Harga Eceran Rp4.000,-
Polisi Bongkar Jaringan Sabu Dikendalikan Napi 1 Ditembak,1 Kg Lebih Sabu Diamankan DELISERDANG (Waspada): Polresta Deliserdang berhasil membongkar dengan membekuk dua pemuda diduga menjadi seorang pemakai dan penyimpanan narkotika jenis sabu seberat 1.021,07 gram (1 Kg 21,07 gram). Dari pengungkapan tersebut diduga dikendalikan jaringan Lanjut ke hal A2 kol. 6
Demi Kebenaran Dan Keadilan
Dapat Bisikan Gaib
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
KAMIS, Wage, 28 Mei 2020/5 Syawal 1441 H
No: 26683 Tahun Ke-73
Terbit 16 Halaman
Suami Bunuh Istri Pakai Kapak KISARAN (Waspada): Diduga seorang suami tega membunuh istrinya menggunakan kapak, karena depresi. Peristiwa ini terjadi di Dusun II, Desa Seilama, Kec Simpangempat, Kab Asahan, Rabu (27/5) sekitar pukul 15.00. Pelaku juga melukai dirinya sendiri. Lanjut ke hal A2 kol. 6
KNIA Sepi
Pemerintah Aceh Siapkan Panduan New Normal
Hanya Garuda Layani Penerbangan Domestik DELISERDANG (Waspada): Suasana terminal Kualanamu International Airport (KNIA), Rabu (27/5) sepi. Ketatnya aturan penerbangan dengan persyaratan khusus ditengarai penyebab dari sepinya penumpang. Buktinya, biasanya maskapai yang melayani rute domestik ada tiga penerbangan seperti Garuda, Batik dan Lion Air. Kini, karena sepinya penumpang, hanya Garuda yang melayani rute Kualanamu-Cengkareng,Jakarta. Pesawat pelat merah itu pun hanya sekali saja mengangkut penumpang komersil dari KNIA. Sementara untuk pesawat angkutan kargo masih berjalan lancar, seperti Citilink dan Garuda. Junior Manager Officer In Charge (OIC) PT. Angkasa Pura II Kualanamu Hesron yang dikonfirmasi Waspada membenarkan hal itu. “Ya, hanya Garuda,GA 185 yang sekali penerbangan saja yang melayani penumpang,” katanya. Hesron tak menampik, di tengah pandemi Covid-19 ini, jumlah penumpang menurun drastis. Kendati dibolehkan penumpang naik pesawat komersil namun dengan persyaratan khusus. “Jadi, intinya yang berangkat pun memang yang sifatnya mendesak tugas, sakit dan atau ada keluarga yang kemalangan. Khusus pemudik dilarang,” paparnya. Sebelumnya, calon penumpang yang akan berangkat naik pesawat harus memiliki sejumlah persyaratan khusus, di antaranya surat bebas Covid-19, surat dinas atau perusahaan dan surat dari kepala desa atau lurah bagi calon penumpang yang ada kemalangan atau keluarga yang sakit. (a13/C)
Waspada/Irianto
BANDA ACEH (Waspada): Pemerintah Aceh merespon secara cepat kebijakan new normal yang diwacanakan pemerintah pusat dengan menyusun panduan memasuki fase new normal, khususnya di lingkungan perkantoran dan sentra ekonomi masyarakat. Dengan adanya panduan ini, beragam aktivitas masyarakat diharapkan dapat kembali berjalan normal dengan pola prilaku baru yang bersandar pada penerapan protokol kesehatan, guna mencegah terjadinya penularan Covid-19. “Kita akan terapkan terlebih dahulu di lingkungan pemerintahan seperti pada staf di jajaran Pemerintah Aceh, setelah itu akan kita perluas,” kata Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah dalam rapat persiapan new normal, di ruang rapat Sekda Aceh, Rabu (27/5). Taqwallah mengingatkan, dalam menghadapi pandemi Covid-19, semua pihak diimbau tidak panik namun tetap waspada, tidak boleh menyepelekan virus ini. “Kita terus berupaya sampai Covid-19 dinyatakan berakhir sebagai pandemi global,” tegas Taqwallah. Taqwallah juga mengingatkan, jika pada waktunya Covid-19 dinyatakan berakhir sifat pandeminya, beberapa perilaku menjaga kebersihan dan kesehatan penting dilanjutkan, termasuk perilaku memakai masker jika berada di lingkungan ramai. Meski Aceh masuk dalam katagori wilayah kuning tua dengan 19 kasus positif Covid-19, diharapkan semua pihak terus meningkatkan
SUASANA KNIA di hari keempat Lebaran 1441 Hijriah terlihat sepi. Ketatnya aturan penerbangan dengan persyaratan khusus ditengarai penyebab dari sepinya penumpang.
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Aceh Zero Covid-19 Pasien Bener Meriah Sembuh BANDA ACEH (Waspada): Aceh dilaporkan zero covid-19. Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh sudah nihil Pasien Dalam Pengawasan (PDP) maupun pasien Coronavirus Disease 1029 (Covid19) sejak 22 Mei 2020. Sementara itu, satu lagi penderita Covid-19 dari klaster Temboro, inisial AR, 13, warga Bener Meriah, juga sembuh.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Covid19 Aceh, Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Rabu (27/5). Pria yang akrab disapa SAG itu menjelaskan, Tim Medis Covid-19 Respiratory Intensive Care Unit (RICU) RSUZA Banda Aceh telah merawat sebanyak
16 pasien Covid-19 sejak pertengahan Maret 2020, yakni 15 orang sembuh dan 1 orang meninggal dunia, pada akhir Maret 2020. Pasien terakhir yang dirawat di RSUZA Banda Aceh, inisial AS, 20, warga Kabupaten Simeulue, dia dinyatakan sembuh
pada 22 Mei 2020, setelah 10 hari ditangani Tim Medis Covid-19. Sebelum dirujuk ke RSUZA santriwan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fatah Temboro, Magetan, JawaTimur, itu sempat diisolasi di RSUD Pemkab Simeulue. AS dirujuk ke RSUZA Banda
Aceh setelah hasil pemeriksaan dengan rapid test menunjukkan reaktif virus, dan hasil pemeriksaan swab cairan tenggorokan dan hidungnya di Balai Litbangkes Aceh juga mendapat konfirmasi positif Covid-19, pada 5 Mei 2020. “AS pasien terakhir dirawat
di ruang isolasi Pinere RSUZA Banda Aceh. Kita berdoa agar tidak ada pasien baru pasca lebaran ini,” ujar SAG. Sembuh Lagi Sementara itu SAG mengatakan, satu lagi pasien Covid-19 Lanjut ke hal A2 kol. 4
Masjid Di Saudi Mulai Gelar Shalat Jumat Pekan Depan RIYADH, Arab Saudi (Waspada): Masjid-masjid di Arab Saudi akan menggelar shalat Jumat mulai pekan depan, namun tidak berlaku di Kota Makkah. Kebijakan ini sejalan dengan pelonggaran jam malam di Saudi yang dimulai pada 28 Mei hingga pencabutan sepenuhnya pada 21 Juni. Dilansir Arab News, Rabu (27/5/2020), Kementerian Urusan Agama Islam menyatakan, masjid-masjid akan diizinkan menyelenggarakn Salat Jumat mulai pekan depan sampai 20 Juni, kecuali Makkah. Ada beberapa aturan terkait penerapan Lanjut ke hal A2 kol. 1
926 WNI DI Luar Negeri Terinfeksi Corona Antara
RAMAI: Pengunjung menikmati liburan di kawasan objek wisata pantai Ujong Blang, Lhokseumawe, Aceh, Rabu (27/5/2020). Ramainya pengunjung wisata pantai yang tidak memerhatikan protokol kesehatan seperti menjaga jarak dan memakai masker itu berisiko menambah penyebaran wabah Covid-19.
Masjid Tak Juga Dibuka, PA 212 Ancam Serukan Bangkang Massal JAKARTA (Waspada): Ketua Umum PA 212, Slamet Ma’arif mengancam akan menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk melakukan pembangkangan massal. Perlawanan itu dilakukan jika pemerintah tidak segera menormalisasi atau membuka kembali tempat ibadah umat Islam di masa pandemi virus corona. Komentar Slamet merespons rencana pemerintah yang
berencana akan membuka sektor ekonomi seperti mal, namun tidak dengan tempat ibadah menyusul wacana pemberlakukan the New Normal di tengah lonjakan pandemi Covid19 yang masih berlangsung. “Jika tidak, kami akan serukan umat Islam untuk pembangkangan massal dengan beramai ramai membuka tempat ibadah masing-masing,” kata Slamet, Rabu (27/5).
Al Bayan
Amalan Kita Diterima Allah SWT? Oleh: Alexander Zulkarnaen Sesungguhnya Allah hanya menerima amal orang yang bertakwa (QS. Al Maidah : 27)
Slamet berpendapat, mestinya pemerintah tidak hanya mementingkan sektor ekonomi, namun mengesampingkan kebebasan melaksanakan ajaran agama. Menurutnya, Indonesia merupakan negara berdasarkan ketuhanan, bukan negara kapitalis, apalagi komunis. Oleh karena itu, pembukaan sektor Lanjut ke hal A2 kol. 4
JAKARTA (Waspada): Warga Indonesia yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) di luar negeri tercatat tercatat mencapai 928. Hal ini disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri RI Rabu (27/5). “Total WNI terkonfirmasi COVID-19 di luar negeri adalah 928 orang: 465 orang sembuh, 49 orang meninggal, dan 414 orang dalam perawatan,” bunyi kicauan Kemlu RI di Twitter. Berdasarkan data Kemlu RI, 49WNI positif corona yang meninggal itu terdiri dari 14 orang di Amerika Serikat, 13 orang di Arab Lanjut ke hal A2 kol. 1
Covid-19 Di Dunia Kasus 5.716.621
Sembuh 2.454.988
Meninggal 352.956
Covid-19 Di Indonesia Kasus 23.851
Sembuh 6.057
Meninggal 1.473
Covid-19 Di Sumut Kasus 332
Sembuh 118
Meninggal 35
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (27/5/2020) 21.00 WIB
Harimau Sumatera Mulai Menampakkan Diri K UA L A S I M PA N G (Waspada): Harimau Sumatera mulai menampakkan diri di kawasan hutan Kampung Tenggulun, Kec. Tenggulun yang berbatasan dengan Taman Nasional
Gunung Leuser dan buffer zone KEL (Kawasan Ekosistem Leuser) Aceh Tamiang-Besitang, Sumatera Utara. Andi Nur Muhammad, salah seorang penggiat lingkungan di Aceh Tamiang kepada Was-
RAMADHAN sebagai bulan ketaatan yang dilipatgandakan Allah Taa’ala setiap pahala, sudah berlalu menjauh dari kita. Bulan yang kita penuhi dengan berbagai amalan unggulan, telah kita isi setiap detiknya dengan berbagai ketaatan, sungguh benar-benar telah meninggalkan kita. Apakah amalan Lanjut ke hal A2 kol. 6
Waspada/Dokumetasi Tim KEMPRa
HARIMAU Sumatera mulai menampakkan diri di kawasan hutan Kampung Tenggulun, Kec. Tenggulun, Kab. Aceh Tamiang.
pada Rabu (27/5) mengatakan, dari pengamatan lapangan dan informasi yang diperolehnya bahwa harimau Sumatera mulai menampakkan diri tersebut ditengarai akibat adanya kegiatan illegal logging di kawasan hutan itu oleh oknum masyarakat. Menurutnya, kondisi tersebut sangat mengkhawatirkan karena wilayah itu masuk ke dalam kawasan lindung dan dalam wilayah perbatasan Aceh TamiangBesitang, Sumatera Utara sehingga dalam kegiatan penegakan hukumnya meliputi dua wilayah dimaksud. Tim Lembaga KEMPRa “Menyikapi kondisi ini sehingga Tim Lembaga KEMPRa melakukan ground Lanjut ke hal A2 kol. 4
Waspada/Syarif Ali Usman
KORBAN makanan diduga beracun saat sedang dirawat di RSUD Padangsidimpuan.
62 Warga Desa Rimba Soping Keracunan Bakso P.SIDIMPUAN (Waspada): 62 Warga Desa Rimba Soping, Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu, Selasa (26/5), keracunan makanan setelah mengkonsumsi bakso pentul yang dijajakan pedagang keliling di desa itu. Informasi yang dihimpun menyebutkan korban yang umumnya anak anak dan pelajar itu, siang harinya sekira pukul 13:00 membeli bakso pentul yang dijajakan pedagang keliling, namun menjelang sore sekira pukul 17:00 hingga 18:00
anak anak tersebut mual dan muntah muntah serta diare. Korban yang pertama menunjukkan gejala dibawa orangtuanya ke bidan desa, namun karena jumlah korban kian banyak sehingga dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padangsidimpuan dan RS Inanta. Muhammad Ali Siregar, Kepala Dusun 2 Desa Rimba Soping mengatakan Korban yang sudah dirujuk ke Rumah Sakit sebanyak 54 orang, namun ada kemungkinan jumlah
Terima Kasih Ala Brian May Usai Pulih Dari Serangan Jantung JAKARTA (Waspada): Gitaris Queen, Brian May, mengucapkan terima kasih pada penggemar yang memberikan ucapan dan dukungan padanya setelah selamat dari serangan jantung. Hal itu ia ungkapkan lewat video yang diunggah ke instagram. Dalam video hampir berdurasi dua menit itu ia mengaku tersanjung dan dukungan dari penggemarnya. Ia tidak menyangka banyak penggemar yang menyayanginya. “Seperti yang kalian lihat saya baik-baik saja. Email saya penuh dengan pesan yang luar biasa. Saya tidak bisa mengucapkan terima kasih satu per satu, jadi izinkan saya mengucapkan terima kasih di sini,” kata May. Lebih lanjut, ia mengisahkan pengalaman sempat mengalami serangan jantung yang aneh. Kala itu ia merasa Lanjut ke hal A2 kol. 1
korban akan bertambah karena belum seluruhnya anak anak yang membeli dan mengkonsumsi bakso pentul tersebut menunjukkan gejala. Katanya, gejala pertama terlihat di Dusun 4 dan kemudian pihak dusun 4 menghubungi kepala desa, kemudian kepala desa menghubungi pihak kecamatan. Pihak kecamatan menyarankan agar para korban dirujuk ke rumah sakit. Ari Cahya, 15, salah satu Lanjut ke hal A2 kol. 1
Ada-ada Saja Didenda Gara-gara Enceng Gondok P U LU H A N o ra n g d i Melaka, Malaysia, dihukum denda 1.000 Ringgit (Rp3,3 juta) karena melanggar lockdown demi berfoto dengan lautan bunga eceng gondok yang sedang mekar di sebuah kolam. Pejabat kepolisian Melaka Tengah, Afzanizar Ahmad, Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Aceh hebat
- He...he...he...
Berita Utama
A2
Saudi Belum Merilis Penyataan Resmi Soal Haji JEDDAH, Arab Saudi (Waspada): Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini masih belum menemui kejelasan. Hingga kini belum ada keputusan resmi yang diambil oleh pemerintah Arab Saudi terkait penyelenggaraan haji. Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali, mengatakan sampai saat ini pemerintah Saudi belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait haji. “Saya tidak tahu skenario apa yang akan dilakukan oleh Saudi karena itu bukan kewenangan kami untuk mengomentari masalah internal dalam negeri Saudi,” kata Endang, Selasa (26/5). Pemerintah Saudi sendiri akan melonggarkan penerapan lockdown di negara itu mulai Kamis (28/5) mendatang. En-
dang mengatakan, pemerintah Saudi sudah mengeluarkan kebijakan terkait perkembangan lockdown di wilayah negara tersebut. Di antaranya terkait pelonggaran penutupan wilayah di seluruh Saudi. Ia mengatakan, pemerintah Saudi menetapkan membuka wilayah pada 5-7 Syawal dari pukul 06.00 sampai pukul 15.00. Selanjutnya, dari 8-28 Syawal seluruh wilayah di negara itu dibuka dari pukul 06.00 sampai pukul 20.00. Sedangkan pada 29 Syawal dibuka bebas 24 jam. “Untuk Mekkah dan Madinah masih dikecualikan hanya boleh dari pukul 06.00 sampai pukul 15.00,” tambahnya. Dengan pelonggaran lockdown itu, Saudi mulai meng-
ambil langkah sementara untuk kembali menjalani kehidupan normal. Menteri kesehatan Saudi Dr. Tawfiq Al-Rabiah menekankan agar setiap orang mengikuti semua tindakan pencegahan yang diterapkan oleh pihak berwenang. Hal itu agar proses menuju kehidupan kembali normal secara bertahap bisa berhasil dijalankan. “Pada Kamis, kami akan bergerak dari satu fase ke fase yang lain sesuai dengan penilaian kesehatan yang cermat. Fase itu dimulai secara bertahap sampai kita kembali ke keadaan normal, dengan konsep baru berdasarkan jarak sosial,” kata Al-Rabiah, dilansir di Arab News, Selasa. (rep/arab news/m11)
Pilkada 2020 Ajang Kepala Daerah Adu Solusi Corona JAKARTA (Waspada): Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menilai gelaran Pilkada serentak tahun 2020 yang rencananya digelar 9 Desember berpotensi membuat penanggulangan virus corona (Covid19) menjadi lebih optimal di sejumlah daerah. Dia menganggap calon kepala daerah bakal saling membuat terobosan. Para kepala daerah yang menjadi calon petahana atau incumbent juga dipastikan akan terpacu mengendalikan kasus corona di wilayahnya untuk meraih simpati publik agar kembali dipilih. “Justru kita balik menjadi peluang untuk makin menekan Covid-19 karena seluruh daerah incumbent akan all out,”
kata Tito dalam rapat kerja dengan Komisi II, KPU, Bawaslu dan DKPP melalui sambungan jarak jauh, Rabu (27/5). Tito memprediksi calon petahana bakal berbuat lebih banyak dalam menangani virus corona karena penantang mencari kelemahan yang ada selama ini. Misalnya soal penyaluran bantuan sosial. Apabila ada bansos yang tak tepat sasaran, bisa saja menjadi bahan kritik calon kepala daerah penantang. Penyebaran virus corona yang masif juga bisa menjadi bahan calon kepala daerah penantang untuk menurunkan elektabilitas calon kepala daerah petahana. “Sebaliknya bagi penantang,
926 WNI .... Saudi, lima orang WNI anak buah kapal pesiar, empat orang di Belanda, tiga orang di Inggris, dua orang masing-masing di Kuwait, Malaysia, Uni Emirat Arab, Singapura, dan satu orang masing-masing di Jerman dan Turki. Sementara itu,WNI ABK kapal pesiar menjadi yang paling banyak terpapar virus corona. Sebanyak 173 WNI ABK yang bekerja di lebih dari 120 kapal pesiar di seluruh dunia dinyatakan positif corona. Di luar limaWNI ABK yang meninggal, sebanyak 117 orang telah dinyatakan sembuh sementara 51 ABK lainnya masih dalam perawatan dengan kondisi stabil. Selain ABK, WNI di Malaysia menjadi kedua yang paling banyak terinfeksi virus corona. Hingga Rabu, tercatat 157 WNI positif corona di Negeri Jiran dengan rincian 27 orang sembuh, 128 orang dalam perawatan dengan kondisi stabil, dan dua orang meninggal dunia. Di Arab Saudi terdapat 112WNI yang terinfeksi virus corona dengan rincian 25 orang sembuh,
Masjid Di Saudi .... Salat Jumat, di antaranya khotbah tak boleh lebih dari 15 menit. Surat edaran Menteri Urusan Agama Islam Sheikh Abdullatif bin Abdul Aziz bin Abdul Rahman Al Asheikh, kepada masjid, menyebutkan, jendela dan pintu harus tetap terbuka setiap saat Alquran ditarik sementara. “Jamaah harus menjaga jarak 2 meter dan membiarkan kosong satu baris di antara setiap shaf. Mereka juga harus memakai masker setiap saat, membawa sajadah sendiri, dan berwudhu dari rumah,” katanya. Para imam harus memastikan jemaah
62 Warga .... korban didampingi orangtunya Dermawati Harahap di RSUD P.Sidimpuan mengatakan dia membeli 5 bakso pentul seharga Rp5.000, kemudian 3 biji dia makan dan dua lagi diberikannya kepada temannya. Katanya sesudah hampir 2 jam dia merasa mual dan mulas kemudian muntah. Selain itu, Ikbal Sagala, 15, mengaku sempat memuntahkan bakso yang dia makan bersama darah segar. Petugas jaga di ruang IGD mengatakan saat ini jumlah korban di RSUD 47 orang, sebagian korban sudah bisa pulang, sebagian sedang observasi dan sebagian lagi terpaksa dirawat inap. Sementara petugas jaga di RS Inanta mengatakan Korban umumnya anak anak dengan jumlah 7 orang. Kelapa Desa Rimba Soping Mangarahon Siregar, Rabu (27/5) mengatakan sekira pukul 21:00 ada pertambahan korban sebanyak 8 orang yang menunjukkan gejala yang sama, kemudian langsung dirujuk ke rumah sakit. Katanya, jumlah korban yang sebelumnya 54, menjadi 62 orang, terdiri dari 55 warga Rimba Soping, 3 warga Siloting dan 4 warga Simirik,
Terima Kasih Ala .... seperti meninggal, namun bisa menghadiri pemakaman dan melihat semua orang yang datang memberikan penghormatan. Musisi berusia 72 tahun ini mengaku sering membayangkan pemakaman. Menurutnya orang-orang yang datang akan mengucapkan hal-hal luar biasa tentang seseorang yang meninggal dan seseorang tersebut tak bisa mendengar. “Saya beruntung, saya mendengar itu jadi hidup saya lengkap. Ya, maaf bila ini terdengar aneh, tapi saya tidak bisa membandingkan ini dengan hal lain,” kata May. Pada Senin (25/5) kemarin, May menuturkan kronologi masalah jantung serius itu dipicu oleh insiden berkebun yang terjadi pada awal bulan ini dan membuat dia mengalami cedera bokong. Hal itu ia sampaikan melalui unggahan video di instagram. Saya melakukan MRI dan diketahui memiliki robekan pada gluteus maximus [otot di bagian bokong] saya,” tutur musisi berusia 72 tahun itu, seperti dilansir CNN.com. Seminggu kemudian, May mengatakan bahwa dia masih merasakan sakit. Ia pun kembali
mereka unlimited, bisa keluarkan gagasan ide ditawarkan ke masyarakat. Kami lihat ini justru bisa mendorong, bukan menghambat,” kata Tito. Selain itu, Tito juga mengungkapkan Pilkada Serentak 2020 berpotensi membuat semakin banyak bantuan sosial yang disalurkan kepada warga terdampak virus corona. Sumbangan semakin besar lantaran ada pihak-pihak yang ingin menaikkan elektabilitas. “Sehingga ada semacam ekonomi yang bisa semakin hidup. Bahkan mungkin ada kerja baru, EO atau event organizer kampanye di tengah Covid-19. Ini bagaimana jaring orang tapi melalui media nonpertemuan akbar,” kata Tito. (cnni)
74 masih dalam perawatan, dan 13 lainnya meninggal dunia. Sementara itu,WNI di Amerika Serikat yang dinyatakan positif Covid-19 sebanyak 67 orang. Sebagian besar berada di wilayah kerja Konsulat Jenderal RI di New York. Negara bagian New York memang merupakan wilayah dengan kasus corona tertinggi di AS. Amerika kini juga masih menjadi negara dengan kasuscoronadanangkakematiantertinggididunia. Kementerian Luar Negeri RI sebelumnya menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya menyalurkan bantuan berupa logistik dan sembako terhadapWNI di luar negeri yang sangat terdampak pandemi corona. Sejauh ini, bantuan pemerintah itu terfokus pada WNI pekerja migran terutama di Malaysia yang terdampak lockdown. Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi pekan lalu menuturkan lebih dari 99 ribuWNI di luar negeri telah kembali ke Indonesia karena imbas pandemi corona. ( ( Sebagian besar yang pulang adalah WNI dari Malaysia. (Kemlu/m11) menghindari kerumunan saat masuk dan keluar masjid. Anak-anak berusia di bawah 15 tahun belum diizinkan masuk. Masjid dengan ukuran kecil bisa buka 15 menit sebelum salat dan harus tutup 10 menit setelah selesai. Sementara masjid dengan jumlah jemaah lebih banyak bisa buka 20 menit sebelum salat dan harus tutup 20 menit setelah selesai. Staf surat edaran juga menyebutkan, program pendidikan dan menghafal Alquran harus dilanjutkan secara online sampai ada pemberitahuan lebih lanjut. Sementara pelaksanaan haji dan umrah menunggu pemberitahuan lebih lanjut. (arab news/m11) Kecamatan Padangsidimpuan Batu Nadua yang lagi berkunjung ke desa itu dalam rangka berlebaran di rumah saudaranya. Sedangkan kondisi korban sebagian sudah pulang ke rumah masing masing dengan status rawat jalan dan sebagian terpaksa dirawat inap. Korban rawat inap di RSUD P.Sidimpuan sebanyak 8 orang dan di RS Inanta 3 orang. Kata Mangarahon, info yang dia peroleh dari warga dan korban, pedagang bakso pentul keliling itu pernah tinggal di Desa Pudun, Kecamatan P.Sidimpuan Batu Nadua dan kini tinggal di Siadabuan, Kecamtan P.Sidimpuan Utara. Saat manjajakan bakso, penjual tersebut menggunakan sepeda motor merk Beat warna hitam dengan lis warna oren dan putih. Sedangkan di grobak baksonya terdapat tulisan Bakso Pentol Wawe dan hal tersebut telah disampaikan secara lisan kepada Polres P.Sidimpuan. Saat ini kata Mangarahon, Pihaknya melalui Kantor to Kecamatan telah mengusulkan agar kejadian tersebut menjadi bencana daerah ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang ditujukan ke Walikota Padangsidimpuan. (a31) melakukan MRI tulang belakang dengan hasil bahwa saraf siatiknya (tulang belakang) terkompresi. Namun, rasa sakit itu masih terus berlanjut hingga membuat dirinya menderita serangan jantung. “Di tengah seluruh kisah punggung yang menyakitkan, saya mengalami serangan jantung kecil,” katanya, seraya menambahkan bahwa ia mengalami rasa sakit dan sesak dada sekitar 40 menit. Saat kejadian itu, May bercerita bahwa sang dokter langsung membawanya ke rumah sakit, di mana ia mengetahui memiliki tiga arteri yang tersumbat, dan dirawat oleh petugas medis sebagai “kasus darurat.” “Saya ternyata memiliki tiga arteri yang tersumbat dan dalam bahaya menghalangi pasokan darah ke hati saya,” ungkap May. Kondisi itu lantas menggiringnya untuk langsung ditindak dan menjalani operasi pemasangan tiga stent, tabung kawat pendek untuk membantu arterinya tetap terbuka. Bersyukur, operasi itu berhasil dan May mengaku langsung merasa sangat sehat. (cnni)
Aceh Zero .... dari klaster Temboro berinisial AR, 13, warga Kabupaten Bener Meriah, telah bebas virus corona. AR dirawat di RSU Manyang Kute sejak 15 Mei 2020 dan dipastikan sembuh berdasarkan uji spesimen terakhir, dua kali berturut-turut, pada 20 dan 21 Mei 2020. Hasil uji dengan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) itu ternyata sudah negatif virus corona, pada 22 Mei 2020, malam. “Alhamdulilah, kurang seminggu dalam penanganan intensif tim medis RSU Muyang Kute, AR bebas virus corona dan sudah bisa berkumpul dengan keluarganya dalam suasana hari raya,” ujar SAG penuh syukur. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, AR mulai dirawat di ruang isolasi RSU Muyang Kute, Bener Meriah, setalah hasil uji swab cairan hidung dan cairan tenggorokannya dengan RTPCR, di Laboratorium Balai Litbangkes Aceh, terkonfirmasi positif Covid-19, pada 15/05/2020. Awalnya, santriwan 13 tahun itu tidak menunjukkan gejala terinfeksi virus corona, dan hasil pemeriksaan dengan rapid test pun menunjukkan nonreaktif. Namun, Tim Medis RSU Munyang Kute melakukan pemeriksaan spesimen AR dengan RT-PCR, karena ia punya riwayat kontak erat dengan penderita Covid-19 lainnya, yang juga sama-sama pulang dari Ponpes AlFatah Temboro, Magetan, Jawa Timur. Sejauh ini, tambah SAG, jumlah penderita Covid-19 di Aceh, yang berasal dari klaster Temboro, Jawa Timur, sebanyak 8 orang, yakni 4 orang dari Aceh Tamiang, 2 orang dari Bener Meriah, sisanya dari Kabupaten Gayo Lues dan Kabupaten Simuelue masing-masing satu orang. “Alhamdulillah, semua sembuh berkat kerja keras Tim Medis Covid-19 di rumah sakit rujukan provinsi dan kabupaten/kota, ikhtiar keluarganya, dan doa dari seluruh masyarakat Aceh,” ujar SAG mensyukuri. Jumlah Kasus Selanjutnya SAG menjelaskan jumlah kumulatif kasus Covid19 Aceh menjadi sebanyak 19 orang, per tanggal 27 Mei 2020, pukul 15.00. Rinciannya, sebanyak 1 orang dalam perawatan, 17 orang sudah sembuh, dan 1 orang meninggal dunia. Kasus meninggal ini terjadi pada Maret 2020. Sementara itu, jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) di Aceh sebanyak 2.021 orang. Ada penambahan sebanyak 1 orang dibandingkan sehari sebelumnya, 2.020. Yang sedang dalam pemantauan sebanyak 43 orang dan yang sudah selesai pemantauan sebanyak 1.978 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tidak ada penambahan hari ini, tetap 100 orang, dan semuanya sudah sembuh, sebanyak 99 orang. Sementara 1 orang PDP meninggal dunia pada Maret 2020, pungkas SAG. (b01)
Masjid Tak Juta Dibuka, .... perniagaan seperti mal harusnya juga dibarengi dengan pembukaan kembali tempat ibadah. “Kalau mal sudah dibuka, maka pemerintah wajib juga membuka kembali aktivitas tempat ibadah,” ucap Slamet. Kendati demikian, seperti halnya di mal, ia juga meminta pembukaan tempat ibadah diiringi penerapan protokol kesehatan untuk menjamin kesehatan masyarakat. Ia mendesak agar protokol itu diterapkan dengan tegas. “Jika ada mal yang melanggar wajib ditutup dan cabut izinnya,” tutur Slamet. Hal yang sama juga diutarakan Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas. Ia meminta meminta pemerintah harus adil dengan membuka tempat ibadah jika sektor perniagaan juga dibuka. Abbas menjelaskan, jika logika pemerintah sebelumnya dengan membatasi sejumlah aktivitas karena untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, upaya relaksasi juga harus berlaku semuanya. “Kalau dibuka salah satu, di mal boleh, orang berkumpul juga, kalau sekarang dibuka berarti di bandara boleh, berarti di pasar boleh, berarti di masjid juga boleh,” ujar Abbas. “Masa orang boleh berkumpul di mal, di masjid enggak boleh,” kata Abbas menambahkan. Namun demikian, Abbas mengutarakan penerapan itu masih berprinsip pada fatwa MUI terkait pembagian wilayah berdasarkan jumlah kasus. Dalam fatwa tersebut dijelaskan, bahwa relaksasi harus tetap dibatasi bagi wilayah zona merah atau wilayah dengan jumlah kasus yang tak terkendali. Sementara itu, lanjut Abbas, bagi wilayah dengan jumlah kasus yang masih terkendali boleh melakukan relaksasi termasuk pembukaan sektor perniagaan dan tempat ibadah. “Kalau MUI sikapnya begini, kalau tidak terkendali jangan, kalau sudah terkendali boleh, silakan,” ucap Abbas. “Substansi dari fatwa itu adalah menyelamatkan jiwa manusia,” tutur Abbas melanjutkan. (cnni)
Pemerintah Aceh .... kepatuhan terhadap protokol kesehatan pencegahan dan penanganan Covid-19. Hal tersebut dikarenakan tidak ada satu alasan penjamin yang membuat siapapun bisa terbebas dari terjangkiti Covid19 jika penerapan protokol kesehatan diabaikan. Rapat ini juga dihadiri oleh Asisten II Sekda Aceh, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Kepala Satuan Pamong Paraja, Kepala Badan Kepegawaian Aceh, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh, Kepala Biro Humas dan Protokol, Kepala Biro Hukum, Kepala Biro Tata Pemerintahan, Kepala Biro Istimewa dan Kesejahteraan Rakyat. (b01)
Harimau Sumatera .... check lapangan dan menemukan tumpukan kayu-kayu belahan dari hasil penebangan di sekitar lokasi dengan koordinat terdekat dari lokasi N 04’00’52.4" E 098’01’32.4", sebut Andi yang juga tergabung dalam lembaga KEMPra. Disampaikannya, tidak menutup kemungkinan hal ini terjadi karena adanya dugaan alih fungsi hutan dan lahan sehingga ketidaksesuaian lahan terhadap pola tata ruang berdasarkan Qanun RTRW Aceh Tamiang, kemudian bencana hidrometeorologis sudah jelas disebut dalam dampak negatif yang tertera pada pengumuman izin lingkungan. Ditegaskannya, dugaan aksi perambahan hutan yang terjadi tentunya berimbas pada penurunan potensi keanekaragaman hayati. Seperti terganggunya koridor satwa antara lain harimau, gajah, orang utan dan lainnya yang berada dalam lokasi hutan dimaksud. “Belum lagi pencemaran lingkungan, konflik sosial meliputi persoalan lahan serta ketenagakerjaan,” terang Andi Nur Muhammad. Dikatakan Andi, instansi terkait harus secepat mungkin melakukan penelusuran lapangan agar tidak terjadi aksi perambahan hutan secara ilegal. “Jika ini terus berlanjut, maka terjadi penurunan jasa lingkungan yakni terganggunya kualitas dan kuantitas air sungai,” tegasnya lagi. Oleh karena itu, dirinya mengharapkan adanya perhatian serius dari instansi terkait baik di jajaran pemerintahan maupun penegak hukum. Instansi terkait harus menghentikan aktivitas illegal logging maupun pembukaan lahan tanpa izin di wilayah hutan Aceh Tamiang. “Terlebih lagi kawasan Taman Nasional Gunung Leuser dan buffer zone KEL Aceh Tamiang-Besitang, Sumatera Utara,” pungkas Andi Nur Muhammad. (b15)
Ada-ada Saja .... menuturkan bahwa puluhan orang mendatangi sebuah kolam di area Taman Semabok Perdana, untuk berfoto dengan lautan bunga eceng gondok (water hyacinth) yang sedang mekar. Aktivitas itu dilakukan saat lockdown atau perintah pengendalian pergerakan (MCO) masih diberlakukan di Malaysia demi membatasi penyebaran virus Corona. Afzanizar menyata-kan ada 38 orang yang diamankan. “Sekitar 15 mobil juga terpantau parkir di lokasi tersebut,” sebut Afzanizar. Dituturkan Afzanizar bahwa 20 dari 38 orang itu dihukum denda masing-masing sebesar 1.000 Ringgit karena melanggar MCO. Sekitar 18 orang lainnya tidak dihukum karena usia mereka. Mereka terdiri atas anak-anak, balita dan warga lanjut usia (lansia).
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Sumut Terbanyak Napi Asimilasi Lakukan Kejahatan Lagi JAKARTA (Waspada): Polisi mencatat ada 140 narapidana asimilasi yang kembali melakukan kejahatan yang kebanyakan terjadi di Sumatera Utara dan Jawa Tengah. “Sampai dengan saat ini terdapat 140 napi asimilasi yang kembali melakukan kejahatan,” kata Kabag Penum Humas Mabes Polri Kombes Pol. Ahmad Ramadhan dalam jumpa pers daring, Rabu (27/5). Angka ini merupakan data pada Rabu (27/5), atau bertambah lima dibandingkan hari sebelumnya. Menurut Ahmad, narapidana asimilasi yang kembali berulah ini didasari sejumlah motif, mulai dari masalah ekonomi hingga pembunuhan. “Umumnya terkait kasus penganiayaan, pemerkosaan, curat (pencurian dengan pem-
beratan), curas (pencurian dengan kekerasan), dan curanmor (pencurian kendaraan bermotor), serta kasus perjudian, pembunuhan, dan penggelapan,” tuturnya. Polda yang paling banyak menangani narapidana asimilasi yakni Polda Jawa Tengah dan Polda Sumatra Utara, yang masing-masing menangkap 17 orang. Selanjutnya, Polda Riau menangani 12 narapidana asimilasi, Polda Jawa Barat menangani 11 napi, Polda Kalbar menangani 10 napi. Polda Sumbar dan Polda Jatim masing-masing menangani 7 narapidana, Polda Metro Jaya, Polda Lampung, Polda Sumsel menangani masing-masing 6 narapidana, dan Polda Sulteng, Polda DIY masing-masing 5 narapidana. Kemudian Polda Kaltim,
Polda Kalsel masing-masing 4 narapidana, Polda Banten, Polda Kaltara, Polda Kalteng, Polda Sulsel masing-masing 3 narapidana. Polda Sulut menangani 2 narapidana; Polda NTB, NTT, Papua Barat dan Bali masingmasing menangani 1 narapidana. Sementara itu, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah mengeluarkan 37.473 Narapidana dan Anak melalui asimilasi. Jumlah itu di luar program integrasi di mana telah ada 2.403 Narapidana dan Anak yang bebas. Kebijakan itu ditempuh kementerian di bawah nakhoda Yasonna H. Laoly guna mencegah penularan Virus Corona (Covid-19) di Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara yang sudah melebihi kapasitas. (cnni)
Covid-19 Tewaskan 100 Ribu WA S H I N G T O N , A S (Waspada): Jumlah kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat (AS) menembus lebih dari 100 ribu jiwa pada Rabu (27/5) waktu setempat. Angka ini sudah melebih prediksi Presiden Donald Trump yang mengatakan kematian akibat Covid-19 di seluruh negara bagian AS mencapai 100 ribu. AS merupakan negara dengan populasi penduduk terbesar ketiga di dunia. Negara yang dipimpin Donald Trump
itu telah mencatat kematian Covid-19 paling tinggi daripada negara lain. Kasus infeksi positif di AS juga tercatat tertinggi dengan lebih dari 1,7 juta kasus. Sebagai catatan, seluruh dunia mencatat ada lebih dari 5,6 juta kasus Covid-19. Menurut data Worldometers, jumlah kematian di AS kini 100.625, sementara jumlah kasus mendekati 1.725.275. Jumlah kasus baru menurun di 10 negara bagian AS dan tetap stabil di 22 negara. Namun infeksi terus meningkat di 18 negara
Suami Bunuh Istri .... Kadus Dusun II, Desa Seilama, Kec Simpangempat, yang juga paman korban Wagiman saat ditemui Waspada di RS Wira Husada, Kisaran menjelaskan bahwa korban Ayu, 24, ditemukan tewas di dalam rumah, diduga dibunuh suaminya HI, 27, menggunakan kapak. “Korban tewas bersimbah darah di leher, sedangkan suaminya mengalami luka di leher dan tangan kiri,” jelas Wagiman. Wagiman juga menjelaskan kondisi mental pelaku sebulan terakhir ini seperti mengalami depresi berat, berulangkali coba membunuh diri ataupun membunuh istrinya, dan HI mengaku dapat bisikan gaib. “Setelah shalat Ied kemarin, HI, sempat mencekik istrinya di kamar sampai pingsan, dan
bagian lain termasuk Georgia, Arkansas, Kalifornia, dan Alabama. Bahkan ketika AS melebihi tonggak sejarah kematian 100 ribu Covid-19, Presiden Donald Trump terus menekan gubernur negara bagian untuk membuka kembali ekonomi mereka dan memungkinkan “transisi menuju kehebatan” yang telah ia adopsi sebagai slogan kampanye baru untuk melanjutkan dengan kecepatan penuh ke depan. (WHO). (al jazeera/m11)
aksi itu diketahui pihak keluarga,” jelasWagiman. Sedangkan Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Adrian Risky Lubis saat dikonfirmasi Waspada, belum bisa berbicara banyak, karena pihak Polsek Simpangempat dan Sat Reskrim masih dalam tahap penyidikan. Namun secara umum Adrian menjelaskan, ada ditemukan mayat seorang wanita dengan berlumur darah, dan diduga dibunuh suaminya. Karena diduga depresi berat, suaminya itu melukai dirinya sendiri dengan kapak, yang sebelumnya digunakan untuk membunuh istrinya. Adrian menjelaskan, pelaku menjalani perawatan medis di RSWira Suhada, sedangkan jasad istrinya dibawa ke RS Djasamen Saragih, Pematang Siantar untuk menjalani autopsi. “Kasus ini masih dalam penyidikan,” jelas Adrian. (a19/a20)
Polisi Bongkar ....
bukti narkoba jenis sabu 1 bungkusan besar teh cina berisi sabu Warga Binaan Pemasyarakatan seberat 1.000 gram ditambah (WBP) atau narapidana (napi) 2 bungkusan sedang seberat di salah satu Lembaga Pema20,90 gram bersama timbangan syarakatan (Lapas) di Sumatera elektrik. Utara (Sumut). Kemudian sebut Oktavia“Total yang diamankan shanus, pada saat melakukan bu seberat 1.021,07 gram (1 Kg pengembangan tersangka DR 21,07 gram). Menurut ketemelawan petugas dan terrangan tersangka begitu (jasangka terpaksa dilakukan ringan Lapas),” kata Kapolresta tindakan tegas terukur dengan Deliserdang Kombes Pol Yemi menembak kaki sebelah kanan. Mandagi melalui Kasatres Lebih lanjut Oktavianus Narkoba Polresta Deliserdang menyebutkan, kepada petugas, AKP M. Oktavianus Rabu (27/ DR mengaku barang haram itu 5) sore. dikendalikan dari seorang napi Oktavianus menjelaskan, di salah satu Lapas di Sumut. awalnya pihaknya membongkar Namun Oktavianus mengakui, jaringan tersebut pada saat mepihak kesulitan membongkar lakukan penyelidikan dengan jaringan ke Lapas dikarenakan mengamankan seorang pemaberdasarkan pengakuan terkai dengan insial AS alias Oges sangka DR napi tersebut di sebuah rumah di Pasar VI, mengunakan kode atau iniGang Kandar Desa Telagasari, sial. Kecamatan Tanjungmorawa “Kita sudah tanya ke Lapas Kabupaten Deliserdang pada Waspada/Ist yang dimaksud dengan pangKamis (8/5). TERSANGKA DR (kaki ditemgilan TR itu malah dibilang tidak “Dari tangannya diamankan narkoba jenis sabu seberat 0,17 bak) menunjukkan barang ada yang panggilangnyaTR-TR,” bukti pada saat diamankan akunya. gram,” jelasnya. Untuk mempertanggungKemudian lanjut Oktavianus di Satresnarkoba Polresta jawabkan perbuatannya kedua ketika diinterogasi, tersangka Deliserdang. AS alias Oges mengaku sabu itu diperoleh dari tersangka, kata Oktavianus kini dijebloskan ke DR, 27, warga Jalan Sederhana Ujung Tembung sel ketahanan Satresnarkoba Polresta Deliserdang. Kecamatan Percut Seituan, dan selanjutnya Dan dijerat Pasal 114 ayat 2 Undang-Undang pihaknya mengamankan tersangka DR dari Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan rumahnya, pada Senin (11/5) yang menyimpan ancaman hukuman pidana mati, pidana seumur hidup, atau penjara paling lama 20 tahun penjara. barang bukti. (a16/C) Dalam pengeledahan, diamankan barang
Al Bayan .... Ramadhan kita diterima Allah SWT? Tidak ada yang bisa memastikan amalan kita diterima Allah SWT. Karena dalam Alquran ditegaskan bahwa Allah SWT hanya menerima amalan dari orang yang bertakwa. Sementara puasa yang kita kerjakan selama Ramadhan tujuannya agar menjadi orang bertakwa. Apakah menunggu bertakwa dulu baru kita beramal? Ayat di atas yang kemudian membuat Ali bin Abi Thalib ra pernah menasehati sahabatnya agar lebih memikirkan bagaimana caranya agar ibadah kita diterima Allah dari pada sekedar beribadah. “Hendaklah kalian lebih memperhatikan bagaimana agar amalan kalian diterima dari pada hanya sekedar beramal. Tidakkah kalian menyimak firman Allah, “Sesungguhnya Allah hanya menerima amalan dari orang yang bertakwa” (Lathaiful Ma’arif ). Maka jangan heran jika kita temukan dalam lembaran sirah para Salafushshalih, ketika hari Raya Idul Fithri, mereka malah sedih dan resah. Mereka khawatir amalan yang dikerjakan siang malam selama Ramadhan, tidak diterima Allah SWT. Abdul Aziz bin Abi Rawad, seorang ulama Tabi’ tabi’in, pernah menceritakan kondisi para Tabi’in di masa silam, Beliau mengatakan, “Aku menjumpai para ulama, mereka bersungguhsungguh dalam beramal saleh. Selesai beramal, timbul keresahan dari diri mereka, apakah amalnya diterima ataukah tidak?” Bahkan ketakutan mereka akan tidak diterimanya sebuah amalan lebih terasa berat ketimbang amal ibadah tersebut. Malik bin Dinar, seorang ulama Tabi’in pernah mengatakan, “Perasaan takut amalnya tidak diterima, lebih berat dibandingkan amal itu sendiri.” Lalu bagaimana caranya agar amalan kita diterima Allah SWT? Selain memastikan amalan
itu ikhlash dan ittiba’ (benar sesuai petunjuk Rasul), maka doa agar Allah terima amalan kita jangan sampai dilupakan. Inilah yang dilakukan dengan sungguh-sungguh para generasi terbaik umat ini. Bayangkan, mereka bahkan hanya membagi hidup mereka ke dalam dua waktu saja dalam setahun. Enam bulan sebelum dan enam bulan setelah Ramadhan. Jika enam bulan sebelum Ramadhan, yang mereka pinta dalam doa khusyuknya adalah agar disampaikan usianya pada bulan Ramadhan. Maka enam bulan setelahnya, doa agar diterima amalan selama Ramadhan, itulah yang mereka perbanyak panjatkan dalam munajat doanya. Mu’alla bin Al Fadhl, seorang ulama Tabi’ tabiin pernah menceritakan kondisi para Shahabat, “Dulu para sahabat, selama enam bulan sebelum datang Ramadhan, mereka berdoa agar Allah mempertemukan mereka dengan bulan Ramadhan. Kemudian, selama enam bulan sesudah Ramadhan, mereka berdoa agar Allah menerima amal mereka selama bulan Ramadhan.” Karena itulah, kalimat yang tepat diutarakan dan doa yang relevan dilantunkan ketika suasana Idul Fithri adalah Taqobbalallahu minna waminkum (Semoga Allah terima amal kami dan amal kamu). Imam Ibnu Hajar Al Asqolani dalam kitabnya Fathul Bari menuliskan dalil doa di atas, dari Jubair bin Nufair, ia berkata bahwa jika para sahabat Rasulullah SAW berjumpa dengan hari Ied (Idul Fithri atau Idul Adha), satu sama lain saling mengucapkan, “Taqobbalallahu minna wa minka (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).” Allahua’lam bishshawab. (Ketua Deputi Humas Ikadi Sumut, Wakil Ketua Majelis Dakwah PW Al Washliyah Sumut)
WASPADA
A3
Kamis 28 Mei 2020
Komunikasi Efektif Di Era Industri 4.0 KITA tengah memasuk era Industri 4.0 yang ditunjukkan dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat di dalam kehidupan kita sehari-hari, terutama dalam teknologi komunikasi. Di era industri 4.0 komunikasi bisa sangat mudah terjalin antara satu orang dengan lainnya. Salah satu media yang sangat banyak digunakan saat ini dalam berkomunikasi adalah media sosial seperti whatsapp, facebook dan instagram. Hanya dalam hitungan detik dengan menggunakan smartphone melalui media sosial kita bisa berkomunikasi dengan orang yang kita inginkan di seluruh pelosok dunia, begitulah kecanggihan teknologi pada era industri 4.0 yang bisa kita rasakan. Kita bisa dengan sangat mudah bertukar informasi. Di dalam kehidupan seharihari contohnya pada saat sekarang komunikasi bisa selalu dijaga antar sesama teman dari zaman sekolah dasar bahkan sampai zaman perkuliahan karena adanya media sosial. Pemberitahuan berita yang baik seperti pernikahan atau kehadiran buah hati bisa kita beritakan melalui media sosial, bahkan berita-berita penting yang ada baik mengenai kehidupan sendiri atau semua informasi penting didunia ini bisa kita bagikan keseluruh temanteman dan kerabat dengan mudahnya melalu media sosial, sehingga membuat komunikasi itu sendiri lebih efektif. Namun pada era industri 4.0 pada saat sekarang, banyak juga dampak buruk yang bisa kita rasakan, akibat sangat cepat dan mudahnya
berkomunikasi melalu media sosial, terkadang jarangnya terjadi komunikasi secara langsung, bahkan disaat teman kita ditimpa musibah, misalnya ada kerabat dekat mereka yang meninggal dunia, kebanyakan orang malah mengucapkan bela sungkawanya hanya melalui media sosial, padahal keintiman itu sendiri pasti akan sangat berbeda dibandingkan datang langsung kerumah duka dan bertemu langsung dengan teman kita yang sedang mengalami kemalangan. Begitu juga dengan bertukar informasi terkadang banyak berita yang dibagikan dan sudah tersebar ke mana-mana sementara kita belum tentu kebenaran tentang berita tersebut, bisa saja itu berita hoax atau berita bohong yang informasinya sebenarnya tidak benar tapi dibuat-buat seolah benar adanya. Salah satu contoh hoax adalah berita tentang imunisasi dan vaksin, menurut berita hoax tersebut vaksin dan imunisasi pada adak mengandung sel-sel hewan, bakteri, nanah yang dapat menyebarkan virus dan penyakit lain. Akibat dari penyebaran berita hoaks ini banyak sekali orang tua yang takut untuk melakukan vaksin dan imunisasi terhadap anak-anak mereka. Padahal pada kenyataanya vaksin dan imuniasi sangat diperlukan untuk kesehatan seorang anak. Maka dalam menanggulangi hal tersebut pemerintah mengeluarkan UU ITE yaitu undang-undang informasi dan transaksi elektornik, seperti UU ITE pasal 27 ayat 3 menjelaskan bahwa melarang setiap orang dengan sengaja mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran
nama baik. Undang-undang tersebut dibuat agar tidak ada lagi berita hoax yang tersebar dan memberikan dampak negatif di dalam kehidupan seharihari. Namun seperti yang kita lihat pada saat sekarang seperti saat terjadinya pandemi Covid 19 ada berita juga mengenai aplikasi Zoom yang banyak digunakan oleh masyarakat dalam berkomunikasi yang membantu baik dalam perkuliahan atau pekerjaan. Zoom diberitakan tidak aman digunakan karena bisa meretas mobile banking pengguna dan aplikasi penting lainnya yang ada di smartphone atau laptop yang kita gunakan. Hal ini tentu meresahkan banyak pengguna aplikasi tersebut. Padahal berita tersebut belum terbukti kebenarannya. Untuk itu kita juga harus bijak dalam menyaring informasi agar tidak terpengaruh oleh berita-berita hoax. Maka dari itu untuk mencapainya komunikasi yang efektif di era industry 4.0 kita sebagai masyarakat harus mampu menggunakan teknologi dengan sebaik mungkin. Teknolgi di era industry 4.0 diciptakan seharusnya bisa memberikan banyak dampak hal postif ke dalam kehidupan sehari-hari. Seperti mudahnya banyaknya peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan dan dapat mengurangi angka penggangguran dan menciptakan kehidupan yang lebih produktif karena berbisnis seperti berdagang tidak harus langsung bertatap muka seperti daluhu, komunikasi bisa dengan sangat efektif dilakukan antara penjual dan pembeli melalui media sosial. Contoh lain dari komunikasi efektif yang bisa kita rasakan sekarang pada saat pandemic Covid 19 adalah banyak sekali informasi yang tersebar mengenai berita Covid 19, kita harus
bisa menyaring informasi tersebut dan memanfaatkan informasi yang baik bagi kesehatan, seperti imbauan pemerintah tentang perlunya mencuci tangan, berjemur, menggunakan masker saat beraktifitas, berolah raga secara teratut dan banyak mengkonsumsi air putih dan makanan sehat guna meningkatkan daya tahan tubuh. Informasi ini bisa kita lakukan dan sebarkan guna memberikan semangat dan motivasi untuk semua orang dalam melawan Covid 19. Jadi kita sebagai masyarakat yang hidup di dalam era industri 4.0 harus mampu menggunakan teknologi infornasi dengan sebaik mungkin agar terciptanya komunikasi yang efektif dan memberikan banyak manfaat di dalam kehidupan sehari-hari. Kita juga harus bijak dalam menyaring dan menyebarkan informasi agar tidak tersebarnya hoax yang akan berdampak buruk bagi masyarakat. Dan yang paling penting meski di era industri 4.0 kita sangat dimanjakan oleh teknologi yang membuat kita mudah melakukan komunikasi melalui media sosial, kita tidak boleh melupakan budaya komunikasi yang baik yang sudah ada sejak dahulu, yaitu budaya komuni-kasi secara langsung di mana komunikasi secara langsung dinilai paling efektif karena di dalam komunikasi langsung terdapat komunikasi verbal maupun nonverbal. * Dr.Elisabet Siahaan,SE, MEc, Shevira Amalia Iskandar, SE, Dian Mahardi Lestari, SE, dan Aulia Ika Pratiwi, SE, BBA. Penulis adalah Dosen FEB USU dan Mahasiswa FEB USU
Pemerintah Berencana Buka Kembali Rumah Ibadah JAKARTA (Waspada): Pemerintah mulai menggodok rencana pembukaan kembali rumah ibadah di tengah kondisi pandemi virus corona. Kegiatan keagamaan di rumah ibadah ini tentunya dengan menaati prosedur tatanan kehidupan baru atau new normal. “Kami membuat konsep, agar secara bertahap kegiatan ibadah di rumah ibadah dibuka kembali dengan tetap menaati prosedur tatanan baru,” kata Menteri Agama Fachrul Razi usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo tentang ‘Percepatan Penanganan Covid-19’, Rabu (27/5). Aturan pembukaan rumah ibadah ini juga berlaku untuk semua agama. Kementerian Agama akan membahas lebih teknis mengenai pembukaan rumah ibadah ini, pada Kamis (28/5).
Kendati begitu, Fachrul Razi berharap aturan mengenai pembukaan rumah ibadah di tengah pandemi, segera rampung pada pekan ini. “Rencananya, kami minggu ini sudah terbitkan tentang revitalisasi fungsi rumah ibadah pada tatanan normal baru,” ujarnya. Fachrul Razi menuturkan, nantinya pembukaan kembali rumah ibadah tentu membutuhkan koordinasi yang sangat baik, khususnya di tingkat bawah, mulai dari kecamatan, TNI, dan kepolisian.
Menurut dia, pembukaan rumah ibadah di tengah pandemi corona ini, tentunya akan dilakukan sangat ketat. Salah satu persyaratannya yakni, rumah ibadah yang siap dibuka tidak berada di zona merah penyebaran corona. “Pelaksanaan hanya boleh di rumah ibadah yang relatif aman dari Covid-19 dan direkomendasi dari camat atau bupati, wali kota, sesuai level rumah ibadah tersebut,” sebutnya. Keputusan ini, sebut Fachrul Razi, didasari atas dasar kerinduan masyarakat untuk beribadah di rumah ibadah. “Memang kita, termasuk presiden dan wakil presiden sudah sangat rindu untuk beribadah di rumah ibadah masingmasing, maka kita revitalisasi dalam tatanan normal baru ini,” tuturnya.
Sebelumnya, anggota Komisi Agama DPR RI John Kennedy Azis, sempat mengkritik pemerintah yang tidak konsisten dalam menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di tengah pandemi virus corona. John menyebutkan, sejumlah video di media sosial yang menayangkan pusat perbelanjaan atau mal disesaki pengunjung. Sementara tempat ibadah tetap dibatasi. “Di mal-mal penuh, sementara di masjid tetap dikunci, ada apa di sini? Bapak sebagai Kepala Gugus Tugas ada apa di sini? Di mal Bapak biarkan, di tempattempat keramaian yang lain dibiarkan,” kata John dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VIII dengan BNPB yang disiarkan langsung dpr.go.id, Kamis (12/5). (cnni)
PARBI Serahkan APD Ke Rumah Sakit Di Jakarta Dan Bonapasagit JAKARTA (Waspada) Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI), yang dimotori Ketua Umum Andi Situmorang dan Sekretaris Jenderal PARBI Allen ‘Nagasaon’ Sinaga menggerakkan artis artis top Batak di Jakarta untuk berpartisipasi aktif menggalang dana guna pengadaan alat kelengkapan diri (AKP) tim medis penangan pasien Covid19 yang akan diserahkan ke Rumah Sakit di Jakarta dan Bona Pasogit (Kampung halaman). Allen ‘Nagasaon’ Sinaga kepada Waspada, Senin (25/5) mengatakan melihat statistik kasus Covid-19 , dimana data kasus positif, meninggal dunia dan sembuh belum menunjukkan tanda-tanda penurunan yang menggembirakan. Dan disaat Hari Raya Idul Fitri Pemerintah terus menggalakkan Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB) untuk memutus rantai penyebaran Covid 19. PARBI dalam hal ini , tambah Sinaga, sangat mendukung
program dan kebijakan Pemerintah untuk bersama-sama masyarakat Indonesia menyetop penularan virus tersebut. Untuk itu PARBI sangat tergerak untuk berpartisipasi membantu dalam memerangi Covid-19 dengan menyumbangkan APD (Alat Pelindung
Diri) ke beberapa rumah sakit, baik di Jakarta maupun di Bonapasogit. Dia menjelaskan untuk tahap pertama Parbi telah menyerahkan APD pada Rabu tanggal 20 Mei 2020 ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Budiasih Jakarta Timur dibawah Pemda DKI Jakarta.
Waspada/Ist
PENGURUS PARBI saat menyerahkan bantuan APD ke RSUD BudiasihJakarta, Rabu (20/5).
Penyerahan Bantuan APD ke RSUD Budiasih ini diserahkan Ketua Umum PARBI Andi Situmorang didampingi Sekretaris Jenderal PARBI Allen Nagasaon Sinaga yang juga Rocker Batak dan Kepala Bidang Sosial & Rohani PARBI Reinhard Nainggolan personil AMIGOS. Sumbangan dari Parbi ini diterima Humas RSUD Budiasih Fetriadis dan Junita Panjaitan sebagai Kepala Satuan Pelayanan Rawat Inap. PARBI juga dalam waktu dekat akan memberikan bantuan kepada Tim Medis Rumahrumah sakit di Bonani Pasogit, karena anggota PARBI umumnya berasal dari kampung halaman yakni Bonapasogit, ujar Allen Sinaga. Ditambahkannya, adapun sumbangan ini diperoleh dari hasil tayangan “LIve Streaming” dimana para para Fans, simpatisan, pemerhati seni budaya dan mitra-mita Parbi berdonasi. (j05)
Kematian Hana Kimura Kejutkan Jepang Kematian mendadak Hana Kimura, pegulat 22 tahun keturunan Indonesia-Jepang, yang jadi anggota reality show terkenal Netflix “Terrace House” mengejutkan penggemar dan menimbulkan kekhawatiran atas perundungan siber karena dia menerima berbagai komentar menyakitkan di media sosial. Hana Kimura adalah satu dari enam muda-mudi dari musim terbaru “Terrace House”, reality show tanpa skenario menampilkan tiga perempuan
dan tiga laki-laki yang tinggal dalam satu atap. Pengambilan gambar untuk “Terrace House” ditunda sejak April lalu akibat virus corona.
Stardom, manajemen pegulat yang menaungi Hana Kimura, mengonfirmasi kabar meninggalnya sang pegulat muda, namun tak menjelaskan penyebab kematiannya. Pegulat dengan rambut berwarna merah muda ini dikenal sebagai gadis polos pemalu yang berbanding terbalik dengan citranya saat bergulat di ring. Penggemar mengutarakan duka cita mereka di Twitter setelah kabar kematiannya santer terdengar. “Hana, aku sangat sedih
karena dunia ini jahat padamu dan kau tak bisa menemukan kedamaian,” tulis seorang warganet seperti dilansir Reuters. Pesohor di Negeri Sakura ikut bicara mengenai topik perundungan siber setelah salah satu unggahan Kimura yang telah dihapus menyebutkan bagaimana opini negatif warganet mempengaruhinya. Mantan Perdana Menteri Jepang Yukio Hatoyama juga mengunggah tentang kematian Hana Kimura di Twitter, ia
menyatakan Jepang seharusnya mempertimbangkan hukuman untuk orang-orang yang merundung seseorang di dunia maya. Sebagian besar pelecehan yang diterima Hana di media sosial adalah karena penampilannya di acara “Terrace House”. Unggahan terakhir Hana Kimura di Instagram Stories memperlihatkannya mencium kucingnya dengan tulisan “Sayounara” (selamat tinggal). (ant)
“Avatar 2” Mulai Syuting Di Selandia Baru “AVATAR 2” akan mulai proses produksi syuting di Selandia Baru pekan depan demikian produser Jon Landau mengonfirmasi, NME. “Set Avatar kami sudah siap dan sudah tak sabar untuk kembali ke Selandia Baru pekan depan,” kata Jon Landau di laman Instagram mengunggah foto mirip set kapal-kapal tempur. Protokol kesehatan dan keselamatan produksi film
berkenaan dengan dimulainya kembali proyek film di Selandia Baru sudah dipenuhi dan lolos izin pemerintah negara itu. Sementara CEO Vue International (perusahaan pengelola bioskop terbesar dunia) Tim Richards mengatakan bahwa mereka meyakinkan pemerintah Selandia Baru bahwa mereka syuting tidak seperti acara olahraga atau konser. “Kami bisa mengontrol
orang yang keluar masuk gedung bioskop pada saat tertentu. Kami punya kemampuan menjadwalkan film secara terpisah dan mengatur pintu keluar masuk pengunjung.” Ratusan film dan acara televisi menghentikan produksi mereka sebagai akibat dari pandemi virus corona, termasuk “The Batman” dan “Stranger Things” season 4.(ant)
ant/Twitter
CUPLIKAN dari konsep tampilan film “Avatar 2” (2021).
ant/instagram
Hana Kimura
ant/YouTube
CUPLIKAN video klip “Oops!… I Did It Again”.
Di Balik Baju Merah Britney Spears LAGU “Oops!… I Did It Again” tepat berusia 20 tahun sejak dirilis dan dinyanyikan Britney Spears. Di album kedua sang putri pop era 2000-an itu juga termasuk lagu seperti “Stronger” dan “Lucky”. Namun lagu “Oops!”-lah yang paling ikonis, salah satunya berkat adegan video klip yang mirip di luar angkasa serta baju lateks merah ketat dikenakan Britney Spears. Estee Stanley, pengarah gaya dalam video klip tersebut mengatakan pada Vogue bahwa dia dan Britney Spears bersamasama mengerjakan konsep kostum. “Dia mau segalanya tampak seksi dan monokromatis,” kata Stanley. Akhirnya mereka mendapat tampilan serba hitam dan putih untuk Spears dan perak untuk para penari latar. Namun keduanya belum bisa mencapai kesepakatan untuk busana utama Spears di video klip. Baju merah lateks karya Michael Bush datang di detik-detik akhir. “Bush membikin baju lateks itu dalam waktu semalam, Spears langsung jatuh cinta,” katanya. Namun Stanley awalnya khawatir kalau bahan lateks akan membuat gerah mengingat Britney Spears akan menari di sepanjang syuting video klip. “Begitu kau pakai lateks, kau akan langsung keringetan dan aku sadar dia akan menari sepanjang hari. Aku khawatir dia pingsan.” Setelah satu “take” adegan, Stanley langsung melepas kostum merah itu dan Britney Spears sudah banjir keringat. Syuting video klip itu makin intens saat Spears harus rekam adegan saat berbaring sambil menatap kamera di atasnya. (ant)
Maroon 5 Jadwal Ulang Konser GRUP band Maroon 5 telah mengumumkan rencana penundaan tur konser mereka di Amerika Serikat karena pandemi virus corona yang sedang berlangsung. Dilansir AceShowbiz, Minggu, keputusan penundaan konser diambil untuk kebaikan bersama terutama para penggemar mereka. “Kami ingin semua orang menjaga diri mereka sendiri di
musim panas ini dan kami benar-benar berharap untuk kembali dengan semua penggemar kami dalam kondisi sehat dan bahagia tahun depan,” kata vokalis Adam Levine dalam sebuah pernyataan. Maroon 5 juga telah mengumumkan bahwa mereka akan menjadwal ulang konser yang telah direncanakan antara tanggal 30 Mei hingga 17
September 2020, akibat pandemi virus corona. Tanggal baru konser Maroon 5 dijadwalkan ulang pada musim panas tahun 2021 mendatang. Namun, belum ada tanggal resmi. Semua tiket untuk tur tahun ini akan tetap berlaku untuk tanggal baru, yang akan segera diumumkan kemudian. (ant)
A4
SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)
061 - 457 6602
Kasus Corona India 150 Ribu, 4.337 Orang Tewas Brasil Kematian Tertinggi NEW DELHI, India (Waspada): Kementerian Kesehatan India melaporkan bahwa total kasus virus Corona (Covid-19) di negara tersebut terus bertambah dan melampaui angka 150 ribu kasus. Sementara jumlah korban meninggal akibat virus Corona di negara ini melebihi 4.300 orang. Seperti dilansir kantor berita Associated Press, Rabu (27/5/ 2020), data terbaru Kementerian Kesehatan India melaporkan 6.387 kasus baru dalam 24 jam terakhir. Angka ini mencetak rekor sebagai lonjakan tertinggi dalam sehari. Dengan demikian, total kasus virus Corona di India kini mencapai 151.767 kasus. Dalam laporannya, Kementerian Kesehatan India juga menyebut adanya tambahan 170 kematian dalam sehari terakhir. “Hingga Rabu (27/5) pukul 08.00 waktu setempat,
sedikitnya 4.337 kematian terkait virus Corona telah dicatat di negara ini,” demikian pernyataan Kementerian Kesehatan India. Kementerian Kesehatan India juga melaporkan bahwa total 64.426 pasien telah dipulangkan dari rumah sakit, setelah kondisinya mengalami peningkatan dan dinyatakan sembuh dari virus Corona. “Jumlah kasus aktif di negara ini sekarang mencapai 83.004 kasus,” sebut pernyataan Kementerian Kesehatan India. Pada Rabu India telah berada di bawah lockdown nasional selama 64 hari terakhir. Lockdown yang diberlakukan sejak 25 Maret lalu, telah diperpanjang hingga 31 Mei mendatang. Perpanjangan ini merupakan yang ketiga kali dilakukan pemerintah India. Lonjakan kasus Corona ini
terjadi saat pemerintah India mempersiapkan panduan untuk lockdown fase keempat. Peningkatan kasus dilaporkan terjadi di wilayah pinggiran bagian timur setelah banyak pekerja migran tiba dari kotakota besar dengan menggunakan kereta khusus yang disediakan pemerintah. Kematian Tertinggi di Brasil Sementara itu, pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa (26/5/2020) waktu setempat mengatakan bahwa Benua Amerika kini dianggap sebagai pusat baru pandemi virus corona. Ia pun menyarankan negara-negara di kawasan itu untuk tidak mengurangi pembatasan. Direktur WHO untuk Amerika, Carissa Etienne, yang juga menjabat Kepala Organisasi Kesehatan Pan Amerika (PAHO)
mengatakan bahwa jumlah kasus COVID-19 “masih terus meningkat” di Brasil, Peru, Chile, El Salvador, Guatemala dan Nikaragua. “Kawasan kami telah menjadi pusat pandemi COVID-19,” kata Etienne. Ia menambahkan bahwa Amerika Latin saat ini telah melampaui Eropa dan Amerika Serikat dalam jumlah infeksi harian. “Di Amerika Selatan, kami sangat prihatin karena jumlah kasus baru yang dilaporkan minggu lalu di Brasil adalah yang tertinggi selama tujuh hari berturut-turut sejak awal wabah,” kata Etienne. Hingga Selasa Brasil melaporkan jumlah kematian COVID-19 harian tertinggi di dunia, yaitu 1.039 kematian. Angka ini menjadikan Brasil berada di posisi puncak negara dengan rekor kematian COVID-
19 harian tertinggi selama lima hari berturut-turut. Lonjakan korban jiwa harian yang dilaporkan di Brasil bahkan melebihi Amerika Serikat, negara yang paling terpukul sejauh ini. AS mencatat 657 korban tewas dalam 24 jam terakhir, demikian menurut data dari UniversitasJohnsHopkins.Sudah tiga hari berturut-turut, AS mencatat jumlah korban jiwa di bawah 700, menjadikan total kematian di negara itu sebanyak 98.875. Sementara itu, angka kematian harian Brasil telah melampaui angka 1.000 kematian, empat kali sejak pandemi corona semakin merebak di negara itu seminggu yang lalu. Kini, Brasil telah mengonfirmasi total 24.512 kematian, demikian menurut angka Kementerian Kesehatan. Tetapi para ahli memperkirakan jumlah aktual bisa jauh lebih tinggi
KASUS corona di India terus melonjak. AP karena kematian yang tidak dilaporkan. Dengan populasi 210 juta
orang, Brasil telah mencatat sebanyak 391.222 kasus infeksi, kedua tertinggi setelah AS, yang
telah mengonfirmasi lebih dari 1,68 juta kasus positif COVID19. (ap/m11)
SMPN 30 Medan Bagikan Peduli Covid-19 Bagikan Sembako MEDAN(Waspada): SMPN 30 Medan, peduli covid-19 dengan membagikan paket sembako sebagai bentuk kepedulian sosial sehubungan mewabahnya virus covid-19, Rabu(20/5). Kegiatan yang dikelola OSIS dan Dewan Guru dengan penanggung jawab, Naimi Bancin Simbolon, S.Pd yang juga Kepsek SMPN 30 Medan berhasil mengumpulkan 200 paket
sembako dan dibagi bagikan kepada siswa yang kurang mampu serta masyarakat sekitar lingkungan sekolah. Menurut Naimi Bancin Simbolon, S.Pd kegiatan ini sengaja dilaksanakan tepat tanggal 20 Mei sebagai momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional disamping menjelang hari raya idul Fitri 1441 H. Adapun dana yang terkumpul berasal dari donasi siswa dan guru serta
wali murid. Sebelumnya, guru agama, Drs. Ahmad Jais, MA yang juga PKS Bidang Humas bahwa kegiatan sosial ini sangat besar manfaatnya tidak hanya dari segi bantuan materil berupa sembako, tetapi memupuk karakter siswa untuk lebih peduli dan berbagi disaat pandemi virus corona. Bersama Wakil Kepala Sekolah Hasoloan Simanulang, S.Pd
mengatakan meskipun paket yang diberikan jumlahnya 200 paket namun warga sekolah dan masyarakat sekitar sangat senang bahkan terharu menerima sumbangan dari anak anak sekolah, dan masih menurut beliau, meskipun pemberian paket berlangsung sekaligus di ruang aula sekolah namun standar dan protokoler kesehatan sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah
tetap diterapkan, antara lain di depan aula disediakan hand sanitizer, memakai masker, tetap menjaga jarak dan menghindari bersentuhan langsung. Karena situasi dan kondisi saat ini kurang mendukung karena wabah, maka kegiatan ini berlangsung singkat, padat dan tepat, diawali dengan sedikit kata sambutan dan langsung pembagian Kepa yang sudahditetapkan,"ujarnya.(m22)
WASPADA Kamis, 28 Mei 2020
Ekonomi & Bisnis
A5
35 Ton Bawang Merah Impor Ilegal Dikuasai Negara MEDAN (Waspada): Kementerian Pertanian melalui Badan Karantina Pertanian melaporkan adanya 35 ton bawang merah yang masuk ke wilayah tanah air tanpa melalui prosedur resmi. Komoditas asal Malaysia ini merupakan hasil tegahan dari Direktorat Jendral Bea Cukai. Saat ini diserahkan ke Barantan melalui 2 unit kerjanya masing-masing Karantina Pertanian Belawan 24 ton bawang merah dan Karantina Pertanian Pekanbaru wilayah kerja Bengkalis 11 ton untuk dilakukan pemeriksaan. “Komoditas ini masuk ke negara kita tanpa disertai surat kesehatan tumbuhan atau pitosanitari yang dipersyaratkan. Untuk yang masuk melalui Bengkalis juga melanggar aturan masuk, yakni tidak melalui tempat yang dipersyaratkan,” kata Plt Kepala Pusat Kepatuhan, Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan, Barantan Agus Sunanto, Selasa (26/5). Menurut Agus, sesuai dengan pasal 71 pada peraturan perkarantinaan yang baru (Undangundang No. 21/2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan-red), maka pihaknya berwenang melakukan penguasaan terhadap media pembawa yang telah diserahkan oleh instansi lain sebagai media pembawa yang dikuasai negara. “Bawang merah impor ilegal ini jelas sangat merugikan. Selain tidak memiliki izin masuk, juga dapat mengganggu stabilitas harga bawang
merah kita. Saat ini produksi dalam negeri mencukupi, bahkan kita dapat ekspor,” papar Agus. Pengawasan Secara terpisah, Kepala Barantan Ali Jamil menyampaikan, sejak H-7 hingga H+7 pihaknya bekerjasama dengan instansi keamanan TNI/ Polri serta instansi terkait menggelar Operasi Patuh Karantina. Layanan karantina untuk lalu lintas produk pertanian tetap dilaksanakan, baik ekspor, impor dan antar pulau atau area. Hal ini sesuai dengan arahan Menteri Pertanian (Syahrul Yasin Limpo, red) agar kesehatan, keamanan dan kelancaran produk pertanian terjamin di masa libur lebaran. “Utamanya 11 bahan pangan pokok termasuk bawang merah, ini kami kawal ketat,” tegas Jamil. Sebagai tindak lanjut dari penyerahan produk pertanian tersebut akan dilakukan pemeriksaan laboratorium oleh 2 (dua) unit kerja karantina pertanian di Belawan dan Bengkalis. Apabila hasil pemeriksaan nanti, tidak tertular atau tidak ditemukan organisme penganggu tumbuhan, maka pihaknya akan segera mengatur mekanisme barang yang dikuasai negara. “Aturan sudah jelas, akan kita jalankan sesuai dengan peraturan karantina yang berlaku. Kedepan kita harapkan tidak ada lagi masyarakat yang coba-coba melanggar aturan perkarantinaan,” pungkas Jamil. (m31)
Waspada/Ist
Petugas Badan Karantina Pertanian sedang melakukan pemeriksaan terhadap 35 ton bawang merah yang masuk ke wilayah tanah air tanpa melalui prosedur resmi.
BI Perpanjang Jadwal Operasional JAKARTA (Waspadai): Bank Indonesia (BI) memperpanjang kebijakan penyesuaian jadwal kegiatan operasional dan layanan untuk publik hingga 15 Mei 2020, di masa pandemi virus Corona (Covid-19). Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Onny Widjanarko mengatakan perpanjangan periode tersebut dilandasi pencermatan perkembangan penanganan Covid19 saat ini. “Kebijakan penyesuaian jadwal operasional yang sebelumnya berakhir 29 Mei 2020 menjadi 15 Juni 2020,” katanya dalam siaran pers, Rabu (27/5). Dengan demikian, jadwal kegiatan operasional dimaksud terhitung setelah tanggal 29 Mei
hingga 15 Juni 2020 tetap mengacu kepada kebijakan yang sebelumnya dikeluarkan oleh BI. Dia menuturkan perpanjangan periode kebijakan memerhatikan aspek kemanusiaan dan kesehatan masyarakat, serta hasil koordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pelaku industri keuangan. Secara berkala, lanjutnya, kebijakan ini akan dievaluasi dengan mempertimbangkan perkembangan pandemi Covid-19 di Tanah Air. Sebelumnya, BI menetapkan penyesuaian jadwal kegiatan operasional dan layanan publik yang berlaku sejak 30 Maret hingga 29 Mei 2020 (masa status darurat yang ditetapkan oleh Pemerintah). (J03/B)
Nilai Restruk Kredit Diprediksi Capai Rp1.308,1 T Dari 15,2 Juta Debitur JAKARTA (Waspada); Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi nilai resktrukturisasi kredit perbankan akibat pandemi Covid-19 bisa mencapai Rp 1.308,1 triliun yang berasal dari 15,2 juta debitur. Nilai tersebut terdiri dari 12,59 juta debitur UMKM dengan nilai kredit Rp 551,9 triliun dan sebanyak 2,61 juta debitur dengan nilai kredit Rp 756,2 triliun. “Nilai tersebut setara dengan 23,31 persen total penyaluran kredit perbankan pada Maret 2020 senilai Rp 5.609,98 triliun dengan pertumbuhan 5,73 persen secara tahunan,” demikian kutipan data OJK, Rabu (27/5). Berdasarkan data per 18 Mei 2020, OJK mencatat realisasi restrukturisasi kredit akibat pandemi mencapai Rp 458,8 triliun yang berasal dari 4,9 juta debitur. Nilai tersebut berasal dari 4,2 juta debitur UMKM dengan nilai kredit Rp 225,1 triliun dan sebanyak 0,7 juta debitur nonUMKM dengan nilai kredit Rp 233,7 triliun. OJK juga mencatat kinerja intermediasi lembaga jasa keuangan per Maret 2020 masih tumbuh positif. Tercatat kredit perbankan masih mampu
tumbuh sebesar 7,95 persen secara tahunan (year on year /yoy) yang ditopang oleh kredit valas tumbuh sebesar 16,84 persen (yoy) dan piutang perusahaan pembiayaan tumbuh 2,49 persen (yoy). Kemudian Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan juga masih tumbuh sebesar 9,54 persen (yoy). Dari sisi industri asuransi juga masih menghimpun premi sebesar Rp 17,5 triliun atau terkontraksi sebesar 7,51 persen (yoy). Sedangkan sampai dengan 28 April 2020, penghimpunan dana melalui pasar modal telah mencapai Rp 28,3 triliun dengan 22 emiten baru. Adapun di dalam pipeline terdapat 53 emiten yang akan melakukan penawaran umum dengan total indikasi penawaran sebesar Rp 21,2 triliun. Untuk profil risiko lembaga jasa keuangan pada Maret 2020 masih terjaga pada level yang terkendali dengan rasio Non Performing Loan (NPL) gross sebesar 2,77 persen (NPL net 0,98 persen) dan Rasio Non Performing Financing (NPF) sebesar 2,75 persen. Dari sisi nilai tukar Rupiah, risiko nilai tukar perbankan dapat dijaga pada level yang rendah terlihat dari rasio Posisi Devisa Neto (PDN) sebesar 1,94 persen, jauh di bawah ambang batas ketentuan sebesar 20 persen. (J03/B)
Antara
PEMBANGUNAN KERETA CEPAT Kereta api melintas di samping proyek pembangunan jalur kereta cepat JakartaBandung di Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (27/5). PT Kereta Cepat Indonesia China mencatat, realisasi pembangunan proyek kereta cepat JakartaBandung telah mencapai 48,3 persen dan ditargetkan akan mencapai 70 persen pada akhir 2020 mendatang.
Perlu Sosialisasi Skenario New Normal JAKARTA (Waspada) : Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Provinsi DKI Jakarta Sarman Simanjorang, mengatakan pelaku usaha siap memasuki New Normal. Meski demikian, pemerintah diharapkan melakukan sosialisasi sebelum memberlakukan skenario new normal. “Kita juga berharap kepada pemerintah agar selalu memberikan sosialisasi new normal adalah perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas normal. Perubahan ini ditambah dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah terjadinya penularan Covid19 adalah menyesuaikan deng-
an pola hidup,” kata Sarman melalui keterangan resminya, Rabu (27/5). Menurutnya, pengusaha membutuhkan informasi sektor mana saja yang diizinkan beroperasi, apakah semua sektor atau masih terbatas hanya perkantoran, perdagangan dan industri manufaktur. Lalu, bagaimana dengan sektor jasa seperti Event Organizer apakah sudah bikin pameran/expo, konser, seminar dan berbagai pusat hiburan. Kemudian seperti apa kesiapan Pemerintah untuk melakukan monitoring di tempat usaha yang berpotensi mendatangkan pengunjung/konsumen yang banyak seperti pusat perbelanjaan
untuk memastikan penerapan protokol kesehatan untuk memastikan tidak terjadi penyebaran Covid-19. Dia mengklaim, pelaku usaha tidak memiliki kesulitan menerapkan New Normal tersebut karena sebagian besar sudah dijalankan selama Work From Home dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Menurutnya, kebijakan Pemerintah yang akhirnya memberikan kelonggaran di tengah pandemi Covid-19 dengan diizinkannya kembali berbagai aktivitas usaha dan bisnis, tentu sudah melalui pertimbangan dan evaluasi yang matang. Sebagaimana yang diharapkan pemerintah, pelaku usaha
Skema New Normal Belum Efektif Respon Cepat Tekanan Ekonomi MEDAN (Waspada): Pemerintah menawarkan kebijakan Skema New Normal untuk menghidupkan kembali kondisi ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi corona (Covid-19). Namun kebijakan tersebut dinilai belum efektif merespon cepat tekanan ekonomi yang sedang terjadi. Pengamat ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, kebijakan ini diambil setelah pandemic corona meluluhlantakan kondisi ekonomi masyarakat. Pemerintah mengeluarkan skema New Normal dengan 5 tahapan. Dimulai pada awal Juni, fase I baru mulai akan berjalan meskipun dengan batasan aktifitas yang disesuaikan dengan protokol penanganan covid-19. Kemudian pada akhir Juli 2020, aktifitas ekonomi baru dibuka sepenuhnya. “Jadi New Normal belum sepenuhnya mampu membalikkan kondisi ekonomi masyarakat ke kondisi normal seperti sedia kala. Semuanya masih harus melewati proses. Namun saya memiliki beberapa catatan ekonomi yang bisa dijadikan pertimbangan,” ujar Gunawan, Rabu (27/5). Pertama, lanjut Gunawan, New Normal ini diambil untuk
menghindarkan kita dari tekanan ekonomi yang lebih besar selama pandemic berlangsung. Jadi langkah yang diambil pemerintah ini merupakan reaksi dari tekanan ekonomi yang ditimbulkan dari virus corona. “Kebijakan ini selain menghidupkan ekonomi masyarakat, juga akan menstimulan daya beli masyarakat, meskipun belum bisa menjadi jalan keluar jitu untuk menuntaskan masalah ekonomi masyarakat,” ujarnya. Kedua, New Normal juga memiliki resiko bagi kemungkinan penyebaran corona yang lebih besar kepada masyarakat. Saat jumlah pasien meningkat termasuk juga angka kematiannya. “Saya mengkhawatirkan pemerintah akan mengambil sikap baru yang bisa saja di luar skema New Normal yang diberlakukan,” katanya. Ketiga, masalah mendasar dari pandemic ini adalah belum ditemukannya vaksin maupun obat yang manjur untuk mengatasinya. Selama vaksin maupun obat tidak ditemukan, maka selama itu pula ketidakpastian ekonomi akan terus terjadi. Sehingga kebijakan New Normal ini bisa saja berubah arahnya saat dijalankan. Keempat, kalau pandemic
berakhir, kondisi ekonomi belum akan pulih 100%. Dari sisi tekanan ekonomi eksternal, masih ada perang dagang yang tensinya belakangan terus mengalami peningkatan. Masih ada perebutan wilayah di laut China Selatan. “Masih ada tekanan ekonomi di banyak negara besar yang mungkin masih melakukan recovery atau mungkin masih berjuang melawan pandemic. Dan masih banyak resiko lainnya seperti ketegangan politik hingga potensi penurunan harga komoditas,” sebutnya. Menurutnya, perang dagang, kisruh hubungan politik hingga potensi perang dunia, pandemic corona, resesi di banyak negara, hingga potensi penurunan harga komoditas membuat gambaran ekonomi masih suram. “Saya melihat butuh waktu yang lama bagi ekonomi untuk mengalami pemulihan. Sekalipun pandemic corona berakhir di tahun ini. Recovery butuh setidaknya 1,5 tahun hingga 2 tahun yang akan datang. Jadi kalau nantinya pandemic corona berakhir, kita baru bisa berharap ada pemulihan ekonomi yang lebih menjanjikan di tahun 2022 mendatang,” pungkasnya. (m31)
Pemerintah Minta Masyarakat Untuk Disiplin Ikuti Aturan
Antara
AKTIVITAS TEMPAT PELELANGAN IKAN DI SORONG : Pedagang berjualan ikan di tempat pelelangan ikan Jembatan Puri Kota Sorong, Papua Barat, Rabu (27/5). Usai dinyatakan sebagai zona merah penularan COVID-19 oleh pemerintah Kota Sorong, penjualan di pasar ikan mengalami penurunan yang signifikan dan kini mulai berangsur normal usai dilakukan beberapa upaya pencegahan penularan seperti aturan wajib penggunaan masker.
JAKARTA (Waspada) : Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia agar disiplin terhadap kebijakan yang ditetapkan pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19. Sebab, dengan kedisiplinan diyakini akan bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Kepada masyarakat kita semua masing-masing perlu disiplin terhadap apa yang diterapkan (oleh pemerintah),” kata dia usai ratas di Jakarta, Rabu (27/5). Dia mencontohkan dengan sikap disiplin masyarakat terhadap pembatasan sosial berskala besar (PSBB), dan beberapa kebijakan dalam kondisi new normal kegiatan perekonomian dapat berangsur pulih kembali. “Kegiatan perekonomian akan berangsur pulih dalam protokol baru sampai kita temukan anti virus vaksin,” kata dia
Mantan Menteri Perindustrian itu juga mengajak kepada masyarakat serta seluruh pemerintah daerah untuk saling gotong royong menjadikan suatu daerah menjadi daerah hijau. Artinya, dapat menurunkan tingkat penyebaran Covid-19. “Harus gotong royong bersama agar daerah jadi hijau, daerah karena sifat dinamis ada mekanisme buka tutup kami harapkan recovery kondisi produktif dan aman itu,” tandas dia. Panduan New Normal Seperti diketahui, pemerintah telah membuat panduan New Normal, melalui Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 tentang pencegahan dan pengendalian Covid-19 di tempat kerja Perkantoran dan Industri dalam mendukung keberlangsungan usaha pada situasi pandemi. Panduan pencegahan penularan Covid-19 mulai dari im-
bauan kepada pihak manajemen untuk senantiasa memantau perkembangan Covid-19 di lingkungannya. Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rahmad Handoyo menyatakan, satu-satunya cara agar bangsa Indonesia bisa memenangkan pertarungan melawan wabah virus Corona (Covid-19) adalah menerapkan sikap disiplin yang tinggi. Menurutnya, panduan new normal pun tidak akan berpengaruh besar jika masyarakat tak patuh. “Di tengah pandemi seperti saat ini, kita diultimatum, mau menang atau kalah. Kalau mau menang melawan wabah, tidak ada pilihan lain, sikap disiplin yang ketat adalah kuncinya. Kalau tidak, wabah Covid-19 ini bisa mele-dak lagi. Jangan sampai, rama-lan WHO yang mengatakan Indonesia bisa menjadi episen-trum baru Covid-19, menjadi kenyataan,” katanya di Jakarta. (mc)
sudah pada kondisi siap memasuki dan menerapkan New normal. Pengusaha memiliki komitmen besar memerangi penyebaran covid-19 agar badai ini cepat berlalu sehingga roda perekonomian dapat berputar secara normal. “Transformasi ini adalah untuk menata kehidupan dan perilaku baru, ketika pandemi, yang kemudian akan dibawa terus ke depannya sampai ditemukan vaksin untuk Covid-19, new normal merupakan bagian dari exit strategy setiap negara dalam menghadapi pandemi virus corona,” tandasnya. Panduan New Normal Kementerian Kesehatan RI telah menerbitkan Keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha pada situasi Pandemi. Dengan aturan tersebut, dunia usaha dan pekerja akan
bisa memulai aktivitasnya di tengah-tengah pandemi. “Untuk itu pasca pemberlakuan PSBB dengan kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, perlu dilakukan upaya mitigasi dan kesiapan tempat kerja seoptimal mungkin sehingga dapat beradaptasi melalui perubahan pola hidup pada situasi Covid-19 atau New Normal,” kata Menkes Terawan Agus Putranto dalam keterangannya seperti dikutip Senin (25/5). Dalam aturan tersebut, Terawan meminta tempat usaha bisa melihat asupan nutrisi bagi karyawannya. Bahkan diminta disediakan, vitamin. “Mengatur asupan nutrisi makanan yang diberikan oleh tempat kerja, pilih buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C seperti jeruk, jambu, dan sebagainya untuk membantu mempertahankan daya tahan tubuh. Jika memungkinkan pekerja dapat diberikan suplemen vitamin C,” demikian bunyi salah satu aturannya tersebut. (lptn6)
Anggota DPRD Sumut, H Santoso SH
Pemerintah Didesak Normalkan Harga Karet Di Bandar Pulau MEDAN (Waspada): Pemprovsu didesak normalkan anjloknya harga karet di sejumlah daerah, termasuk di Kecamatan Bandar Pulau, Asahan. “Pemprovsu melalui dinas terkait didesak normalkan anjloknya harga karet terutama di Kecamatan Bandar Pulau,” kata anggota DPRD Sumut, H Santoso SH (foto) lewat pesan whatsapp kepada Waspada, Rabu (27/5). Permintaan ini disampaikan anggota dewan dari Dapil V yang mencakup Asahan, Batubara dan Tanjungbalai ini setelah mengamati langsung harga getah karet di Kecamatan Bandar Pulau. Harga getah karet di Kabupaten Asahan dikabarkan anjlok, menyentuh angka Rp 3.000 – Rp 4.000 per kilogram. Harga ini merupakan harga terburuk sepanjang 2 dekade terakhir. Di Kecamatan Bandar Pulau, harga getah karet, yang sebelumnya mencapai Rp. 6.500 - Rp. 8.500 / kg, sekarang hanya tinggal Rp. 3.000 - Rp. 4.000 / kg. Saat ditemui, kata Santoso, para petani yang ada di Desa Aek Nagali, Kecamatan Bandar Pulau mengaku sangat kecewa dengan anjloknya harga karet ini. “Mereka mengatakan bisa-bisa kami bukan mati karena corona, tapi mati karena kelaparan akibat harga karet seperti ini,” kata beberapa petani, seperti ditirukan Santoso. “Jangankan untuk makan, untuk menutupi biaya produksi saja tak bisa. Bayangkanlah, kami harus beli minyak kereta, belum lagi untuk beli pupuk, upah memanen, dll ungkap petani karet,” sambung Santoso. Ekspor Terhenti Salah satu agen karet yang dijumpai mengatakan, anjoknya harga karet karena terhentinya proses ekspor karet di masa pendemi Covid-19. “Kami biasanya buang karet ini ke Pabrik PT Bridgestone Sumatera Rubber Estate. Tapi sekarang pabrik tersebut tidak menerima karet kampung lagi, mereka hanya mengelola hasil karet perkebunan milik mereka sendiri, ” ungkap seorang agen karet. Terhadap anjloknya harga karet, anggota DPRD Sumut H Santoso meminta Pemprovsu melalui Dinas Perkebunan Sumut benar-benar mencermati kenaikan ini. “Karet satu-satunya penghasilan para petani sebagai mata pencarian untuk anak istri mereka,” kata anggota dewan dari Fraksi Demokrat ini. Jika dibiarkan, lanjut mantan anggota DPRD Asahan 20142019 ini, situasinya semakin tidak baik. “Para petani sangat berharap pemerintah segera memberikan solusi untuk masalah ini, apalagi karet merupakan satu-satunya penghasilan mereka. Mereka harus menafkahi anak istri,” pungkas anggota Komisi A DPRD Sumut ini. (cpb)
A6
WASPADA Kamis
28 Mei 2020
Hj.Hikmatul Fadhillah SH,MM
Inspirasi Guru Untuk Siswa Masa Covid-19
Waspada/ist
IKATAN Keluarga Besar Alumni SMA Eria saat akan membagikan sembako untuk alumni dan warga sekitar.
IKBA SMA Eria Medan Peduli Sesama Alumni Dan Warga MEDAN(Waspada): Ikatan Keluarga Besar Alumni SMA Eria menggelar kegiatan Peduli alumni dan warga sekitar lingkungan sekolah, dengan membagikan sembako. Kegiatan sekaitan peduli pandemi covid-19 dan menyemarakkan Hari Raya Idul Fitri 1441 H. “Ya, kami dari IKBA SMA Eria Medan, sudah ambil bagian dalam memberikan semangat
dan dukungan buat teman sesama alumni maupun warga di lingkungan sekolah, dengan membagikan sembako beberapa hari lalu,”kata Linda Chaniago panitia kegiatan,Rabu(27/5). Kata dia, IKBA SMA Eria Medan dibentuk dalam rangka menumbuhkan rasa peduli pada sesama alumni, terutama saat ini dalam suasana pandemi covid-19. Sehingga kepedulian ini diharapkan memberi dampak positif dan menjadikan wadah ini sebagai sarana bermanfaat untuk sesama. “Alhaldulillah, alumni dari berbagai profesi yang saat ini terkena dampak covid-19 bisa
dibantu dengan pemberian sembako,termasuk yang bekerja sebagai ojek online, maupun single parent. Agar penerima tetap mengikuti protokol covid, panitia membagikan jadwal pengambilan paket ke SMA Eria. Penerima juga harus menggunakan masker dan langsung pulang usai menerima bantuan,”kata Linda yang berharap penerima bantuan bisa merasa gembira saat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Dia juga menyampaikan setelah pembagian untuk para alumni,ada 100 orang warga sekitar sekolah Eria juga diberikan bantuan 5 kg beras yang
didata oleh para alumni dengan masing-masing kordinator untuk memudahkan pembagiannya. Sebelumnya,Kepala SMA Eria,H.Khoiruddin MPd bersamaWakil Kordinator Perguruan Eria,Drs.H.Rukzaidan menyampaikan rasa terimakasih kepada IKBA SMA Eria yang memberikan rasa peduli terhadap alumni dan masyarakat di lingkungan SMA Eria. “Alhamdulillah, setelah mereka lulus sekolah, ternyata para alumini tetap mengikat persaudaraan dengan berkumpul dan silaturahmi serta mau berbagi pada sesama, apalagi masa
sulit sekarang ini. Tentu bantuan yang mereka berikan sangat bermanfaat bagi para penerima. Kami berharap kepedulian ini akan berkelanjutan, sehingga mereka tetap merasakan bahwa pendidikan masa SMA, bisa memberi dampak positif sepanjang hayat,”kata Khoiruddin yang selalu hadir saat kegiatan berlangsung di sekolah itu dalam beberapa hari untuk memberi dukungan atas apa yang dilaksanakan oleh para alumni, terutama untuk memastikan panitia melaksankan proses pembagiannya tetap mengikuti protokoler covid19.(m22)
PPDB Di SMKN 5 Medan Daya Tampung 432 Siswa MEDAN(Waspada): Pendaftaran online Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) se Sumatera Utara untuk jenjang SMA Negeri dan SMK Negeri dimulai sejak Selasa (26/05) dan dilakukan secara bertahap. “Ya, SMKN 5 Medan sudah mensosialisasikan sistem PPDB Online ke berbagai kalangan termasuk media sosial,”kata Kepala SMKN 5, Drs.Edison,MM, Rabu(27/5). Kata dia, di SMKN 5 Medan, jadwal pendaftaran 3 s/d 8 Juni mendatang, kemudian tanggal 10 Juni pengumuman hasil seleksi dan tanggal 11 s/d 16 verifikasi dan daftar ulang bagi siswa yang lulus. Sedangkan daya tampung untuk siswa di SMKN 5 Medan sebanyak 432 orang. “Rinciannya, Program KeahlianTeknik Desain Pemodelan Informasi Bangunan sebanyak 108 siswa. Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik sebanyak 108 siswa.Program Keahlian Teknik Kenderaan
Ringan Otomotif sebanyak 144 siswa. Program Keahlian Teknik Pemesinan sebanyak 72 siswa,”kata Edison. Online Lebih Lancar Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Sumut DR Arsyad Lubis didampingi Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provsu Ir. H Irman, M.Si, Selasa (26/05) di Medan menyebutkan, pendaftaran sudah dimulai, per pukul 17.00 wib sudah ada 1.321 orang pendaftar. Arsyad Lubis menjelaskan PPDB onlilne dilaksanakan bertujuan untuk menjamin penerimaan peserta didik baru berjalan secara objektif, akuntabel, transparan, dan tanpa diskriminasi sehingga mendorong peningkatan akses dan mutu layanan pendidikan. Irman menambahkan bahwa seluruh proses pendaftaran dan seleksi gratis alias tidak dikenakan biaya. Karena itu Irman mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai apabila ada
Waspada/ist
Kepala SMKN 5, Drs.Edison,MM. pihak yang menawarkan jasa atau menjanjikan kelulusan masuk SMA Negeri dan SMK Negeri di Sumut. Para calon perserta didik baru dapat mengakses informasi dan syarat pendaftaran pada halaman https:// ppdb.disdik.sumutprov.go.id. Arsyad menjelaskan bahwa pendaftaran PPDB online Sumut dilaksanakan melaui empat jalur yaitu jalur zonasi, jalur afir-
Kemenag Terbitkan Panduan Kurikulum Madrasah JAKARTA(Waspada): Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam menerbitkan Panduan Kurikulum Darurat pada Madrasah. “Panduan ini merupakan pedoman bagi satuan pendidikan dalam melaksanakan pembelajaran di madrasah pada masa darurat Covid-19,” jelas Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ahmad Umar, di Jakarta, Selasa (26/05). Panduan yang tercantum dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2791Tahun 2020, tertanggal 18 Mei 2020 ini, menurut Umar, berlaku bagi jenjang pendidikan madrasah mulai dari Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI),MadrasahTsanawiyah(MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA). Umar berharap, dengan adanya panduan ini pembelajaran pada masa darurat berjalan dengan baik dan optimal. “Dalam kondisi darurat, kegiatan pembelajaran tidak bisa berjalan secara normal seperti biasanya, namun demikian siswa harus tetap mendapatkan layanan pendidikan dan pembelajaran,” kata Umar. Panduan ini, menurut Umar, penting untuk diketahui RA dan Madrasah, mengingat kondisi darurat ini bisa berlanjut hingga awal tahun pelajaran 2020/2021 yang dimulai
pada 13 Juli 2020. “Ini dilakukan agar setiap satuan pendidikan dapat menyiapkan kurikulum lebih awal,” tutur Umar. “Satuan pendidikan juga dapat mengembangkan pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing,” imbuhnya. Umar menekankan, kurikulim darurat dalam proses belajar dari rumah ini lebih menekankan pada pengembangan karakter, akhlak mulia, ubudiyah dan kemandirian siswa. Meski demikian, pemenuhan aspek kompetensi, baik dasar maupun inti, tetap menjadi perhatian. “Kurikulum ini lebih menekankan pada pengembangan karakter, akhlak mulia, ubudiyah dan kemandirian siswa,” pesan Umar. Selain surat keputusan terkait kurikulum darurat pada madrasah, Umar menyampaikan bahwa Ditjen Pendis juga telah menerbitkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2491 Tahun 2020 tentang Kalender Pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran 2020/2021. “Semuanya sudah disosialisasikan kepada seluruh kanwil dan pengawas madrasah untuk diteruskan kepada semua pihak terkait sampai di tingkat teknis madrasah sejak pertengahan bulan Mei 2020,” tegas Umar.
Kementerian Agama berusaha memastikan bahwa pelaksanaan pembelajaran akhir tahun apelajaran 2019/ 2020 dan awal Tahun Pelajaran 2020/ 2021 tetap dapat berjalan dengan layanan optimal sesuai konsep kedaruratan di Masa Pandemi Covid-19 ini. Umar menyebut, pihaknya saat ini memantau tindak lanjut sosialisasi itu dan berusaha memonitoring secara daring implementasi dua dokumen penting tersebut kepada Kanwil Kemenag Provinsi. “Semoga implementasi Surat Keputusan tersebut dapat dipedomani, disosialisasikan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya. Selain itu, Direktur KSKK Madrasah juga telah melakukan sejumlah terobosan dengan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk mengoptimalkan pelayanan madrasah. Misal, KSKK Madrasah bersinergi dengan google education dalam penyiapan sistem jaringan, pemrograman platform dan cloud layanan digitalisasi madrasah. Sinergi juga dijalin bersama stasiun televisi negeri maupun swasta, serta berbagai lembaga yang dimungkinkan dapat membantu layanan madrasah di masa pandemi Covid-19, agar pendidikan madrasah tetap berjalan dengan baik.(m22/Kemenag)
masi, jalur perpindahan tugas orang tua/ wali dan/ atau anak guru setempat dan jalur prestasi akademik dan prestasi non akademik. “Jalur zonasi paling sedikit 50% (lima puluh persen) dari daya tampung Sekolah. Jalur afirmasi paling sedikit 15% (lima belas persen) dari daya tampung Sekolah. Jalur perpindahan tugas orang tua/wali dan/atau anak guru setempat paling banyak 5% (lima persen) dari daya tampung Sekolah, dan jalur prestasi akademik dan non akademik maksimal 30%,” ujar Arsyad. Adapun waktu Pendaftaran PPDB Online bagi SMAN dan SMKN terdiri atas dua gelombang yaitu pertama 26 Mei – 8 Juni untuk Jalur Prestasi Akademik dan Non Akademik. Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali dan/atau Anak Guru, dan Jalur Afirmasi. Selanjutnya gelombang kedua pada 19-27 Juni 2020 untuk Pendaftaran Peserta Khusus Jalur Zonasi . “ Jika ada siswa yang tidak lulus pada gelombang pertama, maka dia bisa kembali mencoba mendaftar di jalur zonasi,” tambah Arsyad. Adapun pendaftaran Jalur Prestasi Akademik dan Non Akademik, Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali dan/atau Anak Guru, dan Jalur Afirmasi dilaksanakan dalam 3 kelompok berdasarkan kabupaten/kota wilayah kerja cabang dinas pendidikan sebagai berikut: Tahap pertama (4 hari kerja) 26 - 29 Mei 2020 meliputi Cabang Dinas (Cabdis) Gunungsitoli (Kota Gunung Sitoli, Kabu-
paten Nias, dan Nias Barat), Cabdis Teluk Dalam (Kabupaten Nis Selatan dan Nias Utara, Cabdis Sibolga (Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah), Cabdis Padangsidimpuen (Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapnuli Selatan dan Mandailing Natal), Cabdis Gunung Tua (Kabupaten Padang Lawas dan Padang Lawas Utara) dan Cabdis Humbang Hasundutan (Kabupaten Humbang Hasundutan dan Tapanuli Utara). Tahap kedua (4 hari kerja) pada 30 Mei - 2 Juni 2020 dibuka untuk pendaftaran wilayah kerja Cabdis Balige (Kabupaten Toba Samosir dan Samosir), Cabdis Rantauprapat (Kabupaten Labuhan Batu dan Labuhan Batu Selatan), Cabdis Kisaran (Kabupaten Asahan dan Batubara), CabdisTanjung Balai (Kota Tanjung Balai dan Kabupaten Labuhan Batu Utara), Cabdis Siantar (Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun), Cabdis Kabanjahe (Kabupaten Karo, Dairi, dan Pakpak Bharat) dan Cabdis Sergei (Kota Tebing Tinggi dan Kabupaten Serdang Bedagai). Tahap ketiga (4 hari kerja) 3 - 8 Juni 2020 meliputi Cabdis Stabat (Kota Binjai dan Kabupaten Langkat), Cabdis Medan Utara (Kota Medan, Kecamatan Wilayah Kerja Cabdis Medan Utara), Cabdis Medan Selatan (Kota Medan, Kecamatan Wilayah Kerja Cabdis Medan Selatan), Cabdis Lubuk Pakam (Kabupaten Deli Serdang, KecamatanWilayah Kerja Cabdis Lubuk Pakam), Cabdis Sunggal (Kabupaten Deli Serdang, Kecamatan Wilayah Kerja Cabdis Sunggal). (m22)
MTsN 1 Labura Bagikan Zakat LABURA(Waspada): Menjelang Idul Fitri MTsN 1 Labuhanbatu Utara menyalurkan zakat penghasilan (profesi) guru dan pegawai MTsN 1 Labuhanbatu Utara Tahun Pelajaran 2019/2020 yang telah dikelola oleh Kantor Kemenag Kabupaten Labuhanbatu Utara yang langsung diserahkan oleh Bapak Kepala MTsN 1 Labuhanbatu Utara Akhmad Syiroj, M.Pd kepada yang mustahaq,belum lama ini. Zakat yang diberikan tersebut berupa sembako yang terdiri dari beras, minyak makan, telur dan gula yang diserahkan kepada 40 (empat puluh) siswa yang termasuk mustahaq orang tua/wali siswa di lingkungan MTsN 1 Labuhanbatu Utara. Zakat tersebut langsung diterima oleh orang tua/wali siswa. Kepala Sekolah,Akhmad Syiroj menyampaikan,zakat profesi yang disalurkan secara tepat sasaran diharapkan dapat membantu orang tua/wali siswa yang berhak menerima untuk meringankan sedikit beban hidup di tengah pandemi covid19, khususnya di lingkungan MTsN 1 Labuhanbatu Utara. ” Sudah selayaknya kita dalam suasana Ramadhan ini untuk saling berbagi antar sesama sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan kepada kita. Semoga zakat yang diberikan barokah dan bermanfaat bagi yang menerimanya dan semoga seluruh keluarga besar MTsN 1 Labuhanbatu Utara diberi Allah Rezeki yang barokah, kesehatan dan terhindar dari wabah Covid-19”, harap Akhmad Syiroj.(m22/kemenagsu)
MEDAN( Waspada): Ketua Yayasan Pendidikan Islam Terpadu Hikmatul Fadhillah di Jl.Denai Medan, Hj.Hikmatul Fadhillah, SH,MM,Rabu(27/5) mengajak semua komponen untuk ikut bergembira pada Perayaan Hari Anak Sedunia pada 1 Juni mendatang. Sebab,kata dia, pada dasarnya,perayaan itu menawarkan kepada masing-masing orang untuk menginspirasi, mengadvokasi, mempromosikan, dan merayakan hak-hak anak. “Jadi, masing-masing individu dengan berbagai profesi bisa berperan untuk anakanak pada hari itu. Agar anak-anak tetap diperhatikan dan merasa bahagia meski suasana covid. Bagi para guru, bisa memberikan sistem belajar yang lebih menyenangkan dari biasanya atau membangun ide bersama dalam menyelesaikan tugas untuk anak. Intinya, mereka akan tetap semangat dalam suasana saat ini,” paparnya. Dia berharap dengan perayaan ini, anakanak di seluruh dunia dapat bangkit kembali semangat belajarnya, meski belum semua negara membebaskan anak-anak kembali ke sekolah. “Sesungguhnya, Perayaan Hari Anak Sedunia bertujuan untuk menghormati hakhak anak di seluruh dunia. Dengan adanya Hari Anak Sedunia yang pertama kali dicetuskan pada tahun 1954. Dan di tahun 1959, Majelis Umum PBB membuat Deklarasi HakHak Anak. Kemudian pada tanggal 20 November tahun 1989, Majelis Umum PBB mendeklarasikan Konvensi Hak-Hak Anak,”ungkapnya Dia juga berharap agar dunia pendidikan
Waspada/ist
KETUA YPI Hikmatul Fadhillah di Jl.Denai Medan, Hj Hikmatul Fadhillah,SH.MM. mendukung anak dan sistem belajar secara daring di masa covid-19. Dalam situasi saat ini di mana wabah covid masih menjadi ancaman di seluruh dunia,kita harus berupaya memberikan pendidikan pada anak dengan sistem belajar daring dari sekolah, dengan dukungan dan pengawasan dari orang tua dan guru.(m22)
Waspada/ist
Suasana ujian praktek secara online.
MAN 1 Medan Gelar Praktek Ibadah Untuk Calon Siswa Baru MEDAN( Waspada): MAN 1 Medan melaksanakan praktek ibadah Penerimaan Peserta Didik Baru via video conference dari tanggal 19 sampai 21 Mei 2020. Demikian disampaikan Ketua PPDB Maisaroh Siregar, S.Pd., M.Si saat meninjau jalannya praktek ibadah hari terakhir di MAN 1 Medan belum lama ini. Tahapan seleksi ibadah pada tahun ini berbeda dengan seleksi ibadah pada tahun sebelumnya yang langsung praktek di tempat disaksikan oleh tim penguji. Sedangkan seleksi praktek ibadah pada tahun ini dilaksanakan via video conference yang bisa dilakukan dimana saja dengan menggunakan aplikasi “google meet” dengan fasilitas premium dari google corporation yang sudah bekerjasama selama dua tahun ini dengan perusahaan google Indonesia. Sebelumnya tes akademik dilaksanakan dengan aplikasi “exambro” CBT web channel MAN 1 Medan, juga dapat dilakukan dimana saja. Kegiataan ini dilakukan berhubungan dengan suasana yang belum kondusif untuk mengatur jarak agar tidak kontak langsung
dengan peserta karena masih maraknya penyebaran virus Covid-19 yaitu menerapkan physical distancing atau social distancing. Kepala MAN 1 Medan Maisaroh Siregar, S.Pd, M.Si menjelaskan bahwa pelaksanaan PPDB tahun ini dilaksanakan dengan cara online yang dapat diakses melalui situs web “www. man1medan.sch.id” , sehingga informasi mengenai jadwal proses pendaftaran sampai pengumuman lengkap dipaparkan agar para peserta yang ingin mendaftar ke MAN 1 Medan dapat memahami dan tidak kebingungan terhadap sistematika PPDB yang buat MAN 1 Medan. Praktekibadahinimeliputibacatulis,terje-mahan danmaqomalquran,hukum-hukumtajwidsampai macam-macam sholat wajib mau-pun sunah termasuk sholat jenazah serta bacaan-nya. Selanjutnya WKM Humas MAN 1 Medan Kurnia Senja Siregar, S.Ag, M.Sc mengharapkan agar peserta PPDB berlaku jujur dan adil dalam menjawab soal-soal yang ada walaupun dilaksanakan dengan sistem online yang tidak dapat dipantau oleh guru agar tercipta pribadi-pribadi yang luhur dan mendapatkan nilai maksimal. KSSIQ.(m22/kemenagsu)
Waspada/ist
IKATAN Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (IMAMIKOM) Fisip USU,saat akan membagikan paket sembako.
Imamikom Fisip USU Bantu Warga Terdampak Covid19 MEDAN(Waspada): Ikatan Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (IMAMIKOM) Fisip USU, menggelar kegiatan sosial dengan membagikan bantuan sembako dan uang tunai kepada masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi virus corona Covid-19 “Ya, kami sudah membagikan bantuan untuk yang memerlukan, sebelum Hari Raya Idul Fitri, kata Pengurus, Lisa Hayati dan Rido Pandapotan bersama Ketua Imamikom USU Hari Raden,Senin(25/5).Kata dia, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan rasa empati mahasiswa MIKOM terhadap warga dan saudara-saudara kita yang terdampak, baik penderita kanker, pedagang kecil, orang tua jompo, buru cuci dan sopir angkot, penarik becak, mahasiswa kurang mampu, ustad dan tokoh agama. Sebelum bantuan diberikan, mahasiswa lebih dulu melakukan observasi dengan harapan, bantuan yang diberikan benar-benar tepat sasaran sehingga bermanfaat bagi warga yang menerimanya. Hari Raden menambahkan, gerakan sosial
mahasiswa berbagi dengan warga kurang mampu ini diapresiasi sejumlah warga dan tak sedikit yang merasa terharu, diantaranya Ira (70 thn) warga Pulo Brayan dan Sumiati (53) penderita kanker warga Tanjung Anom, Deliserdang. Bahkan, gerakan ini juga mendapat dukungan dan motivasi Ketua Mikom Fisip USU Prof. Lusiana A. Lubis dan Sekretaris Prodi Syafruddin Pohan dan pengurus Imamikom. “Dalam penyaluran bantuan kita menerapkan protokol kesehatan covid-19, dengan melakukan jarak, mengenakan masker dan hand sanitizer,” ujarnya. Gerakan sosial ini menjadikan mahasiswa untuk lebih peka terhadap lingkungan sosial di sekitar kita. Hal lain disampaikanya, aksi sosial ini sangat berguna untuk mendapatkan atmosfir kala akan membuat penelitian tesis mereka. Selain mahasiswa MIKOM Fisip USU, aksi peduli ini juga melibatkan Mikom kelas campuran (blended) penerima bantuan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dan kelas paralel yang belajar sore yang bersifat mandiri.(m22)
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Klub Liga 1 Belum Satu Suara MEDAN (Waspada): PSSI menggelar rapat secara virtual dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan seluruh klub Liga 1 membahas kompetisi musim 2020. Rapat tersebut berlangsung selama empat jam dimulai pukul 10.00 hingga 14.00 WIB.
Waspada/ist
PELATIH Yastia Agutiani saat melatih fisik atlet PB Rada Binjai di Kota Bandung.
Pada rapat ini, PSSI diwakili Waketum Iwan Budianto, Anggota Exco Yoyok Sukawi, Endri Erawan, Plt Sekjen Yunus Nusi, Wasekjen Maaike Ira Puspita. Dari PT LIB diwakili Plt Dirut Sudjarno, Direktur Keuangan Anthony Chandra, dan Direktur Bisnis Rudy Kangdra. Dalam rapat tersebut, klubklub Liga 1 belum satu suara. Ada klub yang menginginkan kompetisi musim ini distop total. Setidaknya ada empat tim yang dengan tegas meminta Liga 1 distop tanpa embel-embel atau syarat. Keempat tim dimaksud
Atlet PB Rada Tetap Berlatih Di Bandung BINJAI (Waspada): Dua atlet bulutangkis PB Rada Binjai, TiaraYolanda dan adiknya Fathir Habib Al Qiano Tarigan tetap berlatih di Kota Bandung, Jawa Barat. Kakak beradik yang merupakan atlet PBSI Binjai usai mengikuti event di Medan, rencananya ingin mengikuti turnamen di Bogor. Namun keduanya tidak bisa pulang ke Binjai akibat pandemi virus corona atau
Covid-19. Orangtua kedua atlet, Rahmat Tarigan didampingi pelatih Ihsan Izka Rawi menjelaskan keduanya tidak dapat kembali ke Binjai setelah diberlakukan pelarangan ke luar dari Bandung. “Di Bandung mereka didampingi pelatihnya asal Bandung Yastia Agustini dalam berlatih,” ujar Rahmat Tarigan yang tetap melakukan komunikasi dengan
kedua anaknya. Tiara Yolanda ketika dihubungi melalui telepon mengemukakan selama penerapan PSSB di Bandung, mereka berlatih dengan mengikuti protokol pencegahan Covid-19. “Kami sewa lapangan Scudetto Sport Centre di Jl Binong Jati, Bandung secara gotong royong bersama atlet bulutangkis Bandung. Jika nanti kondisinya sudah stabil kami
akan kembali ke Binjai dan bergabung dengan PB Rada,” ucap Tiara. Pelatih PB Rada Binjai, Ihsan Izka Rawi menjelaskan atlet PB Rada tidak lagi melakukan latihan bersama. “Para atlet tetap berlatih sendiri di rumah guna menghindari penyebaran Covid-19. Kita rencanakan latihan bersama kembali digelar pada 5 Juni,” ujar Ihsan. (a12/C)
Tes Covid-19 Syarat Liga Dilanjutkan JAKARTA (Waspada): Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi (foto) mengatakan pengetesan penyakit virus corona (Covid-19) kepada seluruh klub menjadi salah satu syarat jika liga kembali dilanjutkan. Yunus menyebutkan bahwa hal tersebut dibicarakan dalam rapat virtual antara PSSI, pemilik klub Liga 1 dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Rabu (27/5). “Kalau lanjut maka harus ada prosedur tetap yang ketat terhadap pandemi Covid-19. Tes tentu masuk di dalamnya,” ujar Yunus. Terkait jenis pengujian yang dilakukan apakah tes cepat (rapid test) atau tes seka (swab test),Yunus menegaskan bahwa itu diputuskan kemudian. Sebab, sebelum lebih jauh soal detail tes, harus ada kepastian terlebih dahulu apakah memang liga diputar lagi atau tidak. “Soal detail pengetesan itu teknis saja,” kata Yunus. Selain itu, rapat virtual PSSI, klub Liga 1 dan LIB juga mendiskusikan tentang kehadiran penonton andai liga dilaksana-
kan. Yunus menegaskan, pertandingan yang berlangsung nantinya tanpa keberadaan suporter di stadion. “Bila liga dilanjutkan maka tanpa penonton, sambil melihat perkembangan Covid-19 di mana pertandingan dilangsungkan,” tutur pria asal Gorontalo tersebut. Meski demikian, klub-klub memiliki pandangan berbeda terkait kelanjutan liga. Menurut Yunus, ada pula klub yang meminta liga dihentikan dan beberapa di antaranya mengusulkan turnamen pengganti. Akan tetapi, Yunus mengingatkan bahwa pertemuan antara PSSI, klub dan LIB tidak mencari sebuah keputusan. “Kami memang sudah seepakati tidak ada keputusan. Semua kesimpulan akan dilaporkan ke Ketum PSSI untuk dibawa ke rapat Exco,” ujar dia. Sebelumnya, Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno mengatakan prosedur “normal baru” (new normal) untuk Liga 1 dan 2 mu-
sim 2020 bergantung pada keputusan PSSI soal kelanjutan kompetisi. “Strategi tentang hal tersebut sangat terkait dengan kelanjutan kompetisi,” ujar Sudjarno. Situasi demikian, purnawirawan Polri berpangkat akhir Inspektur Jenderal itu melanjutkan, membuat LIB terus memantau perkembangan akhir soal kelanjutan liga. Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 diliburkan sejak pertengahan Maret 2020 karena pandemi Covid-19. PSSI sendiri menegaskan masa depan liga ditentukan oleh kebijakan pemerintah. Melalui SKEP/48/III/2020 yang dikeluarkan pada akhir Maret 2020, PSSI memutuskan bahwa jika pemerintah memperpanjang status keadaan tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona yang saat ini ditetapkan pada 29 Februari-29 Mei 2020, Liga 1 dan 2 Indonesia 2020 akan disetop. Akan tetapi, kalau pemerintah tidak memperlama masa
Bola.net
darurat tersebut, PSSI akan kembali menggulirkan Liga 1 dan 2 musim 2020 mulai tanggal 1 Juli 2020. “Jadi hingga sekarang belum ada perubahan soal kompetisi. Semua masih sesuai surat keputusan PSSI itu. Namun, nanti pasti ada kebijakan lanjutannya,” tutur Sudjarno. Pemerintah Indonesia menghembuskan wacana kehidupan normal baru (new normal) di tengah pandemi Covid19. Masyarakat diharapkan untuk menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada dan selalu menerapkan pola hidup sehat demi menangkal Covid-19. (m18/ant)
adalah Madura United FC, Persebaya Surabaya, PSIS Semarang, dan Bhayangkara FC. Sedangkan beberapa di antaranya meminta kompetisi musim ini distop dan digantikan dengan turnamen. Ada pula yang ingin kompetisi stop atau mau dilanjutkan tapi dengan format yang baru. Sedangkan Persiraja Banda Aceh jadi satu-satunya tim yang dengan tegas ingin kompetisi musim ini dilanjutkan tanpa syarat apapun. Sedangkan Borneo FC, Persib, Bali United, dan Tira Persikabo berharap kompetisi bisa dilanjutkan dengan beberapa syarat. Seperti Persib dan Bali United yang ingin liga lanjut tapi dengan syarat negosiasi
JAKARTA (Waspada): Asisten Pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto mengatakan intensitaslatihanTimnasU-19akan terus ditingkatkan seiring waktu. “Hari ini intensitas masih rendah karena pemain habis libur. Namun, intensitas akan terus naik setiap harinya,” ujar Nova dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Rabu (27/5). Pemusatan latihan (TC) virtual Timnas U-19 dimulai kembali pada Rabu (27/5) setelah diliburkan pada 23-26 Mei 2020. TC itu sendiri dimulai sejak 14 Mei 2020. Latihan terkini dipimpin langsung oleh Manajer Pelatih Timnas Indonesia ShinTae-Yong. Kegiatan berlangsung selama satu jam dari pukul 09.00 WIB. Sebanyak 40 dari 44 pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC menjalani latihan tersebut. Sementara empat nama lain yaitu Andre Octaviansyah, Deka Muhammad, Risky Sudirman, dan Alif Zaelani harus absen.
Getty Image
KAMBOJA bakal menjadi negara kedua di Asean setelah Vietnam yang mampu kembali menggelar liga di tengah pandemi Covid-19. gelombang kedua serangan Covid-19. Namun, menurut laman
sports247, Kementerian Kesehatan Kamboja setelah berkonsultasi dengan Perdana
Menpora Berharap Prestasi Timnas U-20 JAKARTA (Waspada): Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali menegaskan pihaknya memberi kepercayaan penuh kepada PSSI terkait persiapan tim untuk Piala Dunia U-20 2021. Menpora tak ingin ikut campur masalah teknis terkait pemilihan pemain. Timnas Indonesia akan berlaga di Piala Dunia U-20 2021 yang rencananya bergulir pada Mei-Juni 2021. Event akbar tersebut menjadi pertaruhan harga diri bangsa karena Indonesia menjadi tuan rumah. Tak hanya ingin sukses penyelenggaraan, Indonesia juga bertekad meraih pencapaian membanggakan di Piala Dunia U-20 2021. Zainudin Amali mengaku pihaknya siap membantu PSSI dalam menyukseskan event tersebut. “Persiapan Timnas Indonesia itu kewenangan PSSI dan pelatih. Kami berharap nanti skuad Timnas Indonesia bagus sehingga bisa berprestasi,” kata
Zainudin Amali seperti dikutip situs resmi Kemenpora, Rabu (27/5). “Perlu konsentrasi untuk itu. Kami serahkan dan percayakan penuh kepada PSSI dan pelatih yang ditunjuk untuk persiapan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 2021,” tegasnya. Zainudin Amali juga memastikan koordinasi Pemerintah dengan PSSI sejauh ini berjalan baik. Hal itu dilakukan untuk bisa menyukseskan event akbar tersebut. “Pemerintah pasti turun tangan untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 nantinya. Kementerian terkait terus melakukan koordinasi dengan PSSI,” ucap Zainudin Amali. FIFA sendiri sudah memberikan rekomendasi stadionstadion yang layak untuk menggelar event Piala Dunia U-20 2021. Stadion tersebut berada di Jakarta, Bogor, Yogyakarta, Surakarta, Surabaya dan Bali. Adapun PSSI masih meng-
berbeda dinamika peryebaran Covid-19,” kata Candra Wahyudi. Asisten Manajer Persipura, Bento Madubun menambahkan bahwa timnya mengikuti apa nanti keputusan PSSI terkait kompetisi. Ia juga memberikan update bahwa hingga saat ini transportasi udara masih belum dapat dilakukan di Papua. “Persipura tidak masalah bila nantinya kompetisi harus berhenti atau kembali dilanjutkan, kami sudah siap dengan dua opsi tersebut,” kata Bento. Plt Dirut PT LIB, Sudjarno mengapresiasi klub-klub yang memberikan saran serta masukan pada rapat virtual kali ini. Setelah ini PT LIB akan membuat kesimpulan untuk selanjutnya diserahkan kepada PSSI. “Kami sudah menyiapkan skema atau opsi bila nantinya kompetisi dihentikan atau bahkan dilanjutkan kembali. Tapi semua wewenang ada di PSSI,” kata Sudjarno. (m33/goal/pssi)
Goal.com
INTENSITAS latihan Timnas Indonesia U-19 akan terus ditingkatkan seiring berjalannya waktu. “Latihan hari ini diikuti 40 pemain dikarenakan ada empat pemain yang dalam kondisi kurang sehat,” tutur Nova.
Timnas U-19 disiapkan untuk mengikuti Piala Asia U-19 2020 yang berlangsung pada 1430 Oktober di Uzbekistan.
Setelah itu mereka diproyeksikan menjadi Timnas U-20 yang akan berlaga di Piala Dunia U20 tahun 2021. (m18/goal)
Pacquiao Sebut Mayweather Iri Padanya
AFP
Menteri (PM) Hun Sen memastikan bahwa aktivitas olahraga termasuk sepakbola bisa kembali digelar mulai bulan depan. Jika berjalan sesuai rencana, Kamboja akan menjadi negara Asia Tenggara kedua setelah Vietnam yang mampu menggulirkan kembali kompetisi sepakbola di tengah pandemi corona. Akan tetapi, tidak seperti Vietnam yang melanjutkan kompetisi musim ini secara normal dengan penonton, Kamboja tetap menerapkan langkahlangkah pencegahan ketat. Di antaranya adalah menerapkan aturan jaga jarak sosial, stadion tertutup bagi para penonton, serta hanya maksimal 100 orang yang terdiri atas pemain, staf pelatih dan klub serta sejumlah karyawan yang diizinkan terlibat dalam sebuah pertandingan. (m42/goal)
Eksekutif PSSI dilakukan setelah 29 Mei menunggu info pemerintah terkait status darurat corona. “Diskusi untuk sama-sama mencari jalan ke luar. Tadi para klub memberikan analisa juga perkembangan daerah. Kami memahami di situasi sekarang kesulitan klub untuk memenuhi kewajiban kepada pemain dan pelatih. Kami ingin melindungi klub sebagai anggota PSSI bagaimana nanti bila kompetisi lanjut atau berhenti,” tambah Yunus Nusi. Manajer Tim Persebaya, Candra Wahyudi mengatakan PSSI harus secepatnya membuat keputusan terkait kompetisi. Hal ini sangat penting terkait klub membuat perencanaan nantinya. “Tadi kami sudah menyampaikan saran serta masukan kepada PSSI terkait kelanjutan kompetisi. Selain itu, update perkembangan Covid-19 di tempat kami (Surabaya) dan sekitarnya. Setiap daerah tentu
Intensitas Latihan Timnas U-19 Ditingkatkan
Kamboja Susul Vietnam Lanjutkan Liga PHNOM PENH (Waspada): Kamboja bakal menjadi negara kedua di Asean setelah Vietnam yang mampu kembali menggelar liga di tengah pandemi Covid-19. Federasi Sepakbola Kamboja (FFC) mendapat lampu hijau dari pemerintah mereka untuk melanjutkan liga musim 2020 mulai Juni mendatang. Aktivitas sepakbola di Kamboja dihentikan pada April lalu karena pandemi virus corona. Kembalinya kompetisi kasta tertinggi mereka atau yang dikenal dengan nama C-League, tak lepas dari langkah Kamboja yang tergolong tanggap dalam penanganan wabah Covid-19. Pemerintah mereka, melalui Kementerian Pendidikan dan Olahraga sempat akan melanjutkan pelarangan terhadap kegiatan olahraga apa pun karena khawatir akan adanya
ulang kontrak dengan pemain dan pelatih. Borneo FC dan Tira Persikabo mau kompetisi dilanjutkan dengan adanya penyesuaian atau kenaikan subisidi dan negosiasi kontrak. Terkait hal ini, Sekum PSMS Medan Julius Raja mengatakan bila keputusannya nanti kompetisi dihentikan, maka untuk apa lagi rapat dengan klub-klub Liga 2. Pasalnya, ini terkait dengan promosi dan degradasi. “Yang jelas rugi (jika kompetisi digentikan). Seperti apa ke depannya belum tahu lagi karena memang belum ada surat keputusan resmi dari PSSI. Karena penghentikan kompetisi ini masih permintaan klub Liga 1,” katanya. Dikutip dari website PSSI, Plt Sekjen PSSI Yunus mengatakan bahwa hasil rapat ini akan langsung dilaporkan kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan untuk dibawa dalam rapat emergency Komite Eksekutif nantinya. Rapat Komite
JAKARTA (Waspada): Manny Pacquiao (foto kanan) menganggap Floyd Mayweather (foto kiri) iri dengan dirinya yang masih aktif bertinju. Pacquiao menganggap
komentar Mayweather yang menyebutnya tua sebagai komentar yang penuh rasa iri terhadap perjalanan karier dirinya. Hingga saat ini, Pacquiao masih aktif di ring tinju dan terus fokus
mempersiapkan rencana pertarungan berikutnya. “Mayweather hanya iri karena dia sudah pensiun. Sedangkan saya masih aktif dan memiliki mahkota,” ujar Pacquiao pada Manila Times dikutip dari Metro, Rabu (27/5). Pacquiao sendiri menegaskan kondisinya saat ini sangat bagus dan bersiap menghadapi pertarungan berikutnya meski saat ini belum ada rencana jelas. “Saya dalam kondisi bagus. Belum ada rencana sejauh ini dan hal itu tidak masalah.” “Sebenarnya saya baru saja berlatih memukul. Belum ada rencana untuk pensiun. Saya masih berlatih,” tutur Pacquiao. Pacquiao terakhir kali naik ring pada tahun lalu saat menang atas Keith Thurman. Pada tahun ini, Pacman sebenarnya
sudah memiliki rencana untuk naik di pertengahan tahun. Namun pandemi corona membuat rencana Pacquiao terganggu. Pacquiao yang juga jadi politikus tengah sibuk membantu penanganan pandemi corona di Filipina. Pacquiao pernah bertarung dengan Mayweather di 2015. Pacquiao kalah angka di laga tersebut. Setelah kalah, Pacquiao mengaku mengalami cedera bahu sehingga tidak bisa tampil maksimal. Pacquiao sempat menginginkan rematch namun hal tersebut tak terwujud hingga Mayweather pensiun pada 2015. Usai pensiun, Mayweather sempat satu kali naik ring melawan Conor McGregor di 2017 dan menang TKO atas bintang UFC itu. (m18/cnni)
Ducati Resmi Rekrut Jack Miller JAKARTA (Waspada): Jack Miller (foto) akan hijrah dari Pramac Racing ke Ducati pada musim MotoGP 2021 setelah sang pebalap Australia itu mengamankan kontrak satu tahun dengan tim pabrikan dari Borgo Panigale, Italia, dengan opsi perpanjangan hingga 2022. Pebalap berusia 25 tahun itu menjalani debutnya di MotoGP pada 2015 dengan Honda dan meraih kemenangan mengejutkan di Assen pada 2016. Miller kemudian bergabung dengan Ducati pada 2018, memperkuat tim satelit Pramac Racing dan finis peringkat delapan klasemen setelah lima kali naik podium tahun lalu.
“Sejak dia datang ke tim Pramac Racing, Jack telah tumbuh stabil, membuktikan dirinya sebagai salah satu pebalap tercepat dan bertalenta di kejuaraan ini. Jadi kami senang dia telah setuju membalap dengan motor Desmosedici GP dari tim Ducati tahun depan,” kata CEO Ducati Motor Holding Claudio Domenicali seperti dilansir laman resmi Ducati, Rabu (27/5). Miller akan menjadi pebalap Australia ketiga setelah Troy Bayliss dan legenda MotoGP Casey Stoner yang membalap dengan motor merah Ducati. “Pertama-tama saya ingin berterimakasih kepada Paolo Campinoti, Francesco Guidotti
dan semua tim Pramac Racing atas dukungan luar biasa yang mereka berikan ke saya selama dua setengah tahun bersama,” kata Miller. “Bisa melanjutkan karir MotoGP saya dengan pabrikan Borgo Panigale adalah kehormatan bagi saya dan saya ingin berterimakasih kepada semua manajemen DUcati, Claudio, Gigi, Paolo dan Davide, karena telah percaya dan memberi saya kesempatan yang luar biasa ini. Belum ada pernyataan resmi dari tim tentang siapa pebalap Ducati saat ini; Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci yang akan digantikan oleh Miller tahun depan.
AFP
Manajer Petrucci, seperti dilansir Crash, mengatakan jika sang pebalap asal Italia itu ingin Dovizioso untuk terus membalap, sedangkan ia akan memikirkan opsi untuk membalap diWorldSBK dengan Ducati atau pindah ke Aprilia. (m42/ant/crash)
Persija Setuju Liga Dilanjutkan
Bola.com
MENPORA Zainudin Amali (kiri) berbincang dengan Ketum PSSI Mochammad Iriawan. usahakan agar ada stadion yang berada di Sumatera.Venue yang diusahakan PSSI untuk bisa menggelar Piala Dunia U-20 2021 adalah Stadion Utama Riau. “Ketua PSSI memang berharap beberapa stadion terma-
suk Stadion Utama Riau masuk calon tempat Piala Dunia U-20. Kami tetap melakukan komunikasi dan selalu menjaga segala kemungkinan terburuk yang terjadi,” ucap Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi. (m18/bc)
JAKARTA (Waspada): Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus mengatakan pihaknya setuju liga sepakbola Indonesia kembali dilanjutkan tetapi hanya jika kondisi dipastikan benar-benar aman dari Covid-19. “Manajemen Persija sangat berharap liga dapat berjalan kembali. Namun Persija ingin semuanya benar-benar telah kondusif terlebih dahulu,” ujar Ferry, Rabu (27/5). Menurut Ferry, kesehatan dan keselamatan banyak orang adalah yang terpenting saat ini. Oleh sebab itu, perlindungan mesti diberikan maksimal kepada semua yang terlibat andai liga bergulir. Apalagi, sepakbola dinilai Ferry sebagai olahraga yang melibatkan banyak orang de-
ngan mobilitas tinggi baik itu di stadion atau dari satu kota ke kota lain. Situasi tersebut membuat protokol kesehatan ketat harus dikeluarkan untuk mengatur pelaksanaan liga. “Jika liga benar-benar bergulir protokol Covid-19 harus benar-benar dipahami oleh semua pemangku kepentingan dan dapat diimplementasikan dengan baik,” tutur Ferry. Saat ini, pria yang biasa disapa FP itu menegaskan, tim berjuluk Macan Kemayoran terus menunggu kepastian soal kelanjutan liga. Persija berharap kebijakan apapun yang dikeluarkan adalah keputusan final karena, kalau dilaksanakan lagi, sulit menghentikan kompetisi yang sedang berjalan. Sedangkan Manajemen
Persik Kediri mengusulkan agar Liga 1 dan Liga 2 dihentikan secara total dan menggantinya dengan turnamen setelah pandemi Covid-19 membaik. “Kalau memang terpaksa dilanjutkan, kami usulkan ada turnamen yang digelar di bulan November sampai Desember,” ujar Presiden Klub Persik Abdul Hakim Bafagih. Hakim mengatakan sejak awal tim berjuluk Macan Putih itu secara tegas bersikap agar Liga 1 sebaiknya dihentikan saja. Ia beralasan tren kasus pandemi Covid-19 di Indonesia belum menunjukan akan membaik. Di sisi lain, memaksakan kompetisi kembali bergulir dikhawatirkan malah menjadi rantai baru penularan virus berbahaya tersebut. Karena menurutnya, menerapkan protokol
pencegahandiluarstadionsangat sulit, apalagi di dalam stadion. “Dampaknya terjadi pada kondisi ekonomi yang menyebabkan kontrak sponsor klub dan PT LIB banyak yang diputus. Kita juga akan mengalami kesulitan (menerapkan protokol keselamatan) itu,” kata dia. Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 diliburkan sejak pertengahan Maret 2020 karena pandemi penyakit virus corona. PSSI menegaskan bahwa kelanjutan kompetisi itu bergantung pada kebijakan pemerintah. PSSI memutuskan bahwa jika pemerintah memperpanjang status keadaan tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona yang saat ini ditetapkan pada 29 Februari29 Mei 2020, Liga 1 dan 2 2020 akan disetop.(m18/ant)
WASPADA
A8
Kamis 28 Mei 2020
Dortmund Menyerah Buru Bayern BERLIN (Waspada): Borussia Dortmund menyerah untuk memburu Bayern Munich dalam perebutan gelar juara Bundesliga Jerman 2019/2020, setelah mereka takluk 0-1 dari sang pemimpin klasemen pada spieltag 28. Menjamu juara bertahan Die Bavarians di stadion kosong Signal Iduna Park, Selasa (Rabu WIB), Die Borussen kalah akibat kebobolan gol cantik Joshua Kimmich menit 43. “Bayern Munich sudah berada di luar jalur juara. Sekarang semuanya tergantung mereka untuk memenanginya atau tidak,” jelas Mats Hummels, mantan bek sentral Bayern yang kini kembali membela Dortmund. “Kami sudah tertinggal tujuh poin dan tidak punya pilihan selain memenangi laga tersisa.
Kami juga berharap mereka tergelincir tiga kali dalam enam laga ke depan,” tambah Hummels di laman resmi Dortmund, Rabu (27/5). Direktur Olahraga Dortmund Michael Zorc mengatakan sebelum pertandingan bahwa Marco Reus cs wajib menang bila ingin memiliki kesempatan menempel FC Hollywood. Namun pasukan Lucian Favre gagal menunaikannya, sehingga jarak Die Schwarzgelben kian jauh di bawah Die Roten yang telah mengoleksi 64 poin. Dortmund yang menduduki
peringkat dua nilai 57, bahkan kian dipepet RB Leipzig (54) yang Kamis dinihari menjamu Hertha Berlin. “Kami membuat awal yang sangat baik dalam 30 menit pembukaan. Tetapi kami bermain terlalu dalam setelah itu,” ucap Favre lewat Goal. “Posisi kami akan sangat sulit dalam perburuan gelar. Tertinggal tujuh poin dengan enam pertandingan (tersisa), itu akan sangat sulit,” ratap pelatih asal Swiss berusia 62 tahun itu. Dortmund mengancam sejak awal saat sepakan Erling Haaland yang melewati selasela kaki kiper Manuel Neuer masih dapat diamankan bek Jerome Boateng, sebelum melewati garis gawang Bayern. Gawang Bayern kemasukan
beberapa saat kemudian melalui sepakan Raphael Guerreiro. Namun gol itu tidak disahkan karena sang pemain berada dalam posisi offside. Ketika babak pertama menyisakan dua menit, Kingsley Coman mengoperkan bola kepada Kimmich yang berada di tepi kotak penalti Dortmund. Kimmich kemudian melepaskan sepakan cungkil yang gagal dihalau kiper Roman Burki. “Roman Burki kiper hebat, dia mencoba memiliki sudut pandang yang lebih baik. Joshua melihatnya dan itu gol yang indah,” puji pemain senior Bayern Thomas Muller. Favre berusaha menambah daya serang Dortmund setelah turun minum dengan memasukkan Emre Can dan Jadon Sancho. Kedua tim kembali saling mengancam, namun tidak
Aneh Angkat Trofi Tanpa Fans Yahoo
LONDON (Waspada): Kapten Jordan Henderson (foto), merasa aneh jika Liverpool nantinya mengangkat trofi juara Liga Premier tanpa kehadiran fans. Fans memang dilarang menghadiri pertandingan sejalan dengan protokol kesehatan Pemerintah Inggris selama masa pandemi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di
China. “Tentu saja akan terasa berbeda karena jika Anda memenangkan trofi apa saja dan menerimanya tanpa ada fans di sana. Itu akan terasa aneh sekali,” klaim Henderson. “Semua belum berakhir, masih ada yang harus kami kerjakan. Kami ingin finis sekuat mungkin demi memastikan ini adalah semusim penuh,” tekad gelandang Inggris tersebut. Liverpool mantan memimpin klasemen Liga Premier dengan kemasan 82 poin dari 29 pertandingan. The Reds hanya perlu enam poin lagi dari sembilan laga tersisa untuk merengkuh gelar juara liga pertamanya dalam 30 tahun terakhir. Namun kans kampiun Si Merah asuhan manajer Jurgen Klopp masih terganjal fakta belum bergulirnya lagi kompetisi setelah terhenti sejak pertengahan Maret lalu. Melalui rapat virtual Rabu (27/5), 20 klub kontestan Liga Premier sudah setuju untuk menggelar latihan dalam kelompok besar dengan kontak fisik. Namun para pemain harus
tetap menghindari kontak fisik yang tidak perlu. Setiap klub juga tetap bertanggung jawab untuk membuat tempat latihan aman terkait keselamatan dan kesehatan para pemain beserta staf. Para pemain dan staf akan melakukan tes Covid-19 sebanyak dua kali dalam seminggu. Protokol kesehatan itu diharapkan jadi langkah awal untuk memulai kembali kompetisi musim ini. Henderson menegaskan sudah merasa sangat aman sejak klubnya kembali ke pelatihan dalam kelompok-kelompok kecil pekan lalu di pusat pelatihan Melwood. “Saya merasa sangat nyaman dengan semua langkahlangkah yang dilakukan Liga Premier dan klub, bersama dengan teman-teman setim saya,” tegas Henderson. “Tesnya, kontrol suhu, jarak sosial dan disinfeksi, semuanya sudah dalam level sangat tinggi sejak kami kembali. Mereka melakukan semua yang bisa mereka lakukan untuk membuatnya seaman mungkin,” pungkasnya. (m08/bbc)
Vivas Gantikan Burgos Bantu Simeone MADRID (Waspada): Mantan bek kanan Nelson Vivas promosi untuk menggantikan peran German Burgos (foto kiri) sebagai asisten manajer Diego Simeone (foto kanan) di Atletico Madrid. Ini bagian dari restrukturisasi staf belakang layar Los Rojiblancos selama musim panas yang terkendala pandemi virus corona. Vivas promosi sebagai orang kedua menggantikan Burgos dan posisinya akan ditempati mantan kapten Aletico Gabi Fernandez. Harian Marca, Rabu (27/5) menyebutkan, Burgos dan Simeone tiba bersamaan di Vicente Calderon tahun 2011 silam. Mereka bekerja sama erat, tetapi kini Burgos akan merintis karirnya sendiri sebagai pelatih di klub manapun. Burgos-Simeone adalah duet di balik sukses El Atleti dalam sepuluh tahun terakhir dengan sekali menjuarai La Liga pada 2014 dan dua kali juara Liga Europa. Juga dua kali mencapai final Liga Champions, keduanya dikalahkan Real Madrid. SedangkanVivas yang 39 kali membela Timnas Argentina dan pernah memperkuat Arsenal, Inter Milan, River Plate, Boca Junior dan Quilmes, sempat menjadi asisten manajer Simeone di Estudiantes de La Plata, River Plate dan San Lorenzo. Pria Argentina berusia 50 tahun yang pernah melatih Quilmes, Estudiantes dan Defensa y Justicia itu, gabung dengan staf kepelatihan Atletico pada 2018. “Anda harus memahami banyaknya perubahan yang terjadi di tim dan kami perlu waktu untuk memperbaikinya. Kami harus paham bahwa kami sedang berada di tahun transisi,” jelas Simeone. Ketika Antoine Griezmann, Lucas Hernandez, Diego Godin, Rodri, Juanfran dan Felipe Luis hengkang pada musim panas silam, terdapat kecemasan terkait kemampun Simeone memulihkan kekuatan pasukannya. Tetapi ekspektasi tetap tinggi melalui bintang baru Joao Felix, Hector Herrera, Kieran Trippier, Marcos Llorente, Renan Lodi, Mario Hermoso dan Ivan Saponjic. Atletico yang menduduki peringkat enam di klasemen sementara La Liga, bahkan sudah menjejaki kaki ke perempatfinal Liga Champions dengan mendepak juara bertahan Liverpool di babak 16 besar. (m08/mrc)
Reuters
Hasil Spieltag 28 Selasa (Rabu WIB) Dortmund v B Munich Leverkusen v Wolfsburg E Frankfurt v Freiburg W Bremen v M’gladbach
0-1 1-4 3-3 0-0
ada gol lagi yang tercipta hingga bubaran laga. “Itu kemenangan penting, kami mengambil langkah besar ke depan. Rasanya senang bisa unggul tujuh poin,” papar pelatih Bayern Hansi Flick. “Kami selalu cocok untuk pertandingan melawan Dortmund. Itu pernyataan penting dan kemenangan yang sangat penting bagi kami,” timpal kapten Neuer. Bayern selanjutnya akan menghadapi Fortuna Dusseldorf pada spieltag 29, Sabtu malam WIB. (m08/dpa/goal)
Getty Images
BINTANG kemenangan Bayern Munich Joshua Kimmich (kanan) merayakan golnya ke gawang Borussia Dortmund di stadion kosong Signal Iduna Park.
Serie A Bakal Susul Bundesliga Sempreinter
ROMA (Waspada): Harapan Serie A Liga Italia untuk mengikuti langkah Bundesliga Jerman akan ditentukan dalam sebuah pertemuan seluruh komponennya dengan Pemerintah Italia, Kamis (28/5) ini. Tetapi Serie A sepertinya bakal menyusul Bundesliga yang sudah menggulirkan lagi tiga spieltag musim 2019/2020, jika dirujuk dengan perubahan sikapVincenzo Spadafora (foto) selaku Menteri Olahraga Italia. Sempat terkesan kaku dan keras, belakangan Spadafora sangat terbuka sekaligus lunak terhadap Federasi Sepakbola Italia (FIGC) dan Liga Serie A. Dia bahkan menyatakan para ilmuwan di jajaran pemerintahan telah menyetujui perubahan protokol kesehatan yang diajukan FIGC. “Ini merupakan kabar yang luar biasa. Latihan kelompok sudah bisa dilanjutkan lagi,” kata Spadafora, seperti dikutip dari Football Italia, Rabu (27/5). “Yang paling penting adalah niat kuat untuk menyelesaikan kompetisi, kemudian federasi akan membuat format untuk diadopsi,” ujarnya lagi. Rencana isolasi bagi anggota tim selama dua pekan di fasilitas pelatihan klub untuk
mencegah risiko penularan virus pun sudah dibatalkan. Sebagai gantinya, bila seorang pemain ditemukan positif Covid-19, maka yang bersangkutan akan dikarantina selama dua pekan. Presiden FIGC Gabriele Gravina dan Presiden Serie A Paolo Dal Pino, menyambut baik perubahan sikap pemerintah tersebut. Gravina mengatakan bahwa Komisi Medis FIGC tengah bekerja menyusun protokol yang bakal diterapkan seandainya kompetisi Serie A kembali bergulir. Serie A telah dihentikan sejak pertengahan Maret lalu akibat pandemi virus corona yang bermula dari KotaWuhan di China. Tapi klub sudah mulai kembali menggelar latihan sejak 4 Mei lalu, seiring adanya pelonggaran lockdown alias karantina wilayah
di Negeri Pizza. Klub-klub kembali berlatih dalam kelompok-kelompok mulai 19 Mei, tetapi pertandingan kompetitif masih tertunda sampai pertengahan Juni. Ada indikasi Spadafora dan Komite Teknik Sains Pemerintah Italia akan sama-sama menyepakati implementasi protokol kesehatan dan melanjutkan musim 2019/2020. Jika ada lampu hijau Kamis ini, Liga Serie A akan bertemu Jumat (29/5) guna mempelajari “hipotesis kalender berbeda”. Liga Italia menginginkan kompetisi berlanjut akhir pekan nanti pada 13-14 Juni, diawali dengan empat laga tertunda antara Atalanta vs Sassuolo, Hellas Verona vs Cagliari, Inter Milan vs Sampdoria dan Torino vs AC Parma. (m08/fi)
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk KANTOR CABANG RANTAU PRAPAT Jl. SM. Raja No. 88 Rantau Prapat Telp./Facs : (0624) 21029, 21441, 21443, 23777 Faks : (0624) 21222
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Rantau Prapat, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran terhadap aset-aset jaminan debitur sebagai berikut: 1. Aminurlah a. Tanah dan bangunan diatasnya seluas 253m2 sesuai dengan SHM No.834 tanggal 03/04/2009 an. Fauziah, terletak di Jl. Utama Wonosari, Lingkungan II, Kelurahan Aek Kanopan, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Propinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 800.000.000,- uang jaminan Rp. 160.000.000,b. Sebidang tanah seluas 88m2 sesuai dengan SHM No.229 tanggal 14/12/2011 an. Aminurlah, terletak di Jalan Tanjung Pasir, Dusun I, Desa/Kelurahan Tanjung Pasir, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 35.000.000,- uang jaminan Rp. 7.000.000,c. Sebidang tanah seluas 88m2 sesuai dengan SHM No.230 tanggal 14/12/2011 an. Fauziah, terletak di Jalan Tanjung Pasir, Dusun I, Desa/Kelurahan Tanjung Pasir, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 35.000.000,- uang jaminan Rp. 7.000.000,d. Sebidang tanah seluas 200m2 sesuai dengan SHM No.244 tanggal 10/11/2011 an. Aminurlah terletak di Dusun Hutagodang, Desa/Kelurahan Pulo Dogom, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 20.000.000,- uang jaminan Rp. 4.000.000,e. Sebidang tanah seluas 200m2 sesuai dengan SHM No.246 tanggal 10/11/2011 an. Fauziah terletak di Dusun Hutagodang, Desa/Kelurahan Pulo Dogom, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 20.000.000,- uang jaminan Rp. 4.000.000,f. Sebidang tanah seluas 274m2 sesuai dengan SHM No.228 tanggal 10/11/2011 an. Aminurlah terletak di Dusun Hutagodang, Desa/Kelurahan Pulo Dogom, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara, Provinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 20.000.000,- uang jaminan Rp. 4.000.000,2. Nazri Dalimunthe - Tanah dan bangunan diatasnya seluas 152m2 sesuai dengan SHM No.1006 tanggal 31/03/1997 an. Nazri Dalimunthe, terletak di Jl. Cik Ditiro, Kelurahan Rantau Prapat, Kecamatan Rantau Prapat, Kabupaten Labuhanbatu, Propinsi Sumatera Utara, dengan harga limit Rp. 468.768.000.- uang jaminan Rp. 93.753.600,-
PENGUMUMAN SELEKSI UMUM Nomor : 005/ULP-PP/CSR/L/2020 Panitia Seleksi Jasa Konsultansi PT. Bank SUMUT akan melaksanakan Seleksi Umum dengan Sistem Pascakualifikasi, mengacu pada Peraturan Direksi PT. Bank Sumut No. 006/DIR/DUm-ULP/PBS/2019 tanggal 22 November 2019, Tentang Pengadaan Barang / Jasa di Lingkungan PT. Bank Sumut untuk pekerjaan, dengan ketentuan sebagai berikut : I. Sumber Dana
: Anggaran PT. Bank SUMUT Tahun 2020
II. Paket Pekerjaan : No
Nama Paket Pekerjaan
1.
Pengadaan Jasa Konsultan Pengawas/Monitoring Program CSR Infrastruktur Tahun 2020
Harga Perkiraan Sendiri (HPS)
Jangka Waktu
Lokasi
Kualifikasi
10 (sepuluh) bulan
Sumatera Utara
Kecil
Rp. 569.099.265,-
Terbilang : Lima ratus enam puluh sembilan juta sembilan puluh sembilan ribu dua ratus enam puluh lima rupiah III. Pendaftaran Hari/Tanggal Waktu Tempat
dan Pengambilan Dokumen Seleksi dilaksanakan pada : : Kamis s/d Senin tanggal 28 Mei s.d 8 Juni 2020 (hari kerja) : Pukul 8.00 s/d 16.00 WIB : Unit Layanan Pengadaan PT. Bank Sumut Lt. VI Jln. Imam Bonjol No.18 Medan
IV. Penjelasan (Aanwijzing) dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Selasa, 2 Juni 2020 Waktu : Pukul 14.00 WIB s/d Selesai Tempat : Gedung PT. Bank Sumut LT. VI Jln. Imam Bonjol No.18 Medan V. Syarat Pendaftaran : ● Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Seleksi dilakukan oleh Pemimpin/Direktur/ yang namanya tercantum dalam akte pendirian / akte perubahan (bila ada) dengan menunjukkan Kartu Tanda Pengenal. Apabila yang mendaftar diwakilkan maka pendaftar harus menyerahkan Asli Surat Kuasa / Surat Tugas dari Pimpinan/Direktur dengan menunjukkan fotocopy Kartu Tanda Pengenal dari penerima kuasa/tugas dan pemberi kuasa/tugas; ● Menyerahkan foto copy Izin Usaha /SIUP bergerak di Bidang Jasa Pengawas Konstruksi Bangunan GedungKualifikasi Bidang Usaha Kecil-Sub Kualifikasi K2; ● Menunjukkan foto copy Akta Perusahaan/Kantor Perwakilan/Cabang dan Akta Perubahan (bila ada); ● Menunjukkan foto copy Nomor Induk Berusaha (NIB) / Tanda Daftar Perusahaan (TDP) ● Menunjukkan foto copy Izin Lokasi/SKITU/HO/Surat Keterangan Domisili yang masih berlaku serta dokumen yang menunjukan kualifikasi Kecil/Non Kecil; ● Menunjukkan foto copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (SPPKP);
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Unit Layanan Pengadaan PT. Bank Sumut Telpon 061-4515100 atau 061-4155100 (ext 1623) Medan, 28 Mei 2020 dto,
Panitia Seleksi
Syarat dan Ketentuan Lelang: 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui Internet dengan penawaran tertutup (closed bidding) dengan aplikasi yang diakses pada alamat domain www.lelang.go.id Calon peserta lelang diharuskan membaca terlebih dahulu menu “Syarat dan Ketentuan” sebagaimana terdapat pada domain tersebut. 2. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 3. Waktu Pelaksanaan Penawaran lelang dapat dilakukan melalui domain di atas sejak pengumuman lelang ini terbit sampai dengan : Hari/tanggal : Kamis / 18 Juni 2020 Batas Akhir penawaran : 10.00 waktu server berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB) Alamat Domain : www.lelang.go.id Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir penawaran Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran Jalan Prof. H.M. Yamin, SH No. 47 Kisaran Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut di atas. 4. Tata Cara Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. b. Jumlah Uang Jaminan Penawaran dan tata cara pembayaran serta tata cara penawaran dapat dilihat di www.lelang.go.id. 5. Pelunasan Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara sebagai Pendapatan Jasa Lainnya. b. Pemenang lelang wajib membayar pajak dan biaya-biaya lain yang menjadi kewajiban pemenang lelang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. c. Lelang dapat dibatalkan sesuai dengan ketentuan dan peserta lelang tidak berhak menuntut ganti rugi atau tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Kisaran maupun PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk Kantor Cabang Rantau Prapat 6. Obyek Lelang a. Calon peserta lelang diwajibkan untuk melihat, membaca dokumen bukti kepemilikan serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan objek lelang, melihat kondisi fisik objek lelang tersebut dahulu, melihat keberadaan atau lokasi objek lelang berada, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari objek lelang, dengan kata lain, objek lelang dalam kondisi apa adanya (as is) dan pada tempat dimana saat ini berada (as where). b. Obyek dilelang dengan ketentuan dan dalam kondisi apa adanya (as is) sehingga apabila ada gugatan/tuntutan dan biaya atau kewajiban yang tertunggak (termasuk namun tidak terbatas pada tunggakan PBB, rekening listrik, telepon, PAM, termasuk penguasaan / pengosongan atas obyek lelang tersebut) menjadi resiko dan tanggung jawab pembeli. c. Bukti Kepemilikan atas Obyek lelang dapat diambil oleh pemenang di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk Kantor Cabang Rantau Prapat setelah pelunasan. 7. Informasi selanjutnya dapat ditanyakan kepada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk Kantor Cabang Rantau Prapat, Jl. S.M. Raja No. 88 Rantau Prapat, Telp. (0624) 21029, 21441, 21443, 23777 Faks : (0624) 21222 dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran, Jl. Prof.H.M.Yamin No.47 Kisaran Telp. (0623) 41660, Faks: (0263) 42520. Rantau Prapat, 28 Mei 2020
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero),Tbk KANTOR CABANG RANTAU PRAPAT Ishak Luthfian Pemimpin Cabang
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Medan Metropolitan
B1
Pendaftaran PPBD SMA Dan SMK Online Dimulai MEDAN (Waspada): Dinas Pendidikan Sumut sejak Selasa (26/5), telah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SMA dan SMK Negeri. Untuk tahun ini, pendaftaran PPDB dilakukan secara online. Panitia tidak melakukan seleksi dengan cara tatap muka, yang sebelumnya dilakukan untuk jalur seleksi prestasi. Plt. Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Sumut Arsyad Lubis, didampingi Plt. Kadis Komunikasi dan Informatika Irman Oemar menyebutkan, panitia meniadakan seleksi tatap muka, untuk mencegah penularan Covid-19. Disebutkan Arsyad Lubis, tujuan dilaksanakannya PPDB onlilne untuk menjamin PPDB berjalan secara objektif, akuntabel, transparan, dan tanpa diskriminasi. Sehingga mendorong peningkatan akses dan mutu layanan pendidikan. Seluruh proses pendaftara dan seleksi tidak dikenakan biaya. Karena itu, diimbau kepada masyarakat untuk tidak mempercayai apabila ada pihak yang menawarkan jasa atau menjanjikan kelulusan masuk SMA dan SMK Negeri di Sumut. Para calon perserta didik baru dapat mengakses informasi dan syarat pendaftaran pada halaman https://ppdb.disdik.sumutprov.go.id. Dijelaskan Arsyad, pendaftaran PPDB online Sumut dilaksanakan melaui empat jalur. Yaitu jalur zonasi, jalur afirmasi, jalur perpindahan tugas orangtua/ wali dan/ atau anak guru setempat, dan jalur prestasi akademik dan prestasi non akademik. “Jalur zonasi paling sedikit 50 persen dari daya tampung Sekolah. Jalur afirmasi paling sedikit 15 persen dari daya tampung sekolah. Jalur perpindahan tugas orangtua/wali dan/ atau anak guru setempat paling banyak 5 persen dari daya tampung Sekolah, dan jalur prestasi akademik dan non akademik maksimal 30 persen,” ujar Arsyad. Adapun waktu Pendaftaran PPDB online bagi SMA dan SMK, terdiri atas dua gelombang. Pertama 26 Mei – 8 Juni untuk jalur prestasi akademik dan non akademik, jalur perpindahan
tugas orangtua/wali dan/atau anak guru, dan jalur afirmasi. Selanjutnya gelombang kedua pada 19-27 Juni 2020 untuk Pendaftaran Peserta Khusus Jalur Zonasi. “Jika ada siswa yang tidak lulus pada gelombang pertama, maka dia bisa kembali mencoba mendaftar di jalur zonasi,” tambah Arsyad. Adapun pendaftaran jalur prestasi akademik dan non akademik, jalur perpindahan tugas orangtua/wali dan/atau anak guru, dan jalur afirmasi, dilaksanakan dalam tiga kelompok berdasarkan kabupaten/kota wilayah kerja cabang Dinas Pendidikan sebagai berikut: Tahap pertama (4 hari kerja) 26 - 29 Mei 2020 meliputi Cabang Dinas (Cabdis) Gunungsitoli (Kota Gunung Sitoli, Kab. Nias, dan Nias Barat), Cabdis Teluk Dalam (Kab. Nis Selatan dan Nias Utara, Cabdis Sibolga (Kota Sibolga dan Kab, Tapanuli Tengah), Cabdis Padangsidimpuan (Kota Padangsidimpuan, Kab. Tapanuli Selatan dan Mandailing Natal), Cabdis Gunung Tua (Kab. Padang Lawas dan Padang Lawas Utara) dan Cabdis Humbang Hasundutan (Kab. Humbang Hasundutan dan Tapanuli Utara). Tahap kedua pada 30 Mei - 2 Juni 2020 dibuka untuk pendaftaran wilayah kerja Cabdis Balige (Kab. Toba Samosir dan Samosir), Cabdis Rantauprapat (Kab. Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan), Cabdis Kisaran (Kab. Asahan dan Batubara), Cabdis Tanjung Balai (Kota Tanjung Balai dan Kab. Labuhanbatu Utara), Cabdis Siantar (Kota Pematangsiantar dan Kab. Simalungun), Cabdis Kabanjahe (Kab. Karo, Dairi, dan Pakpak Bharat) dan Cabdis Sergei (Kota Tebingtinggi dan Kab. Serdang Bedagai). Tahap ketiga 3 - 8 Juni 2020, meliputi Cabdis Stabat (Kota Binjai dan Kab. Langkat), Cabdis Medan Utara (Kota Medan, Kec. Wilayah Kerja Cabdis Medan Utara), Cabdis Medan Selatan (Kota Medan, Kec. Wilayah Kerja Cabdis Medan Selatan), Cabdis Lubuk Pakam (Kab. Deliserdang, KecamatanWilayah Kerja Cabdis Lubuk Pakam), Cabdis Sunggal (Kab. Deliserdang, Kecamatan Wilayah Kerja Cabdis Sunggal). (m12)
Rencana New Normal Covid-19 Belum Mampu Perbaiki Ekonomi MEDAN (Waspada): Rencana pemerintah untuk menerapkan tatanan hidup baru alias new normal selama pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). sebagai upaya membantu sektor usaha, dinilai belum sepenuhnya mampu membalikkan kondisi ekonomi masyarakat ke kondisi normal seperti sedia kala. Sebab, semuanya masih harus melewati proses dengan beberapa catatan ekonomi yang dijadikan pertimbangan. “Saya melihat butuh waktu yang lama bagi ekonomi untuk mengalami pemulihan. Sekalipun pandemi corona berakhir di tahun ini. Recovery butuh setidaknya 1,5 tahun hingga 2 tahun yang akan datang. Jadi kalau nantinya pandemi corona berakhir, kita baru bisa berharap ada pemulihan ekonomi yang lebih menjanjikan di tahun 2022 mendatang,” ujar Pengamat Ekonomi Gunawan Benjamin kepada Waspada, Rabu (27/5). Diketahui, pemerintah menyiapkan panduan untuk para pelaku usaha yang hendak mempekerjakan kembali karyawannya dalam situasi new normal nanti. Panduan new normal itu tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid19 di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha pada Situasi Pandemi. Tahapan new normal ini dimulai 1 Juni 2020 mendatang, dimana perkantoran hingga tokotoko mulai dibuka secara bertahap, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan mencegah Covid-19. Pada akhir Juli atau awal Agustus 2020, seluruh kegiatan ekonomi diharapkan sudah bisa dibuka semua. Menurut Gunawan, skema new normal yang ditawarkan oleh pemerintah, sempat direspon positif oleh pelaku pasar. Khususnya di pasar saham, saat setelah lebaran langsung melesat
dan ditutup naik 1,7 persen. Namun, kebijakan pemerintah ini belum tentu memiliki efektifitas yang cepat merespon tekanan ekonomi belakangan ini. “Kebijakan ini diambil setelah pandemi corona meluluhlantakan kondisi ekonomi masyarakat. Alhasil pemerintah mengeluarkan skema new normal dengan 5 tahapan. Dimana pada akhir Juli, aktifitas ekonomi baru dibuka sepenuhnya. Nah, di awal Juni nanti, fase I baru mulai akan berjalan, meskipun dengan batasan aktifitas yang disesuaikan dengan protokol penanganan covid-19. Jadi new normal belum sepenuhnya mampu membalikkan kondisi ekonomi masyarakat,” katanya. Dijelaskan Gunawan, new normal ini diambil untuk menghindari tekanan ekonomi yang lebih besar selama pandemi berlangsung. Jadi langkah yang diambil pemerintah ini, merupakan reaksi dari tekanan ekonomi yang ditimbulkan dari virus corona. Kebijakan ini selain menghidupkan ekonomi masyarakat, juga akan menstimulan daya beli masyarakat, meskipun belum bisa menjadi jalan keluar jitu untuk menuntaskan masalah ekonomi masyarakat. Kemudian, new normal juga memiliki resiko bagi kemungkinan penyebaran corona yang lebih besar kepada masyarakat. “Saat jumlah pasien meningkat termasuk juga angka kematiannya, saya mengkuatirkan pemerintah akan mengambil sikap baru yang bisa saja diluar skema new normal yang diberlakukan,” tuturnya. Gunawan menuturkan, kalau pandemi berakhir,kondisiekonomibelumakanpulih100persen. Dari sisi tekanan ekonomi eksternal, melihat masih ada perang dagang yang tensinya belakangan terus mengalami peningkatan. Masih ada perebutan wilayah di laut China Selatan dan tekanan ekonomi di banyak negara besar yang mungkin masih melakukan recovery atau mungkin masih berjuang melawan pandemi. (h01)
Jangan Tunggangi Bansos Untuk Kepentingan Politik MEDAN (Waspada): Kepala daerah di kabupaten/kota diingatkan tidak sampai menunggangi bantuan sosial (Bansos) untuk kepentingan politik. Karena Bansos yang disalurkan Pemprovsu dalam bentuk Sembako tersebut rawan dijadikan komoditi politik oleh kepada daerah, menjelang pelaksanaan Pilkada serentak pada Desember tahun ini. Pernyataan itu disampaikan anggota DPRD Sumut H. Azmi Yuli Sitorus, Kamis (27/5). Dia melihat sudah terjadi indikasi Bansos yang disalurkan oleh Pemprovsu, dimanfaatkan untuk kepentingan politik kepala daerah yang ingin kembali maju pada Pilkada tahun ini. Menurut Azmi Sitorus, Bansos yang rawan disalahgunakan itu, terutama oleh daerahdaerah yang meminta dikirimkan dalam bentuan uang tunai melalui rekening daerah. “Ada 13 kabupaten/kota yang meminta
Bansos dalam bentuk uang tunai, dan 20 daerah dalam bentuk Sembako. Setiap paket Sembako dihargai Rp225.000. Daerah yang meminta dalam bentuk uang tersebut yang menurut saya rawan dijadikan komoditi politik,’’ kata Azmi Sitorus. Disebutkan Azmi, sangat diperlukan kejujuran dari kepala daerah dalam menyalurkan Sembako kepada masyarakat. Terlebih Gubsu dan Wagubsu, selama ini terlihat begitu serius untuk membantu masyarakat yang terkena imbas secara ekonomi dari pandemi Covid19 ini. Selanjutnya Azmi, meminta kepada Kejaksaan Tinggi Sumut (Kejatisi) dan Poldasu untuk memantau, menelusuri dan mengambil langkah jika ditemuka adanya penyimpangan. Dia juga mendukung Poldasu yang saat ini sedang mengusut lima daerah yang diduga menyelewengkan dana Bansos Covid-19.(cpb)
KITA Laksanakan Bakti Sosial Di 3 Kecamatan MEDAN (Waspada): Komunitas Indonesia Tionghoa (KITA) secara serentak melaksanakan kegiatan bakti sosial di 3 kecamatan di Kota Medan dan Kab. Asahan. Kegiatan dilakukan karena terpanggil mendengar keluhan masyarakat, pekan lalu. Kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Untuk itu, KITA Asahan menyerahkan 200 paket sembako yang diberikan langsung oleh Hendra Gunawan kepada tukang becak dan pedagang asongan di seputaran Kota Kisaran. Kegiatan Baksos di Kota Medan, dengan membagi-bagikan ratusan takjil berbuka puasa di 3 kecamatan, yakni Kec. Medan Timur, Medan Johor, dan Medan Tembung. Pembagian takjil dilakukan oleh Ketua KITA Kecamatan yakni Ketua KITA Kec. Medan Timur Serikanda, Kec. Medan Tembung Bun Seng, dan Kec. Medan Johor Andy Lie. Pendiri KITA Edy Sugandhy mengatakan,
KITA akan selalu mencoba meringankan beban masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid19. “KITA selalu mencoba mendengarkan keluhan masyarakat dan selalu mencoba untuk membantu meringankan cobaan pada saudarasaudara KITA dalam menghadapi Covid-19,” ujarnya didampingi Sekretaris KITA Medan Hadi Yanto SH, MH. Menurut Edy, dalam membantu KITA berpedoman kepada persamaan sebagai sebangsa dan setanah air. “KITA tidak berpedoman kepada perbedaan, tetapi berpedoman kepada persamaan sebagai sesama sebangsa dan setanah air yang wajib saling bantu-membantu,” tuturnya. Semoga bantuan ini, Edy berharap, dapat meringankan saudara-saudara KITA yang merayakan hari raya Idul Fitri. “Semoga bantuan ini dapat meringankan saudara-saudara KITA dalam merayakan hari raya Idul Fitri, serta seluruh jajaran pengurus KITA juga mengucapkan selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan bathin,” katanya. (m27)
Waspada/ME Ginting
Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat menerima kunjungan Pansus Covid-19.
Medan Siap Laksanakan New Normal MEDAN (Waspada): Kota Medan siap melaksanakan kondisi new normal. Hal itu dilakukan dalam rangka mendukung Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 tentang panduan pencegahan dan pengendalian Covid-19 di tempat kerja perkantoran dan industry, guna dalam mendukung keberlangsungan usaha pada situasi Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution menyampaikan hal itu ketika menerima kunjungan kerja Tim Pansus Covid-19 DPRD Sumut, di Posko Gugus Tugas Covid-19 Kota Medan Gedung Serbaguna Dharma Wanita Jl. Rotan, Kec. Medan Petisah, Rabu (27/5). Didampingi sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkungan Pemko Medan, Akhyar menerima
kunjungan rombongan Tim Pansus yang diketuai Akbar Himawan Buchari. “Kita tengah siapkan aturan yang menjadi rujukan dari KMK, termasuk di kantor pelayanan publik pemerintahan, dunia pendidikan, dan dunia usaha dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang selama ini sudah kita lakukan. Apalagi, kondisi new normal dinilai sejalan dengan isi Perwal
No.11/2020 tentang karantina kesehatan dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 yang telah diterapkan di Kota Medan. Intinya, wajib masker guna mencegah diri dan orang lain dari penularan Covid-19,” kata Akhyar. Selain new normal, Akhyar memaparkan langkah-langkah yang telah dilakukan Pemko Medan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid19 di Kota Medan. Dia juga minta dukungan dari semua pihak terutama masyarakat, agar virus yang pertama kali menjangkit di Kota Wuhan, China tersebut, dapat segera berakhir. “Salah satu upaya yang kita lakukan adalah menerbitkan Peraturan Wali Kota (Perwal) No.11/2020 tentang karantina kesehatan dalam rangka perce-
patan penanganan Covid-19 di kota Medan. Hal utama yang tertuang yakni mewajibkan semua warga yang berada di wilayah kota Medan wajib menggunakan masker. Jika tidak, ada sanksi administratif yang akan dikenakan berupa penahanan kartu tanda penduduk (KTP),” tuturnya. Menurut Akhyar, Pemko Medan juga telah merefocusing anggaran yang akan digunakan untuk menanggulangi dampak Covid-19, salah satunya pemberian bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat. Selain itu, nama-nama masyarakat penerima bansos juga ditempel di kantor kelurahan guna transparasi data,” sebutnya. Sementara itu, Ketua Tim Pansus yang juga anggota DPRD Sumut Akbar Himawan Bu-
chari, menyampaikan apresiasi atas langkah dan upaya Pemko Medan dalam menangani Covid-19. Kata dia, tujuannya hadir bersama sejumlah anggota Pansus, untuk mendiskusikan dan memberikan masukan kepada Pemko Medan, agar percepatan penanganan Covid19 berjalan lebih efektif. “Sejauh ini kita melihat upaya dan kerja keras yang dilakukan Pemko Medan. Kami juga mengapresiasi langkah-langkah yang telah yang dilakukan. Selain itu, kami ingin memastikan kebijakan dan aturan yang diberlakukan terkoordinasi dan berjalan dengan baik. Artinya, semua harus berjalan sejalan dan tersinkronisasi, agar Covid19 dapat segera teratasi,” kata Akbar. (m26)
Pengawasan Sangat Diperlukan
Wagubsu Apresiasi Pansus Covid-19 DPRD MEDAN (Waspada): Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), mengapresiasi terbentuknya Panitia Khusus (Pansus) Covid19 DPRD Sumut. Diharapkan DPRD dapat membantu Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Pemprovsu dalam penanganan pandemi Covid-19 di daerah ini. Apresiasi itu disampaikanWagubsu yang juga Ketua Pengawasan GTPP Covid-19 Sumut Ijeck, saat menghadiri rapat pembahasan evaluasi penanganan Covid-19, di gedung DPRD Sumut, Selasa (26/5). Adapun Ketua Pansus Covid19 DPRD Sumut dijabat Akbar Himawan Buchari. Didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sekaligus Ketua Pengendali Operasi GTPP Covid19 Sumut Riadil Akhir Lubis dan pejabat lainnya, Wagubsu Ijeck mengatakan, pengawasan kinerja GTPP Covid-19 Sumut memang sangat diperlukan. “Karena apa yang sudah kita kerjakan pastinya masih ada hal yang masih perlu disempurnakan. Dan dalam forum ini kami minta bantuan untuk kita perbaiki. Kami juga berterima kasih pada anggota dewan yang sudah membentuk Pansus ini,” ucap Ijeck. Pemprovsu, kata Ijeck, sangat senang dengan terbentuknya Pansus Covid-19 DPRD Sumut ini. Selanjutnya diharapkan adanya perhatian dan pengawasan yang dilakukan dewan pada
kinerja GTPP Covid-19 Sumut. Ada tiga aspek Sementara itu, Ketua Pansus Covid-19 DPRD Sumut Akbar Himawan Buchari, menyebutkan ada tiga aspek yang akan mereka bahas. Yakni aspek kesehatan, sosial dan ekonomi yang sudah dilakukan oleh GTPP Covid-19 Sumut selama ini. Menurut Akbar, dalam rapat internal Pansus sebelumnya, mereka telah merumuskan dan berharap GTPP Covid-19 Sumut untuk selanjutnya melakukan satu opsi saja dalam penyaluran bantuan sosial (Bansos) Jaring Pengaman Sosial (JPS). Yaitu dengan pemberian uang tunai pada masyarakat. Kemudian mereka minta dilibatkan dalam penyaluran JPS. Selain itu, Pansus Covid-19 DPRD Sumut juga menekankan pada GTPP Covid-19 Sumut untuk kembali menghidupkan dunia usaha. Sementara itu, Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis, memaparkan tentang realisasi anggaran belanja kegiatan GTPP Covid-19 Sumut dari hasil refocusing sebesar Rp502,1 miliar terdapat tiga item peruntukan. Realisasi bidang kesehatan untuk medis sebesar Rp8 miliar lebih dan penunjang medis Rp30,2 miliar lebih, dari rencana anggaran belanja kegiatan GTPP Covid-19 Sumut sebesar Rp191,8 miliar. Kemudian, kata Riadil, realisasi anggaran belanja untuk
FABB Dan GPA Santuni Anak Yatim Piatu BELAWAN (Waspada): Forum Anak Belawan Bersatu (FABB) dan Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Al Washliyah Kec. Medan Belawan, memberikan santunan kepada 100 anak yatim/yatim piatu yang berada di enam kelurahan se-Kecamatan Medan Belawan, pekan lalu. Pemberian santunan itu dihadiri Ketua FABB Dedi Satria Ainal didampingi Sekretaris Adli Azhari dan Ketua PC GPA Mhd. Sofyan didampingi Sekretaris Abdul Karim Nasution beserta puluhan pengurus lain, serta perwakilan dari Muspika. Ketua FABB Dedi Satria Ainal menjelaskan, kegiatan santunan ini merupakan dari tindaklanjut UU RI No. 17 tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan yang termaktub dalam pasal 5 dan 6 tentang tujuan dan fungsi ormas, salah satu isinya bergerak dibidang sosial. “Andai saja seluruh ormas melaksanakan apa yang tertulis dalam UU RI No. 17 tahun 2013 tersebut, maka program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan akan segera terwujud. Kegiatan ini juga bukan hanya sekadar bersedekah,0 namun memang suatu kewajiban kita memperhatikan mereka. Baik ormas maupun stakeholder yang ada,” ujar Dedi. Sementara itu, Ketua GPA Mhd. Sofyan mengatakan, kegiatan santunan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, khususnya terhadap anak yatim, sehingga dengan adanya bantuan ini, sedikit meringankan kebutuhan mereka dalam menyambut hari raya Idul Fitri. (m27)
Waspada/Ist
Wagubsu Musa Rajeksah, berdialog dengan Ketua Pansus Covid-19 DPRD Sumut Akbar Himawan Buchari, di sela-sela rapat pembahasan evaluasi penanganan Covid-19. JPS sebesar Rp160,9 miliar lebih dari dari rencana anggaran belanja kegiatan GTPP Covid-19 Sumut sebesar Rp300,3 miliar. Selanjutnya realisasi anggaran belanja untuk Stimulus Ekonomi sebesar Rp2,7 miliar lebih dari rencana anggaran belanja sebesar Rp10 miliar. Sedangkan mengenai
penyaluran JPS, Riadil mengatakan, GTPP Covid-19 Sumut melakukan dua mekanisme dengan cara bantuan bahan pangan dan bantuan uang tunai pada GTPP Covid-19 Kabupaten/kota, yang nantinya disalurkan pada masyarakat dalam bentuk bahan pangan. Acuan data penerima berdasarkan
Data Terpadu Kesejateraan Sosial (DTKS). “Ada 13 kabupaten/kota yang ditransfer uang tunai, dan 20 kabupaten/kota yang langsung dikirim Sembako, karena di daerah mereka sulit dalam penyediaan Sembako,” kata Riadil. (m07)
Diskanla Sumut Bagikan Sembako Pada Nelayan MEDAN (Waspada): Dalam rangka memperingati Hari Nelayan, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Diskanla) Provinsi Sumatera Utaram membantu para nelayan di Sumut, pekan lalu. Bantuan diberikan dalam bentuk sembako seperti beras, minyak goreng, gula, abon, dan lain sebagainya. “Bantuan ini kita berikan ka-
rena Hari Nelayan se Indonesia. Dan bantuan ini juga murni tanpa APBD,” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut MulyadiSimatupangkepadapara wartawan, usai membagikan paket sembako. Pembagian sembako itu sedikit unik, dengan menggunakan kapal kecil milik Diskanla Sumut, Mulyadi menjumpai nelayan satu-satu persatu yang
Waspada/Yuni Naibaho
Kadis Kelautan dan Perikanan Sumut Mulyadi Simatupang membagikan sembako kepada nelayan di perairan sekitar Kampung Nelayan Medan.
sedang mencari ikan di perairan sekitar Kampung Nelayan Medan. Pertama kali dalam pembagian sembako tersebut, Mulyadi menjumpai Yulianto, puluhan tahun telah menjadi nelayan. “Dalam bantuan ini kita juga bekerja sama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI). Bantuan juga diberikan di beberapa kabupaten/kota di Indonesia,” sebutnya. Setelah menjumpai Yulianto, selanjutnya Mulyadi dan tim kembali berlayar dan menjumpai nelayan berikutnya yang sedang mencari ikan untuk membagikan sembako. Terakhir, bantuan sembako diberikan kepada ratusan nelayan di Kampung Nelayan. Sembako diberikan Ketua HNSI Fachri dan Mulyadi dari kapal tersebut. “Total ada 300 paket sembako yang diberikan. Ini semua juga partisipasi dari para pelaku usaha perikanan. Mereka membuka open donasi. Apalagi disituasi saat ini, nelayan juga terdampak dari akibat penyebaran Covid-19 di Sumut,” katanya. (h01)
Medan Metropolitan
B2
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Truk Tanki Pasok BBM Ilegal Ke Kapal Pukat Trawl BELAWAN (Waspada): Sejumlah truk tanki hilir mudik ke Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB) Belawan memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar terhadap kapal-kapal ikan pukat trawl. Salah satu truk tanki yang masuk ke PPSB Gabion Belawan milik PT PAA diduga mengunakan solar Ilegal menyaru BBM untuk industri. Salah seorang warga Belawan bernama Ahmad,50, menyebutkan mobil tanki milik PT PAA sudah berulang kali menyuplai minyak solar ke sejumlah kapal ikan jenis Trawl yang sandar di dermaga TPI Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB). “Untuk mengelabui petugas keamanan minyak solar ilegal tersebut diangkut menggunakan mobil tanki berlabelkan minyak industri. Kita menduga minyak solar diangkut mobil tanki milik PT PAA yang merupakan mobil tanki
untuk mengangkut minyak industri dan diduga ilegal,” ucap Ahmad. Disebut Ahmad, mobil tanki tersebut milik pengusaha BBM berinisial In dan pengusaha itu menjual solar industri dengan harga Rp 4150 per liter sehingga pengusaha kapal trawl selalu memesan minyak solar kepada PT PAA karena harga minyak solar industri lebih murah dibandingkan dengan harga minyak subsidi. “Kita heran juga, kenapa harga minyak solar industri dari PT PAA lebih murah dibandingkan dengan minyak solar bersubsidi. Makanya kita menduga kalau minyak yang diangkut mobil tanki PT PAA ilegal bukan minyak dari Pertamina,” jelas Ahmad. Ia mengharapkan kepada Ditpolairud untuk menindak mobil tanki yang mengangkut minyak ilegal berkedok minyak industri. (m27)
Kodam I/BB Rapid Test 250 Masyarakat
Waspada/ist
Truk Tanki menyuplai minyak solar diduga ilegal ke kapal ikan jenis trawl yang sandar di dermaga PPSB.
Minyak Bercampur Air
SPBU P.Batu Dilaporkan Ke Polisi MEDAN (Waspada): SPBU P Udan JI.Jamin Ginting, Pancurbatu dilaporkan pemilik kendaraan ke Polrestabes Medan karena diduga melakukan penipuan terhadap konsumen.
Waspada/Ist
Pihak korban menunjukkan botol air mineral berisikan minyak Dexlite bercampur air yang dikeluarkan dari SPBU Pancur Batu.
Minyak Dexlite yang diisikan di SPBU P. Udan ke tangki mobil Fortune BK 70 SUA milik konsumen bercampur air. Menurut korbanYosua Barus, 22, warga Jl. Kenari Perumnas Mandala, Kec. Percut Seituan kepada wartawan di Polrestabes Medan, Rabu (27/5), peristiwa ini sudah dilaporkan ke Polrestabes Medan sesuai STTLP/1279/V/2020/ SPKT RESTABES MEDAN tanggal 22 Mei 2020. Dijelaskannya, peristiwa terjadi, Rabu (20/5) sekira pukul 03:00 WIB, berawal saat korban bersama keluarganya hendak berangkat ke Aceh mengendarai mobil Fortune BK 70 SUA
melintas di Pancurbatu. Karena minyak mobil mau habis, korban singgah di SPBU Pancur Batu untuk mengisi BBM Dexlite Rp300 ribu. Setelah itu, korban melanjutkan perjalanan namun merasa aneh karena mobilnya sudah tidak enak dibawa jalan, serta di layar spidometer ada pemberitahuan terkait adanya masalah di tangki minyak. Korban kemudian menghentikan mobilnya sebelum Polsek Pancurbatu untuk membeli makanan ringan dan rokok. “Waktu berhenti, saya sharcing melalui google untuk mencari tahu arti tanda kerusakan yang
terlihat di spidometer tadi dan ternyata tangki minyak sudah bercampur air,” kata Yosua. “Selanjutnya, kami balek lagi ke SPBU tersebut dan membeli minyak yang sama menggunakan botol air mineral dan ternyata minyak tersebut sudah bercampur air,” jelasnya. Atas kejadian tersebut korban merasa menjadi korban penipuan dan membuat pengaduan ke Polrestabes Medan agar kasus ini diusut tuntas. Pemilik SPBU Pancur Batu Ginting yang dikonfirmasi melalui handphone tidak mengangkat.Sedangkan Kanit Ekonomi AKP Paul Simamora yang dikonfirmasi membenarkan korban sudah membuat laporan ke Polrestabes Medan. “Korban sudah membuat LP dan pihaknya segera melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi,” katanya. (m25)
Tahun Ini Silaturahmi Keluarga Napi Ditiadakan MEDAN (Waspada): Silaturahmi keluarga narapidana (napi) ke Lapas dan Rutan di Sumut tahun ini ditiadakan sementara. Mengingat Lapas dan Rutan masih menerapkan lockdown hingga batas waktu belum ditentukan. Humas Kanwil Kemenkumham Sumut, Josua Ginting mengatakan, jika pada perayaan Idul fitri tahun sebelumnya membuka akses kunjungan keluarga napi usai Shalat Ied, tetapi, tahun ini sementara ditiadakan untuk antisipasi dampak penyebaran virus corona.
“Kalau untuk keluarga warga binaan tidak ada lagi (halal bihalal), biasanya kan, satu hari lebaran, para keluarga berdatangan ke Lapas dan Rutan. Bisa makan bersama dan salamsalaman. Ini tidak lagi,” kata Josua kepada Waspada, Rabu (27/5). Namun demikian, pihak Lapas maupun Rutan tetap memastikan para warga binaan bisa melepas rindu dengan keluarga silaturahmi online lewat video call. Selain itu, sudah diberlakukan penitipan barang dari keluarga warga binaan. “Artinya begini, datang
keluarganya nitip makanan untuk anaknya di dalam. Kan tidak mungkin kita halangi. Keluarganya makan enak di rumah, dia juga kan mau ikut juga merasakan. Apalagi ini hari besar keagamaan,” ujarnya. Kata Josua, Lapas dan Rutan di Sumut efektif memberlakukan lockdown sejak Senin 23 Maret lalu. Lapas dan Rutan menyediakan fasilitas layanan video call secara gratis sebagai pengganti kunjungan. Penggunaan video call oleh warga binaan, disesuaikan dengan jam kunjungan di ma-
Kadispenad Minta Kependam Bekerja Maksimal MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus menggelar video conference (vidcon) kepada para Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) jajaran angkatan darat. Kapendam I/BB Kolonel Inf Zeni Djunaidhi, S.Sos didampingi para Kasi Pendam I/BB menerima arahan dari Kadispenad melalui vidcon dilaksanakan di ruang Puskodalopsdam I/BB Lt IV Makodam I/BB, Rabu, (27/5) membahas seputar kinerja dan tugas-tugas insan Penerangan dan memberikan beberapa penekanan sebagai atensi diantaranya : Kadispenad selalu
mengantisipasi retasan di web dan medsos, pastikan para admin tidak melakukan tindakan yang merugikan institusi dan menjaga sistem keamanan secara optimal, diantaranya ganti password dan tidak mencampur dengan akun pribadi. Kemudian bangun kemitraan media di wilayah secara baik manfaatkan unsur penerangan untuk berita konten hal positif satuan prajurit dan Persit. Rilis berita giat Kodam bernilai strategis atau nasional. Pemberitaan di media TV daerah sudah cukup bagus namun perlu ditingkatkan kerjasama dengan radio di tiap wilayah agar bisa menjangkau ma-
syarakat di pelosok atau yang tidak sempat menonton TV, Kemudian apabila ada sosok profil prajurit yang menginspirasi dan memberi manfaat kepada masyarakat dan lingkungan sekitar dapat diinfokan kepada kami untuk diseleksi masuk tayangan TV nasional. Di akhir arahannya, ia mengingatkan kepada seluruh penerangan jajaran Kotama dan Balakpus agar rangkuman berita yang dikirim pagi dan sore harus dalam bentuk kliping agar enak dibaca, menghimpun data dan fakta tentang keterlibatan dan kiprah satuan jajaran TNI AD di wilayahnya dalam menghadapi pandemic Covid-19. (h03)
sing-masing lapas dan rutan. Langkah ini dilakukan agar hakhak warga binaan masih bisa dipenuhi di tengah ancaman penyebaran virus corona. “Kita belum tahu sampai
kapan lockdownnya. Kita tetap tunduk sesuai arahan pemerintah dan terus antisipasi jangan sampai ada warga binaan yang terpapar virus corona,” tutup Josua. (m32)
Waspada/Ist
Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin menggelar halal bi halal bersama personil, Rabu (27/5).
Kapoldasu Halal Bi Halal Di Mapoldasu MEDAN (Waspada): Kapolda Sumut Irjen Pol. Martuani Sormin menggelar halal bi halal di Mapoldasu, Rabu (27/5), dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Kapolda menegaskan agar setiap personel dan ASN tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tidak bersentuhan, menjaga jarak dan tetap menggunakan masker. Kabid Humas Polda Sumut KBP Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, kegiatan halal bi halal dilaksanakan dengan saling menyapa salam saat melewati lobby. “Kemudian dilanjutkan dengan makan pagi di ruangan kerja,” sebutnya kepada wartawan. Halal bi halal dihadiri Waka Polda Sumut Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, Irwasda Polda Sumut dan para PJU. (m10)
Terdakwa Kasus Sabu Nangis Mohon Keringanan Hukuman DEDE Afnanda, terdakwa kasus kepemilikan sabu mencoba tegar saat detik-detik pembacaan putusan dirinya oleh majelis hakim. Dari Rutan Tanjunggusta, Dede sambil menangis memohon kepada Majelis Hakim dipimpin Erintuah Damanik agar hukumannya diringankan. Lewat sidang teleconference itu, ia diberi kesempatan menyampaikan keterangan sebagai terdakwa. Di hadapan hakim dan jaksa ia mengaku bersalah serta menyesali perbuatannya. Warga Jl. Medan Binjai Km 18 Pasar 2 Tali Air, Desa Sumber, Kec. Binjai ini berharap agar hukumannya diringankan karena masih memiliki tanggung jawab menafkahi anak-anak dan istri. “Saya mohon dirngankan pak hakim,” ucapnya di hadapan Hakim Ketua Erintuah Damanik.
Namun Erintuah langsung menimpali. “Terlambat saudara. Seharusnya itu dipikirkan sebelum berbuat sesuatu,” kata hakim Erintuah Damanik. Setelah berembuk dengan kedua anggota majelis hakim lainnya, Erintuah kemudian membacakan amar putusan. Dede akhirnya divonis pidana 3 tahun penjara. Dari fakta terungkap di persidangan, terdakwa secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah tanpa hak mengkonsumsi narkotika golongan I jenis sabu seberat 0,10 gram. Ia terbukti melanggar Pasal 127 Undang-undang Narkotika. Vonis yang dijatuhkan majelis hakim lebih ringan dari tuntutan jaksa. Pada persidangan sebelumnya JPU Chandra Naibaho menuntut terdakwa agar dijatuhi pidana 4 tahun penjara.Atas putusan itu, baik terdakwa maupun JPU menyatakan menerima putusan yang baru dibacakan majelis hakim. (Rama Andriawan/F)
MEDAN(Waspada): Kodam I/Bukit Barisan melalui Dharma Pertiwi menggelar rapid test terhadap 250 masyarakat di Jl. Kapten Muslim Medan, Rabu (27/5). Dalam acara tersebut, ratusan warga memadatinya. Ketua Dharma Pertiwi Kodam I/BB Tri Sasanti MS Fadhilla mengatakan, kegiatan ini serentak dilakukan di seluruh Indonesia. “Hari ini mengadakan rapid test atas petunjuk Ketua Umum Dharma Pertiwi di wilayah rumah kita (Sumut) beWaspada/Amrizal kerja sama dengan Dharma WARGA mengikuti rapid test Covid-19 yang digelar Kodam I/ Pertiwi daerah di seluruh In- BB di Jl. Kapten Muslim Medan, Rabu (27/5). donesia,” katanya. apabila terbukti terpapar corona,” ujarnya. Selain rapid test, Dharma Pertiwi Kodam Kata Tri, kegiatan rapid test ini untuk masyaI/BB yang me-libatkan Tim Gugus Tugas Penarakat umum di Kota Medan. “Seluruh Koramil nganan Percepatan Provinsi Sumatera Utara dan Rumah Sakit AD juga memberikan edudilibatkan untuk mengundang masyarakat,” kasi kepada masyarakat tentang bahaya Covidtuturnya. 19.“Yang penting edukasi, kalau cuma rapid habis Dia mengaku, saat ini jumlah masyarakat itumasyarakatmengabaikanprotokolerkeaehatan, yang ikut melakukan rapid test 250 orang. “Untuk itu sama saja tidak membantu diri sendiri, keluarga sementara dengan jumlah yang terbatas, doakan maupun pemerintah,” sebut Tri. saja dikesempatan lain bisa lebih banyak lagi,” Tujuan kegiatan ini, menurut Tri, adalah katanya. bentuk kepedulian Dharma Pertiwi kepada Apabila nanti masyarakat yang ada reaktif masyarakat. “Karena hal ini tidak boleh dianggap Covid-19, sebut dia, maka akan diserahkan sepele dan main-main, penyakit ini tidak dilihat kepadaTim GugusTugas Percepatan Penanganan mata tetapi di test ternyata terjangkit dan tidak Provinsi Sumut. “Disini kan ada tim gugus tugas, boleh merasa kecil hati, karena nanti ada lanjutan nanti tim gugus yang melakukan protokol penanganannya yang diberikan kepada warga kesehatan,” ujar Tri. (h03)
Waspada/Ist
Nahkoda dan anak buah kapal (ABK) kedua kapal asing yang diamankan Ditpolairud Poldasu, karena mencuri ikan di perairan Selat Malaka.
Bakamla Diminta Tangkap Kapal Pukat Harimau BELAWAN (Waspada): Pasca ditangkapnya dua kapal nelayan asing oleh Ditpolairud Poldasu karena mencuri ikan (illegal fishing) di Selat Malaka, sejumlah nelayan Belawan sangat apresiasi terhadap aparat penegak hukum di laut. Para nelayan berharap, penangkapan kapalkapal pukat harimau (pukat trawl) tersebut seharusnya tidak hanya dilakukan terhadap kapal-kapan nelayan asing, namun kapal-kapal pukat trawl asal Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB) juga harus ditangkapin. Sebab keberadaan kapal pukat trawl mayoritas milik pengusaha non pribumi tersebut, menyebabkan nelayan tradisional menderita berkepanjangan. Selain merugikan para nelayan, aktivitas kapal pukat trawl tersebut merusak biota dan ekosistem laut. “Seharusnya aparat Badan Keamanan Laut (Bakamla) tidak hanya menangkap kapal-kapal nelayan asing saja, karena ratusan kapal pukat trawl yang diduga memanipulasi surat izin setiap harinya juga menangkap ikan secara ilegal, namun hingga saat ini tidak satu pun kapal ikan mengunakan alat tangkap trawl yang diamankan atau ditangkap,” ujar Wan Syahrial, 50, salah seorang nelayan di pesisir Belawan kepada Waspada, Rabu (27/5). Wan menyebutkan, banyaknya kapal pukat trawl yang menggunakan alat tangkap yang dilarang oleh pemerintah itu, membuat aktivitas penangkapan ikan semakin marak tanpa memperhatikan nasib nelayan tradisional dan nelayan berskala kecil. “Padahal, kapal trawl asal Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan sangat berbahaya, selain memiliki bobot yang besar dan jumlahnya mencapai ratusan unit. Kita menduga ada unsur pembiaran dari aparat penegak hukum terhadap
kapal trawl itu, sehingga para pengusaha perikanan berlomba-lomba membuat kapal trawl,” sebutnya. Syamsul, 46, nelayan kecil lainnya berharap kepada aparat penegak hukum di laut, untuk dapat menertibkan kapal-kapal ikan yang menggunakan alat tangkap yang di larang. “Kalau mau menegakkan Undang Undang Perikanan, maka jangan kapal ikan asing saja yang ditangkap, tangkap juga kapal ikan yang mengunakan alat tangkap trawl asal Pelabuhan Perikanan Belawan,” kata Syamsul. Sementara itu, Ketua Aliansi Nelayan Kecil Modern-Indonesia (ANKM-I) Rahman Gafiqi SH, mengapresiasi kinerja Ditpolair Poldasu. “Apa yang dilakukan Ditpolair terhadap kapalkapal nelayan asing yang mencuri ikan sangat kami apresiasi, namun tindakan yang sama juga harus dilakukan terhadap kapal-kapal pukat trawl yang setiap hari menangkap ikan di perairan Selat Malaka,” tutur Rahman. Rahman mengharapkan Ditpolair dan PSDKP Gabion Belawan, untuk melakukan tindakan tegas terhadap kapal-kapal pukat trawl, bauke Ami, pukat teri dan lingkung yang menghancurkan biota dan eksosistem laut Selat Malaka, sehingga merugikan kaum nelayan kecil khususnya dimana kapal 30 GT ke atas tersebut yang rata-rata memanipulasi perizinan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), Surat izin Usaha Perikanan (SIUP), Surat Laik Operasi (SLO) dan Surat Persetujuan Berlayar (SPB). Menurut dia, selama pandemi virus corona (covid-19), pengusaha kapal pukat trawl semakin merajalela saat aparat Polri dan TNI sibuk mengamankan imbauan pemerintah, agar tidak terjadinya kerumunan massa. (m27)
Otak Pelaku Pembunuh Henri Dalam Pengejaran Polisi MEDAN (Waspada): Sat Reskrim Polrestabes Medan masih mengejar otak pelaku pembunuhan dan perampokan yang menghabisi nyawa Henri alias Go Ahen, 28. “Satu pelaku sudah ditangkap, satu lagi AP, 33, masih dalam pengejaran,” kata Kanit Pidum Sat Reskrim Polrestabes Medan AKP Ricky Paripurna Atmaja, Rabu (27/5). Adapun tersangka yang telah ditangkap bernama April Andika Harahap, 20, merupakan adik ipar tersangka, yang turut membantu dan diberi upah Rp200 ribu. Diketahui tersangka utama saat ini kabur membawa uang Rp58 juta
lebih hasil menjual mobil korban. Diberitakan sebelumnya, seorang pria bernama Henri, 28, warga Jl. Pancasila Gang Datuk Al Rasyid Desa Batangkuis, Kec. Batangkuis, Jumat (15/5) ditemukan tak bernyawa. Informasi dihimpun wartawan, korban ditemukan meninggal di belakang sebuah bengkel di Jl PWI/Kemenangan Desa Sampali, Kec. Percut Seituan.Saat ditemukan jenazah korban dalam posisimiringdibelakangrumahtepatnyadibengkel cat mobil dan sudah mulai membusuk. Setelah dilakukan pengecekan di temukan tanda-tanda kekerasan di bagian tubuh korban. (m25)
Opini
B3 TAJUK RENCANA
Arab Saudi Bertanggung Jawab Utamakan Keselamatan Jamaah
S
ekretaris Forum Silaturahim Asosiasi Travel Umrah dan Haji atau Forum Satuh Muharom Ahmad mengimbau agar penyelenggaraan haji tahun ini dibatalkan. Alasan dia yang baru kembali dari Arab Saudi pekan lalu karena waktunya sudah mepet sehingga kemungkinan jamaah haji Indonesia berangkat ke Tanah Suci sangat kecil tahun ini. Apalagi pada 1 Juni itu sudah pertengahan Syawal, di akhir Syawal itu jadwal keberangkatan kloter pertama, di mana kita harus mempersiapkan 100.000 lebih jamaah, kalau memang hanya 50 persen dari total kuota (yang bisa berangkat), dalam waktu dua minggu. Sikap pemerintah Indonesia dalam hal ini Kemenag dan panitia haji masih menunggu pengumuman resmi pemerintah Arab Saudi, apakah penyelenggaraan haji tahun ini tetap dilaksanakan dengan mengurangi jumlah jamaah sampai 50 persen, atau ditiadakan sama sekali karena ketakutan akan bahaya virus corona (Covid-19) yang masih menjadi pandemi global, terma-suk di Arab Saudi. Kini, walaupun Arab Saudi telah Intisari: Intisari: mengumumkan pelonggaran lockdown, namun tidak dengan di kota suci Makkah ‘’Calon jamaah haji bisa dan Madinah, masih tetap dilarang warga kedua kota suci itu untuk ke luar rumah. menjadi korban penye- di Termasuk tidak melaksanakan shalat Fitri di masjid dan lapangan terbuka, baran wabah corona yang Idul yang boleh hanya di rumah saja. Itu artisudah menjadi pandemi nya, kecil kemungkinan jamaah haji bisa menunaikan ibadah haji dunia ini sepulang menu- berangkat tahun ini kalau melihat situasi di Arab Saudi masih belum kondusif. Arab Saudi naikan ibadah haji’’ bertanggung jawab penuh dalam menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh jamaah haji yang bisa mencapai 2 juta orang setiap tahunnya. Tentu saja boleh Forum Silaturahim Asosiasi Travel Umrah dan Haji mengimbau dan menyarankan agar penyelenggaraan haji tahun ini dibatalkan melihat kondisi wabah Covid-19 masih merajalela dengan semakin bertambahnya jumlah orang yang positif dan yang meninggal dunia di seluruh dunia, termasuk di Arab Saudi dan Indonesia. Namun hak masing-masing negara untuk bersikap, apakah sudah memastikan membatalkan pemberangkatan jamaah hajinya sebelum ada pengumuman resmi dari Arab Saudi. Singapura misalnya, sudah memutuskan tidak memberangkatkan jamaah haji tahun ini karena khawatir akan keselamatan jamaahnya di musim Covid-19. Sedangkan pemerintah Indonesia masih sangat intens berkomunikasi dengan Arab Saudi sambil menunggu perkembangan situasi wabah virus corona atau Covid-19 hingga 1 Juni mendatang. Tegasnya, Indonesia masih sangat berharap bisa melaksanakan ibadah haji bagi 200 ribuan jamaahnya, setidaknya 50 persen jamaah bisa diberangkatkan, jika harus melakukan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak (social distancing). Data Kemenag jamaah haji Indonesia tahun ini rencananya 221.000 orang jamaah haji, salah satu yang terbanyak di dunia, dengan 203.320 di antaranya adalah kuota haji reguler. Karena Covid-19 Kementerian Agama (Kemenag) telah memperpanjang masa pelunasan haji tahap kedua sampai 29 Mei dari yang semula 12-20 Mei 2020. Meski kepastian keberangkatan jamaah haji tahun ini belum diketahui, Kemenag mengklaim jamaah haji sebaiknya melunasi biaya haji mereka. Sudah 96,9 persen jamaah melunasi biaya haji sampai 24 Mei. Yang haji reguler sekitar 5.000-an belum melunasi, yang haji khusus sekitar 2.200-an yang belum melunasi. Kemenag sudah menyusun skema kalau seandainya haji tidak terselenggarakan, maka untuk biaya pelunasan itu akan segera dikembalikan kalau dikehendaki oleh jamaahnya ke rekening masing-masing. Masalahnya kalau tidak melunasi, kemudian ternyata ada kebijakan penyelenggaraan haji, meski dengan pembatasan, maka yang bersangkutan tidak bisa diproses keberangkatannya kalau tidak melunasi. Hemat kita, pelaksanaan ibadah haji tahun ini besar kemungkinan ditunda (batal) karena adanya penyebaran virus corona mematikan dan belum ada obatnya. Tuan rumah haji (Arab Saudi) harus bertanggung jawab penuh atas keselamatan jutaan jamaah haji. Hal ini patut dipikirkan, dikaji secara menalam, jangan main cobacoba karena risikonya sangat besar bagi keselamatan jamaah haji. Tampaknya pemerintah Arab Saudi tidak akan berani mempertaruhkan nama baiknya dengan situasi Covid-19 yang masih belum menunjukkan penurunan, kecuali di sejumlah negara saja; China, Korsel,Vietnam, Hong Kong yang berhasil memenangkan peperangan melawan corona, sedangkan di Amerika dan negara-negara Eropa masih berjuang keras dengan jumlah korban demikian banyak (ratusan ribu orang tewas) karena dinilai tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan yang dikeluarkan WHO. Pembatalan pemberangkatan jamaah haji hukumnya bisa wajib karena situasi di Masjidil Haram, Masjid Nabawi, Armina sangat padat dengan jamaah setiap musim haji, sehingga protokol kesehatan tak mungkin dapat diterapkan lagi. Dan akan sulit bagi Arab Saudi untuk mendeteksi jamaah yang datang dari segala penjuru dunia sudah positif corona, apalagi yang OTG (orang tanpa gejala). Bisa-bisa jamaah haji yang sehat juga tertular dan membawa Covid-19 ketika kembali ke tanah airnya. Pandemi Covid-19 bisa semakin parah karena fakta selama ini hampir semua jamaah bakal mengalami sakit batuk di sana.+
Kenapa Aceh Dan Belawan Minim Penyebaran Covid-19..? Data yang disajikan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 menunjukkan bahwa daerah di Sumatera Utara yang paling banyak terpapar adalah kota Medan. Data terakhir menunjukkan hanya Kecamatan Medan Belawan yang masih “hijau”, sementara yang lainnya sudah “merah”. Sedangkan untuk daerah Sumatera Utara, daerah yang terpapar antara Deliserdang, Binjai, Pematangsiantar, Simalungun, Tebingtinggi dan beberapa lain yang tidak signifikan. Sedangkan daerah provinsi yang termasuk minim penyebaran Covid-19 adalah Aceh. Di Medan Belawan, coba lihat di malam takbiran kemarin. Tak ada bedanya dengan malam takbiran tahun-tahun sebelumnya. Orang-orang berpawai menggunakan kendaraan, tanpa masker dan berkumpul. Kehidupan pun berjalan normal, termasuk masjid buka dan jamaah beribadah seperti biasa. Demikian juga pada umum di daerah lain di Sumatera Utara, juga di Aceh, masjid-masjid tetap menggelar shalat berjamaah. Coba tanya diri sendiri, mengapa kondisi seperti ini yang terjadi..? M.Putra Medan
Air Gratis Haruskah Hanya Di Masa Pandemi Assalamu’alaikum…. Pandemi Covid-19 menjadi momok tersendiri bagi masyarakat, khususnya di Indonesia. Bukan hanya takutnya tertular wabah, namun masyarakat di takutkan apabila wabah terus berlanjut aktivitas mereka akan terganggu. Terutama bagi para pekerja yang harus mencari nafkah untuk keluarga. Alhasil pemerintah mengambil langkah kebijakan untuk menggratiskan listrik dan juga air. Kebijakan PDAM Tritanadi merupakan wujud dari pelayanan BUMD di Sumut untuk melayani kebutuhan masarakat dengan menggratiskan pelanggan membayar rekening air selama 3 bulan, dengan katagori pelanggan dalam program penggratisan kepada pelanggan RT1, pelanggan sosial untuk membantu masyarakat yang terdampak virus Covid-19 bukanlah solusi yang solutif. Karena masih banyak rakyat secara individu yang juga mebutuhkan air secara cuma-cuma dan jika di lihat pada hakikatnya, air termasuk salah satu kebutuhan vital hidup bagi seluruh level masyarakat dan di butuhkan sepanjang masa. Bukan hanya 3 bulan saja dan hanya pada pelanggan sosial. Hal ini semakin menunjukkan bahwa negara setengah hati dalam mengurusi rakyatnya seperti inilah gambaran negara yang mengadopsi sistem kapitalis liberal. Tidak mengherankan jika sistem ini penuh dengan kelemahan dan masalah yang terus bermunculan, hanya mampu menyelesaikan permasalahan secara parsial dengan standard manfaat dan negara abai dalam memenuhi kebutuhan rakyatnya. Karena masih menghitung-hitung adanya keuntungan ataupun kerugian pada mereka, seharusnya negara bertanggung jawab penuh dalam menyediakan kebutuhan air pada warganya, baik itu pemenuhan secara individu ataupun kepada ruang-ruang publik atau sosial, serta menerapkan pengaturan dengan baik dalam mengelola sumber daya alam. Karena kapitalis ditegakkan atas pemisahan agama dari kehidupan (sekulerisme), sehingga tidak memberi ruang bagi agama untuk berperan. Manusialah yang membuat aturannya sendiri, padahal setiap individu berbeda latar belakang dan kepentingannya. Islam memiliki pengaturan serta pengelolahan sumber daya alam yang benar dan tepat termasuk air, padang rumput dan barang tambang yang hakikatnya merupakan kepemilikan umum. Pengelolahan kepemilikan umum pada perinsipnya menjadi hak dan wewenang negara, adapun dari sisi pemanfaatannya bisa di nikmati oleh masyarakat umum. Hasil-hasil pengelolahan negara atas hartaharta milik umum jenis ini, diberikan kepada seluruh rakyat secara cuma-cuma atau dengan harga murah. Dengan cara ini rakyat bisa memenuhi kebutuhankebutuhannya tanpa batas waktu tertentu. Wassalam… Sudarni
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Hidup Dalam Keseimbangan Baru Oleh Indra Maipita … bergeser dari titik keseimbangan lama menuju titik keseimbangan yang baru, karena pola hidup masyarakat pun akan bergeser dan bertransformasi dari “normal” menuju “newnormal”
D
i saat energi dan sumberdaya lain dari seluruh negara di dunia sedang fokus menyiapkan diri memasuki era disrupsi, atau yang lebih dikenal dengan fourth industrial revolution (Revolusi Industri 4.0), dunia dihadapkan pada kejadian yang mungkin unpredictabel, yaitu terjadinya pandemi Covid-19. Bermula dari ditemukannya pasien terinveksi suatu virus di Wuhan Cina (baca: Tiongkok), yang kemudian dikenal dengan virus bernama “Covid-19”, maka dimulailah era baru kehidupan dunia ini. Dari tingkat kematian yang disebabkan oleh virus ini, tidaklah memegang rekor dibanding dengan virus lain yang pernah mewabah, atau penyakit seperti jantung koroner dan lainnya. Namun karena tingkat penyebarannya yang begitu mudah dan cepat ditambah cara penanganan dan kampanye yang masif, maka dalam hitungan bulan telah menjadi pandemi di seluruh dunia, bahkan memberi dampak terhadap seluruh sektor kehidupan tanpa terkecuali. Era barupun dimulai. Bergesernya Ekuilibrium Untuk mengurangi tingkat penyebaran Covid-19 yang begitu cepat, berbagai kebijakanpun telah dilakukan. Kebijakan yang paling terkenal di antaranya adalah diterapkannya social distancing atau physical distancing secara masif. Kebijakan inilah telah mendorong perubahan seluruh pola hidup yang terbentuk sebelumnya. Pasar, Mall, Café, hotel, tempat hiburan yang biasanya ramai sontak menjadi sepi. Anakanak yang biasanya setiap pagi telah sibuk bersiap untuk pergi sekolah, kini tiada lagi. Mereka sekarang belajar di/dan dari rumah. Demikian juga dengan para pekerja kantor instansi pemerintah dan swasta tak perlu (dan harus tidak) masuk kantor, istilah work from home (WFH) pun diluncurkan. Jalanan yang biasanya ramai di waktu pagi dan petang ketika para anak sekolah dan pekerja pulang kini menjadi sepi. Tidak lagi seperti dulu. Pesta perkawinan dan sejenisnya yang mengundang keramaian terhenti, bahkan masjid dan tempat ibadahpun tak luput dari terjangannya. Dampak covid-19 ternyata sungguh telah melanda seluruh sendi kehidupan. Sebelum pandemi Covid-19, relatif sulit mengajak anak sekolah, mahasiswa, serta para guru dan dosen untuk belajar dan mengajar menggunakan teknologi yang lebih mutakhir, namun pasca pandemi, mau tidak mau terpaksa belajar menggunakan teknologi, tidak lagi dengan konsep blended learning, tetapi murni online learning. Rapat, diskusi dan berbagai pertemuan lain yang biasanya dilakukan secara tatap muka, sekarang cukup dari rumah masing-masing. Berbagai istilah barupun muncul seperti
webinar, dan webclass. Jangankan kuliah, talkshow, seminar, konferensi tingkat internasional, bahkan penatikan pejabat dan wisudapun cukup dilakukan dalam jaringan. Orang tua yang dulu kurang terlibat dalam proses belajar mengajar anaknya, sekarang sudah mulai terlibat kerana setiap hari anak-anak belajar didepan mata. Solidaritaspun mulai meninggi. Sebagian orang yang mampu dari sisi ekonomi, mulai menerapkan konsep berbagi. Pelan namun pasti, nampaknya titik ekulilibrium (keseimbangan) telah mulai bergeser. Di satu sisi, ada hikmah yang diperoleh dari situasi ini. Misalnya, kita yang selama ini terbiasa menjadi makmum sholat di masjid, sekarang berusaha untuk menjadi imam shalat di rumah. Sulitnya mengadakan seminar, konferensi, mendatangkan dosen tamu dan sejenisnya karena keterbatasan ruang, waktu dan dana, kini telah berubah. Tidak perlu lagi biaya transportasi dan akomodasi bagi narasumber, tidak ada sewa tempat untuk seminar, tanpa konsumsi, bahkan tanpa biaya cetak sertifikat karena diberikan dalam bentuk e-certificate. Kebiasan hidup bersih, sehat, dan hematpun meningkat. Acara jalan-jalan, nongkrong dan belanja ke Mall atau lainnya yang rasanya dulu tidak bisa ditinggalkan, ternyata sekarang berubah. Tidak harus nonton lagi setiap akhir pekan tidak apaapa, tidak harus nongkrong juga tidak apaapa. Entah karena tempat tujuannya yang tutup atau karena ketakutan terhadap pandemi yang terjadi, namun yang pasti semua telah berubah. Pelan namun pasti, titik keseimbangan bergeser lagi. Lahirnya Revolusi Industri 4.0, telah memaksa terjadinya disrupsi di berbagai bidang. Namun disrupsi yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 nampaknya jauh lebih dahsyat, masif, dan cepat dibanding dengan Revolusi Industri 4.0 (ataukah mungkin keduanya memang beriringan?). Pandemi Covid-19 telah menyadarkan banyak perusahaan dan pekerja bahwa ruang kantor hampir tidak diperlukan lagi seperti sebelumnya. Para pekerja dapat melakukan pekerjaan dari rumah dan dari manasaja selain kantor. Artinya ke depan akan terjadi pergeseran konsep dan arti pentingya kantor, serta cara orang bekerja dan menilai suatu pekerjaan. Kehadiran secara fisik mungkin tidak lagi menjadi komponen penting dalam pengukuran kinerja karyawan, tetapi yang penting itu adalah output, dan produk, dengan target yang telah ditetapkan. Tidak adalagi tandatangan absen secara manual, finger print atau sejenisnya. Berbagai rapat, diskusi, pertemuan dan sejenisnya dilakukan secara online, tanpa kendala ruang. Tidak
adalagi biaya transportasi, konsumsi, akomodasi, atau sejenisnya untuk hal itu, bahkan tiak adalagi kata terlambat karena macat di jalan. Bila hanya untuk kegiatan rapat, sosialisasi, penyamaan persepsi dan sejenisnya, tidak perlu lagi orang daerah harus diundang ke pusat kabupaten/kota, provinsi, atau ke ibu kota, cukup melalui online. Bahkan pelantikan pejabat dan wisudapun sudah terbukti dapat dilakukan secara online. Terlepas dari tujuan sekaligus untuk jalanjalan dan lainnya, wisuda yang biasanya didampingi oleh orangtua dan/atau keluarga meskipun di kota yang bebeda, mungkin tidak ada lagi karena dilakukan secara online. Di satu sisi akan terjadi efisienasi, tidak diperlukan lagi alokasi biaya perjalanan dinas yang besar dan tidak akan menjadi “primadona” lagi bagi sebagian orang. Starup bisnis tidak perlu risau harus menyewa ruang kerja untuk memulai dan menjalankan bisnisnya, karena konsep kantor telah berubah. Dalam waktu bersamaan di sisi lain sedang berlangsung disrupsi di berbagai bidang. Hotel dan Conventioan Hall yang sering dijadikan sebagai tempat pertemuan bisnis, seminar, konferensi, wisuda, workshop dan sejenisnya harus bersiap untuk kehilangan orderan di bidang itu. Ditambah dengan berkurangnya permintaan menginap akibat berkurangnya perjalanan dinas. Karena itu, pengelola harus melakukan
terobosan baru, tepatnya “transformasi”, bergeser dari titik keseimbangan lama menuju titik keseimbangan yang baru, karena pola hidup masyarakat pun akan bergeser dan bertransformasi dari “normal” menuju “newnormal”. Hanya orang yang mampu bertransformsilah (boleh juga dibaca beradaptasi) yang akan survive. Penutup Tak seorangpun yang dapat memastikan kapan pandemi ini akan berakhir bahkan vaksinnya pun belum jua ditemukan, mungkin dalam beberapa bulan ke depan, mungkin juga tahunan. Andai pandemi ini nanti mereda (dan semoga lekas mereda), saya yakin jejak yang kita lakukan saatWFH akan bebekas dan mempengaruhi pola hidup kita. Pertanyaannya adalah apakah pola dan situasi itu normal? Tergantung dari sudut mana kita memandangnya. Namun, untuk dapat survive, kita harus mampu bertransformasi dan beradaptasi serta mengambil hikmah dari apa yang terjadi, kita akan hidup dengan pola baru, dengan pola yang sudah terukir oleh situasi. Kebiasaan dan tatanan selama ini akan berubah akibat situasi dan tantangan ke depan. Titik keseimbangan baru akan lahir, dan kita akan berada di dalamnya, di era “newnormal”. Salam. Penulis adalah Guru Besar Dan Dekan Fakultas Ekonomi Unimed.
New Normal & Proses Pembelajaran Oleh Muhammad Arhami … bagi pengajar yang telah berumur di atas 60 ke atas sebaiknya tidak lagi mengajar, peminjaman terhadap barang apapun tidak diperkenan lagi antar pelajar
I
stilah new normal atau normal baru, akhir-akhir ini menjadi tren kembali sebagai salah satu istilah yang digunakan untuk menandai periode dalam pandemi Covid-19. Istilah ini sebenarnya sudah dikenalkan sejak terjadinya krisis keuangan 2007-2008 dan resesi global yang terjadi dalam kurun 2008-2012, dan saat ini muncul kembali. Korea Selatan, China dan beberapa negara lainnya yang terlebih dahulu menggunakannya istilah new normal ini dalam kasus covid-19. Periode normal baru akan berlaku untuk semua kondisi baik itu ekonomi, kesehatan, pendidikan, politik, social, hukum dan lain sebagainya. Normal baru mengisyaratkan bahwa adanya berbagai perubahan-perubahan yang diakibatkan pandemic Covid-19 ini, dimana ada hal-hal baru dari keadaan normal dan rutinitas sebelumnya, terutama yang berkaitan dengan kebersihan dan kesehatan atau hiegenitas. Sebagai contoh, jika dulu normalnya tidak perlu menggunakan masker kemana-mana, maka akibat pandemi ini masker akan menjadi sesuatu yang penting dan baru untuk dilaksanakan. Selain itu jika sebelumnya sebagian besar masyarakat bertransaksi dengan menggunakan model tradisional maka untuk normal baru ini mereka harus mampu menguasai teknologi digital yang sebelumnya asing bagi mereka. Transaksi tersebut dilakukan karena sebagai bagian dari upaya untuk tidak mendekati keramaian dan sebagai bagian dari rasa aman menjauhi keramaian, mengapa ini dilakukan karena siapa yang bisa memastikan bahwa dalam keramaian tersebut semuanya telah memiliki vaksin dari penyakit ini. Kebiasaan mencuci tangan juga akan menjadi kebiasaan baru yang sebelumnya hanya dilakukan pada waktuwatu tertentu saja, dan pastinya semua toko, supermarket dan pasar akan menyediakan fasilitas ini. Tempat kerja atau perkantoran juga akan merubah semua protokol normal sebelumnya seperti adanya peralatan untuk pelindung diri yang sesuai dan mengatur jarak duduk dikantor atau jarak sosial sehingga saling merasa nyaman, selain itu para pimpinan kantor akan lebih menerapkan prinsip flesibilitas dalam berbagai tugas di kantor, jika memang pekerjaan dapat dilakukan di rumah maka pekerjaan tersebut pastinya akan bisa dibawa pulang ke
rumah dan bekerja di rumah. Aktivitas normal baru tersebut akan dapat membuat kembali berbagai aktivitas rutinitas dapat dijalankan dengan baik melalui standar-standar baru yang berlaku menyesuaikan kondisinya. Intinya dengan normal baru ini, semua orang diajak untuk mampu mengadopsi, beradaptasi dan berinovasi agar dapat tetap bertahan sesuai dengan yang diinginkan. Begitu juga dengan pendidikan, yang merupakan salah sektor yang sangat penting dalam kehidupan bahwa apapun yang terjadi pendidikan harus tetap berjalan dan tentunya dengan normal baru, diantaranya adalah jika biasanya belajar di ruangan kelas maka untuk saat ini pembelajaran harus dilakukan melalui kelas-kelas online atau kelas dengan platform digital, atau dengan model pembelajaran blended (blended learning). Walaupun di sela tersebut akan dilihat waktu yang memungkinkan untuk belajar tatap muka di kelas seperti mata pelajaran praktikum yang membutuhkan unjuk kemampuan agar dapat dilihat penguasaan materi keahlian atau sekali-kali akan mengadakan pembelajaran dengan tatap muka langsung.Tentunya hal ini dilakukan dengan mengikuti prosedur protokol Covid-19. Seperti pengukuran suhu tubuh, menjaga jarak sosial, menggunakan masker, mencuci tangan setiap kali memegang atau bersentuhan dengan benda-benda yang dapat menjadi perantara virus, mengurangi jumlah anggota di dalam kelas. Semuanya menggunakan pelindung badan, setiap kantin harus mengatur jarak tempat duduknya, menyediakan ruangan khusus bagi siapa saja yang mengalami demam, ruangan atau benda yang ada di dalamnya harus disemprot dengan desinfektan, bagi pengajar yang telah berumur di atas 60 ke atas sebaiknya tidak lagi mengajar, peminjaman terhadap barang apapun tidak diperkenan lagi antar pelajar.Walaupun pembelajaran model online ini telah berlangsung namun di fase new normal, sepertinya pembelajaran online ini dapat menjadi pembelajaran model yang diparalelkan dengan model pembelajaran tradisional. Pelaksanaan normal baru dalam pendidikan dari sisi pembelajaran online pada pelaksanaannya pasti didapatkan kendala dan solusinya agar pendidikan tidak kehilangan ruh dan relevansinya di antaranya:
1.Jika ada sekolah yang tidak memiliki fasilitas pembelajaran online dan jauh dari jangkauan internet maka akan menjadi hambatan untuk pembelajaran online. Selain itu jika ada pelajar yang tinggal di daerah yang tidak tersambung dengan jaringan internet dan infrastruktur kelistrikan maka hal ini dapat menyebabkan normal baru untuk pembelajaran tidak akan bisa dilaksanakan terutama bagi mereka yang ada di pedesaan; 2.Dari sisi ekonomi, maka seperti diketahui bahwa tidak semua masyarakat memiliki penghasilan yang berlebih untuk proses pembelajaran ini, dan tidak semuanya masyarakat mampu untuk membeli peralatan pendukung bagi pembelajaran online ini seperti komputer atau televisi karenanya dukungan untuk memberikan kuota gratis perlu dipikirkan oleh pemerintah dan penyediaan infrastruktur telekomunikasi terutama di pedesaan telah dipastikan bahwa infrastruktur telekomunikasi dan internet telah tersedia; 3.Guru harus bekerja ekstra keras dan menggali potensi diri untuk memberikan dan mencari metode dan inovasi-inovasi baru dalam pembelajaran online ini, Tentu tidak mudah bagi guru menghadapi pandemic ini, karena peran guru dengan pembelajaran online berbeda dengan ketika guru melakukannya secara tradisional tatap muka secara rutinitas, dan perlu penyesuaian terhadap hal ini, terutama ketika peran guru dijalankan dirumah, maka nantinya akan berbenturan dengan situasi dirumah dengan keluarga dan anak-anaknya. Di sinilah kemenangan akan didapat oleh guru ketika guru mampu menghasilkan inovasi dan invensi baru bagi model pembelajaran. Selain itu perlu peran pemerintah juga dalam memberikan pelatihan yang terkait pembelajaran online dan juga membantu dari sisi penyediaan kuota gratis bagi para guru; 4.Dari sisi penguasaan teknologi yang bebasis online juga ada kesenjangan pemahaman dan pengetahuan baik guru, masyarakat dalam hal ini orang tua pelajar dan pelajarnya sendiri. Karena dari sisi orang tua dan guru tingkat pengetahuan dan penguasaan teknologi digital juga jelas akan berbeda-beda. Dari sisi guru misalnya ada terdapat guru yang minim dalam penguasaan teknologi digital, sehingga pemerintah harus memberikan perhatian agar guru agar memiliki kemampuan yang sama terhadap penguasaan teknologi berbasis digital; 5.Begitu juga bagi orang tua pelajar harus ada upaya bersama pihak sekolah dan pemerintah untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan dasar bagi penguasaan teknologi digital agar memudahkan mereka beradaptasi dengan model baru ini; 6.Efek-
tivitas pembelajaran online juga bisa jadi bermasalah karena adanya variasi tingkatan kelompok umur pelajar yaitu dari tingkat dasar, menengah dan tingkat tinggi. Sehingga perlu dicarikan model yang sesuai dan terstruktur melalui kolaborasi antara guru, pelajar, orang tua dan lingkungan, sehingga model pembelajaran online sesuai tingkat abilitas yang dimiliki pelajar, setelah adanya upaya-upaya tersebut belajar online bisa jadi akan lebih efektif. Semoga pandemic Covid-19 ini cepat berlalu dan tidak mengganggu lagi, dan telah menjadi keharusan bahwa kebersihan, kesehatan atau hiegenitas adalah new normal yang sebenarnya. New normal pendidikan terkait pembelajaran online diharapkan menjadi suatu katalisator bagi lahirnya inovasi baru dan invesi dalam metode atau model pembelajaran di masa depan. Kekhawatiran terhadap pembelajaran online ini dapat segera terjawab sehingga diseminasi dan transmisi pengetahuan dapat diperoleh tanpa batas ruang dan waktu dengan segera. Penulis adalah Dosen Jurusan Teknologi Informasi dan Komputer Politeknik Negeri Lhokseumawe.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * Tim Gugus Tugas tidak efektif tekan Covid-19 - Tanya kenapa? * DPRD minta sekolah tidak kutip biaya pendidikan - Berkurang beban orang tua * Covid-19 sebabkan krisis ekonomi multidimensial -Yang pasti serba multi lah,he...he...he l Doe Wak
Aceh
B4
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Danki Brimob Cek Pos Pam Perbatasan Sumut-Aceh LANGSA (Waspada): Personil Brimob Kompi 2 Batalyon B Pelopor Aramiah Aceh melakukan pengecekan di Pos Pam Covid-19 yang merupakan Cek Point Larangan Mudik di Perbatasan Aceh-Sumut di Aceh Tamiang, Selasa (26/5). Komandan Satuan Brimob Polda Aceh, Kombes Pol Suheru, SIK.MH melalui Danki 2 Batalyon B Pelopor Aramiah, Iptu Yozana Fajri Sidik AF, SIK mengatakan, kegiatan hari itu, selain melaksanakan pengecekan Pos Pam Covid 19 di perbatasan dan memastikan kondisi kesehatan personil yang bertugas dalam keadaan sehat. Danki Brimob menyebutkan, ada beberapa agenda pengecekan hari ini yakni, pengecekan personil, pengecekan kesiapan dan kelengkapan bertugas sesuai SOP, pengecekan kesehatan oleh tim Kesehatan Kompi 2 Batalyon B Pelopor, penyampaian 13 protokol kesehatan dan untuk Aparat keamanan dan membagikan hand sanitizer untuk personil yang bertugas. “Kegiatan ini upaya untuk memastikan
personil yang bertugas dalam keadaaan sehat dan menghindari kendala yang terjadi di lapangan,” pungkas Danki Brimob. Danki Brimob mengungkapkan, meskipun Aceh tidak memberlakukan PSBB, perbatasan tetap harus diawasi dengan ketat karena banyak orang keluar masuk Aceh dan itu perlu diantisipasi mencegah penyebaran virus Corona. Adapun yang dilakukan petugas di perbatasan, sebut Danki, memeriksa suhu tubuh setiap orang yang masuk ke Aceh. Bila ditemukan terindikasi terjangkit Covid-19, orang itu diminta tidak masuk ke Aceh dan harus menjalani karantina selama 14 hari. “Kalau dia orang Sumut kita minta dia kembali. Walaupun Aceh tidak ada PSBB kita tetap ketat di perbatasan ini,” tukasnya. Kepada masyarakat, Danki Brimob meminta agar selalu mematuhi protokol kesehatan, terutama menggunakan masker saat berada di luar rumah, menjaga jarak fisik dan sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.(b13/B)
Kehadiran ASN 98 Persen Di Aceh Timur Waspada/M. Ishak/B
AKIBAT ribuan nelayan masih merayakan lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah, ratusan Kapal Motor (KM) masih terparkir di Kolam PPN Idi, Aceh Timur, Rabu (27/5).
Ratusan Kapal Belum Melaut Ikan Basah Langka IDI (Waspada): Ribuan nelayan selama sepekan memutuskan tidak melaut karena merayakan lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah bersama keluarga, sehingga hampir 1.000 unit kapal motor (KM) masih terparkir sepanjang dermaga dan kolam Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, Kab. Aceh Timur. Dampaknya, kelangkaan
ikan basah terjadi di seluruh pasar tradisional. Bahkan, para pedagang kini memasarkan hasil budidaya tampak seperti ikan bandeng, mujair, udang dan kepiting. “Tidak ada ikan laut, kecuali hanya ikan tongkol. Selebihnya ikan bandeng dan udang,” ujar Boly, pedagang ikan di Pasar Tradisional Idi Cut, Rabu (27/5). Ikan tongkol yang dijual dipastikan hasil tangkapan sebelum Idul Fitri. Kendati sudah beberapa hari, namun harganya tetap di atas rata-rata yakni Rp25.000 per kilogram. “Ikan tongkol Rp25 ribu per kilogram. Untuk ikan bandeng Rp30 ribu per kilogram. Sementara udang paname Rp85 ribu - Rp100 ribu
per kilogram,” sebut Dek Gam, pedagang ikan di Pasar Idi Rayeuk. Berdasarkan penelusuran Waspada, rata-rata nelayan kembali melaut H-4 dan H-3 Idul Fitri 1441 Hijriah. Biasanya nelayan kembali ke darat H-2 atau H-1 Idul Fitri, namun sepekan sebelum Idul Fitri 2020 kondisi laut berombak, sehingga kali ini nelayan lebih cepat mendarat dan ‘angkat jala’ dari tahun sebelumnya. Setelah sepekan merayakan Idul Fitri 1441 Hijriah, nelayan akan kembali melaut H+6 atau H+7 Idul Fitri. “Rata-rata nelayan kita belum melaut, mereka masih berkumpul bersama keluarga merayakan Idul Fitri. Seperti
Astra Agro Terapkan Protokol Covid-19 BANDA ACEH (Waspada): PT Karya Tanah Subur (KTS) anak usaha Astra Agro menerapkan protokol penanganan Covid-19 secara terpadu. Upaya preventif itu dilakukan guna mencegah terjadi penularan di lingkungan perusahaan dan perkebunan. “Kami melakukan pengecekan suhu tubuh karyawan juga menerapkan social dan physical distancing,” ungkap Suhaimi, Community Develop-
ment Officer (CDO) PT KTS, Rabu (27/5) di Meulaboh. Selain itu, setiap karyawan juga diwajibkan menggunakan masker dalam setiap kegiatan operasional. Di perumahan karyawan juga disediakan tempat cuci tangan agar karyawan selalu cuci tangan sebelum bekerja maupun saat akan masuk ke rumah. “Tentu kami juga terus menggalakkan perilaku hidup bersih dan sehat,” ungkapnya. Ia menambahkan setiap tamu
Waspada/Ist
PT Karya Tanah Subur (KTS) anak usaha Astra Agro menyerahkan bantuan kebutuhan pokok bagi yatim dan dhuafa di lingkungan perusahaan perkebunan setempat.
yang datang melalui prosedur sesuai protokol penanganan Covid-19. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penularan pada lingkungan perkebunan. “Ini upaya preventif agar tidak terjadi hal yang merugikan perusahaan dan masyarakat,” jelas Suhaimi. PT KTS tidak hanya mengandalkan kebun inti tetapi juga menerima TBS dari masyarakat sekitar. “Oleh karena itu kami berupaya agar PKS tetap buka dengan menghindari adanya penyebaran Corona di perusahaan dan masyarkat sekitar,” tegasnya. Selain itu, PT KTS juga turut aktif dalam upaya pencegahan corona di masyarakat. “Kami melakukan sosialisasi Covid19 ini kepada kader posyandu di sekitar lingkungan perusahaan,” ungkapnya. PT KTS juga melakukan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat umum di 14 gampong (desa) sekitar. Bantuan APD diberikan kepada Posko Covid-19 di empat kecamatan. Sementara kader-kader posyandu diberikan masker dan peralatan untuk membudayakan cuci tangan. Untuk menjaga ketahanan pangan saat pandemi, PT KTS juga memberikan sembako di 14 desa sekitar perusahaan, anak yatim dan dhuafa. “Walau masih zona hijau, kami selalu waspada agar tidak ada kasus Covid di Perusahaanmaupunwargasekitar,” pungkas Suhaimi. (b05/A)
tahun-tahun sebelumnya, para nelayan akan kembali beraktifitas sepekan setelah lebaran, minimal Jumat (29/5),” sebut H. Husaini, tokoh nelayan Aceh Timur. Kepala UPTD PPN Idi, Ermansyah, dikonfirmasi terpisah mengakui, hingga Rabu (27/5) sore belum ada kapal yang berlayar, namun dirinya memastikan telah mengeluarkan 39 surat ijin melaut terhitung, Kamis (28/5) besok (hari ini—red). “Besok sebagian kapal sudah mulai berlayar. Tapi rata-rata mereka melaut Jumat (29/5) sore. “Sebanyak 440 Kapal Motor (KM) dengan GT30-GT60 masih terparkir di dermaga dan kolam. Belum ada satupun yang
bergerak melaut. Kondisi ini tentu akan mempengaruhi terhadap kelangkaan ikan basah dipasaran,” ujar Ermansyah seraya mengatakan, tidak melautnya nelayan setiap merayakan Idul Fitri tidak terlepas dari tradisi turun menurun sejak dahulu. Biasanya, PPN Idi tersebut padat dengan pedagang dan pembeli ikan basah hasil tangkapan laut. Bahkan tidak sedikit dari pengunjung PPN Idi dari kalangan wisatawan lokal yang membeli ikan basah dari penjual lalu membakar dan menikmatinya disepanjang pedagang kuliner di Komplek PPN Idi. Namun H+4 suasana di PPN Idi masih sepi, kecuali hanya beberapa penjaga kapal. (b11/I)
fungsikan dan ditempatkan di lobi kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Bireuen, di Cot Gapu Kecamatan Kota Juang. Dengan ada penerapan sosial dan phisical distancing (jaga
jarak) proses layanan di kantor Disdukcapil, untuk pencegahan penyebaran Covid-19 dan pintu masuknya terkunci, mesin itu tidak dapat diakses masyarakat, mencetak administrasi kepen-
Waspada/Rahmat Hidayat
Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani, SH,MSi melihat kondisi mesin ADM, Selasa (26/5).
absensi, lanjutnya, rata-rata ASN yang masih melaksanakan cuti melahirkan dan kondisi sakit yang dibuktikan dengan surat cuti dan surat keterangan dokter. “Sehari sebelumnya, kita sudah menghimbau agar saat apel di video dan nantinya video dan laporan absensinya dikirim kita untuk dilakukan rekap,” ujar Teuku Didi seraya mengaku, hari kedua pasca Idul Fitri terpantau kehadiran ASN normal dan pelayanan masyarakat berjalan lancar. Disinggung pengambilan video, Didi mengaku rekaman video tersebut dilakukan saat apel masing-masing kantor dengan sistem per bidang atau per bagian, sehingga semua ASN dan tenaga kontrak dan honorer yang hadir akan terlihat secara terang. Apel yang berlangsung di depan Kantor Setdakab Aceh Timur dihadiri Asisten Keistimewaan Aceh, Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Aceh Timur, H. Usman A. Rachman, SH, MM, para kepala bagian (kabag) dan kasubbag serta ratusan ASN. Apel berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti jarak setiap barisan semeter dan selesai apel seluruhnya mencuci tangan. (b11/C)
UTD Gelar Donor Atasi Kekurangan Darah BIREUEN (Waspada): Sebanyak 23 kantong darah dengan berbagai golongan diperoleh petugas Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD dr Fauziah, hasil donor darah sukarela dari berbagai kalangan warga di Alun-alun Kota Bireuen, Rabu (27/5). Kegiatan yang diprakarsai langsung oleh teman-teman dari UTD rumah sakit plat merah tersebut, guna memenuhi kekurangan stok darah untuk pasien yang membutuhkan transfusi darah. “Alhamdulillah, hasil dari donor kami gelar ini dapat terkumpul 23 kantong darah berbagai golongan,” ujar Kepala UTD RSUD dr Fauziah, Wardati, SKM, MKM kepada Waspada kemarin. Wardati menjelaskan dalam kegiatan itu juga diterapkan protokolCovid-19,seperticeksuhutubuh,periksakesehatangunamemastikan bisa donor darah atau tidak, jaga jarak dan pakai masker. Diharapkan untuk memenuhi persediaan darah di UTD, instansi terkait dan berbagai pihak lainnya, juga dapat melaksanakan donor darah, pihak UTD siap mendatangkan bus UTD ke lokasi. Wardati menyebutkan, stok darah di UTD posisi Rabu (27/6) untuk darah O 18 kantong, A 7, B11 dan AB 5. “Persediaan darah mulai minim maka kami berinisiatif gelar donor darah di sini,” ungkapnya. Kata Wardati, selain terus berupaya jalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk gelar donor darah, termasuk Puskesmas. Selain itu pihaknya juga tetap mengambil darah keluarga pasien, sehingga dapat membantu persediaan darah.(cb01/B)
Waspada/Rahmat Hidayat/B
SUASANA donor darah digelar UTD RSUD dr Fauziah Bireuen, Rabu (27/5).
Fungsikan Mesin ADM Jangan Jadi Besi Tua BIREUEN (Waspada): Satu unit mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) harga seratusan juta rupiah telah dimiliki Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bireuen, agar segera di-
IDI (Waspada): Hari pertama masuk kerja pasca lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah, kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, mencapai 98 persen, Selasa (26/5). Dipastikan, tidak ada ASN, tenaga kontrak dan pegawai honorer yang membolos selama berlangsungnya jam kerja. “Berdasarkan hasil monitoring menggunakan video saat apel, kehadiran ASN hari pertama kerja pasca libur Idul Fitri mencapai 98 persen,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Aceh Timur, Irfan Kamal, melalui Sekretarisnya, Teuku Didi Farisha, S.STP, M.AP, menjawab Waspada, Rabu (27/5). Monitoring yang dilakukan melalui video bukan hanya para ASN di pusat perkantoran Pemkab Aceh Timur di Idi, melainkan seluruh perkantoran di kecamatan baik kantor camat, UPT Puskesmas, Koordinator Wilayah (Korwil) Dinas Pendidikan, Unit Pelaksana Tehnis (UPT) Dinas Penyuluhan dan Pertanian. “Kehadiran ASN kita di Aceh Timur, sudah sesuai harapan. Bahkan proses pelayanan berjalan normal,” ujar Teuku Didi. ASN yang tidak hadir berdasarkan laporan
dudukan. “Supaya jangan jadi besi tua, mesin ADM ini segera difungsikan dan letakkan di lobi kantor bupati karena diletakkan di luar Kapuspemkab butuh biaya besar,” sebut Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani, SH, MSi, kepada Waspada saat silaturahmi Idul Fitri ke Disdukcapil, Selasa (26/5). Selain itu, lanjutnya, agar memudahkan masyarakat mengurus adminduk melalui mesin itu, Kadisdukcapil menempatkan petugas khususnya untuk memberikan pelayanan yang dibutuhkan. “Saya harapkan juga Disdukcapil, Bapedda, dan bagian keuangan, untuk petugas bagian informasi dan teknologi (IT), harus ada regenerasi, jika petugas satu tidak ada, bisa ditangani petugas lainnya, agar pelayanan tetap bisa berjalan lancar,” imbuh Muzakkar. Kadisdukcapil Bireuen, Ir M Jafar, MM, ditanyaiWaspada, menyikapi harapan Plt Bupati
tersebut mengatakan pihaknya dalam beberapa hari ke depan segera menempatkan mesin ADM di lokasi. Mesin bekerja secara online sehari dapat mencetak 200 lembar kartu keluarga, KTP, kartu identitas anak. “Warga harus register dan pasword dikirim melalui email milik warga untuk memperoleh barkot,” jelasnya. Rekam dataWaspada, untuk masuk dalam aplikasi mesin ADM tiga cara yaitu dengan sisik jari, QR code, dan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Mesin canggih itu diresmijan Presiden RI, Ir Joko Widodo saat kenduri kebangsaan di sekolah Sukma Bangsa Bireuen. Alat bisa mencetak sejumlah administrasi kependudukan di Disdukcapil Bireuen itu, kedua di Indonesia setelah Magetan. “Dibeli Pemkab Bireuen senolai Rp192,8 juta dari Dana Alokasi Umum (DAU) 2020,” ungkap Kadisdukcapil waktu itu. (cb01/C)
Waspada/Munawar/B
PIHAK Dinas Kesehatan Kota Langsa selaku pengawas Covid-19, rutin melakukan pengawasan terkait penerapan SOP mengedepankan protokoler kesehatan di Tamah Hutan Mangrove Kota Langsa, Rabu (27/5).
Terapkan SOP Kesehatan, Destinasi Wisata Mangrove Langsa Dibuka LANGSA (Waspada): Pengoperasian kembali Taman Hutan Mangrove (Mangrove Forest Park) Kota Langsa, Minggu, (25/5) bertepatan dengan Lebaran Idul Fitri 1441 H mengedepankan protokoler kesehatan dan ketentuan yang telah ditentukan oleh Pemerintah. Demikian ManagerWisata Hutan Mangrove PT. Pelabuhan Kuala Langsa Energi (PKLE), T. Raja Syahrul, SH kepada Waspada, Rabu (27/ 5). “Kita selaku pengelola ekowisata mangrove tetap patuh dan menjalankan standar operasional prosedur (SOP) dalam menghadapi pandemi Covid-19,” tandasnya. Selain itu, pihak Dinas Kesehatan beserta Puskesmas Langsa Barat selaku Pengawas Covid 19 rutin melakukan pengawasan/monitoring memastikan penerapan SOP dengan mengedepankan protokoler kesehatan. Hal tersebut dilakukan agar dapat memberikan rasa nyaman bagi wisatawan yang berkunjung. Dia menjabarkan, protokoler kesehatan sebagaimana yang dimaksud antara lain, para pengunjung yang memasuki kawasan ekowisata
hutan mangrove diwajibkan memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun yang telah disediakan oleh pengelola sebelum memasuki tempat wisata tersebut. Selain itu, para petugas akan melakukan pengukuran suhu tubuh para pengunjung yang datang ke wisata mangrove, serta mengedepankan ketertiban dengan cara menjaga jarak sesama pengunjung. “Jika terdapat pelanggaran protokoler kesehatan, maka petugas akan mengeluarkan pengunjung dari kawasan wisata tersebut,” ujarnya. Sebenarnya, ungkap Raja Syahrul, pihaknya tidak pernah menutup tempat wisata, namun kita mematuhi himbauan pemerintah agar dapat menghentikan untuk sementara aktivitas di kawasan wisata hutan mangrove. Untuk harga tiket masuk masih seperti biasa dibandrol senilai Rp5000/orang. “Aturan yang diterapkan ini sebagai langkah memutuskan mata rantai penularan wabah Covid-19. Kepada warga yang hendak berwisata hutan mangrove harus mematuhi protokol kesehatan,” imbuh T. Raja. (b24/B)
SMAN 5 Langsa Buka Kelas Tahfidz LANGSA (Waspada): Guna mennciptakan peserta didik yang memiliki pengetahuan, berkarakter, berakhlakul karimah dan Islami, SMA Negeri 5 Kota Langsa pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) TA 2020/2021 dibuka 2-11 Juni 2020 akan membuka kelas Tahfidz Alquran. Kepala SMA Negeri 5 Langsa, Rusli, SAg, Rabu (27/5) mengatakan, Insya Allah pada tahun ajaran baru ini pihaknya akan membuka kelas Tahfidz Quran dan membuka kelas olimpiade agar siswa memiliki daya saing di bidang ekstrakurikuler dan akademik, berbasis Islami. “Sementara untuk kelas Tahfidz Alquran, bagi calon siswa/i yang sudah hafal 5 juz nantinya akan diberi beasiswa sampai tamat belajar. Sementara bagi calon siswa/i yang sudah menghafal minimal 1 juz akan diberi beasiswa 1 tahun,” ujarnya. Hal itu, sambung Rusli, kita lakukan untuk membentuk peserta didik berprestasi unggul dalam mutu yang berpijak kepada iman dan taqwa serta berbudaya, sehingga menghasilkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas, berkarakter dan mampu bersaing dalam era globalisasi. Sedangkan daya tampung peserta didik pada PPDB TA 2020/2021 ini sebanyak 8 rombongan belajar (Rombel) yakni per kelas 36 siswa x 8 kelas = 228 siswa. Rusli mengungkapkan, untuk PPDB TA 2020/2021 masih menggunakan sistem zonasi dengan persyaratan, yakni melampirkan Surat Keterangan Lulus asli dari SMP/MTS sederajat 2020 dari Kepala Sekolah dan mencantumkan NISN atau ljazah SMP/MTS asli bagi yang telah memiliki ijazah. Kemudian, mengisi formulir pendaftaran
dan setelah diisi dikembalikan ke tempat pendaftaran. Lalu berdomisili dalam calon sekolah yang menjadi pilihan peserta didik sesuai pemetaan zonasi. “Bagi calon siswa yang memiliki prestasi dapat melampirkan sertifikat/ piagam asli dan foto copi sertifikat atau piagam sebanyak 1 lembar minimal tingkat kabupaten/ kota, melampirkan pas foto hitam putih ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar,” ungkapnya. Rusli menambahkan, semua berkas dimasukkan dalam 1 map kuning untuk putra dan map merah untuk putri. Khusus bagi calon peserta didik karena perpindahan tugas orang tua/wali yang bertugas pada kementerian atau lembaga atau instansi vertical yang tidak memungkinkan perpindahan KK, dapat menunjukkan surat keterangan domisili dari kepala desa setempat dan melampirkan KK asal daerah dan di foto copy masing-masing 1 lembar. Zonasi PPDB TA 2020/2021, Geudubang Aceh (Kec. Langsa Baro) Alue Dua (Kec. Langsa Baro) Alue Dua Bakaran Batee (Kec. Langsa Baro), Geudubang Jawa (Kec. Langsa Baro), Karang Anyar (Kec. Langsa Baro) Lengkong (Kec. Langsa Baro), Paya Bujok Tunong (Kec.Langsa Baro), Pondok Kelapa (Kec.Langsa Baro), Suka Jadi Makmur (Kec. Langsa Baro), Timbang Langsa (Kec.Langsa Lama), Pondok Kemuning (Kec.Langsa Lama) Pondok Pabrik (Kec. Langsa Lama), Seulalah (Langsa Lama), Seulalah Baru, (Kec. Langsa Lama), Sukajadi Kebun Ireng (Kec.Langsa Lama, Gampong Jawa (Kec. Langsa Kota), Kemuning Hulu Desa Perbatasan (Kec. Birem Bayeun), Peutow Desa Perbatasan (Kec. Birem Bayeun) Alue Canang Desa Perbatasan (Kec. Birem Bayeun) dan Jambo Labu Desa Perbatasan (Kec. Birem Bayeun).(b13/C)
Aceh
WASPADA Kamis
28 Mei 2020
B5 Rumah Panggung Terbakar KOTA JANTHO (Waspada): Rumah panggung beratap rumbia milik dan ditempati Nuraini, 68, di Gampong Ujong Blang, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar, terbakar, Selasa (26/5). “Informasi yang dihimpun petugas dari saksi Nuraini, api berasal dari bagian atap plafon rumah dan langsung minta bantuan ke warga,” ungkap Farhan AP, Kalaksa BPBD Aceh Besar. Farhan menyebutkan saksi lainnya Firdaus yang mengetahui kejadian tersebut langsung menghubungi Polsek setempat dan warga sekitar untuk melakukan pemadaman secara manual. Petugas pemadam BPBD Aceh Besar Pos
Sibreh yang menerima informasi kebakaran itu dari Polsek Kuta Baro pada pukul 17:40, langsung bergerak ke lokasi melakukan penanganan sesuai laporan. Saat petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Induk Sibreh yang mengerahkan dua unit armada dan satu unit armada dari Pos Kahju tiba di lokasi, api sudah padam karena kesigapan masyarakat melakukan pemadaman manual. Untuk penyebab kebakaran dalam penyelidikan pihak yang berwajib,” kata Farhan seraya menambahkan rumah tersebut mengalami rusak sedang karena yang terbakar plafon dan sebagian kayu bagian atas serta dinding. (b05/C)
Lapas Klas IIB Langsa Buka Layanan VC Bagi Warga Binaan
Waspada/Muhammad Zairin/B
PETUGAS Damkar BPBD Aceh Besar melakukan penanganan kebakaran rumah di Gampong Ujong Blang, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (26/5).
Warga Penerima BLT DD Dimohon Bersabar KUALASIMPANG (Waspada): Masyarakat penerima Bantuan Tunai Langsung (BLT) Dana Desa (DD) dalam wilayah Kabupaten Aceh Tamiang dimohon bersabar karena bantuan itu masih dalam proses dan dikabarkan akan dicairkan sepekan ke depan ini. Demikian Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan
Kampung, Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana (DPMKPPKB) Kabupaten Aceh Tamiang, Dipa Syahbuana kepada wartawan Rabu (27/5) di kantornya. Dipa menyebutkan, status per tanggal 23 Mei 2020, jumlah kampung yang sudah melakukan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) sebanyak 103 kampung dari 213 kampung yang di Aceh Tamiang dan sisanya saat ini sedang berproses Musdesus. “Dari 103 kampung hasil Musdesus tercatat sebanyak 10.401 Kepala Keluarga (KK) yang direncanakan akan
menerima BLT Dana Desa,” ujarnya. “Insya Allah minggu ini akan dicairkan kepada mereka yang berhak menerimanya sesuai keputusan yang digelar saat Musdesus di tingkat kampung,” jelas Dipa yang didampingi oleh Kabid. Pemberdayaan Pemerintahan Mukim dan Kampung, Sandi Suhendri. Dipa memaparkan, saat ini pencairan dari KPPN Langsa sedang dalam proses, setelah ada transfer dari KPPN Langsa ke rekening masing-masing kampung langsung dicairkan, sementara kampung yang sudah
melakukan pencarian BLT DD baru enam kampung.Yaitu empat kampung di Kecamatan Karang Baru yakni Kampung Bundarsebanyak110KK,Perkebunan Medang Ara sebanyak 12 KK, Medang Ara sebanyak 75 KK dan Paya Kulbi sebanyak 89 KK. Sedangkan untuk KecamatanTamiang Hulu baru dua kampung masing - masing Kampung Alur Tani Dua sebanyak 145 KK dan Kampung Bandar Setia sebanyak 133 KK. “ Total dari enam kampung yang sudah melakukan pencairan BLT DD sebanyak 564 KK,” terangnya. Dipa menjelaskan lagi, ter-
tersebut, para peserta yang hadir akan diminta untuk mengisi kuesioner, tentang kinerja Polres yang ditentukan. “Indeks ini salah satu alat ukur untuk melihat potret tata kelola Polri, di tingkat wilayah Polda dan Polres. Apalagi Polri punya tugas yang besar untuk bersigungan dengan masyarakat, itulah upaya kita melakukan indeks ini,” ungkap Mirza. Penilaian ITK Polri tahun 2020 ini tambahnya, nantinya akan bermanfaat tidak hanya di internal kepolisian, tetapi juga secara eksternal. Bahkan, dengan penilaian yang melibatkan pihak eksternal, sebuah keterbukaan Polri memberi hak kepada masyarakat untuk menilai. “Ini adalah sejarah, Polri dinilai secara langsung dari kalangan eksternal. Manfaat dari penilaian ini diantaranya kesiapan menuju zona integritas, serta perbaikan pelayanan publik. Indeks inilah menjadi tolak ukur, dalam pelaksanaan tugas Polri ke depan,” sebutnya. Didampingi Wakapolres
Kompol Zainuddin, serta dua rekannya, Mirza uga menjelaskan beberapa prinsip dasar penilaian terhadap ITK dan kinerja Polri, yakni kompetensi, responsif, prilaku, transparan, keadilan efektifitas dan akuntabilitas. Dengan penilaian dari para responden, akan menjadi pointer dalam penilaian terhadap ITK kinerja Polres Abdya. “Ada sekitar 461 Polres seluruh Indonesia, yang akan dinilai seperti kegiatan hari ini dan Polres Abdya salah satunya. Untuk wilayah Aceh, kami diberi waktu selama 20 hari, untuk melaksanakan tugas ini hingga tuntas,” urainya. Wakapolres Abdya Kompol Zainuddin SPd, dalam kesempatan itu mengucapkan terimakasih, atas kehadiran seluruh elemen, untuk memberi responden terhadap ITK kinerja Polres Abdya. Dengan adanya ITK ini, diharapkan dapat memberikan pandangan terhadap kinerja pelayanan Polres Abdya, terhadap masyarakat.(b21/C)
Waspada /Syafrizal
SEJUMLAH responden dari berbagai elemen di Abdya, sedang mengisi data kuisioner yang ditampilkan link ITK Polri di aula Mapolres Abdya, awal pekan lalu.
kait dengan pemerintah berencana akan memperpanjang pemberian BLT DD bagi masyarakat yang terdampak Covid19 dan tertuang dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 40 Tahun 2020, maka untuk pencairan ini nanti yang diselesaikan terlebih dulu yaitu senilai Rp600.000/bulan untuk setiap KK penerima selama tiga bulan. Lanjutnya, menyangkut dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 50 Tahun 2020 maka akan disalurkan pada tahap ketiga dengan nilai Rp300.000/bulan untuk setiap KK.(b15/I)
Waspada/Ist
PETUGAS Tim Inafis Polres Pidie sedang melakukan olah tempat kejadian perkara bunuh diri di salah satu rumah warga di Gampong Rambong, Kecamatan Mutiara Timur, Selasa (26/5).
Terjerat Jalinan Asmara Gadis Pidie Akhiri Hidup SIGLI (Waspada): Ditengarai akibat merasa ekspektasi berle-bihan dalammenjalinhubungankedekatanasmaradenganlawanjenis,NDS, 24,wanitaasalGampongRambong,KecamatanMutiaraTimur,Kabupaten Pidie nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Jasat wanita muda ini ditemukan orang tuanya tergantung tali nilon yang diikat pada kosen pintu kamar rumahnya, Selasa (26/5) sekira pukul 11:00. AKBP Zulhir Destrian melalui Kasat Reskrim AKP Eko Rendi Oktama mengungkapkan beradasarkan hasil identifikasi Tim Inafis Polres Pidie peristiwa kematian NDS warga Gampong Rambong murni bunuh diri. Ini sebut dia, diketahui berdasarkan hasil percakapan di dalam handphone (HP) almarhum NDS. Menurut isi percakapan melalui WhatsApp (WA) yang ditemukan di selular almarhummah nekat mengakhiri hidupnya karena masalah asmara. “NDS ini sebelum bunuh diri ada memoto tali yang akan digunakan untuk bunuh diri dan di-share ke temannya melalui WA,” terang AKP Eko Rendi. Pihak keluargapun, lanjut AKP Eko tidak bersedia jenazah almarhumah diotopsi. AKP Eko menerangkan jasad almarhum NDS awalnya diketahui orang tuanya. Ketika itu ayah almarhumah baru kembali dari Kembang Tanjong. Saat berusaha masuk ke dalam rumah orang tua almarhumah sempat memanggil NDS untuk membuka pintu tetapi tidak ada sahutan hingga ayah almarhumah memutuskan mendobrak pintu rumah. Setelah pintu terbuka, ayah NDS melihat putrinya dalam keadaan tergantung dengan tali yang menjerat leher. Kemudian meminta bantuan warga. (b06/C)
Berjibaku Angkut Sampah Menumpuk LANGSA (Waspada): Walaupun masih suasana Lebaran Idul Fitri, Rabu (27/5) petugas kebersihan Kota Langsa terus berjibaku melakukan pemungutan sampah di sejumlah lokasi di Kota Langsa yang kian menumpuk selama Lebaran Idul Fitri. Kabid Kebersihan Pengelolaan Sampah, Saifuddin Zuhri, SE, mengatakan, bisa dibayangkan jika sehari sampah-sampah yang berserakan tidak diangkat. Tentunya akan menimbulkan aroma yang tidak sedap dan mengganggu kenyamanan masyarakat. Untuk itu, lanjutnya, petugas kebersihan sejak hari raya pertama sudah turun ke lapangan untuk mengangkut sampah. Namun terkendala terkadang masyarakat tidak buang sampah pada waktu yang telah kita tetapkan.”Usai petugas angkat sampah, berselang beberapa menit kemudian sampah sudah bertumpuk lagi,” ujarnya. Bahkan pada lebaran ketiga, volume sampah terus meningkat. Untuk itu, mengantisipasi tingginya volume sampah itu pihaknya menurunkan alat berat. Jadi dapat dipastikan semua sampah di Kota Langsa sudah steril. “Alhamdulillah hari ini sudah normal penanganan sampahnya. Jadi kalau ada berita yang mengatakan Langsa banyak sampah itu berita itu tidak tepat, karena petugas kami setiap hari terus bekerja di lapangan,” tegasnya seraya mengatakan hal ini kita lakukan agar Kota Langsa bersih dan nyaman. (b13/C)
Said Mahdar menjabarkan, layanan video call ini dilakukan pada ruangan khusus dengan dua komputer yang bisa digunakan oleh para warga binaan dengan batasan waktu 5 menit. “Untuk mekanismenya sendiri, para warga binaan diminta untuk mendaftarkan diri terlebih dahulu di petugas. Selanjutnya mereka akan dipersilahkan setelah mengikuti antrian,” sebutnya. Said Mahdar mengungkapkan, warga binaan yang ingin video call nanti akan mendaftarkan data diri, setelah itu akan dipanggil dan diberikan waktu selama 5 menit agar merata. “Jam kunjungan online di mulai pukul 09:0012:00 dan pukul 14:00-15:00 dilanjutkan kembali,” demikian Said Mahdar.(b13/B)
147 Orang Traveler Di Bireuen
Polres Abdya Nilai Indeks Tata Kelola BLANGPIDIE (Waspada): Jajaran Polres Aceh Barat Daya (Abdya), awal pekan lalu melaksanakan kegiatan penilaian terhadap Indeks Tata Kelola (ITK) dan kinerja Polres setempat. Kegiatan yang mengambil tempat di aula Mapolres itu, melibatkan berbagai elemen, mulai dari tokoh masyarakat, organisasi masyarakat, media massa, tokoh pemuda, serta berbagai instansi lainnya yang ada di Abdya. Mirza Fauzul Hadi, selaku bagian Kemitraan ITK Mabes Polri, dari Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), dalam pembukaan acara itu mengatakan, bahwa pelaksanaan survei ini atas permintaanKapoldaAceh.Timsurvei terbagi dalam dua tim. Masingmasingtimberanggotaempatorang yangmelakukansurveikesejumlah Polres, yang berada di lintas timur dan barat Aceh. Pelaksanaan ITK ini diuji coba secara online, menggunakan HP android masing-masing responden, setelah masuk melalui web ITK Polri. Dalam link
LANGSA ( Waspada): Mengantisipasi penyebaran virus Corona (Covid 19), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Langsa menyediakan layanan video call (VC) untuk keluarga warga binaan pada perayaan Lebaran Idul Fitri ketiga. Kepala Lembaga pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Langsa, Drs. Said Mahdar, SH, Rabu (27/5) mengatakan, hal itu dilakukan karena kunjungan bagi tahanan dan narapidana distop sementara untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 semakin meluas. “Dalam rangka perayaan Idul Fitri, sejak Selasa (26/5) kami menyediakan layanan video call sebagai pengganti layanan kunjungan,” ujar Said Mahdar.
BIREUEN (Waspada): Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 masih terus berjalan di Bireuen, meski sejauh ini belum ada warga positif terjangkit virus meresahkan masyarakat dunia tersebut, namun traveler tercatat sebanyak 147 orang. Demikian Juru Bicara Penanganan Covid19 Bireuen, Husaini, SH, MM ditanyai Waspada, Selasa (26/5) terkait hal itu. Dikatakan, sesuai data Senin (25/5) jumlah traveler 147 orang, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 4 orang. Sedangkan warga yang diinapkan di lokasi karantina terpadu di gedung diklat BPM Aceh di Batee Geulungku, Kecamatan Pandrah masih kosong, setelah sejumlah warga yang menjalani isolasi di sana, telah selesai mengikuti protokol
Covid-19 selama 14 hari. Kendatipun demikian kata Husaini yang akrab disapa Abi, berharap bagi warga masyarakat status traveller dan ODP, agar tetap melaksanakan karantina mandiri di tempat tinggal masing-masing sampai batas waktu ditetapkan. “Begitu juga apabila ada warga yang baru pulang dari daerah terpapar pandemi virus Corona ke Bireuen, kita imbau agar dapat ikuti protokol pencegahan penyebaran Covid-19”, sebut Jubir Covid. Dikatakan juga, empat orang ODP berada di Kecamatan Juli 1 orang, Jeumpa 1 orang dan Kota Juang 2 orang. “Sedangkan traveler di wilayah kerja 20 Puskesmas, awalnya total 3.972 orang, sudah selesai pemantauan 3.645 orang, tinggal 147 orang lagi,” rinci Husaini. (cb01/B)
Jalinsum Kawasan Pasar Geudong Macet Selama Idul Fitri ACEH UTARA (Waspada): Telah terjadi kemaceta jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di Aceh Utara, selama Idul Fitri 1441 H. Selain di kawasan Pasar Geudong, kemacetan juga terjadi di lokasi pembangunan jembatan, Kecamatan Syamtalira Aron, Selasa (26/5). Kemacaten di depan Pasar Gudong sekitar 1,5 kilometer terjadi setiap perayaan lebaran. Menurut sejumlah warga, kejadian itu akibat kondisi Jalan Medan - Banda Aceh terlalu sempit. “Jalan terlalu sempit, sehingga lalu lintas tidak lancar,” sebut tokoh warga setempat, H.M.Yusuf Hasan. Kepadataan kendaaran di Jalinsum depan Pasar Geudong, menurut H.M.Yusuf Hasan ikut meresahkan warga sekitarnya. Setiap kali, mereka keluar rumah dengan menggunakan kendaraan butuh waktu lama. “Sangat sulit kita keluar dengan kendaraan karena jalan macet,” ungkapnya. Yusuf Hasan besama sejumlah warga lainnya mengharapkan pemerintah segera membuka
jalan dua jalur di depan Pasar Geudong. Bila jalan dibiarkan satu jalur, akan tetap macet.Warga sudah lama mengusulkan pembangunan jalan dua jalur kepada Pemerintah Aceh. “Namun sampai sekarang belum tereali-sasi,” tegasnya kembali. Untuk mengatur lalu lintas di depan Pasar Geudong, tampak sejumlah relawan Ormas mengatur lintas kendaraan. Kemacetan Jalinsum selama lebaran juga terjadi di lokasi pembangunan jembatan, Kecamatan Syamtalira Aron. Sebagian badan jalan ditutup, sehingga kendaraan tidak bebas melintasi. Beberapa petugas Kepolisain, tampak sibuk mengatur kendaraan di lokasi tersebut. Sementara Kepala Dinas Perhubungan Aceh Utara Fauzan menjelaskan, kemacetan jalinsum selama lebaran hanya terjadi di Geudong dan Syamtalira Aron. “Kemacetan di Pasar Geudong hanya terjadi pada hari-hari tertentu,” jelasnya. Sementara lalu lintas di kawasan lainnya di Aceh Utara, tetap lancar pada perayaan lebaran tahun ini.(b05/C)
Waspada/Zainal Abidin/B
RELAWAN dari salah satu Ormas di Aceh Utara tampak sedang mengatur lalu lintas di depan Pasar Geudong, Aceh Utara, Selasa (26/5).
Kasat Polair Polres Aceh Timur Diganti AKP P. Limbong Jabat Kapolsek Peureulak
Waspada/dede/B
PETUGAS kebersihan Kota Langsa terus berjibaku melakukan pemungutan sampah di sejumlah lokasi di Kota Langsa yang kian menumpuk selama Lebaran Idul Fitri, Rabu (27/5).
IDI (Waspada): Jabatan Kepala Satuan Polisi Air (Kasatpolair) Polres Aceh Timur resmi diganti dari Ajun Komisaris Polisi (AKP) Pidinal Limbong ke Inspektur Satu (Iptu) Zainurrusydi. Proses serah terima jabatan (sertijab) dipimpin Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.IK, MH, di Aula Serbaguna Mako Polres Aceh Timur di Peudawa, Rabu (27/5). AKP Pidinal Limbong kini menempati jabatan baru sebagai Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Peureulak yang sebelumnya dijabat AKP Muhammad Nawawi, SH. Sedangkan mantan Kapolsek Peureulak itu kini menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Humas Polres Aceh Timur. Iptu Zainurrusydi sebelumnya menjabat sebagai Kasubbag Sarpras Polres Aceh Timur. Rotasi di jajaran Polres Aceh Timur berdasarkan Surat Keputusan Kapolda Aceh Nomor: Kep/152/V/2020 tertanggal 11 Mei 2020. Mengingat dalam suasana pandemi global wabah Covid-19 yang kian mengancam penduduk bumi, sertijab pejabat dijajaran Polres Aceh Timur itu hanya dihadiri Wakapolres Aceh
Timur Kompol Warosidi, para kabag, kasat dan kasi. Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.IK, MH, dalam amanatnya mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan ke pejabat lama atas segala dedikasi dan pengabdiannya dalam melaksanakan tugas, sehingga situasi kewilayahan masih terkendali. “Untuk pejabat yang baru dilantik, kami yakin dan percaya dengan pengalaman ditempat tugas sebelumnya akan mampu menyesuaikan diri dalam menjalankan tanggungjawabnya,” kata Eko seraya berharap pejabat yang dilantik agar mampu membangun komunikasi yang baik dengan instansi lainnya dan mitra kerja sekitarnya. Sebelum menutup amanatnya, Kapolres Aceh Timur juga berpesan agar pejabat yang dilantik untuk terus menjalin kekompakan dan kebersamaan di lingkungan kerja yang baru. “Perkuat pengendalian dan pengawasan anggota untuk mewujudkan Polri yang profesional modern dan terpercaya,” demikian AKBP Eko Widiantoro. (b11/C)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:24 12:37 12:25 12:32 12:31 12:28 12:25 12:20 12:27 12:27
‘Ashar 15:49 16:03 15:50 15:57 15:57 15:53 15:50 15:46 15:53 15:52
Magrib 18:34 18:50 18:35 18:45 18:43 18:35 18:34 18:29 18:37 18:38
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:48 20:05 19:49 19:59 19:57 19:48 19:48 19:43 19:51 19:52
04:42 04:51 04:42 04:46 04:47 04:50 04:43 04:39 04:45 04:43
04:52 05:01 04:52 04:56 04:57 05:00 04:53 04:49 04:55 04:53
L.Seumawe 12:30 L. Pakam 12:23 Sei Rampah12:22 Meulaboh 12:34 P.Sidimpuan12:22 P. Siantar 12:23 Balige 12:23 R. Prapat 12:19 Sabang 12:37 Pandan 12:24
06:12 06:22 06:13 06:17 06:18 06:20 06:14 06:10 06:16 06:13
Zhuhur ‘Ashar 15:55 15:49 15:48 16:00 15:47 15:48 15:48 15:45 16:02 15:49
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:43 18:33 18:33 18:45 18:28 18:32 18:31 18:27 18:51 18:31
19:57 19:47 19:46 19:59 19:42 19:45 19:44 19:40 20:05 19:44
04:45 04:55 04:41 04:51 04:40 04:50 04:51 05:01 04:43 04:53 04:41 04:51 04:42 04:52 04:40 04:50 04:50 05:00 04:44 04:54
06:16 06:11 06:10 06:21 06:13 06:12 06:13 06:10 06:22 06:15
B6
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:24 12:25 12:35 12:28 12:25 12:31 12:20 12:30 12:23 12:22
18:31 18:34 18:48 18:36 18:35 18:43 18:29 18:40 18:31 18:32
19:44 19:47 20:02 19:49 19:49 19:57 19:42 19:53 19:44 19:46
04:44 04:44 04:49 04:48 04:42 04:47 04:38 04:48 04:43 04:40
04:54 04:54 04:59 04:58 04:52 04:57 04:48 04:58 04:53 04:50
Panyabungan 12:20 Teluk Dalam 12:27 Salak 12:25 Limapuluh 12:21 Parapat 12:23 Gunung Tua 12:20 Sibuhuan 12:20 Lhoksukon 12:30 D.Sanggul 12:24 Kotapinang 12:18 Aek Kanopan 12:20
15:49 15:50 16:00 15:53 15:50 15:57 15:45 15:55 15:48 15:48
06:15 06:14 06:20 06:18 06:13 06:18 06:09 06:19 06:14 06:11
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:45 15:52 15:51 15:46 15:48 15:45 15:45 15:55 15:49 15:43 15:45
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:26 18:33 18:34 18:31 18:32 18:27 18:26 18:42 18:32 18:26 18:28
19:39 19:46 19:47 19:44 19:45 19:40 19:39 19:56 19:45 19:39 19:42
04:43 04:50 04:45 04:39 04:42 04:41 04:42 04:44 04:44 04:39 04:39
04:53 05:00 04:55 04:49 04:52 04:51 04:52 04:54 04:54 04:49 04:49
3 Rumah Terbakar, 2 Dirusak SIMALUNGUN (Waspada): Tiga rumah di Dusun Siturituri, Desa Sibangun Mariah, Kec. Silimakuta, Kab. Simalungun, musnah terbakar, Selasa (26/5). Sementara, dua rumah lainnya terpaksa dirusak guna mencegah api menjalar ke pemukiman warga. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Sedangkan api berasal dari dapur rumah salah seorang korban dan diduga akibat korsleting listrik. Kerugian ditaksir mencapai Rp210 juta. Kapolsek Saribudolok Iptu Hosea Ginting saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa kebakaran yang memusnahkan tiga rumah warga dan dua lainnya terpaksa dirusak agar api tidak meluas. “Kejadiannya Selasa (26/5) dinihari sekira pukul 03:00. Ada tiga rumah yang terbakar, dua rumah lainnya terpaksa dirusak,” kata Kapolsek. Dia menjelaskan, tiga rumah yang terbakar milik Ultra Purba, 70, Lermianta br Sinaga, 65.
Labuhanbatu
Dapat Remisi
Kemudian rumah Mustiara br Silalahi, 60, dan rumah Kantara Munthe, 60. Sedangkan dua rumah yang dirusak untuk menghindari meluasnya api adalah rumah milik Nasken Purba, 40, dan Jaya Girsang, 40. Saat kebakaran, api begitu cepat melahap bangunan rumah warga yang dominan terbuat dari papan. Begitu mendengar adanya kebakaran, warga setempat langsung memberi pertolongan dengan menyiram air menggunakan ember. Namun api tetap membesar dan memusnahkan tiga rumah dimaksud. Guna menghindari meluasnya api, warga terpaksa membongkar dan merusak dua rumah yang bersebelahan dengan rumah yang terbakar. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Kerugian materil diperkirakan mencapai ratusan juta. Sedangkan asal api dari dapur salah satu rumah yang terbakar diduga akibat korsleting listrik,” ujar Ginting.(a27/C)
Pengendara Betor Tewas Lakalantas DOLOKMASIHUL (Waspada) : Pengendara becak bermotor (Betor) jenis barang Beralih Lumbangaol, 40, warga Galang, Kab.Deliserdang tewas dalam kecelakaan lalu lintas kontra truk Tangkai BK 9618 CE yang dikemudikan Rianro, 37, warga Kec.Bangun Purba, Kab.Deliserdang di jalan umum Dolok Masihul- Galang persisnya di Desa Serba Jadi, Kec. Serba Jadi, Kab. Serdang Bedagai, Selasa (26/5) malam. Informasi di kepolisian menyebutkan sebelumnya pengendara betor barang Beralih berboncengan dengan Alfen Yudo Saragih, 21, melaju dari arah Dolok Masihul menuju Galang. Namun setiba di lokasi kejadian becak barang korban diduga kurang hati-hati dan mengambil jalur terlalu ke kanan. Di saat bersamaan dari arah berlawanan juga melaju truk tronton tangki BK 9618 CE yang dikemudikan Rianto langsung menabrak bagian sebelah kanan becak barang tersebut.
Akibat tabrakan tersebut pengendara becak barang mengalami luka lecet dan memar di kepala serta kaki, kemudian dilarikan ke Puskesmas Galang. Namun akibat luka yang diderita Beralih meninggalduniasaatmenjalaniperawatandiPuskesmas Galang, sedangkan teman Beralih, sementara Alfen mengalami luka memar pada kaki dan tidak bisa digerakan serta dada terasa sesak. Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang melalui Kasat Lantas AKP Agung Basuni, Rabu (27/5) membenarkan terjadinya peristiwa laka lantas tersebut antara becak barang kontra mobil truk tronton dengan korban satu orang meninggal dan satu orang luka. “Kasusnya telah ditangani Unit Laka Sat Lantas Polres Sergai, termasuk mengamankan barang bukti kendaraan yang terlibat tabrakan ke Pos Sat Lantas Dolok Masihul,” terang AKP Agung Basuni. (a15/C)
DPRD Labura Sidak Pelayanan Kesehatan AEKKANOPAN (Waspada) : Pasca libur Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Komisi A DPRD Kab. Labura mengadakan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke berbagai instansi di lingkungan Setdakab khususnya pelayanan kesehatan, Selasa (26/5). Kali ini, Komisi A DPRD Kab. Labura memprioritaskan sidak ke instansi pelayanan publik di bidang kesehatan yakni RSUD Aekkanopan, Puskesmas Guntingsaga Kec. Kualuh Selatan dan Dinas Kesehatan. Selain itu sidak ke BKD, Inspektorat dilanjutkan ke Disdik Kab. Labura. Anggota Komisi A DPRD Kab. Labura Indra Surya Bakti Simatupang menyebutkan, Komisi A di bidang pemerintahan ingin menegakkan disiplin ASN dan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Labura. “Sidak ini sejalan dengan surat edaran dari KemenPAN RB dan Sekda Sumut agar kiranya seluruh ASN maupun tenaga honorer harus
taat azas dan aturan. Hari ini pertama masuk kerja setelah libur lebaran, kami hari ini sidak di Dinkes, RSUD Aekkanopan, Puskesmas Guntingsaga, Inspektorat, BKD yang selanjutnya ke Disdik,” katanya. Sambung Indra, kami lebih fokus pada pelayanan pada masyarakat terutama kesehatan. Dalam sidak, sejauh ini tingkat kehadiran ASN dan honorer cukup tinggi, kalau pun tidak hadir karena izin dan sakit. “Pelayanan dan disiplin cukup bagus, sidak dilaksanakan selama 2 hari yang dibagi dua tim. Hasil temuan sidak yang menyalahi peraturan bagi ASN dan honorer untuk sementara ini belum ada,” imbuhnya. Sementara Mufti Dalimunthe yang juga anggota Komisi A mengatakan, mengingat situasi pandemi Covid-19, sidak diutamakan pada pelayanan kesehatan supaya masyarakat lebih terlayani dan tahap keduanya pada pelayanan pemerintahan. (c04/B)
Waspada/Ist
KOMISI A DPRD Kab. Labura foto bersama di Puskesmas Guntingsaga, Kec. Kualuh Selatan usai mengadakan sidak.
06:13 06:20 06:15 06:10 06:13 06:12 06:12 06:15 06:14 06:09 06:10
Waspada/Ist
Puing rumah warga yang terbakar dan kobaran api saat terjadinya kebakaran.
P. Siantar
Knalpot Berisik Picu Bentrok Warga Satu Tewas TAPSEL ( Waspada): Bentrok antar warga Kampung/Dusun Huraba dengan warga Dusun Pintu Langit Julu di Desa Huraba, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Selasa (26/5) malam, menyebabkan satu orang tewas . Informasi diperoleh Waspada, perkelahian antar kampung ini berawal saat dua warga Pintu Langit Julu mengendarai sepedamotor melintas hendak kembali ke kampungnya. Namun di Kampung Huraba, keduanya dihadang pemuda setempat dengan alasan knalpot sepedamotor yang bersangkutan terlalu berisik.
Saat itu, terjadi pertengkaran sehingga kedua warga Pintu Langit Julu ini dikeroyok pemuda asal Kampung Huraba. Menyikapi kejadian tersebut, aparatur desa di kantor Desa Huraba menempuh upaya mediasi antar kedua belah pihak bertikai, termasuk kepada keluarga korban. Bahkan surat perdamaian sudah dibuat.
Sekira pukul 22:00, sekelompok warga Pintu Langit Julu melakukan penyerangan ke Kampung Huraba, dengan melakukan pelemparan batu. Saat itu, korban Samson Sitompul, 42, warga Kampung Huraba, bersama tiga rekannya yang sedang duduk-duduk di Pasar Huraba, tiba-tiba mendapat serangan lemparan batu. Seketika keempat orang ini berlari menyelamatkan diri dari hujan batu. Namun naas, saat berlari, Samson Sitompul terjatuh dan tubuh bagian dagu/ leher menghantam pondasi di pinggir jalan dekat Puskesmas
Huraba. Akibatnya, korban meninggal dunia. Polisi yang mendapat informasi tersebut, langsung turun ke lokasi kejadian guna mengamankan situasi. Tampak Kapolres Tapsel AKBP Roman Smarathana Elhaj, Danyon C Brimob Poldasu dan Forkopimcam Angkola Timur. Camat Angkola Timur Ricky H. Siregar mengatakan, mediasi perdamaian antara kedua kampung terus dilakukan hingga benar-benar aman dan damai. “Untuk upaya hukumnya, terus berjalan oleh Polres Tapsel,” ucapnya.(a33/I)
OTK Bakar Escavator, Pelaku Masih Lidik LIMAPULUH (Waspada) : Satu alat berat escavator hangus dibakar Orang Tidak Kenal (OTK) di kawasan Dusun I, Desa Perjuangan, Kec. Sei Balai, Kab. Batubara. Kendati kasusnya telah dilaporkan, namun sampai sekarang pelakunya belum berhasil diungkap dan masih dalam tahap lidik. “Iya betul kasus pembakaran alat berat itu telah kita laporkan kepada Polsek Labuhanruku sebagaimana Surat Tanda Penerimaan Laporan No:STPL /61/V/2020/Sek L Ruku tertanggal 1 Mei 2020. Dan masih dalam tahap lidik,” sebut Syaifudin Latif selaku pelapor kepada wartawan di kediamannya di Desa Tanjung Seri, Kec. Laut Tador, Selasa (26/5). Menurut keterangan, pembakaran terhadap alat berat yang dikelola Koperasi Langgeng Lestari Jaya itu terjadi Jumat (1/5) sekira pukul 08.00
Waspada /Iwan Has/B
KONDISI alat berat escavator di kelola Koperasi Langgeng Lestari Jaya hangus dibakar OTK. dalam posisi parkir di lokasi dengan cara pelaku membakarnya sehingga hangus. Akibat kejadian tersebut pihaknya mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta. Selanjutnya kejadian itu dilaporkan kepada pihak berwajib Polsek Labuhanruku.
SEBANYAK 541 warga binaan pemasyarakatan Lembaga Permasyarakatan Klas II A Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu mendapat pengurangan masa pidana atau remisi hari besar keagamaan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Tiga diantaranya mendapat remisi khusus. Kalapas Klas II A Rantauprapat, Era Wiharto di Rantauprapat, Minggu (24/5) sore menjelaskan, warga binaan pemasyarakatan yang mendapat remisi telah memenuhi syarat yang berlaku diantaranya berkelakuan baik selama masa binaan. Remisi yang diberikan yakni, remisi pidana umum sebanyak 365 orang, remisi PP No. 99 tahun 2012 sebanyak 176 orang. Remisi Khusus 1 orang bebas asimilasi dan 2 orang pindah register ke B III. Sedangkan sebanyak 241 orang bebas asimilasi Covid-19.(c05)
Syaifudin Latif tidak mengetahui penyebab terjadinya pembakaran terhadap alat berat tersebut. Sedangkan pihaknya baru mengetahui setelah dilaporkan operator alat berat. “Sejauh ini kita tidak mengetahui secara pasti penyebab terjadi pembakaran alat berat
tersebut dan telah dilapokan kepada pihak berwajib diharapkan dapat mengungkapkan,” ujarnya. Dalam kasus ini juga operator alat berat Suyatman telah dimintai keterangannya oleh polisi. Menurutnya, alat berat tersebut semula disewa Sya Panjaitan beralamat Sei Dua Hulu untuk melakukan pekerjaan membersihkan lahan untuk dijadikan persawahan di Aruna Sei Balai. Ironisnya pihak penyewa seperti tidak ambil tahu terhadap pembakaran tersebut. Termasuk melaporkan kepada pihak berwajib dirinya sendiri yang melaporkan dan bukan pihak penyewa. Kanit Reskrim Polsek Labuhanruku Ipda J Sitinjak dihubungi wartawan melalui telepon mengakui kasus tersebut masih lidik. (a18/C)
Uji Swab WAKIL Wali Kota P. Siantar Togar Sitorus mengharapkan RSUD dr. Djasamen Saragih bisa melakukan uji swab (PCR), hingga tidak lagi harus ke Jakarta atau Medan. Harapan itu disampaikan Togar saat menerima kunjungan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Pusat di ruang data Setdako, Jl. Merdeka, Selasa (26/5). Tim Gugus Tugas Pusat terdiri Liaison Officer (LO) Mayjend Purn Darlan Harahap dan Kolonel PurnWilson Siregar menjelaskan, tujuan kedatangan mereka untuk mengetahui sudah sejauhmana penanganan Covid-19 di daerah-daerah. Selain itu, untuk menjembatani jika ada permasalahan di daerah dalam penanganan Covid-19 yang perlu disampaikan ke Gugus Tugas Pusat. (a28/B)
Labura
Pembobol Kios SEORANG pembobol kios pakai di Pajak Kota Kel. Tanjung Leidong, Kec. Kualuh Leidong, Kab. Labura ditangkap unit Reskrim Polsek Kualuh Hilir, Minggu (24/5). Pelaku pembobol kios berinisial MAH, 29, warga Kel. Tanjung Leidong melakukan aksinya pada, Selasa (12/5) sekira pukul 03:00 Wib dini hari. Korban Nelvi Marbun mengetahui kejadian itu setelah pintu keadaan terbuka terdapat bekas congkelan dan puluhan pakaian hilang. Atas kejadian itu, korban membuat laporan polisi tentang tindak pidana pencurian. Korban mengalami kerugian berkisar Rp5 juta. Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hilir Ipda Gunawan Sinurat , Selasa (26/5) membenarkan telah menangkap MAH pelaku pembobol kios pakaian di Pajak Kota Kel. Tanjung Leidong. (c04/B)
Idul Fitri Di Kuala Dan Penyaluran Bantuan Terus Berlangsung BUPATI Langkat Terbit Rencana PA bersama keluarga melaksanakan shalat Idul Fitri di Masjid Ar Rahman, Desa Rajatengah, Kec. Kuala. Bupati mengajak masyarakat Langkat untuk merayakan Idul Fitri tahun ini dengan meningkatkan kewaspadaan di tengah wabah penyakit yang mendunia.
“Jaga kesehatan diri dan lingkungan serta tetap ikuti anjuran pemerintah untuk melawan Covid-19,” katanya. Sementara, khatib shalat Id Ustadz Ahmadi dalam khutbahnya meminta umat Islam tetap mempererat hubungan silaturrahim meski ada kekhawatirkan dalam situasi saat ini. Khatib juga mengajak untuk
Waspada/Ist
KETUA Korpri Langkat Indra Salahuddin menyerahkan beras kepada salah seorang tenaga honorer di Pemkab Langkat.
senantiasa mendekatkan diri kepada Allah. Pelaksanaan shalat Idul Fitri di kecamatan tersebut aman dan lancar. Kadis Kominfo Langkat Syahmadi mengingatkan masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dalam suasana Lebaran dengan mengikuti anjuran pemerintah dan
protokol kesehatan agar tidak terjangkit Covid-19. Dua hari sebelum Lebaran, Bupati Langkat Terbit Rencana PA bersama Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 menggelar rapat koordinasi di Kec. Kuala, Jumat (22/5). Bupati meminta pihak Inspektorat Kab. Langkat meng-
audit semua anggaran yang digunakan dalam percepatan penanganan Covid-19 agar transparan dan tidak terjadi penyimpangan. Bupati tidak ingin dana yang dianggarkan menimbulkan masalah di kemudian hari. Dalam kaitan penyaluran bantuan, sejumlah kecamatan masih terus menyalurkan bahan
makanan dari Pemprovsu. Bantuan berupa 10 kilogram beras, dua kilogram gula pasir, dua liter minyak goreng dan 20 bungkus mi senilai Rp36 miliar itu, untuk 161.554 kepala keluarga di 23 kecamatan. Di Kec. Stabat, penerimanya 16.977 kepala keluarga dan masyarakat beberapa hari lalu telah mengambilnya di masing-
masing kantor desa maupun kantor kelurahan. Sementara di Kec.Wampu, telah disalurkan untuk 6.366 penerima. Sedangkan sejumlah kecamatan lain menyusul. Terlepas dari itu, tenaga honorer di Pemkab Langkat juga menerima bantuan. Jumlah mereka 5.614 orang, secara
keseluruhan memperoleh beras dari pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) beberapa hari sebelum Lebaran. KetuaKorpriLangkatIndra Salahuddin mengata-kan, masing-masingtenagahonorer menerima 10 kilo-gram beras dan totalnya 56 ton.(a11/A)
Waspada/Ist
Waspada/Ist
Waspada/Ist
BERAS bantuan dari Pemprovsu yang ditempatkan di Gedung Olahraga Stabat secara bertahap disalurkan kepada masyarakat di 23 kecamatan.
BUPATI Langkat Terbit Rencana PA menyampaikan sambutan saat shalat Idul Fitri di Masjid Ar Rahman, Desa Rajatengah, Kec. Kuala.
BUPATI Langkat Terbit Rencana PA (tengah) bersama staf saat berada di Masjid Ar Rahman, Desa Rajatengah, Kec. Kuala, usai melaksanakan shalat Idul Fitri.
Sumatera Utara
B7
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
Pasar Terendam Pasang
WASPADA
P. BRANDAN (Waspada) : Sebagian lokasi pasar tradisional di Kota Pangkalan Brandan selalu tergenang ketika air laut pasang. Kondisi ini membuat para pedagang termasuk warga yang berbelanja merasa sangat tidak nyaman. Pantauan Waspada beberapa hari lalu, air laut meluap hingga menggenangi halaman depan sejumlah deretan lods tempat para pedagang pakaian. Lods yang berada persis di belakang pajak daging ini selalu terendam setiap musim pasang naik. Kaum ibu yang hendak berbelanja berbagai kebutuhan sandang dan pangan di pusat pasar tradisional ini terpaksa harus menyingsingkan rok atau baju longdres untuk mengindari agar tidak basah. Selain masalah luapan air laut yang membuat warga merasa tidak nyaman, kondisi sanitasi lingkungan di pasar tradisional terbesar di wilayah Teluk Aru, Kab. Langkat ini tidak terpelihara dengan baik. Pasar ini terkesan kumuh dan jorok. Di luar pasar resmi, para pedagang tampak bebas menjual barang dagangan di ruas jalan umum, seperti di Jl. Babalan, Jl. Taman Bunga, Jl. Sahyan Jainudin, Jl. Sudirman, dan Jl. Masjid persis di depan pagar halaman Masjid Raya P. Brandan. Budi, salah seorang warga ‘kota minyak’ P. Brandan meminta Disperindag Kab. Langkat agar dapat mengalokasi anggaran untuk pembangunan pasar semi modern di daerah ini. Karena pusat perdagangan yang ada sekarang kondisinya jauh dari layak. Kemudin, dia mendesak instansi terkait segera menertibkan ratusan pedagang liar yang membuka lapak usaha hingga ke ruas jalan sehingga mengganggu kenyamanan publik. “Kami butuh ketegasan dari instansi berkompeten,” ujarnya. (a10/C)
Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
Kehadiran 98,39 Persen
Waspada/Asrirrais/B
AIR laut menggenangi sebagian lokasi pasar tradisional di P. Brandan, Kec. Babalan.
Puluhan TKI Ilegal Tiba Di Batubara 2 Jenazah TKI Dipulangkan Via KNIA LIMAPULUH (Waspada) : Puluhan TKI ilegal dari Malaysia yang menumpang kapal kayu, mendarat di Pelabuhan Tanjungtiram, Rabu (27/5). “Iya betul, puluhan TKI ilegal dari Malaysia mendarat di Pelabuhan Tanjungtiram hari ini menggunakan kapal kayu (boat). Salah seorang diantaranya dikabarkan meninggal dunia,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kab. Batubara yang juga anggota Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jonis Marpaung kepada wartawan di selasela menunggu kepulangan TKI. Menurut informasi sehari sebelumnya Selasa (26/5), puluhan TKI asal Batubara tersebut bertolak dari Malaysia menggunakan transportasi laut kapal kayu atau tongkang. Diperkirakan para TKI ini bersandar di kawasan Pantai Perupuk
Kec. Limapuluh Pesisir atau Pelabuhan Tanjungtiram. “Informasi awal TKI tersebut mendarat di Pantai Perupuk. Namun terakhir diperoleh informasi mereka mendarat di Pelabuhan Tanjungtiram,” kata Jonis. Di kapal kayu tersebut, kata Jonis,seorangTKImeninggaldunia saatdalamperjalananpulangdari Malaysia.Namunbelumdiketahui penyebabkematiannya.Identitas TKI itu disebut-sebut warga Desa Perupuk. Berdasarkan informasi, personel Satgas I melaksanakan koordinasi dengan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kab. Batubara. Selanjutnya, TKI yang meninggal
dunia tersebut akan dilakukan prosedur Covid-19 dan dimakamkan di tempat pemakaman Covid-19 setelah mendapat persetujuan dari keluarga. Sedangkan TKI lainnya dibawa ke RSUD Batubara. Mereka disambut Bupati Zahir beserta Gugus Tugas dan Forkopimda guna menjalani prosedur kesehatan Covid-19. 2 Jenazah Di tempat terpisah, dua jenazah TKI asal Kab.Batubara dan Aceh Tenggara yang bekerja di Malaysia tiba di terminal Kargo Kualanamu International Airport (KNIA), diangkut pesawat Garuda Indonesia GA 1865 dari Cengkareng, Jakarta, Rabu (27/5) sekira pukul 13:30. Informasi dihimpun Waspada, kedua jenazah TKI tersebut atas nama Nuraisiah,
22, warga Kab. Batubara dan Rizal Juli, 26, warga Aceh Tenggara. Kasi Badan Perlindungan Pekerja Migran (BP2MI) UPT Wilayah Sumatera Utara Fuad Wahyudi didampingi Ali Imran Sinaga yang dikonfirmasi Waspada tidak menampik hal itu. “Benar, hari ini dua jenazah TKI asal Batubara dan Aceh tiba di KNIA,” katanya. Menurut Fuad, kedua jenazah TKI tersebut sebelumnya dari Malaysia tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (26/5). Keduanya meninggal karena sakit. Rizal Juli yang bekerja selama satu tahun lebih meninggal pada16MeilaludiKedah,Malaysia. SedangkanNuraisiahyangbekerja hampirduatahunmeninggalpada 17 Mei di salah satu rumah sakit Malaysia. (a18/a13/I)
Pamsimas Desa Pekan Tolan Tak Berfungsi KAMPUNGRAKYAT (Waspada) : Hingga kini sarana Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Jalan Alang Maklana, Dusun Tolan, Desa Pekan Tolan, Kec. Kampungrakyat, Kab. Labusel, tidak kunjung berfungsi melayani kebutuhan air bersih masyarakat. Padahal, proyek yang menelan anggaran ratusan juta rupiah tersebut dikerjakan pada 2018 dantelahdiperbaikipada2019lalu. Pengamatan wartawan, Rabu (27/5), di lokasi proyek sudah terbangun menara sekaligus bak penampungan, meteran listrik, dan sumur bor baru yang berada persis di sebe-
Warga Padati Pemakaman KOTAPINANG (Waspada): Meski wabah virus Corona (Covid19) masih menjadi ancaman, namun hal itu tidak menyurutkan antusias warga untuk melaksanakan tradisi ziarah ke makam keluarga pada Hari Raya Idul Fitri. Pegamatan wartawan, usai pelaksanaan Shalat Idul Fitri (Id) 1 Syawal 1441 H, Minggu (24/5), sejumlah Tempat Pemakaman Muslim (TPM) di Kab. Labusel dipadati warga untuk berziarah. Seperti yang terpantau di TPM Raudhatul Jannah Jl. Labuhan Baru, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang misalnya. Sejak pagi ratusan warga silih berganti berziarah ke makam keluarga mereka di TPM terbesar di Kab. Labusel tersebut. Umumnya peziarah datang dalam satu kelompok keluarga, dengan jumlah lebih dari lima orang. Ada yang berjalan kaki, ada juga yang membawa sepedamotor dan kendaraan roda empat. Anehnya, sebagian besar peziarah yang datang tidak menerapkan physical distancing. Bahkan beberapa diantaranya terlihat tidak mengenakan masker. “Sudah tradisi, setiap tahun menjelang Ramadhan dan saat Idul Fitri kami ziarah ke makam keluarga, membersihkan kuburan dan berdoa,” kata Ariandi, 47, salah seorang peziarah. Dia mengaku ada rasa khawatir tertular Covid-19, ketika bepergian dalam situasi pandemi ini. Namun, ziarah makam sudah menjadi bagian tidak terpisahkan pada hari raya. “Khawatir juga. Tapi kan di Kab. Labusel belum ada kasus Covid-19. Mudah-mudahan aman,” katanya. Hal senada dikatakan Irhamsyah Siregar, 51, peziarah lainnya. Dia mengaku sengaja memilih waktu lebih sore untuk berziarah, guna menghindari keramaian, karena khawatir Covid-19. “Tapi ziarahnya tetap menjaga jarak. Kami pun menggunakan masker. Mudah-mudahan tidak ada Covid-19. Lagipula, jika dibandingkan biasanya, jumlah peziarah saat ini jauh menurun. Ini saja cuma ada beberapa puluh orang yang ada di komplek pemakaman ini,” katanya. (a23/B)
lah menara. Namun sama seperti sumur bor yang sudah ada sebelumnya, sumur bor tersebut juga tidak berfungsi secara baik, sehingga air belum dapat disalurkan langsung ke rumah-rumah masyarakat. Salah seorang warga setempat, Faisal mengatakan, beberapa waktu lalu sudah dilakukan pengeboran sumur baru. Menurutnya, pada saat musim kemarau beberapa bulan lalu, sumur bor tersebut sempat digunakan warga untuk mengambil air. Namun, kata dia, mesin pompa air di sumur bor tersebut mengalami kerusakan, sehingga Pamsimas itu kini kembali tidak berfungsi.
Warga lainnya mengatakan, keberadaan Pamsimas tersebut sangat dibutuhkan masyarakat setempat. Sebab, kata dia, ketika musim kemarau, sumur di rumah-rumah warga mengering, sehingga mereka terpaksa membeli air untuk kebutuhan sehari-hari. Informasi yang dihimpun, proyek tersebut menelan anggaran hampir Rp300 juta. Masyarakat setempat juga sudah membayarkan dana kesertaan (incas) sebesar Rp13 juta. Bahkan, Desa Pekan Tolan juga sudah mengucurkan anggaran dari APBDes, untuk membangun pipa jaringan ke rumah-
rumah warga. Namun sekarang air belum dapat disalurkan. Ketua Kelompok KKN Pekan Tolan, Mahrijal selaku penanggungjawab pembangunan Pamsimas tersebut mengatakan, sarana penyaluran air bersih itu tidak berfungsi karena ada kerusakan pada mesin pompa air. Menurutnya, mesin pompa air untuk Pamsimas tersebut sudah tiga kali diganti akibat rusak. “Sudah tiga kali diganti, tapi rusak lagi,” katanya. Dia pun mengakui jaringan ke rumah-rumah warga belum disambungkan, karena debit air sering tidak mencukupi (tekor). (a23/C)
SEIRAMPAH (Waspada): Pasca libur menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Pemkab Sergai melaksanakan kegiatan inspeksi mendadak (sidak). Ternyata, tingkat kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Kontrak di lingkungan Pemkab Sergai mencapai 98,39 persen. Sidak ini dilakukan secara virtual demi mendukung protokol kesehatan physical distancing untuk mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yaitu lewat fasilitas video conference pada aplikasi Zoom. Sidak dipimpin langsung oleh Bupati Sergai Ir. H. Soekirman melalui Sekdakab H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP di Aula Tengku Rizal Nurdin, Komplek Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Selasa (26/5). Dalam kegiatan Sidak virtual ini, masing-masing Kepala OPD atau yang mewakili, melaporkan hasil rekapitulasi absensi manual yang telah ditandatangani, baik personel yang hadir, sakit, izin maupun yang tanpa keterangan. “Saya ucapkan selamat Hari Lebaran, Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin. Terimakasih untuk rekan-rekan ASN dan Tenaga Kontrak sekalian yang telah hadir pada hari ini, di hari kerja pertama kita setelah libur Lebaran. Saya berharap kita semuanya dalam keadaan baik, semangat dan salam sehat,” kata Faisal diawal video conference saat menyapa para Kepala OPD. Selain melakukan pengecekan kehadiran, Sekdakab juga menyinggung perkembangan kinerja OPD terutama terkait proses percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Sergai. Beberapa diantara OPD tersebut, diantaranya seperti Dinas Sosial berkaitan langsung dengan pendataan masyarakat yang jadi sasaran kebijakan Jaring Pengaman Sosial (JPS). “Saya mengimbau agar data masyarakat yang diambil di lapangan benar-benar sudah diverifikasi sehingga dalam proses penyaluran bantuan dapat berjalan secara cepat dan juga tepat,” imbau Sekdakab.(a15/A)
Waspada/Ist
SEKDAKAB Sergai HM Faisal Hasrimy saat memimpin Sidak secara virtual, Selasa (26/5), di aula Tengku Rizal Nurdin, Komplek Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah.
570 Napi Dapat Remisi DELISERDANG (Waspada): 570Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau narapidana (napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II Lubukpakam mendapat remisi khusus Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Minggu (24/5). Dari jumlah tersebut, 9 narapidana bebas karena memenuhi syarat untuk asimilasi di rumah. “Pemberian remisi ini merupakan hak bagi para narapidana beragama Islam yang telah memenuhi syarat,” kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas IIB Lubukpakam, Jhonny H. Gultom. Jhonny menjelaskan, sebanyak 570 narapidana yang mendapat remisi Idul Fitri tahun 2020. Dari 570 narapidana tersebut, ada 111 orang telah menjalani asimilasi di rumah, sesuai Permenkumham No 10 Tahun 2020 periode April hingga Mei, terkait Covid-19. “Setelah mendapat remisi hari Raya Idul Fitri ini, ada 9 narapidana Lapas Lubukpakam memenuhi syarat untuk asimilasi lagi di rumah,” jelasnya. Menurut Jhonny, remisi khusus Hari Raya Idul Fitri yang diberikan kepada narapidana antara 15 hari hingga 2 bulan. “PemberianremisiLebaraninidiharapkanmemotivasinarapidana yang telah dianggap baik dalam perilaku kesehariannya. Selain itu, remisi ini diharapkan bisa mendorong optimisme narapidana agar menjalani sisa masa pidananya dengan sungguh-sungguh sembari menyadari kesalahannya,” ungkapnya.(a16/C)
Gugus Tugas Pusat Kunker Ke Simalungun SIMALUNGUN (Waspada): Liaison Officer Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Diases (Covid-19) Pusat, Mayjen TNI (Purn) Darlan Harahap melakukan kunjungan kerja ke Gugus Tugas Kab. Simalungun, Selasa (26/5). Kedatangan LO Gugus Tugas Pusat disambut Wakil Ketua Gugus Tugas Kab. Simalungun, Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, Sekretaris Mixnon Andreas Simamora, Plt Kepala BPBD Simalungun Rizal EP Saragih, Kadis Kominfo Wasin Sinaga,
Humas Akmal H. Siregar, Kadis Perhubungan Rony Butar-Butar, Kasatpol PP Simson Tambunan. Saat tiba di Posko Tanggap Darurat Covid-19 Jl. Asahan Kec. Siantar, Mayjen TNI Purn Darlan Harahap langsung mengadakan pertemuan di ruang pusat pengendalian dan operasi (Pusdalop). Darlan mengatakan, tujuannya berkunjung ke Simalungun guna melihat sejauh mana percepatan penanganan dilaksanakan daerah yang diinginkan pemerintah pusat.
Menurutnya, sebagaimana dijelaskan Sekretaris Gugus Tugas Kab. Simalungun, secara umum apa yang telah dilaksanakan mulai dari pencegahan hingga penanganan, sudah dilaksanakan secara terpadu dan sejalan dengan keinginan pusat. Karena itu, pihaknya berharap Tim Gugus Tugas Covid19 Kab. Simalungun senantiasa mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas guna memutus penyebaran Covid-19.
Waspada/Ist
LO Gugus Tugas Covid-19 Pusat, Mayjen TNI Purn Darlan Harahap saat berkunjung ke Posko Tanggap Darurat Covid-19 Kab. Simalungun, Selasa (26/5).
“Ini sudah menjadi tugas dan tanggungjawab kita sebagai aparat,” ujar Darlan. Sebelumnya, Mixnon A Simamora selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Simalungun menjelaskan, dalam rangka pencegahan, penyebaran dan penanganan Covid-19 pihaknya telah menyiapkan 3 rumah sakit dan 1 Rumah Sakit Darurat Fasilitas Khusus Covid-19. Dikatakannya, tindakan dan penyiapan sarana memang harus dilakukan dan keselamatan masyarakat harus diutamakan. Dalam situasi dan kondisi apapun harus siap menghadapinya. “Kita harus berpikirnya pada situasi jika keadaan itu terjadi, kita sudah bersiap. Dibandingkan jika situasi itu benar-benar terjadi, kita baru akan berpikir sekaligus bertindak. Maka akan menjadi lain situasinya,” jelas Mixnon. Dia menambahkan, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, GugusTugas SimalungunbekerjasamadenganDinas Kesehatan daerah telah melakukan rapid test kepada warga di tiap kecamatan. (a27/B)
Waspada/Ist
Petugas dari Lapas Kelas II Lubukpakam saat membacakan nama-nama napi yang mendapat remisi.
Awasi Obyek Wisata LIMAPULUH (Waspada): Dinas terkait diminta melakukan pengawasan dalam upaya meminimalisir terjadinya dugaan pungutan liar terhadap pengunjung obyek wisata. Selain itu, mengantisipasi penyebaran Covid-19 dan penutupan tempat wisata sesuai surat edaran Bupati Batubara. “Ini perlu dilakukan dinas terkait, bila perlu membuat posko sebagai upaya meminimalisir terjadinya asas manfaat yang dilakukan oknum tertentu melakukan pungli terhadap pengunjung. Sebab pihak pengelola secara tegas telah menutup usahanya sebagaimana surat edaran bupati,” kata Adli, salah seorang pengelola obyek wisata pantai di Batubara kepada Waspada, Rabu (27/5). Menurutnya, penutupan tempat wisata itu diperpanjang selama 14 hari hingga 2 Juni mendatang. “Kami imbau masyarakat untuk tidak mengunjungi obyek wisata, karena penutupan diperpanjang selama 14 hari ke depan,” ujarnya. Kendati pengelola menutup tempat wisata, namun masih ditemukan oknum tertentu memanfaatkan situasi melakukan pungli kepada pengunjung yang datang. Padahal, status izin obyek wisata pantainya tidak jelas. “Ini kita temukan pada Lebaran kedua, salah satu obyek wisata pantai ramai pengunjung walau lokasinya telah dipasang portal, diduga tidak memiliki izin,” ujarnya. Pengunjung yang datang dikenakan Rp15 ribu sebagai biaya masuk dan parkir kendaraan. Adli meminta ketegasan pihak terkait menindak praktik pungli saat operasional pantai ditutup. Selain merugikan pengunjung, tindakan ini juga memberikan ruang terhadap virus Corona menyebar di tengah-tengah pemukiman warga. (a18/C)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 28 Mei 2020
B8
Warga Pertanyakan Pencairan BLT Damparan Haunatas
Ditandatangani Rp600.000, Diterima Rp375.000 TA P S E L ( Wa s p a d a ) : Pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk warga terdampak Covid-19 di Desa Damparan Haunatas, Kec. Saipar Dolok Hole, Kab. Tapanuli Selatan dipertanyakan warga. Pasalnya, pada saat penyaluran BLT tahap pertama, Selasa (19/5), Kepala Desa Damparan Haunatas, Ustiar Pasaribu hanya menyerahkan uang sebesar Rp375.000 kepada warga penerima BLT. Berdasarkan keterangan salah seorang warga bermarga Pasaribu, Minggu (24/5), saat pembagian BLT, setiap warga difoto dan menandatangani berkas tanda terima uang jumlah Rp600.000. Setelah ditandatangani, uangnya kembali dipotong. Akhirnya,
jumlah BLT yang diterima warga hanya Rp375.000. Sejumlah warga mempertanyakan proses pembagian BLT sehingga jumlah dana yang mereka terima kurang dari Rp600.000. “Kata Kepala Desa, jatah warga yang bisa ditampung di BLT Dana Desa hanya 95 KK. Sementara, jumlah keseluruhan warga yang belum mendapat bantuan apapun sebanyak 152 KK. Jadi, kepada kami hanya dibagikan Rp375.000. Sementara, sisanya dibagikan kepada warga lain,” ujar Pasaribu. Padahal, di desa lainnya jumlah BLT DD yang disalurkan tetap Rp600.000. “Bagaimana kebijakan seperti ini bisa berlaku? Presiden sendiri sudah mengatakan bahwa BLT DD itu jumlahnya
Rp600.000,” tanya Pasaribu. Tidak Transparan Menurut Pasaribu, pendataan warga penerima BLT di Desa Damparan Haunatas tidak transparan. Aparatur desa tidak mempublikasikan daftar nama 95 KK yang akan menerima dana BLT sebelumnya. “Jadi, siapa penerima yang 95 KK ini, kita tidak tahu. Demikian juga warga lainnya berjumlah 57 KK lagi, itupun kita tidak tahu. Jangan-jangan, 152 KK difoto dan semuanya menandatangani Rp600.000, sementara semuanya hanya menerima Rp375.000,” katanya. Pasaribu juga meminta aparat kepolisian segera menelusuri dugaan penyelewengan BLT DD di desanya. “Kepada Kapolsek Sipagimbar, kami harap agar melakukan
Waspada/Ist
Kantor Desa Damparan Haunatas. penyelidikan terkait penyaluran BLT dana desa ini sehingga semua menjadi transparan. Jika
memang ada indikasi korupsi, agar benar-benar diungkap dan pelakunya dihukum secara adil.
Uang itu uang rakyat, bukan uang kepala desa,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Desa Damparan Haunatas Ustiar Pasaribu ketika dikonfirmasi Waspada, Minggu (24/5) sekira pukul 15:50, membenarkan adanyapembagianBLTDDdidesanya senilai Rp375.000 per KK. “Kuota kita hanya untuk 95 KK. Jadi, lewat musyawarah desa disepakati setelah warga yang berstatus PNS dan penerima PKH dikeluarkan dari daftar, maka tinggal 152 orang yang belum dapat. Maka dana Rp57.000.000 dibagi rata kepada 152 KK. Akhirnya masingmasing KK menerima Rp375.000,” jelas Ustiar. Terkait kuota BLT Dana Desa, Ustiar mengakui dari total Dana Desa tahun 2020 sebesar Rp1,2 miliar, desanya hanya
mendapat kuota 95 KK. Minimnya jumlah kuota tersebut, menurut Ustiar, berdasarkan keputusan kabupaten. “Kalau masalah dana desa ini, kan kita ajukan ke kabupaten. Tidak tergantung itu berapa persen yang bisa kita salurkan. Nengok situasi kabupaten, tergantung orang itu yang menerima SPJ kita. Sudah dua kali ini kita ajukan,” ujar Ustiar. Sementara itu, Kapolsek Sipagimbar, AKP Ilham, ketika dikonfirmasi Waspada, Minggu (24/5) mengaku belum mengetahui secara pasti proses pembagian BLT yang dipertanyakan warga Damparan Haunatas itu. “Memang banyak sekali yang menelepon saya mengenai hal ini. Coba saja dulu konfirmasi ke kepala desa, jika perlu kitaangkatitupersoalannya.Ngak
adamasalahsamakita,jikamemang benar,” pungkas Ilham. Di tempat terpisah, Camat Saipar Dolok Hole, Adil Makmur Pangaribuan ketika dikonfirmasi via telepon mengenai dugaan penyelewengan pembagian BLT DD di Desa Damparan Haunatas, membenarkan adanya informasi tersebut. Kepada Waspada, Adil mengatakan, pembagian BLT Dana Desa sebelumnya dialokasikan untuk 97 KK. Namun menjelang pembagian, warga yang tidak terdaftar merasa keberatan. “Untuk menampung semua aspirasi, maka melalui musyawarah desa disepakati BLT tersebut dibagi kepada 152 KK dengan jumlah Rp375.000 per KK. Rapat tersebut juga dihadiri pendamping desa,” papar.(a36/C)
Ratusan Kendaraan Putar-Balik TANAH KARO (Waspada): Hingga H+3 Idul Fitri, Sat Lantas Polres Tanah Karo memutarbalik ratusan kendaraan wisatawan dan warga yang memiliki KTP luar Kabupaten Karo. Pengendara yang terjaring di Pos Check Point 1 pada ruas jalan nasional Karo-Deliserdang, terlebih dahulu diminta memperlihatkan KTP dan petugas melakukan pendekatan persuasif. “Pengemudi diminta jujur untuk menyampaikan maksudnya melakukan perjalanan ke dataran tinggi Karo,” ujar Kasat Lantas Polres T. Karo Iptu Agus Ita Lestari kepada Waspada, Rabu (27/5) di Pos Check Point 1 Desa Dolu, Kec. Berastagi. Bagi pengendara yang hanya melintas di wilayah Kabupaten Karo sifatnya mendesak, maka terlebih dahulu dilakukan pengecekan suhu tubuh oleh petugas kesehatan didampingi polisi. “Jika suhu badan normal, maka mereka dipersilakan melanjutkan perjalanan,” jelasnya. Kendati demikian, ada juga kendaraan pribadi yang lolos. Umumnya mereka melintas di lokasi check point pada malam hari atau saat hujan guna menghindari petugas. Padahal pos Check Point dijaga petugas selama 24 jam. Saat jam tertentu, kata Kasat, petugas membubarkan pengunjung yang menumpuk di Penatapen setelah disuruh putar-balik di pos Check Point. Empat pos Check Point di wilayah Kabupaten Karo berlokasi di Desa Doulu, Desa Suka, Desa Merek dan ruas jalan Karo-Dairi. Kemudian, ada juga pos Check Point di Desa Lau Pakam Mardinding, pada ruas jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Karo, Sumatera Utara dengan Kabupaten Agara, Provinsi Aceh. Para pengendara yang disuruh putar balik oleh petugas di pos Check Point 1, umumnya berhenti di Penatapen. Juru parkir dan pengusaha
tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Pengunjung disuguhi beragam makanan yang dipesan di lokasi itu. Jupri, 26, juru parkir mengatakan, obyek wisata Penatapen sudah dibuka sejak seminggu lalu. “Meski pengunjung tidak seramai sebelumsebelumnya, tetapi momen disuruh putar-balik dimanfaatkan mengisi obyek wisata itu,” jelasnya. Dairi Di tempat terpisah, Polres Dairi melakukan penyekatan jalan di lima lokasi atau pos Check Point pada titik jalan masuk dan jalan keluar wilayah Kabupaten Dairi. Kapolres Dairi AKBP Leonardo David Simatupang melalui Kasat Lantas AKP Herliandri di ruang kerjanya, Rabu (27/5) menerangkan, pasca Hari Raya Idul Fitri tahun ini, pihaknya melakukan pemantauan dan pemeriksaan kendaraan roda dua dan roda empat di lima lokasi pos Check Point guna mencegah penyebaran Covid-19. Menurut Herliandri, pasca Lebaran, pihaknya menindak empat kendaraan dan meminta pengemudinya putar-balik. Kendaraan yang ditindak diantaranya, pickup, dua mobil penumpang dan mobil mini bus. Untuk angkutan umum (bus penumpang) dari kabupaten lain dan Provinsi Aceh, hanya dilakukan pemeriksaan suhu tubuh terhadap penumpang bus tersebut. “Untuk jasa transportasi angkutan umum berjalan biasa di pos Check Point. Hanya kita lakukan pemeriksaan kesehatan terhadap penumpang,” kata Kasat Lantas. Pantauan Waspada di pos Check Point di Sidiangkat, terlihat petugas kepolisian dan TNI serta tim medis melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pengendara dan penumpang bus.(a06/a25/a24/C)
Waspada/Ist
WARGA berdialog dengan petugas di lokasi TPU Desa Salit.
Warga Tolak Jenazah PDP Ancam Akan Gali Kembali Kuburannya TANAH KARO (Waspada): Puluhan warga Desa Salit, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo, Selasa (26/5), menolak kehadiran jenazah berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), usai mendapat perawatan di RSUD Kabanjahe. Akibat penolakan warga, jenazah akhirnya dimakamkan di TPU Simalingkar B Medan. Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Covid-19 Kab. Karo, Martin Sitepu didampingi Kapolres T. Karo AKBP Yustinus Setyo dan Kakan Satpol PP Hendrik Tarigan kepada warga mengatakan, pasien tersebut masih berstatus PDP dan hasil Rapid Test juga negatif. Semantara, untuk hasil Swab Test PCR memang belum keluar dari
Waspada/Panitra Nedy/B
KASAT Lantas Polres T. Karo Iptu Agus Ita Lestari saat meminta pengemudi putar-balik.
Pencuri Rumah Walet Diamankan TANJUNGBALAI (Waspada) : Team khusus anti bandit ( Tekab) Sat Reskrim Polres Tanjungbalai mengamankan komplotan pencurian rumah walet, Selasa (26/5) pukul 21.00. Ketiga tersangka MM alias Mawi, 37, warga Kec. Datukbandar, Kota Tanjungbalai ditangkap, Selasa (18/5) dan ditahan di Polsek Tanjungbalai Selatan. Tersangka MM kemudian ‘nyanyi’ dan membeberkan komplotannya saat melakukan pencurian. Polisi lalu meringkus kedua rekannya, DZ, 25, penduduk Kec. Tanjungbalai Selatan, Kota
Tanjungbalai dan DK alias Deri, 39, warga Tanjungbalai Selatan. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa dua gembok yang dirusak pelaku dan dua unit becak motor yang digunakan pelaku mengangkut hasil kejahatan. Kronologi pencurian, pada Jumat (15/5), pelapor hendak mengambil mobil di rumah walet miliknya di Jalan Jenderal Sudirman Kota Tanjungbalai. Saat di dekat pintu, pelapor melihat gembok rumah walet sebelah depan sudah rusak dan tabung gas elpiji 3 kg, baterai truk, dan lain sebagainya hilang dengan kerugian sekitar Rp10 juta. (a22/a21/C)
Anggaran Covid-19 Asahan Rp63 M lainnya sehingga ditambah menjadi Rp63 miliar. “Perlu saya tekankan, anggaran Rp63 miliar ini digunakan sesuai kebutuhan Pemkab dalam penanggulangan Covid-19. Sehingga kemungkinan bisa saja Rp63 miliar ini tidak dihabiskan, sesuai kebutuhan saja,” jelas Siregar. Ditanya berapa jumlah bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat, dan kapan akan diberikan, Siregar mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan terhadap masyarakat, menunggu bantuan dari pemerintah pusat berbentuk Bansos, dan bantuan Pemprov Sumut selesai disalurkan. Sehingga tidak terjadi bantuangandakepadaorangyangsama. Mengenai bentuknya, kata Siregar, masih dalam pembahasan, apakah berbentuk uang atau sembako, sehingga tepat sasaran dan tidak menyalahi aturan yang ada. “Begitu juga dengan nilainya, apakah kita mengikuti bantuan dari gubernur, atau pemerintah pusat, masih dalam tahap pembahasan. Namun yang pasti bantuan itu akan diberikan kepaWaspada/Ist KOMUNITAS masyarakat sedang memberikan bantuan sembako damasyarakatselamatigabulan,” jelas Hidayat. (a19/a20/B) pada warga yang terdampak Covid-19 di Kab. Asahan. KISARAN (Waspada): Anggaran Penanggulangan Covid-19 di Kab. Asahan naik menjadi Rp63 miliar lebih. Sebab, Pemkab akan memberi bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak, terutama yang belum mendapat Bansos dan bantuan Sembako dari Pemprov Sumut. Kadis Kominfo Asahan RH Siregar, saat dikonfirmasi Waspada, Rabu (27/5) menjelaskan, sebelumnya Pemkab Asahan mengalokasikan anggaran Rp26,8 miliar. Namun karena ada bantuan untuk masyarakat, dan keperluan
rumah sakit. Namun sesuai protokoler penangananCovid-19,untukpemakaman jenazah juga harus melewati proses pemulasaran yang ketat, sesuai standar yang diatur dalam Protokol Penanganan Jenazah Pasien Covid-19. Dengan menyampaikan hal tersebut, lanjut Martin, pihaknya mencoba meredam emosi warga sambil berdialog. Dia juga meminta warga tidak melakukan aksi penolakan jenazah
untuk dimakamkan di TPU Salit. “Namun mediasi antara tim dan warga tidak membuat masyarakat merelakan jenazah tersebut dimakamkan di TPU yang berada di desa mereka,” sebut Martin. Informasi diperolehWaspada di lapangan, penolakan terhadap jenazah PDP yang dilakukan warga Desa Salit didasari karena pihak Pemkab Karo melalui Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 tidak pernah melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar. “Bila sebelumnya pihak Pemkab maupun Tim Gugus Tugas Kab. Karo telah memberi keterangan resmi, maka warga desa pasti tidak akan melakukan
aksi penolakan seperti saat ini,” ujar sejumlah warga. Dalam aksi penolakan itu, warga Desa Salit meminta petugas membawa kembali jenazah PDP tersebut dan tidak dimakamkan di desa mereka. “Jika tetap jenazah PDP dimakamkan di Desa Salit, warga mengancam akan menggali kembali kuburannya,” tambah warga lainnya. Humas RSUD Kabanjahe Tati Anggraini Br Sinulingga saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, jenazah berjenis kelamin wanita itu berinisial SUT, 53, penduduk Kota Medan merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). SUT meninggal dunia di RSUD Kabanjahe.
Pasien tersebut memiliki rekam jejak berkunjung ke rumah anaknya di Kec. Kabanjahe. Sebelum, dirawat di RSUD Kabanjahe, awalnya mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Umum Efarina Etaham Berastagi. Selanjutnya dirujuk ke RSU Kabanjahe dengan gejala awal sakit perut, sesak napas dan akhirnya meninggal dunia. Setelah beberapa jam jenazah ditahan warga Desa Salit untuk dimakamkan, akhirnya jenazah bersama keluarga dan petugas medis membawa jenazah kembali ke RSUD Kabanjahe. Selanjutnya dari RSUD Kabanjahe, jenazah dibawa ke TPU Simalingkar B untuk dikebumikan.(c02/I)
Dua Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh KISARAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut asal Kab. Asahan dan istri Kadis Keluarga Berencana,PemberdayaanPerempuan, dan Perlindungan Anak (KBP3A) Kab. Asahan dinyatakan sembuhdariCovid-19.Untuksaat ini, Asahan dinyatakan nihil dari penderita positif Covid-19. Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid19, Kab. Asahan RH Siregar yang dikonfirmasi Waspada, Rabu (27/5) mengatakan, anggota DPRDSU berinisial ES, 55, warga Kec Simpang Empat dan istri Kadis KBP3A Asahan berinisial, HR, 52, warga Kisaran, sesuai komunikasi dengan Tim Gugus TugasPercepatanPenanggula-ngan
Covid-19 Sumut dinyata-kan sembuh dan sudah dipulangkan. “Untuk hasil laboratoriumnya belum kita terima dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Sumut. Namun dua pasien positif ini, dinyatakan sembuh dan sudah pulang dari RS Martha Friska Medan,” jelas Siregar. Menurut Siregar, hingga saat ini Asahan tercatat ada empat pasien positif, satu orang dinyatakan meninggal, dan tiga orang dinyatakan sembuh. “Jadi untuk saat ini Asahan kosong yang positif Covid-19,” jelas Siregar. Untuk memastikan itu, Waspada mengkonfirmasi Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Pe-
nanggulangan Covid-19 Provinsi Sumut dr. Aris Yudhariansyah. Dia membenarkan ada dua pasien positif Covid19dinyatakansembuhdansudah dipulangkan ke rumahnya. “Dua pasien itu sudah sembuh, dan untuk saat ini Asahan kosong pasienpositif,” terang Aris. Jadi PDP Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kab. Asahan RH Siregar juga menjelaskan, untuk Pasien Dengan Pengawasan (PDP) asal Asahan terdata sebanyak lima orang, dua orang dirawat di RSUD Kisaran, satu orang di RS Elisabeth Medan, satu orang RSUP H Adam Malik Medan,
dan satu orang di RS GL Tobing Tanjungmorawa. “Ada satu PDP warga Asahan yang merupakan tenaga medis di Laboratorium RS Grand Medistra, dan kini dirawat di RS GL Tobing Tanjungmorawa,” jelas Siregar.
Lima PDP ini, kata Siregar, masih menunggu hasil laboratorium, sehingga belum bisa dipastikan apakah mereka positif atau negatif Covid-19. “Kita masih menunggu hasil laboratorium dengan uji swab,” jelas Hidayat. (a19/a20/C)
Waspada/Bustami CP/B
SUASANA pusat perbelanjaan di Irian Market Kisaran, di tengah pandemi Covid-19 yang masih ramai dikunjungi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Satu Keluarga Terpaksa Dikarantina Di Langkat STABAT (Waspada): Satu keluarga asal Kec. Wampu Kab. Langkat terpaksa dikarantina di Gedung PKK Stabat, setelah salah seorang diantaranya positif Covid-19. Jubir Satgas Pencegahan Covid-19 Kab. Langkat Arifin Sinaga yang dikonfirmasi, Rabu (27/5) sore, mengatakan satu keluarga tersebut mulai dikarantina sejak tiga hari lalu dan berakhir 14 hari ke depan. Karantina dimaksud terkait korban positif yakni SP, 64, salah seorang ibu rumah tangga pensiunan perkebunan di Kec. Wampu. Dia dinyatakan positif setelah diperiksa Satgas Covid -19 Provsu di RS. GL Tobing dan kini dirawat di rumah sakit tersebut bersama seorang anaknya. Arifin menambahkan, SP positif Covid-19 setelah sebe-
lumnya berinteraksi dengan anak perempuannya RG, 49, yang bekerja sebagai perawat dan juga telah positif Covid-19. Kini keduanya menjalani perawatan di RS GL Tobing. Sedangkan keluarga mereka lainnya, lanjut Arifin, dikarantina di Gedung PKK Stabat. Atas kasus terbaru di Langkat itu, tim dari aparatur Dinas Kesehatan Langkat langsung menyemprotkan cairan disinfektan di kediaman SP serta melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah tetangga dan keluarga mereka yang pernah berinteraksi. “Hasilnya, dari 49 orang yang telah diperiksa, semuanya negatif. Kini sebagian menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing dan sebagian lagi di Gedung PKK Stabat,” ujar Arifin. (a11/B)
Waspada/Abdul Hakim/B
Lokasi warga yang dikarantina di Gedung PKK Kec. Stabat Kab. Langkat terkait wabah Covid-19.