Prakiraan Cuaca Jumat (8/1) Medan 24-320C
Berastagi 17-28 0 C
R. Prapat 24-320C
Parapat 18-29 0C
P. Siantar 19-300C
Sibolga 21-32 0 C Hujan guntur
Berawan
BMKG Polonia
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
http://epaper.waspadamedan.com
JUMAT, Legi 8 Januari 2010/22 Muharram 1431 H
Mabes Polri Tarik Sopir, Ajudan Dan Pengawal Untuk Susno JAKARTA (Waspada): Kehadiran Komjen Pol Susno Duadji sebagai saksi di sidang terdakwa kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen, Antasari Azhar, berisiko. Susno diganjar sanksi oleh Mabes Polri. Mulai tadi malam, sopir, ajudan, dan pengawal untuk Susno ditarik Mabes Polri. “Mulai malam ini, detik ini, semua sopir, ajudan, dan pengawal yang selama ini nempel pada saya ditarik. Hebatkan polisi reformis,” kata Susno kepada detikcom, Kamis (7/1) pukul 20:40. Terhadap hal ini, Susno mengaku siap menanggung risiko. “Saya siap menerima risiko apa pun untuk memperbaiki Polri. Nyawa sekali pun siap,” tegas mantan Kabareskrim itu. Susno menjadi saksi meringankan bagi Antasari Azhar dalam persidangan di PN Jakarta Selatan Kamis siang. Dia datang mengenakan seragam dinas Polri dengan bintang tiga di atas pundaknya. Dia mengaku datang sebagai pribadi, sebagai warga negara, sehingga tidak perlu meminta izin Kapolri. Namun, rupanya Mabes Polri berang dengan sikap Susno itu. Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi menyatakan seharusnya Susno meminta izin Kapolri terlebih dulu. Mabes Polri juga membantah pengakuan Susno bahwa dirinya tidak pernah dilapori tentang penyidikan kasus Antasari.(dtc)
Pengacara Minta Kapolri Dihadirkan Dalam Sidang Antasari JAKARTA (Antara): Tim pengacara Antasari Azhar, meminta Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri dihadirkan dalam persidangan mantan ketua KPK tersebut terkait dugaan pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB), Nasruddin Zulkarnaen. “Majelis hakim, saya meminta Kapolri perlu dihadirkan dalam persidangan,” kata salah satu tim pengacara Antasari Azhar, Ari Yusuf Amir, dalam persidangan Antasari Azhar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis(7/1). Dasar pemanggilan Kapolri itu, kata dia, adalah karena keterangan saksi meringankan Komjen Pol Susno Duadji (mantan Kabareskrim) mengatakan ada tim di bawah kendali komando lainnya. Mantan Kabareskrim itu dalam kesaksiannya menyatakan dirinya benar bertanggung jawab terhadap Bareskrim Mabes Polri. “Kemudian ada penyelidikan oleh satu tim, tapi kendali komandonya tidak di bawah Bareskrim,” katanya yang pada saat persidangan mengenakan baju dinas Polri. Hal itu disampaikan Susno Duadji saat menjawab pertanyaan kuasa hukum Antasari Azhar, Ari Yusuf Amir, apakah dirinya mengetahui adanya kriminalisasi pimpinan KPK dan kasus yang menimpa Antasari Azhar. Sementara itu, majelis hakim yang dipimpin Herry Swantoro, menunda persidangan sampai Selasa, 12 Januari 2010 dengan mendengarkan keterangan terdakwa.
Antara
BATU GORES PRASEJARAH: Seorang petugas melakukan eskavasi (perawatan) pada batu lumpang usai dievakuasi dari bibir sungai di Balai Penyelamatan Benda Purbakala Mpu Purwo, Malang, Jawa Timur, Kamis (7/1). Batu lumpang itu diduga berasal dari zaman prasejarah yang digunakan untuk upacara ritual pada abad 6 hingga 7 Masehi.
BACA DI HALAMAN DALAM SB Absen, Rakernas PAN Dibuka Amien Rais Rapat Kerja Nasional Partai Amanat Nasional dibuka Ketua Majelis Pertimbangan PAN Amien Rais. Sementara Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir tak terlihat di arena Rakernas di Hotel Planet Holiday, Batam. 3
Elpiji 3 Kg Ikut Langka Setelah tabung elpiji 12 kg mengalami kelangkaan dan peningkatan harga hingga 25 persen, kini giliran tabung 3 kg sulit didapat. Seandainya ada harganya mengalami kenaikan Rp3.000 s/d Rp5.000 per tabung. 9
Keluarga Alm. Azis Angkat Pertanyakan PT Kurangi Hukuman Terpidana Demo Anarki Putusan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Sumut yang secara signifikan mengurangi masa hukuman para terpidana kasus demo anarki massa Protap menuai protes dari keluarga korban almarhum Abdul Azis Angkat. 11
PDIP Resmikan Rumah Aspirasi Rakyat Untuk pertama kalinya di Indonesia, empat anggota Fraksi PDIP DPR RI mendirikan rumah aspirasi rakyat di Jl. KH Wahid Hasyim, sekaligus sebagai kantor perwakilan di daerah pemilihannya di Sumut. 10
Asing Hanya Boleh Miliki Properti Rp1 Miliar Ke Atas Kementerian Perumahan Rakyat mengusulkan adanya batasan pembelian properti oleh orang asing minimal Rp1 miliar per unit. 24
No: 23022 Tahun Ke-63
Mimbar Jumat-14
Mimbar Jumat-15
Terbit 24 Halaman
Harga Eceran: Rp 2.500,-
JAKARTA (Waspada): Mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji tiba-tiba datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (7/1). Susno dihadirkan pengacara Antasari Azhar sebagai saksi a decharge yang meringankan untuk mantan Ketua KPK ini. Kedatangan Susno tersebut disebut mengejutkan. Semula pengacara Antasari, Juniver Girsang, mengatakan akan menghadirkan satu saksi ahli pidana. Namun Girsang masih merahasiakan siapa saksi tersebut. “10 Menit lagi sampai ke sini,” ujar Juniver dalam persidangan Antasari, di PN Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Kamis (7/1). Sidang tersebut kemudian diskors 10 menit untuk menunggu kedatangan saksi tersebut. Ternyata saksi ahli pidana tersebut adalah Susno Duadji. Sebelumnya, pengacara Anta-
sari yang lain, Ari Yusuf Amir, menyebutkan bahwa hari ini akan ada “kejutan”. Ternyata kejutan tersebut adalah Susno. Susno tiba pukul 11:00 dengan mengenakan seragam dinas lengkap bintang tiga. Begitu masuk ruang sidang, Susno bersalaman dengan Antasari. Lalu dia duduk di sebelah pengacara Antasari. Mabes Polri tak tahu Kesaksian Susno tanpa sepengetahuan Mabes Polri. Mantan Kabareskrim Mabes Polri itu menjadi saksi a decharge
Lanjut ke hal 2 kol. 6
Antara
JADI SAKSI ANTASARI: Mantan Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol Susno Duadji, menjadi saksi meringankan terdakwa pembunuhan Nasrudin, Antasari Azhar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis, (7/1). Susno mengaku bahwa mantan Kapolres Jaksel, Kombes Pol Wiliardi Wizar (terdakwa kasus pembunuhan Nasruddin), pernah mengeluhkan terbatasnya waktu bertemu dengan istrinya saat ditahan.
Kasus Hukum Kecil Sebaiknya Dimediasi TANJUNGPINANG (Antara): Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia, Patrialis Akbar, mengatakan, kasus-kasus hukum yang dianggap kecil dan tidak merugikan kepentingan negara serta masyarakat sebaiknya terlebih dahulu dimediasi. “Sebaiknya kasus hukum yang dianggap kecil dan tidak merugikan kepentingan negara dimediasi terlebih dahulu untuk berdamai sebelum ada kekuatan hukum tetap,” kata Patrialis, saat berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIA Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (7/1). Patrialis mengatakan sangat kasihan dengan kasus-kasus yang dianggap kecil dan tidak merugikan kepentingan masyarakat dan negara, meskipun sudah diputus dalam persidangan oleh Hakim. “Harus ada kebijakan secara nasional mengenai hal tersebut,” ujarnya. Menurut dia, masyarakat kecil yang terkena kasus-kasus kecil tersebut terkadang melakukan perbuatan kriminal
memang karena sudah tidak ada lagi biaya untuk hidup, bahkan kadang kala karena khilaf melakukan perbuatan tersebut. “Karena itu, dalam memutuskan perkara harus ada hati nurani dan rasa keadilan,” harapnya.
Lanjut ke hal 2 kol. 1
Rincian DIPA Diminta Transparan MEDAN (Waspada): Pemprovsu diminta menampilkan secara rinci dan transparan penggunaan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) sebesar Rp24 T dari APBN 2010. Sebab, selama ini penggunaan DIPA terkesan demi kepentingan elit tingkat pusat dan tidak pernah menyentuh kebutuhan masyarakat Sumut.
Presiden Dan Menteri Bahas UN Serta Kesehatan JAKARTA (Antara): Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Kamis (7/1) siang di Kantor Kepresidenan, menggelar rapat terbatas bidang Kesejahteraan Rakyat dengan membahas masalah pendidikan, khususnya ujian nasional, serta Bantuan Operasi Kesehatan. “Agenda rapat kali ini ada dua hal, yaitu pendidikan dan kesehatan. Untuk pendidikan saya ingin mendengar dari Mendiknas seperti apa konstruksi yang dapat kita bangun
untuk kebijakan Ujian Nasional. Untuk Kesehatan saya ingin mendengar apa yang menjadi dasar tentang jaminan kesehatan masyarakat dan bantuan operasi kesehatan,” kata Presiden. Dalam pengantarnya, Presiden mengatakan bahwa ia pernah berdialog dan bertukar pikiran dengan pimpinan mahasiswa menyangkut bidang pendidikan yang mengangkat topik Ujian Nasional.
Lanjut ke hal 2 kol. 3
“Idealnya dokumen DIPA itu ada di DPRD Sumut atau dimunculkan website Pemprovsu, sehingga masyarakat bisa tahu dan mengawasi apa saja isi DIPA 2010 itu,” kata Sekretaris Fraksi PKS DPRD Sumut Hidayatullah kepada Waspada di gedung dewan, Kamis (7/1). Hidayatullah menjelaskan, selama ini selalu disebutkan penyusunan DIPA setiap daerah dilakukan pemerintah pusat berdasarkan usulan dari pemerintah daerah. Namun, masyarakat tidak pernah tahu apakah usulan yang dimasukkan memang sesuai dengan kebutuhan rakyat Sumut atau tidak. Karena selama ini, kata anggota Komisi C DPRD Sumut itu, pengusulan anggaran DIPA oleh Pemda tersebut terkesan hanya bersifat administratif saja, bahkan disesuaikan dengan kemauan elit politik pusat bukannya kepentingan masyarakat daerah. “Maka dari itu, masyarakat Sumut jangan gampang terbuai mendengar kita dapat DIPA Rp24 T. Masalahnya anggaran itu ada dipusat dan kita hanya
sebagai pelaksana saja. Karena itu tergantung proyeknya apa. Kalau pemborongnya dari Jakarta semua, maka jelas uangnya akan balik ke Jakarta juga,” jelasnya. Tumpang tindih Selain itu, menurut Hidayatullah, karena tidak transparannya DIPA, sering terjadi tumpang tindih pemberian angga-
JAKARTA (Antara): Bagir Manan, mantan Ketua Mahkamah Agung (MA), terpilih Badan Pekerja Pemilihan Anggota (BPPA) Dewan Pers 2010-2013 sebagai salah seorang anggota Dewan Pers periode 2010-2013, selain Bambang Harymurti, Margiono, Bekti Nugroho, ABBG Satria Naradha, Uni Lubis, Ridho M. ‘Eisy, Wina Armada dan Agus Sudibyo. BPPA Dewan Pers adalah lembaga yang dibentuk oleh Dewan Pers untuk memilih anggota Dewan Pers Periode 2010-2013. Pemilihan ini untuk menggantikan anggota Dewan Pers Periode 2007-2010 yang akan berakhir masa tugasnya pada Februari 2010.
Komposisi anggota Dewan Pers, menurut Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers, terdiri atas sembilan orang yang terdiri dari tiga orang wakil wartawan, tiga orang dari perusahaan pers dan tiga orang dari tokoh masyarakat. Pemilihan anggota Dewan pers ini diikuti oleh tujuh anggota BPPA serta tiga wakil Dewan Pers 2007-2010 yang tidak mencalonkan diri ke periode berikutnya. Anggota BPPA terdiri atas Karni Ilyas (ketua), Abdul Manan (sekretaris), Priyambodo RH, Imam Wahyudi, Jimmy Silalahi, Irwan Hidayat, Wim Tangkilisan.
Lanjut ke hal 2 kol. 1
JAKARTA (Antara): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BapepamLK), Ahmad Fuad Rahmany dalam kasus Bank Century. “Dimintai keterangan umum saja soal Bank Century,” kata Fuad Rahmany setelah menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (7/1) malam. Kepada wartawan, Fuad mengaku diperiksa tentang
Bocah asal Nias korban penganiayaan ibunya saat tiba di RS Elisabeth Medan.
Lanjut ke hal 2 kol. 1
kehadirannya dalam rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) pada 21 November 2008. “Saya ditanya kenapa saya ikut,” katanya. Dia mengaku diundang sebagai narasumber untuk hadir dalam rapat itu. Namun, Fuad Rahmany menolak menjawab ketika ditanya apakah dia memberikan rekomendasi dalam rapat tersebut.
Lanjut ke hal 2 kol. 3
KPK Jemput Paksa Dua Karyawan PT Masaro
Antara
SEPEDAMOTOR ILEGAL: Sejumlah pekerja dan anggota kepolisian berada tak jauh dari tumpukan rongsokan ratusan kerangka sepedamotor, di sebuah gudang di kawasan akses tol Dupak Surabaya, Kamis (7/1). Rongsokan kerangka sepedamotor ilegal tersebut, diduga hasil pencurian yang melibatkan sindikat pencurian antar pulau.
Anak Dianiaya Ibu Kandung Di Nias Dirawat Di Medan
Waspada/Anum Saskia
ran dalam pengerjaan suatu proyek. Dimana DIPA sering memberikan anggaran untuk suatu proyek yang sudah ada dalam APBD. Dan kejadian itu sering luput dari pengawasan legislatif, karena pada pelaksanaan DIPA diawasi DPR RI sedangkan APBD oleh DPRD.
KPK Periksa Ketua Bapepam-LK Terkait Century
Mantan Ketua MA Terpilih Jadi Anggota Dewan Pers
Ghibah Yang Boleh Dan Yang Haram Dalam Islam Oleh H.M. Nasir, Lc, MA
ISSN: 0215-3017
Meringankan Antasari Mabes Polri Tak Tahu
Dua oknum pejabat Pemko Tanjungbalai selaku terdakwa di Pengadilan Negeri terkait kasus penganiayaan berencana terhadap wartawan. 17
Oleh H Syarifuddin Elhayat
Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
Kejutan, Susno Jadi Saksi
Dua Pejabat Pemko T. Balai Diadili Karena Aniaya Wartawan
Perjalanan Haji Gambaran Jati Diri
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947
MEDAN (Waspada): Akibat biaya yang terbatas dan belum ada tanda-tanda bantuan dari berbagai pihak untuk kesembuhan biaya pengobatan bocah yang menjadi korban kekerasan ibunya SN, yang terjadi di Nias 25 Desember lalu, hanya seorang yang bisa dibawa ke Medan untuk dirawat di RS Elisabeth Medan. Dialah Ferida Nduru,7. Sedangkan adiknya Follow Nduru harus tetap tinggal di Nias meski belum sembuh total. “Sebenarnya kami ingin membawa kedua anak itu, tapi situasi dan kondisi terutama soal pembiayaan yang belum pasti, maka hanya seorang yang baru bisa kami bawa. Anak itu sedang mengalami masalah dengan syarafnya dan tulang lengannya. Makanya kami ingin ditangani oleh dokter ahli syaraf di RS Elisabeth ini,” kata Clara, seorang suster yang me-nyertai
kedatangan Verida Nduru bersama ayahnya Taliwa Zolo Nduru saat tiba di RS Elisabeth Medan, Kamis (7/1). Kedatangan mereka di Bandara Polonia Medan diterima oleh Emi selaku Tim Advokasi dari Pusat Kajian Perlindungan Anak (PKPA) Sumut dan Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan Dra Vita Lestari. Mereka tiba pukul 15.32 menggunakan Pesawat Merpati MZ 5429. Clara menambahkan, saat ini kondisi kesehatan Ferida banyak mengalami kemajuan. Namun dia masih perlu perawatan lebih khusus karena dikhawatirkan lengannya akan bermasalah jika tidak segera diobati. Perawatan di sana, lanjutnya, sangat terbatas dan pihaknya telah memberikan perawatan
Lanjut ke hal 2 kol. 6
JAKARTA (Antara): Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, menjemput paksa dua karyawan PT Masaro Radiokom, Tri Data Dewanto dan Sigit Prayogo, karena tidak kooperatif dalam pengusutan kasus dugaan korupsi pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Departemen Kehutanan. “Kita beritahukan KPK telah menjemput paksa,” kata Juru Bicara KPK, Johan Budi di Jakarta, Kamis (7/1). Tri Data Dewanto adalah Koordinator Pengadaan di PT Masaro sedangkan Sigit Prayogo adalah Koordinator Teknik di perusahaan yang sama. Menurut Johan, keduanya tidak memenuhi panggilan KPK sebanyak dua kali untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus pengadaan SKRT. “Inikan proses penyidikan. Maka harus dijemput paksa,” kata Johan.
Lanjut ke hal 2 kol. 1
Seramp ang erampang - Buaya gigit buaya - He...he...he...
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan hujan lokal/guntur Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 25 Km/jam
Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan
Temperatur Maks/Min: 310C - 230C BMKG Polonia
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
EDISI ACEH
JUMAT, Legi, 8 Januari 2010 /22 Muharram 1430 H � No: 23022A Tahun Ke-63
Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)
Pemerintah Daerah Akan Dievaluasi Tim Teknis Terbentuk
Waspada/Iskandar
SERAHKAN DIPA: Gubernur Aceh Irwandi Yusuf (kiri) bertempat di Gedung Serba Guna Setdaprov Aceh menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2010 kepada SKPA dalam wilayah pembayaran KPPN Banda Aceh, Kamis (7/1).
Rp34 M Dana Alokasi 609 Gampong Se-Bireuen Belum Cair BIREUEN (Waspada): Aparat desa dari 609 gampong se-Bireuen mengeluh. Pasalnya, dana alokasi gampong (ADG) di Kabupaten Bireuen senilai Rp34 miliar lebih masingmasing gampong Rp50 juta, termasuk uang jerih payah aparat desa senilai Rp20 juta, hingga kini masih mengambang belum cair. Beberapa geuchiek dan aparat desa di Kecamatan Peudada, Plimbang, Jeunieb, Pandrah, Simpang Mamplam dan Samalanga kepada Waspada Kamis (7/1) mengatakan, terlambatnya pencairan dana ADG berpengaruh terhadap terhambatnya pelaksanaan pembangunan di desa-desa. Mereka berharap kepada Pemkab Bireuen agar dana ADG termasuk uang jerih payah aparat desa yang masih Lanjut ke hal 2 kol. 1
Nelayan Lima Kecamatan Tuntut PT. Zaratex N.V Ganti Rugi Rumpun ACEH UTARA (Waspada): Para nelayan dari lima kecamatan di Aceh Utara, Kamis (7/1) siang beraudiensi ke gedung DPRK setempat, guna menuntut ganti rugi rumpun yang telah dirusak oleh PT. Zaratex N.V saat melakukan penelitian gas selama tiga bulan di laut Aceh Utara beberapa waktu lalu. Kelima kecamatan itu yakni Samudera, Tanah Pasir, Lapang, Seunuddon, dan Dewantara.. Jumlah rumpun yang rusak mencapai 1.600 unit. Kepada PT. Zaratex warga nelayan menuntut ganti rugi rumpun lama Rp6 juta dan rumpun yang baru Rp1 juta. Azhar, 30, salah seorang nelayan dari Kecamatan Lanjut ke hal 2 kol. 3
Kontingen Pramuka Aceh Raih Dua Award Di Jambore Asia-Pacifik BANDA ACEH ( Waspada): Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar, Kamis (7/1) menyambut Kontingen Pramuka Aceh yang baru pulang dari Jambore Regional Asia-Pasifik Ke 26 yang berlangsung di Mount Makiling, Los Banos, Filipina akhir Desember 2009 lalu. Penyambutan di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) ditandai dengan pengalungan bunga kepada pimpinan rombongan serta sejumlah pembina rombongan. Provinsi Aceh yang memimpin kontingen Indonesia di jambore itu tampil sebagai juara umum dengan meraih dua penghargaan sekaligus dari lima award yang diperebutkan. Dua award yang berhasil diraih kepanduan Aceh itu yakni untuk katagori Spesial Award dan The Best Performanced of Street Dancing. Lanjut ke hal 2 kol. 1
J A K A RTA ( A n t a ra ) : Pemerintah membentuk Tim Teknis dan Sekretariat Tim Nasional Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) sebagai tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Departemen Dalam Negeri (Depdagri) Saut Situmorang, di Jakarta, Kamis, mengatakan pengaturan tentang pembentukan tim teknis dan sekretariat tim nasional tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 120.05-830 tertanggal 31 Desember 2009. Tim teknis evaluasi ini bertugas membantu Tim Nasional untuk mengevaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah, kemampuan penyelenggaraan otonomi daerah, dan evaluasi daerah otonom baru. Timnas sendiri diketuai oleh Mendagri Gamawan Fauzi dan sebagaiWakil KetuaTimnas adalah Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara E.E Mangindaan. Sementara anggota Timnas yaitu Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisyahbana. Selanjutnya anggota Timnas Lanjut ke hal 2 kol. 1
Waspada/Zainal Abidin
AMBLAS: Salah satu rumah warga di Desa Menasah Cut, Kecamatan Nisam amblas ke sungai akibat abrasi, Kamis (7/1). Puluhan rumah lainnya di kecamatan itu juga mengalami hal yang sama.
Pemerintah Diharapkan Bantu Ekspor Lewat Krueng Geukueh BANDA ACEH (Antara): Pemerintah Aceh diharapkan membantu pengusaha dengan memberikan subsidi agar biaya pengiriman barang ekspor melalui pelabuhan Krueng Geukueh, Kabupaten Aceh Utara, dapata ditekan serendah mungkin. “Pemerintah Aceh jangan lepas tangan, tapi bagaimana para pengusaha dapat melakukan ekspor melalui pelabuhan Krueng Geukueh dengan biaya yang relatif murah,” kata Ketua Umum Syarikat Dagang Islam Indonesia (SDII) Provinsi Aceh
Ir. H. Hasbi Armas di Banda Aceh, Kamis. Ia menyatakan hal itu menanggapi keluhan agen MCL Logistics (perusahaan pelayaran Malaysia) yang menyebutkan, pengusaha Aceh belum tertarik melakukan ekspor melalui pelabuhan Krueng Geukueh dengan alasan ongkosnya masih mahal dibandingkan dari pelabuhan Belawan, Sumut. Hasbi menyadari keluhan agen itu dan alasan pengusaha, karena mereka sama-sama tidak ingin rugi. Ia mengatakan jika dilihat
dari jaraknya, Aceh-Penang, Malasyia lebih dekat ketimbang Belawan-Penang, sehingga tidak wajar apabila ongkosnya lebih murah di pelabuhan Belawan. “Diperlukan peran pemerintah untuk membantu pengusaha dengan memberi subsidi pada ongkos kirim sehingga pelabuhan ekspor yang telah dirintis sekian lama itu tidak siasia,” katanya. Menurut dia, untuk tahap pertama biarlah pemerintah yang berkorban, tapi untuk selanjutnya hasilnya akan dinik-
mati pemerintah dan masyarakat, khususnya di Kabupaten Aceh Utara. Ia mengatakan jika kegiatan ekspor impor di pelabuhan Krueng Geukueh meningkat, maka yang akan menikmati hasilnya pemerintah daerah melalui restribusi dan mengurangi angka pengangguran. Direktur CV Aceh Matjayam Daudsyah menyatakan ekspor melalui pelabuhan Krueng Geukueh tidak boleh gagal, karena itu merupakan titik awal
20 Rumah Nyaris Amblas Ribuan Ha Padi Terendam
ACEH UTARA (Waspada): Akibat luapan dua anak sungai di Kecamatan Nisam, Aceh Utara telah terjadi abrasi dan banjir, Kamis (7/1). Sedikitnya 20 rumah warga sekitar daerah aliran sungai (DAS) nyaris amblas serta ribuan hektar tanaman padi terendam banjir. Hujan yang menguyur Kecamatan Nisam, Rabu (6/1) malam telah menyebabkan empat anak sungai meluap. Yaitu Sungai Beureugang dan Keude Kareung. Akibatnya, terjadi abrasi di beberapa lokasi. Dari hasil pendataan aparat desa setempat, sekurangnya 20 rumah nyaris amblas. Selain itu sejumlah ruas jalan ikut terbawa akibat luapan air yang terjadi secara tiba-tiba. “Beberapa rumah hampir dibawa arus sungai,” jelas Abdullah, 42, warga Dusun Usi, Meunasah Cut. Di dusun itu empat rumah juga terkena abrasi. Masing-masing milik Hafsah, 40, Nurmala, 30, Mauwiyah, 60, dan Maliah, 30.
Lanjut ke hal 2 kol.7
Lanjut ke hal 2 kol. 3
Soal Gajah Dewan Lapor Ke Gubernur
SBY: UN Jangan Jadi Satu-satunya Alat Ukur Pendidikan Waspada/Iskandar
Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar selaku Ketua Kwarda Pramuka Aceh, Kamis (7/1), menjemput kepulangan Kontingen Pramuka daerah itu yang baru mengikuti Jambore Pramuka Asia-Pasifik Ke 26 di Philipina. Kontingen Pramuka Aceh yang dipimpin H Azhari Basyar berhasil meraih dua penghargaan dari lima award.
Baca Halaman Dalam Uang Hasil Korupsi Harus Dikembalikan ‘Untuk apa para pejabat melakukan korupsi, justru uanghasilkorupsiituharusdikembalikan,’ingatWalikota Lhokseumawe, Munir Usman pada acara pelepasan 35 personil pensiunan PNS, Kamis (7/1)
Gus Dur Oleh H. Ameer Hamzah Selamat jalan Gus Dur! Semoga Tuhan mengampuni semua dosa-dosamu Semoga attar surga mewangi dalam pusaramu Semoga amal ibadahmu diterima di sisi-Nya. PRESIDEN Republik Indonesia ke empat, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) telah pergi untuk selama-lamanya. Ia pergi di awal tahun Hijriyah (1431) dan di akhir tahun Miladiyah (2009). Bangsa Indonesia berkabung, bendera setengah tiang pun dinaikkan dari Sabang sampai Papua. Sebagai mantan presiden dia berhak mendapat penghormatan dari negara. Gus Dur cuma manusia biasa, bukan seorang nabi Lanjut ke hal 2 kol. 1
JAKARTA (Waspada): Presiden SBY meminta kebijakan tentang Ujian Nasional (UN) harus ditetapkan dengan tepat dan benar. SBY menginstruksikan UN tidak dijadikan satu-satunya alat ukur dalam pendidikan. “Saya berpendapat sebaiknya UN tidak satu-satunya alat ukur yang bisa kita tentukan. Pilih dengan paduan aspek lain,” ujar SBY saat membuka rapat terbatas masalah pendidikan dan kesehatan di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta, Kamis (7/1). SBY menerangkan, ada dua opsi terkait kebijakan UN. Pertama, UN sebagai ukuran yang pertama. Lalu bila tidak berhasil UN, masih ada peluang untuk melakukan ujian ulang. Opsi kedua, kembali ke model evaluasi
belajar tahap akhir nasional (Ebtanas) namun hal ini perlu kajian mendalam. “Yang penting harus lebih obyektif mengukur prestasi siswa. Kalau 3 tahun, ukur 3 tahun. Tapi saya kira kebijakan utuh menyangkut UN sangat penting kita tetapkan dengan tepat dan benar,” kata SBY. SBY mengaku sempat berdialog dan bertukar pikiran dengan para pimpinan mahasiswa terkait UN itu. Ia juga akan mendengar presentasi dari Mendiknas M Nuh dalam masalah itu. Dalam rapat itu hadir Mendiknas M Nuh, Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih, Menkominfo Tifatul Sembiring, Menag Suryadharma Ali, Mensos Salim Segaf Al Jufry, dan Menpora Andi Mallarangeng.(dtc)
Waspada/Iskandar
DAGING: Seorang pedagang daging di Pasar Peunayong, Banda Aceh sedang memotong daging pesanan pembelinya. Meski Pemerintah Aceh telah mengimpor 1.245 ekor sapi dari Australia, namun harga daging sapi di pasaran di Ibukota Provinsi Aceh itu masih berkisar antara Rp80.000 hingga Rp100.000 per kilogram. Foto direkam Kamis (7/1).
Aceh Tak Akan Tinggalkan Papua BANDA ACEH (Waspada): Aktivis Aceh dan Papau berkumpul di Banda Aceh dalam rangka Rekonsolidasi Gerakan Demokratis Aceh– Papua Kamis (7/1). Acara ini memperkuat konsolidasi antara sesama aktivis dua daerah yang letaknya sama, paling ujung di republik ini. Aktivis Aceh, Sakdiah Marhaban dari Liga Inoeng Aceh (LINA) menyebutkan, agenda acara itu guna memperkuat kembali konsolidasi antara aktivis Aceh dan Papua yang telah terbentuk saat Aceh masih dilanda konflik. “Saat Aceh masih dilanda konflik, konsolidasi antara Aceh dan Papua berlangsung dengan baik dan saling mendukung. Namun ketika Aceh sudah damai, Papau tidak bisa kita tinggalkan begitu saja,” ungkap aktivis perempuan Aceh ini. Dia menambahkan, selain untuk lebih mempererat hubungan yang sebelumnya telah terbina, pihaknya juga ingin membuang kesan, bahwa setelah Aceh hidup damai lalu, melupakan Papua yang masih hidup melarat. “Kita harapkan aktivis dari Papua juga bisa belajar bagaimana perdamaian yang terjadi di Aceh,” ungkap dia.
Aktivis Demokrasi Papua, Jeffry Wr Papare dalam diskusi mengatakan, nasib Aceh jauh lebih baik dari Papua. Pasalnya, warga paling barat Indonesia itu masih hidup melarat dan dilanda ketakutan akibat konflik yang tak kunjung usai. “Di Papua konflik masih terus meminta korban. Ketidakadilan juga masih terus terjadi di sana. Syukurlah, Aceh saat ini sudah damai dan tidak ada lagi konflik yang menakutkan,” papar Jeffry lagi dalam acara yang digelar LINA dan PMK HKBP serta elemen sipil lain. Kata dia, otonomi khusus hanya dimanfaatkan pihak tertentu untuk kembali menambah perpecahan di Papua dengan pemekaran Papua menjadi beberapa provinsi baru dan lain sebagainya. Katanya, konflik di Aceh dan Papua, meskipun sama-sama digerakkan oleh pejuang kemerdekaan seperti GAM dan OPM, namun sistem militernya sangat berbeda sehingga konflik di Papua sulit diselesaikan. Rekonsolidasi Gerakan Demokratis Aceh–Papua juga dihadiri oleh ketua BRA, Muhammad Nur Juli, Perwakilan FKK dari Pemerintah Indonesia, Amiruddin Usman, serta aktivis sipil lainnya Otto Syamsuddin Ishak T. Kemal Fahsya dan lain-lain. (b05)
IDI (Waspada): Terkait aksi puluhan ekor gajah liar di Kabupaten Aceh Timur, sejumlah anggota Komisi B DPRK setempat melaporkan ke Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf. Hal tersebut dianggap penting oleh wakil rakyat setempat, mengingat keganasan binatang berbelalai itu kini telah mengancam jiwa warga Aceh Timur, khususnya masyarakat di wilayah pedalaman. Tak hanya sebatas itu aksinya, bahkan sejumlah kecamatan banyak warga yang mengungsi, sebagaimana terjadi di Desa ranto Panjang, Kecamatan Simpang jernih. Dalam tahun 2009 aksinya telah melenyapkan lebih 100 hektar perkebunan di Aceh Timur. Sejumlah wilayah banyak yang telah dijadikan sarang puluhan ekor gajah (Po Meurah—red). Kabar terbaru yang diperoleh anggota legislatif menyebutkan, beberapa areal perkebunan yang telah hancur dihantam kawanan gajah kini banyak yang telah dikosongkan. “Jika ini tidak segera kita tangani, maka tidak tertutup kemungkinan seluruh kecamatan Lanjut ke hal 2 kol. 7
erampang Seramp ang - Padum mandum - He... he... he...
Berita Utama
2 Pemerintahan Daerah ... lainnya yakni Kepala Badan Kepegawaian Negara Edy Topo Ashary, Pelaksana Tugas Kepala BPKP Kuswono Soeseno, Kepala BPS Rusman Heriawan, Kepala Lembaga Administrasi Negara Asmawi Rewansyah, dan Sekjen Depdagri Diah Anggraeni. Sedangkan Tim Teknis Nasional EPPD diketuai oleh Dirjen Otonomi Daerah Depdagri Sodjuangon Situmorang dan Wakil Tim Teknis yakni Pelaksana Tugas Inspektur Jenderal Depdagri Zaenal Arifin Pardede. Saut menuturkan proses evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah sendiri dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 73 Tahun 2009, yang juga merupakan tindak lanjut dari PP 6/2008 tentang pedoman EPPD. “Permendagri ini antara lain mengatur tentang pengorganisasian evaluasi metode penilaian, indikator kinerja, sistem pengukuran kinerja, dan pengaturan tupoksi Tim Evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah,” kata Saut. Selain itu, ujar Saut, permendagri tersebut juga mengatur tentang sumber-sumber info utama dan pelengkap yang digunakan dalam evaluasi. Evaluasi kinerja dilaksanakan dengan menggunakan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah (LPPD). Selain LPPD, juga dapat digunakan sumber informasi lain di antaranya adalah laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, informasi keuangan daerah, dan laporan kinerja instansi pemerintah daerah. Hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah terdiri dari laporan hasil evaluasi individu untuk masingmasing provinsi, serta hasil pemeringkatan dan status provinsi, kabupaten/kota secara nasional. Saut mengatakan, provinsi dan kabupaten/kota yang mendapatkan peringkat tertinggi berhak memperoleh penghargaan dari pemerintah berupa Parasamya Purnakarya Nugraha, insentif, bintang, dan satya lencana. Pengaturan tentang pemberian penghargaan ini tertuang dalam Permendagri Nomor 74 Tahun 2009 tentang pedoman pemberian penghargaan kepada penyelenggara pemerintah daerah. Penghargaan Parasamya Purnakarya Nugraha diberikan kepada lembaga penyelenggara pemerintahan daerah setiap tiga tahun sekali. Sedangkan penghargaan berupa insentif, bintang, dan satya lencana diberikan setiap satu tahun sekali.
Rp34 M Dana ... mengambang dapat segera dicairkan. Kabag Pemerintahan Mukim dan Gampong Bireuen, Annisa yang dikonfirmasi di kantornya Kamis kemarin, membenarkan dana ADG 609 desa di Bireuen belum cair. Menurutnya, administrasi untuk pencairan dana ADG 609 desa sudah selesai dan sudah diserahkan ke keuangan Pemkab. Pencairan dana ADG masing-masing gampong setelah dipotong uang jerih payah aparat desa senilai Rp20 juta tersisa Rp30 juta akan dicairkan dua tahap. Tahap pertama dan kedua senilai Rp15 juta. Annisa mengatakan, pihak pemerintahan mukim dan gampong sudah menyelesaikan dan menyerahkan administrasi dana ADG ke Kuangan Pemkab. “Soal kapan dananya cair, wewenang keuangan. Kalau uangnya sudah ada tentu akan segera dicairkan dan kalau uang belum ada harap bersabar,” pinta Annisa.(b16)
Kontingen Pramuka ... Wakil Gubernur Aceh yang juga KJetua Kwarda Pramuka Aceh Muhammad Nazar menjelaskan, penghargaan yang diraih Kepanduan Aceh di tingkat internasional tahun ini adalah yang terbanyak sejak tiga tahun terakhir. “Itu karena Pramuka Aceh memiliki desain program yang cukup baik dengan memadukan kontek kearifan lokal dengan menonjolkan adat dan budaya keacehan serta keislaman. Seperti Tari Saman,” ujarnya. Menurut Muhammad Nazar, Pramuka saat ini semakin diminati dan tetap bertahan dari masa kemasa, karena Pramuka ini sifatnya independen, tidak dapat dimanfatkan sebagai sarana politik. “Ke depan kita akan buat pramuka bisa diterima bukan hanya oleh kalangan siswa saja, tapi juga dengan melibatkan masyarakat umum,” katanya. Nazar juga mengemukakan, pada tahun ini akan ada dua even besar tingkat nasional dan internasional yaitu Jambore Internasional di Korea selatan dan Jambore Nasional Perkemahan Wirakarya yang akan berlamngsung pada akhir tahun 2010 di Kabupaten Aceh Besar. Selain Wakol Gubernur Aceh, juga tampak hadir menjemput kepulangan rombongan Pramuka Aceh itu Wakil Ketua DPR Aceh H Sulaiman Abda dan sejumlah pejabat daerah setempat. (b09)
Gus Dur ... yang terpelihara dari dosa (maksum). Almarhum punya kebaikan-kebaikannya, tetapi juga punya kekurangan-kekurangannya. Orang yang sudah meninggal tidak boleh kita caci maki, sebaliknya tidak layak juga kita puja-puji. Katakan seadanya. Gus Dur memang orang berjasa, terutama kepada kaum minoritas di negeri ini. Kebudayaan China yang masa Soekarno, Soeharto dan Habibie belum mendapat tempat sejajar dengan penduduk pribumi, masa Gus Dur mendapat kebebasan yang sama. Agama Kong Fu Tse dan hari besarnya mendapat pengakuan dari negara. Orang China tidak merasa dianaktirikan lagi. Beberapa tahun lalu, ketika umat Islam di Sulawesi, Lombok, Jawa dan Medan diresahkan oleh agama sesat Ahmadiyah Qadian dan para ulama meminta pemerintah membubarkan ajaran tersebut, Gus Dur justru tampil menjadi pahlawan bagi mereka. Dia tidak setuju agama bikinan Mirza Ghulam Ahmad itu dibubarkan di Indonesia. Menurut Gus Dur yang berpaham pluralisme, Ahmadiyah juga berhak hidup di Indonesia. Kali yang lain, Gus Dur membela penyanyi Inul Daratista yang menggoyang pinggul dan celana ketat di televisi. Ulama Indonesia memandang goyang ‘ngebor’ Inul sudah keJawaban Problem Catur, lewat batas, menghancurTTS Dan Sudoku kan nilai-nilai akhlak, Gus Dur berpihak kepada Inul. Dari Halaman Sport. Gus Dur juga membela majalah Playboy yang mengJawaban Problem Catur: umbar gambar fulgar. Gus Dur juga tidak setuju disah1........, BxBe1+. kan undang-undang por2. MxB, KdxM (setenografi. Dia bersama keluarganya turut berdemonstrarusnya Ke-c2+mat tidak si anti undang-undang peterbendung). nyiaran dan pornografi. Ketika umat Islam di Jawaban TTS: Jakarta, Bandung, Yogya dan Jawa Tengah berdemonstraTTS Topik Pengetahuan Agama si anti maksiat, anti jaringan D A M A S K U S M U S A R Y U Y Islam Liberal, Gus Dur juga R A M A S J I D mengecam dan menuduh N U H W A L R J umat Islam ditunggangi oleh M M U N A F I K I R I U golongan fundamentalis. Ia M L R M A K A N A menyatakan permusuhan H I S A B U M U Z I N A H A R A M B D dengan Habib Riziq dari FoN H U D I N S A N rum Pembela Islam. Gus Dur H I N F A K H A juga tidak setuju Syariat IsY S I I H A I D lam dilaksanakan di Aceh. A U S A M A Melihat ucapan-ucapan S Y A R I A T M A K M U M dan tindakan Gus Dur kita I G A A N E R A K A T A K D I R setuju beliau diangkat menjadi pahlawan pluralisme, Jawaban Sudoku: pahlawan kaum minoritas 3 4 6 9 8 7 1 5 2 supaya mereka juga punya pahlawannya. Bagi umat Is7 5 1 2 6 3 4 8 9 lam yang kurang mendapat 2 8 9 1 5 4 3 7 6 ‘pembelaan’ dari Gus Dur jangan berkecil hati. Masih 1 9 8 4 2 5 7 6 3 banyak ulama dan tokoh 6 7 4 3 1 8 9 2 5 umat yang membela ajaran 5 2 3 6 7 9 8 1 4 Nabi Muhammad SAW yang haq. Bukan ajaran Nabi 9 1 5 8 3 6 2 4 7 palsu yang menghalalkan 4 6 2 7 9 1 5 3 8 yang haram dan mengha8 3 7 5 4 2 6 9 1 ramkan yang halal. 1
2
3
4
5
6
7
10
8
9
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
26
24
27
25
28
29
30
31
32
Polres Aceh Utara Sita 15 Ton Kayu Ilegal LANGKAHAN, Aceh Utara (Waspada): Jajaran Polres Aceh Utara, Rabu (6/1) malam hingga Kamis (7/1) siang menyita 15 ton kayu ilegal pada gelar operasi pemberantasan illegal logging yang dilaksanakan di pedalaman Kecamatan Langkahan, Aceh Utara. Dalam operasi dipimpin Kapolres AKBP Herman Sikumbang didampingi Waka Polres Kompol Sigit Ali Ismanto, didukung puluhan personil,
disita kayu dari dua tempat terpisah, yakni di Dusun Buket Kareung dan Dusun Luboek Muku, Desa Buket Linteung. “Modus operandi pelaku terbilang rapi. Kayu-kayu tersebut diikat dalam bentuk rakit lalu ditenggelamkan ke dalam alur. Sebagian disembunyikan di kebun Kakao (Coklat) ditutupi semak belukar. Dilihat dari warnanya, sepertinya kayu itu sudah lama ditebang,” kata Kapolres Herman Sikumbang kepada Waspada, kemarin. Kapolres menjelaskan, penemuan 15 ton kayu ilegal itu
berawal dari patroli polisi selama ini di wilayah perbatasan Aceh Timur - Aceh Utara, khususnya di Desa Buket Linteung yang terpaut belasan kilometer arah selatan Pantonlabu. Di Dusun Buket Kareung, polisi menemukan sekitar tujuh ton kayu jenis Merbau dan jenis campuran. Tak lama berselang, polisi menyisir kawasan hutan Buket Linteung hingga akhirnya ditemukan sekitar 8 ton kayu lagi di Dusun Lubok Muku. “Barang bukti 7 ton, telah dievakuasi ke Mapolres, Rabu malam. Sisanya sedang diam-
bil anggota dari dalam alur. Sedangkan identitas tersangka pemilik kayu, masih dalam penyelidikan. Kita akan terus lacak sampai tersangka tertangkap,” komit AKBP Herman Sikumbang. Pada kesempatan itu, AKBP Herman Sikumbang juga mengimbau masyarakat supaya segera melapor ke pihak berwenang jika melihat atau mengetahui aksi penjarahan hutan di sekitar lingkungan mereka. Ini penting demi pelestarian hutan sekaligus meminimalisir dampak buruk akibat illegal logging.(cmus)
Bencana Intai Aceh Selatan BANDA ACEH (Waspada): Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh mengingatkan masyarakat Aceh Selatan untuk segera mengantisipasi bencana ekologis. Beragam bencana itu akan mengintai kawasan tersebut gara-gara kerusakan hutan akibat perkebunan dan pertambangan. Ina Nisrina, Ketua Divisi Kampanye Walhi Aceh, mengatakan krisis ekologi di Aceh Selatan sudah semakin parah. Ini mengacu pada pada riset Yayasan Pelestarian dan Perlindungan Alam (Yapala) Aceh Selatan. “Krisis air bersih, wabah penyakit kerusakan hutan dan konflik satwa terus terjadi,” katanya. Dia menambahkan, keberadaan berbagai jenis perusahaan swasta, seperti pertambangan dan HGU, telah memberikan dampak negatif dan memicu kerusakan lingku-
ngan Aceh Selatan. “Sebagian besar penguasaan wilayah Aceh Selatan oleh perusahaan swasta dilakukan secara destruktif,” ujar Ina yang didampingin Deputi Direktur Walhi Aceh, Baiman Fadli. Akibatnya, lanjut dia, berbagai bencana alam melanda Aceh Selatan sepanjang tahun 2006-2008, seperti konflik satwa, angin topan, tanah longsor, banjir dan epidemi. “Ironisnya, keuntungan yang diperoleh dari penguasaan wilayah oleh perusahan swasta tersebut tidak sebanding dengan manfaat yang diterima oleh masyarakat Aceh Selatan,” ungkap dia. Ina menambahkan, hal tersebut bisa dilihat dari tingginya tingkat kemiskinan masyarakat Aceh Selatan. Apalagi jika mengacu pada data BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2006, sekitar 84.611 atau 41,38% pen-
duduk Aceh Selatan hidup di bawah garis kemiskinan. Karena itu, Walhi mendesak penyusunan dokumen krisis ekologi Aceh Selatan yang mereka buat, hendaknya menjadi bahan masukan bagi semua pihak terutama bagi pemerintah Aceh Selatan dan DPRA, guna bersikap tegas dan mengkaji ulang kebijakankebijakan terkait dengan keberadaan modal usaha swasta di daerah itu. Sementara Yapala sendiri merekomendasikan agar pengelolaan sumber daya alam dikembalikan kepada masyarakat lokal. “Ini perlu mengaktifkan kembali lembaga mukim sebagai unjuk tombak dalam menjaga kelestarian alam di Aceh Selatan dengan menggunakan hukum adat serta hukum Negara dalam hal ini dibantu oleh Pemerintah,” urainya. Mereka juga mendesak
untuk terus menerus mempertahankan wilayah Aceh Selatan agar kondisi hutan tetap terjaga dengan baik diperlukan upaya sistematis yang mengacu pada pengelolaan rakyat dan kembali kepada rakyat atas hak kelola masyarakat sekitar hutan. Guna mempertahankan kawasan hutan, Yapala mendesak agar pemerintah melahirkan kebijakan yang memihak rakyat atas sumber daya alam dan tetap mempertahankan kawasan hutan dengan perbaikan ekonomi dan pembangunan. Yapala juga menganjurkan agar diberi sanksi keras kepada perusahaan yang nakal serta terapkan pengawasan yang optimal atas pengelolaan sumber daya alam Aceh Selatan. Menurut catatan Walhi, hutan Aceh Selatan saat ini seluas 418.556 hektar. (b05)
Ekonomi Rakyat Fokus Utama IDI (Waspada): Guna meningkatkan perekonomian masyarakat, Pemkab Aceh Timur tahun 2010 akan mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat yakni tetap menitikfokuskan sektor pembangunan insfrastruktur fisik, baik jalan maupun jembatan. “Pemkab Aceh Timur tetap
berupaya memaksimalkan pelayanan publik. Hal itu dianggap penting guna meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ujar Sekda Syaifannur, SH, MM akhir Desember lalu pada jumpa Pers di Gedung Serbaguna, Kota Idi. Kata dia, Pemkab juga akan membarengi dengan
meningkatkan bidang pendidikan serta kesehatan. “Bidang kesehatan, ke depan kita upayakan setiap Puskesmas berfungsi 24 jam,” ujar Sekda sembari mengatakan, begitu juga Bidan Desa (Bides), diminta lebih optimal karena Pemkab akan memenuhi kebutuhan Bides yang selama ini menjadi
BLANGKEJEREN ( Waspada): Dalam waktu dekat lima unit sekolah cendekiawan berstandart internasional akan dibangun di Indonesia. Sementara untuk daerah Aceh, Kabupaten Gayo Lues diprioritaskan menjadi lokasi satu-satunya. “BJ Habibie akan datang ke Gayo Lues bulan depan meninjau lokasi pembangunan sekolah itu,” kata T. Jemarin, anggota DPRA dari Fraksi
Golkar, Kamis (7/1), di pendopo bupati. Diharapkan, jika sekolah itu dibangun hendaknya lahir dan muncul bibit-bibit unggul dari daerah Aceh khususnya Gayo Lues. “Di era glabolisasi ini perlu kita lakukan penyegaran di bidang pendidikan yang dimulai dari tingkat guru dan metode pelajaran sekolah,” ungkapnya. Dikatakan, sekolah-sekolah unggul perlu diperbanyak di setiap daerah meng-
ingat semakin tingginya tuntutan teknologi dunia saat ini. “Sekolah unggul harus diprioritaskan, agar masyarakat Aceh tidak tertinggal dengan pendidikan daerah lainnya,” katanya. Di samping itu, T. Jemarin mengatakan tim pembangunan Universitas Syiah Kuala NAD akhir Januari meninjau pembangunan universitas itu di daerah Sangir, Kecamatan Dabun Gelang.(cb01)
kendala. Terkait peningkatan atau nilai tambah terhadap masyarakat Aceh Timur, baik sektor pertanian, perikanan dan kelautan dan lainnya, Pemkab melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terus memikirkan sistem apa yang akan diterapkan. Meski demikian, menyangkut investor yang masuk yang akan menginvestasikan modalnya di Aceh Timur, Saifannur mengharapkan dapat menggadeng Pemkab serta lembaga ekonomi masyarakat dalam semua sektor untuk menggali potensi alam wilayah itu. “Tahun ini pelayanan publik Pemkab Aceh Timur terutama dalam pengurusan perizinan akan tetap dimaksimalkan di Idi Rayeuk, yakni dibentuknya tim terpadu melibatkan semua SKPD terkait,” ujar Saifannur. Begitu juga pelayanan pembuatan KTP, Kartu Keluarga (KK) dan Akte Kelahiran, pada 2010 berlangsung di Idi Rayeuk.(cmad)
20 Rumah Nyaris ...
tinggal warga semakin dekat dengan sungai. Ratusan meter jalan juga amblas akibat abrasi Sungai Keude Kareung. Akibatnya, jalur transportasi warga juga ikut rusak. Di lokasi itu beberapa rumah toko Keude Karueng juga amblas akibat luapan. 2000 Ha Sawah Terendam Sementara sekitar 2.000 ha sawah dari belasan desa juga terendam. Ribuan hektar tanaman padi yang baru ditanam juga ikut terendam. “Bila sampai dua hari airnya tidak juga surut, tanaman padi akan mati,” ujar Marzuki, 32, warga Ulee Blang.
Kondisi terjadi di sejumlah desa yang dilintasi Sungai Beureugang dan Sungai Kuede Amplas. Di antaranya Desa Menasah Krueng, Blang Croe, Keutapang, Blang Dalam Baro, Blang Dalam Tunong, Blang Dalam Geunta, Cot Mee, Cot Mambong dan Desa Cot Leupeng. Menurut warga, akibat banjir petani mengalami gagal tanam dan krisis bibit padi. Oleh sebab itu warga mengharapkan pemerintah daerah dapat membantu petani dengan menyediakan bibit bantuan baru. Mochtaruddin setelah meninjau beberapa lokasi me-
ngakui, bencana alam seperti ini sudah sering terjadi di Kecamatan Nisam. “Namun karena belum ada antisipasi, sehingga tetap terjadi sampai sekarang,” ujar politisi dari Partai Aceh (PA) ini. Menurutnya, luapan kedua anak sungai itu karena sungai induk posisi Krueng Geukueh tidak lancar mengalir ke laut. Akibatnya, empat anak sungai di Kecamatan Nisam dan Kecamatan Buloh Blang Ara meluap. Selain itu, sepanjang anak sungai seharusnya dibangun dinding dari batu agar ketika arus sungai mengalir desa tidak terjadi abrasi.(b17)
kecamatan itu. Roy Darwinto, Government Affair Zaratex N.V pada kesempatan itu saat diwawancarai Waspada kemarin mengaku, sebelum penelitian dilakukan, pihaknya telah mendata rumpun nelayan hanya berjumlah 274 rumpun, karena pihaknya telah bersosialisasi kepada masyarakat akan menggantikan rumpun yang rusak. Setelah dua minggu kemudian, jumlah rumpun bertambah hingga mencapai 1.600. “Kami tetap akan membayar setiap rumpun warga yang rusak dengan harga Rp1,5 juta, sesuai spesifikasi rumpun yang kita hitung yakni satu batang bambu dan beberapa meterial lainnya. Kalau pun, nelayan tidak terima, dan tetap pada pendirian, maka nelayan harus menjelaskan klasifikasi rumpun hingga berharga Rp6 juta. dan hasilnya akan kami sampaikan ke Jakarta . Kami tidak bisa memutus-
kan sendiri, karena kami bekerja di bawah pengawasan BUMN di Jakarta,” sebut Roy Darwinto. Menjawab Waspada, Roy mengaku telah melakukan survei cadangan gas di tiga kabupaten/koya yakni Aceh Utara, Bireun dan Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menghabiskan biaya mencapai 14 juta dolar atau setara dengan Rp4.882 miliar lebih. “Kita belum tahu hasilnya, apakah ada gas atau tidak, tapi kita berharap ada. Kalau tidak ada, biaya yang telah kita keluarkan rugi dan yang rugi Zaratex, sementara pemerintah tidak,” katanya. Atas usulan itu, para nelayan sepakat membuat rincian material hingga membuktikan harga rumpun mereka senilai Rp6 juta per rumpun. “Kami akan merincikan aharga rumpun. Setelah itu rincian kami kembalikan, Zaratex harus segera membayar rumpun kami,” ucap nelayan lainnya.
Muchlis, Kadis Perikanan dan Kelautan Aceh Utara mengatakan, meskipun hasil rincian material rumpun telah dikembalikan nantinya, harus mendapat persetujuan Gubernur Aceh, baru kemudian dilimpahkan ke PT. Zaratex untuk dibahas di tingkat pusat. Untuk itu, zaratex membutuhkan waktu paling lambat dua minggu. “Ini berguna untuk menghindari jeratan hukum. Jangan gara-gara hal ini kami masuk penjara,” katanya. Setelah mendapat persetujuan ke dua pihak, Anwar Sanusi, Anggota Komisi B dari Fraksi Partai Aceh yang menjadi pimpinan sidang pada hari itu menutup rapat. “Setelah pertemuan hari ini, kita berharap ada titik temu antara nelayan dan Zaratex. Dan Zaratex pun diharapkan mempertimbangkan keinginan warga nelayan karena rumpun ladang tempat mereka mencari rezeki,” tutupnya.(cmun)
Sekolah Berstandar Internasional Di Gayo Lues
“Semalam tanah di belakang rumah Hafsah runtuh, untung kami bisa selamat,” jelas Abdullah kepada Tgk. Mochtaruddin, anggota DPRK Aceh Utara yang meninjau langsung lokasi abrasi. Namun bila terjadi lagi luapan sungai, rumah-rumah tersebut tidak bisa diselamatkan lagi. Mochtaruddin wakil rakyat Daerah Pemilihan (DP) Nisam, mengakui luapan sungai sudah sering terjadi di daerah itu. Sebelumnya rumah-rumah warga berada jauh dari pinggiran sungai, namun karena beberapa kali abrasi tempat
Nelayan Lima ... Samudera dalam rapat antara PT. Zaratex, Anggota DPRK, Camat dan para nelayan di empat kecamatan mengatakan, pihaknya tidak setuju dengan harga ganti rugi yang telah diputuskan Zaratex, yakni satu rumpun di laut dangkal dihargai Rp1,5 juta. Pasalnya, rumpun itu tempat para nelayan bergantung hidup. Tanpa rumpun, para nelayan kehilangan mata pencaharian. Apalagi, selama tiga bulan mereka tidak melaut akibat penelitian cadangan gas oleh Zaratex. “Kepada PT. Zaratex, kami menuntut ganti rugi, untuk rumpun yang telah lama Rp6 juta dan rumpun yang baru Rp1 juta. Kalau ini tidak ditanggapi, dalam dua minggu ke depan, maka kami para nelayan akan berunjuk rasa, ka kantor Zaratex,” ucap Azhar serius yang dibernakan oleh para panglima laut empat
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Empat Pentolan LSM Mundur Dari Tim Bentukan Bupati Aceh Barat BANDA ACEH (Waspada): 4 Pentolan LSM di Aceh Barat menyatakan mundur dari Tim Koordinasi dan Satuan Tugas (Satgas) Pendataan dan Validasi Data lanjutan Korban Gempa/ Tsunami Serta Permasalahan Rumah bantuan Di Kompleks Relokasi yang dibentuk Bupati Aceh Barat. Adapun alasan keempat pentolan LSM itu mundur karena nama mereka dimasukkan sebagai anggota tim dalam SK Bupati Aceh Barat Nomor 1 tahun 2010 tertanggal 5 Januari itu tanpa pernah pernah dikonfirmasi atau ditanya, baik secara langsung maupun tidak langsung. “Kami keberatan nama kami dicatut. Soalnya, kami belum pernah ditemui maupun ditanya mengenai kesiapan kami. Makanya aneh, kenapa nama kami tiba-tiba sudah masuk dalam SK tersebut,” sebut Direktur Eksekutif Grassroots Society Forum (GSF), Abdul Jalil, kepada Waspada, Kamis (7/1). Selain Abdul Jalil, ketiga orang pentolan LSM di Aceh Barat yang mengundurkan diri dari tim bentukan Bupati Aceh Barat tersebut, adalah Chaidir Azhar (Ketua SoMBeP), Fitriadi (Direktur ASoh), dan Edi Chandra selaku Koordinator Gerakan Pejuang Rumah Korban Tsunami (GPRS). Menurut dia, dimasukkannya nama mereka dalam tim juga sama sekali tidak pernah disampaikan kepada lembaga mereka masing-masing,
dan SK tersebut belum pernah di kirim ke kantor mereka walaupun nama mereka tercantum dalam SK tersebut. “Kami baru tahu bahwa nama kami ada dalam SK dari salah seorang anggota tim lainnya,” kata Abdul Jalil yang diamini ketiga rekannya tersebut. Selain itu, alasan mereka mengundurkan diri dari tim karena menilai oknum-oknum yang ada dalam SK tersebut bukan orang–orang yang serius dalam membela kepentingan rakyat. “Jadi, kami mundur juga demi reputasi lembaga dan priadi kami di mata rakyat,” tegas Abdul Jalil. Selama ini, kata dia, pihaknya hanya melakukan advokasi mendampingi korban tsunami yang telah lima tahun belum mendapat rumah yang layak, bukan memperjuangkan rumah untuk diri sendiri atau mencari jabatan dan pekerjaan dari Bupati. “Jelasnya, kami hanya memperjuangkan rumah untuk korban tsunami yang datanya telah ada di kantor Bupati Aceh Barat agar dapat segera terealisasi,” imbuhnya. Oleh karena itu, meski belum menerima SK tersebut, keempat pentolan LSM di Aceh Barat ini menyatakan dengan tegas mengundurkan diri dari tim yang dibentuk dengan SK Nomor 1 Tahun 2010 yang ditetapkan tanggal 5 Januari 2010. “Meski begitu, kami tetap mendoakan semoga tim tersebut tetap berjalan lancar walaupun tanpa kami,” demikian Abdul Jalil. (b07)
Pasca Banjir, Bendungan Mulai Dinormalisasi BIREUEN (Waspada): Pasca banjir bandang yang terjadi Desember 2009 lalu yang mengakibatkan bendungan Krueng Batee Iliek dan Muerah (Lhok Peudeung) terancam jebol, kini sudah mulai dinormalisasi Pemkab Bireuen melalui dinas terkait. “Normalisasi kedua bendungan itu sudah ditangani Pemkab Bireuen dan saat ini penyuplaian air dari kedua bendungan tersebut sudah lancar kembali, setelah sampah dan endapan sendimen (lumpur-red) menyumbati saluran water intek dan trasrake serta saluran penguras dikeruk alat berat,” kata Zulkifli, Sp, Kepala Dinas Pengairan, Pertambangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bireuen, Kamis (7/1).
Dari hasil evaluasi tim teknis, kata dia, saluran intake dan trasrake serta saluran penguras di bendung-an Meurah (Lhok Peudeng) Desa Meurah, Kecamatan Samalanga, kondisinya saat itu tertimbun lumpur dan tertutup sampah-sampah kayu hanyut dibawa luapan air bah. Kondisi serupa juga terjadi di bendungan Krueng Batee Iliek, sehingga penyuplaian air tidak lancar, untuk menormalisasikannya kembali juga harus dilakukan pengerukan. “Pintu air di Krueng Batee Iliek harus diganti lantaran macat dan sekarang masih dalam proses perbaikan,” demikian Kepala Dinas Pengairan, Pertambangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Bireuen.(cih)
Pemerintah Diharapkan ... kebangkitan ekonomi di Aceh. Ia berharap kepada dunia usaha untuk bersama-sama memajukan perekonomian Aceh dengan mendukung kegiatan ekspor melalui pelabuhan Krueng Geukueh. “Kalau alasan biaya tinggi, itu bisa dicari jalan keluarnya, yang penting bagaimana ekspor dari Krueng Geukueh berjalan. Ini merupakan kesempatan, kalau sampai tidak dimanfaatkan, tidak akan ada kesempatan kedua,” katanya. Selain itu Hasbi juga mengharapkan agar jadwal pemberangkatan kapal benar-benar tepat sehingga pengusaha mengetahui kapan kapal masuk dan berangkat. Kepala Perwakilan MCL Logistics Zulkiram menyambut baik jika pemerintah bisa membantu sehingga kegiatan ekspor impor melalui Krueng Geukueh dapat berjalan. “Kalau pemerintah bisa memberi subsidi, maka saya siap memperjuangkan agar kapal datang secara rutin. Yang penting ada barang yang akan dibawa,” katanya. Menurut dia, murah tidaknya ongkos kirim sangat tergantung dari banyaknya barang, kalau seluruh kontainer penuh, maka biayanya bisa diminimalkan, sehingga tidak memberatkan pengusaha. MCL Logistics, yang merupakan perusahaan kapal kontainer, telah membuka pelayaran dari Penang ke pelabuhan Krueng Geukueh. Pada pelayaran perdana MCL Pertama yang berbobot mati 2.600 GT telah datang ke Krueng Geukueh pada 10 Desember 2009, tapi hanya menurunkan 16 kontainer.
Soal Gajah Dewan ... di Aceh Timur akan menjadi sarang gajah,” demikian antara lain dikatakan Iskandar, anggota Komisi B DPRK Aceh Timur, kepada Waspada, Kamis (7/1) di Idi sebelum bertolak ke Banda Aceh. Kata dia, berdasarkan laporan masyarakat dibeberapa kecamatan di Aceh Timur, amukan gajah kian mengganas selama tahun 2009 di Kecamatan Simpang Jernih, Serbajadi— Lokop, Peunaroen, Ranto Peureulak, Banda Alam, Idi Timur, Idi Tunong, Indra Makmur, dan Peureulak serta beberapa kecamatan lainnya. Iskandar melanjutkan, diperkirakan tidak kurang dari 80 persen wilayah pedalaman Aceh Timur kini telah diganggu gajah. Bahkan, awal tahun 2009 seekor anak gajah yang kesasar berumur 2 tahun berhasil dibawa ke pengunungan Seulawah setelah warga ditangkap di kawasan Birem Bayeu, Aceh Timur. Iskandar dan beberapa anggota dewan lainnya mengatakan, tujuannya ke Banda Aceh kali ini hanya untuk membawa laporan ke Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf. “Kita akan sampaikan secara langsung ke gubernur, YLI dan Disbunhut terkait amukan gajah di pantai timur, karena ini harus dicarikan solusinya,” tambah Iskandar, politisi asal Partai Aceh (PA). Sementara Sekda Aceh Timur, Syaifannur, SH, MM, ketika dikonfirmasi Waspada, Kamis (7/1) secara terpisah mengatakan, pihaknya telah menyampaikan terkait keganasan gajah di Aceh Timur ke tingkat provinsi melalui Disbunhut, dan YLI serta BP KEL. Disebutkan, tahun 2010 akan dilakukan penangkalan gajah secara bertahap, sehingga gajah-gajah itu nantinya akan digiring ke habitatnya. “Kita tetap lakukan upaya untuk menghindari jatuhnya korban, baik harta benda, lebih-lebih jiwa, namun itu semua butuh waktu,” kata Syaifannur. (cmad)
Berita Utama
2 Paling Dingin, Suhu -23 C Di AS DES MOINES, Iowa (AP): Tumpukan salju demikian tinggi di Iowa yang menyebabkan para pengemudi tidak dapat melihat persimpangan ketika salju dan angin amat dingin sampai 23 derajat Celsius di bawah nol di sebagian besar daerah pedalaman sebelah barat AS Kamis (7/1). Udara amat dingin juga melanda daerah Selatan, di mana suhu dingin mencekam jarang dirasakan dan situasi itu diperkirakan akan membawa salju dan es Kamis ke beberapa negara bagian dari South Carolina sampai ke Lousiana. Ramalan cuaca mengatakan angin dingin kemungkinan turun di bawah nol pada malam hari di beberapa daerah.
Angin amat dingin yang berbahaya melanda pedalaman barat AS Kamis dinihari, termasuk 52 derajat Fahrenheit di bawah nol (23 Celsius di bawah nol) terjadi di utara North Dakota, minus 40 Fahrenheit di beberapa bagian South Dakota dan minus 27 Fahrenheit di timurlaut Nebraska, demikian menurut Dinas Kaji Cuaca Nasional. Situasi yang setara diperkirakan akan terjadi pada Jumat malam. “Ini merupakan suhu dingin yang brutal, amat brutal,” kata pakar meteorologi Tony Zaleski. Beberapa kejadian kematian akhir-akhir ini disebabkan oleh gelombang dingin yang mencekam itu. Seorang wanita
berusia 88 tahun meninggal dunia akibat hipothermia di rumahnya di Chicago, seorang penderita Alzheimer meninggal dunia setelah berjalan di halaman rumahnya di Nashville, Tennessee, dan seorang gelandangan ditemukan tewas di sebuah tenda di South Carolina, demikian menurut pihak berwenang. Polisi Kansas City mengatakan seorang pria yang terlibat dalam tabrakan beruntun Rabu meninggal setelah dia melompati satu dinding perintang dalam suasana gelap. Jalan yang licin penyebab sejumlah kecelakaan. Di Indiana, seorang pengemudi dilaporkan tewas dalam satu tabrakan dengan bus sekolah dekat Delphi Kamis. Di Iowa,
Kasus Hukum ...
bagai lembaga yang baik. Jangan ada lagi masyarakat yang menggunjingkan kinerja lembaga yang ada di bawah Kementrian Hukum dan HAM, walaupun tidak semuanya seperti itu,” katanya. Ditambahkan dia, dalam program kerja 100 hari juga diambil langkah-langkah inovatif, terutama di LP untuk perbaikan kearah yang lebih baik.
KPK Periksa ...
Menurut Patrialis, dalam program kerja 100 hari sebagai dasar kerja lima tahun ke depan, Kementrian Hukum dan HAM harus dikenal masyarakat sebagai lembaga yang dibutuhkan oleh negara dan masyarakat. “Seluruh jajaran di bawah Kementrian Hukum dan HAM harus dikenal masyarakat se-
KPK Jemput Paksa ... Kedua orang itu tidak pernah memberikan alasan kenapa tidak memenuhi panggilan KPK. Menurut Johan, tim KPK menjemput paksa kedua orang itu di kawasan Ciledug. “Dijemputnya di tempat pemancingan di Ciledug,” kata Johan menambahkan. Johan menjelaskan, upaya jemput paksa adalah prosedur baku dalam proses penyidikan. Seseorang yang tidak me-
Mantan Ketua MA ... Tiga anggota Dewan Pers yang ikut dalam pemilihan adalah Ichlasul Amal, Sabam Leo Batubara, dan Garin Nugroho. Dewan Pers, menurut Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers, memiliki tugas antara lain melindungi kemerdekaan pers dari campur tangan pihak lain, melakukan pengkajian untuk pengembangan kehidupan pers; menetapkan dan mengawasi pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik; dan memberikan pertimbangan dan mengupayakan penyelesaian pengaduan masyarakat atas kasus-kasus yang berhubungan dengan pemberitaan pers.
Rincian DIPA ... “Namun DPR RI dengan DPRD tidak memiliki garis koordinasi. Akibatnya, ketika DPRD Sumut meninjau langsung proyek APBD ke daerah, Pemda sering menunjukkan proyek yang sebenarnya berasal dari anggaran DIPA, begitupun sebaliknya. Dan kejadian itu sulit ketahuan karena tidak adanya garis koordinasi tadi,” katanya. Hidayatullah menambahkan, kalau dikelola secara transparan, jumlah DIPA Rp24 Triliun itu sebenarnya sangat besar dan berpengaruh signifikan bagi masyarakat Sumut. Bahkan pembangunan di Sumut bisa dimaksimalkan dengan anggaran DIPA tersebut. Contohnya, masalah pengairan di Sumut seharus-
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1........, BxBe1+. 2. MxB, KdxM (seterusnya Ke-c2+mat tidak terbendung).
Jawaban TTS: TTS Topik 1
2
D A
Pengetahuan Agama
M A
R 7
8
11
M U
H
I
S
N S
I
A
B
S
N A N 23
I
27
Y
A
N E
R
I
N
S
I
U
S
R
I
A
A
K
A
I
D 9
R 13
R
I
M A
K
14
H A
N U
20
R
A M
B
22
H U D
F
A
24
K 28
I
H A
A M A T
I
9 8 2 1 5 7 4 3 6
4 1 5 6 3 2 7 9 8
6 2 3 7 4 1 5 8 9
5 7 4 3 9 8 1 6 2
1 9 8 5 2 6 3 7 4
D A
K M U M
A 32
A
M
30
T
25
H
A A
K
D
I
Jawaban Sudoku: 3 6 7 4 8 9 2 5 1
J U
A
M
19
G
31
J
L I
A
Y
S
U 18
I N
A
5
M U S
12
K R
A
Y
I
L
Z
26
M A A
F
16
H
29
4
S
U
W
17
D 21
U 6
N A
M
A 15
K
A
N U H
M
S Y
R 10
3
7 4 9 8 1 3 6 2 5
8 3 1 2 6 5 9 4 7
2 5 6 9 7 4 8 1 3
R
menuhi panggilan penyidikan sebanyak dua kali berturut-turut tanpa alasan yang jelas bisa dijemput paksa. Kasus dugaan korupsi pengadaan SKRT di Departemen Kehutanan terjadi pada 2006 sampai 2007. Kasus itu telah menjerat dua orang sebagai tersangka. Mereka adalah Direktur PT Masaro Radiokom, Putra Nevo dan Mantan Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan pada Setjen Departemen Kehutanan, Wandjojo Siswanto. UU Pers juga memberi mandat kepada Dewan Pers untuk mengembangkan komunikasi antara pers, masyarakat, dan pemerintah; memfasilitasi organisasi-organisasi pers dalam menyusun peraturan-peraturan di bidang pers dan meningkatkan kualitas profesi kewartawanan; serta melakukan pendataan terhadap perusahaan pers. Dengan usainya rapat pemilihan yang memilih sembilan anggota Dewan Pers, BPPA akan menyampaikan hasilnya kepada pengurus Dewan Pers. Selanjutnya, Dewan Pers akan menyampaikan para anggotaterpilih itu kepada Presiden untuk ditetapkan melalui Peraturan Presiden (Perpres). nya cukup diatasi dengan DIPA itu. Dengan begitu, APBD hanya cukup menganggarkan untuk menutupi kekurangan-kekurangannya saja. Secara terpisah, Ketua Fraksi Pelopor Peduli Rakyat Nasional (PPRN) DPRD Sumut Washington Pane meminta Pemprovsu agar segera merealisasikan seluruh DIPA tersebut untuk membantu semakin menghidupkan roda perekonomian di Sumut. “Pelaksanaan penggunaan DIPA tentunya dapat membantu membuka lowongan pekerjaan. Sehingga secara otomatis dapat mengurangi jumlah angka pengangguran di Sumut,” kata Anggota Komisi B DPRD Sumut itu. Jangan Diselewengkan Secara terpisah, Gubsu Syamsul Arifin mengisyaratkan seluruh pejabat, khususnya para pimpinan satuan kerja dan aparat terlibat pengelolaan anggaran negara maupun daerah jangan ada yang mencoba-coba menyeleweng dalam pelaksanaan anggaran dimaksud, sembari terus melakukan efisiensi, penghematan dan rasionalitas. “Para pengelola anggaran harus lebih amanah dengan mematuhi aturan berlaku sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” ujar Gubsu pada penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) APBN dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) APBD Sumut 2010 kepada kantor daerah atau satuan kerja (Satker) Kementerian Negara/Lembaga, Pemkab dan Pemko se-Sumut di Aula Martabe Kantor Gubsu, Kamis (7/1). DIPA yang diterima Gubsu dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta, Senin (4/1), itu disalurkan langsung oleh Gubsu kepada masing-masing pimpinan pengelola anggaran di Sumut termasuk bupati dan walikota atau wakilnya. DIPA APBN 2010 berjumlah Rp24,098 triliun terdiri dari DIPA Sektoral Rp8,332 triliun (703 DIPA pada 707 Satker), Dekonsentrasi Rp1,681 triliun (65 DIPA pada 30 Satker), Tugas Pembantuan Rp386,74 miliar (115 DIPA pada 103 Satker), Urusan Bersama Rp640,272 miliar (40 DIPA pada 40 Satker), Dana Alokasi Umum
Ketika ditanya tentang kucuran dana ke Bank Century, dia juga menolak menjawab. Dia hanya berkali-kali menegaskan diperiksa KPK tentang berbagai hal yang bersifat umum. Fuad Rahmany mengaku mengetahui kondisi Bank Century yang mengalami masalah permodalan melalui rapat KSSK tersebut. Dalam kasus itu, KPK juga memeriksa pegawai Bank Century, Darso Wijaya. Namun, Darso menolak memberikan keterangan kepada wartawan. Kasus Bank Century bermula pada 20 November 2008, ketika BI melalui Rapat Dewan Gubernur menetapkan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Keputusan itu kemudian disampaikan kepada Menteri Keuangan selaku Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) melalui surat rahasia nomor 10/232/GBI/Rahasia tanggal 20 November 2008. Kemudian KSSK menga-
Presiden Dan Menteri ... “Kita mengetahui ada sejumlah pro-kontra yang berkaitan UN ini, tentu ada pikiran-pikiran yang patut kita dengar dari mahasiswa maupun siapa pun yang peduli UN ini menjadi salah satu bagian alat ukur bagi pendidikan,” katanya. Menurut Kepala Negara, Mendiknas sebelumnya pernah melaporkan sejarah tentang pengukuran kelulusan siswa, baik yang menggunakan UN sebagai satu-satunya alat ukur atau yang menggunakan ukuran prestasi di sekolah. (DAU) Rp11,633 triliun dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp1,425 triliun. Empat penerima terbesar Dari 40 sektor kementerian atau lembaga penerima DIPA tersebut tercatat 4 penerima terbesar masing-masing sektor pendidikan Rp2,34 triliun, Pekerjaan Umum Rp1,331 triliun, Departemen Agama Rp1,131 triliun dan Kepolisian Rp1,071 triliun. Selebihnya bernilai di bawah Rp1 triliun dengan perolehan terbesar antara lain Perhubungan Rp923,99 miliar, Pertahanan Rp937,816 miliar, Depdagri Rp679,81 miliar dan Kesehatan Rp536,427 miliar. Sementara itu dari Rp11,633 triliun perolehan DAU, terbesar diberikan kepada Pemprovsu Rp813,233 miliar, Deli Serdang Rp793,141 miliar, Medan Rp784,139 miliar, Simalungun Rp644,610 miliar, Langkat Rp628,952 miliar, Asahan Rp479,299 miliar, Serdang Bedagai Rp404,835 miliar dan Tanah Karo Rp401,710 miliar. Dari Rp11,040 triliun dana buat Kementerian Negara/ Lembaga di Sumut yang terdiri dari 918 DIPA dengan 862 Satuan Kerja (Satker) itu digunakan untuk biaya belanja barang Rp2,071 triliun, belanja modal Rp2,668 triliun, belanja bantuan sosial Rp2,761 triliun dan belanja 26.576 pegawai yang terdiri dari PNS/TNI dan Polri sebesar Rp3,538 triliun. Gubsu mengemukakan, pelaksanaan anggaran ini akan diawasi ketat oleh pengawas struktural maupun masyarakat. Hanya saja, Gubsu lebih menekankan kepada perlunya tanggungjawab moral dari masing-masing pengelola anggaran dengan mengedepankan hati nurani. “Pelaksanaan anggaran ini harus dapat dimulai sejak awal tahun agar peran APBD dan APBN sebagai stimulus ekonomi dapat berjalan. Untuk itu seluruh jajaran pemerintahan agar ikut serta memberikan dukungan bagi kelancaran pelaksanaan APBD dan APBN ini,” ujarnya. Dalam acara penyerahan DIPA itu turut dihadiri Wagubsu Gatot Pujonugroho, anggota Muspida dan pimpinan instansi vertikal. Dari jajaran
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
seorang pengemudi meninggal Rabu ketika menabrak bagian belakang satu truk semitrailer yang berjalan lamban dalam satu kecelakaan dekat Des Moines. (m07)
Soeripto Meninggal PEKANBARU (Antara): Mantan Gubernur Riau Letnan Jenderal (Pur) Soeripto, 75, meninggal dunia di Jakarta, Kamis (7/1) siang, setelah jatuh di kamar mandi dan tak sadarkan diri. Soeripto menjabat Gubernur Riau selama dua periode 1989-1998, kelahiran Madiun 18 November 1934. dakan rapat pada 21 November 2008 dini hari. Rapat dimulai pukul 00.11 WIB dan dilanjutkan dengan rapat tertutup pada pukul 04:00 sampai 06:00. Berdasar audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), rapat tertutup itu dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai Ketua KSSK, Raden Pardede selaku Sekretaris KSSK, dan dan Gubernur BI Boediono sebagai anggota KSSK. Rapat itu kemudian ditindaklanjuti dengan rapat Komite Koordinasi yang dihadiri oleh Ketua KSSK, Gubernur BI, dan Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Peserta rapat sepakat menyatakan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik dan menyetujui aliran dana penanganan Bank Century melalui LPS. BPK berkesimpulan, BI tidak memberikan data mutakhir mengenai kondisi Bank Century sehingga terjadi peningkatan biaya penanganan Bank Century dari semula sebesar Rp632 miliar menjadi Rp6,7 triliun.
JAKARTA (Waspada): Setelah sempat terlibat perseteruan keras, Ruhut Sitompul dan Gayus Lumbuun bersalaman. Keduanya bersalaman sebelum rapat Pansus Angket Century dimulai. Jabat tangan itu terjadi atas inisiatif wartawan foto yang meminta Ruhut untuk minta maaf pada Gayus. Ruhut yang mengenakan batik biru tua, tanpa suara langsung mendatangi Gayus dan menjabat tangannya. Gayus yang mengenakan batik coklat muda menyam-
but uluran tangan Ruhut. Keduanya kemudian berjabat tangan dan mengepalkan tangan mereka sebagai tanda perdamaian. Perdamaian itu langsung diabadikan juru kamera di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (7/1). Keduanya tampak tersenyum. Namun tidak ada kata maaf terucap dari mulut Ruhut Sitompul meskipun berjabat tangan dengan Gayus Lumbuun yang sebelumnya dimakinya dengan kata ‘bangsat’. Apakah Ruhut dan Ga-
yus benar-benar sudah berdamai? Jabat tangan Ruhut dengan Gayus terjadi atas inisiatif para fotografer di Gedung DPR. “Bang Ruhut, ayo minta maaf ke profesor yang lebih tua,” ujar para fotografer. Sambil tertawa, Ruhut pun menyambut ajakan fotografer dengan mendatangi Gayus yang berekspresi datar. Kemudian mereka berdua bersalaman dan mengangkat kedua tangan mereka ke atas untuk diabadikan. Akan tetapi tidak terdengar satu patah kata pun
yang terucap dari keduanya, termasuk kata maaf. Usai berjabat tangan, keduanya pun berpisah kembali. Anggota Pansus lain yang hadir di ruangan turut bertepuk tangan. Ruhut dan Gayus, Rabu (6/ 1/2009), terlibat perseteruan hingga berujung pada makian ‘bangsat’ yang dilontarkan Ruhut pada Gayus. Ruhut pun menuai kritik keras atas perilaku kasar tersebut. Bahkan anggota Pansus ada yang meminta agar Ruhut dikeluarkan dari anggota Pansus. (dtc)
“Saya sendiri berpendapat UN bukan satu-satunya alat ukur yang kita pilih tapi memadukan opsi lain,” katanya. Kepala Negara mengatakan bahwa ada dua opsi yang pernah diajukan kepadanya yaitu opsi pertama, UN sebagai ukuran pertama yang manakala tak berhasil ada peluang untuk ujian lain. Opsi kedua, lanjut dia, adalah kembali ke model Ebtanas. “Tentunya harus ada model pembaharuan karena dari UU bila semacam Ebtanas tentu perlu pengkajian yang penting harus obyektif,” ujarnya. Presiden menegaskan
bahwa kebijakan yang untuh menyangkut UN sangat penting dan harus ditetapkan dengan benar. Sementara itu terkait dengan bidang kesehatan, Kepala Negara mengatakan bahwa pemerintah ingin memastikan program jaminan kesehatan masyarakat dan bantuan operasi kesehatan berjalan dengan baik. “Bantuan Operasi Kesehatan, kita ingin benar-benar memberdayakan infrastruktur kesehatan tingkat akar rumput Puskesmas, kita harus memberdayakan Puskesmas dengan finasial dan sarananya,”
katanya. Kepala Negara mengajak untuk mengubah cara pandang, tidak lagi mengobati orang sakit namun mencegah orang sakit. “Jadi program berorientasi pada itu, ... pencegahan pada masyarakat luas agar tidak mudah jatuh sakit,” katanya. Hadir dalam rapat terbatas
itu antara lain Wakil Presiden Boediono, Menko Kesra Agung Laksono, Mendiknas M. Nuh, Menteri Agama Suryadharma Ali, Menteri Negara Pemberdayaan Aparatus Negara dan Reformasi Birokrasi EE Mangindaan, dan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng. Kemudian Menteri Sosial
Salim Segaf Al-Jufrie, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, Menkominfo Tifatul Sembiring, Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari, Menteri Negara Lingkungan Hidup Gusti M Hatta dan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih.
Kejutan, Susno ...
Pemprovsu hadir Kadis Pendapatan, Sjafarudin, Kepala Bappedasu, Riadil Akhir Lubis, Kadis Bina Marga Umar Zunaidi Hasibuan, Kadis Kominfo Eddy Syofian, Kadis Kehutanan JB Siringo-ringo, Kadis Perhubungan Naruddin Dalimunthe, Kadisdiks Bahchrumsyah, Kepala Biro (Karo) Keuangan, Drs M Syafii, Msi, Karo Umum, Razali, Karo Perlengkapan dan Perawatan, Bondaharo Siregar dan lainnya. Sementara itu tentang DPA APBD Sumut 2010 yang disalurkan antara lain untuk alokasi lingkup pertanian sebesar Rp249,864 miliar, alokasi lingkup pendidikan Rp663,283 miliar, alokasi lingkup kesehatan Rp222,794 miliar, alokasi lingkup sosial dan keamanan serta hukum Rp256,811 miliar dan alokasi lingkup infrastruktur Rp896,788 miliar. DAU Medan Dan Nias Dikurangi Kemudian, Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2010 untuk Pemko Medan dan Pemkab Nias dikurangi sebesar Rp320 miliar lebih akibat pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) terus mengalami kelambatan dalam beberapa tahun terakhir. Pengurangan DAU Pemko Medan itu sebesar Rp71,501 miliar lebih dan Pemkab Nias sebesar Rp249,104 miliar lebih. Besaran nilai pemotongan DAU kedua daerah itu terlihat dari penerimaan 2009 dibanding 2010. Pada 2009, Pemko Medan m e n e r i m a D AU s e b e s a r Rp855,640 miliar lebih. Namun pada 2010, penerimaan berkurang 8,36 persen atau menjadi Rp784,139 miliar. Demikian juga di Pemkab Nias. Pada 2009 diterima DAU sebesar Rp400,251 miliar, menurun sekitar 62,29 persen pada 2010 atau senilai Rp151,147 miliar. Gubsu sela-sela penyerahan DIPA dan DPA mengaku tidak bisa berbuat banyak mengatasi pemotongan DAU ke dua daerah itu. “Mau bagaimana lagi ? Kalau DAU ke dua daerah itu dipotong, tentunya pemerintah pusat punya pertimbangan d a l a m m e l a k u k a n n y a ,” ujarnya. Selain pemotongan DAU,
penerimaan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2010 di 23 daerah juga mengalami pengurangan sebesar Rp70,478 miliar. Dari 23 daerah itu, pemotongan DAK terbesar dari Pemkab Asahan senilai Rp29,243 miliar atau menurun 37,72 persen dibanding penerimaan 2009 Rp77,532 miliar, disusul Pemkab Nias Rp24,283 miliar atau menurun 31,10 persen dibanding penerimaan 2009 Rp78,074 miliar dan Pemko Tanjung Balai Rp21,817 miliar atau menurun 52,79 persen dibanding penerimaan 2009 Rp41,326 miliar. Kemudian Pemkab Humbang Hasundutan Rp20,046 miliar atau menurun 40,70 persen dibanding penerimaan 2009 Rp49,257 miliar, Pemko Sibolga Rp19,325 miliar atau menurun 51,59 persen dibanding penerimaan 2009 Rp37,461 miliar, Pemko Padang Sidimpuan Rp18,089 miliar atau menurun 46,68 persen dibanding penerimaan 2009 Rp38,751 miliar, Pemkab Pakpak Bharat Rp17,730 miliar atau menurun 41,88 persen dibanding penerimaan 2009 Rp42,341 miliar, dan Pemprov Sumut Rp17,165 miliar atau menurun 37,07 persen dibanding penerimaan 2009 Rp46,303 miliar. Kecewa Pemotongan DAU dan DAK Sumut 2010 ini ditanggapi dengan kecewa oleh pakar ekonomi Sumut dari Universitas Sumatera Utara John Tafbu Ritonga. Menurut Ritonga, pemotongan tersebut akan memberikan pengaruh cukup signifikan terhadap gaji dan perbaikan tunjangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di daerah (alokasi DAU) dan perbaikan sarana dan prasana infrastruktur pendidikan, kesehatan, jalan dan lainnya (alokasi DAK). Begitupun Ritonga melihat ada kemungkinan pemotongan DAU dan DAK itu dikompensasi pemerintah pusat dengan menambah atau meningkatkan alokasi Dana Bagi Hasil (DBH) pajak. Namun sampai kini, dugaan John akan bertambahnya DBH dari daerah yang DAU dan DAK-nya dipotong belum terlihat. Karena DBH pajak sampai kini belum dikucurkan pemerintah pusat ke Provinsi Sumut. (h11/m19)
laku,” kata jenderal bintang dua itu. Edward menegaskan Polri mengambil sikap dan langkah yang tegas untuk menegakkan aturan karena lembaga penegak hukum itu punya sistem yang bisa diberlakukan bagi semua anggota tanpa kecuali. Susno Tidak Tahu Tim Pencari Teror Antasari Dalam kesaksiannya, Susno Duadji mengaku sama sekali tidak mengetahui adanya pembentukan tim bentukan Kapolri untuk mencari pelaku teror terhadap Antasari Azhar. “Saya tidak tahu tim itu. Saya juga tahunya terakhir. Saya tidak tahu siapa pembentuk tim itu,” katanya dalam kesaksiannya di dalam persidangan mantan Ketua KPK, Antasari Azhar dalam perkara dugaan pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB), Nasruddin Zulkarnaen, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (7/1). Sebelumnya, JPU dalam dakwaannya menyebutkan adanya pembentukan tim pencari pelaku teror terhadap Antasari Azhar yang dipimpin oleh Kapolres Jaksel, Kombes Pol Chairul Anwar dan merupakan bentukan dari Kapolri. Pembentukan tim itu setelah sebelumnya Antasari Azhar melaporkan adanya tindak teror terhadap dia dan istrinya melalui pesan singkat (SMS). Tim kemudian mendapatkan Nasruddin Zulkarnaen dan istri sirinya, Rhani Juliani di salah satu hotel di Kendari, Sulawesi Tenggara dalam operasi penggerebekan narkoba. Kemudian tim menyatakan tidak mendapatkan bukti almarhum Nasruddin melakukan teror terhadap Antasari Azhar. Susno menambahkan diri-
nya mengetahui pembentukan tim itu setelah ramai di pemberitaan media massa dan persidangan. “Pembentukannya saya tidak tahu, setelah persidangan baru tahu menurut khalayak ramai,” katanya. Ia mengatakan yang punya otoritas dalam penanganan kasus itu, yakni, Irjen Pol Hadiatmoko —saat itu, wakabareskrim Mabes Polri—, dengan langsung melapor ke Kapolri. “Karena dia (Hadiatmoko) sudah punya otoritas. Jadi tidak perlu lapor ke saya, dia lapor ke Kapolri, saya tidak mengerti,” katanya. Disebutkan, Irjen Pol Hadiatmoko menjabat sebagai ketua tim pengawas penyidikan. Ia menjelaskan kasus Antasari Azhar ditangani Polda Metro Jaya dan pengawas penyidiknya ditunjuk Hadiatmoko. “Hadiatmoko langsung melapor ke Kapolri,” katanya. Tim pengacara Antasari Azhar meminta Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri untuk dihadirkan dalam persidangan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu terkait dugaan pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB), Nasruddin Zulkarnaen. “Majelis hakim, saya meminta Kapolri perlu dihadirkan dalam persidangan,” kata salah satu tim pengacara Antasari Azhar, Ari Yusuf Amir, dalam persidangan Antasari Azhar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis. Dasar pemanggilan Kapolri itu, kata dia, karena keterangan saksi meringankan Komjen Pol Susno Duadji (mantan Kabareskrim) mengatakan ada tim di bawah kendali komando lainnya. (dtc/ant)
Sementara seorang anak selamat dari pembantaian itu. Kejadian tidak diketahui oleh ayah korban karena saat itu sedang mengikuti perayaan Natal. Sesalkan Pemkab Emi, selaku tim advokasi dari PKPA menyebutkan sampai saat ini belum ada bantuan dari Pemkab Nias terkait upaya penyembuhan korban. Pihak PKPA, kata Emi, telah melakukan dampingan terhadap korban sejak kasus itu ditemukan. Selain itu, diberikan upaya pendanaan bagi keberangkatan korban dan pendampingnya menuju Medan. “Kami sangat menyayangkan belum adanya perhatian dari Pemkab
setempat,” katanya. Padahal, kata Emi, kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi di Nias, bukan kali yang pertama. Tahun 2007 kasus kekerasan yang dialami anak pernah terjadi di Nias. Emi menambahkan, data yang ada pada PKPA sepanjang tahun 2008 s/d 2009 saja ada 70 persen kasus kekerasan yang dilakukan oleh keluarga atau tetangga dekat. Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan Anak dan KB Pemprovsu Dra Vita Lestari mengatakan, terkait penanganan terhadap Ferina Nduru pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai lembaga terkait. (m36/m32)
Antara
GAYUS DAN RUHUT DAMAI: Wakil Ketua Pansus Angket Century Gayus Lumbuun (kiri) dari Fraksi PDIP berjabatan dengan anggota pansus Ruhut Sitompul dari Fraksi Partai Demokrat untuk berdamai atas inisiatif pewarta foto sebelum rapat pansus dimulai setelah sehari sebelumnya mereka terlibat adu mulut di gedung DPR, Kamis (7/1).
Ruhut Dan Gayus Bersalaman
meringankan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar. Jaksa Penuntut Umum (JPU), Cirus Sinaga, sempat mempertanyakan kehadiran Susno Duadji dalam persidangan itu, mengingat harus menunjukkan surat dinas. “Biasanya kalau polisi bersaksi maka harus menunjukkan surat dinas,” katanya. Sementara itu, kuasa hukum Antasari Azhar, Juniver Girsang, menyatakan tidak menjadi masalah kalau kesaksian itu secara pribadi tanpa perlu ada surat dinas. “Itu sudah diatur dalam KUHAP,” katanya. Majelis hakim akhirnya meneruskan kesaksian Susno, sementara keberatan pihak JPU dijadikan catatan majelis hakim. Kepala Divisi Humas (Kadivhumas) Polri, Irjen Pol. Edward Aritonang mengatakan tindakan Komjen Pol. Susno menjadi saksi persidangan Antasari Azhar, termasuk kualifikasi pelanggaran kode etik dan profesi. Pihak Polri juga sempat mempelajari kesaksian Susno di persidangan dan mencoba mencari informasi termasuk menghubungi perwira tinggi Polri itu, serta melakukan pengecekan, ternyata Bareskrim tidak pernah menerima surat panggilan. Kadivhumas menyatakan Polri secara institusi tidak pernah dikonfirmasi pengadilan untuk meminta Susno menjadi saksi memberikan keterangan pada persidangan Antasari Azhar. “Dari rangkaian itu kalau dikaitkan dengan aturan yang berlaku maka kegiatan Susno menyalahi aturan yang ber-
Anak Dianiaya Ibu ... yang cukup sempurna. Sedangkan adik korban bernama Follo, juga sedang dirawat oleh pihak biarawan dan berharap tidak ada masalah sampai anak itu benar-benar sembuh seperti sediakala. Saat ditanya tentang ibu korban, Clara tidak bisa banyak memberikan komentar. “Yang saya dengar ibunya hanya banyak diam,” katanya seraya menambahkan kasus memilukan itu terjadi 25 Desember lalu di Desa Fatudano Kecamatan Ulugawo Nias. SN, ibu korban, menganiaya 5 orang anaknya. Tiga orang tewas, dua kritis.
Nusantara
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
3
SB Absen, Rakernas PAN Dibuka Amien Rais Amien: Tak Ada Yang Disisihkan BATAM (Waspada): Rapat Kerja Nasional Partai Amanat Nasional dibuka Ketua Majelis Pertimbangan PAN Amien Rais. Sementara Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir tak terlihat di arena Rakernas di Hotel Planet Holiday, Batam.
Antara
RAKERNAS PAN: Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, dan kandidat ketua umum PAN Hatta Radjasa, memasuki ruangan saat pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN, di Batam, Kamis (7/1). Digelarnya Rakernas sekaligus menandai diawalinya Konggres ke-3 yang antara lain mengagendakan pemilihan ketua umum DPP PAN baru periode 2010-2015.
Pimpinan Fraksi PDIP: Kata ‘Bangsat’ Penghinaan Jakarta (Waspada): Pimpinan Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) secara resmi meminta klarifikasi kepada Fraksi Partai Demokrat atas kata ‘bangsat’ yang dilontarkan Ruhut Sitompul secara terbuka dalam rapat Pansus Kasus bank Century, Rabu (6/1) kepada Gayus Lumbuun, pimpinan panitia Angket DPR. “Kata ‘bangsat’ tersebut merupakan suatu penghinaan kepada Fraksi PDI Perjuangan DPR-RI dan lebih khusus PDI Perjuangan sebagai partai politik,” tegas Ketua dan Sekretaris Fraksi PDIP Tjahjo Kumolo dan Bambang Wuryanto. Disamping merupakan penghinaaan FPDI Perjuangan juga menilai penyampaian kata yang tidak terhormat tersebut telah menciderai kehormatan lembaga DPR-RI, khususnya Pimpinan Panitia Angket DPR
tentang pengusutan kasus Bank Century. Ini jelas mencederai kehormatan lembaga DPR sebab pimpinan Pansus angket merupakan pengejewantahan dari lembaga DPR dan bukan lagi atas nama fraksi-fraksi. Surat resmi FPDI Perjuangan akan permintaan klarifikasi itu ditujukan kepada Ketua Fraksi Partai Demokrat dengan tembusan kepada Pimpinan DPR, Pimpinan Badan Kehormatan, Ketua-ketua fraksi dan kepada pers. Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Anas Urbaningrum secara diplomatis mengatakan insiden itu sebagai bagian dari dinamika pansus dan Fraksi Partai Demokrat tidak punya agenda untuk mengganggu kinerja Pansus. “Kejadian itu bagian dari dinamika pansus. Memang agak
panas. Tetapi jelas itu bukan skenario untuk mengganggu,” katanya di Jakarta, Kamis (7/1). Diakuinya fraksi Demokrat ingin pansus bekerja dengan baik, fokus, obyektif dan dijauhkan dari politisasi. “Bahwa kadangkala ada dinamika yang agak panas, belum sampai pada tahapan mengganggu agenda kerja pansus. Kita harapkan semua pihak berada pada jalur yang konstruktif,” tambahnya. “Soal gaya Bang Ruhut, barangkali intonasinya saja yang perlu disesuaikan. Tetapi jangan juga hal ini hanya dilihat dari satu sisi saja. Mesti juga mempertimbangkan konteks aksi dan reaksi atau reaksi dan reaksi lanjutan. Kalau semua pihak konsisten agenda, tema, jatah waktu dan fokus materi bahasan, serta semangat yang konstruktif, kami optimis suasana akan sangat kondusif,” ujarnya.
Anas Urbaningrum mengaku permintaan klarifikasi FPDIP atas umpatan Ruhut Sitompul kepada Gayus Lumbuun, yang saat kejadian merupakan pimpinan rapat pemeriksaan tiga mantan pejabat Bank Indonesia. Sementara Pimpinan Rapat Pansus Angket Century Mahfudz Siddiq, mengatakan ‘bentrok’ antara politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul dengan anggota Fraksi PDIP, Gayus Lumbuun, sudah agak longgar setelah tadi malam keduanya saling salaman. Menurut Mahfudz, anggota pansus bisa lebih segar dalam rapat hari ini. “Rapat kemarin memang ada bunga-bunganya. Prof. Gayus dan Bang Ruhut sudah salam-salaman, jadi sudah lebih longgar,” lanjut politisi PKS ini sambil tersenyum.(aya)
Wagub Aceh: Kepergian Gus Dur Kehilangan Bagi Ummat Islam
Waspada/Iskandar
Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar (dua dari kanan) saat mengikuti doa bersama dan tahlilan memperingati Tujuh Hari meninggalnya Tokoh NU KH Abdurrahman Wahid di Sekretariat Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA), Desa Lamcot, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Rabu (6/1).
Kecelakaan Kapal
Dua WNI Dikabarkan Meninggal JAKARTA (Waspada): Dua warga negara Indonesia dikabarkan meninggal dalam tenggelamnya kapal berbendera Singapura Ocean Lark di Laut China Selatan pada Rabu, (6/1). Sebanyak 12 warga negara Indonesia dinyatakan hilang dalam kecelakaan tersebut. Juru bicara Departemen Luar Negeri, Teuku Faizasyah mengaku tidak dapat mengonfirmasi kabar mengenai dua korban tewas tersebut. Menurut Faizasyah, lokasi kecelakaan ternyata masih berada dalam teritorial Indonesia. “Kasusnya di perairan kita, dekat Batam. Jadi rancu kalau mengecek ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura,” kata Faizasyah ketika dihubungi VIVAnews. Sebelumnya Faizasyah mengatakan ke-12 penumpang yang hilang tersebut masih dilakukan. Pencarian masih terus dilakukan oleh otoritas pelabuhan maritim Singapura, juga tim pencari dan penyelamat (SAR) dari Indonesia. “Tim SAR Singapura dan Batam sudah beraksi,” ujarnya. Kapal berbobot 767 ton itu tenggelam di sekitar 45 mil laut dari Singapura pada pukul 05.00, Rabu kemarin. Kapal tersebut sedianya akan menuju Pulau Matak, lokasi perusahaan pengeboran minyak Conoco Phillips, Premiere Oil, dan Star Energy.(vivanews)
Antara
OCEAN LARK: Istri dan dua anak Syamsuddin Sabri (65), salah satu awak kapal Ocean Lark yang dinyatakan meninggal, di rumah duka, Makassar, Kamis (7/1). Sebanyak 11 dari 13 awak kapal Ocean Lark berkewarganegaraan Indonesia dilaporkan hilang di Laut China Selatan saat berlayar dari Singapura menuju Matak, Anambas, Kepulauan Riau, Rabu (6/1) pagi.
BANDA ACEH (Waspada): Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar mengatakan, kepergian Gus Dur untuk selamanya adalah kehilangan besar bagi Umat Islam dan Bangsa Indonesia, karena semasa hidupnya Gus Dur merupakan seorang ulama dan tokoh nasional yang cukup berani dan terbuka dalam menyatakan berbagai pandangannya tentang Islam. Bukan hanya itu, kata Nazar, dalam pandangannya yang sangat beragam itu, meskipun juga sering berbeda dan pernyatannya atau kebijakannya semasa menjadi presiden sering dianggap kontoversial, namun sosok negarawan ini tidak akan dapat tergantikan oleh yang lain. “Gus Dur adalah sosok yang memperjuangkan pluralitas bangsa, moderasi dan toleransi sosial beragama dan berbangsa,” cetusnya. Hal itu diungkapkan Wakil Gubernur Aceh itu pada sambutannya saat menghadiri Tahlilan dan Khanduri Nujoh (Keduri Hari Ketujuh) meninggalnya tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Almarhum KH Abdurrahman Wahid, di Sekretariat Himpunan Ulama Dayah Aceh
(HUDA ) di Desa Lamcot, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (6/1). Sekira dua ratusan warga Nahdliyin di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar kemarin menghadiri tahlilan dan khaduri nujoh yang digelar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Aceh dan Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA ). Sementara Ketua umum PWNU Provinsi Aceh Tgk H Faisal Ali kepada wartawan menjelaskan, doa bersama dan tahlilan kepada tokoh NU yang juga mantan presiden RI itu sedianya dihadiri seribuan warga dan santri dari sepuluh dayah di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar yang berafiliansi ke NU. “Namun karena cuaca tidak mendukung, banyak di antara mereka yang tidak bisa hadir,” sebutnya. Di hari pertama meninggalnya Gus Dur, PWNU dan HUDA telah mengintruksikan kepada seluruh dayah yang ada di Aceh untuk melaksanakan Shalat Ghaib, Zikir, Tahlil dan doa bersama. Tahlilan dan doa bersama itu dipimpin Tgk Hasbi Baiyini. (b09)
Pemerintah Akan Gelar Ujian Ulang UN JAKARTA (Waspada): Pemerintah akan memberlakukan ujian ulang bagi siswa yang tidak lulus Ujian Nasional (UN). Selain ujian ulang, pemerintah juga masih memberlalukan paket C, kata Menteri Pendidikan Nasional M Nuh di Jakarta, Rabu (7/1). Disamping ujian ulang, bagi siswa yang tidak bisa mengikuti ujian nasional pada awal pelaksanaan, siswa juga dapat mengikuti ujian susulan. “Contohnya bagi siswa yang sakit,” jelas dia. Keputusan pemberlakukan ujian ulang itu ditetapkan setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin rapat terbatas dengan Menteri Pendidikan di Kantor Presiden. Menurut dia, tetap diberlakukannya UN setelah dilihat sejarah perjalanan standarisasi kelulusan. Mulai era sebelum kemerdekaan sampai 1971, pemerintah sebenarnya sudah memberlakukan ujian negara. Namun, pada 1972 sampai 1992 dalam standar kelulusan pemerintah mengem-balikan ke pihak sekolah. “Hasil-nya 100 persen lulus karena timbul juga persoalan sosial,” ujarnya. Sedangkan mulai 1992 sampai 2002, pemerintah mengganti metodenya kembali yakni mengkombinasikan antara ujian sekolah dengan ujian negara atau yang lebih dikenal dengan Ebtanas. (vivanews)
Pembukaan Rakernas PAN dilakukan menjelang siang, 11:15, Kamis (7/1). Rakernas ini mengesahkan jadwal kongres dan materi bahasan kongres. Pembukaan Rakernas secara resmi oleh Amien Rais. Dalam pidato sambutannya, Amien mengatakan, suasana keakraban yang terjalin dalam kongres ke-III ini suatu yang patut disyukuri. “Pak SBY memang tak bisa diundang ke sini, tapi biasa sajalah,” ujar Amien. “Biasakan tidak perlu dibuka Presiden. Ini sebuah preseden baru, jadi kita tidak perlu membebani pemerintah. Sehingga kita nanti bisa berdiri tegak dan bermain cantik mengisi demokrasi politik, demokrasi ekonomi, demokrasi hukum di masa depan,” ujar Amien. Mengenai ketidakhadiran
Soetrisno dalam pembukaan, Amien menyampaikan bahwa pria Pekalongan itu masih dalam perjalanan ke Batam. Amien menyatakan, “Nanti Rakernas ini akan ditutup oleh Ketua Umum.” Tak akan ada yang disisihkan Ketua Majelis Pertimbangan Partai DPP PAN, Amien Rais, menilai kongres III PAN akan menghasilkan dua kepemimpinan yang akan saling membantu. Ini disebut non-zero game, atau tidak akan terjadi, pemenang menyisihkan yang kalah dan dan mengambil semuanya. “Non-zero game, yang menang ketua umum, yang kalah wakil ketua,” kata Amien Rais di arena Kongres PAN, Hotel Planet Holiday, Batam. Amien mengharapkan, dengan cara ini bisa dapat
mengakomodir semua pihak yang meramaikan kongres, yang agenda utamanya adalah pemilihan jabatan ketua umum periode 2010-2015. “Kalau yang satu menang, yang satu tetap membantu. Ada dua kepemimpinan, jadi tidak ada kata-kata zero sum game atau yang kalah tersisihkan,” tambah Amien. Amien yakin para peserta kongres akan melihat secara obyektif dalam menilai sosok yang layak memimpin partai. Yang mendapat suara paling besar maka layak menjadi ketua umum, sedangkan yang mendapat suara lebih sedikit layak menjadi wakil ketua umum. “Tidak akan ada yang dikucilkan, disisihkan. Ini kapal besar, nahkoda dan wakilnya jadi pemimpin kita,” kata Amien.(vivanews)
Pendidikan Harus Selaras Dengan Industri J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Keselarasan dunia pendidikan dan dunia industri harus terjaga, yang artinya dunia pendidikan harus mampu mengejar dinamika yang terjadi di dunia industri. Untuk itu, simulasisimulasi industri di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) harus diperbanyak. “Kalau mau serius, paling tidak kita lihat tahapannya dulu. Karena industri sekarang kan makin canggih, dia tidak mau ada orang bermain-main di dalam siklus produksinya. Jadi untuk itu, perlu ada simulasi industri yang ketat di SMK,” kata Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal saat memberikan keterangan pers di Kemendiknas, Jakarta, Kamis (7/1). Fasli mengatakan, simulasi industri ini ditujukan agar para siswa SMK mendapatkan pengetahuan tentang budaya
kerja, kondisi riil di industri, dan penguasaan teknologi. “Kita mencoba memperbanyak simulasi-simulasi di SMK dengan unit produksi kemudian merangsang daerah dengan dinas-dinas terkait,” katanya. Menurut Fasli, jika sinergi industri dengan SMK melalui unit-unit produksi dapat terjalin maka kondisi link and match dunia pendidikan dengan dunia industri dapat terwujud. Fasli mencontohkan, siswa-siswa SMK dapat dilibatkan dalam kontrak untuk pemeliharaan mobil dinas dan meubeler. “Bukan sekedar mendapatkan harga yang lebih murah, tetapi SMK terlibat dalam membandingkan harga, menjamin kecepatan produksi, kualitas, dan kepuasan konsumen. Nah ini kan memerlukan satu kerja terus menerus. Jadi menurut saya ini yang harus kita revitalisasi lagi sebelum kita punya
undang-undang sendiri,” katanya. Fasli yang dilantik menjadi Wamendiknas oleh Presiden SBY pada Rabu (6/1) mengungkapkan, kelemahan yang ada saat ini karena belum adanya undang-undang yang ‘memaksa’ dunia usaha untuk membuka pintu kepada siswa SMK. Akibatnya kata dia, SMK yang dekat dengan kota dan industri menjadi maju karena akses yang dekat dan tanpa biaya yang terlalu besar. “Sebaliknya, SMK-SMK yang tidak punya dukungan seperti itu pengalaman prakteknya sederhana saja,” katanya. Hal itu kata Fasli, yang menyebabkan ketimpangan besar di SMK. Tidak seperti di negara Jerman, yang ada undang-undang sebagai rujukan mengharuskan dunia industri bersinergi dengan dunia pendidikan.(dianw)
4
Luar Negeri
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Abdulmutalla, Tersangka Pengebom Pesawat AS, Hadapi 6 Tuduhan
Ledakan Cederai Gubernur Di Provinsi Timur Afghanistan
WASHINGTON (Antara/AFP): Para pejabat Amerika Serikat menuduh seorang pria Nigeria berupaya membunuh dan berusaha menggunakan senjata pemusnah massal setelah upayanya yang gagal untuk membom sebuah jet penumpang pada Hari Natal. Umar Farouk Abdulmutallab, 23, Rabu (6/1) dituduh naik pesawat Northwest dengan penerbangan 253 ‘membawa bom yang disembunyikan’ di dalam pakaiannya, menurut dokumen pengadilan yang memerinci seluruh enam tuduhan terhadapnya. “Bom itu terdiri atas bahan peledak yang memuat Pentaerythritol Tetranitrat (PETN), Triacetone Triperoxide (TATP) dan bahan lainnya,” menurut dakwaannya. “Bom itu dirancang untuk memungkinkan terdakwa Umar Farouk Abdulmutallab meledakkannya pada waktu pilihannya, dan dengan demikian akan menimbulkan ledakan di atas penerbangan 253.” Abdulmutallab ditahan di Detroit sejak Hari Natal ketika bom yang dijahit dalam pakaian dalamnya gagal meledak dengan tepat dan dia disergap oleh para penumpang dan awak karena memicu kebakaran di pesawat. Dia dituduh dengan enam tuduhan oleh satu pengadilan distrik Michigan. Tuduhan itu termasuk: berusaha menggunakan senjata pemusnah massal, berusaha membunuh 289 orang dalam jurisdiksi pesawat khusus AS dan upaya disengaja untuk menghancurkan dan merusak pesawat. Dia juga dituduh dengan sengaja menempatkan bom yang menghancurkan di pesawat dan dua tuduhan kepemilikan senjata api atau bom yang menghancurkan dalam penerbangan dari Amsterdam. Lembaran tuduhannya mengatakan bahwa PETN dan TATP adalah bahan peledak berdaya tinggi. Abdulmutallab akan didakwa Jumat di pengadian Michigan untuk menghadapi dakwaan tersebut oleh seorang juri agung.
KABUL, Afghanistan (AP): Satu bom meledak di satu konteiner sampah di luar kompleks gubernuran di daerah bergolak provinsi Khost, Afghanistan, Kamis (7/1), yang mencederai gubernur dan lima lainnya, kata sejumlah pejabat. Gubrenur Tahr Khan Sabari mengalami luka-luka akibat pecahan kaca yang disebabkan ledakan tersebut, namun cederanya tidak parah, kata jurubicara Kementerian Dalam Negeri Zemeri Bashary kepada The Associated Press. Jurubicara Sabari, Arifullah Pashton, mengatakan lima orang lainnya, termasuk dua wartawan yang menemui gubernur, juga mengalani luka-luka. Provinsi Khost, yang berbatasan dengan Pakistan, merupakan salah satu dari daerah paling rusuh Afghanistan. Tujuh pekerja CIA tewas pada 30 Desember lalu ketika seorang pengebom bunuhdiri menyerang pangkalan CIA di sana. Rabu, sekurangkurangnya 15 orang cedera dalam satu ledakan di luar sebuah toko di Khost, pusat provinsi itu. Kamis dinihari, tiga roket ditembakkan ke satu daerah penduduk di Kabul, yang mencederai tiga warga sipil. Kementerian Dalam Negeri mengatakan dalam satu pernyataan bahwa dua dari roket itu mengenai satu rumah dan roket ketiga mendarat di sebuah kebun. Kepolisian lokal mengatakan serangan itu terjadi di Qalafa, kira-kira 5 km di tenggara Kabul Pusat. Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggungjawab atas serangan itu. Namun operasi NATO di Afghanistan menuding Taliban sebagai kelompok yang bertanggungjawab. Di kota sebelah timur Jalalabad, kira-kira 5.000 demonstran berkumpul untuk memprotes kematian empat anak-anak dalam satu ledakan yang mereka persalahkan pada pasukan AS.Ledakan yang terjadi kira-kira 25 km di selatan Jalalabad, di tengah kerumunan pasukan dan warga sipil pada saat sejumlah tentara mengunjungi proyek pembangunan jalan. Kira-kira 80 warga sipil dan tiga tentara mengalami cedera. Kepolisian Afghanistan mengatakan ledakan itu disebabkan oleh satu kendaraan polisi yang melintas telah melindas ranjau, namun para demonstran menyalahkan tindakan itu pada tentara Amerika. Mereka meneriakkan ‘Matilah Amerika’ dan membakar patung Presiden Barack Obama. (m07)
6 Orang Tewas Dalam Ledakan Di Hit, Irak BAGHDAD, Irak (AP): Serangkaian ledakan menewaskan enam orang di provinsi Anbar, Irak Barat, Kamis (7/1), demikian menurut seorang pejabat kepolisian. Ledakan itu merupakan serangan terakhir yang melanda provinsi tersebut yang sekali waktu menjadi kubu pemberontak yang dipimpin al Qaida. Kol. Fadhil Nimrawi mengatakan satu ledakan yang ditujukan pada rumah milik Letkol Walid Sulaiman al-Hiti, direktur satuan anti-terorisme di kota Hit, kira-kira 140 km di barat Baghdad. Ledakan kedua yang ditujukan pada rumah di sebelah kediaman ayahnya. Slaiman mengalami cedera dan ibunya, dua saudara perempuannya serta anggota keluarganya yang lain dan seorang anak tewas. Nimrawi mengatakan seorang pengacara tewas oleh bom lainnya di rumahnya dan bom keempat meledak di rumah seorang perwira polisi, yang mencederainya yang sedang tidur. Tujuh orang cedera dalam rangkaian pengeboman itu, kata Nimrawi. Anbar yang didominasi Sunni sekali waktu dulu merupakan kubu kuat pemberontakan yang didukung al Qaida menghadapi pemerintah Irak yang dipimpin Syiah. Namun para pemimpin suku beralih melawan al Qaida tiga tahun lalu. Persekutuan baru mereka dengan pemerintah dan pasukan AS merupakan satu penyebab utama menurunnya aksi kekerasan di seluruh Irak. Para pemberontak menyerang pemerintah Anbar sebagai responnya. Ledakan Kamis itu terjadi setelah serangan minggu lalu di Ramadi, ibukota provinsi Anbar, yang melukai gubernur Anbar dan menewaskan 24 orang. Negara Islam Irak, satu payung bagi kelompok pemberontak yang berafiliasi dengan al Qaida, menyatakan bertanggungjawab atas serangan itu. Dalam kejadian lainnya di provinsi Diyala, timurlaut Irak, satu bom meledak dekat kantor polisi, yang menewaskan seorang polisi dan mencederai sepuluh orang lainnya dekat perbatasan Iran, kata polisi dan pejabat rumah sakit. (m07)
Meludah Bisa Buat Orang Kehilangan Rumah Di China GUANGZHOU, China (AP): Seseorang bisa kehilangan rumah jika kedapatan meludah di tempat umum sebanyak tujuh kali di kompleks perumahan di satu kota di sebelah selatan. Membuang kulit buah, membuang permen karet yang sudah dikunyahsembarangandanbuangairkecilditempatterbukatermasuk di antara daftar larangan yang disiarkan situs Internet pemerintah di Guangzhou. Peraturan itu bagian dari proposal yang dirancang untuk menerapkan prilaku lebih sopan di kawasan perumahan public. Penduduk yang mengumpulkan 20 poin hukuman dalam dua tahun bisa kehilangan rumah. Orang-orang yang kedapatan meludah atau buang air kecil di tempat umum mendapat tiga poin hukuman, jadi bila sampai tujuh kali melakukan kesalahan tersebut itu sama dengan dirinya diusir dari rumah yang ditempatinya. Pemerintah masih mengumpulkan pendapat publik tentang usulan itu. Meludah di tempat umum adalah hal biasa di seluruh China, meskitelahberulangkalidilakukankampanyeuntukmenghentikannya. PihakberwenangChinamelakukanusahakhususgunamenghentikan kebiasaan itu sebelum Olimpiade Beijing tahun 2008 lalu.(m18)
AS Segera Jual Rudal Patriot Kepada Taiwan TAIPEH,Taiwan (Antara/Reuters):Amerika Serikat menegaskan bahwa pihaknya segera menjual rudal-rudal pertahanan udara Patriot yang canggih kepada Taiwan walaupun ditentang China dan seorang pejabat militer menyarankan pengenaan sanksi terhadap perusahaan AS yang menjual senjata kepada pulau itu. Departemen pertahanan AS mengumumkan kontrak itu Rabu malam,yangmengizinkanperusahaanLockheedMartinCorpmenjual sejumlah rudal Patriot , kata kedutaan defaktoWashington di Taipei. Perangkat keras itu, beberapa di antaranya adalah terbaru dalam kelasnya , dapat menembak jatuh rudal-rudal jarak dekat dan menengah China , kata pengamat pertahanan. Penjualan senjata senilai 6,5 miliar dolar itu disetujui semasa pemerintah mantan Presiden AS George W.Bush akhir tahun 2008, kata Wendell Minnick, kepala biro Asia Berita Pertahanan. “Ini adalah bagian terakhir yang ditunggu Taiwan,” kata Minnick. China, Selasa mendesak AS membatalkan rencana penjualan senjata untuk menghindari kerusakan hubungan dengan Beijing.
MEMPROTES DAN MEMBAKAR PATUNG OBAMA
The Associated Press
Massa membakar satu patung Presiden AS Barack Obama dalam satu aksi protes di Jalalabad, di timur Kabul, Afghanistan, Kamis (7/1). Ribuan orang berkumpul untuk melakukan aksi protes setelah empat anak Afghanistan dan seorang polisi tewas dan sejumlah lainnya cedera, termasuk sekurang-kurangnya tiga pasukan Amerika ketika satu bahan peledak meledak di kerumunan penduduk lokal dan tentara yang meninjau projek pembangunan jalan di provinsi Nangarhar, Rabu.
Yaman Tolak Intervensi AS Perangi Al Qaida DUBAI, Uni Emirat Arab (Antara/Reuters): Yaman, yang sedang mengejar al Qaida dalam perbatasannya, yakin pasukan keamanannya harus memerangi sendiri para gerilyawan di wilayahnya dan menolak intervensi langsung Amerika Serikat, kata menteri luar negeri negara itu. Yaman, negara Arab paling miskin, didorong masuk dalam garis depan perang pimpinan Amerika Serikat terhadap kelompokgariskerasIslamsetelahsayap al Qaida di Yaman mengatakan berada dibelakang usaha pengeboman yang gagal terhadap sebuah pesawat tujuan AS pada Hari Natal. Menjawab pertanyaan stasiun televisi CNN, Kamis (7/1) apakahYaman akan menyetujui intervensi langsung AS, Menteri Luar Negeri Abubakr al Qirbi mengatakan: “Tidak, saya kira kami tidak akan menyetujui itu. Saya kira AS, juga harus mengambil pelajaran dari Afghani-
stan dan Irak dan tempat-tempat lain yang dapat merusak diri sendiri. “Kami kira ini adalah prioritas dan tanggungjawab pasukan keamanan dan tentara kami,” kata Qirbi kepada stasiun televisi AS itu. Pihak berwenang Yaman melancarkan satu operasi pekan ini untuk menumpas gerilyawan al Qaida yang menurut mereka berada dibelakang ancamanancaman yang memaksa sejumlah kedutaan Barat ditutup. Operasi itu, yang menewaskan dua gerilyawan, menenangkan kecemasan-kecemasan AS dan mengizinkan misinya yang dijaga ketat untuk dibuka kembali. “Yang kami butuhkan dari Amerika Serikat dan mitra-mitra lainnya adalah membangun kemampuan kami, membantu kami dengan ketrampilan teknik, dengan peralatan, dengan informasi intelijen dan dengan senjata,” kata Qirbi. Yaman mengirim pasukan untuk ikut serta dalam satu operasi terhadap al Qaida di tiga provinsi dalam empat hari belakangan ini. Satu sumber keamanan mengatakanpasukantelahmembangun pos-pos pemeriksaan tambahan di jalan-jalan utama. PasukanYaman mengepung
seorang pemimpin regional al Qaida dekat ibukota itu, Rabu dan menangkap delapan anggota biasa al Qaida dalam hari-hari belakangan ini, termasuk tiga orang yang cedera dalam operasi Senin, kata sumber-sumber keamanan. Barat dan Arab Saudi khawatir al Qaida akan mengambil keuntungan dari ketidakstabilan Yaman untuk memperluas operasinya ke kerajaan pengekspor minyak terbesar dunia itu dan Yaman adalah produser minyak yang kecil. Yaman meningkatkan keamanan di pantainya untuk menghambat para gerilyawan mencapaipantainya dariSomalia. Qirbimengatakanada200sampai 300kakitanganAlQaidadiYaman. Para pejabatYaman mengakui perlunya bantuan AS dengan kontra terorisme, tetapi mengatakan pemerintah kekurangan sumber-sumber untuk menangani kemiskinan yang menyebabkan al Qaida dapat merekrut para pendukungnya. Para pejabat pertahanan dan kontra terorisme mengatakan Washington secara diam-diam memasok peralatan militer, informasi intelijen dan melatih pasukanYamanuntukmenghancurkan tempat-tempat persem-
bunyian al Qaida. Perang saudara dan kekacauan menjadikan Yaman satu pangkalanalternatifbagiAlQaida, yang menurut para pejabat AS banyak datang dari Afghanistan dan mendapat tekanan militer dari tentara Pakistan di daerahdaerahsukudiperbatasandengan Afghanistan. Polisi tewas Seorang petugasYaman dan dua polisi Kamis tewas dalam serangan yang dilakukan orang tak dikenal di bagian selatan negara itu, kata satu sumber keamanan lokal. Serangan tersebut terjadi di Al-Buraiqa, barat Aden, kata sumber itu menambahkan. Sentimen separatis makin berkembang dalam beberapa tahun terakhir di Yaman, pada saat orang-orang selatan mengajukan keberatan terhadap diskriminasi dan kekurangan investasi kepada pemerintah Sana’a. Beberapa protes terjadi pada bulanbulan terakhir ini, yang kemudian memicu bentrokan berdarah dengan pasukan keamanan. Kepolisian Yaman Rabu menahan pemilik dan redaktur surat kabar besar di wilayah selatan, Al-Ayyam, menyusul terjadinya bentrokan antara polisi danpasukanpengawalbersenjata harian yang dilarang.
Kandidat Walikota Ditembak Mati Di Filipina Selatan COTABATO, Filipina (Antara/Xinhua-OANA): Kelompok pria bersenjata menembak mati seorang kandidat wali kota Banisilan dalam aksi kekerasan lain terkait pemilihan umum, kata seorang pejabat, Kamis (7/1). Korban, Bommex Sula, 37, yang sedang dalam perjalanan kembali ke kediamannya ketika penembakan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata yang mengendarai sepeda motor di kota Banisilan, Cotabato Utara, kata dewan kota Banisilan, Gafur Amor. Amor mengatakan dia dan para saksimata segera membawa Sula ke rumah sakit terdekat, namun dokter mengatakan korban meninggal di perjalanan sebelum sampai di rumah sakit Rabu. Bulan lalu, seorang politisi lainnya juga menderita luka tembak dan meninggal beberapa hari kemudian.
China Eksekusi 7 Pemimpin Gengster BEIJING, China (AP): China mengeksekusi tujuh pemimpin gengster Kamis (7/1) karena membunuh, menjual senjata api, berjudi dan kejahatan lainnya dalam apa yang disebut media pemerintah kasus gengster terburuk di provinsi mereka sejak didirikannya negara komunis China 60 tahun lalu. Kantor berita Xinhua mengatakan tujuh pemimpin gengster itu dieksekusi di Shijiazhuang, ibukota provinsi provinsi of Hebei, di China Utara, atas perintah Pengadilan Tertinggi Rakyat China. Hubungan ke kantor besar Pengadilan Menengah Shijiazhuang tidak dijawab Kamis. Eksekusi itu merupakan perkembangan terakhir dalam aksi pembersihan atas kejahatan terorganisasi di China. Dua bos gengster di provinsi selatan Guangdong dijatuhi hukuman mati bulan lalu dan seorang mantan pemimpin geng yang putranya telah menjelma jadi politisi tingkat atas telah dieksekusi November lalu di provinsi utara Jilin. Juga pada bulan November, seorang bos perusuh di pusat kota besar Chongqing telah dieksekusi sebagai bagian dari satu penindakan besar yang berhasil menjaring sampai 2.900 tersangka penjahat, termasuk 14 pejabat tingkat atas pemerintah dan kepolisian. Satu laporan internal oleh Kementerian Keamanan Umum memperkirakan China memiliki 2 sampai tiga juta orang yang terlibat dalam kejahatan terorganisasi pada 2004 dan 4.200 ‘jaringan ala mafia,’ kata Ming Xia, seorang dosen di The City University of New York yang mempelajari berbagai kejahatan di China. Laporan Kamis mengatakan tujuh pemimpin gengster Hebei itu telah membunuh sejumlah orang, menjual senjata api dan melakukan kegiatan perjudian di sejumlah kota di seluruh provinsi tersebut. (m07)
Makkah Segera Jadi Kota Paling Maju Di Dunia MAKKAH -- kota yang menjadi tempat Masjidil Haram yang merupakan kiblat umat Islam -- dalam waktu tidak lama lagi akan berubah menjadi kota paling maju di dunia. Pangeran Khaled Al-Faisal -- gubernur Makkah -- menegaskan pentingnya menjadikan kota suci tersebut sebagai salah satu kota paling cantik, bersih, berbudaya dan maju di dunia. Langkah awal dari rencana itu diungkapkan dalam peluncuran kompetisi pertama bagi pengindahan Makkah di Hotel Park Hyatt di Jeddah. Pangeran Khaled mengatakan kepemimpinan Arab Saudi bertekad untuk menjadikan Makkah sebagai salah satu kota paling maju dan indah di dunia. Sejumlah artis, konsul jenderal, pebisnis, pejabat pemerintah dan wartawan ikit menghadiri acara itu yang diselenggarakan oleh dewan kota Makkah. “Strategi pengembangan Makkah menjadi jantung Rencana Pembangunan Lima Tahun Kerajaan Arab Saudi,” kata pangeran tersebut. Seandainya saja Makkah tidak berada pada posisinya saat ini, maka kawasan itu tidak akan jadi perhatian penting untuk ditingkatkan budaya dan politisnya sehingga menjadi kota penting di dunia. “Jika saja Makkah tidak berada di sini, tentu
kawasan ini tidak akan dipandang penting posisi budaya dan politiknya di dunia,” katanya sambil menambahkan semua usul pengembangan dan inisiatif pembangunan Makkah itu muncul setelah melihat posisi Kaabah yang suci. Menurut Pangeran Khaled, kerajaan mendapat kehormatan untuk mengurus Rumah Allah dan karena itu kerajaan memiliki tanggungjawab untuk mengembangkan dan menjamin perdamaian dan keamanan demi kenyamanan para jamaah yang datang dari berbagai penjuru dunia. “Kami mendapat kehormatan untuk mengurus Rumah Allah dan karena itu pula kami memiliki tanggungjawab untuk membangun Makkah dan menjamin bahwa kedamaian dan kenyamanan bagi para jamaah yang datang dari berbagai kawasan di dunia,” katanya. Dia menghargai usaha-usaha itu, termasuk pada para artis dan pebisnis yang telah memberikan inisiatif bagi pengindahan Makkah itu. Butuh waktu dua tahun Walikota Makkah Osama Al-Bar mengatakan persiapan bagi kompetisi Islam pertama bagi usaha mempercantik Makkah membutuhkan waktu dua tahun untuk membuat satu
perencanaan yang menjadikan posisi Makkah unggul di dunia Islam Dia mengatakan dewan kota ingin untuk memastikan partisipasi sejumlah besar artis dari negara Arab dan Islam dalam kompetisi itu, dan menambahkan bahwa kompetisi itu akan dipublikasikan di media internasional. Menjelaskan tujuan utama kompetisi itu, Al-Bar mengatakan pertama sekali usaha tersebut adalah bermaksud untuk mempercantik Makkah dengan mengubah pojok-pojoknya menjadi musium semi Islamis. “Langkah itu juga akan memberikan satu kesempatan baik bagi para artis Islam di seluruh dunia untuk menunjukkan keahlian dan standar mereka,” demikian menurut walikota Makkah. Dia mengatakan kompetisi itu juga bertujuan untuk menyebarkan seni dengan menggambarkan warisan karya seni Makkah. Sarana itu juga akan membantu para seniman untuk saling tukar pengalaman satu sama lainnya. Hadiah sebanyak AS$300.000 akan diberikan kepada para pemenang, kata seniman Taha Sabban, salah seorang anggota komite persiapan kontes tersebut. Karya seni akan dipamerka di 12 lokasi di Makkah. (an/m07)
Sport
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
5
Beckham Banjir Pujian AC Milan Vs Genoa 5-2 ROMA (Waspada): Kembalinya David Beckham membuat permainan AC Milan semakin hidup. Disaksikan pelatih Inggris Fabio Capello, Beckham cs pun membantai Genoa 5-2 di Liga Seri A, Rabu (Kamis WIB). Beckham yang memulai musim keduanya tahun ini bersama Milan dengan status pinjamandariLAGalaxy,langsung mengisi line-up starting I Rossoneri di San Siro. Dia bahkan menjadi kreator gol Thiago Silva menit 38 dan baru ditarik keluar menit75untukdigantikandengan Marek Jankulovski. Aksi dan kontribusinya kontan mengundang banjir pujian.“Diasiapmenghadapiapa pun dan memiliki taktik cerdas serta berkualitas,” puji alenatorre Leonardo de Araujo, seperti dilansir Reuters, Kamis (7/1). “David berlatih kurang lebih di semua posisi musim ini, terutama karena Alexandre Pato, Clarence Seedorf dan Andrea Pirlo cedera. Jadi dia mencoba berbagai posisi,” tambah Leonardo. WakilPresidenMilanAdriano Galliani pun mengacungkan jempol kepada mantan maskot Manchester United tersebut. “Jujur, saya katakan bahwa Beckham pemain terbaik yang datang di Italia, Januari ini,” sanjung Galliani. Bintang berusia 34 tahun itu mengawali laga sebagai penyerang,lantasberalihmenjadigelandang yang mengarsiteki lima gol kemenangan Il Diavolo. “Dia seharusnya ditransfer sejak musim panas lalu. Kami sangat
AP
Gelandang anyar Milan David Beckham (kiri) menyambut selebrasi gol Ronaldinho Gaucho di San Siro Stadium, Rabu (Kamis WIB). bahagia dia bisa kembali bergabung,” tambah Galliani kepada TribalFootball. “Dia pemain serbabisadenganberbagaiperan. Beckham bisa bermain di kanan, dibelakangstrikersertaditengah,” katanya lagi. Wasitmemberikantigapenalti bagi Milan. Satu sukses dieksekusi Ronaldinho Gaucho setelah gagal pada kesempatan pertama, satu lagi oleh Klaas Jan Huntelaar. Marco Borriello mencetak dua gol ditambah satu gol lagi dari bek Thiago Silva. Musim lalu Beckham juga dipinjam setengah musim oleh Rossoneri, sehingga secara keseluruhan dia sudah 18 kali membela Milan di Seri A. “Dia meru-pakan juara sejati. Tapi dia juga sadar harus bekerja kerasdisini,”ujargelandangMassimo Ambrosini. “Sejak kehadirannya musim
lalu, kami telah mengubah formasi. Namun Beckham terlihat tak memiliki masalah untuk beradaptasi dengan pola permainan kami,” lanjut gelandang berusia 32 tahun itu. Sundulan Giuseppe Sculli membuat Genoa memimpin pada pertengahan babak pertama, setelah tendangan penalti Ronaldinho dijinakkan kiper tamu. Bintang Brazil itu tak lama kemudian kembali menggebrak dan menyamakan kedudukan lewat titik 12 pas. Serangan keras Thiago, dua gol Borriello pada babak kedua serta satu lagi dari Huntelaar melalui titik penalti, sudah cukup bagi Milan untuk membukukan kemenangan. Debutan Genoa David Suazo memperkecil kekalahan timnya pada akhir permainan. Pelatih Genoa Gian Piero
Gasperini mengakui Milan memang pantas menang. “Kami sangat menderita, karena ruang gelandang Milan sangat terbuka,” tutur Gasperni. “Situasikamidilinipertahanan sangatkritis,alhasilkamimenelan kekalahan memalukan ini. Kesulitan kami terjadi karena kamihanyamemilikisatupemain bertahan murni,” ucapnya lagi. Liga Seri A, Rabu (6/1): AC Milan vs Genoa Atalanta vs Napoli Bari vs Udinese Cagliari vs AS Roma Catania vs Bologna Chievo vs Inter Milan Lazio vs Livorno Parma vs Juventus Sampdoria vs Palermo Siena vs Fiorentina
5-2 0-2 2-0 2-2 1-0 0-1 4-1 1-2 1-1 1-5
(h01/rtr/tf/ap) Klasemen Liga Seri A Inter Milan 18 13 3 2 37-14 42 AC Milan 17 10 4 3 28-19 34 Juventus 18 10 3 5 32-22 33 Napoli 18 8 6 4 28-24 30 AS Roma 18 8 5 5 29-24 29 Parma 18 8 4 6 23-24 28 Fiorentina 17 8 3 6 23-16 27 Bari 17 7 6 4 21-15 27 Palermo 18 7 6 5 23-21 27 Sampdoria 18 7 5 6 22-26 26 Cagliari 17 7 3 7 27-23 24 Chievo 18 7 3 8 20-20 24 Genoa 17 7 3 7 30-32 24 Lazio 18 4 7 7 14-17 19 Udinese 17 5 3 9 19-23 18 Livorno 18 5 3 10 11-23 18 Bologna 17 4 4 9 17-25 16 Catania 18 3 6 9 17-26 15 Atalanta 17 3 4 10 15-27 13 Siena 18 3 3 12 18-33 12
Kejutan Lanjutan Piala Raja MADRID(Waspada):Kejutan masih berlanjut pada leg pertama babak16besarPialaRajaSpanyol. Sehari setelah Barcelona dipermalukan Sevilla, giliranValencia dan Atletico Madrid yang menjadi pecundang. Valencia gagal memaksimalkan dukungan publik Mestalla, sehingga ditaklukkan Deportivo La Coruna 1-2, Rabu (Kamis WIB). Los Ches pun terancam tersingkir, karena mesti menang dengan selisih dua gol pekan depan di Riazor. Beberapa peluang emas sebenarnya mampu dilahirkan pasukan Unai Emery pada babak pertama, di antaranya melalui Joaquin Sanchez dan Juan Mata. Tapi blunder Hedwiges Maduro dua menit setelah jeda justru membuat Super Depor unggul lebih dahulu lewat gol winger Andres Guardado. Tim tamu menggandakan keunggulan menit 55 melalui aksi solo Pablo Alvarez. David Silva memperkecil ketertinggalanValencia17menitsebelumbubaran, namun hingga laga berakhir El Che gagal mengejar defisit satu gol. Nasib tim elit Atletico Madrid malah lebih tragis. Dijamu klub divisi dua Recreativo Huelva, Sergo Aguero cs kalah telak 30. Bruno Fornaroli membuka keunggulan Huelva menit 14. Atletico semakin terpuruk setelah menit 21 Tomas Ujfalusi mendapat kartu merah. Huelva pun memaksimalkannya dengan
Hasil Rabu (Kamis WIB): Huelva (II) vs Atl Madrid 3-0 Alcorcon (III) vs Santander 2-3 Valencia vs Deportivo 1-2 Celta Vigo (II) vs Villarreal 1-1 Hasil Selasa (Rabu WIB): Barcelona vs Sevilla 1-2
Chivu Retak Tengkorak Kepala ROMA (Waspada): Kemenangan 1-0 Inter Milan atas ChievoVerona pada Rabu di Liga Seri A, harus dibayar mahal dengan retaknya tengkorak kepala bek Cristian Chivu. “Chivu mengalami cedera di bagian kanan kepalanya. Ini menyebabkan keretakan tengkorak dan hematoma (penggumpalan darah),” beber Sergio Turazza, dokter spesialis yang menangani Chivu, seperti dikutip La Gazzetta Dello Sport, Kamis (7/1). BekRumaniaitucederaketikabenturankepala dengan penyerang Chievo Sergio Pellissier dalam sebuah duel udara di awal babak kedua. Chivu pundilarikankerumahsakitdanterpaksamenjalani operasi selama lebih dari satu jam. Mantan pemain AS Roma itu masih harus tetaptinggaldirumahsakituntukmenjalanipemeriksaan. DokterTurazza menyarankan agar Chivu menjalaniprosesoperasi.“Itu(operasi)merupakan langkah penting yang harus diambil,” jelasnya. “Sebab, terdapat penggumpalan darah dan kami harus segera mengangkat serpihan retakan tulang yang tersebar di kepalanya. Ini kami lakukan agar hematoma tak menjalar,” tambah Turazza. Kendati cederanya parah, Turazza meyakini bek29tahunitumasihbisapulih.“Dindingotaknya tidak mengalami kerusakan. Secara normal, kerusakan tulang tengkorak akan diperbaiki oleh tulang,” papar Turazza. “Semuanya telah jelas dan saya cukup yakin dia akan bisa kembali bermain tanpa mengalami masalah. Namun tentunya dengan kesabaran,” katanya menambahkan. Cedera Chivu menambah pelik problem di benteng pertahanan I Nerazzurri, yang sebelumnya telah kehilangan Davide Santon. “Kami berharap Chivu bisa kembali secepat mungkin, tapi saya pikir dia akan absen untuk beberapa saat,” tutur pelatih Jose Mourinho.
AP
menambah dua gol lagi lewat Barrales dan Candeias. “Saya belum pernah menemuikekecewaansepertiinisepanjang karir saya. Para pemain kurang fokus, gigih dan profesionalisme,” kecam pelatih Atletico Quique Sanchez Flores dalam AP, Kamis (7/1). “Kami harus bersikap profesionalagarbisamengembalikan situasi positif pada sisa musim. Ini tanggung jawab saya dan saya akan mencari solusinya agar pemain tidak lagi mengecewakan
Problem Catur
Hitam melangkah, mematikan Putih dalam enam langkah. Jawaban di halaman 2.
saya,” tambah Flores, yang menggantikan Abel Resino pada Oktober 2009. “Para pemain tak boleh lagi membedakan lawan entah mereka dari divisi dua atau tiga. Mereka mesti bermain layaknya tampil di Anfield atau Santiago Bernabeu,” tegas mantan pelatih Valencia tersebut. Kejutan Piala Raja makin lengkap ketikaVillarreal ditahan imbang 1-1 oleh tim divisi dua yang lagi tertatih-tatih, CeltaVigo di Stadion Balaidos. Penampilan awal Celta yang cukup bersinar
TTS Topik
membuat mereka seperti bukan tim peringkat 18 dari 22 tim divisi dua. Villarreal sempat memimpin 12. Robert Cani memberi umpan kepadaGiuseppeRossidanstriker Italia itu menyelesaikan tugasnya dengan baik ke gawang kiperYoel Rodriguez. Semenit sebelum turun minum, striker Celta Arthuro Bernhardt mendapat bola kiriman dari titik bebas yang dilancarkan Roberto Trashorras. KiperVillarreal Diego Lopez pun tidak berkutik dibuatnya. (h01/ap/rtr)
Agama
LONDON (Waspada): Cuaca buruk yang terus melanda tanah Inggris membuat laga Liga Premier antara Arsenal melawan Bolton Wanderers terpaksa ditunda. Duel sejatinya digelar, Rabu (Kamis WIB) di Stadion Emirates. Namun karena salju tebal yang menerpa London membuatnya harus ditunda. “Meski melakukan segala usaha untuk mementaskan pertandingan malam ini, perubahan kondisi cuaca di sekitar area Emirates yang tibatiba dan sulit diprediksi telah membuat kami tak memiliki pilihan selain menunda pertandingan,” bunyi pernyataan resmi Arsenal melalui situsnya. Penundaan jelas merugikan tuan rumah The Gunners, karena Bolton tengah limbung akibat pemecatan pelatih Gary Megson. The Trotters kini diotaki Owen Coyle, yang baru ditransfer dari Burnley. “Pelatih baru akan menghadapi beberapa pilihan pemain untuk bekerjasama,” beber bek Bolton Gretar Steinsson dalam TribalFottball. Namun bek berusia 27 tahun ini yakin, pelatih asal Skotlandia itu dapat bekerjasama dengan rekan-rekan setimnya. “Kevin Davis dan Ivan Klasnic adalah mitra yang bagus di lini depan,” jelasnya. “Johan (Elmander) juga tampil baik saat melawan Lincoln City di laga FA Cup. Ya, kami memiliki banyak pemain menyenangkan di klub ini,” tambah bek asal Islandia itu. Coyle hijrah ke Bolton setelah menunggangi Burnley sejak 2007. Tapi debut arsitek kelahiran 43 tahun itu tertunda oleh salju. Buruknya cuaca di wilayah Inggris juga telah mengganggu sejumlah pertandingan sepakbola maupun olahraga lainnya, termasuk dua laga semifinal Piala Carling. Padahal jika mampu menang atas Trotters, William Gallas cs naik ke posisi dua klasemen dengan menggusur Manchester United (nilai 43).
ROMA (Waspada): Gelandang Perancis Patrick Vieira mengaku akan meninggalkan Inter Milan dan bergabung ke Manchester City. “Sungguh penting bagi saya untuk cabut ke Manchester City. Saya akan menunjukkan bahwa permainan saya masih sama ketika saya bermain dengan (Roberto) Mancini di Inter,” tekad Vieira dalam Eurosport, Kamis (7/1). Mancini sudah lama mengincarVieira, karena pelatih anyar City itu ingin bereuni dengannya. AP “Saya menghabiskan waktu Patrick Vieira (kiri) tampil cemerlang melawan tiga tahun di Inter dengan indah. Chievo Verona. Tapi saya ingin bermain di Piala Dunia dan itu tidak mungkin bila saya bertahan di sini,” jelas Vieira. “Pasalnya, selama bermain di Inter, saya bukan pilihan utama pelatih Jose Mourinho. Saya menerima kenyataan tersebut,” ujarnya lagi, setelah dia ikut andil menaklukkan Chievo Verona pada Rabu di Liga Seri A. (bb/eurosport) Mendatar 1. Kota di Syria dimana terdapat masjid Umayah dan kuburan Bilal 4. Nama nabi yang sempat menampar malaikat maut karena menolak mati 6. Rumah Allah 7. Nama nabi pembuat kapal 11. Tanda-tandanya termasuk apabila dia bicara, dia dusta; berjanji diingkari 12. Sifat yang dibenci Islam 14. Berhenti sebelum kenyang 15. Perhitungan 17. Bersetubuh bukan dengan istri sendiri 19. Berdosa dikerjakan, tidak halal 21. Manusia, surat ke 76 Al Quran 22. Nama nabi kaum ‘Ad 23. Memberikan harta untuk kebajikan 28. Masa dimana istri haram disetubuhi 29. Syara’ bersendi kitabullah 30. Pengikut, bukan imam 31. Tempat penyiksaan, panas mendidih 32. Suratan/ketentuan Allah atas segala sesuatu yang diciptakanNya
Ketika Chivu terpuruk, gelandang Patrick Vieira malah bersinar dalam aksi yang mungkin merupakan laga terakhir baginya di Inter.“Patrick menunjukkan permainan bagus tanda selamat tinggalnya,” tukas Mourinho, seraya menambahkan belum tahu ke mana Vieira akan berlabuh. “Saya teramat puas, ini laga yang banyak menentukan dan amat berarti. Tim ini menjadi berbeda karena penampilan kuat karakter pemainnya,” tambah pelatih asal Portuga itu. Gol kemenangan La Beneamata tercipta menit 12.Tembakan Mario Balotelli ditepis lawan persis di garis gawang dan disambut bomber anyar Goran Pandev yang dengan cepat menggetarkanjalalawan.Namungerakanulangmenunjukkan bola Balotelli sudah lebih dahulu masuk. Tapi Balotelli malah dicemooh dan diteriaki suporter tuan rumah saat selebrasi. “Saya ingin bilang satu hal. Tiap kali saya datang ke Verona, saya paham bahwa fans di sini akan semakin menjijikkan,” balas Balotelli lewatSky Sports Italia. (h01/vvn/rtr/sky)
Cuaca Buruk Tunda Gunners Vs Trotters
City Penting Bagi Vieira
Bek Deportivo Adrian Lopez Piscu (kanan) mengalahkan bomber Valencia David Villa di Mestalla Stadium, Rabu (Kamis WIB).
AP
Bek Inter Cristian Chivu ditandu keluar lapangan pada Rabu di markas Chievo Verona.
Menurun 2. Surat ke 30 Al Quran tentang kerajaan Romawi 3. Bulan ke 10 Hijriah 4. Orang yang beragama Islam 5. Perbuatan menduakan Tuhan 6. Tidak berdosa dan tidak berpahala dikerjakan 8. Surat Al Quran artinya pengumpat 9. Belum bersih setelah bersetubuh 10. “Imam Zaman”nya kaum Syiah 13. Santun 16. Kata untuk menyatakan anak laki-laki dari seseorang 18. Surat Al Quran tentang wanita 20. Nama nabi yang meninggal dalam usia 63 tahun 24. Ditakuti terjadinya oleh semua pemeluk agama 25. Nabi pertama 26. Surat Al Quran yang sering dibaca saat kemalangan 27. Semua orang ingin memasukinya di akhir zaman
AP
William Gallas cs tertunda kurangi jarak dengan Chelsea.
Gunners(41poin)kinijugahanyaminusempat angka dengan satu laga sisa lebih banyak dari pemimpin klasemen Chelsea (nilai 45). Skuad Arsene Wenger itu mampu bangkit sepanjang Desember 2009 dengan empat kemenangan, sehingga memangkas jaraknya yang sempat berselisih 11 angka di bawah The Blues. Semangat Gallas cs pun berkobar lagi untuk segera mengakhiri paceklik gelar sejak tahun 2004. Perjalanan menuju ke sana akan dimulai dengan memukul Everton di Stadion Emirates pada Sabtu (9/1), saat Chelsea mengunjungi Hull City dan MU bertandang ke Birmingham City. “Kami tak akan menyerah. Kami terus berjuang dan percaya pada kemampuan kami,” tekad Wenger, sepert dilansir Reuters, Kamis (7/1). “Ujian terbesar kami adalah kekuatan mental dan solidaritas para pemain. Itu sudah teruji. Kami punya rasa lapar yang hebat dan semangat tim yang kuat, tapi bukan berarti Chelsea dan MU tidak punya itu,” tambah The Professor. (h01/bb/tf/rtr)
Kontrak Baru Ribery BERLIN (Waspada): Gelandang serang Bayern Munich Franck Ribery akan meneken kontrak baru bersama FC Hollywood. “Tentu saja itu AP memungkinkan,” ujar dalam laman Bayern, Kamis (7/1). Ribery sejak musim panas lalu santer dikabarkan bakal meninggalkan Allianz Arena, karena dia diminati sejumlah klub ternama Eropa seperti Chelsea, Real Madrid dan Manchester United. Bahkan bintang Perancis itu sempat dikabarkan telah mencapai kesepakatan prakontrak dengan Madrid. Ribery yang masih terikat kontrak dengan Bayern sampai akhir musim depan, baru mau memutuskan masa depannya pasca Piala Dunia 2010. (bb/ap)
S u d o ku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan hari ini: sedang (***). Jawabanhalaman di kolom 8.dua.
7
1 8 9
6 7 1 5 4 2
9 8 7 4 6
5
3
5 9
5 4 2
4 9 3 7 2 5 2 4 8 5
Sport
6
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Duel Cantik Semifinal BRISBANE, Australia (Waspada): Petenis Belgia, Justine Henin, harus bertanding selama dua setengah jam untuk menyingkirkan Melinda Czink dan maju ke semifinal Brisbane International, Kamis (7/1). Henin, yang baru bermain kembali setelah absen dua tahun, mengalahkan Czink dalam tiga set 6-2, 3-6, dan 76 (5) di perempatfinal Brisbane International. Pertandingan berlangsung ketat selama dua jam 21 menit. Ini merupakan turnamen pertama Henin yang mundur saat menempati peringkat puncak dunia pada Mei 2008. Di babak semifinal, ia akan ditantang petenis cantik asal Serbia, Ana Ivanovic. Czink, petenis asal Hongaria, memberi pelajaran berat buat Henin. Saling mengalahkan dalam dua set awal, Henin baru mampu menamatkan perlawanan Czink setelah mencapai match point yang keenam. Ivanovic lolos ke semifinal setelah menyingkirkan petenis Rusia, Anastasia Pavlyuchenkova, 6-4, 7-6. Pernah menempati peringkat satu dunia, Ivanovic baru meraih satu gelar juara grand slam saat menjuarai Perancis Terbuka 2008. Ia meraihnya hanya sebulan setelah Henin memutuskan menggantung raket. Selain Henin dan Ivanovic,
petenis Belgia Kim Clijsters lolos setelah menumbangkan Lucie Safarova 6-1, 0-6, 6-4. Pada semifinal, Clijsters akan menghadapi petenis Jerman Andrea Petkovic yang menumbangkan unggulan keempat Daniela Hantuchova (Slowakia) 6-4, 6-2. Di Doha, langkah tiga petenis top di turnamen tenis Qatar Terbuka belum terhadang. Roger Federer, Rafael Nadal dan Nikolay Davydenko memastikan diri maju ke babak ketiga setelah berhasil mengalahkan lawan-lawan mereka, Kamis (7/1). Federer, unggulan pertama dan berstatus juara bertahan, dengan mudah meraih tiket ke babak selanjutnya. Petenis nomor satu dunia asal Swiss ini menang 6-2, 6-4 atas petenis Rusia Evgeny Korolev. Sementara itu, Nadal yang mengaku kondisinya sudah fit 100 persen untuk menghadapi persaingan sepanjang tahun 2010, juga dengan mudah menundukkan pemain Italia Potito Starace 6-2, 6-2. Unggulan ketiga, Davydenko, yang akhir bulan lalu juara World Tour Finals, tak terlalu kesulitan menaklukkan Marco Chiudinelli asal Swiss 6-3, 6-4. Nadal selanjutnya akan melawan pemain Belgia Steve Darcis yang menang 6-3, 6-1 atas pemain Maroko Younes El Aynaoui, sedangkan Federer menghadapi petenis Latvia Ernests Gulbis. Davydenko, unggulan ketiga, selanjutnya bertemu dengan petenis yang dikenal memiliki pukulan kuat asal Kroasia, Ivo Karlovic. (m33/ap)
AP
Clippers Jagoan Los Angeles Hasil lainnya Atlanta Hawks vs New Jersey Nets Cleveland Cavaliers vs Washington Wizards Toronto Raptors vs Orlando Magic Golden State Warriors vs Minnesota T’wolves New Orleans Hornets vs Oklahoma City San Antonio Spurs vs Detroit Pistons Phoenix Suns vs Houston Rockets Utah Jazz vs Memphis Grizzlies
AP
Baron Davis (tengah) memimpin LA Clippers untuk menobatkan diri sebagai tim terbaik di Los Angeles setelah mengungguli Lakers di Staples Center, Kamis (7/1).
Aussie Mengeluh KUWAIT CITY (Waspada): Pelatih Australia Pim Verbeek mengeluh setelah beberapa pemainnya terkena sorotan cahaya dari ‘laser pointer’ tepat di mata mereka oleh para pendukung Kuwait. Aksi itu terjadi saat berlangsungnya pertandingan kualifikasi Piala Asia 2011 Grup B di Keifan, Kuwait City, Rabu (Kamis WIB). Kiper Eugene Galekovic dan gelandang DarioVidosic sasaran utamadariaksitersebut.Maksudnya untuk mengacaukan gerakan anak-anak Aussie dengan menyilaukan pandangan mereka menggunakan sinar laser di Kota Kuwait, tempat Socceroos ditahan imbang 2-2 setelah sempat unggul 2-0. “Kiperkamiyangmengalaminya ... Juga pada saat akan dilakukan sepak pojok, Dario Vidosic yang melakukannya dan mereka menyorotkan sinar laser ke wajahnya,” kecamVerbeek lewat Fox Sports, Kamis (7/1). “Saya mengatakannya kepada para pejabat, tetapi mereka bilang itu oke. Hal-hal seperti ini sering terjadi,” sesal pelatih asal Belanda tersebut. Hasil seri itu sekaligus memanaskan persaingan Grup B, karena Kuwait, Oman dan Australia masih berpeluang lolos. Kuwait dan Australia saat ini memuncaki klasemen dengan poin delapan, disusul Oman dengan tujuh angka setelah
menekuk Indonesia 2-1. Aussiegagalmemastikantiket ke Qatar, kendati sempat unggul dua gol di awal laga lewat Luke Wilkshire dan Dean Hefferman. Kuwaitmemaksakanhasilimbang lewat Hamad Al Enezi danYousef Nasser. Walau harus tertunda meraih tiket, peluang Socceroos untuk melaju tetap sangat besar. Sebab pada laga terakhir, mereka hanya akan menjamu Indonesia, sedangkan Kuwait bertandang ke Oman. Beda dengan Socceroos, tim-tim unggulan seperti Jepang, Iran, China, Bahrain dan Uni Emirat Arab, berhasil memastikan lolos ke putaran final di Qatar pada Rabu. Jepang secara dramatis mempermalukan tuan rumah Yaman 3-2 meski sempat tertinggal dua gol terlebih dulu. Basem Al Aqel dan Sami Karama membuat publik Stadion Ali Mohsen Al Muraisi bersorak ketika membawa timnya memimpin 2-0. Namun aksi menawan penyerang Sota Hirayama yang mencetakhatrikmembuatYaman harus menelan pil pahit. Laga ini sempat dibayangi ancaman penundaanmenyusulpercobaan peledakanbomdisebuahpesawat komersil Amerika Serikat pada akhir t2009, sang pelaku merupakan anggota Al-Qaeda cabang Yaman. (h01/ant/rtr/ap)
LOS ANGELES, AS (Waspada): Los Angeles Clippers sementara bisa mengklaim diri sebagai tim terbaik di kota glamor tersebut setelah mengalahkan Lakers 102-91 dalam lanjutan kompetisi NBA, Kamis (7/1). Inijugamenjadikemenangan pertama Clippers atas Lakers dalam derbi LA sejak 2007. Lima kemenangan beruntun di kandang ternyata menumbuhkan motivasi bagi Clippers untuk melawan Kobe Bryant cs. Sejak jumpball di Staples Center, Clippers pun menampilkan performa yang ciamik. Lakers sendiri tampil buruk dan kalah 52-43 di babak pertama dari Clippers yang dimotori Baron Davis. Clippers kembali menjauh setelah sukses membuat sembilan tembakan beruntun sekaligus mengakhiri pertandingan dengan kemenangan fantastis. Keberhasilan Davis memimpin Clippers membuatnya dinobatkan sebagai pemain terbaik dengan catatan 25 angka 10 assist dan lima rebound. Setelah beberapa kali gelar
119-89 121-98 108-103 107-101 97-92 112-92 118-110 117-94
top skor direbut Lamar Odom, Kobe kembali mencatatkan namanyasebagaipebasketpaling produktif bagi Lakers setelah mencetak 33 poin, delapan assist dan tiga rebound. Di Miami, Boston Celtics memerlukan lima menit tambahan untuk mengjungkalkan tuan rumah Heat 112-106. Kedua tim saling susul menyusul poin ketika pertandingan berlangsung di waktu normal. Setelah tertinggal 30-35, Celtics berbalik unggul 5754 hingga jeda. Celtic sempat unggul hingga delapan poin di kuarter ketiga sebelum Dwayne Wade dan Udonis Haslem membukukan poin demi poin untuk mengembalikan keunggulan Heat. Pertandingan seolah akan menjadimilikHeat,ketikamereka berhasil unggul jauh di awal kuarter keempat. Namun kegagalan Heat untuk menceploskan bola di menit-menit akhir berhasil dimanfaatkan Celtics. Di babak overtime, skuad Doc Rivers berhasil mengoleksi 11 poin berbandingenamyangdihasilkan Heat. (m33/ap)
Pra Piala Asia, Rabu (6/1) Grup A Bahrain vs Hongkong 4-0 Yaman vs Jepang 2-3 Grup B Kuwait vs Australia 2-2 Indonesia vs Oman 1-2 Grup C Uni Emirat vs Malaysia 1-0 Grup D Lebanon vs Vietnam 1-1 China vs Syria 0-0 Grup E Singapura vs Iran 1-3 Thailand vs Jordania 0-0 Klasemen Grup A Jepang* 5 4 0 1 15 4 12 Bahrain* 4 4 0 0 12 1 12 Yaman 4 1 0 3 4 9 3 Hongkong 5 0 0 5 1 18 0 Klasemen Grup B Kuwait 5 2 2 Australia 5 2 2 Oman 5 2 1 Indonesia 5 0 3
AP
1 1 2 2
6 5 4 3
5 4 4 5
8 8 7 3
Klasemen Grup C Uzbekistan* 3 3 0 0 7 2 9 Uni Emirat* 3 2 0 1 6 1 6 Malaysia 4 0 0 4 2 12 0 Klasemen Grup D Syria* 5 3 2 0 6 2 11 China* 5 3 1 1 11 4 10 Vietnam 5 1 2 2 5 9 5 Lebanon 5 0 1 4 2 9 1 Klasemen Grup E Iran* 5 3 1 Thailand 5 1 3 Singapura 5 2 0 Jordania 5 1 2
1 10 2 10 1 3 2 6 3 5 13 6 2 2 3 5
Striker Australia LukeWilkshire (kanan) bertarung seimbang dengan bek Kuwait Mohammed Nada di Kuwait Sports Club Stadium, Keifan, Rabu (Kamis WIB).
Sharapova Bangkit HONGKONG (Waspada): Petenis cantik Rusia Maria Sharapova (foto) bangkit dari kekalahan set pertama untuk menaklukkan petenis China Zheng Jie dalam laga eksibisi di Hongkong, Kamis (7/1). Kemenangan juga menjadi salah satu modal pemain berusia 22 tahun tersebut untuk menatap AustraliaTerbuka pada akhir bulan ini. Sharapova, baru pulih dari cedera bahu, mengawali pertandingan dengan meyakinkan karena langsung unggul 3-1 di set pertama. Tetapi, Zheng yang kini menempati ranking 35 WTA, bisa bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 4-4 sebelum meraih kemenangan 7-6. Di set kedua, Zheng terus memberikan tekanan karena pemain asal Chengdu ini beberapa kali membalas servis Sharapova dengan cross-court winner. Beruntung Sharapova, yang sudah tiga kali menjuarai grand slam, bisa mengatasi situasi dan meraih kemenangan 6-4 dan kembali menaklukkan Zheng 6-2 di set penentuan. “Saya akan melakukan apapun yang bisa dilakukan. Jika kalah di set pertama, dan bisa bangkit, maka bagus... Tetapi, akan lebih baik jika menang dua set saja,” tambah Sharapova, mantan pemain nomor satu dunia itu. Sebelum duel Sharapova kontra Zheng, petenis Rusia Vera Zvonareva menang 6-2, 62 atas pendatang baru dari Jepang Ayumi Morita. Meskipun mendapat dukungan meriah dari suporter, Morita yang merupakan salah satu rising star Asia kesulitan mengatasi lawannya. Di Auckland, aksi gelombang protes yang ditujukan pada Shahar Peer tidak membuat nyalinya ciut. Petenis Israel ini malah tampil progresif hingga mencapai semifinal ASB Classic. Peer menjadi pemain pertama yang mencatatkan nama di semifinal usai melakoni duel sengit perempatfinal melawan Maria
AP
Kirilenko. Peer memenangi pertandingan tersebut 6-0, 3-6, 6-1 dalam tempo 1 jam 40 menit. Sejak awal turnamen ini berlangsung, Peer sudah menjadi sasaran amuk massa yang sensitif terhadap konflik Israel-Palestina. Selain demonstrasi di luar arena stadion, pihak kepolisian bahkan sempat mendapat ancaman bom. Reaksi keras ini pun berakibat penahanan beberapa orang. (m33/ap)
Spanyol Ke Final Piala Hopman PERTH, Australia (Waspada): Spanyol maju ke final Piala Hopman setelah mengalahkan tuan rumah Australia 3-0 pada pertandingan Grup A di Perth, Kamis (7/1). Australia sebenarnya memerlukan kemenangan straight set di tiga partai pertandingan kejuaraan beregu campuran tersebut. Namun, duet Spanyol Maria Jose Martinez Sanchez dan Tommy Robredo (foto) tidak dapat terbendung. Bahkan pada partai pertama, tunggal putri Martinez Sanchez hanya memerlukan waktu 41 menit untuk memupuskan harapan Australia dengan mengalahkan Samantha Stosur. Spanyol telah dua kali memenangi Piala Hopman di Australia. Pertama, “El Matador” menang tahun 1990, kemudian tahun 2002, saat gabungan Robredo dan Arantxa Sanchez Vicario mengalahkan AS di final. Robredo mengatakan, Spanyol tidak khawatir dalam menghadapi tuan rumah Australia. “Kami membuat penghitungan di ruangan dan semua orang mengatakan bahwa jika kami merebut satu set saja kami pasti ke final,” katanya. Robredo juga menyatakan senang karena ada kesempatan memperoleh hadiah bola bertakhtakan berlian bagi juara turnamen ini, seperti yang pernah didapatnya tahun 2002. Menurut dia, Martinez Sanchez telah menjadi inspirator kemenangannya pekan ini. “Maria main bagus pekan ini. Saya punya
AP
partner hebat yang tampil begitu bagus,” katanya. Martines Sanchez, peringkat 26 dunia, melanjutkan prestasi tanpa kehilangan satu set pun dengan mengalahkan Stosur, 6-4, 6-1. Pada partai kedua, Roberto mencatat kemenangan 6-2 6-4 atas Lleyton Hewitt yang bermasalah dengan punggungnya. Spanyol melengkapi kemenangan setelah ganda campuran Martinez Sanchez/Robredo mengalahkan Stosur/ Hewitt, 6-3, 3-6, 10-7. (m33/ap)
Polisi Bebaskan Hendri JAKARTA (Waspada): Kepolisian kesulitan menjerat hukuman kepada Hendri Mulyadi alias Eji. ‘Pemain ke12’ Indonesia itu masuk ke lapangan saat Timnas SeniormenjamuOmandiStadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (6/1) malam. Hendri berlari masuk ke dalam lapangan dengan memanjat pagar pembatas dari Sektor 23 dan berlari mengejar bola yang sedang dimainkanpemainkeduatim pada masa injury time. Dia sempat menggiring bola ke gawang Oman, sebelum akhirnya digiring polisi keluar. Setelahdiselidiki,ternyata pria lulusan SMAN 1 Bekasi, warga Kampung Serang RT Antara 002 RW 001 Serang, Cikarang Selatan itu melakukan demi- Polisi mengamankan seorang pendukung yang masuk lapangan kian karena sangat kecewa saat pertandingan Pra Piala Asia Grup B antara Indonesia melawan dengan penampilan Markus Oman di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Horison cs, yang tak pernah Rabu (6/1) malam. menang di Grup B. “Dia sudah dibebaskan. Saya mendapat “Walau salah, saya bisa memaklumi. Apa yang penjelasan dari kepolisian dan mereka tidak bisa diperlihatkan penonton itu sebagai wujud menahannya karena tidak ada landasan hukum kecintaannya terhadap tim nasional. Dia mungkin yang kuat untuk menjeratnya,” ujar Ketua Komisi merasa kecewa karena Indonesia tidak membuat Keamanan PSSI Ashar Suryobroto di Jakarta, gol,” ucap Nurdin. Kamis (7/1). Sedangkan pelatih Oman, Claude Le Roy Ketua Umum PSSI Nurdin Halid pun menga- menganggap masuknya penonton ke dalam kuijikaaksipemuda20tahunitudapatdimaklumi, lapangan sebagai hal yang lumrah, dan bisa terjadi walaupun tetap menganggap perbuatannya di lokasi yang pengamanannya ketat. “Mungkin membuat Indonesia terancam kembali dia ingin menunjukkan bagaimana caranya menerima sanksi dari Konfeferasi Sepakbola mencetak gol,” jelas Le Roy. Asia (AFC). (h01/bb)
Sport
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
7
Atmosfer Bogor Memanas BOGOR (Waspada): Menjelang perseteruan PSMS Medan dengan Persikabo Bogor dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia grup I di Stadion Persikabo, Jumat (8/1) ini, atmosfer kota hujan tersebut benar-benar memanas. Bagi PSMS yang ingin menggapai nilai 18 di putaran pertama dan Persikabo yang ingin melepaskan diri dari ancaman degradasi, sama-sama akan menjadi laga nanti sebagai momen penentu. Usai kalah 0-3 atas Persita Tangerang, Selasa (5/1) lalu, tidak ada kata lain bagi PSMS selain membukukan kemenangan atas skuad asuhan Iwan Setiawan. Arsitek PSMS, Suimin Diharja mengatakan hal itu di penginapan Ayam Kinantan seraya memotivasi tim asuhannya tampil habis-habisan
menghadapi mantan timnya tersebut. “Kita harus menang! Tidak bisa tidak, karena kesempatan pertama kita untuk mencuri poin telah gagal dari Persita,” ujar Suimin. Hal lainnya, menurut Suimin, ini bukan hanya pertarungan antara PSMS melawan Persikabo, tapi ini merupakan pembuktian bagi publik Kota Medan bahwa menghadapi Persikabo juga merupakan tarung penuh prestise bagi dirinya yang pernah menangani skuad Laskar Padjajaran itu.
“Kemenangan ini bukan hanya untuk tim, tetapi pembuktian saya juga untuk masyarakat Medan. Meski mereka pernah saya latih, tidak ada cerita karena PSMS perlu kemenangan ini,” katanya. Namun, menghadapi Persikabo tidaklah mudah apalagi akumulasi kartu kuning yang diterima Nyeck Nyobe dan Denny Wahyudi disinyalir akan membuat lini pertahanan PSMS rapuh. Beruntung Selamet Riyadi telah pulih dari cedera akan menjadi tumpuan pertahanan bersama Chico Maradona dan Ahmad Maulana Putra. Di lini depan, Ayam Kinantan dipastikan akan lebih tajam pasca pulihnya striker PSMS Ikpefua Osas Marvellous Saha. “Kondisi Saha baik dan kita harapkan dia bisa maksimal
berperan di lini depan bersama Jecky Pasarella,” tegas pelatih kampung itu. Di kubu Persikabo, pelatih Iwan Setiawan justru khawatir dengan kehadiran Suimin. Pasalnya, sosok Suimin yang pernah dua musim menangani tim asal Kota Hujan tersebut dikagumi masyarakat dan pemain setempat. Dikatakan, pengaruh Suimin masih melekat di hati beberapa pemain yang saat ini diasuhnya. “Aku melihat anak-anak tidak serius.Yang jelas setiap mereka ketemu Suimin termasuk pemain asing selalu terkesan malas atau seperti hutang budi dengannya. Jadi mungkin kita tidak akan menurunkan pemain asing kendati masih harus dirundingkan dulu dengan manajemen,” ujarnya. (m24)
Traktor Kuning ‘Ngamuk’ Di Tanah Rencong Tumbang 0-2 Dari Persiraja BANDA ACEH (Waspada): Laga akhir putaran pertama PSDS Deli Serdang dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 berakhir pahit, setelah dikalahkan Persiraja Banda Aceh 0-1, Kamis (7/1). Adapun kekalahan tersebut dipicu akibat ulah wasit pertandingan yang tidak becus dalam memimpin pertandingan di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh tersebut. Tampil di bawah
guyuran hujan, kedua tim belum mampu mencetak gol hingga menutup babak pertama tanpa gol. Di babak kedua, PSDS terus menekan dan mendapatkan beberapa peluang yang mengancam gawang Persiraja, namun tumpulnya bomber depan PSDS membuat usaha tersebut percuma. Memasuki 15 menit babak kedua, wasit mulai menunjuk-
kan kepemimpinan yang tidak seimbang. Beberapa insiden pelanggaran yang mencederai pemain PSDS, wasit malah memberikan tendangan bebas kepada Persiraja. Hal ini sempat membuat PSDS gencarkan melakukan protes, kendati wasit tetap pada keputusannya yang kerap kontoversial dan merugikan skuad Traktor Kuning. Belum sempat fokus ke pertandingan, Zulkar-
Waspada/Hotma Darwis Pasaribu
Kapten PSDS Deli Serdang, Ansyari “Uwak” Lubis, memprotes keras wasit pertandingan yang salah mengambil keputusan dalam laga Kompetisi Divisi Utama di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Kamis (7/1).
Pangdam Cup Meriahkan HUT Penad Ke-59 MEDAN (Waspada): Dalam memeriahkan HUT Penerangan Angkatan Darat (Penad) ke-59/ 2010, Kapendam I/BB Letkol CAJ DR H Asren Nasution MA membuka turnamen bulutangkis antar instansi Penerangan/ Humas se-wilayah Medan di aula Mapendam I/BB, Jl Gaperta III Medan, Kamis (7/1). Dalam sambutannya, Kapendam I/BB menyatakan olahraga merupakan kegiatan penting untuk membangun fisik dan mental serta jiwa kuat. Selain itu, katanya, dapat terjalin hubungan yang baik dan erat antar insan penerangan dan sekaligus mencari bibit olahragawan yang baik untuk PBSI dan dapat menjadi duta-duta dalam mengikuti pertandingan skala nasional dan internasional. Dikatakan Asren, pertandingan nanti akan menggunakan sistem gugur dengan format dua ganda dan satu tunggal dari peserta. Pertandingan direncanakan berlangsung pada 8-9 Januari ini dengan memperebutkan trofi Pangdam I/BB dan uang pembinaan. (m34)
Ps PN3 Tahan Medan Jaya TANJUNGGADING (Waspada): Juara bertahan PS Medan Jaya ditahan imbang PS PN3 1-1 padaTurnamen Piala Inalum 2009 di lapangan Utama Tanjunggading, Kamis (7/1). Gol Medan Jaya dicetak melalui tendangan Satria. Menit 56, PN3 akhirnya berhasil menyamakan kedudukan melalui Rico Simanjuntak. Jumat (8/1) ini, Batara FC melawan Deli Muda Sergei. (a31)
naen memanfaatkan keuntungan tersebut untuk mencetak gol pertama di menit 70. 10 menit kemudian, striker Persiraja Amos Marah Kilmet memperbesar selisih skor. Gol ini sempat dianulir para pemain PSDS yang menilai Amos terperangkap offside, namun diacuhkan wasit Tardianis (Sumatera Barat). Di menit 85, kisruh semakin memuncak ketka lemparan pemain PSDS kepada kiper Oky Rengga dihukum dengan free kick untuk tuan rumah. Pasalnya, wasit menduga lemparan itu dilakukan Oki, bukan pemain bawah PSDS. Kesalahan fatal wasit yang disaksikan ribuan penonton ini langsung membuat amarah Jenderal Gaek Traktor Kuning Ansyari ‘Uwak” Lubis seraya memberikan isyarat kepada wasit agar menggunakan mata dengan benar. Kisruh yang terjadi lebih kurang selama 5 menit ini pun berhasil dinetralisir pelatih PSDS Sutris bersamaan sejumlah petugas kepolisian yang mengamankan wasit dari serbuan anak-anak Traktor Kuning. Usai pertandingan, Sutris mengatakan menerima kekalahan timnya, tapi tidak jika dikalahkan wasit. Tak lupa, Sutris juga menyampaikan kekesalannya kepada pengawas pertandingan. Di balik kisruhnya pertandingan, Ansyari Lubis mengatakan wasit bingung karena melihat banyaknya orang berpakaian warna hitam di tepi lapangan. Padahal mereka adalah fotografer yang kebetulan memakai rompi hitam. (a06)
Osas Saha (kanan) dan Jecky Pasarella (kiri) diharapkan membawa kemenangan bagi PSMS.
Waspada/Austin Antariksa
MN Yohannes Terbaring Sakit
Percasi Sumut Gelar Catur Eksekutif Solidaritas MEDAN (Waspada): Pengprov Percasi Sumatera Utara akan menggelar kegiatan amal bertajuk “Catur Eksekutif Solidaritas” untuk meringankan penderitaan yang dialami Master Nasional (MN) Yohannes Simbolon yang terbaring sakit. Demikian disampaikan Sekretaris Umum Pengprov Percasi Sumut Ir Perry Iskandar didampingi Wakil Sekretaris Suhadi WN seusai menjenguk Yohannes di RS Advent, Jl Gatot Subroto Medan, Kamis (7/1). Gagasan spontan ini mendapat sambutan positif Ketua Harian KONI Sumut John Ismadi Lubis dan Kasubdsis Disporasu H Sakiruddin SE MM yang turut menjenguk Yohannes. “Dengan kegiatan ini diharapkan dapat meringankan beban keluargaYohannes,” kata Perry. Kegiatan catur tersebut dijadwalkan 17 Januari di Jl Dr Cipto No 8 pukul 13.00WIB. Bagi yang berminat, dapat langsung datang ke lokasi pertandingan
atau mendaftar ke Sekretariat Pengprov Percasi Sumut, Jl HM Yamin. Yohannes, 43, mengalami sakit yang sudah dua tahun dialaminya, yakni tumor di telapak kaki kiri. Penyakitnya kembali kambuh Senin (4/1) hingga langsung dirujuk ke RS Advent. “Keadaannya sangat kritis pada Rabu (6/1), tapi kemarin keadaan kritis sudah dilewati,” jelas Mastiur Pasaribu, i s t r i Yo h a n n e s , k e p a d a Waspada. Sakit yang dialamiYohannes saat berlangsung Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) se-Sumatera di Medan pada Juli 2007. Mulanya dia tidak terlalu mengkhawatirkan penyakit pada telapak kaki. Setelah diperiksa, ternyata terdapat tumor. “Dokter menyebutkan penyakit yang dialami Yohannes kini bukan hanya pada kaki, namun sudah menjalar ke bagian tubuh lainnya atau yang disebut dengan nama kanker melanoma atau sejenis kanker
Waspada/Setia Budi Siregar
MN Yohannes terbaring sakit di RS Advent Medan, Kamis (7/1). kulit,” jelas Mastiur. “Saya dan seluruh keluarga berterimakasih atas perhatian dan terus berharap doa agar Yohannes dapat sembuh dan kembali bermain catur,” tambah Mastiur yang sudah dikaruniai tiga anak.
Ketua Harian KONI Sumut John Ismadi Lubis menyampaikan harapan kepada Yohannes dapat sembuh dan kembali berlatih. Yohannes termasuk atlet super prioritas Program Pembinaan Intensif (PPI) KONI Sumut. (m20)
8
Sport
WASPADA, Jumat 8 Januari 2010
Lopez, Miller Kuasai Etape Keenam ANTOFAGASTA, Chile (Antara/AFP): Pereli sepeda motor Chile, Francesco Lopez (foto), memenangi tahapan kelima Reli Dakar sepanjang 483 kilometer dari Copiapo ke Antofagasta di Chile, Kamis (7/1).
Pengemudi dari Amerika Mark Miller memenangi tahapan kategori mobil dengan mengalahkan teman setimnya yang mengendarai Volkswagen serta mantan juara
dunia Carlos Sainz dengan beda waktu dua 10 detik. Sainz naik ke urutan puncak klasemen sementara setelah pereli Perancis Stephane Peterhansel meng-
alami masalah dalam tahapan kelima itu sehingga harus terhenti sekitar 50 menit. Volkswagen menempati podium setelah pereli Qatar Nasser Al-Attiyah berada di urutan ketiga dan mereka juga menempati urutan tiga besar klasemen overall, AlAttiyah di tempat kedua dan Miller ketiga.
“Kami di tempat terbagus. Hari ini kami hentikan permainan anak-anak. Masih panjang perjalanan di bukit-bukit pasir. Semoga kami dapat mempercepat perjalanan kami. Waktu Stephane Peterhansel yang melorot merupakan keberuntungan bagi kami,” kata Miller.
AP
Pasang Iklan Hub.
� 4528431 HP. 081370328259 Email
iklan_waspada@yahoo.co.id
Ralat Bank Sumut Pengumuman Lelang Tgl. 29 Desember 2009 an Ng Sun Guan/Gunawan Sebidang tanah seluas 66 M2 berikut bangunan ruko berlantai 2,5 permanen diatasnya terletak di Jln. Brig Jend Katamso Gg. Pembangunan No. 48 B tertulis SHM No. 3147 Seharusnya SHM No. 3135
PENGUMUMAN LELANG PT. Djakarta Lloyd (Persero) akan melakukan pelelangan aktiva tetap dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan berupa : No.
Jenis Asset
Status Asset
1.
Rumah Dinas
SHGB No. 23
2.
Gedung Kantor (Ruko)
Akta Tukar Guling No. 27 tgl. 3/5/1995 Notaris Reny Helena Hutagalung
Alamat Asset
Luas Tanah / Bangunan
Harga Limit (Rp)
Jaminan Penawaran Lelang (Rp)
PT. Pelayaran Samudera Djakarta Lloyd berkedudukan di Jakarta
Jl. Nusa Alam Malibu Blok A No. 57 Kel. Suka Damai Kec. Medan Baru Kota Medan Sumatera Utara
T : 495 M2 B : 423 M2
2.877.696.400,-
865.000.000,-
PT. Pelayaran Samudera Djakarta Lloyd berkedudukan di Jakarta
Jl. Brigjend. Katamso No. 35 A-B Kel. Aur Kec. Medan Maimun Kota Medan Sumatera Utara
T : 153 M2 B : 603 M2
2.484.360.000,-
746.000.000,-
Atas Nama
PELAKSANAAN LELANG : Hari / Tanggal : Jum’at, 15 Januari 2010 Waktu : 10.00 WIB s/d selesai Lokasi : Kantor PT Djakarta Lloyd (Persero) Cabang Medan Jl. Perintis Kemerdekaan No. 15 Medan KETENTUAN LAIN : 1. Peminat lelang diwajibkan menyetor uang jaminan Penawaran Lelang sejumlah tersebut ke Rekening Penampungan Lelang KPKNL Medan pada Bank Sumut Cabang Utama Medan, dengan Nomor Rekening : 100.01.02.022642.0, paling lambat tanggal 14 Januari 2010 sudah efektif di rekening tersebut. 2. Waktu melihat asset mulai tanggal 08 Januari s/d 11 Januari 2010 3. Peserta lelang adalah perseorangan, atau badan hukum atau kuasanya dengan dilengkapi surat kuasa bermeterai. 4. Pada saat pelaksanaan lelang peserta lelang membawa asli bukti setor uang jaminan, identitas diri yang masih berlaku (KTP) dan fotocopynya, Akte Pendirian Perusahaan (untuk badan hukum), dan meterai Rp. 6.000,- 2 lembar. 5. Pengajuan penawaran secara tertulis dengan amplop tertutup. 6. Pemenang lelang wajib melunasi pembayaran lelang dalam waktu 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dilunasi maka dinyatakan wanprestasi, uang jaminan dimasukkan ke Kas Negara serta peserta dimasukkan dalam Daftar Pembeli Wanprestasi dan bagi yang tidak ditunjuk sebagai pemenang / kalah uang jaminan dikembalikan tanpa potongan. 7. Barang dijual dengan kondisi apa adanya (as it is). 8. Penjelasan lebih lanjut dapat menghubungi PT Djakarta Lloyd (Persero), yang beralamat di Djakarta Lloyd Building Jl. Senen Raya No. 44 Jakarta Pusat, atau dapat menghubungi : Sdri. Maretha Caturwaty : 085695429289 Sdri. Dwi Fitriany : 081387086128 Sdr. H. Sitorus : 08192104966 Jakarta, 08 Januari 2010
PT Djakarta Lloyd (Persero) Direktur Utama Ttd
PERUM PEGADAIAN KANTOR WILAYAH I SUMUT & NAD Jln. Pegadaian no. 112 Medan Telp (061) 4567247 - (061) 4566248
PENGUMUMAN LELANG Nomor : 814/Log.3.01000/2010 Panitia Penghapusan Barang Milik Negara PERUM Pegadaian Kanwil I Sumut/NAD Tahun 2010, Mengumumkan kepada Masyarakat untuk Pelelangan Umum Barang Milik Negara Inventaris pada PERUM Pegadaian Kanwil I Sumut/NAD sebagai berikut: No.
Nama
Barang
1.
17 (Tujuh belas) Unit Sepeda Motor Thn 1966 / 1997
2.
5 (lima) Unit Mobil Thn 1993/1994
Pelaksanaan Lelang dilaksanakan pada: Hari/Tanggal : Senin / 11 Januari 2010 Pukul : 14.00 wib/selesai. Tempat : Jln. Pegadaian no. 112 Medan Demikian diberitahukan untuk diketahui. Medan, 07 Januari 2010
PANITIA PENGHAPUSAN BARANG MILIK NEGARA
Medan Metropolitan Elpiji 3 Kg Ikut Langka
9
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
MEDAN (Waspada): Setelah tabung elpiji 12 kg mengalami kelangkaan dan peningkatan harga hingga 25 persen, kini giliran tabung 3 kg sulit didapat. Seandainya ada harganya mengalami kenaikan Rp3.000 ribu s/d Rp5.000 ribu per tabung, Kamis (8/1). “Awal 2010 sepertinya merupakan awal ekonomi sulit bagi masyarakat Sumatera Uta-ra, khususnya kota Medan, karena setelah konversi minyak tanah ke gas diberlakukan, mi-nyak tanah subsidi ditarik, kini elpiji pun menjadi langka,” kata Adi, warga Perintis Kemerde-kaan
Medan. Sore kemarin, lanjutnya, dia belum juga mendapat elpiji dengan tabung 3 kg di pasaran, baik di agen maupun eceran, kosong. Jika ada harga melonjak dari sebelumnya Rp15.000 per tabung menjadi Rp18.000 s/d Rp20.000 per tabung.
Mobil Tangki Masuk Jurang Di Sembahe MEDAN (Waspada): Mobil tangki BK 8917 BY bermuatan air isi ulang terjun ke jurang di tikungan Karona Desa Sembahe, Kec. Sibolangit, Kamis (7/1). Dalam peritiwa itu, sopir truk Surya Dharma, 28, warga Desa Bandarbaru mengalami luka-luka dan dirawat di RSUP H. Adam Malik. Sedangkan truk tersebut sudah dievakuasi ke Satlantas Poltabes Medan Pos Pancurbatu. Informasi yang diperoleh di lokasi kejadian menyebutkan, truk colt-diesel tersebut datang dari arah Tanahkaro menuju Medan, membawa air pegunungan yang akan diantar ke Kota Binjai. Sesampainya di tikungan tajam Karona Km 36 Desa Sembahe, tiba-tiba muncul mobil pribadi dari arah Medan menuju Brastagi yang mengambil jalur ke kanan. Melihat hal itu, sopir truk tangki spontan banting stir ke kiri untuk menghindari tabrakan, naas remnya tiba-tiba blong sehingga truk menabrak beram jalan dan terjun bebas ke jurang sedalam 20 meter. Akibatnya, truk tersebut rusak berat, sedangkan sopir mengalami luka-luka. Kapos Lantas Pancurbatu, Ipda Aben Ginting, yang dikonfirmasi via telefon selulernya terkait kejadian itu tidak mengangkat handphonenya, begitu juga saat di sms, siapa nama sopir tersebut tidak memberikan jawaban atau balasan.(cat)
Reuni Al Azhar Besok MEDAN (Waspada): Reuni Al Azhar yang akan diadakan di Hotel Asean Medan, dilaksanakan, Sabtu (9/1) besok dimulai pukul 16:00 hingga selesai, yang diisi dengan berbagai kegiatan dan pembentukan Forum Komunikasi Alumni SMA Al Azhar Medan. Ketua Panitia Pelaksana Reuni, Zulianto, SE kepada wartawan, Kamis (7/1) menyebutkan, inti dari pelaksaan reuni ini adalah untuk menjalin kembali silaturahmi antar para alumnus SMA Al-Azhar yang terputus dan sudah tersebar di mana-mana. “Sebagian dari isi acara tersebut adalah rencana pembentukan suatu wadah bagi kita yaitu Forum Komunikasi Alumni SMA AlAzhar. Kemudian memberi bantuan kepada para alumnus yang kurang mampu, serta penghargaan bagi para guru. Rencana yang sangat baik dan mulia sekali ini, tentunya membutuhkan dukungan dari kita semua agar dapat terlaksana sesuai apa yang diharapkan,” kata Zulianto. Salah seorang alumni, Safrianto Nasution menyatakan, sebagai salah seorang alumnus secara personal dirinya sangat mendukung dan antusias sekali dengan rencana tersebut. “Kita bisa kumpul sama-sama lagi, menyambung silaturahmi yang telah terputus dan tentu saja mengesampingkan segala perbedaan di antara kita, termasuk status sosial antar sesama kita, serta memberikan penghargaan kepada guru-guru yang telah berjasa mendidik kita semasa SMA dulu,” tuturnya. Zulianto menambahkan, dikarenakan segala sesuatu hal, rencana untuk membuat baju kaos yang dipakai pada saat acara sepertinya tidak dapat dipenuhi. Oleh karena itu, dia menyarankan, untuk memakai baju putih dan pointnya untuk menghindari perbedaan antar para peserta yang hadir. “Tapi tolok ukur sebenarnya bukan dari keseragaman pakaian namun keseragaman hati,” ujarnya. (m41)
“Kita tidak tahu apa maunya pemerintah, seandainya kalau memaksakan diri kita memakai minyak tanah harga telah mencapai Rp8.500 per liter, manalah sanggup kita jika kita memakai bahan bakar minyak tersebut,” lanjutnya. Hal itu juga diakui Nababan, warga yang sama, ketika ingin membeli elpiji dengan tabung 3 kg di tempat-tempat pengecer maupun agen sudah tidak ditemukan lagi. Sementara itu, Rosmawaty Sinaga, Agen Elpiji, di Jalan Perintis Kemerdekaan mengakui, saat ini pasokan elpiji 3 kg maupun 12 kg minim. Kondisi ini terjadi hampir dua minggu sebelum tahun baru. “Setelah konversi benar-benar dijalankan, permintaan elpiji benar-benar meningkat, namun seiring peningkatan tersebut sepertinya tidak dapat diimbangi oleh PT Pertamina,” katanya. Menurut Rosmawaty, dalam dua minggu ini, mobil angkutan elpiji perusahaannya yang mengantre sampai dengan seharian penuh, sehingga supir-supir atau armada terpaksa tidur di tempat pengisian elpiji. “Paling satu harinya kita hanya dapat 275 tabung elpiji 3 kg, sedangkan 12 kg itu sangat
sulit kita dapatkan. Alasannya karena lebih mengutamakan elpiji subsidi, namun itupun hanya sedikit yang kita terima,” ujarnya. Dua jam habis Sebanyak 275 tabung itu, lanjutnya, dalam tempo dua jam telah habis di tokonya, sehingga pada pukul 11.00 sudah tidak tersedianya elpiji tabung isi 3 kg, apalagi 12 kg. “Ya dengan terpaksa kita bilang kepada konsumen, besok karena barang belum masuk lagi, walaupun kasihan, namun kenyataannya barang tidak ada, mau dibilang apa lagi,” lanjutnya. Mengenai kejadian tekanan gas dalam tabung menjadi kurang atau minim seperti pada tabung 12 kg hanya keluar 7 kg, kemungkinan karena bekunya gas yang ada di dalam disebabkan lokasi yang lembab. Akan tetapi, jika ingin tahu kepastiannya berapa, pelanggan dapat menimbangnya di timbangan badan berapa yang keluar di sana. Kalau tabung kosong berkisar lebih kurang 14,5 kg ditambah dengan isi 12 kg, maka akan didapat sekitar 26,5 kg s/d 27 kg. Namun, lanjutnya, adanya beredar tabung elpiji 3 kg palsu sepertinya belum diketahui, karena semua tabung yang
mereka dapatkan berasal dari PT Pertamina dengan kondisi yang telah di SNI atau telah memenuhi standar. Pertamina Akan Gelontorkan Humas PT Pertamina Rustam Aji menyatakan, saat ini PT Pertamina sedang mengupayakan untuk memaksimalkan suplai elpiji di Sumatera Utara khususnya kota Medan agar jumlah kebutuhan masyarakat menjadi normal kembali. “Jika sampai saat ini hal ini masih terjadi kelangkaan di pasar, maka PT Pertamina akan menggelontorkan lagi sampai benar-benar aman,” ujarnya. Dia mengakui, PT Pertamina tidak dapat menindak bagi pengecer-pengecer yang menjual harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), karena hubungan bisnisnya telah terputus. “Kalau ada agen yang menjual di atas HET, hal itu baru dapat dilakukan penindakan baik berupa teguran maupun putus kontrak, sedangkan di tingkat eceran atau pangkalan yang dapat menindaknya adalah agen,” lanjunya. Mengenai indikasi tersebarnya tabung elpiji palsu, Rustam mengatakan, jika ada pengaduannya, akan diselidiki dan menelusuri. (m38)
Poldasu Periksa Kapolsekta Medan Kota MEDAN (Waspada): Divisi Profesi Pengaman (Propam) Poldasu telah memeriksa Kapolsekta Medan Kota AKP Amri dan mantan Kapolsekta AKP Darwin Ginting, terkait pengaduan SukamtoWijaya, salah satu anak almarhum Kusuma Wijaya, 73, wargaJalanBandungMedanyang tewas dibunuh tersangka Za. Namun belum ada keterangan resmi dari Propam tentang pemeriksaan kedua perwira tersebut. Tetapi Kabid Humas Poldasu Kombes Pol. Baharudin Djafar ditanya wartawan, Kamis (7/1) menyatakan, kinerja kapolsek dan mantan kapolsek sudah benar. Tentang pengaduan anak korban, Baharudin menyebutkan, merupakan hak masyarakat jika memang menilai penyelidikan dan penyidikan dilakukan polisi belum memuaskan. “Pengaduan itu merupakan bentuk ketidakpuasan, jadi boleh-boleh saja. Nanti akan ada pembuktian, apakah pemeriksaan itu sudah benar atau menyalahi prosedur, kita tunggu hasilnya,” kata dia.
Sementara, Propam Poldasu, Selasa (5/2), memeriksa tersangka Za, di Rutan Tanjunggusta. Warga Sampali Medan itu kembali diperiksa guna mengungkap kasus itu secara jelas, karena adanya kecurigaan keluarga korban tentang kemungkinan adanya pelaku lain, selain Za. Sukamto Wijaya, salah satu anak korban melaporkan AKP Amri dan anggotanya, serta mantan Kapolsekta AKP Darwin Ginting ke Propam Mabes Polri, sekira dua pekan lalu. Dia menilai ada kejanggalan penyidikan kasus pembunuhan orang tuanya. Menurutnya, pembantu rumah tangga almarhum, Ngatiyem harus diperiksa kembali oleh polisi, karena dia merupakan kunci atas kasus itu. Dia menyesalkan, mengapa Ngatiyem dibebaskan dari kasus itu, sebelum kasus itu benarbenar terungkap. Sebelum itu, Poldasu telah pula memeriksa keluarga korban sebagai saksi pelapor. Sedangkan dalam kasus yang
menewaskan Kusuma Wijaya, polisi sebelumnya menerapkan pasal 351 ayat 2 (penganiayaan berat) terhadap tersangka. Hal ini yang menurut anak korban tidak cukup, karena kata Sukamto, polisi seharusnya menerapkan pasal 338 (pembunuhan). Kapolsek Medan Kota AKP Amri kepada Waspada mengatakan, telah melakukan penyelidikan dan penyidikan sesuai ketentuan, tanpa ada yang ditutupi. “Pelaku telah ditangkap dan telah diserahkan ke Kejari Medan berikut berita acara perkaranya,” kata dia. Tentang pasal yang diterapkan, kata Amri, selain pasal 351 juga pasal 338. “Pasal 338 juga kita diterapkan, meski awalnya penyidik hanya menerapkan pasal 351, karena korban sempat dirawat empat hari di rumah sakit sebelum meninggal dunia,” kata dia, berharap keluarga korban yang merasa tidak puas atas penyelidikan itu datang ke Mapolsek untuk memberi penjelasan, sehingga jika ada masukan baru polisi dapat melakukan pengembangan.(m11)
Brayan, Si Bayi Malang Di Jembatan Layang SUARA tangis sejumlah bayi yang bersahutan memecah keheningan Ruang Perinatologi RSU Dr. Pirngadi Medan, Kamis (7/1) pagi. Perawat yang menjaga ruangan itu terlihat sibuk membersihkan tempat tidur dan mengganti selimut bayibayi tersebut. Umumnya, bayi yang berada di ruangan ini berusia di bawah 10 hari. Mereka merupakan bayi yang baru lahir dan dirawat terpisah dari ruang rawat inap ibunya. Usai berganti selimut, bayi-bayi tersebut dibawa ke ruang rawat inap ibunya untuk diberikan Air Susu Ibu (ASI).“Mereka nangis karena lapar dan haus. Ini memang
sudah waktunya menyusu,” ujar seorang perawat kepada Waspada seraya bergegas membawa bayi dalam gendongan ke ruang rawat inap kebidanan. Hampir seluruh bayi yang ada di ruangan tersebut dipertemukan dengan ibunya. Namun, satu bayi masih tertinggal di dalam inkubator Ruang Perinatologi tersebut. Tidak ada perawat yang membawanya ke ruang rawat inap kebidanan sebagaimana bayi-bayi lainnya. Seorang perawat yang ada di ruangan itu berusaha menghentikan tangis si bayi.Dot (botol susu) yang telah terisi susu instan langsung diarahkan ke mulut si bayi. Tangisnya pun spontan terhenti. “Tidak diketahui siapa
orangtua dari bayi ini. Dia dibuang di jembatan layang Pulo Brayan,” kata Humas RSU Dr. Pirngadi Medan drg. Susyanto kepada Waspada usai melihat kondisi kesehatan bayi tersebut. Untuk memudahkan proses administrasi dan penulisan buku statusnya, maka pihak RSU Dr. Pirngadi Medan memberi nama Brayan kepada bayi tersebut. “Nama ini kita berikan karena bayi tersebut ditemukan di jembatan layang Pulo Brayan,” ujar Susyanto. Pihak Polsekta Medan Barat menemukan bayi ini di atas jembatan layang pada Selasa (22/12) malam, setelah menerima laporan dari masyarakat lewat telefon. Kemudian, bayi yang terbungkus kain lusuh ini
Waspada/David Swayana
Seorang perawat RSU Dr. Pirngadi Medan menggendong Brayan di Ruang Perinatologi, Kamis (7/1).
dibawa ke RSU Dr. Pirngadi pada Rabu (23/12) dinihari sekira pukul 00:45. Saat masuk ke RSU Dr. Pirngadi, berat badan Brayan tercatat 2.000 gram dengan panjang 44 cm dan diperkirakan berusia 2 - 3 hari. Setelah dua pekan menjalani perawatan intensif, berat badan Brayan bertambah menjadi 2.400 gram. Sampai saat ini, kondisi kesehatan Brayan dinyatakan stabil. “Seluruh biaya perawatannya akan diklaim melalui dana talangan APBD Provinsi Sumatera Utara,” tambah Susyanto. Mengenai perawatan Brayan selanjutnya, Susyanto mengatakan, pihak RSU Dr. Pirngadi segera melayangkan surat ke Dinas Sosial Kota Medan untuk menyerahkan bayi tersebut.Sebab,Brayan termasuk anak terlantar merupakan tanggungjawab negara. Di hari yang sama, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Provinsi Sumatera Utara M. Zahrin Piliang di dampingi Ketua Pokja Pengaduan dan Fasilitas Pelayanan KPAID Provinsi Sumatera Utara Muslim Harahap, SH menjenguk Brayan di RSU Dr. Pirngadi. Berdasarkan data yang dilansir KPAID Provinsi Sumatera Utara, tercatat sebanyak 12 kasus penelantaran anak yang terjadi selama tahun 2009. Di awal tahun 2010, ditemukan satu kasus penelantaran anak. “Kita sangat sedih melihat perbuatan orang dewasa yang tega menelantarkan anaknya terutama yang masih bayi seperti Brayan. Diharapkan kasus seperti ini tidak ada lagi di masa mendatang,” ujar Zahrin. Menurut Zahrin, tindakan menelantarkan anak merupakan perbuatan yang tidak manusiawi. Sebab, tindakan penelantaran anak memberikan dampak yang sangat luas hingga anak itu beranjak dewasa. Seperti kasus Brayan yang dibuang orangtuanya. Masalahnya tidak hanya berhenti
sampai bayi ini dirawat di RSU Dr. Pirngadi. Jika pihak rumah sakit menyatakan sudah sehat, maka kemana bayi ini akan ditampung hingga dia beranjak dewasa. Yang harus diingat, kata Zahrin, bayi-bayi seperti Brayan tidak pernah minta dilahirkan. Mereka lahir akibat ulah orang dewasa. Akibat ulah orang dewasa ini pula masa depan anak-anak tersebut menjadi rusak. Mengenai faktor penyebab orangtua menelantarkan anak tersebut, Zahrin mengatakan, kehadiran bayi tersebut jelas tidak diinginkan orangtuanya. Bisa jadi wanita yang melahirkan bayi tersebut adalah korban perkosaan sehingga tidak menginginkan kelahiran anaknya. Boleh jadi bayi tersebut merupakan hasil hubungan diluar nikah. Kemudian, orangtua bayi tidak menginginkan kelahirannya. Pada akhirnya, bayi-bayi yang tidak diinginkan tersebut dibuang dan diterlantarkan. Kasus penelantaran anak terutama yang masih bayi dan balita memiliki masalah yang sangat komplek. Pasalnya, jika bayi yang dirawat di rumah sakit dinyatakan sudah sehat, maka kemana bayi tersebut akan ditampung dan dibesarkan. Brayan, si bayi malang yang dibuang di jembatan layang merupakan salah satu contoh korban perbuatan tidak manusiawi yang diduga dilakukan orangtuanya. Hingga saat ini, belum ada orang-orang yang mengaku sebagai keluarga Brayan yang datang ke RSU Dr. Pirngadi untuk menjemputnya. Hangatnya pelukan ibunda dan teduhnya buaian ayahanda tidak pernah dirasakan Brayan lagi. Kini, Brayan hanya sendiri dan tertidur pulas di dalam inkubator RSU Pirngadi. * David Swayana
Waspada/ME Ginting
TERTUTUP SAMPAH: Aliran sungai Batuan di Kel. Sei Mati yang tertutup sampah dan semak belukar. Pemko diminta untuk segera membersihkannya karena mengancam ribuan warga yang tinggal di pinggir sungai tersebut. Foto diambil, Kamis (7/1).
Warga Sei Mati Selalu Menjadi Korban Banjir KOPPLING Temukan Sampah Menutupi Aliran Sungai MEDAN (Waspada): Sebanyak 3.000 jiwa warga Lingkungan VII, VIII dan IX Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimon setiap saat terancam terendam banjir akibat Aliran Sungai Batuan telah tertutup sampah. Selain itu adanya penyempitan sungai oleh pihak developer. Hal itu ditemukan Komunitas Pemuda Peduli Lingkungan (KOPPLING) Kel. Sei Mati, Kec. Medan Maimon, Kamis (7/1). Menurut Ketua KOPPLING Kel. Sei Mati Zainal As Guci melalui anggotanya Ishak Harahap didampingi Safrizal, Zulkarnain Matondang, Zainal Amri Lubis, Nurlena Bahar dan Mursida mengatakan, di lokasi dekat pinggir sungai itu, kondisi sungai sangat memprihatinkan karena sepanjang aliran telah ditutupi sampah maupun semak belukar. Sehingga banjir selalu mengintai setiap saat. “Bagaimana tidak banjir bila hujan datang. Sungai itu telah tertutup sampah dan semak belukar. Jadi, kalau air bah datang dari ulu sungai Batuan, maka tidak dapat mengalir secara lancar karena tertutup sampah. Diperparah lagi de-
ngan adanya penyempitan sungai oleh pihak developer yang tidak bertanggungjawab,” kata Ishak. Dikatakan, awalnya sungai itu lebarnya 6 meter dengan kedalaman 2 meter. Namun, saat ini hanya tinggal lebar 2 meter dengan kedalaman setengah meter. Hal itu diakibatkan adanya penyempitan sungai dan sampah tertumpuk. Safrizal menambahkan, Pj Walikota Medan Rahudman Harahap agar menindaklanjuti persoalan tersebut. Dikhawatirkan bila tidak secepatnya ditangani atau dibersihkan, maka banjir besar tetap terjadi di Kel. Sei Mati. Akibatnya, warga akan terserang berbagai penyakit. “KOPPLING bersama Muspika Kecamatan Medan Maimon sudah berulang kali melakukan pembersihan, tapi tetap tidak terselesaikan akibat sampahnya yang begitu banyak. Pemko harus mengambil alih dengan menurunkan alat berat untuk mengorek sampah agar arus sungai berjalan lancar,” ujarnya. Ditambahkan, KOPPLING setempat setiap saat selalu membantu warga dengan me-
nyampaikan kepada warga untuk selalu menempatkan sampah pada tempatnya. “Kami telah berusaha bagaimana caranya mengatasi persoalan tersebut agar Kota Medan bebas dari ancaman banjir,” ujar Safrizal. Praktisi Lingkungan Dewi Budiati Teruna Jasa Said yang mendapat laporan dari KOPPLING Kel. Sei Mati saat turun ke lokasi mengaku sedih dan prihatin terhadap persoalan sungai Batuan yang sudah tertimbun sampah dan semak. Dia berbicara, hal itu harus diatasi Pemko maupun Pemprovsu. Karena sangat mengancam kehidupan warga setempat. “Hal ini tidak bisa dibiarkan. Pemko harus fokus mengatasinya dengan membersihkan sampah yang telah menutup aliran sungai tersebut. Bila ini tidak diselesaikan, maka ribuan warga akan terendam banjir,” ucapnya. Ditambahkannya, dengan adanya keinginan KOPPLING mengatasi persoalan yang ada di tengah-tengah warga Kota Medan patut dipuji. Namun, bila mereka tidak mampu, maka diharapkan dapat bekerjasama dengan Pemko. (h10)
Suhu Politik Sumut 2010 Akan Memanas MEDAN (Waspada): Suhu perpolitikan pada tahun 2010 ini diperkirakan akan terus memanas dan dikhawatirkan akan terjadi gejolak di antara partai politik yang disebabkan oleh beberapa hal, seperti pelaksanaan Pilkada di beberapa daerah di Indonesia yang akan dilaksanakan serentak dan penyelesaian permasalahan kasus Bank Century. Ketua Forum Komunikasi dan Kajian Politik (FKKP) Unimed, Aulia Andri, menyebutkan, pelaksanaan Pilkada di beberapa daerah akan mempengaruhi daerah lain yang tidak menyelenggarakan Pilkada dan berimbas pada meningginya suhu politik. “Pada 2010 ini kita khawatirkan akan terjadi caos atau kerusuhan yang diakibatkan ketidakpuasan beberapa para pendukung calon yang kalah dalam Pilkada. Apalagi pelaksanaanya dilakukan secara bersamaan,” ujarnya saat dimintai tanggapannya tentang fenomena perpolitikan di Indonesia yang akan terjadi pada 2010 ini. Dia mencontohkan, seperti kasus Pilkada di Binjai tahun
2005, di mana salah seorang calon kalah, sehingga Kota Binjai sempat lumpuh beberapa hari yang diakibatkan aksi unjuk rasa yang dilakukan pendukung calon tersebut secara terusmenerus. “Kita berharap pada 2010 ini, pemerintahan yang dipimpin Presiden SBY bisa lebih proaktif untuk menyikapi persoalan-persoalan pada rakyat,” ujarnya. Dia menyebutkan, kondisi politik secara nasional sangat berpengaruh terhadap pembangunan. Apalagi kasus Bank Century masih sangat hangat, ketika ini menjadi seperti buloggate dan berujung pada impeachment terhadap Presiden ini sangat berbahaya, karena pembangunan di Indonesia akan stagnan di 2010 dan tidak dapat berbuat apa-apa. Selain itu, lanjutnya, suhu politik akan terus memanas yang dipicu dengan adanya reshufle kabinet di 2010. Apalagi SBY sudah memberikan sinyal dirinya akan melakukan reshufle. “Reshufle ini akan mengundang ketidakpuasan parpol-parpol pendukung menteri,
apabila menterinya dicopot dari kabinet sekarang dan ini akan memperuncing persoalan,” jelasnya. Pragmatisme Politik Sementara itu, Ketua Pemuda Muslimin Indonesia (PMI) Sumatera Utara, Zaharuddin menyebutkan, pada 2010 ini, sejumlah daerah di Sumut akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Dirinya mengkhawatirkan pragmatisme politik masih tetap mewarnai Pilkada 2010 di Sumut seperti pelaksanaan Pemilu legeslatif 2009 lalu. “Pada Pilkada mendatang, saya memprediksikan rakyat kita masih terbuai dan terpesona money politic ataupun pemberian yang ditebar para calon bupati/walikota,” tambah Zaharuddin. Zaharuddin mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berfikir jernih, arif dan bijaksana serta jangan terkontaminasi dengan bujuk rayu, sehingga pada saat memberikan hak pilihnya untuk menentukan pilihan bersikap rasional dan objektif untuk kemaslahatan masyarakat. (m41)
Butuh Rp700 M Lagi Bangun Jalan Sumut MEDAN (Waspada): Dana pembangunan jalan nasional dan provinsi di Sumatera Utara yang ditampung pada APBN 2010 sebesar Rp600 miliar lebih, dinilai masih kurang Rp700 miliar lagi. Karena untuk menghadirkan jalan berkualitas mantap pada 2010 sedikitnya dibutuhkan Rp1,3 triliun setiap tahunnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Sumut Ir Umar Zunaidi Hasibuan, Kamis (7/1), mengaku kecilnya alokasi dana APBN 2010 itu menyebabkan pihaknya hanya mampu memperbaiki dan merawat sebagian jalan nasional dan jalan provinsi yang 40 persen kondisinya rusak parah. “Masih sebagian saja jalan rusak parah itu yang bisa diperbaiki dengan alokasi dana APBN 2010 untuk Sumut sebesar Rp600 miliar itu. Karenanya, kita akan meminta tambahan Rp700 miliar lagi di APBN-P. Tambahan itu sedang kita per-
juangkan,” katanya. Tambahan dana Rp700 miliar itu, antara lain, untuk mengerjakan lanjutan proyek multiyears pembangunan jembatan di lintas barat sebanyak 59 unit. Kemudian membangun ruas jalan Kabanjahe – Kota Buluh – Lau Pakam yang rusak sepanjang 40 km yang baru tertangani sepanjang 10 km pada 2009. Berikutnya pembangunan ruas jalan Merek – Sidikalang yang baru tertangani 6 km dari sekitar 15 km yang rusak, pembangunan ruas jalan Indrapura – Limapuluh yang rusak sepanjang 20 km dan baru tertangani 5 km. Hasibuan mengaku, masih banyak lagi kekurangan dana APBN 2010 untuk pembangunan dan perawatan jalan nasional dan provinsi di Sumut. Kekurangan dana itu antara lain untuk perbaikan ruas TarutungSibolga yang rusak 10 km dan baru tertangani 3 km. “Masih ada 7 km lagi ber-
kondisi rusak parah yang perlu segera diperbaiki. Namun karena dana yang diberikan masih kurang, terpaksa hanya sebagian saja yang ditangani,” bebernya. Saat ini, lanjutnya, kondisi jalan baik di Sumut sepanjang 825,72 km, kondisi sedang 1182,99 km, rusak ringan 355,61 km, rusak berat 388,09 km. Untuk jalan nasional sepanjang 2.098,05 meter, kondisinya sekitar 40 persen rusak. Demikian pula jembatan nasional sepanjang 13.997 meter atau sebanyak 915 jembatan, juga sekitar 30 persen rusak. “Jangankan untuk memperbaiki jalan rusak, dana untuk merawat saja masih kurang. Jadi, program jalan mantap Sumut pada 2009 tak tercapai dan besar kemungkinan di 2010 juga tidak tercapai. Padahal, kita sudah mengalokasikan dana pada APBD Sumut 2010 sebesar Rp976.595.257.142 ditambah dana yang masih tersendat di tahun 2009,” bebernya.(m19)
Medan Metropolitan
10 Siswa Tak Lulus UN Bisa Ujian Ulangan MEDAN (Waspada): Pelaksanaan Ujian Nasional tahun 2010 yang akan dilaksanakan mulai 22 Maret mendatang, akan mengalami beberapa perubahan, namun secara signifikan tetap sama dengan beberapa tahun sebelumnya. Perubahan tersebut di antaranya diadakan ujian ulangan bagi siswa yang tidak lulus. Hal tersebut dikatakan Ketua Panitia Pelaksana UN di Sumatera Utara, D AnangWibowo, M.Pd di gedung Dinas Pendidikan Sumut, Kamis (7/1), menjawab pertanyaan Waspada seputar konsep pelaksanaan UN tahun 2010 yang mengalami beberapa perubahan. “Secara signifikan perubahannya yang selama ini tidak ada ujian ulangan, tahun ini akan ada ujian ulangan bagi yang tidak lulus dan sudah dijadwal untuk semua tingkatan,” kata Anang Wibowo seraya menambahkan kalau selama ini hal tersebut yang dikeluhkan masyarakat, anak yang tidak lulus ujian itu mengalami berbagai kendala, tapi dengan adanya ujian ulangan ini mereka akan tertolong untuk dapat lulus. Anang menjelaskan, dalam pelaksanaan UN tahun ini memberikan kemudahan kepada peserta UN, di antaranya bagi siswa yang tidak dapat mengikuti UN sesuai jadwal yang telah ditetapkan, dengan alasan sakit atau karena halangan sesuatu, dapat mengikuti ujian susulan, sedangkan bagi siswa yang tidak lulus UN, dapat mengikuti ujian
ulangan. “Inilah yang tidak ada pada tahun sebelumnya dan tahun ini diadakan ujian ulangan. Siswa peserta UN hanya mengikuti ujian ulangan pada mata pelajaran yang tidak lulus saja,” jelas Anang. Dia menyebutkan, UN untuk tingkat SMA/MA/SMK dilaksanakan pada 22-26 Maret 2010 dan ujian susulan pada 29 Maret 2010, sedangkan ujian ulangan pada 10-14 Mei 2010. Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) UN pada 22-24 Maret 2010, sedangkan ujian ulangan pada 29-31 Maret 2010. Untuk UN SMP/MTs dan SMPLB dilaksanakan mulai 29 Maret 2010 dan ujian susulan 5 April 2010, sedangkan ujian ulangan 17-20 Mei 2010. Sementara pelaksanaan UASBN untuk tingkat SD/MI dan SDLB pada 4-5 Mei 2010 dan ujian ulangan pada 10-12 Mei 2010. Mengenai standar kelulusan, lanjutnya, rata-rata nilai 5,50 terhadap 6 mata pelajaran yang di UN-kan, minimal nilai 4,00 untuk dua mata pelajaran dan nilai 4,25 untuk dua mata pelajaran lainnya dengan keten-
IAP-ITM Pilih Pengurus Baru MEDAN (Waspada): Mubes ke-3 Ikatan Alumni Pertambangan Institut Teknologi Medan (IAP-ITM) melaksanakan pemilihan pengurus baru masa periode 2009 - 2013. “Pemilihan yang dilaksanakan di hotel Antares Medan ini, bertujuan membentuk media informasi dan komunikasi alumni pertambangan ITM serta memelihara dan mengembangkan standar pengetahuan dan keahlian para anggota,” kata Dekan Fakultas Teknologi Mineral yang juga alumni teknik pertambangan ITM, Ir Safriadi, MT didampingi Ka.Humas Vivahmi SH, Rabu (6/1) di ruang kerjanya. Dengan mengambil tema “Berkarya Dalam Kebersamaan Yang Lebih Agresif” mubes IAP-ITM berjalan sukses dan memilih pengurus baru. IAP-ITM yang berfungsi sebagai wadah komunikasi dan pemersatu para alumni diharapkan bisa menjalin kerjasama dengan organisasi-organisasi dalam badan-badan lain di lingkungan pertambangan, kata Safriadi. Safriadi mengatakan, ikatan alumni ini bukan organisasi politik melainkan ikatan yang bersifat profesional dalam kegiatannya turut membantu pemerintah. Alumni untuk mencapai tujuan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang pertambangan. Pj Kasi Bina Usaha dan Kemitraan Dinas Pertambangan Dairi, Suroyo ST, alumni ITM, mengajak para alumni untuk menyumbangkan pikiran dan saran kepada pemerintah, industri, perguruan tinggi dan lembaga lain dibidang pertambangan agar lebih berorientasi kepada kepentingan masyarakat. Dalam mubes ke-3 tersebut dipilih pengurus baru IAP-ITM masa periode 2009-2013, Ketua Ir Safriadi MT, Sekretaris Heri Adhari ST dan Bendahara Ir. Basrah Nazir. (m29)
Tiga Menteri Akan Hadiri Pelantikan MABMI MEDAN (Waspada): Tiga Menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II masing-masing Suryadharma Ali, Andi Alvian Malarangeng dan Ny.Linda Amalia Sari Agung Gumelar akan hadir pada acara pelantikan Pengurus Besar (PB) Majelis Adat Budaya Melayu (MABMI) yang akan digelar Minggu (10/1) malam bertempat di Aula Martabe Lantai II Kantor Gubsu. Kehadiran tiga Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II itu, kata Ketua Panitia Wan Syaifuddin bersama Wakil Ketua Milwan Yusuf, Sekretaris Alamsyah dan Humas Azrin Marida kepada wartawan Rabu (6/1) di Sekretariat MABMI Jalan Sultan Ma’mun Alrasyid adalah atas nama Pembina PB MABMI Pusat. Pada kesempatan acara itu, kata Wan Syaifuddin, ketiga anggota Dewan Pembina (tiga meteri itu) akan ditepungtawari oleh tokoh semua suku asal Sumut sebagai bentuk ucapan selamat atas terpilih kembali menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Sedangkan undangan lain yang akan menghadiri acara itu berasal dari utusan Makassar, Manado, Jakarta, Riau, Aceh dan lain lain dari berbagai daerah tingkat kabupaten/kota, termasuk para pejabat, yang diperkirakan jumlah semuanya 500 orang. Pengurus PB MABMI hasil Mubes yang digelar belum lama ini, sebut Syaifuddin, agak ramping dari pengurus lama. “Kalau pada periode lalu mencapai 70 orang lebih, namun pada periode 2009-2014 sekitar 50-an orang dengan 20-30 pengurus harian,” ujarnya. Sementara yang akan melantik pengurus baru terpilih itu adalah Ketua Umum PB MABMI H.Syamsul Arifin, SE yang juga Gubernur Sumatera Utara.(m23)
BKkbN Sosialisasikan UU No 52 MEDAN (Waspada): Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKkbN) Provinsi Sumatera Utara melaksanakan sosialisasi Undang-Undang No.52 Tahun 2009 kepada seluruh SKPD, Kepala Bidang, Kepala Bagian dan Kepala Seksi se Kabupaten/Kota bertempat di Hotel Garuda Citra. Hadir langsung menyampaikan sosialiasi Undang-Undang No.52 Tahun 2009 adalah Kepala BKkbN Provinsi Sumut, H Indra Wirdhana SH MM bersama Sekretaris Drs Jumali MAP didampingi Kepala Bidang Pengendalian KS/PK HA Sofian Rangkuti SE MAP. Selain itu, juga terlihat Kabid IKAP Drs Datang Sembiring MPHR bersama Kabid Suvervisi Dra Hj Rohani didampingi Kasi Advokasi &KIE Anthony S.Sos. Kepala BKkbN Provsu, H Indra Wirdhana SH MM, Selasa (5/ 1) mengatakan, Undang-Undang No.52 Tahun 2009 membahas tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga yang merupakan landasan hukum dalam pelaksanaan program KB Nasional ke depan. Tentunya, kata Indra, Undang-Undang ini akan mengarahkan program KB kepada tatanan organisasi dan berbagai implikasinya antara lain implikasi hukum. Selanjutnya implikasi terhadap pemerintah dan implikasi terhadap PKBN. Apalagi, Provinsi Sumatera Utara telah menerbitkan Perda No.8 tahun 2009 tentang RPJMD 2009-2013. Menurut Indra, dalam perjalanan BKkbN Provsu mensukseskan program KB nasional di Sumut, ternyata masih ada beberapa persoalan yang ternyata belum terselesaikan dengan baik. Itu sepertinya menjadi prioritas BKkbN Provsu di tahun 2010. Dari data diterima saat ini, lanjutnya, program KB Nasional termasuk dalam prioritas pembangunan. Sedangkan untuk Provinsi Sumatera Utara, target akseptor baru yang harus dicapai yaitu 294.226 peserta KB baru dengan rincian IUD sebanyak 19.897, MOP 2000 orang, MOW5.822, KB menggunakan suntik 90.132, memakai kondom 27.988, menggunakan pil 141.560 dan yang mamakai implant sekitar 6.827. (m29)
tuan nilai mata pelajaran lainnya harus bisa memenuhi nilai rata-rata yang telah ditetapkan. Sedangkan nilai ujian kompetensi bagi siswa SMK harus 7,00. Empat Kriteria Kelulusan Sementara itu, Anggota Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BNSP), Dr. Teuku Ra m l i Z a k a r i a , M A s a a t melakukan sosialisasi UN di Medan menyebutkan, Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) menetapkan empat kriteria kelulusan siswa yakni, nilai UN dengan batas minimal 5,50 dan tiga kriteria lainnya ditentukan berdasarkan penilaian sekolah. Disebutkannya, kelulusan yang ditentukan sekolah meliputi penyelesaian seluruh program pendidikan, pendidikan agama dan kepribadian yang baik dan lulus ujian sekolah. “Bagi siswa yang dinyatakan tidak lulus UN dapat mengikuti ujian ulangan, sedangkan yang tidak lulus penilaian sekolah maka kebijakan ujian ulangan sekolah ditentukan sekolah yang bersangkutan,” jelasnya. Zakaria menjelaskan, perubahan tersebut dilakukan untuk mematuhi putusan hukum
dalam perbaikan pelaksanaan UN. Tidak hanya itu, lanjutnya, pelaksanaan UN kali ini juga akan melibatkan perguruan tinggi (PT) dalam penggandaan soal hingga pemeriksaan hasil UN (scanning), di samping sebagai koordinator pengawas pelaksanaan UN. Mengenai, penetapan hasil UN untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Zakaria mengatakan, hal tersebut masih dibahas dalam forum rapat rektor PTN se-Indonesia dan saat ini masih terjadi pro dan kontra tentang hal ini. “Pak menteri juga masih menerima masukan-masukan dari para rektor PTN tentang hal ini, mungkin di masa yang akan datang sudah bisa ditetapkan karena dapat menghemat anggaran,” katanya. Belum Ada Kesepakatan Sementara itu, Rektor Universitas Negeri Medan, Prof. Dr. H. Syawal Gultom, M.Pd menyebutkan, hasil UN tidak serta-merta bisa dijadikan sebagai ‘tiket’ untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN), kalau belum dilaksanakan dengan kredibilitas yang memenuhi standar. “Bahkan pada pertemuan
rektor se Indonesia beberapa waktu lalu, belum ada kesepakatan untuk itu,” ungkap Syawal Gultom, seraya mengatakan, berdasarkan hasil rapat seluruh rektor itu menyebutkan, UN itu boleh dipergunakan sebagai salah satu komponen untuk masuk PTN, apabila pelaksanaannya kredibel pada seluruh aspeknya. Sebab, lanjutnya, kalau pelaksanaan UN belum memenuhi kredibilitas kemudian dijadikan sebagai alat seleksi, tentu hasilnya tidak fair. Dia mengatakan, untuk pola terbaik pendidikan 2010 harus ada konsistensi seluruh pihak untuk menetapkan standar minimal dari kompetensi lulusan dari semua jenjang dan jurusan. Semua lulusan harus memiliki standar minimal, misalnya kalau tamat SD, SMP, SMA atau perguruan tinggi harus memenuhi kompetensi standar minimal kelulusannya. “Kalau siswa bersangkutan tak layak lulus SD, maka tidak perlu dibantu. Begitu juga di jenjang berikutnya. Dengan demikian, begitu siswa tersebut masuk perguruan tinggi akan tersaring otomatis sesuai bakat dan potensi yang dimilikinya.” jelas Syawal Gultom. (m41)
Hari Ini UHN Launching Prospek Ekonomi Dan Politik Sumut MEDAN (Waspada): Universitas HKBP Nomensen (UHN) akan menyelenggarakan launching “Prospek Ekonomi dan Dinamika Politik Sumatera Utara 2010” yang akan dihadiri bupati/walikota se-Sumut, pimpinan partai politik, organisasi profesi, pengusaha, perbankan, pimpinan media massa dan akademisi. Pada launching ini tim peneliti UHN yang bergabung dalam Pusat Kajian Ekonomi dan Pembangunan akan mempresentasikan hasil studi mereka mengenai prospek ekonomi Sumut tahun 2010. Kemudian, peneliti UHN yang bergabung dalam laboratorium otonomi daerah dan kebijakan publik akan mempresentasikan hasil studi mengenai dinamika politik Sumut 2010 yang akan diwarnai oleh pemilihan kepala dae-
rah di 18 kabupaten/kota. Demikian dikemukakan Rektor UHN Dr Ir Jongkers Tampubolon MSc, Selasa (5/ 1), di ruang Justin kampus tersebut dalam konferensi pers. Dikatakannya, launching ini dilaksanakan pada Jumat (8/ 1) hari ini di Hotel JW Marriot Medan. Rektor UHN didampingi dekan Fakultas Ekonomi Dr Parulian Simanjutak dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dr Harlen Hutahaian mengatakan, untuk membandingkan kondisi Sumut dengan nasional didatangkan narasumber dari Jakarta yakni Prof Mangara Tambunan, Prof Adler Manurung untuk bidang ekonomi dan Dr Anton Sihombing dan Eep Syaifullah Fatah untuk bidang politik. Sebagai keynote speaker hadir Mennegpora Andi
Malaranggeng. Menurut Rektor UHN, dalam prediksi ekonomi akan dibahas posisi Sumut sebagai daerah yang mengandalkan sumber daya alam terutama produk perkebunan, dalam menghadapi FTA (free trade area) ASEAN-China serta keunikan Sumut yang berbeda dari perekonomian nasional yang membuatnya membutuhkan perlakukan (kebijakan) khusus. Dalam prediksi dinamika politik, peluang calon independen yang marak dalam pemilihan kepala daerah di berbagai kabupaten/kota. Sejauh ini calon independen yang berhasil memenangkan Pilkada umumnya berlatar belakang birokrat atau tokoh masyarakat yang berperan aktif dalam memperjuangkan pemekaran wilayah.(m29)
PDIP Resmikan Rumah Aspirasi Rakyat MEDAN (Waspada): Untuk pertama kalinya di Indonesia empat anggota Fraksi PDIP DPR RI mendirikan rumah aspirasi rakyat sekaligus sebagai kantor perwakilan di daerah pemilihannya di Sumatera Utara. Rumah Aspirasi Rakyat itu terletak di Jalan KH Wahid Hasyim Medan diresmikan Kamis (7/1). Anggota Komisi III DPR RI Daerah Pemilihan Sumut I, Panda Nababan, mengatakan, konsep rumah aspirasi sebagai kantor perwakilan di daerah merupakan yang pertama di Indonesia dan di PDIP sendiri. ‘’Sangat diharapkan masyarakat Sumut dapat memanfaatkannya sebaik mungkin. Termasuk dalam menghimpun informasi dan menyampaikan beragam masalah yang dihadapi di daerah ini,’’ cetusnya. Panda yang juga Ketua DPD PDIP Sumut berharap rumah aspirasi ini dapat dijadikan lokomotif bagi anggota DPRD provinsi maupun kabupaten/ kota dalam menghimpun informasi seputar perundang-undangan dan kebijakan nasional lainnya. Panda menjelaskan, staf
yang bekerja di kantor perwakilan wajib melayani semua bentuk pengaduan dan laporan masyarakat. Tidak membedabedakan pengaduan yang masuk. Termasuk juga tidak mencurigai atau negatif thinking terhadap proposal yang masuk. Anggota DPR RI lainnya dari Dapil Sumut II Trimedya Panjaitan mengatakan rumah aspirasi akan memperpendek jarak serta mendekatkan rakyat dengan wakilnya di DPR RI, sehingga memudahkan bagi masyarakat Sumut untuk menyampaikan segala bentuk persoalan yang dihadapi. Untuk mencari tahu efektifitas dari kehadiran rumah aspirasi maka setiap tahun akan dibuatkan progress report mengenai daftar pengaduan selama setahun serta pemaparan bagaimana proses penyelesaiannya berlangsung. Sebab akan banyak permasalahan yang dapat diselesaikan secara langsung maupun bertahap, kata dia. Dia juga mengatakan konsep rumah aspirasi bukan hanya bersifat pasif menunggu laporan pengaduan dari masya-
rakat. Tapi tetap melakukan maping (pemetaan) masalah yang dapat dijadikan prioritas dalam penyelesaiannya. Sedangkan, anggota DPR RI dari Sumut II, Yasonna Laoly, mempertegas konsep peresmian kantor perwakilan di daerah sesuai dengan bunyi undangundang kedudukan dewan yang menyebutkan bahwa salah satu fungsi wakil rakyat untuk menyerap aspirasi. Karena itu keempat anggota DPR RI yang terpilih dari Dapil Sumut berupaya semaksimal mungkin membuka diri bagi masyarakat dan menjadi motor penggerak dalam memperjuangkan aspirasi. Hadir dalam acara itu, Sekda Provsu RE Nainggolan, tokoh-tokoh PDIP Sumut seperti Sofyan Tan, Wakil Ketua DPRDSU dari PDIP M. Afan Lubis dan undangan. Usai meresmikan Rumah Aspirasi Rakyat PDIP tersebut, acara dilanjutkan dengan diskusi bertajuk: “Sistem Politik dan Demokrasi” dan “Reposisi Wajah Wakil Rakyat” menghadirkan pengamat politik Eef Saefullah Fatah di Hotel Tiara Medan.(h03)
Waspada/Surya Efendi
RUMAH RAKYAT: Anggota DPR RI Trimedya Panjaitan (berdiri) bersama rekannya Yasonna Laoly (kanan), Panda Nababan (tengah) dan Tritamtomo (kanan) berbicara ketika meresmikan Rumah Aspirasi Rakyat di Jalan KH Wahid Hasyim Medan, Kamis (7/1).
WASPADA
Jumat 8 Januari 2010
Waspada/Ismanto Ismail
INTEROGASI: Petugas Reskrim Polsekta Medan Sunggal sedang menginterogasi tersangka judi togel MD yang ditangkap di Jalan Pinang Baris, Gang Wakaf, Medan Sunggal, Kamis (7/1) malam.
Kasus Demo Protap
JEL Belum Diserahkan Ke Kejatisu MEDAN (Waspada): Polda Sumut hingga kini belum menyerahkan Jhon Eron Lumbangaol, salah satu ‘otak pelaku’ aksi demo anarki pembentukan provinsi Tapanuli (Protap) ke Kejaksaan Tinggi Sumut. Sementara berita acara pemeriksaan (BAP) sudah dinyatakan lengkap atau P-21. Pada penjelasan pejabat Polda sebelumnya, penyerahan tersangka seharusnya dilakukan usai tahun baru. Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol. Baharudin Djafar, melalui pelaksana harian (Lakhar), AKBP MP Nainggolan, kepada wartawan, Selasa (5/1) mengatakan, belum diserahkannya Jhon Eron oleh penyidik Sat I Tipidum Direktorat Reskrim Poldasu, karena hari aktif
bekerja baru berjalan dua hari setelah libur tahun baru. Selain itu, kata dia, belum adanya permintaan dari Kejatisu. “Karena, penyerahan tersangka tergantung dari pihak kejaksaan,” ujarnya. Namun, sebut Nainggolan, pihaknya tetap akan menyerahkan Jhon Eron, mantan anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan, kepada Kejatisu dalam waktu dekat. “Inikan masih dua hari aktif bekerja, yang pasti akan diserahkan. Mungkin dalam minggu ini akan kita serahkan dia kepada kejaksaan,” tandasnya. Ditanya jika nantinya Jhon Eron beralasan sakit lagi, seperti saat pertama kali dijadikan tersangka, sehingga tidak ditahan meski sudah berstatus ter-
sangka, Nainggolan menyebutkan, pihaknya tidak akan menjadikan hal itu sebagai alasan. “Dalam kondisi apapun tetap akan kita serahkan. Kalau beralasan sakit lagi akan kita periksa. Apakah benar sakit atau tidak,” tandasnya. Dengan diserahkan Jhon Eron ke kejaksaan, maka total tersangka demo aksi pembentukan Protap yang menewaskan Ketua DPRD Sumut, Abdul Azis Angkat, berjumlah 71 orang. Sebelumnya, 70 tersangka telah dijatuhi hukuman kurungan penjara. Sedangkan tersangka lainnya yang masih diburon, dua lagi, yaitu bendahara salah satu yayasan dan pemilik salah satu surat kabar terbitan Medan.(m11)
Peningkatan Spiritualitas Cegah Bertambahnya Penderita Depresi MEDAN (Waspada): Pekerjaan tidak hanya suatu kebutuhan hidup, tetapi juga merupakan suatu kebanggaan bagi masing-masing maupun keluarga. Jika seseorang kehilangan pekerjaan atau terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) maupun yang masih pengangguran akan mudah kehilangan harga diri, sehingga menimbulkan depresi. Begitu pun, Dekan Psikologi Universitas Medan Area Irna Minauli mengatakan, jumlah penderita gangguan kejiwaan dapat dicegah dengan meningkatkan nilai-nilai keagamaan atau spiritualitas. Seseorang yang memiliki nilai spiritualitas atau religius yang tinggi akan ada berbeda dalam memandang suatu masalah dengan mereka yang kurang religius. “Orang yang memiliki spiritualitas yang tinggi akan menganggap suatu masalah itu adalah cobaan dan pasti ada hikmahnya, sehingga muncul harapan lagi untuk terus berusaha mencari pekerjaan. Berbeda bagi mereka yang kurang religius, mereka menganggap PHK itu suatu musibah, kutukan dan tak punya harapan lagi,” katanya, Kamis (7/1), menanggapi akan meningkatnya jumlah penderita gangguan jiwa pada 2010 yang dirawat di RS Jiwa Pemprovsu akibat sempitnya lapangan pekerjaan.
Menurut Irna, pemerintah harus menciptakan padat karya yang efektif seperti di zaman orde baru untuk mencegah meningkatnya jumah penderita gangguan jiwa baik ringan maupun berat. Irna mengatakan, orang yang kehilangan pekerjaan atau pengangguran akan merasa dirinya tidak berharga, tidak berdaya, tidak ada harapan lagi sehingga menimbulkan depresi, apalagi yang sudah memiliki keluarga merasa beban ekonominya menjadi berat setelah kehilangan pekerjaannnya. Menurut Irna, seseorang yang depresi akan menarik diri dari lingkungannya atau mengurung diri dengan tidak keluar rumah. Setelah mereka menarik diri, lanjutnya, akan gejala gyzofrenia seperti mendengar suarasuara aneh, paranaoid atau suka berhalusinasi. Hal ini berbahaya. Orang yang kehilangan pekerjaan juga merasa akan kehilangan sosial linknya seperti teman-teman, relasi dilingkungan tempat kerjanya. Padahal bersosialisasi di lingkungan sosial sangatlah penting. Irna mengatakan, orang yang mudah mengalami gangguan kejiwaan atau depresi itu tergantung kepribadiannya masing-masing. Jika kepribadian yang tingkat kestresannya tinggi, lanjutnya, mungkin ini tidak menjadi masalah. Yang
bahayakan kalau daya stresnya rendah sehingga kita penting memiliki ketahanan mental yang kuat. Ketahanan mental ini terbentuk dari pendidikan di keluarga, sekolah, lingkungan dan juga faktor genetika. Makanya orang tua jangan terlalu memanjakan anak-anaknya, sehingga si anak akan menjadi cengeng dan mentalnya tidak kuat. Depresi juga dapat dicegah dengan meningkatkan nilainilai keagamaan atau spiritualitas. Seseorang yang memiliki nilai spiritualitas atau religius yang tinggi akan ada berbeda dalam memandang suatu masalah dengan mereka yang kurang religius. Orang yang memiliki spiritualitas yang tinggi akan menganggap suatu masalah itu adalah cobaan dan pasti ada hikmahnya, sehingga muncul harapan lagi untuk terus berusaha mencari pekerjaan. Berbeda bagi mereka yang kurang religius, mereka menganggap PHK itu suatu musibah, kutukan dan tidak punya harapan lagi. Irna juga berpesan agar mencegah meningkatnya jumah penderita gangguan jiwa baik ringan maupun berat, pemerintah harus menciptakan padat karya yang efektif, seperti zaman orde baru. (cmai)
Penerimaan Catam TNI AD MEDAN (Waspada): Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat memberikan kesempatan kepada pemuda- pemudi Indonesia di wilayah Kodam I/ BB untuk menjadi Tamtama Prajurit Karier Gelombang I Tahun 2010. Demikian siaran pers Pendam I/BB diterima Waspada, Selasa (5/1) di Medan, Dikemukakan, bagi peminat dapat mendaftarkan diri dengan persyaratan: Warga Negara Indonesia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Kemudian, umur pada saat masuk pendidikan pertama Dikma 3 Mei 2010 tidak kurang dari 18 tahun, dan tidak lebih dari 22 tahun. Serendah-rendahnya berijazah/lulusan SMP/ Tsanawiyah atau yang disetarakan. Tidak kehilangan hak untuk menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap. Berkelakuan baik yang dinyatakan dengan surat keterangan dari Polres/Poltabes, berbadan sehat jasmani dan rohani, bebas narkoba serta tidak berkaca mata. Tidak bertato/ bebas tato dan tindik/bekas tindik telinga atau anggota badan lainnya kecuali karena ketentuan agama/adat.
Tinggi badan tidak kurang dari 163 cm, berat badan seimbang. Surat persetujuan/ izin orang tua/wali. Bagi calon yang menggunakan wali agar diisi keterangan sesuai dengan yang menjadi wali yaitu : bapak tiri/ kakak/paman/bibi dengan meneliti KTP orang tua/wali dan Kartu Keluarga (KK). Disamping itu bagi yang sudah bekerja, melampirkan surat persetujuan/izin dari kepala dinas/jawatan/instansi bersangkutan. Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Tamtama PK TNI AD. Harus mengikuti seleksi, pemeriksaan/pengujian dan pemilihan yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan meliputi administrasi, kesehatan, jasmani, wawancara, psikologi. Selanjutnya, bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) sekurang-kurangnya 7 tahun serta bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bersedia mentaati peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung. Apabila terbukti secara hukum melanggarnya, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma jika pelanggaran tersebut ditemukan kemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama. Pendaftaran dibuka mulai 4 Januari 2010 sampai 22 Januari
2010 di Ajendam I/BB Jalan Medan-Binjai Km 7 Medan atau di masing-masing Korem (Ajenrem). Disebutkan, pada saat mendaftar calon harus membawa STTB dan NEM SD, SMP/ Tsanawiyah, SMU/SMK/Aliyah berikut fotocopi 5 rangkap dan sudah dilegalisir oleh Depdiknas setempat sesuai kewenangannya. Akte kelahiran/surat kenal lahir berikut fotocopi 5 rangkap dan sudah dilegalisir oleh instansi yang mengeluarkannya. SKCK dari Poltabes/ Polres berikut fotocopi 5 rangkap dan sudah dilegalisir oleh instansi yang mengeluarkannya. KTP calon dan KTP orang tua/wali berikut fotocopi 5 rangkap dan sudah dilegalisir oleh kepala desa/lurah. Kartu Keluarga (KK) berikut fotocopi 5 rangkap dan sudah dilegalisir oleh kepala desa/lurah. Apabila jumlah calon yang mendaftar telah melebihi dari tujuh kali alokasi, maka pendaftaran akan ditutup sebelum 22 Januari 2010. Selama mengikuti seleksi penerimaan peserta calon tidak dipungut biaya apapun, para calon harus mendaftar sendiri tidak dibenarkan diantar oleh siapapun. Pada waktu mendaftar calon harus berpakaian rapi dan bersepatu, keterangan secara rinci tentang pendaftaran dapat diperoleh di tempat pendaftaran. (m34)
Medan Metropolitan
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
103 Anggota Poltabes Langgar Disiplin
Keluarga Alm. Azis Angkat Protes Pertanyakan PT Kurangi HukumanTerpidana Demo Anarki
5 Orang Dipecat MEDAN (Waspada): Selama setahun (2009) sedikitnya 103 oknum polisi di jajaran Poltabes Medan melakukan pelanggaran disiplin dan mendapat sanksi dari pimpinan. Selain itu ada 5 personel terkena Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH). “Lima anggota Polri itu sudah dipecat. Sedangkan 3 personel lagi masih menjalani sidang kode etik,” tegas Kapoltabes Medan Kombes Pol Imam Margono kepada wartawan, Kamis (7/1). Menurut Imam, mereka yang dipecat tidak dengan hormat ini rata-rata mempunyai kesalahan tidak masuk dinas selama 1 bulan lebih tanpa ada pemberitahuan. Setelah itu mereka kita proses dalam persidangan kode etik dan diusulkan pecat. Ketika ditanya apakah anggota polisi yang terlibat tindak kejahatan kalau divonis 3 bulan lebih akan mendapat sanksi pemecatan, mantan Kapolres Asahan ini menyatakan dilihat dari oknum dan kasusnya. “Kalau oknum polisi ini sering tidak masuk dinas kemudian melakukan tindak kejaha-
tan atau terlibat narkoba kemudian mendapat vonis 3 bulan lebih pasti kita usulkan dipecat dari kedinasan,” jelasnya. Contohnya kasus oknum anggota Polsekta Medan Kota Briptu DTS, sudah tidak masuk dinas kemudian mengonsumsi narkoba. Dia kita usulkan untuk dipecat. “Saya sudah menjumpai yang bersangkutan di Polsekta Medan Area dan yang bersangkutan mengaku masih mau menjadi anggota polisi tapi itu sudah terlambat,” ujarnya. Namun, kalau oknum polisi ini melakukan tindakan kejahatan seperti mencuri tapi yang bersangkutan selalu aktif dalam dinas masih kita pertimbangkan apa alasannya dan belum diusulkan pecat. “Cuma akan diberi sanksi masuk sel, penundaan kenaikan pangkat dan pindah tugas,” jelasnya. Kapoltabes kemudian
memberi data oknum polisi di jajaran Poltabes Medan yang melanggar disiplin ada 103 kasus/orang, masalah yang berhasil dituntaskan 95 kasus/ orang. Masalah yang belum selesai 8 kasus. Kemudian kasus pidana ada 4 kasus, yang sudah selesai atau tuntas 1 kasus dan yang be-
lum tuntas 3 kasus. Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) 5 personil dan masih dalam sidang kode etik 3 personel. Sedangkan masih dalam pembinaan mencapai 37 personel. Ketika ditanya masalah yang paling banyak dihadapi oknum anggota yang melanggar disiplin, Imam Margono
menjelaskan, kebanyakan mereka tidak masuk dinas tanpa ada alasan yang jelas. “Laporannya sakit tapi tidak ada surat dokter. Kalau pun ada surat dokter, pasti akan saya cek ke dokter yang bersangkutan biar dikatahui benar-benar sakit atau hanya tidak mau dinas,” katanya. (m39)
Pencuri Ranmor Ditembak MEDAN (Waspada): Mencoba merebut senjata api milik polisi saat akan ditangkap, satu dari dua pencuri sepeda motor yang melakukan aksinya di depan salah satu warnet di kawasan Jalan Cik Ditiro Medan Rabu, (6/1) malam, terkapar ditembak Reskrim Unit Ranmor Poltabes Medan. Guna dilakukan pengobatan, malam itu juga tersangka Hendra alias Otoy, 23, warga Balai Desa, Polonia Medan, yang ditembak di kawasan Tanjung Morawa itu, diboyong ke RS Bhayangkara Brimobdasu. Sedangkan rekan tersangka, Bobby Triswanda, 20, warga Jalan Polonia Medan, yang ditangkap dalam satu pengembangan diboyong ke Mapoltabes Medan.
Kapoltabes Medan, Kombes Pol Drs Imam Margono, ketika dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim, Kompol Gidion Arif Setyawan, membenarkan penangkapan disertai penembakan terhadap salah seorang tersangka pencuri sepeda motor. “Barang bukti yang kita sita berupa satu unit sepeda motor Yamaha Mio,” ujar Gidion. Dijelaskannya, aksi pencurian yang dilakukan kedua tersangka ketika pemilik sepeda motor (korban-red) M. Erizal, 28, warga KH Zainul Arifin, sedang berada di dalam warung internet (warnet). Usai bermain di warnet, korban bermaksut pulang. Namun sesampainya di areal
11
perparkiran, dia tak lagi melihat sepeda motornya. Padahal, menurut korban, sepeda motornya dalam kondisi stang terkunci pada saat ditinggal. Menyadari sepeda motornya raib, korban membuat pengaduan ke Poltabes Medan. Sejumlah petugas Reskrim yang menerima pengaduan turun ke lokasi kejadian guna melakukan penyelidikan. Dari hasil keterangan saksi di lokasi, polisi berhasil mengidentifikasi identitas tersangka dan meringkus satu dari dua tersangka. Pada saat dilakukan penangkapan, tersangka Otoy berusaha merebut senjata api petugas sehingga kakinya ditembak. (m39)
MEDAN (Waspada): Putusan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Sumut yang secara signifikan mengurangi masa hukuman para terpidana kasus demo anarki massa Protap menuai protes dari keluarga korban almarhum Ketua DPRDSU H Abdul Azis Angkat. “Keluarga korban merasa sangat kecewa atas putusan majelis hakim PT Sumut yang mengadili perkara demo anarki pendukung Provinsi Tapanuli yang mengakibatkan Ketua DPRDSU Abdul Azis Angkat tewas pada 3 Februari 2009,” kata Ketua Tim Advokasi keluarga korban, Irfan Surya Harahap, kepada Waspada, Kamis (7/1) Bentuk protes atas vonis hakim tinggi itu, katanya, dia bersama keluarga korban akan mempertanyakan ke PT Sumut pertimbangan hukum majelis hakim memutus perkara itu, hingga massa hukuman para terpidana turun drastis. Memang dalam memutus sebuah perkara, tambah Harahap, mutlak kewenangan majelis hakim, tapi alangkah baiknya mereka juga mempertimbangkan rasa keadilan bagi korban yang telah kehilangan anggota keluarganya. “Majelis hakim harus memahami kesedihan keluarga korban tidak akan lengkang ditelan waktu. Jangan pernah berpikir sakit hati keluarga korban akibat peristiwa demo anarki itu lenyap ditelan waktu,”
katanya. Menurut Harahap, duka keluarga korban hanya bisa terobati kalau hukuman terhadap para terpidana setimpal dengan perbuatannya.”Jadi, keluarga sangat berharap majelis hakim mempertimbangkan rasa keadilan bagi keluarga korban,” tandasnya. Protes keluarga korban atas putusan hakim PT, lanjut Harahap, cukup beralasan sebab kasus ini diputus majelis hakim Pengadilan Negeri Medan setelah melalui proses persidangan yang panjang dengan menghadirkan puluhan saksi serta alatbuktipendukung.“Kamiakan segera pertanyakan putusan hakim PT Sumut, jangan sampai muncul asumsi negatif dari keluarga korban terhadap lembaga peradilan yang merupakan benteng terakhir bagi pencari keadilan,” ujarnya. Selain itu, lanjutnya, atas putusan hakim PT Sumut tersebut, tambah Harahap, pihak kejaksaan harus segera melakukan upaya hukum kasasi. Bila kejaksaan tidak melakukan upaya hukum kasasi, lanjutnya, pihak keluarga menduga ada konspirasi yang sengaja digalang guna menurunkan dan membebaskan para terpidana yang jelas telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan perbuatan pidana. Seperti diberitakan (Waspada, 7/1) dari 57 berkas yang masuk ke PT Sumut, 27 berkas di
antaranya lebih ringan dari putusan Pengadilan Negeri Medan. Data yang diperoleh Waspada dari PT Sumut, pengurangan jumlah masa tahanan itu jauh lebih ringan dari putusan yang dijatuhkan majelis hakim di tingkat PN. Dari 27 berkas itu, 32 terpidana sudah diputus majelis hakim PT. Salah satunya terpidana yang mendapatkan pengurangan sangat signifikan adalah koordinator aksi demo anarki, Gelmok Samosir. Dari enam tahun penjara yang diputus oleh PN menjadi 1,5 tahun diputus banding PT Sumut. Terpidana Anju Mangasi Naibaho, dalam aksi tercatat sebagai presiden mahasiswa Universitas Sisingamangaraja XII yang juga pengerah masa dari hukuman 5 tahun penjara menjadi 3,5 tahun oleh hakim tinggi PT Sumut. Kemudian, lima mahasiswa atas nama Supriandi Hutapea dan kawan-kawan, yang diawali persidangan di PN dihukum lima tahun berkurang menjadi 2,5 tahun penjara. Bahkan, dari pengurangan ini ada beberapa terpidana yang sudah bisa menghirup udara bebas, seperti Djumongkas Hutagaol dari dua tahun menjadi delapan bulan penjara. Selain itu, terpidana yang sebelumnya menjabat Ketua DPP PPRN Pustaha- Nurdin Manurung, dari 1,5 tahun putusan yang dite-tapkan PN menjadi 10 bulan 15 hari. (h05)
Perjuangan Masyarakat Penggarap Terganjal Di BUMN Laporan Aidi Yursal Sambungan Kamis (7/1) SANGAT disayangkan, pihak Kementerian Negara BUMN yang tidak bersedia menjawab materi pertanyaan tertulis yang diajukan Waspada. Penjelasan yang semestinya bisa mengungkap alasan belum terbitnya izin pelepasan aset dari Kementerian Negara BUMN itu, akhirnya tetap menjadi suatu kerahasiaan yang penuh teka-teki.. Dari surat permohonan wawancara yang melampirkan 14 pertanyaan,HarianWaspada mesti puas dengan surat balasan melalui fax.“Sehubungan dengan surat saudara No.B.045/ XII/09/Red, tanggal 30 Desember 2009, dengan ini kami sampaikan bahwa permohonan maaf, kami tidak dapat memenuhi permintaan saudara karena tidak mempunyai kewenangan untuk memberikan keterangan pers sehubungan dengan pelaksanaan tugas,” demikian isi surat balasan bernomor S.431/ S.MBU.11/2009 yang diterima Waspada dari pihak Kementerian Negara BUMN pusat yang ditandatangani Hambra, NIP 060089968 tanggal 30 Desember tanpa menyebutkan siapa sebenarnya yang berwenang mengeluarkan keterangan pers itu. Begitupun, Waspada tidak kehabisan kamus, segera merapat ke kubu Kementerian Komunikasi dan Informatikan RI dengan meminta langsung tanggapan dari Menteri Ir.Tifatul Sembiring. Dari situlah muncul respon Pak Tifatul dengan membawa langsung permohonan wawancara untuk diteruskan kepada Menteri Negara BUMN Mustafa Abu Bakar. Di balik ketertutupan pihak BUMN itu, kini ada semacam kekuatiran mendalam dari kalangan kelompok penggarap. Salah satunya adalah menyangkut kemungkinan terjadinya keputusan sepihak dari BUMN, melepaskan asetnya bukan kepada kelompok masyarakat penggarap tetapi mengalihkan kepada pihak lain dari kalangan pengusaha berduit, seperti yang terjadi lahan 190 hektar di kawasan Sampali, Percut Sei Tuan, Deliserdang. “Yang sangat kami harapkan agar pihak Kementerian BUMN bersedia mengeluarkan izin resmi pelepasan aset lahan eks HGU PTPN II itu kepada Gubsu untuk selanjutnya dialihkan kepada masing-masing kelompok penggarap,”kata Buya. Mereka beraksi keras ketika disebut apabila pihak BUMN tidak berpihak kepada perjuangan mereka, menerbitkan izin pelepasan aset tersebut dengan mengalihkan kepada pihak lain yang bukan dari kelompok masyarakat penggarap. “Seandainya pihak Kementerian BUMN berlaku curang dalam keputusannya, sama artinya memancing kami untuk bergolak besar dengan aksi massa melawan keputusan sepihak itu,” kata mereka serentak sambil mengingatkan, apabila terjadi apa yang mereka kuatirkan itu, permasalahannya akan menjurus kepada gejolak baru yang seharusnya tidak perlu terjadi mengingat suasana daerah
Sumut yang cukup kondusif. Kenedy MP Sibarani, Kabag Hukum dan Robert Silaban, Kabag Pertanahan PTPN II Tanjung Morawa membenarkan, bahwa yang namanya aset itu adalah berupa kekayaan, dan kekayaan itu tentu ada hitunghitungannya. “Jadi sebelum diadakan pelepasan aset tidak mustahil kalau akan ada hitung-hitungannya,” kata Sibarani yang mengakui keluarnya izin resmi pelepasan lahan HGU PTPN II seluas 190 hekter kepada PT. Anugerah Sawindo di kawasan Sampali tentu juga ada hitung-hitungan rupiahnya walau pihaknya sendiri tidak mengetahui berapa angka pasti hitungannya itu. Lahan seluas 190 hektar yang sudah resmi dilepas asetnya oleh BUMN, Sibarani mengakui bahwa lahan tersebut sudah dinilai tidak produktif lagi karena rawan penggarapan. Namun Silaban ataupun Sibarani tidak bisa mengungkapkan secara pasti tentang luas areal PTPN II yang sudah dilepas kepada masyarakat secara hitungan hitungan sejak PTP IX berubah nama menjadi PTPN II, karena mereka tidak mempunyai catatan khusus untuk itu. Sibarani juga tidak bersedia mengungkapkan kenapa lahan PTPN II yang belum habis HGU 25 tahun bisa dilepas atau dijual kepihak lain, dan bagaimana dengan status tanah itu apabila sewaktu habis HGU tidak diperpanjang lagi oleh BPN Pusat, sementara lahan tertentu seperti di Sampali itu sudah dilepas kepada pihak lain. Karena itu kebijakan si pemegang aset, yaitu Kementerian BUMN. “PTPN itu hanya bagaikan seorang supir, sementara pemiliknya adalah Kementerian BUMN,” kata Ing Sodikin menggambarkan fungsi PTPN II dalam masalah pelepasan aset lahan eks HGU itu. Malah dengan berbagai ungkapan dan bukti di lapangan, pihak kelompok penggarap semakin tidak mengerti dengan mempertanyakan, “bentuk apa sebenarnya aset PTPN II itu, apakah tanahnya atau tanaman yang ada di atasnya,” kata Karim yang mengaku tidak jelas hak BPN atas lahan eks HGU itu. Malah dengan terhalangnya pengalihan HGU kepada masyarakat penggarap, mereka dari kelompok penggarap itu menilai BPN nampaknya sudah bagaikan kehilangan hak. Pada kenyataan di lapangan, banyak lahan PTPN II yang sudah berubah menjadi kompleks perumahan dan petokoan, perhotelan di kota Medan, seperti di kawasan Jalan Pancing sekitarnya sampai ke kawasan Sampali dan Karakatau dan lain tempat di kota Medan sekitarnya. Untung saja Rumah Sakit Tembakau Deli di Jl.Putri Hijau masih mampu dipertahankan, jika tidak, entah kemana lagi karyawan dan keluarga PTPN II akan menjalani rawatan kesehatan. “Soal pelepasan bukan urusan PTPN II tetapi keputusan BUMN yang sekarang sudah menjadi Kementerian Negara,” kata Sibarani yang mengaku sependapat dengan Ing Sodikin dari Kanwil BPN Sumut bahwa pihak PTPN tidak berhak mem-
berikan rekomendasi pelepasan aset kecuali melalui Dewan Komisaris yang akan melanjutkan kepada Kemeneg BUMN. Mengenai hitungan-hitungan aset BUMN, Dani Sudiarta, Kabag Pengukuran Kanwail BPN Sumut mengakuinya dengan menyebutkan bukti pada tata cara pelepasan aset BUMN terhadap pertapakan kantor Gubsu yang berlangsung tahun 2009. “Walau itu diperuntukkan untuk kantor pemerintah namun nilai pelepasan aset BUMN di atas lahan PTPN II itu dihitung Rp1000/meter persegi,” kata Dani yang berharap lahan eks HGU PTPN II itu juga segera dilepas asetnya oleh Kemeneg BUMN sehingga selain status lahan tersebut tidak terus mengambang yang kini menjadi rebutan antara PTPN II dengan kelompok penggarap, tetapi juga perjuangan masyarakat penggarap tidak berlama lama, yang sekaligus demi menghindari kemungkinan terjadinya konflik yang tidak diinginkan. Malah penjelasan pihak Kanwil BPN Sumut itu bagaikan mendapat sambutan dari kelompok penggarap. Andaikata pihak BUMN bersedia memperlakukan seperti sistem hitungan pada pertapakan Kantor Gubsu itu, mereka mengaku tidak keberatan.“Karena itu suatu hal wajar yang tidak memberatkan.Konon lagi lahan mereka kuasai itu bukan berada di tengah kota seperti halnya Kantor Gubsu itu, tentu nilai adat dalam hitungan rupiahnya bisa diperkecil lagi. “Kalau dihitung di atasnya, namun tidak melebihi dari kenaikan antara 100 sampai 500 persen dari angka yang dipatok pada lahan kantor Gubsu itu,” kata Buya menimpali hitunghitungan pelepasan lahan eks HGU itu andaikata memang itu yang diinginkan pihak Kementerian BUMN. Sebagai menguatkan pernyataan yang bernada permohonan, mereka dari kelompok penggarap itu mengisyaratkan bahwa hampir semua lahan eks HGU itu sudah berada keadaan kosong melompong tanpa ada tanaman produktif milik PTPN II. Kalaupun ada tanaman produktif, mereka menganggap hanya lahan eks HGU yang sudah ditanami kembali oleh pihak PTPN II seperti di Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis dan Kawasan Patumbak. Malah tanaman itu boleh disebut hidup segan mati tak mau, karena seperti tidak terawat dari pihak PTPN II, contohnya di kebun Desa Sena, Batangkuis. Dengan terganjal proses pengalihan lahan eks HGU itu, status lahan tersebut bagaikan terkatung-katung tanpa penuntasan dalam penyelesaian pengalihannya. Malah mereka mengibaratkan, pelepasan eks HGU itu bagaikan pembebasan seseorang dari pemasungan, ikatan leher dilepaskan namun kakinya tetap dirantai. Makanya Buya sangat berharap kepada Dewan untuk merevisi berbagai isi undangundang pertanahan dan BUMN, karena masih banyak bagian dari isinya saling berbenturan satu sama lain yang akhirnya merugikan masyara-
kat.Karena persoalan menyangkut tanah seperti pada lahan eks HGU PTPN II itu akan sulit terselesaikan karena terkait dengan isi undang-undang, yang kalau dilanggar jelas hukuman penjara ancamannya. Selain itu, dengan terganjalnya izin pelepasan aset di BUMN, kelompok penggarap menilai ada kesan BPN, BUMN dan Mendagri tidak satu persepsi dalam menyelesaikan masalah lahan eks HGU itu, sehingga keputusan BPN yang sudah menyatakan resmi habis HGU dan tidak diperpanjang lagi, kenyataannya tidak berarti apa apa. SK No.42, 43, 44 yang dikeluarkan BPN Pusat untuk PTPN II, yang pada poin tertentu mencantumkan bahwa lahan eks HGU itu boleh ditanami kembali dengan tanaman produktif dalam waktu berjangka tanpa dirinci jangka berapa tahun pemakaian itu juga menunjukkan BPN itu tidak sepenuh hati melepaskan HGU dari PTPN II. Karena setelah SK SK tersebut keluar, BPN Pusat kembali menugaskan Gubsu untuk membentuk Tim B Plus yang bertugas untuk meneliti lahan habis HGU dan memberikan peruntukan kepada masing-masing kelompok masyarakat penggarap. Dengan ada peruntukan itu, kelompok penggarap jelas sudah merasa bagaikan berada di atas angin, yang seolah-olah sudah pastilah hak kepemilikan atas lahan tersebut, padahal baru proses awal yang dilewati, sedangkan proses lanjutan masih terganjal di Kementerian BUMN. Semestinya BPN Pusat sudah melakukan revisi dengan mencabut bagian dari isi SK No.42, 43, 44 dan 10 itu setelah terbentuk Tim B Plus guna menghindari terjadinya benturan di lapangan antara pihak PTPN II dan kelompok masyarakat penggarap. Pada kenyataannya, akibat SK tanpa revisi yang tetap mengizinkan PTPN II menanami lahan habis HGU tersebut, serta mengakui sebagai hak keperdataan perusahaan negara itu, pihak PTPN terkesan seperti memaksakan diri melaksanakan isi SK tersebut, dengan terus menguasai dan menanami dengan tanaman produktif tanpa menghiraukan hak peruntukan dari Tim B Plus yang juga bentukan BPN bersama Gubsu waktu itu. Robert Silaban dari PTPN II juga membenarkan bahwa penanaman itu dilakukan di atas lahan yang habis HGU itu berdasarkan Surat Keputusan BPN Pusat No.42/HGU/BPN/ 2002 tertanggal 29 November 2002 yang ditandatangani Kepala BPN Pusat Prof.Ir.Lutfi I.Nasoetion,M.Sc, Ph.D yang berisi 12 poin yang bagian isinya berbunyi; pemberian perpanjangan jangka tertentu kepada PTPN II, dan bahwa sebelum ada izin pelepasan dari Menteri BUMN, lahan tersebut merupakan hak keperdataan PTPN II. Yang jelas, bagi kelompok penggarap, lahan seluas 5873,03 itu sudah tidak diperpanjang HGU sebagai mengabulkan tuntutan mereka yang berjuang sejak tahun 1950 yang dikuatkan dengan bukti bukti suratsurat yang sah. “Kami bukan menggarap lahan eks HGU PTPN II, tetapi PTPN II lah yang
menguasai lahan kami pada tahun 1967 sewaktu terjadi peristiwa PKI,” kata Karim yang mewakili suara kelompok penggarap yang mengingatkan. Mereka dari kelompok-kelompok masyarakat penggarap itu mulai menguasai lahan tersebut sejak tahun 1950 yang berasal dari pemberian atau pembagian sawah dan ladang oleh pemerintah/Gubernur yang sewaktu masih diusahi oleh perusahaan Belanda NV Van Deli Maatschappij. Pada 1954 diterbitkan Kartu Reorganisasi Pemakaian Tanah (KRPT) dari pemerintah.Tahun 1956 terjadi konsesi dengan pengalihan lahan dari maskapai perusahaan perkebunan Belanda NV Van Deli Maatschappij kepada pemerintahan Indonesia yang sebagian dikelola PTP IX. Pada tahun1960, terbitlah Surat Izin Menggarap (SIM) yang dikeluarkan panitia landreform Kabupaten Deliserdang, Langkat. Tahun 1965 dikeluarkan lahan habis HGU PTP IX seluas 125.000 hektar oleh PTP IX sebagai tuntutan dari masyarakat yang punya hak atas lahan tersebut. Namun tahun 1967, lahanlahan yang sudah dikuasai masyarakat itu diserobot oleh PTPN IX yang kemudian berubah nama menjadi PTPN II untuk ditanami tanaman produktif. Sewaktu terjadi penyerobotan itu, Karim mengakui, masyarakat tidak berani melawan karena takut dianggap anggota Barisan Tani Indonesia yang bernaung di bawah PKI. Baru tahun 1980, melalui Operasi Sadar dari kelompok penggarap kembali berjuang mengambil kembali lahan mereka dari PTPN II, dan akhirnya keluarlah surat dari Kantor Agraria dengan SK No.44 JA yang mengharuskanPTPNIImengembalikan tanah hak masyarakat seluas 9000 hektar lebih. Anehnya, menurut mereka, PTPN II tidak mentaati semua isi SK tersebut, hanya sebagian saja lahan yang dikembalikan. Sisanya seluas 9000 hektar itulah yang terus menerus dituntut masyarakat, yang akhirnya hanya dikeluarkan 5873,03 setelah menunggu lama sampai habisnya HGU PTPN II di lahan tersebut. Malah menurut mereka lahan seluas 5873,03 telah diatur pembagiannya oleh Tim B Plus. Rincian peruntukan itu terdiri dari: Para petani pemilik yang sah sejak tahun 1953, yaitu petani yang tuntutannya dikabulkan (90 tuntutan) memperoleh 1.677,1200 hektar, Penggarap (garapan rakyat) 253 garapan memperoleh 546,1200 hektar, Karyawan pensiunan kebun 99 permohonan seluas 558,3500 hektar, RUTRWK Kabupaten Deliserdang dan Kota Binjai seluas 2.64,4700 hektar, dan Masyarakat adat Melayu memperoleh seluas 450,000 hektar. Jadi kini sudah jelas bagian peruntukan dari masing-masing kelompok, termasuk jatah untuk tata ruang Kabupaten Deliserdang dan Binjai. Sayangnya, pemerintah Deliserdang dan Binjai ataupun Langkat tidak nampak tampil di front depan dalam perjuangan itu, tetapi tetap berlindung dalam perjuangan kelompok masyarakat penggarap. Bahkan
perjuangan masyarakat penggarap itu kini sudah bagaikan kehabisan napas dan peluru untuk bertempur menghancurkan benteng pertahanan musuh yang sedemikian sulit untuk diterobos. Tidak mustahil nantinya, apabila perjuangan kelompok penggarap menuai hasil, bakalan sulit menghempang munculnya orang orang yang mengaku dari Pemkab untuk menguasai lahan tersebut. Juga tidak aneh apabila nantinya ada anggota kelompok penggarap yang sudah berjuang habishabisan di medan perang, bisa saja tersingkir akibat kuatnya pengaruh dari pihak nonanggota kelompok penggarap yang bagaikan memperebutkan sebuah kue. “Kalau terjadi hal seperti itu, akan sama artinya sewaktu berperang melawan penjajah untuk memerdekakan Indonesia, yang jadi pahlawan dan anggota veteran adalah orangorang yang hanya duduk di rumah tanpa berjuang.Sementara orang yang betul berjuang dengan mengorbankan jiwa dan raga tersingkir tanpa mendapatkan tanda jasa dan gelar veteran. Data yang diperoleh Waspada, bahwa lahan sebesar 5873,03 hektar sudah dikeluarkan dari HGU PTPN II dan tidak diperpanjang lagi. Ada 4 SK BPN yang menyatakan lahan tersebut dikeluarkan dari HGU PTPN II yakni, SK No.42/HGU/ BPN/2002 , SK No.43/HGU/BPN/ 2002, SK No.44/HGU/BPN/2002 dan SK No.10/HGU/BPN/2002 yang kesemuanya tertanggal 29 Nopember 2002. Namun dalam masing masing SK tersebut terdapat bagian isinya yang memberikan perpanjangan berjangka jangka tertentu kepada PTPN II, serta menyatakan pula bahwa sebelum adanya izin pelepasan dari Menteri BUMN, lahan tersebut merupakan hak keperdataan PTPN II. Isi poin SK tersebutlah yang dijadikan landasan oleh pihak PTPN II untuk tetap menguasai lahan tersebut, sementara kelompok penggarap bersikukuh dengan hak peruntukan dari Tim B Plus serta bukti bukti kuat sah atas hak kepemilikan terhadap lahan tersebut. Dan cukup beralasan apabila lahan tersebut kini menjadi ajang rebutan antara pihak PTPN II dengan penggarap tanpa sulit menghindari bentrok di lapangan. Mengenai kesemua areal yang habis HGU itu, sesuai dengan isi SK BPN Pusat No.42, sebagian besar terdapat pada kebun PTPN II di Kabupaten Deliserdang seluas 3353,5900 hektar yang kebanyakan berada di daerah perbatasan pinggiran kota Medan. Adapun lokasi lahan tersebut meliputi kebun berada di Kecamatan Sunggal, Pacurbatu, Kutalimbaru, Tanjung Morawa, STM Hilir, Pagar Merbabu,Hamparan Perak,Percut Sei Tuan, Beringin, Labuhan Deli,Batangkuis,Patumbak dan Perbaungan. Sejak keluar SK BPN Pusat itu, tanah tersebut berstatus tanah sudah dikuasai langsung oleh negara yang kini sudah ada peruntukannya hasil kerja Tim B Plus. Sebenarnya pihak BPN Pusat boleh saja tidak menyantumkan bagian isi yang mengi-
kat dan memberi peluang kepada PTPN II untuk kembali menguasai lahan yang sudah habis dan tidak diperpanjang HGU, andaikata pihak BPN pusat cermat tanpa intervensi dari pihak manapun dalam mengeluarkan SK No.42, 43, 44 dan No.10 itu waktu itu. Sebab lahirnya UU BUMN No.19 Tahun 2003, Pasal 14 Ayat 3, huruf h, yang menyebutkan bahwa setiap pelepasan aktiva (aset) harus dengan persetujuan Menteri BUMN, setahun setelah keluarnya SK BPN Pusat tahun 2002. Malah boleh jadi cikal bakal terbitnya UUD No.19 itu sebagai memperkuat dari bagian isi SK BPN pusat itu. Nyatanya sekarang, isi UU No.19 tersebut tidak berani dilangkahi oleh pihak BPN, karena apabila dilanggar penjara sanksinya. Malah UU itu telah memperkokoh kekuatan BUMN ketimbang BPN sendiri. Akibatnya lahan yang habis HGU yang diusahai PTPN II tidak berani dikeluarkan sertifikatnya oleh BPN. Begitupun pengukuran tetap dilakukan oleh BPN walau bukan dijadikan sebagai dasar hak kepemilikan lahan. Dr.Ing Sodikin, Kepala Bidang Hak Atas Tanah dan Pendataan Tanah pada Badan Pertanahan Wilayah Sumatera Utara mengakui memang pihaknya telah melakukan pengukuran dan bisa saja dilakukan terhadap lahan tersebut. Namun tujuannya adalah sebagai data informasi fisik dalam rangka penelitian lahan lahan habis HGU. “Walau sudah dilakukan pengukuran setelah melengkapi berbagai persyaratan yang diperlukan dan keluar Surat Perintah Setor (SPS) pengkuran yang dibayarkan kepada Bendahara Kanwil BPN melalui rekening salah satu bank pemerintah, namun belum boleh diterbitkan sertifikat kepemilikan tanah atas lahan lahan eks HGU PTPN II karena masih harus menunggu izin pelepasan aset dari BUMN.” kata Sodikin yang menyebutkan ketentuan itu berdasarkan UU BUMN No.19 tadi. Sodikin mengaku pernah satu instansi bidang pertanahan di tingkat kabupaten menerbitkan sertifikat hak kepemilikan atas lahan tertentu eks HGU PTPN II untuk orang dan kelompok tertentu, akhirnya sertifikat itu dibatalkan dan malah pejabat yang menerbitkannya diproses secara hukum (dipenjara). Mengenai terbitnya Surat Keterangan Tanah (SKT) dari Camat dan Lurah terhadap sebagian lahan eks HGU PTPN II itu, Sodikin mengaku itu adalah wewenang dan tanggungjawab instansi yang menerbitkan. Sementara di Kanwil BPN Sumut sendiri belum satu pun yang menerbitkan sertifikat kepemilikan tanah terhadap lahan eks HGU itu. Begitu juga BPN Kabupaten dan Kota pasti tidak akan berani menerbitkan sertifikat pada lahan tersebut kendati mereka mempunyai batas kewenang dalam ukuran luas areal untuk menerbitkan sertifikat. “SKT itu jelas tidak berlaku bagi BPN apabila dijadikan dasar untuk menerbitkan sertifikat hak kepemilikan tanah, namun
untuk urusan lain tergantung dari penilaian masing-masing pihak yang menerimanya,” kata Sodikin yang menyatakan tidak berwenang menghalangi penerbitan SKT tersebut. Sedangkan Dani Sudiarta, kabag Pengukuran Kanwil BPN Sumut menyebutkan, pihaknya dengan menunjuk petugas resmi baru bisa melakukan pengukuran sepanjang pemohon telah melengkapi berbagai persyaratan yang diperlukan, yang antara lain mampu menunjukkan batas tanah yang akan diukur dengan menghadirkan saksi dari pihak pihak terkait, termasuk, camat dan kepala desa atau instansi terkait di daerah setempat. Sebagai badan resmi negara yang berhak melakukan pengukuran terhadap lahan lahan HGU ataupun eks HGU, Dani mengaku batas kewenangan Kanwil BPN Sumut hanya 10 sampai 1000 hektar. Sedangkan untuk ukuran 1 sampai 10 hektar adalah wewenang BPN tingkat dan kota. Dan ukuran lahan 1000 ke atas adalah wewenang BPN Pusat. Lain lagi dengan kewenangan dalam pelepasan aset, kata Dani Sudiarta, bahwa batasan Rp 1 miliar sampai Rp 10 miliar adalah berdasarkan keputusan menteri, Rp10 miliar sampai Rp 100 miliar harus melalui keputusan Presiden RI, dan di atas Rp 100 miliar harus melalui keputusan DPR-RI. Dengan keterangan Dan Sudiarta itu, sulit mematok kewenangan siapa sebenarnya dalam hak pelepasan hak terhadap lahan eks HGU PTPN II itu. Kalau ditinjau dari ukuran luas semua, yakni 5873,03 hektar, jelas wewenang DPR-RI untuk menentukan pelepasannya. Namun apabila dipatok sesuai dengan ketentuan peruntukan kepada masing-masing kelompok, adalah sangat tepat apabila hak pelepasan asetnya berada pada keputusan Kementerian BUMN. Karena kelompok masyarakat penggarap belum menerima hasil pengukuran dalam pemetaan resmi dari BPN Sumut , adalah sangat sulit menyebutkan dalam batas kewenangan Menteri (BUMN), ataukah Presiden, atau DPR-RI. Apalagi penilaian aset oleh pihak berkompeten belum dilakukan terhadap lahan eks HGU PTPN II yang kini sudah kosong melompong tanpa tanaman produktif, tentu akan membuat masing-masing kelompok masyarakat penggarap bersabar dan bersaba tanpa batas waktu. Kecuali andaikata masing pihak berpengaruh di pemerintahan yang sudah menyatakan kesediaan untuk membantu menyelesaikan masalah lahan, seperti Komisi II DPR-RI, DPRD Sumut, Menteri Informasi dan Komunikasi, anggota DPD-RI, atau Menteri BUMN sendiri yang langsung menyelesaikan dan, serta pihak lain yang merasa simpati atas perjuangan mereka, jelas akan lain ceritanya. Andaikata kesemua itu terwujud, akan tepatlah apa yang mereka harapan. Perjuangan yang tadinya sudah terlanjur termakan tahun,cepat atau lambat akan berubah menjadi penantian dalam hitungan detik. (selesai)
Opini
12
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Jangan Buat ‘’Sunnah Gado-gado’’ (Tanggapan Buat Sdr HM Nasir, Lc, MA dan MUI) Oleh Dr.Arifin S.Siregar
TAJUK RENCANA
‘’Strategi’’ Amien Rais Meskipun Rugikan PAN
K
ongres Partai Amanat Nasional (PAN) berlangsung ‘’pincang’’ dalam arti kekuatan dua kandidat yang bersaing memperebutkan Ketua Umum DPP PAN menggantikan Soerisno Bachir sangat tidak berimbang, antara Hatta Radjasa dan Drajad Wibowo. Tidak berimbang yang sangat jelas dalam hal pengadaan‘’gizi’’ di mana kubu Hatta Radjasa jauh lebih kuat dibandingkan kubu Drajad. Maklum saja yang satu bergelar insinyur sudah puluhan tahun menjadi menteri dan kesayangan Presiden SBY. Sementara yang satu lagi dari kalangan akademisi masuk ke panggung politik bergelar doktor. Dalam sebuah suksesi semacam kongres di Batam ini peranan‘’gizi’’‘’sangat sangat’’ menentukan. Pada umumnya mereka yang punya banyak uang memenangkan pertarungan di arena kongres. Lebih menarik lagi, kalau kandidatnya sama-sama punya banyak uang, seperti dalam Kongres Golkar di Pekanbaru lalu, di mana dua-duanya ‘’gajah’’ dalam hal finansial karena berlatar belakang pengusaha, namun Aburizal Bakrie yang lebih konglomerat akhirnya meraih kemenangan atas Surya Paloh meski kandidat terakhir ini sudah mati-matian berjuang sampai menginapkan para pendukungnya di Bali sebelum terbang ke Riau. Tak pelak lagi, banyak peserta kongres pun merasa puas, karena banyak yang kaya mendadak sepulang dari kongres Golkar itu karena mendapatkan ‘’gizi’’ dari kedua belah pihak. Bagaimana dengan kongres PAN kali ini? Pengamat politik memprediksi Hatta bakal meraih kemenangan mudah.Tapi, tidak secara aklamasi. Kemungkinan terjadi aklamasi sangat dijaga oleh peserta kongres, sebab kalau terjadi aklamasi maka‘’gizi’’ yang dibawa pulang peserta bisa jadi sangat sedikit. Oleh karena itu, peluang Drajad sengaja ‘’diambangkan’’ sekaligus mencitrakan kongres berlangsung demokratis. Intisari Lantas,kemanadukungan‘’godfather’’PAN Amien Rais, si tokoh reformasi, pendiri dan Trik Amien Rais me- mantanKetuaUmumDPPPANdalamkongres yang berakhir besok? ngeliminir perpecahan: di Batam Hemat kita, Amien terlihat lebih berpihak Kandidat ketua umum pada Hatta Radjasa yang memang berambisi yang kalah dalam kongres merebut orang nomor satu di PAN. Padahal, dia tahu betul bagaimana beratnya beban PAN langsung menjadi wakil kalau dikendalikan Hatta. Sirna sudah citra partai reformis. Tapi, dukungan ini juga ketua umum. dimaksudkanuntukmenjagadukungankoalisi SBY. Jika bukan Hatta bisa saja posisi Presiden SBY terus digoyang dan diutak-atik. Itu sebabnya, Soetrisno Bachir merasa kesal karena manuvernya selalu dihambat Amien Rais. Hatta dengan dukungan pemerintah terlalu tangguh dan sangat tidak berimbang dihadapkan dengan kubu Drajad yang maju dengan tekad idealisme ingin membesarkan dan membawa PAN sebagai partai yang reformis memperjuangkan aspirasi masyarakat/ rakyat kecil. Kita yakin Amien menyadari, kalau PAN dipimpin Drajad partai ini bisa semakin besardimasamendatangkarenavisidanmisinyatergambarjelasdalamkonseppolitiknya yang cemerlang. Bersih dan Drajad termasuk tokoh yang paling awal membongkar skandal Bank Century. Sebaliknya, jika Hatta yang memimpin PAN masa depan PAN bakalan suram, mengapa?, tidak lain karena anggapan masyarakat (publik) PAN sudah ‘’dibeli’’ oleh pemerintah (SBY). Citranya pasti anjlok di mata para pendukung, apalagi di kalangan masyarakat (rakyat). Bagi Amien yang sudah kaya pengalaman berpolitik, dukungan yang diberikan Amien secara tersirat kepada Hatta bukan tanpa pertimbangan politik, karena dia punya strategi lain untuk suksesi PAN lima tahun mendatang. Untuk saat ini, walaupun Amien tak mendukung Hatta tetap saja sang favorit Menko Perekonomian itu bakal menang dan menjadi Ketua Umum DPP PAN. Akibatnya, suara PAN akan habis pada Pemilu dan Pilpres 2004 karena kelompok yang kalah bakal sakit hati melihat sikap rekan-rekannya yang hanya memandang ‘’gizi’’ bukan ingin membesarkan partai ke depannya. Justru itu, Amien sudah mempertemukan Hatta dengan Drajad dengan putusan, siapa pun yang kalah akan dijadikan Wakil Ketua. Tujuan Amien jelas, agar kekuatan partai tidak terpecah sebagaimana dialami banyak partai politik yang akhirnya terpecahbelah pasca berakhirnya kongres. Sangat mudah untuk membaca pikiran atau strategi yang dijalankan Amien Rais. Dia mengerti betul, di tangan Hatta PAN akan anjlok suaranya pada 2014, sekalipun Drajad dan anaknya Hanafi Rais ikut di dalam kepengurusan DPP. Sebab, citra sang Ketua Umum DPP PAN sangat identik dengan orangnya Presiden SBY, berada di ketiak partai berkuasa sudah merupakan citra yang memalukan. Oleh karena itu, Amien melihat ada peluang untuk kembali‘’menguasai’’ PAN dengan memasukkanorang-orangnyayangbisameningkatkancitraPANkembalisetelahdiprediksi akan hancur di bawah pimpinan Hatta, termasuk memunculkan putranya sendiri setelah punya pengalaman di kepengurusan selama lima tahun.+
Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412
Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm
B
elakangan ini acara tepung tawar semakin galak dipamerkan pada umat, khusus pada pemberangkatan calon jamaah haji dan penyambutan kepulangan para haji dan hajjah. Katanya sebagai tanda kesyukuran mereka telah kembali selamat dan sekaligus menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1431 H, dan untuk mempererat tali silaturrahmi. Apakah hal itu dibenarkan dalam Islam, perlu dikaji, diulas. Kalau itu hak, mari kita lestarikan pengamalannya, tapi bila sifatnya syirik, mari cepat-cepat kita tinggalkan. Apa pun amalan kita apakah aqidah, ibadah, muamalah, budaya, adat dsb bila berbau syirik tidak boleh dipertahankan. Sehingga menjadi pertanyaan apakah tepung tawar itu benar tanda syukur atau tanda syirik ? Karena tanda syukur dalam Islam adalah dengan Sunnah Islam, misalnya berpuasa, bersedekah, memberi makan anak yatim, berinfak/wakaf ke masjid, pesantren buat pengajian akbar dsb. Yangjelastepungtawarituadalahritual (doa) agama Hindu. Jadi Sunnah Hindu. Kita peringati 1 Muharram tahun Hijrah, tentunyawujudnyameninggalkanamalan Jahiliyah (Hindu/animisme/majusi, dsb) untuk masuk ke dalam Islam secara kaffah (menyeluruh,tidakpilih-pilihsesuaiselera). Hal itu sesuai perintah Allah SWT melalui QSAl-Baqarah208: “Haiorang-orangyang beriman, masuklah ke dalam Islam secara kaffah(menyeluruh).Janganlahkamuikuti (turutkan) rayuan-rayuan setan (ajakanajakan kebiasaan jahiliyah, hawa nafsu). Sesungguhnya seitan itu musuhmu yang nyata”. Artinya, bila sudah Islam jangan lagi ikut Natalan atau jangan lagi tepung tawar, pijak telur, menanam kepala kerbau saat membangun gedung/jembatan, membuang ayam ke laut, basuh kaki ibu (minta ampun pada ibu) dsb, lihat: kitab “PARASIT AQIDAH” oleh A.D EL MARZDEDEQ), Sangat disesalkan pelanggaran terhadap QS Al-Baqarah 208 dan QS Al-Kafirun ini (tepung tawar, Natal bersama, basuh kaki ibu, dsb) kalau dilakukan orang awam masihbisadimengerti,tapikalaudilakukan oleh ulama, MUI dan pejabat, tentu kita bertanya hendak ke mana tauhid umat ini mereka arahkan? Janganlah kita munafik, berhamburan seruan, “semoga mereka menjadi haji mabrur” tapi kita nodai dengan ritual (doa) Hindu.
Bercerminlah pada Umar Begitu telitinya/sensitifnya Umar bin Khattab memelihara tauhid umat, hanya gara-gara orang Arab berdatangan shalat sunat di bawah sebatang pohon (pohon “syajaratur ridlwan” lihat Kitab : KHULASHAH NURULYAQIEN, Umar Abdul Jabbar, Juz II hal.48, bab : Shulhul Hudaibiyah atau lihat kitab : “KETUHANAN YANG MAHA ESA” oleh Syeikh Sulaiman bin Abdullah hal.444), di mana Nabi SAW dulu pernah membaiat di bawahnya, maka mungkin ada orang Arab menanggapinya tempat itu berkat atau tidak, tapi Umar RA tidak mau ambil risiko, tempat itu jadi tempat di mana umat bisa terjebak pada kesyirikan, maka cepat-cepat Umar bin Khattab mengambil kampak dan seraya menebangnya rata dengan tanah. Setelah ituorangArabtidaklagidatangshalatsunat ke sana. Apakah ulama, pejabat sudah ikhlas mempertanggungjawabkan dosa umat yang terjebak pada seandainya tepung tawar itu kesyirikan? Apakah ulama tidak mempedomaniQSAl-Ahzab66-67-68dan QS Al-Baqarah 166-167 ? Diulang-ulang diTV, di koran undangan agar umat menghadiri acara tepung tawar tanda kesyukuran terhadap jamaah haji yang baru kembali dan sekaligus memperingati menyambut 1 Muharram 1431 H. Tentu akan menimbulkan pertanyaan dan meminta keterangan dari ulama ke MUI untuk menjelaskan pada umat apa upacara/acara ini sudah menjadi Sunnah dalam Islam ? Apakah ada Sunnahnya tandakesyukurandenganmelakukanupacara tepung tawar ? Atau kenapa tali silaturrahmi tambah ketat dengan tepung tawar ? Apakah boleh mempererat tali silaturrahmi dengan upacara ritual agama Nasrani (Natal bersama), agama Hindu (tepung tawar) dan agama Brahmana (basuh kaki ibu) ? Penelaahan Tidak dapat dibantah tepung tawar tidak ada magna rasional yang dapat diambil, kecuali mengharapkan manfaat gaib.Dimanajamaahhaji/pengantinyang sudah dirias atau berpakaian putih bersih malah dikotori. Rela seseorang dikotori, tentu karena ada manfaat gaib dari pengotoran itu, yang diharapkan. Dikotori (ditabur dengan rempah-rempah, bunga, bertih,kapur,dsb,itu),ikhlas,reladikotoritentu karena merasa ada manfaat gaib yang harapkan. Sekarang kita tanya, adakah Sun-
nah Nabi SAW tepung tawar dapat memberikan magna/manfaat gaib ? Apakah itu dapat mendatangkan pahala, keberkatan, keselamatan, dsb ? Untuk itu Sdr HM Nasir memberi alasan dengan mengemukakan satu riwayat di mana Nabi SAW pernah memercikkan air yang dikeluarkan dari mulut Nabi SAW ke antara dua payudara Fatimah dan pada kepalanya.Daninimerupakansuaturitual/ doa/ibadah yang dicontohkan Nabi SAW. KalaulahiniSunnahyangbolehdiamalkan, maka amalkanlah sesuai tata cara yang dilakukan Nabi SAW. Nabi SAW hanya menggunakanairsemata.Tidakadamenggunakan rempah-rempah, kapur, bertih, dsbyangnasing-masinginiolehnenekmoyang mengandung makna untuk keberkatan, keselamatan, ketahanan diri menolak gangguan yang datang dari luar, dsb. Nabi SAW hanya memasukkan air ke mulutnya, lalu disemburkannya ke dada dan ke kepala Fatimah seraya membaca “Allahumma inni uizuha bika wa zurriyataha minasyaithanirrajim (Ya Allah aku perlindungkan ia kepada Engkau dari setan yang direjam). Anda berlagak mengikut Sunnah, tapi anda ubah Sunnah dengan menggunakan selera/ budaya nenek moyang (Hindu). Seharusnya anda juga harus menyemprotkan air tepung tawar dari mulut anda ke jamaah haji/pengantin. Begitupun berarti anda campuradukkan Sunnah Nabi SAW denganSunnahalaHindumenjadilahSunnahgado-gado.Daniniandaanggapibadah (Sunnah),yangbisamendatangkanpahala, keberkatan, dsb. Anda baca Bismillah (Sunnah Nabi SAW) lalu anda taburkan rempah-rempah (Sunnah Hindu). Menjadilah Sunnah gado-gado. Tapi selanjutnya anda mengatakan, orang yang ditepung tawari jangan berniat untuk keberkatan, keselamatan, dsb, agar jangan terjebak pada syirik. Padahal Nabi SAW melakukannya dengan niat untuk keberkatan, keselamatan, dsb. Jadi keterangan Sdr ini berbelit-belit, janganlah membodoh-bodohi umat. Padahal Nabi SAW dengan “tepung tawar” dengan niat (doa) untuk keselamatan. Anda katakan tepung tawar model anda ikut Sunnah. Jadi berarti ada niat untuk keselamatan. Tapi tepung tawar anda model Hindu. Bila ada niat untuk keselamatan, maka jadi syirik. Apalagi Sdr mengatakan tepung tawar itutelahdisyahadatkan.Siapayangmensyahadatkan dan kapan ? Sekali lagi jangan umat dibodoh-bodohi. Padahal tepung tawar itu berasal dari agama Hindu. Kemudian mohon anda banyak lagi belajar apa hukum dasar dari ibadah dan tauhid (Aqidah). Banyak keterangan anda yang tidak
sesuai ajaran Islam. Anda menggunakan rempah-rempahyangandakatakanmeniru Nabi SAW (sebagai ibadah/Sunnah). Anda katakan tepung tawar sebagai budaya. Jadi berarti tidak berlandaskan Sunnah Nabi SAW (seperti yang anda contohkan di atas). Kalaulah tepung tawar itu hanya sekadar budaya, boleh tapi jangan mengandung manfaat gaib. Kalau mengandung manfaat gaib harus ada Sunnahnya, baru bolehdiamalkan.Sebentarandamengatakan ikut Sunnah Nabi SAW sebentar anda katakan sebagai budaya. Kacau! Menjadi pertanyaan : apakah anda setuju untuk menyambut 1 Muharram diamalkan terompet, tepung tawar, memalu lonceng, api unggun, dsb, di mana kita anggap saja ini sebagai budaya ? Bila anda katakan ikut Sunnah Nabi SAW,berartisebagaidoa,tapicaranyaanda lakukancara“SunnahHindu“.IbadahHaji Sunnah Islam. Tepung tawar “Sunnah” Hindu.Makapenggabungannyajadi“Sunnah gado-gado”. Anda bandingkan tepung tawar dengan obat. Memang obat sebagai usaha yang mengandung manfaat rasional, ada mekanismenya untuk penyembuh agar terhindar dari syirik harus di hati kita, mekanismenya terwujud setelah izin Allah SWT.Tapi tepung tawar tidak ada manfaat rasionalnya, sehingga tidak ada mekanismenya bisa mewujudkan sesuatu. Dimakan tidak, memberi kecantikan juga tidak (malah mengotori). Jadi apa niat kita melakukan tepung tawar, untuk menghasilkan apa yang saudara inginkan. Misal anda tanam lalang untuk mengharap tumbuh padi.Tentutidakmungkin.AllahSWTakan membolehkanusahayangirrasional(gaib) diamalkan bila ada Sunnahnya. Jadi inilah bukti tepung tawar itu gagal sebagai doa, gagal sebagai budaya. Tetapi balai sebagai budaya boleh diteruskan karena rasional telor dan pulutnya jadi rebutan. Ketahuilah tidak semua amalan Nabi SAW boleh ditiru. Ada kekhususan untuk NabiSAW.MisalnyaNabiSAWpernahmeludahi mengobati mata orang yang sakit. Atau Nabi SAW, setelah selesai mayat ditanam, lalu memancapkan pelepah daun korma, dengan mengatakan :“Selama daun korma ini belum layu, maka mayat yang ditanam di bawahnya, terhindar darisiksakubur”.Apakahiniandaamalkan? Dan kalau“tepung tawar” itu sebagai Sunnah, tentu akan diamalkan sahabat dst.Ternyata tidak ada riwayat yang menerangkannya,sahabatlakukan,kecualianda yang mengamalkannya.** Penulis adalah pengamat sosial dan keagamaan
35 Tahun MUI Dan Agenda Pembinaan Umat Oleh Prof.DR.H. Hasan Bakti Nasution, MA
T
anpa terasa 35 tahun sudah MUI sudah berdiri, baik di tingkat pusat maupun di Medan Sumatera Utara. Apabila MUI pusat berdiri pada tanggal 139 H, bertepatan dengan Juli 1975, maka MUI Provinsi Sumatera Utara berdiri enam bulan sebelumnya, yaitu tanggal 139 H, bertepatan dengan tanggal 11 Januari 1975. Dalam rentang waktu tersebut sudah barangtentuMUIdihadapkanpadaberbagai tantangan, seiring dengan perkembangan zaman yang dihadapinya. Fungsi MUI Dalam menyahuti kondisi di atas, maka sejak kelahirannya MUI memiliki orietnasi, peran dan fungsi yang jelas. MUI telah ditetapkan berorientasi pada sembilan hal, yaitu:diniyah,bersifatkeagamaan;Irsyadiyah, selalu memberikan kecerahan; Ijabiyah, bersikap responsif terhadap berbagai masalah umat; Hurriyah, independen; Ta’awuniyah, melakukan gerakan tolong menolong; Syuriyah, bermusyawarah dalam berbagai hal;Tasamuh,tolerandalammenyikapsetiap masalah; Qudwah, memiliki kepeloporan, dan Adduwaliyah, gerakan yang bersifat umum dan mendunia. Sedangkan peran dan fungsinya ialah: melanjutkan tugas para Nabi (waratsatul anbiya’), memberikan fatwa (mufti), nasehat (taushiyah) dan renungan (tazkirah), pembimbing dan pelayan umat (ri’ayah wa khadimul ummah), sebagai gerakan pembaru (ishlah wat-tajdid), dan sebagai penegak amar makruf dan nahi munkar. Aksi Pembelaan Umat Dengan mencermati kondisi internal dan eksternal umat Islam, MUI diharapkan melakukan tujuh aksi pembelaan terhadap umat, yaitu: 1. Menjaga umat dari makanan haram. Makanan halal adalah hal penting dalam kehidupan ummat Islam, karena memiliki dampak teologis, yaitu selama masih ada makanan haram dalam diri seseorang kesempatannya masuk sorga masih tertutup. Namun seiring dengan era globalisasi yang membuat hubungan antar negara semakin intens ditambah lagi dengan liberalisasi ekonomi,terjadiarusmakanandariluaryang tentu tidak semuanya memiliki prinsip tentang kehalalan. Berkaitan dengan ini MUI mengambil peran dengan berbagai metode mulai dari
penyusunan draf undang-undang halal sampai pada pembentukan LP POM yang secara langsung memberikan sertifikasi halal sebagai fatwa tertulis. Masalahnya saat ini adalah ada upaya menarik wewenang ini dari MUI, seperti pembentukan lembaga barusejenisBLU.Harapankitatentunyaialah agar wewenang ini tetap berada di MUI, karena sudah menyangkut fatwa, yang adalah wewenang MUI. 2. Menjaga umat dari aqidah menyimpang (al-’aqidah al-fasidah) dan cara berfikir keliru sekaligus mengembalikan umat kepada ajaran yang benar (ar-ruju’ ilal haqq). Upaya ini dilakukan dengan memberikan kepastian hukum terhadap beberapa pemikiran yang muncul yang difahami telah menyimpang, seperti skularisme (memisahkan kehidupan dunia dengan agama), liberalisme (pemahaman serba bebas), pluralisme (memandang semua agama sama), tekstualisme (memahami teks agama apa adanya tanpa penafsiran), dan faham menyimpang lainnya. Tindakan yang dilakukan ialah menetapkan status suatu pemahaman yang menyimpang dari ajaran Islam melalui pemberian fatwa. Dan untuk itu MUI telah menetapkan 10 kriteria disebut faham menyimpang, yaitu merubah rukun iman danrukunIslam,meyakiniadawahyusetelah alquran, meyakini ada Nabi setelah Nabi Muhammad, menolak keberadaan hadits, menafsirkan al-Qur’an tidak melalui kaedah yang mu’tabarah, menolak keotentikan alQur’an, melaksanakan ritual agama tanpa berdasarkan nash, dan mengkafirkan umat Islam di luar kelompoknya. 3. Menjaga umat dari akhlaq buruk. Sebagai imbas dari globallisasi ialah maraknyatampilanakhlaqburuk,baikdalam bentuk pakain yang minim sehingga mempertontonkan aurat tanpa kendali, termasuk foto-foto merangsang, pornografi maupun dalam bentuk pornoaksi. Hal ini terjadi karena tanpa disadari telah terjadi penjungkirbalikannilaiditengahmasyarakat. Apa yang selama ini dianggap sopan hari ini mengalami pergeseran, ya seperti pakaian tadi. Pakaian ketat, minim dan ketat dulu dipandang sebagai pakaian lonte kini mode itulah yang ngetrend. Upaya yang dilakukan ialah dengan mensponsori lahirnya undang-undang anti pornografi pornoaksi. Dalam proses ini MUI berperansejakawalpenyusunandrafsampai
pengesahan DPR. 4. Menjaga umat dari amalan yang merusak, seperti narkoba, merokok. Maraknya narkoba saat ini telah menjadi fenomenasehinggamerebakkeseluruhlapisan, termasuk anak usia sekolah. Upaya ini dilakukan tentu sejalan dengan peran dan fungsi MUI sebagai pemberi kecerahan (irsyad, pre-emtif) dan sedikit pencegahan (preventif). Sesuai dengan teori kejahatan yang muncul karena faktor niat dan kesempatan, maka MUI lebih menekankan pada pencegahan niat. 5.Tampil sebagai contoh teladan. Dalam kesehariannya pengurus MUI diharpkan berupaya tampil sebagai suri teladan, sejalan dengan tugas pewaris Nabi (waratsatul anbiya’). Posisi Nabi Muhammad adalah sebagai tipologi ideal (uswatun hasanah), maka insan MUI harus mengemban peran tersebut, sehingga umat tidak kehilangan pegangan dan contoh teladan. 6. Memberdayakan umat melalui lembaga-lembaga keuangan syari’ah. Upaya lain yang dilakukan MUI ialah berupaya menggerakkan pemberdayaan umat melalui lembaga-lembaga keuangan syari’ah. Untuk itu, MUI diharpkan selalu berada di shaf terdepan dalam upaya pembentukan lembaga-lembaga keuangan syariah, yaitu BPR Syari’ah, bank Syari’ah, ansuransi syari’ah, dan sebagainya. 7. Mengembangkan Dakwah Islamiyah. Kegiatan dakwah adalah merupakan kewajiban komunal (fardhu kifayah) sesuai dengan maksud Q.S. an-Nahl: 125. MUI sebagai representasi dari umat Islam menjadikan kewajiban komunal ini sebagai kewajiban individual (fardhu ‘ain). Oleh karena MUI menjadikan kegiatan dakwah sebagai salah satu tugas pokok, yang secara kelembagaan diwujudkan dalam bentuk komisi, yaitu komisi dakwah dan informatika. Peran ormas yang berada di bawah MUI diharpkan menjadikan dakwah sebagai bagian inheren aktifitasnya. Upaya Tiada Henti Upaya di atas tentulah belum semuanya tercapai, namun tidak pula semuanya menggapai. Ini bisa dimaklumi mengingat pekerjaandantantanganberatyangdihadapi.Apalagi MUI bukanlah organisasi super body, yang dilengkapi dengan berbagai perangkat. MUI telah melakukan upaya nyata, sesuai peran, fungsi dan kemampuannya. Belum maksimalnya pelaksanaan fungsi ini tidak terlepas dari berbagai faktor yang berpusat pada faktor intern dan faktor ekster. Faktor dari dalam ialah SDM MUI yang masih terbatas diban-
dingkan dengan tugas berat yang dihadapi. Faktor dari luar ialah mereka yang bersintuhan dengan pelaksanaan tugas MUI tersebut, seperti kelompok yang berkaitan dengan pornografi, skularisme, pluralisme, liberalisme, dan tekstualismme tentulah tidak begitu nyaman dengan upaya yang dilaksanakan MUI. Sudah pastilah memberikan respon yang kontroversial. Dalam suasana begini ini, selain berdo’a dan bertawakkal kepada Allah, dukungan masyarakat, ormas Islam, lembaga keislaman, dan Pemerintah sangat diharapkan, dan inilah kata kuncinya. Hanya dengan inilah MUI bisa menjadi besar jika selama ini dipandang kecil, atau ia menjadi lebih besar jika memang sudah besar. Penutup Perjalanan hidup masih terus bergulir dan masalah masih akan tetap hadir. MUI sebagai satu-satunya bentukan ormas keislaman yang mewakili seluruh unsur masyarakat Islam Indonesia akan tetap berkiprah, apapun tantangannya tentunya.Tiada kata menyerah, karena di balik kesulitan pasti ada kemudahan, inna ma’al ’usri yusra. Karena tantangan adalah bagian intrinsik dari globalisasi, maka tantangan harus dijadikan sebagai peluang. Selamat bermilad ke 35, semoga MUI sebagai harapan akhir umat ini mampu menghadapi tantangan globalisasi dan umat ini tetap eksis dalam goncangan badai kehidupan modern. Penulis adalah Sekum MUI Sumatera Utara
SUDUT BATUAH * Peningkatan DIPA Sumut tak jamin rakyat sejahtera - Rakyat sudah biasa hidup susah! * Anggota dewan jalan kaki jemput Pergub pupuk - Maksudnya sekalian olah raga, he...he...he * Tahun ini penderita gangguan jiwa meningkat - Apalagi kalau ambisi tak tercapai oel
D Wak
WASPADA
Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Mimbar Jumat
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Market Share Ekonomi Syariah Akan Terus Tumbuh PERTUMBUHAN lembaga keuangan syariah di tahun 2009 melambat bila dibanding dengan tahun sebelumnya, meski demikian tak menjadikan rasa ketidak optimisan dalam menatap tahun baru 2010 sebagai tahun pengembangan ekonomi syariah. Pakar ekonomi syariah dan sekaligus Sekretaris Jenderal Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), Muhammad Syakir Sula saat berbicara dengan wartawan hari ini mengatakan, bahwa tahun 2010 sosialisasi ekonomi syariah perlu di pacu lagi sehingga market share perbankan syariah bisa naik diatas 3 persen. Untuk memacu market share tersebut, strategi yang tepat yang harus dilakukan adalah konversi salah satu perbankan atau asuaransi BUMN. “Saya rasa jika konversi itu dilakukan industri keuangan syariah akan bisa naik,”ujarnya. Diakui olehnya saat ini sudah banyak BUMN mendirikan unit usa-ha syariah atau bank umum syariah—tapi dari segi modal sangat kecil sekali, selain itu kebijakan-kebijakannya masih tergantung dari intervensi induknya. “Jika konversi lain. Seluruh manajemen dan kebijakan tak tergantung sang induknya,”ujar Syakir Sula sambil memberikan analisa terhadap review ekonomi syariah 2009. Kemudian selain melakukan konversi, Sekjen MES memandang perlu peran pemerintah dalam mendukung sosialisasi ekonomi syariah dengan memperbesar anggaran biaya sosialisasi di tahun 2010 diperbesar. Selama ini anggaran yang diberikan oleh pemerintah sangat kecil, apalagi mensosialisasilan ekonomi syariah kesuluruh penjuru tanah air. “Hal ini yang harus diperhatikan oleh pemerintah jika ingin ekonomi syariah maju.”terangnya. Sementara ekonom Aviliani se-
belumnyamengatakan pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia akan maju seiring dengan perkembangan sektor riil yang ada di masyarakat. Tapi permasalahannya adalah pada pembagian bagi hasil yang diberikan oleh perbankan syariah itu sendiri selama ini masih mengacu pada perkembangan BI rate. Sementara market sendiri yang rasional suka berpindah pindah. Jika BI rate tinggi mereka ke konvensional fundingnya dan jika rendah mereka ke bank syariah landingnya. “Fenomena pasar tersebut harus mampu dijawab bank syariah jika ada market yang bersifat demikian,”paparnya. Perbankan syariah diperkirakan untuk tahun ini akan tetap tumbuh lebih besar lagi. Melihat nantinya akan bermunculan bank-bank syariah baru, baik bank umum syariah maupun unit usaha syariah. Menurut Agustianto, Sekjend Ikatan Ahli Ekonomi Islam, pada tahun 2010 bank syariah akan tetap survive tumbuh seperti tahun-tahun sebelumnya. Melihat dari sisi pertumbuhan bank syariah cukup fantastik, dimana secara angka bank syariah telah tumbuh berkisar dari 25 persen sampai 100 persen, dengan rata-rata antara 35 persen - 45 persen per tahun. Namun demikian, Agustianto tidak begitu yakin untuk pertumbuhan tahun 2010 akan jauh lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya, meskipun diperkirakan kedepannya akan banyak investor asing yang menanamkan modalnya di
Lilis Minta Jaminan Hukum Untuk Anaknya PEREMPUAN yang dinikahi secara di bawah tangan, atau biasa disebut dengan nikah siri, memang rentan untuk tidak mendapatkan perlindungan hukum. Pernikahan seperti ini memang sah secara hukum agama Islam sepanjang ada saksi dan wali serta mahar, akan tetapi karena tidak mendapat pengesahan secara hukum negara atau hukum positip sehingga rentan untuk dikhianati dan tidak ditanggungjawabi , dan yang menjadi korban adalah perempuan dan anak. Hal inilah yang dialami oleh seorang perempuan muda bernama Lilis Sugiyani, 33, asal Karanganyar, Jawa Tengah, yang saat ini sudah dikaruniai anak perempuan berusia lima bulan, dan dititipkan pada ibunya di Jawa. Untuk mendapatkan biaya hidup, dia berulangkali mengejar-ngejar sang suami yang sudah mempunyai anak dari istrinya yang pertama, ini hingga ke Medan, Sumatera Utara, dan bahkan hingga ke pulau Nias, tempat sang suami BD, 44 tahun, manajer PT. Duta Graha, yang sedang mengerjakan proyek tempatnya bekerja. “Yang saya inginkan hanyalah biaya pulang ke Jawa, serta penga-kuan sekaligus biaya hidup untuk anak kami yang saya tinggalkan dengan ibu saya di Jawa,”ujar Lilis di kantor hukum Al-Hakim Jl. Pasundan No. 10 Medan, diterima oleh advokat Zulham Effendi Mukhtar, SH., CN., Hj. Erma S. Tarigan, SH., MH., Toplah, SH. Menurut Lilis, selama ini suami sirinya BD bertanggungjawab untuk dirinya dan anak mereka, namun tiga bulan belakangan ini mulai sulit menemuinya, sehingga Lilis terpaksa melacak sang suami hingga ke Medan dan Nias sampai menghabiskan dana puluhan juta rupiah. Lilis mengaku siap jika si anak dites DNA, dan memang wajah si anak sangat mirip ayahnya BD, bermata bulat persis sang ayah. Menurut Zulham Effendi Mukhtar, terhadap kasus-kasus nikah siri yang jumlahnya semakin meningkat di kota-kota besar, hendaknya pengadilan agama mengambil kebijakan yang sifatnya memberi perlindungan hukum terhadap si perempuan dan anak-anak yang dilahirkan. Karena orang yang nikah siri atau bawah tangan tetap merupakan orang yang patut dihormati karena pernikahannya sah secara agama (Islam) sepanjang syarat-syaratnya terpenuhi. Jika diterlantarkan, setelah dinikahi meski di bawah tangan, seakan si lelaki hendak mempermainkan wanita saja. “Hendaknya pengadilan agama memberi perlindungan hukum terhadap perempuan dan anak yang dilahirkan dari perkawinan bawah tangan atau siri, seperti isbat nikahlah,”ujar Zulham Effendi Mukhtar sambil menyarankan Boby suami Lilis untuk memberi solusi terbaik untuk kepentingan hukum anak mereka. Karena anak yang dilahirkan itu tidak tahu apa-apa, hendaknya orang tuanya bertanggungjawab hingga si anak dewasa. Pada saat sama apabila suami/ayah bertanggungjawab terhadap istri dan anak-anaknya mudah-mudahan tidak terjadi permasalahan hukum yang berkepanjangan. Lain Lilis, lain pula Yanti atau Tiur (sama-sama korban KDRT atau kekerasan di dalam rumah tangga). Meski dinikahi sah secara agama dan hukum negara, namun baru enam bulan menikah perkawinan ini sudah masuk Pengadilan Agama Binjai (proses mediasi/sang suami pegawai Pemko Binjai bagian Satpol PP), setelah itu diikuti pula dengan KDRT.Yanti atau Tiur dipukul pada bagian kepalanya oleh sang suami hingga Yani sering merasa pusing/sakit kepala, pengaduan Yanti sudah diproses di Polresta Binjai, menunggu pelimpahan ke kejaksaan dan pengadilan. Perkawinan pasangan yang seyogianya sedang menikmati bulan madu ini terancam bubar dikarenakan ikut campur pihak ketiga di dalam rumah tangga, sehingga perkawinan mereka sering panas, dan jika mediasi gagal maka pernikahan ini pun bakal bubar.Yanti atau Tiur saat ini hanya menanti keadilan yang setimpal, baik terhadap sang suami, maupun pihak ketiga yakni sang mertua agar mendapatkan balasan atas perbuatannya. Menurut Zulham Effendi Mukhtar, SH., CN., didampingi Toplah, SH., dari kantor hukum Al Hakim Jl Pasundan No 10 Medan, dalam kasus Lilis maupun Yanti/Tiur yang keduanya ditangani oleh kantor hukum Al Hakim, hendaknya terhadap Lilis dan Yanti diberikan kompensasi yang seimbang. Khusus kasus Yanti/Tiur ujarnya sebaiknya bersatu lagi dengan sang suami.“Janganlah mempermainkan perkawinan, dan mempermainkan wanita,”ujar Zulham.(m21) Alhamdulillah, para jamaah haji, duyufurrahmaan yang telah berjuang dengan segenap tenaga dan apapun yang mereka miliki telah kembali ke tanah air, setelah berjuang selama 40 hari di Makkah dan Madinah. Tentunya doa dan harapan kita, semoga yang kembali ke tanah air mendapat rahmat dengan haji mabrur, dan semoga mereka yang “kembali” kepada Allah dalam perjuangan jihad besar itu, diampunkan Allah kesalahan dan dosa mereka berkat niat hajinya dan dimasukkan Allah ke dalam syurga-Nya. Tulisan berikut ini akan memperbincangkan sedikit mengenai gelang dan gelar haji, dua hal yang selalu bersinggungan dengan para jama’ah yang baru kembali dari tanah suci. Semoga tulisan ini tidak menyinggung perasaan siapapun, jadi penulis memohon maaf atas kemungkinan kelemahan mendasar dari tulisan ini. Haji adalah sejumlah simbol yang terbentuk dari pelbagai amalan, sebuah simbol penyerahan total tanpa syarat seorang manusia (baca: hamba) kepada Allah SWT. Haji merupakan simbol kesinambungan umat Islam dengan “bapak” nya, Ibrahim AS, karena kita menghidupkan syiarnya dan bertawaf di rumah Allah yang dibangunnya. Haji menjadi simbol persatuan umat Islam,
sektor syariah. “Saya kira tidak akan ada ledakan pertumbuhan yang spektakuler. Mungkin hadirnya bank-bank asing yang membuka cabang syariah akan dapat mendongkrak, tapi sedikit. Kira-kira tetap berkisar 35-45 persen juga,” ujarnya. Agustianto tetap yakin sektor syariah kedepannya tetap akan menjadi peluang investasi yang cukup menjanjikan, sehingga akan tetap tumbuh yang lebih besar lagi Perusahaan pembiayaan berupa leasing dan perbankan syariah pada tahun 2010 diproyeksikan dari segi aset akan tumbuh dengan besar, katanya. Dalam outlook 2010 yang dilakukan oleh Ikatan Ahli Ekonomi Islam di hadapan para Dewan Perwakilan Daerah memprediksikan bahwa aset perusahaan leasing bisa tumbuh sebesar Rp80 triliun. Hal itu bisa terjadi, kata Sekretaris Jenderal Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) Agustianto, karena pada tahun 2010 akan berdiri 20 perusahaan leasing syariah, jika masing-masing perasahaan leasing bermodal beraset Rp4 triliun maka jumlah semuanya adalah Rp 80 triliun. Ini sangat fantastis bagi perkembangan perusahaan leasing syariah yang ada selama ini. Maraknya perusahaan leasing syariah, dikarenakan banyaknya kebutuhan masyarakat yang bersifat konsumtif seperti mobil, sepeda motor dan lain-lain, hal ini mendorong perusahaan leasing syariah beroperasi. Kemudian perbankan syariah cukup menarik sekali pertumbuh-
annya dimana di tahun 2010 akan terjadi kenaikan aset perbankan syariah sebesar Rp8 triliun, hal ini dikarenakan di tahun 2010 akan muncul beberapa bank umum syariah (BUS) baru, hal ini sangat jelas mampu menpengaruhi pertumbuhan aset perbankan syariah. Meski perusahaan leasing dan perbankan syariah mengalami kenaikan, tapi bagi industri asuransi syariah mengalami stagnasi untuk tumbuh besar, rendahnya suntikan modal bagi pengembangan bisnis menyebabkan asuransi syariah tak sebagus perkembangannya seperti yang terjadi perusahaan leasing dan bank syariah. “Meski demikian ada satu dan dua perusahaan asuransi syariah dari segi asset akan mengalami kenaikan, hal ini dipicu oleh modal yang masuk di asuransi tersebut melalui para agen-agen asuransinya,” kata Agustianto. Sedangkan untuk perkembangan Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS), kata Agustianto memiliki peran yang strategis untuk berkembang pesat. Tapi dengan hilangnya daftar inventarisir masalah (DIM) RUU LKM di DPR membuat kedepan banyak problematika sendiri bagi pengembangan LKM seperti BMT. Diakui Agustianto selama ini pengembangan BMT regulasinya banyak menggunakan koperasi, tapi berdasarkan realitas yang ada banyak sekali BMT yang asetnya sudah mencapai Rp100 miliar dan bahkan BMT tersebut dalam memberikan pembiayaan banyak yang melanggar aturan koperasi, dimana yang boleh mendapatkan pembiayaan adalah anggota dan calon anggota koperasi. “Permasalahan dalam LKM inilah akan menjadi kajian menarik di tahun 2010 ditengah hilangnya DIM RUU LKM,” ujar Agustianto.(m13)
Hijrah: Komitmen Hilangkan Primordialisme Kabilah Di berbagai negeri muslim terutama di Indonesia sejarahhijrahNabiMuhammadSAWdiperingatisetiap tahun, namun pemahaman substansial dari peristiwa hijrah nyaris diabaikan bahkan acara seremonial dijadikan ukuran keberhasilan perayaan peristiwa hijrahtersebut,sehinggamaknahijrahtidakmembekas bahkan tidak memberi konstribusi bagi peningkatan kualitas umat. Demikian Letkol Caj Dr. H. Asren NasutionMA(foto)dalamtaushiyahdi masjid komplek PT. Inalum Tanjung Gading Batubara Rabu (6/1). Lebih lanjut Dr. Asren Nasution MA yang juga sebagai Kapendam I/BB menyebutkan bahwa hijrah Nabi Muhammad SAW bukan sekadar pindah alamat dari Makkah keYastib (Madinah), namun hijrah merupakan momentum untuk menerapkan gagasan suci secara maksimal. Dengan hijrah Islam hadir menjadi faktor penting dalam sejarah peradaban manusia. Paling tidak ada 3 hal mendasar yang dilakukan Nabi SAW sehingga hijrah tersebut menjadi modal yang strategis membentukperadabanmanusia.LangkahPertamaMasjidsebagaiskalaprioritas. Kata Masjid tidak kurang disebut 28 kali dalam Alquran. Hal ini merupakan sinyal betapa strategisnya posisi Masjid dalam pembentukan karakter masyarakat yang beradab. Strategi perjuangan Rasul SAW, Masjid tidak hanya sebatas sarana ibadah mahdah akan tetapi berperan juga dalam menata kehidupan sosial masyarakat. Pada era Rasulullah sebagai era unggulan (khaira umat) masjid Quba sebagai masjid pertama di bangun Nabi, begitu strategis menjadi sarana candradimuka membentuk sumber daya manusia (SDM) yang militan, tangguh, handal, amanah, jujur, terpercaya dan cerdas. Melalui masjid terbentuk juga tradisi mengutamakan prestasi bukan prestise. Melalui Masjid terbangun juga tradisi untuk saling menghargai, menghormati dan saling membangun kebersamaan. Semestinya di era kekinian semangat dan tradisi yang dibangun Nabi pada masa hijrah hendaknya mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam menghadapiproblemsosialkemasyarakatanyangsemakinkomplekdandinamis. Revitalisasi fungsi masjid hendaknya menjadi skala prioritas untuk menghantarkan anak bangsa menjadi bangsa yang beradab. Langkah kedua adalah menyatukan internal umat. Isu primordial kabilah, kelompok pribumi (Anshar) dan kelompok pendatang (Muhajirin) hilangkan Primordialisme Kabilah. Nabi menjadikan mereka bersaudara bagaikan saudara kandung. Ternyata kedua potensi yang dimiliki kelompok pribumi (Anshar) dan kelompok pendatang (Muhajirin) menjadi kekuatan dahsat dalam membangun peradaban kemanusiaan. Di era globalisasi yang sangat dinamis semestinya semangat persaudaraan persatuan dan kesatuan perlu ditumbuh suburkan. Isu primordial yang dapat menjadi pemicu munculnya isu SARA semestinya harus dihindari. Masyarakat muslim kini harus belajar pada model masyarakat dan peradaban ummah yang bersifat madaniyah itu. Yang berpijak pada kebenaran, egaliter, adil, makmur, inklusif, maju, dan berperadaban utama. Melalui peradaban ummah itu, masyarakat muslim belajar tentang isi di dalam kulit, kualitas disamping kuantiatas, substansi yang menyatu di dalam simbol, dan nilai-nilai keunggulan lainnya yang menjadikan umat Islam sebagai khaira ummah (umat terbaik) sekaligus Islam sebagai rahmatan lil’alamin (rahmat bagi alam semesta). Bukan system peradaban yang monolitik, apalagi yang pinggiran. Langkah ketiga membangun toleransi dan kerukunan antar umat. Selain memantapkan soliditas internal umat Islam, pada periode hijrah Nabi juga membangun komunikasi lintas agama, bahkan melalui komunikasi yang intensif terbangun komitmen untuk menyatukan seluruh potensi wilayah danseluruhmasyarakatYastribbaikmuslimmaupunnonmuslimuntukbersamasama membangun pakta pertahanan wilayah. Sehingga madinah menjadi wilayah yang kuat, tangguh pertahanannya. Disinilah ummah terbentuk sebagai satu kesatuan masyarakat yang inklusif, melahirkan peradaban yang tercerahkan dan kemudian diberi nama al-Madinah al-munawarah. Tausiyah muharam 1431 hijriyah yang dihadiri ratusan masyarakat muslim PT. Inalum juga menampilkan Qari internasional Sumatera Utara diantaranya H. Fadlan Zainudin, H. Darwin Hasibuan, H. Tuah Sirait, H. Syarifudin Azmi serta Mayor Caj Nazli Siregar.Turut hadir pada kesempatan itu dan memberikan sambutan Direktur Umum dan SDM PT. Inalum Ir. H. Nasril Khamarudin MBA dan Direktur Pruduksi Ir. H. Harmon Yunas. (rel)
Gelang Dan Gelar Haji tanpa memandang ras, warna kulit dan kebangsaan. Karena dasar persatuan kaum muslimin adalah aqidah, agama dan syari’at Islam. Jadi haji merupakan manifestasi prinsip-prinsip Islam; ukhuwah Islamiyah, di mana manusia merasakan secara nyata bahwa ia adalah saudara bagi setiap muslim di dunia. Manifestasi persamaan antar berbagai bangsa dan suku serta warna kulit dan bahasa yang berbeda. Haji adalah manifestasi firman Allah, “Dan Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal” (QS. AlHujarat 13). Di dalam pelaksanaan haji terwujud ta’aruf akbar antar bangsa-bangsa di dunia. Sehingga ada yang menyebut tidak berlebihan kalau dikatakan bahwa haji merupakan manifestasi kesetiaan seluruh kaum muslimin terhadap satu kesatuan politik, demikian Sa’id Hawwa dalam al-Islam. Mengutip Emha Ainun Nadjib, paling tidak terdapat tiga dimensi esensial kehidupan manusia menyatu dalam pelaksanaan ibadah haji; kebenaran, kebaikan dan keindahan.Haji adalah – atau kita sebut semestinya- puncak totalitas penya-
tuan antara tiga dimensi itu, yang diperjuangkan oleh kehidupan manusia. Haji lebih dari sekedar efek dari kesanggupan ekonomi seseorang untuk berangkat ke Arab Saudi (tepatnya Makkah dan Madinah), walaupun memang pelaksanaan ibadah haji adalah sebuah ibadah yaang diwarnai dengan kemewahan, dalam seluruh artinya. Utamanya bagi kita yang bertempat tinggal jauh dari Arab Saudi , haji adalah kemewahan ekonomi. Namun tidak semua yang berangkat ke tanah suci adalah mereka yang ber-uang, sebab tidak sedikit yang berangkat justru karena di berangkatkan. Haji juga lebih dari sekedar “romantisme pengembaraan kultural”. Terlebih-lebih lagi haji bukan aksesoris keperluan politis, status dan kebanggan sosial, yang dalam tuntutan pelaksanaan peribadatan haji halhal itu justru harus ditanggalkan demi hakikat dan otentisitas haji itu sendiri. Tidak sedikit memang, di antara yang berangkat haji, menjadikan gelar haji sebagai alat menaikkan “peci” reputasinya di hadapan masyarakat, utamanya ketika dicalonkan (atau lebih tepatnya mencalonkan) diri ingin menjadi “seseorang”.
Karena haji adalah simbol kepasrahan total manusia tanpa syarat kepada Allah; Ia pasrah apapun kemungkinan yang akan dialaminya selama sembilan jam lebih perjalanan pergi dan pulang di atas awan. Ia pasrah kalaupun kemungkinan cuaca Arab Saudi tidak bersahabat dengannya dan mengakibatkan dia jatuh sakit atau bahkan meninggal dunia. Seseorang yang telah pasrah total tanpa syarat seperti itu, maka dalam melaksanakan perintah-Nya tidak lagi melihat hikmah dan ma’nanya termasuk diantaranya, ia tidak akan mempedulikan apakah kelak ketika sekembalinya dari tanah suci, jiran, tetangga, keluarga, kerabat, kolega, ummat, jama’ah, akan memanggilnya dengan sebutan pak haji, buk haji. Ia akan sadar bahwa Rasulullah Muhammad SAW, juga pernah melaksanakan haji, tapi belum pernah ia kita panggil dengan sebutan Haji Muhammad SAW. Demikianpun dengan Abu Bakar, Umar Bin Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Belum sekalipun ingat penulis, kita memakaikan gelar Haji di depan nama-nama mereka. Kita juga belum pernah mendengar ada or-
13
Peran Negara Dalam Perdagangan Bebas Oleh Mustafa Kamal Rokan IBARAT perang, tahun baru 1 Januari 2010 yang baru berlalu adalah awal dipukulnya genderang“perang produk” antar negara yang kita sebut dengan perdagangan bebas (free trade), FTA Asean-China. “Perang produk” itu tidak hanya terjadi antar negara Asean, mulai 1 Januari itu kita harusnya sudah bersiap dengan“gempuran” produk China yang akan“bebas” masuk. Sebagaimana diketahui, tanggal 29 November 2004 lalu, perjanjian perdagangan bebas Free Trade Agreement (FTA) antara China dan 10 negara anggora persatuan Negara-negara AsiaTenggara (ASEAN) telah ditandatangani. FTA merupakan kelanjutan dari kesepakatan kerjasama perdagangan internasional yang telah diikuti Indonesia sejak era General Agreement on Tariff and Trade (GATT)tahun1994.Adapunintidarikesepakatan negara-negara penandatangan (ASEAN) dengan China adalah kesepakatan untuk membuka pasar seluas-luasnya antar negara ASEAN dengan negara China. Dengan demikian, produk yang kita miliki akan “bebas” masuk ke negara China dan demikian sebaliknya. Berlakunya kesepakatan perdagangan bebas melalui komitmen internasional ini dapat dilihat dari dua (2) sisi. Pertama, bahwa keberlakukan perdagangan bebas dapat menjadikan peluang sekaligus tantangan bagi perekonomian kita. Mengapa? Pasar produk kita justru sangat besardanluasyangdenganbebasmasukkenegara-negara AseandanChina.Datamenunjukkan,pasarChinamemiliki 1,3 miliar penduduk sedangkan negara Asean memiliki 540 juta jiwa. Sedangkan dari sisi produk domestik bruto (PDB), Asean memiliki 1,5 triliun dolar dan China 4,2 triliun. Dengan demikian, pasar yang begitu luas menjadi peluang dan tantangan bagi produsen Indonesia untuk ekspansi produk dan mendapatkan keuntungan besar. Kedua, disisi lain, kekhawatiran besar sebagian besar masyarakat khususnya produsen bahkan pengambil kebijakan negeri ini melihat kesiapan kita untuk menghadapiperdaganganbebas.Denganberlakunyaperjanjian ini, maka Indonesia harus memberlakukan bea masuk nol persen bagi 540 produk. Kekhawatiran ini cukup beralasan mengingat persaingan produk dengan China yang selama ini terjadi menunjukkan kelemahan di pihak kita, alias kita jauh kalah saing dengan mereka. Produk yang kita miliki terutama pada sektor manufaktur telah “tergilas” oleh produk China yang selama ini juga telah mendominasi pasar kita. Sebut saja pada pasar sepatu, produk Garmen dan pertekstilan sudah“megap-megap” bersaing dengan produk China, padahal belum diberlakukan pasar bebas. Paling tidak terdapat tujuh sektor yangakansangatterasaberpengaruhdenganperdagangan bebas ini, yakni industri tekstil, alas kaki, pertanian dan baja.(Djimanto, Republika/4/1). Peran Negara Dalam Perdagangan Bebas Perspektif Islam Berbicara tentang hubungan dagang internasional dengan bentuk pasar bebas, sistem kebijakan ekonomi Islam menempatkan asas kemaslahatan sebagai patokannya. Artinya, sejauhmana kepentingan umat (almaslahah al-ammah) terhadap kesepakatan perdagangan internasional yang dilakukan. Lagi-lagi, dalam konteks negara kita, jika kita “balik” ke belakang, harusnya pemerintah dapat melakukan analisis terhadap kemaslahatan ekonomi masyarakat dari dampak perdagangan bebas. Jikatelahdisepakati,makakonsekwensiituharusditanggung bersama dan tentunya rakyatlah yang sangat menderita jika kemudian gagal. Pertanyaannya, mengapa baru sekarang pemerintah “mencak-mencak” mohon penundaaan pemberlakuannya?
Pada zaman Umar bin Khattab, ketika ahlul harb meminta kaum muslimin agar diizinkan masuk ke negara Islam untuk tujuan dagang dengan imbalan 10 persen dari hasil perdagangan mereka, maka Umar bermusyawarah dengan para sahabat dalam rangka mengkaji dan mengukur tingkat kemaslahatan bagi masyarakat. Saat itu, permohonan ahlul harb disepakati dengan konsensus oleh Umar dan sahabat karena dianggap bermanfaat untuk umat. Namun, pada kesempatan lain, Umar melakukan kebijakan ekonomi dengan hanya memberikanbatasanwaktuizinkepadasebagianpedagang dari kaum Nabthi untuk masuk ke pasar Madinah. Dalam hal inilah, kalimat “masalah” menjadi titik sentral dalam melakukan kebijakan ekonomi internasional. Secara konstitusi (baca UUD 1945) bahwa negara berkewajibanmelindungisegenapbangsadanmemajukan kesejahteraanbagimasyarakatnya.Katamelindungiberarti kewajiban negara untuk memproteksi masyarakat dari kemiskinan dan kemelaratan dan faktor-faktor penyebabnya.Sedangkankatamemajukankesejahteraanumum berarti kewajiban pemerintah untuk melakukan memberdayakan ekonomi masyarakat dengan melakukan kebijakan dan mendorong ekonomi yang pro-rakyat. Pada saat ekonomi rakyat mengalami kegoncangan, negara harustampilmelakukanpenetrasipasardenganmelakukan kebijakan ekonomi yang pro-rakyat. Jikapun ada “anak negeri” yang mampu bersaing hanyalah segelintir orang. Akibat selanjutnya, terjadinya gap (perbedaan) antara sebagian masyarakat yang tergolong mampu dengan sebagian masyarakat yang terlilit dalam lingkar kemiskinan. Dalam kebijakan ekonomi negara, Rasulullah Saw. pernah melakukan kebijakan ekonomi ketika hanya terdapat satu golongan yang kaya di negeri itu namun disaat yang sama kemiskinan terjadi dimana-mana. Sebagai kepala negara, Rasulullah mengeluarkan kebijakan ekonomi dengan melakukan penetrasi pasar saat pertama sekali saat menaklukkan bani Nazir dengan cara memberi seluruh kekayaan fa’i yang diperolehnya kepada kaum muhajirin dan Anshar. Dalam konteks inilah Islam membolehkan intervensi pasar dengan melakukan kebijakan khusus, peran negara dalam pendistribusian itu menjadikan negara pada posisi waliyul amri adh-dhoruri bi syaukah yang mana kewajiban negara untuk melindungi dan memberikan hak dasar dalam hidup bagi masyarakatnya tanpa menghilangkan hukum pasar itu sendiri. Nah,dalamkonteksperdaganganbebasAsean-China, pemerintahharusmelakukanupayakomprehensifdalam rangka melindungi masyarakatnya dari kegoncangan ekonomi yang berdampak pada kemiskinan dan kemelaratan. Paling tidak terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan pemerintah dalam menghadapi FTAChina. Seperti melakukan penekanan ekonomi biaya tinggi (high cost), pembenahan infrastruktur dan penyediaan energi, pemberian insentif pajak maupun non pajak serta melakukan sistem logistik dan pelayanan publik. Akhirnya, momentum perdagangan bebas ini hendaklah dimaknai secara posistif oleh seluruh stakeholdernegeriini.Bagipemerintah,saatinimerupakan momentum mewujudkan kebijakan ekonomi yang selama ini belum berpihak kepada rakyat dan sektor ril, sembari memotivasi pelaku usaha untuk melakukan kreativitas dan inovasi untuk dapat bersaing dengan produk luar. Semoga. Amin. ● Penulis adalah Dosen Hukum Bisnis Fak. Syariah IAIN SU dan STIH Graha Kirana Medan.
Wisuda 3 Santri Hafal Al-Quran 30 Juz Majelis Sosial Tahfizh Al-Quran Bandar Selamat Medan Tembung berhasil menamatkan tiga santrinya hafal Al-Quran 30 juz, Jumat (1/1). Ketiga santri itu: M. Fadilluddin Lubis, M. Sahbilal Dalimunthe, dan M. Aulia Siregar. Pimpinan Majelis Sosial Tahfizh Al-Quran Drs H Imron Hasibuan dalam keterangannya di Gedung Majelis Sosial Tahfizh Al-Quran Jl. Bersama mengatakan, santri yang sudah menamatkan pelajarannya dapat mengamalkan ilmunya di tengah-tengah masyarakat. Artinya, para santri sudah memiliki ilmu yang lumayan sehingga mampu menjadi imam dan khatib serta harus siap memenuhi panggilan umat untuk pencerahan di mana pun berada, ujar Imron didampingi Drs H Sahruddin Nasution, Drs M Dayan Rangkuty dan Al-Hafizh Asri Nasution. Di masa mendatang, tantang-an yang dihadapi Majelis Sosial Tahfizh Al-Quran semakin besar untuk melahirkan penghafal Al-Quran yang andal. Kalau selama ini kami hanya menerima 24 santri saja, karena kapasitas gedung terbatas, dibangun tahun 2004 dan selesai sebagian tahun 2008, namun ke depannya jika dana memungkinkan ada donator dilanjutkan pembangunan gedung yang lebih luas dan representatif sehingga semakin banyak santri diterima tanpa harus membayar alias gratis.”Semua biaya santri ditanggung Majelis Sosial Tahfizh bersama para donatur dari kaum muslimin untuk mencerdaskan putra-putri bangsa yang religius,’’ ujar Imron Hasibuan.(m03) ang yang menyebut ummul mukminin, Hajjah Aisyah Radiallahu Anha, atau Hajjah Fatimah az-Zahrah. Lagi pula sepertinya status haji masih kalah bersaing dengan gelar kiai , padahal yang satu produk agama sementara yang lainnya produk budaya.Tapi memang harus kita sadari, bahwa kalau seseorang disebut pak haji, itu hanya menginformasikan bahwa ia pernah melakukan ibadah haji ke tanah suci. Tapi kalau seseorang disebut Kiai, ada bebera-pa dimensi yang dikandungnya; kesalehan, kepandaian, kealiman, kepribadian dan mungkin juga kepemimpinan atau kapasitas- kapasitas fungsi dan reputasi sosial tertentu, yang mungkin tak tersosialisasikan ketika seseorang disebut haji. Demikian juga dengan gelang yang sepanjang berada di tanah suci, “wajib” harus dipakai. Sesampai di tanah air, ia tanggalkan. Ia sadar betul bahwa tidak jarang gelang itu justru menimbulkan ria dalam diri para haji. Kalaupun kemudian ia memakainya sesekali, adalah karena ia ingin mengingatkan bahwa dirinya telah berangkat haji dan beberapa kali terselamatkan dari sesat di Arab Saudi berkat bantuan dari gelang yang ada di tangannya itu. ● Penulis Drs. Ahmad Syamsuri adalah guru dan pemerhati masalah agama.
Tiga santri hafal Al-Quran 30 juz berfoto bersama pengurus Majelis Sosial Tahfizh di depan gedung yang masih dalam tahap pembangunan.(Ist).
Swalayan Ilmu Di Fakultas Syari’ah IAIN-SU FAKULTASSyari’ahakanberupayamenciptakan suasana baru, ada kelompok-kelompok diskusi dosen Fakultas Syari’ah dalam berbagai disiplin ilmu. Para dosen yang tertarik dengan bidangilmutertentudapatmengikutikelompok bidang keilmuan tersebut. Sedang yang tertarik dengan bidang lainnya dapat bergabung dengannya. Demikian disampaikan oleh Dekan Fak. Syari’ah IAIN-SU, DR. HM. Jamil, MA(foto). Kelompok diskusiini,atasusulsalahseorang dosen, disebut oleh Dekan Fakultas Syari’ah sebagai ‘Swalayan’ Ilmu, layaknya di sebuah swalayan, seseorang dapat mendapatkan yang dibutuhkannya. Sampai saat ini, kata HM. Jamil, atas koordinasi Dr. Saidurrahman, MA PD I (Pembantu Dekan Satu) telah ada diskusi dosen dalam bidang membahas kitab, bahasa Arab, bahasa Inggris. Selanjutnya diupayakan kelompok tafsir, ushul fikih dan lainnya. Jadi ada upaya-upaya ke arah pembentukan konsorsium ilmu Dekan Fakultas Syari’ah, DR. HM. Jamil, MA, melihat suasana seperti ini perlu dikembangkan dan diberdayakan seterusnya. Kecintaan kepada ilmu benarbenar tumbuh. Dekan Fakultas Syari’ah ini mengupayakan agar atmosphir akademik terealisasi di Fakultas Syari’ah khususnya dan di IAIN pada umumnya. Atmosfir akademik mesti juga tumbuh di kalangan mahasiswa. Masalah etika dan akhlak juga mesti diperhatikan secara serius, kebersihan sesuatu yang mutlak, kebersihan fisik, tempat dan terlebih kebersihan jiwa dari sifat korup dan lainnya. Begitu ditegaskan oleh HM. Jamil pada acara pembukaan Gebyar Aktivitas Mahasiswa (Geram) yang dilaksanakan oleh Fakultas Syari’ah baru -baru ini. Acara dibuka oleh Prof. Dr. Lahmuddin, M.Ed (Pembantu Rektor III) ini berlangsung (28/12). (rel/m21)
Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1431 H Majelis Zikir Az-Zikra Sumut H. Rizal Mahaputra memberikan bantuan kepada panti asuhan sebanyak 900 kg beras, Panti Asuhan Bani Adam Mabar, 300 Kg. Al-Washliyah, 200 Kg. dan kepada kaum dhuafa 400 Kg. (foto: ist).
Mimbar Jumat
14
Mendefinisikan Kembali Islam Dalam Konteks Pembangunan Bangsa (Menyambut Silaturrahim Umat Islam Se Sumatera 09-13 Jan 2010)
M
UI Sumatera Utara dalam waktudekatiniakanmenggelar Acara “Silaturrahim Umat Islam Se Sumatera” yang akan berlangsung dari tanggal 09-13 Januari 2010. Perhelatan akbar tersebut akan dihadiri 200 orang peserta dari 10 Propinsi yang ada di Pulau Sumatera, dari Aceh sampai Bangka Belitung (Babel). Mereka adalah perwakilan dari Ulama, tokoh masyarakat dan Kepala-kepala Kantor Departemen Agama. Direncanakan Menteri Agama RI akan membuka acara Silaturrahim tersebut yang dirangkaikan tablighAkbartahunBaru Islam 1431H di Lapangan Merdeka. Acara Silaturrahim ini tentu saja sangat strategis setidaknya dilandasi tiga alasan pokok. Pertama, Silaturrahim dilaksanakan pada saat umat Islam memasuki tahun baru 1431 H. Semangat hijrah adalah perubahan, perbaikandantransformasi.Pesanhijrahinilah yang akan diterjemahkan dalam acara tersebut. Kedua, Saat ini umat Islam Indonesia sebenarnya dihadapkan dengan berbagai persoalan yang sangat pelik baik secara internal ataupun eksternal. Persoalan-persoalan tersebut harus dibicarakan dan dimusyawarahkan sekaligus dicarikan jalan keluarnya. Ketiga,hemat saya Islam Indonesia mengalami“kebingungan” atau“kegamangan” dalam mengartikulasikan perannya dalam konteks pembangunan bangsa masa depan.Terlebih pada saat eforia kebe-basan yang mengatasnamakan HAM semakin menguat. Setidaknya ada beberapa agenda yang sejatinya menjadi wacana dalam acara silaturrahim tersebut. Pertama adalah bagaimana Islam mendefinisikandirinyadalamrelasinyadengan negara bangsa. Kedua, bagaimana Islam mendefinisikan dirinya dalam pertarungan idiologi yang semakin terbuka. Ketiga, bagaimana Islam memainkan perannya dalam pembangunan bangsa.Tentu masih ada tema lain yang juga penting untuk didiskusikan. Namun bagi saya ketiga tema besar harus mendapat tempat. Ada kesulitan mendefinisikan Islam dan relasinya dengan negara. Sejak awal Indonesia bukan negara agama (berlandaskan agama) dan bukan pula negara sekuler. Kita menyebutnya sebagai negara pancasila.
P
Oleh Azhari Akmal Tarigan
Agama hanya dijadikan landasan nilai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. UUD 1945 yang di dalamnya memuat rumusan Pancasila disebut-sebut sebagai piagama Madinah (misaq al-madinah)-nya Indonesia yang sangat heterogen baik suku, agama dan ras. Pancasila adalah kalimat sawa’ (titik temu). Disebabkan agama dalam hal ini Islam hanya sebagai landasan nilai, akibatnya Islam sebagai agama yang syumuliyyah (lengkap) tidak dapat berkontribusi banyak dalam menata sistem kenegaraan yang lebih baik. Kontribusi Islam dalam bidang politik, hukum, sosial budaya dan ekonomi sesungguhnya masih sangat minimal. Dalam bidang hukum misalnya, ketika Islammenawarkankonsepbagaimana mencegah terjadinya kerusakan yang disebabkan oleh aksi pornografi dan pornoaksi, sontak Islam“dilawan” oleh sebagianorang.Islam dituduhmelanggar HAM. Atas nama negara, mereka berargumen, kebebasan berekspresi dan berkreatifitas harus dilindungi di negara Pancasila, walau hasil kreasi itu menabrak nilai luhur agama dan merusak moral anak bangsa. Tidak kalah serunya adalah ketika kitamelihatpertarunganIslamdengan berbagai macam idiologi baik yang resmi ataupuntidak.Hematsaya,Islam saatinidihadapkanpadaduapersoalan besar. Dari luar, Islam berhadapan dengan berbagai macam idiologi. Sebut
saja kapitalisme,marxisme-sosialisme. Pertarungan Islam dengan idiologi besar ini sudah berlangsung cukup lama. Walaupun hari ini bentuknya tidak saling berhadapan secara diametral, namun ibarat api dalam sekam pertarungan itu masih terjadi. Penolakan sebagian orang terhadap sistem ekonomi syari’ah adalah cermin dari pertarungan idiologi tersebut. Keberatansebagiananakbangsauntukmengadopsi hukum pidana Islam, juga dapat dijadikan contoh adanya pertarungan tersebut. Anehnya, Islam lebih dicurigai dari idiologi impor lainnya. Hemat saya, hari ini ada tiga model Islam yang saling berebut dan ingin menjadikan“idiologinya” sebagai corak Islam Indonesia. Pertama, Idiologi Liberal yang terjemahannya terlihat pada paham-paham Islam liberal. Kedua,IdiologiModerat,yangmencoba mendefinisikan Islam Indonesia dalam wajahnyayangramah,damaidantentu saja sangat akomodatif dengan budaya lokal. Ketiga, idiologi trannasional yang cenderung radikal. Mereka inilah yang kerap disebut sebagai Islam garis keras atau Islam fundamental. Bagi saya Islam Liberal yang dituduhkan orang sangat berbahaya, sebe-narnya tidak perlu ditakuti. Alasannya, adalah Islam Liberal bukan gerakan massa. Islam Liberal tidak akan pernah melakukan aksi kekerasan massa. Islam Liberal adalah kumpulan anak muda yang sedang mencari dan merumuskan definisi agama dalam relasinya dengan kehidupan negara bangsa yang plural. Gerakannya lebih bersifat intelektual. Menurut saya yang mengkhawatirkan justru idiologi trannasional. Buku Ilusi Negara Islam: Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesia, yang diterbitkan olehTheWahid Institut dan Ma’arif, terlepas dari kontroversi yang mengitarinya layak dicermati. Untuk tidak terjadi genera-lisasi saya harus membatasi bahwa idiologi trannasional ini dua bentuk. Pertama, gerakan yang lebih memilih cara-cara penyusupandanmenghindarkanjalan kekerasan. Kedua adalah yang memilih
jalan kekerasan. Namun bagi saya, disebabkankeduanyaadalahidiologiimpor, maka tetap saja mengkhawatirkan bagi Islam Indonesia yang sejak lama telah bersahabat dengan budaya local. Dengan demikian, Islam radikal atau Islam garis keras jauh lebih berbahaya. Gerakan Islam teroris sesungguhnya adalah anak kandung dari Islam garis keras tersebut. Gerakan Islam radikal tidak saja mengancam orang lain yang berbeda agama dan bangsa, tetapi juga mengancam umat Islam sendiri. Jika Islam garis keras atau gerakan teroris tumbuh dan berkembangdiIndonesia,makatidakadayang dapat memastikan dirinya dalam kondisi aman.Diatassegalanya,Islamgaris keras bukanlah lahan yang subur bagi tumbuhnya generasi Islam yang kuat. Sumber daya Islam yang tangguh sulit dihasilan jika idiologi yang dianut adalah Islam garis keras. Persoalan ketiga adalah bagaimana Islam memainkan perannya dalam konteks pembangunan bangsa. Pilihannya adalah apakah Islam sebagai subjek pembangunan atau malah sebagai objek pembangunan itu sendiri. Bagi saya Islam harus menjadi subjek pembangunan bangsa. Lepas daritugasnegara memang secara konstitusional berkewajiban untuk mensejahterakan rakyatnya, Islam juga harus bertanggungjawab terhadap umatnya. Garansi Islam bagi pemeluknya adalah keselamatandankesejahteraandidunia dan diakhirat. Inilah yang semestinya di jawab oleh para ulama, cendikiawan dan lembaga-lembaga Islam. Hemat saya, para ulama, cendikiawan, ormas-ormas Islam dan lembaga-lembagayangmengenakannama Islam atau syari’ah harus lebih focus pada dua hal. Kebodohan dan kemiskinan. Dalam kata yang lebih positif, kita harus melakukan gerakan missal untuk meningkatkan kecerdasan anak bangsa dan mensejahterakan ekonominya. Mudah-mudahan Silaturahim Umat Islam kali ini dapat menghasilkan rumusan yang cerdas dan aplikatif untuk kesejahteraan umat Islam dunia dan akhirat. Amin. ● Penulis adalah:Koordinator Tim PenulisTafsirAl-Qur’anAl-KarimKarya Ulama Tiga Serangkai dan Ketua Prodi Ekonomi Islam Fak.Syari’ah IAIN-SU.
Perjalanan Haji Gambaran Jati Diri
ada musim haji 2009, saya bersama Drs H.Bahrum Saleh Hasibuan,MA dr Hj Efrida Hasibuan, Hj.Lindawati Sembiring beserta HM.Rizal Fami mendapat kehormatan dan kepercayaan amanah tugas dari Ketua PP Haji Embarkasi Polonia Medan Drs H. Syariful Mahya Bandar,MAP, sekretaris P2 H Drs H.Abd Rahman Harahap,MA beserta panitia lainnya untuk ikut bersama Kloter 16 MES asal Labuhan Batu Utara (Labura). 11 November kami berangkat meninggalkan Polonia Medan menuju Bandara King Abdul Azis Jeddah dan tepat pukul 19.45 WAS kamipun mendarat di Bandara internasional Saudi itu.Bandara King Abdul Azis yang saya lihat sangat-sangatlah berbenah dari tahun-ke tahun, dan itu yang saya lihat dari pengembangan fisik bangunan bandara yang tergolong ‘wah’ bahkan kadang kala matapun terbelalak memandang kemegahan dan kebersihannya. Luas,- di dalamnya lengkap dengan fasilitas terbuka bagi pengunjung dan jamaah baik untuk belanja sekadarnya dengan sebuah masjid yang cukup lumayan besarnya. Memang Jeddah, yang merupakan dua pelabuhan Internasional di Saudi itu, udara dan laut sangat-sangatlah elok,— Bahkan tidak seka-dar kota pelabuhan, tapi Jeddah yang saya saksikan juga merupakan kota wisata udara dan laut. Kenapa tidak,— Jeddah selain penataan kotanya yang sangat-sangat bersahaja hari ini,— di sepanjang pesisir pinggiran laut merah itu direntang tata menjadi tempat-tempat rekreasi ke-
Catatan: H.Syarifuddin Elhayat
luarga yang dilengkapi dengan taman-taman batu cadas,taman-taman bunga dengan rumput bua-tan yang hijau serta mainan anak, tempat memancing orang dewasa hingga ada kaligrafi-kaligrafi ayat alquran maupun nukilan hadis dari tembaga dan semen yang sangat-sangat bagus. Satu lagi kesan dan catatan saya di tepi laut di Jeddah,—hampir setiap tempat ada masjid,—paling tidak musholla tempat ibadah,— dan masjid yang paling megah sering menjadi tempat ‘ziarah’nya jamaah haji adalah masjid ‘terapung’ (hanya istilah saja karena masjid yang megah tersebut dibangun persis dipinggir laut dan tiang-tiang penyanggahnya berada di atas air) di tepi laut merah,— sehingga masjid terapungpun sebagai andalan wisata bagi jeddah. Di Jeddah, betapa kita juga tertegun melihat fasilitas penyulingan air laut yang asin itu, diolah menjadi ta-
Konsultasi Al-Quran Ikatan Persaudaraan Qari-Qariah & Hafizh Hafizah’ (IPQAHKota Medan) KONSULTASI AL-QURAN adalah tanya jawab sekitar Al-Quran, yang meliputi: tajwid, fashohah, menghafal Al-Quran, Ghina (lagu) Al-Quran, Hukum dan ulumul Al-Quran. Kontak person. 08126387967 (Drs. Abdul Wahid), 081396217956 (H.Yusdarli Amar), 08126395413 (H. Ismail Hasyim, MA) 0819860172 (Mustafa Kamal Rokan).
Assalamu’alaikum Wr.Wb. Ustadz, saya mau tanya, Saya ada membaca selembar buletin yang menyatakan bahwa penduduk dunia saat ini berjumlah 6,8 Milyar dan yang muslim 1,5 milyar. Dari seluruh penduduk dunia tersebut negara Indonesia nomor pertama terbanyak muslimnya. Maka ada dua pertanyaan saya: 1) Mengapa Allah hanya menciptakan orang muslim seperempat penduduk dunia. 2) Mengapa Indonesia muslim terbanyak, mengapa tidak negara timur tengah sedang Rasulullah diturunkan di Timur tengah. Mohon penjelasan. Dari Bapak Maruli, Medan. Jawab : Terimakasih atas pertanyaanya. Saya kira kita harus melihat sejarah. Di antara agama-agama besar yang ada didunia ini, agama Islam adalah agama yang belakangan diturunkan Allah. Yang pertama adalah Yahudi dan yang kedua Nasrani, wajar saja jika umat Islam hanya seperempat penduduk dunia, sedang seperempat itu sudah cukup banyak juga. Bayangkan tiga perempat itu di bagi kepada agama-agama yang lain. Kami kira, bukan masalah banyak atau tidaknya yang kita persoalkan, tapi masalahkwalitasumatyangperlukita pertanyakan.UmatIslamitusesunguhnya sekaranginisudahcukupbanyak,tetapikwalitasnyakalahdariumatlain,sehingga hanya menjadi “makanan” umat lain, persis yang digam-barkan rasul seperti buih di laut, banyak tapi tidak punya kekuatan apapun, teromabang-ambing di bawa ombak, terpecah-pecah di hempas badai. Mengaenai masalah negara Indonesia menjadi muslim yang terbanyak penduduk muslimnya, saya kira ini karena Indonesia adalah negara yang cukup luas. Jika dibanding dengan negara-negara yang ada diTimur tengah. Indonesia mungkin tiga atau empat kali luasnya dari negara-negara Timur Tengah itu. Kami kira, sekiranya pendudukTimurTengah itu tidak terpecahpecahkedalamnagara-negara,mungkinsajamerekayangmenjadipenduduk terbanyak muslimnya. Wallahu A’lam. Al-Ustadz H. Ismail Hasyim, MA
war, hasilnya, kata seorang pemandu wisata Jeddah, didistribusikan untuk memenuhikebutuhan “MCK”nya masyarakat Jeddah hingga keperluan ummat di Makkah Al-Mukarromah. Bukan tanggung-tanggung ketika di Makkah, Alhamdulillah hampir seluruh jamaah haji tidak lagi kekurangan air,bahkan kalau tidak boleh disebut, malah lebih dari cukup. Kalau saja, jamaah haji mencapai 33.5 juta plus muqimin diJeddah-Makkah mempergunakan rata-rata 10 liter air, bayangkan berapa puluh juta liter air asin yang ‘ditawarkan’ setiap harinya. Saya berkhayal, kalaulah ka-lau Belawan kota pelabuhanku bisa di tata seperti itu, barangkali Belawanpun akan bisa jadi ‘bekawan’ hingga kemudian menjadi ‘jeddahnya” Sumut di nusantara dan bisa juga menjadi andalan parawisata pan-tai di da-erah ini. Sahabat saya jamaah bi-lang,“Padahal iras-iras pantai Jeddah bagaikan saudara kembar dengan pesisir pantai Belawan, jika saja ada yang ‘contek’ penataan ini maka kitapun akan bisa menikmati laut merah di laut selat malaka. Pelayanan dan penerimaan di Daker Bandara Jeddah boleh disebut baik meskipun belum memuaskan kita terutama bagi kloter yang belum kenal ‘medan’nya Bandara. Namun pada umumnya jauh lebih bersahabat dan bersahaja.- Itu kami rasakan pelayanan imigrasi tidaklah terlalu berbelit-belit seperti yang pernah saya alami bersama jamaah haji beberapa tahun yang lalu.Bahkan begitu selesai dilihat dari monitor dan computer kitapun dipersilakan keluar gate untuk istirahat menjelang ke Makkah. Begitu juga dengan pelayanan penerimaan petugas haji Indonesia, meskipun kami terkesan masih banyak yang didiskusikan, namun sohib-sohib petugas yang datang dari berbagai daerah di Indonesia melayani dengan semampunya. Kloter yang datang itu bagaikan diburu-buru waktu, setelah melaporkan berbagai hal kitapun diperintahkan melakukan persiapan menuju Makkah dengan sedikit diburu-buru, karena,— mungkin,— akan menerima jamaah yang lain. Tak ayal,-saya juga menyaksikan terjadi ‘suara besar’ dengan masing-masing alasan jamaah,memang karena kesan terburu-buru dan diburu waktu banyak jamaah yang keteteran termasuk , mandi sunnat ihrom bahkan dengan ihrom sekalian. Namun, sekali lagi sudah lebih baik dari yang pernah saya alami sebelumnya. Itu bisa saya maklumi karena petugas yang ditempatkan baik di Sektor, maupun di Daker seperti yang saya lihat meski ada juga petugas yang sudah ‘faham’ tentang coraknya pelayanan, namun tidak jarang orangorang yang mendapat tugas lapangan adalah mereka baru pertama kali mendapat tugas pelayan haji di tanah suci dan diapun kuranglah ‘fahham’ tentang luku-liku‘udara; arab. “Mengemudikan’ 448 jamaah sesungguhnya bukanlah merupakan pekerjaan ringan, akan tetapi alhamdulillah
semua itu berjalan lancar, kecuali ada ‘sandungan’ kecil jadi pelajaran buat saya catat dalam perjalanan ritual ini. Bagi saya, perjalanan haji merupakan gambaran jati diri, saya katakan demikian,afwan,ketika menjelang tengah malam yang se-dikit dingin itu,saat-saat sebagian besar jamaah sudah memakai ihram,di satu sudut, kami dan petugas Daker Bandara menemukan beberapa jamaah yang ‘ogah’ memakai ihram, bahkan tak mau ikut menuju Makkah, meronta minta dipulangkan,Allah kariiiim,lama juga kami yakinkan, kami pujuk dan hingga dituntun mengakui kekerdilan diri dengan berbagai kelemahan dihadapan Allah dengan istighfar, hingga ahirnya jamaah ikut berasama rombongan dengan ih-ram Afwaaan-afwan,ini yang saya sebut sebagai ‘Jati diri’ dan saya tidak akan mau membuka tabir ini lebih le-bar tapi cukuplah itu sebagai gamba-ran untuk menyaksikan kebesaran dan keagungan Allah pada jamaah yang berangkat menjadi dhuyufurrahan.Banyak yang menyebut,orang yang pergi haji itu sebaiknya, kalau ada kemampuan finansial (baca ONH) hendaklah yang muda-muda,- enam puluh ke bawah, begitu kira-kira. Meskipun memang, berangkat haji tak ada batasan umur, namun karena haji pada umumnya, pekerjaan ‘pisik’.Apa yang lihat itu ada juga gunanya.Saya saksikan betapa sulitnya, pada zahirnya seorang yang ‘sepuh’ tertatahtatah ‘berburu’ waktu menaiki bis, menuju Baitullah dengan lafaz talbiyah yang sayup-sayup terdengar. Capek dan lelah, itulah suara yang terdengar berbisik.- akhirnya tidak sedikit yang meminta bantuan ‘orang lain’ untuk mendorong dengan kursi roda, bertawaf di masjidil Harom. Sementara ‘muhrim’ yang sudah diikrar amanahkan oleh keluarga di tanah air, kelihatannya tidaklah banyak membantu. Sedangkan dilain sisi memang, ada pandangan yang sangat mengharukan ketika seorang anak bisa mendampingi orang tuanya, menuntun menggan dengan tangan ketika dari pesawat, bandara hingga bermunajat di Baitullah Al-Harom bersama pegangan tangan yang menuntun orang tua itu bisa beribadah di depan Ka’bah. Agaknya tidaklah salah kalau saya sebut, Pak H.Anto seorang anggota Dewan di Labuhanbatu, adinda H. Dani dan saudaraku H. Tolib dan beberapa yang lain sebagai contoh betapa mereka merasakan kebaha-giaan bersama orang tua bertatap ibadah di tanah suci.Bahagia, haru dan sangat menyentuh ketika saya menyaksikan begitu ‘puas’nya mereka berorang tua dan orang tua punya anak pendamping mereka. Selain itu, ilmu manasik haji sangat-sangatlah urgen bagi seorang jamaah,—paling tidak ‘rambu-ram-bu’ syarat dan rukun serta wajib haji itu bisa difahami. Ampun, saya tidak merendahkan yang lain, tapi masih ada jamaah kita yang harus dituntun berniat ihrom dan umroh. Disitulah barang kali, bagi saya pentingnya kehadiran kelompok bimbingan haji untuk membimbing dhuyufurrahman di tanah suci, Labbaika Allahumma Labbaik.— itulah catatan saya sementara.
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Allah Atur Rezeki, Selalulah Bersyukur Sebagai umat Nabi Muhammad SAW hendaknya selalu bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah, baik sedikit apalagi banyak. Bila kita bersyukur insya Allah - ditambah-Nya dari pintu rezeki yang tidak disangka-sangka datangnya. Terkait dengan rezeki, Rasulullah SAW mengajak kita se-bagai umatnya untuk selalu mencontoh hal-hal yang baik, dan selalu bersyukur terhadap rezeki yang diberikan Allah SWT. Jangan sesekali iri dengan rezeki orang lain yang lebih banyak, lebih kaya, lebih cantik dan lebih-lebih lainnya. Apalagi sampai kita me-lupakan-Nya. Dalam sabdanya, Rasulullah SAW mengatakan: ’’Dua perkata, siapa memiliki keduanya, maka Allah SWT mencatatnya sebagai orang yang bersyukur lagi sabar. Dua perkara itu adalah: 1. Orang yang memandang agamanya pada orang di atasnya, lalu ia mengikutinya. 2. Orang yang memandang urusan harta dunia pada orang di bawahnya, lalu ia bersyukur memuji kepada Allah SWT atas pemberian rezeki dari Allah kepadanya.’’ Intinya, kita diajak untuk melihat ke atas bila untuk kebaikan. Sebaliknya, kita diminta untuk melihat ke bawah mengenai urusan duniawi agar kita bersyukur, ternyata masih banyak orang-orang yang lebih susah dari kita hidup di sekitar rumah kita. Justru itu, ,jangan iri hati terhadap apa yang diberikan oleh Allah kepada orang lain. (Ustadz Abu HF Ramadlan, BA, Duratun Nasihin, penerbit Mahkota, 1987, Surabaya).
Tafakur Sambut 2010 M “Apakah ada salah seorang diantaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir dibawahnya sungai-sungai. Dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tuanya, sedang ia memiliki anak-anak yang masih kecil-kecil , kemudian kebun itu ditiup angin kencang yang mengandung api, lalu terbakar. Demikian Allah menerangkan ayat-ayat Nya kepada kamu agar kamu bertafakur ” (la’allakum tafakkarun). (Q.S. Al Baqarah, a.266).
Oleh Fachrurrozy Pulungan
D
alam kamus besar bahasa Indonesia, kata tafakur berarti‘merenung, berpikir’. Dan dalam bahasa Arab kata tafakur terambil dari akar kata, ‘fakkara, afkara, tafakkara’ yaitu sebagai fi’il amar yang berarti ‘a’malu al khathiru fihi wa taammaluh’/sesuatu yang timbul yang mengkhawtirkan di hati atau pikiran dan merenungkannya. (kamus Munjid). Dalam al Qur’an kata fakkara dengan berbagai i’rabnya diulang sebanyak 59 kali. Sedang dalam bahasa Inggris kata tafakur sama artinya dengan ‘to act in contemplation of probable changes’, yaitu sesuatu aksi perenungan yang memungkinkan terjadinya perubahan (kamus Webster International Dictionary). Salah satu indikasi potensi kecerdasan ruhaniah seseorang, adalah ia mampu memberikan makna terhadap hidup yang dijalaninya. Makna hidup adalah cara seseorang untuk mengisi kehidupannya dan memberikan gambaran menyeluruh yang menunjukkan arah dalam hubungan dirinya dengan penciptanya, dengan orang lain, dan dengan alam lingkungannya. Memberi makna hidup, adalah sebuah proses pembentukan kualitas hidup, sedang tujuan hidup merupakan arah, dasar pijakan, dan sekaligus hasil yang ingin diraih. Seseorang akan merasakan kebahagiaan apabila dengan sengaja atau benar-benar diusahakan untuk mencapai apa yang diinginkan. Dengan sengaja artinya, apa yang dilakukan merupakan panggilan nurani yang mendorong semangat untuk menghadapi tantangan perjuangan, sehingga ia merasakan bahwa hasil yang diperoleh penuh makna. Bahkan, sebelum ia mencapai tujuan sekalipun, ia sudah merasakan betapa nikmatnya hidup yang mempunyai arah dan tujuan, yang direncanakannya. Manusia yang tidak pernah membuat perencanaan untuk hidupnya akan tersungkur dan diabaikan oleh kehidupannya sendiri. Karena hidup adalah hasil dari rangkaian keputusan yang kita lakukan. Dansetiap keputusanditentukanolehcaraseseorangmenetapkanrencanarencananya dengan menetapkan batasan waktu dan target yang ingin dicapainya. Karena hidup merupakan rangkaian dari penggalan waktu yang terus mengalir menjadi ukuran umur yang akan mempunyai makna apabila diisi dengan kerja keras atau gerak dinamis. Hidup ini akan semakin berkualitas manakala kita mampu meyakini bahwa hidup adalah gerak yang terus me-ngalir untuk selalu mengarah, berbuat dan memberikan rekam jejak berupa kesejarahan. Karena gerak merupakan bentuk yang sangat fundamental dalam upaya seseorang mengisi makna hidupnya. Tanpa gerak, sesungguhnya kita telah mati sebelum mati (static condition means death) kata Iqbal. Bila kita menangkap semua simbol dari ibadah yang kita kerjakan, niscaya kita akan menemukan filsafat gerak itu. Lihatlah ketika kita memandang orang yang sedang shalat. Dia tegak (qiyam), rukuk, sujud, dan salam. Semua gerakan-gerakan itu seakan sebuah simbol dari daur kehidupan, bahwa engkau tidak akan selamanya tegak berdiri, muda perkasa, cantik menawan. Suatu saat engkau tidak bisa menghindari daur waktu, sehingga harus rukuk sebagaipertandawaktuyangmengarahkepadaumurseparuh baya, otot-otot mulai mengendur dan wajah keriput, kemudian sujud sebagai lambang keuzuran (kelemahan) yang pada gilirannya diakhiri dengan gerak salam sebagai akhir dari sebuah gerak, dan itulah kematian. Kelebihan manusia dari makhluk Allah lainnya adalah kemampuannya untuk merenung (tafakur), yaitu berpikir secara mendalam, sehingga ia bisa menemukan sebuah pertanyaan yang menggiring dirinya kepada sikap arif bijaksana. Ia belajar mempertanyakan dirinya dalam berbagai hubungan yang mencakup dimensi waktu, sosial, dimensi peran, sampai kepada dimensi spritualitasnya. Dia mempertanyakantujuandarisemuaitu,hinggaperbuatan(ibadah), peran yang dimainkannya ia abdikan kepada siapa ? Betapa tingginya nilai sebuah perenungan (tafakur), sehingga Rasulullah SAW pernah bersabda sebagaimana diriwayatkan imam Daruquthni, “Berpikir sesaat sama nilainya dengan ibadah setahun ”. Merenung, berarti melakukan kosentrasi untuk memikirkan seluruh pengaruh dunia luar, memilih lalu membuat kesimpulan dalam rangka mendapatkan sebuah kepastian untuk melangkah kedepan. Inilah yang dalam kajian tasauf dikenal sebagai ‘makrifah’, yaitu mengenal jati diri dalam perjalanan kesementaraan di dunia untuk meraih hakikat hidup yang sejati, yaitu kebahagian akhirat yang abadi. Mengenal‘siapa aku’ untuk mendapatkan ‘iffah’ (kesucian), dan ‘zauq’ (getaran rasa) yang mendorong seseorang mendayagunakan potensinya di dunia yang fana, untuk meraih kebahagiaan hakiki yang kekal.
Dalam perenungan (tafakur) itu ia aktualisasikan potensi ‘fuad’ (nalar) untuk menangkap segala fenomena kejadian alam. Dawai kalbu-nya sangat sensitif lalu menggetarkan potensi nalarnya yang lain, yaitu potensi nadzar dan sama’ nya (penglihatan dan pendengaran), sehingga mata batinnya melihathakikatciptaanAllahdanmembimbing dirinya untuk selalu mengingat Nya tanpa terikat ruang dan waktu. “Mereka itulah orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka merenungkan (yatafakkaruna) tentang penciptaan langit dan bumi.Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia.Maha Suci Engkau,maka peliharalah kami dari siksa neraka ”. (Q.S.3.a. 191). Hasil sebuah perenungan akan membawa diri menuju rasa cinta yang mendalam kepada Allah. Dari lubuk hati akan ada gejolak keimanan, kerinduan, dan kesadaran uluhiyah yang mengantarkan diri untuk selalu ingat (dzikir) akan ke Mahakuasaan Nya. Dengan perenungan (tafakur), setelah menetapkan tujuan-tujuan kehidupan secara sadar, kita harus membuat perencanaan dan mengantisipasi berbagaikemungkinanyangakanterjadidanharusdihadapi. Persiapan dalam usaha mengantisipasi kemungkinankemungkinan yang akan terjadi, tidak hanya menyangkut nilai ekonomis, tetapi juga perkiraan yang menyeluruh sebagai konsekwensi dari keputusan yang sudah ditetapkan. Bagi orang yang memiliki kecerdasan rohani, hidup adalah kumpulan dari serangkaian keputusan. Setiap mengambil keputusan, berarti pula kita menetapkan sebuah pilihan yang terbaik. Mengambil sikap untuk mendapatkan pilihanpilihan terbaik atau ikhtiyar, berarti kita ingin berpihak pada kebenaran yang memenuhi kriteria ‘berkesesuaian, berkeseimbangan, dan selaras’. Dan ketiga kriteria inilah yang disebut sebagai ‘amal saleh’. Dengan berikhtiyar, kita ingin mengubah dan mengarahkan hidup agar seluruh amalan (ibadah) dan pekerjaan yang menjadi tanggungjawab membuahkan atau memiliki nilaikesalehan,yaitusesuai,seimbang,danselaras.Keputusan yang kita ambil boleh jadi sesuai, tetapi belum tentu selaras. Sesuai, mungkin masih pada batasan hukum (fiqih), tetapi belum tentu etis atau thaiyib (baik). Lebih jauh, harus pula dijaga apakah keputusan yang diambil memberikan persyaratan keseimbangan sehingga kepentingan diri tidak menyebabkan orang lain terluka dan dirugikan (sebagai tanggung jawab moral). Ikhtiyar adalah hak sekaligus kewajiban asasi manusia, tetapi, sejauh mana kita mempergunakan hak dan kewajiban berikhtiyar itu sehingga ia mempunyai nilai kesalehan. Tidak banyak orang yang sadar bahwa kehidupan dirinya sangat ditentukan oleh caranya berpikir. Apabaila ia berpikir atau mempunyai gambaran diri sebagai seorang pecundang (a loser), maka gambaran tersebut akan mempengaruhi seluruh potensi dirinya yang ada sebagai seorang pecundang pula. Sebaliknya, jika ia berpikir positif bahwa dirinya adalah orangyangungguldanbisaberhasil,makaiaakandipengaruhi oleh pemikirannya sebagai seorang pemenang, think like a winner. Dan disinilah letak relevansi tafakur, bahwa ia selalu melihat hal yang berguna dibalik segala yang tampak-maa khalaqta hadza baatilaa (tak ada yang sia-sia). Sebagaimanaayatpembukadiatas,kitadiajakAllahuntuk tafakur khususnya terhadap waktu 24 jam sehari semalam yangdiberikanAllah.Apayangtelahdanakankitapergunakan waktu sebanyak itu. Sudahkah kita meng-gunakannya sesuai dengan porsinya? Kalaupun kita bekerja, waktu normalnya adalah 8 jam, kemudian kita istirahat (tidur) secara normal menurutkesehatanadalahjuga8jam.Sebagaiseorangmuslim, kita melakukan shalat 5 waktu sehari semalam dengan waktu kurang lebih 1,5 jam (kalau setiap waktu shalat kita adalah 20 menit). Lalu, apa yang kita lakukan dengan kelebihan waktu yang 6,5 jam lagi ? Ngerumpi, main kartu, main catur di warung kopi ? Mungkin perhitungan di atas tentu belum akurat, namun cukuplah hal itu untuk menjadi bahan perenungan (tafakur) kita, bahwa betapa sedikitnya waktu yang kita gunakan untuk beribadah, dan betapa banyaknya waktu diluar shalat yang kita habiskan untuk mengisi makna hidup. Hari ini, adalah hari kedelapan kita berjalan menapaki tahun 2010 Masehi menuju keujungnya, dimana hasil tafakur kita sangat menentukan hidup dan jati diri kita, apakah kita adalah orang yang sama dengan tahun 2009 kemarin, ataukah kita orang yang lebih baik dari itu, atau bahkan kita adalah orang yang hari ini lebih buruk dari tahun kemarin. Sabda Rasulullah SAW, “Celakalah bagi mereka yang hari ini lebih buruk dari hari-harinya yang kemarin”. Wallahu a’lam.
Mimbar Jumat
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Terus Berdoa, Jauhi Sumbatan Kita berdoa pertanda kita kecil di hadapan Allah. Kita berdoa karena doa adalah ibadah sehingga sangat dianjurkan dalam syariat Islam. Sehingga kalaupun doa belum dikabulkan kita tetap memperoleh pahala. Justru itu, perbanyak doa, berzikir mengingat Allahb di mana pun berada, khususnya setelah selesai melaksanakan shalat wajib. Insya Allah doa-doa kita dikabulkanNya. Terutama doa orang yang teraniaya sangat makbul. Begitu pula doa anak yang shaleh kepada orang tuanya yang sudah tiada (meninggal). Langsung sampai, tidak ada penghalangnya. Dari Syaquq Al-Balkhi, ia berkata: Adalah Ibrahim bin Adham sedang berjalan di pasar Basrah, lalu orang-orang segera mengerumuninya, dan mengajukan pertanyaan: Hai Abu, Allah telah berfirman ’’berdoalah kepadaKu, pasti dikabulkan.’’ (Al-Mukmin: 50). Padahal, ungkap kerumunan orang itu, mereka sudah berdoa sejak setahun, tetapi belum juga dikabulkan oleh Allah. Jawabnya: ’’Hai penduduk Basrah, dari mana doamu dikabulkan, sadang mata hatimu tersumbat oleh 10 perkara sebagai berikut : 1. Kamu sudah mengenal Allah, tetapi tidak mau memenuhi hak-hakNya yang wajib kau kerjakan. 2. Kamu membaca Al-Quran, namun tidak mengamalkan isinya. 3. Kau akui setan sebagai musuhmu, tetapi kau mematuhi dan mengikuti jejaknya. 4. Kamu mengaku umat Nabi Muhammad, tetapi mengesampingkan tindakan dan sunahnya. 5. Kamu mengira bakal masuk surga, tetapi tidak berusaha untuknya. 6. Kamu mengira bebas dari neraka, tetapi tindakanmu justru menjerumuskan diri ke dalamnya. 7. Kamu katakan maut itu hak, namun kamu tidak mempersiapkan diri sedikit pun untuk menghadapinya. 8. Kamu selalu menyibukkan diri dengan mengoreksi kawan-kawanmu, namun keburukan dirimu tidak pernah dikontrol. 9. Kamu selalu makan dan menikmati karunia Allah, namun tidak pernah mensyukurinya. 10. Kamu tanam mayat kawan-kawanmu, tetapi tidak pandai memetik ibrah/tamsil daripadanya. (Hayatul Qulub). Oleh karena itu, selalulah berdoa, jangan cepat putus asa bila doa belum dikabulkan Allah. Koreksi diri, tingkatkan amal ibadah dengan perbaiki hal-hal yang belum dikerjakan selama ini, tinggalkan hal-hal yang menjadi sumbatan/halangan. Insya Allah doa kita terkabul sebagaimana janjiNya. (Ustadz Abu HF Ramadlan, BA, Duratun Nasihin, penerbit Mahkota, 1987, Surabaya). Muslimin Jl. Setia Budi Kel. Tg. Sari Nurul Mukmin Jl. Bunga Kantil 18 Psr VII Pd. Bulan Nurul Mukmin Jl. Bunga Mawar No. 46 Salamiyah Jl. Bunga Wijaya Kesuma, 58 D Pasar IV Taqwa Jl. Setia Budi Pasar I/Abd. Hakim No. 2 Taqwa Jl. Bunga Wijaya Kesuma Psr IV Gg. M.Taqwa Taqwa Jl. Sembada No. 25/33
Heri Fitrian, S.Sos.I Yusman Nasution, S.Ag Drs. H. Marasalim Hasibuan Drs. Lisman Lubis Drs. Ibnu Hajar Dedi, S.Ag Drs. M. Rum Lubis
MEDAN SUNGGAL Ar-Rahmat Jl. Mesjid No. 20 Dusun III Desa Helvetia H. Najib Lubis Ar-Ridha Jl. Darussalam No. 52-A Kel. Babura H.M. Tohir Ritonga, Lc Ar-Ridho Jl. Tut Wuri Handayani Perkamp. Kodam I/BB Abd. Halim Batubara As-Saajidiin Komplex BTN Dusun III Sei Semayang H. Syair Syam Al-Amin Jl. Setia Budi No. 202 Kel. Tanjung Rejo Drs. H. Suparmin Sareh Al-Badar Jl. Binjai Km. 6,8 Medan Shadiqin, S.Ag Al-Falah Jl. Murni No. 27 Tg. Rejo Drs. Zainuri Al-Hasanah Jl. Stasiun No. 4 Dusun I Tg. Gusta Juani, S.Ag Al-Huda Jl. Perjuangan No. 44 Tg. Rejo Agis Nirodi, S.Ag Al-Hikmah Jl. Kiwi No. 7 Sei Sekambing B. Drs. Moh. Solihul Amri Al-Hafiiz Jl. Pinang Baris No. 142 Drs. Ardiansyah Al-Ikhlas Dusun XII Desa Sei Semayang Zu’aini, S.Ag Al-Ikhlas Jl. Binjai Km. 16.5 Dusun I Aman Damai Zainuddin, S.Ag Al-Ikhlas Jl. Beo No. 15 Drs. H. Zainal Arifin, MA Al-Ikhwan Eks Komplek PTP III Desa Lalang Drs. Askelani Pulungan Al-Islamiah Jl. Binjai Km.14,5 Gg.Gembira Dsn.VI Diski Drs. Misnan, MA Al-Istiqomah Jl. Raya Medan-Binjai Km. 11,5 Dusun I Suwarno Al-Irma Jl. Rajawali Sei Sikambing-B Drs. Syamsul Bahri Al-Jihad Jl. Sunggal No. 129 Drs. H. Syarifuddin, D. Al-Jariah Jl. Gagak Hitam No.117 Sei Sikambing-B M. Rustam, S.Ag Al-Muttaqin Jl. Hanura No. 10 Kel. Tanjung Rejo Drs. Ardiansyah, S. Al-Muttaqin Jl. Masjid No. 51 Lingk. II Helvetia Suwarno, S.Pd.I Al-Muhtadin Jl. Setia Budi No. 29 Tanjung Rejo Drs. H. Irham Hasibuan Al-Muhajirin Kompl. Pondok Karya Kodam-I/BB Masdian, S.Sos.I Al-Musabbihin Jl. Masjid Al Musabbihin Blok C TSI DR. H.A. Zuhri, MA Al-Mu’awanah Jl. Puskesmas I/Jl. Seroja Ahmad Jaiz, M.Pd.I Al-Munir Jl. Karya Baru No. 07 Tanjung Rejo Drs. Idrus Uteh Darul Huda Jl. Kasuari No. 53-55 Sei Sikambing-B Drs. Asman Ali Nur Harahap Istiqomah Jl. Binjai Km. 7.2/Perwira No. 20 M. Ridwan, H. Istiqamah Jl. Dr. Mansur No. 155 Kel. Tg. Rejo Drs. H. Marajaksa Harahap Isti’adah Jl. Amal No. 4 Kel. Sunggal Marwan Rangkuti, S.Ag Ikhwanul Muslimin Dusun VII Gg.Damai D.Paya Geli H. Abd. Manaf Jamik Jl. Pinang Baris No. 19 Kel. Lalang Drs. H. Mhd. Yazid M. Lubis Jamik M.Jayak Jl. Gatot Subroto Km. 5,5 No. 184 Drs. H. Syaiful Aziz Lubis Mukhlisin Jl. Darussalam/ Sei Rokan Drs. H. Chairuman Arsyad Nurul Huda Jl. Garuda No. 29 Sei Sikambing-B M. Ja’far Sohgir, Lc Nur Rukiah Jl. Pungguk No. 42 Kel. Sei Sikambing-B Asmawi, S.Ag Nurul Amaliyah Jl. Jend. Gatot Subroto Km. 9 H. Marzuki, M. Riyadussholihin Lingk. XIV Kel. Sei Sikambing-B H. Bahri Naldin Shafiyyatul Amaliyyah Jl. Setia Budi No.191 Tg.Rejo Drs. H. Sunaryo Syuhada Jl. Balam Lingkungan XIII Sei Sikambing-B Thohiruddin Pohan, S.Ag Silaturrahim Jl. Perintis Kemerdekaan D.Sei Semayang Madini, S.Pd.I Taqwa Jl. Setia Budi No. 59 Tanjung Rejo Drs. M. Syafi’i Nasution Taqwa Jl. Merpati Gg. Mushollah M. Nurdin, M.Ag Taqwa Jl. Garuda Sei Sikambing-B Drs. Syahrul Nasution Taqwa Jl. Taqwa Gg. Pendidikan Tg. Rejo Drs. Budiman MEDAN TIMUR Amaliyah Jl. Perwira II Pulo Brayan Bengkel Amal Ridha Jl. Cemara Pulo Brayan Bengkel Baru Arrahim Jl. Purwosari Gg. Masjid/Puskesmas. P.B.B. Ash-Sholah Jl. Pendidikan No. 39 Kel. Glugur Darat I Al-A’la Jl. Pembangunan I No. 46 Krakatau Kel. GD Al-Barkah Jl. Setia Jadi Kel.Glugur Barat I Al-Furqoan Jl. Asahan No. 78 Kel. Sidodadi Al-Hidayah Jl. Jawa No. 3 Kel. Gg. Buntu Al-Iman Jl. Sidang Raya, Komp. DPRD Tk. I P.B.Bengkel Al-Ikhwan Jl. Prajurit No. 28 Gg. Bali Kel. Glugur Darat Al-Ihsan Jl. Jemadi No. 34 Al-Ikhlas Hubdam-I/BB Jl. Timor No. 23 Al-Ikhlas Jl. Umar No. 71 Kel. Glugur Darat I Al-Ikhlash Jl. Madiosantoso No. 197 Lingk. 14 Al-Muslimin Jl. Brigjend Bejo/Cemara Gg. Rambutan Al-Mukhlishin Jl. G.B. Josua No. 8 Al-Ma’ruf Jl. Sidorukun/Wartawan No.99 P.B. Darat II Al-Waritsiin Jl. Bilal No. 71 Kel. Pulo Brayan Darat I Al-Quddus Jl. Pukat Harimau d/h Jl. Aksara No. 136 Baiturrahman Jl. Gaharu Komplek PTPN-II Bustanul Huda Jl. Perwira I Lingk. VIII P.B. Bengkel
Drs. Asran Nasution Drs. Taharuddin, AG Drs. H. Juliardi Drs. Yahya Samsudin, M.Ag Drs. Musdar Syahban Drs. Suparlan Drs. H. Ibrahim Isa Bukhari Muslim, S.Ag Husni Thamrin Rambe, S.Ag Sayuti, S.Ag Drs. Saridan Tobing Drs. H. Abdul Halim Siregar, MA Muhd. Hasbi Nasution, S.Sos.I Drs. Zainal Arifin P., MA Andri Soemitra, MA Sayuti Lubis, S.Ag Drs. H. Zakaria Batubara Drs. H. MuhammadYunus, M.Hum Drs. Bahron Nasution H. Ruslan Efendi, Lc, S.Pd.I H.M. Thohir Ritonga, Lc
G
15
Ghibah Yang Boleh Dan Yang Haram Dalam Islam
hibah atau menggunjing berasal dari akat kata Ghaib, artinya sesuatu yang tidak dilihat, tidak hadir di depan mata seseorang. Dan menurut terminologi Islam ghibah adalah menyebut atau membicarakan aib dan kekurangan seseorang yang tidak disukai secara tidak berhadapan atau berada di tempat lain, dan kekurangan tersebut bisa terdapat pada tubuh, pakaian, tempat tinggal, perbuatan, etika bahkan pada agama. Pada prinsipnya ghibah adalah akhlak yang tercela dan diharamkan di dalam Islam, karena ia merupakan mata rantai dari sifat kemunafikan, yang mana kebiasaan orang-orang munafiq suka membongkar skandal atau rahasia kebusukan seseorang ketika seseorang itu tidak ada di tempat, dan di saat orang yang digunjing datang, pembicaraanpun terhenti. Tercelanya perbuatan ghibah diibaratkan oleh Allah Swt. di dalam Alquran seperti pemakan bangkai atau dengan bahasa radikalnya seperti seseorang yang membongkar kuburan dan mencuri kain kafannya lalu memotong-motong tubuh dan memakannya, tentu saja perbuatan tersebut tidak manusiawi. Oleh sebab itu Allah Swt. menganalogikan keharaman ghibah tersebut dengan nada bertanya, “Sukakah salah seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati?”. Allah Swt. berfirman di dalam surah Al-Hujarat ayat 12 : Hai orangorang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka (kecurigaan), karena sebagian dari prasangka itu dosa, dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya, dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. Sedemikian tercelanya perbuatan ghibah yang oleh sebagian orang memandangnya hanya merupakan halhal yang biasa terjadi di tengah-tengah masyarakat apalagi di kalangan kaum ibu biasa “ngerumpi door to door”. Ironisnya perbuatan ghibah yang dikemas dengan nama lain, seperti interteiment dan sebagainya menjadi salah satu program yang banyak diminati di saluran-saluran televisi swasta yang notabenenya sudah
Daarul Ma’arif Jl. Damar Raya No. 8 Sidorukun Muttaqin Jl. Pasar III No. 40 Glugur Darat I Nurul Iman Jl. Bambu VI Kel. Durian Nurul Yaqin Jl. Bukit Barisan I No. 74 Nur Chadidjah Komp. Wartawan Jl. Letter Press No.51 Syuhada Jl. Budi Pengabdian No. 03 P. Brayan Taqwa Jl. Sutomo Ujung Gg. A No. 47 Kel. Durian Taqwa Kampus UMSU III Jl. Kapt. Mukhtar Basri No.3 Taqwa Jl. Rakyat/Lr. Maninjau No. 6 Sidorame Timur Taqwa Jl. Bilal Gg.Keluarga No.74 Kel.P.Brayan Darat I Taqwa Jl. Pelita II No. 3/5 Sidorame Barat Taqwa Jl. Mustafa No. 1 Glugur No. 1 Kp. Dadap Taqwa Ubudiyah Jl. Bambu III Kel. Durian
Oleh H.M. Nasir, Lc, MA
banyakmendapatsorotandanteguran dari tokoh masyarakat dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), lalu yang dipertanyakan adalah peranan Komisi Penyiaran Indonesia, baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat. Islam mengharamkan ghibah karena dapat menimbulkan bahaya yang besar, baik bagi individu maupun masyarakat. Dampak negatif yang ditimbulkan pada individu ialah dapat melukai hati seseorang sehingga dapat menimbulkan permusuhan dan kebencian.Sedangkandampaknegatif bagi masyarakat, ghibah dapat mengancam hubungan persaudaraan dan kemasyarakatan dan saling mencurigai, dan apabila ini terjadi kehidupan bermasyarakat akan terganggu. Bayangkanjikakecurigaanituterjadipada seorang kepala negara, tokoh, partai, atau seorang kiyai, dapat dipastikan akan menjurus kepada kekacauan sosial, politik, dan agama, maka tidak berlebihan jika ghibah dikelompokkan kepada masalah SARA. Oleh sebab itu Nabi Muhammad Saw. tidak memberi peluang kepada sahabat-sahabatnya untuk melakukan ghibah meskipun hal yang digunjing itu merupakan realita. Nabi Saw. berkata kepada para sahabatnya: Ghibah ialah kamu sebut sesuatu yang tidak disukai oleh temanmu, salah seorang sahabat kemudian bertanya: Bagaimana kalau yang dibicarakannya itu sesuai dengan kenyataan.Nabi Saw.menjawab: Jika yang disebutnya itu benar, ia telah mengumpatnya, dan jika yang disebutnya itu tidak benar atau tidak sesuai dengan realita berarti ai telah
H.M. Syafiar, Lc Drs. Bahari Ahmad Panjaitan Drs. Nasiruddin H. Syamsuddin Lubis, SH Marhamin Tanjung, S.Ag Abdul Mutholib, S.Ag Prof.DR.H.M. AliYakub Mtg, MA Prof. Dr. H. Ilham Nst., MA Umul Aiman Lubis Damiswar, BA Nahar A. Gani, Lc, MA H. Nahar A. Ghani, Lc, MA Drs. Kayat
MEDAN TEMBUNG Ar-Ramli Jl. Surya Lingk. XII Kel. Indra Kasih Ash-Shobirin Jl. Pukat Banting II (Mestika) Kel. Bantan At-Tawwabin Jl. Pimpinan No. 1 Al-Anwar Jl. Willem Iskandar Kel. Indra Kasih Al-Falah Jl. Pukat Banting IV No. 10 Al-Hidayah Jl. Sering/Keruntung Gg. Hafazah No. 1 Al-Hidayah Jl. Letda Sujono No. 62 Kel. Bdr. Selamat Al-Hikmah Jl. Letda Sujono Gg. Amal No. 5-B Al-Huda Jl. Tuasam Gg. Aman Al-Ikhlas Jl. Mandala By Pass. Gg. Tengah Lingk. II Al-Istiqomah Komplek Veteran Medan Estate Al-Ijtima’iyah Jl. Letda Sujono No. 152 Al-Muhtadin Jl. Bantam No. 15-A Lingk. III Baiturrahman Kampus Unimed Jl. Willem Iskandar Darul Amin Jl. Letda Sujono Ujung No. 1 Lingk. I Hidayatullah Jl. Medan Utara No. 3 Lingk-VII Hidayatul Muslimin Jl. Bersama No. 105 Lingk. 5 Hidayatul Ubudiyah Jl. Kapten M.Jamil Lubis No.16-A Ikhlashiyah Jl. Tempuling/Suluh No. 20 Kel. Sidorejo Ikhwaniah Jl. Tuamang No. 47 Kel. Sidorejo Hilir Jami’ Nurul Ihsan Jl. Durung No. 134 Kel. Sidorejo Nurul Iman Jl. Pertiwi Ujung Kel. Bantan Raya Muslimin Jl. Pukat I No. 9 Kel. Bantan Timur Taqwa Jl. Belat No. 76 B Taqwa Jl. Tangkul II No. 128-A Taqwa Jl. Enggang Raya No. 85 Taqwa Jl. Kolam No. 01 Kampus I Medan Estate
Drs. H. Abdul Rahman Kasbi Drs. M. Situmorang Drs. H. Amhar Nasution, MA Drs. H. Ahmad Bangun Nst., MA Drs. H. Nurman Almi Drs. Muhyiddin Masykur Drs. Amir Saleh Nasution H. Abd. Karim Rangkuty Drs. Ali Amran Drs. H. Suaidi Lubis Drs. H. Legimin Syukri Nazaruddin Nasution Drs. Arman Azizi Burhanuddin Siagian, MA Muslim Drs. H. Kamidin Selian Drs. Jumiran Abdi Drs. Ramli Nur, MA Drs. Rijaluddin Drs. H. Ali Amran, S. Drs. H.M. Nur Hasibuan Prof. DR. Marjuni Rangkuti H. Achyar Nasution, Lc, MA Ibnu Hajar Zefri Arisky Drs. Zulkarnain Lubis, MA Prof.Dr.Ir.H.Ahmad RafiqiTantawi,MS
MEDAN TUNTUNGAN Al-Amin Jl. Pala Raya Perumnas Simalingkar Al-Ikhlas Jl. Nyiur Raya Blok 10 B Perum Simalingkar Al-Ikhlash Jl. Nilam 11 No. 1 Perumnas Simalingkar Al-Muttaqin Jl. Jamin Ginting Km. 14 Kel. Sidomulyo Al-Muhajirin Jl. Kopi Raya II Blok A Perum Simalingkar Al-Muhajirin Jl. Seroja Komplek Medan Permai Al-Muhtadin Jl. Kemiri Raya I No.1 Blok-G Simalingkar Al-Razzaq Jl. Sakura Raya Kel. Tanjung Selamat Baitul Rahman Jl. Rami II Simalingkar Iklab Jl. Letjend. Jamin Ginting Km. 12,5 No. 100 Nurul Hayat Kel. Kemenangan Tani Nurul Iman Jl. Irigasi No. 12 Kel. Mangga Silaturrahim Jl. Kapas 13 No. 49 Perum. Simalingkar Taqwa Jl. Sawit Raya Perumnas Simalingkar
Agus Rizal, S.HI Mahfud Abu Bakar, S.Ag Drs. Toharuddin Harahap Faturrahman, S.Ag Drs. Hasran Rawi Abdul Mukmin, S.Pd.I H. Zul Karnain, S.HI Drs. Amrin Yus Muhammad Al Farabi, MA Drs. Husni Drs. Maat Rais Keskarnaen, S.Ag Drs. M. Arief, MA
DELI SERDANG Amal Islamiyah Kel. Lubuk Pakam Pekan Ainul Yaqin Jl. Pembangunan IV No. 30 Ar-Ridho Jl. Jati Pasar VIII Dsn Gambir Dns Bd. Kalippa Al-Furqon Perumahan Bumi Tuntungan Sejahtera DSC Al-Falah Jl. Pasar V No. 73 Dusun XIV Desa Tembung Al-Hafiz Desa Hamparan Perak Kec. Hamparan Perak Al-Iskhlas (YAMP) Komp. Perkant. Pemkab L. Pakam Al-Muttaqin Jl. S.M.Raja Km.12 Gg. Rasmi T.Morawa Al-Muttaqien Gg. Kolam Deli Tua Baiturrahman Jl. Merica Raya Blok F Kec. Pancur Batu Baitussalam Dagang Kerawan-Tg. Morawa Baitul Mukmin Jl. Medan-Binjai Km. 15,5 Kec. Sunggal Jami’ Jl. Pantai Labu Dusun Masjid Desa Beringin Jami’ Asysyakirin Delitua Jl. Medan-Delitua Km.11,5 Jami’ Jl. Irian No. 79 Kel. Pekan Tanjung Morawa Jamik Al-Ikhlas Jl. Pengabdian Dusun I Desa Bdr. Setia Khairul Fatihin Dusun II Tg. Morawa-A Lembaga Pemasyarakatan Klas II-B Jl.Sudirman No.27 Nurul Burhanuddin Desa Kedai Durian Gg. Cempaka Nurul Hakimiyah Jl. M. Ya’kub No. 51 Nurul Ikhwan Jl. H.A. Dahlan No. 38
Rusli Ismail, S.Ag Drs. H. NurbenTuah, Lc, S.Pd.I Nasrun, S.Ag Drs. A. Lamidin, Sy. MAP Drs. Ismail, S.Pd.I Khairil Fadhlin, S.Ag Drs. H. Mujahiddun, M.Ag Drs. Muhammad Nuh, SH, MH Masnun Syafi’i, A.ma Drs. Syahridan L. Tobing Hengky Syahputra, S.Pd.I Misto, A.R. Zaidil Drs. Basyaruddin Lubis Edi Nirmawan, S.Pd.I Drs. Abdul Halim Ombak Drs. Harmaini Margolang H. Djufri M. Mangkuto Drs. Munttaqo Mahyuddin, S.Pd.I H. Imami Isa Najib Nasution
berbohong. (HR. Muslim) Di dalam hadis riwayat Ibnu Hibban, Ibnu Abi Addunya dan Ibnu Mardawih, Rasul Saw. menganalogikan besarnya dosa ghibah seperti berzina. Beliau bersabda: Jauhilah olehmu ghibah, sesungguhnya ghibah itu lebih besar bahayanya dari pada zina. Hadis di atas dikomentari oleh Imam Al-Ghazali, jika seorang penzina bertobat kepada Allah dengan ikhlas dan menyesali perbuatannya dengan sungguh-sungguh dan tidak akan mengulangi perbuatan yang sama, Allah segera akan menerima tobatnya, akan halnya seorang penggunjing (pengghibah) Allah tidak akan mengampuni dosanya sebelum dia meminta maaf lebih dahulu kepada orang yang digunjingnya, karena dosa ghibah berhubungan erat dengan haqqul ‘ibad (hak manusia). Ghibah dapat terjadi pada siapa saja, baik di tingkat akar rumput (masyarakat awam) maupun di kalangan masyarakatyangsudahberpendidikan bahkandikalanganparaustadataupun di kalangan para pejabat dan elit politik sekalipun, dan motif mereka melakukanghibahsesuaikepentinganmasingmasing. Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin menjelaskan, orangorang awwam melakukan ghibah disebabkan beberapa faktor : Pertama karenamelampiaskankemarahandan kekesalan atas rivalnya, dia tidak sadar membongkar kesalahan dan aib orang lain. Kedua karena mengambil muka dengan seseorang baik dalam pergaulan maupun kepada atasan. Hal ini sering terjadi di perkantoran, sengaja membongkaraiboranglainuntukmenginjak teman, sekaligus mencari muka. Ketiga karena ingin menarik perhatian dan menunjukkan kesucian dan kemuliaan dirinya dengan cara menyebut kekurangan orang lain. Keempat karena bangga atas keberhasilan diri sendiri dengan menyebutkan kekurangan-kekurangan orang lain. Kelima karena faktor dengki terhadap keberhasilan orang lain. Faktor lain yang sering tak disadari orang banyak adalah karena senda gurau untuk membuat orang tertawa dengan cara menyebutkan aib orang
lain, padahal dalam waktu yang sama dia telah menghina dan meremehkan saudaranya sendiri. Dan terakhir Keenam karena ikut-ikutan dan sering bergauldenganorangyangsukamenggunjing, pada gilirannya dia termasuk dalam kelompok penggunjing. Adapun penggunjingan yang dilakukan oleh orang-orang yang sudah mempunyai tingkat pendidikan dan ibadah yang tinggi, bisa terjadi karena kagum pada seseorang, misalnya seseorang berkata “saya kagum pada ilmu seseorang tapi sayang isterinya kampungan, bodoh, dan lainlain”, atau boleh jadi karena kasihan tetapiakhirnyamenggunjing,misalnya seseorang berkata “saya kasihan dengan sipolan itu dia berilmu tapi hidupnya susah”, atau boleh jadi karena bertujuan untuk amar ma’ruf nahi mungkar, tapi dilampiaskan dengan emosional, dan tidak berdasarkan ilmu seperti menuduh seseorang pelaku bid’ah padahal dia sendiri tidak mengerti defenisi bid’ah. Semua bentuk ghibah di atas diharamkandalamIslamapabilabertujuan untuk menghina, mencela dan merendahkan martabat orang lain. Adapun melakukan semua itu dikarenakan untuk membela hak karena dianiaya dengan cara mengadukan persoalan ke pengadilan dan membeberkan aib pelaku aniaya, atau mencegah kemungkaran dengan tujuan agar orang lain mendapat pelajaran seperti yangdilakukanolehUmarbinKhattab, melaporkankejelekanThalhahkepada Abu Bakar karena tidak menjawab salamnya, atau meminta fatwa seperti yang dilakukan oleh Hindun dengan menyebutkan kebakhilan (kikir) suaminya kepada Rasul Saw., atau memberi peringatan kepada orang lain agar tidakterjerumuskepadakemungkaran yang sama, atau kejelekan dan kebencian itu sudah menjadi identitas seseorang seperti Abu Lahab, dan lainlain dibeberkan di dalam Alquran, semua itu dikecualikan dari ghibah yang diharamkan Allah. Dengan demikian ghibah pada prinsipnya adalah haram terkecuali karena hal-hal yang disebutkan pada akhir tulisan ini maka tidak termasuk ke dalam kelompok ghibah yang dilarang. Wallahua’lam ● Penulis adalah: - Pimp. Pondok Pesantren Tahfiz Alquran Al Mukhlisin Batu Bara - Pembantu Rektor IV Universitas Al Washliyah (UNIVA) Medan - Anggota Komisi Fatwa MUI Medan
Nursa’adah Jl. Medan-Tg. Morawa, Km. 12 Raya Lubuk Pakam Jl. T. Raja Muda No. 26 Taqwa Jl. Diponegoro No. 1 Lubuk Pakam
Drs. H. Khaidir Tanjung Drs. H. Yusuf Adi, MA Drs. Tenerman
B I N JA I Agung Kota Binjai Amal Jl. H. Agus Salim No. 14 Kel. Jatinegara Aminin Jl. DR. Wahidin No. 7 Kel. Sumber Mulyorejo Ar-Rahmah Turiam Kel. Tanah Tinggi Al-Hidayah Jl. Talam Kel. Nangka Istiqomah Jl. T. Amir Hamzah Kel. Jatinegara Nurul Falah Jl. Sisingamangaraja No. 60
Drs. Pandapotan Harahap Mohd. Syawal Afani, S.Ag Drs. H.A. Sholeh Hrp, Lc, S.Pd.I Drs. Abu Hasan Asy’ari H. Safria Andy, MA Asmuri Hafiz, S.Pd.I Drs. H. Hasan Tazir
TEBING TINGGI Amaliyah Jl. K.F. Tandean No. 344 Lingk. V Kel. B.Sakti Ibnu Hasyim, S.Pd.I Amal Muslimin Kampung Rao Mahmud Lubis Ash-Sholihin Jl. Badak Lingk. I Kel. Bandar Utama Mulkan Azima An-Namirah Perum. Griya Prima Ling. II Kel.Tg.Marulak T. Azmi, S.Sos.I Al-Falah Jl. Ksatria Kodim-0204/DS H. Agusul Khoir, S.Ag Al-Falah Jl. Ir. H. Juanda Lingk. I Kel. Karya Jaya H. Sujarno, S.Ag Al-Hidayah Kel. Tg. Marulak Hilir Lingk.03 (Kp. Keling) Sofyan, MS Al-Hidayah Jl. Jend. Ahmad Yani No. 50 Kel. Durian M. Ilyas Hibban Lubis, S.Ag Al-Hasanah Jl. Kartini No. 16-A Ansyori, S.Pd.I Al-Mukhlis Jl. A. Yani/Sakti Lubis Drs. Jakraroni, SH Al-Muthmainnah Lingk. I Kel. D.Sundoro Drs. Abdul Khalik MAP Al-Maryam Jl. Darat Lingk. VIII Kel. Rambung T. Azmi, S.Sos.I Al-Musyawarah Jl. Abd. Rahim Lubis No. 48 A M. Syafi’i, S.Ag Al-Haq Kel. Deblot Sundoro Kec. Padang Hilir H. Amir Hasan, BA Darul Jannah Jl. Bhakti LKMD Lingk. I Kel. Lalang Juhril Lubis Farida Jl. H. Ahmad Bilal Kel. Damar Sari Ishak Ibrahim, S.Pd.I Jami’ Jl. Batu Bara Kel. Satria Drs. H. Hamdani Nurul Hidayah Jl. G.Martimbang II Kel. Rantau Laban M. Idris Syuhada Jl. Iskandar Muda No. 70 Drs. A. Yasir Nainggolan Taqwa Jl. Prof. H.M.Yamin Kel. Sri Padang Kp. Keling Zulkarnain, S.Ag INDRAPURA Jami’ Indrapura Kota KISARAN
Ka. Kua Air Putih
Agung Jl. Imam Bonjol No. 182 Abrarul Haq Haji Kasim Jl. Budi Utomo Kel. S.Baru An-Nur RSU Ibu Kartini PT. BSP Tbk Ar-Rasyidin Jl. Sei Asahan No. 42 Kel. Tegal Sari Al-Bakar PT. Bakrie Sumatera Plantation Tbk Asment Al-Huda Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 1 Al-Husna Jl. Arwana Kel. Sidomukti Al-Husna Simpang 6 Kel. Kisaran Barat Al-Hidayah Jl. Cokroaminoto Al-Jihad Jl. Dr. Setia Budi No. 54 Kel. Selawan Al-Muttaqin Jl. Ir. H. Juanda Kel. Karang Anyer Ikhwaniyah Kel. Gambir Baru Kel. Kisaran Timur Jamik Baiturrahim Nuur-Ashshiyam Jl. F.L. Tobing Kel. Lestari Nurul Iman Kel. Lestari Kec. Kota Kisaran Timur Nurul Yaqin Jl. K.H. Agus Salim Pasar Lama Nurul Huda Jl. Malik Ibrahim No. 37 Siti Zubaidah Jl. Budi Utomo No. 285
Drs. H. Aziz Syah H. Ahmad Bin Yasir Drs. H.M. Aji, SH Drs. H. Nur Ihsan Sitorus Drs. H. Sorkam Butar-butar Masrul, BR Drs. H.A. Rahman, P. H. Nummat Adham, MA H. Salman Tanjung, MA Drs. H. Muhammad Haji, SH Sulaiman Drs. H. Zulhaidir Drs. Muhilli Lubis Abu Jibran, S.Ag Thamrin Simatupang Drs. H. Abdul Rasyid Drs. H. Edi Sucipno, Mpd H. Salman Tanjung, MA
LABUHAN BATU An-Nur Desa Kuala Bangka Baiturrahman Kec. Kualuh Hilir
A. Kadir Domo Ahmad Syarifin, S.Pd.I
BATU BARA Al-Munawwarah Desa Dipare-pare Kec. Air Putih Al-Musyawarah Dsn V Desa Sipare-pare Kec. Air Putih Ar-Rahman Dusun II Desa Pasar Lapan Jami’ Al Mukhlisin PT. Moeis Kec. Sungai Suka Deras Nurul Huda Desa Tanah Tinggi Kec. Air Putih Syuhada Sukaraja Desa Sukaraja Kec. Air Putih Quba Tanjung Kubah PEMATANG SIANTAR Al-Ikhlas Jl. Nagur No. 45 Kel. Martoba
Zainal Arifin, S.Pd. Masrin Banurea, S.Pd.I Jayusman H. Mawarmin Lubis Amir Hasbi Muchtar AM Drs. Khairuddin Samantio Sinaga, S.Pd.I
RANTAU PRAPAT Al-Qodar Jl. Terpisang Mata Atas
Drs. Ridwan Hasibuan
S I B O L GA Al-Munawar Sibolga Jl. Tapian No. 10-A
Drs. Bakhtiar Nasution
DAIRI Al-Muhajirin Perumnas Kalang Simbara Telaga Zam-zam Kecamatan Sidikalang
Drs. Ibnu Hajar Karmin Silalahi, S.Ag
16 MEDAN AREA Amaliah Jl. Amaliun Gg. Bandung Kota Maksum II Al-Hidayah Jl. A.R. Hakim Gg. Sukmawati Al-Ikhwanul Wathan Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar Al-Ikhlash Taqwa Jl. Medan Area Selatan No. 129 Al-Ikhwaniyah Jl. Utama/Amaliun Gg. Tertib Nol 15 Al-Makmur Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar No. 25 Istiqlal Jl. Halat No. 53 Kel. Kota Matsum IV Jamik Jl. M.A. Selatan No. 289 Kel. Surakamai-I Jamik Jl. Sutrisno Gg. Damai I No. 6 Kel. Komat I Jami’ Darul Ikhlas Jl. Batu No. 13 Jami’ Taqwa Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar No. 8A Khairiyah Jl. Rahmadsyah Gg. Subur 192 Muslimin Jl. Dr. Sun Yat Sen No. 71 Kota Matsum I Muslimin Jl. Gedung Arca Gg. Jawa No. 3 Perguruan Ketuhanan Jl. Puri Gg. Perguruan No. 4 Silaturrahim Jl. Bromo Gg. Silaturrahim Kel. T.S. III Silaturrahim Jl. Emas No. 10 Syekh Hasan Maksum Jl. Puri Gg. Madrasah Taqwa Jl. Bromo Gg. Taqwa No. 11 Taqwa Jl. Bromo Gg. Aman No. 23 Taqwa Jl. Megawati Taqwa Puri Jl. Puri No. 183 Taqwa Ar-Rahim Jl. Utama Gg. Ampera I No. 240 AR Taqwa Lawang Jl. Gedung Arca Gg. Sehat No. 8
Daftar Khatib Shalat Jumat Khawari Drs. H. Abdullah Sani Sinaga Abd. Mutholib Nasution, S.Pd.I Kemal Fauzi Drs. Nazaruddin Muhammad Imran, S.Ag Ahmad Syafi’i Harahap, S.Ag H.M. Dien Angkasa, Lc H. Nurdin Muhammad, BA H. Zulham Zainal Arifin, BA Drs. H. Masyaluddin Berutu Drs. H. Kemal Fauzi Drs. Ahmad Azizi Drs. H. Tohiruddin Nasution H. Indra Suwardi, Lc, Ma Ilhamsyah Putra, S.HI Drs. H. Sokon Saragih, MA Drs. H. Ulumuddin Siraj Azwar Hasan Drs. Hisyam Dalimunthe Drs. Abdul Rahim Drs. Khudri Lubis Drs. Fajaruddin Pasaribu Prof.DR. Nawir Yuslem, MA
WASPADA Jumat 8 Ianuari 2010
Masjid Agung Markazul Islamiyah Aceh
MEDAN AMPLAS Ar-Rahman Jl. Dame Kel. Timbang Deli Amaliyah Jl. K.H. Rivai Abdul Manaf Nasution No. 83 Al-Hidayah Mapolda SU Jl. S.M.Raja Km.10,5 No. 60 Al-Hidayah Jl. Kongsi Gg. Syukur No. 307 Marindal I Al-Hilal Asrama Widuri Eks Brigif 7 Jl. S.M. Raja Al-Muhajirin Jl. Bajak II H Gg. Nasional No. 100-D Bairurrahman Jl. Bajak III Kel. Harjosari II Hijratur Ridho Jl. Selamat Ujung Gg. Subrah No. 12 Ikhwanul Muslimin Jl. Swadaya Lingk. XVI Marindal Jami’ Harjosari Jl. S.M. Raja Km. 6,5 No. 21 Kampus UNIVA Jl. S.M. Raja No. 10 Komp. UNIVA Nurul Islam Jl. M. Nawi Harahap Nurul Iman Jl. S.M. Raja Km. 09 Timbang Deli Nurul Barkah Jl. Selambo IV No. 29 Nurun Nabatiyah Jl. S.M.Raja Komp.Kantor Kehutanan Nurul Tuvail Khatijah Jl. Garu IV No. 140 Ramadhan Jl. Pertahanan No. 37 Kel. Timbang Deli Ramadhan Jl. Garu VI Kel. Harjosari I Raya Taqwa Jl. S.M. Raja Km.5,5 No.1 Kel. Harjo Sari Salman Jl. STM Kel. Sitirejo II Taqwa Jl. S.M. Raja Gg. Pulau Harapan No. 1 B
Drs. Selamet Hamzah Drs. Jamaluddin Rambe Dr. H. Sulidar, MA Anwar Saleh, S.Pd.I Drs. H.M. Agus Zainuri Ihsan Asri, S.Pd.I, MA Drs. Ichsan Asri Drs. Darfikri Emde Drs. Bakhtiar E. Nasution M. Ismail Budiman SQ, S.Pd.I Drs. H. Usman Suhair Drs. H. Dariansyah Emde Drs. M. Nuh, SH, MH Drs. H. Syamsul Adhoha Siregar Drs. Marzan, AN Drs. Pangeran Harahap, MA Mex Jenis Chan Drs. Saifuddin, SH Drs. M. Zainuddin Drs. Achyar Zein, MA Gunawan, S.Pd.I
MEDAN BARU Agung Jl. Pangeran Diponegoro No. 26 Al-Hasanah Jl. Letjend. Jamin Ginting No. 314 Al-Ikhlas Jl. Sei Padang No. 129 Istiqna Kel. Titi Rante Muslimin Jl. Batang Serangan No. 93 Nurul Muslimin Jl. DR. TD. Pardede No. 42 Taqwa Kampus II Jl. Setia Budi No.79-B/Jl.Sei Serayu Taqwa Padang Bulan
Surianda Lubis, S.Ag Drs. H. Kamaruddin Legino. S.Pd.I Drs. H.M. Syafruddin Drs. H. Syafii Susanto, MA Drs. Ansahari Ahmad Drs. H. Miftahuddin, MBA K.H. Munawar Cholil
MEDAN BARAT At-Taqwa Jl. Puteri Hijau No. 14 Al-Furqan Jl. Karya II Kompl. Ex Kowilhan Kel. KB Al-Istiqomah Jl. Putri Hijau No. 01 Komp. Deli Plaza Al-Jihad Jl. Kom. Laut Yos Sudarso/Jl. Pertempuran Al-Muttaqin Jl. Karya No. 41 Kel. Sei Agul Al-Massawa (Arab) Jl. Temenggung (Arab) No. 2,4,6 Baitus Syifa RS. Tembakau Deli PTP Nusantara-II Haji Maraset Jl. Sei Deli No. 139 Jami’ Jl. Merdeka No. 3 Pulo Brayan Kota Jami’ Jl. Kejaksaan Ujung Nurul Hidayah Jl. Danau Singkarak Gg. Masjid No. 6 Nurul Haq Jl. Listrik No. 12 Lama Jl. Mesjid Gg. Bengkok No. 62 Kel. Kesawan Syuhada Jl. Danau Toba No. 2 Kel. Seil Agul Taqwa Jl. Karya Gg. Madrasah No. 24 Taqwa Jl. Karya Gg. Purwosari No. 34-A
M. Yusuf Marpaung, S.Pd.I Zainuri, S.Ag Zainal Abidin, BA H.M. Daud Sagitaputra, S.Ag Rajudin Sagala, S. Kom Drs. Mulkan Daulay Prof. Dr. Asmuni, MA Ahmad Jais, M.Ag Drs. Abd. Majid Edi Yanto Muhali, MA Drs. Irwansyah, MA H. Suwandi Harun, SH Drs. H. Akhiruddin Muhid Drs. Muhsin Yahya Fakhruddin AR, MA Sairin, S.Ag
MEDAN BELAWAN Al-’Aqabah Jl. Taman Makam Pahlawan G. Arang Jami’ Belawan Jl. Selebes Belawan Taqwa Jl. Medan-Belawan Km. 22
H. Mahmud Sholeh, Lc H. Zulkarnain DR. Amiur Nuruddin, MA
MEDAN DELI Ar-Rahim PT.Jasa Marga Jl. Simpang Tanjung No. 1-A Ar-Ridho Komplek TNI AL Barakuda Tg. Mulia Hilir Ar-Rakid Jl. Kol Laut Yos Sudarso As-Sa’adah Jl. Aluminium IV Gg.Tawon Tg. Mulia Al-Amanah Jl. K.L.Yos Sudarso Km. 6,8Kel.Tg. Mulia Al-Ikhlas Jl. Aluminium III Kel. Tg. Mulia Al-Ikhlas Complek Jl. Bank Kompl. Deli Raya Titi Papan Al-Munawwarah Jl. Pulau Batam No. 1 Al-Mustaqiem Kel. Tg. Mulia Al-Syarifah Jl. Metal Gg. Rukun Ling. 18 Tg. Mulia Darussalam Pasar III Jl. Suasa Selatan Mabar Hilir Jamik Jl. K.L. Yos Sudarso Km. 6,2 Jami’iyyatush Shoolihiin Jl. Almunium I Lk. XIII Nurul Iman Jl. Sidomulyo Ujung Lingk. XXVII
Drs. H. Mukhlis Syam Iqrar Anshori, S.Pd.I Ibnu Saud Nizamuddin, S.Ag, SH Drs. Ibnu Salman H. Darma Bakti, S.Ag H. Burhanuddin Deli, Lc H. Hasan Basri Zulfikar, S.Pd.I Drs. M. Yusuf Siregar Amal Pasaribu Drs. Muhammad H. As’ad Marlan, MA Bahdur Sinaga
MEDAN DENAI Ar-Ridha Jl. Camar 18 Perumnas Mandala Amal Bakti Jl. Raya Menteng Gg. Abadi No. 21-A Al-Ansor Jl. Raya Tenggara Gg. Ansor Al-Fajar Jl. Harapan Pasti No. 50 Kel. Binjai Al-Hidayah Jl. Menteng Indah VI H Kel. M.Tenggara Al-Hidayah Jl. Bromo Gg. Masjid Al-Hidayah Al-Hasanah Jl. Merpati I No. 1 Kel. Kenangan Baru Al-Mukhlishin Jl. Bromo Ujung/Jl. Selamat Kel. Binjai Al-Mukhlishin Jl. Enggang I Perumnas Mandala Al-Muslimun Jl. Bromo (Rawa Sembilang) Gg. Kurnia Al-Quba Jl. Denai/Rawa No. 233B Kel. Tegalsari I Baiturrahman Jl. Medan Tenggara VII No. 42 Baiturrahmin Jl. Pelajar Timur Gg. Darmo No. 5 Hijratur-Ridho Jl. Selamat Ujung Gg. Subrah Jannatul’alim Jl. Pancasila/Rawa Cangkuk IV No. 1 Mislimin Jl. Selam II No. 47 Kel. Tegal Sari Mandala I Nur Hidayah Jl. Datuk Kabu Gg. Masjid No. 11-C Rahmatullah Jl. Kramat Indah Gg. Trenggeno II Taqwa Jl. Jermal III No. 10 Taqwa Jl. Bromo Gg. Aman Taqwa Jl. Mandala By Pass No. 140 Taqwa Jl. Pancasila Gg.Masjid No.1 Kel.T.S.Mandala.III
Drs. H.A. Jalilsyah, Lc Isa Ansari, S.Pd.I Drs. Mas’un Panjaitan Drs. Adi Mustahdi Ali H. Hafiz Yazid Drs. H. Manaon Batubara Drs. Ibrahim Arbi Ahmad Azizi AM, S.Pd.I Drs. Mar’ie Batubara Drs. H. Muchtar Amin Indra Ruskhan Nawawi M. Yusuf Marpaung, S.HI Ibrahim Yunan, S.Pd.I Drs. H. Dariansyah Emde Muhammad Yunus, S.Ag Drs. Zakaria Damanik Drs. Usman Batubara Abdul Aziz, S.Pd.I Drs. Armia Yusuf H. Ruschan Nawawi, BA Drs. Satiman Samidi Yasma, M.Pd.
MEDAN HELVETIA An-Nur Jl. Budi Luhur No. 75-A Ar-Raudhah Jl. Persatuan No. 22-AR At-Taubah Jl. Prona No. 12 Lingk. VII Cinta Damai Al-Amal Jl. Banten Gg. Amal Dusun X Al-Falah Jl. Cendana Blok 17 Perumnas Helvetia Al-Falah Jl. Palem Raya Perumnas Helvetia Al-Hidayah Jl. Bakti Luhur No. 21 Kel. Dwikora Al-Hasanah Jl. Setia No. 41 Tg. Gusta Al-Ikhlas Jl. Bakti Luhur No. 113 Kel. Dwikora Al-Ikhlas Jl. Teratai II Blok 18 Perumnas Helvetia Al-Ishlah Jl. Kapten Muslim No. 54-A Al-Mahabbah Jl. Kelambir Lima Gg. Sentosa Al-Mustaqim Jl. Kapten Muslim No. 226 Darussalam Jl. Asrama No. 11 Ikhlasiyah Jl. Amal Luhur No. 29 Kel. Dwikora Shilaturrahmi Jl. Gaperta Gg. Sekolah, 120 Taqarrub Jl. Darussalam No. 24 Taqwa Sukadono Jl. Pemasyarakatan Gg. M.Taqwa Taqwa Jl. Setia No. 30 Tg. Gusta Taqwa Jl. Kapten Sumarsono Gg. Safar Taqwa Jl. Kamboja Raya No. 319 Blok IV
Nur Azmi Drs. H. Sudarso Nurdin Arsyad, S.Ag, S.Pd.I Drs. Harun Nasib, S.Pd.I Thamrin Butar-butar, S.Ag Drs. Syamsuri Drs. H. Syarifuddin Siagian Drs. Akhmad Gazali Rangkuati Ahmad Muttaqin, S.Ag Khairul Adenan Drs. Marasonang Drs. Syafruddin Haris Drs. Maimon Elba Hakimuddin Saragih, S.Ag Adi Suryanto, S.Pd Drs. H. Samiun Mas H. Hamzah Ginting M. Ali Hasibuan, S.Ag Nuzli Rahmendra Khairul Saleh, S.Sos.I Ali Nur, Lc
MEDAN JOHOR Arrahman Jl. Brigjen Zein Hamid Kel. Titi Kuning Ar-Raudhah Komplek Risva I Blok V Assyafi’iyah Jl. Suka Tari No. 9 Ainul Iman Jl. Eka Warni I Kel. Gedung Johor
Drs. H. Ansori, MA Syamsuddin Pulungan Drs. Sangkot Nasution M. Nasir Anshori, SHI
Waspada/Jakfar Ahmad
Masjid Agung bangunan utama Islamic Center atau Markazul Islamiyah Aceh di Jalan Merdeka Lhokseumawe. Sarana ibadah yang megah ini merupakan peninggalan Bupati Aceh Utara yang lama Ir. H. Tarmizi A. Karim, MSc. Aktivitas pembangunan Islamic Center ini sekarang terhenti, saat perkembangan pekerjaannya mendekati finishing. Untuk merampungkanya masih dibutuhkan dana Rp. 60 miliar. Pengelolannya sekarang ditangani Walikota Lhokseumawe Munir Usman, kata ketua panitia Drs. H. Arifin A. Uramy di Lhokseumawe Kamis (7/1) Annazhirin Jl. Karyawisata Kel. Gedung Johor Ainul Iman Jl. Eka Warni I Kel. Gedung Johor Al-Badar Jl. Karya Dharma No. 19 Kel. Pkl. Masyhur Al-Firdaus Lingk. II Kel. Gedung Johor Al-Hidayah Jl. Brigjen Katamso Km. 7,2 Kel. Titi Kuning Al-Hidayah Jl. Karya Jaya Kel. Gedung Johor Al-Huda Jl. Eka Surya Psr V Gg. Sidodari Ged. Johor Al-Ikhlas Jl. STM Suka Ikhlas Al-Ikhlas Jl. Eka Suka Lingk. XIII Gedung Johor Al-Ikhlas Jl. Karya Tani Lingk. VIII Pkl. Masyhur Al-Issyah Hakim Jl. Karya Jaya/Namo Rambe Psr IV Al-Muslimin Jl. Suka Luhur Kel. Suka Maju Al-Muhsinin Jl. Pintu Air Simp. Pos Al-Muharram Jl. Eka Budi Gedung Johor Al-Mahmudiyah Jl. Brigjen Hamid Km.5 Kel. T.Kuning Al-Mustafa Jl. Karya XII-XIV/Mustafa Raya Al-Qisth Kejaksaan Tinggi Jl. Abd. Haris Nst. P.Mashur Baiturrahman Komp Perum Johor Indah Permai I Baiturrahmah Jl. Karya Jaya No. 101 Pkl. Masyhur Baitussalam Jl. Brigjen Katamso Gg. Rapi Titi Kuning Baitul Iman Jl. Karya Jaya Asrama Arhanud P.Masyhur Baitussholihin Jl. Karya Bakti No. 71 Kel. P. Masyhur Fajar Ramadhan Komplek Perum.Johor Indah Permai II Muslimin Jl. Karya Jaya No. 120 Kel. Pkl. Masyhur Muslimin Jl. Eka Surya Pasar V Muttaqiin Jl. Luku I No. 42 Kel. Kwala Bekala Nurul Iman Jl. Stasiun No. 75 Kel. Kedai Durian Namiroh Asrama Haji Embarkasi Medan Nurul Aldys Jl. Karya Bakti No. 34 Pkl. Masyhur Nurul Falah Jl. Eka Rasmi 42 Kel. Gedung Johor Silaturahmi Jl. Brigjen Zein Hamid Ling. XVI Gg.Wakaf Sunnah Rabithah Jl. Karya Darma Pkl. Masyhur
Drs. H. Azwardin Nasution H. Hidayatullah, SE Rustam Harahap, S.Pd.I Joko, S.Ag Drs. Ngadimin Drs. Zulkarnaen Drs. Syarifuddin Hasan Drs. Yusuf As’adi Drs. Yusuf Arsyad K.H. Khaidir Abd. Wahab, Lc Drs. Ramli, A.T. Drs. H. Sempurna Silalahi Drs. Kayat Drs. H. Zulham Effendi B.B. Ahmad Faisal Nasution MA Drs. H. Zahiruddin Nasution Drs. Marjan Drs. H. Hamdan Yazid H. Suhaidi, Lc H. Burhanuddin Noor, Lc Drs. H.M. Selian Drs. H. Abdul Salam Ahmad Bardan Bajuri Agus Rizal Koto, S.HI, S.Pd.I Nuruddin Maktub, S.Ag Drs. P. Simamora H. Chairuddin Efendy Harahap Drs. H. Khaidir Tanjung Prof. Dr. Ir. H. Basyaruddin, MS Drs. Syamsuddin Hasan Saudi Arham, S.Pd.I Drs. Muhammad
MEDAN KOTA Al-Hidayah Jl. Saudara Kel. Sudirejo-II Al-Hasanah Jl. Tg. Bunga II No. 60 Kel.Sudirejo II Al-Huda Jl. Kemiri III No. 28 Al-Ikhlas Jl. Salak No. 09 Al-Ikhlas Thamrin Plaza Al-Ikhas Jl. Jati-III/Jl.Pelajar Timur Gg.Perbatasan No.13 Al-Mashun Medan Deli Jl. Sisingamangaraja Baiturrahim Jl. Pelajar Timur Gg. Darmo No. 5 Da’wah Jl. Sakti Lubis Gg. Amal No. 5 Kel. Sitirejo-I Muslimin Jl. Air Bersih Lingk. III Kel. Suderejo I Mua’llimin Jl. S.M. Raja Kp. Keluarga No. 33 Ma’ul Hayah PDAM Tirtanadi Jl. S.M. Raja No. 1 Islamiyah Jl. Jati 3 No. 85 Teladan Timur Jami’ Teladan Jl. Teladan/Gembira No. 2 Jamik Jl. Air Bersih Gg. I Kel. Sudirejo-I Pahlawan Muslim Jl. Pencak Kel. Pasar Merah Barat Ridho Bakti Jl. Air Bersih Lingk. IX Kel. Sudirejo-I Raya Pusat Pasar Silaturrahim Jl. Pelajar No. 58 Kel. Teladan Timur Setia Amal Jl. Sakti Lubis Gg. Pegawai Kel. Sitirejo Taqwa Jl. Mahkamah K. 36-C Kel. Masjid Taqwa Jl. Demak No. 3 Taqwa Jl. Jati III Cabang Pasar Merah Tarbiyah Simpang Limun Thawalib Jl. S.M. Raja Gg. Isa No. 7
Drs. Usman Batu Bara Drs. H. Suhaimi Hasby, Lc Asmuin Lubis, M.Ag Drs. Irwansyah Putra, MA Mussa Yahya Drs. H.M. Nurdin H. Zulfikar Hajar, Lc Drs. Ismail Panjaitan Mustafa Kamal Rokan, SHI, MA Drs. Son Haji Harahap Drs. H. Lukman Hakim, M.Pd. DR. Hasan Mansur, MA Deliman Siregar, S.Ag Drs. H. Abd. Razak Ahmad Fuadi, S.HI Drs. H. Harmein Tanjung Drs. Dahrul, MA Drs. Maulana Siregar, MA Drs. H. Nurdin Muhammad Drs. Ibrahim Nur, S.Pd. Drs. H. Umar Khatib DR. H. Sudirman, MA Drs. Anai Saburi Dr. H. RamlanYusuf Rangkuti, MA Ilham Syah Putra, SHI, S.Pd.I
MEDAN LABUHAN Ash-Shobirin Jl. Pancing V Lingk. III Kel. Besar Zulkifli Hutabarat Al-Husein Jl. Raya Griya Martubung Kel. Besar Drs. H. Nurman, S. Al-Muhajirin Jl. Pancing I Gg.Rambai Lingk.IV Kel.Besar Drs. Abd. Majid Syam Al-Mukarramah Kampung Besar Darat Kel. Martubung Syamsul Amri Baitul Ikhwan Jl. T. Lestari 12/198 Griya Martubung Drs. Warnen Ritonga Nurul Ikhwan Jl. Helvetia By Pass Gg. Masjid No. 234 Drs. M. Mukhtar Hasyim, S.Pd Nurul Hidayah Jl. Veteran Lr. Sukoharjo No. 27-A Drs. Rubino A. Sayuti Nurul Khairiyah Jl. Veteran Ujung Pasar X Sujianto, S.Pd.I MEDAN MAIMUN ACC Jl. Palang Merah No. 2 Abidin Jl. Brigjen Katamso Km.3 No. 420 Kel. Kp. Baru Al-Husna Jl. Teratai Al-Muhajirin Jl. Letjend. Suprapto No. 2 Al-Mujtahidin Jl. Brigjen Zein Hamid Gg. Lori Kp. Baru Darul Ali Jl. Brigjen Katamso Gg. Nasional No. 20 Jami’ Ash-Sholihin Jl. Brigjen Katamso No. 208 Jami’ ‘Aur Jl. Kampung Aur Kel. Aur
Drs. H. Armiya Yusuf Junaidi Arsyad, MA Usman Ismail H. Sutan Syahril Al Hafidz H. Zulkarnaen, S.Ag, S.Pi Ruslan Idris Batubara Drs. Z. Arifin Gunawan H.M. Darwis Usman, Lc
Jami’ Kamp. Baru Medan Jl.Brigjen Katamso No. 53 Muslimin Jl. Brigjen Katamso Lingk. II Pantai Burung PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Jl. Pemuda No.12 Thoyyibah Jl. Multatuli Lingk. V No. 64
Drs. Hafiz Yazid H. Hasanuddin Dollah Hsb., Lc Libur Drs. Mar’i Batubara
MEDAN MARELAN Al-Muslimin Jl. Masjid Pasar V Kel. Rengas Pulau Ar-Ridha Jl. Platina Raya Lingk. 21 Kel. Rengas Pulau Ar-Ridha Jl. Jala IX Lingk. 4 Kel. Paya Pasir Taqwa Jl. Marelan Raya Pasar 3 Timur
Zulkarnain Drs. Rasidi Drs. Rasdi Faizal Lubis, S.Ag
MEDAN PERJUANGAN Amal Jl. Ngalengko Lr. Saudara No. 11 Auditorium 001 Indosat Medan Ar-Rahmah Jl. Gurilla Gg. Melati No. 5 Al-Amin Jl. Prof. H.M. Yamin SH, 482 Al-Aminin Jl. Pahlawan/Sakti Kel. Pahlawan Al-Falaah Jl. Ibrahim Umar No. 3 Al-Hidayah Jl. Pahlawa Gg. Anom No. 12 Lk. III Al-Huda Jl. Malaka No. 117 Al-Hurriyah Jl. M. Yakub No. 17 Al-Ikhlas Jl. Setia Jadi Gg. Masjid Al-Muslim Jl. Pelita VI Gg. Serayu No. 10 Al-Muslimin Jl. Gerilya No. 1 Al-Majidiyah Jl. Prof.H.M. Yamin SH Gg. Belimbing Hidayatul Ihsaniyah Jl. Sentosa lama Gg. Aman No. 5 Istiqomah Jl. Bambu Runcing/Pahlawan Ikhwaniyah Jl. M. Yacub No. 3 Ikhsaniah Jl. Gurilla No. 31-A Kel. Sei Kera Hilir-I Ibnu Sina RSU DR.Pirngadi Jl. Prof.H.M.Yamin No. 47 Jamik Ubudiyah Jl. Pelita-I Gg. Tangga Batu 11 Jami’ Sentosa Jl. Sentosa Lama Gg. Perwira No. 1 Malikus Saleh Jl. Gurilla No. 10 Kel. Sei Kera Hilir Syuhada Jl. Pahlawan No. 11 Kel. Pahlawan Taqwa Jl. Pelita II No. 10 Kel. Sidorame Barat Thaharah Jl. Pelita II No. 29 Kel. Sidorame Barat MEDAN PETISAH Amaliyah Jl. M.Idris No. 22 Kel. Sei Putih Timur II Annas Komplek Diskes Jl. Ibus Raya/Jl. Rotan Ar-Ridhwan Jl. Abd. Hamid No.28 Kel.Sei Putih Tengah As-Syahaadah Jl. Sikambing Belakang No. 18 Asy-Syura Jl. Surau No. 16 Kel. Sei Putih Timur-I Al-Hidayah Jl. Periuk Gg. Masjid No. 2 Al-Ihsan Jl. PWS No. 48 Kel. Sei Putih Timur II Al-Mukaram Jl. Sikambing Gg. Citarum No. 58 Al-Mukarram Jl. Sikambing Gg. Patimura No. 9 Istiqamah Pasar Petisah Istiqomah Jl. Abdul Hamid No. 70 Nurul Hidayah Jl. Tinta No. 69 Kel. Sei Putih Barat Nurul Haq Jl. Listrik No. 12 Raya Aceh Sepakat Jl. Mengkara No. 2 Ubudiyah Jl. Kebun Bunga/Jl. Jend. S. Parman Taqarrub Jl. Darussalam No. 24 MEDAN POLONIA Amaliyah Jl. Balai Desa Gg. Amal No. 43 Al-Hidayah Jl. Starban Kel. Sari Rejo Al-Hasanah Jl. Teratai No.17-A Lingk.V Kel. Sari Rejo Baitussalam Kosek Hanudnas III Bakti Jl. Mongonsidi Baru I No. 11 Dirgantara Lanud Jl. Imam Bonjol No. 52 Hidayatullah Jl. DC. Musi Lingk. I Kel. Sukadamai Silaturrahim Jl. Antariksa No. 64 Kel. Sari Rejo Taufiq Jl. Pendidikan Gg. Taufiq No. 17-D Taqarrub Jl. Darussalam No. 24
Drs. Ajran Tanjung Drs. Supardi Drs. Syahlul Amri Harahap K.H. Ridwan Hamid H.M. Tuah Sirait, M.Ag H. Busthami, H.A. S.Pd.I Drs. Zul Fahmi Hutasuhut, M.Ag H. Burhanuddin Parinduri Drs. M. Yunan Silalahi Ahmad Yunan Siregar, MA Drs. Abd. Kadir Jailani Drs. Adnan, NH Darwis Mukhlis Muaz, S.HI Drs. Muhammad Rais, MPd. MSI Ir. H. Sahrul Fauzi, S.MSc Muchlis Syam, SH Drs. H. Syahmenan Hasibuan Drs. M. Yamin Lubis Sarwan Nasution, S.Pd.I Prof. DR. H.Hasan Bakti Nst., MA Drs. Sofyan Lubis Drs. H. Sarwo Edi, MA Drs. Ngadimin Hadi, KR M. Idris Ritonga, M.Pd Drs. Syahrinal Azhar Lubis H. Jamaluddin Batubara, Lc Drs. Nazaruddin Usmar Chan H.A. Daud Lubis Drs. H. Irwan Sulaiman Lubis Alirman, MA M. Halim Harahap, S.Pd.I Drs. H. Dahron Hasibuan Drs. Bawehi Siregar Syarifuddin, S.Pd.I, MA H.M. Nurdin Amin, Lc, MA Drs. Syarifuddin Syam, M.Ag H.M. Yusril Indra, Lc H. Arif Erde, MA H. Zulkarnain Mahfudz, SH H. Herman Syahputra H. Zulkarnaen Mahfudz, SH Drs. Usman Hasibuan, SH Drs. Ramli Nasution Drs. H. Azwardin Nasution Drs. Abu Bakar H. Matdin Nasution H. Romalis H. Arif Erde, MA
MEDAN SELAYANG Ar-Ridho Jl. Abdul Hakim Pasar I Tanjung Sari Al-Arif Kompl. Tm. Setia Budi Indah II Blok III No.136 Al-Ghufron Jl. Bunga Wijaya Kesuma Pasar IV Al-Ghufron Jl. Suka Baru No. 21 Kel. P.Bulan Al-Ikhlas Jl. Raharja No. 25 Kel. Tg. Sari Al-Ikhlas Pasar VII, Padang Bulan Al-Istiqomah Jl.Sei Asahan Gg. Masjid No. 3 Al-Ikhwan Jl. Bunga Wijaya Kesuma Psr-IV Pd. Bulan Al-Muttaqin Jl. Setia Budi Gg. Tengah No. 11 Al-Muhtadun Jl. Karya Sembada No. 179 Jami’ Jl. Pasar I Lingk. VIII Tg. Sari
Drs. H. Anshari P., MA Ahmad Bashori, S.Ag Ibrahim Lubis, Lc Drs. Edi Purnomo Khaidir, S.Ag Drs. Mahyuddin Daulay Junaidi H. Qosim Nurseha, Lc Drs. M. Sholihul Amri Ramli Kardi
Sumatera Utara
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane
Zhuhur 12:29 12:43 12:30 12:37 12:37 12:34 12:30 12:26 12:33
‘Ashar 15:53 16:03 15:54 16:00 16:00 15:59 15:54 15:50 15:56
Magrib 18:28 18:38 18:28 18:33 18:33 18:36 18:29 18:25 18:31
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:42 20:52 19:42 19:47 19:47 19:50 19:43 19:39 19:45
04:59 05:16 05:00 05:10 05:08 04:59 04:59 04:54 05:02
05:09 05:26 05:10 05:20 05:18 05:09 05:09 05:04 05:12
Langsa 12:32 L.Seumawe 12:35 L. Pakam 12:29 Sei Rampah12:28 Meulaboh 12:39 P.Sidimpuan12:27 P. Siantar 12:28 Balige 12:28 R. Prapat 12:25
06:30 06:46 06:31 06:40 06:39 06:30 06:30 06:25 06:33
Zhuhur ‘Ashar 15:55 15:58 15:52 15:51 16:03 15:52 15:52 15:52 15:49
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:29 18:31 18:27 18:26 18:37 18:29 18:27 18:28 18:25
19:43 19:45 19:41 19:40 19:51 19:43 19:41 19:42 19:39
05:03 05:08 04:58 04:58 05:10 04:53 04:56 04:55 04:52
05:13 05:18 05:08 05:08 05:20 05:03 05:06 05:05 05:02
Sabang 12:43 Pandan 12:29 Sibolga 12:29 Sidikalang 12:30 Sigli 12:40 Singkil 12:33 Stabat 12:30 Takengon 12:37 T.Balai 12:25 Tapaktuan 12:35
06:34 06:39 06:29 06:28 06:41 06:24 06:27 06:26 06:22
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 16:05 15:54 15:54 15:55 16:03 15:57 15:54 16:00 15:49 15:59
17
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:37 18:30 18:30 18:30 18:35 18:33 18:28 18:33 18:24 18:34
19:51 19:44 19:44 19:44 19:49 19:47 19:42 19:47 19:38 19:48
04:16 04:55 04:55 04:59 05:13 05:00 05:00 05:08 04:54 05:04
05:26 04:05 05:05 05:09 05:23 05:10 05:10 05:18 04:04 05:14
Tarutung 12:28 T.Tinggi 12:27 Panyabungan 12:26 Teluk Dalam12:33 Salak 12:31 Limapuluh 12:26 Parapat 12:28 GunungTua 12:25 Sibuhuan 12:25 Lhoksukon 12:35
06:47 06:26 06:26 06:29 06:44 06:31 06:30 06:39 06:24 06:35
Zhuhur ‘Ashar 15:53 15:51 15:51 15:58 15:55 15:50 15:33 15:50 15:50 15:58
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:29 18:26 18:29 18:36 18:31 18:25 18:28 18:27 18:28 18:31
19:43 19:40 19:43 19:50 19:45 19:39 19:42 19:41 19:42 19:45
04:55 04:57 04:50 04:57 04:58 04:55 04:56 04:51 04:50 05:07
05:05 05:07 05:00 05:07 05:08 05:08 05:06 05:01 05:00 05:12
06:26 06:27 06:21 06:28 06:28 06:29 06:27 06:22 06:21 06:38
Sekda Tepis Isu Sisipan CPNS T. Tinggi
Tewas Tubruk Lari
T. TINGGI (Waspada): Isu adanya sisipan dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Tebingtinggi formasi tahun 2009, ditepis oleh Sekdakota Tebingtinggi, H Irham Taufik. Menurutnya, hasil penyaringan CPNS formasi tahun 2009 yang lulus penyaringan sebanyak 385 dari permohonan sebanyak 402 sehingga 17 formasi tidak terisi. Sebanyak 17 formasi yang lowong menurutnya setelahdikonfirmasikeMenteriPendayagunaanAparatur Negara (Menpan) tidak bisa dilakukan penyisipan dan 17 formasi tersebutakandibuka kembalisaatpenerimaanCPNStahunberikutnya. Sedangkan dari kelulusan 385 menurut Sekdakota yang tidak mendaftar ulang sebanyak 3 orang dan hingga kini belum ada kabar apakah mengundurkan diri ataupun masih akan mendaftar. “Jika ketiganya tidak mendaftar, maka diperkenankan disisip dengan sistem urutan rangking kelulusan dengan syarat mengajukan surat pengunduran diri dari peserta yang lulus,”kata Taufik. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Amas Muda saat dikonfirmasi wartawan, menjelaskan ketiga peserta yang belum mendaftarkan diri ke BKD memenuhi kelengkapan pendaftaran dari formasi Komputer, rekam, medis, serta nutrisinis masingmasing satu peserta. Dia juga mengatakan tidak akan ada penyisipan kecuali terhadap tiga peserta yang menyatakan mengundurkan diri belum mendaftar kembali ke BKD. (a09)
P. SIANTAR ( Waspada): Kurang hati-hati mengenderai sepeda motor akibatnya Rido Anugrah, 20, warga Jalan Seram Atas, Kel. Bane, Kec. Siantar Barat, Kota Pematangsiantar terjatuh dan menjadi korban tubruk lari mobil hingga tewas. Berbagai keterangan dihimpun menyebutkan, kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa itu terjadi di jalan umum, Km 27-28 jurusan Pematangsiantar - Perdagangan, Huta Suka Rakyat I, Kel. Kerasaan, Kec. Pematang Bandar, Kab. Simalungun, Rabu (6/1) pukul 09:00. Korban saat itu mengenderai sepeda motor Suzuki Smash BK 5396 TQ yang datang dari arah Pematangsiantar menuju Perdagangan dengan kecepatan tinggi hendak mendahului sepeda motor Yamaha Jupiter BK 2890 WQ. Akibat senggolan itu, sepeda motor korban menjadi kehilangan kendali dan menubruk sepeda motor KTM BK 6572 TQ yang dikenderai Legiman, 55, warga Huta III, Nagori Karang Bangun, Kecamatan Siantar, Simalungun hingga korban terlontar ke sebelah kanan sepeda motornya. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang mobil lalu menubruk korban yang tergeletak di jalan. Sementara, Legiman hanya luka ringan dan dirawat di klinik. Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono, SH, SIK saat dikonfirmasi melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait dan Kasat Lantas AKP M. Ikhwan di Mapolres, Kamis (7/1) membenarkan. (a14)
Warga Bandar Khalipah Adakan Syukuran Dengan Bupati Sergai BANDAR KHALIPAH (Waspada): Memasuki tahun baru 2010, Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi, Senin (4/1) mengunjungi Dusun Sontul A, Desa Juhar, Kecamatan Bandar Khalipah sekaligus menghadiri acara syukuran tahun baru yang dilaksanakan warga di Dusun Sontul A. Hadir di sana anggota DPRD Sergai Ny. Defriaty Tamba S.Pd, Camat Bandar Khalipah Drs Djamal Agustar, Danramil, Kapolsek, Ketua KNPI Bandar Khalipah Ifrizal SH, tokoh masyarakat dan seribuan warga Desa Juhar. Kehadiran Bupati Sergai HT Erry Nuradi dan anggota dewan serta unsur Muspika ke Dusun itu disambut warga setempat dengan pemberian kain ulos sebagai tanda syukur dan sukacita dalam memasuki tahun baru 2010. Salah seorang tokoh masyarakat Desa Juhar Op. Baringin Samosir dalam sambutannya pada kesempatan syukuran itu mengatakan, sejak50tahunDusunSontulADesaJuharKecamatanBandarKhalipah ada baru sekali itu dikunjungi langsung oleh kepala daerah atau Bupati. Diutarakan Op. Baringin Samosir, kehadiran Bupati Sergai HT Erry Nuradi pada awal tahun 2010 ini mengunjungi warga Dusun Sontul sekaligus mengadakan syukuran bersama menyambut tahun baru merupakan kebanggaan dan kebahagiaan khusus bagi warga di Dusun itu. Sedangkan Bupati H.T. Erry Nuradi dalam kesempatan itu mengatakan kegiatan kebersamaan yang digelar warga menyambut tahun baru seperti yang dilaksanakan masyarakat Dusun Sontul A Desa Juhar dapat terus dilestarikan. (a07)
Hamili Pacar Diadukan Ke Polisi BINJAI (Waspada): Duda tanpa anak, M, 32, warga Kec. Binjai Timur, Kamis (7/1) pagi diringkus Satuan Reskrim/Unit Judi Susila, dipimpinan Ipda Akta Wijaya.P dari rumahnya karena tidak bertanggungjawab atas kehamilan pacarnya Bunga, 21, (bukan nama sebenarnya) warga Kel. Timbang Langkat, Binjai Timur. Dia diringkus setelah korban mengadu ke SPK Polresta Binjai, dengan nomor pengaduan LP 1150/ XII/2009/ tertanggal 25 Desember 2009. Korban telah hamil dua bulan akibat hubungan intim dengan tersangka namun ketika diminta pertanggungjawaban tersangka selalu mengelak sehingga akhirnya ditempuh jalur hukum. Kapolresta Binjai, AKBP Robets Kennedy SIk SH, melalui Kasat Reskrim AKP HM Taufiq SE, MHum ketika di konfirmasi wartawan, Kamis (7/1) membenarkan. Menurut Kasat untuk menangani kasus cabul ini diserahkan kepada Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Iptu Haryani. Keterangan diperoleh, antara tersangka dan korban selama ini berpacaran, dan mereka telah melakukan hubungan intim beberapa kali di rumah korban, setiap orang tua korban tidak di rumah, dan sekali di rumah M sendiri. Begitu hubungan intim membuahkan hasil, ternyata tersangka tidak mau bertanggungjawab, bahkan coba mengelak.(a04)
Polisi Ringkus Agen Togel BINJAI (Waspada): Polresta Binjai, Kamis (7/1) siang meringkus agen Togel Singapura, A alias Mas Ton, 45, warga Jalan Taruna, Kec. Binjai Kota, dari Jalan Prajurit, Binjai Kota ketika menunggu tebakan pemasang. Polisi juga menyita barang bukti satu unit hand phone yang diduga untuk menghubungi bandar, dan uang Rp 212.000, tebakan pemasang serta rekap tebakan. Guna pengusutan selanjutnya tersangka dijebloskan ke balik terali besi tahanan Reskrim Polresta Binjai. Dia dituduhan melanggar Pasal 303 subs 303 bis KUH Pidana dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara. Sementara, Kapolresta Binjai, AKBP Robets Kennedy SIk SH, melalui Kasat Reskrim AKP HM Taufiq, SE, MHum ketika di konfirmasi wartawan, Kamis (7/1) membenarkannya. Keterangan diperoleh, agen Togel ini menulis tebakan di kawasan Jalan Prajurit, pada salah satu warung. Agen ini mengatakan, perjudian ini sudah dilakukannya 3 bulan akibat tidak ada pekerjaan tetap. Ia mendapat keuntungan 20 persen dari bandar yang berintial A, warga turunan penduduk Lincun, Binjai Barat.(a04)
402 Kasus Pencurian 70 Pelakunya Anak-anak KISARAN (Waspada): Sepanjang tahun 2009 sedikitnya 402 kasus pencurian di Kabupaten Asahan dan Batuabara, dan yang telah diputus 369 kasus serta dari jumlah itu 70 pelakunya anakanak. Hal itu dijelaskan Ketua Pengadilan Negri Kisaran Choiril Hidayat melalui Humas Faisal, Kamis (7/1). Menurutnya kasus tersebut yang tertinggi yang mereka terima tahun 2009. “Disusul kasus narkoba 179, dan perjudian 99 kasus,” jelas Faisal. Sedangkan kasus penganiayaan, lanjut Faisal, 83, penggelapan 65, kejahatan susila 43, penghinaan 22, penadahan 20, serta kekerasan dimuka umum 18 kasus, perusakan barang 16 , pemalsuan surat 14 dan masih banyak kasus lain dibawah 10 kasus,” ujar Faisal. Sedangkan untuk kasus korupsi, kata Faisal, PN menerima empat kasus, dan ditambah satu kasus ditahun 2007, dan yang telah diputuskan lima kasus. “Jadi jumlah semua kasus yang kami terima sepanjang tahun 2009 sebanyak 1.038 kasus, dengan pelaku pria 1.093, wanita 21 orang dan anak-anak 97,” jelas Faisal. (csap)
Waspada/Eddi Gultom
HARI JADI KE-6 : Bupati Sergai HT Erry Nuradi disaksikan Gubsu H Syamsul Arifin SE, Ketua DPRD Sergai H Azmi Yuli Sitorus, SH. MSP, Wabup Sergai H. Soekirman, Ketua TP PKK Sergai Ny Hj Evi Diana Erry Nuradi, Ketua DPC GOPTKI Sergai Ny Hj Marliah Soekirman dan unsur Muspida sedang memotong nasi tumpeng sebagai tanda syukur atas Hari Jadi ke-6 Kabupaten Serdang Bedagai pada resepsi di halaman Kantor DPRD Kabupaten Sergai di Sei Rampah, Kamis (7/1).
Dua Pejabat Pemko T. Balai Diadili Karena Aniaya Wartawan Korban Cacat Seumur Hidup TANJUNGBALAI (Waspada) : Dua oknum pejabat Pemko Tanjungbalai selaku terdakwa diadili di Pengadilan Negeri terkait kasus penganiayaan berencana terhadap wartawan, Kamis (7/1). Kedua pejabat itu disidang bersama dua terdakwa lain dalam berkas terpisah. Tak seperti biasanya, sidang perdana yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Djoni Iswantoro dan
Jaksa Penuntut Umum Kadlan Sinaga, Rudy Parhusip dan Edmon Purban serta panitera pengganti Maraden Silalahi ini, menarik perhatian pengunjung. Membludaknya pengunjung telah diprediksi sejak awal, sehingga polisi disiagakan di dalam maupun di luar ruangan sidang. Sidang pertama dengan terdakwa SFS alias Syamsul dan MSS alia Fi’i, hanya berlangsung beberapa menit. Sidang terpaksa ditunda sampai Kamis depan karena kedua terdakwa tidak didampingi penasehat hukumnya. Begitu juga sidang atas terdakwa mantan Kabag Umum Kota Tanjungbalai, D. Sidangnya
ditunda karena terdakwa dan penasehat hukumnya belum menerima dan mempelajari surat dakwaan dari JPU Edmon. Oleh sebab itu, ketua majelis hakim memberikan waktu seminggu kepada terdakwa dan penasehat hukumnya untuk mempelajari surat dakwaan. Sementara, Lurah Karya Kec. Tanjungbalai Selatan BS diadili secara terpisah. Dia didakwa telah sengaja memberikan kesempatan, sarana atau keterangan untuk melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dulu. Perbuatannya itu dilakukan bersama terdakwa D, SFS alias Syamsul dan MSS alias Fii. Atas
perbuatannya itu, terdakwa BS didakwa Pasal 56 Ayat (2) jo Pasal 355 Ayat (1) KUH Pidana subs Pasal 56 Ayat (2) jo Pasal 354 Ayat (1) dan lebih subs Pasal 56 atau 2 jo Pasal 353 Ayat (2) KUH Pidana. Atas dakwaan yang disampaikan JPU, terdakwa yang di dampingi Penasehat Hukum Syahrunsyah, menyatakan tidak keberatan dan tidak mengajukan eksepsi. Oleh sebab itu, majelis hakim mengagendakan pemeriksaan saksi-saksi. Akan tetapi, karena JPU belum menghadirkan saksi-saksi, maka sidang terpaksa ditunda sampai Rabu depan dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi. Seusai sidang, korban Im-
bang Tua Siregar meminta JPU memberikan tuntutan seadiladilnya sesuai dengan hukum dan ketentuan yang berlaku. Penganiayaan terhadap wartawan Imbang Tua Siregar terjadi di Jalan Jenderal Sudirman km 2, atau di dekat SPBU Kec Datuk Bandar, Jumat, 16 Januari 2009 sekira pukul 22.30. Korban dianiaya dengan cara disiram benda cair H2So4 (asam sulfat) ke wajahnya. Akibat penganiayaan itu, korban tidak mampu beraktivitas seperti biasa, karena cacat tetap total pada wajah, hidung tertutup sebelah, mata kanan tidak dapat melihat, telinga, leher dan sebagian perut berkerut. (a37)
Restorasi Kawasan Hutan Mangrove PANGKALANSUSU (Waspada): Kabid Perusakan Lingkungan sekaligus Koordinator Lingkungan Hidup Pemkab. Langkat, Ir. Faisal Hadi, memberikan apresiasi atas kepedulian seorang warga merestorasi kawasan hutan mangrove dengan dana pribadi di kawasan pesisir Desa Pangkalansiata, Kec. Pangkalansusu. “Usaha dan kerja keras, Ahwa, selama ini dalam melestarikan hutan mangrove diharapkan dapat menjadi contoh sekaligus motivasi bagi masyarakat untuk melakukan hal yang sama,” ujar Faisal Hadi kepada Waspada, Kamis (7/1) di sela kegiatan tim penilaian dari Lingkungan Hidup (LH) atas usaha pelestarian hutan. Ia sangat menyayangkan, akhir-akhir ini aksi alih fungsi hutan mangrove menjadi perkebunan kelapa sawit begitu marak. Menurutnya, jika hutan bakau dialih fungsikan yang diuntungkan hanya pengusaha. Sementara, apabila kelestarian
hutan tetap terjaga baik, dapat mendatangkan keuntungan besar bagi masyarakat banyak. Sementara, Ahwa, di hadapan tim LH, menyatakan, ia telah mereklamasi penanaman pohon bakau seluas 85 ha di atas lahan tambak milik masyarakat yang telah dibebaskannya dengan dana pribadi. Aktivitas restorasi, lanjutnya, akan terus berjalan dan ia berharap upaya yang dilakukannya membawa manfaat bagi masyarakat. Ahwa mengatakan, jika suatu saat pemerintah mengambil alih kawasan pesisir yang telah ditanami sekitar 1 juta pohon bakau tidak ada masalah, sepanjang peruntukannya membawa nilai manfaatnya bagi warga pesisir. Meskipun upaya pelestarian hutan ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit, namun ia mengaku tetap konsisten menjalankannya. Pria yang berusia lebih dari setengah abad itu merasakan,
ada kepuasan batin atas usaha untuk merehabilitasi kawasan hutan pesisir yang telah rusak. Baginya, kepuasan batin yang dirasakannya tidak dapat dinilai dengan materi sebesar apa pun, apalagi ia pada masa kanakkanak tumbuh dan dibesarkan di daerah pesisir. Kepeduliannya terhadap lingkungan mengundang perhatian International Nature Loving Association (INLA) Indo-
nesia Cabang Sumut, bahkan belum lama ini salah seorang warga negara Jepang secara bersahaja turun ke Desa Pangkalansiata untuk melihat dari dekat lokasi restorasi. Komitmen, Ahwa, untuk melestarikan lingkungan mendapat dukungan dari masyarakat. Sulaiman, salah seorang warga Dusun V Sei Serai saat ditemui mengatakan, kegiatan pelestarian hutan ini membawa
manfaat bagi masyarakat dimana, udang, ikan dan kepiting dapat kembali berkembang biak. Di tengah maraknya kegiatan alih fungsi hutan pesisir yang dilakukan pengusaha di Teluk Aru yang menyebabkan kerusakan terhadap ekosistem mangrove, ternyata masih ada warga yang peduli terhadap kelestarian alam di wilayah pesisir pantai yang kondisinya saat ini secara umum telah kritis.(a02)
Pelantikan Anggota DPRD Binjai BINJAI (Waspada): Puluhan anggota dan kader Partai Gerindra unjuk rasa saat pelantikan dan pengambilan sumpah anggota DPRD Binjai Maruli Malau dari PPP oleh Ketua PN Binjai Susmanto,SH, Kamis (7/1). Puluhan anggota Parpol itu berulang kali mendobrak pintu gedung DPRD yang dikawal ketat Satpol PP dan Polresta Binjai, namun gagal. Pelantikan itu berlangsung dalamsidang paripurnaistimewa dipimpin pimpinan sementara
NurKalokoyang dihadiriSekdako Iqbal Pulungan. Pelantikan Maruli Malau sesuai SK Gubsu tanggal 29 Desember 2009, dan dengan demikian anggota DPRD Binjai 30 orang. Anggota Gerindra itu dipimpin Ketua Ahmad Azrai Aziz, dan mereka meminta pelantikan Maruli Malau suapaya dibatalkan, namun gagal. Sesuaikeputusan Mahkamah Kontitusi (MK) perolehan suara PPP dan Gerindra di Dapil Binjai Utara sama, namun PPP diun-
tungkan dengan penyebaran suara,sehinggasisakursidariDapil BinjaiUtaradiputuskandiberikan kepada PPP. Pengurus Partai Gerindra mengemukakan data jumlah suara yang digunakan palsu. Ketua KPU Binjai Agus Susanto yang dihubungi, Kamis (7/1) mengemukakan, keputusan MK iutu final. KPU Binjai hanya melaksanakan putusan MK . Jika ada pihak kurang puas, silakan mempertanyakannya ke Mahkamah Konstitusi. (a03)
Pengosongan Rumah Asisten PTPN II Diwarnai Protes SUNGGAL (Waspada): Aksi pengosongan (eksekusi) paksa rumah permanen kediaman Ir. Maludin Tarigan, Asisten Kebun TandemHilir,diJalanKebunBaru, DusunXVIII,DesaMuliorejo,Kec. Sunggal, Kab. Deliserdang oleh petugas PTPN II diwarnai protes, Kamis (7/1). Pengosongan paksa seluruh isi rumah tersebut mendapat pengawalan polisi, disaksikan MuspikaSunggal,perangkatDesa Muliorejo, kuasa hukum PTPN II Kasmin Sidauruk, SH, Papam PTPN II Guntur HR maupun warga sekitarnya. Sementara, pengacara/kuasa hukum Maludin Tarigan yakni Sutiarnoto, SH, MH terpaksa menyaksikan saja. Rumah permanen itu berdiri di atas tanah seluas 4880 m2, dan di belakangnya berdiri 3 unit rumah kopel yang dikontrakkan kepada warga lain. Di antaranya yang masih dihuni oleh Bahrumsyah Nasution. Disebut-sebut rumah tersebut dan tanahnyadiarealHGUPTPNII,sedangkan Ir. Maludin Tarigan (Asisten) di PTPN II Kebun Tandem Hilir. Sementara, dari kalangan perangkat Desa Muliorejo diperoleh informasi, rumah tersebut rumah dinas yang sudah
Waspada/Feirizal Purba
KELUARKAN: Barang-barang (perabotan) rumah tangga milik Asisten PTPN II Ir. Maludin Tarigan dikeluarkan dari dalam rumah di Jalan Kebun Baru, Dusun XVIII, Desa Muliorejo, Kec. Sunggal, Kab. Deliserdang dan ditumpukkan di tepi jalan, Kamis (7/1). hendak dikosongkan oleh PTPN IIsejak2006,karenapenghuninya sudah pindah tugas ke Kebun Tandem Hilir. Saat berlangsung pengeluaran barang-barang dari dalam rumah, bahkan sebagian besar sudah diangkut beberapa truk
untuk dibawa ke Tandem Hilir, yakni rumah dinas Maludin Tarigan, muncul isteri Maludin Tarigan. Wanita tersebut spontan marah dan memprotes perbuatan para pekerja PTPN II yang mengeluarkan barang-barang
miliknya dari dalam rumah. Dia juga mengungkapkan kekesalannya perihal atasan suaminya maupun pihak pimpinan PTPN II yang berlaku sewenang-wenang dengan memindahkan suaminya beberapakali, dan kini secara paksa mengosongkan rumah tempat tinggal mereka. Sedangkan sebelumnya, kuasa hukum Maludin Tarigan yakni Sutiarnoto, SH, MH, menjelaskan kepada wartawan, mereka sudah mengajukan gugatan kePengadilanNegeri(PN)Lubukpakam dengan No. 2/PDT.G/ 2010/PN-Lubukpakam. Alasannya, areal seluas 4880 m2 tersebut sudah di luar HGU PTPN II, karena tidak diperpanjang sejak 7 Juni 2000. ‘’Kamimemasukkangugatan 4 Januari 2010 ke PN Lubukpakam.Selainituperlukamijelaskan, HGU No. 1 tanggal 14 Januari 1985 atas nama PTP IX (PTPN II kini) berdasarkan SK Bupati Deliserdang No. 42, tidak diperpanjang lagi,’’ jelas Sutiarnoto. Kemudian, lanjutnya, dan berdasarkan pula pada putusan Gubsu serta Tim B Plus, tanah yang ditempati Maludin Tarigan tidak termasuk areal PTPN II. Selain itu, sudah memiliki SK
Camat. ‘’SaatinipunMaludinTarigan sedang membuat pengaduan di PoltabesMedankarenakeberatan atas tindakan PTPN II tersebut. Apalagi,eksekusibukanberdasarkan putusan atau penetapan pengadilan, melainkan hanya kebijakan pihak PTPN II saja. Makanya kami mengindikasikan di balik pengosongan ini diduga ada hal lain,’’ paparnya. Secara terpisah Papam PTPN II Guntur HR yang hendak dikonfirmasi menyarankan bertemu Manejer Kebun Sei. Semayang, Ismet. Ismet, saat ditemui guna konfirmasi, menjelaskan, pengosongan rumah tersebut sehubungan telah pindah tugasny Ir. Maludin Tarigan ke Kwala Madu dan dimutasi lagi ke Kebun Tandem Hilir. ‘’Perihalpengosonganrumah tersebut sudah pernah diberikan peringatan pertama, kedua dan ketiga dari Direksi PTPN II, sebab Maludin Tarigan sudah ada rumah dinas baru di Tandem,’’ kata Ismet. Dia menambahkan, pengosongan rumah dinas tersebut karena akan ditempati staf lainnya.(m34)
Bupati Angkat Plh Kadispenda Dan Kaban Linmas STABAT (Waspada): Pasca penahanan dua pejabat Kab. Langkat terkait dugaan korupsi, Rabu (6/1), pimpinan di Dinas Pendapatan dan Kesbang Linmas otomatis kosong. Bupati dijadwalkan langsung menandatangani SK pengangkatan pelaksana tugas harian untuk dua instansi itu, Kamis (7/ 1).Hal itudibenarkanSekdaSurya Djahisa ketika dikonfirmasi. Menurut dia nama yang mencuat sebagai pimpinan di Dispenda, dari kalangan Kabid. Namun untuk di Kesbang Linmas, dari Asisten yang akan menjabatsebagaipelaksanatugas. Sementara, pihak terkait kini sedang menanti surat penahanan dua pejabat tersebut dari Kajari untuk ditandatangani Bupati sebagai dasar pemberhatian jabatan sementara. Ditambahkan Surya, langkah cepat yang diambil Pemkab semata-mata agar kinerja PNS tidak terganggu meskipun penahanan dua pejabat bersangkutan sejak kemarin menjadi ‘buah bibir’ di lingkungan Pemkab Langkat. Sekda juga mengimbau seluruh PNS untuk bekerja dengan baik dan mendukung program Kajari memberantas praktik korupsi di Kab. Langkat. Terlepas dari itu, dua tersangka yang telah ditangkap kemarin mengajukan pra peradilan ke PN Stabat karena tidak terima dengan penahanan. Meski begitu Kasi Intel Kejari Gloria Sinuhaji menilainya sahsah saja sebagai upaya pembelaan hukum. ‘’Kita tetap akan layani dan konsisten dengan penyidikan selama ini,’’ katanya. Sementara, Humas PN Stabat, Fitria Dewi membenarkan pengajuan pra peradilan dari kuasa hukum tersangka SM. Namun menurut dia jadwal persidangan belum ditentukan meski hakimnya telah ditunjuk. Sekilas, dalam penyidikan kasus dugaan korupsi dana Kamtibmas/stabilitas Rp2,2 miliar, SM dan AG telah ditetapkan penyidik Kejari sebagai tersangka sejak 5 Oktober 2009 dan belakangan hasil audit BPKP Sumut soal kerugian negara diterima penyidik sekira Rp1,1 miliar.(a38/a01)
18
Sumatera Utara
SIMALUNGUN (Waspada):Warga Kelurahan Pematangbandar, Kec. Pematangbandar, Kab. Simalungun, meminta PT PLN Cabang Pematangsiantar segera mengganti jaringan dan tiang listrik yang usang. Hal itu, karena mereka khawatir sewaktu-waktu jaringan putus dan tiang listrik patah tiba-tiba karena keadaannya sudah kropos. Kepada Waspada, Kamis (7/1), warga menjelaskan, jaringan (kabel) dan tiang listrik yang ada di Kelurahan Pematangbandar itu kurang mendapat perawatan, sehingga kabel jaringan sering putus. Seperti halnya peristiwa malam Tahun Baru, Kamis (31/ 12), sekira pukul 21:00 saat masyarakat Pekan Pematangbandar sedang menantikan detik-detik pergantian tahun, tiba-tiba kabel jaringan bertegangan tinggi putus hingga menyentuh tanah. Putusnya kawat jaringan tersebut membuat warga terkejut dan ketakutan, karena dari kawat yang putus itu keluar percikan api. Lebih-lebih lagi, warga masih merasa trauma melihat percikan api mengingat pada malam tahun baru 2009 terjadi peristiwa kebakaran besar di tempat itu yang mengakibatkan 17 ruko dan 19 kios musnah dilalap sijago merah.(a15)
SIDIKALANG (Waspada): Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi, Pasder Berutu mengakui terdapat kesalahan dalam pengelolaan DAK (Dana Alokasi Khusus) bidang pendidikan berbiaya Rp 24 milliar. Menurut dia, Rabu (6/1), seharusnya dana proyek dibayar berdasarkan progress report hingga per 31 Desember 2009. Namun faktanya, seluruh SD penerima telah mendapatkan secara utuh 30 Desember 2009 kendati pelaksanaan belum rampung. Secara instansional, dirinya adalah penanggungjawab keseluruhan. Namun, kesalahan itu sesungguhnya ada pada kepala sekolah sebagai penanggungjawab. Kepala sekolah salah karena tidak mampu menyelesaikan rehab sesuai petunjuk teknis. Sehubungan itu, katanya, teguran termasuk teguran keras sudah dilayangkan agar kegiatan diselesaikan paling lama 15 Januari 2010. Jika anggaran tersebut tidak dikucurkan, maka dana akan kembali ke pusat. Itu artinya kabupaten ini akan mengalami kerugian besar. Bila pembayaran mengacu pada fisik yang berdampak pada banyaknya bangunan tidak selesai. Ditanya tentang kualitas bangunan, menurutnya hal itu bukan tupoksinya. Secara teknis, disebutkannya dia tidak ahli di bidang itu. Dan, pihaknya belum ada menerima laporan terkait material. Hanya saja sekolah tertentu mengganti besi dari ukuran awal lalu sisa dana dipakai untuk tambahan gedung. Soal adanya kayu lunak atau asal-asalan, belum ada info. Kemudian ditambahkannya, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang adalah konsultan yang berwenang dalam pengawasan spesifikasi mutu. Secara terpisah, Benar Lumban Gaol seorang Ketua Komite Sekolah di Sidikalang mengaku kecewa atas statemen Kadis itu terkait menyalahkan orang lain atau kepsek. ‘’Lemahnya kinerja rehabilitasi ruang belajar sangat berhubungan dengan jadwal mulainya. Kalau mau bicara fair, justru kepala dinas sebagai pengambil kebijakan yang paling bertanggungjawab,’’ katanya. (a28)
Konsumsi Putau Ditangkap P. SIANTAR (Waspada): Buruh bangunan, PM, 30, warga Jalan Patuan Anggi, Gang Siput, Kel. Pardomuan, Kec. Siantar Timur, Kota Pematangsiantar dan pria RM, 24, warga Jalan Melanthon Siregar, Gang Kuku Balam, Kel. Karo, Kec. Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar ditangkap Sat Narkoba Polres Simalungun. Keduanya ditangkap polisi saat menyuntikkan narkotika jenis puttaw ke tubuh masing-masing di Jalan Melanthon Siregar, Rabu (6/1) pukul 10:00. Dari PM dan RM disita barang bukti satu spuit (alat injeksi) berisi cairan putau. Keduanya diboyong ke Mapolres Simalungun dan dijebloskan ke tahanan. Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono, SH, SIK saat dikonfirmasi melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait dan Kasat Narkoba AKP Nelson Situmorang di Mapolres, Kamis (7/1) membenarkan.(a14)
Jumat 8 Januari 2010
Bupati Nias Tidak Benar Salahgunakan Dana BSPR
Warga Minta PT PLN Ganti Jaringan Dan Tiang Listrik Usang
Kadis Salahkan Kasek Disesalkan
WASPADA
Waspada/Sori Parlah Harahap
RUSAK BERAT: Sejumlah warga Desa Nagarundeng, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta) mengeluhkan akibat pembangunan ruas jalan menuju desa mereka. Pasalnya, proyek pembangunannya baru selesai, jalan menuju desa Nagarundeng sudah rusak kembali seperti asal jadi, dan terkesan amburadul.
Minah Subsidi Di Karo Dihentikan Maret KABANJAHE (Waspada) : Alokasi penyaluran minyak tanah (Minah) bersubsidi di Kabupaten Karo menurut rencana akan dihentikan mulai Maret 2010. Hal tersebut sehubungan dengan pelaksanaan program konversi minyak tanah ke gas LPG yang dilakukan secara bertahap sejak November 2009. Hal itu disampaikan Kabag Perekonomian Pemkab Karo, Drs Sabar Peranginangin kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (7/1) menanggapi minyak tanah dan gas LPG langka di Karo sejak sepekan terakhir ini. Menurutnya, sesuai surat Pertamina 14 September 2009 mulai melakukan penarikan minyak tanah bersubsidi sejak November 2009. Pada November 2009, alokasi minyak tanah di Karo seharusnya 1540 kilo liter (KL), tetapi disalurkan 1390 KL. Jumlah penarikan 154 KL, sehingga persentase penarikan minyak tanah subsidi mencapai 10 persen. Desember 2009, alokasi seharusnya 1596 KL, hanya disalurkan 945 KL. Jumlah penarikan 636 KL sehingga persentase
penarikan minyak tanah subsidi mencapai 40 persen. Sementara, Januari 2010, alokasi 1590 KL, disalurkan 475 KL. Jumlah penarikan 1.113 KL atau 70 persen. Februari 2010, dari alokasi 1490 KL disalurkan 145 KL. Jumlah penarikan 1.341 KL dengan persentase 90 persen. Maret 2010, dari alokasi 1590 KL, alokasi yang disalurkan 0 KL. Jumlah penarikan 1590 KL atau persentase 100 persen sehingga tidak ada lagi minyak tanah subsidi disalurkan ke Karo.. Menyikapi konversi ini, Pemkab Karo bersama Pertamina telah melakukan tahapan pendistribusian subsidi tabung LPG 3 kg ke masyarakat, sejak Oktober 2009 lalu, sebelum melakukan program konversi minyak tanah bersubsidi ke LPG 3 kg dengan melakukan penarikan minyak tanah bersubsidi di Karo. Dalam konversi ini, Pemkab Karo telah melakukan sosialisasi pendataan masyarakat yang berhak menerima paket konversi pendistribusian LPG 3 kg dan penarikan minyak tanah. “Hingga saat ini 66.586 KK telah menyerahkan paket data sementara calon menerima paket LPG tabung 3 kg yang diserahkan oleh PT Nusa Consultans sebagai konsultan dari Dirjen Migas,” ungkap Sabar.
Sabar menambahkan, pihaknya belum dapat menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) tabung LPG 3 kg karena belum ada penetapan dari Pemprovsu. Sesuai Surat Edaran Mendagri, Harga Eceran Tertinggi (HET) tabung 3 kg ditetapkan oleh Pemda dengan tetap mengacu pada tabung jual eceran Rp 12.750 untuk daerah dengan radius 60 km dari SPBE/ Filling Station. “Soal gas LPG langka di Karo, kami telah membuka posko pengaduan di lantai III Kantor Bupati Karo untuk menampung aspirasi warga apabila ada penyimpangan di lapangan. Kita akan segera survei ke agen dan pengecer gas LPG tersebut,” pungkasnya. Sementara, menurut keterangan salah seorang pengencer minah kepada Waspada di Kabanjahe yang minta identitasnya tidak disebutkan, Kamis (7/1) mengatakan, harga pembelian di salah satu pangkalan di Kelurahan Padang Mas dengan harga Rp1.250.000/drum, dengan isi antara 200 sampai 210 liter. Sebelumnya, sekitar November 2009 dia hanya membeli dengan harga Rp650.000/drum. Dia sendiri tidak tau mengapa harga minah naik belakangan ini. “Alasan pangkalan menaikkan harga karena barangnya langka,’’ujarnya.(c06)
GUNUNGSITOLI (Waspada):BupatiNiasBinahatiB.Baeha, SH menegaskan, Pemkab tidak pernahmenerimadanmengelola dana Bantuan Sosial Perbaikan Rumah (BSPR) bagi korban gempa, apalagi menyalahgunakannya. Untuk itu apa yang dituduhkan kepada dirinya (Bupati Nias) melalui pernyataan sikap Forum 19 Desa se Kecamatan Gunungsitoli saat unjukrasa di DPRD Nias belum lama ini, adalah tidak memiliki fakta yang benar dan hanya asal bunyi (asbun). Penegasan itu disampaikan Bupati Nias melalui Plt. Kabag. HumasSetdaKabNias,FB.Zebua kepada Waspada, Kamis (7/1) sebagai klarifikasi atas tudingan Forum 19 Desa se Kecamatan Gunungsitoli. Forum itu berunjukrasa di DPRD Nias belum lama ini guna menuntut dana dimaksud segera dicairkan. Menurut Bupati, materi dari pernyataan sikap Forum 19 desa se Kecamatan Gunungsitoli dengan tudingan telah menyalahgunakan dana tersebut adalah sangat tidak memiliki fakta yang sebenarnya dan justru dinilainya asal bunyi. Seharusnya Forum 19 Desa se Kecamatan Gunungsitoli sebelum menyampaikan pernyataan sikap terlebih dulu mengkajinya apakahsudahmemilikifaktayang sebenarnya sehingga tidak merugikan dan mencemarkan nama baik Bupati Nias. “Bagaimana Bupati Nias menyalahgunakan dana BSPR tersebut sementara dana dimaksud tidak pernah diterima dan dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Nias,” tegas FB Zebua. Dari data yang didapatkan menyebutkan, pengelolaan dana BSPR langsung ditangani oleh Departemen Keuangan RI melalui Satuan Kerja Rehabilitasi Rekonstruksi Kepulauan Nias (RRKN). Untuk pengelolaan dana dimaksud Satker RRKN telah membentuk PPK BSPR untuk penyalurannya bagi penerima manfaat. Kalau memang ada polemik terkait pencairan dana BSPR tersebut sehingga penyalurannya terkendala, hal itu bukan disebabkan dan tidak ada kaitannya dengan Pemerintah Kabupaten Nias. Forum19DesaseKecamatan Gunungsitoli yang melakukan unjuk rasa di DPRD Nias dinilai salah kaprah serta asal bunyi dalam menyampaikan tudingannya karena mereka tidak mengetahui duduk persoalan yang sebenarnya sehingga dana
dimaksud terlambat penyalurannya. Menyikapi tuntutan masyarakat Nias, Pemerintah Kabupaten Nias telah melakukan upaya-upaya antara lain dengan menyampaikan surat kepada Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Menteri Keuangan RI dan Kepala Bapel BRR NAD-Nias melaluisuratBupatiNiasNo:005/ 5978-436/Sekber tanggal 13 oktober 2008 perihal Bantuan Sosial Perbaikan Rumah (BSPR) yang tembusannya antara lain disampaikan kepada Ketua DPR RI,Mendagri,Gubsu,KetuaDPRD Kab Nias, Kepala BRR Perwakilan Nias dan Kepala BRR Distrik Nias. Dan para pihak terkait telah meresponsuratBupatiNiastersebut dengan menyelenggarakan rapat pada 3 November 2009 di Jakarta yang dihadiri Ditjen Anggaran, Deputi Bidang Regional dan Otonomi Daerah Bappenas, DeputiPendanaanPembangunan Bappenas, Bappeda Sumut, Bupati Nias, Bupati Nias Selatan, Walikota Gunungsitoli, Bupati Nias Barat, Kuasa Pengguna Anggaran (Kakanwil DJPB) Medan. Pada rapat tersebut disimpulkan beberapa hal, Pertama, disepakati danaTA 2009 digunakan bagi pelunasan Rp 7,5 juta kepada 11.315 KK dengan konsekwensi perlu dicukupkan kekurangan anggaran dari Rp59,24 miliar menjadi Rp84,86 miliar oleh Menkeu RI, Kedua, untuk mencegah ketidakadilan dan konflik sosial akibat kesimpulanyangtelahdisepakatidalam rapat tersebut, maka pihak Menteri Keuangan RI dan Menteri NegaraPerencanaanPembangunan Nasional/ Kepala Bappenas perlu memberi kepastian akan diako-
modasikannya BSPR bagi 23.696 KK yang belum pernah menerimanya dalam penganggaran DIPA Depkeu TA. 2010. Keputusan rapat tersebut tentumemilikikonsekwensisosial maupun anggaran dan untuk itu diharapkan Menteri Keuangan RI dan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ KepalaBappenasdapatmenetapkankebijakanataukeputusanyang lebih tepat sehingga dapat memberi kepastian hukum dalam penyaluran dana BSPR. Pada bagian lain Bupati Nias menegaskan, Pemerintah Kabupaten Nias tidak pernah mengusulkan kepada Gubsu untuk mengalihkan dana BSPR untuk dialokasikan pada pendanaan pembangunan fisik. Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan, tudingan Forum 19 Desa se Kecamatan Gunungsitoli yang menyatakan Bupati Nias diduga telah menyalahgunakan dana BSPR adalah tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya dan pernyataan tersebut adalah fitnah dan pencemarannamabaikLembaga Pemerintah Kabupaten Nias atau Bupati Nias. Dalam hal ini, justru Pemkab Nias telah berperan aktif memperjuangkan hak-hak warga masyarakat Nias dan terutama para korban bencana gempa di kepulauan Nias. Secara terpisah PPK BSPR, Yunus Waruwu membenarkan, dana BSPR sama sekali pengelolaaannya tidak ada kaitannya dengan Pemerintah Kabupaten Nias tetapi pengelolaan anggaran tersebut langsung ditangani Depkeu RI melalui Satuan Kerja Rehabilitasi Rekonstruksi Kepulauan Nias.(a35)
Di Simalungun Minah Rp7 Ribu Per Liter SIMALUNGUN (Waspada): Harga minyak tanah (minah) di pengecer di Kab. Simalungun Rp 6000 hingga Rp 7000/liter dan bahan kebutuhan rumah tangga tersebut langka. Kondisiinimembuatiburumahtanggayangmasihmenggunakan minyak tanah sebagai bahan bakar memasak menjadi mengeluh berkepanjangan. “Berapapun harganya kami tetap masih menggunakan minyak tanah untuk memasak,” kata Yanti, warga Rambung Merah, Kec. Siantar, kepada Waspada, Kamis (7/1). Menurutnya, yang lebih mengecewakan lagi, selain mahal, bahan kebutuhan rumah tangga itu sangat sulit dicari. Setiap hari warga harus menunggu di warung sampai berjam-jam hanya untuk mendapatkan 2 liter minyak tanah. “ Gara mencari minyak tanah, pekerjaan di rumah jadi tertinggal,” ujar ibu rumah tangga yang mengaku belum berani menggunakan LPG bantuan pemerintah, karena takut meledak. Sebelumnya, harga minyak tanah di pengecer Rp3. 000 per liter. Setelah kompor gas LPG didistribusikan, harga minyak tanah mulai naik menjadi Rp3.500 hingga Rp4.000 per liter. Selanjutnya, memasuki Tahun Baru 2010 harga minah menjadi tidak karuan, pedagang eceran membuat harga sesuka hatinya antara Rp5.000 hingga Rp7.000 per liter.(a15)
Kala Hutan Tak Lagi Jadi Harapan “PERUBAHAN iklim bukanlah fiktif ilmiah, namun fakta ilmiah,” itulah ungkapan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono saat jumpa pers beberapa waktu lalu di Jakarta tentang isu perubahan iklim. Fakta ilmiah ini mengataka, dampak perubahan iklim telah banyak mempengaruhi ekosistem bumi, yang disebabkan pengaruh gas emisi rumah kaca (gas perusak lapisan udara) yang teralalu tinggi, sehingga memicu pemanasan global. Berdasarkan data World Wrestling Federation (WWF/ organisasi perlindungan lingkungan) Indonesia disebutkan, pengaruh gas rumah kaca tersebut, secara internasional dipicu oleh 80 persen dari industri, dan 20 persen disebabkan hilangnya lahan hijau. Namun berbeda di Indonesia, data tersebut terbalik, 20 persen disebabkan pengaruh industri, dan 80 persen diakibatkan hilangnya lahan hijau. Data itu terbukti kebenarannya, bila melirik kondisi hutan register 5/A Nantalu di Kec. Seikepayang, Kabupaten Asahan, Sumut, bila dilihat keadaanya semakin mengkhawatirkan, karena digerogoti oleh perambah yang berkedok pengusaha dan bertopengkan kelompok tani. Dinas Kehutanan (Dishut) Pemkab Asahan mengklaim seluas 70 persen kawasan hutan itu telah dikuasai perseorangan secara tidak sah sehingga banyak hutan berubah fungsi, menjadi perkebunan kelapa sawit. “Kami perkirakan hanya tinggal sekitar 30 persen lagi kawasan hutan ini yang belum dijarah oleh perseorangan,” ujar Komandan Polisi Hutan Dishut Pemkab Asahan TR Nainggolan. Menurutnya, penguasaan atas lahan hutan oleh masyarakat, hanya dilakukan dengan mengantongi surat keterangan tanah (SKT) dari kepala desa, dan anehnya, walaupun hanya surat itu, penguasaan atas lahan
Waspada/Sapriadi
HUTAN NANTALU: Sejumlah areal hutan Register 5/A Nantalu, diklaim sebagian warga dan pengusaha, lahan miliknya, padahal hutan itu merupakan lahan yang dilindungi pemerintah untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan dari perubahan iklim yang memicu bancana banjir. berjalan mulus. Maraknya pengklaiman kepemilikan, katanya, atas lahan hutan Register 5/A itu terjadi sejak terbitnya Surat Keputusan Menteri Kehutanan MS Kaban yang melepaskan kawasan hutan itu akan menjadi hak guna usaha (HGU) areal perkebunan kelapa sawit PT Inti Palam Sumatera (IPS). Namun surat HGU itu belum terbit, disebabkan PT bersangkutan belum berhasil membebaskan lahan dari tangan warga yang telah menguasinya puluhan tuhun lalu, sehingga wilayah itu menjadi konflik yang berkepanjangan. Dishut Pemkab Asahan memperkirakan luas hutan Nantalu ini mencapai 46.000 hektar dengan rincian 33.000 hektar merupakan hutan produksi dan 13.000 hektar lagi merupakan hutan konversi. Namun kebanyakan wilayah itu dirambah oleh oknum yang tidak mempunyai izin, dan sebagian besar perambah telah diamankan pihak berwajib. “Tidak tertutup kemungkinan masih ada dugaan perambah yang berkeliaran di hutan tersebut, yang belum tertangkap,” ujar Nainggolan. Sementara Komisi A DPRD Asahan menilai kehancuran hutan Nantalu disebabkan keti-
daktegasan dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dalam menjaga kelestarian hutan, sehingga sikap tersebut akhirnya menimbulkan polemik saling klaim kepemilikan di kalangan masyarakat. Padahal secara yuridis, tidak ada satu pun yang berhak menguasai, apalagi memiliki lahan hutan tersebut. “Secara de facto ribuan hektar hutan Nantalu sudah dikuasai oleh masyarakat, yang terdiri dari para pengusaha, dan warga yang berlindung dibalik topeng kelompok tani,” ujar Sekretaris Komisi A DPRD Asahan Syamsul Qodri Marpaung. Sebenarnya menurut dia, jika pemerintah mau melakukan upaya paksa untuk mengeluarkan warga yang menguasai dan memiliki lahan itu, maka bukan tidak mungkin bisa dilakukan penertiban kepemilikan atas lahan tersebut. “Namun, sejauh ini tidak ada upaya pemerintah pusat apalagi pemerintah daerah untuk menertibkan permasalah tersebut, sehingga konflik itu terus berlanjut hingga saat ini,” ujar Marpaung. Bencana Mengancam Akibat ribuan hektareHutan Nantalu dirambah dan dijadikan lahan perkebunan kelapa sawit, menyebabkan ekosistem hutan
berubah dan tanah tidak mampu menahan air, sehingga, banjir yang berasal dari luapan air sungai tidak dapat dihindari. Menurut data Waspada, sejumlah desa yang ada di kecamatan, Kabupaten Asahan dan Kota Tanjungbalai selalu kebanjiran disebabkan air Sungai Asahan meluap sehingga kerugian mencapai ratusan juta, dan yang lebih tragis, satu dusun nyaris hilang diakibat abrasi di pinggir patai di Desa Seikualasapari, Kec Medangderas, Kabupten Batubara, akibat hutan bakau di wilayah setempat dirambah menjadi tambak udang. Berkaitan dengan hal itu, WWF Indonesia berharap pemerintah setempat peduli dengan lingkungan dan tidak mengubah fungsi hutan menjadi perkebunan sawit, disebabkan tanaman tersebut tidak mampu menjaga struktur tanah, dan menahan air. “Sawit adalah tanaman rakus air, dan mengkonsusi humus tanah, sehingga tidak bagus untuk kesuburan dan konservasi tanah,” ujar Director Climate dan Energy WWF-Indonesia Fitrian Ardiansyah di Jakarta kepada Waspada. Selain itu, katanya, dampak yang akan ditimbulkan terjadi longsor dan banjir, ditambah lagi kita akan banyak kehilangan kekayaan hayati serta kesuburan tanah akan rusak. “Sawit boleh ditanam diwilayah yang terlantar dan bukan di wilayah hutan konversi,” jelasnya. Menurut Fitrian, perubahan iklim yang diakibatkan penggudulan hutan sehingga gas emisi rumah kaca meningkat, dan menyebabkan permukaan air laut naik hingga 0,3 cm, dan penurunan tanah mencapai 0,8 cm pertahunnya. “Hal itu disebabkan bumi terlalu panas, sehingga es di Kutub Utara dan Selatan mulai mencair dan tanah dipermukaan bumi tidak mampu bertahan karena strukturnya sudah mulai rusak,” jelasnya. Dengan demikian, katanya, secara otomatis bencana akan selalu datang, banjir merajalela karena hutan banyak dirambah dan tidak mampu menahan air. Selain itu, dikhawatirkan banyak
Waspada/Sapriadi
PERAMBAH HUTAN: Sebahagian besar Hutan Nantalu telah dirambah alat berat oleh pengusaha dan sejumlah orang yang bertopengkan kelompok tani, padahal mereka tidak sadar, dengan perambahan tersebut bancana mengamcam masyarakat. bibir pantai akan tertikis karena permukaan air laut makin bertambah. Oleh sebab itu, lanjut Fitrian, WWF-Indonesai menyarankan kepada pemerintah untuk mengatur ulang tata ruang, termasuk masalah perubahan hutan konversi ke perkebunan kelapa sawit yang terjadi di hutan Nantalu Asahan dan menjaga lahan gambut agar tidak dikerjakan sedikitnya selama lima tahun dengan tujuan tahan di lahan Indonesia dapat terjaga kesetabilannya, serta menjaga kelestarian hutan agar tidak dirambah, dan membuat energi baru yang ramah lingkungan (blueprint). Tinjau Ulang Fitrian juga menjelaskan, keputusan Menteri Kehutanan dalam pembesan lahan hutan konversi menjadi lahan perkebunan sawit, perlu ditinjau ulang, karena menurutnya, berdasarkan undag-undang tata ruang yang baru, kawasan hutan mempunyai fungsi lindung bagi ekosistem bumi dan tanah, sehingga tidak semudah itu mengeluarkan keputusan dalam memberi perizinan. Perizinan yang akan dikeluarkan tersebut, jelas Fitrian, perlu dipertanyakan kembali, terkait isu perubahan iklim dan gagasan pemerintah dalam menurunkan gas emisi rumah kaca, karena pada dasarnya
Waspada/Rahmad F Siregar
KORBAN BANJIR: Banjir menggenangi sejumlah desa di Kabupaten Asahan dan Kota Tanjungbalai, sehingga warga banyak yang mengungsi ke tempat yang lebih tinggi, banjir tersebut seperti musiman yang selalu mengunjungi warga tiap tahunnnnya, hal itu dipicu akibat meluapnya air Sungai Asahan, dan hutan tidak mampu menahan air karena telah banyak dirambah. hutan itu sangat penting bagi manusia dan menjaga kelastarian alam Di satu sisi, kata Fitrian, pemerintah berupaya aktif menurunkan gas emisi rumah kaca dan Presidan SBY menyetujui penurunan emisi itu hingga 26 persen, dan akan meningkatnya
hingga 46 persen bila ada suntikan dana dari PBB, dengan cara melestarikan dan merawat hutan yang ada di Indonesia, namun, di sisi lain, banyak oknum yang berlomba-lomba menebangi dan merambah hutan hanya untuk keperluan pribadi saja dengan berkedok untuk
meningkatkan ekonomi rakyat. “Pada hakikatnya, bumi dan lingkungan tidak memerlukan kita, namun kitalah yang memerlukan mereka agar kita tetap hidup di bumi ini, tapi mengapa kita merusaknya,” tanya Fitriana. Laporan Sapriadi
Sumatera Utara
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
19
Proyek Di LH L. Batu Dipertanyakan
Warga Dua Desa Di Besitang Harapkan Jembatan
RANTAUPRAPAT(Waspada): Berbagai jenis proyek di Badan Lingkungan Hidup (LH) Pemkab Labuhanbatu dipertanyakan karena 2009 lalu, melalui APBD dianggarkan uang ratusan juta rupiah. Proyek itu antara lain, pembuatan papan imbauan kebersihan Rp 50 juta, pembuatan pot bunga Rp 50 juta, serta pembuatan tong sampah organik dan non organik Rp 50 juta. Informasi diperoleh menyebutkan, semua pekerjaan itu dikerjakan oleh oknum pejabat berkompeten di Badan LH. Untuk menghindari jeratan hukum, oknum tersebut sengaja menyewa satu perusahaan yang seakan-akan pemenang proyek tersebut. Banyaknya jumlah bahan yang dikerjakan juga disinyalir tidak sesuai. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Badan LH Pemkab Labuhanbatu Ida Afrida mengatakan, pengerjaan papan imbauan 10 buah, pot bunga 25 titik dan tong sampah 50 set dikerjakan CV M di Kota Rantauprapat. Idajugamengatakan,pengerjaan palinglama sampai24Desember 2009. Sedangkan semua jenis pekerjaan nantinya akan dipajangkan di beberapa sekolah, Puskesmas, kantor camat dan instansi lain. Namun, dia tidak dapat menerangkan secara rinci lokasi penempatan keseluruhannya, serta membantah adanya tudingan permainan di proyek tersebut. Sumber di kalangan rekanan/pemborong yang sejak dulu menangani proyek pemerintah di wilayah Pemkab Labuhanbatu mengaku tidak pernah mendengar dan kenal dengan Direktur CV M, seperti apa yang dikatakan PPK Badan LH Pemkab Labuhanbatu. “Mana ada CV itu disini, tidak pernah kami dengar itu, apa lagi kenal direkturnya. Siluman mungkin. Puluhan tahun aku sudah memborong, tapi tak pernah dengar itu,”ujar kalangan pemborong itu, Rabu (6/1) di Kota Rantauprapat.(c01)
BESITANG (Waspada): Warga Desa Sekoci dan Desa PIR ADB berharap kepada Pemkab Langkat agar memprioritaskan pembangun jembatan yang rubuh pada pertengahan tahun 2009 lalu. Jembatan yang menghubungkan kedua desa termasuk urat nadi untuk memudahkan warga memasarkan hasil pertanian dan perkebunan. Jembatan yang telah berusia puluhan tahun itu pada 2 Juni 2009 amblas akibat tanah longsor. Sejak ambrolnya jembatan hingga sekarang belum ada perbaikan. Untuk kelancaran arus transportasi mengangkut hasil perkebunan, warga bergotong royong membangun jembatan darurat sebagai alternatif. Untuk melintas di jembatan darurat itu, para pengemudi truk yang setiap harinya pengangkut tandan buah segar kelapa sawit (TBS) harus ekstra hati-hati, sebab kapasitas beban angkutan yang berat belum tentu dapat ditampung jembatan yang dikerjakan masyarakat secara manual. Harapan serupa di sampaikan warga Desa PIR ADB. Di desa itu, ada satu unit jembatan juga mengalami hal yang sama. Rubuhnya inprastruktur jembatan membuat masyarakat mengalami kesulitan untuk memasarkan berbagai komoditas hasil pertanian. Masyarakat berharap, masalah ini segera menjadi perhatian pemerintah. Harapan masyarakat akan percepatan proses pembangunan jembatan itu sangat wajar mengingat potensi hasil perkebunan di Desa Sekoci dan Desa PIR ADB sangat besar. Setiap harinya, ratusan ton sawit yang keluar dari kedua desa, baik itu hasil kebun milik ma-syarakat maupun Koperasi Unit Desa (KUD) Rahmat Tani. Camat Besitang, Mawardi Natsir kepada Waspada, Rabu (6/ 1) mengatakan, masalah ini sudah diusulkan ke kabupaten dan sesuai pernyataan Kadis PU Langkat, tahun 2010 ini proses pembangun sudahdapatdirealisasikan.TidakhanyajembatanTitiPanjang,katanya, tapi jembatan di Dusun PIR Sei Dua juga akan dibangun tahun ini. (a02)
Proyek Alkes Diduga Mark Up Kadis Kesehatan Tanjungbalai Dipanggil DPRD TANJUNGBALAI (Waspada) : Anggota DPRD Kota Tanjungbalai memanggil dan meminta keterangan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungbalai Syafnir Chazwan terkait dugaan mark proyek pengadaan alat-alat kesehatan TA 2009 senilai Rp 3,3 miliar, Kamis (7/1). Pemanggilanituyangdiagendakandalamrapatkerjadandipimpin Romay Noor itu, berlangsung alot bahkan memanas. Sejumlah anggota DPRD yakni, Nessy Ariani Sirait, Selamat Simangunsong, Afrizal Zulkarkaen, Hamdayani,Yuslin, Maralelo Siregar dan Syahrial Bakti, menghujami Kadis Kesehatan dengan berbagai pertanyaan seputar pengadaan alat-alat kesehatan tersebut. Awalnya, Kadis Kesehatan dibantu ketua panitia pengadaan barang dan jasa Asril, berupaya melakukan perlawanan dengan menjelaskan mekanisme tender dan harga barang yang ditenderkan. Syafnir, mantan Kepala Puskesmas Medangderas, juga menjelaskan harga alat-alat kesehatan itu mengacu kepada harga pasar yang disesuaikan dengan harga jual distributor di Jakarta dan Medan, itupun yang diambil harga terendah. Penjelasan Syafnir dan Asril, bukan malah menimbulkan kepercayaananggotaDPRD,tapisebaliknya,KadisKesehatandianggap berbohong. Menurut Nessy dan Afrizal, tidak masuk akal jika tak ada harga di pasaran. “ Kami tahu banyak alat-alat kesehatan diperoleh di pasaran dengan harga yang masuk diakal,” kata Nessy. Sementara,anggotaDPRDlainnyamenilaihargasatuanditerapkan Dinkes tidak wajar, karena lebih tinggi dari harga pasar. “ Hendaknya masalah pengadaan alat-alat kesehatan ini disidik, sehingga jelas semuanya,”kataYuslin.Rapatkerjaituakhirnyaditundadandiputuskan untuk meninjau alat-alat kesehatan Senin depan. Seusai rapat kerja, Nessy Ariani kepada wartawan mengatakan, penjelasan Kadis Kesehatan belum bisa diterima dan masih mengundang ketidakpercayaan. Dugaan mark up alat-alat kesehatan di antaranya pengadaan 1 unit spuit disposible 1 cc Rp 450 ribu, 4 box spuit disposible 3 cc Rp 1.692.000, 1 unit pispot ukuran anak-anak Rp 546 ribu dan 1 unit kursi tunggu Rp 8.265.000. Kemudian, pengadaan alat fogging sebanyak 7 unit harganya Rp 250 juta, dengan rincian Rp 35.714.268 perunit. (a37)
Musrenbang Kecamatan Di Batubara LIMAPULUH (Waspada): Sekdakab Batubara Drs H Sofyan, MM atas nama Bupati melalui surat No.050/0009 tanggal 4 Januari 2010 minta camat se Batubara memfa silitasi penyelenggaraan Musyawarah Prencanaan Pem bangunan (Musrenbang) 2010 di desa/kelurahan masing-masing. Berkaitan itu para camat memfasilitasi penyeleng garaan Munresbangdesamasing-masingJanuari2010dankecamatanMinggu II Februari 2010 dengan menyampaikan hasil Musrenbang kepada BupatiBatubarac/qBappedaselambat-lambatnyaMingguIVFebruari 2010. Selanjutnya untuk mensinkronisasikan perencanaan pembangunan di wilayah Kabupaten Batubara direncana kan Musrenbang kabupaten Minggu I Maret 2010.(a30)
Waspada/Asrirrais
RUBUH: Dalam gambar yang direkam baru-baru ini tampak konstruksi jembatan Titi Panjang di Desa Sekoci, Kec. Besitang, rubuh dan total tak dapat dilalui akibat tanah longsor.
Tarif Dasar PDAM Tirta Kualo Kepala Desa Perupuk Merasa Difitnah Belum Layak Dinaikkan TANJUNGBALAI (Waspada): Penyesuaian tarif dasar yang diberlakukan PDAM Tirta Kualo Kota Tanjungbalai mulai Pebruari nanti, belum layak diterapkan karena selain distribusi air masih terkendala, kualitasnya juga jauh di bawah standart. “ Belum pantas tarif dasar air dinaikkan, sebaiknya diperbaiki dululah sistem pendistribusian dan kualitas air bersih yang disalurkan kepada para pelanggan,” kata aktifisi LSM Kota Tanjungbalai AE Sibarani kepada Waspada, Kamis (7/1), terkait ren-
cana naiknya tarif dasar PDAM Tirta Kualo dari Rp 600 menjadi Rp1.200 permeter kubik. Sibarani menambahkan, penolakan penyesuaian tarif itu bukanmasalahketidakmampuan pelanggan, namun tidak relevan dengan distribusi dan kualitas air yang disalurkan. Di Kecamatan Datuk Bandar dan Datuk Bandar Timur, kata Sibarani, pelanggan terpaksa memanfaatkan sumur bor milik PDAM. Ironisnya, kualitas air sumur bor itu, kata Sibarani, tidak layak dikonsumsi. “ Airnya berlendir dan payau, jika digunakan untuk mencuci pakaian putih, akan berubah warna, dan dimanfaatkan memasak beras, nasinya berubah warna dan cepat basi,” ungkap Sibarani.
Di antara pekerjaan yang belum selesai dikerjakan oleh Pj Bupati Labura sesuai amanat UU No. 23 Tahun 2008, adalah pemilihan langsung Bupati definitif yang rencananya dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Labuhanbatu, Mei 2010. Jika melihat UU No. 23 Tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Drs H Daudsyah, MM sebagai Pj Bupati Labura telah berhasil membentuk perangkat daerah meliputi sekretariat daerah, sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan dinas daerah, kini tinggal menunggu pelantikan anggota DPRD Labura yang sudah ditetapkan KPUD Labuhanbatu sebanyak 35 orang. Selain itu juga sudah dilaksanakan pemindahan personil dan penyerahan aset daerah dari Kabupaten Labuhanbatu kepada Kabupaten Labura, sehingga lima bulan Daudsyah dilantik, pemerintahan daerah sudah bekerja efektif melakukan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, sejak memimpin kabupaten baru yang terdiri dari delapan kecamatan di antaranya Kec. Kualuhhulu, Kualuh Selatan, Kualuhhilir, Kualuh
Leidong, Aek Natas, Aekkuo, Na IX-X dan Kecamatan Merbau, perencanaan dan pengendalian pembangunan sudah tampak dilaksanakan dengan membangun berbagai sarana dan prasarana jalan dan jembatan, pembangunan dan rehab berbagai sekolah yang ada di daerah tersebut, terlebih lagi pembangunan sebuah sekolah menengah kejuruan (SMK) serta pembangunan dan rehab pusat kesehatan masyarakat, dan diakhir tahun 2009 Puskesmas model persiapan rumah sakit Aekkanopan, resmi menjadi rumah sakit daerah. Kepemimpinan Daudsyah yang memiliki karir di PNS mulai dari bawah, yakni pegawai honorer dan memiliki segudang pengalaman dalam pemerintahan, juga mampu menciptakan dan menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat di daerah ini, meski pun terdapat berbagai riak di masyarakat yang tidak puas dengan kinerja berbagai pejabat yang duduk di SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah), namun ketentraman tetap terjaga dan yang lebih utama adalah tersedianya sarana dan prasarana umum demi mendekatkan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Daerah dengan penghasil kelapa sawit dan karet terbesar di Sumut ini terus berbenah ke arah yang lebih baik. Sebelum terwujudnya pemekaran, pembangunan sarana jalan dan jembatan untuk menopang dan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat, terlihat lambat sekali. Namun setelah pemekaran terwujud, daerah yang belum tersentuh pembangunan kini mulai merasakannya. Bahkan geliat perekonomian warga di Aekkanopan sebagai ibu kota Kabupaten Labuhanbatu Utara, sudah mulai tampak. Ini terlihat dengan kian maraknya pembangunan ruko se-
prima,” kata Irwansyah. Sementara, Kordinator Tim Sosialisasi Penyesuaian tarif PDAM Tirta Kualo Dedi Adrian juga mengatakan, penyesuaian tarifinibukanmenjaminmeningkatnya kualitas dan distribusi air bersih. “KapasitasWTPIdanIIhanya 205 liter perdetik dengan jumlah pelanggan mencapai 17 ribu, padahal idealnya 1 liter perdetik itu melayani 70 pelanggan. Jadi, dengan adanya penyesuaian tarif ini, mudah-mudah Pemerintah Pusat mengabulkan bantuan pembangunan WTP III dan IV, dan permohonannya sudah kita usulkan. Jika itu terealisasi, distribusiairtidakakanterkendala lagi,” kata Dedi. (a37)
BKD Labuhanbatu ‘Rekreasi’ Saat Jam Dinas RANTAUPRAPAT(Waspada): Kinerja beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Labuhanbatu rekreasi sekaligus berdendang ria di kolam pemancingan dan pemandian BanyuWangi (BW), Kelurahan Aek Paing, Kecamatan Rantau Utara, Rabu (6/1) siang. Seperti amatan Waspada siang itu, terlihat puluhan staf Kantor/SKPD Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Labuhanbatu dan juga terlihat Nasrullah selaku Kepala SKPD berada di lokasi pemandian tersebut. Sementara, beberapa stafnya bernyanyi di panggung gembira yang memang disediakan pihak pengusaha lengkap dengan keyboardnya. Saat ber-
nyanyi, juga terlihat pegawai BKD menari-nari. Informasi diperoleh Waspada menyebutkan, acara rekreasi dimulai sekira pukul 11:35 hingga 14:10 tersebut guna memeriahkan salah seorang pegawai yang baru saja menerima gaji pertama. “Katanya ada pegawai yang menerima gaji pertama, makanyadirayakandisini,” ujar seorang pengunjung lain. Kemeriahan pegawai dari kalangan BKD Pemkab Labuhanbatu itu tidak kalah meriahnya dengan puluhan pelajar SMA salah satu sekolah yang ada di Rantauprapat. Pelajar itu bermain air dan berenang di kolam. Hiruk-pikuk teriakan pegawai wanita menjadi perhatian pengunjung lain.
Labura Strategis Jadi Kota Perdagangan Dan Industri HAMPIR satu tahun Drs H Daudsyah, MM dilantik Menteri Dalam Negeri menjadi Pj Bupati Labuhanbatu Utara, di mana pelantikannya dilaksanakan di Jakarta, 15 Januari 2009. Meski masih ada beberapa hal yang belum bisa dicapai dari kepemimpinannya, namun lebih banyak lagi kemajuan yang dicapai daerah hasil pemekaran Kabupaten Labuhanbatu sesuai UU No. 23 Tahun 2008.
Oleh sebab itu, Sibarani mendesak agar penyesuaian tarif ditunda sampai distribusi dan kualitas air diperbaiki. “ Bukan masyarakat tidak mampu membayarnya, tapi tolonglah pelayananditingkatkan,baikdistribusi maupun kualitas airnya,” imbau Sibarani. Sebelumnya, Staf Ahli PDAM Tirtanadi Medan yang juga konsultan penyesuaian tarif dasar PDAMTirta Kualo, Drs Irwansyah menyatakan, penyesuaian tarif dasar belum menjamin peningkatan kualitas dan distribusi air bersih kepada para pelanggan. “ Kenaikan tarif dasar ini tidak serta merta meningkatkan kualitas dan distribusi air kepada para pelanggan, tapi merupakan langkah awal menuju pelayanan
Waspada/Indra Sima
BERDIALOG: Pj Bupati Labura Drs Daudsyah, MM didampingi istri berdialog dengan masyarakat saat melakukan kunjungan kerja di Kec. Kualuh Leidong beberapa waktu lalu. bagai tempat usaha dan bertambah banyaknya jumlah kenderaan sepeda motor dan mobil milik warga. Labuhanbatu Utara yang memiliki luas wilayah sekitar 3.570,982 km2, memiliki letak geografis strategis di mana sebelah utara berbatasan dengan Kab. Asahan dan Selat Malaka, sebelah Timur berbatasan dengan Kab. Labuhanbatu, sebelah Selatan berbatasan dengan Kab. Labuhanbatu dan Padanglawas Utara dan sebelah Barat berbatasan dengan Kab. Taput danTobasa. Dengan luas wilayah dan letak strategis itu, sangat memungkinkan Kabupaten Labura menjadi kota perdagangan dan industri, selain sebagai daerah perkebunan dan pertanian. Hal ini sejak jauh hari sudah dilirik Daudysah, yang bertahun-tahun pernah bertugas di wilayah Labura sebagai Camat Merbau, dan rutin berkunjung ke daerah-daerah sehingga Daudsyah mengalokasikan anggaran sebesar Rp5,4 miliar
untuk membangun dan meningkatkan sarana jalan dan jembatan, agar akses menuju Kec. Kualuh Leidong yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka dapat ditembus. Selain itu, karena keinginan keras membuka keterisoliran daerah pantai, Pemkab Labura juga berhasil ’melobi’ Pemprovsu dan menjadikan jalan sepanjang 72,6 km mulai Kec. Kualuh Leidong menuju Simpang Pancasila, seterusnya ke Kuala Bangka dilanjutkan ke Kampung Mesjid dan Sidomakmur menjadi jalan provinsi. Itu artinya, guna membangun daerah pantai yang memerlukan biaya besar, Pemkab Labura berhasil meyakinkan dan menggandeng Pemprovsu untuk melakukan pembangunan dan Pemprovsu juga sudah berhitung, ada emas yang terpendam di wilayah Labura, yakni di Kualuh Leidong dan Kualuhhilir, di mana sangat memungkinkan dibangunnya pelabuhan bertaraf internasional. Indra Sima
Namun, kemeriahan itu terhenti saat Waspada sampai ke lokasi. Belum lagi sempat mencari lokasi tempat duduk dan mengabadikan acara seremonial itu, rombongan pegawai BKD Pemkab Labuhanbatu, serta Nasrullah dan Abdi Yoso langsung bergegas dan beranjak meninggalkan lokasi, serta menyerahkan mikropon kepada kru keyboard. Pemandangan siang itu menjadi buah bibir kalangan pengunjung, terlebih anak pelajar SMA. Mereka menilai, tidak wajar jika generasi muda tidak lagi menghargai waktu. “Pejabat kita saja begitu bang, ya wajar kalau kami juga ikutikutan. Bagaimana kami mau bagus, kalau aparat pemerintah saja main-main saat jam kerja,” ucap salah seorang pengunjung. Kepala BKD Pemkab Labuhanbatu Nasrullah saat dikonfirmasi, terkait kehadirannya serta sebagian besar stafnya di pemandian tersebut, baik melalui panggilan telepon dan juga pesan singkat, hingga kini
belum menanggapinya. DPRD L. Batu Gerah Banyaknya permasalahan di Pemkab Labuhanbatu membuat gerah anggota DPRD. Salah satu, terkait pemecatan belasan PNS yang telah dikeluarkan SKnya, serta buruknya pelayanan di RSUD Rantauprapat terhadap pasien. Akibatnya, Setdakab H. Hasban Ritonga, Kepala BKD dan Direktur Badan Pengelola RSUD Rantauprapat dr. Rusman Lubis telah dipanggil DPRD. Hal itu juga sekaitan dengan isu yang berkembang, bakal adanya pemecatan kembali PNS, yakni sekitar 150, karena diduga memanipulasi data. “Kita melihat ada beberapa permasalahan urgen yang harus ditangani. Jika tidak ada halangan, Selasa depan kita akan ke Jakarta terkait PNS yang dipecat. Parahnya, BKD masih sempatsempatnya bersenang-senang di atas penderitaan orang lain,” kata Ketua Komisi D DPRD L. Batu Ali Akbar Hasibuan, SE.(c01)
LIMAPULUH (Waspada): Kepala Desa Perupuk, Kec. Limapuluh, Kab. Batubara Zulkarnain, Rabu (6/1) menegaskan, dia sedang mempertimbangkan pengajuan secara hukum atas berita fitnah yang menuduhnya menjual tanah dan laut. “Saya difitnah menjual tanah termasuk laut. Tudingan itu tidak benar dan akan mempertimbangkan untuk membawanya ke jalur hukum,” sebutnya menanggapi lansiran berita fitnah tersebut. Menurut Zulkarnain lagi, dia tidak ada memiliki tanah apa lagi menjual tanah pinggir laut. Sebagai kepala desa memang sulit menolak permintaan warga hendak menjual/ganti rugi tanah yang mempunyai surat kepemilikan tanah dikeluarkan 50 tahun silam. Waktu itu, katanya, lahan warga masih di kampung/di daratan, namun saat ini berubah akibat abrasi laut. Seperti Jasmani, 70, salah seorang warga Perupuk belum lama ini datang minta buatkan surat memindah hak menguasai tanah di Dusun I kepada keluarganya Jon berdasarkan surat kepemilikan dikeluarkan Kepala Desa Perupuk Syakroni 29 -6 -1960 “Warga memiliki surat tanah, apakah bisa ditolak. Dalam surat ganti rugi secara kekeluargaan itu hanya dibayar Rp1,25 juta/hektare sedangkan pasaran harga tanah puluhan juta/hektar,” jelas Zulkarnain. Dalam hal ini, dia sangat menyesalkan adanya orang menebar fitnah dengan menudingnya menjual tanah pinggir laut. Diakui harga tanah pinggir jalan di desanya saat ini melonjak 5 sampai 7 kali lipat. Kalau dulu Rp5 juta serante tak laku untuk dijual, tetapi sekarang harga tanah Rp25 sampai Rp.30 juta/ rante cepat lakunya. Pemkab Batubara merencanakan pusat pemerintahan dengan membangun perkantoran di Desa Perupuk dan Gambuslaut.(a30)
Disperin, Disdik, Bapeda Dan Dekranasda Harus Satukan Visi AEKKANOPAN(Waspada):DinasPerindustrian,DinasPendidikan dan Bapeda serta Dewan Kerajinan Nasional Daerah Labura diharapkan bisa menyatukan visi, misi dan mensinkronkan kegiatan pelatihan keterampilan kepada masyarakat. “Jika setahun dilakukan pelatihan sebanyak empat kali dan diikuti 100 peserta maka dalam setahun itu 400 warga memiliki keterampilan. Jika satu periode kepemimpinan kepala daerah maka 2000 warga memiliki keterampilan,” kata Pj Bupati Labura Drs. H.Daudsyah, MM saat membuka pelatihan perajin penjahit bordir, memasak kue dan manisan, Rabu (6/1) di Hotel Anugrah, Aekkanopan yang diikuti 40 peserta wanita se- Kabupaten Labura. Menurutnya, wanita saat ini harus bisa menjadi motor penggerak ekonomi keluarga dan tidak hanya terfokus mengurusi anak, memasak dan melayani suami. “Tugas pokok sebagai istri memang suatu keharusan, namun di tengah kesibukan mengurusi rumah tangga jika istri memiliki ketrampilan membuka home industri maka pendapatan keluarga akan bertambah,” ujarnya. Untuk itulah Daudsyah berpesan kepada peserta pelatihan agar benar-benar serius mengikuti pelatihan dan dapat menerapkan hasil pelatihan ini supaya bisa menambah penghasilan keluarga. “Kepada birokrat saya harapkan agar bisa membuat program pelatihan seperti ini yang pro rakyat agar taraf perekonomian masyarakat bisa meningkat sehingga kesejahteraan masyarakat bisa diwujudkan,” kata Daudsyah. Sementara, Ketua Dekranasda Labura Hj. Ery Huriyati Daudsyah mengungkapkan, pelatihan diikuti 40 peserta selama empat hari dengan tujuan agar para wanita di Kab. Labura bisa memiliki keterampilan sehingga menambah penghasilan keluarga. (a29)
Aceh
20
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Selama 2009, Ratusan Kasus Narkoba Diungkap
92,45 Ha Sawah Cetak Baru BIREUEN (Waspada): Warga Bireuen sudah semai benih di area sawah cetak baru seluas 92,45 hektar yang tersebar di empat kecamatan dalam Kabupaten Bireuen yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2009. Demikian Ir. Azmi Abdulah, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikutura Kabupaten Bireuen kepada Waspada, Kamis (7/1) di kantornya. “Perkembangan terakhir lahan sawah cetak baru yang merupakan program 2009 lalu, kini sudah mulai dilakukan penyemaian benih oleh petani, enam hektar yang sudah bisa tanam,” terangnya. Sementara kata Azmi, program serupa juga akan dilakukan pada tahun 2011 di beberapa kecamatan. “Untuk melanjutkan program ini, kami sedang menunggu hasil Surve Investigasi Desain (SID), dan diharapakan pada tahun ini (2010-red) hasil SID selesai dibuat,” harap Azmi.(cih)
Karyawan BPKS Dipolisikan SABANG (Waspada): Sebagai imbas dari kebijakan Kepala Satuan Pengendalian Internal (SPI) BPKS, M. Paisal,SE untuk menertibkan aset-aset BPKS, disinyalir sejumlah karyawan BPKS terpaksa harus dipolisikan karena belum mengembalikan barang inventaris. Kepala Satuan Pengendalian Internal (SPI) BPKS, M. Paisal, SE ketika dikonfirmasi Waspada, Rabu (6/1) siang membenarkan sinyalemen itu. Menurut dia, pihanya sudah memberikan tenggang waktu kepada karyawan BPKS mengembalikan aset atau barang inventaris untuk didata. Tapi masih ada juga yang tidak mengindahkan instruksi tersebut. “Padahal tugas kita hanya mendata ulang barangbarang inventaris selanjutnya akan diserahkan kembali kepada mereka yang memang berhak dan ada kaitannya dengan tugas yang diembannya,” sebut Paisal. Namun kebijakan yang dilakukan ditafsir berbedabeda bahkan sudah ada yang membuat kelompok-kelompok untuk menggalang kekuatan dan menentang kebijakan yang diambil kepala SPI BPKS. Sebelum melapor ke Kasat Reskrim Polres Sabang untuk membantu tugasnya mengusut barang inventaris BPKS, Paisal sudah menyampaikan hal itu kepada Kepala BPKS Ir. T. Syaiful Achmad. Kepala Bagian Humas dan Lingkungan Hidup BPKS T. Rizal ketika dikonfirmasi Rabu (6/1) membenarkan terjadi konflik internal di lingkungan BPKS, namun sudah diselesaikan secara kekeluargaan dan dianggap sudah selesai.(b29)
Hari Jadi Al Muslim Diisi Berbagai Kegiatan PEUSANGAN (Waspada): Peringatan hari jadi (Dies Natalis) ke-7 Unirversitas Al Muslim Peusangan, Bireuen akan diperingati dengan berbagai kegiatan. Rektor Universitas Al Muslim Drs H Amiruddio Idris, SE MSi melalui Ka Biro Akademik selaku Sekretaris Pelaksana Kegiatan Hari Jadi Universitas Al Muslim Taufik ST MT kepada Waspada Kamis (7/1) menjelaskan, peringatan itu dirangkai kegiatan seminar, pameran kreativitas mahasiswa di kampus dan perlombaan beberapa cabang olah raga sepakbola pakai kain sarung, voli, tarik tambng dan jalan santai 10 K diikuti mahasiswa, karyawan dan civitas akademika, Minggu (10/1). Selain itu dilaksanakan sosialisasi bahaya narkoba bagi para mahasiswa lomba busana muslim. Dikatakan, peringatan hari jadi ke-7 Universitas A Muslim tanggal 16 Januari 2010 dan seminar akan berlangsung (20/1). Pemakalah masing-masing Prof DR Zainuddin M Pd Koortdinator Koperti Wilayah I Sumut/Aceh, Prof DR Mardiyanti MSi Rektor Universitas Guna Dharma Jakarta, Rektor Unimed Medan, Rektor Universitas Tri Sakti Jakarta dan Rektor Universitas Negeri Jakarta. (b16)
Building Islamic Development Bireuen Terbengkalai BIREUEN (Waspada): Hingga memasuki tahun 2010 pembangunan gedung Building Islamic Development Kabupupaten Bireuen yang terletak di jalan negara Banda Aceh-Medan, tepatnya di Desa Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, masih terus dibiarkan terbengkalai. Akibat tidak adanya kejelasan, kelanjutan pembangunan gedung yang bersumber dana dari dana otonomi khusus (otsus) Provinsi tahun 2008 itu, kini kondisinya telah ditumbuhi semak belukar. Drs. Umar Budiman kepala Dinas Syariat Islam Bireuen saat ditemui Waspada di ruangan kerjanya, Kamis (7/ 1) mengatakan, kelanjutan pembangunan gedung tersebut tidak ada kaitannya dengan instansinya. “Lanjut apa tidaknya pembangunan gedung itu, tidak ada hubungan dengan kami, kami hanya menyediakan tempat dan lokasi, masalah pembangunan, lelang dan sebagainya itu urusan pihak provinsi,” terangnya. Dirincikan Usman, dana untuk pembangunan gedung Building Islamic Development berasal dari dana otsus tahun 2008, seluruhnya senilai Rp9 miliar. Tahap pertama pagunya senilai Rp4 miliar, tahap kedua Rp3 miliar, sedangkan tahap ketiga 2010 ini masih dalam proses. “Dana pada tahap kedua dengan pagu senilai Rp3 miliar tahun 2009 hingga kini dana itu entah kemana, padahal sudah pernah kami tanyakan kepada pihak terkait,” terangnya. Menurut Umar, bila provinsi tidak juga memberikan kejelasan terkait kelanjutan pembangunan gedung Building Islamic Development itu, ”sebaiknya kita ambil beco kita rubuhkan dan besi-besinya jual saja ke brokbrok (penadah barang bekas-red),” kesal Usman.(cih)
Usaha Hotel Lido Graha Ganti Managemen ACEH UTARA (Waspada): Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Samudera Plaza Int.Hotel Lhokseumawe, Selasa (5/1), tegang. Direktur utama (Dirut) lama, Nurdin Ismail alias Ayah Din terlibat perdebatan sengit dengan manajemen Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perusahaan Daerah (PD) Bina Usaha, Aceh Utara, terkait proyek renovasi hotel tersebut, tahun 2009. Sumber layak dipercaya Waspada menyebutkan, Rp4,3 miliar lebih penyertaan modal Pemkab Aceh Utara, dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Utara, Tahun Anggaran (TA) 2009, ditempatkan pada PD Bina Usaha belum dicair seluruhnya, sehingga Dirut lama sampai saat ini masih dililit utang. Ada beberapa paket proyek renovasi usaha perhotelan Pemkab Aceh Utara, atau hotel Lido Graha ini sudah selesai dikerjakan. Dari nilai proyek itu, Rp1 miliar lebih, hanya baru dibayar senilai Rp700 juta lebih kepada para rekanan. Pembahasan rapat RUPS yang kurang mengakomodir masalah-masalah, membuat Dirut lama naik darah. Kendati rapat itu akhirnya terkendali, setelah forum RUPS dapat mengiliminir persoalan.“Saya naik darah, ketika berkembang argumen utang itu mau dilimpahkan atas nama pribadi saya,” sebut ayah Din kepada Waspada, Rabu (6/1). Akhirnya kesimpulan rapat RUPS memberhentikan seluruh komisaris dan para direktur, diganti wajah-wajah baru. “Kecuali Drs H Gjakfar M Adam, mantan Dirut PD Bina Usaha (produk) lama yang masih bertahan di managemen usaha perhotelan ini,” sebut mantan Dirut lama.(b10)
Waspada/M Jakfar Achmad
LEPASKAN PNS PENSIUN: Walikota Lhokseumawe, Munir Usman (kanan), melepaskan PNS yang menjalani pensiun dalam suatu pertemuan silaturrahmi di aula Setdako, Jl Merdeka Lhokseumawe, Kamis (7/1).
Uang Hasil Korupsi Harus Dikembalikan KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): ‘Untuk apa para pejabat melakukan korupsi, justru uang hasil korupsi itu harus dikembalikan,’ ingat Walikota Lhokseumawe, Munir Usman pada acara pelepasan 35 personil pensiunan PNS, Kamis (7/1). Munir Usman mengucapkan itu, menjawab pesan-pesan terakhir Drs M Nasir Aly yang berbicara mewakili Pegawai Negeri Sipil (PNS) pensiun sebelumnya. “Kami pesan kepada pejabat dan PNS yang masih aktif agar jangan korup, bekerja secara baik dan memperkecil jumlah kaum duafa.” 35 PNS yang menjalani pensiun di Pemko Lhokseumawe, kali ini sudah mencapai garis finish. Artinya sudah selamat dari incaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Apakah kami benar tidak pernah berbuat kesalahan, atau luput dari mata KPK,” sebut Nasir Aly yang disambut tawa hadirin. “Anda-anda yang belum pensiun tentunya belum tentu selamat dari sandungan kasus, sehingga dalam hal ini perlu meniru PNS yang sudah menjalani pensiun. “Contohlah kami yang sudah berlayar di PNS ini sampai ke batas,”
ujarnya. Pesan Nasir Aly, didukung Munir Usman (Walikota Lhokseumawe). “Para pejabat/PNS yang masih aktif, hati-hati jangan sampai tersandung kasus korupsi. Pepatah Aceh mengatakan, siapa yang ingat akan selamat,” tandasnya. Walikota Lhokseumawe mengingatkan seluruh personelnya agar dalam bekerja dapat mengintegrasikan pikiran dan hati. “Otak acap berpikir olah sana-olah sini (osana-osani), namun hati (iman) sebagai pengontrol, sehingga kita tidak terjebak berselera mengaut hak orang lain.” Lagi pula, kata dia, buat apa mengolah uang yang bukan hak kita, sebab pada wujudnya uang hak orang lain itu pada saat tertentu harus dikembalikan. “Kalau tidak terpantau KPK dan hasil korupsi itu dirampas oleh negara, di akherat nanti harus kita kembalikan dengan kompensasi amal atau menebus kesalahan itu dengan api neraka,” kata Munir Usman. “Hati saya acap menjerit ketika mendengar atau melihat, ada oknum PNS di Pemko ini yang tersandung kasus korupsi. Ke depan saya harapkan seluruh pimpinan unit kerja dapat meningkatkan pengawasan melekat
terhadap PNS binaannya, dengan cara pimpinan unit kerja itu sendiri mengawal dirinya sendiri,” ingatnya. Penggembosan tenaga honorer pada unit-unit kerja tertentu di jajaran birokrat Pemko Lhokseumawe, menurut Munir Usman itu, juga sebagai indikasi mengeruk uang rakyat secara sehat. “Ada pimpinan unit kerja di Pemko ini yang secara diam-diam menampung family-familinya, tanpa sepengetahuan atasan, sehingga sekarang tenaga honorer di Pemko ini sudah membludak.” Tak kurang, kata dia, untuk tenaga honorer sekarang terkuras Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK), mencapai Rp 33 miliar tiap tahun. “Unit kerja yang membutuhkan tenaga empat orang diisi 10 orang, dengan demikian fenomena yang terlihat sehari-hari, empat orang bekerja, enam orang ngerumpi,” ungkapnya. “Pada kesempatan ini saya ingatkan, jangan ada lagi para pejabat menampung tenaga honorer dari pintu belakang. Kalau memang perlu tenaga tambahan minta melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Jangan setelah ditampung berbulan-bulan, lalu diminta legalitas BKD,” demikian Walikota Lhokseumawe.(b10)
Bantuan Jerman Ditelantarkan
Balita Imunisasi Di Pos Jaga SIMPANG KERAMAT, Aceh Utara (Waspada): Said Auli, Geusyik Desa Simpang Jambu KM 8, Kecamatan Simpang Keramat, Aceh Utara, Rabu (6/1) mengatakan, para balita di desanya terpaksa diimunisasi di pos jaga. Padahal, di desa itu telah dibangun satu unit Pustu bantuan Jerman. Namun, Pustu itu telah ditelantarkan sejak satu tahun lalu. Kondisi Pustu telah ditumbuhi pohon-pohon liar yang tingginya telah mencapai 1,5 meter. Jumlah warga yang bergantung pada Pustu itu mencapai 2.500 orang dari tiga desa yakni KM 6, KM 8, dan Desa Alue Rambe. ”Kalau ke Puskesmas, jaraknya sekitar 9 Km. Itu pun belum tentu ada perawatnya. Seperti kemarin, ada warga kami kecelakaan pada malam hari. Saat kami bawa ke Puskesmas, jangankan dokter, perawatnya saja tidak ada. Bahkan mobil ambulance tidak ada di tempat. Kondisi ini membuat kami kecewa,” sebut Said Auli. Karena pentingnya kesehatan, warga di sana rela mewakafkan satu petak tanah
untuk pemerintah guna dibangun satu unit Pustu. Dan kini, Pustu tersebut telah rampung, namun tidak digunakan dan telah terlantar sejak setahun lalu. ”Karena tidak ada Pustu, anakanak kami terpaksa imunisasi di pos jaga. Di pos jaga mereka ditimbang dan disuntik. Para petugas ada di daerah kami. Tapi mereka hanya pada siang hari. Malam harinya mereka pulang. Kalau terjadi apa-apa pada malam hari bagaimana. Baru-baru ini ada lima warga yang meninggal, sebelum mendapat perawatan medis,” tutur Geusyik Desa Simpang Jambu. Cerita di atas dibenarkan Iskandar, Ketua Pemuda Desa Simpang Jambu. Kata dia, kalau pemerintah enggan memfungsikan Pustu di desanya, maka diminta untuk segera dirubuhkan agar lahannya dapat digunakan kebutuhan lain. ”Kami ikhlas menyerahkan tanah itu kepada Pemda, dengan maksud agar kami mudah
mendapatkan pelayanan medis. Tapi ternyata malah sebaliknya,” katanya. Sunarti, 48, salah seorang ibu rumahtangga mengatakan, yang paling mengkhawatirkan warga ketika ada ibuibu yang akan melahirkan [ada tengah malam. Pasalnya, sudah banyak ibuibu yang meninggal karena tidak ada bidan. Selama ini, untuk me-lahirkan, warga meminta jasa dukun. Sementara untuk keLhokseumawemembutuhkan waktu lama, jaraknya 20 Km. ”Di desa kita tidak ada angkutan umum. Kan gak mungkin ibu melahirkan harus dibawa dengan sepeda motor. Karena itu, Pemkab Aceh Utara harus segera mengaktifkan Pustu agar kami tidak khawatir lagi,” ucapnya. Pantauan Waspada, segala kebutuhan seperti ruang rawat, tempat tinggal, dan semua mobiler kantor telah disediakan donatur, tinggal hanya diaktifkan. Akibat belum dimanfaatkan, halaman, jendela, dan pintu mulai rusak.(cmun)
BIREUEN (Waspada): Tahun 2009 kasus narkotika di wilayah hukum Polres Bireuen meningkat tajam dibanding tahun sebelumnya. Kasus narkotika terutama ganja dan shabushabu mencapai 129 kasus di tahun 2009, sedangkan 2008 hanya 114 kasus, artinya terjadi peningkatan 13 persen. Demikian disebutkan Kapolres Bireuen AKBP T Saladin SH melalui Kasat Reskrim AKP Trisna Safari menjawab Waspada kemarin di Mapolres setempat. Menurut Trisna, peningkatan kasus narkoba itu karena pihaknya tidak memberi ruang gerak kepada pelaku atau pengedar barang haram di wilayah hukumnya dengan menggelar berbagai operasi dan razia, sehingga sebanyak itu berhasil diungkap selama 2009. Dikatakannya, selain kasus narkotika meningkat, kasus pidana umum juga. Selama 2008 kasus pidana umum mulai dari penganiayaan, perkelahian lainnya hanya 592
kasus, sedangkan 2009 788 kasus. Begitu juga kasus penipuan yang dilaporkan dan ditangani Polres Bireuen tahun ini tercatat 106 kasus, sementara tahun 2008 lalu hanya 79 kasus. Kasus kriminal lainnya yang cukup menonjol di Bireuen yaitu pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tahun 2008 hanya 60 kasus, pada tahun 2009 naik menjadi 92 kasus curanmor. “Kasus lainnya yang menonjol adalah pencurian sebanyak 75 kasus pada tahun 2009, sementara 2008 lalu hanya 54 kasus,” sebut Trisna Safari. Ditanya berapa kasus yang telah dilimpahkan dan berapa tersangkanya serta dimana barang buktinya sekarang ini, kata Trisna, dari 129 kasus narkotika yang berhasil diungkap, sebanyak 113 kasus sudah katagori P-21, sisanya dalam proses pemberkasan. Sedangkan barang bukti kata Trisna, setiap dilimpahkan kasus, pihaknya menyertakan barang bukti.(b03)
Mesum, Janda Dan Ayah Empat Anak Ruyoeh Dihamboe Warga BIREUEN (Waspada): Merasa desanya telah dinodai dengan perbuatan tercela, sejumlah warga Desa Cot Iboih, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, Selasa (5/1) menjelang tengah malam, seorang ayah empat anak runyoeh dihamboe (babak belur dihajar) mereka. Setelah kedapatan naik ke bulan dengan seorang janda dua anak di desanya. Informasi yang diperoleh Waspada kemarin, seorang ayah yang disebut-sebut telah memiliki empat anak yang runyoeh dihamboe warga Desa Cot Iboeh itu, berinisal Hus, 36, warga Kecamatan Kota Juang, dan janda dua anak Yus, 20, asal desa setempat. Keterangan lainnya, tersangka datang ke rumah teman wanitanya yang baru enam bulan meninggal suaminya itu, Selasa (5/1) sekira pukul 22.00 WIB bersama seorang anggota keluarga janda itu. Lalu anggota keluarga wanita itu pergi meninggalkan ayah empat anak yang dikabarkan telah beberapa bulan telah ditinggalkan istri karena sesuatu perkara bersama wanita berkulit agak gelap itu. Entah bagaimana setan membujuk dua insan yang berlainan jenis itu, sepakat berbuat mesum. Saat itu seorang anggota keluarga janda itu mengetahui yang sedang mereka kerjakan di dalam kamar.
Lalu, anggota keluarganya memberitahukan pada warga, kemudian menangkap Hus yang kabarnya berprofesi sebagi tukang kebun itu yang sempat bersembunyi di bawah tempat tidur. Warga tak mampu menahan emosinya. Akibatnya Hus dihadiahi bogem mentah mulai dari rumah janda itu hingga di meunasah. Setelah itu, warga memandikan keduanya di meunasah desa setempat. Lalu Yus dikembalikan, sedangkan Hus diikat di satu tiang meunasah dan pagi hari kemarin baru diberitahukan ke pihakWilayatul Hisbah (WH) kabupaten setempat. Lalu sekitar pukul 06.30 WIB keduanya digiring keWH. Akibat luka, Hus dilarikan ke RSUD Dr Fauziah. Kepala Satpol PP,WH dan Pemadam Kebakaran Bireuen, Jamaluddin, melalui Komandan WH Tgk Usman Kelana, membenarkan anggotanya telah menjemput pasangan tersebut. Sementara Yus, saat ditemui di Kantor WH mengakui dirinya telah dinodai Hus yang telah diketahui masih memiliki istri. “Saya sempat menolak, tapi dia (Hus-red), tak menghiraukannya dan malam itu juga kami melakukan dua kali,” katanya.(b03)
Pembebasan Tanah Lokasi PKS Langgar Aturan ACEH UTARA, (Waspada): Pembebasan tanah untuk lokasi Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Gampong (Desa) Blang Rubek, Kec Lhoksukon, Aceh Utara, terindikasi melanggar aturan. Tanah (kebun) masyarakat seluas 24 hektar lebih di desa itu, dibebaskan seputar November 2009 untuk kepentingan lokasi pembangunan PKS. Tanah itu dibeli oleh seseorang dalam satu hamparan, dengan pemiliknya puluhan orang. Kemudian, seluruh persil tanah itu dijual oleh perantara kepada Perusahaan Daerah (PD) Bina Usaha Aceh Utara. PD Bina Usaha mendapat penyertaan modal dari Pemkab Aceh Utara, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Utara, Tahun Anggaran (TA) 2009, senilai Rp7,6 miliar. Dana itu dimanfaatkan perusahaan plat merah ini untuk membebaskan tanah di Desa Blang Rubek, Lhoksukon, lewat perantara. Permasalahan muncul, akibat harga tanah bervariasi. Ada yang dibayar Rp5.000/meter, sementara ada yang dibayar Rp2.500/meter. Alasannya, para pemilik tanah sudah
ikhlas menjual tanah dengan kesepakatan harga demikian, walau terungkap nilai jual yang bervariasi. Terlepas dari alasan itu, ketua Ikatan Penasehat Hukum Indonesia (IPHI) Provinsi Aceh, Yusuf Ismail Pase, SH dalam wawancara khusus dengan Waspada, Rabu (6/1) di Lhokseumawe, menegaskan. “Itu melanggar aturan, karena pembebasan tanah untuk kepentingan Pemerintah harus melalui proses panitia Sembilan,” katanya. Hal itu, kata Yusuf Ismail Pase, diatur dalam UU tentang pembebasan tanah untuk kepentingan daerah dan peraturan Menteri agrarian (Menteri Pertanahan Nasional). “Tidak boleh proses ganti rugi itu secara peribadi, atau PD Bina Usaha langsung. Sebab, dana itu merupakan uang daerah (negara), sehingga prosesnya ada aturan-aturan yang harus dipedomani,” tegasnya. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kini masalah itu sudah menjadi kasus krusial di Aceh Utara. Sebagian masyarakat (pemilik tanah), memprotes agar harga tanah pada satu hamparan itu harus dibeli dengannilaihargajualyangsama.(b10)
Walikota Lhokseumawe
Pejabat Bicara Sangat Butuh Waspada 11 Januari 2010 Harian Umum Waspada menapaki usia ke-63. Alhamdulillah, pada kurun waktu setengah abad lebih ini, masih hadir mengunjungi khalayak pembaca dengan setia. “Setiap Waspada memperingati HUT, saya selalu beraksentuasi kepada dimensi waktu (‘ash) yang mengantarkan perubahan yang memang hidup ini adalah mata rantai perubahan. Ibarat tumbuh-tumbuhan, kemarin masih pucuk, hari ini sudah daun dan besok gugur ke bumi (mati). Tidak ada yang bertahan di alam fana ini, kecuali zat yang maha ‘Khabir’. Artinya yang Maha Waspada, yaitu Allah azza wajalla,” kata Walikota Lhokseumawe, Munir Usman (foto) dalam wawancara khusus menyambut Hari Jadi Waspada, Kamis (7/1). Jarang surat kabar yang mampu bertahan begitu lama dan beradaptasi dengan segala zaman, berikut menjalin perubahan perwajahan sesuai alur peningkatan teknologi. “Walaupun seperti saya bilang tadi tak ada yang abadi, tapi untuk berusaha agar sebuah perusahaan itu bertahan lama, Allah tidak melarangnya. Bahkan, memberi bantuanNya. Kalau Allah menghendaki, generasi pengelola Waspada boleh berganti, tapi Waspada terus menapaki menerobos segala zaman,” ujarnya. Munir Usman mengatakan, pendiri Waspada jeli. Alasannya, tercermin dari memilih nama Koran ‘Waspada’ itu sendiri. “Bagaimanapun kita cungkil balik
mengucapkannya, nama Waspada tidak akan lepas dari penggalan kalimat. Contohnya, waspadalah pejabat publik berbicara. Setiap pejabat mau bicara, sangat butuh waspada.” Semakin kalimat itu dizikirkan (diulang-ulang), secara psikologis nama Hr Waspada semakin dalam terekam dalam jiwa si pengucapnya. Dalam kondisi ekonomi yang sulit, kita harus waspada membelanjakan uang dan kalau mau membelanjakan uang itu, harus benar-benar waspada. “Artinya, penggunaan uang itu harus benar-benar efisien dan efektif, tidak menghambur-hamburkan pada kebutuhan yang tidak berkualitas,” sebut Munir Usman. Demikian juga terhadap pendirinya, almarhum H Mohammad Said – almarhumah Hj Ani Idrus itu orang spiritualitas, tercermin dari penamaan koran ini dengan Waspada (Khabir). Ada beberapa unsur asmaul husna yang melekat pada surat kabar ini, seperti pada mottonya ‘Demi Kebenaran dan Keadilan’ yang artinya kebenaran itu adalah Al-Haqqu dan keadilan itu, makna dari asmaul husna Al-‘Adlu. “Ini bukan suatu kebetulan,” ujarnya. Untuk membuktikan itu bukan suatu kebetulan, Munir Usman mengakui Waspada sekarang sudah menjiwai asmaul husna-asmaul husna yang lain, seperti A-Mutakabbir (me-
miliki kebesaran), sehingga sekarang Waspada sudah memiliki kebesaran itu. Berikutnya Al-Fatah (membuka), yaitu media yang membuka masalahmasalah nasional dan internasional. Selanjutnya Al-Qabith (mengendali), Alhamdulillah sampai saat ini generasi penerus Waspada, masih mampu mengendalikan manajemen dan menguasai pasar di blantika pers nasional. Mengendalikan keseimbangan berita, tidak ada pihak yang dirugikan. Dermawan (Al-Barru), juga ada dalam batang tubuh Waspada, ditandai dengan membentuk Lembaga Amal, Zakat dan Sadaqah (LAZS) Waspada yang telah lama dirasakan manfaat positif oleh masyarakat. “Terlalu banyak untuk disebutkan satu per satu, karena itu seiring Hari Jadinya ini ke 63 harapan saya agar generasi Waspada jangan lupa kepada nilai-nilai inti (core values) yang telah dihujamkan oleh H Mohammad Said dan Hj Ani Idrus ke jantung hati usaha pers Hr Waspada ini,” pesan Munir Usman. Sebagai pejabat di salah satu daerah (kota) di Provinsi Aceh, ia (Munir Usman) mengakui tertarik dengan grafitasi Waspada. “Alhamdulillah peredaran Waspada di Lhokseumawe sekarang sangat cepat, sehingga saya sempat membaca Waspada sebelum berangkat ke kantor,” katanya. Munir Usman mengharapkan
Waspada dapat meningkatkan beritaberita kritik, koreksi yang bersifat korektif dan konstruktif untuk Pemerintahan kota (Pemko) Lhokseumawe. “Jangankan koran yang memang fungsinya mengkritik, saya juga setiap berpidato selalu mengkritik diri saya sendiri dan para pejabat di kota ini, dalam rangka memotivasinya untuk lebih mengutamakan kepentingan umum, dari pada kepentingan pribadi dan golongan. Baru-baru ini saya ingatkan pejabat, mulai dari satuan kerja perangkat kota (SKPK), sampai camat dan keuchik/ kepala desa (Kades) jangan tidur siang dan olah sana-olah sini (osana-osani), sehingga sangat berterima kasih terhadap Hr Waspada yang mau mengutipnya,” papar Munir Usman. “Banyak persoalan dalam masyarakat yang saya ketahui lewat pemberitaan Waspada, termasuk media lainnya. Dengan informasi itu saya menjadi asumsi dalam menetapkan suatu kebijakan umum yang kebijakan itu saya paparkan kembali, lalu dikutip oleh media dan disajikan dalam bentuk format berita menarik dan bagus serta berkualitas,” beber Munir Usman. Berita menarik, bagus dan berkualitas menurut Walikota Lhokseumawe, bukan berita seremonial yang kaku dan monoton. Tapi, seremonia yang dinews-kan sesuai fenomena berkembang dalam masyarakat. Misalnya
dalam pembahasan anggaran kota Lhokseumawe, sejak dini media perlu menyorot kalau volume anggaran rutin lebih besar dari anggaran proyek kepentingan masyarakat. “Saya selalu menyuarakan ini, tidak ada gunanya saya sebagai Walikota di Lhokseumawe, kalau anggaran opera-sional Pemerintahan lebih besar dari anggaran pembangunan untuk kepentingan masyarakat banyak,” sebut Munir Usman. M Jakfar Achmad
Aceh
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Meningkatkan Pelayanan Publik 1 PNS Berurusan Dengan 26 Warga BLANGKEJEREN (Waspada): Untuk meningkatkan pelayanan terhadap publik, seorang pegawai negeri sipil (PNS) harus mampu melayani 26 warga setiap hari jika melihat dari 80 ribu jumlah penduduk Gayo Lues. Demikian dikatakan Bupati Gayo Lues, H. Ibnu Hasim, dalam pemutasian 32 eselon II, III dan IV di pendopo bupati, Selasa sore (5/1). “Jika kita mampu melakukan hal itu, berarti prestasi PNS akan semakin baik dan visi, misi daerah akan terwujud. Soalnya ujung tombak maju mundurnya daerah ini ada di pundak kita,” katanya. Di samping itu bupati mengatakan, guna memberi contoh yang baik terhadap warga hendaknya disiplin diutamakan para PNS. “Jangan ada PNS yang bermain-main dalam menjalankan tugas. Termasuk banyak duduk di kantin perkantoran saat jam kerja,” tegasnya. Diharapkan, kendati APBD tahun ini mengalami penurunan hingga senilai Rp90 miliar, hendaknya tidak menurunkan kinerja mereka. “Penurunan APBD saya rasa bukan ukuran kita menunjukkan kinerja. Karena dengan kondisi apa pun, kita harus tetap tegar,” kata bupati.(cb01)
Tiga Satpam Dapat Penghargaan, Empat Perwira Dan Bintara Polres Naik Pangkat KUTACANE (Waspada): Kapolres AKBP Drs. Arsyad memberi penghargaan kepada tiga anggota Satuan Pengaman (Satpam) terbaik, usai peringatan HUT Satpam ke-29 di halaman Mapolres, Selasa (5/1). Ketiga Satuan yang mendapat penghargaan diserahkan Kapolres,Wabup H. Syamsul Bahri dan Ketua DPRK HM. Salim Fakhri, SE, MM yaitu Erwadi Satpam di BRI Cabang Kutacane, Andi Syahputra (Kantor Setdakab Agara) dan M. Arifin yang bertugas di RSU Sahuddin Kutacane. Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dalam amanat tertulis dibacakan Kapolres mengatakan, berdasarkan UU No. 2 tahun 2002, Polri bertanggungjawab memberi petunjuk, mendidik dan melatih aparat kepolisian khusus dan petugas PAM Swakarsa dalam bidang teknis kepolisian. Empat Perwira yang naik pangkat dari Ipda menjadi Iptu yakni Kasat Reskrim Iptu Goy Haryono Sutanto, Kapolsek Badar Iptu Bagus Panuntun, Kanit Pelayanan Pengaduan dan Penegakan Disiplin (P3D) Iptu S. Hutahayan dan Kapolsek Darul Hasanah Iptu Awaluddin, sedangkan delapan puluh delapan personil yang naik pangkat berasal dari Bintara.(b27)
Koperasi Dan UKM Penggerak Perekonomian LANGSA (Waspada): Koperasi serta Usaha Kecil Menegah (UKM) merupakan salah satu roda pengerak perekonomian sebuah daerah, sehingga pembangunan kedua sektor ini perlu perhatian serius. Demikian dikatakanWalikota Langsa, Drs. Zulkifli Zainon pada penyerahan dana bantuan perkuatan permodalan bagi koperasi bersumber dari dana Otsus dan Migas tahun 2009, di Kantor Diskoperindag, Selasa (5/1). Dia mengatakan, guna mengoptimalkan program pembangunan berbasis koperasi dan UKM tersebut diperlukan berbagai upaya yang dapat mendorong percepatan program dan kegiatan dengan kreatifitas dan inovasi yang maksimal dari seluruh pihak. Sehingga program dan kegiatan tersebut mampu di akomodir dan mendapat dukungan dari pihak instansi terkait lainnya. Menurutnya, dengan bantuan perkuatan permodalan ini, diharapkan mampu membuka peluang bagi para pengurus koperasi dan pengawas koperasi untuk mampu berkiprah dan mengembangkan potensi diri alam upaya memajukann koperasi yang sedang dikelolanya. Sehingga pada gilirannya akan mampu meningkatkan perekonomian secara bertahap serta mampu memberikan kontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Langsa. Walikota mengigatkan dana tersebut merupakan dana bergulir yangharusdikembalikananggotakepadakoperasidanuntukdigulirkan selanjutnya. Sehingga mekanisme pelaksanaan penyaluran dan penggunannya benar-benar dapat dipertanggungjawabkan.(b25)
Awal 2010 Nelayan Pulau Banyak Ekspor Ikan Ke Hongkong SINGKIL (Waspada): Memasuki awal 2010 nelayan Kecamatan Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil melakukan ekspor perdana ikan ke Hongkong dan China. Acara pelepasan di pelabuhan Pulau Banyak Rabu (5/1), disaksikan Asisten II Setdakab Aceh Singkil Ir. Asmardin, MM, Kadis Kelautan Dan Perikanan Drs. Syaiful Umar, Kepala Pelabuhan Singkil Slamet Riyadi, Ketua HNSI Ust. H. Rosman Hasmy, Camat Pulau Banyak Syafnil dan H. Rustam Efendy Hasy tokoh masyarakat Aceh Singkil serta Azman Azis staf DPKKD Aceh Singkil. “Dua ton ikan Karapu dan Janang kita kirim ke Hongkong dan Cina,” ujar H. Rosman Hasmy melalui ponselnya. Ikan yang merupakan hasil budidaya kerambah yang dilakukan nelayan di Pulau Banyak diangkut melalui kapal motor Ceng Waiming berbobot 304 GT. Rosman menambahkan, dengan dilakukannya ekspor perdana, bukti Aceh Singkil memiliki potensi yang cukup besar bidang kelautan dan perikanan. Untuk itu mantan anggota DPRk Aceh Selatan dan Aceh Singkil itu minta pemerintah dan DPRK lebih memperhatikan nasib nelayan dengan memberi porsi anggaran lebih besar untuk meningkatkan potensi sumber daya alam kelautan dan perikanan.(cb02)
Hari Gerak PKK Tanam Seribu Pohon SINGKIL (Waspada): Dalam memperingati hari gerak PKK ke- 37 tingkat Kabupaten Aceh Singkil dipusatkan di lokasi wisata Aceh singkil Pantai Gosong Kecamatan Singkil Utara, Minggu (3/1), sedikitnya 1000 pohon cemara ditanam. Penanaman pohon dilakukan Bupati Aceh Singkil H. Makmursyah Putra, Wakil Bupati H. Khazali, Dandim 0109/Singkil Letkol Inf. Riswanto, Ketua MPU H. Rasyiduddin, SH, Ketua Mahkamah Syariyah Drs. Khairil Jamal Ketua PKK Hj. Sriaton Manik, S.Pd dan Ketua Persit Kartika Candra Kirana Dim 0109 Singkil. Ketua Panitia Hj. Sriaton Manik, S.Pd yang juga Ketua PKK Kabupaten Aceh Singkil, mengatakan, selain melakukan kegiatan penanaman 1000 pohon cemara, hari gerak PKK juga telah melaksanakan serangkaian kegiatan berupa pembinaan terhadap desa – binaan, Gammawar, GSI, P2WKSS dan BKB bekerjasama dengan BPP dan KS. Sementara Ketua Dewan Penyantun PKK H. Makmursyah Putra menyambut baik kegiatan penanaman 1000 pohon ini. Selain melakukan penanaman pohon dalam rangka hari gerak PKK kegiatan yang dihadiri seluruh kepala SKPD itu juga menetapkan peserta KB lestari 10 -15 tahun kepada pasangan Alfansuri dan Jaimar dari Kecamatan Singkil Utara, serta pasangan Sumardi dan Supini dari Kecamatan Gunung Meriah.(cb02)
Ratusan Tenaga Kontrak Terancam Pecat KUALASIMPANG (Waspada): Ratusan tenaga kontrak di berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Aceh Tamiang terancam dipecat, karena SK pengangkatannya disinyalir ilegal dan sarat dugaan KKN. Pengangkatannya tidak dilaporkan ke Komisi A DPRK Aceh Tamiang TA 2009. “Untuk sementara kami sudah memverifikasi ratusan tenaga kontrak di berbagai SKPD. Pengangkatan dan penerbitannya diduga ada ‘permainan’, sehingga tenaga bakti yang sudah lama bekerja tidak diusulkan diangkat sebagai tenaga kontrak. Sedangkan yang baru masuk kerja sebagai tenaga bakti malah diterbitkan SKnya karena ada dugaan KKN untuk memperkaya diri oknum –oknum pejabat yang mengurus SK pengangkatan tersebut,” ungkap anggota Komisi A, Lukmanul Hakim didampingi Sekretaris Komisi A, Jafar Ketong kepada Waspada di DPRK AcehTamiang, Rabu (6/1). Menurut Lukmanul Hakim, memang aneh, dalam pemba-
hasan anggaran 2009 tidak pernah disetujui Panitia anggaran DPRK Aceh Tamiang untuk menambah tenaga kontrak, selain SK Tenaga Kontrak Kebersihan, Tenaga Kontrak Penjaga Malam dan SK Tenaga Kontrak 500 Guru. “Tapi bisa bermunculan SK Tenaga Kontrak lain yang tidak ada anggarannya, dari mana SKPD memperoleh uang membayar gaji atau honor dan ini tak pernah dilaporkan ke DPRK. Maka sudah saatnya SKnya dibatalkan karena pengangkatannya dilakukan diam-diam dan sembunyi-sembunyi, serta berbau KKN,” tegasnya.
Dari hasil verifikasi dan rekapitulasi Komisi A, ternyata SK Tenaga Kontrak Kebersihan, Tenaga Kontrak Penjaga Malam dan Tenaga Kontrak 500 Guru benar-benar layak dan tidak perlu dibatalkan. Sedangkan SK Tenaga Kontrak lain perlu dibatalkan karena tidak pernah dikoordinasikan dengan DPRK, dan tidak ada anggarannya karena tidak pernah dilaporkan ke Badan Anggaran (Panitia Anggaran) DPRK Aceh Tamiang. Lukmanul Hakim menyatakan verifikasi dan rekapitulasi Komisi A terhadap SK tenaga kontrak di SKPD sebagai tindak lanjut hasil rapat konsultasi Ko-
Polisi Selidiki Laporan Dewan IDI (Waspada): Polisi masih menyelidiki kasus dua pimpinan DPRK Aceh Timur yang didugamengabaikansuratlimapartai politik (Parpol), untuk membentuk Fraksi Gabungan (FG). “Kita masih menyelidiki laporan itu. Tapi karena masih sekedar laporan dari beberapa anggota dewan, maka kita butuh waktu menyelidikinya lebih dalam,” kata Kapolres Aceh Timur, AKBP Drs. Ridwan Usman kepada Waspada, Kamis (7/1). Menurutnya, berdasarkan
laporan awal yang diterima, laporan terkait gugatan dua pimpinan dewan, Mirnawati, SH dari Partai Demokrat dan Tgk. Hasanuddin dari Partai Aceh (PA) masih dipelajari. “Kita masih menyelidiki laporan itu, dan jika hanya sebatas kesalahan administrasi maka lebih baik diselesaikan di tingkat internal dewan sendiri. Namun jika berat ke hukum baru akan kita proses,” terang Kapol res.(cmad)
misi A dengan Kepala BKPP 24 November 2009 tentang pengangkatan SK Kontrak. “Makanya SK tenaga kontrak tersebut perlu dibatalkan,” kata Lukmanul Hakim. Bupati Aceh Tamiang, Drs. H. Abdul Latief ketika dikonfirmasi, Rabu (6/1), tidak berada di tempat. Menurut pegawai di
kantornya, bupati ke Jakarta urusan dinas. Sementara Ka. Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Basyaruddin, SH, Kamis (7/1), membenarkan jumlah tenaga kontrak mencapai 2000 orang tersebar di berbagai SKPD. “Nama-nama tenaga kon-
21
trak yang sudah ada itu prosedur administrasinya diusulkan SKPD daerah ini kepada BKPP Aceh Tamiang, “ kata Basyaruddin. Menyinggung permintaan Komisi A DPRK tentang pembatalan tenaga kontrak, menurutnya perlu dievaluasi. “Nanti kita evaluasi kembali,” tegas Basyaruddin.(b24)
Di Langsa Dan Aceh Timur:
28.514 Peserta Ujian Nasional 2009/2010 LANGSA (Waspada): Kantor Dinas Pendidikan Kota Langsa dan Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur siap menghimpun data siswa yang akan mengikuti ujian Nasional (UN) tahun pelajaran 2009/2010, baik UAS (Ujian Akhir Sekolah) untuk tingkat Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah maupun UN untuk tingkat sekolah menengah seperti SMP, Madrasah Tsanawiyah (MTs), SMA serta SMK dan Madrasah Aliyah (MA). Jumlah peserta 28,5 ribu lebih dari dua daerah tersebut masing-masing Kota Langsa 9.811 siswa dan Kabupaten Aceh Timur 18.703 siswa. Demikian keterangan dihimpun dari dua Kantor Dinas Pendidikan,
di Langsa, Kamis (7/1). Jumlah ini bisa berubah (berkurang/ bertambah) walau tidak signifikan, katanya. Kadis Pendidikan Kabupaten Aceh Timur H. Agussalim, SH, MH maupun Kadis Pendidikan Kota Langsa Drs. Abdullah Gade, M.Pd ketika dikonfirmasi secara terpisah, kemarin, membenarkan jumlah peserta UN dan UAS tersebut. Seperti di daerah lain, jumlah terbesar berasal dari peserta ujian tingkat Sekolah Dasar (SD). Di Kabupaten Aceh Timur, jelas Agussalim, peserta ujian 18 ribu lebih terdiri dari SD 6.619 orang, Madrasah Ibtidaiyah 1.304 orang, SMP 4.352 orang, MTs 2.020 orang, SMA 2.824
orang, SMK 342 siswa dan Madrasyah Aliyah (MA) 1.242 orang. Sedangkan di Kota Langsa, menurut Kadis Abdullah Gade, 9.811 orang meliputi SD/MI/ SDLB 2.986 orang, SMP/MTs/ SMPLB 2.350 orang, SMA/MA dan SMALB 2.350 orang serta SMK 1.249 orang. Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur dan Kota Langsa menyatakan sama-sama bertekat meningkatkan persentace kelulusan para siswa dalam UN dan UAS tahun ini. Dibanding beberapa daerah kabupaten/kota lain di Provinsi Aceh, persentase kelulusan siswa di kedua daerah cukup baik terutama Kota Lang sa.(b26)
KNPI Kota Subulussalam Dukung Program Walikota SUBULUSSALAM (Waspada): Segenap Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Subulussalam mendukung sepenuhnya program Walikota Subulussalam, sepanjang berkaitan dengan upaya perbaikan semua sektor dan menyentuh kepentingan rakyat. Selain itu, mutasi sejumlah pejabat yang sepuluh bulan depenitif Walikota Merah Sakti telah dilakukan tiga kali, KNPI menilai cukup positif, tidak sebagai tindakan balas dendam, bahkan sangat proporsional dan profesional. Maslin, Ketua KNPI Kota Subulussalam didampingi sekretaris, Baginda Nasution kepada Waspada, Kamis (7/1), di Sekretariat KNPI mengatakan, penilaian mutasi sarat muatan politis hingga faktor balas dendam sangat tidak relevan dan tidak masuk akal. Pasalnya, para pejabat yang dilantik/mutasi dinilai punya kompetensi dan kamampuan, hampir mewakili seluruh komponenmasyarakatdankombinasi dari sejumlah Tim Sukses (TS) kandidatWalikota pada gelar Pilkada lalu. Karenanya Maslin, Baginda dan diamini sejumlah DPD KNPI mengajak segenap komponen masyarakat untuk lebih legowo, tidak serta-merta mengkritik tanpa dasar yang jelas. Di sisi lain, terkait kelemahan mau
pun kekurangan Merah Sakti dalam memimpin Kota Subulussalam, mereka menilai wajar. “Kalau terlihat kelemahan atau kekurangan, silakan beri kritik membangun,” tandas Baginda menambahkan, Kota Subulussalam sebagai milik masyarakat harus dibangun dan dibina lebih dengan cara-cara santun dan beradab. Namun kepada segenap pejabat di sana, mereka berpesan agar memberi yang terbaik demi pembangunan masyarakat dan Kota Subulussalam. “Kalau ada pejabat yang merasa tak mampu menjalankan tugas pokok dan fungsinya, tidak ada salahnya mundur,” saran Maslin, mantan anggota DPRK Subulussalam itu. Menanggapi tujuh pesan Walikota Sakti usai melantik 126 pejabat di jajaran Pemko Subulussalam pekan lalu, seperti keharusan PNS memahami dan menghayati job description, punya visi dan misi yang jelas, menghindari kehilangan kepercayaan, tidak miskin hati dan perasaan, memiliki rasa malu hingga mematuhi Kode Etik PNS serta memahami larangan PNS, sesuai PP 30 tahun 1980, menunjukkan keseriusan Walikota membenahi daerah ini. Karenanya, para pejabat diharap menjadikan pesan itu sebagai motivasi dalam membangun diri dan daerah, dengan mengede-
pankan persatuan dan kesatuan. Menjadi Motor KNPI diingatkan mampu menjadi motor karena potensi yang paling besar di Subulussalam misalnya, adalah pemuda. KNPI juga harus mampu memanfaatkan semua wadah kepemudaan untuk hal-hal positif, dirangkul, difasilitasi dan dibina sehingga punya daya jual, yang pada gilirannya menjadi kekuatan besar. Demikian Kapolres Aceh Singkil AKBP Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.IK, MH saat menerima audiensi jajaran Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kota Subulussalam, Selasa (5/1) di ruang kerja Kapolres, seperti disampaikan Maslin, Baginda Nasution dan segenap unsur DPD KNPI Kota Subulussalam kepada Waspada, Kamis. Dijelaskan Kapolres, keberadaan KNPI hendaknya tidak asal-asalan, tapi mampu membuat rencana kegiatan yang bisa dipertanggungjawabkan, bahkan harus mampu menjadi fungsi pengawasan pada setiap sektor kegiatan. Sebagai contoh, kelompok pemuda terminal, daripada mereka liar, KNPI harus bisa memenejnya secara profesional, bagaimana bersosialiasi di terminal dan sejumlah sikap positif lainnya sehingga kehadirannya tidak membebani masyarakat. Menyoal keberadaan se-
mua OKP, Helmi menegaskan kalau data baku tentang hal itu harus dimiliki KNPI, difasilitasi, menjadikan OKP berkualitas sehingga punya nilai jual. Karenanya menurut Helmi, kegiatan pelatihan, pembinaan secara berkesinambungan harus terus dilakukan. Di sisi lain, KNPI juga menjadi motivator (baca: penggerak), mempunyai kemampuan dan memaksimalkan segenap kekuatan sehingga terwujud pemuda yang solid. Helmi pun memastikan kalau analisa sehat atau sakitnya sebuah OKP, lembaga, bahkan aparatur pemerintahan dan sebagainya perlu dilakukan melalui koordinasi dengan segenap komponen masyarakat. Upaya ini dilakukan dalam rangka perubahan. “KNPI harus berani mengkritik dan mampu bersentuhan dengan semua unsur di
masyarakat,” tandas Helmi menambahkan, kebiasan rame saat pelantikan sebuah OKP dan
tidak beraktivitas pasca pelantikan menjadi tugas KNPI merombaknya.(b33)
Waspada/Ist
FOTO BERSAMA: Segenap DPD KNPI Kota Subulussalam berfoto bersama dengan Kapolres Aceh Singkil AKBP Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.IK, MM saat beraudiensi di ruang kerja Kapolres, Selasa (5/1).
22 1 CM 2 CM
WASPADA
Rp. 12.000 Rp. 24.000
3 CM 4 CM
Bursa
Rp. 36.000 Rp. 48.000
5 CM 6 CM
Rp. 65.000 Rp. 78.000
NISSAN READY STOCK SPESIAL
7 CM 8 CM
Rp. 91.000 Rp. 104.000
All New Xtrail Autec, Frontier Double, cabin, Gren Livina, Xgear. Mau lebih lanjut. Hub. 0812 655 9429
TOYOTA KJG LSX Up Solar Model LGX New Thn. 2002. Silver met, sgt orisinil Spt. Baru, BPKB 1 nama, VR, BR, PS, PW, CL, E. Miror, AC, DVD, MP3, USB, Hrg. 130Jt. Sudah BBN Nama Pembeli. Hub. 061-9135 6484
: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window
MAZDA MR ‘94 Baby Bomer, Abu2 Met, Mulus sekali, BPKB 1 nama, AC, Tape, VR, BR, Mesin bagus, Body lempang, Hrg damai Hub. 0812.643.8495
TOYOTA Avanza 1.5S Matic Thn 2007, Hijau Met, BK Mdn, Rp. 140 Jt Hub. 0812.6594.2789
BMW 320i Thn ‘95 Hijau Met, Plat B, RP. 63 Jt Hub. 0812.6594.2789
MAZDA 323 Thn ‘82 W. Merah, AC, Tape, P. Sterg, BK Medan, Hrg 15 Jt/nego Hub Jl. Alumunium II No. 11 Tg. Mulia HP. 0812.6007.7056
PROMO DAIHATSU NATAL MERIAH
TOYOTA KIJANG COMMANDO DASHBOARD SEDAN. Thn. 95. Abu-abu metalic, AC, Tape, CL, Remot, VR, BR. Mobil cantik sekali luar dalam. Hrg. 63,5Jt. Damai. Hub. RUMAH MAKAN SURYA BARU Jl. Karya No. 90 Sei Agul 20 Mtr. Dari Simpang (4) Lampu Merah.
TOYOTA LSX - Up ‘01. W. Silver met. EFI 1.8 Bensin. Kond. Terawat/Mulus. BK Mdn, Pjk Full 1 Thn. Hub. 061-7794 3668
AUTOMOTIVE Informasi Pembaca
AC BR CL ND DB
Bursa Automotive
: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower
PS PW RT VR EW
Xenia DP 10Jt-an/angs. 2 Jt-an Terios DP 20Jt-an/angs. 3 Jt-an Luxio 4 Gran Max MB DP 9Jt-an Bunga 2,5 %, Diskon + Hadiah. Hub. Gery 0813 7694 1988 / 77722561
DAIHATSU BARU
Xenia.............DP 13 Jt-an Terios..............DP 17 Jt-an Gran Max......DP 10 Jt-an Serius !!! Hub. 0852 7003 9888 / 7630 4788 (Agustina)
DAIHATSU Espass Thn ‘96 Dijual, BK Medan asli, Warna Silver, Tape, Rolling door, Harga 31 Jt Hub. 0812.6041.8914 DAIHATSU Charade SG Salon Thn ‘94 dijual, BK Medan asli, Lengkap Cat masih asli, Harga Rp. 34,5 Jt/nego Hub. 0812.6521.8177 / (061) 6966.9960 Jl. Suka Teguh II No. 5 STM Ujung
XENIA Li ‘06 Gold Km 43.000, Ban baru KIA Carens ‘04 Silver, Pajak 1 Thn Full Mercy C180 Hijau 95 baru 1 Nama, Km 103.000 Dijual salah satu Hub. (061) 7769.8741 / 0812.637.8815
DAIHATSU Taft GT 4x4 Thn ‘86/ 87 Hitam Mls, BK Mdn, AC, VR, BR, Tape, PS, Cantik, H. 40 Jt/nego Hub. 0852.3015.2886 DAIHATSU TAFT GT 4X4 THN ‘85 W. Hitam, Power stering, Rp. 37 Jt/nego Hub. (061) 7654.0970 TOYOTA KIJANG JANTAN THN ‘89 Komplit, BK Medan, 1 Tangan dari baru, W. Abu2 Metalik Mulus, Rp. 42 Jt/nego Hub. (061) 7704.4941 - 0812.6001.441
DAIHATSU 100% BARU..! ˆ Xenia DP: 10 Jt Terios DP: 20 Jt ˆ Pick Up DP: 6 Jt Luxio DP: 12 Jt Proses cepat + Full Discount
Hub. Situmorang 0852.7041.9000
DAIHATSU TERIOS ‘07 TX W. Silver, 1 Tgn dari baru, BK Mdn jarang pakai, Mobil mulus 453.6392/ 0811.607.536 MITSUBISHI BARU
L300. Angs. 3Jt-an. Pajero Sport (Ready Stock). T120 SS, Cold Diesel 110 PS, 125 PS, Triton. Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319
MITSUBISHI ‘91 Warna Hijau. Velg Racing 16” Kaleng-kaleng. Orisinil, tidak kecewa, Jl. Starban No. 52 Polonia. Hub. 0813 96000 793
HYUNDAI Atoz GLS Thn 2003 Hitam, Plat B, Rp. 68 Jt/nego Hub. 7786.3981
HYUNDAI ELANTRA THN ‘96 VIOLET BK Medan, Body ok, VR, Ban 90% Hub. ACUAN Jl. Kirana 17 7715.9251 / 0811.635.101 Bisa tukar tambah
MERCY Boxer ‘86, 200 BK asli Medan, Warna Hitam, Kondisi mulus sekali Hub. (061) 9114.5520 DIJUAL SALAH SATU
ISUZU Panther Tugas Kita Short Thn. 94. Model Escudo pendek. Remot Alarm. P. Window. AC, TP. V. Racing. Mobil mulus. Cantik. H. 43Jt. Nego. Hub. Bu Hajjah Mualimah. 0812 6359 9200 - 061 7757 2509 (maaf SMS TP)
TOYOTA Starlet 1.3 SEG Th. 95. W. Abu-abu Met. BK Medan, lengkap. Harga damai. Hub. 77644156 TOYOTA Kijang LGX Diesel 2002 Silver Met, Ac, Tape, VR, Mulus, BK Panjang Hub. 0819.866.311 - (061) 7762.4905 TOYOTA Avanza VVTi Thn 2007 Warna Biru Muda Metalic, BK Medan asli, Satu nama dari baru, Mulus, Harga Rp. 133 Jt/nego Hub. 0813.9610.1939
SUZUKI Forsa GL 87 W. Biru, BK Medan, pajak Bln 10/2010, mulus, original, siap pakai. Segera Hub. 0811 656 313 (Hrg. Nego)
SUZUKI Escudo Thn. 1996. BPKB Satu nama, Hijau H. 80Jt. Hub. 0812 6400 747 SUZUKI Carry Thn ‘85 W. Hijau, BK Medan (panjang), Body original, Cocok untuk bisnis (Khusus pemakai) Nego Hub. 7653.4327 / 0813.7527.2344
SUZUKI Katana Thn ‘92 Dijual, Biru Metalik, V. Racing, Tape, AC, BK Medan, Harga 35 Jt/nego Hub. 7749.5060
SUZUKI VITARA ‘91 DIJUAL
CL, Ban besar baru (5), Harga 65 Jt/nego Mulus luar dalam, Siap pakai Hub. 0812.6415.1890 - (061) 6946.4500
SUZUKI CARRY MINIBUS 1985 W. Biru Terawat, Velac Racing Jok baru, Mobil siap pakai Hub. ACUAN Jl. Bambu Runcing 34 7715.9251/ 0811.635.101
HONDA ALL NEW CRV-07” OVER KREDIT
2.4 A/T Silver Stone Kondisi sangat istimewa kembali DP Rp. 158 Jt, Bayar per bulan Rp. 12.396.300x17 Hub. 6690.0693/ 0813.6240.4002 Jl. Setia Budi No. 424 B, dkt Simp. Psr. III T. Sari
HONDA City Vtec Thn 2000, Abu-abu BK Mdn, Rp. 79 Jt Hub. 0816.3113.953 TOYOTA KIJANG LGX SOLAR DIJUAL
Thn 2001 akhir Model New 2003 Warna Hitam, BK Medan asli, AC DB, PR, Tape, Kenwood, DVD, Jok kulit, Ban baru, Brigestone, Original, Komplit, Sangat mulus Hub. Heri. S HP. 0852.7500.8275
TOYOTA BARU
Ready Stock Innova B/D, Fortuner B/ D Rush, Hilux (PU) (DC). Avanza, Yarris, Vios. DP + Bunga Ringan Hub. 0813 70 333 221 - 061.77011221
TOYOTA KIJANG CAPSULE
LGX ‘99 W. Deep Blue, Tangan I, Mobil terawat, Tinggal pakai saja Hub. Acuan Jl. Kirana 17 - 7715.9251 / 0811.635.101, Bisa T. Tambah, Cash Credit
TOYOTA Kijang Commando ‘90 Merah met. Medan asli. Lam Gren, VR, BR, AC, RT, Mulus. Siap pakai. BK 1 tahun. Rp. 46 Jt. Nego. Hj. AS 6621339 TOYOTA Kijang Pick Up Thn 205 Hitam, Bensin, BK Cat masih asli, Original, Standard, Velg Racing, 85 Jt/nego Hub. 0813.7505.0557 Jl. Klambir V Gg. Albadar No. 56
TOYOTA Kijang Thn ‘88/87 Warna Hijau Metalic, BR, VR, RT, BK asli Medan, Pajak panjang, Jok kulit baru Hub. Pemilik langsung 0856.6320.115
TOYOTA Soluna Thn 2002 Warna Hitam, Harga nego Hub HP. 0811.600.359. Kondisi sangat baik TOYOTA Kijang Commando Thn ‘92 Short, Abu2, 6 Speed, BK Mdn asli, Tambah P. Stering, Hrg 49 Jt/damai 0812.6545.1974 TOYOTA Super Kijang G Thn ‘96 W. Abu-abu, 1 Tgn dari baru, SSX pendek, AC, Tape, VR, Medan Hub Jl. Eka Surya Titi Kuning 58B Telp. 7759.1820
TOYOTA KIJANG JANTAN THN ‘91 Lengkap, Tape, BR, AC double, 42 Jt/ nego 0816.310.4197 - 7790.5359
TOYOTA Avanza Thn 2004 W. Silver, 1 Tgn dari baru, Tipe E, AC, Tape, VR, BK Medan Hub. 0812.6377.9410 - (061) 6991.2366
TOYOTA Corolla DX ‘83 Cream, Power stering, AC, VR, BR, Originil, Luar biasa cantik Jl. Mandala By Pass 88 AB (jam kerja) TOYOTA Corolla Twin Cam Thn ‘90, 1300cc Warna Biru, BK dua angka, AC, VR, BR, Tape CD, Mesin sehat, Harg 40 Jt/damai Hub. 0813.6139.1011
TOYOTA Kijang Super Long 1.8 Thn 1996 Biru, Velg Standard, Pemakai Dosen, Tangan pertama dari baru, Hrg 56,5 Jt, TP Hub. 0813.6166.3606 PAKET MURAH/ STOCK TERBATAS -
THN DP ANGS
KIJANG LGX DIESEL HTM, BAN MAXXIS KIJANG LSX EFI 1.8 BENSIN, BIRU PANTHER TOURING, HITAM, MULUS PANTHER PICK UP 2.4 LAND CRUISER VX TURBO DIESEL 4X4 MERCY E230, NEW EYES, HITAM ZEBRA MASTER PICK UP, BAK 3 WAY
‘01 ‘01 ‘01 ‘04 ‘96 ‘97 ‘06
35 3,6 25 3,2 35 3,6 75 JT/NEGO 70 8,8 42 3,4 65 JT/NEGO
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
Bursa
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
Bursa
RENTAL MOBIL
KOMUNIKASI
IKHLAS RENT CAR I N N O VA 3 0 0 r b , Av a n z a 2 7 5 r b . Termasuk Supir, diluar BBM, dlm kota. 061-9131 2308. 0852 6118 2406
Mau Jualan Pulsa Dengan HARGA GILA !!!
RENTAL MOBIL Avanza, Xenia, 2006 P. Spr/ Tdk, Hr/ Mg/ Bln T: 0852.6210.3287
APV ‘06 RENTAL
Harian/Bulan, Terima Antar Jemput Anak Sekolah, Harapan I, SMU I dan sekitarnya. Karyawati, supir Ibu2. Hub. 0813 70430 346
Bursa
BUTUH DANA
BUTUH DANA TUNAI BUNGA RENDAH
1 - 2 %, 1 Jam Cair. Jaminan, SHM, SK Camat, BPKB Mobil, Truk, Kreta dan Juga mobil yang masih kredit. Over Leasing dan Bantu Pelunasan BPKB. Hub. (061) 8445716, 0813 7044 6633 (Heny) ANDA BUTUH DANA TUNAI
MURAHNYA Benar-Benar GILA !!! Coba dan Buktikan SEGERA !!! 061.76216.595 - 0813.76704.595 MOMENTUM_Refill Jl. Cemara No. 26 A P. Brayan (Antara Jembatan Layang dan Simpang Krakatau)
Jumat, 8 Januari 2010
FAX.4561347 HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
Bursa
ELEKTRONIK JUAL & BELI
Spesialis Surat Tanah Proses cepat & Bisa Tanpa Usaha 1 HARI CLEAR (Khusus Kota Medan) PINJAMAN MAX ½ MILIAR Hub. 0812.6066.6574
TV, PS, DVD, Handicam ,Camera, P. Yejtor, Laptop, Keyboard, Fax, TV 32”, LCD LG: 6 Jt, 53” Sony: 85 Jt, 34” Sony: 2,5 Jt, 32”, M. Bhisi: 2 Jt, 29” Baru/ Bekas: 900 Rb s/d : 2,3 Jt, 14”/ 21: 300 Rb s/d 975 Rb, DVD: 260 Rb, TV DVD Vortabel: 1,2 Jt, PS1: 400 Rb, PS2: 1 Jt, PSP: 1,8 Jt, Handicam/ Camera, Mini DV, DVD, HI8: 500 Rb s/d: 2,3 Jt, P.Yejtor 3,5 Jt, Laptop Santrino: 3,5 Jt, KN 7000: 27 Jt, Fax: 600 Rb Ampli, Spk Power, Mixer, BMB, yamaha, Peavey, ADC, dll Hub. SENANG HATI 451.7509 - 7707.3637 Jl. Sekip 67A (bisa T.T baru/ Bekas)
KAMI PRODUSEN BUMBU PECAL
OASIS REFILL
HUB. 0852 8868 9977.cs1_stok_refil. Pendaftar an via SMS ketik: DAFTAR#NAMA#NO HP#ALAMAT Kirim ke 0852 - 8868 - 9977
WASPADA Tempat Iklan Mini Anda Hub.4576602
Alamat Pendaftaran dan Deposit langsung: Jl. Besar Tembung PSR IX (dari Medan sesudah pajak gambir sebelum lapangan sebelah kanan)
Min. SLTA, cpt krj Usia max. 35 thn Hub: Jl. KH. Wahid Hasyim 92 Medan Telp. 453.3875 - 456.9269 Jl. Karya Wisata No. 23 A Johor, TP. 786.1690 Medan
DIBUTUHKAN
Dapatkan kelebihan beli handphone di AVISTEL
- Garansi Resmi 12 bulan, (DIJPOSTEL) - Jaminan Handphone baru gress 100% - Kemasan original Original Battrey, Hansfree, Charger, Cabel data, Leathen case. - Dihargai lebih tinggi pada saat jual kembali - Pelayanan fungsi / fitur handphone, pemindahan phone book,dll
ANALIS KESEHATAN WANITA MUSLIM YANG TELAH BERPENGALAMAN HUBUNGI: RS. SUFINA AZIZ JL. KARYA BARU NO. 1 MEDAN TELP. (061) 3030.8855
Onyx Qwerty Rp. 5.575.000 Nego
DIBUTUHKAN
Bold Qwerty Rp. 4.740.000 Nego
Rumah Sakit Umum Indah Bagan Batu Riau, membutuhkan: 1. TENAGA AHLI GIZI 2. TENAGA RADIOLOGI/ ROTGEN Syarat2: - Lamaran diatas materai - Fotocopy Ijazah AKZI/ APRO + Fotocopy KTP: 2 lbr - Pas foto warna Uk. 4x6: 3 lbr Lamaran diantar langsung di: Jl. Denai No. 138 Medan (depan Kantor Pos Denai)
WASPADA
Rp. 660.000 Nego Rp. 920.000 Nego Rp. 880.000 Nego Rp. 620.000 Nego Rp. 1.020.000 Nego
Datang Langsung Nego di tempat (Untuk tipe tertentu Discount Rp. 100.000/unit) MELAYANI GROSIR DAN ECERAN * Bisa tukar tambah * Pembayaran bisa dengan kartu kredit
Untuk Grosir Hub. 0813 750 16397 ( jam 11.00 s/d 17.00 WIB)
xpress
Bursa
PERCETAKAN
Bursa
Posisi : Cencus Taker (Kode: CT) Departemen : GBS
BK Medan Tangan 1, Warna Silver Black Hub Jl. Mistar No. 42 Medan Telp. 456.4647
Bursa
JASA
ANDA BUTUH SIM Hub. 0812 6550 2080 0819 847748
TUKANG PANGKAS
LOWONGAN PEKERJAAN
SEPEDA MOTOR
HONDA KHARISMA X THN 2005 DIJUAL
DIJUAL
HP. 0852.6107.1089 - 0811.630.244
Dibutuhkan 5 orang, Rajin, Rapi, Ramah, Berpengalaman Hub. 0857.6145.7953 Jaminan Rp. 50 Ribu/ hari
HUB. SM. RAJA 368 SIMP. LIMUN 0813.7588.7306 - (061) 7643.8771
MIO SPORTY PUTIH 2008 HP. 0811.604.6969
Menerima 4 orang Asistant Salon, yang disiplin, Jujur dan bertanggung jawab Hub. 0813.75911.944 - 0812.647.8808
ADA JOB BID. PENDD PLAYGROUP/ TK
Daftar harga dan info lengkap di http: //oasisrefill.blogspot.com
GRS .......................... GRS (model spt T922) GRS (per 5 unit) GRS (model Spt 6522) GRS (model Spt Javeline)
REGINA SALON
JOB VACANCY
TRANSAKSI 24 JAM. CS OPERATOR 24 JAM DEPOSIT MIN 50RB. BIAYA ADMINISTRASI GRATIIISSSS....!!!!
Nexian G522 Hi-Phone T67 Hi-Phone 767 Vitell V708 Vitell V670
Dari Surabaya membutuhkan tenaga2 sales, Kondisi memuaskan, syarat2: 1. Mempunyai sepeda motor 2. Memiliki SIM C 3. Mengetahui jalan2 di Medan Hub. UD. Asia 0811.631.699
Dibutuhkan segera 2 orang, Posisi Supervisor Independent di bidang kesehatan, 18-45 thn Hub. Wida 0852.6520.8998 (061) 7657.9051 (no SMS)
Tersedia Juga , Javeline, Storm, Gemini
Harian
LOWONGAN KERJA
Doorsmeer mobil, Langsung kerja mess ada pria & wanita Hub. 0812.6333.9938 No Miscall/ SMS
MURAH. TRANSAKSI CEPAT. DEPOSIT AMAN T-SEL I-SAT 5 = 5.075 5 = 5.250 10 = 9.750 10 = 10.250 20 = 19.350 20 = 20.025 25 = 24.700 25 = 24.725 50 = 48.100 50 = 49.000
DANA CASH Jaminan BPKB Mobil, Proses Cepat & Bunga Ringan. NB: BPKB Dijamin aman & bantu perlunasan BPKB. Hub. 0812 64077 347
Bursa
LOWONGAN KERJA
TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. MARKET ELEKTRONIK. Telp. 8210097 - 66900693 Jl. Setia Budi No. 424 B Dkt. Simp. Psr. III T. Sari.
Cepat Proses, Jaminan BPKB Mobil dari Tahun 1993 Hub. Mr. Yan 0815.3447.0666 - (061) 7763.1725
DANA CEPAT !!!
Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
Ingin Promosikan Produk Anda
Harian
WASPADA
Media yang Tepat untuk Iklan Anda
Tugas dan tanggung jawab: 1. Mengikuti Briefing Project 2. Mencari toko untuk dicensus yang ditentukan areanya 3. Melakukan wawancara sesuai questionere 4. Melaporkan hasil census kepada supervisor 5. Bertanggung jawab atas waktu, isi dan kebenaran data yang dilaporkan Persyaratan: 1. Surat lamaran 2. Fotocopy Ijazah terakhir dan KTP 3. Daftar Riwayat Hidup 4. Pasphoto 4x3: 2 lembar 5. Pendidikan minimal SMU 6. Menyukai pekerjaan lapangan 7. Dapat bekerja sendiri 8. Mampu membaca peta 9. Mampu berkomunikasi dengan baik Posisi ini adalah mitra Kerja Serahkan lamaran dan riwayat hidup anda secara langsung ke:
The Nielsen Company
Jl. Sei Mencirim Ujung NO. 49/ 91 Medan Tuliskan kode: CT di sudut kiri atas amplop lamaran dan pada surat lamaran. Surat lamaran diterima paling lambat 14 Januari 2010 “PT. THE NIELSEN COMPANY tidak memiliki anak perusahaan dan tidak memiliki afiliasi dengan perusahaan manapun di Indonesia”
LOWONGAN KERJA COMPANY DI MALAYSIA
Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain? Ya Tentu...Pasang Iklan di... Surat Kabar Tercinta:
Harian
WASPADA
Untuk informasi lebih lengkap hub
TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347
I. Peluang kerja Langsung (COMPANY) di Perusahaan Elektronik terkemuka di Selangor - Kuala Lumpur, Malaysia HIROSE ELECTRIC (M) SDN. BHD) Testing: Hari Senin Tanggal 11 Januari 2010 dimulai jam 08.00 pagi II. Peluang Kerja langsung (COMPANY) di Perusahaan Elektronik terkemuka di Bayan Lepas - Penang Malaysia: SMIED/ SUMITOMO METAL (SMI) ELECTRONICS DEVICES (M) SDN. BHD III.Peluang kerja langsung (COMPANY) di perusahaan Elektronik terkemuka di Penang, Malaysia: TPC (MALAYSIA) SDN. BHD DENGAN PERSYARATAN SEBAGAI BERIKUT: - Wanita, umur 19 s/d 30 tahun - Tamat SMA/ sederajat - Mendapat izin orang tua/ keluarga - Lulus test awal dan test kesehatan - Terbuka untuk mantan FASILITAS: - Pendapatan dengan gaji pokok, insentif, lembur, tunjangan shift dan lain-lain yang sangat menarik - Diberangkatkan dengan pesawat terbang Pendaftaran dilakukan setiap hari dengan membawa: Copy KTP, Pasphoto 3x4: 2 lembar, Copy Ijazah, Copy KTP Orang tua/ Yang memberi izin, Copy Kartu Rumah Tangga (Tidak dipungut biaya pendaftaran) Untuk pendaftaran datang langsung ke:
PT. AL WIHDAH JAYA SENTOSA Jl. Setia Budi No. 74 C (sebelah Showroom Yamaha, dekat Simpang Jl. Sei Serayu) Medan 20122 Telp. (061) 821.5444 (Hunting)
DICARI KOKI
UTK CAFE 1 ORG WAITRES/ PELAYANAN 1 ORG TERUTAMA PRIA HUB. 0812.6500.454
Bursa
BUSANA / ASESORIS
ALBAROKAH PARFUM GROSIR DAN ECERAN MENJUAL SEGALA JENIS PARFUM NON ALKOHOL & BOTOL-BOTOL
JL. SM. RAJA NO. 174 MEDAN (DEPAN UISU) HUB. 0813 7521 8964 - (061) 9134 4210
PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan
Bursa
MAKANAN KAMI PRODUSEN BUMBU PECAL Dari Surabaya mencari Agen2 Untuk Sumut dan Aceh Hub. UD. Asia 0811.631.699
Service
ELEKTRONIK SER VIS SERVIS
AC
AC
CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, KULKAS, MESIN CUCI Hub. DIFA SERVIS 0813 9735 7061 061-69644786
REPARASI, BKR PSG, SPARE PARTS
AC - KULKAS - MESIN CUCI Hub: MADINA SERVICE 0812 6566 7521 061-77972065 Siap Ditempat & Bergaransi
MAJU TEKNIK
AC
7030118 76750084 KULKAS, M. CUCI DISPENSER (BERGARANSI)
Service
KONSTRUKSI WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 081361718158, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja Jl. Brayan Medan
8442246 WC 085232831265
Tumpat Sedot
Telp.:
ADI
WC
WC
TUMPAT
Ada Garansi
TUMPAT/ SAL. AIR
845.8996 0812.631.6631
Bergaransi/ Setia Luhur 160 F
8442271 0813 7035 7291 Jl. Setia Budi
TERCECER TELAH TERCECER
STNK dan Buku Speksi BK 8711 LK. Bagi yang menemukan harap hub. 0813 9628 2768 Akan diberi hadiah sepantasnya. TELAH TERCECER BPKB atas nama ABD Rahman, SH. BK 2254 HK. Alamat Jl. B. Katamso Gg. Perwira No. 24. Bagi yang menemukan Hub. 0812 6588 306
TERCECER
BPKB spd motor BK 6739 CN, A/n. Pandapotan Sihombing alamat Jl. Binjai Km. 13,2 No. 17 DS VI Kab. D/S No. Rangka: MD2DJ16DX8CF00639, No Mesin: DJGBRF76370 Tercecer antara Jl. Binjai - Plaza Millenium
TERCECER
STNK Sp. Motor Vega R, BK 6772 KW, A/n. Adri Riswandi, Jl. Kalkun No. 1A, Komp. Rajawali Indah Mdn Bagi yg menemukan harap Hub. Dedi 0812.6044.767
HILANG SURAT KETERANGAN
Nomor: 639/3 Camat Percut Sei Tuan Desa Medan Estate, Nama Djaman, letaknya di Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang Di Sumatera Utara, Luasnya 600m²
HILANG
Surat Tanah No. 72939/B/XIV/8 A/n. Idram Jln. Psr. Belakang Kodya Medan, yg telah di alihkan/ dijual kepada H. NT. Aritonang Jl. Kap. Jamil Lbs No. 13 Komp. TVRI Medan Seluas 17 Rante di Desa Tumpatan Nibung Kec. Batang Kuis
HILANG
1 (Satu) Lembar Berkas Surat Keterangan Tanah (SK Camat Percut Sei Tuan) a/n. Adi Mahmud Pariono. Tanah terletak di Jalan Pendidikan Gang Sugeng Dusun X Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Sei Tuan Seluas 11 x 17 Meter.
TELAH HILANG
SK Bupati No. 22872 / A / III / 4 Luas 930 M2. Atas nama: KARIM. Hilang sekitar Jl. AH. Nasution. Bagi yang menemukan Hub. 0812 600 22211. Tidak akan dituntut dan diberi hadiah sepantasnya.
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
Agenda
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
07.30 Status Spesial 09.00 Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Sergap 13.00 Menuju Pentas Idola 15.00 Cek & Ricek 15.30 Mencari Bahagia 16.00 Bedah Rumah 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Rumah Hadiah 18.00 Kejora Dan Bintang 19.00 Safa Dan Marwah 20.30 Cinta Dan Anugerah 22.00 Cari cari Jodoh 00.00 Box Office Movie 02.00 Seputar Indonesia
CATATAN
07.30 Musik : Inbox 09.30 Hot Shot 10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV Siang 14.30 Status Selebriti 15.00 Playlist 16.00 Lemon Tea 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Gala Sinema 19.00 Hafizah 20.30 Bayu Cinta Luna 21.30 Kesetiaan Cinta 22.30 SCTV FTV Malam 01.00 Liputan 6 Malam 01.00 Buser
07.00 Kartun Special 08.00 Upin & Ipin 09.00 Layar Pagi 10.30 Kribo (Kriminal Heboh) 11.00 Sidik 12.00 Layar Kemilau 14.30 Go Show 15.00 Upin & Ipin 15.30 FS Kera Sakti 17.00 The Champion 18.00 Si Mamat Anak Pasar Jangkrik 19.00 Kisah Fantasi 20.30 Dangdut Mania 23.30 Bawah Sadar 02.00 TTM
UMROH MULTAZAM TERSEDIA PAKET MURAH
Informasi Pembaca Bursa Property LB LT RM RT
07.00 KiSS Pagi 08.00 Halo Polisi 09.00 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Song 14.30 Intan 15.00 KiSS Sore 15.30 FS Boys Before Flowers 16.30 The Great Queen Soendoek 18.00 Embun 19.30 Pengorbanan Anggun 20.00 Baghdad 22.00 Sinema Utama 00.00 Fokus Malam
07.05 Bedah Editorial Media Indonesia 08.05 Indonesia Sehat 09.05 Indonesia This Morning 09.40 Market Review 10.05 Chat Club 10.30 Metro Xin Wen 11.05 Green Lifestyle 12.05 Metro Siang 13.30 Just Alvin 14.30 Metro Sore 15.05 Bisnis Hari Ini 16.05 Discover Indonesia 17.00 Genta Demokrasi 19.05 Suara Anda 20.30 Special Dialogue 21.05 Top Nine News 21.30 Kick Andy 23.05 Secret Operation 23.30 Metro Sports 00.05 Metro Malam
08.30 Backpacker 09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Documentary One 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 13.00 Kabar Keadilan 13.30 Expose 14.00 Satu Jam Lebih Dekat 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar 16.00 Jendela Usaha 17.00 Telusur 17.30 Kabar Petang 19.30 Negeri Impian 21.00 Apa Kabar Indonesia 23.00 Kabar Arena
07.30 Sinema Spesial Pagi 09.30 Derings 11.00 Insert 12.00 Jelang Siang 12.30 Reportase 13.00 Mr Bean 14.30 Jail 15.00 Missing Lyrics 16.00 Kejar Tayang 16.30 Orang Ketiga 17.00 Reportase Sore 17.30 Insert Sore 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.00 Angel’s Diary 19.30 Bioskop Spesial Trans 21.30 Bioskop Trans TV 23.30 Bioskop Trans TV 01.00 Reportase Malam
08.00 Avatar 09.00 Obsesi 10.00 Bukan Sinetron 11.00 Happynya Bulan Madu 12.00 Abdel & Temon 13.00 Global Siang 14.00 MTV Ampuh 15.00 Are You Smarter The 5 Th 16.00 Lifeel 16.30 Berita Global 17.00 Spongebob 18.00 Naruto 19.00 Awas Ada Sule 20.00 Big Movies 22.00 Big Movies 00.30 Global Malam 01.00 MTV Insomnia
07.30 I Gosip Pagi 08.00 Mancing Mania 09.00 Dunia Binatang 10.30 60 Minutes 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 12.30 Bocah Petualang 13.00 Laptop Si Unyil 14.00 Cita-Cita 14.30 Dunia Air 15.00 Koki Cilik 15.30 Asal Usul Flora 16.30 Redaksi Sore 17.30 Petualangan Bahari 18.00 On The Spot 19.00 OKB 20.00 Opera Van Java 21.30 Bukan Empat Mata 23.30 Theater 7 Malam **m30/B
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
Bursa PROPERTY GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik
07.00 Pororo 07.30 Kartun Kimba 08.30 Espresso 09.30 Sinema Religi 11.30 Topik Siang 12.00 Musik : Klik 13.00 Transformer 15.00 Hari Yang Aneh 15.30 Lajang 16.00 Mantap 17.30 Topik Petang 18.00 Super Candid Kids 18.30 Super Family 19.30 OMG 20.30 Tawa Sutra 21.30 Sinema Aksi 23.30 Fakta 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam
23
1. 2. 3. 4. 5.
: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu
DIJUAL SEGERA LOKASI SANGAT STRATEGIS
1 Unit RMH PERMANEN (SHM) Type 70 Lokasi strategis Komp. VILLA SETIA BUDI PERMAI, SETIA BUDI/ Jl. Kenanga Sari No. 5 Psr. 2 Tj. Sari Medan (200m dari Jl. Besar Setia Budi) Khusus Muslim Hub. 0856.5811.8887 (Tanpa perantara)
BERANGKAT MULAI AWAL MARET Info: MULTAZAM
RUMAH & TANAH DIJUAL
Di Jl. Balam Sei Sikambing B Medan, Luas ± 530m Peminat hubungi Amri HP. 0811.647.434 - (061) 7782.2222
TERIMA KOST
Laki-laki Muslim, Rp. 100.000/bulan/ Rp. 200.000/ kamar Fasilitas: Telp, Gas alam, Listrik, Air leding Jl. Kamboja VIII No. 71 P. Helvetia Hub. Drs. Djafaruddin Telp. 844.2051 RUMAH Mewah Grand Algeria DP hanya 12 Jutaan ±4 Km Tol, ±10 Km dari Inti Kota, Fac: Swimming pool, Taman bermain, Paving block, Security 24 jam Hub. Lia 0813.6240.7444 / 7670.0975
RUMAH DIJUAL
Uk. 5x20m², Lokasi Jalan Nyaman, Permanen, PInggir jalan, SK Camat Jl. Jermal IV No. 84 Medan Denai Hub. 0852.7002.4897 RUMAH Dijual cepat 8x12,5m, PAM, 900 Watt, Teras, Keramik, 2 KT di Jl. Marelan Raya Psr. III barat Gg. Family No. 10A Medan Hub. 0812.6010.3321 / 7634.4221 Harga 85 Jt/nego TP
RUKO Dijual 3 Lt, Jl. Pelita 2D P. Brayan Medan, P.20m, L.4m, Hak Milik, Air, Listrik, Telp, Harga 800 Jt/nego, Cont. Person: Leli 0812.6036.3110 - Alex 0812.6036.2992
DIJUAL CEPAT
Rumah kedai, Cocok untuk membuka usaha, lokasi ± 25 mtr dari Kampus Swadaya, Uk. Tanah 6x32mtr, SHM, Harga nego di tempat alamat Jl. Raya Menteng No. 340 HP. 0813.7187.4425 - 0813.7416.7795
PERUMAHAN TERJUN INDAH MARELAN
RUMAH Dijual UB. 13x7m, Permanen ada garasi, UT. 13x11 Rp. 69 Jt Jl. M. Anwar Psr. 4 Brt Marelan (061) 77100.200/ 0812.6400.800
TANAH Dijual murah 10x165m tepi Jln besar Medan - Sembahe Km 21 dari P. Batu ±2Km, Harga nego Bisa bayar 2x cocok utk rmh makan, Cafe Hub. 0812.6487.1965
RUMAH BARU DIJUAL
DIJUAL CEPAT
1 unit Rumah Jl. Menteng Raya Komplek Menteng Indah Blok C No. 20 Medan, Harga 300 Jt Hub HP. 0811.630.864
TANAH DIJUAL L: 120m, P: 100m Di Pinggir Jln Besar Mencirim, Harga 150 Ribu/ mtr Sertifikat Hub. 0819.2173.609 - 0812.6091.3152
DISEWAKAN RUMAH
TANAH DIJUAL
Minimalis Uk. 8x20mtr di belakang Swalayan Maju Bersama Krakatau Gg. M. Nur No. 20, Rp. 170 Jt Hub. 0819.202.9139 - 7760.3322
RUMAH 3 Tingkat Dijual, 8 KT, 4 KM, Garasi Jl. Istiqomah (masuk dari Kpt. Sumarsono Helvetia), Rp. 275 Jt/damai Hub. 7778.4688/ 0882.6162.4630
RUMAH DIJUAL
Jl. Karya Kasih Mdn Johor HP. 0813.7041.1991, TP DIJUAL CEPAT 1 Unit Rumah Kondisi 90% Selesai. Jl. Eka Suka Depan Gang Eka Suka 9 Gedung Johor. Ukuran tanah 15 x 24 M2. Ukuran rumah 12 x 16 M2. Kamar 4 buah, Garasi 1 buah, SHM, IMB. Hub.0878.6829.4842
RUKO 3½ LANTAI DIJUAL SIAP HUNI JALAN HALAT/ MEGAWATI DI SEBELAH INDOMARET HUB. 0819.822.299
RUMAH DIJUAL
Berukuran 27,5x15m di daerah P. Brandan Desa T. Lagan Lokasi 50m dari jalan besar lintas Aceh. Bagi yang berminat hubungi langsung 0812.6393.7474 atau 0812.6396.6061
RUMAH PERMANEN DIJUAL
Hak Milik, Luas 1.218m² (60x21) letak di Jl. Pasar I Desa Tanjung Sari Kec. Medan Selayang
Komp. Tasbih Blok EE, KT 3, KM 2, Kitchen set, Garasi Hub. 0878.6904.2716
Uk. 11x16m di Komp. Johor Indah Permai II Blok E No. 3 Medan, SHM Hub HP. 0819.7310.0674 SHM, LT. 8,5x12,5, LB. 6x10m, 2 KT, 2 KM, AC, PAM, Telp, Pagar tembok keliling, Harga Rp. 145 Jt Jl. Cempaka Gg. kenanga No. 12 J (Gaperta Ujung) Hub. 8477.237/ 0812.652.0044 / 7654.0044
KIOS DIJUAL JL. MAHKAMAH 64-D
HUB. 0813.6113.8222 DIJUAL CEPAT
3 RUMAH LAGI T-36 TANPA DP LANGSUNG RUMAH DPT DIHUNI HUBUNGI: HP. 0813.6119.8067 0813.7094.8836 0813.7597.6445
TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - 1 Set Sofa Kain/ Kulit Rp. 1 Jt-an Hub Telp. (061) 6616802 - 77015252 - 77919797
DIJUAL BIBIT TANAMAN PERKEBUNAN
SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong
Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000
Garansi Per 10 tahun Hub. 061- 6616802 - 77015252 - 77919797
WISATA
RUMAH Bertingkat Dijual, Pinggir Jl. Perwira II No. 286 Krakatau, 3 KT, 2 KM, SHM Uk. ±8x20mtr, Rp. 250 Jt/damai Hub. 0812.635.6660 - 0813.7695.5180
Rumah Permanen Jl. STM/ Suka Jaya No. 8 Sertifikat Hak Milik, Luas L. 25x P. 39m Hub. 0812.605.1602
SPESIAL AWAL TAHUN
Bursa
PERKEBUNAN Kehutanan, Buah-buahan, Ternak dan pengering Hub. (061) 6644.087 HP. 0813.7505.1360 (Rizal N)
MENYEDIAKAN BIBIT SAWIT
RUMAH Dijual 385 Jt, Siap huni 2 Tkt, 2x Cor, 4x16mtr, Rumah sudut Simpang Titi Kuning depan Pajak Impress, belakang Ruko Hub. 7726.1500 HP. 0811.635.502 Ayong
TANAH DAN RUMAH DIJUAL
Jl. Karya Bakti Gg. Anggrek No. 4 Medan Johor, SK Camat, LT. 247m, LB. 120m, KM 2, KT 3, Air Sanyo, PLN, Telp, Garasi/ Pagar keliling, 100m dari UISU, TP Khusus Muslim Hub. 0811.634.890
Menyewakan Perlengkapan Pesta Harga Grosir (Dijamin Murah Berkualitas) Tenda bocor Uang kembali 10 % (Garansi) Percayakan semua kebutuhan pesta per kawinan anda pada kami . 061-77384399
Type Villa 1. Somerset Regency Blok C-32 2. Piazza Residence Blok G-20 Type Romans Hub. (061) 7717.0099 / 0812.601.0099
RUMAH MINIMALIS MURAH + BONUS
- Rmh Komp. ALBAROKAH Jl. Mekah No. 18B/ Pancing, Ada 3 KT, 2 Kmd, RT, R. Mkn, Atap genteng, Gypsum, Keramik 30x30m, Teras, Dpr, Carport, Rp. 190 Jt - RMH VILLA BATU ASRI Blok B No. 8 Pd. Bulan/ Jamin Ginting, 3 KT, 2 KM, Granit, PAM, PLN, (Type 70), LT. 6x17m², SHM, Hrg Rp. 170 Jt
Harian
WASPADA
Hubungi:
Media yang Tepat untuk Iklan Anda
CV. HYDRO UTAMA
Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 Telp. (061) 8457879 / (061) 77839790 HP. 0812 600 5410
INCOME TAMBAHAN
DAPATKAN PELUANG KERJA DARI RUMAH ATAU BEKERJA PARTTIME TA M PA M E N I N G G A L K A N PEKERJAAN TETAP SEBAGAI:
“KONSULTAN INDENPENDENT” PARTIME/ FULL TIME 3 JT S/D 5 JT HUB. SEGERA: SOFY HP. 0813.6113.3880 0813.9732.4768
Bursa
PENGOBATAN PIJAT & LULUR TRADISIONAL
Juga mengobati pengobatan lemah syahwat. Hubungi: Mbak Ratna HP. 0813.9793.1139 NB. Penerima panggilan ke tempat
Bursa
RUMAH DIJUAL SIAP HUNI
Ingin Promosikan Produk Anda
PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha
Bursa
PENDIDIKAN
JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN
Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping
LPK PAULINE
Aplikasi Window XP/ Internet................ 200 Rb (2 minggu) Komputer Aplikasi Perkantoran Lengkap 350 Rb (1 bulan) Autocad 2D/ 3D/ 3D Max......................... 300 Rb (10 hari) SAP/ EBTAB (Tehnik Sipil)....................... 400 Rb (10 hari) Merakit Komputer/ Lengkap................... 400 Rb (6 hari) Autocad 2D + 3D + 3D Max/ SAP............. 1,2 Jt (4 bulan) Desain Grafis + iNTERNET....................... 600 Rb (1 bulan) Aplikasi kantor + Internet....................... 450 Rb (1 bulan)
H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan Mahar kekerasan, tambah Rp. 500 ribu kuat dan tahan lama dalam berhubungan
Daftar langsung belajar, Waktu Bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari Ujung 170 Medan Telp. 844.2158 - 844.2159 Website: www.lkp-pauline.com
“BONUS/ GRATIS TANAH KAV. di Lok: Jl. Gatot Subroto Km. 13 UNTUK PEMBELI TUNAI/ CASH” SIAPA CEPAT DIA DAPAT, BURUAN !!! HUB. 822.3818 - FLEXI 7690.3888 TANAH
BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL
(061) 7641.5320/ 0812.6078.8884
DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI
TANAH DI MEDAN DIJUAL
Jl. STM/ Suka Sabar, SHM, Harga Rp. 38 Jt Uk. 6x14m Hub. (061) 7630.5485
Klinik H. Suhendar di bawah kontrol dan pengawasan langsung H. SUHENDAR Diberitahukan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap pengobatan sejenis yang mengaku-ngaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan
Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:
H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan
Telp. (061) 663.4220
ALAT VITAL
Siap bangun & strategis ±4 Km ke Kualanamu/ Pgr jln alternatif berhadapan dgn kav. angkasa pura, 10x24 net Rp. 20 Jt SK Camat, Cepat mendapat hub.
TANAH DIJUAL
Call Center: 0818 090 73481
Saksikan !!! Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB
TANAH DARAT JUAL PERKAPLING
Luas ± 9.646m² (SHM), Lokasi Jl. Ceremai, ±300m di belakang Ktr. Walikota T. Balai Asahan, Cocok buat perumahan atau kantor yang berminat h u b . Te l p. 0813.7034.7690 - 0812.6524.6331 dan (061) 7734.9075 (TP)
Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam Pkl. 22.30 Wib (Live)
Pengobatan Alat Vital H. Suhendar
KURSUS KOMPUTER CEPAT -
MONDAY - THURSDAY 10 AM - 12 AM SPECIAL RATE:
FOR RESERVATION:
KRISNA WATER
MATERI BANGUNAN
HAPPY HOURS:
KOMP. MULTATULI INDAH BLOK F1 & F2 MEDAN 20151 - INDONESIA TELP: (061) 457.6581 - 457.6582
Model Terbaru
Harga Ter Murah
YOURS SATISFACTION IS OUR GOAL
FOR MASSAGE, FOOT REFLEXOLOGY, BODY PEELING, BODY AROMATERAPY, FRUIT BODY MASK
Bursa
Bursa
ALAT PESTA
HYPNOTIS
Ingin spt Romi Rafael/ Uya Kuya? Telah dibuka Kelas Pendidikan HYPNOTIS Pertama di Medan, manfaat mengubah sifat negatif menjadi Positif. Pengobatan Medis/ Kejiwaan, Fobia, trama, ketergantungan obat²an, dll. H u b . E S P Tr a i n i n g C e n t e r HP. 0813.6165.7799 Jl. Gn. Singgamata No. 26 Krakatau (dekat UMSU) NB. 10 Pendaftar pertama Disc. 50%. Pelatihan 1x seminggu, Sabtu 16.00-18.0 Wib, 8x Pertemuan, mulai belajar 16 Januari, izin terdaftar, Bersertifikat
PELUANG BISNIS
TANAH DIJUAL, TP
Hub. 0811.877.252 - 0813.9696.7016
BUTUH ALA TB ANTU DENGAR? ALAT BANTU TRA HEARING AID Hub. MEL MELTRA Jl. Kediri No. 36 Medan Tel. 4516161
KONDISI TERAWAT & HARGA TERJANGKAU UMUR 1,5 TAHUN DAN 2 TAHUN HP. 0878.6849.0858
AGUNG: JL. TITI PAPAN/ PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING MEDAN TELP. 457.6116 0813.6137.2321 - 0812.6566.807
GUDANG DISEWAKAN 10x50m Jl. Letda Sujono HP. 0811.631.699
UMROH & ZIARAH: 09 HARI, 12 HARI, 14 HARI UMROH PLUS MESIR UMROH PLUS TURKEY UMROH PLUS AQSHO (YERUSALEM) UMROH PLUS INDIA
Bursa
PERABOT
Bursa HOTEL
BINTANG BINTANG LIMA LIMA HDTI MEDAN MEMBERIKAN HARGA SPECIAL
Rp. 250.000 ++
Transfer Airport - Hotel Airport Breakfast 2 (dua) orang Free of Charge Firsk soft drink di Family Karaoke
APARTMENT HDTI MEDAN MEMBERIKAN HARGA SPESIAL
Rp. 390.000++
Untuk reservasi hubungi Telp: (061) 415 7000
DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR
Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat
MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN
-
Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu
Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari
KLINIK TRADISIONAL ALAT VITAL DARI PELABUHAN RATU CISOLOK BANTEN DITANGANI LANGSUNG
A. AMARUDIN
TERAPI KEJANTANAN DENGAN MENGGUNAKAN TOTOK SYARAF DAN DIBERIKAN RAMUAN/ JAMU HASILNYA PERMANEN. TANPA EFEK SAMPING BEBAS USIA, BEBAS PANTANGAN DAN AGAMA REAKSI LANGSUNG DI TEMPAT MEMILIH UKURAN YG SUDAH DI SIAPKAN DARI NO (1) S/D (3)
MENGOBATI PRIA + + -
BESAR : 3, 4, 4, 4, 4, 5, 5, 5, 6 CM PANJANG : 13-14-15-16-17-18-19-20 CM IMPOTENSI LEMAH SYAHWAT KURANG KERAS/ LOYO MANI ENCER/ EJAKULASI DINI DIABETES/ KENCING MANIS TDK PNYA KETURUNAN MENANGANI PROBLEM ASMARA, DSB
ALAMAT: JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA NO. 31A HP. 0812.6409.1777
EYANG NAGA INTEN RAMAL DENGAN MATA BATHIN DAN KARTU TARROT PEMASANGAN SUSUK JARAN GOYANG SUSUK PENAKLUK (UNTUK LAWAN JENIS/ SESAMA JENIS) MENGOBATI MEDIS STROK, DIABETES KANKER, DARAH TINGGI ALAMAT: JL. GARU 6 GG. BELIBIS NO. 25 E AMPLAS 0815.3332.0450 KLINIK KECANTIKAN AURA PENGOBATAN ALTERNATIF
Hj. AJENG IMAS ADAWIYAH HP. 081374195333 - 085275925588 AHLI KECANTIKAN DARI KOTA BANDUNG
PERAWATAN WAJAH
GURAH KEWANITAAN
- Mengeluarkan Aura (Cahaya Wajah) - Merapatkan vagina - Memperindah Wajah untuk keharmonisan - Memutihkan Kulit Wajah suami-istri - Mengencangkan kulit - Mengatasi keputihan - Mengatasi jerawat/ flek-flek hitam - Mengobati infeksi rahim/ kanker - Mengatasi penyakit kulit rahim/ kista - Menggunakan Cream Sarang GURAH HIDUNG Burung Walet - Melancarkan saluran pernafasan PERAWATAN TUBUH m e m b u a n g l e n d i r- l e n d i r y a n g -Melangsingkan Badan mengandung virus dan membersihkan nicotin -Menaikkan Berat Badan -Mengencangkan Payudara - Sinusitis - Alergi / Asma MEMPERINDAH WAJAH BUKA SETIAP HARI - Memancungkan Hidung - Memerdukan suara DARI JAM 09.00 S/D - Penghasihan - Membentuk Dagu 20.00 WIB - Pelaris - Membentuk Bibir DENGAN IZIN ALLAH, KAMI INSYA ALLAH SIAP MENGOBATI?: Amandel, Polip tanpa operasi, Kanker payudara, Ginjal, Masalah keturunan, refleksi kaki / badan. Nomor Izin Dinkes: 448/3327/VI/2004 Buka Praktek di Medan: Jl. Puri Ujung No. 206 Simp. Ismaliyah
Banda Aceh: Jl. Kuta Alam No. 18 Dpn RS Kesdam
Bireun/ Aceh Jl. Asrama Putri No. 16 Kp. Baru (0644) 324922
Ekonomi & Bisnis Indonesia Segera Jadi Negara Konsumen
24
WASPADA Jumat 8 Januari 2010
Waspada/Sahrizal
PERAJIN ROTAN: Beberapa karya perajin rotan yang dihasilkan dari pelatihan usaha rotan yang dilakukan Disperindag Medan terhadap 30 peserta di Sikambing.
PLTA Asahan Unit 3 Mulai Dibangun Tahun Depan JAKARTA (Waspada): PT PLN (Persero) mulai membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan unit 3 dengan kapasitas 2x90 Megawatt (MW) awal tahun 2011. “Saat ini masih studi kelayakan. Kontruksinya dimulai awal tahun depan dan diharapkan selesai 2014.” ujar Direktur Perencanaan dan Teknologi Nasri Sebayang di Kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (7/1). Nasri menyatakan pembangunan PLTA tersebut akan menelan dana sekitar 230 juta dolar AS dan BUMN listrik tersebut telah mendapatkan pendanaan dari Japan Bank for International Cooperation (JBIC). “Seluruh pendanaan dari JBIC,” kata dia. Nasri berharap kehadiran PLTA tersebut nantinya akan memperkuat sistem kelistrikan di Provinsi Sumatera Utara dan sekitarnya. Seperti diketahui, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air Asahan III sempat terkatung-katung dalam ketidakpastian karena diperebutkan Perusahaan Listrik Negara
dan PT Mega Power Mandiri akhirnya menemukan titik terang. Ini setelah PT Mega Power Mandiri, anak perusahaan PT Bukaka Teknik Utama resmi mundur dari proyek. Sebelumnya, akibat diperebutkan dua perusahaan tersebut, pembangunan PLTA Asahan III sempat mengalami ketidakpastian. PLN yang merasa PLTA Asahan III merupakan bagian dari rencana induk mereka sejak awal tahun 1980an tak mau menyerahkan proyek PLTA Asahan III ke PT Mega Power Mandiri (MPM) yang sudah mengantongi izin prinsip dari Gubernur Sumatera Utara sejak tahun 2004. Cari utang PT PLN (Persero) akan mencari pinjaman Rp21 triliun untuk investasi tahun ini. Dana tersebut berasal dari pinjaman bank dan penerbitan obligasi baik dalam bentuk rupiah dan valuta asing. “Sampai saat ini komunitas pasar keuangan menunjukkan tingkat kepercayaan yang tinggi sehingga PLN optimistis dapat memperoleh pinjaman tersebut di harga kompetitif,” ujar Direktur Keuangan PT
Privatisasi PP Diharapkan Raup Rp1 Triliun JAKARTA (Waspada): Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengharapkan penawaran umum perdana saham (IPO) PT Pembangunan Perumahan dapat meraup dana sebesar Rp1 triliun. Untuk itu, penetapan harga IPO PP diharapkan mengacu pada price to earning ratio (PER) 15-16 kali. “Pemegang saham juga pengen dapat untung, kasih kesempatan lah” kata Deputi Bidang Jasa dan Usaha Lainnya Kementerian BUMN Muchayat di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (7/1). Dia mengatakan, rencananya penetapan harga saham perdana perusahaan plat merah itu akan dilakukan direncanakan Jumat 8 Januari 2010 besok. Dari harga bakal ditentukan besok itu, pemerintah mengharapkan PP bisa meraup dana sekitar Rp1 triliun. Dia menambahkan, saat ini sudah banyak perusahaan asuransi yang mengajukan penawaran atas saham BUMN Karya tersebut. Jika dijumlahkan, nilai penawaran yang diajukan perusahaan asuransi itu mencapai lebih dari Rp400 miliar. Menurutnya, perusahaan asuransi itu akan mendapat jatah saham porsi investor lokal. Pembagian sahamnya sendiri, asing 20 persen dan lokal 80 persen. Setelah melakukan penghitungan harga saham, menurut Muchayat, PP akan melakukan segera menggelar roadshow. “Jadi IPO-nya bisa awal Februari,” ujarnya. Listing mundur PT Pembangunan Perumahan (Persero) mengubah jadwal pencatatan saham (list-
ing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) lantaran belum juga mendapatkan pernyataan efektif Badan Pengawas Pasar Modal & Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Demikian disampaikan Direktur Investment Banking Danareksa Marciano Herman di hotel Four Season, Jakarta, Rabu (6/1). Dia menerangkan pencatatan saham perdana PP semula dijadwalkan pada Januari 2010. Namun, manajemen PP memutuskan menundanya hingga Februari 2010. “Sampai saat ini pernyataan efektif dari Bapepam belum didapatkan. Kalau tidak Januari, kayaknya Februari,” jelasnya. Sedangkan, Direktur Keuangan PT Pembangunan Perumahan Tumiyana mengungkapkan, listing akan dilakukan pada 7 Februari 2010. Menurutnya, jadwal pencatatan saham sudah sesuai dengan jadwal yang direncanakan. Meskipun penyataan efektif belum didapatkan, dirinya mengharap Bapepam-LK akan segera mengeluarkannya di 28 Januari 2010. “Akan di 7 Februari. Sudah sesuai jadwal kok,” katanya. Rencananya PP akan melepas 21,4 persen kepemilikan saham kepada publik pada saat listing satu bulan mendatang. Namun pemerintah tetap menjadi pemilik mayoritas, sama seperti saat PP sebelum go publik. “Porsi pemerintah 51 persen, karyawan 27 persen, dan sisanya 21,4 persen milik publik,” imbuhnya. Namun kisaran harga saham, Tumiyana belum bisa menjabarkan lebih lanjut. “Pokoknya tentang value-value besok Senin (11/1/2010),” pungkasnya.(dtc)
PLN (Persero), Setio Anggoro Dewo dalam siaran persnya yang dikutip, Kamis (7/1). Menurut Dewo, dana tersebut nantinya akan dialokasikan untuk beberapa program investasi seperti perkuatan sistem kelistrikan kota-kota besar di Pulau Jawa, dana pendamping untuk program 10. 000 MW, dan pembangunan jaringan distribusi. Kemampuan PLN untuk mendapatkan pinjaman sebesar Rp21 triliun tahun ini, lanjut Dewo, tentunya tidak lepas dari usulan pemerintah untuk menaikan margin PSO dari 5 persen menjadi 8 persen. “Kami menyambut baik usulan pemerintah mengenai kenaikan margin PSO dari 5 persen menjadi 8 persen karena akan menambah kemampuan investasi PLN. Dengan penambahan margin PSO 3 persen, PLN akan dapat meningkatkan kemampuan mendapatkan pinjaman sebesar Rp21 triliun,” papar dia. Dewo menambahkan, dengan penerimaan dari pelanggan yang diperkirakan sebesar Rp103 triliun dan subsidi pemerintah sebesar Rp37,8 tri-
liun, PLN berharap kenaikan margin PSO dapat mengurangi gap antara total kas pemasukan dan pengeluaran perusahaan. Badan pengawas Pasar Modal (Bapepam) telah menyetujui penambahan (upsize) obligasi PLN dari Rp1,5 triliun menjadi Rp3 triliun menyusul tingginya permintaan pasar (oversubscribe) hingga dua kali lipat. Menurut Dewo persetujuan Bapepam tersebut tertanggal 31 Desember 2009, nomor S-11164/BL/2009 tentang Pemberitahuan efektif Pernyataan Pendaftaran. “Dana dari obligasi tersebut diperkirakan diterima PLN dalam bulan Januari ini untuk tujuan pendanaan investasi tahun buku 2009,” ujarnya. Obligasi diterbitkan dalam dua jenis, yakni konvensional dan sukuk, dengan rincian: konvensional : Rp920 miliar, tenor 7 tahun , bunga 11,95 persen dan Rp1,783 triliun, tenor 10 tahun, bunga 12, 55 persen. Sukuk : Rp130 miliar, tenor 7 tahun, imbal hasil setara 11,9 persen dan Rp167 miliar.(dtc)
JAKARTA (Antara): Pengamat ekonomi, Farial Anwar memperkirakan Indonesia kedepan hanya dalam waktu satu sampai dua tahun akan menjadi negara konsumen, karena masuknya berbagai produk China, akibat perjanjian perdagangan bebas antara China dengan ASEAN “Hanya dalam waktu satu hingga dua tahun Indonesia akan menjadi negara konsumen akibat membanjirnya produk China yang masuk ke pasar domestik dengan harga yang lebih murah ketimbang produk lokal,” kata Farial Anwar di Jakarta, Kamis (7/1). Farial Anwar yang juga Direktur Currency Management Group mengatakan, apabila Indonesia menjadi negara konsumen, maka dikhawatirkan investasi asing akan berkurang. Para investor asing kemungkinan akan menginvestasikan dana di China maupun di Vietnam ketimbang Indonesia sebagai basis produksi dan mengekspor
produknya ke pasar Indonesia, katanya. Karena itu, lanjut dia, pemerintah diharapkan segera membuat aturan yang dapat menahan laju produk China sehingga tidak semuanya masuk ke Indonesia. “Kami optimis pemerintah akan melakukan berbagai upaya untuk dapat mengantisipasi masuknya produk China yang harganya jauh lebih ketimbang produk domestik,” ucapnya. Tetap tumbuh Farial Anwar mengatakan, meski menjadi negara konsumen, pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan sebesar 5,5 persen bisa saja tumbuh. Namun ekspor Indonesia diperkirakan akan merosot tajam karena volumenya makin mengecil, katanya. Pemerintah, lanjut dia harus benar-benar siap dalam perjanjian perdagangan bebas antar ASEAN dengan China. “ Apakah kita benar-benar siap menghadapi serbuan produk dari China, ujarnya. Apabila produk China ma-
nurut fokus usahanya. “Itu sudah ada pemikirannya tapi belum fix,” cetusnya. Bank Indonesia (BI) juga menganggap kebijakan memberikan pelonggaran dan menempatkan bank yang seharusnya berada dalam sebuah pengawasan khusus menjadi bank dalam pengawasan intensif merupakan hal yang lazim dilakukan dalam praktek pengawasan. Mantan Direktur Bidang Pengawasan I, Rusli Simanjuntak mengatakan tidak hanya Bank Century saja yang pernah mendapatkan perlakuan seperti itu namun dalam konteks melakukan penyehatan, bank lain yang bernasib seperti Bank Century juga akan mendapatkan kebijakan sama. “Itu, (memasukkan bank dalam pengawasan intensif yang seharusnya berada dalam pengawasan khusus serta memberikan pelonggaran) merupakan praktek-praktek kelaziman dalam pengawasan,” ujar Rusli usai diperiksa Pansus Hak Angket Bank Century di Gedung DPR-RI, Jakarta, Rabu (6/1) malam. Rusli sebelumnya mengakui pernah memberikan kelonggaran kepada Bank Cen-
JAKARTA (Waspada): Kementerian Perumahan Rakyat mengusulkan adanya batasan pembelian properti oleh orang asing minimal Rp1 miliar per unit. Jika ini dikabulkan, maka asing hanya akan boleh memiliki properti dengan segmen atas atau mewah. Deputi Kementerian Perumahan Rakyat Bidang Perumahan Formal Zulkifli Koto mengatakan banyak ideide atau wacana akan menjadi masukan dalam merumuskan peraturan pemerintah (PP) yang sedang digodok di antaranya batasan harga beli untuk properti oleh orang asing. “Masalah batas harga, harus di atas Rp1 miliar, misalnya dengan luas 200 m2 minimal,” kata Zulkifli di sela acara seminar Hak Kepemilikan Properti Bagi Orang Asing, Peluang dan Tantangan, di Hotel Aryaduta, Jakarta, Kamis (7/1). Dia menjelaskan meski
tury terkait Surat-Surat Berharga (SSB) yang macet menjadi lancar. Hal tersebut dilakukan bank sentral sebagai upaya memperbaiki Rasio Kecukupan Modal (CAR) Bank Century yang tercatat minus hingga 132,5 persen pada Februari 2005. Namun, lanjut Rusli, dirinya tidak memasukkan kedalam pengawasan khusus dikarenakan adanya kebijakan praktek pengawasan sebagai upaya untuk menyehatkan bank. Berdasarkan aturan BI, kriteria bank yang masuk dalam pengawasan khusus adalah bank yang mengalami kesulitan likuiditas dan membahayakan kelangsungan usahanya. Dalam kondisi seperti ini, bank yang bersangkutan dan pemegang saham pengendali diharuskan menyelesaikan permasalahan tersebut dalam waktu enam bulan, dan bisa diperpanjang selama tiga bulan. Sementara bank dalam pengawasan intensif adalah bank yang juga mengalami kesulitan likuiditas tapi guna menyelesaikannya BI tidak
Harga Emas Di Medan Jenis
Kadar
Harga
London Murni
99%
Rp335.000
London
97%
Rp327.000
24 Karat
90 s/d 93%
Rp295.000
Emas Putih
75 %
Rp260.000
22 Karat
70%
Rp225.000
Suasa
20 s/d 35%
Rp175.500
pihak DJBC akan meningkatkan pengawasan terhadap barang masuk. DJBC, lanjut Thomas, akan memperhatikan betul kelengkapan Model E (surat keterangan asal-SKA) sehingga bisa bisa ditentukan barang-barang mana saja yang berhak mendapat tarif sesuai ACFTA. “Pengawasan dari dulu memang sudah dilakukan tetapi sekarang intensitasnya ditingkatkan,” tegasnya. Thomas juga menyatakan tidak akan ada penambahan personel DJBC dalam rangka pelaksanaan ACFTA. Namun yang ada, tambahnya, peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) dan kemampuan penggunaan teknologi informasi. “Senin depan kita melakukan training dalam rangka ACFTA, supaya mereka memiliki kemampuan dalam keseragaman dalam melakukan pemeriksaan seperti autentifikasi barang dan pengecekan tanda tangan, jadi tidak perlu tambah personel karena pengawasan dilakukan secara online,” jelas Thomas.(dtc)
Asing Hanya Boleh Miliki Properti Rp1 M Ke Atas kepemilikan properti oleh orang asing akan dibuka namun harus tetap memiliki batasan agar masyarakat Indonesia yang berada di segmen menengah ke bawah masih memiliki kesempatan memiliki rumah. Batasan itu juga mencakup masalah jenis properti, yaitu jenis landed house masih tetap belum bisa diberikan, namun untuk jenis properti bertingkat boleh diberikan hanya untuk lantai 4 ke atas. “Wacana kita dari kementerian, kepemilikan landed house hanya untuk kawasan ekonomi khusus (KEK),” katanya. Zulkifli juga mengatakan usulan sedang digodok lainnya adalah ketentuan mengenai keharusan memperkerjakan tenaga kerja lokal minimal 2 orang dalam setiap properti yang dimiliki orang asing, sehingga langkah ini bukan hanya mengembangkan sektor properti namun menambah tenaga kerja di Tanah Air.
4 Bank Masih Bermodal Di Bawah Rp100 M JAKARTA ( Waspada): Sampai saat ini masih ada sekitar 4 bank di Indonesia yang mempunyai modal di bawah Rp 100 miliar atau di bawah ketentuan Arsitektur Perbankan Indonesia (API) yang harus dipenuhi paling lambat akhir tahun 2010 ini. Demikian disampaikan oleh Deputi Gubernur BI Muliaman D. Hadad ketika ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (7/1). “Hanya sedikit yang di bawah Rp100 miliar, mungkin ada 3 sampai 4. Tapi masih ada waktu sampai akhir 2010,” ujarnya. Muliaman mengatakan, kekurangan modal dari 4 bank tadi tidak banyak sehingga BI optimis bank-bank itu bisa memenuhi ketentuan batas minimum modal Rp 100 miliar pada akhir 2010 ini. “Yang 4 bank ini kurangnya tidak banyak, paling hanya Rp 2 miliar. Saya optimis mereka bisa mengejar baik melalui organik maupun akuisisi,” katanya. Selain itu, Muliaman mengatakan, BI saat ini juga tengah mengkaji pemilahan perbankan di Indonesia me-
suk ke pasar domestik, lanjut dia, maka industri tekstil, industri sepatu, keramik, alat bahan bangunan di dalam negeri akan mengalami kemunduran. Hal ini akan berdampak negatif terhadap tenaga kerja, sehingga produksi perusahaan akan makin berkurang, ucapnya. Impor Pelaksanaan Free Trade Agreement (FTA) ASEAN-China yang telah berjalan tepat seminggu ini belum memicu kenaikan impor barang masuk ke Indonesia dari negara-negara pelaksana AC-FTA. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Thomas Sugijata saat ditemui di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Jakarta, Kamis (7/1). “Belum ada peningkatan impor, Bea Cukai kan punya data cepat, early warning, impor-impor dari mana saja, tapi belum terlihat ada kenaikan,” ungkapnya. Untuk antisipasi pelaksanaan AC-FTA agar tidak disalahgunakan pihak-pihak tidak berhak, Thomas menyatakan
“Semua ini sedang dibahas,” katanya. Miliaran dolar AS Potensi investasi dari dibukanya kepemilikan asing di sektor properti akan mencapai 6 miliar dolar AS per tahun. Kepemilikan asing dapat mendorong sektor investasi dan memajukan sektor properti di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Menteri Perumahan Rakyat. “Saya hitung-hitung minimal 3 miliar dolar AS per tahun, itu bisa kita dapat, tapi kalau kita lihat peluang-peluang bisa dua kali lipat (6 miliar dolar AS) selama setahun,” katanya. Dia juga mengatakan banyak potensi pajak yang bisa diperoleh dari berkembangnya properti seperti penerimaan PPh bagi kontraktor, PPN, dan BPHTB (Biaya Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan) dan lain-lain. Saat ini, pemerintah tengah menggodok peraturan pemerintah (PP) mengenai kepemilikan asing terhadap pro-
perti di Indonesia. Semua kemungkinan ide-ide tengah didiskusikan seperti batas harga, jenis properti (landed house atau strata title ), luasan kepemilikan, lokasi, jenis hak kepemilikan, dan lain-lain. “Kalau Mei dan Juni bisa dibuka, mudah-mudahan kita bisa kejar PP ini,” katanya. Suharso mengatakan dengan adanya kepemilikan asing bagi properti di Indonesia maka bisa menekan wilayah kumuh kota-kota di Indonesia. Mengingat saat ini wilayah kota seperti Jakarta, sudah terkena fenomena Kalkuta seperti di India. Meskipun begitu, dia berharap kepemilikan asing terhadap properti di Indonesia tidak boleh menggeser kesempatan bagi masyarakat Indonesia terutama berpendapatan kecil. “Tapi janga lupa kita punya MPR (masyarakat pendapatan rendah) dan MPM (masyarakat pendapatan menengah),” katanya.(dtc)
Rupiah Menguat Minat Beli Emas Meningkat memberikan batas waktu. “Ini dilakukan sebagai upaya penyehatan bank. Tidak mungkin-kan jika saya cerita-kan semua hal yang dilaku-kan di pengawasan,” tutur-nya. Rusli mengibaratkan Bank Century seorang yang sedang sakit keras dan masuk kedalam ICU pasti mendapatkan perlakuan yang lebih dibandingkan dengan sakit biasa. “Apa kepada orang sakit keras tersebut ditangani dengan menggunakan normanorma yang umum?, Pasti tidak, dan itu kembali lagi dalam konteks sebagai upaya penyehatan,” tutur Rusli. Dia juga menegaskan perlakuan kebijakan tersebut tidak hanya dilakukan kepada Bank Century saja. “(kepada bank lain) Kita lakukan juga, tapi memang tidak diumumkan,” tambahnya. Lebih lanjut Rusli mengatakan masalah Bank Century ini merupakan masalah yang sudah cukup lama. “Jadi ini barang yang sama, bedanya hanya beda tanggal dan kriterianya yang berubah,” tandasnya.(dtc)
Valuta Asing Di Medan Mata Uang
Jual
Beli
Dolar AS Dolar Australia Franc Swiss Poundsterling Inggris Dolar Hongkong Yen Jepang Dolar Singapura Euro Ringgit Malaysia
9.425 8.622 9.162 15.146 1.215 102,98 6.762 13.606 2.805
9.225 8.402 8.941 14.769 1.187 99,98 6.595 13.290 2.780
MEDAN (Waspada): Minat masyarakat membeli emas jenis perhiasan dan batangan di tengah menguatnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing yang saat ini berada di level Rp9.200 lebih per dolar AS meningkat tajam. Sementara itu harga emas di pasaran internasional kemarin yang meningkat tajam dari level 1.090 dolar AS lebih per ounce hingga ke level 1.140 dolar AS per ounce kembali turun, Kamis (7/1) ke 1.131 dolar AS per ounce. Namun menguatnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing tidak menurunkan harga emas lokal malah naik dari Rp333 ribu per gram menjadi Rp335 ribu per gram untuk jenis london murni kualitas 99,99 persen. Di tengah menguatnya rupiah ke level Rp9200 lebih per dolar AS dan naiknya harga emas lokal dipengaruhi harga komoditi tersebut di pasar internasional, minat beli masyarakat terhadap emas di perdagangan lokal meningkat. Menurut Rizal, pedagang emas Singgalang Indah Pasar Petisah Medan omset pedagang emas dalam tiga hari terakhir meningkat hingga 40 persen, sebanyak 30 persen dari transaksi tersebut adalah pembeli emas batangan. Sebagian besar pembeli emas batangan tersebujt didominasi karyawan eksekutif perbankan dan swasta lainnya, sedangkan pembeli emas jenis perhiasan masih didominasi para ibu rumah tangga, katanya. Di samping itu aksi jual perhiasan milik masyarakat juga banyak terjadi yang sebagian besar dilakukan para ibu rumah tangga untuk memperoleh dana segar guna memenuhi kebutuhan hidup.(m40)
BI Akui Penguatan Rupiah JAKARTA (Antara): Bank Indonesia (BI) mengakui terjadi penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dalam beberapa hari terakhir sehingga penguatannya di atas normal. “Termasuk agak cepat dalam dua-tiga hari ini. Itu karena sentimen pasar lebih banyak mempengaruhi ekspektasi mereka,” kata Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution di Gedung Djuanda Depkeu Jakarta, Kamis (7/1). Menurut dia, penguatan rupiah terhadap dolar AS terjadi karena arus valuta asing (valas) yang masuk ke Indonesia. “Jangan dilihat sebagai sesuatu yang permanen, ini saya kira memang pasar mencoba memprediksi bahwa `policy rate` kita tetap sehingga dia dulu-duluan masuk, sehingga dia memang agak besar masuknya pada beberapa hari terakhir,” kata Darmin. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada akhir Desember 2009 lalu mencapai sekitar Rp9.500 per dolar AS, namun beberapa hari terakhir mencapai sekitar Rp9.200 per dolar AS. Darmin memperkirakan beberapa hari setelah pengumuman BI rate yang tetap, penguatan rupiah tidak akan menguat secepat dalam dua-tiga hari terakhir. “Sekarang memang sedang agak menguat, tetapi juga harus dilihat karena yang masuk banyak ya menguat, nanti melemah sedikit. Jadi selalu ada naik-turunnya,” katanya.