Harga Eceran Rp4.000,-
Kemenag Ingin Saudi Beri Kepastian Haji Sebelum 12 Mei JAKARTA (Waspada): Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Nizar, berharap Pemerintah Arab Saudi segera memastikan ada tidaknya penyelenggaraan ibadah haji tahun 2020/ 1441 H. Menurut Nizar, setidaknya Arab Saudi memberikan peneguhan sebelum 12 Mei mendatang atau bertepatan tanggal 19 Ramadhan 1441 hijriah. “Harapan kami, tanggal 19 Ramadhan atau 12 Mei sudah ada keputusan,” kata Nizar dalam keterangan tertulis, Kamis (7/5). Pasalnya, mulai 13 Mei nanti, Arab Saudi memasuki masa libur musim panas. JIka diputuskan setelah libur, sebut Nizar, pihaknya khawatir bakal memengaruhi pelaksanaan pemberangkatan jamaah haji Indonesia yang tak baik. “Jika baru diputuskan setelah libur, maka untuk persiapan terlalu mepet karena operasional haji dimulai bulan Zul Qa’dah,” sebut dia. Hingga saat ini, Kemenag belum mengantongi pemberitahuan lanjut dari otoritas negeri petro dollar itu. Namun, Nizar mengaku, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Lanjut ke hal A2 kol. 6
Demi Kebenaran Dan Keadilan
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
JUMAT, Pahing, 8 Mei 2020/15 Ramadhan 1441 H
No: 26669 Tahun Ke-73
Terbit 16 Halaman
Truk Angkut CPO Terjun Ke Sungai AEKKANOPAN (Waspada): Truk angkut Crude Palm Oil (CPO) BK 9898 HC dikemudian Tomson Perjuangan Ginting ,36, terjun ke sungai Aek Merah, Kel. Aekkota Batu, Kec. Na IX-X, Kab. Labura, Rabu (6/5) malam. Informasi diterima Waspada, Kamis (7/5) truk tangki muatan CPO terjun ke sungai karena diduga mengalami rem blong se-
hinggaterjadikecelakaantunggal. Truk tangki BK 9898 HC datang dari arah Medan menuju Rantauprapat. Tepatnya di Jalinsum antara KM 262-263 MedanRantauprapat Lk. Aek Merah, Kel. Aekkota Batu, Kec. Na IXX Kab. Labura diduga truk mengalami rem blong. “Truk tangki mengalami rem blong, sehingga mengaki-
batkan sopir hilang kendali dan masuk ke dalam sungai yang berada di sebelah kiri arah Medan. Akibat kejadian tersebut pengemudi truk mengalami luka ringan,” kata seorang polisi lalu lintas saat dihubungi Waspada via seluler. Sopir truk mengalami luka ringan dan telah dibawa ke Puskesmas Aekkota Batu untuk
perawatan medis. Truk tangki sudah dievakuasi, kemacetan arus lalu lintas berkisar sepanjang 1 kilo meter dan sebahagian minyak CPO tumpah di sungai. Kagatur Lantas Na IX-X Aiptu Joemakir dihubungi Waspada membenarkan kejadian tersebut. “Diduga truk tangki mengalami rem blong sehingga terjadi laka tunggal,” katanya. (c04)
Jokowi Minta Warga Hidup Berdamai Dengan Covid-19 JAKARTA (Waspada): Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, warga Indonesia untuk bisa hidup berdampingan dengan virus corona atau Covid-19. Jokowi mengatakan hingga vaksin belum ditemukan, maka tak ada acuan bahwa virus corona benar-benar berhenti menyebar. “Artinya, sampai ditemukannya vaksin yang efektif, kita harus hidup berdamai dengan Covid-19 untuk beberapa waktu ke depan,” kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, dalam video yang diunggah Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Kamis (7/5). Jokowi juga menyinggung soal kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diambil pemerintah dalam memerangi Covid-19. Kata dia, Indonesia beruntung lantaran bukan lockdown atau karantina wilayah yang dipilih untuk memerangi corona. Menurut Jokowi, dengan adanya PSBB masyarakat masih bisa beraktivitas meski terdapat pembatasan di beberapa hal. Lagipula, upaya pembatasan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini memang harus terus dilakukan. Lanjut ke hal A2 kol. 4
Pembunuh Pekerja Salon Lebih Dari Satu
Garuda Kembali Operasi Penumpang Umum Dilarang
MEDAN (Waspada): Pelaku pembunuhan terhadap wanita pekerja salon yang ditemukan tewas mengenaskan di salah satu rumah di Komplek Cemara Asli lebih dari satu orang. “Kemungkinan tersangka berjumlah lebih dari satu orang,” kata kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Rony Nicholas Sidabutar usai pra rekonstruksi di lokasi kejadian, Kamis (7/5) sore. Dijelaskan Rony Sidabutar, setelah menyaksikan pra rekonstruksi tadi tidak tertutup kemungkinan bisa dua atau tiga (tersangka) dan saat ini masih kita dalami. Pra-rekonstruksi kasus pembunuhan yang merenggut nyawa Elvina, 21, di satu rumah Komplek Cemara Asri Jl. Duku, Kec. Percut Seituan, dihadiri ratusan warga sekitar. Dari pra rekonstruksi ini, fakta baru terkuak terkait teka-teki pembunuhan yang memunculkan dugaan bukan Michael, pacar korban saja pelaku pembunuhan. Dalam rekonstruksi tersebut mengindikasikan ada keterlibatan pelaku lainnya. Di antaranya yakni Jefri, 24, penghuni rumah di lokasi pembunuhan, saat rekonstruksi memakai penutup wajah (sebow), sedangkan Michael tidak
Waspada/Ist
Lanjut ke hal A2 kol. 6
TRUK tangki muatan CPO BK 9898 HC saat berada di dalam sungai Aek Merah, Kel. Aekkota Batu, Kec. Na IX-X, Kab. Labura. Arus lalin sempat macet sepanjang 1 kilo meter saat truk ditarik dari sungai
DELISERDANG (Waspada) : Pesawat Garuda Indonesia GA121 dengan membawa 86 penumpang, Kamis (7/5) sekira pukul 18.10 bertolak dari Kualanamu tujuan Cengkareng, Jakarta. Informasi dihimpun Waspada, Garuda merupakan pesawat pertama yang dioperasikan mengangkut penumpang dengan perizinan khusus artinya penumpang umum tak laik terbang di Kualanamu International Airport (KNIA). Hal itu sesuai pernyataan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang memberikan izin semua transportasi ke luar daerah dan dioperasikan mulai Kamis, 7 Mei 2020. Selain itu juga sesuai penjabaran Permen 25/2020 soal pengaturan transportasi saat mudik Lebaran. “Benar sesuai data dari reservasi tiket jumlah penumpang ada 86 orang yang akan berangkat ke Jakarta naik Garuda,” kata salah seorang petugas Garuda yang namanya enggan dilansir. Dia juga tak menampik dari jumlah itu bisa saja yang berangkat tak sama dengan jumlah pada saat reservasi tiket karena harus diverifikasi lagi. “Ada beberapa syarat penumpang yang boleh berangkat, di antaranya adanya surat kesehatan bebas Covid-19, surat dinas yang bersangkutan, dan surat Lanjut ke hal A2 kol. 6
Ribuan Rumah Terendam BELAWAN (Waspada): Sejak adanya reklamasi pantai, ribuan rumah warga di Kec. Medan Belawan, sejak Rabu (6/5) sore hingga Kamis (7/5), terendam banjir pasang air laut (rob).
Meski banjir pasang melanda, warga tetap melaksanakan aktivitas di bulan suci Ramadhan seperti taraweh dan tadarus.
Rumah warga yang terendam banjir rob berada di sekitar pantai perairan laut Belawan seperti di Kel. Belawan I, Belawan II, Kel. Belawan Sicanang,
Kel. Bagan Deli, Kel. Belawan Bahagia, dan Belawan Bahari. Sejumlah ruas jalan raya di Kota Belawan pun tergenang air laut. Genangan air terlihat
di Jl. Veteran, Jl. Sumatera, dan Jl. Kapten R Sulian. Baginda Masri Tanjung, 57, warga Jl. Selebes, Kel. Belawan II menyebutkan, pasang air laut
terjadi setengah bulan sekali dan terkadang pasang air laut juga terjadi malam hari. “Diperkirakan pasang air laut ini puncaknya, Jumat (8/
5), dan beberapa jam kemudian air akan mulai surut,” ujar Masri kepada Waspada. Lanjut ke hal A2 kol. 6
RSU Haji Tidak Siap Tangani Pasien Covid-19 MEDAN (Waspada): Karyawan yang bekerja di Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan resah. Pasalnya, belasan perawat yang pernah kontak dengan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia tidak diisolasi atau dikarantina. Karyawan resah dan menuding Dirut RSU Haji Medan tidak tanggap. Waspada yang mencoba mengkonfirmasi Dirut RSU Haji Medan dr Khainir Akbar Yusuf dan Wadir dr Hartati MKes, via telepon dan WhatsApp tidak menjawab. Peristiwa berawal 3 Mei, saat ada pasien usus berlipat dirujuk Lanjut ke hal A2 kol. 4
PDP Meninggal Di RSU Adam Malik Bertambah Waspada/Ist
TIM medis RSU Haji Medan saat menangani jenazah serang pasien Covid-19, sebelum dikebumikan dengan protokol Covid.
ODP 243 Ribu PDP 28 Ribu Wilayah Medan dan sekitarnya 15 Ramadhan: 16 Ramadhan:
Zuhur : 12:25 Magrib: 18:32 Imsak : 04:44
Asar : 15:45 Isya : 19:44 Subuh : 04:54
Waktu Imsak bukanlah batas larangan makan sahur melainkan pengingat telah dekatnya waktu subuh.
Sesungguhnya di surga itu ada satu pintu yang bernama Ar-Rayyan. Dari pintu itu orang-orang yang berpuasa akan masuk pada hari kiamat. Tidak ada seorangpun yang masuk kecuali mereka yang berpuasa saja (HR. Bukhari dan Muslim)
Al Bayan
Ramadhan, Tingkatkan Kesalihan Sosial Oleh: Tgk. Helmi Abu Bakar El-langkawi,M.PD Telah datang kepada kalian Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allah mewajibkan atas kalian berpuasa padanya. Pintu-pintu Surga dibuka padanya. Pintu-pintu Jahim (neraka) ditutup. Setan-setan dibelenggu. Di dalamnya terdapat sebuah malam yang lebih baik dibandingkan 1000 bulan. Siapa yang dihalangi dari kebaikannya, maka sungguh ia terhalangi (Kitab Al-Musnad (2/385) dishahihkan Al-Arna’uth dalam Takhrijul Musnad (8991) Lanjut ke hal A2 kol. 1
JAKARTA (Waspada): Juru Bicara Pemerintah untuk Covid19 Achmad Yurianto menyatakan, Orang Dalam Pengawasan terkait Covid-19 meningkat dari 2.729 orang menjadi 243.455 orang. Yuri mengatakan, jumlah itu berdasarkan laporan terbaru pada 7 Mei 2020 pukul 12:00 WIB. “ODP akumulatif 243.455. (Sebanyak) 200 ribu lebih sudah selesai dipantau dan dinyatakan sehat,” ujar Yuri dalam keterangan resmi di Media Center Lanjut ke hal A2 kol. 4
MEDAN (Waspada): Pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik (HAM) Medan, yang meninggal dunia dalam 3 hari terakhir terus terjadi. Pada Selasa (5/5), PDP yang meninggal dunia di rumah sakit tersebut tercatat 6 pasien, Rabu (6/5) bertambah 1, dan Kamis (7/5) menjadi 8 pasien. “Hari ini, seorang PDP laki-laki usia 29 tahun yang dirawat sejak 26 april meninggal dunia,” ujar Kassubag Humas RSUP HAM Medan, Rosario Dorothy Simanjuntak kepada Waspada, Kamis (7/5). Lanjut ke hal A2 kol. 4
Covid-19 Di Dunia Kasus 3.845.313
Sembuh 1.314.877
Meninggal 265.869
Covid-19 Di Indonesia Kasus 12.776
Sembuh 2.381
Meninggal 930
Covid-19 Di Sumut Kasus 142
Sembuh 48
Meninggal 16
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (7/5/2020) 21.00 WIB
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
RUAS jalan raya di Kota Belawan, tergenang banjir pasang air laut (rob), Kamis (7/5).
Penyebaran Covid-19 Signifikan Medan Belum Lakukan PSBB MEDAN (Waspada): Meskipun hasil Tim Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menyatakan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Medan semakin signifikan, dan merekomendasikannya untuk menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), namun Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution belum berencana untuk melakukannya. “Saya belum ada rencana untuk mengajukan PSBB ke Kemenkes. Kita kerjakan saja
dulu maskerisasi, screening bagi yang memiliki gejala. Kita masih melihat perkembangan wabah ini ke depan. Yang penting sekarang masyarakat harus wajib pakai masker dan cuci tangan pakai sabun,” kata Akhyar, Kamis (7/5). Akhyar mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang fokus untuk menerapkan Perwal yang telah diterbitkan dan berlaku mulai 1 Mei. Ini semua dilakukan untuk menekan atau memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Pemko Medan sudah
Ada Apa Di Medan 63 Tahun Silam - Medan Dilanda Pandemi Flu Asia, 135 Meninggal - Rombongan Presiden Uni Soviet Ke Medan Tularkan Virus? MEDAN ( Waspada): Medan dan beberapa kota lainnya di Indonesia—juga
di Asia hingga Amerika Serikat—pernah dilanda wabah influenza pada 63 tahun silam.
Demikian terungkap dalam pemberitaan koran Waspada sepanjang Mei 1957. Wabah influenza tahun 1957 itu disebut sebagai pandemi Flu Asia atau pandemi virus influenza A subtipe H2N2, campuran dari virus flu burung dan flu manusia. Virus ini pertama kali diidentifikasi di Guizhou, Tiongkok, menyebar ke Hong Kong pada bulan April, lalu ke negara-negara Asia Tenggara pada bulan Mei dan Amerika Serikat pada bulan Juni. Wabah ini mulai diketahui masuk ke Indonesia berdasarkan pemberitaan suratkabar Waspada. Sejak 21 Mei 1957 Waspada menampilkan juduljudul berita: 1/5 penduduk
Medan terserang influenza. Rumahsakit umum dan beberapa poliklinik kebanjiran
pasien. Dua hari kemudian keluar judul: Semua sekolah Lanjut ke hal A2 kol. 1
membagikan jutaan masker kepada masyarakat, namun masih banyak ditemukan di lapangan warga belum juga memakai masker. “Sudah ratusan KTP warga kita sita saat razia karena tidak pakai masker. Kita berharap dengan tindakan ini, warga itu ke depan sudah pakai masker setiap saat. Sekarang kita harus waspadai dengan orang tidak menggunakan masker. Sebab tidak tertutup kemungkinan dia Lanjut ke hal A2 kol. 6
Ada-ada Saja Bocah Ambisius POLISI di Utah, AS, dibuat geleng-geleng ketika mereka mencegat sebuah mobil. Sebab, orang yang berada di belakang kemudi adalah bocah 5 tahun. Si anak disebut hendak pergi ke California menggunakan mobil orangtuanya untuk membeli Lamborghini. Tapi uangnya hanya 3 dollar AS (Rp45.200). Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Banjir usir Covid
- He...he...he...
Berita Utama
A2
WASPADA Jumat 24 April 2020
Masjid Agung Medan Diharapkan Operasional Idul Adha MEDAN (Waspada): Pembangunan Masjid Agung Medan, diharapkan dapat dioperasionalkan mulai Shalat Idul Adha 1441 H tahun ini. Untuk itu, kontraktor pelaksana diminta memacu pengerjaannya lebih maksimal lagi. “Kita melihat pembangunnya agak lambat, jadi kita minta lebih dipercepatlah, agar dapat difungsikan untuk ibadah umat Islam pada shalat Idul Adha nanti,” kata Sekretaris Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Masjid Agung Hendra DS kepada Waspada, di Medan, Kamis
(7/5). Hendra menyampaikan hal itu usai melakukan kunjungan mendadak ke Masjid Agung.Turut dalam kunjungan itu, Bendahara Bandy Verandy, Ketua Bidang Donal Sidabalok, Sofyan Yahya, Ahmad Arif, dan Didit BD. Anggota DPRD Medan dari Partai Hanura juga merespon pertanyaan tentang operasional Masjid Agung yang nantinya dapat menampung 5.000 jamaah. “Kalau digunakan untuk shalat Idul Fitri, saya kira gak terkejar, tetapi untuk shalat Idul
Adha, Insya Allah, Masjid Agung ini rampung dan dapat kita gunakan untuk beribadah,” ujar Hendra. Dari pengamatannya, pembangunan Masjid Agung yang peletakan batu pertamanya dilakukan Menteri Agama RI Lukman Hakim Syaefuddin pada Jumat,15 Januari 2016 lalu, terlihat sudah 60-70 persen rampung. “Fisiknya saya kira sudah 60-70 persen, kubahnya juga sudah terlihat dari jalan,” sebut Hendra. Menurutnya, warga sudah dapat melihat bentuk dan posisi
pembangunan masjid yang bersebelahan dengan Kantor Gubernur Sumatera Utara di Jl. PangeranDiponegoroNo30Medan. Pada kesempatan itu, Hendra meminta kepada segenap lapisan masyarakat untuk menyalurkan infaknya bagi pembangunan masjid yang nantinya akan menjadi masjid termegah dan direncanakan memiliki menara setinggi 199 meter. Apresiasi Hendra DS menyampaikan aspirasi dan penghargaan kepada Gubsu Edy Rachmayadi yang juga Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung. “Kita apresiasi Gubsu yang sudah memberikan perhatiannya terhadap pembangunan Masjid Agung, dan kita berharap dengan dukungan beliau, masjid yang kita banggakan segera rampung,” tuturnya. Gubsu sudah meninjau
pembangunan Masjid Agung yang bersebelahan langsung dengan Kantor Pemprov Sumut, Rabu 19 Februari 2020. Kehadiran Gubsu tentu saja mendorong semangat bagi para pekerja untuk bertugas lebih maksimal menyelesaikan tugas mereka. Dijelaskan Hendra, Masjid Agung Kota Medan awalnya dibangun 47 tahun lalu, dan terakhir kali dilakukan renovasi pada tahun 1994. Jika rampung nanti, akan ada ruang serbaguna yang bisa menampung sekitar 1.200 orang, ruang transisi 500 orang, kapasitas parkir 400 mobil, dan 1.000 sepeda motor. “Pembangunan masjid baru ini memanfaatkan dan mempertahankan bangunan masjid lama serta dibangun di samping masjid lama. Jadi masjid tetap berfungsi, dan bisa digunakan untuk aktifitas ibadah,” ujar Hendra DS. (cpb)
ODP 243 Ribu ....
Waspada/Ist
SEKRETARIS BKM Masjid Agung Drs Hendra DS (dua kiri) bersama pengurus lainnya meninjau kondisi terakhir pembangunan Masjid Agung Medan.
Ada Apa .... di kotapraja Medan ditutup satu minggu untuk mencegah menularnya penyakit influenza. Pada hari berikutnya, muncul berita berisi laporan kementerian kesehatan yang menyebutkan wabah telah merajalela ke seluruh wilayah Indonesia. Menjelang akhir Mei itu Kemenkes masih mengumpulkan data tentang jumlah korban terjangkit dan meninggal di Indonesia. Untuk daerah Sumatera Utara/Medan saja diperkirakan sekitar 30.000 warga terinfeksi; 135 orang diantaranya meninggal dunia. Waspada juga memberitakan terjangkitnya wabah di Bandung dan Malaka (Malaysia). Di Manila dan kota lain di Filipina jumlah korban meninggal tercatat 80 orang dari 600.000 orang yang terjangkit. Juga terdapat di Waspada berita masuknya wabah flu Asia ke Amerika Serikat ditandai dengan terjangkitnya 550 kru kapal armada Atlantik di Newport. Total korban kematian akibat Flu Asia ini di seluruh dunia, menurut Wikipedia, sekitar 1-2 juta orang. Jumlah tersebut merupakan terbesar kedua setelah pandemi Flu Spanyol tahun 1918 yang menewaskan 50-100 juta orang. Peristiwa lain pada bulan Mei 1957 adalah kunjungan kenegaraan Presiden Uni Soviet K.E. Worosjilov ke Indonesia dari tanggal 6 hingga 18 Mei, disambut hangat oleh Presiden Soekarno. Tamu negara dari kini disebut Rusia itu membawa anggota rombongan cukup besar sehingga membawa beberapa pesawat terbang komersial. Mereka tiba di Medan pada Kamis 16 Mei pukul 11:00 membawa tujuh pesawat terbang jenis ilyushin, dakota dan convair. Dari bandara Polonia Presiden Worosjilov dan Presiden Soekarno duduk di mobil terbuka, disambut rakyat di sepanjang jalan menuju Gubenuran dan kemudian sore harinya menuju Lapangan Merdeka dimana lautan manusia telah menanti kedua Presiden untuk menyampaikan pidato. Lautan manusia di lapangan Merdeka terlihat di foto halaman depan Waspada edisi Jumat, 17 Mei 1957. Presiden Worosjilov dan rombongan keesokan harinya meninggalkan Indonesia
Al Bayan .... DALAM menyambut Syahrul Mubarak ini. Nabi Muhammad SAW telah memberikan nasihat kepada para Sahabat untuk menyiapkan diri semaksimal mungkin agar dapat mengisinya dengan amal ibadah. Sebuah hadis diriwayatkan Salman Al-Farisi berisikan pesan Rasulullah di hadapan para Sahabat tepatnya di akhir bulan Syakban. Beliau SAW bersabda, “Wahai sekalian manusia. Kalian akan dinaungi oleh bulan yang agung nan penuh berkah. Padanya terdapat satu malam yang lebih baik daripada seribu malam. Allah menjadikan puasa di bulan itu sebagai kewajiban dan qiyamnya sebagai perbuatan sunah. Siapa yang mendekatkan diri kepada-Nya dengan amal kebaikan seolah-olah ia telah melakukan kewajiban di bulan lain. Dan barangsiapa melakukan kewajiban pada bulan itu maka ia seolah telah melakukan tujuh puluh kewajiban di bulan lain. Ia adalah bulan kesabaran dan kesabaran itu adalah jalan menuju surgwa. Ia adalah bulan keteladanan dan bulan dimana rezeki dimudahkan bagi orang Mukmin. Siapa memberi buka kepada orang yang berpuasa maka ia mendapatkan ampunan atas dosa-dosanya dan lehernya diselamatkan dari api neraka. Ia juga mendapatkan pahalanya tanpa mengurangi pahala orang itu sedikit pun”. Sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, tidak semua kita bisa memberi buka bagi orang puasa”. Rasulullah menjawab, “Allah memberi pahala yang sama kepada orang yang memberi buka walau sekadar kurma dan seteguk air atau seteguk air susu. Ia adalah bulan dimana permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan, dan ujungnya diselamatkannya seseorang dari neraka. Barangsiapa meringankan budaknya, Allah mengampuninya dan membebaskannya dari neraka. Perbanyaklah kalian melakukan empat hal: dua hal pertama Allah ridha kepada kalian, yaitu mengucapkan syahadat tiada ilah (tuhan) selain Allah dan meminta ampunan kepadaNya. Sedangkan hal berikutnya adalah yang kalian pasti membutuhkannya; yaitu agar kalian meminta Surga kepada Allah dan berlindung kepada-Nya dari neraka. Barangsiapa memberi minum orang berpuasa maka Allah akan memberinya minum dari telagaku yang tidak akan pernah haus sampai dia masuk ke dalam Surga”. (Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban) Berdasarkan hadis di atas Rasulullah SAW sangat menganjurkan kepada Sahabat juga bagi kita untuk mengisi bulan Ramadhan dengan bermacam ibadah. Termasuk memberi sedekah
menuju negara lain melalui Tiongkok, negeri yang dikunjunginya sebelum berkunjung ke Indonesia. Negeri Panda itu pada saat itu sedang dilanda wabah influenza. Beberapa hari setelah tamu negara dari Uni Soviet itu tiba di Medan, wabah influenza merebak di Medan sehingga timbul rumor bahwa ada rombongan tamu negara terjangkit virus influenza ketika berada di Tiongkok.Wabah pun menyebar dengan cepat di Medan setelah anggota rombongan tamu negara berinteraksi dengan warga Medan. Rumor tersebut diberitakan oleh Waspada namun dibantah oleh sumber dari pejabat kementerian kesehatan seraya mengatakan bahwa penyakit flu dapat diidap setiap orang. Terjangkitnya wabah influenza di Medan disebutkan dalam kawat Inspeksi Kesehatan Rakyat Provinsi Jawa Barat kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Dr. Raden Pirngadi tertanggal 24 Mei 1957. Isi kawat mengatakan bahwa sejak 18 Mei Kota Bandung telah diserang wabah influenza dalam kategori sangat membahayakan, diduga dibawa oleh dua orang penduduk Medan bernama Supratno dan Saifudin yang mengikuti kursus Pengamat Kesehatan di Bandung. Hanya dalam waktu kurang seminggu 38 orang terserang. Tidak diketahui apakah kedua orang Medan tersebut menghadiri penyambutan tamu negara sebelum bertolak menuju Bandung. (m02) - Lihat foto-foto kliping koran yang lebih jelas di waspada.id
kepada sesama dengan mengajak buka puasa bersama dan lainnya. Intinya meningkat ibadah bukan hanya lewat jalur vertikal, tetapi ibadah via horizontal pun tidak kalah lebih. Pesan Rasulullah di atas juga menjagarkan bahwa ampunan menjadi tiket utama memasuki Surga-Nya dan kehidupan bahagia kelak hari. Yang ampunan itu pula tersebar di luar Ramadhan. Sebab, Ramadhan sebagai bulan pendidikan pengontrolan nafsu insaniyah. Di sini nafsu tidak boleh diputus, melainkan dikontrol agar ditempatkan pada tempatnya. Di sini pula puasa Ramadhan semacam penawar bagi racun-racun yang kerap mematikan hati manusia. Maka siapa saja yang menamatkan puasa yang disertai iman dan pengharapan maka ia kembali suci bagaikan bayi yang baru lahir dari rahim ibunya. Dan ambisi menggapai kebahagiaan itu membutuhkan kecakapan dalam mengolah hati sebagai tempat makrifat.Yang kecerdasannya lebih tajam dan dalam dari kecerdasan abstrak (otak). Dengan bekal istiqamah beribadah, hati akan menjadi lembut, tampil jiwa penuh kasih sayang. Dalam diri seorang pencari kebenaran, kebersihan hati dari prasangka buruk, menjadi pintu masuk ketersingkapan isi alam semesta. Kewajiban seorang pencari kebenaran, mempersiapkan diri dari pengolahan diri dari pengosongan terhadap sifat-sifat tercela (takhalli), menimbun sifat tercela itu dengan sifat terpuji (tahlli) dan konsistensi pada tahap kedua, membawa pencari kebenaran pada tahapan tajalli (tersingkpnya tabir). (Muhammad Makmun Rasyid, 2020) Beranjak dari itu, mengarungi kehidupan dunia ini sebagai mazraul akhirah dan terminal menuju kehidupan yang abadi kelak di Akhirat nantinya, al-istiqamah (konsistensi) harus menjadi modal dalam beribadah. Bukankah permata istiqamah ini lebih mulia dari seribu kemuliaan sebagaimna hadis nabi” al-istiqamah khairun min alfi karamah (konsistensi itu seribu kali lipat lebih baik ketimbang karamah). Puasa Ramadhan jangan dijadikan momen meraih kegembiraan semata tanpa dihiasi dengan amal ibadah dan ibadah itu tidak harus diartikan dengan shalat, bersedekah dan sejenisnya. Minimal nilai ibadah itu melahirkan kegembiraan kepada orang lain dalam nilai positif. Hiasilah diri dengan kebaikan bukan hanya di bulan Ramadhan juga luar Ramadhan. Semoga Allah memberikan rahmat dan ampunanNya kepada kita semua. Amin. Wallahu Muwaffiq Ila Aqwamith Thariq. Wallahu ‘Alam Bishawab. (Dewan Guru Dayah MUDI Masjid Raya Samalanga dan Dosen IAI Al-Aziziyah Samalanga)
GugusTugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (7/5). Kata dia, Pasien Dalam Pengawasan secara akumulatif mencapai 28.508 orang atau naik 1.576 orang. Menurutnya, jumlah itu bisa berubah karena masih menunggu hasil tes Polymerase chain reaction (PCR). “Sebagian sudah selesai diawasi secara khusus, sehingga kemudian sudah dikeluarkan dari daftar PDP,” sebutnya. Dijelaskan Yuri, sebanyak 354 kabupaten kota di 34 provinsi sudah terdampak Covid-19 atau meningkat sebanyak 4 kabupaten kota dibandingkan hari sebelumnya. Sedangkan sebaran pasien sembuh terbanyak adalah di DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Bali, dan Jawa Barat. 2.381 Sembuh Sementara itu, jumlah kasus positif virus corona (Covid19) di Indonesia, Kamis (7/5), secara kumulatif mencapai 12.776 pasien, jumlah pasien meninggal 930 orang, dan pasien sembuh mencapai 2.381 orang. Kata Yuri, angka tersebut merupakan data hingga hari ini per pukul 12:00 WIB. “Total kasus positif menjadi 12.776 orang,” ujarnya. Kasus penyebaran virus corona masih menunjukkan grafik naik. Sehari sebelumnya, jumlah pasien positif corona per Rabu (6/5) mencapai 12.438 orang, sementara jumlah pasien meninggal 895 dan pasien sembuh 2.317 orang. Berdasarkan data gugus tugas, per hari ini dibanding kemarin jumlah kasus positif itu bertambah 338, yang sembuh bertambah 64, dan yang meninggal bertambah 35. Terkait dengan laporan itu, dia menyampaikan situasi penularan Covid-19 masih terjadi. Oleh karena itu, dia meminta semua berperan untuk memutus penularan tersebut. “Mari tetap berada di rumah. Ini lebih aman,” katanya. (cnni)
RSU Haji .... dari Rumkit ke RSU Haji Medan. Setelah di CT Scan ada kerusakan diparu-paru. Kemudian karena dicurigai Covid-19, di Rapid Test ternyata positif dan 4 Mei meninggal dunia dan dikebumikan dengan protokol Covid. Sejak ditangani sebagai pasien biasa, setidaknya ada 15 perawat yang sudah berhubungan (kontak erat) dengan korban. Walau setelah didemo karyawan ke dirut, sampai sekarang ke-15 perawat tersebut tidak juga dikarantina dan masih bekerja seperti biasa. “Efeknya antara karyawan jadi saling curiga dan ribut,” tutur salah seorang karyawan di RSU Haji Medan, yang namanya tidak ingin disebutkan kepada Waspada. Menanggapi hal tersebut, tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumatera Utara, merespon dan mengingatkan serta mengimbau rumah sakit tersebut. Juru Bicara GTPP Covid-19 Provinsi Sumut Mayor Kes. dr. Whiko Irwan D SpB mengatakan, rumah sakit yang merawat pasien Covid-19, baik itu PDP maupun positif wajib mempersiapkan diri. “Siapkan SDM, alat kesehatan, serta fasilitasnya,’’ ujar Whiko saat menyampaikan perkembangan terkini Covid-19 wilayah Sumut, Kamis (7/5). Whiko menegaskan, dari SDM, rumah sakit tersebut harus mempersiapkan personel-personel khusus menangani penderita terpapar Covid-19. “Penderita PDP maupun positif Covid-19 tersebut, tidak dapat digabungkan perawatannya dengan pasien biasa atau penderita non Covid,” kata Whiko. Selanjutnya, setelah perawatan, mereka dapat dikarantina selama 7 sampai 14 hari dan dilakukan rapid test. “Bila karyawan (tim medis/perawat) hasil rapid testnya negatif, maka dapat bekerja seperti biasa,” tutur Whiko. Dijelaskannya, seluruh karyawan, terutama perawat yang pernah kontak dengan penderita Covid-19, langkah awal yang harus dilakukan dengan merapid test. Kasus yang menimpa RSU Haji Medan ini juga pernah dialami RSU Royal Prima Medan, dengan melapor ke GTPP Sumut dan kini telah ditangani. (m29)
PDP Meninggal .... Dia menyebutkan, meninggalnya seorang pasien PDP ini menambah jumlah PDP yang meninggal dunia menjadi 8 orang. Sementara pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia tercatat 5 orang. “Saat ini Adam Malik masih menunggu hasil laboratorium swab pasien-pasien yang meninggal dunia terpapar Covid-19 tersebut,” sebutnya. Sementara, jumlah PDP yang masih menjalani perawatan di Adam Malik 11 pasien dan positif Covid-19 yang dirawat ada 2 pasien. Pasien sembuh tercatat 13 orang. (m29)
Jokowi Minta .... Meski ada pembatasan untuk memerangi virus corona, Jokowi menyadari bahwa roda perekonomian harus tetap berjalan. Masyarakat, kata dia, masih bisa beraktivitas secara terbatas, tetapi harus disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan. “Dengan PSBB masyarakat masih bisa beraktivitas, tetapi memang dibatasi. Masyarakat juga harus sadar membatasi diri, tidak boleh berkumpul dalam skala besar,” kata dia. Di lain pihak, Jokowi juga mengaku mendapat laporan soal masih banyak warga yang berkumpul atau berkerumun di perkampungan. Memang di jalanan besar sepi, tetapi di perkampungan justru masih banyak kegiatan berkerumun yang dilakukan. “Silakan beraktivitas secara terbatas, tetapi sekali lagi ikuti protokol kesehatan. Semua ini membutuhkan kedisiplinan kita semuanya, kedisiplinan warga, serta peran aparat yang bekerja secara tepat dan terukur,” katanya.
Ada-ada Saja .... Patroli Jalan Raya Utah melaporkan, bocah 5 tahun itu menyetir SUV setelah bertengkar dengan ibunya, yang menyatakan tak akan membelikannya Lamborghini. Polisi menemukan anak itu berada di jalan antar-negara bagian 15 dalam kecepatan 30 km per jam. Kepada jaringan lokal KSL-TV, kepolisian menerangkan bahwa awalnya, mereka mengira si sopir adalah penyandang disabilitas. Petugas Rick Morgan, yang terekam kamera terperangah saat mengetahui identitasnya. “Berapa umurmu? Lima tahun? Wow, dari mana kamu belajar menyetir” tanyanya. Morgan mengatakan, dia sampai harus membantu anak itu turun dari mobil karena ia terlalu kecil untuk mobil yang besar itu. Si bocah duduk di ujung kursi hingga bisa meraih pedal rem. Begitu dicegat, anak yang tak disebutkan namanya itu mengaku ingin ke California guna membeli Lamborghini menggunakan uang 3 dollar. Padahal, harga mobil yang termasuk dalam kelas supercar tersebut bisa mencapai US$200.000 (sekitar Rp3 miliar). (afp/And)
Antara
JALAN LINTASAN PEGUNUNGAN SEULAWAH AMBLES: Bus umum antar provinsi melintasi sisi jalan yang ambles di kawasan pegunungan Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Kamis (7/5/2020). Di lintasan jalur jalan nasional pengunungan Seulawah tersebut terdapat sejumlah titik yang ambles, retak dan bergelombang pada jalur mendaki dan menurun sehingga perlu diwaspadai bagi kendaraan umum dan pribadi karena rawan terjadi kecelakaan.
5 Pasien Covid-19 Sembuh MEDAN (Waspada): Pasien terpapar virus Corona (Covid19) dinyatakan sembuh meningkat. Hari ini, tercatat ada 5 pasien sembuh. Kelima pasien sembuh tersebut yakni, 3 pasien di Kota Medan, 1 pasien di Kab. Deliserdang, dan 1 pasien di Kab. Simalungun. “Alhamdulillah. Pasien sembuh hari ini yang dirawat disejumlah rumah sakit bertambah,” sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan D SpB.
Saat menyampaikan perkembangan terkini Covid-19 wilayah Sumut, Kamis (7/5), Whiko menjelaskan, pasien sembuh sehari sebelumnya 43 orang, kini menjadi 48 orang. Sementara, pasien dalam perawatan (PDP) mengalami penurunan. “PDP sebelumnya 151, hari ini menjadi 146 pasien,” tuturnya. Penambahan terjadi di pasien positif Covid-19. “Pasien positif Covid-19 bertambah 1 orang. “Pasien positif sebelumnya 141 orang, menjadi 142 orang,” sebutnya. Sebanyak 142 pasien dinya-
Ribuan Rumah .... Masri berharap, agar pemerintah serius memperhatikan infrastruktur di kawasan Medan Utara, apalagi aktivitas reklamasi pantai yang dilakukan oleh pihak BUMN, menjadi penyebab utama bahkan memperparah terjadinya banjir rob. Warga Kecamatan Medan Belawan, selalu menderita akibat datangnya banjir rob, sementara tidak ada upaya pemerintah untuk mengantisipasi
Kemenag Ingin .... Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah. Di juga berharap banyak, agar akses menuju Tanah Suci segera dibuka, setelah Pemerintah Arab Saudi dikabarkan akan membuka kembali akses Masjid Nabawi (Madinah) dan Masjidil Haram (Makkah) untuk Salat Taraweh dan tawaf sunnah (non-umrah). “Setelah akses kembali dibuka, semoga Saudi segera umumkan kepastian pelaksanaan haji tahun ini, jalan atau tidak,” ujar Nizar. Meski masih abu-abu, kata dia, Kemenag masih tetap memproses persiapan penyeleng-
Garuda Kembali .... kesehatan,” paparnya. Khusus penumpabg umum dilarang terbang karena tidak memenuhi kriteria persyaratan khusus terbang. Semula ada 3 penerbangan Garuda yang akan dioperasikan, GA 185 pukul 11:15, dan GA 189 pukul 14:05, tapi dua penerbangan ini dibatalkan. “Jadi, kali ini hanya satu penerbangan di KNIA yang dioperasikan,” jelasnya. Disinggung untuk, Jumat (8/5), Garuda sesuai skedul tak ada mengangkut penumpang dari KNIA. “Kalau rencana skedul Garuda kembali melayani penumpang pada 9,10 dan 11 Mei 2020,” sebutnya.
Pembunuh Pekerja .... memakai penutup wajah, namun tetap memakai bet tulisan tersangka di dadanya. Hal ini mengindikasikan pembunuhan ini tidak murni dilatarbelakangi persoalan asmara. Dalam pra-rekonstruksi tersebut ada 5 orang yang dihadirkan yakni Jefri dan Michael, kedua orangtua korban dan seorang wanita diduga ibu Jefri. Awal prarekonstruksi, kelima orang yang dihadirkan itu diborgol. Namun seiring berjalan prarekonstruksi, kedua orangtua korban tidak diborgol, dan hanya memakai bet saksi. Sedangkan, tiga orang yakni Jefri, Michael, dan seorang wanita diduga ibu Jefri tetap memakai borgol. Rekonstruksi ini berakhir pukul 17:30 WIB. Sebelumnya, warga yang bermukim di
Penyebaran Covid-19 .... lah yang menjadi sumber penularan Covid-19. Jadi marilah kita pakai masker setiap saat,” tuturnya. Menurut dia, bila ada ditemukan warga tidak menggunakan masker, sebaiknya suruh saja pergi. Penekanan untuk memakai masker untuk kesehatan bersama bagi masyarakat supaya Covid19 tidak terjangkit. Yang paling utama dilakukan saat ini, menggunakan masker dan selalu cuci tangan pakai sabun. “Saya yakin dengan kerjasama kita memakai masker setiap saat dan cuci tangan pakai sabun, serta gotong royong dengan kebersamaan semua bersatu padu, saya yakin kita akan mampu memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Medan. Jadi kalau untuk PSBB kita melihat lagi perkembangan wabah ini ke depan,” ujarnya. Sementara itu, dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Rabu (6/5) hingga pukul 17:45, diketahui jumlah warga Kota Medan yang positif terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) terus bertambah. Tercatat, sebanyak 103 warga yang terinfeksi virus mematikan tersebut. Diketahui 10 orang yang meninggal dunia dan 62 orang lagi hingga kini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan 31 orang berhasil disembuhkan. Sebagai upaya untuk menghentikan penyebaran Virus Corona ini, Pemko Medan saat ini
takan positif Covid-19 tersebut menggunakan hasil pemeriksaan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). “Pasien meninggal dunia tetap 16 orang,” ujarnya. Dari 142 pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan disejumlah rumah sakit tersebut, terbanyak di Kota Medan 104 kasus. Sedangkan 16 pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia tersebut yakni, 10 warga Medan, 3 warga Deliserdang, 1 warga Asahan, 1 warga Padangsidimpuan, dan 1 warga dari luar Sumatera Utara. (m29)
terjadinya banjir rob, agar rumah-rumah warga tidak tergenang air saat rob melanda. Warga lainnya, Chairul Aini, 54, yang bermukim di Jl. TM Pahlawan, Kel. Belawan I menjelaskan, pasang air laut yang melanda rumah warga, sering terjadi akibat adanya reklamasi. “Air masuk membanjiri rumah dan pemukiman warga, bahkan jalan utama di Belawan, serta jalan alternatif ikut terendam banjir,” tutur Aini. (m27) garaan haji di Indonesia seperti pelaksanaan Manasik haji nontatap muka dengan mendemokan lewat video secara online. Sementara itu, untuk proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Tahap I telah ditutup sejak (30/4) lalu. Total ada 179.584 jamaah haji reguler yang telah melakukan pelunasan. Sedangkan Kuota Haji Indonesia tahun 2020 berjumlah 221.000. Jumlah ini terdiri dari 203.320 kuota haji reguler dan 17.680 kuota haji khusus. “Karena masih ada sisa kuota, akan dibuka pelunasan biaya haji tahap kedua, yaitu dari 1220 Mei 2020,” tuturnya. (cnni) Airport Duty Manager PT Angkasa Pura II Kualanamu Abdi Negoro yang dikonfirmasi membenarkan hal itu. Menurutnya, semua penumpang yang berangkat tetap mengikuti protokol kesehatan dan persyaratan khusus. Artinya, tak semua penumpang bisa diangkut. “Jadi, itu nantinya verifikasi penumpang yang boleh berangkat dari petugas Garuda,” pungkasnya. Semula lanjutnya ada 3 penerbangan Garuda yang akan dioperasikan, GA 185 pukul 11:15, dan GA 189 pukul 14:05, tapi dua penerbangan ini dibatalkan. “Jadi, kali ini hanya satu penerbangan di KNIA yang dioperasikan,” jelasnya. (a13/C) Komplek Cemara Asri persisnya di Jl. Duku, Kec. Percut Seituan dihebohkan dengan kasus pembunuhan, Rabu (6/5). Seorang wanita ditemukan tewas dengan kondisi mengerikan. Pembunuhan ini diperkirakan terjadi pada sore hari sekira pukul 14:00 WIB. Saat itu, korban Elvina, warga Jl Pukat 4 Medan, dan pria yang disebut pacarnya Michael, warga Jl. Garuda, Kel. Bantan Timur, datang ke rumah temannya Jefri, 24, yang berada di Komplek Cemara Asri Jl. Duku Percut Seituan. Sesaat setelah berjumpa, Jefri pergi sejenak keluar meninggalkan pasangan kekasih itu di rumahnya. Namun, begitu kembali ke rumah, Elvina ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan, begitu juga Michael pingsan menenggak obat semprot anti nyamuk. (m39) tengah menerapkan Perwal No.11/2020 tentang Karantina Kesehatan Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19. Selain wajib masker, juga melakukan Cluster Isolation melalui karantina rumah dan karantina rumah sakit. Peningkatan jumlah warga yang positif Covid19 ini juga diikuti dengan pertambahan jumlah warga yang masuk kategori pasien dalam pemantauan (PDP). Berdasarkan data tersebut, jumlah warga PDP kini mencapai 423 orang dengan perincian meninggal dunia 35 orang dan 90 orang lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit. Di tengah peningkatan itu, 298 orang warga telah sembuh dan pulang. Selanjutnya untuk warga yang masuk kategori pelaku perjalanan (PP) berdasarkan data mencapai 1.790 orang, perinciannya 1.493 orang telah selesai dipantau dan 297 orang lagi masih dalam pantauan. Kemudian jumlah warga yang masuk orang tanpa gejala (OTG) 823 orang dengan perincian 478 orang telah selesai dipantau, sedangkan sisanya 345 orang lagi masih dalam pemantauan. Jumlah warga yang masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 1.142 orang, perinciannya 1.103 orang sudah selesai dipantau dan 39 orang lagi dalam pemantauan. Sedangkan jumlah kecamatan yang masuk zona merah sampai saat ini tetap 8 kecamatan yakni Medan Sunggal, Selayang, Tuntungan, Johor, Amplas, Kota, Denai, dan Tembung. (m26)
WASPADA Jumat, 8 Mei 2020
Ekonomi & Bisnis
Sektor UMKM Berhasil Serap 97 Persen Tenaga Kerja JAKARTA (Waspada): Sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berhasil menyerap sampai 120.598.138 orang atau 97% tenaga kerja. Sedangkan Kelompok Usaha Besar (KUB) menyerap 3.619.507 tenaga kerja atau 3%. Data tersebut berasal dari Kementerian Koperasi dan UMKM tahun 2018 yang mencatat ada 64.199.606 unit usaha tersebar di wilayah Indonesia, terdiri dari UMKM 64.194.057 unit dan KUB 5.550 unit. Di mana tenaga kerja KUB yang berjumlah 3 persen, sebagian diantaranya telah bergabung dalam berbagai organisasi sarikat buruh. Namun tenaga kerja UMKM yang mencapai 97 persen tidak dapat menyampaikan aspirasinya terhadap pemerintah selaku pemangku kebijakan. ‘Hal itu disebabkan UMKM tidak tergabung dalam organisasi serikat buruh,” kata Direktur Institute of Developing Entrepreneurship (IDE),
Sutrisno Iwantono secara virtual, Rabu (6/4). Di samping itu, sambungnya, mayoritas pekerja di sektor UMKM belum mengacu pada upah minimum dalam pemberian gajinya. Rata-rata upah pekerja UMKM di sektor jasa hanya memperoleh Rp1.770.103, per bulan sedang paling tinggi di sektor pertambangan dan penggalian sebesar Rp5.029.084 per bulan. Kendati demikian, menurutnya, jumlah pekerja di sektor pertambangan dan penggalian tidak sebanyak pekerja di bidang usaha lainnya. Pertanian merupakan sektor usaha yang paling banyak menyerap tenaga kerja, kendati pemberian upah paling besar dibanderol Rp2.051.084 per bulan. Sebab, kelangsungan usaha mikro dan kecil (UMK) dalam negeri akan terancam jika harus membayar tenaga kerja sesuai upah minimum. “Karena itulah seyogyanya peraturan pemberian upah minimum dikecualikan bagi sektor UMKM,” imbuh Sutrisno. (J03)
Surat Partisipasi Dinilai Pungli Pelaku UKM Sergai Resah MEDAN (Waspada) : Sejumlah pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Serdang Bedagai mengaku resah, setelah mendapat surat permohonan bantuan dan partisipasi dari Kecamatan Perbaungan. Dalam surat yang ditandatangani, Camat Perbaungan Drs Benny Saragih MM, disebutkan bantuan tersebut dalam rangka kunjungan silaturahmi tim safari Ramadan 1441H ke Mesjid/ musholla di Desa dan Kelurahan di Kecamatan Perbaungan. Para pelaku UKM yang menerima surat diminta memberikan sirup sebanyak 15 lusin yang diantar ke kantor camat paling lama 12 Mei mendatang. Sekretaris Forda UKM Serdangbedagai, Iwan Tirta, Senin (4/5) mengatakan pihaknya mendapatkan keluhan dari pelaku UKM yang menerima surat tersebut. “Yang sudah menyampaikan keluhannya secara langsung ke kita itu ada dua. Mungkin masih ada banyak lagi,” ujarnya. Aeng, salah satu pelaku usaha yang mendapat surat tersebut mengaku heran. Ditengah pandemi Covid-19 ini, masyarakat seharusnya membutuhkan kebutuhan pokok seperti beras, bukan sirup. Dia mengaku menerima surat tersebut, dan minta sumbangan dari kantor camat.” Tapi saat membuka surat, permintaannya kok lain ditengah Covid-19 saat ini. Mintanya sirup, orang kelaparan mintanya sirup,” ujarnya heran. Aeng mengaku sebelumnya, pihaknya bersama Forda UKM juga sudah menyalurkan sumbangan kemanusian bagi warga terdampak Covid-19 baru-baru ini. Menyikapi hal tersebut, pengamat ekonomi dari Universitas Sumatera Utara (USU), Wahyu Aryo Pratomo, menilai tindakan tersebut sebagai pungli. “ Sebenarnya kepada siapapun surat ini tidak tepat apalagi UMKM. Jika memang surat ini benar, maka surat ini sangat tidak baik untuk dilakukan, apapun kondisinya baik ketika ada Covid-19 maupun tidak. Karena surat ini sudah semacam pungli, tetapi berbentuk natura atau barang,” ujarnya. Menurutnya, hal seperti ini sudah sering sekali dibahas. “Bahkan Presiden dan saya yakin Bupati Sergei juga tidak akan membenarkan surat ini,” ujarnya. Pungli sambungnya, tidak mesti uang, tetapi segala sesuatu yang dapat disamakan dengan itu. “Permintaan yang tidak mendasar. Jika surat ini benar, maka sebaiknya ada teguran dari pimpinan Kabupaten Sergei untuk mengingatkan bawahan jangan menerbitkan surat yang isinya seperti itu,” sambungnya.
Menurutnya pelaku UMKM dapat menolaknya jika memang belum ada kesepakatan di awal. “Karena pungli jika diikuti sebenarnya UMKM juga memelihara pungli untuk tetap hidup,” ujarnya. Wahyu juga mengaku heran, dengan ada acara TIM Safari lagi. “Bukannya sudah dilarang untuk mengumpulkan orang banyak. Surat ini sudah melanggar aturan yang telah ditetapkan pemerintah,” ujarnya. Hal seperti ini sebutnya bisa dikatakan pungli, kecuali sudah ada kesepakatan dan bentuknya sukarela. Sebab setiap pungutan dari masyarakat harus ada dasar hukumnya atau peraturannya. Secara terpisah, Cahyo Pramono selaku pelaku usaha, coach bisnis mengaku keberatan dengan surat tersebut. “Saya merasa keberatan terhadap praktek pungutan liar seperti ini. Saya mendukung semua upaya keterlibatan masyarakat dalam semua bidang pembangunan, tetapi kita juga paham bahwa pemerintah dikelola dengan anggaran yang tersedia dan legal, tanpa harus meminta dukungan dari masyarakat, “ujarnya. Sementara Ketua Forda UKM Sumut, Sri Wahyuni Nukman, menyebutkan permohonan bantuan seperti itu, bukan pertama kali yang diterima pelaku usaha dari pemerintah. “Ini bukan permohonan pertama dari pihak pemerintah, yang isinya meminta agar pelaku usaha seolah menjadi bertanggung jawab atas situasi yang terjadi saat ini. Apa mereka buta ya, memangnya pemerintah sudah memberi apa ke pelaku usaha. Mestinya pelaku usaha ini yang harus dibantu bagaimana mereka bisa tetap bertahan, bukan malah diganggu dengan banyak permintaan seperti ini. Kalau UKMnya yang gulung tikar, apa itu jadi tanggungjawab pemerintah? ,” ujarnya. Sementara Camat Perbaungan, Drs Benny Saragih MM, mengakui adanya surat permohonan bantuan dan partisipasi tersebut. Hanya surat tersebut sebenarnya ditujukan ke perusahaanperusahaan mitra. Sedangkan yang sampai ke tangan pelaku UKM, akunya merupakan kesalahan anggotanya. Program safari Ramadan ini sebutnya merupakan rutinitas setiap tahunnya. Namun untuk kali ini dibatalkan setelah mengatasi rapat koordinasi dengan MUI Serdang Bedagai. “Semalam baru rapat di MUI kabupaten, safari Ramadan yang direncanakan itu pun akhirnya dibatalkan. Kami pun dari kecamatan batalkan juga. Ini lagi kami surati lagi. jadi kalau ke UKM atau pihak-pihak personal ataupun pribadi, nggak ada itu. Awalnya ke mitra perusahaan, setelah rapat dengan MUI, MUI memutuskan ditiadakan tahun ini,” pungkasnya. (m13)
A3
SKK Migas – EMP Gebang Limited Bantu Pencegahan Covid-19 LANGKAT (Waspada) : SKK Migas - EMP Gebang Limited turut melakukan pencegahan wabah Covid-19 di wilayah operasional perusahaan di Kabupaten Langkat. SKK Migas - EMP Gebang Limited menyerahkan alat pelindung diri (APD) berupa baju mantel, sepatu bot, kacamata, disinfektan, handsanitizer dan ratusan masker. Bantuan diserahkan kepada Puskesmas Bukit Jengkol dan Puskesmas Beras Basah di Kecamatan Pangkalansusu serta Puskesmas Pantai Cermin di Kecamatan Tanjung Pura. Selain itu, EMP Gebang Limited juga memberikan bantuan handsanitizer, disinfektan dan masker ke Desa Tapak Kuda dan Desa Bubun yang terletak di Kecamatan Tanjungpura. Pjs Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Haryanto Syafri, menyampaikan bahwa industri hulu migas selalu berperan aktif dalam mendukung program pemerintah baik pusat maupun daerah untuk mencegah penyebaran Covid-
Waspada/Ist
EMP Gebang Limited menyerahkan APD, handsanitizer, disinfektan dan masker ke Puskesmas Bukit Jengkol, Kecamatan Pangkalansusu, Kabupaten Langkat, Selasa, 5 Mei 2020. Bantuan serupa juga diberikan ke Puskesmas Beras Basah di Kecamatan Pangkalansusu dan Puskesmas Pantai Cerimin di Kecamatan Tanjungpura. 19. Salah satu bentuk dukungan yang diberikan adalah memberikan bantuan-bantuan seperti yang dilaksanakan KKKS EMP Gebang Limited ini. “Kita semua berharap agar pandemik Covid-19 ini tidak menggangu operasional hulu
migas karena kita ketahui bersama bahwa indutri hulu migas merupakan salah satu sumber keuangan di APBN dan APBD. Harapan kita bersama tentunya agar industri hulu migas yang ada di Kabupaten Langkat ini terus mendapat du-
kungan dari semua pihak agar operasional dapat berjalan dengan lancar,” ungkap Haryanto Syafri. Camat Tanjungpura, Taufiq Rieza, SSTP MAP menyampaikan terimakasih kepada SKK Migas - EMP Gebang Limited
yang telah berkontribusi dalam penanggulangan wabah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 terutama di wilayah Kecamatan Tanjungpura. “Bantuan dari EMP ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Tanjungpura,” katanya. General Manager EMP Gebang Limited, Resha Ramadian, berharap agar bantuan tersebut bermanfaat bagi masyarakat. Ia juga berharap agar masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah seperti sering-sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker bila berpergian, menjaga jarak dengan sesama dan selalu melakukan pola hidup bersih. “Bantuan yang diberikan oleh perusahaan merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan di daerah operasional perusahaan khususnya di Kecamatan Tanjungpura dan Kecamatan Pangkalansusu, Kabupaten Langkat,” kata Resha Ramadian. (m13)
BI Tolak Cetak Uang Rp600 T JAKARTA (Waspada) : Gubernur Bank Indonesia (BI) PerryWarjiyo menolak mentahmentah usulan DPR RI, agar bank sentral mencetak uang dalam jumlah besar sebanyak Rp600 triliun untuk selamatkan ekonomi nasional akibat wabah virus Corona (Covid-19). “Sekarang kita dengar ada pandangan dalam menghadapi virus corona ini, agar BI cetak uang aja lalu dibagikan ke masyarakat. Tidak usah khawatir inflasi. Ma a f , i t u b u k a n p ra k t i k kebijakan yang lazim dilakukan BI,” tegasnya dalam konferensi pers virtual, Rabu (6/5). Menurutnya, usulan yang disampaikan Ketua Badan Anggaran DPR beberapa hari itu tidak akan bisa dilakukan BI. Karena tidak sesuai dengan kebijakan moneter yang prudent. Dia menuturkan pernyataan tersebut salah kaprah sehingga bisa menimbulkan kebingungan di masyarakat. BI selama ini berpengang pada tugasnya untuk melakukan operasi moneter, baik untuk uang kartal maupun uang giral. Uang kartal merupakan uang kertas dan uang logam
Usulan Banggar DPR Sebelumnya, usulan Badan Anggaran (Banggar) DPR-RI beri masukan agar Bank Indonesia (BI) mencetak uang sebanyak Rp600 triliun untuk menangani dampak virus Corona terhadap perekonomian Indonesia. Ketua Banggar MH Said Abdullah mengatakan, dalam cetak uang ini inflasinya bisa dihitung, diperkirakan hanya 5%-6% jika BI mencetak uang Rp600 triliun. Hal itu tertuang dalam rekomendasi Banggar yang ditujukan ke pemerintah dan BI. “Bank Indonesia mencetak uang dengan jumlah Rp 400-600 triliun sebagai penopang dan opsi pembiayaan yang dibutuhkan oleh pemerintah,” rekomendasi Banggar. Mengingat, sambung Bang-
gar, dalam situasi global yang ekonominya slowing down ini, tidak mudah mencari sumbersumber pembiayaan, meskipun dengan menerbitkan global bond dengan bunga besar. Kemudian, lanjut rekomendasi Banggar, Bank Indonesia dapat menawarkan yield sebesar 2-2,5 persen, sedikit lebih rendah dari global bond yang dijual oleh pemerintah. “Kebijakan mencetak uang sebagaimana yang dimaksud harus memperhitungkan dampak inflasi yang ditimbulkan, sekaligus tekanan kurs terhadap rupiah,” pesan Banggar. Senada, mantan Menteri Perdagangan RI periode 20112014 Gita Wirjawan mengusulkan juga kepada BI untuk melakukan pencetakan uang senilai Rp4.000 triliun. Usulan itu untuk memitigasi dampak ekonomi yang terjadi di kala pandemi Covid-19 berlangsung. Gita menuturkan uang tersebut tidak hanya menjadi stimulus untuk masyarakat yang kehilangan pendapatan, tapi juga untuk restrukturisasi penyelamatan sektor riil dan UMKM yang hancur akibat Corona. (J03)
PLN Peduli dan YBM PLN (Yayasan Baitul Maal) melalui PLN UIKSBU menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat miskin/dhuafa. Bantuan paket sembako dalam program ketahanan Pangan dampak Covid-19 ini, disalurkan kepada masyarakat yang berada di sekitaran wilayah kerja PLN UIKSBU Mulai dari Aceh, Sumatera Utara, dan Riau Aksi Solidaritas merangkul beberapa komunitas element masyarakat diantaranya Air Putih Outbond, Sanggar Baca Eureka dan komunitas motor Brader Max Solidarity, sebagai perpanjangan tangan PLN UIKSBU dalam menjangkau
terpencil. Bagian bentuk aksi yang dilakukan adalah dengan mendatangi rumah masyarakat secara langsung untuk menyerahkan bantuan sembako guna menghidari kerumunan massa. Seperti yang dilakukan di Kec. Medan Marelan (27/7), bantuan diserahkan kepada Misriyanto, 48, yang memiliki profesi sebagai Bilal Jenazah. Kemudian Sri Astuti, 63, Bilal Jenazah dan Sartini, 62, Guru Mengaji. Selain itu bantuan juga diberikan kepada para pekerja yang memiliki penghasilan harian di bawah rata-rata diantaranya tukang becak dan ojek online yang melintasi seputaran
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolik oleh perwakilan Manajemen PLN UIKSBU Waldy Gunawan selaku Asman CSR PLN UIKSBU, didampingi AmilYBM RB Muhammad Marhot Khoirud Zaman. Waldy Gunawan menyebutkan, sebanyak 1450 paket sembako dibagikan secara bertahap yakni menjelang Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1441 H, terbagi di beberapa wilayah kerja PLN UIKSBU. Menurutnya, PLN akan berupaya selalu dekat dengan masyarakat, dengan kolaborasi PLN peduli dan YBM PLN yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat. (m41)
yang didistribusikan ke masyarakat. Sementara itu, uang giral merupakan uang yang ada disimpan tabungan atau deposito di perbankan. “Jangan menambah kebingungan masyarakat lah. BI cetak uang untuk menangani covid itu enggak lazim di bank sentral,” tegasnya.
Industri Parekraf Dapat Insentif Pajak JAKARTA (Waspada): Para pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) dipastikan mendapatkan insentif pajak setelah diterapkan kebijakan perluasan cakupan sektor yang dapat relaksasi dan kemudahan di tengah pandemi Covid-19. Perluasan cakupan sektor industri yang mendapat insentif pajak sebagai upaya untuk menjaga keberlangsungan industri pariwisata agar tetap laju di tengah pandemi. Menparekraf Wishnutama dalam keterangannya mengatakan pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 44/ PMK.03/2020 sebagai perluasan dari PMK 23. “PMK ini mengatur tentang pemberian insentif berupa subsidi PPh 21, pembebasan PPh Pasal 22 Impor, dan pengurangan PPh Pasal 25 sebesar 30 persen,” kata Wishnutama kemarin. Kebijakan perluasan cakupan sektor itu diterapkan hingga melingkupi industri parekraf, setelah kalangan industri mengusulkan agar pemerintah memperluas sektor yang mendapat insentif pajak. “Perluasan sektor industri pariwisata yang mendapat insentif pajak mencakup perhotelan, restoran, biro perjalanan wisata, dan usaha wisata lainnya seperti fotografi, periklanan, perfilman dan lainnya,” ungkapnya. Insentif ini, sambungnya, sekaligus menjadi langkah mitigasi dampak Covid-19 terhadap industri parekraf sebagai sektor yang terdampak paling parah akibat pandemi Covid-19. Dimana insentif ini juga telah dinanti lama oleh pihak industri. “Diharapkan industri parekrag dapat mengoptimalkan kebijakan stimulus dan relaksasi yang diberikan sehingga keberlangsungan industri ini tetap laju di tengah pandemi,” imbaunya. (J06)
Ekonomi Kuartal I Kontraksi PLN UIKSBU Ulurkan Bantuan Paket Sembako Sebesar 2,41 Persen MEDAN (Waspada): Sinergi lapisan masyarakat di daerah kantor PLN UIKSBU.
JAKARTA (Waspada): Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I-2020 mengalami kontraksi sebesar 2,41 persen dibandingkan dengan kuartal IV 2019, yaitu hanya tumbuh 2,97 persen. “Dibandingkan dengan triwulan I-2019 maka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2020 ini tumbuh 2,97 persen,” ujar Kepala BPS, Suhariyanto melalui video conference di Jakarta, Selasa (5/5). Beberapa catatan peristiwa yang terjadi selama kuartal-I 2020, dilihat dari berbagai prediksi memperkirakan bahwa perekonomian global pada triwulan I-2020 ini mengalami kontraksi karena terjadinya penyebaran Covid-19. “Dalam triwulan satu ini harga migas dan hasil tambang di pasar tradisional mengalami penurunan baik jika dibandingkan dengan triwulan IV 2019 maupun dibandingkan dengan triwulan I-2019,” jelas Suhariyanto. Sebaliknya harga komoditas makanan, seperti harga minyak kelapa, sawit gandum dan gula mengalami peningkatan baik kalau dibandingkan dengan kuartal IV-2019 maupun kuartal I-2019 atau secara yoy. J03)
PGN Pertahankan Penyaluran Gas Bumi Triwulan I 2020
Waspada/Ist
Kabag Sekper Irwan, SE, Kabag Aset Imam Subekti, Koordinator Humas Sutan Panjaitan, penyerahan gula secara simbolis kepada masyarakat di Lapangan Garuda PTPN2, Desa Buntu Bedimbar, Selasa (5/5).
PTPN2 Gelar Operasi Pasar Khusus MEDAN (Waspada): Menyambut Hari Raya keagamaan Idul Fitri 1441 H Tahun 2020 di tengah wabah pandemik Covid-19, PTPN2 Tanjungmorawa melakukan operasi pasar khusus gula pasir, di Lapangan Garuda PTPN2, Desa Buntu Bedimbar, Kec. Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang, Selasa (5/5). Sekretaris Perusahaan (Sekper) PTPN2, Irwan SE didampingi Kabag Aset, Imam Subekti dan Kordinator Humas PTPN2, Sultan BS Panjaitan, SE mengatakan, kegiatan operasi pasar murah khusus gula ini diadakan untuk membantu masyarakat di sekitar perusahaan. Selain itu juga melakukan pengendalian harga gula, PTPN2 menjual langsung ke masyarakat. “Ini juga sebagai upaya meringankan beban masyarakat yang akan merayakan Hari Raya keagamaan Idul Fitri Tahun 2020 di tengah kondisi pandemik Covid-19,” kata Irwan. Dikatakan, gula yang dijual ke masyarakat merupakan produksi Pabrik Gula PT Perkebunan Nusantara 2 yang telah dikemas dalam kemasan 1 Kg dengan harga Rp12.500/Kg. “Gula kristal putih 100% gula tebu,” jelas Irwan. Irwan menyebutkan, tahap awal yang telah direncanakan sebanyak 7,5 ton gula pasir yang akan dipasarkan di Lapangan Garuda PTPN2, Desa Buntu Bedimbar, Kec. Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang. “PTPN2 tidak hanya melakukan di wilayah
Tanjungmorawa saja, juga telah direncanakan akan melakukan pengendalian harga gula guna membantu pemerintah untuk masyarakat yang berdomisili di wilayah perkotaan yakni, Medan, Binjai, Lubuk Pakam, dan Stabat. Pelaksanaan selama 13 hari kerja dengan total gula yang akan dipasarkan lebih kurang 150 ton gula pasir dengan kemasan 1 Kg,” paparnya. Salah seorang warga usai membeli paket gula murah Yusmita Hasibuan, 64, ketika ditanyai wartawan mengenai kegiatan pasar murah itu mengatakan, sangat membantu warga dan masyarakat sekitar perusahaan. Kemudian, Sahara, 51, ibu rumah tangga yang juga warga komplek perumahan PTPN2 Lapangan Garuda, mengatakan hal serupa. Hendaknya pasar murah seperti itu diadakan berkesinambungan di tiap-tiap Desa di Tanjungmorawa, apa lagi yang bertetangga dengan pihak perkebunan PTPN2. “Kegiatan ini sangat membantu warga, apalagi sekarang ini semua harga mahal, kadang warga kewalahan untuk membelinya. Kalau bisa, PTPN2 sering-sering mengadakan pasar murah. Selain gula dengan harga Rp12.500/kg, hendaknya ikut juga minyak makan, beras dan lainnya. Dan kami mendoakan PTPN2 tetap sukses dan dapat melakukan secara rutin memberikan paket murah kepada masyarakat Tanjungmorawa ini,” ucapnya. (m25)
JAKARTA (Waspada): PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) selama periode Triwulan I 2020 (Januari – Maret) berhasil mempertahankan penyalurkan gas bumi sebesar 882 BBTUD. “Pada Triwulan I 2020, jumlah pelanggan tumbuh seiring dengan pertumbuhan industri, kelistrikan dan pembangunan jargas. PGN saat ini sebagai sub holding gas mengelola lebih dari 390 ribu pelanggan,” ungkap Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama di Jakarta, Rabu (6/5). Rachmat menjelaskan, sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan perekonomian nasional di berbagai sektor bisnis dalam kondisi prihatin saat menghadapi pandemic Covid-19, PGN akan terus membangun dan memperluas infrastruktur gas bumi. “Di tengah perlambatan perekonomian global dampak dari pandemi Covid-19, PGN senantiasa berperan aktif dalam menopang ketahanan ekonomi dengan tetap melaksanakan penyaluran gas bumi guna memenuhi kebutuhan gas bumi dalam negeri bumi. Serta menjalankan proyekproyek strategis efisiensi energi dan mengurangi beban subsidi seperti gasifikasi kilang pertamina dan program-program penugasan seperti gasifikasi pembangkit listrik dan pembangunan jargas rumah tangga, sektor UMKM dan transportasi,” jelas Rachmat. Faktor melemahnya nilai
Waspada/Ist
PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) selama periode Triwulan I 2020 (Januari – Maret) berhasil mempertahankan penyalurkan gas bumi sebesar 882 BBTUD. tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat pada akhir Maret 2020 yang juga berdampak pada penurunan volume niaga gas bumi, penurunan harga ICP sebagai imbas dari adanya pandemi Covid-19 harus diantisipasi dengan tepat. PGN mengambil kebijakan optimasi melalui efisiensi biaya yang tidak terkait langsung dengan pendapatan dan kehandalan jaringan pipa serta optimasi arus kas melalui prioritisasi anggaran investasi. Dengan begitu diharapkan PGN tetap mampu memberikan kinerja positif di tengah perlambatan ekonomi nasional dan global sehingga PGN tetap dapat berkontribusi terhadap perekonomian nasional. “Kami sangat memahami bahwa Covid-19 akan berdam-
pak secara signifikan terhadap performa PGN termasuk juga kepada pelanggan. Oleh karena itu, kami melakukan beberapa antisipasi atas potensi dampak termaksud seperti melalui penerapan kebijakan relaksasi atau keringanan kepada pelanggan terdampak, serta penyesuaian batas pemakaian minimum pada pelanggan, sehingga akan menstimulus konsumsi gas bumi Pelanggan,” imbuh Rachmat. Lebih lanjut, Rachmat menjelaskan, hal ini bertujuan agar pelanggan gas bumi terutama sektor industri tetap kompetitif dan mampu berproduksi di tengah pandemi sehingga tetap dapat menggerakkan roda perekonomian dalam negeri. Dengan demikian, maka pemenuhan kebutuhan gas bumi
dalam negeri yang dilakukan PGN secara langsung berkontribusi pada perekonomian nasional. Dalam menghadapi Pandemi Covid-19 PGN telah membuat beberapa skenario dan simulasi awal atas dampak yang ditimbulkan oleh Covid-19 dan telah pula melakukan koordinasi dan audiensi dengan Pertamina dan Kementerian BUMN mengenai hal termaksud. Adapun mitigasi risiko yang dilakukan saat ini sudah mencakup atas bisnis proses yang terdampak signifikan, meliputi perlindungan pekerja, kehandalan infrastruktur, manajemen supply and demand, serta optimasi instrumen keuangan. Beberapa antisipasi atas dampak kinerja keuangan diantaranya adalah melakukan efisiensi Opex & Capex, melakukan evaluasi keekonomian rencana investasi, exercise liability Management, dan improvement business plan niaga gas bumi. “Pada prinsipnya PGN akan tetap berusaha agar PGN tetap menjaga kinerja operasional yang baik dan kinerja keuangan yang sehat dan positif agar senantiasa dapat berkontribusi positif terhadap perkembangan bangsa dan negara,” tegas Rachmat. Di tengah kondisi pandemi Covid-19, PGN tengah menyelesaikan proyek pembangunan terminal LNG Teluk Lamong. Saat ini progressnya sudah sekitar 90 persen dan siap diuji
coba tak lama lagi. Nantinya, gas akan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan gas di wilayah Jawa Timur, baik yang disalurkan melalui gas pipa maupun dalam bentuk retail LNG. Peran Strategis Saat ini PGN menjalankan berbagai Peran Strategis BUMN sebagai revenue generator sekaligus agent of development dalam pengelolaan gas bumi. Peran-peran yang dijalankan diantaranya pembangunan dan pengoperasian infrastruktur hilir, jaringan pipa ±10.000 KM jaringan pipa, termasuk jaringan gas untuk melayani sektor rumah tangga sepanjang lebih dari 3800 km, 3 Receiving Terminal, dan SPBG yang menjangkau 17 Provinsi & 59 Kabupaten/ kota. PGN juga melakukan integrasi pengelolaan infrastruktur dan komoditas sehingga mampu menjadi energi yang kompetitif dan efisien. Pada tahun 2024, PGN menargetkan pemenuhan energi bagi 4 juta sambungan rumah tangga dan volume 1800 BBTUD Niaga Domestik dapat diwujudkan untuk menyokong kebutuhan gas bumi domestik. Adapun penambahan infrastruktur gas untuk menunjang target tersebut yaitu 500 KM pipa distribusi untuk eksisting dan perluasan wilayah, 528 KM pipa transmisi, 7 LNG Filling Station untuk truk maupun kapal, 5 FSRU, dan 34 Mini LNG untuk seluruh sektor pengguna gas bumi. (m31)
Aceh
A4
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
VC Asusila Mirip Istri Geuchik Beredar Di Facebook LANGSA (Waspada): Perbuatan asusila dilakukan wanita mirip istri Geuchik Desa Buket Tiga, Kec. Birem Bayeun, Kab. Aceh Timur dengan salah seorang pria beredar di media sosial facebook, Kamis (7/5). Video call dan foto hot wanita mirip istri geuchik, berinisial LA disebarkan sejak 16 Maret dari akun facebook Lusi Ana. Sedangkan di akun facebook Nenda beredar pada 6 April. Beredarnya video call dan foto syur tersebut membuat warga Gampong Buket Tiga meradang dan melaporkan perihal itu ke Tuha Peut gampong setempat, karena dinilai sangat tidak pantas dan telah mencoreng nama baik gampong. Ketua Tuha Peut Gampong Buket Tiga Zia Ul-Haq, S.Ag kepada wartawan mengakui telah menerima laporan warga terkait foto dan video call asusila diduga mirip istri geuchik. “Saya menerima laporan warga pada 14 April 2020 terkait foto dan video asusila yang tersebar di facebook. Atas laporan itu, saya telah melakukan musyawarah untuk klarifikasi, namun sayangnya pak geuchik tidak hadir,” ujarnya. Menurut Zia, perbuatan itu sangat tidak terpuji dan mencemarkan nama baik gampong. “Kejadian seperti ini sudah dua kali terjadi,
sebelumnya 2019 pernah tersebar perbuatan sama di medsos, dan diselesaikan secara kekeluargaan oleh geuchik dan imam gampong. Ternyata kembali terulang pada 2020, malah lebih vulgar,” kata dia. Menindaklanjuti hasil musyawarah gampong, Zia mengatakan pihaknya telah melaporkan perbuatan asusila itu ke Polres Langsa. Namun pihak Polres menolak dengan alasan pihak geuchik telah membuat laporan. “Kami juga akan melaporkan perkara ini kepada bupati dan DPRK Aceh Timur, karena kasus ini sangat meresahkan dan telah melecehkan martabat gampong. Kami mau bupati bertindak tegas,” ujarnya. Sementara, Geuchik Gampong Buket Tiga berinisial BB dikonfirmasi Waspada mengakui adanya penyebaran foto dan video mirip istrinya di facebook. Ia merasa keberatan dan telah melaporkan akun penyebar foto dan video itu ke Polres Langsa. “Foto dan video itu mirip (istri), tapi itu belum tentu, kalau pun benar tidak mungkin juga dia sebarin di media sosial. Makanya kami melaporkan kasus ini ke Polres,” sebutnya.(b24)
100 Marbot Terima Sembako Kemenag Waspada/M. Ishak/B
PETUGAS keamanan bersama warga mengamankan truk yang dibakar di Jalan Lintas Peureulak - Lokop, persisnya di Desa Seumanah Jaya, Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur, Rabu (6/5) malam.
Truk Sawit Milik KPJ Dibakar Dugaan Lamaran Kerja Ditolak PEUREULAK (Waspada): Truk tronton BK 9242 CJ bermuatan sawit milik Koperasi Prima Jasa (KPJ) sengaja dibakar di jalan lintas Peureulak Lokop, persisnya di Dusun Lapangan Heli, Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (6/5) sekira pukul 00:00. Truk berwarna merah milik KPJ itu dikendarai Andika Bin M Yusuf, 26, warga Aceh Utara.
Saat itu truk sedang dalam perjalanan dari Gudang TBS KPJ Peunaron menuju ke PKS Bayeun di Kecamatan Birem Bayeun. Tiba-tiba muncul seseorang mengendara sepedamotor dan menyalip di depan truk serta memberhentikan truk dengan cara menyetopnya. Setelah truk berhenti, sopir dan kernek diminta turun. Lalu pria yang menyetop truk tersebut berjalan sambil membawa jerigen berisi minyak ke arah tenpat duduk sopir. Tanpa basa basi, pria tersebut menyiram minyak ke tempat duduk sopir dan kernek, lalu membakarnya dengan korek api. Kernek dan sopir sempat
Bagi Masker Dan Gizi Ibu Hamil NAGAN RAYA (Waspada): Untuk mencegah Covid-19, Deskranasda Kabupaten Nagan Raya bersama TP PKK membagikan masker dan kebutuhan gizi untuk ibu hamil di Nagan Raya, Senin (4/5). Pembagian masker dan kebutuhan hamil itu dilaksanakan di pasar tradisional Lung Keubeu Jagat Kecamatan Tripa Makmur yang dihadiri Hj. Mawarti Ibnu Ali selaku Ketua Dekranasda dan TP-PKK Nagan Raya, Kadis Kesehatan, Hj. Siti Zaidar, Kadis Perindagkop, Diman Dasimun, Kabag Humas dan Protokol, Kabag Umum Setdakab Nagan Raya, TP-PKK Kecamatan dan personil Babinsa. Rombongan lalu memakaikan langsung masker tersebut kepada setiap pedagang dan masyarakat yang melintas di sekitar pasar, guna mencegah penyebaran virus Covid-19. “Kita semua berharap pandemi Covid-19 segera berakhir,” kata Ketua Dekranasda dan TP-PKK Nagan Raya Hj. Mawarti Ibnu Ali.(b22)
memohon truknya tidak dibakar, tetapi pria itu tidak menggubrisnya. “Truknya dibakar, karena pelaku kesal dengan perusahaan yang menolak lamarannya bekerja di KPJ Peunarun,” ujar Kapolres Aceh Timur AKBP EkoWidiantoro, S.IK, MH melalui Kapolsek Ranto Peureulak Ipda Wisnu Bramantyo, S.TrK kepada Waspada, Kamis (7/5). Setelah memastikan truk terbakar, kata Wisnu, pria tersebut meninggalkan lokasi menuju ke arah Ranto Peureulak. Pria tersebut dengan lantang sempat mengucapkan kata-kata, “kau bilang sama orang-orang kalau yang membakar truk ini adalah saya”.
Warga sekitar melihat kobaran api berhamburan ke lokasi, namun sebagian memilih melaporkan kejadian itu ke Polsek Ranto Peureulak. Selang satu jam setelahnya, satu armada Pemadam Kebakaran (Damkar) tiba di lokasi memadamkan api yang sudah menghanguskan bagian depan truk. “Kita sudah ketahui identitas pelaku dan saat ini sedang dalam pengejaran,” ujarWisnu mengatakan kasus tersebut akan diselidikidanpihaknyaberharapperan aktifparasaksidalammemberikan keterangan, seperti pihak KPJ Peunarun dan aparat desa. Wisnu menduga, pelaku berinisial ML, eks pelajar asal Kecamatan Ranto Peureulak,
Aceh Timur. “Kita mencurigai ML kesal karena pihak KPJ Peunarun tidak menerimanya sebagai tenaga kerja disana. Tapi motif ini masih kita selidiki,” sebutnya. Sebagai Kapolsek Ranto Peureulak, Wisnu kembali mengimbau, kedepan masyarakat tidak main hakim sendiri dan bertindak melawan hukum, karena semua persoalan dapat diselesaikan dengan bijak. “Jika muncul persoalan maka mari kita sikapinya dengan hati dingin, apalagi dalam suasana ramadan. Tapi jikapun nekat melawan hukum dengan tindakan kriminalitas, maka polisi akan mengambiltindakanhukumsesuai atauran,” tegasnya.(b11/I)
Waspada/dede/B
Sat Brimob Aramiah Semprot Disinfektan Masjid LANGSA (Waspada): Dalam upaya mencegah penyebaran dan pemutusan mata rantai Covid 19, personil Kompi 2 Batalyon B Pelopor Satbrimob Aramiah Polda Aceh melaksanakan Jak Saweu Gampong dalam rangka penyemprotan cairan disinfektan masjid di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Selasa (5/5). Komandan Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Aceh, AKBP Ahmad Yani melalui Danki 2 Yon B Por Iptu Yozana Fajri Sidik AF, SIK mengatakab, penyemprotan 8ni merupakan giat kepedulian Polri terhadap masyarakat seputaran Rayonisasi Kompi 2 Batalyon B Pelopor. Adapun masjid-masjid yang dikunjungi, yakni Masjid Rawatib Gampong Bayeun Kec. Birem Bayeun, Kab. Aceh Timur, Masjid Al- Ihsan Gampong Alu Gadeng Kec. Birem Bayeun Kab. Aceh Timur, Masjid Nurul Huda Gampong Paya Peulawi Kec. Birem Bayeun Kab. Aceh Timur dan Masjid Baitul Muttaqin Gampong Bayeun Kec. Rantau Selamat Kab. Aceh Timur Untuk Pembangunan Masjid Nurul Ikhlas Gampong Aramiah Kec. Birem Bayeun Kab. Aceh Timur. Sementara Wadanki 2 B Pelopor, Ipda Hidayat menyampaikan pesan imbauan kepada masyarakat agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan menerapkan sosial distancing maupun psyical distancing. Selain itu, mengharapkan agar masyarakat bekerja sama dengan pihak terkait, baik itu tenaga medis dan perangkat gampong untik selalu memberikan laporan perkembangan desa-desanya. Apalagi, saat ini sudah mendekati lebaran agar tetap melaksanakan sesuai anjuran pemerintah.(b13/B)
Djulaidi mengatakan, sembako bantuan dari Tim Gugus Tugas Penanganan Dampak Covid-19 Kemenag RI untuk 100 masjid di provinsi Aceh. “Saya berterima kasih Bapak Menteri Agama dan juga Tim Gugus Tugas Kemenag RI. Untuk Aceh kita menyalurkan bantuan dikawasan Aceh Besar terutama dikawasan pesisir,” katanya. Ketua FKUB Aceh Nasir Zalba meminta para tokoh agama di Aceh memberikan pemahaman terkait ancaman penularan Covid-19 sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus. “Kami meminta kepada tokoh dan pemuka agama untuk terus menyampaikan kepada masyarakat menaati anjuran pemerintah, dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat,” ujar Nasir.(b02)
Anggota DPRAceh Apresiasi Kinerja WH Aceh Tamiang ACEH TAMIANG (Waspada): Anggota DPR Aceh Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Asrizal H Asnawi mengapresiasi kinerjaWaliyatul Hisbah (WH) Kabupaten Aceh Tamiang. Apresiasi diberikan karena dinilai telah berhasil menjaga kesucian Ramadhan 1441 H dengan menindak penjual makanan dan pelanggan di siang hari. “Kita harus menghormati bulan suci ini, personel WH Aceh Tamiang telah bekerja baik dengan mengamankan sejumlah pelanggar syariat,” ujarnya kepada Waspada, Rabu (6/ 5) di Karang Baru usai menyerahkan bantuan 30 paket beras untuk petugasWH Aceh Tamiang. Pembagian beras sebagai bentuk kepeduliannya atas kinerja WH Aceh Tamiang, dan pada kesempatan itu juga diserahkan sejumlah uang dan masker kepada petugas WH. “Bulan ramadhan bulan mulia, kita wajib memuliakannya dengan tidak melayani atau menjual
makanan untuk yang tidak berpuasa, sekalipun mereka non muslim,” tegas Asrizal. Petugas WH Aceh Tamiang, saat itu meminta dibantu dianggarkan pakaian seragam, karena pakaian yang digunakan saat ini pengadaan empat tahun lalu. Pada kesempatan itu, Asrizal H Asnawi juga melakukan kunjungan ke RSUD Aceh Tamiang, sekaligus mewakili Atjeh Connection Foundation di Jakarta, dibawah komando tokoh Aceh Amir Faisal untuk menyalurkan menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke RSUD Aceh Tamiang. “Bang Amir Faisal selaku CEO Atjeh Connection mengetahui saya sedang diTamiang dan meminta saya menyalurkannya,” kata Asrizal, bahwa Atjeh Connection telah menyalurkan bantuan serupa terhadap sejumlah rumah sakit di Aceh, termasuk RSUD Aceh Tamiang.(b15)
Residivis Narkoba Dibekuk Edar 21 Paket Sabu LANGSA (Waspada): Unit Opsnal Sat Res Narkoba Polres Langsa membekuk tersangka residivis pengedar sabu-sabu, AS, 43, warga Gp. Sungai Pauh Dusun Nelayan, Kec. Langsa Barat di sebuah panglong kayu, Rabu (6/5) sekira pukul 23:30. Kapolres Langsa AKBP Giyarto, SH, SIK melalui Kasat Res Narkoba Iptu Wijaya Yudi Stira Putra, SH, Kamis (7/5) mengatakan, barang bukti diamankan dari tersangka, 21 paket sabu
seberat 4,98 gram, 17 plastik kosong tembus pandang, satu sendok sabu, satu dompet warna kuning dan HP. TersangkaASdiringkusberdasarkaninformasimasyarakat,bahwa seorangresidiviskasusnarkobayang sudahselesaimenjalanihukuman dari Lapas kembali mengedarkan sabu di Gp. Sungai Pauh. Saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan, ditemukan barang bukti satu paket sedang sabu yang sedang didu-
dukinya, sedangkan sabu lainnya ditemukan di dalam dompet warna kuning yang disembunyikan oleh AS diselipan kayu di panglong yang diakui miliknya. Berdasarkan pengakuan AS, sabu didapat dari temannya berinisial D (DPO) seharga Rp2,6 juta untuk dijual kembali. “Tersangka merupakan residivis kasus sama, dan sebelumnya pernah divonis Pengadilan Negeri Langsa pada 2015 selama 5,1 tahun penjara,” katanya.(b13/C)
Tim Gugus Tugas Identifikasi Rekan Ajudan Wagubsu
PERSONIL Kompi 2 Batalyon B Pelopor Satbrimob Aramiah Polda Aceh saat melakukan penyemprotan cairan disinfektan masjid di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Selasa (5/5).
BANDA ACEH (Waspada): Tim Gugus Tugas Penanganan Dampak Covid 19 Kemenag RI melalui Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Aceh menyalurkan paket sembako untuk 100 marbot (khadam masjid) dikawasan pesisir Aceh Besar, Rabu (6/5). Penyaluran sembako secara simbolis dipusatkan di KUA Kecamatan Lhoknga dan KUA Kecamatan Baitussalam. Paket sembako berupa beras 5 Kg, mi instan, teh, gula dan minyak goreng untuk masing-masing penjaga masjid. Hadir Plt Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Djulaidi, M.Ag, Kabid Urais dan Binsyar Drs H Hamdan, Kabid Penaiszawa Drs Azhari, Ketua FKUB Aceh Nasir Zalba dan Kakankemenag Aceh Besar.
BIREUEN (Waspada): Tim Gugus Tugas Penangan Covid19 Bireuen bergerak cepat mendata dan mengidentifikasi rekan korban ajudan Wakil Gubernur Sumut, yang pernah kontak dengannya. Hal itu dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bireuen, Husaini dikonfirmasi Waspada, Rabu (6/ 5) terkait pemeriksaan rekan ajudan Wakil Gubsu berinisial OK, 25, yang kembali dinyatakan positif corona. Dijelaskan, tim gugus tugas melalui Kepala BPBD selaku kepala Pusdalops Gugus Tugas Covid-19, langsung mendata dan mengidentifikasi rekan pa-
sien positif Covid-19 yang pernah kontak dengan bersangkutan. “Saat ini ada lima orang rekannya warga di Bireuen yang sudah terindentifikasi. Kita imbau apabila masih ada teman lainnya agar melapor ke Satgas Covid-19 di Pendopo Bupati Bireuen,” imbaunya. Adapun tindakan selanjutnya, melakukan rapid test terhadap rekan-rekannya tersebut, guna memastikan hasil apakah positif atau negatif. “Tim gugus sampai hari ini masih melacak apakah masih ada teman lainnya,” ujar Husaini. Selain itu juga diimbau kepada setiap warga yang baru pulang dari luar daerah, wajib me-
lapor kepada keuchik masingmasing dan langsung melakukan isolasi mandiri dirumah ataupun ke gedung diklat UPTB BPM Aceh di Bate Geulungku, sesuai rekomendasi Muspika. Sementara, update data Rabu (6/5) untuk jumlah peserta karantina di gedung diklat saat ini tinggal empat orang, lainnya sudah pulang karena telah selesai menjalani isolasi 14 hari. “Hasil rapid test semua negatif,” terang Husaini. Sedangkan untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) 1orang,orangdalampemantauan (ODP) 6 orang dan traveller 281 orang setelah berkurang 49 orang dari hari sebelumnya. (cb01)
Waspada/Rahmat Hidayat
PENYERAHAN rumah bantuan CSR Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen di Gampong Abeuk Usong, Kec. Jeumpa, Kamis (7/5).
Dua Warga Miskin Terima Bantuan Rumah BIREUEN (Waspada): Dua warga miskin di Dusun Pusu Lawah Gampong Geudong-Geudong, Kec. Kota Juang dan Dusun Blang Kameng Abeuk Usong, Kec. Jeumpa menerima bantuan rumah sehat sederhana dana Corporate Social Responsibility (CSR) program Bank Aceh Syariah Peduli. Bantuan rumah diserahkan Plt Bupati Bireuen Dr H Muzakkar A Gani, SH, MSi bersama Pemimpin Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen M Hendra Supardi, didampingi Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Fadli, ST, MSM, camat dan perangkat gampong, Kamis (7/5). Rumah 5 meter x 7,60 meter itu seharga Rp83 juta per unit, untuk keluarga M Aji, 49, warga Jl. Mesjid Dusun Pusu Lawah, Gampong Geudong-Geudong, Kec. Kota Juang. Kemudian, keluarga Yusrizal Hasnawi 45, warga Dusun Blang Kameng, Gampong Abeuk Usong, Kec Jeumpa. Bersamaan dengan serah terima kunci rumah, kedua penerima juga diberikan jam dinding dan sembako.
Plt Bupati Bireuen Muzakkar A Gani berterimakasih kepada Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen membantu dua warganya mendapatkan rumah sehat sederhana. Adapun dasar keduanya mendapat rumah, karena kondisi M Aji sudah lumpuh dan dia juga belum punya tempat tinggal. Untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, dia menggunakan kursi roda minta sedekah dibantu sama anaknya. “Sedangkan Yusrizal Hasnawi, bersama istri dan enam anaknya selama ini tinggal di rumah tidak layak huni, ditambah tidak ada potensi ekonomi. Dia tidak berdaya untuk membangun rumah,” ungkap Plt Bupati. Saat ini, kata dia, lima unit rumah diusulkan untuk dapat bantuan, tiga unit direhab dan dua dibangun baru. “Saya berharap di Bireuen tidak ada lagi masyarakat hidup seperti ini, maka pada anggaran tahun ini kami bersama DPRK membangun 125 unit rumah untuk warga miskin dan ke depan lebih kita tingkatkan lagi,” sebutnya.(cb01)
Ketua MIUMI Aceh
“Hati-hati, Hadits Maudhu Beredar Di Medsos” BANDA ACEH (Waspada): Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Aceh Dr Muhammad Yusran Hadi, Lc, MA mengecam dan menyayangkan perbuatan orang-orang yang menyebarkan berita hoax soal suara dahsyat pada pertengahan Ramadhan, (Jumat, 8/5), dan huru hara pada bulan sesudahnya. “Perbuatan itu telah menimbulkan ketakutan dan kegelisahan umat Islam, bahkan telah menyesatkan umat,” ujarnya kepada Waspada, Kamis (7/5). Kata dia, berita itu hoax (dusta) dan khurafat yang menyesatkan. Tidak ada hadits shahih menjelaskan berita seperti itu dan faktanya juga mengingkari hal ini. “Bertahun-tahunpertengahanRamadhanbertepatandenganhari Jumat, namun tidak terjadi peristiwa itu. Jelas orang menyampaikan dan menyebarkan berita itu pendusta,” jelas Doktor Fiqh & Ushul Fiqh di International Islamic University Malaysia (IIUM) tersebut. Menurutnya, hadits dijadikan dalil mengenai berita itu adalah hadits dhaif jiddan (sangat lemah) bahkan maudhu (palsu) sebagaimana dijelaskan para ulama hadits, diantaranya Imam Ad-Daruquthni, Imam U’qaily, Imam Ibnul Qayyim, Imam Az-
Zahabi, Imam Ibnul Jauzi, Imam Ibnu Hibban, Imam Al-Haitsami, Imam As-Sayuuthi, syaikh Al-Albani dan lainnya. Untuk itu, para ulama hadits mengatakan haram hukumnya berhujjah dengan hadits dhaif jiddan dan maudhu’. “Apalagi sampai meyakini dan mengamalkannya. Tentu lebih haram,” ungkapnya. Hukum meriwayatkan (menyampaikan) hadits palsu dengan sengaja adalah haram sebagaimana sabda Rasulullah Saw, “Barangsiapa yang berdusta atas diriku dengan sengaja maka hendaklah tempat duduknya di neraka.” (HR. Al-Bukhari). Begitu pula meyakini, menyebarkan dan mengamalkannya. Adapun hadits maudhu beredar di media sosial itu antara lain, dalam riwayat Ibnu Mas’ud, Rasulullah Saw bersabda, “Apabila terjadi suara dahsyat di bulan Ramadhan maka akan terjadi huru hara di bulan Syawwal, akan terjadi perselisihan antara kabilah (suku) di bulan Zulqaidah, dan akan terjadi pertumpahan darah di bulan Zulhijjah dan Muharram. Tahukah kalian bulan Muharram? Rasulullah mengulangi hal tersebut sampai 3 kali. Jauhilah. Jauhilah. Pada bulan itu manusia akan saling membunuh dan keadaannya sangat kacau.
Maka kami bertanya, “Wahai Rasulullah, apa suara dahsyat itu? Rasulullah menjawab, “Suara dahsyat itu terjadi pada pertengahan Ramadhan bertepatan dengan malam Jumat, dan suara dahsyat itu akan membangunkan orang-orang sedang tidur, menjatuhkan orang-orang yang sedang berdiri, menghempas para gadis dari kamar-kamarnya di malam Jumat, di tahun banyak terjadi gempa bumi dan cuaca dingin. Hal itu terjadi apabila pertengahan bulan Ramadhan pada tahun itu bertepatan malam Jumat. Maka apabila kalian telah melakukan shalat subuh pada hari Jumat pertengahan Ramadhan itu, maka masuklah ke rumah-rumah kalian, kuncilah pintupintu kalian, tutuplah jendela-jendela kalian, selimutilah diridiri kalian, dan tutuplah telinga-telinga kalian. Apabila kalian merasakan ada suara dasyat itu maka menyungkurlah dengan bersujud kepada Allah, dan ucapkan: subhanal quddus (Maha Suci Allah), subhanal quddus (Maha Suci Allah), rabbunal quddus (wahai rabb kami Yang Maha Suci). Barangsiapa yang melakukan hal itu maka ia akan selamat, dan barangsiapa yang tidak melakukan hal itu maka ia akan binasa.” (b02)
Aceh
WASPADA Jumat
8 Mei 2020
A5 Komisi VI DPRA Tolak Pemotongan Anggaran Dayah BANDA ACEH (Waspada): KomisiVI Dewan Perwaklan Rakyat Aceh (DPRA) tegas menolak pemotongan anggaran untuk dayah-dayah di Aceh yang telah dialokasikan melalui Dinas Pendidikan Dayah Aceh sebesar Rp205 miliar. Akibat pemangkasan tersebut, telah meresahkan para pimpinan dayah. Padahal dana itu sudah diplot pada APBA 2020. Demikian isi rekomendasi KomisiVI DPRA yang ditujukan kepada ketua DPRA. “Kami mohon kepada ketua DPRA menyampaikan rekomendasi penolakan ini kepada PltGubernurAcehc.qTimTAPA.Harapannyasegera ditindaklanjuti,” ujar Ketua Komisi VI DPRA Tgk H Irawan Abdullah, S.Ag, Rabu (6/5). Ia menjelaskan, lahirnya rekomendasi penolakan itu setelah adanya pertemuan khusus antara KomisiVI DPRA dengan Dinas Pendidikan Dayah Aceh di ruang Banmus DPRA, Selasa (5/5). Alumni Dayah Bustanul Ulum Langsa dan pernah nyantri di Dayah Ulee Titi Ingin Jaya Aceh Besar itu menambahkan, dalam pertemuan tersebut memberikan harapan agar pemotongan anggaran dayah untuk penanganan Covid-19 dapat dikembalikan lagi ke dinas. Hal
itu untuk memenuhi kebutuhan dayah sebagaimana yang sudah direncanakan untuk 2020. Menurutnya, dalam pendalaman dan kajian bersama Dinas Pendidikan Dayah Aceh, masih dapat dilakukan pembatalan terhadap pemotongan itu. Hal sama juga telah dilakukan terhadap dinas-dinas yang lain. “Dan untuk penanganan dan penyesuaian anggaran Covid-19, masih ada sumber-sumber lainnya yang lebih tepat digunakan seperti pada proyek multi years. Jadi sekarang tinggal menunggu kebijakan dari Plt Gubernur dan Tim TAPA untuk segera menindaklajutinya,” ungkap Tgk Irawan Abdullah. Rapat Perdana Tgk Irawan Abdullah juga mengatakan, KomisiVI DPRA membidangi keistimewaan (agama, pendidikan, kebudayaan) dan kekhususan Aceh, telah menggelar rapat internal perdana pasca reses pertama 2020 pada Senin, (4/5). “Rapat ini menarik karena merupakan rapat perdana setelah diumumkannya seluruh pimpinan dan anggota Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRA yang sempat tertunda hampir setengah tahun,” sebutnya.(b02/C)
Atim Siapkan Rp30,7 M Tangani Corona
Waspada/Ist
WARGA mengamati hiu tutul yang mati setelah didaratkan ke TPI Bangka Rimueng, Kec. Peureulak, Aceh Timur, Selasa (5/5).
Hiu Tutul Dikubur Di Peureulak PEUREULAK (Waspada): Setelah terperangkat alat tangkap nelayan, Hiu Tutul atau Rhincodon Typus ditarik ke Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Bangka Rimueng, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Sehari setelah dibiarkan dalam alat tangkap di aliran sungai, hiu tutul tersebut mati dan akhirnya dikuburkan di desa itu, Selasa (5/5) sore.
Informasi diperoleh menyebutkan, hiu tutul tersebut ditemukan nelayan saat melaut. Tiba-tiba tersangkut alat tangkap nelayan, awalnya hendak dilepas, namun nelayan tidak mampu mengangkatnya dengan bobot diperkirakan 1 ton, dan panjang mencapai 6 meter. Sehingga para nelayan memutuskan menariknya ke TPI Bangka Rimueng, Peureulak, Senin (4/5) sore. Setelah sehari di sungai, lalu nelayan melihat hiu tutul tersebut telah mati, sehingga diikat dan ditarik ke darat untuk dikuburkan, Selasa (5/5) sore. “Awalnya warga sempat
Waspada/Syafrizal
KAPOLRES Abdya AKBP Moh Basori SIK menyerahkan bingkisan sentuhan hati lebaran secara simbolis kepada salah seorang purnawirawan polisi di halaman Mapolres, Selasa (5/5).
Polres Abdya Bagikan Paket Sentuhan Hati BLANGPIDIE (Waspada): Sejumlah purnawirawan polisi, istri pensiunan polisi (warakauri), personil jajaran Polres Aceh Barat Daya (Abdya), serta para wartawan bertugas di ‘Nanggroe Breuh Sigupai’ mendapat paket sentuhan hati yang dikemas dalam bingkisan kasih sayang lebaran dari Kapolres Abdya. Penyerahan bingkisan sentuhan hati itu, dilakukan langsung oleh Kapolres Abdya AKBP Moh Basori SIK, Selasa (5/5) di halaman Mapolres Abdya. Menurut Kapolres Basori, bingkisan lebaran yang dibagikan hari itu, bersumber dari sumbangan sukarela para personel polisi jajaran Polres Abdya, yang peduli terhadap sesama dalam rangka menyambut hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah. “Jangan dilihat jumlahnya, akan tetapi lihatlah nilai kebersamaan dan persaudaraan yang selama ini telah terjalin,” ujarnya. Kapolres Basori menyebutkan, ada sekitar 402 bingkisan sentuhan hati lebaran yang dibagikan. “Kami berikan bingkisan berupa bahan makanan pokok, harapannya apa yang diberikan bisa memberikan manfaat bagi mereka,” pungkasnya.(b21/B)
Bantuan Rumah Keluarga Yatim Piatu Diserahkan LANGSA (Waspada): Wakil Wali Kota Langsa, Dr. H. Marzuki Hamid, MM menyerahkan satu unit rumah bantuan kepada keluarga yatim piatu di Gampong Pondok Kemuning, Kec. Langsa Lama, kota Langsa, Senin (4/5). Bantuan dari pihak Pemko Langsa ini diterima langsung keluarga almarhum Salma didampingi Geuchik Gampong Pondok Kemuning, Saiful Azhar, Kepala Baitul Mal, Tgk. Alamsyah Abu Bakardin, Camat Langsa Lama, Zakaria, SE. Wakil Wali Kota Langsa, Marzuki Hamid mengatakan, pihaknya terus berupaya rumah layak huni bagi fakir miskin agar memiliki tempat tinggal. “Kita harapkan dapat dirawat dengan baik bangunan yang sudah diserahkan, mudah-mudahan bermanfaat,” katanya. Sementara Geuchik Gampong Kemuning, Saiful Azhar mengapresiasi Pemko Langsa karena dinilai tepat sasaran. Penerima bantuan satu unit rumah di desanya keluarga yatim piatu. “Kami selalu perangkat gampong sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Langsa karena telah membantu meringankan beban kaum fakir miskin di desa kami. Apalagi penerima bantuan rumah layak huni itu sangat tepat sasarannya adalah anak yatim piatu mereka empat bersaudara keluarga dari almarhum Salman,” jelas Saiful Azhar. Sementara salah satu anak almarhum Mursaldy Jul Kamil, merasa sangat bahagia sudah memiliki tempat tinggal sendiri dikarenakan selama ini mereka numpang tinggal di rumah famili nya. “Alhamdulillah. Bahagia sudah ada rumah sendiri,” katanya singkat. (b13)
kewalahan manariknya, tapi setelah ditarik menggunakan truk, lalu hiu tutul tersebut didaratkan dan dikuburkan setelah digali tanah sepanjang 6 meter tidak jauh dari dermaga,” ujar Keuchik Bangka Rimueng Jamaluddin kepada Waspada, Kamis (7/5). Sebelum dikuburkan, hiu tutul itu sempat dipotong beberapa bagian agar memudahkan untuk proses penguburan. “Kita
berharap ke depannya Dinas Perikanan Aceh Timur mensosialisasi jenis-jenis ikan dilindungi ke nelayan, sehingga nelayan tidak sembarangan menangkap ikandilaut.Jikapuntersangkutjaring nelayan,bisadilepaskembali,”kata Ketua LSM Komunitas Aneuk Nanggroe Aceh (KANa) Muzakir. Kapolres Aceh Timur AKBP EkoWidiantoro, S.IK, MH, melalui Kapolsek Peureulak AKP Muhammad Nawawi, SH dikonfir-
sekira pukul 11:30 ketika hendak pulang usai menemani istrinya rontgen di RS Nurul Hasanah. Saat hendak menggeser mobil di halaman parkir, ia didatangi seorang laki-laki sambil marahmarah dan membentak dirinya dengan mengucapkan kata-kata kasar dan kotor. “Kau geserkan mobilmu, kalau gak kuhancurkan nanti,” kata laki-laki itu sambil memegang batu. “Tindakan pelaku sempat membuat anak dan istri saya yang berada di dalam mobil trauma dan ketakutan,” ujar Arief Kurniawan. Melihat pelaku yang sema-
Terduga (BTT). “Anggaran ini pada dasarnya masih utuh belum direalisasikan. Untuk tindak lanjutnya, anggaran tersebut akan diposkan langsung kepada masing- masing OPD yang terkait,” ujar Ikhsan. Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib ketika membuka Rakor menegaskan, penanganan Covid-19 di Aceh Timur harus dilalukan secara serius dan kerjasama multi pihak. “Begitu juga penggunanaan anggaran, kami selaku pimpinan di daerah mengharapkan penggunaan anggaran tepat sasaran,” katanya. Ditegaskan juga, seluruh OPD terkait tidak boleh main-main dengan biaya sebesar itu. “Realisasikan anggran dengan baik. Untuk lebih efektif lagi, peran inspektorat sangat penting mengawasi penggunaan anggarannya,” tegas Bupati.(b11/C)
masi Waspada, membenarkan hiu tutul tersangkut jaring nelayan di perairan Selat Malaka. Sehari setelah didaratkan, hiu tersebut mati dan kini sudah dikuburkan. “Kita mendapat laporan dari masyarakat terkait adanya hiu tutul terperangkap alat tangkap nelayan. Soal sosialisasi jenis ikan dilindungi itu ranahnya Dinas Perikanan,” ujar Muhammad Nawawi.(b11/I)
Diancam, Hakim PN Kutacane Mengadu Ke Polisi KUTACANE ( Waspada): Merasa terancam oleh orang tak dikenal saat memarkir kendaraan di salah satu rumah sakit swasta di Kutacane, Hakim Pengadilan Negeri Kutacane akhirnya mengadu ke polisi. M Arief Kurniawan, salah seorang Hakim PN Kutacane kepada Waspada, Selasa (6/5) mengatakan, tak menduga mendapat perlakuan tidak menyenangkan sampai ancaman dilempar batu dan ancaman bunuh oleh orang yang awalnya tak dikenal di lokasi parkir RS Nurul Hasanah Pulo Kemiri, Kutacane. Peristiwanya, Sabtu (2/5)
IDI (Waspada): Pemkab Aceh Timur mengalokasikan anggaran Rp30,7 miliar untuk penanganan wabah Covid-19 di Aceh Timur. Diharapkan seluruh instansi terkait terus berperan aktif membasmi wabah yang menjadi bencana global tersebut. “TAPK bersama OPD telah melakukan refocusing serta realokasi anggaran dengan mekanisme rasionalisasi pemangkasan. Kita juga menyusun berbagai langkah strategis untuk penanganan virus corona sehingga kita temukan sumber anggaran Rp30.701,197,679,90,” kata Sekda Aceh Timur HM Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP, dalam Rakor Anggaran Penanganan Corona di Kantor TAPK Aceh Timur, Rabu (6/5). Anggaran Rp30,7 miliar itu telah dibahas bersama dengan sasarannya pengalokasian antara lain, bidang kesehatan, penanganan dampak ekonomi dan cadangan Belanja Tidak
kin emosional, beberapa warga dan satpam rumah sakit langsung melerai dan meminta pelaku menjauh dari lokasi. Usai mengantar istri dan anaknya ke rumah, Arief Kurniawan akhirnya mengadukan kasus itu ke pihak kepolisian dengan No. STPL: STPL/121/V/ 2020/ACEH/RES AGARA tanggal 2 Mei 2020, diterima SPKT I Reskrim Polres Aceh Tenggara Indra Syahputra. Kasat Reskrim Polres Aceh Tenggara AKP Muhammad Aidil Saputra kepada Waspada, Kamis(7/5) membenarkan laporan pengancaman Hakim PN Kutacane ke Polres.(b16/C)
Waspada/Ishak/B
SEKDA Aceh Timur HM Ikhsan Ahyat membahas berbagai kebutuhan anggaran penanganan Covid-19 dalam Rakor Anggaran Penangan Corona di Kantor TAPK Aceh Timur, Rabu (6/5).
Jembatan Penghubung Antardesa Terancam Ambruk ada tanda-tanda akan dikerjakan ,” ujarnya. Jembatan itu dari waktu ke waktu kian turun dan rusak, juga dikarenakan sering dilintasi kenderaan roda empat dan juga truk pengangkut material proyek. “Jembatan ini satu-satunya akses di jalur pesisir, jika sampai ambruk maka terpaksa harus memutar dan mengambil jalan nasional yang jaraknya jauh,” sebut warga lainnya, Irfan. Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Abdya, Muhibbudin, ST dimintai tanggapannya mengaku bersama tim sudah turun ke lokasi guna mengkaji, serta menghitung jumlah anggaran dibutuhkan untuk pembangunan jembatan baru. “Kurang lebih anggaran dibutuhkan sekira Rp5 miliar lebih,” katanya. Pihaknya juga sudah mengusulkan pembangunan jembatan pada anggaran DOKA 2021. “Jembatan yang diusulkan, jembatan rangka baja. Hal itu mengingat kondisi medan dengan struktur tanah payau. Kita berharap bisa terealisasi,” ujarnya.(b21)
Perdamaian Konflik Pemuda Ditandai Peusijuk
BLANGPIDIE ( Waspada): Jembatan penghubung antardesa di perbatasan Desa Alue Dama dengan Desa Ujung Tanah, Kec. Setia, Aceh Barat Daya terancam ambruk dan amblas ke dasar sungai Krueng Suaq. Amatan Waspada, Kamis (7/5), jembatan sepanjang sekira 35 meter dan lebar 4 meter itu kondisinya sangat memprihatinkan. Bangunan jembatan yang dibangun di atas sungai dengan medan rawa-rawa tersebut, sebagian besar kontruksinya sudah rusak. Posisi jembatan di bagian tengah juga melengkung ke bawah disebabkan pilar tengah jembatan sudah amblas ke sungai. Akibatnya lantai jembatan menjadi patah, dan aspal di atas badan jembatan juga terkelupas sehingga sulit dilintasi kendaraan. Menurut Erwin, warga setempat ditemui di lokasi, rusaknya jembatan sudah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir. “Bapak-bapak dari Dinas PU Abdya juga sudah meninjau kerusakan jembatan ini, tapi hingga kini belum
SUBULUSSALAM (Waspada): Setelah dilakukan mediasi, akhirnya sengketa antar pemuda di dua kecamatan di Subulussalam berdamai, ditandai peusijuk delapan orang pemuda di Polres Subulussalam, Rabu (6/5). Selain puluhan pemuda Tangga Besi dan Penanggalan, hadir orang tua korban luka akibat perkelahian itu, Muspika, Mukim, Kepala Desa Tangga Besi, Penanggalan Barat, Penanggalan dan Penanggalan Timur serta sejumlah tokoh desa terkait dan Kapolres Subulussalam. Terhadap kesehatan Andi dan Sartoni yang belum pulih, apabila memerlukan pengoba-
JEMBATAN penghubung Desa Alue Dama dengan Desa Ujung Tanah, Kecamatan Setia, Abdya, terancam amblas ke dasar sungai, Kamis (7/5)
tan, seperti nota kesepakatan damai dibacakan Camat Rahmayani Sari Munthe, menjadi tanggung jawab Muspika Simpang Kiri. Sekretaris Mukim Belegen, Antoni Angkat dan Pj Kepala Mukim Penanggalan, Syaripuddin Padang mengingatkan para pemuda dapat menjaga persatuan dan kesatuan. “Perkelahian dapat mencederai persaudaraan, dan tidak boleh terjadi lagi,” sebutnya. Kapolres AKBP Qori Wicaksono meminta pemuda memviralkan peristiwa positif tersebut. “Jangan hanya video berkelahi kemarin diviralkan, tetapi acara damai hari ini lebih pen-
ting,” tegas Kapolres. Ia juga mengingatkan para pemuda pengguna sepeda motor tidak memodifikasi knalpot sepeda motor karena menimbulkan suara bising. “Petugas akan melakukan razia dan penertiban,” ujarnya. Diketahui, pemicu perkelahian berawal beredarnya video pemukulan seorang pemuda oleh kelompok pemuda lain, Jumat (1/5) disusul kejadian kedua, Minggu (3/5). Mediasi damai dilakukan secara marathon tingkat desa, disusul di Polsek Penanggalan dan terakhir melibatkan unsur dua Muspika, Simpang Kiri dan Penanggalan, Senin (4/5).(b17)
Waspada/Syafrizal
Kolang Kaling Langka Tapi Didamba
Waspada/M. Ishak/B
PEDAGANG menjajakan buah kolang kaling di Pasar Takjil Kota Idi, Kab. Aceh Timur, Kamis (7/5).
BUAH kolang kaling Aceh mulai langka di Aceh Timur dan beberapa daerah lain. Padahal selama Ramadhan umat Islam mendambanya. Sebab itu, pedagang musiman buah kolang kaling berupaya agar kolang kaling tetap tersedia di pasaran. Mereka, jauh sebelum Ramadhan sudah memesan dari berbagai distributor di dalam dan luar daerah Aceh Timur. Untuk Ramadhan kali ini, pedagang terpaksa mendatangkan buah kolang kaling dari Provinsi Sumatera. “Rata-rata kolang kaling dipasarkan di Aceh, termasuk Aceh Timur bukan asli Aceh. Terpaksa kami upayakan untuk memenuhi permintaan selama ramadhan serta lebaran, karena buah ini tetap menjadi pilihan umat Islam untuk aneka menu hidangan berbuka, seperti kolak dan sop buah,” sebut Ruhiah, pedagang kolang kaling di Pasar Takjil Kota Idi, Aceh Timur, Kamis (7/5). Ruhiah mengaku, harga buah kolang kaling antara Rp10.000 – Rp12.000 per kilogram. “Modal kita dari distributor Rp8.000Rp10.000 per kilogram. Jadi harga jual sudah pasti di atas modal. Harga ini terkadang berubah, sesuai dengan modal, seperti ramadhan tahun lalu harga jual diakhir ramadhan mencapai Rp20.000 per kilogram, karena permintaan tinggi dan pasokan menurun,” tambahnya. Sejak awal hingga pertengahan Ramadhan, pedagang kolang kaling mengaku mampu menghabiskan 7-10 kilogram buah kolang kaling setiap hari. Namun dia yakin seiring perjalanan Ramadhan
minat pembeli akan meningkat sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. “Hari pertama ramadhan habis 10 kilogram dengan harga jual Rp12.000 per kilogram. Hari ini bisa jadi meningkat,” ujar Ruhiah. Buah kolang kaling sering disebut buah atab. Buah yang menjadi cemilan populer masyarakat Aceh itu bentuknya lonjong, kenyal berwarna putih. Tampilan seperti itu membuatnya sangat menarik ditambah lagi dengan kandungan air yang lumayan banyak. Kadar air dalam buah kolang kaling mencapai 93 persen, memiliki kandungan protein 0,69 gram serta karbohidrat 4 gram. Juga kaya potassium, besi, kalsium, vitamin A, B, C dan juga gelatin. Rasanya lezat dan mengandung gizi sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh, memperlancar proses metabolisme serta membuat tubuh menjadi segar. Dari sejumlah sumber, kolang kaling bermafaat memperkuat tulang, karena dalam setiap 100 gram kolang kaling mengandung 91 mg kalsium. Manfaat lain sebagai makanan diet, karena dalam 100 gram mengandung 0,69 gram protein, karbohidrat 4,0 gram, kadar abu 1 gram dan sarat kasar 0,95 gram. Kemudian, juga bermanfaat sebagai obat radang sendi karena mengandung zat galaktomanan, dan kaya dengan kandungan serat yang bermanfaat untuk pencernaan. Kolang kaling juga memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis karena terdapat kalsium 91 miligram dalam setiap 100 gram kolang kaling M. Ishak/F
A6
WASPADA
Iklan Mini
AUTOMOTIVE Dijual mobil toyota avanza thn 2012 type G manual, warna hitam, satu tangan dari baru, Rp 125 nego, hubungi: 08126369443
-Nissan Evalia XV,M/T 2012, Putih. Rp 85 jt. -Ford Fiesta New 1,5, M/T, 2013/14. Merah Rp 99 jt Hub : 0 8 1 3 7 0 8 3 3 3 3 1 191404
Ingin Mobil Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
H a ria n U m um
Jumat, 8 Mei 2020
Ukuran
Terbit 1
5 Free 1 = 6
10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30
1cm (1-4 Baris)
22.000
Rp. 110.000
Rp.
220.000
Rp.
440.000
2 cm (4-7 Baris)
33.000
Rp. 165.000
Rp.
330.000
Rp.
660.000
LEBIH EKONOMIS
3 cm (7-10 Baris)
44.000
Rp. 220.000
Rp.
440.000
JIKA SEBULAN
4 cm (10-13 Baris)
55.000
Rp. 275.000
Rp.
550.000
Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln
6 cm
121.000
Rp. 605.000
Rp. 1.210.000
Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln
8 cm
137.500
Rp. 687.500
Rp. 1.375.000
Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln
6x 8,5 cm
165.000
Rp. 825.000
Rp. 1.650.000
Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln
GA PAKET HAR HARGA
PENERBITAN AN PENERBIT
WASPADA ALAT MUSIK
PENDIDIKAN
SERVICE ELEKTRONIK
REPARASI KULKAS
AY OO M ON DOK
VIS” THA SER SERVIS” GATHA Hub : “AGA Hp : 0 8 1 3 6 1 9 7 9 2 5 5 , 081296682338 Garansi?
Pe sa nt re n Be nt e ng Ana k - Ana k Sole h/Sole ha h
UL UL UM AL MUHAJIRIN PONPES D AR DAR ARUL ULUM Pimp a DR. H. SY AFII SIREGAR, L C , MA Pimp.. Buy Buya SYAFII LC
191411
Insya Allah 1 Thn Bisa Bhs Arab / Inggris Plus Tahfidz Pendidikan Umum / Agama Seimbang Diasuh Alumni Timur Tengah dan dalam Negeri Terhindar dari Pengaruh Negatif Medsos, Kenakalan Remaja dan Narkoba dan terbiasa dengan Akhlakul Karimah. Segera Daftar Putra/Putri Anda untuk Tingkat Tsanawiyah dan Aliyah ke alamat di bawah ini : * Jl. Binjai - K uala Km. 13 Psr adang Cer min Selesai Langka Kuala Psr.. 2 P Padang Langkatt HP P.. 0 8 5 2 7 0 8 8 5 6 0 1 *K antor MUL TAZAM Medan Kantor MULT J l. T it i Pa pa n / Pe rt a ha na n N o. 1 0 Se i Sik a m bing D M e da n T elp elp.. 061-4576116 HP HP.. 0812.6481.828 / 0812.6495.8456
PROPERTY DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 0 8 1 3 6 1 4 5 6 5 7 5 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
TERCECER Telah Hilang SHM No 36 An Marhata Hutabarat Lt 2293m². Terletak di Desa Hutabarat Parbaju Toruah Kec Tarutung / Kab Tapanuli Utara Hub : 0 8 1 3 9 6 4 0 4 4 6 2 (Ok t o H ut a ba ra t ) 191402
A/n Ganda Ginting. Lokasi di Tanjung Selamat Sunggal. Jl Senakma Gg Baru Dusun 1B, Uk 15x 24m. Tercecer disekitar Jl Jamin Ginting Sp Dr. Mansyur. No Hp 0 8 1 2 5 2 6 8 8 7 8 6 191405
HILANG/ TERCECER BPKB mobil sedan Starlet. BK 1624 FM. An. ZULFITHA. S.Psi. Di Jalan Dahlia sekitarnya
TELAH HILANG/ TERCECER Akta Melepaskan Hak Atas Tanah Dengan Ganti Rugi No.9, tgl. 5-11-2012. An. SRI ANITA BARUS, yang dibuat dihadapan Jasiman Purba, SH. Notaris di Medan 191407
HILANG/ TERCECER Surat tanah SK Camat No:593.83/239/ SKT-MT/KM/2008. An. HENDRA . Jl. Suluh Gg. Irama Lk.I. Kelurahan Sidorejo Hilir Kec. Medan Tembung, Kota Medan. Luas tanah 85,50 M². 191408 HUB: 0 8 2 3 6 1 9 6 7 5 3 8
BERITA TERCECER 1 Buah BPKB Asli BK 1854 JU. AN Andok Karo Karo Kaban. Jl Sei Asahan No 08 Medan. Merk Toyota Kijang Innova Tahun 2009 191412
HILANG
TERCECER SURAT TANAH/ GANTI RUGI NO 226/1984
191401
TERCECER/ HILANG 1 surat asli Pelepasan Hak Atas Tanah Dengan Ganti Rugi No.42 Tgl. 24 Januari 2012 yang dibuat dihadapan Notaris Dana Barus, SH. SPN. Dari SUSILAWATI kepada SANI MANGASI ARBI, SH. Atas sebidang tanah yang terletak di Gg.Genteng Lingkungan 2, Kec. Delitua, Kel.Delitua. Kab.Deli Serdang, Sumut. 191406
DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
Iklankan Produk Anda Disini...!! Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...
KAPLING MURAH KHUSUS MUSLIM Rp. 31.500.000,7x14M Terima Sur a t Cama Sura Camatt Jl. Brantas Desa Medan Krio Kec. Sunggal 30 menit ke USU/ Inti Kota. Dekat Pesantren dan Sekolah. Lingkungan Muslim, sudah banyak yang bangun rumah. Cocok untuk Rumah Anak Sekolah/Kuliah di Medan.
Hub. H. SALIMIK : 0813 7555 2264 DANI ACEH : 0823 5224 6397
SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)
061 - 457 6602
Telkomsel Donasikan APD Di Wilayah Sumut Dan Aceh MEDAN (Waspada): Telkomsel Region Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menyerahkan Donasi berupa Alat Pelindung Diri (APD) dan Hazmat untuk Rumah Sakit (RS) di wilayah Sumut dan Aceh sebagai bentuk dukungan penanganan Covid-19. General Manager Consumer Sales Region Sumbagut – Ihsan mengatakan , Telkomsel dengan Semangat
#DiRumahTerusmaju terus berkomitment untuk Peduli terhadap Pemerintah dalam upaya mendukung penanganan COVID 19, dengan kembali menyerahkan Donasi APD dan Hazmat di RS yang ada di kota Medan, Binjai dan Aceh yang merupakan bagian dari Rumah Sakit Rujukan COVID 19. Seremonial penyerahan donasi dilakukan secara simbolis melalui video video
conference, dilakukan masing-masing Manager Branch di Medan, Binjai, dan Aceh, hal ini guna mematuhi protokol Kesehatan yang ditetapkan Pemerintah. Untuk penyerahan di Medan, diterima Kepala Humas RSU Martha Priska , Sementara di Binjai diterima Ketua PPHP Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat. Sedangkan di Aceh diterima Ketua IDI Wilayah
Aceh Dr.dr. Safrizal Rahman,M.Kes SpOT. Telkomsel berharap, adanya bantuan APD dan Hazmat ini dapat bersinergi dengan pemerintah dalam mendukung percepatan penanganan COVID-19 serta meringankan dan memudahkan tenaga medis menjalankan tugasnya. Apalagi, APD merupakan peralatan vital dalam perawatan pasien Covid-19 supaya tenaga medis terhindar dari penularan
virus ini. Sebagai perusahaan paling Indonesia, Telkomsel telah melakukan kegiatan donasi secara berkesinambungan. Aksi penggalangan donasi serupa juga telah dilakukan di beberapa daerah lain dengan semangat #DiRumahAja dan #DiRumahTerusmaju dengan harapan semoga wabah ini cepat berlalu.(m19)
Ketua IDI Wilayah Aceh Dr.dr. Safrizal Rahman,M.Kes SpOT menerima bantuan APD dari Telkomsel Sumbagut
T ANY A JJA A W AB HUKUM ISLAM ANYA
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KOTA MEDAN
Wajib Menolong Saudara
Drs. H. Burhanuddin Damanik, MA Ketua Komisi Ukhuwah dan Hubungan Umat Beragama
Pertanyaan: Assalamu’alaikum wr. wb Pak Ustadz yang saya hormati. Saya memiliki saudara kandung yang fakir, sedangkan saya sendiri hanya orang berkecukupan. Lalu timbul keinginan saya membantu saudara saya, tapi kadang-kadang terpikirkan, apa hukumnya saya membantu saudara sedangkan saya sendiri hanya orang berkategori memiliki harta yang cukup? Terima kasih Pak Ustadz atas jawabannya. Wassalamu’alaikum wr.wb (Lilik, Medan Baru)
Jawaban: Wa’alaikumsalam Wr. Wb Terima kasih atas pertanyaannya. Dalam kajian fikih, menjadi kewajiban bagi Anda untuk menolong saudara kandung. Meski Anda sendiri sedang dalam kondisi berkecukupan. Bahkan, bisa jadi menjadi dharar buat Anda. Tetapi, kemudhratan yang menimpa saudara Anda yang fakir jika tidak ada yang menafkahi itu lebih besar dibanding beban nafkah yang harus Anda tanggung.
Maka menjadi keharusan bagi Anda untuk menafkahinya, sambil terus membimbingnya untuk bisa pada posisi mapan dan tidak lagi meminta-minta kepada Anda. Dasar hukum yang menjelaskan ini adalah, kaidah fikih “Bahaya yang besar dihilangkan dengan bahaya yang kecil (ad-dhararul asyaddu yuzaalu bidh dhararil akhaffi) Semoga jawaban ini dapat memberikan manfaat untuk Anda. Wassalamu’alaikum wr. wb
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
Ide Honda Ikat Marquez Hingga 2024
Box Repsol
MADRID (Waspada): Juara dunia MotoGP Marc Marquez (foto), mengaku ide Honda yang memagarinya dengan ikatan kontrak jangka panjang hingga tahun 2024 mendatang. Kontrak yang diberikan Tim Repsol Honda itu baru kali pertama terjadi di dunia MotoGP. Sebelumnya tidak pernah ada pembalap yang langsung dipercaya untuk mendapatkan kontrak dengan durasi sampai empat tahun lamanya seperti halnya Marquez. “Ide itu pertama kali datang dari Honda. Kami mulai membahasnya dan melihat itu semua sebagai proyek kemenangan untuk para pihak,” jelas Marquez melalui Crash, Kamis (7/5). Beberapa pembalap yang kontraknya habis di akhir musim MotoGP 2020, dilaporkan telah mendapatkan kontrak baru dari tim masing-masing. Di antaranya adalah Maverick Vinales dan Fabio Quartararo (Yamaha) serta Alex Rins dan Joan Mir (Suzuki). Hanya saja kontrak baru mereka maksimal berdurasi dua tahun. “Ide proyek kemenangan itu lantas membutuhkan waktu empat tahun,” ungkap Marquez yang sudah delapan kali menjuarai balapan kelas premier. “Mungkin hal tersebut baru pertama kali terjadi dalam sejarah balapan ini. Tapi untuk bisa membuktikan itu semua, maka kita perlu melihat hasilnya di akhir kontrak saya nanti,” beber superstar
berjulukan The Baby Alien alias Si Bayi Ajaib tersebut. Dia pun percaya kondisi dunia segera membaik pasca diterpa pandemi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di China. Balapan juga yakin, MotoGP 2020 bisa dilangsungkan, sekali pun nantinya hanya menyisakan 12 seri balapan saja. Empat seri balapan musim ini sudah dipastikan batal, yakni MotoGP Qatar, Jerman, Belanda dan Finlandia. Sedangkan empat seri yang semula ditunda, seperti MotoGP Spanyol, Prancis dan Italia, belum ditentukan kapan bakal masuk kalender yang direvisi. “Saya mengharapkan kejuaraan berlangsung dengan sangat cepat. Namun semua itu rasanya tak akan mengubah banyak strategi saya,” tegas Marquez yang musim ini berpasangan dengan adiknya Alex Marquez di Tim Repsol Honda. “Sebab intinya Anda harus berani mengambil risiko. Namun jangan membuat kesalahan, karena kami tidak boleh kehilangan poin,” klaim superstar asal Spanyol berumur 27 tahun itu. Dorna Sports bersama Pemerintah Andalusia dan Dewan Kota Jerez, kabarnya sudah sepakat mengajukan proposal kepada Pemerintah Spanyol untuk menggelar dua balapan MotoGP dan satu seri WorldSBK di Sirkuit Jerez-Angel Nieto. Rencananya pada akhir Juli dan awal Agustus mendatang.
“Tentunya kami berharap bisa memulai balapan lebih cepat. Setelah itu barulah kami merencanakan strategi akhirnya,” tekad Marquez. Carmelo Ezpeleta mewaliki Dorna Sports selaku pemegang hak komersial MotoGP, telah bertemu dengan Juan Antonio Marin (Wakil Presiden Pemerintah Regional Andalusia) dan Mamen Sanchez Diaz (Wali Kota Jerez de la Frontera). Pada pertemuan Kamis (7/5) pagi itu, mereka mengusulkan kedua Grand Prix MotoGP untuk tanggal 19 dan 26 Juli, sementara seri Superbike mengambil slot tanggal 2 Agustus. Operator MotoGP tidak memberikan detail bagaimana balapan akan digelar, namun kemungkinan besar akan dihelat tanpa penonton dan dengan jumlah staf yang minimal. Spanyol negara peringkat ketiga yang mengalami tingkat kematian terbesar di dunia setelah Amerika Serikat dan Italia akibat wabah virus corona. Sebanyak 26.000 orang lebih meninggal dari 221.000 kasus Covid-19 di Negeri Matador. Pemerintah setempat belakangan secara berkala melonggarkan aturan pembatasan sosial secara nasional yang telah membantu menekan jumlah korban akibat wabah dimaksud. (m08/crs)
Tiga Direktur LIB Serukan RUPS JAKARTA (Waspada): Tiga Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyerukan kepada para pemegang saham untuk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa. Ketiga direktur PT LIB dimaksud adalah Direktur Keuangan Rudy Kangdra, Direktur Operasional Sudjarno, dan Direktur Keuangan Anthony Chandra Kartawiria. Mereka bertiga berharap RUPS luar biasa itu menjadi ajang evaluasi internal LIB dan mengambil langkah-langkah penyelamatan perseroan. “Untuk waktu pelaksanaan RUPS luar biasanya, kami menyerahkan kepada pemegang saham. Kalau merasa rapat itu penting, mungkin segera digelar,” ujar Rudy, Kamis (7/5). Dalam kesempatan ini, Rudy Kangdra membantah dia dan dua sejawatnya membuat mosi tidak percaya kepada Direktur Utama LIB Cucu Somantri. “Itu bukan mosi tidak percaya. Kami hanya memberita-
hukan kepada pemegang saham tentang kondisi internal perusahaan,” kata Rudy di Jakarta, Kamis (7/5). Rudy, Sudjarno, dan Anthony mengirimkan surat ‘Pengaduan Mengenai Keresahan di Internal Perusahaan’ kepada semua pemegang saham PT LIB pada 4 Mei 2020. Menurut Rudy, mereka melakukan itu karena beranggapan bahwa para pemegang saham, termasuk klub dan PSSI, berhak mengetahui situasi terkini perusahaan. Di dalam surat yang ditembuskan ke Ketua Umum PSSI, Wakil Ketua Umum PSSI, Exco PSSI, Plt Sekjen PSSI dan Dewan Komisaris PT LIB tersebut, ketiga direktur LIB menjabarkan empat poin yang intinya menyatakan Direktur Utama PT LIB
Cucu Somantri kerap mengambil keputusan secara sepihak. “Indikasi ini sudah terjadi sejak bulan Maret 2020 dan semakin lama semakin dominan. Kami sudah memberikan saran-saran, tetapi tidak dilibatkan. Seharusnya setiap keputusan itu ada sirkulernya dan semua direktur membubuhkan paraf. Ini tidak ada, tiba-tiba surat ke luar. Lama-lama kami merasa, kalau seperti ini kami harus memberitahukan kepada pemegang saham,” tutur Rudy. Beberapa keputusan sepihak Dirut LIB, kata Rudy, seperti soal pengangkatan Pradana Aditya Wicaksana sebagai General Manager PT LIB. Soal ini menjadi polemik karena Pradana adalah anak kandung Cucu Somantri. Kemudian yang terkini, Cucu Somantri yang juga Wakil Ketua Umum PSSI, disebut Rudy memutuskan sendiri pemangkasan subsidi untuk klubklub Liga 1 dan 2 musim 2020. Kebijakan itu dituangkan
dalam surat bernomor 187/ LIB-COR/V/2020 yang ditujukan ke PSSI. Di sana, LIB menyatakan akan melakukan pembayaran 67 persen atas kontribusi komersial tahap kedua kepada klub-klub Liga 1 tahun 2020 sehingga setiap klub menerima Rp350 juta. Lalu untuk tim Liga 2, pembayaran 40 persen atas kontribusi komersial tahap satu kepada 18 klub Liga 2 2020 sehingga setiap klub menerima Rp100 juta. Padahal, sesuai kesepakatan, LIB harus membayar Rp520 juta untuk setiap tahap cicilan kepada masing-masing klub Liga 1 2020 dan Rp250 juta untuk klub Liga 2. PSSI sendiri sudah memerintahkan LIB untuk tidak mengurangi jumlah pembayaran subsidi tersebut. Rudy sendiri menegaskan bahwa semua pernyataan LIB soal subsidi tersebut belum diberitahukan Cucu Somantri kepada direktur-direktur LIB lainnya. “Surat itu sudah di-
Klub Bisa Hilang Kepercayaan Kepada LIB JAKARTA (Waspada): Direktur Madura United, Haruna Soemtiro (foto) yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI, menyebut konflik internal yang terjadi di PT Liga Indonesia Baru (LIB) bisa menghilangkan kepercayaan klub terhadap operator Liga 1 dan 2 itu. “Ya, pasti (klub bisa hilang kepercayaan). Itu kan artinya pemimpin atau direktur utamanya tidak bisa mengelola bawahannya,” kata Haruna, Kamis (7/5). Haruna menyesalkan mengapa masalah internal perusahaan harus diselesaikan dengan surat menyurat, padahal persoalan di LIB bisa dilaporkan kepada komisaris perusahaan. “Jika ada masalah di perusahaan itu kenapa tidak dilaporkan ke komisaris?” tutur Haruna. Pada Kamis (7/5), beredar surat dari tiga anggota direksi PT Liga Indonesia Baru (LIB) yaitu Direktur Keuangan PT Liga Indonesia Baru Rudy Kangdra,
Direktur Operasional Sudjarno dan Direktur Keuangan Anthony Chandra Kartawiria tentang ‘Pengaduan Mengenai Keresahan di Internal Perusahaan’. Dokumen bertanggal 4 Mei 2020 itu ditujukan kepada semua pemegang saham PT LIB. Di dalam surat yang ditembuskan ke Ketua Umum PSSI,Wakil Ketua Umum PSSI, Exco PSSI, Plt Sekjen PSSI dan Dewan Komisaris PT LIB tersebut, ketiga direktur LIB menjabarkan empat poin yang intinya menyatakan bahwa Direktur Utama PT LIB Cucu Somantri, yang juga menjabat wakil ketua umum PSSI, kerap mengambil keputusan secara sepihak. Ketika dikonfirmasi, Rudy Kangdra menyebut surat tersebut hanya pemberitahuan kepada pemilik saham, dalam hal ini klub Liga 1 dan 2 juga PSSI, bukan mosi tidak percaya seperti yang banyak disebutkan. Meski demikian, bagi Haruna,
tidak ada bedanya pemberitahuan atau mosi tidak percaya dalam konteks tersebut. “Sama saja. Itu menepuk air kena muka sendiri. Jadi role model baru masalah internal perusahaan harus pakai surat menyurat begitu, ya? Aturan atau ketentuan mana, ada direksi bisa membuat mosi tidak percaya kepada dirut?” kata Haruna. Haruna bahkan menyebut bahwa pembuat surat tersebut tidak memiliki integritas yang baik. “Orang-orang itu harus masuk daftar ‘persona non grata’ tidak boleh terlibat di perusahaan yang berafiliasi kepada PSSI,” tutur dia. Sementara terkait permintaan para direktur LIB yakni Rudy, Sudjarno dan Anthony kepada pemegang saham untuk mengadakan rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa agar kepengurusan perseroan bisa dievaluasi, Haruna
pelaksana tugas sekretaris jenderal PSSI Yunus Nusi. “Dan untuk Liga 2, masingmasing sebesar Rp250 juta untuk termin pembayaran pertama, bukan sebesar Rp100 juta seperti yang tertera dalam surat,” kata PSSI. PSSI pun berharap LIB segera membayar subsidi klub yang sudah memasuki termin ketiga untuk klub Liga 1 dan termin pertama untuk tim Liga 2. “Kewajiban subsidi kepada PSSI belum pernah dilakukan pembayarannya oleh PT LIB,” lanjut PSSI. LIB, dalam surat bernomor 187/LIB-COR/V/2020 yang ditujukan ke PSSI, memberikan usulan bahwa mereka hanya akan membayar 67 persen subsidi dari kesepakatan. Keputusan itu diambil berdasarkan laporan arus kas (cash flow) untuk klub Liga 1 dan 40 persen
untuk klub Liga 2 musim 2020. “PT LIB telah melakukan penghitungan berdasarkan laporan arus kas/proyeksi keuangan yang ada. Terkait hal ini, LIB akan melakukan pembayaran 67 persen atas kontribusi komersial tahap kedua kepada seluruh klub peserta kompetisi Shopee Liga 1 tahun 2020 sehingga setiap klub menerima Rp350 juta. Untuk total 18 klub sebesar Rp6,3 miliar,” tulis LIB dalam suratnya yang ditandatangani oleh Direktur Utama Cucu Somantri. “Dan pembayaran 40 persen atas kontribusi komersial tahap satu kepada 18 klub Liga 2 2020 sehingga setiap klub menerima Rp100 juta. Untuk totalnya 18 klub sebesar Rp1,8 miliar. Adapun sebelumnya enam klub Liga 2 sudah diberikan subsidi,” kata LIB. Sebagai informasi, sebelum
KETUA Harian Pengprov TI Sumut, Dr Muhammad Rifai MPd (tengah) menyerahkan bantuan kepada Ketua Pengkab TI Langkat, Eninta Kaban, Kamis (7/5). -Waspada/Armansyah Th-
Pengprov TI Sumut Peduli Pelatih Serahkan 150 Paket Sembako MEDAN (Waspada): Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Sumatera Utara (Pengprov TI Sumut) memberikan bantuan kepada 150 pelatih taekwondo di kabupaten/kota yang terkena dampak pandemi virus Corona (Covid19) di Gor Cemara Asri, Kamis (7/5). Adapun bantuan tersebut berupa 150 paket sembako dan masker. Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Ketua Umum Pengprov TI Sumut, H Musa Rajekshah MHum yang diwakilkan Ketua Harian Pengprov TI Sumut Dr Muhammad
Rifai MPd didampingi Sekretaris Suharwan kepada Ketua Pengkab TI Langkat Eninta Kaban dan Ketua TI Binjai Sam Arnold Siregar. “Ini merupakan inisiatif kawan-kawan pengurus dan ketua-ketua Pengkab/Pengkot untuk membantu para pelatih kita yang turut terkena dampak dari pandemi Corona. Ternyata, sebagian besar pelatih ini menggantungkan hidupnya hanya dari melatih. Sementara sudah hampir dua bulan ini kegiatan melatih dihentikan sesuai imbauan pemerintah dalam upaya memutus rantai penula-
ran virus Corona,” jelas Muhammad Rifai. Penyerahan bantuan ini, lanjutnya, akan dilaksanakan hingga Jumat (8/5) di Sekretariat Pengprov TI Sumut Gor Cemara Asri. Untuk sejumlah daerah yang berstatus merah dan melakukan pembatasan, Pengprov TI Sumut akan mengantar bantuan tersebut. Pengprov TI Sumut berharap bantuan tersebut dapat menjadi penyemangat para pelatih sebagai ujung tombak pembinaan prestasi taekwondo di Sumut. “Ketua Umum juga tadi berpesan agar dibuat data-
base para pelatih ini. Sehingga setiap bantuan nantinya dapat disalurkan secara tepat sasaran,” tambahnya. Ketua Pengkab TI Langkat, Eninta Kaban dan Ketua Pengkot TI Binjai Sam Arnold Siregar menyampaikan terimakasihnya atas perhatian dan bantuan tersebut. “Terima kasih kami ucapkan kepada Ketua Pengprov TI Sumut dan para pengurus. Kiranya bantuan ini dapat membantu para pelatih yang ada di Sumut,” ucap Eninta Kanan diamini Sam Arnold Siregar. (m23)
Bhayangkara Tolak Pemotongan Dana Subsidi Bola.com
menegaskan bahwa itu‘terbalik’. Lazimnya, seperti menurut Ayat 2 Pasal 79 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, RUPS dilaksanakan atas permintaan pemegang saham atau Dewan Komisaris kepada Direksi. “Apalagi membaca suratnya, seolah-olah memerintahkan kepada pemegang saham untuk segera melakukan RUPS, benarbenar dunia dibalik-balik, ya,” kata Haruna. (m18/ant)
PSSI Minta LIB Tak Potong Subsidi Klub JAKARTA (Waspada): PSSI meminta operator PT Liga Indonesia Baru (LIB) tidak memotong jumlah cicilan subsidi klub-klub Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020. Hal tersebut dinyatakan PSSI dalam surat bernomor 1098/UDN/135/V-2020 bertanggal 5 Mei 2020. Dokumen itu merupakan tanggapan atas surat LIB soal kelanjutan kompetisi dan subsidi klub pada 4 Mei 2020. “Sebagai operator Liga 1 dan Liga 2, sudah menjadi kewajiban dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk melakukan pembayaran subsidi kepada klub-klub Liga 1 maupun Liga 2 dengan jumlah yang telah disepakati sebelumnya yaitu masing-masing sebesar Rp520 juta bukan sebesar Rp350 juta untuk Liga 1,” tulis PSSI dalam surat yang ditandatangani oleh
tandatangani tanpa pemberitahuan kepada kami,” kata Rudy. (m18/ant)
Liga 1 2020 dimulai, LIB dan pihak klub sepakat bahwa besar subsidi untuk satu musim adalah Rp5,2 miliar untuk setiap tim. Sementara untuk Liga 2 2020, setiap tim mendapatkan subsidi senilai Rp1,15 miliar. Subsidi dibayarkan secara bertahap dalam pembagian yang disebut termin. Namun, pelunasan subsidi tersendat karena Liga 1 dan 2 diliburkan sementara sejak Maret 2020 akibat pandemi penyakit virus corona (Covid-19) yang melanda Tanah Air. Belum ada kepastian kapan liga akan kembali bergulir. Akan tetapi, jika pemerintah Indonesia memperpanjang masa tanggap darurat virus corona yang saat ini ditetapkan sampai 29 Mei 2020, PSSI memastikan Liga 1 dan 2 musim 2020 akan dihentikan. (m18/ant)
JAKARTA (Waspada): Bhayangkara FC menolak rencana pemotongan dana subsidi oleh operator PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) apalagi mereka membutuhkan dana segar untuk kebutuhan klub akibat tersendatnya anggaran dari sponsor. “Kami saat ini sudah habishabisan untuk tim. Sebenarnya semua klub pasti menggunakan subsidi yang diberikan PT LIB untuk membantu kebutuhan tim,” kata Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Sumardji, Kamis (7/5). Awalnya PT LIB mengaju-
kan surat kepada PSSI untuk melakukan pemotongan bagi klub-klub Liga 1 dan Liga 2. Untuk Liga 1, dana subsidi yang awalnya dikucurkan Rp520 juta akan dipangkas menjadi Rp350 juta. Sementara untuk Liga 2, dari semula Rp250 juta menjadi Rp100 juta. Persipura dan Persiraja Banda Aceh mendapatkan dana lebih besar Rp570 juta, namun operator akan memukul rata pencairan tahap kedua. Sumardji mengatakan pemotongan akan berdampak besar bagi klub, apalagi mereka harus tetap membayarkan gaji
pemain meski kompetisi ditangguhkan akibat pandemi Covid-19. Walaupun gaji yang dibayarkan hanya 25 persennya. “Kami masih memiliki kewajiban untuk bisa membayar gaji pemain dan itu kan harus kami bayarkan. Kalau memang dipotong ya pasti akan sangat dirugikan,” kata dia. Penolakan pemotongan itu mendapat dukungan dari PSSI. Federasi meminta PT LIB membayarkan dana subsidi secara penuh dan pencairannya dilakukan secepatnya. Hal tersebut dinyatakan PSSI
dalam surat bernomor 1098/ UDN/135/V-2020 ber-tanggal 5 Mei 2020. Dokumen itu merupakan tanggapan atas surat LIB soal kelanjutan kompetisi dan subsidi klub pada 4 Mei 2020. “Sebagai operator Liga 1 dan Liga 2, sudah menjadi kewajiban dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk melakukan pembayaran subsidi kepada klubklub Liga 1 maupun Liga 2 dengan jumlah yang telah disepakati sebelumnya,” tulis pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi dalam surat tersebut. (m18/ant)
Persiapan PD U-20 Tergantung Pemerintah Jakarta (Waspada): Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali mengatakan kelanjutan persiapan Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang akan digelar di Indonesia, tergantung keputusan pemerintah terkait situasi penyakit virus corona (Covid-19). “Kami sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum PSSI tentang persiapan Piala Dunia U20 2021. Kami berkesimpulan akan mengikuti keputusan pemerintah tentang penanganan Covid-19 ini. Kami sepakat untuk
tidak akan melanggar itu,” ujar Zainudin, Rabu (6/5). Pria asal Gorontalo itu menyebut, pandemi Covid-19 membuat rencana-rencana persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 terhambat. Perbaikan infrastruktur tidak bisa berjalan. Kemudian, tim nasional yang diproyeksikan untuk berlaga di kejuaraan itu juga tidak dapat berlatih. “Kondisi yang kini kami hadapi adalah soal waktu ideal yang dibutuhkan untuk pemu-
lihan yang yang sudah lama istirahat dari pelatihan nasional. Sementara kompetisi yg dibutuhkan pemain untuk mengasah keterampilannya pun terhenti,” tutur Zainudin. Terkait kelanjutan persiapan tersebut, Menpora dan PSSI tidak dapat memberikan kepastian. “Memang kami belum bisa memutuskan kapan persiapan itu dimulai kembali. Kami akan menyesuaikan dengan keputusan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 soal
kapan diizinkan untuk bisa mengadakan kegiatan,” kata politikus Partai Golkar tersebut. Seluruh kegiatan sepakbola nasional, termasuk Liga 1 dan 2 musim 2020 dihentikan sementara sejak Maret 2020 karena pandemi Covid-19. PSSI sendiri memastikan Liga 1 dan 2 musim 2020 akan distop total jika Pemerintah Indonesia memperpanjang masa tanggap darurat virus corona yang saat ini ditetapkan sampai 29 Mei 2020. (m42/ant)
Jersey Miftahul Hamdi Laku Rp1 Juta BANDA ACEH (Waspada): Anggota DPR RI asal Aceh dari Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya tampil sebagai pemenang lelang jersey Persiraja yang dilakukan Koordinator PSSI Pers. Jersey tersebut ditembus dengan harga Rp1 juta. Proses lelang jersey yang dilakukan PSSI Pers dan media officer klub Liga 1 sudah memasuki episode ke-15. Episode ini giliran jersey Persiraja yang dilelang. Lelang sendiri berakhir Rabu (6/5/) malam. Jersey home Persiraja milik Miftahul Hamdi (foto) ini laku dengan harga Rp1 juta. “Lelang ditutup. @cokyander-son_siagian yang mewakili @teukuriefky kami nyatakan sebagai pemenang,” tulis admin akun instagram @pssi.pers. Itu merupakan lelang jersey
PSSI Pers episode 15 yang dilakukan oleh Solidaritas Media Officer Liga 1 2020 berkerjasama PSSI Pers untuk membantu korban Covid-19. Masing-masing klub Liga 1 menyumbangkan jersey untuk dilelang. Persiraja sendiri mengirim jersey Miftahul Hamdi untuk dilelang. Sang pemain yang memakai nomor punggung 11 ini adalah mantan pemain Timnas U-19 dan eks pilar Bali United. “Kami memilih Hamdi karena dia termasuk pemain populer di Persiraja. Pengikut Instagram dia juga lumayan banyak daripada pemain lain,” kata Media Officer Persiraja, Ariful Usman. Pelelangan itu dilakukan dalam rangka mencari donasi
Dok.Waspada
untuk melawan virus corona. “Ini merupakan program sosial kedua kami untuk melawan virus corona. Lelang ini dilakukan secara transparan, jujur, dan adil,” kata Ketua PSSI Pers, Zainal Hasan baru-baru ini. Kata dia, hasil penjualan
seluruh jersey dalam lelang ini akan didonasikan. Rencananya PSSI Pers akan menyumbangkan 150 Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis. Rencananya, APD akan disalurkan kepada Royal Hospital. Pelelangan jersey akan dilakukan di akun resmi Instagram PSSI Pers, @pssi.pers mulai Jumat (17/3). Tata cara pelelangan bisa dilihat juga di akun resmi Instagram PSSI Pers tersebut. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para media officer klub yang sudah berpartisipasi dalam program ini. Selanjutnya, kami juga masih menunggu para klub lainnya yang belum berpartisipasi untuk ikut serta. Ini pun tentu tanpa paksaan,” kata Zainal. (b04/C)
Antara
STADION Utama Riau di Kota Pekanbaru, Riau. Pekanbaru menjadi salah satu dari 11 kota kandidat penyelenggara Piala Dunia U-20 di Indonesia pada 2021.
WASPADA
A8 Bayern, Dortmund Bahagia
Jumat 8 Mei 2020
Bundesliga Segera Bergulir Lagi BERLIN (Waspada): CEO Bayern Munich Karl-Heinz Rummenigge (foto kanan) dan CEO Borussia Dortmund Hans-Joachim Watzke (foto kiri), mengatakan klub mereka bahagia Bundesliga Jerman segera bergulir lagi.
Gcfrng
Setelah terhenti akibat pandemi virus corona sejak pertengahan Maret silam, Bundesliga akan aktif kembali 15 Mei mendatang setelah mendapat lampu hijau dari Pemerintah Jerman. “FC Bayern menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya, kami puas dan merasa bahagia. Kami sudah bekerja keras dan lama untuk hal ini,” ucap Rummenigge, seperti dikutip dari Sky Sports, Kamis (7/5). “Dengan adanya lampu hijau dari politisi, maka kami punya syarat untuk memulai
lagi liga. Itu langkah penting bagi Bundesliga,” tambah penyerang legendaris Bayern dan Timnas Jerman tersebut. Bundesliga menjadi liga sepakbola besar Eropa pertama yang melanjutkan lagi musim kompetisi setelah terhenti karena pandemi virus corona. Belgia, Belanda dan Prancis sebagai tetangga Jerman, menyatakan musim ini sudah berakhir. “Perdana Menteri Bavaria Markus Soder telah menyatakan bahwa sepekan bersama Bundesliga, jauh lebih berterima
Pesan Dybala Pasca Pulih Dari Covid-19 ROMA (Waspada): Striker Juventus Paulo Dybala menitip pesan kepada masyarakat dunia supaya menjaga kesehatan, setelah dia pulih sepenuhnya dari sakit terinfeksi Covid-19. Bersama kekasihnya Oriana Sabatini (foto), Dybala merupakan seorang dari tiga pemain Juventus yang hasil tesnya menunjukkan positif Codiv-19. Dua pemain lagi adalah gelandang Blaise Matuidi dan bek Daniele Rugani. “Banyak orang membicarakan itu dalam beberapa pekan terakhir. Tapi sekarang akhirnya saya dapat mengonfirmasi bahwa saya telah sembuh,” cuit bintang asal Argentina berusia 26 tahun itu melalui akun Twitter yang dikutip Kamis (7/5).
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih untuk dukungan Anda. Namun benak saya masih memikirkan semua yang menderita karena masalah ini, jadi jagalah kondisi Anda,” pesan Dybala. Rugani merupakan pemain sepak bola papan atas Italia pertama yang didiagnosa positif terinfeksi virus corona pada 11 Maret 2020. Dia dan Matuidi telah dinyatakan pulih pada pertengahan April lalu. Dybala didiagnosa terinfeksi virus corona pada 22 Maret, bersama Oriana yang pulih lebih cepat.Wabah cirus corona yang bermula dari Kota Wuhan di Chini, sejauh ini telah menewaskan lebih dari 30.000 orang di Italia. “Saya sempat megap-megap mencari udara dan sebagai
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero),Tbk KANTOR CABANG LUBUK PAKAM Jl. Negara No. 100 Lubuk Pakam Telp. (061) 7952089 Fax. (061) 7951227
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Nomor : B.-II/KC/ADK/05/2020 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Lubuk Pakam beralamat di Jl. Negara No. 100 Lubuk Pakam, dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan Dengan Tanah atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut: 1. Chandra Lionandy, Jl Setiabudi No 82 Kel Lubuk Pakam Pekan Kec Lubuk Pakam Kab Deli Serdang: - Satu bidang tanah dan bangunan yang ada di atas SHM No 424/ Lubuk Pakam Pekan seluas 81 M2 an. Chandra Lionandy, Chandra Lilian Julia, Verna Dhalia, Jenni Suharni Chandra, Umar Yusup Chandra terletak di Desa/Kel. Lubuk Pakam Pekan, Kec. Lubuk Pakam, Kab Deli Serdang, Prop.Sumatera Utara (Harga Limit Rp. 250.000.000,-; Uang Jaminan Rp. 100.000.000,-) - Satu bidang tanah dan bangunan yang ada di atas SHM No 690/ Tumpatan seluas 120 M2 an. Chandra Lionandy terletak di Desa/Kel. Tumpatan, Kec. Beringin, Kab Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara. (Harga Limit Rp. 45.000.000,-; Uang Jaminan Rp. 10.000.000,-) 2. Linda, Jl Perintis Kemerdekaan Kel Galang Kota Kec Galang Kab Deli Serdang - Satu bidang tanah dan bangunan yang ada di atas SHM No 80/ Pekan Dolok Masihul seluas 62 M2 an. Linda terletak di Desa/ Kel. Pekan Dolok Masihul, Kec. Dolok Masihul, Kab Serdang Bedagai, Prop.Sumatera Utara. (Harga Limit Rp. 850.000.000,-; Uang Jaminan Rp. 300.000.000,-) - Satu bidang tanah dan bangunan yang ada di atas SHM No 615/ Galang Kota seluas 1163 M2 an. Aryo Darudjati terletak di Desa/Kel. Galang Kota, Kec. Galang, Kab Deli Serdang, Prop. Sumatera Utara. (Harga Limit Rp. 330.000.000,-; Uang Jaminan Rp. 100.000.000,-) Syarat dan Ketentuan Lelang: 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran tertutup (closed bidding) melalui Aplikasi Lelang melalui internet pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Calon peserta lelang diharuskan membaca Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat di menu “Prosedur Lelang” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. 2. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 3. Waktu Pelaksanaan Hari/tanggal : Rabu/27 Mei 2020 Batas Akhir Penawaran : 11.00 waktu server (sesuai WIB) Alamat Domain : http://www.lelang.go.id Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan, GKN Unit II, Jl. P Diponegoro No 30-A Medan Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal HARUS sama dengan nominal uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambat-lambatnya Hari Selasa tanggal 26 Mei 2020. b. Penyetoran uang jaminan ditujukan ke nomor V irtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA diperoleh setelah peserta lelang mengikuti proses pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid melalui website http://www.lelang.go.id. c . Uang jaminan dari peserta lelang yang tidak dinyatakan sebagai pemenang lelang akan dikembalikan lagi ke peserta lelang. Pejabat Lelang tidak akan melakukan pemotongan atas pengembalian uang jaminan dimaksud. Segala biaya yang timbul sebagai akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali 6. Pelunasan dan Pengambilan Obyek Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. b. Apabila pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. c . Peserta lelang yang dinyatakan sebagai Pemenang dapat mengambil objek lelang secara langsung ke Penjual setelah melunasi seluruh kewajiban. 7. Obyek Lelang Obyek lelang dalam kondisi apa adanya (as is). Foto, spesifikasi teknis, dan informasi tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain diatas. 8. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang. 9. Informasi selanjutnya dapat ditanyakan kepada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Lubuk Pakam, Jl. Negara No 100 Lubuk Pakam Telp. (061) 7952089 dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, Gedung Keuangan Negara Medan Unit II Lantai 1-2 Jl. Pangeran Diponegoro No.30-A, Medan, Contact Person: Arif HP: 08116073500 Idris : 081362444185 Lubuk Pakam, 08 Mei 2020
BANK RAKYAT INDONESIA
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk Kantor Cabang Lubuk Pakam KPKNL Medan
Marolop Six Mayer Sinaga Pemimpin Cabang
hasilnya tak bisa melakukan apa pun. Setelah lima menit, saya sudah merasa lelah,” kenangnya. “Saya merasa badan ini berat dan otot sakit, kini saya sudah baik. Tunanganku Oriana juga telah melewati gejala sakitnya,” tambah Dybala. Dia pun sangat merindukan kompetisi sepakbola yang telah dihentikan sejak pertengahan Maret lalu karena wabah virus corona. Meski belum diketahui kapan Serie A Liga Italia musim 2019/2020 akan kembali dilanjutkan, Dybala bertekadn ingin segera bermain lagi. “Saya merasa perlu berlatih, bertemu rekan-rekan setim dan juga teman-teman saya. Setidaknya menyentuh bola, karena berlatih di rumah tidak terasa
sama bagi saya,” jelasnya. “Saya harus memakai sepatu, berlari dan mencetak gol. Sudah terlalu lama rasanya tanpa berlatih dan kami tidak tahu persis kapan akan kembali. Ini tidak seperti liburan, ketika Anda tahu berapa lamanya Anda akan beristirahat,” ratap Dybala. Dybala telah menjalani musim yang solid bersama Super Juve sepanjang musim ini dengan mencetak 13 gol dan 12 assist dari 34 pertandingan. “Sesuai protokol, Dybala sudah melakukan cek ganda dengan tes diagnosis (swab) untuk virus corona Covid-19 dan hasilnya negatif. Sang pemain telah pulih dan tidak lagi menjadi obyek isolasi di rumah,” tegas Juventus. (m08/twt)
daripada satu pekan tanpa Bundesliga. Kalimat itu mengungkapkan segalanya,” tutur Rummenigge. “Kita tahu sepakbola tidak mutlak penting. Tetapi sepakbola berarti bagi masyarakat. Ketika kami mengawali bertanding pertengahan Mei, maka setiap akhir pekan nanti bakal lebih enteng bagi semua orang,” katanya lagi. Dia pun memuji panitia penyelenggara yang tidak mau mengikuti langkah Prancis, Belanda dan Belgia. “Sangat penting Bundesliga diputuskan di lapangan dan bukan di luar lapangan. Sudah bagus Bundesliga jalan terus, ini akan berdampak finansial besar seandainya Bundesliga dihentikan. Sakit berat untuk semua klub,” tegas Rummenigge. Menurut Hans-Joachim Watzke, protokol kesehatan akan mereka terapkan dengan ketat saat pertandingan bisa kembali digelar. Hanya saja dia sadar belum ada jaminan pemain tidak akan berisiko terinfeksi virus corona saat kembali bisa berlaga. “Banyak industri perlahanlahan dimulai lagi sesuai dengan aturan ketat, bahagia sekali karena ini juga berlaku untuk sepakbola profesional. Dalam konteks ini, kami di Borussia Dortmund sadar memiliki tanggung jawab besar,” kataWatzke. “Meski tak ada jaminan, kami akan melakukan segala daya untuk memastikan tingkat keamanan setinggi mungkin untuk mencegah infeksi baru di antara pemain dan keluarga mereka,” tekadnya. Sebelumnya Kanselir Jerman Angel Merkel memberi lampu hijau agar kompetisi kembali dilanjutkan. Hanya saja
Bild
Pemerintah Jerman melarang pertemuan dalam jumlah besar hingga 31 Agustus mendatang, sehingga laga Bundesliga bakal tanpa penonton. “Harus bermain di balik pintu tertutup merupakan tantangan besar, terutama bagi klub seperti BVB yang menarik banyak kekuatan dari semangat para pendukungnya,” papar Watzke. Keputusan Kanselier Merkel telah ditunggu banyak pihak
sebagai salah satu cara pemerintah melonggarkan aturan lockdown alias karantina wilayah karena krisis kesehatan global. “Pertandingan akan diizinkan di bawah peraturan yang disepakati. Kita berada pada titik di mana tujuan kami untuk memperlambat penyebaran virus telah tercapai,” jelas Merkel. “Kita telah mampu melindungi sistem kesehatan kita. Jadi memungkinkan untuk membahas dan menyepakati lang-
kah-langkah pelonggaran ke depan,” pungkasnya. Dengan keputusan yang disepakati pemimpin 16 negara bagian federal Jerman, masyarakat dari dua rumah berbeda dibolehkan bertemu. Tokotoko juga kembali dibuka dengan syarat tetap menerapkan protokol kebersihan, harus menjaga jarak sejauh 1,5 meter, tetap menggunakan masker mulut dan hidung di area publik. (m15/sky/goal)
PENGUMUMAN II (KEDUA) LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN
PENGUMUMAN II (KEDUA) LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN
PENGUMUMAN II (KEDUA) LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN
Berdasarkan pasal 6 Undang – Undang Hak Tanggungan No. 4 Thn 1996. PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui internet dengan penawaran tertutup (Closed Bidding) dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, terhadap objek sbb :
Berdasarkan pasal 6 Undang – Undang Hak Tanggungan No. 4 Thn 1996. PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui internet dengan penawaran tertutup (Closed Bidding) dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, terhadap objek sbb : 1. ABDUL ROHMAN Sebidang tanah dengan SHM No. 3625 atas nama ABDUL ROHMAN dengan luas 76 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 246.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 49.200.000,-)
Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Thn 1996. PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui internet dengan penawaran tertutup (Closed Bidding) dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, terhadap objek sbb : 1. AGUS HARIYANTO Sebidang tanah dengan SHM No.93 atas nama AGUS HARIYANTO dengan luas 1.479 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa Teluk Meku Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 220.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 44.000.000,-) 2. FERDINAND SIAGIAN S. Sebidang tanah dengan SHM No.990 atas nama FERDINAND SIAGIAN dengan luas 122 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 350.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 70.000.000,-) 3. KURNIAWAN PRATAMA Sebidang tanah dengan SHM No.591 atas nama KURNIAWAN PRATAMA dengan luas 464 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 275.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 55.000.000,-) 4. PAHALA HAMONANGAN Sebidang tanah dengan SHM No.02685 atas nama PAHALA HAMONANGAN dengan luas 474 m2, berikut segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/Kelurahan Cinta Damai Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 180.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 36.000.000,-) 5. SUWARI 5.1. Sebidang tanah dengan SHM No.95 atas nama SUWARI dengan luas 14.360 m2, berikut segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/ Kelurahan Teluk Meku, Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara 5.2. Sebidang tanah dengan SHM No.96 atas nama SUWARI dengan luas 3.000 m2, berikut segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/ Kelurahan Teluk Meku, Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara 5.3. Sebidang tanah dengan SHM No.97 atas nama SUWARI dengan luas 2.316 m2, berikut segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/ Kelurahan Teluk Meku, Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara Untuk SHM No. 95, 96 dan 97 dilelang satu paket (Nilai Limit Lelang Rp. 250.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 50.000.000,-)
1. HARIMAN YOSEF SIREGAR Sebidang tanah dengan SHM No.1354 atas nama PUTRI RAHMAYANI dengan luas 90 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa Lubuk Pakam, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 300.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 60.000.000,-) 2. MULIANA GINTING Sebidang tanah dengan SHM No.268 atas nama NORLELA BR SITEPU dengan luas 336 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa Beruam Kecamatan Kuala Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 200.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 40.000.000,-) 3. NGULIHI BARUS Sebidang tanah dengan SHM No.593 atas nama NGULIHI BARUS dengan luas 3068 m2, berikut segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa Padang Cermin, Kecamatan selesai, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 180.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 36.000.000,-) 4. RIZA PAHRAINI S Sebidang tanah dengan SHM No.2044 atas nama JALALUDDIN LUBIS dengan luas 879 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/Kelurahan Berngam Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 300.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 60.000.000,-) 5. YULI KURNIA Sebidang tanah dengan SHM No.573 atas nama SUMIRAN dengan luas 685 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa/Kelurahan Beringin Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 375.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 75.000.000,-) SYARAT-SYARAT LELANG 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. Pelaksanaan Lelang Melalui Internet Dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding). 2. Waktu Pelaksanaan: Pelaksanaan lelang : Kamis, 11 Juni 2020 Batas Akhir Penawaran : 10.15 Waktu Server (sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan GKN Unit II, Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas 3. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal HARUS sama dengan nominal uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambatlambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. b. Penyetoran uang jaminan ditujukan ke nomor Virtual Account (VA) masingmasing peserta lelang. Nomor VA diperoleh dari ALI setelah peserta lelang mengikuti proses pendaftaran dan identitas dinyatakan valid. c. Uang jaminan dari peserta lelang yang tidak dinyatakan sebagai pemenang lelang akan dikembalikan lagi ke peserta lelang. Pejabat Lelang tidak akan melakukan pemotongan atas pengembalian uang jaminan dimaksud. Segala biaya yang timbul akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sesuai kelipatan yang telah ditetapkan, dengan menggunakan token yang dikirimkan ke alamat email masing-masing. 6. Pelunasan dan Pengambilan Objek Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang Lelang. b. Apabila pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. c. Peserta lelang yang dinyatakan sebagai Pemenang dapat mengambil objek lelang secara langsung ke Penjual setelah melunasi seluruh kewajiban. 7. Objek Lelang Objek lelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang di beli. Foto, spesifikasi teknis dan informasi tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. 8. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan 9. Untuk informasi lebih lanjut mengenai proses lelang, Peminat/Calon peserta lelang dapat menghubungi PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan Jl. Suryo No. 16, Medan - 20152 telp. (061) 4518012, setelah pengumuman ini diterbitkan selama jam kerja. Medan, 08 Mei 2020
PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan
KPKNL Medan
2. M. IQBAL ARIF GUNAWAN Sebidang tanah dengan SHM No. 3362 atas nama RITA ANI SAPITRI dengan luas 290 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa Medan Estate Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 300.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 60.000.000,-) 3. SRI NURMITA Sebidang tanah dengan SHM No. 549 atas nama SRI NURMITA dengan luas 599 m2, berikut bangunan dan segala sesuatu yang ada diatasnya, terletak di Desa Tadukan Raga, Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Nilai Limit Lelang Rp. 150.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 30.000.000,-) SYARAT-SYARAT LELANG 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. Pelaksanaan Lelang Melalui Internet Dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding). 2. Waktu Pelaksanaan: Pelaksanaan lelang : Rabu, 03 Juni 2020 Batas Akhir Penawaran : 10.15 Waktu Server (sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan GKN Unit II Jalan P. Diponegoro No.30-A Medan Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas. 3. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal HARUS sama dengan nominal uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. b. Penyetoran uang jaminan ditujukan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA diperoleh dari ALI setelah peserta lelang mengikuti proses pendaftaran dan identitas dinyatakan valid. c . Uang jaminan dari peserta lelang yang tidak dinyatakan sebagai pemenang lelang akan dikembalikan lagi ke peserta lelang. Pejabat Lelang tidak akan melakukan pemotongan atas pengembalian uang jaminan dimaksud. Segala biaya yang timbul akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masingmasing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sesuai kelipatan yang telah ditetapkan, dengan menggunakan token yang dikirimkan ke alamat email masing-masing. 6. Pelunasan dan Pengambilan Objek Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang Lelang. b. Apabila pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. c . Peserta lelang yang dinyatakan sebagai Pemenang dapat mengambil objek lelang secara langsung ke Penjual setelah melunasi seluruh kewajiban. 7. Objek Lelang Objek lelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang di beli. Foto, spesifikasi teknis dan informasi tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. 8. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan 9. Untuk informasi lebih lanjut mengenai proses lelang, Peminat/ Calon peserta lelang dapat menghubungi PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan Jl. Suryo No. 16, Medan - 20152 Telp. (061) 4518012, setelah pengumuman ini diterbitkan selama jam kerja.
SYARAT-SYARAT LELANG 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. Pelaksanaan Lelang Melalui Internet Dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding). 2. Waktu Pelaksanaan: Pelaksanaan lelang : Rabu, 03 Juni 2020 Batas Akhir Penawaran : 10.00 Waktu Server (sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan GKN Unit II Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas 3. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal HARUS sama dengan nominal uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. b. Penyetoran uang jaminan ditujukan ke nomor Virtual Account (VA) masingmasing peserta lelang. Nomor VA diperoleh dari ALI setelah peserta lelang mengikuti proses pendaftaran dan identitas dinyatakan valid. c. Uang jaminan dari peserta lelang yang tidak dinyatakan sebagai pemenang lelang akan dikembalikan lagi ke peserta lelang. Pejabat Lelang tidak akan melakukan pemotongan atas pengembalian uang jaminan dimaksud. Segala biaya yang timbul akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sesuai kelipatan yang telah ditetapkan, dengan menggunakan token yang dikirimkan ke alamat email masing-masing. 6. Pelunasan dan Pengambilan Objek Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang Lelang. b. Apabila pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. c. Peserta lelang yang dinyatakan sebagai Pemenang dapat mengambil objek lelang secara langsung ke Penjual setelah melunasi seluruh kewajiban. 7. Objek Lelang Objek lelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang di beli. Foto, spesifikasi teknis dan informasi tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. 8. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/ atau Pejabat Lelang KPKNL Medan 9. Untuk informasi lebih lanjut mengenai proses lelang, Peminat/Calon peserta lelang dapat menghubungi PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan Jl. Suryo No. 16, Medan - 20152 telp. (061) 4518012, setelah pengumuman ini diterbitkan selama jam kerja.
Medan, 08 Mei 2020 PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan
Medan, 08 Mei 2020 PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Medan
KPKNL Medan
KPKNL Medan
Medan Metropolitan
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
B1
KPK Ingatkan Kepala Daerah
Jangan Politisasi Anggaran Covid-19 Dalam Pilkada MEDAN (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan para kepala daerah agar tidak mainmain dengan anggaran penanganan Covid-19. Termasuk tidak boleh (jangan) mempolitisasi anggaran Covid19 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar di 23 kabupaten/kota tahun 2020 ini. Pernyataan itu Kepala Satuan Tugas Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Korupsi KPK Wilayah I Maruli Tua, saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) melalui video konferece dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut dan kepala daerah dari 11 kabupaten/kota Sumut,
Rabu (6/5). Mewakili GTPP Sumut adalah Koordinator Bidang Administrasi dan Keuangan Agus Tripriyono dan Plt Kepala BPKAD Sumut Ismael P Sinaga. Adapun 11 kabupaten/kota yang ikut pada rapat itu, yakni Pematangsiantar, Tanjungbalai, Karo, Pakpak Bharat, Toba, Humbang Hasundutam, Sa-
mosir, Langkat, Dairi, Batubara dan Tapanuli Utara. Maruli Tua menyampaikan beberapa penekanan untuk menjadi perhatian bagi para kepala daerah terkait pengelolaan anggaran penanganan Covid19. Salah satunya, potensi penyelewengan anggaran bantuan sosial (Bansos), terutama terkait menjelang Pilkada yang diikuti oleh petahana. “Sebanyak 23 Pemkab/ Pemko di Sumut akan mengikuti Pilkada serentak tahun 2020. Dimana di antaranya sebagian besar memiliki calon petahana. Kami ingatkan supaya jangan memanfatkan situasi Covid-19 ini untuk kepen-
tingan politiknya. Hal ini untuk menjadi perhatian dan pengawasan bersama. Hak rakyat jangan sampai diselewengkan atau dipolitisasi,” kata Maruli Tua. Potensi penyimpangan lain yang juga perlu pengawasan ketat, kata Maruli, adalah manipulasi data dan pengadaan data fiktif, pengadaan Bansos, terutama yang non tunai serta pemotongan nilai Bansos saat penyaluran. “Untuk itu, kami mendorong keterlibatan aktif Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan pe-
ngawalan dan pendampingan, khususnya terkait proses pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ),” ucap Maruli. Untuk segala bentuk sumbangan yang dihimpun oleh GTPP, Maruli menegaskan agar dilakukan pengadministrasian yang jelas serta dipublikasikan kepada masyarakat, termasuk penggunaannya. “Prinsipnya ialah efektif, transparan dan akuntabel. Mudah-mudahan tidak ada keraguan. Karena aturan semua juga sudah jelas, baik melalui Surat Edaran KPK, Mensos, Mendes, Instruksi Mendagri, tolong dipelajari,” katanya. (m07)
Pasien Covid-19 Sembuh Bisa Terinfeksi Kembali MEDAN (Waspada): Pasien positif virus corona (Covid-19) yang sebelumnya sudah dinyatakan sembuh, bisa saja kembali terinfeksi dan dinyatakan positif. Karena itu masyarakat diimbau tidak perlu panik bila menemukan kasus seperti ini. Pernyataan itu disampaikan juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut Aris Yudhariansyah, dari Media Center Gugus Tugas di Kantor Gubsu, Rabu (6/5). Dia menanggapi
banyaknya pertanyaan tentang adanya pasien positif yang telah dinyatakan sembuh, namun saat ini kembali dinyatakan positif kembali. Diantanya adalah AjudanWagubsu Ory Kurniawan. ArisYudhariansyah mengatakan, pasien Covid-19 yang kembali positif, disebut dengan istilah reinfeksi atau reaktivasi. Karena itu, masyarakat diminta tidak perlu panik, namun juga jangan sampai menyepelekannya.
Disebutkan Aris, ada beberapa kemungkinan penyebab reinfeksi. Kemungkinan pertama, hasil negatif ‘palsu’ tes swab yang berasal dari pengambilan spesimen sampel lendir yang kurang cukup ataupun hasil positif ‘palsu’ yang berasal dari spesimen yang mengandung virus tidak aktif. Kemungkinan kedua, virus yang masih tersisa dalam pasien sembuh aktif kembali. Hal ini bisa terjadi, karena pertahanan tubuh pasien yang masih lemah,
sehingga virus bisa memperbanyak diri kembali. Bila ini terjadi, biasanya gejala yang ditimbulkan jauh lebih ringan, dan transmisi orang ke orang kemungkinan kecil terjadinya. “Untuk itu, kami tekankan kembali, pembatasan aktivitas sosial secara masif masih harus kita lakukan dengan ketat. Bahkan, beberapa negara yang berhasil menghentikan puncak pertambahan kasus, seperti Korea dan China, juga masih mengalami kemunculan kasus.
Meskipun sudah tidak banyak,” kata Aris. Terakhir, lanjutnya, reinfeksi juga bisa terjadi lagi karena kemungkinan pasien sembuh terpapar virus dengan tipe lain. Berdasarkan penelitian, saat ini diketahui terdapat tiga tipe virus SARS-CoV-2. Ada kemungkinan memori kekebalan tidak akan berjalan pada pasien yang sembuh dari virus pertama, karena sistem imun tidak mampu mengenal tipe virus yang baru. (m07)
Apresiasi Wagubsu
PTS Siap Bantu Pemprovsu Tangani Covid-19 MEDAN (Waspada): Kalangan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Sumut mengapresiasi ajakan Wagubsu Musa Rajekshah (Ijeck), yang mengajak mereka ikut serta melakukan penanganan terhadap pandemi Covid-19. Mereka mengaku siap membantu Pemprovsu dalam menanganai wabah Covid-19. Pernyataan itu terungkap saat dilakukan pertemuan antara Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Ijeck, dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI)Wilayah Sumut beserta pimpinan PTS, Rabu (6/ 5). Pertemuan dilakukan melalui video conference dari Perumahan Komplek Cemara Asri. Wagubsu saat itu didamping oleh Kepala Balitbang Sumut Irman, Kadis Kesehatan Alwi Mujahit Hasibuan dan Asisten Administrasi dan Pemerintahan Arsyad Lubis. Sebelumnya,Wagubsu Ijeck mengatakan, penanganan Covid-19 di Sumut harus dilakukan secara komprehensif. Tidak hanya oleh pemerintah, namun juga harus melibatkan seluruh elemen, termasuk PTS. “Kami berharap seluruh pimpinan PTS yang memiliki pengetahuan dan bidang keilmuan, agar dapat memberikan masukan terkait dengan penanganan Covid-19 di Sumut, serta masukan terkait upaya yang dapat kita persiapkan untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi Covid-19,” ujar Ijeck. Dalam acara yang dipandu Kepala LLDIKTI Wilayah I Sumut Dian Armanto ini, lebih lanjut dikatakan Ijeck, dampak dari Covid-19 ini mengakibatkan semua lini terganggu. Tidak hanya kesehatan, tapi juga ekonomi dan sektor lainnya. Pemprovsu, kata dia, telah berupaya untuk melakukan penanganan yang maksimal, seperti dengan melakukan refocusing anggaran sebesar Rp1,5
Waspada/Ist
Gubsu Edy Rahmayadi, menyerahkan nota LKPj Akhir Tahun Anggaran 2019 kepada Ketua DPRD Baskami Ginting.
Paripurna LKPJ Tahun 2019
Pemprovsu Klaim Berkinerja Baik MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) mengklaim berkinerja baik pada tahun anggaran 2019. Berbagai capaian kinerja Pemprovsu tersebut disampaikan Gubsu Edy Rahmayadi, pada rapat paripurna DPRD Sumut, Rabu (6/5). Hari itu, dipimpin Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, dilaksanakan rapat paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Akhir Tahun Anggaran 2019, di gedung dewan. Rapat dilakukan melalui teleconference. Hanya pimpinan dewan dan ketua-ketua fraksi saja yang hadir di gedung dewan. Sedangkan anggota dewan mengikuti rapat dari rumah masing-masing. Gubsu Edy Rahmayadi, menyampaikan beberapa capaian kinerja Pemprovsu tahun 2019. Diantaranya capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) 91,68 persen, rata-rata inflasi 2,33 persen, pertumbuhan ekonomi 5,22 persen, dan menekan jumlah pengangguran terbuka hingga 5,41 persen. Disebutkan bahwa pendapatan daerah yang ditargetkan Rp14 triliun lebih, mampu direalisasikan Rp13 triliun lebih. Pendapatan daerah tersebut berasal dari PAD, dana perimbangan dan pendapatan daerah lain yang sah. Disebutkan Edy Rahmayadi, PAD direalisasikan 91,68 persen atau Rp5,7 triliun lebih dari target Rp6,2 triliun. Dana perimbangan direalisasikan 94,37 persen atau Rp7,3 triliun lebih, dari target Rp7,7 triliun lebih, serta pendapatan daerah lain yang sah terealisasi Rp17.6 miliar lebih atau 125% dari target Rp14 miliar lebih.
Sementara belanja daerah sebesar Rp14,7 triliun, yang terdiri atas belanja tidak langsung Rp10,3 triliun lebih dan belanja langsung Rp4,4 triliun lebih. Sedangkan pembiayaan daerah sebesar Rp981.1 miliar lebih. Kata Edy Rahmayadi, pertumbuhan ekonomi juga meningkat menjadi 5,22 persen pada tahun 2019, dari sebelumnya 5,18 persen. “Pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh lapangan usaha informasi komunikasi. Disusul lapangan usaha penyediaan akomodasi, makan dan minum, administrasi pemerintahan, pertanian dan jaminan sosial wajib, perdagangan besar reparasi mobil dan sepeda motor, dan jasa lainnya,” katanya. Sementara rata-rata inflasi Sumut, menurut Edy Rahmayadi, 2,33 persen. Itu berarti lebih rendah dari inflasi nasional 2,72 persen pada tahun 2019. Di bidang Ketenagakerjaan, Sumut juga berhasil mencetak capaian yang baik. Jumlah pengangguran terbuka Agustus 2018 sebesar 5,56 persen, turun menjadi 5,41 persen pada Agustus 2019. Jumlah penduduk yang bekerja pada Agustus 2019 sebanyak 6.681.000 orang. “Kondisi ketenagakerjaan ini tidak terlepas dari kinerja sektor perekonomian yang ada,” kata Edy Rahmayadi. Tahun 2019, kata Edy, Pemprov Sumut juga berhasil meningkatkan angka harapan hidup menjadi 68,9 tahun dari sebelumnya 68,61 tahun. Di bidang pendidikan, realisasi Angka Partisipasi Kasar (APK) sekolah menengah sederajat tahun 2018 sebesar 97,14 persen, meningkat menjadi 100,83 persen pada tahun 2019. (m07)
Calhaj Medan Lunasi BPIH 82 Persen
Waspada/Ist
Wagubsu Musa Rajekshah, didampingi Kepala Balitbang Sumut Irman, Kadis Kesehatan Alwi Mujahit Hasibuan dan Asisten Administrasi dan Pemerintahan Arsyad Lubis, saat melaksanakan video conference dengan para pimpinan PTS di Sumut. triliun untuk penanganan Covid-19 yang akan disalurkan tiga tahap. Dalam kesempatan itu, Ijeck juga mengharapkan PTS di Sumut dapat membantu pendataan mahasiswa dan masyarakat yang terdampak Covid-19. Selain itu juga diharapkan PTS melakukan penelitian dan mengelaborasi permasalahanpermasalahan, sekaligus mencari solusi terkait Covid-19. “Dalam penyaluran bantuan yang terpenting adalah pen-dataan. Kita tidak mau ada kecemburuan yang terjadi di kalangan masyarakat. Kita harap ada informasi dan masukan yang dapat kita diskusikan bersama terkait penanganan Covid-19,” kata Ijeck. Luar biasa Sementara itu, Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Sumut (UMSU) Rudianto mengatakan, berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan tim UMSU Peduli Covid-19, bencana ini merupakan bencana luar biasa yang mengalahkan bencana katastropik. Karena bencana ini sudah menyebar ke seluruh dunia. Untuk menangani bencana ini, Rudianto mengaku sepakat dengan Wagubsu, harus dilakukan dengan keterlibatan
Renovasi Mushalla DPRD Terindikasi Korupsi MEDAN (Waspada): Renovasi mushalla gedung DPRD Medan senilai Rp100 juta terindikasi korupsi. Pasalnya, dinding mushalla dibuat dari asbes. Padahal sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB) harusnya dinding terbuat dari gipsum. Hal ini diketahui beberapa hari lalu, ketika salah satu dinding mushalla mendadak jebol dan terlihat dinding itu bukan terbuat dari gipsum yang biasa dipergunakan sebagai pengganti dinding beton, melainkan asbes. Padahal asbes biasanya dipergunakan untuk langit-langit ruangan, bukan menjadi dinding. Seorang staf di Bagian Umum Sekretariat DPRD Medan Nizar Tanjung, kepada wartawan berjanji pihaknya akan segera memperbaiki kerusakan pada dinding mushalla itu. “Akan kita perbaiki,” jawabnya, ketika dikonfirmasi, Rabu (6/5). Nizar mengakui, seharusnya dinding mushalla terbuat dari gipsum. Namun pemborong pekerjaan sengaja menggunakan asbes, karena mereka mengaku merugi. “Pagunya itu Rp 100 juta. Mereka (kontraktor) rugi, karena sebelumnya sudah ditipu sama tukangnya,” jelasnya. Melihat peristiwa ini, Anggota DPRD Medan dari Fraksi PKS Rudiawan Sitorus, mengaku tidak habis, mengapa sampai hati oknum tersebut mencurangi renovasi mushalla. ‘’Kalau tempat manusia berhubungan dengan Allah SWT saja sudah dicurangi, bahaya. Gak habis fikir kita melihatnya,” ujarnya. Rudiawan mempertanyakan alasan pihak Sekretariat DPRD Medan yang meloloskan pekerjaan tidak sesuai RAB itu. “Nanti akan kita pertanyakan ke pihak Sekretariat DPRD selaku pengguna anggaran,” jelas anggota dewan yang duduk di Komisi III ini. (h01)
semua pihak. “Jadi penanganannya tidak bisa lagi local solution, satu bidang, satu wilayah, satu komunitas atau satu kelompok yang mencari solusi, tapi harus semua disiplin ilmu. Ini penting untuk mencegah terjadinya krisis,” ujar Rudianto. Sedangkan Kepala LLDIKTI wilayah I Sumut Dian Armanto, menyebutkan saat ini di Sumut ada 225 PTS, yang terdiri dari 37 Universitas, 11 Institut, 90 Sekolah Tinggi, 75
Akademi dan 12 Politeknik. Dikatakannya, PTS di Sumut siap membantu Pemprovsu dalam menangani Covid-19. Pihaknya juga akan melakukan pendataan terhadap mahasiswa yang terdampak Covid-19 serta akan memberikan masukan terkait penanganan Covid-19 berdasarkan hasil pemikiran dan penelitian akademis. Pimpinan PTS lainnya juga menyampaikan berbagai dam-
pak dari wabah Covid-19 ini di PTS. Seperti kesulitan mahasiswa untuk membayar biaya pendidikan akibat dampak ekonomi yang dialami orangtua. Kemudian terganggunya psikologis dosen dan mahasiswa yang harus melakukan proses belajar dan mengajar dari rumah, hingga tingginya biaya paket kuota internet yang harus ditanggung selama perkuliahan daring. (m07)
MEDAN(Waspada): Jamaah calon haji (Calhaj) Kota Medan, yang sudah melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadadah Haji (BPIH) mencapai 82 persen atau 2.024 orang. Sedangkan yang belum melunasi ada 18 persen atau 445 orang dengan total kuota 2.469 orang. Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan Dr H Impun Siregar MA, bersama Kasi Haji dan Umrah Eri Nofa, Selasa (5/5). Menurut Eri Nofa, pelunasan BPIH tahap kedua akan berlangsung pada 12 s/d 20 Mei mendatang. Sedangkan mereka yang tidak membayar pada tahap pertama, yang bisa melakukan pembayaran jika saat akan pembayaran
terjadi kegagalan sistem. Kemudian membuat permohonan yang berakhir pada 6 Mei. Adapun yang berhak melunasi BPIH tahap kedua ini, Calhaj tahap satu yang pada saat proses pelunasan mengalami kegagalan pembayaran. Pendamping jamaah lanjut usia, Calhaj penggabungan suami atau istri dan anak kandung atau orang tua terpisah. Calhaj penyandang disabilitas dan atau pendamping. Calhaj dengan nomor porsi cadangan nomor urut berikutnya berdasarkan database Siskohat sebesar 10% dari kuota provinsi dan atau kabupaten/kota yang dibagi dalam 2 kategori yaitu jamaah haji lanjut usia dan nomor porsi urut berikutnya. (m22)
DPRD Sumut Gelar Reses Door To Door MEDAN (Waspada): DPRD Sumut akan menggelar reses pertama secara door to door (bertatap muka) di masa sidang ke-2 tahun 2020 yang rencananya dimulai 10-15 Mei. Reses kali ini tetap mematuhi prokol kesehatan demi mecegah pandemi Covid-19. “Kalau tidak ada halangan 10-15 kita reses dengan door to door dan bertemu langsung konstituen,” kata ketua Fraksi PKS Drs Misno Adi Syahputra (foto) kepada sejumlah wartawan, di Medan, Rabu (6/5). Menurut Misno, anjuran pemerintah terkait Covid-19 tetap dipenuhi, dengan cara menjaga jarak (social distancing) dan menggunakan masker. PKS, sebut Misno, akan melakukan reses langsung ke rumah masing-masing konstituen untuk bertatap muka sekaligus menyerap aspirasi mereka. ”Dalam pertemuan di rumah masing-masing, konstituen kita juga akan memakai masker dan menjaga jarak sesuai
Misno Adi Syahputra dengan anjuran dari pemerintah,” ujarnya. Sementara itu, Sekretaris Fraksi Nusantara Zeira Salim Ritonga mengatakan, jadwal reses pertama digelar Minggu 10 Mei hingga Jumat 15 Mei. “Ya, jika tidak ada perubahan,” sebut politisi PKB ini. Seyogyanya, reses masa sidang ke-2 akan dilaksanakan pertengahan April 2020. Namun karena wabah virus Covid 19, muncul wacana agar diganti dengan sembako buat masyarakat.
Pada reses pertama di masa sidang ke-1 bulan Desember 2019, anggota dewan sudah menjalankan tugas mereka dengan baik di dapilnya masingmasing. Sementara anggota DPRD Sumut lainnya, Azmi Yulia Sitorus berpendapat, reses tahun sidang ke-2 jika disetujui diharapkan mekanismenya berbeda dibanding semasa belum terjadi pandemi Covid19. “Kita nanti tetap berkumpul, tetapi jarak duduknya kita atur, dan kita panggil beberapa orang bergantian untuk menerima bantuan,” kata politisi Gerinda ini kepada Waspada. Terkait dengan dana yang diperoleh melalui reses, anggota DPRD Sumut Thomas Dachi mengatakan, pihaknya hanya mendapatkan Rp50 juta untuk reses kali ini. Dana itu berkurang hampir Rp23 juta dari seharusnya yang mereka terima per masing-masing anggota DPRD Sumut, sebesar Rp73 juta. (cpb)
Warkop Dan Lapo Tuak Ditertibkan MEDAN (Waspada):Warung kopi dan lapo tuak kawasan Jl. Rambung, Kel. Sekip, Kec. Medan Petisah, akhirnya ditertibkan tim gabungan dari Pemko Medan, Rabu (6/5). Penertiban sempat diwarnai perdebatan antar petugas dan pemilik warung yang akan dibongkar. Namun petugas tetap melakukan pembongkaran dan membawa barang-barang pedagang ke Kantor Camat Medan Petisah. Selain melibatkan personel Satpol PP dan kelurahan, penertiban ini juga mendapat pengawalan dari petugas kepolisian dan TNI. Lurah Sekip, Yuda Setiawan mengatakan, penertiban yang dilakukan oleh petugas gabu-
ngan tersebut sesuai dengan Perda Kota Medan tentang larangan berjualan di atas badan jalan dan di atas parit, serta terkait Peraturan Wali Kota Medan (Perwal) larangan pedagang menyediakan bangku dan meja agar warga tidak berkumpul untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Kami melakukan penertiban warung-warung yang notabene sudah kita ingatkan kepada mereka soal bahaya covid-19. Sudah sosialisasi bersama Camat, Kapolsek, dan Danramil, serta sudah beberapa kali kami ingatkan, tapi tetap ada kumpul-kumpul disini,” katanya. Menurut Yuda, selain me-
micu potensi pelanggaran protokol kesehatan yang dianjurkan untuk mencegah penyebaran Covid-19, warung-warung ini juga tetap buka selama Ramadhan. Hal inilah yang membuat mereka membongkar seluruh warung-warung tersebut. “Kalau perlawanan biasalah, mereka mungkin merasa berhak berjualan di sini. Padahal, mereka berdiri diatas parit,” sebutnya. Ke depannya, pihak kelurahan akan terus mengawasi keberadaan warung-warung di lokasi tersebut. Jika para pedagang nekad berjualan, maka petugas akan kembali melakukan penertiban. (h03)
Waspada/Ist
Anggota DPRD Sumut saat meninjau jalan yang terancam longsor di jalan provinsi jurusan Desa Tongkoh-Barusjahe.
DPRD Minta BMBK Perbaiki Jalan Longsor Di Karo MEDAN (Waspada): Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, mendesak Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) segera memperbaiki jalan provinsi jurusan Desa Tongkoh-Barusjahe (persisnya di Desa Basam Karo), yang mengalami longsor. Karena kalau dibiarkan, jalan alternatif Medan-Simalungun-Dairi itu terancam putus total. “Akibat longsor yang berkedalaman lebih kurang 20 meter itu, jalan alternatif yang menghubungkan Medan-Karo menuju Sidikalang Dairi danSimalungunininyarisputustotal,”ujarBaskami Ginting, kepada wartawan, Selasa (5/5). Saat ini, kata Baskami, hampir setengah
badan jalan amblas, dan rumah penduduk yang ada di sekitar jalan, nyaris ambruk tergerus longsor. Informasi jalan longsor ini diperoleh Baskami Ginting dari Bupati Karo Terkelin Brahmana. Katanya, bupati sudah turun ke lokasi untuk melihat langsung kondisi jalan serta keadaan penduduk sekitar yang terpaksa diungsikan dari kawasan longsor. “Alangkah baiknya, untuk sementara dibangun bronjong di lokasi yang longsor. Aagar rumah masyarakat bisa diselamatkan, serta mengantisipasi jalan jangan sampai putus total,” tandas Baskami. (cpb)
Warga Tanya Beras Bantuan Dan Honor Bilal Mayit MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Rudiyanto Simangunsong, mengharapkan Pemko Medan benar-benar fokus memperhatikan kondisi masyarakat yang perekonomiannya terganggu akibat wabah Covid-19 ini. Karena, dari hasil reses yang digelarnya dua hari di Jl. AR. Hakim dan Jl. Rawa Cangkuk beberapa waktu lalu, ditemui dari masyarakat tentang masalah masalah beras bantuan Pemko dan program bantuan yang diterima oleh bilal mayit. “Program beras bantuan Pemko untuk warga ini harus benar-benar merata. Kita mendapatkan masukan dari warga terkait permasalahan ini,” jelas Rudiyanto. Aspirasi warga sangat banyak, terutama yang berhubungan dengan bantuan beras Pemko. Didapati begitu banyak warga terhimpit secara ekonomi gara-gara wabah covid 19 karenanya program ini juga harus diterima penerima manfaat PKH dan PNBT. Begitu juga dengan bantuan program sosial, Ketua Komisi I DPRD Medan ini meminta Pemko segera merealisasikannya agar membantu warga yang sedang kesusahan saat ini.
Waspada/Ist
Anggota DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong, saat menggelar reses. Kamaluddin warga di Jl.Rawa Cangkuk sangat berharap Pemko Medan bisa segera merealisasikan bantuan program sosial khusunya untuk bilal mayit. “Kita sangat berharap dana tersebut dapat direalisasikan secepatnya karena dapat membantu berputarnya perekonomian masyarakat ekonomi lemah,” harapnya. Dalam reses door to door tersebut, Rudiyanto juga turut mengedukasi warga agar senantiasa menjaga kesehatan dan kebersihan untuk memutus wabah covid-19. (h01)
Medan Metropolitan Pekerja Salon Dibunuh Pacarnya B2
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
Tersangka Tulis Surat Cinta MEDAN (Waspada): Seorang wanita pekerja salon dibunuh dan dibakar pacarnya di salah satu rumah di Komp. Cemara Asri Jl. Duku, Kec. Percut Seituan, Rabu (6/5) sore. Korban Elvina, 21, warga Jl. Pukat 4 Medan, ditemukan tewas bersimbah darah dan sekujur tubuhnya gosong di dalam rumah. Diduga korban yang kesehariannya pekerja salon ini dibunuh pacarnya Michael, 22, warga Jl. Garuda, Kel. Bantan Timur, Kec. Percut Seituan. Kasat Reskrim AKBP Rony Nicolas Sidabutar yang dikonfirmasi, Kamis (7/5) menjelas-
kan, motif peristiwa ini masih dalam penyelidikan. ”Masih dalam penyelidikan motifnya kenapa korban dibunuh dan dibakar, karena penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka,” katanya sambil menjelaskan kasus ini yang menangani Polsek Percut Seituan. Sementara itu, petugas menyita barang bukti satu unit sepedamotor Honda Vario 150
MEDAN (Waspada): Berawal dari mosi tidak percaya terhadap Pengelola atau Pengurus Forum Komunikasi Warga Perumahan Menteng Indah (FKWMI) yang tidak transparan, ratusan warga komplek perumahan itu menunggak bayar iyuran sampah dan keamanan Rp100 ribu per bulan. Akibatnya, ratusan warga penunggak iyuran itu merasa diancam akan dipermalukan dengan cara nama-nama mereka akan dipajangkan pakai baliho di pintu gerbang kompleks tersebut. Surat berbau ancaman itu sudah diterima warga melalui surat edaran Nomor: 04/FKWMI/XL/III/2020 yang tidak tertera tanggal ditandatangani Ketua FKWMI H Aspan E Nainggolan dan diketahui Kepling VIII Ridwan Siregar. Hal tersebut diungkapkan sejumlah warga Perumahan Menteng Indah yang enggan disebut identitasnya kepada Waspada, Rabu (6/5). Para
warga itu mengaku, ketidak percayaan mereka kepada pengelola atau pengurus FKWMI sudah setahun lebih. Komplik berkepanjangan itu mengakibatkan perpecahan warga perumahan tersebut. Mereka mengatakan, salah satu mosi tidak percaya kepada pengelola atau pengurus FKWMI itu masalah biaya pemasangan portal elektronik (E) senilai Rp115 juta yang dibebankan pada warga, plus kartu E yang dinilai terlalu “dipaksakan”, diduga menjadi ajang bisnis pribadi oknum pengurus FKWMI. Padahal, warga masih fokus prioritas dilakukan perbaikan penerangan lampu, pagar, saluran limbah air. Pasalnya, semua sarana itu sangat urgen dibandingkan portal E. “Kami beli rumah di sini, bukan portal,” sebut warga. Ironisnya, kata warga, dalam situasi kondisi perekonomian sulit dampak pandemi Covid-19, surat itu juga dituju-
BK-3436-AIN, dua bilah pisau, satu lembar kertas surat cinta, satu martil, satu helm warna hitam, satu kardus, satu masker, satu pulpen, satu lakban, satu botol hit dan stela, empat unit handphone, pakaian dalam, Hp terbakar di dalam plastik, SIM A dan C atas nama Lim Ju Hon. Informasi diperoleh, korban dan terduga pelaku datang ke rumah Jefry rekan pelaku pada Rabu (6/5) sekira pukul 14:00 WIB. Jeffry lalu keluar rumah dan meninggalkan keduanya di rumah. Lima menit kemudian, Jefry kembali ke rumah dan terkejut melihat Elvina sudah meninggal dunia dan Michael dalam ke-
adaan pingsan. Jeffry lalu menghubungi orangtuanyaTek Sukfen agar datang ke rumah. Dia juga memberitahukan kepada orangtua Michael, bahwa anaknya dalam keadaan pingsan. Sesampainya orangtua Michael bernama Jenny di TKP, langsung memberitahukan kepada orangtua Elvina bernama Yunan. Dan tak lama kemudian, petugas Polsek Percut Seituan dan Tim Inafis Polrestabes Medan tiba di lokasi melakukan olah TKP. Korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan Visum Et Repertum. Polisi kemudian mengamankan tersangka ke Polsek
Percut Seituan. Surat Cinta Sebelum membunuh pacarnya, tersangka menulis surat cinta yang menyatakan sangat mencintai korban Elvina, sehingga nekad membunuhnya. Menurut informasi, surat cinta itu dibuat tersangka, karena pihak keluarga korban tidak merestui hubungan mereka berdua untuk menjalani kasih. Begitu bertemu dengan korban, tersangka kemudian melakukan pembunuhan dan pembakaran. Selanjutnya, tersangka mencoba bunuh diri, namun nyawanya berhasil diselamatkan. (m25)
Waspada/Rama Andriawan
Terdakwa hendak menyalam hakim usai diputus hukuman percobaan, di Ruang Cakra 6 PN Medan.
Terdakwa Pencemaran Nama FKWMI Ancam Permalukan Warga Komplek Menteng Indah Baik Dihukum Percobaan
Waspada/Ist
Portal di areal perbatasan Kompleks Menteng Indah dan The Grand ditutup untuk warga, tetapi tetap dijaga satpam. kan juga kepada warga yang tidak mampu dan kalangan menengah. Walau mendapat surat yang dinilai ancaman itu, bukannya membuat ratusan warga itu gentar, malah semakin membuat mereka tidak mau membayar. Mereka mengaku
masih menunggu ancaman tersebut dilakukan. Para warga itu berharap pengelola Menteng Indah segera ditangani pihak lain atau dipercayakan kepada kalangan milinial,sehinggaperpecahanwarga yang berkepanjangan berakhir.
Sementara itu, Pengawas FKWMI, Ibrahim, saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya, Kamis (7/5), tidak mau mengangkat walau ada nada dering panggilan. Begitu juga ketika di SMS tidak mau memberi jawaban. (m15)
MEDAN (Waspada): Majelis hakim diketuai Erintuah Damanik menjatuhi hukuman percobaan kepada terdakwa pencemaran nama baik, Tansri Chandra alias Tan Ben Chong. Mendapat putusan itu, penasehat hukum terdakwa tetap menghargai putusan majelis hakim tersebut. Dalam putusannya, majelis hakim menilai terdakwa secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pencemaran nama baik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 Ayat (3) Jo Pasal 27 Ayat (3) UU RI No 19 Tahun 2016 atas perubahan UU No 11 Tahun 2008 ITE. “Menimbang dan memutuskan menjatuhkan pidana empat bulan dengan masa percobaan 6 bulan terhadap Tan Ben Chong,” kata hakim Erintuah Damanik, di Ruang Cakra 6 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (6/5) siang. Menurut Erintuah, hal yang memberatkan terdakwa mengirimkan pesan bersifat pencemaran nama baik di grup WhatsApp Yayasan Lautan Mulia, meskipun itu niatnya untuk menagih utang. “Sementara hal yang meringankan, terdakwa sudah berusia lanjut, bersikap sopan dalam
persidangan dan belum pernah dipidana,” tutur Erintuah. Dalam putusan tersebut hakim kembali menegaskan para pelapor Toni Harsono dan yang lainnya hanya menyetorkan uang ke yayasan Lautan Mulia tak lebih dari kisaran angka Rp60 juta hingga Rp80 juta. Usai membacakan vonis itu, Erintuah menjelaskan bahwa putusan itu tidak serta merta membuat Tan Ben Chong aman. “Artinya apabila dalam 6 bulan ke depan melakukan tindak pidana maka vonis 4 bulan ini wajib dijalani,” sebutnya. Mendengar hal itu, terdakwa pun menerima putusan hakim tersebut. Sementara jaksa penuntut umum (JPU) Edmond N Purba menyatakan pikir-pikir. Diketahui putusan ini sedikit berbeda dari tuntutan JPU Edmond yang menuntut Tan Ben Chong dihukum 3 bulan penjara dan denda Rp15 juta subsider 1 bulan kurungan. Seusai sidang, Tan Ben Chong saat ditemui mengapresiasi hakim bersikap adil dalam memberikan putusannya. “Ya putusan ini sudah baik dan saya apresiasi ke majelis hakim yang sudah bersikap adil dan transparan,” ujarnya. (m32)
Sidang Dugaan Pemalsuan Surat
Tuntutan JPU Dinilai Tidak Realistis BELAWAN ( Waspada): Sidang tuntutan dugaan pemalsuan surat pengalaman kerja yang menjerat karyawan PT.
Serba Guna, Marjoko, berlangsung secara online di Pengadilan Negeri Lubukpakam yang bersidang di Aula Cabjari Labu-
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Suasana sidang secara online dugaan pemalsuan surat, di PN Lubukpakam yang bersidang di aula Cabjari Labuhandeli.
handeli, Rabu (6/5). Jaksa Penuntut Umum (JPU) Cabjari Labuhandeli, Ricard Simaremare menuntut terdakwa secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pemalsuan surat pengalaman kerja. “Perbuatan terdakwa melanggar Pasal 263 ayat 1 KUHPidana junto Pasal 55 ayat 1 ke-1 dan Pasal 56 ayat 1 ke1 KUHPidana. Menuntut terdakwa 2 tahun penjara,” kata Ricard Simaremare di persidangan. Menanggapi tuntutan tersebut, kuasa hukum terdakwa, Rahmat menilai tuntutan JPU tidak realistis. Sebab, bukti pemalsuan surat yang diter-
bitkan oleh kliennya (terdakwa) sah dari perusahaan. Selain itu, pihaknya menilai tidak ada kesalahan surat yang diterbitkan Marjoko kepada Dewi Sartika selaku penerima surat pengalaman kerja. “Kami akan sampaikan keberatan dalam isi surat pledoi atau pembelaan nanti pada sidang berikutnya,” sebut Rahmat. Sebelumnya, kata Rahmat, berdasarkan fakta yang disampaikan saksi ahli pada sidang sebelumnya cukup jelas. Bahwa, surat pengalaman kerja itu sah dan tidak ada kerugian dari PT. Serba Guna yang diberikan kepada Dewi Sartik. “Marjoko mengeluarkan
surat pengalaman kerja itu kepada karyawannya, sesuai prosedur sebagai atasan,” tuturnya. Dalam perkara itu, Rahmat menduga PT. Serba Guna yang telah melanggar amanat Pasal 1602z Kitab Undang-undang Hukum Perdata, menyebutkan si majikan diwajibkan pada waktu berakhirnya perhubungan kerja, atas permintaan si buruh, memberikan kepadanya sepucuk surat pernyataan yang ditandatangani oleh pimpinan. “Kami sangat keberatan dengan tuntutan ini, jaksa tidak realistis. Sebab tidak sesuai dengan fakta di persidangan,” ujar Rahmat. (m27)
PAC PP Medan Area Ajak Masyarakat Perangi Narkoba MEDAN (Waspada): Ketua Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila Kecamatan Medan Area Joko Tarigan mengajak seluruh masyarakat Kota Medan khususnya Kecamatan Medan Area bersama-sama melakukan memberantas narkoba. ”Maraknya penangkapan terhadap pemakai dan pengedar kasus narkoba oleh pihak Kepolisian di masa Pandemi Covid19 membuat kita prihatin. Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh masyarakat agar menjauhi narkoba dan tidak terlibat dalam peredaran narkotika,” tegas Joko Tarigan, Selasa (5/5) saat menyampaikan pernyataan sikap dan deklarasi dalam pem-
berantasan dan pencegahan narkoba di bersama pengurus ranting dan anak ranting di Sekretariat PAC PP Medan Area Jl. Emas Medan. “Kami mengajak seluruh masyarakat Kota Medan khususnya Kecamatan Medan Area untuk bersama-sama menolak narkoba serta tidak melibatkan diri sebagai pengguna maupun pengedar narkotika,” tambah Ketua PAC PP Medan Area, Joko Tarigan didampingi Sekretaris, Safrudin Ali dan Bendahara, Irmamuddin. Joko menambahkan, pernyataan sikapnya ini disampaikan dalam rangka memerangi narkoba dan membantu
Kompol Faidir Chaniago mengatakan, dia bersama beberapa anggota dan tokoh masyarakat hari ini melaksanakan bakti sosial/anjangsana peduli sesama khususnya pada saat masyarakat menghadapi wabah virus Corona (Covid-19). “Hari ini kita menyambangi rumah ibu Ernida br Sihombing yang menjadi korban Curas belum lama ini di Jl. AR Hakim simpang Jl.Wahidin, Kel. Bantan, Kec. Medan Tembung,” kata Faidir.
Waspada/Ist
Kapolsek Medan Area Kompol Faidir memberikan tali asih kepada pedagang cabai korban perampokan.
Peserta Sespimen Bagikan Sembako MEDAN (Waspada): Peserta Didik Sespimen Dikreg 60 dari Sumatera Utara, melaksanakan bakti sosial (baksos) di Yayasan Al Kahfi Medan Jl. STM/Jl. Arifin, Kel. Sitirejo II, Kec. Medan Amplas, Kamis (7/5). Salah seorang peserta didik, Kompol Wilson B Pasaribu mengatakan, bantuan yang diberikan berupa sembako untuk keperluan seharihari. “Dalam kondisi wabah virus Corona (Covid19) saat ini, kita memberikan sedikit bantuan kepada Yayasan Al Kahfi Medan. Semoga
sembako ini bermanfaat,” kata Wilson. Mantan Kapolsek Medan Timur itu, berharap wabah virus Corona ini segera dapat berlalu. “Saya mengajak masyarakat agar tetap menerapkan physical distancing, memakai masker dan rutin mencuci tangan,” tuturnya. Sedangkan pihak Yayasan Al Kahfi Medan, mengucapkan terima kasih kepada peserta Didik Sespimen asal Sumatera Utara yang telah berbagi. Semoga bantuan ini menjadi berkah dan bisa meringankan beban yayasan dalam situasi Covid19. (m25)
BD Masjid Taufik Ditangkap Waspada/Ist
Pengurus PAC PP Medan Area, pengurus ranting dan anak ranting foto bersama usai deklarasi pemberantasan narkoba, Selasa (5/5). pemerintah dalam memerangi Covid-19. Bahkan, pihaknya
Pedagang Cabai Korban Perampokan Terima Taliasih MEDAN (Waspada): Erdina br Sihombing, 54, warga Jl. AR Hakim Gang Rahayu II, Kec. Medan Denai, yang menjadi korban perampokan hingga jari tangannya putus, menerima taliasih dari Kapolsek Medan Area dan tokoh masyarakat, Rabu (6/5). Taliasih berupa sembako diberikan kepada korban serta memprakarsai membantu biaya pengobatan Ernida. Kapolsek Medan Area
Waspada/Ist
Peserta Didik Sespimen Dikreg 60 dari Sumatera Utara, foto bersama usai baksos di Yayasan Al Kahfi Medan Jl. STM/Jl. Arifin, Kel. Sitirejo II, Kec. Medan Amplas, Kamis (7/5).
Dijelaskannya, pihaknya juga melakukan bimbingan dan penyuluhan kepada korban agar mengantisipasi curas, curat dan curanmor (3C). Serta social distancing untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid19. “Pada kesempatan itu juga kita memberikan taliasih berupa sembako serta memprakarsai membantu biaya pengobatan Ernida,” tuturnya. Sebelumnya, seorang pedagang cabai, Erdina br Sihombing, warga Jl. AR Hakim Gang Rahayu, Kec. Medan Area, dibacok pelaku begal hingga 4 jari di tangan kirinya putus ketika korban melintas di perlintasan rel kereta api Jl. AR Hakim/Jl. Aksara, Kec. Medan Tembung, Jumat (1/5/20) pagi. Usai melakukan aksi sadisnya serta membawa harta benda korban, kedua pelaku yang berboncengan dengan sepedamotor langsung kabur. Sementara warga sekitar dan pengendara yang melintas di lokasi langsung membawa korban yang bersimbah darah ke RS Murni TeguhJl.IrianBaratMedan.(m39)
juga dengan tegas akan memecat siapa saja Kader PAC PP Medan Area yang terlibat narkoba. “Saya mengimbau kepada seluruh kader PAC PP Medan Area tidak terlibat narkoba. Saya disini menyampaikan kepada seluruh kader jika ada yang menggunakan narkoba, saya akan langsung memecat kader
tersebut karena akan berdampak pada rusaknya generasi bangsa yang juga menyebabkan dampak negatif Kamtibmas pada lingkungan ditengahtengah masyarakat,” tegasnya. Selain itu, menciptakan suasana Kecamatan Medan Area BERSINAR (Bersih Narkoba). (m19)
Pencuri Sepedamotor Diringkus Polisi MEDAN (Waspada): Reskrim Polsek Medan Area menangkap pencuri sepedamotor setelah sebulan diburon, dalam penyergapan di Jl. Bromo Gang Silaturahim, Selasa (5/5) malam. Tersangka SHR, 39, warga Jl. Langgar Gang Dame, Kel. Tegal Sari Mandala III, Kec. Medan Area, diamankan atas laporan pengaduan korban Duwardi ,48, warga Jl.Langgar Gang Berdikari, Kel.Tegal Sari Mandala III Kec.Medan Area, yang kehilangan sepedamotornya Peristiwa itu kemudian dilaporkan korban ke Polsek Medan Area dengan nomor laporan pengaduan No.: LP/172/K/III/ 2020/SPKT Medan Area, 4 Maret 2020. Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chan kepada wartawan, Rabu (6/5) menjelaskan, sepedamotor korban dicuri dari depan rumahnya saat sedang memanasi mesin, Rabu (4/3) sekira pukul 05:30 WIB. Namun setelah diburon selama sebulan, tersangka diamankan Tekab Polsek Medan Area dipimpin Kanit Reskrim Iptu JH Panjaitan dan Panit 2 Ipda PM Tambunan, serta dua personel lainnya dari Jl. Bromo Gang Silaturahim. Saat diinterogasi, pelaku mengakui bahwa telah melakukan pencurian tersebut dan menjualnya ke pria berinisial U (DPO) warga Jl. Pancing Medan, seharga Rp5,5 juta. Namun baru dibayar U Rp3 juta. (m39)
MEDAN ( Waspada): Satres Narkoba Polrestabes Medan menangkap bandar sabu (BD) Masjid Taufik di Jl. Masjid Taufik Gang Beringin, Kel. Tegal Rejo, Kec. Medan Perjuangan. Tersangka H, 32, warga Jl. Bambu, Kel. Durian, Kec. Medan Timur, kini ditahan dan masih dalam pemeriksaan. Kasat Reserse Narkoba AKBP Akala melalui Kanit Idik I AKP Ari Wibowo mengatakan, tersangka H masih diperiksa dan ditahan. Dijelaskannya, dari tersangka disita barang bukti sabu 0,34 gram dalam plastik klip kecil dan alat hisap. “Jadi tersangka masih kita tahan dan diproses sesuai hukum,” ujarnya Ari
Wibowo, Rabu (6/5) sore. Menurut Ari, tersangka H ditangkap, Sabtu (2/5) siang, di Jl. Masjid Taufik Gang Beringin, Kel. Tegal Rejo, Medan Perjuangan. ”Tersangka kita tangkap karena gerak-geriknya mencurigakan. Tersangka ditangkap hendak menaiki mobil. Tersangka terlihat membuang benda. Ternyata benda itu plastik klip kecil berisi sabu,” sebutnya. “Berkasnya lanjut dan sudah ditanda tangani Kasat. Tersangka dijerat Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 127 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman diatas lima tahun,” tuturnya. (m25)
Terdakwa Pernah Minta Bantuan Sopir Bunuh Hakim Jamaluddin MEDAN (Waspada): Saksi Liber Junianto Hutasoit, sopir lepas terdakwa Zuraida Hanum dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang lanjutan perkara pembunuhan Jamaluddin, di Ruang Cakra 8 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (6/5). Dalam keterangannya di hadapan Hakim Ketua Erintuah Damanik, saksi mengatakan, sekitar Maret atau April 2019, saat berada di dalam mobil, terdakwa meminta tolong saksi untuk membantu membunuh suaminya. Sebagai seorang sopir, saksi mengaku juga menjadi tempat terdakwa mencurahkan isi hati dan kekesalannya kepada Jamaluddin, suaminya. Tidak hanya sekali, seingat saksi, terdakwa berulang kali mengucapkannya. Alasannya, korban sering selingkuh, berlaku kasar, dan sering pulang malam. Namun saksi terus menolak, meski terdakwa mengiming-imingi akan memberikan bantuan modal usaha. “Ada lima kali diminta membunuh Pak Jamal, tiga kali waktu di mobil, dua kali lewat telepon. Saya terus menolak, saya tawarkan ke dukun saja,” kata saksi. Namun tawaran saksi tidak diterima terdakwa Zuraida, karena tidak percaya dengan hal klenik. Saat ditanya hakim, apakah saksi pernah
mencari tahu dan melihat korban selingkuh, saksi mengangguk. “Pernah sekali saya disuruh membuntuti Pak Jamal. Saya melihat Pak Jamal dengan perempuan berdua di sebuah cafe, tapi saya tidak tahu persis itu siapanya. Umurnya 30 an gitu, tidak pakai jilbab. Saya tunjukkan fotonya kepada ibu (Zuraida), dia tidak kenal. Saya disuruh menyelusuri lagi, saya iyakan, tapi tidak saya kerjakan,” sebut saksi. Sebelum mengakhiri kesaksiannya, Hutasoit mengaku saat dikonfrontir di Mapolrestabes Medan, usai pasca-terbunuhnya korban, Zuraida membuat catatan kecil yang isinya akan memberikan Rp100 juta kepada saksi kalau mau mencabut kesaksiannya. Lagi-lagi saksi menolak permintaan terdakwa, malah saksi melaporkan hal ini kepada polisi, sayangnya tidak ditindaklanjuti. Menanggapi keterangan saksi, Zuraida mengatakan, benar ada menyuruh saksi mengikuti suaminya karena hampir setiap hari main perempuan. ”Saya spontan bilang ke dia (saksi), saya mau dia (korban) mati karena terlalu sakit hati saya,” kata Zuraida. Namun, soal tawaran Rp100 juta saat konfrontir, terdakwa membantahnya. (m32)
Opini
B8 TAJUK RENCANA
Jangan Lengah Lawan Corona
K
abar baik datang dari Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Doni Monardo menyebutkan, laju kasus virus corona di Indonesia mengalami penurunan hingga 11 persen pada minggu pertama Mei. Meskipun begitu, dia meminta semua masyarakat tetap waspada dan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku. Penurunan 11 persen ini bagus, menggembirakan, namun jangan membuat masyarakat menjadi lengah dan terlena. Sejalan dengan prediksi pakar dan kajian akademisi yang menyebutkan, wabah corona (Covid-19) mencapai puncak pada minggu kedua atau ketiga April dan berakhir akhir Mei atau awal Juni. Artinya, memang ada kelambatan sekira dua minggu dari kondisi yang terjadi saat ini, yakni penurunan kasusnya baru terlihat pada awal Mei. Dengan begitu perkiraan Mei bakal berakhir dipastikan tidak terjadi atau akan terlewati. Kalau awal Juni bisa terjadi penurunan yang signifikan baru Intisari: Intisari: dua pekan kemudian hasil sesungguhnya ‘’Jangan lengah dan akan ketahuan, apakah perang melawan virus mematikan yang berasal dari terburu-buru melaku- Wuhan (China) ini benar-benar sudah kan pelonggaran agar dapat dikalahkan. Hemat kita, di sejumlah negara lain prediksi wabah Covid- baik di Asia maupun Eropa sudah ba19 di Indonesia bakal nyak negara yang melonggarkan penguncian wilayah atau negara (lockdown) berakhir pada Juni nanti untuk mencegah penyebaran virus corona ini, setelah dua bulan lebih berpemenjadi kenyataan’’ rang melawan Covid-19 dengan korban yang begitu banyak. Tidak saja yang positif corona dan yang meninggal dunia begitu banyak ratusan ribu orang, tapi juga memengaruhi berbagai sektor kehidupan masyarakat dan negara, terutama perekonomian menjadi hancur-hancuran. Oleh karena itu, sejalan dengan penurunan kasus corona di Eropa sejumlah negara sudah melonggarkan ketentuan lockdown dengan mengizinkan warganya ke luar rumah, namun tetap dengan menggunakan masker dan menjaga jarak. Berbagai pusat bisnis dan pertokoan mulai hidup kembali, warga sudah mulai ramai beraktivitas kembali dan bertemu keluarga setelah dua bulan terkurung di rumah. Bahkan, Amerika Serikat yang memuncaki jumlah kasus positif dan korban meninggal dunia juga sudah mendengarkan aspirasi warganya yang meminta status lockdown dicabut atau dilonggarkan. Kini, setengah dari gubernur negara bagian di AS membuka kembali perekonomian mereka selama akhir pekan. Hanya Gubernur New York Andrew Cuomo yang masih belum membolehkan warga keluar rumah. Sebab, langkah mencabut lockdown dinilai terlalu dini dan bisa membahayakan masyarakat. Bisa-bisa gelombang kedua virus corona bakal muncul dalam kondisi lebih parah lagi. Memang sangat tidak menyenangkan hidup dalam kondisi lockdown, tidak bisa menjalankan aktivitas dan kebebasan seperti dilakoni selama ini. Namun sebuah kajian mengapa kasus corona bisa begitu cepat meluas, bahkan korbannya sudah jauh di atas China dua hingga tiga kali lipat dari korban di negara awal sebagai episentrum Covid-19, hal itu karena kebiasaan masyarakat di Eropa untuk hidup serba bebas, bersenang-senang di pusat hiburan, kafe, dan perbelanjaan. Akibat tidak disiplin dalam mengantisipasi virus corona, tidak menjaga jarak, tidak mau memakai masker, inginnya hidup bebas tanpa aturan dan menolak untuk tinggal di rumah saja membuat korban corona di Eropa dan Amerika sangat mengerikan. Pada fase puncak seribuan orang tewas dalam sehari. Begitu banyak korban meninggal di Eropa dan Amerika karena ketidaksiapan masing-masing negara memerangi virus baru yang ditengarai dari pasar basah yang menjual hewan-hewan eksotik untuk menu makanan ekstrem diWuhan. Amerika ngotot menyalahkan China sebagai sumber virus, namun China tegas menolaknya. China kini sudah terbebas karena rakyatnya sangat disiplin mengikuti perintah pemerintahnya saat lockdown diberlakukan. Penyebaran corona yang begitu cepat tidak mampu ditangani dengan baik akibat kelambatan banyak negara dalam mengantisipasi pendatang dari luar negeri, khususnya lewat udara, laut dan darat. Indonesia termasuk terlambat menutup pintu masuk Bandara, terutama warga China yang menjadi turis maupun bekerja. Kalau saja sejak awal berita corona yang menghebohkan di Wuhan diantisipasi cepat mungkin hanya Jakarta yang terserang Covid-19, dan segera bisa dilakukan karantina wilayah ataupun lockdown sehingga penyebaran virus tidak keluar wilayah Ibu Kota. Saat ini, semua provinsi sudah terjangkit dan zona merah semakin banyak sehingga dilakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) setelah korbannya belasan ribu orang positif. Tentunya kita bersyukur jika kasus corona sudah menurun, namun perlu kita ingatkan jangan sampai lengah dan terburu-buru melakukan pelonggaran agar prediksi para ilmuwan di Universitas Teknologi dan Desain Singapura (SUTD) bahwa wabah Covid-19 di Indonesia bakal berakhir pada Juni nanti menjadi kenyataan.+
Kepada yang terhormat Gubernur Sumatera Utara (Gubsu). Saya adalah warga kota Medan yang ingin melaporkan kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) tirtanadi yang tidak becus. Akibatnya kami sebagai pelanggan yang jadi dirugikan. Kami warga Jalan Belat, Kelurahan Sidorejo, sejak tahun 2020 ini harus membayar tagihan berlipatganda dari yang semestinya. Karena ternyata beban biaya pemakaian air di tahun sebelumnya tidak dicatat. Tahun ini, beban tersebut dilimpahkan semuanya setiap bulannya. Dari bulan Januari sampai Mei 2020 ini, tagihan berlipat lebih 300 persen. Di masa isolasi karena pandemi Covid-19 ini, beratnya beban ekonomi yang terjadi masih ditambahi lagi oleh beban tambahan dari PDAM Tirtanadi. Padahal beban tersebut tidak semata kesalahan pelanggan, tetapi justru kesalahan PDAM tirtanadi sendiri. Mereka tidak becus mengurusi para pencatat meterannya. Sehingga tagihan pun dibuat hanya berdasarkan data pemakaian yang dibuat asalnl jadi. Betapa tidak asal jadi? Kalau angka pemakaian tidak muncul, tetapi tagihan tetap datang..? Mungkin bapak Gubsu anggap persoalan pencatat meteran ini adalah soal kecil jika dibanding persoalan lain yang lebih besar di dalam pengelolaan PDAM Tirtanadi. Mungkin benar pendapat seperti ini. Tapi perlu diingat, bahwa kalau persoalan kecil saja tidak bisa diurus, dan malah memberatkan masyarakat, bagaimana pula para pejabat PDAM Tirtanadi bisa mengurusi persoalan yang lebih besar? Belum lagi kalau berbicara soal prioritas pelayanan terhadap pelanggan PDAM Tirtanadi, tentu tidak salah kalau disimpulkan masih jauh. Karena kualitas air juga belum bisa dibanggakan. Surat Pembaca kepada Gubsu ini sengaja kami sampaikan karena kami tahu bahwa Gubsu dan Wagubsu punya keinginan yang kuat untuk menjalankan amanah untuk melayani masyarakat. Namun sangat disayangkan kinerja PDAM Tirtanadi belum bisa mengimbangi amanah yang diemban Gubsu dan Wagubsu. Saran kami, apapun kebijakan yang diambil para pejabat yang dipercaya menangani PDAM Tirtanadi, haruslah berorientasi melayani masyarakat. Jangan pula minta dilayani. Selain itu yang tak kalah penting adalah, tidak menimpakan kesalahan yang dilakukan oleh PDAM Tirtanadi kepada masyarakat pelanggan. Karena itu sangat tidak fair. Dan sangat merugikan masyarakat. Kalau kesalahan ada pada PDAM Tirtanadi karena tidak sanggup mengelola para pencatat meteran pelanggan setiap bulan, maka jangan beban kesalahan ini ditimpakan sepenuhnya kepada pelangggan. Itu tidak adil, apalagi dibmasa pandemi sekarang ini. Kalau Anda sepakat ini adalah suatu ketidakadilan, maka Gubsu sebagai tempat para pimpinan PDAM Tirtanadi melaporkan pekerjaannya, akan ikut juga bertanggungjawab. Terutama di hadapan Allah SWT kelak. Maka melalui Surat Pembaca ini kami ingin melaporkan sekaligus mengingatkan Gubsu atas ketidakadilan yang terjadi di PDAM tirtanadi terhadap masyarakat pelanggan. Harapan kami Gubsu dapat menanggapi masalah ini sehingga tidak sampai terulang lagi di masa yabg akan datang. Kepada para pemimpin PDAM Tirtanadi hendaknya juga jangan menunggu ditegur Gubsu, baru melakukan tindakan. Karena ini sebenarnya masalah kecil dan gampang diselesaikan asalkan punya keinginan untuk berbuat baik. M. Putra Pelanggan PDAM tirtanadi Medan
Jumat 8 Mei 2020
Ulama, Cultural Broker Dalam Covid-19 Oleh Prof Usman Pelly, Ph.D Dalam satu dua bulan ini pemerintah harus turun tangan untuk men-drop bantuan agar setiap ulama, kiyai atau mubaligh lepas disantuni
P
rof Dr Hiroko Hirokosi seorang antropolog Jepang, dalam desertasinya di Jawa Barat 1976, menemukan betapa pentingnya peranan ulama sebagai perantara antara pemerintah dan masyarakat. Peranan penting ini disebutnya cultural broker (perantara modernisisai) antara rakyat dan pemerintah. Hubungan indirect rule dalam sejarah Nusantara telah dilakukan pemerintah kolonial Belanda dan pemerintah lokal (kerajaan pribumi). Kolonial Belanda menetapkan kebijakan politiknya sedang pemerintahan lokal menerjemahkan dan menerapkannya kepada masyarakat. Hubungan ini berlanjut dan dimamfaatkan kedua pihak. Setelah kemerdekaan RI menggunakan ulama dan kiyai menerjemahkan policy pemerintahan dan ulama atau kiyai yang bergerak ke bawah. Tradisi “pemerintahan tidak langsung” (indirect ruled) yang telah berabad-abad, masih diteruskan. Keinginan dan kebijakan pemerintah, oleh ulama diterjemahkan dan disampaikan dalam gaya komunikasi tradisional, dalam bahasa sehari-hari (termasuk bahasa daerah), dan disampaikan kepada masyarakat. Baik melalui mimbar masjid, tausyiah di berbagai majlis, sehingga masyarakat bawah dapat memahaminya. Dengan demikian dapat dihindari mis-komonikasi atau manipulasi(hoak).Memangdisanasinimungkin terjadi manipulasi atau misinterpretasi, tergantung dinamika hubungan antara pemerintah dengan ulama. Kualitas hubungan antara ulama dan pemerintah inilah yang menentukan kemesraan atau perseteruan rakyat dan pemerintah. Namun, disertasi antropolog Hiroko ini mengungkapkan betapa penting dan vitalnya peranan ulama di tengah masyarakat Sunda. Sehingga ide dan konsep modernisasai masyarakat Sunda, setelah kemerdekaan dapat segera diwujudkan. Tentu saja dalam situasi gawat sekarang karena wabah pandemik Covid-19, hubungan baik ulama dengan pemerintah sangat diperlukan untuk dipertahankan. Peran Ulama Peran Ulama di Indonesia dewasa ini telah dicoba dikoordinir Majelis Ulama Indonesia (MUI), walaupun mereka tidak sampai melakukan koordinasi secara teknis di lapangan. Banyak kegiatan ulama dan masyarakat selama ini telah berlangsung dalam masyarakat plural kita dan Insya Allah dapat diteruskan. Pada 1960-an umpamanya, beberapa kelompok cendekiawan KAHMI (Korp Alumni HMI) di Sumatera Utara (1960), dipimpin Dr Gading Hakim (putra bekas Gubernur Sumut Hakim Harahap), berusaha mengoordinir dakwah
Islam di daerah terpencil seperti di Tanah Karo, Dairi/Fak-Fak Barat dan Toba. Tim Cendekiawan (KAHMI) ini memberikan santunan biaya hidup dan perjalanan kepada para ulama atau mubaligh setiap minggu/bulan yang bertugas di daerah terpencil. Usaha ini, seperti yang kami saksikan sendiri di pedalaman Fak-Fak Bharat, Tiga Binanga (Karo) dan SitiotioPorsea (Batak), para Ulama tersebut ternyata banyak menunjukkan keberhasilan kerja mereka. Di samping meng-Islamkan masyarakat yang belum beragama (Pelbegu), juga mendorong mereka, ke arah kehidupan Islamis dan modernisasi seharihari, seperti di bidang pendidikan dan kebiasaan hidup yang tertip dan bersih. Di kota Medan ada beberapa usaha dirintis Drs MR.Matondang dan kawan-kawan dari Keluarga Besar PII (1970). Mereka mendirikan Koperasi Mubaligh di Sungai Mati. Koperasi ini menyiapkan bahan-bahan keperluan sehari, seperti beras, gula, minyak makan, sarung, telekung dan handuk atau sabun dan rinso. Para ulama dan mubaligh himpunan ini, setiap hari Rabu bertemu dan melakukan diskusi/silaturahmi. Tim MR.Matondang dan mempersiapkan satu-dua lembar tulisan yang berisi alternatif topik-topik permasalahan umat yang upto date (burning issues) minggu itu, yang dapat dikembangkan para mubaligh dan ulama, sebagai bahan aternatif. Bahan-bahan ini dapat dipedomani, kalau hendak berkhotbah Jumat atau tausyiah di masjid dan tempat lain. Usaha ini tampak berkembang dan diminati para ulama dan mubaligh di kota Medan, sehingga salah seorang Dekan Fakultas Ekonomi USU mempersilakan, kalau ada ulama atau mubaligh yang ingin menggunakan bukubuku yang tersedia diperpustakaan fakultas itu untuk datang. Memang kelanjutan usaha-usaha seperti di atas, sekarang telah berubah dalam bentuk lain, tetapi bekas-bekas aktivitas ini masih dapat kita temuni kalau kita menjelajahi pedalaman. Kegiatan para ulama, mubaligh dan pendakwah sekarang, seakan telah mengisi segenap lini dan denyut jantung masyarakat, dan pemerintah pun telah memanfaatkan kedekatan mereka, agar terjadi keserasian dengan program nasional bangsa dan negara. Sekarang kegiatan ulama tidak dapat dipisahkan dari MUI dan Dewan Dakwah Islamiyah, namun peran mereka seperti yang ditemukan Prof Hiroko di Jawa Barat sebagai cultural broker jelas dapat ditemui juga di Sumatera Utara dan di seluruh Nusantara. Kehilangan Mimbar Hubungan Ulama, kiyai atau mubaligh dengan masyarakat di lapangan selalu dila-
kukan melalui mimbar. Tanpa mimbar tidak mungkin mengumpulkan jamaah dan tanpa jamaah tidak mungkin mereka menghasilkan pendapatan meneruskan kehidupan mereka. Memang kelihatannya mudah, tetapi bagaimana secara teknis ketiadaan mimbar ini dapat diatasi. Mimbar ini apakah di masjid, di surau atau di tanah lapang dan di tempat dimana jamaah dapat berkumpul dalam suasana Covid-19 dilarang dan harus dijauhi. Lantas bagaimana nasib para ulama yang kehilangan mimbar ini? Mungkin orang dapat mengatakan, bukankah mimbar dan jamaah itu dapat diganti vedio-conference dan berbagai teknik komunikasi moderen lain. Memang secara teoritis dapat dilakukan, tetapi secara praktis bukankah para ulama belum seluruhnya mampu mempersiapkan diri menjamah jamaahnya dengan peralatan komunikasi secanggih itu. Baru sebagian kecil dapat mempergunakan segala fasilitas teknologi itu. Jangankan di kota, apalagi di pedesaaan, dimana masjid ditutup dan keramaian yang menghimpun manusia harus dijauhi, untuk menanggulangi pandemik Covid-19. Padahal dalam pandemik ini, peran ulama dan pemerintah sangat krusial dan penting harus berjalan lebih efektif dari semula. Memang via pers/radio dan TV ulama secara kolektif masih bisa menyerukan kepada masyarakat, seperti mengukuhkan policy pelarangan mudik umpamanya. Ulama dapat menyerukan agar masyarakat khususnya umat Islam, mengedepankan prinsip menghindari bahaya dengan mematuhi keputusan pemerintah untuk tidak mudik kekampung halaman. Dalam kondisi pandemi Covid-19, mereka menyerukan agar antar keluarga di kota dan di kampung halaman memanfaatkan teknologi informasi tanpa harus kehilangan kehangatan keluarga. Himbauan ini dilansir ulama melalui pers agar ditaati jamaah mereka. Bagaimanapun ceritanya, dalam satu dua bulan ini pemerintah harus turun tangan untuk men-drop bantuan agar setiap ulama, kiyai atau mubaligh lepas (tidak yang terdaftar sebagai pegawai negeri-swasta
atau guru di sekolah atau PT) disantuni agar dapur mereka tetap hidup dan “berasap”. Dengan cara ini mereka dapat terus membantu pemerintah dalam keadaan gawat menghadapi pandemi ini. Bagaimana teknisnya, kiranya MUI dapat membantu bersama Kemenag. Keunggulan Pemerintah-Ulama Di dunia Barat indirect ruled ini tidak diperankan ulama (gereja)-pemerintah. Mereka sejak renaisance (1800-an) menetapkan pemisahan gereja dan negara dan menetapkan pemerintahan sekular. Dalam segara sekular yang mendampingi pemerintah adalah partai politik dan cendekiawan. Sebab itu dalam masa darurat dalam menghadapi pademi ini, tidak ada himbauan bernuansa religius. Dalam negera leberal lainnya seperti di Amerika Serikat , secara rasional masyarakat sukar melihat pademi ini, sebagai sesuatu cobaan Tuhan kepada manusia, tidak hanya sebatas wabah penyakit. Sebab itu sikap angkuh, sombong atau super optimistik, menyebabkan mereka terperangkap dalam masalah fatal. Kota NewYork umpamanya, dalam waktu singkat telah jatuh ribuan korban manusia. Sehingga jumlah korban di AS karena Covid-19 jauh melebihi korban perang saudara, atau perang dunia. Padahal wabah ini belum berahir. Demikian juga di negara liberal Eropa Barat. Namun di negara komunis, pemerintah menjalankan kebijakan tangan besi. Penduduk yang tidak mau menjalankan physical distancing ditangkap, dipukul dan ditembak seperti di Wuhan atau Shanghai. Begitu juga di Vietnam dan Korea Utara. Akhirnya marilah kembali kita berharap agar pemerintah mengeluarkan kebijakan bernuansa Islami (religus) terhadap nasib ulama, dan mubaligh kita, dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini, sesuai falsafah Pancasila dan UUD-45. Amin.
Penulis adalah Antropolog Unimed.
HPN & Idealisme Pers (11) Oleh Sofyan Harahap
Pak Gubsu, PDAM Tirtanadi Tak Becus
WASPADA
Menghasilkan karya jurnalistik berkualitas dan bernilai tinggi merupakan tujuan setiap wartawan profesional.
T
ak pelak lagi beban tugas dan tanggung jawab pers (media) sungguh berat. Tidak sekadar profesi tempat mencari makan saja, tapi ada idealisme yang diperjuangkan untuk bangsa dan negaranya karena pers punya tujuan mulia, mission sacred sehing-ga perlu dan wajib menjaga dirinya selalu di jalur yang benar, membela rakyat tertindas dan menolak kesewenangan dengan tetap menjunjung tinggi kode etik sebagai ‘’pe-ngawal’’ dirinya. Sehingga tidak sepatutnya jika ada pihak-pihak apalagi organisasi pers yang malah mempersulit profesi pers dengan segala macam aturan, apalagi kalau ujungujungnya membuat daya juang para wartawan (jurnalis) di lapangan menjadi kendor. Membuat idealisme pers luntur, apalagi sampai terjerembab dalam kubangan‘’dosa besar’’ tak termaafkan. Bagus dan perlu kalau para tokoh pers dan organisasi pers, termasuk Dewan Pers memberi saran-saran untuk menjaga diri di lapangan saat meliput peristiwa berbahaya, seperti saat wabah Covid-19 dalam dua bulan belakangan ini, atau ketika meliput daerah konflik di medan perang, liputan bencana alam. Mereka juga perlu mengingatkan elite politik dan kekuasaan untuk ramah dengan profesi wartawan dalam konteks saling menghargai profesi. Bukan mendikte dan memaksakan kehendak agar informasinya dimuat sehingga merusak kinerja dan fungsi pers. Bagi wartawan profesional mereka tidak akan menyerah dengan tekanan untuk mendapatkan informasi berita penting dan berguna bagi publik. Semakin sulit menembus sumber akan membuat wartawan profesional tertantang, bersemangat mengejar sampai dapat. Kalaupun ada kendala di lapangan maupun tekanan dan ancaman semuanya hanya bunga-bunga yang bisa dialami oleh semua profesi. Pada momentum penting liputan peristiwa besar yang dampaknya luas bagi elemen masyarakat dan bangsa, patokan utama pers (media) yang wajib dipegang adalah mengedepankan kebenaran, menolak kompromi dengan pihak-pihak yang berusaha membelokkan fakta dan peristiwa, apalagi kalau sampai ada pihak yang menerobos ‘’pagar api’’ (fire wall) redaksi, maka harus dilawan karena hal itu jelas melanggar kebebasan pers sebagaimana termaktub dalam Undang-Undang Pers No 40/1999 yang melarang semua pihak melakukan pembredelan, penyensoran, intimidasi, menghalang-halangi pers untuk mencari dan menulis berita sesuai fakta
di lapangan. Memang selalu ada saja pihak-pihak yang berupaya menghalangi kebebasan pers dan merusak tugas mulia pers dengan iming-iming berupa janji dan imbalan, termasuk pemberian fasilitas menggiurkan. Mereka tidak ingin pers (media) membuka ‘’borok-borok’’nya dalam masalah kinerja, dana dll, takut disorot dan dikritik oleh pers (media) sehingga berupaya memengaruhi pers dengan berbagai cara. Tidak bisa melalui internal orang dalam akan digunakan cara lain memakai orang luar (eksternal), termasuk janji kerjasama pemasangan iklan, pariwara dll. Nah, bagi pers (media) yang tidak mau repot atau susah-susah, atau selama ini sudah terlalu dekat dengan pusat kekuasaan, maka akan mudah bagi eksternal media untuk menekan pers sehingga informasinya sepohak dari pemerintah saja. Tantangan besar berupa penolakan tegas pun terjadi jika berhadapan dengan pers (media) yang profesional. Tidak mudah bagi eksternal pers untuk menerobos news room, merusak independensi pers yang sakral. Sehingga dicari trik lain dengan menggunakan orang-orang berpengaruh untuk memaksa dan menekan media agar sudut liputannya sejalan dengan keinginan sang oknum penguasa. Justru di sinilah perlunya idealisme pers untuk menjaga dan mempertahankan citra dan profesionalismenya untuk tetap mengedepankan kebenaran dan keadilan, — walaupun langit akan runtuh. Menjaga idealisme dan independensi dari segala bentuk tekanan dan intervensi pihak luar. Pers perlu tetap fokus dengan mengedepankan kepentingan masyarakat (publik). Tak pelak lagi menjadi wartawan yang idealis dengan profesinya, media yang profesional adalah sesuatu yang sudah langka pada saat ini. Apalagi di era kemajuan teknologi informasi saat ini, dan biasanya hanya muncul dalam diskusi-diskusi pada saat berlangsung HPN (Hari Pers Nasional) dari tahun ke tahun dalam bentuk wacana saja. Kiranya kian lemah idealisme dan peranan pers (media) saat ini, di mana masyarakat malah lebih percaya dengan luberan media sosial (medsos), perlu mendapat perhatian dari seluruh stakeholders, seperti tokoh pers, organisasi pers/media, termasuk Dewan Pers dan Pemerintah. Pers sebagai pilar keempat demokrasi harus dikembalikan fungsi dan peranannya karena itulah yang membedakan pers dengan profesi lain.Tanpa itu media apapun yang mengaku pers akan kehilangan marwah dan terseokseok dibuat medsos.
Pertanyaan berikutnya, apakah melemahnya peran pers (media massa) di tengah serbuan informasi di medsos hanya terjadi di Indonesia saja? Jawabnya tidak! Pada bagian akhir tulisan ini kita kutip berita dari wartawan Australia yang memilih pulang ke negaranya, meninggalkan Indonesia karena maraknya pandemi Covid19. Sang wartawan menulis pesan bahwa dengan berat hati dia harus mengiku-ti arahan dari pemerintahnya yang menyarankan seluruh warga Australia di luar negeri untuk pulang. Jurnalis ABC di Jakarta pun meninggalkan kantornya di Jakarta, bulan lalu. Berikut penuturan Anne Barker yang sudah lebih setahun bertugas di Indonesia: Kepulangan saya ini merupakan keputusan paling menyakitkan yang pernah saya buat. Sebulan lalu, tak pernah terlintas dalam pikiran saya, atau rekan lainnya di biro ABC di Jakarta bahwa kami tidak bisa lagi bekerja seperti biasa, melaporkan peristiwa di Indonesia. Bahkan setelah ada dua kasus pertama virus corona yang dikonfirmasi pihak berwenang. Tapi satu minggu adalah waktu yang terbilang lama dalam situasi pandemi. Hanya dalam tempo beberapa hari semuanya tiba-tiba berubah. Dari dua kasus menjadi empat. Dari empat menjadi 19 kasus. Lalu 30, 96, 227 dan terus meningkat drastis. Saat artikel ini dibuat jumlah tewas di Indonesia sekira 1000 orang. Penutup Tidak terbantahkan masih banyak wartawan dan media yang profesional, namun jauh lebih banyak yang manajemennya semi profesional, dan sama sekali tidak profesional jumlahnya paling besar di tanah air sehingga merusak citra pers di mata elite pemerintahan dan masyarakat. Apalagi di musim virus corona saat ini hampir semua sendi perekonomian ikut ‘’lockdown’’ maka semakin kelihatan mana yang profesional dan tidak profesional karena faktor ekonomi ikut menjadi acuan. Di satu sisi Anne Barker tidak bisa menolak untuk pulang ke negaranya karena pemerintah Australia dan kantornya memang menginginkan semua warganya pulang kampung karena takut akan keselamatanya dari pandemi corona. Sama halnya dengan pemerintah Indonesia dan MUI Pusat yang membuat larangan mudik ke kampung halaman, atau tidak shalat Jumat (berjamaah) di masjid-masjid. Namun di sisi lain, sebagai jurnalis profesional jiwa Anne Barker pasti berontak karena ada banyak berita penting yang seharusnya diliputnya akhirnya ditinggalkan begitu saja. Sungguh menyakitkan. Namun Anne Barker beruntung, dia bukan jurnalis Indonesia sehingga kepentingan publiknya buat warga Australia sendiri terbilang kecil alias tidak signifikan. Tentu akan beda seandainya kondisi yang dialami Anne Barker dialami jurnalis Indonesia yang bertugas di Jakarta. Tibatiba ditarik oleh pimpinannya kembali ke
daerah untuk tidak lagi meliput kasus corona karena liputannya selama ini dinilai banyak menyorot dan mengkritik kinerja penguasa maupun penggunaan dana semena-mena yang nilainya triliunan. Jiwa kewartawanannya pasti berontak, dan sangat sedih. Sangat mungkin sang wartawan dengan idealisme tinggi memilih untuk mundur dari kantornya untuk bisa meneruskan liputan investigasinya membongkar kebobrokan oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan di tengah bencana. Menghasilkan karya jurnalistik berkualitas dan bernilai tinggi merupakan tujuan setiap wartawan profesional. Menjadi tantangan dan ‘PR berat’ dunia pers kita saat ini adalah melawan pihakpihak yang ingin merusak citra dan peranan pers sebagai pilar keempat demokrasi dengan melakukan berbagai cara; mengintervensi independensi pers, merontokkan idealisme pers, dan profesionalisme pers dalam menegakkan kebenaran dan keadilan. Upaya pihak-pihak yang anti-kritik semakin nyata dengan banyaknya berita seremonial hingga framing berita yang menyesatkan dan membodohi masyarakat serta tidak dapat dipertanggungjawabkan secara hukum karena sarat pelanggaran kode etik dan norma-norma.(Selesai) Penulis adalah Wapenjab Waspada
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * Bank Sumut bantu pakan hewan Medan Zoo - Iyalah, jangan pulak hewan mati kelaparan * DPRD pertanyakan tak dilibatkan penanganan Covid-19 - Tak dianggap kayaknya? * B LT R p 6 0 0 r i b u b e r p o t e n s i diselewengkan - Di tengah wabah, masih sanggup cari peluang l Doe Wak
Mimbar Jumat
B4 MEDAN AREA Amal Silaturrahim Jl. Timah Putih Komp. Rumah Susun Amaliyah Jl. Amaliun Gg. Bandung No. 8 Al-Hidayah Jl. A.R. Hakim, Gg. Sukmawati No. 16 Ar-Ridho Jl. Arief Rahman Hakim Gg. Sepakat No. 6 Al-Ikhlas Taqwa Jl. Medan Area Selatan No. 123 Al-Makmur Jl. Langgar/Bahagia No. 25 Tegal Sari III Al-Utamaniyah Jl. Utama Gg. H. Syukur No. 1 Hidayatul Islamiyah Jl. Gajah No. 39 Jamik Jl. Medan Area Selatan No. 289 Khalid Ibnul Walid Jl. Rachmasdyah No.366 Kel. Komatsum I Khairiyah Jl. Rahmadsyah/Puri Gg. Subur No. 192 Muslimin Jl. Dr. SunYat Sen No. 71 Kota Maksum I Muslimin Jl. Gedung Arca Gg. Jawa No. 3 Rahmat Jl. Denai Gg. I No. 2 Kel. Tegal Sari I Syekh Hasan Maksum Jl. Puri Gg. Madrasah No. 181 Shilaturrahim Jl. Emas No. 10 Quwwatul Muslimin Jl. H.M. Jhoni No. 69-D Medan Taqwa Jl. Bromo Lr. Taqwa No. 11 Taqwa Kampus I UMSU, Jl. Gedung Arca No. 53 Taqwa Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar No. 8-A Kel.Tegal Sari Taqwa Muhammadiyah Cabang Kota Medan Jl. Demak No. 3
MEDAN LABUHAN Burhanuddin Ritonga, S.Pd.I Drs. Askolan Lubis, MA Dr. Hasbullah Ja’far, MA Drs. H. Ahmad Azizi AM, Spd.I AgusTaher Nst. Rusdi, AR Ibrahim Noor, Spd.I Drs. Hayat Harahap Drs. H. Darwansyah Simanjuntak H.Yazid Syamsuddin, LC Drs. Mhd.Syafei Nst. Spd.I DR. Husnel A. Matondang Drs. Usman Hsb. SH Syafrizal Anas, S.HI HM. Silahuddin, S.Pd.I H. Aslam Umar S.Ag. Ustad Makki,MA Kusnan, S.HI, M. Ag. Rafdinal, S.Sos. M. AP M. Radhi, MA Dr. H. Nahar A. Abdul Ghani, Lc. MA
MEDAN AMPLAS Amal Sholeh Jl. Selamat No. 145 Kel. Sitirejo II M. Amplas Al-Muhajirin Jl. Bajak II-H Gg.Nasional Lingk. IX Al-Aqsha Jl. Selamat Pulau Ujung Kel. Harjosari I Ar-Rahmat Jl. Bajak 2-H No. 75-C Kel. Harjosari II Baiturrahman Jl. Bajak III Kel. Harjosari II M. Amplas Ikhlashiyah Jl. Garu-I No, 69 Kel. Harjosari-I Ismail Jl. Garu III No. 120 Kel. Harjosari I Jami’ Harjosari Jl. S.M. Raja KM. 6,5 No. 21 Nurul Barkah Jl. Selambo IV No. 7 Nurul Iman Jl. S.M. Raja Km. 9 Salman Jl. STM. No. 12-A Kel. Sitirejo II Tarbiyah Simpang Limun Medan
Bagus Prayugo, S.Sos Samsul Habib Siregar, S.Pd.I Masdar, S.Pd.I Mahmudiono, S.Pd.I H. Pantis Simamora Drs. H. Marjan AN. H. Muhammad Yusuf Nst., S. Ag. Muhammad Rohim, S.Ag. Drs. H. Syamsul Rizal Pulungan MasriantoTanjung, S.Pd.I Achmad Muhaisin, SHI, MA Drs. HM. BasyirYahya
MEDAN BARU Al-Ikhlas Jl. Sei Padang No. 129 Muslimin Jl. Sei Batang Serangan No. 93 Nurul Muslimin Jl. Syailendra 42
Drs. Syamsir Alam, Lbs. MM H. M. Zali Ahmad, Lc, MHI Drs. HM.YusufTanjung
MEDAN BARAT Al-Furqan Jl. Karya 2 SMPN 16 Ujung Lingk. XI Kr. Berombak Al-Ikhlas Hotel Santika Jl. Kapt. Maulana Lubis Al-Jihad Kom. Laut Yos Sudarso/Jl. Pertempuran No. 2 Al-Khoiriyah Jl. Karya Setuju Gg. Bilal No. 12 Lingk. XIII Al-Muflihun Jl. K.L.Yos Sudarso Lingk. X Glugur Kota Al-Wiraji Jl. Karya Gg. Sosro Lingk. XVI Kel. Kr. Berombak Akmal Jl. Putri Merak Jingga No. 19 Asy-Syafiyah Jl. Karya Dalam No. 4 Depan Kantor Lurah Jami’ Jl. Karya No. 85 Kel. Sei Agul Lama Gang Bengkok Jl. Mesjid No. 62 Kel. Kesawan Raudhatul Islam Jl. Sekata Lingk. XVI, Kel. Sei Agul Syuhada Perumahan Pemko Medan Jl. Budi Pengabdian No. 3 Taqwa Jl. Karya Gg. Madrasah
H. Agus Muzani, Lc, MA Drs. H. RusliTanjung, S.Pd.I Drs. H. Yusrizal Lubis H. Deliman Srg. Chairuddin Chan H. Adi Suhara, Lc, MA Drs. Suramin Hadi Rahmad Lubis, S.Ag. H. Darma Efendi, SH, MA H. Darwin Zainuddin, MA Ust. Andai Aqub H. Musohur Siregar, S.Ag. Drs. M. Zainuddin
BELAWAN Jami’ Jl. Selebes Belawan
Drs. H. Muhammad Rais, M.Pd, MSI
MEDAN DELI Amaliyah Jl. Suasa Tengah Lingk. VII Mabar Hilir Amalyatul Huda Jl. Nusa Indah No. 22A Kel. Tg. Mulia Al-Amin Jl. Rumah Potong Lingk. Mabar Hilir Al-Abraar Jl. K.L.Yos Sudarso Km. 12,5 Titipapan Abu Qosyim Jl. Mangaan VIII Lingk. I Kel. Mabar Hilir Al-Ikhlas Jl. Aluminium III Kel.Tg. Mulia Kec. Medan Deli Al-Muttaqin Jl. K.L.Yos Sudarso Km. 9,3 Lingk. II Mabar Al-Munawwarah Jl. Bulau Batam No. 1 Ar-Ridha KompleksTNI-AL Bara KudaTg. Mulia Jam’iyyatush Shoolihiin Jl. Alumunium 1 Lingk. XII
Irwanto Susilo, S.Pd. Suwardi, S.Ag. Drs. A. Kusni H. Razali M. Noor Drs. Azhar Rokani H. NurtuahTanjung, M.Pd Drs. H. As’ad, M.Ag. Drs.Yusuf As’Ady Hendra Zulfran, S.Pd.I Drs. Rubino, M.Ag
Drs. Sahlan Nasution H. Jamaluddin, LC H. Ahmad Syafii Harahap, S.Ag M. Rasyid Ridho, M.Pd.i H. Hasan Basri Lubis, Lc Drs. SyahrudinTanjung Khairuzzaman SHI, S.Pd.I Drs. Rahman Nasrun Drs. Ahmad Jaminan Hasibuan H. Rasyid Ridho Nasution, MA M. Fahri, S.Ag. H. HamdanYazid, M.HI Rendy Syahputra, S.Pd.I, MA Dr. H. Bahril Datuk, MM Jihad Tanjung, S.HI Drs. Nizar Idris
MEDAN HELVETIA As-Syarifah Jl. Pembangunan Kompl. Pondok Surya Drs. H. Sunaryo Ar-Raudhah Jl. Persatuan No. 22 AR Helvetia Timur H. Fahmi Mahyar, LC Al-Falah Jl. Palem Raya Perumnas Helvetia Drs. H. Nazamuddin Lubis Al-Hidayah Jl. Bakti Luhur No. 23 Kel. Dwikora Sodikin, S.Ag. Al-Hidayah Jl. Budi Luhur No. 176 Kec. Medan Helvetia Ulil Absor, SE Al-Hasanah Jl. Setia No. 41 Lingk. III Kel.Tg. Gusta Mirwan, S.Ag. Al-Ishlah Jl. Kapten Muslim No. 34-A Drs. H. Khairul Akmal Rangkuti Al-Mustaqim Jl. Kapten Muslim No. 226 Helvetia Timur Rizal Sabri, S.Ag. Al-Mahabbah Jl. Kelambir Lima Gg.SentosaTg.Gusta Syamsul Arifin, S.Ag. Darussalam Jl. Asrama No. 11 Kec, Medan Helvetia Syaukani Muda, MA Istiqomah Komp. Griya Riatur Indah Kel.Helvetia H. Fajar Hasan Mursyid, Lc, MA Istiqomah Jl. Amal Luhur No. 86 Lingk. VIII Kel. Diwi Kora Naharman S.Ag. Jamik M. Jayak Jl. Jend. Gt. Subroto Km. 5,5 No.184 Drs. H. Puji Wasito, MA Khasyi’in Jl. Karya Ujung Pasar III Helvetia Medan Drs. H, Aspan Sianipar Nurul Hidayah Jl. Pembangunan USU Gg. Masjid No. 22 M. Iqbal, SE Nurul Iman Jl. Sumarsono Dusun V Helvetia Drs. Lili Suheri/ Nurul Iman Blok X Perumnas Helvetia Drs. A Rafizun, S.H. M.A Shilaturrahmi Jl. Perkutut Gg.Masjid No. 3 Kel. Helvet Tengah Mahmud Nukman Lubis Taqwa Jl. Sekata No. 32Tanjung Gusta Drs. Bahren Manik Taqwa Jl. Kapten Muslim, Gg. Jawa Drs. SarminTambunan Taqwa Perumnas Helvetia Drs. Matseh M, MA Taqwa Jl. Asrama No. 14 B Kel. Sei Sikambing C-II H. Sarwo Edi Harahap, S.Ag. UniversitasTjut Nyak Dhien Jl. G. Subroto Gg. Rasmi No. 28 Prof. Dr. H. Effendi, DP.Auy
MEDAN JOHOR Amanah Jl. Eka Bakti Ujung Lingk. IV Kel. Gd. Johor Assyafi’iyah Jl. SukaTari No. 9 Lingk.X Kel.Suka Maju Al-Amin Jl. Eka Surya/Eka Kencana Al-Bukhari Jl. Eka Rasmi Gg. Bukhari Kel. Ged. Johor Al-Firdaus Jl. Karya Jaya Gg. Eka Jaya II Lingk. II Al-Hidayah Jl. Brigjen Katamso Km.7.2 Gedung Johor Al-Hidayah Gedung Johor Al-Ikhlas Jl. Karya Tani Lingk. VIII Kel. Kel. P. Masyhur Al-Ikhlas Jl. Karya Jaya Gg. Eka Murni Kel. Gd. Johor Al-Ikhlas Jl. Eka Suka Raya No. 18-A Lingk. XIII Al-Mahmudiyah Jl. Brigjen Zein Hamid Km. 6,5 Al-Mukhlishin Jl. Karya Sehati No. 12 Panakalan Masyhur Al-Muttaqin Jl. A.H. Nasution Komplek Perkebunan Ar-Raudhah Jl. Eka Warni Komplek Rispa I Blok V Ainul Iman Jl. Ekawarni I Kel. Gedung Johor Baiturrahmah Jl. Karya Jaya No. 101 P. Masyhur Baitussholihin Jl. Karya Bakti No. 71 Kel. P. Masyhur Muslimin Jl. Eka Surya Kel. Gedung Johor Kec. M.J Nurul Iman Jl. Stasiun No. 75 Kedai Durian Kec. M.J. Nurul Muslimin Jl. Karya Tani Lingk.10 Pkl. Mansyhur Nurul Huda Jl. Letjen Jamin Ginting, Km. 8 Rabithah Jl. Karya Darma-Pangkalan Masyhur Sholihin Jl. Karya Jaya No. 160-C Taqwa Jl. Eka Warni No. 19-A
Surya Bakti Harahap, M.Pd.I Drs. M. Dian Harahap Muchlisin, MA Ahmad Siddiq, S.Pd.I Drs. Ali Imran Drs. Ishak Ahmad Ilham Gea, S.Pd.I, M.Pd Drs. Khuwailid Daulay Sofwan Harahap, S.Ag. Drs. Mukhlisin, MA Irham Khalid Gymnastian, SE, MM Ihsan Satria Fakhruddin Rokan, S.Ag. Drs. H. Ali Husin Siregar Drs. H.M. Nur Hasibuan H. Kasman Lubis, Lc, MA H. Abdul Muthalib Daulay, MA Asmui Lbs, MA Asroful Anwar, LC.M Ag. Abd. Roni, S.Ag. Mawardi Tanjung HM. Nashir Anshori SHI AzrizalTanjung, S.Sy
MEDAN KOTA Al-Hidayah Jl. Saudara Kel. Sudirejo II Al-Ikhlas Jl. Salak No. 9 Al-Mashun Jl. S.M. Raja/Jl. Masjid Raya Al-Ma’sum Jl. Alfalah No. 16 Kel. Suka Maju Al-Waqif Jl. Sempurna No.125 Da’wah Jl. Sakti Lubis Gg. Amal No. 19-B Simp. Limun Islamiyah Jl. Jati III No. 85 Kel.Teladan Timur Jami’ UISU Medan Jl. SM. Raja Kel.Teladan Barat Mu’allamin Jl. S.M. Raja Kamp. Keluarga No. 33 Komat III Pahlawan Muslimin Jl. Pencak Medan Raya Pusat Pasar Lt. IV Loods III/IV Ridho Bakti Jl. Air Bersih Lingk. IX Kel. Sudirejo I Setia Amal Jl. Sakti Lubis Gg. Pegawai No. 5 Lingk. IV Taqwa Jl. S.M. Raja, Gg. Pulau Harapan No. 1
Khairul Anwar Saragih, S.H.I Andi Saputra S.Pd.I Syahbudin Rambe Drs. Abdul Karim, ST Rahmad Hidayat, S.Pd.I Khairi Jufri, S.Pd.I Usman Abdul Somad Drs. Azwilman, MA Maidani, S.Ag. Nazri Drs. H. Ahmad Safi’i Nasution
MEDAN MARELAN Al-Barokah Jl. Kapt. Rahmad Buddin Gg. Mangga Lingk. II Al-Iman Jl. Marelan Raya No. 243 Lingk. 17 Kel. R. Pulau Al-Muslimin Jl. Masjid Pasar V Marelan Ar-Ridha Jl. Platina Raya Lingk. 21 Kel. Rengas Pulau Fatimah Jl. Ileng Lingk. 02 Gg. Mangga Rengas Pulau Jami’ Al Hikmah Jl. Kapten Rahmad Buddin Lingk. 13
Drs. H. Syahruddin Samosir, M.Pd H. Bachtiar Wahid M. Ali Al Hasbsyi Maragading Hakim, Srg. S.Ag Syakholid Ahmad Azlisyah S.Hi, S.Pd.I, MA
MAIMON Al-Husna Jl.Teratai No. 35 Kel. Hamdan Kec. Medan Maimon Jami’ Ash-Sholihin Jl. Brifjen Katamso No. 208 Kel. Sei Mati Jami’ Aur Jl.Brigjen Katamso/Kp, /Aur Lingk. IV Kel. Aur Nurul Muslim Jl. Ir. H. Juanda (Bundaran) Kel. Jati
Drs. H. Syamsuddin Ali Jaya Ilham Syahputra S.H.I, S.Pd.I Ikhwan Arifin SH.i Mahyuddin Siregar, S.Pd.i
MEDAN PERJUANGAN Al-Aminin Jl. Pahlawan Kec. Medan Perjuangan H.Tongku Amar Ma’ruf Jl. Pertemuan No. 51 Kel. Sodorame H. Ahmad Syafi’i Harahap, S.Ag. Al-Fajar Jl. Prof. H.M.Yamin SH, Gg. Kelambir Hendra Syahputra, S.Pd.I Al-Hidayah Jl. Pahlawan Gg. Anom No. 12 Lingk. III Drs. H. Nadran Jamal Nst. Al-Hilal Jl. Belat No. 76-B Drs. Dalail Ahmad, MA Al-Huda Jl. Malaka No. 117 Drs.YulnaidiTanjung Al-Ikhlas Jl. Setiajadi Gg. Mesjid No. 1 Kel.Tegal Rejo Drs.H. Parmohonan Nasution Al-Ikhlas Jl. Pelita VI/Beo II Kel. Tegal Rejo Bulian Malfa Purba, SH.i, S.Pd.i Al-Muslim Jl. Pelita VI Gg.Serayu No.10 Kel.Sidorame Barat II Prof. DR. H Lahmuddin Lubis, M.Ed Al-Muslimin Jl. Gurilla No. 1 Kel. Sei Kera Hilir II Drs. H. Ramli Mansur Istiqomah Jl. Bambu Runcing/Jl. Pahlawan Kec. M.P. H. Abdi Syarial Hrp, LC. MA Jamik Ubudiyah Jl. Pelita I Gg.Tangga Batu No. 11 Hamdani, M.Pd. Hidayatul Ihsaniah Jl. Sentosa Lama Gg. Aman No. 5 H. Muchlis Muchtar, S.Hi Malikul Saleh Jl. Gurilla Kec. Medan Perjuangan Bukhari Aldi Sp. S.Pd.i Thaharah Jl. Pelita II Nol. 29 Kel. Sidorame Barat Drs. Amrul Fuad Taqwa Jl. Pelita II No. 10 Kel. Medan Perjuangan Dr. M. Qorib, MA
MEDAN PETISAH Al-Amanah Jl. Diponegoro No. 30 Medan Ar-Raudah Dinas Pendidikan Kota Medan As-Syahaadah Jl. Sikambing Belakang No.18 Kel. Sekip Al-Ihsan Jl. PWS No. 48 Kel. Sei PutihTimur Nurul Haq Jl. Listrik No. 12 Kel. Petisah Tengah
Syahruddin Ritonga S.Pd.I, M.Si H. Fachrurozi Pulungan Ruslan, S.Pd.I SyarifuddinTamiang Drs. H. SyarbainiTanjung, Lc. MA
MEDAN POLONIA Amaliyah Jl. Balai Desa Gg. Amal No. 43 Al-Jihad Jl. Perjuangan II No. 5 Kel. Sukadamai Al-Mujahiddin Yonko 469 PaskhasTNI Polonia Medan Dirgantara Jl. Imam Bonjol No. 52 Kel. Sukadamai Kec. M.P. Sabilillah Kompl.TNI-AU Karang Sari-I Kel. Sari Rejo Silaturrahim Jl. Antariksa No. 64 Kel. Sari Rejo Kec. M.P. Sunnanul Huda Jl. Cinta Karya Gg. Karoja Kel. Sari Rejo Taufiq Jl. Pendidikan Gg.Taufiq No. 17-D
Badu Amin Nst. S.Ag. Ikhsan Satria, MA M. Ashari Lubis, S.Pdi Muhammad Syarif SH.I H. Sukma Wijaya, Lc M. Iqbal, Lc. H. Hasanuddin Parinduri, MA Soleh Hasibuan, M.Pd.
MEDAN SELAYANG Ar-Ridho Jl. Abdul Hakim Pasar I Tanjung Sari Al-Ghufron Jl. Suka Baru No. 21 Kel. PB. Selayang Al-Ikhlas Pasar 7 Tanjung Padang Bulan Nurul Huda Jl. Bunga Asoka No. 117 Asam Kumbang Nurul Mukmin Jl. Bunga Kantil XVIII Padang Bulan Nurul Mukminin Jl. Kencana Raya No. 10
Drs. Nasyiruddin S Drs. H. Darmolen Siregar, M.HI Drs. Damri Tambunan, SHI, S Pd.I Drs. H. Jannah Siregar Syamsudin, S.Ag M. Shofan Hasibuan, S.Pd.I, M. PEM.I
MEDAN SUNGGAL
MEDAN DENAI Al-Amanah Jl. A.R. Hakim Gg. Aman No. 90 Kel.T.S.Mandala Ar-Rahman Jl. Jermal X/XI Lingk. IV Kel. Medan Denai Al-Hidayah Jl. Menteng Indah VI-H. Kel. M.Tenggara Al-Hidayah Jl. Puyuh Lingk. IX Kel. Kenangan Baru Al-Hasanah Perumnas Mandala Al-Quba Jl. Denai No. 233 Baiturrahman Jl.Menteng VII No. 42 Kel. Medan Tenggara Baiturrahim Jl. Pelajar Timur Gg. Darmo No. 5 Hijraturridha Jl. Selamat Ujung Gg. Subrah Sp.Limun Nur Hidayah Jl. Datuk Kabu No. 17-B Lingk. VII Nurul Huda Jl. Datuk Kabu Kel. Denai Medan Nurul Islam Jl. M. Nawi Harahap No. 149 Rahmatullah Jl. Kramat Indah C. Gg.Trenggono II Taqwa Pascasarjana UMSU Jl. Denai No. 53 Taqwa Pembangunan Jl. Pancasila Gg. Masjid No.1 Taqwa Muhammadiyah Denai
Al-Husain Jl. Jala Raya Griya Martubung Kel. Besar Al-Iman Jl. Rawe 2 Lingk. IV Pasar 5 Kel.Tangkahan Al-Istiqomah Jl.Tangguh Sentosa I No. 29-A Perum Griya Mtb. Al-Jihad Jl. Pasifik Raya Griya Martubung II Al-Muhajirin Jl. Pancing I Gg. Rambai Kel.Besar M. Labuhan Al-Osmani Labuhan Deli Baitul Amal Jl. Kol.Yos Sudarso Km. 15,8 Lingk. II Martubung Baitul Ikhwan Blok V Perum Griya Martubung Jamik Jl.Yos Sudarso Km. 6,5 Jami’ Hanafiah Jl. Chaidir Lingk. VI Kel. Nelayan Indah Silaturrahmi Jl.Tangguk Damai Blok III Griya Martubung
Makhyarudin HSB. M.Pd.I Prof. Dr. H. Asmuni, MA Drs. H. Syarifuddin El Hayat, MA Drs. H. Suhaimi Hasby, Lc M.Yusuf Siregar SHI ImamYazid, SHI, MA Ahmad Zaini, MA Prof. Dr. H. Jumino Suhadi, MA Drs. Zulkifli Abul Hasan Asya’ri Drs. H. Hisyam Dalimunthe, SH Jumasli Sa’ban Damanik Mhd. Arif, S.Pd.I Zailani, S.Pd.I, MA
Ar-Ramadhan Jl. Sunggal No. 333 Lingk. VII-VIII Al-Rudhah Jl. Setia Budi/Kemuning No. 7 Kel.Tanjung Rejo Al-Hikmah Jl. Kiwi No. 7 Sei Sikambing-B Al-Istiqomah Dusun I Desa Pujimulio Sunggal Al-Ikhlas Jl. Beo No. 15 Sei Sikambing-B Al-Islamiah Jl. Km. 145 Gg. Gembira Desa V Diski Al-Irma Jl. Rajawali Sei Sikambing-B Al-Musabbihin Blok C No. 99 Taman Setiabudi Indah Jamik Kel. Lalang Kec. Medan Sunggal Nurul Huda Jl. Sei Serayu No. 38 Shafiyyatul Amaliyyah Jl. Setia Budi No. 191Tg. Rejo Silaturrahim Desa Sei Semayang Taqwa Jl. Garuda No. 19-B Sei Sikambing Taqwa Jl.Taqwa Gg. Pendidikan No. 104 Tg. Rejo
H. RizkiYolanda Alhabsyi, LC DR. Syafruddin Syam, MA Drs. Maksum Harahap Mhd. Zuaini, S. Pd.I Muhammad Fadhli Sudiro, SH, MHi Ichsan Zainuddin, S.Ag H. Edy Suheri Drs.H. A Latief Khan Drs. H.M.Yazid Mufti Lubis M. Alfais Rusli, S.Hi Dr. H. Zamakhsyari Hasbullah, LC, MA Abdul Anas Prof. Dr. Faisar Ananda Arfa, MA
-
MEDAN TIMUR Al-Barkah Jl. Setia Jadi Kel. Glugur Darat I Al-Furqan Jl. Ashan No. 78 Kel. Sododi Kec. Medan Timur Al-Hidayah Jl. Jawa No. 3 Kel. Gg. Buntu Al-Ihsan Jl. Jemadi No. 34 Pulo Brayan Darat II Al-Ikhlas Jl. Timor No. 23 Al-Ikhlas Jl. Madiosentoso No. 197 Lingk. XIV P. Brayan Darat Al-Ikhwan Jl. Mapilindo No. 14 Lingk. XI Kel. Glugur Darat II Al-Muslimin Jl. Brigjen Bejo/Cemara, Gg.Rambutan No. 18 Al-Muttaqin Jl. Bilal Gg. Muttaqin Lingk. I No. 7-C Al-Ma’ruf Jl. Sidorukun No. 99 Pulo Brayan Darat II Baitul Huda Jl. Jemadi Gg. Kesuma Lingk. IX Baitul Mukminin Jl. Gg. Krakatau Gg.Mandor No. 27 Daarul Ma’arif Jl. Damar Raya No. 8 Sidorukun Hikmatul Ilmi Jl.Timor Ujung No. 8 Kel. Gaharu Jami’ Jl. Merdeka No. 03 Pulo Brayan NurulYaqin Jl. Bukit Barisan I No. 74, Glugur Darat II Taqwa Kampus III UMSU, Jl. Kapten Mukhtar Basri No.3 Taqwa Jl. Bilal Gg. Keluarga Pulo Brayan Darat
Drs. H. Ramli Hasmuni Dani Purnomo SH.i Drs. Ahmad Yani Drs. Painan. Sos. Indra Suheri, MA Drs. H. Sangkot Siregar Drs. H. Sarikun Dr. Mohd. Al-Farabi, MA Khairul Azmi Zainuri, S.Ag. MA Ismail S.Ag. Ahmad Harahap, MA Ahmad Nadhira, MS.i Arsyadi Ulya, SH.i Drs. M. Saleh Rambe DR. H. Mahyuddin Nst, MA Mahmud Yunus Daulay, MA Irwansyah Putra, MA
MEDAN TEMBUNG Ash-Shobirin Jl. Pukat Banting II (Mestika) No. 45 Al-Bayan Jl. Gurilla No. 10 Kel. Sidorejo Kec. MedanTembung Al-Bayan Dusun XVII Tambak Bayan Desa Saentis Kec.Percut Al-Falah Jl. Kemenangan No. 154 Kel. Indra Kasih Al-Hidayah Jl. Letda Sujono No. 62 Kel. Bandar Selamat At-Tawwabin Jl. Pimpinan No. 1 Al-Hikmah Jl. Leda Sujono Gg. Amal No. 5-B Al-Hijrah Jl. Beringin Pancasila Dusun VII Psr. VII Al-Ikhlas Jl. Mandala By Pass Gg.Tengah Lingk. II Al-Istiqomah Kompl. Veteran Purn ABRI Al-Muqorrobin Jl. Pukat II/Sejati Kel. Bantan Timur Al-Mubin Dusun VII/Selasih Desa Bandar Khalipah Baiturrahman Jl. Kemuning Baru Blok-B Dusun XIII Baiturrahman Desa Bandar Khalipah Dusun V Tanjung Baitul Muslimin Jl. Datuk Kabu Pasar III Gg. Mesjid Darussalam Desa Bandar Setia Kec. Percut SeiTuan Hidayatullah Jl. Medan Utara No. 3 Lingk. VII Kel. Indra Kasih Istiqomah Jl. Perhubungan Dusun IX Desa Bandar Setia Jamik Al-Ikhlas Jl. Pengabdian Dusun I Desa Bandar Setia Kampus Negeri Medan Jl. Willem Iskandar Pasar V Tsamaratul Iman Jl.Bersama Gg.Buntu Kel. B.Selamat Taqwa Kampus UMA Jl. Kolam No. 01 Medan Estate
H. Ivan Wahyudi, S.Pd.i Khairudin Azan, S.Ag. H. Mujadi M. Noor, BA H. Abu Naim Nasution H. Muhammad Rozi, LC H. Abu Bakar Adnan H. Nano Wahyudi, LC Hafiz Fahmi, S.Ag. H.Yahya Ishak Dalimunthe LC. MA Dr. H. Sori Monang Rangkuti Muhammad Rafiq, S.Pd.I Mustafa Husin Lbs. S.Pd.I Drs. H. Abdul Rahman H. Supriadi Drs. Rahmat Nasrul Drs. HM. Risan Zulhamdi, S.Pd.I DR. Arifinsyah, MA Herman, S.Ag. Ahmad Perdana, LC, MA Ahmad Suhaili Prof. Dr. Faisar Ananda, M.Ag.
MEDAN TUNTUNGAN Al-Hidayah Jl. Seroja Raya Gg. Seroja 5 Link. VII Al-Hasanah Jl.Teh No. 10 Perumnas Simalingkar Al-Maimun Jl. Bunga Rinte Raya Medan Tuntungan Al-Muhtadin Jl. Kemiri Raya I Blok C Perum. Simalingkar Al-Muttaqin J. Bunga Turi I Lingk. I Kel. Sidomulyo Al-Razzaq Jl. Sakura Raya Kel.Tg. Selamat Baitul Rahman Jl. Rami 2 Perumnas Simalingkar Iklab Jl. Letjend. Jamin Ginting Km. 12,7 Medan-Tuntungan Nurul Iman Jl. Irigasi No. 12 Kel. Mangga Kec. M.T. Nurul Yaqin Jl. Bunga Pancur Siwah No. 2 Nurul Hayat Jl. Bunga Ncole XXII No. 59 Kel. Kemenangan Silaturrahim Jl. Kapas VII Perumnas Simalingkar Taqwa Jl. Sawit Raya No. 2 Perumnas Simalingkar
AdlanThahir, S.Pd.I Drs. Sontang Muda Harahap M. Subhan, S.Ag Sugeng Raharjo, S.Pd.I Junindra Banurea, M.Ag Dr. Syukri Albani, MA Drs. AmrinYus Chairul Fattan, SH Pamonoran Siregar, Spd.I Faisal Akmal, S.Pd.I, SE Drs.Tarmidzi Lubis Drs. H. Basyaruddin Drs. H. Ali Husein Siregar
DELISERDANG Al-Akbar Kompleks Grand Monaco Jl. Eka Surya Kel. D.T. Al-Aziiz Jl. Penyabung Dusun VI SM. Diski Al-Furqan Perum. BumiTuntungan Sejahtera Al-Hidayah Jl. Kongsi Gg. Syukur No. 307 Marindal I Al-Hidayah Desa Buntu Bedimbar Dusun XIII Kec. Tg. Morawa Al-HikmahTanjung Meriam Jl. Perjuangan d/h. Jl. Besar N.R. Al-Huda Jl. Sidodadi Lingk. VII Kel. Desa Deli Tua
Coco Syahputra Marpaung, M.Pd Sariman, S.Pd.I Juhendri Malik, S.Pd.I Drs. H. Ismail Panjaitan, M.SI M. Rasyid, S.Pd.I Sofyan Sirait, MA Drs. H. Syahrin Nst
WASPADA Jumat 8 Mei 2020 Al-Ikhlas Jl. Sei Glugur Rimbun No. 408 Tg. Anom Al-Ikhlas Kawan Lama DC Tg. Morawa Kab. Deliserdang Al-Ikhlas Hubdam I/BB Jl. Karya Wisata Ujung Agung Al-Ikhlas Pemkab Deli Serdang Al-Ikhwan Perum. Graha Deli Permai Desa DeliTua Al-Muhajirin Komplek Jakarta Dusun II Desa Delitua Amal Islamiyah Jl. Jenderal Sudirman No. 4 Lubuk Pakam Ar-Razab Villa Mawar Hijau Jl. Sidobakti/Tenera Delitua Ar-Rahman Jl. Perintis DesaTemung Kec. P.S.Tuan Asy-Syakirin Perum. Bumi Serdang Damai Jl. Mutiara Raya Jami’ Asysyakirin DeliTua Khairul Fatihin Dusun II-Tanjung Morawa-A Kab. D. Serdang Nurul Burhanuddin Desa Kedai Durian Jl. Cempaka Nurul Ikhwan Jl. H.A. DahlanTanjung No. 226 Tg. Morawa Shalatul Falah Jl. Medan-L. Pakam Km 18,5 DesaT.M Taqwa Pimp. Ranting Muhammadiyah Medan Krio Taqwa Jl. Diponegoro No. 1 Lubuk Pakam
Supriono, S.Ag. M.Si Budi Susanto, SH Irwansyah Sitorus Khairullah, S.Pd.I H.M. Nasir Nasution Zulkifli Darma Putra P. S.Pd.I Syahmuda Manurung, S.Hi Zulfikri Nasution, S.Pd.I H. Sabaruddin Bisri, LC, MA Drs. Khairul Saudi Nst. Drs. Harmaini Margolang Drs. H.M. Nasib Selmi H. Sultan Syahrir Dalimunthe, S.Ag H. Nabibullah Anwar Mashul, M.Pd. Drs. Dalail Ahmad, MA
LANGKAT Azizi Tanjung Pura Al-Fallah Ulu Byayun Al-Furqan Lingk. I Musyawarah Kel. Kwala Bingai Al-Hidayah Lingk. V Stabat Baru Al-Islah Lingk. VI Bambuan Kel. Perdamaian Stabat Al-Muhajirin Komplek Tasri Kel. Perdamaian Kec. Stabat Al-Muhajirin Jl. Kelapa Sawit Kel. Perdamaian Kec. Stabat Baiturrahim Stabat Kec. Stabat Darussalam Polres Langkat Nurul Huda Kel. Perdamaian Kec. Stabat Nurul Hasanah Lingk. I Karya Kel. Perdamaian Kec. Stabat Nurul Iman Lingk. VII Damai Kel. Perdamaian Kec. Stabat Syafiyyatul Amaliyatil Hadiqah (Sah) Jl. Kurma Lingk. II
As’ad Husein, S.Ag. MA H. Asrar, S.Ag. Drs. H.M.Yusuf Zam Zam H. Syahrizal, Ms.I Dr. H. Ramsyah, AR Drs. Ahmad Furqon H.Thahir, LC H.M. Khalid, MA Lisanuddin Zubir Anwar S.Pd.I Drs. H. Ramsyah Zulham Akbar H. Suhairi Alpuad
TEBING TINGGI Al-Hidayah Jl. Jend. AhmadYani No. 50 Al-Hikmah Jl. Bawag Putih Lingk. 06 Kel. Bandar Bakti Al-Hasanah Jl. Kartini No. 16-A Tebing Tinggi Al-Haq Jl. D. Sundoro Kel. D. Sundoro Kec. Padang Hilir Al-Ma’ruf Jl. Letda Sujono Kel. Bajenis TebingTinggi Al-Qomar Kompl. Purnama Deli Kec. Bajenis As-Sholihin Lingk. I Kel. Bandar Utama Kec.TebingTinggi Jami’ Jl. Soekarno-Hatta KotaTebing Nurul Hidayah Jl. Gunung Martimbang II Lingk. 3 Riyadhlus Sholihin Jl. Selat Sunda Lingk. I Kel. Mandailing
M. Ilyas Hibban Lbs, S.Pd.I Husin Ridho Harahap, SE.I H.Yusni Adhary, SE H. Syamsuddin Harahap, S.Pd.I Yusnan Harahap Lahmuddin, S.Pd.I Mahmudin, S.Pd.I H. Drs. Gazali Saragih Sutoyo Zulkarnain Lubis
BATU BARA Ar-Rahman Dusun II Pasar Tengah Desa Pasar Lapan Nurul Huda Desa Pasar Lapan Kec. Air Putih Kab. Batubara Jami’ Indrapura Kec. Air Putih Batubara QubaTanjung Kubah, Kec. Air Putih Syuhada Desa Sukaraja Kec. Air Putuh Batubara
Zulfikri Mumaidi, S.Pd.I Zulfan, S.Sos.I H.M. Amin Al Husaini, LC H.M. Zainuddin, S.Pd.I Muslim AR
ASAHAN Agung H. Achmad Bakrie Kisaran Jl. Jenderal Sudirman Drs. H. Sulaiman Nst. Amaliyah Jl. Willem Iskandar Blok U Lingk. 116 Kel. Mutiara Masriadi Al-Firdaus Universitas Asahan (UNA) Jl. Jend. A.Yani Kisaran Drs. H. Imran Mahmuddin, MA Al-Falah SumberTengah Mutiara Jl. ST. Ali Syahbana H. Nasib Soher Al-Hidayah Jl. Hos Cokro Aminoto H. Salman AbdullahTanjung, MA Al-Huda Jl. K.H. A.Dahlan No. 1 Cab. Muhammadiyah Drs. M. Akhyar, MA Al-Husna Simpang 6 Jl. S.M. Raja H. Ikhsan, SH Al-Ikhlas Jl. Prof. H.M. Yamin, SH Lingk. I Kel. Kisaran Naga Helmi Al-Islamiyah Kisaran Jl. Kartini No. 210 Kel. Sendang Sari H. Imron Mahdin, MAG Al-Jihad Jl. Singa Lingk. I Kel. Sei Rengas Bambang Sujarwo Al-Jihad Jl. Dr. Setia Budi Kel. Selawan Kec. Kisaran Drs. Nazibar Akmal Al-Muttaqin Jl. Amir Hamzah Kel.Selawan Kec. KisaranTimur Asri, S.Sos Al-Muttaqin Jl. Ir.Juanda Kel. Karang Anyer Kes. Kota Kisaran H. Parlagutan Dalimunthe, MM Al-Muhajirin Jl. Besar Sei Renggas Kec. Kota Kisaran Barat Drs. R. Fahmiluddin Al-Muhajirin Jl. Ir. Sutami No. 36 Kisaran Komp. KPR/BTN Abdul Hakim Lubis As-Salam Desa Sei Kamah II Kec. Sei Dadap Ahmad Syawal, S.Pd.d Ar-Rasyidan Jl.Sei Asahan No. 42 Kisaran H. Zul Ghafur Babussalam Jl. Sei Silau/Jl. Imam Bonjol Drs. H. Nurul Ichsan Sitorus, MA Budi Selawat Jl. Sisingamangaraja No. 22 Lingk. VII H.Imran Hariadin, MA Istiqomah Jl. Jenderal Sudirman Darwin Ikhwaniyah Jl. Merpati No. 44 Kel. Gambir Baru Aswan Daulay, S.Ag. MA Jami’ Baiturrahim Jl. Prof. H.M.Yamin SH Hadira Fitra, S.Pd.MA Nuur Ash Shiyaam Jl. DR.F.L.Tobing No. 106 B Lirwansyah, S.Pd.I Nurul Huda Jl. Malik Ibrahim No. 37 Kisaran-Asahan Imran Ariadin, MA Nurul Yaqin PT. BSP. Jl. Ir. H. Juanda H. Aswiluddin Ritonga Nur Arif Jl. Semanggi Siumbut-umbut Kisaran Parman Raya Jl. Imam Bonjol No. 182 Kisaran Kel.Tebing Kisaran H. Dahmul Daulay, MA Siti Zubaidah Jl. Budi Utomo No. 825 Kel. Mutiara Drs. Aswan Daulae, MA Taqwa Jl. Merpati Gg.Turi Kel.Gambir Baru Kec.KisaranTimur Drs. Jumaidi, S.Pd. Taqwa Jl. Madong Lubis Cab. Muhammadiyah KisaranTimur Yusri, S.Ag. Taqwa Jl. Budi Utomo Ranting Muhammadiyah Siumbut-umbut Ngatiman AS
PEMATANGSIANTAR Al-Abrar Jl. Aru Kel. Bantan Al-Amin Jl. Brigjend Rajamin Purba Kel. Bukit Sofa Al-Falah Jl. Kertas Kel. Siopat Suhu Al-Falah Jl. Pane No. 1 Kel. Karo Al-Falah Jl. Rakutta Sembiring No. 5 Kel. Naga Pita Al-Furqon Jl.Tekukur No. 2 Kel. Sipinggol-pinggol Al-Hanif Jl. Ade Irma Suryani Nst. No. 28 Kel. Melayu Al-Hasanah, Jl. Kasuari No. 26 Kel. Sipinggol-pinggol Al-Hidayah Jl. Bazoka No. 6 Kel. Bukit Sofa Al-Hidayah Jl. Malanthon Siregar No. 36 Sukamaju Al-Hidayah Jl. Rakoetta Sembiring Gg. Metro. Kel. Naga Pita Al-Hikmah Jl. Sibatu-batu Kel. Bah Kapul Al-HikmahYAPIM Jl. ViyataYudha Kel. Setianegara Al-Hilal Jl. Melanthon Siregar No. 218 Pem. Marihat Al-Hilal Jl. Rakoetta Sembiring Kel. Sigulang-gulang Al-Huda Jl. Medan Km. 7,5 Kel.TanjungTongah Al-Huda Rindam Jl. Bangau Kel. Setianegara Al-Ihsan Gang Kapuk Kel.TanjungTongah Al-Ihsan Jl. Rajawali No. 26 Kel. Simarito Al-Ikhlas Jl. Ampi No. 17 Kel. Bantan Al-Ikhlas Jl. Bakung Kel. Simarito Al-Ikhlas Jl. Bintang Meratur Kel. Bane Al-Ikhlas Blok II Sibatu-batu Bukit Makmur Al-Iklhas Gang Air Bersih No. 22 Kel. Naga Pitu Al-Ikhlas Gang Langgar Kel. Banjar Al-Ikhlas Jl. Nagur No. 45 Kel. Martoba Kec. Siantar Al-Ikhlas Jl. Palangkaraya No. 14 Kel. Pahlawan Al-Ikhlas Jl. Pdt. Wismar Saragih Kel.Tanjung Pinggir Al-Ikhlas Perum Karamg Sari Permai Kel.Tambun Nabolon Al-Ikhlas Jl. Silou Raya No. 2 Kel. Siopat Suhu Al-Ikhlas Jl. Sisingamangaraja Kel. Bah Kapul Al-Ikhlas Jl. Sumber Jaya II Gg. Syukur Kel. S. Jaya Al-Ikhlas Jl. Tangki Kel. Naga Pita Al-Jihad Jl. Jenderal Ahmad Yani Kel. Asuhan Al-Jihad Jl. Melati No. 11 Kel. Simarito Al-Jihad Jl.Tongkol No. 86 Kel. Pardomuan Al-Khairiyah Jl. Jorlang Hataran No. 1 Kel. Simarito Al-Khoirot Jl. Tambun Timur Kel.Tambun Nabolon Al-Majid Jl. Sadum Kel. Bantan Al-Manar Jl. ViyataYudha Komp. BTN Kel. Bah Kapul Al-Marhamah Jl.HOS Cokroaminoto Gg. Seika Kel.Baru Al-Muhajirin Jl. ViyataYudha Kel. Bah Kapul Al-Mukminun Jl. Sang Nawaluh Kel. Siopat Suhu Al-Munawarah Gg. Karya Islam Kel. Melayu Al-Munawwarah Jl. Damai No. 46 Kel. Bah Kapul Al-Musyawarah Jl. Flores II Kel. Bantan Al-Muttaqin Jl. Batu Permata Raya Kel. Bah Kapul Al-Muttaqin Jl. Patuan Anggi Gg. Emas Kel. Baru Amaliah Jl. Gurilla Kel. Bah Sorma Amar Ma’ruf Jl. Sumber Jaya Kel. Sumber Jaya Ar-Rahman, Jl. Pangeran Diponegoro Kel.Teladan Ar-Rahmat Jl. Sumber Jaya I Kel. Sumber Jaya Asy-Syuhada Jl.Taralamsyah SaragihTanjungTongah Baitul Akbar Jl. Meranti Kel. Kahean Baiturrahim Jl. Medan Km. 7 Kel.Tambun Nabolon Baiturrahmah Jl.Tanah Jawa No. 33 Kel. Melayu Bakti Jl. Singosari Kel. Bantan Bhakti Jl. Serdang Kel. Martoba Dakwah Jl. Jawa No. 23 Kel. Bantan Darul Aman Jl. Enggang No. 4 Kel. Sipinggol-pinggol Darul Azhar Jl. Aman Kel. Asuhan Darul Maimanah Jl. Sriwijaya Gg. Mesjid Kel. Baru Ilham Jl. Jendral Ahmad Yani No. 43 Kel. Pardomuan Istiqomah Jl. Bolakaki Kel. Banjar Istiqomah Jl. Sidomulyo Kel. Naga Pita Jami’ Ash-Sholeh Jl. Jawa/Jl. Sumbawa Kel. Bantan Jamik Jl. Medan KM. 4.5 Kel. Naga Pitu Jamik As-Saidah Jl. Siatas Berita Kel.Tomuan Mualifatul Bilad Jl. Setia Negara II Kel.Setia Negara Mujahidin Jl. Kabu-kabu No. 22 Kel. Kahean Muslimin Perum Setia Negara IV Kel. Bah Kapul Nurul Hadi Jl. Singosari Gg. Demak Kel. Martoba Nurul Hikmah Jl. Dr. Cipto No. 122 Kel. Simalungun Nurul Huda Blok III Kel. Bah Sorma
Mhd. Rusli S.Pd.I, M.Pd. H. Rahmadi Afif Saragi, Lc. Idris, S.Sos. Iskandar, S.Ag. Umar H. Muzayyin, BA H.M. Rafii Nasir, BA DR.Ahmad Fithrianto, MA Supriadi, S.Pd.I, M.Pd. Mhd.Yarham, S.Pd.I Subagio, S.Sos.I Drs. H. Mustafa Kamal Siregar Drs. H. Borkat Pandhiangan, MM Masjudan Pulungan Irwansyah Drs. H. Umar Hamid Mhd. Rasyidan, S.Sos.I Drs. Juneed Harahap Drs. H. Chaidir Sitompul Abdussalam Lubis, S.Ag Mhd. Ridwan Al Islamy, S.Pd.I Gunarto Drs. H. Mhd. Asli Hanizar, S.Ag. S.Pd.I Mhd. Rifai, S.Pd.I Drs. H. Rasyid Nasution Ahmad Faridaton, S.Pd.I Idrus Jakfar Siddik Nasution, S.Ag Mhd. Ikhwan Saragih, S.Pd. H. Ali Yusuf Silalahi, Lc Awal Pinasrun, S.Pd Drs. Alhafif Syahputra, M.Pd Mhd. Syafii Saragih, MA H. Abdul Halim Lubis, S.HI, MM H. Zainal Abidin, Lc Mhd. Hasan Basri Munthe, MA Hermansyah Armansyah Pasaribu, S.Sos.I Suamsul Rivai Harahap Mhd. Daud Rasyid, Lc. Drs. Khairul Amri Pardede Drs. Rustam Asy’ari Ritonga, MA Ki A.H. Mugiono Zer, ST. Ilal Mahdi Nasution, S.HI Tommy Rani, S.HI. Drs. H. Hasan Basri Siregar, MA Ahmad Syahrizal Batubara, S.Pd.I Drs. Khairul Amri Pardede Drs.Mukhtar D Abdul Majid Nasution Salamuddin, S.Sos Heri Agesta Ahmad Syukri Batubara, S.Ag. Imran Batubara S.Pd Drs. H. Amar Lubis Ahmad Hanafi Lubis, S.Ag. DR.DR. Mhd Zein S.Pd.I, M.Pd.II Fadhlan Al-Murtadho, S.Pd.I Salamuddin Syahril, S.Sos.I Hamami, S.Ag.Mpd Drs. H. Muhammad Ali Lubis H.R.Arifin Hizbullah Chaniago, S.Ag.MA Hamdan Nasution S.Ag. Drs. H. Khoiruddin Nasution H.M.Tigor Harahap, Lc Mansur Sinaga, S.Ag. S.Pd. Imron Rosyadi, S. Ag. S.HI Rahmat Lubis, BA Syamsul Bahri SM, S.Sos H. Asian Alhuda Nasution, S.Pd.I Mhd. Syamsul Bahri BMQ
Mimbar Jumat
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
B5
Kenanganku Bersama Prof Ramli Abdul Wahid Oleh Ahmad Muhaisin Tanjung Mahasiswa Program Doktor UINSU
P
ertama kali aku mulai menimba kepada beliau pada 2009. Duduk serius mendengar Beliau membaca kitab Subulussalam, menyimak Beliau mengurai setiap huruf dari hadishadis yang dicatat oleh Imam Ibnu Hajar Al Asqalani di dalam kitab Bulughul Marom. Wajahnya serius. Jarang sekali melempar senyum kepada murid. Sikap beliau ini jelas membuatku kikuk, terasa kurang nyaman pada awalnya. Hanya saja, rasa penasaran atas ilmu-lah yang membuatku tetap hadir dalam majelisnya. Tapi, ada satu poin yang menjadi kelebihan atas sikapnya itu, aku menjadi ta’dzim terhadap ilmu! Sikap “keras” nya seakan ia ingin menegaskan bahwa “mencari ilmu itu berat, seberat raut wajahku ini. Maka jangan pernah anggap enteng terhadap ilmu apapun yang kau pelajari!” Duduk bersamanya membuat nilai ilmu terasa “mahal”, sehingga aku rela hadir guna mengambil barang mahal tersebut. Majelisnya terus kudatangi. Kitab Tuhfatul Murid yang merupakan kitab “standar” Aqidah Ahlussunnah di kota kami, kuharungi lewat lisan Beliau ketika MUI Kota Medan membuka mudzakaroh di kantornya secara resmi. Pada fase ini, ada sisi
istimewa yang kulihat pada diri Beliau, yaitu sifat tawadhu’. Ternyata di balik sifat kerasnya, ia tidak mengenyampingkan sifat tawadhu’. Darimana aku menyimpulkan itu? Tatkala ia terlambat hadir di majelis, biasanya kajian langsung dimulai dan kitab langsung dibaca KH Muhyiddin Masykur yang sebenarnya bertugas sebagai moderator. Walau tahu kajian sudah dimulai, ia tetap hadir, duduk di samping Kyai Muhyiddin dan beliau memilih duduk sebagai mustami’ (pendengar). Sesekali, ia tak sempat menelaah kitab yang akan dikaji karena kesibukannya sebagai akademisi kampus. Namun ia tetap hadir dalam kajian dan langsung menunjuk kyai Muhyiddin untuk membaca kitab hingga akhir kajian. Ketika ditanya kenapa tidak profesor saja yang membaca? Beliau menjawab “Saya tak sempat telaah tadi malam”. Jawaban seperti ini tidak lazim diucapkan oleh seorang profesor senior. Apalagi yang mendorongnya mengucapkan kalimat tersebut kalau bukan sifat tawadhu’ dan apresiatif terhadap kemampuan dan ilmu orang lain? Tahun 2016, aku bertemu dengannya di kelas pascasarjana UIN SU sebagai mahasiswa. Ia mengajar Ilmu Hadis. Karakter
“keras” nya tetap sama, tidak berubah, sejengkal pun tidak. Tetapi pada fase ini, hubungan antara saya dan Beliau agak “aneh”, antara sial dan beruntung. Sialnya, aku ditunjuk sebagai pemakalah pertama mata kuliah yang Beliau ampu. Karena aku terlambat masuk ke kelas 15 menit, makalahku Beliau campakkan! Meja digebrak! Namaku dicatat dalam sebuah “buku hitam” yang selalu Beliau tenteng kemana-mana. Betapa malang nasibku. Suasana ruang kuliah berubah tegang. Lebih mirip ruang sidang dengan diriku sebagai terdakwa. Dengan wajah merah Beliau membentakku, “Untuk apa lagi makalahmu ini!? Sudah saya terangkan seluruh materi makalahmu ini di hadapan kawan-kawanmu! Kau kuhukum menjadi pemakalah dua kali! Judulmu ‘Pandangan Abu Laits Tentang Kontekstualisasi Hadis’. Kamu cari bahannya sendiri. Saya tak mau tahu! Kamu sebagai pemakalah terakhir!” Dunia terasa gelap saat itu. Malang bener nasibku hari ini. Dimarahi guru yang selama ini kukagumi di hadapan teman-teman kuliah. Malunya sungguh luar biasa. Banyak pertanyaan berputar di otakku. Bagaimana hubunganku setelah ini dengannya? Nilai
kuliahku nanti bakal gimana ya? Ahhh... mending gak usah dipikirin. Nambah ribet di kepala. Dihantui rasa takut akan kegagalan, maka aku mulai mencari referensi agar kesalahan tidak terulang dua kali. Bahkan aku sampai meminta izin dari perpustakaan resmi kampus IIUM Malaysia, agar diberi izin mendownload karya karya profesor Abu Laits yang saat itu menjadi pengajar di sana. Dua bulan makalah itu kupersiapkan secara matang. Hingga akhirnya, sampai juga pada hari“H”. Isi makalah kusampaikan dengan hati-hati. Setiap pertanyaan teman-teman kucatat, kujawab dengan detail.Tampak Prof Ramli sibuk mencatat sesuatu di “buku hitam” nya, yang sampai hari ini aku tidak tahu, apa isinya. Hingga akhirnya sesi presentasi selesai. Kini
masuklah sesi Beliau berkomentar. Sesi yang paling kutakutkan.Tapi di luar dugaanku, Beliau tersenyum dan berkomentar lembut, “Selama saya menjadi dosen, belum pernah saya temukan makalah sebaik ini dari segi isi dan ketelitian penulisan. Kenapa tidak kamu lanjutkan saja makalah ini menjadi tesis magistermu?” Pandanganku terpaku pada satu arah, tertegun melihatnya. Tak terasa air mataku menetes. Kerja kerasku dua bulan lamanya, tidak sia-sia. Sejak kuliah strata 1, belum pernah aku mendapatkan apresiasi akademik setinggi ini. Apalagi dari seorang profesor “killer” seperti Beliau. Jangankan berharap, sekedar membayangkannya saja adalah sesuatu yang tak pernah terlintas di dalam benakku. Cubitan teman yang duduk di sebelah membuatku tersipu malu. Hatiku terpana, secepat itu marahnya berubah, tanpa aku sempat meminta maaf atas kejadian dua bulan lalu. Seusai kuliah, ia langsung kudatangi, kukejar, kuraih dan kucium tangannya berulang kali dan memohon maaf atas kejadian yang lalu. Aku berjanji, makalah ini akan kulanjutkan sebagai penelitian S2 ku. Alhamdulillah, akhirnya aku lulus sebagai Magister Hukum Islam dengan penelitian berjudul
Jika marah dapat membuat seseorang lebih maju, ia akan marah, sekalipun resiko yang ia terima tidak kecil, ia akan tidak disenangi oleh banyak orang yang tidak menyadari niat tulusnya “Dinamika Hukum Islam Berdasarkan Kontekstualisasi Hadis (Studi Pandangan Abu Laits)”. Jelas, ini adalah jasa Beliau! Semakin ke sini semakin kusadari karakter Beliau, bahwa marah tidak selamanya bermakna benci. Jika marah dapat membuat seseorang lebih maju, ia akan marah, sekalipun resiko yang ia terima tidak kecil, ia akan tidak disenangi oleh banyak orang yang tidak menyadari niat tulusnya. Tapi, dasar Profesor Ramli! Ia tak peduli! Oh ya, nilai UAS-ku bersama Beliau yang tadi kutakutkan gimana? Ternyata aku mendapat nilai A. Dan dari seluruh teman kuliah, seingatku hanya ada satu atau dua orang yang mendapat nilai B. Sisanya antara A dan A+. Di sini aku mendapati karakter Beliau yang lain lagi. Ternyata Beliau dosen “Killer” yang tidak pernah pelit memberi nilai kepada mahasiswa. Lagi-lagi, unik sekali Beliau ini! Pertemuan terakhirku duduk mengaji bersama Beliau adalah di penghujung 2019 sebelum Beliau akhirnya jatuh sakit. Saat itu kami
mengaji di masjid Univa membaca kitab Subulussalam, bab adab makan dan minum. Rupanya pesan terakhir Beliau kepada saya adalah tentang adab makan. Saat menjelaskan hadis, Beliau menatap saya dalam-dalam seakan ingin menyentil saya (karena hanya saya jamaahnya yang berpostur besar) “Jangan berlebihan dalam makan. Ikutlah sunnah makannya Rasulullah SAW”. Aku merasa tersentil berat. Kulihat badanku berulang-ulang saat aku menulis coretan ini sambil bergumam dalam hati, “tidakkah kau ingin menjalankan nasihat terakhir gurumu?” Selamat Jalan Profesor. Orang sepertimu satu dalam seribu. Kerasmu sering disalahpami. Disiplinmu tak tertandingi. Karya tulismu sulit disaingi. Dan hari ini kau harus menghadap ilahi. Semoga engkau tenang di alam sana, mendapat kucuran nikmat ilahi dan ampunan dari Allah SWTYang MahaMengasihi.Muridmu, Ahmad Muhaisin B Syarbaini.
Keluarga Qurani Di Tengah Covid-19 Oleh Adnan Ketua Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) IAIN Lhokseumawe
K
eluarga merupakan wahana pembinaan dan pendidikan karakter (character building) yang sesungguhnya. Fungsi ini sering diabaikan oleh sebagian keluarga modern saat ini. Tentu penyebabnya beragam, semisal kesibukan bekerja dan meniti karir, dominan aktivitas di luar rumah hingga alasan kelelahan dengan aktivitas yang digeluti setiap hari. Akhirnya, pembinaan dan pendidikan karakter hanya mengandalkan guru di sekolah saja, tanpa ikut berpartisipasi keluarga di rumah. Akan tetapi, mewabahnya Covid-19 telah mengubah aktivitas manusia dari luring menjadi daring dan dari konvensional menjadi online. Anak sekolah dan para pekerja dirumahkan (physical distancing) guna memutus rantai penyebaran virus berbahaya ini. Sisi positifnya ialah intensitas pertemuan anggota keluarga menjadi meningkat dibandingkan sebelum mewabahnya Covid-19. Artinya, mewabah Covid-19 telah memberikan peluang untuk mengharmonisasi keluarga dan mengaktifkan kembali keluarga sebagai pusat wahana pembinaan dan pendidikan karakter (character building center). Keluarga tidak
boleh hanya menjadi sekadar tempat istirahat dan singgahan anggota keluarga. Akan tetapi, keluarga harus kembali ke jati dirinya sebagai pusat wahana pembinaan dan pendidikan karakter yang telah luntur selama ini. Inilah maksud merajut makna yang telah hilang dalam teori logotherapy yang dikembangkan oleh Frankl (1938). Aktivitas Rutin Beberapa aktivitas rutin (homework) yang dapat diterapkan bersama keluarga di tengah wabah covid-19 adalah diantaranya: Pertama, mengaktifkan shalat berjamaah bersama keluarga. Berkumpulnya seluruh anggota keluarga di rumah dapat menjadi sarana bagi keluarga untuk mengaktifkan shalat wajib berjamaah secara rutin.Tentu kondisi ini jarang kita temukan sebelumnya, disebabkan oleh kesibukan masingmasing anggota keluarga. Di sinilah kepala keluarga (ayah/ suami) berperan mengajak seluruh anggota keluarga untuk shalat berjamaah. Rutinitas shalat berjamaah dalam keluarga diharapkan dapat memberikan energi positif untuk kebaikan keluarga dan dapat mecegah keluarga dari perilaku keji dan mungkar. Hal ini perwujudan dari satu
hikmah shalat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar. Sebagaimana ditegaskan dalam Alquran: “Sesungguhnya shalat itu dapat mencegah dari perbuatanperbuatan keji dan mungkar. Dan sesungguhnya shalat adalah lebih besar keutamaannya dari ibadatibadat yang lain. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS. Al-Ankabut: 45). Artinya, shalat dapat meningkatkan nilai spiritualitas dan mengubah perilaku buruk anggota keluarga menjadi mulia dan beradab (aversion therapy). Kedua, menghidupkan rutinitas membaca Alquran di rumah. Profetik menganjurkan agar menghiasi rumah dengan bacaan Alquran, dan melarang untuk menjadikan rumah laksana kuburan yang jauh dari suara lantunan Alquran. Di samping membaca Alquran dapat menjadi sarana menenangkan dan menenteramkan jiwa di tengah wabah, juga menjadi medium untuk merefleksikan petunjuk Allah SWT secara kolektif dalam keluarga. Secara teologis membaca Alquran juga dapat mengusir kejahatan (setan) dari keluarga. Jika sebelum wabah merebak sedikit keluarga yang aktif
melantunkan Alquran di rumah, tapi saat ini kesempatan itu terbuka lebar bagi seluruh keluarga. Ketiga, menumbuhkan literasi keluarga. Menumbuhkan literasi merupakan perintah Allah Swt dalam Alquran. Alquran menegaskan bahwa: “Bacalah dengan menyebut namaTuhanmuYang menciptakan” (QS. Al-‘Alaq: 1). Di samping literasi dapat membuka cakrawala berpikir, ia juga bernilai ibadah bagi anggota keluarga. Maka keluarga perlu mendesain waktu luang di tengah wabah untuk menumbuhkan literasi, baik dengan membaca buku bersama, bedah buku hingga diskusi/ dialog keilmuan dalam keluarga. Literasi dapat mengangkat derajat anggota keluarga disisi Allah SWT. Hal ini ditegaskan dalam Alquran:“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat” (QS. Al-Mujadalah: 11). Sebab itu, jangan sampai waktu luang di tengah wabah ini hanya diisi dengan hiburan semata, semisal menonton televisi dan internetan. Akan tetapi, waktu luang ini harus memberikan manfaat untuk mengembangkan kecerdasan kognitif, afektif dan psikomotorik
anggota keluarga. Tentu menumbuhkan literasi harus diawali dari orang tua, sehingga ‘virus baik’ ini menular ke seluruh anggota keluarga. Memang diakui bahwa budaya literasi yang rendah telah menurunkan kualitas sumber daya manusia yang unggul. Realitas empiris menunjukkan, kini akses pendidikan lebih mudah tapi sedikit budaya literasi. Maka untuk memperbaiki kenyataan ini harus dipelopori oleh keluarga. Keempat, membangun komunikasi intensif dengan seluruh anggota keluarga. Keluarga harus menyadari bahwa kurangnya intensitas komunikasi antar anggota keluarga menjadi faktor penyebab krisis keluarga (Willis, 2015: 14). Maka dalam Alquran selalu ditegaskan pentingnya komunikasi antara orang tua dengan anak. Dimana dialog ayah dengan anak diungkap pada 14 tempatvdalam Alquran (QS. AlBaqarah: 130-133, Al-An’am: 74,Yusuf: 45, Luqman: 13-19, Ash-Shaffat: 102 dll), dan dialog ibu dengan anak sebanyak dua tempat (QS. Maryam: 23-26 dan Al-Qashash: 11). Data kuantitatif pun menunjukkan bahwa 60 persen anak-anak di Indonesia tidak rindu dengan ayahnya. Maka ayah harus memanfaatkan waktu
tentang wujud Tuhan sangat melekat pada fitrahnya, bukti-bukti wujud dan keesaannyapun terbentang luas. Demikianlah, kedekatan manusia kepada Tuhan, terlebih lagi bagi hambanya yang tulus ikhlas, akan menjadikan peluang doanya menjadi terkabul. Andaipun tidak terkabul, pasti di dalamnya ada hikmah tersembunyi yang belum diketahui manusia. Dalam kaitan ini, Ibn ‘Athaillah menegaskan bahwa “Janganlah kelambatan masa pemberian Tuhan kepadamu, padahal engkau bersungguh-sungguh dalam berdoa menyebabkan engkau patah harapan, sebab Allah telah menjamin menerima semua doa menurut apa yang ia kehendaki untukmu, bukan menurut kehendakmu dan pada waktu yang ditentukannya, bukan pada waktu yang engkau tentukan. Statement yang ditegaskan Ibn ‘Athaillah ingin menegaskan bahwa dalam berdoa seorang hamba dalam
kondisi pasrah dan menyerahkan sepenuhnya permohonan kepada Allah. Dengan kata lain, berdoa tetapi tetap diiringi dengan sikap tawakkal yang penuh atas permohonan yang diinginkan. Sebab itu, doa belum dikabulkan Allah SWT dengan rentang waktu yang panjang maka tidak boleh berburuk sangka kepada Allah. Ibn ‘Athaillah menyatakan, “Jangan sampai meragukanmu, terhadap janji Allah, karena tidak terlaksanakannya apa yang telah dijanjikan itu. Sebab itu, sikap tawakkal akan membuat kita mampu menerima apapun keputusan Allah. Tawakkal akan membuat seseorang sampai pada sebuah kesimpulan, bahwa apa yang menimpanya adalah yang terbaik dari alternatif manapun yang tersedia. Bahwa seorang hamba meyakini di setiap keputusannya pasti ada hikmah dan pelajaran berharga dari Allah swt. Selanjutnya adalah upaya yang mesti dilakukan untuk terkabulnya doa terkait dengan amal yang dilakukan.
Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezki kepadamu, Kamilah yang memberi rezki kepadamu. Dan akibat yang baik itu adalah bagi orang yang bertakwa. (QS. Thaha: 132) luang di tengah wabah ini agar lebih intensif berkomunikasi dengan anak dirumah. Kelima, mengajak keluarga berfilantropi. Kita sadar bahwa mewabahnya Covid-19 telah mengganggu stabilitas kehidupan masyarakat, tanpa kecuali aspek ekonomi (panic-buying). Banyak pekerja harian yang terganggu ekonominya, semisal tukang becak, pedagang kaki lima dan masyarakat ekonomi menengah ke bawah. Di sinilah peran keluarga yang punya rezeki lebih untuk mengajak anggota keluarganya berfilantropi (solidarity-buying), semisal mengajak anggota keluarga untuk menyumbang sembako kepada masyarakat yang kena dampak covid-19. Filantropi merupakan perilaku kemanusiaan (humanism) dan disyariatkan dalam Alquran. Maka penting ini diajarkan kepada anggota keluarga. Profetik berpesan bahwa sesungguhnya Allah Swt
mencintai hambaNya yang bertakwa, kaya dan berfilantropi dengan ikhlas (HR. Bukhari). Diterapkan Sebab itu, keluarga merupakan pusat wahana pembinaan dan pendidikan karakter. Beberapa aktivitas yang diurai di atas hendaknya menjadi perhatian keluarga agar dapat diterapkan di rumah, sehingga kesempatan bersama keluarga tidak sia-sia tanpa makna. Jika ini dilakukan, maka dari sinilah lahir keluarga qurani di tengah wabah Covid-19, dimana kehidupan keluarga diisi dengan aktivitas qurani (QS. At-Tahrim: 6). Tentu keluarga ini akan berevolusi menjadi masyarakat qurani, sehingga terwujud pula sebuah bangsa dan negara qurani (QS. Saba’: 15), yakni sebuah bangsa yang membumikan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan beragama. Semoga!
Kekuatan Doa Dan Covid-19 Oleh Watni Marpaung Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UINSU
P
enyebaran Covid 19 di dunia menjadi sesuatu yang sangat mengkhawatirkan. Korban yang terpapar sampai meninggal dunia terus berjatuhan. Amerika Serikat menjadi negara paling tertinggi tingkat penyebarannya dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia. Indonesia dalam angka yang dilaporkan Gugus Covid nasional setiap hari terus bertambah, kendati pun upaya-upaya pencegahan terus digalakkan pemerintah kepada masyarakat. Usaha telah dilakukan secara massif baik secara sosial maupun individual dalam menekan penyebaran Covid19 di seluruh wilayah Indonesia. Namun, satuhal yang tidak kalah, bahkan sangat penting selain berbagai ikhtiar dan usaha secara nasional dalam bentuk protokol kesehatan adalah doa kepada Zat yang memiliki alam semesta beserta isinya termasuk makhluk corona virus yang menjadi musibah nasional. Atas dasar itu, maka doa dalam kaitannya dengan wabah
Covid-19 menjadi sesuatu yang niscaya bahkan wajib untuk dilakukan sebagai upaya hamba bermohon pada Allah. Suatu keyakinan yang diyakini seratus persen bahwa tidak ada satu musibah yang menimpa dan terjadi kecuali atas izin Allah. Bagaimana penting dan urgens posisi doa dalam kehidupan umat Islam dapat dilacak dari berbagai rujukan yang kuat. Pada hakikatnya doa secara sederhana bermakna permohonan dan permintaan atau talab (tuntutan) dari pihak yang posisinya berada di bawah kepada sesuatu yang posisinya lebih tinggi. Dalam konteks Islam, doa adalah permintaan seorang hamba kepada khaliknya. Permohonan seseorang didasarkan pada kondisi manusia yang tidak memiliki kemampuan untuk memenuhi apa yang diinginkannya. Maka pada hakikatnya, doa merupakan satu pernyataan ketidakberdayaan manusia di hadapan Tuhan. Namun sesuatu yang paling mendasar
bahwa doa adalah ibadah kepada Allah SWT. Selain itu, doa juga merupakan sarana komunikasi kepada Allah. Seseorang yang berdoa sebenarnya dalam kondisi berbicara kepada Allah dalam jarak yang sangat dekat. Oleh sebab itu, Alquran menegaskan bahwa seorang hamba yang berdoa dalam kondisi yang sangat dekat dengan Allah (QS. 2: 186). Bahkan Hadis secara tegas menyebutkan bahwa doa adalah otak dan inti ibadah. Maknanya adalah bahwa doa memiliki kekuatan dalam konteks ibadah. Atas dasar ini kemungkinan ibadah yang telah dilakukan selalu didoakan untuk diterima Allah. Boleh jadi, bahwa seseorang yang beribadah tetapi tidak pernah bermohon pada Allah untuk diterima amalnya akan menjadikan amal itu tidak diterima Allah. Quraish Shihab memberikan tafsiran surah Al-Baqarah: 186, bahwa Allah begitu dekat kepada manusia dan manusiapun dekat kepada-Nya, karena pengetahuan
PEMATANG SIANTAR Nurul Huda Jl. Melanthon Siregar Pematang Marihat
Nurul Huda PT PLN Jl. M.H. Sitorus Kel. Proklamasi Nurul Ihsan Jl. Nagahuta Gg. Mesjid Ke. Setia Negara Nurul Ikhwan Jl. Farel Pasaribu No.169 Kel. Perdamean Nurul Iman Jl.Tambun Timur Kel. Tambun Nabolon Rabithah Jl. Sitalasari No. 20 Kel. Bah Kapul Rahmat Jl. Madura Bawah Kel. Bantan Rahmat Jl. Serumpun Kel. Sukadame Rahmat Jl. Singosari No. 30 Kel. Martoba Raya Jl. Mesjid Kel.Timbang Galung Ruddin Al-Karim Jl.TambunTimur Kel. Tambun Nabolon Sulaiman Daud Asy-Syukur Kel.TanjungTongah Syafaat Jl. S.M. Raja Barat Kel. Bah Kapul Syamsul Ma’rif Jl. Sriwijaya Gg. Berlian Kel. Baru Taqwa Ash-Sholeh Jl. Silimakuta No. 30 Kel. Simarito Taqwa Jl. Dr. Wahidin Kel. Melayu Taqwa Jl. Enggang No. 70 Kel. Sipinggol-pinggol Taqwa Jl. Farel Pasaribu Kel. Perdamean Taqwa Jl. Jambu Gg. Rambe Kel. Perdamean Taqwa Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 18 Kel. Bukit Sofa Taqwa Jl. Merdeka No. 271 Kel. Dwikora Taqwa Jl. Patuan Anggi Gg. Perak Kel. Baru Taqwa Kebun Sayur Jl. Narumonda Bawah Kel. K.S. Taqwa Tomuan Jl. Kapitan Pattimura Kel.Tomuan Ubudiyah Jl. Melur No. 11 Kel. Simarito Ad-Darud Da’wah PT. Murida Perk. Maligas Kec. B.M. Agung-Al-Munawarah Kel. Perdagangan II Kec. Bandar Al-Falah Nagori Karang Bangun Kec. Siantar Al-Hadi Afd. 6 Marihat Nagori Silampuyang Kec.Siantar Al-Hidayah Kel. Perdagangan III Kec. Bandar Al-Hidayah Kel. Sinaksak Kec.Tapian Dolok
Hasyrul Syahrial Siregar, S.HI Rudy Hartono, MA Drs. H. Syarwan Lubis Supriadi, S.Pd.I, M.Pd. Hamo S. Siregar, S.Pd.I, M.Pd.I Husnul Arifin, M.Pd Irwan, S.Sos.I Saiful Amri Iswadi Lubis, S. Ag Drs. H. Marham, MS Darmansyah Putra Miko Sandar Musa, S.HI Drs. H. Abdul Hakim Lubis, MM H. Zulkarnain Nasution, S.Ag. H. Amrial Saragih, MM H. Faidil Siregar, S.Ag. Drs. Hamzah Purba Nasib Riadi, S.Pd DR. Ahmad Fithrianto, MA Yoandi Putra Harahap, S.Pd.I Fakhruddin Sagala, S.Pd.I, M. Pd Ismail Batubara Drs.Thamrin Asram Zubair Lubis H. Sofyan Han Bakhtiar, S.Pd.I Mesran HM. Syarif Ritonga, Lc.M.HI Zulhamri Siregar, S.HI Hasbullah Pulungan, BA Drs. Darwinsyah
Al-Hidayah Nagori Karang Anyar Kec.Gunung Maligas Al-Hidayah Sei Langgei Kec. Bandar Masilam Al-Hikmah Nagori Siantar Estate Kec. Siantar Al-Ibrahim Kel. Sinaksak Kec.Tapian Dolok Al-Ihsan Nagori Bangun Kec. Gunung Malela Al-Ihsan Nagori Dolok Tenera Kec. Batu Nanggar Al-Ikhlt Jl. Mesjid Kel. Serbelawan Kec.Dolok Batu Nanggar Al-Ikhlas Kel. Kerasaan I Kec. Pem. Bandar Al-Ikhlas Kel. Perdagangan III Kec. Bandar Al-Ikhlas Kel. Sarimatondang Kec. Sidamanik Al-Ikhlas Kel. Serbelawan Kec. Dolok Batu Nanggar Al-Ikhlas Nagori Land-Bouw Kec. Bandar Al-Ikhlas Perumnas Batu VI Kec. Siantar Al-Ikhtibar Nagori Aman Sari Kec. Dolok Batu Nanggar Al-Ikrar Kel. Perdagangan I Kec. Bandar Al-Iman Nagori Karang Sari Kec. Gunung Maligas Al-ImanYonif 122/TS. Marihat Kec. Siantar Al-Jihad Kel. Perdagangan I Kec. Bandar Al-Kahfi Kel. Perdagangan III Kec. Bandar Al-Kautsar Perumnas Manahul Kel. Kec. Bandar Al-Kautsar PPKS Unit Marihat Kec. Siantar Al-Mahmudiyah Kel. Sinaksak Kec.Tapian Dolok Al-Makmur Kel. Perdagangan II Kec. Bandar Al-Mansyuriah Nagori Pem. Simalungun Kec. Siantar Al-Mujahidin Kel.Tiga Balata Kec. Jorlang Hataran Al-Mukhlisin, Nagori Bandar Sawah Kec. Bandar Al-Muttaqin Perumnas BahLias Kec. Bandar Amaliyah Nagori Karang Anyar Kec. Gunung Maligas An-Nuur Kel. Perdagangan II. Kec. Bandar Ar-Rahmah Kelurahan Sinaksak Kec.Tapian Dolok Ar-Rahmah Sibunga-bunga Kec. Jorlang Hataran Ar-Ridho Gg.Air Bersih Kel. Perdagangan II Kec.Bandar Asy-Syuhada Korem 022/PantaiTimur, Kec. Siantar
Abd. Rahman Sitanggang, S.Sos Sabaruddin BB Drs. Mhs. Idris Nasution Suyanto, S.Pd. Drs. H. Abdul Haris Nasution Feri Gunawan, S.Pd. Zulham Siregar, S.Pd. Edy Hamid, S.Pd. Mesran Sunaryo H. Rahmatullah, A.Md Arifin Mhd.Yasir, S.Pd Sudarmadi, S.Pd Giman Damanik Amran Gunawan S.Sos.I M. Nurdin Sinaga, S.Pd. Sarjuman Drs. Bajeri Agus Pandapotan Nasution, S.PdI H. Sumardi, S.Pdi Abd. Sani Lubis Masykur Siagian, S.Ag, Kasiadi Amnas Nasution Syahnur Al Banjari Rasam, S.Ag, MA H. Mawardi Hasibuan Wahyudi Musa Ramlan Idris Suratno, S.Pd. Drs. Syaifuddin Ahmad Sagala
Mintalah kepada-Ku maka Aku akan mengabulkannya dan kamu yakin bahwa doamu dikabulkan. (Hadis Qudsi) Dengan kata lain, usaha dan doa penting untuk menuai keberhasilan. Namun lebih dari itu semua, ketulusan dan keikhlasan jauh lebih penting untuk tetap dijaga di dalam jiwa. Artinya, seseorang yang bekerja dengan penuh keikhlasan, maka sesungguhnya ia sedang mencuri perhatian Allah SWT kepada dirinya. Jika kita telah berhasil “mencuri” perhatian Allah dengan cara mengorientasikan seluruh kerja semata-mata karena Allah. Sebab itu, apa pun kondisi dan situasi yang dihadapi harus tetap menyandarkannya pada Allah dengan berdoa. Kendati demikian, Allah menjelaskan dalam Hadis qudsi bahwa “mintalah kepada-Ku maka Aku akan mengabulkannya dan kamu yakin bahwa doamu dikabulkan”. Hadis ini menjelaskan bahwa doa yang kita mohonkan
kepada Allah harus diiringi dengan keyakinan yang kuat bahwa doa dikabulkan Allah. Sebab itu, Rasulullah SAW menegaskan bahwa “Allah tidak menerima doa dari hati yang lalai”. Sebenarnya hadis kedua ini adalah penjelasan kebalikan dari hadis sebelumnya bahwa doa yang berasal dari hati seorang hamba yang lalai, ragu, dan tidak yakin akan dikabulkan Allah maka kemakbulan doa pun akan jauh dari harapan. Melihat uraian di atas, maka doa menjadi senjata ampuh yang kita hajatkan kepada Allah dalam berbagai persoalan kehidupan di dunia ini. Suatu keyakinan yang kuat bahwa musibah ini akan berlalu dan berakhir namun dengan doa yang diiringi dengan keyakinan yang sempurna akan lebih mempercepat harapan bahwa Covid-19 lebih cepat berakhirnya. Amin.
Asy-Syuhada Nagori Balimbingan Kec.Tanah Jawa Asy-Syuhada Nagori Dolok Maraja Kec.Tapian Dolok Asy-Syuhada Nagori Purba Sari Kec.Tapian Dolok Atikah Kel. Sinaksak Kec.Tapian Dolok Baitul Ghofur Naga Jaya I Kec. Bandar Huluan Baitul Karim Nagori Dolok Tenera Kec. Dolok Batu Nanggar Baiturrahman, Kel. Perdagangan I, Kec. Bandar Haqqul Mukminin, Kel. Perdagangan II. Kec. Bandar Istikmal Nagori Naga Jaya I Kec. Bandar Huluan Jami’ Al-Fajri Kampus UISU Siantar Estate Kec. Siantar Jami’ Kel. Pasar Baru Kec. Bosar Maligas Jami’ Kel. Perdagangan I, Kec. Bandar Jami’ Kel. Serbelawan Kec. Dolok Batu Nanggar Jami’ Nagori Karang Rejo Kec. Gunung Maligas Jami’ Nagori Bandar Tinggi Kec. Bandar Masilam Jami’ Nagori Partimbalan Kec. Bandar Masilam Nurhidayah Polres Simalungun Pematang Raya Kec. Raya Nur Hikmah Jl. Perjuangan Kel. Perdagangan III Kec. Bandar Nurul Hidayah Kel. Serbelawan Kec. Dolok Batu Nanggar Nurul Hikmah Nagori Aman Sari Kec. Dolok Batu Nanggar Nurul Islam, Nagori Pem. Simalungun Kec.Siantar Raya Al-Mukhlisin Nagori Woborejo Kec. Pem. Bandar Raya Istiqomah Nagori Rambung Merah Kec. Siantar Raya Nurul Islam Kel. Sarimatondang Kec. Sidamanik Shufi Perumnas Manahul Kel. Perdagangan II, Kec.Bandar Taqwa Bah Jambi Kec. Jawa Bah Jambi Taqwa Beringin Kec.Tapian Dolok Taqwa Kerasaan Pekan, Kec. Pem. Bandar Taqwa Nagori Dolok Maraja Kec.Tapian Dolok Taqwa Nagori Marubun Jaya Kec.Tanah Jawa Taqwa Nagori Pagar Jawa Kec.Tanah Jawa Taqwa Nagori Pematang Simalungun Kec. Siantar
Poniran, S.Pd. H. Mhd. Nuh Rambe, S.Ag Ngaliman Wahyudi Musa Drs. H. Abdul Basri Feri Gunawan S.Pd.I Kadri Bancin, S.Ag, M.Si. Zulkifli Daulay Rizal Lubis Firdaus Fauzi, MA H. Samingan Naibaho, MM M. Nasib, S.Pd.I Feri Gunawan, S.Pd.I Suliardi, S.Ag, S.Pd.I Nikmatullah Nasution Asmawi, A.Ma. H. Amiruddin Damanik H. Suriono, S.Pd Sukiman S.Pd Subari, S.Ag Abdul Waris Nasution, BA Iswadi, S.Pd.I M. Fadlan Nasution Drs. Syamsuri H.S. Simangunsong Drs. H. Asy’ari Sitompul Asman S.Pd.MM Zulfahri Nasution H. Mhd. Nuh Rambe, S.Ag. Herwansyah Damanik, S.Pd Hamrul, Basri, SH Rusdi Piliang, S.Pd.
0
Mimbar Jumat
B6
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
Tafsir Alquran Aplikatif
Setan Dibelenggu (2) INI bertepatan dengan hadits yang menyebutkan lebih terperinci berkaitan hal tersebut yang mana Nabi SAW bersabda: “Bila tibanya malam pertama bulan Ramadhan setan dan jin-jin besar/ganas akan dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satu pun pintu neraka yang terbuka. Pintu-pintu surga pula dibuka, tidak ada satu pun pintu surga yang tertutup. Maka ada penyeru menyeru, wahai yang mengharapkan kebaikan bersegeralah (kepada ketaatan), wahai yang mengharapkan keburukan (maksiat) berhentilah. Dan Allah memiliki hamba-hamba yang selamat dari api neraka pada setiap malam di bulan Ramadhan.” (Riwayat Al-Tirmizi, Ibn Majah, Ibn Khuzaimah). Tapi, mengapa masih ada maksiat di bulan Ramadhan? Ada beberapa faktor yang disebutkan ulama antaranya: 1. Yang dibelenggu hanyalah setan dan jin yang besar/ganas, sedangkan setan yang biasa masih bebas. 2. Setan tersebut hanya dibelenggu leher dan tangannya dan dia masih boleh membisikkan keburukan terutama kepada mereka yang lalai dan dekat dengan keburukan. 3. Kata As-Sindi (wafat 1257 H) dalam Hashiyahnya: “Ia tidak menafikan adanya segala bentuk maksiat karena boleh jadi maksiat itu ada disebabkan pengaruh jiwa yang buruk dan jahat. Dan timbulnya maksiat, tidak selalu bersumber daripada setan.” (Hashiyah As-Sindi ‘ala Sunan An-Nasaie 1/503). Sedangkan Imam Al-Qurtubi (wafat 671H) berkata sebagaimana dibahas oleh Al-Hafiz Ibn Hajar: “Sesungguhnya gangguan setan hanya berkurang terhadap orang-orang berpuasa yang memelihara syarat-syarat puasa dan adab-adabnya. Atau yang dibelenggu hanya sebagian setan saja, yaitu yang ganas dari kalangan mereka, bukan semuanya sebagaimana dinyatakan dalam sebagian riwayat. Atau yang dimaksudkan adalah berkurangnya kejahatan dalam bulan Ramadhan, dan ini merupakan perkara yang dapat dirasakan, di mana kejahatan ketika bulan Ramadhan lebih sedikit jika dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Apabila semua setan dibelenggu, juga tidak menjadi sebab tidak adanya kejahatan dan kemaksiatan. Masalahnya, kemaksiatan itu turut terjadi kerana beberapa faktor lainnya selain da-ripada setan. ‘’Boleh jadi disebabkan nafsu yang buruk, tabiat yang kotor, dan setan-setan dari kalangan manusia sendiri (manusia yang jahat)’’. (Sumber: Hadits Shahih, WADi, sumber lain)
Menikahi Para Janda Tanda Takwa (QS. An Nisa’: 3) Oleh Prof Dr Faisar A. Arfa, MA Guru Besar Pascasarjana UINSU & UMSU
A
yat ini memberikan proteksi terhadap anak perempuan yatim yang rentan terhadap eksploitasi yang dilakukan wali mereka. Kebiasaan orang dahulu kalau anak yatim yang mereka asuh memiliki peninggalan harta yang cukup banyak dari ayahnya adalah dengan menikahi dengan maksud hendak menguasai hartanya atau menghindar dari membayar mahar yang tinggi yang disebut mahar mitsil. Tendensi ini terendus oleh Alquran sehingga mereka dilarang melakukan hal tersebut dan disarankan menikahi perempuan lain. Ayat ini sering dipahami secara keliru sebagai ayat tentang bolehnya poligami di dalam Islam. Para mufassir tidak menjadikan ayat ini sebagai tentang bolehnya berpoligami di dalam Islam melainkan tentang berapa orang wanita yang diperbolehkan dinikahi secara bersamaan dalam satu perkawinan oleh seorang laki laki. Hal tersebut terlihat ketika Alquran menganjurkan kepada laki laki yang tidak cakap berlaku adil terhadap lebih dari satu isteri untuk memakai para budak perempuan yang mereka miliki dengan beberapa konsekuensi hukum yang akan terjadi. Di samping tentang menikahi anak perempuan yatim, ayat ini juga menimbulkan masalah lain yaitu dibatasinya kaum lelaki yang hanya boleh menikahi empat orang perempuan. Dalilnya berasal dari ayat ini, seperti yang dikatakan oleh Ibnu Abbas dan jumhur ulama, mengingat makna ayat mengandung pengertian dibolehkan dan pemberian keringanan. Seandainya diperbolehkan mempunyai istri lebih dari itu (yakni lebih dari empat orang), niscaya hal ini akan disebutkan oleh firman-Nya. Imam Syafii mengatakan, “Sesungguhnya sunnah Rasulullah SAW yang menjelaskan wahyu dari Allah telah menunjukkan bahwa seseorang selain Rasulullah SAW tidak boleh mempunyai istri lebih dari empat orang wanita.” Pendapat yang dikatakan Imam Syafii ini telah disepakati di kalangan
para ulama, kecuali apa yang diriwayatkan dari segolongan ulama Syi’ah yang mengatakan, “Seorang lelaki diperbolehkan mempunyai istri lebih dari empat orang sampai sembilan orang.” Sebagian dari kalangan Syi’ah ada yang mengatakan tanpa batas. Sebagian dari mereka berpegang kepada perbuatan Rasulullah SAW dalam hal menghimpun istri lebih banyak daripada empat orang sampai sembilan orang wanita, seperti yang disebutkan di dalam hadis sahih. Adapun mengenai boleh menghimpun istri sebanyak sebelas orang, seperti yang disebutkan di dalam sebagian lafaz hadis yang diketengahkan oleh Imam Bukhari; sesungguhnya Imam Bukhari sendiri telah men-ta’liq-nya (memberinya komentar). Telah diriwayatkan kepada kami, dari Anas, bahwa Rasulullah menikah dengan lima belas orang istri, sedangkan yang pernah Beliau gauli hanya tiga belas orang, yang berkumpul dengan Beliau ada sebelas orang, dan Beliau wafat dalam keadaan meninggalkan sembilan orang istri. Hal ini menurut para ulama termasuk kekhususan bagi Nabi sendiri, bukan untuk umat Beliau; karena adanya hadis-hadis yang menunjukkan kepada pengertian tersebut, yaitu membatasi istri hanya sampai empat orang. Ibnu Ja’far mengatakan dalam hadis disebutkan bahwa telah menceritakan kepada kami Ibnu Syihab, dad Salim, dari ayahnya, bahwa Gailan ibnu Salamah AsSaqafi masuk Islam; saat itu ia mempunyai 10 istri. Maka Nabi bersabda kepadanya: Pilihlah olehmu di antara mereka empat orang saja. Ketika pemerintahan Khalifah Umar, Gailan menceraikan semua istrinya dan membagibagikan hartanya di antara semua anaknya. Hal tersebut terdengar Umar ibn al Khattab, ia berkata, “Sesungguhnya aku tidak menduga setan dapat mencuri pendengaran (dari pembicaraan para malaikat) mengenai saat kematianmu, lalu membisikkannya ke dalam hatimu.
Dan jika kalian takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hakhak) perempuan yang yatim (bilamana kalian mengawininya), maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kalian senangi dua tiga dan empat. Jika kalian khawatir tidak mampu berlaku adil maka cukup satu (isteri yang telah dinkahi) atau pakai saja budak perempuan yang kamu miliki. Hal tersebut agar kamu tidak aniaya. (QS. An Nisa’: 3) Atau barangkali kamu merasakan masa hidupmu tidak akan lama lagi. Demi Allah, kamu harus merujuk istri-istrimu kembali dan kamu harus mencabut kembali pembagian harta bendamu itu atau aku yang akan memberi mereka warisan dari hartamu, lalu aku perintahkan membuat lubang kuburan buatmu, kemudian kamu dirajam sebagaimana Abu Riqal dirajam dalam kuburannya.” Sepertinya dapat disimpulkan bahwa seandainya diperbolehkan menghimpun lebih dari empat orang istri niscaya Rasulullah membolehkan tetapnya semua istri Gailan yang sepuluh orang itu, apalagi mereka semua telah masuk Islam. Setelah Nabi SAW memerintahkan Gailan memegang yang empat orang dan menceraikan yang lainnya. Hal ini menunjukkan tidak boleh memiliki istri lebih dari empat orang dengan alasan apa pun. Apabila hal ini berlaku untuk yang telah ada, maka terlebih lagi bagi yang pemula. Menurut riwayat lain yang ada pada Imam Abu Daud dalam riwayat Al-Haris ibnu Qais, Umairah Al-Asadi pernah mengatakan, “Aku masuk Islam dalam keadaan mempunyai delapan istri. Lalu aku tuturkan hal tersebut kepada Nabi SAW. Maka beliau bersabda: ’Pilihlah olehmu di antara mereka empat orang saja’!” Sanad hadis ini jayyid; perbedaan syawahid seperti ini tidak menimbulkan mudarat pada hadis yang dimaksud. Hadis lain sehubungan dengan masalah ini diriwayatkan oleh Imam Syafii di dalam kitab musnadnya. Disebutkan bahwa: telah menceritakan kepadaku seseorang yang pernah mendengar dari Ibnu Abuz Zanad mengatakan, telah menceritakan kepadaku Abdul
Majid, dari Ibnu Sahl ibnu Abdur Rahman, dari Auf ibnul Haris, dari Naufal ibnu Mu’awiyah Ad-Daili yang mengatakan ketika dirinya masuk Islam, ia punya lima istri. Maka Rasulullah SAW bersabda: Pilihlah empat orang istri saja, mana yang kamu sukai, dan ceraikanlah yang lainnya. Yang justeru aneh adalah para penafsir belakangan malah menjadikan ayat ini sebagai ayat yang melarang seorang lelaki beristeri lebih dari satu padahal para penafsir terdahulu menjadikannya sebagai pembatas bagi laki laki untuk cukup beristeri empat orang saja. Kalaupun beristeri hanya satu tapi mereka tetap dibolehkan bersenang-senang dengan budak perempuan yang mereka miliki tanpa perlu menikahinya. Hal ini tentu saja agak mengherankan namun dapat dimaklumi karena ajaran Islam tentang poligami ini mendapat serangan kritik yang cukup tajam dari dunia Barat. Sehingga para pemikir Muslim berusaha untuk beradaptasi dengan tuntutan modernitas Barat yang memperkenankan hanya beristeri resmi satu tapi memiliki wanita simpanan yang tak terbatas. Akibatnya banyak umat Islam terjebak dalam permainan pemikiran yang dilakoni para pemikir Barat. Sehingga mereka hidup dengan budaya Barat memiliki isteri hanya seorang saja tapi dunia pelacuran tetap menyelimuti nuansa kehidupan mereka tanpa kejelasan tentang larangan perzinahan yang diharamkan oleh ajaran Islam. Budaya kebebasan pergaulan antara laki laki dan perempuan di kalangan umat Islam merupakan fenomena yang biasa terlihat dalam kehidupan umat Islam secara umum.
Sumatera Utara
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
3,9 Juta Batang Rokok Selundupan Dimusnahkan
WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
B7
Waspada/Ist
Kolam yang menjadi lokasi Hafiz, 8, dan Rastra,11, tewas tenggelam di Dusun II Desa Sei Buluh Kec.Perbaungan telah dipasangi garis polisi (Police Line), Rabu (6/5).
Bermain Di Kolam Bekas Galian C
Dua Bocah Tewas PERBAUNGAN (Waspada): Dua bocah Pastra Nugraha Pratama, 11, dan sepupunya M. Hafiz,8, keduanya warga Dusun III Kampung Tempel, Desa Sei Buluh, Kec Perbaungan, Kab. Sergai, tewas di kolam bekas galian C di Dusun II, Desa yang sama. Informasi diperoleh Waspada, Rabu (6/5), sebelumnya Hafiz bersama abangnya Revan,10, dan sepupunya Rasta mandi-mandi di lokasi kolam bekas galian C berukuran sekitar 600 meter persegi, Senin (4/ 5) sore. Kolam itu berjarak 800 meter dari rumah mereka. Saat sedang mandi-mandi, tanpa disadari ketiganya mengarah ke areal paling dalam, diperkirakan hampir mencapai 4 meter. Prasta yang tidak bisa berenang, akhirnya tenggelam. Melihat Pastra tenggelam, Hafiz yang juga tidak bisa berenang berusaha menolong sepupu-
nya. Akhirnya kedua bocah itu tenggelam. Revan yang melihat adiknya Hafiz dan sepupunya Pastra tenggelam sempat berupaya memberikan pertolongan dengan menarik tangan Hafiz. Namun Revan tidak mampu menolong adiknya dan Pastra. Kemudian, Revan meminta bantuan warga di sekitar kolam. Bowo, 18, warga setempat yang mendengar Revan minta tolong langsung terjun ke kolam mencari kedua korban. Namun naas keduanya ditemukan sudah tidak bernyawa lagi. Bowo yang ditemui Waspa-
da, Rabu (6/5), mengatakan, pertama kali yang ditemukan adalah Pastra, kemudian Hafiz. Kedua korban sempat dibawa ke klinik Az-Zahra di Desa Sei Buluh, Kec. Perbaungan, namun keduanyasudahmeninggaldunia. Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang melalui Kasubbag Humas Ipda Zulfan Ahmadi, Rabu (6/5) via pesanWhatsApp, membenarkan adanya peristiwa dua bocah tenggelam saat mandi-mandi di kolam bekas galian C milik TM. “Kasus tenggelamnya dua bocah tersebut telah ditangani pihak Polsek Perbaungan,” jelas Ipda Zulfan. Minta Ditutup Sementara itu, kedua orangtua Pastra, Sudiono, 41, dan istrinya Eliani, 38, tidak menyangka akan kehilangan Pastra, putra sulung dari dua bersaudara.
Sebelum kejadian, Sudiono mengaku mimpi giginya patah dan terjadi banjir. Saat itu, Pastra tidak bisa diselamatkan. Kedua orangtua Hafiz, Jaka Utama, 33, dan istrinya Rindi Pramita, 32, mengatakan, Hafiz merupakan putra bungsu dari dua bersaudara. Meski masih bocah, Hafiz rajin beribadah puasa dan shalat. Bahkan sebelum kejadian, ketiganya sempat shalat Zuhur. Para orangtua korban, Jaka Utama, Rindi Pramita dan Sudiono serta Eliani sangat menyesalkan pemilik kolam atas nama TM yang membiarkan kolam tidak dipagar ataupun diawasi sehingga merenggut nyawa anak-anak mereka. Para orangtua korban meminta kolam bekas galian C itu ditutup kembali agar tidak ada korban lainnya.(a15/I)
TANJUNGBALAI (Waspada) : Tim KPPBC TMPC Teluknibung memusnahkan barang sitaan dan selundupan berupa 3.907.583 batang rokok dan 683 karung karung pakaian bekas di Komplek Pergudangan Bea dan Cukai di Desa Baganasahan, Kec.Tanjungbalai, Kab. Asahan, Rabu (6/5). Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Teluk Nibung, I Wayan Sapta Dharma menjelaskan barang tersebut berasal dari hasil penindakan di bidang Kepabeanan dan Cukai. Penindakan itu berupa operasi cukai, operasi rokok ilegal (gempur), dan barang bawaan penumpang maupun ABK kapal ferry dan kapal kargo ekspor. Pemusnahan dilakukan di dua lokasi berbeda yaituTanjungbalai dan Belawan. Hal ini dikarenakan sebagian barang hasil penindakan sudah berada di Dermaga Pangkalan Kantor Wilayah DJBC Sumatera Utara di Belawan. Selain rokok dan barang bekas, petugas juga memusnahkan 225 botol minuman keras. Barang kena cukai (BKC) tersebut dicegah karena dijual dengan tidak dilekati pita cukai, pita cukai palsu, pita cukai salah peruntukan dan untuk minuman keras dijual dengan tidak memiliki NPPBKC. Selain penindakan Bea Cukai Teluknibung, terdapat rokok hasil penindakan petugas dari Polres Labuhanbatu. Sementara, dari pengawasan melalui terminal ferry dan kapal ekspor, petugas KPPBC TMP C Teluknibung mencegah barang berupa pakaian bekas 683 karung, karpet 11 plastik, susu 40 botol, sparepart/ aksesoris mobil/motor bekas 28 pcs, alas kaki 1 kotak, kayu siwak 1 karung, handphone 9 pcs, parang 1 kardus, dan obat-obatan 10 kotak. Benda tersebut, ujar I Wayan, termasuk barang larangan/ pembatasan dan saat pemasukannya tidak disertai izin dari instansi terkait. Nilai barang tersebut paparnya ditaksir sekitar Rp 7.141.560.400 dan potensi penerimaan negara akibat tidak terpungutnya cukai, bea masuk dan PDRI yaitu sebesar Rp2.344.549.800. I Wayan menambahkan Bea dan Cukai di samping berfungsi di bidang penerimaan negara (Revenue Collector) juga sebagai Communtiy Protector dan lndustrial Assistance, perlindungan masyarakat dan persaingan usaha yang sehat. Di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini sambung IWayan, pihaknya terus berkomitmen mengawasi dan menertibkan importasi ilegal dan peredaran BKC ilegal serta terus berupaya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. (a21/C)
Calon Haji Labusel Lunasi BPIH KOTAPINANG (Waspada): Meski belum ada kepastian terkait pelaksanaan ibadah haji dari Pemerintah Arab Saudi akibat pandemi virus Corona, namun mayoritas calon jamaah haji (Calhaj) asal Kab. Labusel untuk keberangkatan tahun 2020, telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH). Kepala Kantor Kemenag Kab. Labusel, M. Rosyadi Lubis didampingi Kasi Haji Ibrahim
Dalimunthe kepada Waspada, Kamis (7/5) mengatakan, hingga kini tercatat sebanyak 221 Calhaj telah melakukan pelunasan BPIH, dari total 234 Calhaj asal Kab. Labusel yang akan berangkat ke tanah suci Mekkah pada musim haji tahun ini. Menurutnya, jumlah tersebut akan terus meningkat hingga ditutupnya jadwal pelunasan BPIH tahap kedua pada 20 Mei mendatang. “Sebagian besar
sudah melakukan pelunasan,” kata Rosyadi. Dijelaskannya, besar biaya pelaksanaanibadahhajipada1441 H yang harus dibayar para Calhaj yakni Rp32,1 juta. Besaran biaya itu lebih tinggi, jika dibandingkan BPIH pada musim haji 2019. Disinggung mengenai kepastian dilaksanakannya ibadah haji tahun ini, Rosyadi mengaku masih menunggu keputusan Pemerintah Arab Saudi. Menu-
rutnya, keputusan itu kabarnya akan disampaikan pada 15 Mei mendatang. Seluruh Calhaj yang telah masuk dalam kuota keberangkatan sudah dilakukan pemberkasan dan telah dibuatkan paspor.SelanjutnyaparaCalhajtinggal mengikuti serangkaian pemeriksaan kesehatan dan melaksanakan bimbingan ibadah (manasik) haji, baik tingkat kecamatan maupun kabupaten.(a23/B)
Mengaku Tidak Dapat Bantuan
Empat Waga Datangi Kantor Bupati DS LUBUKPAKAM (Waspada): Empat warga mengaku dari Desa Medan Estate, Kecamatan Percut SeiTuan mendatangi kantor Bupati Deliserdang di Lubukpakam, Selasa (5/5). Kedatangan mereka (Siti Maysarah, Agustina Wati, Novita Sari dan Evilea Nasution) mempertanyakan mekanisme pembagian paket sembako yang dilakukan pemerintah. Mereka mengaku kesal karena sampai saat ini belum mendapat bantuan yang disalurkan pemerintah. Padahal, mereka termasuk layak menerima bantuan. Sementara, mereka sudah dua kali mendapat bantuan dari pihak swasta. Saat tiba di kantor Bupati di Lubukpakam, mereka langsung menuju ke Aula Cendana yang menjadi Posko Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (GTPP Covid-19) Kabupaten Deliserdang. Secara kebetulan, Camat Percut Sei Tuan Khairul Azman
Waspada/Ist
Empat warga mengadu dan berkonsultasi dengan Camat Percut Sei Tuan Khairul Azman karena tidak mendapat bantuan di kantor Bupati Deliserdang di Lubukpakam, Selasa (5/5). Harahap sedang berada di posko GTPP Covid-19 untuk mengikuti rapat. Mendapat informasi warganya datang, Khairul langsung mengajak keempat ibu ini (tiga mengaku berstatus janda dan satu bersuami) untuk berkonsultasi. Banyak hal yang mereka sampaikan kepada Khairul. Mereka sengaja mendatangi kantor bupati karena tidak percaya dengan kepemimpinan kepala dusun maupun pelak-
sana tugas kepala desa. Mereka mempertanyakanmengapaorang lain bisa mendapat bantuan. Sementara, mereka adalah janda dan orang yang tidak mampu. “Kami bukan orang senang kali pak.Waktu ada pembagian, kami tanya langsung sama Kadus. Tapi, Kadus menjawab enggak ada nama kalian di sini, kalau ada kan kami panggil. Ya.. saya kan hanya bertanya, masa seperti itu jawabnya. Kami tiga orang ini janda pak, kenapa tidak
dapat,” sebut Evilea Nasution. Khairul sempat mencatat satu per satu nama mereka dan berjanji akan dikoordinasikan dengan pemerintahan desa. Saat ini Pelaksana Tugas Kades Medan Estate dijabat Kasi Trantib Percut Sei Tuan, Putra Dalimunthe. “Yang paling tahu siapa yang mendapat bantuan itu, ya kepala dusun. Dan, tidak semua orang bisa mendapat bantuan karena keuangan Pemkab terbatas, makanya yang dibantu yang paling berdampak,” jelas Khairul. Pemkab Deliserdang menyampaikan bantuan ke masyarakat sesuai program. Beras 20 kilogram dan telur 60 butir. Siapa yang terdaftar, itulah yang menerima. “Kalau ibu sudah pernah dapat bantuan dari pihak swasta ya bersyukur lah, karena ada juga orang yang tidak dapat,” kata Khairul. Setelah mendapat penjelasan dari Camat Percut Sei Tuan, mereka langsung pulang ke rumah.(a01/B)
Waspada/Rasudin Sihotang/B
PETUGAS Bea dan Cukai Teluknibung memusnahkan jutaan batang rokok ilegal, ratusan karung monza, barang elektronik, dan minuman keras.
Terima 100 Paket Sembako LUBUKPAKAM ( Waspada): Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran CoronaVirus Disease 2019 (GTPP Covid-19) Kabupaten Deliserdang menerima bantuan 100 paket Sembako sumbangan PT. Mitha Sarana Niaga (PT/ MSN) Galang. Paket berisi 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, 10 bungkus mi instan serta susu itu, diterima Sekdakab Deliserdang Darwin Zein didampingi Kadis Naker Deliserdang Binsar TH Sitanggang dari Direktur PT. MSN Yo Eddy MT didampingi Divisi Hukum Edward Pakpahan di Lubukpakam, Selasa (5/5). Yo Eddy didampingi Edward Pakpahan menjelaskan, bantuan 100 paket sembako ke Posko GTPP Covid-19 Kabupaten Deliserdang merupakan lanjutan dari bantuan sebelumnya di wilayah Kecamatan Galang. Yakni, di Desa Paku dan Desa Bandar Kuala. “Sebagai tanggungjawab perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi serta inisiasi Kepala Dinas Ketenagakerjaan Deliserdang Binsar TH Sitanggang melalui program Peduli Penanganan Covid-19, kita mempersiapkan sekira 1.000 paket sembako untuk disalurkan kepada warga terdampak Covid-19,” katanya. Sekdakab Deliserdang Darwin Zein menyampaikan terimakasih atasperhatiansertakepedulianpihakperusahaanterhadapwargakurang mampu khususnya bagi korban terdampak Covid-19.(a01/B)
Waspada/M Husni Siregar/B
SEKDAKAB Darwin Zein (dua kiri) menerima secara simbolis 100 paket Sembako bantuan Direktur PT. MSN Galang di Lubukpakam, Selasa (6/5).
Bupati Langkat Minta Satgas Kuatkan Koordinasi LANGKAT (Waspada) : Bupati Langkat yang juga Ketua Satgas Covid-19 Langkat Tebit Rencana PA melepas pendistribusian Bansos berupa 746,21 ton beras dan 149,242 rak telur untuk masyarakat miskin terdampak corona di depan kantor Dinas Kesehatan Langkat di Stabat, Selasa (5/5). Terbit menjelaskan, Bansos yang disalurkan berbentuk pangan, jumlah warga miskin dan miskin baru terdampak Covid-19 penerima bantuan ini sebanyak 74.621 Kepala Keluarga (KK) dengan masing-masing KK menerima 10 kilogram beras dan 2 papan telur. “Pelaksanaan pendistribusian selama 10 hari, dimulai 5 hingga 15 Mei 2020. Penerima, warga miskin di luar penerima manfaat PKH dan program sembako lainnya,” kata Bupati Langkat Terbit Rencana. Dia mengatakan, kegaga-
lan dan keberhasilan pendistribusian ini menjadi tanggung jawab bersama. Untuk itu, tim Satgas diminta selalu menguatkan koordinasi, sebab kehadirannya menjadi bukti kepedulian pemerintah di tengah masyarakat pada pandemi Covid19 ini. Bupati meminta tim Satgas Covid-19 untuk segera kembali mendata masyarakat yang berhak dan belum tertampung dari Bansos Pemkab Langkat, sebab Langkat mendapat Bansos dari Pemprovsu sebanyak 161.554 paket sembako senilai Rp225 ribu untuk masing-masing KK. Usai acara pelepasan, Terbit bersama rombongan langsung bertolak ke kantor lurah Sidomulyo, Kec. Stabat, untuk menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 10 KK dari 6.823 KK penerima Bansos. Setelah itu, bupati dan melanjutkan penyerahansecarasimbolikdikantor Desa Perdamaian, Kec. Binjai. Pada kesempatan itu, bupati meminta masyarakat memban-
tu pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran virus dengan tetap mengurangi aktivitas di luar rumah, selalu menjaga kebersihan diri, tidak berjabat tangan, hindari kerumunan dan gunakan masker bila berpergian. Pemprovsu menganggarkan sekitar Rp300 miliar untuk diberikan kepada masyarakat Sumut terdampak Covid-19 yang tersebar di 33 kabupaten/kota. Khusus Langkat mendapat bantuan Rp36.349.650.000 untuk dibagikan kepada 161.554
KK dan per KK mendapatkan uang senilai Rp225 ribu. Gubsu meminta pada daerah agar segera mengirim data konkrit sesuai quota masingmasing daerah. “Jika data cepat dikirim, maka bantuan ini dapat segera disalurkan. Saya tidak mau terjadi di Sumut bantuan tidak tepat sasaran, jadi saya mau data yang konkrit,” tegasnya. Gubsu menginginkan data secepatnya dikirim, karena saat ini masyarakat sangat membutuhkan bantuan. “Saya tidak
BUPATI Langkat Terbit Rencana PA melepas pendisribusian Bansos buat masyarakat miskin terdampak Covid-19.
ingin ada masyarakat Sumut yang kelaparan. Ini sebuah tanggungjawab dunia akhirat,” kata Edi Rahmayadi. Khusus masyarakat terdampak Covid-19 yang belum terkaper dari dana Pemprovsu dan pemerintah pusat, Gubsu mengimbau agar bisa diupayakan dari sumber dana lainnya oleh masing-masing kepala daerah melalui realokasi anggaran APBD maupun Dana Desa. Bantuan terus mengalir buat meringankan beban ma-
syarakat strata bawah yang terdampak. Selain bantuan bersumber dari dana pemerintah, bantuan pribadi juga diberikan dari berbagai pihak di antaranya dari Ketua TP PKK Langkat Tiorita Terbit Rencana. Setelah menyalurkan bantuan pribadi buat masyarakat di Langkat Hulu, kini Tiorita, Senin (4/5), kembali menyalurkan bantuan 3 ton beras kepada kaum dhuafa di tiga kecamatan di wilayah Telukaru, yakni Pangkalansusu, Brandan Barat dan
IPHI Langkat menyerahkan paket sembako untuk kaum dhuafa di Telukaru.
Sei Lepan. Tiorita menyatakan, bantuan sosial ini bersumber dari dana pribadi keluarga besar Bupati Langkat. “Niat kami datang ke sini ingin berbagi. Doakan kami selalu diberi kesehatan agar kami dapat melaksnakan niat kami yang tertunda untuk menunaikan ibadah haji pada tahun mendatang,” imbuhnya. Pada hari yang sama, bantuan 480 paket juga diberikan oleh Pengurus Daerah Ikatan
Persaudaraan Haji Indonesia (PD IPHI) Kab. Langkat dan salah satu perkebunan kelapa sawit di Langkat. Ketua PD IPHI Langkat IrfanYusuf yang akrab disapa Rahul mengatakan, kegiatan ini bagian dari tindaklanjut himbauan Ketua PW IPHI Sumut Musa Rajek Shah dalam menyikapi Covid-19, khususnya masyarakat yang terkena dampak ekonomi. (a11/B)
KETUA TP PKK menyalurkan bantuan pribadi buat kaum dhuafa di Telukaru.
Sumatera Utara
B8 Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:23 12:37 12:24 12:31 12:31 12:28 12:24 12:20 12:27 12:26
‘Ashar 15:45 15:57 15:46 15:52 15:52 15:50 15:46 15:41 15:48 15:47
Magrib 18:32 18:48 18:33 18:42 18:41 18:33 18:32 18:28 18:35 18:36
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:44 20:00 19:45 19:54 19:53 19:45 19:44 19:39 19:47 19:48
04:44 04:55 04:45 04:50 04:50 04:52 04:46 04:42 04:48 04:46
04:54 05:05 04:55 05:00 05:00 05:02 04:56 04:52 04:58 04:56
L.Seumawe 12:30 L. Pakam 12:23 Sei Rampah12:22 Meulaboh 12:34 P.Sidimpuan12:21 P. Siantar 12:22 Balige 12:22 R. Prapat 12:19 Sabang 12:37 Pandan 12:23
06:13 06:23 06:13 06:18 06:19 06:20 06:14 06:10 06:16 06:14
Zhuhur ‘Ashar 15:50 15:44 15:43 15:55 15:43 15:43 15:44 15:40 15:57 15:45
WASPADA Jumat 8 Mei 2020
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:40 18:31 18:31 18:43 18:27 18:30 18:29 18:25 18:48 18:29
19:52 19:43 19:42 19:55 19:38 19:41 19:41 19:37 20:00 19:41
04:48 04:44 04:42 04:54 04:45 04:44 04:45 04:42 04:54 04:46
04:58 04:54 04:52 05:04 04:55 04:54 04:55 04:52 05:04 04:56
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:23 12:24 12:34 12:27 12:24 12:31 12:19 12:29 12:22 12:22
18:29 18:32 18:45 18:34 18:33 18:41 18:27 18:38 18:29 18:30
19:41 19:44 19:57 19:46 19:45 19:52 19:39 19:49 19:41 19:42
04:46 04:46 04:52 04:50 04:45 04:50 04:41 04:51 04:45 04:43
04:56 04:56 05:02 05:00 04:55 05:00 04:51 05:01 04:55 04:53
Panyabungan 12:20 Teluk Dalam 12:27 Salak 12:25 Limapuluh 12:20 Parapat 12:22 Gunung Tua 12:20 Sibuhuan 12:19 Lhoksukon 12:29 D.Sanggul 12:23 Kotapinang 12:18 Aek Kanopan 12:19
06:17 06:12 06:11 06:22 06:13 06:12 06:13 06:10 06:23 06:14
15:45 15:46 15:55 15:49 15:45 15:52 15:41 15:51 15:44 15:43
06:14 06:15 06:21 06:18 06:13 06:19 06:09 06:19 06:14 06:11
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:42 15:49 15:46 15:42 15:44 15:41 15:41 15:50 15:45 15:40 15:41
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:25 18:32 18:32 18:29 18:30 18:26 18:25 18:39 18:30 18:24 18:27
19:36 19:43 19:44 19:40 19:41 19:37 19:36 19:51 19:42 19:36 19:38
04:45 04:52 04:47 04:42 04:44 04:43 04:44 04:48 04:46 04:41 04:42
04:55 05:02 04:57 04:52 04:54 04:53 04:54 04:58 04:56 04:51 04:52
Citilink Kembali Layani Penerbangan DELISERDANG (Waspada): Maskapai Citilink Indonesia kembali melayani penerbangan domestik, Jumat (8/5). Direktur Utama Citilink Juliandra menyatakan hal itu kepada Waspada, Kamis (7/5). Dikatakannya, layanan penerbangan domestik dimaksud, diperuntukkan bagi pelanggan yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19. Diantaranya, pelanggan yang melakukan perjalanan kedinasan, repatriasi WNI/pelajar/ pekerja migran/pemulangan orang dengan alasan khusus, pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan darurat dan pelanggan yang keluarganya sakit keras atau meninggal dunia dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Adapun pembelian tiket dan untuk mengetahui rute serta jadwal penerbangannya, hanya dapat dilakukan melalui situs web www.citilink.co.id, aplikasi BetterFly Citilink dan kantor penjualan Citilink, kecuali kantor yang berada di area bandara. Kebijakan yang ketat diberlakukan kepada calon penumpang untuk melengkapi berbagai dokumen perjalanan yang harus diunggah saat
melakukan pembelian tiket. Diantaranya adalah surat keterangan sehat dan bebas Covid-19 dari rumah sakit, surat tugas dari kantor maupun instansi terkait, surat pernyataan perjalanan dan berbagai dokumen pendukung lainnya. Calon penumpang juga diwajibkan menunjukkan kelengkapan dokumen fisik yang asli pada saat melakukan check-in di check-in counter. Selain itu, penumpang juga dipersyaratkan untuk memiliki tiket pulang pergi. Hal ini mengacu kepada ketentuan yang berlaku, yaitu Peraturan Menteri Perhubungan No. 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 H serta mengacu pada Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 No. 4 Tahun 2020 dan Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI No. 31 Tahun 2020. Direktur Utama Citilink Juliandra mengatakan, pihaknya mendukung penuh upaya pemerintah dalam menangani Covid-19 di Indonesia dengan memastikan kebutuhan layanan transportasi udara untuk masyarakat yang berkepentingan maupun distribusi logistik dapat terpenuhi dengan baik.(a13/B)
Lima Rumah Di Laubaleng Terbakar sebelahnya yang juga terbuat dari papan. Mengetahui peristiwa itu, saksi lalu keluar dan berteriak histeris sambil meminta pertolongan kepada warga sekitar. Mendengar kejadian itu warga, petugas Damkar dan TNI/Polri berjibaku memadamkan api. Para korban kebakaran sementara terpaksa tinggal di rumah sanak keluarga dan tetangga. Rumah Papan Terbakar Sementara dua unit rumah papan di Jalan Gatot Subroto, Lingkungan II, di belakang kantor KPU, Kelurahan Limau Mungkur, Kecamatan Binjai Barat, terbakar, Rabu (6/5) malam. Kedua rumah tersebut milik Rosnani alias BuYus, 50, dan Nuraini, 55. Sementara rumah milik MArifindangedungKomisiPemilihanUmumDaerah (KPUD) Binjai mengalami rusak ringan. Informasi yang diperoleh, peristiwa itu diketahui setelah seorang korban (Yus) menjerit meminta tolong. Kemudian teriakan korban didengar warga setempat. Wargayangdatangsudahmelihatapimembesar. Karena rumah terbuat dari bahan mudah terbakar, api dengan cepat menyembar ke seisi rumah dan merembet ke rumah sebelahnya milik Nuraini yang sedang ditinggal oleh pemiliknya. Taklamaberselang,empatunitmobilpemadam milikBadanPenanggulanganBencanaDaerah(BPBD) Binjai turun ke lokasi. Kasubbag Humas Polres Binjai AKP Siswanto membenarkan kebakaran itu. “Menurut informasi, asal api dari ruang tamurumahIbuYus,”kataSiswanto. Siswanto mengungkapkan, selainduaunitrumahratadengan tanah, peristiwa ini juga menghanguskan seluruh isi perabotan rumah serta satu unit sepedamotorVario BK 5503 RAP. “Dugaan sementara api akibat korsleting listrik. Dalam kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa, Waspada/Ist PETUGAS dan warga berjibaku memadamkan api yang menjilat tetapi menelan kerugian material lima rumah semi permanen di Desa Lingga Muda, Kec. ratusan juta rupiah,” ungkapnya. (c02/a34/a03/C) Mardinding.
TANAH KARO (Waspada) : Sedikitnya lima rumah semi permanen di Desa Lingga Muda, Kec. Laubaleng, Kab. Karo, musnah terbakar, Selasa (5/5) malam. Sementara satu rumah terpaksa dirusak untuk menyekat kobaran api menjalar ke rumah berikutnya. “Meski tidak ditemukan korba jiwa saat peristiwa terjadi, namun kerugian materil mencapai ratusan juta rupiah,” kata Kapolsek Mardinding AKP Hendra NS Tambunan melalui Kanit Reskrim Iptu Master Gun’s Surbakti kepada Waspada, Rabu (6/5). Kobaranapiyangmembakarlimarumahtersebut akhirnya dapat dipadamkan setelah satu unit mobil pemadamdikerahkankelokasikejadiandibantuwarga sekitar dan aparat Koramil 09/LB. Kelima rumah papan dan semi permanen yang diketahui kini kondisinya sudah tidak bisa dihuni kembali. Rumah yang terbakar itu di antaranya rumah milik Baik Karo-karo, 48. Jamerahe Karokaro, 70. Muliadi Tarigan, 42. Ingenkem Peranginangin, 65 dan Gembira Sembiring, 42. Saksi mata di lokasi kejadian, Jamerahe Karo dan Ella br Surbakti mengaku menajdi pihak yang pertama kali mengetahui kebakaran itu. Mereka menyebutkan sumber api diduga berasal dari atas sebuah rumah yang terbuat dari papan. Selanjutnya kobaran api dengan cepat menjilat lima rumah yang berada di
Paluta Ditetapkan Zona Hijau GUNUNGTUA (Waspada): Hingga Selasa (5/5), Pemkab Padanglawas Utara melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 menetapkan daerah tersebut termasuk zona hijau dari virus Corona. “Saat ini, Kabupaten Padanglawas Utara tercatat masih nihil orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19,” kata juru bicara tim Gugus Lairar Rusdi Nasution kepada Waspada. Saatini,kataLairar,masyarakatKabupatenPaluta yangberstatusODPsudahtidakadalagi.“Satuorang yangsebelumnyamasukODPdiKabupatenPadanglawas Utara, sudah selesai menjalani karantina dan kondisinya sudah membaik, sehingga kita bisa
menetapkan wilayah ini zona hijau,” ungkapnya. Lairar menambahkan, para pelaku perjalanan ke Padanglawas Utara juga terpantau terus mengalami penurunan. Pemkab Padanglawas Utara telah menyiapkan karantina bagi pemudik yang tiba di Paluta dan bagi paramedis yang menangani Covid-19. “Untuk karantina bagi pemudik masuk ke Kabupaten Paluta, disiapkan karantinanya di SMKN Portibi, Haboran. Sedangkan karantina bagi medis disiapkan di perkantoran Pemkab Paluta di daerah Paranginan,” ujarnya. Dia mengimbau masyarakat yang berada di perantauan agar tidak mudik ke Kabupaten Paluta tahun ini.(a29/B)
Tanpa Masker, Rentan Tertular Corona TEBINGTINGGI (Waspada): Sejumlah pedagang di pasar tradisional Kota Tebingtinggi tidak menerapkan physical distancing dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari, termasuk tidak memakai masker. Pantauan Waspada di Pasar Gambir, Selasa (5/5), umumnya pedagang tidak menjaga jarak dengan pembeli. Jarak antara pedagang dengan pembeli saat berinteraksi kurang dari satu meter. Padahal pemerintah telah menetapkan jarak minimal satu meter guna mencegah penularan Covid-19.
Selain itu, masih ada pedagang dan pembeli yang tidak memakai masker saat melakukan aktivitas di pasar tradisional. Kondisi membuat para pedagang dan pembeli di pasar tradisional itu rentan terhadap penularan Covid-19. Kadis Perdagangan Kota Tebingtinggi Gul Bakhri Siregar mengatakan, pedagang yang tidak menggunakan masker akan diberikansanksi. “Kita masih menunggu Perwa yang sedang dikerjakan Bagian Hukum Pemko Tebingtinggi, agar dapat diterapkan kepada pedagang yang membandel,” ujarnya.(a37/B)
Waspada/Kristian Brahmana/B
Sejumlah pedagang dan pembeli di pasar tradisional tidak menggunakan masker.
06:12 06:20 06:15 06:10 06:13 06:11 06:12 06:16 06:14 06:09 06:10
Sergai
Beri Bantuan
Waspada/Ist
Kasat Lantas Polresta Deliserdang Kompol Rina SN Tarigan saat memimpin pemeriksaan suhu badan sejumlah masyarakat.
243 Kendaraan Pemudik Terpaksa Putar Balik DELISERDANG (Waspada): Perintah larangan mudik selama pandemi Covid-19 masih terus diterapkan lewat penyekatan jalan di wilayah hukum Polresta Deliserdang. Hingga Kamis (7/5), tercatat sudah 243 lebih pemudik terpaksa putar balik sepanjang Operasi Ketupat 2020 yang dimulai sejak 24 April lalu. “Jadi, sudah ada sekitar 243 kendaraan yang hendak melakukan mudik terpaksa putar balik. Jenis kendaraannya ada roda dua, roda empat maupun roda enam,” kata Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi, SIK melalui Kasat
Lantas Polresta Deliserdang Kompol Rina SN Tarigan SIK, Kamis (7/5). Kompol Rina menjelaskan, pemutarbalikkan kendaraan ke tempat asal ini dilaksanakan sejak hari pertama Operasi Ketupat Toba 2020 hingga Kamis (7/5).
Hal ini dilakukan dengan penyekatan jalan di Pos Pam check point 1 di Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjungmorawa sebagai batas wilayah dengan kota Medan. Kemudian, di Pos Pam check point 2 di Desa Suka Mandi Hulu, Kecamatan Pagar Merbau sebagai batas wilayah dengan Kabupaten Serdang Bedagai. Selainpenyekatanjalan,lanjut Kompol Rina, pihaknya juga melakukan pengecekan suhu badan.Apabilatidakpakaimasker, maka para pengguna jalan diminta menggunakan masker.
“Kita juga menghentikan orang yang tidak pakai masker dan mengingatkannya agar memakai masker,” tambahnya. Karena itu, Kompol Rina mengimbau masyarakat agar tetap menaati instruksi pemerintah terkait larangan mudik. “Jadi, setiap kebijakan yang dibuat, pasti berdasarkan perhitungan dari para ahli. Saat ini, pandemi Covid-19 belum berakhir di Indonesia malah setiap hari ada penambahan kasus. Karena itu, jaga diri, jaga kesehatan agar pandemi ini cepat berlalu,” tutup Kompol Rina.(a16/I)
Enam Pasien Karantina Dipulangkan P.SIDIMPUAN (Waspada): Gugus Tugas Percepatan Penanganan CoronaVirus Disease 2019 (Covid-19) Kota P. Sidimpuan mengantar pulang enam pasien yang menjalani isolasi 14 hari di gedung karantina pemerintah kota ke rumah masing-masing. Ali Ibrahim Dalimunthe dan Islahuddin Nasution dari Gugus Tugas PP Covid-19 didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sopian Subri Lubis, Rabu (6/5), mengatakan, enam pasien ini sudah diambil swab dan diuji Polymerase Chain Reaction (PCR) di laboratorium kesehatan. “Lima orang negatif dan hasilnya sudah kita terima. Sementara hasil pemeriksaan satu orang lagi belum dikirim Balai Besar Laboratorium Kesehatan Kemenkes. Namun kita sangat yakin hasilnya juga negatif,” jelas Sopian. Pantauan di lapangan, tim Gugus Tugas PP Covid-19 mengantar langsung enam orang itu ke rumah masingmasing. Mereka disambut haru keluarga dan tetangga, karena 14 hari berpisah dipenuhi rasa
Waspada/Sukri Falah Harahap/B
SATU dari enam pasien yang dikarantina disambut tangis haru oleh ibunya, setelah 14 hari berpisah dan dipenuhi waswas akibat corona. was-was, akhirnya dinyatakan negatif corona dan pulang ke rumah. Enam orang ini merupakan Kontak Erat dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang telah meninggal dunia. Setelah menjalani rangkaian pemerikasaan, Tim Dokter Covid-19 RSUD Padangsidimpuan merekomen-
dasi mereka untuk diisolasi. Selanjutnya, tim Gugus Tugas mengisolasi enam orang tersebut di gedung karantina Covid-19 Kota Padangsidimpuan, yang berlokasi di komplek perkantoran pemerintah daerah di Desa Palopat Pijorkoling, Kec. Sidimpuan Tenggara. Mereka yang dikarantina,
uji swab, dan negatif corona itu adalah, Wage, 60, warga Desa Labuhan Rasoki, Kec. Sidimpuan Tenggara. Ayu Lestari, 24, warga Kel. Losung Batu, Kec. Sidimpuan Utara. Rika, 34, warga Gg. Afiat Jl. Kenanga, Kec. Sidimpuan Selatan. Kemudian, Evi Mahrani, 21, warga Jl. Imam Bonjol Padangmatinggi, Kec. Sidimpuan Selatan. Lebi Marlina, 33, warga Perumnas Pijorkoling, Kec. Sidimpuan Tenggara. Deva, 28, warga Perumahan Sidimpuan Lestari, Kec. SidimpuanTenggara. Khusus Deva, sudah menjalani isolasi di gedung karantina dan diambil swab, namun hasil PCR belum dikirim laboratorium Kemenkes. Dia boleh pulang, karena menurut tim dokter kondisinya sudah aman, tetapi harus tetap jaga jarak sebelum hasil uji lab diterima. Di tempat terpisah, Wali Kota P. Sidimpuan Irsan Efendi Nasution menyampaikan terimakasih kepada Tim Dokter Covid-19, Gugus Tugas PP Covid-19 dan seluruh pihak yang terlibat dalam upaya penanganan pasien ini. (a05/B)
WAKIL Bupati Sergai H. Darma Wijaya bersama Ketua Badan Musyawarah Masyarakat Minang (BM3) Sergai Yunasril, SH, MKn dan Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sergai Zuhari menyerahkan bantuan Sembako secara simbolis kepada 12 janda warga Dusun VII Desa Firdaus,Kec. Sei Rampah terdampak Covid-19, belum lama ini. Selain menyerahkan bantuan sembako, Darma Wijaya yang terharu melihat kondisi rumah seorang janda Murti, 53, warga setempat berdinding tepas dan nyaris roboh dengan ukuran 5 x 5 meter, secara spontan memberi bantuan renovasi rumah tersebut. Ketua IWO Sergai Zuhari selaku Penanggungjawab Posko Peduli Covid-19 IWO Sergai mengatakan, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19. Bantuan sebanyak 83 paket berisi beras, mie instan, telur dan minyak goreng kemasan.(a15/B)
Labura
Bagikan Sembako POLSEK Kualuhhulu, Resor Labuhanbatu membagikan sembako kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19 di Lk. IV B Parluasan Kel. Aekkanopan, Kec.Kualuhhulu, Kab. Labura, belum lama ini. Bakti sosial itu melibatkan Kapolsek Kualuhhulu AKP Sahrial Sirait, Wakapolsek Iptu D. Nainggolan, Kanit Binmas Iptu T. Muzakir, Kanit Sabhara Iptu Sujono dan Kanit Provos Ipda P. Sirait. Kapolsek Kualuhhulu AKP Sahrial Sirait padaWaspada mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka meringankan beban masyarakat terdampak pandemi Covid-19. “Sembako diberikan kepada masyarakat tidak mampu dan terdampak pandemi Covid-19,” katanya.(c04/A)
P. Sidimpuan
Donor Darah Di tengah pandemi Covid19, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) TapselP. Sidimpuan menggelar donor darah dan menyalurkan bantuan sembako kepada warga kurang mampu, belum lama ini. Ketua PMII Tapsel-P.Sidimpuan Erwin Putra Harahap bersama mantan Ketua PMII Saddam Ikhsan Firdaus mengatakan, kegiatan donor darah kader PMII dilaksanakan di kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Tapsel, Jl. Dr. FL. Tobing, P. Sidimpuan. Sedangkan 75 paket sembako yang terdiri dari beras, telur, minyak goreng dan mi instan yang merupakan hasil sumbangan kader PMII dan donatur disalurkan kepada warga kurang mampu yang terdampak Covid-19 di Kecamatan P. Sidimpuan Utara.(a39/B)
Dua Hotel Tutup, 83 Karyawan Nganggur SIBOLGA (Waspada): Dua hotel di Kota Sibolga terpaksa tutup sementara akibat dampak pandemi Covid-19. Kedua hotel itu masih di bawah satu manajemen, yakni HotelWisata Indah (WI) di Jl. Brigjen Katamso dan Poncan Marine Resort di Pulau Poncan. Manager Hotel WI Sibolga Maryadhie mengatakan, Hotel WI ditutup selama sebulan mulai 1 Mei hingga 1 Juni 2020. Sedangkan Hotel Poncan Marine Resort ditutup mulai 1 Mei 2020 hingga Juli 2020 atau selama tiga bulan ke depan. Keduanya ditutup karena tidak memiliki tamu sejak pertengahan Februari 2020 lalu. “Rata-rata tamu yang menginap di hotel WI berkisar dua sampai tiga saja, dari 55 kamar yang ada. Sama seperti hotel lainnya yang ada di Kota Sibolga. Tapi hotel yang lainnya itu masih bertahan, karena mungkin tarifnya berbeda dengan kita,” ujar Maryadhie kepada wartawan, Selasa (4/5). Akibat hotel ditutup, lanjut Maryadhie,sebanyak 83 dari 90 karyawan kedua hotel terpaksa dirumahkan dan tidak digaji. Dari 83 karyawan kedua
hotel itu, 62 orang diantaranya merupakan karyawan WI dan 21 karyawan Poncan Marine Resort. Sedangkan tujuh karyawan hotel masih dipekerjakan sebagai penjaga hotel.Yakni, 3 orang ditempatkan di WI dan 4 orang di Poncan Marine Resort. “Kalau Tunjangan Hari Raya (THR), sedang kita usahakan supaya dapat dicairkan seperti biasa,” katanya. Menurutnya, sebelum ditutup, manajemen kedua hotel telah membuat beberapa inovasi untuk menarik tamu atau pengunjung hotel, seperti promosi. Namun targetnya tidak tercapai, karena terhalang kebijakan pemerintah yang melakukan pelarangan bepergian dan mudik bagi masyarakat. “Karena itu, upah karyawan selama dirumahkan tidak jalan, sebab perusahaan tidak sanggup. Soalnya, selama beroperasi, hasilnya juga minus. Bahkan biaya operasional perusahaan tidak tertutupi. Sehingga manajemen memutuskan menutup hotel,” jelasnya. Maryadhie mengakui, sebelum kedua hotel ditutup, Wali Kota Sibolga Syarfi Hutau-
Waspada/Harus Sikumbang/B
HOTEL Wisata Indah Sibolga ditutup sementara akibat dampak Covid 19. Sebanyak 83 orang karyawan terpaksa dirumahkan. ruk telah meninjau dan menanyakan langsung perihal bantuan apa yang bisa diberikan oleh Pemko Sibolga di masa pandemi covid-19. “Kita sampaikan supaya pajak daerah (pajak hotel) dibebaskan atau tidak dibebankan. Hal itu disetujui dan diputuskan
pembebasan pajak daerah bagi hotel selama April-Juni 2020,” ujarnya. Salah seorang karyawan yang enggan namanya ditulis, mengaku sangat menyayangkan kebijakan manajemen hotel yang tidak membayarkan upah (gaji) para karyawan selama
dirumahkan. Dia berharap manajemen hotel hendaknya membayarkan 30 persen dari upah setiap bulan selama dirumahkan, bukan membiarkan karyawan hidup tanpa upah. “Lantas apa makan karyawan selama dirumahkan,” sebutnya.(c03/C)