Harga Eceran Rp4.000,-
Najib Merasa Tak Bersalah Dan Ajukan Banding KUALA LUMPUR, Malaysia (Waspada): Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak kembali menegaskan bahwa dia tidak bersalah atas kasus korupsi terkait perusahaan investasi negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Dia berjanji akan mengajukan banding setelah dinyatakan bersalah atas tujuh dakwaan. Najib Razak menyampaikan pernyataannya itu kepada wartawan dalam konferensi pers Lanjut ke hal A2 kol. 6
Demi Kebenaran Dan Keadilan
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
KAMIS, Pahing, 30 Juli 2020/9 Dzulhijjah 1441 H
No: 26745 Tahun Ke-73
Buang Bayi Ke Tong Sampah, WNI Ditangkap SINGAPURA (Waspada): Seorang wanita warga negara Indonesia (WNI) berusia 29 tahun ditangkap polisi pada Rabu (29/7/2020) waktu setempat di Singapura karena dituduh membuang bayinya yang baru lahir di tempat sampah daur ulang di perumahan pribadi dekat Upper Payar Lebar Road. Polisi setempat menyebutkan wanita itu diyakini sebagai Lanjut ke hal A2 kol. 6
Terbit 16 Halaman
Kasus Corona Tembus 104.432 Positif
PAN Dukung Bobby Di Pilkada Medan
JAKARTA (Waspada): Kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, secara kumulatif terus terjadi peningkatan, hingga Rabu (29/7), mencapai 104.432 kasus. Data tersebut diakses melalui situs covid19.go.id hingga pukul 15:30 WIB. Jumlah kasus konfirmasi positif tersebut bertambah 2.381, bila dibandingkan sehari sebelumnya Selasa (28/7). dari jumlah kasus positif tersebut, 62.138 dinyatakan sembuh dan 4.975 meninggal dunia. Pasien yang masih dalam perawatan 37.319, dan suspek ada 57.393 orang. Sehari sebelumnya, Selasa (28/7), jumlah kasus positif mencapai 102.051 kasus. Dari jumlah tersebut, 60.539 orang dinyatakan sembuh, dan 4.901 orang meninggal dunia. Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Wiku Adisasmito, kemarin, memaparkan kasus mingguan berdasarkan data harian pada 19-26 Juli 2020, di mana selama sepekan terakhir terjadi penambahan lebih dari 12 ribu kasus positif di Indonesia. Kata Wiku, daerah yang menyumbang kasus positif mingguan terbanyak perlu menjadi perhatian lebih pemerintah, dan masyarakat setempat agar dapat disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Gambaran ini bisa dilihat tiap minggu di halaman Covid19.go.id, harapannya dari waktu ke waktu jadi lebih baik,” ujar Wiku. Dia juga merinci besaran kasus kematian dalam sepekan terakhir. Menurut data, jumlah kasus kematian meningkat drastis pada pekan ini sebesar 618 kasus, sebelumnya tercatat total 494 kasus dalam sepekan. Kasus kematian terbanyak ada di Jawa Timur, menyusul DKI. “Kembali lagi kita semua perlu berusaha keras agar dapat menekan angka kematian ini, harapannya semoga dalam seminggu ke depan ini angka kematian menurun,” sebut Wiku. (cnni)
JAKARTA (Waspada): Partai Amanat Nasional (PAN) mendukung menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, dipemilihan Wali Kota Medan, dalam Pilkada Serentak 2020. Hal itu disampaikan langsung Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. “Kota Medan itu, kita sudah memutuskan mendukung Bobby,” kata dia di Kantor DPP PAN Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/7). PAN mendukung Bobby, kata Zulhas, karena ingin melihat pertarungan konsep dan gagasan antarkandidat. Bukan beradu isu SARA. Dia yakin Bobby tidak akan melakukan hal tersebut. “Lihat nanti kandidat yang paling siap, paling mampu bisa membawa perubahan. Kita tidak ingin di Kota Medan itu diadu perang ras, suku, agama, ini biasa pemilihan wali kota. Jangan sampai ini seperti pilpres terbawa begitu,” sebut dia. Diketahui, Bobby Nasution telah menyatakan diri maju dalam Pilkada Serentak 2020 sebagai calon Wali Kota Medan. Dia juga sudah sowan ke sejumlah petinggi partai. Bobby telah mendapat dukungan dari Golkar dan Nasdem. Meski demikian, PDIP sendiri belum mengumumkan dukungan meski Bobby sudah menjadi kader sejak Maret lalu. Sementara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat menyiapkan calon petahana Wali Kota Medan, Akhyar Nasution. Mereka sudah bertekad melawan menantu Jokowi di sana. Akhyar yang sebelumnya kader PDI Perjuangan, juga sudah menyeberang ke Partai Demokrat menjelang Pilwalkot Medan 2020 itu. “Jadi pilkada Kota Medan nanti DemokratPKS melawan koalisi besar,” kata Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Demokrat Andi Arief beberapa waktu lalu. (cnni)
AP
RATUSAN jamaah haji pada Rabu (29/7/2020) mengelilingi Ka’bah secara teratur dengan menerapkan aturan jaga jarak guna menekan penyebaran virus corona. Ibadah haji resmi dimulai pada Rabu dengan aturan dan penjagaan yang ketat dari otoritas Arab Saudi.
Haji Resmi Dimulai MAKKAH, Arab Saudi (Waspada): Ibadah haji resmi dimulai pada Rabu (29/7/2020) di tengah pandemic virus corona (Covid-19). Jumlah peziarah secara dramatis dikurangi tahun ini demi mengendalikan penyebaran virus.
Ibadah haji, satu dari lima rukun Islam ini biasanya merupakan salah satu pertemuan keagamaan terbesar di dunia. Tetapi tahun ini hanya sekitar 10.000 orang yang sudah tinggal
di kerajaan Saudi yang akan berpartisipasi. Hanya sebagian kecil dari 2,5 juta jamaah haji dari seluruh dunia yang hadir tahun lalu. “Tidak ada kekhawatiran
terkait keamanan dalam ibadah haji ini, tetapi (perampingan) adalah untuk melindungi para jamaah dari bahaya pandemi,” kata Khalid bin Qarar Al-Harbi, direktur keamanan publik Arab
Saudi seperti dilansir kantor berita AFP. Para jamaah diminta untuk memakai masker dan menjaga jarak sosial selama serangkaian ritual keagamaan yang diselesai-
kan selama lima hari di kota suci Makkah dan sekitarnya di Arab Saudi barat. Mereka yang dipilih untuk ambil bagian dalam haji ini, dikenakan pemeriksaan suhu
dan ditempatkan di karantina ketika mereka mulai berdatangan ke ke Mekah pada akhir pekan. Lanjut ke hal A2 kol. 4
Hasil Swab Test Di Rindam I/BB
30 Positif Covid-19 PEMATANGSIANTAR (Waspada): Hasil swab test terhadap peserta didik (Serdik) dan organik di Rindam I/BB, Jl. Sisingamangaraja, Kota Pematangsiantar, sebanyak 30 orang dinyatakan positif terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). “Ada 30 orang dinyatakan positif Covid-19, namun setelah mendapat perawatan, sebanyak 23 orang dinyatakan sembuh dan tujuh orang lagi masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Tentara (RST),” jawab Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah ketika mengadakan kunjungan kerja (Kunker) bersama rombongan Lanjut ke hal A2 kol. 4
Pasien Covid-19 Meninggal Di RSU Cut Mutia Waspada/Ist
PENDIRI MURI Jaya Suprana sedang menyampaikan sambutan di hadapan Rektor UINSU Prof Dr Saidurrahman, MAg melalui aplikasi zoom dengan mengindahkan protokoler kesehatan untuk menerima penghargaan dari MURI, Selasa (29/7) malam.
Rektor UINSU Pecahkan Rekor MURI Nonton Bareng Terbanyak Bertajuk “Tantangan Ideologi Pancasila Di Era Digital” MEDAN (Waspada): Rektor UIN Sumatera Utara Medan TGS Prof Dr KH Saidurrahman MAg menerima penghargaan tertinggi dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), Selasa malam (29/7) melalui aplikasi zoom. Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh pendiri MURI Jaya Suprana. Prof. Dr Saidurrahman,
MAg sukses dalam pencatatan Rekor MURI nonton bareng bersama pada acara titik pandang di Kompas TV bertajuk “Tantangan ideologi Pancasila di Era digital”. Rektor UIN Sumatera Utara sukses menghadirkan 50.000 mahasiswa nonton bareng dengan menggunakan hotspot terbanyak di rumah masing-masing. Instruksi rektor
Al Bayan
Keutamaan Bulan Dzulhijjah Oleh: Darwis Simbolan,S.Pd.,M.Pd “Tidak ada hari dimana amal shalih pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu : Sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah. Mereka bertanya : Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah?. Beliau menjawab : Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apapun” (HR. Al Bukhari) Lanjut ke hal A2 kol. 1
itu dilakukan melalui Surat Edaran Rektor bernomor: B.32/ Un.11.R/B.I.3.c/KS.02/07/2020 tentang partisipasi aktif dan dukungan pencatatan Rekor MURI. Rektor berhasil menghadirkan 50.000 mahasiswa, terdiri dari 24.000 mahasiswa UINSU Lanjut ke hal A2 kol. 6
LHOKSEUMAWE (Waspada): Direktur RSU Cut Mutia Drg Nurhaida, MPH melalui Kepala Bagian Tata Usaha dan Humas Jalaluddin menyebutkan, seorang pasien Covid-19 meninggal dunia setelah dirawat selama 21 hari. Almarhum merupakan pasien rujukan dari salah satu RS swasta di Kota Lhokseumawe. Pasien Covid-19 meninggal atas nama Muhammad Ali, 71. Sesuai KTP merupakan warga Kota Banda Aceh. Sementara di Lhokseumawe menetap di Komplek PU Hagu Tengah, Kec. Banda Sakti. “Saat masuk ke RSU Cut Mutia, pasien memiliki riwayat Lanjut ke hal A2 kol. 6
Covid-19 Di Dunia Kasus 16.931.916
Sembuh 10.495.080
Meninggal 664.302
Covid-19 Di Indonesia Kasus 104.432
Sembuh 62.138
Meninggal 4.975
Covid-19 Di Sumut Kasus 3.371
Sembuh 897
Meninggal 176
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (29/7/2020) 21.00 WIB
Waspada/Ist
TIM penyidik Kejaksaan Negeri L. Batu terlihat memboyong 1 koper dokumen penting usai menggeledah Kantor Kepala Desa Perk. Halimbe.
Kantor Desa Perk. Halimbe Digeledah Kejari L. Batu AEKKANOPAN (Waspada): Kantor Kepala Desa Perk. Halimbe, Kec. Aeknatas, Kab. Labura digeledah Kejaksaan Negeri (Kejari) L. Batu, Rabu (29/7). Penggeledahan berkaitan dengan dugaan korupsi Dana Desa dan Anggaran Dana Desa (DD/ADD) tahun 2019 yang merugikan keuangan negara berkisar Rp500 juta. Pihak Kejari melakukan penggeledahan mulai pukul 11:00 hingga 13:00 Wib atau selama 2 jam.
Dalam penggeledahan tersebut, personil Kejari berjumlah 5 orang dan dibantu dari personil Polres Labuhanbatu. Tim penyidik kejaksaan keluar dari Kantor Desa Perk. Halimbe memboyong 1 koper berisikan sejumlah dokumen. Camat Aeknatas Rojali dihubungi Waspada membenarkan adanya penggeledahan di Kantor Kepala Desa Perk. Halimbe selama 2 jam dan menyita 1 koper berisi dokumen penting. “Status Kepala Desa Perk.
kah dan panggilan Allah’. Untuk pertama kalinya dalam sejarah modern, Arab Saudi melarang jemaah haji internasional di tengah pandemi Covid19, dengan jumlah yang ikut tahun ini dibatasi hanya 10.000
BBC
IRMA Tazkiyya, seorang guru sekolah Indonesia di Riyadh yang bermukim di Jeddah menjadi salah satu WNI yang beruntung dapat menunaikan ibdah haji tahun ini.
orang, sementara tahun lalu sekitar 2,5 juta. Dari 10.000 calon jemaah, 70% di antaranya adalah warga dari 160 negara yang bermukim di Saudi dan mereka perlu mendaftarkan diri secara online, disaring oleh Kementerian Umrah dan Haji Arab Saudi. Sementara 30% lainnya adalah warga Saudi sendiri dan diutamakan adalah tenaga kesehatan dan keamanan yang bekerja menangani pandemi Covid-19. DuaWNI yang terpilih, menurut keterangan dari Konsulat Jendral Indonesia dan KBRI adalah seorang guru sekolah Indonesia di Riyadh dan seorang ibu rumah tangga di Jeddah. Salah seorang di antaranya, Irma Tazkiyya, saat ini Lanjut ke hal A2 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Ada-ada Saja
Berkah Dan Panggilan Allah SALAH seorang dari dua warga negara Indonesia yang terpilih untuk bisa mengikuti ibadah haji tahun ini, di antara banyak pendaftar melalui online menyebut pengalamannya sebagai ‘ber-
Halimbe di kejaksaan ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Penggeledahan untuk mencari alat bukti, dalam waktu dekat status Kades akan diumumkan sebagai tersangka oleh Kejari,” katanya. Sambung Rojali, tim kejaksaan yang turun sebanyak 5 orang dan dibantu dari tim pengamanan dari Mapolres L. Batu. Saya kurang tau dokumen apa yang diambil, karena saya
Anak Kucing Curi Uang
Mick Jagger Tolak Pemakaian Lagu Di Kampanye AS LONDON, Inggris (Waspada): Pentolan band Rolling Stone, Mick Jagger, merupakan salah satu dari sekian banyak artis yang menandatangani surat terbuka untuk menyatakan penolakan atas penggunaan lagu karya mereka di kampanye politik Amerika Serikat. Lanjut ke hal A2 kol. 6
Tidak Terbit Sehubungan Jumat (31 Juli 2020) Hari Raya Idul Adha 1441 H, maka Harian WASPADA tidak terbit. Harian WASPADA terbit kembali Sabtu (1 Agustus 2020). Kepada seluruh pembaca dan relasi iklan harap maklum. (Redaksi)
SEEKOR anak kucing ketahuan mencuri segepok uang kertas dari sebuah kasir bar di Rusia. Kejadian unik itu terekam dalam sebuah video CCTV. Uang itu dicuri oleh kucing lucu yang tampak berusaha lari namun kesulitan karena mulutnya harus menggigit gabungan uang kertas yang tak disebutkan nominalnya. Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Labbaik Allahhumma labbaik - He...he...he...
A2
Berita Utama
PANGDAM I/BB Mayjen TNI Irwansyah menanam pohon dan bersilaturahmi dengan Forkopimda, ketika mengadakan kunjungan kerja ke Korem 022/PT, Jl. Asahan, Siantar Estate, Selasa (28/7).
30 Positif ....
Waspada/Edoard Sinaga
Berkah Dan .... berada di hotel di Makkah, mengikuti masa karantina empat hari yang ditetapkan oleh Kementerian Umrah dan Haji Arab Saudi, bersama dengan warga dari 160 negara yang terpilih melalui sistem pendaftaran daring. “Saya sangat bersyukur banget, bisa diterima di haji tahun ini. Masya Allah, segala fasilitas, service selama karantina, bangus banget. Kita ditempatkan satu kamar satu orang, makanan selalu diantar, kalau butuh sesuatu tinggal telepon,” kata Irma melalui suaminya Afnan Firdaus. “Ada tenaga medis di bawah yang stand-by bantu kita untuk masalah kesehatan. Tinggal telepon, tenaga medis akan datang. Masya Allah tabarakallah. Selama karantina di hotel, Alhamdulilah semua sangat memuaskan,” tambahnya. Ia menambahkan mereka dibagi per 20 orang yang terdiri dari beberapa negara. Menurut keterangan dari KBRI di Riyadh, dan juga Konsulat Jendral Indonesia di Jeddah, ada dua WNI yang terpilih untuk mengikuti haji tahun ini. Seorang lainnya adalah seorang guru pria di Sekolah Indonesia Riyadh. Arab Saudi mengumumkan mereka yang terpilih untuk mengikuti ibadah haji yang sangat terbatas ini pada 22 Juli lalu, tanpa ada penjelasan mengapa dipilih ataupun ditolak. Bagi Irma - yang baru pertama kali ini melakukan ibadah haji - saat diumumkan terpilih sempat “berlinang” karena sama sekali tidak mengira. “Ini semua “berkah dan panggilan Allah SWT” pada saat pandemi virus corona,” kata Irma melalui suaminya Afnan. “Istri saya terus terang matanya berlinang menceritakan bahwa dirinya terpilih jadi calon haji tahun ini, sambil berharap saya mengizinkan untuk ikut dan membayar biaya yang dikenakan, yang sebenarnya dari awal sudah saya infokan kalau biayanya terlampau tinggi, saya tidak siap mengingat kondisi keuangan yang lagi timpang,” kata Afnan kepada wartawan BBC Indonesia, Endang Nurdin. “Yang bikin lebih terharu lagi buat saya khususnya karena ternyata haji kali ini gratis, padahal dari awal sempat tersiar info bahwa kisaran biaya antara 7.000 riyal sampai 13.000 riyal (Rp27 juta sampai Rp50 juta), tergantung pada fasilitas yang dipilih,” tambah Afnan yang bekerja di Konsulat Jendral Indonesia di Jeddah. “Dan ternyata tidak dipungut biaya apapun, bahkan tes swab pun tidak dipungut biaya. Bisa terpilih atau tidak semua murni keberuntungan karena dari awal sudah diinfokan kalau haji tahun ini benar-benar terbatas dan diutamakan kepada tenaga medis dan tenaga keamanan di Saudi yang telah berjuang melawan Covid-19.” “Jadi sebenarnya istri saya iseng-iseng saja untuk daftar, begitu juga kebanyakan orang karena menyadari presentasi terpilih begitu kecil,” tutupnya. Afnan sendiri mengatakan tidak ikut mendaftar. Protokol kesehatan bagi para jemaah terpilih ini adalah karantina empat hari di hotel, sebelum wukuf di Arafah, salah satu ritual ibadah, pada hari Kamis (30/07) dan tujuh hari karantina mandiri, setelah selesai haji. Persiapan di Arafah sendiri akun Haramain Sharifain, yang melaporkan persiapan ibadah, “sudah selesai”. Pendaftaran untuk ikut haji dari warga 160 negara yang tinggal di Arab Saudi
Al Bayan .... SELAIN itu, diriwayatkan dari Ibnu Umar Radhiyallahu‘anhu, bahwa Nabi Shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda : “Tidak ada hari yang paling agung dan amat dicintai Allah untuk berbuat kebajikan di dalamnya daripada sepuluh hari (Dzulhijjah) ini. Maka perbanyaklah pada saat itu tahlil, takbir dan tahmid”. (HR. Ahmad) Amalan yang disyariatkan pada bulan ini yaitu: Melaksanakan ibadah haji dan umrah; Amalan ini adalah amal shaleh yang paling utama di bulan Dzulhijjah ini, berdasarkan berbagai hadits shahih yang menunjukkan keutamaannya, antara lain : sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Dari umrah ke umrah adalah tebusan (dosa-dosa yang dikerjakan) di antara keduanya, dan haji yang mabrur balasannya tiada lain adalah Surga”. Berpuasa selama hari-hari tersebut, Atau pada sebagiannya, terutama pada hari Arafah; Diriwayatkan dari Abu Said Al-Khudri, Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda : “Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah melainkan Allah pasti menjauhkan dirinya dengan puasanya itu dari api neraka selama tujuh puluh tahun” (Hadis Muttafaqun ‘Alaih). Selain itu, diriwayatkan dari Abu Qatadah rahimahullah bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Berpuasa pada hari Arafah karena mengharap pahala dari Allah melebur dosa-dosa setahun sebelum dan sesudahnya” (HR. Muslim). Takbir dan dzikir pada hari-hari tersebut. Sebagaimana firman Allah Ta’ala. dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan…” (QS.Al-Hajj : 28]. Para ahli tafsir menafsirkannya dengan sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah. Karena itu, para ulama menganjurkan untuk memperbanyak dzikir pada hari-hari tersebut, berdasarkan hadits dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhuma. “Maka perbanyaklah pada hari-hari itu tahlil, takbir dan tahmid” (HR.Ahmad). Taubat serta meninggalkan segala maksiat dan dosa; Setiap hamba seharusnya beristighfar dan bertaubat setiap hari. Sehingga hamba tersebut akan mendapatkan ampunan dan rahmat Allah. Sementara, maksiat adalah penyebab terjauhkan dan terusirnya hamba dari Allah, sementara keta’atan adalah penyebab dekat dan cinta kasih Allah kepadanya. Disebutkan dalam hadits dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah itu cemburu, dan kecemburuan Allah itu manakala seorang hamba melakukan apa yang diharamkan Allah terhadapnya” (Muttafaqun ‘Alaihi). Banyak Beramal Shalih; Banyak mengerjakan amal shalih berupa ibadah sunat seperti : shalat, sedekah, membaca Alquran, amar ma’ruf nahi munkar dan lain sebagainya. Sebab amalanamalan tersebut pada hari itu dilipat gandakan
dilakukan sampai batas waktu tanggal 10 Juli lalu dengan syarat utama, dalam kondisi sehat. Namun Kementerian Umrah dan Haji tidak menjelaskan berapa banyak yang mendaftar serta tidak ada keterangan mengapa diterima ataupun ditolak. Eko Hartono, Konsul Jendral Indonesia di Jeddah mengatakan dia dan sejumlah staf KJRI juga ikut mendaftar, namun tidak ada yang lolos. “Kita pendaftar diberitahu diterima atau tidaknya. Namun di formulir tersebut hanya ditulis, mohon maaf, Anda tidak termasuk yang diizinkan untuk haji tahun ini. Tidak ada penjelasan kena ditolak. Ya kami tidak bisa apa-apa. Cari-cari informasi ke sana ke mari, juga tidak diperoleh jawaban,” kata Eko. “Kita ikut daftar juga, termasuk pak dubes. Tidak ada yang lolos. Begitu juga dari perwakilan asing lainnya, bahkan staf teknis haji pun tidak lolos,” tambahnya. Di tengah seleksi ini, Kementerian Dalam Negeri Saudi juga mengumumkan bahwa siapapun yang berada di seputar tempat ibadah, seperti di Mina, Muzdalifah dan Arafah, tanpa izin pada periode haji, akan dikenakan denda sebesar 10.000 riyal (Rp38 juta). Besaran denda akan naik dua kali lipat bila berulang. Kementerian Dalam Negeri Saudi juga menyatakan personel keamanan akan ditempatkan di jalan-jalan di sepanjang tempat ibadah untuk memastikan siapapun yang melanggar peraturan akan dicegat dan didenda. ‘Tiket Emas” Di antara para calon jemaah yang beruntung termasuk Fawziya Mohamed, warga Malaysia berumur 38 tahun yang tinggal di Saudi. Ia mengatakan tak percaya saat mendapatkan telepon dari Kementerian Umrah dan Haji yang memberitahukan dirinya terpilih. “Inilah untuk pertama kalinya saya melakukan ibadah haji. Alhamdulilah. Saya merasa bersyukur karena saya tak pernah terpikir bisa mendapatkan kesempatan besar dalam hidup seperti ini,” kata Fawziya seperti dikutip Saudi Gazette. “Perasaan yang paling menggembirakan yang pernah saya rasakan, dan saya merasa inilah hadiah ulang tahun saya pada tanggal 28 Juli. Hadiah ulang tahun terbaik yang pernah saya dapat dalam hidup saya,” katanya lagi. Calon jemaah lain yang terpilih adalah Nasser, seorang ekspatriat asal Nigeria yang tinggal di Riyadh, yang menyebut mendapat “tiket emas”. “Perasaan ini tidak bisa digambarkan,” katanya saat tiba di Mekah kepada kantor berita AFP. Para calon jemaah yang saat ini berada di hotel diberikan berbagai keperluan seperti disinfektan, masker, sajadah serta ihram untuk jemaah pria dan juga batu yang sudah distreril untuk keperluan ritual lempar jumroh. Kementerian Umrah dan Haji Saudi mendapatkan banyak pertanyaandiTwitterdarimerekayangtidakterpilih. “Mengapa saya ditolak tanpa alasan,” tanya seorang perempuan dengan mengunggah aplikasi onlinenya. “Semua orang yang saya kenal, ditolak,” katanya lagi. Dua janda, asal Nigeria dan Mesir yang bekerja di Saudi, berspekulasi bahwa mereka tidak dipilih karena tidak ada wali pria. Sementara yang lain berasumsi tempattempat yang disediakan adalah untuk para pebisnis dan diplomat. (bbc Indonesia) pahalanya. Bahkan amal ibadah yang tidak utama bila dilakukan pada hari itu akan menjadi lebih utama dan dicintai Allah daripada amal ibadah pada hari lainnya meskipun merupakan amal ibadah yang utama, sekalipun jihad yang merupakan amal ibadah yang amat utama, kecuali jihad orang yang tidak kembali dengan harta dan jiwanya. Takbir Muthlaq; Yaitu pada setiap saat, siang ataupun malam sampai shalat Ied. Dan disyariatkan pula takbir muqayyad, yaitu yang dilakukan setiap selesai shalat fardhu yang dilaksanakan dengan berjama’ah ; bagi selain jama’ah haji dimulai dari sejak Fajar Hari Arafah dan bagi Jama’ah Haji dimulai sejak Dzhuhur hari raya Qurban terus berlangsung hingga shalat Ashar pada hari Tasyriq. Berkurban; Hal ini sebagaimana sunnah Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam, yakni ketika Allah Ta’ala menebus putranya dengan sembelihan yang agung. Diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. “Berkurban dengan menyembelih dua ekor domba jantan berwarna putih dan bertanduk. Beliau sendiri yang menyembelihnya dengan menyebut nama Allah dan bertakbir, serta meletakkan kaki beliau di sisi tubuh domba itu” (Muttafaqun ‘Alaihi). Dilarang mencabut atau memotong rambut dan kuku bagi orang yang hendak berkurban; Diriwayatkan oleh Muslim dan lainnya, dari Ummu Salamah Radhiyallhu ‘anha bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. “Jika kamu melihat hilal bulan Dzulhijjah dan salah seorang di antara kamu ingin berkurban, maka hendaklah ia menahan diri dari (memotong) rambut dan kukunya”. Dalam riwayat lain : Maka janganlah ia mengambil sesuatu dari rambut atau kukunya sehingga ia berkurban”. Larangan ini, menurut zhahirnya, hanya dikhususkan bagi orang yang berkurban saja, tidak termasuk istri dan anak-anaknya, kecuali jika masing-masing dari mereka berkurban. Sementara itu, diperbolehkan membasahi rambut serta menggosoknya, meskipun terdapat beberapa rambutnya yang rontok. Melaksanakan shalat Iedul Adha dan mendengarkan khutbahnya; Setiap pribadi Muslim hendaknya memahami hikmah disyariatkannya hari raya ini. Hari ini adalah waktu untuk memperbanyak ungkapan kesyukuran dan beramal kebajikan. Maka janganlah dijadikan sebagai hari keangkuhan dan kesombongan ; janganlah dijadikan kesempatan bermaksiat dan bergelimang dalam kemungkaran yang akan menyebabkan terhapusnya amal kebajikan yang dilakukan selama sepuluh hari di bulan Dzulhijjah ini. Mudah-mudahan Allah senantiasa memberikan petunjuk dan kemudahan bagi kita untuk beramal shaleh. Aamin. (Guru di Pesantren Modern Unggulan Terpadu “Darul Mursyid”, Tapanuli Selatan)
ke Korem 022/PT, Jl. Asahan, Siantar Estate, Selasa (28/7) siang. Menurut Pangdam, dari 1.377 Serdik dan organik dari rencana 2.900 orang di Rindam I/BB pada Minggu-Senin (12-13/7) lalu, yang menjalani rapid test (uji cepat), ditemukan sebanyak 77 orang reaktif antibodinya, hingga ditindaklanjuti dengan melakukan swab test terhadap 77 orang itu. Setelah dinyatakan positif sebanyak 30 orang, menurut Pangdam, langsung dilakukan langkah-langkah pencegahan penularan di Rindam I/BB. “Karena itu, kehadiran saya di sini juga untuk menekankan pencegahan penyebaran Covid-19 dan mengharapkan pers ikut menghimbau masyarakat, terutama di wilayah Korem 022/PT, senantiasa disiplin mengikuti protokol kesehatan dan anjuran pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.” Mengenai Kunker ke Korem 022/PT, Pangdam menyebutkan guna melihat secara langsung kondisi dan situasi daerah yang menjadi wilayah tugas Kodam I/BB. “Serta menguatkan jalinan tali silaturahim antara unsur Forkopimda yang bertugas di wilayah Sumut, khususnya di wilayah Korem 022/PT, agar selalu bersinergi untuk menciptakan keamanan, hingga pembangunan berjalan baik.” Kedatangan Pangdam I/BB bersama rombongan, langsung disambut Danrem 022/PT Kolonel Inf Asep Nugraha di pintu gerbang Makorem 022/PT. Setelah mendapat pengalungan bunga, Pangdam bersama rombongan disambut barisan prajurit dan tarian Simalungun. Selanjutnya, Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah dan Bupati Simalungun JR. Saragih mendampingi Partuha Maujana Simalungun (PMS) menyematkan seperangkat pakaian adat Simalungun kepada Pangdam I/BB dan istri beserta rombongan dan dilanjutkan foto bersama. Sebelum bertatap muka dengan para kepala daerah dari Tanjung Balai, Batubara, Asahan, Labuhanbatu Utara, Wakil Wali Kota Tebing Tinggi, Wakil Wali Kota Pematangsiantar Togar Sitorus, Ketua DPRD Pematangsiantar Timbul M Lingga, para Kapolres, diantaranya Kapolres Pematangsiantar AKBP Budi Pardamean Saragih di ruang Kartika Makorem, Pangdam bersama istri, lebih dulu menanam bibit pohon rambutan dan klengkeng di halaman Makorem. Usai makan siang bersama dan setelah para tamu dan undangan meninggalkan Makorem 022/PT, Pangdam mengadakan pertemuan khusus dengan Danrem dan jajaran Korem 022/PT. (a28/C)
Haji Resmi .... Otoritas penanggung jawab haji mengatakan jemaah tidak akan diizinkan untuk menyentuh Ka’bah guna membatasi kemungkinan infeksi Corona. Mereka juga melaporkan mendirikan beberapa fasilitas kesehatan, klinik keliling dan ambulans untuk melayani para jemaah. Satu petugas untuk setiap 50 jamaah Kementerian Kesehatan Arab Saudi menyiagakan satu petugas kesehatan untuk menangani 50 jamaah. Kebijakan ini diambil demi memastikan pelaksanaan semua langkah pencegahan terkait wabah Covid-19. Kementerian menyatakan petugas tersebut merupakan praktisi atau ahli medis berkualifikasi. Mereka bertanggung jawab memastikan jemaah di timnya mengikuti semua langkah pencegahan sebagaimana digariskan oleh otoritas, termasuk menjaga jarak sosial, serta memandu setiap perpindahan dari satu tempat ke tempat lain demu kesehatan mereka. Sementara itu, Imam Besar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Dr Abdurrahman bin Abdulaziz as-Sudais menyatakan Agama Islam yang mulia mewujudkan aturan yang tegas dalam melindungi dan menjaga kesehatan manusia. As-Sudais menekankan pentingnya bagi jamaah haji tahun ini mengikuti langkah-langkah pencegahan wabah yang diterapkan pihak berwenang untuk keselamatan mereka saat mengunjungi tempat-tempat suci. Sudais pun lantas menyampaikan kembali sejumlah hal yang mesti diperhatikan para jamaah. Di antaranya adalah, setiap orang tidak boleh membiarkan dirinya terkena penyakit; menghindari polutan, termasuk air mengalir yang tercemar, dan segala sesuatu yang merusak kesehatan. Imam besar itu juga mengingatkan jamaah untuk tidak berlebih-lebihan dalam segala hal, serta; memperhatikan obat-obatan dan menjaga kesehatan mental. (afp/saudi press agency/m11)
Pasien Covid-19 .... sakit diabetes dan TB Paru,” ujarnya, Rabu (29/7). Pasien dirujuk ke RSU Cut Mutia didampingi Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Lhokseumawe. “Pasien dirawat di RSU Cut Mutia selama 21 hari, dan Rabu (29/7) pukul 11:15 meninggal karena Covid-19,” kata Jalaluddin. Ia menjelaskan, kondisi pasien menjelang ajal semakin parah dan semakin memburuk. Bahkan sebelum meninggal, pihak keluarga sempat berkeinginan membawa pulang pasien ke rumahnya di Komplek PU Hagu Tengah. Menurutnya, pasien telah menjalani swab sebanyak empat kali dan semua hasilnya positif. “Hasil swap dikeluarkan Balitbangkes Aceh,” ujarnya mengatakan, proses pemakaman dilakukan sesuai protokol kesehatan. Ditanya apakah pihak rumah sakit dan tim gugus tugas sudah memeriksa keluarga pasein sebelumnya, dan apakah terindikasi Covid atau tidak, Jalaluddin menyebutkan, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Lhokseumawe sudah memeriksa 12 orang keluarga pasien yang meninggal tersebut, dan semua keluarganya dinyatakan negatif Covid-19. Muhammad Ali merupakan pasien Covid-19 yang pertama meninggal di RSU Cut Mutia. Sementara sebelumnya, ada juga yang meninggal yaitu warga Kecamatan Lapang, Aceh Utara tetapi negatif Covid-19. Jalaluddin menyebutkan, Rabu (29/7) pukul 11:00 atau 15 menit sebelum Muhammad Ali meninggal, pihgak RSU Cut Mutia kembali menerima pasien Covid-19 rujukan dari Lhokseumawe. Pasien berasal dari Kecamatan Banda Sakti berinisial MS, 34. Sebelum ke RS, MS telah melakukan isolasi mandiri di rumahnya. Namun karena kondisi semakin memburuk, dirujuk ke RSU Cut Mutia didampingi Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe. “Kita sudah melakukan swab terhadap MS tiga hari lalu dan hasilnya positif. Sekarang MS dalam perawatan pihak kami,” katanya. (b07)
Kantor Desa .... tidak diperbolehkan masuk ke dalam kantor desa. “Penggeledahan berkaitan anggaran DD/ADD tahun 2019 LPJ nya tidak bisa dipertanggungjawabkan. Kerugian keuangan negara saya dengar Rp500 juta dan saya tidak mengetahui apakah itu proyek fiktif,” imbuhnya. Tambahnya, kehadiran saya di Kantor Kepala Desa Perk. Halimbe untuk mendampingi tim kejaksaan atas instruksi Kadis PMD Kab. Labura agar menghindari bentrokan dengan masyarakat. Saya lihat pihak kejaksaan membawa 1 koper warna hitam berisi dokumen dari kantor kepala desa. Rojali mengharapkan pada Kejari L. Batu secepatnya menetapkan Kades Perk. Halimbe sebagai tersangka. Kita sangat mendukung kinerja kejaksaan mengungkap korupsi khususnya kepala Desa Perk. Halimbe yang baru-baru ini tersandung masalah pelecehan seksual. (c04)
Ada-ada Saja ... Uang itu dicuri si kucing dari sebuah kasir bar yang menjual minuman keras di kota kecil Anapa, Krasnodar Krai, Rusia Barat. Kucing itu sendiri rupanya diadopsi oleh pemilik bar yang menemukan hewan tak berdaya itu di sebuah kotak di emperan jalan. Gambar CCTV menunjukkan anak kucing itu tidak hanya sekali mencuri dari bar namun berusaha sampai kedua kalinya. Pemilik bar, Nadezhda Vodolazskaya (37) mengatakan itu kali pertama kucingnya mencoba untuk mencuri uang. Seorang pelanggan memergoki kucing yang terpeleset di lantai bar lalu tak sengaja menjatuhkan uangnya. Pelanggan itu mengembalikan uang tersebut kepada pemilik bar. Pemilik bar mengatakan bahwa kucing itu kemudian mencoba mencuri lagi ketika tidak ada pelanggan yang masuk. Nyatanya, orang-orang yang menyadari aksi kucing itu tertawa dan membuat guyonan terhadap hewan lucu tersebut. Kucing itu juga pada akhirnya mencuri uang yang ternyata merupakan uang Rubel Rusia lama yang disimpan sebagai dekorasi. (daily star/m11)
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
PWI Sumut Sembelih 9 Hewan Kurban MEDAN (Waspada): PersatuanWartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akan melaksanakan penyembelihan hewan kurban Idul Adha 1441 Hijriah sebanyak 9 hewan kurban berupa 5 ekor
Najib Merasa ... setelah mendengarkan keputusan hakim, Selasa (28/7/2020). “Kami percaya bahwa kami tak bersalah, dan kami percaya kami memiliki kasus yang kuat. Tapi tentu saja, kami harus meyakinkan para hakim,” ungkapnya. “Shafee akan terus memimpin tim. Dia sangat bertekad untuk mendapatkan hasil yang kami inginkan,” katanya, merujuk pada penasihat hukumnya, Muhammad Shafee Abdullah. Sementara itu, Shafee juga mengomentari vonis yang dijatuhkan pengadilan pada Selasa (28/7). Dia yakin akan memenangkankasusbandingdipengadilan selanjutnya.(the star/m11)
lembu dan 4 ekor kambing. Ketua PWI Sumut H. Hermansyah, SE didampingi Sekretaris Edward Thahir dan sejumlah pengurus lainnya, kemarin menjelaskan, penyembelihan hewan kurban akan dilaksanakan Sabtu, 1 Agustus 2020 mulai pukul 08:30 di halaman Gedung PWI Sumut Parada Harahap Jalan Adinegoro No.4 Medan. “Penyembelihan hewan kurban ini rutin dilakukan PWI Sumut setiap Idul Adha sebagai wujud kepedulian sosial keluarga besar PWI Sumut,” ujar Herman. Dari lima ekor lembu, satu ekor dari Gubsu H Edy Rahmayadi, satu dariWagubsu H. Musa Rajekshah, satu bantuan PT. Kurnia Aneka Gemilang, produsen sirup Kurnia, dua ekor lainnya gabungan dari pengurus, anggota PWI Sumut dan beberapa mitra kerja perorangan PWI seperti Ketua Komisi I DPRRI Meutya Hafid, Humas PTPN 4 Syahrul Aman Siregar, Rektor UMN AlWashliyah Hardi
Rektor UINSU ... dan 26.000 mahasiswa se-Kopertais Wilayah Sumatera Utara melalui hotspot yang ditonton secara serentak di seluruh Sumatera Utara. Nonton bareng itu juga live di youtube dan mendapat like pengunjung sekitar 48 ribu orang. Dan ditonton 55.000 orang, hanya dalam waktu sekitar 16 menit. Hadir dalam penyerahan Rekor MURI itu, Rektor UINSU Prof Dr Saidurrahman MAg,Wakil Pemimpin Umum Harian Waspada Teruna Jasa Said, Ketua Umum Rumah Komunikasi Lintas Agama (RKLA) Bunda Indah, yang juga Ketua Umum Majelis Taklim Halimah, Ketua RKLA Sumut Ir Soufi Nur Nasution, Direktur Bunda Fondation Chandra, Ketua Panitia Nonton Bareng Bersama Ustadz Dr Muhammad Husni Ritonga, MA dan sejumlah Ormas tingkat Propinsi Sumatera Utara. Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Saidurrahman, MAg mengucapkan terimakasih kepada MURI atas penerimaan penghargaan rekor tersebut. Melalui penghargaan itu kata rektor, pihaknya terus berupaya menjadikan kampus UINSU sebagai kampus internasional. “Insya Allah World Class University akan diraih Tahun 2045 mendatang,” kata Saidurrahman. Rektor UINSU juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh sivitas akademika atas dukungannya, sehingga nonton bareng yang digelar bersama ini dapat terlaksana dengan baik. “Semoga ini menjadi titik awal kita membangun UINSU menjadi kampus ini sebagai kampus internasional,” katanya.
Mick Jagger ... Para musisi menyatukan kekuatan di bawah naungan lembaga advokasi non-profit yang berbasis di AS, Artists Rights Alliance (ARA). Melalui situs resmi mereka, ARA melayangkan surat terbuka kepada Partai Demokrat, Partai Republik, Kongres, dan Senat. Dalam surat itu, para musisi menuntut para politikus untuk meminta izin terlebih dulu jika ingin menggunakan musik mereka dalam kampanye. Para musisi juga memegang hak penuh untuk menolak atau menerima permintaan izin tersebut. “Kami menuntut semua komite partai politik untuk menentukan kebijakan yang jelas bagi kampanye-kampanye agar meminta izin kepada seniman rekaman, penulis lagu, dan pemegang hak cipta sebelum secara publik menggunakan musik mereka di kampanye politik,” tulis mereka. ARA menulis surat terbuka ini setelah sejumlah musisi, termasuk The Rolling Stones, melontarkan protes keras terhadap Presiden Donald Trump karena memakai lagu mereka tanpa izin dalam kampanye menuju pemilihan umum 2020. The Rolling Stones bahkan mengancam bakal menggugat Trump jika masih terus menggunakan lagu mereka dalam kampanye. Pada Juni lalu, tim hukum The Rolling Stone bekerja sama dengan organisasi hak cipta terbesar, BMI, untuk mencegah Trump menggunakan musik mereka dalam acara politik. BMI lantas memperingatkan Trump bahwa penggunaan musik The Rolling Stones tanpa izin merupakan
Buang Bayi .... ibu bayi tersebut. Penangkapan itu terjadi dua hari setelah bayi laki-laki ditemukan di 7 Tai Keng Gardens pada Senin (27/7) malam. Polisi dalam pernyataan sebelumnya mengatakan tidak ada luka yang terlihat pada bayi itu. Kondisi bayi itu juga stabil. Paramedis telah merawat bayi di tempat kejadian dan dia dibawa ke Rumah Sakit KK Women’s and Children’s Hospital. “Melalui investigasi lapangan yang luas dan dengan bantuan gambar dari rekaman CCTV yang disediakan oleh warga, petugas dari Divisi Kepolisian Ang Mo Kio menetapkan identitas wanita itu, yang diyakini telah meninggalkan bayi itu,” kata polisi, Rabu (29/7). Wanita itu akan didakwa di pengadilan pada Kamis (30/7) dengan tuduhan pengabaian anak di bawah 12 tahun. Jika dinyatakan bersalah, ia menghadapi hukuman penjara hingga tujuh tahun, hukuman denda, atau keduanya. Polisi sedang memeriksa identitas ayah bayi itu. “Kepolisian ingin menyampaikan penghargaan kami kepada anggota masyarakat yang memberikan informasi berharga yang membantu penyelidikan dan berkontribusi pada penangkapan,” kata kepolisian. (cna/m11)
Mulyono, dr Rosihan Arbi, Ketua PKB Sumut Ance Selian, Anggota Komisi Informasi (KI) Sumut Drs Eddy Syahputra, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik, Tokoh Pers HM Yazid, Sekretaris SPS Sumut Rianto Ahgly, Ketua Pewarta Chairum Lubis, Amrizal, SH dan Hj Suriati Ginting. Sedangkan kambing dua ekor dari Indofood Sukses Makmur, produsen Indomie dan dari Anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Sumut M Syahrir. Menurut Herman, daging kurban dibagikan kepada anggota PWI, warakawuri anggota Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) dan masyarakat yang berhak menerima. “Bagi anggota PWI Sumut yang berdomisili di Medan dan belum mendapat kupon boleh langsung datang ke gedung PWI Sumut pk.16.00 untuk pengambilan daging. Penukaran kupon pengambilan daging kurban dilakukan mulai pk.14:30 sd pk.17:00,” sebut Herman. (m06)
Rektor menyebutkan pemecahan rekor MURI itu sudah diterima UINSU sebagai tiga kali berturut-turut. “Ini merupakan pemecahan rekor MURI yang keempat,” kata Rektor UINSU Prof Saidurrahman. Pendiri MURI Jaya Suprana mengaku bangga dengan Rektor UIN Sumatera Utara Prof Saidurrahman atas penerimaan rekor ini. Rekor ini bukan hanya memecahkan rekor Indonesia semata, tetapi memecahkan rekor dunia. “Saya menilai ini bukan rekor Indonesia saja, tetapi sudah rekor dunia. Dan kampus UINSU sudah menjadi kampus internasional,” kata Jaya Suprana. Jaya mengajak semua pihak terutama kaum milenial untuk memberikan penghargaan kepada Pancasila. Karena kata dia, Pancasila merupakan dasar Negara kita. “Generasi muda seluruhnya harus tahu dan faham betapa pentingnya pancasila untuk anak banggsa ini,” katanya. Rektor UINSU mengatakan, saat ini dunia, khususnya Indonesia memasuki masa revolusi industri 4.0 atau era digital yang lazim disebut globalisasi. Revolusi industri 4.0, tidak datang begitu saja. “Era ini muncul setelah melalui proses panjang, ada fase di mana manusia menginjakkan kaki di revolusi 1.0. dengan penemuan teknologi mesin uap dan berlanjut kepada penemuan listrik yang menjadi awal dari fase revolusi industri 2.0. Setelah itu berlanjut revolusi ketiga 3.0. dipicu oleh mesin bergerak yang berpikir secara otomatis, yaitu komputer dan robot,” katanya. (m06) pelanggaran kesepakatan hak cipta. Jika Trump terus mengabaikan peringatan The Rolling Stones dan BMI, ia akan menghadapi gugatan “karena melanggar embargo dan memutar musik yang tak resmi.” Peringatan ini dirilis setelah Trump memainkan sejumlah lagu The Rolling Stones, sepertiYou Can’t Always Get WhatYouWant dan Start Me Up, dalam kampanye pemilu presiden pada 2016 lalu. The Rolling Stones lantas mengirimkan permintaan resmi agar Trump berhenti menggunakan lagu mereka, layaknya tuntutan yang juga diajukan Adele, Neil Young, dan Steven Tyler. Namun, Trump tetap menggunakan musik para musisi tersebut. Setelah menang pemilu dan mengambil sumpah Presiden pada Januari 2017, Trump bahkan hadir ke konser pelantikannya dengan diiringi lagu Heart of Stone milik The Rolling Stones. Kini, para musisi tersebut menyatukan kekuatan untuk melontarkan protes keras di bawah naungan ARA. Selain musisi yang disebutkan di atas, nama sejumlah artis lain juga tertera di surat tersebut, seperti Elton John, Elvis Costello, Linkin Park, Lykke Li, hingga REM. “Para seniman ini menghabiskan waktu seumur hidup untuk membuat musik yang kita semua tahu dan cintai. Setidaknya, berikan hak mereka. Dengan begitu banyak pencipta yang menyatakan protes mengenai hal ini, sekarang adalah saat tepat untuk mengambil tindakan agar suara mereka terdengar,” tulis ARA. (variety/m11)
WASPADA Kamis, 30 Juli 2020
Ekonomi & Bisnis
A3
Lakukan Berbagai Upaya Tegakkan Aturan Investasi Di Sumut
APPAI Tidak Mengalah Dengan Pergub 10/2020 MEDAN (Waspada) : Asosiasi Pengusaha Pariwisata Alam Indonesia (APPAI) tidak akan mengalah dengan Pergub no 10 Tahun 2020 dan aturan-aturan lain yang menghambat investasi di Sumut. APPAI akan melakukan berbagai cara dan langkah-langkah hukum serta aturan ketata negaraan untuk menegakkan peraturan yang tidak dilaksanakan di Sumut, termasuk perintah presiden yang diabaikan. Demikian dikatakan Ketua Umum APPAI, DR. Putra Kaban, SH, MH (foto) kepada wartawan di medan, kemarin, terkait adanya Pergub 10 Tahun 2020 tentang Penugasan kepada Perusahaan Daerah Aneka Industri dan Jasa Provinsi Sumatra Utara Dalam Pengembangan dan Pemanfaatan Lokasi Wisata Kawasan Taman Hutan Raya Bukit Barisan. Pergub ini dinilai menghambat serta mempersulit anggota APPAI untuk berinvestasi di Sumut. Sementara itu, upaya yang akan dilakukan APPAI antara lain melaporkan permasalahan ini ke DPRD sumut dan meminta agar dilakukan rapat dengar pendapat (RDP). Sebab menurut Kaban, pejabat di Sumut tidak becus dalam menangani investor. Membuat aturan sendiri yang jelas-jelas bertentangan dengan perintah presiden, yakni agar pejabat daerah memberikan kemudahan kepada investor untuk berinvestasi. Putra Kaban juga menilai Gubernur telah salah mengangkat pejabat dilingkungannya yang tidak mengerti masalah dan tidak mengetahui aturan. Padahal presiden selalu mengatakan agar kepala daerah memilih orang yang kapabel dijajarannya. Tapi justru di Sumut, banyak pejabatnya yang hanya berstatus pelaksana tugas (plt). “Ini tidak benar donk”, katanya. Disamping itu, dengan disahkannya Pergub no. 10 tahun 2020 tersebut yang mempersulit investor di Sumut, Gubsu dan Wagub juga dinilai tidak mengerti aturan. Termasuk tidak mentaati perintah presiden agar tidak mempersulit investor. Selain mengadu ke DPRD Sumut, APPAI juga akan melapor ke presiden, Jaksa Agung dan Kapolri. Upaya lainnya juga akan dilakukan untuk
menegak-kan peraturan di Sumut terkait persoalan ini. Seperti diberitakan sebelumnya, ada anggota APPAI yakni pengusaha pariwisata yang merupakan investor dalam negeri ingin mengelola Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Barisan di Sumut. Angggota APPAI tersebut adalah PT Karo Simalem yang sejak tahun 2012 sudah mengajukan izin kepada Gubernur Sumut, melalui UPT Dinas Kehutanan Tanah Karo dan Dinas Kehutanan Sumut hingga langsung ke Gubernur. Namun hingga kini belum mendapat izin, bahkan tidak ada jawaban pasti yang diberikan kepada investor tersebut. Terakhir, pada tahun 2019 muncul PT Aneka Industri dan Jasa (AIJ) yang disebut-sebut sebagai perusahaan daerah (BUMD) untuk mengelola Taman Hutan Raya (Tahura) di Karo. Bahkan Gubernur Sumut mengeluarkan Pergub No 10 Tahun 2020 untuk mengesahkannya. Sedangkan permohonan yang diajukan PT Karo Simalem sejak tahun 2012, sama sekali tidak diproses dan tidak ditanggapi. Padahal Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengingatkan kepada kepala daerah agar pengelolaan lahan milik negara tidak membebani APBD. Oleh sebab itu, kalau ada investor yang ingin berinvestasi, jangan dipersulit. Bahkan Presiden juga mengatakan, kalau untuk investor yang ingin berinvestasi, maka picing mata saja teken izinnya, sebab hal itu merupakan pemasukan bagi negara. Menurut Ketua Umum APPAI, DR. Putra Kaban, SH, MH, PT Karo Simalem telah mendapatkan persyaratan sebagaimana ditetapkan dalam PP No 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik, seperti izin lingkungan dan lainnya untuk mengelola Taman Hutan Raya Bukit Barisan di Tanah Karo. Tidak hanya itu, perusahaan tersebut juga telah mendapatkan dukungan penuh dari Bupati Karo untuk membangun dan berinvestasi ‘di kampung halamannya’ dan sudah dua kali melakukan ekspos di Dinas Kehutanan Sumut beberapa tahun lalu. (m13)
Komite Penanganan Covid -19 Percepat Reformasi Ekonomi JAKARTA (Waspada) : Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) diharapkan mampu mendorong percepatan penyaluran stimulus yang dibutuhkan masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Salah satu caranya bisa dilakukan dengan memprioritaskan upaya penyelesaian RUU Cipta Kerja sebagai strategi jangka panjang pemulihan ekonomi Indonesia. Peneliti Ekonomi dari Centre For Strategic and International Studies (CSIS), Yose Rizal Damuri berharap Menko Airlangga sebagai Ketua Komite juga dapat sekaligus menuntaskan pekerjaannya melakukan reformasi struktural terkait RUU Omnibus Law Cipta Kerja. Hal ini mengingat upaya pemulihan ekonomi yang disebabkan pandemi Covid-19 juga harus menyentuh efisiensi berbagai regulasi yang dinilai selama ini menghambat investasi. “Dalam hal penanganan pandemi, keberada-
an Komite Penanganan Covid 19 dan PEN tentu kita dukung, baik itu untuk percepatan penyerapan program kementerian, program bantuan, stimulus, dan sebagainya, namun tetap pula diprioritaskan upaya penuntasan reformasi struktural ekonomi,” kata Yose Rizal. Yose menambahkan, yang diperlukan saat penanganan krisis seperti ini adalah mengefisienkan segala bentuk regulasi. Hal ini agar pemerintah bisa melakukan berbagai langkah percepatan untuk membantu masyarakat terdampak sekaligus memperbaiki kondisi ekonomi. “Untuk tujuan jangka panjang, reformasi struktural dan Omnibus Law Cipta Kerja harus segera diwujudkan untuk membangkitkan kembali ekonomi. Hal itu dilakukan paralel dengan upaya program bantuan dan stimulus yang merupakan sesuatu keharusan yang mendesak, namun bersifat jangka pendek. Oleh karena itu saya harap semua pihak terkait bisa bekerja lebih keras merampungkan RUU Cipta Kerja. (mc)
Waspada/Ist
Pihak Pertamina MOR I bersama warga melakukan penanaman 1000 pohon mangrove di Desa Bagan Serdang, Kec. Pantai Labu, Deliserdang, Selasa (28/7).
Pertamina Tanam Seribu Bibit Mangrove Di Pantai Labu MEDAN (Waspada): Dalam rangka memperingati hari mangrove sedunia, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I melakukan kegiatan penanaman seribu bibit mangrove, di Desa Bagan Serdang, Kec. Pantai Labu, Deliserdang, Selasa (28/7). Kegiatan tanam seribu bibit mangrove tersebut, sekaligus bersama-sama warga membersihkan pesisir pantai dari sampah plastik. Apalagi keberadaan mangrove sangat dibutuhkan bagi lingkungan, khususnya di kawasan pesisir. Dimana ekosistem mangrove di Indonesia saat ini mengalami masa kritis. Bahkan, berdasarkan data Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI), dari 3,4 juta hektare mangrove di Indonesia, 50 persennya dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Belum lagi, tumpukkan sampah plastik di pesisir pantai dan kawasan mangrove yang mengganggu ekosistem dan biota laut lainnya. Unit Manager Comm, Rel & CSR, Pertamina MOR I, M. Roby Hervindo mengatakan, melalui kegiatan ini, Pertamina ingin mengajak masyarakat untuk lebih memahami bagaimana pentingnya menjaga pelestarian dan kebersihan di sepanjang pesisir Pantai Labu. “Selain menjaga pelestarian pantai, sampah plastik yang sudah terkumpul tadi, kemudian dikirimkan ke kelompok binaan Pertamina untuk kemudian diolah jadi ecobrick yang bisa dimanfaatkan kembali oleh warga,” jelas Roby. Ecobrick sendiri merupakan salah satu metode pengolahan sampah dengan memanfaatkannya menjadi barang bernilai guna. Sampah yang tidak bernilai lalu dikumpulkan didalam bekas botol minum kemasan. Kemudian dipadat-
kan, untuk dimanfaatkan menjadi material pengganti bata dan produk olahan lainnya seperti meja dan kursi. Berbagai kegiatan tersebut terangkum dalam program CSR Pertamina yang diberi nama “Masuk Bang Eko” yang merupakan program pelestarian Taman Swadaya Usaha Masyarakat Bagan Serdang dan Ekowisata Mangrove. Tingkatkan Ekonomi Lokal Hadir juga pada kesempatan yang sama Fuel Terminal Manager Instalasi Medan Group, Anas Hasan, yang menyampaikan bahwa konservasi dan pemberdayaan mangrove saat ini sudah memasuki tahun ketiga. “Kegiatan ini terdiri dari empat kelompok Sadar Wisata (Darwis), yang beranggotakan masing-masing sebanyak empat orang. Selain melaksanakan konservasi, warga juga diberikan pelatihan pengolahan makanan berbasis hasil laut serta mangrove. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan ekonomi lokal,” ujar Anas. Dari hasil pelatihan dan pendampingan tersebut, masyarakat telah mampu menghasilkan beragam jenis produk olahan. Diantaranya bakso ikan, nugget, abon ikan, dodol mangrove, sirup mangrove, permen mangrove. Salah satu ketua kelompok Darwis, Rahmadsyah, mengucapkan rasa terima kasih atas perhatian Pertamina bagi masyarakat Pantai Labu. “Sekarang selain hutan mangrove terjaga, penghasilan kami juga bisa bertambah. Sebelumnya penghasilan kami mencapai Rp1,5 juta perbulan. Setelah pelatihan pemanfaatan mangrove, sekarang kami bisa mendapat lebih dari dua juta rupiah perbulan,” ujar Rahmadsyah. (m31)
Antara
KULIT KETUPAT Pedagang menyelesaikan pembuatan kulit ketupat di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu (29/7). Menurut pedagang menjelang hari raya Idul Adha 1441 Hijriah penjualan kulit ketupat menurun hingga 30 persen dari tahun sebelumnya.
Korporasi Dapat Rp100 T JAKARTA ( Waspada) : Pemerintah meluncurkan program kredit modal kerja untuk korporasi. Program ini merupakan dukungan untuk perusahaan non UMKM dan non BUMN sebesar Rp100 triliun. Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto program ini adalah suatu kesempatan bagi pelaku usaha. “Perbankan telah menan-
datangani perjanjian penjaminan terutama untuk sektor padat karya yang merupakan sektor yang banyak memperkerjakan pekerja,” ujar dia dalam telekonferensi, Rabu (29/7) Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto program ini adalah suatu kesempatan bagi pelaku usaha. “Perbankan telah menandatangani perjanjian penja-
minan terutama untuk sektor padat karya yang merupakan sektor yang banyak memperkerjakan pekerja,” ujar dia dalam telekonferensi, Rabu (29/ 7 Maka itu, lanjut dia, program ini sebuah kesempatan dari program PEN tersebut. Di mana ada program yang sudah dijalankan yaitu penjaminan UMKM melalui Askrindo dan Jamkrindo.
Fokus Properti Karena Miliki Multiplier 177 Subsektor Industri JAKARTA (Waspada): Fokus program pemulihan ekonomi nasional (PEN) pada sektor properti dikarenakan memiliki multiplier efek terhadap 177 subsektor industri lainnya. Sehingga program PEN pada sektor properti (perumahan) merupakan bagian dari kebijakan luar biasa yang ditempuh pemerintah untuk memitigasi dampak pandemi Covid-19. Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan, PEN digelontorkan untuk industri perumahan mengingat dampak lanjutan yang besar dari akselerasi di sektor tersebut. Terutama dampak terhadap ekonomi yang mengalami penurunan tajam akibat virus corona (Covid-19). “Untuk itu, sektor perumahan perlu terus melakukan terobosan dan instrumen baru karena sektor ini punya multiplier effect ke 177 industri lainnya. Kami harapkan dengan upaya tersebut dapat meningkatkan permintaan dari sektor lain sehingga mendorong pemulihan ekonomi,” jelas Suahasil dalam Webinar bertajuk ‘Sinergi untuk Percepatan Pemulihan Sektor Perumahan’ di Jakarta, Rabu (29/7). Pe m b u c a r a l a i n n y a , Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pe-
kerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Eko D. Heripoerwanto menjelaskan, pihaknya telah menggelontorkan berbagai skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Bersubsidi. Di antaranya, lanjutnya, Subsidi Selisih Bunga (SSB), Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), dan Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT). “Skema tersebut diberikan untuk mendongkrak industri perumahan subsidi di Tanah Air. Kami meyakini langkah strategis tersebut akan mempercepat pemulihan sektor perumahan yang juga akan berpengaruh pada ekonomi nasional,” ujar Eko. Hingga kini, pemerintah memang telah memberikan berbagai stimulus untuk mendongkrak sektor perumahan. Stimulus tersebut diberikan untuk menggarap angka backlog perumahan di Indonesia, sekaligus mengakselerasi program PEN. Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara/BTN (Persero) Tbk., Pahala Nugraha Mansury mengatakan, kredit yang disalurkan pihaknya juga memiliki dampak pada ekonomi jangka panjang. Sebab, kredit tersebut akan menjadi tempat tinggal yang dapat meningkatkan
kualitas hidup masyarakat. “Tidak hanya itu, kredit yang disalurkan ke sektor perumahan pun akan memberikan multiplier effect terhadap sekitar 177 subsektor industri lainnya, dengan adanya penempatan dana negara ke BTN menjadi angin yang segar buat kami,” tutur Pahala. Menurutnya, Bank BTN sendiri tercatat telah menerima dana negara sebesar Rp5 triliun pada medio Juni 2020. Diprediksi seluruh dana negara tersebut akan terserap habis pada akhir Juli 2020. “Kami meyakini perseroan bisa menyalurkan total kredit sebesar Rp15 triliun dari dana negara tersebut sebelum akhir September 2020,” lanjut Pahala. Dia menambahkan, hingga kini sektor perumahan di Tanah Air baru memberikan kontribusi terhadap PDB Nasional sebesar 2,77%. Posisi tersebut jauh di bawah kontribusi properti di negara kawasan Asean lainnya yang berkisar 8%-23%. “Sehingga kami berkomitmen akan terus mendukung pengembangan sektor perumahan. Apalagi di masa pandemi ini, rumah menjadi tempat berlindung paling aman bagi masyarakat Indonesia,” tandas Pahala(J03/B)
“Tentu kemarin di apresiasi PT SMI menandatangani dengan berbagai BPD. Kemudian juga kita melihat bahwa program yang tidak kalah penting adalah untuk yang non UMKM non BUMN,” ungkap dia. Pihaknya juga melihat jumlah mereka yang terkena PHK berdasarkan data Kemenaker sebanyak 1,7 juta. Lalu belum yang terverifikasi 1,3 juta, dan jumlah pengangguran yang
muncul setiap tahun adalah 7 juta. Itu tercermin dari mereka yabg mendaftar di program kartu pra kerja yang hampir 11 juta. “Dengan demikian program ini menjadi sangat penting agar menjadi daya tambahan. Dan juga untuk korporasi bisa melakukan rescheduling bahkan bisa meningkatkan kredit modal kerja,” tandas dia. (j03/ I)
Bioetanol Rp14.779 per Liter JAKARTA (Waspada) : Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan Harga Indeks Pasar (HIP) untuk jenis bahan bakar nabati (BBN) bioetanol pada Agustus 2020 sebesar Rp14.779 per liter. HIP bioetanol di bulan Agustus 2020 mengalami kenaikan sebesar Rp1.020 per liter dibanding bulan HIP bulan Juli sebesar Rp 13.759 per liter. Penentuan HIP ini sesuai dengan pelaksanaan ketentuan Diktum Kelima Keputusan Menteri ESDM No.6034K/12/MEM/ 2016 tentang Harga Indeks Pasar Bahan Bakar Nabati (Biofuel) yang dicampurkan ke dalam jenis Bahan Bakar Minyak. “Harga tersebut berlaku pada bahan bakar nabati jenis bioetanol yang dicampurkan ke dalam bahan bakar minyak yang efektif berlaku per 1 Agustus 2020,” kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta (29/7). Perhitungan HIP BBN jenis bioetanol menggunakan harga tetes tebu rata-rata KPB periode 3 bulan dikalikan 4,125 kg/L (faktor satuan dari kg ke L) ditambah 0,25 USD/L yang merupakan nilai konversi bahan baku menjadi bioetanol. (mc)
Restrukturisasi Kredit Diperpanjang JAKARTA (Waspada) : Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana mengkaji Peraturan OJK Nomor 11 terkait restrukturisasi kredit yang bisa diperpanjang jangka waktunya. Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menilai para pelaku usaha masih berat untuk pulih setelah terdampak pandemi Covid-19. Adapun, keputusan resmi terkait keringanan kredit akan diumumkan sebelum akhir tahun 2020 tepatnya bulan Oktober mendatang. “Kelihatannya memang agak berat untuk recover para debitur ini sampai bulan Desember. Jadi kelihatannya memang perlu kita perpanjang cuma nanti kita lihat kira-kira bulan Oktober lah nanti akan kita putuskan,” kata Wimboh dalam konferensi pers, Rabu (29/7/). Dia melanjutkan Peraturan OJK Nomor 11 tentang Stimulus Perekonomian Nasional sebagai Kebijakan Countercyclical dampak penyebaran COVID-19 itu diundangkan 16 Maret 2020 dan berlaku hingga 31 Maret 2021. “Kami melihat ini POJK 11 kita ini (berlaku) 1 tahun ada kemungkinan kita perpanjang. Akan kita lihat ini bagaimana dengan insentif ini berapa korporasi yang akan ngambil tapi kita perkirakan kalau korporasi ini memang butuh waktu untuk bangkit kembali,” jelasnya. (okz)
BRIsyariah Dukung Pengembangan Ekonomi Dan Keuangan Syariah Di Pondok Pesantren JAKARTA ( Waspada) : Sebagai perusahaan perbankan syariah, PT Bank BRI Syariah Tbk meningkatkan komitmennya dalam mewujudkan implementasi pengembangan keuangan dan ekonomi syariah di pondok pesantren. Hal itu disampaikan dalam acara peluncuran “Sinergi Implementasi Ekosistem Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah di 170 Pondok Pesantren” yang dilaksanakan oleh BRIsyariah bersama Kementerian Koordinator Perekonomian Republik Indonesia, Selasa (28/7). Direktur Bisnis Komersil BRIsyariah, Kokok Alun Akbar, mengungkapkan bahwa pondok pesantren memiliki peran strategis dalam ekonomi syariah. Peran strategis pondok pesantren dalam ekonomi syariah tersebut adalah pengembangan keilmuan dan sosial ekonomi syariah kepada masyarakat, mewujudkan praktik riil teori ekonomi syariah, serta sebagai produsen dan konsumen dalam ekosistem ekonomi syariah. “Potensi pondok pesantren sangat besar dalam pengembangan ekonomi syariah. Pondok Pesantren diharapkan menjadi garda depan pengembangan keuangan dan ekonomi syariah di Indonesia dalam meningkatkan inklusi keuangan syariah di masyarakat. Pondok pesantren juga berperan sebagai pusat pengemba-
Waspada/Ist
Pimpinan Bank BRIsyariah Medan Insan Agustian Wiguna SE mengikuti Program Peluncuran "Sinergi Implementasi Pengembangan Keuangan & Ekonomi Syariah di Pondok Pesantren yang dihadiri Yayasan Wakaf Pesantren Tahfidzul Qur'an Nurul Azmi dan Tahfidz Qur'an Al Maksum Sunggal bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Dr Ir Airlangga Hartanto MBA MMT & Dir Bisnis PT Bank BRIsyariah secaraLive Zoom, kemarin. ngan ekonomi kerakyatan dan pilar pemberdayaan ekonomi umat. Itulah mengapa, BRIsyariah juga siap menjadi yang terdepan dalam mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di pondok pesantren,” ujar Alun. Saat ini terdapat 28.193 pondok pesantren dengan total santri 18 juta di Indonesia. Implementasi keuangan syariah di pondok pesantren akan meningkatkan market share keuangan syariah yang saat ini
masih di angka 8,29%. Potensi bisnis di lingkungan pondok pesantren sangat besar, antara lain percetakan, konveksi, makanan dan minuman, perdagangan retail atau minimarket, koperasi, hingga agrobisnis. “Untuk bisa meningkatkan eksistensi dalam pengembangan ekonomi syariah, perlu adanya inovasi, efisiensi, perbaikan SDM, perbaikan manajemen pengelolaan ekonomi pesantren yang profesional, infrastruktur dan networking serta
dukungan pembiayaan. Kami menyediakan beragam produk dan layanan dalam inklusi keuangan pondok pesantren, mulai dari pendanaan, pembiayaan dan payment system,” sambung Alun. Dalam rangka implementasi program kemenkeperekonomian, BRIsyariah saat ini telah menjalin kerja sama dengan 170 pesantren dengan layanan Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) sebanyak 22.416 akun rekening, payroll 2.167 rekening,
SPP Online 32 pesantren, Lakupandai 21 agen, QRIS 16 merchant, Haji Anak 345 rekening, Kartu Santri 30.209 rekening, dan pembiayaan KUR 147 rekening dengan nominal mencapai Rp11,1 miliar. “Jumlah total kerjasama BRIsyariah dengan pondok pesantren sudah sampai 268 pondok pesantren, namun yang telah mengimplementasikan program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah secara terintegrasi baru 170 ponpes,” jelas Alun. Adapun produk dan layanan BRIsyariah dalam inklusi keuangan pondok pesantren terbagi menjadi tiga, yakni pendanaan, layanan pembayaran, dan pembiayaan. Dalam pendanaan, BRIsyariah menyediakan produk rekening giro, deposito, layanan payroll untuk karyawan pesantren, tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) untuk santri, hingga tabungan haji anak untuk santri. Sedangkan dalam pembayaran, BRIsyariah menyediakan layanan cash management system, layanan pembayaran SPP secara daring melalui virtual account, kerja sama keagenan Lakupandai, transaksi nontunai dengan BRIsPay QRIS, dan kartu santri (pelajar digital). Kemudian dalam pembiayaan, BRIsyariah menyediakan pembiayaan EMBP untuk karyawan pesantren dan pembiayaan mikro (KUR). (m13)
A4
WASPADA Kamis
30 Juli 2020
M.Ridhansyah Nugraha Pohan,S.Ked
Masa Kuliah FK USU Hanya 3,5 Tahun
Waspada/ist
PEMBELAJARAN dengan aplikasi zoom mendukung PJJ untuk siswa SMPN 1 Medan.
MEDAN(Waspada): Muhammad Ridhansyah Nugraha Pohan, S.Ked, kelahiran tahun 1998, berhasil lulus dari Fakultas Kedokteran UniversitasSumateraUtara(FK-USU)tahun2020 yang diwisuda pada 21 Juli lalu secara virtual . Masa kuliah yang dia tempuh hanya 3,5 tahun dengan IPK Pendidikan Dokter 3,12. Putra dari Muhammad Sofian Pohan, SE dan Almh. dr. Nurchaliza Hazaria Siregar, M.Ked (Oph), Sp.M yang juga cucu dari Zakaria Siregar Sp A(K) dan keponakan Febrina Siregar Sp A, sehingga kelulusan Dani panggilan akrab M. Ridansyah Nugraha Pohan S.Ked menjadi harapan baru dalam keluarga besarnya sebagai penerus cita-cita dan harapan alm mamanya( Almh. dr. Nurchaliza Hazaria Siregar, M.Ked(Oph), Sp.M). Dani mengaku dalam memilih cita-citanya sebagai dokter, tidak ada paksaan dari orang tua maupun ompungnya Hj Halimah Hutagalung mantan Ketua Badan Kerjasama OrganisasiWanita (BKOW) Sumatera Utara dan Ketua Lembaga Pemberdayaan Perem-puan LanjutUsia(LPPLU)Sumut.Karenamenjadidokter adalahpilihanya,makaiaberusahauntukmenyelesaikan pendidikan tepat waktu. “Lelah, tapi tetap semangat apalagi mendapat dukungan semangat belajar dari lingkungan keluarga,”katanya Selasa(28/7). Saat akan menyelesaikan kuliah di FK USU, denganmasakuliahtahun2016-2020(3,5tahun),
Dani menyelesaikan skripsi berjudul: Analisis Faktor Risiko Kelainan Refraksi pada Siswa SMP Swasta Bersama Berastagi Tahun 2019 Kata dia, alasan membuat skripsi dengan judul tersebut, karena masih tingginya angka terjadinya kelainan refraksi maupun angka kebutaan yang terjadi akibat kelainan refraksi yang tidak terkoreksi di Indonesia. “Alhamdulillah, sekira 6 bulan skripsinya selesai,”ujarnya. Saat ditanya, target setelah meraih gelar S.Ked, Dani menyebutkan akan menyelesaikan Pendidikan Profesi Dokter (coass) dengan baik dan tepat waktu sehingga nanti dapat mengaplika-sikan ilmu yang didapat selama masa pendidikan untuk membantu masyarakat yang sakit. Bagaimana dengan pengalaman selama praktek kuliah di Rumah Sakit? “Selama masa Program Pendidikan Profesi Dokter (P3D) sudah pernah melewati pendidikan klinis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin dan Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi (Paru) di RS. USU dan RS. H. Adam Malik, namun karena pandemi Covid19 harus menjalani Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Selama masa PJJ sudah melewati pendidikan klinis di Departemen Ilmu Kesehatan Anak dan departemen THT-KL, dan saat ini sedang berada di stase departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskuler (Jantung dan Pembuluh Darah) selama sebulan kedepan,”paparnya.(m22)
Siswa SMPN 1 MedanTetap Semangat Pembelajaran Jarak Jauh MEDAN(Waspada): Diperlukan semangat yang kuat oleh guru dan siswa dalam sistem Pembelajaran Jarak Jauh(PJJ) di masa pandemi Covid-19 ini. Sebab, para guru harus tetap kesekolah dan murid belajar dari rumah, dengan jadwal ditentukan oleh pihak sekolah. “Ya, sistem PJJ telah beberapa minggu berlangsung di SMPN 1 Medan. Hasilnya terlihat efektif dan terjalin komunikasi antara guru dan siswa,”kata Kepala SMPN 1 Medan,Hj.Lisnawati Susman,MM,Selasa(28/7). Bersama Guru Bahasa Inggris, Maragothi, disampaikanya bahwa siswa dengan kegiatan belajar dari rumah ber-
Waspada/ist
HANG Lekiu Said, siswa SMPN 1 Medan belajar dengan sistem PJJ dari rumah mengenakan seragam pramuka. langsung setiap hari, sejak pukul 07.30 s/d 09.30WIB, untuk pelajaran pertama. Kemudian pukul 10.00 s/d 12.00WIB. Pembelaja-
ran dengan memakai aplikasi zoom setiap hari oleh guru mata pelajaran. Sedangkan untuk penu-
gasan dan materi tambahan memakai google classroom. Namun sebelum memulai pembelajaran wali kelas melakukan absensi siswa mulai pukul 07.20 s/d 07.30 WIB. “Jadi guru mata pelajaran yang masuk wajib hadir melakukan pembelajaran dari sekolah,”katanya. Ditambahkanya, setiap satu pelajaran melaksanakan tatap muka melalui aplikasi zoom sekali seminggu. Jadi yang hadir di sekolah adalah bapak ibu guru sedangkan peserta didik belajar dari rumah. Di Sekolah Dalam kegiatan PJJ oleh siswa yang memiliki sarana prasarana. Namun bagi siswa yang tidak memiliki sarana prasarana(Sarpras), siswa bisa ikut belajar di sekolah bersama guru. Terutama siswa yang masuk melalui jalur affirmasi. “Bagi siswa yang tidak mampu, yang tidak memiliki sarpras dan koneksi internet, khususnya
siswa yang masuk melalui jalur affirmasi sekolah menyediakan fasilitas laptop dan koneksi ke internet,”kata Lisnawati. Jadi,sambung dia, hal ini sudah disampaikan oleh wali kelas seluruh paguyuban orangtua. Namun sampai pekan ketiga PJJ, baru 8 siswa yang hadir ke sekolah didampingi oleh orangtua setiap harinya. Orangtua harus membuat surat pernyataan tidak memiliki sarpras. Jadi siswa dan orangtua sudah hadir di sekolah mulai pukul 07.20 s/d pukul 12.00 WIB. “Dan ini pun didampingi oleh walikelas yang menyosialisasikan progam PJJ yang dilakukan di sekolah kepada orang tua agar mereka melakukan pengawasan atau pendampingan anak belajar dari rumah. Membuat roster yang adaptif. Untuk daring, apalagi yang luring, sekolah juga penting membagikan buku teks pelajaran di awal tahunpelajaran“paparnya.(m22)
Era New Normal Kepala Madrasah Agar Tetap Berkerja Secara Optimal MEDAN(Waspada): Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan, Dr. H. Impun Sire-
gar, MA, mengingatkan kepala madrasah untuk bekerja secara optimal, terutama saat New
Waspada/ist
KEPALA Kantor Kementerian Agama Kota Medan,Dr.Impun Siregar MA,saat membuka diskusi virtual digelar MTsN3 Medan.
Normal pandemi Covid-19 ini. Hal itu diungkapkanya, Selasa (28/6) saat berlangsungnya diskusi virtual di MTsN 3 Medan. Sedangkan peserta yang ambil bagian dalam kegiatan , Kasi Penmad Kemenag Kota Medan H. Yose Rizal, MA, Pengawas Madrasah kota Medan Yeni Sri Wahyuni Rangkuti, Kepala Madrasah Dra. Hj. N. Cici Mahruliana,M.Si, Dra. Khalida Agustina, M.Pd, dan Ketua Tim WKM Kurikulum Safrizal, S.Pd, WKM Kesiswaan Irmawati Rangkuti, S.Ag dan Tim IT MTsN 3 Medan. Dalam pidatonya, Kakan Kemenag Kota Medan, Dr.Impun Siregar,MA, mengakui masa New Normal ini pasti mengalami banyak tantangan dan ken-
dala, mulai dari sumber daya manusiannya, fasilitas madrasah untuk diberikan kepada Siswa dan fasilitas pendukung lainnya yang menunjang pembelajaran jarak jauh semuanya itu merupakan tantangan kita bersama. Karenanya, diperlukan ideide kreatif dalam membangun sistem pembelajaran saat New Normal ini. “Kepala madrasah harus lebih inovatif dalam merancang kurikulum karena perbedaan kondisi siswa baik dari segi kepemilikan HP maupun aspek lainnya, Kepala Madrasah harus lebih piawai mengarahkan guru dan menyusun perangkat pembelajaran secara daring, dan tidak kalah pentingnya kepala madrsah harus bisa mela-
kukan pengadaaan kuota bagi guru dan siswa RMP/Miskin dalam pembelajaran daring,”katanya. Sebelumnya, Kepala Madrasah MTsN 3 Medan N. Cici Mahruliana, M.Si mengatakan masa-masa ini adalah masa yang sama sekali yang tidak pernah kita duga, masa sekarang ini kita membutuhkan arahan dari Kakan Kemenag dan Kasi Penmad Kota Medan untuk mendapatkan ide-ide cemerlang untuk pembelajaran New Normal ini. Acara dimoderatori langsung oleh pengawas madrasah Yeni SriWahyuni Rangkuti untuk memandu jalannya diskusi yang berjalan lancar.(m22)
Uji Coba Ilmu Falak Metode Rashdul Qiblah Darul Mursyid Sukses MEDAN (Waspada): Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid yang beralamat di Sidapdap Simanosor Kecamatan Saipar Dolok Hole Kabupaten Tapanuli Selatan tetap mengikuti perkembangan teknologi demi kesempurnaan ibadah ummat muslim, salah satunya tentang arah qiblat yang telah ditegaskan dalam Al Qur’an surat Al-Baqarah ayat 150 tentang kewajiban menghadap qiblat khususnya dalam menjalankan ibadah shalat 5 waktu dan ibadah sunnah lainnya. Kepala Divisi Pembinaan
Ibadah PDM Muhammad Hamdani mengatakan Rashdul Qiblah merupakan peristiwa ketika lintang ka’bah sama dengan deklinasi matahari, pada saat itu matahari berkulminasi atau berada tepat diatas ka’bah yang menyebabkan arah jatuhnya bayangan suatu benda yang terkena sinar matahari dan berdiri tegak lurus akan mengarah lurus ke ka’bah. Peristiwa Rashdul Qiblah terjadi dua kali dalam satu tahunya itu tepatnya pada tanggal 28 Mei jam 12:18 waktu Makkah atau 16:18 WIB dan tanggal 16 Juli jam 12:27 waktu
Makkah atau 16:27 WI Buntuk tahun Basithah (pendek), sementara untuk tahun Kabisath terjadi pada tanggal 27 Mei dan 15 Juli dengan jam yang sama. “Pelaksanan rashdul qiblah harus melalui beberapa langkah pertama, menentukan masjid atau mushallah yang akan diukur arah kiblatnya, kedua siapkan tongkat lurus atau benang berbandul, ketiga mencari lokasi yang datar yang dapat tersinari matahari secara langsung, keempat pasang tongkat secara tegak lurus atau gantungkan benang yang berbandul, ke lima
Waspada/Ist
SUASANA pengamatan dan penentuan arah kiblat Masjid Hj.Khadijah menggunakan metode Rushdul Kiblah di Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid
tunggu sampai peristiwa dengan patokan jam yang telah diatur sesuai dengan jam BMKG, “ lanjut Hamdani. Hamdani menambahkan, bukan teori semata tentang rashdul qiblah, kita juga mengadakan uji coba arah kiblat masjid Hj. Khadijah di PDM. Kamis 16 Juli 2020 kemarin menggunakan alat Qiblat Tracker. Dari hasil pengukuran dan perhitungan arah kiblat dengan menggunakan metode rashdul qiblah, kami memperoleh data 01’,78” LU dan 99’,36” BT sehingga dapat disimpulkan arah kiblat dari utara sebenarnya dengan nilai 293, 48°. Alhamdulillah hasilnya sesuai harapan kita bersama, arah kiblatmasjidHJ.Khadijahtelahsesuai denganarahkiblatyangsebenarnya. Direktur PDM Yusri Lubis juga mengungkapkan rasa syukurnya setelah di lakukannya pengamatan, pengukuran dan perhitungan arah kiblat masjid Hj.Khadijah sesuai dengan arah kiblat yang seharusnya. “Alhamdulillah, setelah di lakukannya pengamatan, pengukuran, dan perhitungan berdasarkan metode rashdul qiblah, yang merupakan metode acuan penentuan arah qiblat seluruh ummat muslim di muka bumi ini, bisa menghilangkan rasa waswas atau keraguan dalam diri kita saat menunaikan ibadah Sholat lima waktu”ungkap nya. Jafar Syahbudin Ritonga sebagai Ketua Umum Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga
(Yaspenhir) memberikan apresiasi yang tinggi tentang penerapan ilmu falak di PDM, dan menyatakan harapan terbesarnya untuk menjadikan PDM dengan ilmi sainsnya menjadi lembaga pemberdayaan umat kedepannya. “Ilmu falak saat ini sudah jarang diminati dan di terapkaan di sekolah atau pesantren, hal ini dapat dibuktikan dengan melihat bahwasanya yang ahli dalam bidang ilmu falak saat ini hanya Dr.Buya ArsoS.Ag yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI). Pada hal ilmu Falak merupakan warisan berharga dari ulama terdahulu dan merupakan salah satu bukti keunggulan peradaban Islam yang memberikan kontribusi sangat besar terhadap astronomi modern. “Untuk melanjutkan warisan dari ulama terdahulu maka Pesantren Darul Mursyid berkomitmen mengkaji kembali kajian ilmu Falak yang sudah mulai hilang dari dunia pendidikan yang memungkinkan akan mengakibatkan kekeliruan dalam penentuan arah dan waktu dalam beribadah, melalui pendidikan yang diberikan pada siswasiswi PDM. Yang mana harapan kami ke depan PDM bisa melahirkan ilmuwan-ilmuwan yang paham akan ilmu falak dan bisa bermanfaat bagi banyak umat khususnya islam suatu hari nanti,” ungkap Jafar. (m06)
Waspada/ist
MUHAMMAD Ridhansyah Nugraha Pohan, S.Ked bersama papanya Syofian Pohan, Hj Halimah Hutagalung(Ommpung) serta Maisyarah Siregar (tante), Firza Akbar Panjaitan,(sepupu) Irsan Panjaitan(oom) Kafie Yadaska Panjaitan(sepupu), Febrina Siregar(tante).
Hj Hikmatul Fadhillah SH.MM
Kurban Bagian Pendidikan Karakter MEDAN( Waspada): Ketua Yayasan Pendidikan Islam Terpadu,Hj.Hikmatul Fadhillah,SH,MM (foto),menyebutkan melaksanakan ibadah kurban di sekolah bagian dari pendidikan karakter untuk siswa. Karenanya pelaksanaan ibadah kurban di sekolah sangat positif. Hal itu disampaikannya, Selasa(28/ 7)sekaitanakandilaksanakanyapenyembelihan 4 ekor hewan kurban di sekolah itu pada Jumat(31/7) usai pelaksanaan shalat Idul Adha 1441 H. Disebutkanya,ibadah kurban adalah bagian dari pendididikan karakter, sebagai bagian dari upaya untuk mendekatkan dan menangkapnilai-nilaiyangbaikdariajaranberkurban serta merupakan instrument untuk menangkap nilai luhur darikurbansehinggapendidikankarakter berfungsiuntukmenginstumentalisasinilai-nilai kurban dalam kehidupan. “Makasetiaptahunkamimelaksanakankurban di sekolah, pengadaan hewan kurban bersama guru, kepala sekolah, para pegawai dan orang tua siswa serta beberapa siswa,” ujarnya. Hal lain disampaikanya, penyembelihan hewan kurban sebagai simbol menghilangkan ke-burukan yang ada pada diri manusia seperti sifat egois, karena sifat buruk manusia sering diidentikan dengan sifat binatang. Sedangkan secara eksternal ibadah kurban berfungsi sebagai nilai syiar untuk mengajak pada kebaikan. “Semoga setiap tahun keluarga besar YPI
bersama siswa dan orang tua siswa tetap melaksanakan penyembelihan hewan kurban di sekolah,”paparnya.(m22)
Kader PKU Perempuan MUI Sumut Diingatkan Disiplin MEDAN(Waspada): Para kader yang ikut Pelatihan Pendidikan Kader Ulama(PKU) Perempuan Majelis Ulama Indonesia(MUI) Sumatera Utara, diingatkan untuk disiplin dalam proses pembelajaran selama pengkaderan berlangsung. Hal itu disampaikan, Ketua Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga MUI Sumut Dra.Hj. Rusmini,MA dan Sekretaris Dra.Hj. Wan Khairunnisah, MA, yang menggas adanya kegiatan pengkaderan ini, Selasa(28/7). Rusmini menyebutkan, kedisiplinan bagi peserta sangat mutlak, mengingat padatnya jadwal belajar para peserta yang hanya 4 bulan saja. Terlebih me-reka akan disiapkan menjadi sosok pendakwah yang handal dan mampu menguasai berbagai pengetahun keagamaan. Maka, disiplin, giat dan pantang menyerah
dalam proses belajar sangat diharapkan bagi seluruh peserta. “Ini angkatan pertama, sangat diharapkan mereka berhasil dalam belajar dan berhasil menjadi contoh dan panutan untuk angkatan berikutnya,”papar Rusmini yang juga mengharapkan peserta mengutamakan ahlakulkarimah dalam mengikuti proses pembelajaran. Mahasiswa PKU Pe-rempuan MUI Sumut adalah perwakilan dari beberapa kabuten kota yang diterima melalui seleksi sangat ketat,sehingga ada utusan yang tidak lolos. “Penjaringan peserta mela-lui seleksi murni. Mereka akan belajar selama 4 bulan secara gratis. Tahun ini MUI Sumut belum bisa menyiapkan asrama seperti PKU Putera, maka kami berharap hal itu tidak menjadi kendala, sebab fasilitas pendukung untuk belajar seperti ruang kelas dan perpustakaan sangat lengkap,”papar Rusmini.(m22)
Waspada/Anum Saskia
KETUA MUI Sumut,Prof.Dr.Abdullah Syah,MA, Sekretaris,Dr.Ardiansyah MA,Ketua Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga MUI Sumut Dra.Hj.Rusmini,MA dan Sekretaris Dra.Hj.Wan Khairunnisah, MA,berpoto dengan pengurus dan peserta.
Mimbar Islam
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
A5
Tafsir Alquran Aplikatif
Idhul Adha Ayo Berkurban (3) HADITS riwayat Ibnu Umar ra.: Dari Nabi Saw, beliau bersabda: Seseorang tidak boleh makan daging kurbannya lebih dari tiga hari. Nomor hadits dalam kitab Sahih Muslim: 364. Hadits riwayat Aisyah ra.: Dari Abdullah bin Waqid ra. ia berkata: Rasulullah Saw melarang makan daging kurban sesudah tiga hari. Abdullah bin Abu Bakar berkata: Hal itu aku sampaikan kepada Amrah, lalu dia berkata: Dia benar, aku mendengar Aisyah berkata: Pada zaman Rasulullah beberapa orang wanita badui berjalan perlahan-lahan menuju ke tempat penyembelihan kurban. Dan Rasulullah Saw bersabda: Simpanlah tiga hari, setelah itu sedekahkanlah apa yang masih tersisa. Suatu ketika setelah itu para sahabat berkata:Wahai Rasulullah, sesungguhnya orang-orang menyimpan daging kurban dan membawa sebagian dari lemaknya. Rasulullah bertanya: Mengapa begitu? Mereka menjawab: Dahulu engkau melarang makan daging kurban setelah tiga hari. Rasulullah Saw bersabda: Sesungguhnya dahulu aku melarang kamu hanyalah karena orang-orang pendatang yang sedang menuju ke mari. Dan sekarang silakan makan atau menyimpan atau bersedekah (dengan daging kurban tersebut). Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim: 3643. Hadits riwayat Jabir bin Abdullah ra.: Dari Nabi Saw beliau melarang makan daging kurban sesudah tiga hari. Sesudah itu beliau bersabda: Makanlah, berbekal dan simpanlah. Nomor hadis dalam kitab Shahih Muslim: 3644. Sedangkan hadits riwayat Salamah bin Akwa‘ ra. Bahwa Rasulullah Saw bersabda: Barang siapa di antara kalian menyembelih kurban, maka janganlah ia menyisakan sedikitpun di rumahnya sesudah tiga hari. Pada tahun berikutnya, orang-orang bertanya:Wahai Rasulullah,apakah kami harus berbuat seperti tahun lalu? Rasulullah Saw menjawab: Tidak! Tahun itu (tahun lalu) kaum muslimin masih banyak yang kekurangan. Jadi aku ingin daging kurban itu merata pada mereka. Nomor hadits dalam kitab Sahih Muslim: 3648. Hadits riwayat Abu Hurairah ra. beliau berkata: Rasulullah saw bersabda: Tidak ada lagi fara‘ (anak unta pertama yang disembelih untuk berhala-berhala mereka) dan tidak pula atirah (hewan ternak yang disembelih pada sepuluh hari pertama dari bulan Rajab). Ibnu Rafi‘ menambahkan dalam riwayatnya: Fara‘ adalah anak ternak pertama yang disembelih oleh pemiliknya . Nomor hadits dalam kitab Sahih Muslim: 3652. (Sumber: Hadits Shahih dan sumber lain/FDK)
Jangan Ganggu Bini Orang (Qs.An Nisa’: 23) Oleh Prof Dr Faisar A. Arfa, MA Guru Besar Pascasarjana UINSU & UMSU
D
iharamkan menikahi wanita (bini orang) yang telah terpelihara kehormatannya, yakni telah bersuami. Kecuali menggauli budak-budak yang dimiliki melalui tawanan perang, dihalalkan menggauli mereka bila terlebih dahulu meng-istibra’ kan (membersihkan rahim) mereka terlebih dahulu. Sebab ayat ini diturunkan Imam Ahmad meriwayatkan para sahabat bercerita, “Kami pernah memperoleh tawanan perang dari tawanan Perang Autas, sedangkan mereka (wanita-wanita hasil tawanan) mempunyai suami. Maka kami tidak suka menggauli mereka karena mereka punya suami. Lalu kami bertanya kepada Nabi SAW, dan turunlah firman-Nya: dan (diharamkan juga kalian mengawini) wanita yang bersuami kecuali budakbudak yang kalian miliki (An-Nisa: 24). Segolongan ulama Salaf berpendapat, menjual budak wanita merupakan talak baginya dari suaminya, karena berdasarkan keumuman makna ayat ini. Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ibnu Musanna, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Ja’far, dari Syu’bah, dari Mugirah, dari Ibrahim, bahwa ia pernah ditanya tentang masalah budak perempuan yang dijual, sedangkan budak perempuan itu mempunyai suami. Maka Ibrahim mengatakan, “Dahulu Abdullah pernah mengatakan bahwa menjualnya berarti sama saja dengan menceraikannya dari suaminya. Lalu Abdullah membacakan firmanNya: ’dan (diharamkan juga kalian mengawini) wanita-wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kalian miliki ’ (An-Nisa: 24). “Hal yang sama diriwayatkan oleh Sufyan AsSauri, dari Mansur dan Mugirah dan Al-A’masy dari Ibrahim, dari ibnu Mas’ud yang telah mengatakan “Menjual budak perempuan (yang telah bersuami) sama dengan menceraikannya.” Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepadaku Ya’qub, telah menceritakan kepada kami Ibnu Ulayyah, dari Khulaid, dari Ikrimah, dari Ibnu Abbas yang mengatakan bahwa perceraian budak perempuan ada 5 (lima) perkara, yaitu: Menjualnya berarti menceraikannya, memerdekakannya berarti menceraikannya, menghibahkannya
berarti menceraikannya, mengistibra’-kannya berarti menceraikannya, dan diceraikan oleh suaminya berarti menceraikannya. Abdur Razzaq mengatakan, Ma’mar dapat cerita dari Az-Zuhri, dari Ibnul Musayyab sehubungan dengan firman-Nya: dan (diharamkan juga kalian mengawini) wanita yang bersuami. (An-Nisa: 24). Bahwa ayat ini berkenaan dengan wanita-wanita yang mempunyai suami, Allah mengharamkan mengawini mereka; kecuali budak-budak yang dimiliki olehmu, maka menjualnya berarti sama dengan menceraikannya. Ma’mar mengatakan bahwa Al-Hasan telah mengatakan hal yang semisal. Hal yang sama diriwayatkan oleh Sa’id ibnu Abu Arubah, dari Qatadah, dari Al-Hasan sehubungan dengan firman-Nya: dan (diharamkan juga kalian mengawini) wanita-wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kalian miliki. (An-Nisa: 24) Apabila budak wanita mempunyai suami lalu dijual, maka menjualnya sama dengan menceraikannya dari suaminya. Auf telah meriwayatkan dari Al-Hasan bahwa menjual budak perempuan sama dengan menceraikannya dari suaminya, dan menjual budak lakilaki sama dengan menceraikannya dari istrinya. Hal ini sebagai ketetapan (dari) Allah buat kalian. (An-Nisa:24) Pengharaman ini adalah hukum Allah yang ditetapkan-Nya atas kalian. Yang dimaksud ialah empat istri. Maka berpeganglah kalian kepada ketetapan-Nya dan janganlah kalian menyimpang dari hukum-hukum-Nya, tepatilah syariat dan hukum-Nya. Ubaidah, Ata, dan As-Saddi mengatakan sehubungan dengan firman-Nya: sebagai ketetapan Allah atas kalian, yakni empat orang istri. Ibrahim mengatakan sehubungan dengan firmanNya: sebagai ketetapan Allah atas kalian. (An-Nisa: 24) yaitu hal-hal yang diharamkan atas kalian. Dan dihalalkan bagi kalian selain yang demikian. (An-Nisa: 24) Selain dari wanita-wanita mahram yang telah disebutkan, semuanya halal kalian kawini. Demikianlah menurut Ata dan lainlainnya. Ubaidah dan As-Saddi mengatakan sehubungan dengan firman-Nya: Dan dihalalkan bagi kalian selain yang demikian. (An-Nisa:
ikrar kita pada setiap kali mendirikan shalat; “sesungguhnya shalat, ibadah, hidup dan mati ini hanya untukNya “(QS. al-An’am: 162). Dengan demikian, seseorang dapat saja mendekatkan diri kepada-Nya sesuai dengan profesinya. Seorang guru yang mengajar dengan niat tulus, tukang parkir yang jujur menertibkan barisan kendaraan, pedagang yang tidak mengurangi takaran, tukang sapu jalan yang tiap pagi membersihkan jalan raya walau dengan gaji kecil, pembantu yang selalu membereskan pekerjaan rumah tangga majikannya dengan penuh kelapangan, dan semua bentuk kerja profesi seseorang bisa saja terhitung ibadah dan bagian dari usaha ber-qurban jika niatnya karena lillah. Menyembelih hewan qurban pada hari raya Idul Adha hanyalah satu di antara sarana yang dipergunakan untuk mendekatkan diri kepada-Nya sesuai dengan regulasi-regulasi syariat. Sesungguhnya amat banyak jalan menuju kepadaNya. Dengan model pendekatan pemahaman perintah berqurban semacam ini, fleksibelitas perintah Al-Quran
semakin kelihatan dan umat tidak akan terkungkung dengan paradigma perintah kurban yang dipahami selama ini; bahwa berqurban hanya dapat dilakukan oleh orang yang mampu. Dengan berangkat dari subtansi perintah ber-qurban, sebenarnya tidak ada batasan bagi seorang muslim apabila dia ingin ber-qurban. Qurban dalam makna yang lebih luas mengisyarakan kepada kita bahwa dalam keterbatasan pun seseorang dapat berkurban demi mencapai keridhaan-Nya. Seseorang mungkin tidak memiliki kelebihan harta sehingga ia tidak dapat melaksanakan perintah berkurban ini. Namun dengan kelebihan lainnya mungkin seseorang bisa saja menyumbangkan tenaga, pikiran, pekerjaan yang pada intinya dapat meringankan beban orang-orang di sekitarnya. Alquran dengan tegas mengatakan bahwa sekecil biji sawipun amalan manusia pasti akan dicatat dan mendapat balasannya (QS. al-Zalzalah: 7). Sebagian orang mungkin menganggap remeh dengan kebaikan yang dipandang nilainya kecil seperti mengambil duri di jalan. Padahal mereka
Al-quran: “Daging (hewan qurban) dan darahnya itu sekalikali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepadanya adalah ketaqwaan kalian. Demikianlah dia menundukkan-Nya untukmu, agar kalian mengagungkan Allah, atas petunjuk yang ia berikan kepadamu. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orangorang yang berbuat baik”. (Q.S Al-Hajj: 37). Tidak akan sampai hewan sembelihanmu kepada Allah Swt, karena Allah tidak membutuhkan makananmu, tapi yang akan sampai adalah kesungguhan dan ketaqwaan dari hati ketika mau melaksanakan ibadah kurban. Berkurban bukan berarti menghabiskan harta untuk dibaikan kepada orang lain, tapi makna ber-qurban yang sesungguhnya adalah mengorbankan segala apa yang telah berharga dari kita untuk
mendahulukan kepentingan mendekatkan diri kepada Allah Swt. Sama halnya pada saat Nabi Ibrahim a.s hendak menyembelih putra kesayangannya karena perintah Allah Swt. Ibadah qurban juga sama seperti shalat karena keduanya merupakan wujud dari kesungguhan dan keta’atan kepada Allah Swt. Dengan berqurban, maka hati kita akan semakin terbuka untuk ikhlas dalam melakukan setiap ibadah. Shalat dan ibadah kurban juga merupakan ibadah yang mengajari kita untuk membiasakan tawakkal atau berserah diri kepada Allah Swt. Sebagaimana firman Allah dalam Al-qur’an: ‘’Katakanlah, “Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam’.’’ (Q.S Al-An’am: 162). Maka pada momen terpenting ini, di bulan haji yang
‘’dan (diharamkan juga kalian mengawini) wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kalian miliki. (Allah telah menetapkan hukum itu) sebagai ketetapan-Nya atas kalian. Dan dihalalkan bagi kalian selain yang demikian itu, (yaitu) mencari istri-istri dengan harta kalian untuk dikawini, bukan untuk berzina. Maka istri-istri yang telah kalian nikmati (campuri) di antara mereka, berikanlah kepada mereka maharnya (dengan sempurna), sebagai suatu kewajiban; dan tiadalah mengapa bagi kalian terhadap sesuatu yang kalian telah saling merelakannya, sesudah menentukan mahar itu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.’’ 24). Selain dari empat orang istri. Akan tetapi, pendapat ini jauh dari kebenaran. Pendapat yang benar adalah apa yang dikatakan oleh Ata tadi. Qatadah mengatakan sehubungan dengan firmanNya: Dan dihalalkan bagi kalian selain yang demikian. (An-Nisa: 24)Yaitu budak-budak wanita yang kalian miliki. Ayat ini merupakan dalil yang dijadikan hujah bagi orang yang mengatakan halal menghimpun dua wanita bersaudara dalam nikah. Juga oleh pendapat orang yang mengatakan bahwa masalah tersebut dihalalkan oleh satu ayat dan diharamkan oleh ayat yang lain (yaitu) mencari istri-istri dengan harta kalian untuk kalian kawini, bukan untuk berzina. (An-Nisa: 24). Laki laki boleh mencari istri sebanyak empat orang dengan harta mereka, atau budak-budak wanita sebanyak yang mereka sukai melalui jalan yang diakui oleh syariat. Karena itulah disebutkan di dalam firmanNya: untuk kalian kawini, bukan untuk berzina. (An-Nisa: 24). Maka istri-istri yang telah kalian gauli di antara mereka, berikanlah kepada mereka maharnya (dengan sempurna), sebagai suatu kewajiban. (An-Nisa:24). Sebagaimana kalian telah memperoleh kesenangan dari mereka, maka berikanlah kepada mereka maharnya sebagai imbalan hal tersebut. Perihalnya sama dengan makna yang terkandung di dalam firman-Nya: Bagaimana kalian mengambilnya kembali, padahal sebagian kalian telah bergaul (bercampur) dengan yang lain. (AnNisa: 21). Maka istri-istri yang telah kalian nikmati (campuri) di antara mereka —sampai dengan batas waktu tertentu— berikanlah kepada mereka maharnya (dengan sempurna), sebagai suatu kewajiban. Mujahid mengatakan bahwa ayat ini diturunkan berkenaan dengan masalah nikah mut’ah. Akan tetapi, jumhur ulama berpendapat tidak demikian. Hal yang menjadi pegangan dalam
masalah ini ialah sebuah hadis yang terdapat di dalam kitab Sahihain dari Amirul Mu’minun Ali ibnu Abu Talib yang mengatakan: dan tiadalah mengapa bagi kalian terhadap sesuatu yang kalian telah saling merelakannya, sesudah menentukan mahar itu. (An-Nisa: 24) Orang yang menginterpretasikan ayat ini bermakna nikah mut’ah sampai batas waktu yang ditentukan mengatakan, “Tidak ada dosa bagi kalian apabila waktunya telah habis untuk saling merelakan (bernegosiasi) untuk penambahan masa nikah mut’ah dan penambahan imbalannya.” As-Saddi mengatakan, “Jika pihak lelaki menghendaki, boleh merelakan pihak wanita sesudah mahar yang pertama, yakni upah yang telah diberikannya kepada pihak wanita sebagai imbalan menikmati tubuhnya sebelum masa berlaku nikah mut’ah yang disepakati kedua belah pihak habis. Untuk itu pihak laki-laki berkata kepada pihak perempuan, ‘Aku akan nikah mut’ah lagi denganmu dengan imbalan sekian dan sekian.’ Jika upah bertambah sebelum pihak wanita membersihkan rahimnya pada hari habisnya masa mut’ah di antara keduanya, maka hal inilah yang disebutkan di dalam firman-Nya: ’dan tiada mengapa bagi kalian terhadap sesuatu yang kalian telah saling merelakannya sesudah menentukan faridah itu’’ (An-Nisa: 24).” As-Saddi mengatakan, “Apabila masa mut’ah habis, maka tiada jalan bagi pihak laki-laki terhadap pihak wanita, dan pihak wanita bebas dari pihak laki-laki. Sesudah itu pihak wanita harus membersihkan rahimnya, dan tidak ada saling mewarisi lagi di antara keduanya. Untuk itu satu pihak tidak dapat mewarisi pihak lainnya. Hubungan keduanya telah terputus. “Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana (AnNisa: 24). Sangatlah sesuai penyebutan kedua sifat Allah ini sesudah Dia mensyaratkan hal-hal yang diharamkan.***
Semua Kita Bisa Ber-Qurban Oleh Dr Johansyah, MA Pegawai Dinas Syari’at Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Tengah
U
mat Islam seluruh dunia, kini kembali bersua dengan hari raya Idul Adha, sebuah momentum untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mempererat kerekatan sosial. Perintah ber-qurban merupakan anjuran bagi umat Islam yang tergolong mampu sebagai manivestasi dari rasa syukur kepada Allah SWT atas anugerah-Nya yang begitu banyak pada kita (QS. al-Kautsar: 1). Pada ayat 2, surat al-Kautsar ditegaskan bahwa “Dirikanlah shalat dan berqurbanlah (wanhar)”. Di antara tafsiran ayat ini adalah berkurbanlah pada hari raya Idul Adha”. Tafsir ini diriwayatkan dari ‘Ali bin Abi Thalhah dari Ibnu ‘Abbas, juga menjadi pendapat ‘Atha’, Mujahid dan jumhur ulama (Ibnu Jauzi: 195). Penyembelihan qurban ketika hari raya Idul Adha disebut dengan udlhiyah, sesuai dengan waktu pelaksanaan ibadah tersebut. Sehingga makna udlhiyyah menurut istilah syar’i adalah hewan yang disembelih dalam rangka mendekatkan diri pada-Nya, dilaksanakan pada hari Idul Adha dengan syaratsyarat tertentu. Sekiranya ditelisik lebih jauh, esensi dari perintah ber-qurban
bukanlah sekadar untuk mereka yang mampu dan bukan saja dilakukan pada hari yang telah disyariatkan. Makna al-kautsar (nikmat yang banyak) tentunya dapat dipahami secara luas, yakni nikmat-Nya yang bukan saja dalam wujud materi, lebih dari itu, kesehatan, kesempurnaan fisik, kemampuan berpikir, dan lainlainnya merupakan nikmat. Ketika semua nikmat tersebut diorganisir dengan baik dan disertai niat karena Allah SWT, sesungguhnya seseorang telah ber-qurban. Ini artinya, setiap usaha untuk mendekatkan diri kepada-Nya merupakan bagian dari upaya berkurban yang dilakukan seseorang. Dalam makna yang lebih luas, wujud ber-qurban pun tidak hanya terpaku kepada hewan sembelihan yang telah ditentukan hari pelaksanaannya, melainkan ber-qurban dapat saja diwujudkan dalam bentuk lain yang tidak terikat dengan materi dan kekayaan seseorang. Hal ini tentu cukup beralasan karena inti dari pemotongan hewan qurban bukanlah daging dan darahnya, melainkan yang diharapkan adalah ketakwaan, keikhlasan, dan ketulusan seseorang dalam melaksanakan
perintah-Nya (QS. al-Hajj: 37). Dari dimensi individualvertikal, substansi qurban itu sendiri adalah ketakwaan seseorang dan ajang pembuktian totalitas penghambaan kepadaNya. Sementara dari dimensi sosial-horizontal substansi kurban adalah ukhuwah islamiah dan kepedulian terhadap sesama dalam rangka memperkokoh kerekatan sosial umat dan menepis kastanisasi yang ada dalam masyarakat. Jika dengan tujuan mulia untuk mendekatkan diri kepadaNya dan menjalin kemerekatan sosial, mengapa harus kita batasi diri untuk melakukan qurban pada Idul Adha yang hanya dilaksanakan setahun sekali dan hanya bagi mereka yang mampu? Apabila kita mau, bukankah semuanya bisa berqurban dalam wujud yang lain tanpa terikat materi dan waktu tertentu. Seseorang bisa saja menyumbangkan tenaga untuk menolong orang lain, memberikan sumbangan pemikiran dalam mencari solusi bagi masalah orang lain, dan amal-amal kebaikan lainnya dalam rangka mendekatkan diri kepada-Nya. Syaratnya hanya satu, yaitu niat karena Allah SWT. Hal ini tentu sesuai dengan
Menyembelih hewan qurban pada hari raya Idul Adha hanyalah satu di antara sarana yang dipergunakan untuk mendekatkan diri kepada-Nya tidak menyadari bahwa kebaikan-kebaikan kecil itu akan terakumulasi menjadi kebaikan yang sangat besar. Saat ini, betapa banyak orang yang enggan ber-qurban, membantu dan peduli dengan saudara mereka yang lemah. Banyak orang mampu yang tidak berpikir untuk membantu yang lemah, tetapi memanfaatkan mereka untuk lebih memperkaya diri. Banyak jabatan, proposal, bantuan yang mengatasnamakan rakyat, namun sayang sebagian besar tertahan di kantong pribadi. Sedangkan yang sampai kepada masyarakat hanyalah sisa-sisa. Itupun untuk kepentingan laporan pertanggungjawaban. Kondisi ekonomi negeri ini yang labil, di mana si kaya pun terus melaju dan si miskin terus terbelenggu karena harga barang yang terus naik, di sisi lain pemerintahan kita sepertinya mengarah ke oligarki dan kleptokrasi yang
menyebabkan korupsi semakin subur; Semua itu merupakan indikator bahwa betapa sedikitnya manusia-manusia Indonesia (khususnya umat Islam) yang tidak lagi memaknai dan mengejawantahkan spirit dari perintah qurban dalam kehidupan mereka. Akhirnya, pada Idul Qurban kali ini kita berharap semakin banyak orang mewarisi semangat Nabi Ibrahim AS yang rela mengerjakan apapun untukNya, walaupun harus mengorbankan anak yang paling dicintainya. Semangat semacam ini pula diharapkan menjadi salah satu solusi atas berbagai masalah bangsa ini. Bagi yang belum bisa ber-qurban di hari raya, lakukanlan kebaikan sekecil apapupun, barangkali inilah cara kurban (pendekatan diri) yang dapat kita lakukan sebelum mampu menyembelih hewan kurban sebagaimana disyariatkan. Yang terpenting niat. Wallahu a’lam bishawab!
Fasollilirabbika Wanhar Oleh Tantomi Simamora, S.Sos.I Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Muryid (PDM) Kab. Tapanuli Selatan
“
Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak. Maka laksanakanlah shalat karena Tuhanmu; dan ber-qurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah).” (Q.S Al-Kausar; 1-2). Surat Al-Kausar adalah salah satu surah yang sangat pendek dan cukup mudah untuk dihafal,namun penting kita pahami, di dalamnya terdapat banyak hikmah sekaligus pembelajaran bagi kita untuk mensyukuri segala nikmat dari Allah Swt yang tidak terhingga. Jika kita perhatikan makna dari Al-Kausar adalah sebuah telaga yang sangat dirindukan oleh setiap penghuni surga. AlKausar juga sebuah kenikmatan yang diberikan kepada Rasulullah, karena Rasul telah banyak berkurban untuk kepentingan agama Islam. Namun, untuk mendapatkan
kenikmatan itu tidaklah mudah, ada banyak perjuangan yang dibutuhkan, bahkan para Rasul kerap kali terancam dengan nyawanya sendiri demi mempertahankan akidahnya. Itulah salah satu makna yang terkandung dalam surah AlKausar ayat 2, “maka laksanakanlah shalat karena Tuhan dan ber-qurbanlah”. Shalat adalah ibadah utama sekaligus menjadi penentu kepada ibadah yang lainnya. Ketika shalat kita berterima, maka semua amal ibadah kita akan diterima karena shalat adalah tiang agama. Shalat menghendaki seseorang untuk ikhlas semata-mata hanya karena Allah Swt bukan karena manusia atau yang lainnya. Sedangkan qurban adalah ibadah yang sangat dianjurkan kepada orang-orang yang mampu dalam rangka mensyukuri nikmat Allah Swt.
Bahkan dalam sebuah hadis disebutkan, “Barang siapa mendapatkan kelapangan tetapi tidak berqurban, maka janganlah dia mendekati tempat shalat kami.” (HR Ibnu Majah). Jadi, kaitan shalat dengan qurban sudah sangat jelas sekali. Keduanya merupakan ibadah yang saling melengkapi. Bahkan jika kita tinjau dari segi keikhlasan, ibadah qurban bahkan jauh lebih menguji keikhlasan, sebab memotong qurban harus dipublikasikan di depan orang banyak dengan mengucapkan takbir. Jika kita saat memotong qurban di depan orang banyak, kemudian timbul dalam hati rasa sombong atau bangga terhadap kemampuan berqurban, tentu bisa saja mengurangi nilai qurban itu. Karenanya seorang yang ber-qurban harus benarbenar ikhlas sehingga ia mendapatkan keutamaannya. Allah Swt berfirman dalam
Bagi orang yang mampu ber-qurban, hendaknya momen ini juga bisa dijadikan sebagai pembelajaran berharga untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah Swt atas nikmat yang telah diberikan-Nya. penuh dengan keberkahan ini, hendaknya kita jadikan ibadah qurban sebagai jalan untuk menghilangkan segala sifat kebinatangan yang ada dalam diri kita seperti egois, sombong dan lain sebagainya hingga kita kelak menjadi manusia yang memiliki derajat taqwa yang sebenarnya. Bagi orang yang mampu ber-qurban, hendaknya momen ini juga bisa dijadikan sebagai pembelajaran berharga untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah Swt atas nikmat yang telah diberikan-Nya. Ibadah qurban merupakan ibadah sunnah yang diujikan kepada orang-orang yang
beriman, agar tetap dalam keimanannya. Meskipun terkadang ujian yang dihadapi sangat pahit, di tengah-tengah sulitnya perekonomian, manusia tidak boleh terpana dengan harta, meskipun hartanya didapat dengan kerja keras, manusia tidak boleh menganggap bahwa harta yang dihasilkannya mutlak menjadi miliknya, dalam kondisi apapun kita tetap saja dianjurkan berqurban untuk membuktikan tingginya loyalitas keimanan kita kepada Allah SWT, sehingga mendapatkan derajat taqwa yang didambakan oleh setiap orang yang melakukan ibadah kurban.*
Kamis, 30 Juli 2020
A6
WASPADA
Iklan Mini
AUTOMOTIVE
Ukuran
Terbit 1
5 Free 1 = 6
10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30
1cm (1-4 Baris)
22.000
Rp. 110.000
Rp.
220.000
Rp.
440.000
2 cm (4-7 Baris)
33.000
Rp. 165.000
Rp.
330.000
Rp.
660.000
LEBIH EKONOMIS
3 cm (7-10 Baris)
44.000
Rp. 220.000
Rp.
440.000
JIKA SEBULAN
4 cm (10-13 Baris)
55.000
Rp. 275.000
Rp.
550.000
Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln
6 cm
121.000
Rp. 605.000
Rp. 1.210.000
Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln
8 cm
137.500
Rp. 687.500
Rp. 1.375.000
Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln
6x 8,5 cm
165.000
Rp. 825.000
Rp. 1.650.000
Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln
PAKET HAR GA HARGA
PENERBIT AN PENERBITAN
PROPERTY DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 0 8 1 3 6 1 4 5 6 5 7 5 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
DIJUAL RUMAH BARU (TP) -Komplek Pondok Surya Blok 1 No 6 Medan. -Bangunan 2 lantai -3 Kamar Tidur -3 Kamar Mandi -SHM Hubungi : Hp 0 8 5 3 7 2 4 0 2 2 2 4 191573
DIJUAL RUMAH 2 Pintu Jln Beringin 4 (Gaperta)Uk tanah 15 x 30 SK Cmt/Notaris. Harga Rp 900 jt Nego. Hub : 0852 6002 3210 191601
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
TERCECER HILANG/TERCECER
SERVICE KONSTRUKSI
PRIMA SERVICE WC Tumpat – Sedot WC Saluran Air
0821 6210 8888 0853 7097 8888
191456
TERCECER
“Salinan Akte Dengan Ganti Rugi dan Kuasa tertanggal 20 Agustus 2014 Nomor : 51 yang dibuat dihadapan Muhammad Indra, SH. Notaris di Kota Medan. Hilang/tercecer disekitar Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan
Asli Surat Pelepasan Hak dan Ganti rugi tanah diterbitkan Camat Pancur Batu Drs Herman Sinar Ginting Reg No : 593/635/1995 tgl 18-10-1995 an Rata Elita Br Sembiring.Alamat Jl Karya Desa Baru Kec Pancur Batu, hilang pd Februari 2008 di Desa Baru Pancur Batu, yang mendapat asli srt tsb hrp kembalikan kepada Djendar Ginting No Hp 081262506715 tdk dituntut akan diberikan hadiah sepantasnya
TERCECER Surat Tanah Hak Milik Atas nama Putu Adipriatna. Disekitaran Jl Karya
TELAH TERCECER Surat Tanah Atas nama Jusren Gultom. Yang terletak di Jl Pintu Air 4 Gg Bangun Kwala Bekala ukuran 5x26m. Akte Camat telah tercecer di sekitar Jl Asrama Haji Medan 191602
191599
191598
191604
TERCECER Telah tercecer 2 BPKB disekitaran Medan Langkat. An. DISDUKCAPIL LANGKAT No. Kendaraan Roda 2 1. BPKB BK 4002 P 2. BPKB BK 4001 P Bagi yang menemukan harap Hub. HP. 0 8 5 2 6 2 0 7 3 6 7 6 191605
HILANG BPKB Nopol : BK 2406 AFQ Noka: MH31PA004FK892399 a/n: Ozui Telaumbanua
TELAH TERCECER Satu Lembar Surat Sebidang tanah SK Camat Sunggal No 593.83/1228/1994. Desa Tanjung Gusta Kec Sunggal. Kab Deli Serdang atas nama SR LINA PANE 191597
TERCECER 1(Satu) buah map berisi surat tanah SK Camat An Suratmin S. Lokasi tanah di Jl Starban No 6 Kel Polonia Kec Medan Polonia. Ukuran tanah 4x27m
TELAH TERCECER/ HILANG Surat pernyataan ahli waris dari Alm M Noor Sahaja an Tetty Muharni/Mhd Hasan/ M Rayhan/ M Fadhly. Hub: 081375212721 (tetty) 191596
191603
TERCECER/HILANG Telah Tercecer sebuah surat tanah & bangunan atas nama Mangatas Hamonangan Purba (Simamora) dengan luas 15 x 27,5 yang berlokasi di Jalan Madio Utomo No 105 Kelurahan Tegal Kec Medan Perjuangan 191600
SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)
061 - 457 6602 iklanminiwaspada@yahoo.co.id
Beri Kenyamanan Pelanggan, Gojek Luncurkan Program J3K MEDAN (Waspada): Gojek Kota Medan meluncurkan program J3K (Jaga Kesehatan, Kebersihan, dan Keamanan) guna memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi pelanggan di tengah pandemi global Covid-19. Selain meluncurkan J3K, Gojek juga melakukan penandatanganan Nota Kesepaham dengan Kesatuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Kota Besar Medan (Satlantas Polresta Medan) terkait program J3K. Kemudian memberikan bantuan separator (pembatas jalan) kepada Sat Lantas Polresta Medan, di depan Kantor Sat Lantas, Lapangan Merdeka Medan, Selasa (28/7). Regional Head Of Public
Policy & Goverment Relations Gojek Sumatera, Muhammad Ruslan mengatakan, J3K ini merupakan upaya Gojek dalam memastikan mitra dan pelanggan dapat tetap beraktivitas dan menjalani keseharian dengan produktif. Menurutnya, di masa pandemi seperti ini, sangat berdampak khususnya kepada Gojek roda dua. Apalagi saat membawa penumpang tentunya bisa bersentuhan langsung sehingga risiko tertular Covid19 bisa terjadi. "Untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut, pihak Gojek memberikan separator atau sekat pelindung. Dengan begitu pengendara dan penumpang tidak bersentu-
han langsung," ujar Ruslan. Dia menambahkan, untuk tetap menjaga kesehatan, mitra driver wajib melakukan pengecekan suhu tubuh, melakukan desinfeksi kendaraan dan helm. Kemudian wajib mengenakan masker, tissue dan membawa hand sanitizer. Ruslan menambahkan, sedangkan dengan pihak kepolisian, kerjasama dilakukan untuk untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas. Di tengah pandemi Covid-19, pihaknya mencoba protokol kesehatan bukan hanya dalam kehidupan sehari-hari tetapi dari sisi transportasi. "Kalau dengan pihak Satlantas, kita bekerjasama untuk pelayanan dari pengurusan
SIM baik perpanjangan atau pembuatan SIM baru. Pihak kepolisian datang dengan mobil keliling ke kantor Gojek dua bulan sekali dan tentunya ini mempermudah mitra driver dalam pengurusan SIM, dengan begitu jaga jarak tetap dilakukan," tuturnya. Kasatlantas Kota Medan, AKBP Sony W Siregar menyambut baik sinergi kerjasama program ini. Ada dua hal yang akan dilakukan dalam kerjasama ini, pertama memberikan separator kepada pihak kepolisian. Kemudian, adanya notifikasi yang dapat digunakan kepolisian untuk memberikan informasi kepada pengendara Gojek.
"Program J3K ini sangat bermanfaat untuk kita semua pada saat pandami ini. Mari bersama-sama kita menjaga kesehatan agar terhindar dari virus corona," tuturnya. Mewakili Plt Wali Kota Medan, Kadishub Medan, Iswar Lubis mengapresiasi langkah Gojek dalam mengurangi pemaparan virus corona melalui J3K. Tentunya semua orang tidak bisa berpasrah diri dan harus melakukan aktivitas agar ekonomi tetap berjalan. "Program J3K ini menjadi salah satu cara mengurangi penyebaran virus corona. Mari bersama-sama menjaga kesehatan, kebersihan dan keamanan," pungkasnya. (m31)
Waspada/Sugiarto
Regional Head Of Public Policy & Goverment Relations Gojek Sumatera, Muhammad Ruslan bersama Kasat Lantas Polresta Medan AKBP Sonny W Siregar dan Kadishub Medan, Iswar Lubis usai penandatanganan kerjasama dan penyerahan separator, di depan Kantor Sat Lantas Lapangan Merdeka Medan, Selasa (28/7).
Datuk H Syaiful Azhar Disukai Masyarakat Medan
Pesantren Modern Darul Ihsan Gelar Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy
MEDAN (Waspada): Kolonel CKU Purn Datuk H Syaiful Azhar SE, MAP mendapat apresiasi sebagai sosok disukai masyarakat Medan. Berdasarkan jajak pendapat (polling), beliau meraih posisi 26, atau 27 persen di bawah urutan pertama, Akhyar Nasution 54,05 persen. Meski pekan lalu sempat berada di posisi ketiga, di pekan ini dia naik ke posisi kedua. Hal ini menggambarkan bahwa masyarakat Medan memimpikan Pimpinan yang tidak hanya putra Medan asli dan berpengalaman tapi juga mengetahui seluk beluk Medan serta tegas dalam menegakkan aturan. Datuk Syaiful dikenal berpengalaman di berbagai wilayah Indonesia di Satuan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Dia juga lahir dan besar serta mengenyam Pendidikan
MEDAN (Waspada): Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pesantren Modern Darul Ihsan menggelar Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy dengan tema ‘Menyiapkan Santri Masa Depan Dengan Segala Situasi dan Kondisi’ di pesantren tersebut, yang beralamat di Desa Selemak, Kecamatan Hamparanperak, Kabupaten Deliserdang, Rabu (29/7). Kegiatan yang diikuti ratusan santri tersebut, dibuka secara langsung oleh Pendiri Pesantren Modern Darul Ihsan yang juga Anggota DPR RI Komisi VIII HM Husni Mustafa SE. Dalam acara Khutbatul ‘Arsy ini, terdapat beberapa rentetan acara, di antaranya,Apel Tahunan 2020 (upacara bendera merah putih), kuliah umum, dan Gebyar, yang merupakan bagian-bagian dari acara perkenalan santri baru. Dalam amanah singkatnya, Husni Mustafa mengatakan
umum dan agama di Kota Medan juga membuat nilai lebih. Menurut salah seorang Tokoh Pemuda Yonan Febrian, elektabilitas Kolonel CKU Purn Datuk H Syaiful Azhar S E.,MA P dalam pertarungan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Medan periode 2020-2025 semakin meningkat. Selain ingin perubahan masyarakat, juga menganggap Datuk H. Syaiful Azhar S E.,M A.P mampu mensejahterakan warga Medan. “Tapi saya lihat, masyarakat di Medan sudah pintar, mereka tak mau melihat program-program yang nantinya hanya janji belaka. Masyarakat Medan tergambar dari hasil Polling salah satu media cetak Kota Medan dan pendapat masyarakat menginginkan ”Bang Datuk” Panggilan akrab untuk Kolonel CKU Purn Datuk H Syaiful Azhar S E, M
A P memimpin kota Medan”, ujarnya. Dia mengharapkan semua elemen masyarakat ikut mendukung ”Bang Datuk” juga Putra Melayu Deli di Pilkada Kota Medan 2020 ini,” sebutnya. Yonan juga berpendapat ”Bang Datuk” sangat mumpuni membangun Kota Medan lima tahun ke depan. dan beliau mampu meneruskan serta menggapai cita-cita para pemimpin sebelumnya yang kebetulan juga anak Melayu Medan mulai H Bachtiar Djafar 1990-1995 dan 1995-2000, Drs H Abdillah 2000-2005-200531 Maret 2008. Kemudian, H Syamsul Arifin sebagai pejabat sementara pada 16 Februari 2010-25 Juli 2010, disambung dengan Drs H Dzulmi Eldin. Bukan hanya cerdas, menurut Yonan, selain putra asli Medan dari Suku Melayu, Ayah
Kolonel CKU Purn Datuk H Syaiful Azhar SE, MAP dari Kedatukan Petisah ibunya dari Kejuruan Sunggal 30 tahun mengabdi kepada negara dengan berkarir di TNI. Dengan program–program nya yang jelas sebagaimana disampaikan ”Bang Datuk” seperti mengatasi banjir, apalagi beliau pernah bersama pemerintah DKI ikut mengatasi banjir kanal sungai Ciliwung. (m12)
pekan perkenalan Khutbatul ‘Arsy merupakan kegiatan yang sangat bagus dan mengembalikan para santri pada ilmu-ilmu di zaman SD/MI artinya pelajaran yang paling bermanfaat adalah pelajaran agama. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa dan santri, untuk itu para santri diharapkan dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik mungkin. Tetaplah bersemangat dalam menuntut ilmu, saya yakin ke depan para santri akan semakin maju,” pintanya. Sementara itu, Ketua Panitia Irfan Kurniansyah, MPd menjelaskan jika kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap tahunnya. Dan untuk tahun ini para santri terlihat lebih bersemangat meski dalam kondisi Pandemi Covid-19. “Yang jelas dalam kegiatan ini kami sudah menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menyiapkan
hand sanitizier, dan sosial distancing. Tentunya ke depan kegiatan ini akan digelar dengan lebih baik lagi,” pintanya. Dirinya berharap agar pemerintah dapat terus memperhatikan pendidikan para
santri tanpa ada perbedaanperbedaan apapun. “Karena pada dasarnya para santri sama seperti siswa lainnya yang merupakan generasi muda yang memiliki keinginan untuk memajukan bangsa ini,” terangnya. (m33)
Waspada/Arianda Tanjung PENDIRI Pesantren Modern Darul Ihsan HM Husni Mustafa SE membuka Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy di pesantren tersebut, yang beralamat di Desa Selemak, Kecamatan Hamparanperak, Kabupaten Deliserdang, Rabu (29/7).
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
City Vs Madrid Tak Terusik Mariano Covid-19 MADRID (Waspada): Konfederasi Sepakbola Eropa (UEFA) meyakini laga Liga Champions antara Manchester City melawan Real Madrid tak terusik kasus striker Mariano Diaz (foto) terpapar Covid-19. Madrid mengkonfirmasi penyerang cadangannya itu telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru yang bermula dari Kota Wuhan di China. Temuan itu sempat menimbulkan keraguan terkait kelangsungan laga tandang El Real di markas The City untuk leg2 babak 16 besar yang telah terunda sejak Maret Silam. Namun UEFA menegaskan, bigmatch di Etihad Stadium pada 8 Agustus 2020 itu tetap akan digelar sesuai rencana. “UEFA melakukan kontak dengan klub dan memonitor situasi dan keputusan pihak berwenang Spanyol yang relevan,” kata UEFA dalam pernyataannya yang dilansir Reuters, Rabu (29/7). “Kami yakin bahwa kasus ini tidak akan mempengaruhi kelangsungan pertandingan tersebut secara reguler,” tambah UEFA. Real asuhan entrenador Zinedine Zidane kalah 1-2 dari pasukan Pep Guardiola pada leg1 di Santiago Bernabeu, Madrid. Setelah liburan sepekan pasca menjuarai La Liga 2019/ 2020, Sergio Ramos cs telah kembali menggelar latihan untuk
persiapan mentas di Manchester, Inggris. Namun klub raksasa Spanyol itu menyatakan bahwa Diaz tidak bergabung dalam sesi latihan tersebut. “Dia dalam kondisi kesehatan yang baik dan mematuhi protokol untuk melakukan isolasi diri di rumah,” klaim Madrid. Sepanjang musim ini, striker lokal Spanyol berumur 26 tahun itu lebih banyak duduk di bangku cadangan. Mariano bahkan belum pernah tampil di kompetisi Liga Champions. Sedangkan di La Liga musim ini, mantan striker Olympique Lyon itu hanya tampil dalam lima laga sebagai pemain pengganti dan hanya mencetak satu gol. Mariano sudah dipastikan tidak akan ikut tandang melawan City yang menurut Eden Hazard, winger anyar Real asal Belgia, memiliki komposisi skuad yang sangat bagus. Bahkan di semua lini, pasukan Pep dihuni para pemain berlabel bintang, seperti Ederson Moraes, Aymeric Laporte, Fernandinho, John Stones, David, Kevin De Bruyne, Raheem Sterling, Riyad Mahrez dan Sergio Aguero. “Ketika Anda bermain untuk Real Madrid, Anda ingin memenangkan semua gelar. Berikutnya Liga Champions, meski itu akan sulit karena kami harus bermain di kandang Manchester City yang memiliki tim sangat bagus,” ucap Hazard. Namun mantan maskot Chelsea itu tetap yakin, Los Blancos
5 Hasil Reuni Liga Champions 18/09/2012 21/11/2012 26/04/2016 04/05/2016 26/02/2020
Real Madrid v Manchester City Manchester City v Real Madrid Manchester City v Real Madrid Real Madrid v Manchester City Real Madrid v Manchester City
3-2 1-1 0-0 1-0 1-2
punya segalanya untuk bangkit membalikkan kedudukan pada leg2 di Etihad Stadium. “Ini musim agak aneh dengan semua yang terjadi. Musim kami sudah sangat bagus, tapi saya pikir akan menjadi lebih baik lagi jika lolos dari babak 16 besar Liga Champions,” tekad Hazard. Kualitas Karim Benzema cs dan kapasitas Los Blancos sebagai raja Eropa dengan koleksi 13 trofi Liga Champions, sangat mendukung untuk merilis kebangkitan tersebut. “Kami tahu akan melawan klub besar, salah satu yang terbaik di dunia. Anda tidak bisa menghapus tim mana pun, apalagi Madrid yang telah meraih 13 trofi Liga Champions,” beber Bernardo Silva, gelandang Citizens asal Portugal. “Tidak ada orang lain yang memiliki pengalaman seperti para pemain Madrid di kompetisi ini. Jadi kami tidak boleh berpikir bahwa kami sudah mengalahkan mereka,” tambahnya.
Daily Mail
Citizens menang 2-1 pada leg1 berkat gol dari Gabriel Jesus menit 78 dan Kevin De Bruyne (83’). “Kami akan mencoba lagi dan saya percaya kami juga punya tim kuat yang mampu untuk kembali menjadi pemenang,” klaim Bernardo. (m08/rtr/afp)
PSMS Serius Gaet Ghozali Siregar Waspada/Armansyah Th
PENGCAB dan KONI Kecamatan pose bersama Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani serta jajaran pengurus usai penyerahan penghargaan di Sekretariat KONI Medan.
MEDAN (Waspada): Manajemen PSMS Medan menunjukkan keseriusannya meminjam Ghozali Siregar dari Persib Bandung. Hal ini dilakukan demi lebih memperkuat tim Ayam Kinantan dalam mengarungi Liga 2 yang rencananya akan digelar kembali mulai Oktober.
KONI Medan Apresiasi Pengcab, KONI Kecamatan Terapkan Protokol Kesehatan MEDAN (Waspada): Ketua Umum KONI Kota Medan, Drs Eddy H Sibarani, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Pengcab/Pengkot olahraga serta KONI Kecamatan atas komitmen menggelar kegiatan olahraga dengan menerapkan protokol kesehatan mencegah penularan virus Corona (Covid19). Penyerahan piagam penghargaan secara simbolis diberikan kepada semua Pengcab/ Pengkot yang telah menggelar kegiatan olahraga bersama KONI Kecamatan di Sekretariat KONI Kota Medan, Selasa (28/7) sore. Mendampingi Ketua Umum KONI Medan di acara penyerahan penghargaan di antaranya Wakil Ketua IV dr Hj Liliana Puspasari MKed, Sekum H Suryadi SE MM dan Kabid Binpres Drs Bambang Riyanto. “Penyerahan penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas kesungguhan Pengcab dalam menerapkan protokol kesehatan pada kegiatan olahraga yang telah digelar seperti Porwil Me-
dan 2020 medio Juli lalu. Penghargaan telah diserahkan secara simbolis kepada enam Pengcab bersama delapan KONI Kecamatan,” ujar Eddy H Sibarani di ruang kerjanya, Rabu (29/7). “Untuk KONI Kecamatan sebagai peserta dan selalu hadir di venue-venue pertandingan mendampingi para atlet, kita juga memberi apresiasi. Kita senang dan gembira, karena sinergi dan kebersamaan yang telah terjalin antara KONI Medan, KONI Kecamatan bersama Pengcab terus harmonis. Hal ini menjadi modal dan pendorong semangat untuk terus memacu prestasi yang lebih tinggi,” papar Eddy lagi. Dikatakan, pemberian penghargaan ini juga menjadi bagian dari upaya KONI Medan untuk mengingatkan Pengcab dan KONI Kecamatan tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam setiap menggelar kegiatan maupun latihan. Dia menambahkan, di satu sisi pihaknya ingin kegiatan olahraga bergeliat lagi. Namun
di sisi lain KONI Medan juga harus berperan memerangi penyebaran virus Corona. “Karena itu beberapa waktu lalu KONI Medan telah menyerahkan sarana cuci tangan ke semua Pengcab berupa tong/tempat sampah beserta sabun dan hand sanitizer,” paparnya. “Harus kita sadari, bahwa penyelenggaraan PON 2024 di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh sudah semakin dekat waktunya. Karenanya, pembinaan prestasi tidak bisa ditunda-tunda lagi. Persiapannya harus sudah dimulai dari sekarang,” tambahnya. Pengcab/Pengkot yang hadir menerima penghargaan secara simbolis antara lain Percasi, PGSI, Perkemi, PRSI, IPSI dan Forki. Sedangkan dari KONI Kecamatan hadir Medan Denai, Medan Amplas, Medan Tuntungan, Medan Polonia, Belawan dan Marelan. “Kita menyerahkan secara simbolis, untuk menghindari kerumunan. Penyerahan kepada Pengcab dan KONI Kecama-
tan lain menyusul,” sebut Eddy. Menurut Eddy, penerapan protokol kesehatan secara ketat adalah mutlak harus diterapkan dalam setiap kegiatan maupun latihan. Hal ini untuk mencegah penyebaran virus Corona. Pandemi belum mereda, namun hendaknya tidak menghalangi keinginan dan kegiatan berolahraga. Protokol kesehatan tersebut antara lain cek suhu tubuh, kemudian selalu gunakan masker, sering cuci tangan pakai sabun/ gunakan hand sanitizer, jaga jarak, hindari keramaian serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih. “Dengan penerapan protokol kesehatan, kita tentu tidak ingin kegiatan-kegiatan olahraga yang dilaksanakan menjadi kluster. Malah dengan berolahraga dapat membantu mencegah Covid. Kita ingin Pengcab dan Pengkot turut mengampanyekan, bahwa dengan berolahraga dapat membuat tubuh sehat dan meningkatkan imunitas,” tandasnya. (m23)
Sekum PSMS Julius Raja mengatakan sebagai bentuk keseriusan mendapatkan Ghozali, manajemen PSMS sudah melayangkan surat resmi kepada Manajemen Persib terkait pengajuan peminjaman Ghozali Siregar. Saat ini PSMS masih menunggu respon dari Persib “Saat ini kami masih menunggu respon dari manajemen Persib terkait pengajuan peminjaman Ghozali Siregar. Kalau pembicaraan dan surat resmi sudah kami layangkan sebagai bentuk keseriusan,” ujar pria yang akrab disapa King ini, Rabu (29/7). Dijelaskan, selain komunikasi formal lewat surat, PSMS juga melakukan komunikasi informal dengan manajemen Persib. Dalam hal ini sudah berbicara dengan Komisaris Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar agar mempercepat proses peminjaman Ghozali. “Manajemen juga sudah komunikasi langsung dengan Pak Umuh, jadi kami akan tunggu keputusan mereka. Dari Pak Umuh akan diskusi dulu de-
keempat turnamen yang dibatalkanpelaksanaannyayaituTaipei Open (1-6 September), Korea Open (8-13 September), China Open (15-20 September), dan Japan Open (22-27 September). “Keputusan untuk membatalkan turnamen ini dibuat demi kepentingan kesehatan para pemain, penonton, relawan dan asosiasi anggota. Kami
sangat kecewa harus membatalkan turnamen, tetapi keamanan dan kesehatan semua orang yang terlibat adalah hal yang paling penting saat ini,” kata Sekretaris Jenderal BWF Thomas Lund dalam pernyataan resminya. BWF menyebutkan, keputusan tersebut diambil setelah melalui pertimbangan teknis, pe-
ngamatan situasi terkini, serta konsultasi dengan tuan rumah acara yang bersangkutan. “Saya ingin menekankan bahwa anggota asosiasi sudah melakukan upaya signifikan di daerah mereka selama proses ini agar semua bersabar dan tetap berkomitmen kepada BWF,” katanya menambahkan. (m18/ant)
Honda CBR 250 RRTampilkan Grafis Garuda Motor yang mengusung MEDAN (Waspada): Semamesin berperforma 250cc 2ngat memasuki hari kemerdesilinder DOHC 8-katup ink dapat kaan mulai muncul di berbagai menghasilkan tenaga maksimal tempat, termasuk Honda yang 30 kW (41 PS)/13.000 rpm dan meluncurkan produk terbarutorsi maksimum hingga 25 Nm nya Honda CBR250RR SP Quick (2,5kgf.m)/11.000 rpm. Shifter dengan menyematkan Motor ini hanya butuh wakwarna Special Edition Garuda tu 8,65 detik untuk mencapai x Samurai selain pilihan warna jarak 200m dan mampu menBravery Red Black dan Honda capai kecepatan puncak hingga Racing Red. 172kpj. Catatan waktu ini meDesain grafis dari versi Ganempatkan varian terbaru ruda x Samurai diklaim menunHonda CBR sebagai standar jukkan perpaduan budaya performa tertinggi di kelas super Indonesia yang diwakili oleh Waspada/ist gambar Garuda serta terlihat HONDA CBR250RR SP Quick Shifter tampil dengan menyematkan sport 250cc dua-silinder Gunarko Hartoyo, Corpojuga dari unsur batik pada gra- warna Special Edition Garuda x Samurai, selain pilihan warna rate and Marketing Communifisnya. Bravery Red Black dan Honda Racing Red. cation Manager PT Indako TraDesign grafis Garuda x Samurai sebagai pilihan warna spesial yang cocok untuk mem- ding Coy mengungkapkan kehadiran Honda CBR250RR SP Quick peringati hari kemerdekaan Indonesia dan menjadi koleksi menarik Shifter Special Edition Garuda x Samurai memiliki design corak batik yang terlihat unik dan berbeda dari lainnya. bagi pecinta motor. “Honda CBR250RR SP Quick Shifter Special Edition Garuda Berbeda dari sebelumnya, dengan adanya motor Honda CBR250RR SP Quick Shifter Special Edition Garuda x Samurai x Samurai memiliki design grafis tentang budaya modern, balutan ini akan menguntungkan para pecinta motor sport karena design desain bodi baru yang compact dan performa mesin yang semakin motor ini sudah melampaui design motor pada umumnya sehingga bertenaga, dapat menambah tingkat kepercayaan diri pada setiap penggunanya,” ujar Gunarko, Rabu (29/7). (adv) tidak perlu repot dimodifikasi lagi.
ngan tim pelatih dan Bobotoh sebagai pendukung klub,” terangnya. Lanjut Julius, pihaknya akan coba terus berkomunikasi dengan manajemen Persib dan jika nantinya Ghozali tidak bersedia dipinjamkan, maka PSMS bisa segera mencari pemain lain. “Jadi saat ini kita tunggu jawaban dari Persib,” jelasnya. Dirinya mengakui jika tenaga Ghozali memang dibu-
tuhkan untuk lebih menguatkan lini tengah PSMS. “Kehadiran Ghozali penting di PSMS. Lini tengah akan semakin kuat dan punya stok pemain di sisi sayap untuk meningkatkan daya gedor tim,” pungkas Julius. Sebelumnya, Komisaris Persib Bandung Bermartahab, Umuh Muchtar, di sejumlah media mengatakan tenaga Ghozali Siregar masih dibutuhkan Persib. Untuk itu, pihaknya ke-
Kemenpora Minta Liga 1 Tes PCR
BWF Batalkan Empat Turnamen Di Asia JAKARTA (Waspada): Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) mengeluarkan keputusan pembatalan empat turnamen yang berlangsung di kawasan Asia Timur pada bulan September akibat perkembangan situasi pandemi yang masih mengkhawatirkan. Dalam laman resmi BWF yang diakses hari Rabu (29/7),
Persib
PSMS Medan menunjukkan keseriusannya meminjam Ghozali Siregar (kanan) dari Persib.
beratan jika Ghozali dipinjam oleh PSMS. “Kalau menurut saya, ya janganlah. Ghozali masih dibutuhkan di Persib. Tapi kalau memang nanti (keputusan) pelatih lain cerita, ya saya juga tidak bisa apa-apa karena yang menentukan pelatih soal pemain,” jelas Umuh. Ghozali Siregar sendiri dalam wawancara dengan sejumlah media membenarkan bahwa dia sempat dihubungi oleh pihak PSMS Medan. “Cuma ditelepon, dihubungi biasa saja.Ya lagian tidak sampai ini (komunikasi lebih lanjut), cuma ditanya-tanya, ini itu aja. Kan situasinya juga lagi kaya gini sekarang,” kata pemain akrab disapa Ghozo itu, baru-baru ini. Meskipun dikabarkan telah menjadi salah satu pemain yang di incar PSMS. Ghozo menegaskan masih ingin berada di Persib. “Iyalah. Memang ada komunikasi, tapi prioritas saya masih di Persib. Situasinya masih gini aja, jadi kita ga ada yang tahu,” tegasnya Sebelumnya, PSMS sudah mendapatkan dua pemain buruannya dari klub Liga 1, yakni Ferdinand Sinaga (PSM Makassar) dan Paulo Sitanggang (Persik Kediri). Bahkan Paulo Sitanggang statusnya menjadi pemain permanen di PSMS, bukan pinjaman. (m33)
Antara
JAKARTA (Waspada): Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) meminta Liga 1 Indonesia yang akan bergulir pada 1 Oktober melakukan tes reaksi berantai polimerase (PCR) bukan tes cepat (rapid test) dalam memastikan para pemainnya tak terpapar Covid-19. “Pertama adalah pada saat masuk itu harus di-swab PCR. Karena dulu ada yang nawar rapid test karena lebih murah, ini bukan masalah murah atau tidaknya, karena potensi body contact-nya tinggi yah,” ujar Sesmenpora, Gatot S. Dewa Broto (foto), dalam diskusi daring di Graha BNPB, Rabu (29/7). Gatot mengatakan tes kesehatan saat melanjutkan kompetisi harus dilakukan secara ketat.
Hal tersebut merujuk pada aturan yang dikeluarkan oleh federasi-federasi sepakbola di Eropa seperti Inggris, Spanyol, dan Jerman. Menurut dia, para pemain di benua Eropa melakukan tes PCR secara berkala, baik itu beberapa hari sebelum bertanding maupun sesudah pertandingan. Hasilnya pun terbukti, hingga musim 2019/2020 usai tidak ada pemain yang dilaporkan positif. “Tapi sekali lagi, ingat lebih baik kita patuh pada peraturan kesehatannya daripada kemudian melampiaskan karena ini sudah bosen, sudah nunggu lama. Nggak ada maksud dari gugus tugas atau pemerintah untuk membatasi,” kata dia. Ia juga berharap kepada klub untuk menerapkan protokol yang ketat terhadap para pemainnya jika tidak ada pertandingan. Apalagi PSSI dan PT LIB akan memusatkan sebagian markas tim di Yogyakarta. “Saya bercanda ke beberapa manajer (klub sepakbola)
jangan sampai nanti di Yogyakarta menjadi klaster baru karena DIY kan relatif stabil gitu,” kata dia. Suporter Gatot juga meminta PSSI dan PT LIB bisa menjamin bahwa saat kompetisi Liga 1 Indonesia kembali dimulai, tidak ada suporter yang nekad datang meski itu berada di luar area stadion. “Yang ketiga persoalan berikutnya, kita akan sering ada hiruk-pikuk tentang suporter, kan. Jangan sampai, misalkan kayak di Stadion GBK, di dalamnya enggak ada penonton atau dibatasi penontonnya, enggak tahunya di luar (stadion) pada nunggu gitu, itu yang harus diatur,” kata Gatot. Gatot mengatakan sepakbola memang olahraga yang paling populer di Indonesia sehingga menyita perhatian banyak orang. Kelanjutan kompetisi akan disambut suka cita oleh para penggemar.
Namun penerapan protokol kesehatan dan keselamatan yang ketat menjadi sangat penting ketika kompetisi dimulai. Gatot tak ingin karena lemahnya pengawasan dari PSSI, PT LIB, maupun klub malah membuat klaster penularan baru. “Poinnya adalah silakan untuk mengadakan liga misalnya, tapi dengan catatan panjang sekali persyaratannya,” kata dia. Gatot juga meminta agar PSSI dan PT LIB menyusun teknis secara mendetail untuk mengantisipasi dari hal-hal yang tak diinginkan. Ia mencontohkan apabila di tengah jalan ada pemain terkonfirmasi positif, PSSI dan PT LIB harus memiliki skenario yang akan diambil. “Bahwasanya juga jangan sampai kemudian bagi mereka itu tiba-tiba mereka sudah aman bertanding di sebuah daerah, enggak tahunya ada satu terindikasi entah itu karena positif atau kemudian ODP, PDP,” kata dia. (m18/ant)
15 Cabor Nasional Sudah Gelar Kejuaraan JAKARTA (Waspada): KONI menyampaikan sudah ada 15 dari 64 cabang olahraga di bawah naungan KONI telah menggelar kejuaraan internal di tengah pandemi Covid-19. “Dari 64 pengurus cabang olahraga sudah ada 15 cabang olahraga yang melakukan kompetisi sendiri,” ujar Sekjen KONI, TB Ade Lukman, dalam diskusi daring di Graha BNPB, Rabu (29/7).
Salah satu cabang yang telah menggelar turnamen itu yakni berkuda lewat ajang Equestrian Champions League yang sudah berjalan tiga seri. Selain itu, PB Perbakin juga telah menggelar kompetisi menembak beberapa waktu lalu. Menurut dia, KONI telah memberikan panduan teknis yang diselaraskan dengan masukan-masukan dari Kemenkes, gugus tugas, dan Kemenpora.
Detail panduan pun disesuaikan dengan karakter cabang olahraga masing-masing. Cabang olahraga yang menggelar turnamen harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan KONI selaku induk olahraga nasional agar sesuai dengan prosedur kesehatan di tengah pandemi. “Kita harapkan mereka, PB ataupun KONI daerah yang ingin melakukan kegiatan apa-
kah itu pelatihan atau mau menggelar berkompetisi, mereka betul-betul mengikuti pedoman itu dan pedoman itu sudah komprehensif,” katanya. Bagi cabang lain yang akan menggelar Pelatnas maupun turnamen, ia berharap pan-duan yang telah itu benar-be-nar diikutisehinggabaikatletmaupun ofisial merasa nyaman dan juga merasa aman untuk mengikuti kompetisi itu sendiri. (m18/ant)
Honda Bagi Tips Teknik Kontrol Gas, Pengereman MEDAN (Waspada): Berkendara dengan sepeda motor di jalan raya membutuhkan skill yang baik agar aman untuk diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Misalnya, para pengendara perlu menguasai dua teknik dasar penting dalam berkendara, yaitu kontrol gas dan pengereman yang baik. Berikut tips dari tim Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) yang harus diketahui dan dipelajari para pengguna motor, baik bagi pemula hingga pengendara yang sudah mahir. Pengetahuan dasar yang perlu dipelajari adalah mengetahui beragam fitur-fitur sepeda motor yang berhubungan dengan keselamatan berkendara, seperti sistem pengereman, instrumen lampu, kaca spion serta lainnya. Memahami beragam fitur ini sangat penting, khususnya bagi pemula untuk mengurangi potensi bahaya saat berkendara bagi diri sendiri ataupun orang lain. Setelah memahami fitur keselamatan berkendara, mulailah pelajari teknik berkendara. Beragam metode latihan dapat dilakukan oleh para pengendara, yakni dengan menggunakan motor statis atau mesin dalam keadaan mati. Untuk teknik pengereman, pastikan sepeda motor dalam keadaan mesin mati dengan posisi standar tengah, tutup putaran
gas kemudian tarik tuas rem dengan 4 jari agar mendapatkan pengereman yang maksimal dan juga tarik tuas rem belakang atau injak pedal rem belakang kemudian tarik tuas kopling dan kemudian turunkan kaki kiri. Hal ini dapat dilakukan berulangulang untuk membiasakan diri sebelum berlatih dengan kondisi mesin menyala. Selain itu, pengendara juga dapat berlatih menggunakan dengan alat simulasi berkendara seperti Honda Riding Trainer (HRT) agar dapat berlatih teknik dasar berkendara dan meningkatkan pemahaman tentang keselamatan berkendara secara aman dan efektif. Metode lainnya, dapat juga berlatih menjalankan sepeda motor dari titik A menuju titik B dengan didampingi instruktur berpengalaman. Sedangkan teknik kontrol gas dapat melakukan dengan membuka gas dengan cara diputar secara perlahan agar tenaga yang dikeluarkan dapat terkontrol dengan baik dan menutup putaran gas dengan cepat. Sebaliknya, jika terdapat tuas kopling tarik tuas kopling dengan cepat dan lepaskan secara perlahan. Untuk teknik dasar pengereman, terdapat 3 tingkatan pelatihan. Pada tingkat pertama, fokus latihan kordinasi putaran gas, tuas rem/pedal rem dan tuas kopling. Tingkat kedua, berlatihlah
mengerem dengan kecepatan lebih tinggi secara bertahap antara 30km/jam - 50km/jam. Pada tahap ketiga, berlatih dengan kecepatan 60km/jam dengan jarak berhenti 17-20 meter dari titik awal penarikan tuas rem. Pengendara dapat mengasah skill berkendara dengan sering melatih cara mengukur jarak pengereman ideal di sepanjang lintasan yang dikhususkan untuk pelatihan berkendara. Penggunaan teknik pengereman dan bukaan gas secara intens sangat terasa ketika menghadapi tikungan di jalan. Menghadapi tikungan, pengendara perlu melakukan pengereman secara perlahan sebelum memasuki area tikungan dan menikung dengan kecepatan konstan. Hindari mengurangi ataupun menambah gas secara mendadak. Pastikan posisi sepeda motor dan postur tubuh saat berkendara dalam kondisi seimbang, sehingga bisa menghindari risiko tergelincir. Kemampuan berkendara yang aman perlu dipahami dan diasah sehingga memudahkan dalam mengambil keputusan saat menghadapi berbagai situasi di jalan raya. Gideon Budiharjo, Marketing Director PT Indako Trading Coy mengungkapkan bahwa pihaknya senantiasa aktif memberi edukasi pada masyarakat khususnya pengendara motor sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan pengguna
Waspada/ist
BERKENDERA dengan sepeda motor di jalan raya membutuhkan skill yang baik agar aman untuk diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. sepeda motor dalam keselamatan berkendara. “Banyak tips berkendara dapat diperhatikan pengguna motor, mulai dari fitur-fitur motor hingga teknik berkendara. Dengan bantuan alat simulasi berkendara berupa HRT dapat mengarahkan pengguna motor terbiasa berkendara aman.” ujar Gideon, Rabu (29/7). (adv)
WASPADA
A8
Kamis 30 Juli 2020
Atalanta Kehilangan Ilicic Kontra PSG ROMA (Waspada): Alenatorre Gian Piero Gasperini melansir kabar buruk, Selasa (Rabu WIB), seusai membawa Atalanta bangkit menekuk tuan rumah AC Parma 2-1 pada giornata 37 Serie A Liga Italia di Stadion Ennio Tardini. Menurut Gasperini, Atalanta kehilangan striker senior Josip Ilicic (foto kanan) saat menghadapi Paris Saint-Germain pada laga perempatfinal Liga Champions di Lisbon, Portugal, 13 Agustus mendatang. “Kami harus bertanding tanpa Ilicic dan kami tidak yakin dia akan kembali untuk Liga Champions,” ungkap pria Italia berusia 62 tahun itu melalui Football Italia, Rabu (29/7). “Sangat sulit untuk membuatnya siap tampil pada laga itu. Sangat disayangkan bahwa pada saat-saat menentukan musim ini, kita harus melaku-
TMW
kannya tanpa pemain kunci,” ratap Gasperini. Belum jelas cedera apa yang diderita bomber Slovenis berumur 32 tahun itu. Menurut laman Transfermarkt, Ilicic mengalami masalah kebugaran dan kali terakhir merumput selama 58 menit ketika La Dea menahan 2-2 Juventus di Serie A, 12 Juli lalu. “Kami sudah berbulan-bu-
lan tanpa Duvan Zapata (foto kiri). Sekarang Ilicic keluar dan semakin banyak waktu berlalu,” tutur Gasperini. “Ketika tanpa Zapata, kami harus melakukan perubahan dan menemukan cara berbeda. Jadi kami mencoba untuk mengatasi masalah ini dengan kualitas lain,” tekadnya. Ilicic top skor Atalanta di Liga Champions 2019/2020 de-
Pasang Iklan Hub. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA) EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN
ngan kemasan lima gol. Kontribusinya jauh lebih besar dibanding bomber Gli Orobici lainnya seperti Zapata dan Luis Muriel, masing-masing baru mengoleksi satu gol saja. “Ini musim Ilicic, paling tidak hingga Maret 2020, ketika dia sangat menakutkan di Liga Italia dan Eropa. Ini seperti Juventus kehilangan Paulo Dybala, Lazio tanpa Ciro Immobile atau Inter Milan minus Romelu Lukaku,” klaim Gasperini. Ilicic dan Muriel kembali absen saat melawan Parma. Dalam laga ini, tuan rumah Parma memimpin lebih dahulu melalui gol Dejan Kulusevski menit 43. La Dea membalikkan keadaan melalui gol Ruslan Malinovskiy (70') dan Alejandro Gomez (84'). Tambahan tiga poin memantapkan posisi Atalanta di peringkat tiga dengan kemasan 78 poin. La Dea hanya minus satu angka di bawah Inter yang akan mereka jamu pada giornata pamangkas akhir pekan nanti. (m08/fi)
Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Special Asset Management Medan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematangsiantar akan melaksanakan Penjualan di Muka Umum (Lelang) Eksekusi Hak Tanggungan atas Objek Lelang (barang-barang jaminan) milik debitur sebagai berikut : 1. Oman Mardi UD. Kartika a. 2 (Dua) bidang tanah dengan total luas tanah sebesar 144 m2 berikut bangunan ruko diatasnya terletak di Jalan Sisingamangaraja (belakang), Komplek Citra Harapan Blok. A No.1 & 3, Kelurahan Bandar Sono, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara (dijual paket) masing-masing berdasarkan SHM No.880 seluas 72 m2 atas nama Juliana dan SHM No.881 seluas 72 m2 atas nama Juliana (Limit Lelang sebesar Rp.1.100.000.000,- Setoran Jaminan Rp.440.000.000,-). b. 1 (satu) bidang tanah seluas 72 m2 berikut bangunan ruko diatasnya terletak di Jalan Sisingamangaraja (bel), Komplek Bandar Sri Mersing No.7, Kelurahan Bandar Sono, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara, berdasarkan SHM No.326 atas nama Oman Mardi (Limit Lelang sebesar Rp.455.000.000,Setoran Jaminan Rp.182.000.000,-). c . 1 (satu) bidang tanah seluas 78 m2 berikut bangunan ruko diatasnya terletak di Jalan Dr. Kumpulan Pane No.7-D, Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara, berdasarkan SHM No.1054 atas nama Juliana (Limit Lelang sebesar Rp.600.000.000,- Setoran Jaminan Rp.240.000.000,-). d. 2 (dua) bidang tanah dengan total luas tanah sebesar 276 m2 berikut bangunan rumah tinggal diatasnya terletak di Jalan Dr. H. Kumpulan Pane (BEL) Gg, OK, Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara (dijual paket) masing-masing berdasarkan SHM No.635 seluas 178 m2 atas nama Oman Mardi dan SHM No.882 seluas 98 m2 atas nama Juliana (Limit Lelang sebesar Rp.1.200.000.000,- Setoran Jaminan Rp.480.000.000,-). e. 1 (satu) bidang tanah seluas 779 m 2 berikut bangunan rumah tinggal diatasnya terletak di Jalan Kumpulan Pane, Kelurahan Durian, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara, berdasarkan SHM No.618 atas nama Oman Mardi (Limit lelang sebesar Rp.1.600.000.000,- Setoran Jaminan Rp.640.000.000,-). Syarat-Syarat Lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui internet (Closed Bidding) dengan aplikasi yang di akses pada alamat domain www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “domain dan prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. 2. Pendaftaran Calon Peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain diatas dengan merekam dan mengunggah softcopy KTP serta memasukkan data NPWP dan nomor rekening atas nama sendiri. 3. Waktu Pelaksanaan a. Penawaran lelang diajukan melalui domain diatas pada : Hari / Tanggal : Rabu / 19 Agustus 2020 Waktu Akhir Penawaran : 14.0 0 WIB sesuai waktu server berdasark an Waktu Indonesia Barat (WIB). Alamat Domain : www.lelang.go.id Tempat Lelang : e-Auction Corner KPKNL Pematangsiantar Jalan Sisingamangaraja No.79, Pematangsiantar Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran. b. Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas. 4. Uang Jaminan Lelang a. Peserta Lelang diwajibkan menyetorkan uang jaminan lelang dengan ketentuan sebagai berikut: • Jumlah/nominal yang disetorkan harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, dan disetorkan sekaligus (bukan dicicil). • Setoran uang jaminan lelang HARUS sudah efektif diterima oleh KPKNL selambatlambatnya 1 (Satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. b. Uang Jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang, setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan sesuai dokumen yang diberikan peserta. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain diatas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam/ blacklist serta memenuhi syarat. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali dengan menggunakan token lelang yang dikirimkan ke alamat Email masing-masing. 6. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila wanpretasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan diatas, Pemenang lelang akan dikenakan sanksi atau tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan diseluruh Indonesia dan uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. 7. Kondisi Obyek Lelang Objek Lelang apa adanya dengan segala cacat dan kekurangannya (as is). Peserta Lelang wajib melihat Objek Lelang yang akan diikuti dan ditawarnya. 8. Info lebih lanjut Untuk informasi mengenai objek lelang, calon peserta dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Special Asset Management Medan, di Gedung Bank Mandiri Lt.3, Jalan Imam Bonjol No.7 Medan, Telp.(061) 4156117.
Tes Bagus La Beneamata
The18
M I L A N (Waspada): Inter Milan menuai hasil bagus dalam tes jelang bigmatch perebutan posisi runner-up di markas Atalanta, setelah menekuk tamunya Napoli 2-0 pada giornata 37 Serie A Liga Italia. Tambahan tiga poin di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Selasa (Rabu WIB) itu, mengembalikan Inter ke peringkat dua dengan nilai 79. La Beneamata menggeser lagi La Dea (78) yang sebelumnya bangkit mengatasi AC Parma 2-1 di Ennio Tardini. “Atalanta berkembali setiap musimnya dengan membawa pemain yang cocok dengan proyek pelatih. Mereka dapat mengubah laga dalam setiap momen di Liga Italia maupun Liga Champions,” ucap pelatih
Inter Antonio Conte. “Ini hasil ujian bagus untuk melihat posisi kami sekarang. Menurut saya, laga penutup nanti akan luar biasa untuk Serie A 2019/2020,” tambah Conte lewat Football Italia, Rabu (29/7). La Beneamata membuka keunggulan atas Napoli melalui gol gelandang Danilo D’Ambrosio menit 11. Striker Lautaro Martinez (foto) memastikan kemenangan pasukan Conte dengan golnya menit 74. Napoli sesungguhnya lebih mendominasi penguasaan bola hingga mencapai 60 persen. Lorenzo Insigne dan kawan-kawan bahkan mencatatkan 15 percobaan, tetapi hanya dua saja yang mengarah ke gawang Nerazzurri. Alenatorre Gennaro Gattuso mensinyalir, sukses Napoli
Hasil Giornata 37 Inter Milan v Napoli Parma v Atalanta
2-0 1-2
menjuarai Coppa Italia musim ini dengan memukul Juventus pada partai final, telah membuat anak asuhnya cukup puas. “Memang benar kami sudah memenangi trofi, tapi saya sebal melihat sikap cepat berpuas diri. Kami banyak melakukan kesalahan di mulut gawang,” sesal Gattuso. “Saya tidak mau menyalahkan siapa-siapa. Kami harus berpikir sebagai tim dan ini belum cukup,” pungkas mantan gelandang AC Milan berusia 42 tahun itu. (m08/fi)
Pematangsiantar, 30 Juli 2020
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Special Asset Management Medan
PENGUMUMAN Berdasarkan Risalah Rapat Pembina Yayasan TARBIYATUL UMMAH NAGAN, tertanggal 8 Juli 2020, yang kemudian dibuatkan Akta PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT PEMBINA YAYASAN TARBIYATUL UMMAH NAGAN, Berkedudukan Di Desa Lueng Baro, Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, No 52, tgl 28-07-2020, yang dibuat di hadapan NANI IRIANI, SH, MKn, Notaris Kabupaten Nagan Raya, Para Pembina Yayasan memutuskan untuk membubarkan Yayasan tersebut, dan mengangkat Tn. MUHAMMAD KASEM IBRAHIM sebagai Likuidator Yayasan. Bagi pihak-pihak yang bekepentingan harap menghubungi Likuidator.
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk KANTOR CABANG TEBING TINGGI Jl. Dr. Sutomo No. 24-B Tebing Tinggi Telp. (0621) 21850, 21182, 23927, 326938, Fax. (0621) 22024
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Nomor : B. 2715-II/KC/ADK/07/2020 Berdasarkan Pasal 6 Undang Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Tebing Tinggi akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, terhadap debitur : 1. Andi Wijaya a. Sebidang tanah seluas 68 M2 berikut bangunan yang berada di atasnya, terletak di Jalan Bulian Kelurahan Pasar Baru| Kecamamtan Padang Hulu Kota Tebing Tinggi Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 842 Tanggal 07 Agustus 2002 atas nama Andi Wijaya. (Limit Rp.1.114.600.000,; Jaminan Rp. 222.920.000,-) b. Sebidang tanah seluas 68 M2 berikut bangunan yang berada di atasnya, terletak di Jalan Bulian Kelurahan Pasar Baru Kecamamtan Padang Hulu Kota Tebing Tinggi Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 847 Tanggal 07 Agustus 2002 atas nama Andi Wijaya. (Limit Rp.1.086.700.000,; Jaminan Rp. 217.340.000,-) 2. Tjaidi a. Sebidang tanah seluas 107 M2, berikut bangunan yang berada di atasnya terletak Jalan Merpati Kelurahan Teluk Karang Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 139 Tanggal 22 April 2015 atas nama Tjaidi. (Limit Rp.450.000.000,; Jaminan Rp. 90.000.000,-) b. Sebidang tanah seluas 64 M2 (2 SHM), berikut bangunan yang berada di atasnya terletak Jalan Tengku Hasyim (Kompleks Pilar Mas Abadi/Perumahan Sinar Harapan) Kelurahan Bandar Sono Kecamatan Padang Hulu Kota TebingTinggi Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 1281Tanggal 01 Maret 2007 atas namaTjaidi seluas 8 M2 dan sesuai dengan SHM No. 1275 Tanggal 17 Oktober 2006 an. Tjaidi seluas 56 M2. (Limit Rp.190.000.000,; Jaminan Rp. 38.000.000,-)
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR CABANG MEDAN GATOT SUBROTO Jl. Gatot Subroto No. 126 BA-BB - Medan Telp. (061) 8447451 (hunting), Facsimile No. (061) 8447452
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Medan Gatot Subroto dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan akan melaksanakan pelelangan Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan Dengan Tanah atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut : 1. Masdiana Br. Pinem SH Sebidang tanah seluas 760 m 2 berikut bangunan dan atau segala yang melekat di atasnya, sesuai dengan SHM No.03248 atas nama Masdiana beru Pinem Sarjana Hukum yang terletak di Jl. Bunga Cempaka Sudut Gang Cempaka-XII Desa/Kelurahan Padang Bulan Selayang II, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Harga Limit Lelang Rp.2.416.000.000,- dengan Setoran Uang Jaminan Lelang Rp.483.200.000,2. CV. Anugrah Alam Indonesia Sebidang tanah seluas 116 m2 berikut bangunan dan atau segala yang melekat di atasnya, sesuai dengan SHGB No.00057 atas nama Riska Muchtar yang terletak di Jl. Sisingamangaraja Desa/Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Harga Limit Lelang Rp.1.500.000.000,- dengan Setoran Uang Jaminan Lelang Rp.300.000.000,Syarat dan Ketentuan Lelang : 1. Memiliki Akun yang telah terdaftar dan terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2. Memilih Objek Lelang yang akan diikuti pada website diatas 3. Menyetor uang jaminan lelang melalui Virtual Account yang diperoleh melalui website diatas setelah memilih dan mengikuti objek lelang. 4. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui internet dengan penawaran tertutup (closed bidding) dengan aplikasi yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “domain dan prosedur” dan “panduan penggunaan” pada domain tersebut. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain di atas sejak pengumuman lelang ini terbit. 5. Waktu Pelaksanaan Hari : Kamis Tanggal : 13 Agustus 2020 Batas Waktu Penawaran : 14.30 Waktu Server (Sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : KPKNL Medan, Gedung Keuangan Negara Unit II Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran KETERANGAN : - Nominal Jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal Jaminan yang disyaratkan. - Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Medan, selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. - Segala biaya yang timbul Sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. - Pemenang lelang diwajibkan melunasi harga lelang dan bea lelang pembeli sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila pemenang lelang tidak melunasi harga lelang dalam tenggang waktu tersebut, maka uang jaminan akan disetor ke kas negara - Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan / penundaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada Pejabat Lelang, KPKNL Medan, dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. - Obyek yang akan dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang telah dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. - Karena satu dan lain hal, penjual dan/atau pejabat lelang dapat melakukan pembatalan/penundaan terhadap obyek lelang di atas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan. Informasi lebih lanjut : A. Untuk informasi mengenai proses lelang, Calon peserta dapat menghubungi KPKNL Medan, GKN Medan Unit 2 Lantai II Jalan P. Diponegoro Nomor 30-A Medan, Nomor telepon (061) 4513612 atau call centre DJKN di nomor (021) 500991. B . Informasi lebih lanjut hubungi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Jl.Gatot Subroto No.126 BA-BB Sei Sikambing Medan Telp. (061- 8447451). Medan, 30 Juli 2020
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk KANTOR CABANG MEDAN GATOT SUBROTO Ttd
Mahmuddin Pemimpin Cabang
3. Jawillem Saragih a. Sebidang tanah seluas 8.523 M2, terletak Jalan Besar Desa Mariah Buttu Desa Mariah Buttu Kecamatan Silou Kahean Kabupaten Simalungun Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 55 Tanggal 31 Desember 2008 atas nama Jawillem Saragih. (Limit Rp.115.000.000,; Jaminan Rp. 23.000.000,-) b. Sebidang tanah seluas 1.124 M2, terletak di Jalan AMD/Kutilang Kelurahan Bulian Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 1977 Tanggal 24 Pebruari 2015 atas nama Jawillem Saragih. (Limit Rp.550.000.000,; Jaminan Rp. 110.000.000,-) Syarat dan Ketentuan Lelang: 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. Pelaksanaan Lelang Melalui Internet Dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding). 2. Waktu Pelaksanaan: Hari / Tanggal : Rabu, 19 Agustus 2020 Batas waktu penawaran : 11.00 Waktu Server (sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : e-Auction Comer KPKNL Pematangsiantar, Jalan Sisingamngaraja Nomor 79 Pematangsiantar. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas. 3. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal HARUS sama dengan nominal uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. b. Penyetoran uang jaminan ditujukan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA diperoleh dari ALI setelah peserta lelang mengikuti proses pendaftaran dan identitas dinyatakan valid. c. Uang jaminan dari peserta lelang yang tidak dinyatakan sebagai pemenang lelang akan dikembalikan lagi ke peserta lelang. Pejabat Lelang tidak akan melakukan pemotongan atas pengembalian uang jaminan dimaksud. Segala biaya yang timbul akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sesuai kelipatan yang telah ditetapkan , dengan menggunakan token yang dikirimkan ke alamat email masing-masing. 6. Pelunasan dan Pengambilan Objek Lelang a. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang Lelang. b. Apabila pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, maka uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. c. Peserta lelang yang dinyatakan sebagai Pemenang dapat mengambil objek lelang secara langsung ke Penjual setelah melunasi seluruh kewajiban. 7. Objek Lelang. Objek lelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang di beli. Foto, spesifikasi teknis dan informasi tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. 8. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan 9. Untuk informasi mengenai objek lelang, dapat menghubungi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk-Kantor Cabang Tebing Tinggi ke No. (0621) 21850, CP. Citra (0812-6581-1794); Wagirin (0813-7014-1364); dan Informasi mengenai proses lelang calon peserta dapat menghubungi KPKNL Medan Jl. P. Diponegoro No. 30 A GKN Medan, (061) 4513612, 4510846. Tebing Tinggi 30 Juli 2020
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk Kantor Cabang Tebing Tinggi Ttd.
Ttd.
Arianto Pinca.
Mhd. Ramadhansyah M SPB.
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 UUHT Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. selaku pemegang Hak Tanggungan Peringkat Pertama akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Lhokseumawe, atas objek jaminan hutang sebagai berikut : 1. Munandar Sebidang tanah seluas 378 m2 sesuai dengan SHM No. 249 tanggal 19/10/2010 an. Munandar berikut bangunan yang ada di atasnya terletak di Desa Tanah Anou, Kec. Idi Rayeuk, Kab. Aceh Timur, Prop. Aceh, (Harga Limit Rp. 710.000.000,- Uang Jaminan Rp. 142.000.000,-). 2. CV. Ladang Mitra Mandiri Mas Sebidang tanah seluas 100 m2 sesuai dengan SHM No. 225 tanggal 22/08/2011 an. Muhammad Khalil berikut bangunan yang ada di atasnya terletak di Desa Seumatang Keude, Kec. Peureulak Timur, Kab. Aceh Timur, Prop. Aceh, (Harga Limit Rp. 262.000.000,Uang Jaminan Rp. 53.000.000,-). 3. Muhammad Husin Sebidang tanah seluas 103 m2 sesuai dengan SHM No. 206 tanggal 18/11/2008 an. Muhammad Husin berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Blang Seunibong, Kec. Langsa Kota, Kota Langsa, Prop. Aceh (dh. Nanggroe Aceh Darussalam), (Harga Limit Rp. 467.000.000,- Uang Jaminan Rp. 94.000.000,-). 4. H Mansur Usman a. Sebidang tanah seluas 18,4 m2 sesuai dengan SHM No. 322 tanggal 10/03/2011 an. H Mansur Usman berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Gampong Jawa, Kec. Idi Rayeuk, Kab. Aceh Timur, Prop. Aceh, (Harga Limit Rp. 186.000.000,- Uang Jaminan Rp. 38.000.000,-). b. Sebidang tanah seluas 18,4 m 2 sesuai dengan SHM No. 323 tanggal 10/03/2011 an. H Mansur Usman berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Gampong Jawa, Kec. Idi Rayeuk, Kab. Aceh Timur Prop. Aceh, (Harga Limit Rp. 186.000.000,Uang Jaminan Rp. 38.000.000,-). 5. CV. Widya a. Sebidang tanah seluas 123 m2 sesuai dengan SHM No. 935 tanggal 06/05/2013 a.n 1. Eka Wardani 2. Eli Supian berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Gampong Jawa, Kec. Langsa Kota, Kota Langsa, Prop. Aceh, (Harga Limit Rp. 851.000.000,Uang Jaminan Rp. 171.000.000,-). b. Sebidang tanah seluas 127 m2 sesuai dengan SHM No. 496 tanggal 15/07/2014 a.n Eli Supian berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Gampong Sidodadi, Kec. Langsa Lama, Kota Langsa, Prop. Aceh, (Harga Limit Rp. 101.000.000,- Uang Jaminan Rp. 21.000.000,-). c . Sebidang tanah seluas 200 m2 sesuai dengan SHM No. 308 tanggal 31/12/2004 a.n Umi Kalsum berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Sidodadi, Kec. Langsa Timur, Kota Langsa, Prop. Aceh (dh. Nanggroe Aceh Darussalam), (Harga Limit Rp. 445.000.000,- Uang Jaminan Rp. 89.000.000,-). d. Sebidang tanah seluas 380 m2 sesuai dengan SHM No. 188 tanggal 18/02/2000 a.n Eka Wardani berikut bangunan yang ada diatasnya terletak di Desa Alur Dua, Kec. Langsa Barat, Kab. Aceh Timur, Prop. Aceh (dh. Daerah Istimewa Aceh), (Harga Limit Rp. 153.000.000,- Uang Jaminan Rp. 31.000.000,-). Keterangan: 1. Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening Virtual Account (VA) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. 2. Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambatlambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. 3. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. Persyaratan Lelang: 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website http://www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas. 3. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya, Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi objek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan, pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenakan melakukan tuntutan kepada KPKNL Lhokseumawe dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 4. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. SME & Micro Collection & Recovery Lhokseumawe, Jl. Merdeka No.135C Lt. III, Lhokseumawe, Telp. (0645) 630335. CP: 0813-60010551 (Rizqi Malahayati) Pelaksanaan Lelang : Cara penawaran
:
Closed Bidding (dengan aplikasi yang diakses pada domain www.lelang.go.id.)
Batas akhir penawaran
:
Kamis, 13 Agustus 2020 Pukul 10.00 WIB (waktu server)
Penetapan pemenang lelang
:
Kamis, 13 Agustus 2020 setelah batas akhir penawaran
Pelunasan harga lelang
:
5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang
Bea Lelang Pembeli
:
2 % dari harga lelang
Tempat Pelaksanaan Lelang
:
KPKNL Lhokseumawe Jalan T. Hamzah Bendahara, Kota Lhokseumawe. Lhokseumawe, 30 Juli 2020
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Medan Metropolitan
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
B1
240 Ribu PBI Dihapus
Kadis Kesehatan Ngaku Tidak Punya Pilihan Lagi MEDAN (Waspada): Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Alwi Mujahid Hasibuan, mengaku tidak punya pilihan lagi. Dia mengaku tidak bisa lagi mengembalikan 240 ribu PBI BPJS yang sudah dimutasi, dan dihapuskan itu. Adapun solusinya adalah mengurangi jumlah peserta, atau menambah anggarannya. Pernyataan itu disampaikan Alwi Mujahid Hasibuan, pada pelaksanaan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi E DPRD Sumut, Selasa (28/7). Rapat hari itu digelar untuk membahas penghapusan Penerima Bantuan Iuran (PBI) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Para RPD yang dipimpin Ketua Komisi E Dimas Tri Aji
itu, hadir juga Deputi Direksi BPJS Wilayah Sumut dan Aceh Mariamah, dan sejumlah anggota DPRD Sumut. Alwi Mujahit, mengaku memahami dampak surat Dinas Kesehatan bersama BPJS tentang penonaktifan dan pemutusan 240 ribu pemegang kartu PBI. Yakni surat No. 442/7449/ Dinkes/VI/2020 tertanggal 17 Juni 2020.
Katanya, hal itu dilakukan dilakukan menyusul kenaikan iuran BPJS Kesehatan dari Rp23 ribu per orang menjadi Rp42 ribu. Dengan kondisi pemberatan anggaran, Alwi mengaku tidak punya pilihan lain. “Jika dilakukan penambahan anggaran. juga harus mendapatkan persetujuan banyak pihak,” katanya. Saat ini, lanjut Alwi. tampaknya sulit bagi Pemprovsu menambah jumlah anggaran bagi PBI. Karena nilainya mencapai puluhan miliar rupiah. Apalagi saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Dijelaskannya, pada APBD 2020, Pemprovsu menyediakan anggaran jaminan kesehatan Rp
98,2 miliar selama lima bulan, dengan jumlah peserta 420.181 jiwa yang berakhir Mei 2020. Namun periode berikutnya, terhitung Juni hingga Desember, tersisa hanya Rp10 miliar dan tambahan anggaran hanya Rp 35,3 miliar, sehingga tersedia Rp 45,9 miliar. Dengan jumlah itu, tidak cukup untuk menanggulangi pembiayaan kepesertaan 420.181 PBI. Sehingga dilakukan penyesuaian hingga 60%, sehingga jumlahnya tinggal 180.008 jiwa. Namun begitu, Kadis Kesehatan bersama BPJS mengaku sedang mengkaji langkah validasi terhadap PBI, yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Selanjutnya, mereka mengaku
akan berusaha mengusulkan nama PBI, baik yang sudah dinonaktifkan dan yang kini ditampung di APBD Sumut agar diusulkan dalam program layanan kesehatan sebagaimana Kepres No 64/2020 yang akan diberlakukan tahun 2021. Sementara itu, Deputi Deputi Direksi BPJS Wilayah Sumut dan Aceh Mariamah menyebutkan, dari 240 ribuan yang sudah dinonaktifkan, terdapat sekitar 480 orang yang berubah segmen. Yakni merubah kepesertaan mereka jadi peserta mandiri, yang tak lagi ditanggung pemerintah. “Kalau yang sudah dinonaktifkan, ya tak lagi menerima layanan by system,” ujarnya. (cpb)
Pelindo 1 Optimis Kinerja TPK Belawan
Yahdi Khoir Harahap Siap Kembali Pimpin PAN Sumut MEDAN (Waspada): Ir. H. Yahdi Khoir Harahap, MBA, mengaku siap kembali memimpin Partai Amanat Nasional (PAN) Sumut. Dia merupakan kandidat petahana untuk bursa Ketua PAN Sumut periode 20202025. Pernyataan itu disampaikan Yahdi Khoir Harahap, Selasa (28/7), terkait dengan akan digelarnya Musyawarah Wilayah (Muswil) PANSumut, dalam waktu dekat ini. “Saya siap untuk kembali memimpin PAN Sumut
lima tahun ke depan,” katanya. Kepada wartawan, Yahdi Khoir mengaku ingin kembali maju, semata-mata ingin lebih membesarkan partai politik (Parpol) itu. Karena, selama diberi amanah menjadi Ketua DPW PAN Sumut melanjutkan kepemimpinan Zulkifli Husein, dia mengklaim telah berhasil membesarkan PAN. ‘’Tentunya dengan dukungan dari pengurus DPW lainnya,’’ sebutnya. Salah satu contoh keberhasilan di kepemimpinanYahdi
Khoir, adalah dari perolehan kursi PAN di DPRD Sumut. Yakni dari enam kursi pada Pemilu 2014, menjadi delapan kursi pada Pelimu 2019. Ke depan, bila dia kembali diberi amanah,Yahdi, mengaku akan berusaha meningkatkan lagi jumlah perolehan kursi di DPRD Sumut. ‘’Minimal 10 kursi, agar PAN kembali mendapatkan kursi pimpinan dewan,”katanya. Ke depan, Yahdi juga mengaku akan berupaya menjadi-
kan keberadaan PAN di Sumut bisa menjadi salah satu basis suara PAN secara nasional. Hal itu hanya bisa diwujudkan apabila seluruh kader dan jajaran pengurus di semua tingkatan, mampu membangun soliditas yang kuat. Untuk itu, Yahdi menyatakan, di bawah kepemimpinannya pada periode kedua nanti, akan terus meningkatkan konsolidasi internal partai. Caranya, dengan rutin menyambangi DPD DPD kabupaten/kota se-
DPRD Minta RS Pasang Hepa Filter Di Ruangan Isolasi MEDAN (Waspada): Anggota Pansus Covid-19 DPRD Medan, berharap seluruh rumah sakit (RS) di Medan, agar memenuhi standar yang ditetapkan World Health Organization (WHO), dengan memenuhi fasilitas hepa filter di dalam setiap ruangan rawat inap ruang isolasi bagi pasien Covid-19. “Saya minta kepada direktur rumah sakit, agar memenuhi fasilitas hepa filter di setiap ruangan. Di RS Royal Prima di setiap ruangan ada hepa filter, Sabtu lalu kami ke sana. Tolong permintaan saya dilaksanakan. Jangan seperti di RS Colombia Asia, RS Bunda Thamrin, dan
beberapa rumah sakit lainnya yang belum ada hepa filternya,” ujar Afif Abdillah, Rabu (29/7). Dipenuhinya hepa filter di rumah sakit, menurut anggota Komisi II ini, untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 tidak semakin meluas. “Karena itu, kami minta Kadis Kesehatan mewajibkan setiap rumah sakit memenuhi standar itu, demi keselamatan masyarakat dan tenaga kesehatan,” ujarnya. Afif juga mempertanyakan Kadis Kesehatan Edwin Effendi, kenapa sejak awal penanganan Covid-19, sama sekali tidak melibatkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan.
Dia minta Kadis Kesehatan Medan, terkait masalah penetapan status pasien Covid-19 yang positif menjadi negatif dan sebaliknya, yang akhirnya menimbulkan konflik antara rumah sakit dengan masyarakat. “Ke depannya tolong serahkan kepada pihak rumah sakit untuk mengumumkan. Apa tugas gugus tugas, apa tugas dinas kesehatan. Kita harus buat standarisasi. Yang menentukan positif atau negatif Covid-19 biar dari rumah sakit mengirim ke gugus tugas maupun ke dinas kesehatan,” tuturnya. Dinas kesehatanlah yang bertanggungjawab dalam ma-
salah rumah sakit ini. Sebab, masyarakat akhirnya membuat hoax bukan karena salah hasil. Karena masing-masing rumah sakit pasti memiliki argumentasi, namun lebih baik pihak gugus tugas yang mengumumkan setelah dikoreksi. “Misalnya di RS USU sedang dilakukan swab terhadap pasien PDP. Dengan satu konsep pengumuman yang terstruktur, hal ini diharapkan dapat menekan hoax yang ada yang beredar di tengah masyarakat, yang menuding pihak rumah sakit mencari keuntungan dan lainnya,” sebutnya. (h01)
KSP Surati Formas Terkait Masalah Tanah Sarirejo MEDAN (Waspada): Proses panjang dengan segala upaya permohonan sertifikat 260 hektar tanah di Kel. Sarirejo, Kec. Medan Polonia, semakin cerah, setelah ada surat dari Kantor Staf Presiden (KSP) ditujukan kepada Forum Masyarakat Sarirejo (Formas). “Pada Sabtu (25/7) Formas menerima surat dari Kantor Staf Presiden Republik Indonesia (KSP) dengan Nomor: B-36/ KSP/D.II/06/2020 tertanggal 24 Juni 2020 perihal pemberitahuan progres penanganan konflik agraria di Provinsi Sumatera Utara, berdasarkan surat Kementrian ATR/BPN,” ujar Ketua Forum Masyarakat Sarirejo H Riwayat Pakpahan saat rapat dengan pengurus Formas dan masyarakat di Jl. Cempaka Medan, Rabu (29/7). Dalam suratnya, kata Pak-
pahan, dijelaskan penyelesaian konflik agraria merupakan bagian dari agenda prioritas nasional yang dikawal KSP RI yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden dan Wakil Presiden. Merajuk pada tugas dan fungsi tersebut, KSP secara reguler menerima pengaduan masyarakat terkait masalah agraria di daerah, termasuk di Kel. Sarirejo. Pakpahan menjelaskan, masalah Sarirejo telah dilakukan penanganan dan koordinasi dengan instansi terkait sejak 2007, tapi belum memperoleh solusi karena masyarakat telah menguasai sejak lama, di sisi lain TNI AU telah mencatat sebagai aset negara. “Dalam suratnya KSP memberikan kriteria penyelesaian, permohonan penerbitan serti-
fikat oleh masyarakat Sarirejo atas objek tanah seluas lebih kurang 258,9 hektar dapat dikabulkan, setelah adanya pembayaran dengan kriteria tertentu kepada BUMN sebagai pihak yang mengambilalih aset Kementrian Pertahanan,” sebutnya. Ketua Formas merasa ada kepastian upaya penyelesaian oleh presiden, sehingga pihaknya mengucapkan terima kasih. Selama ini, pihaknya berjuang tanpa henti demi mendapatkan kepastian hukum memiliki sertifikat tanah di Sarirejo. Selain kepada presiden, Formas juga sudah melayangkan surat audensi ke Gubernur Sumatera Utara dengan surat Nomor A-01/FORMAS/VII/2020 tertangal 13 Juli 2020 dan Kanwil BPN dengan surat Nomor A-
01/FORMAS/VII/2020, namun belum ada jawaban. Kata dia, Formas butuh informasi agar masyarakat tidak resah, dan bisa bekerja dengan baik. Karena itu, pihaknya akan kembali mengupayakan bertemu Gubsu dan Kakanwil BPN Sumut. Diketahui, di Kel. Sarirejo berpenduduk lebih kurang 5.500 KK. Di atas tanah seluas 260 hektar telah berdiri rumah warga yang padat serta fasilitas umum seperti Kantor Kelurahan Sarirejo, 9 masjid, 2 mushola, 3 gereja, 1 kuil Sikh, 4 kuil Tamil, 10 sekolah, 5 rumah sakit dan klinik, 2 lokasi pekuburan muslim, 2 pasar tradisional, jalan umum. Fasilitas lainnya listrik PLN, PDAM, Telepon merupakan kawasan hunian yang mandiri. (m15)
MUI Dan Ormas Islam Tausiyah Kriteria Calon KDh MEDAN (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Medan bersama Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam di Medan, memberi tausiyah tentang kriteria calon Wali Kota/WakilWali Kota Medan tahun 2020. Tausiyah tersebut diharapkan dapat menjadi tuntunan bagi masyarakat khususnya umat Islam dalam memilih pemimpin ideal pada Pemilihan
Kepala Daerah (Pilkada) Medan 9 Desember 2020 mendatang. Adapun Ormas Islam yang hadir dalam kegiatan yang digelar di ruang aula MUI Kota Medan, Selasa (28/7), yakni Al Washliyah, Nahdlatul Ulama (NU), Ittihadiyah, Forum Umat Islam (FUI) dan Kesatuan Aksi Umat Islam (KAUMI). Sedangkan narasumber yang dihadirkan
Guru Besar Fakultas Hukum USU Prof Dr H Hasim Purba SH, MHum, dan Dr Abdul Hakim Siagian SH, MHum. Ketua Umum MUI Medan Prof Mohd Hatta dalam tausiyahnya menyampaikan, kegiatan ini diperlukan sehubungan dengan pelaksanaan pemilihan Wali Kota Medan tahun 2020. Selain itu, dalam rangka menjalankan ajaran
Waspada/Yuni Naibaho
MUI Medan bersama Ormas Islam , tokoh-tokoh agama, tokoh politik usai muzakarah untuk memberi taushiyah kriteria calon Kdh Kota Medan, Selasa (28/7).
agama sebagai hak konstitusional yang dijamin oleh UUD 1945, maka diperlukan bagi umat Islam untuk memahami ajaranajaran dan norma agama yang berkaitan dengan memilih pemimpin. Kata Prof Hatta, memilih pemimpin adalah bagian dari ibadah kepada Allah SWT, sehingga umat Islam diharapkan berperan aktif dalam kontestasi Pilkada Medan tahun 2020. Kemudian, sebut dia, pemerintah dan seluruh masyarakat Medan, wajib menjaga kondusifitas dan keharmonisan menjelang saat dan sesudah pelaksanaan Pilkada Medan. Pemerintah, ASN, TNI-Polri wajib menjaga netralitas dan kejujuran dalam pelaksanaan Pilkada Medan. Dia meminta kepada para CalonWali Kota daanWakilWali Kota Medan, untuk berjanji dalam Pilkada tidak melakukan kecurangan seperti melakukan kampanye hitam (black complaint). (h01)
Waspada/Ist
Petugas memonitor kegiatan bongkar muat peti kemas melalui control room Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan, Rabu (29/7).
Sumut, dalam rangka menyatukan visi dan persepsi. “Sekaligus menjaga kekompakan dalam upaya menyukseskan target yang dicanangkan partai,’’ katanya. Selain konsolidasi yang berkesinambungan Yahdi juga akan menggalakkan perkaderan di tingkat. Yaitu Masa Bimbingan Anggota (MABITA) dan Kader Amanat Dasar (KAD). Tujuannya untuk memperkuat basis merpertajam militansi kader. “Kita juga akan terus membina hubungan baik dengan basis tradisionil PAN yaitu Muhammadiyah,”sebut Yahdi. (m07)
BELAWAN ( Waspada): PT. Pelabuhan Indonesia I atau Pelindo 1 optimis atas kinerja Peti Kemas (TPK) Belawan tumbuh di era kebiasaan baru. Pasalnya, trafik bongkar muat peti kemas semester I tahun 2020 tumbuh meningkat. Hal tersebut dikatakan General Manager TPK Belawan Indra Pamulihan, Rabu (29/7), di Pelabuhan Belawan. Kata dia, selama kurun waktu sampai dengan Semester I – 2020, TPK Belawan melayani kunjungan kapal 435 call, dengan kunjungan kapal di terminal internasional 256 call dan di terminal domestik 179 call. Bongkar muat peti kemas di TPK Belawan sampai Semester I – 2020 ini 424.899 box, naik 6,13 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2019 sebanyak 400.368 box. Untuk bongkar muat peti kemas di terminal internasional sampai dengan semester I tahun 2020 209.335 box dan untuk terminal domestik 215.564 box. Menurut Indra, angka tersebut sama dengan bongkar muat peti kemas di TPK Belawan 531.551 TEUs, naik 5 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019 sebanyak 506.475 TEUs. Terminal internasional melayani bongkar
muat peti kemas 267.511 TEUs dan terminal domestik 264.040 TEUs. “Kami berharap stabilitas dan pertumbuhan perekonomian pada tahun ini dapat terus tumbuh, sehingga trafik bongkar muat peti kemas di TPK Belawan tahun 2020 dapat terus meningkat,” tuturnya. Kata Indra, bongkar muat peti kemas di terminal internasional 3.334.462 Ton dengan komoditi dominan untuk impor. Selain itu, kinerja operasional TPK Belawan sampai dengan semester I tahun 2020 di terminal internasional mencapai 54,92 B/S/H (Box/Ship/Hour) dan di terminal domestik mencapai 47,66 B/S/H. Produktivitas di kedua terminal tersebut berada di atas standar kinerja bongkar muat peti kemas yang ditetapkan Kementerian Perhubungan sebesar 32 B/S/H. “Sejak Januari 2020, manajemen Pelindo 1 melakukan penggabungan dua terminal peti kemas yang beroperasi di Medan yakni Belawan International Container Terminal (BICT) dan Terminal Peti Kemas Domestik Belawan (TPKDB) menjadi TPK Belawan, untuk upaya strategi korporasi dalam memberikan pelayanan yang lebih baik, handal, dan efisien,” katanya. (m27)
Plt. Wali K ota Usul TMMD Kota Bantu P erbaikan Tang gul Perbaikan anggul MEDAN ( Waspada): Pelaksana tugas (Plt)Wali Kota Medan Akhyar Nasution, menerima kunjungan Dandim 0201/BS Letkol. Inf. Agus Setiandar, di Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (29/7). Selain bersilaturahmi dan memperkenalkan diri setelah sebulan bertugas di Kota Medan, kedatangan Dandim juga untuk membicarakan pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 109 tahun 2020, yang rencananya akan berlangsung bulan September tahun ini. Didampingi Asisten Umum Renward Parapat, Akhyar Nasution mengatakan, Pemko Medan sangat mendukung sepenuhnya pelaksanaan TMMD 109 tahun 2020. Sebab, kegiatan yang dilakukan tersebut sangat bermanfaat dan masyarakat dapat merasakan langsung hasilnya. Kepada Dandim, Akhyar mengusulkan agar kegiatan TMMD nanti dilaksanakan di kawasan Medan bagian utara, terutama di Kampung Nelayan Indah, Kel. Nelayan Indah, Kec. Medan Labuhan. Karena kawasan tersebut sering terjadi banjir, akibat tanggul yang ada acap kali jebol, sehingga sangat mengganggu aktfitas warga sekitar. “Dengan perbaikan yang dilakukan melaluiTMMD, Insya Allah tanggul tidak rentan jebol lagi,” harapnya. Selain TMMD, Akhyar pun berharap kerjasama dengan Kodim 0201/BS yang selama ini telah terjalin dengan baik akan semakin lebih baik lagi ke depannya, termasuk dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di Kota Medan. “Alhamdulillah, kita selama ini sangat terbantu sekali dengan bantuan yang diberikan Kodim 0201/BS beserta jajaran kepolisian dalam mengatasi penyebaran Covid-19,” ungkapnya. Sementara itu, Dandim 0201/BS Letkol. Inf. Agus Setiardi menjelaskan, kedatangannya terkait membicarakan pelaksanaan TMMD 109 tahun 2020. Diungkapkan Agus, Kodim 0201/BS merupakan salah satu Satgas yang akan melaksanakan TMMD tersebut. “Rencananya pelaksanaan TMMD 109 tahun 2020 pada September mendatang,” katanya. Selanjutnya, Dandim
menjelaskan, terkait adanya refocusing anggaran daerah, sehingga untuk alokasi anggaran tidak sesuai dengan rencana awal dan disesuaikan dengan kondisi yang ada. “Tadi Bapak Plt Wali Kota minta agar kegiatan TMMD dilaksanakan di Medan bagian utara yakni Kampung Nelayan Indah karena tangul disana sering jebol,” terangnya. Sebelum melakukan TMMD, Dandim mengatakan akan meninjau Kampung Nelayan Indah yang rencananya akan dijadikan lokasi TMMD bersama OPD terkait di lingkungan Pemko Medan. “Kami belum melihat langsung loka-
Waspada/ME Ginting
Plt. Wali Kota Akhyar Nasution berbincang dengan Dandim Agus Setiandar. sinya, makanya akan segera ditinjau dulu sehingga pelaksanaan TMMD nantinya dapat berjalan
dengan lancar dan memberikan manfaat bagi warga sekitar,” ujarnya. (m26)
Waspada/ME Ginting
Dandim Agus Setiandar bersama Plt.Wali Kota Akhyar Nasution, diabadikan seusai membahas TMMD yang akan berlangsung September mendatang.
Waspada/ME Ginting
Plt. Wali Kota Medan Akhyar Nasution, menjelaskan kondisi tanggul di Kampung Nelayan Indah yang acap kali terjadi banjir.
Medan Metropolitan
B2
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
Dua Calo SIM Dibekuk MEDAN (Waspada): Sat Lantas Polrestabes Medan menangkap dua calo karena menipu pemohon perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) , Rabu (29/7). Pelaku RA, 31, warga Jl. HM Said, Komplek Eks Kowilhan, Kel. Medan Timur dan FR, 29, warga Jl. HM Said, Gang Haji Sirat, Kel. Medan Timur kemudian diserahkan ke Reskrim Polrestabes Medan. Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Sony W Siregar melalui Kanit Regident, Iptu Andita Sitepu mengatakan, modus para pelaku menyaru sebagai juru parkir (jukir) yang punya “orang dalam” bisa mempermudah mengurus SIM. “Modus operandi para pelaku menyaru sebagai petugas
Waspada/Ist
Dua calon SIM yang menipu pemohon perpanjangan SIM diamankan Sat Lantas Polrestabes Medan. parkir. Mereka menjanjikan bisa mengurus SIM dan punya “orang dalam”. Namun setelah korban atau permohon SIM menyerahkan uangnya para pe-
nipu melarikan uang tersebut,” jelasnya. Kedua pelaku, lanjut Kanit, diketahui telah melarikan uang korban, M Syafii warga Dusun
VIII, Karang Rejo Sei Semayang Rp 750 ribu saat mengurus SIM B1 Umum. Selain itu, Panrudin, 39, warga Jl. Rawa II, Gang Baru, Medan juga menjadi korban
keduanya saat mengurus perpanjangan SIM B1 Umum. Pahrudin mengalami kerugian Rp 250 ribu. Terakhir, Agus Santoso warga Jl. Rawe V Lingkungam VII juga menjadi korban keduanya. Kedua pelaku, kini diboyong ke SPKT Mapolrestabes Medan. Keduanya saat ini sedang diproses petugas.Untuk menghindari kejadian serupa, Sat Lantas Polrestabes Medan telah membuat imbauan pelayanan kepada masyarakat dan pemohon SIM. Membuat tulisan awas calo dan tanyakan kepada petugas kami kepada pemohon SIM. Melaksanakan patroli gabungan personel Satpas dan Provos. Menempatkan propos di luar Satpas untuk pengawasan. Namun walaupun sudah banyak imbauan hindari calo saat pengurusan SIM, masih ada juga warga yang menjadi korban. (m25)
Rektor Lepas 4.178 Peserta KKN Unimed Ke 11 Provinsi MEDAN (Waspada): Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed), Dr. Syamsul Gultom, M. SKM, M.Kes memberangkatkan 4.178 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara online melalui aplikasi zoom, Selasa (28/7). Peserta yang diberangkatkan adalah mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan mengikuti mata kuliah KKN. Mereka disebar di 11 provinsi, 80 kabupaten/kota, 688 desa/kelurahan Hadir dalam acara daring itu, para wakil rektor , dekan di lingkungan Unimed, ketua LPPM, kepala Lurah/desa beserta dosen pembimbing Lapangan.Mahasiswa Peserta KKN terdiri dari 51 program studi dari 7 fakultas yang dibimbing oleh 295 dosen. Pembimbingan
lapangan dilaksanakan selama 1 bulan. Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, M.SKM, M.Kes menyampaikan KKN sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat dilakukan mahasiswa melalui kemitraan perguruan tinggi dengan pemerintah desa/kelurahan sebagai salah satu perwujudan Tridharma perguruan tinggi. KKN mahasiswa tahun 2020 dilaksanakan bertepatan pada masa peningkatan kewaspadaan terhadap resiko penularan Covid-19 di hampir di seluruh negara-negara di dunia termasuk Indonesia. Oleh karena situasi tersebut, katanya, maka lokasi KKN disesuaikan dengan domisili kampung halaman mahasiswa atau desa lain dengan alasan tertentu.
Pada pelaksanaan KKN mahasiswa wajib mengikuti protokol kesehatan secara ketat. Kata rektor, KKN sebagai proses pembelajaran bagi mahasiswa melalui berbagai aktivitas secara langsung di tengah-tengah masyarakat, dan secara aktif, kreatif terlibat sebagai bagian dari masyarakat. Keterlibatan mahasiswa KKN tidak hanya memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar dari masyarakat, juga memberi pengaruh positif terhadap pengembangan optimalisasi potensi yang dimiliki desa, sehingga memberi warna baru dalam pembangunan masyarakat. “Saya berharap KKN ini dapat meelaborasi berbagai kegiatan yang dapat dilakukan dalam upaya pencegahan penye-
baran Covid-19 di masyarakat. Kegiatan KKN mahasiswa ini, kita harapkan bermanfaat baik dalam membantu pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di masyarakat,” katanya. Drs. Jamalum Purba, M.Si. sebagai koordinator pusat KKN, PPL, dan Magang mengatakan tema KKN tahun ini adalah: “Bersatu untuk Negeri Menghadapi Pandemi Covid-19 Melalui Pembangunan Desa”. Berdasarkan tema tersebut dapat di susun berbagai kegiatan antara lain mengembangakan kompetensi pengetahuan, keterampilan dan sikap mahasiswa berdasarkan bidang ilmu dalam menghadapi pandemic Covid19, mewujudkan desa binaan berdasarkan potensi yang dimiliki melalui kemitraan antara
Waspada/ist
Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, M. SKM, M.Kes saat memberangkatkan 4.178 mahasiswa peserta KKN secara online melalui aplikasi zoom, Selasa (28/7). Unimed dan Pemerintah daerah, program kemanusiaan, program kesehatan masyarakat serta bakti sosial kepada masyarakat dalam mencegah pandemi Covid-19. (m19)
Kejari Musnahkan Narkotika Rp2 Miliar MEDAN (Waspada): Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan memusnahkan barang bukti narkotika senilai Rp2 miliar lebih
hasil dari berbagai tindak pidana kejahatan yang sudah berkekuatan hukum tetap dari Januari hingga Juni 2020, Selasa
(28/7). Kepala Kejari Medan Dwi Setyo Budi Utomo mengatakan, pemusnahan barang bukti me-
Waspada/ist
Pemusnahan barang bukti oleh Kejari Medan, Senin (28/7).
rupakan upaya mendukung program pemerintah meminimalisir dan mengantisipasi maraknya peredaran narkoba. “Adapun barang bukti yang dimusnahkan antara lain kasus narkotika sebanyak 782 perkara dengan rincian sabu-sabu seberat 2.300gram atau senilai Rp2,3 miliar, ekstasi seberat 129,020gram atau senilai Rp55 juta serta ganja seberat 1kg lebih atau senilai Rp 1 juta,” kata Dwi. Selain narkotika, barang bukti lainnya berupa kasus keamanan negara dan ketertiban umum sebanyak 93 perkara terdiri dari kasus obat-obatan dan makanan, kasus perjudian, ITE, penganiayaan. Serta ada juga barang bukti kasus Oharda terdiri dari kasus pembunuhan, pencurian, penipuan dan
penggelapan dengan total 205 perkara. “Pemusnahan dilakukan dengan dua cara yakni untuk narkoba jenis sabu dan ekstasi dimusnahkan dengan cara diblender dan limbahnya dibuang ditempat yang aman sedangkan lainnya dimusnahkan dengan cara dibakar,” ujarnya. “Untuk khusus narkotika jenis sabu, kita musnahkan dengan cara diblender, sedangkan yang lain lainnya kita bakar,” katanya. Pemusnahan barang bukti ini juga disaksikan oleh perwakilan lembaga, seperti Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko, Wakil Ketua PN Abdul Aziz, serta perwakilan BNN dan Dinas Kesehatan Kota Medan. (m32)
Terdakwa Kasus TPPU Minta Dibantarkan MEDAN (Waspada): Zakir Usin alias Zakir Husin warga binaan Rutan Klas I Medan/ Rutan Tanjunggusta berharap dibantarkan untuk menjalani perawatan di rumah sakit. Zakir didakwa kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU), saat ini sedang mengalami sakit komplikasi.Zakir Husin melalui kuasa hukumnya Kuna Silen
menyebutkan, selama persidangan di PN Medan, Zakir sudah sering mengeluh tentang sakitnya. Bahkan, karena sakit persidangan Zakir sudah beberapa kali ditunda majelis hakim. Ia menyebutkan, penyakit Zakir terindikasi gagal jantung berdasarkan hasil Lab Paramita. Bahkan, kata dia, belum lama
ini pihak Rutan juga pernah menghadirkan dokter dari RS Royal Prima. Dari hasil pemeriksaan, terdakwa Zakir memang disarankan untuk dibantarkan karena belum memadainya peralatan di Rutan. “Di RS Bhayangkara tidak punya dokter jantung, di RS Bandung juga tidak punya dokter jantung. Karena itu kami
Tindakan Teroris Kejahatan Luar Biasa MEDAN (Waspada): Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinas Pencegahan Terorisme (FKPT) Sumatera Utara, memberikan pemahaman tentang pencegahan radikalisme dan terorisme kepada elemen perempuan se Sumatera Utara, di Hotel Miyana, Rabu (29/7). Kegiatan pencegahan yang dibuka oleh Kepala Sub Direktorat Pemulihan Korban BNPT Rudy Widodo, menurut Ketua FKPT Sumur Ishaq Ibrahaim, dihadiri sekitar 90 peserta dari elemena perempuan lintas agama seperti Aisyiyah Muhammadyah, Fatayah Nahdlatul Ulama (NU), Muslimat Al Washliyah, Persatuan Gereja Indonesia (PGI), Budha, Hindu, dan Kong Hucu dengan tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19. Sebagai pembicara Rudy
menegaskan, tindakan teroris merupakan kejahatan luar biasa dan melanggar Hak Azasi Manusia (HAM). Teroris bukan hanya merusak atau merenggut jiwa manusia, akan tetapi juga merusak tatanan berbangsa dan bernegara. Teroris secara nyata dan tegas telah menjadi ancaman terhadap semua pihak tanpa pandang bulu baik agama, adat budaya, suku, ekonomi dan apalagi keamananan. Sehingga teroris adalah sesuatu yang menakutkan bagi semua pihak. Berkenaan dengan itu, Rudy Widodo menuturkan, sesungguhnya keberadaan perempuan sebagai ibu rumah tangga, sangat strategis dalam mencegah lahirnya radikalisme dan terorisme di dalam keluarga. “Ibu-ibu punya banyak waktu untuk berkomunikasi dengan keluarga,” tutur Rudy. Suraya Kamaruzzaman,
nara sumber dari BNPT dan Sofiyati Lubis nara sumber dari FKPT Sumut, sependapat sesungguhnya kearifan lokal mampu mencegah lahirnya radikalsime dan terorisme. Oleh karena itu, keberadaan kearifan lokal harus dipertahankan dan dikembangkan. Menurut Kamaruzzaman, ada beberapa hal yang dapat menangkal lahirnya radikalisme dan terorisme yakni, menanamkan nilai-nilai agama yang baik, menanamkan nilai-nilai kebangsaan, dan menyuburkan keberadaan kearifan lokal. Sofiyati Lubis berharap orang tua mampu memperhatikan anaknya terhadap penggunaan media sosial (medsos). Sebab, kecenderungan saat ini, orang tua kurang memperharian apa yang diakses oleh anak-anaknya, sehingga mereka bebas memilih konten termasuk tentang teroris. (m24)
Waspada/Ist
Para peserta wanita ketika mengikuti pencegahan radikalisme dan terorisme kepada elemen perempuan se-Sumatera Utara, di Hotel Miyana.
bermohon ke Royal Prima tapi sampai saat ini belum ada respon dari Karutan,” katanya kepada wartawan, Selasa (27/7). Selaku kuasa hukum, ia sangat berharap Zakir Usin bisa dibantarkan ke rumah sakit untuk menjalani perobatan. Menurut Kuna, pihaknya sudah empat kali melayangkan surat permohonan ke RutanTanjunggusta agar kliennya diberi izin keluar rutan menjalani perobatan. “Sesuai permohonan, sudah empat kali kami layangkan ke pihak rutan, hingga kepala rutan sudah berganti dua kali, belum ada kejelasannya,” pungkasnya. Apalagi dalam sidang, ketua majelis mengatakan kepada dokter perwakilan Rutan agar Zakir Usin tidak dilakukan penahanan dalam tindak pidana pencucian uang, Zakir hanya ditahan dalam kasus
narkotika. Ditambahkannya, bila terjadi sesuatu yang membuat nyawa Zakir terancam, pihak keluarga akan mempermasalahkan kasus itu.”Kami hanya meminta Zakir bisa diobati. Kita tidak akan lari dari hukum. Dia cuma minta berobat bukan mau minta dibebaskan,” ungkapnya.Bahkan, andaikata Zakir meninggal karena terhalang tidak bis berobat ke luar rutan, pihaknya akan mengadu ke DPR dan presiden. Sementara itu, Humas Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut Josua Ginting, saat dimintai tanggapan soal kasus Zakir, mengatakan seharusnya harus diketahui dulu status warga binaan tersebut.”Saya gak bisa jawab lebih jauh, statusnya harus tahu dulu dia sebagai tahanan apa, apakah A1, A2 dan A3,” ucapnya singkat. (m32)
Pengedar Narkoba Marelan Ditangkap BELAWAN (Waspada): Belum sempat mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu, Syap ,47, diringkus Sat Res Narkoba Polres Pelabuhan Belawan, Selasa (28/7) di lahan garapan Jl. Besi Putih Pasar XI, Kelurahan Tanah 600 , Medan Marelan . Dari tersangka Syap, warga Jl. Darmin Gang Keluarga, Kelurahan Martubung, Medan Labuhan, polisi menyita barang bukti 8 bungkus plastik klip sedang berisi sabu-sabu, 10 bungkus paket kecil berisi sabu-sabu dengan total barang bukti sebanyak 54 gram, 1 pipet runcing (sekop), 1 dompet warna biru dan 1 handphone. Kasat Res Narkoba AKP Juriadi Sembiring menyebutkan, aktivitas tersangkan diketahui setelah mendapat informasi.”Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya petugas melihat tersangak Syap baru keluar dari rumah kosong dan hendak menuju jalan umum. Baru beberapa meter melangkah, tersangka Syap yang dicurigai itu langsung disergap,” sebut AKP Juriadi Sembiring kepada Waspada, Rabu (29/7). Saat tubuh tersangka digeledah, tambah Kasat Res Narkoba, ditemukan dompet warna biru di dalam kantong belakang sebelah kiri celana pelaku. Setelah dibuka, dompet tersebut berisikan sabu-sabu total beratnya 54 gram, 1 pipet runcing (sekop) dan handphone. Dari hasil interogasi, tersangka Syap mengaku sabu-sabu tersebut dibeli dari bandar berinisial D (masih diburon) seharga Rp 25 juta.”Sabu-sabu itu aku beli dari bandar berinisial D sebanyak 0,5 ons seharga Rp25 juta,” tutur tersangka Syap yang kini dijebloskan ke dalam sel Sat Res Narkoba Polres Pelabuhan Belawan.(m27)
Waspada/ist
Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP didampingi seluruh wakil Rektor mengucapkan selamat harir raya Idul Adha 1441 H.
Rektor UISU Khatib Idul Adha Di Masjid Raya Siantar Tahun Ini UISU Kurban 7 Ekor Lembu MEDAN (Waspada): Dalam rangka menyemarakkan hari Raya Idul Adha 1441 H, Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) melaksanakan kegiatan kurban dan sholat Ied di kampus UISU Jl. SM Raja. Selain itu, Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP akan bertindak sebagai khatib dalam sholat Ied di Masjid Raya Siantar. Sedangkan beberapa dosen lainnya juga akan menjadi khatib dalam sholat Ied di beberapa mesjid di kota Medan. Kepada wartawan, Rektor UISU Dr. H.Yanhar Jamaluddin, MAP mengatakan tahun ini UISU memulai kebijakan untuk menempatkan dosendosennya menjadi khatib sholat Idul Adha di masjid-masjid yang ada di Medan dan uar daerah. “Idul Adha tahun ini pada Jumat 31 Juli 2020, saya menjadi Khatib Shalat Ied di Masjid Raya, Pematang Siantar. Penjadwalan ini sudah dibincangkan dengan BKM dan Insha Allah saya khatib disana. Selain itu, UISU juga ada menyebarkan sejumlah dosennya untuk menjadi khatib pada Idul Adha tahun ini,” kata Rektor UISU, DR HYanhar Jamaluddin MAP, didampingi Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Sistem Informasi (KSI), Andang Suhendi SS MA dan Kepala Humas UISU, Zakaria Siregar S.Sos MSP. Dikatakan Yanhar, dosen-dosen yang menjadi khatib pada tahun ini adalah Drs Zainuddin Nasution MAP yang juga Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) akan jadi khatib di Masjid Polonia Medan. DR Nahar A Gani Lc MA, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI) akan jadi khatib di Masjid Raya Taqwa Belawan serta dosen lainnya.“Yang telah menjadi
imam dan khatib pun di UISU selama ini sudah banyak,” ujarnya. Dikatakan rektor, tahun ini UISU baru memulai program menyebarkan imam dan khatib untuk Shalat Ied ke sejumlah masjid di Medan dan kota- kota lain di Sumatera Utara. Hal itu akan kita komunikasikan lewat kerjasama dengan para BKM dan UISU akan menanggung semua biayanya. “Kedepan kita akan inventarisir dosen-dosen yang akan menjadi khatib, lalu kita distribusikan ke sejumlah masjid di Medan dan daerah. BKM tinggal terima dan tunggu saja,” ujar Yanhar lagi. Sekaitan dengan itu, Rektor Yanhar Jamaluddin juga mengatakan, pada Idul Adha 1441 H, keluarga besar UISU sedikitnya akan menyembelih 7 ekor lembu dan 3 ekor kambing. Peserta yang berkurban itu atas nama sejumlah pimpinan, jajaran rektorat, jajaran yayasan maupun para pegawai. Penyembelihannya dilaksanakan pada Sabtu 1 Agustus 2020. “Ini sudah menjadi tradisi dan komitmen kami sejak dulu, yaitu tetap konsisten melaksanakan penyembelihan hewan kurban, selain dibagikan kepada keluarga besar UISU, daging-daging hewan kurban itu juga kami distribusikan kepada masyarakat sekitar,” katanya. Pada kesempatan yang sama, Rektor UISU, Dr. H.Yanhar Jamaluddin, MAP atas nama civitas akademika mengucapkan selamat hari Raya Idul Adha 1441 H. Semoga moment hari raya Idul Adha tahun ini menjadi moment bagi seluruh umat Islam untuk meningkatkan rasa berkurban dan berbagi kepada sesama. (m19)
Kapolres Bantu Bocah Penderita Leukimia BELAWAN ( Waspada): Kapolres Pelabuhan Belawan melalui Kapolsek Medan Labuhan Kompol Edi Safari menyerahkan bantuan kepada Sakira Anggraini bocah 4,5 tahun di kediaman kakeknya di Jl. Young Panah Hijau Kel. Labuhandeli Kec. Medan Marelan, Selasa (28/7). Bocah Sakira Anggraini menderita leukimia sejak lahir dan telah ditinggal pergi kedua orangtuanya yang berpisah. Waspada/Ist Sakira kini diasuh oleh kakeknya Amirudin dan neneknya Kaposek Medan Labuhan Kompol Edi Safari didampingi Kasat Bimmas AKP Gunawan dan Kasat Intel Polres Pelabuhan Belawan Ramlah. Kapolsek Medan Labuhan AKP Syahrial menyerahkan bantua kepada bocah penderita Kompol Edi Safari menyebut- leukemia. kan, bantuan yang diberikan merupakan wujud kepedulian Kapolres Anggraini, mengaku terharu atas kepedulian Pelabuhan Belawan terhadap warga kurang Kapolres Pelabuhan Belawan dan mengucapkan mampu yang membutuhkan bantuan. terimakasih dan akan memanfaatkan bantuan “Semoga bantuan sembako dan biaya dana untuk biaya perobatan cucunya. perobatan bisa bermanfaat dan digunakan sebaik“Terimakasih kepada bapak-bapak polisi yang datang dan memberikan sembako dan biaya baiknya,” pesan Kapolsek Medan Labuhan. perobatan cucu saya,” tutur Amirudin. (m27) Sementara itu, Amirudin, kakek Sakira
Rumah, 2 Mini Bus Terbakar MEDAN (Waspada): Satu rumah pernanen di Jl. Marelan Raya, Kecamatan Medan Marelan, Rabu (29/7) dinihari ludes terbakar bersama dua unit mobil. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta
rupiah. Kebakaran terjadi dekat SPBU Marelan itu sempat membuat warga sekitar ketakutan, apalagi menyaksikan dua unit mini bus yang parkir di halaman rumah ikut terbakar, sejumlah warga berusaha menjinakkan api agar api tidak menjalar ke bangunan lainnya. Api berhasil dipadamkan setelah beberapa mobil Dinas Pencegahan Dan Pemadam kebakaran Pemko Medan tiba di lokasi.Asal api diduga dari arus pendek di bangunan rumah permamen tersebut. “Kebakaran terjadi sekira pukul 01.00 dinihari, akibat peristiwa itu, satu unit rumah permanen terbakar dan dua unit mobil mini bus karyawan ikut terbakar, sedangkan korban jiwa tidak ada,” sebut Camat Medan Marelan, M Yunus yang ditulis dalam facebook Kecamatan Medan Marelan. Pasca keba-karan, petugas Polsek Medan Labuhan telah memasang garis polisi (police line) di lokasi kebakaran dan sejumlah saksi mata telah diWaspada/Ist Dua unit mobil mini bus tinggal rangka setalah sebuah rumah mintai keterangannya. (m27) terbakar, Rabu (28/7).
Pembobol BRI Dituntut 2 Tahun MEDAN (Waspada):Tiga terdakwa pembobolan sistem Top Up LinkAja BRI, Riky alias Ridwan, Jhony Chermy dan Alianto dituntut masing-masing dua tahun penjara. Perbuatan ketiga terdakwa merugikan BRI sebesar Rp1.152.000.000. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nurhayati Ulfia menjerat ketiga terdakwa dengan Pasal 46 ayat (1) jo Pasal 30 ayat (1) UU No 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU No 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. “Menuntut ketiga terdakwa masing-masing selama 2 tahun penjara,” kata JPU di hadapan Majelis Hakim diketuai Dahlia Panjaitan, di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (28/7).
Usai pembacaan tuntutan, majelis hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda pembelaan (pledoi) para terdakwa. Diketahui, kasus ini bermula pada 12 Desember 2019 terdapat kesalahan sistem di BRI menyebabkan nasabah yang bertransaksi top up dana LinkAja, tidak mengalami pengurangan saldo di rekeningnya. Lalu, para terdakwa kemudian memanfaatkan kesalahan sistem di bank tersebut. Mereka melakukan pembololan uang bank menggunakan sistem transaksi elektronik Top Up LinkAja hingga mengakibatkan kerugian pihak bank BRI sebesar Rp1,1 miliar. (m32)
Opini
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
TAJUK RENCANA
Takbir, Shalat Ied, Qurban Di Tengah Pandemi Covid-19
I
nsha Allah umat Islam melaksanakan shalat Idul Adha 1441 H, Jumat (31/ 7). Tentu diawali dengan malam takbiran dalam rangka membesarkan asma Allah SWT, melaksanakan shalat Ied (Idul Adha) di pagi harinya, disusul dengan menyembelih hewan kurban dalam bentuk kambing/biri-biri atau sapi/ kerbau untuk dibagikan dagingnya, dan selanjutnya umat Islam saling bersilaturahmi bermaafan. Suasana Idul Adha tahun ini memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Saat ini Indonesia tengah dilanda Covid-19 sehingga di banyak provinsi dan khususnya kabupaten-kota ditemukan banyak zona merah, termasuk di Kota Medan. Namun begitu, tidak semua kawasan zona bahaya sehingga di daerah-daerah yang tidak zona merah boleh saja melaksanakan takbiran, shalat Idul Adha di lapangan terbuka maupun di masjid-masjid. Juga melaksanakan pemotongan hewan kurban. Tentu dengan melengkapi persyaratan protokol kesehatan. Dalam rilis MUI Pusat disebutkan, umat Islam disunnahkan melaksanakan ibadah Puasa Arafah pada Kamis 30 Juli (hari ini) atau sehari sebelum Idul Adha, sebaIntisari: Intisari: gaimana puasa Tarwiyah pada Rabuatau ‘’Di Padang Arafah inilah sehari sebelumnya. MUI Pusat juga mengingatkan kepada umat Islam untuk terlihat miniatur umat berdoa sebagai wujud ikhtiar batin dalam Covid-19, di bulan DzulhijIslam, tidak ada beda pencegahan jah ini umat Islam diimbau untuk memsatu dengan lainnya, perbanyak amalan, termasuk doa karena Allah akan dikabulkan oleh Sang semua mengenakan Insah Pencipta. Seperti disebutkan Sekretaris Komisi pakaian putih’’ Fatwa Majelis Ulama Indonesia Asrorun Niam Sholeh bahwa hari-hari menjelang Idul Adha di bulan Zulhijah 1441 H ini bertepatan dengan penghujung Juli 2020, merupakan kesempatan yang baik untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui amalan-amalan sunah. Kita jadikan momentum beribadah Idul Adha agar musibah Covid-19 dapat segera berakhir. Namun MUI Pusat menginbgatkan bahwa pelaksanaan puasa Tarwiyah pada Rabu bersamaan dengan pelaksanaan ibadah haji umat Islam di Tanah Suci, Arab Saudi. Kemudian terdapat puasa Arafah yang waktunya juga sama dengan waktu berhaji. Banyak ulama sepakat bahwa puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan bentuk solidaritas umat Islam yang sedang tidak berhaji menilik ibadah haji tergolong berat dilaksanakan. Adalah hari Rabu 8 Dzulhijah kita tunaikan puasa Tarwiyah pada saat jamaah haji, yang sebagian umat Islam berada di Tanah Haram untuk berdoa, bermunajat, kita disunahkan menjalankan puasa. Pada 9 Dzulhijah (hari ini) kita disunahkan melaksanakan puasa Arafah saat umat Islam berada di Padang Arafah untuk melaksanakan rukun haji, yaitu Wukuf. Pada hari raya Idul Adha diharamkan berpuasa karena hari itu umat islam mulai melaksanakan ibadah kurban, mengikuti ritual Nabi Ibrahim a.s yang menyembelih putranya (Ismail a.s) namun digantikan Allah dengan seekor kibas yang gemuk. Ketauhidan Nabi Ibrahim a.s patut kita contoh karena pahalanya sangat besar bagi umat Islam yang melaksanakan pemotongan hewan kurbannya tiga hari mulai besok. Memotong kurban hukumannya sunnah, tidak mesti orang kaya karena orang sederhana pun bisa dengan cara dicicil per bulannya (disimpan), dan di situlah letak ketinggian iman dan takwa seseorang (hamba Allah SWT). Di hari perhitungan (kiamat) nanti hewan kurban kita bakal menjadi‘’tunggangan’’ mereka yang melaksanakan ritual Nabi Ibrami a.s. Apa yang kita kurbankan, seperti darah, bulu dan kuku hewan kurban, apalagi daging dan semuanya akan datang menjadi saksi ketakwaan dan kesolihan kita di hadapan Allah SWT. Sebab, hewan kurban tidak hanya untuk diri kita tapi semua jiran dan tetangga bisa merasakannya, di situlah nikmatnya berkurban, saling berbagi di kala susah dan senang. Pada momentum Idul Adha banyak peristiwa yang mengiringinya. Selain pemotongan hewan kurban di seluruh dunia, namun di tanah suci Makkah umat Islam melaksanakan ibadah haji sebagai kewajiban rukun Islam kelima, walaupun tahun ini jumlah jamaah haji sangat terbatas karena pandemi Covid-19. Pemerintah Arab Saudi takut perhelatan haji menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 sehingga jumlah jamaah haji tahun 2020 hanya hitungan seribuan orang saja dengan menerapkan protokol kesehatan ketat dengan harapan tidak menimbulkan klaster baru maupun adanya jamaah yang terserang positif corona. Baik haji dan kurban tidak bisa dipisahkan, menjadi satu paket dalam perayaan Idul Adha. Haji identik dengan Arafah sebagai puncak ibadah haji sehingga jamaah yang tidak berada di Padang Arafah hajinya tidak sah. Walaupun sedang sakit harus tetap dibawa ke Arafah, walaupun dengan bantuan tandu, mobil ambulans dan beberapa waktu saja. Di Padang Arafah inilah terlihat miniatur umat Islam, tidak ada beda satu dengan lainnya, semua mengenakan pakaian putih.Yang membedakannya adalah amal dan takwanya. Sayang, miniatur haji di Arafah tahun ini tidak sedahsyat musim haji sebelumnya karena jumlah jamaahnya sedikit gara-gara pandemi Covid-19.+
Arah Pendekatan Mazhab Tidak dapat dipungkiri di kalangan umat Islam telah terjadi perbedaan pandangan dalam berbagai persoalan keagamaan, bahkan kristalisasi perbedaan itu melahirkan mazhab-mazhab, terutama dalam soal hukum (fiqih) padahal semuanya bersumber dari (hanya) satu syariah. Syariah sebagai jalan utama yang mutlak diikuti dalam memahami dan melaksanakan ajaran Islam. Syariah adalah identik dengan teks-teks AlQur’an dan Al-Sunnah itu sendiri, yang orang sepakat menerimanya, karena ia tidak lain dari pokok ajaran Islam yang disebut al-din yang tidak boleh ada perselisihan di dalamnya Namun kenyataannya, bahwa fikih yang dipahami dan diterapkan di kalangan umat Islam mempunyai corak yang berbeda-beda, yang kemudian terbakukan dalam bentuk mazhab-mazhab. Di bidang hukum fikih, yang terkenal di antaranya adalah empat mazhab besar, yakni Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali. Sebab-Sebab Perbedaan Pendapat. Pertama, Perbedaan cara berpikir dan tingkat kemampuan memahami teks syariah. Kedua, Perbedaan qiraah (bacaan) di kalangan fuqaha. Contoh yang populer untuk ini adalah kasus membasuh kedua kaki dalam berwudhu. Perbedaan ini timbul akibat perbedaan membaca kalimat wa arjulakum dalam Q.S.Al-Ma’idah (5):6, yang sebahagian ulama membacanya: wa arjulikum. Bagi mereka yang membaca wa arjulakum mengi-kutkan kalimat ini dengan kalimat-kalimat wujuhakum (mukamu) dan aydiyakum (tanganmu) sehingga kewajiban membasuh kaki harus sama dengan cara membasuh muka dan dua telapak tangan. Sedangkan bagi mereka yang membaca wa arjulikum mengikutkannya pada kalimat bi ru’usikum (kepalamu), sehingga membasuh kaki tidaklah wajib, tetapi cukup dengan jalan mengusap sebahagiannya sebagaimana mengusap rambut di kepala. Ketiga, Perbedaan pengetahuan tentang suatu hadits; misalnya sujud syukur, yang dipandang sebagai sunah oleh sebahagian besar ulama, sedang Imam Malik memandangnya bid‘ah. Hal ini karena Imam Malik tidak menemukan data hadits tentang sujud syukur. Keempat, Ketidak jelasan status hadits; misalnya hadits tentang doa qunut subuh, yang sebahagian ulama memandangnya lemah. Kelima, Perbedaan menafsirkan nash atau dalil, misalnya pengartian kalimat aw lamastum al-nisa’, sebagai salah satu hal yang membatalkan wudhu; sebahagian memahami dengan arti persentuhan kulit antara laki-laki dan perempuan, sedang lainnya memahami dengan arti bersetubuh. Keenam, Ada lafazh yang mempunyai arti ganda, misalnya kalimat quru’ yang berarti suci dan boleh juga berarti haid, sehingga iddah wanita menurut jumhur ulama tiga kali suci, sedang menurut Abu Hanifah tiga kali haid. Contoh lain ialah kalimat nasakh dapat berarti menghapus dapat pula berarti menulis ulang, sehingga nuskhah (dalam bahasa Indonesia diartikan naskah) adalah sebuah hasil tulisan. Dari sini timbul perbedaan pendapat tentang adanya ayat yang dinasakh, apakah ayat itu dihapus, ataukah ditulis dalam bentuk naskah baru.. Ketujuh, Pertentangan arti lahir dari suatu dalil; misalnya ada ayat yang menganjurkan berwasiat kepada kerabat keluarga, sementara ada pula hadits yang melarangnya. Kedelapan, Tak adanya nash/dalil menyangkut suatu masalah, justru membuka seluas-luasnya peluang bagi terjadinya perselisihan paham. Allah SWT membiarkan perubahan dan perbedaan itu terjadi sebagai bentuk dinamika kultur kemaslahatan manusia. Dengan pendekatan hikmah kemaslahatan maka terjadilah sikap saling menghargai antar mazhab yang ditandai dengan tidak saling menyalahkan sehingga kita menerima perbedaan sebagai anugerah yang penuh berkah dan rahmat dari Allah SWT. Putri Sarlina (Mahasiswi Program Studi Jurusan Perbandingan Mazhab UINSU Medan, Peserta KKN-DR 2020 Kelompok 16)
B3
Qurban Untuk Perbaikan Umat Oleh H. Hasan Bakti Nasution Trio anak manusia, Nabi Ibrahim dan istrinya Siti Hajar rela mengorbankan anak semata wayang, begitu juga sang anak Ismail, rela mengorbankan diri demi memenuhi perintah Allah Swt. Atas pengorbanan tulus tiga anak manusia ini, Allah gantikan sembelihan Ismail dengan seekor kibas besar
A
lhamdulillah, kendati masih dalam ancaman wabah covid-19, ritual tahunan, yaitu shalat Idul Adha yang dirangkaikan dengan penyembelihan hewan qurban akan kita jalani dengan berbagai protokol yang ada. Sebagaimana kita maklumi bahwa ritual qurban berkaitan dengan peristiwa Nabi Ibrahim, anaknya Ismail, dan istrinya Siti Hajar, sebagaimana dikisahkan dalam surat ash-Shaffat/37: 102-111, yang artinya: “Maka ketika anak itu sampai pada umur sanggup berusaha bersamanya, Ibrahim berkata, ‘wahai anakku, sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu’. Ismail menjawab, ‘wahai ayahku, lakukanlah apa yang diperintahkan Allah kepadamu, insya’a Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan Nabi Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipisnya untuk melaksanakan perintah Allah, lalu Kami panggil dia ‘wahai Ibrahim, sungguh engkau telah membenarkan mimpi itu. Sungguh demikianlah Kami memberikan balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sungguh ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan sembelihan yang besar. Dan Kami abadikan untuk Ibrahim pujian di kalangan orang-orang yang datang kemudian ‘salam sejahtera bagi Ibrahim’. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman’” (Q.S. ash-Shaffat/ 37: 102-111). Dari kisah ini jelas bahwa trio anak manusia, Nabi Ibrahim dan istrinya Siti Hajar rela mengorbankan anak semata wayang, begitu juga sang anak Ismail, rela mengorbankan diri demi memenuhi perintah Allah Swt. Atas pengorbanan tulus tiga anak manusia ini, Allah gantikan sembelihan
Ismail dengan seekor kibas besar, sebagaimana digambarkan ayat di atas. Lalu pertanyaannya ialah, jika mereka rela mengorbankan diri demi Allah, lalu kurban apa yang bisa kita persembahkan kepada Allah? Semangat berkorban ini tentu dapat kita jadikan sebagai pendorong kita juga untuk meningkatkan semangat berqurban yang kemudiankitalanjutkandalamtindakannyata. Paling tidak, ada tiga bentuk tindakan berqurban yang bisa kita lakukan: 1. Berqurban dalam bentuk sembelihan qurban. Tindakan pertama bukti berqurban yang kita lakukan ialah menyembelih qurban bagi yang memiliki kemampuan. Dalam suatu hadits Nabi Muhammad Saw mengatakan bahwa perbuatan terbaik di hari raya Idul Adha ialah “iraqatud-dam”, mengalirkan darah, yaitu sembelihan qurban. Oleh karena itu, ibadah qurban memiliki dua fungsi sekaligus, pertama, mendekatkan diri kepada Allah dalam bentuk kepatuhan atas perintah. Hal ini sejalan dengan makna qurban lainnya, yaitu “salah satu upaya mendekatkan diri kepada Allah” karena mematuhi ajaran-ajaran-Nya. Fungsi kedua, ialah mendekatkan diri kepada manusia, karena sembelihan qurban yang kita berikan akan dapat dinikmati oleh jiran tetangga, baik yang kaya maupun yang bukan kaya, karena berbeda dengan zakat fitrah, daging qurban bisa diberikan kepada orang yang mampu. Khusus kepada orang yang kurang mampu, terutama dalam suasana penyebaran covid-19, terasa kemiskinan semakin menjadi. Banyak saudara kita yang tadinya belum miskin, tetapi berhenti bekerja karena covid-19, akhirnya kehilangan pekerjaan dan jatuh miskin. Data menunjukkan bahwa saat ini tidak kurang dari 6 juta orang yang mengalami PHK karena tidak berjalannya roda ekonomi akibat covid-19. Mereka yang tadinya tergolong kaya,
namun karena PHK akan menjadi miskin, dan yang miskin tentu akan semakin miskin lagi. Dalam suasana begini, pemberian daging walau hanya dengan jumlah terbatas memiliki nilai yang sangat penting, sehingga diharapkan akan meningkatkan silaturrahim dan kerjasama sesama anak bangsa. Kerjasama ini tentu penting artinya bagi kita hari ini yang smaa-sama berjuang menghadapi pandemi covid-19, sehingga tidak menjadi korbannya. Dengan demikian, orang yang berqurban akan dekat kepada Allah karena kepatuhannya dan dekat kepada jiran tetangga karena kedermawanannya. Betullah apa yang distir oleh hadits Nabi Muhammad Saw, yang artinya: “Orang dermawan dekat kepada Allah, dekat ke syurga dan dekat kepada manusia. Sementara orang bakhil jauh dari Allah, jauh dari syurga, jauh dari manusia, tetapi dekat ke neraka” (H.R. Ahmad dan Nasa’i). 2.Berqurban untuk kepentingan bersama dengan meredam egoisme yang kuat dalam diri kita. Meredam egoisme ini penting karena merupakan modal dasar bagi kita dalam rangka menggalang kerjasama. Kita memaklumi bersama bahwa ganjalan terbesar kita dalam menggalang silaturrahim ialah kuatnya egoisme (ananiyah) atas pertimbangan aliran pemahaman, daerah, organisasi, dan sebagainya. Akibatnya relatif tidak ada yang bisa kita lakukan dalam upaya perbaikan umat. Setiap kali ada upaya dan langkah, selalu mati langkah oleh tantangan egosime tersebut. Egoisme yang kuat membuat upaya yang dilakukan berantakan, karena tidak mendapat dukungan dari kelompok umat. Minimnya dukungan, karena menurutnya harus dia yang melakukan, kalau bukan dia lebih baik tidak. Tidak hanya itu, ia melakukan upaya bagaimana agar rencana yang bukan ia pelakunya gagal, dan dengan senang hati ia mengatakan bahwa kegagalan itu karena digagalkannya. Sekali lagi, ini tentu merupakan sifat dan sikap egoisme akut, yang merusak ukhuwah dan kerjasama umat. Melalui semangat berqurban Nabi Ibrahim dan anaknya Ismail, kiranya kita dapat mengorbankan egoisme tersebut. Karena sifatnya yang negatif, ini merupakan sifat “kehewanan” yang harus dimatikan. Secara simbolik kita matikan sebagaimnana layaknya mematikan hewan qurban yang disembelih. 3.Berqurban untuk meningkatkan kerjasama umat yang kita rindukan. Apa
yang kita rasakan hari ini ialah kita bercerai berai, tidak hanya minus kerjasama bahkan cenderung saling memusuhi karena egosime tersebut. Akibatnya, kendati jumlah kita besar, tetapi tidak memiliki kekuatan apa-apa di semua bidangnya, ekonomi, politik, dan sebagainya. Rendahnya kerjasama ekonomi ditandai dengan semakin lama semakin tergusurnya ekonomi umat, sehingga umat Islam hanya sekadar komsumen saja dari aktivitas ekonomi. Padahal ajaran agama kita begitu mementingkan aktivitas ekonomi. Secara empiris, kita memaklumi bahwa Nabi kita adalah seorang ekonom sejak usia belia dan sukses dalam usia belia juga. Sebab itulah, beliau merasakan betapa pentingnya ekonomi dalam kehidupan. Begitu pentingnya sehingga suatu ketika beliau mengatakan “dari 10 pintu rezeki, 9 pintu melalui aktivitas ekonomi dan perdagangan”. Lalu, mengapa kita tertinggal dalam ekonomi. Rendahnya kerjasama politik juga dapat kita saksikan, sehingga umat Islam hampir-hampir tidak memiliki bargaining secara politik. Umat Islam seolah menguap tanpa bentuk, padahal mereka berada di manamana dan mereka menjadi bagiannya. Kondisi ini juga tidak sejalan dengan ajaran agama kita yang begitu mementingkan politik, sehingga menjadi salah satu bagian ajaran Islam, yaitu siyasah. Penutup Tiga jenis pengorbanan di atas nampaknya adalah menjadi kata kunci umat Islam mampu menghadapi tantangan era milenial yang semakin kompleks. Kita hanya punya dua pilihan, yaitu tetap dengan kondisi keterpurukan hari ini atau kita ingin bergerak ke arah yang lebih baik. Saya yakin kita sepakat pada pilihan kedua, yaitu bergerak ke arah yang lebih baik. Kita yakin akan mampu meraihnya jika tiga jenis pengorban di atas kita lakukan. Bismillah, mari kita mulai, kalau bukan kita siapa lagi dan kalau bukan sekarang kapan lagi. Jika semua ini kita niatkan demi menyeharikan nilai-nilai ajaran Islam, yakinlah bantuan Allah akan menyertai kesuksesan kita. Allah berfirman dalam surat Muhammad/47: 7, yang artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong agama Allah, niscaya Dia akan akan menolong dan mengukuhkan kedudukanmu” (Q.S. Muhammad/47: 7). Penulis adalah Guru Besar UINSU/ pengurus MUI Sumut
Perlindungan Anak Masa Covid-19 Oleh Irman Oemar Pemprovsu tentu perlu me-review kembali rencana kebijakan lanjut penanganan Covid-19 di Sumatera Utara. Ketidak-optimalan pemenuhan hak anak pada masa pandemi Covid-19 ini, tidak boleh berlanjut dan berdampak panjang ke depan.
P
eringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun ini cukup berkesan bagi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu). Pasalnya pada tahun ini, Sumatera Utara didapuk sebagai salah satu Provinsi penerima Penghargaan Anugerah KPAI 2020. Bahkan, pada tahun ini Pemprovsu bersama Polda Metro Jaya dianggap sebagai instansi yang paling memiliki komitmen dalam penyelenggaraan Perlindungan Anak. Penghargaan ini diterima Provinsi Sumatera Utara atas kinerjanya menekan angka kekerasan terhadap anak sepanjang tahun 2019-2020. Penghargaan kali ini sangat istimewa. Sebab apresiasi yang diterima tersebut datang pada kondisi di mana Pemprovsu dan kita semua sedang fokus berkonsentrasi pada upaya penanganan Covid-19. Penghargaan tersebut diterima pada saat grafik Covid-19 semakin meninggi di Sumatera Utara. Kasus positif terkonfirmasi sudah lebih dari 3.100 orang, dan covid-19 telah menelan korban hingga lebih dari 160 orang. Momentum ini seakan mengajak untuk mengalihkan perhatian pada kelompok masyarakat usia anak, yang juga merupakan kelompok masyarakat terdampak pandemi ini. Bagaimana pemenuhan hak mereka di tengah pandemi ini?. Bagaimana hak atas pengasuhannya?, hak atas kesehatannya?, hak atas perlindungannya, hingga hak atas pendidikannya?. Memaknai apre-siasi ini,tentuakanmembawakitauntukmerefleksi berbagai kebijakan pemenuhan hak mereka di masa pandemi Covid-19 ini. Dampak Covid-19 bagi Anak Laporan UNSDG (April, 2020) menyatakan ada dua hal yang menjadi sumber utama pandemi Covid-19 berdampak bagi anak. Yaitu aspek kesehatan (ancaman infeksi dari virus itu sendiri); dan Aspek sosial ekonomi sebagai dampak tindakan untuk menghentikan transmisi virus Covid-19 tersebut. Pada aspek kesehatan, tercatat pandemi Covid-19 telah mengakibatkan banyak anak dirawat, bahkan meninggal dunia. Meskipun patut disyukuri bahwa anak-anak sebagian besar dapat terhindar dari reaksi simptomatik yang parah, namun masalah umum bagi anak akibat ancaman infeksi covid-19 ini adalah kehilangan orang tua, anggota keluarga, dan orang-orang yang mereka sayangi lainnya. Dampak psikososial dari kehilangan tersebut tentu tidak boleh diabaikan. Demikian pula ketika layanan kesehatan terkonsentrasiuntukmerawatsejumlahbesarpasien yang terinfeksi, anak-anak menjadi kurang dapat mengakses perawatan standar. Pada aspek sosial ekonomi dapat dilihat dari dampak berbagai upaya pembatasan jarak fisik dan sosial yang mempengaruhi anak-anak dalam berbagai cara. Seperti penangguhan dan bahkan penghentian proses belajar mengajar tatap muka secara langsung di sekolah, terkendalanya pelaksanaan program gizi yang selama ini didapatkan melalui kegiatan Pemberian Makanan Tambahan - Anak Sekolah (PMT-AS), besarnya peluang tidak optimalnya perawatan ibu dan bayi baru lahir, layanan imunisasi dan lain sebagainya. Pandemi ini secara luas telah memberikan efek mendalam pada kesejahteraan fisik dan mental anak-anak, perkembangan sosial mereka, keselamatan mereka, privasi mereka, keamanan ekonomi mereka, dan seterusnya. Bukan sampai di situ. Kehilangan pekerjaan dan pendapatan keluarga juga menyebabkan jutaan anak-anak turut mengalami dampak dari kemiskinan, yang tentu akan
mengarah pada tidak terpenuhinya kebutuhan dasar bagi anak (gizi yang buruk dan kualitas pendidikan yang tidak baik). The World Economic Forum Covid Action Platform pada bulan Mei yang lalu melaporkan, bahwa krisis yang terjadi akibat pandemi ini telah menempatkan hak-hak anak di bawah tekanan serius di seluruh dunia. Untuk Indonesia, Unicef (Mei, 2020) menyatakan bahwa tanpa tindakan segera, gangguan yang disebabkan oleh COVID-19 akan memiliki konsekuensi seumur hidup untuk keselamatan, kesejahteraan dan masa depan anak-anak di Indonesia. Kebijakan Perlindungan Hak Anak Laporan KidsRights (Mei, 2020) telah memperingatkan bahwa bila kita hanya berfokus pada upaya peningkatan pelayanan kesehatan dan ekonomi, tanpa mengalokasikan cukup anggaran dan program untuk hak anak-anak. Maka situasi krisis akibat Covid-19 tidak akan membaik. Program pembangunan bagi anak harus tetap berlangsung. Semua hak anak harus dipastikan dapat terpenuhi. Bagaimana dengan kita di Sumatera Utara? Bukan untuk mengkoreksi, namun mari kita melakukan refleksi sejenak. Merespon penyebaran Virus Corona (Covid19) di Sumatera Utara sejak awal Maret 2020 lalu, Pemprovsu melalui Gubernur Sumatera Utara secara bertahap menyatakan keadaan darurat bencana wabah penyakit akibat virus Covid-19 di Sumatera Utara. Kebijakan tersebut diikuti oleh sejumlah langkah pencegahan, seperti pembatasan dan/atau penutupan sementara kegiatan sosial dan ekonomian (industri, jasa, perdagangan, ruang publik dan lain sebagainya), penutupan sementara kegiatan operasional sekolah dan universitas, pembatasan pergerakan orang dan barang, serta himbauan untuk saling menjaga jarak satu sama lain-nya. Mengikuti petunjuk Pemerintah pusat, langkah penanganan yang dilakukan oleh Pemprovsu terdiri atas penanganan aspek kesehatan, sosial (Jaring Pengaman Sosial) dan penanganan dampak ekonomi atau yang lebih dikenal dengan stimulus ekonomi. Implementasi kebijakan penanganan kesehatan dilakukan dengan peningkatan fasilitas, sarpras dan SDM kesehatan untuk melakukan test, trace, treat dan isolate. Kebijakan Jaring Pengaman Sosial dilakukan untuk membantu masyarakat lapisan bawah agar tetap mampu memenuhi kebutuhan pokok dan menjaga daya beli di tengah upaya pemerintah menangani penyebaran Covid-19. Sedangkan kebijakan stimulus ekonomi bertujuan untuk meningkatkan ketahanan dunia usaha, khususnya kelompok UMKM dalam menghadapi wabah Covid-19. Lalu bagaimana kebijakan tersebut berdampak pada upaya perlindungan hak anak di masa pandemi ini di Sumatera Utara? Data yang dapat dijadikan catatan pertama adalah laporan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara pada 19 Juni 2020 lalu, yang menyampaikan bahwa 3,6% pasien positif Covid-19 di Sumatera Utara diantaranya adalah anak-anak. Walaupun masih lebih kecil dari proporsi kasus positif usia anak secara nasional yang mencapai 8.1%, namun angka tersebut jauh diatas rata-rata proporsi pasien positif Covid-19 usia anak secara global yang hanya 1.5%. Catatan kedua adalah laporan KPAI yang menyampaikan bahwa, periode April-Mei
2020 sebenarnya telah terjadi peningkatan kasus kekerasan terhadap anak secara nasional (termasuk di Provinsi Sumatera Utara). Hal ini terjadi akibat perubahan yang terjadi pada kehidupan keluarga akibat pembatasan yang diberlakukan, yang berdampak pada peningkatan tekanan psikologis (stress) berlebihan dan tekanan pekerjaan (kemerosotan pendapatan keluarga) yang tentu mempengaruhi pola asuh terhadap anak. Namun akibat dibatasinya aktifitas masyarakat, kasus-kasus tersebut tidak dapat dicatat atau dilaporkan. Hal berikutnya adalah ketidakoptimalan pemenuhan kebutuhan pendidikan bagi anak (diketahui berdasarkan pernyataan para ahli dan pemberitaan di berbagai media). Masalah ini terjadi akibat tidak terciptanya interaksi dan sentuhan guru kepada para murid dalam proses belajar mengajar. Seperti diketahui bahwa selama pandemi Covid-19 ini proses belajar mengajar dilakukan secara online. Padahal masih banyak anak-anak yang belum memiliki akses internet di rumah mereka. Hal ini diperparah dengan ketidaksiapan para orangtua untuk mendampingi anak dalam mengikuti pelajaran di rumah. Akibatnya anak-anak menganggap bahwa belajar dirumah secara online menjadi sebuah kegiatan menjenuhkan, bahkan menakutkan. Berbagai catatan tersebut tentunya dapat dijadikan indikator, bahwa sebenarnya kebijakan penanganan yang dilakukan selama ini belum cukup untuk melindungi hak anak di masa pandemi. Anak-anak masih sangat berpeluang untuk terinfeksi virus Covid-19. Anak-anak juga semakin terancam untuk mengalami tindakan kekerasan di lingkungan keluarga. Demikian pula hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang baik, tidak cukup terealisasi pada masa ini. Upaya Tindak Lanjut Merujuk rekomendasi Unicef (April, 2020) terkait upaya pemenuhan hak anak di masa pandemi Covid-19, terdapat tiga hal yang dapat dilakukan Pemerintah untuk memastikan bahwa hak anak tetap terpenuhi pada masa pendemi ini. Hal pertama adalah melakukan upaya “rebalance” intervensi untuk meminimalisasi dampak pembatasan terhadap anak, dengan memperluas kebijakan perlindungan sosial bagi keluarga rentan terdampak Covid-19. Kedua adalah memprioritaskan keberlanjutan layanan yang berpusat pada anak, dengan fokus khusus pada pemerataan/pemberian akses yang berkaitan dengan pendidikan, program gizi, imunisasi dan perawatan ibu dan bayi serta intervensi dampak psikis anak (penyediaan permainan edukatif dan tenaga konseling). Kemudian yang ketiga adalah memberikan dukungan praktis kepada para orang tua, termasuk bagaimana berbicara tentang pandemi dengan anakanak, bagaimana mengelola kesehatan mental mereka sendiri dan kesehatan mental anak-anak mereka. Untuk mengimplementasikan rekomendasi tersebut, Pemprovsu tentu perlu me-review kembali rencana kebijakan lanjut penanganan Covid-19 di Sumatera Utara. Ketidak-optimalan pemenuhan hak anak pada masa pandemi Covid-19 ini, tidak boleh berlanjut dan berdampak panjang ke depan. Sebagai upaya tindak lanjut, berbagai hal yang mungkin penting diperhatikan adalah : Kesatu, meningkatkan dan memastikan program Jaring Pengaman Sosial telah cukup dan tepat diterima keluarga rentan Covid-19 di Sumatera Utara. Upaya ini bertujuan untuk menyeimbangkan kemampuan keluarga rentan covid-19, sebelum dan sesudah diberlakukannya pembatasan aktifitas masyarakat pada masa pandemi ini. Seperti diketahui bahwa sebelum pandemi covid19 masalah pemenuhan hak anak pada keluarga rentan telah terjadi di Sumatera Utara. Kita tentunya tidak mengharapkan kebijakan pembatasan yang diberlakukan akan memperkeruh masalah tersebut. Kedua adalah memastikan bahwa
program pembangunan yang berorientasi pada anak, tidak terganggu atau bahkan tergerus oleh kebijakan refocusing program dan realokasi anggaran untuk Covid-19. Perubahan sistem belajar mengajar harus diikuti dengan subsitusi program kegiatan pendidikan dan pendampingan, sehingga kualitas pemenuhan hak pendidikan bagi anak tidak terganggu. Mekanisme pelaksanaan program gizi, imunisasi dan perawatan ibu dan bayi perlu diatur sedemikianrupa, agar program-program tersebut tetap dapat berlanjut pada masa pendemi ini. Demikian pula yang ketiga, Pemprovsu perlu menciptakan program dan kegiatan pemberdayaan keluarga dalam mengelola ketahanan sosial ekonominya. Hal ini dimaksudkanagarpandemiCovid-19initidak memberikan dampak lebih dalam terhadap keberlangsungan hidup keluarganya. Memaknai Anugerah perlindungan anak kepada Provinsi Sumatera Utara di tengah pandemi Covid-19, dapat dipahami dengan berbagai pemahaman. Penilaian yang baik atas prestasi Pemprovsu menekan angka kekerasan terhadap anak pada periode 2019-2020, patut disyukuri sebagai apresiasi terhadap upaya yang telah dilakukan selama ini. Namun penghargaan tersebut tidak boleh disambut dengan euforia yang berlebihan. Penghargaan tersebut justru harus dimaknai sebagai “pengingat” bagi kita atas berbagai kekurangan yang masih ada. Kita tentu berharap pandemi Covid19 yang masih berlangsung saat ini, tidak akan memberikan dampak buruk bagi keberlangsungan tumbuhkembang anakanak kita di Sumatera Utara. Berbagai upaya perbaikan harus dilakukan. Kerjasama yang baik dengan melibatkan berbagai pihak, pasti akan membuat tugas tersebut akan semakin ringan. Untuk itu, penulis mengajak kita semua untuk bersama-sama dengan Pemprovsu, berupaya mewujudkan pemenuhan hak anak-anak kita di tengah pandemi Covid-19 ini. Mari kita wujudkan Sumatera Utara yang tetap bermartabat di tengah Pandemi ini. Tetaplah berikhtiar dan berdoa, agar masa sulit ini segera berakhir. Amin Ya Robbal Alamin.*** Penulis adalah Kepala Balitbang Provsu, Anggota DRD Provsu, serta Plt. Kadis Kominfo Provsu
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * V irus Covid-19 nyata, bukan konspirasi - Kayaknya masyarakat cuek aja tuh! * Medan 110 meninggal, 1.322 masih dirawat - Ini nyata, bukan konspirasi * DPRD: Fungsi Dinkes ke Rumah sakit lemah - Makanya sering terjadi salah paham l Doe Wak
Aceh
B4
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
Harga Daging Meugang Di Aceh Besar Stabil KOTA JANTHO (Waspada): Harga daging meugang jelang Idhul Adha tahun ini di Kabupaten Aceh Besar dijual rata-rata Rp150 ribu per kilogam. Sementara harga kebutuhan barang-barang pokok masyarakat di Pasar Induk Lambaro masih stabil. “Harga daging meugang tahun ini yang kita pantau tadi masih standar, dijual antara Rp140 ribu-Rp150 ribu per kilogram,” ujar Bupati Mawardi Ali disela-sela meninjau pasar dan harga daging, Rabu (29/7). Peninjauan pasar oleh Bupati Aceh Besar, dilakukan bersama unsur Forkopimda. Hadir Dandim 0101/BS Letkol Inf. Abdul Razak Rangkuti, mewakili Kapolres, Kejari, Asisiten I Setdakab Abdullah, Kadiskop UKM dan Perdagangan, Kasatpol PP dan WH dan pejabat lainnya. Menurut Bupati, harga daging meugang yang dijual pedagang menjelang Idhul Adha masih sama dengan harga daging meugang pada Hari Raya Idul Fitri laku. “Jadi harga semua
masih stabil dan stok cukup,” katanya. Sedangkan harga barang- barang kebutuhan pokok masyarakat juga masih stabil. “Tadi kita cek harga barang kebutuhan pokok, dan harganya stabil. Hanya cabai merah yang kemarin sempat terjadi kenaikan, tapi hari ini sudah turun lagi harganya,” sebutnya. Kata ia, barang-barang kebutuhan masyarakat di pusat pasar Lambaro tidak hanya kebutuhan masyarakat di Aceh Besar, tapi juga stok yang dipasok untuk Banda Aceh, Sabang dan sebagian Aceh Jaya. “Kita bersyukur hari ini masih bisa mempertahankan stabilitas harga dan pasokan untuk kebutuhan Banda Aceh, Sabang dan Aceh Jaya.” Sementara, para pedagang di Pasar Induk Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar mengaku barang kebutuhan pokok pasokan aman. “Harga dan stok aman, tapi pembeli yang kurang,” kata seorang pedagang kepada Bupati.(b05)
Baitul Mal Salurkan Zakat Melalui UPZ Kecamatan
Waspada/Muhammad Zairin/B
Bupati Aceh Besar Mawardi Ali bersama Forkopimda Aceh Besar meninjau pasar Induk Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya untuk memeriksa harga daging dan harga pasar, sekaligus stok barang kebutuhan masyarakat menjelang Idul Adha, Rabu (29/7).
Lagi,DuaWarga Langsa Positif Covid -19 LANGSA (Waspada): Dua lagi warga Kota Langsa dinyatakan positif virus corona (Covid-19) setelah keduanya pulang dari luar kota, Rabu (29/7). Ketua Gugus Tugas Covid19 Kota Langsa Usman Abdullah melalui Juru Bicara Yanis Prianto mengatakan, kedua warga dinyatakan positif Covid19, yakni HIP, 20, warg a Kecamatan Langsa Barat dan
RIP, 40, warga Kecamatan Langsa Kota. Yanis menjelaskan, untuk pasien HIP, tercatat baru pulang dari Jakarta dan tiba di Kota Langsa 20 Juli 2020. Selanjutnya, pada 10 Juli 2020 HIP melakukan tes swab di salah satu rumah sakit di Jakarta dengan hasil positif. Kemudian, pada 16 Juli 2020 dilakukan swab kedua dengan hasil positif dan dilakukan karantina di rumah sakit di Jakarta. Kemudian, pada 20 Juli 2020 dilakukan swab ketiga
dengan hasil negatif dan pasien tetap tanpa gejala. Setelah dinyatakan negatif, pasien diizinkan melakukan perjalanan menuju Kota Langsa. Lalu pada 24 Juli 2020, dilakukan swab ke empat dan kembali dinyatakan positif. “Sesuai SOP, maka pada pasien tanpa gejala tersebut dilakukan isolasi mandiri dengan protokol kesehatan. Dibantu dengan asupan konsumsi gizi, olahraga dan istirahat yang cukup. Namun jika ada keluhan sakit, sesak, batuk atau demam
dan penyakit penyerta lainnya, maka segera dirujuk ke RSUD Langsa,” ungkap Yani. Sementara untuk pasien RIP, pada 24 Juli 2020 datang ke RSUD Langsa melakukan pengecekan kesehatan, sebab mengalami demam selama lima hari, batuk kering dan lemas. Karena pasien dengan gejala mengarah ke Covid-19, maka dilakukan rapid tes dan hasilnya non reaktif. “Hasil diagnosa, pasien mengalami sesak ringan, darah manis, sehingga dianjurkan un-
Potensi Budidaya Bandeng Menjanjikan PEUREULAK (Waspada): Potensi budidaya ikan bandeng sangat menjanjikan membangkitkan ekonomi rakyat di tengah pandemi Covid-19 di Aceh, apalagi didukung luas tambak mencapai 18.000 hektare disepanjang pesisir Aceh. “Luas tambak kita mencapai 18.000 hektare di 14 kecamatan. Potensi ini harus digarap melalui usaha koperasi masyarakat di desa, sehingga hasil panen bandeng bisa dijadikan baso, sate dan kripik,” kata Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib atau Rocky saat pa-
nen bandeng dan udang dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional di Desa Seuneubok Rawang, Kec. Peureulak Timur, Rabu (29/7). Mantan GAM itu mengatakan, keterlibatan instansi terkait sangat dibutuhkan, seperti Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Dinas Perindustrian, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Aceh Timur, dan Dinas Perikanan. “Bahan baku berupa ikan bandeng cukup, bahkan luas lahan tambak kita melebihi kabupaten/kota lain di Aceh. Jika dikembangkan dalam ben-
tuk usaha pengolahan ikan bandeng menjadi sate, baso dan keripik berpeluang memajukan ekonomi rakyat,” tuturnya. Selama ini, kata Rocky, hasil panen bandeng dipasarkan untuk kebutuhan masyarakat.Tetapi jika diolah dalam bentuk usaha, maka hasil didapatkan akan mencapai 10 kali lipat dari penjualan ikan basah. Oleh karenanya, ke depan seluruh penyuluh di bidang perikanan diminta turun ke desa mendata kembali luas tambak dan petani tambak di desa-desa. “Tahun anggaran 2021 kita
Waspada/M. Ishak/B
BUPATI Aceh Timur bersama unsur Forkopimda dan para kepala SKPK memperlihatkan ikan bandeng saat panen raya dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional di Desa Seuneubok Rawang, Kec. Peureulak Timur, Aceh Timur, Rabu (29/7).
dapat mengalokasikan anggaran sesuai dengan kebutuhan disektor ini. Oleh sebabnya, dinas terkait juga sudah saatnya bersama-sama mengusulkan program tersebut dalam membantu pengembangan ekonomi masyarakat,” kata Rocky meminta aparatur desa membangun sarana transportasi, baik jalan atau jembatan menuju tambak. Kepala Dinas Perikanan Aceh Timur Teuku Syawaluddin, dalam laporannya mengaku sudah menyiapkan program mengembangkan ekonomi petani tambak, karena luas lahan tambak di daerahnya lebih luas dari luar tambak lima kabupaten/kota lain di pantai timur Provinsi Aceh. “Kita akan terus mengembangkan potensi ikan bandeng, apalagi sektor ini sangat menjanjikan,” ujar Syawaluddin. Hadir saat itu, Kepala Kejari Aceh Timur Abon Hasbulloh Syambas, Dandim 0104/Aceh Timur Letkol CZI Hasanoel Arifin Siregar, Kepala Satpol-PP Teuku Amran, Kepala Dinas P&K Aceh Timur, Saiful Basri, Kepala Perdagangan, Koperasi dan UKM Iskandar, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Timur, Sahminan, Jubir Gugas Pencegahan Covid-19 Aceh Timur dr H Edy Gunawan, Camat Peureulak Timur Mukhtaruddin, dan aparat desa setempat.(b11)
85 Persen Zakat Dan Infak Telah Disalur Baitul Mal Bireuen BIREUEN (Waspada): 85 Persen dana zakat dan infak tahap I tahun 2020 telah disalurkan Baitul Mal Kabupaten (BMK) Bireuen bagi masyarakat berhak menerima di 17 kecamatan di wilayah itu. “Sebagian besar penyaluran zakat dan infak dilakukan dengan sistem transfer bank (non tunai) ke rekening penerima,” ujar Ketua BMK Bireuen Tgk Muhammad Hafiq kepada wartawan, Selasa (28/7). Dirincikannya, jumlah keseluruhan dana Rp3.997.977.000 terdiri zakat Rp2.267.630.000 dan infak Rp1.730.147.000. Dana zakat disalurkan bagi 215 orang fakir uzur Rp322.500.000, penyaluran hak miskin melalui UPZ kecamatan 214 orang Rp214 juta, kepada 1.065 orang miskin Rp1.065.000.000. Hak miskin tunanetra kepada 76 orang Rp53.200.000, hak muallaf 89 orang Rp88.200. 000, dan 600 santri Rp600 juta. Berikutnya bantuan musibah kebakaran Rp290 juta dan pengeluaran lainnya sesuai aturan.
Tgk Muhammad Hafiq didampingi Kordinator Bidang Sosialisasi dan Pembinaan Murdeli menjelaskan, yang belum disalurkan yaitu beasiswa kepada 1.202 siswa miskin jenjang SD, SMP, MI, MTs dan MA Rp601 juta. “Untuk santri sedikit terhambat karena belum seluruh dayah mengirim data santri penerima ke BMK Bireuen, tetapi yang sudah menyerahkan data segera di transfer ke rekening santri,” terangnya. Muhammad Hafiq mengatakan, dana zakat dan infak disalurkan termasuk sisa dana infak tahun 2019 yang belum seluruhnya tersalurkan, sementara untuk dana zakat seluruhnya disalurkan. Ia menyampaikan terima kasih kepada muzakki (wajib zakat) dan munfiq (pemberi infak) telah menyalurkan melalui Baitul Mal Bireuen guna disalurkan bagi yang berhak menerima sesuai aturan syariat Islam. “Kami berharap pimpinan BUMN dan instansi lainnya serta pengusaha di Bireuen dapat
menyalurkan zakat dan infak melalui Baitul Mal sebagai lembaga resmi amil zakat,” imbuhnya. Kepala Sekretariat BMK Bireuen Hamdani, S.Ag menga-
takan, penyaluran zakat dan infak hampir seluruhnya dilakukan secara non tunai. “Hanya fakir uzur dan orang yang sakit diantar langsung ke rumahnya,” katanya.(cb01)
Baiturrahman Sembelih 300 Hewan Kurban BANDA ACEH (Waspada): Jelang Hari Raya Idul Adha 1441 H, Jumat (31/7), sebanyak 300 ekor hewan kurban di Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh siap disembelih usai shalat Idul Adha. Camat Baiturrahman Muhammad Rizal, Rabu (28/7) mengatakan, laporan diterimanya hewan kurban di kecamatannya meningkat dari tahun sebelumnya, terdiri 217 ekor sapi dan 83 ekor kambing. “Alhamdulillah disaat pandemi ternyata niat berkurban masyarakat kita meningkat. Tahun 2019 lalu hanya 233 ekor, terdiri 169 ekor sapi dan 64 ekor kambing. Total kurban tahun ini dari 10 gampong di Kecamatan Baiturrahman yang masuk data ke kita mencapai 300 ekor,” jelasnya. Ia menyampaikan, dalam pelaksanaan kurban nanti, tetap menjaga protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan Covid19, sebagaimana anjuran Wali Kota Banda Aceh. Hewan kurban dari 10 gampong di Kec. Baiturrahman tersebut, diantaranya, Kampung Baru, Ateuk Munjeng, Neusu Jaya, Ateuk Deah Tanoh, Ateuk Pahlawan, Seutui, Neusu Aceh, Peuniti, Ateuk Jawo dan Sukaramai.(b02/C)
tuk dilakukan swab. Hasilnya, Selasa (28/7) telah keluar bahwa RIP positif Covid 19. Kemudian, dilakukan koordinasi dan dilakukan penjemputan oleh tim Dinkes guna perawatan lanjutan di RSUD Langsa,” sebutnya. Kemudian, RIP tiba di IGD PIE RSUD Langsa, Selasa (28/ 7) sekira pukul 21:40,” sebut Yanis. Sementara sebelumnya, dua warga Langsa juga dinyatakan positif Covid-19 dan telah menjalani isolasi mandiri, dan saat ini sudah dinyatakan sembuh.(b13/I)
BIREUEN (Waspada): Sebanyak 214 warga miskin telah menerima penyaluran dana zakat yang disalurkan Badan Baitul Mal Kabupaten (BMK) Bireuen melalui 17 Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) kecamatan sejak tiga hari lalu hingga Senin (27/7). Ketua BMK Bireuen Tgk Muhammad Hafiq kepada Waspada, Senin (27/7) menjelaskan, dana bantuan diberikan Rp1 juta ke rekening penerima di PT Bank Aceh Syariah. Penyalurannya dilakukan petugas BMK dengan pengawasan dari pimpinan BMK Bireuen. “Penyaluran dana zakat melalui UPZ kecamatan sebagai bentuk kemitraan BMK Bireuen dengan kecamatan, dan ke depan BMK Bireuen
akan membentuk BMG di setiap Gampong,” ujarnya. Hafiq didampingi Kepala Sekretariat BMK Bireuen Hamdani, S.Ag mengajak masyarakat muslim, baik pengusaha, pedagang dan orang yang memiliki kekayaan mencapai nisab zakat untuk menyalurkan zakat melalui Baitul Mal Bireuen. “Jumlah bantuan disalurkan itu merupakan bagian dari Rp3,9 miliar penyaluran zakat dan infak Tahap I Tahun 2020 oleh Baitul Mal Bireuen kepada ribuan penerima terdiri dari fakir, miskin, miskin tunanetra, muallaf, beasiswa bagi siswa dan santri serta penerima lainnya,” sebutnya.(cb01)
Warga Pulo Harapan Dambakan Jalan Beraspal BIREUEN (Waspada): Kondisi jalan utama Gampong Pulo Harapan di pedalaman Kec. Peusangan Selatan, Kab. Bireuen memprihatinkan. Untuk kelancarkan akses warga yang melintasi jalan penghubung antara dua kecama-tan itu, diharapkan Pemkab Bireuen melanjutkan aspal hotmix sepanjang 1,5 km dari Darussalam ke Pulo Harapan arah Gampong Pante Karya. Harapan itu disampaikan Keuchik Pulo Harapan Baharuddin dan Kasi Pembangunan Jalaluddin, serta warga ditemui Waspada, Senin (27/7) sore. Kasi Pembangunan menjelaskan, badan jalan gampong mereka sudah dilakukan pengerasan pada tahun 2000, kondisi sudah sangat padat. Namun sampai saat ini belum
dibangun jalan aspal. “Sekarang ini jalan aspal hotmix baru sampai Darussalam, kami harapkan dilanjutkan sampai Pulo Harapan agar akses jalan masyarakat bisa lancar,” sebutnya. Selain itu, mendukung akses warga ke perkebunan dan wisata air terjun dua tingkat di Panton Luas, jaraknya 12 km dari Gampong Pulo Harapan, mereka juga berharap dibangun jalan, karena kondisi saat ini masih tanah liat dan licin sehingga sulit dilalui. Bupati Bireuen H Muzakkar A Gani saat menyerahkan bantuan lembu kurban dari pejabat Pemkab, kepada Waspada mengatakan, akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk penangannya.(cb01)
Parlementaria DPRA Sekretaris Pansus DPRA Terkait LKPj
Pemerintah Aceh Diminta Evaluasi Lima Sektor BANDA ACEH (Waspada): Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) merekomendasikan lima sektor yang harus dievaluasi Pemerintah Aceh, antara lain soal tata kelola pemerintahan, insfrastruktur, ekonomi, sosial hingga pelaksanaan kekhususan Aceh. “Kita minta ditidaklanjuti, termasuk pejabat SKPA yang kurang mendukung program pemerintah Aceh harus dievalusi, bila perlu diganti dengan pejabat yang lebih kompeten,” tegas Sekretaris Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur 2019 Ali Basrah kepada WasWaspada/Ist pada, Selasa (28/7). SUASANA persidangan di gedung DPRA Terkait dengan kelola pemerintahan Aceh, ia memberikan apresiasi terhadap opini RPJM itu tidak bisa terukur, karena itu tidak ditampilkan di BPK, dimana pemerintah memperolehWTP 2019. “Soal Laporan dalam LKPj (umum saja). Jadi ini kita anggap perlu juga Akuntabiltas Pemerintah (LAKIP) nilainya BB plus, tapi tidak penyempurnaan dan perbaikan dan laporan LKPj itu hendaknya dilaporkan dalam buku LKPj. Namun nilai itu sudah diserahkan berpedoman kepada RPJM 2019,” tegas mantan Wakil Bupati Menpan kepada provinsi Januari 2019,” sebutnya. Aceh Tenggara itu. Dan yang ketiga, nilai Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Ketua Fraksi Gokar DPR Aceh itu juga mengkritisi sektor Daerah (LPPD). “Itu target pemerintah, nilainya tinggi yaitu infrastruktur. Misalnya panjang jalan awal ketika RPJM tercatat 2 tapi juga tidak dilaporkan,” sebutnya lagi. 1.360 Km, harusnya tahun 2017, 2018, 2019 dijelaskan berapa Ali Basrah melihat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang sudah dibangun. “Kita juga berharap pembangunan Aceh target di 2019 masih di bawah target rata-rata nasional. insfrastruktur jalan dan jembatan betul-betul di daerah yang IPM dilihat dari beberapa indikator keberhasilan di bidang memang punya sumber daya alam yang patut dan pantas pendidikan, pembangunan kesehatan dan pembangunan dibantu untuk kelancaran pendistribusiannya,” katanya. ekonomi . Berikutnya sungai dan irigasi. “Sampai sekarang tidak bisa Di sektor pendidikan, misalnya, mungkin kalau indikator kita ukur capaiannya sampai dimana, karena tidak jelas di dalam yang sifatnya normatif itu sudah baik, seperti IPM Aceh untuk LKPj. Ini yang harus diperbaiki.” SMA/SMK, APK sudah tercapai angka partisipasi murni. “Tapi, “Saya kira, kalau perlu buku RPJM direvisi lagi, kita sesuaikan bagaimana mengevaluasi kemampuan akademik melalui ujian kalau memang ada indikator atau program baru tidak sesuai indikator sekarang,” katanya. nasional. Target pemerintah Aceh ujian Begitu juga terkait Dinas Perkim, yakni nasional SMA/SMK rata-rata nilai 46, tapi perumahan. Dalam RPJM misalnya, rumah setelah kita cari datanya ternyata hasilnya layak huni target Pemerintah Aceh 5.000 baru 43, kan jauh sekali.” unit sampai 2019. “Berapa sesungguhnya Padahal menurutnya, anggaran untuk jumlah sudah dibangun harus dijelaskan. pendidikan termasuk besar, dialokasikan Begitu juga dengan Dishub menangani 20 persen dari dana Otsus dan dikelola infrastruktur serta masalah sosial, keamanan Pemerintah Aceh. dan ketertiban masyarakat ini juga harus Kemudian jika dilihat lagi masalah kita evaluasi”. pengangguran di Aceh, pada 2019 mencapai Terakhir, adalah pengkhususan Aceh. 5,01 persen. “Jadi target kita masih jauh. “Ada rekomendasi kita masalah dayah, dilaMasyarakat Aceh yang miskin 18,0 sekian porkan kalau memang ada di LKPj, apa target persen, memang ada menurun, cuma dan bagaimana realisasinya. Sekarang badan penurunan kemiskinan terbesar di Sumatera. dayah sudah ada, maka terbuka untuk revisi Padahal anggaran kita paling besar, kan Waspada/Ist RPJM,” tegasnya. masalah itu,” katanya. Misalnya target untuk tahfiz sekian ribu Begitu juga bidang kesehatan, pemerintah KETUA Fraksi Partai Golkar Ali orang , sekarang kita tidak bisa ukur berapa melaporkan ada beberapa indikator tercapai, Basrah. sudah realisasinya, tapi seharusnya yang seperti lama hidup, tapi masih ada juga beberapa indikator yang gagal. Misalnya angka kematian ibu ditargetkan itu dihubungkan dengan anggaran yang ada pada melahirkan, angka kematian bayi yang lahir, angka stunting, dinas. “Jangan dia hitung tahfiz yang ada di pesantren atau itu jelas beberapa indikatornya belum tercapai. “Harusnya tempat lain” tegas Ali Basrah. hal inilah yang menjadi prioritas di bidang kesehatan.” Terkait Baitul Mal dalam penyaluran ZIS, harus betul-betul Sedangkan bidang ekonomi, pada 2019 ditargetkan 5,25 penggunaannya. “Kan kita putuskan, mungkin ada imam, bilal, khatib, ke sana kita arahkan. Juga ada pedagang, jangan pedagang persen, tapi baru tercapai sekira 4 persen. TerkaitdengananggaranyangdialokasikankepadaSKPA,tentunya yang ada di pasar Aceh lagi, ada muallaf, dan lainya.” Jadi, kata dia, dari beberapa aspek itu ada yang sudah bisa harus dievaluasi, mengapa ekonomi Aceh tidak tumbuh. Mungkin produksinya juga tidak tumbuh sebagaimana yang seharusnya. kita ukur. Ada yang dapat diukur, target dengan capaian memang “Kita evaluasi kinerja program dan capaian dinasnya, ternyata sudah oke. Tapi masih banyak yang sudah tidak bisa kita ukur program pencapaian beberapa dinas yang sudah ada di dalam karena tidak dilaporkan,” katanya.(***)
Aceh
WASPADA Kamis
30 Juli 2020
B5 Qanun Diniyah Banda Aceh Segera Terwujud BANDA ACEH (Waspada): Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) membahas rancangan Qanun Pendidikan Diniyah, yang dilaksanakan di Kota Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat pada 19-24 Juli 2020, dihadiri Disdikbud Banda Aceh, Komisi IV DPRK Banda Aceh serta Bagian Hukum Pemko Banda Aceh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banda Aceh Dr Saminan Ismail, M.Pd mengatakan, pendidikan diniyah merupakan pendidikan khusus meliputi kemampuan membaca, menulis serta menghafal Alquran dan kitab arab melayu. “Dengan lahirnya raqan diniyah maka program pendidikan diniyah yang selama ini dua kali seminggu diluar jam persekolahan, akan menjadi pelajaran wajib bagi SD dan SMP di Banda Aceh,” jelas Saminan, Rabu (29/7). Target utama kurikulum pendidikan di Kota
Banda Aceh, yakni peningkatan Indikator Kinerja Utama (IKU) dengan pemenuhan capaian Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan capaian Target Hafizh Quran untuk lulusan SD minimal 1 Juz dan lulusan SMP minimal 2 Juz, yang direncanakan akhir 2022 akan lahir 1.000 tahfidz Banda Aceh. “Ini salah satu cara pencapaian misi terwujudnya Banda Aceh yang gemilang dalam bingkai syariah,” sebutnya. Selama ini, pendidikan Diniyah berpedoman kepada Perwal Banda Aceh No. 11/2011 tentang Pengawasan Aliran Sesat dan Kegiatan Pendangkalan Aqidah dalam Wilayah Kota Banda Aceh, kemudian Perwal Banda Aceh No. 3/2012 tentang Pendidikan Aqidah dan Akhlaq. Selain itu, hal yang akan dicapai dalam pembahasan Raqan tersebut, antara lain penerapan kurikulum, sistem pendidikan diniyah, sistem pembiayaan, indikator ketuntasan belajar serta kualifikasi guru.(b02)
693 Pemotor Terjaring Ops Patuh Seulawah
Waspada/M. Ishak/B
PEMUKIMAN penduduk dikepung banjir di Desa Jambo Lubok, Kec. Indra Makmu, Aceh Timur, Rabu (29/7).
BIREUEN (Waspada): Hingga Selasa (28/7), sebanyak 693 pengendara kendaraan bermotor terjaring razia Operasi (Ops) Patuh Seulawah 2020. Kapolres Bireuen AKBP Taufik Hidayat melalui Kasat lantas AKPWidya Rachmat Jayadi melalui KBO Satlantas Iptu HendriYunan kepada Waspada, Rabu (29/7) mengatakan, sudah lima hari Ops dilakukan, dan sudah 693 penindakan tilang diberikan kepada pengendara yang melanggar lalulintas, dengan barang bukti SIM,
STNK dan kendaraan bermotor. Hendri Yunan menjelaskan, kebanyakan pelanggar pengendara sepedamotor, tidak membawa kelengkapan surat kendaraan dan tidak pakai helm. Dalam pelaksanaan operasi, petugas juga memberikan tindakan tilang bagi mobil barang membawa penumpang dan mobil penumpang membawa muatan barang, karena tidak sesuai peruntukannya.(cb01)
Banjir Aceh Timur Meluas 100 Rumah Terendam, Puluhan KK Mengungsi IDI (Waspada): Setelah di Peunaron, bencana banjir kini melanda sejumlah desa di Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (29/7). Ketinggian air antara 30 centimeter - 1 meter dari permukaan jalan.
Berdasarkan data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, desa-desa yang terkepung banjir, yakni Desa Julok Rayeuk Utara dan Jambo Lubok, Kec. Indra Makmu. Jalan yang terendam di desa itu mencapai 100 meter dengan kedalaman mencapai 80 centimeter. Sementara di Desa Jambo
Lubok, sebanyak 100 rumah terendam banjir. Bahkan di desa tersebut 75 jiwa atau 18 kepala keluarga (KK) mengungsi ke desa tetangga. “Iya benar, setelah di Peunaron kini banjir kembali melanda dua desa di Indra Makmu,” kata Kepala BPBD Aceh Timur Ashadi kepada Waspada, Rabu (29/7). Pihaknya mengaku sudah melakukan pendataan jumlah pengungsi di pedalaman Aceh
Timur. Sementara, cuaca saat ini terpantat masih mendung dan Satgas BPBD akan terus berkoordinasi dengan pihak Muspika dan TKSK. “Hingga sore ketinggian air di Desa Julok Rayeuk Utara berangsur surut. Sedangkan di Desa Jambo Lubok, semakin tinggi,” ujar Ashadi. Pihaknya akan terus me-
mantau sejumlah titik yang rawan banjir, seperti Kecamatan Peunaron, Pante Bidari, Indra Makmu, Julok, Ranto Peureulak, Simpang Jernih, dan Peureulak. “Kita minta para camat segera mengkonfirmasi jika terjadi banjir, karena cuaca buruk masih melanda pantai timur Provinsi Aceh,” kata Ashadi. (b11/I) Waspada/Ist
PETUGAS Sat Lantas Polres Bireuen memeriksa kelengkapan surat kendaraan pengendara sepeda motor, Rabu (29/7).
Demi Rakyat, Lanjutkan Proyek Multiyears BANDA ACEH (Waspada): Koordinator Tim Pemantau Otsus Aceh di DPR RI, M Nasir Djamil meminta legislatif dan eksekutif Aceh duduk bersama kembali dan menyepakati agar sejumlah proyek multiyears yang terlanjur dihentikan dalam rapat paripurna DPRA, beberapa waktu lalu agar dilanjutkan. Nasir Djamil menyampaikan itu menanggapi polemik di masyarakat yang pro dan kontra dengan keputusan politik DPRA, meskipun ada fraksi yang menolak keputusan tersebut. “Sebagai anggota parlemen, saya bisa memahami suasana kebatinan anggota DPRA periode 2019-2024 yang setuju penyetopan proyek multiyears. Tapi kepentingan rakyat harus di atas segalanya,” ujar Nasir Menurutnya, angka yang tertera untuk belasan paket multiyears itu mencapai Rp2,7 triliun, sangat besar dan berdampak besar untuk menggerakkan perekonomian masyarakat yang semakin berat selama pandemi Covid-19. Apalagi pekerjaan multiyears itu terkait
Waspada/Ist
M Nasir Djamil pembangunan infrastruktur. “Infrastruktur itu sangat penting untuk membuka isolasi daerah dan menumbuhkan sentra ekonomi masyarakat. Karena itu kasihan rakyat kita jika pembangunan itu dihentikan,” ujar politiisi PKS tersebut. Begitupun, ia berharap agar DPRA dan Pemerintah Aceh bertanggungjawab secara moral dan struktural agar dana pembangunan proyek multiyears itu tidak dikorupsi oleh oknum swasta dan oknum penyeleng-
SMPN 1 Idi Juara FLS2N gara pemerintahan. Sebab uang itu pada dasarnya adalah milik rakyat. “Saya juga sudah menyampaikan kepada instansi penegak hukum agar mengawasi dan mengamankan pembangunan multiyears ini. Secara khusus kepada Ketua KPK Firli Bahuri, saya telah beritahu melalui pesan pribadi lewat WhatAps agar dana Rp2,7 triliun itu diawasi. Kalau perlu KPK menurunkan tim agar proyek itu bisa selesai tepat waktu dan terhindar dari korupsi,” ujar anggota Komisi Hukum DPR RI itu. Nasir yang juga Ketua Forbes DPR RI dan DPD RI asal Aceh itu, juga mengharapkan pemerintah pusat melakukan koordinasi, pembinaan dan pengawasan agar proyek multiyears bisa dikerjakan dengan baik dan benar. “Konflik antarlembaga dapat dihindari jika komunikasi politiknya didasari keikhlasan dan kejujuran, serta meletakkan kepentingan masyarakat di atas kepentingan kelompok dan golongan,” kata dia.(b01)
Abrasi Krueng Darussalam Rusak Jalan Dan Jembatan BIREUEN (Waspada): Tebing sungai di Darussalam, Kecamatan Peusangan Selatan, Kab. Bireuen amblas akibat abrasi dan terjangan banjir, sehingga perlu segera dilakukan penanganan. Hal itu disampaikan Bupati Bireuen H Muzakkar A Gani saat meninjau lokasi bersama pejabat terkait, Senin (27/7) sore. Dikatakan, apabila tidak segera kita tangani dan jika turun
hujan lebat, maka dikhawatirkan kerusakan tebing sungai semakin meluas. “Untuk penanganannya, dapat dibangun tanggul penahan tebing, apabila nanti tidak mampu ditangani dengan dana APBK, kita mengajukan ke pemerintah provinsi,” ujarnya. Tokoh masyarakat Gampong Pulo Harapan Munir Syam, dan Kaur Pembangunan Gampong Darussalam Murhalin, juga berharap kerusakan
tebing sungai segera diperbaiki, sehingga tidak meluas merusak lahan masyarakat dan fasilitas umum lainnya. Sebelumnya, Kepala Dusun Asan Kumbang Mulyadi dan Kaur Pembangunan Darussalam Murhalin, Kamis (18/6) mengungkapkan, tebing sungai itu sudah berulang kali diterjang banjir. “Kerusakan terus bertambah. Akibat luapan banjir minggu lalu, tebing sungai amblas lagi,” ujarnya.(cb01)
Waspada /Yusri
BUPATI Aceh Tamiang H Mursil menandatangani berita acara serahterima program TMMD Reguler Ke-108 Kodim 0117/Aceh Tamiang 2020 di Makodim Aceh Tamiang, Rabu (29/7).
TMMD Aceh Tamiang Ditutup Tanpa Upacara KUALA SIMPANG (Waspada): Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-108 Kodim 0117/Aceh Tamiang tahun 2020 ditutup tanpa prosesi upacara, seperti penutupan TMMD tahun sebelumnya. Penutupan TMMD hanya melalui penandatanganan berita acara penyerahanTMMD dari Dandim 0117/AcehTamiang Letkol Inf. Deki Rayusyah Putra kepada Bupati AcehTamiang H Mursil, di ruang transit Makodim, Rabu (29/7) dengan menerapkan protokol kesehatan. Letkol Inf. Deki Rayusyah Putra menjelaskan, serah terima pekerjaan program TMMD biasanya dilakukan dengan upacara penutupan, namun selama pandemi Covid-19 ditiadakan sebagai tindakan phsycal distancing atau menghindari kerumunan banyak orang. “Ini sesuai anjuran pemerintah melakukan pembatasan kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar,” sebutnya. Ia menambahkan, penandatangan berita acara penyerahan pengerjaan yang telah rampung itu, menandai berakhirnya program bhakti TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-108 tahun 2020 yang dilaksanakan satu bulan di Kampung Seumadam, Kec. Kejuruan Muda dan Kampung Rimba Sawang, Kec. Tenggulun. Hadir saat itu, Danrem 011/LW Kolonel Inf. Sumirating Baskoro, sekaligus melakukan kunjungan kerjanya di wilayah Kodim 0117/Aceh Tamiang.(b15)
Daging Meugang Di Langsa Tembus Rp150 Ribu/Kg LANGSA (Waspada): Harga daging sapi pada meugang perdana di Kota Langsa menembus angka Rp150 ribu/Kg yang dijual pedagang musiman, Rabu (29/7). Pedagangberjualandagingsapipadameugangpertamadibeberapa lokasi, seperti pasar pagi, depan stadion Langsa, asrama Jalan Syiah Kuala,SimpangMatangSeulimeng,SimpangKeudeRambe-Geubudang. “Kita jual daging sapi dengan harga Rp150 ribu per kilo pada meugang pertama Idul Adha,” ujar Awi, pedagang disana. Menurutnya, saat ini tidak begitu banyak menyembelih sapi karena minat pembeli tidak begitu banyak, mengingat disetiap gampong ada melaksanakan penyembelihan hewan kurban. “Antusias warga pada hari pertama meugang biasa saja, tidak begitu ramai. Mungkin besok puncaknya meugang diperkirakan akan ramai pembeli,” kata Awi.(b13)
Pemko Langsa Salurkan 119 Hewan Kurban Ke Sejumlah Gampong
Waspada/Rahmat Hidayat
BUPATI Bireuen H Muzakkar A Gani melihat kerusakan tebing sungai di pinggir jalan Darussalam, Senin (27/7) sore.
LANGSA (Waspada): Pemerintah Kota Langsa menyalurkan 119 hewan kurban, terdriri 94 sapi dan 25 kambing ke sejumlah gampong untuk dipotong pada Idul Adha 1441 H. Hewan kurban itu merupakan donasi dari berbagai instansi, baik instansi vertikal, BUMN, BUMD maupun OPD pemerintahan kota. Wali Kota Langsa Tgk Usman Abdullah, Rabu (29/7) menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyumbang hewan kurban. Hal senada disampaikan Wakil Wali Kota Langsa Marzuki Hamid, dengan adanya hewan kurban, Pemko dapat menyalurkannya ke gampong-gampong. Namunkatadia,tidaksemuagampongmendapatdistribusihewan kurban. “Ada beberapa gampong tidak mendapat bagian, karena di daerah itu banyak kurban dari masyarakat setempat,” ujarnya. Distribusi hewan kurban akan dilakukan besok pagi di Gampong Paya Bujok Seulemak, Kec. Langsa Baro. “Insya Allah, Kamis (20/7) sekira pukul 08:00 Pemko dan Forkopimda akan menyalurkannya,” sebutnya.(b13)
IDI (Waspada): SMPN 1 Idi juara umum setelah mengumpulkan sejumlah trofi juara I dan II pada Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tingkat Kabupaten Aceh Timur Tahun 2020. Kegiatan kesiswaan dalam suasana new normal itu dipusatkan di SMPN 1 Peudawa, Senin (27/7). Juara diborong SMPN 1 Idi, yakni juara I kategori Musik Tradisional, juara I kategori Gitar Duet, juara I kategori Desain Poster, dan juara II kategori Kreasi Seni Tari. “Alhamdulillah anakanak tampil maksimal,” ujar Kepala SMPN 1 Idi Hamidah Rokayana. Sesuai rekapitulasi nilai FLS2N, juara I, II dan III kategori Kreasi Seni Tari diraih SMPN 1 Peureulak, SMPN 1 Idi dan SMPN 1 Peudawa. Kategori Musik Tradisional diraih SMPN 1 Idi, SMPN 1 Pante Bidari dan SMPN 1 Rantau Selamat. Lalu, kategori Gitar Duet diraih SMPN
1 Idi, SMPN 2 Idi dan SMP 1 Pante Bidari. Kategori Nyanyi Solo juara I, II dan III, diraih SMPN 4 Peureulak, SMPN 1 Peunaron dan SMPN 2 Indra Makmu. Kategori Desain Poster Juara I, II dan III diraih SMPN 1 Idi, SMPN 2 Idi dan SMPN 1 Darul Ikhsan. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur Saiful Basri, M.Pd melalui Kabid PSMP Muslim Z, M.Pd mengatakan, kegiatan tersebut menjadi agenda tahunan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuannya menyaring bibit unggul yang mampu berinovasi dalam seni budaya nusantara menghadapi perhelatan FLS2N Tingkat Provinsi Aceh dan FLS2N Tingkat Nasional. Ia berharap, kepala sekolah dan guru pendamping terus melatih anak-anak di bidang ekstrakurikuler, sehingga dalam event tingkat provinsi mampu bersaing dengan peserta dari kabupaten/kota lain,” sebutnya.(b11)
Waspada/M. Ishak/B
KABID PSMP Dinas P&K Aceh Timur Muslim Z, M.Pd menyerahkan tropi ke peserta desain poster dari SMPN 1 Idi sebagai pemenang pertama Event FLS2N Aceh Timur di SMPN 1 Peudawa, Senin (27/7).
Diguyur Hujan Sesaat l, Simpang Matang Seulimeng Terendam Banjir LANGSA (Waspada): Diguyur hujan sesaat, Selasa (28/7) menjelang magrib, kawasan simpang empat Matang Seulimeng, Kec. Langsa Barat terendam baniir. Amatan Waspada, hujan saat itu sangat deras, dimana pada sisi jalan kawasan simpang empat tengah dibuat penutup parit, yang rencananya untuk membuat tugu atau bundaran. Penyebab banjir genangan, karena pada sisi kiri jalan tidak adanya lobang pembuangan
air, diperparah lagi pada sisi bawah atau lantai parit masih dipenuhi terocok ataupun kayu penyangah badan parit yang dicor belum dicopot. Sementara para pedagang mengeluhkan banjir genangan yang memasuki kedai jualannya. “Belum pernah kami kebanjiran seperti ini, air tidak tahu lagi mau mengalir kemana, maka kebanjiran kita,” ucap mereka. Banjir genangan itu berlangsung cukup lama, dan malam harinya pihak rekanan terlihat melakukan penyedotan air di badan jalan.(b13)
Harga Daging Aceh Timur Rp170 Ribu/Kg IDI CUT (Waspada): Harga daging meugang Idul Adha di Kabupaten Aceh Timur tembus Rp170 ribu/Kg. Lazimnya, tradisi meugang di Aceh berlangsung dua hari, dimulai sejak H-2 Idul Adha. Harga daging bertepatan puncak tradisi meugang besok (hari ini) diprediksi mengalami peningkatan Rp20 ribu– Rp30 riub/Kg. Sehingga tidak tertutup kemungkinan harga daging pada pada puncak meugang tembus Rp200 ribu/Kg. “Hari ini harga daging meugang Rp170 ribu per kilogram. Besok bisa turun dan bisa meningkat, karena naiknya harga daging tergantung stok daging di pasaran dan juga tergantung tingginya permintaan daging,” kata Dek Gam,
pedagang daging di Idi Cut, Rabu (29/7). Dikatakan, melonjaknya harga daging meugang karena melambungnya harga beli lembu di Pasar Hewan di pantai timur Provinsi Aceh. “Dari tahun ke tahun harga lembu meningkat karena permintaan meningkat,” sebut Ayah Wa, pedagang lainnya. Melonjaknya harga daging meugang membuat pembeli daging mengeluh, karena saat meugang Idul Fitri lalu harga daging bertahan Rp170 ribu per kilogram. “Jika harga daging mahal, kami tidak mampu membelinya. Pemerintah diharapkan mengeluarkan ketentuan terkait harga daging menjelang meugang,” ujar Mulani, warga Idi Rayeuk.(b11)
Sumatera Utara
B6
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
Kemenhub Apresiasi KKP
WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
Waspada/Irianto/B
FIRDAUS Komarno dari Kemenhub RI saat meninjau langsung pelayanan KKP Kualanamu yang diterima dr. Nyoman Rina Ayu dan dr. Ziad Batubara MPH.
Rapid Test 14 Hari Dinilai Tak Efektif DELISERDANG (Waspada): Masa berlaku tes cepat (rapid test) dan uji swab PCR selama 14 hari bagi penumpang pesawat, dinilai tidak efektif. Pasalnya, dari tengat waktu masa berlaku itu, bisa saja orang yang berpergian itu terpapar Covid-19 di daerah tujuannya. Informasi dihimpun Waspada, Rabu (29/7), kasus tersebut pernah terjadi pada Wali Kota Solo Achmad Purnomo. Diketahui, dia sempat melakukan perjalanan ke Jakarta atas undangan Presiden Joko Widodo, Kamis (16/7) lalu. Sebelum ke Jakarta, dipastikan Purnomo sempat menjalani rapid test dengan hasil nonreaktif sehingga bisa naik pesawat. Dari Jakarta, Purnomo melakukan perjalanan ke daerah lain sebelum kembali ke Solo. Setelah itu, Purnomo menjalani tes swab dua kali. Hasil swab pertama menunjukkan negatif, kemudian swab kedua yang diketahui, Kamis (23/7), hasilnya positif Covid-19. “Jadi, dari kasus tersebut, kami menilai masa berlaku 14
hari rapid test itu dinilai tidak efektif,” ujar sejumlah calon penumpang yang ditemui Waspada di KNIA, kemarin. Menurutnya, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 diminta mengambil hikmah dari kasus itu. Sebab persoalan virus Corona ini harus ditangani secara maksimal. “Kami tentu tidak ingin kasus serupa terulang lagi,” paparnya. Airport Duty Manager PT. Angkasa Pura II Kualanamu Luas Tambunan yang dikonfirmasi Waspada mengatakan, masa berlaku rapid test selama 14 hari itu merupakan kewenangan Tim Gugus Tugas. Sedangkan pihak PT. Angkasa Pura II selaku pengelola hanya memfasilitasi pelayanan, untuk mempermudah penumpang men-
dapatkan layanan rapid test. Semula, lanjut Luas Tambunan, masa berlaku rapid test itu 3 hari dan PCR atau uji Swab 7 hari. Namun dengan keluarnya Surat Edaran Nomor 9 Tahun 2020 tentang perubahan Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2020 yang ditandatangani Ketua Gugus Tugas, Doni Monardo, 26 Juli 2020, terjadi perubahan masa berlaku hasil rapid test dan PCR menjadi 14 hari. Disinggung keakuratan hasil rapid test, menurut Luas Tambunan, sekitar 70 persen. Setiap penumpang diperiksa dengan cermat oleh petugas medis untuk didiagnosa apakah reaktif atau non reaktif. “Jika memang ditemukan adanya penumpang yang reaktif, akan dilakukan pemeriksaan lanjutan,” katanya. Mengenai tenggat waktu 14 hari masa berlaku rapid test penumpang bisa saja terpapar Covid-19 selama berpergian, Luas mengatakan, penumpang tetap menjalani pemeriksaan atau klirens di Kantor Keseha-
tanPelabuhan(KKP)saatakanmelakukan perjalanan ke daerah lain. Misalkan saja, penumpang itu dari Kualanamu ke Cengkareng, Jakarta. Tidak hanya saat dia berangkat saja yang diperiksa KKP, namun saat kembali ke Kualanamu juga dilakukan pemeriksaan. Artinya, kalau tidak ada klirens KKP, penumpang tidak bisa berangkat. “Jadi, saya rasa adanya rapidtest,apalagisaatiniharganya Rp145 ribu, sudah membantu masyarakat,” paparnya. Hal senada dikemukakan Koordinator KKP Kualanamu dr. Nyoman Rina Ayu. Menurutnya, semua penumpang wajib melakukan rapid test untuk berangkat naik pesawat. “Kami dari medis, akan selektif melakukan pemeriksaan. Jika ditemukan adanya penumpang hasil pemeriksaan reaktif, akan kami lakukan pemeriksaan lanjutan,” sebutnya. Ditanya soal efektivitas 14 hari rapid test, dr. Nyoman mengatakan, hal itu mutlak wewenangnya Gugus Tugas.(a13/I)
DAMBAAN, Ditabalkan Jadi Nama Gang PEGAJAHAN (Waspada): DAMBAAN yang menjadi slogan pasangan H. Darma Wijaya dan H. Adlin Umar Yusri Tambunan selaku Balon Bupati dan Wakil Bupati Sergai ditabalkan menjadi nama sebuah gang di Dusun I, Desa Bingkat, Kec. Pegajahan. Selanjutnya Dedi Hermansyah, warga Dusun I Desa Bingkat bersama puluhan warga lainnya menghadiahkan Gang DAMBAAN tersebut kepada Wakil Bupati Sergai H. Darma Wijaya, Minggu (26/7). Menurut Dedi, sebelum diberi nama Gang DAMBAAN, gang tersebut bernama Gang
Kuburan. Karena merasa seram dan kurang nyaman, maka warga sepakat mengubahnya menjadi Gang DAMBAAN. “Penetapan nama Gang DAMBAAN melalui musyawarah warga Dusun I Desa Bingkat khususnya warga Gang Kuburan. Sehingga pemberian nama Gang DAMBAAN telah melalui musyawarah. Semoga dengan nama DAMBAAN, gang kami dapat menjadi Gang Idaman bagi masyarakat,” ujar Dedi. Dedi menambahkan, pemberian nama DAMBAN, bukan tanpa alasan. Dia bersama warga lainnya terinspirasi dengan slogan DAMBAAN yang dimiliki
balon bupati Sergai. Bagi warga, DAMBAAN memiliki arti yang sangat luar biasa. “Kita sebagai umat manusia pasti selalu mendambakan seorang pemimpin yang religius, adil dan dapat membawa perubahan,” ujar Dedi. Dengan pemberian nama DAMBAAN pada gang ini, sambung Dedi, mereka berharap gang tersebut dapat terkenal dan menjadi Idaman seperti H. Darma Wijaya dan Adlin Tambunan yang merupakan sosok pemimpin Sergai yang sangat ditunggu masyarakat. “Pembangunan Gang DAMBAAN yang diperkirakan
Waspada/Ist
Masyarakar Dusun I Desa Bingkat Kec.Pegajahan saat menghadiahkan Gang DAMBAAN kepada Wabup Sergai H. Darma Wijaya didampingi Anggota DPRDSU Ir Loso, Minggu (26/7).
memakan dana sebesar Rp15,5 juta sudah memasuki 40 persen dalam pekerjaan. Sedangkan dana pembangunan Gang DAMBAAN dihimpun dari swadaya masyarakat,” ujar Dedi. Wabup Sergai H. Darma Wijaya, SE didampingi Anggota DPRDSU Ir. Loso menyampaikan terimakasih kepada Warga Dusun I Desa Bingkat yang telah menghadiahkan sebuah Gapura dengan nama Gang DAMBAAN kepada dirinya. Hal tersebut menjadi sebuah momentum bersejarah bagi dirinya yang memiliki slogan DAMBAAN. Darma Wijaya juga mendoakan warga Dusun I Desa Bingkat, semoga dengan pemberian nama baru pada Gang DAMBAAN ini, dapat membawa berkah bagi masyarakat, serta menjadi penyemangat bagi pasangan DAMBAAN untuk terus berbuat kebaikan. “Dengan nama Gang DAMBAAN, saya berharap tercipta situasi aman dan nyaman di masyarakat, serta dapat membawa perubahan. Terutama perubahan pada fisik atau infrastruktur bagus yang berimbas dengan semakin bagusnya perekonomian masyarakat,” ungkap Darma Wijaya.(a15/B)
DELISERDANG (Waspada): Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI memberikan apresiasi kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kualanamu. Apresiasi itu disampaikan saat berkunjung terkait kesiapan menuju new normal di Kualanamu International Airport (KNIA). “Jadi, saya melihat pelayanan yang diberikan KKP sudah baik,” kata Kepala Pusat Pengelolaan Transportasi Berkelanjutan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI Firdaus Komarno, Rabu (29/7). Dia menjelaskan, pelayanan yang baik itu, seperti pelayanan cepat yang diberikan dan penempatan tempat duduk bagi penumpang dalam rangka social distancing. Kemudian, tujuh loket yang disediakan KKP dalam melayani klirens rapid test. Banyaknya loket dan petugas ditempatkan membuat pelayanan terhadap penumpang dalam rangka validasi dokumen rapid test akan maksimal. Dengan demikian, jika terjadi antrean dapat diminimalisir. Di bandara lain, lanjut Firdaus didampingi Plt Ka. Otband Wilayah II Medan Agung Pracayanto dan Airport Duty Manager PT Angkasa Pura II Kualanamu Luas Tambunan, masih ada ditemukan yang belum maksimal menerapkan protokol kesehatan dalam rangka new normal. Misalnya, calon penumpang banyak, namun yang melayani hanya tiga petugas KKP. “Dan, ini langsung saya tegur. Tidak boleh, masyarakat harus benar-benar terlayani dengan baik dan terjaga dari Covid-19,” ujarnya. Koordinator KKP Kualanamu dr. Nyoman Rina Ayu mengatakan, semua calon penumpang tetap menjalani pemeriksaan dokumen perjalanan seperti rapid test. Sejauh ini, semua berjalan lancar.(a13/B)
Eks Napi Asimilasi Diciduk TANJUNGBALAI (Waspada) : Tekab Satreskrim Polres Tanjungbalai menangkap seorang pria eks napi asimilasi, SB alias Bolot, 27, diduga menganiaya seorang pemuda, Selasa (28/7) pukul 23.00. Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira didampingi Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan menjelaskan penangkapan berdasarkan laporan korban Zunaidi, 38 warga Kota Tanjungbalai. Dalam pengaduannya, Zunaidi menjelaskan kejadian berawal saat dirinya melintas di Jalan Pattimura, Selasa (28/7) sekira pukul 02.00. Tiba-tiba mereka dipanggil seorang laki-laki bernama Yu, lalu keduanya mendatangi pria itu. Ketika didekati, Yu malah masuk ke rumah, sementara dari dalam keluar seorang lakilaki panggilan Bolot menjumpai korban bersama Dani. Bolot lalu bertanya, apakah keduanya anak Gg Rambutan, lalu dijawab iya oleh korban dan temannya. “Iya kenapa bang,” jawab korban. Begitu korban menjawab, Bolot langsung memukul kepala korban dengan tangan kanan dan terus memukulinya sampai Zunaidi turun dari sepedamotor. Sementara dari dalam rumah keluar tersangkaYu sambil menenteng sebilah pisau yang langsung dihujamkan ke perut korban. Korban pun menangkis dan menahan pisau itu dengan tangan kiri sehingga mengakibatkan luka, sementara Bolot terus memukulinya sampai terjatuh. Saat sudah terjatuh, pisau yang semula ditahan, terlepas dan menusuk rusuk kiri korban tepatnya di bawah ketiak. Selanjutnya korban bangkit dan berlari naik sepedamotor bersama Dani langsung menuju rumah sakit untuk perawatan intensif. Sekira pukul 23.00, Tekab Satreskrim berhasil meringkus Bolot yang tengah duduk di teras rumahnya di Jalan Pattimura. “Tersangka mengakui perbuatannya bersama Yu telah menganiaya korban,” kata Kapolres. Selanjutnya dilakukan pengejaran terhadap tersangka Yu, namun belum berhasil sehingga ditetapkan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Kedua tersangka diduga telah melakukan penganiayaan secara bersama-sama dan dijerat Pasal 170 Subs 351 Ayat (2) KUHPidana. Polisi lalu menyita barang bukti sepotong baju abu-abu berlumuran darah. (a22/a21/C)
Sembelih 33 Sapi Kurban P.SIDIMPUAN (Waspada): Menyemarakkan Hari Raya Idul Adha 1441 H, Kantor Kementerian Agama Kota P. Sidimpuan akan menyembelih 33 ekor sapi kurban. Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini panitia akan mengantar langsung daging kurban ke alamat penerima. Kakan Kemenag Kota P. Sidimpuan Saripuddin Siregar didampingi Ketua Panitia H. Kasman, Rabu (29/7), mengatakan, penyembelihan kurban akan dilaksanakan pada Sabtu, 1 Agustus, dengan jumlah penerima daging kurban atau mustahik sekira 2.000 rumah tangga. Menurut Kakan Kemenag, daging kurban akan didistribusikan ke Desa Gunung Hasahatan, Ujung Gurap, Baruas, Komplek Perumahann Nato 1 Jl. By Pass, Desa Aek Najaji, Desa Batu Boladan, warga yang berada di seputaran Jalur 2 By Pass. Sedangkan penyembelihan kurban, menurut Saripuddin, dilakukan sesuai protokol kesehatan di masa pandemi covid19 sekarang ini. Dalam hal ini, panitia telah menyediakan lahan untuk pemotongan kurban yang memungkinkan penerapan jarak fisik antara panitia penyelenggara dan pihak yang berkurban.(a31/B)
Tembok Dibangun, Mobil Tetangga Terkurung
Ketua MUI Langkat Wafat STABAT (Waspada): Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kab. Langkat Ahmad Mahfudz (foto) meninggal dunia dalam pera-watan di RSU Putri Bidadari Kec. Wampu, Selasa (28/7). Informasi dihimpun Waspada di lapangan, almarhum wafat dalam usia 73 tahun dan dikebumikan di pekuburan samping Masjid Raya Stabat usai shalat Ashar. Guru besar di Pondok Pesantren Ulumul Quran Stabat itu sebelumnya menderita penyakit gangguan fungsi jantung hingga dirawat di RSU Putri Bidadari Kec. Wampu. Beberapa pekan lalu, almarhum masih memimpin aksi unjukrasa di DPRD Langkat menolak RUU HIP. Sementara hasil pantauan Waspada, rumah duka di Kampung Kruni, Kec. Stabat, dipadati petakziah. Salah seorang murid beliau yang menetap di Arab Saudi turut berduka dan bermohon ampunan Allah atas dosa-dosa almarhum. Semasa hidup Ahmad Mahfudz juga aktif mengajarkan beberapa kitab yang berisi hukum Islam kepada para santri-santriah di Ponpes Ulumul Quran Stabat serta masyarakat luas. Sekretaris MUI Langkat Saiful Abdi mengaku sangat kehilangan Ahmad Mahfudz. Karena sosok almarhum, menurutnya, sangat berilmu dan menjadi panutan bagi kalangan ulama di Kab. Langkat.(a11/B)
TANAH KARO (Waspada): Satu mobil jenis Toyota Harrier warna hitam BK 1577 MJ seharga ratusan juta rupiah terkurung di dalam sebuah rumah toko (Ruko) Jl. Bangsi Sembiring, Kabanjahe. Pantauan Waspada, Senin (28/7), mobil yang terkurung itu milik keluarga Rudi, pemilik salah satu toko di Jl. Kapten Bangsi Sembiring. Mobil itu terkurung setelah keluarga Chandra (tetangga Rudi) yang juga memiliki toko di Jl. Kapten Bangsi Sembiring, meletakkan sampah padat berupa pecahan keramik, batu dan semen pada akses keluarmasuk kendaraan yang mereka sebut gang kebakaran. Parahnya, akses keluarmasuk berukuran 6 meter X 4,5 meter ini, ditutup total dengan pembangunan tembok oleh tukang yang disuruh keluarga Chandra, sebagai penyekat antara bangunan rumah mereka. Akibatnya, satu-satunya akses keluar-masuk mobil milik Rudi dan dua tetangganya tertutup sama sekali. Kondisi ini membuat keluarga Rudi kelabakan, karena akses membawa bahan baku perabot yang dirakitnya kembali untuk dijual, telah tertutup tembok. Kini, mobil Rudi yang terparkir di dalam Ruko itu, tidak bisa keluar lagi, terkecuali tembok penyekat itu diruntuhkan. Informasi lainnya diperoleh Waspada, ternyata persoalan antara Rudi dan sejumlah kawannya dengan Chandra, sudah berlarut-larut. Buktinya, Rudi bersama Tio
U Sam dan Darwin sudah tiga kali melayangkan laporan kepada Lurah Lau Cimba, Camat Kabanjahe, Satpol PP dan Dinas Perizinan Kabupaten Karo. Menurut Rudi, surat pertama tentang keberatan atas terganggunya akses jalan keluar masuk mobilnya dan tetangganya tanggal 23 Desember 2019. Kedua pada 8 Juli 2020 dan ketiga pada 27 Juli 2020. Surat keberatan bermaterai itu, ditandatangani tiga orang yang memiliki akses melalui gang atau lorong itu. Mereka adalah Rudi, Tio U Sam dan Darwin. Sejak puluhan tahun lalu, kata Rudi, salah satu ruang di bawah bangunan milik keluarga Chandra berukuran 4,5 meter X 6 meter, dijadikan sebagai gang untuk akses keluar-masuk kendaraan atau tempat penyimpanan mobil. Selama puluhan tahun ini, gang itu dijadikan sebagai tempat parkir pada malam hari. Mobil yang kerap terparkir di sana ada tujuh unit. Masing-masing milik Chandra 3 unit, Rudi 2 unit, Tio U Sam satu unit dan Darwin satu unit. Kekesalan Rudi dan tetangganya timbul setelah keluarga Chandra membangun tembok yang menghalangi akses jalannya. Bahkan, tidak ada teguran atau tindakan dari instansi perizinan dan Satpol PP, meski bangunan itu berdiri tanpa IMB. “Mereka telah melanggar Peraturan Daerah (Perda) Pemkab Karo, tapi tidak ada tindakan tegas dari pemerintah setempat,” ujarnya. Menurut Rudi, saat kese-
pakatan bersama dahulu tentang pemanfaatan lorong gedung di bawah bangunan milik keluarga Chandra, tidak ada tertulis pada dokumen bermaterai atau pada sertifikat. Tetapi kesepakatan bersama itu dijunjung tinggi selama sekitar 30 tahun. Sehingga, surat kesepakatan bersama dan bermaterai seakan-akan tidak dibutuhkan lagi. “Jika Chandra sudah membeli tanah atau bangunan sejak 30 tahun lalu, kenapa tidak langsung ditutupnya gang atau lorong di bawah bangunan itu. Kan ada kesepakatan antara tetangga yang memanfaatkan lorong itu, sekarang kok ditutup,” kata Rudi. Rudi dan kawan-kawannya berharap pihak Pemkab Karo dapat menindak warganya yang melanggar peraturan daerah. Sehingga masyarakat sekitar tidak menjadi resah dan ikutikutan melanggar Perda. Sementara itu, Chandra bersama anaknya, Willy yang ditemui Waspada di Ruko Nasional mengatakan, gang kebakaran yang disebutkan tetangganya Rudi dan kawan-kawannya, adalah milik keluarganya berdasarkan sertifikat. “Saya adalah orang yang kedua selaku pembeli tapak pada bangunan ini. Saya tidak mengetahui adanya kesepakatan terdahulu, bahwa tanah milik kami dijadikan sebuah gang yang bernama gang kebakaran,” sebutnya. Sepanjang pengetahuan Chandra dan anaknyaWilly, persoalan lorong yang disebut tetangganya sebagai gang keba-
Waspada/Panitra Nedy
Mobil seharga ratusan juta terkurung setelah akses keluar masuk dibangun tembok. karan, sudah berlangsung lebih setahun dan belum ada jalan keluarnya. Bahkan, permasalahannya semakin pelik. Willy menjelaskan, bangunan sepanjang 41 meter x 4,5 meter adalah milik keluarganya berdasarkan sertifikat yang resmi dikeluarkan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Sewaktu bangunan itu dikontrak oleh salah satu bank yang beroperasi di Karo, masa kontraknya selama berpuluh tahun. Sedangkan lorong yang terletak di bawah bangunan tidak pernah digunakan oleh pengontrak. Tetapi yang memanfaatkan lorong itu adalah tetangganya,
salah satunya Rudi. Lorong itu sempat dinamakan gang kebakaran dan menjadi salah satu akses keluar masuk mobil tetangga yang diparkir di sana setiap malam. Sebelum ditembok, kata Willy, hal itu sudah pernah disampaikan kepada Rudi. Sebab, pihak keluarga telah memutuskan untuk memaksimalkan pemanfaatan bangunan itu pasca putus kontrak dengan salah satu bank di Kabanjahe waktu itu. Sebelum dibangun tembok sebagai sekat antara bangunan milik Rudi dengan milik keluarga Chandra, kata Willy, sudah pernah disampaikan kepada Rudi agar menggeser mobilnya
ke luar dan parkir di luar gedung. Karena bangunan itu akan digunakan secara maksimal. “Sebenarnya dengan berat hati, kami membangun tembok itu sebagai penyekat antara rumah kami. Terlebih kami juga butuh uang untuk membayar kontrakan rumah yang ditempati dan dijadikan Ruko sekarang,” tambahnya. Willy juga mengakui IMB yang dibutuhkannya dalam pembangunan tembok antara rumahnya dengan rumah Rudi belum diterbitkan pihak perizinan Kabupaten Karo. Padahal, permohonan itu telah disampaikannya sejak empat bulan lalu.(a06/B)
Sumatera Utara
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
Kota
Zhuhur
Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
12:33 12:47 12:34 12:41 12:41 12:37 12:34 12:30 12:36 12:36
‘Ashar 15:58 16:11 15:59 16:06 16:05 16:02 15:59 15:54 16:01 16:01
Magrib 18:43 18:59 18:44 18:53 18:52 18:44 18:43 18:38 18:46 18:47
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:56 20:13 19:57 20:07 20:06 19:57 19:56 19:52 19:59 20:01
04:52 05:02 04:53 04:57 04:57 05:00 04:53 04:49 04:55 04:53
05:02 05:12 05:03 05:07 05:07 05:10 05:03 04:59 05:05 05:03
L.Seumawe 12:39 L. Pakam 12:33 Sei Rampah12:32 Meulaboh 12:43 P.Sidimpuan12:31 P. Siantar 12:32 Balige 12:32 R. Prapat 12:29 Sabang 12:46 Pandan 12:33
06:22 06:32 06:22 06:27 06:27 06:29 06:23 06:19 06:25 06:23
Zhuhur ‘Ashar 16:04 15:57 15:56 16:08 15:56 15:56 15:56 15:53 16:11 15:57
B7
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:52 18:42 18:42 18:54 18:37 18:41 18:40 18:36 19:00 18:40
20:05 19:56 19:55 20:07 19:50 19:54 19:53 19:49 20:14 19:53
04:55 04:51 04:50 05:01 04:53 04:51 04:52 04:50 05:01 04:54
05:05 05:01 05:00 05:11 05:03 05:01 05:02 05:00 05:11 05:04
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:33 12:34 12:44 12:37 12:34 12:41 12:29 12:39 12:32 12:31
18:40 18:43 18:57 18:45 18:44 18:52 18:38 18:48 18:40 18:41
19:53 19:56 20:10 19:58 19:57 20:05 19:51 20:02 19:53 19:54
04:54 04:54 04:59 04:58 04:52 04:57 04:49 04:58 04:53 04:50
05:04 05:04 05:09 05:08 05:02 05:07 04:59 05:08 05:03 05:00
Panyabungan 12:30 Teluk Dalam 12:37 Salak 12:35 Limapuluh 12:30 Parapat 12:32 Gunung Tua 12:29 Sibuhuan 12:29 Lhoksukon 12:39 D.Sanggul 12:33 Kotapinang 12:28 Aek Kanopan 12:29
06:25 06:21 06:20 06:31 06:23 06:21 06:22 06:19 06:31 06:24
15:57 15:59 16:09 16:01 15:58 16:05 15:54 16:04 15:57 15:56
06:24 06:24 06:30 06:27 06:22 06:28 06:18 06:28 06:23 06:20
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:54 16:01 15:59 15:55 15:57 15:54 15:54 16:03 15:58 15:52 15:54
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:35 18:42 18:43 18:40 18:41 18:36 18:35 18:51 18:41 18:35 18:37
19:48 19:55 19:56 19:53 19:54 19:49 19:48 20:04 19:54 19:48 19:51
04:53 05:00 04:55 04:49 04:52 04:51 04:52 04:55 04:54 04:49 04:50
05:03 05:10 05:05 04:59 05:02 05:01 05:02 05:05 05:04 04:59 05:00
Pakai Sabu Di Kamar Kos Diringkus PEMATANGSIANTAR (Waspada): A, 19, warga Kel. Karo, Kec. Siantar Selatan, diduga memakai narkotika jenis sabu-sabu di dalam kamar kos, diringkus Satres Narkoba Polres Kota P. Siantar. Kapolres Pematangsiantar AKBP Budi Pardamean Saragih melalui Kasubbag Humas Iptu Rusdi dan Kasat Narkoba AKP David Sinaga, Selasa (28/7) menyebutkan A diringkus di kamar kos di Jalan Gunung Sinabung, Kel. Karo, Senin (27/7) pukul 22:30. Satres Narkoba meringkus A setelah mendapat informasi dari masyarakat yang menyebutkan di dalam salah satu kamar kos di Jalan Sinabung, ada seorang pria yang sedang menggunakan narkoba. Informasi itu tidak disia-siakan dan ditindak-
Madina
Kasus Narkoba
lanjuti dengan melakukan penyelidikan. Ketika tiba di depan kamar kos A, personel Satres Narkoba langsung masuk dan menemukan A di dalam kamar kos dan langsung diringkus. Penggeledahan juga dilakukan di dalam kamar kos dan ditemukan satu paket SS seberat 0,31 gram, di rak kedua di dalam lemari pakaian, bong terbuat dari botol plastik air mineral, lengkap dengan pipet dan kompeng karet, plastik klip kosong, tiga kaca pirex, dua pipet, tiga mancis, satu sendok terbuat dari pipet. Ketika diinterogasi, A mengaku semua barang bukti itu miliknya, hingga A segera dibawa bersama barang bukti ke markas Satres Narkoba untuk diproses secara hukum. (a28/B)
Pemancing Ikan Tewas Di Sungai TAPUT (Waspada) : Setelah tiga hari tidak pulang, pemancing ikan, Marto Tumanggor, 40, warga Desa Goting Garoga, Kecamatan Garoga, Kabupaten Tapanuli Utara, ditemukan tewas di sungai. Menurut keterangan keluarganya, korban yang sudahseringmemancingikandiSungaiAekTanjung Batu Bidang Garoga, dan kebiasaannya saat pergi memancing sendirian tanpa ada yang menemani. Korban sudah tiga hari dalam pencarian
warga bersama Polsek Kecamatan Garoga, dan akhirnya Marto Tumanggor sudah tidak bernayawa ditemukan di pinggir sungai. “Dari hasil penyelidikan kita, diduga korban tergelincir dari pinggir sungai dan tercebur ke sungai. Karena korban sendirian, sehingga tidak ada yang menolong lalu meninggal,” ujar Kapolres Taput melalui Kasubbag Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing, Selasa (28/7) di Tarutung. (a09/B)
Jokowi Beli Kurban Di Langkat STABAT (Waspada): Presiden Joko Widodo membeli sapi milik peternak asal Kec. Hinai Kab. Langkat dengan bobot 1,1 ton untuk kurban di Medan. Sapi tersebut jenis peranakan ongole berusia empat tahun milik Rustam, 48, di Desa Batu Malenggang Kec. Hinai.
Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Langkat Nasiruddin yang membawahi bidang peternakan, kepada Waspada, Selasa (28/7) sore, mengatakan, sapi untuk kurban yang dibeli Presiden Jokowi telah diperiksa kesehatannya oleh petugas dari Pemprovsu didampingi petugas Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Langkat. Hasilnya, sapi dinyatakan sehat dan memenuhi segala kriteria untuk disembelih pada Idul Adha. Nasiruddin menambahkan, tahun ini merupakan tahun kedua Presiden Jokowi membeli sapi di Langkat melalui orang kepercayaannya untuk kurban di Medan. “Hal ini menjadi motivasi bagi para peternak sapi di Langkat untuk terus meningkatkan jumlah ternaknya serta kualitas bobotnya,” kata Nasiruddin. Waspada/Ist Sapi yang dibeli Jokowi di Kab. Langkat untuk kurban di Medan. (a11/B)
PLN-PT. Reihan Lakukan Supervisi GUNUNGTUA (Waspada): PLN dan PT. Reihan melakukan supervisi atau meninjau langsung ke lapangan hasil pembersihan jaringan listrik dari gangguan pohon di wilayah Sipirok, Kabupaten Tapsel, Selasa (28/7). Tujuannya guna memastikan pengerjaan selesai dan tidak ada lagi gangguan jaringan listrik akibat pohon, sehingga pasokan listrik di wilayah itu tetap terjaga. Peninjauan ke lapangan langsung dipimpin Manager PLN UP3 Padangsidimpuan, Dian Herizal didampingi Manager PLN ULP Sipirok Hardyansyah dan Direktur PT. Reihan Prada
Nassindo, H. Parada Siregar. Direktur PT. Reihan Prada Nassindo, H. Parada Sirega mengatakan, selaku Pelayanan Teknik (Yantek) PLN, pihaknya menerjunkan 25 petugas untuk melakukan pembersihan jaringan di wilayah zona 2 Sipirok. “Sebanyak 25 orang tim petugas Yantek PT Reihan Prada Nassindo dikerahkan melakukan pembersihan jarigan. Sebanyak 18 orang petugas perbantuan dari tim Yantek Kabupaten Paluta,” jelasnya. Menurut Parada, pengerjaan pembersihan jaringan listrik di wilayah zona 2 PLN ULP Sipirok sudah selesai dikerjakan. Adapun titik pengecekan kesempurnaan jaringan (CKR) sekaligus supervisi pekerjaan pembersihan kabel udara yaitu, di daerah Kecamatan Arse, Sipagimbar Dolok Hole dan Aek Bilah. Sementara, Manager PLN UP3 Padangsidimpuan Dian Herizal mengatakan, supervisi ke lapangan dilakukan guna memastikan jaringan tegangan menengah, tegangan rendah, gardu distribusi dan sambungan rumah terpasang sebagaimana mestinya. Kemudian, memastikan proses dan hasil pekerjaan pembersihan jaringan 20 kv sesuai standar prosedur dan benar- benar bebas dari sentuWaspada/Ist Manager PLN UP3 bersama PT Reihan melakukan supervisi han pohon atau benda asing (ROW/ruang bebas).(a29/B) hasil pembersihan jaringan dari gangguan pohon.
06:22 06:30 06:25 06:19 06:22 06:21 06:21 06:25 06:23 06:19 06:19
Waspada/Ist
TRUK tronton BM 9306 TT setelah bertabrakan dengan sepedamotor Suzuki Thunder BK 4293 IS masuk ke parit beram jalan.
Laka Lantas P.Siantar-Parapat
Langkat
1 Tewas 1 Luka Berat SIMALUNGUN (Waspada) : Robert Leonardo, 52, warga Jalan Petisah Medan, tewas di TKP, setelah sepedamotor yang dikemudikannya bertabrakan dengan satu unit mobil truk tronton BM 9306 TT di Jalan umum Km 23-24 jurusan P.Siantar-Parapat, Dusun Marihat Huta Nagori Dolok Parmonangan, Kec. Dolok Panribuan, Kab.Simalungun, Rabu (29/7). Sedangkan teman boncengannya seorang wanita bernama Suci Turis, 37, warga Jalan Datu Kabung Pasar V Medan Tembung, mengalami luka serius, saat ini dirawat di RST P.Siantar. Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Jodi Indrawan melalui Kanit Laka Ipda Ramadhan Siregar menjelaskan sebelum-
nya kedua kendaraan dalam kondisi standar keselamatan. “Saat terjadinya kecelakaan cuaca cerah pagi hari, arus lalin sepi, dua arah, daerah permukiman penduduk. Kedua kendaraan yang terlibat memenuhi standar keselamatan. Sedangkan sopir truk tidak diketahui identitasnya, karena setelah kejadian langsung melarikan
diri,” jelas Ramadhan. Kronologisnya, sebelum terjadinya kecelakaan, truk Mitsubishi tronton BM 9306 TT melaju dari arah Parapat menuju P. Siantar. Setibanya di TKP (Tempat Kejadian Perkara), truk tronton tiba-tiba mengalami rem blong, sehingga sopir truk tidak dapat mengendalikan kendaraannya. Sementara di depan satu arah jurusannya berhenti satu mobil, sehingga pengemudi mobil truk mengambil jalur kanan dan saat bersamaan dari arah P. Siantar menuju Parapat datang sepedamotor Suzuki Thunder BK 4293 IS yang dikendarai korban, sehingga
kedua kendaraan tabrakan mengakibatkan terjadinya kecelakaan. “Dalam kejadian itu, korban atas nama Robert Leonard, mengalami luka berat dan meninggal di TKP. Sedangkan boncengannya, Suci Turis, juga alami luka serius, pergelangan tangan patah, jari kelingking kaki kiri patah dan saat ini dirawat di RST P.Siantar,” kata Ramadhan. Dalam kaitan itu pihak Satuan Lantas Polres Simalungun telah melakukan cek dan olah TKP, melakukan evakuasi korban dari kolong truk serta membawa korban ke RSU dan mengamankan barang bukti. (a27/I)
Bangun Masjid, Idaham Bantu Rp100 Juta BINJAI (Wadpada): Wali Kota Binjai HM Idaham menyiapkan bantuan untuk membangun Masjid Darussa’adah di Jl. Sumbawa, Lingkungan II, Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Binjai Utara. “Insya Allah nanti pada anggaran tahun 2021, kita akan bantu Rp100 juta untuk proses pembangunan Masjid Darussa’adah,” kata HM Idaham saat menerima kunjungan Panitia Pembangunan dan BKM Darussa’adah di ruangan BCC Balai Kota, Selasa (28/7). Wali kota juga memberikan apresiasi kepada H. Tumingin yang sudah mewakafkan tanahnya untuk pembangunan Masjid Darussa’adah. “Saya sudah dengar dan sangat bangga dengan apa yang dilakukan H. Tumingin sebagai pewakaf untuk pembangunan Masjid Darussa’adah,” ujarnya. Selama 10 tahun menjabat sebagai Wali Kota, kata Idaham, kini Binjai sudah memiliki 200 lebih masjid yang berada di 5
kecamatan. “Kalau sudah terbangun nanti, harapan saya marilah kita jaga masjid kita ini. Kita pelihara dan kita makmurkan. Jangan hanya bangunannya saja yang besar, tapi harus senantiasa diisi dengan kegiatan ibadah dan dakwah,” ujarnya. Turut hadir dalam kunjungan tersebut, Ketua BKM Masjid Darussa’adah M. Nuhman Sekretaris Syafrin Agustin, Bendahara Wolfianto, Donatur H. Hamzah, Kepling II Surya Dhar-
ma, Ketua Panitia Pembangunan Amran dan Arsitek Andy Darma. Ketua BKM Darussa’adah M. Nuhman mengaku senang atas sambutan dari Wali Kota Binjai. Dia berharap bantuan yang dijanjikan dapat segera terealisasi. Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Darussa’adah, Amran menjelaskan, Masjid Darussa’adah akan berdiri di lahan seluas 1.453 m2 yang sudah diwakafkan H.
POLRES Madina berhasil mengamankan empat pelaku di dua tempat berbeda terkait tindak pidana penyalahgunaan narkotika golongan satu jenis sabu dan ganja. Hal itu disampaikan Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi, MSi saat menggelar konferensi pers di Polres Madina, Rabu (22/7). Turut hadirWakapolres Madina, para Kabag, Kasat Narkoba, Kasat Sabhara, dan personel Polres Madina. Kapolres menjelaskan, ungkapan kasus dilakukan dari dua TKP berbeda. Dari TKP pertama, pada Jumat (3/7), di Desa Sipaga Paga Kec. Panyabungan Kab. Mandailing Natal, petugas mengamankan YC, 34, warga Desa Padang Tarok Provinsi Sumbar, dan Y, 44, warga Desa Kinalai,Provinsi Sumbar. Di TKP kedua, Selasa (7/7), petugas mengamankan tersangka IMS, 21, dan DH, 25, keduanya warga Kota P. Sidimpuan.(a32/B)
Tumingin. “Masjid ini terdiri dari satu lantai yang dapat menampung lebih kurang 300 jamaah. Pembangunan Masjid Darussa’adah ditaksir akan menghabiskan dana sebesar Rp2,7 miliar,” ucapnya. “Tadi pak wali bilang akan bantu dana Rp100 juta. Dan kami ucapkan terimakasih dan bangga sekali dengan pak wali karena pembangunan agama menjadi prioritas utama dari pak wali,” tambahnya.(a34/B)
Waspada/ist
Wali Kota Binjai HM Idaham foto bersama dengan panitia pembangunan dan BKM Masjid Darussa’adah.
Plt. Kadis KADIS Kesehatan Langkat hingga kini masih dijabat pelaksana tugas. Empat bulan lalu telah dilakukan seleksi Pimpinan Tinggi Pratama untuk mengisi jabatan kepala OPD salah satunya Kadis Kesehatan. Kepala BKD Langkat Romarlan Harahap, Selasa (21/7) mengatakan, Bupati Terbit Rencana PA masih mempertimbangkan pejabat yang tepat untuk mengisi jabatan Kadis Kesehatan setelah tiga nama yang lulus seleksi lalu ada pada bupati. Sementara itu, sejak empat bulan lalu, ada tiga ASN yang habis masa kerjanya atau pensiun. Yakni, Asisten Tata Pemerintahan Abdul Karim, Kadis Perpustakaan dan Arsip M. Tambeng dan Staf Ahli Bidang SDM, Sosial dan Kemasyarakatan Kab. Langkat Amir Hamzah.(a11/B)
T. Tinggi
Pengedar Sabu SEORANG pria berinisial En, 30, warga Jl. Lengkuas, Kec. Bajenis, yang sehari-hari menjadi pengedar narkotika jenis sabu-sabu, diringkus Satuan Reserse Narkoba (Satres Narkoba) Polres Tebingtinggi. Informasi diperoleh Waspada, Jumat (24/7), melalui Kassubag Humas Polres Tebingtinggi AKP J. Nainggolan menyebutkan, pelaku ditangkap Satres Narkoba di Jl. Sei Cuka, Kec. Bajenis, Selasa (21/ 7) sekitar pukul 02:00, saat sedang berdiri di pinggir jalan. Dari tangan pelaku, petugas menemukan barang bukti berupa narkotika jenis sabusabu seberat 0,96 gram, dan dua bungkus kecil ganja kering yang berada di dalam plastik bening.(a37/B)
Pemkab Langkat Bantu Penggali Kubur Dan Bilal Mayit BUPATI Langkat Terbit Rencana PA menyerahkan bantuan uang kepada 314 penggali kubur di Kec. Selesai, Selasa (28/7). Terbit Rencana mengatakan, penggali kubur pekerjaan yang sangat baik dalam proses fardu kifayah mayit sehingga Pemkab Langkat mengucapkan terima kasih kepada mereka. Masing-masing penggali kubur menerima bantuan Rp250.000. Sementaraitupadahariyang sama Wakil Bupati Langkat Syah Afandin juga menyerahkan bantuan serupa kepada 196 bilal mayit di Kec. Tanjungpura. Secara keseluruhan di 23 kecamatan 4.548 penggali kubur menerima bantuan tersebut dan untuk bilal mayit sebanyak 3.961 orang. Kedua bantuan sosial tersebut senilai Rp2.127.250.000. Terlepas dari itu dalam kaitan berbeda beberapa hari sebelumnya Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Elue Dohong mengunjungi Kab. Langkat.
Kedatangannya disambut Sekda Langkat Indra Salahudin beserta sejumlah kepala dinas di lokasi wisata Bukit Lawang Kec. Bahorok. Pertama Elue Dohong meninjau lokasi pusat informasi tentang TNGL di kawasan tersebut kemudian meninjau Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) di Bahorok dan melihat lokasi wisata Tangkahan
di Kec. Batangserangan. Eleu Dohong mengatakan, kunjungannya untuk melihat secara langsung langkah-langkah yang dilakukan pemerintah daerah dalam mengantisipasi kebakaran hutan di Taman NasionalGunungLeuser(TNGL). Sebagaimana diketahui lokasi wisata Tangkahan dan Bukit Lawang lokasinya berbatasan langsung dengan TNGL. Elue
turut meminta pihak-pihak berwenang bersama masyarakat senantiasa menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem di Bukit Lawang juga Tangkahan agar kedua lokasi wisata tersohor itu tetap menjadi kebanggaan Sumut dan Indonesia. Sementara dikatakan Sekda Indra Salahudin, kedatangan
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan menjadi motivasi Pemkab Langkat untuk terus memajukan lokasi-lokasi wisata yang ada hingga mensejahterakan perekonomian masyarakat serta meningkatkan pendapatan asli daerah. Indra menambahkan secara bertahap sejumlah lokasi
wisata lainnya di Kab. Langkat yang memiliki potensi akan dikelola dan dikembangkan. Sementara mengenai kondisi ruas jalan menuju Bukit Lawang di Kec. Bahorok dan Tangkahan di Kec. Batangserangan yang merupakan jalan naungan Pemprovsu, sebagian masih rusak. Sebelumnya dalam agenda
lain Wakil Bupati Langkat Syah Afandin membuka rapat koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial di Kantor Bupati Langkat. Ondim sapaan akrab Syah Afandin mengatakan, tujuan rapat koordinasi tersebut untuk menjaga keamanan dan mengingatkan seluruh pihak terkait
Waspada/Ist Waspada/Ist
Waspada/Ist
WAKIL Bupati Langkat Syah Afandin menyerahkan bantuan uang kepada salah seorang bilal mayit di Kec. Tanjungpura.
BUPATI Langkat Terbit Rencana usai menyerahkan bantuan uang kepada salah seorang penggali kubur di Kec. Selesai.
WAKIL Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Elue Dohong (dua dari kiri) foto bersama Sekda Langkat Indra Salahudin dan pejabat lainnya di lokasi wisata Bukit Lawang.
agar dalam penanganan dan pencegahan konflik di masyarakat, harus berperan aktif. Rapat tersebut dihadiri para kepala OPD, seluruh Danramil di wilayah Kodim 0203/Langkat, seluruh camat dan seluruh Kapolsek di Langkat. Sementara dalam tamu khusus upacara gelar pasukan Operasi Kepolisian Mandiri Patuh Toba di Mapolres Langkat pada 23 Juli lalu, Wakil Bupati Langkat Syah Afandin berharap masyarakat Langkat yang menggunakan kendaraan bermotor senantiasa mematuhi peraturan lalulintas, bukan hanya saat adanya operasi khusus tetapi juga diluar operasi, sebab menurut Syah Afandin tertib berlalulintas demi keselamatan bersama. Wakil Bupati Langkat juga meminta tertib berlalulintas contohnya saat para ASN mengendarai sepedamotor di lingkungan perkantoran di Stabat, tetap gunakan helm dan berikan contoh baik kepada masyarakat. (a11/B)
Sumatera Utara
B8
WASPADA Kamis 30 Juli 2020
Ribuan Obat-obatan Hilang Dari RSUD Kotapinang KOTAPINANG (Waspada): Ribuan butir obatobatan di RSUD Kotapinang, Pemkab Labusel, dilaporkan hilang.
Waspada/Ist
KAPOLRESTA Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi didampingi Waka Polresta Deliserdang AKBP Julianto P Sirait saat menerima penghargaan dari Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait.
Terima Penghargaan Komnas PA
Kombes Yemi Mandagi: Saya Bangga DELISERDANG (Waspada) : Kapolresta Deliserdang Kombes PolYemi Mandagi bersama Waka Polresta Deliserdang AKBP Julianto P. Sirait, Kasatreskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus dan Kanit PPA Polresta Deliserdang Ipda Resti Widya Sari menerima penghargaan dari Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) di Mapolresta Deliserdang, Rabu (29/7). Penghargaan tersebut diberikan langsung Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait kepada Kapolresta Deliserdang dan jajaran atas dedikasi dan kerja keras dalam penegakan hukum dan perlindungan anak di Indonesia khususnya di Deliserdang. Dalam kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Jenderal Komnas PA Dhanang Sasongko, Komisioner Komnas PA Lia Latifa, Kabag Sumda Polresta Deliserdang Kompol Sri Pinem dan Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kab. Deliserdang Junaidi Malik. Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait mengatakan, penghargaan atau reward tersebut pantas diterima Polresta Deliserdang yang dalam catatan pihaknya sepanjang 2020 sukses menangani kasus tindak pidana kekerasan
terhadap anak di bawah umur. Sedangkan Kapolresta Deliserdang Kombes PolYemi Mandagi menyampaikan, keberhasilan Polresta Deliserdang dalam menangkap pelaku kekerasan terhadap anak tidak lepas dari dukungan, semangat serta kerja keras personel dan jajarannya dalam menjaga Kamtibmas di wilayah hukum Polresta Deliserdang. “Terima kasih buat Komnas PA Pusat atas penghargaannya. Terima kasih buat Kasat Satreskrim, Kanit PPA dan anggota yang menangani kasus anak dengan cepat, profesional, modern dan terpercaya. (Atas penghargaan ini) saya sangat bangga tentunya,” kata KombesYemi. KombesYemi menyebutkan, kasus kekerasan terhadap anak di wilayah Polresta Deliserdang dapat terungkap merupakan sebagai wujud pelayanan prima terhadap masyarakat. Dengan mengedepankan bahwa Polri senantiasa hadir untuk memberikan pelindungan dan menjaga Kamtibmas. KombesYemi pun tidak lupa untuk mengajak masyarakat dalam mencegah kekerasan anak dengan melakukan upaya preventif dengan terlibat memberikan pengawasan dan melindungi terhadap anak-anaknya. (a16/B)
Pencari Lidi Tewas Tertimpa Pohon SIMALUNGUN (Waspada) : Seorang warga pencari lidi tewas tertimpa pohon kelapa sawit di areal Afdeling III PTPN-IV Kebun Balimbingan, Kec. Tanahjawa, Kab. Simalungun, Senin (27/7). Keterangan diperoleh menyebutkan, korban bernama Paulus Sinaga, 70, warga Dusun I, Kampung Galugur Nagori Tangga Batu, Kec. Hatonduhan, Kab. Simalungun. Kapolsek Tanahjawa Kompol Syamsul Baharudin, yang dihubungi Selasa (28/7) membenarkan adanya peristiwa seorang warga
Waspada/ist
KORBAN saat dievakuasi warga dan petugas Polsek Tanahjawa saat kejadian.
pencari lidi tertimpa pohon kelapa sawit. Kronologis kejadian berawal dari adanya kegiatan penebangan pohon (replanting) di areal Afdeling III Kebun Balimbingan dengan menggunakan alat berat. Saat pelaksanaan pekerjaan penumbangan pohon sawit, tiba-tiba dua warga suami istri, Paulus Sinaga dan Marinten Sinambela, 58, masuk ke areal penumbangan untuk mengambil lidi dari pelepah daun kelapa sawit. Seyogianya, Sutrisno sebagai pengawas penumbangan sempat meminta pasangan suami istri itu dengan berteriak agar segera keluar dari areal tersebut karena sedang ada pekerjaan penumbangan pohon sawit. Namun teriakan pengawas itu tidak didengar, sehingga pohon sawit yang ditumbang menggunakan alat berat tersebut akhirnya menimpa korban, Paulus Sinaga. Sedangkan istrinya, Marinten Sinambela, selamat. Melihatkejadianitu,istrikorbanbersamaoperator alat berat bernama Maulana Sidiq, dan Sutrisno (pengawas)segaramemberibantuankepadakorban danmelarikannyakeRSBalimbingan,namunsetelah satu jam dirawat di rumah sakit, korban menghembuskan nafas terakhir. “Dalam kaitan kejadian ini, kami telah mendatangi TKP, membuat LP, melengkapi Mindik, buat permintaan VER, serta memeriksa operator alat berat, Maulana Sidiq. Kemudian memeriksa pengawas lapangan,” ujar Kompol Syamsul Baharudin. (a27/B)
Belumjelassiapayangmenggelapkan obat-obatan tersebut. Namun diduga hilangnya obat ada kaitannya dengan ditangkapnya tiga PPDPK RSUD Kotapinang tersangkut kasus obat
mengandung psikotropika, beberapa hari lalu. Humas RSUD Kotapinang, Faisal Lubis yang dikonfirmasi, Rabu (29/7) membenarkan informasi tersebut. Namun dia
belum dapat memastikan berapa jumlah dan apa saja jenis obat yang hilang. “Jumlahnya ribuan butir. Tapi kami masih melakukan penghitungan. Demikian juga jenisnya, sekarang masih dilakukan inventarisir,” kata Faisal. Dia menjelaskan, hilangnya obat-oabatan tersebut sudah dilaporkan ke Polres Labuhan-
batu. Menurutnya, kasus tersebut sedang dalam penanganan pihak kepolisian. Menurut Faisal, hilangnya obat-obatan tersebut terungkap menyusul tertangkapnya tiga PPDPK RSUD Kotapinang. Karena curiga, mereka kemudian melakukan pengecekan dan mendapati sejumlah obat telah hilang.
Diberitakan sebelumnya, tiga PPDPK RSUD Kotapinang ditangkap aparat Polres Labuhanbatu terkait kasus obat-obatan mengandung psikotropika, yakni Atarax (Alprazolam) dan Riklona (Klonazepam). Salah seorangyangditangkap perempuan berinisialSDM,27dandualainnya laki-laki, masing-masing, ES, 23 dan ASH, 26.(a23/I)
Alihkan Jaminan Fidusia, Nasabah Dipenjara KISARAN ( Waspada): Mengalihkan jaminan fidusia (pengalihan hak kepemilikan suatu benda atas dasar kepercayaan) tanpa melalui prosedur dan hukum yang berlaku, Adira Finance Kisaran memenjarakan nasabahnya selama 18 bulan. Cluster Collection Head Adira Finance Kisaran Abdi Darma Putra Rangkuti, saat berbincang dengan Waspada, Selasa (28/7) menjelaskan, pihaknya harus memproses hukum nasabahnya berinisial
SDS, warga Kota Tanjungbalai dengan laporan No. LP/417/ VIII/SU/RES ASH, karena telah mengalihkan jaminan fidusia atas jasa perkreditan mobil Honda CRV, tanpa izin pihaknya (Adira Finance), dan tidak bisa menghadirkan mobil tersebut. Berdasarkan putusan PN Kisaran pada 23 Maret 2020, No Perkara: 95/Pid.Sus/2020/PN Kis, yang bersangkutan divonis bersalah dengan putusan penjara 18 bulan dan denda Rp20 juta subsider dua bulan kurung-
an, karena melanggar Pasal 36 Undang-undang No. 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia. “Kita terpaksa menempuh jalur hukum dan ini jalan terakhir. Karena kita sudah mediasi namun tidak menemukan titik temu. Yang bersangkutan tidak bisa menghadirkan mobil tersebut,” jelas Abdi. Selain itu, kata Abdi, selama ini pihaknya telah memproses dan melaporkan kasus yang sama atas nama FB, dengan laporan No. LP/416/VIII/2019/
SU/RES ASH, No. Perkara 238/ Pid.Sus/2020/PN Kis dan DS dengan laporan No. LP/592/ X/2019/SU/RES ASH, No Perkara 555/Pid.Sus/2020/PN Kis. Kini, keduanya telah mendekam di penjara. “Untuk jaminan fidusia, ada aturan yang mengikat. Jadi, tidak boleh dialihkan tanpa diketahui jasa perkreditan. Ada prosedur yang mengikat sehingga tidak bisa sembarangan, karena bisa berujung proses hukum bagi pelakunya,” jelas Abdi.
Karena itu, Abdi berharap para nasabah jangan mengalihkan jaminan fidusia, kepada pihak manapun, tanpa sepengetahuan jasa perkreditan, sehingga tidak ada yang dirugikan. “Pada dasarnya, Adira Finance itu hadir untuk membantu masyarakat dalam memiliki kendaraan. Namun semuanya harus taat dengan aturan dan kesepakatan yang telah diatur, sehingga perekonomian masyarakat bisa terus berjalan,” ujar Abdi.(a19/a20/B)
HUT Ke-17 Pakpak Bharat Diperingati Sederhana PAKPAK BHARAT (Waspada): Peringatan Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pakpak Bharat yang jatuh pada Selasa, 28 Juli 2020, diperingati secara sederhana di tengah pandemi Covid-19. Gerimis yang turun sejak dinihari tidak mengurangi kekhidmatan acara yang diawali dengan ziarah di Tugu Pemekaran, Desa Boangmanalu, Kecamatan Salak. Pj. Bupati, Dr. H. Asren Nasution, MA, yang bertindak selaku Inspektur Upacara, meletakkan karangan bunga diikuti unsur Forkopimda. Kemudian, acara dilanjutkan dengan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Pakpak Bharat dengan agenda Pidato Bupati Pakpak Bharat, di Gedung DPRD, Komplek
Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak. Sembari meminta maaf, Pj. Bupati dalam pidatonya juga mengakui bahwa momentum HUT Kabupaten Pakpak Bharat kali ini terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan adanya wabah Corona, termasuk perubahan dalam kehidupan sosial masyarakat, tatanan perekonomian dan aktivitas Pemkab Pakpak Bharat yang terkonsentrasi pada percepatan penanganan Covid-19, sehingga pelaksanaannya terasa begitu sederhana. Dalam acara yang dihadiri Gubernur Sumatera Utara diwakili Staf Ahli AgusTripriyono, anggota DPRDSU Franc Bernhard Tumanggor, Bupati Aceh Singkil Dulmusrid, unsur Forko-
pimda dan undangan lainnya, Pj. Bupati menyampaikan respect dan hormatnya kepada para pejuang tokoh pemekaran yang telah memberi perhatian, tenaga dan pikiran yang tulus sehingga lahir kabupaten ini. Dia juga berharap para generasi muda dapat meneruskan cita-cita luhur ini serta mengharumkan nama Kabupaten Pakpak Bharat. Pada peringatan hari jadi dengan tema ‘Bekerja dan Bertumbuh’ ini, Pj. Bupati berharap dapat menjadi motivasi untuk bekerja nyata dengan memanfaatkan potensi sumber daya daerah untuk membangkitkan sektor perekonomian dengan menggali dan mengoptimalkan potensi sumber daya daerah. Sementara itu, kepala daerah
dari kabupaten tetangga yang diwakili Bupati Aceh Singkil mengutarakan, daerah seperti Kabupaten Pakpak Bharat memiliki potensi dan keunggulan. “Jika potensi tersebut dapat dikelola dengan baik, tentu akan mendatangkan manfaat bagi daerah, terkhusus bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” sebutnya. Rangkaian peringatan HUT Kabupaten Pakpak Bharat juga diisi dengan pemberian penghargaan antara lain penghargaan dari Badan Pusat Statistik untuk Kabupaten Dengan Capaian Response Rate Yang MelebihiTarget Dalam Pelaksanaan Sensus Penduduk Online, termasuk pemberian penghargaan bagi kecamatan dan desa dengan prestasi yang sama, yang
diraih Kecamatan Salak, Kecamatan STTU Julu, Desa Napatalun Perlambuken (Kec. Pagindar), Desa Majanggut I (Kerajaan), Desa Kuta Tinggi (Salak), Desa Aornakan I (PGGS), Desa Cikaok (STTU Julu), Desa Prongil (Tinada), Desa Siempat Rube II (Siempat Rube), dan Desa Simberuna (STTU Jehe). Penghargaan juga diberikan kepada para atlet berprestasi, baik di level nasional maupun level Provinsi Sumatera Utara. Cabang-cabang yang memperoleh penghargaan, antara lain Tinju, Tae Kwon Do, Karate, Pencak Silat dan Atletik. Acara diakhiri dengan pemotongan kue ulang tahun yang dibagikan kepada para undangan serta ditutup dengan makan siang bersama.(a35/B)
Waspada/ist
PERINGATAN Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pakpak Bharat yang jatuh pada Selasa, 28 Juli 2020 di Gedung DPRD Kab Pakpak Bharat.
Lain Dulu, Lain Sekarang
Keunikan Masjid Raya Sultan Ahmadsyah Di Usia 136 Tahun MASJID Raya Sultan Ahmadsyah merupakan salah satu warisan Kesultanan Asahan yang terletak di jantung Kota Tanjungbalai. Masjid kebanggaan masyarakat Melayu Tanjungbalai dan Asahan itu dibangun tahun 1884 dan diresmikan penggunaannya pada 1886. Bangunan bersejarah yang gerbang utamanya menghadap langsung ke Sungai Asahan itu, hingga saat ini di usia yang ke136 tahun, belum pernah dipugar dan hanya dilakukan perawatan rutin. Ditilik dari sisi arsitekturnya, masjidinicukupunikkarenatidak memiliki tiang di ruangan utama. Penopang atap bertingkat itu hanya dinding berbahan campuran semen, pasir dan batu bata ukuran besar. Jika diper-
hatikan, bangunan berusia ratusan tahun ini masih berdiri kokoh karena bahan bangunannya yang berkualitas tinggi. Masjid dengan puluhan pilar besar di teras kiri-kanan ini membuktikan betapa teknologi rancang bangun dan arsitektur saat itu telah maju pesat. Padahal, rasanya cukup rumit membuat bangunan sepanjang 30 meter dan lebar 10 meter tanpa tiang penopang di tengah, sedangkan rangka dan atapnya sangat berat. Keturunan Kesultanan Asahan, Tengku Aleksander yang kini mengurus Masjid Raya Sultan Ahmadsyah, baru-baru ini, menjelaskan, pembangunan masjid bersejarah itu diarsiteki seseorang yang sengaja didatangkan dari Singapura.
Tetapi, Tengku Aleks tidak mengetahui secara pasti identitas perancang tersebut, kemungkinan besar berdarah China. Hal itu terlihat dari ornamen rangka bagian dalam masjid (kini ditutupi asbes/plafon) mirip seperti naga. Belum lagi atap bertingkat (berleher) memiliki ventilasi lebih dominan dengan bangunan China yang berbentuk persegi delapan. Masjid yang dikelilingi puluhan makam keturunan sultan itumemiliki15pintumasuk,enam di bagian kiri, enam lagi di kanan, dan tiga di depan. Bahan baku daun pintu dan ventilasi terbuat dari kayu damar laut yang masih asli sejak dibangun alias belum pernah diganti. Di bagian dekat imam, tampak sebuah mimbar berukuran
tinggi yang biasa dipakai untuk khutbah Jumat dan ceramah/ pengajian rutin. Mihrab itu juga terbuat dari kayu damar laut berkualitas dan bergaya seni tinggi. Hingga kini, mimbar itu masih utuh dengan ukiran khas Melayu dan China di setiap dinding dan sudut, melahirkan nuansa sakral religius mendalam bagi orang yang beribadah di sana. Uniknya lagi, mihrab memiliki dua daun pintu, dua bendera warna hijau di kiri dan kanan, anak tangga dan dindingnya terukir kaligrafi Arab. Selain digunakan untuk khutbah, mimbar yang didominasi warna hijau dan kuning ini dulu berfungsi sebagai tangga menuju bagian atas bangunan untuk mengumandangkan azan.
Sementara, lantai masjid terbuat dari marmer murni yang diimpor Sultan dari Italia. Ukurannya tiga kali lipat lebih besar dibandingkan keramik biasa. Marmer itu, katanya, berkualitas bagus. Buktinya, sampai sekarang masih tetap kokoh dan terasa sangat sejuk bagi jamaah yang duduk di atasnya. Di bagian luar masjid, tepatnya di depan ruangan imam, terdapat kuburan para sultan dimulai dari Sultan Ahmadsyah, Tengku Pangeran, Tengku Adil dan Tengku Bakir. Sedangkan di bagian depan masjid, terdapat makam keluarga sultan, korban pembantaian revolusi sosial yang meninggalkan luka mendalam bagi kesultanan. “Dikuburaninidimakamkan 70 keluarga sultan yang sebelum
dipindahkan berada di Sungailendir, Seikepayang Kab. Asahan,” papar Tengku Aleks. Kini, bangunan utama Masjid Raya masih seperti dulu, tidak ada perubahan. Hanya saja sudah ada penambahan kubah di puncak atapnya dan menara di sisi kanan. Selain itu, ornamen khas Melayu berwarna kuning tampak mendominasi. Di sisi sebelah kiri, sudah dilakukan perluasan masjid mengingat jumlah jamaah yang semakin banyak. Kini, masjid dapat menampung lebih dari 1.000 orang. Sementara, kamar mandi dan tempat berwudhu juga sudah diperbanyak di sisi kiri dan kanan. Di bagian depan, terlihat taman dan lampu penerangan serta dua gapura besar.
Ketua Barisan Masyarakat Melayu Datuk Muda Indra Syah mengatakan, Masjid Raya Sultan Ahmadsyah menjadi simbol kedaulatan Kesultanan Melayu Asahan. Jejak masa lampau Kesultanan Asahan terlihat jelas pada bangunan masjid ini. Karena itu, kataWakil Sekretaris Forum Komunikasi Keluarga Besar Kesultanan Asahan (FKKBKA), arti penting dan peranan masjid ini harus diangkat ke permukaan. Bukan hanya sebagai upaya menyelamatkan sejarah masa lampau, lebih dari itu, Masjid Raya Sultan Ahmadsyah berguna dalam upaya menanamkan kesadaran guna memperkaya khasanah sejarah lokal Kota Tanjungbalai. Karena itu, Indra Syah berharap ada kebijakan pe-
Waspada/Ist
MASJID Raya Sultan Ahmadsyah Kota Tanjungbalai tempo dulu.
merintah daerah untuk terus menjaga dan melestarikan warisan-warisan sejarah terkhusus peninggalan Melayu sebagai asas perbendaharaan sejarah yang ada di Kota Tanjungbalai dan sekitarnya. Kelekatan sejarah tersebut, lanjutnya, semakin terasa dan tercermin dalam balutan kearifan lokal yang menjadi pijakan di setiap kebijakan norma adat daerah serta menjadi unsur dasar kehidupan masyarakat Kota Tanjungbalai dan sekitarnya. Selama ini, lanjutnya, pembelajaran sejarah di sekolah mulai dari tingkat dasar sampai menengah selalu mengambil contoh jejak sejarah yang umumnya terjadi di daerah lain. (a22/a21/F)
Waspada/Rasudin Sihotang/B
MASJID Raya Sultan Ahmadsyah Kota Tanjungbalai masa kini.