Waspada, Jumat 12 Juni 2020

Page 1

Harga Eceran Rp4.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

JUMAT, Wage, 12 Juni 2020/20 Syawal 1441 H PERSONEL gabungan saat mencabuti pohon ganja sebelum dimusnahkan dengan cara dibakar.

No: 26697 Tahun Ke-73

Terbit 16 Halaman The New Arab

Waspada/Ist

PATUNG Christopher Columbus di Boston, Amerika Serikat, dipenggal bagian kepalanya karena dianggap sebagai simbol rasisme.

BNNP Sumut Bakar 8 Hektar Ladang Ganja

Dianggap Simbol Rasisme, Patung Colombus Dipenggal

MEDAN (Waspada): Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP Sumut), membakar 8 hektar ladang ganja siap panen, di pegunungan Desa Banjar Lancar, Kec. Panyabungan Timur, Kab. Madina, Rabu (10/6) siang hingga petang. “Pemusnahan ladang ganja seluas 8 hektar dengan berat 8 ton itu kerjasama BNNP dengan Polres Madina dan Kodim 0212 Tapsel,” kata Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol Atrial SH, Kamis (11/6). Dijelaskan Atrial, Rabu sekira pukul 07:00 WIB, dirinya bersama Kabid Pemberantasan Narkoba Kompol Pol. Sempana Sitepu, BNNK Madina, Lanjut ke hal A2 kol. 1

BOSTON, AS (Waspada): Patung Christopher Columbus di Boston, Amerika Serikat, dipenggal bagian kepalanya. Peristiwa itu terjadi ketika ramai diserukan pemusnahan patung-patung yang terkait dengan rasisme setelah demonstrasi besarbesaran atas kematian George Floyd. Dilansir AFP, Kamis (11/6/2020), polisi mendapat laporan tentang kerusakan patung itu pada Selasa (9/6) tengah malam. Investigasi sedang dilakukan, namun belum ada yang diamankan terkait aksi vandalisme tersebut. Seorang warga Lanjut ke hal A2 kol. 4

Dzulmi Eldin Divonis 6 Tahun Penjara

Polisi Penyiram Novel Dituntut 1 Tahun Penjara

MEDAN (Waspada): Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, menjatuhkan vonis 6 tahun penjara kepada Wali Kota Medan nonaktif T Dzulmi Eldin karena dinyatakan terbukti bersalah menerima hadiah atau janji berupa uang Rp2,1 miliar dari sejumlah kepala dinas di ling-kungan Pemko Medan. “Mengadili, menyatakan terdakwa Dzulmi Eldin S terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersamasama. Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa selama 6 tahun,” kata Hakim Ketua Abdul Azis dalam sidang yang digelar secara online, di Ruang Cakra 2 PN Medan, Kamis (11/6). Lanjut ke hal A2 kol. 4

JAKARTA (Waspada): Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut dua terdakwa pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan, yaitu Rahmat Kadir Mahulette dan Ronny Bugis dengan pidana satu tahun penjara. Para terdakwa terbukti menurut hukum secara sah dan meyakinkan bersama-sama melakukan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu, sehingga menyebabkan Novel mengalami luka berat. Perbuatan itu dilakukan karena terdakwa menganggap Novel telah mengkhianati institusi Polri. “Menuntut supaya majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara, memeriksa dan mengadili

Antara

RAZIA PENGEMIS: Seorang pengemis ‘manusia silver’ terjaring penertiban petugas gabungan saat makan di Medan, Sumatera Utara, Kamis (11/6/2020). Petugas gabungan Dinas Sosial Pemkot Medan, Satpol PP dan Polrestabes Medan menggelar razia Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) akibat meningkatnya jumlah gelandangan dan pengemis musiman yang bermunculan di jalanan di tengah pandemi Covid-19.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Tewas Covid-19 Tembus 2.000 JAKARTA (Waspada): Korban meninggal akibat virus corona (Covid-19) di Indonesia, saat ini tembus 2.000 orang. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, mengumumkan kasus meninggal karena Covid-19 di Indonesia per hari ini, Kamis (11/6) pukul 12:00 WIB, hanya 41 orang. Penambahan itu pun membuat angka meninggal tembus

mencapai 2.000 kasus. Persentase korban meninggal karena Covid-19 sendiri di bawah 10 persen atau tepatnya 6 persen dari total kasus positif di Indonesia yaitu 35.295 orang. Angka itu masih jauh lebih kecil dibandingkan jumlah sem-

buh Covid-19 yang mencapai 507 orang, per Kamis (11/6). Dengan penambahan itu, total sembuh Covid-19 mencapai 12.363 orang. Dengan demikian, persentase sembuh mencapai kira-kira 40 persen dari total positif Covid-19. Penam-

bahan kasus positif Covid-19, Kamis (11/6) ini, mencapai 979 orang di seluruh Indonesia. Sementara itu, total Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 43.414 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tembus 14.052 orang.

“Gambaran ini harus kita yakini, bahwa upaya kita untuk menjaga jarak aman, cuci tangan, adalah cara terbaik. Hindari kerumunan,” kata Yuri dalam konferensi pers, Kamis (11/6). “Karena dari penelusuran

kontak yang kami lakukan, kami tidak bisa identifikasi kontak dengan seorang [positif Covid-19] karena kerumunan,” sebutnya. Sejauh ini tercatat 424 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi yang mengalami kasus positif virus corona. “424 kabupaten/kota

telah melaporkan kasus positif terkonfirmasi di 34 provinsi. Ini harus menjadi perhatian kami. Meski demikian, cukup banyak provinsi dengan kasus [positif] di bawah 10 dan beberapa provinsi kenaikannya tidak signifikan,” ujar Yuri. (cnni)

Biaya Swab Test Mahal DELISERDANG (Waspada): Sejumlah calon penumpang pesawat tujuan domestik mengeluhkan mahalnya biaya pengurusan Rapid Test dan Swab atau PCR (Polymerase Chain Reaction) di sejumlah rumah sakit maupun laboratorium di Medan. Informasi dihimpun Waspada, Kamis (11/6), Rapid Test maupun Swab Test Covid-19 merupakan salahsatu persyaratan mutlak yang dimiliki calon penumpang yang akan terbang ke Jakarta. Untuk biaya Rapid Test bervariasi mulai dari Rp300 ribu hingga Rp500 ribu. Sedangkan untuk pemeriksaan Swab Test dikenakan biaya Rp2,2 juta hingga Rp2,5 juta perorang. Proses pemeriksaan Swab bisa mencapai 3 hari dengan masa berlaku 7 hari. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Perempuan Muda Meninggal Positif Covid-19 Waspada/Irianto

SEJUMLAH calon penumpang saat akan bertolak ke Batam dengan Lion Air. Mahalnya biaya pemeriksaan bebas Covid-19 membuat sebagian warga enggan berpergian.

Malaysia Juga Batalkan Haji KUALA LUMPUR, Malaysia (Waspada): Seperti calon jamaah haji di Indonesia dan India, Calhaj Malaysia pun kini harus memendam impian untuk mengunjungi Tanah Suci. Pasalnya, pemerintah Negeri Jiran telah memutuskan untuk tidak mengirimkan jamaah haji musim 2020, menyusul kekhawatiran atas pandemi virus corona (Covid-19). Dikutip dari Malaysia Kini, Kamis (11/6/2020), Menteri Departemen Perdana Menteri Malaysia untuk Urusan Agama, Zulkifli Mohamad al-Bakri mengatakan, para calon jamaah

tahun ini hanya dapat menunaikan haji tahun depan. Keputusan itu akan berdampak pada 31.600 Muslim Malaysia yang telah terdaftar sebagai peserta haji tahun ini. Pada konferensi pers yang berlangsung Kamis, Zulkifli mengatakan, dia telah memberikan surat penangguhan ibadah haji secara resmi kepada duta besar Arab Saudi. Dia juga menuturkan, Pemerintah Malaysia membuat keputusan itu dengan mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan masyarakat. Pimpinan Lembaga Ta-

Al Bayan

Menikah Sebagai Ibadah Oleh: Tantomi Simamora Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu (QS. An-Nisa: 1) Lanjut ke hal A2 kol. 6

bungan Haji Malaysia, Nik Mohd HasyudeenYusoff mengatakan, para calon jamaah yang terkena penundaan pada tahun ini akan diberikan prioritas untuk menunaikan haji tahun depan. Sementara, mereka yang dijadwalkan untuk berhaji pada 2021 juga bisa berangkat ke Tanah Suci jika masih ada kuota yang tidak terisi. Sebelumnya, Singapura, India, dan Indonesia juga memutuskan untuk menunda pemberangkatan haji tahun ini hingga tahun depan karena pandemi Covid-19. (malaysia kini/m11)

MEDAN (Waspada): Virus Corona (Covid-19) di Kota Medan, setiap hari terus memakan korban. Penyebarannya pun semakin meluas dan seluruh kecamatan di kota ini berada di posisi zona merah. Masyarakat dianjurkan senantiasa mematuhi protokol kesehatan Covid-19, dengan mengenakan masker, menjaga jarak, sering mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, istirahat cukup, berolahraga, dan mengkonsumsi makanan bergizi. “Hari ini ada warga Medan yang meninggal dunia positif CovidLanjut ke hal A2 kol. 1

Covid-19 Di Dunia Kasus 7.493.849

Sembuh 3.805.319

Meninggal 419.801

Covid-19 Di Indonesia Kasus 35.295

Sembuh 12.636

Meninggal 2.000

Covid-19 Di Sumut Kasus 680

Sembuh 204

Meninggal 57

Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (11/6/2020) 21.00 WIB

Waspada/Ist

HALAL BI HALAL: Sejumlah wartawan dan pimpinan organisasi wartawan di Sumut melakukan silaturahim dan halal bi halal ke kediaman tokoh pers Sumut H.Teruna Jasa Said, di Jl. Sembada 5 No.21, komplek Koserna. Hadir Ketua PWI Sumut H.Hermansjah, Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) Farianda Putra Sinik, Sekretaris SPS Rianto Agli, Ketua Majelis Petimbangan Organisasi (MPO) Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan Coking Susilo Sakeh, jurnalis Tempo Sahat Simatupang, dan sejumlah wartawan. Dalam halal bi halal itu, didiskusikan banyak hal. Yang paling dominan adalah tentang solidaritas dan kekompakan pers di tengah perkembangan media saat ini. Terutama dalam menjalankan peran dan fungsi pers. (m07)

RS Haji Medan Perlu Kualitas Pelayanan Dan Peran Ulama Jumlah Pasien Turun 70 Persen MEDAN (Waspada): Jumlah pasien Rumah Sakit Haji Medan (RSHM) masa Pandemi Covid19 menurun drastis. Dari sekitar 130 pasien/hari selama ini turun drastis mencapai 70 persen atau sekitar 30-an pasien/hari. Namun sejak Mei jumlah pasien meningkat lagi mencapai 80 orang/hari, kata Direktur

Utama RSHM dr. Khainir Akbar kepada wartawan usai temu ramah dengan ulama, tokoh agama Aula Serba Guna RSHM, Kamis (11/06). Problema pelayanan kesehatan RSHM secara jangka panjang, tidak hanya dampak Covid-19 ini dibahas manajemen dengan ulama/tokoh aga-

2013. Kepala Schumacher mengalami benturan keras dan membuatnya cedera otak parah. Selama enam tahun terakhir kondisi Schumacher tak menentu. Rencananya, eks pembalap Ferrari tersebut akan kem-bali naik meja operasi untuk kesekian kalinya.Operasi ini akan dilakukan profesor dan ahli jantung ternama, dr Philippe Manasche. Dokter asal Prancis

tersebut memelopori teknik mencangkok sel induk ke jantung yang rusak.https:/ /www.cnnindonesia.com/ tag/testimoni-cnn-indonesia Metode tersebut dinilai aman untuk diterapkan kepada Schumacher yang mengalami kerusakan sel. Teknik pencangkokan itu diharapkan bisa diganti dengan sel-sel sehat yang telah dipanen dari sumsum tulang atau darah. Kecelakaan parah enam tahun silam sempat membuat Schumacher koma selama enam bulan. Juara dunia F1 tujuh kali itu dikabarkan harus terbaring di tempat tidur dalam jangka waktu panjang dan membuat otot dan tulangnya menjadi lemah. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Ada-ada Saja

Michael Schumacher Akan Jalani Operasi JAKARTA (Waspada): Michael Schumacher (foto) akan menjalani operasi stem cell yang ditangani dokter be-dah terkenal di dunia untuk meregenerasi sistem saraf. Mantan ikon Formula One (F1) tersebut mengalami kecelakaan saat bermain ski di kawasan Pegunungan Alpen, Prancis, 29 Desember

ma karena rumah sakit haji dibangun dari hasil sumbangan jamaah haji dan tentu seharusnya mendapat dukungan dan kepercayaan umat Islam dengan berobat di rumah sakit haji. Dr. Khainir memaparkan

Rumah Seharga Rp16 Ribu CINQUEFRONDI, sebuah desa di wilayah selatan Calabria, Italia, mengklaim sebagai “desa bebas Covid”, dan berharap statusnya akan mempermanis daya tarik rumah-rumah yang dipasarkan dengan harga hanya 1 Euro atau lebih sedikit dari USD 1 atau sekitar Lanjut ke hal A2 kol. 4

Beyonce-Disney Negosiasi Kontrak Rp14 Triliun LOS ANGELES, AS (Waspada): Musisi sekaligus aktris Beyonce Knowles dikabarkan dalam tahap negosiasi dengan Disney untuk menyepakati kontrak senilai US$100 juta atau setara Rp Rp14 triliun untuk mengisi lagu tema tiga film. Berdasarkan laporan surat kabar The Sun yang dikutip NME, jika sepakat Beyonce (foto) akan mengisi lagu tema Black Panther 2 dan dua film Disney lain yang belum diketahui. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Semua mahal di negeri kita tak heran awak - He...he...he...


Berita Utama

A2

Terkait Normal Baru, Asian Agri Adopsi Teknologi Lanjutkan Komitmen DELISERDANG (Waspada): Penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 menjadi fokus Asian Agri agar keberlangsungan operasional di perkebunan dan pabrik sawit tetap terjaga. Director Sustainability & Stakeholder Relations Asian Agri Bernard Riedo menegaskan hal ini saat membahas tentang pengelolaan sawit berkelanjutan di tengah pandemic Covid-19 bersama para jurnalis dalam silaturahim virtual, Kamis (11/6). Hadir pada kesempatan itu, Ekonom Indonesia Dr. Fadhil Hasan yang mengulas dampak pandemi terhadap komoditas sawit Indonesia. ”Sebelum terjadi penyebaran Covid-19, produksi miyak sawit diperkirakan mengalami pertumbuhan yang melambat. Setidaknya ada dua faktor yang menyebabkan hal ini yaitu, pertama, dampak dari El-Nino 2019 yang menyebabkan menurunnya kualitas buah. Buah tidak

cepat matang dan beratnya juga menurun. Kedua, terkait dengan harga yang rendah pada hampir sepanjang tahun 2019 yang menyebabkan kesulitan keuangan terutama para petani. Fadhil menjelaskan kesulitan keuangan yang dialami petani dan sejumlah perusahaan sawit juga menyebabkan mereka mengurangi pemupukan. Secara umum, diperkirakan pemakaian pupuk berkurang 3040 persen, dan dalam kondisi kekeringan juga menyebabkan pemupukan tidak efektif, yang akhirnya mengakibatkan produktivitas menurun. Dinamika dalam industri kelapa sawit juga terjadi akibat sejumlah negara mengeluarkan kebijakan yang menyebabkan beberapa aspek ekonomi, sosial dan kehidupan mengalami perlambatan. Secara nasional, Fadhil menguraikan bahwa ekspor CPO Januari-April 2020 meng-

alami penurunan 12 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, nilai ekspor meningkat 9 persen. Sementara, konsumsi CPO dalam negeri periode JanuariApril 2020 menunjukkan peningkatan 6 persen dibanding periode yang sama tahun 2019. Optimisme pelaku usaha di bidang kelapa sawit menjadi kunci bagi upaya meningkatkan kinerja industri yang juga menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia ini. Seiring dengan penerapan kenormalan baru (new normal), Asian Agri yang beroperasi di Provinsi Sumatera Utara, Riau dan Jambi ini tetap melanjutkan komitmen keberlanjutannya. “Kami beroperasi, baik perkebunan dan pabrik CPO, dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai kebijakan Pemerintah dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam memasuki kenormalan baru,” kata Bernard. (a13/B)

Waspada/Ist

KETUA MUI Medan Prof. H. Mohd. Hatta, MA didampingi Direktur Utama RSHM Dr. Khainir Akbar memberi keterangan kepada wartawan soal percepatan pelayanan rumah sakit haji.

RS Haji Medan .... kondisi rumah sakit yang sebenarnya sudah memiliki peralatan lengkap dan canggih untuk melayani masyarakat berobat dari segala penyakit. Termasuk juga kualitas dokter dan perawat, namun belum juga dimanfaatkan masyarakat (umat). Pertanyaan kita kenapa rumah sakit haji belum dimanfaatkan secara optimal oleh umat? Justru itu, kami butuh peran ulama/tokoh agama yang sangat vital dan strategis agar dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit haji, kata Dr. Khainir. Problema lainnya diungkapkan Dr. Khainir adalah pasien BPJS yang kita harapkan belum tercover secara maksimal. Kebijakan Rujukan Berjenjang pasien BPJS belum terlaksana dengan baik. Ada ketentuan pelayanan Rujukan Berjenjang sesuai dengan type rumah sakit. Pengalaman kita, rumah sakit haji dengan kualifikasi Type B jarang mendapat rujukan karena banyak rumah sakit Type C tidak merujuk pasien BPJS ke rumah sakit Type B. Ini salah satu problema, ujar Dr. Khainir. Insya Allah, problema ini segera teratasi

Perempuan Muda .... 19,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemko Medan dr Mardohar Tambunan kepada Waspada, Kamis (11/ 6) malam. Kata dr Mardohar, jenazah tersebut telah dikebumikan dengan protokol Covid-19 di TPU khusus Kel. Simalingkar B, Kec. Medan Tuntungan. Jenazah tersebut seorang perempuan berinisial SH, 21, sempat menjalani perawatan di RSU Pirngadi Medan. Sebelumnya, satu jenazah berjenis kelamin perempuan juga berinisial SH, 52, asal Kec. Medan Denai, yang sempat menjalani perawatan di RSU Madani, meninggal dunia status positif Covid19. Dengan demikian, hingga saat ini, warga

BNNP Sumut .... BNNK Tanjungbalai, serta aparat TNI dan Polri (Tim 1) menuju ke lokasi pertama Gunung Tujuh, Desa Banjar Lancat, dengan jarak tempuh 6 jam berjalan kaki. “Di lokasi ditemukan ladang seluas 4 hektar yang ditanami 4.000 pohon ganja dengan berat 4 ton,” kata Atrial. Selanjutnya, Tim 2 bergerak ke pegunungan Tor Sihite, Desa Banjar Lancat, dan ditemukan ladang seluas 2 hektar yang juga ditanami 2.000 batang pohon ganja siap panen dengan berat 2 ton. Tim 3 bergerak ke pegunungan Desa Suroboyan, dan ditemukan 2 ladang seluas 2 hektar dan ditanami 2.000 pohon ganja seberat 2 ton. “Setibanya kami (Tim1,2,3) di lokasi, langsung dilakukan pencabutan seluruh pohon ganja.

Polisi Penyiram .... perkara ini memutuskan, dua, menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Rahmat Kadir Mahulette selama 1 tahun dengan perintah supaya terdakwa tetap ditahan,” ujar Jaksa saat membacakan surat tuntutan, di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (11/6). Dalam pertimbangannya, jaksa mengungkapkan hal yang memberatkan bagi para terdakwa adalah perbuatan mereka telah mencederai kehormatan institusi Polri. “Sedangkan hal-hal yang meringankan terdakwa belum pernah dihukum sebelumnya, terdakwa mengakui perbuatannya di persidangan, terdakwa kooperatif dalam persidangan, terdakwa telah mengabdi sebagai anggota Polri selama 10 tahun,” sebut Jaksa. Pembacaan surat tuntutan terhadap kedua terdakwa dilakukan secara terpisah. Dalam surat tuntutan, Rahmat disebut mencari-cari kediaman Novel Baswedan di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Setelah berhasil menemukan, sekira pukul 20:00-23:00 WIB Sabtu 8 April 2017, Rahmat memantau rumah Novel dengan menggunakan motor Yamaha Mio GT milik Ronny Bugis. Rahmat kemudian mencari tahu rute masuk dan ke luar kompleks perumahan Novel, untuk jalan melarikan diri usai melancarkan aksinya. Keesokan harinya, kata Jaksa, Rahmat kembali melakukan hal yang sama guna memastikan.

karena akan diterapkan “Single Tarif”. Artinya, semua pasien BPJS bebas memilih rumah sakit sehingga ada kompetisi pelayanan kesehatan secara terbuka dan masyarakat tidak “tersandera” dengan type rumah sakit. Dengan begitu, setiap rumah sakit akan membenahi manajemen, peralatan medis dan kualitas pelayanan terhadap masyarakat, sebut Dr. Khainir didampingi Wadir Pelayanan Medis Dr. H. NG. Hikmet dan Kepala PPID Fahrurozi. Tokoh agama Prof. H. Mhd. Hatta memandang pentingnya lebih dulu memperhatikan kualitas pelayanan yang diberikan rumah sakit haji. Perbaikan dan peningkatan pelayanan terhadap pasien itu yang perlu diwujudkan. Jangan sampai ada keluhan orang berobat seperti pasien lama dilayani dan ditangani karena alasan administrasi yang bisa dipenuhi belakangan. Soal kebersihan ruang perawatan sudah pastilah itu. Dalam pertemuan yang membahas bagaimana Mempercepat Pelayanan Rumah Sakit Haji Yang Bermartabat hadir Prof. Asmui, MSi, Prof. Dr. Haidar Putra Daulay, MA, Prof. Dr. Hasan Bakti Nasution, MAg, Dr. H. Syakira Zandi, MA. (h01) Medan yang meninggal dunia terpapar virus menjadi 35 orang. Berikut update data Covid-19 Kota Medan, 11 Juni 2020. Positif Covid-19 meninggal dunia 35 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit meningkat, sebelumnya 278 menjadi 304 orang, dan 123 orang telah dinyatakan sembuh. Untuk PDP yang meninggal dunia 71 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit sebelumnya 89 meningkat menjadi 113 pasien, serta 816 orang telah dibenar-kan pulang. Pemko Medan saat ini masih memantau 49 orang pelaku perjalanan (PP), 364 orang tanpa gejala (OTG), dan sebanyak 30 orang dalam pemantauan (ODP). (m29) Selanjutnya barang haram tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar. Sekitar 10 pohon ganja kita sisihkan untuk dijadikan barang bukti. Saat ini kita masih melakukan penyelidikan guna mengungkap siapa pemilik ladang dan pohon ganja itu,” tutur Atrial. Menurut dia, pengungkapan ladang ganja seluas 8 hektar ini merupakan hasil informasi dari masyarakat. Sehingga BNNP Sumut, TNI, dan Polri langsung menindaklanjutinya dengan melakukan penyelidikan hingga menemukan ladang ganja tersebut. “Dari informasi yang kita dapat di lapangan, masih ada lokasi lain yang ditanami ganja. Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan kembali, untuk mengungkap ladang ganja yang lain,” ujar Kepala BNNP Sumut. (m25) PadaSenin,10April2017,usaiapelpagidiSatuan Gegana Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, Rahmat mengembalikan motor pinjamannya ke Ronny. Sekira pukul 14:00WIB, Rahmat bergegas ke pool angkutanmobilGeganaPolri,untukmencaricairan asam sulfat (H2SO4). Setelah mendapatkannya, dia membawa cairan tersebut ke kediamannya. Rahmat lalu menuju kediaman Ronny pukul 03:00 WIB, Sabtu, 11 April 2017. Dia meminta Ronny mengantarnya ke rumah Novel yang berada di Kelapa Gading. Sekira pukul 05:10 WIB, Rahmat dan Ronny melihat Novel yang baru ke luar dari Masjid Al Ikhsan. Di saat itu Rahmat memberikan penjelasan kepada Ronny, dia ingin memberi pelajaran kepada seseorang. Kemudian, terdakwa Ronny atas arahan Rahmat mengendarai motornya secara pelanpelan mendekati Novel sambil bersiap-siap menyiramkan cairan asam sulfat (H2SO4). Ketika posisi terdakwa Rahmat berada di atas motor sejajar dengan Novel, dia pun langsung menyiramkan cairan asam sulfat ke bagian kepala penyidik KPK itu. Berdasarkan hasil visum et repertum nomor 03/VER/RSMKKG/IV/2017 tertanggal 24 April 2017 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Mitra Keluarga, ditemukan luka bakar pada bagian wajah dan kornea mata kanan dan kiri Novel. Rahmat Kadir Mahulette dan Ronny Bugis terbukti melanggar Pasal 353 ayat (2) KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (cnni)

Dzulmi Eldin .... “Perbuatan terdakwa telah melanggar Pasal 12 huruf a UU ndang RI No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) Ke1 KUHPidana jo Pasal 64 ayat (1) KUHPidana,” ujar hakim. Vonis hakim lebih ringan dari tuntutan Jaksa KPK yang pada sidang sebelumnya, menuntut Eldin 7 tahun penjara, denda Rp500 juta dan subsider 6 bulan, serta penambahan pencabutan hak politik selama 5 tahun. Atas vonis yang dijatuhkan, Jaksa KPK menyatakan pikirpikir. Sementara kuasa hukum Eldin mengaku masih akan mempelajari isi putusan hakim. “Kami akan pelajari dulu isi putusannya selama seminggu. Baru kami nanti akan memberikan jawaban,” tutur Junaidi Matondang. Pada dakwaan jaksa sebelumnya dijelaskan, perbuatan korupsi Dzulmi Eldin dilakukan bersama Samsul Fitri selaku Kasubbag Protokoler Pemko Medan. Perkara bermula pada 15 Oktober 2019 lalu bersama-sama dengan Isa Ansyari selaku Kadis PU Pemko Medan. Dzulmi Eldin ikut terseret karena telah menerima uang Rp450 juta dari Isa Ansyari melalui Kasubbag Protokoler Pemko Medan Samsul Fitri. Selain Isa, dalam sidang dakwaan, ada 20 nama Kadis lain yang disebutkan Jaksa KPK ikut memberikan uang ke wali kota melalui perantara Samsul Fitri. (m32)

Biaya Swab .... Sedangkan Rapid Test proses pemeriksaan mencapai 3 jam dengan masa berlaku 3 hari. Biasanya Rapid Test dipakai untuk calon penumpang semua destinasi penerbangan terkecuali Balikpapan, Denpasar, Bali, Lombok, Padang dan Makassar. H. Harun Nur, SH, MH, salah seorang penumpang Lion tujuan Batam menyatakan, biaya pemeriksaan untuk mendapatkan surat bebas Covid-19 itu memberatkan masyarakat. Pasalnya, tidak semua yang berangkat dengan pesawat tersebut penumpang yang mempunyai uang cukup. Ada juga yang berangkat karena terpaksa karena suatu urusan mendadak, sakit atau kemalangan keluarganya. Artinya lanjut Harun Nur, pemerintah dalam hal itu Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melakukan evaluasi. “Sekarang kita ke Denpasar Bali, harus Swab Test biaya Rp2,5 juta. Ini jelas memberatkan karena biaya itu lebih mahal dari harga tiket,” katanya. Harun Nur mendukung langkah pemerintah memutus mata rantai penyebaran Covid-19, tapi biaya pemeriksaan yang dinilai lama dan mahal. “Ya, kalau bisa cukup Rapid Test saja yang penumpang tujuan domestik,” sebutnya. Hal senada dikemukakan Deni, 52. Penumpang asal Medan tujuan Batam ini juga meminta pemerintah melakukan evaluasi terkait mahalnya biaya pemeriksaan Covid-19. Defri, salah seorang manager airlines di KNIA menyatakan, surat bebas Covid-19 merupakan syarat wajib seorang penumpang yang akan terbang ke Jakarta. “Kalau dari airlines, kami hanya menjalankan aturan. Kalau tak dipenuhi syarat keberangkatan, maka akan ditolak,” jelasnya. Sementara itu pihakl Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik (HAM) Medan menyebutkan belum bisa melayani swab test untuk kepentingan penerbangan dan kepentingan pribadi lainnya. “Kami mohon maaf. Saat ini swab test hanya diperuntukkan bagi orang tanpa gejala (OTG), orang dalam perawatan (ODP) maupun pasien dalam perawatan (PDP) di RSUP HAM Medan saja,” ucap Kassubag Humas RSUP HAM Medan, Rosario Dorothy Simanjuntak kepada Waspada, Kamis (11/6) malam. Namun, kata Rosario, jika masyarakat ingin mendapatkan surat bebas Covid-19 tersebut disarankan dengan rapid test. “Masyarakat disarankan dirapid test saja. Di Adam Malik biaya rapid test Rp300 ribu,” tuturnya. Sementara sebuah sumber Waspada menyebutkan, mahalnya biaya swab tersebut tergantung pada pihak rumah sakit masingmasing. Harganya bervariasi sesuai bahan dan rumah sakitnya. Biaya swab itu minimal Rp400 ribu, ada Rp800 ribu, ada Rp1 juta hingga Rp2 juta an. Sumber Waspada menyebutkan, swab itu yang buat mahal itu reagennya. Reagen itu semacam campuran untuk memastikan pasien itu positif atau negatif. Dari beberapa reagen yang masuk ke Indonesia, ada 14 jenis namun semuanya mahal. Saat ini reagen diperebutkan lebih dari 200 negara di dunia per detik. Indonesia belum mampu memproduksi reagen itu. (a13/m29)

Dianggap Simbol .... yang tengah berolahraga melewati patung pada hari Rabu mengatakan bahwa dia setuju dengan pemenggalan itu. “Bertepatan dengan demo Black Lives Matter, saya pikir itu hal yang baik untuk memanfaatkan momentum ini,” katanya kepada AFP, tanpa me-nyebutkan nama. “Sama seperti orang kulit hitam di negara ini, penduduk asli juga telah dianiaya. Saya pikir gerakan ini sangat kuat dan ini sangat simbolis,” ujarnya. Selain di Boston, patung Columbus juga diru-sak di pusat kota Miami, dan yang lainnya diseret ke danau awal pekan ini di Richmond, Virginia. Columbus, penjelajah Italia itu selama ini disebut sebagai orang yang menemukan benua Amerika. Dia dianggap bertanggung jawab terhadap pemusnahan penduduk asli Amerika. Ia dikecam dengan cara yang sama dengan para jenderal Perang Sipil yang pro-perbudakan di selatan Amerika. Patung Columbus yang berdiri di jantung kota Boston menjadi kontroversial selama berta-hun-tahun, seperti patung serupa lainnya di seluruh AS, dan telah dirusak di masa lalu. (afp/m11)

Michael Schumacher .... Operasi terbaru ini adalah bagian dari serangkaian upaya yang dilakukan untuk memperbaiki sel-sel tubuh Schumacher. Namun, tindakan kali ini merupakan bagian eksperimental. Meski kondisi fisiknya dirahasiakan, mantan manajer Ferrari Jean Todt sempat mengatakan Schumacher mencapai kemajuan pesat dan dapat menonton balapan F1 di TV. (cnni)

Beyonce-Disney .... “Beyonce bisa menjadi pemeran utama untuk Disney dan sangat cocok untuk citra mereka. Ia sudah mengerjakan beberapa proyek mereka, termasuk sulih suara Nala dalam The Lion King,” kata seorang sumber. Sumber tersebut melanjutkan, “Saat ini, mereka ingin mengajaknya untuk beberapa proyek. Disney mengajukan kesepakatan senilai US$100 juta. Negosiasi masih berlangsung.” Sebelumnya, peran Beyonce sebagai penyulih suara Nala dalam film live-action The Lion King terbilang sukses. Film dengan biaya produksi US$260 juta ini meraup pendapatan sebesar US$1,6 miliar. Beberapa waktu lalu, Beyonce juga sempat menyanyikan lagu When You Wish Upon A Star dari film Pinocchio saat tampil di salah satu acara amal. “Saya merasa sangat bangga dan terhormat bisa menjadi bagian dari keluarga Disney,” kata Beyonce kala itu. (nme/m11)

Ada-ada Saja .... Rp16.000. Tujuan penawaran rumah murah ini adalah untuk membalikkan tren depopulasi yang disebabkan oleh kaum muda yang meninggalkan desa untuk mencari pekerjaan. Di Cinquefrondi, Walikota Michele Conia menganggap program itu sangat serius sehingga dia memberinya nama: “Operation Beauty (Operasi Kecantikan)”. “Menemukan pemilik baru untuk banyak rumah kosong yang kita miliki adalah bagian penting dari (Operasi) Kecantikan yang saya luncurkan untuk memulihkan bagian kota yang rusak dan hilang,” kata Conia kepada CNN, dikutip Kamis (11/6). “Saya tumbuh di Jerman tempat orang tua saya bermigrasi, lalu saya kembali untuk menyelamatkan tanah kelahiran saya. Terlalu banyak orang yang melarikan diri dari sini selama beberapa dekade, menyisakan rumah-rumah kosong,” sambungnya. Conia mengatakan, meskipun dikelilingi oleh keindahan alam Taman Nasional Aspromonte dan menghadap ke pantai Ionia dan Tyrrhenian, pemandangan kota Cinquefrondi dipenuhi oleh rumah-rumah yang bobrok. (cnn/m11)

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

Jika Ditemukan Positif, Karyawan BRI Langsung Dikarantina MEDAN (Waspada): Pimpinan Wilayah BRI Medan I Made Suka menegaskan, jika dalam swab test ditemukan karyawan BRI yang positif Covid-19, maka karyawan yang bersangkutan langsung dikarantina untuk perawatan. “Kalau ada yang positif, langsung dikarantina dan unit kerjanya kita tutup untuk sterilisasi,” kata Made Suka kepada wartawan saat meninjau lokasi swab test di BRI Medan Sisingamangaraja, Simpang Limun Medan, Kamis (11/6). Made Suka menjelaskan, apabila hasil pemeriksaan swab sudah keluar, pihak BRI akan lakukan tindak lanjut sesuai dengan protokol kesehatan. “Bila hasil swab ada karyawan yang positif, pihak BRI akan melakukan karantina sesuai dengan protokol kesehatan. Namun bila swabnya negatif, karyawan tersebut dapat terus bekerja,” sebutnya. Dia menjamin, kebutuhan logistik karyawan selama karantina perawatan akan ditanggungjawabi oleh pihak BRI. “Kebutuhan logistiknya selama 14 hari akan kita suplai. Hal ini juga kita lihat bagaimana pola hidupnya. Karena kalau menular sama keluarganya, itu berbahaya sekali,” tuturnya. Saat ini, kata dia, BRI telah menyiapkan segala sumber daya yang diperlukan menuju

new normal. “Hingga saat ini BRI juga telah menerapkan pola bekerja di rumah sesuai anjuran pemerintah selama masa pandemi Covid-19. New normal tentunya juga telah kita siapkan,” ujarnya. Sekitar 300 lebih karyawan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Medan, telah selesai melakukan swab test selama tiga hari. Hari pertama, Selasa (9/6), dilakukan di gedung BRI Jl. Iskandar Muda, sebanyak 115 di antaranya 106 karyawan BRI tersebut dan 9 orang masyarakat umum. Lalu, di BRI Jl. Thamrin, Rabu (10/6), sebanyak 105 karyawan telah diswab, dan Kamis (11/6), di BRI Jl. SM Raja,

Simpang Limun Medan, sebanyak 109 karyawan selesai diswab. Total 329 karyawan dan warga telah diswab test di tiga unit BRI Medan tersebut. Sebelumnya, Kepala Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas 1 Medan, Provinsi Sumatera Utara, dr Rosmita Ginting mengaku sampai saat ini hasil swab karyawan BRI tersebut belum diketahui hasilnya. “Seluruh hasil dari pemeriksaan ini, akan kita laporkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara. Mereka adalah pintu utama informasi terkait Covid-19 ini,” katanya. (m29)

Waspada/Surya Efendi

SEORANG karyawati BRI Medan Sisingamangaraja, Simpang Limun, diswab test, Kamis (11/6).

Gerindra Akan Menangkan Pilkada Medan Karena Partai Terbersih MEDAN (Waspada): Bakal Calon (Balon) Wakil Wali Kota Medan dari Partai Gerindra Suryani Paskah Naiborhu meyakini calon Partai Gerindra akan memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan tahun 2020. Suryani Paskah Naiborhu (foto) mengatakan, keyakinan tersebut didasarkan karena sampai saat ini Partai Gerindra merupakan partai yang terbersih, baik di tingkat DPR RI maupun DPRD Kota Medan. “Sampai saat ini, tidak ada satu orang pun anggota DPR RI dan DPRD Kota Medan dari Fraksi Gerindra yang terlibat kasus korupsi. Ini menjadikan Gerindra sebagai partai yang terbersih dari praktik korupsi,” jelas satu-satunya Balon Wakil Wali Kota Medan perempuan dari Partai Gerindra tersebut di Medan, Kamis (11/6). Hal ini, ujarnya, membuat masyarakat di Kota Medan memberikan apresiasi dan dukungan kepada Partai Gerindra. Dan citra sebagai partai terbersih melekat kuat pada Partai Gerindra. Suryani Paskah Naiborhu yang merupakan kader Partai Gerindra ini mengatakan, di jajaran pemerintahan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan juga dinilai berhasil menyusun anggaran pertahanan Indonesia secara efektif dan tepat guna. “Langkah yang dilakukan

Bapak Prabowo tersebut telah berhasil menyelamatkan uang negara hingga puluhan triliun rupiah dengan cara melakukan penghematan anggaran di Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Seperti penghematan anggaran pembelian alat utama sistem pertahanan (alutsista) dengan nilai mencapai puluhan triliun rupiah atau sekitar Rp50 triliun. Ini merupakan prestasi yang harus diapresiasi,” ujarnya. BalonWakilWali Kota Medan dari Partai Gerindra yang mengusung tagline Medan Menang dan Maju Perempuan Medan ini mengatakan, dukungan masyarakat diberikan juga karena melihat bahwa Partai Gerindra merupakan partai nasionalis. “Masyarakat telah mengenal Partai Gerindra sebagai partai yang berdiri tanpa membedabedakan suku, agama, ras maupun golongan. Dapat dikatakan bahwa Gerindra merupakan miniaturnya Indonesia, karena latar belakang kader yang beraneka ragam,” ujarnya. Hal ini sesuai dengan visi

Al Bayan .... ALLAH SWT menciptakan Adam dan Hawa sebagai manusia pertama kali sekaligus sebagai petunjuk bagi kita semua, agar kita bisa saling mengenal. Terutama kepada pasangan kita yang akan mendampingi untuk mengisi kehidupan ini. Sebab dalam menjalani kehidupan ini pasti akan ada ujian-ujian yang menuntutut kita harus kuat dan sabar. Apalagi dalam memadukan dua hati yang berbeda, pasti akan ada proses untuk saling bisa paham. Di sinilah para pasangan suami istri dituntut untuk menjadi orang yang terbaik, baik bagi istrinya maupun kepada suaminya. Keduanya harus saling mengerti untuk menggapai rumah tangga yang penuh dengan barokah, mawaddah, sakinah warohmah. Inilah salah satu keindahan ajaran agama Islam yang perlu kita pahami. Ketika kaum lelaki yang pada dasarnya menyukai wanita dan begitu juga sebaliknya, bahkan merupakan kebutuhan biologis manusia malah dituntut untuk segera melakukannya sesuai dengan aturan dalam ajaran Islam yaitu menikah. Bahkan pernikahan dalam ajaran agama Islam bernilai sebagai ibadah. Ketika para pasangan suami istri berusaha menjadi yang terbaik untuk saling melayani dengan kasih sayang yang tulus, maka semua perbuatan itu bisa menjadi nilai ibadah karena dilakukan dengan ikhlas untuk menggapai ridho Allah SWT. Firman Allah dalam Alquran: Istri-istrimu adalah ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dan dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah (yang baik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menemui-Nya. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman (QS. Al-Baqarah: 223). Sebagai dalam ajaran Islam bahwa pernikahan adalah hubungan yang dilakukan antara suami dan istri yang telah halal. Salah satu tujuannya adalah untuk menghindari dari perbuatan keji seperti zina. Dengan adanya kehalalan, maka terbukalah kesempatan emas untuk para pasangan untuk menggali nilai-nilai ibadah di setiap aktivitas yang mereka lakukan dengan ikhlas. Pernikahan juga sebuah janji suci untuk samasama berkomitmen dalam menjalani kehidupan. Kemudian menikah juga bukan hanya sekedar proses untuk menghalalkan, tetapi dalam sebuah

yang diusung Partai Gerindra, yakni menjadi partai politik yang mampu menciptakan kesejahteraan rakyat, keadilan sosial dan tatanan politik negara yang melandaskan diri pada nilai-nilai nasionalisme dan religiusitas dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang senantiasa berdaulat di bidang politik, berkepribadian di bidang budaya dan berdiri di atas kaki sendiri dalam bidang ekonomi. Suryani Paskah Naiborhu juga menegaskan bahwa sampai saat ini Partai Gerindra merupakan partai yang paling cepat merespons setiap persoalan yang dihadapi masyarakat. Termasuk dalam situasi pandemi virus corona ini, di mana Partai Gerindra hadir menyalurkan bantuan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak virus corona. Suryani Paskah Naiborhu mengatakan, melihat hal itu, dirinya meyakini jika calon Wali Kota danWakilWali Kota Medan yang diusung Partai Gerindra akan tampil sebagai pemenang dalam Pilkada Kota Medan tahun 2020. “Kehadiran Partai Gerindra telah mendapat respons positif dari masyarakat. Dan melihat besarnya dukungan tersebut, saya yakin jika Partai Gerindra akan memenangkan Pilkada Kota Medan yang akan berlangsung pada tahun ini,” jelasnya. (h01)

pernikahan terdapat haq dan kewajiban yang harus dilakukan bersama-sama. Maka ketika kewajiban itu tidak bisa dilaksanakan, pernikahan itupun tidak akan mewujudkan suatu ibadah. Hal ini sangat perlu dipahami bahwa keduanya saling ketergantungan yang harus saling mengerti dan memahami, agar setiap aktivitas dalam sebuah pernikahan tidak menjadi sia-sia. Janji suci yang telah disebutkan harus benar-benar bisa dipegang untuk mempertahankan pasangannya masing-masing. Pernikahan juga memerlukan kesabaran tingkat tinggi, karena dalam setiap pernikahan pasti ada rasa jenuh, bosan disebabkan banyak hal. Akan ada ujian-ujian yang pasti akan menyita pemikiran kita, tetapi ketika kita bisa melaluinya dengan baik, maka itu akan tercatat sebagai ibadah yang tidak terhingga nilainya. Pernikahan adalah ibadah yang paling lama waktinya sehingga tidak ada batas ruang dan waktu, selagi kita melakukannya karena Allah, maka semua aktifitas dalam sebuab pernikahan adalah ibadah. Seorang suami harus rela berkorban dan bertanggung jawab untuk mencukupi semua kebutuhan istri dan anak-anaknya. Begitu juga istri harus memberikan pelayanan terbaik kepada suaminya serta menjaga diri dari hal-hak yang tidak baik sehingga suami senang dan nyaman ketika melihatnya. Ketika terjadi permasalahan, maka semua kembalikan kepada Allah, dan takutlah kepada Allah. Ketika permasalahan rumah tangga disertai dengan rasa takut kepada Allah, kalaupun permaslahan itu belum bisa diselesaikan, tetapi paling tidak permasalahan itu akan bernilai ibadah. Di sinilah para pasangan suami istri dituntut untuk menguatkan komunikasi sehingga keduanya mengerti dengan pesan-pesan walau tak tersampaikan. Menikah memang butuh perjuangan berat, tetapi ketika dilakukan dengan ikhlas karena Allah bukan karena hawa nafsu saja, selain bernilai ibadah juga akan mendapatkan keberkahan hidup. Inilah yang sesungguhnya buah pernikahan yang diharapkan dari setiap pasangan suami istri. Semoga pernikahan kita semua yang sudah berjalan dan juga yang sedang dalam perencanaan terhitung sebagai nilai ibadah yang berujung kepada keberkahan hidup. (Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) Kab.Tapanuli Selatan)


WASPADA

A3

Jumat 12 Juni 2020

Mendagri: Pilkada 2020 Butuh Tambahan Dana Rp1,4 Triliun JAKARTA (Waspada): Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 masih membutuhkan tambahan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sekitar Rp1,4 Triliun.

Antara

Pengedar Narkoba Asal Medan KEPALA BBN Provinsi Bengkulu Brigjen Pol Toga H Panjaitan (kiri) memperlihatan barang bungkti narkotika saat pers rilis di kantor BNN Provinsi Bengkulu, Kamis (11/6/2020). BNN Provinsi Bengkulu menangkap lima orang tersangka asal Medan dengan barang bukti 500 gram narkotika golongan satu, 1 pucuk senjata air soft gun, lima unit handphone dan uang tunai Rp.820.000.

Peringkat Perguruan Tinggi Indonesia Tembus 254 Dunia JAKARTA (Waspada): Di tengah pandemi Covid-19, kabar baik datang dari dunia pendidikan tinggi. Lembaga pemeringkatan perguruan tinggi di dunia, Quacquarelli Symonds (QS) mengumumkan hasil pemeringkatan QS World University Ranking (WUR) 2021, Rabu (10/6). Hasilnya, peringkat sejumlah kampus di Indonesia melesat tajam. Universitas Gadjah Mada (UGM) melesat tajam dari sebelumnya peringkat 320 dalam QS WUR 2020, kini menjadi 254 dunia. Sementara UI di peringkat ke-305, ITB dari 331-313, Unair 540-521, IPB dari 601 ke 531 dan ITS dari 801 ke 751. Ada enam kriteria utama penilaian untuk pemeringkatan yang dilakukan oleh QS, yaitu reputasi akademik, reputasi pengguna lulusan, sitasi publikasi per dosen, rasio dosen-mahasiswa, dosen internasional, dan mahasiswa internasional. Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam, mengapresiasi atas prestasi yang ditoreh-

kan oleh Perguruan Tinggi Indonesia ini. Ia mengaku sangat senang dengan hasil pemeringkatan yang baru saja dirilis. “Alhamdulillah peringkat perguruan tinggi Indonesia naik dalam peringkat QS Top University. Apresiasi atas kerja keras dan produktivitas sivitas akademika perguruan tinggi kita di bawah kepemimpinan para rektor. Meski masa pandemi, produktivitas perguruan tinggi terus meningkat. Banyak PT peringkatnya meloncat, Semoga ke depan terus meningkat dan semakin memberi manfaat untuk masyarakat. Ditjen Dikti akan terus mendorong dan memfasilitasi perguruan tinggi untuk terus meningkatkan mutu dan relevansinya,” tutur Nizam. Selain itu Nizam juga mengingatkan bahwa peringkat bukan tujuan tetapi merupakan hasil dari kerja keras dan cerdas semua pihak. Dengan peringkat yang dicapai perguruan tinggi ini, lanjut Nizam, semoga meningkatkan

juga optimisme kita semua untuk terus meningkatkan diri dan membuktikan bahwa Indonesia bisa. Publikasi internasional yang dihasilkan oleh para dosen dan peneliti Indonesia saat ini sudah melampaui semua negara ASEAN, jelas Nizam. Kalau tadinya kita berada di peringkat ke 4, sekarang sudah teratas. Hal ini, imbuh Nizam, harus terus kita pertahankan dan tingkatkan, dan yang sangat penting adalah karya-karya perguruan tinggi hendaknya berorientasi pada solusi untuk bangsa, seperti membangun ketahanan pangan, membangun teknologi merah putih, meningkatkan kesehatan masyarakat, menurunkan stunting, dan berbagai tantangan pembangunan lainnya. Selama pandemi, dunia pendidikan tinggi telah membuktikan kinerjanya. Lebih dari 1000 karya inovasi dan invensi di bidang kesehatan dan alat-alat kesehatan dihasilkan oleh perguruan tinggi bekerjasama dengan lembaga-lembaga penelitian dan indutri. ((j02)

Kebutuhan tambahan dana dari APBN itu berdasarkan hasil komunikasi pihaknya dengan 204 dari 270 kepala daerah yang akan menggelar Pilkada 2020, KPU RI, Bawaslu RI, dan aparat keamanan untuk pemenuhan protokol kesehatan pencegah virus corona seperti pengadaan alat pelindung diri. “Jadi per hari ini, 204 daerah, untuk pusat dan daerah baik KPU, KPUD, Bawaslu, Bawaslu Daerah, DKPP, dan pengamanan, total yang diperlukan dukungan APBN Rp1,411 triliun,” kata Tito dalam rapat kerja

dengan Komisi II, KPU, Bawaslu, DKPP dan Menteri Keuangan melalui sambungan jarak jauh, Kamis (11/6). Tito merinci 204 daerah yang intens berkomunikasi dengannya masih memerlukan tambahan dari APBN sebesar Rp1,02 triliun untuk menggelar Pilkada serentak 2020. Dari jumlah itu sebanyak Rp908,44 Miliar nantinya akan dialokasikan untuk KPU Daerah dan Rp76,36 miliar untuk Bawaslu Daerah. “Dan tambahan dana pengamanannya Rp35,78 miliar,” kata dia.

sistem pengoperasiannya yang mudahdanpraktis.Danteknologi memang dirancang untuk menampilkandatasecaraakuratdan transparan. Namun meskipun begitu, risiko kecurangan tetap bakalanadakarenasemuakendali ada pada si pengguna atau dalam hal ini adalah staf yang mengoperasikannya. Dan bukan tidak mungkin terjadi kecurangan seperti perubahan data yang diinput. Di sinilah peran manajer untuk memastikan kalau data yang dimasukkan sesuai dengan prosedur yang sudah ditentukan. Untuk itu, anda perlu memperdalam kemampuan analisis data sesuai dengan perkembangan teknologi yang ada. 3. Meningkatkan pengetahuan dan skill Sejalan dengan perkembangan teknologi, mau tidak mau anda harus mengikuti perkembangannya agar tidak gagap teknologi.Pasalnya,pengetahuan dan penguasaan terhadap kemajuan teknologi akan berdampak langsung terhadap kinerja anda sebagaimanajer.Dimanasemakin luas wawasan dan kemampuan anda maka profesionalitas anda juga akan semakin meningkat. Untukitu,andaharusbisadengan cepat beradaptasi terhadap teknologi yang sedang berkembang khususnya terhadap software atau aplikasi yang menunjang aktivitas dan perkembangan perusahaan. 4. Meningkatkan kinerja tim Tugas utama seorang manajer adalah memastikan bahwa manajemen perusahaan berjalan dengan lancar dan benar sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) perusahaan. Manajer juga harus mampu mengevaluasi seberapa efisien kinerjasumberdayamanusiayang ada dalam mengoptimalkan sumberdaya yang disediakan perusahaan.Denganbegitu,anda bisa memberikan rekomendasi langkah-langkah apa yang harus diambil dalam jangka pendek, menengah atau panjang kepada manajemen pusat. 5. Memastikan keamanan data perusahaan Penggunaan teknologi informasi khususnya internet dalam sebuah perusahaan ternyata bisa menjadisalahsatusasaranempuk bagi penjahat siber untuk melakukan aksinya. Minimnya kemampuan dan keamanan siber di lingkungan perusahaan anda, akan membuat para penjahat siber bisa dengan mudah memboboldataatauinformasipenting dari perusahaan anda untuk kepentingan mereka. Hal ini bisa dicegah dengan cara memberikan pelatihan kepada para karyawan di bidang keamanan siber. Untuk itu, anda harus memastikan bahwa sumberdaya manusia yang anda pilih adalah orangorang dengan kemampuan siber yang baik. Kalau tidak, anda yang akan menanggung risiko dan

bertanggungjawab atas cyber crime yang terjadi. 6. Managing human resource Kesuksesan sebuah perusahaan bergantung kepada kinerja tim dalam setiap divisi. Sedangkan, setiap individu dalam tim pasti memiliki karakter yang berbeda-beda dimana karakter inisangatrentandipengaruhioleh hal-hal dari luar. Seperti lingkungan, gaya hidup, media sosial dan beragam media hiburan dalam berbagai bentuknya yang memanjakan para penikmatnya. Hal ini tak jarang mempengaruhi kinerja karyawan saat di kantor. Di sinilah tantangan anda untuk menganalisa dan memahami karakter karyawan anda. Setelah itu, anda perlu mencari cara untuk membuat mereka bisa fokus bekerja sesuai aturan dan standar perusahaan tanpa terdistraksi oleh faktor-faktor dari luar. 8. Meningkatkan skill karyawan Setelah melakukan analisa terhadap perkembangan dan kinerja karyawan, anda perlu meningkatkan skill dan kompetensi parakaryawandenganmengadakan pelatihan. Tentunya dengan konsep yang menarik dan kreatif ala ‘jaman now’ sehingga tidak terkesan monoton dan membosankan. Seperti contoh, webinar lewat aplikasi zoom, live streaming di youtube atau instagram, video atau voice note blast di grup WA atau yang lagi hits adalah lewat podcast. Mau tidak mau anda harus menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi kekinian yang lagi hits. Untuk itu, anda harus selalu update tentang apa saja yang lagi hits kemudian bisa menjadi inspirasi untuk meningkatkan kualitas para karyawan. Selain itu, karyawan cenderung menyukai manajer yang kekinian daripada yang terlalu kaku atau serius. 9. Menghadapi turn over employee Kemudahan akses informasi membuat para karyawan anda bisa dengan mudah mendapatkan beragam informasi termasuk informasitentanglowongankerja di tempat lain yang terlihat lebih asyik dan nyaman. Sehingga, tak sedikit yang memilih resign dan melamar ke perusahaan-perusahaanyangdinilailebihbonafide. Apalagi, akhir-akhir ini sedang hits di kalangan anak-anak muda tentang startup dan sistem kerjanya yang tidak se formal perusahaan biasa.Yaitu cukup dengan nongkrong di co-working space. Tentunya anda tidak bisa mengontrol hal ini. Namun anda masih bisa mengantisipasinya dengan memperhatikan konteks dan konten human resource developmentprogram khususnya tentang prosedur exit interview. Tujuannyaadalahagarandasebagai manajer bisa dengan mudah menganalisa tingkat turn over yang ada beserta penyebabnya. 10. Mengoptimalkan kinerja generasi milenial

Rp1.4 triliun anggaran tambahan dari APBN itu belum termasuk untuk 66 daerah lain yang juga akan menggelar Pilkada serentak 2020. Tito menyatakan 66 daerah lainnya masih dalam proses pembahasan dengan jajaran penyelenggara pemilu di daerahnya masing-masing. Sehingga tambahan anggaran untuk pilkada tahun ini sangat berpotensi bertambah. “Kita upaya-

kan sesegera mungkin. Minggu ini harus selesai,” kata Tito. Tito menjelaskan total anggaran untuk pilkada serentak 2020 ini sebesar Rp14,98 triliun. Dari jumlah itu, sebesar Rp5,78 triliun telah dicairkan sebelum pandemi virus corona. Sementara sisanya Rp9,2 triliun telah dibekukan setelah KPU memutuskan menunda pilkada pada April lalu karena pandemi corona. (cnni)

Presiden Terima Surat Kepercayaan, 7 Dubes JAKARTA (Waspada): Presiden Joko Widodo menerima surat kepercayaan dari 7 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) dari negara sahabat, Rabu (10/6). Penyerahan surat kepercayaan tersebut menandai dimulainya penugasan resmi dari para duta besar tersebut di Indonesia. Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, dan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. Acara penyerahan surat kepercayaan tersebut digelar di ruang kredensial, Istana Merdeka, Jakarta, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, menjaga jarak aman, mengenakan masker, hingga berinteraksi tanpa kontak fisik. Ke-7 Duta Besar tersebut adalah Maynor Jacobo Cuyún Salguero, Duta Besar LBBP Republik Guatemala untuk Republik Indonesia; Ashraf Mohamed Moguib Sultan, Duta Besar LBBP Republik Arab Mesir untuk Republik Indonesia; Tania Velazquez Lopez, Duta Besar LBBP Republik Kuba untuk Republik Indonesia; Fawziya Edrees Salman Al-Sulaiti, Duta Besar LBBP Negara Qatar untuk Republik Indonesia; Mohammed At Thalib Zain Al Abidin, Duta Besar LBBP Republik Islam Mauritania untuk Republik Indonesia; José Amir da Costa Dornelles, Duta Besar LBBP Republik Federasi Brazil untuk Republik Indonesia dan Abdulla Salem Obaid Salem Al Dhaheri, Duta Besar LBBP Persatuan Emirat Arab untuk Republik Indonesia. (j02)

Kesiapan Para Manajer Menjawab Era Industri 4.0 DI ERA revolusi industri 4.0 yang ditandai dengan kehadiran internet of things (IoT) dan Artificial intelligent (AI) memberikan dampak sistemik di segala aspek kehidupan.Khususnyadibidang manajemen dan bisnis. Di dunia sudah banyak perusahaan yang menerapkan system 4.0 ini, sedangkan di Asean, setidaknya sudah ada sekitar 13% perusahaan yang sudah menerapkan system 4.0. Sebagai contoh, bisa kita lihat perusahaan otomasi industriyangmenjaditonggak dalam perkembangan sejarah yang cukup panjang, yaitu Microsoft. Sehingga mereka menjadi pilihan dari begitu banyaknya perusahaan yang ingin menjadikan mereka mitra hosting. Tidak kalah hebat, dua diantara perusahaan di Indonesia juga telah menjadi percontohan bagi dunia di Era Industri 4.0 ini. Kedua perusahaan itu adalah PT Scheinder Manufacturing Batam (SEMB) yang bergerak di bidang elektronik dan PT Petrosea Tbk yang bergerak di bidang manufaktur. Untuk itu, para manajer dari setiap perusahaan harus siapdantanggapdalammenghadapi berbagai tantangan yang muncul demi eksistensi perusahaan yang dipimpinnya. Lalu, apa saja tantangan yang dihadapi para manajer di era industri 4.0 yang diidentikkan dengan era disrupsi? Berikut lengkapnya. 1. Era disrupsi teknologi Perkembangan teknologi yang terjadi begitu cepat ibarat dua sisi mata uang yang bisa menjadi sebuah keuntungan sekaligus tantangan. Dengan kemajuan teknologi yang dikenal sebagai era internet of things (IoT) dan Artificial intelligent (AI) memunculkan banyak sekali software atau aplikasi yang bisa mempermudah kerja operasional perusahaan sehingga bisa mencapai tujuan manajemen. Bahkan, teknologi ini mampu mengalahkan kemampuan manusia dalam memonitor, menampilkan dan melaporkan data secara realdanakurat.Daninimenjadi sebuah masalah jika anda sebagaimanajerataustafanda belum bisa menyelaraskan kemampuan dengan kecanggihan teknologi yang sedang berkembang. Tantangan selanjutnya adalah manajer harus bisa meningkatkan kemampuan analisis baik itu secara fundamental maupun teknis yang terkait langsung dengan teknologi tersebut. 2. Mencegah risiko kecurangan Kemajuan teknologi bisa memudahkan kinerja bawahan anda di kantor karena

Tak hanya level daerah, Tito menyatakan KPU RI sendiri juga mengajukan tambahan dana sebesar Rp129 miliar. Sementara Bawaslu RI meminta tambahan Rp323 miliar dan DKPP memerlukan tambahan Rp39 miliar. “Kami melihat akumulatif total untuk pusat memerlukan tambahan Rp391 miliar, dan daerah Rp1,02 triliun,” kata dia. Meski begitu, kata Tito, total

Era disrupsi atau industri 4.0 sangat erat kaitannya dengan generasi milenial. Dimana karakter atau habit dari mereka sangatlahberbedadenganparagenerasi terdahulu. Generasi milenial ratarata lebih menyukai pekerjaan yang tidak mengikat atau monoton dan bisa mobile. Dan jika mereka bekerja di perusahaan andadengansuasanayangterlalu resmitentuakanmembuatmereka mudah bosan dan jenuh sehingga tidak maksimal dalam bekerja. Manajer adalah bidang yang hebat dengan banyak peluang. Tetapi, Anda harus memiliki keterampilanyangtepatuntukberhasil sebagai manajer. Oleh karena itu, berikut beberapa skill yang harus anda miliki agar anda bisa menjadi manajer yang sukses. Kemampuan berkomunikasi Sebagai seorang manajer, anda harus dapat mengekspresikan diri Anda dengan jelas, baik dalam komunikasi lisan maupun tertulis. Bidang sumber daya manusia membutuhkan banyak bicara karena tim bertanggung jawab atas perekrutan yang melibatkan serangkaian wawancara. Selain itu, manajer SDM berurusan dengan banyak orang setiap hari, mendengarkan masalah mereka apakah terkait pekerjaan atau tidak. Melalui interaksi ini, merekamendapatkankepercayaan dan keyakinan karyawan, sehingga meningkatkan hubungan timbal balik di tempat kerja. Kemampuan organisasi Manajer mencakup banyak fungsi termasuk tetapi tidak terbatas pada rekrutmen, pelatihan, penilaian kinerja, rencana pengembangan individu, dan hubungan karyawan. Manajer mengawasi semua fungsi ini dan harus memiliki cara sistemik untuk menjalani semua proses. Misalnya, harus ada platform pelatihankaryawanstandaruntuk setiap peran dalam untuk membantu meningkatkan efisiensi Anda sebagai manajer, mampu menangani banyak tugas secara bersamaan. Keterampilan membuat keputusan Ada banyak pengambilan keputusan yang terlibat dalam. Salah satu contoh yang baik adalah selama proses rekrutmen di mana mereka harus memutuskan apakah seorang pelamar cocok untuk peran tersebut atau tidak. Mengenali bakat yang baik bukanlah sesuatu yang bisa Anda pelajaridenganmudah.Itumembutuhkan strategi, pengalaman, danintuisi.Iniadalahsesuatuyang harus dimiliki manajer Keterampilan pelatihan dan pengembangan Fungsi lain dari sumber daya manusia adalah pelatihan dan pengembangan. Manajer bertanggung jawab untuk memberikan peluang pengembangan karyawanuntukmemaksimalkan

kinerja dan meningkatkan nilai. Mengorganisir sesi pelatihan kepemimpinan dan manajemen, misalnya, akan memberikan keterampilan yang lebih beragam kepada karyawan.Inimemungkinkan mereka untuk mengambil tugas tambahan dan mendukung pertumbuhan karir mereka pada saat yang bersamaan. Keterampilan penganggaran Kegiatan ini harus dimasukkankedalamperencanaan dan penganggaran strategis organisasi dengan mempertimbangkan proyek masingmasingdepartemendanfungsi masing-masing. Peran utama manajer adalah membatasi pengeluaran dan tidak membelanjakan uang pada kegiatan yang tidak perlu. Keterampilan empati Manajer menangani banyak orang dan masalah mereka, mulai dari beban kerja hingga keluhan gaji hingga konflik di tempat kerja. Sebagai manajer sumber daya manusia, Anda membutuhkan keterampilan empatik untuk memastikan Anda memahami dari mana orang itu berasal sebelum Anda membuat keputusan. Bisa jadi karyawan hanya perlu mengeluarkan sesuatu dari dadanya dan hanya perlu telinga yang mendengarkan. Atau dia mungkin mengutarakan keluhannya sehingga dia bisa mendapatkan bantuan. Apa pun masalahnya, manajer bertanggung jawab untuk mendengarkan karyawan dan memastikan merekamenyampaikanpesan dengan jelas. Untukitu,sebagaimanajer Anda harus bisa membuat mereka bekerja secara maksimal dengan mengerahkan segala potensi yang mereka miliki. Yaitu dengan menghadirkansuasanabekerjayang milenial banget. Misalnya saja denganmemainkangameatau challenge yang lagi viral bersama semua karyawan di satu divisi di waktu-waktu senggang. Sehingga, mereka akan merasakan suasana kantor yang hangat dan bersahabat. Dengan begitu, besar kemungkinan mereka akan menjadi karyawan yang produktif, loyal dan bisa bekerja lama di perusahaan anda. Selain itu, anda juga bisa mendorong mereka untuk mengeksplor bakat mereka dengan mengadakan challenge seperti lomba menyanyi, cover lagu di youtube dan lain sebagainya. * Dr Elisabeth Siahaan, SE, MEc dan Yuliati Grissina Imanta Penulis adalah Dosen dan Mahasiswa Sarjana Jurusan Manajemen USU

Antara

Garis Penanda Jarak Pengendara Sepeda Motor PENGENDARA motor berhenti di belakang garis untuk menjaga jarak antarpengendara di Karanglo, Malang, Jawa Timur, Kamis (11/6/2020). Kepolisian setempat membuat garis tersebut untuk membatasi jarak antarpengendara guna mencegah penyebaran Covid-19.

KB Era New Normal Harus Ditingkatkan JAKARTA (Waspada): Pelayanan Keluarga Berencana (KB) di masa pandemi harus tetap mendapat prioritas. Selain untuk menjaga kesehatan ibu dan anak, juga untuk mencegah ledakan penduduk. “Selain memprioritaskan program pencegahan terhadap Covid-19, sangat penting juga untuk melindungi masyarakat terhadap akses dan layanan KB. Sehingga, pelayanan KB di masa New Normal harus segera digalakkan untuk mengantisipasi ledakan penduduk,” kata Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN), Hasto Wardoyo, Rabu (10/6). Dalam kaitan itulah, bidan sebagai garda terdepan bersama Penyuluh Keluarga Berencana (PLKB) dalam melakukan pelayanan KB pada masa New Normal, harus siap menyediakan masker, hand sanitizer, APD, sarung tangan dan memperhatikan protokol kesehatan. “Bidan dan penyuluh lapangan adalah ujung tombak

pelayanan KB. Karena itu BKKBN dengan bidan begitu bermitra sangat dekat artinya bahwa bidan bukan segalanya tetapi tanpa bidan BKKBN itu bukan apa-apa. Tentu kita ingin mengemban amanat ICPD Kairo 1994 bagaimana akses universal untuk Reproductive Health bisa tercapai juga Adolescent Reproductive Health juga harus bisa menikmati Universal Coverage untuk Services of Reproductive,” tutur Hasto. Kesuksesan KB, adalah upaya supaya Indonesia dapat memanfaatkan bonus demografi. Di sisi lain, penurunan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB) dan stunting dapat dicegah dengan mengutamakan layanan KB dan bina keluarga balita. “Bidan mempunyai peran yang paling besar dan luar biasa untuk menurunkan AKI, AKB dan stunting serta membina balita sampai lansia”, jelas Hasto dalam Webinar Urgensi Pelayanan KB Pada Masa Normal

melalui platform Zoom. Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Dr Emi Nurjasmi, M.Kes pun menyampaikan bidan sebagai jembatan ibu hamil untuk kesehatannya, dimasa New Normal ini harus membuat papan pengumuman tentang protokol kesehatan, berkomunikasi terlebih dahulu jika ingin melakukan pelayanan KB agar bisa dipersiapkan, memberikan standar pelayanan standar klinis. “Jika mungkin sebelumnya untuk melakukan konsultasi secara online dahulu”, imbuhnya. Ketakutan orang mendatangi Fasilitas Kesehatan (Faskes) memang merupakan suatu realita, banyak yang Faskes tidak beroperasi, mengurangi jam tugas atau mengurangi jam operasionalnya. Tetapi, pelayanan harus tetap dilakukan berdasarkan gotong royong dan tidak ego sektoral sehingga bersama-sama bisa menempatkan diri ditempat yang rendah dan bertahan disaat sulit. (J02)

Dewan Pers Tolak RUU Cipta Kerja Atur Kebebasan Pers JAKARTA (Waspada): Dewan Pers menolak Rancangan Undang-undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja mengatur kebebasan pers yang telah dijamin Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers (UU Pers). Ketua Komisi Hukum Dewan Pers Agung Dharmajaya mengatakan ada sejumlah aturan di RUU usulan pemerintah ini yang coba mengatur kebebasan pers. Dia menyoroti Pasal 87 RUU Ciptaker yang merevisi Pasal 11 dan Pasal 18 UU Pers. “Berdasarkan kajian yang ada dalam RUU Cipta Kerja, kami dengan segala hormat menolak untuk tidak membahas dan memasukan ketentuan mengenai kemerdakaan pers yang sudah diatur Undang-

undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers,” kata Agung dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Baleg DPR RI disiarkan langsung situs dpr.go.id, Kamis (11/6). Diketahui Pasal 11 UU Pers mengatur penambahan modal asing pada perusahaan pers dilakukan melalui pasar modal. Aturan itu diubah dalam RUU Ciptaker menjadi “Pemerintah Pusat mengembangkan usaha pers melalui penanaman modal sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang penanaman modal.” Kemudian Pasal 18 UU Pers mengatur perusahaan pers yang melanggar aturan disanksi pidana denda paling banyak Rp500 juta. Ketentuan denda

itu kemudian direvisi dalam RUU Ciptaker, yakni denda hingga Rp 2 miliar. Selain itu, pemerintah diberi kewenangan untuk merumuskan jenis, besaran denda, tata cara, dan mekanisme pengenaan sanksi administratif lewat peraturan pemerintah. Agung menyampaikan Dewan Pers memberi dua opsi bagi DPR RI dan pemerintah dalam pembahasan RUU ini. Dewan Pers meminta pelibatan penuh unsur pers dalam pembahasan atau pencabutan seluruh aturan terkait pers dari RUU. “Kami memberikan alternatif di mana RUU Cipta Kerja menghapus yang berkaitan dengan sektor pers. Ini jadi kesepakatan Dewan Pers dan teman-teman konstituen,” ucapnya. (cnni)

Antara

Terminal Baru Bandara Minangkabau KENDARAAN melintas di depan terminal baru Bandara Internasional Minangkabau, Padangpariaman, Sumatera Barat, Kamis (11/6/2020). Terminal baru yang ditargetkan resmi beroperasi Februari 2020 itu hingga kini belum dapat digunakan karena pandemi COVID-19 yang membuat perubahan pola operasional menjadi minimal.


Aceh

A4

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

PN Sigli Bebaskan Tiga Warga Reubee Kasus Pemalsuan Surat Tanah SIGLI (Waspada): Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Sigli, Kabupaten Pidie menjatuhkan vonis bebas terhadap tiga warga Kecamatan Delima, Kamis (11/6) siang. Ketiga warga, Muhammad Bin Usman, Rubiyah Binti MYusuf, warga Gampong Neulhop Reubee dan Zulkifli Bin Suud, warga Gampong Dayah Reube yang didakwa melakukan tindak pidana pemalsuan surat sertifikat tanah sawah di gampong itu. “Menyatakan terdakwa satu Muhammad Bin Usman, terdakwa dua Rubiah Binti M Yusuf dan terdakwa tiga Zulkifli Bin Suud tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana pemalsuan surat sebagaimana didakwakan dalam dakwaan tunggal penuntut umum,” ujar Hakim Ketua Muhammad Nazir, SH, MH saat membacakan putusan. Selanjutnya,membebaskanparaterdakwadan memulihkan hak-hak para terdakwa dalam kemampuan, kedudukan, harkat serta martabatnya. Dalam putusan sidang itu, majelis hakim menetapkan barang bukti satu lembar surat asli permohonan hak milik atas nama Rubiah (arsip kantor pertanahan Pidie), satu lembar surat asli surat keterangan asal usul tanah atas nama Rubiah (arsip kantor pertanahan Pidie). Satu lembar surat keterangan bidang tanah (sporadik) atas nama Rubiah, satu lembar surat

pernyataan atas b atas dan luas tanah atas nama Rubiah, dan satu lembar fotocopy Kartu Keluarga (KK) atas nama Muhammad. Barang bukti yang telah disita itu dapat dikembalikan kepada Kantor Pertanahan Pidie, dan satu sertifikat asli hak milik No. 00599 dikembalikan kepada pemiliknya yang sah, yaitu terdakwa Rubiah. Namun, kuasa hukum Sarbaini Bin Binti Abdullah selaku saksi korban Helman Madewa, SH dari LBPH Fitrah Keadilan, Aceh Besar, Kamis (11/6) mengatakan, vonis bebas terhadap ketiga terdakwa sangatlah tidak sesuai dengan asas keadilan. Menurutnya, pada hakikatnya putusan majelis hakim sudah tepat karena merujuk pada penerapan Pasal 263, namun berdampak pada hilangnya nilai-nilai keadilan dan kebenaran, karena tidak diterapkannya ketentuan Pasal 266 KUHP, sehingga dalam konteks kasus ini yang menjadi pertanyaan mengapa diterapkan Pasal 263 dan tidak diterapkan pasal 266 KUHP. “Tuntutan dua bulan berujung pada vonis bebas sangat miris dan melukai hati rakyat yang mencari keadilan. Karena dalam kasus ini jelas memberikan keterangan dan dokumen palsu hingga menjadikan hak orang lain menjadi hak terdakwa,” kata Direktur LBPH Fitrah Keadilan Aceh Besar itu.(b06)

Waspada/Ist

TIGA dari enam tersangka pengedar upal, saat diamankan di Mapolres Aceh Timur di Peudawa, Kamis (11/6).

Jaringan Pengedar Upal Dibongkar 6 Tersangka Diringkus, Satu DPO IDI (Waspada): Enam orang diduga terlibat dalam peredaran uang palsu (upal) diringkus kepolisian dari sejumlah tempat di Aceh Timur dan Aceh Utara. Upal dengan pecahan Rp50 ribu tersebut diperjualbelikan. Ke enam pelaku yang ditangkap secara terpisah, yakni AN, 15, SA, 16, RZ, 16, MT, 35, AM, 34, dan NA, 34. Keenamnya tercatat warga Kecamatan Samudra, Kabupaten Aceh Utara. Barang bukti yang diamankan sembilan lembar upal pecahan Rp50 ribu dari tersangka NS, empat lembar upal pecahan Rp50 ribu dari tersangka AN,

SA dan RZ, serta satu unit sepedamotor Honda Supra X 125. Informasi diperoleh, AN, SA dan RZ membeli upal dari MT menggunakan uang asli Rp50 ribu, dan mendapatkan upal pecahan Rp50 ribu sebanyak enam lembar. Lalu, AN, SA dan RZ kembali membeli upal pecahan Rp50 ribu sebanyak 12 lembar dengan uang asli sebesar Rp200 ribu. Setelah mendapatkan upal dari MT, lalu AN, SA dan RZ mendatangi salah satu warung kopi milik Mustafa di Desa Matang Kumbang, Kec. Simpang Ulim, Aceh Timur, Senin (8/6) sekira pukul 15:00. Kedatangan ketiga remaja itu untuk membeli gorengan seharga Rp5.000 menggunakan upal pecahan Rp50 ribu. Setelah mendapatkan uang kembali, lalu ketiganya meninggalkan lokasi.

Setelah beberapa saat, Mustafa melihat uang pecahan tersebut seperti uang palsu. Namun saat hendak menanyakannya, ketiga remaja tersebut sudah menghilang menggunakan sepedamotor ke arah Kuta Binjei (timur). Menjelang sore, ketiganya terlihat sedang mendorong sepedamotor yang kehabisan bahan bakar minyak (BBM). Lalu Mustafa mengejarnya dan mempertanyakan uang pecahan Rp50 ribu tersebut. Spontan ketiganya mengaku bahwa uang pecahan Rp50 ribu itu palsu. Mendengar jawaban itu, Mustafa bersama beberapa warga menyerahkan ketiganya ke Bhabinkamtibmas Polsek Simpang Ulim. Setelah menyerahkan ketiga remaja itu ke Unit III Tindak Pi-

dana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Aceh Timur, lalu kasus peredaran upal dikembangkan ke wilayah hukum Polres Aceh Utara, Selasa (9/6). “Setelah kita kembangkan, akhirnya berhasil mengamankan MT di rumahnya di Kecamatan Samudra, Aceh Utara, Selasa (9/ 6),” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Arys Purwoko, Kamis (11/6). Berdasarkan mengakuan MT, upal diperoleh dari AM, teman sekampung dengan MT. Lalu polisi melakukan pengejaran dan AM berhasil diamankan bersama NS yang diduga berperan sebagai pengedar uang palsu. “Tidak berhenti di MT, AM dan NS, kita kembangkan lagi ke HS. Tapi pada saat rumahnya

kita datangi yang bersangkutan sudah melarikan diri,” sebut AKP Dwi Arys. Berdasakan keterangan AM, upal tersebut diperolehnya dari HS dan kini HS masuk dalam Daftar Pencari Orang (DPO) Polres Aceh Timur. “Kita harap pedagang berhati-hati ketika menerima pecahan uang Rp50 ribu, periksa dan telitilah,” ujarnya. Kasat Reskrim menyebutkan, para pelaku dipersangkakan dengan pasal 26 Ayat (2) dan (3) Jo Pasal 36 Ayat (2) dan (3) UU Nomor 7 Tahun 2011 tentang mata uang Jo UU Namor 11 Tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak. “Jangan pernah mengedarkan upal, karena konsekuensinya pidana,” sebut AKP Dwi Arys Purwoko. (b11/I)

Prajurit Kodim 0110/Abdya Rapid Tes BLANGPIDIE (Waspada): Prajurit TNI jajaran Kodim 0110/ Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa (9/6) mengikuti serangkaian rapid tes Covid-19 di Makodim kompleks perkantoran Bukit Hijau, Blangpidie. Dandim 0110/Abdya Letkol Czi M Ridha Has ST, MT mengatakan, rapid tes sengaja dilakukan untuk memastikan kesiapan prajurit saat dikerahkan kembali membantu pemerintah daerah dalam upaya penanganan dan pencegahan Covid-19, terutama di masa transisi penerapan fase new normal. Rapid tes di kalangan prajurit, kata Dandim, dimaksudkan juga untuk menjamin kesiapan prajurit. Katanya, sebanyak 30 prajurit yang tercatat baru saja melaksanakan riwayat perjalanan dinas, baik dalam maupun luar daerah. Sebelumnya para prajurit itu juga telah menjalani karantina mandiri selama dua pekan, serta diperiksa kembali kesehatannya, oleh tim medis Dinas Kesehatan Abdya. “Dari hasil rapid tes semuanya negatif,” sebutnya. Kepala Dinas Kesehatan Abdya Safliati, SST, M.Kes mengapresiasi langkah positif Kodim 0110/Abdya dalam melakukan rapid tes di kalangan prajurit.(b21/C)

Casis SMAN 1 Dan 2 Wajib Seleksi Baca Alquran BIREUEN (Waspada): Menyesuaikan dengan protokol kesehatan, ratusan calon siswa (Casis) baru masuk SMAN 1 dan SMAN 2 Bireuen, tahun ini tidak mengikuti tes tulis, namun tetap wajib mengikuti seleksi kemampuan baca Alquran, dan penilaian nilai raport serta wawancara. Demikian Kepala SMAN 1 Bireuen, Hamdani, SPd, MPd kepada wartawan, Selasa (9/6). Dijelaskan, proses penerimaan siswa baru, saat mendaftar membawa raport dan dinilai tim seleksi, lalu mengisi biodata, jumlah pendaftar 324 orang. Selanjutnya setiap peserta mengikuti uji kemampuan membaca Alquran dan juga wawancara, dengan menerapkan prokol kesehatan yaitu memakai masker, dan menjaga jarak. “Jadwal seleksi mulai Jumat hingga Selasa (5-9/6) melibatkan guru agama sebagai tim seleksi, dan dalam sehari menyeleksi 100 peserta calon siswa baru, untuk pengumuman bagi yang lulus, Rabu (10/6),” jelas Hamdani. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 2 Bireuen, Faisal SPd, ditanyai wartawan juga mengatakan, proses begitu juga dilaksanakan pihaknya, pendaftaran ditutup Selasa (9/ 6) sebanyak 246 orang yang mendaftar. “Siswa sudah mendaftar ikuti tes baca Alquran, wawancara, penilaian nilai raport sekolah asal,” sebut Faisal, pengumuman Rabu (10/6), sedangkan untuk jadwal belajar menunggu edaran selanjutnya. (cb01/C)

lainnya. Mendapat laporan, sejumlah warga langsung ke lokasi dan membawa gadis tersebut ke salah satu rumah warga terdekat untuk diberikan pertolongan. Tidak lama kemudian, pihak Puskesmas Babah Rot menjemput gadis malang itu untuk diberikan perawatan medis. Kepala Puskesmas Babah Rot Firdaus SKM mengatakan sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Pijay, dan diteruskan kepada pihak keluarga si gadis yang berada di Pijay.

Sat Lantas Bireuen Tilang Puluhan Pelanggar Lalin BIREUEN (Waspada): Puluhan pengendara kendaraan bermotor, baik sepedamotor dan mobil pikup membawa penumpang ditilang saat razia Satlantas Polres Bireuen, di simpang tugu depan pendopo bupati, Kamis (11/6) pagi. Pemeriksaan rutin kepolisian itu digelar dalam rangka Operasi Aman Nusa 2020 Polres Bireuen terhadap masyarakat pengguna jalan. Kapolres Bireuen AKBP Taufik Hidayat melalui Kasat Lantas AKP Widya Rachmat Jayadi melalui KBO Sat Lantas Iptu Hendri Yunan, bersama Kanit Turjawali Bripka Taufikurrahman, Kamis (11/6) mengatakan, razia dipimpin KBO Satlantas memberikan sanksi tilang bagi pengendara yang melanggar aturan lalulintas, seperti tidakpakaihelmdantidaklengkapsuratkendaraan. Tujuannya guna mewujudkan keamanan,

keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalulintas di wilayah kawasan tertib lalulintas (KTL), dan memutus mata rantai Covid-19. Juga memastikan seluruh masyarakat pengguna jalan dalam kondisi sehat, dan apabila bertemu dengan yang memiliki gejala Covid19 diarahkan ke rumah sakit terdekat agar segera ditangani tim medis. “Dalam razia ini kami juga mensosialisasikan program pemerintah terkait new normal dan menganjurkan warga tetap mengikuti protokol kesehatan,” jelas KBO Satlantas. Hasil penindakan dalam razia tersebut, ada 36 pengendara diberi sanksi tilang dengan barang bukti 10 lembar STNK, 19 lembar SIM, 7 unit kendaraan roda dua, dan 30 lainnya sanksi teguran.(cb01)

Pegawai Keurukoen Katibul Wali Donor Darah

Waspada/Ist

MOBIL L300 pikup yang dibakar massa di Desa Kuala Tripa, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Kamis (11/6) pagi.

Diduga Curi Ternak, Massa Bakar Mobil Pikup NAGAN RAYA (Waspada): Sebuah mobil L300 pikup dibakar massa di Desa Kuala Tripa, Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya atas dugaan mencuri ternak sapi, Kamis (11/6) pagi. Informasi diperoleh Waspada, mobil tersebut diduga membawa kerbau curian, dan

saat melintasi Desa Kuala Tripa mobil pikup langsung dibakar massa. Kapolres Nagan Raya AKBP Risno melalui Kapolsek Darul Makmur Iptu Samsul dikonfirmasi, membenarkan peristiwa tersebut. “Iya benar ada kejadian pembakaran mobil, dugaan se-

BANDA ACEH (Waspada): Sesuai arahan Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk Malik Mahmud Al Haytar, sejumlah pegawai ASN dan non ASN di Keurukoen Katibul Wali Nanggroe melakukan kegiatan donor darah sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan darah di Aceh. Kegiatan dipimpin Katibul Wali Nanggroe Usman, antara lain diikuti pejabat Eselon II, III, IV dan staf, bekerjasama dengan UPTD PMI Kota Banda Aceh. “Alhamdulillah dari kegiatan ini terkumpul 32 kantong darah,” kata Usman usai mendonorkan darahnya, Selasa (9/6).

Usman menjelaskan, dari keseluruhan pegawai ASN dan non ASN yang terdaftar dalam kegiatan donor darah itu, beberapa diantaranya tidak mencukupi syarat melakukan donor darah. “Beberapa hari ke depan kita akan kembali melakukan kegiatan donor darah bagi para pegawai yang tidak dapat mendonorkan darah mereka hari ini,” jelasnya. Menurut Usman, dari informasi diperoleh, khususnya di Kota Banda Aceh kebutuhan darah selalu tinggi. Karena itu kepada pegawai ASN dan non ASN yang dipimpinnya, diimbau agar dapat mendonorkan darah secara rutin.(b01)

mentara mencuri ternak. Pemilik ternak juga sudah kita arahkan untuk melapor ke polsek,” jelas Kapolsek Sampai saat ini anggota sudah ke lokasi untuk mengamankan mobil yang dibakar massa dan akan terus dilakukan penyelidikan kasus tersebut.(b22)

Pegawai Lapas Kualasimpang Tes Urine KUALASIMPANG (Waspada): Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Aceh Tamiang melakukan tes urine terhadap 55 orang pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kualasimpang, dipimpin langsung Kepala BNK Aceh Tamiang, AKBP Trisna SafariYandi. “Pelaksanaan tes urine menindaklanjuti surat Lapas Kualasimpang nomorW.I.PAS.4.KP. 05. 04-383, untuk melakukan tes

urine kepada seluruh pegawai Lapas,” kata Kepala BNNK Aceh Tamiang AKBP Trisna Safari Yandi, Rabu (10/6). Disampaikannya, kegiatan itu guna mendeteksi penyalagunaan narkotika di lingkungan kerja, dan mendukung program pencegahan pemberantasan penyalagunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN),terutama di Lapas Kualasimpang. Kepala Lapas Kelas IIB Kua-

lasimpang Davy Bartia menyampaikan, tes urine 55 pegawainya dilaksanakan usai apel pagi, dilakukan BNNK Aceh Tamiang. “Hasil tes urine akan disampaikan BNNK Aceh Tamiang kepada Lapas Kelas IIB Kualasimpang. Kegiatan ini bertujuan agar semua pegawai Lapas menjadi role model atau contoh keteladanan sebagai janji kinerja Kemenkum HAM,” ujarnya.(b15)

Gadis Asal Pijay Terkatung-katung Di Abdya BLANGPIDIE (Waspada): Gadis asal Desa Jurong Teungoh, Kecamatan Jangka Buya, Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) Darmawati, 21, ditemukan tidak sadarkan diri di pinggir jalan nasional lintas Blangpidie-Meulaboh, tepatnya kawasan Desa Pantee Rakyat, Kecamatan Babah Rot, Aceh Barat Daya (Abdya), Rabu (10/6) sekira pukul 10:00. Ia ditemukan salah seorang warga yang melintas di kawasan itu, kemudian langsung memberitahukannya kepada warga

Waspada/Rahmat Hidayat

PETUGAS memeriksa kelengkapan surat kendaraan warga, Kamis (11/6).

Dari keterangan pihak keluarga sang gadis, katanya, Darmawati diketahui mengalami gangguan jiwa. Menurutnya, pihak keluarga juga tidak menyangka jika Darmawati bisa sampai ke Abdya. Firdaus juga mengatakan, untuk saat ini keluarga dari Darmawati tidak bisa menjemputnya karena terkendala biaya transportasi. “Menurut keluarganya, yang bersangkutan sudah empat kali dirawat di rumah sakit jiwa,” sebutnya.(b21)

Waspada/Syafrizal

Darmawati, gadis asal Pijay yang ditemukan pingsan di pinggir jalan nasional Abdya, saat dibawa ke rumah salah satu warga Kecamatan Babah Rot, Rabu (10/6) lalu.

Waspada/ist

KEPALA KCP Aceh Tenggara Wahyudi didampingi Boby Setiawan sebagai Account Representatif Printis BPJS Ketenagakerjaan KCP Aceh Tenggara saat mensosialisasikan manfaat BPJamsostek bagi seluruh sopir di Terminal Terpadu Aceh Tenggara, Rabu (10/6).

Sopir Agara Terima Kartu BPJamsostek LANGSA (Waspada): Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Langsa melalui KCP BPJamsostek Aceh Tenggara (Agara) menyerahkan kartu dan mensosialisasikan manfaat BPJamsostek bagi pekerja formal dan informal, khusus bagi seluruh sopir di Terminal Terpadu Aceh Tenggara, Rabu (10/6). Penyerahan kartu BPJamsostek, diserahkan Kepala BPJamsostek Cabang Langsa S Abidin melalui Kepala KCP Aceh Tenggara Wahyudi, didampingi Boby Setiawan sebagai Account Representatif Printis BPJS Ketenagakerjaan KCP Aceh Tenggara. Kepala KCP Agara Wahyudi mengatakan, pentingnya manfaat serta kegunaan dari menjadi peserta BPJamsostek bagi pekerja formal dan informal. Mengingat pentingnya manfaat

BPJamsostek, membuat pihak KCP Agara melakukan sosialisasi ke sejumlah sopir di terminal. Hasil sosialisasi, perusahaan yang mendaftarkan seluruh sopir di Jasa Transportasi antara lain, PT Sebayang Pribumi Transport (Direksi Dedi Cahyadi), PT Almasar Indonesia (Direksi Samidi Bung Des) dan PT Bintang Simpati Star (Direksi Elvatori Hasan). “Para direksi yang dimaksud yakni, masingmasing sebagai direksi wilayah kerja Terminal Terpadu Aceh Tenggara,” ujarnya mengatakan, adanya kemitraan disebut Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (PERISAI) di bawah naungan Kantor PERISAI Abil Workshop Agara yang dipimpin Albasyah Putra Selian sangat membantu dalam perluasan BPJamsostek, khususnya pekerja informal maupun formal.(b13/B)


Aceh

WASPADA Jumat

12 Juni 2020

A5 Puluhan PNS, Honorer Abdya Dijaring Satpol PP BLANGPIDIE (Waspada): Selama empat hari terakhir sebanyak 47 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan tenaga honorer (kontrak) Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya terjaring razia penertiban yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Puluhan PNS dan tenaga honorer itu terjaring razia pencegahan penyebaran Covid-19, dimana puluhan PNS dan tenaga honorer diamankan saat asyik nongkrong di warkop-warkop saat jam kerja. Kasatpol PP dan WH Abdya Riad melalui Kabid Trantib Hamdi, Kamis (11/6) mengatakan, pelaksanaan razia di sejumlah warung kopi di Abdya mengacu pada surat edaran Bupati Abdya No. 800/312/2020, tentang perpanjangan penyesuaian sistem kerja pegawai, dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 fase new normal di lingkungan Pemkab. Hal itu juga berkaitan dengan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi No. 57/2020, tentang perubahan ke empat atas edaran Menpan RB No. 19/2020, tentang penyesuaian sistem kerja ASN, dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan instansi pemerintah. Juga memerhatikan surat Gubernur Aceh No. 800/7669 tanggal 28 Mei 2020 tentang hal

dimaksud. Salah satu point dalam edaran tersebut, lanjut Hamdi, bagi PNS dan Non PNS/Kontrak dilarang berada di warung kopi dan cafe selama 24 jam, baik pada hari kerja maupun hari libur, serta menghindari tempat keramaian. Apabila melanggar akan dikenakan sanksi pemotongan TPK 100 persen untuk PNS, juga pemutusan kontrak kerja pada bulan berjalan bagi Non PNS (honorer). Untuk melakukan pengawasan terhadap edaran tersebut, Satpol PP dan WH bekerjasama dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Abdya, ditugaskan mendatangi setiap warung kopi yang tersebar di sembilan kecamatan untuk melakukan razia. “Razia telah kami mulai sejak Senin (8/6), hingga hari ini sebanyak 47 orang PNS dan honorer. Rata-rata dari mereka sedang menikmati kopi di warung pada saat jam kerja,” ujarnya. Data itu nanti, akan diserahkan kepada BKPSDM untuk diproses sesuai ketentuan yang berlaku, sebagaimana dimaksud dalam surat edaran Bupati Abdya. “Tugas kita hanya mendata dan melakukan pengawasan. Untuk tindaklanjutnya, kita serahkan kepada BKPSDM,” sebut Hamdi.(b21)

Waspada / Yusri

BUPATI Aceh Tamiang,H.Mursil memimpin rapat konsolidasi pembangunan jalan tol Binjai – Langsa di aula Setdakab setempat.

Jangan Beri Celah Para Mafia Tanah Pembangunan Tol Aceh Tamiang KUALASIMPANG (Waspada): Bupati Aceh Tamiang H Mursil mengingatkan jangan sampai muncul para mafia yang dapat menghambat pelaksanaan proyek jalan tol di lintasan wilayah Kabupaten Aceh Tamiang, atau disebut tol Binjai-Langsa (Segmen Aceh Tamiang Aceh Timur - Langsa). “Dalam hal ini, lazim muncul mafia tanah yang bermain dalam menentukan harga tanah.

Mereka berupaya mendapatkan informasi daerah mana saja yang di lintasi jalan tol Binjai – Langsa, kemudian membeli tanah masyarakat dengan harga murah dan menjualnya kepada pemerintah dengan harga tinggi di luar standar harga yang ditetapkan pemerintah,” ujar H Mursil kepada Waspada, Kamis (11/6). Menurutnya, apabila pemerintah tidak mau membeli dengan harga yang ditawarkan, biasanya mereka akan membuat gaduh sehingga berdampak terhambatnya pelaksanaan proyek. “Kita ingatkan jangan ada celah sedikitpun mafia tanah bermain dalam proyek pembebasan lahan jalan tol ini jika tidak mau berhadap dengan hukum,” tegas Bupati.

Untuk mencegah permainan mafia, Pemkab Aceh Tamiang telah melakukan konsolidasi dengan aparat pemerintah gampong, mukim dan kecamatan agar memberikan pemahaman kepada warga tentang penting dan strategisnya pembangunan jalan tol untuk meningkatkan ekonomi daerah. “Kita semua harus bertanggungjawab menjaga keamanan, dan pemerintah daerah mendukung program pembangunan jalan tol Segmen Aceh Tamiang - Aceh Timur- Langsa ini. Karena itu camat dan datok penghulu menjadi ujung tombak dalam memberikan pemahaman bagi masyarakat ketika proyek jalan tol berjalan,” katanya.

Dijelaskannya, pembangunan mega proyek jalan tol Trans Sumatera, satu dari sekian proyek strategis nasional yang pelaksanaannya dilakukan pemerintah pusat atau pemerintah daerah, sesuai dengan landasan hukum dari proyek strategis nasional, yakni Peraturan Presiden No. 3/2016 yang telah direvisi menjadi Peraturan Presiden No. 58/2017 dan Praturan Presiden No. 58/2018. “Aceh Tamiang satu dari dua kabupaten/kota yang masuk dalam rencana trase ruas jalan tol Binjai-Langsa, merupakan proyek kedua setelah sebelumnya Hutama Karya (HK) merampungkan trase ruas jalan tol Banda Aceh – Sigli,” ujar Bupati. Sebelumnya, Sekretaris Di-

nas Pertanahan Provinsi Aceh Mukhtar saat rapat koordinasi bersama Bupati Aceh Tamiang dan unsur lainnya di aula Setdakab, Rabu kemarin, mengatakan pembangunan jalan tol yang digelar tim Binsa (BinjaiLangsa) merupakan proyek strategis nasional yang diharapkan meningkatkan perekonomian, mempersingkat transportasi serta skema rencana pembangunan sudah final yang ditetapkan Kementerian PU dan PR RI. Mukhtar mengatakan, proyek strategis nasional itu harus berjalan dengan perencanaan yang dilakukan selama tiga bulan, dan pelaksanaan konstruksi direncanakan dimulai awal 2021.(b15)

4 PDP Dirawat Di RSUD SIM Nagan Raya NAGAN RAYA (Waspada): Empat pasien dalam pengawasan (PDP) dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Iskandar Muda (RSUD SIM), Kabupaten Nagan Raya. Mereka dirawat karena mengalami demam tinggi setelah kembali dari Palembang, Provinsi Sumatera Selatan dan Kota Medan, Sumatera Utara. “Nanti akan dilakukan pengambilan swab terhadap pasien, Mereka masuk rumah sakit pada Rabu (10/6) malam,” kata Juru Bicara Gugus COVID-19 Kabupaten Nagan Raya dr Dedi Apriadi kepada Waspada, Kamis (11/6) Dedi menjelaskan, tiga pasien yang dirawat di rumah sakit milik pemerintah itu berasal dari sebuah desa di Kecamatan Kuala, Nagan Raya. Informasi pasien itu dirawat di rumah sakit, setelah satu dari tiga pasien sebelumnya kembali dari Medan dan menjalani isolasi mandiri di rumah.(b22)

DPRK Nagan Raya Gelar RDP Sengketa Lahan PLTU NAGAN RAYA (Waspada): DPRK Nagan Raya menggelar rapat dengar pendapat (RDP) terkait sengketa lahan PLTU 3 dan 4, dengan Pemkab Nagan Raya, Manager PLTU 3 dan 4 serta masyarakat pemilik lahan. RDP dipimpin Wakil Ketua II DPRK Hj Puji Hartini, di ruang Badan Anggaran DPRK Nagan Raya, Selasa (9/6). Puji Hartini usai rapat mengatakan, RDP membahas sengketa lahan masyarakat dengan PLTU Nagan Raya 3 dan 4. “Kita hadirkan Pemkab dan Manager PLTU 3 dan 4 yang diwakili kuasa hukum serta pihak masyarakat yang melakukan pengaduan,” katanya. Ia mengharapkan adanya niat baik pihak PLTU 3 dan 4 atau PT MPG terkait permasalahan itu. “Total luas lahan sekira 60 hektare, namun yang keluar izinnya baru 25 hektare. Maka masih ada 30 hektare lagi yang masih dimediasi dengan masyarakat,” ujar Puji Hartini. Disebutkan, pada RDP kedua nanti akan mengirim surat untuk menghadirkan pihak BPN, Sekdes Suak Puntong dan Kades Suak Puntong yang lama, karena mereka yang mengetahui seluk beluk sengketa lahan itu. “Kita berharap persoalan ini dapat diselesaikan secara baik,” katanya.(b22)

Aceh Besar Siapkan PBM Masa New Normal KOTA JANTHO (Waspada): Sebagai salah satu wilayah zona hijau Covid-19, Aceh Besar akan mengeluarkan edaran kebijakan untuk optimalisasi proses belajar mengajar (PBM) dimasa new normal dengan standar protokol Covid-19. Demikian disampaikan Bupati Aceh Besar H Mawardi Ali saat tatap muka virtual bersama 200 lebih kepala sekolah di Posko Percepatan Penanganan Covid-19, Kamis (11/6) di Gedung BPBD, Sibreh, Kec. Suka Makmur. “Penilaian pusat terhadap Aceh Besar sebagai zona hijau Covid-19 dan memasuki new normal akan dikeluarkan edaran kebijakan baru dari semua sektor, termasuk pendidikan,” kata Mawardi. Ia mengapresiasi para kepala sekolah dan guru yang telah menerapkan proses belajar mengajar melalui Luring dan Daring dengan segala keterbatasannya. Ia juga meminta selama proses ujian naik kelas dan penerimaan siswa baru yang sedang berlangsung agar tetap menerapkan protokol Covid-19 dengan baik. “Jangan buat statemen yang tidak paham,

sehingga akan menimbulkan salah paham. Guru harus tetap menjadi agen transfer knowledge dan penyampai informasi dan teladan yang baik bagi masyarakat,” sebutnya. Sementara, dari Majelis Pendidikan (MPD) Aceh Besar Abu Bakar mengutip penyataan Dirjen GTK Kemendikbud RI mengatakan selama pandemi Covid-19 terselenggara 97,4 persen belajar dari rumah dengan model 54 persen Daring secara online dan sisanya 46 persen Luring, yaitu pendekatan dengan modul tertentu dan diantar ke siswa. “MPD mengamati dan menilai bahwa pembelajaran daring dan luring yang berjalan di Aceh Besar selama ini lebih baik,” ujarnya berharap proses yang sedang berlangsung tetap bertahan yang dimungkinkan menuju normal sebagaimana sedia kala. Kepala SMP Al-Fauzul Kabir, Kota Jantho, Fakhruddinmenyampaikanmetodepembela-jaran selama ini lebih memaksimalkan WAG da-lam pemberian tugas. “MediaWAG kami kelola sebagai sarana pemberian tugas dan peman-tauan kegiatan siswa secara virtual,” terangnya.(b05)

Satu Warga Bireuen Jalani Karantina

Akhirnya BLT Kedai Susoh Abdya Disalurkan BLANGPIDIE (Waspada): Meski sempat memanas atas penyegelan kantor desa beberapa hari lalu, akhirnya Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 bersumber dari Dana Desa (DD) 2020 di Desa Kedai Susoh, Kecamatan Susoh, Aceh Barat Daya (Abdya) disalurkan. Kepala Desa Kedai Susoh Sabri, Rabu (10/6) mengatakan, pihaknya bersama aparatur desa dibantu Muspika Susoh sudah menyalurkan BLT Covid-19 tahap I dan tahap II kepada warga penerima manfaat. “BLT sudah kita salurkan, Selasa (9/6) bersama Muspika Susoh,” ujarnya. Menurutnya, penerima BLT di Desa Kedai Susoh berjumlah 29 Kepala Keluarga (KK). Sementara penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Dinsos 38 KK.“Sedangkan penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di desa kita hanya satu orang. Sedangkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), tidak ada penerima,” sebutnya. Sabri mengaku, saat penyaluran BLT Covid-19 tahun 2020 tahap I dan dua II berjalan lancar. “Alhamdulillah penyaluran berjalan sesuai harapan,” sebutnya. Sebelumnya diberitakan, puluhan warga Desa Kedai Susoh melakukan penyegelan kantor desa, karena kecewa belum disalurkannya BLT Covid-19. Hal lain yang memicu warga menyegel kantor desaa, karena kecewa dengan kinerja Kades yang dinilai sangat tertutup.(b21)

Waspada/Syafrizal

PERSONIL Satpol PP Abdya mengamankan puluhan PNS dan tenaga honorer Pemkab, yang kedapatan nongkrong di warkop saat jam kerja, Kamis (11/6).

Waspada/Rahmat Hidayat

PENANGANAN tanggap darurat kerusakan saluran dan jalan ke pasar induk hampir rampung dikerjakan, Kamis (11/6).

Perbaikan Jalan Pasar Induk Hampir Rampung BIREUEN (Waspada): Kerusakan beton saluran dan badan jalan menuju pasar induk Geulanggang Gampong (Cureh) Kec. Kota Juang yang ambruk diterjang air bah di saluran pembuangan Peuraden, hampir rampung dikerjakan secara tanggap darurat BPBD Bireuen. Pantauan Waspada, Kamis (11/6), terlihat tanggul penahan terbuat dari batang kelapa dan bambu dilapisi plat drum bekas telah siap dikerjakan.

Sejumlah pekerja terlihat menimbun celah badan jalan rusak dengan tanah timbun dan dipadatkan. Mereka juga menuntaskan pemasangan penahan dibagian pinggir sawah. Kepala BPBD Bireuen Teguh Mandiri Putra melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bireuen Nazli SP ditemui dilokasi mengatakan, perbaikan kerusakan secara tanggap darurat hampir selesai. Pasca rusaknya tanggul, Plt

Bupati Bireuen H Muzakkar A Ganidankepaladinasterkaittelah meninjaulokasi,saatairdarisaluran pembuangan Peuraden itu membanjiri pemukiman warga Geulanggang Gampong. “Perbaikan kerusakan ditangani tanggap darurat oleh BPBD, dan agar kerusakan tidak meluas membanjiri sawah dan rumah warga, selanjutnya akan dibangun permanen dengan anggaran Rp500 juta,” jelas MuzakkarA Gani. (cb01)

BIREUEN (Waspada): Seorang warga Bireuen menjalani proses karantina di gedung Diklat UPTB BPM Aceh, di Batee Geulungku, Kec Pandrah, Kab Bireuen, Selasa (9/6) malam. Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Bireuen Husaini, SH, MM kepada wartawan, Rabu (10/ 6) mengatakan, yang bersangkutan baru pulang dari Bogor, dan tadi malam sudah dibawa ke gedung Diklat Batee Geulungku. Dijelaskan, orang tersebut termasuk Orang

Dalam Pemantauan (ODP), sampai di gampong melalui perjalanan darat , Selasa (9/6), lalu diarahkan menjalani karantina karena baru datang dari daerah pandemi Covid-19. Husaini mengharapkan semua pihak, baik itu perangkat gampong, camat dan kepala Puskesmas memantau keberadaan warga pulang dari luar Aceh ke Bireuen, untuk menjalani karantina di rumah ataupun di gedung Diklat.(cb01)

Warga Gampong Jambee Geruduk Rumah Keuchik SIGLI (Waspada): Diduga pilih kasih dalam penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa untuk warga terdampak Covid19, puluhan warga Gampong Jambee, Kec. Delima, Kabupaten Pidie menggeruduk rumah Keuchik (kepala desa), Selasa (9/6). Namun Keuchik Gampong Jambee Syarbaini ditemui Waspada, Rabu (10/6) siang membantah rumahnya digeruduk puluhan warga gampong. Namun dia membenarkan ada tiga warganya datang ke kediamannya, mempertanyakan soal pembangian BLT dari Dana Desa. Menurutnya, ada beberapa persoalan yang dipertanyakan, diantaranya tentang warga

penerima Bantuan Sosial Tunai (BST), dimana salah seorangnya berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) mendapatkan BST dari pemerintah pusat. “Itu di luar kemampuan saya, karena saya tidak pernah mengirim data atas nama warga kami yang kini berstatus PNS ke pusat. Mungkin itu data lama sebelumyangbersangkutandiangkatmenjadiPNS” sebutnya. Terkait rencana pencaiaran BLT, Syarbaini menjelaskan, Pemerintahan Gampong Jambee sudah membuat rapat, dimana dua pensiunan PNS warga gampong itu meminta agar bisa memperoleh dari dana desa. “Namun saya sudah menjelaskan itu tidak bisa diberikan, karena menyalahi aturan,” katanya. (b06)

Harimau Berkeliaran Di Kebun Warga TAPAKTUAN (Waspada): Warga Gampong Jambo Dalem dan Kapa Seusak, Kecamatan Trumon Timur, Kabupaten Aceh Selatan resah dengan kemunculan dua harimau di areal perkebunan pertanian warga. Informasi diperoleh Waspada, Rabu (10/6) kemunculan harimau di dua gampong itu sudah memangsa 8 ternak kambing warga daerah itu. Kadus Dusun Ie Alem, Gampong Jambo Dalem, Rais mengatakan, kemunculan harimau di gampongnya sudah sejak dua minggu terakhir.

Waspada/Ist

SEEKOR harimau berkeliaran dikawasan perkebunan Jambo Dalem yang sempat diabadikan warga setempat, kemarin.

“Kemunculan harimau sangat meresahkan warga, kami sebagai petani tidak bisa ke kebun karena merasa takut,” ujarnya meminta kepada intansi terkait menghalau harimau ke hutan agar masyarakat Gampong Jambo Dalem nyaman beraktifitas di kebun. “Pencarian kami sehari-hari ya di kebun sawit dan jangung, harapan kami harimau itu cepat dihalau,” katanya. Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho melalui Kapolsek Trumon Timur Iptu Jumanto menjelaskan, sejak dua pekan terakhir sudah 8 ekor ternak kambing dimangsa harimau. “Harimau itu sempat turut ke jalan lintas nasional dan diabdikan masyarakat. Satu di gampong Jambo Dalem dan satu lagi di Gampong Kapa Seusak,” jelasnya. Dia menyampaikan, Tim Badan Konservasi Suber Daya Alam (BKSDA) Aceh Selatan sudah menurunkan pawang dan memasangkan dua perangkap harimau. “Kami dan tim BKSDA sudah memasang perangkap harimau selama empat hari, namun belum ada hasil. Kami terus monitoring perkebangan dari hariamu itu agar masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa,” sebutnya.(cfai)


A6

Honda Salurkan Bantuan Sembako Tahap Ketiga MEDAN ( Waspada): PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan bantuan sembako tahap ketiga berupa 990 paket Lebaran Berkah bagi pendukung petugas medis dan masyarakat di sekitar perusahaan yang membutuhkan. Bantuan ini merupakan upaya berkelanjutan Honda untuk terus membantu meringankan beban masyarakat dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19. Sebanyak 459 paket Lebaran Berkah diberikan ke pendukung petugas medis meliputi petugas penatu (laundry), supir ambulans, petugas kebersihan, petugas keamanan dan relawan di 3 instansi kesehatan yaitu RSUP Persahabatan di DKI Jakarta, RS Khusus Paru Kabupaten Karawang dan Puskesmas Cikampek. Selain itu, 531 paket Lebaran Berkah juga diberikan pada masyarakat pra sejahtera dan warga binaan di sekitar perusahaan (8-10/6). Paket Lebaran Berkah terdiri atas beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, kecap manis, susu bubuk dan mie instan yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang kebutuhan seharihari. General Manager Corpo-

rate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan perusahaan ingin dapat terus mendampingi masyarakat dalam menghadapi pandemi yang tengah melanda negeri ini. Menu-utnya para pendukung tenaga medis sangat berperan membantu kelancaran tugas mereka dalam menjaga kesehatan masyarakat di masa pandemi. Gunarko Hartoyo, Corporate and marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara sangat menyambut baik aksi kepedulian yang ditunjukkan Honda kepada masyarakat. “Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan semangat para tenaga medis yang juga menjadi bagian dari perjuangan pahlawan kemanusiaan untuk terus mengupayakan yang terbaik bagi kesehatan masyarakat, ” ujar Gunarko, Kamis (11/6). Bantuan sembako tahap tiga ini merupakan kelanjutan dari 2 bantuan yang telah disalurkan sebelumnya pada April dan Mei berupa paket kesehatan dan bahan kebutuhan pokok. Hingga saat ini, sebanyak 3.168 paket bantuan telah digulirkan untuk mendukung program Satu Hati

Office Boy PT Indako Sukses Berkarir

Waspada/ist

GM Corporate Communication PT AHM Ahmad Muhibbuddin (kanan) menyerahkan donasi paket Lebaran Berkah yang diterima langsung Kordinator Tim Donasi RSUP Persahabatan Drg Indah Kusuma Pertiwi Sp Perio di RSUP Persahabatan Jakarta. bersama untuk Indonesia Sehat pemerintah daerah yang bagai instansi dan wilayah. Honda juga telah memyang diharapkan dapat terus berlaku seperti pemakaian masdilakukan untuk membantu ker, menghindari kerumunan bagikan 132.905 makanan meringankan beban masya- saat pembagian bantuan dan ringan untuk para petugas penjaga Pembatasan Sosial Berskala rakat selama pandemi. menjaga jarak. Pemberian bantuan yang Selain memberikan paket Besar (PSBB), pengurus masjid, dilakukan Honda terus mengi- sembako Lebaran Berkah, penghuni panti asuhan, hingga kuti panduan protokol keseha- sebanyak 7.000 masker medis pekerja harian di sekitar pabrik tan ketat sesuai dengan yang dan masker kain telah didistri- seperti pengendara ojek panganjuran pemerintah pusat, busikan untuk tenaga medis kalan dan ojek online pada April kementrian kesehatan maupun maupun masyarakat di ber- lalu. (adv)

Masa Covid-19 Jasa Service Dan Peminat Elektronik Bertahan

Waspada/ist

Ratna, Owner Oval Entitas

Kebersamaan Karyawan Dan Perusahaan Sangat Dibutuhkan

MEDAN(Waspada): Masa covid-19 ini, beragam usaha mengalami masalah pada penghasilan. Tetapi untuk permintaan elektronik dan jasa service masih tetap bisa bertahan hingga 40 persen. Demikian antara lain disampaikan Ratna, Owner Oval Entitas,Kamis(11/6) di Oval Parabola Medan Komplek Jatian Residence No 40 Laudendang Percut Seituan. Kata dia, dalam melaksanakan usaha yang dia tekuni di tengah pandemi covid-19 ini memang tidak mudah. Namun harus berusaha bertahan karena usaha ini adalah sumber keuangan keluarga. Selain itu ada beberapa pekerja yang juga butuh penghasilan. Dia menambahkan, untuk jasa service juga tarifnya harus

disesuaikan termasuk jarak tempuh, jika harus service di rumah konsumen. “Tapi sampai sekarang kami masih terapkan tergantung kerusakan,”katanya. Saat ditanya bagaimana ia berusaha bertahan dengan usaha di suasana covid-19 ini, Ratna menyebutkan dalam mengelola usaha perlu kesungguhan dan motivasi khusus. Pertama tujuannya pasti cari rezeki. Apalagi basic awal dirinya pernah bekerja yang bergerak bidang televisi kabel,sehingga wawasan untuk industri jaringan bisa dia pahami. Makanya keputusan untuk buka usaha menguat, setelah melihat berbagai kebutuhan masyarakat bidang elektonik yang tidak ada habis-

habisnya. “Lebih giat dan cari peluang baru termasuk pengadaan elektronik semisal kipas angin,AC,cctv sekaligus jasa pemasangan di rumah atau kantor. Bahkan yang pesan kompor gas dilayani. Intinya usaha jasa yang saya kelola sangat fleksible bisa melayani jasa sesuai kebutuhan konsumen dan pengadaan barang elektronik dan pemasangan teve kabel untuk kantor dan perumahan .Maka saya bisa siapkan waktu untuk konsultasi online via WhatsApp:08216070-0089,”kata pengusaha yang bergabung di Forum Komunikasi Muslimah Indonesia(FKMI) Sumut,Ketua Hj Revita Lubis dan Sie UKM, Novit. (***)

MEDAN (Waspada): Kerja keras, ketekunan dan keinginan terus belajar menjadi cerita panjang perjalanan Erwin Chandra dari pekerjaan office boy (OB) Sales Office Indako Simpang Limun, diangkat sebagai mekanik, hingga dipercaya menjadi Senior Instructor Technical Service di perusahaan PT Indako Trading Coy. Bahkan sejumlah prestasi berhasil mengiringi 24 tahun perjalanan Erwin Candra bersama Honda, sebut saja Juara 1 Kontes Mekanik Regional Sumut 2001, Juara 2 Kontes Mekanik Regional Sumut 2005. Juara 1 Kompetisi Safety Riding Nasional Beregu dan Juara 3 Perorangan pada tahun 2007, Juara 2 Kompetisi Safety Riding Nasional Beregu dan Juara 2 Perorangan Tahun 2008, Juara 3 Kompetisi Safety Riding Perorangan Tahun 2010 dan 2011. Erwin Chandra yang telah beberapa kali mendapat kesempatan jalan jalan ke luar negeri dari perusahaan di antaranya Thailand dan Burma ini meyakini bahwa kebersamaan antara karyawan dan perusahaan merupakan kunci

utama untuk melewati tantangan wabah Covid 19. “Saat ini banyak perusahaan mengalami kesulitan terkait wabah Covid-19, tidak sedikit karyawan yang telah dirumahkan bahkan PHK. Untuk itu dibutuhkan kebersamaan karyawan dan perusahaan agar dapat saling memahami kesulitan yang dihadapi. Kami bersyukur dan mendukung kebijakan gotong royong karyawan dan perusahaan tempat kami bekerja menghindari PHK,” ujar Erwin Chandra, Kamis (11/6). Selain Erwin Chandra, sejumlah nama juga berhasil membangun perjalanan sukses dari seorang office boy di Sales Office Indako Simpang Limun di antaranya Ari yang saat ini menjabat Service Advisor di bengkel Indako Simpang Limun dan juga Rubianto yang saat ini menjadi PDI man. 20 tahun yang lalu, Ari mengawali karirnya sebagi office boy di SO Indako Simpang Limun. Namun berkat keuletan dan semangat kerja yang dimilikinya, Ari berhasil mendapat perhatian, diberikan pelatihan-pelatihan dan

dikembangkan menjadi mekanik hingga akhirnya menjadi Service Advisor saat ini. Ari mengungkapkan saat wabah Covid 19 ini permintaan service di bengkel resmi Honda masih berjalan dengan baik, tentunya dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Menurutnya, saat ini masyarakat sudah lebih memahami apa yang harus dilakukan. Seperti halnya saat berkunjung ke bengkel resmi Honda, dimana mereka selalu menggunakan masker, mencuci tangan ataupun menggunakan hand sanitizer, dan selalu menjaga jarak. “Selama pandemi Covid-19, layanan service ke rumah yang lebih dikenal dengan Ahass Service Kunjung (ASK) juga terbilang cukup meningkat dikarenakan masyarakat yang mengikuti pola social distancing,” katanya. “Kepercayaan dari masyarakat ini tentunya membutuhkan kerjasama dan saling mendukung antara karyawan dan perusahaan, sehingga dapat terus memberikan layanan terbaik bagi konsumen setia Honda, “ tambah Ari. (adv)

Waspada/ist

KEBERSAMAAN antara Karyawan PT Indako Trading Coy dan para karyawan sangat dibutuhkan agar dapat saling memahami kesulitan yang dihadapi.


WASPADA Jumat 12 Juni 2020

Van Aanholt Bak al Ber lutut Horma ti F lo yd Bakal Berlutut Hormati Flo loy LONDON (Waspada): Bek Crystal Palace Patrick van Aanholt (foto) menyatakan bakal bergabung dengan gelombang kemarahan para atlet yang memprotes kematian seorang warga kulit hitam Minneapolis, Amerika Serikat. Caranya dengan berlutut sebelum sepak mula matchday 30 Liga Premier melawan tuan rumah Bournemouth 20 Juni mendatang sebagai penghormatan kepada mendiang George Floyd. Cuplikan video menunjukkan seorang polisi kulit putih menekankan lututnya ke leher pria berusia 46 tahun itu selama hampir sembilan menit, sebelum Floyd meninggal dunia pada 25 Mei lalu. Insiden rasialis ini memicu kemarahan dan unjuk rasa di seantero dunia. “Saya sudah siap melakukan (berlutut) itu, 100 persen. Mereka sudah melakukannya di Jerman,” ucap Aanholt lewat Sky Sports, Kamis (11/6). “Tim-tim Liga Premier sudah melakukannya saat berlatih. Kami punya platform dan sebagai olahraga global, kami bersatu,” tegas bek asal Belanda berusia 29 tahun tersebut. Klub-klub Liga Premier sudah menyatakan akan berlutut meniru mantan quarterback NFL Colin Kaepernick sebagai protes atas masalah-masalah rasial.

Van Aanholt juga mengamini seruan anti rasisme dari winger Manchester City Raheem Sterling untuk meningkatkan representasi etnik minoritas dalam posisi pelatih. Namun dia menyatakan tidak berencana masuk peran manajerial. “Saya tak tahu apakah saya ingin menjadi pelatih. Ashley Cole sedang mencoba,” beber mantan bek Chelsea, Vitesse Arnheim, Sunderland dan pemilik 10 caps bersama Timnas Senior Belanda itu. “Clarence Seedorf sudah mendapatkan badge pelatih, tapi kemudian dipecat AC Milan. Banyak pelatih kulit hitam yang harus mengawali dari bawah dan kembali saya tak tahu mengapa,” tambah Aanholt. Liga Premier akan bergulir lagi 17 Juni mendatang, setelah tiga bulan terhenti akibat pandemi virus corona. Palace menduduki posisi kesebelas dalam klasemen dan masih berpeluang untuk menembus zona Liga Europa. AS Perkenankan Dari Negeri Paman Sam dilaporkan, Federasi Sepakbola Amerika Serikat (USSF) telah mencabut ketentuan para pemain harus tegak berdiri selama lagu kebangsaan dinyanyikan sebelum pertandingan dimulai. Organisasi itu menyebut kebijakan demikian

Premier League

salah serta bisa mengurangi esensi gerakan “Black Lives Matter”. Kebijakan itu diadopsi pada 2017 setelah pemain putri AS Megan Rapinoe berlutut ketika lagu kebangsaan diperdengarkan sebelum pertandingan pada 2016. Sikap Megan sebagai bentuk solidaritasnya terhadap quarterback NFL Colin Kaepernick, yang juga berlutut lantaran memprotes ketidakadilan rasial. “Kami meminta maaf kepada para pemain kami, terutama pemain kulit hitam kami. Juga staf, penggemar, dan semua yang mendukung pemberantasan rasisme,” kata USSF dalam pernyataannya, Kamis (11/6). “Olahraga adalah platform kuat untuk kebaikan, tapi kami belum menggunakan platform kami seefektif yang seharusnya. Kami bisa berbuat lebih banyak pada masalah-masalah spesifik ini dan kami akan melakukannya,” tambah USSF. Protes Kaepernick, yang berupaya menyoroti ketimpangan rasial termasuk kebrutalan polisi terhadap warga kulit hitam, memicu badai kontroversi. Namun setelah itu dia tidak pernah dimainkan lagi di NFL setelah musim 2016. Masalah kontroversial kembali mencuat setelah pembunuhan George Floyd. Presiden AS Donald Trump yang kemudian menjadi salah satu sasaran kritik paling keras dari para pemain yang berlutut selama lagu kebangsaan diperdengarkan, mencuit bahwa para

pemain NFL yang berlutut “tidak menghormati negara & bendera kita.” Beberapa pemain, termasuk running backWashington Redskins Adrian Peterson, mengatakan bahwa mereka berencana berlutut saja saat lagu kebangsaan diputar sebelum pertandingan musim depan. (m08/sky/rtr)

LIB Sudah Lakukan Kajian Teknis JAKARTA (Waspada): PT Liga Indonesia Baru (LIB) mantap untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 2020 dan Liga 2 2020. Operator kompetisi sepakbola elit Indonesia itu sudah melaporkan beberapa perubahan regulasi kepada PSSI.

PB Djarum

GANDA campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menerima bonus dengan total mencapai Rp450 juta dari Bakti Olahraga Djarum Foundation.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, menyebut pihaknya sudah melakukan kajian teknis terkait kelanjutan kompetisi Liga 1 2020 dan Liga 2 2020. Contohnya adalah melakukan korespondensi dengan klub terkait masukan dan saran terhadap kelanjutan kompetisi. PT LIB juga sudah memaparkan sejumlah penyesuaian regulasi yang baru. Rencananya, hal itu akan dimatangkan lagi

Praveen/Melati Siap Raih Emas Olimpiade JAKARTA (Waspada): Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mengaku siap untuk menjadi penerus tradisi emas Olimpiade Indonesia di Tokyo 2020 dari ganda campuran seperti yang telah dilakukan seniornya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di 2016. Bahkan, Praveen atau yang akrab disapa Ucok itu mengaku tidak merasa terbebani dengan prestasi medali emas Olimpiade yang telah diraih Tontowi/Liliyana. “Tidak berasa beban. Saya selalu bilang ke Meli kita menuju ke sana prosesnya enggak gampang dan bukan jadi beban. Kami menganggap proses ini tantangan. Saya dan Meli juga punya keinginan besar untuk melanjutkan tradisi emas itu,”

kata Praveen pada saat pemberian bonus All England secara virtual, Kamis (11/6). Olimpiade 2020 Tokyo bakal jadi penampilan kedua buat Praveen. Pada Olimpiade 2016, langkah Praveen yang kala itu berpasangan dengan Debby Susanto terhenti di babak perempatfinal usai dikalahkan Tontowi/Liliyana 16-21, 11-21. Tahun 2021 dianggap menjadi momentum yang tekat buat Praveen meraih puncak prestasinya di Olimpiade bersama Melati. Terlebih, ia dan Melati baru saja meraih gelar juara All England 2020. Perubahan jadwal Olimpiade Tokyo 2020 ke 2021 akibat pandemi virus corona pun bukan dianggap sebagai kendala. Justru, Praveen/Melati meng-

anggap punya waktu lebih panjang untuk persiapan dan memperbaiki kesalahan sebelumnya. “Saya pernah ikut di Olimpiade 2016, banyak pelajaran yang saya ambil. Menghadapi Tokyo 2020, saya tetap jaga motivasi dan fokus yang paling penting saya harus jaga benarbenar. Saya juga harus mengontrol keinginan jangan berlebihan karena tidak bagus juga nanti jadi lost control,” tegas Praveen. Kepala Pelatih Ganda Campuran Nasional, Richard Mainaky mengungkapkan optimismenya kepada Praveen/Melati di Olimpiade 2020. Terlebih pasangan yang saat ini menempati peringkat empat dunia itu baru saja menjadi juara di All England 2020.

Richard juga menyebut tidak ada masalah dengan persiapan karena semua program sudah diatur sebaik mungkin. Termasuk dengan adanya perubahan jadwal Olimpiade ke 2021. “Tapi kemarin sebetulnya setelah All England itu satu modal yang paling baik buat mereka karena lebih percaya diri. Saya bersama Nova (Widianto) dan Praveen/Melati yakin, walaupun (Olimpiade) diundur kami akan lebih siap. Kekurangan individu lebih dibenahi dan lebih komplet. Jadi tidak ada masalah,” ujar Richard. Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mendapatkan total bonus Rp450 juta setelah menyabet gelar juara All England 2020 di Arena Birmingham, Inggris, Maret lalu. (m18/ant)

dalam managers meeting jelang kembali bergulirnya kompetisi. “Berbagai langkah persiapan menuju lanjutan kompetisi Liga 1 dan 2 telah kami buat dan paparkan kepada Ketua Umum PSSI. Seperti akan adanya penyesuaian perubahan regulasi, serta beberapa home base klub jika sentralisasi di Pulau Jawa, serta akan menggelar managers meeting dan workshop untuk klub jelang dimulainya kompetisi,” kata Sudjarno, Kamis (11/6). “Tentu kami akan melaksanakan kompetisi dengan protokol kesehatan dengan ke-

tat. Kami juga memaparkan timeline kompetisi seperti kapan dimulainya dan kapan pekan terakhirnya dengan ada jeda pertandingan Timnas Indonesia di event internasional,” ucapnya. Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, menyambut baik beberapa paparan dari PT LIB terkait kelanjutan kompetisi. Hal itu berarti PT LIB sudah siap untuk menggulirkan kembali kompetisi sepakbola di Indonesia. “PT LIB menyatakan kesiapan kembali melanjutkan kompetisi. Poin-poin tentang jadwal kompetisi dan protokol kesehatan telah dibuat dan dipaparkan kepada PSSI,” tegas Yunu Nusi. Jika kembali bergulir maka PSSI akan mengikuti langkah sejumlah negara Asean yang melanjutkan kompetisi domes-

tik. Hal ini juga baik untuk citra Indonesia di mata internasional yang akan menggelar Piala Dunia U-20 2021. PSSI menyarankan supaya pelaksanaan pertandingan seluruhnya dilaksanakan di Pulau Jawa demi menekan penyebaran Covid-19. Namun, secara resmi belum ada penetapan soal stadion lokasi laga. PSSI sampai sekarang belum memutuskan status kompetisi musim 2020 yang sudah vakum sejak pertengahan Maret akibat pandemi virus corona. Sejauh ini baru wacana kompetisi bergulir pada September 2020. Nantinya, status kompetisi akan diputuskan saat rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Namun, hingga saat ini belum diketahui kapan pertemuan tersebut bakal digelar. Yoyok Sukawi selaku ang-

Angkat Besi Terancam Absen Olimpiade JAKARTA (Waspada): Cabor angkat besi terancam tidak bisa diikutkan dalam Olimpiade jika investigasi yang sedang berlangsung ke Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) mengungkapkan korupsi kian akut seperti disampaikan Komite Olimpiade Internasional.

Sebuah laporan independen pekan lalu mengatakan IWF bermasalah dengan korupsi yang sudah berlangsung selama puluhan tahun yang didalangi oleh mantan presiden IWF Tamas Ajan. “Kami sangat prihatin dengan laporan ini, korupsi yang

terjadi berkisar pada anti-doping dan tata kelola,” kata Presiden IOC, Thomas Bach, Kamis (11/6). Tindakan yang menyalahi aturan itu termasuk pembelian suara, menutupi kasus doping dan temuan dana sebesar 10,4 juta dolar AS (Rp145 miliar) yang

NPC Sumut Jaring Atlet Pelapis Menuju 2021 MEDAN (Waspada): Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat dan tekad besar Pengurus National Paralympic Committee (NPC) Sumut untuk terus menjaring atlet potensial. Dari hasil rapat pengurus dengan jajaran pelatih cabor beberapa waktu lalu, disepakati bakal dilakukan penjaringan atlet hingga ke kabupaten/kota dengan melibatkan langsung pelatih tiap-tiap cabor sebagai tim talent scouting. juga bekerjasama NPC kabupaten dan kota. Ketua NPC Sumut, Alan Sastra Ginting (foto), mengatakan penjaringan atlet difokuskan untuk mempersiapkan atlet pelapis selain atlet yang saat ini masuk Program Pembinaan Intensif (PPI). “Kita harus persiapkan atlet pelapis kedua dan ketiga. Selain progres untuk tahun 2021, tapi kita siapkan mereka menuju 2024. Makanya kita kerjasama dan berkoordinasi dengan NPC kabupaten/kota dalam pembi-

Dok.Waspada

naan atlet,” ucap Alan, Kamis (11/6). Menurut Alan, sistem penjaringan atlet dilakukan dengan menjemput langsung ke daerah sebagai upaya memaksimalkan kinerja tim pelatih dalam mencari bibit–bibit atlet potensial di daerah sebagai tahap awal proses seleksi daerah (Selekda) yang biasa rutin dilaksanakan NPC Sumut dalam mencari bibit–bibit baru sebagai generasi atlet senior. “Sistemnya karena tahun ini

gak ada kegiatan akibat Covid -19, maka NPC Sumut membawa pelatih (talent Scouting) ke daerah untuk membina atlet di cabor tertentu. Sementara sebelum ada Selekda ini kita buat seperti itu,” katanya. Dikatakan, penjaringan atlet pelapis dinilai sangat penting terutama untuk mempersiapkan atlet menuju berbagai ajang multi event di tahun 2021. Mulai dari Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas), Asean Para Games Vietnam dan Paralimpiade di Tokyo. “Untuk 2021 selain Peparnas ada Paragames di Vietnam dan paralimpiade di Jepang. Khusus menujuVietnam kan ada Seleknas yang biasanya dilaksanakan melalui Kejurnas. Makanya kita siapkan atlet lain di luar Pelatnas yang ada sebelumnya 25 orang,” katanya. Untuk 25 atlet NPC Sumut yang tergabung dalam Pelatnas, mulai Juni ini serentak mengikuti program jangka panjang yang disusun oleh masing–masing

pelatih di pusat. Program jangka panjang menuju APG dan Paralimpiade tahun depan dilakukan secara daring atau virtual. “Juni ini beberapa atlet kita mengikuti program Pelatnas jangka panjang jarak jauh. Makanya pelatih kita kondisikan bisa memberikan program latihan kepada atletnya yang masuk dalam program PPI dan Pelatnas,” harap Alan. Lanjut Alan, selama masa pandemi Covid -19, NPC Sumut tetap memberlakukan dua metode latihan secara terpusat. Mulai dari latihan di rumah masing–masing hingga latihan di Sekretariat NPC Sumut dengan tetap mempertimbangkan protokol kesehatan Covid-19. “Masalah pandemi ini kita tetap masih waspada. Makanya masih latihan mandiri. Seiring waktu berjalan kita mengikuti putusan pemerintah terkait Covid -19, makanya latihan atlet di daerah kita pantau melalui pelatih masing-masing,” tukasnya. (m33)

Papua Segera Ubah Rencana Induk PON JAYAPURA (Waspada): Pemerintah Provinsi Papua segera mengubah master plan atau rencana induk Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Bumi Cenderawasih. Ketua Harian Pengurus Besar PON Papua, Yunus Wonda di Jayapura, Kamis (11/6), mengatakan perubahan tersebut dilakukan karena Presiden Joko

Widodo telah memutuskan event ini dimundurkan ke 2021. “Master plan PON harus diubah karena klaster penyelenggaraan maupun cabang olahraga juga berkurang,” kata dia. Yunus mengaku pihaknya sudah mengusulkan agar master plan PON diubah dan pemerintah sudah menyetujuinya. “Setelah master plan PON

diubah, maka PB PON akan menyiapkan semua perangkat lainnya,karenainibagianadministrasi yang harus siapkan,” kata dia. Dia menjelaskan, PB PON Papua juga melaporkan kemajuan atau tahap perkembangan kegiatan tahapan PON yang sudah dikerjakan. “PB PON sudah melaporkan secara resmi kepada pemerin-

tah progres kegiatan tahapan PON yang sudah dikerjakan sejak 2018 hingga sekarang dan melaporlan program kerja di 2021,” kata dia lagi. Dia menambahkan pihaknya mengharapkan perubahan rencana induk ini segera dirampungkan secepatnya karena PON tinggal setahun lagi. (m18/ant)

gota Exco PSSI mengungkapkan alasan mengapa pihaknya tak kunjung menggelar rapat. Satu alasannya, yaitu menunggu kesepakatan antara klub dan pemain terkait renegosiasi kontrak dan beberapa hal lain. “Tidak cuma itu (negosiasi kontak pemain dan klub). Ini juga masih menunggu PSSI dan PT Liga Indonesia Baru membuat formula terbaik untuk melanjutkan kompetisi,” ujarnya. Yoyok Sukawi meminta kepada publik untuk bersabar. PSSI dan PT LIB saat ini tengah menyiapkan rancangan terbaik agar kompetisi bisa berjalan kembali di tengah pandemi. “Beri waktu Plt Sekjen,Yunus Nusi, dan PT LIB meramu dan menyiapkan segala sesuatu supaya hasilnya baik. Tidak perlu diburu-buru,” imbuhnya. (m18/ant)

Antara

LIFTER Indonesia, Eko Yuli Irawan terancam tidak bermain di Olimpiade Tokyo setelah cabor angkat besi kemungkinan tidak dipertandingkan akibat kasus korupsi.

tak bisa dipertanggungjawabkan penggunaannya. Meski begitu, Ajan membantah telah berbuat salah. “Kami akan memberikan keputusan yang jelas, tergantung kepada hasil temuan komisi pengawasan IWF. Kami berhak mengambil langkah hukuman dan tidak terbatas kepada skorsing angkat berat dalam program Olimpiade,” kata dia. Ajan yang juga mantan anggota IOC, mengurus IWF sejak pertengahan tahun 1970-an, dengan jabatan pertama kali sebagai sekretaris jenderal dan kemudian sebagai presiden dari 2000 hingga mundur April lalu. Laporan setebal 121 halaman pekan lalu itu sangat tegas dan teliti merinci korupsi besarbesaran di IWF saat itu dipimpin Ajan yang dikenal mengendalikan kekuasaannya dengan kekuatan uang. Hasil investigasi menemukan sumber utama uang tunai ini adalah denda yang dibayarkan secara pribadi ke Ajan dan penarikan tunai dalam jumlah besar dari rekening IWF. Bach menambahkan bahwa IOC juga tidak akan memberi akreditasi untuk Olimpiade Tokyo tahun depan kepada pejabat IWF yang terlibat penyelidikan yang sedang berlangsung. “Parapejabatsepertiitutidakakan diterima oleh IOC dalam ranah pertemuan persiapan untuk Tokyo,” tegas Bach. (m18/ant/rtr)

Olimpiade Tokyo Digelar Sederhana JAKARTA (Waspada): CEO Olimpiade Tokyo 2020, Toshiro Muto, mengatakan bahwa Olimpiade tidak akan dilangsungkan secara megah, melainkan akan sederhana. Olimpiade yang seharusnya dimulai bulan depan, ditunda selama satu tahun setelah keputusan dikeluarkan Maret oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Pemerintah Jepang karena pandemi Covid-19. “Olimpiade tidak akan menjadi pagelaran yang megah tetapi akan menjadi acara yang sederhana,” kata Toshiro seperti dikutip Reuters, Kamis (11/6). Akibat jadwal yang lebih panjang, panitia melakukan upaya penghematan dengan

mengurangi biaya dan merampingkan Olimpiade. Menyusul presentasi virtual kepada Dewan Eksekutif IOC di Lausanne, panitia Olimpiade Tokyo 2020 menekankan perlunya penyederhanaan pertandingan, namun mereka belum memberikan rincian soal bagaimana hal itu akan dilakukan. “Untuk menyederhanakan Olimpiade, kita perlu meninjau dan memahami federasi internasional, NOC, pihak penyiar, dan mitra lainnya. Para pemangku kepentingan ini harus kompak untuk memastikan rencana penyederhanaan ini bisa berjalan lancar,” tutur Muto. Muto mengatakan lebih dari 200 pemikiran untuk menyeder-

hanakan dan mengurangi biaya Olimpiade telah dibahas, namun sampai sekarang belum bisa memberikan kerangka waktu kapan perubahan ini dimungkinkan. “Kami belum sampai ke tahap punya gagasan konkret mengenai apa yang bisa kami lakukan untuk menyederhanakan Olimpiade,” kata dia. Pada Mei, IOC mengatakan mereka akan menyiapkan hingga 650 juta dolar AS (Rp9,1 triliun) untuk pengaturan ulang Olimpiade. Muto mengatakan, panitia Olimpiade Tokyo 2020 masih menganalisis berapa biaya yang harus ditanggung Jepang akibat penundaan ini.

Meskipun ada tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Presiden Olimpiade TokyoYoshiro Mori mengatakan bahwa opsi pembatalan belum dibahas. “Dunia telah berubah secara sosial, ekonomi dan medis, sehingga kami telah menjelaskan kepada IOC bagaimana kami telah merencanakan ulang dan memposisikan ulang organisasi kami,” kata Mori, mantan perdana menteri Jepang. Dewan Eksekutif IOC bertemu di Lausanne pada Rabu dengan Presiden Thomas Bach dan diharapkan untuk segera menyampaikan hasil gagasan keputusan Olimpiade. (m18/ant)

Tim Sumut Honda Bikers Sudah Maksimal Turnamen Nasional Mobile Legends

Waspada/ist

MEDAN (Waspada): Situasi nasional yang telah mulai memberlakukan konsep New Normal dengan tetap menjaga protokol kesehatan kembali menginspirasi PT Astra Honda Motor (AHM) untuk menyelenggarakan turnamen game online atau E-Sport. Setelah sebelumnya sukses menggelar turnamen PUBG tingkat nasional, maka kali ini Honda menggelar turnamen bertajuk National E-Sport Competition Mobile Legends yang berlangsung pada 7 Juni 2020. Tidak mau ketinggalan, para bikers dari Tim Sumut Honda Bikers juga turut ambil bagian dalam turnamen bergengsi ini, sebut saja Bro Sultan dari Honda StreetFire Club Medan (HSFCM), Bro Willy dari Honda CBR250RR Owner Indonesia (HCOI) chapter Medan, Bro Rifhal dari CBR Club Medan, Bro Rizky dari Vario Honda Matic Club (VANATIC), dan Bro Doni dari Verza Rider Community Indonesia(VRCI) Medan.

Sesuai dengan tagline yang diusung yakni #dirumahaja #bersamaHonda, maka turnamen tersebut dilaksanakan di rumah masing-masing peserta dan di tayangkan langsung di channer youtube Honda Community. Keseruan turnamen ini sudah terlihat dari awal permainan, dimana masing-masing tim saling menunjukkan kekuatannya untuk menjatuhkan para lawannya. Bro Willy (foto) selaku Kapten Tim Sumut Honda Bikers mengungkapkan komunitas motor Honda sangat menyambut baik diadakannya turnamen mobile legends ini. Menurutnya, turnamen game online ini digelar di waktu yang tepat, dimana masyarakat masih dianjurkan untuk beraktivitas di rumah. “Tim Sumut Honda Bikers sangat bersemangat mengikuti turnamen mobile legends ini dan kami sudah berupaya maksimal untuk melakukan yang terbaik. Meskipun tim Sumut Honda Bikers masih belum mendapatkan juara, semangat juang kami belum berhenti sampai di sini,” ujarnya, Kamis (11/6).

Saat ini penggunaan game online mengalami peningkatan di kalangan komunitas Honda selama fase New Normal. Selain itu, Mobile Legends juga menjadi games online popular di kalangan Honda Community dan masuk 3 Besar game online terpopular di Indonesia. Karena itu, sangat diharapkan melalui turnamen game online ini diharapkan bisa meningkatkan keterikatan antar anggota komunitas motor Honda di Tanah Air. Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy mengungkapkan kegiatan ini diselenggarakan untuk memberi pengalaman baru dan tetap menjaga kreativitas keluarga besar komunitas Honda di Tana Air. “Terima kasih pada tim Sumut Honda Bikers yang sudah menunjukkan antusias dan kerja kerasnya memberikan hasil terbaik pada turnamen game online kali ini,” kata Gunarko. (adv)


WASPADA

A8 Mallorca Musuh Final Perdana Barca MADRID (Waspada): Striker Antoine Griezmann (foto kanan), Barcelona menganggap 11 laga tersisa musim 2019/ 2020 sebagai rangkaian final untuk mempertahankan mahkota juara La Liga Primera. Tuan rumah Real Mallorca merupakan musuh final perdana El Barca, saat La Liga digulirkan lagi setelah sempat vakum sejak pertengahan Maret silam akibat pandemi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di China. “Kami benar-benar menantikan ini. Sudah lama sejak kami bermain terakhir kali pada pertandingan resmi, kami memiliki semua kartu (untuk menang),” klaim Griezmann melalui Marca, Kamis (11/6). “Saya pikir kami telah mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan pertama

ini. Tentu akan penting untuk memulai awal yang baik di 11 laga final,” papar penyerang asal Prancis tersebut. Juara bertahan El Catalan sementara ini memimpin klasemen dengan kemasan 58 poin dari 27 pertandingan. Barca binaan entrenador Quique Setien unggul dua angka dari rival klasiknya Real Madrid yang akan menjamu SD Eibar pada Senin (15/6) dinihari WIB. “Jika kami memenangkan semua laga tersisa, kami akan menjadi juara. Saya pikir kami siap untuk itu, untuk menang dan menikmati sepakbola,” tegas

Klasemen La Liga Barcelona Real Madrid Sevilla Sociedad Getafe Atl Madrid Valencia Villarreal Granada Ath Bilbao Osasuna Real Betis Levante Alavés Valladolid Eibar Celta Vigo Mallorca Leganes Espanyol

27 18 4 5 63-31 27 16 8 3 49-19 27 13 8 6 39-29 27 14 4 9 45-33 27 13 7 7 37-25 27 11 12 4 31-21 27 11 9 7 38-39 27 11 5 11 44-38 27 11 5 11 33-32 27 9 10 8 29-23 27 8 10 9 34-38 27 8 9 10 38-43 27 10 3 14 32-40 27 8 8 11 29-37 27 6 11 10 23-33 27 7 6 14 27-41 27 5 11 11 22-34 27 7 4 16 28-44 27 5 8 14 21-39 27 4 8 15 23-46

58 56 47 46 46 45 42 38 38 37 34 33 33 32 29 27 26 25 23 20

Griezmann. Menjajal tim papan bawah Mallorca pada laga tanpa penon-

ton di Iberostar Estadio, Minggu (14/6) dinihari mulai pkl 0300 WIB, Sergio Busquets cs mestinya dapat menang mudah. El Blaugrana unggul teknis dan non-teknis, bahkan pada jumpa perdana musim ini telah menggasak Mallorca 5-2 di Camp Nou. Apalagi semua pemain andalan Los Cules bisa diturunkan Setien, termasuk kapten Lionel Messi dan striker Luis Suarez. Hanya bek Clement Lenglet (akumulasi kartu) dan winger Ousmane Dembele (cedera) yang dipastikan absen. Griezmann dengan demikian kembali menempati posisi idealnya dalam formasi trisula di garis serang bersama Messi dan Suarez. “Saya ingin menjadi bagian penting dari tim ini, baik di dalam maupun di luar lapangan. Saya ingin menikmati sepakbola dan membantu tim memenang-

Tidak Mudah Mengurus Sancho BERLIN (Waspada): Direktur Olahraga Michael Zorc (foto kanan) mengaku, Borussia Dortmund tidak mudah mengurusi Jadon Sancho (foto kiri) yang sedang menjadi komoditas laris di bursa transfer musim panas ini. “Jadon tidak hanya pesepakbola luar biasa saat berada di lapangan, namun juga di luar lapangan.Terkadang itu tidaklah mudah bagi kami,” ucap Zorc, seperti dikutip dari Bild, Kamis (11/6). Sancho baru-baru ini diberitakan melanggar aturan jaga jarak sosial dengan memanggil penata rambut ternamaWinnie Nana Karkari. Dia bersama lima pemain Dortmund lainnya pangkas rambut dengan Karkari tanpa mengenakan masker, padahal itu melanggar aturan yang diterapkan Pemerintah Jerman. Bintang muda Inggris berusia 20 tahun itu juga santer

Football5star

Spieltag 31 Bundesliga Jumat, 12 Juni Hoffenheim v Leipzig Sabtu, 13 Juni FC Koeln v Union Berlin Dusseldorf v Dortmund Hertha Berlin v Frankfurt Paderborn v W Bremen Wofsburg v Freiburg B Munich v M’gladbach Minggu, 14 Juni FSV Mainz v Augsburg FC Schalke v Leverkusen

GMT 1830 GMT 1330 1330 1330 1330 1330 1630 GMT 1330 1600

dikabarkan pulang kampung pada awal periode lockdown alias karantina wilayah yang diterapkan negara-negara Eropa untuk membatasi penularan virus corona. “Sepengetahuan kami, Jadon berada di Dortmund selama berminggu-minggu. Saya bahkan membaca (berita) bahwa kami telah memasukkannya ke karantina selama dua minggu dan memalsukan cedera,” jelas Zorc.

Bayern Pantas Berjaya BERLIN (Waspada): Striker Robert Lewandowski (foto), membukukan gol penentu kemenangan yang mengamankan langkah Bayern Munich ke final Piala Jerman dengan memukul Eintracht Frankfurt 2-1. Kendati kesulitan memenangi duel semifinal di Allianz Arena, Munich, Rabu (Kamis WIB), pelatih Hansi Flick mengklaim Bayern pantas berjaya. Tiket final ini sekaligus melengkapi dominasi FC Hollywood di Bundesliga Jerman. “Lawan menekan kami dengan sangat baik, kami kadang terhuyung-huyung. Tetapi pada akhirnya, itu kemenangan yang pantas kami dapatkan,” klaim Flick di laman resmi Bayern, Kamis (11/6). “Kami seharusnya mengambil peluang dan mencetak satu atau dua gol lagi, sehingga babak kedua akan berbeda. Tetapi saya tetap harus memberi pujian besar kepada tim saya,” tambah pelatih berusia 55 tahun tersebut. Gelandang Ivan Perisic membawa Bayern memimpin terlebih dahulu menit 14. Frankfurt sempat menyamakan kedudukan melalui gol Danny Da Costa (69'). Lewandowski, calon top skor Bundesliga dengan koleksi 30 gol, memastikan Bayern melaju ke final DFB-Pokal untuk ketiga kalinya secara berturutturut dengan golnya menit 74. Die Bavarian akan ditantang Bayer Leverkusen pada partai puncak di Stadion Olympia, Berlin. “Kami maju setelah pertarungan seperti itu. Ini langkah yang ingin kami ambil dengan menuju final di Berlin,” tegas Flick yang menggantikan peran Niko Kovac pada bulan November 2019. Die Bavarians terutama Thomas Mueller, tampil impresif sejak awal duel. Frankfurt beruntung tidak kemasukan dengan beberapa peluang yang dimiliki tim tuan rumah. Mueller menyundul bola tendangan sudut Joshua Kimmich yang masih dapat dihalau kiper Dominik Kohr. Bintang Jerman itu kemudian mengirim bola yang gagal dimanfaatkan Lewandowski di mulut gawang. Kebuntuan baru pecah saat Mueller mengirim umpan akurat yang disambut sundulan Perisic pada pertengahan babak pertama. Peluang demi peluang terus didapat tuan rumah. Kingsley Coman menyia-nyiakan dua peluang bagus dan Lewandowski masih belum mampu memaksimalkan peluang. Setelah turun minum permainan Bayern mengendur, sehingga dimanfaatkan benar

oleh Frankfurt. Daichi Kamada mendapatkan ruang di dalam kotak penalti, bola operannya sukses disambar sesama pemain pengganti Da Costa untuk menyamakan kedudukan. Namun skor imbang tidak bertahan lama. Lewandowski mengakhiri kerja sama tim yang apik untuk mengemas gol penentu kemenangan Bayern. Meski harus menunggu penge-

Jornada 28 La Liga Jumat, 12 Juni Granada v Getafe Valencia v Levante Sabtu, 13 Juni Espanyol v Alaves Celta Vigo v Villarreal Leganes v Valladolid Mallorca v Barcelona Minggu, 14 Juni Bilbao v Atletico Madrid Real Madrid v Eibar Sociedad v Osasuna *GMT + 7 Jam = WIB

GMT 1730 2000 GMT 1200 1500 1730 2000 GMT 1200 1730 2000

kan setiap pertandingan,” tekad mantan bomber Atletico Madrid tersebut. Griezmann telah menjalani 37 laga bersama Barca di berbagai kompetisi dengan kontribusi 14 gol dan empat assist. Setelah istirahat tiga bulan selama masa lockdown alias karantina wilayah di Spanyol, bomber berumur 29 tahun itu merasa kondisi fisik dan mentalnya sangat prima. “Saya pikir secara pribadi itu baik bagi saya. Saya sudah bisa istirahat panjang yang sejak lima tahun tidak pernah seperti itu,” jelasnya.

FCBN

“Jadi secara mental dan fisik sudah baik. Saya bisa menikmati waktu bersama keluarga, anakanak saya dan sekarang saya siap untuk bermain,” tambah Griezmann. Menurut Clement Lenglet (foto kiri), trisula Blaugrana bakal kembali sangat tajam dengan telah pulihnya Suarez dari cedera yang cukup parah. Mantan penyerang Liverpool asal Uruguay itu memang sempat absen sejak Januari 2020. “Luis punya waktu untuk pulih tanpa terburu-buru. Dia terlihat bagus dalam latihan dan tampaknya sangat nyaman dengan bola. Dia akan banyak

PENGUMUMAN

“Bisa saya katakan itu sepenuhnya tidak benar. Jadon mengalami cedera betis selama berminggu-minggu, itulah sebabnya dia tidak bisa berpartisipasi pada sesi latihan,” tambahnya. Sancho sebenarnya sedang menikmati musim indah di Westfalenstadion. Berposisi sebagai pemain sayap, dia mampu mengoleksi 20 gol dan 20 assist untuk Die Borussen di semua kompetisi musim ini. Sancho pun sekarang berstatus

Scroll.in

cekan VAR, gol itu tetap disahkan karena tidak offside. (m08/dpa)

sebagai pemain reguler di Timnas Inggris asuhan manajer Gareth Southgate. “Dia pemain yang sangat berbakat, itu jelas. Sekarang mulai banyak nama-nama tenar bermunculan dari Bundesliga, namun itu bukan lagi sebuah kejutan,” puji Southgate. “Tim-tim elit Eropa selalu menjadi tantangan hebat bagi tim dari Inggris di Liga Champions. Tetapi levelnya menurut saya berbeda dengan di Jer-man, terkait kedalaman karena finansial mereka tidak sama,” ujarnya lagi. Manchester United dikabarkan siap menggelontorkan dana lebih dari 100 juta euro untuk membawa sang winger kelahiran Kota Camberwell pada 25 Maret 2020 itu ke Stadion Old Trafford. Dortmund yang menduduki peringkat dua di klasemen sementara Bundesliga Jerman, menjajal tim peringkat 16 Fortuna Dusseldorf pada spiegtag 31, Sabtu (13/6) malam mulai pkl 2030 WIB. (m08/bld)

Pada tanggal 05 Juni 2020, Para Pemegang Saham PT. AGRO DYNAMICS INDO, Berkedudukan di Kabupaten Deli Serdang telah memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar perseroan tentang penurunan modal dasar, penurunan modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan melalui Penurunan Nilai Nominal Saham. Demikian pengumuman ini dibuat untuk dan guna kepentingan Para Kreditur dan kepada Para Pihak yang berkepentingan, sesuai dengan ketentuan Pasal 45 Undang-undang nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Bagi Para Kreditur dan Para Pihak yang berkepentingan yang keberatan atas keputusan Para Pemegang Saham perseroan tersebut dapat mengajukan keberatan secara tertulis kepada Perseroan dengan tembusan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Deli Serdang, 12 Juni 2020 dto

Direksi PT. AGRO DYNAMICS INDO

DI masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid19) ini, tidak sedikit orang tua yang bertanya akan seperti apa kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan pembelajaran. Apakah tahun ajaran baru 2020/2021 tetap dilaksanakan dan bagaimana metodenya. Akankah tetap melakukan pembelajaran jarak jauh seperti selama tiga bulan ini dijalankan, atau tatap muka? Kalaupun tatap muka, apakah sudah aman dari risiko penularan wabah Covid-19.

“Saya yakin pemerintah mengerti masalah ini dan tetap mengambil kebijakan terbaik,”kata Rosita yang memiliki 2 anak usia SD dan SMP. Hal sama diungkapkan Sri, warga Sunggal, Kota Medan. Menurutnya, anak-anak sebaiknya tetap melaksanakan pembelajaran dari rumah.

Jl. Gatot Subroto No. 126 BA-BB - Medan Telp. (061) 8447451 (hunting), Facsimile No. (061) 8447452

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Medan Gatot Subroto dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran akan melaksanakan pelelangan Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan Dengan Tanah atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut : ABDUL RAFAR Sebidang tanah seluas 253 m2 berikut bangunan dan atau segala yang melekat di atasnya, sesuai dengan SHM No.307, tgl.30-06-2011 an Insinyur Abdul Rafar yang terletak di Desa/Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Air Putih, Kabupaten/Kota Batu Bara D/H Asahan Provinsi Sumatera Utara. Harga Limit Lelang Rp.1.010.000.000,- dengan Setoran Uang Jaminan Lelang Rp.202.000.000,Syarat dan Ketentuan Lelang : 1. Memiliki Akun yang telah terdaftar dan terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2. Memilih Objek Lelang yang akan diikuti pada website diatas 3. Menyetor uang jaminan lelang melalui Virtual Account yang diperoleh melalui website diatas setelah memilih dan mengikuti objek lelang. 4. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui internet dengan penawaran tertutup (close bidding) dengan aplikasi yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “domain dan prosedur” dan “panduan penggunaan” pada domain tersebut. Penawaran Lelang diajukan melalui alamat domain di atas sejak pengumuman lelang ini terbit. 5. Waktu Pelaksanaan Hari : Jumat Tanggal : 26 Juni 2020 Batas Akhir Penawaran : 11.00 waktu server berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran Jalan Prof H.M Yamin SH No. 47 Kisaran Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran KETERANGAN : - Nominal Jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal Jaminan yang disyaratkan. - Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Kisaran, selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. - Segala biaya yang timbul Sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. - Pemenang lelang diwajibkan melunasi harga lelang dan bea lelang pembeli sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi harga lelang dalam tenggang waktu tersebut, maka uang jaminan akan disetor ke kas negara - Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan / penundaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada Pejabat Lelang, KPKNL Kisaran, dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. - Obyek yang akan dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang telah dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. - Karena satu dan lain hal, penjual dan/atau pejabat lelang dapat melakukan pembatalan/penundaan terhadap obyek lelang di atas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Kisaran. Informasi lebih lanjut : A. Untuk informasi mengenai proses lelang, Calon peserta dapat menghubungi KPKNL Kisaran Jalan Prof H.M.Yamin,S.H. No.47 Kisaran, Nomor telepon (0623) 41660 dan Faksimili (0623) 42520. B. Informasi lebih lanjut hubungi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Jl.Gatot Subroto No.126 BA-BB Sei Sikambing Medan Telp. (061- 8447451).

“Saya lebih merasa aman kalau anak-anak saya belajar dari rumah seperti tiga bulan ini berlangsung,” ujar Sri. Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah (Plt. Di r j e n PAU D Da s m e n ) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Hamid Muhammad mengatakan, Kemdikbud sudah menggarisbawahi bahwa kalender tahun ajaran baru tetap dilaksanakan sesuai jadwal semula. Dimulainya kisaran pertengahan Juli dan didahului dengan proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Akan tetapi, dia menegaskan, ada perbedaan antara dimulainya tahun ajaran baru dengan tanggal dimulainya kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka. “Tanggal 13 Juli adalah tahun ajaran baru, tetapi bukan berarti kegiatan belajar mengajar secara tatap muka. Metode belajar akan tergantung perkembangan kondisi daerah masing-masing,” jelas Hamid melalui telekonferensi di Jakarta pada Kamis (28/5).

Medan, 12 Juni 2020

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero)Tbk KANTOR CABANG MEDAN GATOT SUBROTO Ttd

Mahmudin Pemimpin Cabang

membantu kami,” ucap Lenglet. Dengan telah kembali komplitnya skuad Setien, Lenglet pun yakin mereka bakal mampu mengawankan trofi La Liga dengan Liga Champions di akhir musim ini. Di Liga Champions, Gerard Pique cs gantian akan menjamu Napoli pada leg2 babak 16 besar yang tertunda, setelah bermain 1-1 pada leg1 di San Paolo. “Kami harus bekerja sebaik

mungkin untuk bersaing meraih dua piala dengan kemampuan terbaik kami. Kami ingin terus bekerja untuk memenangkan Liga Champions,” tegas Lenglet. “Saya pikir kami dalam kondisi yang baik. Ini musim yang aneh, tapi kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memenangkan dua trofi,” pungkasnya. (m08/skd/goal)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, KSP SAHABAT MITRA SEJATI Medan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematangsiantar akan melaksanakan Lelang atas barang-barang jaminan milik debitur dengan rincian sebagai berikut : 1.

MELDA SINAMBELA a. Sebidang tanah seluas 436 M2 dan bangunan diatasnya sesuai dengan SHM No. 148 atas nama ANTONIUS NIKODEMUS TARIGAN yang terletak di Desa/Kel.Dolok hataran, Kec. Siantar, Kab. Simalungun, Prov. Sumatera Utara. (Harga Limit Rp.251.000.000,-; Uang Jaminan Rp.50.200.000,-).

2. TITIN SUMIYATIN a. Sebidang tanah seluas 119 M2 dan bangunan diatasnya sesuai dengan SHM No. 1313 atas nama TITIN SUMIYATIN yang terletak di Desa/Kel.Durian, Kec.Bajenis, Kota Tebing tinggi, Prov. Sumatera Utara. (Harga Limit Rp. 550.000.000,- ; Uang Jaminan Rp.110.000.000,-). Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada: Hari / Tanggal : Jum’at / 26 Juni 2020 Batas Akhir Penawaran : 11.00 waktu server (sesuai WIB) Alamat Domain : www.Lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Pematangsiantar Jalan Sisingamangaraja No. 79 Pematangsiantar Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran Syarat dan Ketentuan Lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran tertutup (closed bidding) secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain www.lelang.go.id setelah melakukan penyetoran uang jaminan lelang. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu ”Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut. 2. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ke nomor Virtual Account (VA) peserta lelang. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan, dipotong biaya transfer/ RTGS/ Pemindahbukuan. 3. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit dan dapat dikirimkan berkali-kali. 4. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang pembeli sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor Virtual Account (VA) pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan diatas, uang jaminan akan disetorkan ke kas negara. 5. Objek yang dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya, berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang objek lelang dapat dilihat pada domain diatas dan karena Satu dan Lain Hal, Penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/ Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Pematangsiantar. Informasi lebih lanjut mengenai proses lelang, calon peserta lelang dapat menghubungi KPKNL Pematangsiantar, Jalan Sisingamangaraja No.79 Pematangsiantar nomor telepon (0622) 435935 dan untuk informasi mengenai objek lelang, dapat menghubungi KSP Sahabat Mitra Sejati Kantor Area Rantau Prapat dahulu Area Sumut 3 Jln. Siringo-ringo No. 61 B, Kel. Sirandorung, Kec. Binaraga Rantau Prapat – Labuhan Batu di nomor (0624) 22094. Medan, 12 Juni 2020

KPKNL Pematangsiantar

KSP Sahabat Mitra Sejati Area Rantau Prapat dahulu Area Sumut 3

Tahun Ajaran Baru Sesuai Rencana, Pola Pembelajaran Disesuaikan

Rosita, warga Lenteng Agung, Jakarta Selatan, mengaku khawatir kalau anaknya sekolah tatap muka. Apalagi di tengah kenyataan, kasus positif Covid-19 masih tinggi.

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR CABANG MEDAN GATOT SUBROTO

Jumat 12 Juni 2020

Ia menambahkan, dengan dimulainya PPDB ini, pihaknya tidak memundurkan kalender pendidikan

ke bulan Januari. Jika dimundurkan, kata Hamid, akan ada konsekuensi yang harus disinkronkan “Konsekuensi pertama adalah peserta didik untuk tingkat SMA dan SMP yang sudah dinyatakan lulus. Kelulusan siswa SMA dan SMP sudah diumumkan, sebentar lagi akan diumumkan untuk kelulusan siswa SD. Artinya kalau sudah lulus kemudian diperpanjang, anak yang lulus ini mau dikemanakan? Termasuk juga perguruan tinggi juga sudah melakukan seleksi,” ujar Hamid. Di waktu terpisah, menyikapi perkembangan terbaru kasus Covid-19, Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Kemendikbud, Evy Mulyani dalam diskusi yang digelar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 secara daring, Selasa (9/6) mengatakan, dimulainya tahun ajaran baru tidak dilakukan secara tatap muka. Model pembelajaran akan disesuaikan dengan perkembangan kondisi pandemi Covid-19. Evy menjelaskan, model pembelajaran akan tergantung pada perkembangan kondisi Covid-19.Kemungkinan besar pembelajaran dilakukan seperti tiga bulan terakhir. Hal ini dilakukan karena Kemendikbud mengutamakan prinsip kesehatan dan keselamatan insan pendidikan, siswa, guru dan juga orangtua adalah yang utama. “Artinya model pembelajaran akan sangat tergantung pada perkembangan kondisi. Model pembelajaran pertama yang utama adalah sebagian besar sekolah akan melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) seperti yang sudah dilakukan tiga bulan terakhir ini,” ujar Evy. Model PJJ memiliki berbagai alternatif dalam pelaksanaannya. Bisa saja melalui internet,

melalui stasiun televisi, radio atau modul-modul yang sebenarnya sangat banyak dan bisa dipelajari mandiri. “Yang pasti, tetap memerlukan kerjasama antara guru dan orangtua,”tandas Evy. PPDB Daring Lancar Selain menuai banyak pertanyaan tentang metode pembelajaran di tahun ajaran baru, proses PPDB juga memerlukan perhatian karena terjadi di era pandemi. Sebelumnya, Kemendikbud meminta Pemerintah Daerah segera menetapkan petunjuk teknis Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2020 untuk wilayah masing-masing. Selain penetapan zona, kuota, dan jalur PPDB, pedoman teknis tersebut juga harus mengatur tata cara PPDB di masa darurat Covid19. “PPDB tetap dilakukan tetapi kita dorong secara daring. Kalau tidak bisa secara daring, maka bisa secara kehadiran, tetapi protokol kesehatan itu harus dilaksanakan dengan ketat harus pakai masker, harus ada tempat cuci tangan, pembersih tangan (hand sanitizer), disinfektan dan seterusnya. Kemudian jaga jarak itu harus dilakukan,” imbuh Staf Ahli Mendikbud bidang Regulasi, Chatarina Muliana Girsang, beberapa waktu lalu. Bagi daerah yang membutuhkan bantuan teknis mekanisme PPDB secara daring, merujuk pada Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19, dapat mengajukan permohonan bantuan ke Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendikbud. Sekretaris Panitia PPDB Sumatera Utara, Saut Aritonang mengatakan, PPDB daring di Sumut sudah berjalan tahun keempat. Khusus di tahun pandemi Covid-19 ini, demi keselamatan siswa dan orang tua, pendaftaran SMA dan SMK dilakukan dari rumah dengan menggunakan aplikasippdb. disdik.sumutprov.go.id. Penyesuaian dilakukan,

salah satunya dengan membagi pendaftaran dalam tiga gelombang. Hal itu dilakukan supaya server tidak terganggu akibat banyaknya jumlah berkas yang harus dilampirkan dalam laman pendaftaran. “Kalau tahun lalu cukup dengan melampirkan nilai Ujian Nasional (UN), maka tahun ini menggunakan rapor semester 1 sampai 5. Jadi memerlukan ruang simpan maksimal. Supaya tidak terhalang, kami membagi tiga waktu pendaftaran,” kata Saut. Untuk Kepulauan Nias dan 9 kabupaten/kota di sekitarnya waktu pendaftaran dan pengisian berkas dilakukan 26-29 Mei. Untuk 15 kabupaten/kota di sepanjang pantai timur, waktunya 30 Mei sampai 2 Juni. Untuk Medan dan sekitarnya atau 4 kabupaten/kota lain, 3-8 Juni. Selanjutnya sekolah mengambil data siswa dari sistem PPDB daring Sumut. Setelah itu diverifikasi oleh 18 cabang dinas pendidikan kabupaten/kota. Di Kota Medan, PPDB daring untuk tingkat SMP Negeri akan dibuka 22 Juni sampai 4 Juli mendatang. Dinas Pendidikan Kota Medan kini tengah giat melakukan sosialisasi. Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Muslim Harahap, Selasa (9/6) mengatakan, PPDB daring ini akan melibatkan pihak kelurahan dan kecamatan, agar calon siswa bisa mengakses data ke laman PPDB SMP Negeri dengan mudah. “Dalam pendaftaran PPDB ini akan melibatkan kecamatan dan kelurahan untuk membantu orangtua siswa yang ingin mendaftarkan anaknya. Maksudnya supaya orang tua yang tidak mempunyai email bisa menggunakan email kantor camat dan kantor lurah, agar masyarakat tidak terkendala. Kita akan surati camat dan lurah, segera,” ujar Muslim seraya mengatakan jika tahun ini daya tampung SMP sebanyak 12.377 orang dengan jumlah 45 sekolah. (**)


Medan Metropolitan

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

B1

Pemerintah Tunda Pelaksanaan Haji

Wagubsu Harapkan Jamaah Bersabar MEDAN ( Waspada): Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sumut berharap masyarakat untuk tetap bersabar, menyikapi keputusan pemerintah tentang penundaan pelaksanaan ibadah haji tahun 2020. Apalagi hal itu dilakukan karena situasi pandemi Covid-19 yang belum mereda. Harapan itu disampaikan KetuaIPHISumutyangjugaWakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), di rumah dinas Wagubsu, Rabu (10/6). Hari itu pengurus IPHI Sumut berkumpul dalam acara silaturahmi. “Kami berharap semuanya agar bersabar dan berdoa agar pandemi ini bisa cepat

Waspada/Ist

Wagubsu yang juga ketua IPHI Sumut Musa Rajekshah, saat melakukan silaturahmi dengan pengurus di rumah dinas Wagubsu. berlalu. Kita menunggu sambil berdoa, semoga tahun depan bisa berangkat haji,” kata Ijeck.

Dikatakan Ijeck, penundaan pelaksanaan haji bukan terjadi untuk Indonesia saja. Negara-

negara lain juga mengalami hal yang sama, karena pemerintah Arab Saudi membatasi jemaah

haji dari luar negara itu. “Kita tidak bisa berangkat karena pandemi ini belum mereda. IPHI Sumut, juga pengurus IPHI kabupaten/kota diharapkan bisa menyampaikan kepada jemaah yang batal berangkat tahun ini agar bersabar, dan berdoa, semoga virus ini teratasi,” kata Ijeck. Kemudian disampaikan Ijeck, meski pandemi belum berakhir, namun kegiatan IPHI diharapkan tetap berjalan. Tapi tetap mengikuti protokol kesehatan, agar memutus rantai Covid-19. “Misalnya pertemuan dengan IPHI daerah bisa dilakukan dengan teknologi, seperti zoom. Karena sampai hari ini pandemi ini belum berakhir,” kata Ijeck, yang didampingi Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sumut Ismael Sinaga. (m07)

Pemerintah Harus Ganti Bantuan Sembako Dengan Uang Tunai MEDAN (Waspada): DPRD Sumut, kembali mendesak pemerintah untuk ganti bantuan sembako dengan uang tunai atau Bantuan Sosial Tunai (BST). Hal tersebut disampaikan Ahmad Hadian (foto) selaku anggota Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Sumatera Utara, kepada sejumlah wartawan, di Medan, Rabu (10/6). Dia mengomentari hasil pertemuannya pada rapat Pansus Covid-19, di aula DPRD Sumut, Selasa (9/6). Menurut politisi PKS ini, langkah-langkah Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 dalam

membagikan sembako sebagai JPS terkesan tidak bermanfaat. Berdasarkanbanyakte-muan di lapangan, kata Hadian, pembagian sembako lebih banyak memberikan kerugian dibandingkan manfaatnya. Pembagian sembako tersebut, dinilai selama ini kurang berdampak bagi masyarakat maupun pihak UMKM. Adapun pembagian uang tunai, menurut dia, lebih mampu membantu langsung masyarakat terdampak dan juga bisa menghidupkan perekonomian. Oleh karena itu, Hadian sepakat ke depannya, tidak akan ada lagi bantuan sembako, melainkan

harus diganti dengan bantuan sosial tunai. “Saya baru pulang reses saat itu dan saya tanya para kades dan masyarakat di Dapil saya, mereka lebih suka diberi uang tunai. Untuk itu opsinya hanya satu. Persiapkan infrastruktur pambagian uang tunai kepada masyarakat. Jadi tolong kepada Bank Sumut, dipersiapkan infrastruktur sampai ke bawah dalam rencana pemberian BST kepada masyarakat,” ,” ujar Sekretaris Fraksi PKS ini. Evaluasi Rapat tersebut juga dihadiri

oleh KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) dan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Sumatera Utara, guna mengevalusi perkembangan dampak sosial ekonomi Covid-19. Dijelaskan Hadian kepada pihak KADIN, dirinya sepakat DPRD harus memberikan jalan kemudahan regulasi. Sehingga para pelaku usaha bisa bernafas lega. Namun, dia meminta KADIN agar mempersiapkan gambaran work from office di dunia usaha, setelah fase new normal diberlakukan nanti. Dia meminta kelarifikasi

pihak KADIN maupun HIPMI, terkait data bantuan dana pihak ketiga yang disalurkan untuk jaring pengaman sosial (JPS) melalui GTPP. Hal ini karena tidak adanya transparansi dari pihak GTPP, sampai saat ini belum kunjung menyerahkan data bantuan dana dari pihak ketiga yang diminta oleh DPRD Sumut. (cpb)

Anggota DPRD Medan Dapat iPad Dan Laptop MEDAN ( Waspada): 50 Anggota DPRD Medan akan mendapat fasilitas penunjang kinerja lagi, yakni berupa iPad/ tablet dan laptop. Fasilitas kerja itu sudah tiba di gedung DPRD Medan, Selasa 9 Juni 2020. Kabag Umum Sekretariat DPRD Medan Andi Syukur Harahap mengatakan, pihaknya sudah memesan laptop atau iPad untuk anggota dewan sejak beberapa bulan lalu, atau sebelum pandemi covid-19. “Ipad itu untuk menunjang aplikasi manajemen kerja, agar dimana anggota dewan berada utusan admistrasi, surat me-

nyurat, jadwal kegiatan, informasi dan sebagainya bisa diakses,” ujar Andi Harahap, kepada wartawan, Rabu (10/6). Dijelaskan Andi, proses pengadaan laptop dan iPad dilakukan secara elektronik melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP). “Harganya sesuai e-katalog. Tidak ada permainan di sana, karena melalui LKPP,” tuturnya. Menurut Andi, setiap periode anggota dewan mendapat fasilitas berupa laptop. “Periode sebelumnya itu hanya laptop. Untuk periode ini ditambah de-

ngan iPad. Sekarang sudah zaman teknologi, ini juga dalam rangka mengurangi penggunaan kertas (paper less). Sejumlah daerah bahkan sudah melakukan lebih dahulu,” ungkapnya. Andi mengatakan fasilitas laptop beserta iPad yang diberikan kepada anggota dewan merupakan inventaris dari Sekretariat DPRD. “Jadi begitu masa jabatan berakhir iPad dan laptop ditarik kembali,” ucapnya. Informasi yang dihimpun iPad yang diberikan kepada anggota dewan adalah jenis Samsung S6 senilai Rp 6.645.000, dan laptop merek HP seharga

Rp 22.350.000. Dengan begitu, setiap anggota dewan memperoleh fasilitas dengan total Rp28.995.000. Jika dikalikan 50 anggota dewan, maka total biaya yang dihabiskan lebih dari Rp 1,4 miliar. Selain mendapat laptop dan IPad, anggota DPRD Medan juga mendapa fasilitas asisten pribadi yang akan bertugas mengurusi administrasi setiap anggota dewan. “Jadi di setiap ruangan anggota dewan akan ada asisten pribadi,” ucapnya. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Medan H. Rajuddin Sa-

gala, mengaku belum mengetahui jika anggota dewan akan dapat fasilitas berupa tablet dan laptop. “Saya belum tahu soal itu. Saya sendiri belum dapat soalnya,” kata Rajuddin. Namun, ia menilai pemberian fasilitas tersebut justru membantu kinerja anggota legislatif di tengah pandemi covid-19. “Kalau di tengah si-tuasi seperti ini, itu sangat membantu. Karena rapat paripura dan RDP bisa melalui virtual. Jadi kinerja anggota DPRD bisa terbantu dengan adanya fasilitas itu,’’ pungkasnya. (h01)

Demokrat Pimpinan AHY Sah Hasil Kongres V

Waspada/Ist

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Drs Herri Zulkarnain Hutajulu SH, MSi, salam komando dengan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

MEDAN (Waspada): Plt Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) Sumut Drs Herri Zulkarnain Hutajulu SH, MSi menyebutkan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat di bawah kepimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya adalah sah Hasil Kongres V Partai Demokrat 2020 di JCC Senayan Jakarta, Minggu 14 Maret 2020. Tundingan miring mantan pengurus Partai Demokrat Subur Sembiring terhadap DPP Partai Demokrat pimpinan AHY dan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya adalah tidak benar, karena Kongres V Partai Demokat diikuti seluruh DPD dan DPC Partai Demokrat se Indonesia. Hal tersebut dikemukakan

Drs Herri Zulkarnain Hutajulu, Kamis (11/6) pagi, menjawab pertanyaan wartawan terkait adanya desas desus dari Subur Sembiring yang menyebutkan DPP Partai Demokrat pimpinan AHY dan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya tidak sah. “DPP Demokrat pimpinan AHY dan Sekjen Teuku Riefky Harsya sudah disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham),” kata Herri sambil menunjukkan salinan foto copi SK pengesahan dari Kemenkumham Herri yang menjadi salah seorang peserta Kongres V Partai Demokrat dan menjadi salah satu Tim Formateur penyusunan kepengurusan DPP Partai Demokrat Periode 20202025 menjelaskan, AHY terpilih setelah mendapat dukungan 93

persen suara dari DPD maupun DPC. Dukungan mayoritas itu, secara otomatis memuluskan AHY menjadi calon Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020-2025. Karenanya, Herri Zulkarnain mengimbau seluruh kader Partai Demokrat di Sumatera Utara, untuk tidak terpengaruh dengan isu-isu yang tidak jelas dan harus tetap kompak bersatu untuk membesarkan Partai Demokrat kemajuan bagi masyarakat, bangsa dan negara. Terkait adanya sejumah DPD Partai Demokrat yang meminta kepada DPP mengambil tindakan tegas terhadap siapapun yang merong-rong eksistensi Partai Demokrat, Herri Zulkarnain Hutajulu menegaskan sangat mendukung. (m25)

Waspada/ME Ginting

Petugas dari Bank Mandiri mengecek suhu Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution, saat masuk ruangan.

AkhyarTinjau Kesiapan Protokol Kesehatan Bank Mandiri MEDAN (Waspada): Pelakasana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution, meninjau kantor PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Region I/Sumatera 1 Jl. Pulau Pinang, Kec. Medan Barat, Rabu (10/6). Peninjauan ini bertujuan untuk mengecek kesiapan dari instansi pelayanan dalam menuju New Normal. “Peninjauan ini kita lakukan, untuk melihat pelayanan perbankan sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku. Hal ini dilakukan agar pelayanan publik tetap berjalan, sehingga masyarakat dapat tetap produktif dengan keamanan dan kenyamanan yang optimal ditengah pandemi Covid-19,” kata Akhyar. Kedatangan Akhyar didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Khairul Syahnan, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Nurly, Kabag Humas Setdako Medan Arrahman Pane, dan Camat Medan Barat Rudi Faisal beserta Lurah Kesawan Marwan Harahap, disambut Regional CEO Bank Mandiri Region I/Sumatera 1 Wono Budi Tjahyono. Akhyar meninjau satu persatu ruang kerja, untuk memastikan protokol kesehatan telah diterapkan di kantor tersebut. Selain mengecek ruang kerja, juga berbincang dengan para pegawai dan nasabah bank. Usai meninjau ke ruangan, Akhyar mengaku senang dan berterima kasih kepada jajaran PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Region I/Sumatera 1 yang telah menerapkan protokol kesehatan,

guna mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19). Terlebih para pegawai juga dilengkapi face shield lengkap dengan masker, serta tiap meja pelayanan terdapat hand sanitizer Dijelaskan Akhyar, penggunaan masker bukan hanya aksesoris semata, tetapi di masa pandemi Covid-19 saat ini, menggunakan masker merupakan budaya baru yang harus dilakukan untuk menuju New Normal. ”Inilah budaya baru yang harus kita jalankan sesuai dengan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan menggunakan air dan sabun atau hand sanitizer,” tuturnya. Sementara itu, Regional CEO Bank Mandiri Region I/Sumatera 1 Wono Budi Tjahyono menjelaskan, untuk menghadapi new normal, Bank Mandiri menjalankan 4 tahapan. Tahap awal di bulan Juli telah menyiapkan infrastrukturnya termasuk menyediakan hand sanitizer, penyemprotan ruangan, penggunaan face shield. Kemudian diminggu kedua Juni ini dilakukan sortir atau pembagian usia karyawan yang boleh masuk kantor dan yang bekerja dari rumah. “Kita sudah menyiapkan semuanya, termasuk di ATM, di publik area secara rutin kita lakukan sanitasi. Kemudian untuk usia diatas 45 tahun keatas dan memiliki penyakit tertentu itu kita sarankan untuk berada di rumah. Di tahap ketiga kita akan mulai buka cabang-cabang yang tadinya tutup. Kita juga berikan edukasi kepada masyarakat untuk melakukan transaksi secara online yang aman,” ujarnya. (m26)

Jenazah PDP T. Balai Dikebumikan Di Medan MEDAN (Waspada): Seorang warga Tanjungbalai, meninggal dunia dalam status pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19. Jenazah tersebut langsung dikebumikan dengan protokol Covid-19 di TPU khusus Kel. Simalingkar B, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan, Rabu (10/6) malam sekira pukul 20:52 WIB. Warga Tanjungbalai yang meninggal dunia tersebut laki-laki berinisial M, 59, dan sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik (HAM) Medan. Hal tersebut dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemko Medan dr Mardohar Tambunan. “Sebelumnya, atau tadi siang, seorang PDP asal Deli Serdang

juga meninggal dunia dan dimakamkan di Simalingkar. Hari ini ada dua jenazah luar Medan dimakamkan di Simalingkar,” sebut dr Mardohar. Sementara itu, warga Medan yang meninggal dunia terpapar virus Corona bertambah. Dalam berita sebelumnya, warga Medan Denai dan Medan Helvetia meninggal dunia status PDP. ‘’Tadi siang ada dua warga Medan yang meninggal dunia dengan status PDP, malam ini bertambah satu orang lagi. Jadi hari ini sudah 3 orang warga Medan yang meninggal dunia terpapar virus Corona,” ujar dr Mardohar. Warga yang meninggal dunia tersebut berinisial SH, jenis kelamin perempuan, umur 52 tahun, asal Kec. Medan Denai, yang sempat menjalani perawatan di RSU Madani Medan. (m29)

KPU Perlu Tambahan Rp40 M Selenggarakan Pilkada Medan MEDAN (Waspada): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, memperkirakan membutuhkan penambahan anggaran hingga mencapai Rp40 miliar dalam penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan yang diputuskan dilaksanakan 9 Desember 2020 mendatang. Penambahan anggaran tersebut dialokasikan untuk pengadaan APD Covid-19 bagi penyelenggara pemilu dan pemilih, pendirian TPS tambahan, logistik TPS, honorarium panitia ad hoc, Bimte,k dan kebutuhan lainnya. Ketua KPU Kota Medan Agussyah R Damanik mengatakan, KPU telah melakukan beberapa persiapan penting, antar lain melakukan pencermatan anggaran dengan merasionalisasikan Rencana Anggaran Biaya (RAB) sesuai Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan mensinkronisasikan kebutuhan penambahan anggaran konsekwensi menjalankan tahapan dengan mempedomani protokol kesehatan pencegahan Covid-19. “Dapat dipastikan anggaran akan bertambah. Jumlah kebutuhan penambahan anggaran diperkirakan mencapai Rp40-an miliar. Jumlah

kebutuhan anggaran ini masih bersifat draf,” ujar Agussyah kepada wartawan, Kamis (11/6). Menurut dia, pihaknya juga berencana akan melakukan restrukturisasi kembali, menyesuaikan dengan ketersediaan APBD/APBN serta regulasi yang ada, dengan memangkas beberapa kegiatan atau kebutuhan yang mungkin masih bisa diefesiensikan dengan skala prioritas tahapan dapat berjalan sesuai ketentuan, serta kesehatan dan keselamatan jajaran penyelenggara khususnya kepada masyarakat pemilih dapat tetap terjamin. Dari hasil koordinasi dengan Pemko Medan, kata dia disimpulkan anggaran Pilkada Kota Medan Rp69 miliar hingga saat ini masih teralokasi dan tersedia dengan baik. Akan tetapi, penambahan anggaran sekitar Rp40 miliar tersebut, tidak dapat ditanggung oleh Pemko Medan karena kondisi keuangan yang defisit akibat dampak Covid-19. Kondisi ini menurutnya sudah disampaikan Pemko Medan kepada KPU Sumatera Utara dan KPU RI, serta mereka berharap ada solusi atas persoalan ini. (h01)

Pelindo 1 Dukung Kampung Ramah Anak Di Belawan BELAWAN (Waspada): PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 mengembangkan Kampung Wisata Ramah Anak di Lingk. XII, Kel. Belawan Bahari, Kec. Medan Belawan, Medan, Rabu (10/6). Dalam pengembangannya, Pelindo 1 bersama Forum Komunikasi Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan (FK PUSPA), telah melakukan program kegiatan penghijauan melalui pertanian hidroponik, menyediakan fasilitas rumah baca, mengembangkan program usaha ternak lele dan batik daun ecoprint, serta program layanan kesehatan termasuk untuk penanggulangan Covid-19. Selain itu, Pelindo 1 membentuk Kelompok SadarWisata (Pokdarwis) di KampungWisata Ramah Anak, sebagai upaya pengembangan masyarakat untuk lebih perduli dalam membangun kampungnya sebagai kampung wisata, kemudian mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. Deklarasi Pokdarwis ini dihadiri oleh VP Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Pelindo 1 Fatimah Zuhra, VP Public Relations Pelindo 1 Fiona Sari Utami, Lurah Belawan Bahari Sonang Saing, dan Ketua FK PUSPA Sumatera Utara Misran Lubis. “Kampung Ramah Anak di Belawan Bahari ini memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata di kota Medan, khususnya untuk daerah Belawan. Sehingga Pelindo 1 hadir untuk mendukung kampung ini menjadi kampung wisata dengan membangun sarana, juga mengembangkan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) di kampung ini salah satunya dengan membentuk Pokdarwis,” tutur VP PKBL Pelindo 1 Fatimah Zuhra.

Fatimah menjelaskan, pengembangan kampung ini akan dilaku-kan dengan menata kawasan sebagai destinasi wisata bahari, dengan menyiapkan tenaga pemandu yang kompeten, meman-faatkan sumber daya alam untuk dijadikan cendera mata dan kuliner, menyediakan layanan transportasi seperti perahu untuk mengitari sungai, serta edukasi dengan menyediakan homestay, agar para wisatawan dapat melihat aktivitas dan kehidupan masyarakat sekitar. Sementara itu, Lurah Belawan Bahari Sonang Siang menjelaskan, pengembangan kampung ini menjadi kampung wisata disambut baik oleh masyarakat. “Kami sangat bersyukur Pelindo 1 turut mendukung memajukan kampung ini dengan membangun sarana prasarana serta membentuk dan membina Pokdarwis. Kami berharap dengan kampung ini menjadi kampung wisata akan banyak mengundang wisatawan, sehingga bisa memicu pengembangan perekonomian masyarakat ke depannya,” ujarnya. Kampung Ramah Anak di Bahari Belawan ini pernah memper-oleh penghargaan Juara III PKK Kota Medan, dan penganugerahan Kampung Wisata Ramah Anak Sumatera Utara. VP Public Relations Pelindo 1 Fiona Sari Utami menambahkan, dukungan Pelindo 1 dalam mengembangkan KampungWisata Ramah Anak ini menjadi salah satu wujud kepedulian Pelindo 1 melalui Program Bina Lingkungannya. “Pelindo 1 terus berkomitmen untuk terus memajukan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah kerjanya, khususnya wilayah Belawan. Harapannya, kemajuan Pelindo 1 akan selalu diiringi dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutur Fiona Sari Utami. (m27)

Waspada/Ist

Kegiatan pembinaan anak-anak KampungWisata Ramah Anak di Belawan Bahari. Foto ini diambil sebelum masa pandemi Covid-19.


Medan Metropolitan Tangkap DPO,Polisi Kritis Dibacok

WASPADA

B2

Jumat 12 Juni 2020

BELAWAN (Waspada): Seorang anggota Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, menderita luka parah akibat dibacok mantan residivis yang masuk dalam daftar pencaharian orang (DPO), di Lorong Supir, Kel. Belawan I, Kec. Medan Belawan, Rabu (10/6) sekira pukul 21:00.

Waspada/Ist

Aipda Daely mendapat perawatan medis akibat luka bacok saat sedang menangkap tersangka DPO.

Selanjutnya, Aipda Daely langsung dilarikan temantemannya ke Rumah Sakit Marta Friska Jl. KL Yos Sudarso, Kel. Tanjungmulia, Kec. Medan Deli. Informasi yang diperoleh di Kepolisian, malam itu sejumlah personel Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, mendapat informasi tersangka Erwin yang masuk dalam DPO karena terlibat dalam sejumlah kasus perampokan dan tindak pidana lainnya, sedang duduk-duduk di depan Lorong Supir. Berdasarkann informasi dari warga, 6 personel Unit Pidum Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, yang dipimpin Kanit Pidum Ipda Erikson Siahaan langsung menuju Lorong Supir. Setibanya di Lorong Supir, tim Pidum melihat keberadaan Erwin dan langsung menangkap tersangka. Pada saat Aipda Daely berhasil memegang Erwin, kemudian datang beberapa orang diduga sebagai teman-

teman dari DPO Erwin keluar dari dalam Lorong Supir dengan membawa senjata tajam langsung membacok Aipda Daely. Mendapat bacokan bertubitubi dari para pelaku itu, Aipda Daely roboh sehingga DPO Erwin berhasil meloloskan diri bersama teman-temannya. Melihat Aipda Daely roboh, Tim dari Sat Reskrim langsung membawa Aipda Daely ke RS Marta Friska. Beberapa jam kemudian, Aipda Daely diboyong ke RS Bhayangkara. Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Dr. MR Dayan saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (11/6) menyebutkan, Aipda Daely mengalami luka bacok pada bagian kepala, bahu dan, llengan sebelah kanan. “Saat ini korban dirujuk ke RS. Bhayangkara Medan untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut,” kata AKBP MR Dayan. (m27)

Masa Penahanan Berakhir Selamat Ang Tetap Ditahan MEDAN (Waspada): Masa penahanan terdakwa kasus dugaan penggelapan, Selamat Ang, 50, warga Kota Tanjungbalai, sudah berakhir 8 Juni lalu, namun penahanannya tetap dilakukan. Karena itu, kuasa hukum Selamat Ang, Zulham Rany melaporkan jaksa kasus tersebut dengan mengirim surat kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Up Kepala Pengawas Kejatisu. “Saya melaporkan jaksa perkara klien saya karena dinilai tidak profesional. Karena itu, saya membuat pengaduan la-

poran mohon penegakan hukum,” kata Zulham kepada wartawan di Medan, Rabu (10/6). Menurut dia, belum adanya pemberitahuan perpanjangan penahanan terhadap kliennya yang masih ditahan, merupakan bukti ketidakprofesionalan jaksa. Dalam surat No: 31-06/ APH-ZR/VI/2020 itu, Zulham Rany menyebutkan, terjadinya kealpaan dalam prosedur penahanan terhadap kliennya berdasarkan Surat Perintah Penahanan No: Print-486/IR.3/ Eoh.2/05/2020 tertanggal 20 Mei 2020 telah habis pada Senin

8 Juni 2020. “Sampai sekarang belum ada Surat Perintah Penahanan Perpanjangan atau yang baru. Maka kami sangat keberatan, dan meminta kepada Kajatisu menerapkan supremasi hukum dapat ditegakkan,” ujarnya. Selamat Ang ditahan Polrestabes Medan, atas dugaan penipuan dan penggelapan atas laporan Leden Simangunsong yang tidak dikenalnya. Kata Zulham, kliennya tidak pernah melakukan peristiwa hukum seperti yang dituduhkan terjadi di Jl. Bilal No. 39 F, Kel. Pulo Brayan Darat I, Kec. Me-

dan Timur, pada Senin 17 Februari 2020 sekira pukul 18:00. Selamat Ang mengaku, tidak ada meminta pinjaman uang kepada Tongariodjo Angkasa. Tapi Tongariodjo Angkasa, ada memberikan dana sebesar Rp400 juta secara bertahap untuk pembelian perlengkapan alat-alat kapal. (m10)

dangkan perkara No 245/PdtG/2020/PN Mdn yang diajukan 26 sopir akan dimedisi Hakim Dominggus Silaban pada 18 Juni mendatang. Yusuf Hanafi Pasaribu SH, MH, dan Ahmad Fadly Roza SH, selaku kuasa hukum 64 sopir Grab menjelaskan, taraf mediasi tersebut langsung dihadiri para penggugat (sopir) dan tergugat(Grab dan TPI) melalui kuasa hukumnya. Namun, hakim mediasi Deson masih menyarankan kepada kedua pihak berperkara untuk berdamai. Bila tidak ditemukan jalan damai, maka perkara itu akan dilanjutkan. Menurut Yusuf, dalam gugatan tersebut 64 sopir Grabcar merasa dirugikan atas kebijakan

para tergugat yang merubah skema baru secara sepihak. Kata dia, sebelum para penggugat bekerja sebagai driver Grabcar diwajibkan membayar uang deposit Rp1-5 juta kepada Grab dan tergugat II menyediakan mobilnya. Para pengggugat ditawarkan Progam Gold Captain yaitu program kepemilikan mobil selama 5 tahun. Setelah jangka waktu tersebut, penggugat bisa memiliki mobil. Tertarik tawaran para tergugat, ditambah lagi tawaran menggiurkan dari para tergugat yakni para penggugat terus mendapat orderan tidak putusputus yang intinya dapat mensejahterakan para penggugat. Akhirnya para penggugat men-

Kuasa hukum Selamat Ang perlihatkan bukti surat penahanan kliennya telah berakhir, Rabu (10/6). -Waspada/Ist-

jalankan program yang ditawarkan para tergugat, sehingga untuk 38 sopir terkumpul uang sebesar Rp145 juta. Awalnya, kata Yusuf, para sopir lancar mengikuti aturan yang dibuat para tergugat. Tapi belakangan, para sopir mengeluh karena tergugat merubah skema (aturan) di antaranya uang rental fee seminggu yang harus dibayar kepada tergugat dan aturan tersebut tidak ada dalam skema lama. “Skema baru secara sepihak itu jelas membebani sopir, karena mereka tidak lagi dapat memenuhi kewajiban dan pembayaran kepada para tergugat, apalagi sampai jangka waktu 5 tahun. Untuk biaya hidup sehari-hari saja para sopir sangat

sulit,” tutur Yusuf. Dijelaskannya, atas skema baru tersebut para sopir merasa dirugikan minimal Rp720 ribu/ minggunya sejak tanggal 25 November 2019. Selama 17 minggu berarti Rp316 juta. Pupusnya harapan para penggugat mendapatkan mobil ditaksir Rp100 juta/unit, berarti 38 unit menjadi Rp3,8 miliar, sehingga seluruhnya Rp4,1 miliar (kerugian material). Sedangkan kerugian immaterial, karena tidak ada lagi ketenangan para sopir akibat perbuatan para tergugat tersebut ditaksir Rp20 miliar. MenurutYusuf, tindakan para tergugat dikwalifikasikan perbuatan melawan hukum (pasal 1365 KUH Perdata). (m32)

Penganiaya Dihukum Ringan

Waspada/Rama Andriawan

Terdakwa saat menjalani sidang si Ruang Cakra V PN Medan. MEDAN (Waspada): Majelis hakim diketuai Hendra Utama Sutardodo menjatuhkan vonis 6 bulan penjara terhadap terdakwa Rika Rosario Nainggolan, dengan masa percobaan satu tahun penjara. Perempuan warga Jl. Setiabudi itu dinilai terbukti melakukan penganiayaan terhadap

korban Rahma Dhea Saraswara. Dalam sidang berlangsung di Pengadilan Negeri (PN) Medan itu, hakim menyebut, perbuatan terdakwa telah terbukti melakukan penganiayaan di depan umum. “Menjatuhkan hukuman pidana penjara kepada terdakwa Rika Rosario Nainggolan selama 6 bulan de-

Pencuri Di Pasar Palapa Diringkus MEDAN (Waspada): Pelaku pencurian di Pasar Palapa Brayan berinisial IS, 29, warga Jl, Lampu Pelita 3, Kec. Medan Timur, diringkus Polsek Medan Barat. Kapolsek Medan Barat Kompol Afhdal Junaidi kepada Waspada, Kamis (11/6) menjelaskan, sekira pukul 16:00 WIB, personelnya mendapat informasi dari masyarakat keberadaan tersangka IS yang terlibat kasus pencurian toko pakaian pada tahun 2017, di Pasar Palapa Brayan. “Personel langsung mengamankan tersangka, setelah diinterogasi IS mengakui perbuatannya melakukan pencurian pakaian di toko milik J Manurung,” ujar Afdhal. Menurut Afdhal, saat melakukan aksi pencurian, IS bersama empat orang rekannya berinisial F, M, Ad, dan AH. “Pakaian hasil pencurian tersebut dijual para pelaku seharga Rp10 juta dan IS mendapatkan bagian Rp1 juta,” katanya. Kapolsek menuturkan, pihaknya masih terus mengembangkan kasus tersebut lebih lanjut, serta mengejar keempat rekan IS yang belum tertangkap. (h03)

ngan masa percobaan 1 tahun,” tandas hakim Hendra. Menurut majelis hakim, perbuatan terdakwa secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 351 ayat (1) KUHPidana Tentang Penganiayaan. Putusan tersebut sama dengan tuntutan JPU. Menanggapi putusan itu, baik pihak terdakwa maupun JPU sepakat menyatakan terima.Namun, hukuman percobaan itu justru membuat Rahma Dhea Saraswara selaku korban penganiayaan, merasakan kekecewaan.

Dia menyebut bahwa tidak ada lagi keadilan untuk dirinya. Ia merasa, sebagai korban, perkara yang menjerat terdakwa seperti hukum tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Sebab menurutnya, perkara itu belum ada perdamaian maupun permintaan maaf dari terdakwa. “Saya sangat kecewa. Tak ada keadilan buat saya. Karena belum ada perdamaian dan permintaan maaf. Harusnya hakim menjatuhkan vonis penjara kepada terdakwa,” kata korban. Bahkan, ia menegaskan

akan menyurati Ketua PN Medan dan Kajari Medan. “Saya harap dengan mengirim surat resmi ke pimpinan PN Medan dan Kejari Medan, saya dapat keadilan,” tegasnya. Dalam dakwaan jaksa dijelaskan, penganiayaan yang dilakukan terdakwa terjadi, September 2019 sekitar jam 01.00. Korban saat itu, dihubungi Rani kalau Dedy Manihar Matondang (teman Rahma) sedang sendirian berada di Cafe dan Bar Shoot The Traders, Jl. Pattimura Medan.(m32)

Pembunuh Hakim Jamaluddin Dituntut Seumur Hidup MEDAN (Waspada): Tiga terdakwa kasus pembunuh hakim Jamaluddin dituntut jaksa dengan hukuman penjara seumur hidup. Ketiga terdakwa yakni Zuraida Hanum, yang merupakan istri korban. Kemudian M Jefri Pratama dan M Reza Fahlevi. Ketiganya dinyatakan bersalah dalam pembunuhan berencana hakim Jamaluddin pada November 2019 lalu. “Meminta agar majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah. Menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa dengan pidana penjara seumur hidup,” kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) Parada Situmorang dalam si-

dang online, di Ruang Cakra 8 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (10/6). Di hadapan Hakim Ketua Erintuah Damanik, JPU menyebutkan, ketiganya terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana. “Sebagaimana diatur dengan Pasal 340 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 dan ke-2 KUHPidana sesuai dakwaan primair,” ujarnya. Kata JPU, hal yang memberatkan para terdakwa antara lain meninggalnya korban membuat kesedihan mendalam kepada keluarga korban. Kemudian perencanaan menghilangkan nyawa korban dilakukan secara matang. Perbuatan terdakwa Zuraida juga dinilai keji karena dila-

LBH GSK Desak Polisi Tuntaskan KasusTabrakan Beruntun MEDAN (Waspada): Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Gelora Surya Keadilan (GSK) mendesak aparat kepolisian untuk menuntaskan kasus tabrakan beruntun yang melibatkan empat unit mobil di kawasan Jl. Ring Road/Jl. Gagak Hitam, Kel. Sei Sikambing B, Sunggal, 14 Mei lalu. “Tentunya kecelakaan yang sempat menghebohkan media sosial ini, masih menyisahkan tanda tanya besar terhadap perkembangan kasusnya yang ditangani pihak aparat kepolisian,” ujar Direktur LBH GSK Surya Adinata sebagai kuasa hukum dari pengendara mobil box L300 BK9204 DT, Kamis (11/6). Sampai saat ini, menurut dia, belum ada ditetapkan tersangka dalam kasus kecelakaan tersebut yang melibatkan truk Fusso tronton BL 8684 JH, Pajero sport BK 1275 JH, Honda Jazz BK 512 EN, dan mobil box L300 BK 9204 DT. Kata Surya, sapaan akrabnya, atas peristiwa naas itu kliennya mengalami luka yang cukup parah, sehingga mendapatkan perawatan medis di salah satu rumah sakit di Kota Medan. “Bukan hanya mengalami kerugian fisik dan trauma dari kecelakaan itu, kendaraan mobil boxnya hingga saat ini masih disita oleh polisi. Sehingga belum bisa diperbaiki untuk kembali dipakai operasional,” tutur Surya. Dijelaskannya, kliennya merupakan sopir mobil box bernama Rudolf Simanjuntak, pria

berusia 40 tahun, mengalami luka di paha kiri dan juga mengalami bengkak. Selain itu, kernetnya pas kejadian berada di dalam mobil box tersebut mengalami retak di tulang kering kakinya. “Pasca kejadian polisi sudah memeriksa Rudolf dan melalui kuasanya LBH Gelora Surya Keadilan sudah bertemu dengan pihak pelaku penabrakan, yakni truk tronton tersebut, namun hingga sekarang belum ada itikad baik mengganti rugi, padahal kasusnya sudah berjalan hampir sebulan,” sebutnya. Dia selaku kuasa hukum korban tabrakan beruntun, berharap kejelasan proses hukum dari pihak kepolisian untuk menyelesaikan perkara kecelakaan tragis itu. “Kita (LBH Gelora Surya Keadilan) minta polisi dapat segera menuntaskan penyelidikan kasus ini, dan pelakunya bertanggungjawab atas insiden kecelakaan tersebut. Jangan sampai muncul kecurigaan dari korban atas kasus ini,” ujar Surya. Saat dikonfirmasi, Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Sonny Siregar viaWhats App, Selasa (8/6), terkait perkembangan kasus kecelakaan beruntun di kawasan Jalan Ringroad itu menjawab, ‘Polsek Sunggal pak, terimakasih’. Sebelumnya telah menghubungi Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi via Whats App, Rabu (10/6), namun belum membalas konfirmasinya. (m13)

Napi Asimilasi Merampok Ditembak

64 Driver Gugat Grab Dan TPI MEDAN (Waspada): Sebanyak 64 driver (sopir) GrabCar menggugat PT. Solusi Transportasi Indonesia Cabang Medan yang dikenal sebagai Grab dan PT. Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI) Cabang Medan, yang berkedudukan di CBD Polonia Medan. Gugatan juga, sekaligus meminta ganti rugi sebesar Rp6,8 miliar. Kedua perusahaan tersebut dianggap ingkar janji dan melawan hukum, sehingga merugikan para sopir. Gugatan Perdata tersebut sudah didaftarkan di Kepaniteraan PN Medan. Perkara No 210./Pdt.G/2020/PN Mdn yang diajukan 38 sopir Grab sudah tahap mediasi yang dipimpin Hakim Deson, Rabu (10/6). Se-

Waspada/Ist

Mobil box L300 BK 9204 DT yang terkena tabrakan beruntun melibatkan empat unit mobil di kawasan Jl. Ring Road/Jl. Gagak Hitam.

kukan pada suami sendiri dan tidak ada perdamaian antara terdakwa dan keluarga korban Jamaluddin. JPU tidak melihat adanya hal yang meringankan ketiga terdakwa. Usai mendengarkan tuntutan jaksa, majelis hakim menunda persidangan dan akan dilanjutkan pada Rabu mendatang. dengan agenda pembacaan nota pembelaan terdakwa. Sebelumnya, Zuraida, Jefri dan Reza didakwa telah melakukan perbuatan yang diatur dan diancam dengan pidana Pasal 340 KUHPidana dan Pasal 338 KUHPidana jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 dan ke-2 KUHPidana. JPU menyatakan mereka telah melakukan pembunuhan berencana terhadap Jamaluddin. (m32)

MEDAN (Waspada): Resluka. Pengemudi Betor yang mekrim Unit Pidum Polrestabes lihatkorbansudahtidaksadarkan Medan, menembak kaki sediri, langsung melarikannya ke orang pelaku perampokan yang Rumah Sakit Madani. juga napi asimilasi karena melaSedangkan pelaku kabur wan, usai disergap di Jl. Perhubersama tas korban berisi 2 handbungan, Desa Lau Dendang, phone, uang Rp1 juta, dan suratKec. Percut Seituan. surat penting lainnya. Kerugian Tersangka DR, 22, warga Jl. ditaksir mencapai Rp4 juta. Perhubungan Lau Dendang, di“Setelah menerima laporan ringkus polisi setelah menjamkorban, Tim Sus Unit Pidum kebret tas wanita penumpang beca mudian melakukan penyelidimotor (Betor), sehingga jatuh dari kan dengan memeriksa kamera atas kendaraan dan terseret-seret CCTV dan menangkap satu pedi Jl. Sutrisno. Korban Darmaida lakunya, ternyata seorang resiSidabutar, 49, warga Jl. MJ divis dan juga eks napi asimilasi,” Manurung, Kel. Timbang Deli, tutur Kasat Reskrim Polrestabes Kec. Medan Amplas. Medan AKBP Ronny Nicolas Waspada/Ist Informasi di Polrestabes Tersangka saat menjalani Sidabutar. Menurut Ronny, tersangka Medan, Kamis (11/6), penjam- pemeriksaan di Polrestabes dibekuk ketika berada di sepubretan ini bermula ketika korban Medan. taran Jl. Perhubungan, Desa Lau pergi dari rumahnya menumDendang, tak jauh dari rumahnya. “Saat dilakukan pang betor menuju Pasar Sukaramai untuk berpengembangan,tersangkamelakukanperlawanan, jualan, Minggu (7/6) sekira pukul 06:00 WIB. sehingga terpaksa diberikan tindakan tegas dan Sesampainya di Jl. Sutrisno, dua orang pria mengendarai sepedamotor jenis matic menkeras, dengan melumpuhkannya,” sebutnya. dekati betor yang ditumpangi korban dan langDiketahui tersangka sudah dua kali masuk sung merampas paksa tas yang disandang korban. sel, pertama tahun 2017 atas kasus pencurian Akibat kuatnya tarikan tersangka, membuat spion. Kemudian tahun 2018 atas kasus perampokorban jatuh dari atas betor dan mengalami lukakan dan bebas lewat program asimilasi. (m25)

2 Rumah Terbakar MEDAN (Waspada): Dua unit rumah di Jl. Budi Luhur Gang Aneka Lingk. I, Kel. Dwikora Timur II, Kec. Medan Helvetia, terbakar, Kamis (11/6). Informasi yang diperoleh, kebakaran terjadi sekira pukul 10:16 WIB. Di mana, api tiba-tiba muncul dari salah satu rumah, kemudian membesar dan membakar satu rumah lainnya. Warga setempat yang mengetahui kebakaran itu, langsung melaporkan ke pihak Dinas Pencegah Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan. Sementara warga lainnya, berupaya membantu untuk menyelamatkan perabotan di rumah

korban agar tak dilalap api. Selang beberapa saat kemudian, sejumlah unit armada pemadaman kebakaran tiba di lokasi. Selanjutnya, sekira pukul 10:58 WIB, api berhasil dipadamkan. Manager Pusdalops-PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Nurly menyampaikan, akibat kebakaran tersebut, sekitar 60% bangunan rumah permanen itu hangus terbakar. Penyebab kebakaran ini, masih dalam penyelidikan pihak yang berwajib. “Persentase yang terbakar ±60%. Untuk korban luka-luka atau jiwa nihil,” katanya. (h03)

Lantamal I Dan PMI Sumut Semprot Disinfektan Di Belawan BELAWAN ( Waspada): Satgas penanggulangan Covid19 Lantamal I bekerjasama dengan PMI Provinsi Sumatera Utara, melakukan penyemprotan disinfektan, sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19, dan membagikan masker di Belawan, Kamis (11/6). Dalam apel kesiapan, secara tertulis Komandan Lantamal I Kol. Mar. I MadeWahyu Santoso yang disampaikan oleh Komandan Pom Lantamal I Letkol Laut (PM) Desyarnaz SAP, MTr Opsla Waspada/Ist mengatakan, kerjasama ini Relawan PMI Sumut sedang menyemprotkan disinfektan ke dilakukan sebagai upaya mem- rumah-rumah warga di Belawan, Kamis (11/6). bantu pemerintah dalam rangrinirYonmarhanlan I, serta 3 unit kendaraan PMI. ka mendukung pemberlakuan new normal, Penyemprotan disinfektan dilakukan di temsekaligus untuk memutus rantai penyebaran pat-tempat yang diindikasi menjadi pusat penyeCovid-19. baran Covid-19, yang semuanya berangsur-angsur “TNI AL Khususnya Lantamal I, sangat akan difungsikan secara normal di Belawan. mengapresiasi dan akan mendukung segala Titik-titik penyemprotan seperti rumah ibakegiatan yang menyangkut dengan pemutusan dah, pasar dan pemukiman penduduk ditenturantai penularan serta pencegahan penyebaran kan bekerja sama dengan para kepala lingkungan Covid-19 di Wilayah Kerja Lantamal I khususnya (kepling), untuk memudahkan petugas dalam di Belawan,” tutur Danlantamal I. melaksanakan kegiatan penyemprotan. Kegiatan yang secara resmi dilepas di Markas Selain penyemprotan, sosialisasi tentang Komando Polisi Militer (POM) Lantamal I oleh Perwakilan PMI Provinsi Sumut, Kadispotmar, upaya pencegahan penyebaran Covid-19 terus Kadiskes Lantamal I, Karumkital Komang Makes, disampaikan kepada masyarakat melalui Danpomal Lantamal I dan Danyonmarhanlan pengeras suara, serta membagikan ratusan I Mayor Mar. Farick, perwakilan Polres Medan masker gratis kepada masyarakat yang masih Belawan dan Camat Belawan, melibatkan pulubelum menggunakan masker ketika beraktifitas han personel POM Lantamal I dan Prajurit Madi tempat-tempat umum. (m27)


Ekonomi & Bisnis

WASPADA

B3 Pemberlakuan ‘ New Normal’ Untuk Perbaikan Ekonomi

Jumat 12 Juni 2020

Waspada/Ist

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Republik Indonesia, Teten Masduki yang turut hadir di konferensi pers virtual

Grab Perkenalkan GrabMerchant

Platform All-In-One Dorong UMKM Bertransformasi Ke Digital JAKARTA (Waspada) : Grab, aplikasi serba bisa terkemuka di Asia Tenggara, hari ini meluncurkan GrabMerchant, platform all-in-one yang ditujukan untuk membantu Usaha Mikro, Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia bertransformasi menjadi bisnis online, berkembang di era ekonomi digital, dan beradaptasi dengan tatanan baru. GrabMerchant, yang mencakup aplikasi dan web portal, dilengkapi dengan fitur-fitur yang mudah digunakan oleh para mitra merchant guna menjalankan dan mengelola bisnis mereka secara menyeluruh. Aplikasi GrabMerchant membantu mitra merchant dalam mengelola operasional bisnis sehari-hari dan mengakses fitur-fitur penunjang pertumbuhan bisnis mereka. Sementara itu, web portal GrabMerchant menyediakan informasi yang komprehensif mengenai kinerja bisnis di seluruh jaringan toko online yang mereka jalankan. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Republik Indonesia, Teten Masduki yang turut hadir di konferensi pers virtual mengatakan, “UMKM adalah sektor yang menjaga roda perekonomian kita tetap berputar, oleh karena itu kita harus memastikan keberlangsungan bisnis mereka di tengah masa transisi ke arah tatanan kehidupan baru atau new normal. Pandemi COVID-19 telah menunjukkan pentingnya digitalisasi. UMKM yang telah mengadopsi teknologi digital dapat terus beroperasi selama masa PSBB, dan dapat meminimalisir dampak pandemi terhadap bisnis mereka. Platform GrabMerchant terbaru dari Grab adalah inovasi yang sangat dibutuhkan saat ini, dan akan sangat membantu mempercepat transformasi digital para UMKM di Indonesia sehingga mereka dapat beradaptasi dan berkembang dalam era ekonomi digital,” “COVID-19 telah menyebabkan perubahan perilaku konsumen yang signifikan terhadap layanan berbasis online di seluruh dunia. Hal tersebut turut memicu terciptanya berbagai inovasi di Indonesia, namun di sisi lain juga menimbulkan risiko akan semakin lebarnya kesenjangan digital. UMKM merupakan tulang punggung dari perekonomian Indonesia, akan tetapi sebagian besar masih offline. Oleh karena itu, para pelaku UMKM ini harus segera melakukan transformasi digital atau mereka akan tertinggal jauh dari UMKM lain yang sudah beralih ke online. Platform GrabMerchant ini merupakan salah satu wujud dari komitmen jangka panjang kami ‘Grab for Good’ untuk membantu percepatan transformasi digital para UMKM di Indonesia, dengan menyediakan solusi bisnis yang mudah digunakan untuk membantu mereka memulai, menjalankan, dan mengem-

bangkan bisnis online mereka secara mandiri,” ujar Neneng Goenadi, Managing Director Grab Indonesia. GrabMerchant membantu UMKM untuk mendigitalisasi operasional mereka secara menyeluruh, menerima pembayaran digital melalui OVO, dan mengakses fitur-fitur yang dapat mengoptimalkan bisnis online mereka. Fitur-fitur utama dari GrabMerchant antara lain: Pendaftaran Mandiri: Para pelaku bisnis di sektor kuliner sekarang dapat mengunduh aplikasi GrabMerchant, mengikuti proses pendaftaran untuk membuka toko online mereka, dan mulai berjualan di GrabFood paling cepat dalam jangka waktu 24 jam. Proses pendaftaran sepenuhnya dapat dilakukan secara digital dan merchant dapat melihat status pendaftaran mereka secara real-time melalui aplikasi GrabMerchant. Profil Pemilik, Pengelola Toko, dan Kasir untuk keamanan ekstra: GrabMerchant dilengkapi dengan tiga profil pengguna untuk memenuhi berbagai kebutuhan dalam menjalankan bisnis. Profil Pemilik akan memperoleh akses penuh ke berbagai layanan dan fitur GrabMerchant mulai dari manajemen operasional, pemantauan dan analisis kinerja bisnis, pelunasan pembayaran, manajemen inventaris, manajemen kampanye pemasaran, hingga pengajuan fasilitas keuangan. Grosir: Melengkapi persediaan bahan-bahan untuk menjalankan bisnis selalu menjadi tantangan bagi UMKM. Selain karena biaya pengiriman yang tinggi, mereka juga harus membeli persediaan dan bahan-bahan dengan harga eceran dari pasar tradisional. Pemasaran: Fitur Marketing dalam aplikasi GrabMerchant akan dilengkapi dengan perangkat Pengaturan Iklan, yang membantu bisnis untuk mengembangkan iklan yang menarik dalam beberapa menit saja dengan biaya hanya US$1 per hari untuk mendorong awareness pelanggan dan meningkatkan penjualan di toko GrabFood mereka. Dengan fitur ini, mitra merchant GrabFood dapat membuat iklan banner dan iklan pencarian, memilih sasaran audiens, dan mengakses kinerja iklan tersebut secara realtime melalui laporan yang mudah dipahami. Laporan Bisnis: Fitur ini memberikan UMKM gambaran tentang bisnis mereka dari sisi kinerja penjualan, efisiensi kegiatan operasional, kebiasaan belanja pelanggan mereka, dan efektivitas dari kampanye pemasaran yang dilakukan. Hal ini akan membantu mereka untuk mengatasi tantangan kegiatan operasional bisnis serta menemukan dan menangkap dengan cepat berbagai peluang bisnis baru, seperti membuat paket menu makanan berdasarkan apa yang sering dipesan oleh pelanggan. (m13)

JAKARTA (Waspada) : Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa pelaksanaan skema kenormalan baru atau new normal bertujuan menjadikan masyarakat produktif dan aman dari paparan Covid-19. Selain itu, new normal juga penting untuk memperbaiki kondisi ekonomi nasional yang tengah terpuruk. “New normal untuk menciptakan masyarakat produktif dan aman Covid-19. Pertama, ini berarti masyarakat harus patuh dalam menjalankan protokol kesehatan dan aktif untuk memutus mata rantai penularan,” kata Menko Airlangga dalamWebinar bersama Asosiasi Emiten Indonesia, Kamis (11/6). Menko Airlangga menjelaskan pandemi covid-19 yang berkepanjangan telah berdampak buruk bagi kinerja perekonomian nasional. Bahkan di kuartal II 2020, lima sektor perekonomian terpotong pendapatannya hingga 50 persen. Yakni, otomotif, transportasi

umum, pembiayaan konsumen, restoran, dan pariwisata. Meski begitu, Menko Airlangga juga mencatat beberapa sektor usaha yang mampu tumbuh positif seperti bahan pangan, kesehatan dan farmasi, serta kelapa sawit dan turunannya. Oleh karena itu, new normal harus segera dilakukan demi memulai kembali ekonomi untuk memperbaiki perekonomian nasional. Terlebih lagi, kondisi ekonomi Indonesia dalam beberapa waktu terakhir tengah mencatatkan tren positif setelah Indeks Harga Saham Gabungan yang terus menguat dan nilai tukar Rupiah yang terus membaik. Sektor Pertanian Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo mengatakan perlu diterapkannya model bisnis (business model), dalam upaya memajukan pertanian tanah air, termasuk kesejahteraan petani. “Kita perlu melihat business model untuk pertanian.

Pertanian tidak bisa tidak dalam skala usaha mesti ada ekonomi upskillnya,” kata Eko dalam Dialog Agribisnis Seri #1: Tantangan dan Peluang Agribisnis di Era New Normal, Kamis (11/6). Untuk itu, Eko menyebutkan perlu dibentuknya cluster pertanian dalam skala besar dan harus memberikan kesempatan kepada petani atau masyarakat desa untuk memiliki, baik melalui koperasi atau BUMDes dengan saham yang sizeable. “Ini terbukti sukses di kelapa sawit. Industri kelapa sawit kita, karena bisnis modelnya eko-

nomi upskilling, Indonesia menjadi produsen kelapa sawit terbesar di dunia. Cuma sayangnya di kelapa sawit ini kesempatan kepada masyarakat untuk ikut memiliki kecil sekali,” imbuhnya. Untuk memfasilitasi cluster ini, pemerintah perlu membentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang pertanian agar dapat terkoordinir dengan baik, serta tidak menyerahkannya kepada swasta. Sebab, menurut Eko, swasta memiliki kecenderungan untuk mendapatkan keuntungan, sehingga kesempatan kepemi-

likan untuk masyarakat akan kecil. “Pemerintah harus membentuk badan usaha, karena kalau swasta kelihatannya sulit karena harus mencari keuntungan dan sulit untuk swasta memberikan porsi yang cukup besar kepada masyarakat atau petani,” jelasnya. “Kami menyarankan agar pemerintah membentuk BUMN di sektor pertanian yang mengkoordinir pertanian atau cluster pertanian dalam skala besar namun memberikan share yang cukup mumpuni,” tandas Eko. (mc)

Transparan Buat Aturan JAKARTA (Waspada): Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dan Dewan Perwakilan Rakyat RI (DPRRI) mengingatkan, agar Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo berlaku transparan dalam membuat aturan dan jangan terkesan diskriminatif. Pernyataan tersebut terkait terbitnya Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 12 Tahun 2020 (Permen KP No.12/ 2020) tentang tata cara pengelolaan lobster, kepiting dan ranjungan yang dianggap tidak transparan oleh berbagai pihak. “Artinya kalau ada perusahaan bisa memenuhi persyaratan, maka perusahaan itu harus dapat izin. Tujuan peraturan itu dibuat untuk umum, tidak untuk satu atau dua pelaku usaha aja,” tegas Komisioner KPPU Chandra Setiawan di Jakarta, Kamis (11/6). Hal ini menanggapi sikap Ombudsman dan sejumlah pihak yang menilai praktik pelaksanaan Permen KP No.12/2020 yang diteken Menteri KKP Edhy Prabowo itu, berpotensi menimbulkan persaingan tak sehat. Acuan KPPU menegaskan, suatu peraturan yang diterbitkan tidak boleh bersifat diskriminatif. Untuk persoalan aturan ekspor, Chandra mengingatkan, harus diberikan kesempatan yang sama dan tidak memprioritaskan atau hanya menguntungkan perusahaan tertentu saja. “Karena itu, kami menyarankan jika ada pelaku usaha yang merasa dirugikan dari suatu peraturan pemerintah, agar segera buat pengaduan. KPPU memastikan kerahasiaan dan perlindungan pengadu,” tandas Chandra. Dia menyatakan, KPPU tidak bisa mencampuri regulasi yang dibuat pemerintah, sepanjang regulasi yang dihasilkan terbukti fair. Regulasi seperti ekspor impor, harus bisa melibatkan perusahaan-perusahaan pada umumnya, bukan untuk menjegal atau sengaja menguntungkan satu - dua perusahaan saja. Senada, Anggota Komisi IV DPR Firman Subagyo mengatakan, aturan yang diterbitkan pemerintah terkait ekspor impor harus dipastikan tidak mengandung unsur monopoli, atau hanya menguntungkan suatu pihak perusahaan tertentu. “Pemerintah tidak boleh melegitimasi yang namanya monopoli. Harus ada rasa keadilan, harus ada persamaan hak daripada pelaku usaha yang memang mampu melakukan ekspor. Kalau tidak, nanti akan menimbulkan masalah,” himbaunya. Dia pun mewanti-wanti agar segala macam kecurangan baik monopoli atau kolusi antar perusahaan yang terafiliasi untuk menguasi pasar ekspor lobster dan benih lobster atau produk perikanan apapun, bisa dicermati dengan hati-hati oleh pemerintah. (J03/B)

Waspada/Ist

Petugas SPBU sedang mengisi BBM pada salah satu kendaraan konsumen. Layanan kepada konsumen di era kenormalan baru, dilaksanakan dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19.

Pertamina Pastikan BBM Aman MEDAN (Waspada): Menyusul kebijakan kenormalan baru (New Normal) yang dicanangkan pemerintah, PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan BBM dan elpiji aman. Layanan kepada konsumen di era kenormalan baru, dilaksanakan dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19. Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Roby Hervindo, mengungkapkan konsumsi BBM di Sumatera Utara (Sumut) pada awal penera p a n k e n o r m a l a n b a r u menunjukkan pergerakan naik. “Rata-rata harian konsumsi BBM jenis bensin yaitu Premium, Pertalite dan Perta series di Sumut pada Juni 2020 meningkat empat persen dibandingkan Mei 2020. Konsumsi tercatat 4,1 juta liter per hari dibandingkan bulan lalu 4 juta liter per hari. Hal ini ditengarai karena masyarakat yang kembali beraktivitas di luar rumah,” ujar Roby. Konsumsi BBM jenis diesel (Biosolar, Dexlite dan Dex) bahkan meningkat lebih besar

sebanyak 13 persen. Ekivalen dengan 2,3 juta liter per hari, dibandingkan konsumsi Mei 2020 sejumlah 2 juta liter per hari. Roby menambahkan, masyarakat tak perlu khawatir akan ketersediaan BBM dalam menghadapi kondisi kenormalan baru. Stok BBM yang tersedia di fuel terminal, mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Sumut hingga 35 hari ke depan. Ketersediaan elpiji pun diyakinkan Roby mencukupi kebutuhan masyarakat. Stok elpiji yang tersedia di depot, mampu memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 14 hari ke depan. “Penyaluran elpiji di masa awal kenormalan baru ini juga meningkat, yaitu sebesar 419 ribu tabung per hari. Sementara konsumsi pada Mei 2020 sebanyak 413 ribu tabung per hari,” kata Roby. Dengan meningkatnya aktivitas luar rumah warga di masa kenormalan baru, Pertamina terus menerapkan standar protokol pencegahan Covid-19 di SPBU. Diantaranya menugaskan operator menggunakan

pelindung wajah, mengatur posisi berdiri konsumen ketika mengisi BBM dalam jarak minimal satu meter. Kontak fisik dengan konsumen juga diminimalisir untuk mengurangi potensi penularan Covid-19. Salah satunya dengan mendorong pembayaran non tunai, melalui aplikasi MyPertamina dan LinkAja. Seluruh SPBU di Sumut sudah menyediakan layanan non tunai. Untuk lebih memperluas penggunaan non tunai, Pertamina memperpanjang program cashback 30% atau maksimal 20 ribu rupiah bagi konsumen Pertamax, Pertamax Turbo dan Pertamina Dex hingga 31 Juli. Program cashback 50% bagi pengemudi ojol dan angkot pun masih berlaku. Pertamina juga meluncurkan program gratis tukar tabung elpiji 3 kg ke elpiji Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg. Plus diskon isi tabung senilai hingga Rp136.600 per tabung dengan pemesanan melalui call center Pertamina 135 atau aplikasi Whatsapp di nomor 0811 1350 135. (m31)

Dunia Usaha Menyambut New Normal

Antara

HARGA TBS KELAPA SAWIT TURUN : Petani memetik tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Desa Pasi Kumbang, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat, Aceh, Kamis (11/6). Harga TBS kelapa sawit tingkat petani sejak tiga bulan terakhir turun dari Rp1.100 per kilogram menjadi Rp700 per kilogram dampak dari wabah COVID-19.

IHSG Kembali Terpuruk Dilanda Profit Taking MEDAN (Waspada): Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terpuruk dilanda aksi profit taking. IHSG ditutup melemah di level 4.854,75 setelah selama sesi perdagangan Kamis (11/6) berada di zona merah. Pengamat pasar keuangan di Medan Gunawan Benjamin menyebutkan, tekanan pada IHSG tersebut bisa berlanjut. Karena sejumlah indeks futures di AS menunjukan pelemahan di atas 1%. Dan yang paling parah adalah adanya penurunan pada indeks saham di zona Eropa juga. Gunawan juga menyebutkan, mata uang Rupiah pada perdagangan Kamis sore juga melemah di kisaran 14.020 per Dolar AS. Padahal Rupiah sempat menguat di sesi perdagangan pagi. “Pasar keuangan domestik pada perdagangan hari ini (Kamis-red) bergerak dalam rentang yang cukup lebar. Volatilitas pada Rupiah dan IHSG menunjukan bahwa pelaku pasar melakukan trading jangka pendek, dan lebih melihat isuisu teknikal,” sebutnya. Akan tetapi, lanjut Gunawan, jika dibandingkan antara kinerja IHSG dan Rupiah, maka mata uang Rupiah yang sebenarnya mampu membalikan posisinya. Selama tahun berjalan, Rupiah sempat diperdagangkan di kisaran 13.580 per Dolar AS, dan Rupiah sempat menyentuh 16.600 di tahun 2020 ini. “Namun posisi Rupiah belakangan berbalik menguat, dan saat ini mampu bertahan di angka 14 ribuan per US dolar. Kondisi Rupiah jelas lebih

baik ketimbang IHSG. Dimana IHSG yang sempat bertahan diatas level 6000 awal Januari, namun kondisinya masih belum mampu mendekati level tersebut. IHSG justru masih terlihat sulit untuk bertahan di atas level 5000an,” ujar Gunawan. Menurutnya, penyebaran corona memang menjadi salah satu pemicu melemahnya kinerja pasar keuangan global. Kondisi seperti ini diyakini belum akan berakhir dalam waktu dekat. Dimana ancaman penyebaran corona gelombang kedua kian mencuat akhir-akhir ini. “Hal itu akan mempengaruhi psikologis investor. Ditambah lagi, jika new normal yang diberlakukan ternyata tidak memberikan efek signifikan bagi pemulihan. Atau malah jika jumlah pasien Covid-19 mengalami peningkatan, maka kekhatiran kita selanjutnya adalah banyak negara yang akan berbondong-bondong kembali memberlakukan lockdown,” katanya. Gunawan menyebutkan, ini resiko besar selama skema new normal diberlakukan. Ada resiko yang mengintai. Sehingga pelaku pasar akan bersikap realistis bila berkaca dengan kondisi seperti yang sekarang ini. “Jadi meskipun Rupiah seakan mampu membalikan keadaan. Bukan berarti Rupiah akan mampu melanjutkan tren penguatannya. Untuk IHSG saya yakin masih akan bergerak sangat volatile selama Covid-19 masih menjadi pandemic,” pungkasnya. (m31)

PENYEBARAN Covid-19 di Indonesia masih terjadi, pemerintah kini menyatakan pemberlakukan kenormalan baru (New Normal). Kebijakan ini diambil di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir, dimana kebijakan ini dilakukan demi memulihkan kondisi ekonomi. Dimana sebelumnya pemerintah memberlakukan Peraturan Pemerintah nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan new normal pun mendapat pro dan kontra dari berbagai lapisan masyarakat termasuk Ketua DPR RI Puan Maharani yang meminta pemerintah jangan terburu-buru memberlakukan new normal. Puan mengingatkan agar pemerintah sebelum menerapkan new normal harus memenuhi berbagai ketentuan yang diwajibkan oleh WHO. Misalnya, kemampuan negara mengendalikan transmisi Virus Corona, kemampuan rumah sakit melakukan pengujian sampel, dan kemampuan rumah sakit dalam menangani setiap kasus baru, dimana Indonesia belum siap dengan ketentuan penerapan new normal menurut WHO tersebut. Sejalan dengan itu tidak bisa dipungkiri, kekhawatiran masyarakat muncul dengan pertambahan jumlah masyarakat yang terinfeksi Covid-19 di berbagai daerah di Indonesia. Sampai saat ini Indonesia masih berada di level kritis terhadap penyebaran Covid-19. Di sisi lain, pemerintah kini melihat perlunya menyelamatkan perekonomian masyarakat, agar pandemi Covid-19 tidak merembet ke pandemi PHK. Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menilai kebijakan New Normal ini sebagai langkah yang tepat. Sekitar 97% angkatan kerja hidupnya di Usaha Mikro, Kecil, yang umumnya

bergerak dalam sektor informal dengan penghasilan harian. Kalau mereka di rumah terus, bisa menimbulkan bencana kelaparan. Perlu ditekankan kehati-hatian dan dilonggarkan kegiatan usaha zona-zona aman. Jadi pendekatannya bukan sektor mana yang akan dibuka dulu, tapi zona mana yang lebih aman. Sektor usaha didorong untuk kembali beraktivitas dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan. Untuk itulah pemerintah melalui Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha pada Situasi Pandemi. Hanya saja, tetap harus dilihat penetapan kategori wilayah dan pengawasan yang akan dilakukan. Pengusaha sudah diberikan sosialisasi terkait kebijakan ini. Dunia usaha pada saat penerapan new normal, tentu akan melakukan adaptasi, inovasi, dan berkreativitas. Harus ada penyesuaian-penyesuaian, seperti physical distancing, menggunakan masker, rajin cuci tangan, penggunaan handsanitizer dan berbagai hal yang harus diterapkan penuh dan total oleh dunia usaha. Selain adaptasi, perilaku ini akan menimbulkan cost tambahan baru bagi dunia usaha. Pada posisi sekarang ini, selain beradaptasi, pengusaha dituntut untuk jeli melihat peluang, berpikiran positif agar bisa adaptasi dengan cepat dan tepat. Lima sektor usaha yang diprediksi booming saat new normal yaitu Ecommerce, Layanan Pengiriman Barang, Layanan dan Produk Kesehatan, Aplikasi Hiburan dan Edukasi Online, Software Pendukung Kerja Berbasis

Cloud. Dunia usaha pada situasi new normal ini akan membantu percepatan revolusi industri 4.0. Pemanfaatan teknologi dalam dunia usaha mutlak jika ingin berkembang. Menyambut New Normal, BUMN menyatakan diri sebagai badan usaha yang 100% siap masuk pada tahapan ini. Sejak 27 Mei 2020, penerapan protokol kesehatan sesuai panduan new normal telah dilaksanakan. Berikut ini beberapa perusahaan teknologi yang menerapkan kerja fleksibel dalam menghadapi new normal: 1. Amazon: memberikan pilihan bekerja dari rumah kepada para karyawan setidaknya hingga Oktober 2020. 2. Facebook: meski mulai membuka kantor di bulan Juli, Facebook memperpanjang masa bekerja dari rumah hingga akhir tahun ini sebagai bagian dari persiapan perubahan jangka panjang untuk bekerja jarak jauh. 3. Google: memperpanjang penerapan work from home hingga akhir tahun. 4. Microsoft: penerapan bekerja dari rumah diperpanjang hingga Oktober untuk sebagian besar karyawan. 5. Spotify: lebih dari 4.000 karyawan Spotify boleh bekerja dari rumah hingga akhir tahun ini. 6.Twitter: menawarkan opsi kerja dari rumah secara permanen. Mengutip pernyataan Associate Director Property & Engineering Services Knight Frank Indonesia Lioni Sugiarto mengatakan, kebiasaan baru atau new normal di sektor perkantoran akan terjadi secara masif. Para pengelola atau manjemen gedung perkantoran, perusahaan penyewa, dan karyawannya harus terbiasa hidup dalam kebiasaan baru. Teknologi informasi (TI) yang diterjemahkan ke dalam kemudahan mendapatkan dan mengelola informasi, dan kemudahan pengelolaan gedung

dalam konsep smart and green building, adalah kebutuhan utama dalam menghadapi new normal ini. Terlebih lagi, sebelumnya masyarakat sudah akrab dengan pola kerja dari rumah atau work from home, yang membutuhkan internet of things (IoT) dengan kecepatan tinggi dan segala kemudahan lainnya. Selain itu, pengelola gedung perlu membuat perencanaan strategis di tempat kerja, termasuk memutuskan jumlah dan karyawan divisi mana yang harus mendatangi kantor hanya untuk keperluan penting. Satu hal menarik dari hasil studi Knight Frank dalam dua bulan terakhir adalah, resizing ruang perkantoran. Resizing di sini bukan berarti memperkecil ruang perkantoran yang disewa, melainkan mengubah fungsi, tata letak, dan keutamaan (vitalitas), dengan penekanan pada efisiensi dan efektivitas. Rekomendasi yang perlu diperhatikan pengelola gedung: 1. Membangun evaluasi kesiapan teknis gedung dalam menghadapi pembukaan perkantoran berupa running-test semua peralatan gedung lima hari sebelum dibuka. 2. Perencanaan strategis tempat kerja dengan memperhatikan rasio ruang area publik, kepadatan dan jarak antara pekerja, faktor health, safety, and environment (HSE), dan kesehatan. 3. Sirkulasi perkantoran menyangkut udara, orang, dan pencahayaan alami. Pengelola menetapkan aturan kontak minimum dengan menggunakan fitur otomatis di lingkungan tempat kerja dan ruang komunitas. 4. Panduan kebersihan gedung yang siap beroperasional, seperti pembersihan reguler, pembersihan mendalam (deep-cleaning), penyemprotan disinfektan di setiap area gedung ataupun tempat yang sering disentuh.

5. Inspeksi keselamatan, kepatuhan, dan risiko perencanaan teknis berupa pengaturan sistem sirkulasi udara pada area kerja di gedung perkantoran. 6. Loker surat yang masuk steril dengan dilapisi plastik sebagai wadah perpindahan. Sebab, ada proses perpindahan tangan dari satu orang ke lainnya. 7. Jadwal kehadiran setiap karyawan 50 persen bekerja di kantor dan 50 persen karyawan bekerja di rumah. 8. Setiap tempat duduk di area kerja gedung perkantoran perlu diberi pembatas antara satu orang dan lainnya. 9. Pada ruang konferensi, pengelola perlu membatasi penerimaan tamu di setiap meja resepsionis. 10. Setiap karyawan gedung wajib memakai masker dan setiap orang harus menggunakan hand-sanitizer. Penutup Pemulihan ekonomi melalui cara mengaktifkan kembali dunia usaha dengan ketentuan dan panduan yang diberlakukan jadi salah satu cara yang ditempuh pemerintah saat ini. Dengan harapan, kepatuhan terhadap panduan yang diberikan akan mampu menekan bahkan memutus penyebaran Covid-19. Pengusaha harus mengubah cara pandang terhadap usaha yang dilakukannya, juga mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan. Pengusaha juga harus jeli melihat peluang bisnis yang relevan untuk kondisi new normal ini, sehingga bisa bertahan bahkan memperoleh pertumbuhan usaha yang lebih baik. Pemerintah disarankan agar selalu melakukan evaluasi secara berkala terhadap kebijakan new normal ini. Penulis Dr. Elisabet Siahaan, SE., M.Ec., Theresia Karina Rachelisa Lingga, SE., Purnama Fitri, SE., dan Alya Indriani, SE. Dosen dan Mahasiswa Magister Ilmu Manajemen FEB Universitas Sumatera Utara


Mimbar Jumat

B4

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

Tafsir Alquran Aplikatif

Rangkaian Haji Dan Berkurban (1) IBADAH haji sebentar lagi, namun pemerintah Indonesia sudah mengambil keputusan tidak mengirimkan jamaah hajinya karena belum ada kepastian dari pemerintah Arab Saudi, sementara waktu untuk pengaturan dan persyaratan haji begitu banyak harus dilakukan. Biasanya sudah dimulai dikerjakan sejak beberapa bulan lalu, seperti mengontrak pemondokan, transportasi, makanan (catering) dan urusan pemberkasan dokumen yang wajib dimiliki jamaah calon haji seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kecewa, ya pastilah kecewa. Namun hati boleh panas, namun pola pikir harus tetap jernih. Sebab, mengatur jamaah lebih 200 ribu orang tidaklah mudah, sehingga ketimbang amburadul putusan menunda haji merupakan pilihan yang tepat di masa pandemi virus corona yang belum menunjukkan tanda-tanda penurunan di banyak negara, termasuk Indonesia dan Arab Saudi. Jadi, walau banyak pihak menangis karena cita-cita bertemu dan shalat di hadapan Kabah, bertemu makam Rasulullah SAW harus tertunda setahun lagi. Yang berarti, daftar tunggu bakal bertambah panjang dengan pembatalan haji tahun ini. Kisah sejarah haji dan berkurban, bermula saat putra Nabi Ibrahim AS, Ismail, diangkat menjadi seorang nabi dan rasul ke-8 oleh Allah SWT. Kisah Nabi Ismail AS merupakan asal mula dari ibadah haji dan kurban. Ismail adalah anak Ibrahim dengan istrinya Siti Hajar. Saat Ismail lahir, atas perintah Allah, Ibrahim membawa anaknya bersama Siti Hajar keluar dari Palestina. Mereka melewati padang pasir nan gersang menuju lembah berbukit yang dikenal sebagai Lembah Bakkah. Lembah itu kini merupakan kota suci, Makkah. Di lembah itu, Ibrahim membuat tempat berteduh dengan makanan dan minuman seadanya. Ibrahim lalu kembali ke Palestina sambil terus berdoa untuk keselamatan Siti Hajar dan Ismail. Setelah berhari-hari di padang pasir, Siti Hajar kehabisan makanan dan minuman untuknya serta Ismail. Ismail kecil menangis kehausan ingin menyusu. Siti Hajar lalu berlari ke sana ke mari mencari air untuk putranya. Dia berlari di antara dua bukit, Shafa dan Marwah. Kisah ini menjadi asal mula rukun ibadah haji yang dikenal dengan Sa’i atau berlari-lari kecil sebanyak tujuh kali antara bukit Shafa dan Marwah. Saat Siti Hajar kelelahan, dia mendengar suara yang memanggilnya untuk membawa Ismail ke tempat tersebut. Setibanya di tempat itu, Siti Hajar meletakkan Ismail yang kemudian menghentakkan kakinya. Dari hentakan kaki itu, muncul air jernih yang kini dikenal sebagai sumur Zamzam. (Sumber: CNNI/M.Tabligh/R)

Hak Waris Anak (QS. An Nisa’: 11) Oleh Prof Dr Faisar A. Arfa, MA Guru Besar Pascasarjana UINSU & UMSU

A

sbabun nuzul ayat ini didapatkan dari al-Bukhari yang meriwayatkan dari Jabir bin‘Abdillah, ia berkata: “Rasulullah dan Abu Bakar yang sedang berada di Bani Salam menjengukku dengan berjalan kaki. Lalu, Beliau menemukanku dalam keadaan tidak sadarkan diri. Maka Beliau meminta air untuk berwudhu dan mencipratkannya kepadaku, hingga aku sadar. Aku bertanya: “Apa yang engkau perintahkan untuk mengelola hartaku ya Rasulullah?” Maka turunlah ayat: yuushiikumullaaHu fii aulaadikum lidz-dzakari mitslu hadh-dhil untsayain (Allah mensyariatkan kepadamu tentang [pembagian waris untuk] anakanakmu.Yaitu, bagian seorang anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak perempuan). Firman Allah: yuushiikumullaaHu fii aulaadikum lidz-dzakari mitslu hadh-dhil untsayain (Allah mensyariatkan kepadamu tentang [pembagian waris untuk] anak-anakmu. Yaitu, bagian seorang anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak perempuan). Artinya, Dia memerintahkan kalian berbuat adil kepada mereka. Karena dahulu orang jahiliyyah memberikan seluruh harta warisan hanya untuk laki-laki. Allah SWT memerintahkan persamaan hak mewarisi di antara mereka dalam asal hukum waris dan membedakan bagian di antara yakni bagian laki-laki sama dengan dua bagian perempuan. Karena laki-laki membutuhkan pemenuhan tanggung jawab nafkah, kebutuhan, serta beban perdagangan, usaha dan resiko tanggung jawab, maka sesuai sekali jika ia diberikan dua kali lipat daripada yang diberikan kepada wanita. Sebagian pemikir mengambil istimbath dari firman Allah Ta’ala ini, “Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian waris untuk) anak-anakmu. Yaitu, bagian seorang anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak

perempuan. Bahwa Allah lebih sayang kepada makhluk-Nya bahkan lebih daripada kasih seorang ibu kepada anaknya. Ini terlihat Allah mewasiatkan kedua orang tua tentang anak-anak mereka. Maka dapatlah diketahui bahwa Allah lebih sayang kepada mereka daripada mereka sendiri. Al-Bukhari meriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata: “Dahulu, harta itu untuk anak, sedangkan wasiat untuk kedua orangtua, maka Allah menghapuskan hal tersebut apa yang lebih dicintaiNya, lalu dijadikan bagian laki-laki sama dengan dua bagian perempuan, menjadikan setiap satu dari orang tua 1/6 atau 1/3, untuk isteri 1/8 atau 1/4 dan untuk suami 1/2 atau 1/4.” “Dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan”. Diperolehnya bagian dua anak perempuan dua pertiga diambil dari hukum bagian dua saudari perempuan dalam ayat terakhir karena di dalamnya Allah menetapkan saudari perempuan dengan dua pertiga. Apabila dua saudari perempuan mendapatkan dua pertiga, maka memberikan waris dua pertiga kepada anak perempuan jelas lebih utama. Sebagaimana penjelasan yang lalu dalam hadits Jabir, Rasulullah menetapkan dua pertiga untuk dua orang puteri Sa’ad bin Rabi’. “Jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh setengah harta”. Seandainya dua orang anak perempuan mendapatkan setengah harta, niscaya akan disebutkan pula dalam nash, (untuk itu dapat disimpulkan), bilamana bagian seorang anak perempuan disebutkan secara mandiri, maka hal tersebut menunjukkan 2 anak perempuan sama hukumnya dengan hukum 3 anak perempuan. Untuk dua orang ibu bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan.” Kedua ibu bapak

Allah mensyari’atkan bagimu tentang (pembagian waris untuk) anakanakmu. Yaitu, bagian seorang anak lelaki sama dengan bagian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separuh harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yangditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapanya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya memperoleh seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar hutangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Mahamengetahui lagi Mahabijaksana. (QS. An-Nisaa’: 11) memiliki beberapa keadaan dalam menerima warisan. Pertama, bila keduanya bergabung bersama anak-anak si pewaris, maka masing-masing seperenam. Jika jenazah tidak meninggalkan ahliwaris kecuali seorang anak perempuan, maka bagi anak perempuan setengah dan masing-masing ibu-bapak seperenam, sedangkan bapak mendapat seperenam ‘ashabah (sisa) lainnya, sehingga memiliki bagian tetap dan ‘ashabah. Kedua, bila dua ibu-bapak adalah satu-satunya ahli waris, maka untuk ibu mendapatkan sepertiga, sedangkan bapak mendapatkan bagian sisanya (ashabah murni). Berarti bapak mengambil dua kali lipat dari ibu, yaitu dua pertiganya. Jika bersama keduanya terdapat suami atau isteri dari si pewaris, maka suami mendapatkan setengah, sedangkan isteri seperempat. Para ulama berbeda pendapat, apa yang akan didapatkan ibu setelah itu? Dalam hal ini terdapat tiga pendapat; Salah satunya adalah bahwa ibu mendapatkan sepertiga sisa dalam dua masalah (di atas). Karena harta sisa, seolah seperti seluruh harta warisan, jika dihubungkan pada keduanya. Sesungguhnya telah ditetapkan bagi ibu itu setengah dari apa yang diperoleh bapak. Maka ibu memperoleh sepertiga dan bapak mengambil sisanya, yaitu dua pertiga. Inilah pendapat ‘Umar, ‘Utsman dan salah satu dari dua riwayat yang paling shahih dari ‘Ali serta pendapat Ibnu Mas’ud, dan Zaid bin Tsabit, yaitu pendapat tujuh orang ahli

fikih, empat Imam madzhab dan Jumhur Ulama. Dan itulah pendapat yang shahih. Ketiga, bila kedua ibu-bapak bergabung bersama beberapa saudara laki-laki, baik sekandung, sebapak atau seibu. Mereka memang tidak mendapatkan warisan sedikitpun jika bersama bapak, tetapi mereka telah menghalangi ibu memperoleh sepertiga menjadi seperenam. Maka, ibu memperoleh seperenam, jika bersama mereka tidak ada ahli waris lainnya dan bapak mengambil sisa. Sedangkan hukum keberadaan dua orang saudara sama dengan keberadaan beberapa saudara menurut Jumhur ulama. Pembagian tersebut sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau sesudah dibayar utangnya. Para ulama Salaf dan Khalaf sepakat bahwa utang piutang lebih didahulukan daripada wasiat. Pengertian tersebut dapat difahami dari maksud ayat yang mulia ini bila difikirkan lebih dalam. “Tentang orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat manfaatnya bagimu.”Alquran menjelaskan aturan tentang hak waris anak agar sebagai orangtua tidak pilih kasih terhadap anakanaknya sehingga semua anak anak itu punya hak waris yang sama meski dengan porsi yang berbeda. Ini penting karena mereka tidak akan pernah bisa pasti hubungan antara orang tua dan anak siapa yang di antara mereka saling memberikan manfaat atau menimbulkan mudarat.


Mimbar Jumat

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

B5

Istiqamah PascaRamadhan Oleh Tgk. Helmi Abu Bakar El-langkawi, M. Pd Dewan Guru diDayah MUDI Masjid Raya Samalanga dan Dosen IAI Al-Aziziyah Samalanga serta Ketua PC Ansor Pijay

K

ita mengetahui bahwa bulan Ramadhan bukan satu-satunya bulan “khusus” untuk beribadah sehingga kerap mengabaikan bulan ghairu Ramadhan (bulan selain Ramadhan). Ibadah itu bukan hanya pada bulan Ramadhan saja. Kita tidak ingin menjadi Mukmin sejati hanya pada saat bulan Ramadhan tiba saja. Dalam pemahaan kita tuntutan iman dan takwa merupakan sepanjang hayat. Namun dengan hadirnya Ramadhan sebagai sayyidul syahri (penghulu bulan) menjadi momentum terbaik untuk meningkatkan pembendaharaan amal shaleh, yang di sertai dengan berbagai kemuliaan yang dimilikinya. Keberadaan Istiqamah itu sangat penting dalam ibadah dan harus diimplementasikan di segala penjuru nilai ibadah termasuk beragam kebaikan yang telah ditempuh di bulan Ramadhan dan dapat dipertahankan serta diteruskan pasca Ramadhan. Salah satu bukti kita sukses melewati Ramadhan adalah dengan tetap istiqamah beribadah setelahnya. Dalam hal ini para ulama mengatakan, “Sesunguhnya di antara alamat diterimanya kebaikan adalah kebaikan selanjutnya”. Pascasebulan penuh kita bersungguh-sungguh dalam ibadah di bulan Ramadhan, kita

ikuti dan kita jaga ibadah kita dibulan-bulan selanjutnya. Hendaknya kita berusaha istiqamah dalam ibadah. Amalan yang sedikit tetapi istiqamah itu lebih baik dari pada banyak tetapi hanya sesaat. Rasulullah SAW bersabda, “Amal (ibadah) yang paling dicintai Allah Subhanahu wa ta’ala adalah amal yang paling terus-menerus dikerjakan meskipun sedikit” (HR Bukhari dan Muslim). Mari kita isi seluruh hidup kita dengan ibadah kepada Allah, beristiqamah dan terus berkontribusi dari satu kebaikan kepada kebaikan yang lain. Kita bertakwa kepada Allah kapan pun dan dimana pun kita berada. Jangan sampai kalau di bulan Ramadhan kita menjadi seorang yang begitu dekat dengan ketakwaan, tetapi di luar Ramadhan malah semakin jauh darinya. Rasulullah bersabda, “Bertakwalah kepada Allah di mana saja engkau berada dan susullah sesuatu perbuatan dosa dengan kebaikan, pasti akan menghapuskannya dan bergaullah sesama manusia dengan akhlaqk yang baik” (HR. Tirmidzi). Namun di antara fenomena yang kerap terjadi dalam masyarakat dan biasanya di saat Ramadan tiba. Sosok bulan suci Ramadan itu di artikan sekadar “musim ibadah” tanpa mendalami

esensinya. Ramadan di pandanng sekedar “formalitas” tanpa eksistensinya. Bahkan Ramadan dirasakan sebagai ’beban spritual’ dan “beban ritual” bukan lahir dari sebuah kecintaan subtasnsial yang mampu mengorbitkan ketaatan dan ketakwaan. Walhasil berimplikasi kepada mimimnya pembedaharaan dan produktifitas amal ibadah seorang hamba di bulan Ramadhan. Kiat Istiqamah Pasca Ramadhan Menjaga keutuhan dan semangat beramal dan beribadah Ramadhan dapat direalisasikan pasca Ramadhan, setidaknya kita harus mampu melahirkan beberapa tips atau kiat untuk tetap istiqamah dalam beribadah kala Ramadhan telah berlalu, di antaranya: Pertama, menjaga semangat membersihkan diri. Kita telah mengetahui bahwa Ramadhan itu memang bulan suci, dan bagi yang menjalankannya dengan baik akan membersihkan dirinya dari segala kesalahan, kekhilafan dan dosa. Jangan sampai apa yang sudah kita bersihkan selama bulan suci kemarin, kita kotori lagi. Minimal tidak menambah atau mengurangi maksiat. Kedua, menjaga kejujuran, selama bulan Ramadhan kita telah dilatih dan di terpa serta digembleng untuk berlaku jujur

terhadap diri sendiri. Jujur dalam beribadah, berpuasa, dalam shalat kita, dan dalam di setiap aspek aktivitas dan amalan kita yang di lakoni. Padahal syaithan telah dibelenggu oleh Allah, pintu-pintu godaan seakan ditutup. Kita hanya berhadapan dengan diri kita sendiri. Jujur dalam beribadah. Itulah akhlak ibadah kita yang sesungguhnya dan itu harus kita terapkan di luar Ramadhan. Ketiga, selalu bersikap positif, sikap positif ini menuntun kita untuk selektif dalam memilih lingkungan, dalam mengambil langkah, kegiatan, mata pencaharian. Keempat, semangat bersungguh-sungguh. Di bulan Ramadhan, kita sanggup dan mampu, menahan lapar, sanggup melawan hawa nafsu dan berlomba dalam ibadah, hendaknya sikap ini juga harus mampu direalisasikan diluar Ramadhan. Kelima, mempertahankan surplus spiritual, hal ini dapat diimplementasikan seperti menjaga sikap lapang dada, memaafkan, bersikap ikhlas, menguatkan jiwa kita untuk selalu positif thinking terhadap sesama dalam keseharian, keenam, berdoa. Salah satu yang tidak kalah penting agar kita bisa istiqamah dalam ibadah pasca Ramadhan adalah dengan membanyak berdo’a kepada Allah

SWT. Kita berdo’a agar diberi kekuatan dan keistiqamahan dalam ibadah. Diantara Sekian banyaknya doa yang sering Rasulullah Saw panjatkan, berbunyi: “Wahai Dzat Yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agamaMu.” (HR Tirmidzi) Tingkatan Istiqamah Esensi itu hanya satu dalam sebuah unsure, kecuali telah di klasifikasi dalam beberapa kelompok atau tipe. Begitu juga degan istiqamah itu ada beberapa tingkatan. Dalam hal ini Imam Ali Ad-Daqaq, ia juga memberi nasehat lain bahwa istiqamah itu mempunyai tiga tingkatan. Pertama adalah penegakan, kemudian berdiri, dan akhirnya istiqamah. Penegakan merupakan proses menundukan hawa nafsu, berdiri merupakan berusaha untuk meneguhkan hati, dan istiqamah adalah terealisasikannya ibadah dengan hati yang konsisten serta hawa nafsu yang telah ditundukan. Salah seorang sufi terkenal dalam Islam, Imam Junaedi Al-Baghdadi, beliau menuturkan sebuah kisah berkaitan dengan istiqamah: “saya pernah bertemu dengan seorang pemuda dibawah pohon besar di daerah pedalaman. Pemuda itu merupakan salah seorang salik yang tengah menempuh

Amal (ibadah) yang paling dicintai Allah Subhanahu wa ta’ala adalah amal yang paling terus-menerus dikerja-kan meskipun sedikit” (HR Bukhari dan Muslim) perjalanan batin. Apa yang membuatmu duduk di sana? tanya saya (Imam AlJunaedi?). “Mencari hal yang hilang”. Saya pun berlalu dan meninggalkannya. Ketika pulang dari haji, saya mendapatkan pemuda tadi berpintah tempat. “Apa yang membuatmu pindah ?’‘ Karena saya telah menemukan apa yang saya cari, dan ternyata ada di tempat ini. Karena itu, saya pindah dan menetap disini.’ Kemudian Al-Junaedi berkata “saya tidak tahu mana yang lebih mulia”. Apakah tetapnya karena pencarian sesuatu hal yang hilang atau tetapnya pada suatu tempat yang di dalamnya di peroleh apa yang dikendakinya.”Dari redaksi percakapan Imam Al-Junaedi tadi di ketahui bahwasanya istiqamah itu dapat mendatangkan kemuliaan. Karena seorang pemuda salik tadi telah mendapatkan hal ia yang cari (bisa jadi sebuah karamah), akan tetapi ia belum tentu mendapatkan kemulyaan dari istiqamah. Karena itu, istiqamah itu sangat berat dilakukan. Namun jika kita ingin bisa beristiqamah dalam kebaikan, langkah pertama yang meski kita ambil adalah

berusaha untuk menundukan hawa nafsu kita. Karena hawa nafsu itulah yang senantiasa menghalangi kita dari jalan istiqamah. Selain itu pula, kita juga harus berusaha membebaskan diri dari harapan-harapan dan angan-angan. Karena hal itu dapat merusak langkah kita menuju Allah. Beranjak dari pembahasan di atas, semoga Ramadhan tahun ini dapat memberikan efektivitas yang signifikan terhadap perubahan dan perbaikan kondisi umat serta beristiqamah. Dewasa ini, salah satu hal yang dapat kita pahami, bahwa akar permasalahan dan problema bangsa kita saat ini adalah kemorosotan akhlakul karimah dan dekadensi karakter anak bangsa pada setiap lini kehidupannya. Jika akar permasalahan itu ditemukan solusinya di Ramadan tahun ini, seterusnya mampu direalisasikan secara merata dan penuh tanggungjawab, maka insya Allah bangsa ini dapat menjadi bangsa yang baik, bermartabat serta mendapat ampunan dari Allah Swt menuju hari esok yang lebih baik. Amiin. Wallahu Muwaffiq Ila Aqwamith Thariq.

Fase Kehidupan Baru Di Tengah Corona Menurut Islam Oleh Fachrurrozy Pulungan Ketua Forum Kajian Islam Aktual Sumut

B

agi umat Muslim di Dunia, Ramadhan dan Syawal 2020 ini menjadi ujian keimanan sangat besar yang belum pernah tejadi sepanjang sejarah Islam. Pandemi corona telah memaksa umat Islam menjalani bulan Ramadhan dengan cara yang superistimewa. Pandemi ini, mengharuskan siapapun membatasi pergaulan sosial, juga cara beribadahnya. Keutamaan shalat berjamaah dengan shaf rapat, terpaksa ditiggalkan karena adanya protokol kesehatan dengan menjaga jarak (physical distancing). Keutamaan anggota sujud menempelkan hidung di tempat sujud juga harus ditinggalkan karena menggunakan masker. Berjabat tangan sebagai sesuatu yang disunahkan pun terpaksa ditiadakan,bahkan kepada keluarga harus dihindari. Kehidupan sosial terganggu yang eksesnya, ekonomi umat benarbenar ambruk, hingga kebanyakan umat Islam harus melewati Ramadhan dan Syawal tahun ini di tengah berbagai kesulitan hidup. Sepanjang pandemi, semua negara nyaris tak mampu berbuat banyak. Apalagi negeri serapuh Indonesia. Para penguasa di negeri Pancasila ini sungguh

nampak gugup gagap, hingga kebijakannya seringkali membingungkan, bahkan menyakiti hati rakyat. Seperti mengeluarkan penjahat dari penjara, mengaratina orang alim dari berceramah. Menyuruh orang tidak berkumpul dalam keramaian, tapi konser (amal) diadakan. Masjid, mushalla dipaksa tutup, tapi mall buka. Orang hendak shalat ke masjid, diperiksa darahnya, yang tidak mau diperiksa disuruh pulang, tapi masuk mall dibebaskan. Hari-hari terakhir ini, kalimat berdamai dengan corona dinarasikan. Para pejabatnya terus mengajak rakyat agar bersiap menerima fakta, bahwa kehidupan tak mungkin kembali seperti semula. Inilah rupanya rahasia di balik kebijakan plinplan penguasa. Mereka minta rakyat berdiam, tapi bantuan kebutuhan dasar sangat sedikit datang. Kebijakan mudik pun tak serius ditegakkan hingga lalu lintas orang tak bisa dikendalikan. Akhirnya penguasa kian lugas memilih opsi angkat tangan, karena melawan pandemi ini ternyata butuh effort/usaha yang tak ringan dan waktu yang panjang. Sementara kekuasaan mereka selama ini tegak di atas satu kepentingan-melanggengkan

sekularisme dan hegemoni liberalisme kapitalisme global. Bisa dibayangkan, saat wabah tetap dianggap bencana, maka rakyat harus ada di bawah tanggung jawab mereka. Sementara semua sumber daya sudah nyaris tak ada. Sampai-sampai menteri keuangan (katanya terbaik sedunia) pun begitu kebingungan mengatur anggaran negara. Berkali-kali mengambil jalan pintas membebani rakyat dengan kebijakan yang tak pantas. Maka tak heran, jika bagi para penguasa, di negeri gemah ripah loh jinawi ini mengajak berdamai dengan corona sebagai pilihan terbaik di tengah rasa putusasa atas ketidakmampuan memberi jalan keluar. Dalihnya, pandemi corona adalah wabah tak biasa. Dia merebak sejalan dengan pergerakan manusia. Maka apa boleh buat, kita harus berdamai, bahkan bersahabat dengan corona. Kondisi ini nyatanya bukan hanya di Indonesia saja, tapi juga di negara sebesar Amerika. Di tengah melesatnya korban positif dan kematian akibat corona, Donald Trump terus mengambil langkah kontroversial. Trump menandaskan, “Dengan atau tanpa vaksin, kita kembali beraktivitas!” Ternyata memutar

roda perekonomian AS yang mandek dipandang jauh lebih penting dibanding menyelamatkan nyawa rakyatnya. Bahkan ada yang curiga, di balik keputusan Lembaga Kesehatan Dunia WHO soal darurat kesehatan global akibat corona, ada kepentingan Big Farma dan Big Money yang menyetirnya. Entah itu China (Atheis) atau Amerika (Yahudi). Yang jelas, kepanikan massal akibat corona faktanya menjadi peluang bagi kapitalis farmasi dan asuransi mendulang keuntungan. Maka ketika wabah terbukti meluluhlantakkan perekonomian global di berbagai sektor lainnya, adalah sebuah keniscayaan bagi kekuatan big money mengambil keputusan lebih brutal mempropagandakan narasi new normal life/kehidupan baru yang normal dan membiarkan rakyat dunia bekerja menyambung nyawa. Karena apa pun dampaknya, toh artinya keuntungan buat mereka. Mirisnya, sebagai negara pengekor, Indonesia dengan mudah ikut termakan propaganda. Narasi berdamai dengan corona seolah-olah menjadi satu-satunya pilihan. Padahal sejatinya, narasi ini adalah sebuah jebakan agar rakyat tertutup mata, bahwa ada begitu banyak persoalan, yang berujung

pada kerusakan sistem yang dijalankan, disertai hadirnya rezim ruwaibidhah yang tak berperasaan. Kehidupan baru menurut Islam tentulah kehidupan yang lebih teratur yang sesuai dengan aturan Allah SWT. Karena kehidupan sebelumnya sangatlah jauh dari nuansa Islami. Dimanamana terjadi korupsi, bahkan disemua instansi pemerintahan terjadi korupsi, pelaku perzinahansemakin banyak, pemakan riba semakin marak, kasus kriminnal yang semakin parah. Hal ini seharusnya membuat kita sadar bahwa selama ini aturan yang kita pakai bukan dari aturan Allah SWT. New Normal Life bukan berarti kita harus ikutikutan seperti negara lain yang mungkin kasus positif Coronanya sudah berkurang. Lockdown-nya sukses, masyarakatnya disiplin melakukan protokol kesehatan. Sehingga mereka memang sudah siap melakukan kehidupan normal baru. Siap dengan segala sesuatunya, masyarakatnya dan infrastrukturnya. Pengambilan keputusan untuk New Normal Life juga pertimbangannya bukan karena ekonomi semata, namun sosial, budaya, politik, pendidikan, bahkan agama juga termasuk di dalamnya. Sebagai Umat Islam, untuk pengambilan keputusan

Sekiranya penduduk negeri-negeri itu beriman dan bertakwa, pas-tilah Kami limpahkan kepada mereka berkah dari Langit dan Bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya (QS. Al A’raf: 96) harus sesuai standar Islam yaitu halal dan haram. Ketika keputusan New Normal Life diambil namun ternyata masih banyak syarat yang belum dipenuhi dan menyebabkan kesangsaraan bagi rakyat. Berarti di sini rakyat terdzalimi. Hal itu tidak dibenarkan oleh Islam. Rasululah SAW mengingatkan, bahwa setiap orang adalah pemimpin dan mereka akan bertanggung jawab atas kepemimpinannya. Dalam hadis lain, disebutkan: Barang siapa yang diangkat oleh Allah menjadi pemimpin bagi kaum Muslim, lalu ia menutupi dirinya tanpa memenuhi kebutuhan mereka, (menutup) perhatian terhadap mereka, dan kemiskinan mereka. Allah akan menutupi (diriNya), tanpa memenuhi kebutuhannya, perhatian kepadanya, dan kemiskinannya (Diriwayatkan dari bu Dawud dan Tirmidzi dari Abu Maryam). Sepanjang sejarah penerapan Islam dalam institusi negara, menunjukan peradaban Islam

adalah satu-satunya berkarakter mulia, pemberi rasa tenteram bagi kehidupan umat manusia. Peradaban ini juga beberapa kali mendapat ujian wabah, namun mampu diatasi. Keberhasilan peradaban Islam dalam menyelesaikan wabah salah satunya teruji pada masa Bani Utsmaniyah, saat menghadapi wabah penyakit pes atau The Black Death yang memuncak 1346 dan 1353. Korban jiwa mencapai 200 juta orang di Eropa dan kawasan Laut Tengah. Wabah ini masuk Istanbul 1466. Persebaran penyakit di kota itu terjadi sangat cepat namun teratasi dengan penekanan pola hidup Islami, sebagaimana ayat pembuka di atas. Saat ini umat Islam baru menyelesaikan ibadah Ramadhan. Pola pendidikan Ramadhan yang mengajarkan hidup disiplin, menjaga perilaku 12 jam tidak berbuat yang membatalkan puasanya jika terus dilakukan, bukan mustahil kita bisa hidup secara normal kembali, in syaa’ Allah. Wallahu a’lam.

Tiga Pilar Dakwah (Masjid Pesantren Dan Kampus) Oleh H. Chairul Azhar Ketua Harian Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Sumatera Utara & Ketua Himpunan Aktivis Masjid Dakwah Kampus USU Medan

M

otto besar Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia semenjak tahun 2017 sampai kini adalah “Membangun Dan Menyelamatkan Indonesia Dengan Da’wah”. Tagline ini merupakan gubahan dari grand Visi Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia pada pasal 3 poin (1) AD dan ART Dewan Dakwah “ Melaksanakan Khittah Dakwah guna mewujudkan tatanan kehidupan yang Islami dengan menggiatkan dan meningkatkan mutu Dakwah di Indonesia yang berdasarkan Islam, Taqwa dan Keridhaan Allah Ta’ala. Dalam perjalanan mewujudkan visi misi besar ini, tiga aspek yang tidak pernah di tinggalkan oleh Dewan Dakwah: politik, sosial dan ekonomi. Di masyarakat, tiga aspek ini tidak jarang menimbulkan pergesekkan cukup serius. Ekses politik menimbulkan marginalisasi, ekses ekonomi menimbulkan kesenjangan dan ekses sosial memicu tumbuh suburnya sekularisasi di segala aspek kehidupan. Untuk mewujudkan ke tiga aspek tersebut, bukan berarti aspek yang lain diabaikan, maka Dewan Dakwah harus melahirkan para mujahid-mujahid Dakwah di segala segi kehidupan terutama para da’i-da’i ilallah yang berurat berakar pada budaya dan kultur Indonesia yaitu pada misi keislaman dan keindonesiaan. Melalui tiga pilar Dakwah ini, program Dewan Dakwah berupaya menciptakan qaryah thayyibah wa rabbun ghafur

secara sistematis yang melalui tahapan perencanaan, dengan rencana induk (master plan) yang di jabarkan melalui Khittah Dakwah Islam Indonesia (KDII di tahun 1985). Kesemuanya itu adalah dalam upaya mewujudkan 5 fungsi dan peran Dewan Dakwah sebagai (1) Pengawal Akidah, (2) Penegak Syariah, (3) Penjalin Ukhuwah, (4) Pengawal NKRI, (5) Pendukung Solidaritas Dunia Islam. Tiga pilar Dakwah ini (Pesantren, Mesjid Dan Kampus) merupakan bagian dari upaya menghimpun dan mempersatukan basis kekuatan ummat dipusat intitusi keummatan : Masjid, Pesantren dan Kampus. Pak Natsir selalu mengatakan pada setiap pertemuan para aktivis pejuang ummat dari berbagai kalangan bahwa “Kita mengkader untuk mencetak jenderal-jenderal lapangan, bukan prajurit-perajurit”. Pilar Masjid Sebagai Kekuatan Umat; Pilar masjid pertama sekali dicetuskan 1960 oleh pendiri Dewan Dakwah dengan berdirinya Masjid AlFurqan di Jl Kramat Raya 45 Jakarta (basis perjuangan Masyumi, sebelum membubarkan diri), yang kini menjadi pusat kegiatan Dakwah melalui Organisasi Dewan Dakwah yang dini menjadi Gedung Menara Da’wah. Sementara pilar Pesantren pertama sekali dicetuskan melalui pertemuan para alim ulama di Pondok Pesantren Darul Fallah,

Ciampea Bogor pada 1968. Di pertemuan tersebut Allahu Yarham Mohammad Natsir memaparkan betapa pentingnya menyinergikan dan memperkuat kekuatan Dakwah melalui pilar Masjid, Pesantren Dan Kampus. Dalam buku Fiqhud Dakwah yang ia tulis Mohammad Natsir, ia menjelaskan masjid adalah lembaga risalah, tempat percetakkan umat yang beriman, beribadah yang menghubungkan jiwanya dengan khaliq, umat yang beralamal shaleh dalam kehidupan bermasyarakat, umat yang berwatak dan berakhlak teguh. Sejarah membuktikan, pada zaman Rasulullah dan pada zaman kekhalifahan berikutnya peran masjid sudah berfungsi multidimensi, antara lain tempat ibadah, pusat ta’lim dan tarbiyah, menjalin ukhuwah, serta pusat pembinaan dan kekuatan umat dalam arti yang luas. Pilar Pesantren; Pondok pesantren adalah sebuah lembaga Iqomatudin, sebuah lembaga perjuangan menegakkan ajaran Islam. Baik melalui kegiatan pendidikan, kegiatan sosial , ekonomi, bahkan juga kegiatan politik. Sebab para kiyai dengan santrinya dahulu, di samping sebagai murabbi, muallim, ustadz dan da’i membimbing umat, juga sebagai pejuang aktif merebut kemerdekaan dari penjajahan, sehingga terbentuklah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Bagi para kiyai dan para santri ketika itu merebut kemerdekaan adalah bagian dari

panggilan akidah, panggilan dari tauhid dan keimanan kepada Allah SWT. Agama dan ajaran Islam telah masuk ke dalam struktur ruhani dan kepribadian bangsa. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius yang tidak bisa dipisahkan dari ajaran agama. Bahkan para pendiri negara ini tidak ragu menempatkan kata -kata Allah dalam mukaddimah Pembukaan UUD 1945, pada alinea ketiga. Perjuangan para kiyai, para santri merupakan pengaplikasian dari firman Allah dalam surah At Taubah (9) ayat 122. Sebagai lembaga Iqomatuddin, Pondok Pesantren telah memiliki kepribadian (budaya) yang menjadi ciri khas, sekaligus ruh dari pondok pesantren. Eksistensi dan keberadaan pesantren ditentukan penguatan budaya atau ruh atau jati diri pesantren, antara lain (1) budaya akhlak dan adab, (2) budaya ilmu, (3) budaya ukhuwah dan jamaah, (4) budaya dakwah amar ma’ruf nahyi munkar, (5) budaya mandiri. Dalam meningkatkan budaya tersebut, menekankan arti pentingnya taawun dan sinergi baik antar pondok pesantren dengan komponen umat yang memiliki cita-cita yang sama. Pilar Kampus; Pada 1968, M.Natsir beserta para sahabanya membina generasi muda kampus (khususnya dosen, baik dalam bidang agama maupun bukan). Sebanyak 40 orang yang dari kampus ITB, Unpad, IKIP

Bandung, UGM Yokyakarta, Unair Surabaya, IPB Bogor , dal lainlain. Saat itu selaku project officernya adalah KH. EZ Muttaqien dan Imadudin Abdurrahim (Bang Imad) selaku asisten utamanya. Acara pengkaderan ini langsung ditangani M.Natsir, Prof Osman Raliby, Prof Dr. HM Rasyidi, Zainal Abidin Ahmad, Prawoto Mangkusasmito dan lainnya. Tindak lanjut program ini, Dewan Dakwah pada 1974 meluncurkan program “Bina Masjid Kampus”, mengusahakan pembangunan masjid di sekitar kampus guna berbagai aktivitas pembinaan agar ghirah Islamiyah civitas akademika kampus tetap terjaga. Ada 15 masjid kampus besar memperoleh dibina Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia. Seperti Masjid Salman ITB, Arif Rahman Hakim di UI, Jamaah Salahuddin di UGM, Mushalla di Universitas Hasanudin, Manarul ‘ilmi di ITS, Al Ghifari di IPB , Masjid Dakwah di USU. Bukan mengherankan kalau IPB muncul kelompok kajian Islam di kalangan mahasiswa dengan melibatkan dosen agama yang memberikan waktu 1 sks (1 jam) bagi mahasiswa belajar Islam mandiri. Sedangkan 2 sks (2 jam) di dalam kelas, begitu juga di kampus lain. Di USU, sejak dimulai 1983 telah diperkenalkan sistem kaderisasi mahasiswa belajar mandiri agama Islam dengan melakukan kegiatan yang disebut “Pesantren Kilat selama 10 malam”. Kegiatan diisi instruktur dari masjid Salman ITB Bandung,

Perjuangan para kiyai, para santri merupakan pengaplikasian dari firman Allah dalam surah At Taubah (9) ayat 122 di antaranya Prof Dr H. Miftah Farid, Prof Dr Mansyur Satyanegara, Imanuddin Abdurrahim, Irfan Ansyori, Yan Orgianus, MS.Ka’ban dan Mohd Hafidz. Pembinaan ini menghasilkan kehidupan keislaman di USU semarak, menghadirkan “Citra Kampus Yang Religius” Tantangan Dakwah Kampus Sejak digulirkannya Dakwah kampus 1968 dan sejak tahun 2000an awal, gerakkan ini mengalami pelemahan (perlu dicari akar persoalannya). Perlu ada suatu gerakkan yang merajut kembali kegiatan Bina Kampus dengan mengaitkan peran masjid dan pesantren pada penyusunan program Khittah Dakwah Islam Indonesia (KDII). KDII ini disusun dalam rangka menjawab tantangan dan permasalahan Dakwah kampus, Pesantren dan Masjid yang hari ini tantangannya terkosentrasi pada: (1) Gencarnya invasi pemikiran (Ghazwul Fikri). Serangan virus Liberalisme, Pluralisme dan Sekularisme semakin masif. (2) Munculnya paham Nativisme yang menghilangkan Islam dalam pentas sejarah Indonesia. (3) Belum adanya maddah dan thariqah yang jelas dalam membina Dakwah kampus. Sehingga berdampak dalam syakhsiyah (pribadi) dan cara pandang (worldview) dalam jati

diri mahasiswa. (4) Di tengah ghirah-nya dakwah kampus dan semangat hijrah hari ini perlu ada materi Sejarah Perjuangan Indonesia (SPII) sehingga mahasiswa mengerti betul pelajaran dakwah Islam di Indonesia (Fiqhul Waqi’). (5) Perlunya kesamaan visi perjuangan antar gerakkan Dakwah kampus. Sehingga sesama gerakkan kampus tidak saling ribut dan bertengkar. (6) Semakin maraknya wabah pemikiran komonisme diantara kaum muda, perlu adanya semacam kajian pemikiran dan sejarah seputar komunisme dengan pendekatan cara pandang Islam. Tawaran solusi Dakwah kampus antara lain: 1.Perlu perekat kembali terhadap gerakkan dakwah pada pelajar, mahasiswa dan pemuda Islam; 2.Dewan Dakwah sebagai gerakkan yang berkosentrasi dalam binaan wa difa’an, perlu melakukan gerakkan keilmuan dengan melibatkan para ilmuan Kampus; 3.Masjid-masjid kampus perlu dilakukan penataan kembali akan fungsi dan perannya sebagai tempat pembentukkan Citra Kampus Religius; 4.Perlu adanya materi SPII , sehingga mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa mengerti betul perjalanan Dakwah di Indonesia; 5.Perlu dilakukan penyusunan silabus perkaderan yang dapat menjawab tantangan dakwah masa depan.

0


Opini

B6

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

TAJUK RENCANA

Ritual Haji Di Tengah Covid-19

S

udah banyak negara membatalkan pengiriman jamaah calon hajinya, termasuk Indonesia untuk kelompok reguler, namun untuk haji plus masih memungkinkan karena jumlahnya terbatas, dan hal ini mengingat pelaksanaan haji sudah semakin dekat, tinggal sebulan lagi. Pemerintah Arab Saudi sendiri sudah memutuskan akan membatasi jumlah jamaah calon haji 2020 untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19). Buat negara-negara yang biasanya mengirim jamaah haji sampai ratusan ribu orang, seperti Indonesia mencapai lebih 200 ribuan, putusan tidak mengirimkan jamaah merupakan pilihan terbaik walaupun menyedihkan hati karena faktor penyebaran Covid-19 semakin massif dan belum memperlihatkan tanda-tanda keberhasilan mengatasinya di banyak negara. Menurut WHO perang melawan Covid-19 masih jauh dari keberhasilan, apalagi vaksin untuk mengobati pasien corona hingga kini belum ditemukan. Hemat kita, kalaupun tetap memaksakan untuk tetap memberangkat jamaahnya ke tanah suci Makkah dan Madinah banyak pertimbangan yang harus dipikirkan dan perlu kajian mendalam. Yang pasti, tidak bisa maksimal dalam mengirim jamaah haji karena pertimbangan keselamatan dan kesehatan jamaah selama menunaikan rukun Islam kelima. Covid-19 merupakan penyakit (virus) Intisari: Intisari: menular belum ada obatnya hingga kini penyebarannya begitu massif, su‘’Pada saat ini umat Islam dan dah melampaui 150 negara di dunia. lebih tujuh juta orang yang terkedunia menunggu putusan Sudah na, terpapar, positif corona, dan sudah akhir dari Arab Saudi se- ratusan ribu orang meninggal dunia. Arab Saudi sendiri masih memberputar ibadah haji tahun ini, lakukan kembali jam malam setelah adaapakah tetap diselengga- nya lonjakan kasus infeksi. Hingga Rabu (10/6), Arab Saudi melaporkan 112.288 rakan atau tidak’’ dengan kasus baru pada hari itu sebanyak 3.717. Kementerian Kesehatan juga mengumumkan tambahan 1.615 pasien sembuh, sehingga total menjadi 77.954 pasien. Sebanyak 36 pasien dikonfirmasi meninggal sehingga total kematian berjumlah 819 orang. Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kemenag dan Dirjen Haji tentu sudah mempertimbangkan aspek bahayanya jika harus tetap menunggu putusan resmi Arab Saudi. Dengan 35 ribu kasus positif dan sekira 2000 orang korbannya meninggal dunia, setiap hari menunjukkan pertambahan signifikan. Walaupun segala macam cara sudah dilakukan pemerintah dengan memberlakukan karantina lokal, rapid test, swab test dll. Namun grafik korban semakin meningkat. Sungguh sangat memprihatinkan. Apalagi daya tahan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah saja mulai goyah dan membosankan. Situasi dan kondisi di masyarakat terbilang masih longgar, PSBB sudah tak mempan mengurungkan niat warga untuk ke luar rumah, beraktivitas lagi karena desakan ekonomi (perut). Lantas, bagaimana pula situasi dan kondisi di tanah suci Makkah dan Madinah yang dipadati jamaah setiap musin haji hingga jutaan orang. Pasti akan sangat sulit untuk menjaga jarak asat dalam asrama, saat di pesawat dan pemondokan, apalagi saat tawaf keliling Kabah, saat melakukan sai antara Safa dan Marwah, saat berkumpul di Lapangan Arafah dan Mina. Tak terelakkan bahaya jika ibadah haji tetap terselenggara. Oleh karena itu kita perlu mengingatkan Arab Saudi dan negara-negara yang tetap memberangkatkan hajinya nanti agar menaati protokol kesehatan, atau pilihannya bakal terserang Covid-19 karena belum ada obatnya hingga kini. Yang pasti, suasana haji di masa Covid-19, dalam kondisi tidak normal tidak akan sama dengan musim haji tahun-tahun sebelumnya. Pemerintah Arab Saudi sebagai tuan rumah harus memutar otak dalam menentukan jumlah jamaah haji di masa Covid-19, lalu mengatur protokol kesehatan tetap terjaga selama jamaah berada di tanah suci menunaikan ritual ibadahnya, sekali seumur hidup (wajib bagi yang mampu) jangan sampai menjadi sarana penyebaran baru (gelombang kedua) Covid-19. Tegasnya, jumlah jamaah harus dibatasi, dan bagi pemerintah Arab Saudi hal itu tidak sulit. Bisa didata lewat visa haji yang dikeluarkan. Jumlahnya bisa 50 persen dari dalam kondisi normal. Sebab, protokol kesehatan wajib dijalankan sehingga kapasitas pesawat, pemondokan, maupun saat ritual haji berlangsung, harus dikurangi sepatuh. Hanya jamaah yang beruntung bisa menunaikan haji tahun ini. Kita sebut beruntung karena mereka bisa lebih leluasa, lebih bebas, tidak saling berdesakan saat tawaf, sai, melontar, maupun prosesi Armina. Pada saat ini umat Islam dunia menunggu putusan akhir dari Arab Saudi seputar ibadah haji tahun ini, apakah tetap diselenggarakan, berapa kapasitasnya dan jumlah jamaahnya harus dikurangi –seperempat atau separuh— agar masing-masing negara dan jamaah bisa mempersiapkan diri. Semakin lama diumumkan akan semakin mempersulit negara-negara untuk mempersiapkan dokumen haji jamaahnya.+

Diskursus Pemakzulan Oleh Andryan, SH., MH Suatu kesesatan berpikir apabila ada pihak justru merasa tersayat dengan topik tidak populer terhadap diskusi yang dibangun dalam forum akademik

D

alam beberapa pekan terakhir, diskursus pemakzulan presiden di tengah pandemi Covid-19 menjadi kontroversi. Bahkan, forum diskusi daring yang diselenggarakan komunitas mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) akhirnya dihentikan akibat adanya teror dan intimidasi terhadap narasumber dan penyelenggara kegiatan yang bertema persoalan pemecatan presiden di tengah pandemi. Apakah tema yang diusung melalui forum akademik tersebut terlalu sensitif untuk di diskusikan secara umum hingga membuat beberapa pihak yang tidak peka dengan bahasa pemakzulan/pemecatan merasa “tersakiti”? Sebagai negara yang berlandaskan hukum, konstitusi telah memberi jaminan sebagaimana terkandung dalam Pasal 28 UUD 1945, yang berbunyi “Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan”. Pasal 23 UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM juga telah menjamin setiap orang untuk bebas mengeluarkan dan menyebarluaskan pendapat secara lisan atau tulisan, melalui media apapun dengan memperhatikan nilai-nilai agama, kesusilaan, ketertiban, kepentingan

Meyly Andyny Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UMSU

Presiden Soekarno diganti oleh Jenderal Soeharto, dengan pertimbangan bahwa Presiden Soekarno tidak dapat melakukan kewajibannya dan tidak dapat melaksanakan haluan negara sebagaimana ditetapkan oleh UUDdanMPRS.Kedua,padaSidangIstimewa yang digelar pada Agustus 2001. Waktu itu MPR juga telah mencabut mandat atau memberhentikan Presiden AbdurrahmanWahid dengan alasan bahwa presiden dinyatakan telah melanggar haluan negara, karena tidak hadir dan menolak untuk memberi pertanggungjawaban dalam Sidang Istimewa MPR, serta penerbitan Maklumat tanggal 23 Juli 2001 yang dianggap inkonstitusional oleh MPR. Diskusrsus pemakzulan adalah konstitusional. Setiap warga negara tentu harus paham mengenai proses pemberhentian presiden yang telah tegas pula diatur dalam konstitusi, bukan berarti ingin menjatuhkan presiden di tengah masa jabatannya. Sebagai negara yang masih belajar cara berdemokrasi, diskursus adalah hal yang lazim. Maka, suatu kesesatan berpikir apabila ada pihak justru merasa tersayat dengan topik tidak populer terhadap diskusi yang dibangun dalam forum akademik. Apabila ada pihak yang masih tersesat cara berpikir itu, perlu direnungkan apa yang dikatakan Voltaire (1694-1778), yang mengatakan “Saya tidak menyetujui yang Anda katakan, tapi saya akan mempertahankan hak Anda untuk mengatakannya bahkan meskipun nyawa taruhannya”. Penulis adalah Dosen FH. UMSU, Sekretaris Puskasi UMSU.

Corona Bikin Marah-Merah-Merana

Kebohongan Publik Di Balik Gerakan Kurva Landai Dalam rapat kabinet paripurna pada tanggal 6 Mei 2020, Presiden Joko Widodo memerintahkan para menteri dan Gugus Tugas Penanganan Covid19 bekerja keras untuk menurunkan kurva kasus infeksi corona virus pada bulan ini dengan cara apa pun (dilansir dari DetikNews, 6/5/2020). Akhir April lalu kepala gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Doni Monardo mengklaim laju kenaikan kasus harian Covid-19 di Jakarta pusat pandemi Indonesia, sudah melambat. Klaim lainnya, kurva kasus corona virus mulai mendatar sebagai efek dari pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang telah berjalan sejak 10 April 2020. Hal ini diperkuat juga oleh Kementerian Koordinator Perekonomian yang memproyeksikan aktivitas masyarakat berangsur pulih mulai 1 Juni 2020. Saat itu industri dan jasa sudah boleh beroperasi dengan protokol kesehatan. Pada 6 Juli, restoran, kafe, bar, dan tempat olahraga mulai dijalankan (dilansir dari Tirto.id, 12/5/2020). Namun, Tim Peneliti Eijkman-Oxford Clinical Research Unit (EOCRU) menuliskan, hingga saat ini Indonesia belum menampilkan kurva epidemi COVID-19 yang sesuai dengan standar ilmu epidemiologi. Tim EOCRU itu terdiri dari Peneliti EOCRU Iqbal Elyazar, Ahli Statistik EOCRU Karina Dian Lestari, mahasiswi doktoral Nuffield Department of Medicine University of Oxford Lenny Lia Ekawati, dan epidemologis EOCRU Rosa Nora Lina. Dalam tulisan yang dipublikasikan di laman The Conversation pada Jumat (8/5/2020), mereka meragukan adanya klaim terjadinya penurunan kasus baru COVID-19, dilansir dari DetikNews, 10/5/2020. Klaim pemerintah terhadap menurunnya kasus COVID-19 yang dilancarkan melalui kampanye “Gerakan Kurva Landai”. Gerakan ini bertujuan untuk mengurangi jumlah kasus dengan cara memastikan tidak menularkan orang lain begitu juga sebaliknya, dilansir. Yang disosialisasikan untuk menunjukkan keberhasilan pemerintah menekan sebaran virus dan menjadi legitimasi kesehatan untuk melonggarkan PSBB. Kelonggaran PSBB sangat berpengaruh besar terhadap perekonomian yang selama pandemi mengalami penurunan. Klaim penurunan kasus Covid-19 merupakan salah satu bentuk kebohongan publik. Bagaimana tidak, klaim tersebut sangat berbeda dengan fakta yang menunjukkan kasus Covid-19 justru mengalami peningkatan. Para ahli juga menyoal klaim perlambatan sebaran virus tersebut, karena dianggap Indonesia belum punya kurva tersebut hingga meragukan adanya klaim terjadinya penurunan kasus baru Covid-19.. Hal ini juga menunjukkan bahwa besarnya kebijakan dapat didesak oleh kepentingan ekonomi. Pemerintah menggunakan beragam cara untuk memenangkan kepentingan bisnis segelintir kapitalis termasuk dengan melakukan kebohongan publik. Hingga akhirnya nyawa masyarakat berpotensi terancam karenanya. Tentunya kebijakan ini sangat berbanding terbalik dengan penerapan sistem Islam Kaffah. Di dalamnya, setiap kebijakan yang diambil begitu efektif dan solutif, tanpa harus melakukan kebohongan publik. Pemerintahan dalam sistem Islam akan berupaya semaksimal mungkin menurunkan kasus wabah penyakit menular dengan memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik meskipun tanpa pungutan biaya. Keselamatan rakyat menjadi prioritas utama ketika terjadi pandemi. Meskipun tak bisa dipungkiri bahwa butuh biaya yang besar untuk melakukan penangannya. Namun, sistem Islam Kaffah memiliki seperangkat aturan yang mampu menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi, termasuk menurunkan dan menghentikan pandemi. Yang tentunya bukan hanya sekedar klaim belaka.

umum, dan keutuhan bangsa. Begitu pula dengan amanat UndangUndang Nomor 12 Tahun 2002 tentang Pendidikan Tinggi, khususnya Pasal 8 ayat (1) menyatakan bahwa “negara menjamin kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan di perguruan tinggi”. Oleh karenanya, telah tegas dinyatakan apabila suatu forum diskusi mendapat perlindungan secara konstitusional, siapa saja dapat untuk memberikan argumentasinya. Menjadi sebuah pertanyaan, mengapa diskursus pemakzulan/pemecatan presiden menjadi topik yang“diharamkan” untuk di diskusikan. Padahal, UUD 1945 secara terang mengatur hal-hal pemberhentian presiden dan/atau wakil presiden. Adapun alasan pemberhentian presiden dan/atau wakil presiden telah disebutkan secara limitatif dalam konstitusi, yaitu pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lain, perbuatan tercela, atau tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan/atau Wakil Presiden. Ketentuan tersebut diatur dalam Pasal 7A dan 7B Perubahan Ketiga UUD 1945. Meskipun konstitusi mengatur hal-hal terhadap pemberhentian presiden, tetapi sebagai

negara yang menerapkan konsep sistem pemerintahan presidensial, tentu tidak mudah untuk memberhentikan presiden. Selain harus adanya dasar-dasar pemberhentian sebagaimana yang termaktub dalam konstitusi, secara politik harus mendapat dukungan suara mayoritas di lembaga parlemen untuk melanjutkan proses pemberhentian presiden dan/atau wakil presiden di Mahkamah Konstitusi. Hamdan Zoelva (2011: 204), menyatakan bahwa forum pemakzulan di Mahkamah Konstitusi dimaksudkan untuk melindungi tegaknya prinsip-prinsip negara hukum yang menghormati prinsip-prinsip negara hukum, antara lain prinsip due process of law, prinsip equality before the law serta prinsip peradilan yang imparsial dalam memakzulkan Presiden. Proses ini juga menjamin tegaknya prinsip-prinsip negara demokrasi konstitusional modern yang menghormati prinsip pengaturan oleh mayoritas tetapi melindungi hak-hak minoritas. Presiden tidak harus selalu kalah oleh kekuatan mayoritas yang mendukung pemakzulan, karena Presiden memiliki hak konstitutusional yang dijamin oleh undangundang dasar untuk membela dirinya berdasar atas prinsip- prinsip hukum yang adil dan peradilan yang imparsial. Berdasarkan pengalaman sejarah ketatanegaraan di Indonesia pernah terjadi dua kali proses impeachment terhadap presiden. Pertama, pada tahun 1966, Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) menarik mandat (memberhentikan) Presiden Soekarno. Dalam TAP MPRS No. XXXIII/MPRS/1967 disebutkan bahwa

Oleh Sofyan Harahap wajarlah kalau pada akhirnya warga masyarakat ‘’berontak’’ dan tak lagi menghiraukan imbauan aparatur di lapangan karena problem yang dirasakan rakyat selama tiga bulan di rumah saja dinilai sudah melampaui batas.

L

ebih dari tujuh juta kasus positif virus corona telah terkonfirmasi dan lebih 404.000 orang meninggal dunia sejak pandemi Covid19 dimulai pada Desember 2019 di Kota Wuhan, China. Aneh bin ajaib. Ternyata, negara-negara maju sekalipun kelimpungan menghadapi virus jenis baru mematikan ini, sehingga tak satu negara pun mampu membuat vaksin Covid-19 yang sangat ditunggu dunia saat ini untuk menghentikan penyebaran dan korban semakin banyak, sekaligus untuk kembali menghidupkan sektor ekonomi yang kian terpuruk, merana, dan merusak tatanan budaya maupun sosial masyarakat dunia. Tegasnya, WHO masih tetap mengklaim pemberantasan virus dan penurunan pasien corona masih jauh dari harapan, meski terdapat kemajuan dalam memerangi virus tersebut di sejumlah negara di Asia dan Eropa, namun tetap saja Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) itu menyatakan pandemi tersebut “memburuk” di seluruh dunia, termasuk Indonesia yang saat ini mulai memaksakan diri melakukan pelonggaran di sejumlah sektor, seperti ekonomi dengan membuka mal dan pusat-pusat belanja, transportasi dengan meningkatkan kapasitas angkutan di semua moda transportasi udara, darat dan laut, di mana saat ini pemerintah sudah ancang-ancang memaksakan tatanan menuju New Normal pada saat kondisi belum normal. Indonesia sama saja dengan banyak negara di Asia, Asia Tenggara, Afrika, Amerika Latin, dan Eropa, termasuk Amerika, masih terus berjuang memerangi Covid19 dengan mengerahkan segenap tenaga dan kemampuan masing-masing negara. WHO bekerjasama dengan banyak negara maju masih berjuang untuk menemukan vaksin Cocvid-19. Sejak sebulan lalu sudah banyak tersiar isu yang menjanjikan sebentar lagi negara tertentu mampu membuat vaksin corona, termasuk ahli vaksin di Indonesia. Padahal, Amerika dan China dengan kemampuan ilmu dan teknologinya saja masih tahap uji coba pada binatang, belum ke manusia, masih melakukan uji klinis sehingga paling cepat baru Desember nanti

dapat diproduksi. Melampaui batas Fakta di Indonesia sudah tiga bulan masyarakat dipaksa tinggal di rumah saja, sekolah di rumah saja, ibadah juga di rumah saja, bekerja di rumah sebagian pekerja pabrik dan industri perdagangan malah tidak bekerja karena perusahaannya tutup, namun belum terlihat hasil menggembirakan, malah jumlah pasien corona semakin bertambah banyak. Dalam sehari yang biasanya ratusan orang, pada Selasa (9/ 6) melonjak lebih 1000 orang penambahannya. Bahkan kemarin tembus lebih 1200 orang. Artinya, semakin mengerikan penyebaran corona di tengah masyarakat. Kok dalam kondisi mengerikan itu pemerintah melakukan langkah pelonggaran PSBB, memaksakan tidak dilanjutkan lagi karantina lokal, bahkan akan melepas dengan New Normal agar tatanan kehidupan, terutama sektor perekonomian kembali menggeliat alias tidak membuat rakyat merana karena terancam tidak makan. Yang pasti, lama tinggal di rumah membuat masyarakat resah, bosan, gelisah, dan menderita lahir dan batin. Apalagi melihat peta corona semakin merata zona merah merona di mana-mana kawasan, termasuk di Kota Medan, sejak Jumat lalu seluruh Medan masuk zona merah. Pasien positif corona terus bertambah, juga y6ang berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan), akan jauh lebih banyak lagi ODP (Orang Dalam Pemantauan) bila ‘’tracing’’ dan ‘’testing’’ dilakukan secara massif di tengah masyarakat. Tapi, apakah masyarakatnya menjadi takut? Jawabnya tidak (secara umum) dilihat dari reaksi dan fakta empiris di lapangan. Sebagian masyarakat terlihat skeptis, pasrah, bahkan merasa saat ini sudah bebas, tak punya beban tanpa masker, karena memang sudah terjadi pelonggaran-pelonggaran di mana-mana. Kelihatan jelas kalau kinerja Gugus Tugas Covid-19 kurang maksimal sehingga sosialisasi bahaya Covid19 tidak sampai ke tengah masyarakat. Hemat kita, wajarlah kalau pada akhirnya warga masyarakat ‘’berontak’’ dan tak lagi menghiraukan imbauan aparatur di

lapangan karena problem yang dirasakan rakyat selama tiga bulan di rumah saja dinilai sudah melampaui batas. Masalahnya, mereka sudah tidak tahan tinggal di rumah saja, daya tahan untuk bertahan di rumah saja hanya dua bulan, selanjutnya mereka nekat bergerak ke luar rumah. Yang kerja sudah kembali kerja, mereka sudah ‘’cuek bebek’’ dengan corona, terserah pada keadaan saja, bahkan nekat melawan aturan PSBB dan protokol kesehatan. Soal mati urusan Tuhan kata rakyat kecil. Komentar seperti itulah yang acapkali terdengar di tengah masyarakat kita pada saat ini di masyarakat kelas menengah dan lebih khusus lagi masyarakat bawah (miskin). Sebagian dari mereka masih ada yang mencoba bertahan dengan bantuan langsung tunai (BLT) ala kadarnya, bantuan sembako yang kerap menimbulkan kegaduhan dan protes. BLT yang menimbulkan gejolak di berbagai daerah karena yang mendapatkan bansos ternyata keluarga mampu, punya rumah dan mobil, sementara banyak warga miskin dan papa malah tidak memperoleh bantuan apa-apa. Protes ke kepling dan kelurahan menjadi berita sehari-hari di media massa. Tak pelak lagi bahwa kemampuan negara terbatas, walau semua potensi anggaran sudah difokuskan untuk menghadapi Covid-19 tetap saja hasilnya masih jauh dari harapan, terutama kalangan pengurus IDI (Ikatan Dokter Indonesia) yang menolak dilakukan pelonggaran, PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) tanpa kajian mendalam, apalagi sampai melepas masyarakat menuju normal baru tanpa sosialisasi maksimal karena bahaya penularan akan semakin dahsyat pada gelombang keduanya nanti. Jangan sampai karena kinerja Gugus Tugas Covid-19 lemah, sementara kondisi manusia untuk bertahan di rumah saja memang terbatas maka dibuat jalan pintas yang lebih membahayakan rakyat jika terjadi gelombang kedua corona. Pemerintah pusat dan daerah harus menyadari bahwa daya tahan warga masyarakat pun terbatas sehingga kini mereka kembali menjalankan aktivitas seperti biasa dengan berbagai cara dan jalan, walaupun pemerintah masih tetap membuat pembatasan dan penjagaan di sejumlah wilayah. Namun masyarakat kelihatan bebas ke mana-mana seperti tidak ada batasan, bahkan mengindahkan protokol kesehatan, seperti tanpa masker, tanpa menjaga jarak di tempat-tempat umum. Kontroversi Banyaknya warga masyarakat, khususnya keluarga korban Covid-19 yang marahmarah setelah ditest missal (rapid test)

hasilnya reaktif, atau saat memasuki karantina selama 14 hari setelah swab test, dan akan bertambah panjang jika penyakitnya belum sembuh di rumah sakit khusus, membuat banyak keluarga korban diliputi frustrasi. Banyak kasus pasien corona diamdiam pulang ke rumah. Terlebih para ahli musibah yang keluarga tercinta meninggal dunia di rumah sakit. Konon stigma Covid19 menghantui masyarakat. Sikit-sikit positif Covid-19, sementara hasil laboratorium belum keluar. Keributan tak terhindari di banyak rumah sakit. Banyak kasus kontroversi terjadi.Warga masyarakat, ahli keluarga mendatangi rumah sakit atau pusat karantina pasien Covid-19.Yang dinyatakan meninggal dunia namun hasil laboratoriumnya belum keluar, keluarga dan teman-temannya marah meminta jasad keluarganya dipulangkan ke rumah. Mereka keberatan dan tidak ingin anggota keluarganya dimakamkan secara Covid-19, sementara pihak Rumah Sakit (RS) dan petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tetap bertahan janazah pasien harus diproses secara Covid19.(Bersambung Jumat depan)

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Jantung pisang milik Wagubsu tumbuh di tengah batang - Bisa jadi objek wisata tuh, he...he...he * Keluarga tuntut RS, pasien tumor disebut Covid-19 - Alamak, bikin masyarakat takut ke Rumah Sakit * Masjid Agung Medan terima donasi Rp5 M - Alhamdulillah, semoga cepat selesai l Doe Wak


Sumatera Utara

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

B7

Warga Miskin Di Langkat Tidak Mendapat Perhatian STABAT (Waspada): Maisyarah, 76, warga Desa Karang Gading Kec. Secanggang merupakan salah satu warga miskin di Kab. Langkat. Rumah semi permanennya rusak. Sudah bertahun dia berharap sebagai penerima program bedah rumah dari Pemkab Langkat, namun sampai saat ini tidak juga terwujud. Sementara, beberapa hari lalu nenek 20-an cucu itu sangat membutuhkan belasan kepingatapdantepasuntukmembenahi rumahnya yang rusak. Tidak lama kemudian, informasi itu diketahui salah seorang anggota DPRD Langkat M. Bahri. Politisi PBB itu menghubungi anggotanya, Jumat (5/6), untuk mengantar tepas dan atap ke rumah sang nenek. Saat itu, Bahri juga turut menghubungi Kadis Sosial Langkat Rina Marpaung serta Kabid Pengembangan Perumahan dan Pemukiman Dinas Perkim Langkat Beryl disaksikan Waspada, untuk menanyakan apakah ada program bedah rumah tahun ini. Namun diperoleh jawaban belum ada. Tahun lalu Bahri juga telah mengajukan permohonan bedah rumah kepada Kadis Perumahan dan Kawasan

Pemukiman Bambang Irawadi untuk Nek Maisyarah. Namun belum ada tindaklanjutnya. Maisyarah kembali harus bersabar dengan kondisi huniannya tersebut. Sehari-hari, ibu tujuh anak itu tinggal seorang diri. Anak-anaknya tinggal terpisah di desa lain di Kec. Secanggang dan sebagian di desa tersebut. Sementara itu, Camat Secanggang Parsadanta Sembiring yang dikonfirmasi, Selasa (9/6), mengatakan,belumadaprogram bedahrumahdiwilayahnya.‘’Nanti akankamikoordinasikan,’’katanya setelah diberitahu soal kondisi rumah Nek Maisyarah. Pantauan Waspada di Kec. Secanggang, masih banyak rumahwargamiskinsepertidihuni Maisyarah, apalagi di kawasan pesisir. Demikian juga banyak terlihat di kawasan pesisir Desa Bubun, Tapak Kuda dan Desa Kwala Serapuh Kec.Tanjungpura. Di sana gubuk reot masih dihuni. Sementara salah satu visi misi Bupati Langkat TR Perangin-angin yakni mewujudkan pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan dan pengentasan masalah sosial. Namun bagi Nek Maisyarah, kemiskinannyatidakdiperhatikan aparatur pemerintah. (a11/B)

Waspada/Abdul Hakim/B

Nek Maisyarah berdiri di depan rumahnya di Desa Karang Gading Kec. Secanggang Kab. Langkat.

Positif Covid-19 Bertambah Dua SIMALUNGUN (Waspada): Jumlah pasien positif Covid-19 hasil pemeriksaan swab di Kabupaten Simalungun, terus bertambah. Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Simalungun JR Saragih melalui Humas Gugus Tugas Akmal Harif Siregar dan Kadis Kesehatan dr. Lidya Saragih, Kamis (11/6), kembali mengumumkan adanya pertambahan kasus positif Covid-19 sebanyak dua orang. “Konfirmasi hasil swab kedua pasien positif diketahui pada Kamis (11/6) pagi, sehingga dalam update pukul 08:00, sudah dicatatkan penambahannya sebanyak dua orang,” kata

Akmal. Dengan penambahan dua kasus positif hasil pemeriksaan swab tersebut, maka warga Simalungun yang dirawat di rumah sakit berjumlah 14 orang, 11 orang dinyatakan sembuh dan satu meninggal dunia. Sehingga total kasus positif Covid-19 keseluruhan sebanyak 26 orang. “Pemeriksaan hasil swab dikeluarkan oleh Lab RSUD Perdagangan dengan Test Cepat Molekuler (TCM),” tutur Akmal. Sementara itu, Kadis Kese-

hatan Simalungun dr. Lidya Saragih menyampaikan, kedua pasien positif tersebut merupakan warga Kecamatan Bandar Huluan, laki laki berusia 44 tahun dan perempuan berusia 45 tahun. Keduanya merupakan pasien berstatus PDP yang telah dirawat Di RSUD Perdagangan sejak 4 Juni 2020. Terkait dengan keadaan itu, Ketua GTPP Covid-19 Simalungun JR Saragih sudah memerintahkan Kadis Kesehatan dan Satuan Tugas di Kecamatan Bandar Huluan untuk melakukan tracking kembali di wilayah tempat tinggal masingmasing dan keluarga inti pasien, guna memutus penyebaran

Covid-19. Dikebumikan Di tempat terpisah, mantan Kadis PUPR Kota Tanjungbalai, M, 59, dikebumikan mengikuti protokol Covid-19 oleh Posko Covid-19 Kec MedanTuntungan di salah satu pemakaman di Medan, Rabu (11/6) malam sekira pukul 21:00. Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Tanjungbalai Walman Girsang yang dikonfirmasi Waspada mengatakan, pria berinisial M yang dikebumikan mengikuti protokol Covid-19 adalah warga Kota Tanjungbalai. Walman menjelaskan, beberapa hari lalu, M sempat

Istri Pejabat RSUD T. Balai Positif Covid-19 KISARAN (Waspada): Istri Pejabat RSUD Kota Tanjungbalai, berinisial M dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab dan dirawat di RS Columbia Medan. Dalam siaran persnya, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Asahan, Selasa (9/6) menerangkan, M diduga terpapar dari suaminya S (pejabat RSUD Kota Tanjungbalai) warga Jl. FL. Tobing, Kel. Gambir Baru, Kec. Kota Kisaran Timur. Sebelumnya, S dinyatakan positif Covid19 hasil swab di RS Murni Teguh Medan, yang dikeluarkan pada 7 Juni 2020. M dikategorikan sebagai OrangTanpa Gejala (OTG), karena dalam kondisi sehat dan tidak ada keluhan penyakit. Sebelumnya, M dinyatakan reaktif setelah menjalani rapid test pada 4 Juni 2020 bersama 14 orang lainnya. Mereka diketahui pernah kontak langsung dengan suami M (positif Covid-19). Dari hasil rapid test tersebut, 13 orang dinyatakan non-reaktif. Sedangkan S, sudah terlebih dahulu menjalani perawatan

Waspada/Ist

Kapolres Asahan AKBP Nugroho Dwi Karyanto memperlihatkan hasil rapid test berupa non-reaktif. medis di RS Martha Friska Medan, karena dinyatakan positif Covid1-9 bersadarkan hasil uji swab pada 3 Juni 2020. Data terbaru Covid-19 di Asahan yang dikeluarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Asahan, untuk Orang Dalam Pengawasan (ODP) kosong, sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) satu orang, positif bertambah menjadi tujuh orang (tiga dirawat, tiga sembuh, dan satu meninggal dunia).

Non-Reaktif Sementara itu, 118 personel Polres Asahan menjalani rapid test, dan hasilnya non-reaktif. Kapolres Asahan AKBP Nugroho Dwi Karyanto, Senin (8/6), mengatakan, 118 personel itu merupakan petugas di lapangan dan berhadapan dengan masyarakat, seperti Bhabinkamtibmas, Sat Lantas, personel dalam Ops Amanusa II dan Ops Ketupat 2020. “Kita bersyukur hasil rapid test 118 personel dinyatakan

non-reaktif,” jelasnya. Nugroho menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan Tim Dokkes Polres Asahan. Sebab, kegiatan ini dinilai penting bagi personel yang terjun langsung dalam penanganan Covid-19 di Asahan, sehingga bisa terhindar dari penyakit dan dapat bekerja dengan baik menjelang penerapan new normal oleh pemerintah di wilayah Provinsi Sumut. “Ke depan, pelaksanaan rapid test ini bisa dilakukan terhadap seluruh personel dan keluarga Polres Asahan,” jelas Nugroho. Karena itu, kata Nugroho, diharapkan semua personel bisa menjaga kesehatan dalam mengantisipasi penularan Covid-19, terutama bagi petugas pada fungsi pelayanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Bagi personel yang berhadapan dengan masyarakat, diharapkan bisa menjaga kesehatannya dengan baik, sehingga tugas negara bisa dijalankan dengan sebaik mungkin,” jelas Nugroho. (a19/a20/B)

berobat ke RSUD Kota Tanjungbalai dengan keluhan sesak nafas, lalu dirujuk ke RSUP H. Adam Malik untuk penanganan lanjutan. Walman belum bisa memastikan penyebab kematian M, karena pihaknya belum menerima hasil rapid test maupun swab dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Sampai saat ini, Walman masih menghubungi pihak terkait

untuk mengetahui secara pasti tentang M. “Kita masih mencari informasi ini, kita juga masih menunggu dari Provinsi Sumut,” papar Walman. Data terakhir Gugus Tugas Covid-19 Kota Tanjungbalai, kata Walman, ODP tiga orang, PDP dan lainnya nihil. Sebelumnya, masyarakat Kota Tanjungbalai dikejutkan dengan meninggalnya mantan Kadis PU, M. (a27/a22/a21/I)

Terima 100 Paket Sembako T. TINGGI (Waspada): Masyarakat Desa Paya Lombang, Kec. Tebing Tinggi, Kab. Sergai yang tidak mendapat bantuan sembako dari pemerintah, akhirnya menerima 100 paket sembako dari Wakil Bupati Sergai H. Darma Wijaya. 100 Paket sembako itu diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Sergai H. Darma Wijaya di Dusun II, Desa Paya Lombang. Turut hadir tokoh masyarakat yang juga Anggota DPRD Sergai Sugiati, Kepala Desa Paya Lombang dan unsur Muspika Tebing Tinggi. Wabup Sergai H. Darma Wijaya mengatakan, pemberian bantuan berawal dari informasi bahwa ada sebagian masyarakat di Desa Paya Lombang yang tidak mendapat bantuan berupa sembako sehingga mendatangi kediaman kepala desa. Karena itu, lanjut Wabup, mereka hadir memberi semangat kepada masyarakat Desa Paya Lombang yang tidak masuk daftar penerima bantuan. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak Covid-19. Wabup juga mengimbau masyarakat yang belum mendapat bantuan sembako untuk tetap tenang, jangan memprovokasi masyarakat lainnya, karena semua persoalan dapat diselesaikan dengan musyawarah dan kekeluargaan. Tokoh Masyarakat Sergai Sugiati menyampaikan, ada 4.250 Kepala Keluarga (KK) yang masuk dalam daftar masyarakat terdampak Covid-19 di Desa Paya Lombang. Namun baru terealisasi sebanyak 2.200 KK. Sedangkan 2.050 KK sedang menunggu bantuan dari Pemerintah.(a15/B)

Waspada/Ist

WABUP Sergai H. Darma Wijaya didampingi Anggota DPRD Sergai Sugiati saat membagikan 100 paket sembako kepada warga Desa Paya Lombang, Selasa (9/6).

Terkait Bangunan Puskesmas Mangkrak

Polisi Dan Jaksa Belum Panggil Kadis Kesehatan DS IKAPTK Salurkan Bantuan BINJAI (Waspada): Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) menyalurkan bantuan ke Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Binjai, Rabu (10/6). Bantuan sembako diantar langsung ke kantor PWI, Jalan Veteran, Kecamatan Binjai Kota. Bantuan tersebut diterima Ketua PWI Binjai Nazelian Tanjung. Ketua PWI Binjai Nazeluan Tanjung mengucapkan terima kasih kepada (IKAPTK) Kota Binjai yang peduli terhadap wartawan di tengah pandemi Covid-19. “Bantuan ini tentunya sangat berarti. Karena sama-sama kita ketahui, hampir semua elemen merasakan dampak ekonomi dari pandemi Covid-19 yang mewabah sejak Maret lalu,” ujar Nazelian Tanjung. Nazelian Tanjung menambahkan, sampai saat ini wartawan yang tergabung dalam organisasi PWI Binjai terus mempublikasikan berita-berita terkait Covid-19. “Berita yang dimuat tentunya bersifat informatif dan yang terpenting bukan berita hoax,” ucapnya. Nazelian Tanjung juga mengajak semua elemen untuk samasama berdoa, agar pandemi Covid-19 cepat berlalu. “Karena pada dasarnya, bersama kita bisa putus penyebaran virus corona,” imbuhnya. (a34/B)

Waspada/Ria Hamdani/B

KETUA PWI Binjai menerima bantuan dari IKAPTK.

DELISERDANG (Waspada): Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Deliserdang dr. Ade Budi Krista mengatakan, Polresta Deliserdang maupun Kejaksaan Negeri (Kejari) Deliserdang belum ada memanggilnya untuk diminta keterangan maupun klarifikasi terkait proyek pembangunan Puskesmas Bangun Purba senilai Rp3,1 miliar yang belum rampung atau mangkrak sejak 2019. Hal itu dikatakan Kadis Kesehatan dr. Ade Budi Krista kepada wartawan usai mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) klarifikasi perbedaan antara hasil tes swab terhadap salah satu anggota DPRD Deliserdang. RDP berlangsung di gedung DPRD setempat, Selasa (9/6). Turut hadir Ketua DPRD Deliserdang Zakky Shahri,Wakil Ketua DPRD Deliserdang Nusantara Tarigan Silangit, Kadis Kesehatan dr. Ade Budi Krista dan sejumlah pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan Deliserdang. Saat ditanya apakah pihak Polresta Deliserdang maupun Kejaksaan telah memanggilnya untuk klarifikasi proyek pembangunan Puskesmas Bangun Purba, dr. Ade mengatakan, belum ada sama sekali. Menurut dr. Ade, masalah pembangunan Puskesmas tersebut sudah pernah diperiksa

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sumut. “Itu kan sudah diaudit BPK. Tentunya, pihak BPK pasti lebih tahu ya. Bagaimana cara mengambil datanya, tentu meminta ke Inspektorat Kabupaten Deliserdang dari hasil LHPK (Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan) dari BPK,” ungkapnya. Terkait RDP, dr Ade mengatakan, rapat bersama pimpinan DPRD Deliserdang tersebut membahas persoalan positif atau negatif Covid-19 salah seorang anggota DPRD Deliserdang. “Ya sudah saya klarifikasi. Itu adalah hasil lab (laboratorium) Rumah Sakit USU pemeriksaan pada tanggal 20 menyatakan beliau positif. Sesuai kewenangan, saya sampaikan bahwa beliau (anggota DPRD) positif hasil pemeriksaan lab Rumah Sakit USU,” ujarnya. Ade menambahkan, saat ini anggota DPRD Deliserdang itu telah dinyatakan sembuh. “Kalau dia (sekarang) negatif. Pernah saya sampaikan, kalau kita dalam kondisi demam diperiksa dokter suhu 40 derajat Celcius, kemudian setelah diobati 4 hari Kemudian jadi normal tidak demam. Ya, dari demam menjadi tidak demam bukan berarti dari pemeriksaan pertama itu berbeda setelah tidak demam,” ungkapnya.

Menurut dr. Ade, klarifikasi bersama pimpinan DPRD Deliserdang tersebut dilakukan agar bisa memperjelas apakah anggota DPRD tersebut masih sakit atau sudah sembuh. “Saya sudah buat surat keterangan bahwa beliau sudah dua kali negatif dan hasilnya dinyatakan sembuh Covid-19,” katanya. Ketika ditanya DPRD Deliserdang segera membentuk Pansus Covid-19, apakah ada disinggung dalam RDP tersebut karena Dinas Kesehatan menjadi sorotan, Ade mengakui tidak ada. “Tidak ada,” ujarnya. Sedangkan Ketua DPRD Deliserdang Zakky Shahri usai pertemuan mengatakan, pihaknya memanggil Kadis Kesehatan Deliserdang untuk meminta penjelasan secara rinci tentang status anggota DPRD Deliserdang yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19. “Dalam pertemuan tersebut diketahui status anggota DPRD Deliserdang itu sudah sembuh berdasarkan penjelasan Kadis Kesehatan,” katanya. Sebelumnya, dr. Ade ketika dikonfirmasi soal pembangunan Puskesmas yang mangkrak, Kamis (28/5), memberi keterangan berbeda. Awalnya, dia mengatakan, pembangunan tersebut tidak berhenti. Belakangan, dia mengatakan, proyek

itu berhenti. “Itu bukan berhenti. Aku yang memutuskan memberhentikan karena orangnya tidak komit, tidak menjalankan tugas sesuai progres. Ku putuskan kontraknya, dia lari. Belum dibayar itu,” ujarnya. Sedangkan Polresta Deliserdang sedang menyelidiki dan mencari penyebab terhentinya proyek pembangunan Puskesmas Bangun Purba, senilai lebih kurang Rp3,1 miliar. “Itu kan masih dalam penyelidikan. Kita penyelidikan (dulu) belum bisa memastikan itu seperti apa, masih sedang proses dalam penyelidikan,” kata Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi didampingi Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus, Sabtu (30/ 5) di Mapolresta Deliserdang. Kombes Pol Yemi Mandagi menambahkan, segera dilakukan pengusutan bila unsurunsur dugaan pidananya telah terpenuhi. “Ya, (bila) sudah ada unsur-unsur pidananya dalam korupsi. Contoh merugikan uang negara, kemudian apalagi namanya menguntungkan diri atau orang lain. Kemudian melawan hukum. Bila terpenuhi unsur-unsur itu otomatis kita akan proses,” tegasnya.

Dievaluasi Di tempat terpisah, Sekdakab Deliserdang (DS) Darwin Zein menegaskan, bila kinerja Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Deliserdang buruk, maka Pemkab Deliserdang tidak segan-segan melakukan evaluasi bahkan mencopot jabatannya. Hal ini berlaku juga kepada pejabat di lingkungan Pemkab Deliserdang. Demikian diungkapkan Sekdakab Deliserdang Darwin Zein kepada wartawan Jumat (5/6) sore, di ruang kerjanya. Dia menanggapi adanya pemberitaan sebelumnya tentang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Deliserdang meminta Bupati Deliserdang mencopot dan mengganti Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Deliserdang. Permintaan itu disampaikan HMI Cabang Deliserdang karena menilai kinerja Kepala Dinas Kesehatan Deliserdang buruk. Hal ini terkait proyek pembangunan Puskesmas Bangun Purba, senilai lebih kurang Rp 3,1 miliar sejak tahun 2019 belum rampung. Darwin Zein mengaku telah memanggil Kepala Dinas Kesehatan Deliserdang dan mempertanyakan secara langsung apa permasalahan

yang terjadi. “Saya sudah panggil Kepala Dinas Kesehatan. Ini kan menyangkut nama baik kita, Pemkab Deliserdang. Saya tanya apa yang kau lakukan jangan biarkan terlalu dalam, ternyata dia sudah betul. Dia lakukan langkah-langkah sesuai ketentuan, disuratinya stop kegiatan,” jelasnya. Menurut Darwin Zein, dalam permasalahan proyek pembangunan Puskesmas Bangun Purba itu, yang menjadi masalah adalah pemborongnya. “Pemborongnya tidak melaksanakan kerja dengan baik, setelah dilakukan evaluasi oleh Kadis Kesehatan dr. Ade. Dia takut andai kata ini proyek (dilanjutkan), Pemkab rugi banyak. Distopnya kegiatan, kemudian diperiksa BPK (Badan Pemeriksaan Keuangan) berapa nilai yang dikerjakannya hampir 30 persen, tapi dibayar di bawah itu sekitar 20 persen,” tambahnya. Darwin Zein membantah pembangunan Puskesmas Bangun Purba senilai lebih kurang Rp3,1 miliar sejak tahun 2019, belum rampung atau mangkrak sampai. “Bukan mangkrak, uangnya masih ada, itu anggarannya 3,1 miliar dan yang dibayarkan baru 20 persen,” ujarnya.(a16/a01/C)


Sumatera Utara

B8 Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:26 12:39 12:27 12:34 12:33 12:30 12:27 12:22 12:29 12:29

‘Ashar 15:53 16:06 15:53 16:01 16:00 15:56 15:53 15:49 15:56 15:55

Magrib 18:37 18:53 18:37 18:47 18:46 18:37 18:36 18:32 18:39 18:41

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:51 20:08 19:52 20:02 20:01 19:51 19:51 19:46 19:54 19:56

04:42 04:52 04:43 04:47 04:47 04:51 04:44 04:40 04:46 04:43

04:52 05:02 04:53 04:57 04:57 05:01 04:54 04:50 04:56 04:53

L.Seumawe 12:32 L. Pakam 12:25 Sei Rampah12:24 Meulaboh 12:36 P.Sidimpuan12:24 P. Siantar 12:24 Balige 12:24 R. Prapat 12:21 Sabang 12:39 Pandan 12:26

06:14 06:24 06:14 06:19 06:19 06:22 06:15 06:11 06:17 06:15

Zhuhur ‘Ashar 15:59 15:52 15:51 16:03 15:50 15:51 15:51 15:47 16:06 15:52

WASPADA Jumat 12 Juni 2020

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:45 18:36 18:35 18:48 18:30 18:34 18:33 18:29 18:54 18:33

20:00 19:50 19:50 20:02 19:45 19:48 19:47 19:44 20:09 19:47

04:45 04:41 04:40 04:51 04:44 04:42 04:43 04:40 04:51 04:45

04:55 04:51 04:50 05:01 04:54 04:52 04:53 04:50 05:01 04:55

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:26 12:27 12:37 12:30 12:27 12:33 12:22 12:32 12:25 12:24

18:33 18:36 18:50 18:38 18:37 18:45 18:31 18:42 18:33 18:34

19:47 19:51 20:05 19:52 19:52 20:00 19:46 19:56 19:47 19:49

04:45 04:45 04:49 04:48 04:43 04:48 04:39 04:49 04:44 04:41

04:55 04:55 04:59 04:58 04:53 04:58 04:49 04:59 04:54 04:51

Panyabungan 12:22 Teluk Dalam 12:29 Salak 12:27 Limapuluh 12:23 Parapat 12:25 Gunung Tua 12:22 Sibuhuan 12:22 Lhoksukon 12:32 D.Sanggul 12:26 Kotapinang 12:20 Aek Kanopan 12:22

06:17 06:13 06:12 06:23 06:15 06:13 06:14 06:12 06:23 06:16

15:52 15:53 16:04 15:56 15:53 16:00 15:48 15:58 15:51 15:51

06:16 06:16 06:21 06:20 06:14 06:19 06:10 06:20 06:15 06:12

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:48 15:55 15:54 15:49 15:51 15:48 15:48 15:58 15:52 15:46 15:48

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:28 18:35 18:36 18:33 18:34 18:29 18:28 18:45 18:34 18:28 18:31

19:42 19:49 19:50 19:47 19:48 19:43 19:42 19:59 19:48 19:42 19:45

04:44 04:51 04:46 04:40 04:43 04:42 04:43 04:45 04:44 04:40 04:40

04:54 05:01 04:56 04:50 04:53 04:52 04:53 04:55 04:54 04:50 04:50

06:15 06:22 06:17 06:11 06:14 06:13 06:14 06:17 06:16 06:11 06:12

Waspada/Ist Waspada/Abdul Hakim/B

Bagian atap lokasi parkir Masjid Raya Baiturrahim di Desa Perdamaian Kec. Binjai Kab. Langkat ambruk setelah diterjang angin kencang.

Wabup Sergai H. Darma Wijaya bersama Anggota DPRD Sergai Rasdiaman Damanik, Kepala Desa Kota Tengah Sahlian saat meninjau korban bencana angin kencang, Kamis (11/6), di Dusun IV, Desa Kota Tengah, Kec. Dolok Masihul.

Angin Kencang Rusak Ratusan Rumah STABAT ( Waspada): Ratusan rumah rusak setelah diterjang angin kencang di sejumlah daerah pada Rabu (10/6) malam dan Kamis (11/6) dinihari. Di Langkat, angin kencang merusak 104 rumah warga di lima desa dalam wilayah Kec. Binjai dan Stabat, Kamis (11/ 6) dinihari. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Langkat Irwan Syahri mengatakan, 100 rumah yang rusak terdiri dari 19 rumah di Desa Sidomulyo, sembilan rumah di Desa Sendangrejo, sembilan rumah di Desa Sambirejo, 34 rumah di Desa Perdamaian dan 29 rumah rusak ringan di Desa Sukamakmur. Hasil pantauan Waspada, umumnya bagian atap rumah warga terbongkar akibat angin kencang itu. Sejak Kamis (11/ 6) pagi, sebagian pemilik rumah telah memperbaiki kerusakan masing-masing. Angin kencang juga merobohkan atap parkiran Masjid

Raya Baiturrahim Desa Perdamaian Kec. Binjai Kab. Langkat. Meski tidak ada korban, namun pengurus masjid mengalami kerugian akibat sebagian besar atap ambruk tersebut. Pada Kamis (11/6) pagi, warga setempat melakukan gotong royong mengangkut seng yang masih dapat digunakan dan memperbaiki kerusakan. Camat Binjai Rizal Gunawan Gultom mengatakan, jumlah rumah yang menjadi korban angin kencang masih dalam pendataan. Angin kencang tersebut bukan hanya merusak 100 rumah warga di Kec. Binjai Kab. Langkat, tetapi juga merusak empat rumah di Desa Banyumas dan Desa Karang Rejo Kec. Stabat. Totalnya104mengalamikerusakan. Sergai 22 Rumah di Dusun IV Desa

Kota Tengah, Kec. Dolok Masihul Kab Sergai juga mengalami kerusakan setelah diterjang angin kencang, Rabu (10/6) malam sekira pukul 23:00. Wakil Bupati Sergai H. Darma Wijaya, Kamis (11/6), meninjau sekaligus memberi bantuan kepada korban bencana alam tersebut. Menurut Wabup, ada 22 rumah warga di Desa Kota Tengah, Kec. Dolok Masihul yang terkena dampak angin kencang. “Sebelumnya, kami juga menerima laporan ada tujuh rumah warga Desa Petuaran Kecamatan Pegajahan yang rusak akibat angin kencang pada Selasa (9/6),” ujar DarmaWijaya. Pada kesempatan itu, Wabup mengimbau masyarakat Sergai untuk meningkatkan kewaspadaan karena beberapa pekan ke depan cuaca diprediksi masih buruk. “Sebagai insan manusia, tidak ada yang ingin tertimpa musibah seperti ini. Karena itu, saya hadir di sini guna memberi

semangat kepada warga yang terkena dampak bencana alam angin kencang. Semoga bantuan yang saya berikan ini dapat bermanfaat serta meringankan beban warga masyarakat yang terdampak bencana alam,” ujar Darma Wijaya. Tokoh masyarakat Sergai Rasdiaman Damanik yang juga anggota DPRD Sergai menyampaikan rasa salut dan bangga terhadap Wabup Sergai H. Darma Wijaya yang cepat tanggap dan terus memberi perhatian kepada masyarakat. Sebelumnya, lanjut Rasdiaman, H. Darma Wijaya telah memberi bantuan kepada 270 korban bencana angin kencang di Sergai. Bantuan yang diberikan bersumber dari dana pribadi, dan bukan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Kepala Desa Kota Tengah Sahlian mengaku belum ada memberi laporan tentang bencana angin kencang yang terjadi di wilayahnya. “Saya terkejut,

Waspada/Iwan Has/B

Waspada/Riswan Rika/B

ATAP salah satu rumah warga Desa Suka Maju, Kec. Tanjungtiram, Kab. Batubara diterbangkan angin kencang.

Rumah warga rusak berat setelah ditimpa pohon di Jl. Imam Bonjol, Binjai.

Bupati Karo Respon Keluhan Warga TANAH KARO (Waspada): Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH merespon keluhan warga Desa Salit terkait genangan air pada ruas jalan yang membelah desa itu sepanjang sekitar 30 meter. Respon Bupati Terkelin Brahmana didengar warga setempat usai pemberian bantuan sembako kepada warga Salit oleh Dandim 0205/T. Karo dan jajaranya dalam rangka HUT ke70 Kodam I/BB, Kamis (11/6).

Bupati menyebutkan, ruas jalan yang tergenang di Desa Salit segera diperbaiki Dinas PUPR Kabupaten Karo melalui dana rutin. Tetapi, warga harus turut membantu mencarikan solusi agar aliran air yang menggenangi ruas jalan dapat mengalir melalui saluran drainase ke lokasi serapan air. “Soalnya, tempat pembuangan air (lokasi resapan) sangat penting, mengingat ruas jalan yang tergenang air tidak ada

saluran pembuangan. Saat intensitas hujan tinggi di sekitar itu, volume air akan bertambah,” kata Terkelin. Menyikapi ucapan Bupati Terkelin Brahmana, kepala desa dan warga sepakat mencarikan solusi pembuangan air. Setelah mereka menyanggupi kerjasama ini, tentu pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Karo bisa bekerja. “Kemungkinan besok,

Jumat (12/6) pihak Dinas PUPR Kabupaten Karo memperbaiki jalan tersebut, agar masyarakat merasa nyaman melintas di sana,” ujar Bupati saat diwawancara Waspada. Sejumlah warga Desa Salit yang berpapasan dengan Waspada di lokasi genangan air berharap agar Pemkab Karo segera memperbaiki ruas jalan yang tergenang itu sehingga kerusakanruasjalantidakbertambahparah selama terendam air.(a06/B)

Waspada/Panitra Nedy

BUPATI Karo Terkelin Brahmana dan Dandim 0205/T. Karo Letkol Inf. Taufik Rijal SE saat memberi bantuan Sembako kepada ibu-ibu warga Salit.

Waspada/Panitra Nedy

Seorang pengendara sepedamotor saat melintas pada ruas jalan yang terendam air.

pagi tadi dihubungiWakil Bupati Sergai bapak H. Darma Wijaya yang akan hadir mengunjungi warga terkena dampak bencana alam.Tidak berapa lama,Wabup datang. Selain meninjau,Wabup juga memberi bantuan kepada korban bencana,” kata Sahlian. Batubara Angin kencang juga menerjang wilayah Kab. Batubara, Kamis (11/6) dinihari. Akibatnya, lima rumah warga di tiga desa Kec Tanjungtiram, rusak. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian material mencapai puluhan juta rupiah. Data sementara, bangunan rumah yang rusak milik Abdullah, warga Dusun 11, Desa Suka Maju; Yusnani Siregar awrga Jl. Mandarsyah dan Ira Wulandari Lubis warga Desa Kampung Lalang. Dua rumah lainnya di

Bagan Arya masing-masing milik Juraidah dan Yanto. Bencana angin kencang terjadi saat warga sedang tidur dan merusak atap rumah. “Kejadian ini sangat mengejutkan kami. Angin kencang merusak atap rumah,” kata Abdullah, salah seorang korban bencana alam tersebut. Beruntung atap rumah tersebut tidak menimpa anggota keluarganya. Kini, kondisi rumah permenen miliknya rusak total, terutama di bagian atap. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batubara melalui Abdul Rasyid mengatakan, bencana alam angin kencang telah merusak rumah warga di tiga desa nelayan tersebut. Hal senada dikatakan Lurah Bagan Arya Yusri. Menurutnya,

bencana angin kencang merusak dua rumah warga di kelurahannya. Binjai Hujan lebat disertai angin kencang melanda kota Binjai, Rabu (10/6) sekitar pukul 22.40 WIB mengakibatkan air sungai Bangkatan meluap dan puluhan pohon di berbagai daerah tumpang dan menimpa rumah warga. Menurut Muluk warga Jalan Imam Bonjol,Kelurahan Setia, Kec. Binjai Kota, air sungai Bangkatan meluap mulai tengah malam dan merendam rumah warga disepanjang Gang Balai dan Gang Amal. Luapan sungai Bangkatan juga melanda Jalan Jambi, Kelurahan Rambung Barat dan Jalan Gunung Jawa Wijaya, Kelurahan Binjai Estate, Keduanya

di wilayah Kec. Binjai Selatan. Air mulai surut sekitar pukul 06.30 wib,”Sudah biasa,habis banjir harus kerja keras membersihkan lumpur dan sampah dalam rumah,” ujar Riki warga Jalan Jambi. Hujan diserati angin kencang menumpangkan pohon di Jalan Sibolga yang berdekatan dengan Rusunawa. Rumah Ambo,di Jalan Imam Bonjol juga tertimpa pohon, kemudian di jalan Gajah Mada kelurahan Tunggurono,Kec. Binjai Timur dan pohon besar membentang jalan di jalan T. Amir Hamzah Kec.BinjaiUtara.PihakBPBDyang membantu pembersihan pohon di berbagai lokasi mengakui, belum mempekirakan jumlah kerugian, tetapi korban jiwa tidak ada.(a11/a15/a12/a18/I)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.