MMXV
PARTISIPASI MAHASISWA DALAM POLITIK
Info Kampus
PARTISIPASI MAHASISWA DALAM BERPOLITIK DI KAMPUS? Sosok
Irman Gusman: Memilih adalah Sebuah Keharusan Cover Story
Politik Bukan Hal Tabu
FREE
www.ultimagz-online.com
// 1
6
Ultimagz
th
Anniversary
6
2 //
EDITORIAL “Jika kita memilih tidak peduli, lebih sibuk dengan urusan masing-masing, nasib negeri ini persis seperti sekeranjang telur di ujung tanduk, hanya soal waktu akan pecah berantakan.” Tere Liye, Negeri Di Ujung Tanduk
B
angsa Indonesia seakan berada di ujung tanduk. Selamanya akan tetap berada di ujung tanduk
apabila masyarakat terus menutup mata, bahkan hanya menyebut diri mereka sebagai penerus bangsa. Namun, berbeda hasilnya ketika masyarakat berani melihat masa depan dan menyebut diri mereka sebagai “pelurus bangsa.”
SINTIA ASTARINA PEMIMPIN REDAKSI
Pada edisi sebelumnya, Ultimagz sempat membahas mengenai analisis kriteria pemimpin lewat Asta Brata. Tak ada salahnya bila kriteria itu kita gunakan untuk melihat wajah para pemimpin di industri pendidikan dan menilik lebih jauh bagaimana partisipasi mahasiswa sesungguhnya dalam berpolitik di kampus. Ultimagz ingin mengajak seluruh pembaca untuk menjadi “pelurus bangsa”. Bukan lagi sekadar diam dan menyaksikan wajah para pemimpin negeri mondar-mandir, atau melihat kegiatan politik di kampus tanpa terjun ke dalamnya. Selamat membaca Ultimagz dan Salam
Pelindung Ninok Leksono Dewan Redaksi Hira Meida, Andrey Andoko, Bertha Sri Eko, Ambang Priyonggo Pembimbing Indiwan Seto, Wahyu Wibowo, Mohammad Rizaldy Pemimpin Umum Kevin Ivander Pemimpin Redaksi Sintia Astarina Redaktur Pelaksana Eldo Christofel Rafael, Patric Rio Batubara Sekretaris Redaksi Desy Hartini Editor Desy Hartini, Evans Simon, Oktyfany Sembiring, Arnoldus Kristianus, Maria Advenita Reporter Nikolaus Harbowo, Mochammad Faisal Al-Kahfi, Didit Abdilah, Lani Diana, Ghina Ghaliya, Rizky Aulia, Panji Septo, Annisa Hardjanti, Silsa Dea Suryana, Annisa Meidiana, M. Faris, Firqha Andjani, Hana Krisviana, Irene Sonia, Johanes Hutabarat, Sugeng Adji, Daniellisa Putriadita, Ricky Darmawan, Kezia Rufina, Erwanto Khusuma, Gregorius Aryodamar Fotografer Monica Dhita (Editor), Michael Andrew, Kevin Gunadjaja, Guido Caesar, Bimo Dwi Yanto, Yehezkiel Soedira, Natanael Wahluya, Anthony Dennis Desain Visual Mikael Bima (Editor), Cyntia, Yulio Darmawan, Dennis Reynaldo, M. Kamal. Antonius Ferdinand, David Jonathan, Ridwan Nasution, Levina Hou Pemimpin Perusahaan Joshua Gunadhi (Ketua), Rizka Hasnita, Kristina Ratriyani, Yunike H. Fransisca Keuangan Oktyfany Sembiring Media Partner Maria Advenita, Hana Krisviana Web Maintenance Kalvin, Ilham Akbar
Deadline!
DESAIN COVER M. Kamal MMXV
PARTISIPASI MAHASISWA DALAM POLITIK
Info Kampus
PARTISIPASI MAHASISWA DALAM BERPOLITIK DI KAMPUS? Sosok
PENERBIT
Alamat Redaksi dan Perusahaan Scientia Garden, Jl. Boulevard Gading Serpong Tangerang - Banten : redaksi.ultimagz@gmail.com : @ultimagz : ultimagz : www.ultimagz-online.com
Irman gusman: Memilih adalah Sebuah Cover Story
Politik Bukan Hal Tabu FREE www.ultimagz-online.com
// 1
CONTENTS:
Contents
16 36 38 40 01 Editorial 02 Contents 04 Calendar Events 05 Surat Pembaca 06 Opini 10 Cover Story 12 Info Indonesia 16 Info Kampus 30 Sosok 34 Events 2 //
36 Otomotif 38 Wisata 40 Musik 42 Cerpen 46 Review 48 Teknologi 50 Kuis 52 Galeri Tugas 54 Snapshot 56 What’s Next?
MAU PASANG IKLAN DI ULTIMAGZ? HUBUNGI JOSHUA GUNADHI 081806001212
// 3
CALENDAR EVENTS
FEBRUARI
01 09 10 Ultimagz
14 Happy
Hari Pers Nasional
15 YouTube diluncurkan di AS pada tahun 2005
Happy Birthday ChloĂŤ Grace Moretz
18
Planet Pluto ditemukan tahun 1930 oleh Clyde Tombaugh
22 26 28 World Thinking
4 //
Tim Berners-Lee memperkenalkan World Wide Web tahun 1991
Happy Birthday Elijah Wood
SURAT PEMBACA:
SURAT PEMBACA
H
alo, Ultimagz. Gue suka yang Top 8 Campus Events. Paling tertarik di artikel tentang Duta Bahasa. Namun,
artikel tidak menjawab judul. Kalau bisa lebih ditelusuri lagi ke mana Duta Bahasa UMN. Thank you Rima Wahyuningrum – Jurnalistik 2011 Halo, Rima, Terima kasih atas kritik dan sarannya. Nah, itu dia, Ultimagz ingin mengingatkan kembali tentang eksistensi Duta Bahasa. Sebab, entah mengapa Duta Bahasa kita seperti terlupakan. Namun, usul dari kamu akan kami pertimbangkan kembali. Salam Deadline!
S
ecara layout, artikel-artikel masih banyak yang terlihat berantakan dan kurang nyaman dibaca. Selain itu,
cropping gambar dan foto masih timpang dibanding tulisan. Dari segi isi, Ultimagz sudah memperlihatkan laksa warna jurnalistik. Dari dua jempol, majalah ini layak mendapat tiga.
Kritik dan saran kirim ke: redaksi.ultimagz@gmail.com
Kevin Sanly Putera – Jurnalistik 2011 Halo, Kevin. Terima kasih atas kritik dan sarannya. Semaksimal mungkin tim layout akan memadukan gambar dan tulisan dengan baik sehingga tidak saling tumpang tindih. Untuk ke depannya, majalah Ultimagz pasti akan semakin nyaman dibaca. Terima kasih. Salah Deadline!
// 5
OPINI:
Berpolitik Lewat Social Media Oleh Sarah Revizon / Pemimpin Redaksi Majalah Psight Universitas Atmajaya
Ke mana saja kaum muda yang melek politik? Mungkin, ada yang berpendapat, pemerintahan Indonesia kurang beres. Banyak kasus korupsi yang melibatkan pejabat Foto: Dok. Pribadi
tinggi, ekonomi masih kurang memadahi, dan kesejahteraan yang tidak merata. Stop menyalahkan kinerja pemerintah saja? Tak berhak bila kita hanya menyalahkan pemerintah, sementara kita sendiri tidak Keberhasilan suatu negara ditentukan dari
menggunakan kesempatan yang ada untuk
partisipasi masyarakatnya. Negara tidak
berpatisipasi dalam mengubah bangsa ini. Ya,
akan terbentuk dan berhasil tanpa adanya
di sinilah peran kita sebenarnya dibutuhkan,
dukungan masyarakat. Berbagai peristiwa
anak muda harus meluruskan, membenahi,
politik terjadi dalam suatu negara, di siniliah
dan membersihkan ketimpangan negeri ini.
partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan
Di mana jiwa nasionalisme yang selalu
dalam membangun negara. Sudahkah kita
digemborkan? Apakah sikap apatis ini sudah
melibatkan diri untuk negara kita?
mendarah daging? Kaum muda adalah
Indonesia. Negara yang memiliki penduduk
agen perubahan, aset bangsa. Berpolitiklah
sekitar 250 juta jiwa ini sebentar lagi akan
dengan ikhlas, misalnya berpartisipasi dalam
melakukan pesta demokrasi, pemilu. Kita, para
sosialisasi pemilu 9 April 2014. Aktiflah di social
mahasiswa, apakah sadar dan paham dengan
media dan ajaklah teman-teman mahasiswa
perhelatan besar yang menentukan masa
lainnya untuk tidak golput. Jadilah generasi
depan negara ini? Hendaknya mahasiswa
pelurus bangsa. Kalau bukan kita, siapa lagi?
turut berperan, tetapi hanya sedikit yang mau meluangkan waktu untuk mengenal para calon pemimpinnya lebih dekat. Banyak dari kita yang berpikir, politik adalah urusan orang tua dan kaum muda tidak berperan besar dalam politik. Atas dasar pemikiran itu, tak heran bila angka golput
6 //
makin tinggi. Hhh‌ stop pemikiran itu, mulai
Ditulis oleh: Danielisa Putriadita
sekarang!
Editor: Sintia Astarina
Mahasiswa, Penentu Pemilu 2014 yang disebut-sebut sebagai generasi MTV ini Oleh Nicko Purnomo / Ketua I’M KOM Gen 4
memiliki pandangan berbeda dibandingkan dengan pemilih yang sudah melakoni pemilu sebelumnya. Mereka umumnya lebih kritis, independen, pro terhadap perubahan dan mandiri. Mereka yang disebut-sebut agen perubahan
ini
juga
lebih
lantang
dalam
menyuarakan suara ketidakadilan di negara ini. Jargon-jargon politik di media massa juga tidak akan memengaruhi mereka. Foto: Dok. Pribadi
Kenyataan di lapangan? yang disebut-sebut sebagai agen perubahan harusnya lebih peka terhadap politik di negara ini. Masih ingat peristiwa 1998? Soeharto yang Gaung Pemilu 2014 rasanya sudah mulai nyaring
terdengar.
Partai
politik
sudah
mencuri perhatian untuk dapat menduduki kursi pemerintah. Masyarakat Indonesia akan merayakan pesta demokrasi terbesar setiap lima tahun sekali. Diawali pada April 2014, di mana kita akan menentukan pilihan terhadap anggota legistatif (DPR, DPRD , dan DPD).
sudah 32 tahun memerintah pun dijungkalkan oleh gerakan pemuda. Rasanya ibu pertiwi sudah rindu akan suara mahasiswa. Bukan, bukan gerakan 16 tahun silam. Cukup bersuara pada Pemilu 2014 saja, maka itu sudah menunjukkan kecintaan mereka.
Jangan
sangka
20-30%
besar
pengaruhnya.
Kemudian, dilanjutkan pada Juli 2014 dengan
Bagaimana seharusnya ?
memilih Presiden dan Wakil Presiden yang baru
Rasanya
untuk menggantikan RI I dan II.
berupa suara dan mengawasi berlangsungnya
dengan
menyampaikan
aspirasi
Dari data yang dirilis oleh KPU, total pemilih
pemilu nanti sudah cukup untuk mendukung
pada pemilu 2014 kali ini berjumlah 186.612.255
kemajuan bangsa kita tercinta ini. Jangan
orang.
Dari data tersebut tahukah kalian
salahkan negara jika kita saja tidak mau ikut
bahwa 20-30% merupakan para pemilih muda
campur secara langsung untuk membenahi
seperti kita?
negara ini. Satu kalimat yang rasanya perlu kita
Persentase yang mencapai angka 20-30% menunjukkan, pemilih
muda
mahasiswa merupakan
yang
tergolong
sasaran
para
partai politik untuk mendulang suara. Mereka
sadari: “Jangan tanyakan apa yang negara telah berikan kepadamu, tapi tanyakan apa yang telah kamu berikan untuk negaramu.� Editor: Patric Batubara
// 7
COVER STORY:
8 //
Sejarah bangsa mencatat bahwa mahasiswa selalu ambil bagian dalam pertumbuhan bangsa. Dimulai dari masa penjajahan Belanda di mana para mahasiswa Indonesia yang belajar di STOVIA memulai untuk menuangkan ide kemerdekaan mereka dari negeri seberang.
mahasiswa sebagai
Obor Demo krasi Penulis: Dewan Redaksi Ultimagz
// 9
S
ETELAH
merdeka, muncul gerakan
kemahasiswaan seperti Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Consentrasi Gerakan Mahasiswa Indonesia (CGMI), Gerakan Mahasiswa Sosialis Indonesia (Gemsos), Pergerkaan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dan Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI). Pada saat Orde Baru mulai berkuasa, pecahlah Peristiwa Malari pada tahun 1974. Peristiwa ini merupakan puncak kehancuran moral bangsa. Ini merupakan gerakan pertama mahasiswa yang monumental terang-terangan menentang kebijakan pembangunan Soeharto. Mahasiswa pun dimasukkan ke dalam penjara karena dianggap menganggu stabilitas negara. Mereka dianggap sebagai tahanan layaknya tahanan komunis ‘65. Sebagai bentuk pencegahan, maka Pemerintah Orde Baru mengeluarkan kebijakan melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K), Daoed Josoef, No 0156/U/1978 tentang Normalisasi Kehidupan Kampus (NKK). Disusul dengan SK No. 0230/U/1980 tentang pedoman umum organisasi dan keanggotaan Badan Koordinasi Kemahasiswaan (BKK). Kebijakan ini bertujuan untuk membatasi kegiatan aktivitas politik mahasiswa. Di masa itu memang banyak mahasiswa yang mengikuti kegiatan politik. Namun, pemerintah menganggap mahasiswa hanya memahami teori politik, bukan praktik. Apalah gunanya teori apabila praktik hanya sekadar wacana belaka? Ini adalah bentuk intervensi pemerintah Orde Baru dalam kehidupan kampus dengan alasan stabilitas ketahanan nasional, politik, dan pembangunan negara. Namun, pada Mei 1998, luapan emosi mahasiswa pun pecah. Runtuhnya rezim Soeharto, pada 21 Mei 1998 membuktikan
10 //
kekuatan mahasiswa memang besar. Sejak
kontrol mahasiswa, begitu rupa sehingga
awal masa studi, mahasiswa sudah dilatih
sampai kini pun belum ada bentuk final karena
berpikir kritis dan bekerja sama secara
fungsi itu sendiri praktis tidak memperoleh
demokratis.
perwujudannya.
Tak tahan dengan tindakan korupsi, kolusi, dan nepotisme yang merajalela, mahasiswa
Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP)
turun tumpah ruah dan menduduki Gedung
John Fresley, S.H. mengungkapkan, iklim
DPR. Sayangnya, mahasiswa angkatan ‘98 yang
demokrasi di Indonesia meningkat pesat. Hal
sekarang menjabat di kursi pemerintahan
ini terjadi setelah disahkannya UU Nomor 14
ternyata tidak semuanya berpegang pada
Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi
ideologinya saat mahasiswa dulu. Malahan,
Publik. UU ini berusaha mewujudkan
beberapa dari mereka terjerat dalam kasus KKN. Ya…. Tampaknya, Pemilu 2014 menjadi momen yang pas untuk berperan aktif. Bukan
•• pelayanan informasi di badan publik; •• melakukan penyelenggaraan negara yang bertanggung jawab;
hanya sekadar mengikuti arus perjalanan
•• meningkatkan partisipasi publik;
bangsa, melainkan ikut menentukan arah dan
•• mencerdaskan kehidupan bangsa;
tujuan negara.
•• menjamin hak warga negara untuk
Bukan dengan kekerasan atau cara-cara koersif, melainkan pemikiran terbuka yang kritis dan penuh kebebasan. Mahasiswa boleh berpendapat dan menyalurkan aspiraisnya. Asas demokrasi yang dijunjung tinggi mencakup pemerintah dari, oleh, dan untuk rakyat. Itulah mengapa Pemilu 2014 sangat membutuhkan peran para kaum muda yang notabene adalah obor demokrasi itu sendiri. Suatu demokrasi tidak akan tercipta apabila
melaksanakan kebijakan publik. UU KIP ini juga mendukung penyelenggaraan pemilu 2014 yang transparan. Tentu saja, mahasiswa sebagai obor demokrasi menjadi ujung tombak transparansi pemilu nanti. Ini adalah salah satu cara untuk menjalankan fungsi kontrol sosial itu sendiri. Dengan begitu, para generasi muda memiliki banyak cara untuk turut ambil bagian dalam masa depan negara Indonesia.
tidak ada aktor yang mendukung. Yang dibutuhkan pada masa kini adalah suatu kejelasan pikiran, kebebasan, juga keberanian
Editor: Sintia Astarina
untuk mengakui diri sendiri. Setidaknya, itulah yang ditulis oleh Sjahrir dalam Pikiran Politik. Pada halaman 28 tertulis, Suatu hari dalam masa kehidupannya, mahasiswa dianggap positif apabila menjalankan fungsi sosial kontrol. Di hari lain, terutama dalam masa-masa sekarang, sangat dipersoalkan masalah cara pelaksanaan fungsi
// 11
INFO INDONESIA:
POLITIK BUKAN HAL TABU Ilustrasi: Dennis Reynaldo
“Politik sejatinya tidak hanya menjelma dalam bentuk kekuasaan, tapi juga kerja-kerja kemanusiaan, kebangsaan, dan kerakyatan. Politik tanpa jiwa akan menghalalkan segala cara, abai pada etika, dan rakyat hanya atas nama,� tutur A. Bakir Ihsan, Dosen Ilmu Politik FISIP UIN Jakarta. Reporter: Moch. Al Kahfi, Annisa Hardjanti, Nikolaus Harbowo, Johanes Hutabarat Editor: Eldo Christoffel Rafael
12 //
P
olitik memang bukan menjadi
untuk lebih kritis dalam menganalisa
suatu hal yang tabu ataupun
fenomena yang terjadi. Demi
mengerikan seperti yang
kebenaran, sebuah sistem harus
biasa digambarkan. Politik tidak
diperbaiki. Ketika suatu peraturan
hanya menyentuh ruang lingkup
dibuat secara sepihak, seyogyanya
negara semata, melainkan dari
dilakukan sebuah perubahan demi
hal kecil yang lebih berarti. Politik
kehidupan yang lebih baik. Daripada
adalah instrumen untuk mewujudkan
berdiam diri dan berpura-pura
masyarakat yang sejahtera dan
tidak mengetahui, akhirnya malah
berkeadilan. Bersuara dan bertindak
merugikan diri sendiri.
untuk memperjuangkan hak dan
Pesta demokrasi di tahun
kewajiban bagi masyarakatnya.
politik 2014 ini telah diwarnai
Hal tersebut dilakukan guna
banyak pergerakan politik. Beberapa
mendapatkan legitimasi kekuasaan
tokoh sudah mulai memunculkan
setiap individu.
dan menunjukkan dirinya agar
Dalam ruang lingkup keluarga
layak memimpin bangsa ini. “Pada
berpolitik, sejatinya telah kita
praktiknya politik sekarang masih
lakukan. Sebagai contoh, seorang
terjebak dalam era politik media dan
anak yang meminta mainan pada
pencitraan, belum ke arah politik
orang tuanya. Sang anak akan
substansi dan perdebatan ide dan
berargumentasi kepada orang tuanya
gagasan. Indonesia butuh pemimpin
agar mendapatkan mainan yang
yang kolaborator, paham sejarah
diinginkan. Dengan alasan, ia telah
bangsa, dan keberpihakan kepada
mendapat predikat juara kelas di
rakyat,� ucap Ali Abdillah selaku
sekolah atau berperilaku baik dalam
Ketua BEM UI 2013.
keluarga. Ketika disetujui oleh orang
Ali juga sependapat bahwa
tua, maka ia akan diberikan mainan
partisipasi mahasiswa dalam politik
yang diinginkan.
saat ini memang cenderung menjadi
Argumentasi dan negosiasi
kelompok yang apatis. Hal inilah yang
tersebut termasuk ke dalam ruang
memunculkan adanya golput di tiap
lingkup politik. Pada dasarnya,
pemilunya dan sangat berpengaruh
individu akan bersuara dan bertindak
dalam kondisi perpolitikan dan
guna mencapai tujuannya.
perkembangan Bangsa Indonesia.
Contoh lain dalam ruang
“Hal ini ditunjukkan dengan
lingkup universitas, berpolitik juga
minimnya pengetahuan dan
dilakukan secara sadar maupun
perhatian kelompok muda dengan
tidak sadar. Mahasiswa dituntut
hajat politik berupa pemilu,� tutur
// 13
mahasiswa Fakultas Hukum 2009 Universitas Indonesia ini. Seharusnya, hal ini menjadi
mahasiswa dalam berpikir kritis memperlukan landasan-landasan
tanggung jawab Komisi Pemilihan
yang kuat. Hal tersebut diperlukan
Umum (KPU) dan para peserta
guna memperkuat argumen hasil
Pemilu (Parpol dan Calon Presiden).
dari berpikir kritis para mahasiswa.
“Sosialisasi masif di kalangan
“Jangan asal kritis,” pungkasnya.
pemuda amat sangat penting
Di lain pihak, Fadjroel
digencarkan. Karena sampai
Rachman, seorang yang telah lama
sekarang masih banyak pemuda
berkecimpung di dunia perpolitikan
yang merasa tidak peduli dan tidak
Indonesia mengatakan, “Mahasiswa
memiliki kepentingan akan dunia
mulai berpolitik sejak masuk sebuah
perpolitikan,” kata lelaki kelahiran
perguruan tinggi,” ungkapnya.
Bogor, 11 September 1991 ini. Kendati demikian, hal ini juga
Pria yang pernah masuk penjara karena aktivitasnya yang
menjadi tugas para pemuda agar
anti Orde Baru ini mengatakan
melek terhadap dunia politik. “Kita
bahwa setiap orang adalah mahkluk
harus mengampanyekan antigolput
politik. Hak konstitusional yang
untuk Indonesia yang lebih baik,
sudah terbagi atas hak sipil, hak hak
yakni dengan mendatangi komunitas
sosial, hak ekonomi, dan hak politik
pemuda, seperti kampus, organisasi
merupakan buah saat sesorang
kepemudaan, dan lain-lain,” tegasnya
menjadi warga Negara. “Kampus itu
lagi.
hanya sarana untuk mengembangkan Nicholaus Adisetyo selaku
hak-hak kostitusional,” jelas Fadjroel
Ketua BEM UMN mengutarakan
mengenai mahasiswa dan kegiatan
pendapatnya tentang partisipasi
politiknya.
mahasiswa dalam berpolitik,
Mahasiswa mulai berpolitik sejak masuk sebuah perguruan tinggi.
menurutnya berpolitik itu perlu. Terlebih ketika telah memasuki tahun politik 2014 ini. Nicho berharap di tahun
14 //
ruang lingkup kampus. Menurutnya,
“Jadi semua perjalanan
politik nanti, mahasiswa juga
politik bangsa ini ditentukan oleh
bersikap kritis. Ia sendiri mulai
mahasiswa,” kata Fadroel melihat
mengajak mahasiswa untuk
perjalanan sejarah berpolitik
berpikir dan bersikap lebih kritis
Indonesia. Mulai dari 1908-1998,
dalam menyikapi permasalahan.
mahasiswa memengaruhi politik
Bermula dari acara-acara dalam
Indonesia. Dia pun menyebutkan
momen-momen penting mulai dari organisasi Budi Oetomo, Sumpah Pemuda, Kemerdekaan, dan tumbangnya Soharto merupakan buah dari perjuangan mahasiswa. Meski mulut dibungkam, tangan dan kaki dapat berteriak lebih lantang. Tanpa melupakan pondasi
Meski mulut dibungkam, tangan dan kaki dapat berteriak lebih lantang. Tanpa melupakan pondasi yang telah dibentuk sebagai pribadi yang cerdas.
yang telah dibentuk sebagai pribadi yang cerdas. Universitas sebagai institusi pendidikan yang bertanggung jawab menciptakan masyarakat yang lebih baik, wajib membangun kesadaran masyarakat serta membentuk calon penerus bangsa yang mengabdikan dirinya untuk bangsa yang lebih maju. Selain itu, kita sebagai pribadi yang telah dibentuk dari institusi pendidikan tinggi tersebut, juga memiliki tanggung jawab pada bangsa. Oleh karena itu, pada pemilihan umum 2014 nanti, gunakan hak pilih kita dengan bijak sebagai warga negara untuk menentukan nasib “sang garuda�. Lantas, masihkah kita enggan berpolitik? Refleksikan atas apa yang telah kita lakukan. Mari kita buat suatu perubahan untuk “sang garuda� yang lebih gagah. Bukan sekadar terbang tanpa tujuan.
// 15
Ilustrasi: Dennis Reynaldo
16 //
INFO KAMPUS:
Saatnya Memilih Pemimpin yang Transformatif “Kita menghadapi krisis leadership. Kurangnya tokoh dan kurangnya kapabilitas,” tuturArbi Sanit mengawali dialog kebangsaan yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (I’m Kom) UMN bekerja sama dengan ASPIKOM dan The Political Literacy Institute, Kamis (19/12/2013). Bertempat di Function Hall UMN, dialog tersebut mengupas tentang sosok pemimpin transformatif yang dibutuhkan di Indonesia menjelang Pemilu 2014.
D
ialog yang bertemakan “Kepemimpinan
bagaimana bangsa Indonesia dapat mencari
Transformatif Solusi untuk Indonesia
solusi terhadap permasalahan kesenjangan sosial
Pasca Pemilu 2014” dihadiri oleh empat
di antara individu, kota, bahkan daerah. “Untuk
pembicara, yakni Prof. Dr. Mahfud MD, S.H. (Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi), Drs.
menghadapi kedua masalah tersebut, Dialog yang bertemakan “Kepemimpinan
Irman Gusman, MBA (Ketua DPD-RI), Arbi Sanit
Transformatif Solusi untuk Indonesia Pasca Pemilu
(Pengamat Politik Indonesia), dan Rikard Bagun
2014” dihadiri oleh empat pembicara, yakni Prof.
(Pemimpin Redaksi Harian KOMPAS). Dengan
Dr. Mahfud MD, S.H. (Mantan Ketua Mahkamah
dimoderatori oleh Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si.,
Konstitusi), Drs. Irman Gusman, MBA (Ketua DPD-
dialog ini merupakan gambaran dan masukan
RI), Arbi Sanit (Pengamat Politik Indonesia), dan
positif untuk masyarakat luas dan mahasiswa
Rikard Bagun (Pemimpin Redaksi Harian KOMPAS).
UMN dalam menghadapi Pemilu 2014.
Dengan dimoderatori oleh Dr. Gun Gun Heryanto,
Pemilu 2014 mendatang memang terlihat
M.Si., dialog ini merupakan gambaran dan masukan
berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya.
positif untuk masyarakat luas dan mahasiswa UMN
“Negara kita sedang berada dalam masa krisis
dalam menghadapi Pemilu 2014.
kepemimpinan. Pemilu 2014 nanti akan lebih
Pemilu 2014 mendatang memang terlihat
krusial dibanding dengan pemilu sebelumnya
berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya.
karena adanya pertarungan generasi,” tutur
“Negara kita sedang berada dalam masa krisis
Arbi Sanit.
kepemimpinan. Pemilu 2014 nanti akan lebih krusial
Irman Gusman pun mengatakan, ada dua masalah terbesar yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini. Pertama, masalah bagaimana
dibanding dengan pemilu sebelumnya karena adanya pertarungan generasi,” tutur Arbi Sanit. Irman Gusman pun mengatakan, ada dua
masyarakat menindaklanjuti amanat seperti
masalah terbesar yang dihadapi bangsa Indonesia
yang tercantum dalam UUD 1945. Kedua,
saat ini. Pertama, masalah bagaimana masyarakat
// 17
INFO KAMPUS:
menindaklanjuti amanat seperti yang
pemimpin transformatif sebagai pembawa obor.
tercantum dalam UUD 1945. Kedua, bagaimana
Menurutnya, pemimpin tidak hanya untuk malam
bangsa Indonesia dapat mencari solusi
hari tetapi juga untuk siang hari. “Bangsa Indonesia
terhadap permasalahan kesenjangan sosial di
saat ini jangan salah memilih calon pemimpin.
antara individu, kota, bahkan daerah. “Untuk
Bukan hanya dilihat dari penampilan fisik saja
menghadapi kedua masalah tersebut, kita perlu
yang menawan, tetapi pemimpin tersebut perlu
pemimpin yang transformatif. Selain itu juga
memiliki jiwa kepemimpinan yang baik dan dapat
harus visioner, berkarakter, bersih, adil, dan
diandalkan oleh segenap rakyat dan bangsa
inspiratif,” tuturnya.
Indonesia,” tegasnya.
Mahfud MD juga mempunyai pendapat
Generasi muda sebagai calon pemimpin bangsa
tersendiri. Menurutnya, pemimpin itu harus
mempunyai peran yang sangat penting menjelang
memiliki 8 karakter penting yang dalam bahasa
Pemilu 2014 nanti. Oleh karena itu, sosialisasi
Jawa disebut Asta Brata. Sayangnya, saat ini
terhadap pemilih muda dan pemula juga perlu agar
Indonesia banyak dipenuhi oleh pemimpin-
mereka mengerti sifat kepemimpinan transformatif
pemimpin transaksional. Perubahan jadi sulit
yang dibutuhkan bagi bangsa Indonesia. Dengan
terwujud. “Pemimpin transaksional dari awal
adanya dialog ini pun diharapkan masyarakat
rekruitmen sudah dengan cara membayar.
Indonesia khususnya generasi muda dapat makin
Ketika terpilih, harus berpikir bagaimana
melek politik, berpikiran kritis, dan berpartisipasi
mengembalikan apa yang sudah dibayarkan,”
secara aktif dalam dunia politik Indonesia. Karena
tutur pribadi yang akan mencalonkan diri
kalau bukan kita, siapa lagi?
sebagai Presiden 2014 nanti. Sementara itu, Rikard Bagun mendefinisikan
18 //
Reporter: Nikolaus Harbowo Editor: Desy Hartini Foto: Guido Caesar P.
INFO KAMPUS:
// 19
INFO KAMPUS:
KBM
Keluarga Besar Mahasiswa Penulis : Desy Hartini
K
Editor : Eldo Rafael eluarga Besar Mahasiswa Universitas
secara langsung. “KBM tidak bersentuhan
Multimedia Nusantara (KBM UMN)
langsung dengan mahasiswa, bersentuhannya
adalah organisasi kemahasiswaan
tuh dengan aspirasi. Jadi, KBM mengayomi
tertinggi yang bertindak sebagai badan
mahasiswa lewat aspirasi. Makanya, mahasiswa
legislatif mahasiswa UMN. Nah, untuk sistem
nggak ikut terlibat dalam pemilihan KBM,” ujar
pemilihan KBM jelas berbeda dengan Badan
Regina Wanda, Ketua KBM Gen 4.
Eksekutif Mahasiswa (BEM) maupun Himpunan Mahasiswa lainnya. Syarat utama untuk menjadi seorang calon
Untuk ke depannya, Regina bersama anggota KBM Gen 4 lainnya pun akan membuat sebuah program baru guna meningkatkan partisipasi
kandidat ketua KBM masih sama seperti
mahasiswa di kampus. Salah satunya yakni
periode 2012-2013. Mereka harus memiliki
Hari Aspirasi, di mana mahasiswa dapat
pengalaman di KBM selama setahun. Nah,
menyalurkan topik atau tema terkait kampus
seluruh anggota yang sudah mendaftar KBM,
yang ingin dibahas bersama. “Jadi ketika
akan dibagi menjadi dua tim dan melakukan
mahasiswa sudah menyalurkan topik, kita akan
survey terkait aspirasi mahasiswa di kampus.
langsung membahasnya dalam Bincang Kantin,”
“Selain itu juga memang harus seorang
kata Regina.
mahasiswa yang sudah kuliah di tahun kedua. Jadi, sebelum mengurus aspirasi mahasiswa, mereka harus merasakan sistem di kampus terlebih dahulu,” ujar Nico Febriady, Mantan Ketua KBM Gen 2. Pemilihan KBM pun diurus langsung oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang terdiri dari anggota KBM yang sudah habis jabatan dan tidak lanjut generasi selanjutnya. Selain itu, Purek III Bagian Kemahasiswaan turut ambil andil dalam pelantikan ketua dan wakil ketua KBM secara langsung. Adapun alasan pemimpin KBM tidak dipilih langsung oleh mahasiswa, yakni lantaran KBM memang hanya mengontrol kinerja BEM dan bertanggung jawab kepada rektor
20 //
***
INFO KAMPUS:
BEM
Badan Eksekutif Mahasiswa Penulis : Desy Hartini
T
Editor : Eldo Rafael
idak hanya pemilihan Ketua dan Wakil
akademik, jadi agak males milihnya,” ungkapnya
Ketua Himpunan Mahasiswa Fakultas
jujur.
(HMF) saja yang menggunakan sistem komputer, rupanya pemilihan Ketua
Namun, Imanuel mengungkapkan jika antusiasme para mahasiswa dalam
dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa
menggunakan hak pilih tahun ini sedikit lebih
(BEM) dilakukan serupa. Mahasiswa pun hanya
meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun ini,
memasukkan username dan password EUIS
jumlah pemilih mencapai 916 suara dibanding
kemudian dapat langsung memilih salah satu
tahun lalu yang berjumlah 878 suara. Walaupun
kandidat ketua dan wakil ketua BEM.
meningkat, jumlah suara yang masuk tidak
“Pemilihan BEM kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Kalau yang tahun lalu masih pakai kertas. Sekarang ini, kita menggunakan jaringan
mencapai setengah dari jumlah mahasiswa, yaitu sekitar 6000 orang.
internet untuk mempermudah para pemilih,” ujar Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Imanuel Widjaja. Erlin, salah seorang mahasiswi Manajemen pun mengaku setuju dengan pemilihan sistem komputer. Ia menambahkan jika
Jumlah Angka Pemilih Tahun 2012 - 2013 878
916
pemilihannya menjadi lebih cepat. “Walaupun agak ngantre, tetapi jadi lebih cepat soalnya kan cuma masukin NIM dan password lalu bisa langsung vote deh,” ujar mahasiswi berkacamata ini. Walaupun pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM menjadi lebih mudah dan praktis, nyatanya masih banyak mahasiswa yang tidak memberikan suaranya dalam pemilu tersebut. Salah satunya Vacilia Sutedja, mahasiswi Jurnalistik 2011. “Emang gue nggak suka ngikutin yang seperti itu. Publikasi sih lumayan
2012 2013 Meningkat, tapi tidak mencapai setengah dari mahasiswa UMN
gencar. Tetapi yang di pikiran gue, mau milih atau nggak milih juga nggak memengaruhi
// 21
INFO KAMPUS:
HIMMA
Himpunan Mahasiswa Manajemen Reporter: Desy Hartini
D
Editor : Sintia Astarina
alam sebuah organisasi, persaingan
termasuk Manajemen. Hal itu yang diungkapkan
untuk menjadi yang terdepan tentu
oleh salah seorang mahasiswa Manajemen
hal yang tak mudah dan butuh usaha
2011, Timothy Wijaya. “Kalau untuk calon-calon
keras. Hal inilah yang dialami oleh
HIMA tidak ada yang cocok. Selain itu, kurang
para calon kandidat Himpunan Mahasiswa
adanya pendekatan dan perhatian terhadap
Manajemen Universitas Multimedia Nusantara
mahasiswa Manajemen,� aku Timothy.
(HIMA UMN). Para kandidat ketua dan wakil ketua yang
Ketua HIMA Gen 4, Teddy Haryanto Lukman berharap, pemilihan Ketua dan Wakil Ketua
sudah dipilih oleh Komisi Pemilihan Umum
HIMA tahun depan dapat disiapkan dengan
(KPU) BEM saling mengampanyekan diri
matang. “Selain itu, tetap konsisten seperti
mereka masing-masing. Maka dari itu, peran
ini, yaitu menggunakan sistem komputer.
dan partisipasi mahasiswa sangat penting
Mungkin publikasinya setiap himpunan lebih
dalam sebuah pemilu guna menentukan
digencarkan,� tutupnya.
siapa kandidat yang pantas menjadi seorang pemimpin. Jika sebelumnya, pemilihan dilakukan menggunakan kertas, maka pada generasi 4 menggunakan sistem komputer. Seluruh mahasiswa Manajemen yang memilih akan semakin dimudahkan apalagi juga dilengkapi
Jumlah Angka Pemilih Tahun 2012 - 2013 189 163
internet sehingga lebih praktis. Dengan sistem yang praktis ini, para kandidat mengaku tentu akan banyak mahasiswa yang semakin peduli dan mau memilih. Namun, nyatanya tidak. Justru jumlah pemilih HIMA pada Gen 4 mengalami penurunan. Jumlah pemilih periode 2012-2013 yaitu 189 suara dibandingkan dengan periode 2013-2014 yang berjumlah 163 suara saja. Sama seperti HMF lainnya, banyak mahasiswa yang kurang peduli terhadap pemilu yang diadakan oleh masing-masing Program Studi,
22 //
2012 2013 Jumlah ini mengalami penurunan
INFO KAMPUS:
HIMTARA Himpunan Mahasiswa Akuntansi Reporter: Didit Abdillah
M
emasuki kepemimpinan
Editor : Desy Hartini seluruh mahasiswa Akuntansi ikut ambil bagian
generasi 4, Himpunan
dan tidak golput dalam pemilihan pemimpin
Mahasiswa Akuntansi (HIMTARA)
HIMTARA. “Nah, untuk ke depannya, gue pengin
mengadakan pemilihan umum
banget seluruh mahasiswa Akuntansi bisa ikut
(pemilu) guna menetapkan Ketua dan Wakil
ambil bagian dalam pemilu, jadi HIMTARA tuh
Ketua periode 2013-2014. Adapun dua pasang
bisa dipandang oleh prodi lainnya. Selain itu,
yang menjadi kandidat, yakni Benedictus
semoga dengan adanya ketua baru HIMTARA
Seno - Christine Fonda dan Sandy Indrawan –
dapat menjadikan seluruh anak-anak Akuntansi
Juwanda. Pada Gen 4, jumlah suara yang masuk
lebih aktif dalam setiap acara yang diadakan
yakni 209, di mana Benedictus Seno lebih
himpunan ini,” jelas Aldy.
unggul 23 poin dibandingkan Sandy. Berbeda
Nicholaus Adisetyo selaku Ketua BEM Gen 4
dengan tahun lalu, jumlah mahasiswa yang
pun juga berharap agar election week seluruh
memberikan suaranya dalam pemilu, yaitu 244
HMF ke depannya dapat berjalan lebih baik
orang.
lagi. “Selain itu, untuk ke depannya, acara ini
Sama halnya dengan Himpunan Mahasiswa
bakalan lebih dimatengin. Konsepnya pun juga
Fakultas (HMF) lainnya, terjadi penurunan
akan dibuat menjadi lebih jelas lagi sehingga
jumlah pemilih dalam pemilu di Gen 4.
mahasiswa lebih menegrti karena memang ada
Partisipasi mahasiswa dalam pemilu kali
beberapa bagian dari acara election week yang
ini tergolong kurang aktif. Banyaknya
miss,” tutup Nicho.
kendala dan masalah seperti malas, tidak mengenal pemimpin, dan tak memiliki waktu menjadi alasan para mahasiswa untuk tidak menyumbangkan suaranya dalam pemilihan pemimpin HIMTARA.
Jumlah Angka Pemilih Tahun 2012 - 2013 244 209
Tak terkecuali Winny Felicia, mahasiswa Akuntansi 2012 ini mengaku malas ikut berpartisipasi dalam pemilu. “Bingung mau milih siapa dan males juga sih, ditambah hari terakhir pemilihan tuh nggak ada jadwal ke kampus jadi nggak milih deh,” ujarnya. Divisi Kesejahteraan Mahasiswa (KESMA), Aldy mengaku sangat mengharapkan jika
2012 2013 Jumlah ini mengalami penurunan
// 23
INFO KAMPUS:
HIMTI
Himpunan Mahasiswa Teknologi Informatika Penulis: Ricky Dermawan
S
Editor : Desy Hartini
ama seperti Himpunan Mahasiswa
berpartisipasi dalam pemilihan. “Saya nggak
Fakultas (HMF) lainnya, Himpunan
ikut vote untuk Gen 4 kemarin, soalnya belum
Mahasiswa Teknik Informatika (HIMTI)
begitu tahu karakteristik semua calon-calonnya
juga mengadakan pemilihan umum
secara spesifik seperti apa dan bagaimana.
(pemilu) guna menetapkan Ketua dan Wakil
Mungkin sosialisasinya kurang,” ungkap Ryan
Ketua TI periode 2013-2014. Acara tersebut pun
Adiputra, mahasiswa TI 2013.
dilakukan secara serempak dengan HMF lainnya
Ke depannya, Himti akan membuat beberapa
di bawah koordinasi Badan Eksekutif Mahasiswa
langkah guna meningkatkan partisipasi
(BEM) dengan menggunakan sistem komputer.
mahasiswa dalam pemilihan Ketua dan Wakil
Pada pemilihan Gen 3 lalu, Himti memang
Ketua HMF pada periode selanjutnya. Adapun
sudah menerapkan sistem voting online, yakni
beberapa langkah tersebut seperti membuat
pemilihan melalui internet dengan komputer.
sarana lebih baik agar mahasiswa lebih aktif
Hal ini membuat mahasiswa TI tidak mengalami
dan peduli dengan kegiatan yang diadakan di
kesulitan dalam memilih dengan sistem
kampus. Himti juga akan membuat konsep
yang sudah disediakan. Para pemilih cukup
publikasi yang lebih matang lagi.
memasukkan username dan password EUIS
“Gue berharap mahasiswa lebih aktif dan
pada komputer yang disediakan di lobby UMN.
lebih peduli terhadap pemilu ke depannya dan
Kemudian, mereka dapat langsung memilih
dapat memilih kandidat dengan benar,” tutur
salah satu kandidat yang pantas menjadi
ketua Himti Gen 4 Handriady Wira Winata.
pemimpin himpunan mereka. Untuk pemilu Himti Gen 4 terjadi penurunan partisipasi mahasiswa dalam menggunakan hak pilih mereka. Jika sebelumnya pada periode 2012-2013, jumlah pemilih mencapai 283 orang,
Jumlah Angka Pemilih Tahun 2012 - 2013 283 261
kini pada periode 2013-2014 menurun menjadi 261 orang. Hal ini dikarenakan kurangnya publikasi dari para kandidat sendiri. Publikasi hanya dilakukan di kantin, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang dilakukan dari kelas ke kelas. Hal itulah yang menyebabkan beberapa mahasiswa Teknologi Informasi (TI) tidak
24 //
2012 2013 Jumlah ini mengalami penurunan
INFO KAMPUS:
IM’KOM Ikatan Mahasiswa Komunikasi Penulis: Ricky Dermawan
M
Editor : Desy Hartini
inimnya partisipasi mahasiswa
Hal ini berdampak pada berubahnya agenda
dalam pemilihan ketua dan
yang sudah dijadwalkan sebelumnya sehingga
wakil ketua HMF juga dialami
memengaruhi sosialisasi dan publikasi para
oleh Himpunan Mahasiswa
calon kandidat masing-masing.
Fakultas Ilmu Komunikasi (I’m Kom). Pada Gen
Salah satunya dialami oleh mahasiswa
4, tercatat hanya 329 mahasiswa saja yang turut
Public Relations 2011, David Adi Wicaksono.
menyumbangkan suaranya. Jika dipersenkan,
Ia mengaku setuju dengan Nicko Purnomo.
hanya 33% mahasiswa yang menggunakan hak
Inilah yang menyebabkan David tidak ikut
pilihnya dari jumlah mahasiswa Ilkom yang
berpartisipasi dalam proses pemilu I’m Kom
mencapai kurang lebih 1.200 orang. Sisanya,
Gen 4.
sebanyak 67% mahasiswa memilih untuk
“Enggak ada dampak dan pengaruhnya buat
golongan putih (golput). Jumlah tersebut pun
gue, jadi gue gak terlalu mikirin. Selain itu,
mengalami penurunan dari tahun sebelumnya
sosialisasinya kurang. Gue aja nggak kenal sama
yang tercatat mencapai 454 suara, dengan 10
kandidat-kandidat ketua dan wakil ketuanya,”
suara abstain.
ujar David.
“Partisipasi mahasiswa masih sangat rendah, banyak di antara mereka yang beranggapan bahwa seandainya mereka memilih pun nggak akan banyak berpengaruh. Jadi mereka nggak
Jumlah Angka Pemilih Tahun 2012 - 2013
mau memilih,” ungkap Nicko Purnomo, Ketua I’m Kom Gen 4.
454
Selain itu, menurunnya jumlah pemilih juga dikarenakan kurangnya sosialisasi dan publikasi terkait para calon kandidat. Masih
329
banyak mahasiswa yang tidak mengenal siapa saja calon pemimpin mereka nantinya. Hal ini mengakibatkan mahasiswa tak acuh terkait untuk menggunakan hak pilihnya. Penerapan sistem baru yang menggabungkan seluruh proses pemilihan ketua dan wakil ketua HMF periode 2013-2014 juga menjadi penyebab menurunnya jumlah para pemilih.
2012 2013 Jumlah ini mengalami penurunan
// 25
INFO KAMPUS:
HMFSD
Himpunan Mahasiswa Fakultas Seni Rupa & Desain
T
Reporter: Silsa Dea Suryana Editor : Desy Hartini
ahun keikutsertaan para mahasiswa
ikut berpartisipasi dalam pemilihan Ketua dan
Desain Komunikasi Visual (DKV)
Wakil Ketua HMFSD. “Mayoritas nggak kenal
kembali diselenggarakan dalam
sama calon-calonnya. Selain itu, memang
Pemilu Himpunan Mahasiswa Fakultas
sempat lihat mereka pidato, tapi kalo menurut
Seni dan Desain (HMFSD) Generasi 4. Pemilu
gue, mungkin bisa dicari cara agar para calon
kali ini pun ditangani oleh Badan Eksekutif
pemimpinnya dapat dikenali satu persatu,” ujar
Mahasiswa (BEM) secara langsung .
Cecil.
Lagi dan lagi, apabila dilihat dari hasil voting,
Untuk ke depannya, Natanael pun
terjadi penurunan partisipasi mahasiswa dalam
mengungkapkan akan berusaha untuk
pemilu HMFSD Gen 4 tersebut. Sebelumnya
mengajak seluruh mahasiswa DKV berperan
pada periode 2012-2013, jumlah pemilih
aktif dalam pemilihan pemimin HMFSD generasi
mencapai 496 orang. Sementara, untuk periode
selanjutnya. “Walau tidak seratus persen,
2013-2014 menurun menjadi 345 orang saja.
namun besar harapan kami agar pemilihan
Hal ini dikarenakan masih banyaknya mahasiswa DKV yang kurang aware terhadap para calon kandidat HMFSD. Terbukti dengan tidak adanya setengah dari mahasiswa DKV yang berjumlah kurang lebih 2000 orang yang
menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya,” tambah mahasiswa berkacamata ini. Adapun beberapa hal yang akan dilakukan HMFSD ter kait pemilihan selanjutnya, yakni memasang
memilih. “Menurut gue, masih banyak banget
poster calon pemimpin HMFSD pada mading
mahasiswa DKV yang kurang antusias, mereka
kampus dan menyosialisasikan dengan terjun
belum aware dengan HMFSD ini sendiri,” tutur
langsung ke kelas-kelas. Selain itu, metode
Ketua HMFSD Gen 4, Natanael Malvin.
media sosial, seperti Twitter, Facebook, dan
Golongan putih (golput) pun menjadi kebiasaan dari sikap apatis para mahasiswa DKV tersebut. Ketika diwawancarai, beberapa mahasiswa mengaku tidak memilih lantaran berbagai alasan. Mulai dari malas, tidak adanya waktu, dan merasa tidak kenal dengan para
lainnya akan lebih dimanfaatkan.
Jumlah Angka Pemilih Tahun 496 345
calon pemimpin mereka. Sebuah alasan klasik, alasan personal. Salah satu mahasiswi Animasi 2011, Cecilia Sabrina Susanto mengungkapkan jika ia tidak
26 //
2012 2013 Jumlah ini mengalami penurunan
INFO KAMPUS:
HIMSI
Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi
P
Reporter: Silsa Dea Suryana Editor : Desy Hartini enetapan Ketua dan Wakil Ketua
suaranya lantaran lupa melakukan voting
Himpunan Mahasiswa Sistem
di Lobby UMN. “Ya, waktu itu memang mau
Informasi (HIMSI) dilakukan dengan
memilih salah satu kandidat tetapi karena lupa,
sistem pemilu yang melibatkan seluruh
akhirnya nggak jadi voting HIMSI di lobby,”
mahasiswa SI Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Dalam hal ini, Ketua HIMSI Gen 4 Kevin
tuturnya. Padahal berbagai acara yang digelar oleh
Witanto mengatakan, jika antusias mahasiswa
HIMSI selalu disambut antusias oleh mahasiswa
SI cukup banyak dalam pemilu kali ini.
SI. Mereka selalu ikut berpartisipasi dalam
“Namun, tak bisa dimungkiri jika masih banyak
acara-acara tersebut. Namun, terkecuali untuk
mahasiswa SI yang nggak ikut dalam pemilihan
pemilihan pemimpin HIMSI. Kevin pun mengaku
tersebut,” tambah Kevin.
akan terus menumbuhkan jiwa kekeluargaan di
Tak berbeda dengan Himpunan Mahasiswa
dalam seluruh mahasiswa SI melalui program-
Fakultas (HMF) Gen 4 lainnya, HIMSI pun juga
program yang sudah direncanakan. “Semoga
mengalami penurunan jumlah pemilih dalam
mahasiswa SI semakin solid lagi, baik di dalam
menyalurkan suaranya. Walaupun antusias Gen
acara-acaranya maupun pemilihan Ketua dan
4 lebih besar dibandingkan Gen 3 lalu, justru
Wakil Ketua HIMSI ke depannya,” tutup Kevin.
jumlah suara Gen 3 lebih banyak dan berbeda 54 suara. Pada Gen 3 lalu, sebanyak 263 mahasiswa turut andil untuk memberikan suara mereka dalam pemilu. Berbeda dengan Gen 4
Jumlah Angka Pemilih Tahun 2012 - 2013
yang hanya terdiri dari 209 suara saja. Kevin mengungkapkan jika hal ini pun dikarenakan adanya kendala dalam masalah waktu. “Beberapa mahasiswa SI banyak yang
454 329
kelas hingga pukul 18.00 WIB. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab jika banyak mahasiswa terhambat untuk menyalurkan suara mereka,” tutur Kevin. Mahasiswa SI 2010, Mario Lasse mengaku tak sempat untuk berpartisipasi dalam pemilihan ketua dan wakil ketua HIMSI. Berbeda dengan salah seorang mahasiswa SI lainnya, Andre yang mengungkapkan jika ia tidak memberikan
2012 2013 Jumlah ini mengalami penurunan
// 27
INFO KAMPUS:
HIMASIKOM Himpunan Mahasiswa Sistem Komunikasi Penulis: Didit Abdillah Editor : Desy Hartini
S
eluruh calon kandidat ketua dan wakil
tetapi ada rasa tanggung jawab akan hak dan
ketua Himpunan Mahasiswa Fakultas
kewajiban mahasiswa untuk tetap voting dalam
(HMF) harus saling bersaing untuk
pemilu tersebut.
menjadi seorang pemimpin. Namun,
Menurut data pemilu Himasikom, seluruh
hal tersebut tidak berlaku bagi Himpunan
mahasiswa Sistem Komputer tidak ada
Mahasiswa Sistem Komputer (Himasikom).
yang golongan putih (golput). Mereka justru
Sama seperti tahun sebelumnya, himpunan ini
menyalurkan hak pilih dalam pemilihan
melakukan sistem pemilihan ketua dan wakil
pemimpin SK selama setahun ke depan.
ketua melalui musyawarah bersama. Selain
Salah satunya Sam yang memang juga ikut
itu, orasi Himasikom juga tergolong berbeda
voting. “Gue memilih karena nggak mau apatis
dibandingkan dengan HMF lainnya. Ketika orasi,
walaupun di Sistem Komputer cuma ada satu
Himasikom justru menjelaskan apa yang akan
calon saja. Gue juga memilih buat menunjukkan
dilakukan, bukan apa yang dijanjikan.
kalau gue dukung Rio dan Richard,” pungkas
Demi membawa perubahan besar untuk
Sam.
Sistem Komputer (SK), Rio Raymundus dan Richard Willy Putra pun mengajukan diri sebagai calon Ketua dan Wakil Ketua Himasikom Gen 4. “Sebelumnya sih memang ada dua calon lainnya, tetapi hanya kami saja yang bertahan,” ujar Rio. Sam, salah satu mahasiswa Sistem Komputer 2011 mengungkapkan jika Rio sungguh berani mengambil tanggung jawab yang memang tidak mudah itu. “Saat mahasiswa lain malas untuk menjadi ketua, tetapi Rio justru berani mengambil tanggung jawab untuk menjadi seorang ketua SK,” ujarnya. Jumlah mahasiswa SK yang tergolong sedikit menjadi salah satu alasan mengapa pemilihan pemimpin Himasikom diadakan secara musyawarah. Walaupun hasil pemilihan sudah jelas jika Rio dan Richard yang menang,
28 //
***
INFO KAMPUS:
KENAPA PARTISIPASI MAHASISWA KIAN MENURUN? - Malas - Tidak sempat / tidak ada waktu - Tidak mengenal kandidat-kandidat para pemimpin organisasi - Tidak peduli akan organisasi sendiri - Sosialisasi dan publikasi terkait para kandidat kurang - Sistem pemilihan belum maksimal
Ilustrasi: Yulio Darmawan
SOLUSI: Nicholaus Adisetyo Purnomo, Ketua BEM gen 4 mengatakan jika untuk ke depannya akan mengubah sedikit sistem pemilihan ketua dan wakil ketua BEM. “Tahun depan, rencananya seluruh pemilihan akan digabung antara BEM dan HMF. Jadi setelah mereka memilih kandidat HMF, mereka langsung memilih kandidat BEM yang ada. Namun, masih tetap dengan menggunakan sistem komputer,� ujar Nicho.
// 29
SOSOK:
Mahfud M.D.:
MAHASISWA PUNYA LOGIKA POLITIK Foto: Natanael Wahluya
Gaya bicara yang santai dan blakblakan membuatnya tetap disegani meski sudah menjadi mantan ketua lembaga hukum tinggi Indonesia, Mahkamah Konstitusi (MK). Siapa yang tak kenal Mahfud M.D.?
Dalam Dialog Kebangsaan yang diadakan di UMN beberapa waktu lalu, dia menyatakan pendapatnya mengenai partisipasi mahasiswa dalam mengurusi “negaranya�. Bicara soal politik, Mahfud yang pernah menjadi sebagai anggota DPR pada Kabinet Persatuan Nasional ini mengaku, banyak mahasiswa yang sekarang frustasi dalam keadaan golput (golongan putih). Mahfud menambahkan, memang tidak semua mahasiswa golput sebab ada juga yang masih ikut memerhatikan situasi politik.
30 //
SOSOK: “Sekarang macam-macam, ada mahasiswa itu yang sudah punya kesadaran politik, ada yang ikut situasi yang pro,” kata Mahfud. Pria kelahiran Sampang, Madura, 13 Mei 1957 ini mengatakan, golput adalah salah satu hal yang sangat disayangkan karena mahasiswa menghilangkan kesempatan untuk memilih yang terbaik. “Golput itu merugikan kaum pejuang sendiri (mahasiswa),” ujarnya. Pria yang meraih gelar Doktor di Universitas Gadjah Mada ini menambahkan, mahasiswa mampu memilih dari alternatif yang tersedia betapapun jeleknya. Memang sulit dalam mendapatkan sosok pemimpin yang kompeten, tetapi masyarakat tidak boleh pesimis.
hak politik secara proposional. Terutama
“Karena hal-hal tersebut masih bisa
menjelang Pemilu 2014 nanti, mahasiswa
diperbaiki, dengan pemimpin yang
memiliki logika sendiri dalam memilah mana
transformatif,” tambahnya.
calon yang hanya mengumbar janji dan mana
Nah, untuk mengurangi angka golput di kalangan mahasiswa dan masyarakat, maka dibutuhkan calon-calon yang memenuhi syarat
yang benar-benar memenuhi syarat dan akan mereka pilih. “Mahasiswa itu kan punya logika sendri,
publik. Hal pertama yang dapat dilakukan
siapa yang berkampanye itu dilihat prestasinya
adalah dengan membangun kesadaran
dulu, kalau orang mengatakan begini, benar
mahasiswa dalam berpolitik adalah perguruan
nggak?” tukasnya.
tinggi. Perguruan tinggi atau universitas dapat
Baginya, mahasiswa memiliki kemampuan
menjadi wadah guna membangun kesadaran
yang lebih daripada masyarakat awam karena
masyarakat. Fungsi itu bisa dilakukan dengan
mahasiswa mampu menganalisis berbagai hal
meningkatkan awareness masyarakat tentang
termasuk calon-calon pada 2014 nanti. “Kan
hidup berbangsa dan bernegara yang bagus.
begitu saja, menganalisis fakta dengan track
Ya, pria yang mendapat gelar Doktor pada
record,” tutup pria yang sekarang juga menjabat
2003 ini dapat berkata demimkian karena sudah
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Ikatan
masuk dalam dunia politik Indonesia sejak
Keluarga Alumni (IKA) UII.
tahun 2000. Mahfud sendiri pernah menjabat
Dengan melaksanakan hal-hal yang telah
sebagai Menteri Pertahaan Republik Indonesia
disampaikan di atas, diharapkan mahasiswa
pada pemerintahan Abdurrahman Wahid dan
tidak lagi menjadi bagian dari mereka yang tak
Menteri Hukum dan HAM pada pemerintahan
acuh pada negaranya. Mahasiswa memang
Megawati Soekarnoputri.
berhak golput, tetapi mereka lebih berhak
Mahfud yang digadang-gadang menjadi kandidat presiden dari partainya, PKB (Partai
untuk menyuarakan pilihannya di Pemilu 2014 nanti.
Kebangkitan Bangsa) ini melanjutkan, hal kedua
Reporter: Erwanto Khusuma
yang bisa dicapai adalah dengan menggunakan
Editor: Sintia Astarina
// 31
SOSOK: Irman Gusman: Foto: Natanael Wahluya
Memilih adalah Ken Dean:
Sebuah Keharusan
S
etiap orang memiliki harapan terhadap pemuda dan mahasiswa. Namun sayangnya, tingkat partisipasi masyarakat di Indonesia masih rendah. Hal ini dapat membahayakan
demokrasi. Pemerintah membutuhkan suatu cara bagaimana menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa memilih adalah sebuah keharusan. Ketua DPR RI Irman Gusman memberikan contoh bagaimana partisipasi masyarakat di negara bagian timur, seperti Australia. “Di belahan negara lain seperti Australia memilih adalah kewajiban supaya partisipasi masyarakat meningkat, karena kesadaran bernegara. Apa jadinya kalau masyarakat tidak menggunakan hak pilih?” ujar politisi senior ini. Desember 2013 lalu, tersebar berita mengenai fatwa MUI yang menyatakan, menjadi golongan putih adalah haram. Pria yang tumbuh dari Partai Demokrat ini menanggapi, pemaknaan kata haram dari fatwa ini adalah setiap warga negara harus memilih untuk melaksanakan tugas sebagai Warga Negara Indonesia. Golput dipandang sebagai bentuk kekecewaan. “Bagaimana pemimpin mampu menyejahterakan rakyat sehingga rakyat jadi percaya diri dan mau memilih kembali,” jelas anggota Partai Demokrat ini. Ketika ditanya mengenai bagaimana peran
32 //
para pemuda masa kini terhadap demokrasi, dengan antusias Irman menjawab bahwa mahasiswa merupakan agent of change. Tidak ada orang lain, mahasiswalah yang menjadi elite dari bangsa ini. “Yang punya kesadaran dari tahun 28, 45, 66, 98, semuanya pemuda. Seperti kata Bung Karno: Berikan saya seribu orang, akan saya guncangkan Gunung Semeru, tapi berikan saya sepuluh pemuda, akan saya guncangkan dunia. Begitulah peranan pemuda atau mahasiswa,” tukas pria kelahiran Padang Panjang, 11 Februari 1962. Sebagai seorang pemimpin, dia berharap agar Pemilu dapat berlangsung semarak dengan tingkat pemilihan yang tinggi. Mahasiswa pun harus menggunakan hak pilihnya sehingga terpilih pemimpin yang sesuai dengan harapan masyarakat. “Harapan saya, pemuda atau mahasiswa membangun relawan dan jaringan untuk menjaga Pemilu berlangsung dengan adil dan jujur supaya mendorong menjadi pemimpin transformatif yang membawa bangsa lebih maju,” tutup Irman. Reporter: Lani Diana Editor: Sintia Astarina
SOSOK: HANDRIADY WIRA WINATA: Foto: Guido Caesar P.
Tidak Aktif Berpolitik di Kampus = Bukan Leader “Mahasiswa yang ‘kuliah-pulang-kuliah-pulang’, gue bilang itu orang yang jadi pekerja, dia bukan ingin menjadi seorang leader.”
S
epintas, lelaki kurus ini tak tampak
bukanlah hal yang mudah, pemimpin
seperti sosok seorang pemimpin.
adalah orang yang mengarahkan orang lain.
Namun, percaya tidak percaya,
“Mengarahkannya itu bukan hanya nyuruh-
dialah Ketua Himpunan Mahasiswa
nyuruh, tapi harus ikut turun langsung untuk
Teknik Informasi (HIMTI) Universitas
memantau dan membenarkan arah kalau ada
Multimedia Nusantara Generasi IV. Menjadi pemimpin untuk lebih dari 500 mahasiswa,
yang salah,” pungkasnya. Dia pun menegaskan, mahasiswa punya
lelaki ini mengutarakan pendapatnya mengenai
keharusan untuk tahu akan dunia sekitarnya
kegiatan politik mahasiswa TI di UMN.
apabila ingin menjadi seorang pekerja ataupun
Berawal dari kepeduliannya, Handriady Wira
leader. Namun sayang, rendahnya minat
Winata, atau yang biasa disapa Handri ini maju
mahasiswa TI untuk aktif dalam politik kampus
sebagai ketua HIMTI. Ia melihat masih banyak
dikarenakan jumlah mereka yang juga tidak
mahasiswa yang apatis. Dengan bergabung di
banyak.
HIMTI, Handri ingin mengajak teman-teman lainnya untuk secara aktif memajukan prodi TI. Lelaki kelahiran Jakarta, 12 Maret 1994
Mengatasi keterbatasan jumlah dan minat mahasiswa TI dalam berpolitik, Handri dan timnya membuat langkah konkret berupa
ini menganggap, menjadi mahasiswa yang
ajakan untuk ikut serta dalam IT Gathering.
aktif adalah sebuah keharusan. Namun, hal
Suatu langkah sederhana dengan harapan
itu kembali lagi kepada pribadi tiap individu.
besar agar m ahasiswa TI bisa meningkatkan
Menanggapi partisipasi mahasiswa dalam
soft skill dan mengembangkan prodi mereka
berpolitik di Kampus UMN, anak kedua dari dua
sendiri.
bersaudara ini berpendapat, mahasiswa yang tidak aktif berpolitik dalam kampus sebagai seorang pekerja, bukan leader atau pemimpin. Bagi Handri, menjadi seorang pemimpin
Reporter: Erwanto Khusuma Editor: Sintia Astarina
// 33
EVENTS:
Fotografer: Maria Advenita Gita Elmada
Rakyat Berpesta di Jakarta Night Festival 2013
M
alam terakhir tahun
Bisa dilihat, mulai dari Harmoni, terus ke arah
2013 lalu, ribuan warga
Monas, sampai ke Bundaran Hotel Indonesia,
Jakarta memadati pusat
semuanya padat oleh pengunjung.
kota Jakarta. Mereka datang untuk menikmati
Jakarta Night Festival 2013, sebuah acara yang
penampil bergantian naik ke panggung dan
diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI
mempersembahkan pertunjukkan, baik itu
Jakarta untuk masyarakat sebagai salah satu
musik tradisional, musik modern, ataupun
cara melewatkan malam pergantian tahun.
lenong.
Jakarta Night Festival digagas oleh Gubernur
Panggung yang paling mendapat perhatian
DKI Jakarta Joko Widodo. Ini sudah kedua
warga adalah yang berada di Bunderan HI.
kalinya acara ini diselenggarakan. Sebuah pesta
Pasalnya, yang tampil di sana cukup ternama.
rakyat yang menjadi tempat warga Jakarta
Salah satu yang paling ditunggu malam itu
dan sekitarnya menghabiskan sisa waktu di
adalah duet antara raja dangdut Rhoma Irama
tahun 2013 dan mengawali 2014, tentu saja
serta Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. Tak
secara gratis. Uang yang mungkin dikeluarkan
heran, semakin menuju ke arah Bundaran HI,
hanyalah untuk transportasi serta membeli
warga semakin padat, semakin susah untuk
aneka macam dagangan yang digelar di
berjalan.
sepanjang area. Jalan-jalan utama ditutup sehingga tidak
34 //
Ada 12 panggung yang disediakan sebagai tempat hiburan masyarakat. Para
Hujan sempat turun sore harinya dan membuat jalanan jadi basah. Terkadang, warga
ada kendaraan yang melintas sehingga bisa
harus menyeberang dari sisi jalan yang satu
digunakan pengunjung untuk berjalan santai.
ke sisi yang lain guna menghindari kerumunan
EVENTS: orang di depan panggung. Jika sudah begitu, tanaman yang ada di tengah jalan pun terinjakinjak. Alhasil, jalanan kian kotor. Namun, hal ini tak membuat semangat pengunjung turun. Menjelang waktu pergantian tahun, sahut-sahutan kembang api tak berhenti menyemarakkan malam. Selain yang sudah disiapkan panitia, tak sedikit kembang api yang disiapkan warga. Hal ini membuat langit malam begitu meriah. Bermalam tahun baru di pusat kota Jakarta, dikelilingi gedung-gedung tinggi nan megah, serta indahnya kembang api, membuat malam kian lengkap. Serentak kepala-kepala di sana pun menengadah ketika mendengar bunyi kembang api ditembakkan. Tak sedikit yang juga mengangkat ponsel atau kameranya guna mengabadikan momen indah tersebut. Mulai dari anak-anak hingga yang sudah lanjut usia pun terlihat memenuhi area Jakarta Night Festival 2013. Tak ketinggalan warga asing pun ikut hadir. Semua seperti tumpah ruah di jalan-jalan yang biasanya padat dengan kendaraan ini. Salah satu pengunjung, Andrew Ixara (19) mengaku senang datang ke acara Jakarta Night Festival 2013. Ini adalah kali pertama bagi mahasiswa Nanyang Technological University Singapore ini menghabiskan malam tahun baru di jalanan ibukota. “Walaupun jalannya jauh dan penuh banget sampai desak-desakkan, masih banyak orang yang semangat jalan sampai HI. Itu adalah hal yang tak akan bisa saya lihat di Singapura,� ujarnya. Sebagai warga Jakarta, Andrew merasa bangga adanya acara semacam ini di kota kelahirannya ini. Yang perlu diperbaiki menurutnya adalah sistem transportasi yang harusnya dibuat 24 jam sehingga warga bisa pergi dan pulang dengan nyaman.
“Kalau untuk acaranya menurut saya sudah bagus,� tambahnya. Malam itu memang kendaraan umum seperti Transjakarta dan Commuter Line disiapkan untuk memudahkan warga yang datang. Sayangnya, informasi yang disampaikan ke masyarakat tak lengkap. Hanya jalur-jalur tertentu yang siaga 24 jam, itu pun yang ada di pusat seperti koridor 1. Untuk koridor lain seperti misalnya koridor 8 ternyata tutup jam 22.00, sedangkan Commuter Line tambahan pun beroperasi sampai pukul 02.30. Di balik itu semua, Jakarta Night Festival 2013 terbilang berhasil membuat warga Jakarta menikmati malam pergantian tahunnya dengan meriah tapi tetap murah. Inilah pesta rakyat sesungguhnya. Reporter: Maria Advenita Editor: Eldo C. Rafael Fotografer: Maria Advenita
// 35
OTOMOTIF
Ilustrasi: M. Kamal
Marquez Masih Sanggup Pertahankan Tahta
M
arc Marquez menorehkan sejarah
otomatis ia menjadi pebalap utama di Repsol
besar dalam MotoGP sebagai rookie
Honda dan bisa mengatur mesin RC213V sesuai
juara dunia pada 2013 lalu. Menjadi
kepuasannya.
juara pada usia 20 tahun, 266 hari mengalahkan
36 //
Tahun kemarin, tercatat dari 18 balapan yang
rekor Kenny Roberts sebagai rookie juara dunia
selenggarakan MotoGP. Marquez berhasil 16
pada 1978.
kali naik podium yang di dalamnya berhasil
“The Baby Alien� masih berpeluang besar
mendapat enam kemenangan. Sayangnya, dua
menjadi juara dunia tahun ini sebab dengan
balapan lain tidak finish saat terjadi kecelakaan
OTOMOTIF di Mugello (Italia) dan didiskualifikasi saat di
terus mencoba meraih gelar juara dunianya
Philip Island (Australia).
yang pertama sejak masuk ke MotoGP pada
Berusia muda, berpostur tubuh bagus, punya bakat yang luar bisa disertai semangat balap
2006 silam. Jorge Lorenzo dengan YZR-M1 miliknya akan
yang gigih membuat Marquez akan tetap ber-
menjadi rival terdekat dari si “Rookie Gila�.
saing di garis depan untuk 2014 nanti. Hal itu
Sikap yang makin dewasa dari Lorenzo serta
tentu tidak akan mudah karena persaingan bal-
kematangan dalam menunggangi motornya
ap motor kelas para raja ini akan berlangsung
tentu akan membuat persaingan dengan Mar-
seru dengan tiga pebalap lain guna mempere-
quez menjadi semakin seru.
butkan peringkat tertinggi. Tiga pebalap pesaing terberat Marquez ada-
Begitu juga dengan Valentino Rossi, sang idola dan guru dari Marquez ini memang tidak
lah Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, dan Valentino
dijagokan dalam meraih gelar juara dunia.
Rossi. Ditambah, Marc dan ketiga pebalap
Kendati demikian, pria berusia 35 tahun ini
tersebut akan mengakhiri kontraknya dengan
akan tetap berjuang untuk merebut gelar juara
tim masing-masing pada tahun ini.
dunianya yang ke-10 sebelum memutuskan
Dani Pedrosa yang posisinya digeser oleh
untuk berhenti menjadi pebalap MotoGP.
Marquez tentu tidak akan tinggal diam. Ia akan
Jadwal MotoGP 2014 TANGGAL/BULAN NEGARA/SIRKUIT
23 Maret
Qatar (Uni Emirat Arab), Doha/Losail
13 April
Americas (Amerika Serikat), Austin, Texas
27 April
Argentina, Termas de Rio Hondo
4 Mei
Spanyol, Jerez de la Frontera
18 Mei
Perancis, Le Mans
1 Juni
Italia, Mugello
15 Juni
Catalunya (Spanyol), Barcelona, Catalunya
28 Juni
Belanda, TT Assen
13 Juli
Jerman, Sachsenring
10 Agustus
Indianapolis (Amerika Serikat), Indianapolis
17 Agustus
Republik Ceko, Brno
31 Agustus
Inggris, Silverstone
14 September
San Marino & Riviera di Rimini (Italia),
Marco Simoncelli Misano
21 September
Aragon, MotorLand
28 September
Brasil, Brasilia*
12 Oktober
Jepang, Motegi
19 Oktober
Australia, Phillip Island
26 Oktober
Malaysia, Sepang
9 November
Valencia (Spanyol), Ricardo Tormo, Valencia
PENULIS : DIDIT ABDILLAH EDITOR : ELDO CHRISTOFFEL RAFAEL
// 37
Fotografer: Hana Krisviana
WISATA
Pasar Triwindu Solo: Menjual Kenangan, Membeli Sejarah
S
REPORTER: HANA KRISVIANA EDITOR: MARIA ADVENITA
isa-sisa romansa masa lalu tercecer sampai ke luar wilayah Keraton Mangkunegaran. Di dekat wilayah keraton, tepatnya di Jalan Diponegoro,
berdiri suatu kompleks bangunan bergaya joglo—rumah adat Jawa Tengah—modern yang di dalamnya menjadi tempat penjual menjajakan sejuta kenangan masa lalu. Dinamakan begitu sebab dulunya pasar ini memang hanya digelar tiap tiga windu sekali (satu windu = delapan tahun), yang berarti warga Solo harus menunggu 24 tahun untuk bisa belanja di sini. Konon, tempat ini merupakan
na pasar, digantikan dengan bangunan berting-
kandang kuda keraton puluhan tahun lalu. Baru
kat dua berarsitektur modern. Nama dari pasar
pada 1939, Pasar Triwindu didirikan sebagai
ini juga tercacat beberapa kali berganti. Semula
sebagai kado ulang tahun Nurul Khamaril, Gusti
sempat menjadi Pasar Windujenar, kemudian
Putri Mangkunegara VII.
dikembalikan menjadi Triwindu. Hmm... agakn-
Pasar ini kemudian mengalami pemugaran oleh pemerintah daerah Solo pada 2008 untuk
nama Triwindu yang sudah melekat sebagai
memberikan kenyamanan lebih pada para pen-
identitas pasar barang antik ini.
jual dan pengunjung. Kini, tidak ada lagi suasa-
38 //
ya pemerintah Solo merasa sayang membuang
Nah, berburu barang antik di sini tidak hanya
WISATA menarik bagi kolektor, tetapi juga wisatawan yang sekadar ingin melihat-lihat. Kios-kios yang berjajar di sepanjang gang sempit sengaja men-display barang dagangannya sampai di luar lapak. Bau masa lalu menguar di antara ucapan penjual yang dengan ramah menanyakan mau mencari apa. Barang di pasar ini sangat beragam dan harga yang ditawarkan tentunya relatif lebih murah ketimbang membeli di kota-kota besar atau tempat lelang. Tentu, kalian harus menawarnya habis-habisan. Barang yang dijual mulai dari dakon kuno (permainan anak-anak Jawa zaman dulu) berbahan kayu, miniatur sepeda, toples, lukisan kaca
Ditemani alunan gamelan dari musisi jalanan,
dan poster-poster kuno, tas-tas lawas, patung
kalian pasti akan betah berlama-lama.
dan arca, kamera tua, buku primbon Jawa,
Oktyfany Sembiring (20), mahasiswa seka-
perhiasan dari tembaga maupun sepuhan emas
ligus pengunjung yang baru pertama kali ke
dan perak, televisi dan radio kuno, koleksi pirin-
sana mengatakan, dari seluruh area pasar,
gan hitam Nat King Cole dan penyanyi-penyanyi
dirinya paling suka melihat barang-barang yang
lawas lainnya, hingga gramofon yang masih
ditawarkan penjual. “Ada wayang, tusuk konde,
berfungsi dengan baik.
alat-alat komunikasi zaman dulu,” kenangnya.
Tidak semua barang yang dijual di sini barang peninggalan, ada pula yang merupakan
“Barang-barangnya itu menarik.” Berburu barang antik tidak akan membosank-
reproduksi sebab yang asli tentu dilindungi
an di sini. Berjalan di antara barang-barang
oleh pemerintah. Harganya berkisar antara
yang dulu sempat dipunyai, diingini, dan dicintai
beberapa ribu rupiah sampai puluhan juta
oleh seseorang akan membuat kalian seak-
rupiah, tergantung nilai sejarah dan kondisinya.
an berjalan menembus lorong waktu. Tidak
Sebuah kamera vintage yang masih berfungsi
ada salahnya sekadar bertanya pada penjual
dengan baik, misalnya, dibandrol dengan harga
tentang masa lalu barang yang akan dibeli,
Rp400.000,00 sementara yang sudah rusak
barangkali kalian akan mendengar cerita cinta
seharga Rp200.000,00.
atau kisah sedih yang menarik!
Setelah puas berbelanja, jangan lupa cicipi
Membeli barang bekas tidak selalu berarti
Soto Triwindu yang kelezatannya legendaris.
membeli sampah atau rongsokan yang tidak
Cukup dengan merogoh kocek Rp8.000,00, Ka-
berguna. Kadang, membeli barang bekas berarti
lian akan disuguhi soto bersejarah yang rempah
anda membeli kenangan, memori yang rindu
dan kaldunya sanggup meresap hingga ke hati
untuk dilestarikan di masa sekarang.
terdalam. Jika kalian berkunjung pada malam
INFO:
Minggu, jangan terburu-buru pulang setelah
Lokasi: Jl. Pangeran Diponegoro,
pasar tutup. Tetaplah di sana karena di jalanan
Keprabon, Solo
depannya akan digelar “pasar kaget” yang men-
Jam buka: 09.00 – 16.00
jual beraneka macam pernak-pernik khas Solo.
Tarif: Gratis, biaya parkir Rp2.000,00
// 39
MUSIK:
Fotografer: Bimo Dwi Yanto
Reggae, Kejujuran dalam Bermusik Welcome to my paradise, where the sky so blue, where the sunshine so bright. Welcome to my paradise, where you can be free, where the party never ending.
U
ntuk kalian para pecinta musik
kariernya di musik justru tidak dimulai dengan
reggae, tentu tidak asing
menjadi vokalis Scope, band beralira alternatif.
dengan nama-nama seperti
Walaupun Scope bermain genre alternatif tetapi
Steven & Coconut Treez dan
dalam setiap album selalu ada satu lagu yang
Steven Jam. Dua band ini
bergenre reggae. “Gue punya kesempatan
dimotori oleh Steven Nugraha Kaligis atau
featuring sama alm. Imanez dan Tony Q.
yang akrab dipanggil Tepenk. Band ini sukses
Rastafara justru di album Scope,” ujar Steven.
membuat musik reggae dikenal luas oleh masyarakat. Bagi Steven, musik adalah bagian dari hidup.
perhatian masyarakat lewat single Welcome to
Lewat musik, Ia bisa berkarya dan bekerja
My Paradise. Di saat band ini sedang break, ia
dengan sepenuh hati.
tetap bermusik dengan membuat proyek Steven
“Musik tuh artinya sangat universal, musik
40 //
Perjalanan kariernya berlanjut dalam Steven & Coconut Treez. Band ini sukses mencuri
Jam. Ia pun bebas mengeksplorasi kemampuan
itu life, but not just lifestyle,” ujar pemilik
dalam dirinya. “Ada sesuatu yang nggak bisa
rambut gimbal ini. Dalam perjalanan kariernya,
lo bawain di band, tapi lo bisa bawain di solo,”
beberapa genre telah ia mainkan. Awal
katanya.
MUSIK:
Di Indonesia sendiri, reggae mengalami
sehari-hari. Masalah politik juga ia angkat dalam
perkembangan pesat. Pada dekade 90-an, kita
lirik lagunya tetapi ia tidak menjadikan politik
biasa mendengar nama Imanez dan Tony Q
sebagai tema utama. “Mungkin kalau politik,
Rastafara. Maka saat ini sudah banyak band
gue bukan yang protes keras atau gimana,
reggae di Indonesia seperti: Cozy Republic,
tapi lebih ke memohon, permintaan buat yang
Steven Jam, dan Gangsa Rasta. Musik reggae bisa berkembang pesat di Indonesia karena musik
“Ia percaya, jika seseorang bermain dengan jujur maka karya yang didengarnya juga akan enak pula untuk didengarkan.”
ini bisa menyatu dengan budaya masyarakat. “Reggae bisa berkembang di sini karena budaya masyarakat kita kebetulan memang doyan joget dan nyanyi,” ujar pria kelahiran 3 Januari 1975 tersebut. Dalam penulisan lirik, Steven banyak mengangkat hal-hal yang ada dalam kehidupan
punya lahan di pemerintahan supaya lebih terdengar, ketimbang maki-maki akhirnya kesel nanti malah di-ignore,” pungkas suami Molidda Hanny ini. Ke depannya, Steven Jam akan mengeluarkan album kedua. Dalam album ini, dia akan memadukan musik reggae dengan genre lain seperti rock, pop, jazz, metal, funk, dan rap rock. Ia akan berkolaborasi dengan banyak musisi, tetapi ia belum mau memberitahu karena masih dalam proses pengerjaan. “Gue pengen ngasih tahu, reggae tuh luas, Lo bisa explore, tapi tetap reggae,” ucapnya ramah. Nyatanya, kejujuran dalam bermusiklah yang membuat suatu karya jadi bernilai. Ia percaya, jika seseorang bermain dengan jujur maka karya yang didengarnya juga akan enak pula untuk didengarkan. “Bermainlah dengan tulus, apapun yang lo bisa lakuin, yang bisa lo mainin, itulah yang lu mainin. Jangan karena tren, lo mainin musik itu, akhirnya munafik jatuhnya. Pendengarnya mesti jujur, pemainannya mesti jujur, karyanya jadi jujur,” tutup Steven dengan mantap. Penulis: Arnoldus Kristianus dan Firqha Andjani Editor: Eldo C. Rafael
// 41
CERPEN
N elangsa Ditinggal Bidadari Oleh Silvanus Alvin Editor: Oktyfany Sembiring
Ilustrasi: Yulio Darmawan
42 //
CERPEN Â
A
ku tak akan pernah lupa Bidadari
Selain itu, apa yang harusnya kukenakan? Ah...
yang pernah mengisi hari-hariku.
bagiku pakaian yang akan kukenakan tidak akan
Aroma tubuhnya begitu wangi,
membantu. Kata-kata romantis pun menjadi
kemolekan tubuhnya dapat membuat mata
senjata andalan. Maka, aku pun memutar otak,
tiap pria melirik padanya, dan caranya bertutur
memikirkan serangan gombalan macam apa
begitu manis. Cantik dan menawan. Sayang,
yang dapat meruntuhkan hati Bidadari.
aku hanya bisa menghabiskan waktu sekejap
Peneliti-peneliti piramida dari berbagai
bersamanya. Mungkin Bidadari memang tak
universitas pun melihatku dengan tatapan
bisa berlama-lama menetap di dunia fana ini.
aneh.
Matahari begitu sengat menyinari padang
Waktu yang ditunggu-tunggu pun tiba. Kami
pasir, tempat diriku berdiri. Di hadapanku,
bertemu tepat di mana kami berkenalan.
terbentang piramida yang sedang diteliti para
Bidadari menuju ke arahku. Senyuman merekah
ilmuwan. Tak sebesar Piramida Giza, tapi
di wajahnya menatapku. Entah apa yang lucu di
piramida ini akan menjadi situs tak terlupakan
mukaku.
bahwa Bidadari itu nyata. Terik matahari pun mengingatkanku tentang kedatangan Bidadari. Kira-kira bulan lalu. Seperti debu pasir yang tak tahu ke
“Sudah lama? Maaf lama, tadi aku membantu ibuku membereskan barang dagangannya,� ujar Bidadari. Aku tidak peduli apapun alasannya, karena
mana akan diterbangkan angin, saat itu aku
hal itu tidak berpengaruh. Bidadari memang
berjalan ke pusat kota. Ramai. Meski demikian,
membuatku menunggu selama 15 menit,
pandanganku langsung tertuju pada sesosok
tapi itu tak masalah. Bila ia terlambat satu
gadis manis yang ceria. Usianya sekitar 20
jam sekalipun, akan kutunggu. Menunggu
tahun. Usia di mana gadis memasuki masa
kadangkala menunjukkan kesungguhan kita,
mekar-mekarnya.
kesungguhan hatiku pada Bidadari.
Aku pun mendekatinya. Kemudian,
Terakhir kali aku menjalin hubungan dengan
mengajaknya berkenalan. Gayung bersambut,
wanita bernama Sarah. Parasnya cantik,
dia menanggapi diriku. Perkenalan berjalan
menyaingi Bidadari. Sarah seorang janda. Ia
singkat, karena ada pekerjaan yang harus
tidak memiliki kasih seorang ibu terhadap
kuselesaikan, yaitu mengawasi  piramida.
anaknya. Awalnya, ia menutupi kenyataan kalau
Namun, kami sudah mengatur janji akan
dirinya memiliki anak laki-laki. Suatu waktu, aku
bertemu kembali malam nanti. Pastinya
mendengar dari kerabat dekatnya kalau Sarah
aku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan
jarang pulang ke rumah mengurus anaknya. Tak
itu. Maklumlah sudah tiga tahun aku tidak
tanggung-tanggung, ia kerapkali melampiaskan
merasakan cinta. Aku benar-benar rindu
kekesalan pada anaknya bila hubunganku
menjalin hubungan dengan wanita. Terlebih,
dengannya sedang ada masalah.
wanita ini adalah Bidadari. Di tempat kerja, pikiranku melayang jauh
Ia memukul, menendang, mencakar, bahkan ia pernah menyiram anaknya dengan air
dalam alam bawah sadar. Di dalam otakku
panas. Bukan main kejamnya. Aku tak tega
ini terjadi beberapa adegan romantis yang
perlakuan Sarah terhadap buah hatinya.
kemungkinan akan kujalani bersama Bidadari.
Meski tidak memiliki hubungan darah, aku
// 43
CERPEN
menyelamatkan si anak dari Sarah. Aku lupa nama bocah itu. Kutitipkan dia dengan salah
Aku hanya terdiam, mencoba menelaah apa
seorang pejabat di Mesir. Maklum, koneksiku
maksud Bidadari berkata demikian, sebagai
cukup luas. Bagaimana dengan Sarah? Aku
pembuka kencan pertama kami.
pun mengusirnya dari kota. Jangan katakan
Ia pun melanjutkan. “Kesetiaan dalam
aku kejam. Tindakanku mengusirnya tidak bisa
menjalin hubungan juga salah satu yang paling
dibilang kejam ketika dibandingkan dengan
kusukai. Kesetiaan pula yang membedakan
perlakuan tega seorang ibu pada anaknya.
manusia dengan binatang. Manusia menikah,
Kubekali Sarah dengan beberapa uang yang
binatang kawin. Manusia berhubungan intim
cukup membuatnya bertahan tiga bulan.
dengan lawan jenis dalam suatu ikatan yang
Kembali ke kencan pertamaku dengan Bidadari. Ini memang pertemuan pertama, tapi pertemuan ini sudah kuanggap takdir. Seperti kencan pada umumnya, kami
sakral.” Aku menghabiskan malam itu dengan mendengarkan Bidadari terus berbicara tentang pemikirannya atas cinta, hubungan, dan
terlihat canggung. Tidak tahu harus berbuat
sebagainya. Sedangkan, aku, hanya terdiam.
apa, salah-salah akan membuat kesan buruk.
Tak ada kata-kata yang cukup penting atau
Karena, di dalam lubuk hati kami masing-
bermakna keluar dari mulutku. Semua hanya
masing, kami tahu awal pertemuan ini bukanlah
timpalan seperti oh begitu atau benar juga.
akhir. Keheningan kami pun ditemani cahaya
Seiring berjalannya waktu, intensitas
kunang-kunang yang berpendaran kekuningan
pertemuan kami kian meningkat. Tak terasa
di tempat kami duduk. Kunang-kunang lebih
hampir satu bulan, waktu berjalan begitu
terlihat bergerombol, seperti sedang mengobrol
cepat bersama Bidadari. Bagiku, tepat satu
satu dengan yang lain. Menerka-nerka, siapa
bulan kami berkenalan adalah saat yang tepat
diantar kami yang akan memulai manuver.
untuk melamarnya. Melamar? Ya, tentu saja.
“Kamu tahu cerita tentang Romeo dan Juliet?”
Buat apa berlama-lama menjalin hubungan
tanya Bidadari sembari membetulkan posisi
yang tak jelas arahnya. Bila sudah yakin, buat
duduknya, sedikit mendekat padaku.
apa menunda-nunda. Dalam dunia bisnis, kita
“Tahu, kenapa?”
harus mengambil kesempatan, kapan pun pintu
“Bagiku, kisah cinta Romeo dan Juliet
peluang terbuka. Urusan diterima atau ditolak,
merupakan hal yang paling romantis di dunia. Dari kisah itu, kita tidak akan pernah lupa
44 //
pasangan yang saling mencintai.”
urusan belakang. Tempat pertemuan kami selalu sama.
bahwa mencintai tak harus saling memiliki.
Hari yang ditunggu-tunggu pun tiba. Kali ini,
Terkadang, takdir bisa mempermainkan
aku tidak ingin bertindak menjadi pria pasif,
CERPEN
pria yang hanya mendengarkan ceramah
(MRKH). Nama penyakit yang panjang dan tak
dari Bidadari tentang cinta, hubungan, dan
umum. Bahkan, aku sendiri tak percaya mengidap
sebagainya. Aku akan meminangnya. Hari ini.
penyakit ini.
Di tempat biasa kami duduk, di dekat
Penyakit itu menyerang bagian
lampu penerangan yang selalu dikerubuti
reproduksi. Terima kasih pada penyakit itu, aku
kunang-kunang, sudah duduk seorang ibu-
seorang wanita yang tak sempurna dan tidak akan
ibu. Waktu masih sore, biarlah ibu tersebut
bisa menjadi sempurna. Aku tidak memiliki rahim.
duduk sebentar. Toh, aku akan duduk di situ
Vagina pun aku tak ada.Untuk urusan sekresi,
semalaman bersama Bidadari. Akhirnya, aku
atau buang air kecil, tentu aku memiliki saluran
menunggu sembari berdiri di seberang jalan.
itu. Tapi itu bukan alat kelamin sesungguhnya. Itu
Mata ibu tersebut begitu gelisah, seperti sedang menunggu sesuatu. Ia mengenggam
hanya lesung. Lesung yang kosong dan hampa. Memang salahku karena telah bermain
sepucuk surat. Raut wajahnya sendu,
dengan perasaan seorang pria. Maafkan. Aku
kantung matanya bengkak. Mungkin, ada
hanya ingin di saat meninggal dunia, aku memiliki
beban pikiran yang menghantuinya. Aku
seseorang yang mencintaiku. Cinta yang berbeda
pun berusaha mendekatinya, sekalian basa-
dengan cinta orangtua, cinta lawan jenis, cinta
basi, sekalin bersiap menunggu Bidadari.
Romeo kepada Juliet.
Ketika aku mendekat, ibu tersebut terlihat
Kita bertemu di padang pasir ini.
seperti mengenali diriku. Lantas, ia juga
Ketahuilah satu hal. Meski kita sudah tidak bisa
menghampiriku. Tak ada sepatah kata pun yang
bertemu lagi saat ini, mungkin kita bisa bertemu
keluar. Ia hanya menyerahkan sepucuk surat
nanti, di kehidupan selanjutnya –kalau benar ada
yang dibawanya. Kemudian, ia pergi sambil lalu.
reinkarnasi atau di surga. Selain itu, aku benar
Aku penasaran dengan surat yang ia berikan padaku. Surat itu pun kubuka dan kubaca.
mencintaimu. Aku mencintaimu seperti padang gurun.
Bukit-bukit pasir senantiasa berubah diembus
Kepada kamu yang setia mendengarkanku.
angin, tapi padang gurun tidak akan berubah
meski terjang badai. Begitulah cintaku padamu.
Apa kabarmu hari ini? Rasanya kita tidak akan bisa bertemu lagi. Bila kamu membaca
Di bawah cahaya dari lampu kota, tiba-tiba
surat ini, artinya aku sudah tidak ada di dunia
ada deru angin yang menerbangkan pasir-pasir.
yang fana ini lagi. Terkesan picisan, tapi itulah
Terdengar pula jeritan panjang dari alun-alun
kenyataannya. Aku menderita penyakit yang
kota.
parah, penyakit Mayer-Rokitansky-Kuster-Hauser
“Bidadariiiiii!”
// 45
REVIEW Sumber gambar: http://upload.wikimedia. org/wikipedia/en/c/c5/TheNightCircus.jpg
Penulis: Hana Krisviana Editor: Eldo C. Rafael
Gerbang Terbukanya Imajinasi Judul: The Night Circus Pengarang: Erin Morgenstern Penerbit: Anchor Books Tebal: 508 halaman
L
e Cirque de Rêves—the Circus of
dalam uji kemampuan dan ketahanan. Menjadi
Dream. Seperti layaknya bunga tidur,
menarik ketika pertarungan mereka yang
kemunculannya sama mendadaknya
berlarut-larut ini kemudian menyeret orang-
dengan kepergiannya. Hanya saja, sirkus ini
orang yang terlibat dalam sirkus. Jatuh cinta
menyisakan kenangan yang tidak terlupakan
pun tak terelakkan lagi. Namun sayang, dalam
bagi setiap orang yang pernah melewati
duel ini, hanya boleh ada satu pemenang yang
gerbang hitamnya.
hidup.
Di balik gerbang itu, berdiri puluhan tenda.
Morgenstern ini kaya akan detail. Morgenstern
putih yang mengungkap hal-hal mustahil ketika
mampu mendefinisikan konsep abstrak
tirainya disibak. Mulai dari para pemain akrobat
seperti glamor, magis, dan pesona dalam
yang bergerak melawan gravitasi, manusia
narasi. Bahkan, Mprgenstern menambahkan
karet yang meliukk dalam posisi menakjubkan,
narasi-narasi singkat nan kreatif yang isinya
hingga pesulap yang tipuannya terasa sangat
menyuguhkan pengalaman untuk berjalan
nyata. Segala hal mustahil yang ada dalam
menyusuri tenda-tenda.
imajinasi terliar manusia, terwujud di sana. Namun, sirkus itu sebenarnya hanyalah
Sayang, detail yang kaya kurang dibarengi dengan plot yang menggigit. Namun secara
panggung. Arena duel bagi dua penyihir muda
keseluruhan, The Night Circus adalah bacaan
yang dilatih sejak kecil. Tempat Celia Bowen,
yang menarik. Buku ini tidak dapat dikatakan
putri dari Prospero sang pesulap kenamaan,
sebuah pertunjukan besar, tapi narasinya yang
melawan Marco Alisdair, anak didik Mr. A.H
kaya akan keindahan cukup menyihir.
yang mantan kolega Prospero. Bertahun-tahun, Celia dan Marco bertarung
46 //
The Night Circus, novel debut karya Erin
Besar, kecil, masing-masing dicat garis hitam
REVIEW: Sumber gambar: http:// khatulistiwa.net/images/product/ d6b6a250a75a3c451a2081605e249930.jpg
S
Penulis: Annisa Hardjanti Editor: Eldo C. Rafael
Sarekat Islam Bagi Soe Hok Gie Judul: DI Bawah Lentera Merah Pengarang: Soe Hok Gie Penerbit: Yayasan Bentang Budaya Tahun Terbit: 1999 Tebal: 108 halaman
ejarah Indonesia tak lepas dari
kabar Sinar Djawa yang berhasil dikuasainya,
periode yang krusial. Salah satunya
ia berhasil menjadi salah satu bagian dari
adalah dibentuknya organisasi-
organisasi pers yang jujur terhadap pemerintah
organisasi masyarakat yang bertujuan untuk
dan memusuhi kapitalisme di Indonesia.
menanamkan gagasan kebangsaan. Sarekat
Di akhir bab, Soe Hok Gie, sang penulis
Islam (SI) Semarang salah satunya. Sarekat
memberikan catatan akhirnya mengenai
Islam Semarang menjadi salah satu organisasi
kesimpulan dari hasil penelitiannya terhadap
yang membawa Indonesia yang tradisional ke
perkembangan organisasi Islam ini. Baginya,
arah modern. Dengan kata lain, SI Semarang
untuk mengetahui pemberontakan yang
memiliki peran dalam melakukan transformasi
dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia
modernisasi bagi perkembangan kebangsaan
pada 1926-1927, ada baiknya jika para
dan bernegara Indonesia.
pembaca mengenal terlebih dahulu asal mula
Dipimpin oleh Semaoen, SI Semarang membawa sejarah baru karena dari sinilah
kemunculan pergerakannya. Buku Di Bawah Lentera Merah merupakan
awal kelahiran gerakan kaum Marxis pertama
skripsi sarjana muda milik Soe Hok Gie
di Indonesia. Semaoen membawa SI Semarang
yang dibukukan oleh penerbit Yayasan
kepada keadaan revolusi besar sehingga
Bentang Budaya. Dia mengulas secara lugas
organisasi kelas menengah ini beralih menjadi
berdasarkan wawancara langsung para
organisasi bagi kaum buruh dan tani.
pelaku, antara lain Semaoen dan Darsono. Tak
Dalam buku ini, disampaikan bagaimana
hanya wawancara langsung, Soe Hok Gie juga
perjuangan dan usaha-usaha Semaoen dalam
turut mengumpulkan data-data terkait dari
mewujudkan keinginannya menggeser SI
kumpulan kliping koran yang ia miliki.
Semarang untuk menjadi organisasi sosialis revoluisoner. Tak hanya itu, melalui surat
Sebuah bacaan yang pas bagi kalian yang ingin mengulik sejarah bangsa.
// 47
TEKNOLOGI
Sumber gambar: http://us.playstation.com PENULIS: RIZKA HASNITA EDITOR : PATRIC BATUBARA
PlayStation 4 Sang Jawara
D 48 //
unia console game kembali diguncang dengan kehadiran PlayStation 4 (PS4) pada awal tahun 2014. PS4 adalah sebuah konsol video game terbaru buatan Sony yang merupakan generasi ke 8. Bagi anda penggemar game patut bergembira karena Indonesia termasuk dalam daftar negara peluncuran konsol video game milik Sony ini yang telah dirilis 9 Januari 2014 lalu. Sony juga mengeluarkan
TEKNOLOGI
PlayStation Camera sebagai peripheral
friendly dan simpel, berbeda dengan
tambahan PS4 yang dijual terpisah
XMB PS3 yang terdapat banyak
maupun sepaket dengan konsol.
pembagian kategori.
DESAIN
PLAYSTATION4 VS. XBOX ONE
Konsol PS4 memiliki ukuran
Tidak dapat dipungkiri, PS4
kecil dan ramping dengan casing
bersaing langsung dengan Xbox
yang terbuat dari bahan matte
One buatan Microsoft. Di beberapa
dan glossy . Controller PS4 yang
negara di Asia, PS4 telah lebih dulu
bernama DualShock 4 pun sangat
rilis dibanding Xbox One yang belum
fenomenal dan berbeda dengan
muncul sama sekali dan tidak ada
controller konsol terdahulu Sony
kabar apakah Indonesia termasuk ke
yang cenderung identik. DualShock
dalam daftar negara perilisan.
4 dibekali tombol terbaru yaitu
Keunggulan PS4 adalah tidak
Options yang berfungsi sebagai
diperlukannya koneksi internet
pengganti Start dan Select, serta
karena game dapat dimainkan secara
tombol Share untuk berbagi ke
offline. Lain bagi Xbox One, koneksi
media sosial. Untuk user interface
internet sangat wajib atau game
PS4, Sony menggunakan Orbis OS
tidak dapat dimainkan secara offline
yang sebelumnya menggunakan
karena akan ada pemeriksaan online
XrossMediaBar (XMB) untuk PS3. User
sekali tiap 24 jam. Game PS3 dapat
interface PS4 didesain sangat user
dimainkan di PS4, sedangkan Xbox One tidak dapat memainkan game dari konsol pendahulunya, Xbox 360. Konsol PS4 dilrilis bersama dengan 30 judul video game baru, namun diantaranya hanya ada 3 game eksklusif dari PS4, yaitu Knack, Killzone Shadow Fall, dan Resogun. Jangan kecewa dulu, karena Sony juga akan menambah beberapa game eksklusif PS4 terbaru lainnya. Mari kita tunggu saja!
// 49
KUIS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Jawablah TTS di atas dan dapatkan merchandise menarik dari Ultimagz. Caranya isi TTS, lalu foto atau scan jawabanmu, dan kirim ke email Redaksi Ultimagz: redaksi.ultimagz@gmail.com
50 //
KUIS
Teka Teki Silang Pertanyaan 1. Video Game milik Sony yang dirilis pada 9 Januari 2014 2. Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, dan Valentino Rossi adalah pesaing terberat…… 3. Salah satu genre musik 4. Organisasi yang dipimpin oleh Handriady Wira Winata 5. Ketua HIMASIKOM 6. ……. lahir di Padang Panjang, 11 Februari 1962 7. Penulis The Night Circus 8. 9 April 2014 9. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi 10. Semua bernama Pasar Windujenar
// 51
GALERI TUGAS
The Octo-Land DIAN LESTARI ANIMASI 2012
52 //
GALERI TUGAS
Pembroke Welsh Corgi
// 53
SNAPSHOT
DIA.LO.GUE
INDONESIA 2014
54 //
SNAPSHOT
TRICK ART
// 55
WHAT’S NEXT
What’s Next Ultimagz Edisi Maret 2013
Pesta Politik Indonesia Info Indonesia: Kenali Lebih Dekat Calon Pemimpin Bangsa Kita Musik: Mari Memilih untuk Indonesia! Teknologi à Ayo Pantau Pemilu Lewat MataMassa!
56 //
2014
our new website is coming. in 2014 a new ultimagz homepage will be launched, with a fresh and clean new layout. In it, you will find updated news from around campus and the world, curated by our very own news editors. you can also find news
// 57
of upcoming ultimagz releases