Prakiraan Cuaca Kamis (12/11) Medan 24-320C
Berastagi 18-28 0 C
R. Prapat 24-320C
Parapat 18-28 0C
P. Siantar 20-290C
Sibolga 22-31 0 C Hujan guntur
Berawan
BMKG Polonia
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
http://epaper.waspadamedan.com
KAMIS, Wage, 12 November 2009/25 Zulqaidah 1430 H
No: 22967 Tahun Ke-63
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
Terbit 24 Halaman
Harga Eceran: Rp 2.500,-
411 Daerah Otonom Dievaluasi JAKARTA (Antara): Pemerintah mengevaluasi kinerja sebanyak 411 daerah otonom di Indonesia, 69 di antaranya diklasifikasikan sebagai daerah dengan peringkat kerja yang rendah.
Antara
WAKIL MENTERI: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan ucapan selamat kepada Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Gita Irawan Wirjawan (kiri) dan Lima orang Wakil Menteri di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11).
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, di Jakarta, Rabu(11/11), mengatakan pengelompokan peringkat ini diklasifikasikan menjadi empat yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, dan rendah. “Penilaian sangat tinggi, untuk provinsi nol, kabupaten
ada sembilan, dan kota ada dua,” katanya, dalam rapat kerja Komisi II dengan Departemen Dalam Negeri (Depdagri). Sementara daerah yang mendapatkan penilaian peringkat kerja dengan hasil tinggi
Lanjut ke hal 2 kol. 7
Presiden Rinci Tugas Berat Lima Departemen JAKARTA (Antara): Presiden Susilo BambangYudhoyono dalam sambutannya pada acara pelantikan wakil menteri di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11), merinci tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan lima departemen dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) selama lima tahun mendatang. Menurut Presiden, para wakil menteri yang baru dilantik menjadi bagian dari upaya
menyukseskan program kerja 100 hari pertama Kabinet Indonesia Bersatu II serta 45 program utama dan 15 program prioritas pemerintahan yang telah ditentukan untuk lima tahun mendatang. Sesuai dengan agenda prioritas pemerintah itu, sejumlah departemen dan kementerian dipandang perlu memiliki wakil menteri karena memiliki beban berat dan sasaran tinggi yang harus dicapai.
Jangan Saingi Menteri JAKARTA (Antara): Presiden Susilo BambangYudhoyono, dalam sambutannya pada pelantikan lima wakil menteri di Istana Negara, Rabu (11/11), meminta para wakil menteri untuk tidak menyaingi menteri di atasnya dan berharap mereka segera bekerja begitu selesai dilantik. “Mulai besok saudara sudah harus kerja membantu para menteri di mana saudara ditempatkan. Bantu para menteri, harus loyal dan tidak bersaing karena saudara adalah wakil menteri,” ujar Presiden. Presiden mengatakan, karena para wakil menteri adalah pejabat karir yang telah lama bertugas di berbagai departemen dan sudah memahami semua aturan main dan urusan teknokrasi di departemen, maka mereka seharusnya tidak perlu waktu lagi untuk orientasi. Wakil menteri yang dilantik Presiden pada Rabu adalah Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar, dan Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun. Menurut rencana, Presiden akan mengangkat sebelas wakil menteri di departemen yang dinilai memiliki beban berat selama lima tahun periode pemerintahan mendatang. Seperti para menteri, para wakil menteri juga menjalani uji kelayakan dan mereka juga menandatangani pakta integritas serta kontrak kinerja. Pengangkatan wakil menteri didasari oleh pasal 10 UU No 39Tahun 2008 tentang Kementerian Negara yang memberi kewenangan kepada Presiden untuk mengangkat wakil menteri pada departemen yang dianggap memerlukan posisi itu. Lima wakil menteri dari sebelas yang rencananya mulai bekerja sejak Keppres pengangkatan mereka No.111/N/ 2009 dikeluarkan Presiden pada 10 November 2009. Presiden juga melantik Kepala BKPM Gita Wirjawan.
BACA DI HALAMAN DALAM Ratusan Mahasiswa Unjukrasa Dukung Polri Dan Kejaksaan Ratusan mahasiswa mengatasnamakan Forum Mahasiswa Mitra Kamtibmas (Formamika) Kota Medan melakukan unjukrasa mendukung kinerja kepolisian dan kejaksaan dalam kasus yang melibatkan dua pimpinan KPK di gedung dewan. 9
Polemik KPK-Polri, Presiden Jangan Biarkan ‘Perang’ Berkepanjangan Direktur Eksekutif Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parlemen Indonesia (KP3I) Tom Pasaribu meminta Presiden SBY mengambil tindakan menghentikan ‘perang’ polemik terkait perseteruan KPK, Polri dan Kejaksaan atas kasus pimpinan KPK non aktif, Bibit dan Chandra. 3
Kejari Gugat 35 Mantan Anggota DPRD Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan segera menggugat 35 mantan anggota DPRD periode 1999-2004 secara perdata, akibat gagalnya negosiasi pengembalian dana asuransi yang dikuasai para mantan anggota dewan senilai Rp3 miliar lebih. 11
Menurut rencana, Presiden Yudhoyono akan mengangkat wakil menteri di 11 departemen dan kementerian. Lima di antaranya telah dilantik pada Rabu, yaitu Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi,Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak,Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar,Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun. Lanjut ke hal 2 kol. 1
Antara
Antara
BANTAHAN POLRI: Potongan rekaman pemeriksaan Antasari Azhar diputar saat jumpa pers oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (11/11).
Dugaan Terlibat Suap Rp200 M, Anggota Komisi III DPR Ditahan SERANG (Antara): Setelah dua kali mangkir dari panggilan Kejaksaan Tinggi Banten, anggota Komisi III DPR RI dan mantan Bupati Pandeglang Dimyati Natakusumah, dijebloskan ke Lembaga Pemasyarakatan Serang, Rabu (11/11) malam. Dimyati, tersangka kasus dugaan suap pinjaman Bank Jabar-Banten senilai Rp 200 miliar, oleh Kejati Banten dibawa ke Lapas Serang di jalan raya Pandeglang Kota Serang menggunakan mobil CRV warna perak bernomor polisi B 8576 GK tepat jam 19:00. Saat menuju mobil yang membawanya ke Lapas, Dimyati tampak masih sempat tersenyum dan berjalan santai. “Ini sudah risiko jabatan politik, “ katanya menjawab pertanyaan belasan wartawan. Dimyati didampingi kuasa hukumnya TB Sukatma mendatangi kantor Kejati sekitar jam 16:00 untuk memenuhi panggilan Kejati. Kedatangan Dimyati itu sehari lebih cepat karena
berdasarkan panggilan kejaksaan ia seharusnya datang Kamis (12/11) besok. “Karena besok pak Dimyati ada acara, maka kami percepat kedatangannya, “ kata kuasa hukum Dimyati, Sukatma. Menurut Sukatma, penahanan yang dilakukan Kejati Banten terhadap anggota DPR RI dari
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut adalah perbuatan sewenang-wenang. “Seharusnya kan izin dulu ke Presiden, karena izin yang lalu ke presiden tersebut hanya untuk meminta izin pemeriksan saja, bukan untuk penahanan,“ tegasnya. Lanjut ke hal 2 kol. 7
Rapat Dengar Pendapat Komisi III-KOMPAK Ricuh JAKARTA (Waspada): Rapat Dengar Pendapat Umum antara Komisi III DPR RI dan Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi (KOMPAK), Selasa (10/11) malam di Gedung DPR RI, Jakarta, berlangsung ricuh. Hal ini dipicu perdebatan antara anggota KOMPAK Thamrin A Tamagola dan Ketua Komisi III Benny K Rahman serta Wakil Ketua Komisi III Aziz Syamsuddin terkait pemahaman mereka tentang Tim Independen dan
Verifikasi Pencari Fakta atas Kasus Bibit-Chandra. KOMPAK awalnya mempertanyakan pemahaman Benny tentang Tim Delapan. Di media massa, Benny sempat menuding bahwa Tim Delapan bias. “TPF bukan tim pencari fakta, tapi mengklarifikasi, clarify! Menyedihkan Ketua Komisi III tidak memahami prinsip kerja TPF,” ujar Thamrin.
Lanjut ke hal 2 kol. 4
JAKARTA (Waspada): Mantan Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Brigjen Bambang Widaryatmo membantah menerima uang Rp 1 miliar dari Ari Muladi. Bambang juga mengaku tidak mengenal Ari Muladi. “Bahwasanya saya menerima uang Rp 1 miliar, saya nyatakan tidak benar. Karena apa, karena saya tidak kenal Ari Muladi, Anggoro, Anggodo dan Julianto,” usai diperiksa Tim 8 di Gedung Wantimpres, Jl Veteran III, Jakarta Pusat, Rabu (11/11). Bambang menjelaskan dia tidak pernah menerima pemberian apapun dari Ari Muladi. Karena penerimaan uang
seperti yang dituduhkan Ari Muladi bertentangan dengan sumpah jabatannya. “Nafas yang saya hirup dan langkah kaki yang saya tapaki, berpijak pada sumpah jabatan yang saya ucapkan di atas Al Quran saat dilantik menjadi Direktur Penyidikan di KPK,” tegas dia. Oleh karenanya lanjut Bambang dia akan menuntut pihakpihak yang menuduhnya karena telah melakukan fitnah. “Saya juga akan menuntut kepada yang bersangkutan sesuai dengan hukum karena itu merupakan fitnah dan pencemaran nama baik untuk diri saya,” tukasnya. Lanjut ke hal 2 kol. 1
Antara
SHABU-SHABU DI KAKI PALSU: Sejumlah petugas bertopeng memperlihatkan barang bukti dan modus operandi penyelundupan psikotropika jenis shabu-shabu yang direkatkan di kaki palsu, di kantor Pelayanan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (11/11). Sebanyak 1,6 kilogram shabu yang dibawa seorang warga negara asing asal Iran berinisial MV, digagalkan masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Pelayanan Farmasi Kominitas
Opini-12
rekayasa,” kata Nanan. Dijelaskannya, dua pimpinan KPK Bibit dan Chandra menjadi tersangka berawal dari testimoni yang dibuat AA (Antasari). “Penyidik tidak mengetahui adanya testimoni itu,
Lanjut ke hal 2 kol. 6
Menkopolhukam: Hormati Proses Hukum JAKARTA (Antara): Menko Polhukam Djoko Suyanto, Rabu (11/11), mengatakan pemerintah meminta semua pihak tidak berspekulasi dan menghormati proses hukum pada persidangan mantan Ketua KPK Antasari Azhar. “Sebagian masyarakat dan warga negara, tidak tergantung pada kasus ini. Kasus apapun, proses hukum harus dihormati. Bahwa nanti dalam perjalanan kasus ada saling tidak sama
pandangannya, ya tentu dibuktikan di pengadilan,” kata Djoko usai mengantarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertolak ke Malaysia dari Bandara Halim Perdanakusuma. Ia mempersilakan pembela, polisi dan jaksa menghadirkan bukti kuat di persidangan sehingga proses hukum berlangsung baik, sesuai aturan yang ada.
Lanjut ke hal 2 kol. 4
SURABAYA (Antara): Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan bahwa dari 220 biro perjalanan haji hanya 120 yang memenuhi persyaratan, sedangkan sisanya adalah ilegal. “Hanya 120 biro travel haji yang memenuhi syarat sebagaimana ditentukan Departemen Agama,” katanya di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (11/11). Ia menduga banyaknya biro travel haji yang tidak memenuhi syarat itu menyebabkan banyak jamaah calon haji Indonesia yang terkatung-katung nasibnya. “Itu karena mereka tetap menerima pendaftaran masyarakat yang menunaikan ibadah
haji, padahal kuotanya sudah habis, sehingga banyak jamaah haji nonkuota yang tidak jelas nasibnya,” katanya. Menurut dia, pihaknya mencatat ada 191.000 jamaah haji reguler yang mendapatkan visa dan 17.240 jamaah haji khusus yang juga memegang visa. “Kalau jumlahnya di luar itu maka perlu dipertanyakan kepada Pemerintah Arab Saudi, kenapa bisa membengkak jumlahnya,” katanya. Ia mengatakan para jamaah haji nonkuota itu bisa saja melakukan ibadah haji, namun tidak ada jaminan dalam hal pemondokan, transportasi dan makan.
Jangan Pernah Mau Mengalah
Penderita Gizi Buruk Agus, 2,5 bulan, warga Dusun I, Desa Ujungkubu, Kec. Tanjungtiram, Kab. Batubara diduga susfect TB Paru (TBC). 19
Opini-13
Polri tidak pernah mengkriminalisasi apalagi niatan membubarkan KPK sebagaimana opini yang telah terbentuk di masyarakat. “Ini kami keluarkan (tayangan video) untuk perimbangan, sehingga tidak menjadikan tuduhan Polri melakukan kriminalisasi dan memaksa serta
Perjalanan Medan-Sibolga:
Penderita Gizi Buruk Asal Batubara Diduga Suspect TB Paru
Oleh Dr Chandra Syafei, SP, OG
JAKARTA (Waspada): Kepolisian ‘membongkar’ siapa sebenarnya yang mengkriminalisasikan, bahkan ingin membubarkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam rekaman video yang ditayangkan Polri di Gedung Rupatama Mabes Polri, Rabu (11/11), diperlihatkan Antasari Azhar mengatakan, “Saya pribadi terus terang saja, cepat atau lambat saya keluar, selesai maksudnya. Mungkin orang pertama yang mengatakan tidak diperlukan KPK. Saya akan bicara itu.” Dalam rekaman itu Antasari Azhar mengenakan kemeja tahanan warna oranye dan mengenakan celana pendek warna coklat. Penayangan video mengkriminalisasikan dan niatan membubarkan KPK diungkap Polri saat Antasari menjalani pemeriksaan penyidik kepolisian. Usai pemutaran video, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Nanan Sukarna mengatakan,
100 Dari 220 Biro Travel Haji Ilegal
Anggota Dewas Perwakilan Daerah asal Sumut Parlindungan Purba mengatakan, pihaknya banyak menerima masukan dari masyarakat tentang oknum yang memanfaatkan seleksi penerimaan CPNS dengan meminta Rp75 juta untuk bisa jadi PNS. 10
Oleh DR. Dr. Umar Zein
Polri Putar Video, Nyatakan Antasari Pelaku Kriminalisasi KPK
Bambang Bantah Terima Rp1 M, “Nyanyi” Tentang KPK
Jadi PNS Bayar Rp75 Juta
Pelayanan Kesehatan Preventif
BANTAHAN POLRI: Sejumlah pria menyaksikan siaran rekaman pemeriksaan Antasari Azhar yang diputar saat jumpa pers oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (11/11). Dalam keterangan pers itu dibeberkan sejumlah fakta dan rekaman yang terpaksa disampaikan pada publik agar pemberitaan mengenai kasus Antasari dapat lebih berimbang.
Waspada/Armin Nasution
SEMPIT DAN BERLUMPUR: Jalan yang sempit dan berlumpur menjadi salah satu pertanda buruknya infrastruktur Medan ke Sibolga.
BERAPA lama perjalanan Medan ke Sibolga? Jika pertanyaan itu ditujukan kepada supir angkutan jenis L300 yang biasa mengarungi rute tersebut pasti menjawab sembilan jam. Begitu pula dengan supir bus berkapasitas besar. Kenapa pertanyaan itu jadi begitu penting sekarang? Ratarata pendatang atau yang sekadar ingin berwisata ke daerah itu selalu ingin tahu lama perjalanan. Sebenarnya tanpa melewati jalur darat pun bisa sampai ke Sibolga. Cukup naik pesawat dari Polonia sampai ke Pinang Sori. Hanya dengan jarak tempuh 55 menit sudah sampai ke Pinang Sori dan butuh waktu sekira 45 menit lagi agar sampai ke
Sibolga. Namun tidak ada tantangannya. Hanya akan melihat awan kemudian pemandangan dari udara setelah itu tiba. Padahal perjalanan dari Medan ke Sibolga ada seni-nya. Selain mengukur waktu, melihat kondisi infrastruktur juga bisa lebih banyak melihat daerah-daerah pemekaran. Tepat Jumat (30/10), Komisaris Utama Harian Waspada Tribuana Said, Wakil Pemimpin Redaksi Sofyan Harahap, Redaktur Sumut M. Zeini Zen dan saya sendiri bersiap menempuh perjalanan itu. Mengingat rute yang akan ditempuh berjarak sekira 580 km dari Medan yang sering kami cari informasi sebelumnya
adalah lama waktu perjalanan. Ada yang mengatakan sembilan jam, 10 jam bahkan 12 jam. Tergantung kondisi jalan. Berangkat sekira pk.10.00, mobil pun melaju. Keluar dari
Lanjut ke hal 2 kol. 6
erampang Seramp ang - Kapan diputar di MK? - He...he...he...
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan hujan Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 30 Km/jam
Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan
Temperatur Maks/Min: 330C - 240C BMKG Polonia
EDISI ACEH
KAMIS, Wage, 12 November 2009 /24 Dzulqa’dah 1430 H � No: 22967/A Tahun Ke-63
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)
Hormati Proses Hukum JAKARTA (Waspada): Menko Polhukam Djoko Suyanto, mengatakan pemerintah meminta semua pihak tidak berspekulasi dan menghormati proses hukum pada persidangan mantan Ketua KPK Antasari Azhar.
36 Ribu Ha Hutan Leuser Rusak BANDA ACEH (Waspada): Badan Pengelola Kawasan Ekosistem Leuser (BPKEL) merilis, sedikitnya 36.000 hektar hutan tutupan di KEL rusak akibat penebangan liar dan pembangunan jalan di lintasan hutan lindung tersebut. Kepala BPKEL Fauzan Azima, dalam rilis yang diterima Waspada, Rabu (11/11) menyebutkan, pada awal tahun Lanjut ke hal 2 kol. 7
Dua Nelayan Sumut Disandera Bajak Laut PEUREULAK, Aceh Timur (Waspada): Dua nelayan asal Sumatera Utara (Sumut) disandera kawanan perompak laut di perairan perbatasan Aceh Tamiang – Kota Langsa, Provinsi Aceh, Selasa (10/11) dini hari. Keduanya kini diduga dalam sekapan perompak di kawasan Paya Meuligoe, Aceh Timur. Informasi yang dihimpun menyebutkan, Senin (9/11) pagi lalu, lima nelayan Sumut tersebut berangkat melaut dengan menggunakan boat standar. Diperkirakan malam kelimanya melakukan penangkapan hingga malam. Posisi nelayan itu diduga di wilayah perairan Aceh. Tiba-tiba dari sekira pukul 03:00 dinihari sebuah boat kecil yang ditumpangi tiga orang tak dikenal (OTK) merapat dan langsung mengambil paksa dua dari lima nelayan tersebut. Keduanya langsung dibawa kabur ke perairan Aceh Timur. Lanjut ke hal 2 kol. 5
Nanan: Status Tersangka Antasari Tak Butuh Keterangan Wiliardi JAKARTA (Waspada): Wiliardi Wizar mengaku ditekan saat menyebut Antasari Azhar terlibat dalam pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen. Hal itu dibantah oleh Mabes Polri. Alasannya, untuk menjerat Antasari, penyidik tidak memerlukan keterangan Wiliardi. “Untuk menetapkan AA sebagai tersangka, penyidik tidak memerlukan keterangan dari WW,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Nanan Soekarna. Hal itu disampaikan Nanan dalam jumpa pers di kantornya, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu (11/ 11). Jadi, kata Nanan, tidak relevan jika Wiliardi mengaku mendapat tekanan dan iming-iming tidak akan ditahan jika mau memberi keterangan seperti apa yang diinginkan penyidik. “Jadi logikanya, buat apa penyidik merekayasa?” kata Nanan. Sebelumnya, Wilirdi membuat pengakuan yang mengejutkan. Mantan Kapolres Jakarta Selatan itu mengaku Lanjut ke hal 2 kol. 5
Baca Halaman Dalam 1.440 Terpidana Kasus Narkoba Huni LP Wakil Gubernur Muhammad Nazar mengungkapkan, data terakhir jumlah narapidana kasus narkotika dan obat-obat terlarang (Narkoba) yang sedang menjalani hukuman di berbagai LP (Lembaga Pemasyarakatan) di Aceh, mencapai 1.440 orang.
Presiden SBY mengucapkan selamat kepada 5 wakil menteri dan kepala BKPM yang baru dilantik.
Presiden: Jangan Saingi Menteri JAKARTA (Antara): Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam sambutannya pada pelantikan lima wakil menteri di Istana Negara, Rabu, meminta para wakil menteri untuk tidak menyaingi menteri di atasnya dan berharap mereka segera bekerja begitu selesai dilantik. “Mulai besok saudara sudah harus kerja membantu para menteri di mana saudara ditempatkan. Bantu para menteri, harus loyal dan tidak bersaing karena saudara adalah wakil menteri,” ujar Presiden. Presiden mengatakan, karena para wakil menteri adalah pejabat karir yang telah lama bertugas di berbagai departemen dan sudah memahami semua aturan main dan urusan teknokrasi di departemen, maka mereka seharusnya tidak perlu waktu lagi untuk orientasi. Wakil menteri yang dilantik
Presiden pada Rabu (11/11) adalahWakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar, dan Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun. Menurut rencana, Presiden akan mengangkat sebelas wakil menteri di departemen yang dinilai memiliki beban berat selama lima tahun periode pemerintahan mendatang. Seperti para menteri, para wakil menteri juga menjalani uji kelayakan dan mereka juga menandatangani pakta integritas serta kontrak kinerja. Pengangkatan wakil menteri didasari oleh pasal 10 UU No 3 9 Ta h u n 2 0 0 8 t e n t a n g Lanjut ke hal 2 kol. 1
Lanjut ke hal 2 kol. 1
DPRA Diminta Prioritaskan Pembahasan RAPBA 2010 BANDA ACEH (Antara): DPR Aceh diminta memprioritaskan pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (RAPBA) 2010 untuk mempercepat pelaksanaan berbagai program pembangunan di tahun mendatang. Pengamat politik Zaini Djalil di Banda Aceh, Rabu (11/11) mengatakan, prioritas pembahasan APBA lebih utama dibanding perdebatan terkait pengesahan tata tertib (tatib) legislatif dan itu internal dewan. “Saya berharap legislatif lebih arif dalam memperpadukan mana kepentingan rakyat banyak dengan kepentingan internal. Pengesahan tatib tidak sampai terjadi kericuhan jika berpegang pada aturan yang berlaku,” katanya.
Hal itu disampaikan menanggapi terjadinya kericuhan dalam pengesahan tatip DPRA periode 2009-2014. Lima anggota DPRA dari Partai Amanat Nasional (PAN) tidak menyetujui
tatib yang telah disahkan tersebut. “Saya menyayangkan kericuhan itu, apalagi terjadi saat pengesahan alat kelengkapan dewan (tatib) DPRA,” kata Zaini
Djalil yang juga Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Aceh. Menurut dia, penetapan alat kelengkapan dewan sudah Lanjut ke hal 2 kol. 7
Raqan Hukum Jinayat Masih Konsep BANDA ACEH (Waspada): Pemerintah Aceh kembali tegaskan bahwa Rancangan Qanun Hukum Jinayat dan Rancangan Qanun Hukum Acara Jinayat masih draf atau konsep yang belum disetujui bersama, baik pada tahapan pembahasan sampai pada penutupan masa sidang DPRA yang lalu.
Karena itu Pemerintah Aceh sudah menyurati Pimpinan DPRA untuk dibahas ulang. “Pemerintah Aceh sudah menyatakan belum dapat menerima beberapa materi muatan dalam rancangan qanun itu,” ujar A. Hamid Zein, Kepala Biro Hukum dan Humas Setda Aceh kepada wartawan me-
nyangkut timbulnya silang pendapat terhadap berlaku atau tidaknya Raqan Hukum Jinayat dan Raqan Hukum Acara Jinayat itu, Rabu (11/11) di Banda Aceh. Belum ditandatanganinya kedua raqan itu oleh gubernur, Lanjut ke hal 2 kol. 7
Medan-Sibolga: Jangan Pernah Mau Mengalah BERAPA lama perjalanan Medan ke Sibolga? Jika pertanyaan itu ditujukan kepada supir angkutan jenis L300 yang biasa mengarungi rute tersebut pasti menjawab sembilan jam. Begitupula dengan supir bus berkapasitas besar. Kenapa pertanyaan itu jadi begitu penting sekarang? Rata-rata pendatang atau yang sekadar ingin berwisata ke daerah itu selalu ingin tahu lama perjalanan. Sebenarnya tanpa melewati jalur darat pun bisa sampai ke Sibolga. Cukup naik pesawat dari Polonia sampai ke Pinang Sori. Hanya dengan jarak tempuh 55 menit sudah sampai ke Pinang Sori dan butuh waktu sekira 45 menit lagi agar sampai ke Sibolga. Namun tidak ada tantangannya. Hanya akan melihat awan kemudian pemandangan dari udara setelah itu tiba. Padahal perjalanan dari Medan ke Sibolga ada seninya. Selain mengukur waktu, melihat kondisi infrastruktur juga bisa lebih banyak melihat
daerah-daerah pemekaran. Tepat Jumat (30/10), Komisaris Utama Harian Waspada Tribuana Said,Wakil Pemimpin Redaksi Sofyan Harahap, Redaktur Sumut M. Zeini Zen dan saya sendiri bersiap menempuh perjalanan itu. Mengingat rute yang akan ditempuh berjarak sekira 580 km dari Medan yang sering kami cari informasi sebelumnya adalah lama waktu perjalanan. Ada yang mengatakan sembilan jam, 10 jam bahkan 12 jam. Tergantung kondisi jalan. Berangkat sekira pk.10.00, mobil pun melaju. Keluar dari Medan menuju Tebing Tinggi nyaris tak ada kendala di perjalanan. Hanya saja hampir setiap 20 menit truk bertonase besar melintasi badan jalan. Lama perjalanan yang harusnya bisa ditempuh dari Medan ke Tebing Tinggi 2,5 jam harus molor menjadi tiga jam lebih. Di Lanjut ke hal 2 kol. 1
Demi Pena
Jembatan Pante Dona Ambruk Hubungan Semadam-Tiga Kecamatan Putus
Oleh H Ameer Hamzah Demi pena dan apa yang mereka tulis (QS. al-Qalam:2) Allah yang telah mengajarkan dengan pena, mengajarkan manusia apa yang belum diketahuinya. (QS. alAlaq:4—5) Dalam Surat al-Qalam Allah bersumpah dengan pena. Wal -Qalami wama yasthurun (Demi pena dan apa yang mereka tulis). Pena adalah satu alat tulis yang tentu saja di dalamnya ada dawat, tambah kertas untuk menggambarkan dan merangkaikan huruf-huruf dan kemudian menjadi kalimat, kalimat menjadi alenia dan alenia menjadi buku, buku sebagai pintu ilmu pengetahuan. Luar biasa keajaiban pena. Pena yang dalam Surah al-Alaq Lanjut ke hal 2 kol. 1
Setpres
“Sebagian masyarakat dan warga negara, tidak tergantung pada kasus ini. Kasus apapun, proses hukum harus dihormati. Bahwa nanti dalam perjalanan kasus ada saling tidak sama pandangannya, ya tentu dibuktikan di pengadilan,” kata Djoko usai mengantarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertolak ke Malaysia dari Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (11/11). Ia mempersilakan pembela, polisi dan jaksa menghadirkan bukti kuat di persidangan sehingga proses hukum berlangsung baik, sesuai aturan yang ada. Djoko menolak mengomentari apakah kesaksian WilliardiWizard dalam persidangan Selasa itu layak dipercaya. “Pengacara selalu akan membela kliennya dan presiden tak boleh mencampuri kewenangan yuridis untuk menghentikan proses hukum, tak ada dalam pengadilan,” tegasnya. Lebih jauh mantan Panglima TNI itu mengatakan proses
Waspada/Armin Nasution
SEMPIT DAN BERLUMPUR: Jalan yang sempit dan berlumpur menjadi salah satu pertanda buruknya infrastruktur Medan ke Sibolga.
KUTACANE ( Waspada) : Jembatan Pante Dona yang jadi urat nadi perekonomian masyarakat di empat kecamatan, Selasa(10/11) malam ambruk ke dasar sungai. Akibatnya, hubungan Kecamatan Semadam dengan tiga kecamatan di seberang sungai Alas putus total. Ambruknya jembatan yang terlihat mulai dimakan usia itu, berawal dari lewatnya truk container yang membawa alat berat, karena daya tahan jembatan terbatas, jembatan berlantai besi dan papan itu ambruk dan terperosok bersama alat berat
ke dasar sungai. Pantauan Waspada di lokasi kejadian, pasca ambruknya jembatan yang menghubungkan Kecamatan Semadam dengan Kecamatan Tanoh Alas, Babul Rahmah dan Lawe Alas itu, bukan hanya menyebabkan kendaraan roda empat dan tiga tak bisa lewat, bahkan kendaraan roda dua pun terpaksa memutar arah lewat jalan lain yang ja-raknya semakin jauh. Beberapa warga yang ditemui mengatakan, jembatan Lanjut ke hal 2 kol. 3
Waspada/Ali Amran
JEMBATAN AMBRUK: Kontainer dan alat berat terlihat terperosok masuk sungai Alas, akibat ambruknya jembatan Pante Dona yang menghubungkan Kecamatan Semadam dengan tiga kecamatan lainnya di seberang sungai Alas.
erampang Seramp ang - Siap!!! - He... he... he...
2
Berita Utama
WASPADA Kamis 12 November 2009
Medan-Sibolga:...
36 Ribu Ha...
sepanjang perjalanan tersebut diskusi tentang infrastruktur memag tak pernah habis. Kepadatan jalan yang antar lintas antar provinsi itu makin menjadi-jadi di kawasan Perbaungan, Bengkel dan Sei Rampah. Badan jalan sedikit mengecil dan arus lalu lintas cukup padat. Semua pengendara tak mau kalah. Begitupula truk bertonase besar. Jika berpapasan dengan mobil penumpang atau mobil pribadi yang lebih kecil jangan pernah berharap truk besar itu mau ke pinggir. Hanya kepadatan kendaraan melintas dan kecilnya badan jalan yang membuat Medan ke Tebing Tinggi menjadi lambat. Jika melihat data yang ada, wajar kepadatan menjadi masalah. Badan jalan tidak bertambah tapi volume kendaraan terus saja naik. Data yang dihimpun menunjukkan setidaknya jumlah kendaraan yang tercatatdi Sumut sebanyak 2,28 juta. Jika dikalkulasi yang paling besar tentu saja sepedamotor sebanyak 1,8 juta unit. Sementara mobil penumpang 226 ribu, bus umum 29 ribu, dan mobil barang 170 ribu. Tentu tak semua kendaraan itu melintasi jalan antar lintas seperti Medan ke Tebing Tinggi. Tapi itu menunjukkan jika saja ada 250 ribu kendaraan yang melintas setiap hari di jalur tersebut bisa dibayangkan bagaimana padatnya. Sementara panjang jalan nasional, provinsi dan kabupaten kota sekira 35 ribu km. Jumlah kendaran terus saja bertambah tapi panjang jalan dan peliharaan infrastruktur seadanya. Rute yang sedikit membosankan antara Medan ke Tebing Tinggi bisa terlalui. Setelah sholat Jumat di Pabatu menjelang Pematang Siantar perjalanan terus dilanjutkan. Tebing Tinggi ke Pematang Siantar, Parapat dilalui dengan lancar. Infrastruktur jalan pun masih bagus dan terpelihara pasca pertemuan gubernur se-dunia di Dana Toba beberapa tahun lalu. Bahkan dari Parapat, Porsea, Balige hingga Tarutung tetap tak ada kendala berarti. Namun sudah pasti terasa menyesakkan membayangkan perjalanan rute selanjutnya yaitu Tarutung ke Sibolga. Di Tarutung merupakan persimpangan bagi pengendara untuk menempuh rute ke Sibolga atau ke Padangsidimpuan. Memasuki Aek Koting mobil Serena hitam yang kami tumpangi mulai bergerak pelan. Tak bisa lagi mencapai kecepatan maksimal. Apalagi transmisinya otomatis. Selain tikungan-tikungan tajam, infrastruktur yang rusak mulai kelihatan. Kerusakan pun sering tak bisa dikenali pengemudi yang jarang melintasi rute itu. Tiba-tiba saja sudah ada lobang besar di tengah jalan. Kalau Medan ke Tebing Tinggi berpapasan dengan truk masih bisa dengan kecepatan yang stabil tetapi jangan berharap seperti itu jika menuju Sibolga. Andai berpapasan dengan truk atau bus penumpang maka salah satu harus mengalah untuk berhenti. Kalau tidak kecelakaan tak terhindarkan. Melewati Aek Koting kondisi jalan mulai sedikit bagus. Namun begitu berpapasan dengan truk, mobil Serena hitam itu terpaksa keluar dari badan jalan. Akibatnya mobil pun terperosok. Perlu waktu sekira setengah jam untuk menaikkannya kembali ke aspal. Jadi setiap mobil berpapasan dengan truk salah satu harus berhenti. Belum lagi ketika mencapai Batu Lubang. Kawasan ini merupakan pertanda sebentar lagi akan masuk Sibolga. Mirip terowongan dan hanya satu kendaraan saja yang bisa lewat. Jadi harus saling tunggu. Rute Tarutung ke Sibolga sebenarnya hanya sekira 84 km. Tapi karena beratnya medan yang harus ditempuh butuh waktu tiga jam. Sekira pk.22.00 kota Sibolga pun sudah kelihatan. Jawaban atas pertanyaan berapa lama Medan ke Sibolga pun didapatkan. Dengan infrastruktur seadanya jarak tempuh 12 jam via darat sudah normal. Bahkan kalau tidak mau mengalah di jalan bisa menimbulkan kecelakaan. Saat pulang ke Medan itu terbukti. Satu kecelakaan yang melibatkan L300 dan truk terjadi di Parapat. Atas berbagai pertimbangan itulah kemudian infrastruktur dari Medan ke Sibolga secara umum masih perlu ditingkatkan. Armin Nasution
2005 luas tutupan hutan di KEL 1.982.000 hektar dan pada akhir tahun 2009 tutupan hutannya mengalami deforestasi sehingga luasnya menjadi 1.946.000 hektar. “Kerusakan hutan di Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) dalam lima tahun terakhir mencapai 36 ribu hektare, itu artinya setiap tahun mengalami kerusakan 7.200 ha atau setara 8.700 kali luas lapangan bola kaki,” kata Fauzan yang juga mantan jurnalis itu. Menurut dia, bila dipersentasekan, kerusakan hutan di KEL selama lima tahun terakhir sebesar 1,8 persen dari luas keseluruhan atau rata-rata 0,36 mengalami deforestasi (hilangnya tutupan hutan secara permanen maupun sementara). Fauzan menyebutkan, BPKEL mendapat data kerusakan tutupan hutan di KEL tersebut dengan menggunakan salah satu metode penginderaan jauh, yaitu interpretasi citra satelit. “Citra satelit yang digunakan adalah citra satelit LANDSAT (USGS/NASA) tahun 2005-2009,” katanya. Kata dia, berdasarkan citra satelit, diketahui daerah-daerah yang mengalami kerusakan parah, yakni Rawa Tripa (Kabupaten Nagan Raya dan Aceh Barat Daya), Rawa Kluet (Aceh Selatan), daerah Karang Baru dan Manyak Payed (Kabupaten Aceh Tamiang), Lawe Mamas dan Lawe Alas (Aceh Tenggara), dan lintasan Peunaron-Lokop Serbajadi (Kabupaten Aceh Timur). Fauzan mengatakan, selain akibat ilegal logging dan pembangunan jalan, kerusakan itu juga terjadi karena pembukaan lahan perkebunan, pertambangan, perambahan, transmigrasi dan bencana alam longsor. BPKEL, menurut Fauzan saat ini sedang melakukan langkahlangkah strategis untuk menahan laju kerusakan hutan diantaranya dengan mengintensifkan monitoring terpadu, baik dari darat maupun udara termasuk pengambilan gambar melalui satelit. Akibat Rehab Rekon Di luar kerusakan hutan di KEL, 200 hektare hutan Aceh lainnya juga rusak akibat rekonstruksi pasca bencana gempa dan tsunami di tanah rencong. “Selain penebangan liar, rekonstruksi Aceh juga ikut berperan dalam laju kerusakan hutan Aceh saat ini,” ujar koordinator program nasional Greenomic Indonesia, Vanda Mutia Dewi belum lama ini. Kata dia, Greenomic Indonesia mencatat, tingkat kerusakan hutan di Aceh sebelumnya hanya tercatat sekitar 50 ribu hektare yang diperoleh lewat citra satelit, namun kini sudah mencapai 200 hektar. “Kerusakan hutan Aceh pada masa tanggap darurat penanganan bencana Aceh April 2005 dan April 2009 sangat signifikan,” urai dia. Menurutnya, kerusakan hutan terbesar di Aceh terjadi di kawasan barat dan selatan Provinsi Aceh, yakni 56 ribu hektare di pantai barat dan 48 ribu hektare di pantai selatan. “Kerusakan hutan di kawasan itu sebanding dengan kehancuran sebagian wilayah Aceh akibat bencana tsunami,” kata dia. Sementara kerusakan hutan di wilayah utara dan timur Aceh kini mencapai lebih dari 30 ribu hektar dan wilayah tengah Aceh lebih dari 19 ribu hektar. “Ini kerusakan hutan tercepat di dunia dalam hal penanganan bencana skala besar,” demikian perempuan keturunan Aceh itu.(b05/b09)
Hormati Proses... hukum akan berjalan, dan itu akan membuktikan dalil siapa yang benar. “Itu kan dalam proses. Saya harus menempatkan dalam sisi itu. Proses hukum jalan saja. Di pengadilan, antara pengacara dan penuntut, selalu ada perbedaan pandangan dalam melihat perkara dan itulah yang akan diuji oleh hakim,” katanya. Wiliardi Wizard, dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada sidang kasus dugaan pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasruddin Zulkarnaen dengan terdakwa mantan Ketua KPK, Antasari Azhar, menyatakan ada rekayasa dalam penetapan tersangka Antasari dan mengaku dia telah ditekan oleh penyidik. Wiliardi bahkan menyebut pula sejumlah pejabat tinggi di Mabes Polri. Jangan Buru-buru Sementara Budayawan, Emha Ainun Nadjib mengajak masyarakat untuk tidak buru-buru menghakimi satu pihak dan melihat berbagai peristiwa yang terjadi dalam pemerintahan di Indonesia, termasuk perseteruan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Polri, dalam posisi yang tepat. “Rakyat, termasuk saya, harus melihat situasi itu (KPK dan Polri) dengan posisi dan jarak pandang yang tepat, jangan buruburu menghakimi dan menyalahkan pihak tertentu sebelum proses hukum selesai,” kata Emha yang akrab disapa Cak Nun di Semarang, Rabu kemarin. Dia menilai, kasus itu juga belum dapat diketahui siapa yang benar dan siapa yang salah, sebab proses hukumn masih berjalan sehingga rakyat jangan mendahului proses hukum dan menyimpulkan siapa yang benar dan siapa yang salah. “Rakyat jangan terjebak untuk membela KPK atau membela Polri, karena mereka adalah institusi buatan manusia yang tak luput dari kesalahan. Rakyat harus membela kebenaran, karena kebenaran berasal dari Tuhan, yang pasti akan segera terlihat,” katanya. Ia mencontohkan, seorang kiai bersama murid-muridnya tengah menyaksikan pertandingan tinju antara Muhammad Ali melawan George Foreman, namun sang kiai justru senang dan bertepuk tangan saat Foreman berhasil mendesak Ali di ronderonde awal. “Murid-muridnya bertanya dalam hati mengapa sang kiai justru tidak mendukung Ali, dan ternyata di ronde-ronde akhir keadaan berbalik karena Ali berhasil memukul KO Foreman. Tanpa disadari sang kiai pingsan melihat kenyataan itu,” katanya. Sang kiai itu kemudian dibopong murid-muridnya ke dalam kamar. Di situ para murid menanyakan alasan sang kiai mendukung Foreman. Kiai menjawab, dia justru bingung, mana dari kedua petinju yang merupakan Ali. “Kasus seperti ini banyak terjadi di masyarakat, ketika banyak orang yang sebenarnya dalam posisi tidak tahu-menahu dan tidak paham, namun ikut-ikutan mendukung pihak tertentu yang dia sendiri tidak mengetahui bagaimana keadaan sebenarnya,” katanya.(ant)
Presiden: Jangan... Kementerian Negara yang memberi kewenangan kepada Presiden untuk mengangkat wakil menteri pada departemen yang dianggap memerlukan posisi itu. Lima wakil menteri dari sebelas yang rencanaya mulai bekerja sejak Keppres pengangkatan mereka No.111/N/2009 dikeluarkan Presiden pada 10 November 2009. Selain mereka, Presiden juga melantik Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Gita Wirjawan yang telah diangkat sejak keluarnya Keppres No 87/P/2009 pada 21 Oktober 2009. Abror Rizki/Setpres Presiden SBY mengucapkan selamat kepada 5 wakil menteri dan kepala BKPM yang baru dilantik.
Demi Pena... dikatakan oleh Allah, Alladzi ‘allama bil qalam, allama insaana malam ya’lam (Allah yang telah mengajarkan dengan pena, mengajar manusia apa yang belum diketahuinya). Dengan pena itu, Allah telah mengungkapkan kepada manusia tanda-tanda kebesaran-Nya berupa ciptaan-Nya apa yang ada di langit dan di bumi, di laut dan di darat. Para pencipta ilmu sejak zaman dahulu telah mengetahui peran pena sebagai alat bantu mengingatkan otak dan hati. Mereka mengadakan penelitian dan menulis hasil penelitian mereka, kemudian mereka wariskan kepada manusia sesudahnya, lalu manusia sesudahnya membuat penelitian kembali untuk menyempurnakan penemuanpenemuan berikutnya. Ada juga ahli tafsir yang berpendapat pena itu tidak sematamata alat tulis, tetapi juga sidik jari, tanda tangan, kesehatan badan, para raja yang berkuasa, hukum, kesaksian, sejarah, takwil mimpi, bahasa, dan ayat-ayat kitab suci, taurat, zabur, injil, dan al-Quran. Wallahu a’lam.
Waspada/M Jakfar Achmad
IKAN MATI TERAPUNG: Wakil Bupati Aceh Utara, Syarifuddin, SE menyaksikan permukaan air laut, berikut hamparan ratusan kilogram ikan mati terapung, saat melakukan ekspedisi di lepas pantai ZEE Krueng Geukueh, Aceh Utara, Rabu (11/11).
Ratusan Kg Ikan Di Perairan Aceh Utara Mati Terapung KRUENG GEUKUEH, Aceh Utara (Waspada): Ratusan kilogram ikan di kawasan lepas pantai Krueng Geukueh, Aceh Utara, mati terapung. Wakil Bupati Aceh Utara, Syarifuddin, SE melihat dan menemukan langsung hamparan ikan yang mati terapung, saat melakukan ekspedisi (perjalanan) laut di lepas pantai ZEE (Zona Ekonomi
Jembatan Pante... penghubung Kecamatan Semadam dengan tiga kecamatan di seberang sungai Alas itu ambruk ke dasar sungai Alas, Selasa (10/ 11) sekira pukul 22:00. Sopir truk kontainer, tampaknya kurang hafal dan tak mengetahui kondisi jembatan di sebelah jembatan rangka baja itu. Akibatnya tepat di tengah jembatan yang sudah mulai goyang itu, truk dan bersama alat berat serta jembatan ambruk ke dasar sungai. Sejak itu hubungan Semadam dengan hampir delapan puluhan desa di Kecamatan Tanoh Alas, Babul Rahmah dan Lawe Alas, putus total dan tak bisa dilewati lagi. Padahal jembatan itu satu-satunya jalan yang menghubungkan masyarakatSemadamdengantigakecamatan di seberang sungai Alas. Kini masyarakat dari dan ke Semadam, terpaksa menempuh perjalanan jauh melalui jembatan Barung yang jaraknya mencapai dua puluhan kilometer. Akibatnya, warga kesulitan mengangkut hasil bumi dan kebutuhan pokok lainnya. Ambruknya jembatan itu, timpal warga lainnya, tidak bisa hanya disalahkan pada kontainer pembawa alat berat saja. Masalahnya, bila pihak terkait tanggap dan segera memperbaiki jembatan yang daya tahannya semakin lemah, jem-
Eksklusif ), Rabu (11/11). “Ini disinyalir telah terjadi pencemaran laut di kawasan ZEE, kalau bukan tidak mungkin ikan-ikan ini mati,” kata Syarifuddin kepada Waspada dalam perjalanan (ekspedisi) lepas pantai kabupaten itu, kemarin. Terkait fenomena perairan Aceh Utara yang disinyalir terkontaminasi pencemaran limbah itu, Kadis Perikanan dan Kelautan setempat, Muchlis yang dikonfirmasi Waspada pada kesempatan terpisah
kemarin mengaku pihaknya belum menerima laporan dari para nelayan di daerah itu. “Ini tanggungjawab kantor Lingkungan Hidup (LH) Aceh Utara. Mereka harus ambil contoh, yaitu ikan yang mati dan air laut, guna diperiksa di laboratorium. Begitupun, kita tidak tinggal diam terhadap kejadian ini,” tandasnya menambahkan. “Kematian ikan di perairan, secara logika terjadi acap terkait dengan pencemaran lingkungan, baik yang berasal
dari kegiatan industri maupun dari Kapal Motor (KM) yang beroperasi di lepas pantai. Kendati penyebab lain juga bisa jadi, seperti terjadinya perubahan iklim yang berpengaruh terhadap kondisi air laut,” ujarnya. Kepala Kantor (Kakan) Lingkungan Hidup Aceh Utara, Ir Muchtaruddin yang dikonfirmasi via telefon selular kemarin, tidak berhasil. Beberapa kali dihubungi, namun nomor HP yang biasa dipakainya dalam keadaan nonaktif. (b10/cmun)
batan itu tidak sampai ambruk ke dasar sungai. Dari sekain banyak jembatan di Agara, selain di jalan nasional, jembatan Pante Dona, jembatan Barung dan jembatan Salim Pipit merupakan jembatan vital bagi warga tiga kecamatan di seberang sungai Alas. Ketua DPRK HM. Salim Fakhri SE.MM didampingi puluhan anggota dewan lainnya di lokasi kejadian mengharapkan untuk menormalkan kembali hubungan masyarakat Semadam dengan masyarakat tiga kecamatan di seberang sungai Alas, dinas terkait segera turun tangan membangun jembatan darurat. Jangan sampai karena jembatan Pante Dona itu ambruk, dampaknya membuat tiga kecamatan terisolir dan menambah kesulitan warga akibat ancaman melambungnya harga sembako. “Karena itu kami anggota dewan langsung meninjau ke lokasi agar ambruknya jembatan Pante Dona ini jadi perhatian pihak terkait. Sementara Kadis Bina Marga dan Cipta Karya Agara, Ir. Khairul Anwar saat di lokasi terlihat mendatangi sopir container pembawa alat berat tersebut. ”Surat kendaraannya perlu kita ambil agar pertanggung jawaban ambruknya jembatan Pante Dona ini jelas,” ujar Khairul sambil mondar-mandir di lokasi kejadian.(b27)
Dua Nelayan...
Tetapi hingga kini belum ada pihak yang mengadu,” sebut Zainir seraya mengatakan, meski demikian, pihaknya tetap mengejar bajak laut yang diduga telah melanggar hukum. Aiptu Zainir menambahkan, pasca informasi itu, sejumlah personel polisi langsung melakukan pengejaran. Ternyata, bajak laut yang diinformasikan masyarakat menggunakan dua pucuk senjata api laras panjang itu menelusuri aliran sungai menembusi ke daerah Paya Meuligoe, Kecamatan Peureulak Kota. “Di lokasi kita mendapatkan boat yang digunakan bajak laut itu, tetapi telah ditenggelamkan untuk menghilangkan jejak,” sebut Zainir seraya menandaskan, nama korban belum berhasil diidentifikasi karena belum ada laporan resmi.(cmad)
Selasa (10/11) sekira pukul 10:00 boat yang digunakan OTK itu masuk ke muara Kuala Beukah, Kecamatan Peureulak Kota. Beberapa masyarakat melihatnya dan melaporkan ke aparat kepolisian terdekat. Diduga keras dua nelayan asal Sumut itu dibawa pedalaman Aceh Timur melalui jalur sungai. Kapolres Aceh Timur, AKBP Drs Ridwan Usman melalui Kasat Pol Air, Aiptu Zainir, Rabu (11/11) membenarkan kejadian itu. Bahkan pihaknya kini sedang menyelidiki beberapa lokasi yang diduga kuat tempat persembunyian bajak laut tersebut. “Polisi kini sedang menyelidiki kasus ini. Kejadiannya berdasarkan laporan masyarakat.
Nanan: Status... ditekan oleh petinggi Polri agar mau memberi keterangan untuk menjerat Antasari. Untuk membuktikan omongannya, Wiliardi bahkan bersumpah mati di depan pengadilan. Atas pengakuanWiliardi ini, Antasari menangis terharu. Video Selama ini, polisi dituduh sebagai pihak yang ingin mengkriminalkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Entah ingin
membela diri atau apa, Polri pun memutar cuplikan video yang berisi keinginan Antasari Azhar untuk membubarkan KPK.“Ini ada satu video lagi yang akan menunjukkan siapa sebenarnya yang ingin membubarkan dan mengkriminalkan atau melemahkan KPK,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Nanan Soekarna. Video tersebut menayangkan Antasari yang sedang duduk di sebuah kursi. Dia sedang diperiksa penyidik.
Ali Udin Suku, Sopir Taksi Jadi Kepala Inspektorat KETIKA konflik Aceh sedang hangat, menjadi sopir taksi L-300 trayek TakengonMedan bukanlah pekerjaan mudah. Nyawa tantangannya. Namun demi si buah hati, nyawa pun ‘dipertaruhkan’. Drs. Ali Udin Suku (foto), salah satu dari sekian banyak sopir yang mendengar desingan peluru saat konflik Aceh. Hampir dua tahun lelaki gendut ini melintasi rute yang sama. Terperangkap perang bersama penumpang, menjadi bahagian hidupnya. Namun bedanya saat ini, bila sopir lain tetap menjadi driver, Ali Suku justru duduk di kursi empuk. Jabatannya kini sebagai Kepala Inspektorat (Bawasda), Kab. Bener Meriah. Perjalanan karir Ali Suku juga menarik di PNS. Ketika ditanya tentang karirnya hingga menjadi sopir taksi di saat konflik, belum lama ini, Ali Suku justru tersenyum. “Ada-ada saja,” sebutnya. Waspada pernah jadi penumpangnya. Dia mengawali karir sebagai PNS di Unimed (Ketika itu masih USU) Medan, Sumatera Utara. 22 Tahun dia mengabdi di perguruan tinggi ini. Jabatan yang diemban lumayan
bagus, kepala perlengkapan Unimed. Lelaki kelahiran Suku Bintang, Aceh Tengah, 26 Januari 1955, terpaksa hengkang dari Unimed, karena perbedaan pandangan dengan Rektor. Ketika itu dijabat Prof. Janius Jamin. Dia melakukan aksi demo protes terhadap kebijakan rektor, mahasiswa digerakkan. Na m u n s a n g re k t o r t a k tumbang. Itu membuat posisi Ali Suku terjepit. Dia berusaha pindah dari sana, dengan proses berliku. Saat proses pindah yang tak jelas dan terkatungkatung ini lah, Ali Udin Suku memilih menjadi sopir L-300 yang tergabung dalam PT. Lestari Baru. Walau sering sport jan-
tung, dia tetap teguh menjadi sopir. Jabatan yang pernah dipegangnya sebagai kepala perlengkapan di Unimed dan ijazah sarjana, dia tanggalkan. Karena menjadi sopir bukan pangkat dan jabatan serta titel, namun keahlian mengemudi dan keberanian menghadapi sweeping di jalanan. “Awal mula menjadi sopir, saya tegang juga. Kami konvoi dari Medan. Di perjalanan, di daerah Paya Gajah, Langsa, ada kontak tembak. Kami semua berhenti. Saat itu saya berpikir, apa seperti ini jadi sopir di Aceh,” sebut ayah empat anak ini. Namun lama kelamaan, Ali menjadi imun terhadap situasi itu. Asal pandai di tengah jalan dan bernasib baik, semua akan mulus. Kalau ditangkap atau terkena sweeping itu sudah takdir dan merupakan resiko. Pada akhir 2002, akhirnya dia diterima sebagai pegawai di Aceh Tengah. Lelaki yang memiliki dua cucu ini ditempatkan sebagai staf di Dinas Perhubungan. Ketika itu PNS di Aceh Tengah ramai-ramai masuk daftar hijrah ke Bener Meriah, karena kabupaten ini
sudah dimekarkan. Secara hukum Aceh Tengah harus mentransfer pegawai ke kabupaten baru itu. Masuklah Ali Udin Suku dalam daftar transfer. Mulanya dia menjadi Sekwan DPRK Bener Meriah. Kemudian dinaikkan menjadi Kepala Kebersihan dan Pemadam Kebakaran. Medio Juli 2007, dia dipercaya sebagai orang nomor satu di Bener Meriah untuk mengawasi pembangunan. Dia menjabat sebagai kepala Inspektorat hingga kini. “Hidup ini di luar dugaan. Allah menentukan perjalanan seseorang. Ketika dulu saya jadi sopir dan adinda jadi penumpang, apa pernah terpikir saya akan menjadi kepala dinas. Tidakkan? Itu lah hidup,” sebut sarjana tehnik elektro ini. Hingga kini Ir. Tagore AB, Bupati Bener Meriah masih mempercaya Ali Udin Suku duduk di kabinetnya. Mantan sopir taksi Lestari baru ini, walau telah menjadi orang nomor satu di Inspektorat Bener Meriah, namun tak pernah melupakan suka dukanya menjadi sopir di saat konflik Aceh. Bahtiar Gayo/Khairul Akhyar
Raqan Hukum... menurut Hamid Zein yang menjadi persoalan inti bahwa masih ada silang pendapat diantara berbagai pihak menyangkut dengan penerapan-penerapan hukum Jinayat di Aceh. “Kita perlu mengkaji secara lebih mendalam dan perlu sosialisasi terlebih dulu kepada masyarakat, perlu sarana dan prasarana pendukung,” katanya. Lebih dari itu, ujarnya, bahwa Pemerintah Aceh melihat dalam penerapan Syariat Islam itu harus secara bertahap dan tidak boleh sekaligus. “Jadi harus melihat kesiapan masyarakatnya. Dan ini sudah berulangkali kita nayatakan dalam sidang-sidang di DPRA namun dewan tetap berpendapat ini terus dijalankan,” ungkapnya. Pemerintah Aceh juga sudah melakukan sosialisasi sampai ke Mahkamah Agung, dan lembaga itu juga menyarankan supaya diterapkan dan dijalankan secara bertahap. Apabila masyarakatnya sudah siap baru ditingkatkan kualitas-kualitas hukum tersebut. “Hukum memang harus dipaksa, tetapi sebelum hukum itu sampai pada pemaksaaan itu harus adanya pengertian-pengertian terlebih dulu.” Artinya, Hamid menjelaskan, sebelum hukum tersebut diterapkan harus siap dulu masyarakat menerimanya. “Jangankan untuk menerapkan yang lebih besar, yang kecil saja masih membutuhkan upaya-upaya sinergis dalam pemberian pemahaman, tingkat pemakaian jilbab saja masih membutuhkan upaya-upaya sosialisasi yang cukup panjang dan berat,” cetusnya. Dibahas Ulang Pada bagian lain, Hamid Zein menegaskan tidak ada istilah intervensi pihak asing dalam hal pembahasan qanun-qanun yang ada di Aceh. “Ini adalah wilayahnya eksekutif dan legislatif. Saat ini Pemerintah Aceh juga sudah menyiapkan beberapa pakar yang nantinya akan melakukan pembahasan ulang dengan pihak DPRA,” ungkapnya. Karena itu, tambah Karo Hukum dan Humas Setda Aceh ini, setelah mempertimbangkan dari berbagai sudut pandang agar lebih sempurnanya kedua qanun tersebut Pemerintah Aceh sudah menyurati Pimpinan DPRA dengan surat nomor 188.342/58931 pada tanggal 25 September 2009 yang meminta secara resmi dibahas ulang pada masa yang akan datang. Terkait pendapat yang menyatakan dalam hal rancangan qanun (Raqan) yang telah disetujui bersama oleh DPR Aceh dan Gubernur atau DPRK dan bupati/walikota, dalam waktu 30 hari sejak rancangan qanun itu disetujui bersama maka rancangan qanun tersebut sah menjadi qanun dan wajib diundangkan ke dalam lembaran daerah. “Ketentuan ini tidak dapat diberlakukan atau ditetapkan dalam pengesahan terhadap rancangan qanun tentang Hukum Jinayat dan Hukum Acara Jinayat, karena kedua raqan tersebut belum belum dapat disetujui oleh sebelah pihak dalam hal ini Pemerintah Aceh. Dengan demikian maka dapat disimpulkan kedua raqan itu belum berlaku secara sah,” tegas Hamid. Begitupun, tambah Karo Hukum dan Humas Setda Aceh ini, penerapan hukum Syariat Islam di bumi Serambi Mekkah tetap berjalan sebagaimana biasanya yang didasarkan pada Qanun Provinsi NAD Nomor 10 Tahun 2002 tentang Peradilan Syariat Islam, Qanun Provinsi NAD Nomor 11 Tahun 2002 tentang Pelaksanaan Syariat Islam Bidang Aqidah, Ibadah dan Syiar Islam. Lalu, Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 12 Tahun 2002 tentang Minuman Khamar dan sejenisnya, Qanun Provinsi NAD Nomor 13 Tahun 2002 tentang Maisir (perjudian) serta Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 14 Tahun 2002 tentang Khalwat (Mesum). “Qanun-qanun ini masih diberlakukan secara sah di Aceh,” tegas Hamid. (b04)
DPRA Diminta... diatur dalam Undang-undang Nomor 27/2009, yakni pembagian jatah kursi pimpinan ditentukan berdasarkan hasil perolehan suara terbanyak. Sebagai provinsi berotonomi khusus, kata mantan anggota DPR Aceh itu, memang memiliki Undang-undang Nomor 11/ 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA). “Namun, UUPA tidak mengatur secara khusus tentang pimpinan dewan. Jadi, saya kira tidak ada yang perlu dipermasalahkan karena pimpinan dewan definitif nantinya disahkan berdasarkan SK Mendagri,” kata dia. Zaini menyatakan, jika tatib dewan diperbaiki maka memerlukan waktu lama dan berpengaruh kepada tugas-tugas legislatif yang belum memiliki pimpinan definitif. “Artinya masih banyak tugas yang harus diselesaikan dewan, terutama program pembangunan yang berdampak langsung dengan rakyat, termasuk di dalamnya RAPBA 2010,” katanya. Seperti diberitakan sebelumnya, kelima anggota DPRA dari PAN mengusulkan agar legistif berkonsultasi dengan Mendagri sebelum mensahkan tatib dewan tersebut. Pada sidang sebelumnya, saran anggota DPRA dari PAN diabaikan sehingga lima anggota legislatif PAN keluar dari persidangan. “Kami menarik diri dan tidak ikut voting dalam penetapan rancangan menjadi Tatib dewan,” kata anggota DPRA dari PAN, Mawardi Ali. Sementara ketua sementara DPR Aceh Hasbi Abdullah mengatakan, pihaknya optimis tatib akan disetujui Mendagri. Menurut dia, Aceh memiliki kewenangan khusus, sehingga surat edaran Mendagri No.161/3405/Sj tentang tata tertib itu bisa ditetapkan meski belum adanya pimpinan defenitif. Karena itu, pihaknya akan bertolak ke Jakarta dan menemui Mendagri untuk memberitahukan tatib dewan provinsi ujung paling barat Indonesia tersebut agar secepatnya disahkan.
Berita Utama
2 Negara Dalam Ancaman Jika Kekuasaan Tanpa Kontrol LONDON (Antara): Negara berada dalam ancaman ketika penguasa menjalankan kekuasaan tanpa kontrol dan bersekongkol dengan pengusaha untuk melakukan tindakan ilegal,seperti kasus korupsi di lembaga pemerintahan. Hal itu terungkap dalam diskusi “Politik, Korupsi, dan Ujian Pemerintahan SBY Jilid II” yang digelar Pengurus Cabang Istimewa Muhamadiyah London bersama Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) UK dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) UK bertempat di KBRI London. Sekretaris ICMI UK Amika Wardana, dalam keterangannya di London Minggu(8/11) mengatakan, diskusi yang diikuti sekitar 50 peserta berbagai kalangan mendapat dukungan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI London. Dikatakannya, diskusi yang digelar berbagai komponen organisasi masyarakat di Kerajaan Inggris itu merupakan bentuk kepedulian terhadap perkembangan terkini ter-
kait konflik dua lembaga negara, KPK dan Kepolisian, yang menimbulkan keprihatinan masyarakat luas. Diskusi menghadirkan tiga pembicara dari kalangan mahasiswa di antaranya kandidat PhD bidang ilmu hukum di University of Dundee Mohamad Mova Al Afghani, ahli politik ekonomi dari University of Exeter Intan Syah Ichsan, dan kandidat PhD bidang antropologi di University of Sussex Amich Alhumami. Dalam diskusi panel dengan moderator Yusuf Arifin, wartawan BBC London terungkap bahwa korupsi yang melibatkan pemegang kekuasaan menimbulkan komplikasi politik sangat mendalam, yang menjadi awal dari perseteruan panjang antara KPK dan Kepolisian. Amich Alhumami mengemukakan, praktik korupsi menjadi sedemikian kompleks ketika terkait dengan politik dan kekuasaan serta menyangkut pejabat tinggi negara, tokoh politik, dan partai politik.
Korupsi seringkali merupakan bagian dari transaksi ekonomi politik yang dilakukan melalui kontrak terselubung antara pemegang kekuasaan, elite parpol, dan pebisnis seperti skandal Anggoro-Anggodo, yang merusak prinsip dasar pengelolaan negara yang baik. Pertempuran simbolis “Cicak vs Buaya”, katanya, sejatinya menggambarkan ada pertarungan sengit di antara kekuatan-kekuatan politik yang dekat dengan pusat kekuasaan. KPK yang berhasil menangkap, mengadili, dan memenjarakan para koruptorjaksa, politisi, polisi, pengusaha, dan mantan pejabat BI, lanjutnya, dianggap mengganggu kepentingan banyak kelompok sehingga harus dilemahkan dan dikerdilkan melalui berbagai cara, termasuk kriminalisasi dua pimpinannya. Selaku kepala pemerintahan, katanya, Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono harus membuktikan komitmen dalam upaya pemberantasan korupsi dan merealisasikan janji-
Poltabes Tangkap Pelaku Penipuan Kartu Kredit MEDAN (Waspada): Petugas Reskrim Unit Ekonomi Poltabes Medan mengungkap kasus penipuan dengan modus penawaran perpanjangan kartu kredit dan mesin gesek kartu kredit (Merchan) dengan menangkap pelakunya yang mengaku pegawai BNI, Minggu (8/11) malam. Selain meringkus tersangka PS alias PR alias Roy, 35, warga Jalan Sei Padang Medan,
polisi juga menyita sejumlah kredit card milik korban yang dibawa kabur pelaku. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, tersangka berikut barang bukti diboyong ke Mapoltabes Medan. Kasat Reskrim Poltabes Medan Kompol Gidion Arif Setyawan SiK di dampingi Kanit Ekonomi AKP Achiruddin Hasibuan, SH ketika dikonfirmasi wartawan Minggu, (8/11) ma-
Lebih 50 Wartawan Tewas Dalam Tugasnya Tahun Ini NEW DELHI, India (Waspada): Limapuluh empat wartawan dilaporkan tewas dalam menjalankan tugasnya sepanjang tahun ini, sebagian besar kematian mereka terjadi di daerah bergolak Pakistan dan Filipina. Menurut World Association of Newspapers (WAN), data mengenai data ‘orang media yang terbunuh’ sampai September, sebagian besar korban jatuh di negara berkembang dan negara yang dirobek perang. “Amat disayangkan para jurnalis yang bekerja dalam kondisi sulit itu harus tewas. Tidak ada pengamanan khusus bagi mereka di sejumlah negara yang masih belum disentuh demokrasi, suara mereka selalu dibungkam. “Lambat laun, pihak berkuasa harus menyerah pada media. Mereka harus memahami bahwa para jurnalis tak dapat ditindas lagi. Demikian banyak media untuk menyampaikan berita sekarang, dari telefon selular, dari internet dan radio,” kata wakil presiden WAN Pratap Pawar. Pakistan yang dikacau terorisme menempati urutan teratas dalam daftar pembunuhan jurnalis, delapan wartawannya dibunuh dalam tugasnya, tujuh di Filipina dan enam di Mexico, demikian kata WAN — satu organisasi non-profit yang didirikan tahun 1948 yang beranggota 18.000 penerbitan di seluruh dunia. Dalam studinya, Komisi Perlindungan Jurnalis (CPJ) mengatakan 760 jurnalis terbunuh antara 1992 sampai hari ini, dan 30 kuli tinta lainnya dinyatakan hilang sampai tahun lalu. Menurut website CPJ yang markasbesar di New York itu, para jurnalis tersebut hilang pada saat menjalankan tugasnya dan sebagian dari mereka dikhawatirkan tewas namun mayatnya tak pernah ditemukan. CPJ mencatat Somalia, Irak, Pakistan, Sri Lanka, Filipina dan Rusia sebagai negara yang paling mematikan bagi para kuli tinta tahun ini.(bnm/m07)
Jangan Beropini ... Antasari dalam konferensi pers tersebut menuturkan kronologis pertemuannya dengan Anggoro Widjojo sampai akhirnya berkembang sangkaan penerimaan uang kepada Chandra Hamzah dan Bibit Samad Rianto. Antasari menjelaskan pada Oktober 2008 ketika masih menjabat Ketua KPK ia menerima informasi bahwa kasus dugaan korupsi PT Massaro sebagai rekanan Departemen Kehutanan tidak akan berlanjut di KPK karena sudah ada dugaan suap kepada oknum pejabat di KPK. Karena dorongan rasa cinta terhadap KPK dan keinginan menjaga citra KPK, Antasari kemudian berangkat ke Singapura untuk menemui Anggoro yang menjabat Direktur Utama PT Massaro. Menurut Antasari, saat itu Anggoro belum berstatus tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan sistem radio telekomunikasi terpadu di Departemen Kehutanan dan ia tidak mengetahui bahwa telah dikeluarkan surat pencegahan ke luar negeri untuk Anggoro. “Anggoro bercerita di situ, bagaimana seolah-olah dia yakin sudah ada suap di KPK,” ujar Antasari. Keterangan Anggoro itu belum dipercayai oleh Antasari karena masih merupakan keterangan satu orang yang belum dapat dikategorikan sebagai barang bukti. Menurut Antasari, saat itu Anggoro tidak memberikan bukti-bukti penyerahan uang kepada oknum pejabat KPK. “Sampai hari ini pun, saya dari sejak pertama kali menerima laporan dari Anggoro, saya tidak yakin ada itu di KPK. Kalau baca rekaman dengan Anggoro, berkali-kali saya tidak ada keyakinan bahwa oknum itu menerima,” katanya. Bahkan, menurut Antasari, Anggoro saat itu sampai mengontak seseorang di Surabaya untuk mengkonfirmasi karena Antasari tidak mempercayai ceritanya. Anggoro saat itu, kata Antasari, hanya menyebut nama Ary Muladi dan Toni yang baru belakangan melalui media massa diketahui sebagai Anggodo Widjojo, adik Anggoro. Untuk menambah informasi, Antasari kemudian bertemu dengan Ary Muladi di Malang. Pada pertemuan itu, Ary Muladi membeberkan aliran dana ke KPK dan sama sekali tidak menyebut nama Yulianto. Antasari menegaskan, setelah ia bertemu dengan Ary Muladi pun ia masih tidak yakin informasi pemberian uang tersebut karena proses penyelidikan kasus Massaro masih berja-
lam membenarkan pengungkapan dan penangkapan pelaku tindak pidana penipuan dengan modus penawaran perpanjangan kartu kredit dan mesin gesek kredit card. “ Tersangka yang kita amankan berinisial PS alias PR alias Roy , 35, warga Jalan Sei Padang Medan. Yang bersangkutan hingga saat ini masih dalam proses pemeriksaan intensif tim penyidik Reserse Ekonomi,” ujar Gidion. Dijelaskan Gidion, dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku sudah 5 kali melakukan aksi kejahatan dengan modus yang sama. “Modusnya sama, mengaku pegawai BNI dan pura-pura tawarkan Merchan kepada korban salah satunya pemilik sebuah toko emas di Medan,” jelas Gidion. Sementara itu Kanit Ekonomi AKP Achiruddin Hasibuan SH mengatakan, biasanya dalam menjalankan aksinya tersangka meminta sejumlah uang bekisar Rp 5 hingga 10 juta kepada calon korbannya sebagai biaya pembuatan Merchan dan perpanjangan masa berlaku kredit card. Dengan berbekal logo BNI yang selalu dikenakan tersangka di bajunya tersangka mendatangi calon korbannya. Setelah terjadi kesepakatan antara tersangka dan korban, tersangka lalu membawa kredit card milik korban. Setelah kredit card dibawa, tersangka mengambil uang tunai melalui kredit card tersebut. Begitulah seterusnya hingga tercatat sudah 5 kali tersangka melakukan aksi kejahatan dengan modus yang sama. (m39)
lan di KPK. “Malah ada satu hal teknis pada waktu itu saya minta digeledah kantor Massaro, ditemukan barang bukti yang tidak ada kaitan dengan kasus yang ada untuk penggeledahan. Saya minta kalau memang penyidik mau tindak lanjuti kasus ini yang terkait dengan barang bukti saya bilang digabung dengan berkas Yusuf Erwin Faisal supaya statusnya jelas,” kata Antasari. Mantan jaksa itu mengatakan masih belum mempercayai informasi dari Anggoro dan masih terus mencari informasi tambahan ketika akhirnya dijadikan tersangka dan ditahan untuk kasus pembunuhan Direktur Utama PT Rajawali Putra Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen. Antasari mengharapkan Kepolisian, Kejaksaan, dan Tim Delapan yang melakukan verifikasi fakta hukum kasus Bibit dan Chandra bekerja profesional dalam mengungkap kebenaran. “Kalau memang iya, lanjutkan. Kalau tidak, jangan dipaksakan,” ujarnya. Testimoni Antasari Keterangan Anggoro Antasari juga mengatakan testimoni yang ia jelaskan kepada penyidik kepolisian adalah keterangan Anggoro Widjojo yang diberikan kepadanya ketika bertemu di Singapura. “Jadi testimoni saya itu adalah testimoninya Anggoro. Jadi yang pertama kali menyebut KPK terima suap adalah Anggoro,” kata Antasari. Testimoni itu, menurut Antasari, dibuat untuk menindaklanjuti temuan rekaman pembicaraannya dengan Anggoro di dalam laptop miliknya yang disita polisi dalam kasus pembunuhan terhadap Direktur Utama PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen. Polisi, lanjut dia, berniat menindaklanjuti temuan itu karena menduga terjadi tindak pidana korupsi. “Kemudian prosesnya berlanjut dan sampailah untuk kelengkapan administrasi kami bikin laporan supaya penyidikan bisa berlanjut, sampailah dengan yang sekarang terjadi,” ujar Antasari. Sementara itu, Anies Baswedan dari Tim Delapan mengatakan keterangan Antasari amat berguna bagi tim untuk mendapat urutan awal kasus hukum Chandra dan Bibit. Ia mengatakan Tim Delapan mendapat hal baru dari keterangan Antasari berupa opini bahwa mantan ketua KPK itu sendiri tidak meyakini adanya penerimaan uang kepada pemimpin KPK. Namun, menurut Anies, opini seperti itu tentu tidak bisa dipakai oleh Tim Delapan karena tim bekerja untuk mencari dan berdasarkan fakta. (dtc/ant)
janji politik selama kampanye seperti jargon partainya: “Katakan Tidak Pada Korupsi”. Sementara itu, Mohamad Mova Al Afghani mengemukakan, krisis kepercayaan pada institusi penegakan hukum di Indonesia berada pada titik kulminasi. Menurut Mohamad Mova Al Afghani, Makelar Kasus (Markus) merupakan fenomena sistemik dalam penegakan hukum di Indonesia. Alih-alih menangkap orang yang mengaku mempersiapkan uang suap untuk penegak hukum, pemerintah berlindung di balik hukum positif dan melukai rasa keadilan masyarakat, ujarnya. Sementara itu, lembaga perwakilan rakyat kehilangan fungsinya dalam melakukan kontrol terhadap penegakan hukum. Reformasi yang digulirkan pada tahun 1998 berada di ujung tanduk. Masyarakat sipil dan mahasiswa harus terus aktif mengawal dan menyikapi perkembangan berbagai skandal penegakan hukum untuk me-
ngembalikan proses reformasi kepada arah yang benar. Sedangkan Intan Syah Ichsan menyoroti kemelut KPK dan Kepolisian yang hendaknya dilihat sebagai rangkaian kasus dana talangan Bank Century, yang mengandung kejanggalan dan sengaja ditenggelamkan oleh perseteruan dua lembaga negara penegak hukum. Untuk itu, ujarnya pengusutan kasus dana talangan yang mencapai Rp 6,7 triliun harus tetap dilanjutkan dengan melakukan proses hukum atas dugaan adanya aliran dana ke partai pemenang pemilu. Dikatakannya jika kasus pokok Bank Century ini tidak dituntaskan, dikhawatirkan justru akan memicu eskalasi gerakan perlawanan sipil dalam bentuk demonstrasi massa, yang dalam pekan-pekan terakhir mengalami peningkatan. Masyarakat sipil dan kelas menengah harus mendorong proses reformasi dengan tetap berada dalam koridor hukum, demikian Intan Syah Ichsan.
ICW Minta Bukti ...
lemah,” katanya. Saat Rapat dengan Komisi III DPR, Rabu (4/11) malam, Kapolri menjelaskan adanya kedekatan Chandra dengan MK, serta aliran dana sebesar Rp17 miliar dari Anggoro Widjojo ke MK. Sebelumnya, menanggapai tudingan tersebut, MS Kaban membantah dirinya menerima aliran dana dari Anggoro tersebut. Bahkan Kaban meminta agar polisi segera membeberkan bukti-bukti adanya aliran dana itu. “Saya minta Kapolri dibantu PPATK menelusuri aliran dana tersebut, masuk ke rekening siapa dan dari mana uang tersebut. Karena saya tidak menerima uang sebesar Rp17 miliar yang dituduhkan itu,” tegasnya. Kaban juga membantah mempunyai hubungan dekat dengan pimpinan KPK nonaktif Chandra M Hamzah. Demikian juga Chandra, melalui tim pengacaranya membantah pernyataan Kapolri tentang kedekatannya dengan MS Kaban, sekaligus membantah isu aliran uang suap dari Kaban ke Chandra.
Begitu pula Ketua BP Setara Institut Hendardi mengatakan, penyebutan inisial MK saat Rapat Komisi III DPR itu tidak bisa dijadikan alat untuk pengalihan isu dari kasus utama yaitu apakah ada rekayasa untuk mengkriminalisasikan KPK. “Saya kira tidak mudah untuk mengalihkan isu dengan memunculkan kasus suap kepada MS Kaban itu, karena rekaman yang menggambarkan rekayasa kasus BibitChandra sudah begitu terbuka,” ujarnya. Sependapat dengan Danang, Hendardi meminta jika memang ada tindak pidana yang dilakukan mantan Menteri Kehutanan MS Kaban, maka hal itu jangan hanya sekadar melempar informasi yang mengambang. “Harus dibuktikan ke pengadilan, karena ini menyangkut nama baik seseorang. Bahkan, MS Kaban juga bisa menggugat balik dengan delik pencemaran nama baik, jika memang bukti-bukti yang disampaikan Kapolri sangat
Sistem Pengelolaan ... dana haji Rp16 triliun. Namun karena selama ini dana tersebut dikelola dengan tidak transparan, yang mendapat keuntungan dari uang itu hanyalah segelintir oknum. Sementara calon jamaah haji Indonesia tidak pernah mendapatkan apa-apa. Karena itu, kata Isqan, Komisi VIII DPR RI saat ini sangat ingin mengubah ketidaktransparan pengelolaan dana haji tersebut, dengan membentuk satu badan atau lembaga pemerintah yang khusus mengurus dana Haji, dan pengelolaannya dijamin pemerintah. “Sehingga bagi calon jamaah haji yang menyetor Rp20 juta, maka dalam waktu 4-5 tahun tidak perlu menambah dana lagi karena dananya sudah otomatis bertambah,” katanya. Dia mencontohkan sistem pengelolaan haji di Malaysia sudah menggunakan sistem seperti yang ditawarkan Komisi VIII DPRRI tersebut. Hasilnya, meskipun harus samasama mengantre sampai 4-5 tahun, namun warga Malaysia jumlah uang setoran untuk berangkat haji mereka ber-
Pengiriman TKW ... Evaluasi outsourcing Dalam kesempatan itu, Muhaimin juga menyatakan pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap sistem “out-
PRT Indonesia ... itu membuat laporan polisi di Kajang, Selangor. Polisi langsung membekuk pelaku dan menahan untuk penyidikan. Sementara pembantu langsung dibawa ke rumah sakit setelah itu dibawa ke kedutaan. Polisi Malaysia berjanji akan memprioritaskan kasus ini dan mengatakan korban mengalami trauma dan enggan bekerja lagi di Malaysia.
Di Bawah Al Quran, ... Dia juga tak lupa menegaskan bahwa jika sumpahnya bohong, dia siap dilaknat Allah SWT sesegera mungkin. “Kalau orang beriman, lihat sumpah saya pasti akan yakin,” kata Jasin. Dia berani melakukan hal itu karena mengaku selama hidupnya tidak pernah memeras orang dan menerima suap. Dalam kasus Chandra dan Bibit, M Jasin terseret
tambah. “Itu karena dana awal untuk berangkat haji tersebut oleh pemerintah Malaysia dikelola dengan baik sehingga menguntungkan. Bandingkan dengan jamaah kita, dengan jumlah ongkos yang sama besarnya, tetapi fasilitas jamaah Indonesia dan Malaysia jauh beda. Jamaah Malaysia bisa menginap di hotel-hotel dengan fasilitas VIP, sementara jamaah Indonesia semua serba seadanya, ini kan sangat menyedihkan,” katanya. Undang-undang pengelolaan dana haji tersebut, menurut Iskan, ditargetkan diselesaikan dalam setahun ini. Sehingga dalam 2-3 tahun ke depan, sudah berjalan dengan baik, dimana dana haji sudah dikelola oleh satu badan pemerintah tersendiri. Di samping itu, katanya, Komisi VIII DPRRI juga masih terus menyorot sejumlah masalah lain terkait sistem pengelolaan haji. “Kita ingin agar pengelolah jamaah haji ini bisa profesional berjalan dengan baik dan tidak selalu muncul masalah, yang kebanyakan masalahnya serupa dari tahun ke tahun,” katanya. (h11) sourcing” (tenaga kerja kontrak) yang banyak dipersoalkan para buruh. “Outsourcing itu kebijakan yang merugikan, karena itu kami akan minta asosiasi pengusaha (Apindo) dan para buruh untuk melakukan konsolidasi tentang sistem itu,” katanya. Tidak hanya itu, katanya, pihaknya juga akan melakukan evaluasi terhadap kontrak kerja dan pesangon dengan meminta kesepakatan kaum pengusaha dan kaum buruh. “Usulan dari kaum buruh dan para pengusaha serta kesepakatan di antara mereka akan dijadikan bahan untuk mengubah UU Ketenagakerjaan 13/2003,” katanya. sebagai salah satu penerima suap dari perantara pemberian uang dari Anggoro Widjojo kepada sejumlah pimpinan KPK. Bukan kali ini, sumpah atas nama Tuhan dilakukan. Sebelumnya Komjen Susno Duadji saat di Komisi III DPR, juga sempat bersumpah “Lillahi Ta’ala” (demi Allah) bahwa dia tidak melakukan rekayasa dalam penyidikan kasus Chandra Hamzah maupun menerima dana Bank Century.(kps)
WASPADA Senin 9 November 2009
Mau Dia Siluman, Fatamorgana Atau Tokoh Rekaan, Yulianto Sudah Tak Penting JAKARTA (Waspada): Keberadaan Yulianto dalam kasus dugaan penyuapan terhadap Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto sangat misterius. Namun, Tim Delapan merasa keberadaan Yulianto sudah tidak berarti lagi bagi kasus ini. “Mau dia siluman, mau dia fatamorgana, mau dia tokoh rekaan itu sudah tidak penting,” ujar Ketua Tim Delapan Adnan Buyung Nasution usai menggelar pertemuan dengan Antasari di Gedung Watimpres, Jl Veteran
III, Jakarta Pusat, Minggu (8/11). Nama Yulianto sendiri disebut-sebut oleh Ary Muladi sebagai orang yang menyerahkan sejumlah uang kepada oknum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hingga saat ini Tim Delapan sendiri masih mengadakan rapat internal terkait dengan nama yang akan segera dipanggil. Sejumlah nama itu seperti Abdul Hakim Ritonga, Wisnu Subroto dan I Ktut Suhardisa. (dtc)
Pemberitaan Kasus KPK Dinilai Masih Wajar JAKARTA (Antara): Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat Sasa Djuarsa Sendjaja menilai pemberitaan mengenai sengketa antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan kepolisian masih wajar. “Wajar, karena sedang menjadi perhatian publik,” kata Sasa sesudah menjadi pembicara dalam HUT ke-26 Ikatan Sarjanan Komunikasi Indonesia di Perpustakaan Nasional, Jakarta, pada Minggu (8/11). Dia menilai isi pemberitaan stasiun televisi hingga sejauh ini belum berlebihan. Keputusan kepolisian menahan dua pemimpin non-aktif KPK Chandra Hamzah dan Bibit Samad Rianto memicu unjukrasa masy-
Benang Kusut ... Namun, ia menegaskan, perkara seperti kasus Bibit dan Chandra yang begitu banyak mengandung alur terputus tidak akan berguna untuk dimajukan ke pengadilan. “Apakah perkara yang masih ‘missing link’ layak dibawa ke pengadilan? Kalau ke pengadilan buat apa? Buang waktu, tenaga, pikiran, dan mengecohkan masyarakat, dan orangnya tersiksa jadi terdakwa di pengadilan,” tutur Adnan. Minggu sore Tim Delapan menggelar rapat untuk menentukan siapa saja yang akan dipanggil untuk dimintai keterangan. “Mungkin bisa Ritonga, Wisnu Subroto atau dari LPSK (Ketut Sudiharsa) atau pihak lain, nanti kita rapat dulu,” kata Anggota Tim Delapan, Todung Mulia Lubis, melengkapi. Sementara anggota Tim Delapan Anies Baswedan menyatakan, tim delapan sudah memiliki gambaran apakah perkara Chandra Hamzah dan Bibit merupakan rekayasa atau bukan. “Sudah mendekati final. Gambarannya sudah kelihatan,” katanya. Menurut Anies, petunjuk terjelas untuk gambaran tersebut terutama didapatkan setelah menggelar perkara Chandra dan Bibit bersama dengan kepolisian dan kejaksaan pada Sabtu malam, 7 November 2009. Sesudah gelar perkara tim delapan dalam jumpa pers menyatakan, perkara hukum Chandra dan Bibit tidak memiliki bukti cukup karena kepolisian lebih banyak menggunakan petunjuk setelah keterangan Ary Muladi, yang menyatakan aliran dana berhenti pada Yulianto. Anies mengatakan, pada Senin, 9 November 2009, tim delapan akan menggelar rapat internal untuk menyusun penilaian sementara. Penilaian disertai rekomendasi itu akan segera disampaikan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar kepala negara dapat mengambil langkah strategis. Menurut Anies, rekomendasi tim delapan kepada Presiden Yudhoyono juga akan mencakup penilaian apakah perkara Chandra dan Bibit layak dilimpahkan ke pengadilan. Salah satu anggota tim delapan, yang juga staf khusus Presiden bidang Hukum, Denny Indrayana, menjadwalkan pertemuan tim delapan dengan Presiden. “Besok, mudah-mudahan, laporan tim sudah selesai dan bisa segera dapat waktu untuk bertemu Presiden,” kata Anies. Tim Delapan juga mempertimbangkan menyerahkan rekomendasi sementara kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono setelah menyaksikan respons masyarakat sangat dinamis terhadap kasus hukum Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto. “Kita melihat bahwa persoalan ini perlu lebih cepat ditangani, proses online semakin gencar dan di berbagai kota sudah ada demonstrasi, di Surabaya, Bandung, Medan, dan sebagainya. Saya rasa publik juga ingin melihat penyelesaian cepat dari kasus ini. Kita tidak bisa menunda terlalu lama untuk menyelesaikan kasus ini,” kata salah satu anggota Tim Delapan, Todung Mulya Lubis. Menurut dia, protes-protes masyarakat yang sangat cepat dinamikanya akibat tidak puas dengan penyelesaian kasus Bibit dan Chan-dra tersebut tidak bisa diabaikan begitu saja. Karena itu, Todung menjelaskan, Tim Delapan mempertimbangkan sejumlah rekomendasi sementara yang ingin disampaikan kepada
Menelusuri Jejak ... Sejumlah ilmuwan merasa yakin telah menemukan jejak kaki dinosaurus yang berusia 70 juta tahun di Selandia Baru. Sebagaimana dilaporkan laporan Radio New Zealand, Sabtu (7/11), jejak tersebut tersebar di enam tempat di sebelah barat-laut Nelson di South Island, bahkan ada 20 jejak di satu tempat. Ahli sains sedimentologi GNS Greg Browne telah mempelajari jejak kaki itu selama bertahun-tahun dan percaya semua jejak tersebut dibuat sauropod, dinosaurus pemangsa tanaman dengan leher panjang, memiliki ekor, panjang tubuh 6 meter dan berat beberapa ton. Jejak kaki tersebut ditemukan di pasir pantai dan diduga tertutup lumpur. “Hanya kebetulan saja semua jejak tersebut ditemukan di sana dan hampir semuanya rusak. Di lingkungan yang ada angin, gelombang dan ombak, sangat tidak mungkin ada jejak kaki yang terpelihara di pantai,” kata Browne. Jejak kaki itu juga memberi tanda pertama, bahwa dinosaurus pernah berkeliaran di daerah South Island. Ahli paleontologi Selandia Baru Joan Wiffen menemukan bukti pertama bahwa dinosaurus pernah hidup di Selandia Baru setelah menemukan tulang fosil di Hawke Bay di North Island. Namun, tak ada tulang yang pernah ditemukan di South Island. Pada 1975, wanita ilmuwan tersebut menemukan satu tulang fosil yang terbukti adalah bagian dari hewan bertulang belakang itu. Hewan yang pertama dikenal sebagai dinosaurus bumi dari Selandia Baru atau theropod, hewan pemakan daging yang memiliki panjang 7 meter dan tinggi 2 meter dan berjalan dengan dua kaki. Browne telah membuat cetakan silikon beberapa jejak kaki itu dan laporannya yang menggambarkan temuan tersebut direncanakan disiarkan di New Zealand Journal of Geology and Geophysics pekan ini.
arakat luas dan tuduhan akan usaha mengecilkan KPK. Salah satunya terjadi di bundaran Hotel Indonesia pada Minggu pagi, yang diikuti ratusan orang dari berbagai kalangan, termasuk pesohor, seperti group musik Slank, Netral dan penyanyi Once. Unjukrasa pengguna laman paguyuban Facebook itu juga diwarnai sejumlah pidato dan pembacaan puisi, yang isinya mengritik “kebungkamanan” pemerintah dan sikap DPR. Pada Sabtu, sekitar pukul 06:30, Gerakan Sejuta Facebookers mencapai sasaran dengan menggalang 1.000.000 pendukung. Presiden untuk mempercepat penanganan kasus Bibit dan Chandra. Ia menyebutkan, salah satu alternatif rekomendasi yang dipertimbangkan oleh Tim Delapan adalah agar Kejaksaan Agung mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), Surat Keputusan Penghentian Penyidikan (SKPP), atau justru agar perkara tersebut segera dilimpahkan ke pengadilan. “Kita akan mengevaluasi itu dan kita akan melihat langkah apa yang sebaiknya. Kalau misalnya masih dibutuhkan informasi tambahan untuk sampai pada keputusan itu, kita mungkin akan menunda beberapa hari. Tapi yang pasti kita akan menginformasikan supaya kasus ini lebih cepat ditangani,” tuturnya. Karena itu, lanjut Todung, Tim Delapan tidak dapat memastikan kapan pastinya mereka akan menyerahkan rekomendasi sementara kepada Presiden. Todung mengatakan, Tim Delapan belum bisa memastikan rekomendasi mereka atas kasus Bibit dan Chandra akan mengarah ke SP3. Ia hanya menjelaskan bahwa masih banyak pertanyaan-pertanyaan fundamental yang belum bisa dijawab oleh kepolisian maupun kejaksaan dalam gelar perkara bersama Tim Delapan, Sabtu (7/11) malam. “Kalau kepolisian dan kejaksaan tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang fundamental, itu memang akan menimbulkan pertanyaan publik, dan akan menimbulkan keraguan publik,” ujarnya. Amien Rais Pertanyakan Kewenangan Tim Delapan Penasehat PP Muhammadiyah Amien Rais mempertanyakan kewenangan Tim Independen Verifikasi Fakta dan Proses Hukum Kasus Bibit-Chandra atau Tim Delapan yang dibentuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Seharusnya kewenangan Tim Delapan itu diperjelas agar tidak menabrak rambu-rambu yang ada,” katanya saat ditemui di sela-sela acara tablig akbar memperingati “Satu Abad Muhammadiyah” di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (81/11). Amien mengungkapkan, pembentukan Tim Independen atau Tim Delapan tersebut seharusnya tidak diperlukan. Terlebih, menurut Amien, Tim tersebut dinilai telah keluar dari jalur kewenanganya, di antaranya menuntut agar Kepala Badan Reserse Kriminal Komisaris Jenderal Susno Duadji dinonaktifkan, serta meminta penahanan adik buronan Anggoro Widjojo, Anggodo Widjojo. Bahkan, katanya, saat ini, Tim juga mewacanakan untuk menuntut agar Kapolri juga dicopot jabatanya. “Apa kewenangan Tim Delapan tersebut untuk menuntut pencopotan Kapolri?,” kata mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah tersebut. Amien Rais mengungkapkan, sebagai tim pencari fakta, Tim Delapan seharusnya hanya mengumpulkan informasi untuk disampaikan kepada Presiden, dan untuk selanjutnya dari informasi tersebut akan diselesaikan dengan mekanisme yang ada, yaitu diserahkan kepada lembaga formal. Walaupun mempertanyakan kewenangan Tim Delapan bentukan Presiden tersebut, Amien berharap, masyarakat juga memberi kesempatan untuk bekerja. Dengan itu, ia yakin, akan ketahuan siapa yang benar dan salah dalam masalah tersebut. “Kita lihat saja nanti, siapa yang salah dan benarnya. Kita kembalikan ini ke ranah hukum untuk bertanggung jawab,” katanya.(dtc/Ant) Lapis baja Di Montana, Amerika Serikat, sepasang suami istri paleontolog telah menemukan spesies baru dinosaurus yang hidup 112 juta tahun lalu di wilayah tersebut. Uniknya, dinosaurus ini memiliki lapisan keras di kulitnya sehingga mirip kendaraan lapis baja. Keduanya, Bill dan Kris Parsons, dari Buffalo Museum of Science, New York, menemukan tengkorak dinosaurus tersebut di lereng bukit di Montana tahun 1997. Mereka kemudian meneruskan pencarian dan penggalian hingga terkumpul fosil yang hampir lengkap, termasuk tengkorak dengan lapisan pelindungnya, potongan rusuk, tulang belakang dan tulang kaki. Hewan yang kemudian dinamai Tatankacephalus cooneyorum adalah sejenis ankylosaurus, dinosaurus pemakan tanaman yang tubuhnya ditutupi lapisan tulang. Lapisan itu mungkin berwarna dan bahannya serupa kerapak kura-kura atau paruh burung. “Mereka adalah dinosaurus besar yang berjalan dengan empat kaki dan berpelindung seperti tank Sherman,” kata Bill Parsons tentang hewan yang panjangnya 4,5 hingga 6 meter itu. Selain berlapis baja, dinosaurus ini dilengkapi juga dengan dua pasang tanduk lancip di pipi dan di sekitar matanya. Dinosaurus ini juga memiliki dua lapisan tebal di belakang kepala dan bagian yang keras di sekitar hidung. Bill Parsons yakin, semasa hidupnya, T cooneyorum ditutupi ratusan atau ribuan keping lapisan keras, memiliki sirip keras di punggung dan duri di bagian ekornya, serupa dengan ankylosaurus. Untuk menghindari pemangsa, ankylosaurus mungkin merundukkan tubuhnya di tanah dan menarik kepalanya, sementara tanduk di kepalanya melindungi dari gigitan ke arah leher. Adapun jenis yang ditemukan ini diduga merupakan jenis yang muncul setelah ankylosaurus yang lebih primitif dan ankylosaurus yang hadir kemudian dengan tanduk lebih besar dan bagian hidung lebih lengkung. (ant/kps/m26)
Nusantara
WASPADA Kamis 12 November 2009
3
DPD Sikapi Perseteruan Sendiri-sendiri JAKARTA ( Waspada): Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) masih bermain sendiri-sendiri dalam menyikapi perseteruan tiga institusi hukum yakni KPK, Polri dan Kejaksaan terkait kasus pimpinan KPK non aktif, Bibit dan Chandra. “Sebab fungsi dan wewenang DPD masih kurang, sehingga para anggotanya hanya bisa bermain dengan cara mereka masing-masing,” ujar Sutan Bakhtiar Nadjamudin, anggota DPD dari Bengkulu pada dialog kenegaraan bertajuk Kekuatan Politik:Penyeimbang antara MimpiRealita, di Gedung DPD RI, Rabu (11/11). Sementara, Fajroel Rahman, aktivis Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi (Kompak) menilai Fraksi Partai Demokrat di Komisi III telah melakukan pembangkangan terhadap Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono jika tidak mengikuti hasil rekomendasi tim independen verifikasi fakta dan proses hukum kasus dua pimpinan KPK nonaktif Bibit dan Chandra. “Kami mati-matian mendorong Fraksi Partai Demokrat melawan mafia hukum dan memberantas korupsi, karena selain dia terbesar di Komisi III, juga karena prioritas seratus hari itu adalah pemberantasan mafia hukum,” jelasnya. Begitu pula Polri dan kejaksaan agung yang
menurut Fajroel, telah melakukan pembangkangan terhadap presiden jika tidak menindaklanjuti rekomendasi dari tim 8 yang dibentuk SBY, karena Polri dan kejaksaan agung adalah institusi yang langsung di bawah presiden. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Martin Hutabarat mendukung sepenuhnya proses hukum kedua pimpinan non aktif jangan diberhentikan di tengah jalan, tetapi harus sampai pengadilan. “Jika mereka memiliki bukti kuat, kita mendorong pihak kejaksaan dan kepolisian membawanya ke pengadilan, dan hanya dalam persidangan semua bisa terungkap,” kata dia. Kalau hal itu tidak sampai pengadilan kata dia, maka seakan-akan menutupi persoalan. “Ini perlu dan sangat memalukan, namun yang menjadi pertanyaan kenapa bukti yang diserahkan pihak kepolisian belum cukup,” katanya. Soal rekomendasi tim 8, Martin berpendapat bahwa tim melaporkan data-data yang sudah mereka gali dari beberapa narasumber, baik yang terlibat maupun yang tidak terlibat. Kita menghargai adanya keterbukaan dari tim 8, tetapi terhadap usul mereka untuk menghentikan kasus KPK tentu sikap kita berbeda. Kalau tim 8 mengusulkan dihentikan kasus itu, maka Komisi III cendrung meminta agar kasus itu dilanjutkan ke pengdalian,” ujar Martin.(aya)
Target Pertumbuhan Ekonomi Ditanggapi Pesimis JAKARTA (Waspada): Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ pesimis target pertumbuhan ekonomi sebesar tujuh persen yang dicanangkan Presiden Susilo BambangYudhoyono lima tahun kedepan dapat tercapai. Hal itu diungkapkan dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan pakar ekonomi Aviliani, dipimpin Wakil Ketua Komisi VI DPR, Agus Hermanto (F-PD) di DPR Jakarta, Rabu (11/11). Melihat dari komponen pertumbuhan ekonomi kata dia, didapatkan perhitungan bahwa untuk mencapai 7 persen diperlukan investasi tahunan sebesar sekira Rp2.100 triliun per tahun. “Untuk mencapai target tujuh persen per tahun saya agak sangsi,” kata Dodi. Kata dia, untuk mencapai Rp2.100 triliun per tahun, pemerintah hanya bisa mengeluarkan investasi sekira 15-20 persen, sehingga sisanya diharapkan datang dari investor swasta. “Apakah Anda yakin dengan target tahunan kita ini, atau Anda bisa memberikan masukan kepada kita. Kalau memang yakin, tentunya kita harus mengejar target, tetapi harus ada program yang rinci mencapai target tersebut,” katanya. Dia menilai masih ada penghambat laju investasi di Indonesia di antaranya keterbatasan infrastruktur dan lemahnya penegakan hukum. “Tetapi problem paling mendasar adalah kesediaan energi,” sebutnya. Sektor energi merupakan salah satu faktor
penting menarik investor datang ke Indonesia. Energi juga penting untuk proses produksi. “Jadi tolong disampaikan juga apabila pakar ekonomi Aviliani berkonsultasi dengan pemerintah, dalam hal ini menteri koordinator perekonomian, karena masalah energi harus kita garisbawahi,” jelasnya. Sementara Aviliani dihadapan anggota Komisi VI menjelaskan, hingga kini dua pekerjaan rumah pemerintah yang paling utama mengatasi pengangguran dan mengurangi kemiskinan. Menurut Aviliani, permasalahan pengangguran dan kemiskinan di Indonesia selain muncul dari minimnya investasi juga terkait erat semakin menyusutnya kontribusi sektor-sektor tradeable sebagai penyerap tenaga kerja terbesar. Permasalahan investasi nasional masih terfokus pada buruknya iklim investasi. Dua masalah utamanya adalah, inefisiensi birokrasi pemerintah dan minimnya ketersediaan infrastruktur dan buruknya kualitas infrastruktur. “Masalah lain, ketimpangan investasi baik sektoral, regional dan sumber investasi.” Terkait dengan masalah energi, Aviliani menjelaskan, sektor ini berkontribusi melalui donasinya terhadap kegiatan produksi yang menggunakan mesin-mesin serta kegiatan distribusi barang dan jasa, khususnya energi bahan bakar minyak. “Potensi sumber energi di Indonesia cukup besar, namun hingga sekarang pemanfaatannya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi belum optimal,” ujarnya.(aya)
Yusril Diperiksa Empat Jam JAKARTA (Antara): Mantan Menteri Kehakiman dan HAM, Yusril Ihza Mahendra, Rabu (11/10) diperiksa penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) selama empat jam terkait kasus korupsi pada Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum). Yusril diperiksa dari pukul 10:00 hingga pukul 13:30, mengatakan bahwa dia dimintai keterangan untuk perkara dengan tersangka Ali Amran Jannah, mantan pengurus Koperasi Pegawai Pengayoman Depkeh. “Pemeriksaan untuk keterangan tambahan dari kasus yang terdahulu, hanya melengkapi keterangan yang lalu saja,” katanya. Sementara, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Marwan Effendy menyatakan Yusril Ihza Mahendra belum ditetapkan sebagai tersangka. Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan memvonis mantan Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU), Romli
Atmasasmita dengan dua tahun penjara. Dirjen AHU nonaktif, Syamsuddin Manan Sinaga divonis 1,5 tahun penjara dan Direktur PT Sarana Rekatama Dinamika (SRD) divonis empat tahun penjara. Seperti diketahui, program sisminbakum ini untuk melayani jasa pembuatan akta perusahaan berbadan hukum. Dalam layanan online itu bekerjasama dengan rekanan yakni PT SRD sebagai pengelola sisminbakum. Namun dalam perjalanannya, keuntungan dari proyek itu tidak seluruhnya masuk ke dalam kas negara, merujuk kerjasama antara PT SRD dengan KPPDK. PT SRD mendapatkan keuntungan 90 persen dan KPPDK mendapatkan 10 persen dari keuntungan program tersebut. Oleh kejaksaan tindakan seperti itu tidak dibenarkan, hingga mantan petinggi di Depkumham itu menjadi pesakitan di PN Jaksel. Kerugian negara sejak 2000 sampai 2008 akibat penyelewenangan itu diduga mencapai Rp420 miliar.
KPI Agar Fokus Perhatikan Siaran Televisi JAKARTA (Waspada): Sejumlah anggota Komisi I mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) lebih memperhatikan siaran televisi, terutama pada jam tayang yang bersamaan dengan waktu belajar. Di sejumlah stasiun televisi pada pukul 07:00 dan 09:00 sering disiarkan acara langsung yang dihadiri sejumlah anak usia sekolah di pusat perbelanjaan. Seharusnya pada jam tersebut para pelajar ada di sekolah. “Bila hal itu terus berjalan akan mengganggu konsentrasi belajar siswa,” ujar aggota Komisi I dari F-PKS yang juga mantan Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid pada rapat dengan pendapat Komisi I dengan KPI di Gedung DPR Jakarta, Rabu (11/11). Menurut Hidayat, kehadiran KPI telah memberi warna dalam kualitas penyiaran. Meskipun dengan sumber daya manusia terbatas
dan begitu banyak stasiun televisi yang harus diperhatikan, namun keberadaan lembaga itu telah membantu mengontrol mutu siaran. “Kita menyadari penyiaran yang dilakukan sekitar dua belas stasiun televisi menjadi tugas yang sangat berat bagi KPI,” kata dia. Untuk lebih mengoptimalkan tugas KPI, Hidayat mengusulkan supaya lembaga itu menjalin kerjasama dengan masyarakat dengan membuka hotline untuk pengaduan, baik melaui sms, e-mail, telefon maupun PO Box. “Saya yakin masyarakat akan memberi apresiasi kepada KPI,” katanya. Semetara Max Sopacua (F-PD) mempertanyakan standar penyiaran oleh KPI, khususnya dalam hal informasi. “Bagaimana informasi yang disajikan dapat jadi panutan masyarakat,” ujarnya.(aya)
Antara
KOMPETISI ROKET AIR. Sejumlah peserta dari ITATS - Surabaya meluncurkan roket air buatannya dalam Kompetisi Roket Air Nasional di lapangan rektorat Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Rabu (11/11). Kompetisi yang menilai kecepatan laju roket dan ketepatan mendarat tersebut diikuti ratusan peserta dari perwakilan berbagai perguruan tinggi se Indonesia.
Antara
BERTOLAK KE MALAYSIA : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono dengan diantar Wapres Boediono berjalan menuju pesawat kepresidenan di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu (11/11). Kepala Negara beserta rombongan bertolak ke Malaysia untuk melakukan serangkaian pertemuan bilateral dengan sejumlah pemimpin negara dunia dan menghadiri KTT APEC di Singapura.
Polemik KPK-Polri
Presiden Jangan Biarkan ‘Perang’ Berkepanjangan JAKARTA (Waspada): Direktur Eksekutif Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parlemen Indonesia (KP3I), Tom Pasaribu meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera mengambil tindakan guna menghentikan perang polemik terkait perseteruan KPK, Polri dan Kejaksaan atas kasus pimpinan KPK non aktif, Bibit dan Candra.
MA: Tidak Akan Ada Lagi Hakim Nakal YOGYAKARTA (Antara): Ketua Muda Bidang Pengawasan Mahkamah Agung (MA), Hatta Ali menegaskan bahwa tidak akan ada lagi hakim nakal, terutama yang bisa disuap dalam menangani suatu kasus. “Upaya itu memang tidak semudah membalik telapak tangan, tetapi butuh proses,” katanya pada seminar Paradigma Baru Pengawasan Hakim Menuju Peradilan yang Akuntabel dan Transparan di Yogyakarta, Rabu (11/11). Upaya itu menurut dia, didukung Undang-undang (UU) MA Nomor 3 Tahun 2009 yang mengatur ketentuan tentang majelis kehormatan hakim yang komposisinya terdiri atas unsur MA dan Komisi Yudisial (KY). Dia mengatakan, para hakim nakal telah diberi sanksi tegas. Selain itu, faktor lain yang membuat hakim tidak nakal adalah peraturan perundang-undangan yang baik, pejabat dan pelaksana hukum yang baik, serta kesadaran hukum masyarakat yang tinggi. “Dengan tiga hal tersebut diharapkan tidak akan ada lagi polisi, jaksa, hakim, dan pengacara yang nakal,” katanya. Menurut dia, hakim tidak boleh diintervensi pemerintah dalam menjalankan tugasnya dan sejak 2006, MA telah menyusun sistem pengawasan untuk meningkatkan kualitas peradilan dan kehakiman. “Paradigma di MA sudah berubah, para hakim harus meningkatkan kinerja dan kini tidak bisa mengelak lagi dari pengawasan publik. Pada Juni 2009 MA telah meresmikan desk informasi dan pengaduan MA, dan sudah terdaftar 105 pengaduan melalui website resmi MA,” katanya. Sementara, Koordinator Bidang Pengawasan Hakim Agung dan Perekrutan Hakim Agung, KY, Mustafa Abdullah mengatakan, meskipun kewenangannya dicabut Mahkamah Konstitusi khususnya pengawasan perilaku hakim, beberapa upaya telah ditempuh untuk memaksimalkan peran KY. Upaya itu dilakukan melalui revisi Rancangan Undang-undang Kekuasaan Kehakiman, RUU Peradilan Tata Usaha Negara, RUU Peradilan Agama dan Peradilan Umum.
PDIP Optimistis Pendukung Angket Century Bertambah JAKARTA (Antara): Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR, Eva Kartika Sundari optimistis anggota DPR pendukung usulan hak angkut kasus Bank Century akan terus bertambah. “Sampai hari ini sudah ada 73 anggota DPR dari tujuh fraksi menandatangani berkas usulan hak angket kasus Bank Century,” kata Eva di Senayan, Jakarta, Rabu (11/11). Dia menambahkan, ada beberapa anggota lainnya yang meminta penjelasan lebih lanjut soal usulan penggunaan hak angket kasus Bank Century sebelum memberikan dukungan. “Anggota dewan itu tertarik tapi persoalannya belum begitu jelas sehingga penjelasan lebih lanjut,” kata dia. Menurutnya, ada juga anggota dewan yang bersikap masih menunggu perkembangan dan dia menghargai sikap itu. Penggunaan hak angket kata Eva, adalah hak formal seorang anggota dewan dan tidak bisa di intervensi oleh fraksinya, karena penggunaan hak angket soal hati nurani seseorang dalam menyikapi persoalan yang menyentuh nuraninya. Menurutnya, sikap fraksi PDI Perjuangan terhadap kasus Bank Century jelas dan tegas yakni memandang sangat serius persoalan ini sehingga menindaklanjutinya melalui hak angket. “Sikap ini juga sudah menjadi sikap partai,” katanya. Dia mengatakan, dalam menggalang dukungan dari unsur fraksi lainnya, Fraksi PDI Perjuangan tidak akan memaksa, tetapi mengimbau dengan kesadaran. Eva mengungkapkan, PDI Perjuangan menginginkan kasus ini diketahui secara transparan oleh masyarakat luas, dan bagaimana duduk persoalannya. “Jika kasus ini tidak terungkap akan menjadi preseden buruk dan akan terulang lagi kasus serupa pada kesempatan mendatang,” katanya. Mekanisme dilakukan PDIP katanya, akan melaporkan setiap tahapan perkembangannya kepada masyarakat. Menurutnya, tim kecil di Fraksi PDIP akan mengadakan rapat koordinasi soal usulan hak angket kasus Bank Century, Kamis sore. Setelah itu berkasnya akan segera diserahkan ke pimpunan DPR untuk dibahas di rapat Badan Musyawarah. Dia berharap usulan hak angket kasus Bank Century sudah dibahas di Bamus pekan depan.
“Presiden harus bertindak dan jangan membiarkan ‘perang’ ini terus berkembang dan meluas,” ujarnya kepada Waspada di Jakarta, Rabu (11/11). Menurutnya, perang pernyataan antar lembaga hukum secara terbuka sudah mengarah tidak kondusif dan mempengaruhi stabilitas negara dan bangsa. Jika presiden tidak cepat mengambil alih dan meredam perang ini, Tom mengkhwatirkan stabilitas akan terancam. Arah ketidakkondusifan itu sudah terasa dengan meluasnya gerakan ekstraparlementer menyikapi perkembangan
kasus itu. Sebagai kepala negara, Kapolri dan kejaksaan agung adalah bawahan presiden, jadi presiden bisa meredam polemik ini jangan makin meluas. “Kita harapkan sikap responsif dari SBY,” ujarnya Sosiolog Universitas Indonesia (UI), Kastorius Sinaga mengatakan, seorang presiden tidak punya hak memberhentikan kasus Bibit dan Chandra. “Yang berhak memberhentikan kasus itu adalah hakim di pengadilan nanti. Kalau presiden memberhentikan kasus ini, maka akan hancur sistem hukum kita,” kata Kastorius
Derasnya desakan berbagai kalangan masyarakat saat ini, menurut Kastorius, bukan berarti harus mengorbankan sistem hukum di negara ini. “ Saya pikir kalau hal ini dipaksakan akan berdampak pada sistem hukum di negara ini,” kata dia. Kastorius menambahkan, yang berhak menangani dan memberhentikan kasus hukum adalah lembaga penegakan hukum yakni polisi, jaksa dan hakim. “Sedangkan tim delapan hanya punya wewenang memverifikasi kasus itu, tapi tidak punya wewenang memaksa presiden memberhentikan,” tukasnya.(aya)
Ada Kelompok Licik Manfaatkan Situasi JAKARTA (Antara): Ketua Umum Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri), Agum Gumelar mengingatkan masyarakat mewaspadai kelompok minoritas yang ingin memecah belah bangsa melalui konflik di lembaga penegak hukum. “Mayoritas bangsa Indonesia menginginkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tetap utuh. Namun ada kelompok minoritas yang cerdik, licik dan pandai mencari celah dan manfaatkan situasi,” katanya dalam sebuah diskusi di Wisma Antara Jakarta, Rabu (11/11). Karena itu menurut dia, aparat penegak hukum seperti Kepolisian, Kejaksaan Agung dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus mampu menahan diri agar tidak terjebak dalam situasi yang lebih rumit lagi. Sebagai institusi yang kompeten di bidang penagakan hukum, Polri, Kejaksaan dan KPK hendaknya menjauhkan diri dari sikap-sikap arogan, yakni merasa paling benar, memaksakan kehendak dan tidak mau melakukan komunikasi dengan pihak-pihak yang berbeda pandangan. Mantan Menteri Koordinator bidang Politik Sosial dan Keamanan era Presiden AbdurrahmanWahid itu menegaskan, reformasi di bidang hukum harus terus berjalan. Dia mengingatkan, penegakan hukum merupakan sesuatu yang mutlak harus diimplementasikan dan bukan dikompromikan bagi kepentingan politik pihak-pihak tertentu.
“Selama hukum dijadikan alat kompromi politik, maka upaya penegakan hukum akan sulit tercapai. Siapapun yang melakukan pelanggaran hukum harus diproses secara hukum, jangan dikompromikan,” tegas Ketua Umum Ikatan Alumni Lemhannas (IKAL) itu. Agum menyambut baik pihak-pihak yang memberi dukungan penuh terhadap institusiinstitusi penegak hukum, namun harus dibarengi dengan keinginan mulia membersihkan institusi itu dari ‘tangan-tangan kotor’. “Selamatkan polisi, selamatkan kejaksaan, selamatkan KPK, merupakan slogan yang memberi semangat positif. Tetapi itu juga harus dibarengi sikap keras membersihkan polri, kejaksaan dan KPK dari tangan-tangan kotor yang mencoreng lembaga penegak hukum itu,” katanya. Terkait penyelesaian kasus Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah, mantan Direktur Badan Intelijen Strategis ABRI itu yakin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengambil sikap bijak dengan mempertimbangkan rekomendasi yang telah disampaikan Tim Delapan. Agum menepis kemungkinan kasus BibitChandra bakal mengarah pada upaya pemakzulan kepala negara. “Saya yakin masyarakat tidak menginginkan itu. Biarkan pemerintahan berjalan hingga akhir masa tugasnya, kalau tibatiba dihentikan, maka harus mulai dari nol lagi, kasihan rakyat,” katanya.
Menteri DKP Minta Pulau-pulau Kecil Dinamai KUPANG (Antara): Menteri Kelautan dan Perikanan (DKP), Fadel Muhammad meminta para gubernur yang tergabung dalam Badan Kerja Sama Provinsi Kepulauan memberi nama pulau-pulau kecil yang belum berpenghuni. “Ini masalah kita yang terjadi selama ini, sehingga saya minta para gubernur yang tergabung dalam badan kerja sama provinsi kepulauan untuk segera memberi nama bagi pulau-pulau terluar yang belum berpenghuni,” katanya di Kupang, Rabu (11/11). Mantan Gubernur Gorontalo itu mengemukakan hal itu pada pertemuan para gubernur Badan Kerja Sama Provinsi Kepulauan di Ibukota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Para gubernur yang hadir antara lain, Gubernur NTT, Gubernur NTB, Gubernur Maluku, Gubernur Maluku Utara, Gubernur Sulawesi Tenggara, Gubernur Kepulauan Riau dan Gubernur Bangka Belitung. Jumlah pulau di Indonesia yang belum diberi nama menurut Fadel, sekira 13.000 pulau, sedangkan pulau yang sudah diberi nama sekira
4.000 pulau. Provinsi NTT misalnya, terdiri dari 566 pulau besar dan kecil. Dari jumlah itu kata Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, baru 246 pulau yang diberi nama, termasuk 42 pulau yang berpenghuni, sedang 320 pulau lainnya belum diberi nama. Dari jumlah pulau tersebut juga tercatat 524 pulau di antaranya hingga kini belum berpenghuni. Fadel berharap pemerintah daerah sudah menamai pulau-pulau kecil itu pada 2010, sehingga bisa segera diusulkan ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengakui keberadaan pulau tersebut. Pemberian nama kata dia, juga untuk menjaga keutuhan negara kesatuan RI, terutama bagi daerah-daerah yang berada di sepanjang pesisir pantai. “Dengan pemberian nama, maka peraturan pemerintah tentang pembangunan di pulau-pulau kecil dan daerah pesisir dapat segera dilaksanakan, seperti infrastruktur listrik, ketersediaan bahan bakar minyak serta jalan raya.
Agenda
4
WASPADA Kamis 12 November 2009
Luna Maya Jadi Sutradara Film Independen
Luna Maya/wordpress.com Empat artis Indonesia yakni Luna Maya, Lukman Sardi, Dedi MahendraDesta,danSigiWimala menjadi sutradara film independen dalam even hasil kerjasama antara LA Lights dan STE Film Workshop. “Ada empat film pendek disutradarai artis Indonesia,” kata
Produser keempat film pendek tersebut yakni sutradara Garin Nugroho di Jakarta, Selasa. Garin menjelaskan, naskah keempat film pendek dibuat para artis adalah hasil program LA Lights Short Story Competition pada bulan April 2009. Ia juga menambahkan, ke-
empat artis didaulat menjadi sutradara memang tertarik untuk bergerak di belakang layar. “Itu alasansayamemilihmerekauntuk menjadi sutradara dalam empat film independen ini,” katanya. Sementara itu, artis Luna Maya mengatakan ia sangat tertarik menjadi sutradara dan lebih menyukai bekerja dibelakang layar di banding menjadi pemain. Senada dengan Luna Maya, SigiWimala juga mengaku lebih menikmati pekerjaan sebagai sutradara dibandingkan jadi pemain karena memiliki tantangan lebih besar. Sedangkan Dedi Mahendra Desta juga terkenal sebagai pembawa acara di televisi maupun radio tersebut mengaku menyukaikeduanya,baikmenjadipemain ataupun sutradara. Lukman Sardi juga mengaku bingung memilih apakah lebih tertarik menjadi sutradara atau pemain, yang pasti ia mengaku sempat merasa grogi dengan pekerjaanpertamanyadibaliklayar. Dalam LA lights indie movie, keempat artis tersebut menjadi sutradara dalam empat film berbeda berdurasi sekitar sepuluh menit. Luna maya menyutradarai film independen berjudul Suci AndThe City, Lukman Sardi Sang Penjahit, Dedi Mahendra Desta Di Burger Bacem dan SigiWimala Gay/Tidak.(ant)
Keyla Band Pertegas Pop Rock Modern
Dewi Persik/dth
Dewi Persik Resmi Menjanda Untuk Kedua Kali Mahligaipernikahanpedangdut Dewi Persik dan Aldi Taher resmi berakhir Rabu (11/11). Dewi pun kini menjanda untuk kedua kalinya. “Sudahdiputuskan,kamiresmi berpisah dan mudah-mu-dahan semuabaik-baiksaja,”ujarAldiusai sidangdiPengadilanAgamaJakarta Barat, Rabu (11/11).
Sidang putusan cerai Dewi dan Aldi berlangsung kurang dari 30 menit. Hanya Aldi yang hadir di sidang tersebut. “ Dewi nggak datang,” ujar pendukung acara ‘Tawa Sutra’ itu. Jika pada pekan lalu hakim sempat minta agar Dewi dan Aldi mediasi, kali ini hakim tidak meminta apapun. Menurut Aldi, pe-
Tak mudah memenangkan persaingan di industri musik nasional belakangan terus dijejali band pendatang baru. Dibutuhkan inovasi dan terobosan baru seperti dilakukan Keyla band mempertegas warna musik Pop Rock Modern usungan mereka, band asal bandung tahun 2008 silam sempat melansir album perdana bertajuk Tempat Berbeda ini berani mengganti vokalis dan menambah personel keyboard. ”Demi mempertegas perpaduan musik era 80 dan pop rock modern kami usung, Keyla berani melakukan pergantian di sektor vital yakni vokalis. Serta menambah personel keyboard. Alhasil, album kedua kami bertajuk Gapai Mimpi memberi nuansa musik baru serta menambah keyakinan untuk terhindar dari kategori jajaran band sekedar numpang lewat di industri musik nasional,” papar Owie, pentolan Keyla band kepadaWaspada di Jakarta, barubaru ini. Menurutnya, kendati album perdana cukup berhasil melansir tiga Single Hits yakni Sadari Hati, Tempat Berbeda dan nomor Tak Mampu, namun untuk menembus jajaran elit band nasional, perlu lebih memperkuat sektor frontman atau vokalis. “Ternyata langkah nekat kami melakukan inovasi dan terobosan baru,taksia-sia.SebagaivokalisbaruRay lebihpiawaimenterjemahkan dengan baik konsep musik pop rock modern. Bahkan, berkat penambahan keyboardis – suguhan musik kami kini lebih matang dan fresh. Sekaligus memberi semangat, kekuatan dan harapan baru bagi kami untuk menggapai mimpi – masuk jajaran band papan atas,” terang sang gitris. Dari segi musikalitas, Keyla diambil dari Bahasa Galeic Irlandia berarti ”Harapan” kini didukung formasi solid – Owie (gitar), Ipank (bas), Bene (drum), Ray (vokal) dan Ipuey (keyboad), memang tampak berbeda dibandingakan album perdana. Lirik lagu mereka, lebih spesifik dengan menggali persoalan cinta dari sisi hati laki-laki. ”Kisah lagunya memang kebanyakan tentang cinta dengan resiko mencuatkan kesan agak cengeng. Tapi, kami menutupnya dengan memberi solusi lebih tegas dalam lirik,” tandas Owie berperan banyak dalam pembuatan lirik Keyla. Coba simak single terbaru mereka bertitel Terlalu Cepat Mencintaimu menjabarkan solusi tegas dimaksud dan bagaimana musik Keyla sekarang. Tembang didukung video klip dibintangi model cantik Charyna besutan Sutradara Aditya Zen yang mengambil lokasi syuting di daerah Mongkook – Hongkong, bercerita tentang cowok terjebak dalam dilema dengan perasaan cintanya sendiri. * (AgusT)
kan lalu, ada kesalahpahaman antaradirinyadanhakimsehingga putusanceraibelumbisadidapat. Setelah resmi cerai, Aldi tidak ingin menaruh dendam pada Dewi. Ia pun berharap hubungannya dengan pemilik goyang gergajiituakanbaik-baiksajameski mereka sudah bukan suami-istri lagi.(dth)
Keyla Band
Langkah Besar The Face Band
Michael Jackson/xboxfreedom.com
Michael Jackson Pamit Sebelum Meninggal Sebelum berpulang, Michael Jackson ternyata telah memberi pertanda pada teman-teman dekatnya. Michael sempat pamit kepada semua orang. Sayangnya hal tersebut terlambat disadari sahabat sekaligus dokter kulitnya, Dr Arnold Klein. Arnold menyebutkan bahwa sehari sebelum kematian
07.30 Kuis Siapa Lebih Berani 09.00 Musik : Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Sergap 13.00 Sinema Siang 15.00 Kabar Kabari 15.30 Selebriti Berbagi 16.00 Bedah Rumah 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Rumah Hadiah 18.00 Doa Dan Karunia 19.00 Safa Dan Marwah 20.30 Cinta Dan Anugerah 22.00 Masihkah Kau Mencintaiku 23.00 Box Office Movie 01.00 Seputar Indonesia Malam
CATATAN
Michael, 25 Juni lalu sang King of Pop meninggalkan pertanda. “Saya pikir ada beberapa hal aneh ia lakukan. Ia pergi menghampiri semua orang di kantor saya dan bilang selamat tinggal. Dia tak pernah melakukan hal tersebut,” ujar Arnold dikutip dari Contactmusic. Arnold jelas syok mendengar
07.30 Musik : Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 Sinema Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 Sinema Siang 14.30 Status Selebritis 15.00 Playlist 16.00 Kepompong 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Cari Ibu Tiri 18.30 Cinta Juga Kuya 19.00 Bayu Cinta Luna 20.00 Cinta Fitri 21.30 Terlanjur Cinta 23.00 Gala Sinema 00.30 Liputan 6 Malam 01.30 Buser
kabarkematianpelantunhits‘Ben’ itu. Sebelumnya ia terlihat sehat dan bugar namun ternyata Michael menghembuskan nafas terakhirnya. “Saya merasa sangat aneh. Saya punya perasaan kalau dia mengucapkan selamat tinggal kepadakitasemua(untukterakhir kali),” jelas Arnold.(dth)
07.30 Cerita Pagi 09.00 Layar Pagi 10.30 Ngerjain Pol 11.00 Sidik 12.00 Layar Kemilau 13.30 1001 Cerita 14.30 Go Show 15.00 Upin & Ipin 15.30 FS Kera Sakti 17.00 Ninja Warrior 18.00 Sinetron Si Mamat 19.00 Kisah Fantasi 20.00 Sinema Asyik 23.00 Sinema Layar Lebar 01.30 Neo Joged Asyik
07.00 Pororo The Little Penguin 07.30 Popeye Original 08.30 Espresso 09.00 Laris Manis 10.00 Heboh 11.30 Topik Siang 12.00 Musik : Klik 13.30 Wacky Races 14.30 Panji Sang Penakluk 15.00 Djarum Super League 17.30 Topik Petang 18.00 Mantap 19.00 Segerr 20.00 Tawa Sutra 21.30 Mantap Malam 23.00 Mata Rantai 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olah Raga 01.00 Luar Biasa
PERJUANGAN keras The Face band setahun terakhir bolak balik Bandung – Jakarta guna menambah jam terbang di panggung hiburan live, mulai berbuah manis. Band asal kota Kembang pengusung Pop Progresif digawangi Derry (vokal), Vicky dan Rere (gitar), Cahyo (keyboard), Bayu (bas), serta Ferry (drum) ini, membuat langkah besar dengan menembus dapur rekaman. “Alhamdulillah, berkat perjuangan gigih menambah jam terbang setahun terakhir dengan bertualang di kafekafe Bandung – Jakarta, kami pun kini bergabung dengan perusahaan rekaman besar di ibukota. Dalam tempo tak terlalu lama lagi The Face band bakal membuat langkah besar dengan melansir album secara penuh,” papar Derry – sang vokalis kepada Waspada di Backstages Ancol Jakarta, baru-baru ini. Menurut vokalis ganteng bernama panjang Derry Surya Ganda Permana ini, keputusan bandnya merambah pentas hiburan Live ibukota – khususnya tampil rutin di panggung pinggir pantai Backstages – Ancol, sangatlah tepat. “Jakarta sebagai barometer utama industri musik nasional, terbukti memberi peluang besar kepada band pendatang baru untuk
07.00 Kiss Vaganza 08.30 I Love You Full Indonesia 09.30 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Song 14.30 KiSS Sore 15.30 The Dating Take Me Out Indonesia 16.30 The Great Queen Soendoek 18.00 Laila 19.00 Di Balik Jilbab Zaskia 20.00 Inayah 22.00 Sinema Asia 00.00 Sinema Malam 02.00 Fokus Malam
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
The Face Band
mengadu peruntungan. Dan kami pun beruntung bisa inten berkerjasama dengan Pak Harry Koko – promotor musik Deteksi Production yang kemudian memperkenalkan The Face dengan produser rekaman bonafide,” terang Derry dkk. Mereka menyatakan, siap menggebrak blantika musik
09.05 Indonesia This Morning 09.30 Markiet Review 10.05 Chat Club 10.30 Metro Xin Wen 11.05 Green Lifestyle 11.30 Megapolitan 12.05 Metro Siang 13.30 Sport Club 15.05 Bisnis Hari Ini 16.05 Todays Dialogue 19.05 Suara Anda 20.30 Genta Demokrasi 21.05 Top Nine News 21.30 Welcome BCA 22.05 Just Alvin 23.05 Inside 23.30 Metro Sports 00.05 Metro Malam
nasional lewat sederet tembang enak didengar dan berlirik komunikatif mulai dari Pria Bodoh, Benci Mencintaimu, Kekasih Semalam hingga Penjahat Kelamin. Derry – Vicky dkk memang layak dikontrak produser rekaman besar. Pasalnya, mereka
07.30 Musik Derings 09.00 Jail 09.30 D Show 11.00 Insert 12.00 Reportase Siang 14.30 Missing Lyrics 15.30 Aku Ingin Pulang 16.00 Insert Sore 16.30 Orang Ketiga 17.00 Reportase Sore 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.00 Angel’s Diary 21.30 Bioskop Trans TV 23.30 Bioskop Trans TV 01.30 Reportase Malam
sebelumnya sempat magang di industri musik lewat dua Single bertajuk Melupakanmu dan Tanpamu jadi andalan album kompilasi band indie bertitel Satu Bintang Lima. Selain itu, genre Pop Progresif yang condong ke Pop British, masih tergolong jarang band musik pendatang baru.
08.30 Telusur 09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Pariwara 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 1.00 Kabar Haji 13.30 Expose 14.00 Kabar Keadilan 14.30 Kabar 15 15.00 AFC U-19 Championship Chinesse Taipei vs Indonesia 17.00 Telusur 17.30 Kabar Petang 19.30 Satu Jam Lebih Dekat 20.30 Bang One Show 21.00 Apa Kabar Indonesia 22.30 Current Affairs 23.30 Kabar Arena
08.00 Chalkzone 09.00 Obsesi 10.00 Bukan Sinetron 11.00 Bukan Pemimpi 12.00 Abdel & Temon 13.00 Global Siang 14.30 Petualangan Panji 15.00 MTV Ampuh 16.30 Berita Global 17.30 Spongebob 18.00 Naruto 19.00 Awas Ada Sule 20.00 Big Movies 22.00 Semifinal FIFA U-17 World Cup 2010 00.00 F1 Sensation 00.30 Global Malam 01.00 Semifinal FIFA U – 17 World Cup 2010
“Kami pun, siap segalanya untuk menjadi band industri. Saat ini kami sudah punya banyak amunisi kreatif – lebih dari 30 lagu karya sendiri yang siap rekam,” tambah Derry seraya menerangkan bandnya mengibarkan panji band The Face lantaran enam personelnya memiliki wajah hampir sama. * (AgusT)
07.30 I Gosip Pagi 08.00 Selamat Pagi 09.00 Dorce 10.00 Dengarlah Aku 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 12.30 Bocah Petualang 13.00 Laptop Si Unyil 14.00 Cita Citaku 14.30 Dunia Air 15.00 Koki Cilik 16.00 Jejak Petualang 18.30 Musik On The Spot 20.00 Opera Van Java 20.45 OKB 22.00 Bukan Empat Mata 23.00 Begadang 00.30 Sport 7 Malam 01.00 Redaksi Malam
**m30/B
Luar Negeri
WASPADA Kamis 12 November 2009
5 Unjuk Rasa Anti-AS Jelang Kunjungan Hillary MANILA, Filipina (Antara/AFP): Polisi Filipina membubarkan protes anti Amerika Serikat dekat kedutaanbesar AS di Manila, Rabu (11/11), sehari menjelang kedatangan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton, kata para pejabat. Sekitar 70 mahasiswa terlibat bentrokan dengan polisi anti huru hara sebelum dihalau dari pintu gerbang misi itu, kata seorang jurufoto AFP di lokasi itu. Tidak ada yang cedera serius dalam bentrokan tiu, kata polisi. Dengan meneriakkan slogan-slogan anti Amerika, para anggota Liga Mahasiswa Filipina yang pro kiri membakar sebuah poster Uncle Sam dan menuntut penarikan para penasehat militer AS yang digelar di wilayah selatan negara itu.
Pasukan AS itu membantu pelatihan kontra teroris pada pasukan Filipina untuk memerangi gerilyawan Moro, tetapi kehadiran mereka di pulau Mindanao itu adalah satu “penghinaan besar terhadap integritas dan kedaulatan nasional Filipina,” kata para pemrotes dalam sebuah pernyataan. Filipina adalah bekas koloni AS. “Itu adalah bukti bahwa kita tetap berada dibawah perintah Amerika,” kata Sekjen Liga itu Terry Ridon.Para pejabat mengatakan kedatangan Hillary akan menegaskan tentang kerja sama militer. Selain melakukan pertemuan-pertemuan resmi, Hillary juga diperkirakan akan mengunjungi para korban topan yang melanda kepulauan itu belum lama ini.
Pasukan Korsel Siaga Penuh Hadapi Serangan Balik Korut
UNJUK RASA ANTI-AMERIKA DI MANILA
The Associated Press
Para pemrotes meneriakkan slogan-slogan ketika mereka memperagaan plakat dalam satu rapat umum anti-Amerika di depan Kedubes AS di Manila, Filipina, Rabu (11/11), sehari sebelum kunjungan dua hari Menlu AS Hillary Clinton. Para pemrotes menuntut pembatalan latihan militer bersama yang dikenal sebagai Persetujuan Kunjungan Pasukan (VFA), yang mereka nyatakan merupakan salah satu masalah yang dibahas oleh Clinton dan pemerintah Filipina.
Kamboja Tolak Permintaan Thai
. Agar Tangkap Mantan PM Thaksin Yang Dicari-cari
PHNOM PENH, Kamboja (AP): Kamboja menolak satu permintaan Thailand Rabu (11/11) agar menangkap mantan PM Thaksin Shinawatra, yang tahun lalu telah dijatuhi hukuman in absentia oleh pengadilan Thai. Thaksin tahun lalu dijatuhi hukuman dua tahun penjara karena melanggar UU konflik kepentingan. SatupernyataandariKementerian Luar Negeri Kamboja mengatakan permintaan penangkapan Thaksin itu dan kemudian mengekstradisinya tidak akan dihormati karena kasus hukum terhadap dia bermotif politik dan karena itu tidak ada kewajibanKambojauntukmengekstradisinya, tidak masuk dalam perjanjian ekstradisi kedua negara. Thaksin saat ini berkunjung ke Kamboja untuk memberikan ceramah setelah penunjukannya pekan lalu sebagai seorang penasehat ekonomi di pemerintah Phnom Penh. Penunjukannyamakinmempertegang hubungan antara Kamboja dan Thailand, yang memanggil pulang dutabesar dan membatalkan satu memorandum saling pengertian dengan Phnom Penh mengenai perundingan tentang maritim. Thaksin,yangdigulingkandalam kudeta tidak berdarah tahun 2006 dan tinggal di luar negeri untuk menghindari hukuman dua tahun penjara karena terlibat korupsi, tiba di Kamboja, Selasa, dan mendapat sambutan hangat dari PM Kamboja Hun Sen. Para diplomat Thailand menyerahkan dokumen ekstradisi kepada para pejabat di Kemen-
terianLuarNegeriKamboja,Rabu pagi, tetapi kemudian Phnom Penh menyerahkan sebuah nota menolak permintaan mereka. “Nota diplomatik kami menjawab permohonan mereka adalah menolak permintaan ekstradisi itu,” kata Menteri Luar Negeri Kamboja Hor Namhong segera sebelum pertukaran surat. Kambojaberulang-ulangmenyatakan menolak setiap permintaan dari tetangganya itu bagi pengekstradisian Thaksin, dengan mengatakan tuduhan yang dilontarkan terhadapnya di Thailand bermotif politik. “PenghukumanThaksinadalah karena kudeta September 2006, ketika dia menjadi PM Thailand yang dipilih oleh mayoritas rakyat Thailand sesuai dengan demokrasi,” kata Hor Namhong. Meninggi Ketegangan sudah meninggi antara kedua negara setelah serangkaian bentrokan bersenjata di sebuah kompleks kuil di perbatasan kedua negara tersebut dan pertikaian itu dapat mengancam terganggunya KTT para pemim-pin ASEAN dengan Presiden AS Barack Obama akhir pekan ini. Di Bangkok, Kementerian LuarNegeriThailandmengatakan pihaknya menunggu konfirmasi resmi dari kedutaan besarnya di Phnom Penh bahwa Kamboja menolak permohonannya dan “akan mempertimbangkan langkah-langkah berikutnya”. Thailand dan Kamboja memanggil pulang duta besar mereka masing-masing pekan lalu, setelah pengangkatan Thaksin itu,danpekaninikabinetThailand setuju membatalkan perjanjian eksplorasiminyakdangasdengan Kamboja yang ditandatangani semasa pemerintah Thaksin.
Dalam sebuah pesan melalui laman Twitter, Thaksin, Rabu, mengatakan dia akan“membicarakan dengan Hun Sen tentang masalah Kamboja dan hubungannya dengan Thailand, untuk meningkatkan pengertian dan mencari jalan bersama untuk kepentingan kedua negara kita”. Thaksin,yangmenjadiperdana menteri selama dua periode, meninggalkan Thailand Agustus 2008,sebelumpengadilanmenjatuhkanhukumanduatahunpen-
jara dalam satu kasus konflik kepentingan. Dia baru pulang ke Thailand beberapa bulan sebelumnya untuk pertama kali sejak kudeta itu. Tetapi dia tetap memiliki pengaruh besar dalam politik Thailand dengan memicu protes terhadap pemerintah Thailand sekarang, dan para pengamat mengatakanbahwasekutudekatnya Hun Sen mencari satu jalan baru untuk mendorong usahanya bagi kembali berkuasa.
Pemerintah Thailand meningkatkan tekanan terhadap Thaksin pekan ini dengan menuduh dia melukai perasaan raja, yang dihormati, setelah dia menyerukan di laman internet suratkabar InggrisThe Times reformasi lembaga monarki. Menghina monarki, yang dipimpin Raja Bhumibol Adulaydej, 81, adalah satu tindak pidana yang pelakunya dapat dihukum 15 tahun penjara di Thailand.(m07)
Jamaah Didesak Untuk Jalani Suntikan H1N1 JEDDAH, Arab Saudi (Waspada): Kampanye vaksinasi terhadap virus H1N1 dilakukan di JeddahRabu(11/11).DeputiAsisten Direktur Peduli Kesehatan Dr. Nuha Dashash mengatakan kepada Arab News vaksinituakan diberikan pertama kalinya kepada para jamaah domestik dan pekerja Haji pemerintah. Dia mengatakan kampanye ituakandiikutidengansatukursus penyegaranuntuk150dokterdan perawat tentang vaksin tersebut. “Sesi pelatihan itu akan difokuskanmengenaibagaimanamenyiapkan vaksin itu,” katanya. Kementerian Kesehatan mendesak para warga dan orang asing Selasa yang ingin melaksanakan Haji dan semua yang terlibatdalampelayananHajiThe Ministry of Health urged onTuesday citizens and expatriates wishing to perform Haj agar mengunjungipusat-pusatkesehatan terdekat supaya diberi vaksinasi. Para jamaah dianjurkan agar mengikuti vaksinasi yang berlangsung 10 hari sebelum pelaksanaan Haji. Kementerian itu
menjelaskan bahwa orang pertama yang akan divaksinasi pada tahan pertama adalah, para jamaah lokal, para pekerja pemerintahyangmelayaniparajamaah Haji, para pekerja kesehatan di berbagai bagian Kerajaan dan orang-orang yang paling rentan pada penyakit flu babi di Makkah dan Madinah. Kementerian itu telah memasok dalam jumlah cukup vaksin tersebut untuk mengingatkan organ-organ pemerintah agar memberi suntikan kepada staf mereka. Kementerian tersebut mengatakan langkah itu merupakan pilihan bagi para jamaah domestik dengan izin Haji untuk mendapatkan vaksin dan mengulangi kembali bahwa semua langkahpencegahandiambilguna mengatasi meluasnya flu babi. Jurubicara Kementerian Kesehatan Dr. Khaled Al-Mirghalani mengatakan kepada Arab News bahwa kementeriannya telah didistribusikan satu juta vaksin ke seluruh kawasan, termasuk Makkah dan Madinah tentang pen-
tingnya suntikan bagi jamaah lokal serta para pekerja kesehatan dan yang lainnya yang bekerja di dua kota suci itu. Enam juta vaksin lagi kini sedang berada dalam perjalanan, katanya menambahkan. Pada Sabtu lalu, Menteri Kesehatan Dr. Abdullah Al-Rabeeah melancarkan tahap pertama kampanye vaksinasi di Riyadh. Lebih dari 100 pejabat kesehatan, termasuk menteri juga menerima suntikan. Vaksin itu telah disetujui oleh Saudi Food & Drug Authority (SFDA), Badan Pengawas Makanan AS (FDA) dan Badan Evaluasi Obat-obatan Eropa (EMEA). Demikian jauh, kira-kira 7.000 kasus H1N1 telah dilaporkandiKerajaanitudengan 62 kematian. Al-Mirghalani mengatakan vaksinasi akan diberikan juga kepada warga dan penduduk gratis. Dia menambahkan bahwa kementerian memiliki cadangan yang cukup untuk melancarkan kampanyevaksinasiitusejakditerimanya vaksin itu dari sejumlah negara Eropa dan AS. (m07)
Gema Internasional
Soal Nuklir, AS Siap Menekan Iran PRESIDENASBarackObama menyatakan bahwa pemerintahnya siap ‘memutar roda bergigi’ menekanIranjikatakmengambil langkah-langkah dalam waktu dekat ini berbuat sesuai dengan kewajiban Iran berkenaan dengan program nuklirnya. Teheran harus segera melangkah maju melakukan aksi untuk memuaskan masyarakat internasional bahwa program nuklir Iran hanyalah semata-mata murni untuk tujuan-tujuan damai. Masyarakat internasional committed terhadap keseriusan dan janji Iran dan tidak tertarik hanya pada bicara-bicara saja tanpa ada langkah lanjutnya. Menurut perkiraan, jika Iran tidak mengambil langkah-langkah yangsesuaikewajiban-kewajiban-
nya dalam waktu dekat ini, AS kemungkinan sekali tidak akan melanjutkan negosiasi. Diyakini, AS akan meningkatkan tekanannya. Sebaliknya, jika Iran mengambil langkah konkrit artinya Iran membuat jalan bagi hubungan yang baik dengan AS, integrasi Iran dengan masyarakat dunia dan masa depanyanglebihbaikbagibangsa Iran. Di pihak Iran, nampaknya menyetujui berbicara dengan ‘Kelompok 5 plus 1’ yaitu kelompok lima negara yang memiliki hak veto di DK PBB yaitu, AS, Inggris, Rusia, China, Prancis plus Jerman. Pertemuan mana berlangsung di Jenewa kemarin. Dengandemikianpertemuan lima negara plus satu itu memberikan akses kepada Badan
Energi Atom Internasional (IAEA) terhadap fasilitas nuklir Iran. Iran menyetujui bekerjasama secara penuh dan segera dengan para petugas inspeksi IAEA. Oleh karena itu Iran harus membuktikan janjinya untuk menindaklanjutidengantindakankonstruktifdanmampumendemonstrasikan komitmennya pada transparansi. Pernyataan menunjukkan sikap positif atas kerjasama Iran mendapatresponpositifPresiden Obama. AS mendukung hak Iran menggunakannukliruntuktujuan damai. Langkah pemindahan low-enriched uranium ke negara dunia ketiga akan merupakan langkah positif terhadap penciptaan kepercayaan bahwa program nuklir Iran nyatanya
adalah untuk perdamaian. Apresiasi Pertemuan Iran dengan lima negara plus satu di Jenewa, diikuti pula pertama kali pertemuan antara pejabat AS dan Iran. Pertemuan kedua pejabat negara yang masihbelummemulihkanhubungan diplomatik berkaitan denganpernyataanPMIsraelBenjamin Netanyahu yang memperlemah posisi Obama di dalam negeri AS. Iran tampaknya memilih kesempatanyangoptimalmengikat AS dengan pola yang diberikan oleh Iran. Iran selalu melihat waktu yang tepat dan siap memangsa lawannya.Dalamistilahdiplomasi dikatakan sebagai Iran is almost like diplomatic predators. AS masih kisruh dengan situasi di Afghanistan yang
menyita energi dan pikiran para pemimpin negara adidaya itu. Belum lagi masalah Irak yang belum jelas kapan berakhirnya perseteruan dalam negeri Irak karenaulahAS.Danlebihmenyakitkan lagi, AS kehilangan daya pengaruh terhadap Israel. Karena itulah, Iran memilih waktu yang tepat berbicara di meja perundingandalamsituasidiatasangin. AS masuk meja perundingan dengan pikiran terbuka atas permintaan Iranbahwanegosiasi terjadi atas dasar saling menghormati dan kepentingan bersama. Dan tidak dengan sticks and carrots, suatu kebijakan yang selama ini dilakukan oleh AS terhadap negara-negara pembangkang dan tak menuruti kehendak sang negara adidaya. (Kosky)
SEOUL, Korea Selatan (AP): Pasukan Korea Selatan siaga penuh Rabu (11/11) menghadapi kemungkinan serangan balik dari Korea Utara setelah satu dari kapal ALnya rusak dan seorang tentara dilaporkan tewas dalam pertempuran dengan AL Korsel. Bentrokan yang terjadi Selasa di sepanjang perbatasan laut bagian barat yang diperebutkan merupakan insiden pertama dalam tujuh tahun terakhir, sehingga meningkatkan ketegangan di kawasan itu seminggu menjelang kunjungan Obama ke Seoul sebagai bagian dari tur Asianya. Tembak-menembak juga terjadi beberapa jam sebelum Deplu mengumumkan seorang diplomat senior AS akan berkunjung ke Korea Utara (Korut) sebelum akhir tahun ini untuk mencoba membujuk Korut agar kembali ke perundinganinternasionalsoalperlucutansenjata nuklir. Pengiriman utusan Stephen Bosworth akan menandai pembicaraan langsung pertama antara Washington dan Pyongyang sejak Obama berkuasa Januari lalu. Para pejabat Korea Selatan (Korsel) mengatakan kapal Korut itu terbakar dan mengalami kerusakan berat menyusul terjadinya pertempuran singkat di lepas pantai barat itu – tempat terjadinya pertempuran AL antara kedua negara pada tahun 1999 dan 2002. Kapal Korut hanya mengalami kerusakan kecil dan tidak ada korban di pihak Korsel, menurut Kepala Staff Gabungan. Suratkabar bertiras besar Korsel Chosun Ilbo dan media lainnya melaporkan, seorang tentara Korut diyakini tewas dan tiga pelaut lainnya cedera. Presiden Lee Myung-bak memerintahkan Menteri Pertahanan Kim Tae-young untuk memperkuat kesiapan militer. Selasa malam, Kim mengatakan di parlemen
diayakinKorutakanmelakukantindakanbalasan. “Presiden juga mengkhawatirkan hal yang sama,” kata Kim. Militer Korsel dengan 680.000 personilnya siap siaga penuh namun mendeteksi tidak ada gerakan mencurigakan dari pasukan Korut, kata seorang tentara di Kepala Staf Gabungan. Ditanya apakah pasukan AS di Korsel juga meningkatkan kesiagaan mereka, David Oten, jubir militer AS di Seoul, mengatakan pihaknya tidak mengomentari soal masalah operasional atau keamanan. Stasiun AS menampung 28.500 pasukandiKorseluntukmenangkalkemungkinan agresi Korut. Penasehat Keamanan Presiden Kim Sunghwan seperti dikutip Yonhap mengatakan, belum adatanda-tandatindakbalasdariKorut.Begitupun, Kim mengatakan Korut butuh waktu sebelum melancarkan balasan. Yonhap juga mengutip keterangan pejabat pemerintah yang mengatakan Korut juga menyiapsiagakan pasukannya. Satu kapal patroli Korut melewati perbatasan laut Selasa siang, sehingga memancing tembakan peringatan dari kapal AL Korsel, kata Kepala Staff Gabungan Korsel dalam satu pernyataan. Dikatakan kapal Korut kemudian melepas tembakan dan Korsel membalas tembakan sebelum kapal Korut kembali ke perairannya. Militer Korut mengatakan kapalnya diserang kapal Korsel ketika kapal itu kembali dari memeriksa ‘benda tak teridentifikasi yang menyusup’ ke dalam perairannya. Ikut bersama Obama di pesawat Air Force One, jubir Gedung Putih Robert Gibbs mengatakanpemerintahASmengetahuitentangbentrokan itu dan mengimbau Korut untuk tidak meningkatkan ketegangan.(m18)
Mayat Tentara AS Yang Hilang Ditemukan Di Sungai Afghanistan KABUL, Afghanistan (AP): Para penyelam militer telah menemukan mayat salah satu dari dua tentara AS yang hilang pekan lalu ketika mereka berusaha menyelamatkan pasok yang dijatuhkan dari udara yang jatuh ke satu sungai di barat Afghanistan, demikian menurut NATO Rabu (11/11). Kedua anggota pasukan payung itu, dari Tim Brigade Tempur ke-4, Divisi Lintas Udara ke82, yang hilang di provinsi Badghis, satu daerah terpencil yang berbatasan denganTurkmenistan pada 4 November lalu. Kepolisian lokal mengatakan keduanya telah dihanyutkan sungai ketika mereka berusaha untuk menyelamatkan pasok yang dijatuhkan dari udara. Pasukan Afghanistan dan internasional masih terus mencari tentara lainnya, kata NATO dalam pernyataannya. Pada hari pertama pencarian, perang sengit terjadi dengan militan di daerah tersebut. Delapan warga Afghanistan, empat tentara, tiga polisi dan seorang penerjemah, tewas, sementara 17 pasu-
kanAfghanistandanlimatentaraAmerikamengalami cedera. Kementerian Pertahanan Afghanistan mengatakan saat itu bahwa kematian-kematian dan korban cedera nampaknya disebabkan satu serangan udara NATO dalam pertempuran itu. NATO mengatakan pihak berwenang sedang menyelidiki apakah sebagian korban disebabkan oleh serangan udara teman sendiri. Secara terpisah di selatan, seorang pelaku serangan bom yang mengendarai sepedamotor meledakkan bahan peledaknya dekat satu iringiringan militer NATO di provinsi Zabul, yang menewaskan seorang pria dan seorang wanita dan mencederai tiga pejalan kaki, kata gubernur provinsi itu. Gulab Shah Ali Khail mengatakan pelaku serangan bom menghantam distrik Shajoy. Perwira AD Afghanistan Aimal Khan juga mengatakan pengebom bersepedamotor menewaskan dua orang dan mencederai tiga lainnya. (m07)
Serangan Sejumlah Helikopter Bunuh 10 Militan Di Pakistan PARACHINAR, Pakistan (AP):Sejumlah helikopter bersenjata menembaki tempat persembunyian para militan di baratlaut PakistanRabu(11/11),yangmenewaskan10pejuang setelah kelompok bersenjata itu membunuh dua tentara paramiliter di satu pos pemeriksaan di daerah itu, kata para pejabat. Kelompok bersenjata itu juga mencederai tiga tentara ketika mereka menyerang pos pemeriksaan itu Selasa malam di luar kota Bai Zai di Mohmand, kata seorang petugas intelijen dan pejabat pemerintah lokal. Pasukan keamanan tidak mampu untuk melakukan kontak dengan 10 tentara lainnya yang berada di pos pemeriksaan itu pada saat serangan tersebut, kata mereka. Seranganhelikopterterhadappersembunyian militan di Bai Zai dilakukan ketika tentara
melakukan ofensif anti-Taliban besar-besaran terhadap kubu kelompok utama lebih jauh ke selatan daerah semi-otonomi Pakistan. Para militan melakukan aksi pembalasan terhadao ofensif di SelatanWaziristan dengan satu gelombang serangan yang menewaskan lebih dari 300 orang sejak operasi itu dilancarkan sejak pertengahan Oktober. Seorang pengebom mobil bunuhdiri menyerang satu pasar yang ramai di baratlaut Pakistan Selasa, yang menewaskan 26 orang dan mencederai 72 lainnya, kata petugas kepolisian Rokhan Zeb. Serangan itu di Charsadda adalah yang keempat dalam waktu kira-kira satu bulan ke sasaran yang ramai di provinsi NorthWest Frontier, yang berdekatan dengan daerah persukuan Pakistan. (m07)
Biaya Pemakaman Jackson Hampir Telan Biaya AS$1 Juta LOS ANGELES, California (AP): Upacara pemakaman Michael Jackson yang dilakukan keluarga memang sesuai untuk tingkatan Raja Pop itu dan berapa yang harus dikeluarkan untuk biaya pemakaman itu, secara kasarnya hampir AS$1 juta (kira-kira Rp.10 miliar). Meski Jackson meninggal dunia Juni lalu, satu acara penghormatan terakhirnya baru dilakukan secara besar-besaran di Staples Center di Los Angeles Juli dan pemakaman sesungguhnya — yang merupakan acara keluarga — baru dapat dilakukan3Septemberdannampaknyadilakukan dengan keterpaksaan. Gugatan hukum menuntut pembayaran diajukan pihak tempat persemayaman mayat Jackson kepada ibu Michael Jackson yang sampai kepada wanita itu tiga hari sebelum jadwal pemakamannya.Seandainyapembayaranbiayakepada rumah pemakaman dan Departemen Kepolisian Glendale tidak diterima sebelum 1 September, maka ‘pemakaman tidak dapat dilangsungkan.’ Para pengacara memperingatkan bahwa perkembangan itu akan menyebabkan Katherine Jackson dan keluarga ‘terganggu dengan rencana yang telah mereka atur dan terpaksa membuat rencana baru.’ Tidak ada petunjuk penentangan dari pihak penanggungjawab Staples Center, yang setuju pembayaran semua biaya pemakaman dan adik perempuan Jackson, Janet, juga mengeluarkan
dana bagi pembayaran kepada Forest LawnGlendale sebesar AS$49.000. Hitungan terakhir dari ongkos yang dikeluarkan, termasuk AS$855.730 untuk kuburan Forest Lawn dan biaya pemakaman, termasuk pembelian beberapa kebutuhan untuk mausoleum di mana mayat Jackson dibaringkan. Juga masuk dalam daftar biaya itu adalah: AS$35.000 untuk garmen pemakaman; AS$1.975 untuk pakaian keluarga, AS$2.000 untuk pakaian penjaga pintu, AS$3.682 untuk biaya membingkai satu foto Jackson yang dipajang dekat peti matinya;AS$959untukperlengkapanrenda;AS$11.716 untuk biaya undangan dan penyusunan program; AS$16.000 untuk kebutuhan pembelian bunga; AS$30.000 untuk keperluan mobil dan keamanan; dan AS$15.000 untuk penataan pemakaman. Juga ada dana AS$21.455 untuk ‘acarajamuanmakanpemakaman’disaturestoran setelah upacara pemakaman. Selama periode penantian keluarga menunggu pemakaman Jackson, mereka dikenakan biaya AS$5.000 satu bulan untuk‘penyimpanan mayat di satu kubah sementara.’ Dokumen itu menunjukkan bahwa ibunya, saudaranya Randy dan saudara perempuannya Janet terlibat dalam perencanaan dan berpendapat bahwa media seharusnya disertakan untuk meliputpemakamanitu,meskimediatidakdiizinkan berada di dalam tempat upacara.(m07)
Sport
6
WASPADA Kamis 12 November 2009
Jerman Berduka Tragedi Enke BERLIN (Waspada): Insan sepakbola Jerman berduka, terkejutbahkansepertitidakpercaya atas kabar bahwa kiper tim nasional Robert Enke tewas, setelah menabrakkan diri ke kereta yang sedang melaju di dekat Hanover. “Ini pasti tidak benar-benar terjadi. Robert adalah orang yang hebat,” kata striker FC Schalke AP
Aksi terakhir Robert Enke (kanan) ketika menyelamatkan gawang Hanover dari serangan pemain Hamburg Tunay Torun (tengah) dalam duel Bundesliga yang berakhir 2-2, Minggu (8/11) lalu di Hanover.
04 Kevin Kuranyi. Kapten Hamburg SV David Jarolim kepada koran Bild, Rabu (11/11) menyatakan, kesedihan mendalam atas tragedi Enke. “Ini sudah suatu tragedi. Pertama menimpa anak perempuannya, kemudian dia sendiri,” ucap Jarolim. Anak Enke yang baru berusia duatahun,meninggalduniapada 2006 karena penyakit jantung. “Saya sedih dengan peristiwa ini,” tutur mantan pelatih Jerman Franz Beckenbauer. Enke yang merupakan salah satu kandidat kiper tim Panser untukPialaDunia2010,sejak2004 bermain membela Hanover 96. Sebelumnya dia telah berkiprah di sejumlah klub Eropa, tapi
cenderung kurang berhasil. “Ini tragedi, saya belum sanggup untuk membuat pernyataan lebih jauh,” ujar Direktur Olahraga Hanover 96 Joerg Schamadtke. Manajer tim Jerman Oliver Bierhoff dan pelatih Joachim Loew menegaskan, timnya yang berkabung untuk laga eksibisi melawan Chile di Koeln, Sabtu (14/11)mendatang,saatinimasih sangat kaget. “Kami belum bisa bicara,” jelas Bierhoff. Bunuh diri Menurut kepolisian Lower Saxony, kiper berusia 32 tahun itu tertabrak kereta api di perlintasan dekat Hanover, Selasa petangwaktusetempatatauRabu dinihari WIB. Dugaan kuatnya,
dia bunuh diri. “Indikasi pertama adalah karenabunuhdiri,”ungkapStefan Wittke, jurubicara kepolisian Saxony, seraya menambahkan jenazah Enke ditemukan di lintasan kereta api Neustadtam Ruenbernberge, dekat Hanover. “Pukul 18.25 (17.25 GMT), dia ditabrak kereta yang meluncur antara Hamburg dan Bremen. Kereta itu melaju dalam kecepatan 160 kilometer per jam,” tambah Wittke. Rekan dan konsultan Enke, Joerg Neblung, mengatakan kepada wartawan, “Saya dapat mengkonfirmasikan bahwa ini kasus bunuh diri. Dia merenggut nyawanya sendiri menjelang jam enam sore. Akan ada konfe-rensi
pers untuk penjelasan lebih rinci.” Kiper berusia 32 tahun itu telah delapan kali memperkuat Der Panzer dan sedang dalam proses untuk tampil di Afrika Selatan 2010. “Tim Jerman sangat terkejut mendengar kematian Enke. Kami sampaikan belasungkawa kepada isteri dan keluarganya,” tegas Presiden Federasi Sepak-bola Jerman (DFB)Theo Zwanziger. Enke sempat absen dalam tiga laga kualifikasi Piala Dunia karena serangan virus perut. Diabarukembalitampilsetelah hampir dua bulan absen. “Ini tragedi,” papar Presiden Hanover Martin Kind. (h01/bild/ant/rtr)
Real Tetap Tersingkir MADRID (Waspada): Tim divisi tiga Alcorcon kalah 0-1 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu, Selasa (Rabu WIB), namun menghempaskan juara Eropa sembilan kali itu dengan kemenangan agregat 4-1. El Real sebelumnya berjanji akan membalas kekalahan memalukan 0-4 pada leg pertama, saat turun sebagai tuan rumah leg kedua babak 32 besar Piala Raja Spanyol tersebut. Tapi mereka hanya memasukkan satu gol ke gawang tamunya, sehingga tetap tersinkir di depan publiknya sendiri. Kendati pelatih Manuel Pellegrinimenurunkankomposisi Raul Gonzalez dan Ruud van Nistelrooy di lini depan didukung Gonzalo Higuain dan Ricardo Kaka, Los Blancos nyaris tidak dapatberbuatbanyakdalamduel di hadapan penonton yang hampir memenuhi stadion. Padahal, Alcorcon yang beroperasi dalam kompetisi divisi tiga, punya dana lebih sedikit dari satu juta euro (1,50 juta dolar), sekitar 400 kali lebih kecil dari keuangan Real. “Mengalahkan Real Madrid merupakan mimpi kami yang menjelma jadi kenyataan dan pemain amat gembira di kamar ganti. Saya kira kami pantas mendapatkan kemenangan itu. Pemain sudah berusaha keras dan saya berterimakasih kepada mereka atas usaha mereka itu,” kata pelatih Juan Antonio Anquela. Tim tamu bermain disiplin dan terorganisasi dengan baik. Permainan mereka terus meningkat dari waktu ke waktu
Hasil Leg II, Selasa (Rabu WIB): Barcelona vs Cultural L (III) Sporting Gijon vs Rec Huelva (II) Tenerife vs Celta Vigo (II) Deportivo vs Real Murcia (II) Malaga vs Real Zaragoza Osasuna vs Xerez Real Madrid vs Alcorcon (III) Sevilla vs Atletico Ciudad (III) Atletico Madrid vs Marbella (III) Valencia vs CD Alcoyano (III) Villarreal vs UD Puertollano (III)
5-0 1-1 0-1 0-0 0-0 1-0 1-0 5-1 6-0 2-2 1-0
sehingga membingungkan Los Blancos. Tuan rumah sempat mengancam lawan pada awal permainan babak kedua, namun tendangan pemainnya menerpa tiang gawang dan setelah itu penontonmenyorakipemaindan pelatih Pellegrini. Pemain pengganti Rafael van der Vaart mencetak gol tunggal Real ketika duel tinggal sembilan menit lagi, sedangkan tembakan Higuain membentur tiang gawang. Penonton bersorak setiap kali pemain Alcorcon mendapat bola bahkan mereka bertepuk sembari berdiri ketika laga berakhir. “Kami sudah mencoba tapi terus terang saja kami tidak berhasil menciptakan gol. Tapi saya tekankan lagi, kami tetap percaya kepada pelatih seperti yang kami sebutkan sebelum laga,” tegas Direktur Umum Real JorgeValdano kepada Canal Plus. Ini merupakan tahun kedua Real dipermalukan tim tingkat bawah (Segunda B) pada kompetisi Piala Raja, setelah tahun lalu dikalahkan Real Union pada ajang yang sama. Kejutan lain Kejutan lainnya adalah Tenerife yang kalah agregat 1-3 atas tim divisi dua Celta Vigo dan Sporting Gijon kalah adu penalti atas tim divisi dua Recreativo Huelva.
(Barca menang agregat 7-0) (Huelva menang penalti 4-2) (Celta menang agregat 3-1) (Deportivo menang agregat 1-0) (Malaga menang agregat 1-1) (Osasuna menang agregat 3-1) (Alcorcon menang argerat 4-1) (Sevilla menang agregat 9-3) (Atletico menang agregat 8-0) (Valencia menang agregat 3-2) (Villarreal menang agregat 2-1)
AP
Data & Fakta
Robert Enke * Lahir 24 Agustus 1977 di Jena, eks-JermanTimur. Memulai karir di klub Jena Pharm sebelum pindah ke Carl Zeiss Jena. * Bergabung ke Borussia Moenchengladbach pada 1996 sebelum pindah ke Benfica sebagai pengalaman pertamanya dalam serangkaian kiprahnya di luar negeri yang kurang sukses, termasuk di Barcelona, Fenerbahce dan Tenerife. * Kembali ke Liga Jerman tahun 2004, bergabung ke Hanover 96. * Anak perempuannya yang berusia dua tahun meninggal dunia karena penyakit jantung tahun 2006. * Bulan Mei, dia dan isterinyaTeressa mengadopsi seorang anak. * Masuk tim nasional Jerman untuk pertama kalinya Maret 2007 dalam duel melawan Denmark. Total telah delapan kali memperkuat Der Panzer, terakhir ketika menang 2-0 atas Azerbaijan pada Agustus 2009. * Absen dalam tiga laga terakhir Jerman pada kualifikasi Piala Dunia karena suatu virus perut, namun masih dipandang sebagai kandidat kiper Jerman untuk putaran final Piala Dunia 2010. * Enke yang seringkali didesak pindah ke klub besar agar peluangnya masuk tim nasional lebih terbuka, sempat dikabarkan kemungkinan akan pindah ke Bayern Munich. * Penampilan terakhirnya di Bundesliga adalah saat Hanover menahan imbang 2-2 Hamburg SV, Minggu (8/11).
Penyandang gelar Sevilla dan Atletico Madrid sama-sama menggulung lawan mereka dari tim Segunda B. Barcelona menembus gawang lawan lima kali untuk memperoleh hasil agregat 7-0 dan Bojan Krkic mencetak dua gol pada laga yang diadakan di Nou Camp. Gelandang Argentina Maxi Rodriguez mencetak empat gol ketika Atletico melengkapi kemenangan agregat mereka menjadi 8-0 atas Marbella dan pemain pengganti Sevilla Jose Carlos melahirkan dua gol untuk memenangkan agregat Atletico Ciudad 9-3. Valencia yang akhirnya bermain dengan 10 orang bermain imbang 2-2 di kandang sendiri atas tim Segunda B Alcoyano dengan hasil agregat 3-2 dan Villarreal mengalahkan tim divisi tiga Puertollano 2-1 atas gol akhir striker dari Italia Giuseppe Rossi. Deportivo Coruna, Malaga danOsasunajugamajukeputaran 16 besar kompetisi Piala Raja Spanyol. (h01/ant/rtr/ap)
AP
Bek Real Madrid Raul Albiol (kiri) berebutan bola dengan pemain Alcorcon Borja Perez di Santiago Bernabeu, Selasa (Rabu WIB).
AP
Brazil Kontra Inggris Kampanye Qatar 2022
bbc.co.uk
Duel John Terry cs dengan anak-anak Brazil jadi alat kampanye efektif Qatar dalam bidding Piala Dunia 2022.
DOHA (Waspada): Eksibisi internasional Brazil kontra Inggris di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Sabtu (14/10), menjadi alat kampanye efektif Qatar dalam pencalonan tuan rumah Piala Dunia 2022. Kerelaan Qatar menyiapkan seluruh fasilitas bagi duel bergengsi itu juga terkait pencalonan diri mereka. Karenanya Qatar sangatsenangsetelahofisialInggris dan Brazil menyatakan akan datangkeDohadengankekuatan penuh. Pelatih Brazil Carlos Dunga dan bos Inggris Fabio Capello menjadikan laga nanti sebagai persiapan penting sebelum tampil pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan (Afsel). “Kami sangat senang menyambutduatimbesaryangkaya kualitas.Warga asli Qatar merupakan penggemar sepakbola dan
kami benar-benar senang memiliki kesempatan menyaksikan bintang Inggris dan Brazil di negeri kami sendiri,” kata ketua tim sukses pencalonan Qatar, HassanAlThawadi,sepertidilansir Reuters, Rabu (11/11). Al Thawadi berharap, pertandingan akan menunjukkan apa yang bisa ditawarkan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. “Kamimengajukanpenawaran kepada FIFA sebagai satu kesempatan bersejarah untuk membawa bangsa dari seluruh dunia bersama dalam persahabatan dan persatuan,” bebernya. Qatar juga telah mengorganisir atau memberikan fasilitas bagi seluruh penonton yang akan menujustadion.Buskhusustelah disiapkandariberbagailokasiagar memudahkan perjalanan fans. Qatar bahkan berjanji, tidak
akan melarang Israel ikut serta apabila memenangi pemilihan tuan rumah PD 2022. “Kami menyambut seluruh partisipasi negara manapun jika mereka lolos, termasuk Israel,” tegas Al Thawadi. Pengekspor terbesar gas cair (LNG) di dunia itu merupakan sekutu Amerika Serikat. Tapi seperti negara muslim di Timur Tengah lainnya, Qatar tak pernah mengakui keberadaan Israel sebagai negara kaum Yahudi. Hanya saja demi kesuksesan bidding PD2022bersaingdengan beberapa negara termasuk Indonesia, Qatar rela melepaskan diridariikatanpolitis.Merekajuga akan mengembangkan teknologi pendingin di stadion, karena musim panas pada Juni dan Juli bisa mencapai suhu 45 derajat celcius. “Kami percaya diri untuk memenangi persaingan. Kami yakin akan menjadi gerbang sejarah dimana timur dan barat bertemu guna berkomunikasi,” tutur Al Thawadi. Sedangkan untuk masalah alkohol, Qatar tetap akan melarang masyarakatnya untuk ikut mengonsumsi. Masyarakat lokal tak boleh masuk ke bar dan orang asing harus menunjukkan kartu identitas untuk masuk ke sana. Terkait Piala Dunia 2022, Qatar akan menggunakan pendekatan fleksibel terhadap alkohol. “Kami ingin Piala Dunia 2022 menjadi hajatan keluarga, tapi di sisi lain alkohol juga tak dilarang. Alkohol akan dijual di kawasan zona suporter,” dalih Al Thawadi. (h01/fifa/rtr)
Ronaldo Sedih Gagal Bela Portugal MADRID (Waspada): Superstar Real Madrid Cristiano Ronaldo mengaku sedih dan frustrasi gagal membele Portugal pada laga playoff Piala Dunia 2010 melawan Bosnia Herzegovina, 14 dan 18 November mendatang. “Ini merupakan kekecewaan besar, karena saya tidak dapat membantu Portugal. Apalagi pada momen tidak ada yang lebih menentukan daripada playoff melawan Bosnia,” tuturnya kepada AS, Rabu (11/11). Mantan bintang Manchester United itu dipastikan absen karena masih belum pulih dari cedera engkel yang dialaminya. “Saya tak sanggup bermain,” jelas Ronaldo kepada FA Portugal seperti dilansir Marca. Awalnya Portugal sempat berkeras bahwa Ronaldo akan fit. Namun setelah tim medis mereka memeriksa langsung kondisi Ronaldo, Seleccao akhirnya menyatakan tidak akan membawa kapten keduanya tersebut. “Tidak seorangpun pada titik ini merasa lebih sedih ketimbang saya. Mewakili Portugal menjadi salah satu momen terbesar yang saya rasakan sebagai pesepakbola profesional dan sebagai warganegara. Tapi sekarang saya tidak memiliki alternatif kecuali mendukung tim dari luar,” katanya lagi. Ronaldo pun janji akan berada di stadion untuk mendukung perjuangan Simao Sabrosa cs, seraya mengatakan yakin Seleccao akan tetap lolos ke Afsel 2010. “Setelah evaluasi klinis, disimpulkan bahwa dia tidak memenuhi kondisi fisik untuk bergabung dalam latihan tim nasional buat pertandingan (melawan Bosnia),” papar Federasi Sepakbola Portugal (FPF). Bintang yang kontraknya dengan Los Blancos mencetak rekor dunia itu, menderita cedera pada akhir September yang kambuh lagi saat Portugal menang 3-0 atas Hungaria. Sejak itu pula dia belum main lagi. Sebelumnya, manajemen Real telah mengatakan bahwa Ronaldo akan pergi ke Portugal untuk diperiksa dokter tim nasional, guna menjawab kengototan pelatih Carlos Queiroz untuk memanggilnya. El Real mengatakan, Ronaldo membutuhkan dua pekan lagi untuk perawatan. Direktur Jenderal Real Jorge Valdano bahkan sudah menegaskan, memainkan dia sekarang akan menjadi kesalahan serius. Namun Queiroz tetap ngotot, dan kini membantah adanya keributan dengan Real. “Langkah-langkahnya sederhana. Ada pemanggilan, evaluasi, keputusan, dan kemudian hidup berlanjut,” jelas Queiroz. (h01/as/marca)
Sport
WASPADA Kamis 12 November 2009
7 Taufik Langsung Jumpa Simon
Waspada/Austin Antariksa
Striker PSMS Medan, Osas Marvellous Saha (kanan), tampil gemilang dan mencetak dua gol ke gawang PSAP Sigli dalam laga ujicoba di Stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (11/11) sore.
Saha Bangkitkan Ayam Kinantan PSMS Vs PSAP 3-1 MEDAN (Waspada): Kekhawatiran pendukung fanatik PSMS Medan, akhirnya berubah menjadi gembira begitu striker asing Ikpefua Osas Marvellous Saha berhasil membangkitkan semangat rekan-rekannya dalam laga ujicoba melawan PSAP Sigli di Stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (11/11). mistar gawang tuan rumah. Tampil dengan materi 60 persenpemainlapiskedua,membuat PSMS sulit mengembangkanpermainandibabakpertama. Kondisiinilahyangmembuatpublik sepakbola Medan termasuk di antaranya tokoh olahraga Drs H Darwin Syamsul dan Hendra
PBSI Tj Balai Tekad Kejar Ketinggalan
sekaligus menyamakan skor 11. Tiga menit berselang, pemain debutan PSMS, Jecky Pasarella, menciptakangolkeduabagiskuad AyamKinantansebelummelengkapi kemenangannya lewat gol penalti Saha. Tidak stabilnya penampilan anak-anak Sigli itu serta stamina melorot juga menjadi salah satu faktor PSMS membuat tiga gol di babak kedua. Baik Hendra DS maupunDarwinSyamsulmengakui, permainan PSMS harus ditingkatkan lagi sebelum tampil di kompetisi. Sebaliknya Suimin mengakui memang sengaja menurunkan pemain muda
Permohonan PSMS Gol
7 6 9 8 5 4 2 1 3
2 9 8
5 1 8 6 4 1 9 2 7 1 8 9 4 7 1 5 2 5 9
8 3 4
8 4 2 3 6 7
AP
Beda Nasib Dua Maria HONGKONG (Waspada): Tunggal putri Indonesia Maria Kristin kembali tersingkir pada babak awal dalam satu turnamen. Kali ini, Maria kalah dari pemain Thailand Salakjit Ponsana 21-16, 18-21, 21-23 pada putaran pertama Hongkong Terbuka, Rabu (11/11). Pada putaran pertama turnamen berhadiah 250.000 dolar AS itu, Maria gagal menyudahi saat memimpin 20-19 dan 21-20 pada game penentuan, sehingga Salakjit meraih tiga poin beruntun untuk memenangi pertandingan. Beda nasib dengan Maria Kristin, Maria Febe Kusumastuti justru meraih kemenangan saat sudah tertinggal 16-18 dan 18-19 pada game penentu. Maria Febe berhasil mengejar ketinggalan untuk memenangi pertandingan melawan pebulutangkis Singapura Xing Aiying 14-21, 21-14, 21-19. Pada putaran kedua, Maria Febe akan menghadapi unggulan ketujuhdariChinaLuLanyangmenyisihkanPorntipBuranaprasertsuk dari Thailand 21-9, 17-21, 21-12. Tunggal putri lainnya, Adriyanti Firdasari, melengkapi kegagalan tunggal putri Pelatnas Cipayung yang tampil di Hongkong. Dalam duel selama 25 menit, Firdasari tak berdaya menghadapi pemain China Wang Xin yang kemudian menang 21-10, 21-13. Di babak kedua, Wang Xin bertemu dengan unggulan kedua dari Hongkong, Zhou Mi. Zhou lolos setelah mengalahkan Fransisca Ratnasari. Lolos dari babak kualifikasi, Fransisca akhirnya menyerah dua set langsung 19-21, 18-21. (m33/ant/kcm)
3 2 5 1 7 9 4 6 8
6 3 5
2 6 5
Maria Kristin kembali tersingkir pada babak awal.
4 1 8 3 6 2 9 7 5
Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan hari ini: mudah (**). Jawaban di kolom 8.
2 9 7 4 1 5 3 8 6
KUALA LUMPUR (Waspada): Mantan kiper PSMS Medan yang kini merumput di Arema Malang, Markus Horison, gagal masuk daftar enam kandidat Pemain Terbaik Asia 2009 yang didominasi pemain-pemain Asia Barat. Dilansir dari situs resmi AFC, Markus yang juga kiper tim nasional Indonesia ini sebelumnya masuk dalam 15 kandidat Pemain Terbaik Asia beberapa waktu lalu. Namun, hingga proses penilaian nama Markus tidak masuk dalam daftar enam kandidat utama. Enam pemain yang menjadi kandidat adalah Mohamed Noor dari Saudi Arabia, Sayed Mohamed Adnan (Bahrain), Hadi Aghily (Iran) dan Firas Al Khatib (Suriah). Dua pemain tersisa berasal dari Jepang, yakni Kengo Nakamura dan Yasuhito Endo. Dengan adanya agenda tersisa dalam kalender sepakbola Asia tahun ini, semua pemain masih memiliki peluang untuk menjadi pemain terbaik. Acara seremonial nantinya diadakan di Hotel ShangriLa Kuala Lumpur, 24 November mendatang. (m33/ini)
8 3 6 2 9 7 1 5 4
Markus Gagal Masuk Nominasi
mendapat surat pindah dari klub lamanya, sedangkan Ariel lebih dulu harus menyelesaikan dokumennya selaku pemain asing. Secara terpisah, Manajer Tim PSMS Drs Hendra DS menyebutkan, peluang Ariel masuk skuad PSMS masih tergantung kesediaan seorang bapak angkat yang mau menanggulangi biaya kontraknya. “Hingga sekarang, baru kontrakNyeckNyobedanIkpefua Osas Marvellous Saha yang tertanggulangi manajemen, sementaraArielbelumsamasekali,”jelas Hendra. Menanggapi hal ini, tokoh olahraga muda Drs H Darwin Syamsul mengajak para pengusaha di Medan ikut menanggulangikesulitanmanajemenPSMS. “Ini adalah tanggungjawab kita bersama selaku warga Medan,” katanya usai menyaksikan ujicoba PSMS melawan PSAP Sigli di Stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (11/11).(m24)
5 4 1 6 8 3 7 9 2
dan keduanya harus terlebih dahuludibicarakankarenajadwal sudah diedarkan dan PSMS terlebih dahulu bertandang ke Rengat menghadapi tuan rumah Persires, 25 November. “Usul kita ini perlu diajukan agar penampilan pertama PSMS di kandang, yakni Stadion Teladan. Ini dikarenakan PSMS berpeluang besar meraih kemenangandanpanitiapunbisamendapat pemasukan dari hasil penjualantiketuntukmenambahanggaran PSMS menghadapi pertandingan away,” timpal seorang pengurus PSMS. Menanggapi lampu hijau yang diberikan kepada Edu dan Ariel, Benny mengatakan tidak masalah. Edy dikabarkan telah
6 5 2 9 4 1 8 3 7
MEDAN (Waspada): Badan Liga Indonesia (BLI) resmi mengabulkan permohonan PSMS Medan memasukkan dua nama pemain lagi Edu Juanda dan Ariel Guttieres di daftar pemain The Killer. Kendati demikian, keduanya belum dizinkan tampil pada laga perdanaPSMSdikompetisiDivisi Utama PSSI 2009/2010. Asisten Manajer tim PSMS Drs Benny Tomasoa yang menghadiri pertemuan manajer di Jakarta, Rabu (11/11) mengabarkan, Joko Driyono dari PT LI memastikan Edu dan Ariel bisa membela Ayam Kinantan. Benny juga menambahkan usul menjadikan PSMS sebagai tuan rumah pada laga pertama
1 8 4 7 3 6 5 2 9
MEDAN (Waspada): Pengurus Cabang Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (Pengcab PBSI) Kota Tanjungbalai bertekad mengejar ketertinggalan prestasi dengan daerah lain di Sumut, dengan membangkitkan semangat pembinaan atlet. “Hingga saat ini, pebulutangkis KotaTanjungbalai belum mampu meraihprestasimembanggakanbaikditingkatSumutapalaginasional. Karena itu, kini sudah saatnya pebulutangkis Tanjungbalai bangkit,” ujar Ketua Umum Pengkot PBSITanjungbalai terpilih, Drs Firmansyah didampingi Sekum KONI Tanjungbalai Waris Thalib, Rabu (11/11). Dikatakan, ke depan PBSI Tanjungbalai akan melakukan pembinaan secara intensif dan memperbanyak event. “Kita harus mampu melahirkan pebulutangkis handal. Dengan begitu, kita dapat mensejajarkan diri dengan daerah lain di Sumut seperti Kota Medan maupun Asahan,” tambah Firmansyah. Diakui Firmansyah, Tanjungbalai memiliki banyak bibit pebulutangkis potensial. Hanya saja, selama ini pembinaan kurang berjalan dengan baik sehingga prestasi sulit tercapai. Firmansyah terpilih menjadi Ketua Umum PBSI Tanjungbalai pada Muscab yang digelar Minggu (8/11). Muscab dihadiri Ketua Umum Pengprov PBSI Sumut Johannes IW dan digelar karena kepengurusan Beng Siong dinyatakan vakum sejak dua tahun lalu. Muscab sendiri melibatkan tujuh klub di daerah itu dan menghasilkan tujuh formatur dalam menyusun kepengurusan, yakni Firmansyah (Ketua), Waris Thalib dan Hendrik (pemegang mandat Muscab), Aseng (PB Kemuning), Erwin (PBVenus), Hasnan (PB Pemko) dan H Ruslan (pengurus lama). (m42)
4 7 8
terlebih dahulu, karena dalam laga ujicoba itu memprioritaskan untuk melihat penampilan para pemain muda. “Ternyata tanpa dukungan dari pemain senior dan legiun asingnya, Ayam Kinantan belum solid. Inilah keuntungannya kita lakukan laga ujicoba, agar tahu kekuatan dan kelemahan tim,” kata Suimin. PSMS akan kembali melakukan uji kekuatan dengan salah satu tim Liga Malaysia, Penang FC di StadionTeladan, Sabtu (14/ 11) mendatang. Dikatakan pengurus PSMS, pertandingan bergengsi tersebut akan dikutip bayaran.(m24)
9 7 3 5 2 8 6 4 1
Sebelumnya tim asuhan Manajer Tim Drs Hendra DS ketinggalan 0-1 di babak pertama setelah Ahmad Maulana melakukan handsball di kotak penalti padamenit10.Alhasil,timasuhan Pelatih Kustiono unggul lewat eksekusi Mathias yang berhasil memperdayai M Halim di bawah
DS khawatir akan kemampuan tim besutan pelatih Suimin Dihardja. Mujur akibat kurang baiknya peneyelesaian akhir dari pemainpemain depan PSAP serta solidnya pertahanan Selamet Riyadi cs, serangan demi serangan PSAP selalu gagal. Sadar kurang menggigitnya barisan depan, Suimin memasang Osas Saha menjelang jeda. Hasilnya, Osas membuat permainanPSMSlebihhidupdan acap kali menekan barisan pertahanan PSAP. Kala babak kedua baru dimulai beberapa menit, sebuah tendangan keras Saha langsung merobek gawang PSAP
HONGKONG(Antara):Taufik Hidayat tak terlalu kesulitan menembus putaran kedua HongkongTerbuka Super Series, Rabu (11/11). Mantan tunggal putra nomor satu di Pelatnas Cipayunginihanyaperluberjuang selama 30 menit untuk meraih kemenangan 21-19, 21-15 atas pemain Belanda, Eric Pang, di Queen Elizabeth Stadium. Langkah serupa juga diukir tunggal putra Pelatnas, Simon Santoso. Bedanya, Simon yang pada bulan lalu juara di Denmark Terbuka Super Series ini tak perlu berjuang karena mendapat tiket gratis setelah pemain Malaysia, LeeTsunSeng,mengundurkandiri. Sayang, di babak kedua Kamis (12/11) ini,Taufik yang merupakan unggulan kelima sudah harus bertemu dengan Simon. “Perang saudara” ini terlalu dini sehingga salah satunya harus tersingkir dan yang lainnya akan maju ke perempatfinal. Terakhir, Taufik dan Simon saling“membunuh” di semifinal Jepang Terbuka Super Series bulan September lalu, di mana Taufik yang menang sebelum akhirnyadikalahkanBaoChunlai, di final. Nasib lebih tragis justru dialami Sony Dwi Kuncoro yang langsung tersingkir di babak pertama. Padahal, dalam laga perdananya juara Indonesia Terbuka 2008 tersebut“hanya”bertemupemain kualifikasiasalThailand,Tanongsak Saensomboonsuk. Dalam duel selama 55 menit, Sony menyerah 13-21, 21-19, 1621. Di lain pihak, tunggal putra
yangbernaungdibawahbendera PB Djarum Kudus, Dionysius Hayom Rumbaka, tampil mempesona. Dalam duel menghadapi unggulan ke-8 Boonsak Ponsana (Thailand), pemain yang lolos melalui babak kualifikasi ini menang 22-20, 21-19. Sementara itu, pasangan unggulan pertama Markis Kido/ Hendra Setiawan kerja keras saat maju ke putaran dua dengan kemenangan ketat 23-21, 21-19 atas pasangan Fang Chieh Min/ Lee Sheng Mu. Pada babak 16 besar, mereka bertemu pasangan Korea Chin
AP Baek Cheol/Cho GunWoo yang mengalahkan pasangan veteran Flandy Limpele/Candra Wijaya 21-19, 18-21, 21-16. Pasangan pelatnas lainnya, Mohammad Ahsan/Bona Septano kalah dari pasangan unggulan keenam AlventYulianto/Hendra Aprida Gunawan 21-12, 21-19. Pasangan peringkat enam dunia itu selanjutnya akan memperebutkan tempat di perempatfinal dengan ganda India Rupesh Kumar/Sanave Thomas yang menang 21-18, 21-9 atas ganda MalaysiaChowPakChu/HongChieng Hun. (h01/m33/ann/kcm)
Panitia Siap Sukseskan Catur Waspada Cup
Kajatisu: Ngurus Olahraga Harus Ikhlas MEDAN (Waspada): Mengurusi olahraga harus ikhlas dan mau berkorban dengan harapan prestasi menggembirakan dapat terwujud baik itu di tingkat regional, nasional dan internasional. Demikian disampaikan KepalaKejaksaanTinggiSumatera Utara (Kajatisu) Sutiyono SH MH MBL saat menerima audiensi pengurus Percasi Sumut di antaranya Ketua Bidang Organisasi Musdalifah BSc, Ketua Bidang Kompetisi Sony Firdaus SH, KetuaBidangLitbangAgusSiallagan, Sekretaris Umum Ir Perry Iskandar dan Komisi Humas Publikasi Setia Budi Siregar di ruang kerjanya, Rabu (11/11). Kajatisu mengakui untuk menggairahkan olahraga di daerah ini bukan hanya tugas pengurus, atlet dan pelatih namun seluruhmasyarakat.Untukitulah, Kajatisu akan memfasilitasi Pengcab Percasi di kabupaten/ kota untuk berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri setempat. Bahkan Sutiyono mendukung digelarnyaTurnamen Catur
Waspada Cup. “Dari turnamen ini, nantinya diharapkan muncul pecatur-pecatur handal,” kata Kajatisu. Begitu juga dengan program catur “masuk sekolah” dan “masuk penjara” yang menjadi program Percasi Sumut. Kajatisu yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Percasi Sumut meyakini olahraga catur dikemudikan oleh Parlindungan Purba akan lebih bergairah. Begitu juga atlet dapat memperoleh prestasi lebih baik pada PON XVIII/2012 di Riau. Sutiyono mengakui mengurusi olahraga membutuhkan pengorbanan, baik itu waktu maupun materi. Namun Kajatisu meyakini kepengurusan Percasi Sumut yang dihuni para pengusaha dan orang-orang muda dapat lebih bergairah lagi. Sebelumnya, Sekum Percasi Sumut Ir Perry Iskandar melaporkan hasil rapat kerja daerah Percasi Sumut. Menurut Perry, program kerja terdekat adalah Turnamen Catur Waspada Cup dalam rangkaian memperingati HUT ke-63 Harian Waspada, 11
Januari 2010. Kepanitiaannantinyadiketuai Musdalifah BSc dan Sony Firdaus SH sebagai sekretaris. Kepanitiaan selanjutnya kemudian dibentuk kerjasama antara Pengprov Percasi Sumut dan Harian Waspada. Diketahui Harian Waspada telah berbuat dengan menggelar turnamen catur Waspada Cup era tahun 1970 hingga 80-an. Untuk menghasilkan norma master, lanjut Musdalifah, dibutuhkan pesyaratan dihadiri pecatur dari empat provinsi. Panpel akan mengundang 10 provinsi di wilayah Sumatera seperti Pengprov Aceh, Sumbar, Jambi, Riau, Kepri, Sumsel, Babel, Bengkulu, Lampung dan tuan rumah Sumatera Utara. Event kali ini diharapkan berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya dengan mengemasnya menjadi sport and entertainment. Pelaksanaan pembukaan dijadwalkan pada 13-17 Januari 2010 bertempat di Pendopo Lapangan Merdeka Medan. (m20)
Waspada/ist
Kajatisu Sutiyono SH MH MBL (kiri) mendengarkan penjelasan pengurus Percasi Sumut di ruang kerjanya, Rabu (11/11).
Sport
8
WASPADA
Kamis 12 November 2009
Rekaman Untungkan Nuggets CHICAGO, AS (Waspada): Denver Nuggets mengakhiri dua kekalahan beruntun dalam lanjutan kompetisi NBA musim ini, Rabu (11/11). Bertandang ke markas Chicago Bullls, Chauncey Billups menjadi kunci kemenangan Nuggets.
Center Denver Nuggets Chris Andersen (kiri) berhasil menggagalkan tembakan forward Chicago Bulls John Salmons dalam laga NBA di United Center, Chicago, Rabu (11/11). - AP -
Tampil di United Center, Nuggets mendapat perlawanan ketat dari tuan rumah namun lemparan bebas Billups di detik terakhir membawa Nuggets unggul 90-89 sekaligus mengakhiri paceklik kemenangan di dua laga terakhir. Pelanggaran point guard Bulls Kirk Hinrich atas Billups membuka jalan kemenangan Nuggets. Billups lalu sengaja menggagalkan lemparan bebas kedua setelah unggul satu angka. Power forward Bulls Joakim Noah merebut rebound dan meminta timeout. Setelah timeout, Brad Miller menerima bola dari Hinrich dan sukses melakukan jumpshot. Penonton dan Bulls langsung menggila, namun setelah peninjauan rekaman ulang terlihat waktu telah habis saat Miller melompat. Sepanjang pertandingan, Carmelo Anthony mengemas 20 poin untuk Nuggets yang turut mendapat 17 angka dari Billups dan 15 poin dari Kenyon Martin. Derrick Rose menyumbang angka terba-
nyak untuk Bulls dengan 22 poin bersama Luol Deng (21) dan Joakim Noah. Sementara itu, Dallas Mavericks sukses mengejar ketinggalan 17 poin dan berhasil menghempas Houston Rockets 121-103. Sebelumnya, Mavericks mengawali babak pertama dengan buruk dan tertinggal jauh, namun berhasil membungkam Rockets. Dallas bahkan berhasil menghalangi Rockets mencetak lebih dari 13 poin pada kuarter ketiga. Dalam tiga game terakhir, Mavericks mencetak skor rata-rata 119, termasuk angka tertinggi 129 saat menghadapi Toronto Raptors akhir pekan lalu. Di Miami, aksi gemilang diperlihatkan kembali oleh Dwayne Wade ketika menjadi aktor kemenangan Heat saat menggulung Washington Wizards 90-76. Sementara itu, Orlando Magic menang tipis 93-91 atas Charlotte Bobcats dan Portland T’blazers mengalahkan Memphis Grizzlies 93-79.(m33/ap)
AP
Mobil Kemenangan Schumi Dilelang TORONTO (Waspada): Mobil yang digunakan Michael Schumacher ketika memenangi juara dunia pertamanya, Benetton B194 (foto), dilelang secara online di E-bay. Kondisi mobil dengan dominan warna biru itu digambarkan dalam ‘kondisi balap’ dan siap dijual lengkap dengan spare part, dua set ban dan sebuah laptop yang sudah dilengkapi software untuk konfigurasi mobil. Dilansir The Guardian, Rabu (11/11), sudah ada 200 tawaran dengan harga tertinggi mencapai 2,6 juta euro (Rp40,9 miliar). Ini belum termasuk ongkos kirim yang mencapai 10.000 euro (Rp141 juta). Penawaran akan ditutup pada Senin
(16/11) mendatang dan saat ini mobil tersebut masih berada di Toronto, Kanada. Body mobil masih tetap sama dengan kondisi ketika digunakan 15 tahun lalu, lengkap dengan label sponsor. Benetton B194 berjasa besar pada karir Scumi di atas lintasan. Sebab, tunggangan inilah yang membawa gelar juara dunia pertama pembalap asal Jerman itu. Setahun kemudian atau tepatnya 1995, Schumi sukses mempertahankan posisinya sebagai juara dunia. Baru pada 1996, pembalap paling tenar di dunia itu hijrah bersama Ferrari. Bersama tim Kuda Jingkrak itulah, Schumi mencapai puncak kejayaannya dengan lima gelar juara dunia berturut-turut.(m33/vvn)
f1.com
AP
Tiga Petenis Hidupkan Peluang PARIS (Waspada): Nikolay Davydenko, Fernando Verdasco (foto) dan Jo-Wilfried Tsonga berhasil melaju ke babak ketiga Paris Masters, Rabu (11/ 11). Kesuksesan itu menghidupkan asa lolos ke ATP World Tour Finals di London. Di Paris Bercy Arena, Davydenko yang diunggulkan di tempat keenam berhasil menuntaskan pertandingan melawan Benjamin Becker (Jerman) 6-2, 6-1. Petenis Rusia itu selanjutnya akan menghadapi pemenang duel antara Ivo Karlovic melawan unggulan sembilan Robin Soderling di babak ketiga. Kebetulan, Soderling juga tengah mengejar tiket ke London. Saat ini, tiket ATP World Tour Finals tinggal tersisa dua buah. Di Paris Masters, Davydenko setidaknya harus mencapai semifinal untuk mengamankan tiket tersebut. Pesaing Davydenko adalah Verdasco. Di tempat yang sama, petenis Spanyol itu mengalahkan petenis Italia Andreas Seppi melalui pertarungan alot tiga set, 6-7 (3), 6-4, 6-4. Untuk ke London, Verdasco harus lolos ke final dan se-
Brawn Tolak Tuntutan Button BRACKLEY, Inggris (Waspada): Pemilik tim Formula 1 Brawn GP, Ross Brawn menegaskan, tidak akan memenuhi permintaan gaji juara dunia Jenson Button. Namun Brawn memberi peluang lebih besar untuk menjalin negosiasi dengan sponsor secara personal. Dilansir dari The Guardian, Rabu (11/11), Button meminta kenaikan gaji dari 5 juta (Rp78 miliar) ke enam juta pound (Rp94 miliar). Ini sudah disampaikan Button berkali-kali selepas memastikan diri jadi juara dunia baru-baru ini. Pasalnya, gaji Button selama ini berdasarkan toleransi dengan timnya karena mengalami kesulitan finansial. Namun dengan kemenangan Brawn GP di arena F1, pemasukan itu dirasa Button layak diperhitungkan lagi. “Kami bisa menawarkan proporsi yang lebih besar dalam kebebasan pembalap. Dan itu kemungkinan adalah hal yang akan kami lakukan. Jenson sudah punya kebebasan sendiri soal beberapa sponsor. Tapi juga punya komitmen tinggi untuk meme-
nuhi kewajiban dari kami,” kata Brawn. Prestasi Button musim ini memang mencengangkan. Ia hampir gagal mengikuti F1 musim ini karena mantan timnya, Honda, gulung tikar.
Brawn yang kemudian membeli Honda, mempercayakan Button di kokpit tim barunya, Brawn GP. Tak salah hal itu dilakukan oleh Brawn. Sebab kini pembalap asal Inggris itu menjadi
juara dunia dan membawa Brawn GP juara dunia konstruktor di musim pertamanya di F1. Button kini dirumorkan diincar tim McLaren yang ingin memadukannya dengan Lewis Hamilton.(m33/kez)
belumnya siap ditantang salah satu antara Marin Cilic atau petenis kualifikasi Lukasz Kubot (Polandia). Setelah Davydenko dan Verdasco, giliran Tsonga bertarung melawan Albert Montanes. Tsonga akhirnya menang 6-1, 7-5 dan akan meladeni rekan senegaranya Gilles Simon yang mengalahkan petenis Kroasia Ivan Ljubicic 6-3, 3-6, 7-6. Tsonga yang kini duduk di ranking 11 dunia punya peluang paling kecil untuk lolos ke ATP World Tour Finals. Tsonga setidaknya harus tembus ke final Paris Masters sembari berharap Verdasco kalah sebelum final.(m33/kez)
Pasang Iklan Hub.� 4528431 HP. 081370328259 Email:
iklan_waspada@yahoo.co.id
Giliran Lorenzo Meraja VALENCIA, Spanyol (Waspada): Setelah dikuasai Casey Stoner pada sesi pertama, sesi kedua tes musim dingin MotoGP di Sirkuit Valencia menjadi milik Jorge Lorenzo (foto). Stoner sendiri harus puas turun ke posisi dua. Dalam tes itu, Lorenzo melahap 62 lap di atas motor YZR-M1 2010 dengan catatan waktu terbaik 1 menit 31,939 detik. Stoner dengan Ducatinya membuntuti Lorenzo di posisi kedua. Walau peringkatnya melorot, catatan 1 menit 31,195 detik Stoner di sesi ini masih lebih baik ketimbang waktu miliknya kemarin. Rekan setim Lorenzo, Valentino
Rossi, menyudahi tes ini di posisi tiga dengan catatan 1 menit 32,528. Ben Spies memperlihatkan penampilan menjanjikan dengan duduk posisi keempat. Tiga pembalap debutan yang baru saja naik dari kelas 250cc, yakni Marco Simoncelli, Hiroshi Aoyama dan Hector Barbera, belum mampu memperlihatkan potensi mereka untuk membongkar dominasi muka-muka lama. Aoyama duduk di posisi 16 alias peringkat buncit dan Simoncelli duduk dua peringkat lebih baik. Barbera menjadi pembalap paling aktif dengan torehan 100 lap dan duduk di posisi 13.(m33/ap)
Hasil Tes Rabu (11/11): Jorge Lorenzo Casey Stoner Valentino Rossi Ben Spies Nicky Hayden Dani Pedrosa Randy De Puniet Mika Kallio Loris Capirossi Marco Melandri Aleix Espargaro Andrea Dovizioso Hector Barbera Marco Simoncelli Alvaro Bautista Hiroshi Aoyama
(Yamaha) (Ducati) (Yamaha) (Yamaha) (Ducati) (Honda) (Honda) (Ducati) (Suzuki) (Honda) (Ducati) (Honda) (Ducati) (Honda) (Suzuki) (Honda)
1:31.939 1:32.195 1:32.528 1:32.942 1:32.981 1:33.025 1:33.111 1:33.125 1:33.211 1:33.326 1:33.345 1:33.546 1:34.206 1:34.230 1:34.540 1:35.261
Medan Metropolitan
WASPADA Kamis 12 November 2009
9
Ratusan Mahasiswa Unjukrasa Dukung Polri Dan Kejaksaan MEDAN (Waspada): Ratusan mahasiswa mengatasnaman Forum Mahasiswa Mitra Kamtibmas (Formamika) Kota Medan melakukan unjukrasa mendukung kinerja kepolisian dan kejaksaan dalam kasus yang melibatkan dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di gedung dewan, Rabu (11/11). Dalam pernyataan sikapnya mahasiswa meminta agar jangan ada upaya melemahkan kinerja kepolisian dan kejaksaan dalam penegakan hukum di Indonesia. Karena itu, mereka mendukung Polri dalam penuntasan kasus dua pimpinan KPK, Bibit dan Chandra. Mereka juga meminta TPF bentukan
presiden agar dibubarkan karena dinilai memperkeruh suasana. Aksi tersebut diterimaWakil Ketua DPRD Sumut, Chaidir Ritonga, Sigit Pramono Asri, serta anggota DPRD Sumut lainnya, Sony Firdaus dan Alamsyah Hamdani, yang mengatakan DPRD Sumut sangat mendu-
Pemko Harus Berikan Tempat Layak Bagi PKL MEDAN (Waspada) : Pemerintah Kota Medan diminta segera menempatkan para pedagang kaki lima (PKL) di lokasi yang layak untuk membuka usaha kembali pasca penggusuran. “Soalnya pedagang PKL ini sekarang kucar-kacir dan bingung mencari nafkah. Karena itu pemerintah setempat jangan sampai berlarut-larut menangani pedagang kecil ini,” kata Ketua Pemuda Pancasila (PP) Ancab Medan Petisah, Bados, di Medan, kemarin. Dia melihat PKL sekarang bingung mencari nafkah menghidupi keluarganya setelah digusur. Pedagang yang bermodal cekak ini perlu dilindungi dengan memberi lokasi usaha yang layak. “Kasihan keluarga mereka jika sempat berbulan-bulan tidak punya lokasi usaha yang aman dari penggusuran”, ujar Bados yang terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PP Medan Petisah dalam Musyawarah ke-9 PP Ancab Medan Petisah di Sekretariat MPC/MPW Jalan Thamrin Medan baru-baru ini. Musyawarah tersebut diikuti peserta dari Ranting Sekip, Sei Sikambing D, Sei Putih Timur II dan Sei Putih Barat. Diakui kebijakan Pemko Medan melakukan penertiban para PKL bagus.“Namun harus dilihat dari sisi kehidupan PKL yang masih luntang-lantung mencari nafkah. “Artinya bagaimana memberi kenyamanan bagi mereka berusaha secara berkesinambungan”, tambah Bados yang didampingi Wakil Sekretaris Ir Zulfikar. Menyinggung tentang program kerja PP Ancab Medan Petisah ke depan, Bados menjelaskan, antara lain pihaknya akan melakukan konsolidasi organisasi sekaligus pengkaderan pemuda untuk melahirkan generasi penerus. “Itu sebabnya saya mengajak pengurus lainnya agar bahu-membahu memajukan organisasi ini dengan penuh semangat dan keikhlasan sehingga bermanfaat bagi masyarakat”, katanya. (m38)
Puluhan Grup Ikut Lomba Barzanji Marhaba AMPI MEDAN (Waspada): Sekitar 70-an grup ikut lomba dalam festival barzanji dan marhaba yang diadakan DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kota Medan di Masjid Agung Jalan P. Diponegoro Medan 3 s/d 5 Desember 2009. Ketua DPD AMPI Kota Medan HM Syaf Lubis mengatakan, Rabu (11/11), kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin bagi AMPI. Tahun ini merupakan kesembilan kalinya diadakan memperebutkan piala Abdillah, walikota Medan nonaktif. Grup yang sudah mendaftarkan diri dan menyatakan kesiapannya ikut lomba berasal dari Medan, Kisaran, Tebingtinggi, Tanjungbalai, Langkat, Binjai, Serdang Bedagai dan Deliserdang. Tahun ini dana pembinaannya mencapai Rp25 juta. Lubis mengharapkan Ormas maupun partai dapat bersamasama melanjutkan kegiatan bernuansa religius ini, sehingga even ini mendapat tempat di hati masyarakat. Diharapkan kegiatan ini bisa mengantisipasi dan mempersempit ruang gerak pelaku tindak kejahatan.(m25)
Ratusan Masyarakat Demo Tolak Konversi Minyak Tanah MEDAN (Waspada): Ratusan masyarakat Sumut menolak kebijakan pemerintah yang mencabut subsidi Bahan Bakar Minyak Tanah yang akan segera diganti dengan gas elpiji seberat 3 kilogram. Penolakan tersebut dilakukan dengan menggelar aksi unjukrasa di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut, Rabu (11/11). Pengunjukrasa dalam pernyataan sikapnya menyatakan, kebijakan konversi bahan bakar minyak tanah ke gas elpiji tersebut telah menjadi keresahan dan mencederai jiwa serta perasaan masyarakat yang hidup di daerah pinggiran, pemukiman padat dan sangat sederhana serta tingkat penghasilan ekonomi yang rendah. Sebab, masih banyak daerah/desa tertinggal yang belum ada listrik, serta ketergantungan para nelayan terhadap bahan bakar minyak tanah untuk kebutuhan perebusan hasil tangkapan, penerangan di atas kapal dan dapur masak selama melaut. Bahkan saat ini masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan tabung gas elpiji serta kompornya. Oleh karena itu, Aliansi Rakyat Pemakai Minyak Tanah Subsidi Sumatera Utara menolak dengan tegas kebijakan konversi bahan bakar minyak tanah ke elpiji, karena tidak ada pertanggungjawaban yang jelas jika tabung elpiji 3 kilogram tersebut meledak. Apalagi menurut mereka, tidak adanya pertanggungjawaban yang jelas jika terjadi korban ledakan tabung gas elpiji 3 kilogram. Selain itu masih banyaknya masyarakat pinggiran yang belum mendapat tabung serta harus ada kebijakan khusus terhadap desa-desa tertinggal yang belum ada aliran listrik. Pengunjukrasa juga meminta harus ada kebijakan khusus pendistribusian bahan bakar minyak tanah terhadap para nelayan Sumatera Utara, karena tabung elpiji 3 kilogram sangat tidak layak dipergunakan di atas kapal. (h11)
kung kinerja seluruh lembaga penegak hukum seperti kepolisian, kejaksaan dan KPK. “Pada dasarnya kita mendukung penguatan kinerja kepolisian, kejaksaan, dan KPK, dengan melakukan pembersihan ketiga lembaga penegakan hukum tersebut dari oknum-oknum yang berupaya melemahkan mereka,” kata Sigit. Hentikan Perang Opini Kasus Bibit-Chandra, wakil pimpinan KPK nonaktif, dengan Polri masih menuai pro-kontra. Aksi saling dukung yang diperlihat-kan kalangan mahasiswa dan aktivis hukum terus bergulir di sejumlah wilayah di Indonesia. Seperti, Rabu, (10/11) pagi, di Medan, ratusan massa dari Forum Masyarakat Peduli Hukum Sumatera Utara (FMHPSumut) menggelar unjukrasa di depan gedung Pengadilan Negeri Medan. Poster dan spanduk dan
MEDAN (Waspada): Kabid Pengadaan dan Pembinaan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprovsu, Pandapotan Siregar mengatakan, hingga Rabu (11/11), sudah 3.929 kartu ujian dikirim ke kantor pos untuk diantar ke alamat pendaftar. Jumlah pelamar tersebut dipastikan sudah dapat mengikuti ujian. “Yang sudah kita kirim mencapai 3.929 kartu ujian,” ujar Pandapotan, ketika dihubungi wartawan, Rabu (11/11). Sementara pendaftar di Pemprovsu yang melakukan kesalahan adminstrasi pendaftaran mencapai 121 berkas. Berkas tersebut juga dikirim kembali melalui kantor pos, agar pelamar mengulang lamarannya. “Penggunaan huruf besar dan kecil masih saja persoalan, belum lagi masalah jurusan yang tidak sesuai dengan yang dibutuhkanPemprovsu,”katanya.
Pandapotan menyayangkan pendaftar CPNS yang melakukan kesalahan. Sebab, di papan informasi Kantor Pos Medan dan papan informasi di Pemprovsu serta brosur yang dibuat sudah jelas dibuat syarat dan contoh permohonan lamaran. Sementara itu pendaftar CPNS untuk Pemprovsu dan Pemko Medan melalui Kantor Pos Medan hingga Rabu (11/11), mencapai 50.850 orang. Hal tersebut diungkapkan Human Capital Supervisor Kantor Pos Medan, Johny Silalahi, SE kemarin. Johny mengatakan, untuk Pemko Medan jumlah pelamar sejak Selasa dan Rabu ini mencapai 13.080 pendaftar sedangkan Pemprovsu 1.980 pendaftar. “Itu belum digabung dari pendaftar hari-hari sebelumnya,” ujar Johny. Dikatakannya, puncak pendaftar CPNS di Kantor Pos Besar Medan terhitung mulai
Rabu (11/11) sampai akhir pendaftaran. Diperkirakan akan membeludak sampai 30.000 lebih pelamar lagi. Menurut Johny, saat ini pihaknya sudah membuka 4 loket untuk menampung pendaftar, selain itu menyediakan jasa pengantar kartu ujian sebanyak 147 orang. “Jumlah pengantar ini kita pastikan akan cukup. Sebab, perkiraan sebelumnya untuk jumlah pelamar tidak jauh berbeda,” terangnya. Kendati demikian Johny mengaku, pihaknya belum kewalahan ataupun terkendala dalam melayani para pendaftar. Sebab, pengawasan dan pelayanan yang dilakukan terhadap pendaftar sangat diutamakan. “Pelayanan khusus tetap kita berikan kepada para pendaftar. Makanya dibilang pelayanan via ekspres ekstra,” ucapnya. (m19)
KPU Tidak Menghargai Rekomendasi Dewan MEDAN (Waspada): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan dinilai tidak menghargai rekomendasi DPRD Medan terkait proses pelaksanaan Pilkada Medan 2010 mendatang. Pasalnya, dalam pembentukan alat kelengkapan Pilkada seperti penetapan Panwaslu, pihak KPU tidak melakukan koordinasi dengan dewan dan langsung menetapkannya sendiri. Hal itu disampaikan anggota DPRD Medan, Ahmad Parlindungan, kepada wartawan, Rabu (11/11), di ruang Komisi D DPRD Medan. Menurut Parlindungan, adanya permasalahan yang timbul antara KPU dan Panwaslu terkait penetapan anggota Panwas Pilkada Medan 2010 disebabkan kedua belah pihak menggunakan peraturan lembaganya masing-masing. KPU dan Panwas menerapkan peraturannya masing-masing sehingga memicu konflik antara kedua lembaga itu. Seharusnya, ujar Ketua Fraksi PPP itu, keduanya mengacu pada satu payung hukum yang mengatur masalah ini yaitu UU No 22 dan PP No 6 Tahun 2005 beserta seluruh perubahan-perubahannya terutama pada Pasal 2 tentang masa persiapan pemilihan dan pasal 131 ayat 3 tentang pemberhentian secara bersama-sama pimpinan dan wakil pimpinan
37,5 Persen Terjangkit GO Dan Clamidia PSK tidak langsung ini melakoni pekerjaan tetapnya. Namun, bila ada pelanggan yang hendak melakukan transaksi seks, mereka tetap melayaninya. “PSK tidak langsung ini sulit terdeteksi karena mereka cenderung menutup diri dan tidak mau disebut sebagai PSK. Salah satu cara mendeteksinya adalah mencari informasi dari orangorang terdekatnya,” ujar Andi. Berdasarkan informasi yang diperoleh di lapangan, lanjutnya, rata-rata PSK tidak langsung ini aktif melayani 5 – 7 pelanggan setiap minggunya. Kondisi ini menyebabkan 37,5 persen PSK tidak langsung tersebut terjangkit penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) jenis Gonorhea (GO) dan Clamidia. Sementara itu, jumlah PSK langsung yang beroperasi di
Bibit-Chandra yang sedang diselidiki Polri dan Kejaksaan serta biarkan pengadilan yang menentukan siapa yang benar dan salah,” teriak massa. Pada akhir aksi itu, massa meminta semua pihak menghentikan perang opini pada media/televisi terhadap kasus Bibit-Chandra yang hanya membakar emosi rakyat kecil yang tidak memahami mekanisme penyidikan. Kehadiran massa tidak mendapat tanggapan dari PN Medan, meski sudah menggelar aksi 30 menit tidak seorang pejabat lembaga penegakan hukum itu merespon aksi itu. Sehari sebelumnya massa FMSH-SU juga mendatangi Mapoldasu guna menyampaikan dukungannya kepada Polri dan pihak kejaksaan agar segera menuntaskan penyidikan petinggi KPK non aktif, Bibit-Chandra, demi kepastian hukum di Indonesia.(h11/h05/m39)
Pemprovsu Sudah Kirim 3.929 Kartu Ujian CPNS
1.220 PSK Berprofesi Ganda MEDAN (Waspada): Sekitar 1.220 Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kota Medan, berprofesi ganda atau disebut sebagai PSK tidak langsung. Sebenarnya, mereka memiliki pekerjaan tetap, namun juga memberi layanan seks kepada pelanggan. Demikian dikatakan Kadis Kesehatan Sumut, dr. Candra Syafei, SpOG melalui Project Officer Global Fund Komponen AIDS (GF-AIDS) Dinas Kesehatan Sumut, Andi Ilham Lubis kepada Waspada di ruang kerjanya, Selasa (10/11). Menurut Andi, pekerjaan tetap yang dilakoni PSK tidak langsung tersebut di antaranya tukang pijat, pekerja salon dan lain-lain. Bahkan, ada di antara mereka berstatus sebagai ibu rumah tangga. Dalam kesehariannya, para
orasi menandai kehadiran ratusan massa FMP-Sumut di PN Medan. Mereka meminta penegakan supermasi hukum di Indonesia, terutama terhadap kasus Bibit-Chandra yang ditangani Polri. Koordinator Aksi, Madya, mengatakan, seret para pelaku koruptor yang berlindung dari dukungan publik. Tuntaskan penegakan hukum Bibit-Chandra untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara demokrasi berlandaskan hukum. “Jangan gunakan rakyat kecil untuk menekan penyidik karena rakyat tidak mau dijadikan sebagai alat intervensi, “ teriak Madya. Menurutnya, massa FMPHSumut, mendukung Polri dan Kejaksaan untuk menangkap dan mengusut koruptor yang memainkan opini publik untuk meloloskan diri dari jeratan hukum. “Hormati proses hukum
Medan sebanyak 875 orang dengan jumlah pelanggan yang dilayani berkisar 3 – 9 orang per minggu. Dari jumlah tersebut, 37 – 40 persen di antaranya terjangkit IMS. “Umumnya, PSK langsung ini beroperasi lokalisasi dan kawasan-kawasan tertentu, termasuk di pinggiran jalan. PSK langsung ini lebih mudah dideteksi karena mereka bekerja secara terbuka,” tambahnya. Mengenai IMS yang menjangkiti para PSK, Andi mengingatkan, bahwa penyakit tersebut merupakan penyebab masuknya Human ImmunodeficiencyVirus (HIV).Virus mematikan ini akan menular lewat luka yang disebabkan IMS. Ini berarti, orang yang terjangkit IMS memiliki peluang lebih besar terjangkit HIV/AIDS.(m26)
daerah. “Ketentuan ini harus jadi acuan.” Untuk itu, Parlindungan sangat menyesalkan pihak KPU tidak melakukan koordinasi dengan dewan terkait masalah ini. Karena sesuai ketentuan tahapan normal persiapan pemilihan kepala daerah ialah, pemberitahuan dari dewan ke kepala daerah tentang berakhirnya masa jabatan, lalu disampaikan ke KPU yang kemudian dilakukan penyusunan jadwal. Sedangkan untuk Kota Medan yang kepala daerahnya diberhentikan secara bersamasama, dewan menugaskan KPU untuk melaksanakan Pilkada selambat-lambatnya 6 bulan terhitung sejak Penjabat Kepala Daerah dilantik. “Seandainya besok keluar pemberhentian walikota dan wakil walikota Medan non aktif, dewan bisa melakukan paripurna yang berarti tahapan Pilkada selama ini buyar,” ujarnya seraya menambahkan hal ini pernah disampaikan ke KPU, namun sepertinya tidak ditanggapi. Dikhawatirkan Pilkada nanti akan cacat hukum dan hasilnya tidak diakui. Secara terpisah, anggota KPU Medan Divisi Hukum dan Humas, Pandapotan Tamba, ke-
tika dikonfirmasi mengatakan, KPU sudah melakukan rencana tahapan termasuk perekrutan Panwas. Pihaknya juga telah mengirimkan surat ke dewan, tapi untuk sementara waktu KPU berhak melakukan persiapan, salah satunya perekrutan Panwas. “Pada bulan Januari mulai tahapan proses Pilkada, jadi menunggu balasan surat dewan, kami melakukan persiapan terlebihdahulu,” ujarnya. Menurut Tamba, berdasarkan UU No 12 tahun 2008 dan UU No 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah disebutkan masa persiapan harus ada pemberitahuan dewan kepada kepala daerah mengenai berakhirnya masa jabatan. KPU tidak mau mencampuri masalah koordinasikepaladaerahdandewanterkait berakhirnya masa jabatan. “Pada proses pembentukan alat kelengkapan KPU yaitu penetapan anggota Panwaslu, terjadi konflik antara KPU Medan dan Panwas. Dimana pihak KPU akan melakukan perekrutan Panwas, sementara pihak Panwas ngotot tetap incumben dalam Pilkada. Hal ini akan diperkuat dengan peraturan Bawaslu tentang penetapan anggota Panwas,” ujarnya. (h10)
Waspada/Ist
TERIMA PENDEMO: Empat anggota DPRDSU, Alamsyah Hamdani, Sonny Firdaus, Chaidir Ritonga dan Sigit Pramono Asri menerima aksi unjukrasa Formamika (Forum Mahasiswa Mitra Kamtibmas) Medan yang mendukung kinerja polisi dan kejaksaan, di gedung dewan, Rabu (11/11).
10 Persen Pelajar Korban Narkoba MEDAN (Waspada) : 48 juta pelajar di Indonesia, 10 persennya menjadi korban narkoba sepanjang tahun 2008 sampai 2009 ini. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pengembangan Pendidikan Kecakapan Hidup Kesehatan Depdiknas Pusat, Abdul Syukur Mazid, didampingi Agung Tri Wahyudi dan Yufita Khatib saat berlangsungnya Ganas (Gerakan Anti Narkoba di Sekolah) diselenggarakan sejak 9 s/d 12 di SMKN 8 Jalan Dr Mansyur Medan. Hadir dalam acara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Drs Hasan Basri, MM diwakili Drs H Marasutan, Kabid SMA Kabid Dikmenjur, bersama para tim fasilitator Ganas Kota Medan, Didit Santoso (SMAN 21), Drs Perwira Ginting (SMN 14), Nuraina (SMPN 9), Sutrisno, Ranto Panjaitan (SMKN 5). Mereka ini para guru dari enam sekolah yang sudah mengikuti pelatihan di Jakarta.
Menurut Syukur, masalah narkoba sudah menjadi musuh bersama, terutama dampak dari penggunaan narkoba yang menimbulkan penyakit mematikan HIV/AIDS, yang meningkat tajam hingga 60 persen dari para pengguna. Paling besar terkena penyakit itu adalah pengguna jarum suntik. Karenanya, sangat diperlukan upaya pencegahan penggunaan narkoba sejak awal, terutama usia pelajar yang begitu gampang kena bujuk rayu para penjual maupun bandar narkoba. Kegiatan ini, kata Syukur, upaya menekan serendah mungkin para pengguna dan menghapus sama sekali terutama di lingkungan pelajar. Agar kegiatan berjalan lancar dan lebih terorganisir dari pusat kedaerah sampai sekolah, sambung Syukur, pemerintah melaksanakan program Ganas untuk lingkungan pendidikan dengan memberikan pelatihan kepada para tutor terdiri dari
guru dari perwakilan daerah. Guru dilarang merokok Sebelumnya Drs H Marasutan mengatakan, bahwa kegiatan ini sangat positif bagi pelajar untuk menekan penurunan angka pengguna narkoba. Hal yang paling perlu dilakukan para guru, agar mereka tidak merokok saat mengajar. Sebab, kata marasutan, merokok salah satu faktor pendukung seseorang untuk tertarik menggunakan narkoba. Sehingga dengan upaya guru tidak merokok saat mengajar, secara otomatis memberikan contoh kepada siswa agar mereka tidak merokok pula. Kedepan, ujarnya, larangan merokok akan ditingkatkan lagi sampai keseluruh lingkungan sekolah. Konsep Ganas ini, sebutnya, sekaligus menyadarkan para pelajar tentang bahaya penyalahan narkoba yang terus giat dilakukan oleh pemerintah. Untuk itu, semua komponen harus mendukung Ganas ini. (m36)
Kepengurusan Rekonsiliasi DPW PPRN Sumut Terbentuk MEDAN (Waspada): Komposisi kepengurusan DPW Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) hasil rekonsiliasi dan reorganisasi telah terbentuk. Ketua dijabat Sabar Ganda Sitorus, Sekretaris H Jumala Wijaya dan Bendahara Rinawati Sianturi. Kepengurusan ini disepakati setelah DPW PPRN Sumut melakukan rapat rekonsiliasi dan reorganisasi fungsionaris DPW PPRN Sumut di Darma Deli, Jumat (6/11) Medan. Rapat tersebut langsung dibuka dan dipimpin Ketua DPW PPRN Sumut Sabar Ganda Sitorus, dihadiri Ketua dan Sekjen DPP PPRN Suriany Siahaan, Yansen Sitorus danWakil Sekjen Hotman Hutajulu. Adapun susunan kepengurusan:Wakil Ketua Sabungan Siregar, Sumurung Marbun, Frits Manurung, Bintang Panjaitan, Hj Siti Anden Harahap. Sekretaris dijabat Hj Jumala Wijaya, Wakil Sekretaris Kie Hok Kweng, Tunggul Sitorus, Apul Sihotang, Septa Glory Nainggolan, Samsudin Siregar, Zaniapoh Saragih. Bendahara Rinawati Sianturi, Wakil Bendahara Rooslynda Marpaung, Oklim Silitonga, Gandi Situmeang, SE, Gunawan Ang, Ratna Sari, Sukaesih, Nurmala Silaban. Sabar Ganda Sitorus dalam sambutannya mengajak seluruh kader dan simpatisan PPRN untuk merapatkan barisan dan jangan terpecah-pecah demi kebesaran partai yang telah lama dibina. “Sekarang PPRN tidak ada lagi dualisme kepemimpinan mari kita sama-sama menyatukan derap langkah menuju ke-
bersamaan dan kebesaran partai,” ujar Sabar sembari mengajak seluruh kader untuk mendukung kepengurusan hasil rekonsiliasi. Lakukan Pembenahan Gubsu H Syamsul Arifin, Selasa (10/11), di ruang kerjanya menerima pengurus Dewan PimpinanWilayah Partai Peduli Rakyat Nasional (DPW PPRN) Sumut, di bawah Plt Ketua Sabar Ganda Sitorus. Selain bersilaturahim dan memperkenalkan pengurus baru, Sabar Ganda Sitorus juga mengklarifikasi bahwa PPRN Sumut tetap solid dan tidak ada dualisme kepemimpinan. Ditegaskannya, pengurus di bawah kepemimpinannya sah, ditandatangani dewan pembina dan pemrakarsa sesuai AD/ ART PPRN. “Kami DPW PPRN yang legitimate, tidak ada dualisme dan kita tetap solid,” ujar Sabar Ganda Sitorus didampingi unsur pengurus lainnya seperti HA Jumala Wijaya (Sekretaris), Washington Pane, Sabungan Siregar (Wakil Ketua), Hj Rahmianna Pulungan, Rooslynda Marpaung (Bendahara), Septa Glory R Nainggolan (Wakil Sekretaris), Samsudin Siregar (Wakil Sekretaris), Nurmala Silaban (Wakil Bendahara) dan Rinawati Sianturi. Sitorus meminta Gubsu agar Pemprovsu tidak memproses usulan PPRN yang sedang ada masalah, seperti di beberapa kabupaten/kota. “Kami memohon kepada Pak Gubernur untuk tidak memproses dulu usulan PPRN kabupaten/ kota yang sedang ada perma-
salahan intern,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, Sitorus mengimbau Ketua PPRN di kabupaten/kota agar tidak terlibat money politic dalam penentuan pasangan bupati/walikota. “Kita ingin memilih bupati/walikota yang terbaik di daerahnya,”tegas Sabar Ganda. Sekaitan Pilkada yang akan digelar di 23 kabupaten/kota, kata Sabar Ganda, harus ada statement Ketua Dewan Pembina dan Pemrakarsa PPRN untuk mendukung salah satu calon. Jadi kalau sebelumnya ada yang memnyatakan telah mendukung, itu hanya sekedar lobbi dan itu bukan keputusan partai. Gubsu Syamsul Arifin didampingi Asisten Tatapraja Setdaprovsu, Hasiholan Silaen, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap DPW PPRN Sumut di bawah kepemimpinan Sabar Ganda Sitorus. Gubsu menyebutkan, PPRN mempunyai basic yang terpola, tersistem dan terencana. Mulai sekarang sudah harus dibenahi dengan pelan-pelan bila ada permasalahan intern partai. “Lakukan pembenahan sebelum kampanye dengan pelan, karena tak ada partai yang tidak ada masalah,” ujarnya. Gubsu melihat banyak partai yang tidak memiliki pola, sistem dan schedule termasuk sistem perekrutan. Sistem pengkaderan harus jelas, siapa yang boleh duduk di DPW dan DPP. “Tapi saya yakin di bawah kepemimpinan ketua DPW yang baru ini. partai ini ada nilai tambahnya,” ujarnya. (h11/m19)
Medan Metropolitan
10
WASPADA Kamis 12 November 2009
Jadi PNS Bayar Rp75 Juta Anggota DPD RI Temui KPK
Waspada/ist
Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM (kiri) bertemu dengan Wakil Ketua KPK Haryono Umar (kanan) di Jakarta baru-baru ini, guna membahas seleksi penerimaan PNS di berbagai daerah di Indonesia.
Pelamar CPNS Kanwilkum HAM Ujian Tulis MEDAN (Waspada): Hanya 1.788 peserta dari 1.942 pelamar CPNS Kanwilkum HAM Sumatera Utara mengikuti ujian tertulis di Pardede Hall Jalan Hayam Huruk Medan, Rabu (11/11). Sekretaris Pelaksana ujian CPN Kanwilkum HAM Sumateran Utara Rahmad Tarigan mengatakan, peserta yang ikut ujian ini telah dinyatakan lulus ujian Kesamaptaan dari kualifikasi pendidikan SMA sederajat, D III dan sarjana. Peserta yang absen 154 orang. “Secara umum ujian tertulis dengan materi tes pengetahuan umum dan bakat sekolah serta tes akademik dinilai lancar dan berjalan sukses,” ujarnya. Kanwilkum HAM Sumatera Utara sebagai pelaksana ujian di daerah menurunkan sebagian besar personelnya mengawasi ujian termasuk dari Departemen Hukum dan HAM Pusat, di antaranya, Irawan Aribowo, Suhandi, Ade Cici (ketua tim) beserta anggotanya Putri dan Indrawati. Irawan Aribowo mengatakan, seluruh soal dimusnahkan setelah ujian selesai. Hal itu menjadi keputusan dan peraturan panitia dan berlaku di seluruh Indonesia yang menyelenggarakan ujian ini. Irawan menyebutkan, nama-nama yang lulus akan diumumkan pada 20 November 2009 di setiap rayon masingmasing. Katanya, dari jumlah pelamar, hanya diterima sekitar 79 orang.(m25)
UISU Gelar Donor Darah MEDAN (Waspada): Dalam memperingati Hari Pahlawan 10 November, Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) mengadakan rangkaian berupa, simulasi penanggulangan korban kecelakaan, donor darah dan sarasehan bersama. Kegiatan yang berlangsung di pelataran parkir kampus Al Munawwarah Jl. SM Raja Medan, Selasa (10/11), diselenggarakan Resimen Mahasiswa (Menwa) UISU bekerjasama dengan beberapa lembaga dan donatur. Komandan Menwa Batalyon E UISU, Afni mengatakan, kegiatan diikuti para mahasiswa, dan juga Rektorat. Di mana Rektor UISU Dr. H. Chairul M. Mursin, Sp.An turut berpartisipasi mendonorkan darahnya. Acara ini dihadiri oleh Kolonel Akhwan Ismadi, S.Pdi selaku Pembina Menwa Sumut. “Ini sebagai bukti bahwa peringatan hari pahlawan tidak hanya sekedar simbolisasi dan seremonial belaka. Akan tetapi bagaimana dalam peringatan ini kita juga dapat merasakan bagaimana menjadi seorang pahlawan dengan mendonorkan darahnya untuk orang lain. Karena, setiap tetes darah yang kita sumbangkan sangat berarti bagi orang-orang yang kita sayangi.” ujar Afni di sela-sela kegiatan. Dalam merealisasikan kegiatan, sebut Afni, Menwa bekerja sama dengan Lembaga Relawan Donor Darah Medan, Menwa se-Sumut, Rumah Zakat Indonesia, PMI (Palang Merah Indonesia) Medan, RSIA Salam dan Honda. “Sebagai sarana perlengkapan donor darah, pihak PMI cabang Medan menyediakan lima buah alat pompa serta dibantu oleh beberapa tim medis yang memeriksa kondisi pendonor dan golongan darah,” ungkapnya. Dia mengatakan, kegiatan ini menjadi momentum tepat bagi para civitas akademika yang ingin menjadi pahlawan darah. “Bayangkan, Rektor saja mendonorkan darahnya. Hendaknya hal tersebut dapat menjadi contoh bagi mahasiswa dan seluruh civitas akademika yang ada di kampus ini,” ungkapnya. Selain kegiatan donor darah, Menwa UISU juga mengadakan kegiatan Sarasehan tentang bagaimana Eksistensi Menwa ke depan. Dalam kesempatan ini, Pembina Menwa Sumut Kolonel Akhwan Ismadi, S.Pdi menyebut, citra Menwa baik dimata mahasiswa maupun masyarakat harus lebih baik dari sebelumnya. “Jadi, bagaimana lembaga ini dapat dikenal dan bermanfaat untuk semua kalangan adalah tugas dari para pengurus,” tegas Akhwan saat menyampaikan materi diskusinya. (m08)
Waspada/ist
Salah seorang pendonor sedang diambil darahnya dalam donor darah UISU memperingati Hari Pahlawan.
PIN WAJA Gelar Silaturrahmi Kebangsaan MEDAN (Waspada): Kehadiran masyarakat Jawa sebagaimana suku-suku lainnya, merupakan sejarah bahwa perkembangan dan kemajuan Sumut merupakan berkah adanya saling pengertian dan kesadaran untuk memupuk persatuan bangsa dalam bingkai NKRI. “Oleh karenanya Perhimpunan Cendekiawan dan Intelektual Jawa (PIN WAJA) Sumut pada 14 Nopember 2009 akan melaksanakan kegiatan silaturrahmi kebangsaan di Medan,” ujar Ir Setio Purwadi MSi, selaku ketua umum PIN WAJA, dalam pertemuannya dengan pucuk pimpinan organisasi masyarakat (Ormas)/paguyuban Jawa untuk menggalang partisipasi bersama demi menyukseskan acara silaturrahim tersebut, Senin (9/11). Sebagai organisasi professional, maka PIN WAJA merupakan lembaga yang menghimpun seluruh potensi masyarakat Jawa meliputi 36 organisasi Jawa yang telah ada. Untuk itu, tegas Pur (demikian biasa disapa), usaha dan kegiatan yang dilakukan harus memberi makna sekaligus motivasi untuk mendorong peningkatan peran masyarakat Jawa dalam mendukung proses pembangunan Sumut yang maju, tidak lapar dan tidak bodoh. Pur mengharapkan langkah yang dilakukan PINWAJA menjadi perekat kesatuan bangsa serta mampu mewujudkan Sumut aman, rukun dan damai. Di antara tokoh yang tampak hadir Sukirmanto, SH dari paguyuban Joko Tingkir, Ruslan (Pendawa), H Rusbandi (Padepokan Agung), H Benny Subarjo (Pujakesuma) yang berharap semua potensi Jawa mendukung pelaksanaan silaturrahmi dan juga memberi saran bermanfaat. Misalnya dalam gebyar acara agar mengundang tokoh seluruh etnis, agama dan juga menampilkan fragmen budaya tari-tarian sehingga momen silaturahmi menggambarkan masyarakat Jawa telah berinteraksi baik dengan suku lain yang ada. (m29)
MEDAN (Waspada): Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumatera Utara Parlindungan Purba, SH, MM mengatakan, pihaknya banyak menerima masukan dari masyarakat tentang oknum yang memanfaatkan seleksi penerimaan Pegawai Negeri Sipil CPNS untuk mengambil keuntungan pribadi. “Supaya bisa jadi PNS, ada oknum yang meminta hingga Rp75 juta. Padahal pemerintah sudah mengingatkan agar jangan ada kecurangan dalam penerimaan PNS,” kata Parlindungan ketika dihubungi Waspada, Rabu (11/11). Menurut Parlindungan, pihaknya masih menelusuri kebenaran informasi dari masyarakat itu. Ada kemungkinan oknum tersebut hanya berspekulasi dengan modus mengaku bisa mengurus orang masuk PNS. “Bagi peserta seleksi penerimaan PNS yang percaya dengan oknum tersebut, maka akan mengalami
kerugian,” tambahnya. Terkait dengan seleksi penerimaan PNS di Indonesia, Parlindungan dan anggota DPD RI asal Jawa Tengah Sutistiyo sudah bertemu dengan Wakil Ketua KPK Haryono Umar barubaruini.Saatitu,Haryonomengatakan KPK telah meminta agar proses seleksi penerimaan PNS dilaksanakan secara transparan dan ikut mengawasinya. Parlindungan menegaskan, untuk membangun bangsa memerlukan kejujuran aparat khususnya PNS yang akan melayani publik. “Saya mengingatkan masyarakat agar tidak terbuai dengan janji calo yang
katanya dapat meluluskan PNS, seperti yang telah sering disampaikan oleh Gubernur Sumatera Utara dan Bupati/Walikota belakangan ini,” ujarnya. Sebelumnya, Parlindungan juga melakukan pertemuan dengan Deputi Menteri PAN Bidang Sumber Daya Manusia Ramli Naibaho di Jakarta. Ramli menjelaskan, seleksi penerimaan PNS tidak memungkinkan seorang oknum untuk bermain curang karena pelaksanaan perekrutan dilakukan oleh universitas dan hasilnya akan diumumkan oleh gubernur dan bupati/walikota. Selain itu, lanjut Ramli, Badan Kepegawaian Negara (BKN) serta Kementerian PAN tidak akan mengeluarkan NIP (nomor induk pegawai) untuk peserta ujian yang dinyatakan menang oleh gubernur, bupati/ walikota dan BKN, namun tidak sesuai dengan hasil perekrutan yang dilakukan universitas pelaksana. (m26)
Gubsu Jamin Tak Bisa Bantu Luluskan CPNS MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara, H Syamsul Arifin, mengaku sangat menaruh perhatian terhadap seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemprovsu. Sebab, sampai hari kesembilan pembukaan pendaftaran, Syamsul mengaku sudah banyak dihubungi sejumlah pihak untuk diminta tolong memberi izin kelulusan. “Banyak yang minta tolong agar saya memberikan izin kelulusan. Namun saya bilang, 1000 persen saya tak bisa memberi jaminan kelulusan,” ucap Syamsul di kantornya, Selasa (10/11), ketika ditanya soal antisipasi calo CPNS yang kian marak di sejumlah daerah termasuk di Kota Medan. Menurut Syamsul, masyarakat yang akan melamar dan mengikuti ujian penerimaan CPNS di Sumatera Utara, harus menyadari bahwa pemerintah di masa ini ingin merekrut PNS yang memiliki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) terbaik.
“Karena membutuhkan PNS terbaik, maka segala cara curang dipastikan tidak dilakukan oleh aparat pemerintah. Dengan kata lain, jika gubernur sendiri tidak bisa menjamin, bagaimana pula ada pihak luar (calo) yang mengaku bisa menjamin kelulusan karena kenal dekat dengan kepala daerah. Itu bohong,” tegasnya. Syamsul sekali lagi mengingatkan seluruh warga khususnya para orangtua dan pelamar, untuk tidak mudah percaya dengan rayuan calo. Karena calo pada dasarnya tidak punya kekuatan, apalagi menjamin kelulusan. “Saya tahu polanya (para calo). Umumnya mereka minta ke calon korban untuk mendepositkan uang di tabungan. Ketika calonnya lulus, si calo minta uang yang didefositkan itu ditransper ke rekeningnya. Demikian pula ketika calon tidak lulus, si calo juga minta uang hangus sekitar 30 persen. Jadi, lulus ataupun tidak lulus,
calo tetap mendapat untung,” bebernya. Dari 2.262 berkas lamaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2009 yang masuk ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Sumut hingga Senin (9/11), sebanyak 101 di antaranya tak diberikan nomor ujian akibat surat lamaran tidak lengkap. “Kesalahan tersebut (nomor ujian tidak terbit) akibat berkas yang dikirim tidak sesuai dengan disiplin ilmu yang dibutuhkan, termasuk kesalahan penulisan berkas lamaran dan penulisan surat permohonan lamaran,” kata Kepala BKD Sumut Arsyad Lubis. Sementara itu, jumlah lamaran yang masuk di Kantor Pos Besar Medan sampai Senin (9/11), sudah mencapai 22.456 orang. Total jumlah lamaran itu, untuk dua wilayah. Yakni Pemprov Sumut sebanyak 6.962 orang dan Pemko Medan sebanyak 15.494 orang.(m19)
Dua Calhaj Sakit Gagal Berangkat MEDAN (Waspada): Dua orang calon jamaah haji yang mendapatkan perawatan secara intensif di RS Haji Medan gagal berangkat akibat sakit yang dideritanya. Kedua calhaj tersebut adalah Elly Hafni Binti Bahadin Zein, 56, bergabung dengan kelompok terbang 15 dan Muhammad Nurtua Panjaitan Bin Salam, 62, yang dirawat sejak 10 November. Saat ini calhaj itu masih dirawat di ruang ICU. Hal itu disampaikan Aryanti, Koordinator Poliknik Embarkasi Medan melalui Bidang Penerangan dan Bimbingan Pusat Informasi Haji, Sazli, Rabu (11/11). Menurut Aryanti, sebelumnya ada tiga orang yang dirawat secara serius. Yakni, Elly Hafni Binti Bahadin Zein, Idris Bin Salaman dan Nurlohut Nasution. Namun, setelah mendapat perawatan, akhirnya tiga calhaj itu bisa berangkat ke tanah suci, yakni Idris Bin Salaman, 68, asal kloter 11 bergabung dengan kloter 17 danNurlohot Nasution Binti Baharu Nasution, 66, dari kloter 14 berangkat dengan kloter 18.“Mereka tetap mendapatkan pengawasan secara intensif
dari tim kesehatan. Semoga tidak ada masalah hingga keberangkatan mereka kelak,” ujarnya. Aryanti mengatakan, sampai hari ini, sudah 13 kloter jamaah haji asal Embarkasi Medan yang berada di Makkah. Sedangkan puncak berkumpulnya seluruh jamaah di Makkah asal Sumatera Utara Minggu tanggal 15 November mendatang. Sementara suhu di Makkah, sesuai informasi dari sistem komputerisasi haji terpadu (Siskohat), masih setabil antara 35 s/d 38 derajat Celcius. Bagi jamaah yang bergabung di gelombang kedua saat mereka berada di Madinah nanti, diperkirakan suhu sangat dingin. Jamaah diminta mempersiapkan diri dengan bekal jaket. “Jangan lupa harus banyak minum agar tubuh tidak kekurangan cairan dan mengonsumsi makanan bergizi,” ujar Sazli. Sementara, kloter 16 yang berangkat, kemarin, dilepas pejabat Pemkab Labuhanbatu, Daudsyah, dengan jumlah jamaah mencapai 449 orang. Tiga orang batal berangkat. Satu orang sakit setelah masuk Asra-
ma Haji, 1 orang sakit sebelum masuk asrama dan satu orang wafat sebelum masuk asrama. “Calhaj kloter 16 take of pukul 14.45. Bagi calhaj yang meninggal dunia akan tetap mendapatkan biaya pemberangkatan ibadah hajinya,” kata Humas Panitia Pemberangkatan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Solehuddin. Pemeriksaan Lebih Ketat Wakabid Kesehatan PPIH, Masrip Sarumpaet, melalui Bidang Penerangan dan Bimbingan Pusat Informasi Haji, Sazli, menyebutkan, jika tidak ada halangan, pada 2 Desember mendatang, jamaah haji Embarkasi Medan telah kembali ke tanah air. Untuk itu, lanjutnya, jamaah akan mendapatkan pemeriksaan secara ketat di Aula Madinatul Haj untuk memastikan apakah ada terkena virus H1N1 atau penyakit menular lainnya. Untuk itu, seluruh jamaah haji diperiksa suhu tubuhnya dengan termoscan. “Jika ditemukan hal membahayakan maka jamaah haji ituakan diberikan perawatan terlebih dahulu sekaligus pemulihan khusus,” ujarnya. (m36/m32)
Ingin Motivasi Teman Mengajar MENJADI guru honor di SMPN 8 Satu Atap Sinunukan Patahan Madina, menjadi pemicu dan semangat baru bagi Eka Novin Sasmiari (foto) untuk segera menunaikan ibadah haji ke tanah suci. Menurutnya, selain memenuhi panggilan Allah melaksanakan rukun Islam ke lima, ia ingin lebih dekat kepada Allah dan menjadi seorang ibu yang bisa menjadi seorang pendidik di rumah tangga maupun bagi siswa di sekolah. Eka yang berangkat bersama orang tuanya Nurmintari dan Johan Anwar menyebutkan, keinginan berangkat ini sudah ada sejak usianya 13 tahun. Sayang waktu itu, kondisi ekonomi mereka belum mencukupi. Tetapi Eka berusaha untuk menabung setiap uang jajan yang diberikan orang tuanya. Di samping itu, dia juga mempersiapkan diri dengan memperbanyak ibadah yang wajib dan sunnah. Terutama shalat malam dan berpuasa.Ketika keinginan itu disampaikan kepada orang tuanya, ternyata respon mereka cukup positif. “Akhirnya orang tua berjanji akan memenuhi keinginan saya dan membantu uang tabungan untuk melaksanakan ibadah haji. Tetapi mereka menganjurkan agar saya
menikah terlebih dahulu sebelum berangkat haji,siapa tahu ada rezeki, jadi saya bisa bersama suami. Ternyata setiap tahun biaya naik haji semakin mahal. Tentu saja kami harus saling mendukung tentang keuangan karena akhirnya orang tua ingin kami berangkat bersamasama. Saya anak pertama dan orang tua ingin saya bisa menjadi contoh buat adikadik saya serta teman seprofesi. Saya juga ingin sampaikan bahwa rahasia Allah sungguh tidak terduga jika kita ingin melak-sanakan ibadah haji, selalu ada rezekinya,” papar Eka. Disebutkannya, saat tabungannya lumayan jumlahnya, dia minta dukungan kepada orang tuanya. Akhirnya tahun 2007 lalu, mereka mendaftarkan diri untuk mendapatkan porsi tahun 2009. “Alhamdulillah semua keinginan tercapai, meskipun suami saya belum bisa berangkat dengan kami. Dia mengaku ikhlas dan ingin berangkat bersama orang tuanya juga. Saya berharap sekembalinya dari tanah suci lebih mampu meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT dan mampu menjalani karir sebagai seorang guru yang baik dan mampu mendidik anak di sekolah maupun di rumah”, ucapnya. (m36)
Waspada/Sugiarto
SUMPAH PEMUDA: Mahasiswa-mahasiswi Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS Unimed yang menggunakan berbagai pakaian adat daerah di Sumatera Utara sedang membacakan Sumpah Pemuda pada acara Bulan Bahasa, di halaman kampus tersebut, Selasa (10/11).
Cintai Bahasa Indonesia Bangun Semangat Nasional MEDAN (Waspada): Bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan bangsa Indonesia di seluruh nusantara yang dapat mempersatukan rakyat untuk membangun semangat nasional dalam memperbaiki bangsa dan negara ke depan menjadi lebih baik. Hal tersebut dikatakan Pembantu Rektor III, Biner Ambarita, M.Pd saat membuka acara memperingati Bulan Bahasa yang digelar mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan (Unimed) di pelataran kampus tersebut, Selasa (10/11). Dikatan Biner, Bulan Bahasa ini mengingatkan kembali bagaimana pejuang-pejuang generasi muda dulu untuk mengumandangkan sumpah pemuda dan itu merupakan suatu semangat yang membara untuk mempersatukan bangsa Indonesia. Kegiatan mahasiswa ini sangat baik dan apresiatif, merupakan pembentukan semangat juang dalam rangka mempersatukan bangsa dan negara ini. “Kalau bahasa Indonesia
kita dukung mulai dari peserta didik dan itu merupakan budaya, bahasa persatuan, saya kira melalui bahasa persatuan bisa membangun semangat nasional, semangat juang dan semangat memperbaiki bangsa dan negara ini,” ujarnya seraya mengatakan, dengan mencintai bahasa Indonesia berarti suatu modal untuk membangun semangat nasional. Dengan kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS Unimed ini, diharapkan ke depan lebih meningkatkan motivasi dan potensi-potensi yang ada dalam rangka mengembangkan bahasa Indonesia dan melestarikan bahasa persatuan. Sementara itu Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS Unimed, Dra. Rosmawati, M.Pd menyebutkan, kegiatan tersebut untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas, kreativitas dan inovasi mahasiswa khususnya Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia sehingga mereka dapat bersaing dengan mahasiswa dari luar. Selain itu juga, kegiatan tersebut untuk menunjukkan jati diri
mahasiswa sebagai bangsa Indonesia melalui bahasa. Dia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan dalam rangka menyambut Bulan Bahasa yang jatuh pada 11 Nopember. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari 10-11 Nopember 2009 yang juga berkaitan dengan hari pahlawan pada 10 Nopember. Rosmawati menyebutkan, kegiatan Bulan Bahasa dengan tema “Bahasaku Bahasa Indonesia, Sastraku Sastra Indonesia, Budayaku Budaya Indonesia” ini diisi dengan kegiatan perlombaan menulis, lomba puisi dan berbalas pantun yang diikuti mahasiswa, pelajar SMA dan guru-guru di Kota Medan. Kegiatan yang turut dihadiri PembantuDekan(PD)I,IsdaPramuniati, S.Pd, MPd, PD II, Azhar Umar, M.Pd, PD III, Daulat Saragih, MPd, Ketua Prodi Bahasa Indonesia Non-Pendidikan Basyaruddin, M.Pd dan lainnya, dibuka dengan pelepasan balon dan diisi dengan pembacaan Sumpah Pemuda oleh mahasiswa yang menggunakan berbagai pakaian adat daerah di Sumatera Utara. (m41)
Pendidikan Di Sumut Rapuh Pencapaian PAUD Rendah MEDAN (Waspada): Provinsi Sumatera Utara dapat dikatakan berhasil membangun pendidikan dasarnya (SD) hingga lanjutan atas (SMA), akan tetapi pencapaian pendidikan anak usia dini (PAUD) sangat rendah. Kepala Dinas Pendidikan Sumut Bahrumsyah mengingatkan hal ini menjadi persoalan besar di daerah ini karena betapa rapuhnya pendidikan di tingkat paling bawah. Hal ini berdampak pada data dan fakta IPK-nya di bawah rata-rata nasional, yakni 35 persen atau berada pada peringkat ke-28. Bahrumsyah berbicara hal itu di hadapan 1.100 guru-guru TK dari kabupaten/kota se-Sumut yang mengikuti seminar nasional Ikatan Guru TK (IGTKI -PGRI Sumut) di aula Martabe kantor Pemprovsu, Senin (9/11). Bahrumsyah meminta guru-guru TK serius untuk menanganinya. Hal ini menarik untuk dikaji ulang dan didiskusikan karena PAUD di Sumut di bawah rata-rata nasional dan
harus menjadi prioritas utama dalam membangun pendidikan Sumut pada tahun 2010. Menurut Bahrumsyah, anak usia 0-9 tahun awal mula dikenalkannya pembentukan empat pola yakni pola pikir (intelektual), pola raga, pola kemampuan emosional dan pola spiritual. Seminar nasional IGTKIPGRI Sumut ini menampilkan pembicara dari Jakarta yakni dr Gunawan Bambang Dwiyanto dan Andi Chandra Meutia yang memberi pembahasan tentang otak kiri dan otak kanan dan bagaimana peran guru agar bisa sukses pada tindakan kelas menghadapi anak-anak didik. Menurut Gunawan, guru mengajar harus mengikuti alur berpikir anak. Seorang anak yang terbiasa menggunakan otak kanan akan lebih fokus dengan sistem pembelajaran yang menggunakan visual, sebaliknya anak yang terbiasa dengan otak kiri lebih cepat menangkap pelajaran dengan kata berulang-ulang. “Hal ini yang
kurang disadari guru selama ini sehingga banyak guru yang stres dan tidak berhasil dalam tindakan kelas untuk menghadapi anak didik,” ujarnya. Sementara itu, Ketua IGTKIPGRI Sumut, Erna Kusnita, yang sedang menempuh pendidikan pascasarjana pendidikan mengatakan tujuan seminar ini sebagai upaya untuk meningkatan IPM melalui ketrampilan guru untuk mendidik anak sesuai dengan cara kerja otak. Salah satu pokok bahasan membangun kecerdasan jamak anak melalui alat permainan edukatif (APE) yakni, satu visi dalam membangun PAUD baik dari jalur formal dan informal, kata Erna. Selaku Ketua IGTKI Sumut dirinya terus mendorong guruguru TK di Sumut meningkatkan kemampuan diri agar pendidikan anak usia dini (PAUD) di Sumut mampu mengejar ketertinggalan dari provinsi lain seperti halnya harapan Kepala Dinas Pendidikan Sumut. (m29)
Pertamina Dukung Mahasiswa Terampil Dan Mandiri MEDAN (Waspada): Meningkatkan mutu pengetahuan dan pengalaman mahasiswa dalam satu bidang ilmu, membutuhkan bantuan dana, tentunya hal tersebut diluar kebutuhan mereka tentang pendalaman materi dan praktek yang memang sangat dibutuhkan. Hal tersebut diungkapkan Direktur Politeknik Negeri Medan (Polmed), Ir Zulkifli Lubis MTKom, pada kegiatan pelatihan wirausaha pelumas dan pelatihan perbengkelan gratis untuk mahasiswa berprestasi Politeknik Negeri Medan, didampingi External Relation Pertamina Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Fitri Erika, Sabtu (7/11). Pada kegiatan yang digelar pada 7-8 Nopember 2009 ini, Zulkifli mengatakan, kegiatan dikhususkan untuk mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Polmed ini, merupakan satu bentuk kerjasama dengan pihak Pertamina dalam mendukung mahasiswa untuk lebih terampil dalam bidang keilmuannya dan lebih mandiri. “Ini merupakan wujud dari perhatian institusi pendidikan dalam hal ini Polmed dan instansi BUMN yakni Pertamina dalam mendukung peningka-
tan mutu pendidikan di Sumut,” ujarnya. Selain itu, lanjut Zulkifli, bentuk kepedulian Pertamina terhadap pendidikan di Polmed tak hanya sampai di situ. “Pertamina memberikan bantuan dalam program wirausaha pelumas. Dengan program ini mahasiswa didorong jiwa kewirausahaannya untuk lebih berkembang. Dan program ini juga membimbing mahasiswa untuk secara turun temurun mewariskan wirausaha tersebut kepada adik angkatannya,” ujar Zulkifli. Dengan begitu, lanjut Zulkifli, mahasiswa dituntut mampu mengembangkan wirausaha dengan pengelolaan yang baik, karena akan ada evaluasi dari pihak Pertamina untuk melanjutkan bantuan dalam program wirausaha tersebut. Sementara itu, Erika mengatakan, kegiatan ini merupakan dukungan dari Pemasaran BBM Retail Region I Pertamina dengan Unit Bisnis Pelumas Pertamina kepada dunia pendidikan tinggi. “Melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina ini, kami berusaha meningkatkan keterampilan dan kemandirian mahasiswa dalam bentuk ban-
tuan biaya pendidikan, pelatihan wirausaha pelumas dan pelatihan perbengkelan gratis,” katanya didampingi Sales Engineer Retail Pertamina SumutNAD, Didik Setio Nugroho. Disebutkannya, bantuan biaya pendidikan tersebut berjumlah Rp40 juta yang diberikan kepada 50 mahasiswa berprestasi yang memiliki indeks prestasi komulatif (IPK) minimal 3,00. “Bantuan ini diharapkan dapat lebih meningkatkan prestasi mereka di semester-semester berikutnya. Mahasiswa mendapatkan bantuan Rp800 ribu per semester,” terangnya. Sedangkan untuk pelatihan perbengkelan gratis, Erika mengatakan, ada sebanyak 30 mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini. “Mereka merupakan mahasiswa yang juga penerima bantuan biaya pendidikan tadi. Hal ini dilakukan untuk lebih efektifnya kegiatan ini. Selain itu, pelatihan perbengkelan otomotif ini bersertifikat dan dibimbing tenaga profesional dari Asosiasi Instruktur Otomotif Indonesia (AIOI). Ini dilakukan juga untuk memberikan kepercayaan diri dan agar memiliki daya saing tinggi kepada mahasiswa Polmed,” jelasnya. (m41)
Medan Metropolitan
WASPADA Kamis 12 November 2009
11
Kejari Gugat 35 Mantan Anggota DPRD Tilep Uang Asuransi Rp3 M MEDAN (Waspada): Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan segera menggugat 35 mantan anggota DPRD periode 1999-2004 secara perdata, akibat gagalnya negosiasi pengembalian dana asuransi yang dikuasai para mantan anggota dewan senilai Rp3 miliar lebih. Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasidatun) Kejari Medan Alinafiah Saragih kepada wartawan menyebutkan, langkah terakhir dilakukan karena para mantan anggota dewan itu dinilai tidak kooperatif memenuhi upaya negosiasi yang ditempuh. “Kami sudah jajaki ke pengadilan tentang dana gugatan yang harus dibayarkan, namun karena terbentur kekosongan anggaran atas petunjuk pimpinan (Kajari-red) maka jumlah biaya pendaftaran gugatan tersebut akan dianggarkan pada daftar isian pengguna anggaran (DIPA),” ujarnya, Rabu (11/11). Menurut Saragih, langkah ini ditempuh bukan sebagai kuasa hukum dari Pemko Medan, namun karena pihaknya telah melakukan koordinasi dengan walikota Medan, sebagai pemberitahuan mengenai langkah yang akan ditempuh. Sejak dimulainya upaya
negoisasi, dari 45 mantan anggota dewan yang dipanggil, baru 15 orang yang mengembalikan dana secara bertahap (cicil) dengan total Rp136 juta, di mana dana tersebut telah disetor ke kas Pemko Medan. Menurut Saragih, terhadap 15 orang yang sudah menyetor dana tersebut, maka tidak diikutsertakan sebagi tergugat, namun dirinya berharap ke 15 mantan anggota dewan tersebut bersedia untuk melunasi sisa pembayarannya. Dalam gugatan yang akan dilakukan, lanjutnya, bukan hendak mempermalukan para mantan wakil rakyat itu di depan umum, namun lebih kepada untuk mengembalikan dana pemerintah yang nantinya dapat dipergunakan untuk kegiatan yang lain. Selain itu, untuk memberikan contoh kepada anggota dewan yang saat ini duduk untuk tidak melakukan hal yang sama. Menarik
Tolak SPPBE, Warga Blokir Jalan Turi MEDAN (Waspada): Penolakan pendirian SPPBE di Jl. Turi, Kel. Timbang Deli, Medan Amplas berlanjut. Bahkan warga menuding Unit Pemasaran BBM Region I Pertamina ingkar janji, setelah masuknya truk pengakut LPG bermuatan 15.000 kiloliter milik Pertamina pada Selasa (10/11) pukul 22:00. Dengan dikawal empat personil Brimob bersenjata lengkap, mobil tanki pengangkut BBM masuk ke Stasiun Pengisian dan pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) ketika listrik sedang padam. Truk lolos dari pengamatan warga sekitar. “Masyarakat telah dibohongi. Katanya LPG tidak akan masuk sebelum aspirasi masyarakat terpenuhi. Tetapi nyatanya Pertamina diam-diam memasok LPG ke SPPBE,” ujar masyarakat Jl. Turi, Rabu (11/11). Mereka mengatakan, Pertamina Unit Pemasaran Region I telah melukai hati masyarakat dengan melakukan pembohongan. Karenanya masyarakat protes dengan memblokir jalan dan mendirikan tenda di pintu masuk jalan menuju SPPBE.“Masyarakat kecewa, sejak tadi malam masyarakat menginap di tenda ini menutup akses ke SPPBE,” kata mereka. Puluhan masyarakat kini berkumpul di tenda yang didirikan di tengah jalan. Warga mengatakan, aksi memblokir jalan akan berlangsung hingga tuntutan mereka terpenuhi. Sementara di dalam SPPBE tidak terlihat adanya kegiatan. Sedangkan satu truk pengangkut LPG masih terparkir di dalam SPPBE. Humas Pertamina, Erika kepada wartawan mengatakan, SPPBE milik PT Petro Gasindo Energy belum beroperasi. Dia menepis pihaknya melakukan pembohongan kepada masyarakat. Menurutnya, SPPBE baru akan melakukan ujicoba pengisian LPG. “Sampai sekarang SPPBE itu belum beroperasi, hanya untuk uji coba saja,” sebut Erika. Dikatakan juga, pengoperasian SPPBE PT Petro Gasindo Energy akan berjalan setelah permasalahan dengan warga terselesaikan. Oleh karenanya, Rabu (11/11) pihak Pertamina melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait. “Kita baru saja melakukan koordinasi dengan pihak terkait, dan pertemuan itu secara umum membahas mengenai program konversi ini,” jelasnya. (m11)
Enam Tersangka Dibekuk MEDAN (Waspada): Polsekta Medan Baru membekuk enam tersangka terlibat kasus psikotropika, VCD porno, premanisme dari enam lokasi berbeda. Ke enam tersangka yakni, HP, 19, penduduk Jalan Landasan, Lingk, I, Kel. Sari Rejo, Kec. Medan Polonia, VH, 16, dan BH, 26, penduduk Jalan Kapten Muslim, Helvetia, SH alias Bb, 23, penduduk Jalan Batang Kuis, Gang Bintang Meriah, Kab. Deli Serdang, Adt alias A, 27, penduduk Jalan Sei Mencirim, Kompleks Suka Maju Indah, Kec. Sunggal, Jm alias Ad, 27, penduduk Jalan Karya Sejati, Gang Keluarga, Kel. Polonia, Kec. Medan Polonia. Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS,SH,SIK kepada Waspada mengatakan, tertangkapnya para tersangka terlibat berbagai kasus tindak kejahatan ini berkat informasi dari masyarakat. Tersangka HP bersama rekannya (buron) yang terlibat premanisme ditangkap saat melakukan pengutipan di Titi Gantung di kawasan Lingkungan I, Kel. Sari Rejo. Dari tersangka disita barang bukti uang Rp8.000 dan lainnya. Tersangka HV dan BH ditangkap petugas yang melakukan hunting di Jalan Nibung Raya, Medan Petisah. Dari kedua tersangka ditemukan kaset VCD porno. Sedangkan tersangka SH alias Bb dan Ard alias A ditangkap dari lantai dua hotel simpang Barat Jalan Gatot Subroto. Dari tersangka SH disita barang bukti satu paket shabu-shabu seharga Rp350 ribu dan dari tersangka Ard satu paket kecil shabu-shabu seharga Rp100 ribu. Berikut, Jm alias A ditangkap di Jalan Pembangunan, Padang Bulan. Darinya disita barang bukti HP merek MotorollaV3X warna hitam milik Andi Setiawan Ginting, 21, mahasiswa. (m31)
Pencuri Dan Jurtul Togel Diringkus MEDAN (Waspada): Dua tersangka kasus pencurian dan judi toto gelap (togel) diringkus Reskrim Polsekta Medan Area dari dua lokasi terpisah, Senin (9/11). Dari kedua tersangka yakni Afrizal alias Adek, 20, warga Jalan Prima Gang Melur, Medan Area dan Ismail Lubis, 40, warga Jalan Denai Gang Mira, Kec. Medan Denai, disita uang sebesar Rp209.000 dan berapa lembar kertas rekap berisi nomor-nomor tebakan. Tersangka Afrizal ditangkap karena mencuri handphone di rumah korban Buyung Gayo, 54, warga Jalan Bromo Gang Panjang, Medan Area, pekan lalu. Pencurian dilakukan tersangka saat berkunjung ke rumah korban dengan pura-pura bertanya keberadaan Ilham, anak korban. Ketika korban lengah, tersangka mengambil satu handphone yang berada di atas televisi. Kemudian Buyung Gayo melaporkan peristiwa tersebut ke Polsekta Medan Area. Senin dinihari, tersangka Afrizal ditangkap di rumahnya ketika sedang tertidur pulas. Saat menjalani pemeriksaan, tersangka mengaku telah mencuri HP korban. Tak hanya itu, tersangka juga mengaku enam kali melakukan pencurian HP, antara lain di Jalan Bromo Gang Tani, Gang Ikhlas, Gang Aman, Gang Panjang dan Jalan Mandala Bypass Gang Tani, Medan Denai. Kapolsekta Medan Area, AKP Juliani Prihatini melalui Kanit Reskrim, Iptu Tony Simanjuntak menjelaskan, dari tersangka Afrizal disita uang Rp70.000 sebagai sisa dari penjualan HP curian. Sedangkan tersangka Ismail Lubis ditangkap ketika sedang menulis nomor-nomor judi togel di salah satu warung di kawasan Jalan Denai, Senin (9/11) sekira pk 11:00. Dari tersangka, polisi menyita Rp139.000 uang hasil penjualan togel dan berapa lembar kertas rekap berisi nomor-nomor tebakan. (cat)
dana pemerintah yang tidak sesuai peruntukkannya. Seharusnya ranah pidana Menanggapi persoalan itu, Wakil Direktur LBH Medan Muslim Muis, melihat Kejari Medan tidak memiliki ketegasan mengambil langkah dalam upaya tersebut dan terkesan lamban. “Kita harus melihat secara cermat produk hukum yang akan diambil, walaupun kegiatan tersebut sudah merupakan ketetapan Perda Kota Medan,” paparnya.
Muslim menuturkan, dalam UU Tipikor justru kasus tersebut harus masuk dalam ranah pidana, walaupun kegiatan tersebut sudah merupakan Perda yang disahkan oleh para anggota dewan. UU merupakan produk hukum yang paling tertinggi, dan Perda merupakan turunan dari UU itu sendiri, dan pihak kejari harus dapat melihat hal itu. Seperti diketahui dana yang diterima anggota dewan bervariasi berkisar Rp70 juta per
anggota dewan. Jika ditotal lebih kurang Rp3 miliar lebih. Tom Adlin saat itu sebagai ketua DPRD Medan. Dana itu diperuntukkan sebagai dana jaminan kesehatan dengan melakukan ikatan kontrak dengan pihak ketiga dalam hal ini pihak asuransi. Namun pada prakteknya dana yang diserahkan kepada para anggota dewan tidak disetor kepada pihak ketiga (asuransi), namun dipakai untuk kepentingan pribadi. (h05) Waspada/ Rustam Effendi
Jambret Dipukuli Massa
KEBAKARAN: Sejumlah warga memperhatikan puing empat ruko yang terbakar di kawasan pasar pagi Martubung, Medan Labuhan, Selasa (10/11) malam sekitar pukul 23:30 .
MEDAN (Waspada): Seorang tersangka jambret, Maringan Hutajulu, 28, warga Jalan Pertiwi, Kec. Medan Tembung, bernasib sial, usai melakukan aksinya sepeda motor yang dikendarainya kehabisan bensin dan mogok di depan Masjid Al Muslimin Jalan Gurilla Medan Perjuangan, Rabu (11/11). Akibatnya, penjambret tersebut babak-belur dihajar massa. Tersangka kemudian menyelamatkan diri ke dalam Masjid Al Muslimin dalam kondisi wajahnya berlumuran darah akibat pukulan massa. Aksi jambret tersebut dilakukan tersangka di Jalan Gurila simpang Jalan Rakyat, sekira pk 15:00. Saat itu, dua korbannya Elva Savira dan Nurazizah, keduanya siswi SMP Negeri 37 Medan, baru saja pulang sekolah menuju ke rumahnya di ka-
Empat Ruko Terbakar Di Martubung
wasan Jalan Gurila. Sesampainya di lokasi, tersangka Maringan yang mengendarai sepeda motor Supra X mendekati kedua korban yang mengendarai sepeda motor Mio. Setelah berada di samping korban, tersangka menjambret tas Elva Savira yang berisi handphone. Sadar dirinya jadi korban penjambretan, kedua siswi SMP tersebut mengejar tersangka yang tancap gas ke arah Jalan Gurila ujung. Persis di depan Masjid Al Muslimin, tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai tersangka mogok di tengah jalan karena kehabisan bensin. Tersangka terus berusaha menghidupkan sepeda motornya namun terjatuh karena menabrak beca bermotor. Tanki minyak sepeda motor tersangka terlihat bocor.
Melihat tersangka terjatuh, kedua korba yang mengejar tersangka langsung berteriak jambret sehingga membuat warga yang mengetahui ada pelaku jambret terjatuh langsung memukulinya hingga babak belur. Wajah korban berlumuran darah karena keningnya koyak. Petugas Polsekta Medan Timur yang mengetahui pelaku jambret dihakimi massa segera menyelamatkan tersangka sekaligus membawanya berobat ke rumah sakit. “Pelaku jambret belum bisa diperiksa karena masih dirawat di rumah sakit akibat dihajar massa,” jelas Kapolsekta Medan Timur AKP Yatim S Nasution. Dijelaskan Yatim, dari tersangka disita sepeda motor yang digunakan untuk menjambret dan Hp milik korban sebagai barang bukti. (cat)
Dakwaan JPU Dinilai Keliru Terdakwa Mohon Penangguhan MEDAN (Waspada): Direktur PT Sari Bumi Bako, Gunawan, yang didakwa melakukan penipuan dan penggelapan mohon penangguhan penahanan kepada majelis hakim. “Majelis hakim kami mohon agar penahanan klien kami ditangguhkan, “ kata kuasa hukum terdakwa, Mangiring Sihombing, seraya menyerahkan berkas permohonannya kepada majelis hakim diketuai Panusunan Harahap, Senin (9/11). Usai persidangan, Sihombing didampingi rekannya Nelson Lumbantoruan dan Munawar mengatakan, permohonan diajukan karena perbuatan terdakwa bukanlah perbuatan pidana sebagaimana dimaksud pasal 378 dan 372 KHUPidana. “Alasan kami menyatakan demikian karena JPU mendakwa terdakwa berdasarkan surat perdamaian tanggal 22 September 2008 antar terdakwa dan
Alim Susanti ditandatangani di hadapan notaris, jadi di mana pidananya, “ kata Sihombing. Menurut dia, terlepas dari kerugian yang dialami terdakwa sebagai akibat dari cara-cara yang dilakukan Alim Susanto sehubungan dengan perjanjian jual-beli delapan alat berat. “Terdakwa sebagai pembeli dan Alim Susanto sebagai penjual, “ terangnya. Disebutkannya, terjadinya surat perdamaian tanggal 22 September 2008 yang diperbuat dan ditandatangani Alim Susanto dihadapan Notaris Erna Waty Lubis, SH atas permintaan dan syarat-syarat yang ditentukan Alim Susanto. Dengan adanya surat perjanjian itu, tambah Munawar, maka antara pihak I (Alim Susanto) dan pihak II (terdakwa Gunawan) telah melakukan suatu ikatan perjanjian pemakai dan penjual alat berat. “Ten-
tunya atas surat perjanjian ini, sejak awal JPU sudah mengetahui fakta hukum yang tercantum dalam surat itu, “ tegas Munawar. Menurutnya, sangat tidak beralasan bagi JPU menyatakan terdakwa melakukan penipuan dan penggelapan terhadap uang Rp263 juta sebagaimana didakwakan di persidangan. “Beradasarkan surat perjanjian itu, JPU patut mengetahui kalau perbuatan terdakwa bukanlah pidana. Jadi sangat mengherankan terdakwa diajukan sebagai terdakwa, “ tegas Munawar. Atas dasar ini, tambah Munawar, majelis hakim yang menangani dan mengadili perkara ini dapat secara arif dan bijaksana melihat fakta hukum dalam perkara ini dan mengabulkan permohonan penangguhan penahanan terdakwa.(h05)
Rumah Terbakar, Satu Tewas Terpanggang MEDAN (Waspada): Rumah permanen berlantai II di Jalan Sekip Gang Buntu No 1A Medan, milik Awi, 44, nyaris tinggal puing setelah dilalap si jago merah, Rabu (11/11) pk 14:30. Dalam kebakaran itu, A Kien, 40, istri Awi, tewas terpanggang di lantai II. Informasi yang diperoleh di lokasi kebakaran menyebutkan, kepulan asap pertama kali terlihat dari lantai II. Sejumlah warga yang menyaksikan asap tebal tersebut berusaha memadamkan kobaran api. Namun, usaha warga itu terhalang pintu pagar besi rumah korban yang terkunci dari
luar. Kesulitan itu baru dapat diatasi setelah petugas Dinas Pencegah Pemadam Kebakaran bersama warga mendobrak pintu besi untuk masuk ke rumah korban. Setelah pintu besi didobrak, petugas berhasil memadamkan api. Di lantai II bangunan rumah itu, petugas melihat mayat A Kien sudah hangus terbakar. Selanjutnya mayat A Kien segera dievakuasi ke rumah sakit. Tetangga korban mengatakan, satu jam sebelum kebakaran terjadi, Awi baru saja membeli nasi bungkus di sebelah rumahnya. Tak lama kemudian, Awi bergegas ke luar dari rumah dan mengunci pintu rumahnya
dari luar sedangkan istri korban tinggal sendirian. Tak lama sang suami pergi, warga melihat kepulan asap dari lantai II. Kemudian kepulan asap disusul kobaran api membakar seluruh isi ruangan di lantai II termasuk A Kien. Korban yang disebut-sebut warga memiliki penyakit kelainan jiwa tersebut berusaha menyelamatkan diri namun gagal dan akhirnya ditemukan tewas terbakar. Kapolsekta Medan Baru, AKP Adenan, yang ditemui di lokasi kebakaran belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. “Asal api masih dalam penyelidikan petugas Labforensik,” jelas AKP Adenan. (cat)
Waspada/Surya Efendi
TEWAS TERPANGGANG: Beberapa petugas pemadam kebakaran mengevakuasi jenazah seorang ibu yang tewas terpanggang dalam musih kebakaran rumah berlantai 2 di Jalan Sekip Medan, Rabu (11/11).
BELAWAN (Waspada): Empat rumah toko (ruko) masingmasing milik A Sinaga, M Sihombing, si Nias dan Purba di kawasan pasar pagi Martubung, Lingk. 7, Kel. Besar, Kec. Medan Labuhan, Selasa (10/11) malam sekitar pukul 23:30, terbakar. Penyebab kebakaran belum diketahui dan tidak ada korban jiwa, namun isi ke empat ruko sembako, barang pecah belah, grosir dan pakaian bekas itu habis terbakar dimakan si jago merah. M Sihombing yang rukonya ikut terbakar mengatakan, kebakaran terjadi tidak lama setelah aliran listrik di daerah itu menyala. “Listrik disini sejak pukul 17:30 sore, padam dan 15 menit setelah menyala kebakaran terjadi,” katanya, Rabu (11/11) pagi. Dijelaskan Sihombing, sebelum kebakaran terjadi, dia bersama keluarganya sedang istirahat di ruang tamu ruko
yang sekaligus sebagai tempat tinggalnya itu. Tiba- tiba dia mendengar teriakan kebakaran dan bersama anaknya langsung ke luar rumah untuk menyelamatkan diri. “Setelah keluar rumah, ku lihat api sudah besar di bagian atap ke empat ruko ini,” terangnya sambil memegang sebuah pisau dan buku utang yang didapatnya dari puing kebakaran. Korban dibantu sejumlah tetangga berusaha menyelamatkan harta benda berharga miliknya, namun tidak banyak yang bisa terselamatkan selain satu unit sepeda motor.“Seluruh uang dan surat berharga lainnya habis terbakar dan baju yang kupakai ini punya mertua,” katanya sedih sambil memandangi sisa harta miliknya. Beberapa saksi mata mengatakan, kebakaran diduga berasal dari ruko milik si Nias
yang ketika itu tidak dijaga oleh pemiliknya. Kemungkinan akibat banyaknya barang yang mudah terbakar di dalam ruko itu, api dengan cepat menyebar dan membakar tiga ruko lainnya. Delapan unit mobil pemadam kebakaran Pemko Medan dan KIM datang ke lokasi kebakaran dan berusaha melakukan pemadaman, namun api bisa dijinakkan setelah satu jam kemudian. “Tinggi apinya sampai 10 meter sehingga suhu di sini tadi malam, sangat panas,” kata saksi lainnya. Kapolsekta Medan Labuhan, AKP Dony Aleksander, SIK melalui Kanit Reskrim, Iptu Drs Antoni Rajagukguk, membenarkan tidak ada korban jiwa dalam peritiwa yang terjadi menjelang tengah malam itu. “Kita masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kebakaran,” ujarnya. (cre)
Syamsul Diminta Menjadi Ketua Partai Golkar Sumut MEDAN (Waspada): Ketua DPD I Partai Golkar Sumut, Ali Umri melakukan pertemuan dengan Syamsul Arifin. Dalam pertemuan itu, Umri menyatakan dirinya tidak ikut dalam bursa calon ketua pada musyawarah daerah (Musda), akhir Nopember ini. Menurut keterangan Hardi Mulyono, salah seorang kader Partai Golkar, Ali Umri melakukan pertemuan dengan Syamsul Arifin yang juga Gubernur Sumut di rumah dinas Gubsu Jalan Sudirman, Selasa (10/11). “Kesepakatan dua tokoh Golkar Sumut ini yakni pertama, mendukung kepemimpinan Aburizal Bakrie sebagai Ketua Umum DPP Golkar. Kedua menyukseskan pelaksanaan Musda Golkar Sumut. Ketiga, Ali Umri menyatakan tidak maju dan tidak bersedia lagi menjadi Ketua Golkar Sumut,” kata Hardi. Kemudian, lanjutnya, Ali Umri berharap agar, Syamsul Arifin berkenan memimpin Partai Golkar ke depan. Dalam pertemuan yang disaksikannya itu, Syamsul Arifin pun menyatakan kesediaannya. “Saya menyaksikan pertemuan itu dan bisa saya pertanggungjawabkan. Pak Syamsul bersedia untuk menjadi Ketua DPD I Golkar Sumut. Bahkan sudah diatur
tempat pelaksanaan Musda,” ucapnya. Menurut Hardi pelaksanaan Musda Golkar Sumut kemungkinan besar akan digelar 28-29 Nopember 2009. Sebab petunjuk pelaksana (juklak) dari DPP Partai Golkar mengamanatkan pelaksanaan Musda Partai Golkar tingkat Provinsi paling lambat harus terlaksana pada 30 November 2009. “Rencananya akan dibuka ketua umum Aburizal Bakrie, seusai membuka Musda Golkar di Sumatera Selatan,” sebutnya. Selanjutnya, tambah Hardi, AliUmribertemudengan14DPD II Partai Golkar yang selama ini memang setia padanya di Pantai Cermin, Serdang Bedagai. Dia pun hadir di tempat itu atas undangan Ali Umri dan izin dari Syamsul Arifin. Dalam pertemuan itu, Ali Umri menyatakan dirinya tidak maju lagi.“Dia menyerahkan kepemimpinan Golkar Sumut pada kader Golkar yang lain,” pungkasnya. DPD II Partai Golkar yang hadir pada pertemuan itu antara lain Kota Sibolga, Tapanuli Tengah, Kota Gunung Sitoli, Nias Selatan, Nias Utara, Nias Barat dan Toba Samosir. “Dalam pertemuan itu, Amru Daulay yang juga Ketua DPD II Madina, mendorong Umri untuk maju lagi. Saya ang-
gap ini, cara-cara untuk memecah Golkar. Sebab, Amru sudah pernah meminta pada Ketua Umum Aburizal Bakrie, agar kepengurusan DPD I Golkar di bawah Ali Umri dibekukan,” tukasnya. Sementara Amru Daulay mengatakan dirinya terus berjuang untuk maju sebagai kandidat Ketua Golkar Sumut dalam Musda nanti. “Perjuangan terus, saya akan ikuti permainannya nanti seperti apa. Saya sudahberjuangsejakawal, untuk perbaikan Golkar Sumut ke depan,” ungkapnya. Menanggapi pernyataan Hardi yang menyebut dirinya mendukung Ali Umri untuk maju lagi, Amru menampiknya. “Itu bohong. Tidak ada saya mendukung Ali Umri. Malah Ali Umri yang mendukung saya. Tidak ada hitungan sama saya orang yang menyebut hal ini. Dia (Hardi-red) cuma melihat saya bertemu Umri, dibilangnya saya mendukung,” katanya. Memang kata dia dalam pertemuan itu, Ali Umri menyatakan dia tidak maju lagi. Umri menurutnya tahu diri dengan kondisi terkini. Dalam pertemuan itu, kata Amru, dirinya diundang sebagai salah satu kandidat dan senioren yang membawa kemenangan Ical dalam Munas yang lalu. (h10)
Media Berperan Berantas Narkoba MEDAN (Waspada): Pengetahuan sebagian besar masyarakat Indonesia akan bahaya narkoba masih tergolong rendah. Akses masyarakat dalam memperoleh informasi tentang narkoba pun masih sangat terbatas. Hal ini terutama dirasakan bagi mereka yang tinggal di daerah-daerah pelosok. “Hal ini dapat disebabkan selain adanya keterbatasan fasilitas teknologi, juga kurangnya komitmen dari pemerintah daerah setempat ataupun elemen-elemen masyarakat yang ada. Padahal narkoba sudah menyebar ke pelosok pelososk bahkan di rumah tangga,” ungkap Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Nasional (BNN) Drs. Goreis Mere melalui Inspektur Lakhar BNN, Sudaryanto, SH,M.Hum pada acara Forum Silaturahmi Media Massa Anti Narkoba di Asean International Hotel, Senin (9/11). Berdasarkan data dari sumber Pusat Litbang dan Info Lakhar BNN 2009, kata Sudaryanto, tahun 2003 tercatat sebanyak 7140 kasus narkoba dengan jumlah tersangka 9717 orang, kemudian melonjak menjadi 29359 kasus pada tahun 2009 dengan jumlah tersangka 44694 orang. Adapun hingga periode Januari sampai Juni 2009 telah
terungkap 13958 kasus dengan 17910 tersangka. “Dan berdasarkan data dari penelitian UI bekerjasama dengan BNN setiap hari sebanyak 41 orang meninggal di Indonesia akibat narkoba. Data tersebut cukup mencengangkan, karena mayoritas penyalahguna narkoba adalah para generasi muda yang jelas-jelas merupakan tulang punggung bangsa sebagai generasi penerus,” ujarnya. Dikatakannya, melihat kondisi yang sangat krusial ini, tentu diperlukan pemahaman seluruh lapisan masyarakat terhadap bahaya narkoba, dengan sarana potensial yang tidak dapat kita abaikan, yaitu memanfaatkan peran media massa. “Media massa memiliki peran yang efektif untuk menjadi mediator dalam mensosialisasikan melalui media masing-masing secara regular dan intensif,” katanya. Kabag Humas BNN, Drs. Sumirat Dwiyanto mengatakan, tugas BNN dalam pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) adalah mengurangi atau menekan permintaan narkoba, dampak buruk narkoba dan pasokan narkoba. “Untuk itu diperlukan efektifitas dari peranan media untuk
meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, membentuk opini masyarakat agar aktif dalam upaya P4GN dan lainnya. Agar tidak adalagi masyarakat yang menyembunyikan keluarganya dari penyalahgunaan narkoba, karena itu bukan aib, sehingga tahun 2015 Indonesia akan bebas dari narkoba akan terwujud,” jelasnya. Pada kesempatan itu, Ketua Dewan Kehormatan PWI, Drs. Tarman Azzam menyampaikan, pers tidak boleh diam untuk mengkritik penegak hukum dan mengawal penegak hukum saat menindak pelaku pengedar narkoba. “Jangan ada toleran bagi pengedar narkoba, kita harus tegas dalam memberantas narkoba. Pers juga jangan memoles berita tentang pengedar narkoba atau mafia narkoba seakan-akan seperti pahlawan, untuk BNN sendiri harus perlu lebih banyak dana untuk publikasi. Sebab, dengan publikasi kesadaran publik akan terbangun untuk peduli dalam P4GN. Sehingga, mendorong publik agar membicarakan bahaya narkoba. Bayangkan kalau kampanye anti narkoba dilakukan setiap masyarakat, maka tahun 2015 Indonesia harus bebas narkoba akan terwujud,” paparnya. (cmai)
Opini
12
WASPADA Kamis 12 November 2009
Menggugat Al-Wasliyah! Oleh Umar Syadat Hasibuan
D
TAJUK RENCANA
Semoga Hukum Jadi Panglima Sesungguhnya
P
asca dibukanya rekaman pembicaraan antara Anggodo (adik dari Anggoro, tersangka kasus korupsi) semakin membuka mata orang awam betapa buruknya perilaku para oknum yang bertugas di bidang penegakan hukum. Hingga pada akhirnya masyarakat masih belum melihat, hukum menjadi sebuah nilai yang wajib dihormati di negeri ini. Sebelumnya hal-hal seperti adanya makelar kasus hanyalah sebuah isapan jempol belaka. Namun akhirnya setelah berjalannya kasus tuduhan kriminalisasi terhadap KPK semakin menunjukkan carut-marutnya sistem hukum di negeri ini sudah menjadi rahasia umum. Jual beli perkara, hingga kemudian menentukan siapa yang harus bersalah untuk mengurangi hukuman sampai membebaskan terdakwa sering terjadi. Tapi, hingga saat ini belum ada bukti yang bisa menyeret, oknum aparat nakal ke meja hijau. Paling tidak ada tiga kecenderungan putusan peradilan Indonesia. Krisis kebenaran menggurita di wilayah penegak hukum, khususnya kepolisian dan kejaksaan. Bahkan diperparah sindikat makelar kasus dan jaringan mafia peradilan yang memperjualbelikan perkara. Kebenaran dapat dibeli dan penegak hukum pun dengan mudahnya disuap Akibatnya, yang salah dinyatakan benar, yang benar dinyatakan salah. Memang sangat aneh mana kala melihat aparat penegak hukum belum sadar, mereka sebenarnya sedang dililit krisis kebenaran yang hebat dan membuat wajah birokrasi pemerintahan di republik ini kian korup. Memang juga mengherankan melihat pemerintah begitu tenang dan tetap melemparkan jawaban yang masih belum memuaskan semuanya. Intisari Bukankah pemerintah bisa melihat saat ini telah terjadi sebuah krisis kePerlu ada reformasi di adilan. Tentunya pengakuan-pengakuan segala bidang khususnya yang menghadirkan beberapa fakta di aparat penegak hu- baru dalam kasus KPK dengan Polri semakin menunjukkan rasa kenyakum. manan terhadap sebuah hukum. Bahkan seorang mantan perwira polri Williardi Wizar yang mengungkapkan betapa dirinya didorong untuk mengalurkan permainan dalam kasus Antasari Azhar. Wiliardi mengaku, pemberkasan tiga dari lima BAP yang ditandatanganinya merupakan rekayasa penyidik Polri. Tentunya sebagaimana disampaikan Anggota Komisi Hukum (Komisi III) Gayus Lumbuun, pencabutan berita acara pemeriksaan (BAP) yang dilakukan Wiliardi Wizar saat bersaksi pada sidang pembunuhan Nasruddin dengan terdakwa Antasari Azhar, harus ditindaklanjuti. “Karena tidak satu orang saja yang mencabut BAP. Dan orang-orang yang mencabut BAP ini merupakan bagian dari kunci persoalan. Kami akan klarifikasi tentang pencabutan BAP Williardi kepada Kapolri karena ini kewajiban Komisi III,” kata Gayus, Rabu (11/11), di Gedung DPR, Jakarta. Pekan depan, Komisi III dijadwalkan menggelar rapat kerja gabungan yang mempertemukan tiga institusi penegak hukum yaitu Kepolisian RI, Komisi Pemberantasan Korupsi dan Kejaksaan Agung. Gayus menambahkan, BAP merupakan bagian yang tidak berdiri sendiri. Akan tetapi, merupakan bagian dari proses menuju persidangan. “Isi BAP juga menyangkut banyak pihak sehingga harus diklarifikasi dan diusut secara khusus jika ada yang mencabut BAP. Penyidik juga harus bisa menjelaskan,” ujarnya. Di sinilah pada akhirnya persoalan-persoalan sulitnya mencari keadilan bagi rakyat kecil akan mulai terkuak. Kasus-kasus di atas akan menjadi bola es yang akan meluncur deras jika kemudian tidak ada pihak yang mampu menahannya. Jika kemudian keinginan dari Presiden untuk membongkar semua makelar kasus yang ada di berbagai tempat di aparat hukum, akan menjadi sebuah tanda betapa keadilan sesungguhnya akan diperoleh masyarakat kecil. Namun pada akhirnya itu semua akan menjadi catatan semu semata kalau tidak juga ditempatkan pada tempat sesungguhnya.****
Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412
Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm
alam usia menjelang ke-79 tahun, kondisi Alwasliyah semakin mengkawatirkan. Komitmen khitah pendirian tanggal 9 Rajab 1349 H/30 November 1930 M untuk niat perjuangan yang suci mempersatukan umat yang terpecah dan memupuk rasa tanggung jawab (sense of responsibility) terhadap keadaan yang terjadi masih belum menjadi tindakan dan sikap organisasi. Alih-alih ingin meneguhkan khitah, Al-Washliyah kian akrab dengan politik, bahkan elitenya tak malu “memperdagangkan” Al-Washliyah untuk kepentingan politik praktis. Para elit Al-Washliyah lebih asyik memikirkan sesuatu yang tak pernah dipikirkan founding fathers Al-Washliyah, yaitu politik praktis. Ironisnya, sebagian elit Al-Washliyah memahami politik sebagai satu-satunya jalan untuk memperkaya diri dan pengembangan ekonomi pribadi. Padahal pendirian Al-Washliyah ditujukan demi cita-cita mulia sebagai sarana pemersatu umat yang berpecah belah dan berbeda pandanga sekaligus melakukan upaya pemberdayaan dan pembebasan warga AlWashliyah dari kemiskinan, kemelaratan, dan kelaparan. Para ulama pendiri Al-Wahliyah melihat pentingnya pengembangan sosial dan ekonomi, selain pengembangan tradisi keilmuan. Jika dicermati, tindakan para elit Al-Washliyah saat ini mengalami kecenderungan pergeseran sikap, orientasi dan bahkan perilaku politik (political action) pada diri Al-Washliyah yang awalnya didirikan untuk meningkatkan kesejahteraan umat. Kondisi organisasi Al-Washliyah yang tidak sehat ini menimbulkan kesan seakan Al-Washliyah hanya dimanfaatkan secara politik. Ibarat pepatah “habis manis sepah dibuang,” Al-Washliyah hanya menjadi batu loncatan bagi elit pengurus yang tidak begitu bertautan dengan kepentingan organisasi. Perilaku politik semacam ini jelas tidak menguntungkan AlWashliyah dan umat karena elitenya lebih mementingkan politik pragmatis
demi kepentingan pribadi semata. Sebagai organisasi sosial keagamaan, Al-Washliyah mestinya tidak terombang-ambing oleh permainan politik elitnya dan dari dinamika politik kekuasaan. Tapi dalam kenyataan, statement dan pernyataan sikap yang dikeluarkan Al-Washliyah selalu berhubungan dengan proses pilkada, pemilu legislatif, maupun pilpres. Bahkan, yang lebih tidak bermutu lagi, pemilihan kepala desa (pilkades) pun tak jarang menggunakan massa Al-Washliyah sebagai cara memperoleh kekuasaan. Belum lagi kasus-kasus dukungmendukung kepada elit-elit politik tertentu yang kerap diwarnai dengan politisasi Al-Washliyah atas nama dan atas dasar kepentingan pribadi. Ini semua mengindikasikan seolah-olah dengan menjadi pengurus Al-Washliyah, kekuasaan dan kejayaan pribadi lebih mudah diraih. Lebih menyedihkan lagi, ketika ormas-ormas keagamaan lainnya mulai menata diri untuk pengembangan masyarakat yang jadi jamaahnya, Al-Washliyah justru tidak jelas kemana arahnya. Ketertarikan para pencari kekuasaan pada Al-Washliyah dalam setiap kompetisi politik (pilkada), tentu karena didukung oleh modal sosial dan politik yang kuat. Bagaimanapun modal sosial Al-Washliyah struktural maupun kultural termasuk para ulama masih punya kepercayaan yang baik dari masyarakat Sumut. Dalam istilah Peter L Berger (1991) tokoh Al-Washliyah yang nota bene seorang ulama mempunyai hubungan dialektis dengan masyarakat di sekitarnya. Keterlibatan para pengurus AlWashliyah, dalam perebutan kekuasaan politik tertentu membuktikan bahwa telah terjadi “pengkhianatan” terhadap semangat khittah pendirian organisasi oleh founding fathers Al-Washliyah. Peran Organisasi Keagamaan Dan Kemasyarakatan Di tengah masih banyaknya persoalan umat dan bangsa yang masih mewarnai kehidupan kita, misalnya,
kemiskinan, kerusakan alam dan masih banyaknya koruptor beraksi. Belum lagi, kekerasan berbasis agama rentan meletus di berbagai daerah yang merombak semangat toleransi dalam menghargai yang lain. Terbengkalainya kerja organisasi dan terseretnya organisasi ke dalam politk praktis membuat kehidupan umat Al-Washliyah, terutama di tingkat akar rumput, benar-benar tidak mengalami pencerahan. Misalnya, kesejahteraan, kemiskinan menjadi bagian dari kehidupan umat. Seharusnya sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan, AlWashliyah harus mampu mensinergikan tiga peran utama, sesuai dengan tujuan awal pendiriannya yaitu, menanamkan corak keberagamaan yang moderat dan toleran, memberdayakan masyarakat di bidang ekonomi, politik, sosial, dan budaya; dan, secara umum, mempertahankan, membangun, dan membangun bangsa dan negara. Karena Al-Washliyah merupakan organisasi yang memiliki umat terbesar di Sumut. Tidak dapat dibantah, jumlah anak putus sekolah, masyarakat miskin, dan pengangguran mayoritas adalah dari keluarga Al-Washliyah. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kondisi kesejahteraan sosial warganya khususnya, dan masyarkat Indonesia pada umumnya, Al-Washliyah harus kembali pada jati diri dan semangat awal pendiriannya dengan memainkan peran sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan. Hanya dengan mempertahankan semangat pendirian Al-Washliyah sebagai organisasi berbasis keagamaan dan kemasyarakat, Al-Washliyah akan tetap eksis sebagai organisasi yang masih dikagumi oleh umatnya, dengan turut serta mencari solusi konkret terhadap problematika umat. Menempatkan Al-Washliyah dalam wilayah politik praksis lebih banyak dampak buruknya dari pada manfaatnya. . Moral Politik Berpijak pada tujuan, nilai dan semangat Al-Washliyah, seharusnya elite pengurus Al-Washliyah tidak bisa mengabaikan identitas, budaya organisasi dan pemberdayaan umat, karena ada kepentingan atau pamrih politik. Su-
dah saatnya Al-Washliyah merevitalisasi perannya kembali sekaligus bagaimana memutuskan dan menegaskan hubungan Al-Washliyah dan politik sehingga tak terjebak permainan politik praktis, serta menegaskan kembali komitmen pendirinya, yakni Al-Washliyah didirikan sebagai organisasi Islam pemersatu. Sikap elit dan pengurus Al-Washliyah yang melakukan manuver dan terjun di ranah politik praktis tanpa menanggalkan “baju” organisasi Al-Washliyah adalah penghianatan terhadap nilai dasar organisasi Al-Washliyah. Adapun peran politik Al-Washliyah tidak lalu hanya diterjemahkan secara telanjang untuk berkecimpung langsung di dunia politik praktis. Tetapi memainkan peran moral politik demi pemberdayaan dan kesejahteraan umat. Butuh ketegasan dan komitmen segenap anggota dan pengurus, secara keorganisasian, terhadap pengurusnya yang terlibat di politik praktis. Memilih Khittah, berarti tidak mentolerir ‘pengkhianatan’ atasnya. Jangan sampai AlWashliyah dituduh hanya sekedar kedok untuk melindungi syahwat politik orang tertentu. Dengan demikian, tak ada untungnya menyeret Al-Washliyah ke ranah politik, kecuali keuntungan pribadi dan sesaat. Sejarah membuktikan menyeret organisasi Islam ke ranah politik hanya meninggalkan kesan buruk dan beban sejarah teramat berat Ketentuan khittah dan semangat pendirian AlWashliyah harus tetap diperjuangkan dan dijadikan sebagai pijakan utama untuk membesarkan organisasi dalam melakukan upaya-upaya pemberdayaan sosial kemasyarakatan, karena memang itulah mandat sejati dari Khittah yang telah menjadi garis perjuangan Al-Washliyah di masa-masa yang akan datang. Selama dalam tubuh struktur AlWashliyah masih terdiri dari orangorang yang melakukan “penghianatan” terhadap cita-cita tujuan awal pendirian organisasi dan lebih menjadikan Al-Washliyah sebagai alat kepentingan politik pribadi, yang “murahan” lebih baik organisasi Al-Washliyah membubarkan diri. Wallahu’alam bisshowab. Penulis adalah Kolumnis Harian Waspada
Pelayanan Farmasi Komunitas Oleh Dr. Candra Syafei, Sp.OG
S
alah satu sarana pelayanan kesehatan adalah apotek yang melakukan pekerjaan kefarmasian dan penyaluransediaan farmasi, perbekalan kesehatanlainnyakepadamasyarakat.Jika melihat Keputusan Menteri Kesehatan RepublikIndonesiaNomor:1332/Menkes / SK / X / 2002 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor. 922 / Menkes / Per / X / 1993 tentang Ketentuan Dan Tata Cara Pemberian Izin Apotek Menteri Kesehatan Republik Indonesia, maka konsekuensi dari izin yang telah diberikan kepada seorang apoteker yaitu wajib menjalankan praktik kefarmasian pada saat jam buka apotek. Izin tidak boleh dipandang hanya sebagai bukti tertulis yang diberikan pemerintahkepadaapoteker,tetapiesensinya mengingatkan akan praktik kefarmasian akan berjalan jika apoteker hadir di apotek. Integritasdankomitmenapotekerdituntut dalam melaksanakan pelayanan kefarmasian kepada masyarakat. Eksistensi profesi apoteker akan dikenal masyarakat jika apoteker selalu hadir melaksanakan pekerjaan dan pelayanan kefarmasian di apotik.Tuntutan integritas dan komitmen tersebut mengingatkan kepada apoteker yangbertugaspadasuatuinstitusidaripagi hingga sore hari juga merangkap sebagai apoteker pengelola apotek (APA), wajib untuk menghadirkan apoteker pendamping pada saat jam buka apotek. Jika mau sebagai APA tetapi tidak mampu untuk hadir melaksanakan praktek dan pelayanan kefarmasian di apotik maka konsekuensi lain yaitu tidak sebagai APA. DiSumateraUtara terdapat754sarana apotek, 33 apotek di antaranya dimiliki oleh apoteker. Pada tahun 2008 hanya 33 apotek yang apotekernya selalu hadir melaksanakan praktik dan pelayanan kefarmasian di apotik. Memangironisekali,jikamelihatesensi dari sebuah izin, praktik dan pelayanan kefarmasiantidakdilakukanolehsebagian besar apoteker. Kemudian jika apoteknya buka, siapa yang berpraktik, apakah yang melakukan praktik kefarmasian memiliki kompetensi sebagai apoteker. Dilema lain dari pelaksanaan praktik kefarmasianyaitumasihadaapotekeryang bertugasdikabupaten/kotayangmemiliki izin lebih dari sebuah sarana apotek. Dilema tersebut dapat dicontohkan de-
ngan seorang apoteker X yang berdomisili dikabupatenAmemilikiizinsebuahsarana apotek di kabupaten A, dan dengan cara memiliki identitas domisili di kabupaten B, apoteker tersebut memiliki pula izin sebuah sarana apotek di kabupaten B, dan peristiwa ini kemungkinan dapat terus berlangsung di kabupaten C, D dan E. Saranatempatpelaksanaanpelayanan kefarmasian lain yang diperuntukkan bagi kompetensi asisten apoteker yaitu diToko Obat Berizin (TOB). EksistensiTOB hanya untuk menjual obat bebas dan obat bebas terbatasdalambungkusandaripabrikyang membuatnyasecaraeceran.Dikabupaten / kota se – Sumatera Utara terdapat 778 sarana TOB dengan jumlah penanggung jawab teknis berjumlah 695 orang asisten apoteker. Jika dilihat perbandingan antara jumlah saranaTOB dengan jumlah asisten apoteker tidak equivalen, dari ketidaksetaraan ini kemungkinan pada beberapa kabupaten / kota jumlah saranaTOB jauh lebih banyak dari pada jumlah asisten apoteker. Ketidaksetaraan ini ini penting menjadi perhatian bagi pemerintah kabupaten / kota untuk mengatur perizinan, guna memberi kesempatan bagi tenaga kesehatanyangtelahmemilikikompetensi untuk melaksanakan kegiatan teknis farmasi, karena menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: 1331 / Menkes / SK / X / 2002 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor. 167 / KAB / B.VIII / 1972 tentang Pedagang Eceran Obat, setiap Pedagang Eceran Obat wajib mempekerjakan seorang asisten apoteker sebagai penanggungjawab teknis farmasi. Obat Publik Ketersediaanobatpadatiapkabupaten / kota pada tahun 2008 berasal dari buffer stok pusat yang dialokasi untuk tiap kabupaten / kota dan dana APBD masing – masing kabupaten / kota. Jika diamati kesesuaian dana pengadaan obat yang merupakan total dana yang dikonversikan dari buffer stok pusat dan dana APBD masing – masing kabupaten / kota dibagi totalkebutuhandanapengadaanobatbagi tiap penduduk masih diperoleh sejumlah 6 kabupaten / kota yang kesesuaian dana pengadaan obat masih di bawah 100 %. Dari masalah ini terlihat bahwa akses
obat pada 6 kabupaten / kota dimaksud masih belum memikirkan masyarakat. Bukan berarti pula pada 19 kabupaten / kotayangkesesuaiandanapengadaanobat telah di atas 100 % tingkat kecukupan jenis obat telah sesuai dengan kebutuhan jika dalam perencanaan pengadaannya tidak mengakomodir data pola penyakit yang ada pada tiap kabupaten / kota. Ketersediaan obat pada tiap kabupaten/kotarata–ratasebesar92%,ketersediaan obat sebesar 92% menunjukkan belum memenuhi prosentase indikator ketersediaan obat sebesar 95%, serta anggaran obat untuk tiap penduduk di tiap kabupaten/kota juga belum memenuhi standar kesepakatan bupati/walikota sebesar Rp. 9000 karena hingga kini rata – rata biaya obat untuk tiap penduduk di Sumatera Utara masih berkisar Rp. 6000. Kondisi belum terpenuhinya ketersediaan obat pada tiap kabupaten/kota sebesar 95%, menunjukkan kemungkinan perencanaan obat yang dilakukan tidak berdasarkan kebutuhan, sehingga usulan anggaran teralokasi minim untuk obat. Saat ini kondisi biaya obat untuk tiap penduduk di Sumatera Utara masih berkisar Rp. 6000, ini menunjukkan komitmen dari pemerintah kabupaten / kota terhadap hak asasi masyarakat di bidang kesehatan masihminim.Pemantapankomitmendari pemerintah kabupaten/kota terhadap hak asasi masyarakat di bidang kesehatan dituntut dengan menetapkan Perda anggaran obat untuk tiap penduduk sebesar Rp. 9.000. Manajemen obat di kabupaten/kota terpecah menjadi dua, sebagian di institusi Gudang Farmasi Kabupaten/Kota dan sebagian lagi ada pada pengelola program farmasi di Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota. Fungsi Gudang Farmasi Kabupaten/ Kota hanya sebagai penyimpan dan pendistribusi obat dan perbekalan kesehatan, sedangkan perencanaan dan pengadaan obat dilakukan oleh pengelola program farmasi di Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota dengan demikian dapat dikatakan manajemen obat di kabupaten/kota terpecah pada dua institusi. Dampakdariterpecahnyamanajemen obat di kabupaten/kota ini yaitu terhadap jaminan ketersediaan obat dikhawatirkan akanterganggu,karenakemungkinanakan terjadi tidak terbatasinya jumlah dan jenis obat diluar doen serta sistem audit dan pelaporan tidak berfungsi serta tidak berjalan. Sudut pandang pemerintah kabupaten/kota tentang peran dan fungsi Gudang Farmasi Kabupaten/Kota serta tentang
terpecahnya manajemen obat di Kabupaten/Kota hendaknya perlu dikaji ulang dengan diterbitkannya sebuah Perda tentang Manajemen Gudang Farmasi yang komprehensif. Pengamanan Narkotika Upaya pengamanan penggunaan, peredaran gelap narkotika, psikotropika dan zat additif lainnya dilakukan dengan koordinasi dan sinkronisasi antara Departemen Kesehatan RI, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, Badan Narkotika Provinsi, Poldasu, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Medan dan Instansi terkait lainnya. Koordinasi dan sinkronisasi tersebut bertujuan agar terhindarnya masyarakat,khususnyagenerasimudadari penggunaan yang salah dan penyalahgunaan narkotika dan psikotropika. Masih rendahnya Kabupaten/Kota yang melaporkan penggunaan psikotropika,menunjukkankemungkinanpetugas pelaksana pelaporan penggunaan psikotropika tidak melaksanakan tugas pokok dan fungsinya serta tidak memahami pentingnya pengamanan penggunaan narkotika, psikotropika dan zat additif lainnya. Pengamanan yang dilakukan merupakan wujud upaya perlindungan masyarakat daribahayayangdisebabkanolehpenggunaan obat yang tidak tepat serta tidak memenuhi persyaratan kemanfaatan. Kinerja petugas yang tidak melaksanakan tugas pokok dan fungsinya masih perlu mendapatkan pendidikan dan pelatihan agar menghasilkan kinerja yang lebih baik. Penulis adalah Kadis Kesehatan Provsu
SUDUT BATUAH * Komisi III: KPK-Polri bukan konflik institusi - Tapi konflik argumentasi * Pemerintah ragu naikkan tarif listrik - Maklum masih sering padam * Pemko harus tambah hutan kota - Berat, lahan sudah jadi ruko
oel
D Wak
WASPADA
Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Opini
WASPADA Kamis 12 November 2009
Pelayanan Kesehatan Preventif
Dedi Sahputra
Foliopini
dedisahputra@yahoo.com
Membaca Kebohongan Kalau Anda coba-coba menyimak ranah politik dan juga turunannya; politik-hukum atau politik-ekonomi dan seterusnya. Maka Anda akan terbiasa akan hal-hal yang tersurat dan tersirat, yang terlihat dan dirasakan. Karena tidak semua yang tersurat itu sama denganyangtersiratdanyangterlihatitutidak selalu sesuai dengan apa yang dirasakan. Inilah mungkin yang terjadi dalam kasus KPK-Polisi-Kejaksaan termasuk kasus Antasari Azhar. Mungkin saja Anda termasuk di antara orang yang berbalik-balik opininya. Ketika mendengar uraian di televisi tentang jaringan pembunuhan berencana yang diotaki Antasari, maka Anda akan langsung membencinya.Begitujugaketikamendengar Bibit-Chandra ditangkap tanpa bukti yang bisaditerima,pandangansinisterhadappolisi pun langsung terbentuk masif. Tapi ketika mendengar uraian polisi dalam rapat dengan Komisi III DPR, atau ketikamendengarpengakuanWilliardiWizard yang mengejutkan itu, bisa jadi pandangan Anda jadi berubah. Atau paling tidak menjadi ragu tentang kebenaran yang sebelumnya Anda yakini. Apalagi pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan di antara pihak yang bersiteru sama-sama menggunakan sumpah bahkan air mata yang meyakinkan. Ditambah lagi berbagaiulasandisampaikandimediamassa, yang akan membuat Anda semakin yakin atau malah semakin bingung. Maka untuk itulah setidaknya kita harus punya seni untuk membaca pikiran yang ada di balik pikiran. Seni ini akan senantiasa menuntut pikiran Anda bertanya tentang apa yang sebenarnya diinginkan orang-orang itu untuk kita pikirkan. *** Masa-masa sewaktu perlawanan umat Islam terhadap penjajahan semakin marak di berbagai wilayah nusantara, Pemerintah Hindia Belanda mengutus seorang pemikir strategis untuk merumuskan formula dalam strategi perang. Hasil penelitiannya, Snouck Hourgronje kemudian mengeluarkan rekomendasi agar Belanda jangan mengganggu aktifitas keagamaan umat. Kebijakan penjajah waktu itu kemudian memberi ruang yang cukup bagi aktifitas ibadah termasuk kegiatan simbolik keagamaan. Berbagai tempat-tempat thariqat kemudian tumbuh subur; agar umat Islam memahami pasrah sebagai laku kepasrahan total, menerima nasib apa adanya, termasuk di bawah jajahan. Kira-kira waktu itu Belanda bilang begini;
Je-je semua boleh bebas beribadah sesuai agama je semua,Ik jamin kebebasan je.Tapi jangan coba-coba je, inlander-inlander mengangkat senjata untuk melawan kami, pasti akan kami tumpas, ha ha ha... Kenyataannya kemudian opini umum umat Islam pada waktu itu adalah; simbolsimbol keagamaan dalam kondisi amanaman saja. Dan tidak ada yang perlu dirisaukan. Kondisi umat waktu itu, meskipun ada dari mereka tidak alim-alim benar dalam beragama, sholat bolong-bolong bahkan sebagian hanya sholat dua kali setahun (Idul Fitri dan Idul Adha), tapi jangan sampai agama dilecehkan, mereka akan sukarela mengorbankan nyawa untuk itu. Apalagi orang yang punya pemahaman agamanya lebih baik. Maka sukseslah Belanda memperpanjang usia penjajahannya di tanah air kita. Dengan rekomendasi itu, Hourgronje menginginkan agar umat Islam berpikir tidak ada yang salah dengan penjajahan waktu itu. Karena meskipun mereka menjajah, tapi mereka telah berlaku baik terhadap umat. *** Secara substansial, apa yang dikatakan Belandawaktuitutidakbisadikatakansebagai sesuatu yang salah. Memang tidak ada yang salah dalam kebijakan memberi kebebasan bagi umat untuk menjalankan ibadah sesuai tuntunan agama. Hal ini menjadi sesuatu yang complicated ketika ‘kebaikan’—yang berawal dari sebuah pemikiran itu—menginginkan pilihan tertentu untuk kita pilih ketika kita dihadapkan pada dua atau lebih alternatif. Kemudian kita sendiri-lah yang secara sadar menentukan pilihan tersebut. Namun pada akhirnya menemukan kenyataan yang tidak mengenakkan. Inilah yang terjadi ketika kita telah gagal memahami pikiran di balik pikiran, di balik sikap orang terhadap kita. Hura-hura media komunikasi publik belakangan ini tidak lebih dari sebuah perang opini yang berlomba mendapat dukungan publik. Pihak-pihak yang bersiteru masing-masing berupaya untuk menarik simpati massa. Dukungan ini digerakkan oleh akal kolektif massa yang distimuli oleh gencarnya pemberitaan media massa. Dalam kondisi seperti ini, terkadang bukan persoalan benar-salah yang menjadi pedoman, tapi kemenangan. Walaupun harus berbohong atau dengan cara-cara yang rendah yang sangat mudah dibaca.
Oleh DR. Dr. Umar Zein
P
residen Susilo BambangYudhoyonomenjanjikanreformasidibidang kesehatan pada masa jabatannya yang kedua periode 2009-2014. Presiden menjanjikan kenaikan anggaran di bidang kesehatan serta mobilisasi sumber daya seperti yang dilakukan juga dalam reformasi di bidang pendidikan. “Sekarang tengahdisusuncetakbirurencanalimatahun mendatang,banyakagenda-agendadibidang kesehatan yang akan kita lakukan,” ujarnya. SelanjutnyaSBYmengatakan:“Reformasi kesehatan itu akan membuat gebrakan mendasar untuk memperbaiki pelayanan kesehatandipusatdandaerah,termasukmeningkatkan kesejahteraan pelayanan kesehatan sepertibidandanperawatdidaerahterpencil. Selain itu, pemerintah selama lima tahun mendatang juga akan meningkatkan fungsi pencegahan seperti program penyuluhan kepada masyarakat.” Kepalanegaraberharapdalamlimatahun mendatang di Indonesia sudah ada rumah sakit berkelas dunia sehingga tidak ada lagi warga negara Indonesia yang merasa perlu berobat ke luar negeri. Dia meminta masyarakat mempercayai keahlian serta layanan kesehatan dalam negeridenganmencontohkandirinyayangselalumemeriksakesehatandanberobatdidalam negeri. Fenomena Kesehatan UpayabesarbangsaIndonesiadalammeluruskan kembali arah pembangunan nasional yang telah dilaksanakan dalam tiga dasawarsa terakhir ini, menuntut reformasi total kebijakan pembangunan dalam segala bidang.Untukbidangkesehatan,tuntutanreformasitotaltersebutmunculkarenamasihadanya ketimpangan hasil pembangunan kesehatan antar daerah dan antar golongan, derajat kesehatan masyarakat kita yang masih tertinggal dibandingkan dengan negaranegaratetangga,dankurangnyakemandirian dalam pembangunan kesehatan. Selain itu,
Setelah membaca iklan Universitas Sumatera Utara tentang pencalonan anggota Wali Amanat Masyarakat (WAM) periode tahun 2009-2013, saya tertarik mengajukan lamaran sebagai calon dari unsur masyarakat. Tanggal 21 Oktober 2009 setelah melengkapi persyaratan, saya menyampaikan langsung permohonan saya kepada USU di kantor Biro Akademik. Diberitahukan bahwa penetapan pemilihan anggota tanggal 28 Oktober 2009. Tanggal 29 Oktober 2009 saya menghubungi seorang rekan yang ikut memilih calon anggota. Sang teman menyatakan bahwa pemilihan ini sudah direkayasa lebih dahulu, terpilih orang-orang yang memang sudah menjadi anggota pada periode sebelumnya. Saya tersentak juga mendengarnya. Namun karena penasaran, awal bulan November saya bertemu dengan rekan lain yang sama-sama mengajar dengan saya di salah satu universitas di Medan. Teman ini pun juga ikut memilih calon anggota WAM. Ia melihat nama saya dalam daftar calon. Dan memang terus terang ia mendukung saya sebagai anggota WAM. Tapi apa lacur, teman inipun mengatakan yang sama dengan rekan sebelumnya bahwa memang sudah diatur siapa saja yang akan duduk di WAM periode 2009-2013. Saya tidak menyangka USU yang sedang menyandang nama besar di lingkungan pendidikan tinggi di Indonesia, masih melakukan hal-hal yang kurang pantas di mata masyarakat awam. Mengapa harus pasang iklan segala kalau memang sudah diatur? Nama dan Alamat pengirim ada pada Redaksi
reformasi kesehatan juga diperlukan mengingat adanya lima fenomena utama yang mempengaruhi keberhasilanpembangunan kesehatan, yaitu: 1.Perubahan-perubahanmendasarpada dinamika kependudukan yang mendorong lahirnya transisi demografis dan epidemiologis. 2. Temuan-temuan substansial dalam ilmudanteknologikedokteranyangmembukacakrawalabarudalammemandangproses hidup, sehat, sakit dan mati. 3. Tantangan global sebagai akibat kebijakan perdagangan bebas, serta pesatnya revolusi dalam bidang informasi, telekomunikasi dan transportasi. 4.Perubahanlingkunganyangberpengaruh terhadap derajat dan upaya kesehatan. 5. Demokrasi di segala bidang yang menuntut pemberdayaan dan kemitraan antara pemerintah, masyarakat dan swasta dalam pembangunan kesehatan. Paradigma Sehat Sejalan dengan pemahaman dan pengetahuan kita, konsep sehat dalam upaya penanganan kesehatan penduduk sudah mengalami banyak perubahan. Banyak negara berkembang termasuk Indonesia, saat ini melakukan penanganan kesehatan masih berupaprogram-programkonvensionalyang hanya menekankan pada pengembangan rumah sakit, pengobatan penyakit secara individual dan episodik, pendidikan spesialis dan subspesialis, serta kebutuhan penunjang diagnostik yang terus berkembang. Program kesehatan jangka panjang tidak merata karena hanya berkumpul di kantongkantongperekonomiandanbisnis,yaitukotakota besar dan dari segi ekonomi upaya kesehatan yang berorientasi kuratif bersifat konsumtif tidak produktif dengan kebutuhan maintenance yang tinggi. Pengertian paradigma sehat menurut Stepen R Covey dalam bukunya The Seven Habits of Highly Effective People:“The word Paradigm comes from the Greek. It was originally a scientific term. And is more commonly used today to mean a model, theory, concept, perception orientation, assumption or frame of reference. In the general sense, is the way ‘see’ the world, not interm of our visual sense of sight, but in term of perceiving, understanding and interpreting”. Padatahun1950,WHOmembuatdefinisi sehat adalah keadaan tidak ditemukan ke-
Oleh Drs AripayTambunan,MM erangkat dari perda nomor 8 tahun 2009 tentang Rencana PembangunanJangkaPanjang(RPJP)2006–2025, Visi kota Medan adalah Kota Medan yang maju, sejahtera, religius dan berwawasan lingkungan, sedangkan misinya mewujudkan perekonomian kota yang tangguh dan dinamis, mewujudkan masyarakat kota yang berilmu pengetahuan dan teknologi, beriman dan bertaqwa serta mandiri. Kemudian mewujudkan prasarana dan sarana kota modern, handal, dan berwawasan lingkungan serta mewujudkan kota aman, nyaman dan religius melalui pembangunan kota yang berkeadilan. Untuk mewujudkan harapan masyarakat Kota Medan tentunya Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Medan harus mempedomani apa yang dituangkan dalam perda nomor 8 tahun 2009 itu. Kebijakan pembangunan jangka panjang baik fisik, maupun non fisik harus sejalan dengan menyelesaikan masalah yang kompleks di Kota Medan, sekaligus menyusun langkah antisipatif untuk tidak terjadi masalah baru di kemudian hari. Masalah yang ada di depan mata antara lain pengangguran, dekadensi moral, infrastruktur, Banjir, pelayanan publik, penggusuran pedagang yang menggunakan badan jalan, kemacetan lalu lintas, penghancuran bangunan bersejarah, kurangnya luas ruang terbuka hijau, pencemaran sungai, sistem pengolahan sampah, dan keamanan.
Potensi Kota Medan Pembangunan kota Medan ke depan tentunya membutuhkan ketersediaan sumberdayaterutamamelaluiekplorasilingkunganstrategiknya.Setiapformulakebijakanyang ditetapkan haruslah merupakan instrumen efektif untuk mengambil manfaat yang sebesar-besarnya guna mendorong tumbuh dan berkembangnya sebagai kota yang maju, sejahtera,religius,danberwawasanlingkungan. Dalam berbagai perspektif Kota Medan baikdarigeografisMedanmemilikiletakyang strategis sebagai pintu gerbang Indonesia bagian barat, dari demografis Kota Medan merupakan pasar ekspor-impor yang cukup besar, dari sosial budaya yang multi etnik merupakanpotensiyangluarbiasauntukdikembangkan, dari pariwisata sebagai kota wisata belanja dan kuliner serta banyaknya bangunan bersejarah yang belum diekspos untuk alternatif tujuan wisata dan Kota Medan memilikidaerah-daerahhinterlandyangkaya akan sumber alam dari sektor primer. Dalam hal ini Medan dapat dikembangkan sebagai kota industri yang menghasilkan produk berkualitas dan kompetitif. Pengembangan kawasan harus menyediakan sarana dan prasarana yang baik untuk dapat dipergunakan agar diperoleh manfaat yang seluas-luas untuk kebutuhan masyarakat. Pengembangan jalan tol Medan- Binjai dan Medan-Kualanamu, peningkatan jalur kereta api Medan-Belawan, Medan-Binjai, dan Medan-Kualanamu, pengembangan jaringan drainase dan pengembangan jalan lingkar luar, jalan lingkar paling luar, jalan
Kritik Proses Pengangkatan Pahlawan Oleh Suprayitno
I
ndonesia sebagai nation (bangsa) memiliki riwayat sejarah yang cukup panjang. Ketika masih bernama Nusantara, sederet komunitas-komunitas politik dalam format monarkhi (kerajaan) berdiri, sebut saja Melayu, Sriwijaya, Aceh, Singosari, Majapahit, Mataram, Goa, Ternate, Bugis, Tidore dan lain-lain. Komunitas politik itu membina dan mempersatukan berbagai kelompok suku bangsa, hingga datangnya kekuatan Kolonial Belanda mempersatukan berbagai wilayah itu dengan nama Hindia Belanda. Hadirnya kekuatan Belanda, memunculkan gerakan kebangsaan untuk menuntut kemerdekaan Indonesia. Persatuan dan kerjasama lintas etnik dan kelompok masyarakat berhasil mengantarkan bangsa Indonesia mencapai kemerdekaan tahun 1945. Sejak itu, Indonesia sebagai nation state. Dalam masa enam dasawarsa kita memiliki ratusan pahlawan nasional dengan bermacam jenis/gelar seperti, Pahlawan Perintis Kemerdekaan, Pahlawan Revolusi dan lain sebagainya. Di manakah urgensinya ratusan pahlawan nasional yang diangkat dengan kemajuan bangsa saat ini? Beberapa Catatan Kritis Dalam realitasnya, ada beberapa nama pahlawan nasional di kemudian hari digugat kembali oleh kelompok masyara-
kat, boleh jadi karena ditemukan faktafakta baru yang justru menunjukkan tindakan mereka di masa lampau bertentangan dengan kriteria kepahlawanannya. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami memberikan catatan kritis terhadap beberapa butir dari kriteria kepahlawanan yang selama ini dipakai sebagai alat untuk menjaring calon-calon pahlawan dari seluruh pelosok negeri. Pahlawan adalah manusia biasa yang tidak pernah luput dari permasalahan dan terjerumus dalam melakukan kesalahan. Karena itu, kriteria tidak tercela harus mendapat prioritas utama dalam meneliti riwayat hidup seorang calon pahlawan. Kriteria yang menyatakan pahlawan haruslah warga Negara Indonesia, juga harus direvisi, karena Indonesia sebagai “nation state” baru ada 1945 dan setelah itu baru dibuat undang-undang tentang kewarganegaraan. Bagaimanakah status kewarganegaraan Sisingamangaraja XII, Pangeran Diponegoro, Teuku Umar, Sultan Hassanudin dan lain lain yang telah dijuluki Pahlawan Nasional. Kriteria yang lebih bijak adalah “warga Negara Indonesia dan atau seseorang yang lahir di daerah yang yang sekarang menjadi wilayah Negara Kesatuan R I. Dengan Kriteria ini kita masih tetap bisa menerima pahlawan yang telah ditetapkan. Kriteria perjuangan yang dilakukan-
lainan dan cacat fisik, mental, sosial serta bukan hanya bebas dari penyakit dan kelemahan.Namunpadatahun1980-andefinisiWHO mengalami perubahan seperti yang tertera dalam UU Kesehatan No. 23/1992 dimana WHO memasukkan unsur hidup produktif sosial dan ekonomi di dalam pengertian tentang sehat. Ada beberapa faktor yang menyebabkan diperlukannya paradigma sehat, yaitu: Pelayanan kesehatan yang berfokus pada pelayanan orang sakit ternyata tidak efektif, konsepsehatmengalamiperubahan,dimana dalamartisehatdimasukkanunsursehatproduktif sosial ekonomis, adanya transisi epidemiologi dari penyakit infeksi dengan new emerging infectious diseases dan reemerging infectious diseases, meningkatnya penyakit kronikdegeneratif,adanyatransisidemografi, meningkatnya penduduk lanjut usia yang memerlukanpenanganankhusus,danmakin jelasnya pemahaman tentang faktor yang memengaruhi kesehatan penduduk. Program kesehatan yang menekankan upaya kuratif merupakan “Health program for survival”, sedangkan yang menekankan pada upaya promotif dan preventif merupakan “Health Program for human development”. Sebenarnya Depkes sejak lama sudah mencanangkan paradigma sehat ini, namun aplikasinya di lapangan masih banyak dipengaruhipemikiran-pemikiranlayanankuratif denganpembangunanfisikbertujuanproyek. Konsekuensi Perubahan Paradigma Untuk mendukung terselenggaranya paradigma sehat yang berorientasi pada upaya promotif –preventif, proaktif, communitycentered, partisipasi aktif dan pemberdayaan masyarakat, maka semua wahana, tenaga, sarana dan fasilitas yang ada sekarang perlu penyesuaian bahkan reformasi baik di pusat maupundaerah.Tenagakesehatanpelaksana program paradigma sehat adalah orangorang yang memiliki kemampuan, wawasan keterampilan dan ilmu pengetahuan khusus di bidang kesehatan yaitu dokter, dokter gigi, sarjana kesehatan masyarakat, bidan dan perawat. Selainitudibantudenganahliyangterkait dengan masalah kesehatan antara lain, psikolog, sosiolog, antropolog, epidemiolog, ahli lingkungandanahliteknologiinformasikesehatan. Dalam pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang sangat penting adalah bagaimana mengajak dan menggairahkan masyarakat untuk tertarik dan bertanggung
jawab atas kesehatan mereka sendiri. Masyarakat disini termasuk sektor pemerintah dan swasta dengan Corporate Social Responsibility. Perubahanparadigmahanyaakanterjadi bila diikuti dengan perubahan orientasi para pengambil keputusan, perubahan peraturan perundang-undangan yang mungkin terjadi, perubahan pendekatan, pengorganisasian, fasilitas, ketenagaan dan alokasi pembiayaan yang menjadi kunci terwujudnya paradigma baru. Paradigma Sehat merupakan upaya untuk lebih meningkatkan kesehatan bangsa yang bersifat proaktif. Paradigma sehat tersebut merupakan model pembangunan kesehatan jangka panjang yang mampu mendorong masyarakat bersikap mandiri dalam menjaga kesehatan mereka sendiri melalui kesadaran yang lebih tinggi pada pentingnya pelayanan kesehatan yang bersifat promotif dan preventif. Pembangunan kesehatan diarahkan untukmeningkatkanmutusumberdayamanusia yang sehat, cerdas dan produktif, serta mampu memelihara dan meningkatkan kesehatan masyarakat dengan komitmen yang tinggi terhadap kemanusiaan dan etika, serta dilaksanakan dengan semangat pemberdayaan dan kemitraan. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan memberikan prioritas kepada upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit di samping penyembuhan dan pemulihan kesehatan dan mencegah kecacatan. Pelayanan kesehatan baik oleh pemerintah dan swasta harus diselenggarakan secara bermutu, adil dan merata dengan memberikan prioritas khusus kepada penduduk miskin, anak-anak, dan para lanjut usia yang terlantar, baik di kota maupun di desa. Prioritas diberikan pula kepada daerah terpencil, pemukiman baru, wilayah perbatasan dan daerah kantong-kantong keluarga miskin yang rentan. Pembangunan kesehatan diselenggarakandenganstrategipembangunannasional berwawasan kesehatan, profesionalisme, desentralisasi dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat dengan memperhatikan berbagai tantangan yang ada saat ini dan dimasa depan antara lain krisis ekonomi, perubahan ekologi dan lingkungan, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta globalisasi dan demokratisasi. Penulis adalah kolumnis Waspada
RTRW Kota Medan Dan Harapan Masyarakat
B Mengapa Harus Pasang Iklan
13
nya mempunyai jangkauan luas dan berdampak nasional juga perlu dikritisi. Mengingat banyak tokoh yang telah diusulkan kabur dampak perjuangannya, dan terbatas pada skala lokal, maka kata nasional perlu ditinjau ulang. Selama ini, ditafsirkan bisa lentur seperti karet, tergantung pada siapa yang menafsirkannya. Fakta-fakta perjuangan seorang calon pahlawan harus benar-benar diteliti dan perlu disosialisasikan secara nasional agar masyarakat luas mengetahui dan memberikan penilaian atas calon yang diusulkan. Kriteria tidak menyerah pada lawan/ musuh dalam perjuangan, juga menimbulkan tafsiran yang berbeda. Menyerah dalam kontek sebagai strategi untuk menyelamatkan/menghindarkan banyak jatuh korban, tentu lebih mulia dari sisi kemanusiaan daripada berjuang sampai mati konyol. Di sisi lain, banyak pahlawan kita juga dalam riwayat perjuangannya “menyerah” walaupun mungkin itu karena ditipu oleh Belanda. Oleh karena itu kriteria ini perlu diberikan keterangan dengan memberikan penjelasan yang lebih masuk akal. Dengan berbagai kelemahan yang ada pada kriteria pahlawan tersebut ternyata proses implementasinya selama ini juga mengalami distorsi. Dalam kriteria berbunyi “telah memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata/perjuangan politik/perjuangan dalam bidang lain untuk mencapai/merebut/ mempertahankan/mengisi kemerdekaan“, terkesan tidak diaplikasikan semua.
Para peserta diskusi dan para narasumber dalam seminar tentang pahlawan, mengamati bahwa seseorang diangkat menjadi pahlawan hanya yang berjuang mencapai, merebut dan mempertahankan kemerdekaan (perjuangan bersenjata). Ini berarti seolah-olah menutup pintu bagi orang-orang yang berjuang untuk mengisi kemerdekaan Indonesia. Padahal periode mengisi kemerdekaan telah mencapai setengah abad lebih. Karena itu kriteria itu perlu diimplementasikan dengan utuh agar muncul pahlawan dalam bidang olahraga penyelamat lingkungan, pemberantas korupsi, budaya dan sebagainya. Aktualisasi dan implementasi nilainilai kepahlawanan bagi generasi muda dan masyarakat umumnya perlu ditinjau ulang. Sekali lagi anjuran-anjuran dalam peringatan hari pahlawan dengan katakata “menghargai jasa pahlawan” harus diganti “meneladani sikap dan nilai pahlawan”. Meneladani bermakna kita harus bisa mengambil hikmah dari masa lampau, sebagai solusi untuk mengatasi problem bangsa di masa sekarang dan masa depan. Kalau menghargai berarti kita memperingati hari pahlawan hanya untuk masa lampau, yakni dengan hanya melakukan’ bagaimana menghargai keluarga para pahlawan dan sekadar melakukan ritual tabur bunga di taman makam pahlawan, setelah itu selesai. Sejalan dengan proses pewarisan nilai-nilai pahlawan terkait erat dengan proses pembelajaran Sejarah, baik di tingkat SD, SMP, SMA dan PT. Karena itu
lingkar mebidangro, jalan lingkar pesisir utara dan jalan lingkar kawasan utara Medan. Pengembangan pusat-pusat kegiatan baru seperti Kualanamu, CBD Polonia, EPZ di Belawan, pembangunan sistem pengolahan sampah dengan menggunakan teknologi sanitary landfill, pembangunan pasar induk (cold storage), dan Islamic centre. Jika kembali kepada misi yang dituangkan dalam perda, mewujudkan kota perekonomian kota yang tangguh dan dinamis maka seyogianya harus dilakukan langkah-langkah yang terukur untuk mewujudkan medan sebagai pusat perdagangan dan jasa regional dan internasional serta pusat kegiatan industri. Penataan pembangunan harus proporsional, harus tetap memperhatikan ruang untuk pembangunan pasar tradisional, selain dapat menyelesaikan masalah pedagang badan jalan, juga pedagang tradisional merupakan pelaku UMKM. Demikian juga untuk pengembangan industri selain akan menyerap tenaga kerja baru, juga medan mempunyai daerah-daerah hinterland yang hasil alamnya dapat diolah untuk dijadikan komoditi ekspor ke mancanegara.Mewujudkan kota yang mempunyai sumber daya manusia yang beriptek dan imtaq. Kebijakan pembangunan ini merupakan hal yang mendasar, peran tata ruang harus mampu menjawab kebutuhan ini. Pendidikan umum harus berimbang dengan pendidikan agama. Mewujudkan sarana dan prasarana kota moderndanberwawasanlingkungan.Sering sekali target yang akan dicapai mengabaikan pembangunan yang berwawasan lingkungan, pertimbangan akan disediakannya lahat terbukahijauharusmenjadikenyataan,untuk
itu perlu strategi yang jitu, baik dari kebijakan pembangunan gedung atau rumah vertikal sehinggamemungkinkanakanadanyalahan kosong yang mau tidak mau harus dijadikan asset pemerintah untuk dijadikan lahan hijau (bila perlu harus melalui proses ganti rugi) agarpencapaianlahanterbukahijaudimungkinkan termasuk untuk membangun hutan kota. Demikian juga pembangunan gedung bertingkat harus berkewajiban untuk membuat IPAL.Untuk dapat berjalannya rencana tata ruang yang baik maka dibutuhkan data pendukung dan masukan agar strategi kebijakan yang dilakukan tetap mempertimbangkan dan manfaat yang lebih luas, antara lain : 1.Peta drainase lanjutan dari proyek MUDP 2. Peta aset kota Medan 3. Peta kepadatan penduduk Studi lainnya sebagai pijakan arah kebijakan antara lain : studi potensi pendapatan dan retribusi Kota Medan, serta Melibatkan semua unsur stakeholder untuk berperan dalam memberi masukan akan RTRW. Rencana RTRW harus dapat diakses melalui internet, agar semua pihak dapat memberi masukan untuk penyempurnaan. Kita tentunya berharap, ke depan Medan dapat menjadi sebuah kota yang teratur, tertib serta modern tanpa menghilangkan identitas moral yang terkandung di dalamnya. Kota ini juga nantinya dapat menjadi sebuah kota yang layak dijadikan kota hunian yang sehat.
perlu dilakukan perubahan dalam mekanisme pembelajaran/metode belajar sejarah dari yang berorientasi pada penghafalan fakta-fakta dan nama tokoh dan peristiwa ke penjelasan secara prosesual (cusalistik) setiap peristiwa sejarah, khususnya tentang tokoh-tokoh pahlawan nasional, termasuk proses pengangkatannya. Ini bermakna menggiring setiap siswa untuk berpikir rasional dan kreatif. Dengan kata lain, para siswa harus dijadikan subjek dalam proses pembelajaran sejarah, bukannya hanya dijadikan objek. Mungkin perlu dibuat mata pelajaran khusus mengenai pahlawan nasional agar pewarisan nilai kepahlawanan berjalan efektif. Masih terkait dengan point di atas perlu dilakukan penelitian, penulisan dan publikasi tentang ; sejarah para pahlawan, khususnya di Sumatera Utara dan sejarah nama-nama tempat/gedung pelayanan publik dan nama jalan yang memakai nama-nama tokoh pejuang atau pahlawan bangsa. Semua itu dapat dijadikan sebagai bahan pengajaran sejarah, khususnya untuk mewariskan nilai-nilai kepahlawanan bangsa bagi generasi muda. Jika kita sepakat bahwa nilai kepahlawanan masih penting dan berguna bagi mengatasi problem kekinian kita, maka sepatutnya dilakukan pewarisan nilai kepahlawanan terhadap para pemimpin yang sekarang sedang memegang kendali perjalanan bangsa Indonesia. Merekalah yang seharusnya meneladani sikap dan tingkah laku para pahlawan bangsa karena pemimpin harus menjadi tauladan bagi generasi muda dan rakyat Indonesia. Adanya pertentangan itulah yang menyebabkan ratusan pahlawan nasional
yang sudah diangkat itu menjadi sia-sia, seolah tidak bermakna dalam mengatasi persoalan bangsa yang terus berlangsung hingga hari ini. Kita pantas bertanya, adakah penjualan saham-saham BUMN kepada pihak asing sesuai dengan sikap dan tindakan para pahlawan kita? Dalam proses pengusulan setiap calon pahlawan nasional harus dilampirkan daftar riwayat hidup dan perjuangan tokoh tersebut yang disusun secara sistematis, ilmiah dan berdasarkan datadata yang akurat. Persayaratan itu hanya dapat dilakukan dan dinilai oleh profesi sejarawan akademik. Berdasarkan hal itu sudah sepantasnya dimasukkan perwakilan MSI atau Departemen Ilmu Sejarah dari Perguruan Tinggi dalam keanggotaan Badan Pembina Pahlawan Derah (BPPD) di seluruh Indonesia termasuk di Sumatera Utara. Dalam setiap seminar mengenai calon pahlawan yang akan diusulkan seharusnya membahas atau mengkritisi sebuah laporan kajian ilmiah tentang riwayat hidup dan perjuangan seorang calon pahlawan yang diusulkan bukan sekadar membahas kertas-kertas kerja/makalah yang bersifat simplistik dan simbolik sekadar mencari dukungan “bahwa peserta seminar setuju si calon diusulkan”. Dengan demikian proses pertama jika hendak mengusulkan calon pahlawan haruslah membuat penelitian/kajian ilmiah tentang calon dimaksud baru kemudian diseminarkan untuk mencari masukanmasukan dan pandangan dari peserta seminar apakah calon tersebut pantas diusulkan sebagai calon pahlawan nasional.
Penulis adalah Sekretaris F-PAN DPRD Kota Medan dan Dosen Fak. Ekonom Universitas Muhammadiyah Sumut
Penulis adalah pengamat sospol
14 1 CM 2 CM
WASPADA
Rp. 12.000 Rp. 24.000
3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000
Bursa
AUTOMOTIVE Informasi Pembaca
AC BR CL ND DB
Bursa Automotive
: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower
PS : Power Stearing PW : Power Window RT : Radio Tape VR : Velg Racing EW : Electric Window
DAIHATSU Zebra Th. 95 Hijau metalik. BK Medan. Pintu dorong asli kaleng, AC Dingin/Tape, VR, BR 24Jt. Jl. Ekajaya I 2A Gg. Tirto Gunung Johor Titi Kuning. Jual Cepat. Hub. 0852 9626 8778
NEW Xenia VVTi......DP 11 Jt-an New Terios VVTi.......DP 20 Jt-an New MB BRAM MAX...DP 14Jt-an Hub. Tian 0813 6121 3567 / 77399677
DAIHATSU Hiline Pick Up Thn. 2004 Dijual. Warna biru Metalik BK Medan. Mobil cantik Betul. Buka Harga 155 Juta. Nego. Hub. Flexy. 7751 4309 DAIHATSU BARU PAKET AKHIR TAHUN
Xenia.........................DP Mulai 16 Jt-an Terios........................DP Mulai 19 Jt-an Gran Max Minibus...DP Mulai 12 Jt-an Luxio..........................DP Mulai 6 Jt-an Hub. PT. Capella Medan, Josua (061) 77004944 / 0812 6311 0820
DAIHATSU Feroza 96. Mulus orisinil W. Hitam, BK Medan, aC, Tape, BR. Mesin bagus. H. 18Jt Net. Sisa 1.600.000x 30 Bulan. Hub. 0812 6477 946
Panther Pick Up 2006 Rp. 65Jt Panther Sporty 1997 Rp. 62Jt Pictura Pick Up 2004 Rp. 45Jt Mitsubishi Pick Up 2006 Rp. 40Jt Zebra Espass Pick Up 2002 Rp. 32Jt Zebra Espass Pick Up 1997 Rp. 21Jt Zhaly 061-77599970 HONDA Maestro Th. 90 W. Abuabu Tua. BK Medan, lengkap, H. 42Jt Damai. Hub. 77644156 MITSUBISHI Eterna 91/92, wrn cream met, Velg 18”, import, baru, ban baru, TV, VCD, AC dingin, CL, alarm, STNK baru perpanj. asli Medan. Komplet. Sangat memuaskan. Hrg Rp. 45Jt. Nego. Hub. 0813 9770 0119
5 CM 6 CM
Rp. 65.000 Rp. 78.000
Rp. 91.000 Rp. 104.000
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
MITSUBISHI L300 Minibus Sparta Thn. 05. VR, BR, BK Medan asli - biru. Ex angkat Karyawan. Power, Sub woofer lengkap Tape. Mobil siap pakai. Hub. 0813 6150 3449
DIJUAL MOBIL KIOS JUALAN Sama Isi Lengkap. Cantik. BK Speksi Hidup. H. 10 Jt. Nego. Hub. 0812 6477 946
KOMPUTER
MITSUBISHI BARU
Bursa
Bawa Pulang L300 Angs. 3Jt-an. T 120 ss, Colt 110, 125 PS, Pajero Sport, L200,... Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319 MITSUBISHI Lancer SL ‘82 Dijual. Hijau met BK Pjg. AC/TP/VR. Mesin & Body mulus, original. Hrg. Rp. 16,5Jt (bs tt spd mtr). Hub. 0813 7695 8645 - 061. 68741303
DIJUAL
Mobil Ambulance Mitsubishi L300 Minibus. Thn. 2005. Warna putih. BK Medan. Mobil lengkap. Semua mobil cantik benar. Buka Harga 100Juta/ Nego. Hub. 0813 9765 6188
MITSUBISHI Eterna ‘91 Dijual. Coklat Muda, Pajak Baru, AC Dingin, Body mulus, siap pakai BU. Minat HP. 0813 7572 6645 SUZUKI KATANA THN. 93/94 Warna hitam, AC, TP, VR, BR. BK Asli Medan, Mulus, siap pakai. Cat asli. Harga Rp. 40Jt/ Nego. Hub. 061-6625188 / 0813 6214 8312
NISSAN PROMO AKHIR TAHUN
Cash Back Habis + Hadiah menarik lainnya + bunga rendah. Info selanjutnya Hub. 7702 6289 / 0819 7308 2002
OPEL BLAZER LT. DOHC 2002. Mulus. W. Biru mica. BK Medan. Tangan Pertama 1 nama. Siap pakai. H. 68Jt Nego. Hub. 0812 6477 946
OPEL BLAZER DOHC ‘97
Mulus, Silver, BK Medan, AC, Tape, VR, BR, PS, Pwd, SL, Mesin, body sehat. Siap pakai. H. 50Jt. Nego. Hub. 061-7692 8865
TOYOTA Kijang Kencana 1993 Dashboard Sedan. G. Speed, 5 pintu. Hrg. Rp. 41Jt. HP. 0812 650 8253 TOYOTA Kijang Capsul LSX Solar Model LGX Thn. 99 a/n. Sendiri, Orisinil sekali, Full Acesories, VR, BR, PS, PW, CL, Remot, DVD JVC, AC Dingin, Hrg. 104Jt Nego. Hub. 0813 7644 7297 TOYOTA Starlet Capsule Thn. 95. SEG 1.3cc. BK Asli Medan, AC, Tape, VR, BR, PW, CD, PS, TV, Velg Import 16”. Harga damai. Hub. Akmal 0813 7051 3271
TOYOTA 100% BARU
AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY, HILUX DP + Bunga Ringan. Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428 * TOYOTA TERBARU *
Hi-Lux PU DP 17 Jt-an. Bawa Plg... Innova Rush, Yaris, Fortuner, Ready Stock. Bunga Ringan. Hub. 061-77875227 atau 0815 304 2382
*** TOYOTA 100% B AR U *** BAR ARU READY: Innova, Yaris, Fortuner, Vios, Rush, dll. Info Lengkap. Hub. 0813 70200318 / (061) 7672 3521 3521. Cash - Credit. Bantu Jual Mobil Lama Anda.
TOYOTA Kijang Krista Diesel Thn. 99. Hijau met. BK Asli Medan. Mobil cantik. Mulus, Original. BU. Hub. 061-77797306
KHUSUS BULAN INI SAJA
TOYOTA Kijang Super G Thn. 95 asli Medan, Long. Abu metalic, AC, Tape, VR, PS, Orisinil. Hub. 061-77689316 - 0813 7529 9445 TP BURUAN STOCK TERBATAS THN DP ANGS - Kijang LGX Htm, Diesel, BK Mut, Ban Maxxis ‘01 35 Jt 3,6 Jt - Kijang LSX EFI, Biru ‘01 25 Jt 3,2 Jt - Cherokee 4x4 M/T Biru, BR 31, Velg asli ‘95 20 Jt 2,2 Jt - Zebra Espas 1.6 Maroon Met, VS, BR ‘96 14 Jt 1 Jt - Zebra Master Pick Up, Bak 3 Way Hitam ‘04 55 Jt Nego - Isuzu Panther Touring, Hitam, Mulus ‘01 125 Jt Nego - Isuzu Panther Pick Up 2.4 ‘04 75 Jt Nego - Land Cruiser VX Turbo Diesel, 4x4, Mulus ‘96 60 Jt 8 Jt - Mercy E230, New eyes, Hitam ‘96 47 Jt 3,4 Hub. SM. Raja 368 Simp. Limun 0812.6336.6155 / 0813.7588.7306
TOYOTA Starlet 96, 1.3. SEG Jumbo. BK Asli Mdn. W. Biru met. Sgt. Mls. Cat 90% M. Asli. Jrg. Pakai. Trwt. H. 72Jt Ng. Jl. Mandala By Pas. 0812 6023 8322 - 76566611
7 CM 8 CM
SEPEDA MOTOR
HONDA GL PRO Thn. 93 Dijual. (Mesin hitam). Mulus/terawat. BK Panjang. Hub. 0813 7626 5380 HONDA Supra X ‘01=4Jt. Grend ‘00: 3,2Jt. Mocin Model Supra ‘02=2,7Jt. Rumah Jl. Belawan- Sp. KIM 5x10=28Jt. 7x17=13Jt. Tanah Di Marelan 6x11=8Jt. 50x70=85Jt/ Nego. Hub. 8464236 - 061.9155 9824
Bursa
ALAT BERAT
TRUK KING KONG Roda Enam. Mitsubishi Truk King Kong Tronton Roda sepuluh Mitsubishi. Harga Nego. Hub. HP. 087868 595 855 - 0812 6076 727 Bursa
RENTAL MOBIL IKHLAS RENT CAR
Innova 300Rb Avanza 275Rb Termasuk Supir non BBM. 061-913 123 08 - 0852 6118 2406
Bursa
BUTUH UANG
ANDA BUTUH DANA
Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah. Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807
Bursa
OBRAL OBRAL OBRAL BARU GARANSI FULL 1 TAHUN Speek: PIV INTEL 2,9 GHZ M. MEDIA Rp. 2.098.000 PIV INTEL CEL 3,0 GHZ M. MEDIA Rp. 1.998.000 Case USB, 512MB, HD80GB PIV INTEL 3,0 GHZ M. MEDIA Rp. 2.198.000 PIV INTEL DUO CORE 1,8 GHZ M.M Rp. 2.248.000 CD ROOM 52X (Black) Mont ‘15 Dig (Black) PIV INTEL DUO CORE 2.2 GHZ M.M Rp. 2.288.000 PIV INTEL CORE 2 DUO 2.9 GHZM. M Rp. 2.988.000 Key, Mouse, Speaker PLUS BONUS SEKEN GARANSI 1 BULAN PIII - 600 128 MB/6GB/CDROOM/M.M Rp. 898.000 MON 15” DIG PIII - 700 128MB/6GB/CDROOM/M.M Rp. 928.000 CASE USB, PIII - 800 128MB/20GB/CDROOM/M.M Rp. 968.000 KEYBOARD, PIV - 1,7 128MB/20GB/CDROOM/M.M Rp. 1.058.000 MOUSE, PIV - 1,8 128MB/20GB/CDROOM/M.M Rp. 1.098.000 SPEAKER PIV - 2,0 256MB/20GB/CDROOM/M.M Rp. 1.198.000 BARU PIV - 2,4 256MB/20GB/CDROOM/M.M Rp. 1.288.000 MONT 15” 17” FLAT PUTIH/HITAM MULUS (DELL, LG, SAMSUNG) MURAH....
NB: TERIMA VISA & MASTER CARD TERIMA SERVICE COMP & PRINTER
RYAN TONER
DIBELI CATRIDGE : CANON, HP
CANON 40, 41, 830, 831. HP 21, 22, 60B, 60C, 27, 28, 56, 57 Laserjet. HP 12A, HP 36A, HP 35A, dll. Baru / Bekas Dengan Harga Tinggi Hub. 061-76699002 / 0878 682 44474
DANA CEPAT
Jaminan BPKB Semua Tahun. Proses Cepat, Syarat Ringan. Hub. (061) 77052032 0815 3476 7327 BUTUH DANA TUNAI BUNGA RENDAH 1 - 2 %, 1 Jam Cair. Jaminan, SHM, SK Camat, BPKB Mobil, Truk, Kreta dan Juga mobil yang masih kredit. Over Leasing dan Bantu Pelunasan BPKB. Hub. (061) 8445716, 0813 7044 6633 (Heny)
Bursa
ELEKTRONIK JUAL-BELI PS 1, 2, 3 TV, Keyboard, Mixer, Power, Laptop, LCD Projector, Handycam, Camera, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, LCD, dll Hub. MARKET ELECTRONIC Telp. 821.0097 - 6690.0693 Jl. Setia Budi No. 424 B dekat Simp. Ring Road
AC, KULKAS, M. CUCI, P. CLINER, GENSET
AC, 1 Pk, 1,5 Pk, 2 Pk=1,3Jt s/d =1,9Jt. AC Air Cooler= 975rb. Kulkas 1 Pt=450rb s/d =900rb, 2pt=650rb s/d=1,3Jt, K. Mini = 500rb. K. 2 Pt. Jumbo= 2 jt. M. Cuci, 2tb=600rb, 1tb=900rb s/ d =1,4jt. P. Cliner = 1,2Jt, Genset, 9000w, 7500W, 1200W=950rb s/d=6000jt.
TV, PS, DVD, HANDICAM, CAMERA, PROYEJTOR, LAPTOP, FAX, KEYBOARD
TV, LCD 32” Samsung= 7,5Jt, 53” LCD Proyejtion Sony=7 Jt 34” Sony= 2,5Jt - 32” M. Bishi =2Jt, 20” Baru/ Bekas=900rb s/d =2,3Jt, 14/21”=300rb s/d 975rb. DVD=260rb, TVDVD Vortable=1,2Jt, PS 1=400rb, PS2=1 Jt, Handicam/Camera=500rb s/d 2,3Jt. Proyejtion Epson 4jt, Laptop Dual Core 3,5Jt. Ampli, spk, power, Yamaha, Peavey, BMB, KN-7000.dll. Hub. Senang Hati: 4577146 - 7707 3637. Jl. Sekip 67 A
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
MADINA SERVICE
AC, Kulkas, M. Cuci, Freezer, Service, Perbaikan. Spare Parts. Hub. 061-77972065 - 0812 6310 4054. Siap ditempat dan bergaransi.
PRATAMA TECHNIK
AC
REPARASI SERVICE AC SPLIT, WINDOW/ CENTRAL, DISPENSER, MENGECAT KULKAS/JUAL BELI AC BEKAS, DLL HP. 0812 605 3690
7352833
Bursa
FOTO COPY
DIJUAL MESIN FOTOCOPY CANON IR 5000 Digital, keadaan baik & jalan. Hub. 0812 6018 900
1 Chips All Operator Murah & Lengkap. Transaksi 24 Jam. Free Registrasi Min. Deposit 100 RB Dicari Master / RS Hub. (061) 7877531 Johor Katelia Indah No. 194 Medan
Service
AC AHLI
TV
REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo
Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp. 66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat
TOSHIBA, SONY, POLYTRON , S A M S U N G , S H A R P, S A N Y O , SANKEN, FUJI, DIGITEC, LG, JVC, TV CHINA, DLL. Murah, Full Garansi
SIGIT. 76547004 - 0812 6067 7344
MAJU TEKNIK
AC
7030118 76750084 KULKAS, M. CUCI DISPENSER (BERGARANSI)
WASPADA
HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
Bursa
SHOOTING VIDEO
Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
Bursa
PERCETAKAN
SHOOTING VIDEO & PHOTO DIGITAL BEST QUALITY, MURAH & BERPENGALAMAN MITRA STUDIO - 0857 6089 8888
WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 7878078, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja Jl. Brayan Medan
8442246 WC 0812 642 71725 ADI
Tumpat Sedot
Telp.:
DICARI
WC
DICARI SAHAB AT YANG HILANG SAHABA MURNIP HARAHAP HARAHAP.. Hub. HP HP.. 0812 19591069 TERCECER
TERCECER
Ada Garansi
TUMPAT/ SEDOT
77442112
Jl. Gatot Subroto Medan Ada Garansi
Bursa
ALAT MUSIK
1 BPKB Mobil Suzuki Katana Thn. 90 BK 1578 AY a/n. Sabar M. Siregar. Sekitar L. Pakam - Penara. Hub. 0816 310 4197
Surat Tanah diatas kertas segel atas nama: KESTI BR. MANURUNG. Ukuran: 6x 27M. Tercecer sekitar Jl. Balam Gg. Pribadi Kelurahan Sei Sikambing-B Kecamatan Medan Sunggal.
CA TUR REL OAD CATUR RELO
ELEKTRONIK
FAX.4561347
TELAH TERCECER
Bursa
KOMUNIKASI
BUTUH DANA CEPAT?
Hanya Jaminan BPKB, Semua tahun. Proses Cepat, Syarat Ringan. Hub. YOGA FINANCE Telp. 061-455.7607 - 061.6628116 - 061.7781 7498
ADHIKA COMP COMP.. (4150371) Jl. M. IDRIS 23 (77426432)
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
Kamis, 12 November 2009
4525462
TERCECER 1 (Satu) Buah BPKB Asli STNK BK 1143 FE a/n. Mustika Sari TERCECER
1 (Satu) Buah BPKB Asli STNK BK 1901 JH. A/n. Susilawaty. Alamat Jl. P. Harimau No. 70-C. Kel. Bantan Timur Medan.
TERCECER
Ingin Promosikan Produk Anda
Harian
WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda
xpress
TERCECER
Pasang Iklan “WASPADA”
Ijazah + Transkrip Nilai No. 08.71.07.1.0336 atas nama: Hardi Citra HSB. Jl. Garu I No. 12 B Medan
HILANG Buku BPKB Mobil BK 696 LP. Kijang Thn. 1983. Dan BPKB Honda BK 5077 PX thn. 2001. Atas nama Poniman Jl. Besitang Gg. Damai. No. 69 P. Brandan TERCECER
Telp: 061 - 4576602
1 Bh. BPKB Mobil BK 1571 H. No. Rangka/ NIK: MHF 11 KF 70-0001. No. Mesin: 7K-0110997. No. BPKB: A5752333-B An. Pemda Tk. I Sumatera Utara. Bagi yang menemukan Hub. 0813 7000 7409 Tony
FD
TERCECER Hak Guna Bangunan No. 305 Kelurahan Mesjid, Kecamatan Medan Kota An. Hendra Cipta. Tercecer di Jl. Medan T. Tinggi.
CD
KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM BENTUK
TELAH TERCECER
5 Buah BPKB Tgl. 10-11-2009 Sepeda Motor: (Kanzen) a/n. Syahrial (Honda) a/n. M. Jamil (Supra) a/n. Maini Ermawaty, SE (Prisma) a/n. Sair Iskandar, (Suzuki) a/n. Mestika Ratu Int, 1 Buku Akte Notaris Koperasi. Tercecer di Jl. Wartawan Komp. Wartawan Mohon Hub. 061-77479130 , Jika di ketemukan akan diberikan hadiah sepantasnya.
WC
Service
KONSTRUKSI
ANDA TUMPAT - SEDOT
Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2
MOBIL SEDO T : 77737996 SEDOT WC MAJU JJA AYA : 0852 7093 3649 0819 33 408099: MURAH : GRS. 1 THN.
DIGITAL
Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:
TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347
* Format: JPG - TIFF (Photoshop)
Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain? Ya Tentu...Pasang Iklan di... Surat Kabar Tercinta:
Harian
WASPADA
Untuk informasi lebih lengkap hub
TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347
Ekonomi & Bisnis Penerima Kompor Gas Palawija Anjlok Di Bener Meriah Dipungli
15
WASPADA Kamis 12 November 2009
SIMALUNGUN ( Waspada): Pungli (Pungutan liar) sepertinya sudah mendarah daging dan menjadi tradisi di lapisan pemerintahan mulai dari tingkat teratas hingga ke tingkat paling rendah (Lingkungan/dusun). Tak terkecuali di Kab. Simalungun, praktik pungli itu juga berlangsung meskipun dengan skala kecil-kecilan. Hal ini terjadi pada saat pembagian paket tabung elpiji dan kompor gas di sejumlah nagori/kelurahan di daerah itu. Masyarakat dipungut antara Rp5.000-Rp10.000 per paket. Padahal sebelumnya telah diwanti-wanti, paket tabung elpiji dan kompor gas subsidi tersebut diserahkan secara gratis kepada masyarakat. Masih segar dalam ingatan, instruksi Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik, saat launching pendistribusian paket perdana tabung elpiji dan kompor gas subsidi pemerintah kepada masyarakat program konversi minyak tanah ke elpiji di halaman Masjid Al-Munawwaroh Perdagangan, Rabu (4/11) lalu, dengan tegas menyatakan, tabung elpiji dan kompor gas subsidi pemerintah itu dibagi-
kan secara cuma-cuma alias gratis kepada masyarakat. Bahkan saat itu bupati meminta masyarakat agar melaporkan bila ada oknum-oknum aparat kecamatan ataupun aparat nagori/kelurahan yang coba melakukan pengutipan kepada masyarakat terkait program pemerintah pusat tersebut. Kemudian, pernyataan yang sama juga dikemukakan Paulus dari pihak konsultan Pertamina pada kesempatan yang sama juga dengan tegas mengatakan penyerahan paket kompor gas program konversi minyak tanah ke elpiji di Kab. Simalungun tanpa dipungut bayaran sepeserpu. Sedangkan jumlah KK yang terkonversi sebanyak 161 ribu KK lebih yang tersebar di 31 kecamatan se-Kab. Simalungun. Kepada Waspada, Rabu (11/11), sejumlah ibu rumah tangga mengakui telah menerima paket tabung elpiji dan kompor gas dari pemerintah. Tetapi saat pembagian paket program konversi minyak tanah ke elpiji mereka dipungut bayaran Rp5.000, bahkan ada juga yang harus membayar Rp 10.000. Warga tidak menjelas-
CONSULATE GENERAL OF INDIA
Tel: 453 1308 Fax: 453 1319 E-mail: cgimedan@indosat.net.id
Consulate General of India, Medan is looking for a suitable candidate to fill the position of a Press Liaison Assistant. Candidate should be an English Graduate, adept in word processing and should be an English Graduate, adept in word processing and should have excellent communication skills. Applicants may send their bio data to: 19 Jl. Uskup Agung, Medan by 22 Nov, 2009
Bursa
LOWONGAN KERJA
LOWONGAN KERJA
Perusahaan yang bergerak sebagai distributor mesin-mesin cetak dan fotocopy merek terkenal, kantor pusat di Jakarta, membutuhkan segera tenaga kerja:
Staff Pembukuan
Persyaratan: - Pria/ wanita usia maksimum 25 tahun - Pendidikan minimum SMK Ekonomi - Dapat mengoperasikan Komputer (MS-Office) - Memiliki SIM C atau SIM A lebih dipertimbangkan Surat lamaran lengkap dan pas foto terakhir dapat diantar langsung paling lambat dalam 1 (satu) minggu setelah iklan ini ke:
PT. Setiawan Sedjati Cabang Medan Jl. H. Adam Malik No. 83A, Medan Telp. 661.8015 atau 661.8312
DIBUTUHKAN MENDESAK Kami perusahaan prinsiple Distributor berskala nasional, membutuhkan tenaga kerja sebagai:
TEAM SALESMAN
Dengan kriteria sbb: 1. Pria (22 - 28 thn) 2. Tamatan D3 dan S1 segala jurusan 3. Memiliki SIM C 4. M e m i l i k i k e m a m p u a n leadershop 5. R a j i n , d i s i p l i n , j u j u r d a n bertanggung jawab 6. M e m i l i k i a m b i s i u n t u k promosi jabatan 7. Bersdomisili di Pematang Siantar, Kisaran, Penyabungan, Sibolga dan Pasang Sidempuan Jl. Sangnalawu Komplek Megaland Blok BB9-BB10 Kel. Siopat suhu, Pematang siantar NB. Lamaran dikirim paling lama 1 minggu setelah iklan
LOWONGAN KERJA Sebuah perusahaan yang sedang berkembang pesat membuuthkan t e n a g a k e r j a p ro f e s i o n a l u n t u k ditempatkan pada posisi:
1. STAFF ADMINISTRASI
WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda
DIBUTUHKAN SUPIR Jujur, Pengalaman Hub. 0882.6164.2507
DICARI TUKANG JAHIT
PAKAIAN WANITA SECEPATNYA YANG BERMINAT HUBUNGI: 0852.7016.6065 PT. CGV BTH MARKETING
Syarat2: Pdd. SMU - S1 Punya spd motor Fasilitas Gaji pokok, Transport, Komisi dtg lgs ke: Jl. Ayahanda No. 65 D Simpang Barat, Lamaran paling lambat Tgl. 12 - 14 November 209
DICARI OPERATOR KOMPUTER
Wanita blm berkeluarga, biasa mengoperasikan komputer, Bisa kerja full time & Shift, Jujur & Pekerja keras, Berdomisili di Medan Lamaran antar langsung: Jl. Rumah Potong Hewan Komp. Ikes No. 127 Mabar Medan Jam: 14.00 s/d 16.00 Wib Paling lambat 16 November 2009 BARU BUKA
LOWONGAN KERJA
BUTUH SEGERA
Perusahaan internasional, butuh P/W 17 - 40 thn, untuk di posisikan di dalam kantor cabang Medan Pendidikan minimal tamatan: SMP, SMA sederajat, bukan Sales dan bisa pilih shift kerja Bawa: KTP, Foto Uk. 3x4: 2 lembar Guntingan iklan ini utk interview Penghasilan: Rp. 1.500.000 - 3.500.000/bln HUB. IBU ANGGI/ BPK. ZULKIFLI HP. 0813.7076.4121/ 0852.7789.0550 (TDK SMS) Atau datang langsung ke kantor di: Jl. Wahid Hasyim, Simpang Barat No. 118A (masuk dari Gatot Subroto Medan) NB. Terbuka untuk mahasiswa/i Lebih cepat lebih bagus
Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property
GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik
LB LT RM RT
: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu
RUMAH DIJUAL CEPAT
LT. 11x20, LB. 100, KT 3 Keramik, Carport, Medan Johor, Harga murah Cepat/ damai Hub. 0812.6542.2876
RUMAH DIJUAL
Jl. Eka Rasmi Gg. Eka Suka LT. 15x15m, LB. 100m², 3 KT, 1 KM Dapur, Listrik, SHM, Hrg nego Serius hub. (061) 7718.1659 (061) 7765.6383/ 0813.7099.6669
RUMAH 2½ LANTAI DIJUAL
Ikut dengan perabotan, 3 Kmr Tidur dan 3 Kmr Mandi, SHM, PLN, Jl. Eka Rasmi (Komp. Johor Town House), Blok C 12 Hubungi : Ibu Catharine 0813.7524.8000 - 0812.6064.5000
Dengan persyaratan sebagai berikut: 1. Wanita, Single, Usia 22 - 28 tahun 2. Pendidikan minimal Diploma III 3. Menguasai program komputer khususnya MS-Office 4. Dapat berbahasa Inggris min. pasif 5. Tidak sedang kuliah 6. Jujur, bisa dan bertanggung jawab 7. Bisa bekerja dengan team work 8. Bisa bekerja full time
061-6846 2888 061- 6846 3888
ditambah dengan obat-obatan untuk penyubur buah dan pengusir hama, maka lengkaplah penderitaan para petani,” ujarnya. Normalnya, masyarakat petani palawija menggunakan 20 sak pupuk untuk tahap awal dalam memupuki satu hektar tanah. Sedangkan isi satu sak pupuk NPK berjumlah 50 kilogram, jika dikalikan senilai Rp10.500 x 20 zak pupuk yang
isi setiap zak 50 kg, maka sekali menebar pupuk petani palawija mengeluarkan biaya senilai Rp10.500.000. Sabardi agen palawija yang membeli sayur dari petani serta menjual dan mengirim palawija petani tersebut ke daerah-daerah di Aceh mengatakan, kekalahan pedagang palawija dan petani sayur di daerah tersebut akibat tidak adanya pasar.(cb04)
warga meskipun sudah mendaftar dua bulan sebelumnya belum mendapatkan paket tabung elpiji dan kompor gas bersubsidi itu. Di antaranya juga ada warga yang memang tidak mendaftarkan dirinya untuk mendapatkan tabung elpiji dan kompor gas tersebut. Mereka takut menggunakannya karena dianggap gampang meledak.(a15)
RUMAH DIKONTRAKKAN
TANAH Dijual Jl. Dahlia I Komp. Pemda Tk. I/ B. Sumut, Tj. Sari, SHM, Uk. 5x20m Hub. (061) 7773.0587 / (061) 7785.4238
BUTUH ALA TB ANTU DENGAR? ALAT BANTU TRA HEARING AID Hub. MEL MELTRA Jl. Kediri No. 36 Medan Tel. 4516161
RUMAH Dijual Jl. Mongonsidi I No. 17, SHM, LT. 301m² Hub. (061) 7785.4238/ 0888.780.0011
TANAH KAVLING MURAH
PIJAT & URUT RAHMAT
Rumah semi permanen 1 Rt, Kamar di dalam, Rp. 2 Jt/ thn, Jl. Bilal Gg. Keluarga (dkt Brayan) Hub. 0813.7635.2821, TP
RUMAH DIJUAL
Jl. Amal Luhur Perm. Tata Harmoni No. 5 Tkt. II, L. 8m, P. 14m Hub. (061) 7760.5667/ (061) 846.9229, Maaf TP RUMAH DIJUAL
Jl. Pasar I Gg. Gayo No. 18 Tanjung Sari Medan (dekat Ring Road), SHM, 5 Kmr Tidur, 3 Kamar Mandi, 3 unit AC, Kichen set, Mini bar, LT. 295m², LB. ±200m² Hub. (061) 7783.7909
Pebisnis Minta Penjelasan Kendala Kuala Namu MEDAN (Waspada): Dunia Usaha Sumatera Utara (Sumut) mendesak pihak Satuan Kerja Bandara Udara Medan Baru (BUMB) agar bersedia secara terbuka mengungkapkan tentang berbagai kendala yang dihadapi dalam mencari sokusinya guna penyelesaian Bandara Kuala Namu bisa beroperasi tepat waktu pada 2011. “Apapun kendala yang dihadapi dalam pembangunan proyek Bandara Kuala Namu itu, pihak Satker BUMB harus mengungkapkan kepada umum sehingga bisa dicarikan solusi tepat guna secara bersama-sama dalam penyelesaian bandara baru pengganti Bandara Po-
Hub. 732.4572/ 0813.6213.4522 RUMAH DIJUAL
Jl. Rantang No. 17 (Ayahanda), Luas Tanah 397m², SHM, Harga 1 M (nego) Hub. (061) 456.4575 HP. 0816.310.4703 (061) 9117.5154
DIJUAL CEPAT 1 Unit Rumah Kondisi 90% Selesai. Jl. Eka Suka Depan Gang Eka Suka 9 Gedung Johor. Ukuran tanah 15 x 24 M2. Ukuran rumah 12 x 16 M2. Kamar 4 buah, Garasi 1 buah, SHM, IMB. Hub.0878.6829.4842
RUMAH DIJUAL CEPAT (B.U)
Jl. Danau Poso No. 21 Binjai Timur, SHM, LT. 1.164, LB. 300 P. 67,5 - L. 17,5. 2 Tingkat Rumah Besar Hub. 0852.9700.1251
RUMAH DIJUAL CEPAT
Uk. 10x14m, Surat Sertifikat Alamat Jl. Brig. Katamso Gg. Intan No. 19 Medan HP. (061) 7707.9757, Fasilitas Air Leding, Listrik, Tanpa perantara
Desa Sumbul Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang ± 15 menit dari Terminal Amplas, Rumah RSH dengan DP Rp. 6 Jt, Cicilan Rp. 285.000/ bulan KPR BTN Hub. (061) 7744.5855 0812.6075.455 (061) 7665.9000 (061) 7635.9000 0813.6199.3443 0813.6239.2579
AKAN DIBANGUN DI BINJAI
PERUMAHAN SAMAN HUDI PERMAI JL. SAMAN HUDI BINJAI (4,5 Km dari Kantor Walikota) Dengan Harga Rp. 55 Jt DP Rp. 6 Juta Cicilan Rp. 285.000/ bulan KPR BTN
Hub. (061) 7744.5855 0812.6075.455 (061) 7665.9000 (061) 7635.9000 0813.6199.3443 0813.6239.2579
TANAH TA N A H D i j u a l d i J l . B a l a m S e i Sikambing B. Medan, Luas ± 1.424m, Peminat silahkan hubungi Amri HP. 0811.647.434, Maaf Tanpa perantara
TANAH Kaplingan, SHM, 11,5x26,5m Jl. Bajak II H Gg. Villa, Lebar jalan 7M, Serius hub. 7750.7040 (061)
TAN AH DIJU AL ANAH DIJUAL
Investasi menguntungkan lokasi sangat strategis, ± 1 Km dari Bandara Baru Kuala Namu International, 16x11,5m, SHM, Harga masih terjangkau saat ini, Rp. 36.000.000, Lokasi tanah di depan Areal Perumahan ±3 Ha Hub. Lia 0813.7044.3302 (061) 7751.0767 (Lokasi terbatas)
HUB. H. SALIMIK 0812.601.8160 - 7693.7740 JL. BINJAI KM. 15,4 NO. 7 AB DISKI
Manurung dalam kesempatan itu memberikan tiga langkah penting yang perlu dilakukan pemerintah pusat guna mengatasi kendala yang terjadi dalam pembangunan bandara Kuala Namu. Ketiga langkah kebijakan itu, katanya, meliputi; adanya kepastian bentuk tindakan solusi pemerintah atas kekurangan dana lanjutan proyek tersebut, alihkan tiga kebijakan yang selama ini menjadi ganjalan birokrasi serta terbitkan keputusan Presiden (Keppres) untuk mengizinkan menggunakan dana pihak ketiga (DPK) perbankan apabila memang sumber dana APBN. (m23)
MEDAN (Waspada): PT Excelcomindo Pratama, Tbk (XL) menggandeng GVON memperkenalkan teknologi baru Video Chatting ala XL. Kerjasama ini sekaligus peluncuran bundling GVON 920 Blackcherry Edition dilakukan dalam pameran di Plaza Medan Fair Jumat (6/11). Wuli Marwanto – Associate Manager Promotion XL Sumatera Area didampingi Hariyanto-Direktur Marketing PT GVON Nusantara menyebutkan, ponsel dua simcard ini memiliki fasilitas video chatting pertama di Indonesia. Untuk fasilitas Data, Ponsel ini dilengkapi pula fasilitas external memory dan Bluetooth, serta fasilitas untuk terkoneksi dengan jejaring social facebook, Twitter, Ebuddy, You Tube, Opera Mini, Funbook & Yahoo dengan menggunakan akses cepat jaringan EDGE sehingga lebih cepat dalam melakukan koneksi. Menurutnya, kerjasama ini memberikan banyak keuntungan bagi konsumen, antara lain mendapatkan gratis Perdana XL dengan isi ulang sebesar Rp2.000 dengan fasilitas nelpon, SMS dan chatting hanya Rp0,01. Konsumen juga diberikan keuntungan tambahan lainnya yaitu masa aktif Perdana XL selama 6 bulan dan gratis RBT Angkasa. Wuli menambahkan, bagi pelanggan existing, XL juga memberikan keuntungan dengan memberikan Hadiah 50 SMS. Hadiah dapat digunakan untuk mengirim SMS ke semua operator. Disamping itu, tarif SMSnya juga Super murah yaitu cukup hanya membayar Rp25 untuk SMS ke 51 dan seterusnya, di mana tarif tersebut juga berlaku untuk ke semua operator (prabayar).(m09)
HP. 0813.8201.4747
TERIMA PANGGILAN ALAMAT: JL. SETIA BUDI TANJUNG SARI MDN
PIJAT TRADISIONAL
CAPEK-CAPEK, REFLEKSI, LULUR DAN LEMAH SYAHWAT
TANAH DIJUAL
Seluas 6554m², SHM, Lokasi Jl. Kubah (blkg Kampus Al-Azhar), Kel. Kw, Bekala Kec. Medan Johor, Kwsn berkembang, Cocok U perumahan Hub. (061) 9114.9475 - (061) 6647.0063 0825.7006.0073 - 0813.6463.634
ZULIYA Jl. Laksana No. 33 O HP. 0813.7087.8289
KUSUK SEHAT
Bursa
BERSEDIA DIPANGGIL
PELUANG BISNIS
AMANDA HP. 0813.7642.5656
MV ENTERTAINMENT
MEMBUKA PELUANG BAGI ANDA MEMPUNYAI BAKAT N PEDE DALAM BIDANG SINETRON LANGSUNG CASTING N JOB SHOTING, DIBANTU LANGSUNG DARI JAKARTA HUB. KA’ MELVIN (061) 6961.4054/ 0812.8887.4197
Bursa
KESEHATAN
Kini Hadir di Kota Siantar...!!!!
PERABOT
LEMBU QURBAN
TEMPAHAN MURAH -Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan -Kursi Sofa Kulit 3 ,2 1 pakai Spring Rp. 1.300.000 Hub Telp. (061) 6618116 - 6616802
BOSAN GEMUK??
“NUTRISI RASA ES KRIM, LEZAT, AMAN, ALAMI, TANPA OBAT”
MATERI BANGUNAN
INGIN TURUN BERAT BADAN 3 - 30 KG? HADIRI DAN IKUTI DEMO PRODUK:
Bursa
HARI : Sabtu, 14 Nopember 209 WAKTU : 11.00-13.00 DAN 15.00-17.00 HARI : Minggu, 15 Nopember 2009 TEMPAT: DINAS KESEHATAN P. SIANTAR Ruang Pertemuan Jl. Sutomo No. 246, P. SIANTAR ACARA : Demo Produk, Door Prize
“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI
Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke
WASPADA Bursa
“H. MHD. RAWAL”
TRAVEL / WISATA
-
GARUDA AIR ASIA ADAM AIR BATAVIA MANDALA MERPATI LION AIR JATAYU
-
SRIWIJAYA
PUSAT:
ATAP & DINDING EURODEK ALUMINIUM ZINC - AZ - 150
Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 Telp. (0641) 22457 HP. 0852.262010594 Langsa: 0852 6201 0594
PAGAR EURO
JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN
R
GALVANIS
Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping
H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan Mahar kekerasan, tambah Rp. 500 ribu kuat dan tahan lama dalam berhubungan
Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah
Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar
EUROMESH BAJA U-50
JL. B. KATAMSO NO. 33DE MEDAN
R
BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT DARI BESI BETON
4155777 - 4155666 PRODUKSI:
PT. REZEKI PRIMA JAYA ABADI
Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.71494 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA
Klinik H. Suhendar di bawah kontrol dan pengawasan langsung H. SUHENDAR Diberitahukan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap pengobatan sejenis yang mengaku-ngaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan
Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:
H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan
Telp. (061) 663.4220
Saksikan !!! Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB TERAPI KEJANTANAN ALAT VITAL PRIA DAN WANITA PALING SPEKTAKULER DARI PELABUHAN RATU PANTAI SELATAN DITANGANI LANGSUNG:
DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR
Melayani Berbagai Macam Keluhan Antara Lain: * Khusus Pria, Tambah Ukuran - Panjang 13 - 16 - 19 - 22cm Diameter: 3,5. 4- 4,5, 5- 5,5-6 cm - Kuat dan Tahan lama - Lemah syahwat, diabetes - Ejakulasi dini, sphilis/ rajasinga - Impoten, mani encer, dll * Khusus Wanita - Memperbesar payudara - Terapi perawan/ virgin - Kista, lemah kandungan - Kanker payudara - Ingin mempunyai keturunan, dll * Ingin cepat dapat jodoh, menyatukan dan memisahkan PIL/WIL pengasihan disegani atasan, puter giling, juga melayani pasang susuk dll Bergaransi, alami tanpa efek samping, langsung reaksi ditempat, hasil permanen untuk seumur hidup Alamat Praktek: Jl. SM. Raja depan Taman Makan Pahlawan No. 130B Medan Samping Showroom Toyota Auto 2000 belakang Tambal Ban HP. 0813.8042.6253
Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat
MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN
-
Call Center: 0818 090 73481
BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL
ALAT VITAL DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI
KOLOM PRAKTIS EURO R
Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam September ‘09 Pkl. 22.30 Wib (Live)
Pengobatan Alat Vital H. Suhendar
Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll
MAS VALUAIR SILK AIR CATHAY PELNI DLL
- INBOUND TOUR - OUTBOUND TOUR - HOTEL RESERVATION - BUS/CAR RENTAL
Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I
SPECIALIST MATA TANPA OPERASI
RIAU AIRLINES
HARI MINGGU / BESAR TETAP BUKA...!!!
Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000
Bursa
Daftarkan diri anda dan bawa undangan ini.
PUSAT PENJUALAN TIKET PESAWAT Reservation ONLINE SYSTEM Buka sampai Jam 22.00 WIB Cepat O.K. Dengan harga ringan
Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong
PENGOBATAN
ENNIE: 0817.983.2708 - (061) 7787.8143 RISTA: 0817.440.620
TROPHY TOUR
SPRING BED DIJUAL MURAH
Garansi Per 10 tahun Hub. 061-661.8116 - 661.6802
“KONSULTASI DAN CEK KADAR LEMAK, GRATISSSSS..!!”
Harian
Bursa
Bursa
HEWAN PELIHARAAN Anda membutuhkannya !!! Hub. 0852.7642.3133 (Jamal) Jam 821.4513 Jl. Setia Budi No. 240
PEMBANGUNAN TAHAP 2
PERUMAHAN PONDOK SUMBUL LESTARI
lonia itu,” kata Raya Timbul Manurung, pakar investasi kerjasama ekonomi regional Segitiga pertumbuhan The Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT), bersama Sanusi Surbakti, dari Ketua Umum DPP Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (DPP Inkindo) Sumut di Medan Rabu (11/11) Sebagai bandara yang akan menjadi kebanggaan masyarakat Sumut, Menurut Manurung, kendala-kendala yang dihadapi di lapangan harus dicarikan solusinya secepat mungkin agar bandara itu bisa selesai tepat waktu untuk bisa dioperasikan melayani kepentingan masyarakat Sumut. Sementara Raya Timbul
XL Gandeng GVON Perkenalkan Video Chatting
Jl. Umar Baki Binjai, Semurah cicilan spd. motor, SHM, Cicilan mulai 400 rb-an, Disc. hingga 5 Jt, Gratis AJB & BBN slm Nop ‘09 Hub. 0813.9668.7998
RUMAH DIJUAL
Alamat Jl. Kapt. Muslim Komp. Tata Bestari No. 21 dekat Millenium Plaza, 2 Tingkat, LT. 6x13,5m², Fasilitas PAM, PLN, SHGB, Harga 350 Jt
LOKASI DESA SEI MENCIRIM KEC. SUNGGAL, TANAH TINGGI, RATA, BEBAS BANJIR, GRATIS BIBIT RAMBUTAN, MAHONI, JAMBU HANYA 30 KAPLING
PT. SAHARA FAJARINDO CORP
dirinya malas memetik dan mengantar kol tersebut untuk dijual. “Jika dibanding biaya pupuk yang harganya terus menerus naik, tanaman ini jauh tidak menguntungkan. Tapi kami mau mencari dari mana lagi,” sebutnnya. Begitu juga dengan petani kentang M Ali di Kecamatan Permata, dia mengatakan, dengan turunnya harga palawija membuat mereka tidak mampu berbuat apa-apa. Sementara permintaan ada, dari beberapa kabupaten di Aceh, namun mereka juga yang menentukan harga. “Saat ini harga pupuk NPK BASF mencapai Rp10.500 per kg, belum lagi
kan apa alasan pengutipan uang itu, yang pasti sebelum uang diserahkan paket tabung elpiji dan kompor gas tidak bakalan diberikan kepada warga. “ Siapa bilang gratis, itu hanya isapan jempol belaka, kalau tidak ngasi duit Rp5.000 jangan harap paket kompor gas diberikan,” sebut salah seorang ibu rumah tangga setengah merepet. “ Memang besaran uang yang dipungli antara Rp5.000 - Rp 10.000 dari masyarakat tidak seberapa. Namun jika keadaan ini terjadi diseluruh wilayah kecamatan se-Kabupaten Simalungun, maka oknum-oknum aparat yang membagikan paket gas elpiji tersebut kepada masyarakat berhasil meraup uang sebanyak ratusan juta rupiah, dengan rincian 161.000 KK dikalikan rata-rata Rp5.000 saja, maka hasilnya mencapai Rp 800 juta lebih,” sebut salah seorang warga penerima paket LPG subsidi di Kec. Pematangbandar, seraya mengharapkan adanya tindakan tegas terhadap oknum-oknum yang telah melakukan kutipan kepada masyarakat. Di sisi lain, sebagian besar
TANAH MURAH KHUSUS MUSLIM 10X26M RP. 10.500.000
Lamaran & CV ditujukan alamat: JL. KANGKUNG NO. 61 MEDAN ATTN: IBU YUNITA Paling lambat 1 minggu setelah iklan ini terbit
Ingin Promosikan Produk Anda Harian
REDELONG, Bener Meriah (Waspada): Harga palawija tomat, cabai, kentang, wartel dan lainnya anjlok alias turun drastis, sehingga petani merugi. Bahkan jika dibandingkan dengan harga obat-obatan dan pupuk untuk tanaman palawija tersebut, kerugian bertambah besar. Gunawan, salah seorang petani di Simpang Tiga Redelong, Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah, Selasa (10/11) mengatakan, saat ini sayur kol yang ia tanam di lahannya sudah saatnya untuk dipanen, namun karena harga begitu murah membuat
Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu
Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari
PENGOBATAN ALAT VITAL
MAK EROT DITANGANI
HAJI TEJA SYAIFUL Bila Anda ingin periksa jangan salah masuk. Disini tempatnya, Carilah yang benar-benar asli. Perwira yang sempurnya ya disini tempatnya yang lebih joss. Bergaransi seumur hidup tanpa efek samping. Pastikan anda menjadi laki-laki yang luar biasa. Kalau anda penasaran, ikuti terapi ini berlaku untuk semua Agama, ras, dll, Legenda pengobatan Mak Erot sudah tidak diragukan lagi, ribuan pasien sudah tertolong dan sudah disembuhkan di sluruh kotakota di Indonesia, bahkan sampai kemancanagara dari keluhan laki-0laki seperti: Ganguan ereksi, penyakit kelamin secara medis sudah disembuhkan. Terapi Mak Erot ini mengutamakan ramuan. Do’a-do’a, pemijatan dan minyak poles. Tanpa bahan kimia dan tanpa perbedaan, tanpa efek samping. Jangan biarkan masalah anda berlarut-larut. Bagi wanita yang ingin punya keturunan, mau memperkencang dan memperbesar payudara disinilah tempatnya Menangani Keluhan Pria & Wanita KHUSUS PRIA - Ejakulasi dini - Impotensi - Memperbesar, panjang - Keras, Tahan lama
KHUSUS WANITA - Ingin punya keturunan - Memperkencang dan memperbesar payudara - Mengembalikan keperawanan - Mengobati keputihan
HP. 0812.403.8333
Terdaftar Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.09965.10041 Jl. Laksana No. 55J masuk dari Jl. Amaliun YUKI Simpang Raya Medan (Praktek Tetap)
BPK. UMAR & UST. A. AZIS
MAHAR: RP. 500.000
PENGOBATAN TRADISIONAL
ALAT VITAL
BIKIN PRIA MAKIN PERKASA DARI CISOLOK PELABUHAN RATU - BANTEN SELATAN DI TANGANI LANGSUNG SAMA BP. H. AMARUDIN PEWARIS TUNGGAL
HJ. IBU IROH
Metode ini dengan cara di totok di bagian syarat2 penyakitnya yang lemah dan pengobatan ini di Trapi langsung dlm waktu 30 mnt stlh itu diberikan ramu2an alami dan terjamin, tanpa efek samping dan bisa menyembuhkan berbagai penyakit yg dideritanya 100% obat alami, bebas semua Agama *MENGOBATI LAKI-LAKI Impotensi Kurang Keras/ Loyo + Ukuran Panjang - 11 - 12 - 13 - 14 - 15 - 16 - 17 - 18 + Besar 4 - 4 - 5 - 5 - 6 Lemah Syahwat/ Ejakulasi MAHAR Tahan Lama Diabetes/ Gula 600.000 Hernia/ Bro Alamat Praktek Jl. SM. Raja depan Garuda Plaza masuk Gg. Keluarga Belok Kiri No. 4
HP. 0812.6057.6444
Ekonomi & Bisnis Perbandingan Upah Mana UMP Sumut 2010?
16
WASPADA Kamis 12 November 2009
Baru Provinsi Lain
BUKAN hanya Depeda Sumut yang sibuk. Provinsi lain juga begitu. Bahkan sebagian daerah sudah melakukan finalisasi terhadap kenaikan upah buruh. Intinya tetap terjadi kenaikan. Hanya saja persentasenya berbedabeda. Di Jakarta, Pemprov DKI menaikkan upah minimum provinsi (UMP) per 1 Januari 2010 mendatang. Pembahasannya sudah final, sekarang tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) Gubernur. Kenaikan UMP di sana didasarkan sejumlah komponen, salah satunya tingkat inflasi di Jakarta. Angka inflasi selama 2009 diperkirakan hanya berkisar 5,5 persen. UMP DKI 2010 kemudian mengalami kenaikan sebesar 4,5 persen. Akibat kenaikan tersebut, UMP DKI menjadi Rp 1.118.009. Sebelumnya pada 2009, UMP DKI sebesar Rp 1.069.865. Kenaikan dilakukan berdasarkan survei Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Pada 2010, mereka memprediksi tingkat inflasi diprediksi tidak akan seperti tahun 2009. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI pun sudah setuju kenaikan UMP DKI tahun depan masih wajar dan rasional. Dengan angka tersebut, para pengusaha bisa bernafas. Di Sumatera Selatan, telah diajukan usulan upah minimum Provinsi Sumsel 2010 sebesar Rp927.825. Ini merupakan hasil kesepakatan bersama tripartit di Dewan Pengupahan Sumsel yang terdiri atas unsur pekerja, pengusaha, dan wakil Pemerintah Provinsi Sumsel. Angka itu sudah diajukan kepada Gubernur, tinggal mengeluarkan SK (surat keputusan) penetapan. Pada prinsipnya Gubernur Sumatera Selatan sudah menyetujui usulan besaran upah minimum provinsi (UMP) baru tersebut. UMP 2010, yang diusulkan Rp 927.825, naik 12,5 persen dibandingkan dengan UMP tahun 2009, Rp 824.000. Usulan UMP 2010 tersebut telah memperhitungkan kebutuhan
hidup layak dan inflasi. Meski demikian, usulan UMP 2010 tercatat masih di bawah nilai kebutuhan hidup layak (KHL) terendah di Sumsel, yaitu di Kabupaten Musi Rawa Rp1.031.000. Di Pangkalpinang, UMP 2010 menemui jalan buntu. Pihak serikat pekerja dan pengusaha masing-masing bertahan dengan usulannya. Perwakilan dari serikat pekerja mengusulkan UMK Pangkalpinang 2010 sebesar Rp1.250.000 perbulan. Sedangkan pihak pengusaha meminta dari UMK yang diajukan pihak serikat pekerja dipotong Rp25 ribu menjadi Rp1.225.000 perbulan. Bedanya tipis dan mereka masih negoisasi. Pembahasan UMK baru satu kali pertemuan antara perwakilan serikat pekerja dengan pengusaha. Dimana serikat pekerja mengasumsikan tingkat perekonomian Pangkalpinang 2010 tumbuh 56 persen. Namun, pengusaha memprediksi hanya menyentuh 4 persen saja. Di Semarang UMK 2010 diperkirakan di bawah Rp1 juta, mendekati tuntutan buruh dan usulan pengusaha. U M K Ko t a S e m a r a n g s e b e s a r Rp940.000 untuk diajukan ke Gubernur. Angka Rp 940.000 merupakan angka pas yang mendekati permintaan buruh dan pengusaha. Kalau UMK jauh di atas permintaan pengusaha dan hanya mengikuti permintaan buruh, maka dikhawatirkan, pengusaha akan gulung tikar. Sebelumnya, perwakilan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN) Semarang meminta walikota menyetujui usulan yang diajukan pekerja UMK sebesar Rp944.538 ditambah prediksi inflasi 6 persen pada 2010. Sumut hingga saat ini besarannya belum terungkap. Namun peran serikat buruh sangat menentukan dalam pembahasan. Karena semua punya konsep berbeda. Serikat buruh ingin upah naik setinggi-tingginya namun pengusaha berharap serendah-rendahnya, malah kalau bisa jangan naik. Tetapi beban hidup yang semakin tinggi serta indikator ekonomi menjadi penentu. Di situlah perlunya peran pemerintah daerah untuk mencapai kata sepakat antara buruh dan pengusaha. Tinggal melihat ke arah mana UMP Sumut bergerak. * Armin Nasution
DI level berapakah kenaikan upah minimum provinsi tahun depan? Harusnya saat ini pekerja sudah tahu berapa angka ideal kenaikannya. Berbagai daerah di Indonesia kini sibuk mempersiapkan besaran angka yang ditunggutunggu buruh tersebut. UMP (upah minimum provinsi) bakal berlaku Januari 2010. Kenaikan UMP Sumut 2009 dipengaruhi faktor SKB tiga menteri. Intinya mendorong agar pemerintah daerah menaikkan UMP sesuai proyeksi angka pertumbuhan ekonomi 2009. Pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya sekira enam persen. Padahal inflasi ada di atasnya. Sehingga buruh di berbagai daerah menolak keputusan tersebut. Bahkan finalnya UMP Sumut diputuskan hingga menjelang pagi. Akhirnya upah minimum naik 10,069 persen dari Rp822. 205 menjadi Rp905.000. Kenai-
kan ini cukup menyejukkan buruh dibanding kenaikan 2007 ke 2008 hanya delapan persen. Kenaikan upah periode 2007 ke 2008 adalah Rp761. 000 ke Rp822. 205. Bagaimana tahun ini? Informasi sementara menunjukkan dewan pengupahan daerah baru menyelesaikan surveinya di berbagai daerah tingkat dua akhir Oktober. Jika masih mengikuti aturan lama maka upah tidak akan naik terlalu besar. Apabila itu mengacu kepada tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Sebab hingga saat ini prediksi pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun hanya bergerak di angka 4,5 persen. Tahun depan diproyeksi sekira enam persen. Pekerja tetap berharap banyak dengan pertumbuhan ekonomi. Indonesia menjadi satu di antara tiga negara yang masih mengalami pertumbuhan positif di triwulan pertama
2009. Kalau pertumbuhan Indonesia negatif, tidak mungkin jika harus menurunkan UMP akan menuai protes buruh dan SKB tiga menteri yang menginginkan upah sesuai pertumbuhan tak bisa berlaku. Inflasi pun tak beranjak di level enam persen plus minus satu persen. Kondisi itulah membuat upah minimum provinsi Sumut tak akan beranjak tinggi. “Harusnya untuk pekerja seperti kita bu-tuh kenaikan lebih banyak,” kata Syaiful, pekerja di hotel berbintang tiga di Medan. Dengan usia kerja seperti sekarang dia mendapatkan gaji Rp1.050.000. Itu sudah termasuk semuanya mulai dari gaji pokok, tunjangan dan transportasi. “Kalau dihitunghitung itu tak cukup dibawa pulang,” tegasnya. Acuan UMP, menurut dia, sudah pasti tak cukup. “Daripada tidak kerja dan tanpa gaji diterima saja dulu,” ungkap-
nya. Bagi pengusaha penetapan UMP ini pun menimbulkan polemik. Sebagian mereka menginginkan agar UMP dihapuskan saja. Karena selain UMP, juga ada upah minimum kota atau upah minimum kabupaten (UMK) lebih menjadi acuan dunia usaha. UMK di tiap daerah berbeda-beda sehingga tidak bisa disamakan satu daerah dengan daerah lain, termasuk mengacu kepada UMP. Para pebisnis berpendapat cukup menggunakan UMK saja, sehingga tidak mempersoalkan UMP yang tidak jelas untuk siapa digunakan atau ditujukan. Upah cukup mengacu kepada UMK saja. Di Medan UMK berlaku sepanjang tahun ini Rp1.020. 000. Dewan Pengupahan Provinsi (Depeda) Sumut baru memberi gambaran kenaikan upah tahun depan bergerak di kisaran enam persen. Itu setelah memperhi-
tungkan survei kebutuhan hidup layak (KHL) di berbagai daerah. Padahal sebenarnya KHL itu menurut penilaian buruh hanya standar kebutuhan hidup minimum (KHM). Survei yang dilakukan mencakup setiap kabupaten dan kecamatan. Untuk survei dibutuhkan waktu 19 hari untuk satu kecamatan saja. Penetapan upah dilakukan berdasarkan survei ke pasar terhadap 28 kabupaten/kota. Ukuran KHL belum sepenuhnya bisa diterima buruh karena yang dihasilkan selalu saja survei kebutuhan minimal untuk pekerja lajang. Sehingga hasilnya seringkali jauh dari kelayakan pekerja sudah memiliki keluarga. Kalau UMP tahun depan naik enam persen, itu berarti turun dari kenaikan 2008 ke 2009 mencapai 10 persen lebih. Pekerja tinggal menunggu penentuan. * Armin Nasution
Kenaikan Bisa Mencapai 10 Persen
Krisis Terjadi, Pengusaha Tetap Khawatir KRISIS ekonomi global yang terjadi akhir 2008 masih menyisakan pengaruhnya terhadap upah minimum provinsi (UMP) di Sumatera Utara. Pasalnya, dengan kondisi belum pasti berakhir krisis, pengusaha sulit menentukan persetujuan menaikkan pendapatan karyawannya. Karena hal tersebut tidak hanya mempengaruhi kondisi keuangan perusahaan melainkan produksi ke depannya. Yang memungkinkan telah berakhirnya krisis ekonomi global pada 2010. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut menyatakan krisis global masih berdampak pada nilai ekspor Sumut hingga September 2009, dimana devisa mengalami penurunan sebesar 31,91 persen atau tinggal 436,03 juta dolar AS dibandingkan posisi Agustus sebesar 640,40 juta dolar AS. Sekretaris Apindo Laksamana Adhyaksa mengakui, nilai ekspor September 2009 juga turun lebih besar lagi yakni 54,41 persen. September 2008, nilai ekspor masih 956,428 juta dolar AS. “ Akibat melemahnya lagi nilai ekspor di September 2009, maka secara total ekspor sepanjang tahun ini hingga September juga turun cukup besar dibandingkan posisi yang sama 2008,” ujarnya. Penurunan volume dan nilai ekspor, lanjutnya, memang tidak terelakkan karena krisis melanda semua negara, penurunan ekspor Sumut bukan suatu hal yang mengejutkan karena di semua daerah di Indonesia maupun negara lain juga mengalami hal sama. “Diperkirakan, mulai tahun depan permintaan akan kembali pulih karena hampir semua negara juga mulai bangkit dari krisis global. Meski ekspor akan membaik, tapi, kata dia, pemerintah dan pengusaha sudah seharusnya menyadari tidak terlalu ke pasar ekspor, tetapi di lokal yang pasarnya juga cukup potensial,” ujarnya. Dengan kondisi tersebut, lanjutnya, pengusaha sedikit khawatir dalam kenaikan UMP di atas inflasi tahun depan. “Kita berharap, UMP nantinya merujuk pada prediksi angka inflasi tahun depan sehingga berkisar 4,5 s/d 6 persen dari pendapatan sebelumnya,” lanjutnya. Dari data Badan Pusat Statistik, nilai ekspor Januari-September 2009 berkisar 4, 39 miliar dolar AS atau turun 40,82 persen dibandingkan Januari-September 2008
Waspada/Surya Efendi
UMP SUMUT: Pekerja menuntut penentuan upah. Hingga saat ini upah minimum provinsi Sumut belum dapat dipastikan kenaikannya. Buruh menginginkan kenaikannya sesuai kebutuhan hidup layak.
yang sudah mencapai 7,41 miliar dolar AS. “Hampir dipastikan realisasi devisa ekspor Sumut tahun ini jauh di bawah realisasi nilai ekspor tahun 2008 yang sebesar 9,261 miliar,” kata Kepala BPS Sumut, Alimuddin Sidabalok. Penurunan nilai ekspor Sumut di September, menurutnya, terjadi di hampir semua kelompok barang utama ekspor Sumut mulai dari lemak dan minyak hewan/nabati, karet dan barang dari karet, alumanium, ikan dan udang, kayu dan barang dari kayu, kopi, teh dan rempah-rempah serta berbagai produk kimia. “Penurunan terbesar terjadi di nilai ekspor lemak dan minyak hewan/nabati, dimana turun 46,43 persen atau tinggal 184,693 juta dolar AS dari senilai 344,760 juta dolar AS di Agustus.” Namun, penurunan ekspor dan impor tersebut belum memastikan prediksi inflasi untuk total keseluruhan mulai Januari sampai dengan Desember 2009 karena belum dilewati. “Begitupun, kita dapat menunjukkan angka inflasi Sumatera Utara pada Oktober 2009 mengalami inflasi sebesar 0,24 persen,” ujarnya. Dengan rincian, lanjutnya, tiga kota IHK di Sumatera Utara mengalami inflasi yaitu Medan 0,21 persen, Pematangsiantar 0,57 persen, dan Padangsidimpuan 0,36 persen, sedangkan Sibolga mengalami deflasi sebesar 0,21 persen. “Adapun komoditas utama penyumbang inflasi pada Oktober 2009 antara lain, cabai merah, gula pasir, tarif kontrak rumah, kacang tanah, upah pembantu rumahtangga, udang basah, telur ayam ras, dan kacang panjang,” lanjutnya kembali. Begitupun, lanjutnya, prediksi angka inflasi pada akhir 2009 telah dapat ditarik kesimpulan oleh Dewan Pengupahan Provinsi dan hal ini telah dikirim ke gubernur untuk merealisasikan pada awal Januari 2010. “Kita berharap hal ini dapat memberikan win-win solution antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah sebagai penjembatani antara keduanya, agar tetap kondisi yang baik dari kedua belah pihak,” lanjutnya kembali. * Hamzah
Waspada/Surya Efendi
10 PERSEN: Informasi yang diperoleh menyebutkan kenaikan upah provinsi Sumut paling tinggi 10 persen. Namun organisasi buruh punya bargaining kuat untuk bernegosiasi soal kenaikan tersebut. TIDAK dapat dipungkiri, gaji merupakan magnet bagi setiap orang dalam melihat setiap pekerjaan maupun posisi, baik untuk tujuan rekrutmen maupun retensi. Sehingga, di era human capital, dimana manusia adalah aset terpenting. Orang terbaik adalah aset yang harus dijaga, jangan sampai meninggalkan perusahaan, apalagi pindah kepada pesaing. Sehingga tidak jarang perusahaan besar memberikan reward terhadap karyawannya. Namun bagaimana nasib pegawai, tenaga kerja, atau pun karyawan namanya yang bekerja di suatu perusahaan
yang ada di Sumatera Utara. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumut Rapotan Tambunan menyatakan hal tersebut juga berlaku di perusahaan-perusahaan lainnya meski tidak semuanya memberlakukannya. “Dengan tidak diberlakukannya hal itu tentunya masih ada karyawan atau pekerja yang masih berharap dengan adanya penentuan upah minimum provinsi yang diberlakukan oleh pemerintah untuk ditaati oleh pengusaha,” ujarnya. Untuk itu, lanjutnya, dibentuklah Dewan Pengupahan Provinsi di dalam menentukan besaran upah minimum
provinsi (UMP) pada 2010. Dengan tim yang terdiri jajaran pemerintah, pengusaha, pekerja dan akademisi. “Setelah dilakukan survei maka Disnakertrans mengajukan kepada gubernur Sumatera Utara hasil survei kebutuhan hidup layak (KHL). Dengan demikian, pada Januari nantinya, hal ini dapat diterapkan oleh perusahaan yang ada di Sumut sesuai dengan kebijakan di setiap kabupaten/kota didalam penentuan limit UMP tersebut,” ujarnya. Dari hasil survei itu, lanjutnya, dia telah mengajukan kepada Gubernur Sumatera Utara untuk menandatangani sehingga hal itu nantinya akan
mulai berlaku pada awal Januari 2010 untuk dipedomani oleh perusahaan,” ujarnya. Tentunya, lanjut dia, survei yang dilakukan terhadap kebutuhan pokok masyarakat baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan memerlukan waktu 19 hari di setiap kecamatan. “Penetapan upah dilakukan berdasarkan survei ke pasar terhadap 28 kabupaten/ kota, dari sana kita melihat ada penambahan terhadap KHL untuk tahun depan sesuai dengan angka inflasi yang terjadi,” lanjutnya. Adapun besaran yang diterima oleh pekerja diperkirakan naik antara lima sampai dengan sepuluh persen dari
penetapan UMP provinsi sebelumnya. Dan persentase kenaikan UMP itu juga sudah merujuk pada prediksi kenaikan inflasi di Sumatera Utara serta potensi pertumbuhan ekonomi yang sudah dipaparkan dalam kebijakan umum anggaran 2010 yang dirilis awal Juli lalu. “Jadi ketetapan nilai UMP 2010 itu sudah didasarkan atas perhitungan dari segala sisi, dan semua pihak, pemerintah, pengusaha, dan pekerja ,yang direpresentasikan perwakilannya juga sudah menerima keputusan tersebut,” ujarnya kembali. Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Sumatera Utara Mukhyir Hasibuan menyatakan penentuan upah minimum provinsi yang telah diajukan terhadap Gubernur Sumatera Utara berupakan hal yang mutlak didapatkan oleh pekerja. “Hal itu dikarenakan masih ada aturan-aturan lain untuk menunjang kesejahteraan pekerja seperti halnya upah minimum sektoral (UMK) dari masing-masing kabupaten/ kota maupun pekerja yang diatas satu tahun atau sudah bekeluarga,” ujarnya. Meski kenaikan UMP nantinya tidak sampai sepuluh persen, lanjutnya, akan ada penambahan dari penetapan UMK yang sesuai dengan inflasi dari masing-masing kabupaten/kota sekitar lima sampai sepuluh persen. “Selain itu juga, hal ini hanya berlaku terhadap pekerja lajang atau belum menikah dan yang masa kerja sekitar 0 s/d 1 tahun. Sedangkan bagi mereka yang telah bekerja di atas satu tahun atau telah bekeluarga dapat dirundingkan kembali antara serikat pekerja dengan perusahaannya masing-masing,” ujarnya. * Hamzah
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 12 November 2009
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane
Zhuhur 12:11 12:24 12:11 12:19 12:18 12:15 12:11 12:07 12:14
‘Ashar 15:33 15:46 15:34 15:41 15:40 15:37 15:34 15:29 15:36
Magrib 18:11 18:21 18:11 18:16 18:17 18:17 18:12 18:08 18:14
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:22 20:33 19:22 19:27 19:28 19:29 19:23 19:19 19:25
04:42 04:57 04:42 04:51 04:50 04:43 04:42 04:37 04:45
04:52 05:07 04:52 05:01 05:00 04:53 04:52 04:47 04:55
Langsa 12:13 L.Seumawe 12:17 L. Pakam 12:10 Sei Rampah12:09 Meulaboh 12:21 P.Sidimpuan12:08 P. Siantar 12:09 Balige 12:09 R. Prapat 12:06
06:09 06:25 06:10 06:19 06:18 06:10 06:09 06:05 06:12
Zhuhur ‘Ashar 15:36 15:39 15:30 15:31 15:43 15:31 15:31 15:31 15:28
17
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:12 18:15 18:10 18:09 18:20 18:11 18:10 18:10 18:08
19:23 19:26 19:21 19:20 19:31 19:22 19:21 19:22 19:19
04:45 04:50 04:41 04:40 04:52 04:36 04:39 04:38 04:35
04:55 05:00 04:51 04:50 05:02 04:46 04:49 05:48 04:45
Sabang Pandan Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan
12:24 12:10 12:10 12:12 12:21 12:14 12:11 12:18 12:06 12:17
18:21 18:12 18:12 18:12 18:19 18:16 18:11 18:17 18:07 18:17
19:32 19:23 19:23 19:24 19:30 19:27 19:22 19:28 19:18 19:28
04:57 04:39 04:39 04:41 04:54 04:43 04:42 04:50 04:36 04:47
05:07 04:49 04:49 04:51 05:04 04:53 04:52 05:00 04:46 04:57
Tarutung 12:10 T.Tinggi 12:09 Panyabungan 12:07 Teluk Dalam12:14 Salak 12:12 Limapuluh 12:08 Parapat 12:10 GunungTua 12:07 Sibuhuan 12:06 Lhoksukon 12:16
06:13 06:17 06:08 06:08 06:20 06:04 06:07 06:06 06:02
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
15:46 15:32 15:32 15:34 15:44 15:36 15:33 15:40 15:29 15:37
06:25 06:06 06:06 06:06 06:22 06:11 06:10 06:17 06:04 06:15
Zhuhur ‘Ashar 15:32 15:31 15:29 15:36 15:34 15:30 15:32 15:29 15:29 15:38
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:11 18:09 18:10 18:18 18:13 18:08 18:10 18:09 18:09 18:14
19:22 19:20 19:21 19:29 19:24 19:19 19:22 19:20 19:20 19:25
04:38 04:39 04:34 04:41 04:41 04:38 04:39 04:35 04:34 04:49
04:48 04:49 04:44 04:51 04:51 04:48 04:49 04:45 04:44 04:59
Pemakai Dan Pengedar Ganja Dibekuk
Anggaran Pilkada Sergai Rp17,4 M SEI RAMPAH (Waspada): Untuk melaksanakan pemilihan kepala daerah Serdang Bedagai dibutuhkan anggaran Rp20,6 miliar, namun hanya dapat direalisasikan Pemkab Sergai sebesar Rp17,4 miliar. Hal itu terungkap dalam sosialisasi tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pilkada di Kantor KPUD Sergai, Selasa (10/11). Menurut Sekretaris KPUD Sergai, Zainaluddin, dari dana yang direalisasikan Pemkab Sergai sebesar Rp17,4 M, banyak tersedot untuk honor sebesar 76,6 persen.’’ Sisanya untuk logistik,” tandas Zainaluddin. Sementara Ketua KPUD Abdul Firman didampingi anggota Ismed Lubis dan Hamdan kepada wartawan mengatakan, tahapan sudah dimulai dengan persiapan DPT (daftar pemilih tetap) yang telah diserahkan kepada Pemkab Serdang Bedagai melalui Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan. “Data yang diserahkan itu adalah DPT pemilu dan pilpres kemarin, selanjutnya nanti kembali diperbaharui dengan pendataan yang dilakukan 1.050 petugas di tingkat TPS (tempat pemungutan suara). Selanjutnya pendataan dari mereka kembali diserahkan ke dinas terkait sehingga para pemilih akan punya hak untuk mencoblos,” jelasnya. Untuk pilkada, kata Firman, nanti prosesnya dengan cara mencoblos, jadimungkininiagakmundurdibandingkandengan pemilu legislatif kemarin dan pilpres. “Namun,semuanyaitusesuaidenganperaturandanundangundang yang berlaku. Seperti UU nomor: 32 tahun 2008, PP 25 Tahun 2005, dan UU 22 Tahun 2007, bahkan, pada pilkada ini, KPUD akan merekrut PPK, PPS, dan Panwaslu yang baru,” ujarnya. Diajugaberharapperansertamasyarakat,danjugawartawan, untuk bekerja sama dalam hal sosialisasi kegiatan pilkada yang sudah dimulai prosesnya. Sesuaidengantahapan,ditambahkanSekretarisZainaluddin, untuk calon perseorangan telah menyerahkan dukungan calon dalam bentuk hard copy dan soft copy pada 31 Januari 2010, sedangkan calon yang diusung partai politik pada 12 Februari. (a07)
DPD PKS T. Tinggi Jaring Balon Pilkada TEBINGTINGGI (Waspada) Menjelang perhelatan pesta Demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) KotaTebingtinggi yang rencananya akan digelar Juni 2010 mendatang, membuat kalanganpartaipolitikmulaimenyusunlangkah-langkahstrategis untuk menjaring dan mengusung bakal calon (balon)Walikota danWakilWalikotaTebingtinggi priode 2010 – 2015 mendatang. Tak terkecuali DPD Partai Keadilan Sejahtera Kota Tebingtinggi. Sebagai bentuk partisifasi dalam pilkada mendatang, Partai berazas Islam itu menyatakan telah membentuk Tim Optimalisasi Musyarakah (TOM) untuk menjaring para kandidat yang berminat untuk maju sebagai balon Walikota dan Wakil Walikota. Ketua DPD PKS, Wakidi didampingi Ketua Dewan Syuro, Zulfikar dalam temu pers, di Sekretariat DPD Jalan Thamrin, Rabu (11/11) menyatakan, TOM yang dibentuk terdiri dari lima orang personil partai, yakni,Wakidi (koordinator), Zulfikar, Wan Syawal, Amir Khan dan Wasis yang akan bertugas untuk menjalin komunikasi seluas-luasnya serta menggalang koalisi dengan berbagai pihak yang dapat berkerjasama guna meraih kemenangan pada suksesi pilkada mendatang. “Bagi masyarakat maupun tokoh-tokoh yang berminat, silahkan mendaftar untuk dilakukan ferivikasi baik dari sisi administrasi maupun kreateria yang telah ditetapkan sesuai dengan parameter yang digariskan PKS,” ujarWakidi yang kini duduk di DPRD Tebingtinggi. Ketua Dewan Syuro PKS, Zulfikar mengatakan, TOM yang dibentukinisudahefektifdanmenjadi“pintumasuk”bagikandidat yang ingin bekerjasama dengan PKS. Dan Untuk itu PKS telah menetapkan kriteria dasar tersendiri yakni, kandidat tersebut harus visioner, berkemampuan dan memiliki track record yang baik. (a09)
4 Komisi DPRD DS Terbentuk LUBUK PAKAM (Waspada) : Dengan terbentuk dan ditetapkannya alat kelengkapan dewan periode 2009-2014, diharapkan hubungan antara lembaga eksekutif dengan legislatif ke depan akan lebih baik sehingga pelaksanan pembangunan menjadi komunikatif demi kesejahteraan rakyat. Demikianjugastabilitaskeharmonisankerja dikedualembaga di kabupaten Deliserdang ini kedepan diharapkan semakin erat dan membaik, kata Plt Asisten I Setdakab Deliserdang Ir H Irman Dj Oemar usai menghadiri rapat paripurna dewan di Gedung DPRD Deliserdang di Lubuk Pakam, Senin (9/11). Sesuai SK DPRD Deliserdang nomor 49/K/DPRD/Tahun 2009-2010, pimpinan komisi-komisi yang ditetapkan yakni Komisi A bidang Pemerintahan diketuai Mikail TP Puba, SH (F Golkar) dengan Wakil Ketua ; Rakhmad Syah SH, (PKB) Sekretaris ; Renjo MH Siregar (PDS) dibantu sembilan anggota. Komisi B bidang Perekonomian di ketuai Apoan Simanungkalit SE (F PDIP) dengan Wakil Ketua Ir M Darbani Dalimunthe, Sekretaris Hj Susilawati dan sepuluh anggota. Komisi C bidang Keuangan dengan Ketua Muhammad Ramli (F Demokrat), Wakil Ketua Ir Rusmani Manurung, Sekretaris Noto Susilo, SE dan delapan anggota serta Komisi D bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat diketuai H Abdul Latif Khan, SAg, Wakil Ketua Drs Syarifuddin Rosha, Sekretaris Robinson AMT dibantu tujuh anggota. Sedangkan Banmus ditetapkan dalam SK DPRD nomor 50/K/DPRD/Tahun 2009 masing-masing Hj Fatmawati (Ketua merangkap angota), RubenTarigan, SE (Wakil Ketua merangkap anggota), HWagirin Arman (Wakil Ketua merangkap anggota) dan H Dwi Andi Syahputra Lubis (Wakil Ketua merangkap anggota) dibantu 21 orang anggota. (a05)
Tim Evaluasi Lomba Desa Tinjau Desa Namotongan STABAT (Waspada): Tim Evaluasi Lomba desa se Sumut yang diketuai Ir Masfar bersama rombongan melakukan peninjauan ke Desa Namotongan, Kecamatan Kutambaru ,Langkat, Senin (9/11). Tim disambut Ketua TP PKK Langkat Ny Nuraida Ngogesa bersama sejumlah pengurus PKK Kecamatan Kutambaru bertempat di Balai Desa Namotongan selaku desa percontohan ProgramTerpadu Peningkatan PerananWanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (PT-P2WKSS). Ir Masfar selaku ketua tim didampingi sejumlah anggotanya Raya Batubara, M Nirman Subhan, S.Sos, Ny Vivi Salman dan Ny Ramlah Effendy mengemukakan rasa kepuasan mereka melihat gerak warga PKK di Desa Namotongan itu. Hadir di sana Kepala BPMDK Langkat Syam Sumarno, MAP, Kabag Pemdes Drs Arwin, Kabag Kessos Sujarno, S.Sos, Msi dan Kabag Humas H. Syahrizal serta unsur Muspika setempat bersama sejumlah tokoh masyarakat. (a01)
06:06 06:07 06:02 06:09 06:09 06:06 06:07 06:03 06:02 06:16
Waspada/Abdul Khalik
CEMARI SUNGAI : Limbah olahan PKS Rambutan diperkirakan langsung dibuang ke Sei Padang, tanpa terlebih dahulu melalui proses pengendapan dan netralisasi di bak penampungan. Terlihat, buih limbah mengapung di badan sungai berasal dari parit limbah. Foto direkam, Selasa (10/11).
Limbah Sawit Dibuang Langsung Ke Sei Padang TEBING TINGGI (Waspada): Pabrik kelapa sawit (PKS) PTPN 3 Rambutan di Jalan HM Yamin, SH, kedapatan membuang langsung limbah olahan sawit ke Sungai Padang diduga tanpa proses pengendapan dan netralisasi di bak penampungan limbah (Unit Pengolahan Limbah) karena warnanya coklat, berbusa dan bau menyengat, Selasa (10/11) siang. Pantauan,Selasa(10/11),parit pembuangan langsung itu, diperkirakanpanjangnyamencapai 200 meter dengan lebar 60 cm melintasi area kebun dan hunian warga di Link.02, Kel. Tanjung Marulak Hilir, Kec. Rambutan, KotaTebingtinggi. Parit pembuangan itu, langsung terhubung de-
ngan bak penampungan limbah dan bemuara di pinggir sungai Padang. Seluruh aliran parit pembuangan itu, tepiannya ditanami pohon pisang batu, diperkirakan untuk menutupi aliran limbah ke sungai. Pada muara pembuangan limbah di sungai, terlihat buih limbah menebal berwarna kecoklatan. Bima, 14, remaja yang mengakuseringmandidiSeiPadang, mengatakan akibat limbah itu, jika mereka mandi, badan gatalgatal dan menimbulkan bintikbintik merah di badan. Kondisi terparah, kata Bima kalau air lagi surut, biasanya mereka tak berani mandidialiransungai,katapelajar kelas I SMP itu. Salah seorang warga yang menggunakan air Sei Padang untuk mencuci pakaian, mengatakan yang paling tidak tahan dari limbah itu, adalah baunya yang menyengat. “Kalau banjir begini me-
mang nggak gatal, tapi kalau air surut baru terasa. Buangan sekarang ini sedikit, kalau banyak biasanya air menghitam, tak bisa dipakai,” terang perempuan pencuci pakaian itu. Selain itu, pihak PKS juga menggunakan lahan masyarakat di Link. 02, Kel. Tj Marulak Hilir, menampung janjangan sawit yang tak terolah. Janjangan sawit yang masuk kategori limbah itu, juga menimbulkan bau busuk menyengat. Dari pantauan, janjangan sawit limbah itu dibuang ke lokasi penampungan untuk kemudian diangkut menggunakan truk. Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi Ir. Leo LopulisaH,MSi,saatdikonfirmasi soal itu, menyatakan mengetahui sejak lama terjadinya kasus itu. Malah, kata Lopulisa, pihaknya sudah mengadukan persoalan itu ke provinsi, sekira dua bulan lalu. “Kita sudah laporkan secara lisan,” kata dia.
Dikatakan, persoalan limbah PKS Rambutan jadi rumit, karena menyangkut tapal batas dua daerah. “Penyebab limbah di Sergai, dampaknya di Tebing. Kalau ini terjadi yang menengahi harus provinsi,”tegasdia.Diakui,limbah sawit olahan yang dibuang langsung ke sungai berdampak merusak lingkungan. Limbah sawit olahan, kata dia, secara teknis mengandung BOD (biological occidentdemand)dominanyang mengakibatkan proses COD (chemical occident demand). COD yang masuk ke sungai akan mengakibatkan matinya jasad renik di dalam sungai. “Jika COD besar, habitat air akan musnah,” tegas dia. Humas PKS Rambutan R. Manurung, Rabu (11/11), menampik adanya limbah PKS yang masuk ke sungai. Menurut dia, parit itu bukan merupakan saluran limbah tapi saluran air hujan. “Tak ada, limbah yang dibuang ke sungai. Tapi mungkin saja ka-
rena hujan, limbah di penampungan melimpah,” kilah dia. Lim-bah olahan sawit, sudah tertampung di bak penampung berjumlah delapan unit. Demikian pula dengan disiapkannya land application (LA) di Afd. I untuk penampungan limbah yang telah diolah. PKS Rambutan juga, terang Manurung, sejak lama telah memiliki UKL/UPL untuk memenuhi persyaratan yang diwajibkan. Bahkan, limbah olahan PKS telah mendapat pengakuan aman dari Bappedalda Sumut, setelah melakukan uji sample pada 14 Oktober 2009. “BOD dan CODnya aman,” ujar Manurung danmemberikanhasilpengujian. Namun dari pantauan, keteranganyangdisampaikanHumas PKS Rambutan bertentangan dengan fakta di lapangan. Karena parit tampungan air hujan justru pecah dan tersambung dengan parit limbah, berasal dari bak penampungan. (a08)
Pengalihan Kerjasama Penerimaan CPNS Harus Disikapi Dengan Positif SEI RAMPAH (Waspada) : Pengalihan kerjasama penerimaan proses seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari PTN di Sumut ke Pulau Jawa harus harus disikapi dengan positif. Demikian Nurdin Sipayung, SH.M.Hum (Advokat/Pengacara) kepada Waspada Selasa (10/11) menanggapi terjadinya peralihan tempat penyeleksian CPNS tahun 2009. Dikatakan, penyelenggaraan penerimaan CPNS juga merupakan tanggungjawab para Bupati/Walikota se Sumatera Utara
dan hal itu ditafsirkan untuk meningkatkan mutu dan menjaga agar lebih independen, transparan atau alasan apa saja sehingga penerimaan CPNS mendatang akan lebih baik dari sebelumnya. Sebab kalau tidak demikian alasan, apalagi yang dapat dipertanggungjawabkan kepada publik, khususnya kepada para pelamar CPNS mendatang yang jumlahnya mencapai puluhan ribu untuk Sumatera Utara. Menurut Nurdin bila dipandang dari segi efisiensi dan
efektifitasnya, tentu jauh lebih efisien dan efektif bila bekerjasama dengan PTN yang ada di Sumatera Utara. Namun jika kemudian memilih bekerjasama dengan PTN di luar, sebut Nurdin Sipayung, harus dibarengi dengan kebijakan pemerintah daerah yang dituntut agar lebih transparan, obyektif, sehingga dapat diterima oleh publik, agar tidak menimbulkan alasan alasan yang tidak masuk akal. Sebab puluhan ribu pelamar CPNS yang ada di Sumut mengharapkan agar dalam penyelek-
sian CPNS mendatang ini lebih baik dari yang sebelumnya. Kecilkan USU Namun Anggota FPPP DPRD Sergai Nuralamsyah menilai penerimaan proses seleksi CPNS dengan PTN di luar USU sama saja dengan mengecilkan peran universitas kebanggaan warga Sumut itu. Menurutnya, harusnya dapat dilihat ke belakang, beberapa daerah yang bermasalah pada penerimaan CPNS pada tahun 2008 adalah beberapa daerah
yang tidak bekerja sama dengan USU, ujian penerimaan CPNS 2008 . Artinya ujian penerimaan CPNS yang bekerja sama tidak dengan USU cendrung bermasalah dan sepertinya penuh dengan permainan, terus kalau sudah begini kenapa pulak kita kerjasam dengan yang lain. ‘’Untuk itu kami berharap Pemkab Serdang Bedagai untuk meninjau ulang MoU dengan UI,’’ demikian Nuralamsyah dalam siaran persnya yang diterima kemarin. (a07/m43)
PERBAUNGAN (Waspada): ASR ,20, warga Dusun II, Desa Sei Sejenggi, Kec. Perbaungan, Kab.Serdang Bedagai ditangkap Tim Buser Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai di rumah orang tuanya di desa itu. Dia tertangkap tangan memilikidaunganjakering, Sabtu (7/11) sekira pukul 20:15. Tersangka yang tidak memiliki pekerjaan tetap itu ditangkapberkatinformasidari warga kalau dia sering mengantungi ganja. Petugas kemudian melakukan penyelidikan dan saat berada di rumah orang tuanya, ASR dibekuk bersama 2 amplop daun ganjakering,uangkontanRp20 ribu. Kepada petugas yang memeriksanya ASR mengaku kalau batang itu diperolehnya dari H warga sekitar dengan harga Rp 5 ribu per amplop. Hingga berita ini dikirimkan Herman belum juga berhasil ditangkap petugas. Kasat Narkoba Polres Sergai Iptu Irsol saat dikonfirmasi, Selasa (10/11) membenarkan dan tersangka dijerat pasal 82 ayat (I)Subs pasal 78 ayat(I)Subs pasal 85 dan UU RINomor22 tahun1997tetang narkotika dengan ancaman di atas 10 tahun penjara. (a07)
DPRD Pertanyakan Dua Anggota Polres Langkat STABAT (Waspada): Dua anggota Polres Langkat yang ditangkap aparat Polsekta Medan Kota terkait kasus dugaan pemerkosaan seorang perempuan, Kamis (5/11) malam, terancam pemecatan dengan tidak hormat (PDTH). Begitulah penjelasan yang disampaikanKapolresLangkat AKBP Mardiyono melalui Kabag Binamitra Kompol Edi Sudarsono ketika dimintai keterangannya, Rabu (11/11). ’’Apabila terbukti dan majelis hakim memvonis diatas tiga bulan kurungan, kami akan mengajukan PDTH,’’ katanya. Anggota DPRD Langkat Khairuddin Nasution mempertanyakan kasus tersebut, apakah dua anggota yang terlibat pergi ke Medan dalam kaitan tugas atau permisi dengan alasan tertentu hingga terjadi kasus tersebut. Seharusnya Unit P3D Resor Langkat lebih mengawasi aktivitas personil. Khairuddin meminta aparat yang menangani kasus tersebut mengenakan ancaman sesuai tindak kejahatan yang dilakukan serta meminta Kapoldasu turut mengikuti perkembangan kasusnya. Tujuannya agar ada efek jerayangseharusnyatidakdilakukan pengayom masyarakat. Menindaklanjuti hal itu Kanit P3DPolresLangkatIptuZulkarnain belum berhasil dimintai keterangannya terkait alasan kepergian dua pelaku, Bripka TA dan Briptu PA hingga ke Medan. Zulkarnain sedang mengikuti rombongan Kapolres memantau tiap-tiap Mapolsek jajarannya. (a38)
Sungai Ular, Tempat Bersejarah Yang Terus Dikenang KECAMATAN Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai tepatnya di bantaran Sungai Ular yang diapit dua jembatan yaitu jembatan kendaraan umum dan jembatan kereta api adalah salah satu tempat bersejarah yang terus dikenang, karena di lokasi ini pada era penjajahan dahulu telah terjadi pertempuran antara pejuang bangsa Indonesia dengan penjajah Belanda. Untuk tetap mengenang kejadian bersejarah itu, jajaran pemerintahan dan masyarakat termasuk tokoh pejuang kemerdekaanRepublikIndonesia setiap tahun melaksanakan acara peringatan Hari Pahlawan 10 November 2009 di lokasi ini. Demikianpulahalnyadengan Hari Pahlawan 10 Nopember 2009, jajaran pemerintahan baik sipil, TNI, Polri, para pejuang kemerdekaan/veteran, pemuda
dan masyarakat Kabupaten Sergai melaksanakan peringatan hari bersejarah itu di bantaran Sungai Ular dengan inspektur upacara Bupati Sergai HT Erry Nuradi dan komandan upacara Danramil 11/Tanjung Beringin Kapten Inf Ramlan. Upacara yang ditandai dengan penaburan bunga ke sungai Ular tersebut turut dihadiri Ketua sementara DPRD Sergai H. Azmi Yuli Sitorus, SH, Wakil Bupati Sergai H Soekirman, Kapolres Sergai AKBP Drs Eri Safari, Kasdim 0204/DS Mayor Inf. Budi Kurniawan, Sekdakab Sergai Drs H Haris Fadillah MSi, Ketua TP PKK Sergai Ny Hj Evi Diana, Ketua DPC GOPTKI Ny Hj Marliah Soekirman, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, mewakili Unsur Muspida, sejumlah anggotaDPRD,parakepala SKPD, Camat, seratusan tokoh pejuang/ veteran, unsur pemuda, dan tokoh masyarakat Sergai. MenteriSosial Dr SalimSegaf Al Jufri dalam sambutan tertulisnya yangdibacakanBupatiSergai HT Erry Nuradi mengatakan peristiwa10 November1945diSurabaya patut dikenang dan semangatheroikparapejuanghendak-
nya dapat diteladani, dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari guna mengatasi berbagai tantangan dan permasalahan bangsa. Sementara itu Bupati Sergai HT Erry Nuradi usai acara pokok peringatan Hari Pahlawan itu secara khusus mengatakan dipilihnya bantaranSungaiUlarmenjadi tempatperingatanHariPahlawan 10 November setiap tahunnya, karena di lokasi inilah pada era penjajahan dahulu telah terjadi pertempuran yang cukup sengit antara pejuang kemerdekaan Indonesia dengan penjajahan Belanda dan bahkan cukup banyak menelan korban jiwa. Berbeda dengan tahuntahunlalu,peringatanHariPahlawan 10 Nopember 2009 KabupatenSergaiditandaipuladengan pembacaan puisi pahlawan serta penyerahan tali asih kepada para pejuang/veteran yang dilaksanakan di tugu Palagan di samping Kantor Camat Perbaungan. Dalam kesempatan itu juga, Bupati Sergai didampingiWabup dan unsur Muspida melihat diorama perjuangan rakyat Indonesia tahun 1947 yang terlukis di tugu Palagan Perbaungan. Dio-
Waspada/Eddi Gultom
TABUR BUNGA : Bupati Sergai HT Erry Nuradi didampingi Wabup H Soekirman dan Ketua sementara DPRD Sergai H Azmi Yuli Sitorus menaburkan bunga pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2009 di bantaran Sungai Ular, Kecamatan Perbaungan, Selasa (10/11). rama perjuangan itu dijelaskan langsungolehsalahseorangputra Veteran RI dan juga sebagai Ketua DPCPemudaPancaMarga Sergai Lian Lubis. Napak Tilas Sementara itu dalam rang-
kaian peringatan Hari Pahlawan tahun ini, Senin malam (9/11) hinggaSelasapagi(10/11),ratusan pemudaSergai dariberbagaiOKP melaksanakan lomba napak tilas mulai dari Kecamatan Teluk Mengkudu dan finish di sungai Ular Kecamatan Perbaungan.
Napak tilas yang diikuti 30 regu itu dilepas Wabup H. Soekirman dan turut dihadiri Kasdim 0204/DS Mayor Inf. Budi Kurniawan, Wakapolres Sergai Kompol Kasdel Situmorang, para anggota DPRD Sergai dan pengurus KNPI Sergai. (a07)
18 Bupati Dairi Dan Kakan Pajak Teken MoU SIDIKALANG (Waspada): Bupati Dairi Johnny Sitohang dan Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kabanjahe, N. Tai menandatangani MoU (nota kesepahaman) tentang koordinasi ekstensifikasi wajib pajak dan intensifikasi pajak penghasilan orang pribadi dalam negeri dan pajak penghasilan pasal 21 Undang-undang No.36tahun2008,Rabu(11/11)diruangrapatwakilbupatidiSidikalang HadirWakilBupatiIrwansyahPasi,SH,SekdaDrsArseniusMarbun dan para kepala unit kerja, Kepala Kantor Pelayanan PajakPratama Sidikalang Luhut Sinaga memaparkan, penggalian pajak ini diperoleh dari penghasilan di luar pajak. Semisal, jika daerah telah mengenakan pajak galian C, maka terhadap pengusaha tangkahan dikenakan lagi pajak atas keuntungan yang didapat. Agenda serupa dilaksanakan di Salak ibukota Kab. Pakpak Bharat bersama Bupati Makmur Berasa. Di sana dilangsungkan sosialisasi manfaat pajak bagi pemberantasan kemiskinan. (a28)
Sulit Mengurus Pajak Di Kabanjahe KABANJAHE (Waspada): Sejumlah warga mengalami kesulitan untuk pengurusan pajak di Kantor Pajak Pratama di Jalan Letjen Djamin Ginting, Desa Sumbul, Kec. Kabanjahe, karena urusannya bertele-tele. Hal ini dialami Kepala Desa Kacinambun Sahuddin Peranginangin, ketika hendak menanyakan realisasi pengurusan pajak yang dia urus beberapa hari lalu di kantor tersebut, Rabu (11/11). Menurut Perangin-angin kepada wartawan, akibat susahnya pengurusan pajak di kantor itu, menimbulkan saling tidak percaya di mata masyarakat karena mereka menganggap urusan pajak warga tersebut tidak diurus ke kantor pajak. Ketika hal ini dikonfirmasi wartawan kepada Kepala Pajak PratamaKabanjahe,Rabu(11/11)dikantornya,tidakberhasil.Menurut salah satu pegawai perpajakan yang ditemui di lantai II kantor itu, mengakukepalatidakada.Ketikaditanyakemana,langsungmenjawab tidak mengetahuinya. (c06)
Toilet Setda Dairi Menyengat SIDIKALANG (Waspada):Toilet Sekretariat Daerah Kantor Bupati Dairi di Sidikalang sangat menyengat. Bau tak sedap menyembur dari ruangan hingga mengganggu kenyamanan saat melintas di sana. Sahala Siagian Kepala Bagian Umum Setda Dairi ketika ditanya tentang hal itu, Rabu (11/11) mengatakan, itu hanya masalah mesin. Menurutnya, air untuk fasilitas umum tersebut menggunakan air bawah tanah yang disedot memakai mesin. Mesinnya rusak, ujar dia. Soal kurang perawatan, sepertinya bau-bau menyengat itu sudah biasa terjadi. (a28)
Masyarakat Gamang Terima Tabung Gas PEMATANGSIANTAR (Waspada): Masyarakat Kelurahan Sukamaju, Kota Pematangsiantar gamang setelah menerima seperangkat kompor elpiji secara cuma-cuma, karena belum terbiasa. Dua bulan lalu, warga mengajukan permohonan untuk memperoleh tabung gas melalui kantor kelurahan, dan baru terealisasi Kamis (5/ll) melalui Ketua RT “Bagaimana menyalakannya, aku takut, “ ucapan seorang ibu rumah tangga. Sebagian ibu rumahtangga itu mengaku mereka takut menggunakan tabung itu dan dikhawatirkan sewaktu-waktu meledak. Dalam pembagian tabung gas cuma-cuma itu, ternyata ada Ketua RukunTetangga (RT) yang coba-coba meminta dari masyarakat uang Rp20 ribu dengan alasan ongkos. (c04)
Masyarakat Harapkan Aparat Pengatur Lalulintas Kerja Maksimal PEMATANGSIANTAR(Waspada):Masyarakat mengharapkan agar aparat atau petugas pengatur lalulintas bekerja maksimal karena situasi arus lalulintas di Kota Pematangsiantar rawan kemacetan. Kemacetan sering terjadi pada jam sibuk yaitu pada masuk sekolah dan jam keluar sekolah, sementara petugas pengatur lalulintas sering absen. Pengamatan Waspada di Jalan Melanthon Siregar, pada pagi hari saat jam sekolah, arus lalulintas sangat padat hampir tidak ada jarak antara kendaraan yang melintas. Sementara khusus untuk Jalan Pane, termasuk daerah arus lalulintas yang terpadat pada saat jam sibuk selain kondisi jalan yang tergolongsempitditambahdenganadanyalimasekolahdidaerah inidan siswanyakebanyakandiantardengankendaraanmengakibatkan arus lalulintas sering menjadi macet. Belum lagi mobil barang (Mobar) yang melintas. (c04)
PWI Perwakilan Rayakan Natal Desember PEMATANG SIANTAR (Waspada): Anggota PersatuanWartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Siantar/Simalungun dan keluarga penganut Nasrani di Kota Pematangsiantar- Kabupaten Simalungun akan merayakan Natal Rabu (9/l2) di Gereja HKBP, Jalan Gereja Pematangsiantar. Menurut panitia, perayaan Natal ini bertujuan untuk mempererat kekeluargaan sesama anggota. Apalagi perayaan Natal seperti ini bukan lagi yang pertamakali, melainkan dilaksanakan setiap tahun. (c04)
Peringatan Hari Pahlawan Khidmat PEMATANGSIANTAR (Waspada): Peringatan Hari Pahlawan di Kota Pematangsiantar berlangsung khidmat diikuti jajaran TNI/ Polri, mahasiswa, pelajar serta pegawai lingkungan Pemko, Selasa (10/11) di Lapangan H. Adam Malik. Sebagai Inspektur Upacara Wakil Walikota Drs H Imal Raya Harahap yang membacakan amanat Menteri Sosial RI. Sebelumnya, Ketua DPRD diwakili anggota DPRD Zainal Purba membacakan UUD 45 serta penaikan bendera dilakukan Paskibraka. Hadir dalam peringatan itu unsur Muspida plus, Sekda Drs. James Manson Lumbangaol serta para pejabat di lingkungan Pemko, organisasi kemasyarakatan, kepemudaan dan lainnya. Usai upacara dilakukan penghormatan kepada arwah para pahlawan di Taman Makam Pahlawan dan tabur bunga. (a14)
Polres Dairi Tanam Seribu Pohon SIDIKALANG (Waspada): Polres Dairi bersama anggota Bhayangkari menanam seribu pohon di areal perumahan Polri, Simpang SPG, Sidikalang, Selasa (10/11). Kegiatan dipimpin Wakapolres didampingi sejumlah perwira. WakapolresKompolZainuddindidampingipimpinankegiatanKompol Ramasten Purba yang juga Pahumas Polres/Kabag Binamitra mengatakan, kegiatan dilakukan sesuai dengan arahan atau petunjuk Polda untuk melakukan aksi penanaman pohon. “Rencananya2.000pohonyangakankitatanam,seribudi antaranya sudahditanamyaitujenispohonuru,sedangkansisanyajenismahoni,” ujarnya. Hadir dalam kegiatan itu, para Kabag dan Kasat di lingkungan Polres, para Kapolsek serta personil Polres. (a28)
IRT Keroyok IRT PEMATANGSIANTAR(Waspada):Iburumahtangga(IRT)Katarina Br Sitompul, 37, warga Jalan SKI, Kel. Martimbang, Kec. Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar, korban pengeroyokan dua IRT, mengadu ke polisi. Korban dalam pengaduannya di Polresta menyebutkan dua tetangganya K Br. S, 35, dan S Br. S, 32, menganiayanya di dalam rumah, Selasa (9/11). Kapolresta Pematangsiantar AKBP Fatori saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Selasa (9/11) membenarkan. (a14)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 12 November 2009
Warga Blokir Jalan Provinsi SIMALUNGUN (Waspada): Seratusan warga di Huta Raya Usang, Nagori Bittang, Kec. Raya, Kab. Simalungun, Rabu (11/11), memblokir ruas jalan provinsi yang ada di kawasan itu. Pemblokiran dilakukan warga sebagai aksi protes terhadap Pemprovsu yang tak kunjung memperbaiki ruas jalan dimaksud. Kekesalan warga tidak hanya ditunjukkan dengan memblokir jalan dan melarang kendaraan yang melintas, tetapi mereka juga melakukan aksi penanaman pohon pisang di tengah badan jalan yang penuh lubang bagai kubangan kerbau. Ruas jalan provinsi yang ada di daerah itu mencapai 32 kilometer, menghungkan Pematangsiantar, Kab. Simalungun dengan Kab. Tanah Karo. “ Siapa yang tidak kecewa jika jalan di daerahnya rusak selama bertahun-tahun. Semen-
tara, pemerintah hanya mengumbar janji untuk memperbaikinya,” cetus warga dengan nada kesal. Akibat pemblokiran, ratusan kendaraan angkutan bus umum, truk serta mobil pribadi baik yang akan menuju Pematangsiantar danTanah Karo atau sebaliknya tidak dapat melintas dan tertahan di Dusun Raya Usang. Bahkan antrian panjang tak terelakkan mencapai setengah kilometer,baik dari arah Tanah Karo maupun dari arah Kota Pematangsiantar. AP Silangit, warga setempat mengungkapkan kerusakan jalan provinsi itu sudah berlangsung selama tiga tahun, namun tidak juga diperbaiki Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. “ Ini yang membuat kami kecewa dan melakukan aksi blokir. Kami berharap setelah adanya aksi ini pemerintah memberikan perhatiannya,” cetus Silangit. Selang beberapa lama setelah aksi pemblokiran, akhirnya warga mengizinkan kendaraan untuk melintas seiring dengan turunnya pihak petugas keamanan di lokasi itu. (a15)
Waspada/Hasuna Damanik
BLOKIR JALAN: Ratusan warga Nagori Usang melakukan aksi protes terhadap Pemprovsu karena tak kunjung memperbaiki kerusakan badan jalan. Warga memblokir dan menanami badan jalan dengan pohon pisang, Rabu (11/11).
Tersangka Kasus Korupsi Ancam Pelapor, Dipolisikan
Miliki Ganja, Diringkus Polisi
TARUTUNG (Waspada): Tersangka kasus korupsi pemotongan gaji guru bantu Diknas Tapanuli Utara 2006 – 2007, SBH, hingga saat ini belum ditahan Kejaksaan Negeri Tarutung. Akibatnya tersangka yang juga bendahara guru Bantu Diknas Taput tersebut kembali melakukan aksinya dengan mengancam warga sebagai pelapor kasus itu.
P. SIANTAR (Waspada): Memiliki dan menyimpan ganja 100 gram, dua warga Kota Pematangsiantar diringkus Sat Narkoba Polres Simalungun. Kedua tersangka, WUD, 21, warga Jalan Ade Irma, Gang Surapati, Kel. Martoba, Kec. Siantar Utara dan IL, 23, pekerja bangunan, warga Jalan Nagur, Gang Manunggal, Kel. Martoba, Kec. Siantar Utara. Personil Sat Narkoba menangkap WUD dan IL di Jalan Tanah Jawa, Gang Arjuna, Kel. Melayu, Siantar Utara, Pematangsiantar, Senin (9/11) serta menyita barang bukti ganja 100 gram. “Kedua tersangka diringkus berdasarkan informasi dari masyarakat yang menyebutkan kedua tersangka baru melakukan transaksi jual beli daun ganja,” sebut Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono saat dikonfirmasimelaluiPahumasKompol Ramli Sirait dan Kasat Narkoba AKP Nelson Situmorang di Mapolres, Selasa (10/11). (a14)
Rahlan Sanriko Lumbantobing dan istrinya Ester Hutauruk yang menjadi korban pengancaman tersangka SBH, menuturkan kepada Waspada, Rabu (11/11) “Tersangka SBH, mendatangi saya ke rumah di Jalan DI. Panjaitan-Tarutung, sekitar pukul 16:45. SBH, dengan berpakaian dinas PNS secara spontanitas turun dari sepeda motor-
nya dan mengeluarkan kata kata yang tidak menyenangkan dan mengancam saya dengan istriku serta anakku. Saya ini kecil akau akan besar, kenapa kau laporkan kasusku ini ke Jaksa?, awas kau dengan Silalahai (pelapor-red) kalau aku (SBHred) masuk penjara, akan kuhabisi,” cetus Riko menceritakan kepada wartawan. Peristiwa pengancaman
sudah dilaporkan kepada Polres Taput dengan nomor : LP/293/ XI/2009/SPK/TU, tertanggal 10 Nopember 2009, atas nama terlapor/tersangka SB. Hutauruk. Dengan nomor penerimaan laporan polisi Nomor : STPL/ 206/XI/2009/SPK/TU atas nama Kapolres Taput Ka. SPK’C’ Aipda Aswin Indra . Menurut Sanriko, benar
dirinya selaku masyarakat melaporkan adanya dugaan fiktif gaji honor guru bantu sebanyak 93 orang tahun 2006 – 2008 di jajaran Diknas Taput kepada Kejaksaan Negeri Tarutung. Laporan sudah tiga bulan lebih bersama dengan bukti buktinya, dan itu wajar untuk menyelamatkan uang negara sekira Rp2, 1 miliar kata Sanriko.(c12)
Dugaan Korupsi Di Nias Rp3,9 M, Kejatisu Diminta Tahan Tersangkanya MEDAN (Waspada): Forum Masyarakat Nias Peduli (Formanispe) mendesak Tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) menahan tiga tersangka kasus dugaan korupsi anggaran di Sekretariat Kabupaten (Setkab) Nias 2007 Rp 3,9 miliar. Desakan itu disampaikan Ketua Umum Formanispe SoniteheTelaumbanua didampingi
Sekretaris Faduhusa Harefa, SE, kepada Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejatisu Edi Irsan Kurniawan Tarigan, SH, Selasa (10/11). Sonitehe usai menyerahkan surat desakkan tersebut, kepada wartawan mengatakan, pihaknya mendukung keseriusan Kejatisu dalam mengusut tindak pidana korupsi dana anggaran perjalanan dinas tahun 2007
senilai Rp 3,9 miliar. Buktinya, dalam kasus dugaankorupsiini,TimPidsusKejatisu telah menetapkan tiga tersangka yakni mantan Sekdakab Nias FG MZ, Kabag Keuangan YG dan mantan Kabag Umum BZ. Kasi Penkum Kejatisu, Edi Irsan Kurniawan Tarigan SH, mengatakan surat penyataan dari Formanispe akan disampaikan kepada Kepala Kejatisu
untuk ditindaklanjuti. Sebelumnya, Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejatisu yang lama, pada serahterima jabatan pada Aspidsus baru Erbindo Saragih, SH, Rabu 14 Oktober 2009 menyatakan, dalam kasus dugaan korupsi ini Tim Pidsus telah menetapkan tiga tersangka dari kalangan pejabat Nias yakni mantan Sekdakab FG MZ, Kabag Keuangan YG dan mantan
Kabag Umum BZ. KasuskorupsidiPemkabNias itu berawal dari laporan masyarakat terkait banyak anggaran APBD Pemkab Nias dibawah BupatiNiasBinahatiBBaehayang disalahgunakan oleh aparat pemerintahannya.Daribeberapa kasus yang dilaporkan itu, ada yang sudah di SP3 kan, ada yang masih proses penyelidikan dan penyidikan. (h05)
LSM ACI Dukung Penetapan Status DPO Kakek Cabul SIBOLGA ( Waspada) : Ketua DPD LSM Aurel Citra Independen (ACI) Sibolga-Tapteng, Safran Situmeang mendukung Polres Tapanuli Tengah yang menetapkan status Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap MP alias BB, 65, Kel. Lubuk Tukko, Kec. Pandan tersangka pencabulan terhadap seorang bocah wanita. “Kejadian itu terungkap 12 September 2009 saat itu ibu kandung korban melihat gela-
gat mencurigakan dari pelaku yang mengiming-imingi lembaran uang Rp 10.000 kepada anaknya yang sedang duduk di teras rumahnya.Tetapi si pelaku langsung kabur begitu melihat ibu korban berada di rumah,” ungkap Safran Situmeang, Selasa (10/11) usai gelar perkara tersebut di Mapolres Tapteng. Menurut Safran, gelar perkara itu dihadiri Kapolres Tapteng AKBP Disky, Kasat Res-
krim, AKP JO Pasaribu dan Kapolsek Pandan AKP Kamdani. Ternyata, lanjut Safran, peristiwa pencabulan itu telah berlangsung selama setahun sejak korban kelas IV di salah satu SD Negeri. Sebagaimana pengakuan jujur yang keluar dari mulut mungil bocah ingusan itu di Mapolsek Pandan saat membuat pengaduan p15 September 2009 dengan nomor Pol : LP/96/IX/2009 TPG Pandan. “Dikuatkan pengakuan
Dikeroyok, 3 Pria Mengadu Ke Polisi PEMATANGSIANTAR (Waspada): Seorang pria Assya Roni, 20, warga Jalan Radjamin Purba, SH, Kel. Pematang Simalungun, Kec. Siantar, Kab. Simalungun mengadu ke poilisi karena dikeroyok tiga pria. Assya dalam pengaduannya di Polres Simalungun menyebutkan, penganiayaan terhadap dirinya dilakukan AS alias Bagong, 19, Pan, 20, dan He alias Bedor 18, warga Nagori Rambung Merah, Siantar. Kejadiannya di depan Kafe Puri Garden, Kel. Pematang Simalungun, Senin (9/11) malam. Akibatnya, Assya mengalami luka memar
di bagian kening dan luka koyak di bagian bibir atas dan bawah. “Motif penganiayaan akibat terjadinya kesalahpahaman antara Assya dengan ketiga tersangka. Ketiga tersangka masih dalam pencarian dan dapat dikenakan Pasal 170 KUH Pidana tentang perbuatan secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang,” sebut Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono, SH, SIK saat dikonfirmasi, Selasa (10/11) melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait dan Kasat Reskrim AKP Tito Travolta Hutauruk di Mapolres.(a14)
Penjual Togel Ditangkap P. SIANTAR (Waspada): Seorang warga Kota Pematangsiantar HS, 31, warga Jalan Mangga, Gang Pepaya, Kel. Pardamean, Kec. Siantar Marihat menjual angka-angka tebakan Togel di Kab. Simalungun, tertangkap. HS ditangkap Polsek Tiga Balata ketika sedang menjual angka-angka tebakan Togel di lokasi pekan Tiga Balata, Kec. Jorlang Hataran, Simalungun, Senin (9/11). HS menjual angka-angka tebakan Togel menggunakan HP melalui pesan singkat (SMS).
Sebelumnya, dua tersangka penulisTogel, MM, 44, bertani dan OS, 63, pensiunan karyawan, keduanya warga Emplasmen Dolok Sinumbah, Kec. Hutabayu Raja, Kab. Simalungun ditangkap personil Polsek Dolok Batunanggar dari Emplasmen Dolok Sinumbah pada Sabtu (7/11) dan dilaporkan ke Polres Simalungun, Senin (9/11). Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono saat dikonfirmasi melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait dan Kasat Reskrim AKPTitoTravolta Hutauruk di Mapolres, Selasa (10/9) membenarkan.(a14)
orangtua korban kepada kami, hasil visum et revertum dari RSUD Pandan ,” sebut Safran. Pada 30 September 2009, mereka melayangkan surat pengaduan ke lima instansi terkait di antaranya, Kapolri, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Komnas HAM, Kompol Nas dan Kapoldasu. Safran berharap, masyarakat yang mengetahui keberadaan tersangka MP alias BB dapat menghubungi pihaknya
di nomor hp 081264648060 dan 081397930444 maupun 081263597438. Secara terpisah, Kapolres Tapteng, AKBP Disky melalui Kabag Binamitra atau Perwira Penghubung (Pabung), Kompol Mukhlis ketika dikonfirmasi, membenarkan. Polres Tapteng telah gelar perkara kasus pencabulan tersebut. Polisi akan menindaklanjuti kasus itu hingga tuntas. (a34)
Kabag Humas Pemkab Tobasa Dimutasi BALIGE (Waspada): Kabag Humas PemkabTobasa Wilker Siahaan dimutasi dan selanjutnya dilantik menduduki jabatan baru Kepala Bidang Pendapatan pada Dinas Pendapatan, Pengelola Keuangan dan Kekayaan Daerah. Pelantikan 21 pejabat eselon III,IV dan 2 kepala sekolah (kasek) di lingkungan Pemkab Tobasa ini dilakukan Plt Sekdakab Saibon Sirait,Selasa(10/11). Sebagai penggantinya GimmelTambunan, SE dilantik menjabat Kabag Humas Pemkab Tobasa, sedangkan jabatan lamanya Kepala Bidang Pendapatan pada Dinas Pendapatan,Pengelola Keuangan dan Kekayaan Daerah. Jadi antaraWilker dan Gimel hanya bertukar jabatan.(a33)
Kec. Siantar Barat Masuk 6 Besar Terbaik P. SIANTAR (Waspada): Sesudah melalui penilaian tahap awal, dari 417kecamatandiSumutmakaSiantarBarat,KotaPematangsiantar masuk enam besar terbaik di Sumatera Utara. “Kedatangan tim kembali menilai tahap akhir, dan mudah mudahan Siantar Barat mampu menjadi yang terbaik di Sumut,” kata Kepala Biro Pemerintahan Pemprovsu Tanto di Kantor Lurah Sipinggolpinggol, Pematangsiantar, Selasa (10/11). Tim penilai terdiri Drs. Pangeran Ritonga dari Biro Pemerintahan, Lodewijk Sitompul dari Bappemas, Henrik Sitompu dan Jailani dari Bappeda, Carolin Simanjuntak dari Biro Pemerintahan, R. Siregar dan beberapa staf . (a14)
Produk Kadaluarsa Masih Beredar Di Pasar P.Sidimpuan P.SIDIMPUAN (Waspada): Produk makanan dan minuman kadaluarsa masih terus beredar di pasar Kota Padangsidimpuan. Pedagang masih membandel meskipun sering dirazia dan diingatkan tentang bahaya serta hukuman akibat perbuatan itu. Hal itu diketahui dari razia menjelang Hari Raya Idul Adha yang dilakukan Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Pemko P.Sidimpuan di Pasar Sadabuan, Rabu (12/ 1). Petugas menemukan ratusan bungkus makanan dan minuman kadaluarsa. Operasi penertiban dimulai dari Swalayan Adrian di Jalan Merdeka. Di sana ditemukan susu kaleng yang
sudah habis masa berlaku dan kemasannya rusak. Susu kaleng itu ditemukan di bagian bawah rak makanan dan minuman. Di sana juga ditemukan sejumlah makanan yang pada bungkusnya tidak mempunyai masa kadaluarsa. Karena banyaknya produk yang sudah kadaluarsa, petugas langsung memanggil para konsumen yang saat itu lagi berbelanja di toko itu. Konsumen diingatkan agar tetap memperhatikan batas waktu berlaku suatu barang yang akan dibeli. Kepada pemilik swalayan, Kabid Perdagangan Drs Nurman, memberi peringatan keras agar tidak lagi menjual atau memajang barang yang sudah
kadaluarsa. Pemilik juga diingatkan agar selalu memperhatikan jenis barang daganganya, apakah sudah rusak atau belum. Dari Swalayan Adrin, razia berlanjut ke sejumlah toko dan kios yang ada di Pasar Sadabuan. Menurut pantuan, hampir di seluruh toko grosir atau kios yang didatangi ditemukan barang-barang kadaluarsa. Menurut Kadisperindagkop UKM, Drs Samakmur MM, melalui Kabid Perindag, Drs Nurman, razia ini dilakukan untuk melindungi konsumen dari peredaran barang-barang yang sudah kadaluarsa. Hal ini sesuai amanat UU No.8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen.(a20)
Waspada/Sukri Falah Harahap
KADALUARSA: Anggota tim razia produk kadaluarsa dari Disperindagkop UKM dan Satpol PP Pemko P.Sidimpuan mengamati sejumlah produk dagang yang dipajang di Swalayan Adrian, Sadabuan, Rabu (11/11).
Dituduh Curi HP Mengadu Ke Polisi P. SIANTAR ( Waspada): Karena dituduh mencuri HP, seorang karyawan swasta, Syamsir Hasibuan, 17, warga Jalan Melanthon Siregar, Kel. Pematang Marihat, Kec. Siantar Marihat, Kota Pematangsiantar mengadu ke Polresta. Dalam pengaduannya, Syamsir menyebutkan, SL, 50, warga Jalan Farel Pasaribu, Pematangsiantar melakukan penghinaan terhadapnya di rumah SL di Jalan Farel Pasaribu, Senin (9/10). SL menghina Syamsir sesudah SL mengajak Syamsir dari tempatnya bekerja di pencucian kendaraan yang berdekatan dengan rumah SL. Di rumahnya, SL mengatakan HP miliknya hilang saat Syamsir dan SL mengecat rumah SL. SL memaksa Syamsir mengembalikan HP miliknya yang hilang. Namun, Syamsir yang tidak ada mengambil HP merasa keberatan sehingga akhirnya mengadukan dengan tuduhan penghinaan. Kapolresta AKBP Fatori saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Selasa(9/11)membenarkan.(a14)
Nelayan Tewas Disambar Petir PANDAN (Waspada) : Seorang nelayan tradisional, Adriadi Lase, 34, warga Lk III, Gang Bugis, DesaHajoran,Kec.Pandan,tewas tersambar petir di bagan pancang tengah lautperairanSitardas,Kec. Badiri, Senin (9/11). Akibatnya, sebagian tubuh dan rambut korban hangus dan guna mengetahui lebih pasti penyebab kematian korban, PolsekPinangsorimembawakorban ke RSUD Pandan untuk visum et revertum. Istri korban, Suriati Pane yang mendengar kematian suaminya menjadi sangat shock bahkan wanita yang sedang hamil tua itu, pingsan saat jenazah korban di bawa ke rumah duka di Desa Hajoran. Kesedihan memuncak saat tiga anak korban menangisi jenazah korban. KapolsekPinangsori,AKP Zul Fadli, Selasa (10/11) membenarkan. (a34)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 12 November 2009
19
PTPN 3 Kebun Marbau Selatan Diduga Serobot Areal Warga
7 Rumah Kopel Hangus Terbakar
MARBAU(Waspada): Puluhan warga yang tergabung dalam Kelompok Tani Sidodadi Kebun Sayur, Desa Marbau selatan, Kecamatan Marbau, Kabupaten Labuhanbatu Utara melakukan reclaiming atas tanah seluas 72,199 hektare yang telah dikuasai PTPN3 Kebun Marbau Selatan selama 37 tahun. Menurut ketuanya Legimin, dasar reclaiming adalah sesuai dengan SK Gubernur Sumatera Utara No. 31/HM/LR/1972 yang disahkan di Medan 30 Maret 1972, luas areal tanah kering perkampungan seluas 72, 199 hektare. Selain itu terdapat juga bukti-bukti dan saksi sejarah yang masih ada, ahli waris dan penghuni dusun terdahulu, serta saksi nyata dan saksi bisu yaitu kuburan. Manajer PTPN 3 Marbau Selatan Ir Sumarsono didampingi Khairul Anwar, SH pada saat ditemui wartawan Minggu (8/ 11) di ruangan kerjanya mengatakan, pemancangan oleh pihak masyarakat masuk dalam kawasan Hak Guna Usaha (HGU) No.9 Register .02.12.06.03.2.00009. tertanggal 22 Januari 2008, dan HGU No. 10 Register 02.12.03.2.000010, tertanggal 22 Januari 2008. (c01)
TANJUNGBALAI (Waspada): Sedikitnya 7 rumah kopel hangus terbakar, ditambah 3 rumah diruntuhkan di Lingkungan V, Kel. Beting Kuala Kapias, Tanjungbalai, Selasa (10/11) sekira pukul 20:30. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah, Patauan Waspada, asal mula api hingga kini belum diketahui, dan menurut keterangan warga sekitar api bermula dari rumah milik Alimuddin, 60, kemudian merambat ke rumah Surya Darma, 38, Upik, 37, dan melanjut ke barisan rumah belakang milik Safii, 45, Erni, 39, Suko, 60, dan Ukah, 61. Sedangkan, rumah milik Nirmah, 45, Beti, 37, serta Nuraini, 45, yang tepat berada di samping rumah korban diruntuhkan karena dikhawatirkan merambat ke bangunan lainnya. Awalnya warga mencoba memadamkan api menggunakan air yang diambil dari sumur warga, namun api bertambah besar karena bangunan rumah terbuat dari kayu, sehingga warga meminta bantuan pemadam kebakaran dengan menurunkan 6 unit mobil damkar. Dengan bantuan warga sekitar, api dapat dipadamkan, tapi 7 rumah sudah rata dengan tanah. “Ada 7 rumah yang terbakar dan 3 rumah diruntuhkan karena dikhawatirkan merambat ke bangunan lainnya,” ujar Kepala Lingk. V Yusrin Lubis dikonfirmasi Waspada. Dia tidak mengetahui asal mula api, dan dia hanya mengetahui api sudah membesar membakar rumah warga, sehingga dia beserta warga setempat membatu memadamkan api. Kakan Kesbang Drs H Muslim dikonfirmasi Waspada membenarkan dan hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan asal api. Walikota Tanjungbalai Sutrisno Hadi didampingi Kabang Humas Darul Yana Siregar beserta Anggota DPRD Budi Safril meninjau langsung ke tempat kejadian tersebut. Menurutnya, pemko akan membuat posko bantuan untuk korban bencana tersebut. (csap/a37)
Lokasi Maksiat Dan Judi Togel Masih Marak Di L. Batu RANTAUPRAPAT (Waspada): Himpunan Muballigh Sumatera Utara (Himsu) Labuhanbatu meminta pihak Polres setempat untuk menertibkan lokasi-lokasi maksiat berkedok kafé, salon kecantikan, serta hotel serta meminta penindakan terhadap pelaku judi toto gelap (togel). Ketua Himsu Kabupaten L.Batu Drs H Hayatsyah, MPd menegaskan itu, Senin (9/11) di Rantauprapat. Menurutnya, Polres L.Batu harus dapat meningkatkan penertiban lokasilokasi yang dijadikan sebagai tempat maksiat dengan berkedok tempat hiburan seperti kafé remang-remang, salon kecantikan dan hotel dengan operasi rutinnya. Dekan FKIP Univa L.Batu ini juga mengharapkan kepada pemerintah agar dapat melakukan penguatan terhadap Peraturan Daerah (Perda) tentang maksiat dan minuman keras (Miras). (a27)
Dinas PU Batubara Dituntut Proaktif Jalankan Pengawasan TANJUNGTIRAM (Waspada): Dinas PU Batubara dituntut lebih berperan aktif menjalankan peran pengawasan terhadap pelaksanaan berbagai proyek fisik yang bersumber dari APBD Tahun 2009 yang saat ini sedang berjalan ‘’Ini dilakukan demi terciptanya pekerjaan yang bermutu sebagaimana harapan dan berdaya guna bagi masyarakat,’’ sebut kalangan tokoh dan masyarakat Kec Tanjungtiram dan Talawi kepada Waspada, Selasa (10/11). Mereka mengatakan itu menanggapi pengalokasian proyek fisik bersumber APBD 2009 di sana mencapai ratusan miliaran rupiah. Sementara Ketua Presidium Aliansi Pemuda Peduli Masyarakat (AP2M) Kec Tanjungtiram, Syahrul Usman mengatakan terkait pelaksanaan proyek fisik di Tanjungtiram pihaknya telah menyampaikan kepada Dinas PU Batubara dalam suatu kunjungan audiensi kedinas tehnis tersebut sekaligus untuk bekerja secara proaktif melakukan pengawasan dilapangan agar pelaksanaan pembangunan berjalan baik dengan mutu diharapkan. (a11)
228 Anak Kurang Mampu Di Rantau Utara Dikhitan RANTAUPRAPAT (Waspada): Sunat massal dilaksanakan terhadap 228 anak yang berasal dari keluarga kurang mampu saat silaturrahim Hj Adlina T Milwan dengan warga di Lingkungan Aek Paing Bawah, Kel. Aek Paing, Kec. Rantau Utara, Jumat (6/ 11). Khitanan massal ini ditangani tenaga media dari Dinas Kesehatan, Puskesmas dan dari Akper Pemkab Labuhanbatu yang diketuai dr Edison Steven dengan jumlah 30 personil. Dalam bakti sosial itu, Hj Adlina memberikan bingkisan dan uang tali asih kepada setiap anak yang dikhitan. Sementara H. Subardi selaku koordinator SMP TPI PTPN3 Janji di sela-sela acara itu menjelaskan, silaturrahmi dengan Hj Adlina di halaman sekolah ini tujuannya untuk mengharapkan bantuan dan partisipasi baik dari Pemkab L.Batu maupun dari ibu Hj Adlina untuk pembangunan pagar sekolah SMP TPI ini. (a27)
SBB Akan Bangun Sei Kepayang SEIKEPAYANG (Waspada): Syamsul Bahri Batubara (SBB) siap membangun infrastruktur di Kec Sei Kepayang, bila ia memimpin Asahan kedepan. “ Insya Allah, bila saya menjadi pemimpin Asahan lima tahun kedepan, selagi tugas amanah takyat layak dijalankan, maka saya target menyelesaikan infrastruktu di Kec Sei Kepayang,” ujar SBB saat acara pengukuhan Koordinator Tim Jaringan Pendukung (JP) SBB Kecamatan Sei Kepayang, di Desa Sei Paham, dan menetapkan Usman Napitupulu sebagai Ketua dan Salim ButarButar sebagai Sekretaris Dengan demikian, kata SBB, tidak ada lagi wilayah Asahan yang tidak tersentuh pembangunan. Dia berkomitmen, bila dalam satu tahun tidak ada perubahan birokrasi dan pemerintahan kearah yang lebih baik di Asahan, maka dia bersedia mengundurkan diri.(csap)
Waspada/Sapriadi
HANGUS: Sejumlah warga sedang memeriksa apa saja barang yang tersisa dari 7 rumah kopel yang hangus terbakar di Lingk V, Kel. Beting Kuala Kapias, Tanjungbalai, Selasa (10/11).
Penderita Gizi Buruk Asal Batubara Diduga Suspect TB Paru KISARAN (Waspada): Penderita Gizi buruk Agus, 2,5 bulan, putra pasangan Tarbi, 53 dan Nurbaiti, 36, warga Dusun I, Desa Ujungkubu, Kec. Tanjungtiram, Kab. Batubara diduga susfect TB Paru (TBC-red). “Hasil sementara, bayi itu diduga susfect TB Paru,” ujar Dokter Sepesialis Anak RSUD Kisaran dr Alfian Nasutioan, Sp.A dikonfirmasi Waspada, Rabu (11/11). Oleh sebab itu, katanya, harus dilakukan pemerikasaan terhadap ibunya, karena bayi untuk saat ini menderita sesak dan batuk. “ Bila ibunya positif TB Paru, maka si anak otomatis positif juga,” jelas Alfian. Butuh perhatian Sementara, ayah bayi Tarbi mulai mengeluh, disebabkan pembiayaan hidup di rumah
sakit lumayan mahal. “Perawatan anak saya memang gratis, namun uang makan saya untuk menjaga bayi tidak ada,” ujar Tarbi dengan sendu. Oleh sebab itu, katanya, dia berencana untuk membawa bayi pulang karena dia tidak sanggup untuk membiyai hidupnya selama di rumah sakit. “Saya bingung, gimana ini, untuk satu dua hari saya tahan tidak makan, namun selebihnya, apakah saya tahan,” tanya Tarbi. Menurutnya, ia tidak mempunyai cukup uang untuk membiayai dirinya dan iparnya yang menjaga bayi di rumah sakit. “ Istri saya sakit di rumah, dan anak-anak rumah butuh biaya hidup, sedangkan saya tidak mampu berbuat apa-apa,” ungkap Tarbi sambil melihat bayinya. Sementara dr Alfian mengakui, telah memberi bantuan makanan untuk Tarbi, berbentuk makan setiap harinya. “Mereka wajib dibantu, kalau bukan kita siapa lagi,” ujar Alfian. Sedangkan Kabag Humas
Waspada/Sapriadi
MEMERIKSA: Dokter sepesialis anak RSUD Kisaran dr Alfian Nasution, SpA sedang memeriksa Agus, 2,5 bulan, warga Kab. Batubara yang menderita gizi buruk dan disertai suspect TB Paru, Rabu (11/11). Kab. Batubara dikonfirmasi Waspada Efrianis, belum bisa memberi jawaban untuk membantu nasib warganya yang dirawat di RSU Kisaran. “Saya
akan bicarakan ini dengan intansi terkait untuk bantuan mereka, karena saya masih di Medan,” ujar Efrianis. Sebelumnya, bayi itu dirawat
selama 15 hari di Puskesmas Ujungkubu Batubara, kerena keadaanya tidak juga membaik sehingga ia dirujuk ke RSUD Kisaran.(csap)
Penerimaan CPNS Di Batubara
Mendaftar 15 Ribu, Diterima 873 Orang LIMAPULUH (Waspada): Sebelas hari penerimaan CPNS di Batubara telah menampung sedikitnya 15 ribu lebih pendaftar CPNS yang akan mengikuti ujian 25 November mendatang, dipastikan 14 ribu lebih gagal, karena porsi yang diterima hanya 873 orang. Pantauan Waspada di kantor-kantor desa dan kelurahan tempat pendaftaran CPNS masih tetap dipadati pelamar. Meski tetap dikutip bayaran mulai Rp10 hingga Rp25 ribu, namun antusias pendaftar tidak surut, mereka hanya menggeru-tu. “Memang beginilah Batubara ini rupanya, pemkab sudah menginstruksikan hentikan pengutipan tapi di desa tetap mengutip. Macam tak ada wibawa saja pemkab sama kepala desa,” ujar salah seorang pelamar. Secara terpisah Anggota
DPRD Batubara dari Fraksi PPP Al Asari, SAg menilai aksi pengutipan dengan dalih leges SK itu adalah metode kapitalis. “Artinya yang punya uanglah yang bisa mendaftar, kita khawatir yang lulus nanti juga hanya orang-orang yang punya uang,” kata As Ari. Distribusi kartu ujian yang dilakukan BKD dengan mengirimkan ke kantor desa tempat pendaftar menyerahkan berkas juga menuai masalah. Kepada Waspada, Rabu (11/11) Bambang dan Indra warga Pematangsiantar yang memasukkan lamaran pada tanggal (3/11) dijanjikan pada tanggal (6/11) dapat mengambil kartu. Namun sejak tanggal dijanjikan ia datang mengambil kartu di kantor desa tempat ia mendaftar ternyata kartu tidak ada. Ia disarankan untuk menanyakan ke
BKD. Empat hari berturut - turut ia datang namun tetap tidak ada, malah hari ini staf BKD mengatakan berkasnya tidak ada dan disarankan memasukkan lagi lamaran. Menyikapi masalah ini Ketua Investigasi Gerakan Nasional Anti Korupsi (GNAK) Mr C Jabi El Manik mempertanyakan sikap penegak hukum yang tidak menganggap pengutipan ini sebagai pungli. “Kita tidak tahu apakah kasus ini delik aduan atau kriminal, tapi yang pasti tidak ada satupun yang ditangkap,” ketus Manik. Padahal Asisten II Pemkab Batubara sudah menegaskan akan menindak pelaku pengutipan itu dan meminta uang yang dikutip untuk dikembalikan. “Pemkab Batubara jangan lakukan pembohongan publik, akan mengembalikan uang dan
menindak. Tapi sampai hari ini pengutipan tetap dilakukan dan tunjukkan siapa yang uangnya dikutip tapi sudah dikembalikan,” tegas Manik. Secara terpisah Gerakan Aliansi Muda (Geram) Kab. Batubara Ramadhan Zuhri dalam siaran persnya yang akan dinyatakandalamaksihariinimeminta agar Menpan menunda penerimaan CPNS Batubara 2009. Hal ini terkait adanya isu calo CPNS yang mencari mangsa bahwa kelulusan dapat diatur dengan sejumlah materi. “Untuk membuktikan ada tidaknya sistem percaloan ini penerimaan CPNS di Batubara harus dibatalkan, sehingga para calo yang menerima uang akan kelabakan mengembalikan uang,” ujar aktivis lainnya. Anehnya hingga hari ini inspektorat Pemkab Batubara
tidak bereaksi saat pengutipan itu dilakukan secara terangterangan, bahkan saat Waspada berupaya mengkonfirmasi dengan menemui Kepala Inspektorat Syamsul Rizal ia tidak ingin bicara dengan wartawan. “Sudah ada MoU dengan humas, kalau mau bicara dengan dia saja dan wartawan yang ditempatkan disini oleh humas sudah ada, Azmi,” kata Syamsul. Terkait pengutipan, se-orang anggota DPRD Kab Batubara Hendra Herwan Koto mengatakan Inspektorat mempuyai wewenang untuk melakukan penyelidikan terjadinya pengutipan bagi pelamar CPNS dit ingkat desa/kelurahan di Batubara baik administrasi maupun menyangkutmasalahkeuanganselanjutnya ditindak lanjuti dan melaporkan hasilnya kepada bupati sebagai atasan. (a11)
Pisang Berakar Rambutan Hebohkan Warga Kisaran
Waspada/ist
LEPAS: Pj. Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) Drs H Daudsyah, MM melepas keberangkatan 380 calhaj asal Labura dengan kloter 16, Rabu (11/11) di Bandara Polonia Medan. Terlihat mendampingi Ketua IPHI Labura H Armayadi, Kabag Humas Alwi Mujahid Hasibuan, dan Kabag Umum Zuhri, SE.MSi.
380 Calhaj Labura Dilepas AEKKANOPAN (Waspada): Pj Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) Drs H Daudsyah, MM melepas keberangkatan 380 calhaj asal Labura dengan kloter 16, Selasa (10/11) di komplek Masjid Al Aman Aekkanopan, Kec. Kualuhhulu Labura. Kepala Staf Penyelenggara Haji dan Umroh Labuhanbatu Drs H Zulfan Arif menyampaikan, jumlah calhaj Labura 380 orang, terdiri 158 pria dan 222 wanita, namun seorang jamaah wanita asal Kualuh Selatan meninggal, Senin (9/11) sebelum acara pelepasan, maka calhaj yang dilepas menjadi 379 orang. Pj. Bupati Labura Daudsyah menyampaikan, ibadah haji membutuhkan persiapan fisik dan mental hingga nantinya calhaj dapat menyelesaikan ibadah dengan sempurna, baik dan benar sehingga dapat memperoleh predikat haji dan hajjah yang mabrur. Tampak hadir Sekdakab H Amran Matondang, Kapolsek Kualuhhulu AKP Ridwan, Danramil Aekkanopan Kapten Inf P Sinaga, para SKPD dan tokoh masyarakat .(csi)
KISARAN ( Waspada): Pisang yang hidup berakarkan rambutandiGambirBaruLingk I, Kel. Karangayer, Kisaran hebohkan warga sekitar. Pantauan Waspada, pohon pisangtersebuttumbuhdisalah satu batang rambutan yang sudah dipotong sedangkan rambutan masih tumbuh subur, sehingga warga sekitar heboh melihat penomena ini. “ Saya tidak tahu, penyebab pohon pisang ini tumbuh dibatang rambutan, padahal saya
dan keluarga tidak ada yang meletakkannya,” ujar pemilik pohon pisang, Erna, 40, dikonfirmasi Waspada, Rabu (11/11). Menurutnya, pohon pisang itu telah tumbuh subur selama 6 bulan, dan hingga saat ini dia masihmerawatpohonpisangitu.“ Saya akan tunggu pohon pisang itu berbuah, karena saya mau lihatbuahnyasepertiapa,berbulu atau tidak,” ungkap Erna. Sementara warga sekitar, Ani,37, mengatakan, ini fenomena partama kali terjadi di Kisaran,
sehingga banyak warga yang melihatnya. “ Saya heran, kok bisa pohon pisang tumbuh di batang rambutan, aneh ya,” ungkap Ani. (csap) POHON PISANG: Erna,40, warga Lingk I, Kel. Karanganyer, Kisaran melihat pohon pisang yang tumbuh di batang rambutan di sekitar halaman belakang rumahnya, Rabu (11/11).
Waspada/Sapriadi
Pemekaran Wilayah Kecamatan Demi Pembangunan PEMEKARAN tingkat kecamatan dan desa merupakan sebuah program utama yang akan dilakukan oleh tokoh masyarakat Labuhanbatu Evendi Ritonga jika dia terpilih menjadi Bupati Labuhanbatu Selatan nanti. Dia menilai pemekaran ini perlu dilakukan untuk mempercepat laju pembangunan di kabupaten yang baru mekar dari Kabupaten Labuhanbatu itu.
“Pemekaran sangat perlu karena jika kita lihat dari segi dematografisnya, wilayah-wila-
yah kecamatan saat ini letaknya terlalu berjauhan dan sudah sangat layak dijadikan dua atau tiga kecamatan,” ungkap Evendi ( f o t o ) k e p a d a Wa s p a d a beberapa waktu lalu. Evendi mengatakan, saat ini ada lima kecamatan di Kab. Labusel, untuk itu dia merencanakan akan memekarkan menjadi sepuluh kecamatan. “Pemekaran kecamatan ini juga sangat berdampak pada kesejahteraan masyarakat di desa dan dusun yang berada langsung di bawah garis koordinasi kecamatan,” katanya. Evendi menambahkan, dengan semakin banyaknya keca-
matan di Kab. Labuhanbatu Selatan, diharapkan pelayanan publik akan lebih mudah menjangkau masyarakat yang berada di desa-desa. “Pemekaran ini juga sebagai sebuah proses pembangunan pelayanan publik sampai tingkat desa. Dengan semakin banyaknya kecamatan, maka dari satu desa ke kota kecamatan akan menjadi semakin dekat,” ulas alumni SMA Negeri 1 Rantauprapat ini. Selain pelayanan publik, Evendi juga mengharapkan program-program bantuan dari pemerintah kabupaten dapat dengan mudah tersalurkan
sampai ke tingkat desa dan dusun. Evendi berpikir, satuan pemerintahan terkecil memang terdapat di wilayah perdesaan. Ditambahkan, dengan adanya pemekaran ini maka dia mengharapkan juga mampu meningkatkan mutu pendidikan di Kab. Labusel. “Semakin banyaknya desa maka pihak desa dapat mengajukan pembangunan sekolah dasar. Dan pihak kecamatan dapat mengajukan permohonan pembangunan sekolah-sekolah negeri. Sehingga kuantitas dan kualitas pendidikan di Kab. Labusel bisa lebih baik lagi,” tegasnya.(c05)
Siswa SMA Dikeroyok Dan Ditikam AEKKANOPAN (Waspada): Mulkan Syahputra Sitorus, 17, pelajar SMA Kualuh kelas XII IPS, warga Dusun V Pardomuan Nauli, Desa Kuala Beringin, Kec. Kualuh Hulu, Kab. Labuhanbatu Utara ditikam RS , 23, warga Dusun ITanjung Selamat desa yang sama, Jumat (6/11) pukul 24:30. Keterangan yang diperoleh dari korban, Selasa (10/ 11) mengatakan malam itu korban sedang tidur di pos APPKD Kuala Beringin yang pada saat itu sedang berlangsung acara keyboard pesta perkawinan. Secara tiba-tiba datang SS, 22, menemui korban, lalu mengajak korban ke belakang pos.”Ayo ke belakang soor kali aku melihat kau,” ujar korban menirukan suara tersangka. Tanpa motif yang tidak jelas Syahrial kemudian mencekik leher korban, lalu datang lagi teman tersangka yang tidak diketahui identitasnya langsung memukul kepala korban, tidak sampai di situ teman tersangka yang lain US, 20, juga ambil bagian lalu membogem wajah korban. Merasa kurang puas tersangka yang berjumlah 4 orang bergiliran menghajar korban, kemudian teman tersangka RS menikam korban dengan senjata tajam tepat mengenai dada hampir mengenai jantung korban, melihat korban sudah terkapar dan tidak berdaya para tersangka langsung meninggalkan korban. Mj Sitorus orang tua korban mengatakan, setelah kejadian itu orangtua tersangka Ali Simangunsong, 44, didampingi Ketua DPD IPK Labura Syarifuddin Sitorus langsung menemui orangtua korban dan mencoba melakukan perdamaian di kediaman korban namun tidak ditanggapi seraya berharap polisi menuntaskan kasus itu. (csi)
Sumatera Utara
20 PT MIR Traktor Lahan Sengketa P.SIDIMPUAN(Waspada):PT Maju Indo Rayon (PT MIR) kembali mentraktor lahan sengketa antara perusahaan tersebut dan masyarakat Muara Upu, Kec. Muara Batangtoru, Kab.Tapanuli Selatan, sejak Senin (9/11). Enam tokoh masyarakat Muara Upu menyampaikan keluhannya ke Kantor Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI) Perwakilan Tapanuli Selatan di Padangsidimpuan, Selasa (10/ 11). Mereka antaralain Samsul Bayan Harahap mantan Kepala Desa, Menek Harahap Sekretaris Desa, Agusman Hasibuan tokoh masyarakat. Dikemukakan, lahan sengketa tersebut luasnya 320 hektare, dan merupakan lahan persawahan warga dan kebun yang terdiri dari berbagai jenis tanaman yang sudah diusahakan secara turun-temurun. Saat PT MIR memperoleh izin HGU dari pemerintah pusat1996 luasnya 5.005 hektare, lokasinya jauh ke utara berbatasan dengan Kab. Tapanuli Tengah. Namun, belakangan izin PT MIR bertambah luas hingga lebih dari 5.500 ha, kemudian lokasinya bergeser ke Selatan sehingga mencapai tanah ulayat warga Muara Upu. Ketika perusahaan akan membuat parit pembatas tahun
2007 masyarakat mengajukan protes, karena setahu mereka setiap pemberian izin HGU oleh pemerintah harus terlebih dulu di cek kondisi lahan di lapangan. Bila di dalamnya terdapat lahan masyarakat harus diinclave sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Namun, ketentuan tersebut tidak dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional. Karena itu, warga Muara Upu terus memprotes dan Pemkab Tapanuli Selatan awal Maret 2008 melaksanakan standvas, isinya antara lain, pertama, akan dibuat tata batas, kemudian perusahaan dengan masyarakat akan mengadakan musyawarah tentang penggunaan lahan tersebut, bagi warga yang ingin menanam tanaman semusim tidak dilarang mengerjakannya. Sebagai tindak lanjut perjanjian itu PemkabTapanuli Selatanmenurunkantimkelapangan, namun PT MIR bersikukuh mengadakan pengukuran dan pembuatan parit tanda batas. Namun, warga berpegang kepada isi standvas yakni pembuatantatabatasdulu,barudiadakan kesepakatan, sehinga saat itu tidak dapat diambil kesimpulan. Setelah kegagalan tim itu, PT MIR berulangkali menerobos masuk hendak membuat parit
dengan kawalan dari aparat, tetapi terus mendapat rintangan masyarakat,sehingganiatitutidak terlaksana. Minggu lalu kembali PT MIR masuk menerobos dengan jumlah pengawal yang jumlahnya lebih banyak, warga yang terdiri darilakilakiperempuandananak anak bertahan di lokasi, namun karenaoknummeletuskansenjata ke udara warga ketakutan, sehingga mereka mengirim utusan bertemu BupatiTapanuli Selatan. Saatmenerimatokohmasyarakat Muara Upu di ruangan pertemuan Rabu(4/11) Bupati Tapanuli Selatan Ongku P Hasibuan dengan tegas mengatakan, akan menyetop kegiatan di lahan sengketa, baik oleh perusahaan maupun warga. Namun, Senin (9/11) alat beratPTMIRkembalimenerobos dengan jumlah pengawal yang lebih banyak dan bertindak kasar, sehinggawargaketakutan,sebagai upaya mereka kembali melaporkan kondisi itu kepada BupatiTapanuliSelatanOngkuPHasibuan. Mendapat informasi itu, BupatiTapsel Ongku P Hasibuan memerintahkan Satpol PP turun ke lokasi. Namun hingga (Rabu, 11/11) alat-alat berat tersebut terus melaksanakan kegiatan untuk membuat parit tanpa peduli atas keberatan rakyat. (a19)
DPRD Kota P. Sidimpuan Reses Perdana P.SIDIMPUAN (Waspada): Anggota DPRD Kota Padangsidimpuan periode 2009-2014 melaksanakan reses perdananya di tiga daerah pemilihan (Dapil). Menurut Sekretaris Dewan, Marwasi Lubis, reses ketiga pada tahun anggaran 2009 itu digelar tiga hari, Rabu sampai Jumat (11-13/11). Untuk Dapil I meliputi wilayah Kecamatan P.Sidimpuan Tenggara, Batunadua, dan Angkola Julu, tim reses dikoordinatori Darwin Harahap dari Partai Demokrat. Anggota tim ada empat orang. Reses ke Dapil II meliputi Kecamatan P.Sidimpuan Selatan dikoordinatori Ketua DPRD, Aswar Syamsi Lubis, dari Partai Demokrat. Anggota tim itu ada delapan orang. Reses ke Dapil III meliputi Kecamatan P.Sidimpuan Utara dan Hutaimbaru dikoordinatori Rika Hanum Nasution dari Partai Demokrat. Anggota tim reses itu ada 10 orang. “Setiap anggota DPRD turun langsung ke daerah pemilihan asalnya guna menampung aspirasi dan permasalahan yang dialami masyarakat. Kemudian membawanya untuk dibahas pada rapat dewan,” kata Marwasi. Dalam reses ini ada dua agenda yang dilaksankan dewan. Yakni mendatangi kantor camat dan mengadakan pertemuan dengan perwakilan masyarakat, yakni lurah/kepala desa, dan tokoh masyarakat. Agenda kedua selama dua hari berupa pelaksanaan tinjauan lapangan.Tujuannya tetap sama-sama untuk menampung aspirasi langsung dari masyarakat di daerah pemilihan masing-masing. Sementara anggota DPRD dari Partai Demokrat asal Dapil II Khoiruddin Nasution mengatakan, reses pada hari pertama ini mereka menampung masalah terkait kurang maskimalnya penegakan Perda No.10 tahun 2007 tentang ternak babi,
dan masyarakat meminta segera dilakukan pemekaran wilayah kelurahan. “Kita menampung aspirasi itu dan akan mendesakWalikota P.Sidimpuan, Zulkarnaen Nasution, untuk serius melakukan penegakan Perda dan segera menyusun program pemekaran kelurahan itu,” kata Khoiruddin. Sebagai bentuk dukungan terhadap desakan yang akan diajukan kepada walikota itu, dewan berjanji menampung anggaran yang lebih cukup untuk penegakan Perda No.10 dan pemekaran kelurahan sesuai keinginan rakyat. “Pada hari pertama masa reses ini, baru dua persoalan itu yang kita tampung dari masyarakat. Reses masih akan berlanjut dua hari lagi dan mungkin akan banyak lagi persoalan yang kita peroleh,” ucapnya. Mobil Dinas Sementara menanggapi persoalan mobil dinas mantan ketua DPRD yang belum dikembalikan, Sekretaris Dewan Marwasi Lubis kepada Waspada
mengakatan, mobil BB 2 F tersebut telah dikembalikan. “Mantan ketua DPRD telah mengembalikanya pada Selasa (11/11) setelah kita lakukan pendekatan secara kekeluargaan. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, mantan ketua DPRD itu kooperatif, hanya masalah waktunya saja yang belum sempat mengembalikannya,” sebut Marwasi. Pantauan Waspada, Rabu (12/11), mobil BB 2 F telah di parkir di halaman gedung dewan. Menurut seorang anggota dewan, mobil itu dikembalikan sore hari setelah Harian Waspada memuat pemberitaan terkait belum dikembalikannya mobil itu. Ketua Fraksi Demokrat, Khoiruddin Nasution, ketua Fraksi Karya Bersatu, H Erwin Nasution, dan Ketua Fraksi Nasional Bersatu, Lukman Siregar, yang sebelumnya mempertanyakan keberadaan mobil itu, kini mengaku lega setelah melihat mobil dinas BB 2 F tersebut berada di halaman gedung dewan. (a20)
WASPADA Kamis 12 November 2009
Wartawan Boikot Pemberitaan Demo Mahasiswa Dan LSM P.SIDIMPUAN (Waspada): Wartawan yang bertugas di wilayah Kab.Tapanuli Selatan dan Kota Padangsidimpuan, melakukan aksi boikot pemberitaan terhadap unjukrasa mahasiswa dan lembaga swadaya masyarakat tetang hutan ke kantor bupati Tapsel, Rabu (11/10). Pasalnya, pengunjukrasa dinilai tidak kooperatif. Karena saat pertemuan perwakilan pengunjukrasa dengan Sekdakab, Affan Siregar, di ruang kerjanya, wartawan yang sudah sempat masuk disuruh keluar. Sedangkan perwakilan pengunjukrasa diam saja. Mendapatkan perlakuan seperti itu, wartawan pun keluar dari ruang kecil di samping kamar kerja Sekdakab itu. Sebagai bentuk protes, mereka meletakkan peralatan jurnalistiknya di depan pintu masuk ruang pertemuan tersebut. “Tugas kita untuk mencari berita dan menginformasikan segala perekembangan kepada masyarakat, dihalang-halangi. Kitapun menyesalkan sikap pengunjukrasa yang akur dengan permintaan Pemkab Tapsel itu,” kata sejumlah jurnalis media cetak dan elektronik. Buah dari kekesalan itu, wartawan mencurigai adanya suatu pembicaraan menguntungkan yang disetting sedemikin rupa dibalik pertemuan itu. Yakni berupa bargening antara perwakilan pengunjukrasa dengan Sekdakab Tapsel. “Kita juga menyesalkan sikap SekdakabTapsel yang tidak mau terbuka dan menutup pembicaraan pada pertemuan itu kepada media. Jangan-jangan ada sesuatu hal negatif yang sengaja ditutup-tutupinya agar tidak terekspos di media,” sebut Zia Ul Haq, wartawan Jakarta. Ahmad Mubin Lubis, wartawan harian, yang turut disuruh keluar dari ruang pertemuan itu, juga mencurigai hal itu. Tapi keduanya lebih menyesalkan pengunjukrasa yang mau akur terhadap keingingan Sekdakab
itu. Sedangkan Agus Junaedi Pohan dan Erijon DTT, lebih menyesalkan Sekdakab. Karena telah mencoreng sikap keterbukaan atau transparansi yang diterapkan bupati selama ini. “Affan sebagai bawahan Bupati, harusnya turut menerapkan sikap transparansi yang diterapkan Ongku selama ini. Bukan mencorengnya di saat bupati sedang berada di luar daerah,” ujar Agus dan Erijon. Sementara Agad Adenan menuding Sekdakab Tapsel telah menghambat kebebasan pers dan mengangkangi UU No.40 tahun 1999. Seluruh wartawan juga dimintanya agar memboikot segala aksi unjukrasa yang dilakukan para pentolan pengunjukrasa tersebut ke depan. Pantauan Waspada di lokasi, setelah lama berorasi di luar pagar, pengunjukrasa diperbo-
lehkan masuk ke halaman kantor bupati. Kemudian lima perwakilannya diterima Sekdakab di ruang rapat samping ruang kerjanya. Saat itulah wartawan diusir dari ruangan itu. Kemudian wartawan melakukan protes dengan cara meletakkan peralatan jurnalistiknya di depan pintu ruang pertemuan. Pertemuan berlangsung lebih satu jam. Bahkan pengunjukrasa yang menunggu di luar sempat naik ke lantai dua bangunan kantor bupati dimana pertemuan itu diadakan. Mereka merasa bosan karena terlalu lama menunggu. Bahkan mereka juga curiga terhadap pertemuan tersebut. Apalagi telefon selular seluruh perwakilan tidak ada yang bisa dihubungi. Seorang diantaranya coba menerobos masuk ruang pertemuan, namun dilarang personil Satpol PP. (a20)
Waspada/Sukri Falah Harahap
PROTES: Seorang personil Satpol PP Tapsel menjaga peralatan jurnalistik yang diletakkan wartawan di depan pintu ruang pertemuan.Wartawan memprotes pengusiran mereka dari ruang pertemuan dan berjanji memboikot pemberitaan aksi unjukrasa itu, Rabu (11/11).
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 12 November 2009
Alat Kelengkapan DPRD Paluta Terbentuk GUNUNG TUA (Waspada): DPRD Padanglawas Utara (Paluta), menetapkan susunan pimpinan dan anggota komisikomisi, Badan Kehormatan (BK) serta Badan Legislasi, dalam personil anggota fraksifraksi DPRD Paluta masa jabatan 2009-2014. Penetapan susunan keanggotaan komisi, badan legislasi dan BK dilakukan dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua
DPRD Paluta Muchlis Harahap, SH.I dan Wakil Ketua H Achmad Sailan Siregar, Selasa (10/ 11). Dalam rapat paripurna yang dihadiri hampir seluruh anggota dewan, membahas tentang susunan keanggotaan komisi, badan kehormatan dan badan legislasi. Rapat paripurna itu berlangsung alot dalam penetapan ketua komisi-komisi. Muchlis Harahap mengata-
kan, hanya tiga komisi yang ada di DPRD Paluta, Amas Muda Siregar, SE sebagai pimpinan di Komisi A, Gusman Effendi sebagai pimpinan di Komisi B, Drs Hj Cholidjah sebagai pimpinan di Komisi C. Sementara sebagai Ketua Badan Kehormatan DPRD Paluta H Khoiruddin Siregar, sedangkan untuk Badan Legislasi H Mahjaruddin Tanjung. (csp)
21
Pemkab Paluta Peringati Hari Pahlawan GUNUNG TUA (Waspada): Peringatan Hari Pahlawan Kabupaten Padanglawas Utara di LapanganAtasLingkunganIPasar Gunung Tua, Kec. Padang Bolak, Selasa (10/11) berlangsung tertib dan khitmad. HadirBupatiPaluta,WakilBupati, Ketua DPRD, Asisten, para Kepala Dinas dan Intansi (SKPD) dilingkungan Pemkab, TNI dan Polri, unsur organisasi dan ormas kejuangan, unsur organisasi
wanita dan para pelajar. Bupati Paluta Drs Bachrum Harahap dalam sambutannya mengatakan, upacara yang selalu
kita selenggarakan pada setiap tanggal 10 November ini, hendaknya tidak hanya untuk mengenang dan mengingat sema-
ngat kepahlawanan pendahulu kita, tetapi harus dapat menumbuhkembangkandalamdirisebagai bekal mengisi kemerdekaan.
DalamkesempatanituBupati Paluta Drs Bachrum Harahap memberikan tali asih kepada pejuang dan janda pejuang.(csp)
22
WASPADA
Kamis 12 November 2009
Dewan Minta Bupati Agara Evaluasi Jajarannya KUTACANE (Waspada): Untuk menimbulkan gairah kerja dan peningkatan kinerja SKPK, Dewan meminta Bupati H. Hasanuddin B agar mengevaluasi dan mutasi terhadap sejumlah jabatan di lingkungan Pemkab setempat. Permintaan dan desakan itu disampaikan Irwandi Desky anggota dewan dari PKPI menanggapi masih jalan di tempat dan kurangnya kreativitas beberapa pimpinan Satuan Kerja Perangkat Kabupaten di Aceh Tenggara (Agara). “Evaluasi dan penyegaran jabatan perlu, karena bisa menambah dan menaikkan semangat maupun gairah kerja pimpinan SKPK, lagi pula jika kepercayaan sudah diberikan tapi masih jalan di tempat, lebih baik dimutasikan saja,” saran Wandi. Diakui anggota dewan dari DP Agara Satu itu, masih ada kepala SKPK yang minim inovasi, terobosan dan terkesan hanya menunggu kucuran dana dari kabupaten serta hanya berharap dari dana rutin kantor. Ke depan, kata Irwandi, SKPK yang tak memenuhi target PAD sesuai yang telah
ditetapkan dan kinerja masih lemah, lebih baik segera diganti yang lebih energik, kreatif dan mempunyai komitmen jelas bagi kemajuan daerah. Kalau hanya sekadar menggunakan dan menghabiskan rutin kantor, namun target PAD-nya tak tercapai serta tak mampu menggali sumber PAD baru, untuk efisiensi dan efektivitas dalam menyelenggarakan tugas yang diamanahkan, pimpinan SKPK seperti itu lebih baik diganti, karena masih banyak calon pimpinan SKPK yang mempunyai komitmen jelas bagi daerah dan berdaya guna bagi masyarakat luas. Irwandi menghimbau bupati dan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) agar dalam menempatkan pimpinan SKPK mengedepankan proporsionalisme, komptensi dan berprestasi maupun mempunyai komitmen yang tinggi untuk meningkatkan PAD. “Masih bayak sumber daerah yang belum tergali, peluang itu yang harus dimanfaatkan pimpinan SKPK yang dibebani target pendapatan asli daerah (PAD),” tukas Irwandi.(b27)
T Kamal Kembali Pimpin DKA Aceh KUALASIMPANG (Waspada): T. Kamal Sulaiman yang sebelumnya Ketua DKA periode 2005-2009 kembali tetap dipercaya sebagai Ketua DKA Provinsi Aceh periode 2009-2014 untuk memimpin 23 DKA kabupaten/kota Se-Aceh setelah dalam musyawarah daerah (Musda) berhasil meraih suara terbanyak atas kandidat lainnya di Gedung Sekretariat DKA Provinsi Aceh Komplek Taman Budaya Banda Aceh, Minggu ( 8/11) malam. Pantauan Waspada di arena Musda dan Rapat Kerja DKA Se Provinsi Aceh itu, pada awalnya DKA Provinsi Aceh menggelar acara Rapat Kerja (Raker) Dewan Kesenian Aceh (DKA) yang dibuka Wakil Ketua DPRA, Amir Helmi, di Gedung DKA, Komplek Taman Budaya Aceh, Banda Aceh, Minggu (8/11), berlangsung alot. Para peserta raker yang merupakan utusan dari DKA kabupaten/kota, mendesak pengurus DKA provinsi agar langsung menggelar Musda setelah berakhirnya raker. Akibatnya suasana memanas. “Itu hak saudara-saudari dari kabupaten/kota , kalau memang begitu desakan dari DKA kabupaten/kota saya siap melaksanakannya, tetapi hal ini tentu perlu kita konsultasikan dengan Gubernur Aceh,” tegas T. Kamal Sulaiman.
Aceh Warga Tanam Pohon Pisang Di Badan Jalan Kota Idi
Ketua Panitia Pelaksana Raker DKA 2009, Salman Varisy kepada Waspada mengatakan, desakan agar Musda dilaksanakan setelah raker, dituangkan dalam salah satu poin rekomendasi raker. Menyikapi hal itu, Ketua DKA, Teuku Kamal S periode 2005-2009 yang telah berakhir masa tugasnya berkonsultasi dengan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf. Menurut Salman, setelah berkonsultasi Teuku Kamal S mengeluarkan SK pelaksanaan Musyawarah Dewan Kesenian Aceh sebagai tindak lanjut desakan yang diajukan DKA kabupaten/kota. Salman mengatakan, desakan itu mencuat karena beberapa alasan. Selain masa kepengurusan DKA 2005-2009 berakhir Agustus 2009, sebagian besar utusan DKA dari kabupaten/kota di Aceh juga mengaku kesulitan dana, jika harus kembali ke Banda Aceh untuk mengikuti Musda. Salman menjelaskan, sejumlah nama sempat didaftarkan sebagai kandidat ketua DKA yaitu Teuku Kamal (incumbent), Muhammad Hanafiah (Agam Fawirsa) dari DKA Aceh Tamiang, Said Adli (Nagan Raya) Jurnalisa (Bener Meriah), dan T Raja Idrus (Nagan Raya) yang kesemuanya pantas dipilih peserta Musda.(b24)
IDI, Aceh Timur (Waspada): Setelah di Julok, kini giliran warga Kota Idi, Kab. Aceh Timur menanam pohon pisang di tengah jalan lintasan Medan – Banda Aceh, Selasa (10/11) pagi. Itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap Pemerintah Aceh.
Pengamatan Waspada, pohon pisang ditanam persis di depan Terminal Kota Idi Rayeuk. Sejumlah warga me-
ngatakan, tindakan tersebut dilakukan agar Pemerintah Daerah Aceh memberi perhatian terhadap jalan rusak mengakibatkan jatuhnya korban, terutama pelajar. “Ini sindiran kepada pemerintah, masak jalan negara hari gini masih hancur. Jika hujan seperti sekarang, lubanglubang digenangi air,” kata Ilyas, tokoh pemuda Aceh Timur seraya mengatakan, diharapkan dengan menanam pohon pisang sebagai media protes, jalan yang rusak itu segera diperbaiki. Selain dia, Iskandar, warga Kota Idi Rayeuk juga meng-
ungkapkan hal sama. Menurutnya, warga tidak mengetahui harus mengadu ke mana, sebab ketika kenderaan melintas percikan air lumpur masuk ke dalam ruko. Pengamatan Waspada, kerusakan jalan tidak hanya terjadi di titik yang berjarak 30 meter arah barat terminal Kota Idi, tetapi beberapa titik lainnya juga mengalami hal serupa. Hancurnya badan jalan amat mengganggu aktivitas warga. Tidak lama setelah penanaman pohon pisang, sebuah mobil dari instansi terkait tiba di lokasi.(cmad)
Penilaian KPPOD: Indeks Biaya Transaksi Di Agara Buruk KUTACANE (Waspada): Indeks biaya transaksi dan efisiensi pungutan di Agara terbilang buruk, namun sebaliknya kapasitas dan integritas bupati sebagai kepala daerah di bidang dunia usaha terbaik di NAD. Demikian penilaian disampaikan Komite Pemantau Pelaksana Otonomi Daerah (KPPOD) melalui Firman Bakri Anum, SH ketika menggelar lokakarya kinerja tatakelola ekonomi daerah, di oproom Setdakab, Rabu (10/11). Buruknya indeks biaya transaksi portasi di Agara, dipengaruhi karena masih banyaknya pendirian pos di sepanjang jalan dan masih terjadinya pungli yang dilakukan oleh oknum tertentu, akibatnya membuat biaya transaksi
tidak efesien. Sedangkan, baiknya kapasitas dan integritas kepala daerah dalam bidang dunia usaha, karena Bupati Agara sangat komitmen dan memahami tentang dunia usaha, sehingga KPPOD menilai, dari 23 Kab/ kota di Aceh, kapasitas dan Integritas Bupati Agara terbaik di bidang tersebut. Menurut Firman didampingi Roma Sinaga dari Asia Fondation, dalam melakukan survey tentang tata kelola ekonomi di Agara, pihaknya menggunakan sembilan indikator. Indikator itu di antaranya akses lahan, izin usaha, interaksi pemkab dengan pelaku usaha, program pemkab dengan pengembangan dunia usaha, kapasitas dan integritas Bupati selaku kepala daerah
, biaya transaksi dan efesiensi pungutan. Sementara Bupati H. Hasanuddin B menyampaikan, beberapa indikator tentang tata kelola ekonomi daerah di bumi sepakat segenep, banyak mengalami perubahan dan peningkatan secara signifikan, namun pada beberapa indikator lain, diakui Bupati masih perlu dilakukan upaya dan kerja keras, terobosan dan komitmen bersama sehingga kondisi perekonomian dan investasi di Agara berkembang dan makin maju. Hadir Sekdakab Drs. Hasanuddin Darjo, MM, Kepala Satuan Perangkat Kerja Kabupaten, Kabag Adm. Pembangunan, Jarwansyah, SPd, M.Pd dan camat se Agara. (b27)
Hutan Gayo Lues Hasilkan 145.881.214,85 Ton Karbon BLANGKEJEREN (Waspada): Setelah diteliti antara Pemkab Gayo Lues-IPB Bandung, dari 439,679,36 hektar luas hutan di daerah itu, diperkirakan mampu menghasilkan karbon sebanyak 145,881,214,85 karbon (c) ton (0,14 giga ton karbon). “Penelitian karbon pada 2008 lalu yang dipusatkan di Kecamatan Putri Betung Desa Air Panas dan hutan di daerah lainnya ratarata cadangan karbonnya sebanyak 337,79, karbon ton per hektar,” kata Bupati Gayo Lues menjawab Waspada melalui telefonnya, Selasa(10/11). Untuk mengetahui angka kandungan karbon itu, para peneliti mengambil sampul dari berbagai hal meliputi semak belukar, pohon dan serasah (sampah daun). “Gayo Lues 75 % kawasannya adalah hutan, sehingga daerah ini memiliki karbon tertinggi dari Provinsi Jawa Barat, Jambi dan Lampung,” jelas Bupati Ibnu Hasim. Namun dari penelitian itu belum diketahui jumlah dana menjaga hasil karbon per hari, bulan dan tahun. Menurut bupati harus terlebih dahulu jumlah angka kompensasi yang diterima. “Surat kepada menteri yang berkompeten dalam hal ini telah dikirim guna mendapatkan kompensasi yang dibutuhkan Gayo Lues dari dana alokasi umum (DAU),” tandasnya.
Para petani dan masyarakat setempat yang ditemui Waspada mengatakan, kompensasi yang dibutuhkan masyarakat saat ini terutama untuk memamfaatkan lahan tidur dan tandus. Sementara untuk mengelola lahan itu, Pemkab Gayo Lues tidak memiliki dana yang cukup. “Kebanyakan masyarakat kita bertani dengan berpindah-pindah. Hal itu terjadi karena ketidakmampuan masyarakat membeli pupuk dan bibit, sehingga terpaksa membuka lahan baru,” kata Kamarudin, salah seorang petani setempat. Pemkab Gayo Lues dan masyarakat setempat berharap agar tidak terjadinya perambahan hutan, pemerintah pusat harus segera menambah dana kompensasi untuk daerah itu dan merealisasi dalam waktu dekat. “Daerah dan masyarakat selama ini tidak dapat dari kompensasi itu. Jadi agar kompensasi itu tepat sasaran, biarkan daerah kami yang mengelola hasil hutan dan memamfaatkan dana itu sendiri,” kata warga. Informasi yang dihimpun Setdakab setempat, kompensasi dari dana DAU 2008, Gayo Lues mendapat dana senilai Rp252 miliar di tahun ini turun menjadi senilai Rp241 miliar, dana itu turun karena adanya dana otsus.(cb01)
Hari Pahlawan Di Singkil Diiringi Ziarah Dan Tabur Bunga SINGKIL (Waspada): Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Kabupaten Aceh Singkil yang dipusatkan di halaman Makodim 0109/ Singkil, Selasa (10/11) ditandai ziarah dan penaburan bunga di Taman Makam Pahlawan Singkil Utara. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Kapolres Aceh Singkil AKBP Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf S.Ik MH dan Komandan Upacara Kapolsek Singkil Ipda Hadidin Desky SH. turut dihadiri unsur Muspida dan TNI/
Polri. Wakil Bupati Aceh Singkil H. Khazali dalam amanatnya mengatakan hendaknya peringatan Hari Pahlawan 10 November tidak hanya acara seremonial saja. “Namun bagaimana dapat menghayati dan mendayagunakan nilai–nilai kepahlawanan dalam rangka memantapkan wawasan kebangsaan dan memperkokoh Negara Republik Indonesia untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.”(cb02)
Waspada/Mansurdin
Peringatan Hari Pahlawan Di Aceh Selatan TAPAKTUAN (Waspada): Ziarah ke Makam Pahlawan T. Tjut Ali di Suak Bakong, Kecamatan Kluet Selatan, mewarnai peringatan hari pahlawan di Kabupaten Aceh Selatan, Selasa (10/11). Ziarah dipimpin Bupati Husin Yusuf bersama Unsur Muspida, Kepala SKPD dan tokoh-tokoh masyarakat setempat, ditandai tabur bunga dan doa bersama berlangsung haru dan khitmad. Acara dilakukan seusai upacara penaikan bendera merah putih, di halaman Kantor Bupati Lama Jalan Syech Abdurrauf Tapaktuan, dengan inspektur upacara Husin Yusuf serta komandan upacara Azil Yauma Prima, SSTP. Upacara diikuti unsur Muspida, kepala SKPD, pasukan TNI/ Polri, Korpri dan pelajar mahasiswa itu, diawali penaikan bendera Merah Putih, pembacaan teks Pancasila, pembacaan pembukaan UUD 45 serta pesan-pesan pahlawan. Dalam kesempatan itu Bupati Husin Yusuf membacakan pidato tertulis Menteri Sosial RI Dr. Salim Segaf Aljupri yang menekankan perlu diteruskan nilai-nilai perjuangan melalui pembangunan demi kesejahteraan rakyat.(b19)
Kadis Pesuruh Warga Bukan Bupati
Waspada/Musyawir
MUBAZIR: Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Kuala Simpang Ulim, Aceh Timur yang dikerjakan mulai 7 Oktober sampai 26 Desember 2008 oleh CV HP, terkesan mubazir. Nelayan enggan memanfaatkan fasilitas itu lantaran lokasi dan posisinya kurang stategis. Selain itu TPI ini juga tidak dilengkapi jalur penghubung menuju jalan darat. Foto direkam baru-baru ini.
TPI Kuala Mubazir SIMPANG ULIM, Aceh Timur (Waspada): Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Kuala Simpang Ulim, Aceh Timur yang dikerjakan mulai 7 Oktober sampai 26 Desember 2008 oleh CV HP terkesan mubazir. Nelayan enggan memanfaatkan fasilitas itu lantaran lokasi dan posisinya kurang strategis serta tidak dilengkapi sarana pendukung. “Nelayan lebih memilih berlabuh di kawasan Alue U, ketimbang di TPI. Soalnya Alue U memiliki akses jalan darat lebih dekat. Sedangkan TPI sama sekali tidak memiliki jalan masuk. Posisi dermaganya juga agak tinggi, sehingga menyulitkan proses pendaratan. Kalau begini kan sayang. Apalagi sesuai data di plang proyek, TPI Kuala Simpang Ulim menghabiskan uang negara hingga Rp456. 813.000,” kata Rusli Ismail, salah seorang warga setempat, baru-baru ini. Menurut Rusli, sebelum proyek itu dikerjakan rekanan, sejumlah masyarakat nelayan sempat menganjurkan TPI
dibangun di kawasan Alue U, masih dalam kawasan Desa Kuala Simpang Ulim. Namun anjuran itu tidak direspon pihak terkait. Alhasil, TPI tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya akibat berbagai faktor—terutama menyangkut lokasinya yang dianggap tidak tepat. “Harapan kami TPI Kuala Simpang Ulim segera dipindahkan ke Alue U. Ini penting agar sarana itu tidak terongok mubazir tanpa manfaat apapun bagi masyarakat. Lagi pula, jika dibiarkan terbengkalai seperti ini otomatis ratusan juta uang negara yang telah digunakan untuk proyek tersebut habis sia-sia,” imbuh Rusli. Bupati Aceh Timur, Muslim Hasballah yang ditanyai wartawan terkait masalah itu mengatakan, pihaknya sudah pernah meninjau proyek TPI Kuala Simpang Ulim, beberapa waktu lalu. Dari pantauan di lapangan serta informasi pihak terakit, kata Muslim, diketahui proyek yang menggunakan anggaran provinsi ter-
sebut sudah rampung. “Proyek TPI diminta sendiri oleh masyarakat saat Gubernur Irwandi Yusuf berkunjung ke Desa Kuala Simpang Ulim, beberapa waktu lalu. Jika lokasinya tidak strategis, seharusnya sejak tahap awal pembangunan, warga langsung protes atau melaporkan perkara itu ke kepala desa, untuk selanjutnya diteruskan kepada Muspika dan Muspida. Artinya jangan diprotes setelah proyek selesai. Sebab memindahkan proyek yang sudah rampung tidak semudah membalikkan telapak tangan,” tandas Muslim Hasballah. Meski demikian, Muslim berjanji akan menelusuri dulu keinginan masyarakat Kuala Simpang Ulim untuk memindahkan bangunan TPI ke Alue U. Kalau memungkinkan dan benar-benar urgens bagi masyarakat, kata Muslim, pihaknya akan berupaya menganggarkan dana pemindahan TPI itu pada tahun anggaran 2010. (cmus).
Bupati Kecewa Minimnya Siswa Pada Upacara Hari Pahlawan
AHLI WARIS: Disaksikan Muspida Aceh Singkil, ahli waris sedang menabur bunga di pusara salah seorang pahlawan daerah Aceh Singkil pada upacara ziarah, Selasa (10/11) di Taman Makam Pahlawan Singkil Utara.
Waspada/Muhammad H. Ishak
TANAM POHON PISANG: Pohon pisang yang ditanam warga di lintasan jalan negara Medan – Banda Aceh, depan Terminal Kota Idi, Kab. Aceh Timur. Foto diambil, Selasa (10/11).
SIMEULEU (Waspada): Bupati Simeulue, Drs. Darmili menyesalkan kehadiran siswa yang minim pada peringatan Hari Pahlawan, Selasa (10/11) lalu. Kekesalan bupati khusus ditujukan kepada kepala dinas terkait. “Sebelum saya membacakan pesan dari Menteri Sosial terhadap peringatan upacara hari Pahlawan ini. Saya kecewa melihat minimnya anakanak sekolah yang hadir pada upacara ini,” tandas bupati. Semestinya kata Darmili,
yang perlu adalah anak-anak dan generasi muda sehingga mereka tahu dan bisa mengingat keheroikan perjuangan yang dibarengi dengan semangat dan korban harta, benda dan nyawa. “Saya harap pada masa mendatang tidak terulang lagi,” harap Darmili. Begitupun upacara peringatan hari Pahlawan 10-November-2009 di Simeulue berjalan khidmat dan tepat waktu, sebagaimana diiformasikan Sekda Drs. Mohd. Riswan R
alias Moris sehari sebelumnya. Pukul 09:00 tampak seluruh Muspida dan sejumlah undangan hadir di lokasi upacara. Inspektur upacara langsung oleh Bupati Darmili dan Komandan Upacara Kapten Inf. Harry Susanto. Sementara dilaporkan Rabu malam pukul 00:00 WIB pelaksanaan renungan suci di Taman Bahagia Sinabang yang langsung dipimpin Kapolres Simeulue AKBP H. R. Dadik Juanedi SH berlangsung khidmat.(cmr)
BLANGKEJEREN (Waspada): “Tidak ada istilah kalau kepala dinas itu sebagai pesuruh bupati. Namun jika dikatakan sebagai pesuruh dan pelayan masyarakat, baru dikatakan benar.” Demikian Bupati Gayo Lues, H. Ibnu Hasim, kepada Waspada melalui telefonnya, Rabu (11/11). Hal ini disampaikan sekaitan statement salah satu kepala dinas yang mengatakan seluruh Kadis dan pejabat sedejarat lainnya adalah pesuruh bupati. “Jika dikatakan mitra,dan pembantu bupati dalam menjalankan tugas, saya rasa kata yang paling tepat dikatakan Bappeda kepada rekan-rekan para wartawan,” tandas bupati. Bupati berharap selaku pejabat tinggi di daerah itu hendaknya para pejabat dapat memakai bahasa yang baik dan bersifat mendidik. “Tidak ada kata yang lebih tepat dikatakan untuk para kadis selain sebagai pesuruh,” Demikian statementnya yang dirilis wartawan.(cb01)
Wabup Minta Peserta Sertifikasi Tak Terlibat KKN SINGKIL (Waspada): Guna menghindari tidak terjadinya kesalahan yang dapat merugikan pemerintah dan pengguna jasa atau rekanan pada saat pelelangan barang dan jasa pemerintah baik yang bersumber dari APBK, APBA dan APBN, setiap panitia harus memiliki disiplin dan integritas yang tinggi, bertanggung jawab dan memiliki kemampuan mengambil keputusan dan yang paling terpenting tidak pernah terlibat melakukan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN). Demikian penegasan Wakil Bupati Aceh Singkil H. Khazali saat membuka secara resmi Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Ahli Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah tahun 2009, Selasa (10/11) di gedung serba guna Pulo Sarok Singkil. Menurutnya, panitia yang terlibat tidak hanya harus memiliki sertifikat sebagai tanda keahlian, tetapi bisa bertanggung jawab dalam bekerja dan tidak pernah melakukan KKN. Hal ini penting untuk menghindari tidak terjadinya kesalahan yang merugikan kedua belah pihak. Sebelumnya ketua panitia H. Yusafran S.Pd mengatakan, pelatihan ini bekerjasama dengan konsultan icon yang menghadirkan narasumber dari BPKP akan berlangsung selama tiga hari (10-12/11) diikuti 150 peserta terdiri atas kepala SKPD, setingkat Kabag dan camat se-Aceh Singkil. Hadir Wakil Ketua DPRK Aceh Singkil H. Amirul M. Bahar SH, Sekdakab Aceh Singkil H. Ridwan Hasan SH.MM dan mewakili Kejari Singkil serta kepala SKPD.(cb02)
Syaifannur Sekdakab Ke-4 Aceh Timur LANGSA (Waspada): Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah melantik dan mengambil sumpah Syaifannur SH, MM sebagai pejabat baru Serektaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Aceh Timur di Aula ruang sidang DPRD Aceh Timur di Langsa, Rabu (11/11). Syaifannur adalah Sekdakab keempat sejak kendali Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Aceh Timur dipimpin Muslim Hasballah. Syaifannur, SH, MM, 47, yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, dilantik menjadi Sekdakab Aceh Timur berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf tertanggal 17 Juli 2009. Dia menggantikan pejabat lama Ir. Akmal Syukri yang untuk sementara diperbantukan (dpb) di Sekretariat Pemkab setempat. Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah dalam sambutannya menegaskan, pergantian pejabat Sekdakab ini selain memberikan pelayanan prima kepada publik dalam menjalankan roda orgamisasi pemerintah juga diharapkan akan mampu meningkatkan bagi terwujudnya pemerintahan yang bersih. Karenanya, momentum ini harus dilihat secara positif untuk kepentingan yang lebih besar dalam usaha untuk mengangkat Aceh Timur agar lebih mandiri dan bermartabat. (b26)
Aceh
WASPADA Kamis 12 November 2009
23 Ratusan SR Air Bersih Rusak Akibat Tsunami Masih Terlantar
Jalan Rusak, Pemasaran Hasil Panen Terkendala LHOKSEUMAWE (Waspada): Sepanjang tiga kilometer Jalan Cot Kupok di Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara rusak parah, akibatnya ratusan petani mengaku kesulitan saat memasarkan hasil panen padi. Ironisnya, warga mengaku kepada anggota DPRK Aceh Utara beberapa waktu lalu, sudah tujuh kali melayangkan proposal ke Pemkab Aceh Utara untuk perbaikan jalur transportasi ini. “Namun sampai sekarang belum ada tanda-tanda akan direalisasi,” ujar Kepala Desa Cor Kupok kepada Ketua Komisi-C DPRK Aceh Utara, Khaidir Abdurahman. Menurutnya, jalan tersebut selain sebagai jalur untuk memasarkan hasil pertanian terutama gabah kering, ratusan pelajar juga bergantung dengan jalan itu. Setiap hari ratusan siswa SD, SMA dan SMA melintasi jalan yang dipenuhi lumpur. “Anak-anak terpaksa membuka sepatu kalau ke sekolah,” ujar kepala desa kepada beberapa anggota dewan yang meninjau pembangunan di daerah terpencil. Sementara salah seorang staf Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang ikut hadir bersama rombongan berjanji akan menyampaikan kondisi jalan yang rusak kepada pimpinannya. Khaidir mengharapkan jalan dan jembatan yang banyak digunakan masyarakat di gampong-gampong agar diprioritaskan dalam anggaran 2010.(b17)
LHOKSEUMAWE (Waspada): Ratusan sambungan rumah (SR) PDAM di Kecamatan Lapang, Aceh Utara masih terlantar akibat tsunami di Aceh beberapa tahun lalu. Kondisi ini memaksa masyarakat pesisir membeli air bersih dengan harga mahal. Salbiah, 32, warga Lapang mengakui akibat bencana alam tsunami akhir Desember 2004, jaringan air bersih milik PDAM Tirta Mon Pase tak berfungsi lagi. Ibu rumah tangga di desa terpencil ini mengakui tidak mengetahui penyebab air bersih tidak masuk lagi ke kawasan Lapang. Untuk itu dia mengharapkan pemerintah daerah setempat dapat membantu agar jaringan PDAM bisa tersambung kembali. Sementara Aisyah, 40, mengakui harus mengeluarkan uang rata-rata Rp10.000 setiap hari untuk membeli empat jerigen air bersih dari pedagang. “Setiap jerigen dijual Rp2.500, setiap hari minimal sampai empat jerigen untuk memasak dan minum.
Kantor Perwakilan Waspada Lhokseumawe Dibobol Maling LHOKSEUMAWE (Waspada): Kantor Perwakilan Waspada Lhokseumawe di Jalan Iskandar Muda bibobol maling, Rabu (11/11) dinihari. Pencuri menggondol satu unit CPU komputer Simbadda. Menurut Kepala Perwakilan Waspada Lhokseumawe, Drs. Bustami Saleh, pencurian diperkirakan terjadi sekitar dinihari. “Pukul 11.00 saya masih berada di kantor, kemudian pulang,” jelasnya. Pintu kantor ditutup dan dijaga penjaga kantor. Menurut Bustami, paginya ketika penjaga bangun untuk membersihkan ruangan, terlihat pintu belakang terbuka secara paksa. Dia curiga dan memeriksa ke ruang kerja. Ternyata benar, satu unit CPU telah raib. Kasusnya telah dilaporkan ke Polsek Banda Sakti.(b17)
Empat Bulan Geuchik Belum Terima Jerih BIREUEN (Waspada): Empat bulan sudah geuchik di sejumlah desa dalam Kabupaten Bireuen belum menerima uang jerih dari pemerintah setempat. “Sejak Juli hingga November 2009, uang jerih kami itu belum juga kami terima dari pemerintah daerah ini,” keluh seorang geuchik yang meminta namanya tidak dipublikasikan, Selasa (10/11). Lanjutnya lagi, biasanya uang jerih perangkat gampong disalurkan setiap triwulan sekali, akan tetapi dari Juni hingga November uang jerih tersebut belum juga dibayar, kendati waktu pembayaran sudah lewati. Sementara keluhan yang sama belum menerima uang jerih juga di sampaikan Sekdes, Imum Gampong, Kadus dan Tuha Peut di kabupaten setempat. Dra. Anisa, Kabag Pemerintahan Mukim dan Gampong Setdakab Bireuen, Selasa (10/11) menerangkan, kalau dalam waktu dekat ini semua jerih para perangkat di 609 gampong di Kabupaten Bireuen akan segara cair. “Kini uang ini dalam proses bagian keuangan daerah dan saya meminta para perangkat gampong dapat sabar, apalagi saat ini terbentur dengan verifikasi provosal dana ADG dari 609 gampong di Bireuen,” harapnya. Kabag Pemerintahan Mukim Dan Gampong itu menjanjikan, paling lambat uang jerih para perangkat gampong itu menjelang Hari Raya Idul Adha ini telah dibagikan.(cih)
Pengurus Koperasi Petani Kakao Dibentuk BIREUEN (Waspada): Tiga kecamatan dalam Kabupaten Bireuen membentuk pengurus koperasi petani kakao di Aula Hotel Graha Buana Bireuen, Selasa (10/11). Para petani kakao di tiga kecamatan dalam Kabupaten Bireuen yang terdiri dari Kecamatan Peudada, Jeumpa, dan Kecamatan Jeunieb ini binaan Save The Children. Asnawi Hasan, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi serta UKM Kabupaten Bireuen meminta agar petani kakao di tiga kecamatan itu dapat berkembang lebih baik setelah pembentukan pengurus koperasi petani kakao binaan Save The Children itu. “Sebaiknya kita membuka usaha maupun di sektor perkebunan atau pertanian, dari pada waktu kita habiskan di kedai kopi,” pinta Asnawi pada sejumlah petani kakao yang hadir dalam acara tersebut.(cih)
209 Peserta IPS Terima Piagam Mobile Training Unit BIREUEN (waspada) : Sebanyak 209 peserta Implement Promotion Service (IPS) yang terdiri dari putra dan putri Kabupaten Bireuen menerima piagam sertipikat pemagangan Mobile Training Unit (MTU) dari pihak Swisscontact bekerja sama dengan Disnaker Mibilitas Penduduk Provinsi Aceh, Rabu (11/11) di Aula kantor Setdakab Bireuen yang lama. “Ke-209 peserta IPS ini direkrut dari MTU untuk dimagangkan di sejumlah tempat-tempat usaha dalam Kabupaten Bireuen selama tiga bulan, dan diberi uang transpor perbulannya Rp400 ribu per orang,” kata Khumaini selaku Konsultan Swisscontact Bireuen pada Waspada kemarin. Menurut Khumaini, Swisscontect telah mengimplementasikan pelatihan Mobile Training Unit hingga 2009 dan telah memberi pelatihan kepada 6000 lebih putra dan putri di Provinsi Aceh. Acara dihadiri Sekertaris Daerah Kabupaten Bireuen Ir. Nasrullah Muhammad, MSi dan Manager Program Swisscontact Zia Ul Azmi.(cih)
Tanggul Amblas Dihantam Banjir BIREUEN (Waspada): Pasca hujan deras yang melanda kawasan Kabupaten Bireuen pada Minggu (8/ 11) lalu, selain merendam sejumlah desa di Kecamatan Makmur, tanggul saluran pembuang sepanjang 1 kilometer yang melintasi Desa Juli Tambo Tanjong, Juli Meunasah Tambo dan Juli Seutuy, Kecamatan Juli, Bireuen yang baru selesai dibangun itu amblas di beberapa titik dihantam air bah. Amatan Waspada Senin (9/11) petang, tanggul yang selesai dibangun itu telah amblas di enam titik dengan panjang bervariasi, mulai sepuluh meter hingga tiga puluh meter. Karenanya, warga setempat meminta rekanan dapat merehab kembali tanggul yang amblas tersebut guna menghindari banjir melanda kawasan pemukiman penduduk di sana. Tuha Peut Desa Juli Meunasah Tambo, Abdul Hadi Djuli kepada Waspada Selasa (10/11), membenarkan pembangunan tanggul sudah rampung. Kendati demikian, kini telah amblas karena tak mampu menahan derasnya arus air. (cb03)
Waspada/Zainal Abidin
Warga Lapang bersama Dirut PDAM Tirta Mon Pase, Aceh Utara sedang memperhatikan fasilitas air bersih yang diharapkan mampu mensuplai kebutuhan air bagi masyarakat terpencil. Foto diambil beberapa waktu lalu.
1.440 Terpidana Kasus Narkoba Huni LP BANDA ACEH (Waspada): Wakil Gubernur Muhammad Nazar mengungkapkan, data terakhir jumlah narapidana kasus narkotika dan obat-obat terlarang (Narkoba) yang sedang menjalani hukuman di berbagai LP (Lembaga Pemasyarakatan) di Aceh, mencapai 1.440 orang. “Menurut data terakhir telah mencapai 1.440 orang,” ujar Wagub Muhammad Nazar dalam sambutannya dibacakan Kadispora Aceh, T. Rayuan Sukma, pada pembukaan pelatihan penyuluhan narkoba bagi kalangan pemuda dan sosialisasi bahaya narkoba bagi instansi pemerintah serta IWAPI se Aceh, Selasa (10/11), di Banda Aceh. Wagub menyebutkan, data yang terjadi pada 2008 mencapai 481 kasus dengan tersangka 622 orang, lebih dominan kaum laki-laki. Usia penyalah-
gunaan dan peredaran gelap narkoba masih pada tataran 30 tahun ke atas. Berdasarkan jenis pekerjaan swasta/wiraswasta masih sangat menonjol dengan 250 kasus dengan tersangka 620 orang. Sementara yang sedang menjalani hukuman di berbagai LP di Aceh dalam kasus Narkoba, 2008 sebanyak 913 orang. Penyalahgunaan Narkoba menunjukkan peningkatan angka yang luar biasa dan menyebar luas menjangkau daerah-daerah terpencil, mengambil korban anakanak sekolah dan pemuda, kata Nazar. Dikatakan, meski komitmen global pemberantasan, pencegahan penyalahgunaan Narkoba dalam bentuk perang terhadap upaya peredaran gelap serta penyalahgunaannya semakin luas, namun sangat ironis jika pada tataran masyarakat belum sadar. “Ini butuh perhatian semua pihak dan dukungan perangkat hukum khususnya kalangan pemuda,”
tegas Wagub. Karena itu, tambah Wagub, momentum pelatihan dan sosialisasi ini merupakan hal yang harus dicermati bersama. Karena masih banyak di antara murid, siswa, mahasiswa dan pemuda belum terlepas dari jeratan Narkoba. “Mereka masih dalam kungkungan barang jahannam itu,” tegas Nazar lagi. Menurut Nazar yang juga Ketua Badan Narkotika Provinsi (BNP) Aceh, pada prinsipnya ada tiga hal pokok dalam penanggulangan narkoba, yaitu mencegah jatuhnya korban, mengobati para korban dan penegakan hukum dengan memberi sanksi seberat-beratnya bagi produsen, pengedar dan pemakai. Kegiatan pelatihan Narkoba, sebut Ponirin, dari Panitia Pelaksana BNP Aceh, diikuti 62 peserta seluruh kab/kota di Aceh. Sedangkan sosialisasi untuk instansi pemerintah dengan jumlah peserta 46 orang dan dari IWAPI 34 orang.(b04)
Ulama Pidie Jaya Dukung Larangan Celana Ketat MEUREUDU (Waspada): Dukungan larangan pemakaian celana ketat dan celana jeans bagi kaum wanita muslimah yang dilakukan Bupati Aceh Barat, Ramli MS dan mulai diberlakukan 1 Januari 2010 terus mengalir. Kini giliran Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) dan Nahdatul Ulama (NU) Kab. Pidie Jaya, mendukung langkah bupati tersebut. “Kami mendukung sepenuhnya kibijakan Bupati Aceh Barat yang akan menerapkan sekaligus memberlakukan aturan larangan memakai celana ketat dan jeans bagi kaum wanita muslimah,” ungkap Ketua MPU Pidie Jaya, Drs. Tgk. H. Muhammad Nur Hasballah dan Ketua NU Pidie Jaya, Tgk. Marzuki H. M. Ali, yang dihubungi terpisah via ponselnya, Rabu (11/11). Menurut kedua ulama itu, apa yang digagas Bupati Aceh Barat selaku pemimpin muslim, sepatutnya mendapat dukungan dari orang-orang muslim lainnya. “Kalau bukan orang-orang Islam sendiri yang mendukung kebijakan penegakan pelaksanaan Syariat Islam
secara kaffah (menyeluruh) di Serambi Mekkah (Aceh-red), lalu siapa lagi,” ujar Tgk. Marzuki seraya mengimbau seluruh ulama di Aceh bersatu melawan kemunkaran yang selalu terlihat di depan mata. Tgk. Marzuki tidak hanya sekadar mendukung, tapi juga mengaku jauh-jauh hari sudah menyuarakan dalam setiap dan berbagai pengajian majelis taqlim, mengimbau warga terutama para gadis tidak menggunakan pakaian ketat. Ketua MPU Pidie Jaya, Drs. Tgk. H. Muhammad Nur Hasballah, menilai apa yang digagas Bupati Aceh Barat sangatlah positif dan perlu ditiru semua kab/kota di Aceh. Tidak hanya itu, Tgk. M. Nur juga menegaskan apa yang dilakukan bupati adalah sesuatu yang benar dan sangat dianjurkan. Ustadz kondang ini menegaskan, menggunakan pakaian ketat bagi wanita adalah haram hukumnya. “Hukumnya pun sangat jelas seperti disebutkan dalam Al- Quran dan hadist Rasulullah,
tidak ada yang perlu dipolemikkan lagi kalau memang Syariat Islam mau dijalankan secara benar di Bumi Aceh dan Serambi Mekkah ini,” katanya. “Bila ada pendapat-pendapat yang kontra produktif tidak perlu ditanggapi secara emosional, kepada mereka perlu diberi pembelajaran cara memahami hukum Islam dengan baik dan benar. Mereka harus dijadikan objek sasaran dakwah hingga mengerti benar bahwa Islam bukan agama yang merusak, melainkan rahmatan lil’alamin,” ujar Ustaz Nur. Hal serupa sering dilontarkan Ustadz Yusri Puteh dalam berbagai kesempatan, baik ketika ceramah maupun sambil ngobrol, bahwa dukungan terhadap kebijakan Bupati Aceh Barat perlu mendapat respon umat Islam. “Larangan memakai pakaian ketat bagi wanita muslim merupakan misi dakwah saya,” katanya.(b21)
Pemuda Asal P. Sidempuan Tubrukkan Mobil Tanki Curian Dengan Mobil Polisi BESITANG (Waspada): Mobil tanki BBM yang dibawa kabur pencuri dari Aceh Tamiang, menubruk mobil patroli PJR Unit 606 Polda Aceh yang coba menghadangnya di Jalinsum Desa Halaban, Kec. Besitang, Selasa (10/11) sekira pukul 23:00. Tak hanya menubruk mobil polisi, sopir yang melarikan mobil tanki berinitial IJH, 23, warga Paluh Julu, Padangsidimpuan itu juga menubruk sepeda motor Yamaha Vega R BK 5384 IL milik Yudi, yang parkir di depan RM Siang Malam. Dalam kondisi stiur mobil tidak stabil akibat roda depan pecah, pelaku terus memacu mobil untuk kabur. Namun aksi yang tak terkontrol itu terhenti setelah roda kiri depan masuk beram dan langsung menubruk dua rumah panggung hingga amblas ke tanah. Menurut beberapa saksi mata, mobil tanki itu mengalami pecah roda depan setelah menubruk pilar beton gapura perbatasan Sumut-Aceh. Meski kondisi roda sudah pecah, pelaku terus memaksa tancap gas dan menubruk siapa pun yang coba merintangi. Jahiddin A. Karim, sopir mobil tanki
BL 9013 F, kepada Waspada menerangkan, malam itu ia hendak ke Depot PT Pertamina Belawan mengisi kebutuhan BBM premium untuk SPBU. Sekira pukul 21:30, ia parkir di depan SPBU Seumadam, Aceh Tamiang, mampir di rumah makan. Saat hendak menyantap nasi, sopir mengaku terkejut begitu melihat mobil yang diparkir dibawa kabur. Melihat ini, Karim bersama pemilik warung melakukan pengejaran dengan sepeda motor. Sampai di perbatasan Aceh-Sumut, korban melaporkan peristiwa ini kepada petugas PJR. Briptu Khomaruddin yang menerima laporan, bersama Karim langsung memburu pelaku dengan mobil patroli No. pol. 1456-I. Petugas kepolisian itu berhasil memotong laju mobil tanki, lantas di ujung jembatan, petugas merintangkan mobilnya ke badan jalan dengan harapan mobil tanki yang dibawa kabur pelaku, berhenti. Ternyata itu tidak membuat pelaku menyerah. Malah, dengan agresif pelaku menubruk mobil patroli PJR itu hingga ringsek. Dalam
peristiwa itu, Briptu Khomaruddin dan Karim selamat karena telah berada di luar mobil dan langsung melompat ke parit. Sementara tersangka terus kabur dengan mobil tanki curiannya. Upaya pengejaran pun dilakukan. Petugas PJR dari Polda Aceh itu meminjam sepeda motor warga. Sekitar 1 km dari lokasi, terlihat kerumunan warga menyaksikan mobil tanki yang ia uber menabrak rumah. Warga yang kesal dengan ulah pelaku, tanpa dikomando langsung menghajar pemuda asal Padang Sidimpuan itu hingga babak belur. Namun aksi kekerasan itu dapat dihentikan setelah beberapa personil polisi turun ke TKP mengamankan tersangka. Kapos Lantas Besitang, Aiptu Prisya Pusadi kepada wartawan di TKP mengatakan, berhubung TKP kasus pencurian mobil di Aceh, maka tersangka diamankan di Polres Aceh Tamiang. “Kami hanya menangani kasus pelanggaran lalulintas yang menyebabkan sepeda motor dan rumah warga rusak,” ujarnya.(a02)
Sementara untuk memasak butuh dana besar,” kata Aisyah. Direktur Utama PDAM Tirta Mon Pase, Zulfikar Rasyid, SE yang dikonfirmasikan Waspada mengakui pihaknya sedang mengupayakan agar awal Januari mendatang SR di Kecamatan Langang dapat difungsikan. Pemkab Aceh Utara akan terus berupaya mengatasi krisis air bersih di kecamatan ini. “Kita akui selama ini di Kecamatan Lapang, tidak sampai air bersih. Jumlah sambungan rumah (SR) di sana mencapai 300,” ujar Zulfikar. Bahkan dia mengakui, ribuan warga lain yang belum mendapat SR telah memohon agar mendapat sambungan baru. Permohonan mereka akan dipenuhi dengan membangun jaringan air bersih melalui Water Treatment Plan (WTP) Meunasah Asan Lhoksukon. Dengan perbaikan SR lama dan pembangunan SR baru diharapkan warga pesisir Lapang bisa menikmati air bersih.(b17)
PPA Tangani Kasus Siswa SMP Bawa Ganja PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Kasus SF, 16 pelajar kelas 3 salah satu SMP di Kecamatan Madat Aceh Timur, yang ditangkap aparat Sat Lantas karena membawa satu Kg ganja, kini ditangani bagian Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Aceh utara. Sebelumnya SF beserta rekannya MD, 17, penduduk Simpang Rambong, Kecamatan Nisam, Aceh Utara, diamankan di Mapolsek Tanah Jambo Aye. Mareka ditangkap polisi satuan lalulintas dalam razia rutin di jalan nasional depan pasar hewan Pantonlabu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Senin (9/11) sekira pukul 11:30. “SF masih di bawah umur, begitu juga rekannya MD, warga Simpang Rambong, Kecamatan Nisam, Aceh Utara. Penanganan terhadap tersangka dibawah umur tentu berbeda dengan tersangka biasa. Karena itu setelah melakukan koordinasi dengan pihak Mapolres, kita langsung menyerahkan kedua tersangka berikut barang bukti ke pihak PPA,” kata Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Razali kepada Waspada, Rabu (11/11). Seperti diketahui, penangkapan SF dan MD berawal ketika keduanya melaju dengan sepeda motor
Revo biru BL 5441 DT dari arah Nisam (arah Lhokseumawe-red) menuju Madat (arah Medan). Setiba di titik razia, SF salah tingkah, bahkan sempat berusaha kabur. Petugas langsung mengejar hingga kedua tersangka diciduk sekitar dua ratus meter dari titik razia. Awalnya petugas mengira tersangka menghindar karena tidak punya surat-surat kendaraan. Setelah diperiksa, ternyata SF dan MD membawa sebuah kardus mi instan berisi 1 kg daun ganja yang sudah di-press dan dibalut kertas bekas bungkusan semen. Seusai ditangkap tersangka berikut barang bukti—termasuk sepeda motor— segera dibawa ke Mapolsek Tanah Jambo Aye. Kepada polisi SF mengaku baru sekali ini membawa ganja dan hal itu terpaksa dilakukan karena himpitan ekonomi. “Ganja itu saya beli dari seseorang di Nisam seharga Rp 250 ribu. Rencananya akan saya edar lagi kepada orang lain. Saya terpaksa bang. Soalnya saya anak yatim dan selama ini kesulitan memenuhi kebutuhan ekonomi termasuk biaya sekolah,” tukas SF saat diwawancarai Waspada di Mapolsek Tanah Jambo Aye, Senin (9/11) siang. (cmus)
Jadikan Masjid Tempat Bersatu Umat MEUREUDU (Waspada): Masjid hendaknya dapat kembali dijadikan tempat untuk mempersatu umat, pusat pendidikan dan sebagai wahana pencegah generasi muda dari bahaya Narkoba. Pemerintah Aceh melalui Biro Keistimewaan dan Kesra mengajak masyarakat kembali memakmurkan masjid. Sebab sejarah peradaban Islam telah membuktikan dari masjid lah semua persoalan umat dapat dituntaskan. “Melalui saya, Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) membawa pesan kepada masyarakat Aceh umumnya, serta masyarakat Pidie Jaya khususnya, agar semuanya back to Mosque (kembali ke Masjidred),” ujar Plt. Kabag Pendidikan dan Kebudayaan Biro Keistimewaan dan Kesra Setdaprov Aceh, Zilkifli M. Ali, S.Pd, M.Pd saat menyerahkan bantuan kepada 32 Masjid dan 52 Meunasah di Pidie Jaya, di Oproom Setdakab, Selasa (10/11). Selama ini, kata dia, walau pun jumlah Masjid di Aceh sangat ba-
nyak, perannya dalam menangani sejumlah persoalan umat sangat sedikit. Karenanya, masyarakat diajak untuk kembali memakmurkan Masjid sebagai wahana pendidikan, ibadah hingga persoalan umat lainnya. “Dulu, ketika terjadi permusuhan maka akan aman bila berada di Masjid. Sekarang banyak Masjid yang jamaahnya kosong. Hingga sekarang, Pemerintah Aceh masih konsisten membantu Masjid dan Meunasah, makanya masyarakat juga perlu konsisten memakmurkan Masjid. Begitu juga dengan Meunasah,” ujar mantan Ketua Umum PW PII Aceh itu. Pada kesempatan itu Biro Keistimewaan dan Kesra Setdaprov Aceh menyalurkan bantuan untuk kemakmuran Masjid dan Meunasah di Pidie Jaya Rp580 juta. Masing-masing Rp320 juta untuk 32 Masjid serta Rp260 juta untuk 52 Meunasah. Tiap Masjid mendapat Rp10 juta, sedangkan Meunasah Rp5 juta.(b21)
Ratusan Alumni Unigha Ditolak Daftar CPNS MEDAN (Waspada): Ratusan alumni Universitas Jabal Ghafur (Unigha) Sigli, mengaku ditolak saat mendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) di berbagai Pemerintahan Kota/Kabupaten di Provinsi Aceh. Alasan tidak diterima alumni jebolan perguruan tinggi asal Sigli, Kab, Pidie itu disebabkan ijazah sarjana mereka tidak diakui atau tidak terakreditasi. “Jumlahnya saya tidak tahu pasti. Alasannya tidak diterima karena ijazah dalam bermasalah” kata alumni Unigha Khaifan Sasmita, kepada Waspada, Rabu (11/ 11) dalam bincang-bincang melalui obrolan Facebook. Kata dia, di Pidie Jaya alumni Fakultas Hukum dan fakultas-fakultas lainnya jebolan Unigha jumlahnya banyak ditolak pihak panitia penerima CPNSD di kabupaten baru hasil pemekaran Kab. Pidie. Hal serupa juga terjadi di Pemko Langsa. Sejumlah alumni Jabal Ghafur dari Fakultas Administrasi serta fakultas-fakultas lainnya terpaksa membawa pulang lembar ijazah sarjananya itu kembali ke rumah dengan linangan air mata. Sebab ijazah itu tidak berlaku. “Di Pidie Jaya alasan panitia menunggu hasil dari rapat bupati untuk kasus ijazah Unigha. Hasilnya akan diberitahukan pada 16 November 2009 ini,” ujar Khaifan. Kecewa Ditolaknya alumni Unigha saat
mendaftar CPNSD, Khaifan selaku alumni mahasiswa Unigha mengaku kecewa. Tak hanya itu, kekecewan alumni juga ditujukan kepada hasil Add Hoc, yang menurutnya tidak membela atau menampung aspirasi para alumni Unigha. Menurut Khaifan (foto) hasil akhir dari Tim Add Hoc yang diketuai Wakil Bupati Pidie Nazir Adam, SE, MM, yang intinya tim itu telah berkomitmen mengawasi kinerja pihak Rektorat dan Yayasan Unigha. Selain itu, pihak Rektorat komit menyelesaikan semua kemelut Unigha selambat-lambatnya enam bulan, terhitung mulai 10 November 2009.(b20)
Kreasi
24
WASPADA
Kamis 12 November 2009
Mengenang Arti Hari Pahlawan TEPAT Rabu 10 November kemarin, kita baru saja memperingati Hari Pahlawan. Untuk itu, marilah kita menundukkan kepala sejenak untuk mengenang dan mendoakan para pahlawan kita yang telah berkorban jiwa raga demi bangsa dan negara... Mengheningkan cipta mulai.. Dengan seluruh angkasa raya memuji Pahlawan negara Nan gugur remaja diribaan bendera Bela nusa bangsa Kau kukenang wahai bunga putra bangsa Harga jasa Kau Cahaya pelita Bagi Indonesia merdeka… Saat itu, kita mengenang jasa para pahlawan yang telah bersedia mengorbankan harta dan nyawanya untuk memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan. Bangsa kita memilih 10 November sebagai Hari Pahlawan karena pada tanggal tersebut tepat 64 tahun silam para pejuang kita bertempur melawan tentara Inggris di Surabaya.
Para pejuang hanya memiliki beberapa pucuk senjata api, selebihnya menggunakan bambu runcing. Sebaliknya, tentara Inggris mengerahkan senjata modern yang lengkap, termasuk pesawat terbang, kapal perang, tank dan kendaraan lapis baja. Tetapi para pejuang kita tak pernah gentar sedikit pun melawan penjajah, seperti Bung Tomo yang terus menyalakan semangat perjuangan lewat siaran-siaran di radionya. Dengan menelusuri kembali sejarah perjuangan bangsa, maka jelaslah bahwa Republik Indonesia yang diproklamasikan oleh Soekarno-Hatta pada 17 Agustus 1945 adalah hasil jerih-payah, hasil aliran air-mata dan darah, pengorbanan para pahlawan yang rela gugur di tangan penjajah demi bangsa. Sungguh berbanding terbalik dengan apa yang kita rasakan saat ini. Sebagai generasi penerus, kita tidak perlu lagi susah-susah ikut berperang. Kita tinggal mencicipi semua perjuangan yang telah dihasilkan para pendahulu kita. Namun masih ada juga para pemuda yang peduli akan jasa-jasa para pahlawan bangsa. Seperti yang diperlihatkan Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (BEM STIK-P) Medan. “Peringatan Hari Pahlawan janganlah hanya bersifat seremonial semata, tetapi harus dapat meningkatkan jiwa nasionalisme generasi muda,” demikian disampaikan Ketua BEM STIK-P, Pran W Hasibuan, saat menggelar peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Medan bersama anggotanya, Selasa lalu. “Kita harus membentuk mental dan budaya generasi muda demi menghargai nilainilai luhur para pejuang bangsa serta meneruskan perjuangan dan harapan mereka untuk terus berkarya,” ujar Pran sembari menabur bunga di salah satu makam pahlawan. Memperingati Hari Pahlawan, merupakan saat tepat untuk evaluasi pemahaman kita akan arti pahlawan. Jika tidak, Hari Pahlawan hanya akan menjadi seremoni tanpa arti dan tak membawa perubahan bagi negara. Dengan begitu, kita akan ingat kembali bahwa bangsa Indonesia yang sekarang ini adalah hasil perjuangan dari begitu banyak orang (yang terdiri dari berbagai suku, agama, keturunan ras, keyakinan politik). Ingat dan renungkanlah pepatah yang mengatakan “Bangsa Yang Besar Adalah Bangsa Yang Selalu Mengenang Jasa Para Pahlawannya!”
Waspada/Khairil Umri Batubara
*Syahrial Siregar & Hajrul Azhari
Hari Pahlawan: Momentum Mengenang Pahlawan Lokal HINGGA 2009 ini, terdapat tujuh pahlawan nasional dari Sumatera Utara yakni Sisingamangaraja XII, Adam Malik, Amir Hamzah, AH Nasution, Kiras Bangun, FLTobing, Muhammad Hasan. Di samping itu, terdapat satu pahlawan revolusi yakni DI Panjaitan. Mereka-merekayangdisebut sebagai pahlawan nasional dan revolusi ini dinilai memiliki kontribusi yang sangat besar dalammemperjuangkan,mengisi dan mempertahankan keIndonesia-an sehingga nama mereka dicatat dalam pelajaran Sejarah Indonesia dan wajib diketahui oleh pelajar. Namun demikian, menurut Ichwan Azhari, Kepala PussisUnimed, beberapa nama yang juga layak dikenal sebagai
pahlawan Sumatra Utara tetapi kurang dikenal dalam Sejarah NasionalIndonesiaadalahseperti DatukSunggal(pemimpinPerang Sunggal), Bedjo (pemimpin pertempuranMedanArea),RajaSang Na Ulauh Damanik (tokoh dari Siantar yang menolak kolonial), Raja Rondahaim Saragih (tokoh dari Raya yang menolak kolonial), Sultan Mahmud Perkasa Alamsjah(tokohpembangunkota Medan), Parada Harahap (tokoh pers), Adinegoro (tokoh pers), Willem Iskandar (tokoh pendidikan),AbdoellahLoebis(tokoh pendidikan) dan Raja Orahili dari Nias. Tokoh-tokoh ini kurang dikenal dalam pembelajaran sejarah di Indonesia, sementara di Sumatera Utara memiliki kontribusi yang sangat besar. Demi-
kian juga perang yang layak diperingatikarenaluasdandampak perang yang tidak kalah besarnya dengan perang Bandung Lautan Api dan Arek-arek Suroboyo. Perang itu adalah Perang Sunggal dan Perang Medan Area. Dua perang yang disebut ini juga tidak dikenal dalam pembelajaran
sejarah karena tidak pernah masuk sebagai muatan materi kurikulum sejarah nasional. Oleh karena itu, menurutnya, semestinya kurikulum pembelajaran sejarah Lokal yang memuat materi-materi ini mesti diperkenalkan kepada pelajar sehinggapelajaritudapatmengetahui lebih luas tentang pejuang, tokoh dan pahlawan daerahnya. Hal ini penting terutama untuk menghilangkan pelajar yang ahistoris tentang daerahnya,demikianpulauntukmencari simpul-simpulperjuanganantara nasional dan daerah, maupun daerah dengan daerah. Dari sana akan diperoleh bahwa masingmasing daerah memiliki perjuangan yang sama untuk membentuk negara Indonesia. Apabila pelajar hanya dicek-
Pahlawan Di Mata Remaja PAHLAWAN merupakan tokoh yang paling berjasa dalam memperjuangkan serta merebut tanah air Indonesia dari tangan para penjajah. So, apa sih makna seorang pahlawan ini? coki dengan kurikulum yang disebut dengan kurikulum nasional, maka pelajar di daerah tidak akan menemukan bahwa daerahnya juga memiliki peran yang sangat nyata dalam membentuk keindonesiaan itu. Justru ini lebih berbahaya karena dalam pikiran mereka terbentuk suatu mata rantai perjuangan yang putus. Dalam arti bahwa kemerdekaan itu diperoleh dengan tanpa upaya dari tokoh-tokoh, pejuang dari daerahnya. Sejalan itu, perlu dipertimbangkan untuk membentuk danmenentukanmuatankurikulum sejarah lokal untuk memperkenalkan tokoh-tokoh, pejuang dan pahlawan daerahnya yang turut serta dalam upaya perjuangan kemerdekaan itu dan mengisi kemerdekaan. (m41)
Siswa SMAN3 Medan Tabur Bunga Di Makam Pahlawan
Waspada/Ist
Beberapa siswa SMAN3 Medan sedang menabur bunga di atas sebuah makam di Taman Makam Pahlawan Jl. Sisingamangaraja Medan, Selasa (10/11).
PADA peringatan Hari Pahlawan 10 November 2009, pelajar SMAN3Medan yangdiwakilioleh para pengurus OSIS, pengurus Majelis Permusyawaratan Kelas (MPK) dan seluruh anggota ekskul Paskibra SMAN 3 Medan melakukan upacara tabur bunga di Makam Pahlawan Jl. Sisingamangaraja Medan sehabis mengadakanupacaradilapangan SMAN 3 Medan. Kegiatan ini di bawah koordinasi Wakasek Kesiswaan SMAN 3 Medan, Drs. Emiruddin Harahap, MM yang juga Pembina OSIS. “Kegiataninibertujuanuntuk mewariskan nilai-nilai kepahlawanan kepada para pelajar sebagai generasi muda bangsa, sekaligus menyadarkan mereka agar senantiasa mengingat jasa-
jasa para pahlawan. Di samping itu juga kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ‘Shock Therapy’ bagi masayarakat yang melihat kegiatan ini agar mereka juga dapatmengingatdanmenghargai jasa para pahlawan,” kata Emir, Selasa (10/11). Lebih lanjut Emir mengatakan, selaku pendidik ia sangat prihatin melihat keadaan di tengah-tengah masyarakat, khususnyadikalangangenerasimuda era sekarang ini, nilai-nilai kepahlawanan seperti nilai perjuangan, rela berkorban dan cinta tanah air mulai memudar. Oleh karena itu beliau berharap peringatan ‘Hari Pahlawan 10 November 2009’ ini hendaknya menjadi momentum ‘kesadaran’ untuk dapat berbuat yang terbaik bagi
masyarakat, bangsa dan negara. Presiden pelajar SMAN 3 Medan, M. Fachrul Latief didampingi Ketua MPK, M. Radiansyah mengatakan, ketika melakukan kegiatanmenaburbungadanmemanjatkan doa mereka merasakansuasanakebatinanyangsangat luar biasa membayangkan semangat juang dan pengorbanan para pahlawan. Bahkan mereka berjanji akan belajar lebih giat lagi agar kelak dapat mengisi kemerdekaanyangtelahdiwariskanpara pahlawan bangsa. Setelah kurang lebih satu setengah jam berada di sana merekapun kembali ke sekolah untuk meneruskan tugas mereka yaitu belajar dengan semangat dan visi untuk menjadi pahlawan di masa yang akan datang. (m41)
Tak hanya sampai di situ, Rini juga ikut melelang satu unit laptop di mana dana yang terkumpul akan diberikan kepada SMANSa atas penghargaan telah mendidik mereka semasa SMA dulu. Penawaran-penawaran harga dari para tamu
undangan silih berganti ditawarkan sampai akhirnya lelang senilai Rp13,6 juta tersebut dimenangkan Gus Irawan yang notabene alumnus tahun ‘81 dan menjabat sebagai Dewan Pembina SMAN 1 Medan. *Syahrial Siregar
Back To School, Back To 90’s SABTU (7/11) kemarin, ada yang berbeda di SMA Negeri 1 Medan. Ternyata orangorang yang telah dewasa memakai pakaian seragam putih abu-abu. Ya, para alumni tersebut tengah bernostalgia menghadiri reuni akbar SMA Negeri 1 Medan. Reuni ini mengundang para alumni mulai dari angkatan ‘90’ sampai angkatan ‘99’ dengan syarat para alumni wajib mengenakan pakaian seragam putih abu-abu ala SMA dulu. “Acara ini bertema “Back To School, Back To 90’s” dan dibuat untuk ajang silaturahim karena sesama alumni udah lama nggak berjumpa,” ungkap Poppy Maya Syafira, alumni angkatan ’93 yang juga humas acara tersebut. Di antara tamu yang hadir adalah Ketua Ikatan Alumni SMANSa Bapak H Maulana Pohan, Ketua Panpel Fajar didampingi Kepala SMANSa Dra Hj Rebekka Girsang. Serangkaian acara pun digelar dengan pe-
nampilan tarian tor-tor yang dibawakan para siswa dan alumni plus tamu undangan. Tak heran, terlihat suasana kekeluargaan yang kental antara guru dan alumni. Selang beberapa kemudian, acara dilanjutkan penampilan band Aldi & Friends. Untuk menghargai jasa para guru, panitia memberikan plakat penghargaan sebagai “Pahlawan Tanpa Tanda Jasa” kepada Drs Syarif Nasution dan Rajagukguk. Kedua guru ini adalah guru yang aktif mengajar dan mendidik para alumni di era 90an. Di sela-sela pemberian plakat, ibu Rebekka menitipkan pesan agar para alumni dapat memberikan kontribusi atau bantuan untuk menjadikan almamater mereka menjadi sekolah yang terbaik di kota Medan secara khusus dan nasional secara umum. Usai memberikan plakat kepada dua guru yang terpilih, acara dilanjutkan parodi Sanggar MCDC yang menampilkan kisah-kisah seru dan unik yang pernah terjadi pada era 90an tersebut.
Acara terasa hangat di saat para alumni masingmasing angkatan naik ke panggung untuk foto bersama dengan pose bebas diselingi canda tawa. Sebagai puncak, acara terasa meriah dengan tampilnya Rini Idol yang juga alumni SMANSa Medan.
Waspada/Khairil Umri Batubara
Para alumni angkatan 1994 bernostalgia dalam reuni akbar SMAN 1 Medan, Sabtu (7/11).
Yunita Halim, SMA Eria Medan “Pahlawan? Kalau bagi aku, maknanya adalah tokoh yang paling berjasa dalam memperjuangakan tanah air kita dari tangan para penjajah. Pahlawan yang jadi panutanku adalah Sisingamangaraja. Kenapa? Sebab menurut aku, Sisingamangaraja adalah pahlawan yang pemberani, gigih dan setulus hati dalam mempertahankan bangsa Indonesia khususnya Sumatera Utara.”
Zaidan, Politeknik Medan “Kalo aku, makna seorang pahlawan itu ialah sosok yang berani, tegas dan gigih dalam membela bangsa Indonesia dari para penjajah. Pahlawan yang aku idolakan adalah Bung Karno, karena memiliki karisma dan wibawa dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.”
Meylin, Politeknik Medan “Makna dari seorang pahlawan adalah orang yang berani mengorbankan dirinya demi membela negara yang dicintainya. Pahlawan yang menjadi idolaku adalah RA Kartini, karena beliau merupakan pahlawan yang berani membela kaum wanita dari penindasan pada masa penjajahan.”
Wierna, STIK-P Medan “Menurut aku sih, makna seorang pahlawan adalah tokoh yang berusaha keras mempertahankan negara Indonesia dari tangan para penjajah. Pahlawan yang aku kagumi yaitu Bung Hatta karena menurut aku beliau merupakan orang yang paling berjasa membantu Bung Karno untuk memperjuangkan kemerdekaan bangsa kita tercinta ini.”
Dennis Mahardika, STIK-P Medan “Pendapat aku mengenai makna seorang pahlawan adalah tokoh panutan yang patut untuk dicontoh, khususnya bagi pemuda-pemudi Indonesia karena jasajasanya yang begitu besar untuk negara. Pahlawan yang aku idolakan yaitu Sisingamangaraja sebab bagi aku beliau merupakan tokoh yang berjuang keras membela bangsa terutama Sumatera Utara dari tangan para penjajah.”
Nisa, SMA Kartika I-I Medan “Seorang pahlawan bagi aku merupakan orang yang banyak berjasa dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. RA Kartini merupakan pahlawan yang aku kagumi, karena merupakan pejuang emansipasi wanita sehingga kaum hawa bisa terlepas ketertindasan dari kaum lelaki.” ����: ������� ������� ����: ������� ���� ��
SMA Kemala Bhayangkari Gelar Pemilu OSIS SISTEMpemilihankepemimpinan secara langsung tak hanya diterapkandalamskalakepemimpinan publik. Meskipun belum mempunyai hak pilih dalam Pemilu, 550-an siswa SMA Kemala Bhayangkari I Medan antusias mengetahui mekanisme pemungutan suara ketua OSIS yang digelar di halaman sekolahnya, Rabu (11/11). Dalam pemilihan OSIS itu, para siswa tersebut memilih lima calon ketua dan memberikan suara dengan cara mencontreng salah satu calon. Kelima calon itu adalah Syuhada-M Juanda (perwakilan kelas XI IPA 1), Asep Mukti-Didi Fitriadi (XI IPA 2), Heru-Fuad (XI IPA 3), AchmadSyafaruddin (XI IPS 1) dan M Agung-David (XI IPS 2). Tak kalah serius dengan pemilu sungguhan, panitia pun menurunkan sejumlah petugas keamanan, saksi untuk menjaga kotak suara di tempat pemungutansuara(TPS).Bahkanyanglebih menarik, semua guru dan staf
disekolahjugaikutmenyontreng. Menurut Kepala SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan Drs Hilman Haidir MPd, proses pemilihan Ketua OSIS ini diawali pembentukan panitia pemilihan yang mensosialisasikan ke setiap kelas akan dilaksanakan pemilihan. Untuk calon, diambil dari kelas XI karena siswa kelas XII tengah mempersiapkan diri menjelang UN. “Untuk kampanye pertama mereka lakukan dengan kampanye terbuka di depan seluruh siswa dan kelas, baru berkampanye secara pribadi,” sebut Hilman. Layaknya pemilihan, bupati, gubernur ataupun presiden, pemilihan Ketua OSIS di SMA Kemala Bhayangkari I itu juga menggunakanPanwasPemilihan OSIS. “Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi ada kecurangan dalam proses pemilihan,” kata Hilman lagi. Dikatakan Hilman, kegiatan ini merupakan cerminan dari siswa untuk belajar berperilaku
demokratis dalam kehidupan sehari-hari, meski ruang lingkupnya masih warga sekolah. Sehingga siswa ke depan kita harapkan nantinya sudah terbiasa memilih pemimpin yang berkualitas, yang memilikikecerdasan,budipekerti, berjiwakepemimpinan,memiliki wawasan luas dan peduli pada warganya. “Cara seperti ini kita gunakan ada beberapa tujuan. Selain ingin memperkenalkan sistem pemilihanpemimpinyangdemokratis, juga karena ada sebagian siswa yangsudahmemasukiusiapemilih,”katamantanKetuaOSIS,Setia Putranto. Pemilihan yang berlangsung sejakpukul09.00itubaruberakhir sekira pukul 13.00. Setelah pemungutan suara, panitia pun langsung menggelar quick count. Hasilnya, Syuhada-Juanda meraih suara terbanyak dengan perolehan 128 suara disusul Agung-David (89), TaufikSyarifuddin (88), Asep-Didi (78) dan Heru-Fuad (34). (m43)
Te Fo