Swara kita 26 september 2017

SELASA 26 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3267 TAHUN XI

Harga: Rp.3000,Luar Kota + Ongkos Kirim

HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071

Berpikir dan berbuat

KPK sodorkan setumpuk bukti keterlibatan Setnov

INTERNASIONAL Krisis Korut, PM Jepang akan adakan Pemilu Sela PERDANA Menteri Jepang Shinzo Abe menyatakan akan menggelar pemilihan umum sela dengan membubarkan kamar bawah parlemen dalam waktu dekat. Langkah ini diambil guna menggenjot dukungan dan memperkuat kekuasaan partai. “Saya akan memSHINZO Abe. bubarkan Dewan Perwakilan pada 28 September mendatang,” kata Abe kepada wartawan dalam jumpa pers pada Senin (25/9).

Pembubaran Dewan Perwakilan merupakan langkah awal untuk menyelenggarakan pemilu.

Meski Abe tidak mengatakan waktu yang pasti, namun pemilu dilaporkan akan berlangsung pada 22 Oktober mendatang. Pemilu diusulkan Abe guna memanfaatkan momentum peningkatan elektabilitasnya dalam beberapa waktu terakhir.

Strategi ini juga dilakukan Abe untuk mempertahankan mayoritas Partai Demokratik Liberal (LDP) di kamar bawah parlemen. Survei harian bisnis Nikkei pada akhir pekan lalu menunjukkan 44 persen responden memilih LDP, sementara partai oposisi utama, Demokrat, hanya mendapatkan 8 persen suara.

Sementara itu, delapan persen dukungan lainnya mengalir bagi partai baru binaan Gubernur Tokyo Yuriko Koike, Kibo no To atau Partai Harapan. Survei memaparkan elektabilitas Abe juga meningkat menjadi sekitar 50 persen dari 30 persen pada Juli lalu, menyusul sikap keras Jepang dalam merespons provokasi Korea Utara yang terus mengancam dalam beberapa bulan terakhir.

Survei menunjukkan sebagian besar pemilih menyambut baik citra tegas Abe dalam menghadapi ancaman nuklir dan rudal Korut. Abe pun meyakinkan publik Jepang bahwa keputusannya untuk menggelar pemilu sela tidak akan memengaruhi sikap Tokyo dalam merespons Pyongyang.

Dia bahkan berjanji akan meningkatkan tekanan bagi rezim Kim Jong-un jika negara terisolasi itu tak kunjung menghentikan program senjata nuklir dan rudalnya. Namun demikan, seperlima pemilih yang disurvei mengatakan masih raguragu untuk memilih. Hal ini membuka peluang bagi partai oposisi untuk menarik dukungan dalam pemilu. Di saay yang sama, sejumlah pengamat seperti Jeff Kingston, direktur Studi Asia dari Universitas Temple, Jepang, menganggap “belum ada partai oposisi yang sebanding (dengan LDP) di Jepang.”

Baca: Krisis ( Halaman 2 )

SELEBRITI JENNIFER LOPEZ

Sumbang 13 M untuk Puerto Rico BADAI Maria yang menerjang Puerto Rico beberapa waktu lalu menggerakkan Jennifer Lopez membantu tanah leluhurnya itu.

Penyanyi ini memutuskan menyumbang US$1 juta atau sekitar Rp13,2 miliar untuk pemulihan pasca badai Maria di negara itu.

Donasi itu diketahui setelah Gubernur New York Andrew Cuomo mengumumkan bahwa pelantun On the Floor telah ikut menyumbang dalam acara galang dana yang diadakan negara bagian tersebut.

Sebelumnya, Lopez mengungkapkan badai Maria membuat ia dan keluarga leluhurnya telah putus kontak. Ia masih belum mengetahui nasib keluarganya di kepulauan di Amerika Latin tersebut. “Apa yang paling terpikirkan dalam benak saya dan mungkin yang lainnya adalah menemukan cara terbaik untuk membantu,” kata Lopez dalam unggahan di akun Instagram miliknya. Puerto Rico telah diterjang dua badai besar, Irma dan Maria. Kini, Puerto Rico butuh bantuan kita. Saya mendorong Anda untuk mendukung dan menyumbang untuk upaya Ibu Gubernur Puerto Rico, Beatriz Rossello. Bersama kita dapat membangun kembali,” lanjut Lopez.

Baca: Sumbang ( Halaman 2 )

Kuasa Hukum Setnov bakal siapkan 4 ahli Jakarta—Sidang lanjutan praperadilan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto atau Setnov sebagai tersangka korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) tengah memasuki tahapan penyerahan bukti.

Tim kuasa hukum Setnov sebagai pemohon dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai termohon akan memberikan bukti masing-masing di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin (25/9).

Biro Hukum KPK membawa

bukti 16 kardus besar berisi berkas-berkas penyidikan kasus korupsi e-KTP. Selain itu mereka juga membawa empat jilid dokumen dengan tebal sekitar 30 cm.

Baca: KPK ( Halaman 2 )

REMBUK NASIONAL PARIWISATA

Pihak Unsrat cegat wartawan Gubernur Manado—Kejadian kurang mengenakan kembali menimpa awak media. Hal ini terjadi ketika sejumlah awak media yang sehari-hari meliput kegiatan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dicegat oleh oknum Dosen (Rudi Wenas) Universitas Sam Ratulangi saat memasuki ruang Auditorium UNSRAT, untuk meliput kegiatan Rembuk Nasional Pariwisata yang mengusung tema ‘Membangun desa berbasis wisata, budaya dan ekonomi kreatif pengelolaan pariwisata unggul nusantara’, Senin (25/9) kemarin.

“Darimana? Mau kemana? Minta identitas?, mana undangannya?”, ujar oknum pegawai tersebut. Pertanyaan tersebut disambut baik dua orang awak media yang hendak masuk dengan menunjukan identitas dan kartu pers yang sehari-hari menjadi pegangan para awak media.

“Ini pak, kami diundang untuk meliput kegiatan Gubernur, dan ini memang tugas kami”, jelas salah seorang awak media.

Kendati sudah menunjukan ID Card, kedua awak media tersebut masih saja dilarang masuk dengan alasan undangan terbatas.

Hal ini menurut salah satu awak media Koran RADAR Manado (sebut saja M) inisial, cukup mencederai profesi awak media. “Ini memalukan, kami juga sempat dihadang didepan banyak orang, seakan kita mengharapkan sesuatu dari kegiatan ini”, ungkap M. Baca: Pihak ( Halaman 2 )

RATUSAN anggota Satpol PP bersama Dishub melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Kemenpan RB, Jakarta, Senin (25/9). Aksi ini menuntut pemerintah segera mengangkat mereka menjadi Pegawai Negeri Sipil karena selama ini hanya sebagai pekerja Pegawai Tidak Tetap (PTT) sejak 12 tahun lalu.(foto: ist/merc)

ENERGI PANAS LAUT

Indonesia diklaim terbesar di Dunia Jakarta—Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat bahwa Indonesia memiliki potensi energi panas laut (Ocean Thermal Energy Conversion/OTEC) terbesar di dunia.

Potensi ini tersebar di beberapa lokasi seperti pantai barat Sumatera, selatan Jawa, Sulawesi,

Maluku Utara, Bali, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Pusat Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan (PPPGL) Kementerian ESDM Ediar Usman menuturkan, OTEC merupakan energi baru terbarukan yang bersumber dari perbedaan temperatur air laut

telah diluruskan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto beberapa waktu lalu. Ia pun menolak mengomentari lebih lanjut mengenai perkara ini. Mantan aktivis antikorupsi ini enggan menjawab ketika dikonfirmasi perihal maksud politis di balik pernyataan Gatot mengenai senjata.

“Saya enggak usah ngomong deh.

Pak Wiranto sudah jawab,” tuturnya.

yang mudah ditemukan pada perairan laut tropis. Melihat posisi Indonesia, ia menyebut potensi yang bisa dikembangkan mencapai 41 gigawatt (GW).

“Potensi OTEC di Indonesia merupakan terbesar di dunia, tersebar di 17 lokasi di Indonesia.

OTEC akan kami kembangkan sebagai upaya pengembangan energi baru terbarukan,” ujar Ediar dikutip dari laman resmi Kementerian ESDM, Senin (25/9).

Bahkan Ediar menyebut, potensi energi panas laut di seluruh perairan Indonesia secara total diprediksi menghasilkan daya sekitar 240 GW. Namun selain menghasilkan listrik, energi OTEC ini juga akan menghasilkan air murni akibat proses penguapan air laut.

“Pemanfaatan OTEC akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar di bidang perikanan karena akan memberikan nutrisi pada biota laut di permukaan laut,” jelasnya.

Baca: Istana ( Halaman 2 )

Baca: Indonesia ( Halaman 2 )

POLEMIK SENJATA

Istana tegaskan TNI-Polri solid Jakarta—Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki menyatakan, hubungan TNI dan Polri kini masih solid. Pernyataan ini disampaikan menyikapi polemik dugaan penyelundupan 5.000 pucuk senjata api oleh instansi non militer.

“Enggak lah (internal tidak terganggu). Institusi TNI solid, Polri solid,” kata Teten di kantornya, Senin (25/9).

Hal ini bermula ketika Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyampaikan temuan intelijen

TNI dalam silaturahmi bersama purnawirawan TNI beberapa hari lalu. Pernyataan ini mengundang banyak kritik terutama dari komisi pertahanan DPR. Gatot dinilai seharusnya tak menyebarkan hal itu dalam forum terbuka.

Hal itu seharusnya dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi terlebih dahulu. Di sisi lain, Gatot juga dinilai keliru sebab pernyataannya menyerang institusi lain.

Namun Teten menyatakan, hal itu

Kirab Pemuda Nusantara 2017

Menpora lepas peserta inti, Miangas jadi titi awal Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi secara resmi mengukuhkan dan melepas 72 peserta inti Kirab Pemuda Nusantara 2017 (KPN 2017), Senin (25/9).

Menpora berharap, para pemuda bisa memperkenalkan Indonesia lewat pengalamannya melintasi nusantara melalui media sosial sebagai sarana untuk mempersatukan bangsa.

Pemuda Kemenpora Faisal Abdullah mengatakan, 72 peserta akan dibagi menjadi dua zona. Sebanyak 36 peserta akan berada di zona pertama dengan titik awal di Miangas, Sulawesi Utara dan melintasi Sabang dan berakhir di Blitar, Jawa Timur.

Zona kedua akan memuali dari Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT) melintasi Merauke dan juga berakhir di Blitar. Ekspedisi akan dimulai, Selasa (26/9) sampai 6 Desember 2017.

DEPUTI Bidang Pemberdayaan

Baca: Menpora ( Halaman 2 )

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com

SAMBUNGAN

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

2

BUNGA KREDIT

Bank “pelat merah” akan upayakan turun akhir tahun Jakarta—Perbankan milik negara memperkirakan level bunga kredit baru akan menyusut pada kuartal IV/2017. Hal itu meski Bank Indonesia (BI) telah

melakukan pelonggaran kebijakan moneter sejak beberapa bulan lalu secara bertahap.

Sejumlah bank pelat merah mengaku masih mengkaji ulang

Krisis ... Dari Halaman 1 “LDP adalah raksasa di antara kurcaci. Butuh skandal besar untuk menggagalkan Abe,” kata Kingston. Walaupun Abe diprediksi berpeluang besar memenangkan pemilu, sejumlah pertanyaan masih muncul apakah perdana menteri ke-63 itu bisa meraup dua per tiga suara mayoritas parlemen untuk mereformasi konstitusi dan memperkuat militer Jepang yang selama ini menjadi salah satu prioritasnya.

Selain krisis Korut, Jepang juga masih harus menghadapi sejumlah masalah domestik seperti pelemahan ekonomi dan penyusutan tenaga kerja seiring dengan tingkat kelahiran yang rendah.

Di sisi lain, analis dari badan riset BMI, Yoel Sano, mengatakan penyelenggaran pemilu sela ini pun diiringi dengan beberapa risiko.

Dia memperingatkan, para pemilih bisa menganggap pemilu sebagai langkah sinis dan oportunis Abe untuk mengalihkan perhatian rakyat dari skandal yang selama ini menggerus popularitas Abe. “Pemilu ini hanya akan menciptakan kekosongan politik karena dilakukan tepat ketika Jepang membutuhkan kepemimpinan yang kuat, salah satunya dalam menghadapi ancaman Pyongyang,” ujar Sano. “Pemilu cepat ini mungkin terlihat normal bagi Jepang, tapi sulit dimengerti bagi dunia internasional,” ucapnya.(cnni)

Sumbang ... Dari Halaman 1 Dalam jumpa media di New York, Lopez mengaku bahwa ia masih belum mendapatkan kabar dari keluarganya di Puerto Rico dan ia mengaku peduli akan kondisi mereka serta masyarakatnya.

Meski lahir di Bronx, New York, JLo memiliki darah keturunan Puerto Rico yang berasal dari kedua orang tuanya, Guadalupe Rodriguez dan David Lopez. Badai Maria diketahui telah meninggalkan Puerto Rico sejak 21 September lalu. Namun ‘bekas’ peninggalan berupa angin kencang masih terjadi.

Maria melemah menjadi badai kategori 2 pada Rabu (20/9) siang waktu setempat, dengan angin berkecapatan 110 mph. Namun, menurut Pusat Badai Nasional AS (HNC)topan berkekuatan 74 mph masih meluas di sebagian besar Puerto Rico.

Kekuatan badai Maira mampu menyapu bersih listrik di wilayah tersebut. “Kami 100 persen tanpa listrik,” ujar Juru Bicara Kantor Gubernur Puerto Rico Carlos Merceder, Kamis (21/9).

Badai juga menumbangkan pohon-pohon di tanah dan menyebabkan banjir meluas. “Ini adalah kehancuran total.Puerto Riko, dalam hal infrastruktur, tidak akan sama,” terangnya. Badai Maria telah membunuh tujuh orang di negara kepulauan Karibia.(cnni)

Menpora ... Dari Halaman 1 “Mereka akan mengarungi lautan dan daratan Indonesia untuk menyebarkan semarak dan keharuman keberagaman sebagai takdir yang harus diterima dengan lebih kuat sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) secara bersama,” kata Faisal di Gedung Theater Kemenpora, Senin (25/9).

Kirab Pemuda 2017 diharapkan dapat mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Menpora menegaskan semua peserta Kirab Pemuda memiliki tugas utama berbaur dan menunjukkan bahwa perbedaan yang ada di tanah air dapat menjadi satu dalam wadah negara Indonesia.

“Saya yakin banyak di antara kalian yang belum pernah ke Miangas atau Rote, tolong kalian sebarkan keindahan di sana lewat media sosial kalian dengan hashtag (tanda pagar) #Beranibersatu supaya bisa jadi trending topic selama 72 hari ke depan,” kata Imam.

“Kalau itu berhasil saya yakin program ini akan ngefek dan nendang serta bermanfaat bagi masyarakat,” imbuhnya.

Selain untuk memperkuat persatuan bangsa, Kirab Pemuda 2016 juga diharapkan dapat membantu promosi potensi daerah dan pariwisata di lokasi-lokasi yang dikunjungi.(cnni)

Indonesia ... Dari Halaman 1 Untuk menggali potensi tersebut, instansinya kini tengah memanfaatkan kapal Geomarin III demi meneliti potensi OTEC di Laut Flores, yang terletak di Utara Pulau Lembata, NTT. Adapun, survei dilakukan sejak 24 September kemarin hingga 7 Oktober mendatang.

“Geomarin III akan melanjutkan survei untuk pengambilan sampel temperatur laut di Flores di Utara Pulau Lembata yang merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi OTEC cukup besar,” imbuh Ediar.

Di dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Lsitrik (RUPTL) PT PLN (Persero) 2017 hingga 2026, pemerintah berharap bisa meningkatkan bauran energi dari posisi akhir 2016 sebesar 11,9 persen ke angka 22,4 persen di tahun 2026.

Untuk itu, akan ada tambahan pembangkit berbasis EBT sebesar 21,6 GW dalam jangka waktu 10 tahun ke depan.(cnni)

SERTIFIKAT HILANG Buku Tanah Desa : Desa Sario Tumpaan Hak Milik No.274 Surat Ukur No. 2389 Tahun 1983 Tanggal 20-12-1983 Luas: 176 M2 (Seratus Tujuh Puluh Enam Meter Persegi) Nama Pemegang Hak: Muslim Desa: Sario Tumpaan Kec Manado Selatan Kotamadya Daerah Tingkat II Manado

level suku bunga dasar kredit (SBDK), menyusul pelonggaran moneter yang dilakukan bank sentral.

Hal itu diungkapkan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN. Perbankan spesialis kredit perumahan itu mengatakan, saat ini perusahaan masih

mengkaji ulang besaran suku bunga dana pihak ketiga (DPK) untuk kemudian menyesuaikan bunga kredit.

“Untuk (perubahan) bunga kredit baru di kuartal IV, setelah repricing suku bunga DPK selesai,” ujar Direktur Keuangan BTN Iman Nugroho Soeko, Senin

(25/9).

Sayangnya, Iman masih enggan menjabarkan pilihan segmentasi kredit yang akan lebih dulu disesuaikan dan besaran potensi penurunannya.

Selanjutnya, Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Ahmad Baiquni menuturkan,

proses kajian besaran bunga kredit untuk seluruh segmentasi telah selesai dilakukan.

“Untuk setiap segmen kredit sudah direview suku bunganya dan besar penurunannya bervariasi berdasarkan resiko dan maksimal kreditnya,” kata Ahmad.

Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta menambahkan, penyesuaian besaran bunga kredit bahkan sudah dilakukan. Sayang, ia masih enggan menjelaskan lebih rinci terkait segmentasi dan besarannya. “Kita sudah secara bertahap menyesuaikan,” kata Herry singkat.(cnni)

“Nanti akan ditemukan kualitas bukti, mana bukti yang menjadi relevan. Tidak harus setiap bukti dipertimbangkan, kalau tidak relevan bisa dikesampingkan,” kata Made kepada CNNIndonesia.com.

Saat ini hakim tunggal Cepi Iskandar menskors sidang praperailan Setya Novanto sekitar 30 menit.

Sidang lanjutan praperadilan Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) terkait status tersangka korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) dijadwalkan untuk menghadirkan saksi dari pihak pemohon pada Selasa (26/9) hari ini. Kuasa hukum Setnov, Ketut Mulya Arsana menyatakan akan

mendatangkan empat ahli.

“Kemungkinan sekitar empat saksi (ahli) kalau hadir.

Kalau tidak ya berapapun akan kami hadirkan besok. Tapi kami siapkan empat, kami tinggu malam ini, kamis harus pastikan ahli kalau beliau bisa hadir dari luar kota,” ujar Ketut usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin (25/9).

Ketut menjelaskan, ahli tersebut terdiri dari ahli hukum acara pidana dan ahli administrasi negara. Meski kebanyakan akademisi, namun ia enggan menjelaskan nama-nama ahli yang akan dihadirkan besok.

Beberapa kali awak media bertanya siapa ahli yang akan dihadirkan besok, Ketut tetap enggan menyebutkan nama

dan hanya menjawab dengan singkat. “Nanti kita lihat besok,” kata Ketut.

Selain menghadirkan ahli, kuasa hukum Setnov juga akan membawa tambahan bukti. Kurang lebih ada dua bukti surat yang akan dibawa besok.

“Bukti surat sedang kita persiapkan, mudah-mudahan besok bisa kita hadirkan bukti surat,” kata Ketut.

Awak media kembali bertanya lebih rinci mengenai bukti surat tersebut. Namun Ketut enggan menjelaskan bukti tersebut, ia hanya menjelaskan akan memberikan bukti lebih dahulu sebelum menghadirkan ahli di sidang praperdilan Setya Novanto.(cnni)

prasarana lokasi wisata, juga promosi dan memacu aliran investasi yang masuk serta peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi wisata baik lokasi wisata maupun iven-iven pariwisata,” katanya.

Disamping itu, Olly menegaskan kebijakan di sektor pariwisata juga telah meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulut setelah dibukanya konektivitas dari dan keluar negeri lewat penerbangan langsung ke Manado dari sejumlah kota besar di Tiongkok.

“Berbagai strategi ini telah memberikan hasil yang sangat menggembirakan.

Sejak periode Juli 2016 hingga Agustus 2017 ini, total wisatawan mancanegara yang masuk ke Sulut mencapai 99.824 wisatawan atau melonjak drastis jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada tahun 2015 yakni sebanyak 27.059 orang wisatawan,” ungkap Olly.

Diketahui, strategi pembangunan pariwisata di Sulut bakal semakin optimal karena didukung upaya pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Likupang, pengembangan Bandara Sam Ratulangi dan kawasan Bunaken yang nantinya akan menjadi pusat jaring laba-laba bagi sistim pembangunan pariwisata Sulut.

Lebih jauh, Olly menyatakan harapan agar agenda rembuk daerah itu dapat memperkuat pariwisata sebagai prime mover bagi pembangunan sektor lainnya sekaligus dapat mengidentifikasi setiap hambatan pembangunan pariwisata.

“Kita juga harus merumuskan aturan-aturan yang mendukung sektor pariwisata, strategi penyediaan sumber daya manusia pariwisata, branding yang tepat bagi daerah dan berbagai hal lainya yang dapat mendorong kemajuan

sektor pariwisata daerah maupun nasional,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Rembuk Nasional 2017, Firdaus Ali menjelaskan tujuan penyelenggaraan rembuk daerah itu.

“Ini untuk memperoleh masukan gambaran strategis dari Sulut terhadap pelaksanaan acara rembuk

nasional pada tanggal 25 Oktober nanti,” tandasnya.

Adapun, pertemuan itu turut dihadiri Rektor Unsrat Prof. Dr Ellen Kumaat, Danrem 131/Dantiago Brigjen TNI Sabar Simajuntak, Asisten II Rudi Mokoginta, SE, M.TP dan Ketua Bidang Rembuk Panitia Rembuknas 11 Irfan W a h i d . ( e r e r / humasprovsulut)

KPK ... Dari Halaman 1 Sekitar 15 menit sebelum sidang dimulai Biro Hukum KPK menyiapkan dan memeriksa kembali kumpulan bukti mereka selama penyidikan kasus korupsi eKTP, terutama terkait dugaan keterlibatan Setnov. Terhitung ada sembilan orang tim Biro Hukum KPK yang datang ke sidang keempat praperadilan Setnov ini.

“Untuk hari ini kami sampaikan 193 dokumen atau surat dan ada yang rangkap, kemungkinan agak lama, kami mohon sampai selesai yang mulia. Kalau ada dokumen tambahan kami sampaikan Rabu,” ujar Kabiro hukim KPK Setiadi dalam sidang.

Berbeda dengan KPK, tim kuasa hukum Setya Novanto membawa beberapa jilid bukti

yang total tebalnya tidak mencapai 15 cm.

Beberapa waktu lalu, sempat ditanyakan pada salah satu kuasa hukum Setnov, Agus Trianto mengenai bukti yang akan dibawa pihaknya. Salah satu bukti yang dibawa adalah Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari KPK atas tersangka Setnov.

“Belum fix pastinya, tapi lebih dari dua (bukti) pastinya,” kata Agus di PN Jaksel, Rabu (20/9) lalu.

Sementara itu Humas Pengadilan Jakarta Selatan, Made Sutrisna menjelaskan banyak bukti yang dibawa salah satu pihak tak menjamin pihak tersebut akan menang.

Bukti-bukti yang dibawa akan dikelompokkan sesuai dengan dalil oleh hakim.

Pihak ... Dari Halaman 1 Tidak hanya itu, menurut para awak media yang ada dilokasi, Dosen tersebut tidak memiliki hak untuk melarang insan pers yang melekat dengan Gubernur untuk meliput, karena ini untuk Gubernur bukan untuk Universitas.

“Kami datang karena ingin meliput Gubernur, bukan Rektor atau Universitas, kenapa dilarang dan ditanyai seperti kami ini pencuri?”, tegas salah seorang awak media yang mengaku merasa tersinggung dengan perlakuan tersebut.

Sedangkan Rektor UNSRAT Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat ketika di konfirmasi awak media di depan lobi Auditorium UNSRAT, seakan mengacukan para awak media dengan ‘berbalik badan’,.

“Bu Rektor, ijin bertanya, kenapa awak media Pemprov dilarang masuk?, kami hanya ingin meliput Gubernur”, tanya sejumlah awak media dengan disambut balik badan oleh Rektor tersebut.

Hal ini membuat para awak media tersinggung.

“Astaga, kok balik badan?”, ujar salah seorang awak media Rolly Kerap dari Elnusanews.com.

Menariknya ketika dikonfirmasi kepada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE, terkait tidak diijinkannya para awak media Gedung Putih (pemprov sulut) untuk meliput kegiatannya, Gubernur hanya menjawab singkat sambil menatap tajam Rektor Unsrat.

“Ah, masa?, siapa bilang tidak boleh meliput, ini kan acara bagus, kan seharusnya bisa”, ujar Gubernur dengan wajah sedikit kecewa.

Sedangkan ketika dikonfirmasi kepada Dosen tersebut, dirinya mengatakan bahwa hal itu dilakukan sesuai keputusan rapat “Ini sudah petunjuk, ini sesuai keputusan rapat, kami sudah undang media, jadi saya minta undangannya”, jelas Wenas.

Tidak hanya itu, Wenas pun sempat meminta bukti kepada awak media Gedung Putih untuk memanggil Sekretaris Pribadi (Sespri) Gubernur untuk menjadi bukti ini adalah wartawan Gubernur.

“Mana orangnnya, tolong kesini, biar jelas”, kata Wenas.

Meskipun sudah dijelaskan bahwa awak media tidak memiliki hak mengatur Sespri Gubernur, dirinya tetap bersikeras meminta bukti kehadiran Sespri Gubernur.

“Coba ajak kesini, kan seharusnya begitu, seharusnya mereka (Sespri) datang ke panitia untuk konfirmasi, ini pak kami bawa Wartawan, begitu”, tambahnya.

Untuk itu Ketua Panitia Rembuk Nasional BR-11, Agus Supandi kepada sejumlah awak media meminta maaf sebesarbesarnya atas perbuatan Wenas tersebut.

“Kami monta maaf sebesarbesarnya, tadi beliau sudah ditegur, mungkin beliau lelah, tolong dimaklumi, sekali lagi minta maaf”, tutup Supandi.

PARIWISATA SULUT Pembangunan sektor pariwisata di Sulawesi Utara semakin melaju. Ini sebagai buah dari kebijakan dan strategi Pemprov. Sulut yang didukung pemerintah kabupaten dan kota serta pemangku kepentingan lainnya.

Hal itu disampaikan Gubernur Olly Dondokambey SE saat menjadi keynote speaker pada Rembuk Daerah Pengelolaan Pariwisata Unggul Nusantara yang digelar di Auditorium Unsrat, Manado, Senin (25/ 9) pagi.

“Telah terjadi peningkatan kualitas dan jumlah infrastruktur penunjang seperti bandara, perhotelan, jalur transportasi, sarana

Istana ... Dari Halaman 1 Sebelumnya, Wiranto mengatakan, pernyataan yang dilontarkan Gatot karena masalah komunikasi yang tidak tuntas. Setelah mengecek langsung kepada TNI dan Polri, ia menambahkan, keadaan sesungguhnya adalah pembelian 500 pucuk senjata dari Pindad untuk sekolah intelijen Badan Intelijen Negara (BIN).

Terkait hal itu, Wiranto meminta spekulasi mengenai pembelian 5.000 senjata dihentikan. Masyarakat diimbau tak perlu khawatir dan memperbesar masalah yang dapat mengganggu stabilitas nasional.

Sementara itu, Komisi I DPR berencana memanggil Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmatyo dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Polisi Budi Gunawan untuk mengkonfirmasi polemik dugaan penyelundupan 5000 pucuk senjata api oleh instansi di luar TNI dan Polri.

Anggota Komisi I DPR Fraksi NasDem Supiadin Aries Saputra mengatakan, pemanggilan terhadap Gatot dan Budi akan dilakukan secara terpisah untuk mengantisipasi terjadinya benturan pernyataan.

“Komisi I berencana panggil panglima TNI dan BIN dalam forum berbeda. Kalau disamakan nanti membenturkan,” ujar Supiadin di Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/9).

Supiadin menuturkan, sampai saat ini belum bisa memastikan apakah pernyataan Gatot merupakan fakta yang

diperoleh dari hasil kerja Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI. Pasalnya, Menkopolhukam Wiranto telah membantah pernyataan Gatot dan menyebut hanya ada pengadaan 500 senjata untuk pendidikan personel BIN. Lebih lanjut, dia menuturkan, segala kebijakan pengadaan senjata seharus diketahui dan dilaporkan ke Kementerian Pertahanan. Hal itu diperlukan untuk mengantisipasi adanya penyalahgunaan senjata tersebut yang nantinya akan membahayakan keamanan negara.

“Apa pun pengadaan senjata dan jenisnya sebaiknya ada assessment TNI dan Kemenhan. Kami tidak ingin senjata yang tidak diketahui negara tiba-tiba digunakan untuk kepentingan lain, bahkan untuk melawan negara,” ujarnya.

Di sisi lain, Supiadin mengaku kecewa dengan tindakan Gatot menyampaikan temuan intelijen TNI dalam acara Silaturahmi Panglima TNI dengan Purnawirawan TNI di Aula Gatot Subroto, Mabes TNI, Cilangkap, Jumat (24/9).

Pasalnya, acara yang dihadiri oleh purnawirawan itu juga diikuti oleh kalangan masyarakat sipil yang tidak seharusnya menerima informasi intelijen yang sifatnya rahasia.

Menurutnya, laporan intelijen seharusnya dirahasiakan dan hanya untuk deketahui oleh segelintir pihak, khususnya Presiden.(cnni)

SULUT PENDIDIKAN Kajari Tomohon bina SMP Lentera bahaya Narkoba SMP Lentera Harapan Tomohon merupakan salah satu sekolah favorit yang ada di kota Tomohon dan siap menuju taraf internasional, jadi tujuan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tomohon melaksanakan kegiatan penerangan hukum usia dini lewat program Jaksa Masuk Sekolah (JMS).

Kepala Kejaksaan Negeri Tomohon Muh. Noor HK, SH, MH dan Kepala Seksi Intelijen Wilke H. Rabeta, SH, bersama staf sebagai narasumber memaparkan materi kepada para siswa yakni Tupoksi Kejaksaan RI dan Bahaya Narkoba bagi Generasi Muda. Kajari Muh Noor HK yang dikenal sebagai Bapak JMS Tomohon dalam pemaparannya penuh senyum ciri khasnya langsung menyapa para siswa dan kepala sekolah berdialog penuh persahabatan.

Suatu pemandangan yang diluar kebiasaan Kajari Tomohon meminta para siswa dan siswi untuk menjelaskan dalam tulisan diatas lembaran kertas, tentang Bahaya Narkoba bagi Generasi Muda sebagaimana yg telah mereka dengarkan dari hasil paparan narasumber, sehingga siswa semua pada langsung focus untuk mengingatnya, namun pada umumnya para siswa dan siswi menjawab dengan tepat itu menandakan materi yang disampaikan bisa dan mudah dimengerti.

Salah satu pengurus OSIS SMP Lantera Bahwa, sangat termotivasi menjadi jaksa setelah mendengarkan materi mengenai tugas seorang JAKSA dengan langsung menanyakan kepada Kajari Tomohon bagaimana dan apa syarat-syarat untuk menjadi seorang jaksa. Para siswa dan siswi serta guru sangat antusisas dalam mendengarkan pemaparan oleh Narasumber.

Lebih jauh Kajari Tomohon M Noor HK menjelaskan bahwa program jaksa Masuk Sekolah kita akan memaksimalkan melakukan penyuluhan/ penerangan disemua sekolah yang telah masuk dalam daftar penyuluhan untuk Tahun 2017.

Sementara itu Kepala Sekolah SMP Lentera Harapan Yunita Mosey, SPd, MPd, sangat mengapresiasi kegiatan JMS Tomohon karena mendukung revolusi mental para siswa untuk mematuhi segala aturan hukum yang berlaku dengan menghilangkan pemikiran bahwa hukum itu dibuat untuk dilanggar.

Pada kegiatan JMS ini diikuti 100 siswa siswi perwakilan dari tiap-tiap kelas, turut dihadiri Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tomohon Herlina Pondaag, telah berjalan aktif sejak tahun 2016 sampai dengan saat ini, dengan didukung oleh semua pihak.(teem)

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

Kapal RoRo PhilipinaBitung mubazir Nanlohi akui pengiriman barang dari Bitung kurang diminati pengusaha Bitung—Lama setelah diluncurkan oleh Presiden Jokowi dan Presiden Philipina Duarte pada bulan April lalu, kapal pengangkut barang antar pulau dan negara Rol On, Roll Out (RoRo) Philipina yang datang ke Bitung sampai saat ini belum juga balik ke Bitung.

Pihak PT Pelindo IV Bitung melalui Manager Umum dan SDM, Horison Nanlohi saat dikonfirmasi menjelaskan jika

kendala utama tidak baliknya kapal RoRo tersebut ke Bitung dikarenakan hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan angkutan yang akan dibawa dari Bitung ke Philipina. “Untuk barang dari Philipina ke Bitung sudah ada. Namun persoalannya, barang dari Bitung ke Philipina sampai saat ini belum ada.

Bahkan 50 kontainer milik kapal RoRo tersebut yang ditinggalkan disini

untuk mengisi barang, tak satupun terisi,” jelas Nanlohi.

Upaya-upaya menarik pun sudah dilakukan pihak Pelindo, namun sampai saat ini tetap tidak ada pengusaha yang tertarik. “Biaya administrasi pelabuhan untuk barang dan jasa sendiri

KODAM XIII MERDEKA

Olly latihan menembak

Pemkot Tomohon klaim miliki pusat pelayanan publik pertama di Sulut

GUBERNUR Sulut saat melakukan latihan menembak di Lapangan Tembak Kodam XIII Merdeka.(foto: ist)

Manado—Mata Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE nampak serius memperhatikan gerakan tangan Pangdam XIII Merdeka, Mayjen Ganip Warsito yang sedang memperagakan tata cara menggunakan pistol saat latihan menembak di Lapangan Tembak Kodam XIII Merdeka, Manado, Senin (25/9) kemarin pagi.

Olly mendengar dengan saksama setiap arahan dari Ganip saat itu. Kemudian setelah mengerti caranya, Olly mengenakan penutup

telinga dan mulai menembak target berupa plat baja yang dijajarkan di depan lapangan tembak. Seusai menembak, Olly meletakkan segala peralatan di tempat yang tersedia. Olly berjanji akan berlatih menembak lagi.

Karena latihan menembak harus dilakukan berulangkali agar arah tembakan dapat tepat mencapai sasaran yang ditentukan. “Saya senang diajak pak Ganip Warsito untuk latihan menembak di Markas Kodam XIII Merdeka ini. Lain waktu lagi, saya akan latihan menembak

kami sudah diskon sampai dengan 50 persen, namun belum ada pengusaha yang berminat akan hal ini,” jelasnya seraya mengatakan jika pihaknya saat ini merencanakan akan mengumpul para kepala daerah se-Indonesia Timur guna membicarakan hal tersebut.

“Diharapkan semua pengusaha se-Indonesia Timur bisa memanfaatkan perdagangan barang ini,” jelasnya.(wepe)

PERTAMBANGAN

program

PEMKOT Tomohon tengah mempersiapkan diri melaunching aplikasi perijinan online bagi masyarakat Tomohon khususnya. Jelang launching, di kantor pelayanan publik dilakukan simulasi dan penyerahan hak akses aplikasi pelayanan perijinan.

Kegiatan ini merupakan bentuk kesiapan Pemerintah Kota Tomohon dalam melayani masyarakat dengan prima, efektif dan efisien sesuai dengan motto pelayanan publik kota Tomohon adalah, Kehormatan Kami adalah melayani masyarakat.

Kendati pusat pelayanam publik juga telah hadir di kota Manado, Pemerintah Kota Tomohon klaim gedung pusat pelayanan publik yang akan dilaunching saat ini, adalah satu-satunya di Sulut.

Lepas dari itu, telah diserahkan hak akses aplikasi pelayanan perijinan dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) sebagai penanggung jawab pembuatan aplikasi kepada Dinas Penanaman Modal Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta simulasi dan penjelasan tentang penggunaannya.

Penyerahan ini disaksikan oleh Walikota Tomohon yang diwakili Sekkot Tomohon Harold Lolowang. “Dengan membangun sistem berbasis elektronik dan transparan menjadi upaya pencegahan korupsi ataupun keinginan untuk berkorupsi,” kata Sekkot.

Rencanannya Aplikasi Perijinan ini akan di launching pada Sabtu, 19 September 2017 yang akan dihadiri oleh KPK RI atas perjanjian / Mou tentang Pencegahan Korupsi Terintegrasi beberapa waktu lalu, ungkap Kepala Dinas Kominfo Hengkie Y. Supit, SIP. Hadir dalam acara ini Kepala Dinas DPMPTSP Ir. Nova Rompas dan Tim Teknis Perijinan (Front dan Back Office sebagai penerima ussername dan password Hak Akses Aplikasi dan juga Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pemabangunan Albert J. Tulung, SH.(teem)

3

di tempat ini bersama Pak Jenderal,” kata Olly.

Disamping itu, sebagai kepala di provinsi berjulukan Bumi Nyiur Melambai, Olly juga berharap semua pihak termasuk Kodam XIII Merdeka dapat tetap bersinergi dalam pembangunan Sulut.

“Sinergitas harus berjalan baik untuk menuju Sulut Hebat yang bebas dari ancaman apapun. Sulut adalah barometer kerukunan beragama dengan slogannya Torang Samua Ciptaan Tuhan,” tandas Olly.(erer)

Pengusaha galian C di Kota Tomohon enggan bayar pajak Tomohon—Potensi pertambang batu di kaki gunung aktif Lokon begitu besar.

Tidak sedikit perusahaan galian C mengeksplorasi lokasi yang berada di Kecamatan Tomohon Utara itu.

Sayangnya, dari puluhan perusahaan pertambangan yang menjamur hanya 2 yang tercatat taat bayar pajak.

Otomatis aktivitas tambang tersebut sekaligus merusak lingkungan dan tidak berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Tomohon.

Para pengusaha beralasan, pajak bukan disetor ke Tomohon karena yang Tomohon tidak berwenang.

“Kendalanya ada pengusaha yang sudah melakukan aktivitas tapi belum memiliki izin, mereka tidak mau membayar. Sementara, ada pengusaha yang sudah memiliki izin tapi tidak mau membayar pajak di Kota Tomohon karena katanya galian C tidak lagi dikelola oleh Pemerintah Kota Tomohon,” ungkap Kepala Keuangan Kota Tomohon, Gerardus Migi.

Menurut dia, saat ini ada sebanyak enam perusahaan yang memiliki izin operasi di lokasi tersebut.

Namun begitu, lanjut dia,

dari jumlah tersebut, hanya sekitar dua perusahaan yang taat membayar pajak.

Dia mengatakan, realisasi pajak galian C hingga saat ini baru mencapai 30%. Rendahnya pencapaian pajak di sektor tersebut diakibatkan kurangnya kesadaran para pengusaha pertambangan untuk membayar pajak. “Ke depan kami sementara menyiapkan aturan terkait sanksi bagi para wajib pajak yang tidak taat pajak,” katanya.

Dia menambahkan, pihaknya akan segera membentuk tim pengawas pajak dan retribusi daerah untuk mengoptimalkan pendapatan di sektor tersebut.

Diketahui, sesuai dengan UU No 23 Tahun 2014, ada beberapa kewenangan yang sebelumnya menjadi tanggung jawab kabupaten/kota, sekarang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi.

Di antara beberapa kewenangan tersebut yakni kewenangan mengeluarkan izin pertambangan Galian C dan perizinan zona laut 0-12 mil.

Namun peralihan kewenangan dari UU No 23 Tahun 2014 dari kabupaten/ kota ke provinsi, tidak dibarengi dengan UU No 28 Tahun 2009 tentang retribusi dan pajak.(teem)

APEL KORPRI

Pemkab Minahasa gelar upacara peringatan HUT Provinsi Sulut ke-53 Tondano—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa menggelar apel korpri dan dirangkaikan dengan HUT Provinsi Sulawesi Utara yang ke-53 di lapangan kantor Bupati, Senin (25/9) kemarin.

Dalam sambutan Gubernur yang disampaikan Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS) menyampaikan untuk bersyukur karena atas berkatNya, saat ini segenap anak bangsa dari Miangas sampai TontulowPinogaluman boleh bersuka-

cita memperingati dan merayakan momentum HUT Provinsi Sulut ke-53.

“Saat ini tepat satu tahun, tujuh bulan kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara dibawah satu Visi ‘Terwujudnya Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi, Berdaulat dalam politik dan perkepribadian dalam budaya’.

Berbagai capaian tentunya menjadi syukur dan kebanggaan tersendiri bagi kita.

Sebagaimana tema peringatan HUT Provinsi Tahun ini,

yakni “Sulut Kerja Hebat”.

Dalam konteks itulah, mengajak mari kita Kerja! Kerja! Kerja! sambil tetap menjaga sinergritas langkah dan saling bahu membahu merealisasikan berbagai agenda kerja strategis pembangunan daerah di berbagai sektor,” ujarnya.

Lanjut dirinya mengapresiasi prestasi-prestasi yang telah diraih dalam rangka HUT Provinsi Sulut, diantaranya ASN teladan Eselon IV Tingkat Provinsi atas nama Emma Sopacua.

Kemudian PBB Minahasa meraih juara III serta dalam pemilihan Nyong Noni Sulut utusan Kabupaten Minahasa boleh meraih wakil I Nyong Sulut, dan Wakil II Noni Sulut, serta guru teladan atas nama Jhony Momongan.

“Saat ini juga kita sementara mengikuti pameran pembangunan provinsi Sulawesi Utara. Saya berharap panitia pelaksana Kabupaten Minahasa boleh mengisi kegiatan-kegiatan di stand pameran,” jelasnya.

Apel KORPRI bulan Sep-

tember 2017 yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Ulang Tahun ke 53 Provinsi Sulawesi Utara lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa, dihadiri Bupati Minahasa Drs. Jantje W Sajow MSi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Dr. Denny Mangala, M.Si, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr. S. W. Siagian, MA, Asisten Administrasi Hetty Rumagit, SH. Jajaran Pemerintah dan ASN di Kabupaten Minahasa.(erbe)

YUSTISIA

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

4

3 pejabat Polres Minut disertijab Dipimpin AKBP Alfaris Pattiwael, Palguna kembali jabat Wakapolres NARKOBA Polisi bongkar gudang ganja di rumah warga

SEBANYAK 127 kg ganja berhasil diamankan Polisi disalah satu rumah yang dijadikan tempat penyimpanan.(foto: ist)

SENIN (25/9) kemarin, Tidak ada hentinya aksi kepolisian dalam mengungkap dan menangkap jaringan pengedar narkoba. Keberhasilan kembali dicetak oleh tim gabungan Satuan Reserse Narkoba Polres Simalungun dan Polsek Bangun, yang berhasil mengamankan 127 kg daun ganja siap edar dari sebuah rumah di Dusun I, Desa Karang Bangun, Kecamatan Siantar, Sumatera Utara, Minggu (24/9) lalu.

Keberhasilan kepolisian dalam mengungkap aksi kejahatan penjualan narkoba jenis ganja ini berawal dari adanya informasi dari masyarakat terkait dugaan jual beli ganja dalam jumlah besar yang dilakukan seorang buruh bangunan yang juga pemilik rumah tempat penyimpanan ganja.

Pelaku yang juga merupakan buruh bangunan tersebut ZHS (42).

Upaya kepolisian menindaklanjuti informasi tersebut dilakukan secara cepat, upaya penyelidikan dilakukan terkait pencarian rumah tersangka pemilik 127 kg ganja tersebut.

Kesulitan kepolisian dalam menemukan rumah yang diduga menjadi tempat penyimpangan ganja tersebut, karena letaknya berada di tengah-tengah permukiman penduduk. Namun, kerja keras polisi akhirnya membuahkan hasil. Dari hasil penyelidikan, rumah yang diduga ditempati bandar ganja AHZ ditemukan. Polisi bersama aparat pemerintahan desa kemudian melakukan penggerebekan.

Meski tidak menemukan penghuni rumah, polisi menemukan ratusan bungkus daun ganja yang siap edar disimpan di bawah tempat tidur dan lemari yang ada di dapur. Pelaku belum tertangkap, namun dari dalam rumah yang ditempati AHZ ditemukan ganja yang beratnya sekitar 127 kilogram. Hingga kini, polisi masih terus mengejar pelaku dan melakukan pengembangan.(tbnc)

KAPOLRES Minut, AKBP Alfaris Pattiwael, menyemat tanda jabatan kepada Wakapolres dan 2 pejabat yang baru serta penandatanganan surat dalam upacara sertijab.(foto: hms/plrs)

Airmadidi—Setelah menerima Surat Telegram Kapolda Sulut terkait mutase jabatan di lingkungan Polres jajaran, kini Polres Minut akhirnya menindaklanjuti dengan melakukan upacara serah terima jabatan bagi 3 pejabat masingmasing Wakapolres, Kabag Sumda dan Kapolsek Kauditan yang dilaksanakan di Aula Polres Minahasa Utara Senin (25/9) kemarin.

Sebagai Inspektur Upacara Kapolres Minut AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH dan komandan

upacara KBO Lantas Iptu Rusman Saleh SE. Hadir dalam giat tersebut PJU Polres, Para Kasubbag, Kasie, Ketua Bhayangkari cabang Minut beserta pengurus serta personil Polres Minahasa Utara.

Acara serah terima jabatan, Kapolres melantik Wakapolres Minut dari Kompol Joyce I Wowor kepada Kompol Dewa Made Palguna SH SIK. Kabag Sumda dari Kompol Muhammad Ilham SH SIK kepada Kompol Roy M Tangkuman, serta Kapolsek Kauditan dari AKP Hilman HIA Muthalib SSos kepada

Iptu Muhammad Maulana Miraj SIK. Dalam sambutannya Kapolres berterima kasih dan apresiasi yang sebesar besarnya kepada Pejabat lama yang telah memasang dampingi saya bertugas di Polres Minahasa Utara selama 4 bulan 1 hari, mudah mudahan bekal yang anda dapat di Polres Minut bisa menjadi bekal yang baik di tempat tugas yang baru.

Kemudian Kapolres juga mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru yang telah

diberikan kepercayaan oleh pimpinan Polda Sulut untuk mengabdi tugas di Polres Minut.

“Saya berharap mudah-mudahan pejabat baru bisa membantu saya sebagai Kapolres, untuk mengembangkan pola pola managerial Polres Minahasa Utara yang tertata dengan lebih baik.

Mengakhiri amanat, Kapolres mengajak semua personil untuk saling bekerja sama dan semangat perubahan, sehingga ke depan mampu melaksanakan tugas dengan lebih baik.(erel)

CURANMOR

2 pelaku pencurian di Mess Polwan dibekuk Amurang—Tim Buru Sergap Polres Minsel berkolaborasi bersama Tim Manguni Polda Sulut berhasil membongkar sindikat curanmor di wilayah Kecamatan Tompasobaru Kabupaten Minahasa Selatan, Senin (25/9) dini hari.

Ipda Fadhly STrK, selaku komandan Tim Buser mengungkapkan bahwa pengungkapan sindikat curanmor ini berkaitan langsung dengan peristiwa pencurian sejumlah sepeda motor di Mess Polwan, Tikala Manado, yang terjadi pada beberapa hari lalu.

“Berdasarkan laporan polisi nomor LP/775/IX/2017/SULUT/SPKT, tentang pencurian kendaraan bermotor di Mess Polwan; Tim Manguni berkoordinasi dengan Buser Polres Minsel melakukan pencarian dan pengejaran di wilayah Tompasobaru pada subuh tadi,” ungkap Ipda Fadhly.

DUA pelaku curanmor tak berkutik saat ditangkap Tim Buser Polres Minsel dan Tim Manguni bersama babuk hasil curian.(foto: hms/plrs)

Dari upaya pencarian ini, Tim Manguni dan Buser Polres Minsel berhasil mengamankan 3 (tiga) unit sepeda motor yaitu Yamaha X-Ride

nomor polisi DB 3119 LT, Yamaha X-Ride nomor polisi DB 2929 GI dan MX King nomor polisi DB 2644 DK. “Ada tiga unit ranmor yang

PERLINDUNGAN KONSUMEN

PENCURIAN TERNAK

84.000 miras illegal disita Mabes Polri SENIN (25/9) kemarin, Kepolisian berhasil mengungkap serta menangkap pelaku penyelundup minuman keras berbagai merek yang tidak dilengkapi dokumen resmi (ilegal). Sebanyak 84.000 botol miras ilegal diamankan dari tersangka, diduga minuman tersebut berasal dari Malaysia.

Dirtipedeksus Polri Brigjen Agung Setya menyatakan bahwa Polisi menangkap BH pada Kamis lalu. Sebanyak 84.000 minuman keras berbagai merek baik dari golongan A, B, dan C sudah diamankan pihak kami.

“Hingga kini pihak kami, masih melakukan perhitungan terhadap miras tersebut,” ucapnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan kepada tersangka diketahui bahwa minuman ilegal tersebut dibeli tersangka secara ilegal dari Malaysia, kemudian dibawa

POLISI melakukan olah TKP dan mengamankan puluhan ribu miras illegal yang diduga berasal dari Malaysia.(foto: ist)

dengan menggunakan kapal tongkang milik tersangka.

Diketahui juga bahwa tersangka tidak memiliki izin atas usaha dibidang ekspor maupun impor. Aktivitas ilegal ini sudah ditekuninya selama 15 tahun belakangan ini.

Berdasarkan keterangan dari BH, polisi menemukan empat gudang penyimpanan yang berada di Kepulauan Riau. "Di Pulau Buru, Tanjung Balai Karimun dan

berhasil kita amankan dan sudah dibawa ke Polda Sulut untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” pungkasnya.(erel)

Batam," kata Agung Setya.

Karena perbuatannya tersangka dijerat Pasal 142 jo pasal 91 UU 18 Tahun 2012 tentang Pangan, Pasal 62 jo Pasal 8 UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dan Pasal 204 KUHP terkait dengan menjual barang yang dapat membahayakan nyawa dan kesehatan. Tersangka kini ditahan di Rutan Bareskrim Polri dan diancam hukuman penjara 15 tahun.(tbnc)

8 ekor babi di Kuwil raib digasak maling Manado—Menanggapi adanya laporan dari Frangky Umboh (52), warga Kelurahan Singkil Dua, Lingkungan IV, Manado, tentang pencurian ternak babi sebanyak 8 ekor di Desa Kuwil, Kecamatan Kalawat, yang terjadi pada hari Senin (25/9) kemarin, sekitar pukul 00.30 Wita.

Menyikapi adanya laporan dari masyarakat tersebut, Polsek Airmadidi bersama dengan unit identifikasi Polres Minahasa Utara melakukan olah TKP untuk mengetahui secara pasti apakah benar telah terjadi kasus pencurian tersebut dan untuk mencari barang bukti yang mungkin dapat dijadikan petunjuk untuk mengungkap pelakunya.

Adapun kronologis kejadiannya adalah pada hari Minggu 24/9 sekitar jam 17.30

Wita, di Keluarga Frangky Umboh sebagai pemilik dan yang menjaga ternak babi tersebut pulang kerumahnya di Kelurahan Singkil Dua, dan meninggalkan kandang tersebut dalam keadaan terkunci (digembok) pintunya.

Pada keesokan harinya sekitar jam 06.00 Wita, ia datang untuk melihat dan memberi makan ternak babi tersebut, ternyata ternak babi yang berjumlah 8 ekor sudah tidak ada didalam kandang hanya cecerah darah yang terdapat didalam kandang tersebut.

Dari kejadian tersebut, pemilik ternak babi tersebut mengalami kerugian diperkirakan sekitar Rp20.000.000,-.

Dari hasil olah TKP tersebut diharapkan dapat ditemukan petunjuk untuk mengungkap siapa pelakunya.(erel)

NUSA UTARA 5 Mafia BBM nyaman beroperasi di Talaud SELASA 26 SEPTEMBER 2017

SANGIHE, SITARO, TALAUD

MIRAS

Penyebab Lakalantas didominasi mabuk

TERHITUNG sejak Januari hingga awal September tahun 2017 tercatat, telah terjadi 7 kasus kecelakaan lalulintas kendaraan roda dua dan empat yang meyebabkan 5 korban meninggal dunia, 5 luka ringan dan 1 luka berat. Sementara untuk total kerugian mencapai Rp. 38.250.000.

Kapolres AKBP M Denny Iriawan Situmorang melalui Kasatlantas Polres Talaud AKP Hanny Goni mengatakan, jika tahun sebelumnya korban laka lantas didominasi anak di bawah umur yang sebagian besar adalah pelajar. Untuk tahun 2017 korban lakalantas terbanyak adalah orang dewasa, dan faktor terbesar penyebab kecelakaan karena mabuk minuman keras atau beralkohol. "Penyebab kecelakaan di Talaud kebanyakan atau didominasi karena pengemudi yang kelebihan mengkonsumsi minuman keras atau mabuk saat berkendara. Oleh karena itu kami selalu mengingatkan agar setiap pengguna jalan, apabila berkendara janganlah mabuk.

Supaya tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain, dan bisa selamat sampai tujuan," jelas AKP Goni Senin (25/9) di Melonguane.

Khusus bagi pengemudi maupun penumpang roda dua juga diimbau untuk selalu menggunakan atribut keselamatan, termasuk melengkapi surat . "Jadi apabila kita akan berkendara, hendaklah memakai helm, lengkapi surat- surat kedaraan dan komponen kendaraan. Biar kita terhindar dari kecelakaan dan sanksi hukum ," ujar Goni.

Dibandingkan dengan 2016 yang jumlah korbannya mencapai 55 orang ,dimana berdasarkan kriteria akibat kecelakaan menyebabkan 15 meninggal dunia, 27 luka berat dan 13 luka ringan. Lakalantas hingga sepetember tahun ini tergolong minim. Meski begitu kepolisian tetap intensif melaksanakan patroli dan razia kendaraan juga mensosialiasasikan pentingnya tertib berlalulintas dan keselamatan berkendara.

"Kami tetap insenstif atau secara berkesinambungan menjalankan tupoksi kami dan terus berupaya membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi peraturan lalulintas. Dan ini dapat meminimalisir kecelakaan tahun ini," kata Goni. (debe)

CUACA BURUK Gaghana himbau warga waspada CUACA buruk kembali melanda wilayah Kabupaten Sangihe dan sekitarnya sejak beberapa hari terakhir ini. Dari pantauan harian ini, curah hujan yang tinggi disertai angin kencang membuat warga mulai waspada terhadap bencana yang bisa terjadi kapan saja. Untuk itu Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana SE ME meminta, agar seluruh warga Sangihe mewaspadai cuaca buruk yang dapat menyebabkan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor.

Dikatakan Ghagana, fenomena cuaca itu perlu diwaspadai untuk menghindari bahaya yang mungkin terjadi dengan cara menghindari melewati jalan raya yang memiliki banyak pohon, menghindari kondisi jalan tebing, serta warga pesisir pantai agar tetap waspada dengan adanya air pasang.

Sebab kata orang nomor satu di wilayah perbatasan Philipina ini, ada beberapa titik di Sangihe yang dinilai rawan terjadi bencana dan perlu diwaspadai Seperti di Kecamatan Tahuna Barat, Tabukan Utara, Manganitu, dan beberapa tempat lainnya.

"Ini patut diwaspadai, karena bencana alam bisa terjadi kapan saja mengingat cuaca yang tidak bersahabat. Jadi warga selalu berhati-hati dan tetap waspada," ujar Gaghana.

Guna mengurangi resiko bencana Gaghana meminta kepada Badan Penanggulangam Bencana Daerah (BPBD) Sangihe untuk melakukan sosialisasi terhadap masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana.

"BPBD harus melakukan sosialisasi terus dan menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) sehingga ketika bencana terjadi langsung bisa terjun ke lokasi. Karena tim reaksi cepat ini akan mengingatkan warga akan perubahan cuaca yang berpotensi terjadi bencana, membantu warga mengungsi ke tempat yang lebih aman, jika tempat tinggalnya tidak memung-kinkan lagi atau berpotensi membahayakan," ujar dia.(try01)

RAWAN PENGRUSAKAN Keamanan Pasar Ulu diragukan TINDAKAN pengrusakan berbagai fasilitas yang ada di Pasar Ampera Ulu Siau mulai sering terjadi.

Terkini, instalasi listrik di salah satu kios menjadi sasaran pengrusakan oknum-oknum tidak bertanggungjawab. Sehingga sejumlah pihak menilai keamanan di pasar tersebut sangat diragukan.

Kondisi ini pun dikeluhkan sejumlah pedagang di pasar yang baru direnovasi itu. Mereka pun meminta agar pihak pengelola pasar, dalam hal ini Dinas Perindustrian Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) Sitaro bisa memberi-kan jaminan keamanan yang maksimal bagi keberlangsungan usaha mereka. "Kami minta supaya pihak pengelola bisa menjamin keaman-an di pasar ini. Kejadiankejadian seperti ini sudah berulang kali, termasuk pembongkaran kios dan lapak," beber sejumlah pedagang Pasar Ampera.

Menurut mereka, selain kebersihan pasar, keamanan juga perlu dimaksimalkan dengan memberdayakan petugas keamanan internal bentukan pihak pengelola pasar. "Yang kami dengar lalu, pihak pengelola akan merekrut petugas keamanan. Tapi tidak tahu, sampai saat ini kami belum pernah melihat petugas dimaksud. Seharusnya memang ada yang standby menjaga keamanan diwilayah pasar," ungkap pedagang.

Dikonfirmasi, salah satu petugas dari Disperindagnaker Verry Tamaka membenarkan adanya aksi pengrusakan di Pasar Ampera beberapa waktu lalu.

Ia pun tak menampik adanya rekrutmem petugas keamanan yang hingga kini belum terlihat. "Iya benar, lalu sempat ada petugas. Tapi sampai sekarang sudah tidak terlihat," kata Tamaka belum lama ini.

Sebelumnya, pengrusakan serupa juga pernah terjadi. Sasaran oknum pelaku adalah sarana toilet umum dikompleks Pasar Ampera. Selain itu, aksi pembongkaran lapak juga pernah terjadi dan menimbulkan kerugian bagi para pemilik lapak. Hal itupun menimbulkan keluhan para pedagang. Mereka pun berharap keluhan tersebut bisa ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah.(esge)

Harga melonjak tinggi, Kapolres diminta segera ambil tindakan Melonguane--Sejumlah tokoh LSM dan Ormas, minta aparat Polres Talaud segera selesaikan permainan distribusi dan harga BBM yang dikuasai oleh oknumoknum tertentu.

Selain kelangkaan BBM yang dipicu oleh tidak stabilnya penjualan di SPBU, dari informasi yang berhasil didapat sekira 10 drum BBM jenis bensin berhasil diamankan pihak Polres Talaud, saat mencegat sebuah kendaraan yang keluar dari SPBU Melonguane pada Sabtu (23/9) akhir pekan lalu.

Pandangan tegas disampaikan Nelson Entiman SH dari LSM Focus, pasca harga BBM yang tak kunjung normal demikian pula distribusinya yang lebih banyak dikuasai oleh pedagang tidak resmi. "Bagaimana mungkin

sudah ada SPBU, namun justru harga BBM malah jadi mahal dan pelayanan di SPBU masih melayani pembelian di galon dan drum. Ini sudah merupakan pelanggaran terhadap mekanisme distribusi BBM di Talaud. Aparat kepolisian harus tegas melakukan tindakan," tukas Entiman, Senin (25/9) kemarin di Melonguane.

Pendapat yang sama diutarakan tokoh muda Talaud Pemberian Manumbalang, yang meminta

polres segera memanggil pemilik SPBU Melonguane. "Oknum pemilik harus dipanggil untuk diperiksa, karena kuat dugaan kami penjualan ke galon bahkan drum merupakah bagian dari mafia BBM di Talaud yang selama ini membuat rakyat Talaud menderita," ucapnya.

Di sisi lain, Pdt Van Heifel

Ambuliling STeol, anggota Dekab Talaud menyatakan bahwa tidak dibenarkan SPBU melakukan penjualan ke galon bahkan drum.

"Sedangkan dibeli dengan galon saja tidak boleh dilayani, apalagi ini sudah dengan drum. Harus ditindak tegas. Saya secara pribadi akan meminta pimpinan dewan untuk memanggil pemilik SPBU Melonguane dan APMS di Talaud untuk diminta pertanggung jawabannya soal kuota, jumlah yang dibeli dan metode distribusinya yang sampai hari ini masih sangat amburadul," ujar Ambuliling. (debe)

DATA

'Matra Laut' dominasi bencana di Talaud Melonguane--Berdasarkan Data dan keterangan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Talaud, melalui Bidang Kedaruratan dan Logistik, sejak Januari hingga awal September 2017, bencana yang terjadi di wilayah ini sebagian besar disebabkan faktor alam.

Dari 9 kejadian, 5 di antaranya berhubungan dengan perairan laut atau di bidang kelautan (matra laut) yang diklasifikasikan sebagai berikut, 2 orang nelayan di desa Ammat dan Kiama tenggelam

dan ditemukan meninggal dunia, 3 abrasi air laut yang merusak 3 rumah warga di desa Mala dan Tule, dan penemuan 4 korban Kapal Motor( KM) Penangkap Ikan Baku Sayang yang terdampar di Kabaruan.

Bencana lain yang pernah terjadi dan mengakibatkan rusaknya rumah warga terbanyak kedua adalah banjir yang melanda desa Pulutan, Pulutan Selatan, Daran, Moronge dan Moronge Selatan yang merendam rumah dan menghanyutkan sejumlah barang

warga. "Untuk bencana alam lainnya adalah angin kencang yang terjadi dan merusak 10 rumah warga di Kecamatan Pulutan dan 1 rumah di Melonguane," ujar Kalak BPBD, Nelson Udang melalui Kepala Sub Bidang Kedaruratan BPBD, Alfius Londoran," Senin (25/9).

Londoran mengungkapkan, dalam menangani bencana yang terjadi, pihaknya berkoordinasi dan menjalin kerjasama dengan instansi terkait seperti Lanal Melonguane dan Rumah Sakit

Umum Daerah. "Penanganan tergantung jenis bencana yang terjadi. Kalau untuk orang tenggelam kita berkoordinasi dengan TNI AL dan RSUD. Setelah menerima informasi, kita langsung meng-hubungi Lanal. Apalagi saat ini kapal milik BPBD dalam kondisi rusak. Untuk Abrasi kita menurunkan beberapa personil yang kemudian memeriksa dan mendata akibat kerusakan," kata dja. Dilanjutkan Londoran, dalam memaksimalkan kinerja penangangan bencana, instansinya mengalami

beberapa kendala, seperti minimnya fasilitas pendukung, kurangnya personil terlatih atau berkompetensi dan lambannya koordinasi dengan pimpinan.

"Kami juga sering terhambat menangani bencana dari sisi koordinasi. Jadi sebelum turun lapangan kita harus meminta petunjuk Sekretaris Daerah yang sesuai Undang-Undang adalah Kepala BPBD di Kabupaten. Kalau yang di kantor kan kepala pelaksana.

Jadi harus meminta arahan dan petunjuk Pak Sekab dulu," ungkap Londoran. (debe)

AMBURADUL

Pedagang sayur keluhkan lokasi berjualan Pasar Towo’e Tahuna—Lokasi berjualan di kompleks pasar Towo’e Tahuna dikeluhkan pedagang, khususnya para penjual sayursayuran. Keluhan pedagang terfokus pada sempitnya lahan berjualan menyusul banyaknya kendaraan roda dua yang diparkir. Penjual mengaku tak jarang mereka harus memindahkan sendiri kendaraan roda dua yang diparkir pemiliknya begitu saja agar lokasi jualan menjadi luas untuk meletakkan jualan. ”Banyak motor-motor yang diparkir di lokasi berjualan sayuran kami, sampai-sampai kami sendiri harus memindahkannya agar kami dapa berjualan dengan bebas,” ungkap beberapa ibu-ibu penjual sayur.

Hal senada juga dilontarkan salah satu penjual asal Tahuna Barat. Ia mengaku tidak nyaman lagi berjualan karena sering terganggu dengan kendaraan khususnya Roda dua (R2) yang parkir, padahal disisi lain para penjual

membayar retribusi. ”Kasihan kami ibu-ibu penjual sayur dari Tahuna Barat, so tidak nyaman berjualan karena ada motor-motor (R2) yang parkir, sehingga kami minta pihak yang berkompeten kase pindah jo itu tempat parkir dan dijadikan lokasi berjualan,” ujar seorang penjual asal Kelurahan Kolongan Beha Baru, Tahuna Barat.

Ketua Pedagang Kaki Lima Sangihe, Joutje Ari Abast mengakui adanya keluhan para penjual tersebut saat dikonfirmasi. Ia bahkan menjelaskan, R2 yang kerab diparkir ditempat berjualan bukan tempat parkir resmi, tapi hanya kemauan pemilik kendaraan yang menitip saat berbelanha di pasar. ”Memang penjual sudah ada lokasi berjualan yang disiapkan, tapi tempatnya jarang dikunjungi pembeli dan mau tak mau penjual harus berjualan di emperan bahu jalan,” ujar Abast.

Hal senada juga dikatakan

Kepala Dinas Perhubungan, S.G.B Makagansa SIP. Meski mengakui tempat berjualan yang disiapkan sepi pembeli, tetap tak diperbolehkan berjualan di bahu jalan, dan diharapkan pihak Dinas Perindustrian Perdagangan (Perindag) selaku instansi teknis mampu menata kembali tempat berjualan yang representatif.

Sementara Kadis Perindag, Dra Velma Maheso dihubungi terpisah menjelaskan, lokasi berjualan sayuran hanya sementara terkait dengan adanya renovasi bagian bangunan pasar Towo’e. Ia juga meminta para pedagang bersabar karena dalam waktu dekat pihak Perindag akan menyiapkan lokasi berjualan yang lebih represintatif. ”Dalam waktu dekat akan ditata kembali lokasi berjualan sayuran, karena tempat berjualan yang ada saat ini hanya sementara terkait adanya renovasi gedung pasar Towo’e,” beber Maheso.(try01)

JELANG PILKADA

Tamudia : Pendidikan politik yang benar perlu bagi warga Ulu Siau--Menjelang pilkada 2018 mendatang tensi politik di Kabupaten Kepulauan Sitaro makin meninggi, dengan muncul berbagai isu politik dengan ikut menyeret perspektif masyarakat.

Alhasil, masyarakat umumnya kerap direcoki dengan pandangan politik yang kurang mendidik.

Ketua DPRD Sitaro Djibton Tamudia BAc menyatakan, masyarakat secara umum perlu pendidikan politik yang lebih baik. Menurut politisi PDI Perjuangan ini, pendidikan politik yang baik itu akan memberikan pemahaman positif bagi masyarakat soal bagaimana berpolitik yang

satun dan sesuai normanorma yang ada. "Sangat disayangkan kalau masyarakat harus ikut terjebak dalam konsep berpikir soal politik yang di luar koridor," tukas Tamudia. Tamudia mengatakan, belajar dari pengalaman dua hajatan pilkada beberapa waktu lalu.

Sangat terasa perbedaan baik saat pilkada maupun pasca itu, masyarakat harus terkotak-kotak karena perbedaan yang ada. "Jadi diharapkan persoalan seperti ini tak terulang saat pilkada tahun depan," imbuhnya.

Maka dari itu, peran semua pihak maupun para politisi sebaiknya turut andil memberikan pendidikan politik yang baik kepada

masyarakat. Dari ini juga menjadi salah satu kunci utama agar masyarakat bisa memiliki pemahaman positif dalam penilaian terhadap politik. "Konkusinya hal itu akan berdampak pada penerapan," tukas dia.

Sebab menurut dia, akhirakhir ini mulai bermunculan padangan politik tendensius yang sering kali menggiring opini masyarakat untuk mendiskreditkan pihak-pihak tertentu. "Saya berharap memang hal-hal seperti ini dihilangkan, sebab hanya akan membuat perpecahan di tengah-tengah masyarakat.

Sudah pasti kita semua tak mau perpecahan itu terjadi di daerah yang kita cintai bersama," ujarnya.(esge)

KINERJA

Pembangunan Sitaro utamakan pelayanan prima Ondong--Bupati Sitaro Toni Supit SE MM memastikan akan terus menggenjot peningkatan layanan publik dengan cara mendorong percepatan pelayanan yang berkualitas serta transparan, baik di bidang jasa maupun perizinan yang dibutuhkan masyarakat.

Untuk itu, pimpinan visioner itu mengingatkan setiap SKPD agar tetap fokus terhadap layanan publik.

“Di tahun ini pelayanan terhadap masyarakat harus lebih dioptimalkan. Bahkan, harus diupayakan sesuai dengan standar pelayanan prima,” imbau Supit.

Dikatakan Supit, perihal pelayanan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari tugas dan kewajiban pemerintah daerah. “Makanya disetiap pertemuan, saya tetap mengingatkan kepada para pejabat tentang pelayanan

terhadap masyarakat, sebab hal itu adalah bagian dari tugas dan tanggung jawab kita,” kata dia.

Tak hanya sekadar memberikan penegasan, bahkan menurut orang nomor satu di tanah Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo (Karamando) itu juga intens mengikuti informasi perkembangan pola pelayanan yang diterima masyarakat.

“Dengan demikian, apa yang menjadi keluhan masyarakat juga bisa diketahui,” lanjutnya.

Dirinya yakin, dengan pelayanan yang maksimal segala sesuatu yang dibutuhkan masyarakat bisa terpenuhi, sehingga memberi dampak positif terhadap kinerja pemerintah daerah.

“Intinya kepuasan masyarakat menjadi sangat penting,” tukas dia.(esge)

RELIGI

4 Jama’ah haji Sangihe tiba di Pelabuhan Tahuna Tahuna— Setelah kurang lebih 41 hari berada di tanah suci Mekah Arab Saudi, akhirnya 14 Jama’ah haji asal Kabupaten Sangihe, Selasa (Hari ini,red) akan di tiba di Pelabuhan Tahuna. Hal ini dikatakan, Drs Kusnadi Rubai saat di hubungi harian ini, Senin (25/09) kemarin. Dikatakan olehnya, proses ibadah selama di tanah suci Mekah Arab Saudi kurang lebih satu bulan dan selebihnya jamaah haji berada di Arba’in dan Madinah untuk melaksanakan sholat arbain.

“Jadi saya sebagai ketua kloter Balikpapan yang terdiri dari 14 Kabupaten/ Kota di Sulawesi Utara (Sulut) dengan jumlah jama’ah 451 orang, Senin dini hari tiba di Bandara Samratulangi Manado. Dan khususnya untuk jamaah

haji asal Sangihe yang berjumlah 14 orang termasuk saya petugas haji tiba di Manado dalam keadaan sehat walafiat,” ungkap Rubai.

Lanjut dikatakannya, selanjutnya rombongan jama’ah haji Sangihe akan di berangkatkan pada malam hari menggunakan kapal laut menuju pelabuhan Tahuna. “Esok (Hari ini, red) 14 jamaah haji akan tiba di pelabuhan Tahuna dan akan dijemput oleh Bupati Sangihe bersama masyarakat muslim di pelabuhan dan selanjutnya para jamaah akan melaksanakan sholat subuh di masjid Ataq’wa Kelurahan Tidore setelah itu akan di sambut oleh Bupati di Pondopo Kantor Kelurahan Tidore,” tandasnya. (try01)

PENDAPAT

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

6

SWARA KAMI

Masihkah Kau Ingat?

TITIK ketika kita hanya mengulang kebingungan, tak perlu dimaafkan ini memang hanya sebuah ulangan dari apa yang sudah pernah anda pelototi beberapa waktu lalu. Akar dari segala perkara yang harusnya kita umbar sampai tuntas. Mengapa ini tak dilakukan? Di suatu wilayah sensitif, betapa kita hanyut pada perspektif sendiri tanpa mau mengurai apa yang sebenarnya terjadi di sekeliling.

Mata-mata menatap nanar sesuatu yang memikat lebih jauh dari alunan nada. Deretan pengangguran yang berjejal menunggu waktu yang usang ketika malam datang dengan problematikanya sendiri.

Bila mereka membacanya nanti, akan tumbuh suatu rasa yang jarang muncul dalam benak. Kesadaran, dan itulah tujuan kita.

Meredup cahaya ketenaran, dan sumbu api sosialisasi kebenaran palsu boleh padam. Good governance yang diteriakkan jadi bumerang kini, ketika didapati ternyata ketimpangan yang selama ini terjadi bersumber dari sistem. Di samping juduljudul lama menggaet segala syair yang mengatai pepatah, mudah-mudahan tajuk yang seperti itu tak lantas patah arang. Selembar dalam kabar lokal yang miskin data mengabarkan dunia yang lagi tak meminati eksploitasi, ini bila diizinkan kita ganti saja judulnya, “Uang eksploitasi tak laku.” Sumbu mati api, selangkah kita dari lompatan panjang yang masuk lumpur, lalu kita menarikan erotisme dan peran yang compang-camping. Dapatlah diduga, apa yang terucap dalam sosialisasi, tak sama dengan praktek sehari-hari. Menyoal perkara yang hangat dalam berita, ternyata ia tak lebih dari sekedar angin yang lalu begitu saja karena didiamkan segala senyap. Sumber-sumber di wilayah kita sudah laku terjual, hanya saja soalini tak pernah disampaikan secara terus terang kepada masyarakat.

Bahasan kita seputar diri sendiri yang memuja waktu seketika. Jauh sebelum peristiwa sudah ada ingatan keliru, dan dalam memori yang mengabadi di tubuh ilmu, hal ini tak pernah dikupas sebagai kajian. Benar apa yang diucap Walter Lippmann, seorang wartawan terkemuka di New York pada zamannya. “Lippmann menekankan yang mana jurnalisme tak cukup hanya dilaporkan oleh saksi mata yang tak terlatih. Demikian pula, niat baik atau usaha yang jujur juga tak cukup. Lippmann mengatakan inovasi baru pada zaman itu, misalnya bylines atau kolumnis, juga tidak cukup. Yang akan melengkapi semua itu adalah semangat untuk terus belajar dan memahami kemajuan ilmu pengetahuan yang sudah semakin pesat terjadi dewasa ini.

Sayang, kita masih menganggap diri sebagai yang “paling”, padahal yang kita tarikan hanyalah erotisme yang sudah sekian lama melekat di badan kita, compang-camping dan penuh tampalan.

Seperti itu juga sistem yang ditarikan penyelenggara negeri ini. Ia lebih banyak memuja diri sendiri tanpa melihat keterpurukan yang sudah sekian lama kentara di pakaiannya yang tak pernah diganti, penuh tampalan warna-warni petaka yang boleh sobekcabik kapan saja. Kita bicara politik yang ituitu saja, partai terus bertambah dengan issue yang tak bersalin mengabarkan kelahiran baru. Kita masih pada kemiskinan, antrian panjang penganggur dan sumberdaya yang terkurasperas.

Ini sebuah kutipan. “Suratkabar Indonesia makin hari makin memperlihatkan campurnya berita dan iklan. Ada harian terkemuka Jakarta yang menciptakan rubrik foto upacara, kegiatan hotel, kegiatan sosial, pameran, peresmian ini dan itu, setiap Rabu dan Minggu dengan penampilan berita.

Padahal rubrik ini sepenuhnya iklan. Ada juga mingguan terkemuka yang beberapa minggu lalu menurunkan berita perjalanan dengan kapal mewah, saat si wartawan sepenuhnya disponsori si empunya bisnis pariwisata, dan laporannya muncul sebagai berita. Lengkap dengan foto-foto yang disediakan pihak sponsor.” Jangan-jangan peristiwa ini sedang berlangsung di ruang kita, sehingga kita berirama semau sponsor, dan persoalan rakyat jadi terbengkalai di kabar hari ini.

Sisi yang lain bicara benar, bahwa kualitas sumberdaya memang penting, apalagi posisi kita yang tak pernah bertambah, terus pada posisi bertumbuh berkembang dan tak maju-maju!

Demikian juga kesadaran yang tipis serta peran aktif rakyat yang dimatikutukan oleh proposal investasi bertajuk pengurasan. Kita masih bicara aturan yang tak mengatur. Miskin struktur kaya fungsi hanya obrol lupa yang terus digenjot di bibir petaka. Sadarlah, yang mana perkara ini bukan baru usulan, hampir setahun ia mendekam di lembarlembar berita, dan jadi semacam bumbu retorika kenegaraan. Tapi, seperti itu, ia cuma cerita yang benar-benar miskin. Ia menarikan ketelanjangan yang panjang, berbaris di deretan pelayan rakyat dan wakil rakyat yang hanya doyan jalan-jalan dan berbelanja ke segala penjuru negeri dengan bantuan kesempatan yang mereka bahasakan sebagai studi banding.

Sudah pernah kita singgung bahwa segala peraturan hanya menggundulkan hutan. Dalam sebuah tajuk kepentingan rakyat seperti dibela. Tapi, tahukah kita apa yang sudah ditandatangani di belakang meja rakyat? Habis kertas terpakai bagi kajian dan kopian segala aturan, habis tinta memberitakan kejanggalan, namun pelanggaran tak pernah ditindak, apalagi bila pelakunya punya kuasa dan uang. Segalanya jadi terbeli! Irama ini harus dihenti, agar kita boleh menyanyikan tembang baru kebenaran yang sekian zaman tertimbun sistem. Hari ini kita menari, sejurus langkah untuk mengevaluasi diri sendiri dan apa yang pernah diucapkan sebagai sebuah kepedulian. Ingat, ini kata-katamu, bahwa kau membela rakyat!

Redaksi

Mengeritik kediktatoran Oleh Daniel Kaligis MELACAK jejak sejarah, menguntit peran sistem dan apa yang terkait di dalamnya. Issue, teror, perang, damai, kegetiran, khawatir, modal, dan sederet persoalan lain tak menemu penyelesaian. Bumi selalu mencatatkan persoalan yang tak kunjung berujung. Di sini, di tanah kita, ranah privat sementara dipotret untuk sumber-sumber penghisapserapan baru. Mana wajah euforia yang menggejala bersama senyum wilayah-wilayah baru yang terbakar issue.

Keteledoran yang disengaja berselimut dalam dendam janganjangan mengurung sesuap harapan ke depan, sehingga kita tetap terpenjara pada masa silam kelam dan mencekam. Pengumuman pesan kemarin bersama segudang prestasi jadi basi, tak ada yang mampir dan memberi salam pada jabatmu yang punah arti. Karena setelah kau menduduki kursimu, hayalmu melambung jauh sedalam mimpi yang belum terselesaikan dalam lelah tidurmu di malammalam silam. Mimpi yang menjadikanmu seolah ingin merangkum cakrawala dalam dekap segumpal kepal.

Bila kau terjaga esok siang, ingatlah, dunia sudah sekian jauh beredar meninggalkan deru pertikaian kepentingan. Review ketika mengandung peristiwa, saat yang pergi memberi sebuah pelajaran penting bagi kehidupan yang sementara dijalani. Bahwa, ada yang mengeram dalam takut yang tak beralasan, pada ruangruang yang menyajikan kabar keberingasan masa depan sulit diprediksi. Inti pertikaian yang tak kunjung berujung, segala petaka mengulum sunyi derita atau kepala kita yang terus saja dibenturkan realita yang diskenariokan supaya miskin dan tergantung.

Lupakah kita pada hari yang berganti, saat yang menanggalkan berbagai kenangan susah dan senang tak terhingga. Cobalah merogoh lebih dalam, kesempatan hilang bersama waktu yang melayang. Sendagurau kita dalam bilik tanya, peran yang masih menyaru ketimpangan. Sumbu mati api, selangkah kita dari lompatan panjang yang masuk lumpur, lalu kita menarikan erotisme dan peran yang compangcamping. Dapatlah diduga, apa yang terucap dalam sosialisasi, tak sama dengan praktek sehari-hari.

Bicara seumpama benar, seperti kisah dalam dongeng yang membuat kantuk lebih mengental.

Pada 1930-an ketika resesi menerpa dunia, para pemikir ekonomi dan politik sibuk mencari jejak kesalahan di masa lalu dan merumuskan perubahan apa yang

harus dibuat tanpa merombak sistemnya. Eduard Bernstein, salah satu manusia yang terkenal dengan revisinya terhadap pemikiran Marx. Eduard Bernstein mengatakan bahwa keadilan dan kesejahteraan bagi semua dapat dicapai dengan melakukan reformasi sistem.

Eduard Bernstein menentang pikiran Lenin dan kaum Marxis sezaman bahwa revolusi adalah jalan keluar dari kesengsaraan.

Dalam gerakan buruh, Sidney Webb dan kaum Fabian di Eropa berbicara tentang hal yang sama, reformasi sistem kapitalisme secara bertahap yang kemudian dengan sendirinya mencapai sosialisme.

Hal ini sungguh berbeda dari pengertian perubahan dalam tradisi Marxis yang terkait dengan strategi perjuangan menuju sosialisme dan menimbulkan perdebatan yang sudah berlangsung selama lebih kurang 150 tahun. Di satu sisi ada yang menganggap bahwa pertama-tama kaum sosialis harus memperjuangkan perubahan untuk menegakkan demokrasi borjuis.

Situasi inilah yang akan memberi ruang bagi mereka untuk lebih lanjut memperjuangkan agenda sosialis. Dengan kata lain perjuangan sosialisme itu akan melalui tahap-tahap sebelum akhirnya menuju kepada sosialisme.

Tapi, di pihak lain, para pengkritik pandangan itu, mengikuti pikiran Marx dalam Class Struggle in France, mengatakan bahwa revolusi sosialis bersifat permanen dan tidak perlu melalui tahap-tahap seperti itu. Konsep jalan tengah terhadap persoalan itu mengatakan bahwa perubahan sesungguhnya adalah kemenangan-kemenangan kecil yang harus direbut oleh rakyat untuk memperkuat gerakannya.

Di sini yang menjadi tekanan adalah perjuangan kepentingan rakyat pekerja sehari-hari, dan reformasi di segala bidang.

Gerakan rakyat perlu melibatkan diri secara penuh dalam politik demokrasi borjuis, seperti lembaga perwakilan di semua tingkat.

Tujuannya bukanlah memenangkan kursi sebanyak mungkin atau meraih jabatan presiden, melainkan meningkatkan posisi tawar gerakan rakyat untuk memajukan agendanya sendiri.

Menilik apa yang terjadi dengan sistem di sekumpulan bangsa yang menamakan dirinya Indonesia.

Reformasi alias perubahan yang didamba berkembang di Indonesia sekarang punya asal-usul dan isi yang berbeda. Konsep itu muncul dari gerakan mahasiswa dan kelas menengah yang terutama berniat mengakhiri kediktatoran Soeharto.

Keterlibatan buruh atau rakyat pekerja lainnya sangat minim dalam merumuskan apa yang dikenal dengan agenda reformasi.

Maka sudah pasti agenda itu pun tidak banyak berbicara tentang perbaikan nasib rakyat, apalagi perjuangan untuk merombak struktur yang melayani kepentingan kaum kecil. Walaupun istilah reformasi itu sendiri relatif baru dalam politik Indonesia, akarakarnya dapat ditelusuri pada perubahan politik di negeri-negeri Dunia Ketiga selepas kolonialisme.

Ketakutan ada di ujung, hari-hari takala nasib mujur sedang menghancur, meluruh dalam beban sia-sia. Cuma segumpal pesan belum berwujud. Kemajuan yang terus menerus disosialisasikan seperti judul iklan pembangunan yang menghanyutkan sejumlah tatapan tak mengerti. Hari ini curiga belum berlalu. Di ketika yang sama, nasib itu menjadi sempit dan penuh rintangan. Besok kita mengumumkan kembali ke“bisa”an yang berulang-ulang datang bersama kelumpuhan total yang selalu beralasan dan berargumen segala data yang termodifikasi tanpa saksi-saksi yang dapat disebut pasti.

Di tahun 1960-an kediktatoran bermunculan di mana-mana dan berkuasa selama belasan bahkan puluhan tahun dengan dukungan penuh dari negara-negara industri maju yang mengatakan stabilitas politik adalah syarat bagi pertumbuhan ekonomi. Samuel Huntington misalnya saat itu mengatakan bahwa kediktatoran dan rezim militer perlu untuk tahap awal pembangunan ekonomi, dan bisa mundur ke barak setelah kapitalisme sudah berkembang.

Era 1980-an krisis mulai melanda berbagai kediktatoran, dan gerakan rakyat tampil dengan agenda radikal sebagai alternatifnya.

Negara-negara industri maju terus menyokong kediktatoran militer sampai terbukti bahwa situasi tidak dapat dipertahankan dengan caracara lama. Di tengah situasi inilah konsep perubahan dan turunannya, seperti civil society, good governance dan seterusnya mulai digulirkan. Di satu sisi konsep reformasi itu mengkritik kediktatoran, tapi di sisi lain juga mencegah munculnya alternatif radikal dari tingkat akar rumput.

Dalam banyak kasus negaranegara industri maju dengan cepat berubah haluan ikut merongrong kediktatoran yang selama bertahun-tahun mereka dukung secara finansial dan politik, mulai membanjiri gerakan oposisi dengan konsep-konsep totalisme perubahan.

Cukup jelas bahwa perubahan yang dikibarkan oleh negaranegara industri maju serta lembaga

keuangan internasional sesungguhnya bertujuan untuk mempertahankan kekuasaan modal. Perubahan adalah reaksi terhadap ancaman agenda radikal yang mungkin muncul di bawah kediktatoran, ketimbang keinginan untuk menumpas kediktatoran itu sendiri. mungkin datangnya tokoh dunia membuat negara kita mengalami perubahan, atau justru akan membuka peluang bagi penciptaan sistem yang membiarkan orang bebas bertengkar mengecam sesama, tapi tidak membawa perubahan apa pun bagi kehidupan rakyat jelata.

Segelitik soal kita interupsi, dan inilah yang musti kita carikan solusinya secara bersama-sama.

Seperti apa yang sudah kita gumuli bersama di masa lalu. Politik dan sistem menjadi monster menakutkan, namun ia sering dibelai-belai berita bersahaja dan mengandung janji-janji para pengumbar argumen yang pinterpinter membuat kegawatan baru.

Bayi baru dikandung beribu waktu dalam oven sejarah sistem, merangkak dan belajarlah jadi dewasa dengan segala ilmu yang itu-itu saja sebab hilang mimpi yang ia damba beribu ketika.

Padahal yang sesungguhnya setiap manusia bertanggungjawab terhadap dirinya sendiri. Supaya dirinya terlihat hebat, ia lalu mendongengkan demokrasi sebagai papan pengumuman kedaulatan partai sudah merasuki kedaulatan pribadi dan hak asasi yang semakin langka laksana petaka kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok bagi semua orang miskin di dunia ini.

Sayang dalam kata demokrasi yang isinya juga mengandung kebebasan untuk mengeluarkan pendapat, pikiran dalam bentuk lisan dan tulisan masih saja kena cekal di negeri kita ini. Perubahan senantiasa perlu dilakukan.

Hal ini tentu menjadi sesuatu yang penting untuk menyesuaikan sistem dengan situasi yang baru.

Banyak yang baru, banyak yang berubah, namun apakah perubahan itu memberi dampak yang signifikan bagi kemakmuran suatu bangsa? Ini merupakan pertanyaan yang hingga kini masih belum tuntas dicarikan jawabannya.

Kemakmuran mungkin hanya kata yang tak pernah menjadi kenyataan, karena kemiskinan ada di mana-mana tempat dan jumlahnya jauh lebih besar dari mereka yang menikmati kemakmuran itu. Hanya sedikit orang yang menikmati fasilitas dari apa yang mereka sebut sebagai kemakmuran. Dan karena itulah hari ini tulisan ini hadir untuk kembali mengritisi kediktatoran yang pura-pura tersenyum memberi kabar masa depan penuh harapan.(*)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais, REPORTER: Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul Ridwan Nurhamidin. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Denny Sumolang. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: STAF UMUM: Deydi Mokoginta, Iman.

SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha.

PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777

IBUKOTA

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

ASN sering bolos akan berdampak pada kinerja ibadah syukur

Dekot Manado berharap sidak dilakukan secara berkelanjutan

GSVL: Terima kasih dukungan KGPM untuk Manado Fiesta 2017

WALIKOTA Manado GSVL saat larut bersama dengan jemaat KGPM Sidang Tesalonika Tanjung Batu Manado pada kegiatan ibadah syukur perayaan HUT ke 71.(foto: ist)

SUKACITA iman dirasakan jemaat Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM) Sidang Tesalonika Tanjung Batu Manado, berkaitan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke71 gereja tersebut, Minggu (24/9). Apalagi, dengan kehadiran Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Prof DR Julyeta PA Lumentut Runtuwene MS DEA, yang juga Rektor Universitas Negeri Manado (UNIMA).

Dalam sambutannya, Walikota GSVL mengaku sangat berterima kasih atas dukungan warga jemaat KGPM dalam kegiatan Manado Fiesta 2017 lalu.

“Terima kasih saya kepada jemaat KGPM yang telah memberikan dukungan bagi suksesnya kegiatan Manado Fiesta 2017. Banyak yang meminta agar kegiatan Manado Fiesta menjadi iven tahunan yang dilaksanakan pemerintah Kota Manado,” ujar Walikota GSVL. Menurutnya, sebagai kota yang dijadikan salah satu destinasi wisata di Indonesia, berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.

Diantaranya, mengajak pimpinan agama untuk menjadikan tempat ibadah sebagai lokasi wisata.

Apalagi, dengan dibukanya penerbangan langsung Manado ke Cina, membuat Manado kebanjiran wisatawan dari negeri tirai bambu tersebut.

“Tempat-tempat ibadah yang ada di Manado, termasuk gereja-gereja yang ada disepanjang jalan Sam Ratulangi untuk menyisipkan bahasa Mandarin di ibadah masing-masing. Sehingga turis yang datang terutama dari Cina tidak kesulitan mencari tempat untuk beribadah,” tukas Walikota dua periode itu.

Dalam ibadah syukur HUT ke-71 KGPM Sidang Tesalonika Tanjung Batu yang dipimpin Gbl Alex Wongkar MTh tersebut, juga dirangkai dengan acara penempatan Gbl James Rumagit MTh sebagai Gembala Jemaat KGPM Sidang Tesalonika Tanjung Batu serta perpisahan Gbl Fera Lintong MTh yang mendapat tugas di KGPM Sidang Eben Haezar Bahu. Tampak hadir Ketua Pucuk Pimpinan KGPM Gbl Fetrisia Yulia Aling MTh, sedangkan dari jajaran Pemkot Manado terlihat sejumlah kepala Perangkat Daerah. Acara diwarnai dengan pemasangan dan peniupan lilin ulang tahun dan diakhiri pelepasan balon udara.(eres)

KEGIATAN sidak ASN yang dilakukan Pol-PP Manado belum lama ini diminta terus dilakukan, guna meningkatkan kinerja serta disiplin abdi negara.(foto: ist)

Manado—Untuk terus meningkatkan kedisiplinan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lingkup Pemkot Manado, melalui Satpol-PP dan Satgas Gerakan Masyarakat Pintar dan Taat Aturan (Gempita) rutin menggelar razia bagi para ASN yang sering bolos atau berkeliaran di saat jam kerja.

Personil Komisi A Dekot Manado, Mona Kloer menga-

takan, sikap ASN yang sering bolos tidak bisa dibiarkan terus, mengingat akan berdampak pada kinerjanya selaku abdi negara. “Karena pemandangan menarik ini kerap saya jumpai saat mengakses informasi di media sosial. Mereka kerap lupa ketika update status di dunia maya masih memakai seragam ASN yang melekat,” ujarnya.

Oleh karena itu, Kloer sangat mendukung sidak yang dilakukan tersebut. Menurut dia, apa yang dilakukan oleh SatPol-PP bersama Satgas GEMPITA merupakan suatu hal yang patut diapresiasi karena bisa memberikan efek jera terhadap beberapa ASN Kota Manado yang keluyuran dan tertangkap saat jam kerja.

“Saya pikir sidak patut diapresiasi agar bisa meningkatkan kedisiplinan dari para ASN yang ada di lingkungan Pemkot Manado, dan sidak ini juga sudah baik dilakukan asalkan kedepannya ada solusi dan berkelanjutan,” tegas politisi Gerindra tersebut.

Selain itu, dirinya juga berharap agar kiranya ASN yang kedapatan bolos saat masih jam kerja, agar dapat diberikan sanksi sesuai pelanggaran yang telah dilanggarnya. Sehingga ini mempunyai efek jera nanti, dan menjadi contoh buat ASN lainnya.

“Harus jelas sanksi untuk ASN yang bersangkutan agar ada manfaatnya kegiatan sidak yang dilakukan dinas maupun satgas yang ada. Agar masyarakat juga bisa menilai baik kinerja tim yang bertugas di lapangan,” pungkas Kloer dengan tegas.(eren)

PEDULI BENCANA & AKSI KEMANUSIAAN

Penghargaan dari PMI Pusat didedikasikan untuk warga Manado KEPEDULIAN yang tinggi Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA terhadap upaya penanggulangan bencana dan aksiaksi kemanusiaan di Kota Manado ternyata mendapat perhatian khusus pihak Palang Merah Indonesia (PMI) pusat.

Buktinya, orang nomor satu di ibukota Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) itu dinilai sebagai pembina dan penggerak program tangguh bencana, sehingga diundang PMI Pusat untuk menerima penghargaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke72 PMI di Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat, Minggu (17/ 9) belum lama ini.

Penghargaan Peduli Bencana berbasis Masyarakat serta Peduli Kemanusiaan diserahkan Ketua PMI Pusat Prof DR Ginanjar Kartasasmita. “Terima kasih saya atas nama pemerintah dan Walikota Manado atas penghargaan yang diberikan PMI Pusat. Penghargaan ini tentunya didedikasikan kepada masyarakat Kota Manado, yang berperan aktif membantu pemerintah kota dalam upaya penanganan bencana yang pernah terjadi di Manado, serta dukungan masyarakat atas aksi-aksi kema-

17

PROPROV SULUT

Walikota GSVL janjikan atlet raih emas diangkat jadi honorer Tikala—Untuk lebih meningkatkan semangat atlet yang berlaga pada Pekan Olahraga Proinsi (Porprov) Sulut, di Minahasa 9-16 Oktober 2017 mendatang, Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA menjanjikan bonus bagi mereka (atlet,red) yang meraih emas akan diangkat menjadi honorer di Pemkot Manado.

Hal ini ditegaskan orang nomor satu di Kota Manado, Senin (25/9) kemarin. Dimana hal ini merupakan salah satu bentuk perhatian Pemkot Manado terhadap para atlet yang mengharumkan nama Kota Manado di ajang Porprov Sulut.

“Dengan begitu, atlet-atlet kita bisa terpacu dan semangat berlomba serta mampu men-

junjung sportivitas pada setiap lomba yang dihadapi nanti.

Pengusulan pengangkatan honorer ini akan dimulai atau terhitung mulai 1 Januari 2018,” tutur Walikota GSVL. Dijelaskan Walikota GSVL, terkait pengangkatan tersebut, pihaknya tentu akan menganggarkan sesuai dengan mekanisme atau aturan yang berlaku. “Tidak lupa kita juga akan membahas ini bersama dengan Dekot Manado agar persetujuan anggarannya dapat secepatnya terealisasi,” tandas Walikota GSVL, sembari menambahkan jika nantinya atlet yang sudah menjadi honorer tetap harus berlatih untuk lebih meningkatkan kemampuannya, agar selain membawa harum nama Kota Manado, juga membawa nama baik bagi Pemkot.(eres)

PARLEMEN

Dekot kantongi draf revisi RTRW Manado—Setelah melalui tahapan panjang, draf revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Manado kini telah dimasukkan ke lembaga legislatif untuk selanjutnya dibahas oleh para legislator.

Ketua Dekot Manado, Noortje Van Bone mengatakan, pihaknya telah menerima draf revisi RTRW yang diserahkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). “Dokumennya sudah kami terima. Selanjutnya tinggal dijadwalkan di Banmus (Badan Musyawarah) untuk pengagendaan pembahasan,” kata dia.

Lebih lanjut, Van Bone menjelaskan, ketika agenda pembahasana telah terjadwalkan, maka pihaknya akan menggadengan akademisi untuk menjadi konsultan dalam panitia khusus (Pansus) yang akan dibentuk.

“Kami akan bekerjasama

dengan akademisi sebagai konsultan dalam pada pembahasan revisi RTRW nantinya. Perlu ada pakar hukum yang dilibatkan, karena ini menyangkut penyusunan regulasi tata ruang wilayah yang sangat rumit,” tegasnya.

Diapun menyatakan kesiapan mereka untuk mengawal aspirasi semua pihak yang nantinya akan dituangkan dalam RTRW itu. “Sesuai harapan pemerintah kota dan gubernur, ada beberapa wilayah yang perlu dilakukan perubahan akan statusnya.

Misalnya, ada daerah perkebunan yang jika lihat saat ini bisa beralih fungsi sebagai kawasan penduduk. Begitu juga sejumlah wilayah yang dapat dijadikan kawasan ekonomi atau bisnis. Revisi RTRW ini sangat penting, karena melihat pertumbuhan penduduk dan ekonomi yang sangat pesat di Kota Manado,” tandasnya.(eren)

PAMERAN DIANGGAP peduli dengan bencana dan kemanusiaan, Walikota Manado GSVL belum lama ini menerima penghargaan dari PMI Pusat di Bogor.(foto: humas/pemkotmanado)

nusiaan yang dilakukan di Kota Manado,” ujar Walikota GSVL. Lebih dari itu, sebagai orang yang percaya kepada Kemahakuasaan Tuhan, Walikota GSVL meyakini berbagai penghargaan yang diterima dimasa pemerintahan dirinya bersama Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE, semata-mata karena anugerah Tuhan.

“Penghargaan yang diterima Kota Manado selama ini, saya yakin karena doa masyarakat sehingga Tuhan memberikan anugerahNya bagi kita semua serta tak lepas peran serta semua kepala Perangkat Daerah dan ASN yang ada. Saya

ajak mari kita bersyukur kepada Tuhan atas penghargaan ini, dan mari kita terus berinovasi dan buat karya terbaik untuk warga Kota Manado,” tukas suami tercinta Rektor Universitas Negeri Manado (UNIMA) Prof DR Julyeta PA Lumentut Runtuwene MS DEA yang juga Ketua PMI Kota Manado. Tak lupa juga Walikota GSVL yang turut didampingi mantan Ketua PMI Sulut James Karinda SH mengajak masyarakat Kota Manado, untuk terus memberikan dukungan dalam pelaksanaan pemerintahan dengan menjaga keamanan, kebersihan dan kerukunan di kota ini.(eres)

Kecamatan Tikala tampil dengan nuansa galeri seni Manado—Tanggal 23 September setiap tahunnya diperingati sebagai hari ulang tahun Provinsi Sulut . Seperti gelaran tahun-tahun sebelumnya, dalam rangka HUT ke-53, Pemprov Sulut menggelar Pameran Pembangunan Sulut 2017.

Pameran diikuti SKPD Pemprov Sulut, Kabupaten dan Kota, TNI/Polri, serta pihak swasta lainnya dan diselenggarakan di Kayuwatu Kairagi, Kota Manado, sejak Jumat (22/9) hingga Sabtu (30/9) mendatang.

Oleh karena itu, dalam upaya untuk menjadikan Manado juara umum di pameran pembangunan sesuai dengan program Walikota Manado, maka stand Kecamatan Tikala tampil beda dengan mem-

berikan unsur seni di dalamnya.

“Kali ini kami menjadi stand kami sebagai galeri art,” kata Camat Tikala Deysie Kalalo, Senin (25/ 9) kemarin. Menurut dia, karya seni yang dipamerkan merupakan hasil karya warga Kecamatan Tikala seperti lukisan abstrak karya Aji Febryanto dan kaca gravir dari pelaku usaha di Tikala.

“Febryanto merupakan pelukis special menggambar jiwa seseorang dalam lukisam abstraknya,” ujar Kalalo. Selain karya seni, Kecamatan Tikala juga memberikan tempat bagi para UKM Tikala untuk memamerkan hasil produksi mereka. “Pameran ini bisa menjadi ajang promosi bagi para pelaku UMK di Kecamatan Tikala,” tandas Kalalo.(eren)

Oktober mendatang IOXC akan digelar di Manado

Megamas Boulevard, 6-8 Oktober mendatang. “Tim dari Kemenpora sudah datang berkoordinasi kesiapan pelaksanaannya,” kata Kakauhe.

Olahraga ekstrem ini meliputi Agresive Inline Skate, Skateboard, BMX Freestyle. “Kelebihan lain event ini adalah dalam satu arena lomba yang disebut park course, dilombakan tiga jenis disiplin olahraga yaitu BMX, Inline skate dan Skateboard yang hanya ada di event IOXC ini,” timpal Mandagie.(eren)

OLAHRAGA EKSTRIM

Manado—Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Manado akan menyelenggarakan kompetisi olahraga ekstrim Indonesia Open X-Sport Championship (IOXC) di Kota Manado.

Kegiatan olahraga ekstrim

IOXC ini merupakan agenda iven Kemenpora yang setiap tahun dilaksanakan. Untuk tahun 2017 ini, sudah tahun ke-9 dihelat dan Kota Manado dipercayakan sebagai tuan rumah. “IOXC ini kompetisi berskala dunia. Persiapan kami sudah sejak empat bulan lalu setelah Kemenpora mempercayakan

Kota Manado sebagai tuan rumah atas lobi Pak Wali Kota dan Pak Wakil,” jelas Plh Kadispora Manado, Laurens Umboh melalui Kabid Pembudayaan Olahraga, Pontowuisang Kakauhe didampingi Kabid Oleharga Prestasi, Billy Mandagie.

Kompetisi IOXC akan dilaksanakan di Kawasan

SELASA 26 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3267 TAHUN XI

PAMERAN PEMBANGUNAN Walikota GSVL & Ketua TP-PKK cek stan Pemkot Manado

Surat Kabar Harian

IBUKOTA

Berpikir dan Berbuat

Layanan kesehatan RSUD Manado tak dipungut biaya Walikota GSVL turun & pantau langsung tahap pembangunan

WALIKOTA GSVL bersama Ketua TP-PKK Kota Manado Julyeta Runtuwene saat meninjau sejumlah stan yang ada di gedung pameran Pemkot Manado.(foto: humas/pemkotmanado)

Wanea—Percepatan peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat Kota Manado melalui pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Manado, menjadi perhatian besar Walikota DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA. Secara khusus Walikota pilihan rakyat itu melakukan pantauan langsung di lokasi pembangunan RSUD di Kelurahan Tingkulu, Kecamatan Wanea,

PARA penjaga stan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado tampak terkejut saat Walikota DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan (TP-PKK) Kota Manado Prof Julyeta PA Runtuwene secara tiba-tiba mendatangi lokasi pameran pembangunan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Propinsi Sulut, Kayuwatu Kecamatan Mapanget, Minggu (24/9).

Orang nomor satu di Ibukota Provinsi Sulut itu, langsung mengecek keberadaan stan yang ada di gedung pameran Pemkot Manado. Mulai dari personil penjaga stan sampai materi masing-masing instansi yang jadi bahan ‘jualan’ pameran. “Apa yang jadi ‘jualan’ disini yang perlu diinformasikan kepada masyarakat dalam pameran ini,” tanya Walikota GSVL, kepada penjaga stan.

Menurut Walikota pilihan rakyat Manado itu, setiap Perangkat Daerah yang jadi peserta pameran harus menampilkan unggulan masing-masing. “Ini supaya masyarakat mendapat banyak informasi dari programprogram pemerintah Kota Manado,” tukas Walikota GSVL. Walikota GSVL berharap, seluruh peserta pameran yang ada di gedung pameran Pemkot Manado harus siap ketika ditanya masyarakat terkait program masingmasing. “Silahkan, anda harus siap untuk menjelaskan kepada masyarakat, ketika mereka bertanya,” tandas Walikota dua periode itu, saat berada di stan Dinas kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Manado, seraya meminta agar petugas stan harus mampu menjelaskan proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) kepada masyarakat.

Walikota GSVL dan isteri menyisir satu persatu stan yang ada di gedung pameran Pemkot Manado dari lantai satu yang menghadirkan stan Perangkat Daerah dan TP-PKK, sampai ke lantai dua yang ditempati 11 kecamatan.(eres)

tepatnya didepan Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Manado, Senin (25/9) kemarin. Didampingi Kepala Dinas PUPR Manado DR Peter KB Assa, orang nomor satu di ibukota Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) itu, mengingatkan agar pembangunan RSUD Manado harus dikerjakan secara berkualitas dan sesuai waktu yang ditetapkan. “Tolong diperhatikan kualitas pekerjaan dan jangan lupa waktu pekerjaan yang disepakati

dalam kontrak kerja,” pesan Walikota GSVL, kepada pengawas proyek.

Walikota GSVL juga meminta Dinas PUPR untuk terus memantau pembangunan RSUD tersebut sesuai tahapan pekerjaan yang ada. Seperti diketahui, program pembangunan RSUD dilakukan Walikota GSVL, untuk membantu masyarakat Kota Manado mendapatkan layanan kesehatan yang cepat tanpa dipungut biaya.

Apalagi, Pemerintah

Kota (Pemkot) Manado telah mengalihkan program Universal Coverage (UC) diintegrasikan kedalam Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hal ini sejalan dengan kebijakan Presiden Joko Widodo agar masyarakat Indonesia mendapat layanan kesehatan lewat program JKN-KIS.(eres)

WALIKOTA GSVL (kiri ujung) saat melakukan pemantauan langsung perkembangan pembangunan RSUD Manado di Kelurahan Tingkulu kemarin.(foto: humas/pemkotmanado)

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com

SELASA 26 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3267 TAHUN XI

PEMERINTAH Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Senin (25/9) kemarin menggelar apel Korpri yang dirangkaikan dengan Upacara Peringatan HUT Provinsi Sulawesi Utara ke 53 dan Hari Perhubungan Nasional ke-47 serta Perayaan tahun baru Islam 1 Muharam 1439 Hijriah di Lapangan Upacara kawasan Perkantoran-Panango.

Pelaksanaan yang dihadiri sekaligus bertindak langsung sebagai Inspektur Upacara Bupati H Herson Mayulu SIP. Hadir juga, Wakil Bupati Iskandar Kamaru SPt, jajaran Pimpinan dan Anggota Dewan Kabupaten Bolsel, para Assiten dan staf ahli juga staf khusus Bupati, pimpinan-pimpinan SKPD, Camat dan Sangadi serta aparat desa se Kabupaten Bolsel, guru-guru dan ASN lingkup Pemkab Bolsel.

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

Dalam kesempatan tersebut, Bupati H Herson Mayulu SIP menyampaikan pidato sambutan Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dan juga pidato Gubernur Sulut Oly Dondokambei SE. Sebagaimana sambutan Menhub, Bupati menyampaikan peringatan hari perhubungan nasional merupakan momentum yang tepat bagi kita selaku insane perhubungan.

“Untuk meresapi kembali apa saja yang telah diberikan dan kontribusi apa saja yang sudah kita sumbangkan untuk memajukan transportasi di Indonesia,” kata Bupati dalam penyampaian pidato Menhub.

Lain halnya juga dengan penyampaian pidato Gubernur Sulut Olly Dondokambei, Bupati menyampaikan dalam momentum HUT ke 53 Sulawesi Utara, tepat Satu Tahun Tujuh Bulan dan

Sebelas Hari Gubernur Sulut olly Dondokambei dan Wakil Gubernur Steven O E Kandou, memimpinj Sulawesi Utara dibawah satu visi ‘Terwujudnya Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam politik dan berkepribadian dalam budaya’.

“Bermodalkan setiap keunggulan yang ada, termasuk dukungan segenap komponen masyarakat, dalam kurun waktu ini kita mampu menorehkan beberapa capaian-capaian yang positif,” kata Bupati dalam kutipan sambutan Gubernur Sulut Olly Dondokambei.

Usai pelaksanaan upacara, Pemkab Bolsel selang beberapa waktu kemudian, melanjutkan dengan perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1439 Hijriah.

Dalam perayaan tersebut, menghadirkan penceramah Ust H Musaif Lakoda. (adve/cepe)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com

10 SELASA 26 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3267 TAHUN XI

Menikmati Pesona Tomohon S

LAWESI punya banyak, begitu banyak, pilihan destinasi cantik untuk disambangi pelancong.

Mungkin membuatmu sedikit berjauh-jauh, namun perjalanan ini sepadan untuk dilakoni di tiap jengkalnya. Mengingat beragamnya opsi destinasi nan menggoda, kamu mungkin bingung hendak pergi ke mana dulu. Bukan pekerjaan mudah memang, seleksi tempat tersebut, namun tak memasukkan Tomohon ke daftar pertimbangan sekiranya akan terasa sebagai dosa besar. Meski ternama lewat hamparan padang bunga yang hasilkan panorama menawan, eksotisme kota berudara sejuk ini jauh melampaui semata warna-warni tumbuhan beraroma sedap tersebut.

Tak terlalu populer, kamu mungkin hanya akan menemui sedikit pelancong dari luar wilayah Sulawesi Utara. Dengan begini, scene yang terbentuk benar-benar didominasi penduduk lokal. Jadi, tempat mana saja yang mesti disambangi saat traveling ke Tomohon? Dikutip dari berbagai sumber, kamu mungkin bisa menjadikan sudut-sudut ini sebagai pilihan.

Air Terjun Kali. Masih begitu asri, tempat ini cocok buat kamu yang suka berada di alam terbuka. Sebenarnya terdapat dua air terjun di sini. Satu dengan debit air deras, sementara sau punya aliran air yang cenderung lebih tenang.

Demi mencapai air terjun, kamu mesti meniti langkah di jalan setapak sejauh kurang lebih 3 kilometer dari desa terdekat. Terdengar sedikit melelahkan, namun semua peluh akan dibayar lunas oleh panorama memukau dengan udara sejuk yang berhembus.

TENANG DI DANAU LINOW Danau Linow. Nama tempat ini sudah tak asing, lantaran Danau Linow merupakan salah satu destinasi populer di Tomohon. Seakan tak seorang pun ingin melewatkan kesempatan menikmati cantik danau yang bisa berubah hingga ke tiga warna.

Dikepung jajaran hijau pepohonan, serta merdu kicauan burung, nuansa tenang dan sejuk sangat mungkin dirasakan di sini.

Ubahan warna yang tadi sudah disinggung, yakni hijau toska, biru dan coklat susu terjadi akibat tingginya kadar belerang.

Bukit Doa. Meski identik dengan tujuan wisata religi umat Kristiani, tempat ini nyatanya dikunjungi pelancong lintas agama. Pasalnya, bingkai panorama berupa

hamparan hijau rumput yang diselingi pepohonan terlalu menarik untuk ditinggal begitu saja.

Peman-dangan Kota Tomohon, sambungmenyambung gunung di sekitar, juga Gunung Lokon terlihat dengan jelas, sangat jelas, dari Bukit Doa. Ditemani udara sejuk dan nuansa tenang yang enggan pergi, kamu dikatakan sanggup dibuat beralam-lama di sini.

Danau Linow, Tomohon, Sulawesi Utara. Sumber Foto jovancanasthasiaInstagram.

PEMANDANGAN TRIANGLE PUNCAK TEMBOAN Puncak Temboan.

Menyesap kopi sambil menikmati pemandangan gunung, danau, dan laut sekaligus? Kamu bisa mendapatkannya di Puncak Temboan.

Beralamat di Kelurahan Rurukan Satu, Kecamatan Tomohon Timur, Kota Tomohon, dari sini kamu bisa nikmati megahnya Klabat, gunung tertinggi di Sulawesi Utara.

Berpindah sudut, pemandangan Danau Tondano yang juga merupakan danau terbesar di Sulawesi Utara bisa dinikmati dengan jelas. Jangan pula lupa nikmati cantiknya laut Kota Bitung yang terlihat di kejauhan. Vihara Ekayana. Kompleks Vihara Ekayana terdiri dari kuil-kuil dewa dan dewi. Warna-warna terang seperti merah, kuning, dan hijau jadi pemandangan dominan yang bisa disaksikan. Belum lagi paras berundak yang membuat panorama kian elok. Suasana di kompleks Vihara ini terkenal sangat syahdu dan tenang. Kamu bisa berjalan-jalan sambil menikmati bangunan berarsitektur unik. Namun demikian, jangan sampai mengganggu kegiatan peribadatan di sana. Ingat, kamu tak boleh mengambil gambar di dalam kuil. Jadi, kapan ke Tomohon?

AIR Terjun Kali, Tomohon, Sulawesi Utara. Sumber Foto eodyaa-Instagram.tif

BUKIT Doa, Tomohon, Sulawesi Utara. Sumber Foto nopal89Instagram.

PUNCAK Temboan, Tomohon, Sulawesi Utara. Sumber Foto mayangcindyInstagram.

VIHARA EKAYANA, Tomohon, Sulawesi Utara. Sumber Foto seetomohon.wordpress.

PEMBELIAN Arloji/Jam bermerk Rolex,Omega,Cartier,Ebel,dll dengan se-gala kondisi dengan harga tidak terbatas.TERIMA BELI SEMEN-TARA.Hub:J.E& CAKUNG.Tidak melayani SMS.Terima 24 Jam. Hp:0852 4059 8888 / BBM : 73MS B0ND

FINANCE Pinjam Dana Cepat..?? Jaminan BPKB.Angsuran bermasalah..??

Take Over Kredit..??Kurang dana beli mobil/motor..??Juga

melayani kredit modal kerja jaminan sertifikat rumah/ta-nah.PROSES CEPAT.Hub: Adi 0823 9439 6006 Kost Exclusive fasilitas AC,Non AC,TV,Furniture,Kamar mandu/WC dalam.Jl.Sam Ratulangi ( depan jl.pertigaan lampu me-rah),dpn Hotel Galaxy.Harian/Mungguan.Hub. 0853 9964 0234

ELITA PROPERTY DijualtanahdipusatkotaManadoLT.3000 &4000m2. Harga Mena-rik.Hub.0851 0136 9886/0812 4288 4555

Dikontrakkan rmh mewah Manimbang 5KT,5KM,AC,Garasi 2 mobil,halaman luas parkir muat 10 mobil.Harga menarik. Hub: 0851 0136 9886/0812 4288 4555 Dikontrakkan rmh blkng RS Kan-dow Malalayang,2KT ada kamar mandi dlm,perabot,garasi, PAM, sumur.Harga 17,5jt/thn. Hub. 0851 0136 9886/0812 4288 4555 Dijual tanah Manimbang LT.400 / 3200/1Ha,view laut kota Manado.Harga bagus.Hub: 0851 0136

9886 / 0812 4288 4555

LOWONGAN KERJA

SEWA EXCAVATOR

SOLID GROUP Perusahaan di bidang Jasa Keuangan membutuhkan KONSULTAN ANA-LIS. Benefit: Gaji pokok,Reward,Bonus.Ketentuan : Pria/ Wanita min.

18thn,pend.min.SMU/SMK.Walk

Excavator mini.

Hub.0813 4033 9205 Valent.

KOST TERIMA KOST HARIAN / mingguan / bulanan.Full AC,TV,Fasilitas Lengkap.

Dikontrakkan 2 ruangan kantor depan PJR Samrat.Hub.0852 4088 6111/0811 436 111

SALESMAN DICARI/DIBUTUHKAN Salesman..

Usaha Dibidang Hp, Accessories elektronik dll mempunyai motor untuk kota Manado. Hub. 0811430115

Interview Senin ~ Jumat ( 09.00~15.00) CP:CAHYO (0823 4525 7712)

SPA & MASSAGE EXOTIC SPA MENGHADIRKAN LAYANAN PIJAT PANGGILAN KHUSUS KE HOTEL DENGAN TENAGA WANITA BERSIH, CANTIK,MUDA ,PROFESIO-NAL,RAMAH & SOPAN.PASTI PUAS & TIDAK KECEWA. HUB: 0823 4788 8621

JUAL PAJEKO DIJUAL KAPAL IKAN ( PAJEKO) SIAP PAKAI.Spek ukuran P:21m

/ Lebar : 4 m (body baru),pukar/ jaring 250x50m,mesin 2x40PK mu-lus,wings,genset,alcon,surat ijin lengkap.Harga 215jt NEGO.Hub.0852 9872 9467 / 0813 5602 1185

HEWAN PELIHARAAN JUAL ANJING RAS,GOLDEN,SHITZU,HERDER, PUDLE,DLL.HP.0853 9753 2787 / 0853 9494 2829.TONDANO

MINAESA tomohon JFE-SAS hadiri HUT GMIM Nafiri Pangolombian

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

11

Hofny Kalalo dan Arnold Poli diperiksa Kejari Tomohon Kasus korupsi PD Pasar masuk tahap hitung kerugian negara

PERESMIAN gedung serba guna bagi segenap jemaat Nafiri Pangolombian oleh Walikota dan Wawali.(foto: ist)

PERAYAAN HUT ke-159 Jemaat GMIM Nafiri Pangolombian dan peresmian Gedung Serba Guna dihadiri Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman dan Wawali Sherly Adelyn Sompotan (JFE-SAS).

Walikota Tomohon mengatakan atas nama pribadi, keluarga dan jajaran pemerintah Kota Tomohon mengucapkan selamat merayakan hari ulang tahun ke-159 dan selamat atas peresmian gedung serba guna bagi segenap jemaat Nafiri Pangolombian.

“Usia 159 tahun, dimana jemaat telah melewati suatu perjalanan panjang yang tentunya ini belum berakhir. Karena semakin dewasa dalam usia jemaat semakin dituntun untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk Tuhan.

Baca: JFE ( Halaman 12 )

minahasa Polres dan Pemkab tandatangani MoU

PEMKAB dan Polres saat MoU di ruang Sekda Minahasa.(foto: ist) UNTUK memudahkan peserta calon polisi asal Minahasa, maka Polres dan Pemkab Minahasa lakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di ruang Sekda kantor Bupati, Senin (25/9) kemarin.

Tujuan MoU ini adalah untuk mensosialisasi penerimaan calon anggota kepolisian di Kabupaten Minahasa tahun 2018 nanti. Dimana mereka para calon, bakal mendapat pembinaan dan pelatihan sebelum mengikuti test penerimaan. Oleh karena itu, dilakukan pertemuan antara Polres Minahasa diwakili Wakaplores Kompol Alkat Karouw sementara Pemkab diwakili Sekda Jeffrt R Korengkeng SH MSi disaksikan Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Dr Denny Mangalah MSi, Kabag Humas dan Protokol Setdakab Drs Moudy Pangerapan MAP dan beberapa anggota kepolisian.

Dikatakan Wakapolres Minahasa, tahun depan akan ada penerimaan anggota kepolisian dan untuk memudahkan calon peserta, maka dibuatlah MoU antara Kepolisian dan Pemerintah, dengan harapan calon peserta memiliki pengetahuan yang cukup, fisik yang prima dan mental yang kuat. “Kerja sama ini di maksud, agar pemerintah turut serta mensosialisasikan dan turut membantu hal-hal yag bersifat teknis. Lewat kegiatan ini, masyarakat yang ingin mendaftar tidak kaget lagi, sebab mereka akan di berikan pembinaan fisik dan kesehatan, pelatihan juga pengetahuan,” ujar Karouw.

Sementara itu, Sekda Minahasa, Jeffry R Korengkeng SH MSi menyambut baik atas prakarsa Polri, sebab telah menjemput bola. “Kalau tahun-tahun sebelumnya penerimaan angggota sudah cukup baik, namun dengan adanya pra penerimaan seperti ini maka akan memudahkan masyarakat mengetahui keadaan fisiknya, pengetahuan dan juga mental,” kata Korengkeng.

Lanjutnya, pada umumnya peserta jatuh di psikotes atau pengetahuan dan fisik, sehingga dengan adanya sosialisasi pembinaan dan pelatihan masyarakat makin paham dan mengerti apa saja yang akan di uji. Sebab kemampuan disinin sangat diutamakan termasuk tinggi badan dan lain sebagainya. “Untuk itu, pemerintah sangat berterima kasih kepada Polres Minahasa sebab moment ini adalah saat yang tepat dalam rangkah mempersiapkan masyarakat yang ingin menjadi anggota Polisi,” jelas Korengkeng seraya menambahkan untuk penerimaan ini di utamakan bagi masyarakat yang ada di pesisir, pegunungan dan pulau terluar di daerah itu.(erbe)

minut PKB & Kodim 1310 gelar nonton bareng G30S/PKI NONTON bareng (nobar) film penghianatan G30S/PKI siap dilaksanakan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Minut bersama Kodim 1310 Bitung-Minut pada Sabtu (30/ 9) malam mendatang. Hal itu dikatakan oleh Ketua PKB Minut, Sarhan Antili SE. “Direncanakan nobar ini akan dilaksanakan di lapangan tempat pelelangan ikan Likupang 2 dan terbuka untuk umum,” jelasnya kepada wartawan, Senin (26/9) kemarin.

Dikatakannya, pemutaran film tersebut untuk mengingatkan pada masyarakat Minut khususnya generasi muda bahwa ada peristiwa buruk penculikan dan pembunuhan terhadap 7 perwira TNI-AD pada tahun 1965. “Mau menonton atau tidak, itu terserah pada pribadi masingmasing. Tapi saya pribadi memang ingin menontonnya kembali dan berharap masyarakat luas juga melakukan hal yang sama,” kata Antili.

Antili sendiri telah menghubungi Dandim 1310 Letkol (inf) Deden Hendayana SE agar bersama-sama menggelar nobar film karya sutradara Arifin C Noer tersebut. “Dandim langsung menyetujui dan mendukung penuh pemutaran film G30S/PKI bagi seluruh elemen masyarakat,” katanya.

Ditanya apakah sekolah-sekolah di Minut perlu memutar film serupa, Antili menyetujuinya. “Saya pikir ini penting supaya siswa-siswi Minut yang merupakan generasi penerus bangsa tahu bahwa ada peristiwa tersebut di Indonesia,” tuturnya seraya berharap ke depannya juga diproduksi film menyangkut pemberontakan-pemberontakan lainnya di Indonesia seperti misalnya tentang pemberontakan DI/TII.(gebe)

Tomohon—Kasi Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Tomohon, Wilke Rabeta SH mengakui telah melakukan pemeriksaan terhadap kurang lebih 10 saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi PD Pasar Tomohon tahun 2015 lalu.

Ini dilakukan, menurut Rabeta, dalam mempercepat penanganan kasus tersebut. “Lebih 10 saksi dimintai keterangan.

Kami akan percepat kasus ini,” ungkapnya.

Disinggung masih akan memanggil saksi-saksi untuk menambah

keterangan menjerat para aktor koruptor, Rabeta menyatakan, jika ada yang dianggap mendukung pada penelitian kasus ini bisa ditambah. “Kalau ada mendukung penelitian akan ditambah pemeriksaan saksi. Tapi kita lihat nanti,” katanya.

Ditambahkanya, akan agenda gelar perkara memang belum dijadwalkan karena saat ini Kejari Tomohon masih di tahapan soal penghitungan kerugian negara. “Jika penghitungan kerugian negara sudah tuntas pasti kita akan sampaikan siapa-

tersangkanya,” kunci Rabeta.

Diketahui, sebelumnya ada 3 pemimpin di PD Pasar Tomohon diperiksa Kejari Tomohon. Mereka adalah Noldi Montolalu, Wilhelm Gontha dan Mac Ronald Kambey.

Kasus dugaan korupsi ini terangkat ketika Februari 2015 silam PD Pasar mewariskan sisa anggaran sekitar Rp580 juta kepada manajemen baru. Namun sampai akhir tahun 2015, laporan keuangan semua nihil.

Kala itu Dirut PD Pasar Tomohon dipegang Hofny

Kalalo SH. Ada kejanggalan mereka dipanggil hearing Dekot Tomohon dan dipertanyakan soal tidak adanya pemasukan ke kas daerah ini.

Selain uang kas nihil, ada banyak persoalan saat itu, seperti tidak beroperasinya pabrik es, adanya tunggakan rekening listrik yang mencapai Rp100 juta yang harus dibayar ke PLN, serta pembayaran 3 Direksi yang tahun 2015 kosong dan penagihan retribusi kepada 1500 pedagang menunggak.(teem)

PERTANIAN

HIMBAUAN

Kesbangpol Tomohon ingatkan nilai luhur budaya bangsa Tomohon—Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Tomohon Toar Pandeirot mengingatkan agar masyarakat terus mengingat nilai-nilai luhur budaya bangsa. Ini merupakan salah satu wujud nyata implementasi gerakan nasional revolusi mental, yang bertujuan untuk melakukan perubahan cara berpikir, cara kerja, dan cara hidup melalui tiga nilai strategis karakter bangsa mengacu pada integritas, etos kerja dan gotong royong untuk mencapai tujuan nasional mewujudkan Indonesia berdaulat, berdikari dan berkepribadian berdasarkan Pancasila.

Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman melalui Sekkot Tomohon mengatakan, dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, sangat dibutuhkan integrasi sosial yang kuat, yang terbangun di atas landasan pemahaman akan nilai-nilai luhur bangsa. “Secara Nasional, pembangunan dan pengembangan integrasi sosial, masih menemui berbagai hambatan dan tantangan.

Apalagi dalam era globalisasi dan keterbukaan, dimana batas-batas negara semakin kabur. Selain itu adanya reformasi dan demokratisasi, telah membawa perubahan kehidupan Sosial Politik dan Budaya yang cukup signifikan, yang dapat menimbulkan kekacauan dalam upaya pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa,” jelasnya.

Ditehaskanya, pembinaan intergrasi sosial melalui kegiatan semacam ini mendapat perhatian yang sangat serius dan diharapkan perhatian yang sama muncul dan berkembang luas juga dikalangan masyarakat, terutama pada siswa-siwsi dan tokoh pemuda/perempuan.

“Melalui kegiatan ini kita terus meningkatkan kewaspadaan dalam menyikapi segala bentuk gejolak yang akan terjadi, sebagai upaya kita mengantisipasi berbagai potensi kemungkinan terjadi konflik, baik yang bernuansa SARA maupun Politik dan demi mencapai sasaran yang diharapkan,” tandasnya.

Sosialisasi itu dihadiri Anggota DPD RI Ir Stefanus BAN Liow, Akademisi DR Tommy Sumakul SH MH, Waka Polres Tomohon Kompol Dewa Made Palguna, Perwira Penghubung Kota Tomohon Kapten Infantri Fecky Welang, Kasi Intel Kejari Tomohon Wilke Rabeta SH, siswa-siwsi perwakilan Sekolah Tomohon.(teem)

SAS panen padi Kelompok Tani Makaaruyan Woloan III

WAWALI saat melakukan panen padi milik kelompok Tani Makaaruyen Woloan III di persawahan Wananbawa Kelurahan Woloan III.(foto: ist)

Tomohon—Wawali Tomohon, Syerly Adelyn Sompotan (SAS) melakukan panen raya padi milik kelompok Tani Makaaruyen Woloan III di persawahan Wananbawa Kelurahan Woloan III Kecamatan Tomohon Barat, Senin (25/9) kemarin.

Wawali mengatakan sebagai pemerintah Kota Tomohon tentu mempunyai harapan buat seluruh petani untuk selalu mendukung dan melaksanakan semua program pemerintah sesuai dengan paket tekhnologi tanaman padi sawah. “Dengan adanya pergiliran varietas, selain untuk meningkatkan produksi dapat juga mencegah serangan hama dan penyakit tanaman,” katanya.

Wawali mengajak petani untuk terus menjalin kerjasama dengan pemerintah kota dan provinsi serta TNI AD, menjalin kerjasama dengan seluruh stakeholder

WISATA BUDAYA

pertanian guna suksesnya program di sektor Pertanian. “Saya berharap bantuan kepada para petani diperbanyak melalui program-program yang langsung menyentuh kepada masyarakat khususnya para petani,” jelasnya.

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulut Dr Ir Jacklyn Motulo mengatakan BPTP merupatakn UPT dari BPPTP Kementrian Pertanian yang merupakan instansi vertikal pusat dari kementrian pertanian dengan tugas melaksanakan pengkajian pertanian dan mendesiminasikan.

“Usai melaksanakan pengkajian kami harus mendesiminasikan, mendampingi petani untuk memberikan teknologi dan menghasilkan teknologi,” ujar Motulo Ia menambahkan bahwa BPTP ada di setiap provinsi dan kalau

di BPPT ada 66 instansi serta juga balai-balai penelitian lain yang menghasilkan varietas unggul, menghasilkan tehknologi budidaya dan produk-produk semua itu link dengan BPTP. “Jadi kalau kami butuh untuk teknologi misalnya ada teknologi di tanaman cabe yang belum kami pahami, kami akan linkan ke peneliti-peneliti di balai penelitian tanaman sayur yang ada di Lembang, atau bunga-bunga yang akan dikembangkan di Kota Tomohon,” jelasnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tomohon Ir Vonni Pontoh mengatakan secara bertahap kekurangan beras ini harus dikurangi dengan peningkatan produksi melalui adopsi teknologi seperti saat panen ini yaitu invari 30 yang mampu menaikkan produksivitas padi dari 5-8 ton.(teem)

PELAYANAN

Kumtua Sawangan usulkan penambahan lahan cagar budaya Airmadidi—Lokasi wisata budaya yang ada di Desa Sawangan menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik dan internasional. Hanya saja, lokasi objek wisata waruga tersebut terasa kurang mendukung mengingat tempatnya yang sempit untuk menampung jumlah wisatawan disaat musim liburan.

Untuk itu, pemerintah Desa Sawangan pun langsung mengajukan penambahan lahan untuk lokasi cagar budaya tersebut dengan usulan anggaran sebesar Rp200 juta ke Dinas Pariwisata Minut melalui APBD-P 2017.

“Kami sudah usulkan anggaran itu ke dinas terkait untuk

siapa saja yang harus bertanggungjawab dalam kasus dugaan korupsi ini,” terang Rabeta.

Disentil jumlah yang berpotensi menjadi tersangka, Rabeta menyebutkan yang pasti lebih dari satu orang.

Mantan Dirut PD Pasar yakni Hofny Kalalo, dikatakan Rabeta, sudah diperiksa. Begitu juga Banwas dan petinggipetinggi PD Pasar serta bendahara hingga mantan Sekkot Tomohon Arnold Poli pun sudah diperiksa.

“Dalam waktu dekat ini kami pasti akan beberkan

pembebasan lahan seluas 40X40 meter disamping lokasi cagar budaya,” ujar Kumtua Sawangan, Stendry Wangke kepada wartawan, Senin (25/9) kemarin.

Wangke mengharapkan agar kiranya usulan tersebut bisa disetujui. Pasalnya, jumlah wisatawan ke objek wisata budaya itu setiap tahun terus bertambah. “Semoga usulan ini juga disetujui legislator Minut mengingat lokasi wisata waruga ini terbilang sudah tidak mampu lagi menampung wisatawan yang datang. Dengan adanya penambahan lahan, itu akan digunakan untuk parkir dan juga lokasi bersantai untuk wisatawan.(gebe)

Minut bakal ketambahan 1 mobil Damkar di 2018 Airmadidi—Untuk memaksimalkan pelayanan terhadap bencana kebakaran, maka Pemkab Minut melalui Satpol PP dan Kebakaran Minut akan melakukan penambahan 1 unit kendaraan pemadam kebakaran. Hal itu dikatakan oleh Kepala Satpol PP dan Kebakaran Minut, Theodore Lumingkewas MM. “Memang di APBD induk 2018 mendatang, kami akan mengusulkan penambahan kendaraan Damkar dan mudah-mudahan itu disetujui demi pelayanan kepada masyarakat,” ujaf Lumingkewas kepada

wartawan, Senin (25/9) kemarin.

Dikatakan Lumingkewas, penambahan kendaraan ini sangat mendesak. Pasalnya, jumlah kendaraan operasional untuk menangani kebakaran masih minim atau hanya berjumlah 6 unit. Itu pun 3 diantaranya sudah tidak berfungsi dengan baik. “Ada 6 unit, namun 3 diantaranya hanya bisa untuk melakan pekerjaan memompa air saja untuk digunakan kendaraan lain,” jelas Lumingkewas.

Disisi lain, kata Lumingkewas, pihaknya akan lebih mengoptimalkan

pelatihan bagi regu pemadam kebakaran pada tahun depan. Bahkan sosialisasi akan bencana kebakaran pun mulai dilakukan di setiap desa.

Disinggung soal rencana Pemkab Minut akan menempatkan 1 unit mobil damkar di setiap kecamatan, Lumingkewas mengatakan jika itu membutuhkan anggaran yang cukup besar untuk pengadaan damkar.

“Itu akan dilakukan tapi belum saat ini dan tahun depan. Sebab kendaraan operasional kita sangat terbatas,” tambah Lumingkewas.(gebe)

MINAESA

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

12

UKIT kangkangi surat dari Kemenristekdikti

minsel Festival Teluk Amurang digelar Pemkab Minsel

PEMBUKAAN Festival Teluk Amurang yang dihadiri Bupati Minsel Christiany Paruntu, Wakil Bupati Franky Wongkar serta Deputi Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Dadang Rizki Ratman, Sabtu (23/9) lalu.(foto: ist FESTIVAL Teluk Amurang diharapkan bisa memajukan pariwisata di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel). Hal tersebut dikatakan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata dan Industri Pariwisata Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Dadang Rizki Ratman, akhir pekan lalu, saat membuka kegiatan Festival Teluk Amurang 2017 di Gedung Teguh Bersinar Amurang. “Kementerian Pariwisata RI memberikan apresiasi kepada Pemkab Minsel atas pengembangan pariwisata lewat pelaksanaan Festival Teluk Amurang tahun 2017. Kami berharap kegiatan seperti ini akan terus dilaksanakan demi memajukan pariwisata di Kabupaten Minsel,” ujarnya.

Kiranya Kabupaten Minsel, tambahnya, dapat mempertahankan warisan tradisi budaya, serta mengangkat potensi wisata. Sehingga dapat menarik wisataan mancanegara untuk datang dan melihat keindahan wisata-wisata di Kabupaten Minsel.

Sementara, Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE, didampingi Wakil Bupati Franky Donny Wongkar SH, mengatakan hadirnya Festival Teluk Amurang ini, masyarakat dengan sendirinya akan terpacu mengangkat potensi-potensi wisata di Minsel. Baik dari segi alam, seni dan budaya maupun wisata kuliner.

“Jadi sangat diharapkan dukungan dan partisipasi masyarakat dalam ajang Festival Teluk Amurang ini.

Dimana dengan kegiatan seperti ini, kita bersama-sama mempromosikan potensi wisata Kabupaten Minsel agar dikenal dan diperhitungkan, baik dalam kancah nasional maupun internasional,” kata Tetty, sapaan akrab orang nomor satu di Minsel ini, sembari menambahkan mari jo ka Minsel, karena Minsel itu indah.

Terpantau, acara dilaksanakan Dinas Pariwisata Kabupaten Minsel, yang dibuka dan ditandai pemukul dolo-dolo oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Kementrian Pariwisata RI Dadang Rizki Ratman. Pun, dimeriahkan berbagai tarian khas Minahasa dan musik bambu. Hadir pula dalam acara, Sekretaris Kabupaten Minsel Drs Danny Rindengan MSi, Kadis Pariwisata Frenky Toar SE, kepala-kepala SKPD, camat, organisasi adat, dan seluruh jajaran pemerintah serta masyarakat.(try-31)

bitung Lomban promosikan FPSL 2017 ke Kemenpar PIMPINAN kota Bitung Maximiliaan J Lomban bersama Wakil Wakil Walikota Bitung dan ketua Panitia Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) tahun 2017 Drs. Audy Pangemanan AP MSi mempromosikan sekaligus menggelar Konverensi Pers yang berkerja sama dengan Kementerian Pariwisata, di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Kantor Kementerian Pariwisata, Senin (25/9) kemarin.

Dalam kesempatan ini, Lomban menjelaskan bahwa penyelenggaran FPSL 2017 merupakan upaya mempromosikan dengan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bitung dimana kota ini telah ditetapkan oleh pemerintah pusat sebagai Internasional Hub Sea Port dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) serta menjadi kawasan industri dan perdagangan, kota perikanan, konservasi alam serta kota pariwisata dunia.

Selat Lembeh memiliki potensi pariwisata kelas dunia didalamnya, pesona bahari, pesona flora, pesona fauna, pesona industri, pesona budaya dan pesona sejarah yang kesemuanya gencar di promosikan di tingkat nasional dan mancanegara. “Lembeh itu ibarat putri cantik yang sedang tidur dan saatnya kita bangunkan dengan even FPSL ini,” tutur Lomban yang di dampingi oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara (Deputi BP3N) Esthi Reko Astuty.

Dikatakan Lomban, jika Selat Lembeh memiliki 95 titik selam dan ekowisata mangrove yang akan melengkapi destinasi wisata bahari Bunaken Manado yang sudah mendunia, sedangkan pesona flora dan fauna Bitung memiliki taman Nasional Tangkoko dimana terdapat 233 spesies burung, mamalia, reptil dan amphibi serta binatang langka lainnya, termasuk primata langka tarsius spectrum, dan macaca nigra atau yaki panta merah yang menjadi perhatian masyarakat dunia.

Deputi BP3N, Esthy Reko Astuti mengatakan FPSL 2017 memmrupakan event unggulan kota Bitung yang penyelenggaraannya dalam rangka mendukung Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia yang tahun ini menargetkan kunjungan 15 juta wisatawan mancanegara (wisman) dan 265 juta pergerakan wisatawan nusantara di tanah air. “Posisi kota Bitung yang strategis sebagai Internasional Hub sea Port menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang ke Bitung yang tahun 2016 lalu sebanyak 13.019 wisman dan 20133 wisnus, sedangkan yang berkunjung ke sulut sebanyak 1,8 juta wisnus dan 30 ribu wisman,” katanya.

Penyelenggaraan FPSL 2017 akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan antara lain, lari 10K, lomba/ pentas seni budaya, photograpy competition bawah air dan landscape, festival kuliner, lomba renang selat lembeh, parade/ lomba perahu hias (sailing pass), rekor MURI menari manekin terbanyak (Kabasaran pato), parade yacht, festival tuna dan perayaan menyambut HUT kota Bitung sebagai puncak acara.(wepe)

Lakukan ujian penerimaan, Sumual minta mahasiswa siapkan ongkos Tomohon—Surat Kemenristekdikti Nomor: 2150/C.C5/ KL/2017 tentang sanksi administrasi terhadap UKIT yang tidak boleh menerima mahasiswa dan melakukan wisuda, seakan tidak diindahkan oleh BPMS dan Yayasan.

Buktinya, Senin (25/9) kemarin, kantor Pascasarjana yang merupakan kantor Rektor

Sandra Korua yang dipilih BPMS dan Yayasan Ds AZR Wenas sebagai Rektor yang menggantikan Joppi Pangemanan dipenuhi mahasiswa baru.

Sandra Korua yang berada di lokasi ujian mahasiswa baru, terlihat berupaya bersembunyi saat melihat beberapa wartawan di lokasi pascasarjana.

Ir Christin Lengkong MSi selaku dosen Universitas Kristen Indonesia Tomohon mengatakan, sesuai dengan surat Kemenristekdikti tidak boleh dilakukan penerimaan mahasiswa apalagi ujian tes masuk. “Ini sudah melanggar aturan yang ada. UKIT saat ini dalam masa pembinaan dari Kemenristekdikti. Tidak tahu dari siapa yang melakukan perintah dilakukan ujian penerimaan mahasiswa baru,” ungkap Dekan Fakultas Pertanian UKIT ini.

KRIMINALITAS

Sindikat curanmor di Tompasobaru terbongkar

PIHAK kepolisian bersama dengan barang bukti yang berhasil diamankan.(foto: ist)

Amurang—Tim Buru Sergap Polres Minahasa Selatan berkolaborasi bersama Tim Manguni Polda Sulut berhasil membongkar sindikat curanmor di wilayah Kecamatan Tompasobaru Kabupaten Minahasa Selatan pada subuh tadi, Senin (25/9) kemarin.

Ipda Fadhly, S.Tr.K, selaku komandan Tim Buser mengungkapkan bahwa pengungkapan sindikat curanmor ini berkaitan langsung dengan peristiwa pencurian sejumlah sepeda motor di Mess Polwan Tikala Manado yang terjadi pada beberapa hari lalu.

“Berdasarkan laporan polisi nomor LP/775/IX/2017/ SULUT/SPKT, tentang pencurian kendaraan bermotor di Mess Polwan; Tim Manguni berkoordinasi dengan Buser Polres Minsel melakukan pencarian dan pengejaran di wilayah Tompasobaru pada subuh tadi,” ungkap Ipda Fadhly.

Dari upaya pencarian ini, Tim Manguni dan Buser Polres Minsel berhasil mengamankan 3 (tiga) unit sepeda motor yaitu Yamaha X-Ride nomor polisi DB 3119 LT, Yamaha X-Ride nomor polisi DB 2929 GI dan MX King nomor polisi DB 2644 DK. “Ada tiga unit ranmor yang berhasil kita amankan dan sudah dibawa ke Polda Sulut untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” tutup Fadhly.(try-31)

ASET

JWS periksa Kendis roda 4 Tondano—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa gelar apel Kendaraan Dinas (Kendis) untuk roda 4 di Stadion Maesa Tondano, Senin (25/ 9) kemarin. Pemeriksaan ini sudah menjadi rutinitas di lakukan, namun hanya mobil sekitar 80-an Kendis.

Dalam pemeriksaan tersebut, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS) dan jajaran serta dinas instansi terkait hadir di lokasi. Dalam kegiatan ini, JWS menghimbau kepada pemilik kendaraan baik di dinas dan instansi terkait untuk merawat kendis yang ada, karena sesuai dengan pemeriksaan dan

didalam Tuhan,” ungkap Walikota.

Kata dia, kondisi saat ini semakin kompetitif, yang menuntut untuk dapat mengikuti irama global yang berlangsung. Tidak jarang banyak warga jemaat kita yang jatuh oleh karena perkembangan dunia modern saat ini, dalam rangka mengambil peran diera

Menariknya, Oldi Sumual selaku staf Rektorat memberikan penjelasan kepada mahasiswa bahwa usai pelaksanaan ujian tes masuk pada Rabu (esok,red) akan diadakan pengumuman lulus atau tidak.

“Kalau dinyatakan lulus, akan ada penjelasan pada hari Rabu berapa total keseluruhan, sadia otak, sadia otot, dan sadia ongkos,” kata Sumual dihadapan ratusan mahasiswa saat memberi penjelasan di pasca sarjana.

Satu diantara calon

mahasiswa baru asal Mitra yakni Oliv ini datang bersama dengan orang tuanya mengikuti tes. “Saya masuk ambil Theologia karena ini pilihan saya,” kata dia. Begitu juga Milar Wenas calon mahasiswa UKIT mengatakan, saat ini ia baru selesai ujian tes masuk.

“Saya tadi ikut ujian dan semoga lulus ujian. Saya dapat SMS (pesan singkat) karena waktu mendaftar nomor telepon dicantumkan dan ada ujian hari ini,” kata calon maba asal Tara-tara ini.(teem)

PERPAJAKAN

pemantauan dilapangan, didapati banyak kendaraan yang tidak terawat. “Kendis yang masih baik akan tetap di pertahankan dan untuk kendaraan yang sudah 10 tahun ke atas, sudah dapat dilelang. Hanya saja, yang diprioritaskan untuk pemegang kendaraan, dengan harapan kalau sudah dilelang pemilik dapat merawat kendaraan tersebut,” ujar JWS seraya menambahkan alasa dilelang mengingat biaya perawatan kendaraan cukup besar.

Namun kendaraan dinas kesehatan puskesmas keliling tidak akan dilelang melainkan akan diperbaiki.

Sementara itu, menurut Kabid Barang Milik Daerah dan Pembinaan Welly Jhon Pantouw SIP, bahwa pemeriksaan Kendis saat ini, hanya roda 4 berkisar di 80an kendaraan. Namun belum semua didatangkan oleh pemegang kendaraan tersebut, sebab yang lain berada diluar dan sedang dirawat.

“Untuk pemeriksaan lanjutan tinggal menunggu petunjuk Bupati, baru dilakukan gelombang kedua. Jadi total keseluruhan Kendis roda 4, termasuk alat berat mencapai 266 unit dan kalau digabung roda 2 berkisaran 710 kendaraan,” ujar Pantouw.(erbe)

Mobil pajak keliling siap datangi wajib pajak To m o h o n — G u n a mengejar target, maka Kepala Badan Keuangan Daerah Tomohon Gerardus Mogi hadirkan mobil pajak keliling. Ini digunakan untuk menggenjot penerimaan pajak di Kota Tomohon, karena dengan kendaraan ini dipastikan para wajib pajak akan didatangi mobil keliling.

Mengingat target pajak Kota Tomohon tahun 2017 yang telah memasuki penghujung triwulan ke III sebesar Rp1,4 miliar dan baru terealisasi 40% atau sekira Rp400 juta.

Kata Mogi, kendaraan pajak keliling berfungsi untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Di mana semua pelayanan yang berkaitan dengan pajak sudah bisa langsung ditangani di kendaraan tersebut. “Kendaraan pajak keliling ini bisa membuat objek pajak baru di semua sektor, pengaduan, sampai

Sekkot: Woloan Satu Utara jadi percontohan To m o h o n — P r e s t a s i kembali di raih Kecamatan Tomohon Barat tepatnya kelurahan Woloan Satu Utara. Menyusul pelayanan yang diberikan staf kelurahan kepada masyarakat dinilai begitu baik. Mulai pengelolaan data kependudukannya kelurahan ini terbilang lengkap hingga akan dipertimbangkan untuk jadi contoh bagi kelurahan lain.

Sekkot Tomohon Harold Lolowanh pun mengakui sembari mengatakan

LIPI bakal bekali pimpinan Parpol Tondano—Pimpinan Partai Politik (Parpol) yang memiliki kursi di Dekab Minahasa, bekal dibekali dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Dr Sri Nuryanti SIP MA yang juga pakar politik melalui kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KPU Minahasa di Hotel Quality Manado, Selasa (26/9) hari ini.

Dikatakan Ketua KPU Minahasa, MeydiYTinangon SSi MSi, bahwa pakar politik lokal tersebut akan memfokuskan materi kajian agama dan politik.

Kepartaian dan gender ini, hadir memenuhi undangan KPU dalam kegiatan Sosialisasi Tata Cara Pencalonan Pilkada Minahasa 2018 dan juga dirangkaikan dengan sosialisasi pemutakhiran data pemilih kepada Stakeholder.

“Sri Nuryanti merupakan peneliti bidang perkembangan politik lokal LIPI, juga merupakan mantan Komisioner KPU RI. Dirinya akan menyampaikan

materi tentang sistem Integritas Parpol dalam tahapan Pencalonan Pilbup Minahasa,” kataTinangon.

Lanjut ditambahkannya pula, selain Parpol KPU Minahasa,

turut diundang juga tokoh masyarakat serta perwakilan beberapa ormas dan pers. “Materi yang dibawakan pakar politik lokal ini sangat penting. Untuk itu,

Bitung—Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting SIK MH memimpin serah terima jabatan (Sertijab) Kabag Ren, Kapolsek Ranowulu dan Kapolsek Aertembaga serta Kapolsek Kawasan Pelabuhan Samudera (KPS) Bitung di halaman Mapolres Bitung, Senin (25/9) kemarin.

Nama-nama yang dimutasi adalah Kabag Ren lama Kompol Repsi Manengkey digantikan Kompol Laurens Albert Wuisan, Kapolsek

Ranowulu lama dari AKP M Aswar Nur SIK digantikan AKP Steven Ricky Mandey dan Kapolsek Aertembaga dari Iptu Fandi Ba‘u, SIK digantikan Iptu Destam Dumat serta Kapolsek KPS dari AKP Alfrets L Tatuwo digantikan Iptu Fandi Ba‘u, SIK. Dalam sambutannya, Kapolres mengatakan bahwa kebijakan pergeseran personel Polri khususnya di wilayah Polda Sulut saat ini merupakan

globalisasi saat ini. “Dalam hubungan inilah, kami mengharapkan kepada pimpinan jemaat GMIM Nafiri Pangolombian, dapat bersama-sama dengan pemerintah Kota Tomohon untuk turut memberikan perhatian terhadap berbagai program-program pembangunan demi kesejahteraan Tomohon yang kita cintai

ini,” ujar Walikota.

Hadir dalam ibadah ini Khadim Pdt DR HWB Sumakul selaku Ketua BPMS Sinode GMIM, Ketua BPMJ GMIM Nafiri Pangolombian Pdt Foni Glorita Sondak-Roring STh, BPMW dan KetuaKetua Jemaat se Wilayah Tomohon III, para pendeta pelayan, pelayan khusus

dan jemaat Kolom 1-15, mantan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Utara Ibu Deitce Sarundajang-Tambuwun Lao, mewakili Kapolres Tomohon Kabag Ops Polres Tomohon Kompol Toni Salawati, tamu undangan dan jajaran pemerintah Kota Tomohon.(teem)

pembayaran. Di kendaraan ini pun bisa langsung diterbitkan Surat Tanda Terima Sementara (STTS),” ungkap Mogi.

Menurutnya, kendaraan tersebut nantinya akan berkeliling di semua pelosok di Kota Tomohon.

Namun agar lebih optimal pelayanan akan difasilitasi oleh pihak kelurahan. “Jadi akan kami jadwalkan kunjungan ke setiap kelurahan, nanti pihak kelurahan yang umumkan akan adanya pelayanan pajak ini dan akan langsung kami layani,” paparnya.

Dia berharap, kehadiran kendaraan pajak keliling tersebut bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, serta bisa berdampak positif pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak. “Kami berharap, para wajib pajak dapat lebih sadar untuk membayar pajak,” kata Mogi.(teem)

PELAYANAN

PILKADA MINAHASA

kami undang pimpinan Parpol, dengan tujuan agar bisa bersinergi ketika perhelatan Pilkada 2018 mendatang,” tutup Tinangon.(erbe)

SERTIJAB POLRES BITUNG

Perwira Polsek di mutasi

JFE ... Dari Halaman 8 Kita semua merasakan bahwa dalam melayani Tuhan kita menghadapi tantangan, pergumulan yang silih berganti, namun kita percaya bahwa itu semua merupakan bagian dari ujian dan pembentukan iman kita kepada Tuhan sehingga semakin hari semakin kita dibentuk dan menjadi kuat

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

hal yang biasa. “Karena di samping sebagai salah satu kebutuhan organisasi tentu juga merupakan penyegaran bagi setiap individu personel itu sendiri, dan saat ini untuk Polres Bitung telah diserah terimakan jabatan kabag ren, Kapolsek Ranowulu, Kapolsek Aertembaga dan Kapolsek KPS Bitung Polres Bitung,” ungkapnya. Kepada Kompol Repsi Manengkey, AKP M. Aswar Nur, SIK, AKP Alfrets Tatuwo, Iptu Fandi Ba‘u, SIK dan Iptu Destam Dumat sebagai pimpinan Polri di Polres Bitung, dirinya mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas pengabdian selama ini.

“Dedikasi dan jerih payah saudara- saudara selama bertugas di Polres Bitung, saya berharap apa yang telah saudara - saudara lakukan di kesatuan lama dapat dilakukan bahkan ditingkatkan di kesatuan yang baru,” kata Perwira tinggi yang murah senyum ini.(wepe)

bahwa pelayanan yang optimal ini membuktikan pelayanan dari hati sehingga dapat menjadi contoh bagi kelurahankelurahan lainnya bahkan di seluruh perangkat daerah di Kota Tomohon.

Camat Tomohon Barat Edvin Joseph dan Lurah Woloan Satu Utara Vechi Jandry Pandey bersama para staf yang ada di kecamatan dan Kelurahan di wilayah ini mengaku, pelayanan publik adalah hal utama program pembangunan Walikota dan Wakil Walikota Tomohon.

“Karena melalui pelayanan prima ke masyarakat sangat berhubungan erat dengan peningkatan perekonomian masyarakat,” serentak kata camat, lurah dan staf.

Sekkot pada kunjungannya berharap cara-cara ini kiranya dapat di tularkan ke kelurahan kelurahan lain tetapi tetap perlu adanya kehati-hatian dari para lurah ataupun para pelayan masyarakat pada umumnya, agar tidak kecolongan seperti kejadian yang kita tidak inginkan.

Dia juga melihat alur pelayanan yang diberikan kelurahan ini kepada masyarakat sekaligus mendengarkan presentasi dari Lurah. Selanjutnya memeriksa alur pelayanan dan menggunakannya sebagai masukan dalam proses pelayanan di semua kelurahan sesuai dengan aturan yang disampaikan Perangkat Daerah.

Beliau juga mengecek tentang program prona Sertifikasi tanah yang di tuangkan dalam bentuk pengumuman yang di tempel di papan pengumuman sehingga di ketahui masyarakat umum,untuk menghindari terjadinya masalah di kemudian hari. “Kalau seperti ini pelayanan tentu akan sangat bermanfaat bagi masyarakat umum dan Pemerintah Kota Tomohon,” pujinya.(teem)

TOTABUAN

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

12 13

ASN Boltim wajib gunakan LPG 5,5 kg Gumalagit: 3 kg dikhususkan untuk RT kurang mampu Tutuyan—Wakil Bupati Boltim, Rusdi Gumalangit, menegaskan kepada Abdi Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab Boltim, dimana dalam menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk proses kebutuhan memasak agar menggunakan Liquified Petro-

leum Gas (LPG) 5,5 Kg. Pasalnya, LPG 3 Kg adalah barang bersubsidi yang diperuntukan khusus untuk masyarakat menengah kebawah.

Sehingga kepada ASN dan golongan yang mempunyai penghasilan diatas rata-rata untuk beralih dari konsumsi

KOTAMOBAGU PEMBANGUNAN

Anggaran 16 M disiapkan untuk kelanjutan MRBM PEMKOT Kotamobagu berencana akan menganggarkan Rp16 miliar untuk proyek pembangunan Masjid Raya Baitul Makmur. Rencananya dana tersebut akan dianggarkan pada APBD tahun anggaran 2018 mendatang. Ini diungkapkan plt Sekretaris kota (Sekkot) Kotamobagu Adnan Masinae, usai melaksanakan Upacara Senin (25/ 9) kemarin. “Kalau untuk kelanjutan proyek Masjid, rencananya kita akan anggarkan sebesar Rp16 miliar,” ujar Adnan kepada sejumlah awak media.

Adnan mengatakan, kelanjutan proyek Masjid pada tahun anggaran 2018 akan dipacu. Di mana untuk proses tender rencananya akan dilaksanakan pada Desember sehingga Januari pekerjaan sudah bisa jalan pada awal tahun. Menurutnya pun, anggaran yang akan disiapkan itu sudah masuk pada hingga tahap finishing.

“Saat ini untuk proses pembangunan Masjid tinggal di struktur bawa. Akan tetapi masih akan melihat dan akan menghitung kembali harga satuan barang. dan akan sesuai dengan fluktuasi harga barang. Sebab setiap tahunnya berubah,” tuturnya. Adnan optimis pada 2018 Masjid Raya Baitul Makmur sudah rampung dan sudah bisa digunakan. “Kita berharap saja, semoga ini berjalan sesuai yang direncakan bersama,” tambahnya.(yede)

bolMUT JADWAL

Pekan ini Dekab Bolmut bahas APBDP 2017 DEWAN Kabupaten Bolaang Mongindow Utara (Bolmut), memastikan dalam waktu dekat ini akan segera membahas Anggaran Pendapatan Belanja Daerah-Perubahab (APBD-P) tahun 2017. Hal ini disampaikan oleh Ketua Badan Legislatif (Baleg) Dekab Bolmut, Abdul Eba Nani saat bertemu dengan sejunlah wartawan, kemarin.

“Hasil Banmus dijadwalkan KUA-PPAS Perubahan APBD 2017 dan KUA-PPAS APBD 2018, akan di Paripunakan bersamaan pada Jumat, (29/ 9) pekan ini,” ujarnya.

Dia menjelaskan, paripurna ini merupakan tindak lanjut dari surat pengantar Bupati dan draft KUAPPAS yang dikirim oleh pihak eksekutif. “Rapat Banmus yang telah kami laksanakan dalam menentukan jadwal Paripurna pembahasan APBD-P 2017 ini merupakan tindak lanjut dari surat bupati dan draft KUA-PPAS yang telah dikirimkan oleh pihak eksekutif pada Jumat (22/ 9) lalu,” jelasnya.(ater)

boltim

LPG subsidi 3kg ke LPG non Subsidi 5,5kg. “Khusus untuk ASN, pengusaha dan golongan yang mempunyai penghasilan lebih diatas rata-rata wajib menggunakan LPG 5,5kg,” tegas Gumalangit, pra sosialisasi produk bright gas 5,5kg non subsidi kepada ASN di Aula Kantor Bupati Boltim, yang dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) Senin (25/ 9) kemarin.

Gumalangit berharap, dengan adanya produk baru tersebut, Pertamina dapat menjamin ketersediaan agar masyarakat tidak mengalami kesulitan memperolehnya.ý “Proses distribusi LPG harus lebih diperhatikan karena saat ini LPG sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Karena sudah menjadi kebutuhan

harus dipenuhi, “ tegas Gumalangit.

Sementara, Sekkab Boltim Muhammad Assagaf, mengatakan alasan dipilihnya ASN sebagai sasaran sosialisasi bright gas 5,5 jg karena ýASNý memiliki pendapatan yang layak dan sudah seharusnya tidak ikut menjadi konsumen LPG subsidi 3 kg, sehingga program subsidi pemerintah bisa tepat sasaran.ý ý”ASN dipilih sebagai sasaran sosialisasi karena mulai bulan Maret tahun 2018 tabung LPG 3 kg yang merupakan subsidi pemerintah benar-benar hanya untuk keluarga tidak mampu yang memili Kartu Keluarga Sejahtera (KKS),” terang Assagaf.

Sementara, Perwakilan PT Pertamina (Persero), Parrama Ramadhan mengatakan,

NASIB PETANI

dilaksanakannya sosialisasi bertujuan agar ASN menjadi contoh dimasyarakat dalam penggunaan LPG Non subsidi karena LPG 3kg dikhususkan untuk rumah tangga kurang mampu dan usaha mikro. “Menurut survey distribusi LPG 3kg belum tepat sasaran, masih banyak restoran, cafe, hotel bahkan barangkali diantara kita ada yang masih menggunakan LPG 3kg, “ katanya.

Parrama juga mengatakan bahwa LPG 5,5kg banyak memiliki keunggulan terutama dalam hal keamanan dimana untuk menjamin kualitas dan ketepatan isi bright gas 5,5kg juga dilengkapi dengan segel hologram dengan fitur Optical Color Switch (OCS) yang telah memperoleh paten dan tidak dapat dipalsukan.ý(efel)

Pengguna jalan diminta hati-hati TANAH longsor di jalan trans Boltim, kini mulai kembali terjadi. Seperti dijalan Desa Badaro, Modayag dan jalan trans Kotabunan dan Tutuyan.

Dalam seminggu ini di beberapa titik jalan tersebut, mulai terjadi longsoran tanah hingga menutupi ruas jalan.

Sehingga itu, Kepolisian Polsek Urban Kotabunan imbau agar para pengguna jalan supaya selalu berhati-hati ketika melintasi ruas jalan tersebut.

“Bagi pengguna jalan, yakni pengendara motor dan pengemudi mobil, saat melintasi beberapa titik jalan itu berhati-hati. Seperti di jalan antara Desa Kotabunan menujuh Desa Tutuyan, pada Minggu (24/9) malam telah terjadi tanah longsor dan pohon kelapa tumbang. Ini perlu diwaspadai agar tidak menimpa kepada kita,” imbau Kopolsek Urban Kotabunan, Meydi Wowiling, Senin (25/9) kemarin.

Senada disampaikan kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boltim, Elvis Siagian. Kata dia, saat ini cuaca ekstrim mulai terjadi, baik hujan deras maupun angin kencang.

“Jangan sampai musibah menimpah ke kita, makanya kita selalu waspada ketika terjadi cuaca ekstrim,” imbuhnya.(efel)

Boroko—Kabupaten Bolmut yang apabila di lihat dari letak geografis berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Utara yang mayoritas masyarakatnya hidup sebagai petani membuat Ketua Dewan Kabupaten Bolmut Karel Bangko SH terus perjuangkan apa yang menjadi keinginan petani Bolmut selama ini, berupa bantuan pemerintah baik di tingkat Kabupaten sampai pada tingkatan Pemerintah Pusat.

“Kabupaten Bolmut harus sebanyak mungkin mendapatkan Bantuan dari Pemarintah Pusat terlebih itu bantuan pertanian. untuk itu berhubung saya pribadi

mempunyai banyak kenalan dan sahabat Mentri Kabinetnya Pak Presiden Jokowi adalah merupakan kesempatan kita untuk membangun kerja sama yang baik dengan Pemerintah Pusat agar bantuan yang datang di Bolmut semakin banyak,” tutur Wakil Ketua Umum Asosiasi Anggota Dewan Kabupaten Seluruh Indonesia itu.

Sementara itu, Bupati Bolmut. Drs Hi Depri Pontoh mengucapkan terimah kasih kepada Ketua Dekab Bolmut yang telah berhasil mendatangkan program-program Bantuan dari Pemerintah Pusat untuk Kabupaten Bolmut kepada para Petani.(ater)

MOTIVATOR LINGKUNGAN

Bupati kukuhkan 202 kader peduli

GUNA lebih memperhatikan lingkungan di wilayah Bolmong, maka 202 kader PL 2017, Senin kemarin resmi dilantik.(foto: ist)

Lolak—Sebanyak 202 orang dikukuhkan sekaligus dibekali sebagai kader Peduli Lingkungan (PL) tahun 2017 oleh Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow yang diwakilkan oleh Assisten II Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sonda Simbala, di ruang rapat lantai II kantor Bupati, Senin (25/9) kemarin.

“Berdasarkan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945 mengamanatkan bahwa lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi dan hak konstitusional setiap warga negara. Sehingga pemerintah dan seluruh komponen bangsa ini mempunyai kewajiban untuk melakukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dalam pelaksanaan pembangunan berkelanjutan, agar lingkungan hidup di negara ini tetap

menjadi sumber dan penunjang hidup bagi seluruh warga negara,” kata Bupati yang disampaikan Sonda.

Bupati juga menambahkan bahwa upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan pihak swasta. Maka diperlukan kesadaran dan peduli lingkungan dari seluruh komponen masyarakat yang ada dengan mengorganisir masyarakat menjadi kader peduli lingkungan hidup Kabupaten Bolmong yang dapat menjadi ujung tombak dan mitra kerja Pemda di setiap Desa dan Kelurahan.

“Untuk itu, dengan dikukuhkannya sebagai kader peduli lingkungan pada hari ini.

Saya berharap para kader dapat mengajak dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam menjaga dan melestarikan

lingkungan hidup, sekaligus menjadikan para kader lingkungan hidup sebagai fasilitator dan motivator dalam membina dan membimbing masyarakat yang ada diwilayah kerja masingmasing, sehingga nantinya akan membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar masyarakat itu sendiri, saya juga berterima kasih kepada jajaran DLH Bolmong dan DLH Provinsi Sulut yang telah melaksanakan kegiatan ini,” bebernya. Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) BolmongYudha Rantung menjelaskan, dasar pelaksanaan kegiatan ini berdasarkan UU No 32 tahun 2009 tentang pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup pasal 70 bahwa, masyarakat memiliki hak dan kesempatan yang sama dan seluasluasnya untuk berperan aktif perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

Baca: Bupati ( Halaman 14 )

VISI RELIGIUS TANAH LONGSOR

Perjuangkan, Depri Pontoh apresiasasi Karel Bangko

Mayulu tambah Staf Khusus Bidang Keagamaan

BUPATI Bolsel Herson Mayulu saat menyerahkan SK Staf Khusus Bidang Keagamaan guna mewujudkan visi religius.(foto: ist)

Molibagu—Perkuat visi religius, Bupati H Herson Mayulu menambah staf khusus bidang keagamaan.

Personil yang diangkat dua diantaranya, muslim dan satunya kristiani. Ketiganya, menerima SK yang diserahkan bupati, Senin (25/ 9) kemarin, di lapangan

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP).

Ketiga staf khusus bidang keagamaan yang menerima SK diantaranya, Ustad Hi Musayid Lakoda, Drs Pahrin HA Ente dan Pendeta Nixon Manoppo Sth. Menurut bupati, staf khusus

bidang keagamaan memiliki peran penting dalam membantu tugas bupati.

Terlebih katanya, Bolsel dikenal dengan daerah religius. “Staf khusus bidang keagamaan ditambah untuk membantu saya. Ini untuk membumikan visi riligius di Bolsel,” kata bupati.

Dikatakannya, saat ini jumlah staf khusus berjumlah 10 orang yang menduduki berbagai bidang. Nantinya kata bupati, dirinya akan terus menambah jumlah staf khusus hingga mencapai 20 orang. “Dari kristiani sudah ada yang duduk di bidang keagamaan. Saya juga akan mengangkat staf khusus yang beragama Hindu,” tukas bupati yang sebut tokoh muslim Sulut ini.(cepe)

RANCANGAN

FO dan CC akan dibangun di Bolsel Molibagu—Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bolaang mongondow Selatan rencananya akan membangun jaringan Fiber Optik (FO) dan Command Center (CC). Proses perencanaannya sudah berlangsung dan akan dilaksanakan 2018 mendatang.

Kepala Diskominfor Aldi Setiawan Gobel mengatakan, pembangunan jaringan FO akan menelan angaran Rp2,5 miliar. Sedangkan CC Rp2 miliar. Kedua anggaran itu dibebankan dalam ABPD 2018 mendatang. “Untuk pelaksanaan fisik kita akan menghadirkan pengelola

informatika. Kita gunakan tenaga out sourching sebanyak enam orang,” kata Aldi, Senin (25/9) kemarin.

Dijelaskannya, FO dan CC ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan dalam satu ruangan, kemudian terintegrasi dengan seluruh data yang di Bolsel. “FO dan CC memiliki banyak keunggulan. Mulai dari pengawasan penggunaan absen fingerprint lebih maksimal, pengamatan masalah kedarurata melalui CCTV dan sebagainya.

Aplikasi nantinya dikelola Organisasi Perangkat Daerah (OPD,red) dalam satu ruangan,” terangnya.(cepe)

ANAK PUTUS SEKOLAH

2018, Pemkab siapkan anggaran 2,8 M Lolak—Sukseskan program pengentasan anak putus sekolah. Tahun 2018, Pemerintah kabupaten Bolmong akan menaikkan dana penunjang program ini, sebesar Rp2,8 miliar dari besaran anggaran tahun 2017 sebesar Rp1,8 miliar. Hal ini dibeberkan Kepala Dinas pendidikan Nasional (Dikdas) Bolmong, Djafar Paputungan.

“Dana ini melekat pada program non fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAU), Jadi dalam program non fisik ini, pengentasan anak putus sekolah dirangkum sekaligus,” ujar kemarin.

Meski begitu lanjutnya, anggaran ini masih akan melewati pembahasan Ranperda APBD tahun 2018 di

Dewan kabupaten (Dekab) Bolmong. “Sesuai visi misi bupati dan wakil bupati, pendidikan ini memang jadi prioritas.

Untuk memaksimalkan itu, kami juga menaikkan anggaran agar bisa tersentuh semua,” tambahnya.

Tahun 2018 nanti tambah Djafar. Pemkab Bolmong menargetkan 4000-an anak, termasuk mereka yang putus sekolah, bisa tersentuh anggaran program tersebut. “Cakupan anak-anak yang akan kami intervensi untuk melanjutkan pendidikan memang besar.

Mereka akan mengikuti program paket A,B dan C. Ada 4.000an anak sekolah target nanti dengan anggaran sekira Rp2,4 miliar,” jelasnya.(yede)

DISIPLIN

Tiga bulan identifikasi honor malas masuk kantor Molibagu—Selama tiga bulan kedepan, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan H Herson Mayulu SIP, kembali menginstruksikan untuk mengidentifikasi kembali honor-honor daerah yang dibiayai gaji melalui APBD. Tenaga honorer daerah yang dianggap malas kerja dan masuk kantor diberhentikan oleh daerah.

Penegasan ini disampaikan oleh Bupati H Herson Mayulu dalam pelaksanaan apel Korpri yang dirangkaikan dengan

Upacara HUT Provinsi ke 53 dan Hari Perhubungan Nasionan ke 47 di Lapangan Upacara Kawasan Perkantoran Panango, Senin (25/9) kemarin. Hal ini dilakukan kata Bupati menyusul adanya kenaikan Upah Minimum Pegawai (UMP) Sulawesi Utara (Sulut) 2018 mendatang.

“Jadi tiga bulan kedepan ini, tidak ada lagi honorer yang malas kerja tidak masuk kantor, satu hari tidak masuk kantor tanpa alasan yang jelas, dikeluarkan saja,” tegas Bupati.(cepe)

TOTABUAN DRAFT APBDP 2017

Evaluasi mulai dilakukan Pemkab DRAFT Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2017 kini tengah masuk tahapan evaluasi dan konslutasi di Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut). itu setelah rampung dibahas ditetapkan oleh Dewan Kabupaten (Dekab) Bolaang Mongondow (Bolmong) beberapa waktu lalu.

Ini seperti yang disampaikan Sekertaris kabupaten (Sekkab) Bolmong Tahlis Gallang SIP MM. “Ya hari ini, kita akan evaluasi APBD-P Bolmong bersama dengan Pemprov Sulut,” katanya Senin, (25/9) kemarin.

Jika konsultasi dan evaluasi selesai, Lanjut Tahlis. Pemkab akan menindak lanjuti jika ada koreksi atau catatan dari pihak Pemprov Sulut untuk diperbaiki.

Dijelaskan, salah satu target yang harus diperbaiki yakni realisasi anggaran yang disusun pada Rancangan Kerja Anggaran (RKA) dapat berjalan dengan maksimal. Sehingga, penyusunan draf APBD-P tidak mengalami penurunan, justru yang terjadi ada kenaikan belanja daerah.

“Hasilnya dapat dilihat dari postur draf APBDP 2017 yang dievaluasi. Komponen belanja daerah yang awalnya hanya sebesar Rp 991. 930. 597.644 naik 8,23% menjadi Rp 1. 073. 600. 036. 747.,” rincinya.

Semua ini, tambah mantan Sekkot Kotamobagu ini, berpengaruh dan menjadi faktor naiknya belanja daerah. “Kenaikan dratis belanja daerah dan PAD di Bolmong menjadi modal awal tandatanda mampu membawa perubahan besar di Bolmong dalam bidang pengelolaan keuangan daerah. Yang menjadi faktor kenaikan belanja daerah merupakan perubahan total serta dilakukan penghematan anggaran di setiap SKPD,” tutupnya.(yede)

PERINGATAN HUT SULUT

Pemkot khidmat gelar upacara

TAMPAK Plt Sekkot Adnan Masinae memimpin upacara yang bertindak selaku Inspektur, Senin kemarin.(foto: ist)

PERINGATI Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Senin (25/9), Pemkot Kotamobagu gelar upacara peringatan yang dirangkaikan dengan apel Korpri Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot kotamobagu, yang penuh khidmat dan berjalan tertib.

Mewakili Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, bertindak selaku inspektur upacara Sekretaris kota (Sekkot) Adnan Massinae Ssos MSi, membacakan sambutan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE. Berbagai capaian yang telah diraih oleh pemerintah Provinsi selama ini, tentunya menjadi kebanggaan dan patut disyukuri serta dimaknai dengan rintisan kerja yang semakin Paripurna dan hebat, sebagaimana tema peringatan HUT provinsi tahun ini “Sulut Kerja Hebat”. “Melalui konteks inilah, mari kita Kerja, Kerja dan Kerja…!, dengan tetap menjaga sinergitas langkah dan saling bahu membahu dalam merealisasikan berbagai agenda kerja strategis pembangunan daerah di berbagai bidang” ujar Adnan membacakan sambutan Gubernur Olly dondokambey Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan piala kepada para pemenang lomba kebersihan sekolah tingkat TK,SD,SMP dan SMU se-Kota Kotamobagu, yang diserahkan langsung oleh Sekkot Kotamobagu Adnan Massinae Ssos MSi.(yede)

Bupati ... Dari Halaman 13 “Ini merupakan ide cerdas Ibu Bupati yang mampu melahirkan cetusan-cetusan ide birokrasi yang mampu menggali keterlibatan semua stakeholder yang mempunyai keterlibatan di semua tingkatan. Termasuk kader-kader yang lahir dari desa dalam upaya turut mewujudkan aktifitas pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, untuk itu saya berpesan bekerjalah sesuai apa yang telah diamatkan oleh pemerintah dan jagalah masyarakat untuk selalu memperhatikan lingkungan demi menuju Bolmong yang lebih Hebat,” tutupnya.(yede)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

SELASA 26 SEPTEMBER 2017

13 14

2 ASN Kotamobagu raih prestasi tingkat provinsi Walikota ingatkan kerja satu tim harus terus ditingkatkan Kotamobagu—Harumkan nama daerah, dua Aparatur Sipil Negara (ASN) Kotamobagu kembali toreh prestasi di tingkat Provinsi. Dua ASN di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu Maya Tambuwun dan Ria Mokoagow, mendapat predikat terbaik di pelatihan Manajemen Puskesmas Angkatan I. Kegiatan tersebut diikuti 20 Puskesmas se-Sulut pada tanggal 11-20 September 2017 yang digelar oleh Kementerian Kesehatan di BAPPELKES Manado.

Selain motivasi, Kepala Dinas Kesehatan Kotamobagu dr Abdul Haris Mongilong memberi reward berupa uang tunai kepada kedua ASN tersebut dengan harapan apa

yang telah di peroleh pada pelatihan tersebut bisa di impelemtasikan dengan baik di Kotamobagu.

“Bukan hanya sekedar apresiasi, namun reward dan dorongan motivasi. Dari mereka kami harap lebih meningkatkan kinerja dan motivasi bagi seluruh ASN di Dinkes untuk selalu mengutamakan pelayanan dengan baik,” kata Haris, kemarin.

Haris berharap, kinerja dan prestasi tersebut terus dipertahankan sebagai wujud dari program Walikota untuk memberikan pelayanan prima bagi seluruh masyarakat Kotamobagu. “Mari bekerja dengan ikhlas dan mari berprestasi, pasti ada reward dari saya,” ujarnya.

Menurut Haris, peningkatan manajemen dan penguasaan administrasi dibidang kesehatan sangat penting.

Terutama bagi kedua ASN yang saat ini tengah mengabdikan, masing-masing di Puskesmas Gogagoman dan Puskesmas Kotobangon.

“Karena prestasi mereka diukur saat pelatihan, dan sudah dibekali dengan ilmu yang mumpuni, bisa lebih meningkat pelayanannya,” katanya.

Sementara Walikota Kotamobagu Ir HJ Tatong Bara juga terus mengingatkan agar seluruh ASN yang bekerja di bidang kesehatan lebih meningkatkan pelayanan. “Kerja sama tim itu dikedepankan, hindari personal dan semoga semakin profesional. Karena ada beberapa Puskesmas di Kotamobagu, termasuk Puskesmas Kotobangon dipersiapkan untuk akreditasi,” tukas Walikota.(yede)

PERJUANGKAN PBMR

Yanny Tuuk minta agar Wantanas kaji draft lagi Lolak—Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Yanny Ronny Tuuk Sth MM tak hanya memikirkan kesejahteraan masyarakat kabupaten Bolmong. Namun dirinya juga memperjuangkan terbentuknya Provinsi Bolaang Mongondow Raya (PBMR). Hal itu terbukti, pada kunjungan Dewan Pertahanan Nasional Republik Indonesia (RI) di Bolmong baru-baru ini lewat program kajian di Daerah, yang dipimpin langsung oleh Brigjen TNI Robert

Lumempow sebagai deputi pengembangan setjen wantannas.

Menurut Yanny, pihaknya telah menyampaikan kepada rombongan wantannas agar PBMR dapat dikaji secara umum agar secepatnya terbentuk. “Kami telah meminta agar draft PBMR dapat dikaji. Dan saya bersyukur permintaan saya tersebut direspon baik oleh Pak Robert Lumempou,” ungkap Yanny (25/9) kemarin.

Lanjutnya, dengan dirinya menyampaikan permintaan tersebut langsung direspon

positif oleh rombongan dan akan segera dilaporkan kepada Presiden RI Jokowidodo.

“Mudahmudahan ini ada titik terang dengan terbentuknya PBMR lewat kajian Wantannas nantinya dengan Presiden.

Ini juga demi kesejahteraan masyarakat BMR umumnya.

Maka dari itu saya berharap do’a dan dukungan masyarakat BMR selalu ada agar secepatnya Provinsi yang kita cita-citakan bersama ini dapat terbentuk dalam waktu dekat ini,” tutup Wabup dua periode ini.(yede)

KEPEDULIAN PKK

Besok pembukaan Jumbara di Nuangan Nuangan—Rabu (27/9) besok pembukaan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) di Kabupaten Boltim, dilaksanakan di lapangan Desa Nuangan Satu, Kecamatan Nuangan. Delapan puluh desa di Boltim yang ikut serta dalam kegiatan ini sudah siap dengan stan mereka masing-masing.

Ketua Tim Penggeran PKK Boltim, Nursiwin Dunggio mengatakan pembukaan Jumbara akan akan dilakukan pada Rabu besok. Pak Bupati Sehan Landjar yang akan membukan kegiatannya.

Sehingga bagi desa yang belum lengkap stannya atau belum rampung, supaya dirampungkan.

“Apa-apa yang belum siap, agar lengkapi karena pembukaan akan dilakukan Rabu besok oleh pak Bupati langsung, “ kata Dunggio, Senin (25/9) kemarin.

Dalam kegiatan ini kata Dunggio, berbagai lomba akan digelar, diantaranya lomba stan, lomba gerak jalan antar ibu-ibu PKK desa, lomba menu, lomba idol dan lomba lainnya.

“Kegiatan ini sebagai bentuk

rasa kepedulian akan pembinaan PKK se Boltim. Melalui jumbara tahun 2017 ini juga kita

perkuat rasa persaudaraan antara PKK dan masyarakat Boltim,” terang Dunggio.(efel)

TINGKATKAN PELAYANAN

Tatong harap alur birokrasi dipercepat

SEKKOT Kotamobagu Adnan Masinae saat menyampaikan pesan Walikota kepada seluruh ASN yang hadir pada apel Korpri kemarin.(foto: ist)

Kotamobagu—Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara mengajak seluruh anggota Korpri di lingkungan Pemerintah kota (Pemkot) kotamobagu untuk senantiasa meningkatkan pelayanan dan lebih mempercepat alur Birokrasi.

Hal tersebut disampaikannya melalui sambutan yang dibacakan sekretaris kota (Sekkot) kotamobagu Adnan Massinae,S.Sos,M.Si saat memimpin upacara peringatan HUT ke-53 Provinsi Sulawesi Utara yang dirangkaikan dengan Apel Kopri Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintah kota kotamobagu, Senin (25/9) di lapangan Kotamobagu.

“Saya mengajak kepada seluruh anggota Korpri yang ada dilingkungan pemerintah kota kotamobagu, untuk senantiasa meningkatkan pelayanan dan lebih mempercepat alur birokrasi demi kepentingan seluruh masyarakat yang ada di daerah ini,” ujar Walikota Lebih lanjut, Walikota juga kembali mengingatkan serta mengajak seluruh ASN dilingkungan pemerintah Kota Kotamobagu untuk lebih meningkatkan

kompetensi dan profesionalisme dalam memberikan pelayanan prima.

“Melalui kesempatan ini, saya juga ingin mengingatkan kembali untuk lebih meningkatkan kompetensi serta profesionalisme dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, sejalan dengan makna Panca Prasetya Korpri, agar tercipta sikap tauladan dari seluruh aparatur pemerintah di daerah ini,” imbau walikota.

Sekedar diketahui, barubaru ini pemerintah kotamobagu kembali meraih prestasi, dengan diterimanya penghargaan dari pemerintah provinsi sulut, sebagai daerah yang memiliki Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) tahun 2016 dengan predikat sangat tinggi.

“Untuk itu, saya menghimbau agar prestasi yang telah diraih tersebut dapat menjadi motivasi sekaligus memacu semangat kita sekalian, dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan roda p e m e r i n t a h a n pembangunan dan kemasyarakat di daerah ini,” pungkasnya.(yede)

BANTUAN

OD berikan dua unit dump truk ke Bolmut Boroko—Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) mendapat bantuan dua Unit Dump truk Amrol dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang diserahkan langsung oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Sulut yang telah memberikan bantuan kepada Bolmut.

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami dan bantuan ini tentunya akan kami pergunakan sebaik mungkin susuai dengan kebutuhan dan kepentingan masyarakat Bolmut,” ungkap Papa Adit sapaan akrab Bupati Bolmut

tersebut.

Dilain pihak, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bolmut Irma Ginoga SPd saat dimintai

tanggapannya mengatakan, bahwa 2 unit mobil pengangkut sampah ini nantinya akan dioperasikan di wilayah Ibukota Kabupaten.

NAMPAK Bupati Bolmut bersama dengan Kadis DLHK saat berfoto dengan kendaraan bantuan yang diberikan oleh Gubernur Sulut.(foto: ist)

“Mobil pengangkut sampah ini akan dikosentrasikan di kecamatan Kaidipang.Satu Unit ditempatkan di Pasar Boroko dan satunya lagi akan beropersasi di seputaran Kecamatan Kaidipang,”jelasnya.

Terpisah, Anggota Komisi III Dewan Kabupaten Bolmut, Hi Reba Pontoh, saat dikonfirmasi oleh sejumlah wartawan, menyambut baik dengan penyerahan bantuan dua unit kendaraan drump truk yang diserahkan oleh Guberur Sulut Olly Dondokambey pada Hut Provinsi Sulut tersebut. “Ini merupakan kado istimewa yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Sulut kepada Pemerintah Kabupaten Bolmut,” ujarnya.(ater)

LifeStyle

15 SELASA 26 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3267 TAHUN XI

Adjie Pangestu-Ovy

DARI SARUNG HINGGA PELAMINAN

A

DJIE Pangestu rupanya tidak menyangka, pertemuannya pertama kali dengan Novita Petria atau akrab disapa Ovy, medio Februari 2016, akan membawa dirinya membuka lembaran baru. Adjie dan Ovy kemudian menikah pada Minggu (14/5/2017) di kediama Ovy, Rancaekek, Kabupaten Bandung. Lantas, bagaimana kisah cinta dua insan yang berbeda usia 25 tahun itu? Bagaimana Adjie dan Ovy menanggapi anggapan miring terhadap pernikahan mereka?

Senyum bahagia, masih meliputi pasangan pengantin baru, Adjie Pangestu dan Novita Petria, saat berbincang dengan Bintang.com, Selasa (16/5) di kawasan Ceger, Jakarta Timur.

Usai sudah kesendirian Adjie, setelah mengalami kegagalan pernikahan keduanya dengan Nadia.

Sosok perempuan muda benama asli Novita Sari Yahya itu menggelayut mesra dan penuh manja pada bahu Adjie. Saling pandang, senyum hingga belaian mesra penuh romantisme layaknya dua insan yang tengah dimabuk asmara, ditunjukkan Adjie dan Ovy. Adjie kembali mengenang kisah pertemuan pertama dengan Ovy yang tidak disangkasangka. Bukan hanya cinta pada pandangan pertama, Adjie mengaku kisah kehidupan Ovy yang membuatnya benar-benar merasa menemukan sosok yang tepat untuk dijadikan pendamping.

“Kerasnya hidup Novi, seorang gadis yang di usianya seharusnya punya pengalaman seru, bermain atau bisa kemana-mana, tapi diisi dengan kehidupan yang keras, kesederhanaan.

Ibaratnya dia dari kampung, orang biasa terus dia ceritain semua. Betapa keras hidupnya karena memang dia menjalani hidup dengan kekuatan dan kemampuannya sendiri. Untuk sekolah dia harus cari uang sendiri. Untuk main cari uang sendiri, untuk jajan dia harus ngirit. Kisah hidupnya beda dengan gadis-gadis yang lain,” ujar Adjie Pangestu saat berbincang dengan Bintang.com, Selasa (16/5).

Kedewasaan Adjie dan perjuangannya menyatukan Ovy dengan ayahnya juga, yang membuat Ovy merasa yakin untuk menjadi istri Adjie Pangestu. Lantas, bagaimana keduanya melewati masa-masa indah pacaran? Cerita apa lagi yang ada di balik kisah asmara Adjie dan Ovy yang belum terungkap media? Simak jawaban lengkapnya melalui sesi wawancara berikut ini.

CERITA CINTA ADJIE PANGESTU DAN NOVITA PETRIA Adjie Pangestu ingat betul, pertemuan pertamanya dengan Ovy, sapaan akrab Novita Petria di lokas syuting membawa kesan tersendiri.

Kepolosan Ovy dan pembawaannya yang apa adanya, diakui Adjie membuat ia langsung jatuh hati.

Bagaimana pertemuan pertama kalian?

Adjie: Terjadinya di lokasi syuting. Biasa, di lokasi sedang banyak orang dan dia lagi mengantar temannya. Kita semua duduk bareng di satu meja. Ya ngobrol sampai akhirnya tukeran nomor telepon.

Ovy: Iya, sedang anter teman kok Adjie: Tadinya mau ikutan casting.

Ovy: Nggak kok, cuma antar teman saja. Pas aku lagi diam, eh disuruh ikutan syuting, tapi aku nggak mau. Aku duduk di tempat yang banyak orang, di situ ada Mas Adjie.

Saat bertemu untuk pertama kalinya, kamu tahu kalau Mas Adjie itu aktor senior?

Ovy: Inget sih, Mas Adjie yang pemain sinetron Tersanjung. Aku nggak ikuti berita-beritanya juga, hahaha. Cuma tahu saja, itu Mas Adjie.

Adjie: Kok nggak bilang cakep, keren, tinggi dan ganteng?

Ovy: Hmmm, ya cuma mikir tinggi ya. Ternyata artis-artis itu tinggi. Ya, sedikit ganteng sih, hahaha.

Adjie: Saat itu aku lihat dia apa adanya. Aku juga lihat dia dia polos, lugu tapi dia punya spontanitas yang bagus. Dia suka ngeluarin jokes-jokes yang menurut aku aneh tapi ya lucu saja. Kalau aku melihat perempuan atau lawan jenis tergantung chemistry. Kalau ada chemistry, coba aku eksplore lebih dalam lagi. Kalau

memang cocok dan nyaman akan aku terus eksplore. jadi kesan pertama sudah mencuri perhatian.

Apa yang terjadi setelah pertemuan pertama?

Ovy: Tukeran nomor telepon dan Mas Adjie menghubungi aku satu hari kemudian.

Saat melihat Ovy, terpikir langsung itu jodoh kamu?

Adjie: Saat itu tidak mencari jodoh atau pendamping, nothing to lose saja. Kenalan ada sedikit aliran listrik, ya sudah coba minta nomor telepon nanti coba mau ajak jalan, ya gimana nanti. Itu menurut gue sih sejalannya saja.

Diantara perempuan yang Kamu kenal, kenapa pilih Ovy? Adjie: Karena menurut gue sudah dipertemukan sama yang di Atas, ya sama dia. Ada energi itu, dan aku percaya dengan chemistry.

Pertama kali ketemu, cinta pada pandangan pertama?

Adjie: Ya itu. Tapi banyak yang cantik, banyak yang seksi, banyak yang kaya, banyak yang baik dan banyak yang solehah, cuma kalau pas ketemu aku biasa saja, ya biasa saja. Tapi kalau ketemu ada sesuatu, ya mungkin aku akan nanya nomor telepon, eksplore. Kalau nggak gitu, ya biasa saja.

Sebelum menikah, bagaimana proses lamarannya?

Adjie: Mundur sedikit, hubungan Ovy dengan ayahnya memang tidak harmonis, tapi itu cerita lamanya dia. Suatu ketika Ovy bilang kalau ayahnya sakit. Aku bilang supaya Ovy berangkat ke Tasik, jenguk. Biar bagaimanapun itu adalah ayahnya. Setelah dibujuk akhirnya dia mau ketemu.

Setelah itu apakah hubungan Ovy dan ayahnya membaik?

Adjie: Sebagai langkah pertama, sangat bagus. Hubungan memang mulai mencair.

Tidak beberapa lama, ayahnya sakit lagi dan masuk ICU. Kita berangkat bersama dan aku kenalkan diriku sebagai pacarnya Ovy. Lalu hubungan Ovy dan ayahnya semakin cair.

Singkat cerita aku ingin nikahi Ovy dan melakukan dua kali lamaran. Pertama ke Rancaekek, keluarga ibunya Ovy. Lalu dilanjut ke Tasikmalaya, ke

nyaman, cocok dan cinta. Jadi apa lagi kalau bukan menikah. Gue bukan cukup umur lagi untuk menikah. Dia juga harus belajar untuk menjadi seorang istri. Aku pikir gue harus ngelamar sekarang, secepatnya agar banyak hal yang terselesaikan. Gue kerja, tenang dan benar-benar konsentrasi.

Rencana punya anak berapa?

Adjie: Kita pengin secepatnya, lempengin saja. Dia mau anak kembar karena keluarganya banyak yang kembar. Jalanin saja tapi nggak ngotot dan ngoyo.

Ovie: Penginnya Dua Adjie: Kok dua, katanya delapan?

Ovie: Selusin saja deh, hahaha.

Kamu sudah tahu resiko masuk dunia artis yang disorot media?

Ovie: Sudah tahu resikonya sebab aku bukan dari entertainment jadi masih suka alergi kamera gitu. Tapi ya, apa adanya saja deh.

Bagaimana

Mas Adjie ‘nembak’ Ovy? Adjie: Karena memang aku orang jadul dan pengin perempuan yang ada di sebelah tahu keinginan aku yang sebenarnya dan bukan mainmain. Jadi aku pakai proses ‘nembak’ itu. Ajak pacaran ya harus ngomong, komitmen. Aku pengin jadi orang yang penuh komitmen.

Berapa lama setelah pertemuan pertama akhirnya kalian pacaran?

Adjie: Sekitar sebulah atau dua bulan kemudian.

Memang kapan sih kalian pertama kali bertemu?

Ovy: Februari 2016 pertama kali ketemu.

Setelah pertemuan pertama, Mas Adjie lagi cari sesuatu untuk kru sinetron Tujuh Manusia Harimau dan aku menawarkan diri bantuin Mas Adjie. Kebetulan di Majalaya ada teman aku yang punya pabrik.

Katanya, perjalanan hidup Ovy, membuat kamu semakin jatuh cinta ya?

Adjie: Kerasnya hidup Novi, seorang gadis yang di usianya seharusnya punya pengalaman seru, bermain atau bisa kemana-mana, tapi diisi dengan kehidupan yang keras, kesederhanaan.

Ibaratnya dia dari kampung, orang biasa terus dia ceritain semua. Betapa keras hidupnya karena memang dia menjalani hidup dengan kekuatan dan kemampuannya sendiri. Untuk sekolah dia harus cari uang sendiri. Untuk main cari uang sendiri, untuk jajan dia harus ngirit. Kisah hidupnya beda dengan gadis-gadis yang lain.

Kalau kamu, apa tujuan ke Jakarta?

Ovy: Yang dipikirin itu cari kerja dan aku yakin rezeki aku di Jakarta.

Lalu dapat jodoh pula ya?

Ovy: Plus jodoh, kerja dapat, jodoh dapat, hahaha.

Adjie Pangestu menjadi sosok yang penting dalam hubungan Novita Petria dan sang ayah yang renggang selama bertahun-tahun. Berkat Adjie Pangestu, hubungan keduanya pun cair.

Seperti sudah menjadi takdir, usai hubungan Ovy dan ayahnya membaik dan Adjie melamar Ovy, dua hari kemudian ayahanda Ovy meninggal dunia.

DJIE Pangestu dan Novita Petria.(foto: bintang.com)

ayahnya Ovy. Ayahnya saat itu sudah duduk di kursi roda. Suasananya penuh haru.

Mas Adjie jadi mediator hubungan kamu dan ayah, jadi semakin yakin dong?

Ovy: Iya, aku semakin yakin untuk menikah dengan Mas Adjie.

Lalu, setelah lamaran, katanya ada kabar duka?

Ovy: Setelah lamaran dari Tasikamala, kita ke Jakarta. Tiba-tiba jam dua pagi aku terbangun, ada telepon dari ibu tiri jam 2 pagi, dikabarkan ayah meninggal. Kok rasanya gimana gitu, kan baru kemarin ketemu.

Bisa menikah tanggal 14 Mei kemarin, ada maksudnya?

Adjie: Itu tanggalnya aku menghormati keluarga Ovy hasil perhitungannya. Sebelumnya ada pernikahan sepupu Ovy, kita nggak mau mendahului. Ini inginnya sebelum lebaran disegerakan.

Ada isu pernikahan tersebut lantaran menutupi Ovy yang berbadan dua?

Adjie: Memang ada isu tersebut bahkan ada yang menyebutkan ada masalah hukum atau apa kita nggak tahu. Ovy bisa dicek sama dokter sama keluarga, nggak dalam keadaan hamil, dia bersih.

Aku hanya ingin menjaga Ovy 24 jam. Ovy sendirian di Jakarta nggak ada keluarga atau saudara.

Kalau aku berduaan terus nanti jadi fitnah, timbul omongan yang nggak-nggak. Terus aku sudah

dengan omongan miring tetang perbedaan usia kalian yang mencolok, 25 tahun?

Ovie: Kalau aku sih yang jalanin, rasain aku nggak pernah dengerin omongan jelek orang, yang baik saja aku dengerin.

Mas Adjie pernah punya sejarah gagal dua kali dalam pernikahan. Bagaimana dengan omongan miring tentang kamu?

Adjie: Aku nggak mencoba membuktikan sesuatu tidak juga menjelaskan sesuatu karena serba salah.

Dibuktiin atau klarifikasi atau dibantah buat mereka nggak ada pengaruhnya tetap akan nyinyir dan komen negatif serta curiga. Jadi daripada gue buang energi dan waktu juga untuk mengurus hal tersebut, lebih baik gue jalani kehidupan ini dengan baik sama Ovy. Meski beda usia sangat jauh, gue berusaha untuk menyesuaikan antara gue sama dia secara pemikiran, komunikasi. apapun akan gue coba lakukan untuk lebih selaras dalam pernikahan.

Gue minta doa restu dari semuanya supaya tetap bisa langgeng, jangan sampai terjadi sesuatu sama kita. Sama doanya seperti pasangan-pasangan yang lain. Lembaran baru tengah dijalani Adjie Pangestu. Bersama Novita Petria, istrinya saat ini, Adjie mencoba melangkah kembali membangun puing-puing cintanya yang pernah hancur. Dengan doa, dengan harapan dan dengan usaha, Adjie tentu tidak ingin rumah tangganya kali ini dengan Novita Petria bernasib sama dengan dua pernikahannya terdahulu. Selamat menempuh hidup baru ya Mas Adjie dan Ovy.(btgc)

SELASA 26 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3267 TAHUN XI

DALAM momentum perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharam 14 39 Hijriah, yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Senin (25/9)

kemarin di areal PerkantoranPanango, dihadiri juga oleh unsure Pimpinan dan Anggota Dewan Kabupaten Bolsel.

Ketua Dewan Abdi Van Gobel

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

yang hadir dalam kesempatan tersebut, mengungkapkan momentum ini sangatlah bersejarah bagi umat islam. “Ceramah yang disampaikan oleh

Ustadz Lakoda dan Pak Bupati, cukuplah memberikan kita pengetahuan yang besar akan pentingnya sejarah berhijrah di bulan Muharam.(adve/cepe)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com