Waspada, Kamis 1 Desember 2011

Page 1

Harga Eceran Rp2.500,-

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

KAMIS, Pon, 1 Desember 2011/5 Muharram 1433 H

No: 23700 Tahun Ke-65

Terbit 24 Halaman

Waspada/Jaka Rasyid

AP

KANTOR Pusat Seuramoe Irwandi Muhyan di Jalan Teuku Nyak Arief persis depan kantor PLN Wilayah Aceh kawasan Lampriet, Kota Banda Aceh digranat orang tak dikenal Selasa (29/11) malam sekira pukul 23:50.

KEPOLISIAN kota Los Angeles menahan demonstran dalam unjuk rasa ‘Occupy Los Angeles’ di tempat mereka berkemah dekat gedung dewan Kota Los Angeles, Rabu (30/11).

Anti Kapitalis

Kantor Pusat TS Irwandi Digranat BANDA ACEH (Waspada) : Kantor Pusat Seuramoe Irwandi-Muhyan di Jalan Teuku Nyak Arief depan Kantor PLN Wilayah Aceh kawasan Lampriet Kota Banda Aceh digranat sekelompok orang, Selasa (29/11) malam sekitar pukul 23:50. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Dinding luar rumah dan jendela kamar depan ditemukan lubang kecil akibat serpihan meledaknya granat itu. Penjaga kantor Jafaruddin alias Barona,40, menyebutkan saat ledakan ada delapan orang di dalam rumah tersebut. “Kami semua tiarap, habis itu berlindung di dinding beton di ruang belakang,” ungkapnya. Delapan rekan Jafar adalah tim sukses Irwandi Yusuf, 4 di antaranya penjaga keamanan, 4 lainnya staf kantor pemenangan kandidat gubernur Aceh pada Pilkada mendatang. Ledakan terjadi setelah 3 menit para anggota keamanan masuk ke dalam kantor. Polisi yang tiba beberapa saat setelah ledakan, memasang police line (garis polisi). Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Armensyah Thay di lokasi belum bisa menyebutkan motif di balik pelemparan granat yang jatuh di halaman depan kantor tim sukses Irwandi. (b08/cb01/b24)

LA Rusuh LOS ANGELES, California (AP): Sekitar 1.400 polisi membersihkan perkemahan para pemrotes Occupy Los Angeles (LA), Rabu (30/11) dinihari, dengan mengusir para pemrotes dari taman-taman di sekitar Balaikota dan menangkap lebih dari 200 orang yang tidak mengindahkan perintah agar meninggalkan taman. Tindakan serupa dilakukan terhadap para pemrotes di Philadelphia yang menyebabkan 50 orang ditahan, namun suasana di kedua kota itu relatif tenang. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Inggris Kacau Reuters

PARA pemrotes anti-pemerintah ambil bagian dalam satu upacara untuk merayakan ulangtahun kemerdekaan Yaman Selatan dari jajahan Inggris di Sana’a, Yaman, Rabu (30/11).

Baku Tembak Di Yaman

LONDON, Inggris (AP): Para penumpang pesawat yang tiba di Inggris terhindar dari kekacauan Rabu (30/11) dinihari meski meskipun ada prediksi sejak lama bahwa para staf perbatasan bergabung dengan para guru, pekerja rumah sakit dan dari dinas kaji cuaca dalam satu aksi unjukrasa paling besar dalam beberapa dasawarsa ini. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Dua Pelajar Indonesia Tewas JAKARTA (Waspada): Baku tembak dalam konflik sektarian yang terjadi di Yaman membuat dua pelajar asal Indonesia tewas. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyampaikan duka cita mendalam atas tragedi itu.

“Pada 26 November, KBRI kita di Sanaa menerima informasi tentang tewasnya dua warga negara kita di Yaman. Sebagai akibat aksi baku tembak antara satu kelompok dengan

kelompok lain di perguruan tinggi tempat pelajar kita berada,” kata menlu usai rapat kerja dengan Komisi 1 DPR RI, di gedung DPR, Rabu (30/11). Pasca peristiwa itu terjadi,

dia menambahkan, pihak KBRI langsung menghubungi keluarga korban. Memberitahukan soal berita duka ini. “Dan mencoba memperoleh kepastian apa yang menjadi keputusan

Warga Aceh Tamiang Ikhlas

TELUKDALAM, Nisel (Waspada): Bencana tanah longsor di Desa Hilimbaruzo dan banjir di Desa Siofabanua, Kec. Mazo, Kab. Nias Selatan, Rabu (30/11), menewaskan lima orang warga. Pemerintah setempat hingga berita ini dikirim malam tadi masih berupaya melakukan koordinasi untuk evakuasi

RUMAH kayu di Desa Kesehatan, Kec. Karangbaru, Aceh Tamiang yang berdiri di atas lahan milik RSUD Tamiang, Rabu (30/11) banyak dikunjungi tamu yang akan mengucapkan belasungkawa atas meningggalnya Jamari Abdullah alias Abu Haidar, 23, di Yaman. Suratman,71, dan isterinya,Saminah,60, bersama anak-anaknya yang lain yang menghuni rumah tersebut tampak berduka. Jamari Abdullah alias Abu Haidar,23,anak Suratman seperti dilansir kantor berita China Xinxua, adalah salah seorang dari dua santri warga Indonesia yang tewas akibat terkena roket di Yaman. Lanjut ke hal A2 kol. 6

Rampok Truk CPO, Dua Oknum Aparat Ditangkap MEDAN (Waspada): Dua pria ditangkap polisi terkait kasus dugaan perampokan truk tanki berisi crude palm oil (CPO).Kedua pria diduga aparat ditangkap dari kawasan perkebunan Percut Seituan, Kab. Deliserdang. Polisi juga mengamankan seorang sipil diduga terlibat kasus tersebut. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Heru Prakoso kepada Waspada, Rabu (30/11) malam mengatakan, perampokan truk

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Al Bayan

Kalender Hijriah Oleh Tgk H Ameer Hamzah KALENDER Hijriah sangat membumi di negeri ini sebagai kalender resmi surat menyurat dalam kerajaan Islam nusantara. Namun setelah Pemerintah jajahan mencaplok nusantara, mereka menghapus Kalender Hijriah dan menggantikan dengan Kalender Masehi. Tanggal 1 (satu) Muharram adalah awal penanggalan tahun Islam. Tahun ini ditetapkan oleh Khalifah Umar bin Khattab pada tahun ke 17 H. Setelah bermusyawarah dengan para sahabat Nabi yang masih hidup pada zaman itu. Ali bin Abi Thalib orang pertama yang mengusulkan agar ditetapkan peristiwa Hijrah Nabi dan kaum Muhajirin

Indonesia sudah melakukan proses evakuasi secara bertahap dari Yaman. Dengan situasi seperti ini, kita harapkan

Lanjut ke hal A2 kol. 7

dan pencarian para korban. Kapolres Nisel, AKBP L. Erick Bhismo, S.IK, SH yang dihubungi Waspada, Rabu (30/11) malam membenarkan peristiwa bencana tanah longsor dan bencana banjir yang melanda Kec. Mazo, Kab. Nias Selatan. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Seribuan Nelayan Demo

Telusuri Warga Batubara Yang Tewas

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Dia menjelaskan, ada kurang lebih 100 warga negara Indonesia yang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi yang jadi target serangan tersebut. “Namun selama ini pemerintah

Longsor, Banjir Di Nias, 5 Tewas

Duka Dari Yaman

KISARAN (Waspada): Salah seorang dari dua santri warga negara Indonesia yang tewas di Pesantren Darrul Hadist di Dammaj, Provinsi Sa’adah, Yaman, disebut-sebut bernama Abu Sholeh atau Abu Chaidir dan Jamili, belum dapat dipastikan apakah warga Batubara. “Polres Asahan dan Pemkab Batubara terus melacak dan mendata. Memang kebanyakan pelajar asal Batubara ke Mesir, namun tidak tertutup kemungkinan ada yang ke Yaman belajar Alquran,” ujar Kapolres Asahan AKBP Drs Marzuki, MM kepada Waspada, Rabu (30/11).

keluarga, apakah jenazah akan dimakamkan di tanah air atau dimakamkan di tempat. Akhirnya dipilih pemakaman di Yaman dan pemakaman sudah dilaksanakan,” kata Marty.

Waspada/Surya Efendi

PLT Gubsu Gatot Pujo Nugroho didampingi Kadis Pendidikan Sumut Syaiful Syafri dan Pemimpin Umum Harian Waspada dr Hj Rayati Syafrin mencoba komputer usai menyerahkan bantuan 10 unit komputer, ratusan judul buku dan uang Rp150 juta untuk pembangunan mushalla sekolah Peduli Ummat Waspada di Desa Rumah Sumbul, Kec. STM Hulu, Kab. Deliserdang. Penyerahan secara simbolis itu dilakukan di kantor Gubsu, Rabu (30/11).

Gatot Tanggapi Curhat Guru MEDAN (Waspada): Setelah diundang dalam acara pembukaan SekolahYayasan Peduli Ummat Waspada belum lama ini, Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, ST mengaku lega karena berhasil memenuhi curahan hati para guru di sekolah itu. Keinginan para guru Madrasah Ibtidaiyah itu

terjawab dalam wujud 10 unit komputer dan sarana perpustakaan pada sebuah prosesi sederhana, di Kantor Gubsu, Selasa (30/11). Penyerahan bantuan dilakukan Plt Gubsu kepada Ketua Badan Pembina LAZ Peduli Ummat Waspada dr Hj Rayati Syafrin MBA, MM, disaksikan para guru Sekolah Peduli

Ummat Waspada di Desa Rumah Sumbul, Kec. STM Hulu, Kab Deliserdang. Turut hadir dalam penyerahan itu, Kepala Dinas Pendidikan Provsu Drs Syaiful Syafri, MM, Kepala Biro Binsos Provsu Shakira Zandi, Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang Lanjut ke hal A3 kol. 1

TANJUNGBALAI (Waspada): Seribuan nelayan Kota Tanjungbalai demo di gedung DPRD, minta diperbolehkan mencari ikan dan kerang di perairan lain di luar laut Asahan. “Teman kami ditangkap Polisi Airud karena mencari kerang di Bagansiapi-api dan dipenjara tiga tahun. Apa kami tidak boleh mengambil kerang di sana?. Bagansiapi-api kan Indonesia juga ,” ujar Sumarni, di hadapan sejumlah anggota DPRD. Menurutnya, setiap nelayan berhak mencari ikan dan kerang di mana saja sepanjang berada di perairan Indonesia. Namun, kata mereka, sejak penerapan undang-undang otonomi daerah, mereka tidak diperbolehkan lagi mencari kerang di perairan lain seperti Batubara, Bedagai, Labuhanbatu, Kepulauan Riau dan daerah lainnya. “Padahal kami hanya mencari nafkah dan sejengkal perut

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Waspada/Rasudin Sihotang

SERIBUAN nelayan berunjukrasa ke DRPD Kota Tanjungbalai.

PSMS Bersyukur Klub Anggota Dukung Ikut ISL MEDAN (Waspada): PSMS Medan bersyukur atas dukungan klub-klub anggotanya untuk ikut kompetisi Indonesian Super League (ISL) musim 2011/2012. “Kita pantas bersyukur dan berterimakasih karena klubklub mendukung dan pilihan manajemen Ayam Kinantan berkiprah di ISL tidak salah, ungkap CEO PSMS Idris SE di Medan, Rabu (30/11). Lanjut ke hal A11 kol. 1

Ibu Rumah Tangga Mulai Terinfeksi HIV /AIDS

Rumah Bandar Narkoba Digerebek, 19,83 Gram SS Dan Senpi Disita

PENANGGULANGAN HIV/AIDS di Sumut masih berkutat pada wacana dan retorika. Aksi nyata setidaknya untuk menekan laju bertambahnya pengidap HIV/AIDS dinilai masih minim. Ada beberapa fakta yang ditemukan Waspada di lapangan akibat masih minimnya penanggulangan HIV/AIDS ini. Lanjut ke hal A2 kol. 2

MEDAN (Waspada): Petugas Reskrim Polsek Medan Barat menggerebek satu rumah diduga dijadikan lokasi peredaran narkoba di Jalan Sekata Lorong VI, Kel. Karangberombak, Kec. Medan Barat, Selasa (29/11) sekira pukul 22:00. Meski sempat mendapat perlawanan, petugas dipimpin Kanit Reskrim AKP Anthoni Simamora meringkus tiga pria diduga bandar narkoba, seorang

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Waspada/Mursal AI

KETUA Pelaksana Harian KPA Sumut Drs. H. Ibnu Saud (kanan), Sekretaris Pelaksana Harian KPA SumutAhmadRamadhan (tengah) dan Kepala VCT Rutan T. Gus-ta Dr. Sakti Siregar berdis-kusi soal penanggulangan HIV AIDS dalam menyambut Hari Aids Sedunia 2011 yang jatuh pada hari ini.

Lanjut ke hal A2 kol. 7 KAPOLSEK Medan Barat AKP N as run Pasaribu dan Kanit Reskrim AKP Anthoni Simamora menginterogasi dua dari tiga bandar narkoba yang ditangkap di Jl. Sekata Lorong VI, Kec. Medan Barat, Selasa Waspada/Rahmad F. Siregar Waspada/Andi Aria Tirtayasa (29/11) malam.

Ada-ada Saja Sumbang Baju Bekas, Uang Ratusan Juta Ikut Terbawa SUNGGUH malang nasib pria tua yang satu ini. Niatnya menyumbang baju bekas malah berujung hilangnya tabungan untuk hari tua yang selama ini disimpan dalam salah satu bajunya.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Serampang - Matur nuwun yo Mas...! - He...he...he...


WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Keane Bawa LA Galaxy Ungguli Timnas 1-0

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) KAMIS, Pon, 1 Desember 2011/5 Muharram 1433 H z z No: 23700 Tahun Ke-65

Waspada/Muhammad Hanafiah

SURATMAN (71),Ayah dari Jamiri Abdullah alias Abu Haidar yang tewas akibat terkena tembakan rokek di Yaman. Foto direkan ketika Waspada berkunjung ke rumah duka di Desa Kesehatan,Kecamatan Karang Baru,Kabupaten Aceh Tamiang, Rabu (30/11) pagi.

Duka Dari Yaman Untuk Warga Aceh Tamiang CUACA Bumi Muda Sedia (Julukan untuk Kab. Aceh Tamiang,Provinsi Aceh),Rabu(30/11) tampak cerah ketika Waspada menyambangi satu rumah berkonstruksi kayu di Desa Kesehatan ,Kec. Karangbaru, Kab. Aceh Tamiang. Rumah yang kondisinya sudah lapuk dimakan usia itu berdiri di atas lahan milik RSUD Tamiang.Di depan halaman rumah beratap seng, berlantai semen itu terlihat membentang tenda biru sebagai pertanda pemilik rumah punya hajatan. Dan, kali ini tenda biru dipasang untuk menyambut para tamu sebagai turut belangsungkawa kepada Suratman,71, atas meninggalnya putranya di Yaman.. Suratman dan isterinya,Saminah,60, bersama anak-anaknya yang menghuni rumah tersebut tampak berduka. Jamari Abdullah alias Abu Haidar,23,anak Suratman seperti dilansir kantor berita China Xinxua, adalah salah seorang dari dua pelajar Negara Indonesia yang tewas setelah terkena hantaman roket di negara Yaman. “ Anak saya itu namanya bukan Abu Haidar,tetapi nama lengkapnya Jamari Abdullah yang usianya 23 tahun. Mungkin nama Abu Haidar itu nama panggilan rekanrekannya di Pondok Pesantren di Kota Damaj,Yaman tempat anak saya menuntut ilmu agama,” ungkap Suratman kepada Waspada di rumahnya, Rabu (30/11) pagi. Menurut Suratman , Dirinya dan keluarga pertama sekali mendapat informasi tentang anaknya yang meninggal dunia di Yaman dari teman anaknya bernama Rusdi,warga Desa Tanjung Karang,Kec. Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang pada Sabtu (26/11). “Teman anak saya itu yang datang ke rumah memberikan kabar tentang anak saya telah meninggal dunia. Lanjut ke hal A2 kol 6

Terbit 24 Halaman

2 WNI Termasuk 32 Korban Tewas Konflik Sekte Di Yaman SA’ADA, Yaman (Waspada): Dua warga Negara Indonesia (WNI) tewas di Yaman pekan lalu. Diduga mereka tewas akibat konflik sekte yang terjadi di wilayah Sa’ada. Insiden ini berlangsung sejak Sabtu dan Minggu pekan lalu. Awalnya serangan yang dilesakan dari roket Sabtu, menewaskan 10 orang. Serangan pun berlanjut Minggu

kps

menyebabkan jatuhnya korban baru. Pihak Kementerian Pertahanan Yaman mengatakan jumlah korban mencapai 32 orang, tetapi pihak di Saada menyebutkan korban mencapai 25 jiwa. Sementara 48 lainnya dikabarkan terluka. Lanjut ke hal A2 kol 6

Waspada/Jaka Rasyid

Sebelum Kabur Ke Singapura Nazaruddin Dipanggil SBY Ke Cikeas JAKARTA (Waspada): Terdakwa kasus suap Wisma Atlet SEA Games di Sumatera Selatan, Muhammad Nazaruddin membuka kepergiannya ke Singapura setelah dia dipanggil ke Cikeas, kediaman pribadi Ketua Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono. Mengenai dakwaan pasal berlapis dengan ancaman 20 tahun penjara, mantan Bendahara Umum PD itu tidak mengetahui dan tidak mengerti dakwakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kepada majelis hakim diketuai Dharnawati Ningsih, Nazaruddin mengungkapkan, sebelum meninggalkan tanah air dia sempat ke Cikeas. “Tanggal 23 Mei saya dipanggil ke Cikeas oleh Pak SBY dan pengurus Demokrat, terus saya berangkat ke Singapura,” ungkap Nazaruddin pada sidang perdananya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Rabu (30/11). Hal tersebut diungkapkan Nazaruddin sebagai bentuk protes kepada penyidik yang tidak menanyakan pertemuan di Cikeas, tetapi langsung soal kepergiannya ke Singapura. Namun, majelis hakim tidak merespon pernyataan yang dilontarkan Nazaruddin yang diketahui, pada hari Senin, 23 Mei 2011, merupakan awal pelarian Nazaruddin sampai akhirnya ditangkap di Bogota, Kolombia. “Di skip aja yang ditanyakan dari Singapura. Jelas ada yang ingin ditutup-tutupi,” tambah Nazaruddin tampak kesal karena tidak mendapat respon dari majelis hakim.

KANTOR Pusat Seuramoe Irwandi Muhyan di Jalan Teuku Nyak Arief persis depan kantor PLN Wilayah Aceh kawasan Lampriet, Kota Banda Aceh digranat orang tak dikenal Selasa (29/11) malam sekira pukul 23:50 menjelang dinihari.

Lanjut ke hal A2 kol 6

Kantor Pusat TS Irwandi Digranat BANDA ACEH (Waspada): Kantor Pusat Seuramoe Irwandi Muhyan di Jalan Teuku Nyak Arief depan Kantor PLN Wilayah Aceh kawasan Lampriet Kota Banda Aceh digranat sekelompok orang, Selasa (29/11) malam sekitar pukul 23:50.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Dinding luar rumah dan jendela kamar depan ditemukan lubang kecil akibat serpihan meledaknya granat itu. Penjaga kantor Jafaruddin

alias Barona,40, menyebutkan saat ledakan ada delapan orang di dalam rumah tersebut. “Kami semua tiarap, habis itu berlindung di dinding beton di ruang belakang,” ungkapnya.

Delapan rekan Jafar adalah tim sukses Irwandi Yusuf, 4 di antaranya penjaga keamanan, 4 lainnya staf kantor pemenangan kandidat gubernur Aceh pada Pilkada mendatang. Ledakan terjadi setelah

3 menit para anggota keamanan masuk ke dalam kantor. Saksi lain, Ayah pemilik kios rokok menduga ledakan akibat pecah ban mobil yang kerap terjadi di jalan protokol, namun setelah melihat ba-

nasional,yang kebetulan melintas di depan kantor itu hanya melihat dari dalam mobil saja. Seorang pemuda kemudian menghampiri Lanjut ke hal A2 kol 3

Gatot Tanggapi Curhat Guru

Baru Divonis Bebas PN Padangsidimpuan

P. SIDIMPUAN (Waspada): Polresta Padangsidimpuan mengamankan SHS, 40, Selasa (29/11) malam dari rumahnya terkait narkoba jenis sabu. Sebelumnya, tersangka divonis bebas dalam kasus sama di Pe n g a d i l a n Ne g e r i ( P N ) Padangsidimpuan. SHS diamankan bersama temannya EP, 32, dan AP, 28, oknum anggota Polresta Padangsidempuan, serta barang bukti 7,64 gram sabu, uang kontan Rp12 juta dan sejum-

Dalam kasus itu, polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain, 11 butir amunisi pistol FN, 14 butir amunisi senapan serbu (SS1), dua peluru mirip amunisi Magnum, satu set pakaian loreng mirip pakaian TNI, kepingan VCD, alat isap sabu dan amplop besar berisi ganja. Kapolres Aceh Utara AKBP Fa r i d B E m e l a l u i K a s a t Reskrim AKP Marzuki, Rabu (30/11) menjelaskan, Jam dan

MEDAN ( Waspada): Setelah diundang dalam acara pembukaan Sekolah Ya y a s a n Pe d u l i Um a t Waspada belum lama ini, Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, ST mengaku lega karena berhasil memenuhi curahan hati para guru di sekolah itu. Keinginan para guru Madrasah Ibtidaiyah itu terjawab dalam wujud 10 unit komputer dan sarana perpustakaan pada sebuah prosesi sederhana, di Kantor Gubsu, Selasa (30/11). Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Plt Gubsu kepada Ketua Badan Pembina LAZ Peduli Ummat Waspada Hj Rayati Syafrin MBA, MM yang juga disaksikan para guru Sekolah Peduli Ummat Waspada di Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kab Deliserdang. Turut hadir dalam penyerahan itu, Kepala Dinas Pendidikan Provsu Drs Syaiful Syafri, MM, Kepala Biro Binsos Provsu Shakira Zandi, Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang

Lanjut ke hal A2 kol 6

Lanjut ke hal A3 kol 1

Serahkan Bantuan Perangkat IT

Waspada/Musyawir

SEORANG petugas polisi memperlihatkan Jamal dan Cek Gu di ruang Sat Reskrim Polres Aceh Utara, Rabu (30/11) siang. Dua pria ini terlibat dalam sejumlah aksi perampokan bersenpi.

Polisi Amankan Dua Perampok Bersenpi LHOKSUKON (Waspada): Aparat gabungan Sat Intel dan Sat Reskrim Polres Aceh Utara menangkap dua pria diduga kawanan perampok bersenjata api jaringan Tgk Rizal di sebuah rumah di Desa Buket Pidie, Kec. Paya Bakong, Aceh Utara, Selasa (29/11) sekira pukul 23:00. Kedua pria tersebut, Jam, 32, warga Buloh Blang Ara, Kec. Kuta Makmur, dan AS alias Cekgoh, 23, asal Uteun Bunta, Kec. Matang Geulumpang Dua, Kab. Bireun.

nyak orang berkumpul di kantor Seuramoe IrwandiMuhyan, barulah dia tahu ledakan terjadi akibat granat. Sidney Jones selaku pengamat Indonesia yang juga pengamat terorisme inter-

Al Bayan

Kalender Hijriah Oleh: H. Ameer Hamzah KALENDER Hijriah sangat membumi di negeri ini sebagai kalender resmi surat menyurat dalam kerajaan Islam nusantara. Namun setelah Pemerintah jajahan mencaplok nusantara, mereka menghapus Kalender Hijriah dan menggantikan dengan Kalender Masehi. Tanggal 1 (satu) Muharram adalah awal penanggalan tahun Islam. Tahun ini ditetapkan oleh Khalifah Umar bin Khattab pada tahun ke 17 H. Setelah bermusyawarah dengan para sahabat Nabi yang masih hidup pada zaman itu. Ali bin Abi Thalib orang pertama yang mengusulkan agar ditetapkan peristiwa Hijrah Nabi dan kaum Muhajirin ke Madina sebagai tahun ke satu Hijriah karena beberapa keistimewaan jika dibandingkan dengan peristiwa-peristiwa yang lain.

Lanjut ke hal A2 kol 2

1 Oknum Polisi

Lanjut ke hal A2 kol 2

lah alat hisap sabu. Sementara barang haram itu menurut SHS, dikirim dari Kota Sibolga oleh temannya. ‘’Sabu-sabu ini saya dapatkan dari kota Sibolga. Memang saya pemakai, tapi setelah saya bebas baru-baru ini, banyak kawan-kawan datang minta barang ini, terpaksalah saya lakoni lagi,’’ aku SHS di Mapolresta Padangsidimpuan. Sedangkan proses Lanjut ke hal A2 kol 5

Rp 160 Juta Uang Toke Kemenyan Dilarikan Penjahat

Waspada/Surya Efendi

COBA KOMPUTER: Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho didampingi Kadis Pendidikan Sumut Syaiful Syafri dan Pemimpin Umum Harian Waspada dr Hj Rayati Syafrin mencoba komputer usai menyerahkan bantuan 10 unit komputer, ratusan judul buku dan uang tunai Rp50 juta untuk pembangunan mushalla sekolah Peduli Ummat Waspada di Desa Rumah Sumbul, Kec. STM Hulu, Kab. Deliserdang. Penyerahan secara simbolis tersebut dilakukan di kantor Gubsu, Rabu (30/11).

Ibu Rumah Tangga Mulai Terinfeksi HIV AIDS PENANGGULANGAN HIV/AIDS di Sumut masih berkutat pada wacana dan retorika. Aksi nyata setidaknya untuk menekan laju bertambahnya pengidap HIV/AIDS dinilai masih minim. Ada beberapa fakta yang ditemukan Waspada di lapangan akibat masih minimnya penanggulangan HIV/AIDS ini. Fakta pertama, ditemukannya ibu rumah tangga terinfeksi HIV/AIDS yang ditularkan dari suami yang menjadi pelanggan PSK atau pencandu narkoba suntik. Hal ini diakibatkan masih minimnya pengetahuan ibu rumah tangga tentang penularan HIV/ AIDS. Fakta kedua, yaitu masih enggannya ibu hamil yang berisiko tinggi tertular HIV/AIDS mengikuti program prevention of mothert o - ch il d t rans m is s io n

Pengedar Sabu Ditangkap Lagi

Waspada/Ist

KETUA Pelaksana Harian KPA Sumut Drs. H. Ibnu Saud (kanan), Sekretaris Pelaksana Harian KPA Sumut Ahmad Ramadhan (tengah) dan Kepala VCT Rutan T. Gusta Dr. Sakti Siregar berdiskusi soal penanggulangan HIV AIDS dalam menyambut Hari Aids Sedunia 2011 yang jatuh pada hari ini.

TARUTUNG (Waspada): Uang kontan Rp 160 juta milik toke kemenyan Arjuna Sitompul,54, warga Desa Lumban Garaga Taput, yang berada dalam mobil korban pick-up L-300 BB 8154 BB, yang parkir di Jln. Sisingamangaraja Tarutung, lenyap dilarikan penjahat, Rabu(30/11). Kepada polisi, Sitompul mengatakan, uang itu baru diambil anaknya Daniel Sitompul dari BRI Cabang Tarutung, untuk membayar utang kepada masyarakat petani keme-

nyaan di Kec. Pahae Julu (Taput). ‘’ Mobil itu dibawa anaknya Daniel Sitompul, 26, dari kantor BRI untuk pulang ke Pahae Julu. Sebentar di depan kantor Pos Tarutung, Daniel belanja Baterey di toko Kartika. Hanya beberapa menit Daniel kembali, pintu mobil yang terkunci telah rusak. Uang Rp160 juta yang dibungkus kertas dalam plastik hilang,’’ katanya. Lanjut ke hal A2 kol 2

Ada-ada Saja

Dirjen Otda: Sumbang Baju Bekas Kdh Kembali Uang Ratusan Juta Dipilih DPRD DENPASAR (Antara): DiIkut Terbawa rektur Jenderal Otonomi SUNGGUH malang nasib pria tua yang satu ini. Niatnya menyumbang baju bekas malah berujung hilangnya tabungan untuk hari tua yang selama ini ia simpan dalam salah satu bajunya. Pria asal Illinois, AS ini secara tak sengaja memberikan uangnya tersebut saat menyerahkan baju bekas miliknya kepada sebuah lembaga amal Goodwill. Pria berusia 80 tahun ini mengaku tidak pernah percaya untuk menabung uangnya di bank. Menurutnya selama ini menyisihkan uang untuk ditabung dalam lipatan bajunya yang hingga saat ini sudah berjumlah US$ 13.000 atau sekira Rp 117 juta. Setelah menyadari uangnya ikut terbawa, pria tua ini Lanjut ke hal A2 kol 5

Daerah Kementerian Dalam Negeri H Djohermansyah Djohan mengatakan, kepala daerah (Kdh) akan kembali dipilih anggota DPRD terkait dengan perubahan sistem Lanjut ke hal A2 kol 1

Baca Pentas Demokrasi Aceh Di Halaman A6

Serampang - Cuap-cuap Nazaruddin - He.... he....he....


Berita Utama

A2

Operasi Bersama Temukan 6 Ha Ladang Ganja Di Madina PANYABUNGAN (Waspada): Aparat TNI dari Koramil 13 Panyabungan bersama masyarakat Desa Hutatinggi, Kec. Panyabungan Timur, Kab. Mandailing Natal (Madina), menemukan 6 hektar ladang ganja di wilayah Tor Sihite, dalam operasi bersama, Rabu (30/11) pagi. Turut dalam operasi itu, perangkat kecamatan, desa, Ketua Komisi I DPRD Madina, M. Jafar Ray, anggota DPRD dari Partai

Golkar Dapem I, Hj. Siti Aisah Nasfa. Dari 6 hektar ladang ganja, TNI mengamankan 4.000 batang dengan rincian 3.000 batang siap panen, dan 1.000 batang ukuran tinggi 30-40 cm. Penemuan ladang ganja itu berkat kesadaran masyarakat yang ingin membasmi ganja di wilayahnya. Seluruh batang ganja yang diamankan dari lokasi, dibawa pihak Koramil 13 Panya-

Dirjen Otda ....

daerah. “Setelah kepala daerah terpilih, dialah nantinya yang akan menunjuk wakil yang berasal dari kalangan PNS yang berprestasi. Jadi jabatan wakil kepala daerah tidak lagi berasal dari unsur politisi untuk menghindarkan fenomena pecah kongsi antara pimpinan daerah dan wakilnya yang sering terjadi,” katanya. Djohermansyah menyebutkan bahwa di Indonesia hanya sembilan persen kepala daerah dan wakilnya yang bisa kompak menjalankan roda pemerintahan hingga akhir masa jabatan. Itu pun karena wakil berasal dari kalangan PNS.

Pilkada “Hal tersebut merupakan salah satu substansi perubahan dalam RUU Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan diajukan ke DPR,” katanya saat menjadi pembicara dalam seminar nasional Diseminasi Produk-Produk Perencanaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional di Denpasar, Rabu (30/11). “Sistem Pilkada perlu ditinjau ulang, karena selama ini masih menyisakan sejumlah persoalan. Demokrasi elektoral yang kita gunakan ongkosnya terlalu tinggi dan cenderung menciptakan disharmoni antara kepala daerah dengan wakilnya,” ucapnya. Ia mencontohkan pelaksanaan Pilkada di Jawa Timur yang menghabiskan biaya hingga Rp970 miliar. Menurut dia, sayang jika uang negara sebesar itu hanya digunakan untuk memilih seorang kepala daerah dengan wakilnya. Padahal kewenangan seorang gubernur dan wakil gubernur terbatas. “Di daerah, seorang gubernur hanya mempunyai kewenangan sebesar 24 persen, sedangkan 76 persen sisanya menjalankan tugas wakil pemerintah pusat,” ujarnya. Menurut dia, gubernur dan bupati dalam RUU tersebut tidak dipilih oleh rakyat secara langsung dan kembali kepada DPRD karena mengacu pada amanat konstitusi. “Khususnya dalam UUD 1945 pasal 18 ayat 4 disebutkan bahwa gubernur, bupati, dan walikota masing-masing sebagai kepala pemerintahan daerah provinsi, kabupaten dan kota dipilih secara demokratis. Berbeda halnya dengan aturan pemilihan presiden yang secara tegas mensyaratkan harus dipilih langsung oleh rakyat,” ujarnya. Anggota DPRD merupakan wakil rakyat sehingga dapat menjadi representasi rakyat dalam pilkada. “Pemilihan langsung juga tidak jarang menyebabkan pecahnya pemerintahan karena kehendak kepala daerah dengan dewan bertentangan. Bagaimana dapat membuat program yang mensejahterakan rakyat kalau kepentingan politiknya berbeda,” katanya mempertanyakan. Ia menambahkan, kepala daerah dan wakilnya juga tidak akan dipilih dalam satu paket. Dalam artian, DPRD hanya memilih calon tunggal kepala

Rp 160 Juta ....

Daniel Sitompul, saat dikonfirmasi di TKP membenarkan kejadian itu. “Hanya 10 menit, saya terkejut pintu mobil rusak dan terbuka, uang dari BRI hilang,” katanya. Kasat Reskrim Polres Taput AKP Josua Tampubolon, saat dikonfirmasi membenarkan. Kasusnya dalam pengusutan. (c12)

E U E L E S A I S

J A T A M A T M K L U B E I C I T Y A P U M A A A A S I N G

Jawaban Sudoku: 9 5 8 3 6 1 2 4 7

2 3 1 4 7 5 9 6 8

7 6 4 8 2 9 5 3 1

4 9 5 7 1 8 6 2 3

3 1 7 2 5 6 8 9 4

6 8 2 9 3 4 1 7 5

8 4 6 1 9 3 7 5 2

5 2 3 6 8 7 4 1 9

1 7 9 5 4 2 3 8 6

Kantor Pusat TS ....

mobil yang ditumpangi Sidney, beberapa saat kemudian pengamat terorisme itu berlalu dari lokasi kejadian. Polisi yang tiba beberapa saat setelah ledakan, memasang police line (garis polisi). Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Armensyah Thay di lokasi belum bisa menyebutkan motif di balik pelemparan granat yang jatuh di halaman depan kantor tim sukses Irwandi. “Jenis granatnya dan motifnya masih harus kita gali lagi, biarkan dulu penyidik bekerja,” ungkapnya. Sementara itu para tim sukses Irwandi yang berada di dalam kantor tersebut dibawa ke Mapolresta Banda Aceh untuk dimintai keterangan. Para saksi yang diperiksa, Olan (nama panggilan), Muhajir, Jafaruddin, Mahyedin, Anwar, Ibrahim, Muhammad yani dan Dek Gam (nama panggilan) serta seorang lain yang tidak disebutkan namanya

Ibu Rumah Tangga....

Rentan Terinfeksi Berdasarkan data dari (PMTCT) atau program pencegahan infeksi HIV/AIDS dari Dinkes Sumut, ada 2390 dari ibu ke bayi. Akibatnya, kini 3126 pengidap HIV/AIDS di mulai lahir generasi-generasi Sumut dari kalangan laki-laki. Ini sangat rentan, karena dari pengidap AIDS. Fakta ketiga adalah, peme- 2390 itu ada yang sudah punya rintah tidak melibatkan rumah istri dan ada yang akan menisakit swasta dalam melayani kah dan punya anak, yang orang terinfeksi AIDS. Terbukti resiko tertularnya cukup besar. berdasarkan surat edaran SK Tentunya pengidap HIV/AIDS Menteri Kepmenkes No. 782/ masih akan terus bertambah Menkes/SK/IV/2011 hanya 18 jika tidak ada aksi nyata untuk rumah sakit di Sumut yang mencegahnya. “Hubungan seks pada menjadi rujukan pengidap AIDS. Dan, fakta keempat ma- pasangan suami-istri juga bisa sih adanya diskriminasi terFaktorResiko HIV (+) AIDS Jumlah Heteroseksual 644 1241 1885 Homoseksual 16 24 40 IDUs 377 566 933 Transfusi Darah 32 28 60 Ibu ke bayi 32 15 47 Suami Ke Istri 24 7 31 Biseksual 2 5 7 Hetero dan IDUs 89 30 119 Lain-lain 2 2 4 Jumlah 1218 1908 3126

hadap pengidap HIV/AIDS. Merujuk pada Data dari Dinas Kesehatan Sumut (1994 – September 2011) ini, HIV/ AIDS sudah masuk ke lingkungan keluarga. Dimana 31 dari 3126 pengidap HIV/AIDS adalah ibu rumah tangga. Ibu rumah tangga yang tidak tahu akan perilaku suaminya yang menjadi pelanggan seks atau pecandu narkoba suntik sangat rentan terinfeksi HIV/AIDS. “Bukan hanya pekerja seks Jawaban Problem Catur, komersil (PSK) yang berisiko tinggi tertular HIV, tetapi ibu TTS Dan Sudoku rumah tangga pun bisa menghadapi ancaman yang sama,” Dari Halaman Sport. kata Ketua Perhimpunan Dokter Peduli AIDS (PDPAI) Sumut Dr. dr. Umar Zein, Jawaban Problem Catur: DTM&H, Sp.PD-KPT kepada 1. ....., Md1+. Waspada, Rabu (30/11) menanggapi Hari AIDS yang jatuh 2. Gb3, Md7+. pada hari ini. Dijelaskannya, kasus ibu 3. b5, Mxb5+mat. rumah tangga pengidap HIV/ AIDS ini sebagian besar ditularkan oleh pasangan atau Jawaban TTS: suaminya, dimana suaminya TTS Topik Olahraga menjadi pelanggan seks dari Pekerja Seks Komersil maupun G A L A X Y B E C K H A M pemakai narkoba suntik. A A A N P L O S A N G D H A N I A N N L D G I E A S G A L S E N A M P A S I A E S M S R E M A N C H E S T E R S H E D K E M A O S U R A T I N T E S G

bungan ke kantor camat. Kemudian ke Polres Madina. Barang bukti ganja diterima Kapolres AKBP Ahmad Fauzi Dalimunthe, S.Ik, diwakili Kasat Reskrim AKP S. Siregar. Danramil 13 Panyabungan, Kapt. Inf. David S di Polres Madina mengatakan, operasi yang mereka lakukan bersama masyarakat, merupakan implementasi atau tindaklanjut statement Bupati Madina, Hidayat Batubara saat peresmian SMAN I Panyabungan Timur beberapa waktu lalu, yang mengatakan ladang ganja di Panyabungan Timur harus dibumihanguskan. (c14)

Al Bayan ....

Ada shahabat yang mengusulkan agar ditetapkan hari Maulid Nabi sebagai awal penanggalan, ada juga yang mengusulkan hari turun wahyu pertama, ada juga yang berpendapat hari kemenangan dalam perang Badar, namun kebanyakan shahabat mendukung pendapat Ali bin Abi Thalib yang memilih peristiwa hijrah. Tahun Hijrah dihitung berdasarkan peredaraan bulan. Peristiwa hijrah ditetapkan untuk membedakan dengan tahun Masehi yang dihitung oleh umat Nasrani dari kelahiran Isa al-Masih. Hijrah adalah pemindahan tempat dari Makkah ke Madina akibat tenganan musyrikin Quraisy Dalam hijrah besar-besaran itu kaum muslimin terpaksa meninggalkan harta bendanya yang cukup banyak, bahkan sebagian ada yang wafat dalam perjalanan,

berisiko terjadi penularan HIV kalau tidak memakai kondom, bila salah satu pihak telah terinfeksi HIV. Dan bila si istri hamil jika tidak mengikuti program PMTCT maka generasi AIDS akan bermunculan,” kata Umar Zein. Upaya Yang Harus Dilakukan Untuk mencegah ini semua, lanjutnya, persiapan dan konseling pranikah harus diprakarsai oleh organisasi perempuan, ini merupakan benteng pertama PMTCT. Selanjutnya, deteksi dini HIV terhadap ibu hamil sudah harus disosialisasikan secara luas. “Pemerintah dan swasta, terutama yang bergerak di bidang kesehatan, harus bertindak aktif dalam program PMTCT.” “Kita bukan mencegah atau melarang orang dengan HIV/AIDS untuk menikah dengan pasangannya, tetapi konseling dan tes HIV dilakukan untuk persiapan mental yang matang, serta pengertian yang dalam bagi calon pasangan yang negatif HIV, dan penularan virus ini dapat dicegah,” ungkap Umar Zein. terpisah dengan sanak keluarga, dan berbagai penderitaan lainnya. Hijrah ke Madinah atas perintah Allah SWT. Tentu ada hikmah yang sangat besar. Madinah merupakan tanah yang subur untuk tersemainya benih-benih Islam.Di Madinah sudah ada lebih dari 200 orang Islam yang siap menerima dan membela Nabi dari musuh-musuhnya. Mereka masuk Islam beberapa tahun sebelum Nabi hijrah, yakni dalam Bai’at Aqabah I dan Bai’at Aqabah II dekat Mina Ketika sampai di Yasrib (Madinah) mereka mengajak keluarga dan teman-teman dekatnya supaya beriman. Umat Islam zaman awal sangat mencintai penanggalan hijriah. Penanggalan warisan para Shahabat Nabi ini menjadi satu-satunya penanggalan yang digunakan seluruh umat Islam di dunia ini. Sejak ditetapkan oleh Khalifah Umar bin

Besok, 57 Jamaah Haji Aceh Pulang Via Medan

BANDAACEH (Waspada): 57 Jamaah haji asal Aceh Barat dan Aceh Selatan merupakan jamaah sisa akan tiba di tanah air melalui Bandara Polonia Medan Jumat (2/12). Para jamaah sebelumnya berangkat dengan Kloter 19 Embarkasi Polonia. Jadwal pemberangkatan dan pemulangan 57 jamaah haji Aceh, kata Kabid Penyelenggara Haji Kanwil Kemenag Aceh Daud Pakeh, Rabu (30/11) merupakan gabungan asal Aceh Barat dan Aceh Selatan. Menurut Daud Pakeh, 57 jamaah haji itu pulang melalui Bandara Polonia Medan, karena tidak memungkinkan diberangkatkan melalui Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang. (b09)

Pengedar Sabu ....

penangkapan berlangsung ricuh, antara petugas Polresta Padangsidimpuan dengan pihak pemakai dan pengedar di Kel. Aek Tampang, Kec. Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan. Kericuhan itu akibat teriakan pihak pengedar dari dua arah berbeda. Polisi dan wartawan yang meliput bahkan sempat dihujani batu. Untungnya warga sekitar membantu sehingga luput dari sasaran kemarahan kawanan tersangka. Kapolres Kota Padangsidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik didampingi Kasat Narkoba AKP Timbul Sihombing di kantornya, Rabu (30/11) sore, sangat menyesalkan maraknya peredaran narkoba di daerah ini yang menurutnya

Murni Kriminal Kapolda Aceh Irjen (Pol) Iskandar Hasan saat ditemui di Anjong Moun Mata, Rabu (30/11) mengatakan, kasus penggranatan di Kantor Seuramoe Irwandi-Muhyan merupakan perbuatan kriminal, Iskandar mengimbau masyarakat tidak perlu risau, ber ikanlah kepercayaan kepada aparat kepolisian untuk mengungkap kasus ini, Kapolda menganggap pelaku ber niat mer usak kedamaian Aceh, dan bisa saja ini merupakan terorisme. Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Drs Armensyah Thay yang ditemui di Anjong Mon Mata mengatakan, pihaknya belum bisa menyebutkan motif penggranatan kantor Seuramo IrwandiMuhyan karena masih dalam pengumpulan barang bukti untuk penyelidikan. Menanggapi kejadian itu, Juru Bicara Tim Seuramoe Irwandi-Muhyan, Ligadin-

syah, mengatakan pelakunya yang pasti orang-orang yang tidak senang terhadap Irwandi,”ujar Liga. Polisi Diminta Usut Jajaran Polda Aceh diminta mengusut tuntas dan menangkap pelaku penggranatan.H Irwandi Yusuf menduga keras pelakunya adalah kelompok penembak si Cagee beberapa waktu lalu di Bireuen. “Saya menduga kelompok yang menggranat itu (Seuramoe Irwandi – Muhyan) adalah komplotan yang menembak si Cagee di Bireun beberapa waktu lalu,” ungkap Gubernur Aceh H. Irwandi Yusuf kepada Waspada di Idi, Rabu sebelum bertolak ke Peureulak untuk menghadiri Haul Sultan Raja Peureulak. Irwandi meminta jajaran Polda Aceh segara menangkap pelaku yang dinilai telah mengganggu perdamaian Aceh dan membuat masyarakat Aceh resah. (b08/cb01/b24)

Perlu Dipikirkan Berbicara mengenai penanggulangan HIV/AIDS, Dinkes Sumut sudah lama ‘berteriak’ kepada seluruh Dinas Kesehatan kab/kota untuk memasukkan program penanggulangan HIV/AIDS ini dalam APBD. Namun ternyata, imbauan hanya sekedar imbauan, masih banyak kab/kota tidak menganggarkan penanggulangan HIV/AIDS dalam APBD masing-masing kab/kota. “ Masih banyak kabupaten/kota tidak memasukkan program penanggulangan HIV/AIDS dalam APBD. Kebanyakan Kab/kota kecenderungannya masih sebatas sosialisasi. Padahal itu tidak efektif lagi,” kata Project Officer Global Fund Dinkes Sumut, Andi Ilham Lubis. Dalam masalah ini, lanjutnya, Dinkes Sumut hanya bersifat membina saja. “Sebenarnya sudah ada Permendagri agar masing-masing kabupaten kota menganggarkan dana untuk penanggulangan HIV/AIDS. Tapi belum ada sanksinya terhadap kabupaten kota yang belum atau tidak menganggarkan dana untuk penanggulangan HIV/AIDS,” jelasnya. Kini yang harus dipikirkan Kab/kota adalah menyiapkan layanan kesehatan seperti keberadaan klinik Voluntary Counselling Testing, akses obat Anti Retro Viral dan konseling. Saat ini baru 15 kab/kota yang menyediakan layanan kesehatan. “Kalau sebatas sosialisasi siapa saja bisa melakukannya. Penanggulangan HIV/AIDS kita saat ini masih bergantung pada dana Global Fund, jika suatu saat tidak ada lagi dana tersebut, ini yang harus dipikirkan oleh Kab/kota. Apa mungkin target MDGs 2014 2015 mampu dicapai, ini yang perlu kita pikirkan bersama,” ungkapnya. Dunia Usaha Harus Berpartisipasi Tidak hanya terfokus kepada kepedulian pemerintah

akan penanggulangan HIV/ AIDS, dunia usaha juga diharapkan berpartisipasi untuk memberikan perhatian kepada permasalahan HIV/ AIDS yang kemungkinan dihadapi oleh tenaga kerja. Menurut Ketua Pelaksana Harian Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sumut Drs. H. Ibnu Saud, seorang tenaga kerja yang terinfeksi HIV, maka kemungkinan beberapa permasalahan akan dihadapinya, seperti hilangnya hak-hak untuk bekerja, mendapatkan perilaku stigma dan diskriminasi, tidak mendapatkan dukungan perawatan dan pengobatan. “Hampir semua jumlah kumulatif pengidap HIV AIDS berasal dari kelompok usia produktif yang masih memiliki potensi mengembangkan berbagai hal bagi kehidupannya seperti profesi, karir, kreatifitas ataupun ide-ide yang cemerlang untuk kemajuan bangsa ini,” ungkapnya. Perlu Dirubah Semua pihak berharap momentum Hari AIDS Sedunia 2011 ini, adalah momentum perubahan sikap terhadap pengidap AIDS. Seperti yang diungkapkan Umar Zein, yakni pengidap AIDS harus membuka tabir kerahasiaannya, dan memperlakukan infeksi virus HIV sama dengan infeksi virus dan penyakit infeksi lainnya. Seluruh unit layanan kesehatan harus memperlakukan pengidap HIV dan pasien AIDS sama dengan pasien lainnya, memasukkan materi HIV/AIDS dalam kurikulum sekolah, sosialisasi kondom kepada kelompok-kelompok risiko tinggi tertular HIV, yaitu Pekerja Seks Komersil dan pelanggannya. “S o s i a l i s a s i k o n d o m jangan diartikan sebagai sosialisasi seks bebas, tapi sebagai benteng terakhir setelah sosialisasi pendidikan moral dan agama yang paling utama tidak berhasil. Kondom harus dipandang sebagai alat pelindung,” pesannya. * Mursal AI

Khattab tahun ke-17 Hijriah, kalender (almanac) Islam terus menjadi nomor satu di negeri-negeri Islam, termasuk kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, Kerajaan Pase, Melaka, Mataram, Banten, Yogyakarta, Demak, Banjar, Kelantan, Riau, Palembang, Minang, Makasar, Ternate, Tidore, Mindanoe, Pattani dan lain-lain. Kalender hijrah milik umat Islam ini tergeser setelah penjajah datang mencaplok nusantara. Portugis, Inggris, Belanda, telah menggeser kalender Islam ke posisi yang tidak menguntungkan, dan mereka paksakan kalender Masehi sebagai kalender resmi. Sayang sekali, setelah bangsa-bangsa nusantara dapat mengusir penjajah, kalendernya tetap dipakai sampai hari ini. Kalender Islam tetap menjadi “anak tiri” di rumahnya sendiri.

Ada-ada Saja ....

memohon kepada badan amal untuk mengembalikan uang tersebut yang akan digunakannya untuk perobatan istrinya yang terkena sakit kanker. Juru bicara badan amal Dana Engelbert, mengatakan pihaknya memerintahkan untuk mencari baju yang dimaksud. “Kami sedang memeriksa semua barang sumbangan yang masuk,” ujarnya. “Kami berharap baju itu masih ada dan dapat menemukannya. Itu tabungan mereka seumur hidup, ini sangat penting.” Putri pria tua tersebut mengatakan ayahnya merasa malu dan hancur atas insiden ini, dan menawarkan imbalan US$1.000 bagi siapa saja yang dapat menemukan baju bekas milik ayahnya dan mengembalikan uang tersebut. (yahoo/rzl)

sudah menggurita, baik di kalangan ekonomi lemah dan yang sudah mapan. ‘’Peredaran narkoba di masyarakat harus diberantas bersama oleh berbagai elemen, untuk menghindari rusaknya mental dan kesehatan generasi muda ke depan’’ ungkap Kapolres. Lanjut Kapolres, tersangka dijerat pelanggaran hukum tentang penyalahgunaan narkotika sesuai UU RI No. 35 Tahun 2009, ancaman Pasal 114 Ayat (1) Subsider 112 Ayat (1) dan Subsider Pasal 127 (1) huruf a, ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara, tegas Kapolres. (c13)

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Waspada/Ahmad Cerem Meha

PARA tersangka pengedar sabu didampingi Kapolres AKBP Andi S. Taufik (kanan) dan Kasat Narkoba AKP Timbul Sihombing (kiri).

Duka Dari Yaman ....

apel.Dia juga bilang tidak lama lagi akan tamat,” ungkap Suratman sambil mengucap matanya yang berkaca-kaca. Suratman mengatakan, Kedubes RI di Yaman meminta persetujuan keluarga untuk memakamkan Jamiri Abdullah di Yaman . “Katanya ketika pihak Pemerintah Yaman ingin mengambil jenazah anak saya itu juga mengalami kesulitan ,bahkan sempat diberondong senjata api yang tidak diketahui yang menembaknya,katanya ada 40 pos yang harus dilalui untuk menuju Damaj,katanya kota itu sudah dikuasai oleh pemberontak di sana,” tutur Suratman mengutip keterangan Kedubes RI di Yaman. Menurut Suratman, pihak Kedubes menyatakan jika membawa pulang jenazah Abu Haidar memerlukan biaya besar dan persoalan lainnya, bahkan jenazah Abu Haidar sulit untuk dievakuasi dari kota yang sedang dilanda konflik antara pemberontak dengan pihak Pemerintah. “Makanya kami mengizinkan anak kami itu untuk dimakamkan di Yaman, Memang kami sebagai orang tua ingin melihat jenazahnya, tetapi jenazahnya tidak bisa dibawa pulang ke Indonesia. Karena itu Kami iklash atas mesibah yang kami alami, kami hanya bisa mendoakan arwah anak kami itu semoga diterima oleh Allah SWT,” ujar Suratman seraya menambahkan Rabu (30/11) malam merupakan malam tahlilan malam ketiga yang dilaksana-

kannya di rumahnya. Suratman mengaku tidak ada pejabat atau orang penting di Aceh Tamiang yang melayat ke rumahnya selain Kades dan perangkatnya.’’ Tetaoi, ya tidak perlu disesali,’’ ujar Suratman yang mengaku tidak lagi bekerja sebagai pembuat perabot. Dia hanya berharap dari istrinya yang bekerja membantu orang dan kadangkadang sebagai tukang kusuk. Seperti diketahui, Kemenlu telah membenarkan kematian keduanya akibat terkena roket. Namun seperti dilansir dari kantor berita Xinhua, ada serangan kelompok Syiah ke sekolah Dar alHadits yang dikelola oleh kelompok Sunni di Kota Damaj bagian utara Houthi yang dikuasai Saada. Dilaporkan, sedikitnya 24 orang tewas pada aksi baku tembak antar kedua kelompok bersengketa, termasuk 3 pelajar asing, 2 orang warga negara Indonesia dan 1 orang warga negara Amerika. Seperti diberitakan AFP, Dar al-Hadits adalah sekolah yang muridnya banyak berasal Yaman dan negara lainnya. Oleh pemberontak Syiah, sekolah ini dipandang sebagai ancaman. Seorang guru sekolah Dar al-Hadits mengatakan, pihak pemberontak dari suku Huthi meminta sekolah ditutup selama 2 minggu dan memblok pengiriman makanan untuk 10.000 orang. Suku Huthi telah memperkuat basisnya di Provinsi Yaman Utara dalam beberapa bulan terakhir. * Muhammad Hanafiah

2 WNI Termasuk ....

Kemlu Michael Tene yang dihubungi Rabu (30/11) mengatakan bahwa pihaknya sudah mengkonfirmasi pihak Yaman dan membenarkan ada dua pelajar WNI asal Medan dan Aceh yang meninggal akibat hantaman roket. Pihak Houthi yang secara efektif mengendalikan Saada, khawatir bahwa pihak Arab Saudi akan mendorong kelompok Sunni Yaman untuk berkuasa di wilayah mereka. Pejabat politik Houthi Dayfallah al-Shami mengatakan, pemimpin Houthi Abdelmalek al-Houthi sebenarnya sudah mengeluarkan perintah gencatan senjata, tetapi pihak Salafi menolaknya. Ribuan mengungsi Sementara itu, seorang aktivis mengatakan satu orang tewas di tangan pasukan pe-

merintah ketika mereka menembaki kota Taiz, Yaman Tengah, yang memaksa ribuan orang mengungsi dari kota itu. Nouh al-Wafi mengatakan pasukan pemerintah mulai menembaki kota itu Selasa dan berlanjut sampai Rabu (30/11). Al-Wafi juga mengatakan tiga orang cedera dan sejumlah toko rusak berat akibat penembakan itu. Taiz merupakan kota terbesar kedua Yaman dan merupakan kubu bagi kuam oposisi yang menentang Presiden Ali Abdullah Saleh. Kota itu biasanya jadi sasaran penembakan oleh tentara yang merespon serangan tembak lari oleh warga suku bersenjata dan tentara yang membelot dan mendukung pemrotes antipemerintah. (ok)

Sebelum Kabur ....

dengar pembacaan dakwaan JPU KPK. Mengenakan kemeja batik, mantan bendahara umum Partai Demokrat itu akan mengajukan eksepsi tapi dia tidak mengerti apa yang akan diajukannya. “Saya pasti akan mengajukan eksepsi, tapi apa yang mau saya ajukan saya tidak mengerti,” kata Nazaruddin. Sebelumnya, dakwaan yang dibacakan salah seorang JPU Kadek Wiradana, Nazaruddin didakwa menerima hadiah atau janji berupa 5 lembar cek senilai Rp4,6 miliiar dari manajer marketing PT DGI Mohamad El Idris. “Patut diduga hadiah dan janji tersebut karena kewenangan yang menghubungkan jabatannya, atau yang menurut pikiran yang memberi hadiah ada hubungan dengan jabatannya, yaitu terdakwa menerian tersebut krna terdakwa anggota DPR,” kata I Kadek Wiradana. Dalam dakwaan tersebut, Mohammad El Idris menyerahkan uang Rp4,6 miliar berupa cek di PT Anak Negeri, perusahaan Nazarud-din melalu staf keuangan PT Anak Negeri, Yulianis dan Oktarina Furi. “Sebagai realisasi dari sebagian kesepakatan pemberian fee 13 persen dari kontrak proyepembangunan Wisma atlet,” kata Kadek. Disebutkan, terdakwa mengetahui pemberian tersebut karena terdakwa telah mengupayakan PT DGI tbk menjadi pemenang dalam pembangunan wisma atlet di Sumsel, yang bertentangan dengan kewajiban terdakwa yang tidak boleh melakukan pengaturan proyek tersebut. Sikap ketidakmengertian dan ketidaktahuan Nazaruddin langsung dipersoalkan

salah seorang penasehat huk u m n y a , Ho t m a n Pa r i s Hutapea. Menurut Hotman, kliennya belum pernah disidik dalam kasus wisma atlet sebab penyidik KPK tidak pernah bertanya kepada Nazarudddin mengenai keterlibatannya dalam kasus tersebut. “Jadi bagaimana mungkin ada peradilan apabila tidak diawali adanya penyidikan,” kata Hotman. Ketua Majelis Hakim Dharnawati Ningsih memberi kesempatan kepada Nazaruddin untuk menanyakan hal-hal yang tidak dia mengerti dalam dakwaan kepada JPU. “Saya tidak pernah ditanyakan, ditanya pun tidak pernah, saya bingung. Mana tahu BAP dalam pertanyaannya ada yang melalui telepati,” kata Nazaruddin. Terancam 20 Tahun Dalam dakwaan tersebut JPU menjerat Nazaruddin dengan pasal 12 huruf B UU Tipikor no 31/1999 tentang pemberantasan tipikor yang diubah UU 20/2001. Akibat perbuatannya, Nazaruddin diancam dengan pasal berlapis yakni Pasal 12 huruf b UU Pemberantasan Korupsi, Pasal 5 Ayat (2) jo. Pasal 5 Ayat (1) huruf b UU Pemberantasan Korupsi, Pasal 11 UU Pemberantasan Korupsi. Dari tiga pasal tersebut, JPU mengancam Nazaruddin dengan pidana paling lama 20 tahun penjara dan denda paling banyak Rp1 miliar. Menindaklanjuti sidang berikutnya, majelis hakim memberikan kesempatan pada Nazaruddin dan tim kuasa hukumnya untuk menyampaikan eksepsi pada sidang lanjutan yang diagendakan pada Kamis (1/12). (j02)

Katanya dia membaca di internet tentang berita meninggalnya anak saya itu,” terang Suratman. Pada awalnya. Suratman mengaku ragu mendapat kabar anaknya meninggal dunia akibat terkena serangan roket di Yaman.” Tetapi setelah ada utusan dari Kedubes RI di Yaman yang menelefon dan menyatakan Abu Haidar atau Jamiri Abdullah telah meninggal dunia akibat serangan roket ,saya baru percaya. Ternyata anak saya memang benar telah meninggal dunia di sana,” ujar Suratman seraya menambahkan Jamiri Abdullah merupakan putra bungsu dari 6 bersaudara ,yakni 4 perempuan dan 2 laki-laki. Suratman menjelaskan, Jamiri Abdullah menamatkan sekolah SDN Desa Kesehatan di depan rumahnya ,SMPN 1 Karang Baru dan SMAN 1 Karang Baru ( Medang Area). “ Setelah tamat SMA, dia melanjutkan di Pondok Pesantren di Banda Aceh.Setelah itu melanjutkan belajar ke Pondo k Pe s a n t re n d i D a m a j, Yaman.Dia dikirim ke sana setelah mengikuti seleksi di Banda Aceh, selanjutnya dibawa ke Jakarta dan diberangkatkan ke Yaman,” papar ayahnya. Me n u r u t S u r a t m a n , Jamiri Abdullah sudah hampir 4 tahun berada di Damaj, Yaman. “Ketika menjelang hari raya Idul Adha yang lalu, anak saya itu ada nelpon ,dia mengatakan ketika itu sedang musim buah anggur dan buah

Serangan ini diyakini dilesakan oleh kelompok pemberontak Muslim Syiah Houthi yang mengincar kekuatan dari pihak Salafi yang merupakan kelompok Muslim Sunni. Seperti dilaporkan Reuters, perwakilan dari pihak Salafi yang diketahui bernama Abu Ismail mengatakan, “enam warga asing tewas dalam serangan ini. Di antaranya warga Amerika Serikat (AS), Indonesia, Malaysia dan Rusia”. Mereka menjadi korban serangan roket ini saat roket dari pihak Houthi mengenai sekolah tempat mereka belajar di Sa’ada. Pihak Kementerian Luar Negeri Indonesia pun sudah membenarkan adanya WNI yang tewas di Yaman. Sebelumnya saat jubir Tak Mengerti Menyangkut dakwaan yang dituduhkan JPU kepadanya, Nazaruddin mengaku tidak mengerti maksud dakwaan yang dialamatkan kepadanya. “Saya tidak mengerti dengan yang didakwaan, saya tidak pernah ditanyakan hal itu dalam pembuatan BAP,” kata Nazaruddin usai men-

Polisi Amankan ....

Cekgoh terlibat dalam sejumlah aksi perampokan bersenpi bersama Tgk Rizal yang sudah divonis 4,5 tahun penjara di Pengadilan Negeri Lhoksukon, 4 Oktober 2011. “Mereka pernah merampok SPBU Simpang Paya Maneng, Bireun 20 Desember 2010, dan menggondol uang tunai Rp10 juta. Lima hari kemudian, merampok 1,5 Kg emas di Toko Emas Arifin Risyad, Matang Geulumpang Dua Bireun. Dan, pada 24 Januari 2011, Cekgu dan Tgk Rizal juga mencoba merampok To k o E m a s S u b u r B a r u Lhoksukon, tapi gagal karena di dalam toko ada polisi,” ujar AKP Marzuki. Khusus Jam, selain terlibat dalan sejumlah aksi perampokan bersama Tgk Rizal, dia dilaporkan sering meneror sejumlah Keuchik dan para toke getah atau toke karet di kawasan pedalaman Aceh Utara, termasuk di kawasan Cot Girek dan Paya Bakong. Jam disebut-sebut sering berkeliaran dengan pakaian loreng lengkap, mirip pakaian dinas TNI. “Tersangka dan barang bukti kita amankan di Mapolres Aceh Utara. Kasus ini akan terus kita dalami sampai semua jaringan terungkap,” papar Kasat Reskrim Polres Aceh Utara AKP Marzuki. (b19)


Berita Utama

A2 Bupati Asahan Sambut Kloter 17 Seorang Jamaah Dirawat Di Madinah MEDAN (Waspada): Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang menyambut kepulangan jamaah haji Kloter 17 asal Asahan, Medan dan Binjai, Rabu (30/11) dinihari. Kepulangan 488 jamaah ini pada pukul 01:46, Rabu (30/ 11) dinihari sedikit terlambat dari jadwal pukul 02:15. Hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Asahan, H Syafii MA, Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Drs Abd Rahim M.Hum, Sekretaris Abd Rahman Harahap MA dan Humas Drs HM Sazli Nasution. Dalam sambutannya Bupati Asahan, Taufan Gama Simatupang mengharapkan para jamaah haji lebih meningkatkan amalan dan memberikan kontribusi positif bagi seluruh elemen di Asahan. Sebelumnya, Humas PPIH Drs HM Sazli menyebutkan dari 452 jamaah Kloter 17 yang berangkat, seorang wafat atas nama Hasan Bin Juara Siahaan,53, asal Asahan, seorang telah kembali pada Kloter 9 atas nama Ali Akbar Ahmad,97, asal Asahan, seorang telah kembali pada Kloter 13 atas nama Habibah, 56, asal Medan.Seorang mutasi ke Kloter lain atas nama Aisyah, 70, asal Asahan. Tentang Aisyah, seperti disampaikan Tim medis Kloter 17 dr Sudartik Suparman, jamaah ini masih mengalami perawatan intensif di RS Arab Saudi Al Fad Madinah sehingga tidak bisa kembali bersama jamaah Kloter 17. (tim)

Penyelundupan Sabu Gagal MEDAN (Waspada) : Petugas Bea Cukai (BC) Bandara Polonia Medan kembali menggagalkan penyelundupan sabu dari Kuala Lumpur, yang diselundupkan pembawanya melalui anus. Informasi di lapangan, Rabu (30/11), penangkapan terhadap Miz bin Abdullah,25, warga Desa Purek Kec. Delima Kab. Aceh Pidie, yang menumpang pesawat AirAsia AK-1356 dari KualaLumpur-Medan,karenagerak-geriknyayangmencurigakan. PetugasBeaCukaiPoloniamelakukanpemantauandanmenga-

mankan Miz. Namun, pria ini tak mengaku menyimpan narkoba. Tetapi, petugas Bea Cukai tak kehilangan akal, dengan pengawalan ketat, Miz dibawa ke RS Elisabeth Medan untuk dilakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, Miz pemilik paspor V 238198 ini tidak dapat mengelak. Dengan wajah lesu, dia mengakui perbuatanya. Sabuseberat79gramitudiamankan. Kasi P2 Bea Cukai Polonia Boby Patigor Tampubolon yang dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan itu. (m32)

LA Rusuh ...

suk New York tempat lahirnya gerakan itu — bertindak untuk menyingkirkan perkemahanperkemahan atas dasar tendatenda mereka mengganggu kesehatan dan menghambat kegiatan bisnis lokal. Kepala Kepolisian Los Angeles Charlie Beck memuji para petugasnya dan para pemrotes yang mampu menahan diri dan dengan cara damai mereka dibawa ke luar taman. (m10)

Polisi di Los Angeles dan Philadelphia bergerak ke perkemahan Occupy Wall Street pada saat untuk membersihkan beberapa lokasi protes damai yang berlangsung lama itu, padahal beberapa waktu lalu aksi tersebut sudah pernah dibersihkan di seluruh AS. Langkah itu dilakukan setelah kota-kota lainnya — terma-

Longsor, Banjir ... Erick menjelaskan pihaknya bersama jajaran Polres Nisel langsung turun ke lokasi bencana bekerjsama dengan masyarakat berupaya melakukan upaya pencarian dan evakuasi para korban. Erick menyebutkan tanah longsor dan banjir disebabkan hujan yang mengguyur wilayah itu seharian penuh. Peristiwa tanah longsor menimpa rumah penduduk terjadi di Desa Hilimbaruzo, Kec. Mazo sekira pukul 16:30. Pada peristiwa tanah longsor ini, empat orang tewas, tiga diantaranya sudah ditemukan. Satu korban lainnya masih dalam pencarian. Sementara bencana banjir terjadi di Desa Siofabanua di kecamatan yang sama mengakibatkan satu orang tewas terbawa arus sungai dan satu jembatan putus diterjang banjir. (a25)

Ada-ada Saja ... Pria asal Illinois, AS itu secara tak sengaja memberikan uangnya saat menyerahkan baju bekas miliknya kepada sebuah lembaga amal Goodwill. Pria berusia 80 tahun itu mengaku tidak pernah percaya untuk menabung uangnya di bank. Sehingga, setiap ada uang lebih, ia tabung dalam lipatan bajunya yang hingga saat ini sudah berjumlah US$ 13.000 atau sekira Rp 117 juta. Setelah menyadari uangnya ikut terbawa, pria tua itu memohon kepada badan amal untuk mengembalikannya, karena uang itu akan digunakan untuk istrinya yang terkena sakit kanker. Juru bicara badan amal Dana Engelbert, mengatakan pihaknya memerintahkan untuk mencari baju yang dimaksud. “Kami sedang memeriksa se-

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. ....., Md1+. 2. Gb3, Md7+. 3. b5, Mxb5+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

G A L A X A A N P L D H A N I A N N G A S S E N A M A M S M A N C H S H K E O S U T E S

Olahraga

Y

B E C K H A E O S A N G E L E A L D I S I E G A L A T A P A S I T E S K L R E E E S T E R C I T E D M A P U R A T I N A G A S I

A M U S

J M A M U B I Y A M A A N G

Jawaban Sudoku: 9 5 8 3 6 1 2 4 7

2 3 1 4 7 5 9 6 8

7 6 4 8 2 9 5 3 1

4 9 5 7 1 8 6 2 3

3 1 7 2 5 6 8 9 4

6 8 2 9 3 4 1 7 5

8 4 6 1 9 3 7 5 2

5 2 3 6 8 7 4 1 9

1 7 9 5 4 2 3 8 6

mua barang sumbangan yang masuk,” ujarnya, seperti dikutip yahoonews, Rabu (30/11). “Kami berharap baju itu masih ada dan dapat menemukannya. Itu tabungan mereka seumur hidup, ini sangat penting.” Putri pria tua itu mengatakan ayahnya merasa malu dan hancur atas insiden ini, dan menawarkan imbalan US$1.000 bagi siapa saja yang dapat menemukan baju bekas milik ayahnya dan mengembalikan uang tersebut. (yahoo/rzl)

WASPADA

Kamis 1 Desember 2011

Nazaruddin Terancam 20 Tahun Penjara JAKARTA (Waspada): Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendakwa Muhammad Nazaruddin bersalah menerima suap dari proyek pembangunan wisma atlet SEA Games di Jakabaring,Palembang, Sumatera Selatan. Jaksa dalam sidang dakwaan di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (30/11) menyebutkan, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang pernah menjadi teman dekat Anas Urbaningrum ini telah menerima suap sebesar Rp4,6 miliar dari Marketing Manager PT Duta Graha Indah (DGI) M El Idris.

Suap tersebut, menurut jaksa, merupakan “success fee” guna memenangkan PT DGI atas proyek wisma atlet SEA Games 2011 yang menyerap APBN sebesar Rp191 miliar lebih. Hal ini, menurut jaksa bertentangan dengan kewenangan yang dimiliki terdakwa selaku anggota DPR. Dalam surat dakwaan itu, jaksa juga menyebutkan bahwa di awal 2010 terdakwa memperkenalkan Mindo Rosalina Manulang alias Rosa yang ketika itu menjabat sebagai Direktur Pemasaran PT Anak Negeri miliknya kepada anggota Komisi X DPR Fraksi Partai Demokrat Angelina Sondakh.

Tujuan perkenalan tersebut, menurut jaksa, agar Angie panggilan akrab Angelina Sondakh dapat memfasilitasi Rosa memperoleh proyek wisma atlet Jakabaring yang menjadi proyek dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kempora). “Success fee” tersebut yang diperoleh Nazaruddin dan disebutkan jaksa sebagai suap berupa cek yang diberikan melalui staf keuangan Grup Permai yakniYulianis dan Oktarina Furi. Tak Mengerti Menyangkut dakwaan yang dituduhkan JPU kepadanya, Nazaruddin mengaku tidak mengerti maksud dakwaan yang dialamatkan kepadanya. “Saya

Pasca Pemberondongan Mobil Nasabah Bank

Polresta Medan Evaluasi Rekaman CCTV MEDAN (Waspa): Polsek Sunggal mengamankan rekaman CCTV dari pabrik mie terkait kasus perampokan dan pemberondongan menggunakan senjata api terhadap mobil Kijang Innova milik nasabah BRI Cabang Pembantu Diski. “Rekaman CCTV kini lagi dievaluasi Polresta Medan,” kata Kapolsek Sunggal AKP M.Budi Hendrawan, SH,SIK kepada Waspada, Rabu (30/11) sore. Budi didampingi Waka Polsek AKP Supriadi YTO,SH dan Kanit Reskrim AKP Victor Ziliwu, SH,SIK mengatakan, pihaknya menunggu hasil evaluasi rekaman CCTV, dan sudah membentuk empat tim gabungan terdiri dari Polsek Sunggal dan Polresta Medan .Kini, mereka sedang bekerja di lapangan mengumpulkan berbagai informasi baik dari pihak korban maupun warga setempat.Di antara tim ada yang menuju ke Hamparanperak dan Binjai. “Lima butir selongsong dan proyektil yang ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP)

kini dilakukan pemeriksaan di Labfor Polri Cabang Medan,” kata Budi dan menambahkan, dalam kasus ini pihaknya telah memintai keterangan tiga orang saksi yakni, Ketua SPSI Desa Purwodadi, Kec. Sunggal, Deliserdang, ibu dan adik korban. Senjata organik Secara terpisah, Kapolresta Medan Kombes Pol. Tagam Sinaga,SH,MH mengatakan, hasil penyelidikan dan Olah TKP serta barang bukti selongsong pelu-

Rampok Truk CPO, ...

Bedagai disekap dengan mulut di lakban, tangan diborgol dan kaki diikat. Kata Heru, kasusnya saat ini ditangani Polres Pelabuhan Belawan.Tiga orang yang diamankan, yaitu, DH, 38, warga Jalan Perwira II, Krakatau, Medan serta dua oknum aparat berinisial T dan S. Dari mereka, polisi menga-

tanki CPO itu terjadi Selasa (29/ 11) sekira pukul 19:30 di dekat pintu masuk tol Tanjungmulia, Medan. Pelakunya diperkirakan enam orang, tiga di antaranya berhasil ditangkap. Korban, Tom Manurung, 41, sopir, penduduk Kab. Serdang

Seribuan Nelayan ... menyambung hidup keluarga. Tapi karena otonomi itu ada, wilayah tangkapan kami terbatas,” teriak Sumarni , diikuti demonstran lainnya. Di samping itu, mereka meminta aparat terkait menegakkan Undang-undang tentang perikanan terutama menyangkut penertiban alat tangkap ikan terlarang. Menanggapi itu,Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungbalai Surya Darma AR, didampingi anggota Leiden Butar-butar, Hj. Ainul Fuad, Hakim Tjoa Kian Lie dan Said Budi Syafril, berjanji mam-

Ibu Rumah Tangga ... Fakta pertama, ditemukannya ibu rumah tangga terinfeksi HIV/AIDS yang ditularkan dari suami yang menjadi pelanggan PSK atau pencandu narkoba suntik. Hal ini diakibatkan masih minimnya pengetahuan ibu rumah tangga tentang penularan HIV/AIDS. Fakta kedua, yaitu masih enggannya ibu hamil yang berisiko tinggi tertular HIV/AIDS mengikuti program prevention of motherto-child transmission (PMTCT) atau program pencegahan infeksi HIV/AIDS dari ibu ke bayi. Akibatnya, kini mulai lahir generasigenerasi pengidap AIDS. Fakta ketiga adalah, pemerintah tidak melibatkan rumah sakit swasta dalam melayani orang terinfeksi AIDS. Terbukti berdasarkan surat edaran SK Menteri Kepmenkes No. 782/Menkes/SK/IV/2011 hanya 18 rumah sakit di Sumut yang menjadi rujukan pengidap AIDS. Dan, fakta keempat masih adanya diskriminasi terhadap pengidap HIV/AIDS. Faktor Resiko HIV (+) AIDS Jumlah Heteroseksual 644 1241 1885 Homoseksual 16 24 40 IDUs 377 566 933 Transfusi Darah 32 28 60 Ibu ke bayi 32 15 47 Suami Ke Istri 24 7 31 Biseksual 2 5 7 Hetero dan IDUs 89 30 119 Lain-lain 2 2 4 Jumlah 1218 1908 3126 Merujuk pada Data dari Dinas Kesehatan Sumut (1994 – September 2011) ini, HIV/AIDS sudah masuk ke lingkungan keluarga. Dimana 31 dari 3126 pengidap HIV/AIDS adalah ibu rumah tangga. Ibu rumah tangga yang tidak tahu akan perilaku suaminya yang menjadi pelanggan seks atau pecandu narkoba suntik sangat rentan terinfeksi HIV/AIDS. “Bukan hanya pekerja seks komersial (PSK) yang berisiko tinggi tertular HIV, tetapi ibu rumah tangga pun bisa menghadapi ancaman yang sama,” kata Ketua Perhimpunan Dokter Peduli AIDS (PDPAI) Sumut Dr. dr. Umar Zein, DTM&H, Sp.PDKPT kepada Waspada, Rabu (30/11) menanggapi Hari AIDS yang jatuh pada hari ini (Kamis 1 Desember). Dijelaskannya, kasus ibu rumah tangga pengidap HIV/AIDS ini sebagian besar ditularkan oleh pasangan atau suaminya, dimana suaminya menjadi pelanggan seks dari Pekerja Seks Komersil maupun pemakai narkoba suntik. Rentan Terinfeksi Berdasarkan data dari Dinkes Sumut, ada 2390 dari 3126 pengidap HIV/AIDS di Sumut dari kalangan laki-laki. Ini sangat rentan, karena dari 2390 itu ada yang sudah punya istri dan ada yang akan menikah dan punya anak, yang risiko tertularnya cukup besar. Tentunya pengidap HIV/AIDS masih akan terus bertambah jika tidak ada aksi nyata untuk mencegahnya. “Hubungan seks pada pasangan suami-istri juga bisa berisiko terjadi penularan HIV kalau tidak memakai kondom, bila salah satu pihak telah terinfeksi HIV. Dan bila si istri hamil jika tidak mengikuti program PMTCT maka generasi AIDS akan bermunculan,” kata Umar Zein. Upaya Yang Harus Dilakukan Untuk mencegah ini semua, lanjutnya, persiapan dan konseling pranikah harus diprakarsai oleh organisasi perempuan, ini merupakan benteng pertama PMTCT. Selanjutnya, deteksi dini HIV terhadap ibu hamil sudah harus disosialisasikan secara luas. “Pemerintah dan swasta, terutama yang bergerak di bidang kese-

ru, perampok menggunakan senjata api organik. Tapi Tagam belum bisa menyebutkan secara pasti senjata organik milik TNI atau Polri. “Untuk kepastian jenis senjata, pihak Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan yang akan menyampaikan hasilnya,” jelasnya. Peristiwa itu terjadi, Selasa (29/11) pukul 11:35 di Jln. Sekolah simpang Jln. Mawar, Desa Purwodadi, Kec. Sunggal, Kab. Deliserdang. (m36/m39)

Inggris Kacau ... Mogok sehari itu diserukan untuk menentang tuntutan pemerintah agar para pekerja dan staf sektor pelayanan publik untuk bekerja lebih lama sebelum menerima pensiun dan mengkontribusikan lebih banyak uangnya setiap bulan. Serikat-serikat buruh mengatakan sebanyak 2 juta staf sektor publik bergabung dalam pemogokan itu, yang menjadikannya sebagai satu pemogokan paling besar setelah perselisihan industri yang dikenal sebagai Ketidakpuasan Musim Dingin 1979. Para pemrotes juga mencela pemotongan besar anggaran belanja sektor publik. Bandara Heathrow London dan sejumlah perusahaan penerbangan memperingatkan agar para penumpang pesawat dari berbagai penjuru dunia dapat tertahan dalam satu antrean panjang selama 12 jam di bagian imigrasi akibat kekurangan petugas. (m10)

bahas masalah ini di lintas komisi dan hasilnya dibawa pimpinan DPRD dalam rapat Muspida. Menurut DPRD, sesuai undang-undang yang ada, setiap nelayan bebas menangkap ikan dan kerang di seluruh perairan Indonesia. Namun yang menjadi persoalan saat ini ialah perlunya penegaskan dan penetapan zona tangkap. Unjukrasa berlangsung tertib di bawah kawalan ratusan petugas Kepolisian dan Satpol PP, baik berpakaian lengkap maupun sipil. Usai menyampaikan aspirasi dan mendengar penjelasan DPRD, para nelayan membubarkan diri.(a32)

mankan barang bukti satu borgol, tali nilon, pisau, mobil tanki CPO BK 8152 BT, mobil Avanza dan 4 ton minyak CPO. Perampokan itu terjadi ketika korban yang membawa mobil tanki CPO berhenti di pagar tol Tanjungmulia untuk buang air kecil. Saat itulah pelaku yang mengendarai mobil Avanza hitam mendatanginya. Dua pelaku turun mendatangi korban dan meminta korban menurunkan muatannya. Karena tidak mau, korban kemudian dipaksa masuk ke mobil Avanza, dua orang membawa kabur mobil tanki ke arah tol Tanjungmorawa. Sedangkan korban diturunkan di kawasan Seintis, Deliserdang. Polres Pelabuhan Belawan yang menerima laporan kejadian itu melakukan penyelidikan, dan berhasil mengamankan tiga tersangka serta barang bukti di simpang jalan arah perkebunan Seintis, Kec. Percut Seituan, Kab. Deliserdang, atau sekitar 1 km dari pintu keluar tol. (m27)

hatan, harus bertindak aktif dalam program PMTCT.” “Kita bukan mencegah atau melarang orang dengan HIV/ AIDS untuk menikah dengan pasangannya, tetapi konseling dan tes HIV dilakukan untuk persiapan mental yang matang, serta pengertian yang dalam bagi calon pasangan yang negatif HIV, dan penularan virus ini dapat dicegah,” ungkap Umar Zein. Perlu Dipikirkan Berbicara mengenai penanggulangan HIV/AIDS, Dinkes Sumut sudah lama ‘berteriak’ kepada seluruh Dinas Kesehatan kab/ kota untuk memasukkan program penanggulangan HIV/AIDS ini dalam APBD. Namun ternyata, imbauan hanya sekedar imbauan, masih banyak kab/kota tidak menganggarkan penanggulangan HIV/ AIDS dalam APBD masing-masing kab/kota. “ Masih banyak kabupaten/kota tidak memasukkan program penanggulangan HIV/AIDS dalam APBD. Kebanyakan Kab/kota kecenderungannya masih sebatas sosialisasi. Padahal itu tidak efektif lagi,” kata Project Officer Global Fund Dinkes Sumut, Andi Ilham Lubis. Dalam masalah ini, lanjutnya, Dinkes Sumut hanya bersifat membina saja. “Sebenarnya sudah ada Permendagri agar masing-masing kabupaten kota menganggarkan dana untuk penanggulangan HIV/AIDS. Tapi belum ada sanksinya terhadap kabupaten kota yang belum atau tidak menganggarkan dana untuk penanggulangan HIV/AIDS,” jelasnya. Kini yang harus dipikirkan Kab/kota adalah menyiapkan layanan kesehatan seperti keberadaan klinik Voluntary Counselling Testing, akses obat Anti Retro Viral dan konseling. Saat ini baru 15 kab/kota yang menyediakan layanan kesehatan. “Kalau sebatas sosialisasi siapa saja bisa melakukannya. Penanggulangan HIV/AIDS kita saat ini masih bergantung pada dana Global Fund, jika suatu saat tidak ada lagi dana tersebut, ini yang harus dipikirkan oleh Kab/kota. Apa mungkin target MDGs 2014 -2015 mampu dicapai, ini yang perlu kita pikirkan bersama,” ungkapnya. Dunia Usaha Harus Berpartisipasi Tidak hanya terfokus kepada kepedulian pemerintah akan penanggulangan HIV/AIDS, dunia usaha juga diharapkan berpartisipasi untuk memberikan perhatian kepada permasalahan HIV/AIDS yang kemungkinan dihadapi oleh tenaga kerja. Menurut Ketua Pelaksana Harian Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sumut Drs. H. Ibnu Saud, seorang tenaga kerja yang terinfeksi HIV, maka kemungkinan beberapa permasalahan akan dihadapinya, seperti hilangnya hak-hak untuk bekerja, mendapatkan perilaku stigma dan diskriminasi, tidak mendapatkan dukungan perawatan dan pengobatan. “Hampir semua jumlah kumulatif pengidap HIV AIDS berasal dari kelompok usia produktif yang masih memiliki potensi mengembangkan berbagai hal bagi kehidupannya seperti profesi, karir, kreatifitas ataupun ide-ide yang cemerlang untuk kemajuan bangsa ini,” ungkapnya. Perlu Dirubah Semua pihak berharap momentum Hari AIDS Sedunia 2011 ini, adalah momentum perubahan sikap terhadap pengidap AIDS. Seperti yang diungkapkan Umar Zein, yakni pengidap AIDS harus membuka tabir kerahasiaannya, dan memperlakukan infeksi virus HIV sama dengan infeksi virus dan penyakit infeksi lainnya. Seluruh unit layanan kesehatan harus memperlakukan pengidap HIV dan pasien AIDS sama dengan pasien lainnya, memasukkan materi HIV/AIDS dalam kurikulum sekolah, sosialisasi kondom kepada kelompok-kelompok risiko tinggi tertular HIV, yaitu Pekerja Seks Komersil dan pelanggannya. “Sosialisasi kondom jangan diartikan sebagai sosialisasi seks bebas, tapi sebagai benteng terakhir setelah sosialisasi pendidikan moral dan agama yang paling utama tidak berhasil. Kondom harus dipandang sebagai alat pelindung,” pesannya. Mursal AI

tidak mengerti dengan yang didakwakan, saya tidak pernah ditanyakan hal itu dalam pembuatan BAP,” kata Nazaruddin usai mendengar pembacaan dakwaan JPU KPK. Mengenakan kemeja batik, mantan bendahara umum Partai Demokrat itu akan mengajukan eksepsi tapi dia tidak mengerti apa yang akan diajukannya. “Saya pasti akan mengajukan eksepsi, tapi apa yang mau saya ajukan saya tidak mengerti,” kata Nazaruddin. Terancam 20 Tahun Dalam dakwaan tersebut JPU menjerat Nazaruddin dengan pasal 12 huruf B UU Tipikor no 31/1999 tentang pemberantasan tipikor yang diubah UU 20/2001. Akibat perbuatannya, Nazaruddin diancam dengan pasal berlapis yakni Pasal 12 huruf b UU Pemberantasan Korupsi, Pasal 5 Ayat (2) jo. Pasal 5 Ayat (1) huruf b UU Pemberantasan Korupsi, Pasal 11 UU Pemberantasan Korupsi. Dari tiga pasal tersebut, JPU mengancam Nazaruddin dengan pidana paling lama 20 tahun penjara dan denda paling banyak Rp1 miliar. Menindaklanjuti sidang berikutnya, majelis hakim memberikan kesempatan pada Nazaruddin dan tim kuasa hukumnya untuk menyampaikan eksepsi pada sidang lanjutan yang diagendakan Kamis (1/12). (j02)

Telusuri Warga ... Kapolres Asahan AKBP Drs. Marzuki, MM sudah berkordinasi dengan Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, setelah diteliti kemungkinan yang meninggal dunia kena serangan sniper kelompok Syi’ah Houti di Provinsi Sa’adah Yaman, adalah Abu Sholeh. “Kami masih mengidentifikasinya. Mungkin ya Abu Sholeh, harap bersabar ya,” ujar Kapolres Asahan AKBP Drs Marzuki, MM. Dalam hal tewasnya Abu Sholeh atau Abu Chaidir dan Jamili, dikatakan setelah menerima instruksi Bupati OK Arya Zulkarnain, lapisan pemerintahan, sampai remaja masjid dan kepala dusun bergerak mendata. “Guntung, Bulan-bulan, Pematang Panjang dan beberapa desa lainnya memang ada warga yang belajar sebagai santri ke Timur Tengah, namun kami belum bisa memastikan kasus Yaman adalah warga Batubara,” tandas Andri. (a10-a13/Vvn)

Warga Aceh ... “ Anak saya itu namanya bukan Abu Haidar,tetapi nama lengkapnya Jamari Abdullah, usianya 23 tahun. Mungkin nama Abu Haidar itu nama panggilan rekan-rekannya di Pondok Pesantren di Kota Damaj, Yaman tempat anak saya menuntut ilmu agama ,” ungkap Suratman kepada Waspada di rumahnya, Rabu (30/11) pagi. Menurut Suratman, dia pertama sekali mendapat informasi tentang anaknya yang meninggal dunia di Yaman dari teman anaknya bernama Rusdi,warga Desa Tanjung Karang,Kec. Karang Baru, Kab. Aceh Tamiang pada Sabtu (26/11). Rusdi datang ke rumahnya memberi kabar yang didapatnya dari internet. Setelah itu, Suratman ditelefon Kedubes RI diYaman yang menyatakan Abu Haidar atau

Antara

TERDAKWA kasus suap wisma atlet, Muhammad Nazaruddin menjalani sidang perdananya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Selatan, Rabu (30/11).

Dua Pelajar Indonesia ... saudara kita yang masih berada di Yaman, terutama yang membutuhkan perlindungan dan bantuan pemerintah, untuk segera berkomunikasi sehingga proses evakuasi bisa dilakukan secara tertib dan terukur.” 24 Orang Tewas Seperti dilansir Kantor Berita Xinhua, 24 orang tewas dalam bentrok antarkelompok di Yaman. “Tembakan menargetkan Sekolah Islam yang dikelola kaum Sunni, dan daerah sekitarnya di Kota Damaj di utara Houthi, Provinsi Saada. Sebanyak 24 orang meninggal, termasuk tiga pelajar asing – dua dari Indonesia, satu lainnya berkewarganegaraan Amerika Seri-

kat,” kata salah seorang pejabat setempat kepada Xinhua. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, MichaelTene, membenarkan informasi Xinhua tersebut. “Kami sudah mengetahui identitas kedua orang tersebut, dan sudah disampaikan ke pihak keluarga,” kata dia saat dihubungi, Rabu (30/11). Meski demikian, Tene tidak menyebut identitas kedua orang tersebut. “Mereka berasal dari Sumut dan Aceh Tamiang,” ujarnya. Menurut Tene, jenazah kedua pelajar itu diputuskan untuk tidak dipulangkan ke Indonesia. “Dengan persetujuan pihak keluarga dan kondisi yang sulit di sana, jenazah sudah dimakamkan di Yaman,” imbuhnya. (vvn/ant)

di antaranya oknum TNI yang bertugas di Pematangsiantar. Polisi menyita 19,83 gram sabu senilai Rp20 juta dan senjata api jenis Air Softgun sebagai barang bukti. Informasi diperoleh di kepolisian, Rabu (30/11), pada malam tersebut polisi mendapat informasi keberadaan tiga bandar narkoba di dalam rumah tersebut. Ketiga bandar markoba masing-masing berinisial MIN, 30, warga Jalan Karya Setuju Gang Mesjid, Medan Barat, Ku, 27, warga Jalan Sekata Lorong VI, Kel. Karangberombak, Medan Barat, serta Pratu HK, 27, bertugas di Pematangsiantar. Saat polisi hendak masuk ke rumah tersebut, ketiga bandar narkoba itu sempat mematikan lampu rumah. Meski dalam

kondisi gelap gulita, polisi tetap berusaha masuk ke dalam rumah.Namun, mendapat perlawanan. Ketiganya mencoba menikam petugas kepolisian namun berhasil digagalkan. Setelah ketiga pelaku diringkus, polisi menemukan 19, 83 gram sabu dikemas dalam paket plastik khusus dan siap diedarkan. Polisi menyita 3 senjata tajam jenis kelewang dan pisau kecil, uang tunai Rp250 ribu, 1 bong, empat mancis dan pipet. Kapolsek Medan Barat AKP Nasrun Pasaribu menjelaskan, ketiga bandar narkoba tersebut diringkus setelah polisi mendapat informasi dari warga. Rumah tersebut milik Ku yang selama ini merangkap bengkel sepedamotor. “Oknum TNI telah diserahkan ke Den POM,” kata Nasrun didampingi Kanit Reskrim AKP Anthoni Simamora. (h04)

Jamiri Abdullah meninggal dunia akibat serangan roket. ‘’Saya baru percaya,’’ ujar Suratman seraya menambahkan Jamiri Abdullah merupakan putra bungsu dari 6 bersaudara ,yakni 4 perempuan dan 2 laki-laki. Jamiri Abdullah menamatkan sekolah SDN Desa Kesehatan di depan rumahnya ,SMPN 1 Karang Baru dan SMAN 1 Karang Baru ( Medang Area). “ Setelah tamat SMA, dia melanjutkan di Pondok Pesantren di Banda Aceh.Setelah itu melanjutkan belajar ke Pondok Pesantren di Damaj ,Yaman setelah lulus seleksi di Banda Aceh. Korban sudah hampir 4 tahun berada di Damaj,Yaman. “ Menjelang Idul Adha lalu, dia ada nelpon ,dia mengatakan ketika itu sedang musim buah anggur dan buah apel.Dia juga bilang tidak lama lagi akan tamat,” ungkap Suratman sam-

bil mengucap matanya yang berkaca-kaca. Suratman mengatakan, Kedubes RI di Yaman meminta persetujuan keluarga untuk memakamkan Jamiri Abdullah di Yaman. Menurut Suratman, pihak Kedubes menyatakan jika membawa pulang jenazah Abu Haidar memerlukan biaya besar. Bahkan jenazah Abu Haidar sulit untuk dievakuasi dari kota yang sedang dilanda konflik antara pemberontak dengan pihak Pemerintah. “ Makanya kami ikhlas anak kami itu dimakamkan diYaman, memang kami sebagai orang tua ingin melihat jena-zahnya, tetapi jenazahnya tidak bisa dibawa pulang ke Indonesia. Karena itu kami ikhlas atas mesibah.Semoga arwahnya diterimaolehAllahSWT,”ujarSuratman. (Muhammad Hanafiah)

Rumah Bandar Narkoba ...

Al Bayan ... ke Madina sebagai tahun ke satu Hijriah karena beberapa keistimewaan jika dibandingkan dengan peristiwa-peristiwa yang lain. Ada shahabat yang mengusulkan agar ditetapkan hari Maulid Nabi sebagai awal penanggalan, ada juga yang mengusulkan hari turun wahyu pertama, ada juga yang berpendapat hari kemenangan dalam perang Badar, namun kebanyakan shahabat mendukung pendapat Ali bin Abi Thalib yang memilih peristiwa hijrah. Tahun Hijrah dihitung berdasarkan peredaraan bulan. Peristiwa hijrah ditetapkan untuk membedakan dengan tahun Masehi yang dihitung oleh umat Nasrani dari kelahiran Isa al-Masih. Hijrah adalah pemindahan tempat dari Makkah ke Madina akibat tenganan musyrikin Quraisy Dalam hijrah besar-besaran itu kaum muslimin terpaksa meninggalkan harta bendanya yang cukup banyak, bahkan sebagian ada yang wafat dalam perjalanan, terpisah dengan sanak keluarga, dan berbagai penderitaan lainnya. Hijrah ke Madinah atas perintah Allah SWT. Tentu ada hikmah yang sangat besar. Madinah merupakan tanah yang subur untuk tersemainya benih-benih Islam.Di Madinah sudah ada le-

bih dari 200 orang Islam yang siap menerima dan membela Nabi dari musuh-musuhnya. Mereka masuk Islam beberapa tahun sebelum Nabi hijrah, yakni dalam Bai’at Aqabah I dan Bai’at Aqabah II dekat Mina Ketika sampai di Yasrib (Madinah) mereka mengajak keluarga dan teman-teman dekatnya supaya beriman. Umat Islam zaman awal sangat mencintai penanggalan hijriah. Penanggalan warisan para Shahabat Nabi ini menjadi satu-satunya penanggalan yang digunakan seluruh umat Islam di dunia ini. Sejak ditetapkan oleh Khalifah Umar bin Khattab tahun ke-17 Hijriah, kalender (almanac) Islam terus menjadi nomor satu di negerinegeri Islam, termasuk kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, Kerajaan Pase, Melaka, Mataram, Banten, Yogyakarta, Demak, Banjar, Kelantan, Riau, Palembang, Minang, Makasar, Ternate, Tidore, Mindanoe, Pattani dan lain-lain. Kalender hijrah milik umat Islam ini tergeser setelah penjajah datang mencaplok nusantara. Portugis, Inggris, Belanda, telah menggeser kalender Islam ke posisi yang tidak menguntungkan, dan mereka paksakan kalender Masehi sebagai kalender resmi. Sayang sekali, setelah bangsa-bangsa nusantara dapat mengusir penjajah, kalendernya tetap dipakai sampai hari ini. Kalender Islam tetap menjadi “anak tiri” di rumahnya sendiri.


WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Medan Metropolitan

A3

Bandara Kualanamu Berulangkali Molor Menhub Minta Polonia Tutup MEDAN (Waspada): Menteri Perhubungan EE Mangindaan berharap agar bandara representatif Kualanamu di Deliserdang harus selesai tepat waktu akhir 2012. Bandara itu sudah berkali-kali molor dari jadwal. Sejak peletakan batu pertama oleh Jusuf Kalla 29 Juli 2006, target penyelesaian 2009 bergeser 2010, dan berubah lagi hingga Desember 2012. “Harapan saya akan dapat digunakan akhir 2012, karena Bandara Kualanamu juga harapan masyarakat Sumatera Utara, lebih cepat selesai lebih baik, walaupun hingga saat ini tingkat penyelesaian lebih kurang 80 persen,” kata Menhub Mangindaan menjawab wartawan di Vip room Bandara Polonia Medan, Rabu (30/11).

Menhub tidak menepis, masih banyak kendala-kendala di lapangan, terutama jalan akses ke bandara itu belum ada. “Saya baru meninjau bandara ke Sumut, walaupun sebelumnya pernah bertugas di daerah ini,” sebutnya. Dalam kesempatan itu, Menhub juga tidak membantah adanya Peraturan Presiden (Perpres) no.62/2011, 20 September 2011, di kawasan Medan, Binjai, Deliserdang, Tanah Karo (Mebidangro) harus beroperasi dua bandara yaitu Bandara Kualanamu di Deliserdang dan Bandara Internasional Polonia Medan. Dia berharap Pemko Medan dapat menertibkan bangunan disekitar Bandara Polonia Medan, agar tidak mengganggu pergerakan pesawat baik take off maupun landing, selama

bandara itu masih dapat digunakan. Hadir pada kesempatan itu antara lain Dirut AP-II Try S. Sunarko, GM AP-II Bandara Polonia Medan Bram Bharoto Tjiptadi, Kadis Perhubungan Sumut H Rajali, Wakil Bupati Tapteng H Syukran J. Tanjung, Proyect Investment Unit (PIU) Bandara Kualanamu Joko Waskito, dan Adban Polonia Medan H Razali Abubakar. Jalur KA Ditempat yang sama, anggotaDPDRIutusanSumutParlindunganPurbamendukungMenhub agar Bandara Kualanamu harus selasai akhir tahun 2012. Menurut Parlindungan, salah satu alternatif agar dapat berfungsi bandara baru itu, diharapkan akses ke sana harus dilalui dengan jalur kereta api

Waspada/Abdullah Dadeh

MENHUB EE Mangindaan berbicara dengan Wakil Bupati Tapteng Syukran J Tanjung, saat tiba di Vip room Bandara Polonia Medan, Rabu.

Gatot Tanggapi...

Hj Sa’adah Lubis, jajaran pengurus Yayasan Peduli Ummat Waspada. Bantuan yang diberikan Pemerintah Provinsi Sumut kepada Sekolah Peduli Ummat Waspada antara lain sepuluh unit komputer beserta meja, 100 pasang pakaian seragam SD beserta tas dan buku, 575 eksemplar buku yang terdiri dari 115 judul dan rak buku. Buku-buku itu antara lain Bimbingan anak ber doa lengkap gambar, bimbingan anak-anak shalat, 1.001 percakapan bahasa Arab, kisah Nabi dan Rasul. Selain itu Desember mendatang, Pemrovsu juga akan memberikan dana bantuan senilai Rp150 juta untuk pendirian mushala. Dalam kesempatan tersebut Gatot mengungkapkan, bantuan yang diberikan merupakan sahutan pemerintah provinsi atas aspirasi para guru pada saat peresmian sekolah Oktober lalu. “Dalam acara peresmian yang lalu dalam sam-

butannya Kepsek menyampaikan aspirasi bahwa sekolah membutuhkan komputer. Syukur Alhamdulillah akhirnya kami dapat menyahuti aspirasi tersebut pada hari ini. Namun, mohon maaf kami tidak bisa mengantar langsung ke sekolah karena berbagai kesibukan,” ujar Plt Gubsukepadaparagurutersebut. Gatot berharap bantuan yang diberikan dapat menjadi sarana pembelajaran yang bermanfaat. Karena pembelajaran yang terbaik adalah apabila seluruh fungsi audio visual dan psiko motorik dapat diaktifkan. Dengan demikan, pesan yang ingin disampaikan dapat lebih mudah diterima pelajar. Diingatkannya agar para guru juga membekali anak didik dengan karakter dan moral yang baik sehinga dapat melengkapi pendidikan yang diterima. “Kita berharap anak didik kita, tidak saja menguasai Iptek namun juga memiliki Imtaq yang kuat. Mudah-mudahan bantuan ini dapat menjadi motivasi bagi

para guru untuk menghasilkan generasi yang lebih baik dari kita,” ujar Gatot. Ketua Badan Pembina LAZ Peduli Ummat Waspada dr Hj Rayati Syafrin, MBA, MM mengungkapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan pemerintah provinsi. Dijelaskannya, bantuan yang diberikan akan sangat bermanfaat bagi para guru dan pelajar Sekolah Peduli Ummat Waspada. Kepala Dinas Pendidikan Provsu Syaiful Syafri menjelaskan, bantuan yang diberikan merupakan wujud dari komitmen Gubsu terhadap kemajuan pendidikan Sumatera Utara. Syafri mengatakan, pihaknya juga mensosialisasikan Gerakan Belajar dan Beribadah kepada seluruh pelajar di Sumatera Utara sejak jam 18:30-22:00 kepada kepala dinas seluruh kabupaten/kota. “Sosialisasi program yang disampaikan Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho terkait gerakan beribadah dan belajar pada pu-

cepat. “Saya sudah bicarakan dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan saat berkunjung ke Medan dua hari lalu,” ujarnya. Kata dia, masih banyak kendala dan kalau tidak ada akses jalan 30 Km dari Medan ke Bandara Kualanamu, nantinya agak susah. Jadi, salah satu alternatif dari Medan segera dihubungkan dengan angkutan kereta api. Polonia tutup Pada kesempatan lain, Menhub juga mengharapkan Bandara Polonia ditutup saat Bandara Kualanamu dioperasionalkan.”Insya Allah target rampung akhir 2012. Makanya saya kemari melihat kondisi bandara sekelas Bandara Soekarno-Hatta hingga hal yang kecil,” ujarnya. Begitupun, mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu mengatakan soal tetap beroperasinya Bandara Polonia harus dibicarakan kembali. “Semua pihak harus duduk bersama. Namun harapan tetap Bandara Polonia ditutup, sehingga kelanjutannya diserahkan kepada Wali Kota Medan,” ujarnya. Sebelumnya, Mangindaan mengingatkan kepada Heri Bakti, Dirjen Transportasi Darat agar segera menyiapkan akses bandara,diantaranyajalantoldan non tol serta jalur rel kereta api. Mangindaan terlihat serius karena akses tersebut harus siap sejalan dengan rampungnya fasilitas di dalam, baik runway maupun taxiway. Bahkan sebelum berkunjung ke lokasi bandara, dia mengaku bahwa Presiden mengamanahkan hal ini kepadanya. “Insya Allah tanggal 5 mendatang tim terpadu akan turun langsung ke bandara mengecek seluruh kesiapannya,” sebutnya.(m32/m16) kul 18:30-22:00 sudah ke seluruh Sumatera Utara. Kita (Pemprovsu) sangat berharap dengan adanya program ini, maka para anak didik benar-benar serius dalam menggali ilmu pengetahuan tanpa melupakan pelajaran agama. Hal ini sangat penting untuk nantinya agar anakanak kita di masa datang menjadi anak-anak yang cerdas serta memiliki iman dan takwa yang kuat sehigga tumbuh generasi Indonesia yang mampu membawa daerah, bangsa dan negara kea rah yang lebih baik,’’ terang Syaiful Syafri usai acara. Diakuinya, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho sangat menaruh perhatian khusus dalam program ini, yang kemudian dijabarkan Diknas Provinsi dan diharapkandalamwaktuyangtidak terlalu lama, program ini akan berjalan baik di seluruh daerah. Pada kesempatan penyerahan, Gatot menyempatkan diri untuk mencoba komputer bantuan sekaligus memeriksa bantuan yang akan diserahkan.(m28)

Waspada/Surya Efendi

PLT Gubsu Gatot Pujo Nugroho didampingi Kadisdik Sumut Syaiful Syafri, dan Kadisdik Deliserdang Hj Sa’adah Lubis mendengarkan ucapan terima kasih yang disampaikan Pemimpin Umum Harian Waspada dr Hj Rayati Syafrin atas penyerahan bantuan perlengkapan komputer, buku dan bantuan pembangunan mushalla untuk sekolah madrasah Peduli Ummat Waspada, di kantor Gubsu, Rabu (30/11).

Waspada/Hamzah

SEORANG warga meminta pekerja stan Harapan Square agar memberikan akses masuk ke lokasi pertapakan tanahnya. Pembangunan stan pusat jajanan Harapan Square di Jln. Samanhudi/Jln. H. Misbah telah menutup akses ke rumah dan pertapakan tanah warga.

Harapan Square Berlanjut Keluhan Warga Diabaikan MEDAN (Waspada): Pembangunan pusat jajanan Harapan Square terus berlanjut dan mengabaikan keluhan warga yang bermukim di Jln. Samanhudi/Jln. H. Misbah. Bahkan, pihak pengelola yang mendirikan tenda permanen di lokasi tersebut, tidak mempedulikan akses jalan menuju rumah atau pertapakan tanah warga. “Ini benar-benar kacau. Pembangunan pusat jananan Harapan Square dibuat permanen dengan melakukan pengecoran di trotoar jalan, bahkan

memungkinkan mengambil badan jalan,” ujar Vincen, salah seorang warga setempat, Rabu (30/11). Seharusnya, lanjut Vincen, pembangunan tersebut tidak dilakukan secara permanen mengingat lokasi ini bukan pusat bisnis, melainkan daerah hunian atau tempat tinggal yang memerlukan keamanan, ketertiban, keindahan, kebersihan dan kekeluargaan. “Kita menyesalkan pembangunan ini. Dulu, pusat jajanan Kesawan Square yang ber-

lokasi di pusat bisnis, tidak dibangun secara permanen. Anehnya, Harapan Square yang dibangun di wilayah pemukiman penduduk, dibangun secara permanen sehingga sangat mengganggu kenyamanan warga,” ujarnya. Saat ini, lanjut Vincen, masyarakat yang berdomisili di Jln. Samanhudi/Jln. H. Misbah, Kecamatan Medan Maimun ini, mendesakWalikota Medan agar meninjau kembali pembangunan Harapan Square. “Jika hal ini diabaikan maka kita akan

menempuh jalur hukum,” tegasnya. Hal senada dikatakan Tambunan, warga setempat. Dia menyatakan pembangunan tersebut telah melanggar program 5 K yang telah dicanangkan Pemko Medan yakni keamanan, ketertiban, kebersihan, keindahan dan kekeluargaan. “Sebab, pembangunan Harapan Square tersebut dilakukan di tengah-tengah lingkungan tempat tinggal atau daerah hunian dan mengabaikan keluhan warga setempat,” ujarnya. (m38)


A4

Medan Metropolitan

Membesuk Mantan Gubsu Di RS MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara nonaktif Dato’ Seri H Syamsul Arifin mengakui, mantan Gubsu Marah Halim Harahap adalah guru besarnya hampir dalam segala aspek kehidupannya. Karenanya, ia sangat menaruh hormat, dan ketika mendengar kabar tokoh yang menjabat Gubsu dua priode 1967 s/d 1978 (11 tahun) itu dirawat di rumah sakit, Dato’ Seri langsung mengutus istrinya Datin Seri Hj Fatimah Habibie datang membezuk. “Abang menceritakan kepada saya, Pak Marah Halim Harahap yang sudah dianggap sebagai guru besarnya adalah tokoh besar, seorang pejuang yang sudah banyak berbuat untuk masyarakat khususnya di Sumatera Utara,” tutur Datin Seri Hj Fatimah Habibie usai membezuk Marahalim Harahap di RS Permata Bunda Medan, Rabu (30/11). Syamsul Arifin juga mengajak semua masyarakat agar senantiasa menghormati dan menghargai tokoh-tokoh yang telah berjuang dan berbuat untuk kesejahteraan masyarakat, seperti terhadap Marah Halim tersebut. “Kita harus bisa menghormati dan menghargai jasa-jasa para tokoh, agar kita menjadi pribadi yang bermarwah pula,” ujarnya. Marah Halim Harahap terserang stroke dan dilarikan ke RS Permata Bunda Medan, Sabtu (26/11) lalu. Kondisinya kemarin tampak semakin membaik, bahkan sudah dapat mengenali para pembesuk, termasuk utusan Dato’ Seri H Syamsul Arifin tersebut. Datin Seri Hj Fatimah Habibie, kemarin terbang dari Kuala Lumpur ke Medan dan langsung melakukan serangkaian kunjungan, sebagai utusan suaminya Dato’ Seri H Syamsul Arifin. “Abang menelefon saya, menugaskan untuk mewakilinya membesuk Pak Marah Halim dan Pak H Mudyono yang berdasarkan kabar yang diterimanya semalam, keduanya sedang dirawat di rumah sakit,” kata Datin.

Sementara itu, Wali Kota Medan Rahudman Harahap bersama Wakil Wali Kota Dzulmi Eldin dan mantanWali Kota Afifuddin Lubis beserta rombongan juga membesuk Marah Halim. Di malam yang sama kemudian diterima pula kabar bahwa mantanWalikota Tanjung Balai dr Soetrisno Hadi, Sp.OG meninggal

dunia dan dimakamkan di Medan. Karena itu, Hj Fatimah Habibie juga sekaligus takziah ke rumah duka almarhum dr Soetrisno Hadi di Jln. STM/Suka Terang Medan. Sementara itu, ketika membezuk Marah Halim, didapat pula kabar H Mudyono, mantan Ketua DPD Golkar 1988/1993 dan mantan Ketua DPRD Sumut periode 1992/1997, meninggal dunia. Karenanya, usai membezuk Marah Halim langsung menuju rumah duka alm H Mudyono di Jalan Danau Sentani No. 3, Medan.

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Sedangkan tentang H Mudyono, seperti dipesankan H Syamsul Arifin melalui istrinya, tokoh yang dikenal luas di Sumatera Utara sejak menjabat Kadit Sospol Sumut, kemudian menjadi Ketua DPD Golkar Sumut dan menjadi Ketua DPRD Sumut ini, merupakan guru politiknya. Dalam berbagai problem bernuansa politik yang dihadapinya dahulu, H Syamsul Arifin selalu datang berkonsultasi dan menerima wejangan dari H Mudyono.(m03/rel)

Waspada/Surya Efendi

BESUK MANTAN GUBSU: Wali Kota Medan Rahudman Harahap di dampingi Wakil Wali Kota Dzulmi Eldin dan mantan Wali Kota Afifuddin Lubis membesuk mantan Gubernur Sumatera Utara Marah Halim Harahap yang telah berusia lanjut ketika menjalani perawatan di RSU Permata Bunda Jln. SM Raja Medan, Rabu (30/11).

Waspada/ist

Hj Fatimah Habibie dan rombongan saat membesuk Marah Halim Harahap di RS Permata Bunda.

6.501 Pengendara Ditilang MEDAN (Waspada): Kapolresta Medan Kombes Tagam Sinaga mengatakan, kesadaran pengendara sepedamotor dan betor untuk menghidupkan lampu dan memakai helm sudah ada peningkatan, namun masih perlu ada pengawasan petugas Sat Lantas. “Untuk itu, petugas akan tetap melakukan pengawasan Waspada/Rudi Arman

KAPOLRESTA Medan Kombes Tagam Sinaga didampingi Kasat Lantas Kompol I Made Ary Pradana memaparkan dan mengevaluasi hasil razia tim gabungan selama 10 hari di Polresta Medan, Rabu (30/11) sore.

Zikir Dan Tausiyah Di Masjid Agung MEDAN (Waspada): Majelis Dzikir AzZikra Sumatera Utara, akan menggelar zikir bersama sekaligus tausiyah disampaikan AlUstadz Ali Alatas (fofo) asal Jakarta, di Masjid Agung Medan, Minggu (4/12). Demikian disampaikan Ketua Az-Zikra Sumut H Rizal Mahaputra kepada Waspada, Rabu (30/11). “Zikir sebagai upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT yang dilakukan secara rutin akan mendapat ketentraman hati dan terhindar dari berbagai kesulitan hidup,” sebutnya. Menurut Rizal, acara nantinya diawali dengan shalat sunnah Tasbih dilanjutkan zikir bersama dan doa. Sebelum mendengarkan tausiyah Al-Ustadz Ali Alatas berjudul “Muharram, Dan Sekilas Riwayat Rasulullah Saw”dikumandangkan ayat suci Alquran oleh Muhammad Sazli, S.PdI. Rizal mengimbau kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat agar datang beramai-ramai untuk hadir dan mengikuti zikir bersama sekaligus mendengar tausiyah keagamaan tersebut. (rel)

Polimedia Gelar Penyuluhan Narkoba, Pelantikan UKM MEDAN (Waspada): Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) PSDD Medan, melantik pengurus delapan unit kegiatan mahasiswa (UKM) dan penyuluhan narkoba untuk mahasiswa, di Kampus Polimedia Jln. Guru Sinumba Medan, baru-baru ini. Pembicara dalam penyuluhan narkoba tersebut Direktur Reserse Narkoba Poldasu diwakili Kompol Tuti Herawati dan Drs Khairuddin Siregar dari Pemuda Mitra Kamtibmas Sumut, menyampaikan mengenai bahaya dan pengaruh narkoba bagi kesehatan serta masa depan remaja dan mahasiswa. Tuti Herawati memperingatkan agar para mahasiswa menjauhi diri dari narkoba, karena penyalahgunaan narkoba dapat merusak otak dan pola pikir, bahkan berdampak dapat merusak masa depan genarasi muda. Disamping itu hukuman pidana cukup berat bagi pengguna dan pengedar narkoba. Sedangkan Khairuddin menekankan mahasiswa untuk memilih teman dalam bergaul. “Jangan sedikitpun untuk mencoba barang terlarang tersebut, karena pemakai berawal dari cobacoba dan pergaulan,” sebutnya. Sebelumnya dalam kesempatan yang sama dilakukan pelantikan pengurus delapan unit kegiatan mahasiswa oleh Direktur Polimedia Jakarta diwakili Penanggung Jawab Polimedia PSDD Medan Nasrudin, SH, MAP. Adapun pengurus UKM yang dikukuhkan yakni, Forum Mahasiswa Islam, Solagratia Creative Community, Art Creative Visual, Grafika Polimedia, Media Creative Pers, Media Creative Festival, Kumpulan Anak Polimedia Pencinta Alam, dan UKM Olah Raga. Nasrudin dalam sambutannya mengatakan, dengan dikukuhkan pengurus baru maka diharapkan seluruh pengurus segera menyusun program kerja tahunan, sebagai pedoman dalam menjalankan program kerja dan kegiatan kemahasiswaan. Dia juga meminta mahasiswa agar memperhatikan dan menjauhi narkoba, ini sesuai dengan piagam Badan Narkotika Nasional (BNN) pada tahun 2005 mengenai bebas narkoba untuk kalangan remaja dan mahasiswa. Kegiatan penyuluhan narkoba atas kerjasama Polimedia PSDD Medan, Dir Reserse Narkoba Poldasu dan Pemuda Mitra Kamtibmas Sumut, direncanakan akan dilaksanakan secara rutin setiap tahun, khususnya ditujukan kepada mahasiswa baru untuk memerangi penyalahgunaan narkoba di kampus. (cwan)

Waspada/ist

PELANTIKAN pengurus unit kegiatan mahasiswa Polimedia PSDD Medan sekaligus penyuluhan narkoba, di kampus Jln. Guru Sinumba Medan, baru-baru ini.

guna meningkatkan keselamatan pengendara roda dua yang rentan mengalami kecelakaan di jalan raya,” sebut Tagam Sinaga didampingi Kasat Lantas Kompol I Made Ary Pradana, Kanit Turjawali AKP Robiatun dan Iptu MH. Sitorus saat paparan evaluasi 10 hari razia penertiban lalu lintas di Polresta Medan, Rabu (30/11). Menurut Tagam, selama 10 hari penertiban lalu lintas, tim gabungan sudah melakukan sanksi 6.501 tilang. “Kalau kita rata-ratakan satu hari, Sat Lantas

Polresta Medan mengeluarkan 600 tilang/hari,” ujarnya. Untuk menekan jumlah penindakan, lanjutnya, razia lalulintas yang dilakukan tim gabungan akan dilebarkan ke daerah pinggiran. “Ini mengingat, kesadaran berkendaraan oleh pengendara di daerah pinggiran Kota Medan dinilai masih cukup rendah,” katanya. Kapolresta juga mengatakan, menyangkut terminal liar yang menjadi salah satu target penertiban petugas, pihaknya telah meminta Pemko Medan

Wali Kota Serahkan Penghargaan Guru Teladan, Siswa Prestasi MEDAN(Waspada): Malam apresiasi terhadap guru dan siswa berprestasi 2011 Kota Medan, terselenggara dengan penuh khidmat dan suasana silaturahmi antaraWali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, Wakil Wali Kota Drs Dzulmi Eldin, MSi dan Kepala Dinas Pendidikan Medan Drs Hasan Basri MM, di Convention Hotel Tiara Medan, Selasa malam (29/11). Wali Kota Rahudman Harahap langsung menyerahkan penghargaan berupa pin dan sertifikat kepada 100 guru teladan Kota Medan. Sementara itu, Wakil Wali Kota Dzulmi Eldin menyerahkan penghargaan berupa sertifikat bagi 58 siswa berprestasi. Acara tersebut bertepatan

dengan peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Kota Medan dihadiri para kepala sekolah SD, SMP, SMA/SMK se-Kota Medan, Kepala UPT, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Medan, Dewan Pendidikan Kota Medan dan para siswa. Rahudaman Harahap mengharapkan kepada guru teladan agar mampu mengembangkan keteladannya demi meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Medan . “Kita ingin pendidikan yang berkualitas. Kita ingin terus memacu pendidikan Kota Medan agar terus maju lagi. Ke depan, perlu ada pemerataan guru agar tidak ada guru yang tumpang tindih,” sebutnya. Dia mengingatkan para ke-

Waspada/ist

WALI KOTA Medan Rahudman Harahap didampingi Dzulmi Eldin dan Hasan Basri menyerahkan penghargaan kepada guru teladan di Convention Hotel Tiara Medan, Selasa (29/11) malam.

pala sekolah agar membuat kebijakan yang berguna untuk meningkatkan prestasi guru. ”Kepada kepala sekolah jangan ada kejadian-kejadian yang perlu saya evaluasi. Jangan ada guru datang ke kantor Wali Kota Medan gara-gara kepala sekolah,” katanya. Sementara Dzulmi Eldin mengingatkan, malam apresiasi terhadap guru dan siswa berprestasi 2011 Kota Medan, merupakan momen awal untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Eldin menyatakan profesi guru merupakan profesi yang mulia dalam membangun sumber daya manusia. “Salah satu pilar pembangunan bangsa adalah guru,” ujarnya sembari menyarankan agar para siswa terus dibekali ilmu pengetahuan dan keterampilan yang baik. Dalam kesempatan itu, Hasan Basri yang menjadi penanggungjawab kegiatan acara Hari Guru Nasional Tingkat Kota Medan menjelaskan, Dinas Pendidikan Kota Medan siap bergandengan-tangan dengan siapapun di dalam meningkatkan kualitas pendidikan. “Dinas Pendidikan Kota Medan mempersiapkan generasi bangsa yang tangguh dan tinggi dalam bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” tuturnya. Menurutnya, penilaian 100 guru teladan dan 58 siswa berprestasi benar-benar objektif dan transparan.”Saya tidak campuri itu,” ujarnya.(m50)

untuk segera menyahuti keluhan kalangan pengusaha yakni kelayakan terminal yang dituding menjadi penyebab munculnya terminal liar oleh poolpool angkutan umum. Walaupun begitu, kepada pengusaha angkutan jangan melimpahkan kesalahan kepada pihak lain dengan alasan terminal tidak layak. Pengusaha angkutan harus ikut tertib. “Soal terminal liar, Pemko sudah menyampaikan bahwa akan dilakukan pada 2012. Tapi untuk itu, kita harapkan Pemko segera membuat solusi kepada para pengusaha,” ujar Tagam. Terimakasih Sedangkan Ketua MUI Medan Prof Hatta mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Medan Kombes Tagam Sinaga. Atas nama warga mendukung Polresta Medan melakukan razia lalulintas karena salah satu dampaknya mengurangi kemacatan. Mungkin pengendara yang

tidak lengkap sembunyi-sembunyi takut terkena razia. “Semoga razia berjalan terus dengan para petugas yang simpatik dan tak mempan disogok,” kata Hatta. Menanggapi hal itu, Tagam Sinaga menegaskan, apabila ada petugas yang melakukan upaya damai dijalan agar melapor ke Provost atau perwira pengendali razia. Kemudian dalam proses pengurusan tilang jangan mengupayakan damai di jalan raya, lebih baik mengikuti sidang di pengadilan. Hasil razia Dalam razia petugas gabungan yang dilakukan dalam 10 hari pertama, petugas melakukan penindakan kepada pengendara roda dua yang tidak menggunalkan helm dan tidak menyalakan lampun utama dengan mengeluarkan sebanyak 1732 tilang, dengan menyita 101 unit roda dua, SIM 882 lembar, dan 749 lembar.

Untuk terminal liar, razia petugas gabungan telah berhasil menurunkan 73 plang angkutan umum yang menaik turunkan penumpang bukan di terminal resmi.“Sebanyak 70 petugas yang menurunkan, dan tiga plang diturunkansendiri,”sebutTagam. Selanjutnya, untuk penindakan angkot dan betor yang menyalahi aturan, petugas telah mengeluarkan 1095 tilang, dengan menyita 468 SIM, 489 STNK, roda dua 71 unit, roda tiga 61 unit, dan roda empat 6 unit. Petugas juga telah mengeluarkan 389 set tilang kepada truk pengangkut yang menyalahi aturan, dan menyita 25 unit truk, kemudian menilang 72 SIM pengendara, dan 293 lembar STNK. Di jajaran Polsek, petugas yang melakukan razia dalam 10 hari ini telah mengelurkan sebanyak 3285 set tilang dan menyita 1620 lembar SIM, 1486 lembar STNK, 174 unit roda dua, dan 5 unit roda tiga. (m39)

RTH Masih Dianggap Kewajiban Pemerintah MEDAN (Waspada): Pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Medan masih dirasakan sangat minim. Itu terjadi karena masalah RTH masih dianggap sebagai kewajiban pemerintah dan belum menjadi gerakan kesadaran seluruh warga kota. Tokoh masyarakat yang juga mantan anggota DPRD Medan Drs. ND Malau mengatakan itu saat menjadi pembicara pada sosialisasi Hari Tata Ruang tahun 2011. Sosialisasi tentang Implementasi Ruang Terbuka Hijau (RTH) dilaksanakan di beberapa daerah di Sumut pada Oktober dan November 2011. Bersama sejumlah narasumber lain dari Satuan Kerja Dinas Tata Ruang dan Permukiman (Satker Tarukim), Bappeda Medan, Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Medan, ND Malau, belum lama ini melakukan sosialisasi tentang RTH di beberapa tempat. Sebenarnya, menurut ND Malau, perkembangan RTH di Kota Medan sudah dilakukan sejak dulu, yakni ketika wali kota dijabat Syurkani. Saat itu, dibangun serempak sejumlah taman kota yang asri. Perkembangan RTH terus berlanjut hingga kepemimpinan Wali Kota Medan Drs H.Abdillah. Bahkan, di era ini penataan RTH dikombinasikan dengan lampu-lampu hias yang membuat Kota Medan terang benderang pada malam hari. ‘’Waktu itu suasana kota sangat semarak,’’ katanya. Namun ND Malau merasa prihatin karena dari seluruh upaya pengembangan RTH belum direspon oleh warga kota. Gerakan pengembangan RTH masih menjadi semacam gerakan bernuansa keinginan pemerintah, belum menjadi gerakan kesadaran warga kota. Akibatnya, lanjut ND Malau, sampai saat ini masih sangat banyak kegiatan pengem-

bangan pemukiman atau perumahan yang tidak disertai dengan penyediaan ruang terbuka hijau. Pembangunan komplek perdagangan seperti rumah toko (Ruko) praktis tidak memberi ruang untuk taman kota. ‘’Begitu juga kawasan perkantoran, tidak ada sebatangpun tanaman sehingga kelihatan gersang dan tidak nyaman,’’ katanya. Berkaitan dengan ini, ND Malau, mengaku sangat mendukung upaya sosialisasi tata ruang yang saat ini dilakukan pemerintah. Diharapkan ke depan akan muncul pengetahuan dan kesadaran masyarakat atas manfaat RTH. ‘’Dengan begitu masyarakat mau berperan aktif dalam pengembangan ruang terbuka hijau di Kota Medan,’’ tambahnya. Sementara itu, staf Dinas TRTB Medan Benny Iskandar, ST, MT menyebutkan, saat ini Pemko Medan mengelola sejumlah RTH untuk kepentingan masyarakat, yakni Taman Pemakaman Umum (TPU) dan jalur hijau sepanjang jalan, sungai dan pantai. Pemko juga merawat RTH Privat, seperti kebun atau halaman rumah masyarakat, gedung milik masyarakat atau perusahaan yang ditanami tumbuhan. Dalam UU Penataan Ruang ditegaskan bahwa proporsi ruang terbuka hijau publik di wilaya kota paling sedikit 20 persen dari luas wilayah kota. Sedangkan untuk luas pengembangan di wilayah perkotaan harus dikembangkan ruang terbuka hijau sedikitnya 30 persen dari luas kawasan perkotaan itu. Senada dengan ND Malau, Benny juga mengaku sangat mendukung program sosialisasi RTH ini. Karena tujuannya untuk melibatkan masyarakat dalam pengaturan tata ruang sehingga tercipta ruang terbuka hijau yang aman, nyaman, produktif, berkelanjutan serta mewujudkan keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan di perkotaan. (m12)

Penanggulangan AIDS Butuh Komitmen Kuat MEDAN (Waspada): Penanggulangan AIDS membutuhkan komitmen kuat dari semua pihak baik medis maupun non medis, sehingga pencegahan, penularan, pengobatan dan rehabilitasi berjalan sesuai yang diharapkan. Demikian dikatakan Kadis Kesehatan Kota Medan dr. H. Edwin Effendi, MSc pada acara peluncuran dan bedah buku Kisah AIDS Rangkuman Artikel Karya dr. Umar Zein dan Forum Wartawan Kesehatan (Forwakes) Sumut di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Sumut, Rabu (30/11). Menurut Edwin, salah satu komponen pencegahan adalah upaya sosialisasi kepada masyarakat yang harus dilakukan secara terus menerus. “Sosialisasi ini bisa dilakukan melalui media massa berupa karya tulis yang sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya. Sementara itu, Ketua

Perhimpunan Dokter Peduli AIDS dr. Umar Zein mengatakan, diperlukan upaya penanggulangan AIDS melalui diseminasi pengetahuan dasar tentang HIV. “Ini mencakup semua level pendidikan SD, SMP dan SMA,” katanya. Jadi, perlu sosialisasi dalam bentuk komik atau karya tulis seperti yang digagas Forwakes Sumut dan diharapkan bisa memberi sumbangan pada Dinas Pendidikan. “Kita juga punya pakar HIV, komunikasi, sastrawan dan pelukis sehingga HIV/AIDS tidak lagi jadi isu yang menakutkan. HIV sama saja dengan DBD yang penularannya melalui virus,” ungkapnya. Pada acara tersebut, seorang wanita pengidap HIV memberikan testimoni tentang kehidupannya. Dia mengaku terinfeksi HIV karena tidak mendapatkan informasi yang benar tentang penularan virus ini. “Saya adalah pengidap HIV dan baru diketahui pada tahun 2008. Perlu diingat, penularan HIV tidak hanya terkait dengan perilaku, namun bisa disebakan

karena tidak adanya informasi tentang pencegahan dan penularannya,” kata ODHA tersebut. Semula, dia mencurigai sang suami sebagai penyebab penularan HIV. “Berulangkali saya suruh dia periksa ke dokter, tapi dia tidak mau. Suatu saat dia bersedia tes darah. Namun hasilnya negatif,” ujarnya. Lantas, dari mana virus mematikan itu masuk ke tubuhnya. “Setelah saya telusuri, ternyata penularan ini melalui transfusi darah ketika saya menjalani operasi caesar,” ungkapnya. Tampil pembicara dalam bedah buku tersebut yakni kritikus sastra sekaligus Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UISU serta akademisi USU dr. Linda Maas, MPH. Turut hadir anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM; Kepala Badan Perpustakaan Arsip Dokumetasi Daerah Sumut Nurdin Pane; Ketua STIKes Mutiara Indonesia DR. Dra. Ivan Elisabeth Purba, MKes serta Penggiat HIV lainnya. Acara peluncuran buku

tersebut didukung Dinas Kesehatan Sumut, Dinas Kesehatan Kota Medan, Wakil Wali Kota

Binjai, RSUP. H. Adam Malik dan Coca Cola Amatil Indonesia Medan serta Badan Perpustakaan

Arsip Dokumetasi Daerah dan beberapa donatur lainnya. (h02)

Waspada/Mursal AI

KADIS Kesehatan Kota Medan dr. Edwin Effendi, MSc memberi masukan pada acara peluncuran dan bedah buku Kisah AIDS Rangkuman Artikel dan Cerpen karya dr. Umar Zein dan Forum Wartawan Kesehatan (Forwakes) Sumut di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Sumut, Rabu (30/11).


Medan Metropolitan

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

A5

Geng Kereta Lempari Sekolah Pancabudi Waspada/ Rustam Effendi

DANLANTAMAL I Laksma TNI Bambang Soesilo dan Panglima Wilayah Laut 3 TLDM Laksamana Pertama Dato’ Pahlawan Mior Rosdi bin Dato’ Mior Jaafar saling tukar cenderamata usai penutupan Patkor Malindo 114/11, di gedung Yos Sudarso Mako Lantamal I Belawan, Selasa (29/11).

Danlantamal I Tutup Patkor Malindo 114/11 BELAWAN (Waspada): Komandan Lantamal (Danlantamal) I Laksamana Pertama TNI Bambang Soesilo menutup Patkor Malindo 114/11, di gedung Yos Sudarso Mako Lantamal I Belawan, Selasa (29/11). Patkor Malindo merupakan kegiatan patroli rutin tentara Indonesia dan Malaysia. Dalam kegiatan ini TNI AL melibatkan dua kapal perang yakni KRI-Siliman 848 dan KRI BOA 807. Sedangkan Tentara Laut Diraja Malaysia (TLDM) melibatkan dua kapal perang yaitu KD Pendekar dan KD Ganyang. Danlantamal I Laksma TNI Bambang Soesilo mengatakan, Patkor Malindo bertujuan mengamankan perairan Selat Malaka dari berbagai ancaman dan gangguan keamanan di laut diantaranya perompakan, penyelundupan, pencemaran. Selainitu,Patkorjugadilaksanakanuntukmemberi dampaksituasi yang kondusif kepada masyarakat internasional pengguna jalur laut perairan Selat Malaka, dan meningkatkan citra yang baik khususnya keamanan dimata masyarakat dunia. “Untuk itu kerja sama ini diharapkan terus terbina lebih intensif dan efektif,” katanya. HadirdalamacaraituAsopDanlantamalIKolonelLaut(P)Rahmad Wahyudi, Asintel Kolonel Laut (T) Agus Irianto, Komandan Satgas Patkor Malindo 114/11 Mayor Laut (P) Khakim dan seluruh unsur komando yang terlibat dalam Patkor Malindo tersebut. (h03)

MEDAN (Waspada): Puluhan anggota geng kereta EZTO memakai seragam sekolah yang mengendarai sepedamotor secara berkonvoi melempari pakai batu sekolah Pancabudi di Jln. Gatot Subroto Medan, Rabu (30/11) siang. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun kaca jendela lantai II, ruang III gedung C SMK Pancabudi II, dan ruang E 201 lantai II kelas V Blingnal Pancabudi, pecah kena lemparan batu. Informasi Waspada di lapangan, pelemparan itu diduga berawal sebelumnya beberapa pelajar STM Pancabudi sepulang sekolah berkumpul di halte Jln. Gatot Subroto persis depan sekolah mereka menunggu bus untuk pulang ke rumah masingmasing. Saat bersamaan datang dua anggota geng kereta memakai

seragam sekolah ke halte untuk mencari anggota geng kereta Kampak dan menunjuk-nunjuk di antara pelajar Pancabudi tersebut. Akibatnya, para pelajar STM Pancabudi tidak senang sehingga terjadi pertengkaran dengan kedua anggota geng kereta EZTO yang memakai seragam sekolah tersebut. Karena tidak berimbang, kedua anggota geng kereta itu langsung kabur meninggalkan sepedamotornya. Namun, tak berselang lama keduanya kembali lagi membawa puluhan temannya memakai seragam SMK 9 Jln. Patriot dan Raksana Jln. Gajah Mada, dengan mengendarai sepedamotor. Mereka tidak menemukan lagi para pelajar Pancabudi tersebut karena telah membubarkan diri. Selanjutnya geng kereta EZTO mencari pelajar Pancabudi di Jln. Gatot Subroto sampai jalan kecil yang berada di pinggiran Sungai Sei Batanghari samping sekolah Pancabudi Medan. Tidak ketemu yang dicari, para anggota geng kereta itu

mengamuk dengan melempar steling tempat jualan pulsa milik pedagang kaki lima dekat sekolah Pancabudi. Kemudian mereka menuju jalan di pinggir Sungai Sei Batanghari langsung melempari kaca sekolah Pancabudi Medan. Kapolsek Sunggal AKP M. Budi Hendrawan SH,SIK bersama Waka Polsek AKP Supriadi YTO SH, Kanit Sabhara AKP P Bangun SH, dan personelnya ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) melakukan pengamanan. Usai melakukan pertemuan dengan pihak sekolah Pancabudi, AKP Budi mengatakan, pihaknya sudah mengamankan barang bukti pecahan kaca jendela yang dilempar anggota geng kereta itu. Menurut Budi, hari ini Kamis (1/12), dirinya akan memberikan pengarahan di SMK 9, sedangkan Waka Polsek AKP Supriadi ke sekolah Raksana. “Kepada pihak sekolah Pancabudi dipersilahkan membuat pengaduan ke Polsek Sunggal,” sebut Budi. (m36)

Keberatan Dengan Berita “Ada-Ada Aja” MEDAN (Waspada): Tati Sariani, 50, warga Jln. Perwira II Medan menyatakan sangat keberatan dengan berita pada Rubrik “AdaAda Aja” terbitan 30 November. Menurutnya, isi berita itu sama sekali tidak benar. “Yang benar adalah proses pengaduan saya pada Juli 2011 ke Polsek Medan Timur tentang perbuatan Is yang telah melakukan pencurian di rumah saya,” kata Tati dalam penjelasannya di redaksi Harian Waspada Jln. Letjen Suprapto, Medan, Rabu (30/11). Mengenai uang yang hilang dan disebut-sebut terungkap melalui uang pancingan, Tati membenarkan hal itu. Dia sengaja memancing Is dengan uang. Sebab, sebelumnya Tati sering kehilangan uang sejak Is sering datang ke rumahnya mulai 6 Juni lalu. “Pria yang disebut bernama Is itu datang ke rumah saya dengan alasan suntuk di rumah dan banyak alasan lain,” kata Tari yang kembali menyebutkan proses dan data lebih lengkap mengenai kasus itu berada di Polsek Medan Timur. Tati mengaku mendapat informasi tentang barang-barang yang diambil Is dari rumahnya telah dijual di kawasan Sambu. “Saya juga perlu menjelaskan dan Demi Allah saya tidak pernah berbuat yang macam-macam, apalagi dengan Is yang nyatanya pencuri,” katanya. Dengan munculnya berita itu, saudara Is telah menghina dengan menjatuhkan martabat serta merusak nama baik saya. Bukan itu saja, sebagai pegawai BUMN, Tati merasa sangat dirugikan dan keberatan atas berita itu.(m22)

Kejatisu Hitung Kerugian Pembangunan Tujuh Gedung SKPD Batubara MEDAN (Waspada) : Perkara korupsi pembangunan tujuh gedung Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Batubara, diduga kerugian negara mencapai Rp1,8 miliar dari total pembiayaan Rp6,7 miliar yang bersumber dari APBD 2009, hingga kini pihak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) masih dalam tahap proses penghitungan kerugian negara yang dilakukan BPKP. Penghitungan BPKP pada tujuh proyek pembangunan tersebut, yaitu pembangunan kantor Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (DPPKAD), senilai Rp963 juta lebih, pembangunan kantor Dinas Bapeda senilai Rp 847 juta lebih, pembangunan kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Pertambangan Rp1,179 milar lebih, pembangunan kantor Dinas Badan Kepegawaian Daerah sebesar Rp705 juta lebih. Pembangunan kantor Dinas Pertanian dan Peternakan sebesar Rp940 juta lebih, pembangunan kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Rp777 juta lebih, dan pembangunan kantor BPMD Batu Bara senilai Rp963 juta lebih. Humas Kejatisu Marcos Simaremare, Selasa (29/11) mengatakan, setelah usai penghitungan kerugian itu, pihak Kejatisu akan melimpahkan berkas tersebut ke Pengadilan Tipikor Medan. Disinggung mengenai penahan kedua tersangka korupsi pembangunan tujuh gedung SKPD Batubara tersebut yakni Irwansyah selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Pertambangan Pemkab Batubara dan Syarial Lafau Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang kini berstatus penangguhan, Marcos mengatakan, akan melihat perkembangan nantinya tergantung situasi yang ada. (m38)

Ibu Korban Minta Guru Penganiaya Anaknya Ditahan MEDAN (Waspada): Wardhani, 43, orangtua dari T Randy A Kesuma, 13, siswa kelas II SMP Negeri 13 Jalan Sampali Medan, meminta agar Polsek Medan Area menahan oknum guru berinisial ND yang bertugas di sekolah tersebut. Pasalnya, setelah menjalani pemeriksaan, oknum guru yang melakukan penganiayaan terhadap muridnya T Randy A Kesuma tidak ditahan sehingga membuat korban trauma. Ibu korban kepada Waspada, Senin (29/11) mengaku, kecewa dengan kinerja petugas Polsek Medan Area karena oknum guru tersebut tidak langsung ditahan usai menjalani pemeriksaan, padahal, korban dan saksi korban sudah diperiksa. “Saya kecewa karena oknum guru tersebut tidak ditahan oleh penyidik kepolisian, padahal, anak saya menderita luka robek dan sempat beberapa hari tidak masuk ke sekolah karena trauma dengan oknum guru tersebut,” tambah Wardhani. Selain itu, kata Wardhani, setelah putranya dianiaya, tidak ada niat baik oknum guru tersebut untuk menyelesaikan kasus penganiayaan ini. Anehnya, oknum guru ND baru datang ke rumah korban di Jalan Sutrisno Gang Insyaf Kecamatan Medan Area setelah pihaknya melaporkan kasus tersebut ke Polsek Medan Area. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Area AKP J Banjarnahor menjelaskan, oknum guru ND tidak ditahan karena selain kooperatif dalam pemeriksaan, juga akan berupaya melakukan perdamaian dengan keluarga korban. Namun, tambah Banjarnahor, meskipun telah terjadi perdamaian antara korban dengan tersangka, berkas pemeriksaan akan diteruskan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk selanjutnya disidangkan. (h04)

Waspada/ist

DIRUT PT Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu diabadikan bersama para calon pengurus DPD Gema MKGR Sumut.

Gema MKGR Sumut Berwawasan Dan Mandiri MEDAN (Waspada):“Generasi Muda MKGR Sumatera Utara adalah kumpulan pemudapemudi yang memiliki wawasan dan mandiri dalam organisasi,” kata Dodi Sutanto, selaku pemegang mandat Ketua DPD Gema MKGR Sumut periode 2011-2016 pada kunjungan silaturahmi ke gedung Bank Sumut, baru-baru ini. “Saya berkomitmen untuk menjadikan Gema MKGR sebagai organisasi kepemudaan terdepan yang memiliki wawasan, berintelektual, mandiri dan memiliki masa depan. Karenanya, saya bertekad Gema MKGR Sumut akan melaksanakan program-program yang tidak saja diminati kaum muda tapi memihak dan peduli pada kebutuhan, kemandirian serta kemajuan generasi muda,” ujar Dodi. Pada kesempatan itu, Dodi menjelaskan rencana pelantikan kepengurusan DPD Gema MKGR Sumut periode 2011-2016 pada 20 Desember 2011 di halaman Istana Maimun. SK mandat diterbitkan oleh DPP Gema MKGR dengan Nomor 02/SM DPP/GEMA ORMAS MKGR/X/2011 ditandatangani Fahd A Rafiq selaku Ketua Umum dan Dendy Prasetya selaku Sekjen DPP Gema Ormas MKGR. “Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie

dijadwalkan akan menghadiri pelantikan kepengurusan DPD Gema MKGR Sumut di Istana Maimun. Selain Aburizal, turut hadir Ketua Umum MKGR Priyo Budi Santoso,” ujarnya. Sementara itu, Dirut PT Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu menganjurkan agar OKP itu untuk terus mengembangkan organisasinya dan meminta Gema MKGR Sumut melakukan karya nyata yang postif di tengah-tengah masyarakat luas. “Sebagai organisasi kepemudaan, saya minta agar seluruh pengurus membangun citra positif di tengah masyarakat. Saya juga menganjurkan agar selalu membangun kebersamaan dan persatuan di dalam kepengurusan. Bangunlah organisasi ini dengan baik dan jangan lupa untuk selalu membangun jaringan, agar organisasi ini dapat dikenal dan diminati masyarakat banyak,” tegas Gus Irawan. Rombongan calon pengurus DPD Gema MKGR Sumut yang berkunjung ke Bank Sumut antara lain Dodi Sutanto, selaku pemegang mandat pembentukan DPD Gema Ormas MKGR Sumut periode 2011-2016, didampingi Zakiyudin, Ari Mahriza, Ahmad Rizal Hutagalung, Felix Sidabutar, Hendy dan Ahmad.(m49)

Eksekusi Lahan Jalan Jati Ricuh Warga Dan Polisi Bentrok

Waspada/Ismanto Ismail

KABID I Perguruan Pancabudi Medan Handam SH, memperlihatkan kaca pecah sekolahnya yang dilempari anggota geng kereta, Rabu (30/11) siang.

PLN Kangkangi Surat BPSK Sesuai Surat Perjanjian MEDAN ( Waspada): PT PLN Cabang Medan mengangkangi surat Wakil Ketua Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) yang meminta perusahaan listrik itu menunda penagihan tagihan susulan denda P2TL yang dikenakan ke Griya Hotel. Manajemen PT PLN Cabang Medan, Jumat (25/11), malah mengirim timnya untuk memutus aliran listrik di Griya Hotel Jalan T Amir Hamzah Blok A No. 38-48 Medan, dengan membawa-bawa personel Propam Polresta Medan. diduga untuk menakut-nakuti masyarakat. Kuasa hukum Griya Hotel Azhar AR, SH dan Mahmud, SH dari Diraja & Co Law Office Jakarta kepada wartawan, Minggu (27/11) mengaku, pada rekening tagihan listrik An. Aini Sugoto dengan ID Pelanggan No. 120110471780 yang terpasang di Griya Hotel yang akan dibayar bulan November 2011 digabungkan dengan pembayaran tagihan susulan P2TL hingga saat tagihan listriknya saja yang akan dibayar namun ditolak. Diterangkan Azhar, PT PLN Cabang Medan menggabungkan pembayaran rekening dengan pembayaran tagihan susulan P2TL, padahal saat itu masalah penetapan tagihan susulan atas denda P2TL yang dikenakan kepada Griya Hotel masih bersengketa di BPSK Medan dan ditetapkan ditunda pemba-

yarannya. Menurut dia, saat akan dilakukan pemutusan, PLN mendapat perlawanan dari mereka. apalagi petugas PLN membawa-bawa Propam Polresta Medan yang disinyalir tak memiliki kewenangan mendampingi petugas PLN. Sebelumnya, sesuai surat BPSK yang diteken Wakil Ketua HM Dharma Bakti Nasution SE, SH, MH nomor 733/BPSK/2011 tanggal 22 Nopember 2011 diperintahkan PT PLN (Persero) Cabang Medan selama proses pemeriksaan sengketa tersebut belum diputuskan BPSK Kota Medan, maka pembebanan biaya denda susulan terhadap Robert Hutahaean sesuai pelanggan listrik An. Aini Sugoto dengan ID Pelanggan No. 120110471780 selaku konsumen ditunda sampai putusan BPSK Kota Medan. Sesuai Sementara itu, Humas PLN Cabang Medan Ade Budhi saat dikonfirmasi mengatakan, mengenai pembayaran tagihan susulan terhadap denda P2TL, sudah ada surat perjanjian antara kedua belah pihak tentang pengakuan utang dan jadwal pembayaran yang telah ditetapkan. Surat tersebut No.0944.PJ/ SPH/Med/2011 yang ditandatangani Manajer PLN Cabang Medan Wahyu Bintoro dan General Manajer Griya Hotel Muhammad Fadli. Dalam surat tersebut ter-

tanggal 25 Agustus 2011, pihak Griya Hotel mengakui memiliki utang tagihan susulan denda P2TL sebesar Rp1,062 miliar dan bersedia membayar dengan mencicil selama 16 kali. Selain itu pada pasal 5 surat perjanjian tersebut, pihak kedua (Griya Hotel) bersedia diberi sanksi oleh pihak pertama (PLN) yaitu pemutusan aliran listrik sementara apabila tidak melunasi cicilan kedua dan seterusnya bila jatuh tempo. “Dalam perjanjian tersebut juga dijelaskan, cicilan denda tersebut disatukan dengan pembayaran rekening listrik bulan berjalan. Dalam hal ini, pihak Griya Hotel tidak membayar cicilan tersebut pada saat jatuh tempo,” ujarnya. Mengenai BPSK, kata Budhi, memang BPSK Medan mengajukan kepada pihak PLN agar menunda pembayaran cicilan tersebut. Namun di dalam peraturan menteri tentang tugas dan wewenang BPSK, bahwa BPSK tidak memiliki kewenangan putusan eksekusi tentang penundaan pembayaran cicilan tersebut. Sedangkan adanya pihak Propam dalam pemutusan aliran listrik tersebut, Budhi mengatakan, secara peraturannya pelaksanaan P2TL selalu didampingi pihak aparat untuk keamanan dalam mengantisipasi adanya gangguan di lapangan, bukan untuk menakutnakuti masyarakat. (m39/m41)

Mobil Tangki Pengangkut CPO Dibajak BELAWAN (Waspada): Satu unit mobil tangki pengangkut Crude Palm Oil (CPO) BK 8152 BT tujuan Pelabuhan BelawanTanjung Balai, dibajak di pintu tol Tanjung Mulia, Kec. Medan Deli, oleh kawanan rampok yang dua di antaranya oknum TNI yang bertugas di Belawan, Selasa (29/11) malam sekitar pukul 20:00. Keterangan dari lapangan menyebutkan dalam melakukan aksinya, pembajak menggunakan mobil Avanza Hitam BK 1198 BO (plat palsu) dengan menyekap sopir tangki T Manurung, 40, dengan mengikat kedua tangan dan kaki, serta mata dilakban dan dada kiri ditikam. Seluruh CPO yang berada di dalam mobil tangki itu dijarah pelaku dan ditimbun di gudang ilegal di kawasan pintu tol Hanif, Desa Pematang Johar, Kec.

Labuhan Deli. Pembajakan terjadi setelah T Manurung singgah di Tanjung Mulia, Kec. Medan Deli, untuk mengambil uang operasional. Dalam perjalanan sekitar 200 meter sebelum pintu tol, mobil Avanza Hitam memepet dan memaksa korban berhenti. Dengan dilengkapi senjata tajam, empat orang yang di antaranya dua aparat yang bertugas di Belawan, memerintahkan Manurung turun dari dalam mobilnya. Karena ketakutan, korban turun dan langsung digelandang pelaku masuk ke dalam mobil Avanza. Kemudian, mobil tangki dibawa pelaku menuju gudang ilegal pintu tol Hanif, Kec. Labuhan Deli. Selanjutnya, mobil tangki tersebut diparkirkan sekitar 100 meter dari gudang itu bersama sopir tangki yang diikat dan

mengalami luka tikam. Tertangkap Setelah mendapat kabar pembajakan itu, pemilik perusahaan pengangkutan CPO melapor ke Polres Pelabuhan Belawan dan Polisi Militer TNI AL (Pomal). Selanjutnya petugas Pomal dan Polres Belawan mengamankan tiga pelaku, di antaranya dua oknum TNI berinsial T dan S. Sedangkan satu lagi berinisial Han, warga sipil. Sedangkan sopir mobil tangki dibawa ke rumah sakit terdekat. Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Hamam ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah mengamankan tersangka Han. “Ya sudah kita amankan dan masih dalam pemeriksaan untuk proses pengembang ke pelaku lainnya,” katanya. (h03)

MEDAN (Waspada): Ratusan warga penghuni rumah dan lahan di areal 7,6 hektar di Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Kecamatan Medan Timur, Rabu (30/11) sekira pukul 10:00, terlibat bentrok dengan petugas kepolisian yang melakukan pengamanan eksekusi rumah mereka. Bahkan hingga pukul 18:00, alat berat becho beraksi di komplek sekolah Methodist. Setelah mobil water canon menyemprotkan air dan gas air mata, barulah eksekusi berjalan lancar. Sebagian warga pun membongkar sendiri rumahnya. Eksekusi tersebut mendapat pengawalan ketat dari petugas Sabhara Polresta Medan, Polsek Medan Timur, dan Brimobdasu. Sebelum dilaksanakan eksekusi, ratusan warga Jalan Jati sempat melakukan blokade akses jalan masuk ke lokasi dengan cara membakar ban bekas dan melintangkan kawat berduri. Saat pihak Juru Sita PN Medan hendak memasukkan alat berat buldoser dan becho sempat dihalangi oleh puluhan warga yang berjagajaga di persimpangan Jalan Jati dan Jalan Flamboyan. Alat berat tersebut mendapat pengawalan dari mobil water canon milik Brimob Polda Sumut, namum warga tetap melakukan blokade jalan dan sempat melakukan aksi orasi di depan mobil water canon. Hal tersebut tidak menyulutkan pihak Juru Sita PN Medan untuk melakukan eksekusi. Selanjutnya ratusan polisi yang melakukan pengaman eksekusi mengimbau warga untuk membuka blokade akses masuk Jalan Jati, agar alat berat bisa masuk di lokasi eksekusi. Namun, warga tidak mengindakan tetap melakukan pemblokiran jalan. Akhirnya pihak kepolisian menyemprotkan air ke gerombolan warga tersebut. Aksi saling lempar batu terjadi antara warga dan pihak kepolisian. Selain itu warga juga me-

lempar botol dan plastik berisikan bensin ke arah polisi. Polisi pun langsung mengamankan sejumlah warga yang diduga sebagai provokasi. Pendeta Bun Sui Tigor dari Yayasan Pendidikan Methodis mengatakan, eksekusi tersebut dinilai cacat hukum karena tanah tersebut adalah jelas milik warga dan dilindungi oleh sertifikat hak milik yang diterbitkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Medan. “Lagian warga disini tidak ada perkara dengan siapa pun dan tidak cacat hukum, tanah kami ini memiliki sertifikat yang sah dan tercatat di BPN Kota Medan,” ujarnya. Bun Sui Tigor menyayangkan sikap aparat kepolisian yang terlalu berlebihan dalam melakukan pengamanan. “Seharusnya polisi melindungi rakyat selaku pemilik lahan yang sah dan bukan membantu untuk menyengsarakan rakyat, malah menyemprotkan gas air mata kepada rakyat,” sebutnya. Kuasa hukum warga lainnya Djonggi Simorangkir SH, MH menilai apa yang dilakukan oleh PN Medan sama artinya dengan merampok tanah rakyat, karena rakyat sebagai pemilik sah dan memiliki sertifikat tiba-tiba dieksekusi. Menurut Djonggi, pihak PN Medan tidak menghormati hukum, apalagi eksekusi tersebut belum memiliki kekuatan hukum tetap dan warga telah mengajukan gugatan perlawanan terhadap putusan eksekusi nomor 113. “Ini jelas keterlibatan mafia hukum dan mafia peradilan. Saya akan laporkan ketua PN Medan ke polisi,” katanya. Dijelaskannya, tanah yang dieksekusi seluas 70.506,45 M2, dalam perkara NO.113/Pdt.G/ 2006/PN Medann, tanggal 1 Maret 2007 antara Abdul Kiram dkk dengan Ruslim Lugianto adalah milik warga dan BPN Medan tidak pernah membatalkan sertifikat hak milik warga. “Warga juga tidak pernah berperkara apalagi menggugat atau digugat, kok tiba-tiba dieksekusi,” ujarnya. (h04)

Rudenim Medan Deportasi WN India MEDAN (Waspada): Petugas Rumah Detensi Imigran (Rudenim) Medan, mendeportasi seorang warga negara India Riyas karena melebihi izin tinggal sementara di Indonesia, melalui Bandara Polonia Medan, dengan menumpangi pesawat Malaysia Airlines tujuan India. Kepala Divisi Imigrasi Kemenkumham Kanwil Sumut Bambang Widodo, di Medan, Rabu (30/11) menyatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan saat diamankan petugas Kanim Klas I Khusus Medan dari kawasan Tandem, Binjai, diketahui Riyas telah melebihi izin tinggal di Indonesia. Karenanya Riyas diamankan dan diserahkan ke Rudenim yang berada di Belawan. “Dia berada di Indonesia karena memiliki izin tinggal dan mendapat sponsor dari istrinya. Namun, pada November 2010 lalu, istrinya pergi menjadi TKW ke Malaysia dan tidak kembali ke Indonesia. Sewaktu istrinya pergi tersebut, izin tinggalnya sudah kadaluwarsa,” sebut Bambang didampingi Ka Rudenim Muhartono, Kasi Registrasi Rida Agustian, dan Kasi Keamanan dan Ketertiban Rudenim Yusuf Umardani. Sedangkan Ka Rudenim Muhartono mengatakan, setelah menjalani proses pemeriksaan, Riyas harus dideportasi ke negaranya. “Biasanya, biaya untuk pendeportasian dibiayai sponsor. Namun kalau sponsor tidak ada, petugas meminta bantuan dari IOM,” sebutnya. Diwaktu yang sama, petugas Rudenim juga memulangkan 3 WN Afganistan ke negaranya. Pemulangan tersebut atas permintaan ketiga pengungsi karena alasan sakit. Mereka diterbangkan ke negaranya menumpangi pesawat Garuda melalui Bandara Polonia tujuan Jakarta. Kemudian dari Jakarta menuju Afganistan. “Nah, kalau untuk biaya pemulangan para pengungsi merupakan tanggung jawab IOM,” ujar Muhartono.

Ratusan pengungsi Sementara itu, ratusan imigran yang berstatus sebagai pencari suaka maupun pemegang kartu pengungsian yang dikeluarkan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa urusan pengungsi (UNHCR) hingga kini masih berada dalam pengawasan Kantor Imigrasi Kelas I Polonia Medan. Mereka diinapkan di lima tempat penampungan yang berada di beberapa titik di wilayah Medan sembari menunggu proses pengiriman ke negara ketiga. Kepala Divisi Imigrasi Kemenkumham Kanwil Sumut Bambang Widodo didampingi Kabid Inteldaksisinfokim Sumantri Sihite, dan Kakanim Kelas I Polonia Lilik Bambang mengatakan, mengenai urusan pengiriman ratusan imigran yang sudah memiliki status sebagai pencari suaka maupun memiliki kartu pengungsian yang dikeluarkan UNCHR sebagai lembaga Badan PBB yang membidangi pengungsian ke negara ketiga bukan tanggung jawab Imigrasi maupun Pemerintah Indonesia. “Setelah memiliki status sebagai pencari suaka, mereka sudah tanggung jawab UNCHR,” ujarnya. Jangka waktu para pengungsi berada di kamp penampungan, katanya, juga tidak bisa dipastikan karena merupakan wewenang UNCHR. Pihak Imigrasi hanya sebagai pengawas saja, bukan sebagai penentu. “Kami tidak tau mereka sampai kapan berada di penampungan, namun semua fasilitas yang digunakan pengungsi ditanggung UNCHR. Termasuk mengenai jangka waktu pengiriman dan negara ketiga yang dituju ditentukan UNCHR setelah mengikuti beberapa tahapan,” katanya. Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh dari Kakanim Kelas I Polonia Lilik Bambang, pengungsi yang sudah memiliki status sebagai pengungsi di wilayah pengawasan Kanim Kelas I Polonia berjumlah 286 pengungsi. (m38)


Pentas Demokrasi Aceh

A6

MASSA dari mahasiswa berbaris paling depan memakai baju Pilkada Aceh Damai. Gabungan elemen masyarakat ini menuntut agar Pilkada Aceh dilanjutkan dan mendukung keputusan MK.

Keputusan MK Cenderung Politis BLANGKEJEREN (Waspada). Keputusan Mahkamah Konstitusi sangat dimaklumi, karena MK memang wajib berorientasi mengamankan konstitusi secara ketat. Tidak mungkin membuka ruang sebuah kebijaksanaan, meski dalam kondisi sosial politik yang parah. Demikian disampaikan Ketua DPD Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) Gayo Lues Arwin menjawab konfirmasi Waspada setelah pekan lalu MK memutuskan kembali pengukuhan Pilkada di Aceh di Blangkejeren, Kamis (30/11). Dikatakan, UUPA lahir karena kebijaksanaan pemerintah dengan pertimbangan realitas sosial dan politik di Aceh, dan berada dalam wilayah NKRI, meskipun negara memberi perbedaan dengan wilayah di Indonesia. “Seharusnya perlu diselesaikan oleh pemerintah pusat dengan kebijaksanaannya yang sepatutnya mempertimbangkan kenyataan sosial politik Aceh dan aspirasi yang berkembang, apalagi Aceh agak khusus di NKRI menjadi dasar atas pertimbangan terhadap aspirasi rakyat Aceh,” ungkapnya. Pintanya, agar seluruh lapisan masyarakat Aceh menaruh harapan kepada pemerintah agar tidak memaksakan kehendak untuk meneruskan Pemilukada Aceh sebelum ada titik terang dalam rangka mencari jalan keluar yang terpuaskan seluruh elemen. Namun, tambahnya, bila kebijakan pemerintah tidak memuaskan, hendaknya tidak menghadapkan persoalan ini sebagai sesuatu kekalahan atau kemenangan pihak lain, dampaknya memicu polemik panjang dan preseden buruk. Secara terpisah, Gamuse menilai akhir putusan Mahkamah Konstitusi, menyatakan tahapan Pilkada Aceh berlajut sekaligus mengukuhkan kembali keabsahan calon independen bukan merupakan sebuah putusan hukum tapi sebuah putusan politik. “Dalam keputusan akhir MK lebih dominan menitikberatkan pada persoalan calon independen dengan merujuk kepada ketentuan UU 1945 dan kesepahaman MoU Helsinki, artinya penilaian putusan MK itu tidak menyentuh substansi persoalan yang diajukan oleh para penggugat,” kata Ketua Umum LSM – Gamuse A. Malik Lingga. Dia menilai, putusan MK lebih cenderung politis dari pada memberikan efek kepastian hukum terkait Pilkada, hal ini terlihat putusan itu masih merujuk qanun lama No. 7 tahun 2006. (cjs)

Waspada/Musyawir

DANDIM 0103 Aceh Utara Letkol CZI Wakhyono didampingi Kapolres Aceh Utara AKBP Farid BE dan Unsur Muspika, diabadikan di depan Poskamling Cempedak—Pantonlabu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Rabu (30/11) pagi.

Dandim: Sukseskan Pilkada PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Dandim 0103 Aceh Utara Letkol CZI Wakhyono mengajak semua elemen masyarakat, khususnya warga Kabupaten Aceh Utara, berpikiran jernih dan dewasa menjelang Pilkada Aceh 2011. “Siapapun calon pemimpinnya, tak jadi soal. Yang penting, mari sama-sama kita mendukung dan mensukseskan pilkada secara demokratis, dalam bingkai damai,” imbau LetkolWakhyono, seusai meresmikan pilot project Poskamling 2011, di Desa Cempedak, Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Rabu (30/11) pagi. Sementara Kapolres Aceh Utara, AKBP Farid BE, yang juga hadir pada acara itu, mengatakan, dalam konsep pemolisian moderen dewasa ini, mustahil tercipta situasi keamanan yang betul-betul aman-nyaman atau kondusif tanpa peran serta dan dukungan penuh dari masyarakat. “Itu sebabnya, Poskamling yang kita resmikan hari ini, kita harapkan jangan sekedar jadi bangunan fisik tanpa makna. Aturlah jadwal sebaik mungkin agar Poskamling ini berfungsi sebagaimana mestinya dan jadi contoh teladan untuk desa-desa lain di Aceh Utara,” pesan AKBP Farid. Pantauan Waspada, meski sederhana, peresmian Poskamling tersebut berlangsung khidmat. Selain unsur Muspika dan Imum Mukim, turut hadir Imum Chik Masjid Raya Pasee, Tgk Abdul Wahab, anggota DPRK Aceh Utara asal Tanah Jambo Aye, Ridwan Yunus, dan sejumlah tokoh masyarakat. (b19)

KIP Langsa Serahkan Hasil Verifikasi IDI (Waspada): Setelah dilakukan verifikasi dukungan, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa menyerahkan hasilnya dukungan bakal calon (Balon) Gubernur Aceh pasangan Darni Daud-Ahmad Fauzi yang maju dari jalur independen (perseorangan) ke KIP Aceh di Banda Aceh, Rabu (30/11). Dukungan yang masuk di Kota Langsa mencapai 7.125 dukungan. “Dari hasil verifikasi dukungan itu KIP Kota Langsa menemukan 2.972 KTP yang tidak memenuhi syarat. Sedangkan 4.153 lainnya dinyatakan memenuhi syarat,” ujar Ketua KIP Kota Langsa Agusni AH kepada Waspada Rabu (30/11). Dia melanjutkan, berkas dukungan KTP calon perseorangan itu diserahkan ke KIP Aceh Rabu kemarin dikarenakan hari itu adalah batas waktu terakhir penyerahan dukungan. “Berkat dukungan semua pihak alhamdulillah tahapan demi tahapan bisa kita laksanakan sesuai dengan mekanisme yang ada,” ujarnya. Dia menambahkan, pihak KIP Kota Langsa selanjutnya akan fokus pada pelaksanaan sosialisasi Pemilukada lanjutan sebagaimana program, tahapan dan jadwal terbaru. “Sebagaimana diketahui bahwa hari H pemilihan Pemilukada Aceh bertepatan 16 Februari 2012 mendatang, karenanya KIP Langsa akan mematangkan segala persiapan sehigga nantinya diharapkan akan memberikan hasil Pemilukada yang kredibel dan akuntabel,” tandasnya. (b24)

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Waspada/Khairul Akhyar

Ribuan Massa Dukung Keputusan MK REDELONG (Waspada): Ribuan massa melakukan aksi demonstrasi mendukung keputusan Mahkamah Konstitusi (MK). Mereka berunjuk rasa ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah setelah melakukan konvoi di seputar ibu kota kabupaten tersebut. Keputusan MK yang terbit pada 24 November 2011 lalu dan menegaskan Pilkada Aceh agar segera dilanjutkan itu selama ini menjadi pro dan kontra di kalangan masyarakat. Namun, massa yang berjumlah sekitar 3.500 orang tersebut, mendukung keputusan MK ini. Mereka hadir di komplek Pemkab Bener Meriah sekira pukul 11:00, serta melakukan orasi dengan menaiki mobil pick up, mobil pribadi serta puluhan sepeda motor, Rabu (30/11). Aramiko dari elemen mahasiswa sebagai koordinator aksi dalam orasinya menyerukan kepada seluruh rakyat Aceh untuk mendukung Pilkada damai dan tidak terprovokasi dengan isu penundaan Pilkada, juga ikut berpartisipasi dan mendukung penuh setiap tahapan Pilkada yang telah ditetapkan oleh KIP Aceh sebagai penyelenggara Pilkada yang sah. “Kami masyarakat Bener Meriah mendukung penuh putusan MK, sebagai lembaga peradilan tertinggi di Republik Indonesia. Kami juga mendukung penuh KIP Provinsi sebagai penyelenggara Pilkada yang sah untuk melanjutkan tahapan Pilkada yang sesuai dengan perundang-undangan,” teriak Aramiko. Begitu juga dengan Ketua Ikatan Mahasiswa Bener Meriah (IMBM) Yusni Umar. Dia mengatakan dalam orasinya, bila tahapan Pilkada ditunda akan

menyedot lebih banyak lagi anggaran daerah. Yang seharusnya anggaran tersebut dipergunakan untuk perekonomian rakyat, dan ini bisa mengakibatkan terhentinya roda pembangunan pemerintahan. “Kami imbau kepada seluruh elit-elit politik Aceh agar mengambil langkah-langkah yang lebih mengendepankan hajat hidup masyarakat Aceh secara keseluruhan. Karena tidak semua masyarakat Aceh sepaham dengan sikap elit politik Aceh yang setuju dengan penundaan Pilkada,” tegasnya. Setelah beberapa orator tampil dari kalangan mahasiswa, naik juga ke atas pick up tokoh senior dan pengurus KP3 ALA M. Syarif. Dia juga meneriakkan bahwa apa yang diteriakkan dan diimbau mahasiswa mendukung Pilkada damai sesuai keputusan MK harus didukung. Selain itu, para pendemo tersebut meminta anggota DPRK Bener Meriah agar keluar dari kantornya. Dan permintaan tersebut juga disambut dengan baik, sehingga Ketua DPRK Rusli M Saleh, Wakil Ketua DPRK Fauzan serta anggota DPRK Suterisno dan Yusuf Gayo ikut hadir di tengah kerumunan massa tersebut. Sedangkan aksi massa tersebut tergabung dari beberapa elemen organisasi, di antaranya Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Bener Meriah (IMBM), Pemuda Panca Marga (PPM),LaskarMerahPutih(LMP), Pembela Tanah Air (PETA), KP3ALA, Pemuda Pancasila (PP), Himpunan Perempuan Pejuang ALA (HIPPA). Usai orasi, mewakili ribuan massa tersebut memasuki ruangan sidang DPRK, mereka

membuat surat pernyataan yang akan dikirimkan kepada KPU Pusat, KIP Propinsi serta elemen lainnya yang terlibat dalam masalah Pilkada di Aceh. Jangan Ditunda Pada hari yang sama demo juga berlangsung di Aceh Tengah. Seratusan massa yang tergabung dalam aksi ini, menuntut Muspida Plus kabupaten setempat, mendukung keputusan Mahkamah Konstitusi (MK). Dimana ditentukan pelaksanakan Pilkada Aceh 16 Februari 2012 mendatang. “Jangan tunda lagi Pemilukada Aceh. Kuputusan MK harus didukung. Sudah empat kali terjadi penundaan. Berapa lagi uang rakyat harus dibuang pemerintah secara cuma-cuma hanya karena penundaan ini,” kata Imran,PresidenUniversitasGajah Putih (UGP) dalam orasinya, ketika aksi demo berlangsung di jalan protokol depan Mapolres Aceh Tengah, Rabu (30/11). Kemudian masih dalam aksi demo itu, Syukran Bintang (koordinator umum) menyampaikan beberapa poin pernyataan sikap dari forum mahasiswa dan masyarakat. Diantaranya, untuk mendukung Pemilukada damai. Hendaknya seluruh masyarakat di Aceh, menjadikan musuh bersama siapa saja yang mengganggu proses demokrasi dan perdamaian Aceh sesuai amanat MoU Helsinki (2005). “Kami meminta kebijaksanaan MK untuk tidak mengeluarkan keputusan hukum menyangkut Pemilukada yang dapat merusak stabilitas sosial politik di Aceh. Selain itu, kami harap MK, tidak terpengaruh oleh permohonan gugatan penyelenggaraan Pilkada yang diajukan setiap induvidu (kelompok), yang bertujuan menggagalkan Pimulakada Aceh,”

Waspada/Irwandi MN

MASSA dari forum mahasiswa dan masyarakat yang menyatakan dukungannya terhadap keputusan MK saat melakukan demo, Rabu (30/11). sebut Syukran Bintang. Katanya, hal tersebut dikuatirkan menimbulkan keresahan di masyarakat. Padahal Pemilukada merupakan agenda nasional yang harus didukung bersama demi keberlanjutan demokrasi di Aceh. Sementara itu, Namtara, perwakilan KAMMI Aceh Tengah, di kesempatan itu mengatakan, demi keberlangsungan Pemilukada yang damai dan bermartabat, hendaknya jangan ada intervensi dari pihak manapun di Aceh. “Kami mendesak setiap politisi atau elit politik Aceh untuk mengambil langkah yang

mengedepankan kepentingan hajat masyarakat Aceh secara keseluruhan. Kami tidak sependapat bila ada elit politisi yang mementingkan kelompok tertentu,” kataNamtara. Amatan Waspada, setelah menyampaikan orasinya di depan Mapolres Aceh Tengah, sekitar seratusan mahasiswa dan masyarakat ini, kembali berjalan sambil meneriakan yelyel menuju kantor DPRK Aceh Tengah. Mereka meminta DPRK Aceh Tengah, untuk mendukung tidak ditundanya pelaksanaan Pemilukada sesuai keputusan yang dikeluarkan MK. Massa juga meminta ang-

gota dewan untuk menandatangani pernyataan mendukung pelaksanaan Pemilukada 2012 sesuai keputusan MK di atas kain putih berukuran panjang 25 meter. Dimana sebelumnya telah tercantum ratusan tandatangan dari utusan mahasiswa dan masyarakat. Dalam kesempatan itu, delapan anggota DPRK memberikan dukungannya dengan membubuhkan tanda tangan sesuai tuntutan massa. Kedelapan anggota dewan dimaksud yakni Bardan Sahidi, Takwa, Ramianti, Wajadal Muna, Halidin, Mukhsin Hasan, Hamdan dan H. Zulkifli. (b33/cb09/b32)

Sosialisasi Di Pidie Panas SIGLI (Waspada): Sosialisasi tentang pelaksanaan MoU Helsinki dan Perundang-undangan Pilkada aman, tertib dan damai dilangsungkan di Oproom Kantor Bupati Pidie, Rabu (30/11) berlangsung panas. Pembicara acara ini Asisten Deputi-I Poldagri Bidang Koordinasi otonomi khusus Brigjen Sumardi. Beberapa peserta menyerang Brigjen Sumardi dengan pertanyaan tajam menyangkut keputusan Mahkamah Konstitusi yang dinilai tidak berpedoman pada MoU Helsinki dan

Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA). Mayoritas peserta kegiatan menuding pemerintah pusat melalui MK telah mengobokobok MoU Helsinki dan UUPA dalam keputusannya memerintahkan KIP Aceh selaku perpanjangan tangan KPU pusat di daerah untuk melaksanakan Pilkada Aceh sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Anggota KMPA Taufik Abdullah dalam forum tersebut menyatakan, keputusan MK terhadap kisruh konflik regulasi di Aceh bukan saja mengikat

seperti disampaikan Brigjen Sumardi. Tetapi keputusan tersebut dinilainya telah memperolok-olok bangsa dan negara ini. Sebab MoU Helsinki merupakan konsesus dan kompromi politik. Dan dalam perjanjian tersebut disebutkan Aceh diberi kewenangan untuk membentuk perundang-undangan, dan undang-undang itu berbentuk freeline dan itu dijamin oleh konstitusi. Taufik Abdullah sempat bersuara lantang dan memukul meja karena kecewa terhadap

isi sosialisasi yang disampaikan Brigjen Sumardi. Karena itu Taufik yang tidak bisa lagi menahan emosinya memilih walk out sebelum kegiatan sosialisasi itu selesai. Kendati begitu acara yang dipimpin Bupati Pidie Mirza Ismail tetap dilanjutkan. Anggota DPRK Pidie Suadi Sulaiman mengatakan, presentasi yang disampaikan Brigjen Sumardi menusuk ta-jam dalam usaha memaksakan kehendaknya agar Pidie mengikuti perintahnya dapat melakukan Pilkada tahun ini. (b10)

Adi Ayam Idolakan Jauhari Amin NAMANYA Supardi Marbun. Dia seorang pungusaha yang tergolong sukses di bidang peternakan ayam dalam wilayah Kota Langsa. Menjelang Pemilukada ini, dia mulai tertarik pada politik, dan mempunyai visi bagaimana supaya yang terpilih menjadiWali Kota Langsa nanti harus orang yang mampu mendongkrak ekonomi rakyat miskin Masyarakat miskin Kota Langsa akan semakin termarjinalkan jika sektor ekonomi berbasis masyarakat kecil terus terabaikan dan tidak mendapat perhatian serius dari para penguasa. Karenanya, untuk Wali Kota Langsa ke depan diperlukan figur muda yang punya visi wirausaha dan mau bekerja keras mendongkrak ekonomi rakyat kecil. ”Setelah kami amati, figur tersebut ada pada diri H Jauhari Amin yang kini mencalonkan diri sebagai Wali Kota Langsa. Jauhari Amin merupakan pengusaha muda yang sukses dan kami butuh figur seperti ini agar para pengusaha kecil bisa bangkit,” demikian diungkapkan Supardi Marbun pengusaha sekaligus suplayer ayam yang sehari-harinya akrab disapa Adi Ayam itu kepada Waspada di Langsa, Selasa (29/11). Menurut Adi Ayam yang juga pengurus Ormas Nasional Demokrat (Nasdem) Langsa, awalnya dia sempat mendukung salah seorang pengusaha sebagai calon Wali Kota Langsa. Namun karena merasa tidak ada kesamaan visi dalam melihat perkembangan Kota Langsa ke depan, akhirnya Adi Ayam mengambil sikap untuk berpaling pada Jauhari Amin. Karena pada diri Jauhari Amin, Adi Ayam melihat ada banyak harapan untuk membangkitkan pengusaha kecil yang telah lama terabaikan. “Kami para pengusaha kecil membutuhkan bapak asuh yang juga seorang pengusaha agar kami bisa berkembang. Karena hanya seorang pengusaha yang mengerti keluh kesah kami,” kata Adi Ayam. Menurutnya, keberadaan Kota Langsa yang penuh carut marut ini tidak akan berubah ke arah yang lebih baik jika sektorsektor penting tidak mendapatkan penanganan serius. Apa-

lagi hingga kini lapangan pekerjaan di Kota Langsa sangat sulit dan masyarakat atau kaum muda lulusan sekolah setiap tahunnya hanya menggantungkan harapan untuk menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal ini disebabkan tidak adanya lapangan kerja lain yang diciptakan oleh pemerintah, Waspada/Ibnu Sa’dan sehingga masyarakat berlombalomba menjadi PNS. Sebagai SUPARDI Marbun siap besolusinya, Wali Kota Langsa ke kerja untuk memenangkan depan harus bisa mendongkrak H. Jauhari Amin menjadi ekonomi masyarakat kecil Wali Kota Langsa ke depan. dengan menumbuhkan jiwa wirausaha, sehingga akan membuka lapangan pekerjaan baru dan menumbuhkan nilai-nilai kemandirian bagi generasi muda lulusan sekolah setiap tahunnya. Dengan demikian, para generasi muda tidak akan lagi bermimpi menjadi PNS dan lebih memilih wirausaha dengan prospek yang lebih menjanjikan. “Konsep seperti ini kami lihat hanya ada pada Jauhari Amin yang maju sebagai calon Wali Kota Langsa. Karena punya kesamaan visi, maka kami para pengusaha kecil mendukung penuh Jauhari Amin sebagai calon Wali Kota Langsa, dan kami para pengusaha kecil siap bekerja memenangkan Jauhari Amin untuk memimpin Kota Langsa ke depan,” katanya. Kepada sosok Jauhari Amin, Adi Ayam dan pengusaha kecil lainnya menggantungkan harapan agar ke depan mampu bekerja sesuai harapan untuk mendongkrak ekonomi masyarakat kecil. Apalagi, Jauhari merupakan putra daerah terbaik yang sudah sepatutnya mengambil kesempatan sebagai pemimpin di daerahnya sendiri. Ibnu Sa’dan

Waspada/Muhammad Riza

TAUFIK ABDULLAH satu peserta menyampaikan pertanyaan pada sosialisasi pelaksanaan MoU Helsinki dan perundangundangan Pilkada aman, tertib dan damai, Rabu (30/11).

KIP Diminta Konsisten IDI (Waspada): Pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di Jakarta terkait kelanjutan Pilkada Aceh, Gerakan Nasional Calon Independen (GNCI) Aceh meminta agar Komite Independen Pemilihan (KIP) setempat untuk melaksanakan Pilkada Aceh secara konsisten. “Kita sudah layangkan surat resmi ke KIP Aceh yang perihalnya adalah mohon pelaksanaan putusan MK secara konsisten dan konsekuen,” ujar Ketua GNCI Aceh, Safaruddin SH kepada Waspada Selasa (29/11) di Idi. Dia menyebutkan, surat yang dikirim ke KIP Aceh bernomor: 28/gnci/aceh/IX/2011. Safaruddin menambahkan, sehubungan dengan putusan MK Nomor 108/PHPU-D/IX/2011 tertanggal 24 November 2011, halaman 40 poin [3.10], maka GNCI Aceh mengharapkan agar KIP Aceh melaksanakan Qanun No: 7 Tahun 2006 secara cermat, konsisten, konsekuen dan demokratis dan Jurdil. Safaruddin juga menyebutkan, pasal-pasal dari Qanun Nomor 7 tahun 2006 tersebut adalah meliputi pasal 2A ayat (1) huuruf (a) dan (b), pasal 2A ayat (2), pasal 2A ayat (4), pasal 2B (1), (2) huruf (a) dan (b), pasal 27 Ayat (5) huruf (b) Jo Pasal 35 ayat (2) dan (3) Jo Pasal 40 (2a) dan (2c), pasal 28 ayat (1), pasal 33 ayat (1c) Jo pasal 1 angka 37, pasal 32 ayat (2) huruf (e) dan (i), pasal 54 ayat (1a), pasal 69 ayat (1b) dan (1d) jo pasal 71 ayat (b) dan (1d), pasal 70 ayat (2) dan (3) Jo pasal 72 ayat (2) dan (3), pasal 73 ayat (3), (4) dan (5) Jo pasal 74 ayat (3), (4) dan (5). Politisi asal Aceh Timur melanjutkan, surat yang dikirim ke KIP Aceh itu turut ditembuskan ke Presiden RI, Ketua MK, Ketua DPR RI, Ketua DPD RI, Menkopolhukam, Mentri Dalam Negeri, Mentri Hukum dan HAM, KPU Pusat, dan Bawaslu Pusat di Jakarta. Selain itu, surat GNCI Aceh ini juga ditembuskan ke Gubernur Aceh, DPR Aceh, Bupati se Aceh, DPRK se Aceh, dan KIP Kabupaten/Kota se Aceh. “Kita minta tahapan Pilkada dilanjutkan sesuai dengan mekanisme mulai dari awal hingga hari H-nya nanti,” tandas Safaruddin. (b24)


Agenda

WASPADA Kamis, 1 Desember 2011

07.00 Si Doel Anak Sekolah 07.45 DAHSYAT 11:00 Infotainment INTENS 12:00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Sinema Siang Gebetan Tipu Tipu 14.30 Kabar Kabari 15.30 OB 16.15 Top 5 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Silet 18.00 Dewa 21.00 Mega Sinetron : Anugerah 23.30 Box Office Movie Flashforward 00.30 Seputar Indonesia Malam

CATATAN

07:00 Inbox 09.05 Halo Selebriti 10:00 SCTV FTV Pagi 12:00 SL Liputan 6 Siang 12:30 SCTV FTV Siang 14.30 Status Selebriti 15.00 Uya Emang Kuya 16.00 Liputan 6 Petang 16.03 JEbakan Betmen 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Parade FT V Istimewa 19.30 Bukan Islam KTP 20.00 Liputan 6 Terkini 20.03 Bukan Islam KTP 21.03 SCTV Sinetron : Janji Cinta Aisyah 22.30 Liputan 6 Terkini 22.33 SU Laga Bintang Timnas Selection vs LA Galaxy

07:00 Disney Club 08:00 Disney Club 09:00 Cerita Pagi 10:30 Diantara Kita 11:00 Sidik 11:30 Lintas Siang 12:00 Layar Kemilau 13.30 Cerita Siang 15.00 Starlite 15:30 Lintas Petang 16.00 Aksi Juara 16:30 Zona Juara 17.30 Oscar Oasis 18:00 Animasi Spesial : Shaun The Sheep 19:00 Sampeyan Muslim 20.00 Senggol Senggol Asmara 21.00 Bulan Di Atas MEntari 00.00 Musik Pilihan

07:30 Wooow…! 08:30 Omg - Oh My God 09:30 Segeeerr Beneerrr 10:30 DRTV 11:00 PU 11:30 Topik Siang (Live) 12:00 Klik ! 13:00 Sinema Siang 15:00 Mantap (Live) 16:00 Topik Petang (Live) 16:30 Fenomania 17:00 Warkop Series 18:00 Pesbukers (Live) 19:00 Super Deal 2 Milyar 20:30 Sinema Spesial: 22:30 Guinness World Record Nz-Smashed 23:30 Ultimate Guinness World Of Record 00:00 Telisik 00:30 Topik Malam (Live)

06:00 - Fokus Pagi 07:00 - KISS Pagi 07:30 - FTV Pagi 09:30 - Hitzteria 11:30 - Patroli 12:00 - Drama Asia (Korea): The Fugitive Plan B 13:30 - Drama Asia (korea): My GirlFriend Is Gumiho 15:00 - KISS Sore 16:00 - Fokus 16:30 - Drama Asia (Korea): Queen Of Reversal 18:30 - Drama Asia (Mandarin): Monkey King 20:00 - Tutur Tinular 22:00 - Mega Asia: Leave Me Alone

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

07.05 Editorial Media Indonesia 08.05 Eleven Show 09.00 Headline News 10.05 Eleven Show 11.05 The Spring & Latern Festival 12.05 Metro Siang 13.05 Oasis 13.30 Jakarta Jakarta 14.30 Metro Sore 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 16.30 Metro Highlights 17.05 Metro Hari Ini 18.05 Suara Anda 19.30 The Beauty Of Harmony 20.30 Genta Demokrasi 21.05 Top Nine News 21.30 The Destroyed In Seconds 23.05 Inside 23:30 Metro Sports

A7

07:30 Ranking 1 08:30 Derings 10:00 Ngulik 10:30 IBU 11:00 Insert 12:00 Reportase Siang 12:30 Jelang Siang 13:00 Bingkai Berita 13:30 Ceriwis 14:30 86 15:00 Keluarga Minus 15:30 Sketsa 16:00 Happy Family 17:00 Reportase Sore 17:30 Insert Sore 18:15 Jika Aku Menjadi 19:00 Comedy Project 20:00 The Hits 21:00 Bioskop TransTV 23:00 Kakek-Kakek Narsis 00:00 Bioskop TransTV 02:00 Reportase Malam

06.30 Apa KAbar INdonesia 09:30 Live New Kabar Pasar Pagi 10:00 Coffee Break 11:30 Nuansa Seribu Pulau 12:00 Live News Kabar Siang 13:30 Tokoh 14:30 Keliling Indonesia 15:00 Yahukah Anda 15:30 Local Documentary 16:30 Sport File 17:00 Live News Kabar Petang 19:30 Apa Kabar Indonesia Malam 21:00 Live News Kabar Arena 23:00 NAma Dan Peristiwa

08.00 Avatar 09.00 Super Hero Kocak 10.00 Obsesi 10.30 Abdel Dan Temon 11.00 Top Banget 11.30 Hot Spot 12.00 Awas Ada Sule 13.00 Main Kata 14.00 Steve Ewong Sang Pemburu 14.30 Deny Manusia Ikan 15.00 Berita Global 15.30 Sea Games 2011 18.00 Spongebob 19.00 Awas Ada Sule 20.00 Big Movies 22.00 Big Movies

07:30 Selebrita Pagi 08:00 Jalan-Jalan Selebrit. 08:30 Hitam Putih 09:30 Ups Salah 10:00 Spotlite 11:00 Warna 11:30 Redaksi Siang 12:00 Selebrita Siang 12:30 Si Bolang 13:00 Laptop Si Unyil 13:30 Cita-citaku 14:00 Dunia Binatang 14:30 Jagomatika 15:00 Koki Cilik 15:30 Asal Usul Flora 16:00 Jejak Petualang 16:30 Redaksi Sore 17:00 Jejak Si Gundul 17:30 Orang Pinggiran 20:00 Opera Van Java 22:00 Bukan Empat Mata 23:30 (Masih) Dunia Lain 00:30 Sport7 Malam **m31/G

Justin Bieber Sosok Paling Dicari Di Internet

Justin Bieber/wordpress.com

PENYANYI remaja sensasional Justin Bieber dilaporkan sebagai sosok yang paling dicari tahun ini dalam mesin pencari Internet Bing. Justin menyingkirkan bintang tayangan reality show TV Kim Kardashian dan aktris serial Friends Jennifer Aniston. Dalam sebuah survei dilakukan mesin pencari itu, Demam Bieber merajai hasil pencarian Bing di tahun 2011. Penyanyi kanada berusia 17 tahun beranjak dari posisi 6 tahun lalu menjadi nama dan musisi paling dicari, berdasarkan kata kunci pencarian selama tahun ini, seperti dikutip dari Reuters dan satu-satunya pria yang tampil dalam daftar 10 besar. Kardashian turun dari posisi jawara tahun lalu, sedangkan Aniston di posisi 9 beranjak ke posisi 3 tahun ini. Aniston naik karena citra dirinya meningkat dan karir filmnya yang melesat dan tingginya publikasi kehi-dupan pribadi. Aktris Lindsay lohan dan

Megan Fox dan penyanyi Jennifer Lopez, Britney Spears, Katy Perry, Lady Gaga dan Miley Cyrus juga berada dalam jajaran nama yang paling dicari. Meskipun film The Twilight Saga: Breaking Dawn - Part 1 berhasil meraup 489.3 juta dolar pada box office global sejauh ini, kisah vampir itu dikalahkan kemunculan sekuel mission impossible sebagai paling dicari pada tahun ini, dengan judul Ghost Protocol akan diluncurkan pada bulan Desember ini. American Idol merupakan tayangan televisi dan reality TV paling banyak dicari, sementara pernikahan kerajaan inggris antara pangeran William dan Kate Middleton di bulan April merupakan acara selebritis paling dicari tahun ini. Survey Bing juga menyoroti kisah berita tahun ini, dimana Pengadilan Casey Anthony merajai daftar ajang kelas atas dari seluruh dunia, termasuk kematian Osama Bin laden, persidangan michael Jackson/ Conrad Murray dan Gempa bumi/Tsunami Jepang. (ant)

Telkomsel Hadirkan Full Track Download Lagu Telkomsel meluncurkan layanan LangitMusik HITS! merupakan layanan full track download lagu sepuasnya. Dengan mengaktifkan LangitMusik HITS!, para p e l a n g g a n Te l k o m s e l (kartuHALO, simPATI, dan Kartu As) bebas mendownload hingga ribuan lagu yang tersedia hanya dengan Rp 1.000 per minggu. Menurut VP Digital Music & Content Management Telkomsel Krishnawan Pribadi, “Telkomsel telah melakukan transformasi bisnis dengan menghadirkan ragam layanan baru yang memiliki nilai tambah sekaligus bermanfaat bagi pelanggan dan masyarakat, salah satunya adalah layanan LangitMusik HITS!. Kehadiran LangitMusik HITS! merupakan bukti keseriusan Telkomsel dalam berinovasi menyediakan solusi layanan mobile lifestyle terbaik bagi lebih dari 105 juta pelanggan.” Untuk menikmati layanan LangitMusik HITS!, pelanggan cukup mengakses *616*1# langsung dari ponselnya. Setelah masuk ke menu utama, pelanggan dapat memilih lagu, lalu klik Yes/Ok. Pelanggan akan mendapatkan dua kali tahapan konfirmasi, yang apabila kedua tahapan tersebut disetujui maka pelanggan dikenakan biaya

Andra and The Backbone

Bila Andra and the Backbone Deg-degan Biasa tampil di pentas musik live akbar dengan puluhan ribu penonton, tak selamanya menjamin Andra and the Backbone (ABB) manggung dengan mulus pada mini konser lebih ekslusif. Hal tersebut terjadi ketika band rock papan atas ini menjadi bintang tamu konser Orkes Gesek Indonesia – Sa’Unine String Orchestra di Gedung Kesenian Jakarta, baru-baru ini. Entah lantaran grogi atau tega-

ng, hingga Dedi Suryadi – sang vokalis berdarah Betawi, tampil kurang sempurna lantaran sedikit lupa lirik lagu “Jali-Jali” pernah dipopulerkan Benyamin S dan Ida Royani. “Terus-terang ini adalah konser pertama ABB di luar zone aman pentas musik rock. Rasanya, jadi malah lebih degdegan,” papar Dedi Suryadi, frontman ABB band. Kendati sempat deg-degan, ditemani dua gitaris Andra

Ramadhan dan Stevie Item, trio ABB cukup memberi warna tersendiri konser keliling bertajuk “Buaian Sepanjang Masa” dari Sa’Unine di bawah pimpinan konduktor Oni Krisnerwinto. Terlepas sempat lupa lirik, Dedi dkk yang tampil di bagian tengah konser, mampu menghadirkan roh baru lagu “Jali-Jali” dan “Belaian Sayang” – nomor klasik milik Bing Slamet dalam nuansa lebih nge-Rock dan UpBeat.

“Berdasarkan pengalaman keliling Jawa, mayoritas penonton Orkes Gesek Indonesia – Sa’Unine – kerap bertanya, mengapa tak ada bintang tamu band atau penyanyi terkenal. Nah, agar konser di GKJ ini lebih menarik, kami mulai menampilkan Andra and the Backbone serta Duta Mudjo dan Eross Chandra, pentolan Sheila on 7,” terang Oni Krisnerwinto, pentolan Sa’Unine kepada Waspada.*(AgusT)

Billy Crystal Sembilan Kali Bawakan Oscar

LangitMusik HITS!: VP Digital Music & Content Management Telkomsel Krishnawan Pribadi, Manager Digital Music Partnership Management Telkomsel Endra Diputra, dan Manager Digital Music & Content Marketing and Promotion Telkomsel Verdian Rynaldi saat peluncuran LangitMusik HITS! berlangganan Rp 1.000 per minggu. Selanjutnya pelanggan akan menerima SMS berupa link untuk mengunduh lagu yang diminta. Masa aktif berlangganan berlaku 1 minggu, di mana selama periode tersebut pelanggan bebas mengunduh lagu di katalog LangitMusik HITS! sepuasnya

tanpa dikenakan biaya GPRS. Sebelum masa aktif langganan berakhir, pelanggan akan mendapat SMS konfirmasi tentang perpanjangan. Jika ingin melanjutkan masa aktif berlangganan, maka pelanggan harus merespon SMS konfirmasi tersebut. Layanan LangitMusik HITS! dapat dinikmati semua jenis

ponsel yang telah dilengkapi dengan aplikasi browser dan menunjang fitur GPRS/ EDGE/ 3G. Bekerjasama dengan lebih dari 70 mitra label rekaman dan content provider, Telkomsel menyediakan lebih dari 15.000 full track lagu dalam negeri dari berbagai genre musik, seperti: pop, rock, dangdut, dan sebagainya.(m19)

Penyelenggara Penghargaan Oscar kembali memilih pelawak Billy Crystal untuk membawakan acara tersebut. Billy ditunjuk setelah beberapa hari lalu terjadi ribut-ribut menyebabkan “emcee” sebelumnya, Eddie Murphy mengundurkan diri. Crystal, sudah delapan kali membawakan acara Hollywood tersebut, mengumumkan pekerjaan itu di akun Twitternya. Dia menulis, “Saya kembali membawakan Oscar agar petugas apotik yang masih mudamuda tidak menanyakan namaku saat aku menebus resep.” Tom Sherak, presiden The Academy of Motion Picture Arts and Sciences merupakan penyelenggara penganugerahan piala Oscar, menyebut Crystal sebagai, “Ikon Oscar yang kelucuannya telah melegenda.” “Saya senang bisa menyambut kembalinya Billy di panggung Oscar,” kata Sherak. Pengumuman ini muncul setelah mantan produser Os-

car, Brett Ratner, minggu lalu menggunakan kata-kata yang menghina kaum gay dalam pemutara film “Tower Heist” yang dibintangi Eddie Murphy. Penggunaan kata-kata itu telah membangkitkan protes dari kalangan pembela hak kaum gay dan anggota Academy. Permintaan maaf Ratner pada Minggu lalu tidak berhasil menur unkan tensi yang diakibatkannya. Dia kemudian mengundurkan diri pada Senin. Pembawa acara Oscar yang dipilih Ratner, Murphy, kemudian mengikuti langkah atasannya pada Rabu. Pihak Academy kemudian memilih produser film “A Beautiful Mind”, Brian Grazer, untuk menggantikan Ratner dan menyerahkan kepada dia untuk memilih pembawa acara baru. “Seperti banyak orang lainnya, saya ingin melihat Billy kembali membawakan Oscar. Sangat melegakan dia setuju untuk kembali bekerja dengan saya dan Don Mischer (ko-

produser),” kata Grazer. Kembalinya pembawa acara favorit Crystal,63 pertama kali membawakan Oscar pada 1990 ketika film Driving Mass Daisy terpilih sebagai film terbaik, dan acara itu mendapatkan 40 juta pemirsa di seluruh dunia, hanya kalah dar i sepakbola Amerika, Super Bowl, dalam kategori acara tahunan. Pelawak itu kemudian membawakan acara selama tiga tahun berturut-turut setelahnya, sempat absen dua tahun dan kembali tahun 1997 dan 1998 ketika film Titanic terpilih anggota Academy menjadi film terbaik dibawah kesaksian 57 juta pemirsa. Komedian itu telah menjadi favorit pemirsa Oscar dan saat pembawa acara lain gagal misalnya James Franco pada tahun lalu, Crystal dipanggil pada tahun berikutnya. Beberapa pemirsa Hollywood mempertanyakan jika dia mampu berkomunikasi dengan para penggemar lebih muda dan pemirsa TV yang dalam

beberapa tahun terakhir, mempunyai pilihan yang lebih banyak untuk hiburan. Pemirsa Oscar turun di bawah 40 juta dalam lima tahun terakhir dan kecuali tahun 2010 Oscar mampu menembus angka tersebut ketika film 3 dimensi Avatar adalah film dengan nominasi terbanyak. Saat The Lord of the Rings: The Return of The King memenangi film terbaik itu, jumlah permirsa mencapai 43 juta. Sherak berpendapat Crystal belumlah terlalu tua. Saat ditanya situs The Wrap mengenai soal itu, dia menjawab, “Tidak. Lihat saja Bob Hope, dia membawakan acara Oscar saat berusia 60an.” Faktanya, Hope telah 19 kali memimpin acara Oscar dan merupakan seorang penghibur, seperti Crystal tidak hanya bisa melempar lelucon, namun juga mampu menyanyi dan berbagai aksi lain. Penghargaan Oscar untuk film 2011 akan diadakan pada 26 Februari 2012.(ant)


Nusantara

A8

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Presiden: Tingkatkan Kualitas Pendidikan JAKARTA (Waspada): Presiden Susilo BambangYudhoyono (SBY) mengatakan, pemerintah serius meningkatkan kualitas pendidikan. Hal itu ditandai dengan upaya peningkatan anggaran pendidikan dari Rp266,9 triliun pada 2011 menjadi Rp286,6 triliun, pada 2012. “Dari situ kepentingan pendidikan dapat ditingkatkan. Mulai dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS), kualifikasi dan sertifikasi guru sampai perbaikan gedung sekolah,” kata Presiden SBY saat puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke66 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Rabu (30/11). Secara umum, pendidikan di Indonesia sudah lebih baik. Hal itu, kata SBY, ditandai dengan peningkatan kualitas daya saing manusia Indonesia di tingkat internasional. Dari peringat 54 menjadi peringkat ke-44. “Lompatan itu signifikan. Salah satunya disebabkan pendidikan kita,” kata SBY. Meski demikian, Presiden SBY mengakui masih banyak

kekurangan dalam dunia pendidikan. Masih banyak sekolah yang rusak serta guru yang belum semuanya sejahtera, sehingga dan mempengaruhi sistem belajar dan mengajar di sekolah. “Karena itu anggaran yang terus meningkat itu nantinya bisa lebih diupayakan pada peningkatan kualitas guru, bantuan biaya pendidikan dan percpatan perbaikan sekolah rusak,” kata SBY. Terkait kualitas para guru, presiden mengimbau agar terus meningkatkan profesionalitas. Apalagi guru yang sudah mendapatkan tunjangan profesi dan tunjangan khusus. “Profesi guru adalah penentu kemajuan bangsa, jadi harus terus meningkatkan kualitas mengajar. Kalau sudah berkualitas, kesejahteraan akan mengikuti,” kata Presiden. Sentralisasi Guru Dalam acara yang dihadiri lebih dari 5 ribu guru itu, presiden menyinggung juga wacana terkait sentralisasi pengelolaan guru. Hal itu terkait banyaknya keluhan yang berhubungan dengan pembinaan guru di

daerah. Pembinaan dan pengelolaan distribusi guru ke depan bisa dikaji ulang, apakah akan terus dikelola pemerintah daerah atau dikembalikan ke pemerintah pusat. “Saya minta masalah pengelolaan guru ini dikaji terus. Harus melibatkan kepala daerah, tidak boleh tergesa-gesa. Keputusannya nanti harus menjadi solusi, bukan masalah,” kata SBY. Ketua PGRI, Sulistyo mengatakan, beberapa tahun belakangan, kesejahteraan guru sudah mulai tampak. Berbagai kebijakan, khususnya UU No 14 tentang guru dan dosen, memberi ruang gerak baru bagi guru dan dosen untuk lebih meningkatkan kualitas dan derajat hidupnya. “Saat ini waktunya guru terus meningkatkan kualitas, sejalan dengan kesejahteraan yang diterima,” kata Sulistyo. Selanjutnya, lanjut Sulistyo, perlu disusun disain profesionalisme guru. Disain itu akan mengatur jenjang karir, tunjangan dan perlindungan hukum bagi guru negeri dan swasta di seluruh Indonesia. (dianw)

Pengurus Serahkan Hasil Mubes Kepada Ketum Pujakesuma Hindari Hal-hal Yang Memecah Belah JAKARTA (Waspada): Ketua Pujakesuma Sumut Joko Susilo, Ketua Pujakesuma Jabodetabek Ir Adhie Widiharto serta Sekjen Pujakesuma Choking Susilo Sakeh bersilaturahim sekaligus menyerahkan hasil musyawarah besar (Mubes) kepada Ketua Umum Pujakesuma Komjen Pol Oegroseno di Jakarta, Rabu (30/11). Dalam pertemuan itu, Ketua Pujakesuma Jabodetabek Ir Adhie Widhiharto kepada wartawan mengatakan, Ketum Pujakesuma Komjen Pol Oegroseno mengharapkan agar peguyuban Pujakesuma bisa lebih ditingkatkan lagi dan bisa menghindari hal-hal yang memecah belah. “Dalam anggaran dasar rumah tangga kita segala etnis boleh bergabung.

Kontribusinya untuk kerukunan warga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya. Menurutnya, Pujakesuma ke depan lebih berkonsentrasi kepada ekonomi kerakyatan denganmembentukkoperasidan pengembangan kebudayaan. Katanya, dalam silaturahmi itu juga Oegroseno menyatakan bahwa Pujakesuma tidak mau ikut campur ke jalur politik. Meskipun demikian, anggota Pujakesuma dipersilakan memilih masuk ke berbagai partai. “Intinya kita tak mendukung sana- sini,” kata Adhie menirukan ucapan Oegroseno. Menurut Adhie dalam pertemuan itu juga dibahas tentang 8 provinsi di Sumut yang sudah memiliki pengurus. Selain itu,

Waspada/Ist

PENGURUS Pujakesuma Sumut menyerahkan hasil Mubes kepada Ketua Umum Pujakesuma Komjen Oegroseno di Jakarta, Rabu (30/11).

Banten, Jabodetabek serta Surabaya yang sudah meminta untuk bergabung dan segera membentuk kepengurusan. Dalam arahannya, Oegroseno juga berterima kasih atas amanah yang diberikan warga Pujakesuma kepadanya. Mantan Kapolda Sumut itu mengakui, selama bertugas di Sumatera Utara dirinya banyak bergaul dengan warga Pujakesuma dan mengenal lebih dekat Paguyuban Keluarga Besar Pujakesuma sebagai organisasi masyarakat Jawa tertua dan terbesar di Sumatera. “Banyak nilai-nilai luhur di Pujakesuma yang harus dipertahankan, untuk menjadi benteng moral harkat dan martabat bangsa,” kata Oegroseno. Pati Polri yang dikenal dengan slogan ‘Jangan Ada Lagi Darah dan Air Mata di Kantor Polisi’ itu mencontohkan seperti nilai guyub maupun semangat rukun, reket, regeng dan rumekso yang menjadi roh-nya Pujakesuma. “Saya kagumi warga Pujakesuma, karena dengan mengaplikasikan nilai dan semangat tersebut mereka mampu lues dalam pergaulan lintas etnis di manapun berada,” ujarnya. Dalam pertemuan itu Ketua Panitia Mubes/Musywil, Drs H Joko Susilo menyerahkan hasil Mubes dan dalam waktu dekat akan ada pertemuan dengan pengurus Pujakesuma di Kota Medan. (m09)

Sumut Harus Menambah Pembangkit Listrik Baru Hari Ini Musda Aklindo MEDAN (Waspada): Suplai listrik yang ada sekarang ini di sistem PLN Sumbagut sebesar 1.588 megawatt (MW) pada asumsi pembangkit listrik dalam keadaan beroperasi, sedangkan kebutuhan listrik pada saat beban puncak sebesar 1.450 megawatt. Sehingga antara kebutuhan dan suplai masih stabil. Namun dalam kondisi itu masih banyak industri maupun masyarakat yang belum bisa memperoleh listrik, sehingga perlu dipercepat pembangunan pembangkit baru oleh PLN, investor swasta maupun pemerintah, mengingat permintaan kebutuhan listrik dari tahun ke tahun meningkat tajam. Hal itu antara lain topik yang diperbincangkan Ketua Assosiasi Kontraktor Ketenagalistrikan (Aklindo) Sumut Eprianes JP Panjaitan, Sekretaris Umum Martua Sinurat,ST, Ke-

tua Panitia Henry S Simorangkir dan pengurus lainnya di sela persiapan Musda II Aklindo Sumut yang akan dilaksanakan Kamis (1/12) hari ini. Musda itu akan dihadiri para pengurus DPC yang ada di Sumatera Utara di antaranya Kabupaten Langkat, Kota Binjai, Medan, Deli Serdang, Sergei, Asahan, Tanjung Balai, Tabagsel, Siantar, Simalungun, Tebing Tinggi, Labuhan Batu, Tobasa, Sibolga, Tapteng, Nias, Gunung Sitoli dan Taput. Sedangkan pengurus pusat yang akan hadir antara lain Ketua DPP Dr Andi Amir Husry. Menurut Martua Sinurat, Musda II itu akan menyusun program kerja sekaligus pemilihan pengurus Aklindo periode 2011-2016. Suplai listrik Sumbagut itu, katanya, berasal dari pembangkit listrik Sicanang Belawan, Lau

Renun Dairi, Sipansihaporas Tapteng dan Aceh. Suplai listrik itu akan segera menyusul dari PLTA Asahan I yang sedang dikerjakan PT Bajra Daya di Tobasa. Selain itu, lanjutnya, banyak juga pembangkit listrik mini hidro yang banyak dibangun Pempropsu dan pemerintah daerah di Sumut yang dayanya rendah khusus untuk menyediakan kebutuhan masyarakat dipedesaandanpedalamanyang belum mampu dialiri listrik PLN. Untuk itu Aklindo ke depan akan terus mengkaji dan mendorong semua pihak terutama investor swasta di bidang ketenagalistrikan untuk untuk menggali potensi-potensi baru yang bisa dijadikan sebagai sumber untuk pembangkitan energi listrik yang baru guna mempercepat penambahan suplai listrik untuk kebutuhan Sumatera Utara. (m08)

Obyek Wisata Kukar Tetap Diminati JAKARTA (Waspada): Pascaambruknya jembatan Mahakam 2, Sabtu (26/11) lalu nama Kutai Kartanegara (Kukar) kembali terdengar lantaran disorot berbagai media. Sejumlah orang di dalam dan luar Kaltim pun berdatangan bukan semata menyaksikan jembatan gantung pertama di Indonesia yang kini masih diselidiki penyebab keruntuhannya, pun berkunjung ke sejumlah obyek wisatanya. Bagi masyarakat Kota Tenggarong, Kabupaten Kukar, jembatan ini bukan sekadar menjadi kebanggan pun land-

mark Kota Tengarong. Jembatan ini menjadi salah satu alternatif akses masuk dari Samarinda menuju Tenggarong. Pasalnya memperpendek jarak tempuhTenggarong-Samarinda yang sebelumnya 45 Km melalui Loa Kulu dan Loa Janan, menjadi 24 Km dengan waktu tempuh 30 menit. Jembatan Kutai Kartanegara ini menjadi landmark Kota Tenggarong. Sejak berdiri, jembatan memesona warga Kota Tenggarong termasuk wisatawan yang berkunjung ke kota ini. Saban sore, terutama akhir pekan dan hari libur, banyak warga yang

datang ke jembatan ini untuk mengabadikannya atau berfoto berlatarbelakang jembatan ini. Kini setelah ambruk, jembatan ini tetap dirilik pengunjung. Bahkan banyak yang berkunjung ke beberapa obyek yang ada di sekitarnya termasuk di Kota dan Kecamatan Tenggarong serta kawasan di Kab. Kukar antara lain ke Jam Bentong, Pulau Kumala, Planetarium Jagad Raya Tenggarong, Museum Mulawarman, Monumen Pancasila, perkampungan Suku Dayak Benuaq di Desa Pondok Labu, Waduk Panji Sukarame, dan Museum Kayu. (Adji K)

Antara

HARI GURU NASIONAL: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono didampingi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh (ketiga kanan) dan Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistiyo (kedua kanan) berjalan memasuki ruang acara pada puncak peringatan Hari Guru Nasional dan HUT ke-66 PGRI Tahun 2011 di Sentul International Convention Centre, Kab. Bogor, Jabar, Rabu (30/11). Peringatan puncak Hari Guru Nasional tersebut mengambil tema “Meningkatkan Peran Strategis Guru untuk Membangun Karakter Bangsa” yang bertujuan meningkatkan kesadaran dan komitmen guru terhadap budaya mutu di kalangan guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Penggandaan Soal UN Terpusat JAKARTA (Waspada): Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menetapkan jadwal Ujian Nasional (UN) 2012. Untuk tingkat SMA/MA dijadwalkan 16-19 April. Sedangkan UN susulan 23-26 April. Untuk SMK 16-18 April, UN susulan 23-25 April. SMP 2326 April, UN susulan 30 April4 Mei 2011. UN SD 7 -9 Mei sedangkan UN susulan 14-16 Mei 2011. Dalam hal penggandaan atau pencetakan soal, UN 2012 sedikit berbeda. Kemdikbud menetapkan tidak lagi menyerahkan proses pengadaan soal kepada provinsi, melainkan langsung dikelola pemerintah pusat. “Dengan kata lain tersentalisasi. Artinya tender percetakan tidak lagi dilakukan panitia UN di provinsi, tapi langsung oleh panitia di pusat,” kata Mendikbud, Muhammad Nuh, di Jakarta, Rabu (30/11). Terpusat bukan berarti oleh satu perusahaan saja, melainkan bisa oleh 5 perusahaan sesuai masing-masing regional. Menurut Nuh, ada beberapa alasan yang menyebabkan pemerintah memutuskan tender langsung di pusat. Pertama dari segi kemudahan pengawasan. Karena mengawasi 4-

5 perusahaan saja lebih mudah ketimbang 33 perusahaan. Keputusan tersebut juga lebih ekonomis, karena semakin banyak satu perusahaan mencetak naskah, semakin murah biayanya. Ditanya apakah hal itu tidak menyulitkan dalam hal pendistribusian soal UN, Nuh mengatakan tidak. “Dalam evaluasi tahun-tahun sebelumnya, masalah distribusi tetap jadi kendala. Makanya tahun ini, distribusi akan dibagi dalam beberapa regional,” kata Nuh. Dia menambahkan, kualitas percetakan harus memenuhi sistem sekuriti. Kalau naskah keluar, akan segera diketahui perusahaan mana yang mengeluarkan naskah dan harus bertanggung jawab kalau ada kesalahan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan UN dijamin kerahasiaan soal-soalnya.Soal UN. Karena itu menjadi kredibilitas pelaksanaan UN. “Kami akan lebih ketat dalam hal variasi soal dan pengamanan distribusi soal. Aparat kepolisian di seluruh daerah siap terjun hingga ke tingkat rayon atau kecamatan,” janji Nuh. Pada saat hari pelaksanaannya, kelancaran juga akan dijamin. Kalau terjadi kesalahan, maka harus disiapkan satu sistem yang mampu mengan-

Lima Kementerian Ikut Ratakan Distribusi Guru JAKARTA (Waspada): Lima kementerian akan bersama-sama melakukan penataan dan pemerataan distribusi guru Pegawai Negeri Sipil (PNS). Upaya itu mulai dilaksanakan Januari 2012. Kelima kementerian itu masing-masing Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan “Upaya kelima kementerian ini sudah ditandatangani melalui peraturan bersama. Ini untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di Indonesia, supaya merata,”kata Mendikbud Muhammad Nuh, saat upacara peringatan Hari Guru Nasional di halaman kantor Kemdikbud, Jakarta, Jumat (25/11). Diakui Nuh, persoalan distribusi guru memang masih menjadi kendala terberat dunia pendidikan. Jumlah guru sebanyak 2,7 juta orang belum mampu melayani kebutuhan pendidikan di seluruh tanah air. ”Padahal rasio guru dan siswa kita cukup tinggi, 1:18,” kata Nuh. (dianw)

Polri: Pemeriksaan Gories Mere Terserah KPK JAKARTA (Waspada): Mabes Polri mempersilakan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Gories Mere terkait dugaan korupsi pada proyek solar home system (SHS) di Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) tahun anggaran 2009. “Tanya KPK dulu. Silakan saja. Semua yang terkait dengan KPK bisa diperiksa. Beda dengan penyelidikan yang dilakukan kepolisian, kalau kami akan memeriksa anggota DPR atau kepala daerah harus minta izin, kalau Undang-Undang KPK berbeda,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Humas Polri Kombes Pol Boy Rafli Amar kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (29/11). Menurut Boy Rafli, Mabes Polri tidak perlu mencampuri hal tersebut karena penyidikannya ditangani KPK. “Kasus itu ada di Tipikor, tentunya saya tidak bisa berkomentar karena itu tentu penyidik KPK yang mengawal. Kami menghormati langkah KPK. Tentu KPK punya rencana sendiri. Saya pikir kita ikuti saja dalam pengembangan kasus,” terangnya. Nama Gories Mere bersama anggota DPR dari Partai Demokrat Sutan Batoeghana dan mantan Jaksa Agung Muda Intelijen Wisnu Subroto, disebut-sebut ikut terlibat dalam dugaan kasus korupsi proyek solar home system (SHS) dengan kerugian negara Rp131,2 miliar. Nama-nama tersebut diungkapkan penasihat terdakwa Ridwan Sanjaya, Sofyan Kasim. Dimana ketiga nama tersebut telah tertulis dalam Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) Ridwan. (j02)

tisipasi kesalahan itu. Contoh, jika dalam ruangan ada lembar soal yang tidak jelas atau tidak terbaca, maka harus ada opsi-opsi yang bisa menyelesaikan masalah. “Kalau sampai terjadi kebocoran, ini pun harus disiapkan penanggulangannya,” kata Nuh. Dalam hal evaluasi masih sama yakni 60:40. Artinya ada

nilai dari sekolah sebanyak 40 persen. ”Harus jujur dan bisa menjamin bahwa nilai itu bukan manipulasi dari sekolah. Harus murni mencerminkan prestasi siswa di sekolah,” imbuh Nuh. Menurut mendikbud, pelaksanaan UN yang jujur akan berdampak pada 2 hal yakni pemetaan aspek kualitas sekolah serta pemetaan kualitas siswa. Mata pelajaran yang perta-

ma pun ditetapkan Bahasa Indonesia, sebagai simbol bahwa UN ini tentang pendidikan di Indonesia. Saling silang soal di kelas pun diperketat. Tingkat kesulitan pun semakin tinggi. Pengamanan menjangkau sampai ke tingkat rayon atau kecamatan. Kepolisian dilibatkan mengamankan soal UN, bukan di wilayah sekolah. (dianw)

Kementerian Kominfo Keluarkan IPP Radio Kardopa MEDAN (Waspada): PT Radio Kardopa minta Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumut segera menyerahkan surat Izin Penyelenggara Penyiaran (IPP) miliknya yang telah diterbitkan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Direktorat Penyiaran. Surat tersebut dikeluarkan pada 16 September 2011 di Jakarta. Permintaan itu disampaikan Direktur PT Radio Kardopa Tiorida Simanjuntak dalam keteranganya kepada Waspada Selasa (29/11) di kantornya Jl. Iskandar Muda Medan. Dengan belum diserahkan surat izin penyelenggara penyiaran itu, pihak PT Radio Kardopa resah karena berakhirnya masa tugas periode tiga tahun pengurus KPID Sumut yang lama dan kini tengah dalam penjaringan pengurus baru yang akan menduduki jabatan itu juga semakin rumit dan sulit mendapatkan IPP tersebut. Menurut Tiorida, tidak ada alasan bagi KPID Sumut menahan IPP PT Radio Kardopa, karena sudah melalui proses sah dan juga telah memenuhi berbagai persyaratan adminis-

trasi dan termasuk biaya retribusi yang ditetapkan. Tiorida mengaku, pikaknya sampai sekarang memang belum menerima IPP aslinya, namun pihak Kementerian Kominfo menyebutkan, IPP milik PT Radio Kardopa Medan telah diterbitkan 16 September 2011 dan telah disampaikan kepada Komisi Penyiaran Indonesia untuk diteruskan kepada Lembaga Penyiaran bersangkutan sesuai ketentuan berlaku. “Kita tidak mengerti alasan kenapa pihak KPID Sumut masih tetap bersikeras menahan IPP milik PT. Radio Kardopa, padahal instansi resmi yang paling berwenang menebitkan izin penyiaran, yakni Kementerian Kominfo RI, telah secara resmi dan sah menerbitkan IPP tersebut,” kata Tiorida kesal. Dia mengaku akan berjuang keras untuk mendapatkan IPP PT Radio Kardopa yang diterbitkan Kementerian Kominfo itu sebelum dilantik pengurus baru KPID Sumut periode tiga tahun mendatang. Dengan belum diterimanya IPP itu, dia kuatir, IPP itu bisa berpindah ke tangan kepada orang lain yang sama sekali ingin menyalahgunakan untuk memiliki IPP milik PT Ra-

dio Kardopa itu. Cara awal yang mesti ditempuh, apabila bentuk musyawarah dan kekeluargaan tidak berhasil dilakukan, adalah akanmelakukansomasiterhadap KPID Sumut. Jika juga tidak akan menempuh langkah hukum. Sementara pihak KPID dalam menanggapi permintaan PT Radio Kardopa mengaku IPP itu tidak berada di tangan KPID Sumut. Usep dari Komisi Penyiaran Indonesia Sumut itu tidak mengetahui di mana IPP itu. “Kami sendiri tidak pernah melihat IPP itu,” katanya. Kalau pun ada, itu jelas tidak akan diserahkan kepada PT Kardopa karena izin itu keluar setelah laporan KPID Sumut kepada pihak berwajib, 14 Pebruari lalu tentang Kardopa tidak memiliki izin penyiaran dan pemakaian frekuensi ganda 106.2 dan 99.5. “Kasus itu dalam proses hukum dan IPP yang diterbitkan/ penyerahan kepada yang bersangkutan juga harus menunggu keputusan hukum,” kata Usep dengan menyebutkan pelanggaran yang dilakukan Kardopa terhadap pasal-pasal tertentu dalam Undang-Undang Penyiaran RI lengkap dengan ancaman hukumannya. (m22)

RUU PPP Jamin Ketersediaan Pupuk Bagi Petani JAKARTA (Waspada): Anggota DPR RI asal Aceh Drs H Marzuki Daud menegaskan, pembahasan Rancangan Undang-Undang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani (RUU-PPP) akan menjamin kepastian ketersediaan pupuk di semua daerah Indonesia. Dengan disahkannya UU PPP nanti, semua pihak yang terkait dengan kepastian ketersediaan pupuk, diwajibkan memenuhi yang diamanatkan oleh UU PPP tersebut. Marzuki menegaskan hal itu kepada Waspada di Jakarta Senin (28/11) malam sebelum bertolak ke Jepang dan China dalam rangka memimpin delegasi Komisi IV DPR RI meninjau kebijakan pertanian di kedua negara tersebut. Pupuk dan pertanian, ujar Marzuki Daud, sangat terkait guna meningkatkan produk pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani. Karena itu kunjungan ke Jepang dan China juga akan meninjau kebijakan kedua negara mendistribusikan pupuk kepada para petani atau kepada daerah-daerah pertanian. “Kita akan menga-

dopsi kebijakan itu jika sesuai dengan kondisi di Indonesia.” Mengenai ketersediaan pupuk di Aceh dan Sumatera, Marzuki Daud yang juga Wakil Ketua Tim Percepatan Pembangunan Otsus Aceh dan Papua, mengatakan, pemerintah harus menjamin pasokan bahan baku gas kepada pabrik Pupuk Iskandar Muda (PIM 1 dan 2). “Khusus untuk Aceh kita menyambut baik karena sudah ada MoU antara Dirut Pertamina, PLN, dan PT PIM dalam rangka penyediaan bahan baku gas. Dengan begitu ketersediaan pupuk di Aceh dan wilayah Sumatera tetap tersedia kita memang menginginkan adanya kepastian soal ini,” lanjut Marzuki seraya menambahkan, kepastian hal itu akan dibahas dalam RUU PPP. Problema PT PIM telah berulangkali mengalami kesulitan pasokan gas yang digunakan sebagai bahan baku pupuk. Akibat ketiadaan gas, PT AAF terpaksa tutup. Langkah itu tidak bisa mendukung peningkatan pertanian, apalagi meningkatkan kesejahteraan petani kita. Marzuki Daud memimpin

delegasi Komisi IV DPR RI bertolak ke Jepang dan China melalui Bandara Soekarno Hatta, Senin (28/11) malam. Selama di negeri sakura, delegasi bertemu dengan Menteri Pertanian Jepang dan parlemen Jepang. Dari Jepang kunjungan diteruskan ke negeri tirai bambu China. “Jepang dan China adalah dua negara besar yang maju pesat dalam bidang pertanian. Kita ingin mengetahui lebih detil kemajuan mereka yang mungkin bisa d terapkan di Indonesia,” kata Marzuki Daud. Politisi Fraksi Partai Golkar itu menjelaskan kunjungan Komisi IV ke Jepang dan China dalam rangka pembahasan RUU tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani (PPP) yang dijadwalkan selesai dalam waktu dekat. Menurut Marzuki Daud, RUU PPP sangat penting mengingat kehidupan petani di Indonesia masih sangat memprihatinkan. Pendapatan petani masih rendah, produksi juga belum maksimal. “Undang-undang ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup para petani kita,” tukas Marzuki Daud. (j07)


Luar Negeri

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

A9

Pakistan Tingkatkan Anti-AS ISLAMABAD, Pakistan (Waspada): Pakistan telah menarik diri dari satu konferensi internasional mengenai penstabilan Afghanistan untuk memprotes serangan maut yang dilakukan pasukan AS, yang menyebabkan makin luasnya kerusakan hubungan dengan sekutunya Pakistan. Kerusakan hubungan tersebut dapat membahayakan rencana AS agar secara lambat laun mengakhiri perang. Dalam satu komentarnya yang tidak biasa seorang jenderal seniorPakistanmengatakanSelasa

bahwa kematian 24 tentara Pakistan akibat satu ‘agresi yang disengaja.’ Dia mengatakan militer

tidak akan memutuskan apakah akan ambil bagian pada penyelidikan Amerika dalam peristiwa akhir pekan yang terjadi di perbatasan di daerah pegunungan Afghanistan. Dalam satu penjelasan kepada para redaktur suratkabar lokal Rabu, Mayjen Ishfaq Nadeem, direktur jendral operasi-operasi militer,jugamengatakanpasukan NATO telah mempersiapkan akan menyerang pos-pos tentara Pakisan. “Informasi terinci tentang

pos-pos itu sudah ada pada Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF), termasuk referensi peta dan tidak mungkin mereka tidak tahu ini adalah pos-pos kami,” kata suratkabar The News yang mengutip pernyataan Nadeem dalam penjelasan pers di markas besar militer, Selasa. Serangan NATO Sabtu pagi mengalihkan perhatian dari tindakan Pakistan yang dipertanyakan terhadap gerilyawan yang melintas perbatasannya untuk menyerang pasukan NATO yang

China Tolak Kecam Iran Reuters

PARA MAHASISWI dari Universitas Punjab meneriakkan slogan-

slogan anti-Amerika dalam satu unjukrasa terhadap serangan lintas batas NATO di Lahore, Pakistan, Rabu (30/11). Seorang perwira tinggi Pakistan mengatakan serangan NATO yang menewaskan 24 tentara itu adalah tindakan yang disengaja, satu tindakan agresi terang-terangan.

Kyrgyzstan Segera Tentukan Nasib Pangkalan Udara AS BISHKEK, Kyrgyzstan (Antara/Xinhua-OANA): Presiden Kyrgizstan Roza Otunbayeva mengatakan bahwa kehadiran AS TransitCenterdiKyrgizstansetelah2014harusdiputuskantergantung pada situasi di Afghanistan. “Presiden terpilih Almazbek Atambayev dan saya berbagi sependapat bahwa itu bisa menjadi tempat penerbangan sipil. Hal ini sangat dibutuhkan untuk persilangan penerbangan dari Asia ke Eropa. Tetapi, marilah kita mengamati dinamika situasi di Afghanistan,” kata Otunbayeva pada konferensi pers terakhirnya. “Pusat Transit telah beroperasi lancar. Sebelum 2014, ada kesepakatan dengan pemerintah Amerika Serikat. Pangkalan ini ada bukan hanya demi ambisi geopolitik. Ada beberapa masalah yang terjadi di Afghanistan,” tambah Otunbayeva. PusatTransitterletakdiBandaraManasdiKyrghyzstanmenangani sejumlah besar pesawat dan transit kargo dalam jumlah besar.“Pada tahun2014,pasukanakanditarikkeluardariAfghanistan...Keputusan mengenainasibmasadepanPusatTransitakandibuatolehpemerintah baru, dan presiden baru,” kata Otunbayeva menegaskan.

BEIJING, China (Waspada): Chinamenolakuntukmengecam Iran sehubungan dengan insiden penyerangan kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris di Teheran, ibukota Iran. Meski tidak mengecam Iran, jurubicara Departemen Luar Negeri China Hong Lei menegaskan, seluruh perwakilandiplomatikdarinegara lain harus dilindungi. “China selalu menjaga keamanan dan menghormati para diplomat dan perwakilan dari negara lain, karena seluruh korps diplomatik adalah pihak yang patut mendapatkan perlindungan,” ujar Lei, seperti dikutip The Associated Press, Rabu (30/11). “Tindakan yang bertentangan dengan hukum dan norma inter-nasionalharusditanganisecara tepat,” tambahnya. Menyikapi peristiwa ini, De-

partemen Luar Negeri Iran juga sudahmengutarakanpenyesalannya. Aparat keamanan Iran juga sudah menangkap 12 orang tersangkayangterlibatdalampenyerangan itu, mereka juga masih menyelidikiparamahasiswayang tergabung dalam demonstrasi tersebut. Inggris tutup kedubes Menyusul serangan yang dialami Kedutaan Inggris diTeheran, Inggris pun menutup operasi kedutaannya. Hal ini pun diikuti oleh pihak Norwegia yang menutup perwakilannya di Teheran. Jurubicara Kementerian Luar Negeri Norwegia Hilde Steinfeld mengatakan, keputusan untuk menutup Kedutaan Norwegia di Iran diambil tiba-tiba.Tetapi tidak adastafdiplomatikyangdievakuasi keluar dari Negeri Paramullah itu. “Keputusan ini diambil atas

dasar pertimbangan keamanan dalam konteks serangan yang dialami oleh Kedutaan Besar Inggris,” ujar Steinfeld seperti dikutip Evening Echo, Rabu. SebelumnyaPMInggrisDavid Cameron mengecam keras aksi serangan tersebut. Cameron juga memperingatkan Iran atas konsekuensi yang diterima menyusul seranganini.CameronmenilaiIran gagal untuk memberikan perlindunganterhadapstafdiplomatiknya. Tidak lupa dirinya juga mendesakagarseluruhpihakyangbersalahataskejadianiniuntukdiadili. Serangan yang dilakukan terhadap Kedutaan Besar Inggris di Teheran, Iran, menyisakan kekhawatiran. Menurut laporan, warga yang memasuki komplek kedutaan itu berhasil mengambil dokumen rahasia milik Inggris. Menurut media Iran, sekitar

150 mahasiswa turut terlibat dalam aksi protes yang berakhir dengan penyerangan kedubes ini. Beberapa laporan menyebutkan mereka mengambil paksa dokumenintelijensertadokumen rahasia lainnya. Sementara Sekjen PBB Ban Ki Moon mengaku terkejut dan marah besar atas serangan yang dialami oleh Kedubes Inggris ini. Ban terkejut bahwa warga Iran bisa merangsek masuk ke dalam kompleks Kedutaan Inggris yang seharusnya dijaga dengan ketat. Dari Busan, Korea Selatan, Menlu AS Hillary Clinton mengatakan AS dengan keras mengutuk serangan perusuh Iran ke kompleks diplomatik Inggris. Clinton mengatakan bahwa AS mengharapkan pemerintah Iran melindungijiwadanhartabendapara diplomat. (ap/ok/m10)

dipimpin AS di Afghanistan, dan memberikan militer satu peluang untuk mempertegaskan sikap mereka. Pada Selasa, Pakistan menolak hadir dalam satu konferensi internasionaltentangAfghanistan, marah setelah serangan NATO yang menyebabkan daerah itu dilanda krisis yang semakin dalam. Berusaha bujuk Islamabad AS Selasa mencoba untuk membujuk Pakistan agar mencabut boikotnya pada konferensi Bonn mendatang mengenai Afghanistan, dan mencatat bahwa menghadiri pertemuan tersebut adalah juga demi kepentingan Islamabad. “Kami berpikir penting untuk dicatat bahwa konferensi ini adalah, seperti yang Anda katakan, tentang Afghanistan, tentang masa depannya, tentang membangun, lebih aman di Afghanistan lebih makmur di kawasan ini,”

kata jurubicara Departemen Luar Negeri AS Mark Toner, kepada wartawan. Dan itu sangat banyak kepentingan Pakistan untuk menghadiri konferensi ini, tambahnya. Pernyataan Toner muncul menyusul pengumuman sebelumnya oleh Islamabad untuk memboikot konferensi sebagai protes serangan udara NATO baru-baru ini yang menewaskan 24 tentara Pakistan. Konferensi ini dijadwalkan akan diselenggarakan pada 5 DesemberuntukmembahaspenarikanposAfghanistandankemungkinanperundingan-perundingan denganTaliban,yangsebelumnya Pakistanputuskanakanmengirim Menteri Luar Negerinya, Hina Rabbani Khar ke Bonn. Toner mencatat bahwa akan ada 85 negara dan 15 organisasi internasional yang akan menghadiri konferensi di Bonn itu. (ap/ vn/m10)

Ilmuwan PBB: Perangi Perubahan Iklim Agar Dapat Hematkan Dana DURBAN, Afrika Selatan (Waspada): Para pakar iklim senior PBB mengatakan pemanasan global akan berdampak bahaya bagiumatmanusiadanmendoronglonjakanpengeluarankeuangan dan mengatasi emisi karbon yang akan memiliki sejumlah manfaat. Rajendra Pachauri, kepala Panel Perubahan Iklim Antar-Pemerintah, mengatakan di depan konferensi itu Rabu (30/11) bahwa gelombang panas sekali dalam beberapa dasawarsa akan terjadi. Beberapa kawasan pantai dan kepulauan terancam kepungan pemanasan global, pertanian yang bergantung pada hujan di Afrika akan menyusut setengah dan banyak spesies yang akan hilang sebagai dampak perubahan iklim itu. Namun Pachauri mengatakan “banyak dampak dapat dihindari, dikurangi atau ditangguhkan” oleh pengurangan emisi. Dia mengatakan biaya bagi aksi tersebut akan diimbangi oleh perbaikan kesehatan, keamanan energi yang lebih besar dan persediaan makanan lebih aman. Sementara itu, konferensi iklim PBB 2012 yang dikenal sebagai Conference of the Parties, atau COP 18, akan diadakan pengekspor besar gas Qatar, kata beberapa pejabat PBB. Korea Selatan akan menuanrumahi pertemuan tingkat menteri sebelum konferensi tersebut, kata laporan itu Selasa. Pertemuan 2011 telah dimulai pekan ini di kota Durban di Afrika Selatan, di mana para juru runding berupaya untuk mencapai perjanjian mengenai pengurangan emisi gas rumah kaca guna menahan apa yang para ilmuwan katakan akan berupa cuaca yang lebih ekstrim karena perubahan iklim. (ok/ap/m10)

Jenderal NATO Akan Bahas Pertahanan Rudal Di Moskow

Pangeran Jepang Desak Kaisar Pensiun

MOSKOW, Rusia (Antara/RIA Novosti): Direktur Jenderal Staf Militer InternasionalNATO, Letjend. JurgenBornemann,dijadwalkan tiba di Moskow Rabu (30/11) untuk membahas kerja sama militer dengan Rusia dan perisai rudal Eropa. “Jenderal Bornemann akan bertemu dengan Jenderal Kolonel Valery Gerasimov, wakil kepala Staf Umum Rusia, untuk membahas status kerja sama militer NATO-Rusia dan situasi di sekitar rencana penyebaran perisai rudal Eropa,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam satu pernyataan Selasa. Rusia dan NATO sepakat untuk bekerja sama sementara di jaringan pertahanan rudal di Eropa pada KTT Lisabon November 2010, tetapi perbedaan dalam pendekatan terhadap proyek itu menyebabkan kebuntuan dalam perundingan-perundingan. Kremlin mengatakan, pengerahan rudal pencegat AS dan radar di Eropa merupakan ancaman potensial terhadap senjata nuklir Rusia, sementara Washington berusaha meyakinkan Moskow bahwa perisai rudal Eropa tidak menimbulkan ancaman bagi Rusia, karena yang diperlukan semata-mata untuk melindungi terhadap serangan dari “negara-negara nakal” seperti Iran. Rusiaberusahamengadakanpernyataantertulis,denganjaminan mengikat secara hukum bahwa perisai rudal itu tidak akan diarahkan terhadapnya. Namun,Washingtontelahmenolakuntukmemberikan jaminan hukum mereka kepada Moskow dan mengatakan pihaknya tidak akan mengubah rencana pertahanan rudal meskipun retorika semakin sulit dari Moskow. Sebuah radar baru peringatan dini yang mampu memantau peluncuran rudal dari Eropa dan Atlantik Utara, dimasukkan dalam pelayanan di Laut Baltik Rusia dari Kaliningrad pada Selasa sebagai bagian dari tanggapan Rusia terhadap rencana perisai rudal di Eropa. Rusia juga diduga akan mengerahkan rudal taktis Iskander di dekat perbatasannya dengan negara-negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara dalam waktu dekat.

TOKYO, Jepang (Waspada): Pangeran Akishino mengatakan Kaisar Akihito harus segera pensiun dari jabatannya karena kondisi kesehatannyasemakinmenurun,meskisudahmenjalaniperawatan. “Saya rasa, pengunduran diri ayah saya akan merupakan hal yang dibutuhkan. Ketika seseorang sudah mencapai usia tertentu, mereka umumnya sulit untuk melakukan berbagai aktivitas,” ujar Akishino, seperti dikutip AFP, Rabu (30/11). Putra bungsu dari Kaisar Jepang itu merupakan adik dari Putra Mahkota Pangeran Naruhito, Pangeran Akishino sendiri merupakan figur yang sangat jarang muncul di depan publik. Keluarga Kekaisaran Jepang sendiri merupakan kelompok yang sangat jarang untuk berkomentar di depan publik atau pejabatpejabat Jepang. Pernyataan Akishino ini dinilai merupakan hal yang langka di Jepang. Setelah Perang Dunia II usai, Kaisar Jepang memiliki peranan yang cukup penting sebagai pemersatu Jepang dan kepala negara. Kaisar Jepang juga sangat dihormati oleh warga Jepang karena mereka dianggap sebagai keturunan dewa. Akihito naik ke singgahsana Kaisar Jepang menggantikan ayahnya, Kaisar Hirohito pada 1989 silam. Kaisar itu pun dikabarkan sering mengalami masalah kesehatan yang cukup serius. Bila Akihito turun dari singgahsana, Pangeran Naruhito lah yang akan menggantikannya sebagai kaisar. Namun saat Naruhito mundur, putra dari Pangeran Akishino yang akan menjadi kaisar, karena Naruhito tak memiliki seorang anak lelaki.

Pengebom Bunuhdiri Somalia Coba Serang Markas Tentara

MOGADISHU, Somalia (AP): Seorang tentara Somalia mengatakan, seorang pengebom bunuhdiri yang mengenakan seragam militer mencoba untuk memasuki markas angkatan bersenjata Somalia namun berhasil ditembak mati pasukan. LetnanHassanHusseinmengatakan,tujuhtentaraSomaliacidera setelahpembomitumeledakkanbahanpeledakSelasa(29/11).Hussein mengatakan hanya pembom bunuhdiri itu yang tewas. Militan dari kelompok al-Shabab yang terkait Al-Qaida telah melancarkan beberapa serangan bom bunuhdiri di Mogadishu. Militer Somalia didukung 9.000 pasukan dari Uganda dan Burundi yang memerangi kelompok al-Shabab sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian Uni Afrika.

The Associated Press

PARA PENGACARA Malaysia memegang plakat ketika mereka meneriakkan slogan-slogan dalam satu protes di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (29/11). Ratusan pengacara Malaysia melakukan pawai unjukrasa yang langka dilakukan di Malaysia guna menuntut agar pemerintah membatalkan rencana UU untuk melarang rapat umum jalanan.

Korut Klaim Kemajuan Besar Dalam Pengayaan Uranium SEOUL, Korea Selatan (AP): KoreaUtaraRabu(30/11)mengatakan, pihaknya mencapai kemajuan besar dalam pengayaan uranium dan membangun reaktor nuklir tenaga air ringan, sehingga meningkatkan kekhawatiran bahwa negara itu tengah mengembangkan cara lain untuk membuat senjata atom. Kementerian Luar Negeri Pyongyang mengatakan dalam satu pernyataan bahwa pembangunan reaktor tenaga air ringan danuraniumyangdiperkayapada level rendah merupakan ‘kemajuan cepat’. Pernyataanitu,yangdisiarkan kantor berita KCNA, mengatakan Korut punya hak untuk menggunakan energy nuklir demi kepentingan damai dan ‘tidak perlu ijin

Gema Internasional

atau kompromi untuk itu’. Keprihatinan soal kemampuan atom Korut muncul kembaliNovember2010ketikanegara itu mengungkap fasilitas pengayaan uranium yang bisa menjadi tahap kedua untuk menciptakan senjata nuklir, setelah program berbasis plutoniumnya. Korut telah membangun reaktor tenaga air ringan di kompleks nuklirnya diYongbyon sejak tahun lalu. Reaktor semacam itu dikatakanuntukkepentinganenergi sipil,namunmemungkinkanKorut memperkayauranium.Padalevel rendah, uranium bisa digunakan di reaktor-reaktor, namun pada level tinggi uranium tersebut bisa digunakan membuat bom nuklir. Awal bulan ini, media negara Korut mengatakan ‘dalam waktu

dekat’ reaktor tersebut akan beroperasi.Washington khawatir mendengar kemajuan dalam pembangunan reaktor itu, dan mengatakantindakanitumelanggar resolusi DK PBB. MenluASHillaryClinton,berbicara pada wartawan Rabu pada forum bantuan internasional di kota pelabuhan Korsel, Busan, tidak menanggapi pernyataan Korut tentang uranium. Dia mengatakan aliansii ASKorsel terjalin kuat dan mengingatkan satu tahun kejadian serangan artileri Korut ke garis depan pulau Korsel yang menewaskan empat orang. “Saya menegaskan AS mendukung sekutu kami, dan kami mengawasi Korut untuk mengambil langkah nyata guna men-

Mungkinkah Akan Terjadi Perubahan Di Arab Saudi SEMASA pergolakan di dunia Arab, kerajaan Arab Saudi tetap tenang, bisa dikatakan belumterkenadampakgejolakyang melanda Timur Tengah dan Afrika Utara. Keadaan tenang ini sebagian karena popularitas Raja Abdullah di samping begitu efisiennya pasukan keamanan di bawah kendali Pangeran Nayef, 78. Memang kerajaan ini tak luput pula dari aksi protes khususnya dari kelompok Shiite di bagian timur tetapi mereka tidak melakukan tindakan brutal terhadap masyarakat sipil. Menjadi pertanyaan di sementara pengamat, apa yang akan terjadi ke depan? Pertanyaan ini telah mendengung di antara orang Saudi dan outsider terutama semenjak Pangeran Nayef disebut-sebut sebagai penerus pemimpin kerajaan Arab Saudi setelah meninggalnya putera mahkota Pangeran Sultan. Stabilitas politik dianggap berva-

riabel krusial sebagaimana terjadi di Mesir dan Syria. Bangsa Arab Saudi memandang Pangeran Nayef sebagai sosok yang misterius. Dia dianggap sebagai tokoh yang dekat dan sependirian dengan para ulama, hal ini membuat dia sebagai penghalang bagi pengecam dari kelompok liberal. Pernah Nayef mengeluarkan pernyataan yang mengkhawatirkan seperti: apakah ada warga Saudi yang terlibat dalam peristiwa 11 September 2001 di NewYork, AS,meskipun Nayef juga telah mengambil langkah terhadap al-Qaida.\ Nayef yang digambarkan sebagai pemalu, rajin belajar, seorang manajer yang kuat tetapi di balik itu, kebanyakan para pengamat seolah angkat bahu bila membicarakan lebih lanjuttentangNayef.Penunjukan Nayef menyebabkan jarang terjadi pertengkaran sekecil apapun dalam keluarga kerajaan

dan tidak sampai bunyinya ke depan publik semenjak Pangeran Talal, salah seorang yang berpandangan liberal yang ditinggalkan oleh kelompok para pangeran tua. Talal akhirnya mundur dari dewan penasehat bagi penentuan suksesi kepemimpinan kerajaan. Pesan-pesan dari Nayef dan konco-konco dekatnya dikirimkan secara berkesinambungan. Nayef pribadi memberikan keyakinan kepada Wakil Presiden AS Joe Biden bulan lalu. Kebijakan Nayef sama seperti Raja Abdullah. Dengan bahasa politik tinggi, Nayef menyatakan bahwa “kami akan meneruskan reformasi menurut kecepatan dan kerangka waktu yang telah dipersiapkan”. Mengutip kerusuhan di Mesir yang menyebabkan Hosni Mubarak tersingkir Februari lalu, Nayef mengamati: “Orang yang bijaksana belajar dari kesalahan orang lain.”

Pangeran Saud al-Faisal, Menteri Luar Negeri Arab Saudi pernah berucap bahwa Nayef adalahbagiandaripemerintahan dansangMenlutidakdapatmembayangkan arah perubahan apabila tiba masanya bagi Nayef memimpinArabSaudi.Kebijakan ArabSaudisemuanyadatangdari Raja Abdullah. Jika raja melihat semuanyaberjalanbaik,mengapa harus dilakukan perubahan? Raja Abdullah memang sangat populer. Ketika Abdullah menjadi wali tahun 1998, dia pertama terlihat sebagai orang alim yang konservtif, loyal pada suku dan ulama. Hal ini pun sama seperti yang dilakukan oleh Pangeran Nayef dewasa ini. Abdullah pun telah menjadi seorang yang reformer: Dia menyeimbangkan kembali Arab Saudi, mendukung kepentingan negara dan mengendalikan secara moderat kaum ulama. Mengukur perubahan politik

di Arab Saudi ibarat memperhatikan pertumbuhan rumput, begitu gradual dan jarang diperhatikan. Lembaga Sosial Masyarakat dan partai politik tidak ada di Arab Saudi, jaringan aktivis lemah bahkan di Internet.Tantangan bagi Nayef akan muncul bagaimanamelakukanpendekatan kepada generasi muda Saudi. Dukunganparaulama,dankunci utama Nayef datang dari kedua puteranya,SauddanMuhammad yang menjabat kepala staf dan kepala kontra terorisme. Kedua putera-nyainidipandangdengan rasa hormat oleh Barat. Dilihat perkembangan Arab Saudi saat ini, perubahan dan perimbangan pertumbuhan dan perkembangan politik tidak akan secepat perubahan yang terjadi dewasa ini di dunia Arab, tetapi seakan-akan tersembul dari ungkapan: “semakin ada perubahan, maka perubahan akan berlanjut.” (Kosky)

ciptakan perdamaian dan stabilitas serta melucuti senjata nuklir,” kata Clinton. Lima negara, termasuk AS, terlibat pembicaraan yang terhenti dan hidup kembali dengan Korutuntukmenawarkanbantuan kepada Pyongyang bila bersedia melucuti senjatanya. Korut keluar daripembicaraanperlucutansenjata awal tahun 2009 untuk memproteskecamaninternasionalatas ujicoba roket jarak jauhnya. Bulan-bulan terakhir, Korut berulangkali mengungkapkan kesediannya untuk terlibat kembali dalam pembicaraan itu, dan ketegangandiantarakeduanegara Korea sudah mereda. Diplomat dari kedua Korea dan AS telah melakukan pembicaraan nuklir terpisah, serta kunjungan budaya dan keagamaan Korsel ke Korut sudahdihidupkankembali.(m23)

Mantan Presiden Pantai Gading Ditahan ICC DENHAAG, Belanda (AP): Pengadilan Kejahatan Internasional menuduh mantan Presiden Pantai Gading Laurent Gbagbo melakukan pembunuhan, perkosaan dan tindakan yang melanggar hak azasi Rabu (30/11), kejahatan yang diduga dilakukan ketika para pendukungnya terlibat perang brutal guna tetap mempertahankannya di puncak kekuasaan setelah pemilihan tahun lalu. Gbagbo, 66, merupakan mantan kepala negara pertama yang dijebloskan ke tahanan oleh pengadilan tersebut sejak didirikannya lembaga tersebut tahun 2002, meski tuduhan kejahatan juga dihadapkan pada Presiden Sudan Omar al-Bashir dan mantan pemimpin Libya almarhun Moammar Khadafi, dengan kejahatan terhadap kemanusiaan. “Tuan Gbagbo ditahan untuk dimintai pertanggungjawabannya dalam serangkaian serangan terhadap warga sipil yang dilakukan pasukannya yang bertindak atas namanya,” kata Jaksda Umum Luis Moreno-Ocampo dalam satu pernyataan. Moreno-Ocampo menegaskan bahwa kedua belah pihak kelompokpolitikyangterpecahdiPantaiGadingmelakukankejahatan dalamkerusuhanpascapemilihandanpenyelidikanyangdilakukannya masih berlanjut.

Hasil Pemilu Mesir:

Partai Islamis Unggul KAIRO, Mesir (AP): Para hakim Mesir yang mengawasi penghitungan suara sementara dari hasil pemilihan umum parlemen di negara itu mengatakanRabu(30/11)partai-partaiIslamunggul. Para hakim tersebut juga mengatakan Ikhwanul Muslimin (Persaudaraan Islam), kelompok fundamentalispalingkuatdiMesir,memilikihasilpaling besar dalam pemilihan itu terutama di kota-kota Iskandariyah, Luxor, Port Said, Fayoum dan Kafr el Sheik, di mana antara 30 sampai 70 persen dari hasil pemilu sudah dihitung di kota-kokta tersebut. Penghitungan hasil pemungutan suara di ibukota Kairo masih sedang dilakukan di mana kecendrungannya tampak sama. Para hakim mengatakan Partai Nour, yang dibentuk kaum Islamis Salafi yang ultra-konservatif dan satu persekutuan partai-partai liberal-sekular menyusul di belakangnya. Mereka yang berbicara dengan syarat tidak disebutkan namanya karena mereka tidak punya wewenang untuk berbicara kepada pers. Sebanyak 498 kursi disediakan di parlemen dan Ikhawanul Muslimin sudah berhasil menga-

mankan 40 persen suara dalam pemilihan umum tersebut, demikian diberitakan Rabu. Sebelumnya, partai Ikhwanul Muslimin di Mesir sempat mengancam akan memboikot pemilihan umum bila undang undang darurat Mesir yang sudah diberlakukan di era kepemimpinan Husni Mubarak tidak dicabut. Ikhwanul Muslimin bersama koalisi 37 partai politik mendesak Dewan Militer Mesir agar mengatakan, bila undang-undang itu tidak dicabut, mereka tidak akan berpartisipasi dalam proses pemilihan umum. Mereka juga mendesakDewanMiliter Mesir agar melarang para pejabat Mesir di era Mubarak berpartisipasi dalam pemilihan umum. Pasca turunnya Mubarak, popularitas partai IkhwanmemangsemakinmeningkatdiMesir.Partai tersebut dianggap sebagai partai yang akan membawa perubahan di negara yang sempat dipimpin oleh militer selama beberapa dekade. Sejak militer berkuasa di Mesir, Ikhwanul Musliminmerupakanoposisiterbesar,partai Ikhwan pun dicap sebagai partai terlarang oleh militer Mesir.(m10)


Sport

A10

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Lebih Baik Liga

o A g

ue ro

Citizens Singkirkan Gunners

Se rgi

LONDON (Waspada): Manchester City menyingkirkan Arsenal di perempatfinal Piala Carling, Selasa (Rabu WIB), lewat kemenangan tipis 1-0 di Stadion Emirates, London. G o l tunggal kemenangan Citizens dicetak striker Sergio ‘Kun’ Aguero menit 83. Bintang kemenangan dari Argentina yang masuk menggantikan Alexandre Kolarov menit 32 itu menuntaskan kerjasamanya dengan Adam Johnson dan Edin Dzeko. The City melaju ke final, tetapi manajernya Roberto Mancini lebih menginginkan kemenangan atas lawan sama pada laga Liga Premier, 18 Desember mendatang. “Kami memiliki peluang dalam tujuh menit terakhir dan kami mencetak gol. Itu merupa-

kan serangan balik hebat,” puji Mancini dalam The Sport Review, Rabu (30/11). “Lebih baik menang di sini (Emirates) dalam Liga Premier, tapi ini hasil yang baik karena kami lolos ke semifinal sebuah kompetisi,” tambah pelatih asal Italia itu. Arsenal dan City melakukan 10 perubahan di starting lineup, setelah masing-masing tim seri akhir pekan lalu di liga melawan Fulham dan Liverpool Mancini. “Semua tim besar punya skuad bagus dan bisa mengubah 8, 9 atau 10 pemain. Ini normal untuk Piala Carling,” klaim Mancini.

Di babak pertama, laga berimbang dan minim peluang. Peluang terbaik baru didapat menit 47, namun sepakan Dzeko di mulut gawang The Gunners masih belum berbuah gol. Menit 83 tim tamu berhasil memecah kebuntuan lewat gol Aguero. “Hasil ini tidak adil. Tapi saya rasa, kami sedikit naif karena itu merupakan sepak pojok bagi kami dan sebuah gol buat mereka,” sesal arsitek Arsenal Arsene Wenger. Pelatih asal Prancis itu juga mengaku frustrasi dengan kegagalan The Young Guns, yang menunjukkan performa terbaik. “Sepertinya kami akan memenangi laga. Secara keseluruhan memang frustrasi, karena kami selalu berupaya menyerang dan ternyata kami tidak dihargai,” tambah Wenger. Ejek Nasri Duel itu juga diwarnai ejekan fans The London Reds ter-

Arsenal Vs Manchester City 0-1 Arsenal (1-4-4-2): Lukasz Fabianski; Johan Djourou, Sebastien Squillaci, Laurent Koscielny, Ignasi Miquel (Thomas Vermaelen 80’); Emmanuel Frimpong, Francis Coquelin, Yossi Benayoun, Alex Oxlade-Chamberlain (Andrei Arshavin 87); Park Cho-Young (Gervinho 67’) & Marouane Chamakh. Man City (1-4-2-3-1): Costel Pantilimon; Nedum Onuoha, Habib Kolo Toure, Stefan Savic, Pablo Zabaleta; Nigel De Jong, Owen Hargreaves (Abdul Razak 79); Adam Johnson, Samir Nasri, Aleksandar Kolarov (Sergio Aguero 32’); Edin Dzeko. hadap Samir Nasri, yang kembali ke Emirates sebagai musuh. Ini merupakan aksi pertama gelandang Prancis itu melawan Arsenal pasca gabung Manchester Biru pada awal musim 2011/12 ini. Nasri terus mendapat cemoohan dan sempat terlibat perseteruan dengan Emmanuel Frimpong. “Malam ini merupakan malam pertama dia kembali ke Arsenal. Itu tak mudah bagi pemain yang bermain di sini selama 4 atau 5 tahun,” ucap Mancini.

Selama tiga musim membela Gunners pada 2008-2011, bintang berusia 24 tahun itu mencetak 27 gol dan 16 assist dari 125 penampilan. “Kemenangan ini tak penting untuk dia (Nasri), tetapi penting untuk tim,” ucap Mancini. “Bagi Nasri, dia harus tampil lebih baik dari malam ini. Maka, ketika dia kembali bermain di sini untuk liga (18 Desember), dia tahu apa yang harus dilakukan,” katanya menambahkan. (m15/sr/goal/espn)

Reds Tambah Tekanan Blues LONDON (Waspada): Liverpool menambah tekanan bagi manajer Chelsea Andre Villas-Boas, Selasa (Rabu WIB), setelah menyingkirkan The Blues dengan kemenangan 2-0 pada perempatfinal Piala Liga Inggris. Posisi Villas-Boas rawan menyusul hasil buruk Alex cs, termasuk tiga kekalahan dalam empat laga Liga Premier. Kemenangan kedua The Reds atas London Blues dalam sembilan hari terakhir di tempat yang sama, Stadion Stamford Bridge, pasti akan membawa spekulasi terbaru mengenai masa depan pelatih berusia 34 tahun asal Portugal tersebut. “Saya kira Liverpool unggul sepanjang pertandingan. Kami mesti mengkritisi diri sendiri dan tidak seharusnya menerima hasil ini,” dalih VillasBoas melalui Yahoo Sport, Rabu (20/11). Permohonan penalti Chelsea pada awal duel ditolak wasit, padahal bek Liverpool Sebastian Coates tampak melakukan pelanggaran kepada David Luiz. Wasit Phil Dowd malah menunjuk titik putih menit 20, ketika tangan Alex menyentuh bola hasil umpan silang Jose Enrique. Namun Andy Carroll kembali tampil mengecewakan, tendangan penaltinya mampu digagalkan kiper Ross Turnbull. Si Merah baru membuka keunggulannya melalui Maxi Rodriguez menit 58. Rodriguez juga mencetak gol saat Reds mempecundangi Blues 2-1 pada laga Liga Premier di Stamford Bridge, London, 21 November lalu. Gelandang asal Argentina itu tidak menyia-nyiakan kesempatan,

AP

setelah mendapat umpan dari Craig Bellamy. Tim tamu mencetak gol keduanya melalui bek Martin Kelly, yang menyundulkan gol pertamanya di tim senior memanfaatkan bola dari tendangan bebas Bellamy menit 63. Villas-Boas berdalih, kekalahan Biru akibat berlaga di markas sendiri. “Kami memang butuh dukungan para suporter. Tapi Anda bisa merasakan, kecemasan melanda Stamford Bridge saat Chelsea bermain di rumah sendiri,” tukas Villas-Boas. Manajer The Pool, Kenny Dalglish, justru masih mengkritik jadwal Piala Carling. “Tiga tim di perempatfinal memiliki masalah dengan jadwal. Itu tidak menguntungkan,” jelas Dalglish. “Saya tak pandai, tapi saya dapat menghindari itu. Solusinya adalah memberikan otak pada seseorang. Bukan berarti kami tidak senang menang. Kami mendapat penghargaan dan akan melihat laga selanjutnya,” tambah legenda Anfield Gank tersebut. (m15/yahoo/rtr)

Hasil Perempatfinal Piala Liga, Rabu WIB Cardiff vs Blackburn

2-0

Chelsea vs Liverpool

0-2

Arsenal vs Man City

0-1

BEK Chelsea Alex (kiri) kalah dalam duel udara lawan bomber Liverpool Andy Carroll di Stadion Stamford Bridge, London, Rabu (30/11) dinihari WIB. -AP-

Pujian Pasca Pesta Gol Barca M A D R I D (Waspada): Barcelona menggunduli Rayo Vallecano 4-0 di Camp Nou, Selasa (Rabu WIB), sehingga memangkas jarak minusnya menjadi tiga poin di bawah Real Madrid yang menguasai puncak klasemen La Liga Primera. Pujian pun mengalir dari bibir entrenador Barca Pep Guardiola kepada Vallecano serta striker andalannya David Villa. “Mereka melakoni duel dengan baik dan kami kesulitan menaklukkan mereka,” tutur Guardiola. “Tidak mungkin mereka tak bertahan di Liga Primera dengan ambisi seperti ini. Mereka tim pemberani, saya berani bertaruh mereka bisa bertahan,” sanjungnya lagi, seperti dilansir AS, Rabu (30/11). Alexis Sanchez menyumbang dua gol dalam laga ini.

Pertama sangat indah, karena dia mulus mengecoh bek lawan sebelum melepas tendangan melengkung tanpa bisa dihentikan kiper David Cobeno menit 29. Gol kedua mantan winger Udinese itu menit 41 menunjukkan ketenangannya menguasai bola hasil umpan terobosan Xavi Hernandez. Berselang dua menit, giliran David Villa yang mencetak gol ketiga El Catalan. Berawal dari pergerakan Gerard Pique yang memberi umpan kepada Dani Alves, bola lantas dengan mudah disarangkan Villa. Menit 50 Lionel Messi menutup pesta gol tuan rumah. Messi menggetarkan gawang Cobeno dari sudut sempit, sehingga koleksi 16 golnya kini menyamai pencapaian superstar Madrid Cristiano Ronaldo. Messi sempat diisukan ‘pecah kongsi’ dengan Villa, yang kali ini dipuja-puji Guar-

Maling Bobol Rumah Tsonga

Klasemen Liga Primera Real Madrid Barcelona Valencia Levante Malaga Sevilla Osasuna Bilbao Espanyol Atl Madrid Vallecano Villarreal Getafe Real Betis Mallorca Granada Sociedad S Gijon Zaragoza Santander

13 11 1 1 46-10 34 14 9 4 1 42- 7 31 13 8 3 2 21-13 27 13 8 2 3 23-12 26 13 7 2 4 17-16 23 13 5 6 2 13-10 21 13 4 6 3 16-25 18 13 4 5 4 19-16 17 13 5 2 6 10-15 17 13 4 4 5 18-20 16 14 4 4 6 15-19 16 13 3 5 5 11-19 14 13 3 4 6 14-19 13 13 4 1 8 12-19 13 12 3 4 5 10-17 13 12 3 3 6 5-12 12 13 3 3 7 12-20 12 13 3 3 7 12-21 12 13 2 4 7 12-27 10 13 1 6 6 9-20 9

diola. “David Villa bergerak sangat bagus di posisinya. Rekan setimnya bisa menemukan pergerakannya,” sanjung sang

AP

BOMBER Barcelona Lionel Messi (kiri) membobol gawang Vallecano di Camp Nou, Rabu (30/11) dinihari WIB. bos. “Dia sangat penting bagi kami dan dia tak pernah ber-

Bangga Nyonya Tua Mampu Bangkit ROMA ( Waspada): Allenatorre Juventus Antonio Conte bangga, skuadnya mampu bangkit dari dua kali kecolongan untuk membuat angka sama 3-3 melawan Napoli pada partai tunda Liga Seri A. “Para pemain melakukan-

nya dengan baik malam ini dan saya bangga menjadi pelatihnya. Mereka berhasil membalas gol yang dibuat lawan,” ucap Conte, sebagaimana diberitakan AFP, Rabu (30/11). Si Nyonya Tua itu sempat kecolongan 0-2 dan 1-3 di San Paolo, Selasa (Rabu WIB), lewat gol Marek Hamsik menit 23 serta dua gol Goran Pandev me-

AP

STRIKER Napoli Goran Pandev (kanan) menyulitkan bek Juve Andrea Barzagli di Stadion San Paolo.

nit 40 dan 68. Tim tamu menaikkan irama permainannya sampai akhirnya lahir gol balasan melalui Alessandro Matri menit 48, Marcelo Estigarribia (72’) dan Simone Pepe (79’). “Bila kami tidak dapat membalas, kami akan sukar menjalani duel ini. Padahal, kami harus menang karena kami punya peluang untuk memenangkannya,” klaim Conte. “Kami mengawali permainan dengan baik, tapi kami juga melakukan beberapa kesalahan dan sempat kecolongan dua gol. Kami tidak mundur, kami memiliki kehormatan dan kebanggaan untuk membalasnya,” katanya lagi. Napoli mendapat pukulan sebelum laga, sebab mesin golnya Edinson Cavani absen akibat cedera. Namun Pandev sebagai pengganti, tidak mengecewakan bahkan berhasil menyarangkan dua bola ke gawang Nyonya Tua. “Kami bermain luar biasa pada babak awal, tetapi pada babak berikutnya tidak dapat mengulanginya. Terutama di bagian pertahanan, para pemain kelihatannya sudah lelah,” dalih

Klasemen Liga Seri A Juventus 12 7 5 0 22-10 26 AC Milan 12 7 3 2 27-14 24 Udinese 12 7 3 2 15- 6 24 Lazio 12 6 4 2 16- 9 22 Palermo 12 6 1 5 16-15 19 Napoli 12 4 5 3 17-11 17 AS Roma 12 5 2 5 15-14 17 Catania 12 4 5 3 14-18 17 Genoa 11 4 3 4 14-14 15 Parma 12 5 0 7 15-20 15 Chievo 12 4 3 5 10-16 15 Siena 12 3 5 4 14-11 14 *Atalanta 12 5 5 2 16-15 14 Cagliari 12 3 5 4 11-13 14 Inter Milan 11 4 2 5 14-17 14 Fiorentina 12 3 4 5 10-11 13 Bologna 12 3 2 7 10-18 11 Novara 12 2 4 6 14-21 10 Cesena 12 2 3 7 6-13 9 Lecce 12 2 2 8 9-19 8 *Atalanta minus 6 poin karena judi. pelatih Napoli Walter Mazzarri. “Juve secara fisik jauh lebih besar dari kami. Saya kecewa karena gol ketiga mereka terjadi, setelah dia (Pepe) bermain satudua di benteng kami. Dia dapat lolos dan menciptakan gol dengan mudah,” sesalnya lagi. (m15/ant/afp/rtr)

henti bergerak. Tanpa dia, segalanya akan lebih sulit. Terkadang bola tidak mendeka-

tinya, tapi dia tak kenal lelah,” tambah Guardiola. (m15/as/uefa)

JENEWA (Antara/ AFP): Surat kabar Swiss, Rabu (30/11) melaporkan, rumah petenis Prancis JoWilfried Tsonga dibobol maling ketika dia bermain melawan Roger Federer pada final turnamen penutup musim di London. Koran itu melansir, Tsonga (foto) berharap masih dapat ‘mengenali rumahnya sendiri’ ketika dia kembali ke Swiss. Tsonga tinggal di Gingins, sebuah desa dekat perbatasan dengan Prancis, sejak Juli 2009. Alarm rumahnya AP berbunyi pada Senin pagi waktu setempat, sehingga tetangganya menyadari kalau salah satu jendela rumahnya telah dibuka paksa. Pada Selasa, semua daun jendela di rumah itu masih tertutup. Tsonga sendiri kalah 3-6, 7-6 (8-6), 3-6 lawan Federer akhir pekan lalu pada final turnamen penutup musim di O2 Arena London.

Pendaftaran Peserta Mulai Hari Ini Futsal Liga Media III MEDAN (Waspada): Panitia Pelaksana (Panpel) Futsal Liga Media III Siwo PWI Sumut 2011 mulai hari Kamis (1/12) ini, membuka pendaftaran peserta di Kantor PWI Sumut, Jln Adinegoro Medan. “Kami harapkan media yang ingin mengikuti event ini segera mendaftarkan timnya. Batas pendaftaran berakhir pada 8 Desember mendatang,” ujar Ketua Panpel Halomoan Samosir dan Sekretaris M Syamsir, usai rapat panitia dan pengurus Siwo PWI Sumut di Medan, Rabu (30/11). Menurut Halomoan, pendaftaran peserta dikenakan biaya administrasi Rp250 ribu, ditambah uang jaminan WO Rp250 ribu yang akan dikembalikan oleh panitia ketika liga telah berakhir. “Hingga, Rabu(30/11), sudah delapan media mengkonfirmasi untuk ikut ambil bagian. Kami harapkan kedelapan media itu sudah mendaftarkan timnya besok (hari ini-red),” ucap Halomoan. Sebelumnya, rapat panitia

telah membahas komposisi pemain, setiap tim diperkuat 10 pemain dengan rincian lima anggota PWI (usia bebas) dan lima pemain lagi wartawan non PWI (usia 30 tahun ke atas). Saat bertanding, komposisinya tiga pemain anggota PWI dan dua non PWI. Begitu juga dalam hal pergantian pemain, harus disesuaikan anggota PWI menggantikan anggota PWI dan non PWI digantikan non PWI. “Kami menerapkan aturan seperti itu karena event ini merupakan ajang penjaringan pemain yang diproyeksikan untuk memperkuat tim futsal Sumut pada Pekan OlahragaWartawan Nasional (Porwanas) 2013,” ujar Ketua Siwo Sumut, SR Hamonangan Panggabean. “Hanya pemain yang berstatus anggota PWI saja bisa tampil di Porwanas. Jadi semua anggota PWI yang ingin ikut Porwanas, diharapkan mengikuti kejuaraan ini,” tambah Monang, didampingi Wakil Ketua Jonny Ramadhan Silalahi serta unsur pengurus Purwo,Yonan Febrian, Ayub Kesuma dan Deni Pane.

Untuk Porwanas 2013 di Surabaya, PWI Sumut akan menurunkan dua tim sekaligus. Satu tim dengan materi pemain usia di bawah 40 tahun dan satu tim lagi dengan materi pemain usia di atas 40 tahun. “Pada Liga Futsal Media

2011 kali ini, Siwo PWI Sumut setidaknya akan menjaring 40 pemain yang berstatus anggota PWI. Bagi anggota yang tidak mengikuti kejuaraan, tentunya kami tidak dapat menyeleksinya,” tukas Monang. (m42)

Kurnia Vs Sinar Belawan Awali Putaran 16 Besar Turnamen Antarklub PSMS MEDAN (Waspada): Pertandingan antara PS Kurnia dan PS Sinar Belawan akan mengawali putaran 16 Besar Turnamen Antarklub PSMS 2011 di Stadion Kebun Bunga Medan, Kamis (1/12) sore ini. “Khusus di babak 16 Besar ini, panitia telah menyiapkan tim pemandu bakat untuk menjaring pemain yang dianggap layak diproyeksikan memperkuat tim PSMS Medan melalui tahapan seleksi,” ujar Wakil Ketua Panpel Turnamen, Syafril SH, Rabu (30/11). Dikatakan, tim pemandu bakat bermaterikan mantan pemain PSMS, yakni Parlin Siagian dan Tumsila. Untuk itu, Syafri berharap seluruh pemain dapat menunjukkan kualitas terbaiknya sehingga dapat menarik perhatian tim pemandu bakat. “Panitia juga berharap seluruh tim peserta di babak 16 Besar nanti dapat tampil maksimal dan menjunjung sportivitas. Kami bersyukur babak penyisihan sebelumnya dapat berjalan dengan lancar,” ucap Syafril. (m42)


Sport

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

A11

Peserta IPL Tinggal 13 Klub JAKARTA (Waspada): Membelotnya sejumlah klub ke Indonesia Super League (ISL) membuat peserta Indonesia Premier League (IPL) semakin mengerucut. Menurut CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto, peserta IPL musim ini kini tinggal 13 klub. ‘’Kita rekapitulasi bahwa ada pengurangan jumlah klub. Hingga saat ini, ada 13 klub yang ikut IPL musim 2011/2012,’’ ungkapWidjajanto dalam keterangan persnya. Awalnya, IPL akan digelar dengan format 24 klub. Sebanyak 14 klub berasal dari kompetisi musim lalu, 4 klub dari sistem promosi, serta 6 klub dari penunjukan dan penyaringan oleh PSSI, termasuk PSMS Medan. Namun, banyak klub-klub

yang tidak puas dengan keputusan PSSI menjadikan kompetisi diikuti 24 tim. Mereka juga kecewa dengan masalah pembagian saham liga yang tidak sesuai hasil Kongres Tahunan PSSI di Bali, sehingga klub-klub itu memilih gabung ke ISL. Menurut Widja, klub-klub yang berkompetisi di IPL adalah Persiba Bantul, Persijap Jepara, Persibo Bojonegoro, Persema Malang, Arema Malang (versi M Nur), Bontang FC, PSM Makassar, Persebaya 1927, Persiraja Banda Aceh, PSMS, Semen Padang, Sriwijaya FC, dan Persija Jakarta. Sejumlah tim dimaksud ada

yang merupakan reinkarnasi klub-klub kontestan Liga Primer Indonesia (LPI) musim lalu, seperti Persebaya 1927, PSMS (Medan Chief), dan Persija (Jakarta FC). Di kompetisi ISL, juga terdapat tim Persebaya, PSMS dan Persija yang musim lalu bermain di bawah kompetisi resmi PSSI. Klub-klub besar seperti Persipura Jayapura, Persib Bandung, Mitra Kukar dan Persidafon Dafonsoro, mantap membelot ke ISL. Keempat klub itu sebenarnya dijadwalkan tanding di IPL pada 26 November lalu, namun mereka menolaknya karena lebih memilih gabung ISL. Terkait pembelotan tersebut,Widja mengaku telah melaporkan masalahnya ke Komisi Disiplin PSSI dan Komite Kompetisi. “Dengan tidak menggelar

Dua Gelandang Naturalisasi Perkuat PSMS ISL MEDAN (Waspada): Dua pemain naturalisasi asal Belanda Toni Cussel dan Rubben, bakal memperkuat PSMS Medan di kompetisi Indonesian Super League (ISL) musim 2011/2012 yang mulai bergulir Kamis (1/ 12) ini. PSMS baru mulai berlaga dengan menjamu Mitra Kukar di Stadion Teladan, Minggu (4/ 12) mendatang, lantas melawan Persisam Samarinda pada 8 Desember. Menurut CEO PSMS Idris SE di sekretariat Stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (30/11), Cussel dan Rubben merupakan dua gelandang yang akan memperkuat skuad asuhan manajer tim Drs Benny Tomasoa.

“Memiliki kualitas permainan yang layak membela tim besar, kebanggaan masyarakat Kota Medan ini. Keduanya dipastikan sudah berada di Medan, Jumat (2/12),” beber Sekretaris Umum PSMS periode 2011/2015 itu. Idris optimis, keduanya akan mampu menjadikan tim Ayam Kinantan lebih solid. Jelang menghadapi Mitra Kukar, menurutnya, PSMS terus menambah amunisi pemain termasuk kiper senior Markus Horison. Sepekan masuk skuad, Markus telah memperlihatkan banyak kemajuan dan keseriusan berlatih dengan asisten pelatih kiper Sugiar.

Asisten pelatih PSMS lainnya, Suharto, menilai Markus menjadi pilihan karena berbagai pertimbangan. “Markus punya pengalaman dan memahami karakter PSMS,” bebernya. Sebelumnya, Ayam Kinantan juga mendatangkan sejumlah pemain asing, n tiga diantaranya Sasa Zesevic (stoper/Serbia), In Kyun Oh (gelandang/Korea Selatan) dan Osas Ikefua Marvelous Saha (striker/Nigeria). “Kehadiran ketiga pemain asing ini diperlukan memperkuat PSMS. Sesuai kuota ISL, setiap klub diizinkan punya lima pemain asing jadi masih ada dua lagi kouta bagi PSMS,” ucap pelatih kepala PSMS Raja Isa. (m17)

5 Desember Deadline Liga Amatir JAKARTA (Waspada): Direktur Kompetisi Liga Amatir, Jerry Waleleng, mengatakan PSSI telah menentukan batas waktu pendaftaran 5 Desember mendatang untuk tim Divisi I dan Divisi II Liga Indonesia 20112012. Itu sesuai kesepakatan yang dicapai dalam workshop beberapa waktu lalu di Jakarta. Menurut Jerry, Rabu (30/

11), saat ini pihaknya masih menunggu beberapa klub dari Divisi I maupun Divisi II yang belum melakukan pendaftaran keikutsertaan juga pemain dan ofisial. Terutama yang tidak hadir dalam workshop. Dengan sisa waktu yang ada, imbuh Jerry, sangat diharapkan klub yang akan ikut kompetisi Liga Amatir musim ini, bisa segera melakukan pendaf-

taran. Pasalnya, sesuai rencana, Divisi I akan digulirkan pada 26 Desember mendatang, sedangkan Divisi II pada 28 Desember. “Klub bisa saja mengirimkan lebih dahulu formulir pendaftaran ke PSSI, setalah itu formulir aslinya dikirim via pos ke PSSI untuk proses administrasi lebih lanjut,” jelas Jerry. (yuslan)

PSMS Bersyukur ...

Dia menyebutkan, sebelum memutuskan untuk mengikuti kompetisi yang mana, pengurus terlebih dulu mengundang 40 klub untuk memberi masukan ke mana PSMS mengikuti kompetisi. “Seharusnya sebelum menentukan kompetisi, klub diundang dulu untuk membahasnya, bukan setelah itu baru diperdebatkan. Sebelumnya voting harus dibuat dulu, “ tukas Julius. Ketua Mantan PSMS Ismail Ruslan mengatakan, biarlah PSMS tetap berjalan. “Yang penting PSMS eksis. Ke depannya duduk satu meja untuk membicarakannya,” pintanya. Dalam pertemuan itu Sekum PSMS Idris SE meminta agar diadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT PSMS. “PT PSMS sampai saat ini belum bergerak, sudah tiga tahun tak berjalan,” ungkapnya. Dia berharap, ada tindak lanjut mengenai kevakuman PT PSMS selama ini sebagai pengemban legalitas klub profesional. “Kalau bisa ditentukan kapan RUPS PT PSMS,” katanya lagi. Direktur PT PSMS Dolly Siregar menolaknya, karena menganggap masalah RUPS bukan pada forum rapat Klub PSMS. “Beri kesempatan bagi pemegang saham untuk berembuk

menentukan jadwal diadakannya RUPS,” ucap Dolly. Masalah RUPS akhirnya disetujui para peserta klub untuk diadakan pada kesempatan lain. Rapat tersebut dipimpin Idris (CEO PSMS), Surya Bakti (Pengprov PSSI Sumut), Syafril (PSL Langkat), Hengky (PSVolta) dan Ongku (PS Dinamo). Mengenai keputusan mengikuti ISL, Idris kepada peserta rapat mengatakan, alasannya karena pembagian saham di IPL (Indonesian Premier League) dinilai menyimpang, yakni 70 persen untuk konsorsium dan 30 persen untuk PSMS. “Itu sama saja sebagai bentuk penjualan klub,” pungkas Idris. Johnny Sembiring (tidak mewakili klub secara resmi) dan Dolly Siregar yang juga Ketua PS Padang Lawas Putra, menilai 70-30 bukan kepemilikan, tapi pembagian saham. “Ketika untung, pembagian akan diberikan kepada PSMS, kalau rugi ditanggung sepenuhnya oleh konsorsium,” dalih keduanya. Idris menepis dan meminta keduanya konsultasi dengan pakar hukum. Dalam rapat itu pengurus PSMS juga menyerahkan uang transport bagi klub peserta babak 16 Besar Piala Rahudman Harahap masingmasing Rp2,5 juta dan lima bola. (m17)

(Lanjutan dari hal...1) Menurut Sekum PSMS itu, dukungan itu terangkum dalam pertemuan 40 klub anggotta PSMS, Selasa (29/11) malam di Garuda Plaza Hotel, Medan. Seorang peserta rapat, Fauzi Hasballah mewakili klub Kesawan Putra, bahkan menilai PSSI telah mengobrak-abrik PSMS sehingga terpecah menjadi dualisme. “Pecahnya PSMS karena orang PSMS sendiri, karena ketua umnya Prof Ir H Djohar Arifin Husin berasal dari PSMS,” ucapnya. Dalam suasana rapat yang berlangsung panas dan saling ngotot tersebut, tersimpul bahwa umumnya klub mendukung PSMS ambil bagian di kompetisi ISL. Namun Hasbalah juga menantang pengurus PSMS, apakah berani mempertanggungjawabkan ketika pilihan ke liga super bermasalah di kemudian hari. “Berani enggak pengurus PSMS bertanggungjawab ketika nanti pilihan ke ISL itu salah, bagaimana kedudukan PSMS. Kalau FIFA itu tidak mengakui ISL, PSMS ke laut,” tegasnya Menurut Julius Raja SE (PS Perisai), klub tidak perlu ribut saat kompetisi sudah bergulir.

Problem Catur

TTS TOPIK

Hitam melangkah, mematikan lawannya tiga langkah.

Jawaban di halaman A2 8

7

6

5

4

3

2

1 A

B

C

D

E

F

G

H

pertandingan, maka klub dinyatakan WO,” tukas Widja. BOPI Bantah Sementara itu Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) membantah bakal memberikan rekomendasi izin untuk pelaksanaan kompetisi ISL, seperti yang ramai diberitakan. Lembaga resmi bentukan pemerintah itu justru menegaskan, PT LPIS satu-satunya pengelola kompetisi resmi sepakbola profesional di tanah air, yang berada di bawah naungan PSSI. Penegasan itu tertuang dalam surat nomor 100/BOPI/ XI/2011 tertanggal 30 November 2011 ditandatangani Ketua Umum BOPI Irjen Pol (Purn) Drs Gordon Mogot MSi. Dalam surat ditujukan kepada Kapolri up Kabag Intelkam Polri itu disebutkan, pengelola resmi olahraga profesional cabang sepakbola di bawah PSSI adalah LPIS. “Atas dasar pertimbangan itu semua, pengelola resmi semua kegiatan olahraga sepakbola profesional yang menyangkut kompetisi, atlet, ofisial, pelatihan, medis, industri, dan jasa yang terkait dengan institusi berwenang sesuai undang-un-

dang adalah LPIS,” ujar Gordon di Jakarta, Rabu (30/11). Ditambahkan, apabila ada organisasi, panitia, penyelenggara, pengelola sepakbola lainnya di luar naungan PSSI, BOPI akan mengijinkan. Sebab hal itu tidak bertentangan dengan undang-undang, asalkan tidak mengikuti kompetisi yang diatur PSSI. Menurut Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin, surat BOPI itu merupakan salah satu bukti bahwa PSSI memang memiliki legalitas yang diakui pemerintah. Karena itu, lanjutnya, sangat diharapkan tidak ada lagi upaya untuk menggelar kompetisi di luar PSSI. “Untuk pertandingan yang bersifat turnamen, silahkan saja. Siapa pun boleh menggelar dan PSSI tidak akan pernah melarang. Tapi yang sifatnya kompetisi, sudah menjadi kewenangan federasi resmi dan hal ini tidak bisa ditawar,” klaim Djohar. Mengenai sanksi kepada tim-tim yang ke luar dari kompetisi IPL dan tampil di ISL, Djohar memastikan akan ada sanksi berat. Hanya saja, dia belum berani memberi bocoran bentuk hukuman yang akan diberikan. (m15/vvn/yuslan)

PSMS IPL Seadanya Jamu Persija MEDAN (Waspada): PSMS Medan terpaksa harus bermaterikan pemain seadanya menghadapi Persija Jakarta dalam laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL) 2011/2012 di Stadion Teladan Medan, Kamis (1/12) sore ini. “Saat ini kita hanya memiliki 13 pemain yang siap diturunkan menghadapi Persija. Meski demikian kita tetap siap mengamankan tiga angka, apalagi kita main di kandang,” ungkap pelatih PSMS M Khaidir di Medan, Rabu. Setelah kalah 1-2 dari Persebaya Surabaya di Stadion Teladan, Minggu lalu, dia mengaku terus melakukan evaluasi terhadap tim terutama untuk barisan tengah dan belakang yang dinilai masih belum kuat. Bahkan menurutnya, PSMS juga sudah mendatangkan beberapa pemain lokal maupun asing untuk memperkuat tim, yakni An Hyo Yoen asal Korea Selatan (mantan Bintang Medan). “Kita sudah melakukan evaluasi kepada tim. Mudah-mudahan pada laga besok menghadapi Persija, pemain bisa memetik poin penuh, minimal mengamankan satu poin,” kata Khaidir. Di kubu Persija, pelatih Jaya Hartono mengaku hanya membawa 15 pemain, satu di antaranya legion asing Daniel Fernando. Tapi dia optimistis, pemainnya dapat mengatasi tim tuan rumah. “Untuk memetik poin, kami akan bermain agresif. PSMS adalah lawan berat apalagi mereka main di kandang. Untuk itu saya telah intruksikan kepada anak-anak untuk tidak main-main,” tutur Jaya. (ant/m42)

Antara

Chris Kesulitan Atasi Merdov PERTH, Australia (Waspada): Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John (foto), mengaku kesulitan menghadapi petinju Ukraina Stanyslav Merdov pada pertarungan perebutan gelar di Challenge Stadium MT Claremont, Perth, Australia Barat, Rabu (30/11) malam. “Saya bersyukur bisa mempertahankan gelar ini, tetapi tentunya perjuangan saya sangat berat menghadapi Merdov,” jelas Chris. Menurut petinju dengan julukan The Dragon itu, dirinya memang kesulitan menghadapi Merdov karena jangkauan ta-

ngannya lebih jauh dan yang bersangkutan merupakan petinju yang bandel. Pada pertarungan 12 ronde itu, petinju asal Kabupaten Banjarnegara (Jateng) terus mencecar lawannya dengan pukulan tangan kanan dan kirinya, tetapi Merdov tetap bertahan. Chris akhirnya berhasil mempertahankan gelarnya setelah menang angka mutlak. Juri Francisco Martinez (Selandia Baru), Takeo Harada (Jepang) dan Prommase Chakshuksha (Thailand), memenangkan Chris dengan ponten 116-111, 116-111, dan 115-112. Chris berarti sudah 15 kali mempertahankan gelarnya setelah merebutnya dari tangan petinju Panama Oscar Leon di

Bali melalui pertarungan adinterim, Oktober 2003 silam. Chris juga memperbesar rekor bertarung menjadi 46 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri. Merdov menjadi 32 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan delapan kali kalah (sekali di antaranya dengan KO). Pertarungan Chris melawan Merdov merupakan partai tambahan bagi laga Danny Green (Australia) melawan Krzystof Wlodarczyk (Polandia) di kelas penjelajah. Sebelumnya, petinju Indonesia DaudYordan berhasil merebluk IBO Asia Pasifik setelah menang TKO ronde keempat atas petinju Amerika Serikat (AS) Frankie Archuleta. (m15/ant)

Oye Club Gelar Dam Batu

Waspada/Setia Budi Siregar

KADISPORASU Ristanto SH SPn (tengah) dan jajaran foto bersama Ketua PSSI Sumut Drs HM Darwin Syamsul (4 kanan) beserta unsur pengurus di Kantor Dispora Sumut, Rabu (30/11).

Ristanto Dukung PSSI Sumut Gulirkan Piala Kadisporasu MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara Ristanto SH SPn mendukung Pengprov PSSI Sumut dalam menjalankan program-programnya. “Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara siap membantu demi terwujudnya kembali kejayaan sepakbola Sumatera Utara,” kata Ristanto dalam audiensi di Kantor Dispora Sumut Jalan Pancing, Medan Estate, Rabu (30/11). Dalam audiensi itu Ketua Umum PSSI Sumut 2011-2015 Drs HM Darwin Syamsul didampingi Wakil Ketua I Jonny Sembiring SH, Wakil Ketua III Julius Raja dan Wakil Sekretaris Nunuk Sanhaji. Sedangkan Kadisporasu didampingi Kabid

Olahraga Drs Darwis Siregar, Sekretaris Disporasu Drs Suwandono dan Kabid Program Krenius serta staf Disporasu Wiluyo Santoso. Kadisporasu mengharapkan, Darwin dan kawan-kawan dapat memberikan perkembangan positif untuk lebih menggairahkan sepakbola mulai dari kelompok umur remaja sampai tingkat senior yang bermain pada kompetisi profesional dan amatir. Ristanto pun menyambut positif gagasan PSSI Sumut untuk menggelar Piala Kadisporasu dalam persiapan menghadapi Piala Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Mennegpora) yang rutin setiap tahun. Ditambahkan Darwis Sire-

gar, Disporasu juga memiliki sejumlah kegiatan berhubungan dengan olahraga pelajar seperti Pekan Olahraga Pelajar Wilayah Sumatera (Popwil), Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas), dan kejuaraan antar PPLP se-Indonesia. Menurut Darwin Syamsul, maksud audiensi dengan Kadisporasu untuk memperkenalkan pengurus PSSI Sumut periode 2011-2015 sekaligus mempererat silaturahmi antara PSSI Sumut dan Dispora Sumut. “Ke depan, kerjasama PSSI Sumut dan Disporasu dapat terjalin lebih baik sehingga citacita sepakbola Sumut kembali berjaya dapat terwujud,” harap Darwin. (m18)

Mendatar

Menurun

P. BRANDAN (Waspada): Untuk menyambut Tahun Baru Masehi 2012, para pemuda Pangkalanbrandan, Kabupaten Langkat, yang tergabung dalam Oye Club Pangkalanbrandan, akan menggelar turnamen Dam Batu. Turnamen yang digelar di Gedung Juang 45, Jl Kartini Pangkalanbrandan itu, akan berlangsung mulai 3 Desember nanti. Panitia dalam hal ini menyediakan hadiah total senilai Rp4 juta bagi para pemenang. “Calon peserta dapat mendaftarkan diri di Sekretariat Oye Club, Jl Sutomo, atau di Kedai Kopi Bang Oyong. Batas pendaftaran berakhir, Jumat (2/12) besok,” ujar Ketua Panitia, Yan Siregar, Rabu (30/11). (c01)

Sudoku

OLAHRAGA 1. LA _____, tim sepakbola AS yang bertanding di Jakarta kemarin. 3. David _____, bintang sepakbola tim tersebut diatas. 6. Kepanjangan LA dari tim sepakbola diatas. 7. Ahmad _____, bos Republik Cinta Management, membantah bayar Rp20 juta agar ketiga anaknya ikuti latihan bersama bintang sepakbola diatas. 9. Singkatan diskualifikasi. 12. Singkatan populer Liga Sepak Bola Utama, sebelum diganti menjadi Liga Indonesia pada tahun 1994. 15. Gerak badan dengan gerakan tertentu, termasuk aerobik. 16. Organisasi atletik di Indonesia (singkatan). 17. Perkumpulan (olahraga, fans dsb). 19. Kesebelasan di urutan No. 1 Liga Primer, Inggris. 22. Merek sepatu olahraga, sponsor Piala Dunia 2010 diAfrika Selatan. 23. Piala diperebutkan dalam kompetisi sepakbola Liga Remaja PSSI U-18. 24. Uji. 25. Permainan tradisional masuk PON 2012 dan jadi nama kompleks olahraga di Riau.

1. Dobel. 2. Tanah luas (untuk berolahraga). 3. Produksi Pirelli untuk mobil balap Formula 1. 4. Tingkat pada olahraga tinju. 5. Singkatan resmi negara Australia dari FIFA. 6. Garis. 8. Perserikatan (dalam sepakbola bayaran). 9. Kabupaten asal dua atlet Sumut, pimpinan Amri Tambunan, yang menguji rumputArsenal di Inggris. 10. Salah satu provinsi di Sumatera, KONInya hanya mendapat anggaran Rp.12M untuk membina olahraga dan menghadapi PON 2012. 11. Smes (Inggris); Pukulan keras yang menukik ke arah lawan. 13. Negara gudang petinju kelas berat. 14. Peserta pertandingan olahraga. 16. Klub sepakbolanya Irfan Bachdim. 18. Orang atau binatang sebagai lambang keberuntungan; Di dalam SEA Games 2011, binatangnya adalah buaya. 20. Catur (Inggris). 21. Negara Arab pertama yang mempunyai federasi pencak silat. 22. Tepat; 12 ___ berarti titik penalti dalam sepakbola.

Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan: sulit (****), bisa diselesaikan dalam waktu 15 menit. Jawabannya lihat di halaman A2 kolom 1.

7 5 3 6

5 8 7

3 2 9 1

5 2 3 9

4 4 3 9 8 2 9 6 1 6 5 1 8 8 2 4 6

****208


Sport

A12

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Beckham Puji Pemain Indonesia JAKARTA (Waspada): Hanya menang tipis 1-0 melalui gol tunggal Robby Keane di menit awal babak pertama, membuat LA Galaxy melontarkan pujian kepada pemain Indonesia Selection, seusai laga eksibisi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (30/11) malam. Pujian bahkan datang dari bintang klub Amerika Serikat tersebut, David Beckham. Terhadap penampilan pemain Indonesia, Beckham menilai, beberapa pemain memiliki skill bagus dan punya kecepatan.

Mantan bintang Manchester United dan Real Madrid ini menunjuk Andik Firmansyah sebagai salah satu pemain Indonesia yang memiliki talenta bagus. Dia pun mengaku, sempat beberapa kali harus menja-

tuhkannya, karena Andik cukup lincah. “Sangat menyenangkan berada di Indonesia dan memainkan laga yang tidak mudah. Tentu perjalanan yang cukup menarik. Beberapa pemain memiliki kecepatan dan skill yang bagus,” ujar Beckham. Nada pujian ini pula yang membuat suami dari artis Victoria Adams itu memilih memberikan kaus timnya kepada Andik Firmansyah. Padahal, beberapa pemain Indonesia Selection berusaha

mengajaknya untuk tukaran kaus. Tapi ia justru meminta gelandang mungil asal Persebaya Surabaya itu untuk tukar kaus. Menurut pelatih LA Galaxy, Bruce Arena, timnya menghadapi perlawanan sengit dari tuan rumah Indonesia yang tampil ngotot. Ia pun memuji skill dan kecepatan beberapa pemain Indonesia. Hanya saja, ia belum bisa menggaransi ada pemain yang akan diboyong ke LA Galaxy. “Beberapa pemain memang punya kecepatan. Akan kita lihat

Waspada/Austin Antariksa

SKUAD LA Galaxy dan David Beckham foto bersama sebelum melakoni laga melawan Indonesia Selection di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Rabu (30/11) malam.

Sumut Tembus Babak III Kejurnas Bulutangkis MEDAN (Waspada): Pebulutangkis Sumatera Utara di kelompok taruna melaju ke babak ketiga Kejurnas Bulutangkis di Pekanbaru, Rabu (30/11) malam. Pada pertandingan yang dilehat di Gelanggang Remaja Pekanbaru, tunggal taruna putri Sumut Linda Agnes dan ganda taruna pasangan Endrat/ Danang memetik kemenangan mudah atas lawan-lawannya. Agnes mengatasi pemain

Sumatera Barat Meizi Fadilah 21-12, 21-9 pada babak kedua. Namun dia harus berjuang keras menembus perempatfinal, karena lawan berikutnya pemain DKI Setyana, punya kelas lebih baik. “Saya akan berusaha,” tekad Agnes. Untuk ganda taruna putra, Endrat/Danang cukup beruntung lolos tanpa kerja keras karena menang WO atas Fachri/ Rizaldi dari Sulawesi Tenggara, yang tidak hadir di lapangan. Dari ganda dewasa putra,

Lucas berpasangan dengan Daniel, melaju usai mengatasi ganda Jambi dua set langsung 24-22, 21-13. Sedangkan pada tunggal dewasa, putri Sumut Millicent IW mesti mengakui keunggulan sesama pemain Pelatnas yang lebih senior Rosaria dengan skor 13-21 dan 18-21. Hendra, pelatih tim Sumut, mengakui lawan cukup berat karena hampir semua pemain terbaik Indonesia, termasuk pemain Pelatnas.

Hal senada juga diungkapkan Manajer Tim Kasim Wijaya dan Sekum PBSI Sumut H Syari Arwansyah. “Mereka harus terbiasa dengan suasana kompetisi yang ketat,” ujar Syari, yang akrab disapa Aweng. PBSI Sumut pimpinan Ir Johanes IW, menurutnya, tetap berupaya menggenjot kualitas para pemainnya, terutama persiapan fisik dan mental demi mencapai prestasi di PON 2012 mendatang. (m18)

The Red Kian Mempesona Lintasan Balap MEDAN (Waspada): Pebalap andalan Honda, Eko ‘The Red’ Rianto, kian mempesona di lintasan balap motor. Itu terbukti dengan keberhasilannya meraih kembali gelar juara umum pemula akhir pekan lalu di ajang Medan Metropolitan Road Race. Sebelumnya, pebalap asuhan H Syabra Buana itu juga merajai arena Brother Hood RPM Road Race di Medan dan event Raiders Road Race di Langkat. Pemuda berusia 23 tahun itu mendapat gelar The Red oleh Honda, setelah menjadi juara umum Seri Kejuaraan Road Race Honda dan runner-up juara umum pemula Seri Kejurda Road Race tahun lalu. Bersama Honda Blade, Eko pun semakin menunjukkan semangat dan kegigihannya dengan menjadi pembalap terbaik.

“Eko pantas menjadi motivasi bagi pebalap lainnya. Pasalnya, di balik keberhasilan yang diraih, dia tidak pernah lupa diri apalagi sombong. Semoga sikap ramah dan rendah hatinya itu tetap menjadi kekuatan baginya untuk terus mengembangkan diri,” ujar Syabra di Medan, Rabu (30/12). “Berkat keberhasilan demi keberhasilan yang telah diraihnya tahun ini, The Red masih tetap menjadi ujung tombak tim Honda Intrac,” timpal Johnson, Manajer Tim Honda Intrac Enduro. Gunarko Hartoyo, Promotion Manager CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda di Sumatera Utara, mengaku pihaknya terus mengembangkan berbagai hal teknis dan non teknis untuk mendukung The Red mengembangkan bakatnya di lintasan balap.

RPM Bidik Kejurnas MEDAN (Waspada): Manajer Tim Roy Prima Motor (RPM) mengaku puas dengan pencapaian pada dua ajang lomba roda dua terakhit, termasuk event Medan Metropolitan Road Race 2011 di Sirkuit Multifungsi IMI Sumut, Jln Pancing Medan. “Brotherhood-RPM Road Race dan Medan Metropolitan Road Race memberikan hasil cukup bagus bagi kami, dengan menyabet dua kali gelar juara umum seeded. Itu menjadi motivasi kami untuk tampil lebih bagus tahun depan,” kata Manajer Tim RPM Roy Gusti Hariz di Medan, Rabu (30/11). Tahun 2012 mendatang, pihaknya membidik ajang kejurnas yakniYamaha Cup Race dan kejuaraan region I/Sumatera. “Melalui kejuaraan tingkat nasional tersebut, kami ingin berbicara lebih banyak lagi di ajang road race,” tekad Roy. Pada kejuaraan Medan Metropolitan Road Race, 26-27 November lalu, RPM juara umum seeded lewat pebalapnya Deri Irfandi, sehingga memboyong satu unit sepedamotor Honda Blade. Deri mengulang suksesnya pada event Brotherhood-RPM Road Race yang juga menghasilkan podium juara umum. Deri termasuk salah satu anggota tim balap Pra PON Sumut, sehingga secara tak langsung kemampuannya makin terasah dengan pembinaan KONI dan IMI Sumut. Namun di kategori pemula, pebalap RPM Hadi Rinaldi hanya mampu meraih posisi kedua kelas MP3 serta ketiga kelas MP4. Sedangkan T Nalun di peringkat III kelas bebek 150 cc. “Tapi kami merasa ada perbaikan dalam penampilan pebalap-pebalap pemula tersebut,” klaim Roy. (m47)

Perebutkan Piala Wali Kota Medan Speed Off Road & Enduro Cross 2011 MEDAN (Waspada): Indonesia Offroad Federation (IOF) Sumut menggelar ‘Speed Off Road & Enduro Cross 2011’ memperebutkan Piala Wali Kota Medan di Sirkuit Cemara Abadi Medan, 3-4 Desember mendatang. Ini merupakan hasil kerja sama IOF, Pengprov IMI Sumut dan Pemko Medan, bertujuan meningkatkan mutu para pebalap. Khususnya penggila adventure sekaligus mencari bibit muda yang nantinya dapat diterjunkan ke berbagai event nasional bahkan internasional. “Event ini kita laksanakan tidak lain untuk menggairahkan para pengguna mobil jip, agak tak bingung lagi mengembangkan bakatnya yang sempat terhenti sejak tahun 2004 lalu,” kata Fauzir, Ketua Panpel, didampingi Sekretaris Aulia, kemarin di Sekretariat Jln Bunga Asoka No 54 Medan. “Ada banyak tim dari Langkat, Tanah Karo, Deliserdang serta tuan rumah Medan, yang sudah memastikan turun,” ucapnya lagi. Kejuaraan memperlombakan lima kelas di kelompok speed offroad yakni 1-1.000cc, 1.001cc/2.500cc, 2.501-4.500cc, Free For All dan khusus Double Cabin. Enduro Cross memperlombakan kelas 4Tak Non Built-Up, 2Tak Non Built-Up serta kelas Free For All. Menurut Fauzir, event akan berkesinambungan berkat dukungan Ketua IMI Sumut Ijeck, Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap, serta Doddy selaku Ketua Umum Xtrim. (m47)

Waspada/Ist

THE RED (kiri) foto bersama Gunarko Hartoyo (2 kiri) dan tim Honda usai menyabet gejar juara umum pemula akhir pecan lalu di ajang Medan Metropolitan Road Race. Dia juga memberikan apresiasi atas kerja keras tim Kita Kita Racing Community. Menurut Gunarko, keberhasilan Honda menempatkan para pebalapnya di barisan terdepan, tidak terlepas dari dedikasi tinggi Kita Kita Racing pimpinan pebalap top era 1990-an, Syabra Buana. “Harus diakui, mengawali langkah di lintasan balap Sumut,

merupakan satu hal berat bagi Honda, mengingat kesiapan dari tim-tim lain yang telah lebih dulu eksis,” beber Gunarko. “Tapi berkat motivasi Kita Kita Racing Community dan kehadiran Honda Blade dengan genetika racing tinggi, kami akhirnya mampu membuktikan Honda bisa tampil di barisan terdepan dalam persaingan podium,” ujarnya lagi. (m42/adv)

kemungkinannya bergabung dengan LA Galaxy,” ujar Arena. Mantan pemain PSMS Medan, Sarman Panggabean, menilai kesalahan dalam menempatkan pemain menjadi penyebab kekalahan Indonesia Selection. Tapi dia mengaku sangat maklum, karena tim yang ditampilkan adalah perpaduan antara pemain senior dan junior. “Karena itu sangat wajar atas penempatan pemain yang masih kurang tepat. Terutama pada posisi pemain tengah,” jelas Sarman. Sedangkan pelatih Indonesia Rahmad Darmawan menilai, secara umum anak asuhnya telah menunjukkan keunggulan skill individu dan kecepatan. “Serangan telah disusun dengan baik dari bawah. Tapi sesampainya didepan banyak pemain yang menghilangkan peluang. Itu yang harus secepatnya diperbaiki,” papar Rahmad. (yuslan)

Waspada/Austin Antariksa

BINTANG LA Galaxy, David Beckham (kanan), menekel keras Andik Firmansyah.

Kecewa Penundaan Bonus Atlet Sumut MEDAN (Waspada): Para atlet Sumut yang membela Indonesia di SEA Games XXVI, diharapkan tetap semangat, meski pemberian tali asih dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan KONI Sumut harus tertunda. Harapan demikian disampaikan Ketua Ikatan Atlet Nasional Indonesia (IANI) Sumut Drs Lamhot Simamora di Medan, Rabu (30/11). “Selaku mantan atlet, saya kecewa. Patriot olahraga yang telah berjuang membela nama bangsa dan negara terkesan dipermainkan dengan penundaan itu,” ucap Lamhot. Pemberian bonus bagi 20 atlet Sumut yang membela Indonesia di SEA Games 2011, rencananya dirangkai dengan pelantikan pengurus KONI Sumut periode 2011-2016, Selasa lalu di Hotel Polonia Medan. Agenda ini dinilai sangat cemerlang. Selain nuansa sukses jadi juara umum SEA Games masih terasa, momentumnya juga sangat tepat, bersamaan

Waspada/Ist

ATLET Sumut yang membela Indonesia di SEA Games 2011 ikut menghadiri pelantikan pengurus KONI Sumut periode 20112016 di Hotel Polonia Medan, Selasa lalu. dengan kehadiran Ketua Umum KONI Pusat Rita Subowo. Namun agenda yang semula telah dikemas mantap tersebut akhirnya berubah drastis. Sebab, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho ingin pemberian bonus dilakukan dalam acara khusus. Hingga acara pelantikan KONI Sumut berakhir, tidak ada kepastian kapan acaranya digelar. Padahal, Indra Gunawan, Jintar Simanjuntak, Donny

Dharmawan, Basuki Nugroho dan kawan-kawan, sengaja didatangkan dari Jakarta. Sebagian di antaranya malah mesti kembali memasuki pemusatan latihan. Indra akan mengikuti persiapan tim renang untuk Olimpiade 2012, Jintar dan Donny juga untuk persiapan kualifikasi event akbar empat tahunan di London tersebut. “Kami sangat menghargai keinginan Plt Gubsu Gatot Pujo

Nugroho ingin menjamu atlet. Namun setidaknya kepada atlet diberi satu kepastian, kapan penyerahan tali asih akan dilakukan,” tukas Lamhot, mantan juara tinju Asia Pasific versi OPBF. Sumut yang mengirimkan 20 atlet, berhasil menyumbangkan 10 medali emas, 8 perak dan 4 perunggu bagi kontingen Merah Putih. Bonus mereka dari Pemprovsu dan KONI Sumut rinciannya Rp40 juta buat medali emas, perak Rp20 juta dan perunggu Rp10 juta. “Saya dapat merasakan kekecewaan para atlet. Namun selaku senioren, saya mohon Lindswell dan kawan-kawan harus tetap percaya,” harap Lamhot. “Jangan sedikit pun kepercayaan terhadap petinggi maupun pembina olahraga provinsi ini berkurang. Tali asih yang dijanjikan pasti akan diberikan, waktunya kita harapkan tidak terlalu lama, sehingga keringat atlet tidak sampai kering,” katanya lagi. (m15)


Sumatera Utara

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:15 12:29 12:16 12:23 12:23 12:20 12:16 12:12 12:19 12:18

‘Ashar 15:39 15:51 15:40 15:46 15:46 15:44 15:40 15:36 15:42 15:41

Magrib 18:14 18:24 18:15 18:19 18:20 18:22 18:15 18:11 18:17 18:15

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:27 19:37 19:28 19:32 19:33 19:35 19:29 19:24 19:30 19:28

04:45 05:02 04:46 04:56 04:54 04:46 04:45 04:41 04:48 04:49

04:55 05:12 04:56 05:06 05:04 04:56 04:55 04:51 04:58 04:59

L.Seumawe 12:21 L. Pakam 12:15 Sei Rampah12:14 Meulaboh 12:25 P.Sidimpuan12:13 P. Siantar 12:14 Balige 12:14 R. Prapat 12:11 Sabang 12:29 Pandan 12:15

06:15 06:32 06:16 06:26 06:24 06:16 06:15 06:11 06:18 06:19

Zhuhur ‘Ashar 15:44 15:38 15:37 15:49 15:37 15:38 15:38 15:35 15:51 15:39

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:17 18:13 18:12 18:23 18:15 18:13 18:14 18:12 18:24 18:16

19:31 19:26 19:25 19:36 19:28 19:27 19:28 19:25 20:37 19:30

04:54 04:45 04:44 04:56 04:39 04:43 04:42 04:38 05:02 04:42

05:04 04:55 04:54 05:06 04:49 04:53 04:52 04:48 05:12 04:52

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:15 12:16 12:26 12:19 12:16 12:23 12:11 12:21 12:14 12:13

18:16 18:16 18:22 18:20 18:14 18:20 18:11 18:20 18:15 18:12

19:30 19:29 19:35 19:33 19:28 19:33 19:24 19:34 19:29 19:26

04:42 04:45 04:59 04:47 04:46 04:54 04:40 04:51 04:42 04:43

04:52 04:55 05:09 04:57 04:56 05:04 04:50 05:01 04:52 04:53

Panyabungan 12:12 Teluk Dalam12:19 Salak 12:17 Limapuluh 12:12 Parapat 12:14 GunungTua 12:11 Sibuhuan 12:11 Lhoksukon 12:21 D.Sanggul 12:15 Kotapinang 12:10 AekKanopan 12:11

06:24 06:14 06:14 06:26 06:09 06:13 06:12 06:08 06:32 06:12

15:39 15:40 15:49 15:43 15:39 15:46 15:35 15:45 15:38 15:37

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Ambil Pasir Di Sungai Sepeda Motor Hilang SEI RAMPAH (Waspada): Saat mengambil pasir di sungai sepeda motor Muhammad Sainik, 35, warga DusunV, Desa Sei Rejo, Kec. Sei Rampah, Kab. Serdang Bedagai hilang, Rabu (30/11) pagi. Korban juga dianiaya kawanan pelaku. Menurut informasi, pagi itu korban mengambil pasir di sungai Dusun IV, Desa Sei Rejo, kawasan Perkebunan PT. Socfindo Kebun Mata Pao untuk menimbun jalan ke rumahnya. Tapi saat korban berada di dalam sungai, datang empat pelaku mengendarai sepeda motor, menyirami korban dengan pasir sembari mengambil sepedamotornya. Korban berusaha naik ke darat untuk mencegah agar sepedamotornya yang tidak diambil pelaku. Namun begitu sampai di darat, korban langsung dihajar kawanan penjahat itu mengakibatkan wajahnya bengkak-bengkak. Setelah itu, kawanan pelaku melarikan sepeda motor Revo BK 3691 XQ milik korban. Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai AKP ML. Lumbang Tobing didampingi Kasubbag Humas AKP ZN Siregar, membenarkan kejadian itu.(a08)

Operasi Sayang Tangkap Pelajar Dan Pasangan Selingkuh BINJAI (Waspada): Operasi sayang di Binjai dilaksanakan Dinas sosial, Dinas Pendidikan, Satpol PP Pemko Binjai, dan Kodim 0203 Langkat kembali menangkap pelajar di warnet dan pasangan selingkuh di kolam pancing, Rabu (30/11). Tim mengamankan 13 pelajar bolos sekolah saat di warnet. Tiga pasangan bukan suami istri ditemukan berduaan di kolam pancing. Darwan Barus, Kabid Bina Rehabilitasi Sosial Pemko Binjai mengatakan razia operasi sayang bertujuan melakukan pembinaan pelajar yang bolos. Karena sudah banyak laporan dari orangtua dan guru yang resah terhadap anak-anak yang sering bolos sekolah. Pemko Binjai akan terus melakukan razia. Demi menciptakan generasi muda yang memiliku kualitas pendidikan lebih baik. Sesuai program Pemko Binjai untuk membuat kota ramah anak yang berpendidikan. Tim razia kasih sayang juga berhasil mengamankan tiga pasangan bukan suami istri di pantai glora Binjai. Namun empat pelajar berhasil bebas di lapangan dengan alasan pihak kepala sekolah menyatakan mereka sudah pulang sekolah sejak pukul 11:00.(a04)

Gagal Masuk Honor Dishub, PNS Sergai Dilapor Ke Polisi SEI RAMPAH (Waspada): SB, 32, warga Dusun II, Desa Firdaus, Kec. Sei Rampah, Kab. Serdang Bedagai sejak Sabtu (26/11) terpaksa tidur di sel Mapolres Serdang Bedagai. Pasalnya PNS yang bertugas di Sekretariat DPRD Sergai itu menipu Dewan Wahyudi, 34, yang juga sesama rekan kerjanya di Sekwan. Menurut sumber di kepolisian, SB berjanji menguruskan masuk tenaga honor di Dinas Perhubungan Serdang Bedagai, asalkan korban menyerahkan uang Rp10 juta sebagai biaya administrasi. Korban kemudian menyerahkan uang tersebut. Namun sesuai perjanjian, tenaga honor yang dijanjikan SB tak kunjung ada. Merasa ditipu akhirnya Dewan melaporkan SB ke polisi. Kasat Reskrim Polres Sergai AKP TM Lumban Tobing, Selasa (29/11) membenarkan tersangka ditangkap karena adanya laporan korban atas kasus penipuan.(a08)

DPRD Diminta Perjuangkan Perbaikan Jalan Sei Rampah SEIRAMPAH (Waspada):Warga Kec. Sei Rampah minta DPRD Sergai memperjuangkan perbaikan jalan desa yang rusak parah. Permintaan itu disampaikan Kepala Desa, Pergulaan, Mariono, Kades Sei Rejo, Ramlan, Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) Simpang Empat, Khairuddin Syahputra Nasution,Tokoh Masyarakat Desa Silau Rakyat dan Desa Firdaus, Sukirman dan M. ButarButar, kepada anggota DPRD Sergai asal Dapil III pada reses masa persidangan III tahun 2011, Selasa (29/11), di kantor Camat Sei Rampah di Desa Firdaus. Reses Anggota DPRD Sergai Dapil III (Kec. Sei Rampah, Sei Bamban dan Tanjung Beringin) dipimpin Drs. H. Abdul dihadiri Anggota DPRD, Drs. H. Sayutinur, H. Usman Effendi Sitorus, Ir. Loso, Riady, Budy, SE, Dahrizul, Selain itu hadir Longway Maospin Pakpahan, SH, Ramles Simanjuntak, Hotnauli br Sinurat dan Camat Sei Rampah, Drs. Fajar Simbolon, para Kepala Desa, Sekdes, Ketua BPD, Kepala Sekolah serta tokoh masyarakat. Mereka mengeluhkan beberapa ruas jalan desa yang rusak parah terlebih musim penghujan sehingga menghambat arus transportasi, dan diharapkan DPRD bisa memperjuangkan pembangunannya pada APBD mendatang. Sementara para wakil rakyat itu berjanji melakukan peninjauan jalan tersebut yang akan dibahas pada usulan R-APBD 2012.(c03)

Bupati Langkat Imbau PNS Tingkatkan Kinerja STABAT (Waspada): Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH mengingatkan jajaran PNS untuk senantiasa mengedepankan tugas sebagai abdi negara, dengan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu para PNS diminta lebih peduli melaksanakan amanah tugas dan pengabdiannya. Kepada SKPD terkait dalam pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kiranya dapat bekerja ekstra, memiliki kreatif dan daya dorong yang lebih tinggi agar pencapaian target dan pemasukan PAD dapat terus ditingkatkan. Bupati mengemukakan hal itu dalam Apel gabungan di halaman kantor bupati di Stabat, Senin (28/11). Mengakhiri sambutannya, bupati mengimbau aparatnya yang muslim agar menjadikanTahun Baru Hijriyah sebagai momentum untuk bangkit dari kealpaan dan kekurangan setahun lalu, sebagai wujudadanyaperubahanyanglebihmeningkatdankiprahPNSyang mewarnaikeberhasilanprogramkebijakanpemerintahdaerah.(a01)

06:12 06:15 06:29 06:17 06:16 06:24 06:10 06:21 06:12 06:13

Zhuhur ‘Ashar 15:36 15:43 15:41 15:36 15:38 15:36 15:36 15:44 15:39 15:34 15:35

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:15 18:22 18:17 18:11 18:14 18:13 18:14 18:17 18:16 18:11 18:12

19:28 19:35 19:30 19:25 19:27 19:27 19:27 19:30 19:29 19:24 19:25

04:37 04:44 04:45 04:42 04:43 04:38 04:37 04:53 04:43 04:37 04:40

04:47 04:54 04:55 04:52 04:53 04:48 04:47 05:03 04:53 04:47 04:50

06:07 06:14 06:15 06:12 06:13 06:08 06:07 06:23 06:13 06:07 06:09

Alih Fungsi Hutan Mangrove, Warga Pesisir Terancam P. BRANDAN (Waspada): Dampak praktik alih fungsi hutan mangrove di pesisir Lubuk Kertang dan Lubuk Kasih, Kec. Brandan Barat, telah nyata dirasakan warga Desa Kelantan dan Desa Perlis. Warga yang menghuni kedua desa pesisir ini merasa terancam jika air pasang. Menurut sejumlah warga, akhir-akhir ini, setiap musim pasang, air laut naik cukup tinggi sehinggamerendampemukiman mereka. Padahal, jauh sebelum hutan pesisir ini beralih fungsi, kondisi alam di daerah ini cukup bersahabat. Masyarakat di perkampungan nelayan itu menduga,luapanairpasangsalah satu dari dampak nyata dari praktik alih fungsi hutan mangrovemenjadiperkebunankelapa sawit skala besar-besaran di pesir Lubuk Kertang dan Lubuk Kasih. Udin, salah seorang nelayan menyatakan, sekarang ini paluhpaluh tempat ke luar masuk air dibendung pengusaha sehingga apabila pasang, ketinggian air merendamsampaikelantairumah mereka.Iamengatakan,wargasudahsangatresahdengansituasialam yang sudah tidak bersahabat ini. Pada musim Barat seperti

saat sekarang ini, katanya, air pasangnaiksampaikepemukiman khususnya pada malam hari. “Kalau musim Barat, air pasang lebihbesarpadamalamhari,sedang siangharitidaksampaimerendam lantai pelataran,” terangnya. Ratusankepalakeluargayang menghungiperkampungannelayan itu mengaku tak tenteram jika musim pasang besar apalagi di malam hari. Mereka mengatakan,jikaalihfungsiiniterusdibiarkan,takmustahilsuatumasadesa mereka tenggelam seperti Desa Tapakkuda di Tanjungpura. Hasil kunjungan Waspada baru-baru ini, terlihat rumah panggung bertiang kayu berjajar di pinggiran sungai. Rumah tersebut didirikan sekitar 3 meter di atas permukaan air. Perkampungan yang mayoritas dihuni komunitas nelayan ini tidak memiliki wilayah daratan. Untuk meng-

antisipasiagarwilayahperkampungan seluas kurang lebih 75 ha persegiinitidaktenggelam,sudah saatnya pemerintah mengambil tindakan tegas terhadap pelaku perambahhutanbakauyangmenyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem. Politcal will pemerintah sangat diharapkan untuk menyelamatkan ribuah jiwa warga dari kedua desa. Perluasan areal perkebunan kelapa sawit jangan sampaimengorbankanmasyarakat marginal yang tidak menikmati keuntungan apa-apa dari pengusaha. Saat ini, ekses dari berubahnya fungsi alamiah hutan merisaukan warga pesisir. Kerisauan ini bukan hanya meluapnya air pasangsampaikerumah mereka, tapi dampak yang paling serius terancam tergulingnya periuk rakyat kecil ini akibat semakin minimnya hasil tangkap karena populasiikan,udangdankepiting kian menurun. Dampak yang sama juga dirasakan komunitas warga pesisir di Desa Perlis dan sebagian di Lingkungan Sei. Bilang, Kec. Sei. Lepan. (a02)

Ngogesa Bantu Rehab Gubuk Penderita Lumpuh STABAT (Waspada): Mulai akhir tahun ini hingga empat tahun ke depan, Kab. Langkat secara bertahap memperoleh bantuan Program Pengembangan Kawasan Perumahan dan Pemukiman dari Kementerian Perumahan Rakyat. Bantuan program stimulan perumahan swadaya belakangan ini telah diusulkan 687 unit, tapi yang telah disetujui pihak Kemenpera tercatat 450 unit tersebar di 15 desa/kelurahan se kabupaten ini. Bantuan semuanya kategori peningkatan kualitas atau rehab. Masing-masing diberikan Rp5 juta ditambah Rp4 juta untuk prasarana umum seperti pembangunansaranamandi,cucidan kakus (MCK). Meski semua pekerjaandilaksanakanpemerintah pusat, Pemkab tetap menganggarkan dana pendamping untuk pengawasan, mengantisipasi penyimpangan serta bentuk pelanggaran lain. Pengawasan melibatkan aparatur desa mau-

pun kecamatan hingga tim dari kabupaten. Walau ada bantuan dari pusat tersebut, Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu juga tidak berpangku tangan, beberapa perumahanyangtidakhuni,telah dibantu spontan dengan dana pribadinya. Seperti halnya seusai acara HUT Korpri, Selasa (29/11), begitu mendapat laporan adanya rumah yang sangat memprihatinkan di Dusun Mekarsari Desa Karangrejo, Stabat, Ngogesa bersama Kapolres Langkat AKBP H. Mardiyono dan Dandim 0203/ Lkt Letkol.YP Girsang, Kajari Stabat Faturrahman, SH dan Ketua Korpri Surya Djahisa serta Camat Stabat M. Nurta langsung meninjau gubuk tersebut. Penghuni gubuk, Malahadi Suyanto, 41, penderita lumpuh kelihatan sangat kaget dengan kedatangan sejumlah tamu yang tidak biasanya itu. Malahadi yang hanyamampududukdiataskursi rodanya yang usang itu semula mengaku tidak percaya bahwa

yangdatangkegubuknyaternyata orang nomor satu di daerah ini yakni Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu. Maaf, pak, rumah bapak ini akan kita rehab dalam waktu dekat,begitukatabupatididampingi Ketua Korpri Surya Djahisa. Dananya sebagian dari bantuan Korpri dan kekurangannya akan kita tambah secara pribadi, ujar bupati menjelaskan. Mendengar penegasan tersebut, penghuni rumah sempat bertanya, apakah ini mimpi atau betul-betulan.Begitumengetahui gubuknya akan di rehab dalam waktu dekat, Malahadi si penderita lumpuh itu spontan menadahkan tangan seraya berkali-kalimengucapkansyukur alhamdulillah. Malahadi yang telah menderita lumpuh selama 10 tahun itu tinggal di gubuk reotnya bersamatigaanaknya,sedangkan isterinya Nurainun bekerja mencari nafkah sebagai pembantu rumah tangga.(a01)

Waspada/Eddi Gultom

BUPATI Serdang Bedagai Ir. H.T. Erry Nuradi, M.Si menyerahkan cenderamata kepada Pangkostrad Letjen TNI A.Y. Nasution pada kunjungan silaturrahmi ke kediaman Bupati Sergai di Desa Firdaus Kec. Sei Rampah.

Menhut RI Zulkifli Hasan:

Gerakan Penanaman Satu Miliar Pohon Dalam Rangka Perbaikan Lahan Kritis TELUKMENGKUDU(Waspada):Dalamupaya melestarikan lingkungan di kawasan pesisir pantai timur Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) sebagai wujud nyata mendukung gerakan nasional melalui kegiatanpenanamanSatuMiliarPohon(OneBillion Trees/OBIT). Pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) serta Gerakan PerempuanTanam dan Pelihara PohonTahun 2011 tingkat Kabupaten Pemkab Sergai telah melaksanakan penanaman bibit pohon cemara laut di kawasan objek wisata Pantai Mutiara Indah Desa Sentang di Kecamatan Teluk Mengkudu, Rabu (30/11). Penanaman bibit pohon itu dilaksanakan bersama-sama oleh Bupati Sergai Ir. H.T. Erry Nuradi M.Si, Wabup Ir. H. Soekirman, Konsul Jenderal Malaysia di Medan Mr. Suhaimi, Ketua DPRDH.YuliAzmiSitorusSH,SP,KajariSeiRampah Erwin Harahap SH, Dandim 0204/DS Kol.Arh Wawik Dwianto, S.Sos, Kapolres Sergai AKBP Arif Budiman, SIK., MH, Sekdakab Sergai Drs.H. Haris Fadillah M.Si, KetuaTP.PKK Sergai Ny.Hj. Evi Diana Erry, Ketua Persit KCK Kodim 0204/DS Ny.Wawik Dwinanto, Ketua Bhayangkari Sergai Ny.Arif Budiman, Ketua GOPTKI Sergai Ny . Marliah Soekirman, Ketua DWP Sergai Ny . Hj. Imas Haris Fadillah, Staf Ahli Bupati, Para Kepala SKPD, Camat se-Kabupaten Sergai, Organisasi peduli lingkungan dan warga masyarakat setempat. Menteri Kehutanan RI Zulkifli Hasan dalam sambutantertulisnyayangdibacakanBupatiSergai Ir.H.T. Erry Nuradi, M.Si mengatakan, gerakan menanam pohon nasional Indonesia dalam mendukung suksesnya penanaman satu miliar pohon di negara ini harus menjadi tanggung jawab bersama, baik dari unsur pemerintah maupun lembaga non pemerintah, kalangan pendidikan dan organisasi masyarakat lainnya. Lebih lanjut Menhut mengemukakan, keikutsertaaan semua pihak dalam kegiatan penanaman pohon ini merupakan wujud kebersamaan pemerintah dengan masyarakat demi tercapainya tujuan pembangunan nasional, bahwa dalam pembangunan nasional tidak ada program yang primadona sebab pada dasarnya semua sektor dalampembangunannasionalmemilikiketerkaitan satu sama lain dan harus saling mendukung. Sehingga masyarakat semakin sadar akan pentingnya lingkungan hidup yang baik turut berperan aktif merehabilitasi hutan dan lahan.

Pada peringatan Hari Menanam Pohon Nasional Indonesia ini akan membangkitkan semangat swadaya masyarakat dalam gerakan penanaman satu miliar pohon dan hal ini yang menjadi dasar dalam seluruh program gerakan menanam pohon dalam rangka perbaikan lahan kritis, ungkap Zulkifli Menhut Zulkifli Hasan juga menyampaikan arahan terbaru dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, berupa 9 agenda ekonomi khusus tersebut 5 agenda diantaranya terkait dengan sektor kehutanan yakni pertama ; percepatan kerjasama pemanfaatan geotermal, mikrohidro dan penyediaan lahan pinjam pakai untuk bendungan dan transmisi listrik, kedua ; surplus beras sebesar 10 juta ton mulai tahun 2014, ketiga ; peningkatan lapangan pekerjaan dengan sasaran jumlah pengangguran di bawah 6% pada tahun 2014, keempat ; Gerakan Indonesia Bersih dan kelima ; agenda terkait dengan pengelolaan yang berkeadilan dengan mendorong opersional peraturan pemerintah dan permenhut, antara lain melibatkan rakyat setempat dengan 20% kepemilikan, pembangunan dan HutanTanaman Industri (HTI). Secara khusus Bupati Erry Nuradi mengimbau kepada warga masyarakat yang berada di sekitar wilayah ini bahwa gerakan menanam pohon sangat besar manfaatnya dalam upaya mengurangi dampak pemanasan global, mencegah kerusakan ekosistem hutan mangroove dan degradasi lingkungan pantai serta masyarakat diminta untuk meningkatkan kesadaran tidak sekedar menanam saja tetapi juga memelihara tanamandemikelestariandankeindahankawasan pantaidansebagaibagiandarisikapbudayabangsa yang melekat pada kehidupan sehari-hari. Dengan penanaman bibit pohon menurut Bupati, selain berperan sebagai pelindung pantai dari hempasan ombak dan arus air yang kuat, mangroove juga memiliki nilai ekologis sebagai tempat pemijahan dan tempat mencari makan bagi berbagai jenis ikan, udang, kerang, kepiting maupun fauna lainnya. Dalam kesempatan yang sama Kadis Hutbun Sergai Ir. Mega Hadi Kristianto melaporkan selama tahun2011telahterealisasipenanamanbibitpohon sebanyak524.199batangyangdisebarKE17Kecamatan Kabupaten Sergai yang terdiri dari bibit cemara laut, ketapang, manggrove dan trembesi.(a08)

Proses PAW Anggota DPRD Binjai Dari FPDIP Bermasalah

Larikan Dan Setubuhi Anak Bawah Umur, Ditangkap Polisi SEI RAMPAH (Waspada): Polres Serdang Bedagai menangkap SMS,20,wargaKampungMangga,Kec.DolokMasihul,Kab.Serdang Bedagai yang melarikan anak di bawah umur, Rita, 16, (bukan nama sebenarnya), warga Dusun V, Desa Pergulaan, Kec. Sei Rampah. Informasi diperoleh di Mapolres Serdang Bedagai, Rabu (30/ 11),korbanawalnyamenjalinhubunganintimdansudahmelakukan hubungan suami istri di perkebunan kelapa sawit PT. Havea, Kec. Dolok Masihul. Setelah itu tersangka melarikan korban ke rumah abangnya di Sindaraya, Kab. Simalungun. Korban dilarikan 8 hari dan disetubuhi berkali-kali. Setelah puas, korban dikembalikan ke rumah orangtuanya. Padahal sebelumnya keluarga korban sudah kalang kabut mencari kemana korban dilarikan, sementara tersangka dan korban berlainan keyakinan. Atas laporan orang tua korban ke Polres Serdang Bedagai tersangka ditangkap. Kasubbag Humas Polres Sergai AKP ZN.Siregar membenarkan penangkapan itu.(a08)

B1

Waspada/Ibnu Kasir

BUPATI Langkat H. Ngogesa Sitepu didampingi Ketua Korpri Surya Djahisa berbincang dengan Malahadi Suyanto, penderita lumpuh di depan gubuknya.

IPPAT Seharusnya Melindungi Dan Mengayomi PPAT Se Sumut MEDAN (Waspada): Pengamat hukum dan politik Sumatera Utara, Ali Yusran Gea, SH, MKn minta organisasi profesi Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Sumatera Utara menjadi pelindungdanpengayomseluruh anggota Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT), se Sumut. Hal itu dimaksudkan agar para PPAT se Sumut merasa nyaman dan tenang dalam melayani masyarakat dalam perbuatan hukum tertentu, dan memberi kepastian hukum mengenai hakhak atas tanah. Penegasan itu disampaikan AliYusran Gea, SH, MKn di dampingiRitaArmelia,SH.Spn,pekan lalu terkait adanya sejumlah PPAT yang dimintai keterangan oleh Polda Sumatera Utara, atas adanya dugaan pemalsuan sertifikat hakmilikdilakukanoknum-oknum tertentu di lingkungan Kantor Pertanahan Kab. Deliserdang.

Pemanggilan sejumlah PPAT iniberhubungandengantindakan administratif yang dilakukan sejumlah PPAT berupa pengecekan/penyesuaiandatatanah,atau cek bersih di Kantor Pertanahan Kab. Deliserdang. Sungguh pun tindakan ini merupakan kewajiban bagi seorang PPAT sebelum melakukan perbuatan hukum tertentu mengenai hak-hak atas tanah berupa jualbeli,hibahdanlainnya terhadap tanah-tanah terdaftar sebagaimana perintah Pasal 54 PP 37 tahun 1998 tentang PPAT, tindakan pengecekan itu sesungguhnya bagian dari kehati-hatian rekan-rekan PPAT sebelum melakukanperbuatanhukumtertentu serta membantu masyarakat untuk mendapat kepastian hukum. Seharusnya IPPAT tanggap sekaligus merespon isu seperti ini agar dijadikan sebagai bahan penguatan sistem kerja dan

konsolidasiorganisasisertabahan masukan kepada pengurus pusat IPPAT, agar segera dibentuk majelis pengawas Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). “KitamendesakIPPATSumatera Utara mengambil tindakan atau langkah konkrit memahami pihak-pihak terkait menyangkut landasan hukum atau azas legalitasyangdimilikirekan-rekan PPAT dalam menyelenggarakan tugas dan kewenangannya sebagai Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), sebagaimana diatur dalam PP 37 Tahun 1998 dan peraturanlainnyaberhubungandengan Pendaftaran Tanah,” katanya. Yusran Gea juga menyatakan keprihatinannya atas buruknya moraldankinerjaoknum-oknum tertentu di Kantor pertanahn Nasional Kab. Deliserdang yang masih banyak ditemukan adanya sertifikat-sertifikat palsu yang merugikan pihak tertentu.(m14)

BINJAI (Waspada): Suriatno, Caleg dari PDIP DapemBinjaiUtarayangmemperolehsuarakedua terbanyak, memprotes KPUD Binjai, DPRD Binjai, Wali Kota Binjai dan Gubsu. Suriatno menyebutkan PDIP tidak memperdulikan suara rakyat. Hasil Pemilu 2009 di Dapem Binjai Utara, Lazuardi memperoleh 782 suara. Disusul Suriatno 426 suara, sedangkan Ketua PDIP Binjai Bob Andika Mamana Sitepu, SH hanya memperoleh 265 suara, dan ranking ke lima. Tapi anehnya, calon ke lima diproses untuk menggantikanLazuardiyangdiberhentikansebagai anggota DPRD Kota Binjai. Gubsu melalui SK No. 188.44/987/KPTS/2011 mengeluarkan SK pergantian antar waktu (PAW) anggota DPRD Binjai, antara Lazuardi kepada Bob Andika Mamana Sitepu, SH. Begitu juga DPP PDIP, memberi persetujuan melalui surat No. 088/ KPTS/V/2011. Suriatno mengemukakan, SK DPP PDIP yang

ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarno Putri dan Sekjen Tjahyo Kumolo cacat hukum, sebab tidak ada nama Suriatno Bilal dalam daftar caleg. PengamatpolitikSyamsuddinDamanik,Rabu (30/11) menyebutkan, proses PAW anggota DPRD Binjai dari Fraksi PDIP Lazuardi menuai masalah dan cacat hukum, sebab tak sesuai data calon tetap pada Pemilu 2009. Pada proses oleh KPU Kota Binjai melalui surat No. 1347/KPU-BJ/ 002.434.832/2011 tertanggal 20 Oktober 2011 kepada Gubsu di Medan, tidak diteliti nama SuriatnoBilal. SyamsuddinDamanikmenjelaskan, pada surat Model EB 3 hanya ada nama Suriatno, bukan Suriatno Bilal. Suriatno juga sudah membuat surat bantahan keDPDPDIPSumut,DPPPDIPdiJakartadanKPUD Binjai, bahwa tidak benar dia pindah ke Partai DemokrasiPembaharuan.“Ituhanyamencarialasan untuk pembohongan,” ujarnya.(a04)

Operasi Zebra Tekan Angka Kecelakaan TEBINGTINGGI (Waspada): Untuk menekan tingkat kecelakaan di jalan raya yang berasal dari pelanggaran lalu lintas, serta untuk penertiban pengguna kendaraan, jajaran Polres Tebingtinggi melalui Satuan Lalu Lintas menggelar Operasi Zebra 2011 selama dua pekan. Operasi14hariitudimulaiSenin(28/11)hingga Minggu (11/12), disertai sidang lapangan (sidang di tempat) di kawasan Jalan Sutomo depan Tanah Lapang Merdeka, Rabu (30/11), dengan Hakim Pengadilan Negeri M. Nuzuli, SH dan Jaksa Kejaksaan Negeri Alfin, SH. Pantauan Waspada, puluhan kenderaan tidak melengkapi surat-surat kendaraan seperti SIM, STNK dan kendaraan yang tidak menghidupkan lampu kendaraan, serta tidak memakai helm

pengaman terjaring operasi yang melibatkan petugas dari satuan PM tersebut. BeberapaorangdiantaranyaPNS danseorang penarik betor mengaku lupa membawa kelengkapan surat-surat kendaraan karena kesibukan hendak berangkat kerja. Beberapa pengandara tidak memakai helm termasuk beberapa di antaranya pelajar. Kapolres Tebingtinggi, AKBP Andi Rian Djajadi, S.Ik didampingi Kasat Lantas AKP Juliani Prihartini, S.Ik dan Kasubag Humas AKP Ngemat Surbakti yang meninjau pelaksanaan sidang lapangan itu kepada wartawan mengatakan, Operasi Zebra untuk menertibkan pengguna kenderaan roda dua dan empat untuk menekan angka kecelakaan.(a11)


Sumatera Utara

B2 WASPADA

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir

Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Sinur Manik (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Feirizal Purba (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, David Swayana, Gito AP, Rizaldi Anwar, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Maini Anggita, Silfa Humaira. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari Ritonga. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebing Tinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematang Siantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Pakpak Bharat: Arlius Tumanggor. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengon: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan

Mantan Guru Teladan Meninggal TALAWI (Waspada): DrsTogarmin Gultom mantan GuruTeladan (SD)tahun1992 yangterakhirmenjabatsebagaiKoordinatorPengawas (Korwas) Dinas Pendidikan Kab Batubara meninggal dunia, Selasa (29/11). Menurut keterangan, Umi Kalsum isteri almarhum, suaminya hanya merasa sakit pada bagian perutnya diduga masuk angin. Kemudian, Minggu (27/11) dibawa ke RSU Kisaran, dan ternyata jiwanya tak tertolong dan meninggal dua hari kemudian AlmarhumsemasahidupnyamengabdijadiguruSDdiTanahdatar, KasekSDLabuhanruku,PengawasSDkemudianditugaskankeDephub Batubara. Terakhir sebagai Korwas Disdik Batubara. Almarhum yang memperoleh gelar sarjana melalui UT, terpilih jadi‘guru teladan’ tahun 1992 saat mewakili Sumut ke Istana Negara. (a12)

Air Danau Toba Belum Sepenuhnya Dimanfaatkan PDAM Akan Bangun Penyulingan KISARAN (Waspada): Pemanfaatan air Danu Toba belum sepenuhnya dimanfaatkan, sehingga PDAM Tirta Silau Piasa (TPS) berencana membangun penyulingan air dan akan dialirkan ke rumah masyarakat. Namun semu itu harus ada dukungan pihak PT Inalum. Hal itu diungkapkan Direktur PDAM TPS Kisaran H Darwin Syah, ditemui Waspada di ruang kerjanya, Rabu (30/11). Dia menuturkan, pengambilan air sungaiDanauTobayangdialirkan melalui Sigura-gura, pembangkit listrik milik PT Inalum, dan menjurus ke Sungai Asahan. Dikatakan, sebaiknya air itu digunakan untuk kepentingan masyarakat.Namunhalitubelum bisa terlaksana oleh pihak PDAM TSP, karena minimnya anggaran.

Sehingga peran Inalum sangat dibutuhkan. “Saya yakin Inalum bisa membantu, dan PDAM bisa mengelolanya, sehingga seluruh warga Asahan, bisa menikmati air bersih seperti masyarakat kota,” ujar Darwin. Untuk saat ini, wilayah kerja PDAM TSP masih terbatas, karenahanyabergantungdengan sumur, WTP dan aliran Sungai Silau yang dialirkan di 17 kecamatan, baik itu yang ada di Asahan dan Batubara. Sehingga,

ada beberapa kecamatan di Asahan belum tersentuh dengan PDAM, disebabkan keterbatasan anggaran. “BupatiAsahan,telahmerencanakan pengambilan air Sungai Asahan. Rencana Presiden RI, bahwa pada tahun 2014 semua masyarakat Indonesia haru bisa menikmati air bersih yang dialirkan melalui PDAM,” ujarnya. Oleh sebab itu, hingga saat ini program itu masih dalam pembahasan dan penyusunan, sehingga air Sungai Asahan bisa dimanfaatkan dengan baik dan digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup. “Kita akan berusaha agar rencana itubisarampungdancita-citabisa tercapaidanmasyarakatbisamenikmati air tanpa harus bersusah payah,” ujar Darwin. (a15/a31)

Waspada/Rahmad F Siregar

KETUA Bhayangkari Kota Tanjungbalai Ny. Edward P Sirait menanam bibit pohon trembesi di komplek Mapolres, disaksikan Kapolres Tanjungbalai AKBP Edward P Sirait dan Waka Polres Kompol SF Napitu.

Ketua Bhayangkari T.Balai Ajak Tanam Pohon TANJUNGBALAI (Waspada): Ketua Bhayangkari Cabang Kota Tanjungbalai, Ny.Edward P Sirait, mengajak seluruh masyarakat, khususnya di kota kerang, untuk menanam pohon demi penyelamatan bumi. “Luas ideal lahan hijau di perkotaan sekitar 40 persen. Itu luas minimal, jika kurang dari angka 40 persen, maka sulit mengatasi masalah Global Warming ke depannya. Untuk itu, ayo kita tanam pohon, dan sebaiknya tiap rumah mempunyai tanaman hijau sebagai penopangkebutuhanoksigendan menyerap CO2,” kata Ny. Edward, seusaimenanampohontrembesi di komplek Mapolresta Tanjungbalai kemarin. Selain di markas komando, Bhayangkari

juga menanam pohon di sejumlah wilayah Tanjungbalai seperti di Seiraja Kec. Seitualang Raso dan Kec. Tanjungbalai Selatan. Dia mengatakan, ketika penanaman pohon sudah dilaksanakan, hendaknya diikuti dengan memeliharanya sebaik mungkin.“Marikitalihatdisekitar kita. Apakah ada lahan-lahan kosong yang tidak terurus, pekaranganterbuka,perkantoran dan pemukiman yang gersang, serta tempat ibadah yang belum memiliki ruang hijau. Kita semua harus memperbaiki keadaan itu dengan upaya rehabilitasi penanaman pohon,” imbau Ny. Edward. Lebih lanjut dijelaskannya, kualitas hidup manusia sangat

bergantung pada kualitas oksigen yang dihirupnya. Sebab itu, lanjutnya, perlu kesadaran melestarikan lingkungan hidup. Dan, Bhayangkari memilih pohon trembesi, karena tanaman itu memilikidayaserapCO2luarbiasa. Satu pohon trembesi yang tumbuh besar, jelas Ny.Edward, mampu menyerap 28 ton CO2 setiap tahun. Selain itu, trembesi memiliki akar kuat untuk ikut menjaga bantaran sungai atau wilayah rawan longsor.“Mudahmudahan kesadaran melakukan penghijauan ini bisa dilakukan setiapinstansi,sehinggakesegaran alam yang dirasakan sekarang masih bisa dinikmati anak dan cucu kit a ,” pes a n Ket ua Bhayangkari Kota Tanjungbalai, Ny.Edward P Sirait. (a14)

Bus Terbalik, Empat Luka Parah LIMAPULUH(Waspada): Empat penumpang Bus Sepadan BK 7440 TL jurusan Pematang Siantar menuju Tanjung Balai terpaksa dilarikan ke Puskesmas Limapuluh, setelah bus yang merekanaikiterbalik-balikakibat menabrak material proyek di Jalan Provinsi Km 8-9 Perdagangan - Limapuluh, Rabu (30/11) sekira pukul 09.30. Menurut keterangan yang berhasil dihimpun, bus yang dikemudikanSMPenggabean,39, warga Batu 6 Kec. Siantar, Kab. Simalungun melaju cukup kencang. Setibanya di jalan yang agak menanjak, tepatnya di Kelurahan

Limapuluh ada tumpukan material proyek PU yang timbunan materialnya nyaris memakan setengah jalan. Panggabean yang tak menduga sebelumnya ada tumpukan materialitudibadanjalan takbisa menghindarkan kecelakaan. Lagi pula dari arah berlawanan ada kenderaan yang masuk, hingga ia menabrakplankrambuyangterlalu dekatdenganmaterialdanterpaksa buang stir ke kanan. “Setelahsayamenabrakplank rambu yang diletakkan dekat material pasir, saya banting stir, kemudian bus yang saya kemudikan terbalik dan berputar arah,”

ungkap Panggabean. Penumpang yang berjumlah sekitar 10 orangitupunterpaksamerangkak keluar dari bus dibantu oleh pengendara yang melintas di kawasan perkebunan karet PT. Socfindo Limapuluh. Empat diantara penumpang yang mengalami luka berat dan dirawat di ruang Poli Umum/ UGD,yakniMita,24,wargaDusun 1 Lambau Desa Tembakan, Kec Bandar, Rita Br Purba, 47, warga Siantar, Surtani Br Nainggolan,40, warga Perdagangan mengalami patah tangan kanan, Nurmala Hasibuan,65, warga Bandar Sawah Perdagangan . (c05)

Pemimpin Visioner Itu Kini Telah Tiada Tanjungbalai, Thamrin Munthe di dampingi Kabag Humas, Darul Yana Siregar. Sutrisno Hadi meninggal dalam usia 67 tahun. Almarhum meninggalkan seorang istri Hj. Masdalina, dan 7 anak yaitu Eka Hadi Sucipto, Meidiansyah, Melvan Hadi,Wahyu Junaidi, Etty Puspa Sari, Elita Juwita Sari, dan Muhammad Ridho Gustiadi. Selaindokterhandal,Sutrisno merupakan sosok pemimpin yang dekat dengan semua kalangan. Malah ketika masih menjabat Kepala Puskesmas diTanjung Leidong, Kab. Labuhanbatu, Sutrisno rutin berkunjung ke rumah dan bertatap muka dengan masyarakat. Berkat rutinitasnya itulahdiatahubagaimanakehidupan masyarakat lapisan bawah yang ekonomi dan kesehatannya cukup memprihatinkan. Sejakitu,Sutrisnoselalubertekad, jika dia diberi amanah menjadi kepala daerah, maka program prioritasnya mengutama-

Waspada/Hasanuddin

WABUP Labusel H Maslin Pulungan dan Sekdakab Rusman Syahnan menyambut jamaah haji yang baru turun dari bus.

Bupati Labusel Sambut Jamaah Haji Satu Wafat KOTAPINANG (Waspada): Jamaah Haji asal Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel) tiba di Bandara Polonia Medan Selasa (29/11) pukul 02.00 Wib dinihari, dengan pesawat Garuda Kloter 16. Bupati Labusel H.Wildan Aswan Tanjung SH didampingi Kanwil Kementrian Agama Sumut dan Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Zulkifli ikut menyambut di bandara hingga mengantarnya ke Asrama Haji Medan. Sementara,Wakil Bupati H. Maslin Pulungan didampingi Sekdakab H. Rusman Syahnan, Staf Ahli, para Asisten beserta jajaran SKPD, Kaban dan Kakan, dan para Camat beserta masyarakat menyambut kedatangan 415 jemaah haji asal Kab. Labusel di Lapangan MHB, Kotapinang, Selasa (29/11) sore. Wakil Bupati pada kesempatan tersebut mengucapkan selamat datang atas kepulangan jamaah haji di Kab. Labusel dalam keadaan sehat wal’afat. “Semoga ibadah yang dilaksakan diTanah Suci mendapatkan berkah dariTuhanYang Maha

Esa dan menjadi haji yang Mabrur. sedangkan satu orang yang wafat kita doakan semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT,” ucap Wabup. Menurut TPHD (Tim Pembimbing Haji Daerah) Kab. Labusel, H. Saidi Siregar, rombongan jamaah haji asal Kab Labusel yang berangkat ke tanah suci 416 orang ditambah 35 orang dari Labuhanbatu Induk yang bergabung dalam kloter 16. Satu orang rombongan haji wafat, yakni Lappo Ritonga bin Baginda Naga Ritonga, 52, suami dari Syamsinar Rambe 55, bin Mangaraja PinayunganwargaDusunSigambalIIDesaPinang Damai Kec. Torgamba. Dia meninggal dunia di rumah sakit Mekkah setelah kembali dari Mina karena sakit jantung yang dideritanya selama ini. Suasana saat penyambutan tampak menyelimuti sanak keluarga sampai ada yang sampai menitiskan air mata, karena terharu dan bahagia. Pihak keluarga jamaah haji, juga ada yang telah mempersiapkan upacara syukuran dan tepung tawar di rumah masing-masing. (a19)

Rp60 Ribu Untuk SK Kelahiran Di Kelurahan T. Balai Selatan

In Memoriam dr.H.Sutrisno Hadi,SpOG: PAGI itu, Selasa (29/11), tiba-tiba seorang sahabat menghubungi Waspada. Dia mengatakan,mantanWaliKota Tanjungbalai periode 20002005 dan 2005-2010, dr.H SutrisnoHadi,SpOGmeninggal dunia saat dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta.“Assalamualaikum,Innalillahiwainna ilaihirojiun.Bapaksudahtiada, sampaikan kepada kawankawan ya, kami sedang bersiap berangkat ke Medan, rencananya jenazah bapak disemayamkan di rumah duka Jalan Sukaterang Medan,” pesan Muhammad Taslim, kepada Waspada melalui telpon. Kepergian Sutrisno Hadi menyentakkan keluarga besar Pemko dan masyarakat Kota Tanjungbalai. “Saya, keluarga besar Pemko, dan seluruh masyarakatTanjungbalai mengucapkan duka mendalam. Kita doakan agar arwah beliah diterima di sisiNya,” kataWali Kota

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

kan kepentingan masyarakat miskin.Makanya,selama10tahun menjabatWali KotaTanjungbalai, Sutrisno tetap mengendepankan kepentingan masyarakat miskin. Berbagai terobosan dan ide cemerlang peraih penghargaan Tokoh Peduli Kesehatan 2007 Harian Waspada ini untuk kemajuan Kota Tanjungbalai. Semasa dialah, kota kerang memiliki Politeknik, dan jembatan membentang luas di aliran sungai Asahan menghubungkan Kota Tanjung-

balai-Kec.Seikepayang,Kab.Asahan. Sebelum rampung, banyak yang meragukan jembatan berdiri di atas aliran sungai Asahan. Alasannya, alur sungai yang lebar, sehinggadikhawatirkanjembatan kokohsebagaiaksesjalanmenuju Sei Kepayang dari Kota Tanjungbalai hanyalah mimpi di siang bolong. Akan tetapi, berkat kerjasama dengan Pemkab Asahan, jembatan itu terbangun. Selain itu, masa Sutrisno jugalah dibangun kantorWal Kkota termegahdiSumut,RumahSusun Sederhana Cara Sewa (Rusunawa), dan jalan lingkar selatan menghubungkan langsung pelabuhan Teluknibung dengan pintu masuk Kota Tanjungbalai. Apa yang digagas dan dibangun Sutrisno itu, semula banyak yang meragukan bakal berhasil. Dan, keraguan itu telah dijawab Sutrisno melalui ide dan gagasan cemerlangnya. Sebab itulah, Sutrisno dikenal sebagai sosok pemimpin visioner. Arti-

nya, dia mampu mewujudkan sesuatu yang dianggap tidak mungkin menjadi kenyataan. Beberapa waktu lalu, Waspada sempat menyambangi dan bertemu dengan Sutrisno Hadi di rumahnya. Kendati tidak lagi menjabat Wali Kota dan kala itu kesehatannya pun menurun. Namun, Sutrisno tetap memantau perkembangan KotaTanjungbalai melalui media. Ini bukti kecintaan Sutrisno terhadap Kota Tanjungbalai.“Aku masih memantau perkembangan Tanjungbalai, mudah-mudahan Wali Kota dan Wakilnya saat ini melanjutkan program pembangunanyangbelumsempatsaya tuntaskan,” pesan Sutrisno. Kini, pemimpin visioner itu telah tiada, namun karismanyatetapmelekatkuatdibenak masyarakat KotaTanjungbalai. Selamat jalan pemimpin kami yang visioner. * Rahmad F Siregar

TANJUNGBALAI (Waspada): Oknum Pegawai Kelurahan di Kec. Tanjungbalai Selatan, Kota T.Balai diduga melakukan pungli dengan mewajibkan warganya membayar Rp60 ribu untuk pengurusan surat tanda kelahiran anak. “Saya menerima pengaduan bahwa oknum pegawai kelurahan di TBS mewajibkan warganya membayarenampuluhribuuntukmengurussurat keterangankelahiran,inimerupakanpraktekpungutan liar,” ungkap Anggota DPRD Kota T. Balai, Hakim Tjoa Kian Lie, kepada Waspada, Rabu (1/12). Menurut Hakim, sesuai dengan Undangundang No.23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, dalam pengurusan akte kelahiran anak, tidak dibenarkan melakukan pengutipan uang satu rupiahpun dari masyarakat.

Hal itu juga sejalan dengan Peraturan Daerah (Perda) Kota Tanjungbalai tentang Akta Catatan Sipil, yang tegas menyatakan tidak dibenarkan adapembayaranuntukpembuatanaktekelahiran, termasuk pembuatan Surat Keterangan (SK) kelahiran dari kelurahan sebagai salah satu syarat pengurusan ke catatan sipil. “Sedih sekali saya mendengar laporan itu, padahal UU telah menjamin pengurusan akte kelahiran semuanya gratis,” ujar Hakim, yang berharap agar masyarakat jangan mau membayar jika ada pungutan itu. “Saya justru berharap petugas kelurahan mendorong warganya untuk melaporkan setiap angka kelahiran, bukan malah membebani mereka,” pungkanya. (a32)

Hampir Sebulan Nelayan Nanassiam Pulang Bawa Sampan Kosong MEDANGDERAS(Waspada): November ini sampai Rp 4.000 per Kg. Ketiadaan ikan ini disebabkan banyak faktor. menjadi saat terberat bagi nelayan jaring ikan tamban di Desa Nanassiam, Kec. Medang Deras, Selain disebabkan cuaca juga dikarenakan marakKab. Batubara. Pasalnya, mereka lebih sering nya penangkapan ikan menggunakan pukat trawl pulang melaut hanya bawa sampan kosong saja. di wilayah tangkap nelayan tradisional yang hingga Nelayan jaring tamban setempat, Pendi, 31, kini belum mampu diatasi pemerintah. (c05) kepada Waspada, Rabu (30/ 11) mengatakan, kondisi ini membuat nelayan berat untuk melaut.Halinimengingat, saat akan berangkat harus mengeluarkan modal untuk biaya bahanbakar,bekaldanlainnya. Untuk menutupi biaya harian rumahtangga,nelayanyangberstatus buruh nelayan terpaksa berhutang kepada toke. “Dari pada ke laut hanya pulang membawa sampan, eloklah tak melaut, tapi kami terpaksa mencari kerjaan yang lain, mocok - mocok lah apa pun yang dapat,” kata Pendi. Jika saat musim banyak ikantamban,menurutnyasatu sampan bisa mengangkut 400 sampai500kgsatuhari.Dengan Waspada/Agusdiansyah Hasibuan musim seperti itu harga ikan NELAYAN jaring tamban Desa Nanassiam, Kec. Medang Deras, akan jatuh sampai Rp 3.000 Kab. Batubara membersihkan jaring sepulang dari melaut.

Besarkan PPP Dengan Kerja Nyata RANTAUPRAPAT (Waspada): Jangan membesarkan partai dengan memberikan janji-janji seperti masa lalu. Hal itu tidak bisa lagi dilakukan seperti masa lalu, tetapi harus dengan kerja nyata dan menjaga kepercayaan umat dengan menegakkan kebenaran dan mencegah kemungkaran. Demikian sambutan Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provsu H Fadly Nurzal saat pelantikan dan Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) DPC PPP Kab., Sabtu (26/ 11) malam di Sekretariat PPP setempat. “Untuk memenangkan peperangan dalam Pemilu nanti tidak ada cara lain selain menanamkan kepercayaan umat,” ujar Fadly Nurzal. Dia juga mengajak anggota dan simpatisan PPPdidaerahiniuntukmelupakanmasalaludengan caramengedepankanukhwahislamiyah.“Lupakan masa lalu, mari kembali membangun dan membesarkan partai. Jadikan tahun baru Islam

inisebagaimomentumkebangkitanPPPdiL.Batu,” katanya. Sementara Bupati L.Batu Tigor Panusunan Siregar dalam sambutannya mengatakan, dalam Mukercab ini hendaknya dapat disusun program yang benar-benar dapat menyentuh kepentingan rakyat dan tentunya disukai oleh rakyat. “PPP hendaknya dapat menyusun program setidaknya sama dengan program Tigor-Suhari, yakni adanya semangat perubahan”. Wira Abdi Dasopang yang dilantik sebagai Ketua DPC PPP L.bBatu dalam pidato sambutannyamengatakan,PPPmerupakansatu-satunya partai yang masih istiqomah menjadikan Islam sebagai landasan partai. Pengurus DPC PPP L.Batu yang dilantik oleh Ketua DPW PPP Sumut tersebut antara lain Ketua IrWira Abdi Sasopang MSP, Sekretaris Ir H Marwan Siregar MM dan Bendahara Ponimin. (a18/c07)

Bank Sumut Salurkan Sapi KUPS LIMAPULUH (Waspada): Bank Sumut salurkan Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) kepadakelompokpeternakdiDesaTanjungPrapat, Kec Seisuka, Kab Batubara, Selasa (29/11). “KUPS ini pertama kali diberikan kepada kelompok peternak sebanyak 20 ekor sapi atau senilai Rp 258 juta,” tukas Kepala Cab Bank Sumut, Kisaran, diwakili Nurman Arif Budimant. Dirinya mengaku Batubara sebagai sentra ternak sapi, berpotensi besar dalam penyaluran Kredit Usaha Pembibitan Sapi.”Kredit ini sangat

murah sekitar 13,25% disubsidi oleh pemerintah 8,25% dan peternak hanya dikenai bunga 5% per tahun,” ujarnya. Bank Sumut hingga Oktober 2011 telah menyalurkan KUPS lebih dari 30 miliar, dan dalam waktu dekat akan disalurkan kepada kelompok peternak lain. Sementara Bupati H OK Arya Zulkarnain, SH,MM menegaskan, perhatian Pemkab Batubara cukup besar terhadap peternak, mulai dibangunnya pasar hewan, Puskeswan sampai rumah potong hewan. (a13)


Sumatera Utara

B2 WASPADA

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir

Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Sinur Manik (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Feirizal Purba (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, David Swayana, Gito AP, Rizaldi Anwar, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Maini Anggita, Silfa Humaira. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari Ritonga. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebing Tinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematang Siantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Pakpak Bharat: Arlius Tumanggor. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengon: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan

Mantan Guru Teladan Meninggal TALAWI (Waspada): DrsTogarmin Gultom mantan GuruTeladan (SD)tahun1992 yangterakhirmenjabatsebagaiKoordinatorPengawas (Korwas) Dinas Pendidikan Kab Batubara meninggal dunia, Selasa (29/11). Menurut keterangan, Umi Kalsum isteri almarhum, suaminya hanya merasa sakit pada bagian perutnya diduga masuk angin. Kemudian, Minggu (27/11) dibawa ke RSU Kisaran, dan ternyata jiwanya tak tertolong dan meninggal dua hari kemudian AlmarhumsemasahidupnyamengabdijadiguruSDdiTanahdatar, KasekSDLabuhanruku,PengawasSDkemudianditugaskankeDephub Batubara. Terakhir sebagai Korwas Disdik Batubara. Almarhum yang memperoleh gelar sarjana melalui UT, terpilih jadi‘guru teladan’ tahun 1992 saat mewakili Sumut ke Istana Negara. (a12)

Air Danau Toba Belum Sepenuhnya Dimanfaatkan PDAM Akan Bangun Penyulingan KISARAN (Waspada): Pemanfaatan air Danu Toba belum sepenuhnya dimanfaatkan, sehingga PDAM Tirta Silau Piasa (TPS) berencana membangun penyulingan air dan akan dialirkan ke rumah masyarakat. Namun semu itu harus ada dukungan pihak PT Inalum. Hal itu diungkapkan Direktur PDAM TPS Kisaran H Darwin Syah, ditemui Waspada di ruang kerjanya, Rabu (30/11). Dia menuturkan, pengambilan air sungaiDanauTobayangdialirkan melalui Sigura-gura, pembangkit listrik milik PT Inalum, dan menjurus ke Sungai Asahan. Dikatakan, sebaiknya air itu digunakan untuk kepentingan masyarakat.Namunhalitubelum bisa terlaksana oleh pihak PDAM TSP, karena minimnya anggaran.

Sehingga peran Inalum sangat dibutuhkan. “Saya yakin Inalum bisa membantu, dan PDAM bisa mengelolanya, sehingga seluruh warga Asahan, bisa menikmati air bersih seperti masyarakat kota,” ujar Darwin. Untuk saat ini, wilayah kerja PDAM TSP masih terbatas, karenahanyabergantungdengan sumur, WTP dan aliran Sungai Silau yang dialirkan di 17 kecamatan, baik itu yang ada di Asahan dan Batubara. Sehingga,

ada beberapa kecamatan di Asahan belum tersentuh dengan PDAM, disebabkan keterbatasan anggaran. “BupatiAsahan,telahmerencanakan pengambilan air Sungai Asahan. Rencana Presiden RI, bahwa pada tahun 2014 semua masyarakat Indonesia haru bisa menikmati air bersih yang dialirkan melalui PDAM,” ujarnya. Oleh sebab itu, hingga saat ini program itu masih dalam pembahasan dan penyusunan, sehingga air Sungai Asahan bisa dimanfaatkan dengan baik dan digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup. “Kita akan berusaha agar rencana itubisarampungdancita-citabisa tercapaidanmasyarakatbisamenikmati air tanpa harus bersusah payah,” ujar Darwin. (a15/a31)

Waspada/Rahmad F Siregar

KETUA Bhayangkari Kota Tanjungbalai Ny. Edward P Sirait menanam bibit pohon trembesi di komplek Mapolres, disaksikan Kapolres Tanjungbalai AKBP Edward P Sirait dan Waka Polres Kompol SF Napitu.

Ketua Bhayangkari T.Balai Ajak Tanam Pohon TANJUNGBALAI (Waspada): Ketua Bhayangkari Cabang Kota Tanjungbalai, Ny.Edward P Sirait, mengajak seluruh masyarakat, khususnya di kota kerang, untuk menanam pohon demi penyelamatan bumi. “Luas ideal lahan hijau di perkotaan sekitar 40 persen. Itu luas minimal, jika kurang dari angka 40 persen, maka sulit mengatasi masalah Global Warming ke depannya. Untuk itu, ayo kita tanam pohon, dan sebaiknya tiap rumah mempunyai tanaman hijau sebagai penopangkebutuhanoksigendan menyerap CO2,” kata Ny. Edward, seusaimenanampohontrembesi di komplek Mapolresta Tanjungbalai kemarin. Selain di markas komando, Bhayangkari

juga menanam pohon di sejumlah wilayah Tanjungbalai seperti di Seiraja Kec. Seitualang Raso dan Kec. Tanjungbalai Selatan. Dia mengatakan, ketika penanaman pohon sudah dilaksanakan, hendaknya diikuti dengan memeliharanya sebaik mungkin.“Marikitalihatdisekitar kita. Apakah ada lahan-lahan kosong yang tidak terurus, pekaranganterbuka,perkantoran dan pemukiman yang gersang, serta tempat ibadah yang belum memiliki ruang hijau. Kita semua harus memperbaiki keadaan itu dengan upaya rehabilitasi penanaman pohon,” imbau Ny. Edward. Lebih lanjut dijelaskannya, kualitas hidup manusia sangat

bergantung pada kualitas oksigen yang dihirupnya. Sebab itu, lanjutnya, perlu kesadaran melestarikan lingkungan hidup. Dan, Bhayangkari memilih pohon trembesi, karena tanaman itu memilikidayaserapCO2luarbiasa. Satu pohon trembesi yang tumbuh besar, jelas Ny.Edward, mampu menyerap 28 ton CO2 setiap tahun. Selain itu, trembesi memiliki akar kuat untuk ikut menjaga bantaran sungai atau wilayah rawan longsor.“Mudahmudahan kesadaran melakukan penghijauan ini bisa dilakukan setiapinstansi,sehinggakesegaran alam yang dirasakan sekarang masih bisa dinikmati anak dan cucu kit a ,” pes a n Ket ua Bhayangkari Kota Tanjungbalai, Ny.Edward P Sirait. (a14)

Bus Terbalik, Empat Luka Parah LIMAPULUH(Waspada): Empat penumpang Bus Sepadan BK 7440 TL jurusan Pematang Siantar menuju Tanjung Balai terpaksa dilarikan ke Puskesmas Limapuluh, setelah bus yang merekanaikiterbalik-balikakibat menabrak material proyek di Jalan Provinsi Km 8-9 Perdagangan - Limapuluh, Rabu (30/11) sekira pukul 09.30. Menurut keterangan yang berhasil dihimpun, bus yang dikemudikanSMPenggabean,39, warga Batu 6 Kec. Siantar, Kab. Simalungun melaju cukup kencang. Setibanya di jalan yang agak menanjak, tepatnya di Kelurahan

Limapuluh ada tumpukan material proyek PU yang timbunan materialnya nyaris memakan setengah jalan. Panggabean yang tak menduga sebelumnya ada tumpukan materialitudibadanjalan takbisa menghindarkan kecelakaan. Lagi pula dari arah berlawanan ada kenderaan yang masuk, hingga ia menabrakplankrambuyangterlalu dekatdenganmaterialdanterpaksa buang stir ke kanan. “Setelahsayamenabrakplank rambu yang diletakkan dekat material pasir, saya banting stir, kemudian bus yang saya kemudikan terbalik dan berputar arah,”

ungkap Panggabean. Penumpang yang berjumlah sekitar 10 orangitupunterpaksamerangkak keluar dari bus dibantu oleh pengendara yang melintas di kawasan perkebunan karet PT. Socfindo Limapuluh. Empat diantara penumpang yang mengalami luka berat dan dirawat di ruang Poli Umum/ UGD,yakniMita,24,wargaDusun 1 Lambau Desa Tembakan, Kec Bandar, Rita Br Purba, 47, warga Siantar, Surtani Br Nainggolan,40, warga Perdagangan mengalami patah tangan kanan, Nurmala Hasibuan,65, warga Bandar Sawah Perdagangan . (c05)

Pemimpin Visioner Itu Kini Telah Tiada Tanjungbalai, Thamrin Munthe di dampingi Kabag Humas, Darul Yana Siregar. Sutrisno Hadi meninggal dalam usia 67 tahun. Almarhum meninggalkan seorang istri Hj. Masdalina, dan 7 anak yaitu Eka Hadi Sucipto, Meidiansyah, Melvan Hadi,Wahyu Junaidi, Etty Puspa Sari, Elita Juwita Sari, dan Muhammad Ridho Gustiadi. Selaindokterhandal,Sutrisno merupakan sosok pemimpin yang dekat dengan semua kalangan. Malah ketika masih menjabat Kepala Puskesmas diTanjung Leidong, Kab. Labuhanbatu, Sutrisno rutin berkunjung ke rumah dan bertatap muka dengan masyarakat. Berkat rutinitasnya itulahdiatahubagaimanakehidupan masyarakat lapisan bawah yang ekonomi dan kesehatannya cukup memprihatinkan. Sejakitu,Sutrisnoselalubertekad, jika dia diberi amanah menjadi kepala daerah, maka program prioritasnya mengutama-

Waspada/Hasanuddin

WABUP Labusel H Maslin Pulungan dan Sekdakab Rusman Syahnan menyambut jamaah haji yang baru turun dari bus.

Bupati Labusel Sambut Jamaah Haji Satu Wafat KOTAPINANG (Waspada): Jamaah Haji asal Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel) tiba di Bandara Polonia Medan Selasa (29/11) pukul 02.00 Wib dinihari, dengan pesawat Garuda Kloter 16. Bupati Labusel H.Wildan Aswan Tanjung SH didampingi Kanwil Kementrian Agama Sumut dan Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Zulkifli ikut menyambut di bandara hingga mengantarnya ke Asrama Haji Medan. Sementara,Wakil Bupati H. Maslin Pulungan didampingi Sekdakab H. Rusman Syahnan, Staf Ahli, para Asisten beserta jajaran SKPD, Kaban dan Kakan, dan para Camat beserta masyarakat menyambut kedatangan 415 jemaah haji asal Kab. Labusel di Lapangan MHB, Kotapinang, Selasa (29/11) sore. Wakil Bupati pada kesempatan tersebut mengucapkan selamat datang atas kepulangan jamaah haji di Kab. Labusel dalam keadaan sehat wal’afat. “Semoga ibadah yang dilaksakan diTanah Suci mendapatkan berkah dariTuhanYang Maha

Esa dan menjadi haji yang Mabrur. sedangkan satu orang yang wafat kita doakan semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT,” ucap Wabup. Menurut TPHD (Tim Pembimbing Haji Daerah) Kab. Labusel, H. Saidi Siregar, rombongan jamaah haji asal Kab Labusel yang berangkat ke tanah suci 416 orang ditambah 35 orang dari Labuhanbatu Induk yang bergabung dalam kloter 16. Satu orang rombongan haji wafat, yakni Lappo Ritonga bin Baginda Naga Ritonga, 52, suami dari Syamsinar Rambe 55, bin Mangaraja PinayunganwargaDusunSigambalIIDesaPinang Damai Kec. Torgamba. Dia meninggal dunia di rumah sakit Mekkah setelah kembali dari Mina karena sakit jantung yang dideritanya selama ini. Suasana saat penyambutan tampak menyelimuti sanak keluarga sampai ada yang sampai menitiskan air mata, karena terharu dan bahagia. Pihak keluarga jamaah haji, juga ada yang telah mempersiapkan upacara syukuran dan tepung tawar di rumah masing-masing. (a19)

Rp60 Ribu Untuk SK Kelahiran Di Kelurahan T. Balai Selatan

In Memoriam dr.H.Sutrisno Hadi,SpOG: PAGI itu, Selasa (29/11), tiba-tiba seorang sahabat menghubungi Waspada. Dia mengatakan,mantanWaliKota Tanjungbalai periode 20002005 dan 2005-2010, dr.H SutrisnoHadi,SpOGmeninggal dunia saat dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta.“Assalamualaikum,Innalillahiwainna ilaihirojiun.Bapaksudahtiada, sampaikan kepada kawankawan ya, kami sedang bersiap berangkat ke Medan, rencananya jenazah bapak disemayamkan di rumah duka Jalan Sukaterang Medan,” pesan Muhammad Taslim, kepada Waspada melalui telpon. Kepergian Sutrisno Hadi menyentakkan keluarga besar Pemko dan masyarakat Kota Tanjungbalai. “Saya, keluarga besar Pemko, dan seluruh masyarakatTanjungbalai mengucapkan duka mendalam. Kita doakan agar arwah beliah diterima di sisiNya,” kataWali Kota

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

kan kepentingan masyarakat miskin.Makanya,selama10tahun menjabatWali KotaTanjungbalai, Sutrisno tetap mengendepankan kepentingan masyarakat miskin. Berbagai terobosan dan ide cemerlang peraih penghargaan Tokoh Peduli Kesehatan 2007 Harian Waspada ini untuk kemajuan Kota Tanjungbalai. Semasa dialah, kota kerang memiliki Politeknik, dan jembatan membentang luas di aliran sungai Asahan menghubungkan Kota Tanjung-

balai-Kec.Seikepayang,Kab.Asahan. Sebelum rampung, banyak yang meragukan jembatan berdiri di atas aliran sungai Asahan. Alasannya, alur sungai yang lebar, sehinggadikhawatirkanjembatan kokohsebagaiaksesjalanmenuju Sei Kepayang dari Kota Tanjungbalai hanyalah mimpi di siang bolong. Akan tetapi, berkat kerjasama dengan Pemkab Asahan, jembatan itu terbangun. Selain itu, masa Sutrisno jugalah dibangun kantorWal Kkota termegahdiSumut,RumahSusun Sederhana Cara Sewa (Rusunawa), dan jalan lingkar selatan menghubungkan langsung pelabuhan Teluknibung dengan pintu masuk Kota Tanjungbalai. Apa yang digagas dan dibangun Sutrisno itu, semula banyak yang meragukan bakal berhasil. Dan, keraguan itu telah dijawab Sutrisno melalui ide dan gagasan cemerlangnya. Sebab itulah, Sutrisno dikenal sebagai sosok pemimpin visioner. Arti-

nya, dia mampu mewujudkan sesuatu yang dianggap tidak mungkin menjadi kenyataan. Beberapa waktu lalu, Waspada sempat menyambangi dan bertemu dengan Sutrisno Hadi di rumahnya. Kendati tidak lagi menjabat Wali Kota dan kala itu kesehatannya pun menurun. Namun, Sutrisno tetap memantau perkembangan KotaTanjungbalai melalui media. Ini bukti kecintaan Sutrisno terhadap Kota Tanjungbalai.“Aku masih memantau perkembangan Tanjungbalai, mudah-mudahan Wali Kota dan Wakilnya saat ini melanjutkan program pembangunanyangbelumsempatsaya tuntaskan,” pesan Sutrisno. Kini, pemimpin visioner itu telah tiada, namun karismanyatetapmelekatkuatdibenak masyarakat KotaTanjungbalai. Selamat jalan pemimpin kami yang visioner. * Rahmad F Siregar

TANJUNGBALAI (Waspada): Oknum Pegawai Kelurahan di Kec. Tanjungbalai Selatan, Kota T.Balai diduga melakukan pungli dengan mewajibkan warganya membayar Rp60 ribu untuk pengurusan surat tanda kelahiran anak. “Saya menerima pengaduan bahwa oknum pegawai kelurahan di TBS mewajibkan warganya membayarenampuluhribuuntukmengurussurat keterangankelahiran,inimerupakanpraktekpungutan liar,” ungkap Anggota DPRD Kota T. Balai, Hakim Tjoa Kian Lie, kepada Waspada, Rabu (1/12). Menurut Hakim, sesuai dengan Undangundang No.23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, dalam pengurusan akte kelahiran anak, tidak dibenarkan melakukan pengutipan uang satu rupiahpun dari masyarakat.

Hal itu juga sejalan dengan Peraturan Daerah (Perda) Kota Tanjungbalai tentang Akta Catatan Sipil, yang tegas menyatakan tidak dibenarkan adapembayaranuntukpembuatanaktekelahiran, termasuk pembuatan Surat Keterangan (SK) kelahiran dari kelurahan sebagai salah satu syarat pengurusan ke catatan sipil. “Sedih sekali saya mendengar laporan itu, padahal UU telah menjamin pengurusan akte kelahiran semuanya gratis,” ujar Hakim, yang berharap agar masyarakat jangan mau membayar jika ada pungutan itu. “Saya justru berharap petugas kelurahan mendorong warganya untuk melaporkan setiap angka kelahiran, bukan malah membebani mereka,” pungkanya. (a32)

Hampir Sebulan Nelayan Nanassiam Pulang Bawa Sampan Kosong MEDANGDERAS(Waspada): November ini sampai Rp 4.000 per Kg. Ketiadaan ikan ini disebabkan banyak faktor. menjadi saat terberat bagi nelayan jaring ikan tamban di Desa Nanassiam, Kec. Medang Deras, Selain disebabkan cuaca juga dikarenakan marakKab. Batubara. Pasalnya, mereka lebih sering nya penangkapan ikan menggunakan pukat trawl pulang melaut hanya bawa sampan kosong saja. di wilayah tangkap nelayan tradisional yang hingga Nelayan jaring tamban setempat, Pendi, 31, kini belum mampu diatasi pemerintah. (c05) kepada Waspada, Rabu (30/ 11) mengatakan, kondisi ini membuat nelayan berat untuk melaut.Halinimengingat, saat akan berangkat harus mengeluarkan modal untuk biaya bahanbakar,bekaldanlainnya. Untuk menutupi biaya harian rumahtangga,nelayanyangberstatus buruh nelayan terpaksa berhutang kepada toke. “Dari pada ke laut hanya pulang membawa sampan, eloklah tak melaut, tapi kami terpaksa mencari kerjaan yang lain, mocok - mocok lah apa pun yang dapat,” kata Pendi. Jika saat musim banyak ikantamban,menurutnyasatu sampan bisa mengangkut 400 sampai500kgsatuhari.Dengan Waspada/Agusdiansyah Hasibuan musim seperti itu harga ikan NELAYAN jaring tamban Desa Nanassiam, Kec. Medang Deras, akan jatuh sampai Rp 3.000 Kab. Batubara membersihkan jaring sepulang dari melaut.

Besarkan PPP Dengan Kerja Nyata RANTAUPRAPAT (Waspada): Jangan membesarkan partai dengan memberikan janji-janji seperti masa lalu. Hal itu tidak bisa lagi dilakukan seperti masa lalu, tetapi harus dengan kerja nyata dan menjaga kepercayaan umat dengan menegakkan kebenaran dan mencegah kemungkaran. Demikian sambutan Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provsu H Fadly Nurzal saat pelantikan dan Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) DPC PPP Kab., Sabtu (26/ 11) malam di Sekretariat PPP setempat. “Untuk memenangkan peperangan dalam Pemilu nanti tidak ada cara lain selain menanamkan kepercayaan umat,” ujar Fadly Nurzal. Dia juga mengajak anggota dan simpatisan PPPdidaerahiniuntukmelupakanmasalaludengan caramengedepankanukhwahislamiyah.“Lupakan masa lalu, mari kembali membangun dan membesarkan partai. Jadikan tahun baru Islam

inisebagaimomentumkebangkitanPPPdiL.Batu,” katanya. Sementara Bupati L.Batu Tigor Panusunan Siregar dalam sambutannya mengatakan, dalam Mukercab ini hendaknya dapat disusun program yang benar-benar dapat menyentuh kepentingan rakyat dan tentunya disukai oleh rakyat. “PPP hendaknya dapat menyusun program setidaknya sama dengan program Tigor-Suhari, yakni adanya semangat perubahan”. Wira Abdi Dasopang yang dilantik sebagai Ketua DPC PPP L.bBatu dalam pidato sambutannyamengatakan,PPPmerupakansatu-satunya partai yang masih istiqomah menjadikan Islam sebagai landasan partai. Pengurus DPC PPP L.Batu yang dilantik oleh Ketua DPW PPP Sumut tersebut antara lain Ketua IrWira Abdi Sasopang MSP, Sekretaris Ir H Marwan Siregar MM dan Bendahara Ponimin. (a18/c07)

Bank Sumut Salurkan Sapi KUPS LIMAPULUH (Waspada): Bank Sumut salurkan Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) kepadakelompokpeternakdiDesaTanjungPrapat, Kec Seisuka, Kab Batubara, Selasa (29/11). “KUPS ini pertama kali diberikan kepada kelompok peternak sebanyak 20 ekor sapi atau senilai Rp 258 juta,” tukas Kepala Cab Bank Sumut, Kisaran, diwakili Nurman Arif Budimant. Dirinya mengaku Batubara sebagai sentra ternak sapi, berpotensi besar dalam penyaluran Kredit Usaha Pembibitan Sapi.”Kredit ini sangat

murah sekitar 13,25% disubsidi oleh pemerintah 8,25% dan peternak hanya dikenai bunga 5% per tahun,” ujarnya. Bank Sumut hingga Oktober 2011 telah menyalurkan KUPS lebih dari 30 miliar, dan dalam waktu dekat akan disalurkan kepada kelompok peternak lain. Sementara Bupati H OK Arya Zulkarnain, SH,MM menegaskan, perhatian Pemkab Batubara cukup besar terhadap peternak, mulai dibangunnya pasar hewan, Puskeswan sampai rumah potong hewan. (a13)


Sumatera Utara

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Kisruh PTPN IV, Harus Dipandang Jernih Semua Pihak

Penempatan Guru Di Madina Kembali Jadi Sorotan PANYABUNGAN (Waspada): Permasalahan penempatan guru di Kab. Mandailing Natal (Madina) yang dinilai menumpuk di wilayah perkotaan kembali menjadi sorotan. Kali ini datang dari Fraksi Perjuangan Reformasi DPRD Kab. Mandailing Natal. Dalam pandangan umum fraksinya baru-baru ini tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2016 Kab. Madina, yang dibacakan Iskandar Hasibuan sebagai jurubicara Fraksi menyatakan, kerangka visi Kab. Madina adalah terwujudnya masyarakat yang religius, cerdas, sehat, maju dan sejahtera. Fraksi Perjuangan Reformasi menilai, program pendidikan gratis, kesehatan gratis, lapangan kerja baru adalah suatu program yang telah mempunyai rumusan yang sangat jitu dan akurat. Seharusnya hal itu bisa dilaksanakan dan diwujudkan Pemkab Madina dibawah kepemimpinanHM.HidayatBatubara,SEdanDrs.DahlanHasanNasution. Kita dari Fraksi Perjuangan Reformasi sangat tidak yakin dan percaya terhadap visi dan misi yang disampaikan oleh Bupati. Sebab, untuk mendapatkan keseimbangan proses belajar mengajar di tingkat SD saja pemerintah belum mampu melakukannya, misalnya SD di wilayah terpencil yang sampai sekarang banyak tenaga pendidik yang tidak bertugas efektif. Dilanjutkan Iskandar, sebaliknya tenaga pendidik di pusat kota lebih banyak istirahat ketimbang melaksanakan tugas. Apakah itu adil sesuai dengan sumpah jabatannya ketika pertama kali di angkat menjadi PNS. Apakah pemerintah pernah melihat keadaan itu dan apakah pemerintah pernah merasakan apa yang dirasakan guru di daerah terpencil, karena tidak ada deking dan uang sehingga tercampak ke pinggiran. (c15)

Bupati Tapsel Pimpin Penanaman 90 Ribu Pohon ARSE (Waspada): Bupati Tapanuli Selatan (Senin), Syahrul M Pasaribu, pimpin aksi penanaman 90 ribu pohon untuk seluruh wilayah pemerintahannya yang dipusatkan di halaman SMKN 1 Kec. Arse, Senin (28/11). “Tahun ini dari PBN maupun APBD, ada 90 ribu batang pohon yang ditanam dan dibagikan ke masyarakat 14 kecamatan se Tapsel. Terdiri dari mahoni, karet, durian, rambutan dan jenis tanaman ekonomis lainnya,” katanya. BupatiTapselberharap,selainuntukmelestarikanhutan,mengatasi pemanasan global, dan iklim yang ekstrim, nantinya pohon yang ditanam ini bisa bermanfaat bagi penunjang perekonomian masyarakat. Turut hadir Ketua DPRD Tapsel, H Rahmat Nasution, Ketua Pengadilan Agama, H Haspan Pulungan SH, Kaden C Brimobdasu, AKBP Antoni Surbakti, Wadanyon 123/RW, Ketua PKK Tapsel, Hj Syaufia Lina Syahrul M Pasaribu, para SKPD, dan lainnya. (a27)

Warga Paluta Haru Sambut Kedatangan Jamaah Haji GUNUNGTUA (Waspada) : Ratusan warga Kab. Padanglawas Utara (Paluta) menyambut haru kedatangan 282 Jamaah Haji Kloter 15, Senin (28/11) sore. Para keluarga yang menunggu terlihat berjejal di lapangan kantor camat Halongonan. Meskipun panitia berkali-kali meminta agar para penjemput menjauh dari bus, namun para penjemput tampaknya tidak peduli. Mereka tetap berlari dan merangsek ke pintu bus untuk menjemput sanak saudara. Beberapa penjemput terlihat histeris saat berpelukan dengan jamaah haji. Pada kesempatan itu, Bupati Paluta, Drs. H. Bachrum Harahap mengucapkanselamatdatangkepadaparajamaahhaji.“Alhamdulillah, para jamaah haji kita kembali dalam kondisi sehat wal afiat, dan semoga menjadi Haji mabrur,” katanya. Bachrum menambahkan, setibanya dari tanah suci para jamaah haji semakin mendekatkan diri pada Allah SWT.“Menambah kualitas dankuantitasibadahnya,danibadah-ibadahsunnahtidakditinggalkan,” ujarnya. Sementara itu, Panitia Pelaksana penyambutan Jamaah haji melaporkan, 282, Jamaah Haji Kloter 15 asal Paluta sebagiannya tidakmengikutirombongandandijemputkeluarganyasecaralangsung di Asrama Haji Medan. “Sebanyak (15) Jamaah haji yang dijemput langsung keluarganya di Asrama Haji Medan,” sebut panitia. (a35)

Sekdes Di Madina Dapat Pembekalan PANYABUNGAN (Waspada): Sekretaris Desa (Sekdes) se Kab. Mandailing Natal (Madina) di bekali dengan berbagai pengetahuan terkait tugas-tugas Sekdes. Hal itu dilakukan mengingat Sekdes yang diangkat jadi PNS tidak lagi melakukan Pra Jabatan sebagai CPNS biasanya. Demikian dikatakan Kabag Tapem Pemkab Madina Budiman Nasution, AP kepada Waspada, Rabu (30/11) di Aula Kantor Camat Kotanopandisela-selakegiatanpembekalanSekdes.“ParaSekdessangat penting untuk di bekali agar mereka tahu tugas-tugas yang akan di lakukan, mulai dari pengelolaan administrasi, pelaporan, pendataan dan hal-hal lain yang berkaitan dengan tugas Sekdes,” ujarnya. Di katakannya, pembekalan Sekdes di Madina ini akan di lakukan di empat wilayah, yaitu wilayah I di pusatkan di Kantor Camat Panyabungan Utara dengan peserta sebanyak 132 Sekdes dan ini sudah dilaksanakan semingu lalu. Wilayah II berlangsung hari ini di Kec. Kotanopan dengan peserta Sekdes se Mandailing Julu melibatkan 107 orang.Wilayah III dipusatkan di Kec. Lingga Bayu dengan peserta 79 Sekdes dan wilayah VI di Kec. Natal dengan 59 Sekdes. Pembekalan Sekdes di Kotanopan dibuka Bupati Madina HM. Hidayat Batubara, SE melalui Camat Kotanopan Drs. Awaludin Lubis. (c15)

Waspada/Munir Lubis

SALAH satu titik tanah longsor yang menutup badan Jalinsum di kawasan Desa Ranjo Batu, Kec. Muarasipongi, Kab. Madina Rabu (30/11).

Longsor Hambat Pengguna Jalinsum Di Muarasipongi PANYABUNGAN (Waspada): Masyarakat pengendara yang menggunakan jalur Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) poros Kab. Mandailing Natal (Madina), utamanya di sepanjang Panyabungan hingga batas Sumut- Sumbar di Desa Ranjo Batu, Kec. Muarasipongi, terganggu longsor dan kayu yang tumbang ke badan jalan. Hasil pantauan Rabu (30/11), onggokan tanah longsor mulai dari wilayah Kec. Kotanopan hingga Ranjo Batu cukup banyak dan berpotensi mengancam masyarakat pengendera. Longsor terjadi akibat curah hujan yang tinggi dalam sebulan terakhir. Selama ini, di kawasan tersebut sangat rawan akan terjadinya bencana tanah longsor dan kayukayu besar yang tumbang ke badan jalan. Sehingga, kalau ma-

syarakat pengendera tidak hatihati, bisa terjebak di tengah jalan oleh tanah yang menutup badan. Khusus diantara KotanopanMuarasipongi,terdapatbeberapa titik tumpukan longsor, dengan titik terparah terdapat di kawasan Pinyongek. Hingga saat ini material tanah yang longsor belum di-bersihkan dari badan jalan. “Kami cukup heran melihat sikap pemerintah yang tidak peduli, padahal dua unit alat

berat ada stand by di Muarasipongi guna mengantisipasi tanah longsor,” ujar Akhiruddin, 50, penduduk desa itu. Menurutnya, kondisi itu sangat mengancam keselamatan para pengendara, ditambah lagi di sepanjang Jalinsum, di sejumlah titik badan jalan yang anjlok banyaktikungantajam.Berdasarkan amatan, selain rawan kecelakaan,di beberapatitikbadanjalan negaraitusempit,sehingga diperlukan rambu-rambu lalu lintas. “Rata-rata Jalinsum di Madina,khususnyadiantaraKec.Kotanopan – Muarasipongi yang mengitari Sungai Batanggadis, para pengendaraharusekstrahati-hati melewatinya, terutama malam hari,” ungkap Harun Al Rasyid Lubis, 35, tokoh masyarakat Desa Usor Tolang, Kotanopan. (a28)

Ruang Belajar SMPN 2 Siempatnempu Hulu Mirip Gudang SIDIKALANG (Waspada): Sektor pendidikan, salah satu di antara tiga pilar pembangunan Pemkab Dairi, namun kenyataan di lapangan masih jauh dari yang diharapkan.Terbukti, ruang belajar SMP Negeri 2 Siempatnempu Hulu berlokasi di desa SungaiRaya,sangatmemprihatinkan.Tak obahnya gudang sayur. Pantauan Waspada di lapangan, Rabu (30/11), empat lokal ruang belajar sekolah itu tak layak pakai. Konstruksi bangunan terbuatdarikayu,dengandinding papan yang sudah mulai mem-

busuk, karena termakan usia Kepala SMPN 2 Siempanempu DrsWantonius Tambunan, kepadaWaspada mengaku cukup prihatin melihat kondisi bangunan gedung sekolah tersebut.Selain dinding papan sampingan, juga ukuran ruangan terlalu sempit, yakni 6 x 7 meter, yang justru dipakai 40 siswa dalam satu lokal. Tambunan mengatakan, sekolah ini berdiri 2007, kini memiliki delapan ruang belajar. Empat lokal di antaranya bangunan swadaya orangtua

siswa,tidak layak pakai. Kondisi bangunan, menurutnya, sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan. Salah seorang di antara orangtua murid, P.Sianturi 45, menumpahkan kekecewaannya kepada Pemkab Dairi, yang kelihatan belum serius mengutamakan pendidikan. “Saya sendiri, telah melihat anak kami, duduk berdesak-desakan saat mengikuti mata pelajaran. Sebab ukuran ruang terlalu sempit, hanya 6x7 meter, dengan jumlah siswa 40 orang dalam satu lokal,” sebutnya. (a20)

Bhayangkari Polres Nisel Dukung Program Penghijauan TELUKDALAM, Nisel (Waspada): Bhayangkari Cabang Polres Nias Selatan (Nisel) mendukung dan ikut berperan aktif program nasional untuk penghijauan melalui Gerakan Perempuan Tanam danPelihara(GPTP)tahun2011.DukungandanperanaktifdariBhayangkari tersebutdenganmelakukanpenanamanpohonmahoniyangberlokasi di Kecamatan Amandraya, Kabupaten Nias Selatan,(25/11) Ketua Bhayangkari Cabang Polres Nias Selatan, Ny. Harni. L. Erick Bhismo kepadaWaspada, (25/11) menjelaskan kegiatan GPTP pada tahun ini mengambil tema, “Ruang Terbuka Hijau Bagi Penyerapan Air di Perkotaan Menuju Ketahanan Pangan dan Peningkatan Ekonomi Keluarga.” Penanaman pohon mahoni sebagai wujud kepedulian untuk menghijaukan lahan-lahan yang masih gersang di Kecamatan Amandraya tersebut diawali Ketua Bhayangkari Cabang Polrses Nisel, Ny. Harni L. Eric Bhismo dan Wakil Ketua, Ny Mimi Junaidy, Sekretaris Ny. Nia Arnold Sitompul serta seluruh anggota Bhayangkari Cabang Polres Nisel lainnya tidak ketinggalan turut ambil bagian pada kegiatan itu. Penanaman pohon ini dihadiri Kapolres Nisel, AKBP Leonardus Eric Bhismo,SIk.,SH, Wakapolres Kompol Junaidy,SH, Kabag,Kasat,Kapolsek dan personil di jajaran Polres Nisel serta unsur Muspika Kecamatan Amandraya. Kapolres Nisel, AKBP L. Erick Bhismo, SIk.,SH mengatakan, sesungguhnyapelaksanaanpenanamanpohontahuninidirencanakan di Kecamatan Lolomatua, namun kondisi jalan tidak memungkinkan sehingga dilaksanakan di Kecamatan Amandraya. Pada kesempatan itu Kapolres Nisel mengajak semua pihak untuk mendukung serta peduli dan menyukseskan penanaman pohon penghijau lingkungan sebagai program nasional. (a25)

Waspada/Bothaniman Jaya Telaumbanua

KETUA Bhayangkara Cabang Polres Nisel Ny. Harni L. Eric Bhismo melakukan penanaman pohon untuk mendukung program penghijauan melalui Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara bertempat di Kecamatan Amandraya, Nisel.

B3

PANYABUNGAN (Waspada): Kisruh atau persoalan antara PTPN IV dengan masyarakat plasma di kawasan Pantai Barat Kab. Mandailing Natal (Madina), harus dipandang jernih semua pihak. Dengan kata lain, harus mempelajari dan memahami seluk beluk asal muasal persoalan termasuk ikatan hukum terkait obyek persoalan. Demikian disampaikan tokoh pemuda Pantai Barat, Irwansyah Nasution, SH, kepada Waspada, Selasa (30/11) di Panyabungan. Dia menilai, berdasarkan investigasi yang dilakukannya selama hampir tiga bulan ke pihak-pihak terkait, banyak ditemukan hal-hal yang janggal dan kesannya provokatif. Dijelaskan, program nasional revitalisasi perkebunan di Kab. Madina sebanyak 150 ribu hektar(ha).Dari150ribuha,PTPNIVmendapatkan lahan revitalisasi seluas 27.000 hektar. Dengan rincian, di kebun inti timur 9000 ha, kebun inti balap 9.000 ha, dan kebun plasma 9.000 ha. Atau 50 persen dari luas lahan adalah wilayah kebun plasma masyarakat. Kemudian, lahan masyarakat yang 9000 ha terbagi dalam 4 Koperasi Unit Desa (KUD), yakni, KUD Maju Bersama luas lahan 1400 ha, KUD Pasar Baru Batahan 4.200 ha, KUD Bangko Jaya 2.400 ha, dan KUD Batu Sondat seluas 2000 ha. Dari

4 KUD yang ada, 2 KUD dinyatakan sudah berhasil salah satunya KUD Maju Bersama yang dari 1.400 haluaslahan,1.000hadiantaranyatelahterbangun. Masalah kemudian muncul belakangan ini karena ulah segelintir orang yang dimotori elemen tertentu berupaya menduduki lahan yang sudah dibuka dan di bersihkan oleh KUD Maju Bersama. Modusnya,dengancaramembawabibittanaman dan menanami lahan yang bersih, serta menerbitkan surat keterangan dari kepala desa yang disinyalir palsu. Irwansyah Nasution juga sangat menyayangkan sikafWakil Bupati Madina, Dahlan Hasan Nasution, yang dia nilai hanya menerima informasi sepihak terkait persoalan dari oknum berinisial “YL”, tanpa menerima informasi berimbang dari masyarakat 5 desa peserta kebun plasma, pengurus KUD, dan manajemen plasma PTPN IV. “Saya sudah berulang kali minta beliau supaya turun ke lapangan. Tapi sampai hari ini tidak ada turun menyangkut persoalan itu. Sementara disinyalir, beliau mengintervensi pemeriksaan delapan orang tersangka terkait tindak pidana pemalsuan surat yang sudah menjadi tersangka di Polres Madina. Sehingga proses kasus tersebut tersendat,” ucap Irwansyah. (c14)

Pelantikan Pengurus KNPI Paluta GUNUNGTUA (Waspada) : Ketua DPW KNPI Sumut H.A.Yasir Ridho Lubis secara resmi melantik Pengurus DPD KNPI Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta) periode 2011-2014, Rabu (30/11) siang di aula Hotel Mitra, Jalan Lintas Gunungtua, Padangsidempuan. Pelantikan itu berdasarkan Surat Keputusan DPD KNPI Provinsi Sumatera Utara Nomor: 84/ KPTS/ KNPI Prov/ X/ 2011 dengan susunan kepengurusan, Ketua, Akhirul Rajak Siregar, S.Sos, Sekretaris, Syamsul Bahri Siregar dan bendahara, Tunas Harapan Siregar. Dalam sambutannya, Ketua DPD KNPI Kab. Paluta Akhirul Rajak Siregar mengungkapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan yang telah memberikan dukungan terhadap dirinya. Karena tanpa dukungan dari mereka, mustahil ia dapat terpilih dan dilantik menjadi Ketua KNPI

Kab. Paluta. “Terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh rekan-rekan terhadap saya, tanpa dukungan tersebut mustahil saya dapat terpilih dan dilantik menjadi Ketua KPNI Paluta. Untuk itu marilah bersama-sama kita majukan KNPI Paluta kedepan sebagai wadah generasi muda untuk berkreasi,” ucapnya. Ketua DPW KNPI Sumut, H.A.Yasir Ridho Lubis berpesan agar Pengurus DPD KNPI Kab. Paluta meningkatkan kepekaan dan kepeloporan pemuda generasi muda dalam menjawab tantangan peran dalam pembangunan. Yakni, dengan menggalang persatuan dan kesatuan, mengkonsolidasi keanekaragaman potensi, membentuk sinkronisasi dan sinergi partisipasi dalam rangka mensukseskan kegiatan pembangunan nasional. (a35)

Jangan Halangi Pembangunan Kantor Bupati Tapsel P.SIDIMPUAN (Waspada): Gerakan Mahasiswa Angkola Sipirok meminta segenap elemen masyarakatuntuktidakmenghalang-halangiupaya percepatan pembangunan kantor BupatiTapanuli Selatan (Tapsel) dan sarana lainnya di Desa Kilang Papan Dano Situmba, Kec.Sipirok. Ini disampaikan Ketua Umum Gema Sipirok, Ficki Padli Pardede, kepada wartawan di Padangsidimpuan, Selasa (29/11), menanggapi segelintir oknum mengatasnamakan warga Kec. Angkola Timur dan Sipirok yang terkesan menghalangi pembangunan kantor bupati Tapsel. “Pemkab Tapseltelahberupayamemenuhikeinginanmasyarakatnya agar segera memindahkan pusat pemerintahan dari Padangsidimpuan ke Sipirok sebagai

ibukota. Untuk apa dihalangi lagi, dan lokasinya juga sudah mendapat izin Menhut,” katanya. Sebagai generasi mudaTapsel, Gema Angkola Sipirok, kata Ficki Pardede, mereka sangat mendukung rencana pembangunan fisik bangunan kantor Bupati, DPRD, dan beberapa SKPD di areal tersebut pada awal 2012 nanti. “Sebagai wargaTapsel, kita harus mendukung penuh percepatan pembangunan ini. Kita sangat menyayangkan ulah segelintir orang yang ingin memprovokasi atau memecah-belah masyarakat Tapsel.Yakni dengan mengeluarkan pernyataan provokatif yang pada akhirnya kita takutkan menjurus ke fitnah,” ujar Ficki Pardede, yang juga Ketua PC PMII Kota Medan. (a27)

Polres Nias Tindak Dua Oknum Polisi GUNUNGSITOLI (Waspada): Dalam Operasi ZebraToba2011dilaksanakan28November sampai 11 Desember, Polres Nias menindak 90 pengemudi kendaraan bermotor yang melanggar peraturan. Bahkanduadiantaranyaoknumpolisiyangterbukti tidak memiliki SIM dan plat nomor kendaraan. Kasat Lantas Polres Nias, AKP.Nasir Tanjung, yang dijumpai saat melaksanakan Operasi Zebra Toba di Jalan Diponegro Km 4, Desa Miga, KecamatanGunungsitoli,KotaGunungsitoli,Selasa (29/11) menegaskan pihaknya akan menindak seluruh pengendara yang melakukan pelanggaran tanpa kecuali. Menurut Kasat, pada Operasi Zebra Toba yang dilaksanakan kemarin, dia juga telah menindak dua oknum polisi karena tidak memiliki SIM dan plat nomor kendaraan. “Untuk penindakan anggota Polri yang melakukan pelanggaran, kami dari Sat Lantas dalammelakukanrazia,selalubekerjasamadengan Unit Provost, dimana dalam penindakan anggota Polisi yang melakukan pelanggaran, langsung diambil alih oleh Unit Provost,” ujarnya. Dijelaskannya, dalam mengantisipasi pra

operasi untuk menyambut Hari Natal 25 Desember 2011 dan Tahun Baru 1 Januari 2012, Polres Nias menggelar Operasi ZebraToba tahun 2011. Operasi ini merupakan tim gabungan Sat Lantas dengan Petugas P3D Polres Nias. NasirTanjungmenyebutkan,darikeseluruhan pengendara yang telah ditindak sejak kemarin, pelanggaran yang paling banyak adalah karena tidak memakai helm, termasuk helm yang tidak sesuai Standart Nasional Indonesia (SNI), dan tidak light on (menghidupkan lampu utama di siang hari) serta tidak melengkapi kendaraan dengan perlengkapan yang telah ditentukan. Nasir juga mengatakan, Operasi Zebra Toba 2011 dilaksanakan secara serentak di seluruh indonesia, bertujuan untuk mengantisipasi pra operasi dalam rangka Natal dan Tahun Baru . Kasat juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar sebelum berangkat ke tempat kerja atau mengendarai kendaraan, agar melengkapi kelengkapan kendaraannya seperti SIM, STNK, kaca spion, plat nomor dan perlengkapan lainnya. (a25)

Selain Kelompok 26 Diminta Tinggalkan Lahan Tanjung Pinggir Waspada/Ist

PENEPUNGTAWARAN jamaah haji/hajjah Kota Pematangsiantar dilakukan Wali Kota Hulman Sitorus, SE bersama Muspida di rumah dinas Wakil Wali Kota Drs Koni Ismail Siregar, Selasa (29/11).

Pemko P.Siantar Tepung Tawari Jamaah Haji PEMATANGSIANTAR (Waspada): Pemko Pematangsiantar menepung tawari sebanyak 124 jamaahhajikotaitudirumahdinas Wakil Wali Kota , Selasa (29/11) guna mengucapkan rasa syukur kepadaTuhanYangMahaEsaatas kembalinya dengan selamat para hajidanhajjahkotaituketanahair. Walikota Hulman Sitorus, SE menyampaikan ucapan syukur, karena semua jemaah asal Pematangsiantar dapat melaksanakan ibadahhajihinggaselesai.Kepada Kantor Kemenag Pematangsiantar,Wali Kota turut mengucapkan terimakasih, karena setia mengawal dan memperhatikan jamaah haji asal Pematangsiantar hingga kembali dengan selamat meski ada salah seorang jamaah haji yang sampai sekarang belum dapat kembali ke tanah air dan masih mendapatkan perawatan di Makkah. Wali Kota turut mengharapkan kepada umat Islam, khususnya warga Pematangsiantar agar bersama-sama mendoakan Mustamir Siddik yang masih

dirawat di tanah suci agar dapat diberikan kesembuhan dan kembali dengan selamat serta kepada keluarga Mustamir Siddik agar bersabar dan jangan pernah berhenti berdoa untuk kesembuhannya. Wakil Wali Kota Drs Koni Ismail Siregar mengharapkan, agarparajamaahhaji/hajjahyang baru kembali menjadi haji yang mabrur serta menjadi teladan dilingkunganmasing-masingdan membawa perubahan menuju keadaan yang lebih baik demi terciptanya Pematangsiantar yang mantap, maju dan jaya. “Serta dapat memberikan keimanan dan ketakwaan di tengahtengah masyarakat,” ujarnya. Kakan Kemenag Drs H Hasyim Hasibuan melaporkan, semula jamaah haji/hajjah Pematangsiantar yang berangkat melaksanakan ibadah haji berjumlah 126 orang, namun seorangjamaahhajimasihbelum bisa kembali hingga kini, karena masih dalam keadaan sakit dan masih mendapat perawatan di

rumah sakit Makkah yakni MustamirSiddikberusia65tahun 8 bulan, warga Jalan Perak, Kelurahan Baru dan satu orang berhalangan hadir saat penepungtawaran. Hasibuanmenjelaskan,sesuai data Siskohat tahun 2012, Pematangsiantar akan kembali memberangkatkanjamaahcalon haji berjumlah 147 orang dan sampai saat ini pendaftaran terus berlanjut hingga ditargetkan sampai 2018, sedang jumlah jamaah yang terdaftar hingga saat ini mencapai 667 orang. Tepung tawar haji itu diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran serta ditandai dengan penyerahanbaleyangdiserahkan Wali Kota didampingi istri Ny Rusmiati Romana kepada salah seorang perwakilan haji, sedang bale untuk perwakilan hajjah diserahkan Wakil Wali Kota didampingi istri Ny Rini dan selanjutnya, Wali Kota bersama Muspida melakukan penepung tawaran kepada seluruh jamaah haji dan hajjah. (a30)

SIMALUNGUN (Waspada): Ketua LSM Fokrat (Forum Keadilan Masyarakat Tani) Siantar – Simalungun, Jasmen Saragih, meminta dengan tegas kepada para petani penggarap di luar kelompok 26 agar meninggalkan lahan Tanjung Pinggir, Kelurahan Pondok Sayur, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar. Penegasan itu dikemukakan Jasmen Saragih didampingi kuasa hukum petani kelompok 26, Sarbudin Panjaitan, SH, kepada wartawan, Rabu (30/11), menyikapi adanya kelompok lain yang mengklaim lahanTanjung Pinggir tersebut sebagai miliknya.“Sesuaialashakdansecarahukum,lahan 152 ha di arealTanjung Pinggir sah milik kelompok 26. Kami minta, para petani di luar kelompok 26, yangmasihmenggarapdiataslahantersebutsupaya keluar. Apabila tetap bertahan, maka akan diambil tindakan hukum, karena lahan itu sudah sah menjadimilikkamikembali,”tegasJasmenSaragih. Dijelaskan Jasmen Saragih, penguasaan atas lahan 152 ha dimaksud sudah berlangsung sejak 960-an. Dan ini dibuktikan dengan surat alas hak/ gantirugisertaSuratKeputusanMahkamahAgung dan juga dikuatkan lagi dengan penjelasan pihak PTPN-IV yang menerangkan bahwa lahan seluas 152 ha yang terletak di Tanjung Pinggir Kelurahan Pondok Sayur, Kecamatan Siantar Martoba, kota Pematangsiantar adalah bukan termasuk dalah Hak Guna Usaha (HGU) PTPN-IV. Menurut Jasmen, kronologis lahan Tanjung Pinggir sejak 1970 diusahai oleh pihak PTP-III Kebun Bangun, termasuk areal 152 ha milik kelompok 26. Hanya saja waktu itu, penguasaan yang dilakukan oleh pihak PTP-III Bangun tanpa sepengetahuan atau izin dari Kasmen Sinaga dan kawan-kawan, selaku pemilik lahan. Penguasaan pihak PTP-III Bangun terus berlangsung hingga dipenghujungberakhirnyamasaHGUtahun2005. Namun sebelum berakhirnya masa HGU tersebut, sekitar tahun 2011 kelompok 26 dikomandoi Kasmen Sinaga kembali merebut dan menguasai

lahan yang sempat diusahai oleh pihak PTP-III Bangun. Di saat penguasaan lahan beralih kepada kelompok 26, pihak Pemko Pematangsiantar melakukan standvas atas lahan tersebut, sehingga pihak kelompok 26 melakukan gugatan atas perbuatan standvas ke PN Siantar dan akhirnya pihak kelompok 26 selaku penggugat memenangkan gugatan sesuai dengan putusan No.40/Pdt.G/ 2001/PN-PMS, yang menyatakan standvas terhadapobjeksengketaterletakdiblok28,29,30,31,37,40 dan 47 yang dikuasai oleh penggugat. Hal itu juga dikuatkan Putusan Pengadilan Tinggi Medan No: 199/Pdt/2002/PT-Mdn dan Putusan Mahkamah Agung RI No: 515K/Pdt/2003 menguatkan putusan pengadilan tingkat pertama. Sementara lanjutnya, terkait surat penjelasan pihak PTPN-IV yang ditandatangani Dirut PTPNIV Dahlan Harahap dengan No:04.14/108/X/ 2011 tentang penjelasan areal Tanjung Pinggir Kecamatan Siantar Martoba, berdasarkan legal aspek ternyata areal 152 ha yang terletak di TanjungPinggirKelurahanPondookSayaurbukan termasuk areal HGU PTPN-IV. “SuratpenjelasanituditandatangniDirutPTPNIVDahlanHarahap,yangditujukankepadaSekretaris Kementerian BUMN, sebagai jawaban atas surat yang dilayangkan kuasa hukum kelompok 26, baik atas nama pribadi maupun kelompok, Suyitno, SH, MH kepada Menteri BUMN, yang kemudian pihakkementerianBUMNmenyuratipihakPTPNIII dan PTPN-IV,” terang Saragih. Sementara, kuasa hukum Forkat dan kelompok26,SarbudinPanjaitan,SH,menjelaskan berdasarkan bukti-bukti dan keterangan, secara yuridis bahwa areal 152 ha di Tanjung Pinggir sudah milik Kasmen Sinaga dan kawan-kawan. Untuk itu, diminta kepada segenap petani penggarap yang bukan berasal dari kelompok 26,untuksegerameninggalkantanahgarapannya,” tukas Panjaitan. (a29)


Opini

B4 TAJUK RENCANA

Tantangan Ketum KONI Harus Dibuktikan Sumut

S

atu tantangan terbesar dlontarkan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Rita Subowo. Ketika melantik Pengurus KONI Provinsi Sumatera Utara periode 2011-2016 di Hotel Polonia Medan, Selasa (29/11), Rita mengatakan, sudah saatnya Sumatera Utara punya sport centre berskala internasional. Venue sentral kegiatan olahraga seperti halnya Jakabaring (Palembang) yang baru digunakan pada SEA Games 2011 lalu itu, menurut Rita, menjadi unsur penting untuk mewujudkan tekad Sumut menjadi tuan rumah PON 2020 mendatang. “Saya gembira Sumut ingin menjadi tuan rumah PON 2020. Jadi bangunlah venue dengan standar internasional untuk mewujudkannya,” harap Rita.“Sudah saatnya Sumut punya Sport Centre skala internasional, karena itu juga akan mendukung peningkatan prestasi atlet daerah ini, dengan cara menggelar pertandingan tingkat dunia di sini,” tutur Rita Subowo. Supaya bisa dipercaya menjadi penyelenggara PON 2020, ujar Rita, Sumut mesti mempersiapkan segala sesuatunya, terutama sarana maupun prasarana yang dibangun sesuai standar internasional. “Tidak mudah untuk bisa dipilih sebagai tuan rumah PON, tanpa lebih dahulu mempersiapkan sarananya. Nantinya sebagai Ketua KOI, saya akan mendukung tekad Sumut,” janjinya. Sebelumnya, Ketua Umum KONI Sumut 2011-2016 H Gus Irawan Pasaribu dalam sambutannya mengungkapkan, Sumatera Utara ingin menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional 2020, setelah Riau 2012 dan Jawa Barat 2016. Gus Irawan yakin, Sumut bisa membangun dan menyediakan sarana olahraga seperti yang diharapkan. “Tapi ini semuanya tergantung pada kemauan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara,” ujarnya. Tentunya tantangan dari Ketum KONI itu dan harapan yang disampaikan Ketua Umum KONI Sumut harus dibuktikan Sumatera Utara. Ini sangat penting, karena hingga saat ini Sumut belum memiliki sarana dan prasarana olahraga yang representatif. Jika kita kemudian melihat mulai dari kawasan perkantoran Pemprovsu di Jalan Pancing, yang ada baru Gedung Serbaguna dan arena balap. Parahnya lagi, lahan arena balap yang dikelola Intisari IMI Sumut malah diganggu oleh pengembang yang mau membangun kawasan Perlu ada kerjasama yang pemukiman mewah. Lalu kawasan kompleks olahraga kamerat untuk menjawab tanUniversitas Negeri Medan. Bagaimana tangan Ketua Umum pus mungkin membangun di kawasan UniKONI Pusat. med, karena bagaimanapun juga para pengelola kampus juga memikirkan bagaimana membangun rancang bangun kampus pendidikan dengan menambah beberapa fasilitas pendidikan yang lebih baik. Kemudian beberapa sarana olahraga di kawasan Jalan Pancing seperti velodrom, gedung PBSI yang terkesan tidak ada perawatan yang memadai. Parahnya lagi, velodrom balap sepeda malah diisi para tunawisma untuk menjadi pemukiman mereka, kemudian halamanya dikuasai oknum-oknum tertentu yang terkesan dilindungi pengelola di sana dengan pembangunan kios-kios semi permanen. Kemudian Stadion Teladan yang dibangun tahun 1953 yang belum mendapatkan sentuhan layaknya sebuah stadion yang bisa dipakai pertandingan sepakbola standar AFF. Lalu kawasan Kebun Bunga yang dirancang untuk kawasan olahraga ternyata sudah diincar investor. Sungguh menjadi pertanyaan besar bagi kita semua, dimana lagi kawasan olahraga di Sumatera Utara yang representatif. Sudah selayaknya Pemprovsu membuka matanya untuk merancang bangun sebuah kawasan kota baru yang di dalamnya juga disediakan lahan yang luas untuk pembangunan kawasan olahraga permanen. Menurut hemat kita kawasan itu harus benar-benar dirancang bangun untuk masa depan pembangunan kewilayahan. Hal itu perlu apalagi dengan dibangunnya Bandara Kuala Namu di Deliserdang. Sehingga untuk kemudian menjadi sebuah kelayakan sarana olahraga adalah bagaimana kawasan itu bisa langsung diakses ke Bandara tanpa harus melewati perkotaan atau permukiman warga. Yang tidak kalah pentingnya juga, adalah pembangunan kawasan olahraga tadi harus benar-benar dirancang bagi masa depan. Kita tidak usahlah mimpi meniru kawasan olahraga di luar negeri, tapi cobalah kita belajar dari pembangunan kawasan olahraga di kampus Unimed. Artinya pembangunan sarana dan prasarana itu berada di dalam satu kawasan wilayah yang berdekatan mudah terjangkau baik para atlet maupun pengunjung serta dilengkapi lingkungan yang aman, nyaman serta jauh dari polusi. Menurut hemat kita, ini semua bisa terwujud jika semua kalangan benarbenar dilibatkan.Mulai dari pemerintah, politisi Sumut di Senayan maupun di Imam Bonjol, pengusaha hingga rakyat kecil. Artinya pembangunan itu membutuhkan kemauan pemerintah, kemauan parlemen, didukung pengusaha dan menguntungkan bagi rakyat untuk mengembangkan diri dan kemajuannya ke depan. Janganlah nantinya pembangunan itu akan mandek hanya karena persoalan kepentingan politik seperti siapa gubsunya, siapa Ketua KONI-nya. Hal inilah yang harus dihilangkan di daerah ini dan mari kita sama-sama bergandeng tangan member bukti tantangan Ketua Umum KONI Pusat.****

APA KOMENTAR ANDA SMS 08974718101

Faks 061 4510025

Email komentar@waspada.co.id

+6283188100832 Hari Jumat adalah waktu kaum muslimin melakukan salat Jumat berjamaah. Di hari tersebut juga disunahkan membaca surat Al-KAHFI sebagaimana sabda Rasulullah” barang siapa yg baca surat AL- KAHFI pada hari jumat maka ia akan diberikan cahaya antara 2 jumat “ riwayat Baihaqi , hadits hasan. Sabda lain “ barang siapa yg menghafal 10 ayat pertama dari surat AL-KAHFI maka ia akan selamat dr Dajjal “ riwayat Muslim 1919( Maktabah Syamilah) +6285762067798 Ayo Arifin maju terus pantang menyerah +6285296509363 Berjayalah bapak ustadz arifin siregar, jangan takut kami bersamamu +6285762067798 Ayo Arifin tunjukan yg benar itu walau sekecil apapun Saya pendukung fanatik mu +6283197565856 SEL AMAT DATANG * ALLAHUAKBAR Tuhanku Maha Besar dari segala yang besar .Tiada Maha Raja dari segala raja kecuali DIA . Pencipta dan Pengatur ’Alam Semesta disegala masa . Yang menetapkan Tahun Qomariyah atau Tahun Evolusi Rembulan yang terakhir dirancang Manusia dengan dasar Hijriyah sebagai pedoman untuk melaksanakan Commandements ataau Perintah Perintah NYA dan qolbu serta tangan hamba NYA al-ismi ’Uma r bin Khattab yang menyusun ALMANAK atau Calendar dimaksud . Dan Hari J um’at ini genaplah 1432 tahun Almanak Hijriyah di pedomani oleh para pelaksana Perintah Perintah NY A . Selamat datang Tahun nan Baru . Tahun yang ke 1433 Mutasi Insan Insan nan mulya dari Makkah Al- Mukarromah menuju Yatsrib atau Madinah Al- Munawwaroh dan akhirnya sampailah kepada kita untuk segera menuju arena Kebajikan AMAR MA^RUF dan meninggalkan untuk selamanya arena Ke Jahilan NAHI MUNKAR # medan sum. +6283197565856 SEBATAS MIMPI * Israel geram terhadap Iran .Tetapi lebih geram Iran terhadap Israel . Silahkan saja hantam Iran wahai Yahudi laknat ! However di dalam mimpi saja . Dan jika Israel mewujudkannya makasecepatitupulaArwah-arwahYahudiyangbinasadikalaPerangDuniake2segeramencegah Anak Cucu mereka . Ashbab lebih dahsyat lagi ke binasa-an para Yahudi jika pecah Perang Israel vs Iran yang akan menjadi pemicu PERANG DUNIA KE 3 dan malas lah rasanya menyebut U.S.A. and RUSIA here . Exactly understand you are. Dato^MNSejok~ Tepi Barat Medan City

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Temuan Reses Anggota DPRD Sumut (2) Oleh Shohibul Anshor Siregar Tidak semua masalah ter-cover oleh reses anggota DPRDSU bulan Nopember 2011. Mengapa tidak mengemuka secara jelas justru menjadi pertanyaan besar.

D

iperkotaanfaktorgangguandari industri begitu besar karena regulasitidak dapatdipertahankan. Masalah ini baru saja didiskusikan secara mendalam sehubungan denganpembahasanRanperdatentangpencemaran. Di pedesaan dan daerah-daerah pinggiran eksploitasi alam yang tidak memperhitungkan kerusakan lingkungan selalu menempatkan masyarakat sebagai victim. Padahal di balik mekanisme itu terdapat peran besar para pemodal dan pembiaran pemerintah yang sudah amat larut. Di seluruh dunia diwariskan sebuah faktaekonomisyangtakmungkindibantahbahwa pertumbuhan penduduk tidak diikuti dengan pertumbuhan kemampuan menyediakan perumahan. Strategi pengembang untuk memungkinkan kepemilikan rumah bagi rakyat memerlukan intervensi langsung dari pemerintah. Bagaimana membayangkan kesejahteraan tanpa rumah, menjadi tantangan berat bagi masyarakat dan pemerintah khususnya dalam bidang tugas pekerjaan umum dan perumahan rakyat. Kesehatan adalah modalitas yang dalam dokumen Millenium Development Goals diletakkan sebagai salah satu komponen penting. Ini juga terkait erat dengan angka IPM dan nilai serta sikap hidup. Bagi pemerintahan semestinya masalah kesehatan bukanlah komoditi komersial melainkan investasi kemanusiaan yang penting. Masalah klasik pengembangan pariwisata di Sumatera Utara berinduk pada infrastruktur. Pemerintah daerah yang hanya mampu menyatakan keunggulan daerahdaerah tujuan wisata secara komparatif belaka. Tetapi aksesibilitas tetap menjadi masalah besar sekaitan buruknya infrastruktur. Pengembangan dan perilaku investasi di sekitar daerah wisata kerap mengabaikan kultur dan keserasian interaksi ekonomi di antara varian kelompok ekonomi yang semakin senjang. Indikator kecilnya angka buta huruf cukup menggembirakan. Tetapi perilaku politik anggaran daerah masih belum menunjukkan pemihakan dan kepatuhan kepada konstitusi yang menghendaki serapan

20 % dari total anggaran. Prinsip ini mempengaruhi begitu tinggi perilaku pembangunanpendidikan.Infrastrukturyangmasih buruk, kualitas guru dan penumpukannya di daerah perkotaan, pemerioritasan yang salah atas pentingnya UN dan ketidak-tersediaan kesempatan bagi orang miskin masih tetapmewarnai.Isuperluasanbantuanuntuk para guru dan siswa miskin mengiringi asa baruwajibbelajar12tahunyangbelumdapat diletakkan fundasinya secara baik. Keserasian sosial di antara penduduk yang majemuk cukup baik.Tetapi masalahmasalah ekomomi secara nyata telah memberi ancaman serius. Misalnya, angka perceraianyangdilaporkancukup tinggi, dan tautan-tautannya dengan aspek-aspek lainnya.Baru-baruiniMUISumateraUtaramenyelenggarakan Dialog Dakwah diperbatasanyangdifokuskan pada pembahasan permasalahan dakwahyangdihadapi di perbatasan Sumatera Utara dan Aceh. Dari dialog ini dipetik pelajaran bahwa semua daerah perbatasan (lokal,nasionaldaninternasional) selalu terkait dengan ancaman ketahanan. Masalah-masalah khusus Tidak semua masalah yang akan dikemukakan di bawah ini ter-cover oleh reses anggota DPRDSU bulan Nopember 2011. Mengapa tidak mengemuka secara jelas justru menjadi pertanyaan besar. Katakanlah kasus PT Sorik Mas Mining. Masalah ini bahkan sudah dibawa ke sebuah arena pembahasan khusus dengan membentuk Pansus. Intinya harus ada asupan informasi strategis dari daerah (Sumatera Utara) kepada pemerintah pusat agar bayangan permasalahan yang amat potensil terjadi di Madina tidak akan mengulangi ancaman bahaya

yang terjadi di Freeport. Peninjauan ulang atas kontrak karya sangat diperlukan untuk menjamin kedaulatan negara dan keadilan ekonomi. Prinsip pelestarian lingkungan tak boleh diabaikan sama sekali dan penghargaan terhadap masyarakat wajib ditegakkan dengan memberi peran yang proporsional agar tak menjadi penonton belaka. Pasca moratorium pemekaran banyak daerah yang menseriusi pemekaran baru yang mestinya bagi pemerintah patut semakin proaktif bertindak untuk menyahuti aspirasi masyarakat sebagaimana yang ditemukan dalam tuntutan pemekaran Kabupaten Simalungun dan Langkat. Isu yang lebih tua pemisahan dari provinsi Sumatera Utara tentulah bukan sebuah usulan emosional tak berdasar. Tanah adalah komoditi politik yang amat potensilmemicukonflik.Faktasejrahmengajarkan informasi itu dan sudah terjadi di Sumatera Utara sejak lama. Di antara masalahmasalah yang amat menonjol ialah sikap dan pendirian pemerintah atas kompleksitas permasalahantanah eks HGU PTPN. Pemerintah terkesan mendiamkan sambil memberi peluang bagi para mafia tanah menguasai tanpa hak dan dengan pengabaian norma sosial, norma politik dan norma hukum. Potensikonfliksemestinya tidak boleh dibiarkan subur pada lahan-lahan sengketa yang menunjukkan ketidak-pemihakan pemerintah terhadap masyarakat.DiSariRejoKecamatanPolonia Medan yang berpenduduk terdaftar lebih dari 35 000 pemilih sudah didambakan keadilan.Pemerintahdaerahharusmendorong pemerintah pusat untuk memberi legitimasi kepemilikan hak atas tanah kepada masyarakat karena secara tidak adil pemerintah ternyatabisasecaraterburu-burumelindungi pengusaha pemodal kaya di sekitar itu untuk memilikidanmengelolakawasanyangsama, dengan berdirinya proverti besar disana. Pemerintah tidak boleh mengabadikan monumen anti keadilan dan anti kemanusiaan serta anti supremasi hukum seperti terjadi di Kelurahan Sari Rejo Medan. Masalah tanah dalam kaitannya dengan permodalan masih begitu ringkih penanganannya.Bagipetanidokumenkepemilik-

an atas tanah yang menjadi modal kerja mereka sangat perlu. Dengan cara apa membahasakan pentingnya pemerintah segera memprioritaskan sertifikasi lahan pertanian untuk mendorong kemampuan produktivitas pertanian yang akan menjawab swasembada pangan dan ketahanan pangan? DiTapsel terdapat sebuah masalah unik terkait dengan pemekaran. Dalam UU Nomor 37 dan 38Tahun 2007 tentang pemekaran Tapanuli Selatan disebutkan limit waktu pemindahanibukota danpusatpemerintahan Kabupaten indukTapanuli Selatan ke Sipirok dalam masa tengat 18 (delapan belas) bulan. Tetapi hingga kini Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan tetap seolah berada di ”pengasingan”. Penunjukan lahan perkantoran yang dilakukan oleh Bupati Ongku P Hasibuan dan Syahrul M Pasaribu, ternyata selain tidak sesuai dengan kehendak UU Nomor 37 dan 38 Tahun 2007 juga berhadapan dengan masalah perlindungan hak atas puluhan keluarga yang sudah menetap dan menguasai lahan itu sejak nenek moyang mereka. Mereka akan kehilangan mata pencaharian. Pemerintah tidak boleh membiarkan itu. Penutup Dadang Solihin (2008) memerinci kekerapan kegagalan pembangunan dari aspek pergeseran konsepsi, perencanaan dan kapasitas lokal. Menurutnya paling tidak 3 tujuanumumpembangunanyangdiakuisecarauniversal,yaknipeningkatanstandarhidup (level of living) setiap orang, baik pendapatnnya, tingkat konsumsi pangan, sandang, papan, pelayanan kesehatan, pendidikan dan lai-lain. Pembangunan juga mengandung makna ikhtiar penciptaan berbagai kondisi yang memungkinkan tumbuhnya rasa percaya diri (self Esteem) setiap orang. Meskipun ukurannya sulit disepakati, dimensi lain dari pembangunan juga harus menumbuhkan iklim dan kondisi peningkatan kebebasan (freedom) yang menurut ukuran demokrasi dianggap menjadi norma yang menjadi hak bagi setiap orang. Reses memfasilitasi anggota dewan untuk melaksanakan fungsi pengawasannya secara sehat dan leluasa. Memang sangat diperlukan motif untuk dapat mengemban tugas sebagai wakil rakyat. Semoga ke depan Sumatera Utara akan lebih baik: tidak lapar, tidak bodoh, tidak sakit dan bermasa depan cerah. Penulis adalah Dosen Sosiologi Politik FISIP UMSU. Koordinator Umum ‘nBASIS.

UU Intelijen, Untuk & Mengancam Siapa? (Ikhtisar Roundtable Discussion Litbang Muhammadiyah Sumut) Oleh Niwansyah Putra Panjaitan Ditemukan juga adanya paradigma dikotomis antara “Sipilisasi” dan “Militerisasi” Intelijen.

S

abtu pekan lalu Litbang Muhammadiyah Sumatera Utara menyelenggarakan sebuah roundtable discussion membahas UU intelijen yang baru diundangkan. Memberikan pendapatnya dalam diskusi ini Shohibul Anshor Siregar, Hasrat Effendi Samosir, Rudianto Nurdin dan wakil-wakil beberapa ormas di kota Medan. Sebagaimana diketahui bahwa setelah disetujui oleh DPR RI pada 11 Oktober 2011, Undang-undang (UU) Intelijen terus memantik kontroversi di masyarakat luas. UU yang diajukan oleh pemerintah cq Kepala Badan Intelijen Negara, Letjen. TNI (Purn.) A.M. Hendropriyono sejak 2005 lalu, diketahui cikal-bakalnya telah dirancang sejak 2003 (masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri). Diketahui pula dari statemen A.M. Hendropriyono pada 2005, pengajuan UU Intelijen oleh Badan Intelijen Negara/BIN (pemerintah) pada awalnya, di antaranya, diskenario menjadi pendamping dari UU No 15 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Terorisme. Dasar pemikirannya adalah UU antiTerorisme yang ada sekarang ini dimaksudkan sebagai materi pidana, sedang UU Intelijen bertujuan mengatur apa yang bisa diperbuatdanapayangtidakbolehdilakukan oleh intelijen.

Kekhawatiran bersama Diskursus soal UU Intelijen ini paling tidakadatigaarusutama.Pertama,maraknya kekhawatiran kelompok Islam dan civil society, yang ditengarai merupakan pihak yang paling rentan menjadi korban dari implementasi UU Intelijen ini. Elemen-elemen civil society dan Islam seperti Imparsial, Kontras, Elsam, Setara Institute,LBHMasyarakat,ICW,YLBHI,PBHI, Foker Papua, Media Link, AJI, Koalisi NGO HAM Aceh, LBH APIK, Mer-C, Police-Watch, Urban Poor Consortium, Freedom Institute, CSIS,Walhi, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Al-Ittihadiyah, PUI, Kahmi, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Mer-C, Ansharut Tauhid, Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB-PII), dan seterusnya, telah mengajukan keberatan terhadap persetujuan DPR terhadap UU ini. Sebagian di antaranya bahkan sudah mengajukan sikap resmi disertai dengan rekomendasi pengajuan Uji Materil ke Mahkamah Konstitusi. Kekhawatiran ini disebabkan dari kondisi buruk dan level trauma psikologis yang cukup tinggi di kalangan Islam dan Civil Society terhadap perilaku represif kekuasaan yang menggunakan operasi intelijen di masa Orde Lama dan Orde Baru. Penyalahgunaan wewenang pemeriksaan intelijen yang mengakibatkan maraknya modus-modus seperti interogasi tanpa dasar, penculikan, hingga pembunuhan dan kasus-kasus tak terungkap, seperti yang tampak pada kasus pembunuhan Munir, penculikan Wiji Tukul, penangkapan, interogasi serta sensor terhadap aktivis Islam dan dakwah Islam

seperti masa Orde Baru, semakin kuat membayang ketika UU Intelijen ini disahkan dan disetujui. Kedua, ditemukan juga adanya paradigma dikotomis antara“Sipilisasi” dan“Militerisasi” Intelijen. Sipilisasi dimaksudkan bertujuan untuk membangun watak sipil intelijen Indonesia yang konsisten untuk penegakanhukum,pengutamaankeselamatan bangsa, dan penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia (HAM) lebih utama daripada sikap militeristik yang membabi-buta dan menghalalkan segala cara. Mereka yang pro terhadap terbentuknya intelijen yang profesional sangat mengharapkan adanya klausul ini lebih ditegaskan. Kedengarannya ini memang naif untuk diterapkan dalam dunia intelijen, apakah dia berasal dari negara yang “kukuh” soal HAM dan demokrasi, apalagi dari negara yang memang sudah otoriter. Kita ambil contoh Central Intelligent Agency (CIA) milik Amerika Serikat yang menerapkan metode Enhanced Interrogation, yang di dalam diskursus intelijen sama dengan metode water-boarding atau chiliboarding yaitu “penyiksaan” yang dapat mengakibatkan kegilaan. Mossad, intelijen Israel sudah lama diketahui menggunakan metode pembunuhan dan interogasi di luar kemanusiaan terhadap orang-orang Palestina, jazirah Arab lainnya. Sluzhba Vneshney Razvedki (SVR), badan intelijen Rusia, juga diketahui membunuh, menyiksa pejuang Chechnya dan tersangka teroris lainnya. Di tempat lain,Ministry of Public Security(MPS)China,diketahuiterlibatpenyiksaan, pembunuhanpengikutFalunGongdanpara pemberontak Uighur. Direction centrale du renseignement intérieur (DCRI) milik Perancis, dilaporkan pernah melakukanintimidasi imigran muslim yang disangkakan teroris. Bahkan,Gihaz al-Mukhabarat al-AmmaatauEgyptian General Intelligence Services (GIS) milik Mesir, seperti yang kelihatansebelumkejatuhanHosniMubarak, juga melakukan penculikan dan kekerasan terhadap aktivis pro revolusi. Satu lagi, Mabahith,polisi rahasia milik Kerajaan Arab Saudi yang diberitakan bahkan memiliki wewenang tembak di tempat terhadap tersangka teroris. Namun paling tidak, “Sipilisasi” adalah kompromipalingmenarikuntukdikedepankan dalam membicarakan intelijen. Kita sadar, walau Konvensi Jenewa soal perang pun memang tidak sepenuhnya secara konsisten diterapkan, namun rambu-rambu bahwadalamsisipalingburuksepertiperang pun, segi-segi kemanusiaan, kehormatan, harga diri, harkat dan martabat, justru harus dikedepankan daripada sikap brutal, tidak adil, kesombongan dan kesewenangwenangan. Namun diskursus soal “sipilisasi”, tidaklah serta-merta membawa kita pada pemikiran naif lainnya yaitu pembubaran lembaga intelijen dalam satu negara. Filo-

sofi eksistensi intelijen justru seperti juga hukum adanya militer dalam satu negara. Intelijen ada karena adanya kewajiban untuk pertahanan dan keamanan negara, bangsa dan rakyat Indonesia. Bahkan, Indonesia sebagai negara yang sangat luas dan dinamis, di tengah-tengah dinamika pusaran internasional, memerlukan intelijen yang sangat-sangat kuat dan profesional. Hal ini menjadi dasar pada diskursus selanjutnya dari kontroversi UU Intelijen di Indonesia. Diskursus ketiga yaitu kalangan yang pro terhadap UU Intelijen mendasarkan argumentasinya pada perlunya diatur secara runtut, rinci dan tegas, mengenai wewenang, tugas dan metode kerja dari lembaga (badan) intelijen dan perangkat operasi intelijen. Pada dasarnya, intelijen yang kuat dibutuhkan terutama sebagai elemen vital utama sistem pertahanan keamanan Indonesia, yang melindungi dan mengawal perjalanan rakyat Indonesia. Namun, analisis terhadap substansi yang melingkupi UU Intelijen ini, sejumlah kecenderungan muncul kalau UU Intelijen ini lebih berat ditujukan pada target-target operasi di dalam negeri, dengan alasan pencegahan dan penindakan terhadap aksi-aksi terorisme dalam negeri, ketimbang luar negeri (aksi kontra intelijen/spionase). Wilayah kerja antara intelijen luar negeri, dalamnegeri,militer,danintelijenpenegakan hukum, seperti yang terpola dalam intelijen milik Negara,TNI, Polri, Jaksa, Imigrasi, yang masih kabur, menyisakan pertanyaan-pertanyaan besar misalnya soal fungsi koordinatif, payung hukum, aturan kerja dan seterusnya. Kita tahu pula, dalam hal pemeriksaan misalnya, Penyidik Polri-Kejaksaan telah memiliki kewenangan memeriksa sesuai KUHP dan UU yang bersangkutan tersendiri. Kita tidak ingin dengan adanya UU Intelijen ini,semakinmemperkukuhwatak“interogatif determinatif” antara negara dan rakyat. Tidak hanya itu memang. Diaturnya klausul penyadapan dalam UU Intelijen ini juga semakin menegaskan kalau UU Intelijen telah menjadi instrumen penguat legal praktek-praktek intelijen yang sebenarnya akan, telah dan terus dilakukan oleh pelaksana operasi intelijen, ada atau tanpa adanya UU Intelijen. Pertanyaanya; dalam dunia yang telah sangat terbuka sekarang, adakah orang dan lembaga yang “steril” dari penyadapan? Untuk siapa? Karena itu, pendapat bahwa eksistensi UU Intelijen, plus UU Tindak Pidana Terorisme, tak lain tak bukan hanyalah semakin melipatgandakan aturan yang mengancam warga sendiri, tak layak untuk diabaikan oleh pemerintah dan legislatif, sebagai dua institusi yang telah menggolkan UU Intelijen ini. Patut dicatat, Indonesia sendiri sebenarnya telah memiliki UU tentang KUHP, yang merupakan warisan kolonial Belanda, yang justru telah mengatur, mengantisipasi, mengawasi dan menghukum hampir seluruh tindakan, ucapan bahkan pemikiran dari masyarakat yang dirasakan mengancam kekuasaan. “Watak kolonial” yang terdapat dalam

Bab-bab (seperti Bab Kejahatan terhadap Keamanan Negara, Kejahatan terhadap Martabat Presiden dan Wakil Presiden, Kejahatan terhadap Negara Sahabat dan Kepala Negara Sahabat Serta Wakilnya, Kejahatan Terhadap Melakukan Kewajiban dan Hak Kenegaraan, Kejahatan terhadap Ketertiban Umum, Kejahatan Terhadap Penguasa Umum), Pasal dan ayat-ayat KUHP ini, tak lain sering dituduh sebagai bingkai besar negara yang ingin mengepung warga negaranya sendiri. Faktanya, KUHP adalah instrumen hukum terakhir, paling kuat, dan paling sering digunakan untuk menghantam Civil Society dan kelompok Islam, bila dirasakan UU yang khusus tidak mampu untuk menjerat. Bukankah terlalu sering kita mendengar pemakaian pasal“pencemaran nama baik” seperti dalam KUHP ditujukan kepada wartawan, ketimbang tuntutan yang berasal dari UU Pokok Pers misalnya? Bila desain perlindungan HAM hendak diterapkan dalam UU Intelijen, sementara intelijen negara “pengekspor” HAM seperti Amerika Serikat sendiri dalam prakteknya justru memanipulasi HAM, pertanyaan besarnya adalah UU intelijen ini dibuat untuk siapa? Penulis adalah dosen FISIPUMSU, Sekretaris Litbang Muhammadiyah Sumut.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media manapun.Tulisan menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * Plt Gubsu ajak PNS lakukan perubahan - Biar tak keluyuran di plaza, he...he...he * Sudah saatnya Sumut punya sport center - Jangan kalah sama Palembang * Pekerja terima penetapan UMP 2012 - Tinggal sebulan lagi!

oel

D Wak


Opini

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

PSSI Wajib Tegas PSSI dalam melaksanakan roda organisasi harus tegas. Sebab PSSI merupakan organisasi resmi yang diakui oleh FIFA. Club yang tidak patuh pada PSSI wajib dikenakan sanksi. Biar 13 club yang ikut kompetensi PSSI, PSSI jalan terus. Tegakkan disiplin untuk memajukan PSSI. Tanpa disiplin PSSI akan hancur. Karena itu biarlah rugi 2 – 3 tahun tetapi kedepannya lebih baik lagi. Carilah orang-orang yang disiplin dalam berorganisasi dan pemain yang berorientasi ke depan. Yang taat pada PSSI. Sebab masih banyak pemain berbakat di daerah-daerah yang bisa ditampilkan di masa depan. Pemain-pemain yang tidak disiplin tidak perlu dibina dan masuk timnas. Binalah pemain muda yang belum kena virus kepentingan. PSSI harus tegas terhadap club yang tak menurut yang mengikuti kompetensi di luar PSSI. Sebab bila hal ini dibiarkan persepakbolaan Indonesia dikenakan sanksi oleh FIFA selama 5 tahun. Sepakbola kita tidak bisa tampil di dalam dan di luar negeri. Yang hancur adalah bangsa Indonesia sendiri. Walau BOPI mengizinkan 2 liga digelar bersamaan namun BOPI tidak mempunyai hak untuk mengambil sikap terhadap kompetensi PSSI. PSSI merupakan otonom didalam dunia persepakbolaan di tanah air. Pemerintah tidak bisa ikut campur tangan didalam PSSI. Pemerintah mengikti statuta PSSI dan FIFA. Sebab PSSI perpanjangan tangan dri FIFA di Indonesia. Oleh karena itu pemerintah cq. Kepolisian RI sejalan dengan statuta PSSI yang diakui FIFA. Demikian juga kompetisi yang diakui PSSI dan FIFA. Diluar itu polisi tidak bisa memberikan izin pertandingan sebab membahayakan persepakbolaan Indonesia. Indonesia bisa di skor dari kegiatan FIFA bila pemerintah cq. berkepihakan kepada kompetisi yang tidak diakui oleh PSSI. Kita dan PSSI tidak membutuhkan club-club yang membangkang. Lebih baik sedikit club yang patuh pada statuta PSSI. Biarkanlah club-club tersebut bermain di luar PSSI, mungkin mau main di Amerika atau di Libya atau di Suriah. PSSI wajib tegas dalam menegakkan kedisiplinan organisasi. Sesuai dengan statuta PSSI dan FIFA, semua pemain di club yang ikut kompetisi bukan resmi PSSI juga akan otomatis kehilangan hak profesionalannya. Dalam butir 2 C isi kontrak antara club dan pemain profesional disebutkan, bahwa dalam rangka keikutsertaan club di kompetisi dan turnamen baik Nasional maupun Internasional yang diselenggarakan oleh PSSI, Liga, AFF, AFC dan FIFA, maka club bermaksud melakukan ikatan kerja dengan pemain (K 30 September 2011). Secara otomatis pemain tidak diakui di FIFA walau masuk timnas. Berarti PSSI memanggil pemain yang resmi yang diakui oleh FIFA. Berarti club yang tidak disiplin dan sejalan dengan PSSI mengorbankan pemain, pelatih dan wasit. Sebab club yang ikut kompetisi di FIFA harus terdaftar dan mengikuti kompetisi resmi di negaranya. Berarti Persipura tidak diperkenankan mewakili Indonesia di LCA itu resiko yang tidak disiplin dalam organisasi PSSI. Karena itu sekali lagi, PSSI wajib tegas terhadap oknum-oknum anggota komite eksekutif yang membuat komplit internal yakni memberhentikan secara tidak hormat dan membekukan club yang melanggar statuta PSSI dan FIFA. Dengan demikian persepakbolaan Indonesia akan maju dan mencari bibit-bibit pemain muda dari daerah yang belum kena virus kepentingan politik. Mana yang lebih baik – Indonesia di skor dari keanggotaan FIFA atau PSSI tegas dalam menjalankan roda organisasi. (Farizal Nasution, mantan pemain bola di era 80-an).

Foliopini

Dedi Sahputra dedisahputra@yahoo.com

Anakku Tuhanku… Bentuklah puteraku menjadi manusia yang cukup kuat untuk mengetahui kelemahannya. Dan, berani menghadapi dirinya sendiri saat dalam ketakutan.... Tuhanku… Aku mohon, janganlah pimpin puteraku di jalan yang mudah dan lunak. Namun, tuntunlah dia di jalan penuh hambatan dan godaan, kesulitan dan tantangan. Biarkan puteraku belajar untuk tetap berdiri di tengah badai dan senantiasa belajar untuk mengasihi mereka yang tidak berdaya. … (Puisi: Doa Untuk Anakku oleh Jenderal Douglas Mc.Arthur)

Bola mata bocah lelaki itu membesar. Nafasnyatiba-tibamemburu.Taklamasuaranya pun melengking, menandakan dia sedang marah. Betapapun coba ditenangkan, dia tidak lantas reda. Saya coba membujuknya dengan lembut, saya bahkan coba melucu membangkitkan rasa gelinya. Tapi gagal total, dia malah semakin marah. Sekian lama saya coba meredakan marahnya, selama itu pula dia bertahan. Kini giliran saya yang mulai emosi. Anak sulung saya yang mulai memasuki fase pemberontakkan itu bagi saya sudah keterlaluan. Dia bahkan sudah berani mengabaikan ucapan ayahnya yang sangat menyayanginya ini. Dia tidak tahu, bahwa dalam hari-hari saya sering wajahnya berkelabat di hadapan saya. Setiap kali kelebat itu datang, setiap kali pula rasa sayang saya mengkristal kepadanya. Saya bahkan sering menciuminya saat dia tidur dan memperhatikan wajahnya lekatlekat—mengagumi wajahnya. “Semoga anakku ini adalah seorang ahli surga dengan segala kelebihannya,’’ begitu saya berdoa untuknya. Maka apa yang dia lakukan hari itu sungguh keterlaluan. Dia sudah berani membentak-bentak adiknya di hadapan saya. Dia juga sudah berani diam saja ketika saya minta untuk beranjak.Sayamembentak, dia tetap tak menggubrisnya.Makasayaakanlekas-lekasmarahpadanya. Mungkin sabetan tangan saya akan segera mendarat di pipinya atau cuilan jari-jari saya segera hinggap di kuping, menjewer. Tapi sebelum emosi saya memuncak, sebelumniatsayaituterlaksana,seketikasesuatu melintas di benak saya. Saya mendadak urung. Saya pandangi lagi mata anak saya itu dengan cermat. Dia menunduk dengan mata basah, memancungkan mulutnya sambil kakinya menghentak-hentak lantai. Saat itulah saya melihat diri saya di dalam dirinya. Tubuhnya seperti berbicara, bahwa apa yang sedang dilakukannya adalah apa yang ayah lakukan dulu. ***

Betapapun saya tak syor dengan gaya sak kepenake dhewe-nya Ahmad Dhani, tapi saya setuju dengannya, ketika dia berteriak melengking tentang anaknya: Kamu, kamu adalah surga yang nyata Dalam hidupku dalam kenyataanku Sekujur jasad dan jiwa saya tak ada yang rela sedikitpun untuk menyakiti anak saya itu. Apalagi perlawanan itu berakar dari contoh jelek yang pernah saya lakukan sendiri. Karena rasa sakit yang dideritanya, sesungguhnya juga saya rasakan berlipat-lipat kali beratnya. Jika tangannya tergores, maka hati saya yang ikut luka. Karena anak-anakku itu sejatinya surga yang tengah dicurahkan Tuhan kepadaku. Maka kemarahan anakku itu jadi seperti petuah panjang padaku. Betapa apa yang pernah aku ucapkan, apa yang pernah aku lakukan, telah mengajarkan dan membentuk dirinya. Sungguh, betapa sering aku bertindak tak pantas dan mengabaikan kejujuran dalam hidupku. Petuah itu seperti terus menghujanidiriku:Jikaapayang kau ucapkan adalah apa yang kamu kerjakan, kata-katamu akan indah dengan sendirinya. *** Kemarahan anak saya itu telah membuat saya mengingat kembali pesan Rasulullah Muhammad SAW. Didiklah anakmu sesuai dengan zamannya,karenamerekaakanhidupnya di zamannya, yang berbeda dengan za-manmu. Saya jadi merinding mendengarnya. Bahkan Jenderal Douglas Mc Arthur juga telah lebih dulu tahu daripada saya tentang anaknya. Di ujung syair doa untuk anaknya itu dia berujar: Tuhanku, Jadikanlah anakku orang yang berhati lembut, bercita-cita luhur Sanggup memerintah dirinya sebelum memimpin orang lain… Sesudah semuanya membentuk dirinya, kumohon rahmatilah ia dengan rasa humor, Sehingga serius tak berlebihan. Berilah keramahan, kesederhanaan, dan kesabaran Jika sudah demikian,ya Tuhanku beranilah aku berkata : tak sia-sia aku hidup sebagai ayahnya. (Vol. 271, 1/12/2011)

Kolom foliopini dapat juga diakses melalui http://epaper.waspadamedan.com

B5

PDAM Dan Fenomena Kodok Rebus Oleh Dr Sjahril Effendy P, MSi, MA, MPsi Pada umumnya, kelemahan PDAM adalah dalam perencanaan, terutama perencanaan jangka panjang

K

odok dan katak memiliki dua kaki depan yang pendek dan kaki belakang yang panjang dan tidak punya ekor. Keduanya adalah amfibi. Amfibi bisa hidup di darat dan di air. Sedikit jenis amfibi yang hanya hidup di air atau hanya hidup di darat saja. Amfibi adalah hewan berdarah dingin. Itu artinya suhu tubuhnya berubah sesuai dengan suhu udara atau air di sekelilingnya. Bila seekor kodok dimasukkan ke dalam panci yang berisi air, kemudian dijerangkan di atas api, maka pada umumnya kodok tersebut tidak bergeming karena berdarah dingin di mana suhu tubuhnya berubah sesuai dengan suhu panas air. Pada tingkat suhu air tertentu yang semakin panas maka kodok itu baru meloncat. Demikian jugalah kebanyakan PDAM, pada saat suasana panas di mana banyak pelanggan berteriak kekurangan air bersih, baru manajemen PDAM sibuk ìmelompat ke sana ke mariî mencari lokasi dan membuat sumur bor. PDAM yang seperti ini dapat juga dikatakan PDAM berdarah dingin. Lemahnya Perencanaan Pada umumnya, kelemahan PDAM adalah dalam perencanaan, terutama perencanaan jangka panjang (corporate plan) yaitu untuk jangka waktu 5-10 tahun. Banyak PDAM yang tidak memiliki corporate plan, sehingga tidak tahu apa yang terjadi 5-10 tahun ke depan. Seberapa besar pertumbuhan penduduk, seberapa banyak pertambahan permukiman perumahan, pertokoan dan bangunan-bangunan lainnya tidak diketahui. Sehingga tidak ada persediaan pertambahan kapasitas produksi. Seharusnya manajemen PDAM yang membidangi perencanaan dan produksi bisa membuat corporate plan. Data pertumbuhan dan perkembangan penduduk serta perumahan/pertokoan bisa diperoleh dari Biro Pusat Statistik dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Untuk menambah kapasitas produksi secara dadakan akan mendatangkan kerugian dan merepotkan. Pembuatan sumur bor merusak lingkungan karenanya harus ada Amdalnya, pembuatannya relatif mahal, biaya pemeliharaan dan biaya listrik

cukup tinggi, dan daya tahannya pun relatif pendek yaitu sekitar tiga tahun. Jadi, banyak PDAM yang hanya mengejar kepentingan jangka pendek tanpa memikirkan kepentingan jangka panjang. Apapun alasannya usaha yang hanya mengejar kepentingan jangka penek sangatlah tidak sehat dan sebaiknya dihindari. Kepemimpinan Bisnis Menko Polkam pada waktu dijabat oleh Susilo Bambang Yudhoyono dalam kata pengantar buku Quantum Leadership, Kepemimpinan dalam Dunia Bisnis dan Militerî, mengatakan, Dari sekian ajaran dan kajian kepemimpinan bisnis dan kepemimpinan militer, ada tiga sifat dan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin yaitu : 1.Quick to see; maknanya cepat mempelajari dan mengetahui keadaan. Baik keadaan satuannya, tantangan dan ancaman yang tengah dihadapi, lingkungannya, serta peluang dan kendala yang dimiliki. 2.Quick to decide ; adalah dasar penguasaan atas keadan dan tantangan yang dihadapi dikaitkan dengan tujuan organisasi serta tugas pokok yang diemban, pemimpin harus pandai memilih opsi yang tersedia, dan dengan cepat dan tepat dapat mengambil keputusan. 3.Quick to act ; setelah keputusan diambil, pemimpin harus mampu menggerakkan dan mengarahkan organisasi dan bawahannya untuk melaksanakan cara bertindak yang telah diputuskan itu. Dalam pelaksanaannya, pemimpin harus melibatkan diri untuk menjaga arah dan ketepatan langkah-langkah yang dilakukan oleh organisasinya sambil terus memotivasi dan memberikan sema-ngat kepada karyawan atau prajurit-prajurit agar tepat dilaksanakan dengan baik. Di kebanyakan PDAM, kecepatankecepatan dalam mempelajari dan mengetahui keadaan, penguasaan atas keadaan dan tantangan yang dihadapi, serta mengarahkan organisasi dan bawahannya, tidak banyak terlihat sehingga pelayanan Tiga Tas Airî (Kuantitas, Kualitas dan Kontinuitas Air) tidak lebih baik. Masih sering terjadi para pemimpinnya lamban di dalam mengambil keputusan dan masih terjadi

fenomena kodok rebus. Budaya Leadpreneurship Manajemen PDAM sudah saatnya memiliki kualitas Leadpreneurship. Di samping memiliki pengetahuan serta keterampilan kewirausahaan (Entrepreneurship) seorang manajemen PDAM harus pula memiliki kualitas kepemimpinan (Leadership) yang tinggi. Perpaduan antara Entrepreneurship dan Leadership inilah yang disebut Leadpreneurship. Menurut A.B.Sutanto dalam bukunya ìLeadpreneurship, Pendekatan Strategic Manajemen dalam Kewirausahaanî menyatakan, Orang-orang yang memiliki kualitas Leadpreneurship yang tinggi adalah mereka yang mampu untuk mengubah sumber daya yang tadinya bernilai rendah menjadi sumber daya yang bernilai tinggi melalui pengambilan resiko-resiko yang terukur serta kepemimpinan yang efektif. Dalam Leadpreneurship, mengejar serta memanfaatkan peluang lebih diutamakan daripada pertimbangan sumber daya yang dimiliki. Orang-orang yang memiliki jiwa Leadpreneurship yang kuat meyakini bahwa jika tidak dimanfaatkan sekarang, peluang itu akan hilang dan belum tentu akan kembali lagi. Kepribadian yang harus dimiliki oleh seorang Leadpreneurship dari kalangan PDAM antara lain adalah Self Confident (kepercayaan diri yang tinggi). Dia harus mengenal dirinya sendiri serta yakin akan pengetahuan, ke-

terampilan, serta visi yang dimilikinya untuk membantu mewujudkan citacita dirinya dan juga organisasi. Kepercayaan diri ini harus ditunjukkan terutama pada saat pengambilan keputusan. Tidak jarang seorang Leadpreneur sebagai pemimpin harus membuat keputusan dalam waktu yang cepat berdasarkan informasi yang tidak sempurna guna mengejar momentum. Keputusan yang dibuatnya itu merupakan gabungan antara informasi yang relatif tidak lengkap dengan intuisi. Untuk itu seorang pemimpin juga harus memiliki kepercayaan yang tinggi. Manajemen PDAM tidak salah mendengarkan semua informasi, saran, dan pemikiran yang timbul, tetapi tidak boleh membiarkan semuanya menggantung. Manajemen PDAM harus meniadakan fenomena kodok rebus, dimana dia harus membuat keputusan dengan cepat walaupun nantinya diiringi beban mental bahwa bila keputusan yang diambilnya tadi ternyata salah, maka dia juga akan ikut dipersalahkan. Seorang pemimpin dan seorang manajer harus berani mengambil keputusan dan tidak perlu khawatir dengan resiko yang akan dihadapinya. Disamping itu dia mempunyai kemampuan menggerakkan orang lain untuk secara bersama-sama berupaya mewujudkan mimpi dan mencapai tujuan organisasi dengan semangat yang tinggi. Penulis adalah Dosen PPs-MM UMSU dan PPS-MPsi UMA

Memahami Penyimpangan Pemakaian Listrik Oleh Andir Tambunan Apakah seluruh pelanggan PLN sudah mengetahui tentang pelanggaran pemakaian listrik? Jawabannya ada yang sudah tahu, namun diperkirakan lebih banyak yang tidak tahu.

B

elakangan ini pemeriksaan instalasi/jaringan listrik dan pemakaian listrik di rumah, gedung perkantoran, hotel, pabrik maupun tempat lain gencar dilakukan. Tujuannya untuk mengetahui apakah jaringan listrik yang ada sesuai standar yang ditetapkan atau ada perubahan yang dilakukan pelanggan tanpa diketahui PLN mengakibatkan terjadi penyimpangan pemakaian daya energi listrik karena tidak sesuai permintaan atau daya terpasang. Pemeriksaan dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral Nomor 07 tahun 2010 tentang tarif tenaga listik. Pada pasal 12 ayat 1 dikatakan PLN melaksanakan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) terhadap konsumen maupun non konsumen yang melakukan pemakaian listrik secara tidak sah. Sebelum Permen diterbitkan, kegiatan tersebut juga sudah diatur dalam Keputusan Direksi PLN nomor 234K/ DIR/2008. Sangat beralasan kenapa penertiban pemakaian listrik harus diatur dalam Permen, karena terkait dengan tarif tagihan susulan atas penyimpangan pemakaian listrik. Selain itu yang menjadi pertimbangan karena listrik yang tersedia terjadi penyusutan daya akibat pemakaian tenaga listrik secara tidak sah. Mungkin saja, hasil pemeriksaan petugas P2TL ada temuan instalasi listrik di rumah, gedung perkantoran maupun tempat bisnis, dimana daya listrik yang dipakai tidak sesuai dengan daya yang disediakan PLN Pada dasarnya, tenaga listrik yang digunakan pelanggan sudah dibatasi sesuai daya tersambung berdasarkan perjanjian dengan PLN misalkan keperluan rumah tangga 450 VA. Untuk mengetahui daya maupun pemakaian,dipasang Alat Pembatas dan Pengukur (APP). Perangkat alat pembatas dimaksud adalah Main Circuit Breaker (MCB), sedangkan alat pengukur yaitu terminal dan kilo watt hour (kwh) meter yang berfungsi membatasi daya dan mengukur energi listrik. Kenyataan yang tidak bisa dipungkiri, ada saja pelanggan yang menyalahgunakan pemakaian listrik, dengan mengubah perangkat di app. Jika menyangkut tambahan daya, yang akan dirubah adalah alat pembatas, kalau menyang-

kut pemakaian maka yang dirubah adalah alat pengukur. Pertimbangan pelanggan untuk mengubah peralatan tersebut sematamata faktor ekonomis dengan maksud menghindari biaya penyambungan tambahan daya dan uang jaminan langganan maupun biaya pemakaian listrik. Dalam hubungan keperdataan, setiap kesepakatan dalam penjanjian harus ditaati, dalam arti energi listrik yang sudah dipakai seharusnya dibayar oleh pelanggan termasuk biaya perubahan daya. Oleh sebab itu, konsumen yang tergoda untuk menyalahi aturan atau perjanjian kemungkinannya selalu ada, maka penertiban akan terus berjalan untuk menekan susut energi listrik. Pertanyaannya, apakah seluruh pelanggan PLN sudah mengetahui tentang pelanggaran pemakaian listrik? Jawabannya ada yang sudah tahu, namun diperkirakan lebih banyak pelanggan yang tidak tahu. Kenapa demikian, kecenderungan konsumen pemakai listrik lebih mengedepankan agar listrik segera tersambung untuk dapat dimanfaatkan menyalakan peralatan rumah tangga, tv dan lain-lain. Jarang sekali pelanggan melakukan pengecekan atau menanyakan kondisi perangkat jaringan yang telah dipasang apakah sudah sesuai dengan aturan. Sebab instalasi jaringan listrik dikerjakan oleh mitra rekanan yang ditunjuk PLN, jadi masyarakat mempercayai saja pekerjaaan yang dilaksanakan mereka. Pekerjaan yang dilakukan mitra rekanan yang tidak memenuhi aturan akan bermasalah di kemudian hari, ketika dilakukan pemeriksaan oleh petugas P2TL dijumpai misalkan segel kwh meter rusak. Kemungkinan pelanggan tersebut bisa dikenakan sanksi dalam bentuk tagihan susulan karena dianggap merusak segel. Padahal kondisi segel rusak bisa saja diakibatkan ketidakcermatan pekerja mitra vendor pada saat mengerjakan instalasi sehingga yang menanggung tagihan susulan adalah pelanggan. Kasus seperti ini harus diteliti dan dilakukan pengukuran energi yang dipakai pelanggan. Jika pemakaian tercatat dan masih sesuai kebutuhan menjadi pertimbangan bagi petugas dalam mengambil keputusan. Ini artinya petugas harus me-

ngecek pembayaran tagihan daya dan pemakaian setiap bulan agar pelanggan tidak dirugikan. Sebaliknya, mungkin saja ada pelanggan yang melakukan perusakan kwh meter agar energi listrik yang dipakai tidak tercatatdan tidak dibayar. Selayaknya pelanggan tersebut diberikan sanksi. Untuk menghindari pelanggaran pemakaian listrik dan susut daya, PLN harus gencar melakukan edukasi dan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat. Misalkan ketika seorang calon konsumen mengajukan permohonan penyambungan baru dan disetujui, petugas pelayanan pelanggan meminta konsumen memonitor hasil pekerjaan instalasi yang dilakukan mitra rekanan. Apabila ditemukan ada ketidak sesuaian dengan aturan pemasangan misalkan segel mcb rusak maka konsumen menolak atau melaporkan pada PLN Ranting. Jenis pelanggaran Apa yang dimaksud penyimpangan pemakaian tenaga listrik? Ada 3 jenis yaitu. Pertama, golongan 1 (p1) yaitu pelanggaran yang mempengaruhi batas daya, artinya ketika dilakukan pemeriksaan di alat pembatas (mcb) ditemukan segel alat pembatas rusak, hilang atau tidak sesuai aslinya. Kemampuan alat pembatas menjadi lebih besar, alat pembatas terhubung langsung dengan kawat/kabel sehingga alat pembatas tidak berfungsi atau kemampuannya menjadi lebih besar. Dengan kata lain pelanggaran ini menyangkut peningkatan daya tenaga listrik. Kedua, golongan 2 (p2) pada saat pemeriksaan di alat pengukur tenaga listrik ditemukan segel tera atau salah satu hilang/tidak lengkap, rusak/putus atau tidak sesuai aslinya. Alat pengukur atau perlengkapannya hilang, alat pengukur tidak berfungsi sebagaimana mestinya dan lain-lain. Pelanggaran ini berkaitan dengan pengukuran pemakaian energi. Ketiga, golongan 3 (p3) yaitu pelanggaran yang mempengaruhi batas daya dan energi yaitu gabungan jenis pelanggan pertama dan kedua, atau melakukan sambungan langsung ke instalasi pelanggan dari instalasi PLN sebelum app.. Tagihan susulan yang akan dibebankan kepada pelanggan tergantung dari jenis pelanggaran yang ditemukan, akan tetapi jika melihat kenyataan bahwa sebagian besar pelanggan tidak memahami tentang perangkat app. Apakah kondisinya rusak, tidak berfungsi. Ketidak pahaman tersebut akan menjadi perdebatan pelanggan dengan petugas P2TL ketika menemukan

kelainan pada instalasi jaringan dan menganggap pelanggan yang melakukan perubahan. Sosialisasi dan edukasi Bagaimana agar konsumen dan PLN sama-sama tidak dirugikan dalam menggunakan listrik ? jawabannya sosialisasi dan edukasi,, boleh jadi PLN sudah melakukan hal itu. Perlu digaris bawahi, konsumen pemakai energi listrik sangat banyak dan bervariasi sehingga sosialisasi harus menyeluruh untuk seluruh lapisan masyarakat. Sosialisasi dimaksud menyangkut instalasi listrik yang benar misalkan letak mcb harus di dalam box, kwh meter harus berjalan dan lain-lain. Pemahaman masyarakat tentang instalasi listrik sangat minim, sebab itu sosialisasi tidak hanya memanfaatkan satu media saja misalkan radio saja, perlu sarana lain agar informasi menjangkau masyarakat luas. Selain itu pada saat pasang baru, petugas PLN harus menyampaikan kepada pelanggan harus melakukan pengecekan instalasi listrik yang dipasang mitra rekanan yang ditunjuk. Kalau ada kerusakan atau tidak sesuai aturan, konsumen harus menolak dan tidak menanda tangani berita acara. Dengan demikian informasi tentang penyimpangan instalasi jaringan harus dikomunikasikan. Meskipun UU No.30 tahun 2009 tentang kelistrikan, pada pasal 29 ayat 2 poit b dikatakan konsumen wajib menjaga keamanan instalasi tenaga listrik milik konsumen namun mereka perlu diedukasi. Penolakan pelanggan akan terus mengemuka kalau hanya mengedepankan penindakan tanpa memberi pencerahan sebagai bekal pemahaman masyarakat pemakai tenaga listrik. Sosialisasi tidak hanya dilakukan kepada pihak eksternal saja juga internal termasuk pekerja outsourching maupun mitra rekanan yang memasang instalasi. Bisa saja terjadi alat pembatas dan pengukur listrik yang dipasang di rumah, gedung perkantoran dan tempat lain dimana salah satu alat pengaman peralatan rusak, atau tidak terpasang karena kelalaian pekerja mitra maupun outsourching. Akibat kelalaian tersebut berpotensi merugikan pelanggan, ketika ada pemeriksaan oleh petugas P2TL ditemukan ada kerusakan dapat dianggap yang melakukan pengrusakan adalah pelanggan. Sebenarnya hal itu terjadi akibat kelalaian, karena tidak memahami, pelanggan tidak melakukan pemeriksaan atau tidak melaporkan kerusakan pada PLN terdekat. Penulis adalah Pemerhati Telekomunikasi.


B6 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000

BURSA

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive : Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

BMW 320i A/n. Sendiri, Ex dokter Thn ‘95 Biru Met, Asli Medan, Mulus, Orisinil, Hrg 58 Jt/nego Hub. 0821.6246.7871 - D. Hiline 4x4 PU...91, 92, 95, 01, 05 - D. Hiline GTL 4x4 Jeep, Hitam...00 - T. Kijang New LSX Diesel, Biru...02 B. Kredit Hub. Yos Sudarso 42F, 6614976

SUPER PROMO AKHIR TAHUN DAIHATSU

Terios DP 25 Jt-an angs 4Jt-an. All New Xenia DP Murah, Luxio DP Nego, Pick Up DP 7 Jt-an Angs. 2 Jt-an. Sirion DP 22 Jt-an Angs. 4 Jt-an Ready Stock, Full Discount, Data dijemput. Hubungi: IRNANDA 0813 7580 2895 / 69950232

ALL NEW XENIA ANGS. 2,9 JT-AN.

Terios Angs. 3,6Jt-an Minibus Luxio, Sirion Pick Up Angs 2,3Jtan Adek Astra: 081 263 400 55, PIN: 274CA61C

DAIHATSU Xenia Th. 2005 AC, Tape, VR, CR, Power Steering Miror. Wrn. Silver, BK Mdn. Hg: 97Jt. Nego. 0813 6212 2339 AKHIR TAHUN BERSAMA DAIHATSU BARU..!!

All New Xenia........DP Mulai 19 Jt-an Terios.......................DP Mulai 20Jt-an Pick Up......................DP Mulai 8 Jt-an Luxio ......................DP Mulai 13 Jt-an PROSES CEPAT DAN DATA DIJEMPUT HUB. JOSUA. 0812 6311 0820

HONDA City IDSI tahun 2003. Warna biru metalik, mobil mulus, terawat (nego). Hub. 0853 70000 317

HONDA Jazz Sporty Vtec 2006, Hitam. Mobil terawat, velg racing. Hrg. 142Jt/Nego. Hub. 0812 6003 1100/TP KIA CARNIVAL DIESEL 2000. Biru,BK Medan Asli, Sun Roof, PW, EM, Elektrik Seat, DVD + Power + Wofer= 61Juta/ Nego Hub. 0812 6005 0006

KIA

MOBIL

COSMO, PRIDE, NEW SPORTAGE ALL NEW PICANTO, PREGIO, DLL DP RINGAN, GRNSI 5 THN. BS TKR TAMBAH AN) (YAN) HUB. 0852 7039 3083 (Y

MITSUBISHI Kuda diamon Thn. 2003 Mulus. Jual Cepat. H. 94,5Jt. Nego. P. Mati 8 BL. BU. Hub. 0821 6243 8666 dan Vega ZR 2011 H. 9 Jt Nego. Kreta mulus.

MITSUBISHI Lancer EVO IV, 1999. Hijau metalik, Type SE.1 (Air Bag). TV, DVD, Mobil sgt terawat. Hr. 100Jt/Nego. Hub. 0853 7062 7070 (TP) PR OMO MITSUBISHI DP REND AH PROMO RENDAH Angsuran Murah Diskon Kandas. Pajero Sport, Strada Triton T120, L300, Colt Diesel dan Fuso. Hub: Ayub Supriadi Meliala - 0813 9773 2729 - 0853 5923 2999 - 0857 6088 4398

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

Rp. 91.000 Rp. 104.000

TOYOTA Kijang Super G ‘96 Short Merah AC, R/T, PS, VR, BK Mdn, mulus kaleng. Hrg. 68Jt Nego. Hub. 0813 6130 9083 (Pemakai)

Htm met, CL, PW, PS, Ban Besar Baru, RT, Jok kulit, Sound Syst, DP 20 Jt. Angs. 1,94Jt. Hub. 0852 7690 3900 / 0852 7507 6512

OPEL BLAZER MONTERA ‘00

TOYOTA Kijang Commando Thn. 89/90 BK Mdn asli, BPKB 1 nama, warna coklat original, long, VR, BR, Tape. Peminat Hub. 0821 6641 5998 Harga damai.

SUZUKI Carry 1.0 Thn. 97 Dijual. Alexander BK 1704 MZ pajak panjang. Warna Merah Metalik. Ada AC, Radio Flashdisk. Harga Nego. Hub. 0813 9690 9766.

TOYOTA Corona Mark II Thn. 82. AC, Tape, V. Racing, 17” PS, PW, W. Biru metalik. BK 81. Kondisi mulus, orisinil!!!. Hub. 0853 7177 8166 !!!

SUZUKI CARRY MB 1.5 ‘04 W. Putih, AC, RD, DVD, BR, Lanjut Kredit DP 20,5Jt. Sisa 32x Rp. 1.553.000, Plat BL, Sehat & Rapih, jok kulit. Hub. 0813.7043.0346 Maaf TP.

SUZUKI Baleno Th. 2001 Metik. BK Mdn Kondisi Siap pakai. Hrg. 75Jt. Nego. W. Silver Hp. 0852 7650 6242 DEALER RESMI SUZUKI MOBIL

Carry PU 1.5 FD. Rp. 11Jt-an Angs. 2.494.000,APV Arena Rp. 14Jt-an Angs. 3.880.000,Splash GL Rp. 13 Jt Angs. 3.977.000,Hub. 0812 6540 809 / 77722121

SUZUKI Carry Futura Thn. 92. Minibus. 1.3. Mobil sehat, BK Asli Mdn Rp. 29Jt/ Nego. Hub. 0813 6150 8497 SUZUKI Carry, Thn. 86 Alexander, W. Biru, sehat BK Medan VR, Cat mulus, pajak baru. Harga 13,5Jt. Nego. Hub. 0812 6496 881

SUZUKI Escudo 2.0i AT. Tahun 2004, Silver metalik, mobil mulus, plat Medan asli No. Plat Pilihan (Nego). Hub. 061-77013649 TOYOTA Kijang Box Thn. ‘06, Wrn hitam. 1.8cc, asli Medan, Box ctk, aluminium, Mbl mulus, siap pakai. Rp. 97,5Jt/BU. Hub. (061) 6998 1177

TOYOTA Avanza 2006 Type G Silver mulus, siap pakai Rp. 125Jt/damai. Hub. 0856 6224 223 / 0813 7695 5180 TOYOTA Kijang LXS Capsul Thn. 2002. W. Hitam metalic. Mesin Diesel, Body mulus. AC, DB, VR, Ban Baru. BK 03-2012. Asli Medan. Hrg. Nego. Siap pakai. Hub. 081 161 5411

TOYOTA Yaris Type S Tahun 2008, wrn abu2 metalik. Mobil mulus, plat Medan asli. No. Plat Pilihan (Nego). Hub. 0811 651271 TOYOTA Kijang Krista Solar Th. ‘00. Wrn biru silver, balik DP Rp. 32Jt. Per bulan Rp. 3.522.000. Pelunasan Rp. 85Jt. Mbl kaleng2, asli Medan. Jl. SM. Raja No. 200 (Kembar Ponsel). 0812 6038 5555 / 7851402

TOYOTA Kijang Kapsul New LGX Diesel 03-04 Silver metalik, mobil jarang pakai. BPKB 1 nama, jok kulit, Velg Racing, BK Panjang. Nomor Pilihan, Harga 160Jt/ Nego. Hub. 0812 6568 818 / 7730 5875

Toyota Avanza Tipe G Th. 2007. W. Hitam, Km. 50Rb. BPKB 1 nama Rp. 133 Juta Nego. Atau Kijang Super G Short Thn. 1995. 1.8cc. W. Biru met. BK x mutasi Rp. 65Jt Nego. Hub. 0813 6227 1115. Jl. Amaliun No. 146 Dpn SD. Kartini TOYOTA Innova Tipe V Bensin sudah model New Thn 2004, Ex dokter, Asli Medan, W. Gold Met, Sgt mulus, Orisinil, Hrg 148 Jt/nego Hub. (061) 7770.0712

TOYOTA BARU

AVANZA, INNOVA, FORTUNER

PURBA : 0813 9736 0333 TOYOTA Twincam 1.3 Sgt orisinil, Thn ‘90, Mulus luar dalam, Jok ambitec, VR 16, BR, RTP, AC dingin, Asli Medan, Hrg 42 Jt/nego Hub. 0812.6477.7088

NISSAN Livina XR M/T Thn. 08. Biru Met, BK Rp. 130Jt Net. Hub. 0852 7538 3218 NISSAN XTrail XT Matic Thn. 04 TV 2 Bh, VR18, Coklat Met. BK Mdn Rp. 155Jt. Hub. 9132 7433 NISSAN Grand Livina CV 1,5 A/T. Thn. 2008. W. Hitam, mulus, orisinil, pemakai. Hub. (061) 77731399

TOYOTA Kijang Super-G Dijual Cepat Thn. 96. Hijau Met, aC DB, DVD, PS, PW, VR, BR, mobil sangat mulus. Hrg. 68Jt. Damai. Hub. Rumah Makan Surya Baru Jl. Karya No. 90 Sei Agul 20 Mtr Dari Simpang (4) Lampu Merah.

TOYOTA Kijang Grand Extra Thn ‘92 akhir, Warna Coklat Mtl, Sangat mulus Luar dalam lengkap, AC DB, PW, Tape, VR, Jok kulit, HP. 0852.7562.7458, H. 70 Jt/nego Tidak SMS/ TP, Pajak Full

Grand Livina, March X-Trail NISSAN DP Ringan + Cash Back Tertinggi BARU Hub.SAIDI 0813 6160 2707

TOYOTA Yaris 1,5 Type E M/T Thn. 2008 W. Hitam, cantik, sgt mulus, original. Jarang pakai. Hub. 0853 6018 2414

TOYOTA Kijang LSX Th. 1997. W. Biru, Cat dan mesin mulus, Hrg. 92 Jt. Nego. HP. 0811 652506

Setiap Sabtu & Minggu: 3, 4, 10, 11, 17 dan 18 Des. 2011 Dapatkan: Oli Saringan Oli Busi Discount Spare Part

20%

(NB: Syarat & Ketentuan Berlaku)

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

Pelanggan Yang Terhormat

HA TI-HA TI terhadap penipuan yang mengatas HATI-HA TI-HATI namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim sms untuk membeli TI-HA TI apabila anda ingin produk anda, dan HA HATI-HA TI-HATI melakukan transaksi jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggungjawab PT. Harian WASPADA. Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di 061-4576602. Terimakasih

BURSA

PERCETAKAN

HILANG TERCECER Surat Pernyataan Melepaskan Hak atas tanah a/n. RASIDI yang terletak di Lingkungan XVIII Kel. Binjai Kec. Medan Denai. Luas +/- 184,5 M2.

HILANG

TOYOTA Kijang Super Thn. 92 Long, BK 1987 LY, pajak panjang. AC, ND, Tape PWR Window. Velg Racing. Harga Nego. Hub. 0813 9690 9766

Hilang Surat Perjanjian Pelepasan Hak dan Ganti Rugi, No. 348/ SPH-GR/MJ/199 A/N. TUKIRIN terletak Kec. Medan Joho r Kel. Harjosari II Ling. XII. Luas +/- 1008,2 M2.

BURSA

SEPEDA MOTOR Scoopy Thn. 2011 Rp. 12,8Jt Yamaha Vega ZR 2010 Rp. 8,3Jt Vega ZR 2011 Rp. 9Jt Becak barang Viar 2010 Rp. 8,7Jt Hub. 0812 6243 8666

BURSA BUTUH DANA

BURSA

ALAT MUSIK

BUTUH D AN A DAN ANA Jaminan Apa Saja. Sertifikat Tanah Mobil & Sp. Motor. Segala tahun. Hub. 061.8222 774 H P P.. 0853.6199.1500-0816 314 1807

JUAL - BELI

UMROH REGULER 9 HARI 19.27 FEBRUARI 2, 6, 9 MARET UMROH REGULER 14 HARI 22, 29 FEBRUARI 14, 12, 21 MARET UMROH REGULER 20 HARI 7 MARET HOTEL MADINAH : AL-HARAM (5*) HOTEL MAKKAH : JAWHARAT ANFAL (4*) HOTEL JEDDAH : AL AZHAR (5*) JARAK HOTEL KEMESJID ±60 METER Penerbangan Via Singapore * Khusus bagi jama’ah dari luar kota nginap di Hotel Madani Gratis * Seluruh Jamaah Tertanggung ASURANSI

DAFTAR SEGERA Kantor Pusat: Gedung Gelora Plaza Jl. S.M. Raja No. 4 Medan Telp. 061-7326981, 0813 7503 1889, 0852 6213 3488

BURSA

KOMPUTER GREAT SALE LAPTOP MURAH TERDAHSYAT 2011 SENSASIONAL DISKON

Harga

2

Mulai TOSHIBA, ACER, HP, DELL, LENOVO, Merk terkenal Rp. Kwalitas oke, Desain mantap, Tahan Lama, terjamin & Digaransi, Dapatkan barangnya skrg juga, banjir bonus & Hadiah utk Pembelian hari ini tanpa syarat. Hubungi & Miliki Segera di Jutaan

* Millenium Plaza: 0813 7071 1319 * Siantar Plaza : 081396507030 * Aksara Plaza : 0819 720 2153 * Binjai Supermall : 081397963020

PROMO TERMURAH & TERDAHSYAT AKHIR Harga TAHUN Mulai

2

Merk terkenalACER, sudah tidak diragukan lagi HP Rp. TOSHIBA, DELL, LENOVO, kwalitasnya Sudah lama teruji, Terjamin & Digaransi Kunjungi dan Miliki Segera di Pameran kami di:

* Medan Mall Lt. Dasar * Deli Mas L. Pajam * Pajus USU * Millenium Suzuki

: 0812 6455 7274 : 0821 6087 3210 : 0853 6049 2888 : 0812 8882 1068

Jutaan

BURSA

LOWONGAN DICARI TEKNISI

Pria 20 s/d 35 thn, bisa service sound system, ampli, power, dll Lamaran diantar langsung ke: ELCO ELECTRONIC Jl. MT. Haryono No. 53 depan Jl. Semarang Medan

DIBUTUHKAN SECURITY

1 Pk Rp. 1.200.000

DIOBRAL AC, KULKAS, M. CUCI, P. AIR, GENSET

TIDAK DIPUNGUT BIAYA APAPUN..!!

Jual AC Baru/Bekas 1/2, 3/4, 1 1/2, 2 Pk 1,2Jt. AC Window 1 Pk=800rb. Kulkas 1 Pt-2Pt-600rb - 1,2Jt, 2 Pt. Super Jumbo=1,9Jt. M. Cuci 1 Tb-2 Tb=600rb - 1,2 Jt. M. Cuci baru=1,2Jt (2 Tb. 9 Kg) Genset 3000w 2 Jt, Pompa Air, Sanyo - P. Cliner

SYARAT: - Pria usia min. 22 thn, Max. 35 thn - Lulusan SMU/STM/ SMK/ MA sederajat - Tinggi badan minimal 170 cm - DIUTAMAKAN YANG BERSERTIFIKAT POLDA - Tidak bertato, tidak berkacamata, tidak pernah terlibat dalam tindak pidana - Tidak bertindik - Ditempatkan dikota Medan Walk in interview...!! 10 Pelamar pertama diutamakan.. Lamaran paling 2 minggu setelah iklan terbit, bawa surat lamaran lengkap, Foto 3x4: 2 lbr, Fc. Ijazah, KTP, Fc. Sertifikat Security, Daftar riwayat hidup ke:

UD. SENANG HATI

Hub. 4517509 - 0821 6322 4343 - 69677449, Jl. Sekip 67 A

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

WASPADA

PT. BERKAH WIRA GARUDA

Jl. Gagak Hitam Komplek Tasbih II Blok VI No. 18 Medan Telp. (061) 822.6478 Contact Person: Ika: 0812 6444 6787 Ina: 0812 6367 6467

BURSA

HILANG/TERCECER

TERCECER

Telah tercecer pada tgl. 28-112011, 1 (satu) tas warna hitam yang berisikan STNK sepeda motor atas nama Rahmaini Lajira BK 5195 SP, KTP atas nama Mhd. Hasan Hanas, ATM BRI, 4 (empat) buah Flash Disk dan alat/buku pelajaran komputer, SIM C atas nama Mhd. Hasan Hanas, tercecerdi Jalan Binjai Stabat. Bagi yang menemukan mohon dikembalikan ke alamat Jalan Balai Desa No. 2 Pekan Besitang atau Ke Kampus Kaputama Binjai.

TERCECER

BPKB Spd. Motor BB 453D FE a/n. ZULFAHMI, Alamat Desa Palopat Pijor Koling Kec. Padang S i d i m p u a n Tenggara.

Belum tentu sembuh mengapa buang biaya Sebaiknya ikuti nasihat WHO

PERA W AT AN AL TERN PERAW ALTERN TERNAATIF MODERN Buka Website: WWW.MODENHOMEOPATI.COM

Pengobatan dengan obat-obat herbal/produk German Semua penyakit diobati sampai sembuh tuntas tanpa operasi

Specialis HOMEOP ATI, London, P aris HOMEOPA Paris aris,, Ger man, USA, Mala ysia, Indonesia Hubungi: Malaysia: P. Pinang (Bayan Lepas) K.Lumpur (Batu Cave) Alor Setar Indonesia: Medan (Pendaftaran) www.heel.com

601 34439994 604 6446312 604 7318312 061 77477888 082168819560

DIBUTUHKAN

DIBUTUHKAN

Handycam Sony HI-8=1Jt, Mini DV=2Jt, DVD/HDD=3Jt, Camera 5 Mp+12 Mp.500rb-1,2Jt, Fax=600rb, LCD Projector Tosiba, Sanyo, Printer HP=450rb SPLIT BEKAS MODEL BARU DIJUAL MURAH

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

AMANAH UMROH

Izin Usaha: 503/1099.SK.HO/SL/NT/08

“Hair Cutter/ Tukang pangkas” Yang jujur & Berpengalaman, Serta sanggup menerima tantangan dan memiliki jiwa Enterpreneur, sejati, Fasilitas: - Jaminan Rp. 50.000/ hari - Insentif - Uang kerajinan - Tempat/ lokasi dekat dengan Kampus USU dan strategis untuk penampilan & stylish Hubungi: “Andreano Pangkas” Jl. Jamin Ginting simpang Jl. Harmonika Psr. I Padang Bulan Medan di No. 0813.7583.0820

LAPTOP, HANDICAM, CAMERA, PROJECTOR

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

DIBUTUHKAN

TV, LCD, Kulkas, Handycam, DSLR, Laptop, LCD, Proyektor, PS 1, 2, 3, Sound system, dll Hub. Joel 0853.5895.2998

AC

FAX.4561347

Satu orang S-1/ T. Sipil, Max 40 Thn, Berpengalaman menangani gedung bertingkat, lamaran diantar langsung ke: Jl. Bilal No. 62 Lantai 2

BURSA

ELEKTRONIK

DIJUAL SALAH SATU

MERCY C200 ‘97

Abu2 met, BK Mdn, AC DB, Air bag, ABS, Jok klt, CD, MP3, Sound System, PW, VR, CL, EM, PS, Ban Baru, Original 95%, DP 30Jt. Angs. 1,9Jt. Hub. 0852 7630 3900 / 0852 7507 6512

7 CM 8 CM

OPEL Blazer, Thn. 97 W. Silver lengkap. Sehat, siap pakai. Harga 47 Jt Nego. Hub. 0812 6496 881

Kamis, 1 Desember 2011

2 orang Tenaga kerja Lk/ Pr Lajang Bagian Kebersihan/ Pelayan Hub: HOTEL SURYA Jl. Semarang No. 2 Medan (061) 457.4189

LOWONGAN KERJA

Kami merupakan Agen Resmi Produk Makanan membutuhkan Koordinator wilayah sekaligus merangkap Administrasi dan berdomisili/ menguasai wilayah daerahnya. Ya n g a k a n d i t e m p a t k a n d i : B a l i g e , Tarutung dan Sibolga Dengan kualifikasi: 1. Min SMA/ sederajat a . Umur 25 - 40 thn b . Bisa memimpin anak buah 2. Semangat kerja, bersedia kerja lembur, Interview langsung via telepon, lamaran kerja lengkap menyusul dapat dikirim Dapat menghubungi: 0819.7300.0010 0821.6114.9777 - 0821.6464.7977

DIBUTUHKAN SEGERA

Perbengkelan/ Doorsmeer, membutuhkan: 1. ADMINISTRASI: 2 ORANG 2. TUKANG CUCI/ LAP 3. KARYAWAN KANTIN SYARAT-SYARAT: a. Wanita max. 25 thn & berpenampilan menarik (1 & 3) b. Pria max. 25 tahun (2) c.. Tamatan SMK Akuntansi (1) d. Fotocopy KTP & Pas foto (1, 2 & 3) e. Fotocopy Kartu keluarga (1, 2 & 3) f. Rajin & bertanggung jawab (1, 2 & 3) Lamaran diantar langsung ke: POLONIA SERVICE STATION JL. MONGONSIDI No. 2 Medan

PELUANG USAHA

Pemasangan Depot Air Minum Isi Ulang paling murah Sesuai kemampuan anda 1. Depot RO 40 s/d 400 Galon/ hari 2. Depot Air Mineral/ Pegunungan 3. Jual alat-alat depot isi ulang Terima siap untuk jualan

UD. RIZKY ABADI JAYA Jl. Veteran Psr. 10 (dpn Mesjid Al-Hidayah) Helvetia Telp. (061) 685.3334 HP. 0813.7580.8866

DICARI PENJUAL ROTI KELILING

Kami merupakan Agen Resmi “Sari Roti, mencari penjaja roti keliling khusus yang berdomisili di wilayah Parapat, Samosir. Gerobak sepeda disediakan, tanpa modal dasar, bisa langsung kerja. Minimal bisa berpenghasilan = Rp. 45.000/hr atau Rp. 1.350.000/ bln (syarat dan ketentuan berlaku), syarat: KTP, KK, Jujur dan rajin Hub. 0819.7300.0010 - 0821.6114.9777 dan 0821.6464.7977

PT. NUSANTARA CARD SEMESTA

Persh. Kurir Cargo Jl. SM. Raja No. 480 (depan Jl. Garu I) Membutuhkan segera !!!! I. Sales Marketing Syarat-syarat Pend. min DIII semua jurusan Ada kend. roda 2 + SIM C Diutamakan yang berpengalaman Lk/ Pr usia max 33 thn Mau bekerja keras dan jujur Lamaran tidak bisa diminta kembali Lamaran ditutup tanggal 25/12/2011 Lamaran diantar langsung/ via pos

BURSA

BURSA

TRAVEL/ WISATA TOUR BALI Melayani:

Hotel, Sewa Mobil dan Supir HP. 081236803300 Hub: Manurung

PELUANG BISNIS H A N YA 1 6 J U TA B I S A B U K A LAUNDRY KILOAN + DIAJARKAN DRY CLEAN + LOUNDRY HELM 0852.6298.7114 TERMURAH/ TERBANYAK CABANG DI ACEH - SUMUT

DICARI MITRA BISNIS

USAHA PENJUALAN HASIL LAUT INVESTASI ±150 JT PEMINAT SERIUS HUB: 0813.7670.5110

SERVICE

AC

GARANSI

ELEKTRONIK MADINA SERVICE

Cuci - Isi Freon - Bkr Psg AC Jual - Beli dan Spare Parts AC - Mesin Cuci - Kulkas

Hub: 061 7797 2065 - 0813 6149 7921

AC

AC

SERVICE

DIFA SERVIS

Cuci AC - Isi Freon Bongkar - Pasang - Referensi Kulkas - Mesin Cuci

0813 9735 7061 061 696 44786

Cuci + B. Pasang Kulkas, Dispenser Hub. MAJU TEKNIK 0813 6244 4913

SOLUSI PERCPTAN BISNIS MLM !!! MLM No. 1

USA baru buka bonus tertinggi produk kesehatan tanpa saing ! Cari leader siap jadi pelopor, Medan: 0821.1782.3456 - 0818.998.345 No SMS

INCOME EXTRA

PERUSAHAAN AMERIKA Membutuhkan orang-orang dinamis dan bermotivasi tinggi sebagai: KONSULTAN INDEPENDENT (P/F/ 5 - 10 Juta) Serius hubungi: Tengku Rahmah S.Ag 0812.6056.2302 Yanuarlin Lubis, SE 0812.6477.875

Harian

WASPADA

HUBUNGI:

PT. MEGA NUSA SEMESTA TEL. (061) 4155678 TEL. (061) 7350 777 TEL. (061) 4555 928


Ekonomi & Bisnis

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

B7

Petani Garam Bertahan Di Lancang Sira

Waspada/Hamdani

PEPES IKAN JURUNG : Seorang pedagang tampak menata pepes ikan jurung yang sedang di bakar di Kecamatan Ketambe, Kabupaten Aceh Tenggara, Sumut , beberapa waktu lalu. Pepes ikan jurung ini salah satu cirri khas makanan di Kecamatan Ketambe.Harga pepes ikan jurung Rp. 50.000 perbungkus daun.

LANGIT masih mendung dan hujan rintik-rintik, Minggu pagi (27/11). Udara di luar lancang sira (dapur garam) berbentuk pondok/ gubuk tempat memasak garam sangat dingin diterpa angin laut yang diiringi hujan gerimis, M Hasan, 62, melangkah ke luar gubuk dan berdiri di pintu menghirup udara segar. Rona merah di wajah dan baju yang dipakai pria berkulit putih itu dibasahi keringat karena lama berada dekat tungku api. Hasan adalah salah satu dari 200-an petani garam di Gampong Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli, Kabupaten Pidie. Dari kawasan Lancang Sira di Blang Paseh, Peukan Sot, Cebrek dan Sukon di Kecamatan Simpang Tiga, terdapat 250 lancang sira yang menghasilkan garam putih sekira 1.200 ton setahun selama ini disuplai ke kota-kota di pesisir timur Provinsi Aceh, bahkan untuk keperluan industri perikanan dan es di Medan. Garam tradisional ini harganya lebih murah dibanding garam impor dan garam dipasok dari tempat lain. Industri garam rakyat di Aceh ini sudah hidup cukup lama, bahkan sudah berkembang sejak zaman kolonial. Petani garam Aceh banyak pengalaman dan tahu betul liku-liku bisnis garam. Dulu pengawasan dilakukan Belanda (VOC). Kemudian dilakukan Pemerintah RI (PN Garam) dan baru sekarang bebas dari monopoli setelah PN Garam dibubarkan pemerintah karena merugi terus. Sedangkan pembinaan dilakukan Departemen Perindustrian. Guncangan datang silih berganti, mulai dari gangguan alam musim hujan, turun naiknya harga akibat masuknya garam impor sampai krisis keuangan global seperti sekarang. Namun begitu industri garam rakyat Aceh ini tetap kokoh. Aktivitas kerja memproduksi garam tradisional ini tetap mereka lakukan setiap hari. Setelah bencana tsunami 2004 menghancurkan lancang sira di Aceh, produksi garam di Aceh bangkit lagi. Contohnya, industri garam di Sigli. Usaha garam yang baru bangkit kembali itu, hasilnya mula-mula menguntungkan. Mereka rata-rata bisa membeli sepedamotor, TV dan perlengkapan rumah tangga. Tapi kini mereka mengeluhkan tingginya biaya hidup. Hingga tiap kali produksi membutuhkan tambahan modal. Pengeluaran belanja mereka hari-hari naik sampai 40 persen akibat kenaikan bahan pokok dan semua kebutuhan melonjak drastis dipicu resesi global dan inflasi cukup tinggi di Aceh. Sudah setahun lebih usaha mereka jatuh merosot. Harga jual garam lokal bukannya naik, malah turun sampai 40 persen. Harga jual garam halus masak yang sebelumnya Rp3.500 per kg kini turun menjadi Rp2.500 hingga Rp2.000 per kg. Padahal harga kayu bakar naik dari Rp150.000 menjadi Rp200.000 per truk

kijang. Garam kasar produksi penguapan dari sebelumnya Rp1.200 per kg turun jadi Rp1.000 hingga Rp900 per kg. Tapi pada musim hujan sekarang produksi garam penguapan terhenti karena tidak bisa dijemur tanpa sinar matahari. Dalam kondisi begini, kata Adi H Farid, pengusaha garam di Sigli, pilihannya adalah melakukan efisiensi atau meningkatkan produktivitas. Petani garam di Sigli lebih memilih melakukan efisiensi agar tidak banyak menambah modal. “Kecuali harga naik dan ada pesanan dalam jumlah besar,” kata Adi yang menyewakan lancang sira miliknya kepada tetangganya. Ada kabar gembira buat para petani garam di Aceh. Sejak 2009 ini ada program Gubernur Aceh Irwandi Yusuf meningkatkan kesejahteraan petani garam. Program ini dikelola Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Aceh berupa pemberian peralatan produksi garam yang lebih efisien. Di mana, jika sebelumnya petani garam menggunakan belanja pemasak garam sebanyak empat buah terbuat dari drum dibelah dua, maka peralatan baru yang dibagikan cuma-cuma terbuat dari bahan steel antikarat berukuran dua kali lebih besar. Dengan cara ituhasilproduksijugamenjadiduakalilebihbanyakdariyangdihasilkan dapur lama. Dapur lama tiap kali masak yang menelan waktu enam jam diperoleh hasil 60 kg garam. Sedangkan dapur baru dengan belanga steel berukuran 180 cm x 120 cm x 0,25 cm diperoleh hasil 120 kg per belanga sekali masak dalam waktu sama. LainlagidenganpetanigaramdikawasanTanohAnoe,Peusangan. Mereka harus menggunakan garam Madura yang kadar garamnya tinggi untuk campuran garam lokal produksi mereka. Akibatnya, modal jadi bertambah lagi karena pembelian garam Madura. Di kawasan Tanoh Anoe, Kabupaten Bireuen merupakan produsen garam tradisional terbesar di Aceh. Ada 300-an unit usaha garam rakyat dengan pekerja tetap di lancang sira adalah para wanita dan anak-anak remaja. Kawasan ini dalam setahun meng-hasilkan 3.000 ton lebih garam atau sekira 30 persen dari kebutuhan Aceh setahun, merupakan pemasok garam ke seluruh Aceh. Garam Aceh tidak lagi menjadi komoditas ekspor menguntungkan hingga tak ada yang memonopolinya lagi. Sementara garam impor bebas membanjiri pasar dalam negeri dari Sabang sampai Meurauke memukul produk garam sendiri. Akibatnya petani garam lokal hidup-nya senin-kemis. Entah sampai kapan mereka mampu bertahan. Rusli Ismail

MEDAN (Waspada): PT Astra Honda Motor (AHM) mendeklarasikan penggunaan teknologi PGM-FI pada semua produk sepeda motornya secara bertahaphinggaakhirtahun2013. Langkahinimerupakansalahsatu bentuk kecintaan dan tanggung jawab sosial perusa-haan terhadaplingkungandiIndonesia. Persoalan lingkungan yang terjadi belakangan ini semakin nyata di depan mata. Pemanasan global, polusi udara, dan makin langkanya bahan bakar fosil telah memberikan inspirasi dan semangat bagi Honda untukikutmelestarikanlingku-ngan demi terciptanya Indonesia yang lebih baik. Sebagai pemimpin pasar sepeda motor di Indonesia, Hondaakanberperanaktifdalam menciptakan lingkungan yang lebih baik kepada masya-rakat dengan menawarkan teknologi PGM-FI dengan harga terjangkau untuk semua orang, mengingat pentingnya sepeda motor dalam kehidupanmasyarakatIndonesia. Teknologiramahlingku-ngan PGM-FI pertama kali digunakan

mendeklarasikannya jauh sebelum ketentuan emisi gas buang EURO 3 diberlakukan. Manfaat kedua, konsumsi BBM lebih hemat hingga 17 persen. Hal ini didapat karena keakuratan teknologi PGM-FI dalam mengendalikan komposisi pasokan bahan bakar dan oksigen mampu menghasilkan pembakaran yang lebih efisien. Manfaat ketiga, mesin lebih powerfull. Pengaturan kinerja mesin yang telah terprogram pada setiap putaran mesin beri efek akselerasi yang lebih responsif pada motor yang menggunakan teknologi PGM-FI. Manfaat lain teknologi PGMFI yaitu mudah dalam perawatan karena terdapat sistem kendali elektronik yang didukung oleh MIL(malfunctionindicatorlamp) serta kemu-dahan menghidupkan mesin dalam segala kondisi suhu udara. AHM saat ini memiliki 5 model sepeda motor yang sudah mengimplementasikanteknologi PGM-FI yaitu Honda CBR250R, Honda CBR150R, Honda PCX,

Pelaku Usaha Dituntut Lakukan Standarisasi Produk Teknologi PGM-FI Honda Ramah Lingkungan MEDAN (Waspada): Dengan terbukanya pasar dunia akibat globalisasi, pelaku-pelaku usaha dituntut senantiasa meningkatkan mutu produknya agar dapat diterima di pasar internasional, dengan memiliki standar dan penilaian kesesuaian Standar Nasional Indonesia (SNI) dari Badan Standardisasi Nasional (BSN).

Para pelaku usaha baik usaha barang, usaha jasa, level UKM, menengah maupun in-dustri besar diharapkan men-dapatkan SNI pada produk-produk yang

dihasilkan untuk meningkatkan daya saing pro-duk Indonesia pada era pasar bebas yang semakin dekat. “Memang tidak diharuskan, tetapi akan lebih baik jika produknya memiliki SNI karena itu akan meningkatkan kepercayaan terhadap produk tersebut,” kata Kepala Pusat Kerjasama Standardisasi dari BSN Erniningsih Haryadi saat melakukan Gerakan Nasional Penerapan (Genap) SNI di Jalan Sei Serayu Medan, Rabu (30/11). Erniningsih Haryadi mengatakan,penggunaan standar untuk memenangkan kompetisi sangat jelas terlihat dengan adanya lebih kurang 270 perusahaan China yang telah berhasil

mendapat Sertifikat Produk Penggunaan Tanda (SPPT) SNI. “Hal ini merupakan ancaman nyata bagi produsen Indonesia, bila tetap berdiam diri tidak meningkatkan kualitas produknya,” ujarnya. Untuk itu, katanya, pemerintah melalui BSN menggelar program Genap SNI sebagai upaya mengajak dan menumbuhkanbudayamengutama-kan standar di masyarakat. Ge-rakan yang dicanangkanWakil Presiden tersebut melakukan kegiatan “Jelajah SNI Untuk Ne-geri” di 8 kota seperti Cirebon, Solo, Surabaya, Manado, Makas-sar, Bandar Lampung, Pekan-baru dan Medan. KegiatanJelajahSNIdiMedan,

di antaranya City Rolling bikers Medan yang mengkampanyekanpenggunaanhelm ber-SNI dan safety riding kepada masyarakat yang diikuti bikers dari Suzuki Thunder Ino-vation Medan, Komunitas Bartender Medan dan EO Community dengan menyusuri jalan-jalan protokol Kota Medan. Selain itu, kegiatan yang bekerjasama dengan pihak Masyarakat Standardisasi Indonesia (Mastan) Sumut, Bank Sumut dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut, juga dilakukan Workhop Penerapan SNI ISO 9001 bagi pelaku UKM di Unit Bank Sumut Jl. Sei Serayu Medan. (m41)

TANAH Dijual Uk. 1.945m², SHM Jl. Nusa Indah, Asam Kumbang - Medan Sunggal Hub. 0813.6160.2695 TANAH DIJUAL ukuran 4000m² di Dusun Bawah Kampung Bukit Payang Dua Kec. Manyak Payed Kab. Aceh Tamiang Hub. 0813.6109.2546

TANAH Uk. 22x58 dijual beserta 1 unit Rmh Uk. 12x24, Fas: PLN + PAM/ 3 Ktdr, 2 Kmdi/ Rtamu + Garasi Jl. Suka Terang/ Suka Menang Kel. Suka Maju STM Peminat serius hub. 0853.6240.9740, TP

BURSA

PROPERTY

Informasi Pembaca Bursa Property GR : Garasi LB : Luas Bangunan KM : Kamar Mandi LT : Luas Tanah KP : Kamar Pembantu RM : Ruang Makan KT : Kamar Tidur RT : Ruang Tamu SHM: Sertifikat Hak Milik

DIJUAL/ DISEWAKAN

Rumah/ Ruko 3 Tingkat, Jl. Laksana No. 1 HP. 0813.9611.3753 RUMAH di Komp. Bumi Asri Blok E 116 Dijual, uk. 8x20m, 3 KM, 3 KT, R. Tamu, R. Makan, SHM Hub. 0815.306.2969 - 0852.7718.2197

RUMAH DIJU AL UA

Jl. Sakti Lubis Gg. Mas Medan Jl. Seroja Raya Tj. Selamat (Medan Permai) Hub HP. 0813.7535.4240

RUMAHDIJUALCEPATDANPERABOT

Perumahan Oma Deli International Village Closter Paris Tipe 75 (10x18) Jl. SM. Raja Km. 10,2 Medan, Siap huni TANAH Luas ± 10 Ha, Rp. 30.000/mtr Hub. 0852.7008.0091

DIJUAL CEPAT

Rumah di Jl. Kol. Yos Sudarso (Pinggir Jalan Besar Medan Belawan) depan SD Alwasliyah Pekan Labuhan Ling. 23 dekat Pertamina, Cck untuk usaha, Hrg nego Hub. 0812.6453.0691

RUMAH DIJUAL (GREEN VISELA)

JL. PERJUANGAN (SETIA BUDI) LB. 120m², LT. 126m², 3 K. Tidur, 3 K. Mandi, 2 Tingkat, SHM, AC 3 unit, Lampu hias, Harga Rp. 650 Jt/nego Hub. 0852.9773.2500 - 0812.6310.0401 0852.9755.2630 - 0812.6544.027

RUMAH dijual Jl.SetiaBudi Pondok Surya (Jl. Karya Sei Agul), Uk. 7,5x16mtr, SHM 3 K T , 2 K M , R p . 3 5 0 J t / n e g o H P. 0856.6224.223 - 0812.6056.6356 RUMAH Baru siap minimalis di Jl. Bromo Lr. Setuju Carpot Gypsum Genteng Metal, 2 KT, 2 KM, Rp. 175 Jt Hub. 0812.652.9561 - 0852.6263.5885 RUMAH Jl. Aluminium I Krakatau dkt Maju bersama Keramik, 2 KT, 2 KM, Hrg Rp. 165 Jt Hub. 0856.6224.223 0821.6603.3261

RUMAH Dijual Jl. SM. Raja Gg. Syaruddin No. 8C Sp. Limun Mdn (Garasi Mobil, RT, 2 KT) HP. 0853.7176.4252 - 787.2284

UK. 52X64M DESA GUNUNG TINGGI, GLUGUR RIMBUN, DELI SERDANG, HARGA NEGO HUB. 0852.7747.8744

BURSA

PERABOT TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802- 7653.2188

SPRING BED DIJUAL MURAH

Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.150.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun

Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802 - 7653.2188

BURSA

RUMAH KONTRAKKAN DIJUAL

MATERIAL

Jl. HM. Joni Gg. Asli No. 2 Hub. 794.3992 2½ Lt, Type 73, Komp. Villa Seta Budi Abadi 2 Telp, PAM, PLN, SHM Peminat serius Hub. 0813.9606.6088

PAGAREURO

2 TKT COCOK UNTUK USAHA INTI KOTA DP 90 JT

TANAH

KEBUN RAMBUTAN DIJUAL

Produktif, Ukuran 31,5x112m Surat Sertifikat/ Stabat Hub HP. 0852.6125.2765 - 0813.7605.3012

EUROMESH

PRODUKSI:

PT. REZEKI PRIMA JAYA ABADI

Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.71494 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA

Type 65 - 45

HARGA 100 JT-AN

LOKASI STRATEGIS SIAP HUNI BISA KPR UNIT TERBATAS HOTLINE:

0812 6310 0401

PRO 0852 9773 2500 061-7531 0888 0852 9755 2630 0812 6544 027

Setelah sukses di propinsi di Papua, kini hadir di kota Medan, pengobatan nyata luar biasa, bila anda ingin perkasa, ingat jangan salah informasi disini yang pasi ±30 menit kami akan buktikan alat vital menjadi besar dan perkasa. Dengan metode pengurutan disekitar alat vital melalui totok urat-urat kejantanan. Kami tidak mengumbar janji belaka. Tdk ada efek samping, bebas utk semua agama. Bukan janji tapi bukti ditempat Penanganan khusus pria: - Memperbesar, panjang, keras, kuat dan tahan lama - Kencing manis, diabetes, L. syahwat - Ejakulasi dini/ impotensi Khusus Wanita: - Memperbesar/ kencang payudara - Ingin punya keturunan/ gurah vagina - Ingin kembali perawan/ keputihan Konsultasi umum - Ajian semar mesem/ buka aura - Penglaris/ penghasihan/ cari jodoh - Pasang susuk, karir/ jabatan

DIJAMIN 100% Alamat Jl. Halat / Masuk Jl. Senam No. 19C. Belakang Makam Pahlawan H P. 0 8 2 1 . 6 6 5 5 . 1 2 2 2

845.8996 0812.631.6631

Bergaransi/ Setia Luhur 160 F

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

WASPADA BURSA

KOLOM PRAKTIS EURO R BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT - DARI BESI BETON

KLINIK TRAPI ALAT VITAL MAK HJ. ICOT Ditangani langsung

SHM

TUMPAT/ SAL. AIR

R

BAJA U-50

H. UST. YUSUF/ H. ABIDIN

JL. BAJAK 2 MARENDAL MEDAN

WC

KONSTRUKSI

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

R

GALVANIS

RUKO RAKYAT SEHATI PERMAI

Sedang dibangun 8 pintu ruko di Jalan Sehati No. 24 Simp. Rakyat, LB. 4x16m, Row 6 meter, SHM, PLN, PAM, Pintu plat, Full keramik, Cocok untuk usaha praktek dokter, Toko HP, Warnet H. 585 Jt, KPR/ bulan 6 Jt, bisa bantu KPR, 2 Tkt kosong, Kompleks, H. 450 Jt, sisa 5 unit Hub: 7772.2123 - 7759.8123 HP: 081.165.1123

BURSA

ATAP & DINDING EURODEK

ALUMINIUM ZINC - AZ - 150

RUMAH DIJUAL

Honda Revo AT, dan Honda Supra X 125 PGM-FI.“Agar dapat terus memberi-kan produk yang rendahemisi,hematbahanbakar, dan lebih powerful, hari ini kami mengu-mumkan akan mengimple-mentasikan teknologi injeksi atau PGM-Fi system di semua line up produk Honda hingga akhir 2013,” ujar President Director AHMYusuke Hori. Untuk mengawali deklarasi Honda PGM-FI ini, perusahaan memperkenalkan dua model baru yaitu Honda Spacy Helm in PGM-FI dan Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI. “Kami ingin menggabungkan beragam manfaat teknologi Honda PGM-FI dengan manfaat utama yang ada pada dua model motor kami ini yaitu fitur helm in. Dengan demikian, kami harapkan konsumen bisa merasakan dua manfaat langsung yaitu dari fitur helm in dan beragam manfaat teknologi terbaru PGM-FI Honda,” ujar ExecutiveVice President Director AHM Johannes Loman. (rel)

Durian Luar Menjamur Di Lhokseumawe

TANAH DIJUAL CEPAT (B.U) RUMAH Dijual Jl. Puyuh 7 No. 138 Perumnas Mdn II, Hook/ siku, LT. 210m, LB. 210m, KT 3, RT 1, R. Sholat 1, RM 1, KM 2 , Garasi, Mobil telephone, Air, SHM HP. 0812.6394.9109, TP

padatahun1981yangdisematkan pada motor besar Honda CX500 Turbo. Teknologi ini berevolusi dan mulai diterapkan pada sepeda motor commuter pertama kali pada tahun 2003. DiIndonesia,teknologiinidikenal sebagai pelopor teknologi injeksi di industri kendaraan roda dua yang diperkenalkan pertama kali melaluiHondaSupraX125PGMFI pada tahun 2005. PGM-FI merupakan sistem suplai bahan bakar dengan teknologi elektronik yang mampu memasok bahan bakar dan oksigen secara optimum sesuai dengankebutuhanmesindisetiap k e a d a a n . Te k n o l o g i i n i memberikan banyak manfaat bukan hanya untuk konsumen namun juga untuk lingkungan sekitarnya. Manfaat pertama adalah PGM-FI mampu menyumbangkan emisi yang bersih. Perpaduan sensor cerdas dan catalytic converter mampu menekan emisi gas buang. Untuk membuat produknya lebih ramah lingkungan, AHM

KESEHATAN

KUSUK & LULUR TERAPY MBAK ALIN

BERSEDIA DIPANGGIL HUB. 0813.7739.9508 7 THN AHLI TOTOK SARAF TANPA ALAT TANPA OBAT SARAF TERJEPIT - STROKE - DL PAK HERY 0852 6114 7129 SARAF TERJEPIT BISA SEMBUH TANPA OPERASI SUDAH TERBUKTI !

KLINIK TERAPY ALAT VITAL MAK EROT YANG TERUJI DAN TERBUKTI

Dengan H. TEJA SAEFUL Cucu Asli Mak Erot Bersama

A. Ust OTONG

BILA anda ingin perkasa ingat jangan sampai salah masuk carilah yang benar-benar pewaris ilmu Mak Erot Sejati, karena keahlian H. Teja Saeful sudah tidak diragukan lagi dalam menangani keluhan seputar alat vital bahkan pengobatan H. Teja Saeful, sudah terkenal Indonesia dan kota-kota besar di Indonesia, sudah ribuan pasien tertolong dipengobatan Mak Erot ini yang aman tanpa efek samping, bahkan dimanca negara sekalipun pengobatan Mak ERot sudah tidak diragukan lagi keberhasilannya. INGAT untuk Kaum Pria jangan sampai Anda terhina Kaum wanita karena kondisi alat vital yang kurang sempurna Izin Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.09965.10041 KHUSUS PRIA: - Ejakulasi dini KONSULTASI UMUM: - Impotensi - Buka Aura - Memperbesar “Alvit” - Cari Jodoh - Memperpanjang “Alvit” - Sesama jenis - Keras dan tahan lama dll - Pelaris KHUSUS WANITA: - Memikat lawan jenis - Ingin punya keturunan Besar PYDR - Memperkencang & memperbesar- payudara - Mengobati keputihan dll

DIJAMIN 100% Hanya Tempat Kami Klinik Mak Erot Jl. Laksana No. 55J masuk dari Jl. Amaliun Yuki Simpang Raya Medan (Praktek Tetap) H P. 0 8 1 2 . 4 0 3 8 . 3 3 3

LHOKSEUMAWE ( Waspada) : Durian dari luar daerah sejak sepekan terakhir menjamur di seluruh sudut strategis di Kota Lhokseumawe. Kendati demikian, harga jual tidak mengalami penurunan, hal itu disebabkan animo masyarakat kota dan luar kota membelinya masih tinggi. Pantauan Waspada, Selasa (29/11) sore, di empat titik seperti Jalan Gudang, Jalan Perdagangan, Jembatan Cunda dan Simpang Satlantas terdapat lima sampai sepuluh pedagang stanby dan diperkirakan stok durian rata-rata mencapai seribuan per titik. Menurut pengakuan pedagang mereka membuka lapaknya sampai larut malam. Umar yang merupakan pedagang pribumi di Jalan Gudang menguraikan, durian yang diperdagangkan saat ini

bukan durian asal Aceh Utara yang kini sentranya masih di Sawang dan Buloh Blang Ara, Kuta Makmur. Karenakan musim panen di kedua sentra itu sudah lewat beberapa bulan lalu. “Karena terputus barang itu, terpaksakamimendatangkanstok luar daerah, sekarang ini durian saya datangkan dari Beuracan, Kec. Meuredu, Pidie Jaya. Sedangkan teman-teman yang lapaknya sekitar Jalan Gudang ini kebanyakan mereka mendatangkan durian dari Meulaboh, Aceh Barat dan Medan,” kata Haji Uma, sapaan akrab Umar. Harga buah paling besar berkisar Rp45 ribu-Rp55 ribu per buah, harga buah standar Rp20 ribu, buah standar berat-nya sekira2kgperbuah.Apabiladijual dalambentuktumpukanterdapat sekitar lima buah per tumpukan,

PTPN III Raih Band Emerging Industry Leaders Dari IQAAward MEDAN (Waspada): Wakil Menteri BUMN Mahmuddin Yasin menganugerahkan Awarding IQA 2011 PTPN III yang telah menerapkan kriteria ki-nerja ekselen berbasis Malcolm Baldrige melalui proses ases-men di Hotel Mulia, Jakarta, pe-kan lalu. Mewakili direksi PTPN III dalam menerima award tersebut Marisi Butar-Butar. Penyelenggaraan IQA (Indonesia Quality Award) itu sen-diri sudah menginjak di tahun yang ketujuh semenjak dilun-curkan 2005. Jumlah peserta terus meningkat,padatahuninijumlah peserta yang mengikuti awarding ini31organisasi/perusahaan.Dari 31 perusaha-an/organisasi yang ikut baru tiga perusahaan yang berada di Band Emerging Industry Leaders diantaranya PTPN III. Sementara perusahaan BUMN yang mengimplementasikan Malcolm Baldrige sebanyak 50 dan di dunia terdapat 76 negara yang menerapkan metode ini. Kaur Humas PTPN III Irwadi Lubis menyebutkan, hasil asesmen adalah feedback report berupa SKOR dan umpan balik

berisi pernyataan tentang kekuatan-kekuatan (strengths) dan peluang-peluang perbaikan (Opportunities For ImprovementOFI) yang dimiliki oleh perusahaan. Bagi PTPN III yang sudah berada di Band Emerging Industry Leaders harus terus meningkatkan performance untuk perbaikan di masa-masa mendatang. Perolehan skor dan mendapatkan penghargaan itu penting, namun yang lebih terpenting adalah bagaimana Kriteria Baldrige menjadi darah daging di seluruh bagian/unit perusahaan, ujar Irwadi dan ditambahkannya bahwa PTPN III memiliki visi menjadi perusahaan kelas dunia dengan kinerja prima dan tata kelola perusahaan terbaik. Menurut Ketua Dewan Pembina IQA Bacelius Ruru pada 2011 pertumbuhan yang menyolok perolehan dan peningkatan kriteria dan skor Baldirgeadalahfokuspadatenaga kerja dan result. Hal ini karena tenaga kerja mempunyai peran penting sebagai work core disamping sistem kerja yang tangguh. (m05)

Waspada/Mustafa Kamal

SEORANG pembeli sedang menawarkan durian terbesar dengan harga dasar Rp55 ribu per buah, di jual Umar di Jalan Gudang Kota Lhokseumawe. Foto direkam, Selasa (29/11). harganyasekitarRp60ribu.Harga itu tidak demi-kian pada durian dari Meulaboh dan Medan,

karena durian itu lebih mahal lagi. (cmk)

Mitra Binaan PTPN III Terima Dana Rp12,145 M EDAN (Waspada): PTPN NIII menyalurkan bantuan Rp12,145 miliar pada 289 UKM mitra binaan angkatan XXVII di Gedung Pamitran, Sei Karang, Deli Serdang, pekan lalu. Penyaluran dana pinjaman bergulir tersebut diberikan sekaligus dengan pendidikan dan pelatihan kepada semua calon mitra binaan Usaha Kecil Menengah dari seluruh kabupaten di Sumatera Utara (Karo, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Labuhanbatu, Tapsel, Tapteng, Madina, Langkat, Asahan, Kotamadya Medan dan Binjai, Simalungun, Dairi). Sunardiono, Kepala Bagian Kemitraan dan Bina Lingkungan yang mewakili direksi mengatakan pada kesempatan itu, total dana kemitraan sampai dengan saat ini berjumlah Rp115.565.319.238 kepada 4.284 mitra binaan di Sumatera Utara. “Jumlah ini akan terus bertambah seiring tingkat keuntungan yang dicapai perusahaan setiap tahunnya,” katanya. Sementara Syaidun Sitorus mengingatkanmitrabinaanuntuk

berjanjidankomitme-laksanakan kewajiban masing-masing mengembalikan pinjaman yang telah diterima tepat waktu berdasarkan surat perjanjian. Sedangkan materi pelatihan diantaranya bagaimana peningkatan peran PKBL BUMN PTPN III, bagaimana membuat laporan perkembangan usaha mitra binaan, analisis laporan keuangan UKM, materi yang terkait dengan hukum, kewirausahaan dan kewiraswastaan, komunikasidanetikabisnis,aspek keuangan dan pembuku-an serta teknik mengelola usaha mikro, kecil dan menengah dari aspek pemasaran dan kemas-an/ merek. Choirudin, pengusaha warnet asal Merbau Selatan, Labuhan Batu yang menerima dana bantuan mengucapkan terima kasih kepada PTPN III atas bantuan dana bergulir untuk pengembanganusahanyainidan berharap akan banyak lagi pengusaha kecil lainnya bisa mendapatkan kesempatan yang sama, katanya. (m05)


B8

Ekonomi & Bisnis

Pengusaha Mau Terima Upah Baru PENETAPAN Upah Minimum Provinsi (UMP) SumaSecara prinsip dari tera Utara tahun 2012 yang HIPMI kenaikan tersebut ditetapkan Plt Gubernur dinilai masih wajar jika Sumatera Utara dengan melihat kondisi saat ini. kenaikan mencapai 15 persen dari tahun sebelumnya, Apalagi setiap tahun masih menjadi pembahasan kebutuhan masyarakat bagi para pengusaha di semakin meningkat Sumut. Bahkan beberapa pengusaha yang tergabung tentunya harus dibarengi dengan meningkatnya dalam Asosiasi Pengusaha InFirsal Mutyara donesia (Apindo) Sumut, pendapatan masyarakat. Ketua HIPMI Sumut belum mau memberikan komentar terkait penetapan UMP tersebut. karena angka tersebut untuk pekerja non Bahkan, Sekretaris Jenderal (Sekjen) tahun. Apindo Sumut Laksamana Adiyaksa saat “Karena akan terjadi upah sundulan yaitu dimintai tanggapannya via telefon mengakenaikan upah bagi pekerja lama, bagi takan, pihaknya belum bisa memberikan pengusaha kan pekerja baru itu belum tentu komentar terhadap penetapan UMP terada, tapi yang lama harus naik semua gaji sebut. “Saat ini, kami belum bisa mematau upah pekerjanya,” katanya. berikan komentar karena kami baru akan Dekan Fakultas Ekonomi USU ini melakukan rapat terkait masalah UMP mengatakan, Plt Gubsu harus melakukan tersebut, nanti setelah dibahas dalam rapat komunikasi yang intensif dengan pengusaha. baru kami sampaikan,” ujarnya. Apalagi tentang pengawasannya itu tidak Berbeda dengan Ketua Himpunan mudah dilakukan, nanti baru kelihatan jika Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumut banyak demo-demo buruh, dan kalau Firsal Mutyara yang mengatakan secara pengusaha akan cari jalan pintas misalnya prinsip dari HIPMI kenaikan tersebut dinilai dengan memakai outsourching untuk usaha masih wajar jika melihat kondisi saat ini. baru. “Makanya Gubsu diharapkan melaApalagi setiap tahun kebutuhan masyarakat kukan sosialisasi dini,” ujarnya. semakin meningkat tentunya harus dibaUjung-ujungnya, kata Jhon Tafbu, iklim rengi dengan meningkatnya pendapatan investasi harus diperbaiki.“Kalau UMP dirasa masyarakat. pengusaha tinggi, harus dikonpensasi “HIPMI menilai semakin baik pendadengan pelayanan birokrasi yang lancar dan patan pekerja, secara prinsip ekonomi, murah, dengan demikian pengusaha merasa perekonomian akan semakin berputar. enjoy,” katanya. Karena semakin banyak pendapatan Picu produktivitas seseorang kan, sifat komsumtifnya akan Sementara itu Prof Aldwin Surya mengasemakin tinggi dan daya beli masyarakat takan, UMP 2012 sebesar Rp1,2 juta untuk semakin meningkat,” katanya. Sumut dinilai sudah tepat agar dapat meFirsal mengatakan, dengan ditingkatkanmicu produktivitas dan sesuai dengan laju nya pendapatan, maka ekonomi akan berinflasi yang antara lain dipicu oleh kenaikan gerak lebih cepat karena daya beli akan seharga kebutuhan pokok, transportasi, makin kuat sehingga dapat menumbuhkan perumahan, pendidikan dan kesehatan. perekonomian. “Kalau dalam keadaan “Kenaikan UMP dinilai membantu sekarang, kita harus memperkuat daya beli kehidupan pekerja yang kurang terampil lokal terutama terhadap produk-produk dan terdidik yang mengandalkan otot dalam negeri bukan untuk produk impor,” daripada otak,” katanya. Bagi pengusaha, katanya. kenaikan UMP berarti pengeluaran untuk Namun demikian, lanjut Firsal yang belanja pekerja makin besar, sehingga biasa disapa Dida ini, kenaikan pendapatan meningkatkan biaya pro-duksi, sementara pekerja harus juga dilihat dari tingkat persaingan dari produk impor sejenis dengan produktivitas pekerja itu sendiri baik dari harga relatif murah makin ketat. skill maupun kinerjanya. “Prinsipnya harus “Itu sebabnya, Pemprov, Pemko/Pemkab saling berhubungan, kalau pekerja punya harus mengutamakan produksi lokal melalui skill dan kinerja yang tinggi tentunya kebijakan pengawasan, pengendalian pengusaha akan memberikan reward yang distribusi produk impor, pembinaan produk tinggi, kalau kinerja dan skillnya masih lokal pada aspek mutu, jaringan distribusi, sewajarnya, tentunya rewardnya juga tempat, insentif perizinan dan jaminan sewajarnya,” kata Dida. keamanan dalam berbisnis,” ujarnya. Sudah lumayan Selain itu, lanjutnya, pengawasan, Menanggapi masalah UMP tersebut, pengendalian dan pembinaan (Wasdalbin) pengamat ekonomi dari USU Jhon Tafbu terkait UMP sebesar Rp1,2 juta patut dilakuRitonga menyebutkan, penetapan UMP kan secara konsisten agar pemprov,pemkab/ 2012 Rp1.200.000 tersebut sudah lumayan pemko terhindar dari sikap memihak baik meskipun belum memuaskan pekerja. kepada pengusaha maupun pekerja. Selain itu, pengusaha juga wajar keberatan ** Sugiarto

Kebutuhan Hidup Layak Atau Minimum PERSOALAN yang mencuat dalam penetapan upah minimum provinsi tahun ini adalah soal kebutuhan hidup layak (KHL). Selama ini hitungan UMP sebenarnya tidak berdasarkan atas kebutuhan hidup layak, tapi berdasarkan kebutuha minimum. UU No.13/2003 tentang Ketenagakerjaan di pasarl 89 sudah memberikan kewenangan kepada Gubernur untuk menetapkan upah minimum dengan mempertimbangkan saran dan rekomendasi dewan pengupahan. Dalam menetapkan upah tersebut, gubernur pun mempertimbangkan kondisi perekonomian daerah, kemampuan bayar perusahaan serta keseimbangan upah minimum antar kabupaten/kota  dan upah minimum provinsi yang berbatasan. Pertimbangan tersebut diharapkan untuk menghindari ketimpangan upah minimum antar kabupaten/kota dalam satu provinsi dan antar provinsi sehingga tidak mendorong atau menarik migrasi pekerja/ buruh ke kabupaten/kota atau provinsi yang menetapkan UMP lebih tinggi. Berdasarkan UU itu juga terdapat penjelasan upah minimum adalah upah bulanan terendah yang  merupakan jaring pengamanan (safety net) yang ditetapkan dengan mempertimbangkan KHL, produktivitas makro, pertumbuhan ekonomi, kondisi pasar kerja dan usaha yang paling tidak mampu (marginal). KHL merupakan salah satu faktor pertimbangan dalam penetapan UMP. Nilai KHL diperoleh melalui survei yang dilakukan unsur tripartit dalam dewan pengupahan sehingga nilai besarannya merupakan hasil bersama antara pengusaha, pekerja/buruh dan pemerintah. Untuk mendorong penetapan UMP tahun 2012, Menakertrans telah menetapkan Surat Edaran No. SE.07/MEN/XI/2011 tentang Penetapan Upah Minimum tahun 2012 yang bertujuan menegaskan kembali peran penting Dewan Pengupahan Provinsi/Kota/ Kabupaten dalam proses penetapan upah minimum yang tentunya telah mempertimbangkan aspek kemampuan dunia usaha dan tingkat kehidupan daerah masingmasing. Selain itu Menakertrans pun telah membentuk Satuan Tugas Pemantauan Penetapan Upah Minumum tahun 2012 yang bertugas untuk melaksanakan pemantauan penetapan UMP tahun 2012 dan melaksanakan koordinasi dengan Dewan pengupahan Provinsi/Kabupaten/Kota serta instansi terkait mengenai pemantauan penetapan UMP tahun 2012. Jika menetapkan terlalu tinggi pun, UMP ini malah akan memberatkan pengusaha dan terindikasi akan mendorong pengangguran yang lebih besar. Asosiasi Pemasok

Garmen dan Aksesori Indonesia (APGAI) Suryadi Sasmita menjelaskan kenaikan UMP dinilai sudah di luar kewajaran dan terjadi tiap tahun. Jadi langkah yang dilakukan oleh perusahaan kemungkinan dengan mengurangi jumlah karyawan agar terjadi efisiensi biaya. Pekerjaan karyawan yang bisa dikerjakan dengan mesin akan diganti dengan penggunaan mesin otomatis. Selain itu, perusahaan akan menghindari perekrutan karyawan tetap dan memilih menggunakan karyawan kontrak atau outsourcing. Tujuannya agar biaya yang dikeluarkan lebih sedikit. Lalu bagaimana kalau kemudian perusahaan tak sanggup membayar UMP baru? Dewan Penasihat Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) menilai dengan kenaikan UMP yang terlalu tinggi imbasnya perusahaan kecil dan menengah tidak mampu membayar sesuai ketentuan. Perusahaan yang tidak mampu membayar sesuai UMP disarankan mengajukan surat ke Dinas Tenaga Kerja agar ada penangguhan sementara. Memang dalam menetapkan UMP ada beberapa hal yang membedakan tiap daerah. Yaitu perumahan, transportasi, serta konversi minyak tanah ke gas. Karakter setiap daerah menentukan berapa besaran masing-masing komponen tersebut. Mekanisme penetapan UMK dengan melibatkan kalangan pengusaha, pemerintah, dan serikat pekerja sebenarnya sudah cukup ideal. Partisipasi dari setiap kalangan jika dioptimalkan bisa mencegah kemungkinan persoalan di kemudian hari. Komponen kebutuhan hidup layak digunakan sebagai dasar penentuan Upah Minimum, dimana dihitung berdasarkan kebutuhan hidup pekerja dalam memenuhi kebutuhan mendasar yang meliputi pangan 2100kkal perhari, perumahan, pakaian, pendidikan dan sebagainya Awalnya penghitungan upah minimum dihitung didasarkan pada Kebutuhan Fisik Minimum (KFM), Kemudian berubah penghitungan didasarkan kepada Kebutuhan Hidup Minimum (KHM). Harapan buruh, pasti saja upah sesuai kehidupan layak, bukan kebutuhan minimum. � Armin Nasution

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Inilah Upah Kita 2012 PENETAPAN upah minimum provinsi di sejumlah daerah memancing polemik. Batam sampai rusuh karena tuntuntan pekerja agar upah di wilayah kepualauan itu menjadi Rp1,78 juta. Jakarta juga ribut.

Pekerja ingin agar di ibukota negara ini ingin upah maksimal. Rekomendasi Dewan Pengupahan DKI Jakarta atas upah minimum regional (UMP) 2012 sebesar Rp1.529.150 per bulan per orang akhirnya disetujui gubernurnya. Angka yang ditetapkan di Jakarta mencapai 102,09 persen dari Kebutuhan Hidup Layak (KHL) 2011 yang ditetapkan sebesar Rp 1.497.838. Biasanya UMP itu nilai KHL-nya di bawah 100 persen. Di Sumut, upah pun ditetapkan menjadi Rp1,2 juta. Plt Gubsu berani menaikkan UMP dari usulan Depeda yang hanya Rp1.107.500 menjadi Rp1,2 juta. Usulan dari Depeda yang sebesar Rp1.107.500, memang mengalami kenaikan sekitar enam persen dari UMP 2011 yang sebesar Rp1.035.000. Kalau ditanya buruh pasti belum puas juga. Menurut buruh, yang ideal upah layak dengan kondisi sekarang adalah Rp1,5 juta per bulan untuk masa kerja satu tahun. Secara nasional jumlah daerah yang menetapkan upah minimum 2012 terus bertambah. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) menilai banyak daerah menetapkan upah minimum jauh di bawah standar kebutuhan hidup layak (KHL). Padahal, seharusnya upah minimum memperhatikan standar kebutuhan hidup layak suatu daerah agar pekerja dapat hidup secara layak. Hingga saat ini ada 46 komponen harga KHL yang disurvei. Misalnya beras, minyak goreng, sandal jepit, kasur, air bersih, dan rekreasi. Ketentuan tentang KHL terangkum dalam Keputusan MenteriTenaga Kerja dan Trans-

Waspada/Armin Nasution

PEKERJA di Sumut mulai Januari akan menikmati upah minimum provinsi Rp1,2 juta. Tuntutan upah minimum sebesar angka itu sebenarnya sudah mengemuka sejak empat tahun lalu. Menurut buruh, upah minimum ideal di Sumut sekarang adalah Rp1,5 juta. migrasi Nomor 17/2005. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar pun menilai harga 46 komponen penilaian KHL sudah tidak sesuai dengan kondisi saat ini. Misalnya, minyak tanah sudah diganti gas. Pemerintah daerah dimintanya segera membahas dan menetapkan UMP 2012 karena tahun 2011 segera berakhir. Pihaknya memberi tenggat hingga akhir November 2011 bagi semua provinsi untuk menetapkan UMP 2012. Untuk mendorong percepatan pembahasan dan penetapan UMP 2012, dirinya telah menerbitkan Surat Edaran No.07/MEN/XI/ 2011 tentang Penetapan Upah Minimum 2012. Hingga Selasa, (29/11), Kemenakertrans mencatat sudah 18 provinsi yang mene-

tapkan upah minimum. Daerah itu adalah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Maluku, Sulawesi Tenggara, Sulawesi tengah, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Nusa Tenggara Timur, dan Papua Barat. Atas kenaikan UMP kali ini pengusaha menilai kenaikan upah yang terlalu tinggi justru dapat memicu angka pengangguran yang lebih besar. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi mengatakan perusahaan untuk membayar sesuai UMP jika mampu. “Jika tidak mampu, maka membuat surat penangguhan atau tutup perusahaan sekalian. Lebih baik tutup, selesai tidak ribut lagi,” kata Sofyan.

Menurut Sofyan karena upah minimum terlalu tinggi selama ini usaha kecil dan menengah tidak ada yang mampu membayar sesuai UMP.

Padahal jumlah karyawan yang bekerja di sektor non formal atau UKM mencapai 70 persen dari total karyawan. � Armin Nasution

Inilah Upah Minimum Sebagian Provinsi Di 2012 Sumatera Utara Rp1.200. 000 Sumatera Barat Rp1.150. 000 Sumatera Selatan Rp1.195. 220 Bengkulu Rp930.000 Banten Rp1.042. 000 DKI Jakarta Rp1.529. 000 Jawa Barat —— Jawa Tengah —— Jawa Timur —— Kalimantan Selatan Rp1.225. 000 Kalimantan Tengah Rp1.327. 459 Maluku Rp975. 000 Sulawesi Tengah Rp1.032.300 Sulawesi Tenggara Rp975. 000 Gorontalo Rp837.500 Nusa Tenggara Timur Rp925.000 Papua Barat Rp1.450.000

UMP Harus Memenuhi Kebutuhan Hidup Layak PENETAPAN Upah Minimum Provinsi (UMP) yang dilakukan Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujonugroho dengan kenaikan mencapai 15 persen yakni menjadi Rp1.200.000, ternyata dinilai oleh para buruh belum layak untuk memenuhi kebutuhan hidup saat ini. Bahkan, seper ti yang disampaikan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumatera Utara, bahwa UMP yang ideal di Sumut pada 2012 untuk pekerja yang masih lajang seharusnya sebesar Rp1.500.000 sedangkan untuk pekerja yang sudah berkeluarga dan sudah mempunyai anak seharusnya Rp2,5 juta - Rp3 juta. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah F-SPMI Sumut yang juga Koordinator Komite Aksi Jaminan Sosial Sumut Minggu Saragih, kemarin, mengatakan awalnya pihaknya sangat mengapresiasi kebijakan Plt Gubsu mengembalikan usulan UMP Sumut kepada Depeda Sumut untuk dibahas dan ditingkatkan lagi setelah beberapa serikat pekerja/buruh, diantaranya DPW F-SPMI menyampaikan penolakannya atas kenaikan UMP yang hanya sebesar 6 persen dari UMP tahun 2011 Rp1.035.500 menjadi Rp1.107.500. “Memang Plt Gubsu telah menaikkan UMP Sumut 2012 menjadi Rp1.200.000, namun itu masih rendah dan belum mencukupi untuk kebutuhan hidup layak (KHL) bagi para buruh, apalagi yang sudah berkeluarga dan memiliki anak. Kami tetap akan berusaha mendesak pemerintah daerah agar UMP tersebut dapat ditingkatkan lagi,” kata Minggu Saragih. Pada prinsipnya, kata Minggu Saragih, pihaknya belum sepakat dengan yang ditetapkan Plt Gubsu tersebut. “Bagi kami yang ideal untuk buruh lajang Rp1,5 juta, sedangkan yang sudah berkeluarga Rp2,5 juta hingga Rp3 juta,” ujarnya. Menurutnya, berdasarkan informasi yang diperoleh dari

Waspada/Armin Nasution

TUNTUTAN buruh terhadap upah tinggi akan memberatkan pengusaha. Hingga saat ini pengusaha yang keberatan sudah menyiapkan antisipasi untuk melakukan efisiensi. Depeda Sumut, usulan UMP yang diambil tersebut merupakan survei KHL terendah di Kabupaten Serdang Bedagai yakni sebesar Rp1.035.028. Seharusnya, katanya, dealnya KHL yang diambil menjadi dasar penentuan adalah survei KHL rata-rata dari KHL tertinggi dan KHL terendah untuk usulan UMP tahun 2012. “Survei yang dilakukan Depeda haruslah transparan dan akuntabel bukan seperti sekarang ini yang tiba-tiba muncul KHL terendah, tidak tahu dari mana asal dan prosesnya. Untuk penetapan UMP 2012 Pak Gatot Pujo Nugroho harus mengambil keputusan untuk kepentingan pekerja yang mencapai 4 juta lebih di Sumut dengan UMP haruslah bisa memenuhi kebutuhan hidup

Pada prinsipnya, pihaknya belum sepakat dengan yang ditetapkan Plt Gubsu tersebut. Bagi kami yang ideal untuk buruh lajang Rp1,5 juta, sedangkan yang sudah berkeluarga Rp2,5 juta hingga Rp3 juta. Minggu Saragih, Dewan Pimpinan F-SPMI layak,” ujar Minggu Saragih yang merupakan salah seorang pekerja di salah satu perusahaan di Medan. Diharapkan, ke depan, Gubsu dan pemerintah pusat harus memikirkan dan membuat kebijakan tentang sistem pengupahan layak nasional dan ada lembaga pengawasnya yang independen, bukan seperti saat ini dimana pengawasan

yang dilakukan oleh pengawas ketenagakerjaan yang sangat lemah dan jauh dari harapan. “Pemerintah pusat dan daerah perlu mengambil langkahlangkah cepat untuk mengantisipasi hal ini untuk menghilangkan kesan negara kita sebagai negara bar-bar atau koboi dimana yang kuat mengatur hukum sedangkan yang lemah jadi korban dalam penegakan

hukum,” ujarnya. Rinto Ginting, salah seorang pekerja di salah satu perusahaan di Tanjung Morawa menyebutkan, upah yang ditetapkan Plt Gubsu belum mencukupi bagi buruh yang sudah berkeluarga. “Untuk membeli kebutuhan hidup sehari-hari saja uang tersebut sudah tidak mencukupi, bagaimana lagi untuk membiayai keperluan sekolah anak dan keperluan lainnya,” ujarnya. Menurutnya, UMP di Sumut Rp1.200.000 hanya cukup untuk makan saja agar pekerja tidak mati dan bisa kerja lagi. Jadi, lanjutnya, jangan salahkan jika buruh dalam memenuhi kebutuhannya bekerja ganda bagi laki-laki menjadi tukang ojek, becak, dan lainnya. � Sugiarto


Aceh

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

B9 Aceh Utara Kaya, Masyarakat Miskin LUAS wilayah Kabupaten Aceh Utara mencapai 3.296.86 Km2, dengan letak geografis sebelah utara berbatasan dengan Selat malaka, Sebelah selatan dengan Aceh Tengah, sebelah barat dengan Kabupaten Bireun dan sebelah timur dengan Aceh Timur. Aceh Utara memiliki 852 gampong dalam 27 kecamatan dengan jumlah penduduk mencapai 500-an ribu jiwa lebih.

Waspada/Maimun Asnawi

UMI Salamah, 60, warga Gampong Keureuto, KecamatanLapang, Aceh Utara berdiri di depan rumahnya. Di rumah itu, Umi Salamah tinggal bertiga dengan suami Abdul Jali, 65, dan anaknya Mansur, 25. Dalam keseharian, Salamah terpaksa banting tulang menjadi buruh tani guna membantu menghidupi keluarganya. Pasalnya, sejak dua tahun terakhir, suaminya tidak mampu lagi mencari nafkah karena sakit.

Tidak Bekerja, Tidak Berpikir Dan Tidak Memiliki Kebanggaan Wilayah ACEH UTARA dalam lima tahun lalu sampai hari ini, tidak ada pendapatan Migas. Laju pertumbuhan ekonomi Migas menurun tajam dari waktu ke waktu. Pada tahun 2006 pendapatan dari sektor Migas -4,24 persen, sedangkan pada tahun 2007 anjlok -24,99 persen. Namun pada tahun 2008 turun menjadi -18,23 persen. Itu artinya, jika tidak ada sumber pendapatan baru dari sektor Migas, Aceh Utara jangan berharap ditunjang Migas seperti masa kejayaannya dulu hingga Aceh Utara berjulukan Petro Dolar. Jika dikaji dengan statistik ekonomi tidak ada pilihan lain untuk pembangunan Aceh Utara harus menggerakkan sektor non Migas dari segala aspek, oleh karena itu dipantau dari laju ekonomi non Migas dari waktu ke waktu terhadap laju pertumbuhan ekonomi daerah. Jumlah penduduk Aceh Utara telah mencapai 529 ribu jiwa, 128 ribu rumah tangga. Dari data Badan Pusat Statistik (BPS), ternyata terdapat 27 ribu penduduk Aceh Utara menganggur dari 214 ribu angkatan kerja. Artinya, hanya 187 ribu yang bekerja. Begitupun, jumlah penduduk miskin terjadi penurunan dari waktu ke waktu. Pada tahun 2007 jumlah penduduk miskin 163 ribu jiwa, terjadi penurunan pada tahun 2008 menjadi 135 ribu dan pada tahun 2009 jumlah penduduk miskin menjadi 126 ribu, dengan garis kemiskinan pada tahun 2009 Rp229 ribu per kapita per bulan. melihat Anggaran Pendapatan Belanja Pembangunan Daerah (APBD) penurunan kemiskinan tidak sebanding . APBD Aceh Utara pada tahun 2006 senilai Rp848 miliar, tahun 2007 senilai Rp1,2 triliun, tahun 2008 Rp1,2 triliun, pada

tahun 2009 terjadi penurunan Rp7,92 miliar. Itu artinya, program-program yang menyentuh pengentasan kemiskinan belum sepenuhnya tepat sasaran. Menurut pandangan Husnul Khalik, Kepala BPS Aceh Utara, masyarakat yang paling rentan kemiskinan berada di wilayah pesisir. Oleh karena itu, sebaiknya segala program pembangunan masyarakat untuk pengentasan kemiskinan diarahkan ke wilayah pesisir. Kepada istri para nelayan yang selama ini berdiam di rumah diberikan pelatihanpelatihan cara membuat ikan asin yang baik untuk menambah pendapatan keluarga. Selama ini, para nelayan menjadi objek para toke, karena ternyata kekayaan hanya dapat diraih toke-toke boat, sementara kehidupan nelayan terlilit kemiskinan yang menahun. Selain itu, di Aceh Utara ada tiga daerah pedalaman yang terjerat kemiskinan yakni Sarah Raja di Kecamatan Langkahan, Flu Pakam di Kecamatan Tanah Luas, dan Alaselo di Kecamatan sawang. Di tiga daerah pedalaman ini tidak ada pembangunan sama sekali. Anak-anak di sana rata-rata tidak bersekolah. Mereka tidak bersekolah karena jauh dari sekolah. Ke sekolah mereka harus naik rakit, sampah, atau boat ke pusat Kecamatan Langkahan dengan biaya ongkos yang mahal. Aceh Utara sebenarnya memiliki potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah ruah. Yang menjadi primadona Aceh Utara yakni di sektor pertanian. Sejak tahun 1993, Aceh Utara telah mengalami surplus beras. Rata-rata per hektare lahan sawah mampu menghasilkan lima ton gabah. Luas lahan sawah mencapai 40.711 Ha, dari lahan ini mampu memproduksi gabah kurang lebih 219.839,4 ton. Namun, semua gabah Aceh Utara mengalir ke Provinsi Sumatera Utara dengan harga jual per kilogram Rp3.200Rp3.500.

“Ini terjadi, karena di Aceh Utara sampai kini belum memiliki kilang padi yang bagus. Sedangkan Sumatera Utara memiliki kilang padi modern. Setelah diolah, beras yang berasal dari Aceh Utara dikirim kembali ke Aceh Utara dalam berbagai merek, misal Rajawali, kuku balam dan sebagainya, dengan harga beras per kilogram berkisar antara Rp7.000-Rp9.000. Dan anehnya lagi, Aceh Utara yang surplus beras harus mengimpor beras dan hidup dalam kungkungan kemiskinan,” kata Husnul Khalik. Jika berandai-andai, petani mendapat dukungan penuh dari Pemda Aceh Utara, seperti tersedianya jaringan irigasi yang baik, tersedianya kilang padi yang baik, maka tidak tertutup kemungkinan, produksi gabah bisa mencapai 7 ton per hektare per sekali panen. Maka beras Aceh Utara bukan hanya dinikmati warga Aceh Utara bahkan mungkin beras Aceh Utara dapat didistribusikan ke seluruh Indonesia. Mengapa petani sawah tidak pernah bisa keluar dari kemiskinannya, karena rata-rata penduduk hanya memiliki areal sawah 0,36 Ha per kepala rumah tangga, ditambah lagi harga jual gabah yang rendah. Ilustrasi itu dapat disimpulkan, Pemerintah Aceh Utara selama ini tidak bekerja, tidak berpikir dan tidak memiliki kebanggaan wilayah, karena potensi alam yang dimiliki tidak dikembangkan dengan baik. Selain pertanian, Aceh Utara juga memiliki hasil kebun yang primadona yakni kakao. Selama ini, penjualan kakao ditentukan eksportir di daerah lain sepeti Sumatera Utara, sedangkan Aceh Utara memiliki pelabuhan yang aktifitasnya hari ini lumpuh dengan perbandingan 9:1. Artinya, 9 kapal yang masuk hanya 1 kapal yang berhasil mengangkut barang keluar negeri. Akibatnya, ongkos angkut barang menjadi mahal, karena kapal yang keluar banyak yang kosong. Agar aktifitas pelabuhan

meningkat, Aceh Utara harus membuat hubungan kerjasama dengan beberapa kabupaten/ kota tetangga agar mau bekerja sama untuk mengumpulkan hasil kebun, misal dengan Bener Meriah, Bireuen, Aceh Timur, Langsa, Pidie dan Pidie Jaya. Dengan cara seperti itu, jumlah barang yang terkumpulkan akan mencukupi untuk diekspor sehingga pelabuhan dapat berfungsi maksimal. Untuk mendukung hal itu, Pemerintah Aceh Utara dapat menjamin fee yang rendah, jadwal kapal yang teratur, ketersediaan barang yang cukup. Ke depan, hasil kebun yang akan spetakuler di Aceh Utara yakni kelapa sawit. Makanya ke depan pemerintah harus membangun pabrik minyak goreng, minimal delapan unit pabrik. Selain itu, juga harus dibangun pabrik pakan ternak dan harus segera menyediakan tempat penyimpanan hasil tangkapan laut. Kondisi hari ini, banyak hasil alam Aceh Utara dan beberapa kabupaten/kota tetangga yang membawa barang ke Belawan, contoh kopi, pinang, arang, kakau dan lain sebaginya. Padahal, secara geografis, mereka lebih dekat dengan Pelabuhan Umum Krueng Geukuh. Selain itu, pelabuhan itu telah berkelas internasional dan dinilai sebagai pelabuhan paling aman. Akibat tidak adanya sentuhan Pemda Aceh Utara terhadap pembangunan ekonomi masyarakat, persentase kemiskinan tertinggi dibandingkan dengan kabupaten lain yakni mencapai 25,29 persen dari jumlah penduduk yang mencapai setengah juta jiwa. kalau dinominalkan maka jumlah penduduk miskin di Aceh Utara mencapai 126,590 jiwa. Diperkirakan, APBK Aceh Utara pada tahun 2012 akan mencapai Rp1,1 triliun, diharapkan pemanfaatannya tepat sasaran menjadi pemicu kebangkitan rakyat.

dikan, partisipasi untuk Sekolah Dasar (SD) secara umum mencapai 99,29 persen, angka ini lebih tinggi dari rata-rata Aceh yakni 99,19 persen. Data ini menunjukkan anak-anak usia 7-12 tahun semuanya telah mengecap pendidikan dasar. Sedangkan untuk anak usia SMP terjadi penurunan 92,94 persen, dan untuk SMA semakin menurun yakni 79,12 persen. Penurunan jumlah siswa untuk SMA disebabkan terjadinya drop out (DO) karena tidak ada biaya. “Karena itu, menurut hemat saya, SDM Aceh Utara cukup baik, karena hampir semua masyarakatnya berpendidikan. Dan saya berpikir, para pengusaha pendidikan dapat melirik Aceh Utara sebagai daerah yang baik bagi mereka untuk berinvestasi. Buktinya, Aceh Utara memiliki banyak lembaga pendidikan, namun setiap tahun kelebihan siswa,” kata Kepala BPS Aceh Utara itu. Kata Husnul, penurunan kemiskinan di Aceh Utara terjadi tanpa adanya sentuhan pembangunan dari pemerintah daerah setempat, namun atas dasar hasil usaha masyarakat sendiri akibat naiknya harga-harga hasil perkebunan dan pertanian, sedangkan pembangunan selama pemerintahan lima tahun ini dinilai berjalan ditempat. Buktinya, banyak sarana infrastruktur tidak tersedia dengan baik. Menurut Husnul, suatu daerah dapat dikatakan maju jika jumlah petani dan non petani seimbang. Kalau jumlah petani lebih dominan, maka daerah tersebut tidak akan pernah maju, namun jika jumlahnya seimbang maka kemajuan suatu daerah akan melejit. Ke depan Aceh Utara membutuhkan seorang dokter spesialis (pemimpin) visioner. Pemimpin tersebut memiliki mimpi (target) yang dicapai seperti punya tekat menurunkan angka kemiskinan secara berkala.

SDM Cukup Baik Menyangkut dunia pendi-

Maimun Asnawi, SH.I

Bangun Jalan Dan Jembatan Butuh 120 Tahun PANJANG jalan strategis di Aceh Utara mencapai 255,54 kilometer dengan lebar 8 meter dan aspal 6 meter. Dari tahun 2008-2011 total dana yang telah digunakan untuk pembangunan jalan senilai Rp.205.254.278.339 dari APBK setempat. Pembangunan jalan sepanjang itu dengan menggunakan anggaran sebanyak itu baru dilakukan pada tahap agregat kelas C. Sedangkan jalan yang telah dibuat kelas B sepanjang 174.98 Km dan agregat kelas A 138.58 Km, dan yang sudah diaspal 45.63 Km. Total panjang jalan yang belum diaspal mencapai 209.91 Km dengan kebutuhan dana senilai Rp412 miliar. Dari alokasi dana dari tahun 2008-2011 jalan yang telah diaspal sepanjang 200 Km. Total panjang jalan di Kabupaten Aceh Utara 2.526,32 Km, kondisi baik dan sedang 1.202,02 Km dan kondisi buruk 1.324,29 Km. Untuk membangun jalan tersebut membutuhkan dana Rp3,31 triliun. Dana yang diplot setiap tahun untuk Dinas Bina Marga hanya senilai Rp30 miliar. “Itu artinya, untuk membangun jalan strategis di Aceh Utara membutuhkan waktu 100 tahun ke depan, karena jumlah dana yang dimiliki Aceh Utara sangat minim. Per 1 km jalan membutuhkan anggaran senilai Rp2 miliar,” kata Syamsuddin Bentara, Pj Kepala Dinas Bina Marga Aceh Utara baru-bari ini kepada

Waspada. Dia juga mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum memiliki database jalan sehingga pihaknya tidak bisa membuat angka pasti berapa jumlah dana yang dibutuhkan secara valid. Kata Syamsuddin, pada masa Ilyas A Hamid, menjabat sebagai Bupati Aceh Utara sejak tahun 2007 hingga tahun 2011 telah berhasil membuka ruas jalan Sarah Raja, Kecamatan Langkahan 15 km, Jalan tembus Makam Cut Mutia di Matangkuli, Jalan Leubok Tilam 1 Km, Lhok Drien 12 Km, Seumirah 11 Km, jalan PMU 2 Km dan Jalan Bate Pila 6 Km, dengan total panjang jalan 65,5 Km. Aceh Utara juga memiliki panjang total jembatan 7.654,35 meter dengan kondisi baik dan sedang 38,75 persen. Ke semua jembatan tersebut terletak pada daerah sentra produksi pertanian, perkebunan dan perikanan. Kata Syamsuddin, pembangunan jembatan merupakan program prioritas untuk kelancaran arus transportasi guna mengangkut hasil pertanian, perkebunan dan perikanan ke daerah pemasaran. “Ke depan, semua jembatan gantung lebih baik diganti dengan jembatan rangka baja, karena tonase jembatan gantung hanya 2 ton, sedngkan jembatan rangka baja 20 ton. jembatan rangka baja lebih efektif dan lebih murah biaya. Untuk pembangunan jembatan membutuhkan dana Rp2,1 triliun. Khusus untuk jembatan telah kita usulkan dan menjadi skala prioritas,” kata Syamsuddin Bentara. Untuk pembangunan jalan dan jembatan di Aceh Utara membutuhkan waktu 120 tahun, ini akan terjadi jika tidak terjadi segregrasi (rusak kembali). Maimun Asnawi, SH.I

Kabupaten Aceh Utara memiliki kekayaan alam yang melimpah, baik di darat maupun di laut. Laut Aceh Utara memiliki potensi dan nilai ekonomis yang tinggi dengan keanekaragaman hayati seperti udang, kepiting, dan berbagai jenis ikan. Aceh Utara juga memiliki lahan pertambakan seluas 12.174 Ha, dan memiliki jumlah nelayan yang mencapai 7.462 orang, dilengkapi dengan sembilan unit Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI), namun ke 9 PPI itu dalam kondisi rusak dan dangkal. Sedangkan di darat, Aceh Utara memiliki wilayah perkebunan yang cukup luas mencapai 71.431 Ha hutan produksi. Beberapa jenis tanaman andalan yang dimiliki yakni kakao, kelapa sawit, kopi, pinang, palawija, kacang, kedelai dan berbagai jenis tanaman lainnya. Selain itu, Aceh Utara kaya dengan hasil tambang, terutama galian C, Bentonite, Andesite, dan batu gamping, tersebar di tiga kecamatan yakni Sawang, Kuta Makmur, dan Cot Girek. Aceh Utara juga memiliki lahan pertanian sawah 79.773 Ha, dengan luas lahan produktif sekitar 85 persen. Aceh Utara juga memiliki lokasi wisata yakni lokasi wisata ziarah Makam Sultan Malikussaleh di Samudera, Makam Cut Mutia di Matangkuli, Air Terjun Blang Kulam di Kuta Makmur dan berbagai lokasi wisata bahari. Menurut Zainal Abidin Badar, SH.M.Hum, yang akrab disapa Jimbron, Direktur Eksekutif Reuncong Aceh, Kamis (24/11) kepada Waspada mengakui potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Aceh Utara sangat luar biasa. Menurut Jimbron, jika benar-benar dikelola dengan baik, akan bisa mensejahterakan masyarakatnya. Namun, selama ini, Pemerintah Aceh Utara seperti enggan mengelola SDA dengan baik, dan hanya berpangku tangan pada dana Otsus dan Migas. Akibanya, banyak SDA yang tidak dikelola oleh Pemda Aceh Utara baik disektor pertanian, perkebunan, perikanan dan pertambangan. Padahal, ke empat sektor merupakan nilai tambah bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika dikelola dengan baik, sehingga hasil dapat dinikmati oleh masyarakat melalui pembuatan jalan, jembatan, irigasi dan sarana pendidikan, kesehatan. Mayoritas penduduk Aceh Utara saat ini lebih fokus ke pertanian, seharusnya pemerintah setempat lebih fokus untuk membangun dan memperbaiki jaringan irigasi di seluruh Aceh Utara, sehingga masyarakat petani sawah dapat memanen dua kali dalam setahun dan tidak ada lagi sawah tadah hujan. “Kalau seandainya, Pemda Aceh Utara tidak

terlena dengan hasil Migas dan mau memanfaatkan potensi SDA yang ada, mungkin kehidupan masyarakat Aceh Utara menjadi lebih baik dari yang sebelumnya. Paska Migas kondisi perekonomian Aceh Utara menurun dan bahkan dapat dikatakan miskin, karena pemerintah tidak mempersiapkan PAD lainnya,” kata Jimbron, Kamis (24/11) sore. Akibat buruknya jaringan irigasi di Aceh Utara hasil panen masyarakat tidak maksimal. Yang seharus per hektare bisa mencapai 8 ton hanya berhasil 4-5 ton per sekali panen. Dengan sendirinya pendapatan masyarakat menurun, dan seharusnya dengan luas lahan sawah yang ada, Aceh Utara tidak perlu mengimpor beras. Namun karena menurunnya hasil pertanian sawah, masyarakat menjadi miskin dan terpaksa impor beras dari Thailand. Sedangkan di bidang pemberdayaan ekonomi yang dilakukan Pemda Aceh Utara selama ini juga belum dirasakan manfaatnya secara maksimal oleh masyarakat. Pasalnya, bantuan yang diberikan relatif sedikit dan tidak ada pedampingan dari tenaga teknis dan program itu tidak berlanjut. Contoh, bantuan untuk pedagang Rp1 juta. Bantuan sebanyak ini belum mampu menolong masyarakat yang berdagang. “Untuk itu Pemda Aceh Utara jangan tidur. Ayo kita gali SDA yang ada di Aceh Utara, untuk membangun Aceh Utara menjadi lebih baik, karena SDA yang dimiliki sangat berlimpah ruah di hampir semua kecamatan. Pemerintah jangan hanya mementingkan diri sendiri dan golongan, tapi harus lebih mementingkan kesejahteraan masyarakat karena itu amanah jabatan,” ucap Zainal Abidin Badar. Sakitnya lagi, pendidikan di Aceh Utara belum gratis sampai ke tingkat SMA. Padahal di Kota Lhokseumawe daerah pemekaran Aceh Utara telah berhasil menggratiskan biaya pendidikan hingga tingkat SMA. Selain itu, mutu pendidikan di Aceh Utara sangat buruk, bahkan banyak sekolah belum memiliki laboratorium dan bahkan buku di perpustakaan tidak sesuai kurikulum. Malah ada sekolah di pedalaman Payabakong atapnya bocor serta belum adanya pemerataan guru di seluruh Aceh Utara. Sulitnya pemkab Aceh Utara untuk melaksanakan pembangunan akibat tidak tersedianya database yang akurat, sehingga banyak bantuan yang telah diberikan tidak tepat sasaran, seperti pemberian bantuan rumah kaum duafa yang tumpang tindih. Padahal, cukup banyak masyarakat yang berhak atas rumah bantuan itu, begitu juga dengan database jalan dan jembatan, jumlah masyarakat miskin dan database pendidikan. Seharusnya, dengan potensi kekayaan alam yang dimiliki, masyarakat Aceh Utara mendapatkan berbagai fasilitas, seperti pendidikan gratis, dan asuransi kematian . Yang terjadi selama ini kebalikan. Kondisi ini sangat disayangkan, karena Aceh Utara kaya masyarakatnya miskin. “Saya tidak setuju kalau ada yang mengatakan Aceh Utara itu miskin, yang benar Aceh Utara itu kaya, namun masyarakatnya yang miskin,” tegas Zainal Abidin Badar. Maimun Asnawi, SH.I

Ilyas A Hamid, Bupati Non Aktif Aceh Utara

Banyak Pembangunan Di Aceh Utara SAAT Waspada mewawancarai Ilyas A Hamid, Bupati Non Aktif Aceh Utara di kediamannya seminggu lalu mengatakan, kalau selama kepemimpinannya di Aceh Utara telah banyak pembangunan yang dilakukan yakni pembangunan waduk irigasi di Lhok Gajah, Kecamatan Simpang Kramat, Waduk Krueng Pase dan Waduk Batee Pila di Nisam Antara. Sedangkan Waduk Krueng Keureuto ini merupakan proyek nasional hasil kerjasama Pemerintah China. Waduk ini mulai dikerjakan pada tahun 2012. Fungsi waduk Krueng Keureuto, selain untik kebutuhan sawah juga untuk mengatasi banjir dan pembangkit listrik. kebutuhan dana untuk proyek mencapai Rp1,5 triliun. Paket proyek ini berhasil terlaksana berkat lobi Pemkab Aceh Utara pada tahun 2008. “Kita perkirakan, jika semua waduk irigasi yang sedang dibangun di Aceh Utara itu berhasil, maka hasil panen masyarakat petani sawah bisa mencapai Rp10 ton per hektare. Kemudian, kata Ilyas A Hamid, pihaknya juga telah berhasil melaksanakan program bantuan kebun sawit rakyat seluas 12.000 Ha plus sertifikat. Ke depan, untuk karet dan sawit akan dilanjutkan dengan program revitalisasi program pusat yang sedang dicanangkan untuk Aceh Rp1,5 triliun dengan luas 3.000 Ha untuk karet dan 6.000 Ha sawit yang dimulai pada tahun 2012. Untuk tanaman karet untuk Kecamatan Sawang dan Nisam, sedangkan sawit untuk Kuta Makmur dan Paya Bakong. Pada masa kepemimpinannya juga, telah berhasil mencetak sawah baru di Kecamatan Nisam, Lhoksukon, Cot Girek, Sawang, pada tahun 2011 seluas 1.000 ha dan 2012 1.000 Ha. “Banyak hal yang sudah kita lakukan, tidak seperti yang digembar-gemborkan di luar tentang kepemimpinan saya,” kata Ilyas A Hamid. Selain itu, Ilyas A Hamid juga mengaku telah berusaha mengaktifkan Pelabuhan Krueng Geukueh dan telah berlangsung selama setahun. Dalam setahun tersebut telah berhasil mengekspor kakao, karet dan CPO. Yang belum tercapai hingga kini pemberdayaan korban konflik seperti pemberian modal usaha berupa tanah 2 Ha. Pro-gram ini telah dilakukan tapi belum merata. Begitupun, program ini akan terus diperjuangkan ke pusat. Begitu juga dengan lapangan pekerjaan. Sulitnya membuka lapangan perkerjaan karena para investor sukar masuk akibat kondisi keamanan yang belum sepenuhnya kondusif. “Untuk lapangan pekerjaan saya mengaku kewalahan. Begitupun akan terus kita usahakan seperti memperjuangkan agar AAF dan KKA dapat beroperasi kembali di Aceh. Insya Allah, untuk dua hal ini sudah ada komitmen dengan Menteri BUMN,” katanya. Ditanya tentang bobolnya Kasda Aceh Utara senilai Rp220 miliar di Bank Mandiri Jelambar, Ilyas A Hamid mengaku tidak terlibat, kecuali satu surat mundur tanggal itu resmi, bukan untuk melegalkan deposito di Jelambar, namun untuk melengkapi data dalam pemeriksaan BPK.

Surat keluar setelah uang dideposito. “Karena itu saya tidak terlibat. Untuk menjadi tersangka tidak harus korupsi, salah tanda tangan saja bisa jadi tersangka. Kita tunggu saja hasil keputusansidang,“kataIlyasAHamid. Data yang Waspada terima dari Bapeda Aceh Utara menunjukkan tingkat pembangunan yang dilaksanakan oleh Ilyas A Hamid jauh lebih banyak jika dibandingkan pada masa kepemimpinan Tarmizi Karim. Ini wajar terjadi, karena pada masa Tarmizi Karim jadi bupati kondisi Aceh sedang berkecamuk konflik bersenjata sehingga kegiatan pembangu-nan dari segala sektor tidak berjalan. Perbandingan kinerja kepemimpinan periode pra dan pasca tahun 2006, dengan variabel pertumbuhan ekonomi tahun 2007 untuk Migas -4,24 persen, non Migas 2,98 persen, tingkat kemiskinan 34,98 persen tahun 2006, tingkat pengangguran 13,32 persen tahun 2007 dan IPM 70,44 persen tahun 2006. Sedangkan pada tahun 2010 Migas -0,17 persen, Non Migas 4,11 persen, tingkat kemiskinan 2,4 persen tahun 2010, pengangguran 12,78 persen dan IPM 72,10 persen. Sedangkan perkembangan APBD dari tahun 1998 sampai dengan 2010. Pada tahun 1998 Rp123.488.810.000, tahun 1999 Rp 233.242.843.000, tahun 2000 Rp188.864.604.000, tahun 2001 Rp735.396. 860.000, tahun 2002 Rp1.003.379.544.000. Selanjutnya, tahun 2003 Rp1.026.361.489. 921, tahun 2004 Rp1.060.576.741.000, tahun 2005 Rp1.019.058.523.400, tahun 2006 Rp1.324.540. 936.000, tahun 2007 Rp1.669.733.481.543, tahun 2008 Rp2.017.057.375.057, tahun 2009 Rp1.564. 306.255.777 dan pada tahun 2010 Rp938.657. 489.809. Sesuai dengan data yang Waspada terima dari Bappeda Aceh Utara, perekonomian Aceh Utara menujukkan indikasi yang membaik, namun masih dalam tahap pemulihan. Untuk tahun 2010, laju pertumbuhan ekonomi non Migas mencapai 4,11 persen lebih tinggi dari tahun 2005. Sementara laju pertumbuhan Migas mengalami pertumbuhan negatif selama empat tahun terakhir. jadi perlu langkah dan upaya yang lebih optimal untuk mendorong percepatan ekonomi di kabupaten Aceh Utara, mengingat tahun 2006 pertumbuhan ekonomi daerah hanya tumbuh sebesar 2,98 persen. Jumlah penduduk miskin tahun 2010 terus memperlihatkan kecenderungan menurun. Hal ini menandakan tingkat kesejahteraan masyarakat semakin meningkat. Bila ditelusuri sejak tahun 2007 hingga 2010 jumlah penduduk miskin terus mengalami perbaikan, misal tahun 2006 jumlah penduduk miskin mencapai 34,98 pewrsen turun menjadi 21,4 persen pada tahun 2010. Jumlah angkatan kerja pada tahun 2010 mencapai 214.541 jiwa, jumlah yang bekerja 187.124 jiwa, sedangkan pada tahun 2009 218. 964 jiwa dan jumlah yang bekerja 194.884 jiwa. Ini menujukkan tahun 2010 terjadi penurunan angkatan kerja sebanyak 4.423 jiwa, dengan kata lain tingkat pengangguran di Aceh Utara sebesar 27.417 persen. Angka itu mengalami kenaikan jika dibandingkan tahun 2009 yang mencapai 24.080 persen.Selama 4 tahun terakhir, pembangunan di Aceh Utara mengalami kemajuan dan adanya kecenderungan yang lebih baik. Maimun Asnawi, SH.I


Aceh

B10

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

Korban Meninggal Lakalantas Di Aceh 1.000 Jiwa

Warga Banda Aceh Keluhkan Lambannya Pembangunan Drainase BANDA ACEH (Waspada) : Warga Kota Banda Aceh saat ini mengeluhkan lambannya proses pembangunan drainase di sejumlah kawasan, sehingga banyak merugikan masyarakat. Sistem pengerjaan proyek drainase di suatu lokasi dilakukan kontraktor tidak pernah tuntas, lalu ditinggalkan begitu saja. Kemudian melakukan pengerjaan di lokasi lain yang berbeda, sehingga menyisakan lubang serta sisa material dan terputusnya hubungan warga yang berseberangan. Seperti yang terlihat di Jalan Seulangan, Dusun II, Desa Lamlagang, Kecamatan Banda Raya dan Neusu Aceh, Kecamatan Baiturrahman, kontraktor meninggalkan pekerjaannya hingga hampir empat bulan dan belum menyelesaikan dan menuntaskan pembangunan drainase tersebut. “Kita menyesalkan sikap kontraktor yang mengerjakan pembangunan drainase yang lamban membawa dampak buruk terhadap perekonomian warga,” ungkap Ny Buyong dan Muslim yang berjualan di Jalan Seulanga dan Neusu Aceh, Senin (28/11). Warga Neusu Aceh di Kecamatan Baiturrahman mengharapkan pihak kontraktor segera merampungkan pengerjaan drainase yang ditinggalkan di ujung Jembatan Seutui, Jalan Sultan Alaidin Johansyah (lebih dikenal dengan Jalan Seulawah). “Sudah sebulan lebih pekerjaannya ditinggalkan dan belum dilanjutkan kembali hingga, Senin (28/11). Sehingga warga setempat terpaksa membangun jembatan darurat,” kata seorang warga. Pantauan Waspada di kawasan tersebut, tanah di bagian atas drainase itu hampir ambruk. Selain ada tiang listrik, pipa kabel Telkom juga sudah ada yang pecah akibat pembongkaran drainase tersebut. (b09)

FJAPB Gelar Seminar Dan Lomba BANDA ACEH (Waspada) : Forum Jurnalis Aceh Peduli Bencana (FJAPB) akan menggelar berbagai perlombaan memperingati tujuh tahun terjadinya bencana gempa dan tsunami di Aceh. Kegiatan ini terkait kampanye pengurangan risiko bencana. “Kegiatan ini bertujuan untuk refleksi peran semua pihak dalam pengurangan risiko bencana termasuk jurnalis, apa yang telah dilakukan dan harus diperbaiki ke depan,” jelas Sekretaris Jenderal FJABJ Fakhrurradzie Gade, di Banda Aceh, Selasa (29/11). Menurutnya, kegiatan bertajuk “Pekan Jurnalis Peduli Bencana” ini juga mengadakan seminar nasional bertema siaga sebelum petaka, menghadirkan sejumlah petinggi media nasional, lokal dan para pebisnis. “Lewat seminar nantinya akan dirumuskan konsep peliputan bencana dan lahirnya ide awal SoP kebencanaan di media,” jelasnya. Adapun lomba yang akan dilaksanakan yakni lomba foto untuk jurnalis dan umum, lomba menulis untuk jurnalis, umum/ mahasiswa dan pelajar, pembuatan film dokumenter untuk umum, serta lomba pembuatan jingel radio untuk umum. “Karya peserta sudah bisa diterima sejak Selasa (29/11) hingga batas akhir penutupan pada Jumat (16/12). Sedangkan teknis lomba akan diumumkan di media massa,” jelasnya. Pekan jurnalis Aceh peduli bencana akan diawali dengan doa bersama, direncanakan diadakan di Masjid Baiturrahim Ule Lheu, Meuraxa, Banda Aceh. (b04)

Seknas Fitra, Uji Keterbukaan Informasi Publik REDELONG (Waspada) : Sekretariat Nasional Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Seknas Fitra) menguji keterbukaan informasi publik di lima kabupaten di Aceh. Kelima kabupaten itu yakni, Kabupaten Simelue, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Banda Aceh dan Kabupaten Bener Meriah. Penelitian ini didukung dan didanai Program Kinerja USAID, dengan menggandeng LSM di Aceh untuk menjadi peneliti. Asessor Seknas Fitra Kabupaten Bener Meriah Idrus Syahputra, dalam press release yang diterima Waspada, Selasa (29/11) mengatakan, uji keterbukaan Informasi Publik yang salah satunya adalah Study Local Bugdet Index atau biasa disebut LBI ini bertujuan untuk mengukur tingkat demokrasi pengelolaan anggaran daerah berdasarkan empat dimensi good governance yaitu, tranparansi, partisipasi, akuntabilitas serta kesetaraan gender. Disebutkan Idrus, berdasarkan hasil study LBI yang dilakukan pada 2009 dan 2010 menunjukan pengembangan demokratisasi pengelolaan anggaran belum terlalu signifikan. Partisipasi dan kesetaraan gender adalah dua dimensi yang cukup memprihatinkan dan tata kelola anggaran daerah selama bertahun berturutturut. Hal yang sama juga terjadi pada tahap pembahasan dan pertanggungjawaban anggaran. Kedua tahapan tersebut menjadi tahapan yang paling buruk hampir di setiap daerah yang diteliti. Skor yang dimiliki juga belum mendekati skor ideal pengelolaan anggaran yang demokratis. “Instrumen dalam penelitian yang dilaku-kan Seknas Fitra di Kabupaten Bener Meriah, diadopsi dari instrumen LBI yang sebelumnya dilakukan Seknas Fitra di tahun 2009 dan 2010 di 42 kabupaten/kota,” ujar Idrus.(b33)

Tender Miliaran Rupiah Di Dinas Pendidikan Simeulue Sarat KKN SIMEULUE (Waspada): Anggota DPRK Simeulue Rahmad, SH mengimbau kepada Bupati Darmili menghentikan proses pelelangan proyek di Dinas Pendidikan Simeulue yang kini masuk dalam tahapan sanggahan. Proyek puluhan paket penunjukkan langsung dan paket pemilihan langsung yang jumlah total anggarannya miliaran rupiah ditengarai sarat KKN. Bukti dari ungkapan itu menurut Rahmad, Rabu (30/11), banyak laporan yang disampaikan sejumlah kontraktor lokal di sana secara lisan kepadanya saat tender mengaku sejumlah oknum pejabat di dinas itu dan oknum panitia bahwa paket paket dimaksud semua sudah ada yang punya. Bahkan menurut informasi yang diterimanya ada perusahaan yang diumumkan termasuk nominasi dalam paket PML di dinas itu tiba-tiba pengumuman yang mencantumkan nama dan perusahaan dimaksud dicabut karena ada intervensi oleh suruhan orang kuat di sana. “Banyak lagi kejanggalan dan pelanggaran dan pelaksanaan tender itu,” jelas Rahmad. sebagai langkah pencegahan agar tidak menimbulkan kerugian negara sebaiknya semua paket proyek di Dinas Pendidikan Simeulue tendernya dihentikan. Bupati Simeulue yang dihubungi Waspada ke kantornya menurut sejumlah staf tengan dinas luar daerah. Namun sebelumnya dia meminta bila ada kejanggalan agar melaporkan hal itu kepadanya langsung. (cb04)

BANDA ACEH (Waspada): Data dari Mabes Polri yang dipaparkan oleh Ditlantas Polda Aceh menunjukkan jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di Aceh pada tahun 2010 mencapai 1.000 jiwa. Angka kecelakaan tertinggi terdapat di Kabupaten Bireuen dengan jumlah kasus yang tercatat di resort Bireuen sebanyak 176, diikuti Resort Pidie sebanyak 141 kasus, resort Banda Aceh urutan ke tiga dengan jumlah kasus 138, resort Lhokseumawe 125 kasus dan urutan kelima resort Aceh Timur 112 kasus. Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Aceh AKBP Yuliyanto dalam paparannya kepada mahasiswa dalam kegiatan Safety Reading capella Honda di Fakultas Teknik Unsyiah, Rabu Waspada/Rusli Ismail

SEORANG pria melintas di jembatan darurat yang dibangun setelah pembongkaran drainase dan belum dibangun kembali di kawasan Neusu Aceh, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Senin (28/11).

Krueng Teunom Meluap, 2 Rumah Hanyut, 5 Rusak CALANG(Waspada): Dua unit rumah di Desa Alue Ambang Kec. Teunom Kabupaten Aceh Jaya, Rabu (30/11) sekira pukul 08:00, hanyut terseret banjir akibat meluapnya Krueng Teunom. Banjir juga merusak 5 unit rumah di desa yang berada dipinggir Krueng Teunom. Tak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Banjir juga mengakibatkan terganggunya aktifitas warga teunom karena ketinggian air mencapai 1,5 meter. Camat Teunom, Bahrum SPdi kepada Waspada mengatakan, banjir kiriman dari Tangse, Kab. Pidie. Dikatakan meski dalam dua hari terakhir di Calang tidak turun hujan, namun di Kec. Tangse curah hujan cukup

tinggi. “Ini banjir kiriman dari Tangse karena Krueng Teunom langsung berhubungan kesana. Sejak kemarin tidak ada hujan di sini. (Calang),”kata Bahrum SPdi menjawab Waspada dihubungi melalui telpon seluluernya. Menurut Bahrum, pihaknya bekerjasama dengan unsur muspika Teunom tengah mendata jumlah rumah rusak. Pihaknya lanjut Bahrum, juga tengah mempelajari perlu tidaknya membuka dapur umum untuk para korban. Disebutkan Bahrum, dari 22 desa di Teunom 18 desa di antara mengalami banjir cukup parah karena ketinggian air mencapai 1,5 meter. Adapun desa terparah yang terkena banjir kata Bahrum, yakni Pasi Pawang, Pasi Timun, Pasi Geulima, Alu Ambang, Rambong Panyong, Teupin Ara, Paya Baro Gampong Baro, Pasi Tulak Bala, Tanoh Ano, Blang Baro dan

Panton. “Kita masih siaga dilokasi karena meski disini tidak hujan tapi di Tangse hujan masih terus turun. Barusan kami telepon dari Makoramil Tangse dan dapat kabar di sana masih hujan, jadi air masih mungkin naik,” pungkasnya. Jalang CalangMeulaboh Tergenang Selain menggenangi pemukiman warga, banjir juga merendam jalan yang menghubungkan Kabupaten Aceh Jaya dan Aceh Barat tepatnya dikawasan Desa Gampong Baro dan Lhung Gayo. Tingginya genangan air yang mencapai 1,5 meter membuat warga pengguna kendaraan roda dua terpaksa menggunakan bantuan becak melintasi banjir. Sementara itu para pengendara roda empat memilih nekat menerobos genangan air meski beberapa diantarannya terpaksa mendorong karena kendaraan mereka mati saat melintasi banjir.(cb06)

Jalan Rusak, Bupati Agara Tegur BMCK KUTACANE (Waspada) : Bupati Aceh Tenggara Hasanuddin B memerintahkan Dinas BMCK Agara agar segera memperbaiki sejumlah ruas jalan yang rusak. Perintah perbaikan tersebut disampaikan Hasanuddin, Rabu (30/11) di hadapan dewan menyikapi derasnya permintaan warga dan kritikan tim Pansus terkait kurang diperhatikannya perbaikan beberapa ruas jalan yang sangat vital di Agara. “Jalan kabupaten merupakan urat nadi perekonomian warga dan sangat dibutuhkan untuk kelancaran transportasi, terutama saat mengangkut hasil bumi dari pedesaan dan ke

kawasan perkotaan, karena itu Dinas BMCK dimninta memperbaiki jalan rusak,” tutur bupati. Menurutnya, tahun ini juga, ruas jalan Pulonas-Barung yang rusak dan jalan Telaga Mekar segera diperbaiki karena dananya sudah dianggarkan. Alhadin. Kabid di Dinas Bina Marga Cipta Karya Agara Alhadin mengatakan, untuk jalan Pulonas-Barung bisa dilaksanakan akhir Desember ini, sedangkan jalan Telaga Mekar harus menunggu anggaran tahun 2012. Menurut sejumlah anggota dewan, ruas jalan yang rusak dan perlu segera diperbaiki tersebut karena dianggap vital

dan menjadi urat nadi perekonomian di daerah itu di antaranya ruas jalan Lawe SumurSalim Pipit. “Di ruas jalan Salim Pipit, kondisinya jalan berlubang, juga jadi aliran parit kecil, kondisi itu membuat kendaraan terperosok,” ujar seorang anggota Pansus. Selain jalan di Kecamatan Babussalam, Lawe Bulan dan Babul Rahmah, masih ada sejumlah ruas jalan yang rusak parah dan belum diperbaiki pihak terkait. Jalan tersebut di antaranya di Kecamatan Lawe Sigalagala, Babul Makmur dan beberapa ruas jalan vital lainnya. (b26)

CINDERAMATA: Wakil Ketua DPR Aceh Drs H Sulaiman Abda (kiri) menerima cinderamata dari Vice Chancellor and President Prof. Jane Den Hollander usai pertemuan di sebuah kafe di kawasan Ulee Lheue, Banda Aceh, Rabu (30/11). Dalam pertemuan itu, tim dari Australia akan melanjutkan kerjasama di bidang pendidikan melalui program Komisi Beasiswa Aceh. Waspada/Munawardi Ismail

Penggunaan Dana Daerah Abdya Untuk Pencitraan Politik Disorot BLANGPIDIE (Waspada) : Turnamen sepakbola yang berlabel SIKAMAN-CUP yang tak lain adalah nama kecil dari Bupati Aceh Barat Daya Akmal Ibrahim kini mulai terendus memiliki beragam penyimpangan dan persoalan. Turnamen yang disubsidi Pemkab Abdya hingga ratusan juta rupiah dianggap telah menyalahi aturan dan berpotensi memunculkan kerugian negara akibat pemakaian dana di luar ketentuan yang berlaku “Dana yang digunakan untuk sebuah turnamen yang menjurus untuk pencitraan politik kepala daerah seperti itu, jelas tidak fair jika menggunakan dana milik rakyat, kita meminta agar pihak berwajib dan

juga anggota dewan segera menelusuri persoalan tersebut secara serius, apalagi hasil dari turnamen jelas tidak ada manfaatnya, semboyan yang disebutkan kegiatan turnamen itu untuk merekrut pemain berbakat sampai kini malah tidak jelas, jadi tidak ada alasan untuk menggunakan dana rakyat untuk kepentingan pencitraan politik,” ungkap Nasrudin Oos, aktifis LSM dari Yayasan Advokasi Rakyat (YARA) kepada Waspada, Rabu (30/11). Zaman Akhli, anggota DPRK Abdya dari Partai Aceh saat dikonfirmasi Waspada ikut menyayangkan penggunaan anggaran daerah yang mencapai ratusan juta rupiah untuk sebuah turnamen berlabel

SIKAMAN-CUP yang hanya diikuti tim se-Abdya, selain dinilai hanya menghamburkan dana milik daerah untuk sebuah aktifitas yang dinilai belum begitu prioritas, pemakaian dana itu ternyata belum mendapatkan pengesahan dari DPRK Abdya sebagaimana aturan dalam pemakaian sebuah anggaran milik daerah (APBK). “Sepengetahuan saya dana belum pernah kita bahas dan diajukan ke kita (DPRK), sehingga pemakaiannya jelas ilegal, kita meminta agar Bapak Kapolres dapat menindak dan bersikap tegas terhadap persoalan yang menyangkut dana milik daerah, jangan disalahgunakan untuk kepentingan yang tidak jelas,” ujar Zaman Akli.

Hasil penelusuran Waspada dari sejumlah sumber menyebutkan bahwa turnamen SIKAMAN-CUP yang digelar di lapangan Persada Blangpidie beberapa waktu lalu saat ini mulai ditangani kepolisian karena dianggap memiliki sejumlah masalah dan berpotensi memunculkan kerugian negara. Kabagpora Setdakab Abdya Azwar yang dikonfirmasi Waspada terkait persoalan itu sempat membantah jika turnamen bermasalah. Namun diakuinya turnamen yang memakai nama panggilan kecil Bupati Akmal Ibrahim disubsidi Pemkab Abdya dengan dana sebesar Rp100 juta walau ada beberapa sponsor yang ikut menjadi donatur dalam turnamen yang

berhadiah total Rp50 juta rupiah tersebut. “Setau saya ada donatur yang ikut mensponsori turnamen tersebut, jika tidak salah sebesar 40 atau 50 juta,” sebut Azwar. Sayangnya hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak Polres Abdya yang disebut-sebut telah melakukan penyidikan terhadap kegiatan turnamen itu, dari beberapa sumber menyebutkan sejumlah pihak saat ini mulai dipanggil dan diperiksa oleh penyidik, berat dugaan kasus akan ikut menyeret namanama ‘beken’ di Abdya yang selama ini dikenal menjadi timsukses Bupati Akmal Ibrahim yang kembali maju ke Pilkada Abdya melalui jalur independen. (cb05)

(30/11) menjelaskan, laka lantas bisa disebabkan kelalaian pengguna Jalan, ketidaklayakan kendaraan, serta faktor jalan. Baru-baru ini, Ditlantas Polda Aceh melakukan razia Zebra di seluruh daerah di Aceh guna menekan angka kecelakaan dan meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas dan mengurangi tingkat pelanggaran sementara dalam operasi jajaran Ditlantas melakukan penindakan terhadap kendaraan yang tidak melengkapi surat dan standar kendaraan, serta memberikan penyuluhan, lalu penyidikan hingga ke pengadilan. Hasil operasi yang berlangsung dari tanggal 9-22 November, sebanyak 7.399 kendaraan roda dua dan empat berhasil ditilang dan 734 hanya teguran saja. (cb01)

Puluhan Pedagang K-5 Ditertibkan BANDA ACEH (Waspada): Muspika Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh didukung Satpol PP, Rabu (30/11) pagi menertibkan puluhan pedagang Kaki Lima yang selama ini menggelar dagangannya di sayap jalan di Simpang Tujuh Ulee Kareng. Para pedagang direlokasi ke Pasar Induk setempat. Selain menggiring para pedagang ke pasar sayur di Pasar Induk Ulee Kareng, operasi penertiban yang berlangsung pukul 06:30 itu, anggota satpol PP yang ikut dalam operasi tersebut juga membantu memindahkan barang dagangan seorang pedagang yang ingin berjualan di Pasar Lam Ateuk, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, berjarak sekira lima kilometer dari Pasar Induk Ulee Kareng, “Pemindahan barang dagangan pedagang memang atas permintaannya sendiri, jadi kita dari Muspika dan Satpol PP hanya membantu mengangkat barang-barangnya dan mengantarnya ke tempat yang diinginkan oleh yang bersangkutan,” kata Camat Ulee Kareng H Auli R Dahlan menjawab Waspada. Dijelaskan, relokasi para pedagang Kaki Lima yang dilakukan Muspika Ulee Kareng itu sebenarnya atas kehendak para pedagang di

Pasar Ulee Kareng sendiri, guna menghindari kemacetan arus lalulintas dan kenyamanan para pengguna jalan serta mengganggu pedangang lain di Simpang Tujuh Ulee Kareng. “Penertiban ini sebenarnya sudah lama direncanakan sesuai dengan permintaan para pedagang, tapi baru sekarang dapat kita laksanakan. Sebelum kita tertibkan, mereka sudah lebih dulu kita sosialisasikan,” kata H Auli R Dahlan. Pantuan Waspada, penertiban Pedagang Kaki Lima di Pasar Ulee Kareng kemarin pagi berjalan lancar. Para pedagang dengan dibantu petugas Satpol PP dan aparat kecamatan bahumembahu memindahkan barang dagangan yang sudah terlanjur digelar di pinggir jalan, dipindahkan ke Pasar Induk. Sementara itu, Nurhayati, 57, seorang pedagang Kaki Lima yang selama ini menolak direlokasi mengatakan, alasannya menolak direlokasi selama ini karena lapak dagangan yang ditawarkan Pemkot Banda Aceh di Pasar Induk kurang laku. “Waktu pertama dibuka dulu kita sudah pernah berjualan di situ, tapi tidak laki. Makanya kami menolak berjualan di dalam (Pasar Sayur-red),” ujarnya. (b05)

Sidang Bobolnya Rp 220 M Deposito Pemkab Aceh Utara

Yunus Abdul Gani Kiran Ancam Lapor Hakim Ke KY BANDA ACEH(Waspada): Yunus Abdul Gani Kiran, terpidana lima tahun dalam kasus bobolnya Rp 220 miliar dana deposito Pemkab Aceh Utara mengancam majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini ke Komisi Yudisial (KY) di Jakarta. Pasalnya, mantan pengacara yang telah bergelut selama 20 tahun, itu merasa ditekan, dipaksa dan dibentak-bentak majelis hakim ketika ia memberikan keterangan sebagai saksi terhadap Terdakwa 1 (Ilyas A Hamid, mantan Bupati Aceh Utara) dan terdakwa II (Syarifuddin, SE, mantan Wakil Bupati Aceh Utara). Pada persidangan lanjutan bobol Rp 220 M dana deposito Pemkab Aceh Utara di Pengadilan Negeri Banda Aceh, Rabu (30/11), Yunus Abdul Gani Kiran dihadirkan untuk dikonfrontir dengan keterangan saksi Basri Yusuf (terpidana delapan tahun penjara dalam kasus yang sama). Sementara Yunus sendiri sudah diperiksa dari pagi hari hingga menjelang malam, (Selasa,29/ 11). Kehadiran Yunus pada sidang kemarin, hanya duduk dibelakang bangku saksi Basri Yusuf, namun sekali-kali majelis hakim, mengkonfrontir keterangan saksi Basri denganYunus. Entah kesal karena terus dicecar oleh hakim sebelumnya, makaYunus berceloteh “Saya akan melaporkan majelis hakim ke KY. Dia menambahkan lagi, saya akan menempuh prosedur hukum,” cetus Yunus di hadapan puluhan pengunjung memadati ruang sidang Tipikor PN Banda Aceh. Mendengar kata-kata Yunus, hakim ketua M. Arsyad Sundusin naik tensinya dan suara keras dia berucap “ Saudara yang mengancam majelis ya. Saudara tidak usah menggurui kami, walau saudara sudah pengacara 20 tahun,” tantang Arsyad. Belum cukup itu, Arsyad juga menghardik,’’ silakan saudara lapor ke KY, hakim tidak takut, kami memeriksa perkara ini tidak punya kepentingan apapun, jelas Arsyad lagi.

Justru saudaralah yang memberikan keterangan bohong dalam BAP. Dasar hakim memeriksa saudara itu adalah yang disampaikan di dalam BAP penyidikan. jadi, saudara dari awal sudah masukkan keterangan dalam akte otentik ini dengan keterangan yang bohong,’’ tambah Arsyad. Basri Dapat Fee Rp 13 M Sementara itu, saksi Basri Yusuf dalam kesaksian lanjutan, di mana Basri pada sidang, Selasa (29/11), diperiksa hingga malam hari. Dia mengaku dari inisiatifnya untuk mendepositokan uang Pemkab Aceh Utara di Bank Mandiri Jelambar mendapat fee sebesar 6% dengan jumlah uang sebesar Rp 12 miliar lebih. Kata dia, inisiatif saksi selaku tim asistensi bidang ekonomi Pemkab Aceh Utara, karena kalau kita mendepositokan uang di Bank Mandiri Jelambar, maka akan memperoleh bunga yang tinggi. “Jadi, karena saya berjasa maka saya dapat fee dari debitur P .Agro sebesar Rp 12 miliar, dan itu legal” katanya. Dikatakan saksi, uang fee sebesar Rp 12 miliar itu, yang tersisa kepadanya hanya sebesar Rp 4,7 miliar. Selebihnya ia berikan kepada Yunus Abdul Gani Kiran Rp 2,2 miliar, karena Yunus berjasa mendampingi ketika melakukan pendepositoan di Jakarta. Dan kemudian saksi juga mengaku memberikan uang kepada mantan pengacaranya Jafaruddin Abdullah, kepada Terdakwa 1, dan sejumlah harta saksi , seperti peternakan sapi dan kambing milik saksi disita berkisar Rp 1,9 miliar, ketika saksi diperiksa di Polda Metro Jakarta. Hingga berita ini dikirimkam saksi ketiga, Lista Andriani (terpidana 15 tahun dalam kasus money laundry) ini masih diperiksa majelis hakim. Diperkirakan pemeriksaan saksi kunci, ini hingga malam hari, sebagaimana pemeriksaan saksi Basri Yusuf. (b02)

Kasus Penipuan Penerimaan STPDN Di Gayo Lues

Dakwaan JPU Dinilai Tidak Cermat BLANGKEJEREN (Waspada):Abdiansyah, terdakwa dalam kasus dugaan penipuan penerimaan mahasiswa STPDN menuding Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Blangkejeren, Gayo Lues R. Damanik tidak cermat dalam menyampaikan dakwaan. Hal itu terungkap dalam eksepsi Permohonan Perlindungan Hukum Abdiansyah (Terdakwa) di ruang Pengadilan Negeri Blangkejeren. Senin (28/11). Sidang yang berlangsung sekira 1 jam itu, dimulai pukul 10:00, dipimpin Hakim Ketua Arman Surya Putra, SH.MM dan dua Hakim Anggota, Arpisol,SH dan Junita,SH. Terdakwa, dalam eksepsinya menuding, JPU tidak memenuhi syarat menurut ketentuan pasal 134 ayat (2) dan pasal 143 ayat (4) KUHAP. Pasalnya, JPU dinilai tidak memberikan berkas perkara secara lengkap pada saat bersamaan dengan pelimpahan perkara kepada terdakwa. Selain itu, mengesalkan tanggapan terhadap syarat formil dan materiil dalam surat dakwaan JPU Nomor Reg. Perkara : PDM-47/ BKJ/10/2011, terdapat hal-hal yang tidak cermat, tidak jelas, merupakan kekeliruan, dan tidak lengkap, berkaitan dengan kasus/perkara yang sedang ditangani itu. Hal ini katanya, terbukti penyidik dalam melakukan pemanggilan semena-mena dengan melakukan pemanggilan tidak memberi waktu yang cukup bagi yang dipanggil untuk mempersiapkan kehadirannya. Maka dari itu, dengan pelanggaran penyidikan terhadap terdakwa tidak sah, dan BAP penyidik menjadi cacat yuridis sehingga surat dakwaan yang disusun berdasarkan hasil penyidik tidak sesuai menurut UU RI No. 4 Tahun 2004. Terdakwa mengaku diperiksa Polres Gayo Lues dalam rentang waktu 7 bulan dan satu kali melalui layanan SMS. Satu kali berstatus saksi, enam kali ditetapkan sebagai tersangka, statusnya berubah-ubah. Dalam pemanggilan itu, terdapat banyak kesalahan klausul, terutama

pada surat panggilan polisi 15 April 2011, 5 Mei 2011 dan 21 oktober 2011, dari sisi ketertiban dan kecermatan hal ini telah melanggar peraturan Kepolisian RI Nomor 4 Tahun 2004. Karena terdakwa, tidak ingin menyulitkan penegak hukum dan oknum petugas Polisi. “ makanya saya tidak ingin mempraperadilankan Polres Gayo Lues, karena perkara ini sudah ditangani Polres Bogor,,’’ ujar Abdi. Peristiwa ini dianggap hal biasa karena adanya unsur tolong menolong, terdakwa sama sekali tidak pernah menduga, akhirnya kasus ini berlabuh di Pengadilan Negeri Blangkejeren. Korban yang melaporkan itu antara lain, Alipiah,Salim, Alimsyah. Abdul Talib, Abdul Rahman, Said Umar, mereka sebelumnya telah menyetor masing-masing 70 persen dari dana yang diminta sebesar Rp160 juta per orang ke rekening Azhar yakni kerabat dekat Abdiansyah. Namun, menurut terdakwa, sebagian uang korban telah dikembalikan, karena tidak sabar, korban langsung melapor ke pihak yang berwajib. Padahal kata terdakwa, semua korban sering bertemu dengan DPO Syaiful Asry di Bogor, mereka sering melakukan tanya jawab dan pendapat ketika itu, selanjutnya korban langsung berhubungan dengan Syaiful Bahri, baik SMS dan telepon. Salah satu dari korban yang melapor, Alipiah dan H. Salim, 2009 lalu, mendatangi terdakwa tanpa paksaan, memohon agar anaknya dapat diluluskan STPDN. Selanjutnya. terdakwa menelpon kerabatnya Azhar di Bogor guna memastikan kepastiannya, setelah berselang 30 menit, ternyata bisa ditampung, maka terjadilah hubungan kerjasama. Jelasnya, disini tidak ada unsur paksaan, rencana dan paksaan, maka dari itu versi JPU dalam dakwaannya, dianggap keliru, karena ini merupakan hasil rekayasa penyidik. Sidang dilanjutkan minggu depan. (cjs)


Aceh

WASPADA Kamis 1 Desember 2011

B11 28 Kelompok Tani Di Aceh Utara Terima 28 Traktor Tangan

Workshop AIDS Dan Narkoba Di SMA Matang Kuli MATANG KULI, Aceh Utara (Waspada): Ratusan siswa SMA Negeri-1 Matang Kuli, Aceh Utara mendapat pengetahuam tentang penyakit AIDS dan narkoba, Rabu (30/11). Para nara sumber dari Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Aceh Utara dan LSM Bumo Malikussaleh, menjelaskan tentang kondisi korban Aids dan narkoba. Dr Mahrozal menjelaskan tentang narkoba yang banyak beredar di kalangan remaja. Para siswa mempertanyakan berbagai konsumsi yang juga mengandung bahan berbahaya. Diantaranya, mereka mepertanyakan memgapa minuman keras dan rokok masih beredar padahal berbahaya. Sementara itu Koordinator Bumi Malikussaleh, Amirul Fuadi menjelaskan tentang penderita AIDS. Dia meminta siswa tidak mengucilkan penderita AIDS, karena belum tentu penularan penyakit tersebut akibat perbuatan negatif. Penyakit itu bisa saja terjangkit karena dari pasangan sah yang sebelumnya telah terjangkit. Selain itu, AIDS juga bisa tertular melalui alat suntikdan peralatan lainnya. Sehingga bila ada korban dalam masyarakat jangan dikucilkan. (b15)

Siswa SMAN 7 Lhokseumawe Pilih Guru Berprestasi LHOKSEUMAWE (Waspada) : Selain beragam pagelaran kesenian dan lomba, SMAN 7 Lhokseumawe juga memilih sejumlah guru teladan dan berprestasi yang dipilih langsung oleh siswanya. Pemilihan tersebut merupakan acara puncak peringatan ulang tahun sekolah tersebut memasuki usia dua tahun, ulang tahun PGRI, dan juga ulang tahun para guru. “Acara kali ini memang sangat unik dan lebih meriah dibanding tahun lalu,” ucap Kepala SMAN 7 Lhokseumawe M Jakfar, Rabu (30/11). Sejumlah siswa begitu bersemangat mengikuti berbagai ajang perlombaan, dari lomba baca puisi, pidato Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, sampai lomba pidato Bahasa Aceh. Lomba dimaksud untuk menguji tingkat kemampuan dan apresiasi siswa terhadap kecakapan dan mental. Adapun yang terpilih sebagai guru teladan adalah Roslina. Efendi dinobatkan sebagai guru paling menyenangkan, Guru humoris Zuarni Ahmad, Radma sebagai guru idola, sementara Herawati menjadi guru terfavorit. M Jakfar mengungkapkan, masing-masing guru memiliki kelebihan dan keistimewaan. Mereka saling mendukung dalam mengatasi kejenuhan siswa dalam belajar. (b14)

Suplai Air Lancar, Panen Gabah Meningkat PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Seiring dengan kian membaiknya distribusi air dari daerah irigasi Langkahan, khususnya di wilayah ranting Pantonlabu, hasil panen gabah petani juga terus meningkat secara signifikan. “Alhamdullillah, tahun ini rata-rata 7-8 ton per Hektar. Dulu, paling-paling hanya sekitar 6-7 ton per Ha,” kata Tgk Latif, Keujruen Baktiya ketika menyambut kunjungan kerja tim Inspektorat bersama pejabat UPTD III Dinas Pengairan Aceh, Ir T Hadi MT, ke wilayah itu, Senin (28/11) siang. Tgk Latif melaporkan, beberapa tahun lalu, para petani sawah sering kekurangan air akibat beragam kendala, termasuk tersumbatnya saluran irigasi dengan sedimen lumpur dan semak belukar. Buntutnya, sambung Tgk Latif, pertumbuhan padi terganggu dan hasil panen tidak memuaskan. “Dalam dua tahun terakhir ini, kendala itu sudah teratasi. Suplai air sudah lancar karena saluran rutin dibersihkan dan dirawat oleh petugas. Begitupula pintu air, ditutup buka sesuai jadwal yang disepakati dengan petani. Ini harus dipertahankan supaya hasil panen terus meningkat dan petani bisa sejahtera,”tandas Tgk Latif. (b19)

Tim Kemenkum HAM Selidiki Bobolnya Rutan Bireuen BIREUEN (Waspada) : Kasus kaburnya 30 napi dan tahanan Rutan Bireuen, Minggu (27/11) mendapat tanggapan serius dari Kanwil Kemenkum HAM Aceh dan Jakarta. Setelah kedatangan tim Kemenkum HAM Aceh, Rutan Bireuen kedatangan lagi tim Kemenkum HAM Jakarta, Rabu (30/11) untuk melakukan penyelidikan kaburnya 30 napi dan tahanan. Sebanyak 9 dari 30 napi dan tahanan ditangkap petugas, sedangkan 21 napi dan tahanan kabur masih dalam pengejaran petugas. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia Aceh Jauhar Pardin didampingi Kasubbid Kemananan dan Ketertiban Muzakkir di Rutan Bireuen mengatakan, faktor penybab kaburnya 30 napi dan tahanan akibat kelalaian petugas. Di samping itu jumlah sipir yang minim tidak memadai dibanding jumlah napi dan tahanan. Saat kaburnya 30 napi, dua sipir masing-masing A Halim dan Marwan, penghuni Rutan tercatat 281 orang, berarti satu sipir harus mengawal 65 tahanan. (b12)

Banyak Persoalan Lingkungan Tak Selesai LHOKSEUMAWE (Waspada) : Kepala Bidang Peningkatan Peran Organisasi Sosial dan Kemasyarakatan Kementerian Lingkungan Hidup Agus Sukanda menyatakan banyak masalah lingkungan hidup tidak dapat diselesaikan sepenuhnya. “Masalah lingkungan hidup perlu disikapi semua orang. Harus ada penyadaran terhadap bencana alam, baik ulah manusia yang mencemarinya, dari masalah sanitasi, air, udara dan sampah. Upaya penyadaran ini perlu dilakukan secara berkesinambungan,” kata Agus Sukanda pada Kampanye Penyadaran Lingkungan Hidup di gedung Hasbi Assidiqi Lhokseumawe, Rabu (30/11). Kampanye yang digelar dua hari dan diikuti oleh 120 pelajar, mahasiswa dan penggiat LSM ini diisi dengan pembagian dan penanaman pohon. Kegiatan ini adalah salah satu upaya dari penyadaran masyarakat terhadap lingkungan yang kian mengkhawatirkan, kerap dengan bencana banjir, longsor, gempa dan sebagainya. Agus Sukanda menekankan adanya kegiatan yang bersifat terencana, terukur dan berkelanjutan. Katanya, masalah-masalah yang menyangkut air, udara, tanah dan juga sampah harus punya tata cara dan mekanisme yang perlu diatur pemerintah daerah serta harus ada relugasinya.“Intinya, semua masalah yang berkaitan dengan lingkungan hidup perlu dibenahi,” tegas Agus. Ketua Panitia Edi Fadil mengatakan, selain memberikan pengetahuan akan lingkungan kepada peserta, kampanye lingkungan ini juga disampaikan secara teaterikal oleh siswa SMA.(b14)

Penerbangan Di Bandara SIM Banda Aceh Tiba (flight, asal, waktu) Garuda Indonesia

Berangkat (flight, tujuan, waktu)

GA 142 Jakarta/Medan GA 146 Jakarta/Medan

10:40 15:50

GA 143 Medan/Jakarta GA 147 Medan/Jakarta

11:25 16:45

Y6 555 Jakarta * Y6 537 Jakarta/Medan

19:05 12:30

Y6 556 Jakarta** Y6 538 Medan/Jakarta

07:05 12:30

JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan

11:35 20:00

JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta

06:40 12:15

SJ 010 Jakarta/Medan

12:55

SJ 011 Medan/Jakarta

13:25

Batavia Air Lion Air

Sriwijaya Air Air Asia

AK 305 Kuala Lumpur *** 12:20

AK 306 Kuala Lumpur*** 12:45

FY 3401 Penang ****

FY3400 Penang ****

Fire Fly

14:10

* Setiap Selasa, Kamis, Minggu. ** Setiap Senin, Rabu, Jumat. *** Setiap Senin, Rabu , Jumat dan Minggu. **** Setiap Selasa, Kamis dan Minggu.

14:30

Waspada/H Rusli Ismail

JEMUR PASIR : Para pekerja wanita dan pria dengan dilatarbelakangi dapur garam berbentuk gubuk sedang menjemur pasir di lancang garam mereka kawasan Desa Cebrek, Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, sebagai proses pengeringan untuk selanjutnya diangkut ke dapur untuk dimasak menjadi garam putih. Foto direkam beberapa waktu lalu.

500 Warga Aceh Utara Pelanggar Aqidah LHOKSEUMAWE (Waspada): 500 Warga Aceh Utara selama 2011 terdata sebagai pelanggar Aqidah (Qanun nomor 11 tahun 2002). Angka meningkat 150 persen dari tahun sebelumnya yang hanya 200 pelangar. Kepala Satpol PP dan WH Bachrum Muhammad Syam melalui Ketua WH Tgk Azhari Maulana, Rabu (30/11) menuturkan, meningkatnya pelanggar Qanun nomor 11 yang mengatur tentang Aqidah, Ibadah dan Syiar Islam karena masyarakat mengindahkan peringatan petugas hanya sebatas di saat digelar razia, setelah itu kembali seperti semula. Selain itu budaya luar juga menjadi pemacu utama masyarakat dalam berbusana tidak mencerminkan seorang muslim. Kalangan itu kebanyakan terjadi pada kaum perempuan remaja. “Hal ini menjadi sulit, apabila kesadaran masyarakat itu sendiri tidak ada, dan pembinaan dari keluarga kurang,” kata Azhari.

Pelanggaran lain yang kerap terjadi yaitu mesum yang diatur dalam Qanun nomor 14 tahun 2003 tentang Khalwat dan Mesum. Tahun ini menurun 33 persen dibanding tahun lalu, yakni 70 kasus pada 2010 turun menjadi 47 kasus pada 2011. Kasus ini jenis pelanggarnya sama, baik dari kalangan remaja maupun yang sudah berkeluarga. Terkait tidak dilakukan lagi hukum cambuk bagi pasangan mesum, pihaknya mengatakan, karena saksi yang dipanggil enggan memberi keterangan. “Saya pikir metode pembinaan

diselesaikan secara kekeluargaan lebih efektif, seperti memberi hukum adat dengan cara membayar denda,” katanya. Ditambahkan, Qanun nomor 13 tahun 2003 tentang Maisir/Perjudian dan sejenisnya di Aceh Utara yang terdeteksi dua kasus, dua kasus judi itu terjadi di Posko WH tengah (Lhoksukon-red) dan Posko Barat (Krueng Geukeueh). Sementara pada 2010 hanya satu kasus yang terjadi di Posko Barat. Qanun nomor 12 tahun 2003 tentang Khamar dan sejenisnya tidak terjadi pelanggaran. (cmk)

PT APL Diminta Bayar UMP 2012 SUBULUSSALAM (Waspada) : PT Asdal Prima Lestari (APL) di Kecamatan Sultan Daulat, Subulussalam diminta membayar Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Regional (UMR) per Januari 2012. Lalu, mematuhi UU No. 40/2007 tentang CSR, yang intinya respon sosial perusahaan terhadap lingkungan sekitar. Permintaan itu mengemuka dalam rapat dengar pendapat antara warga Sultan Daulat dengan PT APL difasilitasi anggota Komisi B DPRK Subulussalam, Selasa (29/11) di gedung DPRK. Selain ukur ulang tapal batas Hak Guna Usaha (HGU) PT APL dengan lahan sekitar, APL dituntut mengganti kerugian jika terbukti menyerobot tanah warga. Jika pembangunan jalan sepanjang 3,5 kilometer seperti yang dijanjikan PT APL tak sesuai spek, APL diminta membangun sesuai kesepakatan. (b28)

Nelayan Tenggelam Tak Dapat Pertolongan SAR Lhokseumawe LHOKSEUMAWE (Waspada): Para nelayan sepanjang Pantai Selat Malaka Kecamatan Banda Sakti mengungkapkan kekecewaannya terhadap tim SAR Kota Lhokseumawe karena tidak memberi pertolongan terhadap dua orang nelayan yang diterpa ombak besar hingga tenggelam di tengah laut. Hal itu juga dibenarkan dua orang nelayan yang menjadi korban tenggelam di tengah laut Rizal bin Jamal, 28 dan Agam, 25 warga Kampung Jawa Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Jamal, Rabu (30/11) mengisahkan peristiwa terjadi pada pertengahan Oktoboer 2011, ketika itu perahu yang mereka tumpangi diterjang ombak besar hingga terbalik dan terbenam di tengah laut. Beberapa lama kemudian, kondisi genting mereka baru diketahui satu perahu nelayan lain yang kebetulan melintas di jalur sama. Selanjutnya beberapa nelayan kembali ke darat untuk memberitahukan pada toke Bangku Mahdi tentang anak buahnya yang sedang tenggelam. Secara estafet, begitu mendapatkan kabar buruk, Mahdi bergerak cepat menuju ke Posko Tim SAR di Desa Ulee Jalan Kecamatan Banda Sakti untuk meminta pertolongan menyelamatkan anak buahnya. Akan tetapi pihak SAR malah bersikap apatis tanpa beban mengaku tidak bisa menyelamatkan orang lantaran mereka tidak punya uang minyak untuk bergerak. “ Jawaban yang dilontarkan Tim SAR menyakiti hati kami yang saat itu butuh pertolongan. Kami tidak menyangka SAR yang selama ini kita kenal sebagai penyelamat sekarang seperti pembunuh,” papar Jamal. Karena terlambat mendapat pertolongan, sambung Jamal, keduanya yang terapung diseret gelombang sejauh 12 mil mendekati batas perairan dengan negara tetangga. Dalam kondisi kritis itu, sebuah perahu nelayan lain yang kebetulan me-

lintas memberi pertolongan untuk menggiring kedua nelayan ke Batu Karang agar tidak hanyut terlalu jauh. Namun paling mengharukan ketika keluarga korban meminta bantuan Tim SAR Kabupaten Aceh Utara yang kebetulan siaga di Kota Lhokseumawe, langsung disambut dengan kepanikan. Tanpa buang waktu, Tim SAR Aceh Utara langsung bergerak ke lokasi kejadian memberi pertolongan kemanusian dan menjemput kedua nelayan yang tersangkut di Batu Karang tengah laut. Tidak Punya Biaya Setelah itu, informasi musibah nelayan yang terbiar tenggelam ditengah laut pun akhirnya meluas dan menjadi buah bibir bagi masyarakat pesisir Pantai Selat Malaka. Paling ironisnya lagi, ketika anggota Tim SAR Kota Lhokseumawe mengaku meski keadaaan sudah genting, namun mereka tidak bisa memberikan pertolongan karena tidak punya dana BBM untuk bergerak ke Laut. Hal itu diungkapkan para nelayan kepada Waspada. Bahkan laporan masyarakat juga menyebutkan banyak barang dan peralatan bantuan untuk SAR Kota Lhokseumawe yang kini mengalami kerusakan tanpa perawatan dan hilang tanpa alasan jelas. Bahkan peralatan perahu digunakan SAR untuk mencari uang dengan memberi tumpangan atau disewakan pada pengunjung ditepi pantai dengan bayaran setimpal. Berikutnya SAR juga menghapuskan tim penyelamat dari regu penyelam, hingga kini tidak memiliki satu orang ahli penyelam. Ketua Tim SAR Kota Lhokseumawe Faisal Rizal tidak membantah sama sekali tudingan anak buahnya yang sengaja tidak memberi pertolongan nelayan yang sekarat dan kehilangan banyak peralatan kerja hasil bantuan dari berbagai pihak. Faisal menerangkan hal ini

terjadi karena ada konflik intern di tubuh tim SAR. Waspada juga menerima laporan dari masyarakat selama ini SAR Kota Lhokseumawe vakum. Demikian pula dengan nasib peralatan bantuan dari berbagai pihak kini ada yang rusdak dan hilang tanpa jelas. Antara lain, bantuan fiber dua unit yaitu satu unit Mesin Motor Marinir 4 PK dan satu unit mesin motor Suzuki 4 PK sempat terendam tanpa perawatan hingga mengalami kerusakan. Selanjutnya bantuan aspirasi dari Demokrat sebuah Perahu karet ( Rabet ) juga mengalami kerusakan karena terbiar tanpa ada perawatan. Termasuk puluhan unit Handy Talky (HT) dan lima unit right serta perangkat tower dan radio bantuan dari NGO Save The Children tidak diketahui keberadaannya. Ketua SAR Kota Lhokseumawe Faisal Rizal mengaku pihaknya akan segera mengadakan rapat untuk memberikan sanksi terhadap anggota yang tidak memberi pertolongan pada nelayan. Faisal mengaku mereka ada suntikan APBK Lhokseumawe senilai Rp50 juta yang semuanya setelah dirincikan hanya cukup untuk kebutuhan listrik, sewa kantor hingga tersisa untuk dirinya Rp300 ribu. Faisal menjelaskan dirinya tidak mempersoalkan masalah anggota SAR menggunakan alat untuk mencari uang, tidak sependapat dengan orang yang tidak mau memberi pertolongan pada orang lain yang membutuhkan. “Saya juga tidak setuju dengan sikap anggota yang tidak mengedepan visi dan misi kemanusiaan. Tidak ada alasan tidak ada uang minyak. Karena kita wajib menolong orang. Ini terjadi akibat ada konflik intern antara sesama anggota, maka saya akan coba luruskan ini, dan mengecek peralatan yang ada. Kalau tidak ada solusi maka saya akan mundur dari jabatan,” tegas Faisal. (b16)

LHOKSEUMAWE (Waspada) : 28 Kelompok tani di Kabupaten Aceh Utara menerima 28 handtracktor bantuan Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Utara. Bantuan itu diberikan untuk meningkatkan hasil produksi dan kemudahan dalam proses pengolahan tanah. Dana bantuan bersumber dari dana aspirasi anggota DPRK Aceh Utara tahun 2011, dengan nilai bantuan Rp1 miliar lebih. Per traktor senilai Rp39 juta termasuk pajak dan keuntungan perusahaan. Jamaluddin Jalil, Ketua DPRK Aceh Utara meminta para geuyik dan camat untuk menjaga bantuan itu, karena alat bajak tanah itu dibantu untuk meningkatkan hasil produksi masyarakat petani sawah. Karena itu, aset itu harus dijaga dan dirawat dengan baik. “Jangan sampai seperti bantuan yang diberikan BRR. Setelah bantuan diserahkan, kelompok yang menerima bantuan langsung menjual bantuan yang diberikan itu. Itu artinya, bantuan itu tidak dimanfaatkan dengan baik, sehingga tidak sesuai dengan target yang diharapkan,” kata Jamaluddin. Tahun lalu, bantuan ini juga diberikan sebanyak 20 unit traktor kepada 20 kelompok tani.

Namun hingga kini belum ada laporan keberhasilan dan kegagalan. M Ridwan, Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Utara mengatakan, ke depan semua bantuan yang disalurkan kepada masyarakat akan dievaluasi dan dicek ulang. Dalam pengecekan itu, jika ditemukan ada bantuan yang hilang atau dijual, maka harus dipertanggungjawabkan. “Jadi perlu kami informasikan, ke depan akan kita kirimkan petugas untuk mengevaluasi bantuan ini. Tentunya, tugas ini dilakukan sesuai petunjuk atasan,” kata Ridwan. Disebutkan, untuk Kecamatan Tanah jambo Aye diberikan 9 unit yakni Gampong Tanjong Ceungai, Biara Barat, Rawa Itek, Tanjong Meuyee, Lhok Merbo, Buket Jrat Manyang, Biram Rayek, Cot Biek, dan Pucok Alue. Sedangkan Kecamatan Syamtalira Aron sebanyak 7 unit yakni Gampong Awe, Mampre, Mee Aron, Blang Teupin Punti, Peurupok, Meucat, dan Kulam. Untuk Kecamatan Tanah Luas mendapatkan 2 unit yakni Matang Ben dan Rangkaya, sementara Kecamatan Dewantara, Sawang, Nisam, Samudera, Tanah Pasir, Matang Kuli, Lapang, Lhoksukon, Baktya Barat dan Baktya masing-masing satu unit. (b18)

Kesejahteraan Petani Tambak Semakin Menurun BIREUEN (Waspada) : Tingkat kesejahteraan para petani tambak (pembudidaya udang windu) di Kabupaten Bireuen semakin menurun, hal ini dikarenakan belum teratasinya permasalahan wabah penyakit yang menyerang komoditi tersebut. Demikian disampaikan pelaku usaha budidaya udang windu tradisional di Desa Jangka Alue U, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, HusainiYusuf, Rabu (30/11) di Matangglumpang Dua. Kendala pembudidaya udang windu ini sebenarnya tidak hanya terjadi di Bireuen, namun juga terjadi hampir di seluruh wilayah Aceh sejak lama. “Sudah lebih sepuluh tahun, tapi belum ada solusi pencegahannya,” katanya. Dia menyebutkan, umumnya penyakit benur udang windu ini menyerang setelah sebulan benih ditebarkan ke tambak. Secara dramatis udang berubah warna menjadi kemerahan dan mati. “Cepat sekali penyebarannya,”

jelas Husaini. Mensiasati hal tersebut, petani tambak beralih ke budidaya bandeng. Namun, karena sempit areal tambak yang dimiliki sehingga nener yang ditebarkan juga sangat sedikit. “Di Jangka, luas tambaknya 5.000 meter per segi per kapling, dengan pada tebar sekitar 1.200 nener. Ini kalau secara tradisional, dan baru dipanen setelah empat empat bulan dengan keuntungan dua juta rupiah,” katanya. Tingkat penghasilan yang diperoleh Rp2 juta per panen itu jika dikalkulasikan hanya Rp500 ribu per bulan. Jumlah pendapatan tersebut ten-tunya tidak mencukupi untuk kebutuhan rumah tangga. Karenanya, dia berharap agar instansi yang berwenang agar dapat melakukan penelitian dan memberikan solusi pencegahan penyakit udang guna meningkatkan kembali produksi udang windu di Bireuen dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (b17)

Pembahasan Pinjaman Akhir Tahun Anggaran Alot LHOKSEUMAWE (Waspada): Defisit dana APBK Aceh Utara TA-2011 memaksa eksekutif meminjam dana dari Bank Aceh Rp20 miliar untuk menutupi pengeluaran mendesak. Namun pinjaman akhir tahun anggaran menjadi persoalan, sehingga pembahasan pinjaman di gedung DPRK Aceh Utara, Rabu (30/11) berlangsung alot. Junaidi,SH dari Komisi C menegaskan, pinjaman akhir tahun anggaran 2011, pembayarannya akan dilakukan pada tahun anggaran 2012. “Sedangkan anggaran 2012 belum kita bahas. Jadi apakah kita harus menyetujui sekarang pembayaran utang pada tahun 2012,” ungkap politisi yang juga pengacara menambahkan, kondisi itulah yang menimbulkan masalah sehingga pihak Bank Aceh meminta persetujuan DPRK. Sebelumnya, Pj.Bupati Aceh Utara, HM Ali Basyah mengatakan, defisit TA 2011 mencapai Rp97,1 miliar, namun dapat ditutupi dengan sisa penggunaan anggaran (Silpa) tahun lalu. Terjadinya defisit anggaran, selain rendahnya pemasukan daerah dari PAD juga karena terlambatnya penyaluran anggaran dari pemerintah pusat. Pihak eksekutif, terpaksa meminjam untuk

menutupi kebutuhan yang mendesak. Seperti biaya listrik, kebutuhan Komisi Independen Pemilihan (KIP) dan berbagai kebutuhan urgen lainnya. Pinjaman direncanakan sebelumnya mencapai Rp41 M lebih. Namun kebutuhan yang paling mendesak diperkirakan Rp20 M. Sehingga belum lama ini bupati mengajukan pinjaman Rp20 M ke Bank Aceh. Ridwan Yunus dari Komisi D dalam rapat itu menegaskan, mengambil pinjaman akhir tahun rawan terjadi masalah. Sehingga dia meminta pimpin rapat, Ketua DPRK Aceh Utara Jamaluddin Jalil agar tidak memutuskan sebelum dilakukan pembahasan secara paripurna. Sementara itu Ketua Komisi A, Amiruddin B meminta kejelasan kepada bupati, mengapa penyaluran dana dari pemerintah pusat terlambat. Dia mempertanyakan, apakah terjadi masalah di pemerintah daerah sehingga dana itu belum bisa diterima. Selain itu sejumlah anggota DPRK Aceh Utara lainnya juga meminta, pembahasan tentang pinjaman akhir tahun anggaran itu lebih mendetil. Sehingga akhirnya unsur pimpinan menunda memutuskan dukungan dewan sebelum mendapat kejelasan tentang rencana pinjaman di Bank Aceh.(b15)

932 Ruang Belajar SD/SMP Di Aceh Utara Rusak kerusakan ruang belajar ini sudah LHOKSEUMAWE (Waspakita sampaikan ke Kementerian da): 932 Ruang belajar di sejumPendidikan. Kita juga melengkapi lah SD dan SMP di Aceh Utara data dengan foto-foto,” kata Murkondisinya rusak. Untuk meretalamuddin, Rabu (30/11). hab ruang belajar itu membuUntuk merehab ruang belajar tuhkan anggaran Rp100 miliar. yang rusak termasuk RKB, RBL Murtalamuddin, Kabid dan sarana laboratorium juga Sarana dan Prasarana Dinas buku-buku di perpustakaan sekoPendidikan, Pemuda dan Olah lah membutuhkan dana Rp100 Raga Aceh Utara, Rabu (30/11) miliar. Diharapkan, semua ruang menyebutkan, jumlah SD dan belajar itu sudah harus selesai SDLB di Aceh Utara tercatat 358 dilakukan pada 2012. Untuk mereunit dengan jumlah siswa 68. hab ruang belajar di berbagai se990 orang. Dari jumlah tersebut kolah, dinas setempat tidak hanya 12 sekolah di antaranya ditingberharap dana dari APBK, APBA katkan status menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional MURTALAMUDDIN atau APBN saja, namun juga mengupayakan melalui sumber dana (RSBI). Total jumlah ruang yang lain. dimiliki oleh 358 sekolah sebaContoh dari beberapa NGO yang bekerjanyak 2.523 ruang kelas, 665 ruang kelas di sama selama ini yakni CEPA dan dari AID Austraantaranya rusak. Sedangkan untuk SMP/MTs total jumlah lia. Bantuan rehab sekolah yang didapatkan dari sekolah tercatat 137 unit, dengan jumlah siswa NGO tersebut lebih dari Rp5 miliar pada 200931.415. Dari jumlah itu, 107 unit Standar SPM, 2010. Selain itu, pada 2011, Dinas Pendidikan, 12 sekolah Rintisan Standar Nasional (RSSN) Pemuda dan Olah Raga Aceh Utara mendadan 18 unit Standar SSN. Dari total jumlah ruang patkan dana pembangunan Infrastruktur Daekelas, 267 unit dalam kondisi rusak. “Data rah Tertinggal senilai Rp1,5 miliar. (b18)

Lima Kabupaten Di Aceh Uji Transparansi TAKENGEN ( Waspada) : Sekretariat Nasional Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Seknas Fitra) menguji keterbukaan informasi publik di lima kabupaten di Aceh. Penelitian ini didukung dan didanai oleh program USAID, dengan menggandeng LSM lokal. Kelima kabupaten dimaksud yakni Kabupaten Simelue, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Banda Aceh dan Bener Meriah. Asessor Bener Meriah Idrus Saputra dari LSM Jang-ko sebagai peneliti yang dipercaya Seknas Fitra dalam siaran persnya, Selasa (29/ 11) menyebutkan, salah satu uji keterbukaan informasi publik ini seperti studi lokal bugdet indeks (LBI). “LBI ini bertujuan mengukur tingkat demokrasi pengelolaan anggaran daerah berdasarkan empat dimensi yaitu tranparansi, partisipasi, akuntabilitas dan kesetaraan gender,” kata Idrus. Dikatakan, berdasarkan hasil studi LBI pada 2009 dan 2010 menunjukkan pengembangan

demokrasi pengelolaan anggaran belum terlalu signifikan. Karena partisipasi dan kesetaraan gender adalah dua dimensi yang cukup memprihatinkan. Begitu juga dengan tata kelola anggaran daerah selama bertahun-tahun. “Selain itu, hal serupa juga terjadi pada tahap pembahasan dan pertanggungjawaban anggaran. Kedua tahapan ini paling buruk, hampir di setiap daerah yang diteliti. Skor yang dimiliki rata-rata daerah belum mendekati nilai ideal pengelolaan anggaran demokratis,” tuturnya. Menurutnya, instrumen dalam penelitian Seknas Fitra di Bener Meriah diadopsi dari instrumen LBI yang sebelumnya dilakukan Seknas Fitra di 42 kabupaten kota di Indonesia,” ujarnya. Idrus menambahkan, ada beberapa pengembangan yang difokuskan program tersebut seperti pengelolaan dana BOS di sektor pendidikan. Selanjutnya kesehatan ibu dan anak di sisi kesehatan. (cb09)


Aceh

B12 LANGSA (Waspada): Para pedagang di Jalan Pabrik Es, Kota Langsa mengeluhkan kondisi jalan di kawasan itu yang tergenang air comberan akibat macetnya saluran pembuang yang ada di di lokasi itu. Menurut Ramlan, 35, seorang pedagang Rabu (30/11), luapan air terjadi bila hujan turun meski hanya sebentar. “Baru beberapa saat hujan turun, air langsung meluap dan merendam badan jalan di kawasan itu,” ujarnya. Meski luapan air terjadi hanya beberapa jam namun akibat luapan itu bukan hanya menyebarkan bau yang tidak sedap juga menyebabkan arus lalulintas di jalan itu terganggu, hingga berimbas pada akitifitas perdagangan yang menurun. “Kalau sudah banjir begini mana mau pembeli datang, mereka lebih membeli di lokasi lain yang tidak banjir,” ujar Burhan, 50, salah seorang pedagang lainnya. Dia mengatakan luapan air comberan telah terjadi sejak dua bulan lalu. Tidak hanya di kawasan jalan Pabrik Es, luapan air comberan juga terjadi di kawasan jalan Iskandar Muda, serta jalan T.Umar, Kota Langsa, hampir setiap hari setelah hujan turun terjadi genangan air comberan yang memenuhi badan jalan. (b22)

KUTACANE (Waspada) : Setelah ditunggu sekian lama, dewan melalui tim Pansus yang turun ke lapangan, akhirnya membocorkan temuan di beberapa Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK). Pembeberan temuan tim Pansus tersebut disampaikan pada sidang paripurna dewan tentang Pengesahan Pelaksanaan Pertanggungjawaban APBK 2010, Selasa (29/11). Adapun temuan tim Pansus tersebut di antaranya penyaluran dana Jamkesmas di beberapa Puskesmas yang tidak merata dan tak sesuai dengan Pedoman Pelaksanaan (Manlak), penggunaan kaca reben dan kaca gelap pada beberapa mobil ambulans. Pembuatan dan pelurusan aliran sungai di kandang belang yang dikelola dinas pengairan, dana di pemberdayaan perempuan yang tidak menggunakan analisis, pengelolaan zakat infaq dan sadaqah yang amburadul, sisa kas bon yang baru terselesaikan sebesar 50 persen,” ujar Samsiar. Selanjutnya, proyek pembuatan lampu jalan Asmaul Husna tahun 2010 yang tak kunjung selesai, meski dananya mendahului perubahan APBK 2010. Pajak lampu jalan senilai Rp120 juta yang belum disetorkan dan jadi temuan BPK-RI, nihilnya setoran PAD dari dinas BMCK dan beberapa temuan lainnya. (b26)

Pembuatan e-KTP Tanah Jambo Aye Kembali Normal PANTONLABU (Waspada) : Setelah sempat terganggu akibat dua kamera Canon 1100 D digondol maling, Senin (28/11), mulai Kamis (1/12) proses pembuatan e-KTP di Kantor Camat Tanah Jambo Aye, Aceh Utara kembali normal. “Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan Aceh Utara meminjamkan dua unit kamera cadangan. Insya Allah, mulai hari ini proses pembuatan e-KTP sudah kembali normal,” kata Camat Tanah Jambo Aye Amir Hamzah. Amir menambahkan, agar selesai sesuai target, proses pembuatan e- KTP di Tanah Jambo Aye akan terus diburu, bahkan akan dibuka hingga malam hari. “Batas akhir 31 Desember 2011. Dari 47 desa, 36 desa sudah selesai sesi pemotretan. Tinggal 7 desa lagi,” ujar camat. Kapolres Aceh Utara AKBP Farid BE melalui Kapolsek Tanah Jambo Aye Iptu Mukhtar mengatakan, pihaknya masih terus mendalami kasus hilangnya kamera e-KTP di Kantor Camat Tanah Jambo Aye. “Empat saksi, termasuk operator e-KTP dan penjaga kantor sudah kita periksa. Namun sejauh ini identitas tersangka belum terungkap,” ujar kapolsek. (b19)

Waspada/Musyawir

PULUHAN warga asal Kecamatan Pirak Timu, menggelar demontrasi di depan Point A Exxon Mobil, di Kecamatan Nibong, Aceh Utara, Rabu (30/11) pagi. Mereka menuntut perusahaan migas raksasa itu segera memperbaiki jalan rusak di Pirak Timur.

Orangtua Wali Menolak IDI (Waspada): Gagasan Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur yang ingin menjual gedung SMAN 1 Idi Rayeuk dan memindahkannya ke lokasi lain dinilai ide cet langet alias hanya sebatas asal bunyi (asbun) tanpa ada realisasi. Hal itu merujuk kepada penjualan aset Aceh Timur di Kota Langsa. “Jangankan menjual SMAN 1 Idi, aset Aceh Timur di Kota Langsa yang sudah jelas-jelas ada MoU kedua belah pihak, tapi sampai saat ini belum jelas juga. Jadi hanya hanya sebatas asbun,” cetus Ketua Komisi E DPRK Aceh Timur Muzakkir, SE kepadaWaspada, Rabu (30/11). Di satu sisi, lanjut Muzakkir, pihaknya mendukung usulan Dinas Pendidikan yang ingin menjual gedung SMAN 1 Idi dengan alasan bising. Dikarenakan

letaknya persis di tengah-tengah kota. “Meski dijual tapi harus sesuai mekanisme yang ada. Tapi apakah mungkin?,” tanya Muzakkir dengan nada tinggi. Ditambahkan, menjual sebuah aset negara yang uangnya harus dikembalikan ke negara bukan hal yang semudah sebagaimana membalikkan telapak tangan. “Kita harap Kadis Pendidikan Aceh Timur benarbenar melaksanakan ide itu,” sebut Muzakkir seraya menandaskan, selain memperhatikan aset, gedung dan fasilitas pendukung lainnya, Dinas Pendidikan juga didesak untuk memperhatikan peningkatan SDM tenaga pendidik. Tidak Setuju Dijual Nurdin, salah seorang orangtua/wali siswa SMAN 1 Idi Rayeuk menanggapi ide dan gagasan Dinas Pendidikan setempat yang melemparkan ke publik terkait penjualan SMAN 1 Idi adalah ditolak dan tidak disetujuinya. “Jika lokasinya ke dalam maka siswa/i dalam menempuh perjalanan ke sekolah semakin jauh dan ke depan siswa yang terlambat

khususnya berdomisili di kawasan pedalaman semakin banyak lagi,” ujarnya. Nurdin berpendapat, sebaiknya Dinas Pendidikan dengan persetujuan Pemerintah Aceh Timur untuk menambah fasilitas dan sarana pendukung untuk SMAN 1 Idi, seperti pembangunan Lapangan Bola Kaki, Lapangan Futstal, Lapangan Atlet dari berbagai nomor, dan pembangunan Laboratorium Agama Islam serta Perpustakaan Islam. “Sehingga wajah SMAN 1 Idi lebih maju dalam ilmu agama dan ilmu pengetahuan. Bukan dijual,” sebut Nurdin lagi. Sebagaimana diwartakan Waspada sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Timur H. Agussalim, SH.MH ingin menjual SMAN 1 Idi Rayeuk. Alasanya, karena lokasi sangat berdekatan sekali dengan jalan negara dan siswa tidak bisa mengikuti pembelajaran dengan normal. Ide disambut baik Camat Idi Rayeuk Zulkhaidir, SH, apalagi bangunan SMAN 1 Idi merupakan arsiteknya tahun 70-an. (b24)

Gubernur Black List Perusahaan traktor tidak mengangantikan alat pengerukan dari backhoe ke kapal sedot, kita akan putuskan kontrak dan akan memblack list perusahaan yang mengerjakan proyek ini,” ujar Gubernur Aceh H IrwandiYusuf kepada Waspada, Rabu (30/11) di Idi. H Irwandi mengatakan, apa yang disampaikan itu benarbenar akan dilakukan karena kepentingan rakyat tetap dikedepankan daripada kepentingan kelompok. “Kita minta pihak perusahaan yang memenangkan proyek agar melaksa-

LHOKSUKON (Waspada): Puluhan perwakilan warga, termasuk aparat desa dari 23 desa dalam Kecamatan Pirak Timu, Aceh Utara, menggelar demontrasi di depan Point A Perusahaan migas Exxon Mobil, di Kecamatan Nibong, Aceh Utara, Rabu (30/11) pagi. Demontran menuntut pihak Exxon Mobil, segera memperbaiki jalan milik perusahaan itu yang ada dalam wilayah Kecamatan Pirak Timu, lantaran jalan sudah puluhan tahun dibiarkan hancur. Selain berorasi damai di depan Point A, demonstran yang datang dengan puluhan sepedamotor dan pick up itu juga membentangkan sejumlah poster, yang antara lain berbunyi; Exxon gak Punya Moral dan Habis manis Sepah dibuang. Koordinator aksi, M Yusuf, 45, yang juga salah seorang imum mukim di Pirak Timu, kepada Waspada, menyatakan, awal Juni 2011 lalu, pihak Exxon pernah berjanji akan segera memperbaiki jalan rusak di Pirak Timu. Namun sampai demo digelar, kemarin, janji itu belum

terealisasi. “Padahal, tuntutan kami tak muluk-muluk. Kalau tidak diaspal, minimal dilakukan pengerasan. Itu saja,” ujar M Yusuf, seraya menambahkan, jika setelah demo kali ini Exxon Mobil masih tetap cuek, pihaknya akan menggelar demo susulan dengan massa yang jauh lebih banyak. Terkait masalah ini, Ketua Fraksi PA DPRK Aceh Utara, Abdul Muthaleb alias Taliban, yang merupakan putra asli Pirak Timu, saat dihubungi terpisah, menyatakan, jalan yang rusak tersebut bukan tanggungjawab Pemkab, karena jalan itu milik Exxon. “Itu tanggungjawab Exxon. Karenanya Exxon kita minta segera memperbaiki jalan Pirak Timu sesuai tuntutan pendemo,”desaknya. Sementara Humas Exxon Mobil, Armia Ramli, menyebutkan, perbaikan jalan Exxon di Pirak Timu memang sudah direncanakan dalam waktu dekat. “Tak hanya jalan di Pirak Timu. Semua jalan di lingkungan Exxon Mobil akan segera kita perbaiki. Sekarang masih tahap perencanaan,”tuturnya, singkat. (b19)

Ide Penjualan Gedung SMAN 1 Idi Cet Langet

Jika Proyek Pengerukan Kuala Idi Rp9,8 M Gagal IDI (Waspada): Gubernur Aceh H. IrwandiYusuf meminta PT Waskita Karya yang mengerjakan proyek pengerukan sungai dan muara Kuala Idi, Kabupaten Aceh Timur, dengan anggaran Rp9,8 miliar agar segera menggantikan alat berat dari backhoe ke kapal jenis Sedot dalam mengeruk. Sehingga pengerukan jalur pelayaran itu maksimal. “Kita meminta kontraktor untuk segera mengantikan alat pengerukan jalur pelayaran pelabuhan Kuala Idi Rayeuk. Jika dalam waktu dekat ini kon-

Kamis 1 Desember 2011

Jalan Pirak Timu Rusak Parah, Warga Demo Exxon

Saluran Mapet, Air Comberan Meluap Ke Jalan

Tim Pansus Temukan Ketimpangan Di SKPK

WASPADA

nakan sesuai dengan kontrak,” ujar Irwandi. Wakil Bupati Aceh Timur Nasruddin Abubakar juga ikut angkat bicara. Dia mengatakan, proyek yang anggarannya bersumber dari APBA itu di Aceh Timur harus dikerjakan sesuai mekanisme. “Jangan mainmain untuk pengerjaan proyek tersebut karena ini menyangkut kepentingan nelayan,” katanya. Kata Nasruddin, proyek arus selesai dikerjakan bulan Desember mendatang ini. Namun sampai hari ini pengerjaan proyek tersebut diduga belum

nampak manfaatnya bagi nelayan. “Tapi kita akan melihat dalam waktu yang hanya tersisa beberapa pekan lagi,” sebutnya. Sementara itu Penanggungjawab PTWaskita Karya, Julianto kepada Waspada Rabu petang kemarin mengatakan, dalam kontraknya tidak disebutkan alat yang digunakan untuk pengerukan. “Jadi alat yang kita gunakan saat ini sudah sesuai untuk pengerukan kedalaman -4 meter dan saat ini kita telah mencapai tahap pengerjaan hingga angka 95 persen,” sebut-

nya. Julianto menambahkan, proyek akan selesai dikerjakan pada pekan kedua bulan Desember mendatang. “Sementara untuk kuota pengerukan telah melebihi dari kontrak. Sedangkan kedalaman sebagaimana diharapkan telah terlaksana sebagaimana mestinya,” sebutnya sembari menandaskan, jika kedalaman kurang maka pihak perusahaan akan melakukan pembersihan kembali agar sesuai dengan kontrak. (b24)

Waspada/Muhammad H. Ishak

GUBERNUR Aceh Irwandi Yusuf (kanan) bersama Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah (kiri) bersalaman dengan pihak PT Medco Energi usai peletakan batu pertama pembangunan RSUD Idi di Desa Seuneubok Timur, Kecamatan Idi Timur, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (30/11).

RSUD Idi Senilai Rp220 M Dibangun, Tahap Pertama Rp70 M IDI (Waspada): Sebagai tanda bukti kepedulian terhadap masyarakat Aceh Timur, PT Medco Energi International Tbk membantu pembangunan RSUD Idi dengan nilai Rp220 miliar. Namun untuk tahap pertama perusahaan Migas itu membangun satu lantai dengan nilai Rp70 miliar. Sementara selebihnya akan dilanjutkan ketika PT Medco memproduksi hasil alam di wilayah Blok A Aceh Timur. Hal itu ditandai dengan dimulai peletakan batu pertama oleh Gubernur Aceh H. Irwandi Yusuf Rabu (30/11) di Desa Seunebok Timur, Kecamatan Idi Timur, Aceh Timur. Bantuan yang diberikan itu adalah bentuk program Corporate Social Responsibillity (CSR) guna mengedepankan kepentingan masyarakat setempat di wilayah kerja PT Medco E&P Malaka Wilayah Kerja Blok A. Ketika peletakan batu pertama Gubernur Aceh Irwandi Yusuf ikut didampingi CEO PT Medco Energi, Lukman Mahfoedz. Peletakan batu pertama ini juga disaksikan Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah, perwakilan BP-MIGAS Sumbagut, unsur Muspida Aceh Timur, puluhan tokoh masyarakat, alim ulama dan ratusan masyarakat Aceh Timur. Gubernur Irwandi mengatakan, terwujudnya pembangunan RSUD Idi ini merupakan berkat kerjasama yang keras Bupati Aceh Timur bersama masyarakat Aceh Timur. “Ini merupakan yang pertama terjadi di Indonesia, kucuran dana CSR PT Medco dilakukan sebelum mereka memperoleh hasil dari eksplorasi di wilayah Aceh Timur, untuk itu saya mengharapkan masyarakat Aceh Timur untuk mendukung pembangunan Rumah Sakit (RS) ini, agar cepat rampung,” ujarnya. CEO PT Medco Energy Lukman Mahfoedz mengatakan, perseroan selalu berusaha untuk mengedepankan kepentingan masyarakat

setempat disekitar daerah operasi PT Medco Energy. Lukman menambahkan, anggaran yang diperuntukkan untuk pembangunan tahap pertama RSUD Idi sebesar Rp70 miliar dan direncanakan pembangunannya dimulai awal Februari 2012 dan akan selesai dibangun pada awal tahun 2014 nanti. “Bersamaan dengan dimulainya proyek pembangunan produksi gas dari wilayah kerja Migas Blok A,” katanya seraya menambahkan, meski proyek pembangunan fasilitas produksi gas belum dimulai, namun dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat setempat akan ketersediaan fasilitas kesehatan yang memadai, maka pembangunan rumah sakit harus didahulukan. Dalam kesempatan itu juga, Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada PT Medco Energy yang telah membantu masyarakat Aceh Timur dengan membangun RSUD Idi. “Ini akan bermanfaat untuk anak cucu kita nanti,” tandasnya. Sebagaimana diketahui, pembangunan RSUD Idi yang dimintai bantuannya kepada PT Medco di lahan yang baru sempat terjadi pro dan kontra. Bahkan kondisi itu sempat memanas dengan datangnya massa ke Pendopo Bupati Aceh Timur dan Kantor DPRK Aceh Timur. Tidak hanya itu, kala perusahaan Migas itu masuk ke Aceh, antara Bupati Aceh Timur dengan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf sempat bersitegang di media. Bahkan, ketika itu Muslim Hasballah sempat meminta Gubernur Aceh untuk tidak mendikte dirinya, karena dirinya bisa memimpin daerah itu. Kini semua perselisihan dan mis komunikasi itu telah usai dan PT Medco kini sudah mulai membangun RSUD Idi yang menjadi tuntutan masyarakat Aceh Timur. (b24)

Kapolres Dari Aceh Saja Kena Teguran Tak Mengenakkan Di Jalinsum Langkat RAPAT koordinasi antara Polres Aceh Tamiang dengan Polres Kabupaten Langkat dalam upaya pemberantasan punggutan liar terhadap warga Aceh yang mengendarai kendaraan bermotor melintasi jalan lintas Sumatera di sejumlah Pos Polisi dan titik ruas jalan raya di Kabupaten Langkat,Provinsi Sumatera Utara di Aula Kantibmas Mapolres Langkat, Senin (28/11). Waspada bersama Polres Aceh Tamiang untuk mendengar dan menyaksikan rapat koordinasi yang merupakan tindak lanjut dari arahan Polda Aceh dan Polda Sumut sehubungan maraknya laporan pungutan liar (pungli) atau keluhan warga Aceh ,terutama yang mengendarai kendaraan bernomor plat BL ( tanda kenderaan bermotor Provinsi Aceh) yang menjadi target pungli bagi oknum polisi di sejumlah titik pos polisi dan lokasi razia ketika melintasi jalan raya di Kab. Langkat. Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Armia Fahmi menyatakan Polda Aceh banyak menerima laporan keluharan warga Aceh yang mengendarai jalan raya di Langkat menjadi sasaran

pungli ,terutama bagi yang mengendarai plat BL menjadi target pungli bagi oknum petugas di sejumlah titik razia dan Pos Polisi di Langkat, terutama yang sering dikomplain oleh warga Aceh yaitu di kawasan Halaban,Besitang Dan Tanjungpura . “Surat-sudah lengkap,sabuk pengaman juga sudah dipakai, tetapi tetap saja ada yang dipermasalahkan oleh oknum petugas yang ujung-ujungnya melakukan perbuatan yang tidak terpuji di mata masyarakat Aceh pemakai jalan raya di sejumlah titik di Langkat,” ungkap Kapolres Aceh Tamiang itu. Menurut Armia, mulai dari Kapolda sampai dengan seluruh Kapolres di Aceh,Nomor Hand Phone (HP) diketahui oleh publik karena sudah diumumkan kepada publik, sehingga jika ada keluhan dari masyarakat, langsung dengan mudah masyarakat menyampaikan keluhannya melalui SMS yang dikirim kepada Kapolda dan Kapolres.Rapat Koordinasi yang kita gelar hari ini juga karena ada laporan keluhan warga Aceh yang melintasi kawasan jalan raya Langkat menyampaikan keluhannnya kepada Kapolda Aceh dan selanjutnya Kapolda Aceh berkoordinasi dengan Kapolda Sumatera Utara.Maka, Polres Aceh Tamiang yang berbatasan langsung dengan Polres Langkat yang sudah mendapat arahan dari Polda Aceh dan Poldasu untuk menggelar rapat koordinasi terhadap permasalahan yang

dikeluhkan warga Aceh ketika melintasi sejumlah titik jalan raya di Kabupaten Langkat. “ Saya saja ketika melintasi kawasan tersebut sering dirazia dan disapa dengan teguran yang tidak sopan, saya saja sebagai polisi digituin,apalagi warga Aceh lainnya yang melintasi kawasan tersebut sudah pasti lebih dari itu diperlakukan dan memang banyak laporan yang masuk disampaikan oleh warga Aceh ke Polda Aceh tentang pungli dan perlakuan terhadap warga Aceh yang mengendarai plat BL ketika melintasi jalan raya di Langkat,” ungkap Armia sambil menyebutkan nama oknum Polisi yang bertugas di Langkat yang pernah merazia dirinya serta mengajukan pertanyaan yang mengada-ada yang tidak ada relevansinya dengan razia yang digelar serta menghambat pemakai jalan yang ujung-ujungnya oknum yang menggelar razia melakukan perbuatan yang tidak terpuji. Armia menerangkan, Institusi Polri sudah berbuat baik saja masih dikritis,apalagi jika polisi berbuat yang tidak baik tentu saja mendapat sorotan yang tajam dari berbagai pihak, sehingga kadang-kadang kuping kita terasa sangat “panas” ketika mendapat kritikan atau sorotan dari media cetak dan eletronik. Walaupun begitu,lanjut Armia, kita sebagai anggota Polri harus terus berupaya secara maksimal untuk memperbaikinya sehubungan adanya kiritik yang konstruktif untuk meni-

Waspada/Muhammad Hanafiah

KAPOLRES Aceh Tamiang AKBP Armia Fahmi didampingi Kapolres Langkat AKBP Mardiyono sedang menyampaikan permasalahan keluhan warga Aceh yang melintasi sejumlah titik di kawasan Kabupaten Langkat yang dirazia aparat Polres Langkat. Foto direkam di Aula Kantibmas Polres Langkat, Senin (28/11). ngkatkan citra yang positif bagi polisi di mata masyarakat. Memang Kuping terasa “panas” ketika dikritik,tetapi kalau memang kritik untuk menuju arah pencitraan Polisi yang positif memang harus kita tindak lanjuti sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku. Kapolres Langkat, Mardiyono pada kesempatan tersebut mengatakan pihaknya tidak pernah melakukan diskriminatif terhadap kendaraan yang melintasi jalan raya di kawasan

Langkat,plat BL,BK,BM,D,B dan lainnya tetap jika ada razia kena razia oleh petugas, selain itu petugas juga sudah diberikan pengarahan oleh pihaknya. “ Kami tidak ada melakukan diskriminatif dalam razia dan tilang bagi pemakain kenderaan Plat BL,BK,BM,B dan lainnya yang melintasi jalan raya di Langkat,memang ada juga saya terima laporan dari Poldasu tentang masih adanya keluhan bagi pemakai jalan yang melintasi di kawasan Halban,Besitang dan Tanjung Pura.Saya ingatkan

kepada Kapolsek dan Kapos Polisi di titik ini supaya jangan berbuat yang tidak benar,sebab ada laporan dari Polda Aceh ke Poldasu tentang persoalan ini, sehingga digelar rapat koordinasi ini,” ungkap Kapolres Langkat sambil melepaskan pandangannya kepada Kapolsek di wilayah yang disebutkannya itu. Hal senada juga dikatakan oleh Kasat Lantas Polres langkat, AKP Faidil , Pihaknya memang ada menggelar razia untuk mengantisipasi curanmor,barang terlarang dan keperluan lainnya

yang menyangkut dengan peraturan lalu lintas, sebab ada informasi curanmor di Sumut membawa hasil curamornya masuk ke Aceh. Sementara itu Kasat Narkoba, AKP RS Tambunan pada kesempatan tersebut menyatakan berdasarkan hasil razia selama ini memang ada terjaring pelaku yang membawa narkotika dari Pulau Tiga dan Tualang Cut serta daerah lainnya. Menyangkut dengan penyelundupan barang terlarang seperti ganja, ungkap Armia, Ganja biasanya diangkut dari kawasan Pinding ,Gayo Lues menuju hutan belantara di kawasan Leistein,terus menuju pedalaman hutan belantara Aceh Tamiang melalui jalan tikus yang ditempuh memakan waktu selama tiga hari. “ Saya pernah jadi Kapolres di Gayo Lues,begitu informasi yang saya dapat,di hutan belantara itu ada persimpangan jalan tikus bisa tembus ke Langkat dan bisa juga tembus ke pedalaman Aceh Tamiang,” ungkap Armia. “ Secara administrasi Tualang Cut itu masuk wilayah Kabupaten Aceh Tamiang,tetapi secara hukum itu wilayah Polres Langsa,sedangkan ganja yang dari Pulau Tiga itu berasal dari Pinding yang diseludupan melalui kawasan hutan belantara Tamiang dan selanjutnya masuk ke Langkat ,”terang Armia. Karena itu ,tegasnya lagi, razia boleh-boleh saja dilakukan asal dilakukan secara professional dan proporsional dan

jangan plat BL dijadikan target untuk pungli atau jangan razia dijadikan target untuk pungli,tetapi silakan lakukan razia sesuai dengan peraturan yang berlaku,bukan untuk pungli oleh oknum Polisi di Langkat. Kapolres Langkat, Mardiyono menyatakan dalam razia di jalan raya harus dilakukan di tempat yang terang,harus ada plang tanda razia,harus ada perwira dan pengendali serta tidak dibenarkan lagi ada banpol yang ikut merazia di jalan raya. “ Banpol tidak boleh lagi ikut razia,jumlah petugas yang ikut razia minimal sepuluh orang, kalau ada oknum anggota polisi yang melakukan pungli silakan saja laporkan kepada kami,supaya bisa diambil tindakan secara tegas sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku,” tegas Matdiyono . Kapolres Langkat itu juga menyatakan kalau memang ada Kapolsek dan Dan Pos di Langkat yang melakukan pungli serta meresahkan bagi pemakai jalan, maka nanti akan ditarik atau dicopot dari jabatannya,begitu juga jika ada oknum anggota Polres Langkat yang melakukan pungli mohon segera dilaporkan segera untuk kita tindak .” Razia harus tetap dilaksanakan ,tetapi harus menurut UU dan Peraturan yang berlaku dan Banpol tidak boleh lagi ikut razia,tugas Banpol sebagai pembantu mengatur arus lalu lintas,” tegas Mardiyono. Muhammad Hanafiah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.