3 minute read
Warga Takut Gudang Solar Ilegal Meledak
AKBP Achiruddin Punya Penyulingan Minyak di Dekat Rumah
MEDAN, TRIBUN - Sejumlah warga termasuk netizen banyak yang penasaran dengan gudang solar diduga ilegal milik AKBP Achiruddin Hasibuan. Setelah kasus penganiayaan yang dilakukan sang anak bernama Aditya Hasibuan viral, kekayaan dan sumber duit AKBP Achiruddin Hasibuan mulai diincar netizen dan warganet. Satu diantara sumber uang AKBP Achiruddin Hasibuan hingga dikabarkan bisa gonta-ganti mobil dan kendaraan mewah adalah diduga gudang solar yang disinyalir ilegal ini. Setelah kasusnya viral kemana-mana, Polda Sumut pun menggeledah gudang solar diduga ilegal yang jaraknya hanya beberapa ratus meter dari kediaman pribadi sang perwira Polda Sumut ini, di Jalan Karya Dalam/ Jalan Guru Sinumba, Lingkungan XI, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.
Advertisement
Pantauan Tribun, Kamis (27/4), mulanya petugas berkumpul di depan gudang yang sekelilingnya dipagari seng. Saat hendak masuk ke dalam gudang solar itu, polisi terhambat lantaran pintu gudang dirantai dan digembok.
Karena tak bisa mengakses masuk, petugas kemudian mendobrak paksa pintu gudang solar. Usai berhasil menjebol pintu de- pan, satu persatu petugas kemudian melangkah ke dalam gudang. Saat masuk, polisi disambut jejeran tong berkarat, dan beberapa tangki tempat diduga penyulingan minyak. Dalam gudang tersebut terdapat mesin pompa dan beberapa toren warna jingga. Di sisi kanan dan kiri dalam gudang, ada dua tangki berukuran besar yang katanya dipakai untuk menyimpan solar. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan, penggeledahan dilakukan penyidik Dit Reskrimsus Polda Sumut. Penggeledahan dilakukan atas perintah Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak. Namun, belum dapat dipastikan apa saja yang dibawa petugas dari dalam gudang solar itu.
Saat penggeledahan berlangsung, polisi berpakaian safari sempat mengetuk-ngetuk tangki penyimpanan solar. Polisi berkeliling sambil membawa berkas, dan melihat-lihat apa saja yang ada di dalam gudang tersebut. Belum dapat dipastikan, ke mana solarsolar ini disuplai oleh AKBP Achiruddin Hasibuan. Warga sekitar lokasi gudang solar ilegal tersebut mengaku resah. Pantauan di lokasi, gudang ini berjarak kurang lebih 300 meter, berjarak beberapa rumah dari rumah mewah AKBP Achiruddin. Terlihat, gudang dipagari menggunakan seng bekas keliling. Di depannya, terdapat truk tangki mangkrak. Aroma solar menyengat dari luar gudang hingga ke rumahrumah warga. Sementara di dalam gudang, terdapat dua tangki besi berwarna biru putih yang diduga berisikan solar ilegal. Dari tangki ini terlihat selang yang diduga untuk mengoplos solar dari tangki berbahan plastik yang ada di dekatnya. Seorang warga sekitar mengatakan, di gudang ini kerap keluar masuk kendaraan bak terbuka membawa tangki diduga berisi solar. Warga juga kerap mencium aroma solar begitu menyengat. Khawatir Mereka khawatir terjadi kebakaran dan merembet ke rumah mereka. Apalagi, gudang ini diduga tak memiliki izin dan memproduksi BBM Solar bersubsidi ilegal dan oplosan. “Gudang penimbunan BBM Solar bersubsidi ilegal. Lebih sering malam aktivitas. Ngeri, apalagi dia nyimpan minyak, takut kebakaran,” kata warga bernama Supriadi.
Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir rekening AKBP Achiruddin Hasibuan dan anaknya, Aditya Hasibuan. Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana menyebut
MUDAH TERBAKAR proses analisis yang dilakukan pihaknya dilakukan sebelum kasus penganiayaan terhadap mahasiswa, Ken Admiral viral.
Polisi geledah gudang solar diduga ilegal milik AKBP Achiruddin.
Warga khawatir ledakan dari gudang solar tersebut.
PPATK blokir rekening AKBP Achiruddin.
“Iya kami sedang proses analisis, sejak sebelum kasus pemukulan muncul ke publik,” kata Ivan.
Ivan menyebut pemblokiran tersebut karena adanya penyimpangan dana yang diduga dilakukan AKBP Achiruddin Hasibuan. “Kebetulan ada indikasi penyimpangan sumber dana (dalam rekening tersebut)” tuturnya. Senada dengan Ivan, Humas PPATK, Natsir Kongah mengatakan pihaknya menemukan ada indikasi pencucian uang yang diduga dilakukan AKBP Achiruddin Hasibuan. Dari dua rekening tersebut, Natsir menyebut perputaran uang yang terdeteksi hingga puluhan miliar rupiah. “Ada indikasi tindak pidana pencucian uang. Dari dua rekening itu ada puluhan miliar,” ucap Natsir. (Tribun Network/cr25/abd/wly)
Korsel Akan Gaji Pemuda Penyendiri Rp7,2 Juta
SEOUL – Korea Selatan berencana untuk menggaji 490 dollar AS (Rp7,2 juta) per bulan kepada para pemuda penyendiri agar mau keluar kamar dan melanjutkan kehidupan sosialnya. Rencana tersebut merupakan langkah baru yang diinisiasi oleh Kementerian Kesetaraan Gender dan Keluarga Korea Selatan, sebagaimana dilansir The Independent, Senin (24/4). Saat ini, Korea Selatan sedang dilanda fenomema di mana banyak pemuda penyendiri yang mengurung diri di dalam kamar. Karena maraknya fenomena itu, pemerintah Korea Selatan meng- godok sejumlah rencana untuk mengajak mereka kembali ke kehidupan sosial seperti bersekolah, berkuliah, atau bekerja. Menurut Institut Kesehatan dan Sosial Korea Selatan, negara tersebut memiliki sekitar 350.000 orang yang kesepian dan mengurung diri di dalam kamar. Usia mereka bervariasi antara 19 hingga 39 tahun.
Para pemuda ini mengurung diri di dalam kamar sebagai bentuk penarikan diri dari lingkungan sosial secara ekstrem. Di Jepang, fenomena ini disebut sebagai hikikomori.
Rencana lain yang disediakan pemerintah Korea Selatan adalah memberikan iming-iming lain bagi para pemuda penyendiri berupa dukungan pendidikan, pekerjaan, dan kesehatan. “Kebijakan ini pada dasarnya adalah ukuran kesejahteraan,” kata Shin Yul, seorang profesor ilmu politik di Universitas Myongji di Seoul, kepada Bloomberg. Kementerian Kesetaraan Gender dan Keluarga Korea Selatan merilis sebuah dokumen yang berisi studi kasus tentang anak muda yang berjuang melawan kesepian. (kpc)
Singgung Isu Pilpres
PRESIDEN Joko Widodo dan Ibu
Negara Iriana Jokowi bersilaturahmi ke kediaman Ketua Umum
PDIP Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Kamis (27/4). Jokowi dan Iriana bersilaturahmi dalam rangka Lebaran 2023. Dalam pertemuan itu, Megawati didampingi Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Saat tiba, Jokowi langsung menyalami Presiden kelima RI itu. Selanjutnya, Iriana berpelukan dan mencium pipi Megawati. Jokowi dan Iriana pun lanjut menyalami Hasto. Kemudian, Megawati mempersilakan Jokowi dan Iriana memasuki ruang tamu untuk berbin-