3 minute read

Itmlah

Opini

UNY, Lahan Prakerin Strategis

Advertisement

oleh lin Asmawati Fathonah

Pendahuluan

Praker i n merupakan akronim atau singkatan dari Praktek Kerja Industri. Sebelumnya, Prakerin sering disebut dengan Istilah PKL, kependekan dari Praktek Ke[ja Lapangan. Prakerin umumnya diselengarakan oleh sekolah dengan mengambil atau memiiih tempat di iuar sekolah sendiri. Tempat/ instansi/ institusl yang sering digunakan sebagai ajang

Prakerin biasa disebut DU/Di (Dunia Usaha atau Dunia Industri).

Melatlh Siswa Kegiatan yang disebut Prakerin biasanya dilakukan oleh siswa-siswa SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Tujuan pokok kegiatan Prakerin adalah melatlh para siswa agar dapat melaksanakan praktek kerja secara nyata dari materi-materi peiajaran yang mereka dapatkan sejak berada di sekolah. Di samping itu, diharapkan siswa dapat menghayati bagaimana rasanya 'bekerja' secara nyata di DU/DI yang nyata-nyata dapat melatih mereka agar mereka mengetahui dunia kerja yang akan mereka jalani setelah mereka menyelesaikan pendidikan di sekolahnya.

Sekolah pun Akomodatif Hai-hal yang melatarbelakangi pelaksanaan kegiatan Prakerin ini, bahwa sebagian besar dari siswasiswa SMKmempunyai cita-cita atau keinginan untuksegera dapat bekerja/berwirausaha seteiah mereka iuius. Dengan demikian, pihak SMK berupaya mengakomodasi keinginan itu dengan menciptakan kegiatan seperti itu sebeium siswasiswanya lulus. Di samping itu, sesungguhnya siswa-siswa SMK juga membutuhkan waktu dan kesempatan untuk berpraktek atau mempraktekkan esensi atau substansi dari pelajaran-pelajaran yang mereka dapatkan seiama berada di bangku sekolah. Selain itu, Prakerin juga merupakan syarat untuk mendapatkan dan menambah niiai praktek. Nilai Prakerin bisa didapatkan dari pembimbing DIJ/DI dan juga nilai dari guru yang bertugas memonotorpeserta Prakerin di

DU/Di.

Sesual Program Keahllan Tempat prakerin yang disebut dengan DU/DI biasanya disesuaikan dengan program keahlian tiap kelas/siswa agar apa yang dilakukan oleh siswa seiama Prakerin ada hubungannya dengan peiajaran yang didapatkan dari sekolah. Sehingga, siswa dapat melakukan kegiatan di DU/Di itu dengan benar dan berbekai pengetahuan yang sudah mereka dapatkan dari sekolah. Tempat yang akan digunakan untuk Prakerin biasanya dicarikan oleh pihak SMK, siswa tinggai memiiih DU/DI menurut program keahlian yang mereka geluti di

sekolah. Saiah satu dari DU/Di tersebut adalah Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang berlokasi di Jaian Colombo No. 1 Yogyakarta.

UNYadaiahSalahSatuDu/DI UNY sering digunakan para siswa SMK untuk melaksanakan Prakerin. Siswa-siswa SMK yang melakukan Prakerin di UNY salah satunya adalah siswa-siswa yang mengambil program keahlian Administrasi Perkantoran. Sehingga, peserta Prakerin tersebut bisa melakukan Prakerin di setiap instansi atau kantor yang ada di llngkungan UNY. instansi yang digunakan sebagai ajang Prakerin di UNY adalah kantor Humas, TU, kemahasiswaan, fakuitas-fakultas, rumah tangga, kesekretariatan, dan seterusnya. UNY sebagai sebuah kampus besar yang memberikan banyak peluang untuk digunakan sebagai tempat

siswa-siswa melaksanakan Prakerin. Di UNY ada fakuitasfakultas (FiP, FBS, FMiPA, FPiPS, FT, FIK), ada Program Pascasarjana, ada berbagai unit pelaksana teknis, ada berbagai pusat, ada lingkungan Rektorat yang biasa disebut 'Pusaf, dan seterusnya. Yang juga menarik adalah bahwa pelayanan pihak UNY terhadap siswa-siswa Prakerin temyata cukup simpatik dan akomodatif. Karena, menurut mereka, kehadiran para siswa Prakerin itu bukan dirasakan mengganggu atau menghambat 'jalannya revoiusi', meiainkan diterima daiam

nuansa simbiosis-mutualisme. Penulis yang kebetulan ber-Prakerin di kantor Humas UNY, di samping melakukan aktivitas-aktivitas yang terkait dengan tata perkantoran, penulis mendapatkan pengaiaman-pengaiaman baru bagaimana me-manage informasi, publikasi, dan dokumentasi.

Penutup

Dengan Prakerin di UNY siswa tentu mendapatkan 'ruang' untuk menciptakan, mengembangkan, dan mengupayakan nilai tambah dari apa yang disebut silaturahim atau sllaturahmi. Pun, tentu siswa mendapatkan tambahan ilmu pengetahuan, keterampilan, wawasan, dan sikap positif yang rasa-rasanya belum pemah didapatkan di lingkungan

SMK.

Dengan kehidupan sehari-hari (seiama Prakerin) di DU/Di UNY, iangsung atau tidak langsung, sadar atau tidak

sadar, terasa atau tidak terasa, siswa-siswa Prakerin akan seialu bersinergi dan berkolaborasi dengan para 'penghuni' DU/Di tersebut. Pada gilirannya, komunikasi dan interaksi itu akan membuat siswa-siswa Prakerin menjadi iebih dewasa.

Hn Asmawati Fathonah, SMK N 4 Klaten/Siswa Prakenn di KantorHumas Universitas Negeri Yogyakarta.

This article is from: