Harga Eceran Rp4.000,-
250 Ribu Jamaah Diizinkan Umrah MAKKAH, Arab Saudi (Waspada): Pemerintah Arab Saudi akan mengizinkan 250.000 jamaah untuk menunaikan umrah fase kedua yang mulai dibuka pada 18 Oktober mendatang. Namun, jamaah yang diizinkan masih dari warga Arab Saudi dan ekspatriat. Langkah tersebut menandai fase kedua dari dimulainya kembali ibadah umrah secara bertahap, yang Lanjut ke hal A2 kol. 4
Demi Kebenaran Dan Keadilan
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
KAMIS, Wage, 15 Oktober 2020/27Shafar 1442 H
No: 26819 Tahun Ke-73
Terbit 16 Halaman
Risma Surati Jokowi Soal Omnibus Law SURABAYA (Waspada): Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma disebut telah mengirimkan surat aspirasi dari buruh untuk meninjau ulang pengesahan Omnibus Law Cipta Kerja kepada Presiden Joko Widodo. Surat itu bahkan dikirimkan jauh sebelum aksi demonstrasi terjadi di Surabaya yang puncaknya terjadi pada 8 Oktober. Pada demo yang berujung ricuh itulah Lanjut ke hal A2 kol. 1
Waspada/Partono Budy
PULUHAN mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi kembali menggelar aksi unjukrasa di gedung DPRD Sumut, Rabu (14/10) siang. Mereka mengecam disahkannya UU Ciptaker dan mendesak pemerintah untuk fokus tangani pandemi Covid.
2 Serikat Buruh Tolak UU Mahasiswa Demo DPRD Sumut MEDAN (Waspada): Puluhan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi kembali menggelar unjuk rasa di gedung DPRD Sumut, Rabu (14/10) siang. Mereka mengecam disahkannya UU Cipta Tenaga Kerja (Ciptaker) dan mendesak pemerintah untuk fokus tangani pandemi Covid-19. Sambil membawa berbagai spanduk besar yang menolak UU Ciptaker dan mengecam tindakan represif aparat kepolisian, mahasiswa yang berasal
dari STMIK Tri Guna dan Universitas AlWashliyah Medan itu, berorasi dengan tertib di depan gedung dewan yang dijaga sejumlah petugas kepolisian. Di hadapan anggota DPRD Sumut Hendro Susanto dari PKS dan Tangkas Manimpan Tobing dari Demokrat, Koordinator aksi Hamzah Ramadhan menyebutkan, pihaknya tetap melakukan penolakan keras terhadap UU Ciptaker, karena keberpihakannya kepada kaum tani dan buruh sangat minim.
Menurut dia, UU Ciptaker memberikan “karpet merah” bagi pengusaha industri, tetapi merugikan buruh dan tani dalam hal pelestarian lingkungan. Dia mencurigai penyusunan rancangan UU Ciptaker ini tergesa-gesa dan tidak transparan. “Kita minta para pendukung UU itu yang berasal dari partai politik untuk membubarkan diri dan meminta pemerintah mengeluarkan Peraturan Pengganti Lanjut ke hal A2 kol. 6
JAKARTA (Waspada): Dua serikat buruh, yakni Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) dan Federasi Serikat Pekerja Aneka Sektor Indonesia (FSPASI), melakukan aksi menolak Omnibus Law Cipta Kerja di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu (14/10) sore. Dalam aksinya, mereka membawa tiga ekor bebek sebagai bentuk sindiran terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Tentu dengan adanya bebek itu, kita memberikan gambaran [bahwa] Pak Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia, presidennya orang Indonesia, dia lebih mementingkan nengokin bebek ke Kalimantan, ketimbang menemui rakyatnya yang
beramai-ramai datang ke Istana,” kata Koordinator Lapangan dari FSPASI Nurdin, Rabu (14/ 10). Diketahui, pada saat massa buruh dan mahasiswa menuju Istana Kepresiden, Jakarta, untuk menggelar aksi menolak Omnibus Law, Kamis (8/10), Presiden Jokowi memilih Lanjut ke hal A2 kol. 6
Koalisi Tuding Polisi Brutal JAKARTA (Waspada): Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan, menyayangkan tindakan brutal kepolisian dalam membubarkan aksi demonstrasi penolakan Undang Undang Omnibus Law Cipta Kerja. Aparat kepolisian dinilai mengutamakan penggunaan kekuatan berlebihan dalam membubarkan massa. “Peristiwa kekerasan dan penggunaan kekuatan berlebihan kepolisian terhadap aksi protes menolak UU Cipta Kerja
adalah repetisi atas pola-pola brutalitas kepolisian pada peristiwa tersebut. Ini adalah sebuah kemunduran,” kata Anggota Divisi Hukum KontraS Andi Muhammad Rezaldi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/10). Menurut Andi, sejumlah aturan, baik undang-undang maupun peraturan internal Polri, tercantum dengan tegas bahwa anggota Korps Bhayangkara harus menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM). Saat
menindak pelanggar hukum, polisi juga harus menghormati prinsip praduga tak bersalah. Kata dia, kepolisian tidak bisa menggunakan alasan provokasi massa sebagai justifikasi melakukan kekerasan. Dia mengingatkan, tugas kepolisian memastikan pelaku tindak pidana diproses secara hukum, sementara masyarakat yang terlibat dalam aksi dilindungi hak-haknya. Lanjut ke hal A2 kol. 6
Mabes Polri Ambilalih Kasus Ketua KAMI Medan MEDAN (Waspada): Mabes Polri mengambilalih penanganan kasus Ketua Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Medan. “Tersangka Khairi Amri kini sudah diberangkatkan ke Jakarta,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol. Riko Sunarko, Rabu (14/10) sore. Ketua Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Medan Lanjut ke hal A2 kol. 1
3 Daerah Aceh Berubah Zona Merah Waspada/Ist
KETUA Pengkot TI Sumut Musa Rajekshah (kiri), menyerahkan SK kepada Bobby Nasution (kanan) yang diamanahkan sebagai penasehat Pengkot TI Kota Medan.
Ijeck Menaruh Harapan Besar Terhadap Bobby Nasution MEDAN (Waspada): Ketua Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Sumatera Utara Musa Rajekshah atau yang akrab disapa Ijeck, menaruh harapan besar terhadap Bobby Nasution. Di antara harapan Ijeck adalah, Bobby Nasution bisa memberikan masukan yang baik untuk perkembangan olahraga taekwondo ke depan. Hal itu disampaikan Ijeck di sela menyerahkan surat keterangan (SK) kepada Bobby
Nasution sebagai penasehat Pengkot TI Kota Medan, di Gedung Dispora Sumut, Jalan Pancing Medan, pekan lalu. SK diserahkan langsung oleh Ijeck dalam kegiatan Uji Kenaikan Tingkat (UKT) Pengkot TI Kota Medan, turut dihadiri Ketua Pengkot TI Medan H Hamdani Syahputra, Sekretariat Pengkot TI Medan Syafrizal Harahap SHI serta seluruh pengurus Pengkot TI Kota Medan dan wali peserta lomba. Ijeck menuturkan, kenaikan
Al Bayan
Adab Menuntut Ilmu Oleh: Tgk. Helmi Abu Bakar El-Langkawi,M.Pd Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim (HR. Ibnu Majah no. 224)
tingkat ini juga dilaksanakan di tingkat kabupaten/kota di Sumut, oleh pengurus seluruh Indonesia. Kegiatan, jelasnya, sudah digelar mengikuti protokol kesehatan. “Untuk gedung sebesar ini, kita hanya membatasi jumlah yang hadir sebanyak 700 orang, dan harus menjaga jarak. Mudah-mudahan kita tetap bisa dalam keadaan sehat dan bisa menjalankan acara dengan Lanjut ke hal A2 kol. 4
BANDA ACEH (Waspada): Zona Risiko Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Aceh berubah lagi. Kabupaten Aceh Besar bebas dari zona merah menjadi oranye. Sementara itu tiga kabupaten/ kota menjadi daerah zona merah, yang meliputi Pidie Jaya, Aceh Singkil, dan Kota Lhokseumawe. Hal tersebut dikemukakan oleh Juru Bicara Satuan Tugas Lanjut ke hal A2 kol. 1
Covid-19 Di Dunia Kasus 38.450.131
Sembuh 28.894.952
Meninggal 1.092.263
Covid-19 Di Indonesia Kasus 344.749
Sembuh 267.851
Meninggal 12.156
Covid-19 Di Sumut Kasus 11.508
Sembuh 9.015
Meninggal 480
Covid-19 Di Aceh Kasus 5.252
Sembuh 3.189
Meninggal 205
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (14/10/2020) 21.00 WIB
Waspada/Rama Andriawan
PASCA lockdown, kantor Pengadilan Agama (PA) Medan Klas IA terlihat sepi, Rabu (14/10).
PA Medan Lockdown 3 Hari Seorang Panitera Positif Covid-19 MEDAN (Waspada): Pengadilan Agama (PA) Medan Klas IA, memberlakukan lockdown (tutup akses sementara) gedung selama tiga hari. Kebijakan itu diambil setelah salah seorang panitera pengganti terkonfirmasi positif Covid-19. “Salah satu pegawai kami positif terpapar Covid-19 berdasarkan swab, jadi dari hasil swab rumah sakit, tadi malam dapat kabar dari pimpinan kita untuk melakukan lockdown,” kata Kasubbag Umum PA Medan Klas IA Fadli Azhari ST, saat ditemui Waspada, Rabu (14/10).
Dijelaskannya, lockdown berlaku Rabu (14/10) hingga Jumat (16/10), dan akan dibuka kembali Senin (19/10). Untuk seluruh layanan maupun persidangan juga sudah dihentikan. “Saat ini seluruh pegawai work from home (WFH) dalam tiga hari ini. Pelayanan juga dihentikan sampai Jumat. Senin dibuka kembali,” ujarnya. Kata dia, panitera yang terpapar Covid-19 itu, sebelumnya memang memiliki riwayat demam. “Cuma Jumat kemarin masih masuk. Jadi dia demam, kemudian swab. Dari hasil swab
bat pandemi Covid-19. Mereka tak bisa beroperasi optimal karena pembatasan pergerakan
DIWAJIBKAN setiap orang Islam untuk menuntut ilmu baik dewasa ataupun anak-anak. Menuntut ilmu merupakan sarana menunaikan apa yang Allah wajibkan pada kita. Tak sempurna keimanan dan amal kita kecuali dengan ilmu. Lanjut ke hal A2 kol. 1
Bloomberg
SINGAPORE Airlines dengan cerdik menyulap pesawat jumbojet Airbus A380 sebagai restoran yang bisa digunakan siapa saja untuk makan di tempat.
yang memicu perumahan bahkan pemecatan karyawan. Namun di sisi lain kondisi ini bisa memancing kreativitas maskapai, seperti dilakukan Singapore Airlines. Mereka menyulap pesawat jumbojet Airbus A380 sebagai restoran yang bisa digunakan siapa saja untuk makan di tempat. Dikutip dari Bloomberg, Rabu (14/10/2020), ratusan “penumpang” rela membayar setara harga tiket untuk bisa merasakan makan di kabin pesawat bertingkat itu. Dengan harga bervariasi, yakni paling mahal 642 dolar Singapura atau sekitar Rp6,9 juta yakni di kelas 1, para Lanjut ke hal A2 kol. 4
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Ada-ada Saja
Maskapai Terpuruk, Jumbojet Disulap Jadi Restoran SINGAPURA (Waspada): Semua maskapai penerbangan dunia terpuruk aki-
itu semalam ketahuan dia itu positif (Covid-19),” sebutnya. Riwayat perjalanan panitera yang terkonfirmasi Covid-19 itu, diketahui dari anaknya yang reaktif Covid-19 sewaktu di rapid test. “Kemudian di swab test negatif. Termasuk juga istrinya sakit, di swab juga hasilnya juga negatif. Justru bapak ini yang positif,” tuturnya. Pasca adanya yang terkonfirmasi Covid-19, saat ini pihaknya belum bisa memastikan apakah akan melakukan swab
Belajar Rampok Bank DariYoutube
Harimau Sumatra Muncul Di Jalur Pendakian Gunung Sibayak MEDAN (Waspada): Pendaki Gunung Sibayak Kabupaten Karo, Sumatera Utara diingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya harimau Sumatra (Panthera Tigris Sumatrae -foto) muncul di jalur pendakian gunung tersebut dalam beberapa bulan terakhir. Harimau pertama kali terlihat oleh petugas retribusi di pos pendakian pada 29 Agustus 2020. Keesokan harinya, warga yang tengah mencari tanaman obat juga melihat harimau. Kemudian, harimau kembali terlihat oleh pengunjung yang sedang mengendarai mobil ke pos pendakian pada 30 September 2020. Lanjut ke hal A2 kol. 4
SEORANG pria bernama Soumyaranjan Jena asal negara bagian Odisha, India, memanfaatkan Youtube untuk belajar cara merampok bank. Dia merampok karena terdesak keadaan ekonomi. Soumyaranjan frustasi dengan kondisi ekonominya Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Dua sama dua ni ye
- He...he...he...
Berita Utama
A2
Reaktif Covid, Penahanan Mantan Anggota DPRD Sumut Ditangguhkan JAKARTA (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), resmi menahan mantan anggota DPRD Sumatera Utara Nurhasanah terkait kasus uang ketok palu. Deputi Penindakan KPK Karyoto mengatakan, penahanan terhadap Nurhasanah dibantarkan alias ditangguhkan sementara lantaran yang bersangkutan
40 Tewas Akibat Banjir HANOI,Vietnam (Waspada): Banjir mengakibatkan puluhan orang tewas, dan hilang di Vietnam dan Kamboja. Kejadian ini terjadi karena badai tropis Nangka yang mengakibatkan hujan berkepanjangan. Dilansir Reuters, Rabu (14/ 10/2020), hampir 40 orang tewas di Vietnam dan Kamboja dan puluhan lainnya hilang, termasuk penyelamat, karena hujan lebat yang berkepanjangan dan banjir bandang saat badai tropis Nangka bergerak menuju pantai Vietnam. Pejabat pemerintah menyebut, hujan deras diVietnam telah mengakibatkan banjir dan tanah longsor di beberapa provinsiVietnam tengah. (reuters/m11)
reaktif Covid-19 berdasarkan rapid test. “Dari jumlah total 14 tersangka dalam perkara ini, sebelumnya KPK telah melakukan penahanan terhadap 13 orang. Dan hari ini setelah memeriksa saksi dengan jumlah 59 orang, KPK kembali melakukan penahanan terhadap satu orang tersangka yakni NHS (Nurhasanah),” kata Karyoto dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta, Rabu (14/10). Dijelaskan Karyoto, pihaknya menetapkan 14 tersangka dalam kasus DPRD Sumatera Utara ini pada 30 Januari 2020. Para tersangka diduga menerima hadiah atau janji berupa uang dengan nominal berbeda antara Rp377,5 juta hingga Rp 777,5 juta dari mantan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho. Penerimaan uang itu terkait uang ketok palu soal anggaran. Yakni, persetujuan laporan pertanggungjawaban Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2012-2014, Persetujuan perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2013-2014. Pengesahan angggaran pendapatan dan belanja dae-
Risma Surati .... Risma memarahi seorang demonstran yang tertangkap polisi. Dalam surat bernomor 560/9002/436.7/2020 yang dikirimkan 5 Oktober kepada Jokowi, Risma menyampaikan aspirasi dari para pekerja dan buruh tentang pengesahan Omnibus Law Cipta Kerja. Ia pun meminta Jokowi untuk mempertimbangkannya. Saat dikonfirmasi, Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara membenarkan keaslian surat untuk Jokowi tersebut.
Mabes Polri .... Khairi Amri, ditangkap polisi terkait demo Omnibus Law Cipta Kerja berujung ricuh. Dia diduga menjadi penyuplai logistik. Hal tersebut terungkap dari pemaparan Kapolda Sumut Irjen Martuani Sormin dalam rapat bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, di Rumah Dinas Gubsu, belum lama ini. “Mengamankan Ketua Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Khairi Amri yang diketahui penyuplai logistik,” tuturnya. Dikatakan, polisi sudah mengantongi buktibukti dugaan keterlibatan Khairi. Dia mengatakan keterangan lengkap segera disampaikan. “Sampai saat ini sudah kita buktikan dan kelompok itu memang ada. Nanti keterangan berikutnya mohon waktu,” ujar Kapoldasu. (m25)
3 Daerah Aceh .... (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani—akrab disapa SAG—kepada pers, Rabu, 14/10/2020, berdasarkan data Peta Zona Risiko (PZR) Satgas Covid-19 Nasional yang baru dirilis pada laman covid19.go.id/peta-risiko. SAG menjelaskan, PZR daerah dihitung berdasarkan tiga indikator; indikator epidemiologis, indikator surveilans kesehatan masyarakat, dan indikator pelayanan kesehatan, dengan sistem skoring dan pembobotan yang dilakukan para pakar epidemiologi Satgas Covid-19 Pusat. Bila ingin memperbaiki status zona, maka ketiga indikator tersebut harus diperbaiki secara simulatan. “Penilaian dilakukan secara berkala berdasarkan data surveilans dan kapasitas pelayanan rumah sakit dari Kementerian Kesehatan RI. Setiap minggu PZR akan berubah dan sangat dinamis,” ujar SAG. Ia mencotohkan dinamika perubahan PZR tersebut dengan membandingkan kondisi PZR Aceh sebelumnya. Aceh Barat Daya yang merupakan zona kuning dalam tiga minggu terakhir kini menjadi zona oranye. Pidie Jaya sempat zona merah dan minggu lalu menjadi zona oranye, tapi kini menjadi zona merah lagi. Kota Sabang yang merupakan zona merah dalam tiga minggu terakhir kini menjadi zona oranye. Aceh Singkil yang selalu zona oranye kini menjadi zona merah. Banda Aceh dari merah kini menjadi oranye. Aceh Besar yang selama
Al Bayan .... Dengan ilmu, Allah disembah dan hak Allah ditunaikan dan dengan ilmu pula, agama-Nya disebarkan. Seorang penuntut ilmu juga harus menjaga adab dan sopan santun dalam kehidupan sehari-hari baik terhadap guru maupun ahli ilmu. Demikian pentingnya kedudukan adab, sehingga Ibnu Al-Mubarak juga mengatakan, “Barangsiapa meremehkan adab, niscaya dihukum dengan tidak memiliki hal hal sunnah. Barang siapa meremehkan sunnah sunnah, niscaya dihukum dengan tidak memiliki (tidak mengerjakan) hal hal yang wajib. Dan barang siapa meremehkan hal hal yang wajib, niscaya dihukum dengan tidak memiliki makrifah.” Tentunya kupasan di atas sangat pentingnya adab dan sopan santun dalam menuntut ilmu. Di samping juga mereka yang memiliki banyak ilmu tetapi tidak memiliki adab sama sekali, sedikit adab baginya lebih penting dan lebih dia perlukan daripada ilmunya yang banyak yang tidak disertai adab. Pemahamannya bukan berarti kita hanya butuh adab yang sedikit, dan bukan pula berarti tidak butuh ilmu yang banyak. Kita tetap butuh adab yang banyak sekaligus ilmu yang banyak pula. Suatu waktu Imam Syafi’i menuturkan apa yang pernah dikatakan gurunya, Imam Malik, “Wahai Muhammad (nama Imam Syafi’i), jadikanlah ilmu engkau bagus dan adab engkau halus”. Berdasarkan kisah tersebut kita apabila ingin memiliki kebahagiaan di Dunia dan di Akhirat, integrasi ilmu dan adab memang harus dimiliki, dan tidak boleh dipilih ilmu saja tanpa adab dan etika begitu juga sebaliknya. Dalam kitab Ihya Ulumuddin, “Apabila seorang pengajar menggabungkan tiga hal (memiliki ketiganya), sempurnalah nikmat yang dirasakan oleh pelajar: Kesabaran, tawadhu’, dan akhlak yang baik. Dan apabila seorang murid menggabungkan tiga hal (memiliki ketiganya), niscaya akan sempurnalah nikmat yang dirasakan oleh
rah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2014 dan 2015, dan Penolakan penggunaan hak interpelasi oleh DPRD Provinsi Sumatera Utara tahun 2015. “Atas perbuatannya tersebut, 14 Anggota DPRD Provinsi Sumut periode 2009-2014 dan/ atau 2014-2019 disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 jo. Pasal 64 ayat (1) dan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana,” tutur Karyoto. Kata dia, dalam proses penyidikan perkara ini telah dilakukan penyitaan uang pengembalian para tersangka dan saksi senilai total Rp3.732.500.000 (Rp3,7 miliar). “Penetapan 14 Anggota DPRD Provinsi Sumut ini sebagai tersangka merupakan tahap keempat. Sebelumnya, KPK juga telah memproses 50 unsur pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Sumut,” sebut Karyoto. “50 Orang tersebut kini sedang menjalani pidana masingmasing setelah divonis bersalah oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor dengan hukuman ratarata 4 hingga 6 tahun penjara,” ujarnya. (cnni)
Surat itu, kata dia, memang sudah dikirim sebelum UU Cipta Kerja disahkan di sore harinya. “Iya benar. Sudah lama itu suratnya,” ujar Febri saat dikonfirmasi, Rabu (14/10). Ia mengatakan bahwa surat itu dibuat Risma setelah wali kota perempuan pertama di Surabaya itu melakukan audiensi bersama para pekerja dan buruh pada Minggu (4/10). Dari pertemuan itu, Risma menyerap aspirasi yang disampaikan oleh para buruh. Keesokan harinya, Senin (5/10), ia langsung mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi. “Jadi Ibu buatkan surat dan dikirimkan esok harinya. Ibu langsung menuruti permintaan buruh supaya mereka itu tak perlu melakukan aksi demonstrasi,” katanya. Audiensi serta surat kepada Jokowi itu adalah langkah antisipasi Risma, yang juga kader PDIP, untuk menghindari terjadinya gelombang demonstrasi besar-besaran di Kota Surabaya. Namun, demo tetap terjadi. Bahkan Kamis (8/10), aksi unjuk rasa berujung ricuh. Sejumlah fasilitas umum, seperti pot bunga, CCTV, bola di pedestrian, hingga water berrier pun rusak. “Ibu tahu kok kemarin yang ricuh itu bukan buruh dan mahasiswa,” ungkapnya. Menurutnya, hal ini sekaligus menepis komentar miring terhadap Risma yang disebut netizen hanya bisa marah-marah kepada demonstran, tanpa memikirkan substansi demonstrasi mereka. (cnni) ini zona merah kini menjadi zona oranye. Aceh Timur satu-satunya kabupaten di Aceh yang merupakan zona kuning saat ini. “Zona merah artinya risiko tinggi peningkatan kasus Covid-19, zona oranye risiko sedang, dan zona kuning memiliki risiko rendah,” jelas SAG. PZR selengkapnya, yaitu: zona merah meliputi Pidie Jaya, Lhokseumawe, dan Aceh Singkil. Zona oranye meliputi Aceh Tamiang, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Sabang, Langsa, Subulussalam, Bireuen, Aceh Jaya, Nagan Raya, Aceh Tenggara, Aceh Tengah, Aceh Barat, Simeulue, Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Utara, Gayo Lues, dan Benar Meriah. Zona kuning hanya Aceh Timur. Perkembangan kasus Covid-19 Selanjutnya, seperti biasa, SAG laporkan kasus Covid-19 Aceh secara akumulatif, terhitung sejak 27 Maret 2020. Kasus konfirmasi baru hari ini sebanyak 65 orang, sehingga secara akumulatif jumlah semua kasus sudah mencapai 5.958 orang. Penderita Covid-19 yang masih dirawat di rumah sakit atau diisolasi mandiri sebanyak 1.873 orang, sembuh 3.868 orang, dan 217 orang meninggal dunia. Kasus konfirmasi baru Covid-19 meliputi warga Gayo Lues sebanyak 22 orang, Banda Aceh 17 orang, Aceh Besar 9 orang, Aceh Selatan 4 orang, Pidie 3 orang, dan Pidie Jaya 2 orang, Sedangkan warga Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Aceh Timur, Aceh Utara, Langsa, masing-masing 1 orang dan warga luar daerah 3 orang. (b01) pengajar: akal, adab dan pemahaman yang baik.” Dihikayatkan suatu saat AbuYazid Al-Busthami, seorang sufi terkemuka, bermaksud mengunjungi seorang laki laki yang dikatakan memilki kebaikan. Maka dia pun menunggunya di sebuah masjid. Orang yang ditunggu itu pun keluar, kemudian meludah di masjid, tepatnya di dinding sebelah luar. Al-Busthami pun pulang dan tidak jadi bertemu dengannya. Beliau mengatakan, “Tidak dapat dipercaya untuk menjaga rahasia Allah, orang yang tidak dapat memelihara adab syari’at.” Kisah ini sangat menganjurkan kepada kita penuntut ilmu menjaga adab dan etika. Sebelum memperhatikan perincian adab yang mesti dijaga saat menuntut ilmu, langkah pertama yang harus dilakukan oleh seorang penuntut ilmu adalah membersihkan hatinya. Hal ini sebutkan Imam An-Nawawi dalam Mukadimah karyanya berbunyi, “Semestinya seorang pelajar membersihkan hatinya dari kotoran agar layak untuk menerima ilmu, menghafalnya, dan mendapatkan buahnya” (Imam Nawawi, kitab Syarh alMuhadzdzab). Dalam suatu kisah disebutkan Imam Syafi’i pernah membuat suasana jamaah terkagumkagum. Beliau spontan mencium tangan dan memeluk seorang lelaki tua.Yang melihat merasa heran dan bertanya, “Kenapa seorang imam besar rela mencium tangan seorang laki-laki tua? Seharusnya masih banyak ulama yang lebih pantas dicium tangannya daripada sosok lelaki tua itu?” Imam Syafi’i menjawab, “Pada masa dulu saya pernah menanyakan kepada beliau, bagaimana mengetahui seekor anjing berusia baligh? Lantas orang tua tersebut menjawab, “Apabila engkau melihat anjing itu kencing dengan mengangkat sebelah kakinya, menandakan dia telah baligh”.Wallhu Musta’an dan Muwaffiq… Wallahu “Allam Bishawab. Staf pengajar di Dayah MUDI Masjid Raya Samalanga, Dosen IAIA Al-Aziziyah Samalanga
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
Ijeck Menaruh .... sukses,” tutur Ijeck. Ijeck yang saat ini diketahui menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumut, memberikan selamat kepada Bobby Nasution atas amanah yang diemban sebagai penasehat. “Dengan kehadiran Bobby Nasution di Pengkot TI Kota Medan, diharapkan bisa memberikan masukan yang baik untuk perkembangan olahraga taekwondo ke depan,” ujar Ijeck. Bobby Nasution berharap agar peserta UKT bisa menjadi atlet taekwondo yang bisa membanggakan Kota Medan, Provinsi Sumut, serta Indonesia ke depannya. “Olahraga pada masa pandemi ini, merupakan satu yang dibutuhkan, karena untuk meningkatkan kondisi imunitas tubuh. Dan taekwondo baik dilaksanakan, untuk meningkatkan daya tubuh kita. Sekali lagi kepada para atlet, saya ucapkan selamat UKT, semoga berhasil,” ucap Bobby Nasution. Selain penyerahan SK pengurus kepada Bobby Nasution yang diketahui mencalonkan diri sebagai Wali Kota Medan dengan nomor urut 2. (m06/A)
PA Medan .... test untuk hakim maupun para pegawai. “Kebijakan untuk melakukan swab belum ada. Yang jelas dasar SK untuk lockdown sudah ada. Untuk swab belum ada perintah,” sebutnya. PantauanWaspada, suasana PA Medan yang biasanya dipenuhi oleh para pencari keadilan, kini tampak sepi. Hanya beberapa pegawai yang bertugas saja yang hadir untuk menyelesaikan tugasnya. Sebelumnya, pemberlakuan lockdown diketahui berdasarkan dari surat pemberitahuan nomor W2-A1/5400/Kp.04.6/X/2020, yang ditandangani Wakil Ketua PA Medan. “Menimbang, sehubungan dengan karena adanya ASN yang positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan PCR swab, dan dalam rangka upaya pencegahan penyebaran corona virus (Covid19), maka perlu ditetapkan pedoman pelaksanaan tugas selama masa penyebaran corona virus disease 2019 (Covid-19) di lingkungan Pengadilan Agama Medan Klas IA,” bunyi surat itu. (m32)
250 Ribu Jamaah .... berlangsung di Makkah dan Madinah, setelah ditutup sementara karena pandemi Covid-19. Dilansir Al Arabiya, Rabu (14/10/2020) anggota Komite Nasional Haji dan Umrah, Hani al-Omairi, mengumumkan kebijakan dan perubahan lain terkait hal itu pada Selasa (13/10/2020). Al-Omairi mengatakan bahwa jamaah akan diizinkan untuk mengunjungi Rawdah (kamar tempat Nabi Muhammad SAW dimakamkan) dan area masjid tua di Masjid Nabawi di Madinah. Sementara itu, lebih dari 600 ribu orang juga akan diizinkan untuk melakukan shalat di Masjid al-Haram. Untuk bisa menunaikan umrah tersebut, jamaah harus terlebih dahulu mendaftar umrah di aplikasi Eatmarna. Sejauh ini, hanya warga dan penduduk Saudi yang diizinkan mengunjungi Dua Masjid Suci di Tanah Suci. Al-Omairi telah mengumumkan sebelumnya bahwa jamaah asing akan diizinkan umrah mulai 1 November mendatang. Ia mengatakan, pihak berwenang diperkirakan akan segera mengumumkan negara mana saja yang diizinkan untuk mengirim jamaah umrah. Dimulai kembali umrah secara bertahap ini datang sebagai bagian dari upaya Saudi untuk menahan penyebaran virus corona selama ibadah tersebut. Dengan demikian, hanya 6.000 jamaah yang diizinkan untuk menunaikan umrah setiap hari di bawah fase pertama pembukaan umrah yang saat ini berlaku. (al Arabiya/m11)
Makapai Terpuruk, .... peminat bisa merasakan menu ala pesawat terbang. Sedangkan tiket termurah 53 dolar Singapura (sekitar Rp570.000) di kelas ekonomi untuk tiga macam menu yang disediakan. Ada satu pesawat A380 Singapore Airlines yang diparkir di Bandara Changi dijadikan restoran dadakan. Kesempatan untuk menyajikan menu pesawat terbukti sangat populer terbukti seluruh kursi, yakni 900, telah habis dipesan untuk makan siang pada 2 hari, 24 dan 25 Oktober. Tak tanggung-tanggung, tiket ludes dalah waktu 30 menit sejak pemesanan dibuka pada Senin (12/10/2020). Sekitar setengah dari kapasitas kursi dibiarkan kosong sesuai pedoman jarak sosial. Karena peminat membeludak, Singapore Airlines mengumumkan penambahan waktu 2 hari lagi. Bukan hanya itu, maskapai membuka kesempatan untuk makan siang dan makan malam. Singapore Airlines terpaksa memangkas ribuan karyawan dan menghentikan hampir semua perjalanan tahun ini akibat pandemi Covid-19. Sebenarnya maskapai punya cara lain untuk mengurangi kerugian yakni membuka penerbangan ke mana saja di mana pesawat lepas landas dan mendarat di bandara yang sama untuk waktu singkat. Namun ide itu ditolak karena kekhawatiran dampak lingkungan. (Bloomberg/m11)
Harimau Sumatera .... Unit Pelaksana Tugas (UPT) Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Barisan telah menindak lanjuti kemunculan hewan langka tersebut. Mereka langsung berkoordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut. “Itu di hutan. Bukan di pemukiman. Sebelum ke gunung. Sebelum pos pendakian. Masih di jalur wisata yang membelah Hutan Tahura,” ujar Kepala UPT Tahura Bukit Barisan Ramlan Barus melalui stafnya Ashido ASM Munthe, Rabu (14/10). Dia menegaskan lokasi itu memang termasuk jalur habitat harimau. Sehingga tidak heran harimau muncul di sana. Namun begitu, petugas telah memasang camera trap untuk memantau pergerakan harimau. Sehingga potensi konflik antara manusia dan satwa liar bisa diantisipasi. “Warga sekitar memang sudah sering melihat harimau sejak lama. Tapi harimau tidak pernah mengganggu. Masyarakat juga menghormati keberadaan harimau di sana. Tapi kita juga tidak boleh takabbur. Namanya juga di hutan,” ungkapnya. Menurutnya sejak kemunculan harimau itu, petugas rutin melakukan patroli. Khususnya pada malam hari. Petugas juga sering menghidupkan petasan untuk mengusir harimau agar kembali ke dalam hutan. “Patroli kita tingkatkan. Petugas juga menghidupkan petasan, supaya harimau menjauh. Kita mencoba meminimalisir konflik,” ungkapnya. Namun begitu, tambahnya, jalur pendakian Gunung Sibayak tidak ditutup. Pihaknya masih mengamati perkembangan. Saat ini sudah tiga camera trap yang terpasang. Nantinya akan ditambah jika situasi semakin berkembang. “Untuk para pendaki kita ingatkan tetap waspada. Selalu kita ingatkan dan kita tetap melakukan patroli. Mudah-mudahan, harimau itu semakin masuk ke tengah hutan,” pungkasnya. (cnni)
Ada-ada Saja .... yang terdampak pembatasan wilayah untuk memutus penyebaran Covid-19. Toko milik Jena yang menjual saree, sepatu dan barang-barang lainnya yang sebelumnya bisa mendapat pemasukan 900.000 Rupee India (Rp180,8 juta), kini berkurang pendapatannya. Dia sempat mengambil pinjaman bank sebesar 1,9 juta Rupee India (Rp381,8 juta), tetapi tidak dapat membayarnya kembali. Terlilit utang serta terhimpit kebutuhan ekonomi, pria 25 tahun kemudian terpikir merampok bank. Dia mempelajari cara melakukan tindak kejahatan itu dari Youtube. Tak butuh waktu lama bagi Jena, dia berhasil merampok dua bank dalam kurun waktu dua pekan dan membawa kabur uang senilai 1,2 juta Rupee India (Rp241,1 juta). Sepak terjang Jena tak berlangsung lama, dia ditangkap polisi pada Senin. “Dia mendapat ide setelah menonton video di YouTube,” kata seorang pejabat polisi. Petugas polisi mengatakan, Jena menggunakan pistol mainan saat merampok Indian Overseas Bank dan Bank of India, tempat dia memiliki rekening. “Tersangka menggunakan pistol mainan untuk merampok dua bank. Dia telah menjarah hampir Rs12 lakh dari Indian Overseas Bank, dekat area Infocity pada 7 September, dan Bank India cabang Barimunda di area Mancheswar pada 28 September,” lanjutnya. Polisi mengatakan setelan merampok dua bank tersebu, pelaku kemudian menggunakan uangnya untuk melunasi pinjaman bank. Saat ditangkap, polisi mengamankan uang lebih dari 10 Rupee India (Rp200,9 juta), senjata mainan dan kendaraan. (gn/m11)
CNNI
BURUH membawa bebek dalam demo Omnibus Law untuk menyindir Presiden Jokowi.
2 Serikat Buruh .... melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah, untuk meninjau food estate atau lumbung pangan di Kabupaten Pulang Pisau. Di lokasi food estate, Jokowi meninjau penanaman padi, keramba ikan, dan peternakan bebek di Kecamatan Pandhi Batu. Pantauan di lokasi demo, tiga orang buruh pe-rempuan masing-masing memegang tiga bebek berdiri di barisan depan seratusan massa buruh. “Sebenarnya kita ingin membawa kurang lebih 13 bebek, hanya kemudian kondisi yang tidak memungkinkan maka dari 3 tersebut mewakili dari 13 poin yang sedemikian merugikan kaum buruh,” ujar dia. Dengan membawa bebek pada aksi itu, mereka berharap bisa langsung memberikan pada Jokowi, sehingga mantan Wali Kota Solo itu tidak perlu pergi ke Kalimantan, jika ingin melihat bebek. Selain itu, bebek tersebut juga dibawa mereka untuk menandakan dan mengingatkan kepada Jokowi bahwa mengurus rakyat, tidak sama dengan mengurus bebek. “Inilah mengapa kami anterin bebek ke Pak Jokowi, biar Pak Jokowi sadar, oh iya mengurus rakyat tidak seperti mengurus bebek. Cukup ditengokin terus dikasih makan, tapi harus dikasih perhatian, kasih sayang, bukan kemudian datang dihadepin dengan polisi terus direpresif kita,” sebutnya. “Dari tanggal 6 sampai hari ini saya ikut aksi terus. Dan ketika ikut aksi belum pernah pak jokowi datang, kabur,” tutur dia. Gagal Serahkan Bebek Setelah melakukan aksi dan berorasi di sekitar
Koalisi Tuding .... “Lebih dari itu, kepolisian harus menemukan pelaku utama dari provokasi tersebut agar hal serupa tidak terulang kembali di masa yang akan datang,” ujarnya. Dijelaskan Andi, pihaknya mencatat sejumlah pelanggaran yang dilakukan aparat kepolisian dalam menangani gelombang aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja di sejumlah daerah. Di antaranya yakni penggunaan kekuatan berlebihan berujung kekerasan terhadap peserta aksi. Selain itu, kata dia, terdapat bukti kekerasan yang dilakukan aparat, bahkan sampai melukai massa aksi. Pembubaran massa aksi juga tak sesuai dengan prinsip dan tahap-tahap penggunaan kekuatan. Andi menjelaskan, berdasarkan Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 1 Tahun 2009, penggunaan kekuatan anggota Polri harus mengedepankan prinsip proporsionalitas, yang berarti pengerahan kekuatan harus dilaksanakan secara seimbang antara ancaman dan tingkat kekuatan yang ada. Di sisi lain, sebut Andi, koalisi juga mengkritisi penangkapan sewenang-wenang aparat kepolisian, baik sebelum ataupun setelah aksi demonstrasi terjadi dengan dalih pengamanan. Menurutnya, langkah aparat kepolisian tersebut justru tak sesuai dengan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). “Alasan pengamanan ini, merupakan tipu daya polisi untuk tidak menjalankan kewajibannya memenuhi syarat administratif dalam melakukan penangkapan. Perbuatan polisi ini merupakan pelanggaran serius terhadap kemerdekaan seseorang,” tuturnya. Oleh karena itu, Koalisi mendesak agar Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo dan Kepala Divisi Propam Mabes Polri melakukan pemeriksaan, baik secara pidana maupun etik kepada anggota yang diduga melakukan pelanggaran
Mahasiswa Demo .... Undang Undang (Perppu) mencabut undang-undang itu,” kata Hamzah. Hamzah menyesalkan, selain pengesahan undang-undang ini dilakukan tergesa-gesa, saat yang sama Indonesia dihadapkan dengan pandemi Covid19 yang sudah merenggut puluhan ribu korban. “Harusnya di tengah pandemi ini, pemerintah tidak membuat kebijakan yang mendapat penolakan dari masyarakat,” ujarnya. Terkait dengan aksi demo yang berujung anarkis, Hamzah menyesalkannya. Salah satu poin yang dia sampaikan adalah ikut juga menyesalkan aksi kekerasan yang diduga dilakukan aparat kepolisian di seluruh Indonesia. Setelah berorasi lebih 1 jam, perwakilan aksi bertemu dengan anggota dewan Hendro Susanto dan Tangkas Manimpan Tobing. Kepada pendemo, kedua anggota dewan itu mengatakan akan menyampaikan aspirasi mereka ke DPR RI. Keduanya berjanji sebagaimana aspirasi mahasiswa, agar mengawal penolakan ini sampai ke DPR RI. Mereka juga mengingatkan kepada peserta aksi untuk tidak terpancing melakukan provokasi seperti yang terjadi pekan lalu. “Berunjukrasalah dengan tertib dan damai,” tutur Tangkas. (cpb)
Patung Kuda ArjunaWiwaha, Jakarta Pusat, buruh membubarkan diri. Mereka tak diizinkan aparat kepolisian menuju depan Istana Negara, Jakarta. Pantauan di lokasi, massa beberapa kali meminta kepada aparat keamanan untuk mengizinkan melakukan aksi di depan Istana. Mereka ingin menyerahkan langsung tiga ekor bebek yang mereka bawa kepada Presiden JokoWidodo (Jokowi). Setelah melakukan orasi terkait penolakan Omnibus Law Cipta Kerja, massa membubarkan diri perlahan. Mereka berjalan meninggalkan lokasi menuju Jl, Medan Merdeka Selatan. Massa buruh kembali berjalan kaki dan beberapa lainnya menaiki dua mobil komando saat meninggalkan lokasi. Belasan anggota polisi mengawal kepulangan massa dengan memakai sepedamotor. Usai massa bubar, petugas kebersihan langsung mendatangi lokasi unjuk rasa di sekitar Patung Kuda. Petugas membersihkan sampah yang ditinggalkan pendemo. Sementara itu, lalu lintas di Jl. Medan Merdeka Selatan terpantau lancar ketika massa bubar. Tidak terlihat ada kemacetan seperti awal ketika massa melakukan longmarch menuju kawasan Patung Kuda, Jl, Medan Merdeka Barat. Sebelumnya, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Bey Machmudin mengatakan, kunjungan Jokowi ke Kalimantan Tengah, untuk meninjau program Food Estate itu sudah jauhjauh hari dijadwalkan. “Agenda presiden untuk Food Estate sudah dijadwalkan jauh-jauh hari. Jadi sama sekali tidak ada kaitan dengan aksi besok,” kata dia, di Jakarta, Rabu (7/10). (cnni) hukum dan hak asasi manusia dalam menangani massa aksi. Koalisi juga mendesak agar Kapolri Jenderal Idham Azis memerintahkan kepada seluruh Kapolda untuk menghentikan tindak kekerasan dan penggunaan kekuatan yang berlebihan terhadap massa aksi. Kemudian juga melakukan evaluasi terhadap penggunaan kekuatan yang sudah dijalankan. Selain itu, Koalisi juga mendesak Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dan Ketua Ombudsman Republik Indonesia Amzulian Rifai membuat tim ad hoc untuk melakukan investigasi secara mandiri terkait tindak kekerasan dan penggunaan kekuatan berlebihan dalam penanganan aksi demonstrasi. Terakhir Koalisi meminta Presiden JokoWidodo memerintahkan Kapolri untuk segera melakukan reformasi kepolisian secara menyeluruh yang menyentuh berbagai aspek baik kultural, struktural dan instrumental dengan mengedepankan prinsip-prinsip demokratis. Koalisi Reformasi Sektor Keamanan terdiri dari sejumlah LSM. di antaranya KontraS, Imparsial, Amnesty Internasional Indonesia, Public Virtue Institute, LBH Jakarta, Setara Institute, HRWG, Elsam, PBHI, LBH Masyarakat, Pil-Net, ICW dan LBH Pers. Sebelumnya terjadi gelombang aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law Cipta Kerja di sejumlah daerah sejak 6 sampai 8 Oktober lalu. Aksi yang dilakukan elemen buruh, mahasiswa, dan pelajar itu berujung ricuh. Terjadi penangkapan hingga kekerasan terhadap massa aksi maupun wartawan. Kemarin juga terjadi kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian saat membubarkan aksi 1310 tolak Omnibus Law yang dimotori Front Pembela Islam (FPI), PA 212, dan GNPF di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat. (cnni)
Ekonomi & Bisnis
WASPADA Kamis, 15 Oktober 2020
A3
Kegiatan Usaha Membaik Meski Di Fase Kontraksi JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) menyatakan, kegiatan usaha pada kuartal III/ 2020 membaik, meski masih di dalam fase kontraksi dibandingkan dengan kuartal II/2020. Perbaikan ini tercermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pada kuartal III/2020 sebesar -5,97 persen, jauh membaik dari kuartal II/2020 sebesar -35,75 persen “Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha [SKDU] mengindikasikan bahwa kegiatan dunia usaha membaik pada triwulan III/2020,” tulis BI dalam laporannya, Rabu (14/10). BI mencatat, perbaikan kegiatan usaha terjadi pada seluruh sektor ekonomi, terutama pada sektor industri pengolahan dengan SBT tercatat sebesar -1,45 persen, kemudian sektor perdagangan-hotel-restoran -2,30 persen, serta sektor pengangkutan-komunikasi -0,19 persen. BI juga mencatatkan aktivitas produksi pada kuartal III/2020 mengalami peningkatan dibandingkan kuartal sebelumnya. Tercermin dari kapasitas produksi terpakai pada tercatat sebesar 71,77 persen, lebih tinggi dibandingkan 69,28 persen pada kuartal II/2020.
“Kapasitas produksi terpakai mengalami peningkatan pada hampir seluruh sektor, seperti pada sektor pertambangan dan penggalian dengan kapasitas utilisasi yang meningkat [menjadi] 70,49 persen,” ungkap BI dalam laporannya. Selain itu, beberapa sektor lainnya yang juga mulai mencatat kinerja positif yaitu sektor keuangan, real estat, dan jasa perusahaan dengan SBT tercatat 0,26 persen, sektor listrik, gas, dan air bersih, serta sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan kehutanan dengan SBT masingmasing sebesar 0,18 persen. Responden menyampaikan, beberapa faktor yang mendorong perbaikan kegiatan usaha pada kuartal III/2020 adalah membaiknya kinerja subsektor keuangan dan musim panen pada pertanian tanaman pangan dan perkebunan. Di samping itu, peningkatan jumlah pelanggan baru di subsektor listrik, peningkatan permintaan produk industri dan perdagangan pada jenis makanan, minuman, dan tembakau, serta tekstil, barang kulit, dan alas kaki, juga ikut mendorong perbaikan tersebut. (J03/B)
Antara
BUDIDAYA TANAMAN HIDROPONIK Pekerja memanen tanaman dengan sistem hidroponik di Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (14/10). Warga tersebut memanfaatkan halaman rumahnya untuk budidaya hidroponik tanaman guna menambah pendapatan dan tetap produktif di masa pandemi COVID-19 dengan omset kisaran Rp10 juta per bulan .
BNI Syariah Dukung Merger Bank Syariah JAKARTA (Waspada): PT Bank BNI Syariah menyambut baik langkah positif Pemerintah Republik Indonesia untuk menggabungkan ketiga bank syariah milik Himbara. Yakni PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. BNI Syariah berharap hasil bank merger ini nantinya mampu memperkuat ekonomi syariah dan memberikan kebermanfaatan dan kebaikan dunia maupun akhirat yang lebih luas bagi umat. Hal ini disampaikan Direktur Utama Bank BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo, setelah pengumuman resmi penggabungan ketiga bank, usai penandatanganan Conditional Merger Agreement (CMA), Senin (12/10). Penandatanganan CMA dilakukan anggota Himbara selaku perusahaan induk ketiga bank syariah nasional yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk bersama PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. Abdullah Firman mengatakan, BNI Syariah memberikan dukungan penuh upaya pemerintah melakukan penggabungan bank syariah milik BUMN serta siap bekerjasama dan bersinergi. “Insya Allah, merger ini akan menghasilkan bank syariah yang lebih kuat, solid, dan terbesar di Indonesia. Sudah saatnya kita sebagai negara berpopulasi muslim terbesar di dunia memiliki bank syariah yang besar. Kami siap bekerja sama, bergotong-royong, untuk memajukan ekonomi dan keuangan syariah Indonesia. Bahkan tidak hanya di Indonesia, karena ke depan, kita bisa berikhtiar menjadi pemimpin ekonomi syariah dunia,” kata Firman. Firman juga menambahkan, hasil merger
ini akan membantu mengembangkan industri halal yang menjadi new business dan new brand dengan potensi bisnis global mencapai Rp30 ribu triliun. Mencakup halal food, modest fashion, halal media, halal tourism, halal healthcare, halal cosmetics, serta hajj & umrah. “Kami berharap bank syariah hasil merger mampu mengoptimalkan potensi ekosistem halal, demi mewujudkan Indonesia sebagai produsen produk-produk halal dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” ujarnya. Ketiga bank syariah dan para pemegang saham juga menjamin tidak ada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) selama proses penggabungan maupun setelah penggabungan. Proses merger tidak mempengaruhi kegiatan operasional dan layanan bank, sehingga dana nasabah akan tetap aman terjaga, nasabah juga dapat melakukan aktivitas perbankan seperti biasa. Total Aset Rp50,76 T Meskipun di tengah situasi pandemi Covid19, BNI Syariah mencatatkan total aset Rp50,76 triliun sampai triwulan II tahun 2020 atau naik sebesar 19,46% secara tahunan atau year on year (yoy) dibandingkan periode sama tahun 2019 yaitu Rp42,49 triliun. Pertumbuhan aset ini semakin mengokohkan posisi BNI Syariah sebagai bank syariah BUKU III dengan peringkat aset kedua terbesar di Indonesia. Kenaikan aset tersebut didorong oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) BNI Syariah, tercermin dari realisasi Dana Pihak Ketiga (DPK) BNI Syariah sampai triwulan II tahun 2020 sebesar Rp43,64 triliun atau naik 20,15% secara year on year (yoy) dibandingkan periode sama tahun 2019 sebesar Rp36,32 triliun. (m31)
Kartu Prakerja Diklaim Tepat Sasaran
87 Persen Peserta Pengangguran JAKARTA ( Waspada) : Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja telah melakukan survei kepada 1,2 juta peserta penerima manfaat program. Survei dilakukan pada 5 Agustus - 26 September 2020. “Hasil survei kami menunjukkan 87 persen peserta program Kartu Prakerja menganggur,” kata Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari dalam Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara PMO Kartu Prakerja dan DANA di Jakarta, Rabu,(14/10). Hasil survei juga menunjukkan, 79 persen peserta berusia 18-35 tahun. Berdasarkan latar belakang pendidikan, 87 persen lulusan SMA ke atas. Selain itu, 81 persen penerima program juga bekerja di sektor informal.
Median dari pendapatan mereka juga berada di kisaran Rp1,3 juta per bulan. Terlebih, 79 persen memiliki tanggungan. “Jadi menurut kami peserta program ini sudah tepat sasaran. Muda, menganggur, informal dan pendapatan rendah,” kata Denni. Dari sisi pemanfaatan, sebanyak 73 persen peserta mengaku belum pernah mendapatkan pelatihan atau kursus sebelumnya. Lalu tiap peserta rata-rata mengambil 2 jenis pelatihan yang ditawarkan penyelenggara pelatihan. Rata-rata harga pelatihan yang dibeli peserta non paket sebesar Rp 259.798. Hasil survei juga menunjukkan lebih dari 85 persen responden mengatakan program pelatihan meningkatkan kompetensi dan kemampuan. Seba-
Waspada/Ist
Ortom Muhammadiyah Sebut Disporasu Kurang Perduli Pemuda MEDAN (Waspada) : Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah menilai Dinas Pemuda Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kurang memiliki keperdulian terhadap pembinaan dan dukungan khususnya di masa pandemi Covid-19. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya program yang jelas untuk pemuda khususnya dalam membantu di masa Pandemi Covid-19. Termasuk juga Program Ketahanan Pangan dan Ekonomi Pemuda yang sempat digaungkan Dispora tak kunjung terealisasi. “Kami berharap kepada ketua DPD KNPI Sumatera Utara berkomunikasi dengan Dispora Sumut tentang hal ini,”ujar Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumut Amrizal saat acara silaturahmi bersama Ketua KNPI Sumut El Adrian Shah dengan Pengurus Ortom Muhammadiyah di Nazwa Café Jl. Muchtar Basri Senin (12/10). Hal senada, Sekretaris Umum DPD IMM Sumut Zikri Akbar selaku Sekretaris Umum DPD IMM Sumut mengungkapkan meskipun saat pandemi seharusnya Dispora lebih peduli kepada organisasi kemahasiswaan yang ada di Sumut. “Karena salah satu yang paling terdampak mewabahnya virus ini adalah mahasiswa,” ujarnya. Sedangkan Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumut Hanifah meningatkan agar program-program yang sudah direncanakan Dispora Sumut tidak sekedar wacana. “Terutama sejak pandemi ini seharusnya lebih banyak membuat program-program bantuan terhadap kegiatan-kegiatan organisasi khususnya para pelajar sebagai anak bangsa yang paling terdampak terhadap mewabahnya Covid19 ini,”tuturnya. Sedangkan Husnul Khotimah selaku Sekretaris Nasyiatul Aisiyah Sumatera Utara mengaku saat sedih karena tidak ada programprogram yang bisa disentuh Nasyiatul Aisyiah yang sebagian besar para tenaga pendidik di sekolah-sekolah swasta. Sedangkan selama masa pandemi, banyak guru yang tidak mengajar hingga berdampak kepada pendapatan mereka. “Seharusnya Dispora bisa membuat program yang bisa membantu organisasi-organisasi yang ada di Sumatera Utara. Kemairn, saat saya menjadi Ketua NA Kota Medan selalu mendapat bantuan dari Dispora Kota Medan. Sedangkan selama menjadi pengurus NA Sumut belum pernah mendapat bantuan hibah sama sekali dari Dispora Sumut. Kami tidak tahu apa sebabnya, padahal setahu saya anggaran Dispora Sumut
besar. Kenapa nggak disalurkan kepada organisasi kepemudaan,”ujarnya. Menanggapi keluhan para pengurus Ortom Muhammadiyah, El mengatakan masukan tersebut menjadi keprihatinan bersama betapa banyaknya sektor yang terganggu akibat covid19. “Saya juga menyayangkan sikap Dispora Sumut yang sepertinya tidak peduli terhadap hal ini. Tentang Program Ketahanan Pangan Dan Ekonomi Pemuda akan saya pertanyakan kepada Dispora Sumut. Apakah program ini jadi direalisasikan atau tidak, kita juga mendesak kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara agar memperhatikan hal ini,” tegas El Adrian Shah. Mandeknya komunikasi antara Dispora dan Pemuda Sumut lanjut El akan ia sampaikan kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi agar menjadi atensi mantan Pangkostrad tersebut. Diakhir sesi silaturahmi DPD KNPI Sumut menyerahkan bantuan masker kepada ortom Muhammadiyah untuk dibagikan kepada seluruh pengurus dan anggota. Sebelumnya Ketua KNPI El Adrian Shah menyampaikan kalau KNPI Sumut mulai menggalakan kembali kegiatan silaturahmi dengan OKP/OKI yang bernaung dalam DPD KNPI Sumut. Pasalnya sejak masa pandemi kegiatan ini sempat terhenti hingga delapan bulan. “Oleh karena itu, kami berpikir bahwa silaturahmi ini harus tetap kita lanjutkan namun dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19,”ujarnya. Road Show Pada road show perdana silaturahmi di masa pandemi tersebut El mengatakan bahwa kunjungan kepada seluruh OKP/OKI yang bernaung dibawah DPD KNPI Sumatera Utara akan terus dilakukan demi menyatukan persepsi tentang arah pembangunan pemuda di Sumut. Hadir pada kesempatan itu antara lain, Amrizal selaku Ketua PimpinanWilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara dan sekretaris , Zikri Akbar selaku Sekretaris Umum DPD IMM Sumut dan Albar Selaku Wakil Ketua DPD IMM Sumut, Husnul Khotimah selaku Sekretaris Nasyiatul Aisiyah, dan Hanifah selaku Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumut dan sekretaris memberi apresiasi atas kunjungan DPD KNPI Sumut. “Kami sangat berterima kasih dan bersyukur atas kehadiran Bang El, Bang Darwis, Bang Dikky serta Pengurus DPD KNPI Sumut pada hari ini,” ujar Amrizal. (m13)
memastikan pembukaan pendaftaran program kartu prakerja gelombang 11. Direktur Operasi Kartu Prakerja Hengki Sihombing mengatakan, masih ada pendaftaran bagi peserta kartu prakerja dibuka kembali. Hal ini merujuk pada data penerima kartu prakerja yang telah dicabut kepesertaannya. “Kami masih menunggu keputusan komite cipta kerja dalam waktu dekat. Mungkin akan diputuskan apakah uang tersebut bisa dikembalikan lagi untuk membuka gelombang 11,” kata dia. Sebagai informasi, telah ada 310.212 penerima kartu prakerja yang dicabut kepesertaannya. Jumlah ini berasal dari gelom-
bang 1 hingga 7. “Jadi gelombang 11 itu sebenarnya kan masih ada yang dicabut kepesertaannya, dan (anggaran) itu akan segera kita kembalikan ke Kemenkeu,” kata Hengki. Hengky mengatakan, jika Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyetujui anggaran tersebut direalokasikan untuk pembukaan gelombang 11, maka MPPKP juga akan sesegera mungkin membuka pendaftarannya. “Intinya kita terbuka dan siap apabila diminta untuk membuka gelombang 11. Kita harus segera selesaikan. (Jika disetujui) mungkin sebelum akhir Oktober ini kita harus segera menyelenggarakannya,” tutupnya. (mc)
Kemenperin Dorong Pemanfaatan AI RI Sedang Masuki Masa Untuk Ekspansif Industri Dalam Negeri Emas Teknologi Digital
Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumut bersilaturahmi bersama Ketua KNPI Sumut El Adrian Shah dengan Pengurus Ortom Muhammadiyah di Nazwa Café Jl. Muchtar Basri.
nyak 92 persen peserta melampirkan sertifikat Prakerja untuk mendaftar pekerjaan. Sementara itu, dari sisi pemanfaatan insentif, peserta banyak menggunakan dana yang diberikan pemerintah untuk membeli kebutuhan pokok. Sebanyak 96 persen responden mengaku dana insentif dibelanjakan untuk bahan pangan. Lalu ada 75 persen menggunakan insentif pemerintah untuk membayar listrik. Sebanyak 67 persen untuk membeli bensin atau solar. Lalu 65 persen untuk membeli pulsa atau paket internet. Terakhir dibelanjakan untuk transportasi sebanyak 57 persen. Pihaknya masih belum bisa
JAKARTA (Waspada) : CEO DANA,Vincent Iswara, mengatakan saat ini Indonesia tengah mengalami masa keemasan (golden age) dalam perkembangan transformasi digital. Sebab, masa transformasi ini bersamaan dengan periode bonus demografi di Tanah Air. “Indonesia saat ini sedang masa golden age digital platform karena bersamaan dengan periode bonus demografi,” kataVincent dalam Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara PMO Kartu Prakerja dan DANA di Jakarta, Rabu (14/10). Co-Founder DANA ini mengatakan masa-masa ini harus bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Caranya dengan mendorong berbagai transformasi digital. Apalagi, ini pertama kalinya di dunia, Indonesia bisa tidak ketinggalan dalam pemanfaatan teknologi. “Ini pertama kali di dunia, Indonesia tidak ketinggalan,” kata dia. Maka, lanjut Vincent, semua pihak harus bekerja sama dengan berbagai pihak. Lewat kolaborasi dengan banyak pihak, cita-cita Indonesia untuk menjadi negara maju akan lebih mudah tercapai. Bila pola kolaborasi dan sinergi ini terus dilakukan serempak, dia meyakini dalam waktu 3 tahun Indonesia akan menjadi negara lebih baik dari saat ini. “Kita lihat Indonesia ini dalam waktu 3 tahun ke depan, Indonesia bisa menjadi negara yang lebih maju,” kata dia mengakhiri. (mc)
JAKARTA (Waspada) : Kementerian Perindustrian terus mendorong industri dalam negeri atas pemanfaatan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), khususnya di tengah pandemi Covid-19. Sebab, hal ini sejalan dengan proses revolusi industri 4.0 untuk meningkatkan efisiensi proses manufaktur serta produktivitas industri. Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian, Taufiek Bawazier mengatakan, penggunaan AI akan mampu mengurangi beban biaya industri. Juga dinilai efektif untuk membuka pasar baru untuk menyerap produk
industri dalam negeri. “AI ini untuk mengurangi biaya. Kita berharap menumbuhkan industri lebih ekspansif lagi, karena potensi besar untuk mengetahui pasar pasar di luar negeri,” ujar dia dalam Webinar #3 Road to IDF 2021 “Prospek Pemulihan Ekonomi Sektor Industri Otomotif Nasional”, Rabu (14/10). Menurutnya, mekanisme kerja AI akan menggantikan sebagian fungsi manusia atau mesin dalam memproses informasi. Dengan menghasilkan machine language, semua data analitik bisa diproses, sehingga pengambilan keputusan bisa lebih cepat dan mengantisipasi kebutuhan atau permintaan
pasar. “Jadi, demand dari pada masyarakat di dunia bisa kita lihat dari tren melalui AI. Karena AI bisa tahu selera konsumen di luar negeri seperti apa,” paparnya. Maka dari itu, pihaknya terus memperluas penggunaan teknologi industri 4.0 guna mendongkrak kualitas produk dan kapasitas produksinya. Menyusul dampak buruk pandemi Covid-19 bagi kinerja industri dalam negeri. Sebelumnya, terdapat lima sektor yang menjadi pionir dalam penerapan industri 4.0 di tanah air, yaitu industri makanan dan minuman, tekstil dan pakaian, otomotif, kimia, serta elektronik.(mc)
Bank Mestika Adakan Webinar Untuk Para Guru MEDAN (Waspada): PT Bank Mestika Dharma Tbk adakan kegiatan webinar Edukasi Keuangan kepada guru lewat aplikasi zoom. Kegiatan ini diselingi dengan sesi motivasi dengan judul “Agile Teaching” yang dilakukan sebanyak 3 (tiga) batch yakni tanggal 6, 7 dan 13 Oktober 2020. “Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk partisipasi Perseroan terhadap program OJK yakni Bulan Inklusi Keuangan yang jatuh pada Oktober 2020. Kegiatan ini menyasar kepada guru-guru yang sekolahnya telah bekerjasama dengan Perseroan dalam hal penyaluran Tabungan Simpanan Belajar,” Presiden Direktur Achmad Kartasasmita. Selain itu, kepada para guru juga kami berikan sesi motivasi sebagai penyegaran terhadap rutinitas baru di kondisi pandemi saat ini, belajar online adalah kebiasaan baru yang wajib dilakukan. Motivasi ini diberikan kepada para guru agar dapat menerapkan Growth Mindset dan Creative Innovation Mindset dalam belajar mengajar online-nya. “Semoga setelah kegiatan ini dilakukan, dapat menumbuhkan semangat baru kepada bapak dan ibu guru. Sebagai pengganti orangtua para siswa di sekolah yang membantu peningkatan kapasitas anak didiknya. Tidak hanya dalam hal akademis, tapi juga agar para anak didik mampu mengelola keuangan untuk masa depan yang lebih baik,” tutup Achmad. Kegiatan ini ditujukan kepada guru SD, SMP dan SMA di 19 sekolah yang tersebar dimana jaringan kantor Perseroan berlokasi. Dari pihak manajemen dihadiri juga oleh Tim Corporate Secretary, para Pimpinan Cabang dan timnya. (m31)
Waspada/Ist
Presiden Direktur Achmad Kartasasmita saat mengikuti webinar Edukasi Keuangan kepada guru lewat aplikasi zoom dengan judul “Agile Teaching”.
Waspada/Ist
Nasabah Minna Padi saat menggelar aksi damai di Kantor Minna Padi Jl. Amir Hamzah Medan, Selasa (13/10).
Minna Padi Diduga Lakukan Praktik Penyimpangan Aturan OJK MEDAN (Waspada): Sejumlah nasabah yang merupakan korban perusahaan investasi Minna Padi, kembali mengeluhkan nasib dana mereka yang terkatung-katung sejak produk reksadana Amanah Syariah Minna Padi Asset Manajemen (MPAM) dibubarkan dan dilikuidasi OJK tahun lalu. Budi selaku perwakilan nasabah Minna Padi dalam keterangan pers, di Medan, Selasa (13/10) mengatakan, seharusnya sebagaimana dalam RDP dengan pihak Komisi XI DPR RI bulan lalu, antara OJK, Komisi XI DPR, dan nasabah, yang mana saat itu Ir Hoesen MM (Kepala Eksekutif Pasar Modal & Anggota Dewan Komisioner OJK) telah menyatakan dengan jelas, bahwa Minna Padi sudah melakukan pelanggaran. Sehingga dijatuhkan sanksi pembubaran untuk dilikuidasi dan manajemen Minna Padi juga melakukan wanprestasi dan diharuskan memenuhi kewajibannya sesuai dengan POJK yang berlaku. Menurut Budi, pimpinan rapat saat ituWakil Ketua Komisi
XI HM Amir Uskara menyatakan, statemen dari Hoesen tersebut seyogyanya merupakan pernyataan resmi OJK. Ironisnya, kata Budi, pada POJK No.01/POJK.07/2013 Pasal 29, Minna Padi diwajibkan membayar semua kerugian nasabah. Karena kesalahan yang mereka lakukan sampai reksadananya harus dibekukan, dibubarkan, dan dilikuidasi oleh OJK. Merujuk Peraturan OJK tersebut, pihak manajemen Minna Padi, sedikitpun belum menyinggung atau menyatakan bagaimana perusahaan akan melakukan pengembalian dana nasabah yang sangat dirugikan akibat kejadian tersebut, malah terkesan Minna Padi kerap kali beralasan pihak OJK yang menghambat prosesnya. Sebelumnya, sebut dia, awal mulanya kisruh ini terjadi adalah berasal dari penegakan POJK NO.23/POJK.04/2016, 6 produk Minna Padi termasuk reksadana Amanah Syariah, dibubarkan dan dilikuidasi berdasarkan Pasal 45C yang proses pelaksanaannya diatur dalam pasal 47b
yang mengharuskan Minna Padi segera membayar nasabah dengan NAB Pembubaran. Pada saat itu, Bank Kustodian telah melakukan perhitungan NAB sesuai waktu pembubaran, contohnya Reksadana Amanah Syariah masa itu bernilai Rp1.167.39. “Tetapi pihak Minna Padi ingin membayar nasabah dengan NAB Likuidasi per 30 September 2020 yang nilainya hanya Rp198.86 per unit. Jadi terdapat perbedaan besar sekali yaitu Rp968.53 per unit, dan tentu saja ditolak oleh nasabah,” tutur Budi. Budi yang didampingi Sherly juga nasabah Minna Padi, menyatakan kekesalannya terhadap cara Minna Padi menyelesaikan kisruh dengan nasabah. “Ada 6 reksadana yaitu, Keraton II, Property Plus, Pasopati, Pringgondani, Amanah Syariah, dan Hastinapura. Tapi mengapa yang mau dibayar hanya Amanah Syariah saja? Bukankah seharusnya pembayaran dilakukan juga sekaligus terhadap ke 6 reksadana tersebut?,” katanya. (m15)
A4
Komisi Pemberdayaan Ekonomi MUISU Gelar Pembinaan Auditor Halal MEDAN (Waspada): Komisi Pemberdayaan Ekonomi Majelis Ulama Indonesia Sumatera Utara, menggelar pembinaan auditor halal,Rabu (14/10). Hadir Ketua Umum MUI Sumut,Prof.Dr.Abdullah Syah MA. Dalam sambutanya mengharapkan pembinaan terhadap auditor halal ini bermanfaat agar para petugas yang membidangi proses halal itu memiliki ilmu dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, ungkap dia ketelitian serta kehatihatian umat ketika akan mengkonsumsi makanan juga akan ikut menentukan terpeliharanya umat dari segala sesuatu yang diharamkan seperti babi, khamar dan laun sebagainya. Menurut Prof Abdullah Syah pentingnya umat menjaga kehalalan makanan, minuman dan pakaiannya karena berhubungan langsung dengan kelhusyukan dalam ibadah, keberkahan dalam hidup dan juga kesehatan lahir bathin umat serta keberkahan umurnya. Juga berkenaan bagi manusia akan diliputi oleh kemurkaan Allah dan juga
ketidakberkahan dari makanan yang dimakannya, ungkap dia. Prof Abdullah Syah juga mengingaykan bahwa sedikit atau banyak makanan haram tetap haram, karena itu umat harus terhindar dari segala sesuatu yang dihararamkan Islam. Pembicara dalam kegiatan ini antaranya, Kepala Kantor Kementerian Agama Sumut,Drs H.Syahrul Wirda diwakili Kabid Urais Dr H Syafii yang menjabarkan peran kementerian agama dalam mensosialisasikan pentingnya sertifikasi halal. Dimana, kata dia, pemerintah sangat peduli terhadap halal. Ditandai didirikanya Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal (BPJPH), dengan dasar hukum lahirnya, yakni, terbitnya Peraturan Presiden No.83 Tahun 2015 tentang
Kemententerian Agama , pasal 45 s.d 48 tentang BPJPH. Terbitnya Peraturan Menteri Agama No.42 Tahun 2016 yang memuat Struktur BPJPH. Amanat UU No.33 Tahun 2014tentang JPH. Kemudian BPJPH merupakan lembaga negara dibawah Kementerian Agama. Sedangkan, pembicara , Sedangkan pembicara Prof. Ir.Basyaruddin, M.Si.selaku Direktur LPPOM MUI Sumut menyebutkan, persyaratan Auditor Halal Pasal 14 (2) Auditor Halal harus memenuhi persyaratan, warga negara Indonesia,beragama Islam,berpendidikan paling rendah sarjana strata 1 (satu) di bidang pangan, kimia, biokimia, teknik industri, biologi, atau farmasi,memahami dan memiliki wawasan Iuas mengenai kehalalan produk menurut syariat Islam, mendahulukan kepentingan umat di atas kepentingan golongan dan pribadi. “Perusahaan yang produknya telah mendapat sertifikasi halal harus mengangkat auditor halal
Waspada/Anum Saskia
Pembicara dan panitia dalam kegiatan berpoto bersama. internal sebagai bagian dari sistem jaminan halal, jika dikemudian hari ada perubahan dalam penggunaan bahan baku bahan tambahan atau bahan penolong pada proses produksinya auditor halal internal wajib segera melaporkan untuk mendapatkan izin ketidak beratan penggunaannya. Masa berlakunya sertifikat halal selama 2
(dua) tahun dihitung dari sejak tanggal penerbitannya dengan ketentuannya. Tiga bulan sebelum berakhir masa berlakunya LP. POM MUI akan mengirim surat pemberitahuan kepada pihak produsen. Pemateri Dr.Ardiansyah MA yang juga Sekretris MUI Sumut, menyebutkan,hasil pemeriksaan/audit dan hasil laboratorium di evaluasi melalui rapat tenaga ahli LP.
POM MUI jika telah memenuhi persyaratan, maka dibuat laporan hasil audit untuk diajukan ke Komisi Fatwa untuk disidangkan, dibahas, dan diputuskan status hukumnya. “Sidang komisi fatwa MUI dapat menolak hasil audit jika dianggap belum memenuhi semua persyaratan yang telah ditentukan,”sebutnya.
Ditambahkanya, karena itu dia sangat mendukung ditetapkannya Jaminan Produk Halal sebagai amanah UU Nomor 33/2014 sehingga akan lebih memberikan kepastian kepada umat. Dia juga berharap kepada ulama untuk aktif dalam pengejewantahan UU produk halal dimaksud, sehingga akan memberi hasil maksimal kepada
umat. Turut memaparkan materi pembicara dari Disperindag Sumut Dr Hj Nurhadia Pohan. Ketua Panitia Dr H Sakhira Zandi didampingi Muhammad Ridho menegaskan pentingnya sosialisasikepada auditor di daerah sehingga umat akan terlindungi dari makanan dan minuman yang diragukan kehalalannya. (m22)
DPR Aceh Ingin Peroleh Informasi Kawasan Industri Di Medan
Waspada/Partono Budy
KETUA Pansus PPIA DPR Aceh, Sulaiman SE (kanan).
MEDAN (Waspada): DPR Aceh ingin memperoleh informasi sebanyaknya kebijakan Pemprovsu dan Pemko dalam membangun kawasan industri dan tata cara penanganan kawasannya di Medan. DPR Aceh ingin dapatkan informasi industri di Medan yang nantinya disinkronkan dengan kebijakan Pemerintah yang sudah mengesahkan peraturan perundangundangan (qanun). “Kita ingin memperoleh informasi bagaimana cara
Pemprovsu dan Pemko Medan mengelola industri begitu juga tata kelolanya,” kata Anggota DPR Aceh, yang juga Ketua Pansus PPIA, Sulaiman SE kepada Waspada, Rabu (14/10). Usai bertemu dengan pimpinan DPRD Sumut di ruang dewan, politisi Partai Aceh itu juga berkonsultasi dengan dewan tentang langkah pengelolaan industri yang ramah lingkungan. Hadir dalam kunjungan kerja itu, Muchlis Zulkifli Wakil Ketua Pansus, dan para anggota Mukhtar Daud
SKH, H Marhaban Makam, H Khalili, Tantawi MAP, Syamsuri AMK, Tgk Yunus (Ketua Komisi A), dan Nora Indah Nita. Mengapa memilih Kota Medan sebagai lokasi kunjungan, Sulaiman menjelaskan bahwa sebagai ibukota provinsi, DPR memilih Medan karena lokasinya berdekatan dengan daerahnya. “Kunjungan kerja ini juga saya kira menghemat anggaran karena lokasinya tidak jauh,” katanya, Kemudian, Kota Medan dikenal memiliki banyak
kawasan industri tempat berhimpunya ratusan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang produksi. “Dalam kunjungan ini, kita juga melihat dari dekat Kawasan Industri Medan (KIM) I yang berada di Kelurahan Mabar, Medan Deli, Kecamatan Medan Deli. Di lokasi ini, terdapat 100 perusahaan di areal seluas 514 hektar yang dikelola PT Kawasan Industri Medan. Sulaiman berharap, dengan informasi yang diperolehnya dijadikan
masukan bagi DPR Aceh, untuk kemudian disinkronkan dengan beberapa peraturan undang-undang, termasuk pelaksanaan Qanun Aceh Nomor 11 Tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS). Sulaiman berharap kunjungan kerja ke DPRD Sumut akan menguatkan fungsi kemitraan antara kedua lembaga legislatif itu. Kunjungan ini merupakan balasan dari kujungan serupa oleh Komisi A ke Aceh beberapa waktu lalu. (cpb)
Opini
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
A5
TAJUK RENCANA
Hormati Unjuk Rasa Buruh Dan Kebebasan Berekspresi
W
akil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid meminta polisi segera melepaskan delapan aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang ditangkap dalam kaitan demo buruh di berbagai daerah. Wahid menilai apa yang dilakukan KAMI bagian dari demokrasi dan kebebasan berekspresi. Adalah Brigjen Pol. Awi Setiono mengumumkan inisial orang-orang yang ditangkap atas sangkaan ujaran kebencian dan penghasutan terkait demonstrasi menentang omnibus law yang berakhir ricuh di sejumlah daerah. Mereka adalah KA, JG, NZ, dan WRP yang ditangkap di Medan serta AP, SG, JH, dan KA yang ditangkap di Jakarta. Awi mengatakan semua orang yang ditangkap di Medan dan sebagian yang ditangkap di Jakarta sudah ditahan. Mereka semua diperiksa di Jakarta. Sebelumnya lewat pesan teks kepada BBC News Indonesia, Awi menyebut nama sebagian orang yang ditangkap sebagai anggota KAMI Medan. Sedangkan yang ditangkap di Jakarta Anton Permana, Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat, dan Kingkin Anida, nama-nama tersebut sudah terekspose jelas di media sosial yang merupakan anggota KAMI di Ibukota. Intisari: Intisari: Versi Polri kedelapan orang yang dijerat dengan UU ITE dan ‘’Massa pendemo tidak ditangkap pasal 160 KUHP tentang penghasutan. hanya elemen buruh “Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujuyang merasa sangat di- kan untuk menimbulkan rasa kebencian permusuhan terhadap individu rugikan hak-haknya, atau atau kelompok tertentu berdasarkan tapi juga datang dari ka- atas SARA dan/atau penghasutan.’’ Hemat kita, penangkapan pengurus langan mahasiswa dan KAMI dan ratusan aktivis buruh, bahkan Ormas Islam. Berarti pelajar yang melakukan aksi demo di daerah merupakan domain ada yang salah, dan itu- sejumlah aparat penyidik, namun begitu hak-hak negara harus tetap dipegang kuat lah akar masalah sesu- warga agar tidak melanggar hak asasi manusia. ngguhnya’’ Masalah mereka melakukan demo jelas diatur dalam perundangan, bahkan dalam UUD45, bahwa setiap orang berhak mengeluarkan pendapat dan berekspresi dijamin undang-undang. Jadi, kalau benar mereka mengutaran pendapat saja, sekadar mengkritik pemerintah dan legislatif (DPR) hal itu dibolehkan karena diatur undang-undang. Tidak boleh aparat keamanan menangkap tokoh-tokoh dan aktivis yang menyuarakan pendapat pribadi maupun kelompok.Yang penting dalam menyuarakan pendapat dan kritiknya harus mengedepankan kesantunan. Tidak boleh juga memaksakan pendapat, apalagi melakukan aksi anarkis. Jika ada pihak yang mendalangi kerusuhan dan aksi anarkis, temasuk pelaku lapangan tentunya bisa ditindaklanjuti sesuai hukum berlaku. Penangkapan demi penangkapan yang dilakukan aparat keamanan kepada masa pendemo UU Omnibus Law (Cipta Kerja) harus segera diproses, dan mereka yang tidak bersalah karena menyuarakan aspirasi, mengkritik pemerintah dan DPR atas pengesahahan RUU yang kesannya dipaksakan, atau tidak transparan, atau tidak mengakomodir aspirasi buruh, atau dalam bentuk analisis yang menyebut kaum buruh akan termarjinalkan dengan kehadiran Omnibus Law, semuanya itu adalah bagian dari hak intelektual masyarakat sehingga tidak boleh dihukum. Kecuali kalau mereka itu melakukan pengrusakan atau membuat postingan dan hasutan dalam media sosial, maka postingan yang hoaks itu bisa diproses hukum, tentunya dengan bukti-bukti yang sah. Bukan berdasarkan ‘’like and dislike’’ atau kepentingan politik dan investor. Oleh karena itu, penggunakan pasal karet dalam KUHP maupun dalam UU ITE harus dijauhkan, atau kalau mau digunakan juga harus dengan penuh kehatihatian. Jangan sampai dipaksakan sehingga memberangus hak-hak rakyat (publik) untuk bersuara menyatakan pendapatnya di depan umum yang diatur perundangan. Jangan menakut-nakuti aktivis dengan cara-cara seperti masa Orde Baru dengan menggunakan pasal-pasal karet yang bisa ditarik-tarik hanya untuk membungkam aktivis politik, lingkungan, dan buruh dll. Pengurus KAMI dan aktivis buruh yang kritis dalam menyuarakan pendapat (kritik) semestinya didukung dan kritikan dan masukannya dijadikan ‘’vitamin’ untuk menyehatkan pemerintahan. Mereka menggunakan hak kebebasan berdemokrasi dan berekspresi, seharusnya dihormati. Wajar saja kalau Ketua KAMI AhmadYani mempertanyakan penangkapan sejumlah anggota KAMI oleh polisi. Ia secara khusus mengungkapkan kekhawatiran atas kondisi Jumhur, yang disebutnya baru keluar dari rumah sakit setelah menjalani operasi empedu.Ia juga membantah bahwa kelompoknya punya andil dalam kerusuhan di ujung demo menolak Omnibus Law karena KAMI adalah gerakan moral, gerakan intelektual yang sangat menentang kekerasan. Melihat fakta maraknya massa demo menolak Omnibus Law tidak banyak manfaat dan gunanya memaksakan diri menangkapi pendemo. Sebutan ditunggangi sudah tidak relevan lagi karena Prabowo dan kelompok pendukungnya pun sudah masuk dalam pemerintahan. Lagi pula yang demo tidak hanya elemen buruh yang merasa sangat dirugikan hak-haknya, tapi juga datang dari kalangan mahasiswa dan Ormas Islam. Berarti ada yang salah dalam pembuatan Omnibus Law dan itulah akar masalahnya. Lebih baiklah menghormati tokoh dan aktivis yang kritis karena mereka memberi manfaat buat masyarakat dan bangsa, ketimbang ‘’memelihara’’ para koruptor dan elite politik yang menyengsarakan rakyat.+
SolidaritasBangsaArab&KedaulatanPalestina Oleh Khairil Miswar Pemimpin Hamas di Gaza, Ismail Haniyeh dan pemimin Fatah di Tepi Barat, Mahmoud Abbas telah sepakat menggelar Pemilu, setelah vakum selama 15 tahun. Akankah ini menjadi awal persatuan Palestina?
K
onflik Israel-Palestina adalah persoalan klasik yang cukup rumit dan terus “abadi” hingga saat ini. Berdirinya negara Israel pada 1948 adalah awal yang kemudian memicu konflik panjang berpuluh-puluh tahun, yang tidak hanya menyita perhatian masyarakat internasional, tetapi juga menyebabkan jatuhnya korban, baik dalam Perang Arab di masa-masa awal sampai dengan saat ini melalui aksi intimidasi dan terorisme yang dilancarkan Benyamin Netanyahu. Membincangkan sejarah konflik secara kronologis tentu akan menyita banyak waktu, karena ada banyak negosiasi, tragedi, insiden, pengkhianatan dan kelengahan yang terjadi selama periode pendudukan Israel. Dalam konteks kekinian, bangsa Arab, yang untuk sementara “diwakili” oleh Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain telah bersedia menandatangi kesepakatan damai dengan Israel, yang oleh Reuters disebut sebagai “kejadian bersejarah”, melalui mediasi Amerika Serikat. Kesepakatan ini, seperti dilansir Al-Arabiya, kemudian mendapat dukungan dari Sultan Oman dan bahkan tersiar kabar Oman, Sudan dan Maroko sedang menimbang-nimbang untuk berdamai dengan Israel. Sementara Raja Arab Saudi telah memberi sinyal bahwa mereka belum siap berdamai dengan Israel. Menyikapi kesepakatan damai ini,Turki, seperti dikabarkan media mereka Hurriyet, yang mengutip Anadolu Agency, melontarkan kritik keras terhadap UEA dan menyebut kesepakatan damai itu sebagai politik bunuh diri terhadap perjuangan Palestina. Uniknya, secara de facto, seperti dilaporkan Hurriyet, Turki sendiri masih memiliki hubungan dengan Israel, khususnya dalam parawisata dan perdagangan, meskipun
hubungan politik berada pada titik terendah. Suara Arab Saudi Baru-baru ini, Pangeran Bandar bin Sultan, mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat dan juga mantan Dirjen Badan Intelejen Saudi telah mengungkap beberapa fakta terkait keterlibatan negaranegara Arab dalam penyelesaian konflik Palestina-Israel yang menurutnya selama ini sengaja disembunyikan oleh para pemimpin Palestina. Dalam konteks kekinian, informasi yang disajikan Pengeran Bandar semakin menarik untuk diulik, di mana ada “kejenuhan” yang dirasakan oleh negaranegara Arab dengan sikap para pemimpin Palestina dari dulu sampai sekarang. Dalam wawancaranya dengan AlArabiya, Pangeran Bandar mengaku terkejut dengan sikap dan pernyataan para pemimpin Palestina, di antaranya Mahmoud Abbas yang mengomentari kesepakatan damai UEA-Bahrain dengan Israel beberapa waktu lalu. Abbas menyebut negara-negara Arab telah berpaling dari hakhak rayat Palestina. Seorang pejabat Palestina, Saeb Erekat bahkan menyebut kesepakatan damai itu sebagai tusukan beracun bagi rakyat Palestina. Pernyataan ini, menurut Pangeran Bandar adalah “khas” dari para pemimpin Palestina, di mana para pemimpin Hamas di Jalur Gaza yang telah memisahkan diri dari otoritas Palestina (PA) kerap menuduh para pemimpin Tepi Barat sebagai pengkhianat. Sebaliknya, para pemimpin Tepi Barat juga menuding Hamas sebagai separatis yang menikam dari belakang. Pangeran Bandar juga membongkar habis-habisan peran Arab Saudi dalam mendukung kemerdekaan Palestina yang dimulai sejak Raja Abdul Aziz al-Saud, Raja Khalid, Raja Faisal, Raja Fahd, Raja Abdullah
sampai dengan Raja Salman, yang menurutnya telah melakukan berbagai upaya strategis dalam memperjuangkan hak-hak Palestina. Saat itu Abdul Aziz melakukan negosiasi dengan Amerika Serikat, sebagai negara adidaya yang secara de facto memegang kontrol politik dunia. Abdul Aziz meminta perhatian Presiden AS, Roosevelt terkait nasib Palestina pada 1945. Ketika pecah Perang 1948, Arab Saudi bersama Liga Arab juga memberi dukungan penuh kepada Palestina dan saat itu Abdul Aziz meminta kepada rakyat Palestina untuk tetap bertahan dan tidak bermigrasi ke luar Palestina. Abdul Aziz juga menyerukan agar negara-negara Arab membantu dana dan persenjataan kepada Palestina. Di masa-masa itu, negara-negara Arab juga melakukan embargo terhadap Israel sebagai bentuk dukungan kepada Palestina. Dukungan ini terus berlangsung sampai pecah Perang 1967. Usaha-usaha ini menurut Bandar juga pernah dilakukan dengan serius oleh Raja Fahd yang bernegosiasi dengan Presiden Carter, tetapi saat itu upaya ini gagal karena kelalaian Pemimpin PLO, Yasser Arafat, Saat itu, AS telah menunggu, tetapi Yasser Arafat “hilang” tak tahu rimbanya dan baru kembali sebulan kemudian dengan membawa persyaratan-persyaratan baru sehingga Raja Fahd membatalkan negosiasi agar AS tidak menyalahkan Palestina. Usaha serupa juga pernah dilakukan Raja Fahd pada masa Presiden Reagan, tetapi dibatalkan oleh Raja karena saat itu AS sepertinya ingin menjebak Arab Saudi dengan isuisu Timur Tengah. Solidaritas Arab & Persatuan Palestina Poin penting yang bisa ditangkap dari penjelasan Pangeran Bandar adalah soal “keterpecahan” kepemimpinan Palestina dari dulu hingga sekarang, di mana “perpecahan” ini telah menjadi alasan utama gagalnya berbagai usaha negosiasi untuk mengembalikan hak-hak negara itu. Artinya, para pemimpin Palestina selalu berselisih dan bersaing sesamanya sehingga persatuan Palestina tidak pernah terwujud. Kondisi ini telah mengorbankan rakyat Palestina
dari segala bentuk teror yang dilakukan Israel, baik di Gaza maupun Tepi Barat. Hal lainnya yang menyebabkan kegagalan Palestina, menurut Pengeran Bandar, adalah kesalahan para pemimpin mereka dalam memilih teman. Menurutnya, Turki dan Iran bukanlah sekutu yang tepat untuk isu pembebasan Yerussalem karena secara faktual kedua negara itu tidak melakukan langkah-langkah konkret, tapi hanya sebatas menjadikan isu Palestina sebagai “komoditas politik” guna memperkukuh posisi mereka. Kesalahan memilih teman ini juga sudah terjadi di masa-masa awal perjuangan Palestina. Pada 1930-an, pemimpin Palestina, Amin Al-Husseini memilih bersekutu dengan NAZI Jerman. Demikian pula dengan sikap Yasser Arafat yang bersekutu dengan Saddam Hussein ketika pendudukan Kuwait pada 1990, di mana hal ini telah melukai perasaan negara-negara Teluk, khususnya Kuwait yang sejak awal telah memberikan dukungan penuh kepada mereka. Dalam hal ini, Pangeran Bandar sepertinya ingin mempertegas bahwa pembebasan Yerussalem hanya akan berhasil dengan dukungan bangsa Arab dan juga persatuan para pemimpin Palestina. Namun negara-negara Arab, yang meskipun sebagiannya mungkin bersikap “oportunis” tentu akan kewalahan dengan kondisi ini, di mana para pemimpin Palestina, bukannya menggalang persatuan, tetapi justru saling menyalahkan satu sama lain serta keliru memilih sekutu seperti halnya Turki–yang diakui atau pun tidak adalah negara Muslim pertama yang mendukung kedaulatan Israel pada 1948—meskipun saat ini, di bawah kepemimpinan Erdogan, telah mulai “menebus” kesalahan mereka di masa lalu. Informasi terakhir yang dilansir Al-Arabiya menyebut pemimpin Hamas di Gaza, Ismail Haniyeh dan pemimin Fatah di Tepi Barat, Mahmoud Abbas telah sepakat untuk menggelar Pemilu, setelah vakum selama 15 tahun. Akankah ini menjadi awal persatuan Palestina? Tidak ada yang tahu. Penulis adalah Alumnus Pascasarjana UIN Ar-Raniry, Konsentrasi Pemikiran Dalam Islam.
Menyoal Beban Ganda Penyelenggara Pemilu Jual-Beli Layanan Publik Di tengah pandemi Covid-19 pemerintah mencanangkan investasi pada sektor layanan publik yang berfokus pada penyelamatan ekonomi bukan keselamatan rakyat, pelonggaran PSBB hingga adaptasi kebiasan baru memperparah kondisi kesehatan masayarakat diikuti dengan meningkatnya angka gugurnya tenaga kesehatan dalam tugasnya menangani Covid -19 hingga tembus lebih dari 100 orang baik dokter, perawat, dan bidan. Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) Luhut Binsar Panjaitan menyatakan bahwa Indonesia sangat dirugikan dengan menguapnya devisa. Sebab banyak WNI yang berobat ke luar negeri dan berencana membangun wisata medis di Indonesia juga tengah mengkaji izin masuk bagi dokter asing ke Indonesia. Mengingat data yang dirilis PricewatrehouseCoopers (PwC) Indonesia merupakan negara asal wisatawan medis terbesar di dunia dengan jumlah 600 ribu orang pada tahun 2015. Dengan besaran pengeluaran per orang sekitar 3-10 ribu USD menjadikan pengembangan wisata medis di Indonesia sangat realistis dan menguntungkan. Kesehatan adalah hal vital yang menjadi kebutuhan masyarakat umum. Maka sudah seharusnya menjadi tugas negara dalam menjamin kesehatan rakyat tanpa membebankan biaya alias gratis. Alih-alih menyediakan fasilitas kesehatan terbaik, tenaga ahli yang berkualitas, obat-obatan lengkap dan memadai sebagai bentuk pelayanan negara terhadap rakyat di tengah pandemi. Negara hari ini justru menggandeng investor hingga tenaga ahli asing dalam rangka membangun rumah sakit berstandar internasional yang diharapkan akan menjadikan Indonesia sebagai tempat tujuan wisata medis yang menguntungkan. Kebijakan ini mengakibatkan mahalnya biaya perobatan sehingga tidak semua orang dapat merasakannya sekaligus membuktikan negara gagal dalam memberikan pelayanan terbaik untuk rakyat, gagal mencetak tenaga ahli berkualitas, gagal menjamin ketersediaan fasilitas terbaik dan lengkap. Orientasi untung-rugi dalam memenuhi kebutuhan rakyat sangat wajar dalam sistem Kapitalisme yang berasaskan pemisahan agama dari kehidupan (Sekulerisme). Dalam sistem ini negara tidak menjalankan perannya sebagai pengurus atau pelayan rakyat termasuk pada bidang kesehatan. Kesehatan menjadi jasa yang dikomersialkan dan menjadi sumber pendapatan negara. Aktivitas “jual-beli” antara negara dan rakyat ini juga tampak di berbagai sektor layanan publik lainnya seperti transportasi, air bersih, listrik, hingga pendidikan yang seharusnya menjadi hak rakyat dan bentuk pelayanan negara terhadap rakyat. Tubuh yang sehat membawa pada pribadi yang senantiasa meningkatkan kualitas ibadah pun sebaliknya sehingga dalam perspektif Islam kesehatan merupakan kebutuhan pokok publik sehingga wajib bagi negara—Khilafah Islamiyah—dalam memenuhi ketersediaan fasilitas kesehatan, tenaga ahli serta kelengkapan obat dan peralatan medis sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan RasulNya. Tidak dibenarkan bagi negara menjadikan layanan publik sebagai sumber pendapatan negara, sehingga Khilafah akan menutup celah untuk mengapitalisasi kesehatan termaksud menarik biaya kesehatan dan mendatangkan investor. Pembiayaan layanan kesehatan baik biaya berobat, pengadaan rumah sakit, hingga gaji tenaga medis hanya akan dilakukan berlandaskan hukum syara’. Sistem perekonomian yang berlandaskan hukum syara’ meniscayakan Khilafah memiliki sumber tetap yang menjadi tulang punggung bagi pererkonomiannya yaitu baitul mal dari pengelolaan sumber daya alam secara mandiri, kharaj, fa’i, zakat, jizyah, ghanimah hingga dharibah yang memiliki kontribusi yang besar dalam membiayai perekonomian negara. Sehingga tidak akan ada aktivitas “jual-beli” layanan publik antara negara dan rakyat layaknya pada sistem Kapitalisme-Sekulerisme melainkan aktivitas pelayanan negara terhadap rakyat. WalLahu a’lam bi ash shawwab. Nisrina Nazihah Djailani Aktivis & Farmasis
Oleh Juniper Silitonga Karena secara hierarki, KPU dan Bawaslu sub ordinasi Kemendagri. Karenanya, Kemendagri itulah yang justru menjadi leading sector (pusat komando) terkait bentuk dan sangsi pelanggaran protocol Covid-19
S
esuai kesepakatan antara pemerintah, DPR RI, KPU RI, dan Bawaslu RI, tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2020 dilanjut. Kesepakatan ini kemudian tertuang dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2020 yang disahkan oleh DPR hari Selasa (14/07/2020). Dimana isi Perppu merupakan Perubahan Ketiga atas UU No. 1Tahun 2015 tentang Penetapan Perppu No. 1Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Tahun 2020. Dimana secara singkat, Perppu itu menjadi landasan hukum baru bagi para penyelenggara Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2020 untuk melanjutkan tahapan di masa pandemic Covid-19. Secara konsekwensi hukum, para penyelenggara (KPU dan Bawaslu) telah diikat 2 aturan main secara normatif. Pertama, KPU dan Bawaslu wajib melanjutkan tahapan penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2020 yang sempat tertunda sebelumnya karena adanya pandemic Covid-19. Dimana sesuai tahapan penyelenggaraan yang tertunda sebelumnya, KPU harus menjadwal ulang kembali rekrutmen Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) di setiap PPS yang daerahnya melaksanakan Pilkada. Kedua, selama tahapan penyelenggaraan itu nanti berlangsung, KPU dan Bawaslu wajib melaksanakan tugasnya sesuai protokol Covid-19. Karena pandemi Covid-19 ini tidak diketahui kapan akan berakhir, maka seluruh petugas penyelenggara Pilkada Serentak Lanjutan Tahun 2020 wajib menggunakan APD dalam setiap jenjang tugasnya. Tapi di sisi lain, pemerintah pusat telah menetapkan era normal baru yang intinya roda perekonomian harus tetap berjalan dan penanganan penyebaran pandemic Covid juga tetap berjalan.
Istilah pemerintah gas dan rem. Pada titik inilah, para penyelenggara Pemilu yang berada di setiap jenjang (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan) harus mampu berhadapan dengan masyarakat yang tidak patuh dengan protocol Covid-19. Beban ganda inilah yang akhirnya membuat tugas pokok dan fungsi para penyelenggara pemilihan di setiap jenjang menjadi semakin berat. Berat dari sisi penyelenggaraan teknis kepemiluannya dan berat juga secara sisi protokol kesehatannya. Sekalipun aturan normatifnya sudah ada di Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 6/2020 dan kemudian diubah menjadi PKPU No. 10/2020 lalu diubah lagi menjadi PKPU No. 13/2020 tentang Pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati danWakil Bupati, dan/atau Walikota danWakilWalikota Serentak Lanjutan Dalam Kondisi Bencana Non Alam Covid 19. Tentu saja konsentrasi dan fokus kerja para penyelenggara pemilihan menjadi terpecah. Tumpang Tindih Kewenangan Bila dicermati secara detail, dari awal dimulainya kembali tahapan penyelenggaraan Pilkada Serentak Lanjutan Tahun 2020, KPU dan Bawaslu tidak memiliki kewenangan untuk menindak pihak-pihak yang melakukan pelanggaran protocol Covid19. Kalaupun akhir-akhir ini dengan sudah diterbitkannya PKPU No. 13/2020, batas kewenangannya hanya bersifat teguran tertulis, penghentian dan pembubaran kegiatan kampanye, serta pelarangan melakukan metode kampanye. Keterbatasan wewenang yang dimaksud, bahwa pihak penyelenggara pemilihan tidak akan berani bertindak seperti yang diamanatkan oleh PKPU No. 13/2020 itu tanpa adanya bantuan dari pihak kepolisian.
Disinilah satu kelemahan yang menurut penulis, telah terjadi tumpang tindih kewenangan terkait penindakan pelanggaran protocol Covid-19 yang dilakukan oleh pasangan calon, tim kampanye, partai politik atau gabungan partai politik. Sementara, bagi para penyelenggara pemilihan tidak ada dikenal yurisdiksi untuk melakukan penindakan hukum bagi pihak yang melanggar UU. Karena yurisdiksi itu hanya melekat kepada aparat penegak hukum (kejaksaan dan kepolisian). Itulah mengapa saat ini, ketika semakin terbukanya banyak pelanggaran terhadap protocol Covid-19, KPU dan Bawaslu terus menjadi sorotan publik. Sampai-sampai dimunculkannya wacana penundaan Pemilihan Serentak Lanjutan Kepala Daerah Tahun 2020 sampai tahun depan. Padahal KPU dan Bawaslu tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan sendiri penundaan tahapan Pilakda Serentak Lanjutan Tahun 2020 yang sebelumnya juga sudah pernah tertunda di bulan Maret 2020. Leading Sector Dengan adanya sekelumit persoalan di atas, publik juga tidak bisa ujug-ujug menyalahkan KPU dan Bawaslu terkait semakin terbukanya pelanggaran protokol Covid19 yang terjadi saat dimulainya tahapan pendaftaran bakal pasangan calon kepala daerah (4-6 September 2020) yang lalu. Karena seperti yang penulis uraikan sebelumnya, para penyelenggara pemilihan itu tidak memiliki kewenangan secara hukum untuk menindak para pelaku pelanggar UU. Karena secara hierarki kelembagaan, KPU dan Bawaslu merupakan sub ordinasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Oleh karenanya, Kemendagri itulah yang justru menjadi leading sector (pusat komando) terkait bentuk dan sangsi pelanggaran protocol Covid-19. Menteri Dalam Negeri bisa menggandeng pihak kepolisian untuk dilibatkan secara penuh tanggung jawab menindak para pihak yang melakukan pelanggaran protocol Covid-19 selama masa tahapan penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2020 masih berlangsung. Bentuk kerjasama yang dilakukan bisa melalui sebuah mekanisme Surat Kesepakatan Bersama (SKB) antara Kemendagri, Polri, dan TNI di dalam mengatur tata kelola kepatuhan masyarakat terhadap protokol
Covid-19. Kemudian SKB ini diturunkan kepada Kapolda, Gubernur, Bupati, dan Walikota untuk bisa menjadi pedoman di masingmasing daerah selama tahapan penyelenggaraan Pilkada berlangsung sampai bulan Desember nanti. Dengan begitu, para penyelenggara pemilihan di setiap jenjangnya, bisa lebih fokus dan profesional di dalam melaksanakan setiap tahapan penyelenggaraan Pilkada. Janganlah lagi, para penyelenggara pemilihan itu terus dibebankan dengan persoalan yang tidak substansial. Supaya para penyelenggara itu lebih fokus dan teliti dengan tupoksi yang sudah diamanatkan oleh UU. Penulis adalah Staf Pendukung Di KPU Provinsi Sumut.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * Gubsu tidak bersedia batalkan UU Ciptaker - Luar biasa! * Pemko diminta terapkan Perda penanggulangan kemiskinan - Jangan sampai kemiskinan turun ke anak dan cucu * DAMBAAN komitmen wujudkan Ekonomi bagus - Ah, kayak kampanye, he...he...he l Doe Wak
A6
WASPADA Kamis
15 Oktober 2020
Guru SMPN 1 Medan Persiapan Penilaian Tengah Semester MEDAN(Waspada): Kepala UPT SMPN 1 Medan, Hj.Lisnawati Susman,MM membuka kegiatan rapat bersama para guru, terkait persiapan penilaian tengah semester, Rabu(14/10). Hj.Lisnawati Susman, dalam arahannya mengingatkan bahwa sistem penilaian tengah semester harus tetap dilaksanakan, mengingat proses belajar mengajar tetap berlangsung masa pandemi Covid-19 ini secara daring. “Pelaksanaan penilaian ini sekaligus mengajak para guru untuk patuh atas jadwal mengajar yang sudah dibuat. Melaksanakan penilaian dan memberikannya kembali ke peserta didik, sehingga peserta didik memahami materi yang sudah atau belum dikuasainya,”kata Hj. Lisnawati Susman , SH.MM. Hal lain disampaikanya, pentingnya penyampaian RPP 1 Lembar kepada orang tua memulai, Paguyuban kelas masing masing agar para orangtua juga memahami hal- hal yang perlu dilaksanakan. Hal ini juga akan
mem-permudah orangtua dalam mendampingi dan membimbing peserta didik untuk belajar dari rumah. “Mari kita tingkatkan inovasi dalam PJJ agar para peserta didik tidak merasa bosan dan orangtua juga merasa nyaman dalam ketidaknyamaan ini. Serta tetap patuhi protokol kesehatan,”ungkapnya. Ditambahkannya, para guru sudah bisa membuat format penilaian, apalagi jadwal pelaksanaan penilaian tengah semester akan berlangsung pada 19 s.d 23 Oktober mendatang. Sebagaimana diketahui,dengan adanya ujian tengah semester, siswa akan selalu belajar dan tidak menumpuk materi pelajaran untuk diulang di rumah. Otomatis ujian ini akan mengikis kebiasaan siswa untuk merapel mengulang materi pelajaran. Sedangkan bagi guru, ujian ini berfungsi untuk memantau penguasaan siswa terhadap konsep atau pokok bahasan yang sudah dipelajari siswa.(m22)
Waspada/Anum Saskia
KEPALA Dinas Pendidikan Kota Medan,Adlan MM,SPd bersama Kepala SMPN 3, Hj Nurhalimah Subuea MPd bersama guru dan siswa yang berhasil menduduki peringkat kelima nasional di ajang LCC Museum Nasional 2020. Waspada/ist
Sumut Raih Nilai Tertinggi LCC Museum Nasional MEDAN(Waspada): Ajang Lomba Cerdas Cermat(LCC) Museum Tingkat Nasional secara daring tahun 2020, Sumatera Utara berhasil meraih nilai tertinggi dari Provinsi Kalimantan Utara(Kaltara) saat berlangsungnya Babak Final LCC pada Senin(12/10). Lomba secara daring berlangsung di SMPN 3 Medan
dengan peserta dari sekolah tersebut, dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan,Adlan,MM,SPd yang juga Kandidat Doktor di UINSU. Dalam keteranganya,Adlan MM,SPd mengaku bahagia bisa langsung hadir dalam babak final LCC Tingkat Nasional tahun 2020. “Di suasana pandemi Covid19 ini, ternyata semangat dan ketekunan siswa dalam belajar, tidak pernah surut. Hal ini dibuktikan siswa SMPN 3 Medan, yang ikut diajang LCC tingkat nasional. Kemampuan mereka berkompetisi dengan peserta
se Indonesia sangat menggembirakan,”ungkapnya. Kata Adlan, kompetisi secara daring ini, sekaligus membuktikan bahwa kemampuan berkomunikasi jarak jauh yang juga menjawab pertanyaan dari panitia pusat, bagian dari pengasahan kecakapan siswa yang sudah dipersiapkan secara matang oleh pihak sekolah. “Saya apresiasi siswa sebagai peserta lomba, demikian pula guru pembimbing dan kepala sekolah yang mempersiapkan siswa mampu bersaing tingkat nasional. Semoga tahun depan, kemampuan siswa semakin ter-
depan,”kata Adlan. Peringkat kelima nasional Kepala SMPN 3, Hj.Nurhalimah Sibuea,MPd, menyebutkan tiga orang siswa sebagai peserta yakni, M.Ihsan kelas 9A. Rizky Arief Lubis kelas 9.B dan An Nisa Almagfira kelas 9.A adalah siswa terbaik yang diutus, setelah melalui berbagai seleksi. “Setelah berjuang dan berusaha untuk menjawab seluruh pertanyaan, mereka mampu mengumpulkan nilai sebanyak 3.700 sehingga posisi penilaian berada di peringkat kelima
Guru SMPN 1 Medan tampak serius mengikuti rapat dalam rangka pelaksanaan ujian tengah semester dalam waktu dekat.
Simulasi PISA Bagi Siswa SMP Berlangsung Lancar secara nasional. Sedangkan Kalimantan Utara(Kaltara) meraih nilai 2.800 dengan posisi peringkat keenam. “Ini membahagiakan, karena lolos sebagai juara,”kata Nurhalimah Sibuea bersama Guru Pembimbing,Khairani yang juga PKS-1. Sedangkan yang berhasil meraih peringkat pertama adalah, SulawesiTenggara, peringkat kedua Daerah Istimewa Yokyakarta. Peringkat ketiga, Jawa Timur, peringkat keempat Riau. Peringkat kelima,Sumatera Utara dan peringkat keenam Kalimantan Utara.(m22)
Dosen Fakultas Keperawatan USU Edukasi Warga Hadapi Kebiasaan Baru MEDAN (Waspada): Dosen Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (USU) Ismayadi, S.Kep, Ns, M.Kes, CHt,CI melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM), Minggu (11/10)diKelurahanTanjungRejo Medan Sunggal. Kegiatan melibatkan Karang Taruna Medan Sunggal bertujuan mengedukasi masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan teknik self hypnosis. Menurut Ketua KKMPPM Ismayadi, S.Kep, Ns, M.Kes, CHt,CI mengatakan, situasi adaptasi kebiasaan baru ini adalah cara kita menyesuaikan perilaku di keluarga dan di masyarakat. Menurutnya, dengan menerapkan protokol kesehatan, maka masyarakat sudah produktif mencegah penularan virus corona. Adaptasi kebia-
saan baru ini penting dilakukan pada sektor rumah ibadah, pasar atau pertokoan, perkantoran, transportasi umum, hotel, dan restoran. “Adaptasi kebiasaan baru, bisa berjalan secara efektif jika masyarakat menaati dan konsisten dengan penerapan protokol kesehatan yang ada yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak,” katanya Didampingi anggota PPM, Mahnum Lailan Nasution, S.Kep. Ns. M.Kep, Ismayadi mengatakan, seluruh masyarakat bisa memahami dan menjalankan tatanan hidup baru ini dengan sungguh-sungguh agar bisa tetap beraktivitas normal (dengan kebiasaan yang baru) dan terhindar dari penyebaran virus corona. “ Salah satu cara menjaga
Waspada/ist
KETUA KKN-PPM Fak. Keperawatan USU Ismayadi bersama warga Medan Sunggal. kesehatan dengan cara self hypnosis, yang arti menghipnosis diri sendiri tanpa bantuan orang lain, jika bisa menghipnosis diri sendiri , itu artinya kita memegang kontrol atas diri kita seutuhnya, dan ini bisa mensugestikan diri sendiri dengan
berbagai keingginan tentang kesehatan kita sendiri demi meningkatkan imun dan kesehatan,” katanya. Menfaat dari self hypnosis tersebut yaitu merilekskan tubuh dan pikiran, memaksimalkan hasil belajar, mengatasi
kesulitan tidur, mengendalikan diri sendiri, memprogram pikiran. “Saat dibimbing melakukan self hypnosis maka masyarakat merasakan lega, kenyaman dan kebahagian,” uangkapnya.(m19)
Pemerintah Harus Hadir Lindungi Pesantren MEDAN(Waspada): Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Drs H Marwan Dasopang meminta pemerintah hadir untuk melindungi Pesantren yang terpapar ataupun yang belum terpapar Covid-19. Hal itu disampaikan Marwan kepada wartawan usai pertemuan dengan pejabat di
Kanwil Kemenag Sumut belum lama. Dijelaskan Marwan saat ini hanya pesantren yang menjadi tumpuan untuk pendidikan di tengah pandemi ini karena sekolah sekolah lain itu melakukan pendidikan dengan sistem daring.” Kita meminta agar pesantren di wilayah hijau agar
tidak ditutup sebab kalau ditutup akan terjadi lost generation,” kata Anggota DPR RI dari Fraksi PKB Dapil Sumut 2 ini. Menurut Marwan untuk melindungi pesantren agar tidak terpapar Covid-19 maka pemerintah harus memberikan vitamin kepada santri dan pengelola pesantren agar immunitas san-
Waspada/Anum Saskia
WAKIL Ketua Komisi VIII DPR RI Drs H Marwan Dasopang saat kunjungan ke Kantor Kementerian Agama Sumut.
tri dan pengelola pesantren itu menjadi kuat .” Berapalah memberikan vitamin untuk pesantren,” kata Marwan lagi. Dijelaskan Marwan selain mengelola pendidikan di pesantren itu ada yang nama nya barokah artinya ada keberkahan di dalam pesantren dari kyai yang mengelola pesantren itu. Sejalan Kasi Pondok Pesantren dan Mahad Aly Bidang Pakis Kanwil Kemenagsu H. Abdul Azhim menyebutkan, sesuai arahan dari Ka.Kanwil Kemenagsu H. Syahrul Wirda pihaknya sejalan dengan dengan apa disampaikan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI H Marwan Dasopang bahwa saat ini hanya Pondok Pesantren yang menjadi tumpuan untuk pendidikan ditengah pandemi ini dan kita harus melindungi pesantren agar tidak terpapar Covid-19 sangat kita apresiasi. “Seyogyanya seluruh insan pengelola pondok pesantren wajib melindungi seluruh santrinya maupun ustad sebagai pendidik di ponpes, khususnya Sumatera Utara ini,”. Dilanjutkanya, penanganan yang dilakukan bagi Ponpes dalam masa pandemi Covid19 yaitu dengan melakukan
pemantauan dan sosialisasi baik melalui kemenag Kab/Kota maupun Kanwil Kementerian Agama langsung atau melalui media on line dengan tujuan agar pihak pesantren selalu menerapkan protokol kesehatan dalam penanggulangan Covid19, dan juga disampaikan selalu berkoordinasi dengan Gugus Tugas penanggulangan Covid19 di Kab/Kota masing-masing. “Bidang Pakis Kanwil Kemenagsu telah meneruskan Surat Keputusan Bersama Empat Menteri, Dengan panduan penyelenggaraan pembelajaran pada Tahun Ajaran 2020/2021 hal ini telah didistribusikan keseluruh tempat pendidikan agama dan keagamaan islam (PAKIS), dibawah kementerian Agama sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 dilinkungan pendidikan pesantren,”katanya sembari menyebutkan, khusus perhatian pemerintah melalui Kemenag Ri di masa pandemi ini telah memberikan bantuan kepada lembaga Ponpes, Baik itu bantuan Daring tahap I maupun BOP Ponpes untuk Tahap II, bantuan tahap I telah masuk langsung ke Rekening Ponpes yg dikirimkan oleh kemenag RI.(m22)
MEDAN(Waspada): Simulasi Programme for International Student Assessment (PISA) atau Program Penilaian Pelajar Internasional, yang mengukur kemampuan membaca, matematika, dan sains siswa di SMPN 7 Medan berlangsung lancar.Kegiatan ini akan menjadi acuan dalam penyusunan evaluasi belajar untuk persiapan asesmen tahun depan dalam penyusunan evaluasi belajar. Hal ini disampaikan Kepala SMPN 7 Medan, Hj.Irnawati, MM,Selasa(13/10). Katadia,simulasikompetensipembelajaran berdasarkan Programmer Internasional standardassesmenKotaMedandiwakilisiswaSMPN 7 (Spentu ceria) untuk mata pelajaran Matematika dan Bahasa Indonesia berjalan Iancar. Sedangkan Kadis Pendidikan Kota Medan, Adlan MM,SPd menyebutkan, Kota Medan sudah melakukan sosialisasi dan penekanan terhadap 3 aspek dalam asesmen yaitu literasi, numerasi dan karakter. “Sekarang tinggal penguatan kembali ke guru untuk mulai merubah bentuk soal dalam evaluasi pembelajaran. Sedangkan literasi telah digalakkan di tiap sekolah dalam bentuk Gerakan Literasi Sekolah (GLS),”katanya. Dijelaskan, saat ini sekolah-sekolah di Kota Medan banyak ditemukan pojok atau ruang baca, sehingga menghidupkan kembali fungsi perpustakaan. Sementara dalam aspek karakter Kepsek SMP 38 merupakan fasilitator nasional tentang karakter. “Intinya Disdik Kota Medan sudah melakukan kegiatan yang terkait dalam program yang dicakup pada PISA tersebut,”kata Adlan. Sebagaimana diketahui, PISA (Programme for International Student Assessment) adalah studi internasional tentang prestasi
Waspada/ist
KEGIATAN simulasi di SMPN 7 berlangsung lancar. literasi membaca, matematika, dan sains siswa seko-lah berusia 15 tahun . Penyelenggara studi adalah OECD (Organisation for Economic Cooperation and De-velopment) beserta konsorsium internasional yang membidangi masalah Sampling, Instrumen, Data, Pelaporan, dan sekretariat. PISA merupakan studi yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali, yaitu pada tahun 2000, 2003, 2006, 2009, 2012 dan seterusnya.Indonesia mulai sepenuhnya berpartisipasi sejak tahun 2001. Pada setiap siklus, terdapat 1 domain major sebagai fokus studi. PISA tidak hanya membe-rikan informasi tentang benchmark Internasional tetapi juga informasi mengenai kelemahan serta kekuatan siswa beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya.(m22)
Kepala MTsN 1 Labuhanbatu Berikan Reward Bagi Siswa Juata KSM RANTAUPRAPAT(Waspada): Kepala MTsN 1 Labuhanbatu Dra. Hj. Nurmawati, MA, yang di dampingWKM Kesiswaan,WKM Kurikum dan Para guru pembimbing memberikan reward kepada para siswa/i Juara dalam pelaksanaan beberapa tahapan seleksi kegiatan Komptisi Sain Madrasah (KSM) di tingkat Satuan Pendidikan, Senin(13/10) di Ruang MTsn 1 Labuhanbatu. Nurmawati dalam sambutannya mengatakan pertama ucapan terima kasih kepada para siswa yang telah berjuang dalam mengikuti beberapa tahapan seleksi untuk mengahdapai kegiatan KSM tingkat nasional, walaupuan dengan kondisi pandemi siswa kami seluruhnya yang ikut dalam seleksi tidak merasa tergangung dan tetap selalu mengikuti peraturan protokol kesehatan. Para peserta KSM yang terdiri dari kelompok Mapel IPA, Matematika, IPS yang telah terseleksi sesuai dengan Juknis Pelaksanaan KSM tingkat Nasional terus belajar dan gapailah cita-citamu, kuatkan semangat jangan lupa sholat tahajud, bermunajat kepada Allah, agar Allah memberikan hidayahNya kepada siswa untuk dapat menyelesaikan dan menjadi Juara tingkat nasional. Tambah Nurmawati Kepala MTsN 1 Labuhanbatu. Sementara Desrianti Nasution, S.Pd selaku pembimbing KSM Tingkat Satuan Pendidikan mengatakan seleksi peserta KSM awalnya
dengan merekrut semua siswa yang berpotensi mulai kelas VII, VIII, dan IX sesuai dengan Mata pelajaran yang di Lombakan. Karena dengan merekrut semua siswa siswa MTsn 1 Labuhanbatu kita upaya untuk memberikan peluang kepada semua siswa untuk mengikuti KSM Tingkat Nasional. Lanjut Desri Pelaksanaan Seleksi KSM melalui tahapan-tahapan, pertama tahap seleksi besar, kedua tahap 20 besar, ketiga tahap 15 besar, keempat tahap 10 besar dan kelima tahab 5 besar. Dan pada tahap lima besar diambil yaitu tahap Finalis juara 1,2,3, dari tahab finalis tersebut yang dapat kita utus sebagai peserta KSM Tingkat Nasional hanya 1 orang dalam Mata pelajaran yang akan di lombakan. Hj. Nurbani, M.Pd.I selaku WKM kesiswa mengatakan kepada siswa MTsN 1 Labuhanbatu terus berjuang, berjuang bukan hanya pada tingkat perlombaan, akan tetapi perjuangan terus selalu belajar untuk meraih prestasi Emas yang sangat gemilang di hadapan siswa kami semua. Walapuan dalam kondisi pembelajaran kita daring ( WFH) bukan mengendurkan semangat siswa kami untuk belajar, para guru mapel terus selalu akan memberikan bimbingan dan latihan kepada siswadenganmelaluiaplikasi-aplikasipembe-lajaran jaringan, oleh karena itu sekali lagi selamat berjuang dan terus berjuang untuk mencapai cita-cita dan harapan serta Menjaga nama baik Al-mamater MTsn 1 Labuhanbatu.(m22/kemenagsu)
Waspada/ist
KEPALA MTsN 1 Labuhanbatu Dra. Hj. Nurmawati, MA Photo Bersama dalam pemberian Juara KSM Tingkat Satuan Pendidikan.
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
Persiraja Manut Keputusan PSSI
Waspada/ist
SKUAD Persiraja Banda Aceh tetap berada di Yogyakarta sejak 27 September lalu. Persiraja berada di Kota Pelajar karena memilih Stadion Maguwoharjo, Sleman, sebagai kandang.
BANDA ACEH (Waspada): Persiraja Banda Aceh memastikan manut (mengikuti) keputusan PSSI yang melanjutkan kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020 pada 1 November. Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Jailani, menyampaikan pihaknya sudah mengambil keputusan untuk ikut kompetisi. “PSSI sudah memutuskan kompetisi Liga 1 dilanjutkan mulai 1 November 2020. Persiraja mengikuti keputusan tersebut dan tetap bertahan di Yogyakarta,” kata Rahmat dalam rilis yang diterima Waspada, Rabu (14/10). Saat ini, armada Persiraja Banda Aceh berada di Yogyakarta sejak 27 September lalu. Persiraja berada di Kota Pelajar karena memilih Stadion Maguwoharjo, Sleman, sebagai kandang selama lanjutan kompetisi Liga 1. Kata dia, selama di Yogyakarta, akomodasi berupa penginapan hotel dan makan pagi ditanggung oleh PSSI. Sedangkan kebutuhan lainnya ditanggung klub. Selain Persiraja, ada lima klub lain yang mengambil posisi di Yogyakarta saat Liga 1 dilanjutkan. Sebelumnya, Rahmat menyebutkan pihaknya sudah banyak merugi akibat ketidakpastian lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020. Kompetisi Liga 1 dihentikan memasuki pekan keempat, awal Maret 2020 dan dijadwalkan berlanjut awal Oktober 2020. Namun, lanjutan kompetisi dihentikan karena kepolisian tidak mengeluarkan izin. “Padahal, Persiraja sudah siap jauh hari mengikuti lanjutan kompetisi. Namun, beberapa hari jelang pertandingan, kompetisi ditunda. Persiraja rugi banyak,” kata Rahmat.
Selain itu, psikologis pemain juga terganggu karena ketidakjelasan kompetisi. Apalagi mereka jauh dari keluarga. Semakin lama waktu mereka jauh dari keluarga, maka sangat berpengaruh kepada tim,” kata dia. “Jadi, keputusan rapat nanti harus ada kepastian dari PSSI, apakah kompetisi berlanjut atau dihentikan. Kalau berlanjut, juga harus ada jaminan baik soal keamanan maupun protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” kata Rahmat. Pelatih Persiraja, Hendri Susilo ketika dihubungi terpisah merasa lega kompetisi Liga 1 bakal dilanjutkan kembali. Kepastian berlanjutnya kompetisi didapat dari hasil kesepakatan 18 klub Liga 1 musim 2020. Hasil itu diputuskan dalam Extraordinary Club Meeting bersama PT Liga Indonesia Baru dan PSSI di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta, Selasa (13/ 10). Saat ini, status Liga 1 ditunda lantaran tak dapat izin keramaian dari Polri setelah akan memulainya pada 1 Oktober 2020. Menurut Hendri, meski tetap menunggu izin pihak kepolisian, komitmen ke-18 klub Liga 1 tersebut setidaknya melegakan dirinya. “Dengan adanya berita ini, setidaknya kami lega. Jika lanjut 1 November sesuai rencana, kami akan susun program menuju tanggal itu,” kata Hendri. Dalam kompetisi Liga 1 musim 2020, Persiraja baru tiga kali melakoni pertandingan. Pertama menjamu Bhayangkara FC di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada 29 Februari 2020, dengan skor 0-0. Kedua, dijamu Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, 9 Maret 2020 dengan skor 0-0. Ketiga dijamu Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, 14 Maret 2020, dengan skor 1-0 untuk kemenangan Persiraja. (b04/C)
PSSI Siapkan Tiga Opsi Jadwal Liga JAKARTA (Waspada): PSSI menyiapkan tiga opsi jadwal bergulirnya liga sepakbola nasional yaitu Liga 1 dan Liga 2 yang sampai saat ini masih ditangguhkan pelaksanaannya lantaran tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian. Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, seperti dikutip dari laman resmi federasi, Rabu (14/10), menyebut bahwa tiga opsi yang disiapkan tersebut adalah kompetisi dimulai 1 November 2020, 1 Desember 2020 dan 1 Januari 2021. “Intinya kompetisi lanjutan musim 2020 ini akan diteruskan. Apakah mulai 1 November, 1 Desember atau 1 Januari 2021,” ujar Yunus Nusi. Menurut pria yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut, keputusan itu diambil oleh PSSI setelah semua klub peserta Liga 1 dan 2 sepakat untuk melanjutkan kompetisi.
Kesepakatan tersebut dikemukakan dalam rapat PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi dan klub-klub peserta diYogyakarta, Selasa (13/10). Dari tiga rencana tersebut, kompetisi yang dimulai pada 1 November menjadi opsi utama. Andai itu yang terjadi, format liga di Liga 1 bisa dipertahankan karena kompetisi masih bisa selesai Maret 2021. “Namun, soal izin kita kembalikan ke kepolisian. Jika kepolisian tidak mengizinkan tentu PSSI akan menghormati dan mematuhinya,” kataYunus menambahkan. Jika bergeser ke sampai Ja-
nuari 2021, format liga kemungkinan berubah karena PSSI dan LIB tidak mau ada pertandingan sepak bola pada bulan puasa yang jatuh pada April 2021. Selain itu, Indonesia juga bersiap menuju Piala Dunia U-20 yang sepak mulanya pada 20 Mei 2021. PSSI berpotensi mengganti metode kompetisi dengan format dua wilayah karena keterbatasan waktu. PSSI sebelumnya menunda penyelenggaraan lanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 saat pandemi Covid-19 lantaran tidak mendapatkan izin keramaian dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dengan alasan masih tingginya kasus positif Covid-19. Lanjutan Liga 1 musim 2020 awalnya dijadwalkan berlangsung pada 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021, sementara Liga 2 Indonesia musim 2020 sebelumnya direncanakan bergulir pada 17 Oktober-5 Desember.
Sebelumnya, Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengatakan tidak ada opsi untuk menghentikan kompetisi sepakbola nasional, baik Liga 1 maupun Liga 2, di tengah pandemi Covid-19. “Pokoknya akan terus dilanjutkan. Tidak ada ‘reason’ untuk stop,” tegasnya. Menurut Akhmad Hadian, sesuai hasil rapat PSSI, LIB dan klub-klub peserta Liga 1 2020 di Yogyakarta, Selasa (13/10), kompetisi sepakbola nasional yang ditunda karena pandemi Covid-19 diharapkan bisa berlangsung kembali mulai 1 November 2020. Jadwal itu nantinya diawali Liga 1 dan dilanjutkan Liga 2 beberapa minggu setelahnya. “Namun, andai pemerintah dalam hal ini Polri kembali tidak memberikan izin, jadwal mulai kompetisi akan diupayakan satu bulan setelahnya yaitu 1 Desember 2020,” ucapnya. (m18/ant)
Tiga Atlet Panahan Aceh Dipanggil Seleknas BANDA ACEH (Waspada): Tiga atlet panahan Aceh dipanggil Pengurus Besar Perkumpulan Panahan Indonesia (PB Perpani) untuk mengikuti seleksi nasional (Seleknas) atlet Pelatnas SEA Games 2021. Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Perpani Aceh, Dr Nyak Amir MPd dalam rilisnya diterima Waspada, Rabu (14/10), menyebutkan pemanggilan itu sesuai surat PB Perpani nomor 312 tertanggal 13 Oktober 2020. Tiga atlet Aceh yang diundang mengikuti Seleknas secara virtual pada 20-21 Oktober 2020 terdiri atas dua putra yaitu Dhia Rahmad untuk divisi recurve, Muhammad Mondir (divisi
compound) dan seorang pemanah putri Munawarah (divisi compound). Dalam surat yang ditandatangani langsung Ketua Umum PB Perpani, Illiza Sa’aduddin Djamal, disebutkan, Seleknas virtual meliputi tes scoring, mental kepribadian dan tes antropometri. Ia mengatakan, atlet yang dipanggil Seleknas merupakan 10 Besar hasil Pra PON 2019 di Jakarta yakni divisi recurve terdiri atas 10 putra dan 10 putri. Divisi compound juga 10 putra dan 10 putri ditambah empat atlet SEA Games sebelumnya. “Semuanya berjumlahnya 44 atlet yang dipanggil mengikuti Seleknas,” ujar Nyak Amir yang
juga pakar olahraga Aceh itu. Ia menjelaskan, prestasi terakhir atlet Aceh, Dhia ranking 7 Pra PON divisi recurve putra, Mondir ranking 5 divisi compound putra, dan Munawarah ranking 7 divisi compound putri. Ketiga atlet tersebut, katanya, selama ini menjalani pemusatan latihan daerah (Pelatda) yang dilaksanakan KONI Aceh untuk menghadapi PON XX/ 2021 di Papua. Disebutkan, sesuai surat PB Perpani atlet yang akan direkrut dari Seleknas untuk masuk Pelatnas SEA Games yakni divisi compound 6 putra dan 6 putri, recurve 2 putra serta 2 putri. “Kita sudah intruksikan ke
pelatih untuk mempersiapkan dengan sebaik mungkin dari lapangan dan perangkat IT, wasit dan score untuk mendukung proses seleksi,” ujar doktor di bidang olahraga ini. Ia berharap proses waktu, kondisi atlet, cuaca, informasi teknologi dan lapangan betulbetul dalam kondisi baik. “Kami lihat atlet yang dipanggil scorenya hampir mendekati sama,” ucapnya. Mulai Rabu (14/10), atlet sudah melakukan simulasi tes memanah dengan penilaian secara virtual. “Kita berharap dari tiga atlet yang dipanggil, mudah-mudahan bisa dua atlet masuk Pelatnas,” sebut Nyak Amir yang juga Sekretaris PB Perpani. (b04/C)
8 Atlet Dayung Aceh Bersiap Jalani TC BANDA ACEH (Waspada): Delapan atlet dayung Aceh yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 di Provinsi Papua bersiap menjalani pemusatan latihan daerah seiring meredanya pandemi Covid-19 di wilayah tersebut. Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Aceh Teuku Sulaiman Badai di Banda Aceh, Rabu (14/ 10), mengatakan delapan atlet yang menjalani pelatihan terdiri atas empat putra dan empat putri. “Mereka semuanya dinyatakan lolos PON dari hasil Pra PON di Jatiluhur, Jawa Barat, tahun lalu. Pemusatan latihan akan berlangsung 20 Oktober hingga Desember,” kata Teuku Sulaiman Badai. Delapan atlet dayung Aceh yang lolos PON Papua tersebut dan akan menjalani pemusatan latihan yakni Tinal Firnanda, Khairil Munawir, Aulia Rahman, dan Zulfahmi di bagian putra. Sedangkan atlet putri yakni Olivia, Wahyuni, Mutia Risma, Natasha Anggraini. Mereka akan dilatih pelatih Suheri, Darsono, dan Marwin Fikri. Mereka di-
Waspada/Armansyah Th
KETUA Pengkot Kodrat Medan terpilih, Bobby Octavianus Zulkarnain bersama Ketum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani dan jajaran pose bersama peserta Musorkot, Rabu (14/10).
Bobby Oktavianus Pimpin Kodrat Medan MEDAN (Waspada): Bobby Octavianus Zulkarnain SE memimpin Pengkot Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Medan usai terpilih secara aklamasi melalui Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) di Hotel Madani Medan, Rabu (14/10). “Secara kesepakatan kami mendukung Bobby OZ untuk menjadi pimpinan di Kodrat Medan. Pandangan kami beliau merupakan sosok yang bisa membawa warna tersendiri bagi cabang ini di massa mendatang,” ujar sejumlah peserta Musorkot. Musorkot Kodrat Medan 2020 digelar dengan Pimpinan
Sidang Ramadhan Ginting SPd MM MPd AIFO, Riduan Saleh Lubis SPd MPd, Nur Chairiah Harahap dan dihadiri pengurus 16 satuan latihan (Satlat). Bobby Octavianus dalam sambutannya mengajak seluruh Satlat untuk dapat bersinergi membangun kebersamaan. Termasuk dalam hal menginventarisir keberadaan asetaset yang menjadi hak Pengkot Kodrat Medan selama ini. “Selain itu, juga pendataan atlet menjadi prioritas Kodrat Medan untuk mendapatkan jumlah pasti yang nantinya akan kita siapkan mengikuti program-program latihan jangka panjang,” ucap Bobby.
Ditambahkan, ke depan Kodrat Medan siap menyongsong Sumut-Aceh menjadi tuan rumah PON XXI 2024. “Dalam posisi empat tahun ke depan, program kita akan mempersiapkan atlet dengan sebaikbaiknya,” katanya. Sebagai tuan rumah, lanjut Bobby, Kodrat Medan ingin memberikan kontribusi atlet yang besar di Kontingen Sumut. “Artinya, sejak dari dini kita ingin mempersiapkan atlet dengan baik dan memiliki daya saing menuju prestasi emas saat Sumut-Aceh tuan ruman PON,” ungkapnya. Ketua Umum KONI Medan, Drs Eddy H Sibarani didampingi
Wakil Ketua HT Daniel Mozard dan Sekretaris H Suryadi SE MM menilai cabang tarung derajat memiliki potensi atlet andal jika dipoles oleh pengurus yang peduli. “Kami yakin di bawah kepemimpinan Bobby Octavianus olahraga tarung derajat akan menunjukkan grafik peningkatan dalam hal prestasi. Sosok ketua terpilih merupakan figur yang cinta terhadap olahraga,” ucap Eddy Sibarani. “Makanya dari segala sudut kita memandang figur Bobby sangat layak diberi support untuk membangun cabang ini menuju lahirnya prestasi atlet Medan,” tukas Eddy lagi. (m23)
PSMS Bersyukur Liga Bakal Lanjut MEDAN (Waspada): Sekum PSMS Medan, Julius Raja, mengaku bersyukur Liga 1 dan 2 2020 bakal dilanjutkan mulai 1 November. Karena dengan begitu, tim pelatih bisa menyusun program latihan untuk lebih memantapkan persiapan tim. “Hanya saja memang kan saat ini klub-klub masih menunggu keputusan Polri nantinya memberikan izin atau tidak. Namun setidaknya kesepakatan klub-klub, PSSI dan PT LIB agar liga dilanjutkan cukup melegakan,” ujar Julius Raja, Rabu
(14/10). Sejak awal PSMS menjadi salah satu klub yang paling menginginkan liga dilanjutkan di tengah pandemi Covid-19. Terlebih PSMS sudah melakukan persiapan ekstra dengan mendatangkan sejumlah pemain berkualitas dari klub Liga 1. “Sejak awal kita memang maunya liga lanjut dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Kita sudah siap bertandingdankitapunyatargetmeraihtiketpromosikeLiga1musim depan,” tambah Julius Raja.
Seperti diketahui, PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi, dan seluruh klub Liga 1 2020 telah mengadakan pertemuan di Yogyakarta, guna membahas nasib kompetisi musim ini pada Selasa (13/10). Pertemuan itu dilaksanakan di salah satu hotel di Yogyakarta dengan fokus utama nasib kompetisi musim 2020, yang sudah tertunda dari jadwal seharusnya. Hasilnya, seluruh klub Liga 1 setuju kompetisi dilanjutkan mulai 1 November.
Selepas rapat antara klub Liga 1 dan PSSI juga LIB, Manajer Umum Borneo FC, Firman Achmadi, membacakan pernyataan sikap yang intinya adalah ingin sepakbola Indonesia tetap hidup di tengah pandemi virus corona. Terlebih, Indonesia bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 yang merupakan event bergengsi untuk Indonesia. Dengan berlanjutnya kompetisi, tentu bakal menjadi persiapan yang baik menuju Piala Dunia U-20. (m33)
Timnas U-19 Bakal Ditinggal Dua Andalan
Antara
ATLET dayung Aceh bersama pelatih bersiap mengikuti pemusatan latihan untuk persiapan PON 2021 di Provinsi Papua. bantu seorang di bagian perlengkapan dan peralatan. Teuku Sulaiman Badai menyebutkan pemusatan latihan berlangsung di dua tempat. Untuk latihan dayung dilakukan di Krueng (sungai) Lamnyong, Banda Aceh. Sedang latihan fisik di kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
“Pemusatan latihan berlangsung secara intensif pagi dan sore. Semua atlet berlatih di nomor kendaraan. Kami berharap pemusatan latihan ini bisa meningkatkan kemampuan atlet,” kata Teuku Sulaiman Badai. Ketua Umum Pengprov PODSI Aceh itu menyebutkan pelaksanaan pemusatan latihan
atlet dayung Aceh untuk PON Papua menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. “Kami menargetkan atlet dayung mempersembahkan medali untuk Aceh. Dayung Aceh pernah berjaya dengan meraih medali PON era 1990an,” kata Teuku Sulaiman Badai. (m18/ant)
JAKARTA (Waspada): Timnas U-19 Indonesia dalam proses kehilangan dua pemain andalannya yaituWitan Sulaeman dan Elkan Baggott karena mereka harus memperkuat klub masing-masing. “Witan akan kembali ke klubnya pada 15 Oktober 2020, sementara Elkan pada 24 Oktober 2020,” ujar Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong, dikutip dari saluran Youtube PSSI TV di Jakarta, Rabu (14/10). Dengan demikian, laga ujicoba kontra Makedonia Utara di Kroasia pada Rabu (14/10) menjadi pertandingan pamungkas Witan sebelum kembali merumput untuk klub Liga Serbia FK Radnic Surdulica. Sedangkan Elkan Baggott yang berasal dari klub Inggris Ipswich Town, masih dapat
memperkuat Timnas U-19 sampai laga versus Bosnia-Herzegovina pada Jumat (23/10). AbsennyaWitan akan menjadi kehilangan besar untuk Timnas U-19 karena sebelumnya dia tidak pernah absen dalam sembilan pertandingan yang dilewati di Kroasia. Dari sembilan pertandingan itu,Witan yang kerap beroperasi di sayap kanan membuat tiga gol dan dua assist untuk membantu Timnas U-19 meraup empat kemenangan dan dua kali hasil imbang. Catatan gol itu untuk sementara menjadi yang tertinggi di timnas U-19. Namun, di sisi lain, ketiadaan Witan memberikan kesempatan bagi pelatih ShinTae-yong untuk bereksperimen dalam taktik. Shin tentunya tidak ingin Timnas U-19 hanya bergantung
Honda Premium Matik Day Jawab Kerinduan Penggemar Skutik MEDAN (Waspada): Menjawab kerinduan pecinta skutik Sumatera Utara, PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda menjawab kerinduan pecintanya dengan menggelar Honda Premium Matic Day di Plaza Medan Fair, 10-11 Oktober 2020. Pada Momentum istimewa tersebut, Honda mengenalkan lebih dekat dengan empat skutik yang selalu menjadi incaran, seperti Honda ADV150, Honda PCX 150 , Honda Vario 150 dan Honda Vario 125. Melalui Honda Premium Matic Day, pengunjung juga mendapatkan beragam penawaran menarik sepanjang gelaran acara berlangsung. Seperti halnya potongan angsuran sebesar 50 ribu/bulan untuk pembelian secara kredit, diskon tenor selama 1 bulan, sehingga dapat mengemat sampai dengan 2 juta rupiah. Gideon Budiharjo, Marketing Director PT Indako Trading Coy mengungkapkan Honda Premium Matik Day diberikan sebagai bentuk apresiasi Honda pada pecinta setianya di wilayah Sumut yang telah memilih skutik Honda sebagai teman dalam menjalani aktivitas sehari-harinya. “Honda Premium Matik Day merupakan salah satu cara Honda menjawabkerinduanpecintaskutikSumutpadajajaranskutikunggulan
Honda. Dengan didukung kualitas layanan purna jual terbaik, skutik Honda masih menjadi primadona,” ujar Gideon, Rabu (14/10). Besama jajaran motor skutiknya, Honda yang hadir dengan beragam pilihan terbaik yang mewakili beragam gaya hidup dalam berkendara. Sebut saja Honda Vario yang tampil sporty menemani aktivitas harian. Honda ADV150 yang hadir sebagai skutik penjelajah yang tangguh memenuhi impian para petualang, Honda Genio yang tampil stylish dan mendukung gaya dari para generasi eksis, dan Honda PCX 150 yang hadir dengan tampang lebih elegan. Gunarko Hartoyo, Corporate Communication and Sales Manager PT Indako Trading Coy mengungkapkan tidak dapat dipungkiri, motor matik memang menawarkan berbagai kemudahan serta kenyamanan dalam berkendara. “Besarnya respon positif masyarakat pada motor skutik menginspirasi Honda untuk menghadirkan Honda Premium Matik Day yang hadir dengan beragam penawaran menarik guna memberikan kemudahan pada pecinta setia yang ingin memiliki motor skutik premium Honda yang dapat meningkatkan rasa bangga konsumen saat berkendara,” ujar Gunarko. (adv)
kepada satu atau dua pemain. Adapun Elkan Baggott langsung menunjukkan performa memikat saat debut laga bersama timnas U-19 pada Minggu (11/10) kontra Makedonia Utara. Penampilannya di posisi bek tengah mendapatkan pujian dari Shin yang menilai Elkan mampu beradaptasi dengan cepat dan dapat membaca permainan dengan baik. Tinggi badannya yang mencapai 194 centimeter juga dianggap sebagai keuntungan bagi timnas U-19. Timnas U-19 berada di Kroasia sejak akhir Agustus 2020 un-
tuk menjalani pemusatan latihan (TC). Selama TC di Kroasia, timnas U-19 sudah menjalani sembilan pertandingan ujicoba dengan hasil empat kali menang, dua kali seri dan tiga kali kalah. TC Timnas U-19 tersebut menjadi persiapan menuju Piala Asia U-19 yang rencananya dilaksanakan pada awal tahun 2021 di Uzbekistan. Setelah Piala Asia U-19, Timnas U-19 diproyeksikan untuk berkompetisi di Piala Dunia U20 tahun 2021 yang dilaksanakan pada 20 Mei-12 Juni 2021 di Indonesia. (m18/ant)
Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Roji’un TURUT BERDUKACITA Atas berpulangnya ke Rahmatullah:
Drs. Bustami Saleh Tutup Usia 58 Tahun
Mantan Kepala Perwakilan Harian WASPADA Aceh Utara Meninggal Selasa, 13 Oktober 2020 Pukul 10.00 WIB di kediamannya di Meunasah Kumbang Keude Peuntet Kec. Blang Mangat, Kota Lhokseumawe. Dikebumikan Selasa, 13 Oktober 2020.
Semoga amal ibadah Almarhum diterima Allah SWT di sisiNya dan kepada keluarga yang ditinggalkan tetap sabar dan tabah menerima musibah ini. Aamiin. Dari : Waspada/ist
HONDA Premium Matic Day menjawab kerinduan pecintanya di Plaza Medan Fair.
Keluarga Besar Harian WASPADA
WASPADA
A8
Kamis 15 Oktober 2020
Resep Tango Taklukkan La Paz LA PAZ (Waspada): Striker Lautaro Martinez dan Joaquin Correa, Selasa (Rabu WIB), berbagi gol kemenangan 2-1 Argentina ke gawang tuan rumah Bolivia pada matchday 2 Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan. Menurut Correa, bermain direct menjadi resep utama Tim Tango asuhan pelatih Lionel Scaloni untuk menaklukkan Bolivia di daerah ketinggian La Paz dengan kadar oksigen yang sangat tipis. “Saya sungguh senang bisa mencetak gol dan membantu tim menang. Pelatih meminta
kami untuk bermain direct ketika memegang bola,” ucap bomber Lazio berumur 26 tahun itu di laman resmi Federasi Sepakbola Argentina (AFA). “Soal gol itu, saya hanya berpikir langsung menembak pada sentuhan pertama. Sebab saya tahu, kiper akan sulit menahan bola. Syukurlah bolanya
Hasil Matchday 2 Bolivia vs Argentina Ekuador vs Uruguay Venezuela vs Paraguay Peru vs Brazil Chile vs Kolombia
1-2 4-2 0-1 2-4 2-2
masuk,” tambah Correa, Rabu (14/10). Tango mesti menghadapi faktor non-teknis berupa ketinggian Kota La Paz yang berada 3.650 meter di atas permukaan laut (mdpl). Faktor kadar oksigen yang tipis, membuat Argentina jarang sekali meraih hasil maksimal di sana.
Kali ini Bolivia sepertinya bakal berjaya lagi, setelah unggul lebih dulu menit 24. Kapten Marcelo Martins melompat untuk menanduk umpan dari sisi kiri ke gawang kiper Franco Armani. Lionel Messi cs yang sebelumnya memukul Ekuador 1-0, menyamakan kedudukan menit 45 dengan gol Martinez. Gol itu tercipta ketika sapuan bek Jose Maria Carrasco malah berakhir di kaki striker Inter Milan itu. Correa masuk sebagai pemain pengganti Lucas Ocampos menit 59. Berselang 20 menit, dia mencetak gol penentu ke-
Bukti Neymar Vital Buat Brazil LIMA (Waspada): Hatrik striker Neymar Junior (foto) memastikan Brazil menang meyakinkan dengan skor 4-2 atas tuan rumah Peru pada matchday 2 Kualifikasi Piala Dunia 2022, Rabu (14/10) pagi WIB. Tiga gol di Kota Lima itu sekaligus membuat Neymar naik ke posisi kedua di bawah legenda Pele dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Brazil. Trigol ke gawang Peru juga menjadi bukti peran vital penyerang Paris Saint-Germain itu bagi Tim Samba, sebagaimana dikatakan kiper legendaris Claudio Taffarel. “Dia pemain yang hebat, seorang megabintang. Dia sangat vital bagi kami,” tegas, kiper utama Brazil pada periode 1988-1998 dengan prestasi tertinggi menjuarai Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat. “Kami sangat berharap dia bisa berada dalam performa terbaik dan membantu Brazil memenangkan Piala Dunia,” klaim mantan penjaga gawang Parma, Galatasaray, Atletico Mineiro dan Internacional tersebut. Neymar kini mengemas 64 gol, hanya minus 13 gol dari koleksi Pele. Urutan ketiga legenda Luiz Nazario Ronaldo (62 gol), Romario Faria (55), Zico (48), Bebeto (39), Rivaldo Vitor Borba (35), Jairzinho (33), Ronaldinho Gaucho (33) dan
Goal
Klasemen Sementara PPD 2022 Zona Latino Brazil Argentina Kolombia Paraguay Ekuador Uruguay Chile Peru Venezuela Bolivia
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 1 1 1 1 0 0 0 0
0 0 1 1 0 0 1 1 0 0
0 0 0 0 1 1 1 1 2 2
9-2 3-1 5-2 3-2 4-3 4-5 3-4 4-6 0-4 1-7
6 6 4 4 3 3 1 1 0 0
Ademir (32). Mengingat usianya masih 28 tahun, Neymar sangat potensial untuk mengejar koleksi Pele. Apalagi mantan bomber Barcelona dan Santos itu masih men-
jadi andalan pelatih Adenor Leonardo Bacchi alias Tite. Seleca sempat tertinggal lebih dulu akibat gol tendangan voli Andre Carrillo, saat laga di Lima baru bergulir enam menit. ltu gol ketiga Carrillo dalam dua pertandingan awal Peru di PPD 2022 zona Latino. Neymar menyamakan kedudukan dari eksekusi tendangan penalti menit 28, setelah dia dilanggar pemain lawan di kotak terlarang tim tuan rumah. Peru yang tak pernah bisa mengalahkan Brazil dalam laga kualifikasi Piala Dunia, kembali memimpin menit 59. Tendangan jarak jauh dari 25 meter yang dilepaskan Renato Tapia
Islandia Terpaksa Isolasi Pelatih R E Y K J AV I K (Waspada): Asosiasi Sepakbola Islandia (KSI) terpaksa mengisolasi pelatih kepala Erik Hamren (foto) dan seluruh stafnya, karena ada yang positif saat dilakukan tes Covid-19 yang bermula dari KotaWuhan di China. Hamren dan stafnya pun mesti absen mendampingi Timnas Islandia, Rabu (Kamis WIB), saat menjamu Belgia untuk pertandingan lanjutan Liga A Grup 2 UEFA Nations League di Reykjavik. “Tidak ada satu pun pemain Islandia pun yang dikarantina. Pertandingan antara Islandia dan Belgia di UEFA Nations League akan digelar sesuai jadwal,” kata KSI, Rabu (14/10). Namun pelatih tim junior negara itu akan mengisi posisi Hamren cs. “Tim pelatih melawan Belgia akan terdiri atas Arnar Thor Vidarsson, pelatih tim nasional putra U-21. Juga David Snorri Jonasson, pelatih tim nasional putra U-17,” jelas
YouTube
KSI. Laga Grup 2 melawan tim elit Belgia, Inggris dan Denmark, menjadi sarana ujicoba bagus Gylfi Sigurdsson cs yang terus melaju di babak playoff Piala Eropa 2020. Islandia pun akan menghadapi Hungaria pada final playoff bulan November mendatang.
Pada semifinal pekan lalu, Hungaria sukses menjinakkan tuan rumah Bulgaria 3-1 di Stadion NasionalVasil Levski, Sofia. Sedangkan Islandia menang tipis 2-1 atas tamunya Rumania di Stadion Laugardalsvollur, Reykjavik. Sigurdsson membuka keunggulan Islandia saat pertan-
membentur Rodrigo Caio, sebelum bergulir ke dalam gawang kiper Lima menit kemudian Richarlison menyamakan kedudukan. Menit 83 Neymar membawa Samba berbalik memimpin lewat tendangan penalti keduanya. Setelah Peru kehilangan Carlos Zambrano karena terkena kartu merah, Neymar mencetak golnya yang ke-64 untuk timnas sekaligus mengubah kedudukan 4-2 menit 90+4. Brazil pun memuncaki klasemen sementara dengan kemasan enam poin dari dua pertandingan, unggul selisih gol dari Argentina. (m08/fifa)
Final Play-off Euro 2020 Jumat (13/11) Dinihari Georgia v Makedonia-U Hungaria v Islandia Serbia v Skotlandia Irlandia Utara v Slovakia
Goal
nya,” papar Fernando Santos, pelatih Timnas Portugal, seperti dilansir Mirror, Rabu (14/10). Ronaldo dinyatakan positif terinfeksi virus corona lewat pengumuman Federasi Sepakbola Portugal (FPF) setelah menjalani tes jelang laga Seleccao das Quinas melawan Swedia pada
matchday 4 Liga A Grup 3 UEFA Nations League 2020/2021. FPF dalam pernyataannya menjelaskan bahwa Ronaldo positif Covid-19 dengan asimtomatik atau tanpa menunjukkan gejala klinis. Umumnya orang yang terinfeksi mengalami demam, batuk, sesak pernapasan hingga kehilangan indra
BINTANG kemenangan Argentina Joaquin Correa merayakan golnya ke gawang Bolivia dengan menggendong kapten Lionel Messi di La Paz.
Sheva Puas Ukraina Pecundangi Spanyol KIEV (Waspada): Pelatih Andriy Shevchenko puas Ukraina mampu mempecundangi tim favorit Spanyol 1-0 pada matchday 4 Liga A Grup 4 UEFA Nations League 2020/2021. “Memang berat melawan Spanyol, tetapi kami bertempur sepanjang waktu dan kami menguasai bola. Kami ingin menang dan kami menang,” ucap pelatih yang akrab disapa Sheva
itu, seperti dilansir Reuters, Rabu (14/10). “Ini kemenangan mereka, mereka sungguh hebat. Anakanak sudah belajar dari laga melawan Prancis dulu, mereka menerima perubahan yang kami sarankan dan mewujudkan rencana kami,” ujarnya lagi. Kemenangan tipis di Kiev itu, Selasa (Rabu WIB), menjadi momen kebangkitan luar biasa
0000 0245 0245 0245
dingan baru berjalan 16 menit dengan sepakan kaki kiri dari luar kotak penalti menyelesaikan umpan kiriman Johann Berg Gudmundsson. Gelandang Everton itu mencetak gol keduanya menit 34 setelah menerima umpan dari Alfred Finnbogason. Rumania baru bisa membalas pada menit ke-63 melalui eksekusi penalti Alexandru Maxim. Pada final playoff Jalur A bulan depan, Hungaria mendapat keuntungan kandang dengan menjamu Islandia di Puskas Arena, Budapest. Jika menang, Hongaria bakal tampil di putaran final Euro untuk keempat kalinya setelah 1964, 1972 dan 2016. Sedangkan Islandia baru pertama kali tampil di putaran final Euro 2016 lalu dan cukup gemilang dengan mencapai perempatfinal. (m08/ksi)
Ronaldo Bingung Bisa Covid LISBON (Waspada): Superstar Cristiano Ronaldo (foto kanan), bingung bisa dinyatakan positif Covid-19 padahal tidak memiliki gejala sedikit pun. “Dia benar-benar tanpa gejala. Dia baik-baik saja dan tanpa gejala apa pun, dia bahkan bingung apa yang terjadi pada-
menangan La Albicelesti dengan tendangan kaki kiri yang fantastik. “Saya memang tidak menjadi protagonis utama di tim nasional. Tetapi saya selalu membawa keyakinan ke tim ini,” klaim mantan penyerang Sevilla, Sampdoria dan Estudiantes tersebut. “Lionel (Scaloni) dan seluruh staf pelatih sangat dekat dengan saya. Mereka mampu membuat saya merasa nyaman,” tutur Correa. Empat tim teratas zona Latino yang dihuni 10 tim, lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2022 Qatar. Peringkat kelima akan memperebutkan satu tempat lagi bersama tim kawasan lain lewat pertandingan playoff. “Kami memikirkan betul arti laga ini, karena riwayat sejarah. Kami tidak akan membantah bahwasanya memang sulit bermain di sini,” jelas Martinez melalui akun Twitter. “Banyak yang dibicarakan, tetapi kami fokus pada tugas, yaitu menang dan membawa pulang tiga angka. Kami tahu betul laga akan berjalan sulit seperti ini,” beber bomber Inter Milan berumur 23 tahun itu. Saat Martinez menyamakan skor, pelatih Scaloni terlihat melonjak kegirangan di pinggir lapangan. Bola sebetulnya sudah mampu dikuasai lini belakang Bolivia, namun bola sapuan Carrasco mampu diblok Martinez dan bersarang di gawang Carlos Lampe. “Menurut saya, tim menunjukkan kekuatan di hati dan kepala hari ini. Saya sungguh bahagia,” pungkas Martinez. (m08/twt/rtr)
penciuman. “Dia mengelola situasi dengan sangat baik. Dia ada di dalam ruangan dan mengatakan ingin bermain. Dia berbicara kepada kami dari atas, dari balkonnya,” jelas Santos. Setelah megabintang Juventus berusia 35 tahun itu dinyatakan positif, seluruh pemain Seleccao menjalani tes virus corona dan hasilnya semua negatif. Kurang dari 24 jam sebelum dinyatakan positif, Ronaldo membagikan gambar di akun Twitter dan Instagram. Foto memperlihatkan dirinya dan rekan satu timnya di timnas sedang makan bersama. Top skor sepanjang masa Portugal itu dipastikan absen melawan Swedia di Stadion Jose Alvalade, Lisbon. Menurut Santos, ada kekurangan kekuatan dalam timnya menyusul absennya mantan mesin gol Real Madrid dan Manchester United tersebut. “Tidak ada tim yang bisa lebih baik tanpa pemain terbaik di dunia. Tetapi tim ini telah menunjukkan bahwa secara kolektif memiliki kapasitas untuk mengatasi situasi tersebut,” tegas Santos. Sebelum Ronaldo, Portugal juga sudah kehilangan bek Jose Fonte dan kiper Anthony Lopes karena terinfeksi Covid-19. (m08/mrr)
Diario AS
GELANDANG Ukraina Viktor Tsygankov duel dengan kapten Spanyol Sergio Ramos di Kiev.
Ukraina yang sebelumnya digasak Prancis 1-7 pada laga ujicoba dan kalah 1-2 dari Jerman pada matchday 3 Grup 4. GelandangViktor Tsygankov mencetak gol semata wayang menit 74 untuk mengantarkan Ukraina mencetak kemenangan pertama dalam tujuh pertemuan dengan Spanyol. “Saya bahkan tak perlu mengatakan apa-apa, karena pemain-pemain saya sudah mengatakannya dengan prilaku dan komitmen mereka,” sanjung Sheva, striker legendaris Ukraina dan AC Milan. Ukraina dihabisi juara dunia Prancis dan banyak berubah sewaktu kalah melawan Jerman, Sabtu lalu. Andriy Yarmolenko cs lantas meningkat lagi dengan menaklukkan El Matador di depan 21.000 penonton yang merupakan 30 persen dari kapasitas Stadion NSK Olimpiyskiy. “Kami kalah pada tiga pertandingan berturut-turut dan kami berutang maaf kepada pendukung kami,” jelas Tsygankov. “Kami merindukan sekali mereka berada di dalam stadion dan kami bahagia memberikan alasan kepada mereka untuk merayakan malam ini,” tambahnya. Kiper George Bushcan harus berjibaku menyelamatkan gawangnya dari serangan Ro-
Hasil Matchday 4 Selasa (Rabu WIB) Jerman vs Swiss Ukraina vs Spanyol
3-3 1-0
Klasemen Liga A-4 Spanyol Jerman Ukraina Swiss
4 4 4 4
2 1 2 0
1 3 0 2
1 0 2 2
6-2 7-6 4-7 5-7
7 6 6 2
drigo Moreno, Ansu Fati, Sergio Canales, Sergio Ramos, Rodri, Ferran Torres dan Mikel Oyarzabal. Spanyol justru kecolongan saat lini tengah dan barisan pertahanannya belum selesai mengatur posisi. Yarmolenko mengirim bola kepada pemain pengganti Tsygankov, yang memanfaatkan celah di antara dua bek tengah dan kemudian leluasa menaklukkan kiper David De Gea. Posisi De Gea terlalu maju, sehingga Tsyhankov bisa menemukan ruang tembak yang cukup baik. “Anda selalu bisa berbuat lebih banyak, tapi menyalahkan De Gea sudah menjadi kebiasaan buruk,” beber entrenadorSpanyolLuisEnrqiue. “Jika Anda menyerang secara terus menerus, Anda tahu ada transisi. Kami menciptakan peluang untuk membunuh mereka, namun lawan menutup operan dan garis umpan,” dalih Enrique. (m08/rtr) Getty Images
Jerman Vs Swiss 3-3 Jerman (1-4-3-3): Manuel Neuer; Robin Gosens (Marcel Halstenberg 57'), Antonio Ruediger, Matthias Ginter (Emre Can 77'), Lukas Klostermann; Toni Kroos, Leon Goretzka, Joshua Kimmich; Serge Gnabry, Kai Havertz (Julian Draxler 77'), Timo Werner Pelatih: Joachim Loew Swiss (1-4-4-2): Yann Sommer; Silvan Widmer, Nico Elvedi, Fabian Schaer, Ricardo Rodriguez; Steven Zuber (Djibril Sow 66'), Remo Freuler (Loris Benito 85'), Granit Xhaka, Xherdan Shaqiri (Edmilson Fernandes 66'); Mario Gavranovic (Admir Mehmedi 75'), Haris Seferovic (Cedric Itten 85') Pelatih: Vladimir Petkovic
Akibat Panser Telat Panas KOELN, Jerman (Waspada): Drama enam gol tersaji, akibat tuan rumah Jerman telat panas hingga ditahan Swiss 3-3 pada matchday 4 Liga A Grup 4 (A4) UEFA Nations League 2020/ 2021. Hasil kurang maksimal di Stadion RheinEnergie, Koeln, Selasa (Rabu WIB) itu, membuat Der Panzer tertahan di peringkat kedua dengan enam poin. Pasukan Joachim Loew gagal memanfaatkan kekalahan pemimpin klasemen Spanyol dengan skor 0-1 di Kiev, Ukraina. “Itu duel dengan intensitas sangat tinggi. Kami memulai permainan dengan buruk, untung bisa meresponnya dengan segera bangkit,” dalih Loew di situs resmi Federasi Sepakbola Jerman (DFB), seperti dikutip Rabu (14/10). “Kami membuat sejumlah kesalahan di pertahanan. Rencana kami bermain dengan mengambil resiko, namun malah telat panas dengan melaku-
kan beberapa kesalahan,” tambah suksesor Jurgen Klinsmann tersebut. Dalam laga ke-100 gelandang Toni Kroos (foto) membela Tim Panser itu, Swiss unggul terlebih dahulu melalui gol Mario Gavranovic menit kelima. Remo Freuler menyarangkan gol kedua tim tamu menit 26. Dua menit kemudian, Jerman lantas memperkecil ketertinggalan melalui gol Timo Werner. Panser menyamakan kedudukan lewat gol Kai Havertz menit 55. Swiss kembali unggul dengan gol kedua Gavranovic (57), namun tim tuan rumah bangkit menyelamatkan satu poin berkat gol Serge Gnabry (60). “Kami berjuang keras untuk kembali ke performa terbaik. Anda bisa belajar banyak dari sebuah kemunduran dan kami perlu meningkatkan komunikasi lagi,” ucap Loew. “Saat kami pergi ke Euro (2020), tujuan kami adalah untuk melaju sejauh mungkin. Mencapai semifinal merupakan target minimum,” papar pelatih
berusia 60 tahun itu. Menjelang laga usai, bek Swiss Fabian Schaer harus diusir keluar lapangan karena telah menerima dua kartu kuning. Namun keunggulan jumlah pemain gagal dimaksimalkan Jerman. “Masalah kami ada pada 10 atau 15 menit pertama. Setelah itu kami bermain lebih baik dan mengembangkan kemampuan kami hingga menit akhir,” tegas Kroos. Hasil seri itu membuat Kroos cs tidak puas, karena mereka sesungguhnya menargetkan kemenangan di Koeln.
“Tentu saja istimewa bagi saya mencapai 100 penampilan. Namun siapa pun yang menge-nal saya pasti tahu bahwa saya lebih peduli tentang hasil akhir dan gelar juara daripada penampilan,” klaim gelandang Real Madrid berusia 30 tahun itu. “Angka 100 pertandingan sesuatu yang menyenangkan. Di masa lalu, saya telah bermain dengan banyak pemain yang hebat. Saya berharap kami bisa melanjutkan kesuksesan dengan tim saat ini,” harap Kroos. (m08/dpa)
Medan Metropolitan
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
B1
Tangani Aksi Tolak UU Ciptaker
Mendagri Berharap Kepala Daerah Contoh Gubsu MEDAN (Waspada): Mendagri Tito Karnavian, berharap kepala daerah di Indonesia mencontoh tindakan dan upaya Gubsu Edy Rahmayadi, dalam menanggapi aspirasi masyarakat yang menolak Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja (Ciptaker). Untuk itu apresiasi diberikan Mendagri kepada Gubsu. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, mengungkapkan itu melalui video conference, dengan para gubernur se Indonesia, Rabu (14/10). Hari itu digelar rapat rapat koordinasi pokok-pokok penjelasan UU Ciptaker dengan menteri terkait. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, me-
ngikuti rapat yang digelar secara virtual itu dari pendopo rumah dinasnya. Dia didampingi Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah dan Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin. Mendagri Tito Karnavian mengatakan bahwa tekanan juga terjadi dari masyarakat kepada pimpinan daerah, dia dia mengaku maklum akan hal itu.
Tito Karnavian juga mengaku mengapresiasi tindakan yang telah diambil oleh para gubernur untuk menenangkan aspirasi massa di daerah. ‘’Seperti Gubernur Sumut yang menyatakan, bagaimana akan menolak, sementara draf Undang-Undang Cipta Kerja itu belum ia terima dan pelajari,” ucapnya. Disebutkan Tito Karnavian, UU Omnibus Law Ciptaker dibuat untuk mengatasi permasalahan yang mendasar di Indonesia. Yakni terkait dengan pertumbuhan penduduk dan pertambahan lanjut usia. Disebutkannya, sekarang ini ada lebih dari 240 juta pendu-
duk usia 60 tahun ke bawah di Indonesia, dan ada 6,9 juta pengangguran. Hal ini menurutnya merupakan problem besar pemerintah yang harus dimanfaatkan agar lebih produktif. Telah terima Sementara itu, Gubsu Edy Rahmayadi, mengaku telah menerima draf UU Omnibus Law Ciptaker. Selanjutnya, Pemprovsu akan membahasnya dengan berbagai pihak terkait. Yakni perwakilan serikat buru, pakar hukum, mahasiswa, tokoh agama, tokoh adat, serta tim ahli dari pakar ekonomi, TNI dan Polri. Selanjutkan akan di-
ambil kesimpulan untuk usulan ke pemerintah pusat. Kata Edy Rahmayadi, mengingat draf UU Ciptaker tersebut sangat banya, yakni lebih 800 halaman, maka disediakan waktu tiga sampai lima hari membahasnya. ‘’Kalau mereka sanggup tiga hari, tapi kalau tak sanggup saya tak akan paksa. Lima hari oke,’’ sebutnya. Setelah dibahas oleh sejumlah pihak, kata Edy Rahmayadi, kemudian dilakukan rapat bersama. Masing -masing elemen membahas untung ruginya UU tersebut dihadapkan kepada kesejahteraan rakyat Sumut. “Tidak cerita politik, kita cerita
Pemko Didorong Tegas Tegakkan Perda Limbah B3
Waspada/ist
Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Ritonga, melaksanakan sosialisasi Perda tentang Limbah B3.
MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) Medan diminta tegas menegakkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Sehingga pelaku usaha wajib mentaati Perda tersebur, agar tercipta kawasan lingkungan yang sehat. “Kita tekankan Perda ini agar diterapkan dengan benar. Pemko Medan melalui Dinas Lingkungan Hidup (LH) supaya melakukan pengawasan,” kata Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Ritonga, Minggu (11/10). Dia mengatakan itu saat melakukan Sosialisasi Perda Perda
No.1 Tahun 2016 tentang Limbah B3, di Jl. SM Raja, Kec. Medan Kota. DikatakanIhwan,bagipelaku usaha, rumah sakit dan perusahaan industri yang menghasilkan limbahB3diwajibkan menyediakan sarana dan prasarana pengolahan limbah. Maka, kepada Dinas LH supaya gencar melakukan pengawasan dan penindakan. “Tentu harus terlebih dahulu melakukan sosialisasi. Selanjutnya dilakukan penindakan sesuai ketentuan yang ada,” sebut Ihwan Ritonga, yang juga Ketua Partai Gerindra Medan itu.
Suasana Gedung DPRD Sumut Kembali Normal MEDAN (Waspada): Pasca aksi demo yang berujung anarkis pekan lalu, suasana di gedung DPRD Sumut Jl. Imam Bonjol No 5 Medan, Rabu (14/10), terlihat kembali normal. Pantauan Waspada, tidak terlihat lagi kendaraan lapis baja, taktis dan kendaran operasional milik kepolisian. Juga tidak terlihat petugas kepolisian yang biasa berjaga di dan sekitaran gedung dewan selama hampir sepekan. Petugas sekuriti DPRD Sumut tampak leluasa hilir mudik di sekitar gedung dewan, dan terlihat memeriksa kendaraan yang sesekali masuk. Salah seorang petugas sekuti, Sugeng mengaku sangat lega bisa bertugas dengan aman. “Kalau kemarin, semua anggota gak ada yang tidur, kini kami bisa lebih nyantai,” kata Sugeng. Informasi yang dihimpun, terdapat sekitar 800-an petugas kepolisian yang ditugaskan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang menolak UU Cipta-
ker. Secara bertahap, mereka sudah meninggalkan gedung dewan sejak Senin dan Selasa kemarin. “Sudah berangkat semua, terakhir dari laporan yang saya dengar meninggalkan dewan Selasa malam,” kata Kasubag Umum Sekretariat DPRD Sumut Muda Sakti Lubis kepada Waspada. Meski suasana sudah normal, dari 100 anggota DPRD Sumut hanya tiga orang yang terlihat hadir, yakniWakil Ketua Rahmansyah Sibarani, Ketua Komisi A Hendro Susanto, dan anggota Rusdi Lubis. Humas DPRD Sumut Eka menyebutkan, sebagian besar anggota DPRD Sumut masih melanjutkan kunjungan kerja ke sejumlah daerah. Yakni Komisi B, C, D dan E yang masing masing melakukan kunjungan kerja ke Kepulauan Riau, Batam, Padang Lawas, Paluta, Sumatera Selatan, dan Serang, Provinsi Banten. Sementara itu, Anggota
DPR Aceh Sulaiman yang melakukan kunjungan kerja ke DPRD Sumut, menyampaikan aspirasinya atas langkah aparat kepolisian yang menangani aksi unjuk rasa yang menolak UU Ciptaker. “Semua sudah sesuai prosedur, kita apresiasi itu. Saya dan rombongan benar-benar merasa nyaman bertemu dengan mitra kami di DPRD Sumut,”
tutur politisi Partai Aceh ini. Hanya, berbeda dengan Provinsi Sumut yang tidak bersurat kepada Jokowi mencabut UU Ciptaker, DPRD Aceh melalui Gubernur Aceh, sudah menyampaikan surat berisikan saran agar Presiden Jokowi mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) untuk mencabut UU Cipta Tenaga Kerja. (cpb)
Waspada/Ist
dah mengikuti sertifikasi dengan memiliki sertifikat atau sudah mengikuti program penguatan kompetensi penceramah agama. Kata dia, penceramah agama yang tidak punya sertifikat, tetap boleh berceramah, asalkan dalam materi ceramahnya me-
nampilkan Islam rahmatan lil alamin. Kakanwil juga minta pada semua peserta, agar mengikuti acara penting tersebut, dan ilmu yang diperoleh selama satu hari mengikuti kegiatan dapat diimplementasikan di tengahtengah umat. (m22)
AMAN Akan Kedepankan Transportasi Non Emisi MEDAN (Waspada): Pasangan calon Akhyar Nasution Salman Alfarisi (AMAN), akan mengedepankan transportasi non emisi. Hal ini dilakukan dalam rangka mewujudkan jargon ‘Nyaman Kotanya, Bahagia Warganya’. Penegasan ini disampai-
kan Calon Wakil Wali Kota Medan H. Salman Alfarisi Lc, MA, dalam diskusi Kupas Kandidat Mencari Pelayan Rakyat, Menggali Strategi Penanganan Pandemi antara Ekonomi dan Kesehatan, yang dilaksanakan Relawan Persada PKS, Rabu (14/10), menghadirkan CalonWakilWali
Waspada/Ist
Calon Wakil Wali Kota Medan nomor urut 1, Salman Alfarisi saat bersepeda di Kawasan Lapangan Merdeka Medan.
ruh dan mahasiswa di Sumut. Namun dengan kesigapan dan sinergitas aparat keamanan dari TNI dan Polri untuk mengawal proses penyampaian pendapat tersebut, Sumut tetap dalam keadaan kondusif dan terkendali. Dilaporkannya juga bahwa aksi unjukrasa yang terjadi tidak berdampak pada memburuknya berbagai indikator pembangunan, terutama perkemba-
ngan kasus Covid-19 di Sumut. “Telah tersebar berita bohong (hoax) mengenai statement saya terkait pengesahan Omnibus Law Cipta Kerja di berbagai media. Melalui forum ini, saya sampaikan bahwa itu tidak benar. Saya berharap agar semua elemen tetap bersikap produktif dan tidak merujuk informasi yang salah,” kata Edy Rahmayadi. (m07)
Gubsu Ingatkan Kepala Daerah
Pilkada Serentak Jangan Jadi Klaster Penularan Covid-19 MEDAN (Waspada): Kepala daerah atau Pejabat Sementara (Pjs) yang menyelenggarakan Pilkada kembali diingatkan. Yakni untuk selalu melakukan upaya, agar pelaksanaan Pilkada serentak jangan menjadi klaster penularan Covid19. Karena penyelenggaraan Pilkada pada masa pandemi sudah ada aturannya. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, mengungkapkan itu saat saat memimpin rapat koordinasi penanganan Covid19 dengan pemerintah kabupaten/kota secara virtual, Selasa (13/10). Gubsu menyampaikannya dari pendopo rumah dinasnya. Dia didampingi Kadis Kominfo Irman Oemar, Kadis Kesehatan Alwi Mujahit dan Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Arsyad Lubis. Gubsu Edy Rahmayadi, sangat berharap para kepala daerah terus memonitor kegiatan Pilkada di daerah masing-masing. ‘’Bersamasama kita melakukan upaya. Tidak ada alasan Pilkada menjadi klaster, karena sudah ada aturan pelaksanaannya,” katanya. Tidak ada untuk pelaksanaan Pilkada, Edy Rahmayadi juga meminta bupati dan wali kota untuk terus mengedukasi rakyatnya.Yakni dengan melakukan sosialisasi terus menerus tentang protokol kesehatan. ‘’Dan juga berlakukan peraturan kepala daerah di masing-masing
kabupaten/kota,” sebutnya. Disebutkan Gubsu, upaya bersama perlu terus dilakukan untuk menekan angka penularan Covid-19 di masyarakat. Terlebih sekarang ini kasus Covid-19 terus membaik. Kepada pemerintah kabupaten/kota yang mengalami kendala dalam hal penyediaan kebutuhan dalam penanganan Covid-19, Edy Rahmayadi, memintanya untuk segera disampaikan kepada Satgas Penanganan Covid19 Sumut. Sehingga dapat segera ditindaklanjuti apa keperluan kabupaten/kota tersebut. “Apabila ada kesulitan atau hal-hal yang tidak bisa dilakukan kabupaten/kota, informasikan kepada Satgas Provinsi, kami akan turun. Keperluannya apa akan kami tindaklanjuti karena semua ini rakyat kita,” kata Edy Rahmayadi. Selain persoalan Covid-19, pada rapat hari itu, Gubsu Edy Rahmayadi, juga mengingatkan pemerintah kabupaten/kota untuk menyiapkan mitigasi bencana. Serta juga segera berkoordinasi dengan Pemprovsu, apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Peringatan ini menurut Edy Rahmayadi, penting disampaikannya, karena saat ini sudah masuk musim penghujan. “Informasikan kepada saya, baik itu banjir, longsor atau apapun yang membuat rakyat kita susah,” katanya. (m07)
Waspada/Partono Budy
Kakanwil Kemenag Sumut Drs. H. Syahrul Wirda MM, memberi sambutan dalam kegiatan program sertifikasi penceramah agama Islam. Salahsatu tujuannya, kata Kakanwil, untuk penguatan kompetensi penceramah agama dalam hal ini agama Islam. Menurut Kakanwil, program sertifikasi penceramah agama ini tidak wajib, tetapi sangat lebih baik apabila seseorang penceramah agama su-
tentang sosial budaya. Setelah itu kita presentasikan, referensi kita laporkan ke pusat, sebagai saran dan masukan untuk UU,” tambah Edy Rahmayadi. Pada rapat itu, Gubsu Edy Rahmayadi juga melaporkan bahwa sejak pengesahan Omnibus Law UU Ciptaker pada 5 Oktober 2020 yang lalu, telah terjadi gelombang unjukrasa penolakan dari kelompok bu-
SUASANA gedung DPRD Sumut terlihat normal kembali, Rabu (14/10).
Kemenagsu Perkuat Kompetensi Penceramah Agama MEDAN (Waspada): Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara (Kanwil Kemenagsu) mulai melaksanakan program sertifikasi penceramah agama Islam dengan tema “ penguatan kompetensi penceramah agama”, di Hotel Madani, Rabu (14/10). Acara dibuka Gubsu diwakili Plh Biro Binsos dan dihadiri Kakanwil Kemenag Sumut Drs. H. SyahrulWirda MM, serta perwakilan beberapa instansi terkait di antaranya, Kodam I/BB, Poldasu, Kejaksaan, dan Ormas Islam, Kabid Penais Zawa H. Abdul Manan MA, dan seluruh kepala seksi di bidang Penais Zawa Kanwil. Pada kesempatan itu, Kakanwil Kemenagsu Drs. H. Syahrul Wirda mengatakan, penceramaah agama (ustadz/ustazah) yang ikut dalam program sertifikasi dalam gelombang perdana ini berjumlah 100 orang.
Dikatakan Ihwan, DPRD Medan mendorong dan mendukung Dinas LH menegakkan Perda Limbah B3. Sebab, tujuannya sanga bagus, yakni untuk menciptakan lingkungan yang sehat. Dinas LH juga didesak supaya mengkaji ulang izin perusahaan yang membuang limbahnya sembarangan. Bahkan, bila ada perusahaan yang membuang limbah ke sungai atau ke laut, supaya ditindak tegas. Karena, hal tersebut sangat berbahaya dan berdampak populasi ikan bahkan yang tercemar limbah sangat berbahaya bila dikomsumsi. Diketahui, pengelolaan Limbah B3 merupakan suatu rangkaian kegiatan yang mencakup pengurangan, penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan, pemanfaatan, pengolahan dan/atau penimbunan. Dengan penerapan Limbah B3 akan terwujud pembangunan berwawasan lingkungan dan melindungi kesehatan generasi sekarang dan berikutnya. Perda Limbah B3 terdiri XV BAB dan 60 Pasal. Ditetapkan di Medan 28 Maret 2016 oleh Wali Kota Medan Dzulmi Eldin. (h01)
Waspada/Ist
Gubsu Edy Rahmayadi, menjelaskan perkembangan tentang unjukrasa masyarakat yang menolak UU Omnibus Law Ciptaker di Sumut, pada rapat bersama Mendagri dan menteri terkait.
Kota Depok Imam Budi Hartono, Calon Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta.. “Kita berkomitmen mengedepankan transportasi non emisi. Dan transportasi ini harus diberikan seluas-luasnya kepada warga Kota Medan, seperti pejalan kaki, sepeda, dan becak dayung,” ujar Salman. Komitmen mengedepankan transportasi non emisi, juga nantinya diwujudkan dengan memberikan fasilitas yang lebih luas untuk pelaksanaannya. “Mewujudkan transportasi non emisi ini dilakukan dengan memberikan fasilitas, sehingga memberikan keleluasaan kepada masyarakat,” sebutnya. Dalam mendukung ini, Politisi Senior PKS ini mengatakan, pihaknya juga akan menetapkan hari untuk penggunaan transportasi non emisi ini di masyarakat. “Komitmen terhadap ini sebenarnya sudah dilakukan Pem-
ko Medan, seperti program Car Free Day sebelum pandemi. Hari ini sebenarnya program tersebut masihbisadilakukandenganadanya kesadaran warga untuk tetap menjalankan protokol kesehatan di lapangan,” tuturnya. Dengan mewujudkan transportasi non emisi ini, Salman ingin membangun tradisi yang baik di masyarakat, di mana aktifitas olahraga dan budaya sehat harus menjadi program yangpenting.”Iniupayakitauntuk mewujudkan ‘Nyaman Kotanya Bahagia Warganya’,” katanya. Sementara itu, saat ditanya terkait komitmennya dalam penanganan pandemi corona ke depan, menurut Salman, salah satu kuncinya adalah maksimalnya edukasi kepada warga. Calon orang nomor dua di Kota Medan ini, mengharapkan edukasi terhadap masyarakat dalam menangani pandemi corona ini terus dilakukan dengan maksimal. (h01)
Waspada/ME Ginting
Komisioner KPU bersama perwakilan unsur FKPD, perwakilan Bawaslu Kota Medan, serta perwakilan Tim Sukses dari kedua Paslon Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Medan, mengikuti rapat koordinasi panduan simulasi pemungutan dan penghitungan suara dengan protokol kesehatan, serta penggunaan sirekap di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS), di Kantor Komisi Pemilihan Umum.
Pemko Dukung KPU Simulasi Pemungutan Suara Dengan Prokes MEDAN (Waspada): Penjabat sementara (Pjs)Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho diwakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Medan Sulaiman Harahap, menghadiri rapat koordinasi panduan simulasi pemungutan dan penghitungan suara dengan protokol kesehatan (Prokes), serta penggunaan sirekap di tingkat Tempat Pemungutan Suara Waspada/ME Ginting (TPS), di Kantor Komisi Pemi- Kaban Kesbangpol Kota Medan Sulaiman Harahap, menyampaikan sambutan ketika menghadiri lihan Umum (KPU) Kota Me- rapat koordinasi panduan simulasi pemungutan dan penghitungan suara dengan protokol dan Jl. Kejaksaan Medan, Se- kesehatan, serta penggunaan sirekap di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS), di Kantor lasa (13/10). Komisi Pemilihan Umum. Pertemuan yang turut dihadiri perwakilan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah pelaksanaan simulasi ini pun kami juga memohon dukungan (FKPD) Kota Medan, perwakilan Bawaslu Kota Medan, serta dan bantuan pengamanan dari kerumunan masyarakat yang perwakilan Tim Sukses dari kedua pasangan calon (Paslon) kemungkinan akan antusias melihat simulasi ini. Kita tentu Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Medan ini, membahas tentang berharap simulasi ini tidak menjadi klaster baru penyebaran skenario pelaksanaan simulasi pemungutan dan perhitungan Covid-19,” tutur Agusyah. Menanggapi hal tersebut, PjsWali Kota Medan diwakili Kaban suara dengan protokol kesehatan pada Pilkada 9 Desember Kesbangpol Sulaiman Harahap mengatakan, pada dasarnya 2020 mendatang. Ketua KPU Medan Agusyah Damanik mengatakan, simulasi Pemko Medan akan mendukung penyelenggaraan Pilkada Kota ini penting demi kelancaran pelaksanaan Pilkada Kota Medan, Medan, mengingat ini penentuan pemimpin Kota Medan di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid 19). sekaligus Pemko Medan ke depannya. “Mengingat simulasi ini, adalah hal yang sangat penting “Simulasi ini akan dilaksanakan pada Sabtu (17/10) di Taman Bunga. Pada simulasi nanti kita akan benar-benar menyeleng- karena sebagai bentuk uji coba sistem pemungutan dan perhigarakan dengan se-riil mungkin. TPS nya nyata begitu juga tungan dengan protokol kesehatan sebelum pelaksanaan di tanggal 9 Desember 2020.Tentunya simulasi ini harus dikondisikan dengan pemilihnya,” ujarnya. TPS dan pemilih yang akan disimulasikan, kata Agusyah, sebagaimana keadaan pada pelaksanaan sesungguhnya,” ujar adalah TPS 6 Kel. Petisah Tengah, Kec. Medan Petisah. “Nantinya Sulaiman. Sulaiman menjelaskan, pada 9 Desember tentunya TPS harus pemilih yang terlibat 325 orang yang akan dibagi dalam beberapa gelombang waktu. Pelaksanaan simulasi berlangsung dari pukul sudah steril dari berbagai atribut kampanye, bahkan seharusnya 07:00 hingga 17:00 mulai dari persiapan para petugas hingga kedua Paslon juga tidak perlu dihadirkan pada simulasi tersebut. “Untuk menghindari penumpukan massa, karena ketika akhir pelaksanaannya. Semua akan dilakukan sebagaimana Paslon menghadiri kegiatan tentu akan banyak rombongan keadaan sesungguhnya,” sebutnya. Agusyah menuturkan, simulasi ini selain dilaksanakan secara yang mendampingi, malah nanti menjadi sorotan kepada kita langsung dan dipantau secara bersama dengan Pjs Wali Kota yang menyelenggarakan simulasi ini. Jika kita memang betulMedan, Unsur Forkopimda Kota Medan, Bawaslu dan perwakilan betul ingin menjadikan simulasi ini 99,99 persen mirip dengan dari timses kedua Paslon, nantinya juga akan ditayangkan secara aslinya, kita jalani sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Artinya hanya perwakilan dari masing-masing Paslon yang live streaming di akun halaman KPU Medan. “Selain kita akan melihat secara langsung, nanti juga simulasi dapat dipercaya sebagai agen sosialisasi yang dihadirkan,” katanya. Pada kesempatan itu, Sulaiman mengajak agar yang hadir ini dapat dilihat melalui live streaming. Diharapkan kepada Pemko Medan, agar dapat menyosialisasikan kepada Camat, secara langsung maupun yang menyaksikan melalui streaming, Lurah dan Kepling agar dapat melihat simulasi. KPU juga dapat benar-benar menyimak jalannya simulasi ini agar dapat mengharapkan simulasi ini dapat dievaluasi untuk diperbaiki bahan evaluasi demi kesuksesan penyelenggaraan pilkada Kota Medan 2020. pada pelaksanaan Pilkada mendatang,” katanya. “Mari kita lihat titik lemah yang terjadi di simulasi ini dan Selain untuk pelaksanaan Pilkada 9 Desember mendatang, simulasi yang telah direvisi bersama ini, nantinya akan dituangkan segala kemungkinan yang akan terjadi dan hambatan lainnya. dalam bentuk peraturan penyelenggaraan pemilu pada masa Karenanya besar harapan saya, KPU dapat menghadirkan 325 pemilih yang akan mengikuti simulasi. Jika ada yang keperluan pandemi. “Karenanya saya berharap kita semua dapat memberikan tambahan yang belum terangkum pada simulasi, nanti dapat masukan terhadap simulasi yang akan kita selenggarakan. Ketika didiskusikan lagi,” sebutnya. (m26)
Medan Metropolitan Kapoldasu: KTN Cegah Covid-19 Dan Narkoba
B2
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
MEDAN (Waspada): Kapoldasu Irjen Pol Martuani Sormin meminta aparat pemerintahan desa terus mengimbau warganya mematuhi protokol kesehatan.
Waspada/Ist
Tim PKM Universitas Dharmawangsa Medan foto bersama usai melatih guru SDIT DOD Jl. Klambir V Tanjung Gusta.
Tim PKM Undhar Latih Guru SDIT DOD MEDAN ( Waspada): Tim Pengabdian Masyarakat (PKM) Universitas Dharmawangsa (Undhar) Medan, melatih guru SDIT DOD Medan Jl. Klambir V Tanjung Gusta, pekan lalu. Pelatihan bertujuan, agar guru-guru mampu mengelola pembelajaran bermutu di masa pandemi Covid-19 dengan melaksanakan Pelatihan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Ketua Tim PKM Undhar Medan Dr. Suhendri MA, didampingi Dekan Fakultas Agama Islam Rijal Sabri MAg, sekaligus tim PKM Undhar Zainal Arifin MA, M Arif Rahman MKom, Muhammad Aqsho MA selaku Tim Riviewer, serta dua orang mahasiswa Tharina Ainaya dan Hendra Alsa Fahmi di Kampus Undhar, Rabu (14/10) menjelaskan, pengabdian masyarakat bukti hadirnya civitas akademika membersama lembaga pendidikan dan guru-guru dalam memberikan pendidikan dan pembelajaran bermutu terutama di masa pandemi Covid-19. Pada kesempatan itu, Rijal Sabri MAg menjelaskan, Universitas Dharmawangsa peduli terhadap peningkatan pendidikan di Sumatera Utara, dengan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan penelitian dan pengabdian yang dilakukan civitas akademika.
Kata dia, Fakultas Agama Islam Prodi Pendidikan Agama Islam memberikan diskon biaya pendidikan bagi guru yang belum S1 untuk kuliah, dengan syarat mendapat rekomendasi kepala sekolah/madrasah atau yayasan. Fakultas lain di Undhar juga memberikan diskon biaya kuliah. Sebelumnya Kepala SDIT DOD Medan Sarino SPdI, mengucapkan terima kasih kepada Tim PKM Undhar yang melaksanakan pengabdian masyarakat di sekolah yang dipimpinnya. “Kami berharap semoga pelatihan dan pendampingan PJJ yang dilaksanakan Tim PKM Undhar akan menjaga dan meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah kami di masa pandemi Covid-19. Sebab, SDIT DOD Medan sangat peduli pada pembelajaran bermutu dan kesehatan peserta didik dan guru,” tuturnya. Dijelaskannya, guru-guru SDIT DOD sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan PJJ. Tanya jawab terjadi pada sesi materi. Pada kegiatan tersebut, selain guru-guru dilatih dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Darurat satu halaman dan pembelajaran dengan menggunakan Learning Management System (LMS). (m15)
Sumut saat ini berada di urutan ke 7 secara nasional dengan jumlah kasus 11. 500 orang dan meninggal dunia 486 orang. “Pemerintah desa diharapkan mengimbau warganya mematuhi protokol kesehatan. Tujuanya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, apalagi Sumut berada di urutan 7 ,” tegas Kapoldasu Irjen Martuani Sormin saat meresmikan 10 Kampung Tangguh Nusantara (KTN), Rabu (14/10) di Desa Lama Kecamatan Hamparanperak. Kampung Tangguh Nusantara tersebut merupakan bentukan Polres Pelabuhan Belawan. Menurut Kapoldasu, KTN diharapkan diharapkan tangguh terhadap penyakit tangguh dan terhadap ancaman lainnya. KTN juga sebagai mewujud-
MEDAN (Waspada): Danu Syahputra, terdakwa kasus kepemilikan sabu seberat 1kg divonis 10 tahun penjara di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (13/10). “Menjatuhkan hukuman kepada terdakwa Danu Syahputra dengan pidana penjara selama 10 tahun,” ujar Ketua Majelis Hakim Deson Togatorop. Dalam amar putusannya, majelis hakim juga membebankan terdakwa membayar denda Rp1 miliar dengan ketentuan apabila tidak dibayar digantikan dengan pidana 4 bulan penjara. Hakim menilai warga Jl. Eka Warni Komplek Rispa V, Perumahan Rispa Indah Grand Land, Kecamatan Medan Johor ini terbukti bersalah melanggar Pasal 114 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Hal yang memberatkan, perbuatan terdakwa tidak sejalan dengan program pemerintah yang sedang giat-giatnya memberantas praktik penyalahgunaan narkotika.”Sedangkan hal meringankan, terdakwa menyesali perbuatannya,” ujar hakim. Sementara itu usai persidangan, Jaksa
Penuntut Umum ( JPU) Tri Chandra saat dikonfirmasi wartawan terkait berapa tuntutan terhadap terdakwa Danu Syahputra. JPU Tri Chandra menyatakan tidak tahu. “Saya tidak tahu tuntutan tersebut, kemarin yang baca tuntutan waktu itu bukan aku. JPU Rizky Harahap. Aku nggak tahu, tanyakan saja sama JPU Riski Harahap,” pungkasnya Namun dari informasi yang diperoleh dari wbesite Pengadilan Negeri Medan, tertera hanya JPU Tri Chandra yang ada dalam dakwaan terdakwa Danu Syahputra. Dalam berkas dakwaan disebutkan, polisi dari Polsek Medan Kota melakukan pengembangan atas laporan masyarakat tentang dugaan maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkotika di kediaman terdakwa. Tim kepolisian melakukan penggerebekan di rumah terdakwa dengan disaksikan oleh terdakwa dan dari dalam lemari pakaian terdakwa ditemukan 1 bungkus narkotika Golongan I jenis sabu seberatnya 1kg diakui terdakwa adalah miliknya.Ketika diinterogasi, terdakwa mengaku berperan sebagai penjemput sabu atas perintah teman terdakwa yang bernama Bro. (m32)
13 WargaTerjaring OpsYustisi MEDAN ( Waspada): 13 warga tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes) diberi sanksi penindakan push up, penahanan KTP oleh Polsek Medan Area, Satpol PP dan Koramil saat Operasi Yustisi, Rabu (14/10). Operasi Yustisi digelar di Jl.Denai simpang Jl. AR. Hakim, Jl. Denai simpang Jl. ncasila, Jl. Denai simpang Jl.Perjuangan, Jl. Denai smpang Jl. Mandala By Pass dan Jl Denai depan SPBU Kec. Medan Denai. Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chan mengatakan, Ops Yustisi ini sasarannya pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19, serta razia masker. Kemudian dilanjutkan pembagian masker di wilayah hukum Waspada/Ist Polsek Medan Area. Warga terjaring Ops Yustisi diberi sanksi push up . Selain itu, dalam OpsYustisi Dalam kesempatan itu, pihaknya juga ini juga dilakukan himbauan kepada warga membagikan masker dan menghimbau kepada masyarakat serta penindakan tentang disiplin masyarakat yang tidak memakai masker dan Prokes Civod-19.“Warga masyarakat yang berada para pedagang, pembeli, pejalan kaki, pengendi wilayah Kecamatan Medan Area kita imbau dara dan masyarakat sekitarnya. selalu mematuhi prokes, selalu memakai masker, Dijelaskan Faidir, masih banyak warga menjaga jarak dan mencuci tangan sehabis Kecamatan Medan Area tidak memakai melakukan aktivitas dari luar dan kembali ke masker. ”Kurangnya kesadaran masyarakat rumah masing-masing,” jelas Faidir. maupun pendatang mematuhi prokes,” katanya. Kemudian lanjutnya, pihaknya juga Sedangkan tindakan yang diberikan bagi melakukan penindakan dan melakukan 13 pelanggar yang tidak mematuhi prokes diberi penahanan KTP bagi yang kedapatan tidak sanksi yakni 2 tahan KTP, teguran 5 serta tindakan menggunakan masker saat melakukan aktivitas fisik push up 6 orang. (m25) diluar rumah.
Pemilik 410 Gram Sabu Dituntut 16 Tahun Penjara MEDAN (Waspada): Azhari Agustian alias Boy, warga Jl. Medan-Banda Aceh Alur II, Kec. Langsa Baru, dituntut jaksa penuntut umum (JPU) 16 tahun penjara. Ia terbukti bersalah tanpa hak memiliki 410 gram sabu-sabu. “Meminta majelis hakim menjatuhkan hukuman kepada terdakwa Azhari Agustian alias Boy dengan pidana penjara selama 16 tahun,” kata JPU Rizqi Darmawan Nasution di Ruang Cakra 6 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (13/10). Di hadapan Ketua Majelis Hakim Sabarulina Ginting, JPU menyebutkan, terdakwa Azhari terbukti bersalah melanggar pasal 114 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika. “Terdakwa menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan narkotika
golongan I dalam bentuk bukan tanaman beratnya 5gram,” ujar JPU. Selain tindak pidana penjara, JPU juga membebankan terdakwa dengan membayar denda Rp1 miliar dengan ketentuan apabila tidak dibayar digantikan dengan pidana penjara selama 6 bulan.Usai mendengarkan tuntutan JPU Rizqi, majelis hakim menunda persidangan pekan depan dengan agenda nota pembelaan (pledoi) terdakwa. Mengutip dakwaan JPU, terdakwa ditangkap Satres Narkoba Polrestabes Medan, Februari 2020 di Jl.Sei Kapuas,Medan Sunggal.Selanjutnya, Azhari beserta barang bukti seberat 410 gram sabu dibawa ke Sat Res Narkoba Polrestabes Medan untuk pemeriksaan lebih lanjut. (m32)
Waspada/Ist
Kapoldasu Irjen Martuani Sormin, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dhayan, Wakil Bupati Deliserdang HM Yusuf Siregar dan Camat Hamparanperak Eko Sapriadi menaburkan 10 ribu bibit ikan Lele usai meresmikan Kampung Tangguh Nusantara di Desa Lama Kecamatan Hamparanperak, Rabu (14/10). di Desa Lama, Desa Kota Rantang, Desa Paya Bakung dan Desa Klumpang Kampung Kecamatan Hamparanperak. Di wilayah Kec. Labuhan Deli 1 (satu) desa yakni Desa Pematang Johar. Wilayah Kecamatan
Medan Marelan terdapat di Kelurahan Terjun, Kel. Paya Pasir. Kelurahan Kota Bangun Kec. Medan Deli dan Kelurahan Belawan Sicanang Kec. Medan Belawan. Peresmian Kampung Tang-
guh Nusantara tersebut juga dihadiriWakil Bupati Deliserdang HM Yusuf Siregar dan Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dhayan, Camat Hamparanperak dan anggota DPRD Kabupaten Deliserdang.(m27)
Solusi Atasi Kemacetan
Medan Butuh Sistem Pemerintahan Pro Transportasi Kota
Kurir 1 Kg Sabu Divonis10Tahun JPU Tak Tahu Berapa Tuntutan
kan program pemerintah. “Ancaman yang paling meresahkan di wilayah Sumut saat ini adalah soal peredaran narkoba. Jangan biarkan bandar-bandar Narkoba merusak kita. Para kepala desa jangan biarkan bandar narkoba masuk ke wilayah desa masing-masing. Untuk itulah salah tujuan pembentukan KTN ini,” jelas Kapoldasu. Kapoldasu menambahkan, bila masyarakat mengetahui ada anggota Polri yang terlibat narkoba, masyarakat jangan takut untuk melaporkannya dan akan kita tindak tegas bila ada anggota Polri yang terlibat narkoba.Usai meresmikan KTN, Kapoldasu menaburkan 10 ribu bibit ikan lele, 1.000 paket sembako, 10 ton pupuk dan 500 masker. Kesepuluh Kampung Tangguh Nusantara tersebut berada
MEDAN (Waspada): Salah satu masalah yang tak kunjung usai di Kota Medan adalah masalah kemacetan. Tiap hari, pemandangan ini selalu terlihat di sejumlah titik dan persimpangan, terutama pada saat jamjam sibuk. Pengamat Trasportasi , Medis Surbakti (foto) menyebut, kemacetan yang terjadi di Medan adalah sebagai dampak dari pertambahan jumlah kendaraan
tanpa dibarengi oleh peningkatan volume jalan. “Ini membuat banyak kendaraan menumpuk di jalanan. Sementara infrastruktur jalan ini cenderung itu-itu saja,” kata Medis di Medan, Rabu (14/10). Medis yang juga Kaprogdi Teknik Sipil USU ini mengatakan, selama ini infrastruktur jalan di Medan juga cenderung kurang. Sementara volume kendaraan terus bertambah. Hal ini diperparah dengan kondisi dimana banyak warga yang berokupansi menggunakan jalan. Ambil contoh pedagang di sejumlah pasar yang menggunakan sebagian badan jalan untuk berjualan. Lokasilokasi macam ini kerap menjadi pusat kemacetan karena ruas jalan menyempit. Ironisnya, Pemko Medan selama ini seperti kekurangan taji melawan para pedagang atau masyarakat lain yang memakan badan jalan. Aksi kucing-
kucingan dengan aparat pemerintah, Satpol PP kerap dilakukan masyarakat. Hari ini ditindak, besok muncul lagi. Pemko Medan sendiri seperti tak ada tindakan tegas dan jelas dalam menangani masalah ini. Selain itu, jaringan jalan di Medan juga masih pendek-pendek, dan banyak persimpangan. Kondisi ini membuat arus kendaraan melambat dan pada persimpangan kerap macet. Sementara, sebagai kota metropolitan, rencana infrastruktur Kota Medan kini tidak bisa dilakukan sendiri. Perlu ada koordinasi yang kuat dengan daerah-daerah di sekitar Medan, yakni Kota Binjai dan Kabupaten Deliserdang. Rencana sinergitas daerahdaerah tersebut memang telah menghasilkan salah satu solusi angkutan umum, berupa bus Mebidang. Namun perlu diingat, program yang telah berlangsung selama beberapa ta-
hun ini seperti tak mendapat minat yang lebih dari warga. Bus-bus yang digunakan kerap sepi. Infrastruktur pendukung seperti halte juga masih kurang memadai sehingga sulit menjangkau minat masyarakat. Pembenahan sistem angkutan umum mutlak dilakukan. Pengaturan angkutan umum belum tertata dengan baik. Namun sampai saat ini Pemko Medan belum memuliki formula yang mujarab. “Selain itu, perbaikan jalan di Medan ini masih tumpang tindih,” ungkapnya. Tumpang tindih dalam hal ini, jelasnya, adalah sebagai contoh koordinasi yang kurang baik antar instansi di Pemko Medan, termasuk koordinasi dengan Pemerintah Provinsi, Pemerintah Pusat dan pihak lain. Tak jarang dijumpai, banyak ruas jalan yang telah diperbaiki, tak beberapa lama kemudian digali kembali untuk jalur sanitasi, jalur gas, gorong-gorong
dan lainnya. Jalan yang sudah mulus justru rusak kembali. “Ya pasti macet lagi,” ungkapnya.Ke depan, dia berharap ada pemimpin Kota Medan yang bisa menerapkan sistem pemerintahan yang pro terhadap transportasi kota. Terutama pemimpin yang mampu berkoordinasi dengan semua pihak dalam upaya mengatasi masalah kemacetan.”Sehingga anggaran yang dikeluarkan dari APBD untuk memperbaiki infrastruktur jalan tak sia-sia. Selama ini yang masyarakat nilai, kan begitu. Hari ini diperbaiki, besok rusak lagi. Sia-sia,” pungkasnya.Solusi utama yang ditawarkan adalah pengaturan dan penyediaan angkutan umum yang nyaman bagi masyarakat, sehingga bisa menekan penggunaan kendaraan pribadi. Perbaikan infrastruktur juga perlu dilakukan secara efektif dan yang paling penting adalah koordinasi. (m19)
Jaksa KPK Sebut PK Eldin Layak Ditolak MEDAN (Waspada): Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Zainal Abidin menilai pengajuan permohonan Peninjauan Kembali (PK) terpidana mantanWali Kota Medan Dzulmi Eldin terhadap putusan Pengadilan Tipikor pada PN Medan layak ditolak. Hal itu dikatakan Zainal Abidin usai sidang lanjutan penyerahan kesimpulan yang digelar di Ruang Cakra 4 PN Medan, Rabu (14/10). Menurutnya, alasan yang menguatkan permohonan PK terpidana Dzulmi Eldin ditolak, bahwa bukti-bukti yang diajukan pemohon PK sebagai keadaan baru tidak bisa dikualifikasikan sebagai novum (bukti baru). “Kedua, alasan pemohon PK itu bersikap subjektif atau penilaian
Waspada/Rama Andriawan
Dzulmi Eldin saat menjalani sidang virtual di Ruang Cakra 4 PN Medan. Rabu (14/10). sendiri terhadap putusan hakim itu,” ujarnya. Dia menyebutkan, buktibukti yang diajukan pemohon juga hanya merupakan pengulangan-pengulangan pledoi atau hanya pengulangan pembelaan yang pernah disampaikan di
persidangan beberapa waktu yang lalu. Alasan lain PK terpidana Dzulmi Eldin tidak layak diterima, kata dia, tidak terdapat kekeliruan atau kekhilafan yang nyata oleh majelis hakim dalam memutus perkara tersebut.
Artinya, hakim sudah memutus perkara Eldin sudah sesuai. Karena itu, dalam pendapat kesimpulan yang mereka sampaikan ke majelis hakim, yakni menolak permohonan PK dan setidaknya tidak dapat diterima. Disinggung soal pernyataan kuasa hukum Eldin, terkait adanya saksi-saksi gelap yang dimasukkan saat persidangan Dzulmi Eldin di pengadilan, justru dibantah KPK. “Tidak ada soal saksi gelap yang dimohonkan. Mereka hanya mengajukan bukti-bukti surat saja sebanyak 5 item,” ungkapnya. Sementara Junaidi Matondang selaku kuasa hukum terpidana Dzulmi Eldin mengatakan uang yang diperoleh dari para kepala dinas tidak jelas be-
rapa yang digunakan untuk kepentingan Eldin. “Bahwa sudah terbukti jumlah uang yang sudah diambil oleh Samsul Fitri dari para kepala dinas tidak jelas berapa yang digunakan untuk kepentingan walikota,” ujarnya. Dia juga mengatakan, terkait memasukkan saksi siluman dalam persidangan adala penerapan hukum yang keliru. “Dengan demikina sudah tentu dari semua ini terjadi kesalahan penerapan hukum itu,” ujarnya. Diketahui, pada Juni lalu, hakim PN Medan diketuai Abdul Azis, menjatuhkan vonis 6 tahun penjara kepada Dzulmi Eldin. Ia dinyatakan terbukti bersalah menerima hadiah atau atau janji berupa uang sebesar Rp2,1 miliar dari sejumlah kepala dinas di lingkungan Pemko Medan. (m32)
Kasat Narkoba Polrestabes Medan Jabat Kapolres Humbahas MEDAN (Waspada): Sejumlah perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen) Polri dimutasi, di antaranya Kapolres Humbang Hasundutan (Humbahas) AKBP Rudi Hartono. Mutasi tertuang dalam surat telegram No. ST/2933/X/KEP/ 2020, ST/2934/X/KEP/2020, ST/ 2935/X/KEP/2020 yang diterbitkan Selasa (13/10/2020). Surat ditandatangani Kapolri Jenderal Pol. Idham Adziz.
Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan kepada wartawan membenarkan adanya mutasi itu.“Iya benar, perwira dari lingkungan jajaran Poldasu ada yang kena mutasi,” ujarnya, Rabu (14/10). Dalam ST itu, Kapolres Humbang Hasundutan AKBP Rudi Hartono diangkat dalam jabatan baru sebagai Wakil Direktur Binmas Polda Kalimantan Selatan. Sedangkan mengisi
jabatan Kapolres Humbahas, yakni AKBP Ronny Nicolas Sidabutar sebelumnya menjabat Kasat Narkoba Polrestabes Medan. Adapun rincian dalam surat telegram bernomor 2.933 terdapat 54 pati dan pamen yang dilakukan mutasi. Terdiri dari tiga perwira berpangkat Jenderal, yakni Inspektur Jenderal (Irjen) Widiyanto Poesoko meninggalkan jabatan lama sebagai Pati Baintelkam Polri penugasan
pada Kemenko Polhukam menjadi Analis Kebijakan Utama Baintelkam Polri. Kemudian, Irjen Indra Miza, sebelumnya menjabat Pati SSDM Polri penugasanWantannas, dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri. Serta Brigadir Jenderal (Brigjen) Tatang mengisi posisi baru sebagai Pati Bareskrim Polri penugasan SKK Migas dan meninggalkan jabatannya sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama TK
II Bareskrim Polri. Sementara dalam surat telegram No. 2934 terdapat 72 pati dan pamen dimutasi, terdiri 6 perwira berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen), 32 berpangkat Kombes, dan sisanya berpangkat AKBP. Diantaranya Brigjen Dul Alim meninggalkan jabatan lama sebagai Wakapolda Jambi dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Kamneg Baintelkam Polri. (m10)
Cegah Covid-19, Kodam Gelar Operasi Yustisi MEDAN (Waspada): Menekan penyebaran Covid-19 di Kota Medan,Satuan Jasmani Daerah Militer (Jasdam) I/BB menggelar Operasi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan di tiga lokasi.
Demikian dikemukakan Kajasdam I/BB Kolonel Inf Hotlan Maratua Gurning,S.I.P kepada wartawan usai OperasiYustisi di Kecamatan Medan Helvetia, Selasa (13/10). Menurut Kajasdam I/BB kegiatan ini
Kodam I/BB Gelar MTQ MEDAN (Waspada): Kabintaldam I/BB Kolonel Inf Igit Donolego membuka acara Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Dan Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) 2020 bagi parjurit, PNS Kodam I/BB dan Persit di Masjid At’ Taqwa Makodam I/ BB, Rabu, (14/10). Pangdam I/BB dalam sambutannya dibacakan Kolonel Inf Igit Donolego mengatakan, MTQ sarana membaca Alquran secara professional disamping itu, acara ini juga ajang pembinaan mental bagi peserta lomba dan para pendengar khususnya, serta umat Islam pada umumnya. “Lomba MTQ ini sangat penting, tujuanya agar prajurit, PNS dan Persit jajaran Kodam I/BB dapat mencintai Alquran, ” ujar Kabintal. Diharapkan, peserta lomba, ikuti kegiatan ini dengan niat ikhlas. Jadikan sarana pembelajaran dan uji ketrampilan membaca Alquran menjadi lebih baik.Pangdam juga mengaperiasi dewan juri dan panitia telah mendukung terselenggaranya acara lomba MTQ. (h03)
sesuai Inpres No.6 tahun 2020 dan arahan Pangdam I/BB, di mana para personel TNI-AD harus turut berperan aktif membantu Pemko Medan menekan laju penyebaran Covid-19. Dalam Operasi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan ini, pihaknya mengerahkan para personel Jasdam I/BB melaksanakan kegiatan di tiga titik lokasi yakni Jl. H. Manaf Lubis, Jl. Kapten Muslim dan Pasar Sei Sikambing. Dalam kegiatan itu, tim melihat banyak warga di Kecamatan Medan Helvetia yang melintasi di seputaran kawasan Jasdam I/BB tidak memakai masker. Operasi menggunakan metode persuasif dan humanis. Terpisah, personel Babinminvetcaddam juga menggelar operasi disiplin protokol kesehatan terhadap masyarakat Binjai. “Tujuannya sama membantu pemerintah Binjai menekan laju penyebaran Covid-19,
Waspada/Amrizal
Operasi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan oleh personel Kodam I/BB diisi pemberian masker kepada masyarakat. “ kata Kababinminvetcaddam I/BB Kolonel Inf Riduan di ruang kerjanya, Senin (12/10). Dia mengatakan, tim OperasiYustisi menemukan banyak warga tidak memakai masker. Bagi warga tidak patuh diberi-
kan hukuman disiplin berupa push up dan menyanyikan lagu wajib.”Semoga Operasi Yustisi ini bisa meningkatkan kesadaran warga mentaati peraturan protokol kesehatan,” tutup Kolonel Inf Riduan.(h03)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
B3
8 Nakes Di Samosir Positif Covid-19
Asahan
Posyandu Dan PPLKB Ditutup Sementara
Tangkis Covid
SAMOSIR (Waspada) : Sebanyak 15 warga Kabupaten Samosir terkonfirmasi tertular virus corona atau Covid-19, dua Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan Kantor Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PPLKB) Pangururan ditutup sementara. Pasalnya, dari 15 warga tersebut, 8 merupakan aparatur sipil negara (ASN) di antaranya 2 bidan desa dan 1 Pegawai PPLKB Pangururan. Hal itu disampaikan Pjs Bupati Samosir Lasro Marbun, Senin (12/10) kepada wartawan di kantor Bupati Samosir. “Sebelumnya satu warga
terkonfirmasi Covid-19, namun jumlahnya bertambah menjadi 15 orang setelah dilakukan tes swab massal beberapa waktu lalu,” ujar Lasro. Sementara 14 orang terdata terkonfirmasi berdasarkan pemeriksaan swab massal oleh Dinas Kesehatan Samosir dan Unit Pelaksana Teknis di bidang kesehatan lingkungan dalam lingkungan (BTKL) Departemen Kesehatan Sumut di 9 desa,” ungkap Lasro. Akibat ada bidan desa yang terkonfirmasi maka dua Posyandu dan kantor PPLKB Pangururan ditutup sementara, pelayanannya dialihkan ke Posyandu terdekat. Kadis Kesehatan dr Nimpan Karo-karo, menyampaikan bahwa Puskesmas Buhit Pangururan tidak menutup layanan kepada masyarakat umum, tetap buka seperti biasa, namun sebelumnya sudah dilakukan penyemprotan disinfektan di seluruh areal kompleks Puskesmas. Waspada/Tumpal P Sijabat/B Ditambahkan Nimpan, juga PJS Bupati Samosir Lasro Marbun didampingi Kadis Kesehatan membenarkan bahwa sebelumdr Nimpan Karo-karo dan Asisten 1 Setdakab Mangihut Sinaga, nya sudah ada 2 orang meningmemberikan keterangan pers terkait melonjaknya paparan gal dunia akibat terkonfirmasi Covid-19 di Samosir. Covid-19 di Samosir. (cts/C)
Waspada/Ist
Pemerintah Desa Jatimulyo, Kec. Pegajahan, Kab.Sergai, saat menggelar aksi damai terkait honor mereka yang belum dibayar selama 6 bulan di kantor desa tersebut, Selasa (13/10) sore.
POLRES Asahan, belum lama ini, menggelar Operasi Yustisi guna menerapkan disiplin protokol kesehatan dalam menekan penyebaran dan memutus mata rantai Covid-19 di daerah tersebut. Kapolres Asahan AKBP Nugroho Dwi Karyanto melalui Kasat Lantas AKP Budiono Saputro menjelaskan, OpsYustisi ini implementasi Inpres No. 06 /2020 dan Perbup Asahan No. 25/ 2020, tentang penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19, serta dalam upaya pemulihan ekonomi nasional. “Kegiatan ini dilaksanakan di tiga titik, jalan protokol di Kota Kisaran. Yang menjadi sasaran adalah pengguna jalan yang tidak memakai masker,” jelas Budiono.(a19/a20/C)
Perangkat Desa Di Sergai Pakai Masker BPJamsostek Serahkan Jaminan Kematian 6 Bulan Belum Terima Honor P. S I D I M P UA N ( Wa s p a d a ) : Ba d a n Penyelenggara Jaminan Sosial Tenaga Kerja (BP Jamsostek) P.Sidimpuan menyerahkan santunan jaminan kematian dan jaminan hari tua sebesar Rp139 juta kepada tiga nasabah, Rabu (14/10). Santunan jaminan kematian dan jaminan hari tua itu diserahkan Wali Kota P.Sidimpuan Irsan Efendi Nasution kepada masing-masing ahli waris nasabah BP Jamsostek di aula kator wali kota, Jl. Sudirman, P.Sidimpuan. Peserta Jamsostek yang dibayarkan klaim jaminan kematian dan jaminan hari yang merupakan warga P.Sidimpuan adalah atas nama Hendra Suwito dengan ahli waris Mustika Evalinda Nasution sebesar Rp43 juta. Kemudian Marjuang Efendi Nasution sebagai ahli waris dari Choirul Amri Nasution menerima
santunan Rp54 juta dan Hakim Daulay sebagai ahli waris dari Masliyah menerima santunan Rp42 juta. Kepala BP Jamsostek Cabang P.Sidimpuan Muhammad Syahrul menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wali Kota P.Sidimpuan yang telah mendukung penyelenggaraan program Jamsostek di daerah ini. Syahrul berharap agar seluruh pekerja terhadap sebagai peserta BP Jamsostek. “Kami berharap lebih banyak lagi elemen masyarakat pekerja yang dapat dilindungi Program Jaminan Sosial dari BP Jamsostek,” harapnya. Wali Kota P.Sidimpuan Irsan Efendi Nasution mengatakan bahwa jaminan sosial sangat penting dan menjadi amal jariyah untuk keluarga atau ahli waris yang ditinggalkan. (a39/B)
Dairi
PEGAJAHAN (Waspada) : Para perangkat (Kaur) Desa di Kab.Serdang Bedagai belum menerima honor (gaji) selama 6 bulan berjalan terhitung dari bulan Mei hingga Oktober, sehingga mulai berdampak keresahan bagi seluruh perangkat desa. Bahkan sejumlah perangkat desa mulai bersuara bahkan hingga menggelar aksi damai. Seperti yang dilakukan seluruh Perangkat Desa Jatimulyo di Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Sergai, menggelar aksi damai menuntut honor belum dibayarkan selama 6 bulan di kantor Desa Jatimulyo, Selasa (13/10) sore. Dalam aksi damau tersebut, Perangkat Desa Jatimulyo membawa poster ke kantor desa di antaranya yang bertuliskan harapan kepada DPRD dan Pjs Bupati Sergai untuk membantu menyelesaikan dengan mencairkan honor mereka. Perangkat Desa Jatimulyo juga menyampaikan akan me-
nutup kantor desa untuk pelayanan sampai waktu yang tidak ditentukan berhubung honor mereka yang belum dibayar selama 6 bulan, mereka juga meminta camat, PMD, bupati untuk menindaklanjuti permasalahan mereka. Kaur Pelayanan Desa Jatimulyo Hengky Hermawan mengatakan, dalam aksi itu seluruh perangkat Desa Jatimulyo menuntut honor selama 6 bulan yang tidak dibayarkan. Apalagi di tengah pandemi Covid-19, lanjut Kaur Pelayanan, kebutuhan ekonomi sangat mendesak, selain itu juga terkendala dengan penyedian AlatTulis Kantor (ATK) sehingga mengganggu pelayanan masyarakat.
Terkendalanya honor mereka yang belum dibayar selama 6 bulan, lanjut Hengky, karena Alokasi Dana Desa (ADD) yang belum dicairkan. “Hingga saat ini ADD belum cair, jadi di situlah untuk pembayaran penghasilan tetap (siltap) atau honor operangkat desa, jadi kami mohon kepada Pemerintah Kabupaten dan DPRD Sergai agar memperjuangkan aspirasi kami ini,” papar Hengky Hermawan. Kepala Desa Jatimulyo, Suyanto membenarkan aksi damai perangkat desanya yang menuntut gaji selama 6 bulan dibayarkan. Kades Jatimulyo juga mengakui jika perangkat desanya benar belum gajian selama 6 bulan, karena ADD belum dicairkan. Camat Pegajahan Jurna Elvida yang dihubungi Waspada via WhatsApp, Rabu (14/10) membenarkan aksi damai
Perangkat Desa Jatimulyo dipicu belum menerima honor. “Kejadiannya kemarin dan pagi tadi (Rabu) telah kita mediasi bersama Muspika Pegajahan bahwa kantor Desa Jatimulyo tetap dibuka dan pelayanan kepada masyarakat tetap seperti biasa,” terang Jurna Elvida. Sebelumnya keluhan serupa oleh para kepala dusun di antaranya Putra Nursaid, Kepala Dusun III, Desa Penggalangan, Kec.Sei Bamban. “Namun apapun itu yang kami ketahui gaji perangkat desa lazimnya dibayar tiga bulan sekali (triwulan) ADD yang berasal dari APBD, tapi kali ini sungguh kelewatan batas mencapai 6 bulan belum terima gaji,” keluh Putra Nursaid. Pjs Bupati Sergai Ir H Irman yang dihubungi, Rabu (14/10) sore viaWhatsApp tidak dijawab, selanjutnya melalui pesan singkat belum dijawab. (a15/I)
Ditangkap Tim Jabu Kejatisu Waspada/Ist
PENERIMA santunan jaminan kematian san jaminan tua BP Jamsostek foto bersama Wali Kota P.Sidimpuan Irsan Efendi Nasution (kiri) dan Kepala BP Jamsostek Cabang P.Sidimpuan Muhammad Syahrul (kiri), Rabu (14/10).
Puluhan Massa Datangi DPRD Binjai BINJAI (Waspada): Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Mahasiswa mendatangigedungsementaraDPRDBinjaidiJalan T Amir Hamzah, Binjai Utara, Rabu (14/10). Kedatangan massa itu untuk mempertanyakan tuntutan mereka yang disampaikan saat melaksanakan aksi penolakan UU Cipta Kerja. Puluhan massa diterima langsung anggota DPRD Binjai Sawitma Nasution, dari Fraksi Demokrat, Aidil Putra Faksi PAN, Yudi Fraksi Gerindra, Miswardi Hasibuan Fraksi Golkar dan Hasian Siregar Fraksi Demokrat.
Di gedung dewan, puluhan massa berdialog dengan para anggota dewan terkait permintaan penolakan UU Cipta Kerja. Menurut anggota dewan Sawitma Nasution dan Aidil Putra, tuntutan mahasiswa sudah disampaikan ke DPR-RI untuk dibahas. Kasubbag Humas Polres Binjai AKP Siswanto mengatakan, kedatangan puluhan massa untuk aksi damai berjalan lancar tanpa ada keributan. “Aksidamaipemudadanaliansimahasiswaterkait penolakan UU Omnibus Law berlangsung dengan aman,tertibdanlancarsertasituasikamtibmastetap kondusif,” kata Siswanto. (a03/B)
Waspada/Ist
MASSA berdialog dengan anggota dewan dan dikawal petugas kepolisian.
Ibu Tiga Anak Asal Siantar Memeluk Islam LANGKAT (waspada) : Sabrina Tudamena br Simorangkir, 31, warga asal Pematangsiantar, yang saat ini berdomisili di Langkat memeluk Islam. Pensyahadatan berlangsung di Masjid Amal, Kel. Setia, Kec. Binjai Kota, Minggu (11/10). Prosesi penuntunan pengucapan duakalima syahadat dipandu oleh Ustadz Riza Azhari, yang notabene Ketua Tanfidzi DPW FPI Langkat-Binjai dan disaksikan da’i Kota Binjai Ustadz Safarudin dan sejumlah kaum ibu. Setelah resmi memeluk Islam, ibu dari tiga orang anak berstatus single parent yang saat ini menetap di wilayah Kab. Langkat ini berganti nama muslimah, yakni Sabrina Az-Zahra br Simorangkir. Usai pensyahadatan, jamaah kaum ibu dan pengurus Masjid Amal menyerahkan bingkisan berupa sarana atau perlengkapan ibadah. Kemu-
dian, salah seorang ibu dengan rasa sukacita memakaikan mukena kepada sang mualaf. Menurut Ustadz Riza Azhari, sesuai kesaksian dari Sabrina Az-Zahra br Simorangkir sendiri, keinginannya memeluk Islam sudah tertanam sejak beberapa waktu lalu. Ia merasa bahagia melihat kehidupan rekannya yang muslimah. Keinginan ibu beranak tiga berdarah Tapanuli untuk memeluk Islam awalnya disampaikan Ustadz Safaruddin kepada pengurus FPI dan akhirnya proses pensyadatan pun berlangsung dengan suasana penuh haru dan sukacita. “Insyaallah, Sabrina Az-Zahra br Simorangkir terus akan dibina bersama Ustadz Safaruddin dan dibantu aktivis FPI Langkat-Binjai hingga beliau nantinya mendapatkan pengetahuan ilmu agama Islam,” kata Ustadz Riza Azhari. (a10/C)
Waspada/Ist
SEORANG ibu memakaikan mukena kepada Sabrina Az-Zahra br Simorangkir usai pensyahadatan.
DPO Mantan Kabag Umum Tobasa Tiba Di Balige TOBA (Waspada) : Pelaku Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus kegiatan pengadaan dan pensertifikasian tanah pada program kegiata penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah pada bagian tata pemerintahan Setdakab Toba Samosir TA. 2014 Erwin P Panggabean, 43, tiba di kantor Kejaksaan Negeri Toba Samosir, Selasa (13/10). Erwin Panggabean sebelumnya telah ditetapkan sebagai DPO setelah keluarnya putusan Makamah Agung yang menetapkan Erwin sebagai tersangka dan dijatuhi vonis hukuman satu tahun penjara sesuai putusan Amar Putusan Mahkamah Agung, Nomor 1928 KIPID.SUS/ 2018 tanggal 19 November 2018. Sayangnya, Erwin tidak kooperatif dan melarikan diri selama 2 tahun. Penangkapan Erwin sebelumnya berdasarkan hasil koordinasi Kejaksaan Negeri Toba Samosir dengan seluruh jajaran kejaksaan di wilayah Kejatisu. Sampai akhirnya, berdasarkan hasil pantauan Tim Jaringan Buron (Jabu) Kejatisu, keberadaan Erwin diketahui sempat bersembunyi di Aek Kanopan. Sadar jejaknya mulai terendus, Erwin akhirnya melarikan dirikedaerahMartubungMedan. Kasi Intel Kejari Tobasa,
POLRES Dairi dan Polsek jajaran serta instansi terkait melakukan sosialisasi tentang wajib memakai masker. Kepada para pengendara angkutan, becak, pedagang dan masyarakat, pihak Polres terus gencar melakukan sosialisasi penggunaan masker. Sosialisasi dilakukan di Pusat Pasar dan di wilayah Polsek jajaran, belum lama ini. Demikian dikatakan Kapolres Dairi AKBP Leonardo D. Simatupang, SIK, melalui Kasubbag Humas Iptu Donni Saleh kepada wartawan. Menurutnya, sosialisasi penggunaan masker kepada para sopir angkot, pedagang, masyarakat yang melintas dan abang becak itu dilaksanakan terkait rencana pelaksanaan Operasi Yustisi.(a25/B)
P. Siantar
Dana Bergulir 19 Koperasi dan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota P. Siantar menerima pinjaman dana bergulir tahun 2020. Pinjaman dana bergulir disalurkan melalui Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (KUMKMP) Pemko. Penyerahan pinjaman dana bergulir dilakukan Plh Sekda Pardamean Silaen secara simbolis di kantor Dinas Koperasi, dan Perdagangan Kota Pematangsiantar, belum lama ini. Menurut Pardamean, P. Siantar merupakan kota strategis di perlintasan bagi wisatawan yang hendak menuju Danau Toba. P. Siantar, juga sebagai kota penunjang pariwisata, hingga memiliki peluang besar untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah.(a28/B)
Batubara
Dana BOS Waspada/Ramsiana Gultom/B
DPO selama 2 tahun, mantan Kabag Umum Pemkab Tobasa Erwin Panggabean tiba di Kantor Kejaksaan Negeri Balige, Selasa (13/10). Gilbeth Sitindaon didampingi Kasi Pidsus Richard Sembiring menyebutkan DPO Erwin Paanggabean ditangkap di salah satu ruko di daerah Martubung pada Senin malam, (12/10). Penangkapan Erwin dilakukan oleh Tim Jabu dipimpin langsung Asintel Kejatisu Dwi Setyo Budi Utomo. “Setelah kita mendapat kabar penangkapan Erwin oleh Tim Jabu, kita langsung melakukan penjemputan dan saat ini kita mempersiapkan seluruh
berkas, lalu Erwin akan kita serahkan ke Rutan Kelas II Balige,” terang Sitindaon. Untuk memastikan Erwin dalam kondisi sehat, langsung kita siapkan tenaga medis guna melakukan pemeriksaan kesehatan dan rapid test. Tak hanya Erwin, seluruh tim Kejari Tobasa yang ikut menjemput Erwin juga menjalani rapid test. Kasi Pidsus Richard Sembiring mengatakan bahwa Erwin Panggabean hanya tinggal menjalani masa tahanan sesuai vonis
Makamah Agung yakni satu tahun penjara. “Kita hanya menjalankan eksekusi hasil putusan Makamah Agung, dalam amar putusan tersebut Erwin dinyatakan bersalah dan divonis satu tahun penjara. Sementara sebelumnya, Erwin telah membayarkan biaya perkara sebesar Rp50.000.000 dan telah mengembalikan kerugian negara sebesar Rp740.000.000. Jadi dia tinggal menjalani masa hukuman penjara saja,” pungkas Richard. (a36/C)
Kepala UPTD SMP se-Kab. Batubara mengikuti sosialisasi penyusunan/laporan Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) Dana BOS Satuan Pendidikan Tahun 2020/ 2021 di SMPN 1 Talawi di Labuhan Ruku, belum lama ini. “Sosialisasi ini harus mampu menggambarkan dan menjamin tujuan sekolah dapat tercapai antara perencanaan penganggaran pelaksanaan pelaporan dan pengawasan serta mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat,” kata Kadisdik Batubara Ilyas Sitorus dalam sosialisasi tersebut. Menurutnya, rencana kerja sekolah merupakan gambaran berkaitan dengan mutu lulusan serta perbaikankomponenpeningkatan mutu kelulusan.(a18/B)
Jalan Lobutua-Bonan Dolok Kupak-kapik DOLOKSANGGUL (Waspada) : Jalan Desa Lobutua-Bonan Dolok, Kec.Lintong Nihuta, Kab. Humbang Hasundutan, kondisinya kupak-kapik. Di beberapa titik tak jarang ditemukan lubang yang menghiasi badan jalan yang mengancam para pengendara. Selain itu, material batu juga kerap berserakan di badan jalan akibat gerusan air. Amatan wartawan, belum ada tanda-tanda perbaikan dari pemerintah setempat atas kerusakan jalan kepada desa penyumbang tembakau terbesar dari Humbahas itu. Dampaknya, arus angkut hasil pertanian dari dua desa itu, kerap kali jadi kendala. Berton Aritonang, 32, salah satu warga setempat, kepada Waspada, Senin (12/10) mengatakan, kerusakan jalan di desanya itu sudah berlangsung lama. Meski ada perbaikan dari pemerintah, namun masih jauh dari harapan. Sebab ruas jalan yang rusak tidak sebanding dengan ruas jalan yang layak. Menurut Berton, kerusakan jalan di desanya jelas mempengaruhi arus angkut hasil pertanian menuju pekan Lintongnihuta. Para agen yang mengumpulkan hasil pertanian dari desa itu, terpaksa harus banting harga
karena harus menanggung resiko akibat kerusakan jalan. “Sekiranya jalan desa kami ini semulus jalan di Kecamatan Pollung, mungkin harga dari hasil pertanian kami tidak selalu di bawah rata-rata. Apa mau di kata, jalan desa kami kondisinya rusak parah sehingga kami harus memaklumi harga yang ditawarkan agen. Pasalnya, para agen harus mengeluarkan operasional yang cukup banyak untuk mengangkut hasil pertanian dari desa kami,” kata Berton. Ditambahkan, andalan hasil pertanian dari desa tersebut adalah tembakau, cabai, tomat, sayur-mayur, kopi dan tanaman hortikultura lainnya. Penduduk di desa tersebut diperkirakan 90 persen petani. Terbukti Desa Lobutua termasuk salahsatu andalan Kabupaen Humbahas penghasil tembakau. Untuk membantu peningkatan perekonomian warga desa tersebut, Berton berharap, pemerintah segera membangun jalan desa penghasil tembakau itu. “Kita sangat berharap akan sentuhan pemerintah untuk perbaikan jalan. Karena bagaimanapun jalan adalah urat nadi perekonomian rakyat,” pungkasnya. Senada juga disampaikan Runsel Lumban Toruan. Warga
Bonandolok, yang setiap hari melintasi jalan Lobutua itu mengaku prihatin kondisi jalan yang kupak-kapik. Melihat kondisi jalan yang kupak-kapik, pemerintah terkesan menganaktirikan pembangunan ke desa peng-
hasil tembakau tersebut. Sebab dari tahun ke tahun, kondisi jalan tetap begitusaja tanpa ada perkembangan yang bisa dibanggakan. “Harapan kita, masa transisi bupati Humbahas dalam Pilkada 2020, infstruktur jalan
agar menjadi perhatian para pemangku kepentingan. Karena sehebat apapun apapun pertanian kalau tidak didukung infrastruktur jalan, maka pembangunan itu masih timpang bahkan jalan di tempat,” ujarnya. (cas/B)
Waspada/Andi Siregar/B
JALAN Desa Lobutua, Kecamatan Lintongnihuta, terlihat terkelupas dan kupak-kapik.
Sumatera Utara
B4 Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
Kamis 15 Oktober 2020
Serba Serbi Pilkada 10 Pengawas Pilkada Binjai Mengundurkan Diri
WASPADA
Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
WASPADA
Waspada/Ist
SEDKA Kota Sibolga Yusuf Batubara didampingi kepala Inspektorat, kepala BKD menyerahkan surat keputusan pengangkatan Camat Sibolga Utara sebagai Plt Lurah Hutabarangan.
Usir Petugas PPS, Oknum Lurah Dicopot SIBOLGA (Waspada) : Wali Kota Sibolga M Syarfi Hutauruk mencopot oknum DRP dari jabatan Lurah Hutabarangan. Pencopotan jabatan ini tertuang dalam KeputusanWali Kota Nomor 821.3/338/Tahun 2020, tertanggal 14 Oktober 2020. Selanjutnya, wali kota menunjuk Camat Sibolga Utara Maslan Ida Rumapea sebagai Pelaksana Tugas Lurah Hutabarangan. Sekda Kota Sibolga Yusuf Batubara yang memimpin acara serah terima jabatan tersebut
menyampaikan pencopotan jabatan ini merupakan hasil evaluasi dari Pemko Sibolga melalui Inspektorat, terkait laporan terjadinya insiden di kantor kelurahan antara lurah yang bersangkutan dengan Petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS). “Menurut hasil evaluasi tim Inspektorat, hal ini merupakan sebuah pelanggaran disiplin
seorang ASN, sehingga yang bersangkutan diberikan hukuman berat berupa pembebasan dari jabatan, juga terkait UU KPU.” kataYusuf Batubara, Rabu (14/10) di ruang kerjanya. Sebelumnya, oknum Lurah Hutabarangan, Kota Sibolga berinisial DRP, diduga mengusir petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS). Selain mengusir, DRP juga melarang petugas PPS yang sudah bekerja sejak 15 Juli 2020 berkantor di kelurahan tersebut. Pengusiran dan pelarangan petugas PPS itu kemudian
diabadikan melalui video berdurasi 1,39 menit, oknum Lurah DRP begitu lantang mengusir petugas PPS. Menanggapi insiden itu, KPU Sibolga langsung menyuratiWali Kota Sibolga dengan tembusan ke KPU Sumut, Polres Sibolga, Bawaslu, Inspektorat, BKD dan Camat Sibolga Utara. “Insiden ini dikhawatirkan dapat mengganggu dan merusak proses tahapan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga 2020 yang sedang berlangsung,” kata Afwan Nasution. (c03/C)
TNBG Berikan Bantuan Stup Lebah Madu MADINA (Waspada) : Kepala Balai Taman Nasional Batang Gadis (TNBG) melaksanakan penyerahan bantuan pemberdayaan masyarakat berupa stup lebah madu sebanyak 60 buah kepada Kelompok Tani Bersama di Desa Huta Godang Muda, Rabu (14/10). Kegiatan ini juga dihadiri kepala TNBG Sahdin Zunaidi dan Seksi Ekbang TNBG Madong dari Kecamatan Siabu. Ikut juga dalam acara itu dihadiri Arpin Lubis selaku Kepala Desa Huta Godang Muda, Kepala Seksi PTNW I dan juga Kepala Resort 1 Siabu serta anggota kelompok Bersama. Dalam sambutannya, Pak Madong selaku perwakilan dari Kecamatan Siabu berterima kasih atas bantuan dan perhatian
Waspada/Ist
PENYERAHAN bantuan oleh balai TNBG terhadap masyarakat Huta Godang Muda. “Kami sangat berterima yang diberikan oleh TNBG terhadap masyarakat Desa kasih atas bantuan yang diserahHuta Godang Muda. kan oleh Balai TNBG ini, semoga Harapannya bantuan ini bantuan ini bisa meningkatkan nantinya dapat meningkatkan kesejahtraan khususnya bagi kesejahteraan masyarakat Desa masyarakat Desa Huta Godang Huta Godang Muda. Muda”, ungkap Madong.
Tak lupa juga anggota kelompok tani lainnya Sulfa juga sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan, karena beliau saat ini sedang mengembangkan budidaya lebah madu di kebun miliknya. Ia berharap anggota kelompok lainnya dapat mengikuti jejaknya dan bisa menjadi penghasil madu yang sukses di Desa Huta Godang Muda. KepalaTNBGSahdinZunaidi mengimbau agar bantuan pemberdayaan yang sudah diberikan selamainidapatdipantaubersama dan mudah-mudahan budidaya lebah madu ini dapat berhasil. Sehinggamadumenjadisalah satuprodukunggulandiDesaHuta Godang Muda yang dapat membanggakan desa dan jugaTaman Nasional Batang Gadis. (cah/B)
BINJAI (Waspada) : 10 Orang pengawas Pilkada Binjai 2020 Kecamatan Binjai Barat mengundurkan diri, terhitung 12 Oktober 2020. “Benar kami 10 orang menyatakan mundur, kemungkinan bisa bertambah,” ujar Syamsuar, salah seorang komisioner Panwaslih Kecamatan Binjai Barat, dihubungi melalui telepon selular, Rabu (14/10). Para pengawas yang menyatakan mundur, terdiri enam pengawas kelurahan, dua pengawas kecamatan dan dua orang staf kecamatan. Surat pengunduran diri sudah dikirimkan kepada Bawaslu Kota Binjai. Syamsuar juga mengakui ia bersama pengawas kelurahan sudah dipanggil ke Bawaslu kota Binjai guna klarifikasi oleh Komisioner Bawaslu, Selasa (13/10). Namun Bawaslu Kota Binjai belum ada memberikan keputusan setelah dilakukan klarifikasi. Mundurnya Syamsuar dan kawan-kawan dari pengawas Pilkada Wali Kota Binjai 2020 tidak ada unsur politik. “Murni disebabkan kami menilai ketidakprofesionalnya salah seorang komisioner Bawaslu. Ia tak mau menyebutkan nama, tidak terkait politik bang, walau diketahui yang bersangkutan pernah berfoto bersama anggota DPR dan Wali Kota Binjai Idaham. Tapi kemunduran kami murni terkait kinerja yang bersangkutan,” ujar Syamsuar. Syamsuar bersama rekan komisioner Erwin Purba serta enam pengawas Kelurahan dan dua orang staf, bahkan bakal menyusul yang lain, yang sudah bertekad mengundurkan diri jika oknum Bawaslu yang mereka nilai tidak profesional diberhentikan. Walaupun mereka sudah membuat surat pengunduran diri , kewajiban sebagai pengawas tetap dilakukan sampai menunggu keputusan Bawaslu Kota Binjai menerbitkan keputusannya. Koordiv. OSDM Bawaslu Binjai, Syainul Irwan ketika dikonfirmasi, Rabu (14/10) membenarkan adanya surat pengunduran diri 10 pengawas Pilkada di Binjai Barat. “Iya benar sedang kami proses, belum ada keputusan, kalau sudah ada keputusan akan kami informasikan,” ujar Sainul. (a12/C)
ASN Pemkab Samosir Ikrar Netralitas SAMOSIR (Waspada) : Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Samosir menggelar apel pengucapan ikrar netralitas pada Pilkada Serentak 2020 di lingkungan Sekretariat Pemerintah Kabupaten Samosir dilaksanakan di halaman kantor Bupati Samosir, Rabu (14/10). Apel ikrar netralitas itu dipimpin Sekretaris Daerah Jabiat Sagala, bertindak sebagai inspektur upacara. Berikut petikan ikrar netralitas ASN dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak ASN berkomitmen menjaga dan menegakkan prinsip netralitas ASN dalam elaksanakan fungsi pelayanan publik baik sebelum, selama maupun sesudah pelaksanaan Pilkada serenta 2020. Lalu menghindari konflik kepentingan, tidak melakukan praktikpraktik intimidasi dan ancaman kepada pegawai ASN dan seluruh elemen masyarakat serta tidak memihak kepada pasangan calon tertentu. “Menggunakan media sosial secara bijak, tidak dipergunakan untuk kepentingan pasangan calon tertentu, tidak menyebarkan ujaran kebencian serta berita bohong. Menolak politik uang dan segala jenis pemberian dalam bentuk apapun,” jelasnya. (cts/B)
Waspada/Tumpal P Sijabat/B
SEKDA Samosir Jabiat Sagala, memimpin apel gabungan pengucapan ikrar netralitas ASN pada Pilkada 2020.
Pelaku Curas Ditangkap FKUB P.Sidimpuan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru Tiga GUNUNGTUA (Waspada) : Jajaran Polsek Padang Bolak P.SIDIMPUAN (Waspada): Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota P.Sidimpuan sosialisasikan adaptasi kebiasaan baru terhadap tokoh agama di aula kantor MUI di Jalan HT Rizal Nurdin, P.Sidimpuan, Rabu (14/10). Sosialisasi adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19 itu dibuka Wakil Wali Kota P.Sidimpuan Arwin Siregar dan dihadiri Kapolres P.Sidimpuan AKBP Juliani Prihartini, Ketua MUI P.Sidimpuan ustadz Zulpan Efendi Hasibuan serta mewakili Dandim 0212 Tapsel dan Kakandepag P.Sidimpuan. FKUB menghadirkan ZulAnwar Azim Harahap seba dan Sahat Tua Sinaga sebagai
Waspada/Mohot Lubis/B
WAKIL Wali Kota P.Sidimpuan Arwin Siregar (kiri) saat membuka acara sosialisasi adaptasi kebiasaan baru kepada tokoh agama se-Kota P.Sidimpuan, Rabu (14/10). Sedangkan SahatTua Sinaga dari pembicara. ZulAnwar Azim Harahap perspektif agama Kristen. WakilWali Kota P.Sidimpuan menjelaskan adaptasi kebiasaan baru dari perspektif Islam. Arwin Siregar mengatakan,
adaptasi kebiasaan batu harus digalakkan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid19 dan tokoh agama sangat berperan memberikan pemahaman pada masyarakat untuk menaati protokol kesehatan. Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, ungkapnya,Wali Kota P.Sidimpuan telah menerbitkan Perwal No. 28 tahin 2020 tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan Covid-19. Ketua FKUB P.Sidimpuan Zulfadli Nasution menuturkan selain mengikuti protokol kesehatan, untuk dapat aman di tengah pandemi Covid-19, harus dijaga imun dan iman. (a39/B)
Legina Menolak Meneken Surat Pernyataan Kades Bukitselamat: Perlu Surat Pengantar
Covid-19 Melonjak
Pengunjung Ke Samosir Harus Rapid Tes-PCR SAMOSIR (Waspada) : Untuk menghempang laju penyebaran Covid-19, di Samosir, setiap orang yang datang sebagai pelaku perjalanan ke Samosir harus menunjukkan hasil RT-PCR negatif. Hal itu disampaikan Pjs Bupati Samosir Lasro Marbun, Rabu (14/10) di Pangururan. “Pemkab Samosir telah mengeluarkan surat edaran (SE) 800/ 3790//SEKRE/X/2020 Tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang Dalam Adaptasi Kebiasaan Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19, Khusus Pelaku Perjalanan ke Samosir. Aturan dikeluarkan berdasarkan hasil rapat evaluasi yang dihadiri Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Samosir. “Surat edaran itu untuk ajakan Pemkab Samosir agar semua masyarakat dapat terus bergotong-royong mencegah penyebaran Covid-19,” katanya. Di mana ketentuannya tertulis, bagi warga pendatang/tamu dari luar Samosir untuk menunjukkan hasil RT-PCR swab negatif, bila belum melakukan tes, bisa periksa oleh petugas yang dihunjuk Pemkab Samosir dengan biaya sendiri. Apabila pengunjung tidak bersedia dilakukan RT-PCR, maka pengunjung akan dipulangkan tidak diperbolehkan ke Samosir. Sementara bagi ASN, TNI, Polri, BUMN dan BUMD harus menunjukkan surat tugas yang ditandatangani pejabat setara eselon II. (cts/C)
BESITANG ( Waspada): Legina, 51, seorang ibu yang putranya tewas kecelakaan lalu lintas di Jalinsum Medan-Aceh Km 103 sekitar tiga pekan yang lalu, hingga kini belum juga mendapat mengurus klaim asuransi ke PT Jasa Raharja (Persero). Pasalnya, surat keterangan ahli waris, berikut surat keterangan kematian mantan suaminya hingga kini belum juga ditandatangani Kades Bukitselamat, Kec. Besitang. Malah, masalah yang dihadapi ibu rumah tangga ini berbuntut pada pemanggilannya oleh oknum aparatur desa terkait komentar Legina lewat pemberitaan di media online. Menurut informasi, Legina, Jumat (9/10), dipanggil ke kantor Desa Bukitselamat. Dalam pertemuan yang dihadiri Kades, anggota BPD, tokoh masyarakat, termasuk Camat Besitang, Legina diminta untuk menandatangani surat pernyataan. Karena Legina tidak bisa membaca, maka surat pernyataan termasuk pemberitaan media online dibacakan di hadapan forum yang hadir. Pada kesempatan itu ia diminta menandatangani pernyataan
yang salah satu poinnya menyatakan pemberitaan di media itu tidak benar. Saat itu, Legina menolak menandatangani surat pernyataan yang disiapkan aparat desa, karena menurut ibu dari tiga anak itu pemberitaan tersebut telah sesuai dengan apa yang disampaikan. “Saya tidak mau menandatangani surat tersebut,” kata Legina saat dihubungi Waspada, Senin (12/10). Ibu yang masih dalam kondisi berduka atas kematian sang anak mengatakan, ia saat ini dikecam rasa ketakukan. Sebelumnya, Senin (5/10), Legina datang ke kantor desa didampingi personel Satlantas bermaksud hendak mengurus berkas surat keterangan kematian dan surat keterangan ahli waris putranya, Dendi Kesuma, 18, yang tewas akibat korban lakalantas. Namun, harapannya untuk memperlancar pengurusan klaim asuransi ke PT Jasa Raharja sirna karena Kades tidak bersedia menandatangani formulir surat kererangan ahli waris dan surat keterangan kematian almarhum suaminya, Abubakar Husen.
Kades hanya menandatangani surat perdamaian secara kekeluargaan antara Legina dengan Murdani Razali, 28, warga Dusun Suka Damai, Desa Bangka Jaya, Kec. Dewantara, Kab. Aceh Utara, selaku pihak yang terkait dalam insiden kecelakaan yang menewaskan putranya. Legina mengaku tidak mengerti masalah Kades dengan suami sirinya. “Itu kan masalah pribadi mereka, tidak ada hubungannya sama saya sebagai ahli waris dari almarhum putra saya,” imbuhnya sambil menangis tersedu-sedu. Mantan anggota DPRD Langkat Kirana Siteputerkait masalah ini mengaku prihatin. Ia menyampaikan kekesalan terhadap sikap oknum pelayan yang tidak memberi pelayanan kepada masyarakat. Kades Bukitselamat, Arko Sagala dikonfirmasi Waspada, Rabu (14/10), membantah ia tidak melayani urusan warganya. Ia belum meneken karena tidak ada surat pengantar dari Kadus dan berkasnya belum lengkap. “Saya bilang sama ibu itu (Legina-red), siapkan berkasnya. Bahkan saya pesan sama
meringkus tiga tersangka pelaku pencurian dengan kekerasan disertai pemerkosaan yang terjadi di Desa Hutaimbaru, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padanglawas Utara. Ketiga tersangka yakni, CR, 18, RH, 27, dan AMT, 26. Kapolres Tapsel AKBP Roman S Elhaj dalam press releasenya, Selasa (13/10) mengatakan, kejadiannya berawal saat tersangka CR bersama dua temannya itu singgah di sebuah gubuk di kebun karet yang merupakan tempat tinggal korban. Peristiwa tersebut terjadi Sabtu (19/9) dini hari. Pada malam itu tersangka bersama korban ngobrol hingga tengah malam. Tiba-tiba tersangka CR menodongkan senjata api rakitan ke arah korban dan mengikat kaki dan tangan korban. Selanjutnya, para tersangka mengikat tangan PS (istri korban) dan mengambil barang-barang milik korban. “Pada saat itu juga tersangka memerkosa istri korban secara bergantian di dekat suaminya,” jelas AKBP Roman. Puas melakukan aksi bejadnya, pelaku lari membawa barangbarang milik korban berupa sepedamotor bersama STNKnya, satu buah helm, dua buah handphone beserta chargernya, tas wanita dan uang sebesar Rp600 ribu. Atas peristiwa itu, korban pasutri ini membuat laporan polisi ke Mapolsek Padang Bolak dengan nomor: LP/205/IX/2020/ TPS/BOLAK tanggal 19 September 2020. Kapolres Tapsel AKBP Roman S Elhaj memerintahkan Kapolsek Padang Bolak AKP Zulfikar dan Kanitreskrim Ipda Hendra Anil Siregar bersama tim Sat Reskrim Polres Tapsel melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap ketiga tersangka. Tersangka CR ditangkap di Desa Pargarutan, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel pada 5 Oktober. Kemudiaan, tersangka RH diamankan tanggal 9 Oktober di Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel. Dan tersangka AMT diamankan di Tapsel pada tanggal 9 Oktober di Desa Sialaman Julu, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel. Atas perbuatannya, ketiga tersangka dikenakan pasal 365 ayat 2 poin (1) dan Pasal 365 ayat 2 poin (2) KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. (a29/C)
Operasi Razia Masker
Waspada/Asrirrais/B
LEGINA, saat menceritakan masalah yang dihadapinya. Sekdes, kalau berkasnya sudah siap saya teken, tapi ibu itu tidak datang lagi. Untuk menyiapkan berkas, harus ada pengantar dari Kadus dan dilampiran fotocopy KTP berikut KK,” ujarnya. Kadesmenegaskan,tidakada unsur sentimen dalam masalah ini. “Kalau ada sentimen pribadi, kenapa surat perdamaian saya teken,” kata Kades. (a10/B)
MADINA (Waspada) : Pjs Bupati Mandina Dahler Lubis beserta rombongan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal mengadakan operasi Yustisi wajib masker di seputaran kota Panyabungan, Senin (12/10). Operasi wajib masker tersebut dipimpin langsung Dahler Lubis yang dilakukan dengan jalan kaki dimulai dari lapangan SPBU Aek Galoga di Desa Pidoli Lombang sampai ke Mess Pemprovsu di Pasar Lama Panyabungan. Operasi tersebut melibatkan personel Satpol PP, Polisi Sabhara Polres Madina dan beberapa personel dari Polisi Militer dan Bhabinsa Koramil 13 Panyabungan. Pjs Bupati Madina Dahler Lubis mengatakan, operasi razia masker tersebut akan berlangsung selama tujuh hari dengan berjalan kaki. “Besok sore akan kita lakukan kembali operasi razia masker ini dengan berjalan kaki di seputaran kota Panyabungan, sasaran kita di toko-toko dan tempat nongkrong,” kata Dahler. Saatdisinggungterkaitoperasiyangdilaksanakanpadamalamhari tersebut, Dahler menyebut kesadaran masyarakat telah meningkat untuk mematuhi protokol kesehatan dari hari sebelumnya. “Kita sudah beberapa kali melakukan operasi yustisi, Tadi saya memandang dari evaluasi saya, yang berada di kafe tempat nongkrong pada umumnya 95 persen sudah memakai masker. Akan tetapi yang berada di kedai kecil masih jauh tingkat kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan,” katanya. Pantauan Waspada, pada saat operasi yustisi berlangsung, masyarakat yang tidak menggunakan masker diberikan masker gratis oleh personel Satpol PP Madina. (cah)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
Kota
Zhuhur
Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
12:13 12:26 12:13 12:20 12:20 12:17 12:13 12:09 12:16 12:15
‘Ashar 15:30 15:44 15:30 15:39 15:38 15:32 15:30 15:26 15:33 15:33
Magrib 18:15 18:27 18:15 18:21 18:21 18:20 18:16 18:11 18:18 18:17
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:23 19:36 19:24 19:30 19:30 19:29 19:24 19:20 19:27 19:26
04:44 04:58 04:44 04:52 04:52 04:46 04:44 04:40 04:47 04:47
04:54 05:08 04:54 05:02 05:02 04:56 04:54 04:50 04:57 04:57
L.Seumawe 12:19 L. Pakam 12:12 Sei Rampah12:11 Meulaboh 12:23 P.Sidimpuan12:10 P. Siantar 12:11 Balige 12:11 R. Prapat 12:08 Sabang 12:26 Pandan 12:12
06:09 06:23 06:09 06:18 06:17 06:11 06:09 06:05 06:12 06:12
Zhuhur ‘Ashar 15:37 15:29 15:28 15:40 15:26 15:28 15:27 15:24 15:44 15:28
B5
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:20 18:14 18:13 18:24 18:13 18:13 18:14 18:11 18:26 18:15
19:29 19:23 19:22 19:33 19:22 19:22 19:23 19:19 19:35 19:24
04:51 04:43 04:42 04:54 04:40 04:42 04:41 04:38 04:58 04:42
05:01 04:53 04:52 05:04 04:50 04:52 04:51 04:48 05:08 04:52
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:12 12:14 12:23 12:16 12:13 12:20 12:08 12:19 12:12 12:11
18:15 18:16 18:24 18:19 18:15 18:21 18:11 18:21 18:14 18:13
19:24 19:25 19:33 19:28 19:24 19:30 19:19 19:29 19:23 19:22
04:42 04:44 04:55 04:46 04:44 04:51 04:39 05:49 04:42 04:42
04:52 04:54 05:05 04:56 04:54 05:01 04:49 04:59 04:52 04:52
Panyabungan 12:09 Teluk Dalam 12:16 Salak 12:14 Limapuluh 12:10 Parapat 12:12 Gunung Tua 12:09 Sibuhuan 12:08 Lhoksukon 12:18 D.Sanggul 12:12 Kotapinang 12:07 Aek Kanopan 12:09
06:16 06:08 06:07 06:19 06:05 06:07 06:06 06:03 06:23 06:07
15:28 15:30 15:42 15:32 15:30 15:38 15:25 15:35 15:27 15:28
06:07 06:09 06:21 06:11 06:09 06:17 06:04 06:14 06:07 06:07
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:24 15:30 15:30 15:26 15:28 15:24 15:23 15:36 15:28 15:23 15:25
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:13 18:20 18:16 18:12 18:14 18:12 18:12 18:19 18:15 18:10 18:11
19:21 19:29 19:25 19:20 19:23 19:21 19:21 19:28 19:24 19:19 19:20
04:38 04:45 04:44 04:40 04:42 04:38 04:38 04:50 04:42 04:37 04:39
04:48 04:55 04:54 04:50 04:52 04:48 04:48 05:00 04:52 04:47 04:49
Truk Tabrak Truk Parkir DELISERDANG (Waspada) : Kecelakaan lalu lintas terjadi antara sebuah truk dengan truk yang sedang berhenti (parkir) di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Desa Sukamandi Hulu, Kecamatan Pagarmerbau, Kabupaten Deliserdang, Senin (12/10). Akibatnya, bagian kepala truk (body depan) terlepas dan jatuh ke aspal dan dua orang lukaluka termasuk sopir. Informasi yang dihimpun Waspada, sopir truk berinisial KS 40, warga Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, hanya mengalami luka-luka lecet. Kemudian penumpang truk, Ferdy Manullang, 35, warga Kabupaten Tapanuli Utara, mengalami luka robek di bagian kaki kanan dan kening serta luka lecet di bagian kaki kiri, sehingga mendapatkan perawatan di RSU Sari Mutiara Lubukpakam. Lakalantas ini terjadi di mana sebelumnya truk itu melintas dari arah Tebingtinggi menuju Medan. Tiba di lokasi kejadian, diduga sopir truk
T. Tinggi
Tiga Pelaku
tidak memperhatikan adanya truk yang sedang berhenti di depannya. Truk itu langsung ditabraknya hingga kepala truk terlepas. Melihat kejadian, truk yang ditabrak langsung meninggalkan lokasi, sehingga identitas truk tidak diketahui. Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi melalui Kasat Lantas Kompol SLWidodo mengatakan, pihaknya masih mengadakan penyelidikan guna mengetahui truk yang ditabrak, sedang truk yang menabrak (rusak) sudah diamankan. Sementara sebelumnya juga terjadi diduga karena sang sopir ngantuk sebuah dump truk menabrak truk yang sedang rusak dan sedang berhenti di badan jalan, Rabu (7/10) di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 23-24, Dusun II, Desa Perdamaian, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang. Akibatnya, sopir mengalami luka patah pada kedua kakinya, karena terjepit di belakang kemudi. (a16/C)
TIGA pelaku jaringan narkoba lintas provinsi di Desa Payalombang, Kec Tebingtinggi, Kab Sergai berinisial D, 32, A, 23, dan T, 22, berhasil diringkus Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tebingtinggi, belum lama ini. Kepala BNNK Tebingtinggi, AKBP F Zendrato memaparkan, penangkapan tiga pelaku jaringan narkoba lintas provinsi, karena banyaknya laporan dari masyarakat Desa Payalombang, Kec Tebingtinggi, yang sudah resah melihat aktivitas mereka. “Berdasarkan laporan dari masyarakat tentang maraknya narkoba di Desa Payalombang, Kec Tebingtinggi, saya langsung memerintahkan anggota turun ke lapangan untuk memastikan informasi tersebut dan melakukan penangkapan,” kata AKBP F Zendrato.(a37/B)
Dugaan Penyelewengan BBM Bersubsidi
Pertamina Siap Beri Sanksi KOTAPINANG ( Waspada) : Pertamina memastikan siap memberikan sanksi tegas terhadap SPBU nakal, jika terbukti bekerja sama menyelewengkan BBM bersubsidi. Penegasan itu diungkapkan Unit Manager Communication, Relation, and CSR Pertamina MOR I, M Roby Hervindo ketika dikonfirmasi wartawan, Selasa (13/10) terkait adanya dugaan penyelewengan BBM bersubsidi jenis Premium (Bensin) dan Bio Diesel (Solar) di salah satu SPBU di Desa Asam Jawa, Kec. Torgamba, Kab. Labusel. Namun, kata dia, sanksi diberikan jika memang indikasi penyelewengan tersebut terbukti. “Pertamina tegas, akan memberikan sanksi. Sanksinya bertahap, mulai dari peringatan hingga pengurangan pasokan, bahkan pemutusan. Tapi inikan negara hukum, semua harus dilengkapi bukti dan data. Makanya kalau masyarakat memiliki rekaman gambar maupun percakapan silahkan sampaikan kepada kami,” katanya. Dia mengatakan, Pertamina melarang SPBU untuk melayani para pelansir yang membeli BBM bersubsidi. Namun, kata dia, kendalanya biasanya petugas membedakan para pelansir tersebut dengan pembeli biasa. “Petugas nggak bisa langsung menuduh seseorang itu pelansir lalu tidak dilayani. Karena kalau ternyata tidak terbukti, maka petugasnya yang menjadi salah. Makanya nanti kami akan
kroscek dulu ke SPBU tersebut, terkait dugaan itu,” katanya. Seperti diketahui, ribuan liter BBM bersubsidi dari sejumlah SPBU di Kec. Torgamba, Kab. Labusel, diduga diselewengkan. Dalam operasinya, pelaku menggunakan jasa pelansir yang saban hari pada jam-jam tertentu membeli BBM menggunakan sepedamotor untuk bensin dan mobil untuk solar. Para pelansir tersebut mengisi BBM ke SPBU, kemudian mengeluarkannya kembali dari dalam tangki dan memasukkan BBM ke dalam jerigen. Pengisian BBM dilakukan secara berulang-ulang hingga jerigen tempat penampungan penuh. Setelah jerigen penuh, BBM tersebut kemudian dibawa kepada pengepul atau pedagang minyak eceran untuk dijual kembali dengan harga lebih mahal. Akibatnya, masyarakat kesulitan mendapatkan BBM, karena stok di SPBU sering kosong. Pengamatan wartawan, Rabu (14/10) pagi, para pelansir tersebut masih saja beraksi di SPBU Dusun Asam Jawa, Desa Asam Jawa, Kec. Torgamba. Mereka yang sebagian menggunakan sepedamotor mengisi Permium di SPBU, selanjutnya mengeluarkan BBM dari dalam tangki dan menampungnya ke dalam jerigen ukuran 30 liter di suatu rumah di Gg. Kolam, Dusun Asam Jawa. (a23/C)
BRI Unit Simpang Empat Tempati Kantor Baru kantor. Perbaikan kantor, katanya, penting dilakukan mengingat situasi dan kondisinya yang tidak lagi memadai. Selain itu, kata Dony Terry, pihaknya harus memperindah BRI Unit Simpang Empat karena posisinya sebagai etalase dan wajah saat memasuki wilayah BRI Cabang Tanjungbalai. Terpenting, ucapnya, memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan kepada para nasabah BRI menjadi prioritas, sehingga renovasi harus segera dilakukan. Dalam kesempatan itu Dony Terry berharap kerjasama dari semua pihak terutama stakeholder agar BRI Unit Simpang Empat tetap dapat terus memberikan pelayanan prima untuk membantu masyarakat terutama terkait keuangan. Sampai saat ini paparnya, BRI Cabang Tanjungbalai memiliki 12 unit dan delapan unitnya berada di Kab. Asahan. Turut hadir, Camat Simpangempat Armansyah, Kapolsek Simpangempat AKP Cahyandi, Waspada/Ist PINCA BRI Tanjungbalai Dony Terry Parlindungan memberikan Danramil, para kepala desa, potongan nasi tumpeng kepada Kapolsek Simpangempat AKP nasabah dari BPR, CU, dan seluCahyandi saat peresmian gedung baru BRI Unit Simpang Empat. ruh undangan. (a22/a21/B) SIMPANGEMPAT (Waspada) : BRI Unit Simpang Empat CabangTanjungbalai menempati kantor yang baru saja selesai direnovasi di Jln Perintis, Desa Simpangempat, Kec. Simpangempat, Kab. Asahan, Senin (12/10). Pemimpin Cabang BRI Tanjungbalai, Dony Terry Parlindungan dalam sambutannya saat peresmian menjelaskan hampir setahun lalu BRI Unit Simpang Empat pindah sementara di Teras BRI di Kompl Mega Asahan Indah Desa Simpangempat, Kab. Asahan, karena rehab total
06:03 06:10 06:09 06:05 06:07 06:03 06:03 06:15 06:07 06:02 06:04
P. Sidimpuan Waspada/Ist
KONDISI truk bagian kepala truk (body depan) terlepas.
77 Warga Tapsel Positif Covid-19, Sembuh 42 Orang TAPSEL (Waspada) : Jumlah warga Kab. Tapanuli Selatan yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah. Data per Selasa (13/10) pukul 18:00, sudah mencapai 77 orang dan 2 meninggal. Seiring dengan itu, jumlah warga terkonfirmasi positif yang dinyatakan sembuh atau sehat juga bertambah menjadi 42 orang. Artinya, tinggal 35 orang lagi yang menjalani perawatan dan isolasi. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Pemkab Tapsel Sofyan Adil Siregar membenarkan itu. Warga terkonfirmasi positif
saat ini dirawat atau menjalani isolasi di rumah karantina, rumah pribadi, rumah sakit dan di luar daerah. Hasil analisa GTPP Covid19 Tapsel, kebanyakan warga yang terkonfirmasi positif itu tidak memiliki gejala. Jumlahnya terus bertambah setelah Pemkab Tapsel gencar melakukan swab massal. “Swab kita fokuskan ke
tenaga medis, karena merekalah garda terdepan pencegahan penularan dan penanggulangan Covid-19. Kemudian ke para kontak erat dan pelaku perjalanan,” jelas Sofian. Adapun persebaran Covid19 per Selasa (13/10) pukul 18:00 di Tapsel adalah, di Kec. Batangtoru 30 positif, 21 sembuh dan 1 meninggal. Di Kec. Angkola Timur 12 positif dan 5 sembuh. Di Kec. Angkola Muaratais 8 positif, 1 sembuh dan 1 meninggal. Di Kec. Sayurmatinggi 6 positif dan 4 sembuh, Kec. Batang Angkola 6 positif dan 2 sembuh.
Di Kec. Sipirok 4 positif dan telah sembuh. Di Kec. Angkola Barat 4 positif dan 2 sembuh, Kec. Tantom Angkola 3 positif dan 1 sembuh. Di Kec. Marancar 1 positif dan sudah sembuh. Di Kec. Saipar Dolok Hole, 2 positif dan 1 sembuh. Semementara di Kec. Angkola Sangkunur 1 positif dan sampai saat ini masih menjalani perawatan atau isolasi. Dari 15 kecamatan seTapsel, sampai saat ini masih ada empat yang zona hijau.Yaitu Kec. Aek Bilah, Arse, Angkola Selatan dan Muara Batangtoru. (a05/C)
Polisi Diminta Tindak Lokasi Judi Di Nisut TUHEMBERUA, Nisut (Waspada) : Polres Nias diminta menindak lokasi judi di salah satu warung milik warga yang terletak di Desa Botolakha, Kecamatan Tuhemberua, Kabupaten Nias Utara. Sejumlah warga yang sebagian besar ibu rumah tangga menyurati Kapolres Nias, Selasa (13/10) untuk menindak dan menertibkan lokasi judi di warung milik SW di Dusun I, Desa Botolakha, Kecamatan Tuhemberua, Kabupaten Nias Utara. Dalam surat laporan permintaan penertiban lokasi judi di warung milik SW, warga Desa Botolakha yang sebagian besar ibu rumah tangga mengaku resah atas keberadaan lokasi judi tersebut yang luput dari pantauan petugas keamanan. Di mana akibat keberadaan lokasi judi yang berkedok warung tempat menjual minuman keras seperti tuak suling dan tuak aren kerap menyebabkan keri-
Waspada/Ist
PERWAKILAN warga saat menyerahkan surat pengaduan masyarakat terkait lokasi judi di Desa Botolakha, Kecamatan Tuhemberua, Selasa (13/10). butan dan perkelahian warga tersebut, sejumlah ibu rumah tanggamengungkapkan jika suayang mabuk. Sehingga pemilik warung mi mereka yang sebagian besar menjadikan perbuatan warga bekerja sebagai nelayan kerap yang mabuk dan ribut sebagai tidak langsung pulang ke rumah cara mendapatkan uang lebih setelah kembali dari melaut. Namun suami mereka besardenganmelaporkankeributan di warungnya ke pihak pene- mampir dahulu ke warung tergak hukum dan meminta uang sebut untuk main judi jenis kartu perdamaian dalam jumlah besar. remi, dam batu atau qiu qiu, Selain itu dalam surat warga sehingga uang hasil dari menjual
ikan habis karena main judi. Akibatnya, mereka sebagai ibu rumah tangga resah, sebab suami mereka tidak membawa hasil penjualan ikan untuk biaya di rumah dan menyebabkan keluarga mereka kesulitan untuk memenuhikebutuhanseharihari. Dalam surat mereka, ibu-ibu rumahtanggatersebutjugamemberitahu jika warung tersebut tidak mematuhi protokol kesehatan di mana tidak tersedia tempat cuci tangan dan sabun, sehingga dapat memicu penularan Corona Virus Desiase (Covid19). Kapolres Nias AKBPWawan Iriawan melalui Ps Paur Humas Aiptu Yanser Hulu, Selasa (13/ 10) membenarkan jika Kapolres Nias telah menerima laporan pengaduan warga Desa Botolakha terkait penertiban lokasi judi di warung SW. “Kita sudah menerima surat pengaduan masyarakat hari ini, dan akan ditindaklanjuti secepatnya,” ujar Yanser. (a26/C)
Eazy Passport UNTUK mempermudah pengurusan paspor di masa pandemi Covid-19, Kantor Imigrasi Sibolga menggelar Eazy Passport di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) P.Sidimpuan, belum lama ini. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAIN P. Sidimpuan Dr. Sumper Mulia Harahap mengatakan, pelayanan Eazy Passport yang dilakukan Imigrasi Sibolga merupakan bagian dari kerjasama IAIN dengan Imigrasi. Untuk bisa mendatangkan pihak Imigrasi dalam memberikan pelayanan Eazy Passport, kata Sumper, minimal ada 30 orang yang diusulkan atau diajukan untuk mengurus parpor. “Peserta yang ikut dalam pembuatan paspor ini sekira 60 orang. Ada yang memperpanjang masa berlaku paspor, dan ada yang membuat atau mengurus paspor baru,” paparnya.(a39/B)
Deliserdang
Razia Masker TIM III Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Deliserdang terdiri dari Satpol PP, BPBD, Dishub, Kodim 0204/DS, bersama Muspika Percut Seituan melakukan razia masker di Jl.Besar Tembung, Kecamatan Percut Seituan, belum lama ini. Ketua Tim III Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kabupaten Deliserdang Jumino didampingi Camat Percut Seituan Khairul Azman Harahap kepada wartawan usai razia menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk tindakan disiplin yang dilakukan terhadap masyarakat yang tidak mematuhi aturan protokol kesehatan yakni memakai masker. Menurut Jumino, razia ini digelar karena kurangnya kesadaran masyarakat mematuhi anjuran pemerintah untuk selalu memakai masker dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.(a14/B)
Pemkab Langkat Berbenah Untuk MTQ Selanjutnya PENGURUS Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kab. Langkat menggelar rapat di kantor bupati pekan lalu bersama sejumlah kalangan. Tujuannya untuk mengevaluasi dari pelaksanaan MTQ Tingkat Sumut di Tebingtinggi 7 September lalu serta sebagai persiapan untuk
MTQ Kab. Langkat tahun depan. Sekda Langkat Indra Salahudin selaku Ketua LPTQ mengatakan, pihaknya akan mempercepat waktu penjaringan qari qariah dan hafiz hafizah maupun calon peserta bidang lainnya, agar mereka yang memiliki potensi tidak lagi mewakili kab/ kota lain saat bertanding. Selama ini pengurus LPTQ
Langkat menyadari ada beberapa anak didik yang bertanding dalam MTQ tingkat Sumut bukan mewakili daerah asalnya, tetapi dari luar Langkat. Karena itu melalui rapat koordinasi tersebut, Indra Salahudin berharap hal-hal demikian tidak terulang lagi karena dia meyakini potensi anak-anak Langkat di bidang hafalan maupun bidang tilawah
serta bidang lainnya, cukup baik dan mampu diandalkan dalam MTQtingkatprovinsidannasional. Sementara Pemkab Langkat mendukung salah seorang pemuda asal Kec. Wampu mengikuti lomba pemuda pelopor tahun 2020 yang diselenggarakan Kemenpora. Ridho Affandi, pemuda dimaksud merupakan wakil
Sumut. Pekan lalu Ridho mengikuti presentasi lomba secara virtual di kantor Bupati Langkat didampingi Kadispora Langkat Manna Wasalwa. Kadispora menjelaskan Ridho mengikuti perlombaan dalam bidang inovasi pengembangan tanaman hidroponik untuk produk makanan, kemudian es krim dan batagor.
Semua bahan yang digunakan alami tanpa zat kimia. “Mohon doa dan dukungan untuk Ridho agar menjadi yang terbaik ditingkatnasionalsehinggadapat memotivasi pemuda Langkat lainnya untuk berwirausaha dengan tujuan, mengangkat perekonomian masyarakat,” kata Manna. Sementara Ridho mengucapkan terima kasih kepada
Pemkab Langkat atas dukungan yang diberikan. Kemudian dalam tema berbeda, Bupati Langkat akhir pekan lalu melantik David Helgod Pardede sebagai Kabag Administrasi Pembangunan Pemkab Langkat. Bagian Administrasi Pembangunan tersebut merupakan penambahan unit kerja baru
berdasarkan amanat Mendagri terkait Peraturan nomor 56 tahun 2019 tentang pedomannomenklaturdanunitkerja sekretariat daerah kab/kota. Kemudian bupati juga turut melantik Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Rizal Matondang serta Camat Sei Lepan Muhammad Iqbal Ramadhan. (a11/B)
Waspada/Ist Waspada/Ist
PRESENTASI secara virtual di Kantor Bupati Langkat dalam kegiatan lomba pemuda pelopor yang diselenggarakan Kemenpora.
BUPATI Langkat Terbit Rencana PA melihat salah seorang ASN yang baru dilantik dan dikukuhkan jabatannya menandatangani berita acara.
Waspada/Ist
SEKDA Langkat Indra Salahudin memimpin rapat LPTQ untuk persiapan MTQ mendatang.
Aceh
B6
WASPADA Kamis 15 Oktober 2020
Dua Pengedar Sabu Diringkus Di Dalam Gubuk LANGSA (Waspada): Unit Opsnal Sat Resnarkoba Polres Langsa meringkus dua tersangka pengedar sabu di dalam sebuah gubuk di Dsn. Ramai Indah Gp. Alue Dua Bakaran Batee Kec. Langsa Baro, Rabu (14/10). Kapolres Langsa, AKBP Giyarto, SH. SIK melalui Kasatnarkoba, Iptu Imam Aziz Rachman, STK, SIK mengatakan, kedua tersangka yang diringkus berinsial RY, 32, wiraswasta, warga Dsn. Ramai Indah Gp. Alue Dua Bakaran Batee Kec. Langsa Baro dan IR, 27, wiraswasta, warga Dsn. Ramai Indah Gp. Alue Dua Bakaran Batee Kec. Langsa Baro. Bersama tersangka diamankan barang bukti 12 paket sabu seberat 0,75 gram, kotak warna hitam, kotak rokok dan HP. Penangkapan kedua tersangka berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa di Dsn Ramai Indah Gp. Alue Dua Bakaran Batee, Kec. Langsa Baro sering terlihat para pemuda yang diduga melakukan transaksi jual beli narkotika jenis Sabu dan sudah meresahkan masyarakat setempat. Berdasarkan informasi tersebut anggota Unit Opsnal Sat Resnarkoba Polres Langsa
Waspada/gitorolies
KONFERENSI pers di Kantor BNNP Aceh, Banda Aceh, Selasa (13/10). Pengungkapan penyelundupan sabu dan pil ekstasi.
Penyelundupan Sabu 8,3 Kg Dan 10 Ribu Butir Ekstasi Digagalkan BANDA ACEH (Waspada): Tim gabungan BNNP Aceh dan Dit Resnarkoba Polda Aceh mengungkap jaringan narkotika di Aceh. Petugas menyita sabu seberat 8,3 kilogram dan ekstasi sebanyak kurang lebih 10 ribu butir dengan berat 3,5 kilogram. Kepala BNNP Aceh, Brigjen Pol Heru Pranoto mengatakan, pengungkapan ini dilakukan Tim Anggrek dan Melati di bawah
Bidang Pemberantasan BNNP Aceh bersama Polda Aceh. Dua tersangka ditangkap yakni R dan Z yang merupakan warga Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara. “Masih ada seorang DPO yang dikejar sebut saja T, pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang ditindaklanjuti dan diselidiki,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor BNNP Aceh, Banda Aceh, Selasa (13/10). Didampingi Kabid Pemberantasan BNNP Aceh, Kombes Pol T Saladin dan Dir Resnarkoba Polda Aceh, Kombes Pol Ade Sapari, Heru menjelaskan, penangkapan terhadap pelaku dilakukan di dua lokasi berbeda
yakni wilayah Aceh Timur dan Medan, Sumatera Utara. Tersangka R selaku orang yang membawa barang haram itu atas perintah DPO T ditangkap petugas di Aceh Timur dengan barang bukti delapan bungkus sabu seberat 8,3 kilogram dan 10 ribu butir ekstasi seberat 3,5 kilogram. “Kemudian dilakukan pengembangan kasus hingga akhirnya tersangka Z ditangkap di Medan, Sumatera Utara. Dia adalah orang yang menerima pesanan yang termasuk dalam jaringan, diduga ini jaringan cukup besar,” jelasnya. Hingga kini, tim gabungan masih mengejar DPO T dan me-
Waspada/T. Mansursyah/B
Ketua BWI Aceh: Idealnya Tanah Wakaf Produktif Harus Disertifikasi dan kapasitas nazir. “Dengan demikian nazir mampu mengelola wakaf secara profesional,” jelasnya. Dikatakan, pihaknya telah membentuk 11 perwakilan BWI kabupaten/kota untuk memastikan regulasi wakaf dapat dilaksanakan dengan baik, melakukan pembinaan nazir berkelanjutan dan memetakan tanah wakaf yang dapat diproduktifkan. “BWI Aceh akan terus membentuk perwakilan BWI seluruh Aceh,” paparnya. SementaraWakil Ketua BWI Aceh, Dr Armiadi Musa MA, meminta nazir wakaf meningkatkan kemampuan managerial dan pengelolaan keuangan wakaf, sehingga publik meyakini nazir telah bekerja amanah dan transparan. “Dana publik seperti wakaf tetap dalam kontrol publik, yang mengharuskan nazir transparan dan akuntabel
dalam membuat laporan keuangan wakaf,” katanya. Armiadi mengharapkan nazir tidak cukup hanya berhenti sebagai seorang nazir, namun nazir mestilah juga seorang wakif menurut kemampuan masing-masing. “Selama kita masih hidup, hendaknya berkesempatan menjadi wakif, dan itulah amal abadi yang kita bawa mati,” tutur Armaidi. Pembinaan nazir yang diikuti 50 peserta itu dilaksanakan atas kerjasama BWI Aceh dan Kanwil Kemenag Aceh. Di antara materi disampaikan, Kebijakan Kemenag dalam Pengelolaan Wakaf, Peran BWI dalam PengelolaanWakaf, Manajemen dan Akuntabilitas Pengelolaan Wakaf Produktif, serta Peningkatan Kapasitas Nazir Menuju Pengelolaan Wakaf Produktif. (b02/C)
PDAM Tirta Keumeuneng Terus Berbenah LANGSA (Waspada): Untuk meningkatan pelayanan dan kepuasan pelanggan Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Keumeuneng Langsa terus melakukan pembenahan untuk memberikan pelayanan suplai air, Rabu (14/10). Direktur PDAM Tirta Keumeuneng Langsa, Azzahir SE, kepada wartawan mengatakan, akan terus melakukan pembenahan demi terwujudnya pelayanan yang maksimal untuk para pelanggan PDAM di Kota Langsa. Menurutnya, sejauh ini sudah melakukan langkah-langkah seperti merehab boster pump di Gampong Sungai Lueng Kec. Langsa Timur persisnya disamping Lapas narkoba. “Merehab boster pump ini sangatlah penting untuk cakupan pelayanan
rapkan kerjasama ini bisa mengungkap kasus besar lainnya, kita pun sedang melakukan beberapa penyelidikan dari informasi masyarakat, Mudah-mudahan ada kaitan dengan jaringan ini,” tambah Brigjen Pol Heru Pranoto. Menurutnya, jalur timur Aceh merupakan jalur yang rawan akan peredaran narkoba. Hal ini karena di wilayah timur banyak jalur tikus untuk para pelaku menyelundupkan barang haram tersebut. “Saat ini BNN kabupaten dan kota di sana juga sudah aktif untuk mengawasi kawasan tersebut,” demikian Kepala BNNP Aceh.(b19)
Pembangunan Jalan TMMD Ke-109 Kodim Pidie Sangat Bermanfaat
PARA peserta pembinaan nazir wakaf angkatan kedua yang digelar di Kanwil Kemenag Aceh, Selasa (13/10).
BANDA ACEH (Waspada): Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Aceh Dr.H.A. Gani Isa, SH,M.Ag mengatakan, idealnya seluruh tanah wakaf yang potensial produktif harus disertifikasi, sehingga memiliki legalitas, terlindungi secara hukum dan mudah diproduktifkan. “Untuk itu, diperlukan kesungguhan nazir, KUA dan komponen terkait lainnya di seluruh Aceh,” ungkap A. Gani Isa dalam forum pembinaan nazir wakaf angkatan kedua di Aula Kanwil Kemenag Aceh, Selasa, (13/10). Pembinaan nazir wakaf angkatan pertama berlangsung Senin (12/10), dan dibuka Kakanwil Kemenag Aceh, Dr Muhammad Iqbal SAg MAg. Menurut A Gani Isa, upaya memproduktifkan tanah wakaf perlu terus menerus dilakukan melalui peningkatan peran BWI
ngembangkan kasus ini. Diketahui, jaringan ini akan menyelundupkan narkoba tersebut ke wilayah jalur Sumatera hingga ke Pulau Jawa. “Untuk asal barangnya belum dapat dipastikan apakah dari negara seberang, kedua tersangka dijerat dengan UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” kata Jenderal Bintang Satu tersebut. Heru pun mengaku, saat ini BNNP Aceh bersama Polda Aceh berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba di Aceh. Kerjasama keduanya diharapkan akan terus terjalin hingga ke depan untuk mengungkap kasus lainnya. “Diha-
di Kota Langsa khusus daerah pinggiran yang menggunakan dana yang bersumber dari pinjaman pihak ketiga kepada PDAM,” katanya. Azzahir menjelaskan, jika ini diperbaiki maka jumlah pelanggan sekitar 1500 dapat menikmati air bersih dan menjadi catatan ketika perbaikan ini selesai bisa akan melayani pelanggan di Kota Langsa khususnya di Kec. Langsa Timur dan sebahagian Kota Langsa terkait suplay air bersih ke pelanggan. Di samping itu juga langkah lain yang terus dioptimalkan PDAM Tirta Keumueneng akan memasang pompa-pompa yang sifatnya akan menambah tekanan di beberapa titik di wilayah Kota Langsa untuk suplay air bersih kepelanggan. Perlu diketahui bersama
langkah ini juga diambil berdasarkan hasil audit tim BPKP Aceh tahun 2019, yang hasilnya mendapat nilai sehat. “Alhamdulilah PDAM Tirta Keumeuneng Langsa meriah predikat sehat,” terangnya. Kendati demikian, kata Azzahir, optimalisasi pelayanan dan pembenahan suplai air bersih ke rumah-rumah warga merupakan arahan serta program Wali Kota Langsa yang intinya 80 persen wilayah Kota Langsa harus mendapatkan air bersih. “Apapun terobosan maupun optimalisasi yang sudah kami lakukan semua proses mekanisme pekerjaan ini sudah dikonsultasikan kepadaWalikota dan Badan Pengawas PDAM Tirta Keumeuneng,” tukas Azzahir. (b13/B)
SIGLI (Waspada): Pembangunan jalan Gampong Pulo Hagu tembus lokasi wisata alam Lingkok Kwieng, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie,yang dikerjakan melalui proggram Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0102 Pidie dinilai cukup baik dan penuh azas manfaat bagi kesejahteraan rakyat. “Saya menilai ini sudah sangat baik. Karena, dari sepanjang 8 Km badan jalan yang dilebarkan, sebelumnya pada lokasi Alue Kruet, ini tidak ada jembatan sekarang sudah ada jembatan. Ini sesuai harapan yang ditetapkan bapak bupati dan pak Dandim Pidie,” kata Ketua Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) Sterad Mabes TNI, Brigjen TNI Sugiono. Penegasan ini disampaikan jenderal bintang satu, itu saat memantau sejumlah kegiatan TMMD ke-109 yang dilaksanakan Kodim 0102 Pidie di Gampong Pulo Hagu, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Selasa (13/10). Hadir pada acara itu, Aster Kodam IM Kolonel Inf Robby Suryadi, Kasrem 011/Lilawangsa Letkol CZI M.Ridha Has, ST.MT, Dandim 0102/ Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, SE.MIP, Bupati Pidie Roni Ahmad, SE (Abusyik) dan Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud, ST. Brigjen Sugiono menjelaskan, pemilihan lokasi TMMD ke109 Kodim 0102 Pidie tahun 2020, ini juga dinilainya tepat. Karena sebut dia, salah satu persyaratan penentuan dilakukan kegiatan TMMD dari azas manfaat dan dia menilai pemilihan lokasi dan pembangun insfra struktur jalan, jembatan dan gorong-gorong, ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Apalagi, kata dia, Pemkab Pidie kawasan pegunungan gampong Pulo Hagu, ini akan dijadikan kawasan pertanian agro wisata buah sehat. “Program kawasan pertanian agroe wisata buah sehat ini luar biasa pak bupati. Mudah –mudahan bapak bupati bisa bersinergi juga dengan Dandim, Aster dan Danrem, dikembangkan potensi ini,” tegas Brigjen Sugiono. Dia menguraikan, dalam kegiatan TMMD ke-109 Kodim 0102 Pidie berupa pembangunan ruas jalan 11,5 Km dengan lebar 7 meter. Penyiraman sirtu 8 Km, jembatan satu unit dengan ukuran 6x4,5 meter, delapan lokasi pembangunan gorong-gorong, rehab dua unit rumah tidak layak huni.(b06/B)
melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan dua pemuda yang sedang duduk di sebuah gubuk di pinggir jalan. Saat dilakukan pemeriksaan di sekitar gubuk tersebut ditemukan barang-bukti berupa satu kotak rokok warna biru yang didalamnya terdapat 12 paket sabu yang ditemukan di rerumputan yang diakui adalah milik kedua orang tersangka tersebut. Berdasarkan pengakuan dari kedua orang tersangka bahwa sabu tersebut awalnya didapatkan/dibeli dari temannya yang berinisial L (DPO)*l sebanyak 1 paket senilai Rp400.000 dengan tujuan untuk selanjutnya akan dijualkan kembali secara paket kecil. Sementara tersangka RY merupakan residivis dalam kasus yang sama, sebelumnya pada 2017 pernah divonis oleh Pengadilan Negeri Langsa selama 4 tahun penjara. “Selanjutnya kedua orang tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Langsa guna di llakukan proses penyidikan lebih lanjut,” demikian Kasatnarkoba.(b13/B)
PT PEMA Diingatkan Untuk Tidak Main-main Dengan Aceh Utara ACEH UTARA (Waspada): Ketua Komisi III DPRK Aceh Utara, Razali Abu mengingatkan Direktur Utama (Dirut) PT Pembangunan Aceh (PEMA), Zubir Sahim untuk tidak main-main dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara terkait keputusan PEMA yang menggandeng PTPL sebagai anak perusahan untuk mengelola Blok B di wilayah Samudera Pasai itu. Keputusan Direktur PT PEMA menggandeng PTPL sebagai anak perusahaan kata Razali Abu, merupakan pelecehan terhadap Aceh Utara. Pasalnya, lahan Blok B sepenuhnya berada di wilayah kekuasaan Aceh Utara. “Alasan PT PEMA menggandeng PTPL dari Kota Lhokseumawe sebagai anak perusahaan, karena Aceh Utara belum punya PT. Padahal sekarang ini kita sudah membuat qanun untuk merubah Perusahaan Daerah (PD) Pase Energi menjadi PT Pase Energi. Draf qanun sudah dikirim ke Biro Hukum Provinsi Aceh untuk diverifikasi dan dalam waktu dekat dikembalikan untuk segera kita paripurnakan,” sebut Razali Abu menjelaskan. Razali Abu bersama anggota kepada Waspada, Rabu (14/10) siang mengatakan, pihaknya selama ini bekerja keras merancang qanun untuk mengubah PDPE menjadi PTPE sesuai rekomendasi Plt Gubernur, Nova Iriansyah saat Komisi III DPRK Aceh Utara melaksanakan kunjungan kerja dengan PEMA, BPMA dan Plt Gubernur pada Juli lalu. Bahkan pada saat itu, Plt Gubernur Aceh menyebutkan akan kembali mengundang Komisi III DPRK Aceh Utara bersama Bupati Aceh Utara untuk hadir kembali membicarakan tentang bagi hasil pengelolaan Blok B nantinya. “Inikan aneh. Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah bicara begini, sementara Dirut PT PEMA langsung menggandeng PTPL. Tidak ada pemberitahuan apapun kepada kami. Kami merasa benar-benar ditinggalkan oleh PT PEMA,” kata Ketua Komisi III DPRK Aceh Utara itu. Padahal, kata Razali, pihaknya melakukan kunjungan kerja beberapa waktu lalu ke PT PEMA dan BPMA mempertanyakan kepastian keterlibatan Aceh Utara dalam penyertaan modal untuk pengelolaan Blok B setelah dikembalikan oleh PHE pada 17 Oktober mendatang. “Banyak hal yang kita bicarakan kemarin terkait pengelolaan gas di Aceh Utara. Kepada
PEMA dan BPMA kita pertanyakan sejauh mana keterlibatan Aceh Utara nanti. Dan selama ini sudah sampai di mana pembahasan tersebut,” katanya. Karena seluruh lahan blok B berada di wilayah Aceh Utara, maka Dirut PT PEMA diingatkan untuk tidak main-main dengan Aceh Utara. Sikap PEMA menggandeng PTPL sebagai anak perusahaan merupakan keputusan yang salah. Sikap PEMA menggandeng PTPL sebagai anak perusahaan merupakan langkah PEMA untuk menciptakan perang antara Lhokseumawe dengan Aceh Utara. “Dirut PEMA harus tahu. Kalau bersikeras menggandeng PTPL sebagai anak perusahaan maka kami siap berperang. Dan perlu diingatkan, laham Blok B itu di wilayah kami. Ibarat kata orang tua Aceh tempo dulu. Lapangan bolanyan lampoh nek kamo. Meunyoe kamo hana roh maen bola, gongon kuloet dan kutoet (lapangan bola kaki itu adalah punya nenek kami. Kalau kami tidak diperbolehkan bermain bola do lapangan itu, maka tiang gawang kamu cabut dan kami bakar),” kata Razali Abu. Ditanya mengapa terlalu getol memperjuangkan keterlibatan PTPE dalam pengelolaan Blok B itu, Razali menyebutkan, pihaknya tidak mau tahu apakah lahan itu cukup ekonomis atau tidak. Yang perlu diketahui oleh PT PEMA, BPMA dan Pemerintah Aceh, kata Razali Abu, apabila di Blok B itu tidak ada gas lagi, maka besi tua yang ada di sana pun wajib diambil oleh Aceh Utara. “Apalagi informasi yang kami terima masih cukup ekonomis. Dengan terlibatnya PTPE nanti akan dapat menampung tenaga kerja dalam jumlah besar di sana nantinya. Makanya kami sangat getol dan wajib kami perjuangkan,” ulas Razali Abu, seraya menyebutkan, memperjuangkan Blok B, pihaknya siap berperang dengan siapapun karena menurutnya persoalan ini menyangkut marwah Aceh Utara. Direktur Utama PT Pembangunan Aceh (PEMA), Zubir Sahim yang dikonfirmasiWaspada via telepon, Rabu (14/10) tidak bersedia mengangkat telepon. Zubir Sahim juga tidak bersedia membalas pesan WhatsApp yang dikirim Waspada meskipun pesan tersebut sudah dibaca dibuktikan munculnya contreng berwarna biru. (b07/B)
100 Peserta Pelatihan Dupak IDI (Waspada): Sebanyak 100 peserta dari kalangan pendidik di berbagai jenjang pendidikan mengikuti Pelatihan Daftar Usul Penilaian Angka Kredit (Dupak) Guru Tahun 2020. Kegiatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur itu berlangsung selama dua hari di SMPN 1 Pante Bidari. Peserta terdiri guru SD, SMP dan para pengawas sekolah (PS) di jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur. Selama dua hari sejak 12-13 Oktober, para peserta ditempa dengan ilmu atau materi tentang pemahaman Dupak Guru. “Melalui pelatihan Dupak ini kita harapkan semua tenaga fungsional khususnya guru mampu menyelesaikan persyaratan Dupak,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, Saiful Basri, S.Pd, M.Pd, melalui Sekretarisnya, Rudy Saputra, S.STP, M.AP, kepada Waspada, Rabu (13/10). Menurutnya, Dupak syarat mutlak yang harus dipenuhi guru ketika hendak mengusulkan kenaikan pangkat. Selama ini, lanjut Rudi, para guru terkendala dalam membuat Dupak saat hendak naik pangkat, sehingga ke depan diharapkan guru mampu membuatnya sendiri. “Setelah kita laksanakan pelatihan ini nantinya para guru dapat mengikuti langkah dan rumus. Agar pemahaman ini merata, maka kegiatan yang sama akan dilaksanakan kembali di tahun mendatang,” ujar Rudi. “Selama pelatihan, panitia juga membekali peserta dengan ATK, hand sanitizer, masker, dan konsumsi,” kata Rudi seraya menandaskan, kegiatan selama dua hari berlangsung dengan mematuhi protokol kesehatan seperti mengenakan masker, menjaga jarak duduk dan mencuci tangan. (b11/C)
Waspada/M. Ishak/B
PESERTA mengikuti Pelatihan Dupak Guru di SMPN 1 Pante Bidari, Aceh Timur, Selasa (13/10).
Waspada/T. Mansursyah/B
INSTRUKTUR Bapak Kliwon sedang memberikan arahan kepada peserta pelatihan kerajinan rotan di Aceh Besar, Rabu (14/10).
Disabilitas Dilatih Kerajinan Rotan BANDA ACEH (Waspada): Rumah Aspirasi UKM & IKM Aceh menggelar pelatihan kerajinan rotan bagi anak putus sekolah dan disabilitas di Aceh Besar. Pelatihan yang disponsori Bank Aceh Syariah Cabang Jantho berlangsung selama dua hari (14-15/10), di salah satu aula workshop Rumah Aspirasi UMK & IKM di Aceh Besar. Pimpinan PT.Bank Aceh Syariah Cabang Jantho Andri Wardani ketika membuka cara tersebut, Rabu (14/10) mengatakan, pihak bank Aceh berkomitmen untuk meningkatkan UKM khususnya di Aceh Besar, sehingga dengan pelatihan seperti ini betul-betul tumbuh UKM di Aceh Besar. “Bank Aceh Syariah Cabang Jantho siap mensupport dana dan membiayainya, apalagi pelatihan kita buat untuk anak-anak putus sekolah dan disabilitas dan ini juga merupakan binaan kami,” ujar Andri. Menurut Andri, sasaran yang ingin kita capai dari pelatihan ini agar produk yang dihasilkan mereka itu jangan monoton lagi. Artinya, produknya jangan yang itu-itu aja ada variasinya ke depan. Misalnya, inovasi-inovasi produkproduk baru atau modelnya yang bervariasi. Kata dia, sekarang ini produk yang dihasilkan hanya untuk kalangan rumah tangga. “Jadi kita harap ke depan ada variasi lain, misalnya untuk pemesanan kebutuhan kantor inovasinya lain lagi,” katanya. Andri juga berjanji ke depan pihaknya juga akan membantu kelompok UKM lainnya di Aceh Besar.
Ketua Rumah Aspirasi UKM & IKM Aceh T.Tansri Jauhari, SE mengaku terkait dengan bahan bakunya di Aceh sudah mencukupi, namun bila terjadi kekurangan baru kita datangkan dari Medan. “Namun, Insya Allah sampai saat ini bahan baku rotan di Aceh sudah mencukupi,” katanya. Terkait pemasarannya, Tansri mengatakan, pihaknya terlebih dulu meningkatkan kualitasnya dulu, dan baru kita melangkah ke marketing melalui digital. Artinya, pemasaran perlu peningkatan kualitasnya terlebih dahulu, peningkatan SDM dari para peserta dan lainnya. “Jadi, kita harapkan pemasarannya bisa keluar daerah misalnya ke Medan dan provinsi lainnya,” tutur Ampon Tansri. Menyinggung ketersediaan peralatan kerja, Tansri mengharapkan dukungan dari Pemerintah Aceh Besar agar kualitas produk barang yang diproduksi mempunyai harga nilai lebih. Mutunya lebih tinggi lagi, sehingga terjangkau lebih luas lagi dan pemasarannya tak hanya tingkat lokal, tapi juga bisa terjual ke negara te-tangga. “Kecuali itu, Ruma Aspirasi UKM Aceh juga berharap terhadap peserta ada kelanjutanya dan ada dukungan dari pemerintah untuk lebih memperdulikan potensi-potensi terutama rotan yang ada di Aceh sehingga tergarap dengan baik, dapat meningkatkan kualitas produksi karena bahan baku di Aceh cukup melimpah,” demikian Ampon Tansri.(b02/C)
Aceh
WASPADA Kamis
15 Oktober 2020
B7 DPR RI Apresiasi Pembentukan Gugus Tugas Multi Pihak Ekosistem TNGL
Waspada/T. Mansursyah/B
PW MPTT-I Aceh sedang memberikan keterangan pers terkait tudingan jamaah pimpinan Abuya Amran Waly Al-Khalidy sesat, di posko MPTT-I Aceh, Selasa (13/10) sore.
MPTT-I Tidak Sesat Minta Pemerintah Tengahi Persoalan Ini Di Masyarakat BANDA ACEH (Waspada): Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTT-I) Aceh meluruskan adanya anggapan atau tudingan dari berbagai pihak bahwa jamaah MPTT-I di bawah pimpinan Abuya Syech Haji Amran Waly Al-Khalidy adalah sesat. “Kami meminta pemerintah Aceh untuk menengahi persoalan yang terjadi akhir - akhir ini dimasyarakat yang menyatakan ajaran yang mereka jalankan dianggap sesat,” ungkap Ketua PW MPPT-I Aceh H. Kamaruzzaman, S.Pdi, MM dalam konferensi pers terkait tindakan anarkis yang dilakukan pihak - pihak tertentu terhadap kegiatan keagamaan yang dilaksanakan oleh MPTT-I, di posko MPTTI Aceh jalan Prof.Ali Hasyimi Gampong Pango, Banda Aceh, Selasa (13/10) sore. Kata dia, dalam posisi hari ini pihaknya meminta pemerintah menengahi persoalan yang tengah berkembang dimasyarakat karena ini merupakan persoalan agama. “Ini agar tidak meluas penolakan pengkajian tauhid Tasawuf di Aceh yang berujung konflik yang dilakukan secara sepihak dari segelincir
warga yang tidak paham keberadaan MPTT-I Aceh,” tegas Kamaruzzaman. “Untuk itu, para jamaah MPTT-I Aceh meminta pemerintah Aceh agar segera mencari solusi atau jalan keluar agar terhindar konflik antar masyarakat dalam menjalankan ibadah Pengkajian Tauhid Tasawuf di Aceh yang terbukti banyak jamaah sadar dan berbuat kebajikan,” tutur Kamaruzzaman. Ia mengatakan MPTT -I pada dasarnya sudah lama terbentuk sejak 20 tahun silam oleh Abuya Haji Amran Wali Al- Khalidy. MPTT dibentuk sejak 2016 lalu, dan telah memiliki legalitas secara hakum di Indonesia seperti, lembaga-lembaga lainnya. Bahkan, selama ini MPTTI sudah bekerjasama dengan semua pihak dalam hal ini pemerintah. “Pada 20I8 pihaknya juga telah melakukan berbagai kegiatan Muzakarah ditingkat kabupaten/kotadiAceh,dandiluar Aceh,sepertiBogor,danGorontalo, serta tingkat nasional bahkan internasional,” ujarnya. “Kegiatan ini tidak ada yang melarang, bahkan diakui di belahan negara Asean,” jelasnya. Namun akhir - akhir ini segelintir masyarakat terutama di media sosial (Medsos) sudah sangat meresahkan pihaknya, dengan tuduhan dan menyatakan yang diajarkan MPTT-I adalah aliran sesat. “Itu tidak benar karena MPTT memiliki dasar Al Sun-
nah Wal- Jamaah, ahli Sufi,” ujarnya. Dikatakan, secara hukum MPTT-I memiliki legalitas atau memiliki kekuatan hukum, dan PW Aceh sudah menyiapkan segala dokumen - dokumen disetiap kabupaten/kota se- Aceh, terutama MPU dan Pemerintah daerah/ Gubernur Aceh, diakui keberadaannya di seluruh penjuru baik nasional maupun belahan dunia. “MPTT telah memiliki 50 ribu lebih jamaah yang tersebar di seluruh Aceh, dan kita tidak mengharapkan terjadinya halhal yang tidak kita inginkan. Apalagi secara nasional dan internasional Aceh dikenal sangat kuat dalam sisi keagamaan,” paparnya. Ketua PW MPTT Aceh juga meminta semua pihak merespon secara baik terhadap apa yang telah dijalankan MPTT-I selama ini. Begitupun kepada media agar dapat menginformasikan kepada masyarakat terhadap apa yang didakwahkan, bahwa MPTT-I, bukanlah sesuatu ajaran yang menyesatkan dan membingungkan bagi masyarakat. Sementara Abu H. Syukri Daud atau disapa dengan Abi Pango, pimpinan Dayah Raudatul Hikmah Al-Waliyah, Banda Aceh, menjelaskan bahwa timbulnya persoalan di awal, sewaktu Abuya menjawab pertanyaan salah seorang tentang
pendapat Syech Abdul Karim AlJilly, dalam kitabnya Insan Kamil, tentang tafsir surat Al - Ikhlas. Dalam hal itu Abuya menjawab itu adalah benar seperti yang ditulis ulama Sufi. Maksudnya itu benar tentang hakikat bahwa insan yang dimaksud insan yang sudah fana yang sudah hilang wujudnya didalam wujud Allah, artinya Abuya, hanya memandang wujud itu ada satu yaitu wujud Allah, sehingga dengan Abuya membenarkan hal itu sebagian ulama Aceh tidak menerima penjelasan tafsir atau penjelasan seperti itu, lalu dituduhlah Abuya menuhankan insan padahal posisinya di situ Abuya hanya membenarkan kitab Insan Kamil. “Penuduhnya memang tidak terlalu banyak tetapi hampir semua mendukung terhadap tuduhan-tuduhan itu, akhirnya tuduhan itu menyebar luas hingga bertahun - tahun, puncaknya 2020 ini,” terang Abi Pango, yang juga penasehat MPTT-I Aceh. Hingga kini sebut Abi Pango, timbul masalah di kalangan masyarakat, dan melakukan penghadangan dan pelemparan batu ketika para jamaah MPTT-I melaksanakan muzakarah kesejumlah daerah, karena dianggap telah membawa ajaran sesat bagi masyarakat. Menurutnya ini sudah sangat berbahaya, untung saja kita diperintahkan oleh Abuya
untuk tidak melakukan perlawanan, hingga jamaah masih tetap bertahan meskipun dilempari batu sehingga kaca mobil hancur. “Dan ini telah meresahkan pihak kami dalam melakukan kegiatan keagamaan,” tuturnya. Menurutnya lagi, sebelum terjadi penghadangan di Kluet Utara, Aceh Selatan, dan kejadian besar-besaran di Abdya, pihaknya telah pernah meminta audensi berupa arahan dan petunjuk kepada pihak MPU Aceh, agar bagaimana persoalan ini bisa diatasi tetapi jawabannya hingga kini belum punya waktu karena sibuk. Ia menyebutkan, saat ini baru pihak Gubernur Aceh, dalam hal ini Biro Kesra, dan Kapolda Aceh, yang baru menerima mereka. “Alhamdulillah hari ini kami diterima oleh rekan- rekan wartawan dari sejumlah media baik cetak, elektronik maupun media online. Mudah- mudahan dengan pertemuan ini bisa memberikan jawaban kepada semua masyarakat Aceh,” imbuhTgk. Sukri Daud Pango. Terakhir ia mengatakan, MPTT-I di luar Aceh begitu mendapat sambutan hangat dan sangat bagus, bahkan banyak ulama-ulama di sana yang sudah bergabung dan memberikan materi-materi di dalam muzakarah-muzakarah yang pernah diadakan. (b02/I)
Pohon Tumbang Timpa Tiga Unit Sepeda Motor SABANG (Waspada): Dalam beberapa hari ini angin kencang disertai hujan lebat terjadi di Kota Sabang dan sekitarnya mengakibatkan sejumlah pohon tumbang pada Senin dan Selasa (12-13/10). Tiga unit sepeda motor mengalami rusak ringan karena ketimpa pohon saat melewati di jalan Teuku Umar persis di depan RSUD Kota Sabang, Selasa (13/10). Budiman salah seorang petugas Pusdalops PB-BPBD Kota Sabang mengirimkan info bencana keWaspada Selasa (13/
10) sore. Dia menjelaskan, petugas piket BPBD menerima info kejadian bencana alam sekitar pukul 11:45. Isinya, telah terjadi pohon tumbang yang menutup badan jalan dan menimpa tiga unit Sepeda motor, di akibatkan angin kencang dan hujan deras di wilayah Kota Sabang. Korban terdampak bencana alam terdiri pengendara sepeda motor terdiri Muhammad Rifky F, 16, pelajar tempat warga Gampong Kuta Atas Kecamatan Sukakarya Sabang. Ardiansyah, 23, pelajar warga Gam-
pong Kuta Ateh Kecamatan Sukakarya Sabang dan Muhammad Khalik, 19, mahasiswa, juga warga Gampong Kuta Ateh Sabang. Ketiga pengendara sepeda motor mengalami cedra ringan dan langsung ditanganï petugas medis RSUD setempat. “Pohon tumbang juga terjadi di beberapa lokasi antara lain di depan Masjid Agung Babussalam Sabang. Petugas piket setelah mengetahui ada pohon tumbang segera turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pembersihan,” ujar Budiman. (b18/A)
KUTACANE (Waspada): Anggota DPR-RI dari Komisi IV, M. Salim Fakhri mengapresiasi langkah yang diambil Dirjen KSDAE Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menerbitkan SK Gugus Tugas Mulpihak yang memperjuangkan dan melindungi hak petani di pinggiran ekosistem TNGL. Sepanjang sejarah berdirinya Kabupaten Aceh Tenggara, baru di masa kepemimpinan Dirjen Wiratno ini dicetuskan aturan hukum tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem yang tujuannya melindungi kepentingan dan eksistensi petani. Selama ini, ujar Salim Fakhri, terkait pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser, seringkali menimbulkan pertentangan dan silang pendapat yang berujung pada konflik antara petani dengan pengelola Hutan TNGL maupun hutan lindung. Perselisihan itu, di satu sisi muncul karena petani mmebuka lahan dan menerobos masuk ke dalam kawasan ekosistem TNGL, namun di satu sisi pihak BTNGL harus menjaga dan mempertahankan agar kawasan eskosistem tetap lestari dan terjaga. Silang pendapat dan beda kepentingan tersebut, jelas menimbulkan konflik berkepanjangan antara kedua belah pihak, namun dengan terbitnya SK Dirjen KSDAE Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang ditandatangani Wiratno tersebut, merupakan langkah maju dalam menjaga dan melindungi petani Aceh Tenggara dari jeratan hukum, terutama petani yang memiliki lahan perkebunan dalam kawasan ekosistem Taman Nasional Gunung Leuser. Berdasarkan data yang diterima dari Persatuan Petani Kawasan Kaki Gunung Leuser (PPKK-GL) dan BBTNGL serta pihak lainnya, saat ini tercatat sebanyak ribuan KK petani di Aceh Tenggara yang lahan kebunnya telah ma-
suk dalam kawasan ekosistem TNGL. Bahkan, sebagian besar petani yang berdomisili di Kecamatan Darul Hasanah,Lawe Alas, Babul Rahmah, Leuser dan kecamatan lainnya yang telah menggarap kebun dalam kawasan TNGL, tanaman yang ditanam telah membuahkan hasil, mulai dari kakao, karet, sawit, durian dan tanaman keras lainnya. “Inti dan garis besarnya SK Dirjen KSDAE tahun 2020 tersebut, merupakan perlindungan pada petani dan menciptakan kepastian hukum serta melepaskan petani yang lahan perkebunannya terlanjur telah masuk dalam kawasan Ekosistem TNGL,” terang anggota DPR-RI Komisi IV tersebut. Untuk itu, Fakhri juga mengingatkan agar pihak yang melakukan pendataan agar bekerja serius dan jujur serta transparan karena pendataan yang akurat terhadap petani yang lokasinya telah masuk dalam kawasan ekosistem menentukan nasib dan masa depan petani yang bernanung di bawah kelompok tani tersebut. Karena ke depan, berdasarkan SK Dirjen KSDAE tersebut, petani dan pihak lainnya dibolehkan mengelola sebagian dari kawasan ekosistem Leuser untuk perkebunan, pariwisata dan kepentingan lainnya dengan pembatasan yang ketat. Jadi niat baik pemerintah harus disambut dengan baik, demi perbaikan nasib petani Agara yang berada di pinggiran dan dalam kawasan KEL. Sekdakab Aceh Tenggara (Agara), Muhammad Ridwan kepadaWaspada, Rabu (14/10) usai memimpin acara pelantikan Kabag Umum Sekdakab yang, Saiful Rahman membenarkan, jika terbitnya SK Dirjen KSDAE terkait masalah pengelolaan Hutan TNGL. “Intinya bupati akan membentuk Pokja untuk menindaklanjuti SK Dirjen dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tersebut,” ujarnya.(b16/C)
Waspada /Syafrizal/B
RATUSAN warga Abdya pawai obor kelilingi perkampungan hingga kewilayah pesisir pantai Desa Padang Kawa, Kecamatan Tangan-Tangan, dalam rangka zikir dan doa bersama untuk menolak bala, Selasa (13/10) malam.
Zikir Tolak Bala, Ratusan Warga Abdya Pawai Obor BLANGPIDIE (Waspada) : Ratusan warga dari sejumlah desa dalam Kecamatan TanganTangan, Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa malam (13/10) lalu, sekitar pukul 21:00, hingga tengah malam, mengadakan zikir dan doa tolak bala di lokasi pesisir pantai wilayah setempat. Sebelum pelaksanaan zikir dan doa, ratusan warga tersebut turun ke jalan, mengelilingi perkampungan sambil membawa obor dan lidi, untuk mengusir penyakit dan dijauhkan dari mara bahaya,sambil melantunkan doa; “Ya Lathifu Lam Taza, Ulthubina Fiimanaza, Innaka Lathifu Lam Taza, UthubinaWal Muslimin” yang diulang terus menerus, hingga sampai ke pinggir pantai wilayah Padang Kawa, Kecamatan Tangan-Tangan. Sesampainya di pesisir pantai, ratusan warga yang membawa obor langsung menancapkannya di bibir pantai, dengan harapan segala penyakit akan hanyut dibawa ombak. Tgk Dodi, salah seorang warga yang mengadakan acara rutin setiap tahun sekali itu mengatakan, selesai zikir dan doa bersama di masjid, para warga berjalan kaki dengan membawa obor mengelilingi seputaran desa, dengan
menelusuri jalan utama dan setelahnya berkumpul di pesisir pantai. Kata Tgk Dodi, dahulu orang Aceh untuk mengusir wabah penyakit, sering melakukannya dengan sebuah kegiatan spiritual adat yang sudah turun temurun dilakukan. “Terlepas percaya atau tidak, kebiasaan masyarakat dalam desa ada sebuah tradisi yang diyakininya. Apakah musim tha’un atau tha’en (yang biasa disebut orang Aceh dulu), yaitu wabah penyakit baik yg menyerang hewan atau manusia,” ujarnya. Dierayangmilenialsaatinitambahnya,mungkin banyak tak percaya dengan tradisi tersebut. Namun dengantradisikeagamaanitu,apayangsebelumnya membuat warga resah, menjadi tenang, serta berharap wabah penyakit yang melanda perkampungan, berangsur-angsur menjauh. Selain itu, di meunasah-meunasah, masjidmasjid, ataupun di dayah-dayah, banyak yang berzikir juga dengan niat semoga Aceh selamat dan terhindar dari wabah virus Corona (Covid19). “Semoga niat yang tulus dan meminta pertolongan dari Allah SWT, mara bahaya akan dijauhkan dari daerah kita, Aamiin ,” demikian sambungnya.(b21/C)
Waspada/Ist
PETUGAS BPBD Kota Sabang membersïhkan pohon tumbang di beberapa lokasi.
Syavina Maura Zahrani Jawara Nasional Kihajar STEM 2020 BANDA ACEH (Waspada): Syavina Maura Zahrani, siswi SMA Negeri Modal Bangsa Aceh berhasil meraih Juara 1 Video SicenceTechnology Engineering Mathematics (STEM) pada ajang bergengsi Lomba Kuis Kita Harus Belajar (Kihajar) Tingkat Nasional Tahun 2020. STEM yang dilaksanakan Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI itu, menempatkan Aceh sebagai provinsi keempat di Indonesia dengan jumlah peserta terbanyak yang mencapai 3.590 siswa-siswi semua jenjang. Kepala Dinas Pendidikan Aceh, H. Rahmat Fitri HD didampingi Kepala UPTD Balai Tekkomdik, T. Fariyal, menyampaikan keberhadilan siswi Aceh itu kepada media, Rabu (13/ 10) di Banda Aceh. “Alhamdulillah, saya sangat senang mendapat kabar ini. Ananda Syavina Maura Zahrani berhasil meraih prestasi yang membanggakan kita semua, yaitu Juara 1 Video STEM pada perlombaan Kuis Kihajar Tingkat Nasional Tahun 2020 jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA),” kata Rachmat. Untuk meraih hasil tersebut bukanlah hal yang mudah. Be-
Waspada/Ist
Syavina Maura Zahrani tapa tidak untuk menjadi juara 1 nasional, Syavina harus mampu menyisihkan 17.213 siswa/ siswi pada jenjangnya dari seluruh daerah di Indonesia. Pada babak final Hijar STEM, Syavina mengusung karya Video STEM yang berjudul “Distilasi Nilam Aceh Sebagai Antivirus”. Dalam video itu, Syavina membahas tentang cara membuat medicated oil dari nilam Aceh yang dapat berfungsi sebagai zat antivirus penangkal Covid-19. “Dalam kompetisi yang berlangsung secara paralel itu, ananda Syavina telah mampu melewati berbagai tahapan pelaksanaan lomba yaitu Kihajar STEM Basic, Kihajar STEM
Intermediate, Kihajar STEM Advance, Kihajar Video STEM, Kihajar STEM Final yang merupakan tahapan akhir dari pelaksanaan Kihajar STEM Tahun 2020,” sebutnya. Rachmat Fitri menjelaskan peserta yang lolos ke babak final sebanyak 301 peserta pelajar dari seluruh jenjang pendidikan baik dari dalam maupun luar negeri untuk memperebutkan juara di tahapan Final. Peserta yang berasal dari 64.555 yang mendaftar pelaksanaan Kihajar STEM sejak 23 Juli 2020. Perdana Tahun 2020 ini, sebut mantanWakil Bupati Aceh Barat yang kerap disapa Haji Nanda ini, merupakan perdana Provinsi Aceh mendapat prestasi dalam event Kuis Kihajar STEM yang diadakan oleh Pusdatin Kemendikbud RI. “Hal ini selaras dengan visi utama Dinas Pendidikan Aceh untuk meningkatkan mutu dan daya saing peserta didik di kancah Nasional sehingga akan tercapainya target program Aceh Carong sebagaimana visi dan misi Pemerintah Aceh,” ujarnya. Sementara Syavina Maura Zahrani merupakan salah seorang siswi kelas XII IPA SMA Modal Bangsa meraih juara I
untuk tingkat SMA pada perlombaan Kita Harus Belajar (Kihajar) Sicence Technology Engineering Mathematics (STEM) tingkat nasional tahun 2020. Syavina Maura Zahrani, lahir di Banda Aceh, 6 September 2003, siswi kelas XII IPA SMA Modal Bangsa. Kihajar STEM, kata Rachmat Fitri, merupakan wadah eksplorasi siswa jenjang SD, SMP, SMA dan SMK sederajat, melalui pendayagunaan teknologi informasi dan komunikasi berbasis Sicence, Technology, Enggineering dan Mathematics (STEM). Perlombaan Kihajar STEM ini, kata Kadisdik Aceh, sudah dilaksanakan sejak tahun 2006 oleh Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “Siswa dan siswi dari Aceh sudah sering mendapat juara, dalam berbagai perlombaan di tingkat nasional. Termasuk perlombaan Kuis Kihajar yang diselenggarakan oleh Pusdatin Kemendikbud setiap tahunnya,” katanya. Tujuannya untuk membentuk generasai Indonesia yang berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, keratif, gotong royong dan kebhinekaan global.
Jumlah peserta yang ikut lomba Kihajar STEM 2020 mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, SMA, dan SMK sederajat, se-Indonesia jumlah tahun ini mencapai 64.555 orang peserta. Berdasarkan Informasi dari Website kihajar.kemdikbud. go.id, adapun mekanisme penilaian dalam penentuan juara dari masing-masing jenjang pendidikan terdiri dari dua tahapan yakni, pembuatan video inovasi/pembelajaran berbasis Sciences, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) dan menjawab soal pertanyaan melalui aplikasi Quizizz pada hari pelaksanaan yakni Minggu 4 Oktober 2020, pukul 10.00. Sementara pengumuman seluruh pemenang lomba telah disampaikan pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Televisi Edukasi pada, Senin, 12 Oktober 2020. Para pemenang akan mendapatkan beasiswa berupa uang tunai senilai Rp300.000.000. Pelaksanaan Kihajar STEM final turut dihadiri oleh plt. Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemdikbud, Muhamad Hasan Chabibie, S.T.,M.Si dan disiarkan secara langsung melalui siaran Televisi Edukasi, Radio Suara Edukasi, serta Kanal YouTube Rumah Belajar. (b05/C)
Waspada/Muji Burrahman
MASYARAKAT dan jamaah Desa Kuta Padang Kecamatan Suka Makmue Kabupaten Nagan Raya menggelar zikir dan doa di Masjid Jamik setempat, Selasa (13/10).
Masyarakat Kuta Padang Doa Dan Zikir Tolak Bala NAGAN RAYA (Waspada): Masyarakat Kuta Padang Kecamatan Suka Makmue Kabupaten Nagan Raya menggelar doa dan zikir tolak bala diMasjidJamikKutaPadang,Selasa(13/10)malam. Kades Kuta Padang Kalamuddin mengatakan, doa bersama tersebut untuk menolak bala pada malam Rabu terakhir bulan safar. “Kita meminta kepada Allah SWT agar dijauhi marabahaya dan segera berakhir Covid-19 yang sudah mendunia. Dengan adanya doa dan zikir di Desa Kuta Padang ini masyarakat bisa hudup tentram dan damai, karena kita di indonesia khusus Aceh Nagan Raya sedang dilanda virus
yang mematikan. Kita harapkan dengan doa ini semoga penyakit wabah Covid-19 segera berakhir,” harap Kalamuddin. “Supaya dengan doa tolak bala tahun ini, mari kita tingkatkan beribadah sesuai dengan motto pemerintah Agama ta peukoung budaya tajaga. Dan tolak bala ini memang sejak dari masa nenek moyang kita terlebih dahulu sudah ada,” tambahnya. Nurhayati, salah satu warga Desa Kuta Padang Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya mengakusenangdengankegiatanini,apalagidilaksanakan setiap tahun pada akhir bulan Safar.(b22)
WASPADA
B8
Kamis 15 Oktober 2020
YAYASAN ISLAMIC CENTRE DARUL QUR’AN JENDERAL BESAR DOKTOR HAJI ABDUL HARIS NASUTION
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Darul Qur'an (Prodi PAI, PGMI, PIAUD) Mencetak Sarjana Sains Tingkat Pendidikan Tinggi YAYASAN Islamic Centre Darul Qur’an Jenderal Besar Doktor Haji Abdul Haris Nasution merupakan yayasan pendidikan sejak tingkat Tsanawiyah, Aliyah, dan perguruan tinggi yang mengemban misi mewujudkan peradaban Islam masa depan dengan melahirkan santri dan sarjana yang mampu mensinerjikan sains dengan mengedepankan kekayaan nilai-nilai spiritual dan akhlaqul karimah dalam menghadapi era global milenial. Yayasan Islamic Centre yang didirikan pada 22 Desember 2016 kini memasuki tahun keempat berdasarkan Akte Notaris Nomor 06 Tertanggal 13 Desember 2016 dan disahkan oleh Menkumham RI Nomor AHU-0046520.AH.01.04., dengan Ketua Pembina DR.H. Amarullah Nasution, MBA. Berangkat dari niat mencetak generasi cerdas, kreatif, dan insani, sang pendiri Amarullah awalnya mengelola Pesantren Tahfiz Al-Qur’an tingkat Tsanawiyah dan Aliyah dan sudah menamatkan satu angkatan pada bulan Juli 2020, kini memiliki Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Darul Qur’an yang didirikanYayasan Islamic Centre Jenderal Besar Haji Abdul Haris Nasution terus berkembang dalam dunia pendidikan formal maupun agama. Pengelolaan secara inovatif dan kreatif serta menjalani kerjasama dan berkolaborasi dengan berbagai instansi maupun lembaga baik pemerintahan maupun swasta dalam memajukan dunia pendidikan khususnya di Sumatera Utara dan Indonesia pada umumnya.
DR.H. Amarullah Nasution, SE., MBA. Ketua Pembina Yayasan Islamic Centre Abdul Haris Nasution
Untuk menunjang kegiatan proses belajar yang baik, Yayasan Islamic Centre ini telah memiliki gedung sendiri dengan ruang kuliah dilengkapi media pembelajaran yang modern danberteknologisepertilaptopLCD. Untuk laboratorium microtheacing juga dilengkapi dengan peralatan dan media yang modern, termasuk perpustakaan dengan koleksi literautur ditambah Program Pengalaman Lapangan (PPL) baik Madrasah/ Pesantren milik sendiri dan kerjasama Takhashh-shush tahfiz Al-Qur’an, serta memberikan reward Beasiswa bagi santri yang berprestasi. Pengembangan Pendidikan Dalam mengikuti proses zaman,Yayasan Islamic Centre ini terus menapak perkembangan untuk meningkatkan sumber daya dan keilmuan santrinya. Sebagai upaya pengembangan, sejak tahun 2020 yayasan ini mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Darul Qur’an yang mengelola 3 (tiga) prodi, yaitu Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), sesuai dengan izin Dir-
jen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI nomor 5529 Tahun 2017 dan disahkan oleh Menkumham RI Nomor AHU0011258.AH.01.12 Tahun 2020. Yayasan pendidikan yang mulai dari PIAUD sampai Sekolah Tinggi ini pun terus dikembangkan yang rencananya pada tahun 2021 akan menjadi universitas berbasis sains dan Al-Qur’an, berlokasi di Jalan Pasar I Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Pendidikan yang memiliki ciri khas dari yayasan yang menyandang nama Jenderal Besar Abdul Haris Nasution merupakan suatu hal dipandang penting sebagai peran mencetak generasi masa kini dan masa akan datang dalam membangun peradaban sebagai estapet kepemimpinan Saintis Ulil Albab. Ciri khas ini pula yang membedakan dengan perguruan pendidikan lain, hanya dalam waktu tiga tahun, Yayasan Islamic Centre ini telah memiliki 1.800 santri tidak saja berbagai kota dan kabupaten di Sumatera Utara tetapi juga dari luar Provinsi Sumatera Utara. Selain memiliki ciri khas,Yayasan Pendidikan ini memiliki visi berdaya unggul dalam bidang pendidikan yang humanis dan Qur’ani. Yayasan Islamic Centre yang memiliki lahan dan gedung sendiri yang nyaman dan aman untuk kegiatan belajar mengajar juga memiliki keunggulan seperti memberikan kesempatan pada karyawan/karyawati dengan waktu perkuliahan yang tidak mengganggu kerja.
Sedangkan misi Yayasan Pendidikan ini mulai dari menyiapkan sarana prasarana belajar mengajar dengan guru dan dosen yang profesional dan berpengalamandibidangkeilmuannya. Seperti diketahui, untuk staf pengajar yakni, Prof. DR. Zainuddin, M.Pd, Prof.DR. Hasan Bakti Nasution MA, Prof.DR. Hasan Asari, MA, Prof.DR.Wahyuddin Nur Nasution MA, DR. Iwan, MA, DR. Salim Aktar, M.Pd, DR. Iqbal Habibi Siregar, MA, DR. Tohir Ritonga, MA, Sofyan Sauri, Lc. M.HI, Syarif Hidayat Nasution, MA, Ahmad Fuadi Harahap, MA, Ahmad Rizki Nasution, M.Pd.I, Ade Darmawan, M.Pd.I, Muhairi Suhairi Saragih, M.Pd.I, Masyitah, M.Pd,Wardati Humairah Rusydi, M.Pd, Nurul Amelia, M.Pd, Tiara Mahdalena
Arwira, M.Pd, Muhammad Yunus Nasution, M.Pd, Masni Artika Ayu, M.Pd, Maulidiana, M.Pd, Armanila, M.Pd, dan Niken Frida, M.Pd. Sedangkan pengelola Yayasan Islamic Centre ini oleh, DR.H. Amarullah Nasution, MBA (Ketua Pembina Yayasan), Prof.DR. Zainuddin, M.Pd (Ketua Harian Yayasan), Prof.DR. Hasan Bakti Nasution, MA (Ketua Pengawas Yayasan), DR, Iwan, MA. (Ketua STIT DAQU), DR. Salim Akhtar, M.Pd (Wakil Ketua I STIT DAQU), Sofyan Sauri, Lc. M.HI.(Wakil Ketua II STIT DAQU), Syarif Hidayat Nasution, MA (Wakil Ketua III STIT DAQU), Harun Parmonangan Nasution, S.Pd (Kepala Tata Usaha/BAAK). *
Prof. DR. H. Zainuddin, M.Pd Ketua Umum Yayasan
DR. Iwan, M.H.I Ketua STIT DAQU
Alm. Jenderal Besar DR. H. Abdul Haris Nasution Pahlawan Nasional
Prof. DR. Hasan Bakti Nasution, MA Ketua Pengawas Yayasan