Harga Eceran Rp4.000,-
Demi Kebenaran Dan Keadilan
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
SABTU, Kliwon, 5 Desember 2020/19 Rabiul Akhir 1442 H
No: 26869 Tahun Ke-73
Terbit 16 Halaman
Waspada/David Swayana/C
SATU mobil pick up pengangkut sayur terbalik setelah dihantam material longsor di jalur Medan-Berastagi, tepatnya di kawasan PDAM Tirtanadi Sembahe, Jumat (4/12) pagi. --Berita di halaman A2 KIRI ATAS: Gubsu Edy Rahmayadi menyaksikan mobil yang tersangkut di pagar rumah warga, dampak dari musibah banjir yang terjadi, Kamis malam. KIRI BAWAH: Ribuan rumah di Kota Binjai terendam banjir, akibat meluapnya Sungai Bingei dan Mencirim.
Banjir...Banjir...Banjir MEDAN (Waspada): Sepanjang Jumat (4/12) banjir melanda Medan, Binjai dan Deliserdang. Kondisi luapan air cukup tinggi bahkan di Desa Tanjung Selamat Deliserdang banjir merenggut korban jiwa. Di Medan 2.773 rumah terendam dan menurut warga merupakan banjir terbesar sejak 10 tahun terakhir (berita dan foto di halaman B1). Akibat meluapnya Sungai Bingei, Mencirim, dan Bangkatan, ribuan rumah terendam banjir di 5 kecamatan dan 16 kelurahan se-Kota Binjai. Pantauan Waspada, lokasi paling parah terendam banjir Lanjut ke hal A2 kol. 6
Sumut Sembuh Positif Tinggi
Waspada/ME Ginting
CALON Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau banjir dan dapur umum.
Bobby Pantau Dan Bantu Korban Banjir Di Medan MEDAN (Waspada): Bobby Nasution membatalkan seluruh agendanya demi memantau banjir yang melanda Medan, Jumat (4/12). Tidak hanya satu tempat, dia berkeliling Medan memantau kondisi infrastruktur yang terdampak banjir. Menantu Presiden Jokowi ini tanpa sungkan turun ke kawasan banjir. Berbekal sendal dan melipat trainingnya hingga ke betis, calon Wali Kota Medan ini menjejakkan kaki ke dalam banjir. Bahkan di kawasan Kampung Lalang, tidak sungkan
Bobby numpang pick up warga, dan gelantungan memantau kondisi banjir hingga ke Jl. Pendidikan, Medan Sunggal, dekat dapur umum yang didirikan oleh relawan. Warga yang didominasi perempuan, tampak berkolaborasi memasak nasi dan lauk untuk makan siang warga. “Kami masak nasi, pakai ikan asin dan mie, untuk makan warga terdampak,” ujar warga kepada Bobby. Usai melihat dapur umum, Bobby menyarankan kepada relawan untuk menambah
Al Bayan
Introspeksi Diri Oleh: Ali Sakti Rambe Sesungguhnya aku hanyalah manusia seperti kalian. Aku lupa sebagaimana kalian lupa. Oleh karenanya, ingatkanlah aku ketika diriku lupa (HR. Bukhari)
dapur umum. “Tambah lagi dapur umumnya ya di daerah sana, biar lebih banyak (yang mendapatkan),” sebutnya. Bobby lanjut memantau banjir di kawasan Kampung Lalang bersama tim menuju Jl. Gaperta Ujung, Kec. Medan Helvetia. Disana Bobby memantau dapur umum yang disediakan relawan Pasti Bobby untuk warga Cinta Damai yang banjir. Pantauan berlanjut hingga Lanjut ke hal A2 kol. 4
MEDAN (Waspada): Penambahan angka kesembuhan harian Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara, cukup tinggi hingga melampaui temuan kasus baru konfirmasi, Jumat (4/12). Di mana terdapat 81 orang penderita Covid-19 dinyatakan sehat, sedangkan yang positif 79 orang. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut dr. Aris Yudhariansyah menyampaikan, dengan begitu angka akumulasi kesembuhan saat ini mencapai 13.247 orang, sementara akumulasi kasus konfirmasi 15.924 orang. “Angka kesembuhan ini didapatkan dari laporan 13 Kab/ Lanjut ke hal A2 kol. 6
Covid-19 Di Dunia Kasus 65.694.970
Sembuh 45.540.397
Meninggal 1.514.953
Covid-19 Di Indonesia Kasus 563.680
Sembuh 466.178
Meninggal 17.479
Covid-19 Di Sumut Kasus 15.845
Sembuh 13.166
Meninggal 623
Covid-19 Di Aceh Kasus 8.355
Sembuh 6.956
Meninggal 320
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (4/12/2020) 21.00 WIB
Waspada/Ist
CALON Bupati Sergai nomor urut 1 H. Darma Wijaya saat konsolidasi silaturahmi, di Kec. Sipispis, Kamis (3/12).
DAMBAAN Komitmen Tingkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat SIPISPIS (Waspada): Pasangan Calon Bupati Serdang Bedagai (Sergai) nomor urut 1 H. Darma Wijaya yang berpasangan dengan Calon Wakil Bupati H. Adlin Umar Yusri Tambunan (DAMBAAN) berkomitmen meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Komitmen tersebut merupakan bagian dari visi dan misi DAMBAAN, dalam upaya melaksanakan perubahan kearah yang lebih baik, terlebih setelah Kabupaten Tanah Ber-
tuah Negeri Beradat ini mekar dari Deliserdang yang saat ini memasuki usia 17 tahun. Ungkapan tersebut disampaikan Darma Wijaya dihadapan masyarakat dari beberapa kecamatan di Kab. Sergai saat konsolidasi silaturahmi, salah satunya di Kec. Sipispis, Kamis (3/12) kemarin. Menurut DarmaWijaya, perubahan yang dimaksud adalah perubahan dari berbagai sisi, mulai dari pola fikir masyarakat, kesejahteraan, keberadaan in-
2, Soekirman-Tengku Muhammad Ryan Novandi (Beriman Trendi) memohon doa dan dukungan seluruh lapisan masya-
MANUSIA, sekali pun seorang Muslim dalam perjalanan hidupnya di dunia tidak terlepas dari kesalahan dan dosadosa. Baik disengaja maupun tidak disengaja, apakah karena lupa maupun tidak. Tidak seorang pun dari manusia yang Lanjut ke hal A2 kol. 1
Waspada/Ist
CALON Wakil Bupati Sergai, Tengku Muhammad Ryan Novandi saat silaturahmi bersama emak-emak Sergai baru-baru ini.
rakat. “Kami mohon doa dan dukungan seluruh lapisan masyarakat agar pasangan Beriman Trendi memenangi Pilkada Sergai, Rabu, 9 Desember ini. Dukungan masyarakat Sergai sangat berarti. Bersama kita melanjutkan pembangunan di ‘Tanah Bertuah Negeri Beradat’ ini menjadi lebih baik lagi ke depan. Coblos nomor dua,’’ tandas Calon Wakil Bupati Tengku Ryan dihadapan masyarakat Dolok Merawan, Rabu (2/12). Selain bersilaturahmi dengan masyarakat Kec. Dolok Merawan juga dilaksanakan konsolidasi saksi luar TPS dari Partai NasDem Lanjut ke hal A2 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Ada-ada Saja
Soekirman Dan Tengku Ryan Mohon Doa Dan Dukungan SERDANG BEDAGAI (Waspada): Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Serdang Bedagai (Sergai) nomor urut
frastruktur, layanan kesehatan, pendidikan, birokrasi, serta layanan administrasi yang selama ini sudah berjalan namun belum maksimal. Untuk pelayanan administrasi, salah satunya pengurusan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan akte kelahiran, Darma Wijaya bakal merubah sistem layanan yang ada. Menurut Wiwik sapaaan
Adolf Hitler Menang Pemilu
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
TEPAT pukul 10:00, personel Dishub sibuk mengatur arus lalulintas di persimpangan Jl. Brigjen Katamso-Jl. PemudaJl. Letjen Suprapto Medan, Jumat (4/12), dan tidak menghentikan arus kendaraan bermotor untuk melaksanakan doa bersama.
Pengendara Abaikan Berdoa Bersama MEDAN (Waspada): Ribuan pengendara kendaraan bermotor yang melintas di persimpangan Jl. Brigjen Katamso-Jl. Pemuda-Jl. Letjen Suprapto Medan, mengabaikan acara doa bersama selama beberapa menit. Lanjut ke hal A2 kol. 4
ADOLF Hitler dikabarkan terpilih dalam dewan lokal sebuah republik di Afrika, kok bisa? Rupanya, ada seorang pria bernama Adolf Hitler Uunona yang terpilih dalam dewan lokal di Republik Namibia, lapor Sky News, Kamis (3/12/2020). Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Semoga banjir menghalau covid
- He...he...he...
Berita Utama
A2
WASPADA Sabtu 8 Desember 2020
Waspada/Rama Andriawan
WARGA tampak menyaksikan Sungai Sunggal yang meluap, Jumat (4/12). Selain mengambil video banjir, ada juga yang tampak berfoto selfie dengan latar belakangSungai Sunggal.
Milad Ke-44 GAM
Masyarakat Rindu Bendera Bulan Bintang BANDAACEH (Waspada): Peringatan Milad GAM ke-44 yang jatuh 4 Desember 2020 diwarnai dengan pengibaran bendera Aceh “Bintang Bulan” di Masjid Raya Baiturrahman (MRB) Banda Aceh, Jumat (4/ 12) pagi. Ratusan warga berkumpul di halaman masjid raya kebanggaan rakyat Aceh, itu untuk mengibarkan bendera Aceh Bintang Bulan, walaupun sempat dilarang oleh aparat keamanan dari TNI-Polri, namun setelah berdialog mereka tetap mengibarkan bendera tersebut. “Saya pikir masyarakat menaikkan bendera bulan bintang itu hanya rasa rindu masyarakat terhadap bendera tersebut. Jadi, secara hukum sudah legal, itu sah-sah saja masyarakat menaikkan bendera bulan bintang ini, karena aturannya sudah ada’ ungkap Azhari Cage ketika dikonfirmasi Waspada di Banda Aceh, Jumat (4/12). Juru bicara Komite Peralihan Aceh (KPA) mengatakan, masalah penyibaran bendera di masjid raya Baiturrahman itu, KPA dalam hal ini tidak ada kapasitas menyuruh dan melarang. “Kalau masyarakat yang menaikkan bendera itu sah-sah saja,” ujar Azhari Cage,yang mendapat informasi setelah memberikan sambutan di makam Syiah Kuala saat juga menggelar Milad GAM ini. Kenapa? Karena, sebut Azhari Cage, Aceh itu sudah punya Qanun Nomor 3 tahun 2013 yang cantolannya UUPA dan rujukannya ke MOU. Jadi, secara hukum ini sudah legal. Dan apabila masyarakat menaikkan bendera di Masjid Raya Baiturrahman itu adalah keinginan masyarakat, tidak bisa kita bendung. Untuk itu, kita mengharapkan pemerintah pusat ikhlas dalam hal bendera Aceh ini. Dan Gubernur harus segera duduk dengan DPRA untuk menindak-
lanjuti keinginan atau aspirasi masyarakat ini. dengan segera. “DPRA juga harus bersama rakyat untuk mendesak gubernur agar segera mengeluarkan Pergub tentang qanun bendera Nomor 3 tahun 2013 itu,” tegas mantan Anggota DPRA dari farksi Partai Aceh ini. Menurut Azhari Cage yang mendapat informasi juga dari group-group WA, bahwa masyarakat menaikkan bendera bintang bulan antara pukul 09 s/d pukul 10 Wib. Jadi, bendera bintang bulan itu naik sekitar satu jam, kemudian setelah berkibar satu jam, diturunkan sendiri oleh masyarakat Intinya ini aspirasi masyarakat yang harus disahuti oleh gubernur dan DPRA. Mereka datang ke MRB tidak mengganggu fasilitas umum di Kota Banda Aceh, menjaga jarak atau mematuhi protokol kesehatan dan juga bendera merah putih tetap berkibar. Masyarakat menginginkan bendera Aceh naik besanding dengan bendera merah putih. Artinya, masyarakat menaikkan bendera bulan bintang itu hanya rasa rindu masyarakat terhadap bendera bulan bintang ini,” tutur Azhari Cage sambil tersenyum. Dia meminta semua pihak harus komit dengan MoU Helsinki ini tentang perdamaian Aceh dengan Pemerintah RI. Perdamain ini tidak mungkin harus dijaga oleh GAM sendiri dan Pemerintah Indonesia juga harus menjaganya secara bersama-sama, demikian Azhari Cage. Peringatan milad GAM ke44 diwarnai dengan Doa bersama dan santunan anak yatim. Di Banda Aceh ada dua tempat peringatan yakni di makam Syiah Kuala dan Gampong Meureu Aceh Besar. Juga digelar di sejumlah kabupaten/kota lainnya secara sederhana. (b02)
Soekirman Dan .... untuk mengawal suara, memenangkan juga mengantisipasti kecurangan dalam Pilkada Serentak 9 Desember 2020 di Sergai. Sebelumnya, pada Minggu (29/11), Tengku Ryan juga menghadiri silaturahmi dan konsolidasi saksi luar TPS bersama masyarakat Kec. Serba Jadi dan Kec. Dolok Masihul juga dihadiri Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem Sumut, Tengku Erry Nuradi, Ketua dan Sekretaris Partai NasDem Sergai, H Thaib Ali dan Ali Amran. Dalam kesempatan itu,Tengku Ryan mengajak para pengurus, kader serta simpatisan Parpol pengusung dan pendukung yakni NasDem, PAN dan PKS serta Partai Berkarya, PKPI dan Partai Garuda merapatkan barisan untuk pemenangan Beriman Trendi. ‘’Para relawan yang telah terbentuk di seluruh desa di Serdang Bedagai diminta terus berjuang hingga pemungutan suara di TPS nanti. Beriman Trendi harus menang,’’ tandasnya. Hal senada juga disampaikan Soekirman. Soekirman yakin masyarakat Sergai cerdas dalam
Al Bayan .... luput dari perbuatan salah. “Setiap anak Adam pernah berbuat salah, dan sebaik-baik yang berbuat salah adalah yang bertaubat dari kesalahannya” (HR. Tirmidzi dan Hasan) Banyak hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari hadis Rasul Saw di atas, di antaranya: Pertama, setiap anak Adam (manusia) pasti pernah melakukan kesalahan. Karenanya, jangan pernah merasa paling baik dan paling bersih dari dosa, apalagi sampai menganggap orang lain lebih rendah dan lebih hina. Kedua, meski dengan derajat kerasulan sekaligus penghulu sekalian alam yang Allah SWT anugerahkan kepada Rasulullah SAW, Beliau masih tetap membuka diri untuk diingatkan seandainya lupa. Sikap tersebut menunjukkan, Beliau tidak menutup diri dari segala saran dan masukan dari para Sahabat. Pemimpin, pejabat negara, tokoh adat, bahkan tokoh agama sekali pun. Harus membuka diri untuk diingatkan dan diberikan saran serta masukan, andai sikap atau kebijakan yang diambilnya dianggap kurang pas dan kurang sesuai dengan pandangan syariat agama. Ketiga, bersedia mengakui kesalahan dan berusaha untuk memperbaikinya. Dengan demikian, harta, tahta, status sosial, serta status-status lainnya tidak akan membuat pribadi seorang muslim merasa paling jumawa dibanding orang lain. Sesama Muslim, harus senantiasa saling menghargai dan saling menghormati perbedaan, baik individu maupun golongan. Tidak dibenarkan merasa paling baik dan paling mulia. Tentang bagaimana cara agar lebih mudah untuk menghormati dan menghargai orang lain, mari samasama kita renungkan baik-baik pesan hikmah dari Syeikh Abdul Qodir al-Jaelani. Beliau menasehatkan: “Jika kamu berjumpa dengan orang yang memiliki keutamaan, maka katakanlah (dalam hati) bahwa “Dia pasti lebih baik dariku di sisi Allah SWT.” Jika kamu bertemu dengan anak kecil, maka katakanlah (dalam hati) bahwa “Anak kecil ini tidak punya dosa sedangkan saya sudah berdosa, tidak diragukan lagi pasti dia lebih baik dariku.”
Waspada/ME Ginting
CALON Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman meninjau banjir di Marelan. Waspada/Ist
ALAT berat sedang membersihkan badan jalan Medan-Berastagi tepatnya di tikungan PDAM Tirtanadi.
Aulia Tinjau Banjir Di Medan Marelan
Belasan Titik Longsor Di Jalur Medan-Berastagi
MEDAN (Waspada): Calon Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman, meninjau banjir di Jl. Yos Sudarso tepatnya di Jl. Aloha Pasar V, Labuhan Deli, Kec. Medan Marelan, Jumat (4/ 12). Namun, sebagai antisipasinya para warga berinisiatif untuk membuat bendungan berupa pasir di dalam goni yang diletak. LuapanSungaiDelijugatelah terjadi di kawasan Jl. Platina Titipapan, Kec. Medan Deli, Aloha Kel. Martubung, Jl. Ileng dan Young Panah Hijau sudah merembes tingginya air sudah rata dengan tanggul Sungai Deli.
DELISERDANG (Waspada): Hujan deras yang mengguyur kawasan pegunungan Karo dan Deliserdang sejak Kamis (3/12) petang hingga Jumat (4/12) dinihari, menyebabkan terjadinya longsor di 11 titik pada jalur Medan-Berastagi, Kamis (3/12) malam. Pantauan Waspada di lapangan, Jumat (4/12), belasan titik longsor itu terlihat mulai dari kawasan Pancurbatu hingga Sembahe. Longsor yang terjadi di kawasan PDAM Tirtanadi, Sembahe menyebabkan satu mobil pick up pengangkut sayur terbalik. Akibatnya, seorang mengalami luka berat dan seorang lagi luka ringan. Informasi diperoleh Waspada di lapangan, awalnya hujan deras mengguyur kawasan itu sejak Kamis (3/12) petang. Derasnya hujan menyebabkan tebing pada sisi jalan maupun beram jalan longsor. Material longsor yang berasal dari tebing berupa tanah, batu serta pepohonan, menutupi badan jalan sehingga arus lalulintas Medan-Berastagi dan sebaliknya lumpuh total. Di beberapa titik, longsor juga menyebabkan beram jalan amblas ke jurang. Di kawasan PDAM Tirtanadi, Sembahe, tebing yang berada di sisi jalan longsor hingga memutus arus lalulintas. Bahkan, material longsor berupa tanah dan pepohonan menyeret satu mobil pick up hingga terbalik. Saksi mata mengatakan,
memilih pemimpin. ‘’Pilih pemimpin yang jujur dan berpengalaman,’’ ucap Soekirman usai bersepeda mengunjungi warga yang sakit di Desa Jatimulyo, Kec. Pegajahan, Rabu (2/12). Soekirman juga mengatakan pasangan Beriman Trendi bertekad menjadikan Kabupaten Serdang Bedagai bebas dari money politic. ‘’Rakyat Serdang Bedagai sudah cerdas, agar Serdang Bedagai mendapat pemimpin yang berkualitas dan pemimpin yang terbaik dari yang terbaik. Lanjutkan bersama Beriman Trendi. Coblos nomor dua,’’ tandas Soekirman. Soekirman juga menambahkan, mewujudkan Sergai yang unggul, inovatif, dan berbudaya menjadi program pasangan nomor urut 2, Beriman Trendi yang sangat memerlukan bantuan dan dukungan seluruh lapisan masyarakat. ‘’Tanpa bantuan seluruh lapisan masyarakat, kami tidak ada apa-apanya. Makanya untuk memimpin Sergai harus Ngelurug Tanpa Bala, Sugih Tanpa Banda dan Menang Tanpa Ngasorake. Atau dalam bahasa Indonesia, Kami memimpin Sergai bukan untuk kesombongan dan mencari harta,’’ tutur Soekirman.(m15) Jika kamu bertemu dengan orang yang lebih tua, maka katakanlah (dalam hati) bahwa “Orang ini sudah lebih lama beribadah kepada Allah Swt dibandingkan saya, maka pastilah dia lebih baik dariku.” Jika kamu bertemu dengan orang alim, maka katakanlah (dalam hati) bahwa “Orang ini dianugerahi sesuatu yang belum saya miliki, dia paham apa yang saya tidak paham, dan dia mengamalkan ilmunya.” Jika kamu bertemu dengan orang bodoh, maka katakanlah (dalam hati) bahwa “Dia bermaksiat kepada Allah Swt karena ketidaktahuannya, sedang saya bermaksiat padahal saya tahu, saya tidak tahu bagiamana Allah SWT akan mengakhiri (perbuatannya) dan mengakhiri amalku.” Jika kamu bertemu dengan orang kafir, maka katakanlah (dalam hati) bahwa “Saya tidak tahu barangkali dia masuk Islam kemudian husnul khatimah, saya juga tidak tahu apakah saya akan kufur dan meninggal dalam keburukan amal.” Sungguh sangat bijak nasehat Syeikh Abdul Qodir al-Jaelani di atas. Yang pada intinya, setiap Muslim diharuskan untuk banyak-banyak bermuhasabah dan mengintropeksi dirinya sendiri. Merenungi segala sikap dan perbuatannya yang kurang baik di masa lampau untuk diperbaiki di masa yang akan datang. Karena yang demikian itu akan jauh lebih bijak dibanding merasa paling benar dan paling bersih dari dosa, terlebih menganggap orang lain selain dirinya dan golongannya lebih rendah dan lebih hina. Selain menjauhkan diri seorang Muslim dari terjerumusnya ke dalam lembah dosa, juga akan meringankan bebannya di hari penghisaban di akhirat kelak. Sebagaimana diriwayatkan dari Umar bin Khattab ra Beliau mengatakan: “Koreksilah (hisablah) diri kalian sebelum kalian dikoreksi (dihisab). Dan berhiaslah dengan amal shalih untuk pagelaran agung pada hari kiamat kelak. Dan sesungguhnya hisab pada hari kiamat kelak akan menjadi ringan hanya bagi orang-orang yang selalu mengoreksi (menghisab) dirinya pada saat hidup di dunia” (HR. Tirmidzi). (Guru di Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid Kab. Tapanuli Selatan)
ketika mobil pick up itu melintas dari arah Berastagi menuju Medan, tiba-tiba tebing pada sisi kiri jalan longsor. Material longsor menghantam bagian depan mobil dan menyeretnya hingga terbalik. Akibat peristiwa itu, pengemudi mobil mengalami luka berat. Sedangkan penumpangnya mengalami luka ringan.
Putusnya arus lalulintas menyebabkan korban tidak bisa dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Korban terpaksa dibawa ke warung yang ada di pinggir jalan. Sementara, hujan deras yang terus mengguyur kawasan itu menyebabkan terjadinya longsor susulan di lokasi yang sama. (m09/C)
Bobby Pantau .... Tanjung Gusta dan Kelambir V, Kec. Medan Helvetia. Jalan-jalan banjir disusuri Bobby sambil menyapa warga. Suami Kahiyang Ayu ini melihat kondisi drainase yang tersumbat, sehingga air membanjiri jembatan. Keluhan-keluhan disampaikan warga kepada Bobby. Mereka berharap bantuan Bobby Nasution. “Tolong bantu kami pak, banjir, makan pun belum kami,” tutur warga. Seorang pedagang pasar Kampung Lalang Sembiring mengungkapkan, baru kali ini banjir sampai ke jalan raya. “Sejak dagang di sini, baru dua kali banjir. Tahun 2001 lalu, sama sekarang. Ini banjirnya paling parah. Makanya, mudah-mudahan nanti pemimpin kita bisa tanggap nanti. Untuk Bobby, perhatikanlah masalah banjir ini,” tuturnya. (m26)
DAMBAAN .... akrab Darma Wijaya, pengurusan administrasi KK dan KTP dan lainnya tidak akan lagi bertumpu di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), namun cukup di kantor Kecamatan. “Birokrasi pelayanan adminustrasi harus kita ubah untuk meningkatkan layanan, mengingat selama ini masyarakat mengeluh terkait lambatnya proses pengurusan KK dan KTP, selain itu juga jarah jauh yang ditempuh, sehingga birokrasi harus dipangkas,” tutur Darma Wijaya. Bahkan, Darma Wijaya merencanakan pengurusan dokumen kependudukan tersebut tidak akan lagi merepotkan, masyarakat cukup datang ke kantor Kecamatan untuk foto. Setelah itu, kata dia, ada petugas khusus atau tenaga pemerintahan lain yang memproses hingga berkas yang dibutuhkan sampai ditangan masyarakat. “Kalo perlu, masyarakat hanya datang ke kantor Camat untuk foto, setelah itu biarlah pegawai pemerintahan yang menyelesaikannya hingga tuntas,” sebut Darma Wijaya seraya memberikan solusi terhadap keluhan masyarakat. Darma Wijaya yang jugaWakil Bupati Serdang Bedagai periode 2016-2021 ini, memastikan layanan itu diupayakan tidak dikenakan biaya apapun alias gratis, waktu layanan juga akan dipersingkat hanya beberapa hari KK dan KTP yang dibutuhkan masyarakat harus selesai. “Itu semua tentunya dibutuhkan kebijakan baru yang akan membawa Kab. Sergai menuju perubahan dan pembaharuan, jika saya diberi amanah oleh masyarakat menjadi Bupati semua itu akan saya jalankan,” kata Darma Wijaya. Tidak hanya layanan administrasi, sebut suami dari Hj. Rosmaida Saragih, peningkatan layanan kesehatan, pendidikan, serta lainnya juga akan dipermudah. “Kita akan tingkatkan PAD yang ada, sehingga alokasi anggaran di pendidikan dan kesehatan akan meningkat dan kualitasnya terus membaik dan maksimal,” tutur Darma Wijaya. (a15/B)
Pengendara Abaikan .... Pasalnya, petugas Dinas Perhubungan yang mengatur arus lalulintas di persimpangan jalan utama itu, Jumat (4/12), tidak menghentikan arus lalulintas yang datang dari beberapa arah untuk berhenti dan berdoa demi kelancaran pelaksanaan Pilkada Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan. Tak dipatuhinya imbauan dari Pemprovsu itu, diduga pada saat itu arus listrik padam di persimpangan jalan tersebut, sehingga lampu merah (traffic light) tidak berfungsi. Seorang petugas Dishub yang bertugas mengatur arus lalulintas di persimpangan Jl. Brigjen Katamso-Jl. Pemuda-Jl. Letjen Suprapto mengaku belum bisa menghentikan arus lalulintas pada pukul 10:00, karena belum ada personel Satlantas Polrestabes Medan di lokasi tersebut. “Polantasnya belum datang, jadi tak bisalah menghentikan sementara arus lalulintas untuk melaksanakan doa bersama,” ujar petugas Dishub tersebut sembari mengatur arus lalulintas. PantauanWaspada, imbauan Pemprovsu untuk berdoa sejenak tepat pada pukul 10:00 di persimpangan jalan tersebut tidak dipatuhi oleh warga. Bahkan, petugas Dishub terus sibuk mengatur arus lalulintas. Tak lama kemudian, personel Satlantas Polrestabes Medan tiba di persimpangan jalan tersebut, namun doa sejenak tak kunjung dilaksanakan. (m27)
Ada-ada Saja .... Pria yang lebih senang dipanggil Uunona itu mengaku memiliki nama Hitler yang persis seperti nama mendiang pemimpin Nazi Jerman, Adolf Hitler. Di media-media internasional, Uunona dikabarkan sebagai ‘Adolf Hitler yang terpilih sebagai dewan lokal namun tidak berencana mendominasi dunia’. Kepada situs berita Jerman, Bild, Uunona mengisahkan bahwa penamaan dirinya diberikan oleh sang ayah yang tak tahu apa pun soal sosok pemimpin Nazi Jerman, Adolf Hitler. Namibia sendiri adalah negara bekas jajahan Jerman, sehingga tak jarang nama jalan, tempat mau pun orang-orangnya memakai nama khas Jerman. “Itu nama yang sangat normal bagi saya ketika saya masih kecil,” kata Uunona. “Baru setelah saya bertambah dewasa, saya menyadari bahwa [nama] pria ini ingin menaklukkan seluruh dunia dan membunuh jutaan orang Yahudi. Saya memiliki nama ini tidak berarti saya ingin menaklukkan Oshana (wilayah lokal yang dia tempati). Bukan berarti saya berjuang untuk mendominasi dunia.” Ketika ditanya mengapa dia tidak mengubah namanya, dia mengatakan sudah terlambat untuk melakukannya, menambahkan bahwa dia juga tidak menggunakan nama lengkapnya di akun media sosial atau di depan umum melainkan hanya di dokumen resmi. Uunona memenangkan pemilihan dewan lokal yang memberinya kursi di dewan daerah. Ini bukan pertama kalinya pria itu terjun ke dunia politik. Uunona sendiri dikenal telah menjadi anggota dewan lokal yang populer selama beberapa waktu, serta menjadi aktivis anti-apartheid yang sangat giat. (sky news/m11)
Aulia memantau jembatan gantung di Aloha yang nyaris rubuh, karena diterjang derasnya aliran air dan juga banyaknya tumpukan sampah yang tersangkut dibawah jembatan Aloha. Sebagian besar warga yang bermukim di atas tanggul Sungai Deli sudah mengungsikan barang-barangnya. Untuk tidak memadati atau upaya tidak runtuh, maka jembatan Aloha saat ini ditutup sebagai bentuk antisipasi masyarakat yang ingin lewat sebagai penghubung Jl. Yos Sudarso
Banjir...Banjir .... Perumahan Berngam, Kec. Binjai Kota, air mencapai ketinggian 2 meter lebih akibat meluapnya Sungai Bingei. Begitu juga itu di daerah Limau Sunda, Kec. Binjai Barat, daerah Paya roba, dan Kampung Tanjung, Kec. Binjai Kota, rumah warga terendam air yang cukup tinggi. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun warga terpaksa mengungsi ke rumah keluarganya dan masjid yang tidak terkena banjir. Sementara itu, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Binjai, dibantu sejumlah petugas dari satuan lain tampak berjibaku mengevakuasi warga. Menggunakan perahu karet, satu persatu warga yang umumnya berusia renta, wanita, dan anak-anak dievakuasi petugas ke tempat yang lebih tinggi. Selain melakukan evakuasi, sekira pukul 04:50, personel BPBD Binjai juga sudah mengangkut sembako untuk diolah di dapur umum yang sejak kenaikan air sudah didirikan untuk korban banjir. Bahkan, Kamis (3/12) sejak pukul 20:30, personel BPBD sudah sibuk mempersiapkan tenda ke dalam mobil truk. Persiapan ini dilakukan, mengingat debit air sungai yang terus menerus dipantau mengalami kenaikkan yang sangat cepat. Sehingg personel BPBD langsung mengambil langkah dengan melakukan persiapan dini. Kepala Pelaksana BPBD Binjai Ahmad Yani melalui Koordinator Pusdalops Surya mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan korban banjir. “Banjir tersebar di 16 kelurahan dari seluruh kecamatan yang ada. Ada 4 kelurahan yang belum terdata. Kami masih di lapangan melakukan pendataan,” ujar Surya. Menurut dia, beberapa wilayah terdampak banjir sudah surut dan warga mulai membersihkan kediamannya. 5 Tewas Camat Sunggal Kabupaten Deliserdang, Ismail mengungkapkan, berdasarkan data yang dihimpun, jumlah korban meninggal dunia akibat banjir sebanyak 5 orang dalam musibah banjir yang melanda di Komplek Perumahan De Flamboyan, Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Jumat (4/12) dini hari. “Ada 5 orang meninggal dunia, tadi malam hanyut dan sudah dapat (ditemukan) dari bantaran sungai sudah dibawa ke Rumah Sakit Bina Kasih,” kata Ismail kepada Waspada, Jumat (4/ 12) siang. Dijelaskan Ismail, banjir di Kecamatan Sunggal yang terparah di Komplek Perumahan De Flamboyan. Katanya, kelima warga yang meninggal dunia tinggal di perumahan tersebut dan saat ini jenazah masih dilakukan indentifikasi, sehingga pihaknya belum mengetahui siapa-siapa saja nama korban yang meninggal dunia. “Rata-rata orang dewasa antara 30 ke 40 tahun perempuan 2 dan laki laki 3 (orang), di Komplek
Sumut Sembuh .... kota. Kemudian untuk kasus baru konfirmasi didapatkan dari 14 Kab/kota,” ujarnya. Dijelaskan Aris, penambahan jumlah terbanyak pada angka kesembuhan berasal dari Kota Medan 40 orang dan Deliserdang 17 orang. Disusul Kabupaten Langkat 5 orang, Binjai, Karo dan Serdangbedagai 3 orang, serta Pematangsiantar, Simalungun dan Tapanuli Tengah 2 orang. “Lalu, masingmasing satu orang dari Sibolga, Asahan dan Labuhanbatu Selatan,” sebutnya. Sedangkan terhadap penambahan kasus baru konfirmasi, jumlah terbanyak diperoleh dari Asahan 16 orang, Serdangbedagai 14 orang, dan Medan 9 orang. Selanjutnya Deliserdang dan Langkat 6 orang, Tapanuli Utara dan Toba 5 orang. Kemudian,Tebingtinggi, Simalungun dan Humbang Hasundutan masing-masing 3 orang. Terakhir masing-masing 1 orang, dari Tapanuli Selatan, Nias Selatan dan Samosir. Sedangkan pada kasus kematian bertambah 2 orang menjadi 625. Keduanya berasal dari Simalungun dan Labuhanbatu Selatan. “Karenanya pada kasus aktif tercatat 2.052 orang, atau turun dua kasus dibandingkan pada Rabu (2/12) lalu,” tuturnya. Aris menuturkan, pada kasus suspek terjadi total penambahan 33 orang menjadi 614. (m10)
dengan Pasar V Marelan. “Tadi gak kayak gini. Ini tinggal ambruknya aja pak,” ujar warga kepada Aulia. Debit air sungai yang terus meluap hingga ke Jl. Besar Yos Sudarso, dikhawatirkan semakin parah. “Mudah-mudahan bisa cepat surut, agar warga tak khawarir lagi,” kata Aulia pendamping Bobby Nasution. Kondisi saat ini, warga merisaukan dan mengkhawatir akan luapan air dari sungai yang terus mengalir disekitaran pemukiman warga. (m26)
Perumahan De Flamboyan, Desa Tanjung Selamat, Sunggal,” katanya. Menurut Ismail, musibah banjir itu diperkirakan terjadi pada Jumat (4/12) sekitar pukul 01:00. “Kejadiannya pukul 01:00 WIB tanggulnya (bentengnya) itu jebol. Jadikan rumah ini di pinggir sungai, jadi bentengnya itu jebol karena ketinggian air lebih tinggi dari bentengnya itu,” ungkapnya. Ismail pun menyebutkan, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi bersama Bupati Deliserdang Ashari Tambunan dan pihak terkait telah turun melihat secara langsung kondisi banjir tersebut. “Sekarang airnya sudah surat tinggal pembersihanlah ini,” sebut Ismail. Gubsu Instruksikan Petugas Siaga Sementara itu Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengaku prihatin atas musibah yang menimpa ribuan warga di Sumut yang mengalami banjir. Karenanya kepada petugas, Gubsu menginstruksikan untuk siaga dan menyediakan alat berat di sejumlah tempat yang rawan longsor. Pernyataan itu disampaikan Gubsu Edy Rahmayadi saat meninjau lokasi perumahan yang terdampak banjir di Desa Tanjung Selamat, Kab. Deliserdang, Jumat (4/12). Dari data yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, banjir pada hari Jumat itu meland1a tida daerah. Yakni Kota Medan, Binjai, dan Kab. Deliserdang. Untuk Kota Medan, enam orang dinyatakan hilang, satu di antaranya masih usia Balita. Di mana dua orang dewasa ditemukan meninggal dunia. Sedangkan rumah yang terendam sebanyak 2.773 unit, terdiri dari 1.983 KK dan 5.965 jiwa, yang tersebar di tujuh kecamatan dan 13 kelurahan. Di Kota Binjai, banjir merencam 3.374 KK di lima kecamatan dan 16 kelurahan. Hujan dengan intesitas lebat yang terjadi pada Kamis sore hingga malam, mengakibatkan meluapnya Daerah Aliran Sungai (DAS) Bingai dan Mencirim. Untuk Kab. Deliserdang, banjir menimpa Desa Tanjungselamat, dengan jumlah 500 rumah yang terendam banjir. Selain itu, air juga merendam 400 rumah di Desa Sejarahbaru, Kec. Delitua, dengan ketinggian air mencapai 4-6 meter. Mencari korban Saat meninjau musibah banjir, Gubsu Edy Rahmayadi mengatakan, untuk langkah awal penanggulangan, dia telah meminta TNI/Polri serta Basarnas siaga terus dan mencari korban yang kemungkinan terseret air saat banjir. “Petugas juga nanti akan membantu membersihkan rumah,” katanya. Adapun tempat penampungan sementara warga korban banjir, kata Edy Rahmayadi, disiapkan di dua lokasi. Yakni Balai Desa Tanjung Selamat dan Arhanudse Tanjung Selamat. Namun dirinya mengingatkan kepada petugas penanggulangan bencana untuk memperhatikan kapasitas dan kelayakan fasilitas pendukung, seperti sanitasi, MCK, hingga pelayanan kesehatan bagi warga di lokasi khusus. (a03/a16/m07)
Pentas Pilkada
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
A3
Perbanyak Doa Dan Coblos Nomor 2 MEDAN (Waspada): Jelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020, semakin banyak dukungan yang diberikan masyarakat untuk pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution dan Aulia Rachman. Seperti dukungan yang diberikan ibu-ibu Majlis Ta’lim di Medan Selayang. Waspada/ME Ginting
CALON Wali Kota Medan Bobby Nasution disematkan sebagai pemimpin pejuang Quran dalam peresmian Rumah Quran Violet (RQV) ASQN 1310 Ar-Royani di Jl. Tangkul 1, No 86, Kec. Medan Tembung.
Bobby Nasution Disematkan Pemimpin Pejuang Quran MEDAN (Waspada): Bobby Nasution disematkan sebagai pemimpin pejuang Quran dalam peresmian Rumah Quran Violet (RQV) ASQN 1310 ArRoyani di Jl. Tangkul 1 No 86, Kec. Medan Tembung, Selasa (2/12) malam. Selempang pejuang Quran pun disematkan kepada Bobby oleh pengelola RQV Ar-Royani Ustadz Bambang Munadi. Calon pemimpin Kota Medan ini, mengharapkan kerjasama RQV untuk meningkatkan pejuang-pejuang Quran di Kota Medan. Ke depannya, Bobby ingin RQV bisa lebih banyak lagi di Kota Medan, sehingga dapat mendukung aturan MDTA. “Kita inginkan karakter anak-anak, khususnya di Kota Medan, bisa dibentuk melalui landasan Alquran. Dan ini harus kita syiarkan lebih besar lagi melalui kebijakan pemerintah,” ujar menantu Presiden Joko Widodo ini. “Insha Allah, jika saya dan bang Aulia Rachman diberikan
amanah, ingin sekali menjadikan perda MDTA menjadi aturan bagi anak SD. Dimana sebelum tamat wajib sudah bisa baca Alquran. Dan dipastikan saat perda MDTA sudah dijadikan aturan, Rumah Quran Violet, dan rumah Quran lainnya, magrib mengaji dan sebagainya akan lebih massif lagi anak-anak kita yang menjadi penghafalpenghafal Alquran,” kata Bobby. Makanya, Bobby berharap rumah Quran tumbuh terus di Kota Medan. “Kalau bisa di 2001 lingkungan di Kota Medan ada rumah Quran. Kalau sekarang baru 50 an, nanti disetiap lingkungan ada,” sebut penggagas #KolaborasiMedanBerkah ini. Tak lupa Bobby mengucapkan selamat kepada ibu-ibu para santri yang hadir, karena anakanaknya sudah menjadi santri RQV. “Kalau nanti anak-anaknya belajar menghafal Quran dengan susah payah, mudahmudahan bisa memberikan mahkota kepada ibunya,” tuturnya.
Dalam kegiatan bertema Puncak Kolaborasi Kebaikan ini, Ketua DPD Partai Gelora Kota Medan Muhammad Nasir Johan, menyampaikan apresiasi atas kehadiran RQV di Medan Tembung. Menurut dia, Bobby Nasution ingin mengimplementasikan sebagai umat Islam yang ingin melayani masyarakat Kota Medan. Dia menyampaikan semangat Bobby menjadi Wali Kota Medan untuk membangun. “Karena Komitmen Bang Bobby Nasution ingin memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Medan, Partai Gelora Kota Medan dan seluruh DPC Partai Gelora telah bersepakat untuk mengusung Bang Bobby Nasution,” tuturnya. Turut hadir Ketua DPW Partai Gelora Heriansyah, juru bicara tim pemenangan BobbyAulia Ustad Nursyam, Ustad Bambang Heriadi, dan Ustad Azmi, serta Owner Rumah Violet Ar Royani Kec. Medan Tembung Bambang Munadi. (m26)
Pilkada Medan Diharapkan Jangan Jadi Perang Saudara MEDAN (Waspada): Pengamat politik Dr H. Sakhyan Asmara MSP (foto), meminta kepada dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan, dapat berkompetisi secara santun dan sehat. Pilkada ini diharapkan jangan jadi ajang perang saudara. “Dilihat dari dua paslon di Pilkota Kota Medan, saya kira keduanya masih terhitung saudara satu sama lain, maka bersainglah secara sehat, dan jangan jadikan Pilkada ini ajang perang saudara,” kata Sakhyan kepada Waspada, Rabu (2/12) sore. Dia merespon pesta demokrasi yang pencoblosannya tinggal menghitung hari, yakni tanggal 9 Desember. Untuk Pilkada Kota Medan, kontestan diikuti dua paslon, yakni No urut 1 Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi, dan No 2 Bobby Nasution dan Aulia Rachman. Menurut Sakhyan, kedua paslon itu diminta bangun dan jalinlah kebersamaan, dan
persaudaraan, dengan tujuan tentu saja menggairahkan masyarakat untuk ikut berpartisipasi pada perhelatan demokrasi ini. “Perkara menang atau kalah, itu sudah biasa dalam sebuah lomba,” ujarnya. Maka, untuk memenangkan sebuah kompetisi, rebutlah hati masyarakat dengan programprogram yang menyentuh kepentingan masyarakat luas,
bukan dengan memberi sembako atau uang. Lebih-lebih pilkada serentak ini digelar di tengah pandemi Covid-19, harusnya ini jadi peluang bagi paslon mengajak masyarakat tidak takut mencoblos, asal dengan mematuhi protokol kesehatan. “Kuatkan hati masyarakat ikut mencoblos, karena pemerintah sudah mengeluarkan aturan yang berbagai larangan, dan kewajiban menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak,” sebutnya. Sakhyan mengajak kedua paslon untuk berkompetisi, bahkan ikut bersama mencegah penyebaran pandemi itu. Namun dia mengingatkan, kompetisi ini harus benar-benar dijalankan dengan tetap mengedepankan semangat persaudaraan yang kuat. “Karena kedua paslon kan bersaudara, kita minta ini benar-benar diperhatikan dan tidak terjebak jadi ajang perang saudara,” tuturnya. (cpb)
Bantu Korban Banjir, Lisa Bungkus Nasi Di Dapur Umum BINJAI (Waspada): Banjir yang melanda Kota Binjai, menjadi perhatian semua lapisan masyarakat. Tak terkecuali Calon Wali Kota Binjai nomor urut 02 Lisa Andriani Lubis.
Sebagai wujud kepedulian dan kebersamaan dalam menghadapi bencana alam, Lisa Andriani Lubis turun ke beberapa titik lokasi banjir yang cukup parah.
Waspada/Ist
LISA Andriani Lubis berdiri sambil membungkus nasi untuk korban banjir.
Tidak hanya sekadar turun dan melihat, Lisa yang didampingi sejumlah timnya menyempatkan diri untuk singgah di dapur umum dan ikut membungkus nasi yang akan disalurkan kepada para korban banjir. Tanpa canggung, Lisa meminta pembungkus nasi dan berbaur dengan petugas dapur umum. Bahkan, Lisa tampak mahir membungkus nasi layaknya para petugas dapur umum lainnya. Kehadiran Lisa, tentu menambah semangat para petugas untuk menyediakan makanan untuk para korban banjir. “Siapapun dari kita tentunya tidak ingin adanya musibah. Tapi semua ini ujian yang harus kita pikul bersama. Mudahmudahan, musibah ini cepat berlalu dan masyarakat dapat beraktivitas kembali seperti biasa,” ujar Lisa di lokasi banjir Berngam. Selain Lisa, Wali Kota Binjai HM Idaham bersama sejumlah jajarannya juga turun ke lokasi banjir. Idaham mengintruksikan kepada jajarannya, terkhusus BPBD Binjai, untuk tetap memperhatikan kebutuhan para korban banjir terutama kesiapan makanan. (a03)
“Alhamdulillah, semakin dekat tanggal 9 Desember 2020, semakin banyak dukungan yang diberikan. Bukan hanya terkhusus buat saya dan bang Aulia Rachman pribadi, tapi dukungan untuk perubahan di Kota Medan,” ujar Bobby Nasution usai mengikuti kegiatan Zikir dan Doa Pemenangan PaslonWali Kota danWakilWali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution dan Aulia Rachman bersama Majelis Ta’lim DPC PDIP Kota Medan, diVilla Asoka Jl. Pasar I, Medan Selayang, Kamis (3/12). Menurut calon Wali Kota Medan nomor urut 2 ini, dirinya sudah mengupayakan bersosialisasi seoptimal mungkin untuk menarik perhatian warga Medan, dalam menggunakan hak pilihnya, dengan datang ke TPS pada 9 Desember 2020 nanti. “Di detik-detik terakhir ini, kita perbanyak doa, memohon doa kepada seluruh alim ulama di Kota Medan, tokoh-tokoh
agama yang ada di Kota Medan, bagaimana agar masyarakat Kota Medan datang ke TPS un-
tuk menentukan pilihan. Apapun hasilnya, ke depannya mudah-mudahan bisa membawa Kota Medan yang berkah,” ujar suami Kahiyang Ayu ini. Menjawab pertanyaan wartawan terkait solusi masalah jalan rusak, Bobby Nasution menuturkan, untuk menyelesaikan permasalahan infrastruktur Kota Medan, seperti jalan rusak adalah bagaimana manajemen keuangan pemimpin Kota Medan. “Saya yakin,
kalau manajemen keuangan dikelola dengan baik, tidak ada pungli, tidak ada korupsi, dalam dua tahun, jalan Kota Medan ini akan mulus,” tuturnya. Sebelumnya, kedatangan Bobby Nasution dalam kegiatan ini disambut dengan nasyid dan salawat. Menurut Ustadz Fuad Akbar, kegiatan Zikir dan Doa ini merupakan kegiatan penutup, majlis taklim DPC PDIP, yang sudah sosialisasi BobbyAulia di 50 titik Kota Medan.
Tuan rumah kegiatan ibu Lis menuturkan zikir dilakukan dalam rangka doa untuk pemenangan Bobby Nasution. “Kita cari pemimpin yang muda, yang segar yang gress ibu-ibu. Biar bisa bekerja, dan tak ada lagi jalan berlubang di Kota Medan. Makanya tanggal 9 Desember jangan lupa datang ke TPS, pilih nomor 2,” ujarnya dalam kegiatan yang dihadiri Ketua Majelis Ta’lim PDIP Kota Medan Fitriani Manurung ini. (m26)
Waspada/ME Ginting
CALON Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menghadiri zikir dan doa bersama Majelis Ta’lim.
Paslon 03 Pilkada Labusel Tak Hadiri Debat Publik KOTAPINANG (Waspada): KPU Kab. Labusel, kembali menggelar Debat Publik tahap kedua Pilkada tahun 2020 Kab. Labusel, di Convention Hall Hotel Sudi Mampir, Kotapinang, Rabu (2/12). Sama seperti sebelumnya, debat kali ini pun hanya diikui empat Pasangan Calon (Paslon) bupati-wakil bupati dari lima Paslon peserta Pilkada. Paslon nomor urut 03, Hj. Hasnah Harahap-Drs. Kholil Jufri Harahap MM, tidak hadir mengikuti kegiatan tersebut tanpa alasan. Sedangkan Paslon nomor urut 1 hanya dihadiri oleh calon wakil bupati, Husni Rizal SP, karena calon bupati Nurdin Siregar SSTp, sedang sakit. Pada debat sebelumnya yang dilaksanakan di lokasi yang sama, Rabu (11/11) lalu, pasangan yang diusung PAN, Partai Gerindra, Partai Golkar, PPP, PKS, PKB, dan Perindo itu pun tidak hadir. Tidak ada penjelasan dari tim penghubung (LO)
terkait penolakan satu-satunya Paslon perempuan itu mengikuti acara tersebut. Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Parmas KPU Kab. Labusel, Novrizal kepada wartawan mengatakan, ketidakhadiran itu sudah disampaikan penghubung (LO) Paslon nomor urut 3 pada Rakor pelaksanaan Debat Publik tahap kedua Pilkada tahun 2020 Kab. Labusel, beberapa hari lalu. Namun kata dia, sama seperti sebelumnya, tidak dijelaskan kenapa Paslon tersebut menolak mengikuti debat. “Tidak ada alasannya. Kami sudah menyampaikan terkait debat ini kepada masing-masing Paslon dalam dua kali Rakor yang dilaksanakan di Kantor KPU Kab. Labusel,” ujarnya. Atas ketidakhadiran tersebut, kata dia, Paslon nomor urut 3 Hj. Hasnah HarahapDrs. Kholil Harahap akan dikenakan sejumlah sanksi. Menurutnya, sanksi tersebut di antaranya, kampanye mereka yang difasilitasi KPU tidak lagi
ditayangkan dan ketidakhadiran itu akan kita umumkan melalui akun Medsos KPU dan website, bahwa Paslon itu menolak debat publik. Debat Publik tahap kedua Pilkada Kab. Labusel berlangsung sejak pukul 14:30 WIB, hanya diikuti empat Paslon yakni, Paslon nomor urut 1 hanya diikuti CalonWakil Bupati Husni Rizal SP, Paslon nomor urut 2 H. Edimin-Ahmad Fadli Tanjung SAg, Paslon nomor urut 4 H. Mangayat Jago Ritonga SPd-Jon Abidin Ritonga, dan Paslon nomor urut 5 Drs. H. Maslin Pulungan MM-Feri Andikha Dalimunthe SKom, MM. Debat yang dilaksanakan KPU Kab. Labusel bekerja sama dengan salah satu stasiun TV swasta daerah itu, dipandu oleh Hendra Pulungan dan Febrina Permata sebagai moderator. Debat dilakukan dalam enam segmen yakni, pemaparan visimisi, menjawab pertanyaan panelis, saling bertanya jawab
(adu argumen) antar Paslon, saling bertanya jawab antar Paslon dengan tema berbeda, dan pernyataan penutup masing-masing Paslon jika terpilih. Ketua KPU Kab. Labusel, Efendi Pasaribu mengatakan, debat publik tahap kedua ini dilaksanakan untuk memperdalam pemahaman masyarakat terhadap para Paslon dan
mengetahui visi-misi dan program kerjanya. Selain itu, kata dia, debat tersebut dapat dimanfaatkan para Paslon untuk mensosialisasikan visi-misi dan program kerjanya. “Kami berharap melalui kegiatan ini, masyarakat dapat memahami visi dan misi masing-masing Paslon,” tuturnya. (a23)
Waspada/Deni Daulay
PASLON nomor urut 3 Hj. Hasnah Harahap-Drs. Kholil Jufri Harahap MM, dan Calon Bupati nomor urut 1 Nurdin Siregar SSTp, MM, tidak hadir pada Debat Publik Pilkada Kab. Labusel tahun 2020, Rabu (2/12).
Kader PPP Jadi Tim Sukses Kemenangan Bobby-Aulia MEDAN (Waspada): Muhammad Bobby Afif Nasution, menghadiri silaturahmi dengan masyarakat dan kader PPP, di kediaman anggota DPRD Medan asal PPP Abdul Rani di Komplek Rajawali Medan Sunggal, Selasa (1/12). Ketua DPW PPP SumutYulizar Parlagutan hadir dan nyatakan Bobby Nasution adalah Wali Kota Medan periode 20212024. Maksudnya, dengan segenap kekuatan PPP jelang pencoblosan untuk memenangkan paslon nomor urut 2 BobbyAulia. “Di masa yang singkat ini kita harus bisa menjadi tim sukses memenangkan Bobby Nasution. Yang hadir hari ini adalah orang pilihan yang akan memenangkan Bobby Nasution,” ujar Yulizar Parlagutan. Kata Yulizar, sudah muak dengan kampanye negatif yang menyudutkan pasangan Bobby Nasution. ”Sok bicara akal sehat, coba kita balik mind set agar jangan berpikir negatif. Jangan perasaan terzholimi siapa yang menzholimi siapa?,” sebutnya. Yulizar juga memuji kelebihan Bobby Nasution. Dari banyak manusia di Indonesia, kenapa Bobby Nasution yang dipilih Putri Istana. “Banggalah kita sebagai orang Medan. Itulah yang harusnya disosialisasikan, dikampanyekan. Ini sudah takdir Allah SWT. Kenapa ada kampanye negatif, padahal kekuatan kita adalah dengan memilih Bobby Nasution,” tutur Yulizar. Kelebihan itu adalah, sosok muda Bobby Nasution. Negara ini dulu merdeka didirikan oleh anak-anak muda yang bahkan usianya belum genap 30 tahun. Soekarno, Hatta, Bung Tomo semua sosok muda. “Mentang-mentang sudah berumur jangan merasa yang paling hebat. Bukan umur bu-
kan kekayaan yang berlaku, tapi takdir Allah lah yang menentukan menjadi apa dan seperti apa kita,” kata Yulizar. Dengan kemajuan zaman, kemajuan teknologi yang semakin canggih, kepemimpinan harus diserahkan kepada anak muda. Kata Yulizar, di Sumut sendiri ada pemimpin kota yang usianya belum 30 tahun, namun berhasil membangun kotanya. Belum lagi di daerah lain di Indonesia, banyak pemimpin muda yang sukses ketika diberi kesempatan. Yulizar juga menyindir kiprah salah satu partai yang kerap merasa paling suci. Padahal, dari data yang dimiliki Yulizar partai dimaksud sangat kental kepentingan politiknya. “Sejelek-jelek PPP tak per-
nah dukung calon non muslim, setidaknya di Sumut. Partai yang merasa paling suci itu demi kepentingan politiknya, mendukung non muslim. Di tempat lain ketika mereka dukung non muslim mereka pun diam seribu bahasa. Jangan jual agama di Pilkada Medan, karena pilihan kita ini seakidah,” sebutnya. Bobby Nasution pada kesempatan itu, menyampaikan terimakasih atas dukungan penuh banyak ulama, ustadz dan tentu saja masyarakat seluruhnya di Kota Medan. Bobby Nasution pun kembali mengingat, ketika kecil dulu mendapatkan pendidikan agama. Berangkat dari itu, Bobby Nasution jelaskan program pentingnya anak-anak peserta didik untuk mempelajari Alquran
sejak dini. ”Ini semua untuk menjembatani pembentukan karakter anak-anak Medan, agar lebih mulia di kemudian hari,” ujar Bobby. Kemudian, Bobby Nasution memikirkan pentingnya menggerakkan ekonomi umat yang dimulai dari masjid. “Koperasi masjid kita buat, masjid mandiri dengan unit usaha yang kita bangun di masjid. Hasilnya untuk jamaah dan masyarakat sekitar. Sudah saatnya masjid memakmurkan jamaahnya,” kata menantu Presiden Jokowi itu. Soal politik identitas yang dipakai pihak tertentu untuk memburukkan pihak tertentu, tak boleh digunakan untuk kampanye. “Agama, suku, ras jangan
untuk alat kampanye, itu bisa merusak kerukunan umat, kerukunan beragama dan masyarakat. Tapi ketika sudah jadi kita wajib gunakan politik identitas untuk menciptakan masyarakat yang madani, majemuk dalam ketaatan,” tutur Bobby. Di akhir sambutan, Bobby meminta agar semua masyarakat Medan menggunakan hak pilihnya pada 9 Desember 2020. “Kita bisa pilah mana yang baik dan benar, mana yang fitnah dan tuduhan tak berdasar. Gunakan hak suara pilih nomor 2,” katanya. Pada kesempatan itu Hasbi Assidiq ketua GPK Medan, menerima Alquran dari Abdul Rani untuk dibaca dan dikhatamkan bersama-sama jelang pemilihan Wali Kota Medan. (m26)
Waspada/ME Ginting
CALON Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menghadiri silaturahmi dengan masyarakat dan kader PPP.
Sabtu, 5 Desember 2020
A4
WASPADA
Iklan Mini
AUTOMOTIVE
Ukuran
Terbit 1
5 Free 1 = 6
10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30
1cm (1-4 Baris)
22.000
Rp. 110.000
Rp.
220.000
Rp.
440.000
2 cm (4-7 Baris)
33.000
Rp. 165.000
Rp.
330.000
Rp.
660.000
LEBIH EKONOMIS
3 cm (7-10 Baris)
44.000
Rp. 220.000
Rp.
440.000
JIKA SEBULAN
4 cm (10-13 Baris)
55.000
Rp. 275.000
Rp.
550.000
Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln
6 cm
121.000
Rp. 605.000
Rp. 1.210.000
Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln
8 cm
137.500
Rp. 687.500
Rp. 1.375.000
Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln
6x 8,5 cm
165.000
Rp. 825.000
Rp. 1.650.000
Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln
PAKET HAR GA HARGA
PENERBIT AN PENERBITAN
PROPERTY DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 0 8 1 3 6 1 4 5 6 5 7 5 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
PENGOBATAN
7 HARI MENUNTASKAN IMPOTENSI & EJAKULASI DINI Penyembuhan Permanen Untuk Semua Keluhan SEKSUAL Pria Lemah Syahwat, Cepat Keluar, Lemah, Loyo, Mati Total Akibat Diabetes, Kurang Ereksi, Dll. METODE Penyembuhan Terapi & Ramuan Kayu Nyelu T a npa V a k um , Sunt ik & Ef e k Sa m ping Efe (Gra t is K onsult a si H P/WA: 0 8 1 3 6 1 6 9 1 7 8 9 )
Buka Setiap Hari, 08 s/d 18 Wib - Hari Minggu Libur Tetap Buka, 08 s/d 15 WIB
Hub. BIRVA Tradisional Iklankan Produk Anda Disini...!! Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...
Since 2003
Jln. KL. Yos Sudarso No. 126 di Medan Pulau Brayan Kota ± 100 Meter Sebelum RS Martha Friska Medan
Izin STPT No. 442/212.80/IV/2018 - Izin BKO 0038/SP3T - SUMUT/XI/2012 TERCECER BPKB, BL 741 KE, Merk : TOYOTA KIJANG STD, Jenis / Model : MINIBUS, 1991, Hitam Metalic, Noka : KF50089 300, NM: 5K 90 36922, BPKB : 9790876-A, An : ZULKIFLI
TERCECER SKT GUBSU No: 592.1-94/DS/ 1985. An. RUSMINI. Seluas 3.375 M2. Terletak di Desa Saentis, Kec. PS.Tuan. HP/ WA:082160746617. No SMS 191941
TELAH HILANG BPKB dan STNK an. Ibu Yarmina Elyarosa Bangun. mobil Suzuki Sidekick 1996, warna hijau botol, plat 1830 ER. Norank: MHDESB416TJ807255. Nosin: G16B-ID307255. HP: 081370844499 000843
HILANG/ TERCECER BPKB kendaraan Dinas Lingkungan Hidup PemprovSU dengan nomor polisi sbb: 1. BK 1263 H 2. BK 6777 J 3. BK 2916 J 4. BK 2362 H 5. BK 2406 K 6. BK 2656 A 7. BK 2655 A Bagi yang menemukan hubungi HP: 0 8 1 2 6 9 4 8 8 8 8 4
HILANG
TERCECER/ HILANG Telah tercecer 2 (dua) buah surat tanah: 1. SK Camat No.592.2/1071/PTB/XI/ 2008. An. Maludin Naibaho. Luas tanah ± 5.000M2. Terletak di Dusun IX (sembilan), Desa Mariendal II, Kec.Patumbak, Kab.Deli Serdang 2. SK Camat No.592.2/1072/PTB/XI/ 2008 an. Erita Nainggolan. Luas tanah ±5.000 M2. Terletak di Dusun IX (sembilan), Desa Mariendal II, Kec.Patumbak, Kab.Deli Serdang Hub: 08116355757 191943
191940
Sertifikat Hak Milik No: 02.04.02.17.1.00504. an. Doktorandus IRSAN BUKIT. Lokasi tanah Jl. MedanTj.Morawa. Desa Bangun Sari. Kec.Tanjung Morawa. Kab. Deli Serdang. Luas 1.912M2 191944
HILANG/ TERCECER
Sertifikat Hak Milik No: 5981. An. MUDASUTI NASUTION. Tercecer sekitar Camar. HILANG/TERCECER Beralamat Jl. Camar I. No.46. BPKB dan STNK Sp. Motor Perumnas Mandala Honda CB 150 R BK 3579 AIS An. Rintana HILANG/TERCECER BPKB mobil Grand Max. Thn. 2015 BK 8625 CY. An. ROLIN HARYANTO BARUS
Kirim Format Iklan Anda Dalam Bentuk JPEG Atau Ai
191945
191946
E-mail: iklanminiwaspada@yahoo.co.id
191947
SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)
061 - 457 6602 iklanminiwaspada@yahoo.co.id
MUI Sumut Kunjungi Korban Kebakaran Di Nias
Waspada/ist
Ketua Komisi Sosial, Dr. Abdul Hamid Ritonga, MA,saat memberi bantuan.
MEDAN(Waspada): Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sumatera Utara dalam kunjungannya di Kab. Nias dalam rangka MUSDA Kab. Nias belum lama ini, menyempatkan untuk mengunjungi korban kebakaran di Desa Tetehosi Kecamatan Idanogawo Kabupaten Nias. Sebagaimana diketahui kebakaran yang menghabiskan 14 rumah meliputi 20 Kepala Keluarga dengan 77 jiwa. Bingkisan diserahkan langsung oleh Ketua Komisi Sosial MUI Sumatera Utara, Dr. H. Abdul
Hamid Ritonga, MA didampingi Wakil Ketua Umum, Dr. H. Arso, M.Ag dan Sekretaris, Dr. H. Akmaluddin Syahputra, M.Hum Dr. H. Arso, SH, M.Ag yang juga wakil ketua Umum MUI Sumut menyampaikan rasa prihatin, terhadap keluarga korban bencana. “Ini adalah wujud keprihatinan, turut merasa duka yang dalam dari kami, kadang kadang kita kehilangan harta, nyawa. Bapakbapak, ibu, mungkin ada yang tdak bisa diselamatkan, maka ikhlaskan saja insya Allah akan
diganti.” Tuturnya ketika menyerahkan 20 paket sembako sesuai dengan jumlah kepala keluarga yang terkena musibah tanpa memandang agama, karena kita bersaudara. Ketua Komisi Sosial, Dr. Abdul Hamid Ritonga, MA, menyampaikan “Santunan ini merupakan wujud kepedulian kita, dan ini tidak direncakan ketika akan datang ke Nias, kami ke Nias dalam rangka MUSDA MUI Kota Gunung Sitoli dan MUI Kab. Nias, namun mendengar ada 77 jiwa yang kehilangan
tempat tinggal dan sumber pencaharian, maka kami berusaha semaksimal mungkin untuk berbagi dan turut merasa penderitaan kehilangan”kata Abdul Hamid,Jumat(4/12). Kepala Desa Tetehosi Kec. Idanogawo Kab Nias Juniyarman El nduru, SE yang menerima MUI Sumatera Utara di Posko Kebakaran dalam kesempatan tersebut menyampaikan selamat terhadap MUSDA MUI Kab. Nias serta menyampaikan harapannya “semoga kehadiran MUI dapat menjadikan kami menjadi lebih
kuat menerima kenyataan, meskipun ala kadarnya, kami pemerintahan Desa mengucapkan syukur dan terimakasih. Semoga menjadi berkat baru saudara saudara yang mengalami musibah” tuturnya Setelah mengunjungi Posko kebakaran, MUI Sumatera Utara mendatangi korban kebakaran dari umat Islam yang berjumlah 8 Kepala Keluarga, yang diantaranya ada anak anak yatim piatu untuk memberikan dukungan moril dan materil. (m22)
PLN Raih 1.910 Sertifikat Aset Tanah Di Sumut MEDAN (Waspada): PT PLN (Persero) meraih 1.910 sertifikat aset tanah PLN yang berada di Provinsi Sumut dengan luas 66 Hektar (Ha) senilai Rp840 Miliar. Sertifikat tersebut diraih berkat Sinergitas antara PLN, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kementerian Agraria Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Penyerahan sertifikat dilakukan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara, Dadang Suhendi kepada Direktur Bisnis Regional Sumatera & Kalimantan PLN, Wiluyo Kusdwiharto, disaksikan Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar, Gubernur Sumatera Utara Edy
Rahmayadi, dan Inspektur Jenderal Kementerian ATR/ BPN, Sunraizal, dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi Terintegrasi dan Penyerahan Sertifikat kepada PLN dan Pemerintah Daerah se-Provinsi Sumut, di Pendopo Gubernur Sumut, Rabu (2/12). Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar, menyebutkan bahwa sertifikasi tanah penting dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya korupsi. “Upaya Kementerian ATR/ BPN bersama PLN, didukung oleh Pemrov dan seluruh jajarannya untuk menerbitkan sertifikat tanah dalam rangka pengamanan aset negara merupakan tindakan preventif untuk menghindari terjadinya
praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme di masa yang akan datang. Tentunya hal ini harus kita dukung bersama-sama,” ungkap Lili. Sepanjang tahun 2020, PLN telah menerima lebih dari 12.500 sertifikat dengan nilai lebih dari Rp 4,5 triliun. PLN yakin di penghujung tahun 2020 nanti, jumlah sertifikat akan bertambah hingga mencapai 17.500 sertifikat, seiring dengan pemberkasan, pengukuran dan penerbitan Sertifikat Tanah PLN yang saat ini berproses di seluruh Kantor Pertanahan dari Sabang sampai Merauke. Direktur Bisnis PLN Regional Sumatera dan Kalimantan Wiluyo Kusdwiharto menyam-
paikan bahwa dengan adanya sinergi dan dukungan dari KPK dan Kementerian ATR/BPN mempercepat proses sertifikasi aset milik PLN. “Dimulai dari MoU dengan Kementerian ATR/BPN, yang ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama di tingkat operasional sampai ke level Kantor Pertanahan, membukakan jalan. Kerja sama tersebut makin diperkokoh lagi, setelah kami juga mendapatkan dukungan dari KPK melalui surat 14 April 2020 lalu. Kami di PLN sungguh beruntung, karena PLN menjadi salah satu BUMN prioritas yang dipilih KPK untuk program pencegahan korupsi tersebut,” tutur Wiluyo.
Acara ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU antara Direktur Utama PLN dengan Menteri ATR/BPN pada tanggal 12 November 2019 dan penandatanganan PKS antara General Manager Unit Induk PLN se-Indonesia dengan Kepala Kantor Wilayah Kementerian ATR/BPN di seluruh Indonesia pada tanggal 27 November 2019 lalu. Dalam kesempatan tersebut, GM PLN Wilayah Sumatera Utara M. Irwansyah Putra, juga turut menyampaikan piagam peran serta dalam sertifikasi aset kepada seluruh Kabupaten/Kota se-Sumut, secara simbolis diwakili oleh Kabupaten Langkat, Deliserdang, dan Nias. (m31)
Waspada/ist
GM PLN Wilayah Sumatera Utara M. Irwansyah Putra, juga turut menyampaikan piagam peran serta dalam sertifikasi aset kepada seluruh Kabupaten/Kota se-Sumut, secara simbolis diwakili oleh Kabupaten Langkat, Deliserdang, dan Nias.
DPRD Sumut Sesalkan Lapas T Balai Lebihi Kapasitas
Waspada/Ist
ANGGOTA DPRD Sumut, Santoso SH (tengah) menyampaikan pandangannya ketika berkunjung ke Lapas IIB Tanjugbalai Asahan, Kamis (3/12).
MEDAN (Waspada): DPRD Sumut sesalkan lembaga pemasyarakatan (LAPAS) Klas IIB Tanjungbalai Asahan, yang hingga kini sudah melebihi kapasitas (overcapacity), sehingga terkesan tidak nyaman bagi pembinaan para tahanan. "Kita prihatin melihat Lapas ini, karena jumlah tahanannya sudah melebihi daya tampung yang ada, " kata anggota DPRD Sumut, Santoso SH bersama rombongan ketika melakukan inspeksi
mendadak (Sidak) ke Lapas III Tanjungbalai, Kamis (3/ 12). Mereka didampingi perwakilan dari Lapas IIB Tanjungbalai bersama sejumah staf. Hal itu disampaikan politisi Partai Demokrat itu melalui sambungan telepon dari Asahan kepada Waspada, Jumat (4/12) Berdasarkan data yang diperoleh, kapasitas Tanjung Balai Asahan 707 orang, namun dihuni 1.145 yang terdiri atas tahanan dan narapidana yang tercatat hingga 4 Desember 2020.
Dari jumlah itu, terbanyak dihuni 986 orang atau sekitar 95 persen dalam kasus narkotika. Menurut Santoso, dengan tidak idealnya jumlah tersebut, pembinaan kepada penghuni Lapas dikhawatirkan menjadi tidak maksimal. "Kita berharap ke depannya, perlu upaya menambah ruangan agar tidak terjadi desak-desakan atau ada jumlah maksimal yang layak dalam satu sel tahanan," kata anggota dewan dari Dapil V yang mencakup Asahan,
Batubara dan Tanjungbalai itu. Dalam sidak itu, rombongan Komisi A juga melihat dari dekat Lapas IIB Tanjungbalai dan menyaksikan kondisi ruangan yang tidak terkesan sudah tidak ideal lagi. Santoso berharap pihak Lapas IIB Tanjungbalai menjadi tempat pembinaan yang baik bagi tahanan. "Khusus untuk kasus narkotika, kita berharap Lapas IIB jadi tempat pembinaan yang baik, agar mereka tidak terjumus lagi pada perbuatan yang sama,'
ujarnya. Pihak Lapas IIB T Balai Asahan berjanji akan merespon rombongan komisi A DPRD Sumut, untuk diteruskan kepada Kementrian Hukum dan HAM di Jakarta. Untuk diketahui, Lapas Klas IIB Tanjung Balai merupakan salah satu Lapas yang diunggulkan untuk menuju Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). (cpb)
Ekonomi & Bisnis
WASPADA Sabtu, 5 Desember 2020
A5
Pasca Banjir Di Jalan Medan-Binjai
Pertamina Pastikan Distribusi BBM Dan Elpiji Aman MEDAN (Waspada): Pasca hujan lebat yang mengguyur Kota Medan sejak tadi malam dan menyebabkan beberapa ruas jalan di KM 9-10 Medan - Binjai tergenang air, Pertamina memastikan distribusi BBM dan elpiji aman. Unit Manager Communication, Relation & CSR Pertamina MOR I Sumbagut, Taufikurachman menyebutkan, diperkirakan genang air terjadi akibat curah hujan yang tinggi dan kiriman dari daerah gunung. “Meskipun demikian, kami memastikan bahwa distribusi dan pasokan BBM untuk wilayah tersebut relatif aman,” ujarnya. Menurutnya, terdapat 2 SPBU Reguler di
Antara
BERCOCOK TANAM DI RUMAH KASA
sekitar lokasi yaitu SPBU 14203176 dan SPBU 142031145 di kawasan Jl. Medan-Binjai KM9 dan 10. Saat ini keduanya masih berjalan normal. “Stock di kedua SPBU tersebut masih mencukupi, selain itu pengiriman BBM juga tidak mengalami gangguan karena bisa diakses lewat jalan tol,” lanjutnya. Dia menyebutkian, dalam mendistribusikan BBM di tengah kondisi seperti ini, Pertamina juga sudah memiliki berbagai alternatif, guna memastikan distribusi BBM ke masyarakat dapat terus terpenuhi. “Kami berharap genangan air segera surut, dan masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal,” tutupnya. (m31)
Pekerja merawat berbagai jenis sayuran yang ditanam dalam rumah kasa (screen house) di halaman Balaikota Bogor, Jawa Barat, Jumat (4/12). Berbagai jenis sayuran yang ditanam dengan cara hidroponik, aquaponik dan vertikal garden di dalam rumah kasa tersebut untuk mengenalkan budidaya pertanian di lahan terbatas perkotaan sebagai bagian ketahanan pangan di masa pandemi COVID19.
BI Optimis 2021 Ekonomi Sumut Tumbuh 4,8-5,2 Persen MEDAN (Waspada): Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Sumatera Utara menggelar Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2020 dan membahas tentang kondisi perekonomian Sumut di tahun 2021. BI Optimis, pada 2021 mendatang ekonomi Sumut akan tumbuh di kisaran 4,8-5,2%. Kepala Kantor Per-wakilan BI Provinsi Sumut Wiwiek Sisto Widayat, pada Pertemuan Tahunan BI 2020 dengan tema “Bersinergi Membangun Optimisme Pemulihan Ekonomi” serta arahan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, di Hotel Adi Mulya Medan, Kamis (3/12). “Dari assessment yang kami lakukan, kami melihat bahwa, di Sumut perekonomian di 2021 akan membaik. Semuanya akan membaik. Beberapa indikator, bila kita lihat dari sisi PDRBnya, bahwa di triwulan IV-2020 secara year on year (yoy) diperkirakan akan positif, meskipun masih di angka 0,5-1%. Dan ekonomi di 2020 kita proyeksikan akan tumbuh di kisaran 0,5% hingga 1%,” ujar Wiwiek. Selain itu, Wiwiek juga mengatakan, di tahun 2021, semua indikator akan menunjukkan perbaikan. Baik dari sisi konsumsi, pembiayaan pemerintah, investasi, maupun ekspor yang juga mulai mengalami perbaikan di triwulan IV 2020 ini. “Dengan beberapa indikasi dan leading indikator ini, kami punya keyakinan bahwa 2021 ekonomi Sumut akan bisa tumbuh di angka 4,852%,” tegasnya. Terkait dengan inflasi, Wiwiek berpendapat, inflasi di Sumut tidak ada masalah. Menurutnya, tekanan memang meningkat di 2021, namun sasaran inflasi Sumut di 2021 turun dari 3+/-1% di 2020 menjadi 2,5+/-1%. “Memang, dengan stabilnya inflasi di 20182019, dan 2020 karena potensi demand yang tidak ada, maka di 2021 akan naik. Tetapi akan masih berada di sasaran kita di 2,5%+/-1%,” jelasnya. Pada kesempatan itu, Wiwik mengatakan, meskipun ekonomi Sumut diperkirakan mem-
baik pada 2021, namun ada beberapa prasyarat dan tantangan yang harus dipenuhi. Ada tiga prasyarat dan tantangan yaitu penanganan Covid19, mindset pemerintah terhadap pola pembiayaan APBD, dan pemberdayaan UMKM. Menurut Wiwiek, penanganan Covid-19 merupakan salah satu prasyarat agar ekonomi bisa tumbuh. Bagaimana penanganan Covid19 nya, bagaimana vaksinnya seperti apa, apakah sudah bisa dilaksanakan dimasyarakat atau tidak. “Karena salah satu prasyarat agar ekonomi bisa tumbuh itu adalah penanganan Covid-19 ini seperti apa. Kalau Covid-19 tidak bisa ditangani dengan baik, artinya proyeksi yang 4,8-5,2% itu juga tidak bisa tercapai. Kesehatan bagus dulu, baru ekonomi mengikuti. Ini prasyarat yang harus diikuti,” tegasnya. Prasyarat kedua, lanjutnya, tantangan bagaimana merubah mindset kepala SKPD pemerintah untuk merubah pola pembiayaan dari APBD. Selama ini, terkesan APBD itu dikumpulkan dan dilaksanakan di akhir tahun atau triwulan III dan IV. “APBD tolong dimulai di Januari harus mulai belanja. Karena kalau dimulai diawal tahun multiplier terhadap ekonomi itu akan semakin besar. Dampak terhadap ekonomi semakin besar, daripada harus dimulai di akhir tahun. Ini yang harus kita lakukan terus. Ini harus ada perubahan mindset, perubahan prilaku. Apalagi DPRD sudah menyetujui APBD untuk anggaran 2021. Itu harus segera,” ujarnya. Ketiga, lanjutnya, semua pihak harus mendorong pengembangan sektor UMKM. Menurutnya, UMKM merupakan suatu pangsa besar yang harus diurusin dan harus dikembalikan lagi sebagai salah satu pendorong perekonomian di Sumut. “Kalau prasyarat tantangan ketiga tersebut yakni Covid-19, APBD dan UMKM bisa terlaksana, kami berharap 2021 harusnya ekonomi Sumut sudah semakin baik lagi,” pungkasnya. (m31)
PE Progresif CPO Diberlakukan JAKARTA (Waspada) : Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 191/PMK.05/ 2020 tentang Tarif Layanan Umum Badan Pengelola Perkebunan Kelapa Sawit. Adapun, regulasi ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 191/ PMK.05/ 2020 yang merevisi PMK 57/PMK.05/2020 tentang Tarif Layanan Umum Badan Pengelola Perkebunan Kelapa Sawit. Berlaku mulai 10 Desember 2020 atau 7 hari setelah diundangkan pada Kamis (3/ 12). “Beberapa ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57/PMK.05/2020 tentang Tarif Layanan Badan Layanan Umum Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit pada Kementerian Keuangan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 542),” tulis aturan tersebut yang dikutip di Jakarta, Jumat (4/12). Aturan baru tentang besarnya pungutan ekspor (PE), ditetapkan dalam Pasal 3A PMK Nomor 191/PMK.05/ 2020. Tarif pungutan ditetapkan berdasarkan batasan lapisan harga CPO. Rinciannya, pungutan ekspor sebesar USD55 per ton berlaku saat harga di bawah
USD670 per ton. Besar pungutan naik, berdasarkan rentang harga tertentu di atas harga dasar USD670 per ton. Pungutan akan naik bertahap sebesar USD5, lalu naik lagi USD15 untuk setiap kenaikan harga CPO sebesar USD25 per ton. “Harga CPO sebagaimana dimaksud pada Lampiran I mengacu pada harga referensi yang ditetapkan oleh Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang perdagangan,” tulisnya. Terbesar Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mencatat ada beberapa negara memilki nilai ekspor tersebesar CPO Indonesia. China menjadi negara terbesar yang mengimpor CPO dari Indonesia sebanyak 2,1 juta ton, lalu Uni Eropa sebanyak 2 juta ton, India 1,8 juta ton, Pakistan 1,2 juta ton, Afrika 1,1 juta ton. “Kemudian ada Amerika Serikat (AS), 0,44 juta ton, Timur Tengah 0,9 juta ton dan Bangladesh 0,6 juta ton,” Seperti dikutip IDX Channel. Sementara itu, nilai ekspor Indonesia ke China setiap tahunnya mengalami kenaaikan per tahunnya. Pada 2015 nilai ekpor hanya USD15 miliar, lalu 2016 naik USD16,8 miliar. Di mana 2017 juga mengalami kenaikan USD23 miliar, 2018 naik USD27,1 miliar dan 2019 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yakni
Proses Sertifikasi Produk Halal 21 Hari Kerja
Antara
PERAJIN TALI TAMBANG PANDAN TRADISIONAL : Perajin membuat tali tambang daun pandan menggunakan alat tradisional di Kampung Sindangkerta, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (4/12). Tempat itu mampu memproduksi 20 kilogram tali per hari dengan upah pembuatan Rp5.000 per kilogram tali.
Kemnaker Kolaborasi Dengan Pemda Perkuat Kerja Sama Pelatihan Kerja JAKARTA (Waspada) : Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus memperkuat koordinasi dan kerja sama dengan pemerintah daerah (Pemda) tingkat provinsi, Kabupaten/ kota, agar akses program-program pelatihan kerja baik di pusat maupun daerah akan semakin mudah dan terjangkau masyarakat. Dirjen Binalattas Kemnaker, Budi Hartawan mengatakan, dengan adanya sinergitas yang erat, diharapkan berbagai tantangan dan hambatan dalam pelaksanaan program pelatihan, sertifikasi dan penempatan kerja di Balai-balai Latihan Kerja (BLK) agar segera dikomunikasikan untuk memperoleh solusi secara cepat dan tepat. “Kami yakin dengan adanya keterbukaan komunikasi antara pusat dan daerah, maka program pelatihan, sertifikasi dan penempatan di BLK-BLK dapat berjalan dengan baik,” kata Budi Hartawan, dalam acara Rakor Penempatan Peserta Boarding PBK Tahun 2020 BBPLK Bekasi, di Jakarta, Jumat (4/12). Kepala BBPLK Bekasi, Herman, mengatakan, ada tiga hal penting agar pelaksanaan pelatihan serta penempatan peserta pelatihan yang difasilitasi pemda dapat berjalan dengan baik. Pertama, peran aktif Pemda yang telah menjadi target kerja sama pelatihan untuk dapat membantu proses pelatihan dan penempatan peserta yang telah dilatih. Kedua, koordinasi Pemda dengan dunia usaha, dunia industri lebih ditingkatkan agar dapat memanfaatkan peserta pelatihan yang telah disertifikasi. Ketiga, mulai saat ini, Pemda memiliki program-program prioritas terkait kejuruan pelatihan kerja yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerah masing-masing dengan melakukan identifikasi kebutuhan pelatihan untuk tahun 2021. “Kami berharap melalui Rakor ini, dapat terjalin komunikasi positif dengan para pemegang kebijakan di tingkat pemda melalui dinas-dinas yang bertanggung jawab di bidang ketenaga-
kerjaan sehingga dapat menciptakan keharmonisan dalam pelaksanaan pelatihan dan sertifikasi serta penempatan,” ujar Herman. Herman mengungkapkan sejak tahun 2017 hingga 2020 ini, BBPLK Bekasi telah melaksanakan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) dengan sistem Boarding. Peserta sistem ini, direkrut dari berbagai daerah dengan bekerja sama dengan Disnaker Provinsi, Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Total peserta boarding yang telah dilatih di BBPLK Bekasi sejak 2017 sampai 2020 sebanyak 7496 orang peserta yang berasal dari 263 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Namun, hanya 22 persen daerah melaporkan penempatan peserta yang telah dilatih dari keseluruh daerah yang direkruit. Sedangkan jumlah total peserta boarding dan non boarding yang dilatih dari tahun 2017 sampai 2020 sebanyak 16.854 orang peserta. “Jumlah laporan itu sangat kecil dibandingkan peserta boarding yang telah dilatih di BBPLK Bekasi sejak 2017 sampai 2020 sebanyak 7496 orang peserta dari 263 Kabupaten/Kota,” katanya. Herman mengatakan, maksud dan tujuan Rakor ini untuk memperoleh informasi dari daerah yang telah menjadi target boarding sejak 2017 hingga 2020 tentang penempatan alumni PBK hasil pelatihan di BBPLK Bekasi. “Rakor ini juga untuk memperoleh masukan dari Pemda dan kendala-kendalanya dalam menempatkan peserta yang telah dilatih,” katanya. Sementara Plt. Direktur Pengembangan Pasar Kerja (PPK) Kemnaker, Rasyid Amir, berharap agar ke depan seluruh informasi lowongan kerja yang ada di perusahaan terintegrasi dengan aplikasi Karirhub dalam SISNAKER Kemnaker dan layanan penempatan tenaga kerja dilakukan secara digital/online. “Serta pembuatan AK1 (kartu kuning) secara online/digital,” pungkas Rasyid. (mc)
JAKARTA (Waspada) : Sekretaris Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kementerian Agama, Lutfi Hamid mengatakan, dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, waktu proses penyelesaian sertifikasi untuk produk dalam negeri dan luar negeri dibatasi selama 21 hari kerja. “Dari sisi waktu Undang-Undang Cipta Kerja ini dibatasi betul menjadi 21 hari kerja,” kata Lutfi dalam acara Serap Aspirasi: Implementasi UU Cipta Kerja Sektor Industri, Perdagangan, Haji dan Umroh serta Jaminan Produk Halal Edisi Semarang, secara virtual, Jakarta, Jumat (4/12). Namun dalam Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) terkait jaminan produk halal diberikan waktu toleransi penyelesaian proses sertifikasi. Untuk produk dalam negeri diberi batas toleransi maksimal 10 hari kerja dan 15 hari kerja untuk produk luar negeri. Tambahan waktu ini dinilai sudah cukup lantaran beberapa negara di ASEAN juga melakukan sertifikasi produk halal dalam waktu yang tidak lama. “Toleransi ini sangat cukup karena benchmark ini ada di Singapura, Malaysia, dan Singapura, artinya negara lain melakukan sertifikasi dengan cepat,” kata Lutfi. Sebelumnya, dalam Undang-Undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal mengatur proses sertifikasi produk dalam negeri selama 97 hari untuk produk dalam negeri. Sedangkan untuk produk luar negeri selama 170 hari. Didalam undang-undang ini pun tidak mengatur sanksi bila proses sertifikasi menjadi molor dari batas waktu yang telah ditentukan. Maka, kata Lutfi, Undang-Undang Cipta Kerja memberikan kepastian hukum yang lebih terang dalam proses sertifikasi produk halal. “Layanan sistem Jaminan Produk Halal dapat memberikan kepastian hukum, akuntabilitas dan keterukuran bagi para pelaku usaha dalam pengurusan sertifikat halal mengingat sertifikat halal dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini BPJPH,” tutupnya. (mc)
7 Perusahaan Non UKM Berhasil Diversifikasi JAKARTA (Waspada) : Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas ekspor produk Indonesia dari 113 perusahaan ke pasar global, yang terdiri dari 79 perusahaan non UKM dan 54 perusahaan UKM. Tercatat, 7 perusahaan non UKM yang berhasil melakukan diversifikasi produk ekspor baru senilai USD 24,42 juta atau Rp 354,16 miliar. “Ada 7 perusahaan yang berhasil melakukan diversifikasi produk ekspor baru,” kata Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto di Lamongan, Jawa Timur, Jumat (4/12). 7 Perusahaan tersebut antara lain PT Bumi Pangan Utama dari Provinsi Banten dengan produk udang tepung. PT Mukura Dashdot dari Provinsi Banten dengan produk roster 3 dimensi. PT Makmur Jaya Sejahtera dari Provinsi Bali dengan produk fillet ikan snapper opaka, red snapper, grouper. Kemudian, ada PT Kewalram dari Provinsi Jawa Barat dengan produk women apparel dengan embroidery. PT Tri Sinar Purnama dari Jawa Tengah dengan produk cor sambungan pipa besi. PT Sorini Agro Asia Corporindo dari Provinsi Jawa Timur dengan produk sorbitol untuk pasta gigi. PT Mega Suryamas dari Provinsi Jawa Timur dengan produk soap noodles. “Total nilai ekspor hasil diversifikasi produk baru dari 7 perusahaan non UKM tersebut mencapai USD 24,42 juta atau setara Rp 354,16 miliar,” kata Agus. (mc)
USD15,4 miliar. Sedangkan untuk rata-rata laju pertumbuhan kosumsi CPO di dunia pada 2015-2030 mencapai 3,15%. Sementara 2030-2050 capai 3,45. Sebelumnya, pemerintah telah menaikan pajak ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sebesar USD5 per ton. Dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.57/PMK. 05/2020 tentang Tarif Layanan Umum Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Pada Kementerian Keuangan, pemer intah menyatakan bahwa perubahan tarif itu efektif mulai berlaku hari ini atau 1 Juni 2020. Memberatkan Pemerintah menaikan pajak ekspor minyak sawit
mentah atau crude palm oil (CPO) sebesar USD5 per ton. Hal ini menuai tanggapan yang beragam dari pelaku usaha. Dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.57/ PMK.05/2020 tentang Tarif Layanan Umum Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Pada Kementerian Keuangan, pemerintah menyatakan bahwa perubahan tarif itu efektif mulai berlaku hari ini atau 1 Juni 2020. Terkait hal itu Ekonom Institute For Development of Economics and Finance (Indef), Andry Satrio Nugroho menyebut kenaikan pungutan ekspor ini atau kurang relevan dan perlu hati-hati. Pasalnya hal itu bisa menekan permintaan CPO secara global. Bahkan, lanjut dia, kondisi industri juga belum cukup
stabil. Namun CPO sepanjang tahun lalu telah menikmati berbagai relaksasi yang diberikan pemerintah. “Jadi dengan kondisi industri yang sedang tertekan, karena pandemi virus corona atau Covid-19, kenaikan pungutan ini tentu akan memberatkan,” ujar dia pada IDX Channel, Rabu (10/6/2020). Dia menjelaskan seharusnya penaikan tarif ini dilakukan secara bertahap. Hal itu dilakukan untuk menguji seberapa besar dampak yang diberikan karena ketidakpastian akibat pandemi ini covid-yang masih besar. “Apabila naik itu wajar. Namun penerapan harus lebih bertahap. Dan harus melihat permintaan domestik dalam negeri melalui hilirisasi sawit,” jelas dia. (okz)
Nilai Ekspor Produk RI Awal Desember Capai Rp23 T JAKARTA (Waspada) : Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto melaporkan pelepasan ekspor nasional ke pasar global yang dilakukan di Lamongan, Jawa Timur diikuti 113 perusahaan dengan nilai USD 1,65 miliar atau setara Rp23,75 triliun. Ekspor produk Indonesia ini diikuti oleh 79 perusahaan non UKM dan 54 perusahaan UKM. “Total ekspor di awal Desember 2020 senilai USD 1,64 miliar atau setara Rp23,75 triliun,” kata Agus di Lamongan, Jumat, (4/11). Agus menuturkan, dari 79 perusahaan non UKM tersebut, ada satu perusahaan yang baru pertama kali melakukan ekspor perdana. PT Universal Strategic Alliance dari Mojokerto Provinsi Jawa Timur untuk pertama kalinya mengekspor cerutu ke Jepang senilai USD 86.400 atau setara Rp1,25 miliar ke pasar Jepang. “PT Universal Strategic Alliance dari Mojokerto Provinsi Jawa Timur, dimana berhasil mengekspor produk cerutu senilai USD 86,400 atau setara Rp 1,25 miliar ke pasar Jepang,” kata dia. Dalam mendukung pening-
katan daya saing produk ekspor, Agus menyebut telah memberikan dukungan berupa pembiayaan ekspor kepada 14 UKM senilai Rp167 miliar. Selain itu, telah diresmikan pula lokasi baru ITPC Mexico City ke lokasi yang lebih strategis. Tujuannya agar dapat meningkatkan ekspor produk Indonesia ke Mexico City. “Tadi pagi juga telah diresmikan lokasi baru ITPC Mexico City ke lokasi yang lebih strategis,” kata dia mengakhiri. Kementerian Perdagangan melakukan pelepasan Ekspor Produk Indonesia yang Bernilai Tambah dan Berkelanjutan ke Pasar Global di Lamongan, Jawa Timur. Kegiatan tersebut melibatkan 133 eksportir yang melakukan ekspor produk tersebut. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambut baik pelepasan ekspor tersebut lantaran Presiden sudah mengizinkan pelepasan ekspor ke pasar global dari Kabupaten Lamongan Jawa Timur. “Kami mewakili seluruh Pemerintah Daerah Gubernur, kabupaten kota, dan eksportir yang akan melepas ekspor ke pasar global kami menyampai-
kan terima kasih kepada Presiden mengizinkan pelepasan ekspor pasar global ini dari kabupaten Lamongan Jawa Timur,” kata Khofifah Indar dalam sambutannya, di Lamongan, Jumat (4/12). Dia pun berharap dengan melibatkan 133 eksportir dari 16 provinsi dan 14 titik semuanya akan bisa meningkatkan proses pemulihan ekonomi nasional di semua lini di Indonesia. “ Te r i m a k a s i h Ba p a k Presiden mudah-mudahan pelepasan ekspor ke pasar global yang langsung dilaksanakan oleh Bapak Presiden memberikan dorongan motivasi bagi kami semua untuk terus bergerak meningkatkan seluruh proses pertumbuhan ekonomi di daerah kami masingmasing,” ujarnya. Adapun pelepasan ekspor produk Indonesia ke pasar global sebagai Langkah konkrit upaya peningkatan ekspor non migas di masa pandemi, meningkatkan UKM ekspor menjaga loyal buyers, peningkatan investasi serta menumbuhkan ekonomi nasional di tahun 2021 mendatang. (mc)
54 UKM Mampu Ekspor Produk Senilai Rp178 Miliar JAKARTA (Waspada) : Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto, mengatakan ada 54 UKM yang berhasil menebus pasar ekspor global. Total ekspor produk UKM yang dilakukan awal Desember 2020 ini mencapai USD 12,29 juta atau Rp 178,15 miliar. “Hari ini juga menandakan keberhasilan UKM menembus pasar global. Ada 54 UKM yang berhasil melakukan ekspor dengan total mencapai USD 12,29 juta atau setara Rp 178,15 miliar,” kata Agus pada Pelepasan Ekspor Ke Pasar Global di Lamongan, Jawa Timur, Jumat, (4/12). Dari 54 UKM tersebut, terdapat 7 UKM yang baru pertama kali melakukan ekspor. Antara lain, PT Lestari Jaya Bangsa dari Propinsi Jawa Tengah ke Arab Saudi dengan produk makanan olahan seperti emping belinjo, jamu herbal, dan mie telor. U D Si n a r Mu l y o d a r i Propinsi Jawa Tengah dengan produk kapuk fiber yang ekspor ke India. CV Yukari Cahaya Abadi perusahaan dari propinsi Jawa Timur dengan produk tempat tidur untuk Sapi ke
Jepang. CV Aromata Anugrah Sultan dari propinsi Sulawesi Selatan dengan produk kemiri olahan mengekspor ke Hongkong. CV Masagenah dari Propinsi Kalimantan Timur dengan produk lidi nipah ke India. Syam Surya Mandiri dari Propinsi Kalimantan Timur dengan produk udang beku ke Jepang. PT Rimbun Alam Dewata dari Propinsi Bali dengan produk cengkeh. Ada pun nilai ekspor ketujuh perusahaan tersebut sebesar USD 206.000 atau setara Rp 3,02 miliar. “Nilai total ekspor dari ketujuh perusahaan tersebut sebesar USD 206.108 atau setara Rp 3,02 miliar,” kata dia. Selain itu, ada 11 UKM juga berhasil melakukan diversifikasi produk ekspor baru dengan nilai USD 1,16 juta atau setara Rp 16,82 miliar. Adapun 11 perusahaan tersebut yakni PT Panorama Laut Indah dengan produk karagenan atau rumput laut. CV Nagam Rattan dengan produk pot bunga dari rotan knock down. CV Cipta Abadi Stools bar dari eceng gondok
dan pelepah pisang. PT Indah Desain Indonesia dengan produk teakwood furniture. CV JAMF dengan produk furniture dari resin dan limbah. CV Rayung Pelangi dengan produk sapu rayung. CV Palem Craft dengan produk mirror dari bahan natural atau daun abaka. Jaroe Design dengan produk kursi dari limbah kayu. Jogja Gazebo dengan produk gazebo untuk resor internasional. CV Maharani Kendang Jimbe dengan produk kendang (home decor), dan PT Garuda Sinar Perkasa dengan dengan produk minyak jelantah. Menteri Agus mengatakan, pihaknya akan terus mengupayakan agar semakin banyak UKM dan pelaku usaha yang melakukan diversifikasi produk ekspor. Sehingga produk buatan dalam negeri lebih baik dan bisa meningkatkan daya saing produk ekspor. “Kementerian Perdagangan akan terus berupaya, agar semakin banyak UKM dan pelaku usaha yang berhasil melakukan diversifikasi produk ekspor untuk meningkatkan daya saing produk ekspor,” kata dia mengakhiri. (mc)
Opini
A6
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
TAJUK RENCANA
Banjir Kota Medan Dejavu
L
uar biasa besar dan luasnya areal tergenang air (banjir) yang melanda Kota Medan kemarin. Data BPBD, banjir besar merendam 2.773 unit rumah dan menyebabkan dua orang meninggal dunia dan puluhan lukaluka, serta empat orang lainnya belum ditemukan. Hujan deras mengguyur Kota Medan sejak Kamis (3/12) malam hingga Jumat (4/12) dini hari memang berpotensi besar menimbulkan banjir, namun umumnya banjir karena curah hujan di satu wilayah (lokal) hanya menggenangi jalanan yang rendah dan dalam waktu 1-2 jam sudah surut kembali. Tapi, banjir besar yang melanda hampir setengah dari luas Kota Medan kali ini datang dari meluapnya sejumlah sungai yang membelah Kota Medan. Paling besar andilnya Sungai Deli, Sungai Denai, Sungai Babura, Sei Padang, dan sejumlah sungai lainnya.Wajar saja kalau air meluap dan meluber ke daratan sekitarnya sehingga wilayah Kota Medan yang bagaikan kuali menampung curah air dari kawasan wilayah hulunya. Klasik dan tragis! Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Intisari: Intisari: Nurly mengatakan banjir merendam ‘’Faktanya kalau dilihat tujuh kecamatan, yakni Kecamatan Maimun, Medan Johor, Medan dari jalan dan atas jem- Medan Selayang, Medan Tuntungan, Medan batan, beragam bangu- Baru, Medan Petisah dan Medan Dan Pemko sudah mendirikan nan sudah menjorok ke Polonia. puluhan posko membantu para korban sungai hampir separuh yang ter-paksa mengungsi di sejumlah titik terparah di Kota Medan. Dari tujuh lebar sungai dikuasai kecamatan itu, sebanyak 2.773 rumah, 1983 KK (kepala keluarga) dan 5.965 jiwa bangunan liar’’ terdampak banjir. Hemat kita, bencana alam banjir tidak hanya melanda Kota Medan, tapi juga sejumlah kabupaten-kota lainnya di masa cuaca ekstrem ini. Sebelumnya di Tebingtinggi melumpuh transportasi darat dan perekonomian. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem dan curah hujan intensitas tinggi di 28 wilayah di Indonesia dalam sepekan ke depan. Cuaca ekstrem ini muncul akibat sirkulasi siklonik yang terpantau di beberapa daerah. Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi. Dalam keterangan resminya, BMKG menganalisis, kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam sepekan ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia. BMKG menilai kondisi itu diperkuat dengan aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby Ekuatorial, dan gelombang Kelvin di wilayah Indonesia dalam periode sepekan ke depan. Berdasarkan kondisi tersebut, dalam periode sepekan dari 21 hingga 26 November, terdapat potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang di 28 wilayah di Indonesia. Wilayah tersebut di antaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Kepulauan, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat dan Papua. Jika benar BMKG memperkirakan bahwa hujan akan terus turun hingga satu minggu ke depan dengan intensitas tinggi, ekstrem, maka semua pihak wajib mengantisipasi dan berjaga-jaga (siaga-1) agar tidak menjadi korban. Jangan sampai cuaca ekstrem dalam bentuk curah hujan tinggi, banjir di mana-mana, tanah longsor, angin puting beliung menimbulkan korban jiwa dan harta benda yang besar. Kita harap pemerintah provinsi dan kabupaten-kota tanggap dalam memberikan edukasi dan penyuluhan serta bantuan di kawasan rawan bencana agar masyarakat terbantu dan sadar akan bahaya bencana alam yang datang secara tiba-tiba tak diinginkan. Ke depan harus ada upaya pengendalian akan bahaya bencana alam dengan mendata potensi yang menyebabkan timbulnya banjir kiriman dan tanah longsor. Bisa jadi akibat perusakan hutan di kawasan hulu sehingga kawasan hutan tak mampu lagi menahan dan menyimpan debit air dalam jumlah besar sehingga meluncur ke kawasan rendah. Perusakan ekosistem alam harus dicegah, termasuk kawasan DAS (daerah aliran sungai) yang semakin sempit sehingga sungai-sungai menjadi dangkal dan air tersendat, tidak bisa mengalir optimal mengakibatkan kawasan daratan sekitarnya tergenang dan banjir setiap kali hujan lebat, seperti terlihat pada kondisi banjir kemarin. Kiranya sungai-sungai yang sarat masalah namun selalu dibiarkan oleh Pemprov/ Pemkab/Pemkot bisa dikembalikan ke bentuk dan lebar sesungguhnya lewat normalisasi sungai, dan ini pasti sulit karena faktanya kalau dilihat dari jalan dan dari atas jembatan, beragam bangunan sudah menjorok ke sungai hampir separuh lebar sungai sudah dikuasai bangunan liar. Sehingga banyak warga berkomentar dengan menggunakan istilah, Dejavu, satu istilah populer digunakan masyarakat Indonesia yang dikutip dari bahasa Prancis, yang artinya sudah sering melihatnya, pemandangan klasik, rutin dan terbiasa dengan musibah banjir beserta dampak yang ditimbulkan.+
Mencari Wali Kota Bisa Buat Medan Tak Banjir Pengorekan parit-parit sudah dilakukan, dilebarkan, dibeton, riolnya dibenahi, namun Kota Medan tak kunjung bisa terhindar dari banjir, jika curah hujan tinggi (lebat). Hanya dalam waktu singkat 1-2 jam saja hujan lebat pasti sejumlah kawasan di inti Kota Medan kebanjiran. Saat musim hujan mengakibatkan sejumlah ruas jalan di ibu kota Sumatera Utara ini terendam banjir. Sedih melihatnya sehingga menimbulkan dugaan negatif, apa saja kerja Wali Kota Medan, apa pula kerjanya Gubernurnya, dan perangkat-perangkat kota lainnya, termasuk tim pengendalian banjir, apa kerja klen semua???? Sejumlahkawasantergenangbanjir,kendaraanmobilsulitmelintas,apalagisepedamotor. Tidak hanya di kawasan yang sudah langganan banjir, terlihat air menggenangi jalan depan USU, tapi juga di Jalan Kesawan, hingga Lapangan Merdeka dll. Padahal, di kawasan jalan tersebut berulang-ulang dilakukan pengorekan parit, tetap juga banjir, lantas siapa yang salah, kontraktornya? Siapa yang menunjuk kontraktor?, tidak ada pengawasan. Dana APBD dibuang percuma…. Wali Kota kok diam saja, Gubsu juga tak komentar melihat Kota Medan kebanjiran, melihat kemacetannya…padahal masa pandemi Covid-19… Warga Kota Medan hanya bisa menggerutu melihat Kota Medan kebanjiran setiap kali hujan deras. Selain kawasan lapangan Merdeka, banjir juga terjadi di Jalan Gatot Subroto, Jalan Jawa dan berbagai titik lainnya. Media massa melaporkan hujan deras sendiri mengguyur Medan . Menghadapi Pilkada Wali Kota Medan 9 Desember diperlukan figur calon yang peduli penanganan banjir dan kemacetan lalulintas agar Kota Medan tidak seperti kota tanpa pemimpin. Sekian surat terbuka ini. Essarihara Warga Medan Timur
Kesenjangan Sosial Di Masa Pandemi Wabah Covid-19 kian mempertunjukkan kesenjangan sosial yang sebenarnya sejak dulu menganga di republik ini. Kesenjangan ini diperparah dengan minimnya informasi soal Bantuan Sosial (Bansos) yang hendak diperoleh para masyarakat miskin sehingga membuat mereka harus mempertanyakan sendiri permasalahan ini ke Kantor Dinas Sosial. Lagi lagi, rakyat miskin harus berjuang mengurus disinya… Untuk kesekian kalinya, kembali rakyat miskin yang harus menjadi korban akibat sistim kapitalis-sekuler yang melahirkan para pemimpin yang abai dari amanah. Padahal, rakyat miskin ini hanya meminta haknya sebagai warga negara yang seharusnya ditanggung negara kebutuhan pokoknya apalagi di tengah pandemic seperti sekarang ini. Kepada siapa lagi mereka harus mengadu? Namun, yang mereka peroleh adalah ketidakjelasan dan sistim administrasi yang ribet. Dalam Islam, pemimpin negara tahu betul apa yang harus dilakukan untuk mengurusi kebutuhan-kebutuhan rakyatnya, sebelum mereka meminta pun, Khalifah akan hadir sebagai pelayan atas kebutuhan ummat sekaligus pelindung, tempat ummat bersandar, degan menjalankan syariat Islam sebagai pijakan dari pengurusannya. Dengan syariat Islam, seluruh kekayaan alam yang ada akan dikelola oleh negara untuk kepentingan rakyat, bukan diserahkan kepada asing dan para kapitalis. Pengelolaan SDA yang sangat melimpah di dalam negara akan dapat memenuhi kebutuhan mereka apalagi di saat pandemi seperti ini. Arum Ummu
Pilkada Tapsel, Siapa Pilihan Anda ? Oleh Syamsul Bahri Ritonga Jika orang kebanyakan menilai ada yang lebih unggul, demi kemajuan Tapsel ke depan, sepantasnyalah memilih pasangan yang lebih unggul, tanpa karena sesuatu pemberian, tanpa wani piro
P
emilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Tapanuli Selatan, tahun ini diketahui ada 2 (dua) pasangan calon Bupati/Wakil Bupati yang akan menarik simpati 206.480 pemilih (102.46 laki-laki dan 104.016 perempuan) . Untuk itu pasangan dengan timnya masing-masing pun telah melakukan kampanye (wajib mematuhi prokes), daring, dan bahkan telah mengikuti debat publik. Kampanye melalui baliho, spanduk, brosur dengan berbagai versinya banyak bertebaran. Tampaknya cara ini menunjukkan kelebihan juga kepada masyarakat yang disasar. Maknanya bisa menunjukkan kecukupan materi dengan memperbandingkan baliho pasangan nomor 1 dengan pasangan nomor 2. Siapa yang lebih ramai dianggap serba lebih cukup. Kalau sangat kurang atau sangat jarang baliho atau spanduknya dianggap kurang mampu. Padahal sebenarnya dengan alat pengenalan kampanye yang dibatasi seperti itu merupakan cara si pasangan menghindari kesan boros. Kampanye langsung pun nampaknya sudah dilakukan. Seperti berkunjung, bersilaturrahmi di 15 kecamatan di Tapanuli Selatan. Dari desa/kelurahan dan kecamatan yang sudah digolongkan maju, dalam arti lancar transportasi perhubungan, mudah berkomunikasi, tak ketinggalan ke daerah tertinggal. Di daerah tertinggal (Kec. Hole dan Aek Bilah yang sampai kini selalu jadi contoh tertinggal), jangankan transportasi perhubungan ynag sulit, komunikasi dengan alat IT sekarang ini masih sangat langka. Jikapun
ada, jaringan yang tidak ada. Justru di daerah pedesaan seperti inilah si calon lebih mudah mengumbar janji. Tapi jangan silap, masyarakat di desa itu malah akan menjadi bingung dengan program si calon. Apalagi calon yang sangat minim pengalaman dan kemampuan. Jadinya, bukan kata-kata, program yang menarik atau yang terpikir bagi calon pemilih, malah bukan tidak mungkin dalam pikiran mereka “wani piro”. Debat Di TVRI Sumut Debat Publik Pilkada Tapanuli Selatan 2020, dan diselenggarakan oleh KPUTapanuli Selatan bekerjasama dengan TVRI Sumatera Utaradisesalkan,hanyadiperbolehkandisaksikan langsung hanya oleh 4 orang per tim. Padahal sebenarnya masyarakat putra perantau dari Tapanuli Selatan di Medan sekitarnya antusias ingin mengikuti cara tersebut. Sepanjang mematuhi protocol kesehatan, harapannya tak masalah lebih banyak yang boleh hadir, walau ditentukan jumlahnya. Begitupun TVRI masih berupaya memberikan penyiaran langsung, yang walau kadang kurang jelas suara debater. Di luar masalah di atas, tampaknya dari awal debat ini, sudah menggambarkan kekurangan greget, yang dimulai oleh moderator membuka kalimat debat …. “Walikota/Wakil Walikota Tapanuli Selatan...” Meskipun langsung diralat, tapi sudah menimbulkan kesan yang menggangu konsentrasi pendengar, terlebih para calon bupati/wakil bupati. Debat diawali penyampaian visi misi dan program kedua pasangan. Pasangan 1, dengan visi: Mewujudkan Tapsel yang
unggul disemua bidang. Menguraikan misi mewujudkan pemerintahan yang good governance, pengawasan penuh kepada ASN di PemkabTapsel, tranparansi anggaran dan menghapus segala bentuk Pungli, meningkatkan SDM, bea siswa kepada pelajar berprestasi, kesehatan dan pelayanan, melestarikan nilai-nilai adat budaya, memberikan pengakuan dan perlindungan masyarakat terhadap hukum adat dengan peraturan daerah, lapangan kerja yang seluasluasnya di segala bidang demi kesejahteraan masyarakat Tapanuli Selatan, serta membangun sektor pertanian yang menjadi sumber kesejahteraan. Visi pasangan 2: Tapsel maju berbasis SDM pembangun, sehat, cerdas, sejahtera serta pemanfaatan SDA yang produktif dan lestari. Misi, adalah meningkatkan pembangunan SDM dengan menggunakan dan berlandaskan Iptek dan Imtaq, membangun perekonomian berbasis pertanian dan ekonomi kerakyatan yang memanfaatkan sumber daya lokal serta pemerintahaan atasan untuk tujuan kesejahteraan masyarakat, melanjutkan pembangunan infrastruktur membangun daerah utama dan rural/pinggiran, dengan memanfaatkan sumber daya lokal dan kelestarian alam dan lestari, membangun pemerintah yang bersih, meningkatkan taraf hidup masyarakat yang asri, tenang dan aman untuk seluruh masyarakat Tapanuli Selatan. Segmen 2 - 3 dan 4 – 5 yang dianggap sebagai inti debat. Pada kesempatan ini menyoroti sedikit masalah, antara lain penanganan bencana, pendidikan/IPM penduduk dan persentase yang bersekolah pada usia belajar, Coorporate Social Responsibility (CSR), dan hanya sekilas strategi terkait dengan visi/misi. Apa yang tersaji selama debat, dilihat secara urutan giliran. Pasangan 1, dari cara penyampaian pertanyaan. Tentang penanganan bencana, seharusnya PemkabTapsel tetap mengakomidir penganggaran yang memadai. Persentase usia belajar semesti-
nya menjadi perhatian pokok yang harus benar sejalan dengan persentase anggaran pendidikan yang 20%. Kemudian tentang CSR, benar, walaupun sumbangan partisipasi bersumber dari perusahaan. Semestinya perusahaan dan Pemda tidak mengenyampingkan peran serta masyarakat, menentukan arah CSR dimaksud. Karena masyarakatlah yang berkeperluan di daerah/desanya. Inilah salah satu yang dimaksudkan Perda No.5 Tahun 2017 Tentang RTRW Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2017 – 2037, Bab X Hak, Kewajiban dan Peran Masyarakat Dalam Penataan Ruang. Segmen terakhir, pernyataan penutup, pasangan 1 selain menyimpulkan seluruh misi yang diuraikan dengan jelas mengatakan “akan merangkul seluruh lapisan masyarakat untuk membangun dan memajukan Tapanuli Selatan”. Pasangan 2, sejak awal berbicara hingga penyampaian visi misi dan hal lain yang mereka anggap berkaitan dengan visi misinya. Sering mengandalkan pengalaman pernah sebagai anggota DPRD Tapsel (satu tahun). Poin dan materi yang disampaikan banyak menceritakan pembangunanTapsel. Pada penutup segmen visi misi, pasangan 2 menegaskan kembali “karena kami menilai pembangunan Tapsel sudah baik, maka visi utama kami adalah “Melanjutkan Pembangunan Tapsel”, dari yang telah dibuat oleh pendahulunya. Penutup Dari sekian banyak pendengar, melalui siaran langsung dan/atau via media sosial dengan berbagai channel. Dari gambaran diatas, bagi pemilih, siapa yang akan Anda pilih? Jika orang kebanyakan menilai ada yang lebih unggul, demi kemajuan Tapsel ke depan, sepantasnyalah memilih pasangan yang lebih unggul, tanpa karena sesuatu pemberian, tanpa wani piro. Penulis adalah Dewan Presidium Forkala SU 2003-2013.
Pendidikan Karakter & Merdeka Belajar Oleh Izuddinsyah Siregar Penjejalan pengetahuan positif yang bersifat taken for granted bukanlah menjadi hal yang terpenting, melainkan bagaimana mengajarkan mengembangkan kekuatan bernalar dan bermoral
M
erdeka belajar merupakan kemerdekaan berpikir. Konsep ini merupakan respons terhadap kebutuhan sistem pendidikan dalam telaah metode pembelajaran dan sistem pengajaran pada era Revolusi Industri 4.0. Gebrakan kebijakan merdeka belajar yang dicetuskan pemerintah bukan tanpa alasan. Pasalnya, penelitian Programme for International Student Assessment (PISA) tahun 2018 yang rilis pada 2019 menunjukkan hasil penilaian pada peserta didik Indonesia hanya menduduki posisi keenam dari bawah untuk bidang matematika dan literasi, Indonesia menduduki posisi ke74 dari 79 negara. Menyikapi hal itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim, membuat gebrakan penilaian dalam kemampuan minimum, meliputi; literasi, numerasi, dan survei karakter. Menurutnya literasi bukan hanya mengukur kemampuan membaca, tetapi juga kemampuan menganalisis isi bacaan beserta memahami konsep di baliknya. Untuk kemampuan numerasi, yang dinilai bukan pelajaran matematika, tetapi penilaian terhadap kemampuan peserta didik dalam menerapkan konsep numerik dalam kehidupan nyata. Satu aspek sisanya, yakni survei karakter, bukanlah sebuah tes, melainkan pencarian sejauh mana penerapan nilai-nilai budi pekerti, agama, dan Pancasila yang telah dipraktekkan oleh peserta didik. Memahami merdeka belajar seperti yang dicanangkan oleh Mendikbud dalam sudut pandang pendidikan karakter adalah penting. Terlebih arah kebijakan baru Mendikbud yang rencananya Ujian Nasional (UN) pada 2021 akan diubah menjadi Ases-
men Kompetensi sebagai pengganti UN dan survei karakter. Pada kegiatan tanya jawab terkait kebijakan UN, Mendikbud menjelaskan akan melakukan survei untuk mengukur aspek-aspek lain yang mencerminkan penerapan Pancasila di sekolah. Hal ini mencakup aspek-aspek karakter siswa (seperti karakter pembelajar dan karakter gotong royong) dan iklim sekolah (misalnya iklim kebinekaan, perilaku bullying, dan kualitas pembelajaran). Dengan memahami dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter dan dihubungkan dengan gebrakan merdeka belajar, diharapkan membawa dampak kemajuan terhadap pendidikan di Indonesia dalam upaya penguatan pendidikan karakter dengan prinsip dan arah dan tujuan yang jelas. Selain itu, pendidikan di Indonesia menjadi lebih berkualitas sesuai harapan masyarakat Indonesia sebagaimana yang telah diamanatkan oleh UUD 1945. Mendikbub, pernah menjabarkan enam Profil Pelajar Pancasila, yakni: (1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, (2) berkebhinnekaan global, (3) bergotong royong, (4) mandiri, (5) bernalar kritis, (6) kreatif. Tentu dengan enam Profil Pelajar Pancasila ini adalah relevan untuk di interpretasikan sebagai nilai-nilai pendidikan karakter di era merdeka belajar. Namun Yudi Latif, pada sebuah acara webinar nasional yang diselenggarakan ICMI-PGRI Jawa Barat (27/11/2020), terlihat memberikan koreksi pada Profil Pelajar Pancasila tersebut. Bagi Yudi, dalam merumuskan Profil Pelajar Pancasila harus melihat kepada lima sila Pancasila yang kemudian di ekstrapolasikan dengan sikap dan kepribadian pelajar agar memenuhi
keutuhan kodrat kemanusiaan yang disimpulkan di dalam Pancasila. Koreksi Yudi pada Profil Pelajar Pancasila mencerminkan pada: Pertama, Berketuhanan dengan semangat akhlak mulia. Semangat berketuhanan memang seyogyanya mengeluarkan dan memancarkan akhlak mulia, bukan sekedar formalisme peribadatan. Kedua, cinta tanah air dengan semangat persaudaraan alam semesta. Cinta tanah air tidak chauvinis dan ingin menjalin persaudaraan semesta. Ketiga, mandiri dengan semangat gotong royong. Mandiri berbeda dengan sendiri, kemandirian berbeda dengan kesendirian. Mandiri sebagai satu sikap jiwa yang berani menentukan pilihan sendiri. Tetapi untuk mandiri diperlukan kerjasama. Mandiri yang berarti memerlukan semangat gotong royong. Keempat, bernalar kritis dan kreatif dengan semangat deliberatif (hikmat permusyawaratan). Orang-orang kritis dan kreatif di sekitar kita harus buka mata buka telinga. Seperti ciri ulul albab (yang mempunyai akal atau orang yang berakal), mendengar perkataan siapapun, kemudian lewat proses permusyawaratan mengambil keputusan terbaik. Kelima, berkompeten dengan semangat pelayanan dan keadilan. Berkompeten yang bukan sebatas akumulasi kapital perseorangan yang menambah kesenjangan dan ketidakadilan sosial, melainkan kompeten yang mampu memahami serta dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan bidang tanggung jawab yang dibebankan kepadanya dengan semangat pelayanan dan keadilan. Terkait pendidikan karaker, Yudi dalam bukunya Wawasan Pancasila (2020: 310) juga menjelaskan bahwa pengembangan karakter adalah suatu pendekatan holistik yang menghubungkan dimensi moral pendidikan dengan ranah sosial dan sipil dari kehidupan peserta didik. Dalam konteks ini, penjejalan pengetahuan positif yang bersifat taken for granted bukanlah menjadi hal yang terpenting, melainkan bagaimana mengajarkan kepada peserta didik agar mampu mengembangkan kekuatan bernalar dan bermoral.
Sejalan dengan itu, sebagai bentuk upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan kemerdekaan kepada peserta didik untuk melibatkan diri secara langsung dalam kegiatan proses belajar mengajar dan transfer keilmuan. Peserta didik bukan hanya sekadar objek pendidikan melainkan dianggap sebagai subjek utama dari sebuah proses pendidikan dan semua peserta didik adalah faktor yang diperhitungakan secara keseluruhan, saling bergantung sama lain untuk kepentingan semua. Penulis adalah Dosen Universitas Graha Nusantara.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * Bobby ingatkan warga gunakan hak pilih - Inga...inga ting, he...he...he * KPU telah siapkan cara hindari kerumunan di TPS - Berarti tinggal menunggu hasil * Dishub evaluasi bus Trans Metro Deli - Iyalah, jangan sampai jadi kenangan
l Doe Wak
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
Giornata 10 Serie A Sabtu, 5 Desember Spezia v SS Lazio Juventus v Torino Inter Milan v Bologna Minggu, 6 Desember Hellas v Cagliari AS Roma v Sassuolo Parma v Benevento Udinese v Atalanta Crotone v Napoli Sampdoria v AC Milan Senin, 7 Desember Fiorentina v Genoa
GMT 1400 1700 1945 GMT 1130 1400 1400 1400 1700 1945 GMT 1945
Pencetak Gol Terbanyak 10 Zlatan Ibrahimovic (Milan) 8 Cristiano Ronaldo (Juventus) 7 Romelu Lukaku (Inter Milan) 7 Andrea Belotti (Torino) 6 Joao Pedro (Cagliari) 5 Lautaro Martinez (Inter Milan)
Klasemen Serie A AC Milan Inter Milan Sassuolo Juventus Napoli AS Roma Verona Atalanta SS Lazio Bologna Sampdoria Cagliari Udinese Spezia Benevento Parma Fiorentina Torino Genoa Crotone
9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9
7 5 5 4 6 5 4 4 4 4 3 3 3 2 3 2 2 1 1 0
2 3 3 5 0 2 3 2 2 0 2 2 1 4 1 3 2 3 2 2
0 1 1 0 3 2 2 3 3 5 4 4 5 3 5 4 5 5 6 7
21-8 23-13 20-12 18-7 20-10 19-15 12-7 18-16 14-16 14-14 14-15 16-19 10-12 13-17 12-21 10-17 10-15 16-22 8-18 6-20
Jornada 12 La Liga 23 18 18 17 17 17 15 14 14 12 11 11 10 10 10 9 8 6 5 2
Sabtu, 5 Desember Levante v Getafe Sevilla v Real Madrid Atl Madrid v Valladolid Cadiz v Barcelona Minggu, 6 Desember Granada v Huesca Osasuna v Real Betis Villarreal v Elche Alaves v Sociedad Senin, 7 Desember SD Eibar v Valencia
GMT 1300 1515 1730 2000 GMT 1300 1515 1730 2000 GMT 2000
Pencetak Gol Terbanyak 7 Mikel Oyarzabal (Sociedad) 6 Gerard Moreno (Villarreal) 5 Luis Suarez (Atletico) 5 Joao Felix (Atletico) 5 Paco Alcacer (Villarreal) 5 Iago Aspas (Celta Vigo) 4 Portu (Sociedad)
Klasemen La Liga Sociedad Atl Madrid Villarreal Real Madrid Sevilla Cadiz Barcelona Granada Ath Bilbao Elche Getafe SD Eibar Alavés Valencia Real Betis Osasuna Valladolid Celta Vigo Levante Huesca
11 7 9 7 11 5 10 5 9 5 11 4 9 4 10 4 10 4 9 3 10 3 11 3 11 3 11 3 11 4 10 3 11 2 11 2 10 1 11 0
3 2 5 2 1 3 2 2 1 4 4 4 4 3 0 2 4 4 5 7
1 0 1 3 3 4 3 4 5 2 3 4 4 5 7 5 5 5 4 4
22-5 19-2 15-11 16-12 12-8 9-12 19-9 11-17 12-10 9-10 9-10 8-9 11-13 17-17 12-23 8-13 11-16 11-20 10-15 8-17
Journee 13 Ligue 1 24 23 20 17 16 15 14 14 13 13 13 13 13 12 12 11 10 10 8 7
Sabtu, 5 Desember Stade Rennes v Lens Montpellier v Paris SG Minggu, 6 Desember Lille v AS Monaco Angers v Lorient Bordeaux v Brestois Dijon v Saint Etienne Nantes v Strasbourg Stade de Reims v Nice Metz v Olympique Lyon
GMT 1600 2000 GMT 1200 1400 1400 1400 1400 1600 2000
Pencetak Gol Terbanyak 9 Kylian Mbappe (PSG) 8 Boulaye Dia (Reims) 6 W Ben Yedder (Monaco) 6 Ibrahima Niane (Metz) 6 Burak Yilmaz (Lille) 6 Andy Delort (Montpellier) 5 Memphis Depay (Lyon) 5 Karl Toko Ekambi (Lyon)
Klasemen Ligue 1 Paris SG Lyon Montpellier Lille AS Monaco Marseille Rennes Angers Lens Brestois Nice Metz Bordeaux Nantes St-Étienne Nimes Reims Lorient Strasbourg Dijon
12 8 12 6 12 7 12 6 12 7 10 6 12 5 12 6 11 5 12 6 11 5 12 4 12 4 12 3 12 3 12 3 12 2 12 2 12 2 12 1
1 5 2 5 2 3 4 1 3 0 2 4 4 4 2 2 3 2 1 4
3 1 3 1 3 1 3 5 3 6 4 4 4 5 7 7 7 8 9 7
30-8 21-10 21-16 22-8 23-16 15-9 19-16 18-22 17-18 21-23 16-15 12-11 12-13 14-18 12-20 11-22 16-22 12-22 14-24 8-21
Spieltag 10 Bundesliga 25 23 23 23 23 21 19 19 18 18 17 16 16 13 11 11 9 8 7 7
Sabtu, 5 Desember GMT A Bielefeld v Mainz 1430 E Frankfurt v Dortmund 1430 FC Koeln v Wolfsburg 1430 Freiburg v M’gladbach 1430 Bayern Munich v Leipzig 1730 Minggu, 6 Desember GMT W Bremen v Stuttgart 1430 Schalke v Leverkusen 1700 Senin, 7 Desember GMT Hoffenheim v Augsburg 1930 *GMT + 7 Jam = WIB Pencetak Gol Terbanyak 12 Roberto Lewandowski (Bayern) 10 Erling Haaland (Dortmund) 7 Lucas Alario (Leverkusen) 7 Jean-Philippe Mateta (Mainz) 7 Andre Silva (Frankfurt) 7 Andrej Kramaric (Hoffenheim) 6 Matheus Cunha (Hertha)
Klasemen Bundesliga B Munich Leipzig Leverkusen Dortmund Wolfsburg Union Berlin M’gladbach Augsburg E Frankfurt Stuttgart W Bremen Hoffenheim Hertha Freiburg FC Koeln Mainz A Bielefeld Schalke
9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9
7 6 5 6 4 4 4 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 0
1 2 4 0 5 4 3 3 6 5 5 3 2 4 3 2 1 3
1 1 0 3 0 1 2 3 1 2 2 4 5 4 5 6 7 6
31-13 22 18-6 20 16-9 19 21-9 18 14-8 17 21-11 16 17-14 15 11-12 12 14-16 12 17-15 11 13-15 11 15-16 9 15-18 8 10-20 7 10-15 6 11-22 5 6-19 4 6-28 3
(m08/uefa/espn)
Bambang Usmanto Bangga 13 Tahun Bela PSMS MEDAN (Waspada): Mantan pemain PSMS Medan, Bambang Usmanto (foto), mengenang kebahagiaannya berseragam PSMS selama 13 tahun atau sejak tahun 1980 hingga 1993. Terlebih di saat itu, skuad Ayam Kinantan salah satu tim yang disegani di era Perserikatan.
Waspada/Arianda Tanjung
“Yang jelas banggalah 13 tahun membela PSMS. Apalagi PSMS satu-satunya tim Perserikatan yang saya bela sepanjang berkarir di sepakbola,” ujar pemain yang berposisi gelandang bertahan ini saat berbincang dengan Waspada, Kamis (3/12). Dikatakan, bukan tidak ada tawaran dari tim besar lainnya, seperti Pardedetex dan Pusri Palembang, tapi karena cinta
dengan PSMS, semua tawaran itu dia tolak “Untuk bergabung dengan PSMS bukan mudah. Harus benar-benar berlatih demi menunjukkan peforma yang baik kepada para pelatih. Nah itu yang membuat saya sedikit berbangga juga bisa terpilih menjadi pemain PSMS,” tambah Bambang. Diakui Bambang, sejumlah prestasi sudah diraih bersama
PSMS. Namun yang paling berkesan adalah saat menjadi juara Perserikatan tahun 1983. Karena di tahun itulah awal perseteruan PSMS dengan Persib Bandung dan PSMS memiliki sejarah yang manis. “Kebetulan saya dapat kepercayaan turun di final dan PSMS menang lewat babak adu penalti. Itu kenangan yang luar biasa bagi saya. Lalu, saya main juga di final Marah Halim Cup tahun 1982 melawan tim Korea Selatan, meski akhirnya kalah 1-3,” kenangnya. Di luar PSMS, Bambang berhasil membawa Sumut meraih medali emas sepakbola PON XII
1989 setelah mengalahkan Jatim 2-1 di partai final melalui perpanjangan waktu. Tak lupa, dirinya juga bercerita sempat dipanggil seleksi Timnas Indonesia dua kali yakni pada tahun 1983 dan 1984. Hanya saja waktu itu sedang masa penyelesaian kuliah, sehingga tawaran tersebut ditolaknya. “Karena kan waktu itu training camp timnas lama, bisa tiga hingga empat bulan. Makanya saya tidak terima dan lebih memilih fokus menyelesaikan perkuliahan saja di Fakultas Ekonomi USU,” ucapnya. Bambang mengakui ketertarikannya bermain sepakbola
berawal dari dukungan abang tertuanya dan memang ayahnya juga seorang pesepakbola kampung. “Abang saya juga pesepakbola di PS Medan Putra. Dia bilang kalau kamu main di kampung saja, bagaimana mau berkembang. Makanya harus masuk klub dan saya akhirnya masuk ke klub pertama saya PS Tirtanadi Junior,” jelasnya. Berkat penampilan apiknya di PS Tirtanadi, Bambang dipanggil ke PSMS Junior. “Tidak berapa lama di tim junior, saya akhirnya mendapat kepercayaan memperkuat tim senior pada tahun 1980,” ucap pensiunan
Bank Mandiri ini. Ditanya seputar PSMS saat ini, Bambang menilai beberapa tahun ini prestasi PSMS hampir bisa dikatakan tidak ada dan itu menimbulkan keprihatinan para mantan pemain PSMS, termasuk dirinya. “Kalau boleh kasih saran, PSMS harus melakukan pembinaan yang baik dan benar serta memutar kompetisi secara rutin. Dengan adanya kompetisi, klub-klub di Kota Medan akan bergairah dan muncul pemainpemain andal,” tegasnya. “Kalau perkara bibit pesepakbola, di Kota Medan ini tidak usah takut, karena sangat banyak.
Yang penting itu tadi, harus ada kompetisi yang rutin,” tuturnya. Kepada pengurus PSMS yang diberi amanah, Bambang mengingatkan haruslah menjalankan amanah itu dengan baik dan penuh tanggung jawab. “Karena PSMS itu bukan milik pribadi, tapi milik warga Kota Medan,” katanya. Bambang Usmanto pun mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah mendukung karirnya di sepakbola seperti Raja Amrul, mantan Ketua PS Tirtanadi. Ir Kumala Siregar selaku mantan Dirut Tirtanadi dan Abdul Hadi, mantan Direktur BBD. (m33)
Bahaya, Jangan Coba Berkendara Melawan Arus BOPI Bubar,Olahraga Pro Ketawa MEDAN (Waspada): Saat ini masih banyak pengendara motor yang mengabaikan keselamatan saat berkendara. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya pelanggaran lalu lintas yang terjadi setiap harinya. Sebut saja pengendara motor yang kerap nekad melawan arus lalu lintas demi dapat mempersingkat waktu tempuh perjalanan dan menghindari kemacetan. Padahal, prilaku melawan arus ini sangat berbahaya tidak hanya bagi si pengendara, namun juga bagi pengendara lainnya. Meski begitu, pelanggaran melawan arah seperti sudah menjadi suatu kebiasaan tersendiri. Dimana kelalaian dan kurangnya kesadaran pengendara untuk mematuhi peraturan lalu lintas yang ada tetap menjadi penyebab utama terjadinya pelanggaran berkendara. Ismed Risya, Tim Safety Riding PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di
Wilayah Sumut mengungkapkan, memastikan motor dalam kondisi baik sebelum berkendara merupakan hal penting untuk dilakukan, namun prilaku berkendara dan mematuhi peraturan juga tidak kalah penting untuk dicermati dengan baik. “Terkait kesalahan melawan arus, seharusnya para pengendara lebih sadar dan berfikir penjang tentang resiko apa yang dapat terjadi dan mengancam keselamatan, bahkan nyawa menjadi taruhan,” ujar Ismed, Jumat (4/12). Keselamatan dan kenyamanan berkendara sejatinya adalah yang utama dan menjadi penting. Berikut bahaya yang didapat jika mengendarai motor dengan melawan arus. Pertama, bahaya yang mengintai adalah rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Dimana beresiko terjadinya benturan sesama pengendara yang dapat mengancam keselamatan kedua pengendara. Kedua, bahaya lainnya ada-
Waspada/ist
PRILAKU melawan arus sangat berbahaya tidak hanya bagi si pengendara, namun juga bagi pengendara lainnya. lah jika terjadi kecelakaan, maka pengendara yang melawan arus tentunya menjadi tersangka utama dan menjadi orang satusatunya yang disalahkan meski bukan sebagai pelaku penabrakan. Sedangkan yang ketiga, terancam pidana dan kurungan penjara jika terjadi kecelakaan yang melibatkan pengendara motor yang melawan arus dan
menyebabkan adanya korban jiwa. “Apapun alasannya, berkendara melawan arus merupakan tindakan yang sangat berbaya, terutama jika diakukan di jalan raya yang cukup padat. Karena potensi bahaya bukan hanya bagi si pelaku saja, namun juga bisa membahayakan pengguna jalan lainnya,” tambah Ismed. (adv)
Pereli ITDRT Coba Mobil Di Tanjung Lesung Persiapan Kejurnas 2021 MEDAN (Waspada): Pandemi Covid-19 mengakibatkan seluruh kegiatan olahraga otomotif di Indonesia sempat dihentikan PP IMI sejak triwulan pertama tahun ini. Bahkan Munas IMI dengan agenda utama pemilihan ketua umum yang baru juga ditunda. Setelah situasi membaik, di akhir tahun kegiatan mulai bergulir. Diawali gebrakan Medan menggelar Indocafe New Normal Sprint Rally 11 Oktober lalu di Alamta Jaya, Deliserdang. Kemudian diikuti Banten dengan Tropical Sprint di Tanjung Lesung pada 24-25 Oktober dan disusul Pengprov IMI Jawa Barat dengan 3in1 Sprint, Slalom & Drift di Meikarta, Jabar,
awal November yang langsung diserbu para pereli. Melihat animo peserta yang demikian besar, Pengprov IMI Banten kembali menggelar Lintas Fortuna Nusantara Tropical Sprint Rally di Tanjung Lesung, 19-20 Desember. Untuk tahun depan, PP IMI telah mengagendakan delapan seri Kejurnas tahun 2021 yang Seri 1 direncanakan Maret dan Seri 3-4 pada Mei diselenggarakan di Sumut. Indocafe TSA Delium Rally Team (ITDRT) yang bermarkas di Billaz Mobil, Jl. Gaperta Ujung Medan, memanfaatkan kejuaraan di Tanjung Lesung ini sebagai ajang ujicoba mobil Suzuki SX4 andalan tim sebelum
Waspada/Armansyah Th
PERSIAPAN ITDRT dalam menghadapi persaingan Lintas Fortuna Nusantara Tropical Sprint Rally 2020.
menghadapi musim kompetisi tahun depan. Tim memutuskan mengirim mobil lebih awal, yakni Selasa (8/12), untuk seting ulang dan penyegaran kembali mesinnya di Barspeed Jakarta sebelum berlomba. IDTRT mengandalkan duet EddyWS yang berpasangan dengan navigator Ari SA, bersama Syariful Adil dan Joris T, sekaligus menguji kehandalan prototype ban Delium Pro Rally type terbaru sebelum dipasarkan tahun depan. “Berdasar pengalaman, saya yakin ban ini sangat andal di lintasan gravel. Apalagi type ini adalah pengembangan dari sebelumnya. Pasti lebih baik,” ungkap Eddy WS. “Type lamanya saja sudah menghantar kami tujuh kali juara nasional,” tambahnya sambil bercanda di Billaz Mobil, Jumat (4/12) sore. Menurut S. Adil, walau kali ini tampil tanpa target, Utama W selaku chief engineer meminta mereka memacu mobil maksimal agar tujuan ujicoba tercapai. Diharapkan pada Kejurnas tahun depan tim ITDRT dapat tampil cemerlang. “Mengingat persaingan semakin ketat di mana beberapa pereli nasional mendatangkan mobil-mobil reli baru yang dipesan khusus dari luar negeri,” ucap Adil.
Hasan, mewakili PT. Trans Sumatera Agung selaku pemilik tim, pada kesempatan sama bersyukur timnya mendapat tambahan dukungan dari pelumas Speedline dan Bank Sumut. Dia mengapresiasi dukungan yang diberikan kepada pereli daerah ini yang berprestasi. “Tak dapat dipungkiri dukungan tambahan ini selain meringankan beban pembiayaan, juga memacu semangat mereka mengejar prestasi terbaik di setiap kejuaraan,” ucap Hasan. Meski demikian Hasan mengungkapkan mereka cukup selektif menerima dukungan sponsor. Seperti pelumas Speedline 540R (Racing) telah mereka ujicoba non stop sejauh 100 km estafet di lintasan reli Alamta Jaya medio Agustus lalu. Seperti diketahui lintasan reli di Tanjung Lesung sepanjang 4,5 km yang dilalui 4 kali (4 SS) seluruhnya tanah dan gravel (kerikil) berada di pinggir pantai lokasi wisata baru yang masih dalam tahap pengembangan. Tim IDTRT pun memohon doa restu dari masyarakat daerah ini agar mereka dapat meraih prestasi terbaik. “Mohon doa dan dukungan untuk kami bisa mengharumkan Sumatera Utara di bidang olahraga otomotif tingkat nasional,” tutup Eddy WS. (m23)
PRESIDEN Joko Widodo melalui Perpres No.112 Tahun 2020, tanggal 26 November 2020, telah membubarkan 10 Lembaga Nonstruktural, termasuk di antaranya BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia). Banyak orang yang terkejut atas Keputusan Presiden tersebut, terutama ratusan personel yang berada dalam ke-10 Lembaga tersebut atau pihak-pihak tertentu yang selama ini “bermain” dengan Lembaga-lembaga tersebut. Khusus terhadap BOPI Perpres juga sekaligus mencabut Peraturan Menpora No.0009 Tahun 2015 tentang Kedudukan, Fungsi, Tugas dan Susunan Organisasi BOPI. Seperti ditetapkan Menpora, antara lain, BOPI berwenang membina, pengembangan, pengawasan dan pengendalian terhadap setiap kegiatan olahraga profesional Indonesia. Selanjutnya antara lain memperinci UU No.3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahraan Indonesia, terkait tentang Olahraga Pro yang dilakukan untuk memperoleh pendaparan dalam bentuk uang atau bentuk lain, yang didasarkan atas kemahiran berolahraga. Demikian juga ditetapkan, setiap orang yang berolahraga untuk memproleh dalam bentuk uang atau bentuk lainnya dilakukan atas dasar kemahiran berolahraga. Juga pembinaan dan pengembangan olahraga sebagai proses kegiatan yang ditujukan untuk terciptanya prestasi olahraga, lapangan kerja dan peningkatan pendapatan dalam bentuk uang dan/atau bentuk lain yang didasarkan kemahiran berolahraga. Kita mengutip beberapa keputusan yang ditetapkan Menpora No.0009, agar masyarakat mendapat gambaran, betapa besar peranan BOPI. Namun pada kenyataannya, Kemenpora tidak konsekuen atas keputusannya; dengan meredupnya penyediaan dana, agar BOPI dapat mengimplementasikan tugasnya. Konsekuensinya BOPI hanya “matang” di atas kertas. Apalagi sesuai dengan perkembangan kemajuan keolahragaan dunia, sekian banyak cabang olahraga di Indonesia umumnya lebih hidup keprofesionalannya dari pada masih berfungsi amatir. Artinya pembinaan peningkatan prestasi juga menjadi tugas BOPI pada dasarnya telah ditangani klub-klub cabor. Bukan hanya cabor sepakbola yang maju pesat keprofesionalannya, tapi juga beberapa jenis pertarungan bebas, golf, bola basket, bola voli, tinju dan lain-lain. BOPI juga terkendala untuk menetapkan cabor bulutangkis sebagai olahraga pro, karena Badan Bulutangks Internasional tidak pernah menetapkan cabornya sebagai pro, melainkan hanya pemainnya, sehingga bulutangkis bagaikan tidak punya
kaitan dengan BOPI. Padahal pemainnya jelas menjadikan cabor tersebut sebagai profesi. Dengan apa yang kita kemukakan di atas, sebagai mantan pengurus BOPI (2015-2019), jelas bisa melukiskan, bahwa selama 6 tahun sejak pembentukannya, BOPI sama sekali tidak punya kemampuan untuk membina cabor pro, mengawasi, meningkatan prestasi, atau turut mengambangkan industri keolahragaan. Kolom Olahraga Dengan alasan/dasar itu wajar jika Presiden kemudian Eddi Elison memutuskan membubarkan BOPI. Percuma ada BOPI karena tidak mampu memfungsikan tugasnya sebagai yang termaktup dalam UU SKN dan Keputusan Menpora 0009. Oleh karena itu berbeda dengan ratusan orang yang terkejut atau kecewa, terhadap terbitnya Perpres No.112/2020, sekaligus mencabut SK Menpora 0009, kita justru menyambut keputusan tersebut. Sungguh merupakan suatu kewajaran terbitnya Perpres tersebut. Apalagi Kemenpora setidak-tidaknya dapat menghemat dana operasinya. Pantas juga jika beberapa pengelola cabor pro tertawa dan memberi sambutan khusus atas Perpres tersebut, karena mereka terlepas dari “jeratan” atas pengawasan yang selama ini dilakukan BOPI, miasalnya sepakbola, tarung bebas dan lain-lain. Saat ini tidak perlu lagi para pengelola klub sepakbola menyembunyikan kontrak pemainnya atau mengharuskan memperoleh rekomendasi dari BOPI untuk pemain-pemain asingnya, agar dapat izin tinggal atau memperoleh izin bekerja. Semua bisa langsung ke Imigrasi, Kementerian Tenaga Kerja atau Kepolisian. Masalah yang dihadapi Kemenpora dan Pengelola Cabor Pro, serta KONI adalah membahas dan menyiapkan revisi UU SKN, karena sebagian materi isinya tidak sinkron lagi dengan bubarnya BOPI, selain tidak lagi “tune in” dengan kemajuan keolahragaan dunia yang menjamah keolahragaan berbagai cabor nasional sebagai cabor pro. Komisi X DPR RI pantas telah berinisiatf menghimpun berbagai informasi dan data baru untuk merevisi SKN No.3/ 2005, maklum sudah berusia 15 tahun.#
Heri Julius Dapat Dukungan Wali Kota BANDA ACEH (Waspada): Bakal Calon Ketua Umum KONI Banda Aceh, Heri Julius, terus memantapkan tekad memajukan olahraga di daerah itu. Kini, dia mengklaim sudah mendapat dukungan dari wali kota setempat. Dukungan dari Wali Kota
Banda Aceh Aminullah Usman sudah didapat Heri Julius pada Jumat (5/12). “Alhamdulillah, Pak Amin telah menandatangani surat dukungan buat saya,” ujar Heri didampingi tim suksesnya, Mukhsalmina. Anggota DPRK dari Fraksi Nasdem Banda Aceh itu me-
Waspada/Munawardi/B
WALI Kota Banda Aceh Aminullah Usman (kiri) menunjukkan berkas dukungan kepada Heri Julius yang didampingi tim suksesnya Mukhsalmina.
ngatakan hingga kini, dirinya sudah mendapat dukungan dari 22 pengurus cabang (Pengcab) olahraga dari 36 cabang yang ada di Banda Aceh. Heri optimis, dukungan tersebut akan terus bertambah sehingga menjelang Musyawarah Kota (Muskot) pada Selasa (8/ 12). Kata Heri, ia siap memimpin KONI Banda Aceh agar lebih baik dan maju dalam meraih prestasi di event-event daerah. Ketua Panitia Muskot, Muhammad Ben Umar ketika dihubungi terpisah mengatakan, kegiatan tersebut digelar untuk mengevaluasi program kerja kepengurusan KONI Kota Banda Aceh masa bakti 2016-2020 di bawah Kepemimpinan Qamaruzzaman Haghny, sekaligus menyusun program kerja empat tahun ke depan. Di samping itu, kata dia, agenda utama dalam Muskot ini adalah memilih Ketua Umum KONI Kota Banda Aceh untuk masa bakti 2020-2024.
Muskot akan diikuti oleh para peserta utusan dari Pengcab Olahraga Anggota KONI di Kota Banda Aceh. Muskota direncanakan dibuka langsung Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman. “Calon ketua terbuka kepada para tokoh dan pecinta olahraga di Kota Banda Aceh yang memenuhi syarat dan kriteria,” ujarnya. Disebutkan, formulir pendaftaran dapat diambil di Sekretariat Panitia (KONI Kota Banda Aceh), sekaligus melengkapi syarat-syarat sesuai AD/ART dan Pedoman Organisasi KONI. “Sampaisekarangbelumadayang mendaftar. Pendaftaran baru ditutup 6 Desember,” kata dia. Dalam dua hari ini, informasi yang diperoleh Waspada, sudah ada beberapa figur ketua yang mulai muncul selain figur ketua yang sekarang Qamaruzzaman Haqny. Mereka di antaranya Heri Julius dan Hamdani Basyah. Ada juga Zulfikar ST. (b04/C)
Hadapi Pandemi, Yayasan AHM Perkuat Kompetensi UKM MEDAN (Waspada): Melihat kondisi pandemi Covid-19 yang berdampak besar pada sektor usaha kecil menengah (UKM), Yayasan Astra Honda Motor (AHM) mengadakan pelatihan kompetensi tingkat lanjut untuk bengkel wirausaha muda yang tergabung pada Astra HondaYouthpreunership Program (AHYPP). Pelatihan komprehensif tingkat lanjut ini bagian dari konsistensi komitmen Yayasan AHM dalam melahirkan wirausaha muda mandiri dari dunia vokasi di Tanah Air. Pelatihan komprehensif ini diselenggarakan secara daring pada 1-3 Desember 2020. Sebanyak 21 wirausahawan muda pemilik bengkel binaan alumni SMK dilatih terkait teknis maupun non teknis untuk membantu meningkatkan kompetensi dalam pengelolaan bengkel oleh instruktur kompeten PT Astra Honda Motor (AHM) dan pelatih profesional di bidangnya. Beragam materi ini meliputi materi teknis troubleshooting dan pengetahuan terkait part, maupun pelatihan soft skill seperti manajemen pengelolaan bengkel, digital dan offline marketing, customer handling, hingga manajemen personalia bengkel.
Selain itu, terdapat pula pelatihan keselamatan berkendara serta pengetahuan terkait Keselamatan, Kesehatan Kerja (K3) bengkel yang tidak kalah penting dalam mengelola usaha mereka. Para peserta juga diharuskan mengerjakan tes sebelum dan setelah pelatihan untuk memastikan efektivitas dan pemahaman mereka terkait materi yang disampaikan. Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin menyampaikan kendati menghadapi pandemi, semangat dan skill para calon pengusaha muda bengkel binaan yayasan harus tetap dijaga dan ditingkatkan. “Dengan kompetensi dan kemampuan yang semakin kompetitif, para alumni SMK ini diharapkan akan bisa cepat menjalankankan bisnisnya dengan cepat saat pandemi nanti usai. Kami juga berharap mereka tetap bertahan bahkan tumbuh menjadi usaha yang kompetitif yang nantinya dapat berkontribusi ke masyarakat sekitar mereka,” ujarnya. Gunarko Hartoyo, Corporate Communication and Sales Manager PT Indako Trading Coy sangat mendukung upayaYayasan AHM untuk melahirkan wirausaha muda mandiri dari dunia
vokasi, mengingat UKM salah satu sektor yang terdampak cukup signifikan oleh pandemi. “ Oleh karena itu, Yayasan AHM ingin tetap hadir untuk UKM yang lahir dari pendidikan vokasi dalam kondisi apapun,” kata Gunarko. AHYPP merupakan program berkala tahap lanjut bagi alumni SMK yang mengimplementasikan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda dan telah memiliki usaha bengkel sepeda motor. Program yang telah berjalan selama tiga tahun ini telah berhasil mencetak dua angkatan alumni yang sukses menjadi wirausahawan muda pada tahun 2017 dan 2019. Melalui AHYPP, para wirausahawan muda di bidang bengkel sepeda motor dibekali berbagai ilmu, yaitu terkait produk dan perawatan sepeda motor, pembentukan karakter wirausahawan muda yang cerdas, hingga cara mengelola bengkel yang memiliki daya saing. Seluruh bengkel binaan diberikan pendampingan secara berkala untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola
Waspada/ist
YAYASAN AHM mengadakan pelatihan kompetensi tingkat lanjut untuk bengkel wirausaha muda yang tergabung pada Astra Honda Youthpreunership Program (AHYPP). keuangan bengkel yang merupakan salah satu elemen penting dalam kemajuan sebuah usaha. (m18)
WASPADA
A8
Sabtu 5 Desember 2020
Spurs Sasaran Bangkit Gunners LONDON (Waspada): Kapten Pierre-Emerick Aubameyang (foto kanan), berambisi membawa Arsenal bangkit dari keterpurukan di Liga Premier saat menghadapi Tottenham Hotspur pada matchday 11, Minggu (6/12) malam mulai pkl 2330 WIB.
WHUFC
Sukses The Gunners menggasak Rapid Wina 4-1 pada matchday 5 Grup B Liga Europa di Emirates Stadium, Kamis (Jumat WIB), rujukan penyerang asal Gabon itu untuk menjadikan Spurs sebagai sasaran berikutnya. “Saya benar-benar tidak sabar menunggu derbi di hari Minggu. Saya pikir itu laga yang harus kami jadikan sebagai titik balik musim ini,” klaim Auba-
meyang melalui Football London, Jumat (4/12). “Tidak ada yang lebih baik dari laga yang memberi Anda kesempatan untuk membalikkan keadaan. Kami harus memahami jika kami bisa memenangkan duel, maka orangorang akan berubah pandangan,” ujarnya lagi. Kemenangan atas Rapid berkat gol-gol Alexandre Lacazette menit 10, Pablo Marí (17'),
Hammers Tak Sabar Sambut 2000 Penonton LONDON (Waspada): Kapten Declan Rice dan kiper Lukasz Fa bianski (foto kiri), m e n g a k u We s t Ham United tak sabar lagi menyambut dukungan 2000 penonton saat menjamu Manchester United pada matchday 11 Liga Premier. “Kami sudah menginginkan hadirnya penggemar sejak lama. Kami berharap stadion diisi penuh, terutama karena kami akan melawan Manchester United,” jelas Rice, seperti dikutip dari Sky Sports, Jumat (4/12). “Tetapi tentu saja itu tidak dimungkinkan, jadi 2.000 penonton tetap hebat. Kami tahu ini akan menjadi pertandingan besar,” tambah gelandang berusia 21 tahun tersebut. Laga di London Stadium pada Minggu (6/12) dinihari
mulai pkl 0030 WIB itu, boleh dimasuki penonton menyusul kebijakan Pemerintah Inggris mencabut lockdown nasional mulai 2 Desember 2020. Hanya saja izin masuk penonton dalam jumlah terbatas hanya diberlakukan pada wilayah-wilayah yang masuk zona oranye (Tier 2) pandemi Covid19. Kota London termasuk zona oranye, sehingga perubahan kebijakan itu menguntungkan The Hammers asuhan manajer David Moyes. “Kami mendapatkan beberapa hasil bagus melawan mereka (MU) di sini. Tapi kami tahu harus bermain lebih baik jika kembali ingin mendapatkan kemenangan lain,” tegas Rice. Hammers kini bertenger di posisi lima klasemen sementara dengan kemasan 17 poin dari 10 pertandingan, unggul satu angka di atas The Red Devils yang baru sembilan kali main.
“Saya pikir kedatangan penonton akan luar biasa dan saya tak sabar untuk menantikannya. Saya rasa semua orang juga menantikan itu dan menyenangkan untuk melihat kembalinya suporter ke pertandingan,” jelas Fabianski. Dukungan langsung suporter pun bakal berdampak vital dalam upaya Hammers mempertahankan catatan positifnya melawan Setan Merah MU di London Stadium. Anthony Martial cs kalah terus dalam dua lawatan terakhirnya di sana. “Semoga situasinya terus membaik dan kita akan melihat lebih banyak lagi fans. Itu akan menjadi malam yang bagus ketika kami bermain melawan sebuah tim yang sangat bagus,” tutur Fabianski. Di kubu tim tamu MU, manajer Ole Gunnar Solksjaer kemungkinan tidak dapat memainkan striker Marcus Rash-
Matchday 11 EPL Sabtu, 5 Desember Burnley v Everton Man City v Fulham West Ham v Man United Chelsea v Leeds United
GMT 1230 1500 1730 2000
Minggu, 6 Desember West Brom v C Palace Sheffield-U v Leicester Tottenham v Arsenal Liverpool v Wolves
GMT 1200 1415 1630 1915
Senin, 7 Desember Brighton v Southampton
GMT 2000
ford karena mendeerita cedera bahu saat melawan Paris SaintGermain (1-3) di Liga Champions, Rabu lalu. “Cedera bahu itu cukup mengganggu. Mari berharap dia bisa siap untuk pertandingan di West Ham, tapi kondisinya meragukan,” beber Solksjaer. (m08/sky)
Hasil Matchday 5 Grup A CFR Cluz v CSKA Sofia AS Roma v Young Boys Grup B Molde FF v Dundalk Arsenal v Rapid Wien Grup C Nice v B Leverkusen Slavia v Beer-Sheva Grup D Rangers v Standard Liege Benfica v Lech Poznan Grup E Granada v PSV Eindhoven Omonia v PAOK Saloniki Grup F AZ Alkmaar v Napoli Sociedad v NK Rijeka
0-0 3-1 3-1 4-1 2-3 3-0 3-2 4-0 0-1 2-1 1-1 2-2
LONDON (Waspada): Manajer Jose Mourinho mengakui beberapa pemain Tottenham Hotspur kurang gairah saat bermain imbang 3-3 dengan LASK Linz pada matchday 5 Grup J Liga Europa. Dalam laga tandang di Linz itu, Kamis (Jumat WIB), ketiga gol Spurs disarangkan Gareth Bale melalui titik penalti menit 45+2, Son Heung-min (56’) dan
Grup G Braga v AEK Athens Zorya v Leicester City Grup H Lille v Sparta Praha AC Milan v Celtic Grup I Sivasspor v Villarreal Qarabag v Maccabi TA Grup J LASK Link v Tottenham Antwerp v Ludogorets Grup K Feyenoord v Din Zagreb CSKA Mkw v Wolfsberg Grup L KAA Gent v Liberec Red Star v Hoffenheim
Yahoo
2-4 1-0 2-1 4-2 0-1 1-1 3-3 3-1 0-2 0-1 1-2 0-0
penalti Dele Alli (86’). LASK yang sempat unggul lebih dulu lewat gol Peter Michorl (42'), berhasil menyamakan kedudukan dengan gol Johannes Eggestein (84') dan Mamoudoou Karamoko (90'+3') Tidak ada yang benar-benar baru. Fakta bahwa fase grup Liga Europa tidak menggairahkan bagi beberapa pemain, saya tahu itu,” jelas Mourinho, seperti dilansir Reuters, Jumat (4/12). “Ketika saya melihat pemanasan sebelum pertandingan,
Ketika Spurs Kurang Gairah saya memiliki perasaan itu. Saya memberi tahu para pemain bahwa ada perbedaan besar dalam intensitas, tetapi itu tidak mengejutkan saya,” papar pelatih asal Portugal tersebut. Sepertinya fokus Alli (foto kanan) dan kawan-kawan sudah tersedot ke London Derby kontra Arsenal pada matchday 11 Liga Premier di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (6/ 12) malam mulai pkl 2330 WIB. Untungnya hasil seri melawan LASK memberi Spurs poin
yang dibutuhkan untuk melaju ke babak 32 besar, meski masih menyisakan satu partai. Tapi The Lilywhites yang mengoleksi nilai 10, harus mengalahkan Royal Antwerp (nilai 12) pekan depan untuk finis sebagai juara Grup J. “Para pemain tahu itu dan saya berbagi perasaan dengan mereka. Saya biasanya benar dan beberapa pemain merasa mereka seharusnya tidak berada di sini,” sindir Mourinho. (m08/rtr)
Tim Sepakbola PON Sumut Utamakan Prokes MEDAN (Waspada): Tim sepakbola Sumatera Utara tetap menjalankan aktivitas latihan walau di tengah pandemi Covid19 sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Papua. Hanya saja, untuk menghindari paparan Covid-19, pemain sepakbola PON Sumut menggelar latihan mandiri yang dipantau tim pelatih secara virtual. Walau latihan mandiri, seluruh pemain tetap wajib menjalankan protokol kesehatan cegah Covid-19. “Kita minta seluruh pemain tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan seperti memakai masker saat ke luar
Dok.Waspada
rumah, menjaga jarak dan rutin mencuci tangan pakai sabun,” ujar Sekretaris Umum Asosiasi Provinsi PSSI Sumut, Ir Fityan Hamdy (foto), Jumat (4/12). Lebih lanjut Fityan mengatakan, mematuhi protokol kesehatan sangat penting bagi siapa saja, terlebih atlet sepakbola. “Kita tidak mau selama latihan
mandiri pemain tidak disiplin menjalankan Prokes, karena kesehatan mereka paling utama untuk dijaga,” ucapnya. Fityan mengakui kondisi pandemi Covid-19 memang sangat menganggu akrivitas olahraga. PON Papua yang semula dijadwalkan pada 2020, terpaksa ditunda hingga 2021. Situasi ini sangat berpengaruh kepada persiapan, termasuk tim sepakbola Sumut. “Mundurnya PON membuat program latihan terpaksa berubah. Para pemain terpaksa latihan secara virtual untuk menghindari penyebaran Covid-19,” paparnya. Dikatakan, latihan di rumah
tetap dipantau oleh pelatih Kepala Ansyari Lubis. Para pemain wajib mengirimkan video latihan kepada pelatih. “Saat ini tujuan utama latihan masih untuk menjaga kondisi fisik,” katanya. Asprov PSSI Sumut sendiri memiliki rencana menggelar latihan tim sepakbola PON Sumut secara bersama. Latihan bersama dengan menerapkan protokol kesehatan akan digelar setelah tes fisik dan kesehatan pemain yang dilakukan KONI Sumut dalam waktu dekat ini. Fityan mengatakan Sumut memiliki target tinggi pada PON 2021. “Ya, target kita tampil di final,” pungkasnya. (m18)
Edward Nketiah (44') dan Emile Smith Rowe (66'), membuat Arsenal masih sempurna memimpin Grukp B dengan nilai 15 dari lima laga. Tapi di Liga Premier, tim asuhan Mikel Arteta itu terpuruk di peringkat 14, baru mengoleksi nilai 13 dari 10 pertandingan “Hasil yang hebat di derbi nanti bisa mengangkat para pemain, penggemar dan semuanya. Kami menyadari betul situasi itu akan menjadi pertarungan sulit, apalagi0 mereka (Spurs) sedang dalam performa luar biasa,” ucap Aubameyang. “Tetapi kami harus menjaga mutu permainan dan kami menantikan pertandingan itu. Kami harus memberikan segalanya untuk menang dan mengubah situasi kami,” tekad mantan bomber Borussia Dortmund berumur 31 tahun itu. Menurut Arteta, para penggawa Gunners dalam kondisi baik dan siap untuk lawatan ke Tottenham Hotspur Stadium. Dia pun tidak akan banyak melakukan perombakan skuad, sehingga Pablo Mari, Lacazette
Sportskeeda
Klasemen Liga Premier Tottenham Liverpool Chelsea Leicester West Ham Soton Wolves Everton Man United Aston Villa Man City Leeds Utd Newcastle Arsenal C Palace Brighton Fulham West Brom Burnley Sheffield-U
dan Ketiah, potensial dimainkan kembali dalam London Derby dimaksud. “Saya tidak mencoba menggunakan kompetisi yang berbeda untuk menurunkan dua tim berbeda. Karena kami butuh pemain yang benar-benar siap untuk tampil di lapangan,” dalih Arteta. “Itu karena kami menggunakannya dengan jumlah cedera dan skorsing serta level perfor-
ma yang bisa mereka berikan kepada kami di berbagai posisi. Anda dapat melihat bahwa beberapa dari mereka malam ini pantas untuk menjadi starter pada laga Minggu,” tegasnya. Arteta pun mengaku senang karena Lacazette telah mengakhiri masa paceklik golnya. Terhitung sejak Arsenal kalah 1-3 dari Liverpool di Liga Premier musim ini, penyerang asal Prancis itu memang gagal menya-
10 10 10 10 10 10 10 10 9 9 9 10 10 10 10 10 10 10 9 10
6 6 5 6 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 2 2 1 1 0
3 3 4 0 2 2 2 1 1 0 3 2 2 1 1 4 1 3 2 1
1 1 1 4 3 3 3 4 3 4 2 4 4 5 5 4 7 6 6 9
21-9 21 22-17 21 22-10 19 19-14 18 17-11 17 19-16 17 11-11 17 19-17 16 16-16 16 20-13 15 15-11 15 15-17 14 12-15 14 10-12 13 12-15 13 14-16 10 11-19 7 7-18 6 4-17 5 4-16 1
rangkan gol. “Senang rasanya bisa memiliki dia kembali di papan skor, juga untuk beberapa performa individu yang bagus dari para pemain muda kami hari ini,” puji Arteta. “Kami menikmati lima kemenangan beruntun. Kini kami harus mengalihkan fokus ke derbi akhir pekan nanti. Kami harus beristirahat dan melihat apa yang terjadi pada akhir pekan,” timpal Lacazette. (m08/fe/rtr)
Medan Metropolitan
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
B1
Waspada/Muammar Sazaly
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Warga korban banjir memilih bertahan di bagian atas rumah mereka, sembari memperhatikan arus Sungai Deli yang masih tinggi mengenangi rumah mereka.
Arus lalulintas di Jl. KL Yos Sudarso Km 13 simpang Martubung, Kec.Medan Labuhan terkendala akibat luapan air Sungai Deli.
Medan Dilanda Banjir
2.773 Rumah Terendam, 6 Warga Hilang MEDAN (Waspada): Sebagian wilayah Kota Medan dilanda banjir pada Jumat (4/12). Banjir yang terjadi setidaknya merendam 2.773, dan enam orang dilaporkan hilang. Warga mengaku, peristiwa ini merupakan yang terbesar sejak 10 tahun terakhir.
Sampai Jumat sori, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan mengeluarkan rilis bahwa tim sudah berhasil mengevakuasi 181 jiwa orang yang menjadi korban banjir. Dari jumlah tersebut, 50 jiwa di antaranya anak-anak,
38 jiwa Balita dan 67 orang dewasa. “Saat ini informasi yang diterima terdapat 6 orang dinyatakan hilang, di antaranya 5 dewasa dan 1 balita. Dan sudah berhasil ditemukan 2 orang dewasa dalam keadaan meninggal du-
Ketua Hanura Bagikan Beras Korban Banjir Kampung Aur MEDAN (Waspada): Ketua DPC Hanura Kota Medan yang juga Anggota DPRD Kota Medan Hendra DS, memberi bantuan puluhan karung beras dan gula putih untuk warga korban banjir di Jl. Brigjen Katamso Gang Merdeka dan Jl. Letjen Suprapto Kampung Aur Medan, Jumat (4/12). “Ini bentuk rasa peduli kami terhadap korban banjir dan berharap masyarakat tabah menghadapi banjir yang melanda beberapa kawasan di Kota Medan,” ujar Hendra kepada Waspada. Menurut Hendra, Partai Hanura selalu hadir atas dasar kepedulian memberikan tali asih kepada korban banjir, karena apa yang dirasakan masyarakat yang terkena musibah banjir, turut juga dirasakan. “Semoga bantuan ini bermanfaat dan kita berharap bencana banjir cepat terlewati,” sebutnya.
Anggota Komisi IV DPRD Medan ini menilai, banjir yang selalu melanda di Kota Medan khususnya di musim penghujan, dinilai disebabkan pengelolaan tata kota yang sudah salah dari awal. Bahkan, proyek pengembangan drainase Medan Urban Development Project (MUDP) yakni pembangunan gorong-gorong yang cukup besar tidak lagi dijalankan Pemerintah Kota (Pemko) Medan. Untuk itu, konsep perbaikan banjir ini harus dimulai perbaikan dari awal. Diurut semuanya dari nol. Sedangkan untuk normalisasi sungai, juga perlu kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumut dan Pemerintah Pusat. “Untuk mengatasi semua permasalahan kota, diperlukan pemimpin yang handil dan cepat bertindak mencari solusi agar masalah dapat selesai,”
Waspada/Ist
Ketua DPC Hanura Medan Hendra DS, memberi bantuan puluhan karung beras dan gula putih untuk warga korban banjir di Jl. Brigjen Katamso Gang Merdeka dan Jl. Letjen Suprapto, Kampung Aur Medan, Jumat (4/12). katanya. Diketahui ribuan rumah warga yang berada di kawasan daerah aliran Sungai (DAS) Deli dan Babura terendam banjir setelah diguyur hujan deras yang melanda Kota Medan, Kamis (3/12) malam hingga Jumat
(4/12) dinihari. Informasi yang dihimpun, saat ini terjadi banjir besar melanda DAS Belawan mulai dari hulu (Delitua) sampai hilir dan juga ke Kota Binjai. Diperkirakan mulai terjadi pukul 00:00 WIB. (h01)
Pemprovsu Fasilitasi Doa Bersama Untuk Pilkada Damai MEDAN( Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) memfasilitasi pelaksanaan doa bersama lintas agama untuk Pilkada damai dan terbebas dari Covid-19, Jumat (4/12). Dengan doa diharapkan pelaksanaan Pilkada serentak tanggal 9 Desember 2020 berjalan damai, sejuk, bermartabat, serta ditak menjadi kluster baru wabah Covid-19. Doa bersama hari itu dilaksanakan di Posko Satuan Tugas
(Satgas) Penanganan Covid-19 Sumut, di pendopo rumah dinas Gubsu. Enam orang pemuka agama, secara bergantian memimpin doa sesuai dengan agamanya masing-masing.Yakni agama Islam, Kristen, Katolik, Budha,Hindu dan Khonghucu. Pelaksanaan doa untuk agama Islam dipimpin oleh Dr. H.Arifinsyah, MA, agama Kristen oleh Pdt. A.P. Tambunan, agama Katolik oleh P.Alexander Silaen OFM. Cap, agama Budha
oleh Bhiku Ditya Jaya, agama Hindo oleh Pandita Matha Riswan S.Pd.H, dan agama Khonghucu oleh Muslim Linggouw. Sebelum pelaksanaan doa dimulai, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKPU) Sumut Dr.H. Maratua Simanjuntak mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi pelaksanaan hari itu, atas gagasan Gubsu Edy Rahmayadi. Disebutkan Maratua Simanjuntak, sebelumnya Gubsu ber-
Waspada/Ist
Pelaksanaan doa bersama yang disampaikan secara bergantian oleh tokoh masing-masing agama.
keinginan agar masyarakat Sumut meluangkan waktunya lima menit guna memanjatkan doa secara serentak. Agar pelaksanaan Pilkada yang akan dilaksanakan di 23 kabupaten/kota berjalan dengan lancar, sukses, dan masyarakat bersama-sama menggunakan hak pilihnya. “Adapun waktu pelaksanaan doa adalah tepat pukul 10:00 hari ini (Jumat)’’ katanya. Inti dari doa yang disampaikan adalah meminta kepada Allah SWT, agar menghentikan wabah Covid-19, menghilangkan terjadinya fitnah, dan membulatkan tekat semua pihak agar melaksanakan Pilkada dengan jujur. Tujuannya agar benar-benar menghasilkan pemimpin yang terbaik, cerdas, jujur dan istiqamah dalam memimpin. Serta juga Allah meridhai pelaksanaan Pilkada tanggal 9 Desember 2020. Sejumlah pihak hadir pada pelaksanaan doa bersama hari itu. Selain para tokoh agama, juga tokoh masyarakat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimpada) Sumut. (m07)
Banjir Bawa Berkah Untuk Atik BANJIR yang melanda sejumlah kawasan di Kota Medan, senang, tanpa disangka baru beberapa jam saja, ayam gorengnya Jumat (4/12) dini hari, menjadi berkah bagi Atik, warga Gang sudah laku 150 potong. Famili, Kel. Asam Kumbang, Kec. Medan Selayang. “Dari setengah delapan tadi, Rp150 ribu udah dapat hari ini. Perempuan yang keseharian berjualan ayam goreng ala KFC Aku yakin, bakalan habis ini semua,” ujarnya Sumringah sembari ini, menangkap peluang di situasi banjir yang belum su-rut. Dia meyakinkan sisa 150 potong ayam gorengnya bakalan habis terjual. Atik mengaku, meski rumahnya tidak ikut diterjang banjir, memutar lokasi berjualannya ke arah pinggiran Sungai Sunggal namun dia cukup kaget saat mengetahui Sungai Sunggal mulai yang diterjang banjir. Di sana, Atik melihat kerumunan orang yang menyaksikan meluap sekira pukul 01:00 dini hari. “Iya, dari pagi jam 6 orang sudah rame di sini. Kalau tadi banjir dari pinggir jalan. Pukul 07:30, dia memakirkan sepeda motornya. Di atas tempat duduk belakang sepeda motornya, malam lebih tinggi lagi airnya. Itu di bawah ada kebun warga, terpasang steling kaca berukuran kecil berisikan ayam goreng ada juga lapangan, semua terendam,” tutur Atik. (Rama Andriawan) ala KFC buatannya. Atik yakin, dari sekian banyak warga yang melihat luapan banjir Sungai Sunggal dari pinggir jalan, pasti ada yang membeli ayam gorengnya. “Biasa aku jualan di dekat Tirtanadi (Sunggal). Karena kutengok rame, kuputar aja ke sini,” kata Atik. Dia tampak begitu senang saat meladeni warga membeli ayam gorengnya. Harga ayam gorengnya cukup murah. Untuk satu potong ayam dia jual seharga Rp1.000. “Gak mahal. Seribu satu. Ada KFC, ada juga Waspada/Rama Andriawan baksonya,” tuturnya. Atik berjualan ayam goreng ala KFC dengan latar belakang Sungai Sunggal yang meluap karena Yang membuat Atik lebih banjir, Jumat (4/12).
nia karena terseret arus banjir. Ini data sementara, kemungkinan bertambah,” kata Kepala BPBD Medan Arjuna Sembiring, Jumat (4/12). Arjuna menjelaskan, banjir yang merendam pemukiman warga diakibatkan meluapnya empat sungai yang melalui Medan. Yakni Sungai Babura, Sungai Deli, Sungai Denai dan Sungai Sunggal. ”Saat ini personel terus bergerak untuk menyisir banjir di Kec. Medan Helvetia yang terimbas dari luapan sungai Sunggal,” pungkasnya. Data sementara yang dihimpun BPBD Medan, terdiri 2.773 rumah terendam. Itu terdiri 1.983 KK dan 5.965 jiwa. Data tersebut terangkum dari tujuh kecamatan dan 13 kelurahan. Antara lain Kec. Medan Maimun, Medan Johor, Medan Selayang, Medan Tuntungan, Medan Baru, Medan Petisah dan Medan Polonia. Banjir terbesar Sementara itu, warga Kel. Sei Mati, Kec. Medan Medan Maimun Ipan, kepadaWaspada
menyebutkan bahwa banjir yang terjadi merupakan yang terbesar sejak 10 tahun terakhir. Banjir besar seperti ini pernah terjadi pada tahun 2010. Dia mengaku tidak menyangka akan terjadi banjir sebesar ini, hingga ketinggian mencapai 3 meter. Akibat banjir, banyak rumah warga yang tenggelam. “Kita tidak menyangka luapan air sungai sebesar ini. Akibatnya saya maupun sebagaian warga tidak dapat mengamankan barang-barang berharga di rumah, melainkan hanya dompet dan HP saja,’’ kata Ipan. Sementara, Komandan Regu 4 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) M. Taufiq Rahman, mengaku pihaknya masih terus melakukan monitoring ke seluruh titik bantaran sungai, untuk dapat memudahkan evakuasi. Namun dia menyebutkan belum ada rencana untuk didirikannya Posko untuk pengungsian warga terdampak banjir. Sebagian warga juga mengaku enggan untuk dievakuasi.
Karena mereka memperkirakan air akan segera surut. Sebagian warga juga lebih memilih bertahan di atas loteng rumah mereka. Bila meninggalkan rumah, mereka khawatir barangbarang berharganya di rumah akan hilang. Ribuan rumah tergenang Sedangkan di kawasan Medan Utara, ribuan rumah tergenang akibat luapan air Sungai Deli, sejak Jumat (4/12) pukul 02:00 hingga hingga pukul 15:00 WIB. Selain merendam rumahrumah warga dan rumah ibadah yang lokasinya di sekitar tanggul sungai, luapan air juga menggenangi badan jalan di sepanjang Jl. Yos Sudarso Medan-Belawan. Ketinggian air yang mencapai lutut orang dewasa membuat arus lalulintas terganggu. Apalagi banyak kendaraan bermotor yang terjebak banjir dan mesinnya mogok tiba-tiba. Banjir terparah terlihat di sekitar benteng Sungai Deli Jl. KL Yos Sudarso simpang Mar-
tubung, Kel. Martubung, Kec. Medan Labuhan dan Taman Maharani simpang Aloha. Luapan air melewati tanggul Sungai Deli, mengakibatkan Jl. KL Yos Sudarso Km 13 terendam banjir. Genangan banjir Sungai Deli juga merendam halaman Masjid Al Abrar Jl. KL Yos Sudarso Km 12,5, Kel. Titipapan, Kec, Medan Deli. Meski tergenang air, namun aktivitas Shalat Jumat tetap berlangsung.. Seorang warga Martubung bernama Syahril ,50, menyebutkan banjir yang terjadi sejak dinihari hingga pukul 15:00 membuat arus transportasi terganggu. Karena banyak pengendara kendaraan bermotor yang terjebak banjir dan mesin kendaraannya mati tiba-tiba. Sementara itu, puluhan warga tampak berjaga-jaga disepanjang bantaran Sungai Deli untuk memantau perkembangan debit air yang diperkirakan akan terus meningkat karena dorongan dari arah hulu sungai. (m26/m27/cmar)
KPK Minta Pengembang Serahkan PSU Kepada Pemko Medan “Tidak hanya menyelaMEDAN (Waspada): Komatkan aset negara, penyemisi Pemberantasan Korupsi rahan PSU juga untuk me(KPK) Republik Indonesia, lindungi warga yang tinggal minta kepada seluruh pedi dalam perumahan tersengembang di Kota Medan, agar but. Di samping itu juga pihak menyerahkan prasarana, sapengembang tentunya dirana dan utilitas (PSU) kepada untungkan, sebab Pajak Bumi Pemko Medan. Waspada/ME Ginting Sebab, PSU pada prinsip- Pjs Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho saat memaparkan Bangunan (PBB) yang dinya merupakan aset negara. masalah PSU di hadapan KPK. bayarkan selama ini akan ikut Ditambah lagi dengan desakan turun. Dengan penyerahan undang-undang, PSU wajib diserahkan kepada pemerintah yang dilakukan, pengembang tentunya tidak akan membayar daerah untuk dikelola demi kepentingan umum atau masyarakat. PBB PSU tersebut lagi,” ujarnya. “Ada 7 jenis korupsi, salah satunya terkait dengan masalah Arief Sudarto menuturkan, jika pengembang telah menyeaset, terkhusus PSU, saya ingatkan hati-hati. Apabila PSU rahkan PSU, maka Pemko Medan akan mencatatnya sebagai diselewengkan, apalagi dialihkan dan ada pihak-pihak yang aset dan kemudian mengelolanya untuk kepentingan warga. diuntungkan, sehingga menyebabkan pemerintah daerah (Pemko Itu sebabnya seluruh pengembang dimintanya segera menyeMedan) dirugikan itu sudah masuk tindakan yang telah merugikan rahkan PSU kepada Pemko Medan. negara,” tutur Kasatgas Korsubgah KPK Wilayah 1 Sumbagut “Jangan ada pemikiran pengembang untuk mengalihfungsikan Maruli Tua Manurung. PSU, sehingga tidak diserahkan, sebab sanksi administrasi Penegasan itu disampaikan Marulitua dalam acara Monitoring maupun pidana siap menanti,” tuturnya. Sebelum Monev Penertiban PSU di Kota Medan dilakukan, Evaluasi (Monev) penertiban PSU di Kota Medan, yang digelar di Balai Kota Medan, Jumat (3/12). Kegiatan ini digelar Pemko Pjs Wali Kota bersama Kasatgas Korsubgah KPK RI, PenanggungMedan bersama KPK, Kejari Medan, dan Badan Pertanahan jawab Pencegahan Korupsi di Sumut Azril Zah, Kajari Medan Nasional (BPN) sebagai bentuk komitmen untuk menertibkan Teuku Rahmatsyah, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, PSU di perumahan dan permukiman yang ada di Kota Medan. Kasidatun Kajari Belawan Andre Wanda Ginting, Kasidatun “Tugas KPK jelas, nomor satu yakni mencegah terjadinya Kajari Medan, Nurdin mewakili BPN Kota Medan, Kadis Petindak pidana korupsi dan menyelamatkan keuangan negara. rumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Oleh karenanya, penertiban PSU merupakan salah satu upaya Kota Medan Benny Iskandar serta Kasatpol PP H M Sofyan, mencegah terjadinya tindak pidana korupsi. Untuk melakukan lebih dulu mendatangi Perumahan Taman Setia Budi Indah penertiban, KPK berkoordinasi dengan Kejari, BPN, aparat (Tasbih) Jl. Setia Budi dan Perumahan Bumi Asri Pondok Kelapa kepolisian dan stakeholder terkait,” sebutnya. Jl. Asrama. Apabila semua sudah satu hati, kata Marulitua, semua Di Perumahan Tasbih, mereka langsung mendatangi Kantor masalah yang ada, baik itu menyangkut teknis maupun non PT. Ira Widya Utama selaku pengembang Perumahan Tasbi. teknis dapat diselesaikan. Terkait itu, kepada seluruh pengembang Setelah melihat denah dan memastikan lokasi PSU, Pjs Wali dengan penuh hormat diingatkannya agar bersama-sama Kota dan Kasatgas Korsubgah KPK didampingi pihak PT. Ira menghormati hukum dan peraturan yang berlaku. Widaya Utama meninjau 2 titik lokasi PSU. Setelah itu, dilanjutkan “Kepada sejumlah pengembang yang sudah korperatif dan peninjauan PSU di Perumahan Bumi Asri yang telah dibangun telah menyerahkan PSU kepada Pemko Medan, kami menjadi water boom. mengucapkan terima kasih. Termasuk kepada Kajari dan Usai peninjauan, Kadis PKPPR Kota Medan Benny Iskandar Kasidatun yang sudah mengawal proses penyerahan PSU, kami menjelaskan, Monev Penertiban PSU di Kota Medan, dilakukan juga mengucapkan terima kasih,” ujarnya. agar seluruh pengembang menyerahkan PSU kepada Pemko Dia mengingatkan pengembang yang tidak menyerahkan Medan sebagai aset negara. Sebab, sudah tiga kali dilakukan PSU sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, dapat dikenakan sosialisasi namun masih ada pengembang yang belum sanksi administratif dan pidana. “Sanksi administratifnya saja menyerahkannya. sudah berat, apa lagi sanksi pidananya,” tuturnya. “Monev ini sebagai bentuk penekanan kepada pengembang. Sementara itu, Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Medan Hari ini kita mendatangi dua perumahan terbesar di Kota Medan, Arief Trinugroho mengatakan, Pemko Medan berkomitmen yakni Tasbih dan Komplek Bumi Asri, sehingga diharapkan menertibkan PSU di lokasi perumahan dan permukiman yang berdampak dengan pengembang yang lain, intinya sebagai ditandai dengan diterbitkannya Peraturan Wali Kota Medan warning. Tasbih pertama dipilih, karena perumahan pertama No.35/ 2020. Sebab, masih banyak pengembang yang belum dan termegah dengan jumlah luas PSU-nya sekitar 15 hektar. menye-rahkan PSU kepada Pemko Medan. Kemudian di Perumahan Bumi Asri, PSU telah menjadi water “Hari ini Pemko Medan disupervisi oleh KPK agar pengem- boom, sehingga menjadi konflik antara warga dengan pengembang,” bang menyerahkan PSU. Selain itu, Pemko Medan juga melibatkan tutur Benny. Kejaksaan Negeri Medan dan Kejaksaan Negeri Belawan sebaDi tempat yang sama, Kajari Medan Teuku Rahmatsyah gai Pengacara Negara, agar bersama-sama menertibkan dan menjelaskan, setelah Pemko Medan menunjuk Kejari Medan mengembalikan PSU yang sebagai Pengacara Negara seyogyanya merupakan yang dikuatkan dengan asset,” kata Pjs Wali Kota Surat Kuasa Khusus (SKK) Medan. sejak 3 bulan lalu, Kejari Penertiban PSU PeruMedan sudah berhasil memahan dan Permukiman, nyelamatkan aset negara menurut Arief Sudarto, sebesar Rp103 miliar dari harus dilakukan. Selain target yang saya tentukan tidak menyerahkannya, sebesar Rp100 miliar. kebanyakan pengembang “Dalam penyelamatan mengalihfungsikan areal aset, kita melakukan penPSU menjadi komersial dan dekatan secara perdata diperjualbelikan. Tentunya dan tata usaha negara kepaWaspada/ME Ginting ini tidak boleh dilakukan da pengembang, walaukarena melanggar aturan Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) pun ada kewenangan lebih hukum yang mengatur Kota Medan Benny Iskandar, menyampaikan perihal PSU kepada yang kami miliki,” ujar Pjs Wali Kota Medan bersama KPK saat meninjau lapangan. tentang PSU. Kajari. (m26)
Medan Metropolitan Pencuri 9 Kali Beraksi Ditembak
WASPADA
B2
MEDAN (Waspada): Seorang pencuri yang telah 9 kali melakukan aksi kejahatannya, terpaksa ditembak kedua kakinya oleh petugas Reskrim Polsek Percut Seituan, karena melakukan perlawanan saat ditangkap di kawasan Pasar 8, Desa Sampali, Kec. Percut Seituan. Tersangka DI alias Baron, 31, warga Jl. Pasar 12 Tanah Garapan, Kec. Percut Seituan, yang melakukan pencurian tas dari dalam tas, dengan kondisi luka tembak diboyong ke RS Bhayangkara Medan, untuk menjalani perawatan. Usai mendapatkan perawatan, tersangka diboyong ke Mako Polsek Percut Seituan be-
serta barang buktinya baju kaos hitam, topi warna hitam, dompet warna coklat, dan sepedamotor Satria FU BK 5161 AEI. “Tersangka kita tangkap, Kamis (3/12) malam, karena melakukan pencurian tas di mobil yang tinggalkan oleh korbannya Ahmad Ibnu Hendrawan saat berada di laundry Jl. Irian Barat, Pasar 8, Kec. Percut Sei-
tuan,” kata Kapolsek Percut AKP Ricky Pripurna Atmaja didampingi Kanit Reskrim Iptu JP Panjaitan, Jumat (4/12). Dijelaskan Kapolsek, tersangka terpaksa ditembak kakinya karena berusaha melakukan perlawanan saat ditangkap. Aksi pencurian dilakukan tersangka, sebut AKP Ricky, saat korban memarkirkan mobilnya di pinggir jalan depan Laundry Kiki di dekat Tol Bandar Selamat Jl. Letda Sujono, Kel. Bandar Selamat, Kec. Medan Tembung. “Begitu korban pergi ke laundry, lantas pengemudi be-
cak memberitahukan kalau ada orang yang tidak dikenal mengambil tas dari dalam mobilnya. Merasa kesal, korban membuat laporan ke Polsek Percut Seituan,” kata AKP Ricky. Personel Tekab Unit Reskrim Polsek Percut Seituan kemudian melakukan penyelidikan dan Kamis (3/12) sekira pukul 23:00 WIB, Kapolsek mendapatkan informasi kalau tersangka Baron sedang mengendarai sepedamotor dari kawasan Tembung mengarah ke Medan. “Tersangka langsung kita kejar dan berhasil ditangkap dari
Sabtu 5 Desember 2020
kawasan Pasar 8, Desa Sampali, Kec. Percut Seituan. Namun, Baron melawan petugas, sehingga terpaksa dilumpuhkan di bagian kakinya,” tutur Ricky. Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan telah melakukan pencurian di 9 lokasi berbeda yakni di Jl. Letda Sujono, Jl. Makmur Tembung, Jl. Datuk Kabu Tembung, Jl. Medan-Batang Kuis. Lalu di Kecamatan Lubuk Pakam, Amplas, Tanjung Morawa, Pencurian sepedamotor Honda Scoppy di Mandala dan pencurian dompet di Jl. Pasar 5 Tembung. (m25)
Wagubsu Hadiri Peresmian Masjid Al Musannif Wong Solo MEDAN (Waspada): Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) H. Musa Rajeckshah menghadiri peresmian Masjid Al Musanif Wong Solo, Jl. Gajah Mada Medan, Rabu (2/12) malam. Tampak hadir tokoh masyarakat Sumut di antaranya Dr. H. Rahmat Shah yang juga Pendiri dan Pimpinan Rahmat International Wildlife Museum & Gallery di Medan. Owner Wong Solo H. Puspo Wardoyo, Penasehat Spiritual Wong Solo Prof. Dr. Syahrin Harahap yang juga Rektor UINSU, Ketua MUI Sumut Prof. Dr. Abdullah Syah MA, Ketua Persatuan Umat Islam (PUI) Sumut Dr. Sakhira Zandi, Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan Ustadz Muhammad Jazir ASP, serta para pengurus Dewan Masjid Indonesia dan undangan lainnya. Dalam kata sambutannya, Wagubsu Musa Rajeckshah yang juga Ketua Yayasan Masjid Haji Musannif, menyampaikan terimakasih kepada Owner Wong Solo PuspoWardoyo yang memberi tempat untuk pembangunan Masjid Al Musannif
Waspada/Anum Saskia
Wagubsu H. Musa Rajeckshah memperlihatkan prasasti Masjid Al Musannif Wong Solo bersama Dr. Rahmat Shah didampingi Puspo Wardoyo, Ustadz Muhammad Jazir ASP, dan Prof. Dr. Syahrin Harahap. Wong Solo. “Saya mewakili orangtua saya dalam peresmian masjid ini menyampaikan terimakasih kepada Pak Puspo yang memberi kesempatan membangun masjid di lahan ini. Sebagaimana niat orangtua saya membangun
100 masjid dan ini adalah masjid kedua. Semoga kebaikan Pak Puspo Wardoyo mempermudah rencana orangtua kami H. Anif Shah, mendapat balasan dari Allah SWT,” ujarnya. Owner Wong Solo Puspo Wardoyo menyebutkan, peres-
mian Masjid Al Musannif Wong Solo dalam rangka memenuhi amal soleh, iman, hijrah, dan jihad untuk mendapatkan kemenangan dan derajat yang tinggi dan kemenangan bagi H. Anif yang bercita-cita mendirikan 100 masjid. “Atas keinginan dan cita-cita H. Anif, saya sediakan tempatnya. Semoga pembangunan masjid berikutnya berlangsung lancar. Masjid Al Musannif
Wong Solo ini akan kami jadikan tempat ibadah, dakwah dan bisnis. Semua ini akan diatur oleh BKM yang diketuai Ustadz Adnan Hasibuan MSi,” katanya sembari menyebutkan masjid ini akan memakmurkan masyarakat seperti masjidnya di Solo maupun di Johor, yang sudah memakmurkan warga sekitar masjid. Pembina Spiritual Wong Solo Prof. Syahrin Harahap menyampaikan, tausiyahnya bahwa Allah SWT telah menjanjikan kepada setiap umat Islam yang membangun masjid di dunia, Allah akan bangun rumahnya di surga. “Saya menilai, sangat tepat pembangunan Masjid Al Musannif Wong Solo sebagai tempat ibadah yang juga diharapkan akan makmur dan menjadi tempat pembinaan peradaban dan kebudayaan Islam di Sumatera Utara,” tuturnya. Sedangkan Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan Ustadz Muhammad Jazir ASP, mengingatkan umat Islam agar membawa hartanya ke surga, dengan cara mendirikan masjid. Setelah berdiri dimakmurkan bukan saja sebagai tempat ibadah, tetapi sebagai sarana penghasilan baru bagi umat Islam. (m22)
Hendak Jual Emas Hasil Kejahatan, Pencuri Diringkus
Waspada/Ist
Kombes Pol Riko Sunarko menyaksikan penandatanganan pakta integritas dalam launching aplikasi Si Poltak, di ruang Rupatama.
Kapolrestabes Launching Aplikasi Si Poltak MEDAN (Waspada): Kapolrestabes Medan melaunching aplikasi Sistem Informasi Kepolisian Terpadu Laka Lantas (Si Poltak) di Rupatama Polrestabes Medan, Kamis (3/12). Launching sekaligus MoU dengan pihak Jasa Raharja, Dinas Perhubungan Medan, BPJS Kesehatan, dan pihak rumah sakit. Tak hanya melakukan MoU, launching juga dilanjutkan penandatanganan Pakta Integritas dengan perwira Unit Lantas jajaran Polrestabes Medan. Kasat Lantas AKBP Sonny W Siregar mengatakan, hari ini aplikasi Si Poltak dilaunching Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko. Tujuan aplikasi Si Poltak, mempermudah warga yang mengalami laka lantas mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
“Yang terjadi selama ini korban laka lantas dibawa ke rumah sakit, lalu pihak rumah sakit minta siapa yang menjamin korban. Nah, disitu korban tidak segera mendapatkan penanganan medis. Maka dari itu aplikasi ini mempermudah korban agar mendapatkan penanganan medis,” ujar Sonny. Sistem kemudahan dari aplikasi ini, petugas Unit Laka harus mendowload aplikasi ini. Ketika berada di TKP, petugas langsung bisa membuat laporan polisi dari aplikasi. “Dari aplikasi petugas bisa laporan polisi. Bahkan, sebelum korban sampai ke rumah sakit laporannya sudah siap, karena yang dibutuhkan rumah sakit adalah bukti laporan laka lantas. Saat ini RS Bhayangkara sudah kerjasama dengan mendownload aplikasi ini,” sebut Sonny.
Menurut Sonny, pengedara motor juga diharuskan mendownload aplikasi ini agar bisa mengklaim ke BPJS Kesehatan atau pun Jasa Raharja. “Dalam aplikasi ini sudah ada pihak BPJS Kesehatan dan Jasa Raharja. Setelah mendapatkan perawatan medis melalui aplikasi, korban juga bisa klaim ke BPJS Kesehatan dan Jasa Raharja untuk mendapatkan santunan. Jadi tidak ada lagi korban lakalantas tak ditangani medis,” tuturnya. Kasat Lantas berharap, aplikasi Si Poltak bisa menjadi pelopor ke polsek-polsek atau pun polres-polres daerah lainnya. “Iya satu-satunya di Indonesia. Semoga bisa diikuti oleh polsekpolsek atau polres daerah lainnya. Semuanya lebih mudah dalam satu genggaman,” katanya. (m25)
Dandim 0201/BS Silaturahmi Bersama Mahasiswa Papua MEDAN (Waspada): Komandan Kodim 0201/BS Medan, Letkol Inf Agus Setiandar, SIP, MH, silaturahmi bersama Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) yang menimba ilmu di Kota Medan, Selasa (1/12) di Aula Makodim 0201/BS, Jln Pengadilan No.8 Medan. “Pertemuan ini mengungkap kerinduan saya kepada tanah Papua. Saya pernah lama tinggal di sana, dan karenanya saya menawarkan diri sebagai orang tua asuh kepada adik-adik mahasiswa asal Papau yang kuliah di universitas negeri di Kota Medan ini,” ucap Dandim Letkol Inf Agus Setiandar. Dandim mengawali pertemuan dengan mengenalkan sejumlah Danramil wilayah teritorialnya .”Para Danramil ini adalah orang tua asuh selama berada di Medan. Makanya harus kenal, dan membangun komunikasi,” Dandim juga sempat menyanyikan sebuah lagu berjudul “Aku Papua” yang spontan diikuti sejumlah mahasiswa Papua. Letkol Agus juga menceritakan perjalanan hidupnya dari
seorang anak petani di pelosok daerah Sumatera Utara hingga menjadi perwira TNI. “Ada satu pesan dari orang tua kepada saya, yakni ‘Di Mana Bumi Dipijak, Di Situlah Langit Dijunjung’. Inilah petuah yang terus saya terapkan sampai kini, dan saya harapkan ini menjadi motivasi bagi adik-adik mahasiswa asal Papua untuk meraih kesuksessan, baik di perkuliahan maupun dalam kehidupan,” ucap Akmil 1999 ini. Kerinduan terhadap Tanah Papua yang dirasakan Letkol Agus, juga dikarenakan anakanaknya besar dan tumbuh di bawah asuhan orang Papua. “Hampir empat tahun lamanya anak-anak saya diasuh Mama Yatanoi, tetangga samping rumah saat di Papua. Makanya, saya merasakan kerinduan dengan Tanah Papua,” katanya. Di manapun bertemu mahasiswa asal Papua, ia pasti akan bersilaturahmi dan membangun ikatan batin. “Silakan, mau anggap saya ini sebagai kakak atau orang tua asuh, saya siap. Satu lagi, pesan saya kepada
adik-adik mahasiswa untuk tetap konsentrasi dalam kuliahnya. Karana adik-adik semua adalah orang-orang pilihan yang menjadi duta Papua untuk menuntut ilmu di seluruh pelosok Tanah Air,” papar Letkol Agus. Letkol Agus juga meminta adik-adik mahasiswa asal Papua untuk segera menyelesaikan studi dan segera kembali ke Tanah Papua untuk membangun kampung halamannya. ”Adikadik jangan terpengaruh dengan hal-hal di luar urusan kuliah. Karena tugas utama adik-adik saat ini adalah secepatnya menyelesaikan studi. Ini harapan terbesar saya buat anak-anak Papua yang kuliah di luar tanah kelahirannya. Dan pertemuan ini sebagai balasan atas beban moral dan hutang budi saya dengan orang Papua,” pungkas Letkol Agus. Sementara, Ince Wea, perwakilan mahasiswa Papua menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dandim 0201/BS dan jajaran yang telah menggagas pertemuan silaturahmi ini. (h03)
MEDAN (Waspada): Polsek Percut Seituan menangkap pencuri sepedamotor dan perhiasan emas, saat mau menjual emas hasil kejahatan. Tersangka AP alias Tembong, 25, warga Jl. Trunojoyo Gang Bahri, DusunVII, Desa Cinta Rakyat, Kec. Percut Seituan, ditangkap tidak jauh dari toko emas dekat kediaman korban. Informasi di Polsek Percut, Jumat (4/12), tersangka ditangkap atas laporan korbannya Deni Pranata yang kehilangan sepedamotor Honda Beat BK 2218 AHV, satu HP dan sepasang kerabu emas dan uang Rp250 ribu Pencurian itu diketahui korban, Rabu (2/12) sekira pukul 05:00WIB, dan membuat laporan ke Polsek Percut Seituan. Korban juga mendatangi toko emas yang tidak jauh dari kediamannya, dan memesankan kepada pemilik toko apabila ada orang yang menjualkan emas supaya diamankan. Sesaat kemudian pelaku datang ke toko mas tersebut hendak menjualkan anting-anting emas milik korban. Saat itu, korban mencoba mengamankan pelaku yang merupakan tetangganya tersebut, namun pelaku melarikan diri. Korban kemudian melapor ke Unit Reskrim Polsek Percut Seiruan. Kanit Reskrim Iptu Jhon Panjaitan langsung memerintahkan piket Reskrim yang tak lama kemudian berhasil menangkap tersangka. “Tersangka dan barang bukti sudah diamankan untuk proses lebih lanjut,” ujar Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja didampingi Kanit Reskrim Iptu Jhon Panjaitan. (m25)
Perampok Tendang Korban Hingga Jatuh Dari Angkot BELAWAN (Waspada): Satu dari empat pelaku perampokan dalam bus angkutan kota (angkot) Morina trayek 81, diringkus personel Reskrim Polsek Belawan, Kamis (3/12) sekira pukul 20:00. Pelaku tindak kekerasan dalam angkot tersebut berinisial BN alias Beni, 31, warga Jl. KLYos Sudarso Kayu Besar, Kel. Belawan Bahari, Kec. Medan Belawan, dijebloskan dalam sel Polsek Medan Belawan, sedangkan tiga lagi temannya masih diburon. Kapolsek Belawan Kompol Daniel Jefri Naibaho SH, Jumat (4/ 12) menjelaskan, dalam menjalan aksi pencurian dengan kekerasan itu, pelaku bersama tiga temannya mencoba merampas handphone kedua korban, namun korban memberikan perlawanan, sehingga para pelaku menendang kedua korban hingga tercampak dari dalam angkot dan membentur aspal jalan raya. “Kedua korban menderita luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Medika,” ujar Kapolsek seraya menyebutkan aksi tindak kekerasan tersebut terjadi pada Sabtu (28/11) lalu di Jl. KL Yos Sudarso simpang Sicanang, Kec. Medan Belawan. Korban Junaidi Yusuf dan Tiara Handayani sudah membuat laporan pengaduan ke Polsek Belawan. Kaposek Belawan menuturkan, saat diinterogasi, tersangka BN mengakui perbuatannya dan aksi tindak pidana itu dilakukan bersama 3 lagi temannya yang masih diburon. “Selain menangkap BN, polisi juga mengamankan jaket dan kunci T,” tutur Kapolsek. (m27)
Waspada/Ist
Kapolsek Belawan Kompol DJ Naibaho dan personelnya mengapit tersangka BN, yang menendang korbannya hingga terjatuh dari angkot Morina.
Waspada/Ist
Tersangka pencuri tas dalam mobil yang ditembak kedua kakinya, usai menjalani perawatan di RS Bhayangkara.
Tiga Kurir Sabu Dituntut 15 Tahun Pemjara MEDAN (Waspada): Jaksa penuntut umum (JPU) Anita menuntut tiga kurir sabu dengan hukuman masing-masing 15 tahun penjara. Ketiga warga asal Lampung, dinilai terbukti menjadi kurir sabu seberat 4 Kg. Ketiga terdakwa Pran Antoni alias Anton, warga Jl. Ratu Pengadilan Kampung Karta, Kab.Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung, Al Ari Fadillah alias Arif warga Jl. Pangeran Tirtayasa Kampung, Kota Bandar Lampung, dan Pandu Apriansyah alias Pandu warga Jl. Ir. Sutami Km 11, Desa Lematang Kec. Tanjung Bintang, Provinsi Lampung. “Meminta kepada majelis hakim agar menjatuhkan hukuman masing-masing kepada para terdakwa dengan hukuman pidana penjara selama 15 tahun,” kata JPU Anita di hadapan majelis hakim Denny Lumbang Tobing, di Ruang Cakra 4, Pengadilan Negeri Medan, Kamis (2/12). Selain pidana penjara, ketiga terdakwa juga dibebankan membayar denda Rp1 miliar dengan ketentuan, apabila tidak dibayarkan digantikan dengan pidana penjara selama 6 bulan. Dalam persidangan yang digelar online, JPU Anita menilai perbuatan para terdakwa melanggar Pasal 114 ayat 2 UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Usai membacakan nota tuntutan, majelis
hakim yang diketuai Denny Lumban Tobing, menunda persidangan pekan depan dengan agenda nota pembelaan (pledoi) dari para terdakwa. Sebelumnya dalam dakwaan JPU, kasus itu diketahui bermula saat petugas Polda Sumut mendapat informasi ada pengedar sabu dari Banda Aceh melintasi wilayah hukum Polda Sumut dengan mengendarai 2 mobil. “Berdasarkan informasi tersebut, petugas melakukan penyelidikan, dan saat itulah pada Kamis 16 April 2020 sekira pukul 15:30 di Jalan Lintas Medan Banda Aceh, Kec. Besitang, Kab. Langkat, petugas melihat para terdakwa yakni Fery Yadi als Feri (meninggal dunia), terdakwa Pran Antoni dan terdakwa Fubillah serta Pandu Afriansyah (berkas terpisah) sesuai dengan ciriciri fisik yang disebutkan dalam informasi yang diterima,” kata JPU Anita. Melihat hal itu, sebut JPU, petugas langsung memerintahkan para terdakwa untuk tidak bergerak dan tiarap di tempat masing-masing. “Kemudian setelah petugas melakukan pemeriksaan, para terdakwa mengaku ada membawa sabu seberat 4 Kg di dalam mobil Toyota Fortuner tersebut. Lalu petugas menyuruh Feri Yadi membuka pintu mobil tersebut dan ditemukan 4 bungkus plastik di dalam tas sandang yang berisikan 4 kg sabu,” ujar JPU. (m32)
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Seorang petugas Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan sisa api di tungku pembakaran setelah ditutup dengan goni basah, usai acara pemusnahan bersama barang milik negara.
BC Musnahkan Barang Sitaan BELAWAN (Waspada): Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (BC) Sumatera Utara, memusnahkan barang milik negara (BMN) hasil penindakan kepabeanan dan cukai, di kantor Bea dan Cukai Belawan, Kamis (3/12). Barang-barang impor yang dimusnahkan tersebut terdiri dari bapres (pakaian bekas), obat-obatan, kosmetik, pestisida, sparepart motor, Airsoft Gun, serta barang-barang kena cukai seperti rokok ilegal dan minuman keras ilegal dengan nilai barang keseluruhan sekira Rp2,6 milyar. Kakanwil Bea dan Cukai Sumut Oza Olavia menyebutkan, potensi kerugian negara karena tidak dipungutnya Bea Masuk, Cukai dan Pajak Dalam Rangka Impor adalah sekira Rp2,3 milyar. “Pemusnahan barang milik negara ini merupakan hasil penindakan di wilayah kerja Kanwil Bea dan Cukai Sumut, yakni penindakan terhadap barang impor ilegal dan penin-
dakan terhadap barang kena cukai ilegal,” tutur Oza Olavia. Dijelaskan Oza Olavia, pihaknya telah membangun sinergi yang baik dengan aparat penegak hukum TNI, Polri, Pemda, serta masyarakat untuk terus berkomitmen melakukan penertiban terhadap barang impor ilegal, penyelundupan narkotika, prekursor, psikotropika maupun peredaran rokok dan minuman keras ilegal. Pemusnahan barang sitaan barang milik negara tersebut dihadiri oleh Wakapoldasu Brigjen Dadang Hartanto, Bupati Batubara, Bupati Dairi, dan mewakili Lantamal I, Polres Pelabuhan Belawan, dan sejumlah instansi terkait lainnya. Pemusnahan barang milik negara (BMN) dilakukan dengan cara dibakar, sedangkan minuman keras dengan cara pemecahan botol. (m27)
Pemilik Sabu 3 Kg Divonis 15 Tahun Penjara MEDAN (Waspada): Terdakwa Iskandar, warga Sidomulyo, Kec. Simpang Empat, Kab. Asahan, divonis hakim ImmnauelTarigan dengan pidana 15 tahun penjara. Dia terbukti bersalah atas kepemilikan sabu seberat 3 Kg. “Mengadili, menjatuhkan hukuman kepada terdakwa Iskandar dengan pidana penjara selama 15 tahun,” kata Immanuel Tarigan, di Ruang Sidang CakraVIII Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (3/12). Terdakwa Iskandar dinyatakan terbukti bersalah melakukan permufakatan jahat menjadi perantara dalam jual beli narkotika jenis sabu seberat 3 Kg. “Terdakwa melanggar Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika,” ujar hakim. Selain pidana penjara, majelis hakim juga membebankan terdakwa membayar denda Rp2 miliar dengan ketentuan apabila tidak dibayarkan, digantikan dengan pidana penjara selama 6 bulan. Menanggapi putusan tersebut, terdakwa Iskandar maupun jaksa penuntut umum menyatakan terima. Putusan majelis hakim lebih
rendah dari tuntutan JPU Anita, yang sebelumnya menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 16 tahun. Kasus itu diketahui bermula pada Februari 2020. Terdakwa Iskandar dengan Abdul Haris (berkas terpisah) disuruh Anto Gobel (DPO) mengantarkan 10 bungkus yang berisikan sabu ke Kisaran, dan keduanya diiming upah Rp10 juta. Setelah bertemu dengan calon pembeli, Abdul Haris bersama terdakwa Iskandar menyerahkan 7 bungkus sabu kepada orang tersebut. Kemudian, terdakwa Iskandar dan Abdul Haris melanjutkan perjalanan untuk mengantarkan 3 bungkus sabu kepada calon pembeli lainnya yang telah sepakat bertemu di depan Hotel Cahaya Jl. Imam Bonjol, Kel. Kisaran Timur, Asahan. Sesampainya di depan Hotel Cahaya Abdul Haris, keduanya ditangkap petugas Ditresnarkoba Polda Sumut. Saat dilakukan pemeriksaan, petugas menemukan plastik yang di dalamnya terdapat 3 bungkus plastik berisikan narkotika jenis sabu seberat 3 Kg. (m32)
Sumatera Utara
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
B3
Skema Jalur Lintas Medan-Berastagi TANAH KARO (Waspada): Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo, SH, SIK meminta masyarakat Karo maupun warga pengguna jalan nasional jurusan Medan-Berastagi agar selalu waspada dan menghindari kecelakaan akibat jalan licin. Hal ini dikatakannya kepadaWaspada melalui telepon selulernya Jumat (4/12), di sekitar lokasi bencana longsor jalan Provinsi Karo-Langkat wilayah Desa Sukatepu. Kapolres Karo mengimbau, bila warga harus melakukan perjalanan dari Karo menuju Medan saat musim hujan, sebaiknya menyiapkan stok makanan jika ada hambatan di jalan akibat longsor. “Sebelum bantuan datang untuk membersihkan jalan, anggota keluarga maupun teman-teman di dalam mobil, bisa memanfaatkan bahan makanan agar tidak kelaparan. Sebab, jalur ini kerap mengalami longsor yang mengganggu arus lalulintas,” katanya. Sementara, bila lalulintas pada ruas jalan Medan-Berastagi terganggu, maka disarankan menggunakan jalur alternatif. Skema ruas jalan alternatif menuju Medan dari Karo selain dari jalan utama, ada juga jalan provinsi Kabanjahe-Simpang Sinaman-Desa Talimbaru-Simpang Tiga Bawang-Desa CingkesSimpang Tiga belok kiri ke Saran Padang, kemudian Bangun Purba-Medan-Lubukpakam. Skema ruas jalan alternatifTanah Karo-Langkat yakni Kabanjahe-Simpang Empat-Naman TeranKuta Rayat-Pamah Simelir-Namo Ukur-Binjai, masuk tol Megawati keluar tol Helvetia. Jika arus lalulintas pada jalan utama terjadi di titik longsor seputaran Sibolangit, maka
pengendara bisa melintasi rute alternatif Bandar Baru-Desa Martelu-Desa Sukamaju-Simpang Desa Basukum-Penen-Delitua. Skema atau rute jalan ini perlu diketahui wisatawan ataupun warga dari Kabupaten Karo yang hendak menuju Medan atau sebaliknya. Jika jalur Medan-Berastagi terganggu, maka jalur alternatif dapat digunakan. Untuk saat ini, kata Kapolres, ruas jalan KaroLangkat tepatnya di wilayah Desa Sukatepu sedang diupayakan pembukaan jalur yang tertutup longsor. “Sekira pukul 16:30 satu jalur sudah terbuka. Namun jalur lainnya sedang dibuka agar lalulintas lancar, yang dibantu masyarakat dan personel Polri dan TNI,” kata Kapolres T. Karo AKBP Yustinus Setyo, SH, SIK. Dandim 0205/T. Karo Letkol Kav. Yuli Eko Hadiyanto, S. Sos mengatakan, meski dalam gotong royong harus kerja bakti, tetapi harus menjaga jarak dan mengikuti Prokes agar tidak muncul kluster baru Covid-19. Plt. Kepala BPBD Karo Nail Perangin-angin, SH mengatakan, bencana longsor yang menyebabkan tiang listrik tumbang sehingga arus listrik terganggu, sedang dibuka. Hal ini sudah dikoordinasikan dengan pihak PU Binamarga Provinsi, agar secepatnya menu-runkan alat berat untuk membersihkan ruas jalan. Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan UPT. JJ Kabanjahe Sartono Sitepu, ST mengatakan, sesuai data, peristiwa longsor yang terjadi pada ruas jalan Provinsi KaroLangkat, Jumat (4/12), ada dua titik dan saat ini alat berat menuju lokasi kejadian untuk membersihkan material longsor agar lalulintas kembali normal. (a06/B)
Grand Mutiara Indah 3 Terendam BATANGKUIS (Waspada): Perumahan Grand Mutiara Indah 3 di Dusun V-B Desa Tumpatan Nibung Kecamatan Batangkuis Deliserdang, Jumat (4/12) kembali terendam. Ketinggian air mencapai 50 cm. Akibat kejadian tersebut, sebagian warga mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman. Pendi Gulo, 50, penghuni rumah di blok C Perumahan Grand Mutiara Indah 3 menjelaskan, air masuk ke dalam rumah pada Jumat (4/12) dinihari sekira pukul 03:00. Dikatakannya, masuknya air ke dalam rumah warga tersebut akibat meluapnya Sungai Belumai hingga menjebol tembok penahan di perumahan. “Ini kejadian yang ke sekian kalinya. Air masuk ke dalam rumah akibat meluapnya Sungai Belumai,” kata Pendi Gulo. Pendi Gulo menjelaskan, di dalam Perumahan Grand Mutiara Indah 3 ini terdapat 116 rumah. Dari jumlah itu, 50 unit sudah di tempati oleh beberapa kepala keluarga termasuk dirinya. Warga perumahan sudah pernah mengadakan pertemuan dengan pihak pengembang di Kantor Desa Tumpatan Nibung untuk mencari
solusi agar hal serupa tidak terjadi lagi. “Pertemuan antara pihak pengembang dan warga Perumahan Grand Mutiara Indah 3 dilakukan pada Jumat (27/11), di Kantor Desa Tumpatan Nibung. Dalam pertemuan itu, pihak pengembang berjanji akan memperbaiki ulang tembok yang jebol di daerah Perumahan Grand Mutiara Indah 3 ini,” jelas Pendi Gulo. Hal yang sama juga dikatakan Handayani, 40. Dia mengaku mengetahui air masuk setelah diberitahu warga lainnya yang saat itu untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. “Saya diberi tahu warga lainnya kalau air sudah memasuki areal perumahan. Setelah itu, kami sekeluarga keluar dan mengungsi ke tempat yang lebih aman,” kata Handayani. Baik Pendi Gulo maupun Handayani meminta kepada pihak pengembang segera mengambil langkah dengan cara melakukan perbaikan tembok yang jebol agar hal serupa tidak terulang kembali. “Kami minta kepada pihak pengembang segera perbaiki tembok yang jebol agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” ucap Pendi Gulo. Sementara itu, Ngadino selaku pihak pengembang yang membangun Perumahan Grand Mutiara Indah 3 membenarkan di perumahan itu terdapat 116 rumah. Dari 116 unit rumah yang dibangun itu, 50 kepala keluarga sudah menempatinya. “Kami akan perbaiki ulang tembok yang jebol dengan cara dipagar sekelilingnya agar hal serupa tidak terulang kembali. Ini sebagai bentuk pertanggungjawaban kami sebagai pengemWaspada/Khairul K Siregar/B NGADINO (kanan) selaku pengembang Perumahan Grand bang yang membangun PeruMutiara Indah 3 bersama salah seorang warga ketika meninjau mahan Grand Mutiara Indah kondisi perumahan yang kembali terendam air, Jumat (4/12). 3,” kata Ngadino. (a14/B)
Waspada/Ist
KAPOLRES T. Karo AKBP Yustinus Setyo SH. S. IK didampingi Dandim 0205/T. Karo Letkot Kav. Yuli Eko Hadiyanto, SSos saat berada di sekitar lokasi longsor.
Gempa Guncang Dairi SIDIKALANG (Waspada): Gempa berkekuatan 5,4 SR yang berpusat di Sidikalang, Kab. Dairi, Sumut, Jumat (4/12), dinihari sekira pukul 02:30 dapat dirasakan sebagian warganya. Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika yang diteruskan PGR1 Medan dan dipublikasikan di grup WhatsApp Laporan Sinabung, Jumat (4/12) sekira pukul02:59menyebutkan,gempa
bumi 5,4 SR di Sidikalang, Sumut tidak berpotensi tsunami. Tetapi wilayah Samudera Utara diguncang gempa bumi tektonik. Hasil analisis BMKG, menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update
dengan magnitudo 5,2. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 3,10 dan 98,13 atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 41 arah Barat Daya, Kab. Karo Sumatera Utara dengan kedalaman 133 Km. Salah seorang warga Jl. Pemuda, Lamhot Sianturi mengaku ada merasakan gempa, tapi hanya sebentar saja. Namun dia kurang tahu di mana pusat gempa bumi itu.
“Usai getaran gempa, saya langsung membuka stasiun televisi. Namun tidak ada televisi yang menayangkan informasi tentang gempa bumi,” ujarnya. Sejumlah sumber Waspada juga mengaku tidak mengetahui pusat gempa. Namun mereka berasumsi asal gempa itu, dari Gunungapi Sinabung yang masih reaktif sampai sekarang. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupa-
ten Dairi, SahataTua Manik yang hendak konfirmasi melalui telepon selulernya, tidak berhasil. Ahli Geologi Sumatera Utara Ir. Jonathan I. Tarigan saat dikonfirmasi Waspada mengatakan, gempa bumi yang terjadi pukul 02:30, kemungkinan tidak dirasakan seluruh warganya, karena sedang terlelap. “Namun kejadian seperti ini harus selalu diwaspadai,” jelasnya.(a24/a06/I)
Sungai Wampu Stabat Meluap STABAT (Waspada) : Sungai Wa m p u St a b a t m e l u a p, puluhan rumah terendam. Pemukiman penduduk yang terendam di bantaran sungai meliputi Desa Pantaigemi di Kec. Stabat dan Desa Stabatlama Barat di Kec. Wampu. Hasil pantauan, Jumat (4/ 12), meski ketinggian air masih selutut orang dewasa dan belum masuk ke rumah karena di sana umumnya rumah panggung, namun meluapnya air sungai melumpuhkan perekomonian warga. Penyebabnya ratusan warga di sana setiap hari bergantung
pada pasir untuk menafkahi keluarga. Akibat banjir penambangan pasir tidak dapat dilakukan. Hingga Jumat siang banjir dipantau belum surut. Sejumlah warga setempat berharap air cepat surut, sebab jika tidak masyarakat mengkhawatirkan badan tanggul akan rapuh akibat tekanan air dalam jumlah besar. ‘’Di aliran SungaiWampu masih di Desa Pantaigemi, Kec. Stabat, baru dibangun waduk bendungan sungai untuk mengairi areal persawahan. Namun bangunan tanggul baru di sana
dikhawatirkan tidak kuat menahan tekanan air dalam jumlah besar dan dalam waktu lama, karena itu mudah-mudahan air cepat surut,’’ kata Idham, 44, salah seorang warga setempat. Jika sampai tanggul jebol maka ribuan rumah penduduk akan tenggelam di Kec. Stabat. Air sungai mulai meluap sejak Jumat waktu subuh dan beberapa kayu dari hulu sungai juga ikut hanyut. Masyarakat bantaran sungai diminta untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat curah hujan masih tinggi. (a11/C)
Waspada/Abdul Hakim/B
AIR Sungai Wampu Stabat, Kab. Langkat, yang meluap mengakibatkan pemukiman warga bantaran terendam.
Musibah Di Jalur Berastagi-Medan
13 Jam Di Antara Longsor Dan Pohon Tumbang Catatan Wartawan Waspada, David Swayana KAMIS, 3 Desember 2020 selepas Maghrib, mobil minibus yang saya kendarai bersama keluarga melaju dari Berastagi, Kabupaten Karo menuju Kota Medan. Meski diguyur hujan deras sejak awal perjalanan, namun mobil tetap melaju tanpa raguragu. Ada tujuh orang di dalam mobil tersebut.Yakni, lima dewasa (dua pria dan tiga wanita), dua anak-anak serta satu Balita. Setelah melewati Penatapen, perbatasan Karo-Deliserdang, sejumlah tikungan mampu dilalui dengan mulus tanpa ada rintangan. Memasuki kawasan Bumi Perkemahan Sibolangit, hujan semakin
deras. Di beram jalan, terlihat air mengalir begitu kencang seolah berlomba dengan laju kendaraan di sebelahnya. Ini menandakan debit air di beram jalan meningkat seiring derasnya hujan di kawasan itu. Gelapnya malam, sesekali diterangi cahaya kilat disela-sela hujan deras itu. Jam yang ada di dashboard mobil telah menunjukkan pukul 20:55. Namun, masih ada dua tikungan tajam lagi yang harus dilalui. Yakni, tikungan PDAM Tirtanadi dan Sembahe. Kawasan di sekitar kedua tikungan ini dikenal rawan longsor. Setelah melewati tikungan
Tirtanadi, mobil melaju stabil menuju ke Sembahe. Tiba-tiba beberapa meter di depan, terlihat antrean tiga mobil yang lajunya terhenti akibat pohon tumbang merintangi jalan. Kemudian, mobil yang saya kendarai ikut berhenti di antrean keempat. Di tengah guyuran hujan deras, saya dan seorang kerabat turun dari mobil guna melihat seberapa parah rintangan tersebut. Tiba-tiba, terdengar gemuruh dari arah tebing. Setelah itu, terdengar bunyi sesuatu yang menghantam jejeran batang pohon di pinggiran tebing. Tidak lama kemudian, material longsor dari tebing berupa tanah yang lolos dari celah jejeran pohon itu, menghantam sejumlah kendaraan termasuk mobil
yang saya kendarai bersama keluarga. “Allahu Akbar,” teriak seorang pengemudi mobil. Seketika muncul kepanikan karena di sisi kiri mobil pada jalur Berastagi-Medan, terdapat jurang yang cukup dalam. Tak ingin berlama-lama antre dan khawatir terjadi longsor lebih besar, beberapa pengemudi mobil memilih memutar arah. Termasuk mobil yang saya kendarai, dan bermaksud kembali ke Sibolangit karena dianggap lebih aman dari bahaya longsor. Naas, menjelang tikungan Tirtanadi, satu mobil pick up terbalik di tengah badan jalan setelah disapu longsor. Material longsor berupa tanah, batu dan batang pohon menutup akses
Waspada/David Swayana/B
Pohon tumbang di tengah badan jalan Berastagi-Medan. Foto diambil Jumat (4/12).
jalan menuju ke Sibolangit. Kini, saya bersama keluarga terjebak di antara pohon tumbang yang menutupi akses menuju Medan dan longsor yang menutupi jalur ke Sibolangit. Sejumlah mobil lainnya yang ikut terjebak yakni tiga pick up pengangkut sayur dan beberapa kendaraan pribadi. Spontan, tangisan anakanak pecah di tengah kepanikan itu. “Pa, kenapa kita berhenti? Kenapa kita gak jadi pulang? Kek mana ini, pa?” ujar anakku. Pada akhirnya, kami hanya bisa pasrah seraya berdoa, karena tidak ada jalur alternatif untuk keluar dari situasi sulit tersebut. Hujan deras yang terus mengguyur kawasan itu, telah menyebabkan terjadinya longsor susulan.
Bermalam Saat itu, suasana terasa begitu mencekam. Hujan tidak kunjung reda. Sementara, mobil terpaksa parkir tidak jauh dari titik longsor. Akhirnya, saya memutuskan meminta bantuan kepada pihak PDAM Tirtanadi agar diizinkan parkir dan bermalam di halaman kantornya. Pertimbangan lainnya, dalam rombongan saya ada seorang Balita yang harus minum susu sehingga dibutuhkan air panas. Beruntung petugas jaga di PDAM Tirtanadi mengizinkan kami bermalam di halaman kantornya. Kemudian, mereka juga memberikan air panas untuk keperluan susu sang Balita. Namun, malam itu terasa
berjalan begitu lambat. Dengan kondisi baju yang basah, saya dan keluarga harus tidur di dalam mobil. Belum lagi terlelap, tiba-tiba dua bocah yang bersama kami mengeluhkan rasa lapar. Tidak ada stok makanan. Yang ada hanya sisa-sisa jajanan ringan berupa wafer, cokelat dan kacang goreng. “Makan ini dulu sementara. Besok kita cari nasi gurih,” ujar dua ibu mereka. Saat pagi tiba, belum terlihat tanda-tanda ruas jalan menuju ke Medan sudah bisa dilalui mobil. Sementara, di sekitar lokasi tidak ada pedagang yang menjajakan sarapan. Hanya ada mie instan yang diseduh air panas. Itulah yang jadi ‘pengganjal perut’ di tengah cuaca cukup dingin tersebut.
Waktu telah menunjukkan pukul 08:15. Cuaca kembali mendung, dan khawatirkan hujan akan turun. Sementara, ruas jalan yang tertimbun longsor, sudah bisa dilalui sepedamotor. Akhirnya, kami memutuskan untuk menghubungi anggota keluarga di Medan dan meminta dijemput dengan menggunakan sepedamotor. Satu per satu kami dievakuasi dengan menggunakan sepedamotor untuk pulang ke rumah. Alhamdulillah, sekira pukul 10:05, kami semua sudah meninggalkan lokasi tersebut. Sedangkan mobil terpaksa dititipkan sementara, hingga akhirnya dibawa pulang oleh seorang kerabat pada sore hari. *
Waspada/David Swayana/B
Material longsor berupa tanah dan batang pohon menutupi ruas jalan Berastagi-Medan, Jumat (4/12).
Sumatera Utara
B4
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
Paslon Belum Berikan Solusi
WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap
Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H. Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Sinur Manik Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan, Travel, Kuliner), T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung , H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/ Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Andi Siregar, Tumpal Sijabat. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, Syarif Ali Usman. Mandailing Natal: Sarmin Harahap, Ali Anhar Harahap . Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Muhammad Satio. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
Waspada/Sapriadi/B
KADIS Dukcapil Kab. Asahan Supriyanto, memeriksa e-KTP yang sudah siap cetak, dan akan distribusikan kepada pihak kecamatan untuk diberikan kepada masyarakat.
9.000 Warga Asahan Belum Rekam e-KTP KISARAN ( Waspada): Memastikan pemilih pemula yang tepat berumur 17 tahun pada hari H Pilkada Kab. Asahan untuk dapat memilih, Dinas Dukcapil tetap membuka pelayanan pada 9 Desember 2020. Hal itu dikatakan Kadis Dukcapil Kab Asahan Supriyanto, saat ditemui Waspada, Jumat (5/12). Menurutnya, untuk mensukseskan Pilkada 2020, pihaknya bekerjasama dengan KPUD Asahan. Karena itu, dalam memberi pelayanan seperti perekaman e-KTP, Dukcapil melakukan terobosan dengan melakukan Program Jebol (Jemput Bola) kepada masyarakat. Selain itu, dari 25 kecamatan di Asahan, ada 18 kecamatan yang sudah dilengkapi mesin rekam e-KTP. “Untuk memak-
simalkan layanan, SabtuMinggu ini dan 9 Desember Dukcapil tetap membuka layanan. Hal ini untuk memastikan pemilih pemula yang tepat berumur 17 tahun pada hari pencoblosan 9 Desember 2020, untuk mendapatkan e-KTP atau surat keterangan (Suket) sehingga bisa memberikan hak suara di TPS,” jelas Supriyanto. Disinggung tentang partisipasi masyarakat dalam melakukan pendataan diri terutama terekam e-KTP, menurut Supriyanto, cukup tinggi. Karena hasil data yang terhimpun
dalam sepekan terakhir ratarata 200 hingga 300 orang melakukan perekaman di kantor camat setiap hari. “Sekarang sudah online, hari ini ada 600 rekam e-KTP yang sudah berstatus Print Ready Record (PRR), dan dijadwalkan hingga malam ini sudah siap cetak,” jelas Supriyanto. Untuk distribusinya, kata Supriyanto, e-KTP itu bila dalam waktu ditentukan tidak diambil di Dukcapil, maka akan diserahkan kepada Camat berdasarkan KTP untuk diberikan kepada pemiliknya. “Mungkin masyarakat ada yang sibuk bekerja, sehingga dalam distribusi kita bekerjasama dengan pihak kecamatan untuk menyerahkan e-KTP tersebut kepada masyarakat,” jelas Supriyanto.
Ditanya apakah jumlah DPT sebanyak 509.511 orang sudah melakukan perekaman dan memiliki e-KTP, Supriyanto mengatakan, pekan lalu hasil laporan KPUD Asahan berdasarkan Coklit ada sekitar 9.000 orang lagi belum rekam e-KTP. Namun jumlah itu tentunya sampai saat ini telah berkurang. “Karena itu, diharapkan masyarakat bisa melakukan perekaman sehingga bisa memberikan suaranya saat Pilkada nanti,” jelas Supriyanto. Supriyanto menambahkan, Surat Keterangan (Suket) akan dikeluarkan Dukcapil bila status rekam belum PRR sehingga belum bisa cetak e-KTP. Blanko e-KTP di Asahan cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat.(a19/a20/I)
DELISERDANG ( Waspada): Kereta api (KA) Bandara Kualanamu-Medan mengalami peningkatan okupansi penumpang 27 persen, sejak dioperasikan kembali secara bertahap 1 Agustus 2020, dengan menerapkan adaptasi kebiasaan baru. Terkait hal itu, terhitung 7 Desember 2020, PT Railink akan melakukan penambahan jadwal perjalanan KA Bandara Kualanamu-Medan dari 10 perjalanan menjadi 20 perjalanan per hari. Plt. Direktur Utama PT Railink Mukti Jauhari didampingi Arliandy, Manager PT Railink Cabang Medan menyatakan hal itu kepada Waspada, Kamis (3/12). Disebutkannya, penambahan jadwal perjalanan ini sebagai upaya meningkatkan pelayanan bagi pelanggan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Di samping itu, penyesuaian jadwal keberangkatan KA Ba n d a ra Ku a l a n a m u - Me d a n d i k a re n a k a n a d a n y a peningkatan penumpang pesawat sebesar 40 persen dibandingkan awal pandemi Covid-19. Peningkatan volume penumpang juga didukung dengan adanya kegiatan safe travel campaign yang dilakukan seluruh stakeholder PT Angkasa Pura II. “Jadi, pihak kami juga secara konsisten melaksanakan Prokes bagi penumpang maupun seluruh petugas frontliner,” paparnya. Hal inilah yang membuat masyarakat memiliki kepercayaan dan kenyamanan dalam menggunakan moda transportasi KA Bandara Railink.(a13/B)
FKPPI Bantu Korban Banjir BINJAI (Waspada) : Forum Komunikasi Putra Putri TNI/ Polri (FKPPI) Kota Binjai menyulurkan bantuan untuk para korban banjir, Jumat (4/12). Bantuan terdiri dari beras, mi instan, telur, gula pasir dan minyak goreng. Bantuan tersebut diserahkan ke 7 posko yang didirikan oleh BPBD Binjai. Untuk setiap posko, bantuan yang diberikan sebanyak 100 paket. Selanjutnya, bantuan yang sudah diserahkan langsung disalurkan ke para korban banjir oleh petugas posko. Pada penyerahan bantuan tersebut, langsung dilakukan Ketua Satgas FKPPI 0203 Binjai M Kybo dan diterima Asisten Pemerintahan Daniel Reza didampingi lurah, dan Kabag Humas Abdullah Rainy. Ketua Satgas FKPPI 0203 Binjai M Kybo mengaku sangat prihatin dengan kondisi korban banjir. “Mereka semua saudara kita. Karena itu, FKPPI menyalurkan bantuan agar dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir,” kata M Kybo. Bantuan sosial ini, lanjut Kybo, merupakan kegiatan yang rutin dilakukan FKPPI. “Artinya, bantuan seperti ini bukan sekadar karena ada banjir. Bantuan sosial lainnya tetap kita jalankan di saat ada saudara kita yang memang layak untuk dibantu,” terang M Kybo. (a03/B)
4.940 Personel Amankan Pilkada Simalungun SIMALUNGUN (Waspada): Pilkada serentak tinggal hitungan hari. Terkait dengan itu, Polres Simalungun telah menyiapkan sebanyak 4.940 personel untuk pengamanan pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Simalungun 2020. Hal itu ditegaskan Kapolres Simalungun AKBP AgusWaluyo, dalam Deklarasi Pilkada Damai digelar di lapangan bola Rambung Merah, Kec. Siantar, Kab. Simalungun, Kamis (3/12). “Polres Simalungun saat ini telah menyiapkan personel sebanyak 4.940 terdiri dari TNI dan Polri dalam rangka pengamanan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Simalungun tahun 2020,” tegas AKBP AgusWaluyo. Dikatakan, Deklarasi Pilkada Damai yang digelar hari itu bertujuan untuk mewujudkan pemilihan Bupati danWakil Bupati Simalungun agar berjalan dengan aman dan damai sampai terpilihnya pemimpin yang diharapkan masyarakat.
“Sejauh ini masih berjalan tahapan kampanye dan situasi masih aman dan kondusif,” ujar Kapolres. Mantan Kapolres Tobasa itu juga menekankan, siapan pun yang terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Simalungun, bukan hanya bagi sekelompok orang melainkan bagi seluruh masyarakat Simalungun.
Sebelumnya, Kapolres juga mengingatkan masyarakat agar tetap mentaati prokol kesehatan dalam menjalankan tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Simalungun pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang. Kegiatan Deklarasi Pilkada Damai dan Doa Bersama selain diikuti para calon dan tim
Waspada/Ist
KAPOLRES Simalungun sedang melakukan penandatanganan dalam kegiatan Deklarasi Pilkada Damai yang digelar di lapangan Rambung Merah, Kamis (3/12).
pemenangan juga disaksikan Bupati Simalungun, Ketua DPRD, Dandim, Komisioner KPU, Bawaslu, Ketua MUI, Ketua dan Sekretaris Parpol serta tokoh agama, masyarakat dan OKP. Bupati Simalungun JR Saragih pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi kepada Polres Simalungun yang menjadi tuan rumah dalam kegiatan Deklarasi Pilkada Damai dan Doa Bersama tersebut. Dia mengatakan Pemkab Simalungun sangat berharap agar pemilu berjalan dengan aman dan kondusif. Sedangkan Dandim 0207/ Simalungun Letkol Inf. Roly Souhoka menegaskan Kodim 0207/Simalungun siap membantu pihak terkait dalam mensukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Simalungun serta menghimbau kepada masyarakat dalam rangka kampanye maupun tahap pencoblosan agar mentaati protokol kesehatan covid-19. (a27/C)
ASN Harus Selalu Menjaga Kesehatan
KA Railink Tambah Jadwal
KOTAPINANG (Waspada) : Waktu pencoblosan Pilkada tahun 2020 Kab. Labusel tinggal menghitung hari. Namun sejauh ini pasangan calon bupati-wakil bupati belum memberikan solusi untuk memajukan daerah ini. “Dalam dua kali debat publik yang dilaksanakan KPU Kab. Labusel, para Paslon belum mampu menjelaskan secara konkret visi-misinya kepada publik. Bahkan mereka belum memberikan solusi untuk memajukan Kab. Labusel,” kata Ketua Gerakan Mahasiswa, Pemuda, dan Masyarakat (Gempar), Andi Syahputra Nasution, Jumat (4/12). Dikatakan, dalam dua debat yang ditayangkan secara tunda melalui dua stasiun televisi itu, para Paslon sama sekali tidak membahas upaya-upaya dalam meningkatkan daya saing produk kelapa sawit dan karet, khususnya milik masyarakat. Padahal, kata dia, dua komoditas tersebut merupakan produk andalan daerah dan tumpuan ekonomi mayoritas masyarakat. “Harga TBS kelapa sawit dan getah milik masyarakat sangat murah. Belum lagi daya saingnya rendah karena kualitas kurang baik. Semestinya Paslon memberi solusi untuk mengatasi. Misalkan saja memprogramkan RSPO dan ISPO terhadap kelapa sawit masyarakat, sehingga harga jualnya lebih mahal,” katanya. Selain itu, kata dia, pengembangan kompetensi SDM agar mampu bersaing juga harus dipertegas seperti apa langkahnya. Menurutnya, sejauh ini SDM lokal hanya mampu menempati posisi-posisi rendahan pada perusaahaan perkebunan dan pabrik kelapa sawit yang sangat banyak di Kab. Labusel. Senada dengan itu, Ketua Organda Kab. Labusel Abdullah MN Situmorang mengatakan, permasalahan lain yang tidak tersentuh yakni, terkait pengembangan wisata lokal. Padahal, banyak potensi yang dapat dikembangkan seperti wisata berbasis sungai, ekowisata, agrowisata, kuliner, dan sejarah serta budaya. “Potensi-potensi ini butuh pengembangan, sehingga perekonomian masyarakat sekitar terbantu. Saya sangat prihatin, setiap Sabtu dan Minggu warga Kab. Labusel menghabiskan uang cukup banyak hanya untuk jalan-jalan ke Kab. Labuhanbatu, Kab. Paluta, Kab. Tapsel atau Kab. Rohil di Provinsi Riau. Jika di daerah ini ada objek wisata unggulan, tentu uang tersebut berputar di sini,” katanya. (a23/B)
TAPSEL (Waspada) : Aparatur Sipil Negara (ASN) yang produktif harus menjaga kesehatan dan kebugaran agar imun tubuh kuat dan bisa optimal dalam melaksanakan tugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Hal itu disampaikan Bupati Tapsel melalui Sekda Parulian Nasution dalam Sosialisasi Penguatan Kebugaran ASN yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Tapsel di aula Sarasi
II, Lantai III kantor BupatiTapsel, Kamis (3/12). Dikatakan, olahraga sangat penting dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, apalagi kondisi saat ini dalam masa Pandemi Covid-19, sehingga orang yang terjangkitpun bukan makin sedikit malah semakin banyak. “Maka dari itu perlu meningkatkan imunitas tubuh, mengurangi kerumunan dan selalu memakai masker selain
itu kita doakan agar pandemi ini cepat berakhir dari Indonesia khususnya dari bumi Tapanuli Selatan,” katanya. Lebih lanjut Sekda mangatakan, dalam meningkatkan produktifitas ASN di lingkungan Pemkab Tapsel, perlu dilaksanakan pengukuran jasmani, sehinggadiharapkandapatmemberi motivasi untuk menjaga kesehatan dan menjaga kebugaran. Ketua Panitia Sosialisasi Penguatan Kebugaran ASN Dinkes
Tapsel 2020 Soleman Zufri menjelaskan, kegiatan tersebut berpedoman kepada Instruksi Presiden RI No.1/2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup. Katanya, tujuan acara untuk meningkatkan kemampuan, pengetahuan, pemahaman dan kesadaran ASN Untuk meningkatkan kebugaran jasmani sedangkan pembicara dalam kegiatan itu menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Sumut dan diikut 370 peserta. (a31/B)
Waspada/Nazian Tanjung/B
KETUA Satgas FKPPI Binjai menyerahkan bantuan di Posko 2.
KOAR Palas Bantu Santri PALAS (Waspada): Menyusul peristiwa kebakaran yang menimpa pondok pesantren Al Mukhlisin, hingga mengakibatkan 25 santri kehilangan pemondokan, Koalisi Amanat Rakyat (KOAR) Padanglawas (Palas) memberikan bantuan, Kamis (3/12). Pengurus KOAR Palas menyatakan turut prihatin atas musibah yang menimpa santri Ponpes Al Mukhlisin, dan merasa terpanggil untuk memberikan bantuan guna meringankan beban santri. Ketua KOAR Palas P. Daulauy didampingi Sekretaris Zam zam Nasution bersama pengurus lainnya langsung memberi bantuan berupa beras sebanyak 25 karung. Bantuan untuk santri itu diserahkan ke Ponpes Al Mukhlisin melalui pengasuh pondok ustadz Hidayat, SPd dan Ilham Hamidi Daulay, SPd. Ponpes Al Mukhlisin yang berada di lingkungan II Pasar Sibuhuan merupakan salah satu pondok pesantren favorit. Bahkan santri lulusan Ponpes Al Mukhlisin yang sukses dan berhasil mengharumkan nama daerah, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Sehingga musibah kebakaran yang mengakibatkan 25 santri kehilangan pemondokan mendapat perhatian banyak pihak.(a30/B)
Waspada/Idaham Butarbutar
PENGURUS KOAR Padanglawas memberi bantuan beras kepada santri korban kebakaran di Ponpes Al Mukhlisin Sibuhuan, Kamis (3/12).
Waspadai Provokator Dalam Kerukunan Umat Beragama P.SIDIMPUAN (Waspada): Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota P. Sidimpuan Zulfadli Nasution mengajak masyarakat untuk mewaspadai ‘penyusup’ atau provokator dalam kerukunan umat beragama. “Penyusup makin banyak di bangsa ini, maka harus diwaspadai,” kata Ketua FKUB P.Sidimpuan Zulfadli Nasution saat membuka acara pengumuman pemenang lomba karya tulis Bulan Kerukunan di Kantor FKUB, Jl. Willlem Iskandar, Sadabuan, P.Sidimpuan, Rabu (2/12). Provokator yang ingin memperkeruh suasana, terutama yang berkaitan dengan kerukunan umat beragama, merupakan suatu ancaman bagi keutuhan bangsa dan negara
sehingga tidak bisa dianggap sepele. “Penyusup yang diartikan sebagai provokator contohnya sekelompok orang yang hendak memecah belah keagamaan. Sebagai contoh beberapa waktu lalu di daerah ini pernah terjadi selebaran yang berisi fitnah terkait dengan keagamaan,” ungkapnya. Menurutnya, penyusup bukan hanya terjadi dalam konteks kerukunan umat beragama. Tapi ada juga penyusup secara ekonomi dan politik sehingga umat dituntut lebih jeli mewaspadaiaksidaripenyusuptersebut. Lomba karya tulis ilmiah yang digelar FKUB P.Sidimpuan lewat program Perlombaan ‘Bulan Kerukunan’ diikuti mahasiswa dan pelajar dari berbagai perguruan tinggi dan
SMA di Kota P.Sidimpuan. Sesuai keputusan dewan juri Perlombaan ‘Bulan Kerukunan FKUB P.Sidimpuan No.01/DJPBK/FKUB-PSP/XI/2020 tanggal 30 November 2020, pemenang lomba karya ilmiah tersebut mendapat sertifikat, trofi dan uang pembinaan. Untuk tingkat perguruan tinggi, Juara I diraih Ramadhan Siddik Pane dari IAIN P.Sidimpuan disusul Dara Puspita Siregar dari Institut PendidikanTapanuli SelatansebagaiJuaraIIdanIkhwani Hauna Aflah dari Sekolah Tinggi AgamaIslamPertinuP.Sidimpuan sebagai juara III. Untuk tingkat SMA, Juara I diraih Khoirunnisa Nasution dari SMA Nurul Ilmi P. Sidimpuan, disusul Irwan Syaiful Sati dan Nasya Feronika Ritonga dari SMA Negeri 5 P.Sidimpuan. (a39/B)
Waspada/Mohot Lubis/B
PEMENANG lomba karya tulis ilmiah ‘Bulan Kerukunan’ foto bersama dengan Ketua FKUB P.Sidimpuan Zulfadli Nasution (tiga kiri belakang), Rabu (2/12).
Sumatera Utara
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
Kota
Zhuhur
Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
12:16 12:29 12:17 12:24 12:23 12:20 12:17 12:12 12:19 12:19
‘Ashar 15:40 15:52 15:40 15:47 15:46 15:45 15:41 15:36 15:43 15:42
Magrib 18:15 18:25 18:15 18:20 18:20 18:22 18:16 18:12 18:18 18:16
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:28 19:38 19:29 19:33 19:33 19:36 19:29 19:25 19:31 19:29
04:46 05:02 04:47 04:56 04:55 04:46 04:46 04:41 04:49 04:50
04:56 05:12 04:57 05:06 05:05 04:56 04:56 04:51 04:59 05:00
L.Seumawe 12:22 L. Pakam 12:15 Sei Rampah12:14 Meulaboh 12:26 P.Sidimpuan12:14 P. Siantar 12:14 Balige 12:14 R. Prapat 12:11 Sabang 12:29 Pandan 12:16
06:16 06:32 06:17 06:26 06:25 06:16 06:16 06:11 06:19 06:20
Zhuhur ‘Ashar 15:45 15:39 15:38 15:49 15:38 15:38 15:39 15:36 15:51 15:40
B5
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:18 18:14 18:13 18:24 18:16 18:14 18:15 18:12 18:24 18:17
19:31 19:27 19:26 19:37 19:29 19:27 19:28 19:26 19:37 19:30
04:55 04:45 04:44 04:57 04:40 04:43 04:42 04:39 05:03 04:42
05:05 04:55 04:54 05:07 04:50 04:53 04:52 04:49 05:13 04:52
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:16 12:17 12:27 12:20 12:17 12:23 12:12 12:22 12:15 12:14
18:17 18:17 18:22 18:20 18:15 18:20 18:11 18:21 18:16 18:13
19:30 19:30 19:36 19:34 19:28 19:34 19:25 19:34 19:29 19:26
04:42 04:46 05:00 04:47 04:47 04:55 04:40 05:51 04:42 04:44
04:52 04:56 05:10 04:57 04:57 05:05 04:50 05:01 04:52 04:54
Panyabungan 12:12 Teluk Dalam 12:19 Salak 12:17 Limapuluh 12:13 Parapat 12:15 Gunung Tua 12:12 Sibuhuan 12:12 Lhoksukon 12:22 D.Sanggul 12:16 Kotapinang 12:10 Aek Kanopan 12:12
06:25 06:15 06:15 06:27 06:10 06:13 06:12 06:09 06:33 06:13
15:40 15:41 15:49 15:44 15:40 15:46 15:36 15:46 15:39 15:38
06:12 06:16 06:30 06:17 06:17 06:25 06:11 06:21 06:12 06:14
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:37 15:44 15:41 15:37 15:39 15:37 15:36 15:44 15:40 15:35 15:36
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:15 18:23 18:18 18:12 18:15 18:14 18:14 18:18 18:16 18:12 18:12
19:29 19:36 19:31 19:25 19:28 19:27 19:28 19:31 19:30 19:25 19:26
04:38 04:44 04:45 04:42 04:43 04:39 04:37 04:54 04:43 04:37 04:40
04:48 04:54 04:55 04:52 04:53 04:49 04:47 05:04 04:53 04:47 04:50
06:08 06:14 06:16 06:12 06:13 06:09 06:08 06:24 06:13 06:07 06:10
P. Siantar
Pengedar Sabu WARGA mengamankan dua pria terdiri Hen, alias Budog, 29, warga Jl. Mojopahit, Kel. Melayu, Kec. Siantar Utara dan Ap, 48, warga Kel. Simalungun, Kec. Siantar Selatan serta satu wanita NS, 36, warga Delitua, Medan,karenadidugamengedarkan narkotika jenis sabu-sabu. Kapolres P. Siantar AKBP Boy Sutan Binangga Siregar melalui Kasubbag Humas Iptu Rusdi dan Kasat Narkoba AKP David Sinaga, Senin (9/11) mengatakan, warga mengamankan Hen, Ap dan NS di areal peternakan ayam Jl. Melanthon Siregar, Gg. PD, Kel. Marihat Jaya, Kec. Siantar Marimbun, belum lama ini. Warga mengamankan Hen, Ap dan NS setelah merasa curiga terhadap keberadaan mereka di dalam peternakan ayam itu. Selain mengamankan tiga orang itu, warga juga mengamankan barang bukti terdiri satu plastik hitam berisi 41 paket sabu seberat 32,03 gram.(a28/C)
Waspada/Edoard Sinaga/B
Banjir yang menggenangi rumah warga akibat hujan deras di Jl. Bongbongan Raya, Kel. Tambun Nabolon, Kec. Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar, ditinjau Plh Sekda Kusdianto (kanan), Jumat (4/12).
Hujan, Rumah Warga Tergenang P. SIANTAR ( Waspada): Hujan deras mengakibatkan rumah warga di Jl. Bongbongan Raya, Kel. Tambun Nabolon, Kec. Siantar Martoba, Kota P. Siantar tergenang. Plh Sekda Kusdianto yang meninjau lokasi banjir, Jumat (4/12) menyebutkan, pihaknya sudah mendata warga yang menjadi korban banjir. Pemko juga menyedot air yang menggenangi rumah warga. Penyedotan air dilakukan BPBD Pemko dengan menggunakan
armada pemadam kebakaran (Damkar) Pemko. “Kita juga membuat dapur umum di sekitar lokasi banjir. Kepada masyarakat, kami mengingatkan agar selalu waspada, mengingat intensitas hujan cukup tinggi saat ini dan tetap menjaga kebersihan lingkungan,” harap Kusdianto. Turut mendampingi Plh Sekda antara lain Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Mardiana, Camat Siantar Martoba dan jajaran serta BPBD.(a28/C)
Binjai
Dana PTKU
Bocah Laki-laki Tewas Dilindas Truk P. BRANDAN (Waspada) : Seorang bocah lakilaki, AB, 12, warga Kelurahan Brandan Barat, Kec. Babalan, Langkat, meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan akibat kecelakaan maut di Jalinsum Jalan Thamrin Km 81-82, Kamis (3/12) sore. Informasi yang diperoleh dari warga sekitar TKP, sore itu korban berboncengan dengan orangtuanya Fahmi, 40, mengendarai sepedamotor jenis Yamaha Mio Soul warna merah BK 2354 PAG dari arah Medan menuju pulang arah Aceh. Namun ketika dalam perjalanan pulang dari arah Medan menuju arah Aceh, pengendara sepedamotorMioSoulyangdikemudikanFahmterjatuh
tepatnya sekitar mobil yang terparkir di TKP. Korban terhempas di beram jalan sedangkan putrinya terpental di badan jalan. Seketika truk Fuso BK 8914 BE yang melintas dari arah yang sama melindas korban. Akibat kecelakaan lalulintas itu korban meninggal dunia di lokasi peristiwa. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi ke RSU Pertamina P. Brandan guna keperluan visum. Kanit Lantas Polsek Pangkalanbrandan Iptu Darmansyah ketika dikonfirmasi mengatakan, sopir truk dan barang bukti lakalantas sudah diamankan di Pos Satlantas Bukit Satu. (c01/B)
Penganiaya Pasutri Lansia Ditembak RANTAUPRAPAT ( Waspada): Polres Labuhanbatu menembak pelaku penganiayaan terhadap pasutri lansia warga Jl. AMD Simpang Mangga Bawah, Kelurahan Bakaranbatu, Kecamatan Rantau Utara. Hal itu disampaikan Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan, SIK, MH, Rabu (2/12). Menurut Kapolres, pasutri (pasangan suami istri) Lansia (lanjut usia) yaitu MSM, 77, seorang wiraswasta dan MBS, 76, seorang ibu rumah tangga telah dianiaya dan barangnya dijarah oleh pelaku pada Selasa (17/11) sekitar pukul 09:30. Kemudian, polisi melakukan penyelidikan dan mendapat informasi bahwa pelaku berada di Dusun Kampung Baru Gunung Gajah, Desa
Lingga Tiga, Kecamatan Bilah Hulu. Menyadari polisi sedang mencari keberadaannya, pelaku berusaha kabur sembari memberi perlawanan kepada petugas. Kemudian, petugas mengambil tindakan dengan melepaskan tembakan terarah ke betis kanan pelaku,” sebut Kapolres. Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti berupa tiga handphone, dua cincin, satu kalung, satu gelang tangan, satu kotak handphone dan satu lembar surat toko mas. Akibatnya, korban ditaksir mengalami kerugian mencapai Rp30.000.000. “Atas perbuatannya, MI melanggar Pasal 365 KUHP Pidana dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara,” jelas Kapolres. (a07/B)
Waspada/Ist
KAPOLRES Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan memberi pemaparan terkait penganiayaan Pasutri Lansia.
Saatnya Kita Peduli
PT. SMGP Bantu Korban Kebakaran tah Kecamatan Panyabungan Selatan. Penyerahan bantuan tersebut langsung didampingi Camat Panyabungan Selatan Sahrul Alamsyah Nasution. “Perusahaan turut berduka atas musibah yang dialami keluarga bapak Maratua. Kiranya korban tabah menghadapi musibah ini dan segera bisa bangkit dari ujian ini,” kata Krishna melalui Isma. Isma menambahkan, bantuan yang diberikan perusahaan berupa sembako berisi beras, telur, minyak goreng, garam, gula dan semen untuk membantu memperbaiki tempat tinggal korban. “Kita memberi bantuan berupa sembako yakni beras, telur, minyak, garam, dan lain-lain. Semoga bantuan tersebut bermanfaat bagi korban,” ujarnya. Maratua, korban kebakaran menyampaikan terimakasih atas bantuan PT, SMGP ini. Menurut Maratua,perusahaanpanasbumi itu telah banyak membantu masyarakat terutama warga yang mengalami musibah. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pimpinan PT SMGP dan semua staf perusahaan atas bantuan ini. Semoga dengan bantuan ini kami bisa kembali menata kehidupan yang baru dan Waspada/Ist PENYALURAN bantuan korban kebakaran oleh PT Sorik Marapi memperbaiki tempat tinggal kami,” ucap Maratua. (cah/B) Geothermal Power (SMGP).
MADINA ( Waspada): PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) memberikan bantuan sosial kepada korban kebakaran di Desa Tano Bato, Kecamatan Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal, Jumat (4/12). Peristiwa kebakaran yang menimpa keluarga Maratua, 35, itu terjadi pada 22 November lalu danmengakibatkanrumahtempattinggalnyaludes. External Affair PT. SMGP Krishna Handoyo melalui tim CDCR, Isma saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (4/12), mengatakan, PT. SMGP turut prihatin dan turut berduka atas musibah yang menimpa keluarga Maratua tersebut. Sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat, PT. SMGP menyalurkan bantuan berupa sembako kepada keluarga Maratua. Perusahaan bekerjasama dengan pemerin-
Waspada/ist
BANJIR yang melanda Kota Binjai akibat meluapnya Sungai Binge, Bangkatan dan Mencirim merendam 5 kecamatan dan 16 kelurahan.
Binjai Banjir 5 Kecamatan, 16 Kelurahan Terendam BINJAI (Waspada): Banjir yang melanda Kota Binjai akibat meluapnya Sungai Binge, Bangkatan dan Mencirim, dilaporkan telah merendam 5 kecamatan dan 16 kelurahan, Jumat (4/12). Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Binjai dibantu sejumlah petugas dari satuan lain, harus berjibaku mengevakuasi warga. Menggunakan perahu karet,
satu per satu warga yang umumnya berusia lanjut, wanita dan anak-anak, dievakuasi petugas ke tempat yang lebih aman. Selain melakukan evakuasi, sekira pukul 04:50, personel BPBD Binjai juga sudah mengangkut sembako untuk diolah
di dapur umum. Bahkan, sejak pukul 20:30, personel BPBD sudah mempersiapkan tenda ke dalam truk. Persiapan ini dilakukan, mengingat debit air sungai yang terus menerus dipantau, mengalami kenaikkan sangat cepat. Sehingga personel BPBD langsung mengambil langkah dengan melakukan persiapan dini. Kepala Pelaksana BPBD Binjai Ahmad Yani melalui Koordinator Pusdalops, Surya
mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan terhadap korban banjir. “Banjir tersebar di 16 kelurahan dari seluruh kecamatan yang ada. Ada 4 kelurahan yang belum terdata. Kami masih di lapangan melakukan pendataan,” ujar Surya. Surya menambahkan, beberapa wilayah terdampak banjir sudah surut dan warga mulai membersihkan kediamannya.(a03/I)
Waspadai Banjir Susulan BINJAI (Waspada) : Banjir yang diakibat meluap Sungai Bingei dan Mencirim, Jumat (4/ 12), sejak pukul 09.00 wib mulai surut. Luapan air Sungai Bingei merendam ratusan rumah warga di Perumahan Berngam, mulai menaik Jumat pukul 01.30 Wib sampai pukul 04.00Wib, air masih tinggi, sehingga puluhan warga diungsikan ke Masjid Baiturrahman, Jalan Samanhudi Binjai. “Kamisejakpukul02.15sudah mengungsi,sebabairsangatderas alirannya dan bercampur lumpur,” ujar ibu Tati. Tati mengungsi setelah membenahi surat penting dan barang sekiar pukul 01.30 Wib di saat air mulai menaik. Bahkan luapan air Sungai Bingei
memasuki kawasan Pasar Tavip, sehingga pedagang ikan dan sayur di pinggiran sungai tidak dapat membuka usahanya. “Air setinggi perut, mana bisa jualan,” kata Tarigan yang menjaga dagangannya di jembatan Pasar Tavip. Komplek Perumahan Mentari emas di Jalan Kolonel Ahyar, Kelurahan Tangsi juga direndam air, sebagian warga mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi dan jalan Kolonel Akhyar ditutup. Luapan air Sungai Bingei mulai menyusut sekitar pukul 06.00 wib. Ternyata air Sungai Mencirim sekitar pukul 06.45 kembali naik dengan deras dan merendam ratusan rumah di Kelurahan Mencirim, Kelurahan Setia, Kelurahan
Kartini, Kelurahan Rambung Dalam, Rambung Timur. Susu, warga Jalan Bukittinggi, Kelurahan Rambung Timur mengakui, pukul 04.50 Wib, air Sungai Mencirim naik tidak deras, tiba-tiba pukul 06.30 wib air sangat deras dari hulu dan sudah mencapai bubungan rumah. “Kami kaget, air datang dengan deras dan berlumpur, sehingga warga kembali mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi, bahkan ada ditempatkan perumahan jalan Bukit Tinggi. Akibat banjir warga di Jalan Imam Bonjol membuka dapur umum, begitu juga di Rambung Timur sebagai membantu warga yang rumahnya masih terendam air. “Kalaupun sudah
surut, membersihkan sampai setengah hari, apalagi berlumpur,” ujar Iyan, warga Rambung Timur. Warga Jalan Hoki, Kelurahan Mencirim juga membuat dapur umum. “Terpaksa buat dapur umum, sebab rumah belum bisa ditempati lagi. Alhamdulillah ada bantuan dari para dermawan,” ujar Yoga. Beberapa warga di Perumahan Berngam dan Jalan Imam Bonjol mengakui banjir sudah surut, tetapi harus diwaspadai banjir susulan. “Banjir bisa datang tiba-tiba akibat hujan di hulu,” jelas Ramlan, yang juga menyebutkan banjir juga terjadi di Medan, Tanah Karo dan Kab. Langkat. (a12/C)
KETUA MUI Kota Binjai HM Jamil bersafari mencari dana Pendidikan Tinggi Kader Ulama( PTKU). Belum lama ini, HM Jamil menemui Pengurus Baznas Pusat guna membicarakan bantuan Baznas untuk program PTKU yang diselenggarakan MUI Kota Binjai. HM Jamil melalui pesan WhatsApp dari Jakarta mengatakan, di Baznas Pusat dia diterima Sekjen Baznas Dr. H. Jaja Jaelani, MM. Ketua MUI Binjai HM Jamil menjelaskan, program PTKU gelombang kedua diikuti 15 mahasiswa dan sudah mendekati akhir. Kegiatan itu memerlukan dana cukup besar. Saat ini, dana konsumsi, tenaga dosen diperoleh dari infaq dan sadaqah umat Islam yang digalang pengurus MUI Kota Binjai.(a12/B)
Humbahas
Ikut Apel KAPOLRES Humbahas AKBP Ronny Nicolas Sidabutar mengikuti apel kesiapan antisipasi bencana alam dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2020. Apel berlangsung di halaman Kantor Bupati Humbahas, Komplek Bukit Inspirasi, Doloksanggul, belum lama ini. Paur Subbag Humas, Bripka SB Lolobako kepada Waspada mengatakan, apel kesiapan antisipasi bencana alam dalam Pilkada serentak yang dipimpin oleh Plt. Bupati Humbahas Saut Parlindungan Simamora itu, juga diikutiWakapolres Kompol E. Hulu, Kabag Ops Kompol Tamba Hutagaol, para perwira dan bintara Polres Humbahas. Plt. Bupati berpesan agar personel gabungan dapat bekerjasama dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pencegahan serta dampak musibah bencana alam dalam pelaksaan tahapan Pilkada serentak Tahun 2020.(cas/B)
PMII Galang Dana Untuk Bayi Hydrocephalus PALAS (Waspada): Pimpinan Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Padanglawas (Palas), menggelar aksi penggalangan dana untuk biaya berobat Adra Izzatun Nisa, bayi berusia 17 bulan penderita Hydrocephalus. Penggalangan dana itu digelar di Pusat Pasar Sibuhuan, Senin (23/11). Ketua PC PMII Palas, Rolin Fadilah melalui Sekretaris Busroni Hasibuan kepada Waspada mengatakan, aksi tersebut merupakan wujud kepedulian PMII Palas untuk membantu biaya pengobatan Adra Izzatun Nisa. Busroni menjelaskan, Adra Izzatun Nisa merupakan buah hati seorang janda Sehat Hartati Pulungan, 27, warga Lingkungan VI Pasar Sibuhuan tersebut. Sang ibu terkendala biaya untuk pengobatan putrinya. “Ini merupakan upaya PMII membantu bayi tersebut berobat. Alhamdulillah, hari ini telah terkumpul Rp3.107.000,” kata Busroni. Dia sangat berharap kepada
Waspada/Ist
PC PMII Palas menggalang dana untuk pengobatan bayi penderita Hydrocephalus di Pusat Pasar Sibuhuan, Senin (23/11). dermawan dan masyarakat Sosa serta Hurangi bisa menyisihkan sebagian hartanya untuk
membantu pengobatan bayi yang butuh penanganan medis itu.
“Kepada masyarakat Sosa dan Hurangi, mari sama-sama kita ulurkan tangan untuk
pengobatan adek kita Azdra Izzatun Nisa,” ucap Busroni Hasibuan.(cms/B)
Kreasi
B6
WASPADA Sabtu 5 Desember 2020
NET
Mendikbud: Ini Pentingnya Anak Baca Buku Sejak Dini M
ENTERI
Pendidikan dan
Kebudayaan ( Mendikbud) Nadiem Makarim menyatakan, anakanak Indonesia harus dibiasakan baca buku mulai dari nol sampai lima tahun. Adapun prosesnya bisa dilakukan dengan banyak cara, tapi harus dengan cara yang seru dan menyenangkan. “Bisa dilakukan setiap hari, setiap malam. Dengan begitu tidak mungkin anak tidak akan cinta buku, mereka akan suka baca buku,” ungkap Nadiem lewat akun resmi instagramnya, Rabu (2/12). Nadiem menyatakan, proses membaca buku sejak dini oleh anak, harus dibimbing oleh orangtua di rumah. Paling tidak, orangtua bisa membacakan buku kepada anaknya sejak dia lahir, seperti buku dongeng, cerita, dan sebagainya. Bila anak sudah tumbuh besar, kata Nadiem, maka bisa diberi buku yang diinginkan. Jangan sampai memberikan buku yang diinginkan oleh orangtua. “Secara otomatis buku itu akan mengajari mereka, terkait literasi dan kemampuan membaca buku mereka akan mengalami peningkatan,” tutur Nadiem. Langkah ini, tentu akan memperbaiki indeks aktivitas
literasi membaca di Indonesia yang masih berada di posisi rendah. Pentingnya Peran Orang Tua dan Dewasa Untuk itu, dia mengaku, peran orangtua dan orang dewasa atas minat baca anak sangat penting dilakukan. “Kalau literasi adik-adik (anak-anak) Indonesia rendah, tentu ada sisi yang salah dari orang dewasanya. Karena, orang dewasa selalu memberikan buku orang dewasa kepada adik-adik agar dibaca,” tegas Nadiem. Nadiem mencontohkan, perpustakaan di sekolah seharusnya diisi dengan buku yang asyik dibaca oleh anak-anak. Jangan sampai isinya kebanyakan buku-buku paket pelajaran. Bila sudah banyak buku yang diinginkan anak-anak di perpustakaan, dia memastikan, maka anak-anak sekolah akan sering ke perpustakaan. Pastinya, anak-anak akan gemar membaca buku. “Entah itu komik atau bentuk literasi yang membuat anak tertarik harus ada di perpustakaan, biar mereka cinta baca buku,” pungkas Nadiem. Perlu diketahui, terkait tingkat literasi di Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah membuat penelitian untuk menentukan Indeks Aktivitas Literasi Membaca (Alibaca) pada 2019. Berdasarkan riset tersebut, Kemendikbud menemukan rata-rata indeks Alibaca di Indonesia tergolong rendah dengan angka 37,32 persen. Dari 16 indikator untuk menghitung hasil riset ini, masyarakat yang memiliki budaya untuk memanfaatkan taman bacaan masih tergolong sangat rendah yakni 1,03. (net/m33)
Mu’mmar Rifqi & Ivan Alviansyah Ingin Buktikan Janji Pelantikan OSIS SMANTig Periode 2020/2021 Terapkan Prokes
Waspada/Arianda Tanjung
KEPALA SMANTig Medan Hj Elfi Sahara SPd MSi menyerahkan pataka kepada Ketua OSIS SMANTig terpilih Mu’ammar Rifqi dalam kegiatan pelantikan Pengurus OSIS SMANTig periode 2020/2021 di aula sekolah tersebut, Jl. Budi Kemasyarakatan Medan, beberapa waktu lalu.
UNTUK membuktikan janjinya pada masa kampanye, Ketua dan Wakil Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMAN 3 Medan terpilih, Mu’ammar Rifqi dan Ivan Alviansyah, langsung bergegas membentuk kabinet serta menyusun sejumlah program pemerintahan periode 2020-2021 usai dilantik. Mu’ammar menjelaskan pemerintahan OSIS kali ini ingin bekerja lebih keras untuk mempertahankan serta meningkatkan prestasi sekolah. Karena memang target pengurus kali ini ingin mengembangkan segala potensi yang ada sehingga terbentuk siswa yang aktif, kreatif, dinamis, berprestasi, berakhlak mulia, dan menjaga nama baik sekolah. “Seperti yang telah
dijanjikan saat kampanye dulu, kami ingin siswa SMANTig lebih kreatif, religius, dan berprestasi. Makanya OSIS akan menggelar beberapa kegiatan yang berkaitan dengan prestasi, kreatifitas, dan religius seperti musikalisasi rohani, dan kegiatan-kegiatan yang memiliki muatan positif,” terangnya. Tak hanya itu, kata Mu’ammar, ingin agar OSIS SMANTig Medan menciptakan kondisi lingkungan hidup sekolah yang kondusif sehingga menghasilkan siswa yang berkompetensi dan mandiri. “Lalu, mengoptimalisasi fungsi dan peran OSIS sebagai penyelenggara berbagai kegiatan dan melaksanakan pembaharuan program
kerja OSIS yang belum terlaksana. Lalu, memajukan dan mengutamakan ekstrakurikuler yang ada di SMANTig,” tegasnya. Kepala SMANTig Medan Hj Elfi Sahara SPd MSi mengucapkan selamat kepada Pengurus OSIS SMANTig periode 2020/2021 yang sudah dilantik. Tentunya diharapkan agar para pengurus dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan maksimal. “Saya optimis bila para pengurus OSIS SMANTig saat ini bisa menjalankan tugas-tugasnya dengan baik dan maksimal, seperti para pendahulunya,” tegas Elfi sembari berkata pelantikan OSIS SMANTig menerapkan protokol kesehatan (Prokes). *Arianda Tanjung
Siswa SMP Al Ulum Terpadu Medan Wakili Sumut Kompetisi Olahraga Siswa Nasional 2020 PUSAT Pelatihan Olahraga Nasional Sekretariat Jenderal Kementrian dan Kebudayaan menggelar Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) Pendidikan Dasar tahun 2020 yang diadakan secara daring dengan cabang perlombaan pencak silat jurus tunggal putra-putri dan karate kata putra- putri. Kejuaraan ini sendiri digelar dalam rangka pemgembangan minat dan bakat peserta didik dalam bidang olahraga di masa pandemi Covid-19. Dalam ajang kompetisi tersebut, SMP Islam Al Ulum Terpadu Medan mengutus perwakilan siswa di cabang pencak silat dan karate dengan jumlah 2628 peserta. Wakepsek Bidang Kesiswaan SMP Al Ulum
Terpadu Medan Febby Racmawati mengatakan bahwa di masa pendemi ini sekolah terus mendorong kepada seluruh siswa-siswi untuk bisa mengembangkan minat bakat dan mengikuti ajang kompetisi baik tingkat kabupaten kota maupun tingkat nasional. “Dalam ajang yang dilaksanakan oleh Kemendikbud secara daring ini kita mengikuti cabang olahraga pencak silat atas nama Sakti Satria Sanjaya dan cabang karate atas nama Sindi Adila,” terangnya, Kamis (3/12). “Alhamdulilllah untuk cabang karate kata putri berhasil pada babak penyisihan tingkat kabupaten/kota. Sedangkan untuk cabang pencak silat jurus tunggal putra maju sebagai perwakilan mewakili Provinsi Sumatera Utara untuk maju pada tingkat
nasional,” tambahnya. Sementara itu, Kepala SMP Islam Al Ulum Terpadu Medan Suhendrik mengakui bila sekolah akan terus memberikan dukungan kepada para siswa yang terus menunjukkan bakatnya dalam ajang Kompetisi Olahraga Siswa Nasional yang digelar Pusat Pelatihan Olahraga Nasional Sekretariat Jenderal Kementrian dan Kebudayaan. “Mudah-mudahan kompetisi ini membuahkan hasil yang baik Dan kami mengucapkan apresiasi yang setingggi-tingginya kepada para pelatih dan pendamping yang terus berupaya dengan semangat sehingga SMP Islam Al Ulum Terpadu Medan dapat mewakili Sumut untuk maju pada tingkat nasional,” tukasnya. *Arianda Tanjung
Waspada/Arianda Tanjung
SISWA SMP Islam Al Ulum Terpadu Medan Sakti Satria Sanjaya mewakili Sumut dalam Kompetisi Olahraga Siswa Nasional 2020.
Waspada/Arianda Tanjung
PARA pelajar SMA Panca Budi Medan melakukan aksi menanam pohon.
Pelajar SMA Panca Budi Ikuti Bakti Sosial Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia DALAM rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, pelajar SMA Panca Budi Medan turut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial bertema ‘Charity Event “Sharing Happiness in Simplicity’ yang dilaksanakan di Sanggar Anak Sungai Deli Jl. Brigjend Katamso, Medan, beberapa waktu lalu. Kegiatan yang digagas oleh lembaga perkumpulan duta pendidikan Sumatera Utara ini diikuti oleh siswa/i SMA Panca Budi Medan sebanyak 27 pelajar bersama guru pembimbing Agus Riyaf, S.Pd. Turut hadir dalam kegiatan ini Putera Puteri Pendidikan Sumut, Putra Putri Kebudayaan Nusantara Sumut I, Duta Pelajar Anti Narkoba, Mister Teen Sumut, Duta Genre Kota Medan, Milenial Lentera Budaya dan JRT Model Management. Dalam kegiatan ini para pelajar melakukan sosialisasi berbagi kebahagiaan seperti bermain games, sharing pengalaman motivasi kepada para anakanak di bantaran Sungai Deli. Berbagai games yang dilakukan seperti games nyanyi bersama, sampung kata, pertanyaan berhadiah, SMA Panca Budi Medan turut memberikan donasi berupa buku, Alquran, alat-alat tulis dan gambar serta donasi uang. Ketua OSIS SMA Panca Budi Medan M. Baihaqi mengatakan kegiatan ini berjalan dengan lancar sesuai dengan protokol kesehatan. “Dengan mengikuti bakti sosial ini telah mengajarkan pada kami arti
tentang bersyukur bahwa bahagia tidak selalu tentang materi dan hidup tidak selalu melihat ke atas saja,” katanya. Hal senada juga disampaikan oleh Salwa Khalishah, siswi kelas XI MIA 4 dengan melihat kegembiraan anak-anak bermain dengan ceria menyiratkan suatu makna. “Bagi saya bahwa masih ada orangorang yang berkekurangan namun masih memiliki rasa syukur dan optimis dalam menjalani kehidupan terutama sekali dimasa pandemi sekarang ini,” tutur Salwa. Manajemen SMA Panca Budi Medan, melalui WKS 2 Bidang Kesiswaan, Adlin Khairi Sitepu, SPd didampingi guru pembimbing Agus Riyaf SPd yang juga guru bidang studi sosiologi berterima kasih atas donasi dan partisipasi seluruh siswasiswi yang ikut dalam kegiatan bakti sosial ini. Di akhir kegiatan para pelajar turut menanam pohon di sekitar pinggiran sungai Deli. Para siswa menanam sekitar 50 bibit tanaman yaitu pohon bambu dan buah-buahan seperti buah jambu, hal ini bertujuan untuk mencegah banjir. Momen ini semakin berarti dengan momentum peringatan hari menanam pohon nasional dan cinta lingkungan. Semoga kegiatan ini mampu mengajarkan kepada seluruh para pelajar untuk turut menjaga alam agar selalu lestari, indah dan bermanfaat. *Arianda Tanjung
Mudah Capek Saat Ikut Kuliah Daring? Begini Lho Posisi Duduk Ideal
NET
SELAMA hampir sembilan bulan, siswa maupun mahasiswa bahkan para pekerja ada yang belajar maupun bekerja dari rumah karena imbas pandemi Covid-19. Hanya saja, belajar maupun bekerja dari rumah juga ada kendalanya. Selain merasa bosan, seseorang juga akan merasa pegal-pegal di punggungnya. Tak hanya itu saja, mata terlalu sering berhadapan dengan laptop atau komputer juga lelah. Apakah kamu merasakan hal demikian? Jangan khawatir, sebab semua ada resepnya. Apa itu? Ketika kuliah daring atau bekerja daring, maka ini adalah posisi duduk yang ideal. Hanya saja, ukurannya disesuaikan dengan tinggi badan dan kenyamanan masing-masing individu. Berikut ini posisi duduk ideal dari dr. Zainuri Sabta
Nugraha, M.Sc selaku Sekretaris Program Studi Kedokteran Program Sarjana UII. Tentu posisi ini ideal untuk mencegah tarikan atau regangan otot. 2. Misal tinggi meja 75 cm, maka tinggi tempat duduk ialah 43-48 cm. ● Jarak mata dengan layar komputer ialah 40-47 cm dan kaki harus menapak sempurna di lantai. ● Kelengkungan punggung juga alami, termasuk posisi kaki 90 derajat. ●
Untuk menjaga kesehatan mata Jika mata sehat, maka belajar atau bekerja juga menjadi semangat. Berikut tipsnya: 1. Atur kecerahan layar monitor Atur posisi dan kecerahan
3. 4. 5.
layar monitor sesuai dengan posisi yang paling nyaman. Jangan gunakan tampilan layar yang terlalu cerah atau terlalu gelap. Atur jarak pandang Jarak yang ideal antara mata dan monitor adalah 50-100 cm. Istirahatkan mata Langkah ini bisa dipraktikkan dengan setiap 1 jam, maka istirahatkan mata selama 5 menit tanpa menghadap monitor. Alihkan pandangan Mahasiswa bisa mengalihkan pandangan sejenak dengan melihat pemandangan sekitar, terutama pepohonan hijau. Konsumsi buah dan sayur Agar lebih sehat, maka kamu bisa mengonsumsi buah dan sayur terutama buah-buahan yang mengandung vitamin A. (net/m33)
Aceh
WASPADA Sabtu
5 Desember 2020
B7 Pencari Ikan Yang Hilang Ditemukan Tewas SIGLI (Waspada): Pencari ikan di Waduk Blang Mideng, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie yang dikabarkan hilang sejak, Kamis (3/12), ditemukan pada Jumat (4/12). Warga menemukan Jasmadi, 40, warga Gampong Kambuek Nicah, dalam kondisi meninggal dunia. Keuchik Gampong Kambuek Nicah, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie Zulazmi, mengatakan jenazah ditemukan pada pukul 09:40 di waduk tidak jauh dari lokasi awal korban dilaporkan hilang. Jasad almarhum Jasmadi, terang Zulazmi, diangkat oleh warga dari dalam waduk.“Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, jenazah korban selanjutnya dipulangkan ke rumah duka di Gampong Kambuek Nicah,” katanya. Saat ini proses fardhu kifayah sedang berlangsung di rumah duka. Ditargetkan sebelum waktu Shalat Jumat proses pemakaman sudah selesai dilaksanakan. Sekretaris Search & Rescue (SAR) Kabupaten Pidie Said Mulyadi, mengungkapkan pihaknya tidak bisa berbuat banyak dalam membantu mencari Jasmadi warga Gampong Kambuek Nicah,Kecamatan Padang Tiji, yang
dilaporkan hilang saat mencari ikan di Waduk. Pun begitu sambung Said Mulyadi, pihaknya terus memantau upaya pencarian. “Kami tidak turun ke lokasi karena tidak alat operasional. Kami harus menunggu Basarnas datang dari Banda Aceh. Sekarang kami hanya memantau dan mengamati saja,” kata Said Mulyadi. Kata Said Mulyadi, berdasarkan keterangan warga, Jasmadi pergi ke Waduk Blang Mideng sendiri Kamis (4/12) sekira pukul 11:00. Setiba di waduk ada beberapa warga yang sedang memancing ikan. Selanjutnya sekira pukul 12:00, beberapa warga selesai memancing ikan, dan mereka pulang seraya mengajak Jasmadi kembali, namun korban menolak karena belum lama sampai di waduk. Karena tidak pulang-pulang, sekira pukul 14:00, pihak keluarga mulai cemas dan mencari Jasmadi ke waduk. Setiba di waduk pihak keluarga melihat sandal dan ikan hasil pancingan, sedangkan Jasmadi tidak berada di lokasi. ”Pihak keluarga pada malam hari baru melaporkan pada warga, lalu dilakukan pencarian. Namun karena hujan pencarian dihentikan oleh warga,” kata Said Mulyadi.(b10/B)
Waspada/Ist
GORONG-gorong rusak diterjang banjir di Desa Alue Batee, Kec. Peureulak, Aceh Timur, Jumat (4/12).
Separuh Atim Dikepung Banjir IDI (Waspada): Akibat hujan deras semalam suntuk berdampak terhadap banjir. Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur, sedikitnya 10 kecamatan di daerah itu dikepung banjir dengan ketinggian air antara 30 centimeter hingga satu meter, Jumat (4/12). Kecamatan yang mengalami dampak banjir yakni Kecamatan Ranto Peureulak, Peu-
reulak, Birem Bayeun, Sungai Raya, Peureulak Barat, Indra Makmu, Peureulak Timur, Julok, Peudawa, Darul Aman, Idi Tunong dan Banda Alam. Banjir terparah terjadi di Kecamatan Peureulak Timur, karena hujan deras melanda 10 desa meliputi Alue Lhok, Jeungki, Alue Tho, Alue Bu Alue Nireh, Seuneubok Teupin, Seuneubok Teungoh, Seuneubok Punti, Babah Krueng, Seuneubok Rawang dan Seuneubok Lapang. Selain merendam ribuan rumah, banjir juga merendam fasilitas pendidikan seperti Gedung Sekolah Dasar (SD) dan Gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Gedung Madrasah. Sedangkan arus transportasi antar desa putus total, sebagaimana terjadi di
Dua Unit Toko Jl Kartini Peunayong Terbakar BANDA ACEH (Waspada): Tengah malam tadi sekira pukul 03.00 terjadi kebakaran dua unit toko di jalan Kartini Peunayong Banda Aceh. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Keuchik Peunayong, Sabri S.Ag kepada Waspada Jumat (4/ 12) mengabarkan tim Babinsa dan mobil pemadam kebakaran langsung datang dan membangunkan warga yang tinggal di pertokoan itu. Dua unit toko landai dua yang terkabar adalah tokoh UU Karona no 71, penyediakan sembako dan sayur mayur dan toko Potera IDR, penjual bahan pembuat kue dan roti. Kedua tokoh cepat diselamatkan berkat kesigapan petugas pemadam kebakaran yang cepat tiba di TKP. “Ada lima unit mobil pemadam yang datang,” ujar Keuchik Peunayong. Sumber diduga dari arus pendek atau korsleting kabel listrik. (b01)
Waspada/Ist
DUA unit toko yang terbakar di lantai bawah, Jumat (4/12) dini hari tampak lantai dua selamat.
Gampong Alue Lhok dab Paya Awe. “Ada enam desa di Kecamatan Idi Tunong, terendam banjir. Arus transportasi antar desa putus, karena terjadi luapan sungai dengan ketinggian air diatas badan jalan berkisar antara 20 - 60 centimeter,” kata Camat Idi Tunong Baihaqi, S.Ag. Disebutkan, desa dalam wilayahnya yang terendam yakni Gampong Alue Lhok, Paya Awe, Paya gaboh, Padang Kasah, Seuneubok Buya, dan Gampong Kumuneng. “Selain ratusan rumah, jarak tembuh antar desa radius 300 meter juga lumpuh, karena tinggi air mencapai 60 centimeter,” kata Baihaqi. Kepala BPBD Aceh Timur, Ashadi, MM, dikonfirmasi Waspada, mengaku, dirinya bersa-
ma Satgas BPBD terus memantau perkembangan bencana banjir di sejumlah kecamatan, baik di wilayah timur, barat dan pedalaman. “Satgas kita sudah di lokasi sejak tadi pagi (kemarin pagi—red). Jika warga perlu dilakukan evakuasi akibat rumahnya terendam, maka kita juga siap mengirimkan speedboad,” tuturnya. Dia mengaku kini sedang mendata kerusakan fasilitas umum akibat banjir, namun kondisi banjir masih terus naik seiring dengan derasnya hujan yang terus mengguyur kawasan pedalaman dan pesisir. “Kita harap masyarakat yang rumahnya terendam segera mencari tempat yang lebih aman. Mudahmudaha hujan reda dan aktifitas masyarakat bisa kembali nor-
mal,” sebut Ashadi. Ditambahkan, tim Satgas kini telah disebar ketiga titik yakni satu tim ke timur untuk melakukan evakuasi warga yang dikepung banjir di Peureulak Timur dan Sungai Raya. Kemudian tim kedua saat ini sudah berada di Kecamatan Ranto Peureulak dan tim ketiga sedang dalam perjalanan menuju Julok dan Indra Makmu. “Kami harap partisipasi pihak kecamatan untuk menghubungi Satgas BPBD di lapangan,” tutur Ashadi seraya menyebutkan, kerusakan fasilitas umum yang telah terdata yakni jembatan penghubung Paya Meuligoe ke Ibukota Kecamatan Peureulak di Desa Alue Batee. (b11/I)
Siap Fasilitasi Pembebasan Aset Aceh Timur Di Langsa LANGSA (Waspada): Anggota DPRA, Asrizal H Asnawi, siap menjadi fasilitator pelepasan sejumlah aset berupa gedung perkantoran milik Pemerintah Aceh Timur yang masih ada di Kota Langsa. “Ada sekitar tujuh unit bangunan kantor milik Pemkab Atim yang kini masih ada di Kota Langsa untuk dibebaskan dengan cara saling menguntungkan,” ungkap Asrizal usai reses di Podomoro Langsa, Kamis (3/12) malam. Menurutnya, persoalan aset yang tanyakan oleh Ketua PWI Kota Langsa, Putra Zulfirman, memang saat ini bangunan tersebut bagaikan bangunan ‘hantu’ yang masih saja ada di tengah Kota. Oleh karenanya, Asrizal, nantinya akan berupaya secara maksimal mencari win-win solusi agar dilepaskan sejumlah aset tersebut kepada Pemko Langsa, begitupun harus ada kompensasi untuk Pemkab Aceh Timur. “Tak mungkin Aceh timur merawatnya karena letaknya di Kota Langsa, begitupun Kota Langsa tidak mungkin merawatnya karenanya bukan asetnya,” ucap Asrizal. Hal lain juga mengemuka terkait pembangunan jalan dua jalur di jalan rel kereta api yang
kini mangkrak karenanya sejauh ini pihak pemerintah tidak akan membangun karena kepemilikan tanah haruslah milik pemerintah daerah dan ini kendala yang dihadapi. Begitupun cara satu-satunya adalah membuat pendekatan kepada pihak PT KAI untuk dapat memberikan izin dan ini butuh waktu yang panjang. Lanjut Asrizal, terkait dana pensiun bagi para pensiunan pekerja eks PTPN I sudah ada iktikad baik pihak direksi, meskipun sistem pembayarannya secara menyicil. “Terpenting ada iktikad baik pihak PTPN I untuk
membayar para pensiunan,” terang Asrizal. Di akhir resesnya yang dihadiri oleh para punggawa PWI Kota Langsa, Asrizal siap melangkahkan diri sebagai Bupati Aceh Tamiang pada perhelatan Pilkada mendatang. “Sebagai putra Aceh Tamiang saya siap maju pada Pilkada mendatang meskipun Partai PAN Aceh Tamiang hanya ada dua kursi yang nantinya akan melakukan komunikasi lintas Partai, kedepan Insya Allah mampu memenangkan hati rakyat Aceh Tamiang,” pungkas Asrizal sembari tersenyum.(b13)
berharap belas kasihan (maaf… mencari sedekah) dari orangorang yang Allah berikan keberuntungan dari sisi ekonomi. Jumlah pendapatan dari mencari sedekah tidak tentu, kadang untuk memenuhi kebutuhan hidup saja sulit. Kini Jafaruddin merawat Alfi bersama ibunya, karena beberapa tahun lalu dia telah berpisah dari isterinya, Darmawati, 38, ibu kandung Alfi Syahri. “Karena itu saya harus berjuang untuk membantu Alfi supaya sembuh dari sakitnya. Tiga kali saya bolak balik LhoksukonBanda Aceh untuk mengobati Alfi ke RS Zainal Abidin, namun belum Allah berikan kesem-buhan,” kata Wardi. Tidak berputus asa dan pantang menyerah, Wardi kembali berusaha membawa Alfi untuk berobat ke berbagai RS lainnya. Namun tetap saja belum ada perkembangan. Dari sisi ekonomi,Wardi juga memiliki keterbatasan sehingga menghentikan langkahnya untuk membawa Alfi Syahri berobat ke rumah sakit yang lebih baik lagi di luar Aceh. “Kondisi Alfi, keponakan saya itu semakin mengkhawatiran. Semoga saja Allah Swt memudahkan dan memberi-
kan jalan keluar dari penyakit yang diderita keponakan saya itu. Bagi orang-orang yang Allah berikan kelebihan rezeki, jika berkenan bantulah kami. Kami yang memiliki kekurangan dna keterbatasan,” ucap Wardi lirih. Karena tidak memiliki ekonomi yang cukup, Wardi bersikap pasrah. Sekarang ini Alfi Syahri bersama abang kandungnya dan ayahnya tinggal di rumah neneknya di Dusun Tengku Syarif, Gampong Asan LB, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara. “Karena tidak cukup uang langkah kami terhenti. Kamki terus berdoa kepada Allah agar diberikan kemudahan dan Allah datangkan orang-orang yang peduli dengan Alfi,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca. Sekarang giliran Jafaruddin ayah kandung Alfi, penyandang disabilitas berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan biaya kesehatan anaknya dengan berharap belas kasihan orangorang dengan menggunakan becak dayung (menggunakan tangan) dari satu tempat ke tempat yang lain di sekitar Kecamatan Lhoksukon. “Kalau saja punya uang, tidak akan saya biarkan buah hati saya terbaring kaku di tem-
Warga Bandung Jaya Dan Pandan Sari Peroleh BLTDD KUALASIMPANG (Waspada): Warga dari Kampung Bandung Jaya dan Pandan Sari, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang menerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) tahap ketiga yang disalurkan oleh kadua pemerintah kampung ini. Adapun proses penyaluran BLTDD ini dilaksanakan di kantor Datok Penghulu dari masing-masing kampung. Masyarakat penerima bantuan dampak Covid-19 terlihat sangat antusias dan bersabar menunggu giliran pemanggilan nama mereka untuk menerima bantuan serta tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker. Datok Kampung Pandan Sari Azmain, S.Pd kepada wartawan Jumat (4/12) mengatakan, penyaluran BLTDD untuk warga penerima manfaat berjalan lancar, bahkan dari tahap pertama hingga tahap akhir tahun 2020 ini. “Penerima manfaat BLT Kampung Pandan Sari yaitu sebanyak 87 Kepala Keluarga,” ujar Azmain dengan menjelaskan, BLT disalurkan
untuk 6 bulan sekaligus terhitung Juli 2020 dan per KK mendapatkan Rp300.000 perbulannya dan secara keseluruhan selama 6 bulan perKK menerima Rp1.800.000. Azmain berharap dengan penyaluran BLT ini masyarakat sebagai penerima manfaat dapat dipergunakan sebaik mungkin untuk menambah biaya kehidupan keluarga di tengah pandemi Covid-19. Pada kesempatan lainnya, Datok Kampung Bandung Jaya, Johan Taruna menyampaikan, warga yang menerima BLTDD yaitu sebanyak 174 KK dengan penyaluran selama 4 bulan dan perbulannya menerima senilai Rp300.000, per KK, dan total warga menerima adalah senilai Rp1.200.0000. Johan Taruna menambahkan, penyaluran BLTDD di salurkan ini adalah tahap ke II dan menjadi tahap akhir yang bersumber dari penarikan dana desa tahap ke III tahun anggaran 2020.(b15/C)
UGP-Umuslim Teken MoU PEUSANGAN (Waspada): Setelah tandatangan (teken) MoU dengan Pemerintah Kabupaten Bireuen baru-baru ini, kini giliran dengan Universitas Gajah Putih (UGP) Takengon, Aceh Tengah melakukan hal yang sama. ”Penandatanganan naskah kerjasama Umuslim dilakukan Rektor umuslim Dr.Marwan, MPd dengan Rektor UGP, Ellyin, SHut.,MP, di hotel Grand Bayu Hill Aceh Tengah, Rabu (2/12) malam,” kata Kabag Humas Umuslim, Zulkifli, M.Kom, kepada Waspada Jumat (4/12). Menurut Zulkifli, penandatanganan dihadiri langsung Kepala LLDIKTI Wilayah 13 Prof. Faisal Rani, SH, M.hum dan sekretaris Dr.Ilham Maulana, ST.MT. “Lingkup kerjasama yang ditandatangani, meliputi pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, peningkatan kualitas SDM, program merdeka belajar, dan pengembangan kewirausahaan,” sebutnya. b20/B)
‘Ya Allah…Alfi Sakit Ayah’ TULANG tangan dan kakinya terlihat menonjol yang terbungkus dengan kulit. Sementara perutnya membesar hingga menampakkan urat dengan pusar yang timbul. Kondisi tersebut telah menyebabkan remaja berusia 14 tahun itu terbaring di atas kasur kapuk, selama dua tahun dalam gubuk sederhana di Gampong Asan LB Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Pelajar kelas dua SMP Negeri 3 Lhoksukon itu telah dua tahun menderita bengkak jantung dan liver. Awalnya, Alfi Syahri mengeluh rasa sakit di bagian dada. Kondisi Alfi semakin parah setelah dikhitan. “Alfi tidak boleh lelah. Kalau kelelahan Alfi langsung sakit,” kata Wardi pamannya kepada Waspada, Jumat (4/12). Khawatir dengan kondisi Alfi Syahri yang kian memburuk, Wardi berupaya membawa remaja 14 tahun itu ke RS Zainal Abidin Banda Aceh. Wardi berupaya keras untuk menyembuhkan keponakannya karena Jafaruddin, 45, ayah kandung Alfi merupakan warga miskin penyandang disabilitas (cacat kaki sejak lahir). Untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, Jafaruddin
Waspada/Muhammad Riza/B
WARGA menggotong jenazah Jasmadi warga Gampong Kambuek Nicah, Kecamatan Padang Tijie, Kabupaten Pidie yang ditemukan meninggal dunia tenggelam dalm waduk saat mencari ikan. Jumat (4/12).
Waspada/Syafrizal/B
SERATUSAN mantan kombatan GAM 013 Blangpidie, beserta simpatisan dan kader DPWPA Abdya, menggelar doa dan zikir bersama, dalam rangka Milad GAM ke-44 di kantor DPWPA Abdya, Jumat (4/12).
Mantan Jubir GAM Pimpin Doa Milad Di Abdya
Waspada/Ist
Alfi Syahri, 14, penderita bengkak jantung dan liver dari Dusun Tengku Syarif, Gampong Asan LB, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara terbaring kaku di tempat tidurnya. Upaya pengobatan terhenti karna kekurangan ekonomi. Bagi yang ingin membantu dapat menghubungi 081131781885 (Wardi). pat tidurnya. Saya akan membawa Alfi ke RS mana saja termasuk ke Jakarta,” kata Jafaruddin sambil tertunduk dan berwajah sedih. Usai Waspada wawancara dengan Wardi dan Jafaruddin, terdengar suara dengan sangat lirih. “Ya Allah…Alfi sakit ayah…” suara itu keluar dari
mulut Alfi Syahri penderita bengkak jantung dan liver itu. Sebagai gambaran, amatan Waspada, jarak gampong tempat tinggal Alfi Syahri dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Utara hanya terpaut dua atau tiga kilometer saja. Maimun Asnawi/F
BLANGPIDIE (Waspada): Tgk TR Kamaluddin, atau sering disebut Teungku Yong, mantan Juru Bicara (Jubir) Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Wilayah 013 Blangpidie, bertindak sebagai pimpinan doa dan zikir bersama, dalam acara Milad (HUT) GAM ke-44 di kantor Dewan PimpinanWilayah-Partai Aceh (DPW-PA), Aceh Barat Daya (Abdya), Jalan Iskandar Muda Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Jumat (4/12). Amatan Waspada di lokasi, sejarah perjuangan GAM yang diperingati setiap tanggal 4 Desember itu, berlangsung sederhana. Seratusan mantan kombatan dan para simpatisan, hanya menggelar doa dan zikir bersama saja. Hal itu dikarenakan, berdasarkan informasi diterima, para pengurus KPA 013 Blangpidie, maupun pengurus DPW-PA Abdya, sedang tidak berada ditempat. Informasinya, para petinggi KPA 013 dan DPW-PA Abdya, sedang mengikuti kegiatan yang sama yang terpusat di Kabupaten Aceh Besar. Usai kegiatan, kepada sejumlah wartawan Teungku Yong membenarkan bahwa pengurus atau petinggi KPA 013/DPW-PA Abdya, saat ini sedang mengikuti kegiatan Milad GAM yang diperingati secara terpusat di Kabupaten Aceh Besar. ”Kami di sini hanya memimpin doa dan zikir bersama, dengan KPA 013 dan simpatisan Partai Aceh lainnya, dengan sederhana saja,”
kata Tgk Yong. Tgk Yong mengakui, peringatan Milad GAM di Abdya kali ini agak sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. Biasanya seperti tahun lalu, ada kegiatan menyantuni anak yatim dan berlangsung secara seremonial yang meriah. Namun kali ini katanya, hanya dilaksanakan secara sederhana. “Yang terpenting, nilai pelaksanaannya untuk mengenang dan mendoakan para syuhada, yang telah mendahului kita. Semoga kedamaian di Aceh ini akan terus terjaga, demi kemakmuran masyarakat Aceh,” katanya. Teungku Yong menambahkan, Aceh sudah damai sejak 2005 lalu hingga sekarang. Pihaknya berharap, para kombatan jangan mudah diprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, sehingga akan merusak kedamaian Aceh yang telah lama dirajut. TeungkuYong juga meminta para kombatan, agar dapat mengkaji bagaimana sejarah perjuangan GAM terdahulu, banyak nyawa yang melayang. Kondisi seperti itu perlu dikenang untuk menjadi refleksi bersama, agar mampu berubah dengan saling mempererat dan menjaga marwah perjuangan itu sendiri. “Mari kita kenang sejarah perjuangan GAM yang telah banyak menelan korban jiwa. Saat ini kita telah damai, mari kita songsong perdamaian itu ke arah yang lebih sejahtera,” pungkasnya.(b21/B)
Aceh
B8
WASPADA Sabtu
5 Desember 2020
Mualem Ajak Kombatan Mantan GAM Jaga Kedamaian KRUE SEUMANGAT, 4 Desember 2020 genap 44 tahun usia Gerakan Aceh Merdeka (GAM) sejak dideklarasi oleh almarhum Tgk Hasan Muhammad di Tiro di Gunung Halimun, 1976. Bagi gerilyawan GAM, Halimun menjadi sebuah legenda dan saksi sejarah perjuangan GAM, karena dari puncak Halimun, Hasan Tiro mengobarkan semangat perlawanan. Setelah 32 tahun Aceh dilanda konflik bersenjata, lahir nota kesepahaman damai antara Pemerintah Republik Indonesia - GAM, 15 Agustus 2005. Setelah damai, seluruh gerilyawan GAM bernaung di bawah Komite PeralihanAceh(KPA)Pusat,denganketuanyaHMuzakirManafatauakrabdisapaMualem. Setiap 4 Desember, mantan gerilyawan GAM memperingati dengan berbagai kegiatan sosial, seperti zikir, doa dan penyantunan. Seperti halnya Milad GAM ke44 tahun ini, mantan Ketua KPA Pusat Mualem, menghadiri Milad GAM di Buket Itam, Kecamatan Darul Ihsan, AcehTimur, Jumat (4/12). Meskipun diperingati secara sederhana, namun kehadiran Mualem menambah semangat sejumlah mantan gerilyawan GAM. Hadir pada kesempatan itu sejumlah tokoh GAM, seperti H Hasballah HM Thaib atau Rocky (Bupati Aceh Timur), Ketua BRA Pusat Said Fakhrurrazi, H Sulaiman atau Tole yang kini menjabat Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Aceh Timur, dan H Azhari atau Maop, yang kini menjabat sebagai KetuaPersatuanSepakTakraw Indonesia (PSTI) AcehTimur. Kegiatan Milad GAM Tahun 2020 diawali zikir dan doa yang dikhususkan untuk para korban yang meninggal dunia dalam konflik Aceh, termasuk untuk al-
marhum Tgk Hasan Muhammad di Tiro, selaku deklarator GAM. Setelah selesai doa, dilanjutkan penyantunan ratusan anak yatim piatu di Kompleks Dayah Al-Huda. Seterusnya dilanjutkan pemberian sembako terhadap kaum dhuafa sebanyak 5.000 paket, yang diberikan secara simbolis oleh Mualem. Sementara selebihnya akan diberikan oleh Pengurus KPA di 24 kecamatan wilayah Kabupaten AcehTimur. “Sembako berupa beras, gula, minyak dan telur kita berikan untuk membantu masyarakat kurang mampu, apalagi dalam suasana pandemi Covid-19 melanda daerah ini,” kata Mualem, usai peringatan Milad GAM Ke-44 di Buket Itam, Darul Ihsan, Aceh Timur. Mualem juga meminta seluruh mantan GAM memelihara kedamaian dan menjaga kekompakan, sehingga apa yang menjadi cita-cita perjuangan dapat tercapai. “Peringatan Milad GAM hari ini secara sederhana tanpa ada pengibaran bendera, karena sampai saat ini status bendera Aceh masih cooling down antara Pemerintah Aceh dengan Pemerintah Pusat di Jakarta,” kata Mualem. Eks Tripoli itu berharap, Paduka Yang Mulia (PYM) Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Alhaytar segera melobi pemerintah pusat,
sehingga persoalan bendera Aceh segera tuntas. “Insya Allah dalam waktu dekat polemik bendera Aceh akan tuntas, sehingga bisa kita kibarkan di seluruh Aceh,” sebut Mualem. Sementara, Tuha Peut KPA Wilayah Peureulak H Hasballah HM Thaib, SH atau Rocky pada kesempatan itu mengimbau seluruh masyarakat tetap menjaga kedamaian dan ketentraman, karena hanya melalui damai daerah terbangun dan ekonomi masyarakat bangkit. “Mudah-mudahan 5.000 paket sembako bantuan dari Mualem dapat membantu masyarakat yang sedang menghadapi pandemi Covid-19 di Aceh Timur,” kata Rocky, meminta masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan dalam beraktifitas diluar rumah. Peringatan Milad GAM Ke-44 di Komplek Dayah Al Huda, tetap mematuhi protokol kesehatan. Bahkan beberapa tamu dari luar ikut diperiksa suhu tubuh dan dipersilakan mencuci tangan. Dalam kegiatan doa dan zikir, seluruh jamaah juga tetap menjaga jarak. SEULAMAT MILAD GAM KEU44 THON 2020. (*)
KETUA KPA Pusat H Muzakir Manaf atau Mualem menghadiri Milad GAM Ke-44 di Aceh Timur, Jumat (4/12).
PARIWARA
KETUA KPA Pusat H Muzakir Manaf atau Mualem, foto bersama anak yatim disela-sela Milad GAM Ke-44 di Aceh Timur, Jumat (4/12).
BKM Masjid Agung Abdya Salurkan Infaq
Waspada/Ist
PERSONEL Kodim 0117/ Aceh Tamiang dan personel Polisi saat melakukan patroli gabungan antisipasi berkibarnya bendera Bintang Bulan pada Milad GAM.
TNI-Polri Antisipasi Pengibaran Bendera KUALASIMPANG (Waspada): Personel jajaran Kodim 0117/Aceh Tamiang bersama personel polisi dari jajaran Polres Aceh Tamiang melaksanakan patroli mengantisipasi berkibarnya bendera Bintang Bulan menjelang dan pada pada saat berlangsungnya Milad Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada 4 Desember 2020. Dandim 0117/Aceh Tamiang, Letkol CpnYusuf Adi Puruhit melalui Kapten Inf Nunuk Rukmana, Pasi Intel kepadaWaspada Jumat (4/12) mengatakan, kegiatan patroli ini meliputi sasaran tempat-tempat di mana daerah sepi dan sunyi di sepan-
jang jalan lintas Provinsi AcehMedan maupun kecamatan dan tempat yang disinyalir berpotensi dipasang atau dikibarkannya bendera Bulan Bintang. “Termasuk memantau terhadap penyebaran selebaran yang ditengarai bisa memprovokasi masyarakat menjelang Milad GAM,” ungkap Kapten Inf Nunuk sembari mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan juga untuk mengajak semua elemen masyarakat bersama-sama menjaga keutuhan perdamaian Aceh. Lanjutnya, perdamaian Aceh yang kini sudah berjalan harus terus sama-sama dijaga
agar selalu terciptanya rasa aman, tentram serta menjaga keutuhan NKRI. “Kita wajib mewaspadai dan antisipasi terhadap orang-orang atau oknum tertentu yang tidak bertanggung jawab dengan memanfaatkan momen ini untuk mengibarkan Bendera Bulan Bintang, khususnya di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang,” pungkas Kapten Inf Nunuk. Sementara menurut laporan CNNIndonesia yang menyebut usaha pengibaran bendera Bulan Bintang itu, di Masjid Raya Baiturrahman sempat dihadang aparat keamanan setempat.(b15/C)
Kadisdik Pimpin PGRI Kota Langsa LANGSA (Waspada): Kadis Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Langsa Dra Suhartini, MPd terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Langsa untuk masa bakti 2020-2025 dalam Konfrensi Daerah XXII di aula SMAN 1 Langsa, Kamis (3/12). Pimpinan sidang Masrizal SPd dalam rapat plenonya menyatakan, dari 25 suara yang mewakili lima kecamatan telah bersepakat memilih secara aklamasi Suhartini memimpin PGRI ke depan. “Dengan kesepaka-tan dan persetujuan semua pe-serta memilih Suhartini sebagai Ketua PGRI terpilih,” ucap Masrizal. Acara dibuka Assisten II
Pemko Langsa, Ali Mustafa mengatakan, ke depan di bawah kepemimpinan yang baru kiranya dapat lebih independen dalam menyikapi perpolitikan. “Kita minta guru lebih independen dalam berpolitik praktis dan nantinya PGRI Kota Langsa lebih baik serta maju,” pinta Ali. Ketua Domisioner PGRI, Sopian Hamid menyatakan, alhamdulilah dan mengapresiasi dengan terpilihnya ketua PGRI Kota Langsa untuk periode 2020-2025, dengan demikian ukhuwah serta silaturahmi akan semakin kokoh. Menurutnya, di bawah ketua yang baru akan mampu membawa PGRI Kota Langsa untuk lebih maju ke depannya.
“Sebab selain beliau punya pengalaman sebagai guru saat awal memulai karirnya hingga sebagai kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Langsa. Kita yakin dan percaya dengan segudang pengalaman serta dedikasi Suhartini di dunia pendidikan, akan lebih mudah memenej dan memimpin PGRI Kota Langsa semakin jaya lagi,” paparnya. Sementara itu Ketua terpilih, Suhartini, menyatakan akan membawa PGRI Kota Langsa ke arah yang lebih baik, namun butuh dukungan semua pihak.“Sayatidakakanbisaberbuat banyaktanpaadadu-kungandan support dari rekan-rekan semuanya,” kata Suhartini. (b13/C)
BLANGPIDIE (Waspada): BKM Masjid Agung Baitul Ghafur Aceh Barat Daya (Abdya), Rabu (2/12), menyalurkan sejumlah infaq, untuk puluhan fakir miskin yang di Kecamatan Blangpidie. Infaq berupa bantuan beras dengan penerima kurang lebih sekitar 61 fakir miskin di Kecamatan Blangpidie, yang tersebar dalam beberapa desa. Diantaranya, Desa Seunaloh, Desa Lhueng Asan, Desa Guhang dan lainnya. Wakil Ketua BKM Masjid Agung Baitul Ghafur, Ikhwan Alian SE, usai penyerahan infaq kepada kaum dhuafa hari itu mengatakan, dana pengadaan puluhan sak beras yang disalurkan kepada fakir miskin itu, berasal dari zakat Bank Syariah Mandiri (BSM) Blangpidie yang diberikan kepada BKM untuk disalurkan kepada yang berhak. “Zakat berupa uang tunai yang diserahkan oleh BSM, langsung kita belanjakan puluhan sak beras. Masing-masing penerima mendapatkan 1 sak isi 15 kilogram beras,” ungkapnya. Pada kesempatan itu, Ikhwan Alian juga mengatakan, BKM terus membuka peluang bagi siapa saja yang bersedia menyumbangkan zakat melalui Masjid Agung Baitul Ghafur, untuk disalurkan kepada masyarakat kurang mampu. “Seperti hari ini dari BSM, bisa jadi nanti dari lembaga atau badan lainnya, yang akan turut membantu, langsung kita salurkan secepatnya kepada mereka yang membutuhkan,” sebutnya. (b21/B)
Kodim Aceh Tamiang Gelar Bakti Sosial Rapid Test KUALASIMPANG (Waspada): Dalam rangka HUT Kodam Iskandar Muda ke- 64, Koramil Jajaran Kodim 0117/Aceh Tamiang melaksanakan bakti sosial rapid test bagi anggota TNI dan masyarakat binaan masing-masing Koramil. Komandan Kodim 0117/Aceh Tamiang, Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita kepada wartawan Rabu (2/12) mengatakan, dilakukannya kegiatan rapid test ini tidak lain adalah untuk mendukung memutus penyebaran mata rantai Covid-19 yang ada di Aceh Tamiang. Dandim Aceh Tamiang juga mengimbau agar masyarakat tetap mempedomani protokol kesehatan, dan gaya hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup, rajin berolahraga dan tidak panik. “Dalam keiatan rapid test tersebut tetap mengkedepankan pematuhan akan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah yaitu dengan melaksanakan memakai masker, mencuci tangan dan tetap menjaga jarak,” demikian Letkol Cpn Yusuf.(b15/B)
Waspada/Ist
PERSONEL Kodim 0117/ Aceh Tamiang saat mengikuti rapid test yang dilaksanakan Kodim setempat dalam rangka HUT Kodam Iskandar Muda ke-64.
KETUA KPA Pusat H Muzakir Manaf atau Mualem didampingi Rocky, memanjatkan doa dalam Peringatan Milad GAM Ke-44 di Aceh Timur, Jumat (4/12).
Gerakan Masker Sekolah Di Pedalaman Aceh Timur IDI (Waspada): Kepala Dinas Pendidikan Aceh, H Rachmat Fitri HD memantau pelaksanaan kegiatan Gerakan Masker Sekolah (Gemas) di sejumlah satuan pendidikam yang ada di Kabupaten Aceh Timur, Rabu (2/12). Dakam kunjungan kerjanya ke Aceh Timur, selain memantau pelaksanaan Gemas, Rachmat bersama rombongan Disdik Aceh juga melihat kondisi sekolah hingga daerah pedalaman. “Kita tidak hanya menerima laporan yang baik-baik saja, tapi kita juga memastikan kondisi di lapangan sesungguhnya,” ujar Rachmat Fitri HD, Kadisdik Aceh. Dalam kegiatan itu Kadisdik Aceh didampingi Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Syukri, Kabid Pembinaan SMA Amiruddin, Kabid Pembinaan SMK, Azizah, Kepala UPTD Balai Tekkomdik, T. Fariyal, dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Aceh Timur, Husaini dan jajarannya. Sejumlah sekolah yang dikunjungi Kadisdik Aceh itu, antara lain SDN 6 Idi, SMKN 1 Taman Fajar, SMKN 1 Peureulak, dan SMKN 1 Indra Makmu. “Pemerintah sudah menyatakan sekolah akan dilangsungkan pembelajaran secara tatap muka pada Januari 2020 mendatang. Kita harus memastikan kesiapan dari warga sekolah dalam menaati protokol kesehatan,” tegasnya. Kata ia, Disdik Aceh bersama Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten/Kota se-Aceh telah menginstruksikan untuk mem-
bentuk satuan tugas penanganan Covid-19 di setiap satuan pendidikan yang ada di seluruh Aceh. “Di dalam SK kepala sekolah itu dituliskan nama guru dan tenaga pendidikan yang telah diberikan tugas secara rinci, ini penting dilakukan agar semuanya bertanggungjawab atas pekerjaan masing-masing. Sehingga tugasnya benar-benar dapat berjalan secara maksimal,” ungkapnya. Ia berharap, kepala sekolah dan warga sekolah lainnya, terus mensosialisasikan protokol kesehatan, yaitu gemar memakai masker, selalu menjaga jarak serta menghindari setiap kerumunan. “Protokol kesehatan dan pos pendidikan harus terus berjalan secara baik. Jika tidak maka kita akan dinilai belum siap untuk melaksanakan pembelajaran secara tatap muka,” katanya. Pihaknya juga memastikan agar setiap siswa selalu menjaga protokol kesehatan. “Kami harap semua siswa sebelum pergi ke sekolah wajib sudah berwudhu. Begitu juga ketika hendak pulang dari sekolah juga harus dipastikan dalam keadaan berwudhu,” imbuh Rachmat. Dalam kunjungannya itu, Kadisdik Aceh juga ikut melihat kondisi sarana prasaran sekolah, seperti tempat mencuci tangan, ruangan kelas, laboratorium, ruangan guru dan kepala sekolah serta sejumlah tempat lainnya yang ada di sekolah. (b05/A)
Staf Kantor Camat, Petugas Puskesmas Langgar Prokes JULOK (Waspada): Tim Peucrok Gugus Tugas Penanganan dan Penanggulangan Covid19 Kabupaten Aceh Timur, menemukan dua staf di Kantor Camat Julok dan salah satu petugas medis di UPT Puskesmas Julok, melanggar protokol kesehatan (Prokes). “Sejumlah instansi pemerintah kita pantau kepatuhan aparatur pemerintahan sebagai pelayan masyarakat dalam suasana pandemi Covid-19. Alhasil kita temukan salah satu petugas di Puskesmas Julok dan dua staf kantor Camat Julok, tidak mengenakan masker,” kata Kepala Satpol-PP dan WH Aceh Timur, Teuku Amran atau Ampon, kepada Waspada, Rabu (2/12). Ketiga pelanggar, lanjut Ampon, dicatat identitasnya dan diberikan teguran lisan. Namun Tim Peucrok mengingatkan ketiganya agar tidak mengulangi hal serupa, karena selaku pelayan masyarakat harus patuh terhadap protokol kesehatan. “Jika kedapatan melanggar kedua kali, maka akan kita berikan sanksi berat sesuai peraturan bupati,” kata Ampon. Operasi Yustisi kali, lanjut Ampon, pihaknya
memantau perkembangan prokes di sejumlah instansi lainnya seperti Kantor Unit Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Julok, dan Kantor Urusan Agama (KUA) Julok serta pengguna jalan. “Saat ini masih tahap sosialisasi, tapi kedepan setiap pelanggar akan ditindak sesuai ketentuan,” sebut Ampon seraya menandaskan, laporan temuan pelanggar protokol kesehatan setiap dilakukan operasi yustisi selalu dilaporkan ke pimpinannya. “Ke depan kami berharap, aparatur desa baik yang bekerja di kantor kecamatan maupun di puskesmas tetap mematuhi prokes, sehingga menjadi edukasi secara tidak langsung ke masyarakat dalam memerangi wabah Covid-19 di Aceh Timur,” demikian Ampon. Dalam OperasiYustisi kali ini, Tim Peucrok melibatkan Pol-PP dan WH, TNI/Polri, Satgas BPBD, LLAJ dari Dinas Perhubungan, Kejaksaan Negeri (Kejari), Pengadilan Negeri (PN), dan dinas terkait lainnya. (b11/C)