Waspada, Kamis 8 Maret 2012 by Harian Waspada

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

KAMIS, Legi, 8 Maret 2012/14 Rabiul Akhir 1433 H

No: 23797 Tahun Ke-66

Terbit 24 Halaman (A1-12, B1-12)

Harga Eceran: Rp2.500,-

Polresta Medan Amankan 136 Diduga Preman

Jangan Paksakan Nama Tokoh Untuk Bandara Kualanamu

MEDAN (Waspada): 136 Orang yang disangka preman oleh polisi diamankan jajaran Polresta Medan dalam operasi premanisme yang digelar di jajaran Polsek mulai 1-5 Maret 2012. Demikian data Waspada peroleh di Bagian Operasional Polresta Medan, Rabu (7/3). Menurut Kabag Ops Polresta Medan Kompol Sudung F Napitu SIK, dari jumlah yang diamankan tersebut, dua orang ditahan dan jadi tersangka, selebihnya 134 orang hanya dikenakan pembinaan. Barang bukti yang diamankan dari 134 orang itu yakni uang Rp762.500, 1 blok kwitansi parkir, 1 blok kwitansi SPSI, 26 lembar karcis parkir, baju parkir, dan bet parkir. Sementara, dua orang yang jadi tersangka diduga terlibat pemerasan, yakni MN, 55, warga Jl. Karya Ujung, Gang Abadi, Helvetia dan MS, 42, warga Melati Raya Blok VII, Helvetia. Keduanya disebut-sebut melakukan pemerasan terhadap Andy Elfonda, 30, warga Jl. Ibus Raya Medan, di Jl. Mojopahit Baru, pada 1 Maret 2012 sekira pukul 14:30. Modusnya, tersangka meminta uang bongkar muat terhadap bangunan milik korban. Kasus ini dilaporkan Andy ke polisi. Dari tersangka, disita barang bukti satu lembar kwitansi dan uang Rp400.000. Dijelaskan Sudung F. Napitu, operasi preman akan terus dilakukan jajaran Polresta sampai masyarakat Medan, benar-benar merasa nyaman. Lanjut ke hal A2 kol. 1

MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut meminta semua pihak untuk tidak terlalu mempermasalahkan nama Bandara Kualanamu, dengan memaksakan nama tokoh atau pahlawan. Pemerintah juga diingatkan untuk tidak terlalu membesar-besarkan masalah ini dengan membentuk tim yang besar. Anggota DPRD dari Fraksi Partai Demokrat (FPD) Enda Mora Lubis, mengatakan itu kepada Waspada di gedung dewan, Rabu (7/3). Dia melihat keinginan berbagai etnis untuk menjadikan nama tokoh atau pahlawan untuk nama Bandara Kualanamu sudah semakin kuat. Seperti diberitakan sebelumnya, Pemprovsu sudah menerima usulan empat nama untuk Bandara Kualanamu. Yakni Raja Sisingamangaraja XII, H Adam Malik, T.Amir Hamzah dan H.T. Rizal Nurdin. Pemprovsu juga sudah membentuk tim untuk menampung aspirasi masyarakat. Melihat ini, Enda Mora Lubis, memperkirakan ke depan akan terjadi tarik menarik yang panjang dalam menetapkan nama Bandara tersebut. Malah diperkirakan akan mengarah pada diskusi dan debat yang keras. Sumatera Utara, katanya, adalah daerah yang sangat plural. Semua etnis, suku dan agama pasti ingin memunculkan tokohnya untuk diabadikan menjadi nama Bandara Kualanamu. Dan itu sangat manusiawi.

Waspada/Surya Efendi

PESERTA tingkat dewasa putra/putri melantunkan ayat suci Alquran di mimbar tilawah bertingkat dan megah di arena MTQ ke-45 Kota Medan di Jln. Amal Medan Sunggal, Rabu (7/3) malam.

Hari Ini 100 Peserta Bertanding

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Qari-qariah Anak-anak Selesai MEDAN (Waspada): Memasuki hari ketiga pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-45 tingkat Kota Medan Tahun 2012, sejumlah perlombaan untuk kelompok anak-anak telah rampung. Kini, para peserta tinggal menunggu hasil pengumuman dari dewan juri untuk menetapkan siapa yang keluar sebagai pemenang.

Salah satu jenis musabaqah yang telah selesai diperlombakan adalah Mujawad untuk kelompok anak-anak putra dan putri. Sebanyak 42 peserta yang berasal dari 21 kecamatan telah menunjukkan

kemampuan terbaik masingmasing di depan dewan juri sejak Senin-Selasa kemarin. “Kita tinggal umumkan siapa yang akan keluar sebagai pemenang untuk musabaqah Mujawad kelompok anak-anak

putra maupun putri, sebab dewan juri sudah memberikan hasil penilaian sekaligus menetapkan pemenangnya” kata Agus salah seorang panitia ketika ditemui di arena utama MTQ Jalan Amal Lingkungan

III, Kel. Sunggal, Kec. Medan Sunggal, Rabu (7/3). Demikian juga dengan perlombaan cabang Musabaqah Haflah Quran (MHQ) 10 juz, Musabaqah Fahmil Quran (MFQ), Tafsir Quran bahasa

Indonesia ke bahasa Arab, Kaligrafi serta hiasan mushaf telah selesai diperlombakan. Meski demikian untuk pagi sampai petang kemarin, ada dua

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Asap Masih Mengepul, Labfor Tunda Olah TKP MEDAN (Waspada): Api dan asap yang menghanguskan pabrik springbed PT Power Indo Foam Bedding Industry di Jl. Balai Desa, Kel.Polonia, Kec. Medan Polonia (Starban), hingga kini belum padam.Sehingga Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan menunda olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi tersebut Rabu(7/3). Pantauan Waspada di lapangan, Rabu (7/3), api dan kepulan asap masih terlihat sehingga mereka meminta bantuan petugas pemadam kebakaran untuk memadamkannya. Selain petugas Labfor Polri Cabang Medan, terlihat Kapolsek Medan Baru Kompol Dony Alexander, SH, SIK, M.Hum yang mengamankan lokasi dan mengantisipasi terjadinya aksi pencurian. “Labfor terpaksa menunda olah TKP di lokasi kebakaran karena masih terlihat api dan kepulan asap. Pemeriksaan lanjutan Lanjut ke hal A2 kol. 4 Waspada/HM Husni Siregar

BUPATI Deliserdang H. Amri Tambunan bersama Wabup H. Zainuddin Mars berfoto bersama dengan pengurus PWNU Sumut dipimpin Ketua PWNU Sumut H. Ashari Tambunan dan H. Afifuddin Lubis sebagai Mustasyar NU Sumut, usai audensi.

Gus Pamit Di Tarutung TAPANULI UTARA (Waspada): Gus Irawan (foto) menggelar acara silaturahim sekaligus pamitan kepada warga, terdiri dari pengusaha dan pengetua adat di Tapanuli Utara. Sementara kalangan pengusaha dan pengetua adat berharap Dirut PT Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu maju ke Pilgubsu pada 2013. Saat ini Sumut membutuhkan sosok pemimpin yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkat-

PW NU Sumut Akan Bawa Cerdas, GDSM Dan ‘Baru Yakin’ DS Ke Menteri Terkait LUBUKPAKAM (Waspada): Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Sumatera Utara akan membawa dan menyampaikan pelaksanaan Konsep Cerdas (Percepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah), program GDSM (Gerakan Deli Serdang Membangun) bidang infrastruktur dan program “Baru Yakin” (Bedah rumah masyarakat miskin) yang dinilai berhasil dan telah dilaksanakan Pemkab Deliserdang

kepada menteri terkait. ‘’ Ketiga program pembangunan (Cerdas, GDSM dan Baru Yakin-red) yang digagas Bupati Deliserdang H Amri Tambunan sejak periode pertama (2004-2009), hasilnya telah dinikmati masyarakat dan akan kita dibawa dan sampaikan kepada menteri terkait masingmasing Menteri Pendidikan, Menteri Pekerjaan Umum dan Menteri Perumahan Rakyat, dengan harapan dapat menjadi

pola pembangunan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di tanah air ini, ‘’ kata Drs. H. Afifuddin Lubis (Mustasyar PWNU Sumut) saat bersama Pengurus Wilayah NU Sumut melakukan audiensi kepada Bupati Deliserdang. H. Amri Tambunan seputar rencana pelaksanaan KonferensiWilayah (Konferwil) XVI NU Sumut pada 30 Maret- 2 April 2012 di Asrama Haji Medan. Lanjut ke hal A2 kol. 3

kan taraf hidup rakyat. Hal itu dikemukakan sejumlah pengusaha dan pengetua adat dalam acara silaturahmi antara Dirut Bank Sumut dengan mitra kerja Bank Sumut di aula Hotel Glory, Tarutung, kemarin pagi. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Musibah Tangse Oleh Tgk H Ameer Hamzah Ie Krueng Tangse jile u tunong Lam lungkiek gunong meuputa-puta Kayee jiteubang le awak cukong Ie raya teugom rakyat jeulata. (Pantun Aceh).

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Ketum Parpol Bakal Tersangka Ada Lima Kelompok Ingin Bunuh Rosa Manulang JAKARTA (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kemungkinan akan menetapkan tersangka baru kasus dugaan korupsi proyek Hambalang di Bogor, Jawa Barat, yakni ketua umum (ketum) partai politik. Ketua KPK Abraham Samad mengatakan hal itu menjawab pertanyaan pers menjelang rapat Tim Pengawas Pemilu DPR RI dengan KPK di Ge-

dung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (7/3). Pers menanyakan apakah KPK akan menetapkan tersangka baru pada kasus dugaan korupsi proyek Hambalang? Abraham Samad menjelaskan, soal kasus dugaan korupsi proyek Hambalang, agar masyarakat tetap bersabar mengikuti prosesnya. KPK, kata dia, sedang menyelesaikan pendalaman kasus dugaan korupsi

Waspada/Iwan Has

RATUSAN bal pakaian bekas eks Malaysia setelah dibongkar dari dalam kapal motor ditumpukan di daratan pantai Desa Guntung, Kec Limapuluh, Kab. Batubara.

BC T. Balai Sita Ratusan Bal Pakaian Bekas

JAKARTA (Antara): Terdakwa penggelapan uang dan pencucian uang senilai Rp27 miliar dan dua juta dolar AS atau total Rp40 miliar, Malinda Dee divonis delapan tahun penjara dan denda Rp10 miliar atau subsider tiga bulan kurungan oleh majelis hakim PN Jakarta Selatan, Rabu (7/3).

Lanjut ke hal A2 kol. 4

proyek Hambalang. “KPK tidak akan menutupnutupi. Kalau ada bukti-bukti kuat untuk menjadikan seseorang sebagai tersangka, akan kita jadikan tersangka,” katanya. Ditanya, tersangka baru yang akan ditetapkan termasuk ketua umum partai politik besar ya? Abraham menegaskan, semua orang memiliki kedudukan

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Ada-ada Saja

Malinda Dee Divonis 8 Tahun

Al Bayan

TANGSE, kembali berduka, banjir bandang menghancurkan desa-desa yang indah permai. Tragedi tahun lalu berulang tahun ini. Semua akibat ulah tangan manusia yang rakus merusak sistem alam. Legal loging apalagi yang illegal logging telah menggundulkan kawasan yang dulu dikenal dengan “perawan” rimba Pidie dengan hasil padi berkualitas. Beras Tangse terkenal enak nasinya.

Waspada/Ismanto Ismail

KAPOLSEK Medan Baru Kompol Dony Alexander, SH,SIK, MHum memeriksa lokasi kebakaran pabrik springbed yang masih diselimuti asap, Rabu (8/3) siang. Terlihat petugas pemadam kebakaran sedang melakukan penyemprotan air ke arah api yang masih menyala.

Tas Seharga Rp18 M

Waspada/Sarmi Harahap

RATUSAN warga di lokasi banjir Panyabungan menyandera alat berat Dinas PU Madina jenis Bekho di pinggiran Sungai Aek Kitang.

Warga Sandera Alat Berat PU Madina

PANYABUNGAN (Waspada): Ratusan warga memblokir jalan dan menyandera alat berat milik Dinas PU Madina, Rabu (7/3). Aksi massa yang terjadi di lokasi banjir di dekat jembatan Gunung Barani, antara Desa Manyabar – Gunung Manaon, ini karena lambannya penanganan Aek Kitang (Sungai Kitang).

Lanjut ke hal A2 kol. 2

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Serampang - Welcome to KNIA...! - He...he...he...

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

KAMIS, Legi, 8 Maret 2012/14 Rabiul Akhir 1433 H

z z No: 23797 * Tahun Ke-66

Terbit 24 Halaman (A1-12, B1-12) z z Harga Eceran: Rp 2.500,-

Penanganan Aek Kitang Lamban, Warga Sandera Alat Berat PU Madina PANYABUNGAN (Waspada): Ratusan warga memblokir jalan dan menyandera alat berat milik Dinas PU Madina, Rabu (7/ 3). Aksi massa yang terjadi di lokasi banjir di dekat jembatan Gunung Barani, antara Desa Manyabar – Gunung Manaon, ini karena lambannya penanganan Aek Kitang (Sungai Kitang). Massa masing-masing dari Desa Gunung Manaon, Manyabar, Saba Jambu dan sekitarnya putus asa melihat penanganan sungai yang kurang efektif. Mereka takut jika Aek Kitang meluap akan menghancurka pemukiman warga. Selain meminta Bupati Madina, Hidayat Batubara mengganti Plt Kadis PU Madina, Ir. Parlaungan Lubis, masyarakat yang Lanjut ke hal A2 kol 6

Waspada/Sarmi Harahap

RATUSAN warga di lokasi banjir Panyabungan menyandera alat berat Dinas PU Madina jenis Bekho di pinggiran Sungai Aek Kitang.

BC T.Balai Sita Ratusan Bal Pakaian Bekas

Waspada/Iwan Has

RATUSAN bal pakaian bekas eks luar negeri (Malaysia) setelah dibongkar dari dalam kapal motor (KM) ditumpukan di daratan pantai Desa Guntung, Kec Limapuluh, Kab. Batubara.

TA N J U N G B A L A I (Waspada): Petugas Bea Cukai (BC) Tanjungbalai menyita 160 bal pakaian bekas yang diselundupkan dari Malaysia. Pakaian bekas ini disita dari salah satu kapal motor (KM) ketika mendarat di perairan Batubara, tepatnya di Tangkahan Sungai Desa Guntung, Kec. Limapuluh, Rabu (7/3) dinihari. ‘’Semua ini masih dalam proses.Termasuk mengenai jumlah yang pasti bal pakaian bekas yang diamankan sebagai barang bukti,’’ kata seorang petugas BC Tanjungbalai menjawab Waspada di lokasi kejadian. Termasuk ABK (Anak Buah Kapal), belum diketahui keberadaannya. Informasi diperoleh, Lanjut ke hal A2 kol 5

1.000.000 Dolar AS Untuk Anas Waspada/ist

GUS IRAWAN saat berbicara di hadapan pengusaha dan pengetua adat dalam acara silaturahmi antara Dirut Bank Sumut dengan mitra kerja Bank Sumut di aula Hotel Glory, Tarutung.

Pengusaha, Pengetua Adat Taput Berharap Gus Irawan Jadi Gubsu TA PA N U L I U TA R A (Waspada): Kalangan pengusaha dan pengetua adat di Tapanuli Utara berharap Dirut PT Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu maju ke Pilgubsu pada 2013 karena saat ini Sumut membutuhkan sosok pemimpin yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan taraf hidup rakyat. Hal itu dikemukakan sejumlah pengusaha dan pengetua adat dalam acara sila-

turahmi antara Dirut Bank Sumut dengan mitra kerja Bank Sumut di aula Hotel Glory, Tarutung, kemarin pagi. Hadir pada acara itu, selain kalangan pengusaha mitra kerja dan pemuka agama Kristen dan Islam, juga sejumlah pengetua adat dari berbagai marga di Taput. Sebelumnya, Gus Irawan menyampatkan pamit diri dengan mitra kerja karena Juni Lanjut ke hal A2 kol 6

JAKARTA (Antara): Dalam sidang lanjutan kasus Wisma Atlet, saksi meringankan bagi terdakwa Muhammad Nazaruddin mengatakan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum pernah menerima uang sebesar satu juta dolar AS dari Grup Permai. “Sampai, bu,” kata Muhajidin Nurhasyim (adik kandung Nazaruddin) menjawab pertanyaan Penasehat Hukum terdakwa, Elsa Syarif tentang apakah uang satu juta dolar tersebut sampai ke Anas di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (7/3). Menurut Nurhasyim, uang satu juta dolar tersebut berasal dari beberapa proyek, salah satunya adalah Wisma Atlet Palembang. Sebelumnya, sopir operasional PT Anugerah Nusantara Heri Sunandar yang hadir sebagai saksi juga mengaku telah mengantarkan uang sejumlah satu juta dolar AS ke Anas Urbaningrum. Heri mengaku mendapat perintah dari asisten pribadi istri Nazaruddin, Oktarina Furi untuk mengantarkan uang

Jangan Paksakan Nama Tokoh Untuk Bandara MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut meminta semua pihak untuk tidak terlalu mempermasalahkan nama Bandara Kualanamu, dengan memaksakan nama tokoh atau pahlawan. Pemerintah juga diingatkan untuk tidak terlalu membesar-besarkan masalah ini dengan membentuk tim yang besar. Anggota DPRD dari Farksi Partai Demokrat (FPD) Enda Mora Lubis, mengatakan itu

kepada Waspada di gedung dewan, Rabu (7/3). Dia melihat keinginan berbagai etnis untuk menjadikan nama tokoh atau pahlawan untuk nama Bandara Kualanamu sudah semakin kuat. Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah sekarang ini sudah menerima usulan empat nama untuk Bandara Kualanamu. Yakni Raja Sisingamangaraja XII, H Adam Malik, T.Amir Hamzah dan

H.T. Rizal Nurdin. Pemprovsu juga sudah membentuk tim untuk menampung aspirasi masyarakat. Melihat ini, Enda Mora Lubis, memperkirakan ke depan akan terjadi tarik menarik yang panjang dalam menetapkan nama Bandara tersebut. Malah diperkirakan akan mengarah pada diskusi dan debat yang keras. Lanjut ke hal A2 kol 1

tersebut ke kediaman Anas di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Dalam keterangannya, Muhajidin Nurhasyim mengaku sebagai Pengawas Pelaksanaan Proyek di PT Anugerah Nusantara. “PT Anugerah waktu itu pimpinan tertinggi pak Anas (Urbaningrum), dan setiap rapat yang memimpin pak Anas. Apa yang saya laksanakan ya perintah pak Anas,”

kata Nurhasyim. Menurut Nurhasyim, Anas Urbaningrum merupakan pimpinan tertinggi di PT Anugerah Nusantara. Sedangkan M. Nazaruddin merupakan orang nomor dua di perusahaan tersebut. Setelah menghadirkan adik kandungnya, Nazaruddin juga menghadirkan saksi meringankan yang lain seperti Khaerul Saleh, Christina dan Ger h a n a (Pega wa i Gr up

Permai). Nazaruddin didakwa menerima suap berupa cek senilai Rp4,6 miliar terkait pemenangan PT Duta Graha Indah sebagai pelaksana proyek Wisma Atlet SEA Games Palembang. KPK Akan Tetapkan Ketum Parpol Tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kemungkinan akan menetapkan tersangka baru kasus dugaan korupsi proyek Hambalang di Bogor, Jawa Barat, yakni ketua umum (ketum) partai politik besar. Lanjut ke hal A2 kol 2

Waspada/Sukri Falah Harahap

BUPATI Tapsel, Syahrul M Pasaribu, bersama rombongan meninjau 194 kios permanen yang berada di dalam Pasar Tradisional Sipirok, Rabu (7/3).

Pasar Tradisional Sipirok Berbiaya Rp6,4 M Diresmikan Antara

ADIK kandung Nazaruddin, Mujahidihin Nur Hasyim diperiksa sebagai saksi dalam kasus suap proyek Wisma Atlet dengan terdakwa Nazaruddin di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Selatan, Rabu (7/3).

KIP Pidie Tetapkan Delapan Pasangan Calon Bupati SIGLI (Waspada): Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie, Rabu (7/3), menetapkan delapan pasangan calon bupati/wakil bupati sebagai peserta Pilkada 2012. Satu dinyatakan gugur. “Total semua peserta yang mendaftar ada sembilan pasangan,” kata Ketua Pokja Pencalonan KIP Pidie Ridwan, SPd, Rabu (7/3). Delapan pasang calon bupati yang telah ditetapkan KIP Pidie adalah Ir. H. Saiful Anwar-Drs. Sofyan Ali Basyah, Drs. H. Ghazali Abbas AdanZulkifli H.M. Juned. Selanjutnya DR. H. Gunawan, MA, Ph.D-Tgk. H.Adami Gade, Drs. H. Salman Ishak, M.Si-Saifuddin Harun, SE,MSi, Drs. Tgk. H. Yusri Ahmad, MM-DR.Ir.

Helmi, M.Agric,Sc, H.T. Khairul Basyar, S.Sos, M.SP-Muhammad MTA, Ir. Masri-Zainal dan Tgk. Sarjani Abdullah-M. Iriawan, SE. “Sedangkan pasangan yang gugur adalah FadhullahRamzi. Pasangan ini tidak lulus karena tidak cukup persyaratan, antara lain tidak mengikuti tes baca Alquran, test kesehatan serta tidak lengkapnya administrasi. Jadi pasangan ini kita nyatakan gugur,” jelas Ridwan. Dalam kesempatan itu, Ridwan melaporkan, Kamis (8/3) hari ini, KIP Pidie akan melaksanakan penarikan nomor urut. Kegiatan itu dilaksanakan di Hotel Grand Blang Asan, Kota Sigli. (b10)

SIPIROK (Waspada): Bupati Tapanuli Selatan, Syahrul M Pasaribu, meresmikan bangunan baru pasar tradisional Sipirok, Kec. Sipirok, yang pembangunannya berbiaya Rp6,4 miliar bersumber dana APBN 2010 dan APBD 2011, Rabu (7/3). Pasar tradisional yang dibangun permanen di atas lokasi eks Pasar Bawah Sipirok ini, merupakan pasar terbesar di antara 12 pasar tradisional yang dibangun Pemkab Tapsel

selama tahun anggaran 2010 dan 2011. Menurut laporan Kadis Perindagkop UKM Tapsel, Ir Junaim Nasution, pasar ini terdiri dari 194 kios permanen dibagi dalam empat kategori berdasarkan ukuran panjang dan lebar kios. Kemudian dilengkapi sarana kamar mandi, musholla, dan ruangan kepala pasar. “Semua pintu kios terbuat dari rolling door. Sudah 94 pedagang yang mengurus

JAKARTA (Antara): Kasus korupsi yang melibatkan aktor-aktor politik menyebabkan kepercayaan masyarakat terhadap partai menurun, kata politisi senior sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung. Selain itu, adanya nepotisme kepemimpinan dan rendahnya kualitas anggota DPR/DPRD juga berpengaruh terhadap penurunan kepercayaan masyarakat, ujarnya di

Jakarta, Rabu (7/3). “Kita tidak boleh menyalahkan parpol, tetapi harus memperbaiki peran parpol itu sendiri. Sistemnya harus kita ubah dan memperkuat sistem kepartaian, sehingga bisa berjalan dengan baik,” kata Akbar. Ia menyebutkan saat ini parpol belum memiliki platform dan visi yang kuat, sehingga praktik dramatisme politik dan politik transaksional sering terjadi.

Tas Seharga Rp18 M

Musibah Tangse Oleh: H. Ameer Hamzah

JAKARTA (Antara): Terdakwa penggelap dana nasabah bekas pegawai Citibank, Inong Malinda Dee, divonis penjara delapan tahun dan denda Rp10 miliar subsider

TAS Hermes Birkin dan Kelly merupakan beberapa tas tangan eksklusif di pasaran yang berharga di atas $ 50 ribu dolar (sekitar Rp 456 juta). Dan sekarang, meskipun dalam kondisi resesi ekonomi, perancang rumah mode Perancis menantang diri mereka sendiri dengan membuat beberapa tas dunia paling mahal. Harga yang diminta cukup fantastis yakni: $ 1.980.034 (sekitar Rp 18 miliar). Menurut Financial Times, Hermes meminta pembuat perhiasan dan pembuat sepatu Pierre Hardy untuk menciptakan tas ikonik menggunakan barang berharga. Bersamasama, mereka membuat empat gaya yang berbeda, yang menghabiskan waktu

Lanjut ke hal A2 kol 5

Lanjut ke hal A2 kol 1

Ie Krueng Tangse jile u tunong Lam lungkiek gunong meuputa-puta Kayee jiteubang le awak cukong Ie raya teugom rakyat jeulata (Pantun Aceh). TANGSE, kembali berduka, banjir bandang menghancurkan desa-desa yang indah permai. Tragedi tahun lalu berulang tahun ini. Semua akibat ulah tangan manusia yang rakus merusak sistem alam. Legal loging apalagi yang illegal loging telah menggundulkan kawasan yang

Lanjut ke hal A2 kol 2

Antara

TERDAKWA kasus penggelapan dan penipuan nasabah Citibank, Inong Melinda Dee saat menjalani sidang dengan agenda Pembacaan Vonis oleh Majelis Hakim di PN Jakarta Selatan, Rabu (7/3).

Malinda Dee Dihukum 8 Tahun

Lanjut ke hal A2 kol 3

Kepercayaan Terhadap Parpol Menurun Karena Korupsi

Ada-ada Saja

Al Bayan

Surat Perjanjian Sewa Menyewa (SPSM), dan dan kita mengutamakan pedagang lama yang berasal dari Pasar Atas dan Pasar Bawah. Kepemilikan kios akan diundi pada 13 Maret,” katanya. Selain itu penataan pedagang di pasar tradisional ini ditempatkan berdasarkan empat zonaisasi. Yakni, zona makanan, zona sandang, zona bahan bangunan dan

TURDI di kamar kostnya. .

Kisah Turdi Waria Pengasuh Obama TURDI alias Turi alias Evie, waria mantan pengasuh Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, saat masih duduk di kelas 4 SD itu kerap dipuji karena kepiawaiannya memasak. Barry, sapaan Obama kecil, bahkan mengagumi sop buntut buatan Turdi. Karena kemahiran memasak itulah Turdi yang biasa disapa Turi oleh Obama kecil itu kerap diminta memasak Lanjut ke hal A2 kol 2

“Kaderisasi dalam partai juga sangat lemah, tidak ada mekanisme demokrasi yang kuat juga tampak dalam partai politik,” ujarnya. Sementara itu, analis Politik dari Center for Strategic and International Studies (CSIS), Sunny Tanuwidjaja, mengatakan, tingkat sentimen antipartai di Indonesia telah sampai pada titik yang mengkhawatirkan. “Hasil survei yang kami lakukan menunjukkan hanya seperlima masyarakat Indonesia yang mengatakan kinerja parpol itu baik,” katanya. Ketidakpercayaan masyarakat tidak hanya pada parpol tapi juga pada DPR. Bahkan, anggota DPR yang merupakan wakil parpol hanya dikenal tujuh persen masyarakat. “Ini menandakan relasi antara rakyat yang terwakili dan yang mewakilkan itu bisa dikatakan sangat lemah,” ujarnya.

Baca Pentas Demokrasi Aceh Di Halaman A6

Serampang - Yang banyakla itu - He.... he....he....

Berita Utama

A2 Polling Pilkada Aceh

MEDAN (Waspada): 136 Orang yang disangka preman oleh polisi diamankan jajaran Polresta Medan dalam operasi premanisme yang digelar di jajaran Polsek mulai 1-5 Maret 2012. Demikian data Waspada peroleh di Bagian Operasional Polresta Medan, Rabu (7/3). Menurut Kabag Ops Polresta Medan Kompol Sudung F Napitu SIK, dari jumlah yang diamankan tersebut, dua orang ditahan dan jadi tersangka, selebihnya 134 orang hanya dikenakan pembinaan. Barang bukti yang diamankan dari 134 orang itu yakni uang Rp762.500, 1 blok kuitansi parkir, 1 blok kwitansi SPSI, 26 lembar karcis parkir, baju parkir, dan bet parkir. Sementara, dua orang yang jadi tersangka diduga terlibat pemerasan, yakni MN, 55, warga Jl. Karya Ujung, Gang Abadi, Helvetia, dan MS, 42, warga Melati Raya Blok VII, Helvetia. Keduanya disebut-sebut melakukan pemerasan terhadap Andy Elfonda, 30, warga Jl. Ibus Raya Medan, di Jl. Mojopahit Baru, pada 1 Maret 2012 sekira pukul 14:30. Modusnya, tersangka meminta

uang bongkar muat terhadap bangunan milik korban. Kasus ini dilaporkan Andy ke polisi. Dari tersangka, disita barang bukti satu lembar kwitansi dan uang Rp400.000. Dijelaskan Sudung F. Napitu, operasi preman akan terus dilakukan jajaran Polresta sampai masyarakat Medan, benar-benar merasa nyaman. Data di Bagian Ops Polresta Medan, sejak 1-5 Maret 2012, Polsek Medan Kota mengamankan 22 orang dengan barang bukti uang Rp465.560, lima lembar karcis parkir, bed parkir. Polsek Medan Area mengamankan 22 orang dengan barang bukti Rp139.500. Polsek Delitua mengamankan 11 orang, Polsek Percut Seituan 7 orang, Polsek Medan Barat mengamankan 18 orang dengan barang bukti Rp76.000, Polsek Sunggal mengamankan 15 orang dengan barang bukti Rp3.000. Polsek Medan Baru mengamankan 31 orang dengan barang bukti Rp17.000 dan 15 karcis parkir. Dua di antaranya pelaku pemerasan MN dan MS dengan barang bukti 1 lembar kwitansi dan uang Rp400.000 hasil pemerasan.

Polsek Pancurbatu mengamankan 1 orang, barang bukti Rp4.000. Polsek Patumbak 7 orang, barang bukti Rp7.000, dan Polsek Medan Timur 2 orang dengan barang bukti Rp4.000. Sebelumnya Kapolresta Medan Kombes Pol Monang Situmorang, SH, MSi mengatakan, premanisme yang mengelola parkir liar menjadi target untuk ditertibkan dan ditindak pidana kalau korbannya membuat pengaduan. Polsek Sunggal Sementara itu, Polsek Sunggal menangkap 90 orang dalam Operasi Preman (OP) yang digelar sejak 1 sampai 6 Maret 2012. Dari jumlah tersebut, 14 diantaranya tubuh mereka memakai tato. “Saat diamankan di komando, mereka digeledah namun tak ada ditemukan nomor togel, senjata tajam dan narkoba,’’ kata Kapolsek Sunggal Kompol M Budi Hendrawan SH,SIK. Setelah diberi pembinaan dan sebelum dipulangkan, mereka membuat surat pernyataan secara tertulis,” kata Budi kepada Waspada, Selasa (6/3) siang. (m39/m36)

Pasar Tradisional ....

elektronit, serta zona jasa. Tujuannya agar para pedagang terkelompokkan berdasarkan jenis barang dagangannya. Dengan dibangunnya pasar tradisional Sipirok ini, Pemkab Tapsel akan memperoleh kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pos retribusi penerbitan SPSM, pelayanan pasar, persampahan, dan kamar mandi, sebesar Rp368.835.000 per tahun. Sementara Bupati Tapsel, Syahrul M Pasaribu, menegaskan pasar ini akan tetap disebut sebagai pasar tradisional. Karena sasaran pembangunannya adalah perekonomian masyarakat bawah, sehingga pedagang tradisional tidak tertutupi pasar moderen seperti plaza dan mall. Ruang Terbuka Hijau Pada kesempatan itu, Bupati Tapsel menegaskan yang ditampung di pasar tradisional ini adalah para pedagang yang

selama ini berjualan di Pasar Atas , Pasar Bawah Sipirok, dan pedagang yang selama ini belum punya kios. “Dalam waktu dekat Pasar Atas Sipirok akan diubah menjadi ruang terbuka hijau (RTH) atau dijadikan alunalun kota. Karena setelah kita komunikasikan, Dirjen Cipta Kar ya telah menyatakan kesediaan untuk membantu pembangunannya,” ujar Syahrul. RTH tersebut nantinya akan difasilitasi sejumlah sarana, seperti kios souvenir, pameran, dan pusat jajanan layaknya seperti Merdeka Walk di Medan. Karena dengan begitu Pasar Sipirok diyakini akan semakin hidup dan berkembang. Sipirok Ibukota Kabupaten Bupati Syahrul M Pasaribu menyatakan, ke depan berbagai bentuk pembangunan akan dijalankan di Pasar Sipirok dan sekitarnya. Hal ini

1.000.000 Dolar ....

korupsi proyek Hambalang, agar masyarakat tetap bersabar mengikuti prosesnya. KPK, kata dia, sedang menyelesaikan pendalaman kasus dugaan korupsi proyek Hambalang. “KPK tidak akan menutup-nutupi. Kalau ada buktibukti kuat untuk menjadikan seseorang sebagai tersangka, akan kita jadikan tersangka,” katanya. Ditanya, tersangka baru yang akan ditetapkan terma-

suk ketua umum partai politik besar ya? Abraham menegaskan, semua orang memiliki kedudukan yang sama di depan hukum, baik masyarakat awam, ketua umum partai, atau siapa saja. “KPK komit untuk tidak pilih kasih dalam menetapkan tersangka atau menahan tersangka, namun ada mekanisme, tahapan, dan evaluasi y a n g h a r u s d i l a k u k a n ,” tukasnya.

Malinda Dee ....

dung hitam. Demi mendengar deretan putusan majelis hakim, Malinda Dee hanya t e rc e n u n g d e n g a n m a t a berkaca-kaca di kursi terdakwa. Biasanya dia tampil dengan penuh kepercayaan diri saat duduk di kursi terdakwa. Jauh sebelum putusan pengadilan ini, polisi menetapkan pegawai Citibank Malinda Dee alias MD sebagai tersangka penggelapan dana nasabah Rp 17 miliar, Jumat, 25 Maret tahun lalu. Saat itu, Kepala Divisi Humas Kepolisian Indonesia,

Inspektur Jenderal Polisi (saat itu) Anton B Alam, menyatakan, “Tersangka MD sengaja melakukan kejahatan dengan mengaburkan transaksi dan pencatatan tidak benar terhadap beberapa slip transfer penarikan dana pada rekening nasabah. Tersangka memindahkan sejumlah dana milik nasabah tanpa izin ke beberapa rekening yang dikuasai oleh pelaku.” Kasus ini terungkap, setelah ada laporan dari management Citibank ke kepolisian. Juga ada korban yang lapor seluruh isi rekeningnya berkurang cukup signifikan.

sebagai bentuk dukungan dan pendorong perkembangan Sipirok sebagai ibukota Kab. Tapsel. Berbagai komunikasi intensif telah dilakukan agar pemerintah atasan di provinsi dan pusat mau mengucurkan anggaran pembangunan ke Sipirok. Sepereti halnya pembangunan jalur alternatif di Ja l i n s u m A e k L a t o n g k e Kementerian PU melalui Balai Besar Jalan Nasional (BBJN). “Alhamdulillah pembangunan jalur pengalihan Aek Latong saat ini sudah memasuki tahap tender kedua dengan biaya Rp15 miliar. BBJN memastikan di Desember nanti jalan itu sudah bisa digunakan,” ucapnya. Kemudian pada tahun ini juga Pemprov Sumatera Utara dalam APBD telah menganggarkan peningkatan pembangunan jalan provinsi jurusan Sipirok - Sipagimbar (Tapsel) – Siborongborong (Taput). “Ini semua bertujuan agar akses transportasi ke kota Sipirok tidak terputus. Karena jika satu saat nanti Aek Latong tidak bisa dilalui, Sipirok tidak menjadi kota mati karena tidak adanya pengendara yang melintas dari arah Padangsidimpuan ke Medan atau sebaliknya,” kata Syahrul. Turut hadir, Plt Sekdakab Aswin Efendi Siregar, anggota DPRD Tapsel dari Komisi II, para Asisten dan Kepala Dinas, Camat, Kapolsek, Kacabjari, Danramil, para pedagang, tokoh masyarakat dan ratusan warga Pasar Sipirok sekitarnya. (a27)

Kisah Turdi ....

Tidak ada pelajaran khusus, tambahan, atau ekstra sebelum dirinya dipercaya ibu Obama, Ann Dunham dan ayah tiri Obama, Lolo Soetoro, untuk memasak di rumah keluarga mereka. Atas keahliannya memasak itulah, Ann Dunham, memberikan ‘beasiswa’ memasak kepada Turdi. Ann Dunham akhirnya menyekolahkan Turdi di sekolah memasak. Padahal, sekolah memasak itu berbiaya tinggi. “Ibu (Ann Dunham) pernah memasukkan saya ke sekolah memasak di Jalan Situbondo, Menteng,” kata Turdi yang pernah mengasuh

Obama selama dua tahun itu. Kini hidup Turdi agak memprihatinkan. Tinggal di kontrakan lantai 2 bersama rekan-rekan warianya di tujuh kamar lainnya. Dengan ongkos sewa Rp150 per bulan, Turdi hanya berharap dari pekerjaan mencuci dan menjadi pembantu. Selama 30 tahun, Turdi tinggal di bilik ini. Meski kontrakan itu merupakan bangunan permanen, tetapi tangga menuju lantai kamar Turdi sangat sempit. Bahkan hanya selebar bahu. Tempat Turdi berada di kawasan padat penduduk yang agak sulit terjangkau. (vn)

Al Bayan ....

sehingga rusak eko system alam yang subur itu. Bila eko system sudah rusak, hujan yang tercurah lebat langsung tumpah ke sungai dengan skala besar, sungai tak mampu menampung air lalu menerjang apa saja tanpa tolerans. Inilah yang dimaksudkan Allah dalam alQuran. “Telah datang kerusakan di darat dan di laut akibat ulah tangan manusia… (QS. Ar-Rum:41)). Tentu dalam kontek ini adalah menebang kayu yang menjadi penyangga tanah. Bila hutan masih rimbun tentu, daun dan akarnya dapat menampung dan menyerap air hujan lebat. Bukan hanya Tangse, banyak daerah di Aceh dan

Sumut yang bakal terancam banjir bandang karena kasus yang sama. Manusia memang sangat rakus. Apa saja yang dapat diuangkan akan dijual tanpa memikirkan akibatnya. Mereka yang punya uang (toke-toke kayu) tentu tidak kena dampak, mereka tinggal di tempat yang nyaman, tetapi rakyat jelata harus menangg u n g a k i b a t n y a . Ny a w a melayang, harta benda tak terselamatkan. Tangse, la tansa. Jangan lupa Tangse. Mari kita ulurkan tangan membantu mereka. Mari kita sisihkan sedikit rezeki yang diberikan Allah kepada kita untuk membantu yang kena musibah. Fastabiqul Khairat.

Hasil polling ini dihitung berdasarkan suara pembaca Waspada yang dikirim dalam bentuk kupon yang telah disediakan (lihat halaman Pilkada Aceh). Metode polling yang digunakan tidak untuk mewakili keseluruhan suara pemilih dalam Pilkada Aceh, tapi hanya untuk mencari tahu suara pembaca Waspada terhadap kandidat yang muncul dalam Pilkada Gubernur Aceh maupun pemilihan bupati/wali kota yang ada di Aceh. Redaksi membuka peluang sebesar-besarnya kepada para pembaca Waspada untuk mengisi kupon polling berhadiah ini.(red)

Jangan Paksakan....

Sumatera Utara, katanya, adalah daerah yang sangat plural. Semua etnis, suku dan agama pasti ingin memunculkan tokohnya untuk diabadikan menjadi nama Bandara Kualanamu. Dan itu sangat manusiawi. ‘’Karena itulah saya membayangkan akan terjadi debat yang keras nantinya,’’ kata Enda Mora. Jalan tengah yang terbaik untuk nama Bandara itu, menurut Enda Mora, adalah dengan membiarkan saja nama Kualanamu menjadi nama Bandara tersebut. Dengan begitu, bukan saja kita menghindari terjadinya kesalahpahaman, tapi juga sebagai penghargaan terhadap daerah tempat Bandara itu dibangun. ‘’Jadi namanya nanti Bandara Internasional Kualanamu,’’ tambah Enda Mora. Adam Malik Sementara itu, sejumlah tokoh menilai, nama Adam Malik dianggap sangat layak untuk ditetapkan menjadi nama Bandara di Kualanmu Deliserdang, yang akan beroperasi pada 2013. Sebab, sebagai Bandara yang dipersiapkan sebagai Bandara internasional terbesar di wilayah barat setelah Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, nama Adam Malik dianggap paling tepat. Salah satu alasan, Adam Malik adalah tokoh internasio-nal dan nasional. Selain pernah memimpin Sidang Umum PBB ke 26 tahun 1971, Adam Malik pernah menjabat sebagai Menlu, Pemimpin Sidang Umum di PBB dan puncak karirnya sebagai Wakil Presiden RI. Di tingkat nasional, Adam Malik yang sudah ditetapkan sebagai pahlawan nasional, selama ini juga dikenal karena pernah menjadi Ketua DPR/ MPR. Laki-laki kelahiran Pematang Siantar tahun 1917 ini pernah berkarir di dunia jurnalistik, bahkan pernah memimpin Kantor Berita Antara. Dengan ketokohannya tersebut, sejumlah tokoh di Sumut mengusulkan agar Adam Malik dipertimbangkan masuk dalam pengusulan nama Bandara Kuala Namu. “Lebih baik lagi kalau dibahas bersama melalui seminar,” kata Asli Chan, tokoh Eksponen 66 Sumut kepada wartawan di Medan, Senin (5/3).

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Kg5+, Rh6. 2. Kf7+, Rh7. 3. Bh5+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

A N G K A L A A H

Jawaban Sudoku: 5 7 9 3 4 6 1 8 2

4 6 2 9 1 8 7 3 5

3 8 1 7 5 2 4 9 6

6 1 5 2 9 3 8 4 7

8 3 4 5 6 7 2 1 9

2 9 7 1 8 4 5 6 3

Senior Pemuda Pancasila itu juga mengingatkan agar Pemda hati-hati untuk merekomendasi calon nama Bandara Kualanamu. B a h k a n R a c h m a d P. Hasibuan juga berpendapat serupa. “Kalau nama Adam Malik dipakai, tidak sulit lagi menyosialisasikannya hingga ke manca negara,” kata dia. Menurutnya, penetapan nama hendaknya jangan berdasarkan pertimbangan emosional, namun lebih kepada pertimbangan nilai sejarah nasional. Jadi dengan demikian ada nilai sejarah yang kita tanamkan kepada anak dan cucu kita pada masa depan kelak. Kedua tokoh Sumut tersebut menyampaikan hal itu didampingi tokoh-tokoh lainnya seperti H. Marzuki, SE., MAP, H. Joharis Lubis, M.Pd., H. Donald Sidabalok, H. Subandi, SH, Sp.N, Drs. H. Daudsyah, MM, H. Zilkiram Mudaratna, Johny Sembiring SH, H. Hanafiah Harahap SH. Deliserdang Sedangkan dari Deliserdang, beberapa hari lalu digelar seminar di Balairung Pemkab Deliserdang oleh PD MAMBI setempat. Seminar yang dihadiri kalangan etnis, dan para tokoh tersebut merekomendasikan nama Sultan Sulaiman Shariful Alamsjah, Sultan Serdang dan Bandara Kualanamu Serdang sebagai nama Bandara Kualanamu. (m12/m32)

Ketua KPK Abraham Samad mengatakan hal itu menjawab pertanyaan pers menjelang rapat Tim Pengawas Pemilu DPR RI dengan KPK di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (7/3). Pers menanyakan apakah KPK akan menetapkan tersangka baru pada kasus dugaan korupsi proyek Hambalang? Abraham Samad menjelaskan, soal kasus dugaan tiga bulan penjara, sesuai putusan majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3) siang. Sejumlah mobil mewah yang bisa dibuktikan demi hukum dimiliki Malinda Dee dengan cara ilegal, juga dinyatakan hakim disita demi negara. Masih ada beberapa lagi hukuman tambahan bagi perempuan cantik usia 48 tahun itu. Saat menghadiri sidang beragenda pembacaan putusan pengadilan, Malinda Dee tampil dalam kemeja putih ketat, celana hitam, dan keru-

di tempat-tempat lain. Bahkan, Turdi pernah dipercaya memasak hidangan acara arisan beberapa menteri. “Salah satunya ketika arisan di rumah Ali Budiarjo, Menteri Penerangan pada masa Bung Karno,” kata Turdi di kamar kontrakan berukuran Olahraga 2x2 meter di kawasan Klender, Jakarta Timur, Rabu (7/3). O N P “Saya juga sempat disuruh B A T memasak di rumah mantan Ketua Mahkamah Agung, O R I L I A R Oemar Seno Adji.” Turdi yang mengaku A L pernah menjadi pekerja seks H A komersial waria itu memiliki bakat memasak secara alami. R Y

B A D M I N T A A L K A N S I S T B U L I K R I K E T A T B E T B I N A R A G I K S G B O L I N G R E N A N O A B O N F U T S A L R C A F U I L T A R I E D L O T P A N

P I T E N C H E R A K

1 2 6 4 7 9 3 5 8

9 5 3 8 2 1 6 7 4

7 4 8 6 3 5 9 2 1

Polresta Medan Amankan 136 Preman

dulu dikenal dengan “perawan” rimba Pidie dengan hasil padi berkualitas. Beras Tangse terkenal enak nasinya. Seorang Arab yang pernah datang ke Tangse menyebutkan La Tansa (Jangan lupa). Memang alamnya sangat indah, sungai yang mengalir jernih, berkelok-kelok di lembah pergunungan, sawah dan ladang petani yang menghijau wajar sulit melupakan Tangse. Apa lagi kalau sempat makan nasi beras Tangse. Namun ketika musibah banjir bandang menimpa aneuek nanggroe, kita turut berduka lara, sambil mengutuk orang-orang yang rakus menggundulkan hutan rimba

BC T. Balai ....

penyitaan dilakukan setelah BC menurunkan empat petugas yakni Zulfian, Budi, Syahri dan Khairul Yus dalam operasi dibantu petugas pengamanan dari Satuan Kodim dan Batalyon 126. Sampai berita ini dikirim, petugas dibantu masyarakat setempat masih membongkar bal pakaian eks luar negeri dari dalam kapal motor ke daratan pantai untuk selanjutnya dibawa ke komando sebagai barang bukti. (a13/a32)

Ada-ada Saja ....

dua tahun untuk menyelesaikannya. Salah satunya adalah tas emas Kelly yang dirancang menyerupai kulit buaya, dan memiliki 1.600 berlian di pegangannya. Namun hal itu tidaklah cukup. Hermes tak ingin tasnya terlalu berat, jadi tas tangan yang dibuat berbentuk miniatur. Financial Times mengatakan meskipun terlihat seperti tas tangan, tali tas tangan tersebut dapat digunakan sebagai gelang. Karena bahannya yang mewah, Hermes hanya dapat memproduksi tiga buah dari masing-masing desain. Dengan hanya 12 tas yang diproduksi secara terbatas, kolektor kaya mungkin kesulitan mendapatkan salah satunya. Namun siapa sebenarnya yang akan membeli mereka? “Saya tak tahu,” Pierre Hardy mengatakan pada Financial Times. “Tapi mungkin mereka akan memiliki dua pengawal!” Patrick Thomas, CEO Hermes juga membahas tentang kreasi berani mereka. “Kami sedikit gila di sini,” ujarnya pada Financial Times. Adakah orang di luar sana yang mau menghabiskan $ 2 juta dolar untuk sebuah tas tangan yang bahkan tak bisa menyimpan dompet? Mungkin kita harus menunggu dan melihat perkembangannya. (yahoo/rzl)

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Ada Lima Kelompok Ancam Rosa JAKARTA ( Waspada): Keselamatan Mindo Rosalina Manulang terancam. Ada lima kelompok yang ingin membunuh Rosa, sebab takut kicauan Rosa terkait kasus Wisma Atlet akan menyeret banyak orang. “Tapi, saya tidak bisa menyebutkan kelompok tersebut. Sebab, nanti kena pencemaran nama baik. Yang pasti, Rosa memiliki informasi berharga soal praktik korupsi dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memberikan perlindungan maksimal serta menahan Rosa ditahan di KPK,” ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di Gedung DPR RI Jakarta, Rabu (7/3). Sementara, mengenai skandal Bank Century yang merugikan negara Rp6,7 triliun, KPK menjanjikan menuntaskan kasus itu pada akhir tahun 2012, dan memeriksa orang-orang yang sebelumnya tidak tersentuh. “Ada kemajuan, dan dipastikan, pihakpihak yang selama ini oleh sebagian orang tak tersentuh, akan diperiksa ,” kata Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso seusai me-

mimpin rapat Timwas Century. Dijelaskannya, dalam rapat kali ini Timwas Century DPR dan KPK mengambil sejumlah kesepakatan. Antara lain menyepakati penuntasan kasus Bank Century pada akhir tahun 2012. “DPR telah mendapat laporan lengkap dari KPK. DPR merespon dan mengapresiasi KPK yang memastikan kasus Century akan dituntaskan paling lama tahun 2012 ini,” kata Priyo. DPR dan KPK sepakat agar KPK mengembalikan konstruksi hukum sebagaimana temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan hasil paripurna DPR. Hal yang kemarin masih gamang sudah ditindaklanjuti oleh KPK. DPR pun mengapresiasi kinerja KPK serta pimpinan KPK yang baru berjuang keras mengusut kasus Century. “Hampir semua fraksi menyambut dengan kepemimpinan KPK yang sekarang paten. “Tapi saya harus tunggu kemajuannya. Rapat selanjutnya kita akan adakan satu pertemuan lagi seminggu sebelum reses,” tandas Priyo Budi Santoso. (aya)

Tobasa Harus Contoh Norwegia Dalam Pemanfaatan Air TOBA SAMOSIR (Antara): Pemerintah Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) perlu lebih banyak belajar dan harus mencontoh kemajuan dilakukan Norwegia dalam memanfaatkan air untuk meningkatkan penghasilan negara, demikian disampaikan Wakil Bupati Toba Samosir, Liberty Pasaribu, di Balige, Rabu (7/3). “Apa yang dilakukan di Norwegia, perlu diterapkan di Kab. Tobasa, demi untuk meningkatkan pembangunan dan memajukan perekonomian rakyat di daerah,” tambah Liberty Pasaribu lagi. Penggunaan air Danau

Toba yang berada di wilayah Kabupaten Tobasa, menurut dia, perlu dipikirkan dan gagasan ini menjadi perhatian serius bagi instansi terkait. Oleh karena itu, katanya, Pemkab Tobasa perlu membahas dan membicarakan pemanfaatan air Danau Toba untuk kepentingan bagi daerah tersebut. “Pemkab Tobasa diharapkan harus bisa membuat inovasi baru dan terobosan untuk kepentingan bagi kemajuan daerah dan peningkatan ekonomi bagi warganya,” ucap dia, Ia mengatakan, di Nor-

wegia banyak pengusaha yang bergerak di bidang industri menggunakan air di sungai untuk menggerakkan mesin dengan menggunakan kincir air. Melalui kegiatan seperti ini, para pengusaha tak perlu lagi capek-capek mendatangkan tenaga listrik dan hanya memasang kincir air di dalam Danau Toba, sudah bisa mendapatkan penerangan. “Negara Norwegia bisa berkembang perekonomiannya, hanya dengan menyewakan air sungai kepada perusahaan-perusahaan industri besar di negara itu,” ujarnya,

Pengusaha ....

lamatkan Bank Sumut melalui program rekapitalisasi. “Saat saya mendapat kepercayaan memimpin Bank Sumut 2008, saya harus bekerja keras untuk memulihkan kondisi Bank Sumut yang sangat terpuruk. Saat itu, bayangkan saja NPL (rasio kredit macet) Bank Sumut sekitar 83 persen, dengan kerugian mencapai Rp300 miliar, padahal modal saja saat itu hanya Rp60 miliar. Tahun 2000, aset Bank Sumut baru Rp1 triliun dengan jumlah kantor pada 30 unit. Alhamdulillah, sekarang aset Bank Sumut sudah mencapai Rp19 triliun dengan jumlah kantor sebanyak 242 unit yang tersebar di seluruh daerah di Sumut dan bebrapa unit di Jakarta. Bank Sumut juga mampu mencetak laba yang terus meningkat setiap tahun. Tahun lalu, contohnya, Bank Sumut mampu mencetak laba lebih Rp400 miliar. “A l h a m d u l i l l a h , d e n g a n berbagai keberhasilan ini, Bank Sumut tahun lalu dinobatkan pemerintah sebagai BUMD terbaik dari 2000

BUMD yang ada di Indonesia,” ungkap Gus Irawan, yang spontan disambut aplaus seluruh hadirin. JB Hutabarat, salah seorang pengusaha di Tarutung mengatakan kepemimpinan dan kemampuan manajerial yang mumpuni pada Gus Irawan merupakan orang tepat untuk maju pada pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2013. “Saat ini rakyat Sumatera Utara mendambakan sosok pemimpin yang mampu memberikan stimulus bagi kemajuan dunia usaha dan meningkatkan taraf hidup rakyat. Kami melihat sosok Pak Gus adalah orang yang tepat untuk itu. Sebagai sesama putra Bona Pasogit tentu saja kami siap mendukung,” cetus Hutabarat yang spontan disambut tepuk tangan riuh dari hadirin. “Kami juga siap bukan hanya di belakang tapi berada di barisan depan mendukung Pa k Gu s s e b a g a i c a l o n Gubernur Sumatera Utara,” timpal Yusnaidi Khatib, tokoh Muslim di Tarutung yang diamini hadirin lainnya. (m06)

Penanganan ....

Masyarakat ingin menyampaikan permintaan mereka langsung ke Bupati. Bahkan, Kapolres Madina, AKBP Fauzi Dalimunthe yang turun ke loksi bersama pasukan tidak bisa mendinginkan masyarakat supaya membuka blokiran jalan. Situasi baru terkendali setelah Bupati Madina datang menjumpai masyarakat. Bupati berjanji memenuhi semua aspirasi warga. Hampir 10 menit Bupati mendengarkan keluh kesah warga dari semua usia. Sementara Plt Kadis PU

Madina, Ir. Parlaungan Lubis di hadapan masyarakat berjanji secepatnya melakukan pelurusan dan pelebaran Sungai Kitang dengan cara menambah alat berat. Aek Kitang (Sungai Kitang) merupakan aliran Sungai Rantopuran yang selalu mengakibatkan banjir dan menjadi ancaman bagi desa di Panyabungan, yang baru-baru ini terjadi meliputi Desa Gunung Manaon, Manyabar, Manyabar Jae, Saba Jambu, Pagaran Tonga, dan Gunug Barani. (c14)

2012 akan mengakhiri jabatan sebagai Dirut Bank Sumut yang telah tiga periode dipercayakan kepadanya. “Saya ikhlas dan legowo meninggalkan Bank Sumut dalam kondisi bank ini menunjukkan kinerja keuangan yang sehat dan berpredikat sangat bagus. Saya berharap, siapa pun penerus saya nanti, dapat membuat kinerja Bank Sumut lebih baik lagi dan mampu menjalin kemitraan yang lebih kuat dengan para mitra kerja. Dan mari kita berdoa semoga Dirut pengganti saya nantinya juga berasal dari orang dalam (pegawai karir, red) di Bank Sumut, karena orang dalam lebih mengerti kondisi, budaya perusahaan Bank Sumut dan mampu menjalin team work yang solid,” tutur Gus Irawan. Dijelaskan Gus Irawan, ketika ditimpa krisis moneter yang dahsyat pada tahun 1997/1998, Bank Sumut saharusnya sudah collaps (bangkrut), namun sebagai bank pemerintah daerah, pemerintah berkomitmen menyebergabung dengan pemuda Madina meminta Bupati melakukan penanganan sungai secara serius dan menambah alat berat. Aksi pemblokiran jalan oleh warga mengakibatkan jalan alternatif Simpang Gunung Baranai – Adian Jior pasca ambruknya jembatan Rantopran, lumpuh total hampir satu jam. Warga tidak mau membuka blokir jalan yang diportal menggunakan kayu dan sepedamotor sebelum Bupati Madina datang ke lokasi.

Berita Utama

BAP Guru Tabrak Murid Dilimpahkan Ke Kejari Medan MEDAN (Waspada): Berita Acara Pemeriksaan (BAP) guru Taman Kanak-kanak Buddhist Bodhicitta Jl. Selam, Kel. Tegal Sari Mandala I, Kec. Medan Denai, dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Medan, Rabu (7/3) sore. Sang guru Marini, 24, masih ditahan Polresta Medan. Informasi diperoleh di kepolisian, dalam BAP atas nama Marini tersebut turut dilampirkan 18 lembar surat pernyataan perdamaian antara pihak keluarga korban dengan Marini, masing-masing sebagai pihak

pertama dan pihak kedua serta skets lokasi kejadian, data olah TKP, dan keterangan sejumlah saksi. Pengiriman BAP dilakukan setelah 18 orang keluarga korban menandatangani surat perdamaian masing-masing dan menyerahkannya kepada penyidik Satlantas Polresta Medan. Bila Kejaksaan Negeri Medan telah menyatakan berkas tersebut lengkap (P21), kasusnya segera bergulir ke meja hijau dan Marini turut diserahkan ke JPU dengan status tahanan kejaksaan. Kasat Lantas Polresta Me-

dan Kompol Risya yang dikonfirmasi terkait pengiriman BAP tersebut ke Kejari Medan, belum bisa ditemui karena masih menerima kunjungan tim Supervisi dari Poldasu. “ Ntar saya cek dulu ke Kanit Laka ya,” jawab Risya via sms. Sumber di kepolisian, sebelum pelimpahan berkas ke Kejari Medan, penyidik telah memintai keterangan 8 saksi yang berada di lokasi saat peristiwa tergilasnya 18 murid TK dan SMP itu. Juga dilengkapi skets kejadian dan hasil olah TKP sehingga tidak ada lagi rekonstruksi. (h04)

Dua Kelompok Pemuda Bentrok, Dua Luka-luka BINJAI(Waspada): Dua kelompok pemuda mengatasnamakan kelompok Zul Beton dan Linta , Rabu (7/3) siang, bentrok di daerah Namukur Utara, Kec. Sei Bingai, Kab. Langkat. Akibatnya dua orang menderita luka bacok dan lemparan batu. Informasi diperoleh Waspada, bentrok kedua kelompok pemuda itu berawal dari perselisihan paham.Puncaknya terjadi Rabu (7/3) pagi ketika anggota kelompok Zul Beton yang bernama Wanda Purba dan

Merkasa Purba penduduk Dusun I, Desa Namukur Utara, dengan bersepedamotor melintas di jalan umum SimpangTanjung Bingai, distop oleh sejumlah orang bersebo (penutup muka). Merasa curiga, kedua Purba mencoba mengelak.Saat itulah mereka dibacok dan mengenai tangan salah seorang korban. Kemudian,parapemudatersebut melemparbatukearahkorbandan mengenai kepala Merkasa Purba. Melihat suasana tidak kondusif, kedua korban tancap gas,

pulang ke rumah mereka, selanjutnya dibawa ke klinik terdekat. Namun, terjadi penyerangan terhadap kelompok bersebo. Polres Binjai dipimpin Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon, SH Mhum, menurunkan puluhan anggotanya dibantu puluhan anggota Brimob, mengamankan situasi. Namun, hingga sore hari bentrokan tersebut belum juga dapat terselesaikan karena kedua belah pihak sama sama bertahan dan tidak mau membubarkan diri. (a05)

Gus Pamit Di ...

membuat kinerja Bank Sumut lebih baik lagi dan mampu menjalin kemitraan yang lebih kuat dengan para mitra kerja. Dan mari kita berdoa semoga Dirut pengganti saya nantinya juga berasal dari orang dalam (pegawai karir, red) di Bank Sumut, karena orang dalam lebih mengerti kondisi, budaya perusahaan Bank Sumut dan mampu menjalin team work yang solid,” tutur Gus Irawan. Dijelaskan Gus Irawan, ketika ditimpa krisis moneter yang dahsyat pada tahun 1997/1998, Bank Sumut saharusnya sudah collaps (bangkrut), namun sebagai bank pemerintah daerah, pemerintah berkomitmen menyelamatkan Bank Sumut melalui program rekapitalisasi.

“Saat saya mendapat kepercayaan memimpin Bank Sumut 2008, saya harus bekerja keras untuk memulihkan kondisi Bank Sumut yang sangat terpuruk. Saat itu, bayangkan saja NPL (rasio kredit macet) Bank Sumut sekitar 83 persen, dengan kerugian mencapai Rp300 miliar, padahal modal saja saat itu hanya Rp60 miliar. Tahun 2000, aset Bank Sumut baru Rp1 triliun dengan jumlah kantor pada 30 unit. Alhamdulillah, sekarang aset Bank Sumut sudah mencapai Rp19 triliun dengan jumlah kantor sebanyak 242 unit yang tersebar di seluruh daerah di Sumut dan beberapa unit di Jakarta. Bank Sumut juga mampu mencetak laba yang terus meningkat setiap tahun. Tahun lalu, contohnya, Bank Sumut mampu mencetak laba lebih Rp400 miliar. “Alhamdulillah, dengan berbagai keberhasilan ini, Bank Sumut tahun lalu dinobatkan pemerintah sebagai BUMD terbaik dari 2000 BUMD yang ada di Indonesia,” ungkap Gus Irawan, yang spontan disambut aplaus seluruh hadirin. JB Hutabarat, salah seorang pengusaha di Tarutung mengatakan kepemimpinan dan kemampuan manajerial yang mumpuni pada Gus Irawan merupakan orang tepat untuk maju pada pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2013. “Saat ini rakyat Sumatera Utara mendambakan sosok pemimpin yang mampu memberikan stimulus bagi kemajuan dunia usaha dan meningkatkan taraf hidup rakyat. Kami melihat sosok Pak Gus adalah orang yang tepat untuk itu. Sebagai sesama putra Bona Pasogit tentu saja kami siap mendukung,” cetus Hutabarat yang spontan disambut tepuk tangan riuh dari hadirin. “Kami juga siap bukan hanya di belakang tapi berada di barisan depan mendukung Pak Gus sebagai calon Gubernur Sumatera Utara,” timpal Yusnaidi Khatib, tokoh Muslim di Tarutung . (m06)

Hadir pada acara itu, selain kalangan pengusaha mitra kerja dan pemuka agama Kristen dan Islam, juga sejumlah pengetua adat dari berbagai marga di Taput. Sebelumnya, Gus Irawan menyampatkan pamit diri dengan mitra kerja karena Juni 2012 akan mengakhiri jabatan sebagai Dirut Bank Sumut yang telah tiga periode dipercayakan kepadanya. “Saya ikhlas dan legowo meninggalkan Bank Sumut dalam kondisi bank ini menunjukkan kinerja keuangan yang sehat dan berpredikat sangat bagus. Saya berharap, siapa pun penerus saya nanti, dapat

Polresta Medan ... Data di Bagian Ops Polresta Medan, sejak 1-5 Maret 2012, Polsek Medan Kota mengamankan 22 orang dengan barang bukti uang Rp465.560, lima lembar karcis parkir, bed parkir. Polsek Medan Area mengamankan 22 orang dengan barang bukti Rp139.500. Polsek Delitua mengamankan 11 orang, Polsek Percut Seituan 7 orang, Polsek Medan Barat mengamankan 18 orang dengan barang bukti Rp76.000, Polsek Sunggal mengamankan 15 orang dengan barang bukti Rp3.000. Polsek Medan Baru mengamankan 31 orang dengan barang bukti Rp17.000 dan 15 karcis parkir. Dua di antaranya pelaku pemerasan MN dan MS dengan barang bukti 1 lembar kwitansi dan uang Rp400.000 hasil pemerasan. Polsek Pancurbatu mengamankan 1 orang, barang bukti Rp4.000. Polsek Patumbak 7 orang, barang bukti Rp7.000, dan Polsek Medan Timur 2 orang dengan barang bukti Rp4.000. Sementara itu, Polsek Sunggal menangkap 90 orang dalam Operasi Preman (OP) yang digelar sejak 1-6 Maret 2012. Dari

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Kg5+, Rh6. 2. Kf7+, Rh7. 3. Bh5+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

Olahraga

B A D M I N T O N A A B L K A N S O I S T B I L I U L I A K R I K E T H A T B R E T B I N A R A G I K S G B O L I N G R E N A N O A B O N F U T S A L R C A F U I L T A R I E D L O T P A N

P I T E N C H E R A K

4 6 2 9 1 8 7 3 5

3 8 1 7 5 2 4 9 6

6 1 5 2 9 3 8 4 7

8 3 4 5 6 7 2 1 9

2 9 7 1 8 4 5 6 3

1 2 6 4 7 9 3 5 8

9 5 3 8 2 1 6 7 4

BC T. Balai Sita ... ‘’Semua ini masih dalam proses.Termasuk mengenai jumlah yang pasti bal pakaian bekas yang diamankan sebagai barang bukti,’’ kata seorang petugas BC Tanjungbalai menjawab Waspada di lokasi kejadian. Termasuk ABK (Anak Buah Kapal), belum diketahui keberadaannya. Informasi diperoleh, penyitaan dilakukan setelah BC menurunkan empat petugas yakni Zulfian, Budi, Syahri dan Khairul Yus dalam operasi dibantu petugas pengamanan dari Satuan Kodim dan Batalyon 126. Sampai berita ini dikirim, petugas dibantu masyarakat setempat masih membongkar bal pakaian eks luar negeri dari dalam kapal motor ke daratan pantai untuk selanjutnya dibawa ke komando sebagai barang bukti. (a13/a32/a14/c05)

P Ada-ada Saja ... A T Harga yang diminta cukup fantastis yakni: $ 1.980.034 (seR A R kitar Rp 18 miliar). Menurut Financial Times, L Hermes meminta pembuat perhiasan dan pembuat sepatu A Pierre Hardy untuk menciptaY kan tas ikonik menggunakan A barang berharga. Bersama-sama, mereka membuat empat N gaya yang berbeda, yang mengG habiskan waktu dua tahun unK tuk menyelesaikannya. A Salah satunya adalah tas L emas Kelly yang dirancang menyerupai kulit buaya, dan meA miliki 1.600 berlian di pegaA H ngannya. Namun hal itu tidaklah

Jawaban Sudoku: 5 7 9 3 4 6 1 8 2

jumlah tersebut, 14 diantaranya tubuh mereka memakai tato. “Saat diamankan di komando, mereka digeledah namun tak ada ditemukan nomor togel, senjata tajam dan narkoba,’’ kata Kapolsek Sunggal Kompol M Budi Hendrawan SH,SIK. Setelah diberi pembinaan dan sebelum dipulangkan, mereka membuat surat pernyataan secara tertulis,” kata Budi kepada Waspada, Selasa (6/3) siang. BudididampingiWakaPolsek AKPSupriyadiYTO,SH,danaparat Koramil 06/MS Serka R Nainggolan mengatakan, mereka diamankan mengaku sebagai juru parkir liar, calo angkutan, pengangguran dan ngumpul di kedai kopi sambil minum tuak. Menurut Budi, mereka diamankan dari kawasan Jl. Setiabudi Tanjungsari, Ringroad, terminal liar Jl.TB Simatupang/ Pinang Baris, lokasi pabrik wilayah hukum Polsek tersebut. (m39/m36)

7 4 8 6 3 5 9 2 1

cukup. Hermes tak ingin tasnya terlalu berat, jadi tas tangan yang dibuat berbentuk miniatur. Financial Times mengatakan meskipun terlihat seperti tas tangan, tali tas tangan tersebut dapat digunakan sebagai gelang. Karena bahannya yang mewah, Hermes hanya dapat memproduksi tiga buah dari masingmasing desain. Dengan hanya 12 tas yang diproduksi secara terbatas, kolektor kaya mungkin kesulitan mendapatkan salah satunya. (yahoo/rzl)

PW NU Sumut ... Para PWNU Sumut diterima Bupati Deliserdang H. Amri Tambunan didampingi Wabup H. Zainuddin Mars, Asisten I H. Syafrullah, S.Sos MAP, dan sejumlah pejabat Pemkab Deliserdang, masing-masing Drs. H. Afifuddin Lubis (Mustasyar NU Sumut), H. Ashari Tambunan (Ketua PW NU Sumut), HM Hatta Siregar, SH (Ketua Panitia Konferwil XVI NU Sumut, Prof. H. Pagar Hasibuan serta unsur pengurus lainnya didampingi Ketua PC NU Deliserdang Gustur Husin Siregar, SH dan Syahrul ‘Ayun’ Yunan, di ruang rapat Lt II kantor Bupati Deliserdang di Lubukpakam, Rabu (7/3) siang. Dalam pertemuan itu, Ketua PW NU Sumut H. Ashari Tambunan selain menyampaikan program kerja PWNU sekaligus meminta bimbingan dan arahan dari Bupati H. Amri Tambunan yang juga Mustasyar PW NU Sumut, untuk suksesnya

Adik Nazaruddin Ungkap Di Persidangan:

Anas Pernah Terima Satu Juta Dolar AS JAKARTA (Antara): Dalam sidang lanjutan kasusWisma Atlet, saksi meringankan bagi terdakwa Muhammad Nazaruddin mengatakan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum pernah menerima uang sebesar satu juta dolar AS dari Grup Permai. “Sampai, bu,” kata Muhajidin Nurhasyim (adik kandung Nazaruddin) menjawab Antara pertanyaan Penasehat Hukum terdakwa, Elsa Syarif tentang apakah uang satu juta dolar tersebut sampai ke Anas di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (7/3). Menurut Nurhasyim (foto), uang satu juta dolar tersebut berasal dari beberapa proyek, salah satunya adalah Wisma Atlet Palembang. Sebelumnya, sopir operasional PT Anugerah Nusantara Heri Sunandar yang hadir sebagai saksi juga mengaku telah mengantarkan uang sejumlah satu juta dolar AS ke Anas Urbaningrum. Heri mengaku mendapat perintah dari asisten pribadi istri Nazaruddin, Oktarina Furi untuk mengantarkan uang tersebut ke kediaman Anas di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Dalam keterangannya, Muhajidin Nurhasyim mengaku sebagai Pengawas Pelaksanaan Proyek di PT Anugerah Nusantara. “PT Anugerah waktu itu pimpinan tertinggi pak Anas (Urbaningrum), dan setiap rapat yang memimpin pak Anas. Apa yang saya laksanakan ya perintah pak Anas,” kata Nurhasyim. Menurut Nurhasyim, Anas Urbaningrum merupakan pimpinan tertinggi di PT Anugerah Nusantara. Sedangkan M. Nazaruddin merupakan orang nomor dua di perusahaan tersebut. Setelah menghadirkan adik kandungnya, Nazaruddin juga menghadirkan saksi meringankan yang lain seperti Khaerul Saleh, Christina dan Gerhana (Pegawai Grup Permai).

Malinda Dee Divonis ... ”Menyatakan terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana perbankan bersama-sama dan berulang. Menjatuhkan delapan tahun penjara dan denda Rp10 miliar,” kata pimpinan majelis hakim, Gusrizal dalam pembacaan vonis terdakwa Malinda Dee. Sebelumnya jaksa penuntut umum menuntuthukuman13tahunpenjara dan denda Rp10 miliar atau subsider tujuh bulan kurungan. Di dalam dakwaan, penuntut umum menganggap Malinda pada tanggal 27 Januari 2007-7 Februari 2011 melakukan tran-

sfer tidak sah atau palsu dengan tidak diketahui atau diizinkan oleh nasabah yang bersangkutan dengan cara memberikan formulir transfer palsu atas nama sekitar 30 nasabah yang ia kuasai. Kemudian, ia berikan kepada “teller” bank Citibank dan selanjutnya dikirim ke rekening individu atau perusahaan yang sudah ia tunjuk117 kali transaksi. Di antara nasabah-nasabah yang dirugikan oleh tindakan Malinda misalnya Rohimin bin Pateni sebanyak 24 kali transaksi, N. Susetyo Sutaji sebanyak sembilan kali transaksi dan Suryati T. Budiman sebanyak enam kali transaksi.

direncanakan Kamis (8/3),” kata Dony saat ditemui Waspada di lokasi kebakaran, Rabu (7/3) sore. Mengenai penyebab kebakaran, Dony mengatakan, masih dalam penyelidikan.’’ Penyebab kebakaran belum diketahui dan tim Labfor belum melakukan olah TKP,” ujar Dony didampingi Kanit Reskrim Polsek Medan Baru AKP Andik Eko Siswanto, SH; Panit I Iptu Jama Kita Purba, SH dan Panit II Ipda Sehat Tarigan, SH. Dony mengakui petugas pemadam kebakaran mengalami kesulitan masuk ke lokasi. Akibatnya, petugas terpaksa membongkar beberapa bagian tembok yang mengelilingi pabrik tersebut. “Pintu masuk ke lokasi kebakaran maupun beberapa titik tembok yang dijebol, telah dipasang policeline,” jelas Dony. Dalam kasus ini, Polsek Medan Baru sudah melakukan pemeriksaan terhadap Habibie Siburian, 24, selaku Satpam di perusahaan itu sebagai saksi. Pemilik perusahaan, Puandi alias A Fuk dan sejumlah saksi belum dimintai keterangan. Sementara, Lurah Polonia Erliansyah Siregar, SH mengatakan, perusahan itu sudah

lama berdiri dan sampai kini belum ada warga yang resah dengan keberadaan pabrik tersebut. Namun, pihak perusahaan tidak pernah melakukan komunikasi dengan kelurahan. Sementara itu, bidan Derella Br Ginting, 21, dan Maria Br Munthe, 25, mengatakan, dua warga datang berobat ke klinik Santi Meliala di Jl. Starban Polonia. Keduanya adalah warga dekat lokasi kebakaran, yakni satu karena tangannya luka kena seng, satu lagi tensinya turun. Tuntut Tanggungjawab Akibat kebakaran itu, warga yang bermukim di belakang dan samping pabrik tersebut mengaku kehilangan harta benda, bahkan ada yang rumah mereka terpaksa dirusak saat peristiwa kebakaran terjadi. Sejumlah warga,Ita, Lisa, Irwan, Rini dan Frengky kepada Waspada, Rabu (7/3), mengaku kehilangan sebagian harta benda, dan rumah mereka terpaksa dirusak saat warga bersama petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api. Sehingga mereka menuntut tanggungjawab pengusaha. Pantauan Waspada melihat telah berdiri satu Posko kesehatan dengan sejumlah tenaga medis dari PMI dan Lanud Medan. Bantuan dari warga mengalir. (m36/m46)

pelaksanaan Konferwil XVI NU Sumut. Dijelaskan pada Konferwil XVI, PW NU Sumut akan menggelar tiga agenda penting yaitu pertanggungjawaban kepengurusan masa khidmat 2007-2012, pemilihan pengurus 2012-2017 serta penyusunan program kerja. Karenanya ke depan PW NU Sumut bertekad untuk menjadikan organisasi Islam terbesar ini lebih baik lagi terutama dalam menggerakkan program utamanya meningkatkan kesepahaman umat Islam di daerah ini termasuk sifat yang toleran yaitu tidak suka memaksakan kehendak, sejalan dengan kokohnya pendirian NU sebagai Ahlussunnah Waljamaah. Pada kesempatan itu, Bupati H Amri Tambunan menyampaikan rasa gembira atas kegigihan pengurus dalam membesarkan NU di Sumut yang akhir-akhir ini semakin baik. ‘’ Apa yang telah dilakukan ini ke depan tentu harus lebih

ditingkatkan lagi sehingga NU mampu mempertahankan serta memperkokoh pendiriannya sebagai Ahlussunnah Waljamaah mengajak umat untuk membela yang benar dan menolak hal-hal yang salah dan dilarang ajaran agama sehingga bangsa ini dapat hidup rukun dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara,’’ kata H Amri Tambunan. Terkait pelaksanaan Konferwil, H. Amri Tambunan menyatakan dukungannya seraya berharap pelaksanaannya berlangsung sukses serta berhasil menyusun berbagai program oraganisasi sesuai yang direncanakan. Pada kesempatan itu Ketua Panitia HM Hatta Siregar menjelaskan Konferwil XVI PW NU SumutrencananyadibukaPltGubsu H Gatot Pudjo Nugroho, dihadiri Ketua Umum PB NU Prof. DR HSaidAgilSiradj,350orang unsur pengurus PC NU Kabupaten/ Kota di Sumut serta ribuan nahdliyin NU di daerah ini. (a06)

Asap Masih ...

Al Bayan ... Seorang Arab yang pernah datang ke Tangse menyebutkan La Tansa (Jangan lupa). Memang alamnya sangat indah, sungai yang mengalir jernih, berkelok-kelok di lembah pegunungan, sawah dan ladang petani yang menghijau wajar sulit melupakan Tangse. Apalagi kalau sempat makan nasi beras Tangse. Namun ketika musibah banjir bandang menimpa aneuek nanggroe, kita turut berduka lara, sambil mengutuk orang-orang yang rakus menggundulkan hutan rimba, sehingga rusaknya ekosistem alam yang subur itu. Bila ekosistem sudah rusak, hujan yang tercurah lebat langsung tumpah ke sungai dengan skala besar, sungai tak mampu menampung air lalu menerjang apa saja tanpa tolerans. Inilah yang dimaksudkan Allah dalam Alquran. “Telah datang kerusakan di darat dan di laut akibat ulah

tangan manusia… (QS. Ar-Rum:41)). Tentu dalam konteks ini adalah menebang kayu yang menjadi penyangga tanah. Bila hutan masih rimbun tentu daun dan akarnya dapat menampung dan menyerap air hujan lebat. Bukan hanya Tangse, banyak daerah di Aceh dan Sumut yang bakal terancam banjir bandang karena kasus yang sama. Manusia memang sangat rakus. Apa saja yang dapat diuangkan akan dijual tanpa memikirkan akibatnya. Mereka yang punya uang (toke-toke kayu) tentu tidak kena dampak, mereka tinggal di tempat yang nyaman, tetapi rakyat jelata harus menanggung akibatnya. Nyawa melayang, harta benda tak terselamatkan. Tangse, la tansa. Jangan lupa Tangse. Mari kita ulurkan tangan membantu mereka. Mari kita sisihkan sedikit rezeki yang diberikan Allah kepada kita untuk membantu yang kena musibah. Fastabiqul Khairat.

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Pembunuhan Pegawai BRI Syariah

Eva Dan Embot Terima Rp8 Juta Lebih MEDAN (Waspada) : Dua terdakwa pembunuh Sri Wahyuni Simangunsong, pegawai BRI Syariah, yakni Herman alias Embot dan Eva Lestari Surbakti, ikut dalam sekenario perencanaan perampokan dan pembunuhan terhadap korban dengan menerima pembagian Rp8 juta lebih.Sedangkan Briptu Erwin Panjaitan dan Ria Boru Hutabarat mendapat Rp21 juta lebih. Hal itu terungkap dari keterangan saksi utama Briptu Erwin Panjaitan dan Ria Br Hutabarat yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) P Siburian dalam

sidang lanjutan pembunuhan Sri Wahyuni Simangunsong di Ruang CakraVII, Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (7/3). Dalam persidangan diketuai Majelis Hakim Muhammad, Ria Br Hutabarat menyatakan, niat merampok korban, karena selisih jalan di supermarket di Kompleks Perumahan Waikiki pada 30 Juli 2011. Setelah itu, terdakwa sering melihat korban sering sendirian mengendarai kijang Inova. Hal itu disampaikan Ria kepada suaminya Erwin Panjaitan, bahwa target mereka seorang

perempuan bermobil Inova. Pada 1 Agustus, Ria menelefon Eva mengatakan ada kerjaan.Eva pun segera mengontak Herman alias Embot. Setelah itu, Ria bersama Erwin Panjaitan, Herman alias Embot, dan Eva Lestari Surbakti melakukan pertemuan di PAM Tirtanadi Kampung Lalang dan mengikuti korban sampai di Simpang Pemda. Ketika itulah peristiwa dimulai, kata Briptu Erwin Panjaitan. Sidang yang cukup ramai mendapat perhatian pengunjung dilanjutkan 23 Maret. (m38)

Jangan Paksakan ...

Selain pernah memimpin Sidang Umum PBB ke 26 tahun 1971, Adam Malik pernah menjabat sebagai Menlu, Pemimpin Sidang Umum di PBB dan puncak karirnya sebagai Wakil Presiden RI. Di tingkat nasional, Adam Malik yang sudah ditetapkan sebagaipahlawan nasional, selama ini juga dikenal karena pernah menjadi Ketua DPR/ MPR. Laki-laki kelahiran Pematang Siantar tahun 1917 ini pernah berkarir di dunia jurnalistik, bahkan pernah memimpin Kantor Berita Antara. Dengan ketokohannya tersebut, sejumlah tokoh di Sumut mengusulkan agar Adam Malik dipertimbangkan masuk dalam pengusulan nama Bandara Kualanamu. “Lebih baik lagi kalau dibahas bersama melalui seminar,” kata Asli Chan, tokoh Eksponen 66 Sumut kepada wartawan di Medan, Senin (5/3). Senior Pemuda Pancasila itu juga mengingatkan agar Pemda hati-hati untuk merekomendasi calon nama Bandara Kualanamu. Bahkan Rachmad P. Hasibuan juga berpendapat seru-

pa. “Kalau nama Adam Malik dipakai, tidak sulit lagi menyosialisasikannya hingga ke manca negara,” kata dia. Menurutnya, penetapan nama hendaknya jangan berdasarkan pertimbangan emosional, namun lebih kepada pertimbangan nilai sejarah nasional. Jadi dengan demikian ada nilai sejarah yang kita tanamkan kepada anak dan cucu kita pada masa depan kelak. Kedua tokoh Sumut tersebut menyampaikan hal itu didampingi tokoh-tokoh lainnya seperti H. Marzuki, SE., MAP, H. Joharis Lubis, M.Pd., H. Donald Sidabalok, H. Subandi, SH, Sp.N, Drs. H. Daudsyah, MM, H. ZilkiramMudaratna,JohnySembiring SH, H. Hanafiah Harahap SH. Sedangkan dari Deliserdang, beberapa hari lalu digelar seminar di Balairung Pemkab Deliserdang oleh PD MAMBI setempat. Seminar yang dihadiri kalangan etnis, dan para tokoh tersebut merekomendasikan nama Sultan Sulaiman Shariful Alamsjah, Sultan Serdang dan Bandara Kualanamu Serdang sebagai nama Bandara Kualanamu. (m12/m32)

ingin membunuh saksi kunci kasus Wisma Atlet SEA Games, Mindo Rosalina Manulang. Menurutnya, ada lima kelompok yang ingin membunuh Rosa. “Bukan lima orang, tapi lima kelompok,” kata Bambang di Gedung DPR, Rabu (7/3). Bambang mengungkapkan, Rosa adalah saksi kunci yang memiliki posisi sangat berbahaya karena ada banyak pihak yang berkepentingan untuk menghilangkan nyawa Rosa.“Ya sangat bahaya, banyak pihak

berkepentingan. Ada (ancaman), nggak mungkin lah kalau di safehouse kalau nggak ada ancaman,” kata Bambang. Namun, Bambang enggan mengatakan siapa lima kelompok yang ingin menghilangkan nyawa Rosa. “Waduh, nanti repot. Saya nggak usah sebut, nggak mungkin kami sebut. Bisa pencemaran nama baik,” kata Bambang. Rosa kini berada dalam dalam perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). (ant/aya)

laupun demikian pihak panitia optimis kedua jenis musabaqah itu akan selesai petang hari. Dengan demikian seluruh perlombaan untuk kelompok anak baik putra maupun putri akan selesai pada hari ketiga. Sementara itu untuk kelompok remaja dan dewasa, musabaqah untuk cabang Mujawad dan Tartilul Quran masih berlangsung. Sejak Selasa dan

Rabu kemarin, sudah 11 peserta baik putra maupun putri untuk kelompok yang telah mengikuti Mujawad. Sedangkan untuk cabang Tartilul Quran sudah diikuti 11 peserta. Untuk hari ini, Kamis (8/3), panitia memperlombakan Tartilul Quran diikuti 11 peserta, MHQ 5 Juz Tilawah (11 peserta), MHQ 20 Juz (12 peserta), Tafsir bahasa Inggris (7 peserta), Musabaqah Makalah Ilmiyah Al Quran (16 peserta), Khat Dekorasi (42 pserta), MHQ 20 juz (10 peserta), MSQ (5 regu) dan MFQ (9 regu). Seperti biasa, perlombaan dimulai pukul 08.00-23.30. Animo masyarakat untuk mengunjungi sekaligus menyaksikan perlombaan MTQ terus meningkat. Hal ini bisa terlihat jumlah yang datang setiap harinya mengalami peningkatan, terutama pada malam hari. Selain ingin menyaksikan peserta yang tampil, para pengunjung meluangkan waktu untuk membeli hasil produk, baik itu makanan, minuman maupun cendera mata dari masing-masing-masing stand. Sejumlah stand yang menjual hasil industri rumah tangga seperti keripik, emping, peyek, kembang loyang dan ikan asin ramai dikunjungi warga. (m50)

‘’Karena itulah saya membayangkan akan terjadi debat yang keras nantinya,’’ kata Enda Mora. Jalan tengah yang terbaik untuk nama Bandara itu, menurut Enda Mora, adalah dengan membiarkan saja nama Kualanamu menjadi nama Bandara tersebut. Dengan begitu, bukan saja kita menghindari terjadinya kesalahpahaman, tapi juga sebagai penghargaan terhadap daerah tempat Bandara itu dibangun. ‘’Jadi namanya nanti Bandara Internasional Kualanamu,’’ tambah Enda Mora. Adam Malik Sementara itu, sejumlah tokoh menilai, nama Adam Malik dianggap sangat layak untuk ditetapkan menjadi nama Bandara di Kualanamu. Sebab, sebagai Bandara yang dipersiapkan sebagai Bandara internasional terbesar di wilayah barat setelah Bandara SoekarnoHatta Cengkareng, nama Adam Malik dianggap paling tepat. Salah satu alasan, Adam Malik adalah tokoh internasional dan nasional.

Ketum Parpol ... yang sama di depan hukum, baik masyarakat awam, ketua umum partai, atau siapa saja. “KPK komit untuk tidak pilih kasih dalam menetapkan tersangka atau menahan tersangka, namun ada mekanisme, tahapan, dan evaluasi yang harus dilakukan,” tukasnya. Ingin Bunuh Rosa Sementara Pimpinan KPK, Bambang Widjojanto menyatakan, ada pihak-pihak yang

Qari-qariah ... perlombaan untuk kelompok anak-anak putra dan putri yang masih dimusabaqahkan yakni FahmilQuran(cerdascermat)dan MusabaqahSyahril Quran(MSQ). Menurut pengakuan panitia, Fahmil Quran tinggal menyisakan 9 regu lagi, sedangkan MSQ masih ada 10 regu lagi yang akan menjalaninya. Wa-

Warga Sandera ... Massa masing-masing dari Desa Gunung Manaon, Manyabar, Saba Jambu dan sekitarnya putus asa melihat penanganan sungai yang kurang efektif. Mereka takut jika Aek Kitang meluap akan menghancurkan pemukiman warga. Selain meminta Bupati Madina Hidayat Batubara mengganti Plt Kadis PU Madina Ir. Parlaungan Lubis, masyarakat yang bergabung dengan pemuda Madina meminta Bupati melakukan penanganan sungai secara serius dan menambah alat berat. Aksi pemblokiran jalan oleh warga mengakibatkan jalan alternatif Simpang Gunung Baranai – Adian Jior pasca ambruknya jembatan Rantopran,

lumpuh total hampir satu jam. Warga tidak mau membuka blokir jalan yang diportal menggunakan kayu dan sepedamotor sebelum Bupati Madina datang ke lokasi. Masyarakat ingin menyampaikan permintaan mereka langsung ke Bupati. Bahkan, Kapolres Madina, AKBP Fauzi Dalimunthe yang turun ke loksi bersama pasukan tidak bisa mendinginkan masyarakat supaya membuka blokiran jalan. Situasi baru terkendali setelah Bupati Madina datang menjumpai masyarakat. Bupati berjanji memenuhi semua aspirasi warga. Sementara Plt Kadis PU Madina Ir. Parlaungan Lubis berjanji secepatnya melakukan pelurusan dan pelebaran Sungai Kitang dengan cara menambah alat berat. (c14)

Medan Metropolitan

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Sulitnya Mencari Kerja Di Dalam Negeri PARA gadis belia yang baru lulus SLTA/SMK itu terlihat menetaskan air mata. Mereka harus meninggalkan orangtua dan sanak saudara selama dua tahun guna bekerja di Malaysia. Suasana haru itu terlihat saat anggota DPD RI asal Sumut Parlidungan Purba, SH, MM menyampaikan pengarahan di hadapan 72 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) PT. Mutiara Karya Mitra (MTM) Medan, di terminal keberangkatan luar negeri, Bandara Polonia Medan, Selasa (6/3). Menurut Parlindungan, pemerintah Malaysia kembali membuka peluang bagi TKI asal Sumut untuk mengisi lowongan kerja di sejumlah sektor industri elektronik di Shah Alam, Kuala Lumpur, Malaysia. Namun, TKI yang dikirim ke Malaysia harus mengikuti peraturan di negara setempat. TKI yang diberangkatkan ke Malaysia ini akan menerima gaji awal sebesar RM550 (Rp750 ribu) per bulan. Pihak PT. Mutiara Karya Mitra tidak memungut uang muka, hanya memotong gaji lebih kurang Rp150 ribu per bulan selama setahun. Hal itu dilakukan untuk membantu keluarga TKI dan mencegah jangan sampai masalah pengiriman TKI ke luar negeri dimanfaatkan calo. “Lowongan kerja bagi TKI resmi cukup besar di Malaysia,” tambahnya. Sementara itu, Plt Kepada Dinas Nakertrans Sumut BOTB Sihombing

mengakui sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, sehingga banyak warga Sumut berlomba-lomba mengisi peluang kerja di Malaysia. Sedangkan Drs Irwanto Tampubolon selaku Dirut PT. Mutiara Karya Mitra Medan mengharapkan para TKI yang telah menandatangani kontrak selama dua tahun, agar menjaga nama baik Sumatera Utara selama bekerja di perusahaan elektronik Western Digital Shah Alam, Kuala Lumpur. Jangan lupa selalu berkomunikasi dengan keluarga, sekaligus menjaga nama baik bangsa dan negara Indonesia,” pesan Irwanto Tampubolon yang juga anggota DPRD Medan. Bahkan Komisaris PT. Mutiara Karya Mitra Drs W. Purba didampingi Direktur Mutiara Karya Mitra Veronika Sitanggang juga memberikan nasehat kepada para TKI yang akan diberangkatkan ke Malaysia dengan penerbangan Air Asia. * Abdullah Dadeh Waspada/Abdullah Dadeh

ANGGOTA DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM, saat memberikan bimbingan kepada para TKI menjelang bertolak ke Kuala Lumpur dengan penerbangan Air Asia, Selasa.

Soal Pembangunan Kembali Masjid Al-Ikhlas

Wali Kota: Tunggu Proses Hukum MEDAN (Waspada): Kegembiraan umat Islam mendengar janji Wali Kota Medan Rahudman Harahap yang akan membangun kembali Masjid Al-Ikhlas di Jln. Timor, akhirnya sirna. Terbukti, peletakan batu pertama yang telah dijadwalkan pada 1 Maret 2012, ternyata tidak terealisasi. Saat ditanya Waspada, Rabu (7/3), Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengatakan, pembangunan Masjid Al-Ikhlas belum dapat dilakukan karena masih menunggu proses hukum. Sebab, tanah pertapakan Masjid Al-Ikhlas tersebut telah dikuasai pengembang. “Kita tetap berusaha agar proses hukumnya segera selesai sehingga masjid tersebut bisa dibangun kembali. Saya tetap berupaya menyelesaikan per-

masalahan masjid itu dengan melakukan pendekatan kepada pengembang,” kata Rahudman. Di tempat terpisah, Kabag Hukum Pemko Medan Ikhwan Habibi ketika dikonfirmasi Waspada mengatakan, ada dua hal yang menyebabkan belum bisa dibangunnya Masjid Al-Ikhlas, yakni proses hukum gugatan ormas Islam di pengadilan dan lahan yang telah dikuasai pengembang. “Proses gugatan ormas Islam di pengadilan belum selesai. Jadi, bagaimana dilakukan pembangunan. Proses itulah yang kita ikuti sekarang agar segera tuntas. Setelah itu, kita akan melakukan pertemuan antara Wali Kota Medan dengan pihak pengembang,” ucapnya. Ketika ditanya kapan proses hukum tersebut selesai, Habibi tidak bisa menjawabnya secara pasti. Namun, Pemko Medan tetap berupaya agar proses hukum cepat selesai dan pembangunan kembali Masjid AlIkhlas dapat direalisasikan. Sebelumnya, dalam perte-

Intensitas Hujan Meningkat Di Sumut Dan Aceh MEDAN (Waspada): Seminggu ke depan cuaca di Sumatera Utara dan Aceh semakin kacau. Disamping intensitas curah hujan meningkat, juga akan diselingi guntur pada sore atau malam hari. “Masyarakat Sumut dan Aceh diminta tingkatkan kewaspadaan terhadap intensitas hujan yang tinggi,” kata Kepala Data dan Informasi (Datin) Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Stasiun Bandara Polonia Medan Hartanto saat dikonfirmasi, Senin (5/3). Prakiraan BMKG, hujan meningkat seminggu ke depan di kawasan pesisir barat Aceh yaitu Aceh Barat dan kawasan Utara Aceh seperti kawasan Lhokseumawe Aceh Utara. “Disana curah hujan tinggi dan peluang banjir dan longsor masih besar,” ujarnya. Menurut Hartanto, seminggu ke depan intensitas hujan disebagian besar wilayah Sumut termasuk Aceh, mengalami peningkatan dibandingkan kondisi saat ini. Sementara cuaca pada siang dan malam berpluktuasi yaitu berubah-ubah, siang cerah dan berawan. Sedangkan peluang hujan cukup besar baik sore hari maupun malam yang disertai petir. “Kita mengimbau masyarakat di pantai barat seperti Meulaboh dan Aceh Utara, agar lebih hati-hati karena bakal terjadi banjir, seminggu kedepan curah hujan meningkat disana,” sebutnya. Kata dia, gelombang laut kawasan pantai barat seperti Selat Malaka juga meningkat dari sebelumnya. Tinggi gelombang laut mencapai angka 1,5 meter hingga 2,5 meter, tergolong berbahaya bagi nelayan tradisional menangkap ikan di kawasan laut lepas, baik di Selat Malaka maupun di Lautan Hindia. Namun, sebut Hartanto, kondisi gejolak gelombang laut mencapai 2,5 meter belum berbahaya bagi angkutan penumpang penyeberangan seperti kapal ferry. (m32)

muan Forum Umat Islam (FUI) Sumatera Utara dan perwakilan aliansi35ormasIslamde-ngan Muspida Plus Provinsi Su-mut dan Medan di Hotel Mada-ni Medan,Kamis(16/2),dicapaikesepakatan membentuk tim kecil. Bahkan dalam pertemuan itu dijadwalkan peletakan batu pertama pembangunan kembali Masjid

Al-Ikhlas pada 1 Maret 2012. Pada kesempatan itu, Rahudman juga berjanji tidak akan ada lagi peruntuhan rumahrumah ibadah seperti masjid, gereja, kuil maupun vihara di Kota Medan. Jika di kawasan yang akan dibangun itu berdiri rumah ibadah, maka pengembang harus menghormatinya.

Saat ditanya soal anggaran yang akan digunakan untuk pembangunan kembali Masjid Al-Ikhlas, mantan Sekda Tapsel ini menegaskan, Pemko Medan siap membangunnya. “Untuk anggaran kita siapkan tidak harus dari APBD, aku pun mau membangunnya,” kata Rahudman. (m50)

Rakyat Bisa Gugat Janji Pejabat Publik MEDAN (Waspada): Rakyat bisa saja mengajukan menggugat secara class action dan legal standing atas pernyataan atau janji pejabat/penguasa yang disampaikan di hadapan publik. Terlebih jika janji tersebut disiarkan media massa sehingga dianggap khalayak mengetahuinya. “Dalam hukum perjanjian sebagaimana diatur di buku III KUHPerdata, keterikatan seseorang terhadap sesuatu yang harus atau wajib dia lakukan didasari pada dua hal. Pertama, dilahirkan karena adanya perjanjian. Kedua, Undang-Undang yang menentukan. Sedangkan perjanjian itu bisa dalam bentuk tertulis dan lisan,” kata advokat H. Maswandi, SH di Medan, Selasa (6/3). Menurut Maswandi, kegiatan untuk memenuhi suatu perjanjian yang sudah disampaikan, baik lisan maupun tertulis jika mengandung nilai-nilai hakekat hukum di dalamnya, yaitu adanya hak dan kewajiban, maka perjanjian yang tidak dilaksanakan dapat dituntut. ‘’Ungkapan atau ucapan pejabat publik yang menjanjikan secara lisan terhadap sesuatu, telah melahirkan akibat hukum, yaitu pejabat publik tersebut berjanji akan melakukan sesuatu. Misalnya, akan membangun ini atau mendirikan kembali sesuatu dan seterusnya,’’kata Maswandi. Dosen Fakultas Hukum Universitas Medan Area ini menambahkan, sebagai konsekuensi dari perjanjian lisan yang disampaikan itu, maka masyarakat yang mendengarnya berkewajiban melaksanakan keinginan pejabat publik tersebut. Umpamanya, lanjut Maswandi, seorang pejabat publik

atau penguasa meminta masyarakat agar tenang dan tidak lagi berbuat suatu seperti unjukrasa, karena apa yang menjadi aspirasi tersebut segera dilaksanakan. Namun setelah sekian lama dan janji tersebut tidak juga dilaksanakan, maka masyarakat bisa mengajukan gugatan. Yang paling penting, tuntutan dapat dilakukan terhadap siapapun yang membuat suatu perjanjian jika penjanjian itu memenuhi lima unsur yakni adanya kaedah hukum (apa yang melandasi), apakah perbuatan hukum itu tertulis atau lisan, adanya obyek yang diperjanjikan. Kemudian, adanya subyek yang bersiap-sedia mengikatkan diri yakni antara pemerintah sebagai badan hukum publik dan masyarakat. Adanya kaedah hukum yang memberikan hak kewajiban di dalamnya. ‘’Karena itu, pejabat yang menjanjikan sesuatu dan disepakati masyarakat, tetapi tidak dilaksanakan, maka masyarakat dapat melakukan gugatan Perdata (class action) guna meminta pertanggungjawaban,’’

tegasnya

Ingkar Janji Sementara, praktisi hukum lainnya Muhammad Wirdana Purba, SH, MH berpendapat, gugatan terhadap janji pejabat bisa saja dilakukan. ‘’Namun, mungkin pada saat proses hukum ada kendala. Bisa saja terkendala pada pembuktian,’’ katanya. Saksi-saksi bisa memberikan keterangan, namun itu belum cukup sehingga diperlukan pembuktian dan pendukung lainnya. Namun, dalam konteks keinginan melakukan gugatan terhadap pejabat bersangkutan, hendaknya jika masyarakat terlebih dulu meminta klarifikasi kepada pejabat tersebut. ‘’Klarifikasi tertulis ditujukan kepada pejabat bersangkutan. Jika pejabat itu tanggap, maka dia akan memberikan klarifikasi secara tertulis pula,’’ kata Wirdana. Selain itu, masyarakat bisa juga meminta kepada pejabat bersangkutan untuk memberikan perjanjian tertulis, sehingga menjadi pegangan bagi masyarakat.(m34)

Alumni SMP Cinta Rakyat Gelar Reuni Akbar MEDAN (Waspada): Dalam menjalin ikatan tali persahabatan yang telah lama terhenti dan untuk mengenang masamasa indah di sekolah, alumni SMP Cinta Rakyat (CR) dan SMA Budi Mulia (BM) angkatan 19701975 menggelar reuni akbar. “Adanya reuni akbar ini diharapkan alumni SMP CR dan SMA BM bisa bernostalgia lagi akan masa-masa indah saat menimba ilmu di kedua sekolah

ini,” kata Ketua panitia pelaksana reuni akbar Edi Giri SE, di Medan, Rabu (7/3). Didampingi sekretarsi pantia M Eslo Simanjuntak SE, MM dan penasehat Raja P. Sirait, Edi Giri mengatakan, di masa menuntut ilmu di sekolah tingkat pertama dan SMA banyak dinamika kehidupan yang kami lalui. Dia mengatakan, guna membangun komunikasi kembali sesama alumni SMP CR dan SMA BM P. Siantar, maka angkatan 1970-1975 merasa terpanggil dan perlu membentuk satu wadah tempat para alumni saling membagi pengalaman dan informasi. “Reuni akbar direncanakan digelar Sabtu, 31 Maret 2012 di Convention Hall Siantar Hotel,” sebutnya. Diharapkan, katanya, acara tersebut bisa menjadi sebuah jembatan melahirkan gagasan brilian bagi kemajuan bersama. Dalam konteks ini, tambah Eslo Simanjuntak, panitia berharap keikutsertaan setiap alumni SMP CR angkatan tahun 19701975 untuk bergabung dalam acara reuni akbar tersebut. Tujuan acara reuni akbar ini, lanjutnya, mempererat tali silaturahmi antar alumni beserta keluarga, dan almamater. Juga sebagai wahana dalam membentuk ikatan alumni yang kuat dan erat serta membuka jalur peran serta alumni bagi perkembangan SMP CR dan SMA BM. “Acara itu juga dirangkai pemilihan dan pembentukan alumni, hingga saat ini sudah 200 lebih alumni yang menyatakan ikut serta dalam acara itu,” tuturnya.(m49)

Kantor Pos Dibobol Maling MEDAN (Waspada): Kantor Pos di Jln. Prof HMYamin, Kel. Gang Buntu, Kec. Medan Timur, dibobol maling sehingga mengalami kerugian belasan juta rupiah. Pencurian itu diketahui oleh petugas kasir, Senin (5/6), saat membuka laci tempat penyimpanan benda-benda pos. Saat itu, ada beberapa warga yang datang ke Kantor Pos untuk membeli materai 6000. Begitu laci dibuka, ternyata lembaran Materai 6000 dan Materai 3000 sudah hilang. Pegawai Kantor Pos Abdullah Al Idrus, 45, warga Jalan AR Hakim Gang Kolam, Kel. Pasar Merah Timur, Kec. Medan Area, saat membuat laporan pengaduan di Polsek Medan Timur menjelaskan, hilangnya seratusan Materai 6000 dan Materai 3000 tersebut diketahui ketika petugas kasir hendak mengambil materai tersebut dari dalam laci. “Awalnya, pegawai kasir curiga karena laci tidak terkunci saat dibuka. Kecurigaan menguat karena materai-materai tidak ada dalam laci, sementara kondisi laci tidak terlihat ada kerusakan,” sebutnya. Kapolsek Medan Timur Patar Silalahi didampingi Kanit Reskrim AKP Ridwan membenarkan peristiwa pencurian di Kantor Pos tersebut dan pelakunya masih dalam penyelidikan. “Pelaku pencurian masih dalam penyelidikan,” katanya. Sementara itu, dua penjambret berhasil meloloskan diri dari amuk massa usai melakukan aksinya di Jalan Cokroaminoto, Kec. Medan Timur, Selasa (6/3) sekira pukul 05:00. Namun, sepedamotor milik kedua penjambret tersebut berhasil diamankan petugas Poslek MedanTimur. Kedua penjambret ditangkap warga usai menjambret seorang wanita yang mengendarai

sepedamotor di Jalan Cokroaminoto. Korban sempat mempertahankan tasnya sehingga terjadi saling tarik dan kedua penjambret terjatuh. Sejumlah warga yang menyaksikan kejadian itu langsung menangkap kedua penjambret dan menghajarnya. Namun, dalam satu kesempatan kedua pelaku berhasil meloloskan diri meninggalkan sepedamotor yang mereka kendarai. Petugas Polsek Medan Timur yang mendapat informasi tersebut segera meluncur ke tempat kejadian, namun kedua penjambret telah melarikan diri. Sedangkan sepedamotor Suzuki Shogun BK 2549 CH milik kedua penjambret disita sebagai barang bukti. “Korban penjambretan dan saksi-saksi sudah membuat pengaduan di komando, sedangkan pelaku penjambretan masih dalam penyelidikan. Pemilik sepedamotor sudah diketahui,” jelas Kapolsek Medan Timur Kompol Patar Silalahi. Sebelumnya, petugas Reskrim Polsek Medan Timur juga meringkus dua pencuri berinisial Ti, 17, dan Par, 17, keduanya warga Jalan Rakyat Medan Timur. Keduanya ditangkap saat mencuri beca dayung dan anjing di Jalan Madio Santoso. Awalnya kedua remaja tersebut mencuri beca dayung di Jalan Madio Santoso. Setelah berhasil membawa kabur beca dayung itu, kedua pelaku mencuri anjing milik Upi, 34. Anjing berhasil dicuri setelah memberi makanan bercampur racun. Namun, di tengah perjalanan anjing tersebut mati dan kedua pelaku mencari tempat untuk menguburkannya. Saat hendak mengubur anjing itu, aksi pelaku diketahui warga sekaligus memukulinya hingga babak belur. (h04)

Presiden Akan Resmikan RS Pendidikan USU MEDAN (Waspada): Rumah Sakit Pendidikan Universitas Sumatera Utara (USU) di Jln. DR Mansyur Medan akan diresmikan September 2012. Direncanakan peresmiannya oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). “Ya rencananya Presiden yang meresmikan rumah sakit pendidikan USU tersebut. Direncanakan berlangsung 1 September 2012,” kata Kepala Humas USU Bisru Hafi menjawab Waspada, Rabu (7/3). Kata Bisru, selain meresmikan rumah sakit, Presiden juga dijadwalkan memberikan orasi ilmiah di kampus USU. “Namun, kalau Presiden berhalangan, kemungkinan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang hadir, “ sebutnya. Dia mengatakan, pembangunan fisik RS Pendidikan USU sudah selesai. “Secara fisik pembangunan rumah sakit sudah rampung” jelasnya. Menurut Bisru, RS USU ini memiliki fasilitas 28 klinik spesialis/sub spesialis, rawat inap dengan kapasitas 474 bed (108 ward). Kemudian instalasi gawat darurat dengan pelayanan 24 jam, 12 kamar bedah, 18 ruang persalinan, 42 bed perawatan intensif, dan 25 bed unit hemodialise.”RS ini juga mempersiapkan berbagai layanan komprehensif,” ujarnya. Kegiatan di RS tersebut, tambahnya, didukung berbagai tenaga spesialis dan subspesialis berada di bawah 18 departemen medik, yang akan menyelenggarakan fungsi-fungsi pelaya-

nan, pendidikan dan riset. “Teknologi dan sistem informasi rumah sakit ditata secara maksima,l untuk mengakomodasi seluruh kegiatan administrasi dan penyelenggaraan fungsi pendidikan/riset,” katanya. Dia mengatakan, selain rumah sakit pendidikan, juga diharapkan dapat berperan sebagai rumah sakit pelayanan rujukan utama, dan riset klinik di wilayah Indonesia Barat, khususnya daerah Sumut. Kata dia, perlengkapan peralatan medis pendukung operasional rumah sakit itu juga sudah dilengkapi secara bertahap. Begitu juga tenaga Sumber Daya Manusia (SDM) seperti dokter, perawat, maupun tenaga administrasi saat ini sedang dalam pematangan. “Seperti misalnya pelatihan terhadap tenaga perawat yang baru-baru ini sudah selesai dilaksanakan. Kapasitas sekitar 600 tempat tidur tentu membutuhkan banyak tenaga medis dan perawat, sejak dua tahun terakhir, kami melakukan penerimaan,” tuturnya. Disebutkan Bisru, peresmian RS USU ini dijadwalkan bersamaan dengan perayaan dies natalis USU ke 60. Di mana dalam kegiatan itu, USU bekerjasama dengan Pemprovsu. “Ketua panitia dies natalis USU adalah Sekda Pemprovsu Nurdin Lubis. Berbagai kegiatan dirangkai dalam acara itu antara lain, gerak jalan, orasi ilmiah, bakti sosial, dan donor darah,” ujarnya. (m49)

Abang Beradik Menderita Gizi Buruk MEDAN (Waspada): Abang beradik Alif Sofian, 1, dan Meilinda, 10 bulan, warga jalan Gaharu, Medan Timur, mendapat perawatan di RSU Imelda, Selasa (6/3), akibat menderita gizi buruk. Kedua bocah pasangan suami istri Yulia, 21, dan Iman Rafsanjani, 23, itu diyakini menderita gizi buruk karena berat badannya tidak seperti berat badan anak normal seusianya. “Saat lahir, berat badan Meilinda 1,9 kilogram, sekarang 5,2 kilogram. Tapi itu sudah turun, karena setiap selesai makan, Meilinda pasti buang air besar dan yang keluar air. Jadi selain berkurang berat badannya, badannya juga lemas,” ujar Yulia, Rabu (7/3). Menurut Yulia, anaknya Meilinda sudah ketiga kalinya masuk rumah sakit setelah sebelumnya pernah dirawat di Rumah Sakit Sufina Aziz karena penyakit yang sama. “Sedangkan abangnya Alif, baru pertama kali masuk rumah sakit. Alif dibawa ke rumah sakit, karena kondisi tubuhnya semakin lemas dan menurun. Tidak

mau makan, begitu makan sedikit langsung muntah dan mencret,” katanya. Yulia mengaku, dia dan suaminya masih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup. “Memang saya punya rumah sendiri dari peninggalan orangtua saya, tapi untuk kebutuhan sehari-hari kami masih belum cukup, karena upah buruh bangunan seperti suami saya tidak cukup, terkadang hanya memperoleh Rp100.000 perbulannya, karena suami saya kadang kerja kadang tidak,” sebutnya. Sementara itu, Pembinan Yayasan Imelda dr Rosa Dalima mengatakan, kedua bocah tersebut akan ditangani sesuai prosedur baik untuk pemulihan gizi maupun pengobatan penyakit penyertanya. “Kedua anak ini berobat dengan program JPKMS, jadi masalah biaya tidak ada persoalan. Kita akan tangani sesuai prosedur untuk pemulihan gizi maupun penyakitnya,” sebut dr Rosa yang juga menjenguk langsung pasien tersebut yang dirawat di ruang rawat inap kelas III. (h02).

Waspada/Ist

YULIA menjaga anaknya yang menderita gizi buruk di Ruang Kelas III RSU Imelda Pekerja Indonesia, Rabu (7/3).

Medan Metropolitan

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Angkot Ditabrak KA BELAWAN (Waspada): Angkutan kota (angkot) Mekar Jaya jurusan Belawan- Pinang Baris ditabrak kereta api (KA) di perlintasan KA Simpang Kampung Salam, Kel. Belawan Satu, Kec. Medan Belawan, Rabu (7/3) pagi sekira pukul 08:00. Akibat peristiwa itu, tiga penumpang angkot siswa Sekolah Muhammadiyah Belawan, mengalami luka ringan dan setelah menjalani perawatan di Rumkital Belawan, dibenarkan pulang. Sedangkan sopir angkot Alek Putra, warga Delitua, menjalani pemeriksaan di Polantas Belawan. Begitu juga angkotnya ditahan di pergudangan Kayu Putih, Kec. Medan Deli. Saksi mata Simaremare, pedagang rokok mengatakan, angkot dari arah Belawan datang dengan kecepatan tinggi. Ketika melintasi perlintasan KA yang tidak ada palang pembatas dan petugasnya itu, samping kiri angkot ditabrak KA pengangkut minyak CPO yang datang dari arah Medan menuju Belawan. Angkot Mekar Jaya itu terseret hingga be-

berapa meter, membuat bagian belakang kiri angkot ringsek. “Angkot berusaha mendahului sebelum kereta api melintas. Namun pantatnya ketinggalan sehingga ditabrak kereta api dan semua penumpangnya menjerit saat angkot terseret,” kata Simaremare. Sementara itu, petugas Polantas Belawan Brigadir Edwin membenarkan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Menurutnya, sopir angkot tidak ditahan karena korban jiwa tidak ada kecuali kerugian materi. “Sopir mengaku tidak melihat KA akan melintas saat akan tiba diperlintasan. Mungkin hal itu terjadi karena palang pembatas tidak ada di perlintasan tersebut,” kata Edwin. Pantauan Waspada, lokasi kejadian termasuk jalan jalur padat yang merupakan jalan keluar masuk mobil dari Jalan Tol Belmera menuju Jalan KL Yos Sudarso. Selama tahun 2010 hingga awal tahun 2012, berulangkali terjadi kecelakaan antara mobil dan KA di lokasi tersebut. Namun, palang pembatas ataulampu ningnong tidakkunjungdibangundipelintasan KA yang membelah jalan itu. Padahal, jalan sudah mulai difungsikan sejak tahun 80-an. (h03)

DPRDSU Minta BPK Audit Program Larasita

Waspada/Surya Efendi

SEJUMLAH warga yang tergabung dalam Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) Sumatera Utara, berunjukrasa sambil membawa jerigen dalam aksi teatrikal di depan kantor Gubsu di Medan, Rabu (7/3). Dalam aksinya mereka menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM karena membuat rakyat semakin terpuruk.

Rakyat Miskin Tolak Kenaikan BBM Dan TDL Kinerja Pemerintahan SBY Makin Mengecewakan MEDAN (Waspada): Belasan pengunjukrasa tergabung dalam Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) Sumatera Utara menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL). Mereka melakukan orasi di halaman Kantor Gubernur Sumut Jln. Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (7/3). Ketua DPW SRMI Sumut Rahmad Dian Harahap dalam

orasinya mengatakan, kinerja pemerintahan Susilo Bambang Yodhoyono (SBY) semakin mengecewakan. Sebab, pada April mendatang telah diputuskan kenaikan harga BBM dan TDL. “Rencana kenaikan ini semakin mempertegas kinerja pemerintahan SBY mengecewakan,” kata Rahmad. Dia mengingatkan, dampak sosial dan ekonomi dari kenaikan harga BBM dan TDL jauh lebih luas daripada perkiraan sejumlah pakar dan ahli pemerintahan. Karena itu, seharusnya pemerintah belajar dari dampak

kenaikan BBM sebelumnya yang sangat memberatkan rakyat. Seperti dialami industri manufaktur yang mengalami penurunan tingkat pertumbuhan menjadi 5,1 persen pada 2007. Padahal, tahun 2004 pertumbuhannya mencapai 7,2 persen. Lalu angka pengangguran meningkat dari 9,9 persen pada 2004 menjadi 10,4 persen pada 2006. Hal itu terjadi akibat kebijakan menaikkan BBM pada 2005. Program kompensasi maupun penanggulangan kemiski-

nan seperti bantuan langsung tunai (BLT) terbukti tidak memberikan dampak langsung bagi rakyat miskin. Karena program tersebut hanya akal-akalan pemerintah sebagai bentuk hiburan sementara bagi rakyat. Yang terjadi justru dampaknya pada karakter bangsa yang semakin menegaskan sebagai rakyat peminta-minta. Sekretaris DPW SRMI Sumut T Irfansyah Deta menambahkan, meski pemerintah selalu mengatakan pertumbuhan ekonomi membaik dan meningkat, namun kenyataannya

MEDAN (Waspada): DPRDSU meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan audit terhadap program Layanan Rakyat Untuk Sertifikasi Tanah (Larasita). Kalau ditemukan bukti-bukti kuat tentang penyelewengan, maka dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Anggota Komisi A DPRDSU Tunggul Siagian memberikan komentarnya kepada Waspada di gedung dewan, Selasa (6/3). Dia menyoroti program Larasita milik Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumut. Katanya, di Sumut, program Larasita ini tidak berjalan dengan baik. Hampir di semua kantor BPN di Sumut, kendaraan roda dua Larasita beralih fungsi menjadi kendaraan dinas pegawai BPN. Sementara kendaraan roda empatnya hanya parkir di kantor pertanahan. Padahal, lanjut Tunggul, Larasita merupakan program unggulan BPN RI. Keberadaannya didukung Peraturan Kepala BPN No.18 tahun 2009. Program ini dinilai sangat baik karena merupakan kantor pertanahan bergerak. Dalam operasionalnya, setiap kantor pertanahan mendapat dukungan kendaraan roda dua dan roda empat. Awalnya, menurut Tunggul, pemerintah sangat berkeinginan membantu masyarakat dalam melakukan pendataan tanahnya.

Dirasakan selama ini banyak keluhan dari masyarakat, terutama di pedesaan untuk menjangkau kantor-kantor BPN. Namun kenyataannya, program ini tidak dijabarkan dengan baik oleh aparat BPN di Sumut. Faktanya program ini tidak berjalan seperti yang diharapkan. Kendaraan roda dua dan empat yang diberikan ke setiap kantor BPN tidak digunakan untuk melayani masyarakat. Di lapangan ditemui, kendaraan roda dua digunakan menjadi kendaraan dinas pegawai BPN dan kendaraan roda empat Larasita hanya parkir di kantor pertanahan. “Tidak terlihat adanya kegiatan pelayanan pertanahan langsung kepada masyarakat,” ujar Tunggul. Guna mengelabui aparat pemeriksa, jelas Tunggul, petugas Larasita memanipulasi laporan mereka. Berkas yang diterima petugas di kantor pertanahan dibuat seolah-olah dijemput oleh petugas Larasita di alamat masyarakat yang mendaftarkan pembuatan hak atas tanahnya. Dengan begitu, petugas dapat mengeluarkan anggaran fiktif kegiatan Larasita. Menurut Tunggul, ini perbuatan tidak baik. Harusnya Kanwil BPN Sumut mengetahui prilaku anggotanya di lapangan. Dia mengaku tidak yakin, Kakanwil BPN tidak mengetahui hal ini. “Makanya kita berharap BPK saja yang memeriksa masalah ini. Mengharapkan Kakanwil BPN rasanya tidak mungkin,” sebutnya. (m12)

di sejumlah media massa justru yang terungkap kemiskinan semakin meningkat. Itu artinya pertumbuhan ekonomi yang dimaksud pemerintahan SBY hanya untuk segelintir kalangan saja. Sementara yang miskin tetap semakin miskin. Setelah berorasi sekitar 30 menit, pengunjukrasa akhirnya membubarkan diri. Mereka berjanji akan terus berdemonstrasi dengan massa yang jauh lebih banyak jika rencana kenaikan BBM dan TDL tetap diteruskan.(m28)

Kenaikan Harga BBM Bernuansa Politis MEDAN (Waspada): Pengamat Hukum dan Tata Negara Universitas Sumatera Utara tidak menepis adanya anggapan bahwa kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BMM) sarat nuansa politis. “Wajarlah banyak pihak menilai kenaikan BBM merupakan manuver politik dari pemerintah,” kata DR Faisal Akbar, SH, MHum kepada Waspada di kantornya Jln. Mojopahit, Selasa (6/3). Menurut Akbar, kecurigaan elit poltik itu sah-sah saja, terlebih mereka yang oposisi terhadap kebijakan pemerintah. “Dari rezim ke rezim yang lain, BBM selalu menjadi komoditi politik, “ tegasnya. Berbagai tudingan mengalir terkait adanya kepentingan besar untuk mendongkrak popularitas dengan memanfaatkan pengurangan subsidi BBM dan uangnya dialihkan untuk kesejahteraan rakyat. “Pencitraan seperti ini merupakan gaya lama dan masyarakat sudah memahaminya,” ujar Akbar. Kendati tudingan berbagai pihak terhadap pemerintah memang belum tentu benar 100 persen, namun 90 persen kenaikan BBM memang sarat kepentingan politik. Bila kenaikan BBM untuk menyelamatkan perekonomian bangsa, tentu hal ini merupakan pilihan berat bagi pemerintah. Sebab, dipastikan mendapat perlawanan dari rakyat dan lawan politik. “Jika subsidi BBM dikurangi, sementara penyeimbang melalui peningkatan sektor lain yang menyentuh kepentingan rakyat tidak ada, maka jelas citra pemerintah akan jatuh di mata rakyat. Ini berbahaya bagi mereka,” tegasnya. Seharusnya, lanjut Akbar, pemerintah memikirkan kebijakan mencari penyeimbang kenaikan BBM tersebut. Tentunya harus signifikan bagi kesejahteraan masyarakat. Misalnya, membuka seluas-luasnya lapangan pekerjaan. Dengan meningkatnya pendapatan rakyat, maka kenaikan bahan pokok atau ongkos angkutan umum sebagai dampak dari kenaikan harga BBM, tidak akan dirasa-

kan masyarakat. Tetapi, kalau kenaikan BBM ini digunakan untuk menyokong program pencitraan, tentu akan menjadi bumerang. Bahkan metode ini diprediksi tidak akan berhasil. Sebab, masyarakat terutama yang tinggal di perkotaan, sudah tidak bisa dibodohi lagi. “Masyarakat sudah belajar dari pendidikan politik masa lalu, dimana kenaikan BBM selalu dimanfaatkan sebagai sarana pencitraan bagi penguasa dan pembusukan oleh lawan politik, “ tegasnya. Dia mengakui bahwa masyarakat resah menghadapi persoalan kenaikan BBM. Sebab hal ini merupakan kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat dalam menjalankan roda kehidupan.”Jadi, kalau ada perlawanan melalui penyampaian aksi dan aspirasi, itu wajar saja. Gejolak pasti ada,” tegas Akbar. Tarif Angkot Naik Sementara itu, rencana pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi sekitar Rp1.500 per liter dalam waktu dekat, mendapat penolakan dari kalangan supir angkot dan pelaku usaha kecil menengah (UKM). Mereka menilai naiknya harga BBM dapat merugikan dan menyengsarakan rakyat. “Kami para sopir tidak setuju dengan kenaikan BBM. Ini sangat menyulitkan kami untuk bisa bertahan hidup sebagai sopir angkutan,” ujar Ranto, salah seorang sopir angkot saat ditemui Waspada, Senin (5/3). Jika harga BBM naik, Ranto terpaksa menaikkan ongkos angkot. Jika hal ini terjadi, maka masyarakat lebih memilih kredit sepedamotor daripada naik angkutan kota. Sementara itu, Ketua Koperasi Pengangkutan Umum Medan (KPUM) Ferdinan Simangunsong menilai kebijakan menaikkan harga BBM akan menambah kesengsaraan masyarakat. Sebab tarif angkot di Kota Medan akan naik hingga akhirnya menyulitkan masyarakat pengguna angkutan umum. Ferdinan menjelaskan, kenaikan ini memicu naiknya tarif angkutan di Kota Medan

dari Rp2.600 per estafet menjadi Rp3.500 hingga Rp 4.000 untuk penumpang umum. Sementara untuk kalangan pelajar atau mahasiswa dari Rp1.500 per estafet menjadi Rp2.000 hingga Rp2.500. Dari 6.010 unit angkutan umum serta 400 unit angkutan roda tiga yang dikelolanya, menurut Ferdinan, dibutuhkan 200 ribu liter BBM setiap hari. Jika pemerintah tetap bersikukuh menaikkan harga BBM, para pengemudi angkutan umum dan roda tiga akan semakin kesulitan. Bangkrut Sementara itu, sejumlah pe-

laku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Medan terancam bangkrut dan berhenti beroperasi menyusul rencana pemerintah menaikkan harga BBM dan TDL. “Naiknya harga BBM dan TDL, akan membawa dampak terhadap biaya produksi UKM yang makin tinggi,” kata Direktur UKM Center Sumut Deni Faisal Mirza. Tingginya biaya produksi tersebut akan memicu naiknya harga produk yang dihasilkan pelaku UKM di Medan sehingga mempengaruhi permintaan konsumen, apalagi saat ini produk-produk impor terus masuk dan menguasai pasar lokal.

Sementara itu, Edi pelaku usaha konveksi celana Jeans di Jln. Bromo Medan mengatakan, dengan naiknya TDL kemungkinan besar pihaknya akan menurunkan produksi hingga 20 persen dibanding biasanya. “Mau tidak mau penurunan produksi harus dilakukan, karena prediksi kami biaya produksi akan naik lebih dari 20 persen. Sudah seharusnya pemerintah memikirkan bantuan untuk kami agar tetap dapat melangsungkan usaha. Karena itu, saya menolak kenaikan harga BBM karena dapat membuat rakyat sengsara,” ujarnya.(m49/cdu)

Soal Pembayaran Denda Pajak

Penarik Betor Dapat Diskon 80 Persen MEDAN (Waspada): Para penarik becak bermotor (betor) akhirnya mendapat kemudahan. Mereka diberi diskon 80 persen dari denda pajak betor yang menunggak. Dengan demikian, diharapkan tidak ada lagi betor yang tidak membayar pajak sehingga dapat beroperasi. Komisi C DPRDSU, Selasa (6/3), kembali melakukan rapat dengar pendapat membahas permasalahan penarik betor. Kali ini, rapat mengundang sejumlah pengurus koperasi, yayasan, dan badan hukum tempat para penarik betor itu berhimpun. Dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi C Marasal Hutasoit, sempat terjadi perdebatan. Terutama soal pemberian kemudahan bagi penarik betor dalam membayar pajak. Sebab, dibutuhkan surat pengantar dari koperasi atau yayasan tempat betor itu terdaftar. Karena itulah, selama ini penarik betor tidak bisa bayar pajak hingga menunggak lebih dari tiga tahun. Awalnya, para pengurus koperasi dan yayasan bersikeras membela diri. Mereka mengatakan, tidak mengeluarkan surat pengantar untuk pengurusan pajak betor, karena penarik betor tidak membayar iuran kepa-

da koperasi atau yayasan. Setelah beberapa waktu berdebat, akhirnya disepakati seluruh koperasi dan yayasan tersebut memberikan diskon bagi anggotanya yang ingin membayar pajak sebesar 50 persen dari tunggakan iuran. Selain itu, Dispenda Sumut juga siap memberikan diskon sebesar 80 persen atas denda tunggakan pajak Betor. “Mulai Senin depan, Dispenda juga menyiapkan loket pembayaran pajak keliling. Nanti di sana kita harapkan pemilik betor bisa membayar pajaknya,” kata Marasal. Hadir pada rapat itu Kadispenda Sumut Sjafaruddin, Wadir Lantas Polda Sumut AKBP Eri Safari, Dinas Perhubungan Medan diwakili Toga Aruan, sejumlah pimpinan koperasi betor dan anggota dewan seperti Wakil Ketua Komisi C Pasiruddin Daulay, Sekretaris Komisi C Effendi Napitupulu, Muslim Simbolon, Meilizar Latif, Eddi Rangkuti, Muhammad Nasir dan Mulkan Ritonga. AKBP Eri Safari menambahkan, dalam konteks ini pihaknya hanya menjalankan kewajiban sesuai UU Lalu Lintas No 22/ 2009. Karena itu, pihaknya berharap penarik betor bisa memenuhi kewajiban membayar

pajak. Tentang pengistimewaan betor yang menjadi anggota Primkoppol Polda Sumut, kata Eri, mulai Februari 2012 semuanya sudah dicabut. “Jadi kita sudah minta betor yang pakai stiker Primkoppol untuk dicabut,” sebutnya. Anggota Komisi C Muhammad Nasir menambahkan, persoalan ini sebenarnya bermula dari razia besar-besaran yang dilakukan Pemko Medan terhadap betor. Akhirnya terungkap banyak betor yang tidak membayar pajak. Tapi kemudian terungkap pula bahwa penarik betor sulit membayar pajak karena pendapatan yang berkurang. Karena banyak betor dari luar masuk ke Kota Medan. “Karena itu, Pemko Medan harus membatasi jumlah betor yang beroperasi di Kota Medan,” katanya. Anggota Komisi C lainnya Eddi Rangkuti menambahkan, masalah pengawasan terhadap betor dari luar Medan merupakan penyakit Pemko sejak lama. Selama ini, pengawasan yang ada tidak pernah berpola, tidak masif dan tidak serius. “Dari dulu ini sudah terjadi di Medan. Kita minta Wali Kota Medan Rahudman Harahap menuntaskan ini,” katanya. (m12)

Waspada/ Rustam Effendi

PENGENDARA sepedamotor melintas di persimpangan Jln. Kayu Putih, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli.

Bahu Jln. Yos Sudarso Kurang Perawatan BELAWAN (Waspada): Karena kurang perawatan, bahu jalan Jln. Yos Sudarso, banyak mengalami kerusakan. Selain itu, kerusakan tersebut diduga terkait dengan banyaknya truk bertonase tinggi yang parkir di bahu Jln. Yos Sudarso. Pantauan Waspada, Selasa (6/3), kondisi tersebut sudah berlangsung lama terutama di kawasan persimpangan Jln. Kayu Putih, Kelurahan Tanjung Mulia dan persimpangan Jln. KIM, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli. Bahu jalan pada kedua persimpangan itu berlubang. Jika hujan, menjadi ruas jalan yang berlubang itu tergenang air. Pada musim kemarau, ruas jalan yang rusak tersebut

menimbulkan banyak debu. Rusli, 35, warga Kecamatan Medan Deli mengatakan, seharusnya Pemko Medan segera melakukan perbaikan terhadap bahu jalan tersebut. Apalagi, tahun ini Pemko Medan telah mencanangkan program Visit Medan Year 2012. “Jika kondisi jalan seperti ini, tentunya kita merasa malu mengundang wisatawan,” katanya. Jika Kota Medan ingin menjadi daerah tujuan wisata, menurut Rusli, maka harus dilakukan pembenahan terhadap seluruh infrastruktur. Dengan demikian, para wisatawan tidak menganggap Kota Medan sebagai daerah yang tidak terawat. “Seharusnya, sebelum tahun kunjungan wisata itu dicanangkan, Pemko Medan terlebih dahulu melakukan berbagai pembenahan,” ujar Rusli.(h03)

Mahasiswa FH UHN Gelar LDK MEDAN (Waspada): Mahasiswa Fakultas yang sepantasnya dilakukan seorang maha-siswa Hukum (FH) Universitas HKBP Nommensen dalam menuntut hak-haknya. Jangan sampai (UHN) akan menggelar Latihan Dasar Kepe- menuntut perubahan tetapi jalan yang dilakukan mimpinan (LDK) pada 16 - 17 Maret 2012 men- salah, sehingga terjadi permasalahan baru. datang, di kampus perguruan tinggi tersebut. Sementara itu, Ka Humas Harian Waspada Demikian dikatakan utusan panitia Erwan Effendi menyambut baik kegiatan mahapenyelenggara Andreas dan Novi Dewi Purba siswa UHN itu. Di era globalisasi ini, tindakan dan saat beraudiensi ke gedung Bumi Warta Was- sistem pemikiran yang bersandar pada ilmu pada diterima Ka Humas Harian Waspada pengetahuan sangat diperlukan. H Erwan Effendi, Selasa (6/3). “Diharapkan kegiatan LDK yang dilaksanakan Sebagai tahap awal, kata Andreas, kegia- Fakultas Hukum UHN ini, menjadi solusi yang tan LDK dilaksanakan di lingkungan fakultas baik dan melahirkan pemimpin yang piawai di sebagai upaya membentuk kecerdasan dan lingkungan kampus maupun di tengah masyakepedulian mahasiswa guna mengasah rakat,” ujarnya. (m37) kemampuan di bidang kepemimpinan. “Sederhananya, sebagai calon sarjana bidang hukum, rasanya kurang sempurna jika mahasiswa kurang mengerti soal kepemimpinan dan bagaimana idealnya seorang pemimpin. Karena itu, kegiatan yang berlangsung selama dua hari akan memberipemahamandanpenjelasan yang kongkrit tentang sosok pemimpin,” kata Andreas. Menurut Andreas, kegiatan tersebut merupakan bagian dari pencerahan bersaWaspada/ Anum Saskia ma, guna mengetahui lebih PANITIA kegiatan LDK Fakultas Hukum Nommensen beraudiensi dekat apa dan bagai-mana ke Bumi Warta Waspada diterima Ka Humas H Erwan Effendi.

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Medan Metropolitan

Polri Kekurangan Fasilitas Anti Huru-hara

Waspada/Hamdani

KASAT Lantas Polresta Medan Kompol M. Risya Mustario berbincang dengan Wakil Penanggungjawab Harian Waspada H.Sofyan Harahap dan sejumlah staf redaksi saat berkunjung ke gedung Bumi Warta Waspada, Rabu (7/3).

Masalah Lalulintas Sangat Kompleks Kasat Lantas Polresta Medan Silaturahmi Ke Waspada MEDAN (Waspada): Kasat Lantas Polresta Medan Kompol M Risya Mustario mengatakan, masalah lalulintas di daerah ini sangat kompleks. Mulai dari parkir berlapis, terminal liar, traffic light yang rusak hingga pasar tumpah menjadi pemicu kemacatan lalulintas. “Semua penyebab kemacatan arus lalulintas tersebut se-

gera kita carikan solusinya. Sat Lantas Polresta Medan bekerjasama dengan Pemko Medan, terus membenahi dan mengatasi kemacatan arus lalulintas,” jelas Kompol M Risya Mustario saatbersilaturahmikegedungBumi Warta Waspada, Rabu (7/3). Dalam kunjungan tersebut, Kompol M Risya Mustario didampingi Kanit Dikyasa AKP Rosmawaty dan diterima Wakil Penanggungjawab Harian Waspada H Sofyan Harahap SSos, Humas Waspada Drs H Erwan Effendi dan Redaktur Kota Medan David Swayana SIKom. Pada pertemuan itu, Kom-

pol Risya menjelaskan, beberapa kawasan yang selama ini ditemukan lokasi parkir berlapis dan sudah ditertibkan, antara lain di kawasan Jln. Nibung Raya dan terminal liar di perempatan Jln. Gatot Subroto-Pasar Kampung Lalang menuju Terminal Pinangbaris. Khusus lokasi parkir liar di kawasan Pasar Kampunglalang sudah ditertibkan. Begitu juga di Jln. AR Hakim-Jln. Sutrisno-Pasar Sukaramai, Kecamatan Medan Area. “Berdasarkan catatan Sat Lantas, Polsek Medan Baru dan Polsek Medan Area sangat aktif melakukan penertiban terha-

Kasus Penggunaan Akta Jual Beli Palsu

Kasasi Ditolak MA, Jaksa Tahan Husin Tjendra MEDAN (Waspada) : Setelah permohonan kasasinya ditolak Mahkamah Agung pada 13 Juli 2010, terpidana Husin Tjendra yang tersangkut perkara membuat dan menggunakan akta jual beli palsu, akhirnya ditangkap dan ditahan (eksekusi) pihak kejaksaan. Penangkapan dan penahanan terpidana Husin Tjendra, 63, warga Jln. Imam Bonjol No 10 C Medan sesuai amar putusan kasasi MA No 1023 K/Pid/ 2009 tanggal 13 Juli 2010. Perhomonan kasasi terpidana ditolak majelis hakim MA yang diketuai H Mansur Kartayasa, SH, MH. Dalam salinan putusan kasasi MA, disebutkan permohonan terpidana Husin Tjendra ditolak sepenuhnya dan menguatkan putusan PN Medan No 2124/Pid.B/2007/PN.Mdn tanggal 27 Mei 2008 yang menjatuhkan hukuman satu tahun penjara serta menguatkan putusan banding PT Medan No 520/ PID/2008/PT.Mdn tanggal 9 September 2008. “Benar, terpidana Husin Tjendra sudah kita eksekusi (ditangkap) dari kediamannya pada Jumat (2/3) siang. Kini terpidana dititipkan di Rutan Klas IA Tanjunggusta Medan,” kata

Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejatisu yang menangani perkara ini, Nilma Lubis SH, Rabu (7/3). Menurut Nilma, putusan kasasi MA sudah setahun keluar. Isinya menolak permohonan kasasi dari terpidana Husin Tjendra.“Sudah satu tahun terpidana Husin Tjendra kita cari dan berstatus DPO. Akhirnya kejaksaandibantuPolrestaMedanberhasil menangkap terpidana di rumahnya sendiri,” kata Nilma. Sebelumnya, terpidana Husin Tjandra dijatuhi hukuman satu tahun penjara oleh PN Medan. Dimana dalam sidang tingkat pertama itu, JPU Nilma Lubis, SH menuntut hukuman 2 tahun 6 bulan penjara, karena terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana membuat dan menggunakan akta penjualan rumah di Jln. Mayjen Sutoyo Siswomiharjo Medan sesuai pasal 266 ayat 2 KUHP. Atas perbuatan itu, korban Ihsan Ujung Cs mengalami kerugian. Saat itu, Husin Tjendra melakukan pemalsuan dengan cara menyuruh notaris Darius Parlindungan Pasaribu, SH membuat akta penjualan dan pembelian No 329 tanggal 28

Mei 1982 di Jln. A Yani Medan. Intinya menerangkan orangtua saksi korban Ihsan Ujung bernama Muin Ujung telah menjual dan menyerahkan rumah di Jln. Mayjen Sutoyo Siswomiharjo Medan kepadanya tanpa persetujuan dan kuasa dari saksiWani aliasWong Tjin Tjan selaku isteri Muin Ujung. Karena curiga dengan keabsahan akta dan mengingat Muin Ujung sejak 1981 telah sakit berat, Ihsan Ujung mengadukannya ke Mapoldasu. Dari hasil Labfrim, diketahui akta tersebut palsu. Hal itu terlihat pada tandatangan alm Muin Ujung dalam akta tersebut. Atas bukti itu, Polda Sumut melakukan penahanan terhadap Husin Tjendra. Selain itu, Husin Tjendra juga menyuruh notaris membuat akta No 446 tgl 27 September 1982, yang intinya menerangkan Muin Ujung telah memberi kuasa kepadanya, untuk mengalihkan dua bidang tanah di Desa Sikambing C-2. Dengan menggunakan kedua akte itu, terpidana Husin Tjendra telah mengalihkan sertifikat hak pakai atas rumah dan dua bidang tanah dimaksud. Lalu saksiWani aliasWong (isteri alm Muin Ujung) diusir. (m38)

dap parkir berlapis di wilayah hukumnya masing-masing,” tambah Risya. Kasat Lantas juga merincikan populasi becak bermotor di Kota Medan yang sudah mencapai angka 75 ribu unit, sementara pertambahan kendaraan bermotor roda dua mencapai 1.000 unit dan roda empat mencapai 200 unit per hari. Begitu juga jumlah bus angkutan umum semakin meningkat. Sedangkan bus angkutan umum yang lama masih tetap beroperasi. Sat Lantas Polresta Medan, ujar Risya, juga telah memberikan masukan kepada Pemko Medan, agar melibatkan personel Dishub, kepala lingkungan dan camat guna membantu kelancaran lalulintas serta mengelola parkir secara teratur sehingga tidak terjadi parkir berlapis. Risya menambahkan, pihaknya tidak akan menutup diri terhadap keluhan dari masyarakat tentang kemacatan lalulintas. “Setiap ada undangan atau talkshow, saya usahakan bisa menghadirinya. Karena saya bisa menerima masukan atau kritikan dari masyarakat sekaligus mencari solusinya. Bila kita tidak mendengarkan keluhan, bagaimana kita bisa mengatur lalulintas di kota ini,” ujar Kasat Lantas seraya menambahkan

pihaknya telah melaksanakan konsep 3 E (education, engineering and enforcement) demi terciptanya kelancaran arus lalulintas. Sementara itu, Wakil Penanggungjawab Harian Waspada H Sofyan Harahap, SSos mendukung program kerja Sat Lantas Polresta Medan untuk mengatasi kemacatan lalulintas dan memberikan masukan. Humas Waspada H Erwan Effendi mempertanyakan soal pengurusan surat izin mengemudi (SIM) dan maraknya geng kereta di Kota Medan akhirakhir ini. Menanggapi hal tersebut, Kasat Lantas mengharapkan agar masyarakat yang hendak mengurus SIM lebih baik mengurus sendiri tanpa melalui orang lain. “Lebih baik mengurus sendiri atau secara kolektif karena biaya pengurusan SIM tidak begitu mahal. SIM A Rp120 ribu dan SIM C Rp100 ribu,” katanya. Terkait geng kereta yang akhir-akhir ini makin marak, Risya mengakui pihaknya telah melakukan razia di sejumlah lokasi yang dinilai rawan. “Bila sepedamotornya tidak dilengkapi dokumen kepemilikan maka akan ditilang. Bila ada unsur kriminalnya akan diserahkan ke Reskrim,” tuturnya. (h04/m39)

Empat Pengisap Ganja Ditangkap MEDAN (Waspada): Petugas Reskrim Polsek Delitua meringkus empat pemuda yang sedang mengisap ganja di pinggir Sungai Deli Jalan Karya Muda Ujung, Kec. Medan Johor, Sabtu (3/3) dinihari. Informasi diterima wartawan di Mapolsek Delitua, Selasa (6/3), keempat tersangka masing-masing MS, 22, warga Jalan Karya Muda, B, 23, warga Gang Salikun, HF, 22, warga Jalan Karya Muda Lingkungan VI, J alias Ijol, 34, warga Jalan Karya Muda Ling VII. Sebelumnya, keempat tersangka di pinggiran sungai itu menikmati minuman keras sambil bernyanyi hingga larut malam. Masyarakat sekitar yang merasa terganggu ulah ke empat tersangka kemudian mela-

porkan ke Polsek Delitua. Petugas Reserse Polsek Delitua segera turun ke lokasi melakukan penggerebekan. Ke empat tersangka berusaha melarikan diri dari pinggiran sungai yang gelap. Namun, aksi mereka berhasil digagalkan petugas. Sejumlah barang bukti di antaranya satu bungkus kecil ganja kering dan beberapa botol minuman keras disita petugas dari lokasi penggerebekan itu. Kapolsek Delitua Kompol SP Sinulingga melalui Kanit Reskrim AKP Semion Sembiring yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Menurut Sembiring, ke empat tersangka terancam pasal 114 jo 127 sub 111 UU no 35 tahun 2009 ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.(m40)

Plt Gubsu Berharap Pendidikan Al Washliyah Cetak Pemimpin Bangsa MEDAN (Waspada): Pendidikan AlWashliyah harus mampu menghasilkan kader-kader pemimpin bangsa yang memiliki kemampuan intelektual dan spiritual. Sebagai Ormas Islam, Al Washliyah memiliki kewajiban dalam mencetak kader pemimpin bangsa yang baik.

Demikian disampaikan Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Majelis Pendidikan Al Jamiyatul Washliyah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur Jumat (2/3) sore. Hadir pada kesempatan itu

Ketua Umum PB Al Washliyah Muslim Nasution, Direktur Urusan Agama Islam (Urais) Kementerian Agama RI Ahmad Jauhari, para rektor universitas dan kepala sekolah AlWashliyah seluruh Indonesia. Menurut Gatot, Al Washliyah harus mampu memainkan

Waspada/ist

PLT Gubsu Gatot Pujo Nugroho menghadiri Rakernas Majelis Pendidikan Al Washliyah, di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Jumat (2/3).

peran dalam bidang pendidikan dan dakwah. Munculnya tokohtokoh nasional maupun regional dari AlWashliyah menunjukkan kuatnya sistem pendidikan dan kaderisasi yang ditanamkan Al Washliyah. Karena itu, diharapkan sistem pendidikan dan kaderisasi Al Washliyah yang sudah baik dapat ditingkatkan lagi pada masa mendatang. Al Washliyah, kata Gatot, merupakan organisasi yang memiliki sistem kaderisasi antara lain IPA (Ikatan Pelajar AlWashliyah), lalu dari IPA masuk ke HIM MAH (Himpunan Mahasiswa AlWashliyah) dan ke GPA (Gerakan Pemuda AlWashliyah). Melalui jenjang tersebut dapat dilakukan kaderisasi yang optimal sehingga melahirkan Sumber Daya Manusia yang mampu tampil, bersaing dan berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional. “Dengan kaderisasi yang mantap, maka ke depan Al Washliyah akan melahirkan tokoh-tokoh yang dapat berkarya di berbagai bidang antara lain sebagai pimpinan parpol, ulama, cendikiawan, maupun dalam organisasi AlWashliyah sendiri,” ungkap Gatot.

Sementara itu, Ketua Panitia DR Ismail Effendi mengatakan, dipilihnya Plt Gubsu untuk membuka Rakernas tersebut karena dilatarbelakangi Sumut merupakan tempat kelahiran dan sekaligus basis organisasi Al Washliyah di tanah air. Di samping itu, Pemerintah Provinsi Sumut selama ini banyak memberi dukungan moril dan materil untuk berbagai program organisasi. Di antaranya bantuan kepada sekolah-sekolah Al Washliyah yang ada di Sumatera Utara. Sedangkan Direktur Urusan Agama Islam (Urais) Kementerian Agama RI Ahmad Jauhari mengatakan, saat ini sistem pendidikan yang baik adalah pesantren. “Al Washliyah harus bisa membuat sekolah seperti itu,” tegas Jauhari yang mewakili Menteri Agama. Pada kesempatan itu, Ketua Umum PB AlWashliyah Muslim Nasution mengatakan, saat ini aset Al Washliyah yang berbentuk sekolah sangat banyak. Di Kota Medan ada sekitar 700 sekolah. Belum lagi di daerah lainnya. Diperkirakan ada seribuan sekolah yang dimiliki Al Wa s h l i y a h d i In d o n e s i a ini.(m28)

MEDAN (Waspada): Polri masih kekurangan fasilitas anti huru-hara untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa. Selain itu, fasilitas anti huru-hara yang digunakan selama ini merupakan alat perlengkapan tahun 1995. Kapolda Sumut Irjen Pol. Wisjnu Amat Sastro mengatakan itu usai menyaksikan simulasi anti huru-hara di Lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Rabu (7/3). Selain di Mapolda, simulasi yang sama juga dilaksanakan di halaman Mapolresta Medan. Karena fasilitas anti huru-hara masih kurang, maka pelaksanaan hasil simulasi di lapangan belum dapat maksimal, meskipun petugas kepolisian telah melumpuhkan massa dengan menggunakan peluru karet hingga membubarkan diri. Saat simulasi dilakukan, semua peralatan mengantisipasi aksi massa yang anarki disiapkan. Untuk melumpuhkan dan membubarkan massa yang anarki, petugas mempersiapkan dua mobil watercanon, satu mobil pemadam kebakaran, satu ambulan, satu truk mobil tahanan, puluhan sepedamotor trail dengan pasukan bersenjata lengkap, pasukan hewan anjing pelacak, serta puluhan personel Satuan Sabhara dan Brimobda Sumut. Selain itu, senjata api jenis SS1 berisi peluru karet dan gas air mata juga digunakan untuk melumpuhkan massa yang anarki. Tetapi, kata Wisjnu, gerakan dan blokade pasukan yang sesuai standar pengamanan aksi unjuk rasa belum maksimal dilakukan.

“Sistem gerakan pengamanan semestinya dengan gerakan patah-patah agar dapat kompak. Ini harus lebih ditingkatkan untuk lebih sempurna menghadapi aksi unjukrasa yang semakin anarki,” katanya. Persiapan simulasi ini, kata Wisjnu, bukan hanya untuk mengantisipasi unjuk rasa kenaikan harga bahan bakar minyak (ÂÂÌ), tetapi juga menghadapi aksi-aksi massa sepanjang tahun ini. “Kita tidak tahu kapan mereka melakukan aksi meskipun ada surat pemberitahuan. Jadi personel sudah siap menghadapi aksi massa tersebut,” ujar Kapolda. Terkait fasilitas anti huru-hara itu, Kapolda meminta kepada Tim Supervisi Mabes Polri yang hadir untuk memenuhi kebutuhan personel. “Karena yang dipakai selama ini merupakan alat dari tahun 1995, sedangkan kita membutuhankan alat lebih canggih menghadapi massa yang anarki,” sebutnya. Ketua Tim Supervisi Mabes Polri Brigjen Pol. Izal Fadri mengaku, persiapan aksi anti huru-hara masih ada kekurangan fasilitas alat, seperti tameng, pentungan, baju tameng, termasuk cara memblokade massa belum maksimal. Dia mengatakan, seiring berjalannya persiapan silumasi itu, tim supervisi akan memberitahukan hasil dari simulasi ke Mabes Polri untuk dapat segera dipenuhi kebutuhan yang dirasa kurang selama ini dalam pelaksanaannya di lapangan. “Dari hasil pantauan ini akan saya laporkan ke Kabag Harkam Mabes Polri, dan akan disampaikan ke pimpinan tertinggi yakni Kapolri untuk dipenuhi kebutuhan tersebut,” kata Izal.(m27)

Gelapkan Uang Penjualan 13 Ekor Sapi

Ketua Kelompok Tani Divonis Tiga Tahun Penjara MEDAN (Waspada): Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan menjatuhkan hukuman tiga tahun penjara terhadap Ketua Kelompok Tani Gotong Royong Bandar Huluan, Simalungun Zulkarnain, terdakwa penyelewengan uang penjualan sapi, Senin (5/3). Majelis Hakim yang diketuai Denny Lumban Tobing juga menjatuhkan hukuman tambahan membayar kerugian negara Rp84,5 juta subsider enam bulan kurungan, dan denda Rp150 juta yang dapat diganti dengan kurungan penjara selama dua bulan. “Mengadili, menyatakan terdakwa Zulkarnain terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi. Menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa Zulkarnain selama tiga tahun penjara dipotong masa tahanan yang telah dijalaninya,” kata Denny dalam amar putusannya. Putusan ini lebih berat dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menuntut Zulkarnain dengan hukuman penjara dua tahun enam bulan penjara. Dia dinyatakan bersalah melanggar Pasal 8 jo Pasal 18 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Majelis hakim berpendapat, Zulkarnain terbukti secara sah dan meyakinkan menggelapkan uang hasil penjualan 13 ekor sapi senilai Rp84.500.000. Pada tahun 2009 Kelompok Tani Gotong Royong yang dipimpin Zulkarnain menerima dana sebesar Rp338,7 juta dari Kementerian Pertanian melalui program Sarjana Membangun Desa (SMD). Dana yang bersumber

dari APBD tersebut, kemudian digunakan untuk membeli sekitar 34 ekor sapi, terdiri dari 12 ekor sapi Australia dan 22 ekor sapi lokal. Namun, tanpa sepengetahuan anggota kelompok tani, Zulkarnain menjual 13 ekor sapi. “Terdakwa telah menjual 13 ekor sapi tanpa sepengetahuan anggota sebesar Rp84.500.000,” kata Denny. Menanggapi putusan majelis hakim, jaksa dan penasihat hukum terdakwa menyatakan pikir-pikir. Majelis hakim memberikan tujuh hari bagi kedua belah pihak untuk mempertimbangkan putusan itu. Sementara itu, pada persidangan lain, Majelis hakim yang dipimpin P Simarmata, manjatuhkan pidana penjara selama dua tahun 6 bulan penjara kepada Pangulu Nagori (Kepala Desa) Jawa Tongah II Kec. Hotonduhan, Simalungun Rikson M Napitupulu terdakwa penyaluran beras miskin (Raskin). Rikson juga dihukum membayar uang pengganti sebesar Rp5.850.000 subsider dua bulan kurungan dan denda Rp50 juta subsider dua bulan penjara. Putusan ini lebih ringan dari tuntutan jaksa tiga tahun enam bulan penjara. Rikson dinyatakan terbukti bersalah melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Majelis hakim menyatakan, Rikson terbukti secara dan meyakinkan menyalahgunakan kewenangannya sebagai Pangulu Nagori dalam penyaluran beras miskin (Raskin) tahun. Dia menyalurkan Raskin kepada warga yang tidak terdaftar di Rumah Tangga Sasaran-Penerima Manfaat (RTSPM) dan menaikkan harga Raskin. Akibatnya, negara mengalami kerugian Rp63.531.000. (m38)

Massa Hajar Pencuri Uang Infaq MEDAN (Waspada): Setelah mencuri handphone di Kantor Camat Medan Barat, tersangka AW, 30, warga Lorong XIV, Kelurahan Glugur Kota, Kecamatan Medan Barat, kembali mencuri uang dari dalam kotak infaq di sebuah masjid. Akibatnya, tersangka dihajar massa di Jln. Datuk Kabu, Pasar III Tembung, Selasa (6/3) siang. Dari tersangka AW, polisi menyita barang bukti berupa satu handphone dan kotak infaq berisi sejumlah uang. Informasi yang diperoleh di kepolisian, Selasa (6/3) pagi sekira pukul 08:45, AW datang ke Kantor Camat Medan Barat di Jln. Bilal guna mengurus e-KTP. Saat itu, AW melihat handphone milik Ismail Nadeak, 24, warga Pasar XI, Tembung, yang terletak di atas meja. Sedangkan Nadeak beranjak dari kursinya menuju kamar mandi. “Begitu aku keluar dari kamar mandi, ternyata HP sudah tidak ada lagi. Sedangkan pelaku sudah melarikan diri,” ujar Nadeak yang bertugas sebagai juru foto e-KTP di Kantor Camat Medan Barat.

Camat Medan Barat Syahrul R menjelas-kan, HP milik Nadeak sudah dikembalikan, namun dia tidak membuat pengaduan ke polisi. “HP sudah dikembalikan kepada pemiliknya, namun dia tidak membuat pengaduan ke polisi,” katanya. Di tempat terpisah, tersangka AW dihajar massa hingga babak belur. Pasalnya, tersangka AW kedapatan mencuri uang dari kotak infaq milik Masjid Nur Hidayah di Jln. Datuk Kabu, Pasar III, Tembung. Dari kotak infaq tersebut, tersangka AW mengambil uang senilai Rp36.000. Petugas Reskrim Polsek Medan Area yang turun ke lokasi kejadian langsung meringkus tersangka berikut barang bukti yang disimpan di dalam tasnya. Saat digeledah, polisi menemukan uang infaq dan satu handphone yang diduga hasil kejahatan. Saat ditanya, tersangka AW mengaku handphone tersebut milik Ismail Nadeak pegawai Kantor Camat Medan Barat yang dicurinya saat mengurus e-KTP. Kanit Reskrim Polsek Medan Area AKP J Banjarnahor menjelaskan, kini tersangka mendekam dalam sel usai menjalani pemeriksaan. “Barang buktinya uang Rp36.000 yang diambilnya dari kotak infaq,” ujarnya.(h04)

Dua Granat, 21 Peluru Ditemukan Di Pancurbatu MEDAN (Waspada):Warga Dusun IV, Desa Lama, Kecamatan Pancurbatu, menemukan dua granat dan 21 butir peluru yang masih aktif, di halaman rumahnya, Selasa (6/3). Informasi yang diperoleh wartawan di lapangan, penemuan bermula pada Minggu (4/3). Saat itu, Asbah, 40, sedang menyapu halaman rumahnya menemukan 18 butir peluru senjata api yang kondisinya sudah berkarat. Kemudian, Selasa (6/3) sekira pukul 13:00, Asbah kembali menemukan tiga butir peluru senjata api jenis laras panjang dan dua granat berbentuk tabung. Asbah yang merasa curiga dengan benda itu, segera memberitahukannya kepada sang suami, Jumingan, 37. Kemudian penemuan granat dan peluru itu dilaporkan kepada Kepala Desa Lama Nizar Laksamana Tarigan dan diteruskan ke Polsek Pancurbatu. Begitu menerima laporan, petugas Polsek Pancurbatu dibantu personel Koramil-14 Pancurbatu turun ke lokasi. Setelah diperiksa, tiga butir peluru bersama dua granat yang ditemukan itu ternyata masih aktif. Kemudian petugas mengeluarkan dua granat yang tertanam di dalam tanah, setelah disiram dengan air. Untuk pengusutan lebih lanjut,

21 butir peluru dan dua granat itu diamankan ke Mapolsek Pancurbatu. Menurut Asbah, saat itu dia sedang membersihkan halaman belakang rumahnya. Tiba-tiba, dia melihat benda mencurigakan dan memberitahukannya kepada sang suami. “Saya kaget begitu melihat ada peluru dan benda mencurigakan. Sebelumnya, pada Minggu (4/3) siang, saya juga menemukan 18 butir peluru di lokasi yang sama. Peluru itu sudah diserahkan ke Polsek Pancurbatu. Ternyata, pada Selasa (6/ 3) siang, saya kembali menemukan tiga peluru dan dua granat,” katanya. Dia menjelaskan, rumah yang mereka huni tersebut dibangun sekitar dua tahun lalu. Sedangkan tanah pertapakan rumah merupakan warisan orangtuanya yang dibeli sejak tahun 1965 dari Ngasa mantan pegawai PJKA. Kapolsek Pancur Batu Kompol Ruruh Wicaksono, SIK melalui Kanit Reskrim Iptu Gunawan, SH ketika dikonfirmasi mengatakan, barang bukti 21 peluru dan granat yang ditemukan tersebut telah diamankan. “Dari hasil pemeriksaan, peluru dan granat itu masih aktif. Saat ini petugas masih menyelidiki siapa pemilik atau yang menanamnya,” ujar Gunawan.(m40)

Pentas Demokrasi Aceh Suhu Politik Belum Sepanas 2009 Waspada/Irwandi MN

KAPOLRES Aceh Tengah AKBP Dicky Sondani (kiri), memeriksa SIM anggotanya, Senin (5/3) di lapangan kantor Setdakab Aceh Tengah.

Polisi Periksa Ranmor Dinas TAKENGEN (Waspada): Polres Aceh Tengah melakukan pengecekan kendaraan bermotor (ranmor) dinas di lingkup institusi hukum ini. Ini dilaksanakan untuk mempersiapkan kelancaran proses pengawalan Pemilukada pada April mendatang. Kegiatan tersebut berlangsung di lapangan kantor Setdakab kabupaten setempat, Senin (5/3). Dalam kesempatan itu, Kapolres Aceh Tengah AKBP Dicky Sondani, SIK, MH bukan saja melakukan pengecekan layak dan tidaknya alat-alat ranmor dinas yang selama ini beroperasi di jajarannya. Namun langsung meminta personelnya untuk menunjukan surat kelengkapan berlalu lintas seperti SIM. “Seluruh ranmor di jajaran Polres Aceh Tengah akan kita cek kelayakan pakainya. Hal ini penting, mengingat tugas polisi harus siap mengawal Pemilukada nanti,” kata Dicky Sondani kepada Waspada, Senin (5/3), usai mengecek seluruh kendaraan bermotor di institusinya. Kendati kondisi sebagian kendaraan dinas di Polres Aceh Tengah rusak, namun mayoritas masih layak pakai. “Untuk roda dua dari 166 unit, 12 rusak parah dan 154 layak pakai. Roda empat dari 45 unit, 2 rusak berat dan 43 layak pakai. Roda enam dari 11 unit, 5 rusak berat dan 6 layak pakai,” rincinya. (cb09/b32)

Marthin Layak Jadi Bupati SUBULUSSALAM ( Waspada): Marthin Desky, sosok birokrat yang pernah menjadi Pj.Wali Kota Subulussalam dinilai layak menjadi orang nomor satu di Kabupaten Aceh Tenggara. Marthin merupakan satu bakal calon bupati di sana. Asyari BM (foto), warga kelahiran Kutacane, pensiunan PNS di lingkungan Dinas Kehutanan Kota Subulussalam kepada Waspada, Senin (5/3) di Sekretariat Aliansi Jurnalis SubulusWaspada/Khairul Boangmanalu salam (Ajass) menilai, Marthin Deski merupakan seorang birokrat yang mumpuni, tegas, sopan peduli dengan nasib rakyat dan sejumlah sisi positif lain. Karenanya Asyari, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Subulussalam mengaku sangat berkeyakinan kalau dengan sosok Marthin Desky sebagai Bupati Aceh Tenggara akan mampu membawa daerah ini ke arah yang lebih baik. “Sosok Pak Marthin dengan segudang pengalaman di pemerintahan, baik di kabupaten/kota maupun Provinsi Aceh sangat potensial menjadi Bupati Aceh Tenggara,” tandas Asyari alumni SD dan SMP 1 Kutacane ini. Dia menambahkan, saat Marthin menjadi Pj. Wali Kota Subulussalam banyak persoalan daerah diselesaikan dengan baik, tanpa merugikan masyarakat serta sangat peduli bawahan. Asyari pun menyarankan warga Aceh Tenggara, khususnya yang punya kekerabatan dengan dirinya agar betul-betul berpikir jernih dalam menentukan pilihan ke depan dan tidak sematamata mengedepankan materi. Menjawab Waspada kapasitas dirinya menyampaikan statement terkait, Asyari mengaku sebatas peduli daerah kelahiran dan ingin melihat pembangunan Aceh Tenggara dan masyarakatnya benar-benar semakin lebih baik ke depan. (b28)

Waspada/Sudarmansyah

ATRIBUT kampanye milik salahsatu calon kandidat yang memakai semboyan “LANJUTKAN” dipajang dalam sebuah ruangan di salah satu kantor pemerintahan kabupaten Abdya,beberapa waktu lalu.

Akmal Dituding Galang Pencitraan Politik BLANGPIDIE (Waspada): Mendekati masa akhir jabatannya 30 Maret mendatang, Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Akmal Ibrahim dituding melakukan penggalangan untuk pencitraan politik dalam rangka suksesi Pemilukada “Hampir setiap hari nyaris sering terlihat pemandangan unik yang digelar Pemkab namun sarat ditumpangi pencitraan politik bupati yang saat ini kembali menjadi calon. Bahkan di setiap pidatonya sering mengarah kampanye serta pernyataan yang bersifat politis. Kita berharap pihak Panwaslu dapat aktif dan tegas menindak-lanjuti persoalan ini,” ungkap aktivis LSM dari Himpunan Masyarakat dan Pemuda Abdya (HIPMA) Muhammad Syahril, Senin (5/3). Disebutkannya, ada beberapa catatan yang diterima pihaknya mengaitkan sejumlah kegiatan yang digelar dengan menggunakan fasilitas pemerintah namun sarat bernuansa politik. Salahsatunya even kegiatan Maulid Kabupaten yang digelar Pemkab Abdya di Masjid Jamik Meurandeh. Menanggapi tudingan tersebut, Bupati Abdya Akmal Ibrahim melalui Camat Lembah Sabil Yafrizal secara tegas membantah adanya upaya politisasi dalam kegiatan pemerintahan serta keagamaan seperti yang saat ini banyak merebak di masyarakat. Pihaknya berharap agar posisi Akmal Ibrahim sebagai bupati dan calon kandidat harus dapat dipisahkan serta dilihat dari sisi yang berbeda, sehingga tidak terjadi benturan serta penilaian negatif. “Di sini harus dibedakan posisi beliau sebagai Bupati atau calon kandidat, karena kegiatan yang dibuat seperti Maulid Kabupaten itu dihadiri oleh beliau sebagai seorang Bupati Abdya, jadi jangan ada penafsiran yang salah dalam menyikapi kondisi ini, apalagi sampai di kait-kaitkan dengan persoalan politik. Pemasangan foto di acara maulid itu juga dalam posisinya sebagai seorang bupati,” jelas Yafrizal. Namun pernyataan berbeda dikemukakan ketua Panwaslu Abdya Eddy Faisal, SH. Panwaslu Abdya, menurut Eddy, sudah menangkap adanya sinyalemen penggiringan kekuasaan dan penggunaan fasilitas negara untuk kepentingan calon kandidat tertentu. Saat ini, menurut Eddy, tiga kepala dinas sudah diberi peringatan terkait keterlibatan aktif dalam melakukan pencitraan politik dan pemakaian fasilitas untuk calon incumbent. (cb05)

LHOKSUKON (Waspada): Mantan Wagub Aceh Muhammad Nazar yang juga salah seorang calon gubernur Aceh dari jalur independen, mengakui suhu politik menjelang Pilkada Aceh 2012 mulai memanas. Namun belum sepanas ketika pemilihan legislatif 2009 lalu.

“Sudah rahasia umum, ketika 2009 banyak orang diculik dan sebagainya. Sekarang, secara kuantitatif kan tidak demikian,” kata Nazar menjawab Waspada usai menghadiri pembukaan Lomba Tingkat III dan Raimuna Cabang Gerakan Pramuka seAceh Utara di Teupin Keubeu,

Lhoksukon, Aceh Utara, Senin (5/3). Menurut Nazar, tingginya tingkat kekerasan dan intimidasi dalam pemilihan sebelumnya dipicu beragam faktor, termasuk ‘kelonggaran’ upaya penegakan hukum, mengingat Aceh kala itu baru saja pulih dari konflik.

“Sekarang, aparat keamanan pasti bertindak tegas. Dan disisi lain, kini juga sudah ada semacam perlawanan. Artinya, jika dulu hanya atribut partai lain saja yang hilang atau dirusak, sekarang atribut partai berkuasa pun mengalami hal serupa,” pungkasnya. (b19)

Zaini-Muzakkir Resmi Jadi Calon BANDA ACEH (Waspada): Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Rabu (7/3), resmi menetapkan pasangan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf yang diusung Partai Aceh (PA) sebagai calon gubernur dan wakil gubernur periode 20122017. Pasangan ini akan bertarung bersama empat pasang kandidat yang telah ditetapkan sebagai calon dalam pemilihan 9 April nanti. Ketua Kelompok Kerja Pencalonan KIP Nurjani Abdullah mengatakan, pasangan Zaini dan Muzakir ditetapkan sebagai calon setelah KIP memverifikasi seluruh berkas persyaratan yang disampaikan saat mendaftar. Setelah berkas terpenuhi

maka pasangan Partai Aceh ini ditetapkan sebagai calon dalam rapat pleno tertutup yang diikuti seluruh komisioner KIP Aceh. Sebelumnya telah beredar isu bahwa ijazah Muzakir Manaf bermasalah. Namun dalam pernyataan Nurjani, KIP telah melakukan verifikasi ke Dinas Pendidikan Aceh Utara soal keabsahannya. Klarifikasi dari Dinas Pendidikan menyebutkan bahwa ijazah Muzakir sah. “Muzakir Manaf dulu sekolah di SMA Pase Sejaya. Namun sekolah itu sudah tutup pada tahun 1984 karena muridnya tidak cukup,” ujar Nurjani. Kepada wartawan Nurjani mengatakan, KIP Aceh telah

memverifikasi ijazah dua kandidat dari persyaratan yang ada, semuanya sudah memenuhi syarat dan tidak ada masalah. Pasangan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf mendaftar sebagai kandidat setelah adanya putusan sela Mahkamah Konstitusi 17 Januari 2012. Dalam putusan sela itu, Mahkamah meminta KIP membuka kembali pendaftaran selama sepekan. Pasangan ini, dalam dua kali masa pendaftaran, menolak mendaftar karena menilai tahapan Pilkada yang ditetapkan KIP tidak sesuai dengan Undangundang No 11/2006 tentang Pemerintahan Aceh. KIP juga dinilai tidak punya dasar hukum yang kuat dalam melaksanakan

tahapan Pilkada. Belakangan, pasangan ini mendaftar setelah terjadi lobi politik di tingkat elit Aceh. KIP Aceh akan menetapkan nomor urut pasangan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf dalam sebuah rapat pleno terbuka di Aula KIP Aceh, Kamis (8/3) sekitar pukul 9.30. KIP mengundang unsur Muspida plus, Panitia Pengawas Pemilihan, kandidat bersangkutan bersama tim kampanyenya. “Jadi bukan pencabutan nomor urut lagi, karena calonnya cuma satu, maka secara otomatis nomornya melanjutkan (nomor urut calon) yang sudah ditetapkan sebelumnya,” ujar Nurjani. (cb01)

Calon PKS Aceh Tamiang Akan Dibicarakan Di Rakornas KUALASIMPANG ( Waspada): Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kab. Aceh Tamiang, Senin (5/3) malam, menarik kembali berkas pencalonan pasangan Bupati-Cawabup Aceh Tamiang T.Insyafuddin, ST–Haprizal Roji, S.Sos yang akan ikut Pemilukada yang dijadwalkan 9 Juni 2012. Menurut pantauan Waspada di Sekretariat KIP Aceh Tamiang, pasangan T.InsyafuddinHaprizal Roji sudah didaftarkan PKS Aceh Tamiang yang meraih 2 kursi di DPRK Aceh Tamiang dan 10 partai politik (Parpol) yang pada pemilu legislatif 2009 tidak meraih kursi di Bumi Muda Sedia itu. Pendaftaran berkas T. Insyafuddin-Haprizal Roji yang diiringi teriakan “Allah Akbar” oleh para pendukungnya yang menyemut pada malam itu juga sudah diserahkan oleh PKS bersama 10 Parpol pendukungannya kepada KIP Aceh Tamiang, Senin (5/3) malam sekira pukul 23:00. Selanjutnya setelah menyerahkan berkas mereka pulang meninggalkan kantor KIP Aceh Tamiang. Namun, menjelang lima menit tutup pendaftaran pencalonan, tiba-tiba Sekretaris DPD PKS Aceh Tamiang Muhammad Nazir yang didampingi rekannya Zulkarnain yang merupakan Bendahara Umum DPD PKS Aceh Tamiang datang kembali ke KIP Aceh Tamiang untuk menarik berkas yang sebelumnya sudah diserahkan kepada KIP setempat dengan alasan ada instruksi dari DPP PKS di Jakarta supaya berkas ditarik dari KIP. Eksesnya, Sekretaris KIP Aceh Tamiang Syamsuri, SE bersama ketua dan anggota KIP setempat langsung menggelar rapat pleno dan dalam waktu

Waspada/Muhammad Hanafiah

SEKRETARIS dan Bendahara DPD PKS Aceh Tamiang Muhammad Nazir dan Zulkarnain yang diperintah DPD PKS Aceh Tamiang menarik berkas pencalonan pasangan T.Insyafuddin,STHaprizal Roji, S.Sos, Senin (5/3) malam. sekejap penarikan berkas tersebut beredar melalui SMS di Bumi Muda Sedia itu. Waspada juga menerima SMS dari berbagai kalangan yang isinya menanyakan apakah benar DPD PKS Aceh Tamiang menarik kembali berkas pencalonan untuk ikut bertarung pada Pemilukada Aceh Tamiang 9 Juni 2012? Waspada melalui telefon selular malam itu juga mencoba mengkonfirmasi anggota Komisi III DPR RI asal Provinsi Aceh dari PKS Nasir Djamil yang berada di Jakarta. “Saya juga tidak mengetahui adanya penarikan berkas ini, nanti akan saya tanya kepadaDPPPKSadaapasebenarnya yang terjadi,” ungkap Nasir. Ketua DPD PKS Kabupaten Aceh Tamiang Mustafa, MY yang sedang menggelar rapat dengan 10 pengurus Parpol pendukung pasangan T. Insya-

fuddin-Haprizal Roji di Sekretariat DPD PKS Aceh Tamiang ketika dikonfirmasi Waspada, Selasa (6/3) pukul 01:00 menyatakan berkas yang telah diserahkan pihaknya bersama 10 parpol pendukung tidak akan ditarik kembali. “Kita tidak akan menarik berkas, biar saja berkasnya di KIP, saya besok mau berangkat ke Jakarta untuk mengikuti Rakornas PKS dan hal ini akan saya bicarakan dalam Rakornas,” tegas Mustafa yang juga anggota DPRK AcehTamiang itu. Sebelumnya seperti diwartakan Waspada, DPD PKS Aceh Tamiang pernah membangun koalisi dengan DPC PDIP Aceh Tamiang untuk mencalonkan HT Rusli (Ketua DPC PDIP Aceh Tamiang dan anggota Komisi C DPRK Aceh Tamiang) sebagai Cabup dan T. Insyafuddin, ST (mantan Ketua DPD PKS Aceh

Tamiang dan kini anggota Komisi D DPRK Aceh Tamiang) sebagai cawabup Aceh Tamiang pada Pemilukada 2012. Namun koalisi kedua partai tersebut gagal tanpa ada penjelasan sehari menjelang penutupan pendaftaran pencalonan. Akibat gagalnya koalisi antara PKS dengan PDIP, selanjutnya DPD PKS langsung membangun koalisi dengan 10 Parpol non parlementer sebagai partai pendukung untuk bertarung di Pemilukada Aceh Tamiang Tahun 2012 PKS akhirnya maju bersama 10 parpol pendukungnya yaitu Partai Rakyat Atjeh (PRA), Partai SIRA, Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), PKB, Partai Patriot, Partai Pemuda Indonesia(PPI),PartaiPengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), PPRN, Partai Republikan dan Partai Hanura. (b23)

POLLING PEMBACA WASPADA BERHADIAH

SIAPA GUBERNUR/ WAKIL GUBERNUR PILIHAN ANDA?

SIAPA... BUPATI/WAKIL BUPATI - WALI KOTA/ WAKIL WALI KOTA ACEH PILIHAN ANDA?

Gubenur

Kabupaten/Kota

Bupati/Wali Kota

Wakil Gubernur :

Wakil Bupati/Wakil Wali Kota:

Data Pengirim (sesuai KTP)

Nama

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Irwandi:

Pilkada Tak Akan Damai, Jika Masih Ada Teror BANDA ACEH (Waspada): Calon gubernur Aceh Irwandi Yusuf pesimis Pilkada Aceh yang akan digelar 9 April bisa berjalan damai, jika masih ada pihak-pihak yang menghalalkan segala cara untuk meraih kemenangan. Menurut dia, Pilkada damai hanya dapat tercipta bila ada kemauan dari semua peserta Pilkada untuk sepenuhnya patuh dan tunduk kepada demokrasi dan hukum. “Karena, memang tidak sepantasnya kita menghalalkan segala cara untuk mendapatkan kemenangan,” kata mantan Gubernur Aceh ini, Selasa (5/3), terkait dengan akan dideklarasikannya Pilkada Damai pada Kamis (14/3). Kata Irwandi, peristiwa deklarasi itu hanyalah sebuah simbol belaka. Meski seribu kali membubuhi tandatangan untuk Pemilukada Damai atau membacakan 2000 puisi perdamaian, tidak akan ada hasilnya berupa Pemilukada Damai, bila di dada setiap kandidat atau salah satu kandidat masih ada rencana menghalalkan segala cara untuk memenangkan Pilkada. “Oleh karena itu, diminta kepada semua pihak agar apa yang telah dan sedang terjadi selama ini, yaitu intimidasi dan teror, agar dapat dihentikan ataupun memerintahkan kepada jajaran masing- masing untuk menghentikannya. Biarkan rakyat secara bebas dan rahasia menentukan pilihannya,” imbau IrwandiYusuf. Irwandi mencontohkan beberapa peristiwa teror dan kekerasan yang dialami Timsesnya, termasuk yang terakhir peristiwa penangkapan terhadap ketua Timses Irwandi - Muhyan dari tim mahasiswa/BM2A Kota Lhokseumawe pada Jumat (2/3) malam sekira pukul 20.30 atas nama Kadria dan baru dilepas pk 00.00. “Saya berharap kejadian itu tidak benar dilakukan oleh peserta Pilkada, tapi hanya dilakukan oleh oknum yang sengaja ingin merusak perdamaian yang telah dirasakan begitu indah oleh masyarakat selama ini. Soalnya, kalau ini dilakukan peserta Pilkada, bagaimana Pilkada Damai yang didengung-dengungkan selama ini bisa terwujud,” demikian Irwandi Yusuf. (b04)

PA Akan Mengubah Segalanya BANDA ACEH (Waspada): Staf Kedubes AS Vincent T Cooper, Senin (5/3), berkunjung ke markas Partai Aceh (PA). Kunjungan Cooper ini bertujuan untuk mengetahui keamanan dan kondisi di Aceh menjelang Pilkada. Dalam kunjungan itu, Cooper disambut langsung oleh Ketua Umum DPA PA Muzakir Manaf didampingi jubir PA Fachrul Razi, Muzakir Hamid, Kautsar dan Erwanto, serta anggota PA lainnya Ketika tiba di Markas PA yang baru di kawasan Simpang Dodik, Lamteumen, Banda Aceh, Cooper secara spontan menyatakan sangat senang melihat kantor PA yang merah dan ramai orang. Dalam pertemuan dengan Mualim, panggilan akrab Muzakir Manaf, Cooper menyatakan kunjungannya ini sekaligus dalam rangka melakukan pemantauan berkaitan dengan Pilkada dan keamanan di Aceh. Cooper juga mengatakan, Amerika Serikat akan memantau Aceh dengan tim dari Kedubes sebanyak lima orang. “Terus terang, pemerintah Amerika Serikat sangat bersemangat ketika mendengar PA ikut mendaftarkan calonnya dalam Pilkada nanti,” ujarnya. Kepada Cooper, Mualim menjelaskan bahwa keamanan di Aceh masih dalam keadaan biasa. Jika pun ada, itu hanyalah masalah kecil dan semuanya terkendali dengan baik. Dalam kesempatan itu, Mualim menjelaskan, program PA jika memenangkan Pilkada akan mengubah segalanya dari A sampai Z. “Bahkan, kita berharap Aceh akan menjadi contoh bagi semua provinsi di Indonesia,” katanya. Selain itu, Mualim juga mengatakan bahwa PA berusaha memenangkan Pilkada untuk menyempurnakan UUPA sesuai MoU Helsinki dan memperkuat MoU untuk mengurangi ketergantungan dengan Jakarta, kecuali 6 kewenangan pusat. “Yang jelas, kalau PA menang, Aceh harus mandiri,” tegas Muzakir Manaf. Menjawab pertanyaan Cooper tentang kesolidan PA, Mualem menyatakan bahwa hingga saat ini PA masih sangat solid, demikian juga KPA. Di akhir pertemuan, Muzakir Manaf berharap Pemerintah Amerika Serikat terus mendukung dan membantu Aceh. (b04)

Suara Sementara Pilkada Langsa

Suara Sementara Pilkada Lhokseumawe

Suara Sementara Pilkada Aceh Utara

Suara Sementara Pilkada Aceh Timur

Alamat :

Mulai 1 Februari 2012 s/d sepekan sebelum pemilihan, Harian WASPADA menyiarkan polling pembaca berhadiah untuk Pemilihan Gubernur Aceh. Kupon polling yang telah diisi dapat dikirim langsung atau melalui pos ke Bumi Warta Harian WASPADA Jl. Brig. Katamso No. 1 Medan 20151 atau melalui agen-agen WASPADA antara lain: Jailani Agency/Nurhasanah Jl. Sudirman No. 1 Langsa, TB. Lautan Ilmu/Muchsin Salam, Jl. T. Umar No. 86, Langsa, Hamzah A.Gani.R/Arun Post Jl. Sukaramai No. 71, Lhokseumawe, Toko Buku Biruen Post Jl. Mawar No. 14 Bireuen, Abdul Aziz P Jl. Letjen Suprapto No. 19 Kualasimpang, T. Ardiansyah Perwakilan WASPADA Jl. Sri Ratu Syafiatuddin No. 21 Peunayong, Banda Aceh. Hasil polling akan diumumkan secara berkala, sesuai jumlah kupon yang diterima. Di akhir masa polling kuponkupon yang masuk akan diundi untuk menentukan pemenang yang akan diumumkan pada 15 April 2012. Para pemenang akan menerima hadiah sbb: Pemenang I : Rp. 1.000.000,Pemenang II : Rp. 750.000,Pemenang III : Rp. 500.000,-

Mulai 1 Februari 2012 s/d sepekan sebelum pemilihan, Harian WASPADA menyiarkan polling pembaca berhadiah untuk pemilihan bupati/wali kota di 6 kab/kota di Aceh (Aceh Timur, Langsa, Aceh Utara, Lhokseumawe, Banda Aceh dan Gayo Lues). Kupon polling yang telah diisi dapat dikirim langsung atau melalui pos ke Bumi Warta Harian WASPADA Jl. Brig. Katamso No.1 Medan 20151 atau melalui agen-agen WASPADA antara lain : Jailani Agency/Nurhasanah Jl. Sudirman No. 1 Langsa, TB. Lautan Ilmu/Muchsin Salam, Jl. T. Umar No. 86, Langsa, Hamzah A.Gani.R/Arun Post Jl. Sukaramai No. 71, Lhokseumawe, Toko Buku Biruen Post Jl. Mawar No. 14 Bireuen, Abdul Aziz P Jl. Letjen Suprapto No. 19 Kualasimpang, T. Ardiansyah Perwakilan WASPADA Jl. Sri Ratu Syafiatuddin No. 21 Peunayong, Banda Aceh. Hasil polling akan diumumkan secara berkala, sesuai jumlah kupon yang diterima. Di akhir masa polling kuponkupon yang masuk akan diundi untuk menentukan pemenang yang akan diumumkan pada 15 April 2012. Para pemenang akan menerima hadiah sbb: Pemenang I : Rp. 1.000.000,Pemenang II : Rp. 750.000,Pemenang III : Rp. 500.000,-

Suara Sementara Banda Aceh

Suara Sementara Gayo Lues

Nusantara

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Kaukus Perempuan Parlemen Prihatin

Masalah Rok Mini Untuk Pengalihan Isu JAKARTA (Waspada): Kaukus Perempuan Parlemen DPD RI prihatin terhadap kondisi keterwakilan perempuan di sejumlah kabupaten Indonesia masih mendiskriminasikan peluang peranan perempuan.

Waspada/Hasriwal AS

GUBERNUR Akpol Irjen Pol Djoko Susilo melihat miniatur komplek Akpol di Semarang, Jawa Tengah, untuk pembangunan asrama berbentuk flat yang nantinya akan ditempati para Tarunataruni selama dalam pendidikan.

Mindset Taruna Akpol Akan Diubah SEMARANG (Waspada): Gubernur Akademi Kepolisian (Akpol) Irjen Pol Djoko Susilo akan mengubah mendsite atau cara berpikir taruna-taruni yang lebih inovatif sebagai calon pimpinan Polri ke depan yang lebih profesional. “Untuk mencapai visi sebagai kader pemimpin Polri kedepan yang jujur, bersih, bermoral, profesional, modern dan dipercaya masyarakat tidaklah mudah, mindset berpikir taruna-taruni tentu akan lebih cepat tercapainya polisi profesional sebagaimana harapan masyarakat,” kata Djoko Susilo yang tampil di hadapan seluruh taruna-taruni dan staf pengajar Akpol pada acara pisah sambut Gubernur Akpol dengan Irjen Pol Amin Saleh di Kompleks Akpol Jalan Sultan Agung Candi Baru Semarang, JawaTengah, Sabtu (3/3) malam. Menurutnya, untuk membangun mindset ini tidak mudah tetapi semua akan dapat dilakukan bila dengan kemauan, kesungguhan dan keikhlasan untuk terus memperbaiki diri. Sebagai contoh, kata jenderal bintang dua ini, bagaimana China bertahun-tahun untuk membangun tembok China-nya dengan ketekunan. “Kita harus belajar dari China, mereka akhirnya berhasil membangun tembok China bertahun-tahun dengan ketekunan. Perubahan mental dan moral tentu harus dengan cara merubah mindset dan perlu adanya ketekukan para taruna,” terang mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri ini.

Karenanya, hal-hal yang kecil selama ini terjadi di Akpol seperti taruna senior sedang berlatih drum band dimana junior tidak diperbolehkan melihat akan diubah bisa melihat. “Tentu perubahan ini nantinya untuk lebih memotivasi antara senior dan junior agar semuanya menjadi polisi harapan negeri kita,” katanya. Pembangunan Asrama Dalam mendukung sistem pendidikan, Djoko Susilo mengungkapkan, sarana dan prasana yang ada saat ini perlu dikembangkan tidak hanya pada kurikulum tetapi juga fisik di lingkungan Akpol perlu pembenahan. “Dalam waktu dekat kita akan melakukan pembangunan asrama taruna-taruni yang lebih baik lagi tidak seperti saat ini,” ungkap Djoko yang mengajak wartawan melihat miniatur Akpol di gedung kerjanya, Minggu (4/3). Peletakan batu pertama pembangunan asrama Akpol ini nantinya akan dilakukan Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo dan Kalemdikpol Komjen Pol Oegroseno pada Jumat (9/3) mendatang. Pembangunan asrama Akpol ini nantinya akan berbentuk flat (seperti rumah susun). Sedangkan saat ini para taruna-taruni yang setiap tahunnya terus bertambah itu tinggal di asrama yang disebut barak. Disamping itu, pembangunan asrama berupa flat itu juga disebabkan karena asrama tersebut sudah cukup relatif lama dan tidak memungkinkan lagi.(j02)

Golkar Dukung Moratorium Dan Badan Khusus Haji JAKARTA (Waspada): Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan, Partai Golkar mendukung wacana moratorium dan pembentukan Badan Khusus Haji, terkait revisi UU No.13/2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji. “Moratorium yang diusulkan Partai Golkar adalah jamaah tetap diperbolehkan mendaftar tapi tanpa menyetor dana setoran awal haji dan pemerintah harus mencari solusi agar jamaah yang ingin berangkat haji tidak perlu harus menunggu terlalu lama. Karena itu, perlu dibentuk suatu Badan Khusus Haji yang melibatkan pihak swasta. Posisi Kementerian Agama hanya bertindak sebagai regulator yang berfungsi sebagai penentu kebijakan, sedangkan pelaksana atau operator diserahkan kepada institusi yang terpisah dengan tenaga profesional yang langsung di bawah presiden,” ujar Aburizal selaku Keynote Speech Seminar Membangun Sistem Penyelenggaraan Ibadah Haji Yang Baik, Profesional dan Amanah yang diselenggarakan Komisi VIII FPG DPR RI di Gedung Pustakaloka MPR/DPR Senayan Jakarta, Senin (5/3). Hadir mendampingi Ketua Umum Aburizal Bakrie, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Fadel Muhammad, Ketua DPP Golkar Fuad Hasan Masyhur, Ketua FPG DPR Setya Novanto, Sekretaris FPG Ade Komarudin, Wakil Ketua MPR Hajriyanto Tohari, Wakil Ketua Komisi VIII DPR/Ketua Panitia Penyelenggara Dra. Hj. Chairunnisa, MA, dan Zulkarnaen Djabar MA. Sedangkan pembicara Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Selamet Riyanto, Hakim Agung Prof Abdul Gani, Cendikiawan Muslim Prof Azyumardi Azra, Wakil Ketua BPK Hasan Bisri, dan Ketua Umum Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kurdi Mustofa. 4 Februari: 500 Kios terbakar Di Pasar Kisaran Sedikitnya 500 kios di Pasar Kain, Jl Diponegoro, Kisaran, terbakar. Api pertama kali terlihat menyala dari salah satu kios di bagian tengah pasar. Kemudian api merambat ke ratusan kios penjual bahan kain, pakaian dan sembako. Untuk memadamkan api, Pemkab Asahan mengerahkan sedikitnya 6 unit mobil pemadam kebakaran. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah. 6 Februari: 85 Rumah Musnah Terbakar Di Medan Area Sedikitnya 85 rumah di Jalan AR Hakim Lingkungan 12 Gang Bakung dan Gang Tanjung Kelurahan Tegal Sari I kawasan Sukaramai Kecamatan Medan Area, sekira pukul 09:30 musnah terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian diperkirakan miliaran rupiah. Api diduga berasal dari salah satu rumah di Gang

Menurut Aburizal Bakrie, dalam pelaksanaan ibadah haji, perlu dibedakan antara regulator dan operator, regulator ditangani oleh pemerintah sedangkan operator ditangani lembaga yang akuntabel. “Dari segi manajemen pemisahan antara regulator dan operator akan lebih menjamin adanya pengawasan, transparansi serta profesionalitas dalam pengelolaan haji. Secara prinsip dalam pelaksanaan haji hindarkan adanya kebijakan yang mengarah kepada in efisiensi dan monopoli. Yang perlu diperhatikan bagaimana mengembangkan semangat untuk perbaikan mutu pelayanan dan biaya penyelenggaraan ibadan hají yang efisien,” kata dia. Tabungan haji Malaysia Ical juga mencontohkan, dalam pengelolaan keuangan haji, model tabungan haji di Malaysia dianggap yang paling relevan untuk dijadikan referensi dalam pengelolaan dana haji Indonesia, tentunya dengan berbagai penyesuaian dengan keadaan dan perkembangan yang ada. “Model pengelolaan keuangan semacam ini, banyak manfaat yang dapat diperoleh antara lain adanya perencanaan haji bagi masyarakat yang berpenghasilan menengah ke bawah, dana yang terkumpul dalam jumlah yang relatif besar dapat didayagunakan untuk pengembangan kegiatan ekonomi masyarakat guna mengatasi kemiskinan,” tegas dia. Sebagai partai politik yang mempunyai komitmen terhadap kemajuan kehidupan keagamaan, lanjut Ical, Partai Golkar senantiasa tanggap terhadap isu-isu strategis yang menyangkut kepentingan umat beragama, khususnya umat Islam yang menjadi penduduk mayoritas dalam negeri ini. (j07)

Bakung. Untuk meringankan korban, aparat mendirikan beberapa posko kebakaran dan dapur umum di sekitar lokasi guna mengevakuasi para korban. Kerugian materil yang dialami para korban mencapai miliaran rupiah. 21 Februari: Mantan Wali kota Pematang Siantar Dituntut 7 Tahun MantanWali Kota Pematang Siantar Robert Edison Siahaan terjerat kasus korupsi APBD sebesar Rp10 miliar. Jaksa menuntut hukuman 7 tahun penjara. Persidangan digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Pengadilan Negeri (PN) Medan. Dalam tuntutan-nya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Irene Putri me-nyatakan RE Siahaan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pidana korupsi dana swakelola APBD tahun 2007 Pemerintah Kota (Pemkot) Pematang Sian-tar senilai Rp10 miliar lebih, dari total anggaran yang disediakan sebesar Rp14 miliar.

Menurut Kaukus Perempuan Parlemen DPD RI, Daerah Istimewa Aceh salah satu bentuk keprihatinan tidak adanya keterwakilan perempuan di legislatif kabupatennya. “Anggota Parlemen perempuan di Aceh hanya satu orang di tingkat provinsi, sedangkan di kabupaten tidak ada sama sekali. Kondisi ini memprihatinkan sekali,” ujar Ketua Kaukus Perempuan Parlemen DPD RI Gusti Kanjeng Ratu Hemas dalam pernyataan di Jakarta Rabu (7/3) sekaligus menyam-

but Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret ini. Kondisi tersebut menurut GKR Hemas, karena partai politik tidak menempatkan perempuan sebagai andalan dalam prekrutan dan pencalonan legislatif. “Idealnya caleg perempuan bisa ditempatkan di nomor satu, sehingga 30 persen quota perempuan di parlemen bisa tercapai,” ujarnya. Dalam kesempatan itu GKR Hemas yang juga Wakil Ketua DPD RI menyampaikan kekesalannya atas pernyataan Ketua DPR RI yang menyorot masalah pakaian anggota parlemen wanita, bahwa sebaiknya anggota dewan perempuan jangan pakai rok mini. “Bagi saya pernyataan itu merupakan pengalihan isu. Persoalan pakaian tergantung dari semua anggota

Hampir Semua Di Wilayah Terjadi Praktik Gratifikasi JAKARTA (Waspada): Wakil Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Agus Santoso mengungkapkan, berdasarkan hasil pemetaan pihaknya hampir di semua wilayah di berbagai lembaga pemerintahan terjadi praktik gratifikasi yang menjurus ke praktik haram money laundering. “Kalau melihat dari peta, secara umum itu kayaknya dari ujung pulau di timur sampai ke ujung pulau di barat, merata di Indonesia. Yang menarik, terlihat anak si pejabat ikut menerima gratifikasi bulanan masuk Rp50 juta, Rp25 juta, Rp11 juta,” kata Agus di Jakarta, kemarin. Dari tahun 2002 hingga saat ini PPATK menemukan 1.800 laporan soal kekayaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) muda golongan III-B yang terindikasi berasal dari hasil korupsi. “Laporan ini terindikasi koruptif, bahwa apakah betul-betul korupsi, atau dia ada usahanya, karena yang senior-senior ini pada punya usaha,” ujar Agus. Dia pun tidak menyangkal bahwa PNS-PNS muda seperti Gayus Tambunan saat ini masih banyak. “Oh, tidak cuma satu (Gayus), saya perihatin membaca data ini,” ucapnya. Menurut Agus, sejumlah

laporan yang mencurigakan tersebut sudah ada yang ditindak, tetapi yang diproses hanya yang kecil-kecil saja. Sementara yang korupsi atau menerima gratifikasi mulai dari ratusan juta sampai miliaran rupiah belum ditindak. Sebenarnya PPATK sudah menjalin kerjasama dengan berbagai kementerian untuk mendapatkan laporan dan analisis keuangan pegawainya. Karena data dari PPATK masih berupa data intelijen dan hanya melihat indikasinya saja, mestinya inspektorat melakukan pengawasan melekat kepada bawahannya. Bila penghasilan PNS dengan gaya kehidupannya memiliki perbedaan yang mencolok, tentunya sebagai atasan mereka harus mencurigainya. Misalkan, data gaji PNS tersebut di setarakan dengan gaya hidup atau kekayaan yang dimiliki. Mantan anggota DPR yang kini kembali menjadi pengamat ekonomi Dradjad Wibowo mengatakan, sejak tahun 2007 dirinya menolak reformasi birokrasi ala Kementerian Keuangan. Karena hal itu hanya sebagai gimmick, gincu saja. Dimana penghasilan dinaikkan tinggi sekali, tapi nyatanya korupsi jalan terus. (j03)

legislatif bahwa itu adalah hak. Kenapa yang diatur masalah rok mini, seharusnya yang diatur masalah menjalankan tugas yakni undang-undang. Menurut saya, selain pegalihan isu, mestinya banyak undangundang yang perlu, tetapi kok menatap masalah rok mini,” ungkap GKR Hemas. Dalam kesempatan itu KPP DPD RI mengimbau seluruh pihak terkait agar menggunakan instrumen analisa gender dalam perumusan dan pembahasan revisi UU No.32 tahun 2004 tentang Pemda menjadi tiga yakni RUU Pemda, RUU Pemilukada dan RUU tentang desa. Pasalnya berdasarkan catatan Komnas Perempuan

tujuan revisi untuk membenahi persoalan yang ada dan bukan membuka persoalan baru,” kata Ketua GKR Hemas didampingi Eni Khaerani (Bengkulu) dan Khoiriyah (Kalbar). Hemas menambahkan penyusunan RUU Pemda sepatutnya berdasarkan pada hasil evaluasi implementasi otonomi daerah dan masalah-masalah empirik dalam penyelenggaraan Pemda. Revisi RUU diharapkan bisa memperbaiki berbagai kelemahan dari UU No.32/Tahun 2004, memperjelas berbagai aspek penyelenggaraan Pemda yang selama ini belum diatur dan mendorong terjadinya inovasi dalam penyelenggaraan daerah. (j07)

Pilgubsu Oleh DPRD

Bukan Jaminan Keluarkan Dana Kecil JAKARTA (Waspada): Pemilihan gubernur oleh DPRD membuat spekulasi bahwa daerah yang akan melakukan pemilihan gubernur pada tahun 2013 kemungkinan sudah menerapkan pemilihan dilakukan DPRD. Wacana itu, mendapat tanggapan di kalangan masyarakat Sumut, yang akan menggelar pemilihan gubernur pada tahun 2013. Politisi muda Pirton Roul Hutagalung, BS, MBA berpendapat, jika pemilihan gubernur Sumut (Pilgubsu) pada tahun 2013 oleh DPRD, memang Pilgubsu akan berjalan lebih tertib, sebab para calon yang maju akan berkompetisi melakukan lobbi-lobbi ke fraksi dan ke partai politik. Namun, Pilgubsu oleh DPRD yang draf RUU nya sudah diserahkan pemerintah dalam hal Kementerian Dalam Negeri ke DPRRI untuk dilakukan pembahasan, bukan jamin bagi calon untuk mengeluarkan biaya lebih sedikit dibanding pemilihan langsung oleh rakyat. Pirton menjawab Waspada di Jakarta, Senin (5/3), bisa saja calon yang maju pada pemilihan gubernur oleh DPRD makin mengeluarkan dana besar, sebab untuk mendapatkan rekomendasi dari fraksi dan partai politik, juga bukan gratis.

“Tidak tertutup kemungkinan pemilihan gubernur dimanfaatkan fraksi dan Parpol yang berhak mengajukan calon gubernur mencari dana. Hitunghitungannya pasti ada,” tandasnya. Namun, di sisi lain diakui pemilihan gubernur oleh DPRD akan lebih tertib dan potensi konflik bisa diperkecil jika dibanding pemilihan langsung oleh rakyat. Apalagi kenyataannya sejumlah Pilkada di Indonesia justru menimbulkan konflik di daerah. Salah satu alasan pemilihan gubernur oleh DPRD, yakni memperkuat posisi gubernur sebagai kepanjangan pemerintah pusat di daerah. Memang, kata Pirton, alasan itu menjadi alasan yang cukup kuat. Pasalnya, kewenangan gubernur selama ini, hanya sebatas koordinasi dengan bupati/wali kota, dan tidak bisa menindak tegas kebijakan bupati/wali kota yang bertentangan dengan pemerintah pusat. “Selama inikan wewenang gubernur sangat kurang hingga bupati/wali kota menjadi raja kecil yang sepenuhnya mengambil kebijakan. Gubernur tidak berdaya menindaknya sebab mereka berlindung di balik aturan otonomi daerah,” tandas Pirton Roul Hutagalung. Pirton mengharapkan, jika

nanti Pilgubsu memungkinkan sistem pemilihan oleh DPRD, diharapkan bukan menjadi ajang bagi partai politik melalui fraksi-fraksinya di DPRD untuk mencari dana. Tetapi, kiranya DPRD memanfaatkan sistem itu untuk benarbenar mengajukan calon yang kredibel dan sesuai keinginan rakyat. Salah satu cara untuk meminimalkan imbas negatif dari pemilihan melalui DPRD adalah pengetatan aturan. “Misalnya kalau ketahuan melakukan politik uang, siapa pun calonnya harus dibatalkan. Demikian juga rakyat Sumut, harus pro aktif mengawasi tahapan demi tahapan pemilihan gubernur oleh DPRD,” tandasnya. Oleh karena itu, Pirton Hutagalung mengharapkan sebelum pemerintah dan DPRRI membahas draf revisi UndangUndang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Pemda), dimana pemerintah mengusulkan penghapusan usulan pemilihan langsung, jangan buru-buru disetujui, tapi akan lebih baik jika menyerap aspirasi lapisan masyarakat dan pemerintah di daerah. “Aspirasi masyarakat dan pemerintah di daerah sangat penting diserap untuk menentukan mekanisme Pilgub, tandas Pirton Roul Hutagalung. (aya)

Sultan Tak Menunjuk Wakil Saat Pelantikan Pujakesuma T. Balai MEDAN (Waspada): Sultan Hamengku Bowono X tidak pernah memberi amanah kepada siapapun untuk mewakilinya pada pelantikan Pujakesuma Tanjungbalai, dan Alhamdulillah hingga saat ini kesehatan beliau juga tidak terganggu. Demikian disampaikan Mas Ngabehi Sulistya, SH, MMA, staf khusus Sultan Hamengku Bowono X, kepada pers di Medan, kemarin. Penegasan itu menanggapi sebuah pemberitaan yang menyebutkan kondisi kesehatan Sultan Hamengku Bowono X terganggu sehingga mewakilkannya kepada seseorang untuk menghadiri pelantikan Pujakesuma Tanjungbalai. “Itu tidak benar. Alhamdulillah, sampai saat ini Ngarso Ndalem sehat wal afiat. Beliau pun tidak pernah menunjuk seseorang untuk mewakilinya menghadiri acara tersebut,” tegas Mas Ngabehi Sultistya, yang akrab dipanggil Mas Sulis.

Waspada/Ist

STAF Khusus Sri Sultan Hamengku Buwono X, Masngabehi Sulistya, SH, MMA (3 kanan) memberikan keterangan didampingi Ketua Pujakesuma Sumut Djoko Susilo (paling kiri) sebelum berangkat meninggalkan Medan via Bandara Polonia, kemarin. Dikatakan Mas Sulis, kedatangan Sri Sultan HB X ke Medan sejak Jumat (2/3) hingga

Minggu (4/3) adalah atas undangan FKWJ (Forum KomunikasiWarga Jawa) untuk menjadi

Februari, Katakan Tidak Pada Yang Mulia ANGELINA Sondakh dan Andi Malarangeng adalah dua petinggi Partai Demokrat yang menjadi saksi untuk kasus suap Wisma Atlet di Palembang. Berita keduanya paling banyak menyita perhatian pers selama Februari 2012. Dan muncullah jargon Katakan Tidak Pada Yang Mulia karena keduanya selalu membantah di persidangan. Seperti persidangan yang digelar Rabu (15/2), Angelina membantah semua tuduhan. Angie mengaku tidak pernah berkomunikasi dengan mantan anak buah Nazaruddin, Mindo Rosalina Manulang lewat BBM. Dalam persidangan hakim berkali-kali mengingatkan Angelina Sondakh soal komunikasi dengan Rosa itu. Hakim bahkan membacakan kembali isi BBM itu demi mengingatkan Angelina. Hakim juga mengutip pernyataan Rosa dari sidang sebelumnya, yang mengungkap bahasa-bahasa yang dipakainya saat berkomunikasi dengan Angie, mulai dari apel (rupiah), washington (dolar AS), pelumas (rupiah). Istilah-istilah itu dipakai, “Kata Bu Angie, agar tidak vulgar,” begitu keterangan Rosa dalam persidangan sebelumnya. Hakim lalu membacakan salah satu pesan lewat BBM itu. “Bedanya, rasa apel Malang tiada duanya.” Sesudah membacakan pesan itu, dia bertanya kepada Angelina, “Apakah Anda mengenal isi BBM itu. “Tidak yang mulia,” jawab Angelina dengan tenang. 26 Februari: Madina Banjir, Ratusan Rumah Terendam Ratusan rumah penduduk di Kec. Panyabungan, Kab.

hingga 2011 terdapat 207 Perda yang diskriminatif bagi warga negara terutama perempuan. Menurut GKR Hemas, imbauan itu selain sesuai momentum Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret, juga agar semua kepentingan warga negara dapat terpenuhi dan tidak menjadikan berbagai persoalan yang muncul sebagai dampak otonomi darah sebagai alasan untuk memperkuat sentralisasi kekuasaan. ”Revisi UU Pemda hendaknya juga mengedepankan kepentingan daerah dengan menjadikan beragam kekhasannya sebagai pertimbangan prioritas dengan tujuan RUU Pemda yang dilahirkan sesuai

Mandailing Natal (Madina), terendam air.Banjir setinggi 12 meter diawali hujan lebat sejak pukul18:30. Desa yang terkena

Hakim kembali mengulang pertanyaan, apakah Angelina mengenal isi BBM itu. Tapi sekali lagi dengan kalem dan percaya diri, Angelina menjawab, “Tidak yang mulia.” Angelina juga membantah soal istilah Ketua Besar dan Bos Besar. Begitu pula Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Malarangeng membantah meminta fee (bayaran) terkait proyek pembangunan Wisma Atlet Jakabaring di Palembang. “Yang jelas bukan saya,” tegas Andi menjawab pertanyaan dari kuasa hukum Nazaruddin, Hotman Paris Hutapea. Pertanyaan ini keluar setelah Mindo Rosalina Manulang alias Rosa dan kuasa hukumnya menyebut dua menteri meminta fee kepada mantan Direktur Pemasaran PT Anak Negeri tersebut. Sedangkan laporan analisis Pusat Penelitian dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terbaru selain menyebutkan 2000 transaksi mencurigakan dari dewan, juga menyebut adanya transaksi mencurigakan dari rekening dua orang menteri. Kuasa hukum Rosa menyebutkan menteri yang dimaksud adalah yang bersaksi di Pengadilan Tipikor dalam mingguminggu ini. Andi Malarangeng sendiri telah membantah menerima fee dari proyek Wisma Atlet Jakabaring. Dia pun membatah menerima Rp150 juta dari Grup Permai melalui Rosa pada masa pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat di Bandung. banjir yakni, Desa Gunung Manaon, Pagaran Tonga, Saba Jambu, Manyabar, Manyabar Jae, dan Sopo Batu. Banjir

diduga kuat akibat meluapnya Sungai Rantopuran di Desa Gunung Tua dan Aek Kitang (Sungai Kitang) di perbatasan

narasumber pada seminar di UMSU Medan (Sabtu) dan deklarasi DPP FKWJ yang dikeantara Desa Gunung Barani dengan Gunung Manaon. Banjir kali ini tergolong besar sejak tahun 2004. Data sementara rumah yang terendam banjir dan berlumpur yakni 300 rumah di Desa Gunung Manaon, 160 Pagaran Tonga, 72 Saba Jambu, 217 Manyabar, dan 175 Manyabar Jae. Total keseluruhan rumah terendam 884 unit. Sementara rumah hanyut 7 unit di Desa Sopo Batu, 3 unit di Desa Gunung Tua Lumban Pasir, 1 unit Gunung Tua Jae. Dan 30 unit rusak berat di Desa Sopo Batu. 26 Februari: Massa Di Kutalimbaru Main Bakar, 2 Tewas Dua korban tewas akibat dibakar massa di Desa Lau Bakeri, Minggu (26/2) malam, warga menduga korban adalah kawanan pencuri lembu padahal sama sekali bukan. Insiden pembakaran terhadap dua orang itu terjadi pukul 23.00 saat korban bersama tiga rekannya melintas di Desa Lau Bakeri dengan menggunakan mobil jenis Kijang. Beberapa saat kemudian, mobil yang ditumpangi korban dihadang

tuai GKR Pembayun di Tanjungmorawa (Minggu). Selebihnya Sri Sultan bertatap muka dengan Wali Kota Medan Rahudman Harahap dan sesepuh Pujakesuma Kasim Siyo. “Sri Sultan Hamengku Bowono X hanya mengenal PKB Pujakesuma-nya Pak Kasim Siyo, dan telah menjadi Penasihat pada PKB Pujakesuma Pak Kasim Siyo selama tiga periode. Selama di Medan, ngarso ndalem terus bersama Pak Kasim,” tandas Mas Sulis. Mas Sulis juga menyampaikan permohonan maaf Sri Sultan HB X kepada seluruh masyarakat Sumut, jika ada tindakannya selama di daerah ini membuat rasa kurang nyaman. Selain itu, Sultan HB X juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Sumut atas sambutan yang telah diberikan. ”Sri Sultan mohon maaf sekaligus mengucapkan terima kasih atas segala sambutan yang diterimanya,” ujar Mas Sulis. (m08) massa dan kemudian memaksa seluruh penumpangnya turun. Massa yang sebelumnya menduga orang-orang di dalam mobil tersebut pencuri lembu, segera melakukan tindakan main hakim sendiri dengan membakar mobil berikut dua penumpangnya. Sedangkan tiga penumpang lainnya lolos dari amuk massa karena berhasil melarikan diri. 29 Februari: Jaksa Diserang Terdakwa penerima suap dari pengusaha yang juga jaksa di Kejari Cibinong Sistoyo, diserang oleh seorang pria tidak dikenal. Penyerangan itu terjadi usai ia menjalani sidang eksepsi di Ruang Sidang Kresna Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung Jalan LLRE Martadinata Kota Bandung. Pria tersebut membacok bagian kening Sistoyo dengan benda tajam.Kening Sistoyo berlumuran darah. Pria tersebut belakangan mengaku melakukan pembacokan karena gerah dengan tindakan korupsi.

Agenda

A8 07.30 DAHSYAT 11:00 Infotainment INTENS 12:00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Sinema Siang 14.30 Kabar Kabari 15.30 Tom & Jerry 16.00 Silet 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Jodohku 18.00 Mimo Ketemu Poscha 18.30 Mega Sinetron : Yusra Dan Yumna 22.00 Box Office Movie : Fantastic Four 00.30 Seputar Indonesia Malam

CATATAN

07:00 Inbox 09.05 Halo Selebriti 10:00 SCTV FTV Pagi 11.03 SCTV Pagi 12:00 SL Liputan 6 Siang 12:30 SCTV FTV Siang 14.30 Status Selebriti 15.00 Uya Emang Kuya 16.00 Liputan 6 Petang 16.03 Jebakan Betmen 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 FTV Cinta Istimewa 19.30 Serial Istimewa Putih Abu-Abu 20.00 Liputan 6 Terkini 21.30 SCTV Sinetron : Anissa Dan Anissa 22.30 Liputan 6 Terkini 22.33 SCTV FTV Utama

07:00 Filler : New Oscar’s Oasis 08:00 Cerita Pagi 10:30 Diantara Kita 11:00 Sidik 11:30 Lintas Siang 12:00 Layar Kemilau 13.30 Cerita Siang 15.00 Starlite 15:30 Lintas Petang 16.00 Animasi Spesial 17.00 Animasi Spesial : 18.00 Shaun The Sheep 19:00 Fathiyah 20.00 Tendangan Si Madun 21.00 Si Miskin Dan Si Kaya 22.00 Tarung Dangdut 00.00 Sport Mania 00.30 Lintas Malam

07:30 Wooow…! 08:00 Friends (Live) 09:00 Gowes 09:30 Segeeerr 10:30 Dokumenter 11:30 Topik Siang (Live) 12:00 Klik ! 13:00 Sinema Siang 15:00 Divisi Utama 2011-2012 17:30 Topik Petang (Live) 18:00 Pesbukers (Live) 19:00 Siapa Takut 20:00 Kisah Dari Langit 21:00 Deal Or No Deal 22:30 Dokumenter Dangerous Encounter Iv 23:30 Most Incredible Moments 00:30 Topik Malam (Live) 01:00 Lensa Olah Raga Malam 01:30 Indonesia Super League 2011-2012

07:00 - KISS Pagi 07:30 - FTV Pagi 09:30 - Hitzteria 11:30 - Patroli 12:00 - Drama Asia Dong Yi, Jewel In The Crown 13:30 - Drama Asia Pink Lipstick 15:00 - KISS Sore 16:00 - Fokus 16:30 - Drama Asia Sungkyunkwan ScandalPemanah Rajawali 18:00 - Drama Asia (Mandarin): 1 9 : 0 0 - Si n e t r o n Unggulan 20:00 - Tutur Tinular 22:00 - Buaya Show 23:00 - Mega Asia:

07.05 Editorial Media Indonesia 08.05 Eleven Show 09.00 Headline News 10.05 Eleven Show 11.05 The Spring & Latern Festival 12.05 Metro Siang 13.05 Oasis 13.30 Jakarta Jakarta 14.30 Metro Sore 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 16.30 Metro Highlights 17.05 Metro Hari Ini 18.05 Suara Anda 19.05 Suara Anda 19.30 The Beauty Of Harmony 20.30 Genta Demokrasi 21.05 Top Nine News 21.30 The Destroyed In Seconds

Act of Valor Masuk Film Box Office

Film pemenang Oscar The Artist meraup keuntungan 31,9 juta dolar pemutarannya secara domestik dan 45 juta dolar keuntungan secara global. Film romantis Good Deed digawangi Tyler Perry produksi Lionsgate menduduki rangking kedua daftar film-film laris awal tahun 2012 dengan pendapatan 16 juta dolar. Pendapatan Good Deed naik 25 persen dalam mingguminggu terakhir bulan Februari. Act of Valor dan Good Deeds, keduanya masuk daftar A penilaian CinemaScores. Dalam Act

ofValor Navy SEALs memainkan karakter fiksi pada satu misi pembebasan seorang agen CIA yang diculik. “Pada akhir pekan bulan Februari pendapatan film Act ofValor makin meningkat. Padahal film ini tidak memasang bintang-bintang ternama Hollywood dan memiliki efek visual tertentu. Alasan mendasari kesuksesan film itu adalah penonton menemukan keautentikan pada Navy SEALs dan memberikan setiap orang pandangan sekilas ke dunia yang tidak pernah mereka lihat dan pengalaman baru,” jelas Kyle Davies, presiden distribusi Relativity. Act of Valor mendapatkan pujian dari Presiden Obama di gedung putih diputar awal tahun ini. Lokasi syuting meliputi kamp militer berada di kawasan tenggara, baratdaya dan barat AS. David Spitz, presiden distribusi Lionsgate mengatakan film Good Deed memiliki pijakan yang kuat apalagi masuk dalam penilaian A CinemaScore. Film Good Deed diikuti tiga film laris lainnya yaitu

Act of Valor/collider.com

Ungu, Keith Martin Dan Raisa Tampil Di X3

Budaya Tradisional Meriahkan HUT IHKA Pagelaran Budaya Tradisional bakal memeriahkan acara Ulang Tahun Pertama Indonesian Housekeepers Association (IHKA) Sumatera Utara di Garuda Plaza Hotel (GPH) Medan Sabtu (10/3), demikian dijelaskan Diah Purbasari selaku bendahara IHKA Pusat didampingi Dini Noviani Tanjung-Sekjen IHKA Sumatera Utara Rabu (7/3). Menurut mereka, berbagai bentuk hiburan mengambil tema Budaya Tradisional mulai Melayu, Batak dan Aceh dirangkaikan juga tarian modern sampai dancer bakal mewarnai acara ini, selain seminar maupun presentase lainnya yang

dijadwalkan berlangsung seharian penuh. Peringatan Ulang Tahun yang pertama ini didukung Direktur AKPAR Medan dihadiri Kadis Pariwisata, Ketua IHKA Pusat juga utusan IHKA Bandung, Bali dan Jakarta turut memeriahkan acara, selain tentunya diharapkan akan terbina hubungan kekeluargaan diantara mereka. Pagelaran budaya tradisional sengaja diangkat agar memberikan nuansa berbeda, apalagi kemeriahan ini memang digelar para pekerja hotel yang kesehariannya bergelut dalam bidang kenyamanan hotel. Kegiatan ulang tahun secara

nasional biasanya dilakukan dua tahun sekali dan untuk tingkat nasional bakal diadakan bulan November mendatang di Surabaya. Sementara HUT IHKA Sumatera Utara juga dirangkaikan seminar menampilkan pembicara Irfan Prasetya mantan Direktur BPLP Medan. Diharapkan 200 undangan bakal memeriahkan acara tersebut dari kalangan perhotelan maupun pejabat lainnya nantinya dirangkaikan kegiatan sosial lainnya. IHKA sendiri sekarang ini beranggotakan para executive manager tersebar di Bali, Bandung, Jakarta, Jatim, Lombok, Medan dan Palembang.(m19)

06.30 Apa Kabar Indonesia 09:30 Live New Kabar Pasar Pagi 10:00 Coffee Break 11:30 Mutumanikam 12:00 Live News Kabar Siang 13:30 Tokoh 14:30 Keliling Indonesia 15:00 Tahukah Anda 15:30 Imperium 16:30 Sport File 17:00 Live News Kabar Petang 19:30 Apa Kabar Indonesia Malam 21:00 Live News Kabar Malam 22.00 Live News Kabar Arena 23:00 Radio Show

07:00 Spongebob Squarepants 08:00 Penguin Of Madagascar 08:30 Pat & Stan 09:00 Super Hero Kocak 10:00 Obsesi 11:00 Top Banget 11:30 Hot Spot 12:00 Awas Ada Sule 2 13:00 Sketsa Tawa 13:30 Main Kata 14:30 Tamu Gokil 15:00 Petualangan Panji 15:30 Berita Global 16:00 Top Banget 16:30 Fokus Selebriti 17:00 Tom and Jerry Kids Show 17:30 Spongebob Squarepants 19:00 Sketsa Tawa 19:30 Gara-gara Wendy 20:00 Big Movies

07.30 Selebrita Pagi 08:00 Ups Salah 08:30 Karaoke Keliling 09:00 Pelangi 09:30 Spotlite 10:30 Warna 11:30 Redaksi Siang 12:00 Selebrita Siang 12:30 Si Bolang 13:00 Laptop Si Unyil 13:30 Cita-Citaku 14:00 Dunia Binatang 14:30 Koki Cilik 15:00 Kuas Ajaib 15:30 Asal Usul Cari Tahu. 16:00 Jejak Petualang 16:30 Redaksi Sore 17:00 Jejak Petualang 17:30 Orang Pinggiran 18:00 Hitam Putih 19:00 On The Spot 20:00 Opera Van Java 22:00 Bukan Empat Mata **m31/G

Ihsan Tarore Bidik Sukses Ganda

Journey 2: The Mysterious Island , Safe House dan The Vow. Journey 2 dari New Line dan Warner Bros kini meraup keuntungan 76,7 juta dolar secara domestik dan 200 juta dolar dari seluruh dunia. Warner bahkan memprediksi film sekuel itu mencapai 290 juta dolar pemasarannya secara global. Dibintangi Denzel Washington dan Ryan Reynolds, film Safe House produksi Warner menghasilkan 98,1 juta dolar secara domestik dan bisa mencapai 100 juta dolar pada beberapa waktu mendatang. Posisi keenam diduduki film Ghost Rider : Spirit of Vengeance mengeluarkan biaya 8,8 juta dolar dan meraih keuntungan 37,9 juta dolar. Film This Means War yang diproduksi Fox berbiaya 8,5 juta dolar mendapatkan keuntungan 33,6 juta dolar. Pasangan bintang Jennifer Aniston dan Paul Rudd bermain dalam film komedi Wanderlust dari Universal dan Amanda Seyfried dalam film thriller Gone masing-masing menempati posisi ke 8 dan 9 daftar film boxoffice awal tahun. Nur/thr

Ungu/blogspot.com

Kamis 8 Maret 2012

07:30 Ranking 1 08:30 Bioskop Indonesia 10:30 IBU 11:00 Insert 12:00 Reportase Siang 12:30 Jelang Siang 13:00 Bingkai Berita 13:30 Show Imah 14:30 86 15:00 Keluarga Minus 15:30 Sketsa 16:00 Happy Family 16:30 Sepenggal Sejarah 17:00 Reportase Sore 17:30 Insert Sore 18:00 Jika Aku Menjadi 19:00 Comedy Project 20:00 The Hits 21:00 Bioskop TransTV 23:00 Kakek-Kakek Narsis 00:00 Bioskop TransTV 02:00 Reportase Malam

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

Relativity Media menyatakan film Act of Valor menonjolkan kehidupan nyata anggota Navy SEALs termasuk film box office awal tahun ini menempati rangking satu dengan mendapat keuntungan 24,7 juta dolar Amerika Serikat di awal pemutarannya.

WASPADA

Grup musik papan atas Indonesia saat ini Ungu, serta Keith Martin penyanyi asal Amerika Serikat bersama Raisa bakal manggung di XXX (X3) Yamlim Plaza Jalan Asia Medan. Para artis ternama tersebut bakal konser di hari berbeda yakni 9 Maret 2012 terlebih dahulu Pasha dan kawankawan menghentak X3 yang telah direnovasi total. Menurut Omving-Marcomm XXX dalam penjelasannya menyebutkan, setelah selesai direnovasi dengan pembenahan di segala lini, sekarang rumah hiburan ini benar-benar menjadi one stop entertainment, karena selain live music dihadirkan tiap malamnya, juga ada karaoke. Pembenahan dilakukan selain memperbesar panggung live music, lighthing serta soundsystem diganti dengan yang lebih canggih juga dipasang dua big screen hingga diharapkan mampu memberikan kenyamanan bagi pengunjung. “Kami ingin menjadikan tempat ini menjadi pilihan keluarga dalam menikmati suasana santainya dengan aroma benar-benar baru”, tuturnya. Omving juga menyebutkan, setelah melakukan renovasi total, memang belum pernah dilakukan gebrakan dengan

menghadirkan band-band ternama Indonesia. Syukurnya bulan ini X3 punya dua event besar yakni Ungu dan Keith Martin bersama Raisa yang diharapkan akan memberikan hiburan segar buat masyarakat kota Medan dan sekitarnya yang mendambakan hiburan berkualitas. Keith Martin dan Raisa sendir i bakal manggung Minggu malam 11 Maret 2012 dalam eventWaroeng Romantic dimeriahkan juga aksi The Microphone serta Checil. Kedua penyanyi ternama ini bakal membawakan lagu-lagu hits mereka yang memang sudah sangat dikenal fansnya. Sementara Ungu tampil di event Purple In Love Jumat 9 Maret 2012 start pukul 21.00, diharapkan juga mampu mengobati kerinduan para fans setia band ini yang memang sudah lama tidak melakukan konsernya di Medan. Ungu sendiri juga nantinya bakal mengumbar tembangtembang hitsnya sebagai awal hadirnya mereka di tahun naga air. Sebelum Ungu tampil, pengunjung diajak bernyanyi bersama lewat pantulan dua layar besar yang tentunya bakal menjadi lebih seru aksi pagelaran ini.(m19)

KESEMPATAN unjuk kepiawaian berakting sekaligus bernyanyi , akhirnya menghampiri Ihsan Idol Tarore. Bujang kelahiran Medan, 20 Agustus 1989 ini, didapuk produser Two Synergy Pictures untuk main dan film religi Bait Surau sekaligus dipercaya melantunkan tiga dari lima Soundtrack film bioskop diangkat dari novel dengan judul sama yang ditulis duet Rakha Wahyu dan Yus Ismail. “Setelah menanti cukup lama bisa berakting-ria sambil unjuk kepiawian berolahvokal, kesempatan emas itu pun datang juga. Lewat film Bait Surau ini, saya serius membidik dan berjuang maksimal agar meraih sukses ganda. Ya, sebagai aktor juga sebagai penyanyi,” papar Ihsan Tarore kepada Waspada di Planet Hollywood Jakarta, baru-baru ini. Menurut kampiun ajang Indonesian Idol musim ke-3 tahun 2006, setelah dua tahun terakhir dirinya memutuskan lebih fokus mematangkan kepiawaian berakting dengan membintangi film Sang Pencerah dan Mati di Pelukan Janda (2011), kini saatnya kembali menggeliat juga di dunia nyanyi lewat tiga singel bernuansa masing-masing bertajuk Cerita Hidup, Kan Aku Kenang dan Izinkan Aku karya komposer Andy Ayunir. “Lewat tiga lagu merupakan bagian soundtrack film Bait Surau, saya akan total mengerahkan kepiawaian olah-vokal. Maklum, selain Mas Andy sebagai aranjer mengharuskan saya mengusung tiga lagu tersebut dengan genre berbeda yakni, Rock, Pop Religi dan Pop murni – momentum ini akan saya manfaatkan sebagai pembuktian Ihsan masih menggeliat sebagai penyanyi,” papar Ihsan pelantun tembang Bunga dan Buah Hati seraya menambahkan tiga lagu baru usungannya plus dua lagu usungan aktor Rio Dewanto berjudul Karena Ku Cinta Kamu dan No Regret segera dipasarkan dalam format mini album Soundtrack Bait Surau. Melawan Rasa Takut Sedangkan guna berakting maksimal dalam film Bait Surau besutan sutradara Kuswara Sastra Permana, Ihsan berjuang melawan fobia laut. “Dalam film yang dijadwalkan beredar

Ihsan Idol di Indonesia dan Brunai Darussalam mulai 19 Juli 2012 mendatang itu, saya didapuk peran sebagan Nelayan bernama Ramadhan. Nah, mau tak mau agar berakting maskimal saya harus melawan rasa takut atau fobia dengan lautan terutama saat berlayar di atas perahu,” terang peraih pemenang Pendatang Baru Terfavorit ajang Indonesian Movie Awards (IMA) 2011 lewat peran KH. Ahmad Dahlan muda di film Sang Pencerah. Tentang kecendrungan dirinya mendapat job pemuda baik-baik dalam film religi Islami, Ihsan berkilah – mungkin pihak produser dan sutradara menganggap tampangnya tak cocok untuk peran jahat. “Padahal untuk lebih meng-eksplor kemampuan akting saya, dimasa men-datang saya berharap dapat peran antagonis. Tapi, kalau tawaran yang datang sesuai tampang saya yang jauh dari karakter jahat, ya apa boleh buat. Yang penting saya wajib berakting maksimal sesuai harapan dan tututan skenario maupun sutradara,” tandas Ihsan yang dalam film Bait Surau bakal beradu akting antara lain dengan aktor Rio Dewanto, Cok Simbara dan Asti Nurdin dan Melissa Latar – Putri Pariwisata Indonesia. * (AgusT)

Atiqah Hasiholan Daur Ulang Sampah Plastik BINTANG film Atiqah Hasiholan menggunakan botol plastik bekas air mineral sebagai pot penghias dinding rumahnya sebagai upaya untuk mengurangi limbah plastik. “Saat ini saya sedang membuat sebuah `garden wall` yaitu penyekat ruangan dari besi yang dibentuk kotak-kotak kecil tempat meletakkan tanaman dalam pot dari botol bekas air mineral,” kata Atiqah pada peluncuran produk pendingin ruangan, AC Econavi nanoeG Panasonic di Jakarta, Selasa. Menurut Atiqah, hal tersebut adalah usaha dia untuk mendaur ulang limbah plastik guna mengurangi efek buruk pemanasan global. “Selain itu, botol plastik kan lebih awet dari pot biasa,” ujar pemain film The Mirror Never Lies itu. Atiqah, yang merupakan brand ambassador untuk Panasonic tersebut, mengatakan bahwa memerangi efek pemanasan global harus dimulai dari diri sendiri. “Memerangi pemanasan global adalah pekerjaan yang besar, kita harus berkontribusi mulai dari diri sendiri dan dari hal-hal kecil, mungkin apa yang saya lakukan terdengar tidak ada artinya tapi kalau tidak ada yang memulai, maka perang tidak akan jalan,” kata dia. Aktris yang mengawali debut layar lebarnya dalam Berbagi Suami itu mengatakan dirinya telah terbiasa hidup disiplin dengan membedakan sampah organik dan anorganik sejak di

Atiqah Hasiholan bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). “Sejak SMP saya tinggal di Australia, dan di sana orang-orang sangat tegas soal kebersihan, bukannya saya membanding-bandingkan dengan keadaan di sini, tapi mendisiplinkan diri adalah hal yang paling utama dalam menjaga lingkungan,” kata puteri seniman Ratna Sarumpaet itu.(ant)

Luar Negeri

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Thailand Segera Cabut Keadaan Darurat Di Selatan BANGKOK (Antara/Xinhua-OANA): Keadaan darurat yang diberlakukan di tiga provinsi perbatasan selatan selama lebih dari enam tahun secara bertahap akan dicabutt di daerah di mana kegiatan pemberontak telah mereda, kata Wakil PM Yutthasak Sasiprapa.

Romney Diperkirakan Bakal Penantang Obama Dalam Pemilu COLUMBUS (CNN): Mitt Romney memengkan enam negara bagian dalam pemilihan pendahuluan Super Tuesday, termasuk hadiah besar Ohio, wilayah emas. Sementara lawan terdekatnya Rick Santorum memenangkan tiga negara bagian dan Newt Gingrich meraup satu kemenangan penting di Georgia, demikian menurut projeksi CNN Rabu (7/3). Kontes Super Tuesday di 10 negara bagian itu menghimpun 419 delegasi yang harus diraih para kontestan. Berdasarkan hasil parsial, CNN memperkirakan bahwa Romney telah mengumpulkan 386 delegasi melawan 158 yang diraih Santorum, 94 yang diperoleh Gingrich dan 60 untuk bakal calon presiden lainnya, Ron Paul. Dengan kemenangannya dalam Super Tuesday itu, kini Romney diperkirakan akan memiliki peluang besar untuk memenangkan pemilihan di Partai Republik, yang selanjutnya akan menantang Presiden Barack Obama dalam pemilihan November. Pada hasil perhitungan Super Tuesday yang sebagian besar sudah rampung, Romney memimpin dengan memenangkan enam dari 10 negara bagian yang turut serta pada pemilihan Selasa kemarin. Sementara itu, 28 negara bagian lainnya akan melakukan pemilihan pada bulan ini hingga Juni. Menurut USA Today, Rabu 7 Maret 2012, penghitungan suara di Ohio yang sudah 99 persen rampung menunjukkan kemenangan tipis Romney atas Rick Santorum. Mantan Gubernur Massachusetts ini telah mengantungi kemenangan di Idaho, Virginia, Vermont, Massachusetts, dan terakhir Alaska. Sementara itu, di belakang Romney, Santorum memenangkan suara di tiga negara bagian; Tennessee, Oklahoma dan Dakota Utara dengan dukungan dari 64 delegasi. Newt Gingrich hanya menang di satu negara bagian, Georgia, didukung 52 kandidat. Sedangkan Ron Paul hanya didukung 15 kandidat dan pulang dengan tangan hampa. BekasanggotatimsuksespemenanganBarackObamapadapilpres 2008 lalu, Curtis Johnson, mengatakan bahwa Ohio menjadi sasaran utama salah satunya karena populasinya yang besar. Selain itu, Ohio juga memiliki 20 dewan pemilih, salah satu yang terbanyak di AS. “Terpenting, Ohio merupakan gambaran mikro Amerika Serikat. Di sinilah hidup masyarakat urban, suburban, rural dan industrial. Jadi jika, misalnya, McDonald membuat produk baru, mereka akan cobamenjualnyapertamakalidiOhiountukmelihatresponmasyarakat,” kata Johnson di pusat kebudayaan AS, @Amerika, di Jakarta hari ini. “Saya kira saat ini adalah jalan yang tepat untuk mendapatkan suara delegasi yang besar,” ucap Romney seperti dikutip The Associated Press, Rabu. Kemenangan awal dari Romney ini memang bukan kejutan. Wilayah Massachusetts dan Vermont adalah basis kekuatan darinya. Sementara untuk wilayahVirginia, hanya dirinya dan Ron Pual yang dianggap layak untuk bertarung.(m10)

Libya Terpecah, Daerah Kaya Minyak Pisahkan Diri TRIPOLI (CNN): Para pemimpin daerah kaya minyak timur Libya mendeklarasikandaerahtersebutmenjadisemi-otonomidanmemilih seorang mantan militer berusia 79 tahun untuk memimpinnya. “Kami bicara tentang seluruh wilayah timur Libya,” kata Ahmed Zubair al-Senussi, seorang anggota Dewan Transisi Nasional (NTC) yang berkuasa, dalam satu wawancara telefon dengan CNN dari Benghazi Selasa (6/3). Berbicara melalui interpreter, dia mengatakan dia ingin pemerintah pusat diTripoli meneruskan untuk menjalankan berbagai urusan, seperti masalah pertahanan dan keuangan, namun melepaskan masalah kesehatan dan sosial untuk diurus oleh pemerintah lokal di daerah itu, yang dulu disebut Cyrenaica. “Kami tidak berusaha memisahkan diri,” kata al-Senussi, 79, yang menambahkan dia telah dipenjarakan selama 31 tahun pada masa rezim mantan pemimpin Libya Moammar Khadafi karena memimpin usaha kudeta gagal tahun 1970. “Kami sama sekali tidak ingin berpisah. Tujuan kami adalah tetap memelihara persatuan Libya. Kami berharap dapat mengelola daerah kami... Kami memiliki pemerintah federal dan kami memiliki pemerintah lokal.” “Satu sistem federal adalah pilihan wilayah” Cyrenaica, yang membentang dari kota pantai tengah Sirte ke perbatasan Libya-Mesir di timur, kata para pemimpin itu dalam satu pernyataan bersama. Lebihdari3.000orangmenghadiripertemuanpuncakdiBenghazi dimanakeputusanitudibuat,kataseorangwartawanditempatkejadian. Badan yang baru dibuat akan bekerja dalam kerangka pemerintah sementara Libya, yang dianggap sebagai “simbol persatuan negara itu, dan yang perwakilan yang sah di forum internasional.” Pejabat senior Libya di Tripoli, termasuk pemimpin sementara Mustafa Abdel Jalil dan PM sementara Abdel Rahim al-KiB, telah menolak proyek federalis semacam itu dan mempromosikan program desentralisasi sebagai gantinya.(m10)

Reuters

BERSAMA PM JAMAIKA. Pangeran Harry dari Inggris (kanan) dan PM Jamaika Portia Simpson Miller bergambar bersama sebelum satu acara resepsi kenegaraan di King’s House di Kingston, Jamaika, Selasa (6/3).

Peraturan Keamanan Dalam Negeri (ISA) akan dikenakan bukan di daerah di mana keadaan darurat dicabut. Keadaan darurat ini pertama kali dicabut di beberapa daerah di wilayah selatan selama pemerintahan yang dipimpin Demokrat pada Desember 2011. Keadaan darurat memungkinkanpenahanantersangkasampai

30haritanpatuduhanapapundan juga memberikan kekebalan dari penuntutan kepada para pejabat. Itu harus diperbarui oleh kabinet setiap tiga bulan. Jend. Yutthasak, yang bertanggung jawab atas keamanan nasional, mengatakan ia akan ditunjuk sebagai ketua komite eksekutif dari Komando Operasi Keamanan Internal (ISOC), lem-

baga yang mengawasi situasi di provinsi selatan. Setelah penunjukan resmi yang diharapkan akan ditandatangani oleh PMYingluck Shinawatra,wakilperdanamenteriakan mulai mengintegrasikan operasi dari tiga lembaga - ISOC, Pusat Pemerintahan Provinsi Perbatasan Selatan (SBPAC) dan polisi - untuk memberantas pelaksana-

Longsoran Salju Kubur Desa Di Afghanistan, 47 Orang Tewas

an tugas yang tumpang tindih. Keadaan darurat telah diberlakukan di tiga provinsi selatan bermasalah yakni Pattani, Yala dan Narathiwat sejak tahun 2005 setelah terjadi kekerasan yang dihasut oleh pihak-pihak yang dicurigai akan memisahkan diri. Sejak 2004, lebih dari 5.200 orang tewas dalam insiden pemberontakan.

KABUL, Afghanistan (AP): Petugas penyelamat menggali salju mencari para korban yang terkubur longsoran salju yang menghancurkan satu desa berpenduduk 200 jiwa di timurlaut Afghanistan, kata pihak berwenang Rabu (7/3). 47 Orang dipastikan tewas. “Kami berharap para korban di dalam rumah mereka dan masih hidup,” kata Shams Ul Rahman, Wakil Gubernur Provinsi Badakhshan, di mana longsoran salju terjadi Minggu malam. “Tapi jikasaljunyaterlalutebal,merekasemuamungkintewas,”tambahnya. Kementrian Pertahanan mengirim helicopter ke desa Dasty di wilayah Darzab, Badakhshan untuk membantu usaha penyelamatan, kata Rahman. Orang-orang dari desa terdekat merupakan pihak pertama yang mencapai tempat itu. Mereka dibantu petugas penyelamat dari distrik Darwaz, yang berjalan selama dua hari untuk mencapai tempat terpencil tersebut. Sekitar100petugaspenyelamatdenganhanyamenggunakansekop terusmenyingkirkansaljudalammencarikorbanyangmungkinmasih selamat, kata Rahman. Dia mengatakan laporan awal mengatakan hanya tiga wanita dan seorang anak yang selamat dari longsoran salju. Mereka tidak berada di desa Dasty saat bencana terjadi. Mohammad Daim Kakar, Dirjen Otoritas Manajemen Bencana Nasional Afghanistan, mengatakan sedikitnya 47 orang dipastikan tewas. Kedutaan AS di Kabul mengungkapkan pernyataan duka cita kepada keluarga korban tewas dalam bencana itu. Kantor USAID untuk bantuan bencana berencana mengirimkan bantuan seperti tenda dan selimut plastic, lewat mitra di Tajikistan.(m23)

Wanita Pengebom Bunuhdiri Tewaskan 5 Polisi Di Rusia MOSCOW (Reuters): Seorang pengebom bunuhdiri wanita telah menewaskan sedikitnya lima polisi dengan meledakkan dirinya di satu pos polisi lalu lintas di wilayah Dagestan, sebelah selatan Rusia. Wanita tersebut meledakkan bom di tubuhnya Selasa (6/ 3) malam di luar Karabudakhkent, kata kantor berita Rusia RIA mengutip keterangan polisi setempat. Dagestanhampirsetiapharimenghadapiseranganpenembakan danpembomansebagaibagiandaripemberontakanIslamdikawasan Caucasus Utara yang didominasi Muslim menyusul dua perang pemisahandiriyangdilancarkanChechnya.“Penyerangitumendekati pos polisi lalu lintas dan meledakkan dirinya,” kata polisi. Satu situs www.kavkazcenter.com mengatakan 10 polisi tewas dalam serangan itu yang dilakukan oleh seorang wanita pembom bunuh diri dengan dibantu pemberontak yang mengeksekusi polisi yang cedera akibat ledakan itu. Pemberontak ingin menciptakan negara Islam yang diatur dengan hukum Syariah di wilayah itu, yang dekat dengan Sochi, di mana Rusia akan menjadi tuan rumah Olimpiade musim dingin tahun 2014.(m23)

Reuters

POLISI berusaha menahan aktivis pro-perdamaian dan penduduk yang merantai diri mereka ke satu mobil di desa Gangjeong

di Seogwipo, Pulau Jeju, selatan Seoul, Rabu (7/3). Para penduduk dan aktivis melakukan aksi duduk untuk menghentikan satu perusahaan meledakkan bebatuan di pantai Gurunbi di desa Gangjeong, di mana terletak lokasi bangunan dari satu pangkalan baru AL. Satu perusahaan konstruksi yang didukung AL dan polisi mulai melakukan peledakan di lokasi tersebut Rabu di tengah unjukrasa melindungi bebatuan alam Gurumbi.

Korut Lakukan Latihan Peluru Tajam Dekat Pulau Korsel PYONGYANG (CNN): Tyangan video di televisi Korea Utara (Korut) menunjukkan satu kesatuan militer melakukan latihan dengan menggunakan peluru tajamdidekatpulauKoreaSelatan (Korsel) Rabu (7/3). Latihan militer pekan ini di pantai baratlaut Korut yang dekat dengan perbatasan laut yang dipertikaikan. Televisipemerintah,KRT,juga menunjukkan sejumlah tank mengambil posisi tempur dan satu mesin artileri sedang dipersiapkan, tidak jauh dari perairan yangtelahmenyaksikansejumlah kejadian yang mempertegang hubungan kedua negara selama bertahun-tahun. Korut menembaki PulauYeonpyeong November 2010, yang menewaskan empat tentara Korsel. Korut mengatakan pihaknya melakukan latihan untuk merespon latihan militer Korsel yang diselenggarakan

di kawasan tersebut. Perangkata-kataantarakedua negara telah disertai dengan aksi militer. Deputi panglima Li Gumchol mengatakan , “Kami akan mengubah Seoul menjadi lautan apidengantembakanartilerikami yang kuat, yang lebih kuat dibandingkandengantembakanartileri kami ke PulauYeonpyeong yang lalu. Kami berlatih dengan keras, mengkonsentrasikan tembakan untuk mengejutkan kelompok pengkhianat Lee Myung-bak di Korsel.” Pyongyang telah meningkatkanperangkata-katanyaterhadap Presiden Korsel Lee Myung-bak dan pemerintahannya sejak Kim Jong-un mengambil alih kepemimpinan Korut setelah kematian ayahnya, pemimpin lama Kim Jong-il. Tayangan itu dan ancaman baru terhadap Korsel disampaikanhanyasepekansetelahASdan

Korut setuju bahas nuklir setelah beberapa tahun mengalami kebuntuan. Korut secara efektif menyetujui untuk membekukan program nuklirnya dan AS setuju menyediakan 240.000 metrik ton bantuan bahan makanan. Kedua belah pihak menurut rencana akan bertemu Rabu untuk membahas pelaksanaan teknis bantuan. AS dan Korsel saat ini melakukan latihan militer gabungan, yang dikutuk Korut dan mencapnya sebagai provokasi. Perintahkan serangan balasan Menteri pertahanan Korsel Rabu mendesak tentaranya melancarkan serangan balasan yang kuat jika diprovokasi Korut sementara kedua negara terlibat perang kata-kata kendatipun ada satu kesepakatan menyangkut nuklir belum lama ini. Menteri Pertahanan Kim

Kwan-Jin mengatakan setiap serangan baru dari Korut harus berubah menjadi satu peluang bagi militer Korsel untuk “membalas” penembakan Korut tahun 2010 ke satu pulau garis depan Korsel. “Jika Korut melancarkan aksi provokatif, anda harus menghukum mereka dengan keras denganmenggempurtidakhanya asal provoksi-provokasi seperti itu tetapi juga satuan-satuan pendukung mereka sampai mereka menyerahseluruhnya,”katamenteri itu. Dia mengeluarkan pernyataan itu ketika mengunjungi pulau Yeonpyeong dekat perbatasan Laut Kuning yang disengketakan.Pulau itu ditembaki artileri Koruttahun2010yangmenewaskan empat warga Korsel dan menimbulkan kekhawatiran timbul perang baru. (m10)

Bin Laden Bukan Dikubur Di Laut, Tetapi Dikremasi WASHINGTON (Waspada): Sebuah bocoran dari email milik lembaga analisis intelijen Stratfor menunjukan, Osama bin Laden tidak dikubur di laut seperti yang disebutkan Amerika Serikat. Bin Laden dikabarkan justru dikremasi. Email milik Stratfor ini bocor ke publik oleh sekelompok peretas. Dalam email itu disebutkan bahwamayatdaribinLaden,yang tewas dalam serangan operasi militer AS di Pakistan 2 Mei lalu, tidak dikubur di laut. Tetapi email tersebut justru dikabarkan membawa kembali mayat bin Laden ke Amerika dan kemudian pihak militer AS pun mengkremasi mayat mantan pemimpinjaringanterorismealQaida itu. Bocoran email yang diberikankepadasitusWikiLeakstersebut menyebutkan,Wakil Presiden Stratfor untuk urusan intelijen Fred Burton meragukan keterangan Gedung Putih mengenai penanganan mayat dari bin Laden. Sebelumnya usai kematian pemimpin al Qaida itu, Gedung Putih menyebutkan mayat bin Laden di kuburkan di laut dengan USSCarlVinson.Prosesipenguburannyapundilakukanmenggunakan tata cara Islam. AS sengaja menguburkannya di laut, agar tidak terjadi pengkultusan atas Bin Laden. Burton berkata lain dari pengakuan Pemerintahan Presiden Barack Obama saat itu. “Mayat-

nya (Osama bin Laden) dibawa ke Dover lewat pesawat CIA. Pesawat itu dikabarkan Institut Patologi Militer di Bethesda,” ucap Burton dalam email yang dibocorkan kepadaWikiLeaks seperti dikutip suratkabar Rabu (7/3). Lewat emailnya Burton mempertanyakan mengapa mayatnya dibuang ke laut. Hal ini sama persis seperti cara penguburan yang dilakukan oleh AS terhadap seorang letnan Nazi Adoplh Eichman yang menjadi penjahat Perang Dunia II. “Bila mayatnya dilempar ke laut, yang tentunyasayaragukan,sentuhannya seperti halnya Adoplh Eich-

manyangpadaakhirnyadikremasi dan dilempar ke laut,” imbuh Burton. Pakistan ekstrasi keluarga bin Laden Sementara itu, Pakistan memutuskan untuk mengekstradisi keluarga dari mantan pemimpin jaringan teroris al Qaida, bin Laden. Aturan tentang ekstradisi ini tengah dirampungkan oleh pihak Pemerintah Pakistan. Seperti dilansir The Nation, Rabu (7/3), ipar bin Laden saat inisudahberadadiPakistanuntuk menjemput adiknya Amal al Sada. Amal al Sada adalah istri

dari bin Laden yang tinggal bersamanya di Pakistan, bersama dengan putri dari pernikahan mereka. Istri bin Laden yang berasal dari Arab Saudi turut menyertai Al Sada.(ok)

China Sebut Warga Tibet Yang Bakar Diri Sebagai Penjahat BEIJING (AP): Para pejabat China Rabu (7/3) menyebut etnis Tibet, yang membakar diri sebagai aksi protes terhadap kekuasaan China atas wilayah itu, sebagai orang-orang pinggiran, penjahat dan orang-orang penderita penyakit mental yang dimanipulasi Dalai Lama. Pemimpin spiritual Budha Tibet itu mengatakan, dia tidak mendorong pembakaran diri itu. Namun, pejabat China berusaha menggambarkan gelombang pembakaran diri 24 orang tahun lalu – termasuk tiga orang sejak Sabtu – sebagai hasil rekayasa pihak asing bukan apa yang disebut aktivis sebagai wujud pemberontakan terhadap tekanan pemerintah atas agama dan budaya Tibet. Banyak pengunjukrasa dihubungkan dengan biara Budha di kawasan pegunungan Aba di Provinsi Sichuan.“Sebagian aksi bunuh diri dilakukan paderi, dan mereka semua punya catatan criminal atau kegiatan yang mencurigakan. Mereka punya reputasi buruk di masyarakat,” kataWu Zegang, seorang etnisTibet yang merupakan kepala pemerintahan di Aba. Wu mengatakan kepada wartawan diBeijingbahwapembakaran diri itu ‘direkayasa dan didukung’ oleh Dalai Lama dan pasukan kemerdekaan Tibet. Dia mengatakan sebelum membakar diri, mereka meneriakkan kata-kata “merdeka Tibet dan slogan lain yang tujuannya untuk memecah belas negara ini’. Dalai Lama memuji kenekatan mereka yang membakar diri dan menyebut aksi unjukrasa itu dengan ‘pembantaian budaya’ yang dilakukan China di Tibet. Namun, dia juga mengatakan dia tidak mendorong aksi unjuk rasa semacam itu, karena mereka mungkin menyulut aksi penindasan yang lebih keras.(m23)

6 Tentara Inggeris Hilang Di Afghanistan KABUL, Afghanistan (CNN): Enam tentara Inggeris hilang dan diyakini tewas setelah ledakan di baratdaya Afghanistan, kata Kementrian Pertahanan Inggeris Rabu (7/3). Peristiwa tersebut terjadi Selasa di Provinsi Helmand. “Saya mendapat tugas tragis untuk melaporkan enam tentara hilang, dan diyakini tewas ketika melakukan patrol keamanan,” kata Letkol. Gordon Mackenzie, seorang jubir bagi tentara satuan tugas di provinsi itu.Belum ada keterangan lebih rinci tentang insiden tersebut, namun menarik respon keras dari banyak pihak. “Sayamengecamkerasmerekayangbertanggungjawabatasinsiden ituyangakangagalmengganggumisimelindungikeamanannasional di negara ini dan usaha mencapai kemajuan di Provinsi Helmand. Inilah pernyataan tekad, komitmen dan profesionalisme pasukan bersenjatakami,”kataMenteriPertahananInggerisPhilipHammond. Dalam perkembangan lainnya, empat orang tewas dan delapan lainnya cedera Rabu pagi setelah satu bom yang dipasang di sepedamotor meledak di daerah Kandahar, selatan Afghanistan, kata sejumlah kalangan. Hanya seorang sipil yang cedera dalam serangan yang terjadi di provinsi Kandahar, kata kalangan pejabat. Para pejabat Afghanistan mengatakan Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) pimpinan NATO selalu menjadi sasaran serangan termasuk penembakan 1 Maret terhadap sejumlah tentaraNATOdiKandahar.TidakadapasukankeamananAfghanistan atau tentara NATO di daerah itu ketika terjadi ledakan Rabu, kata para pejabat. (m23/m10)

Korban Pembantaian Al Qaida Di Yaman Lebih Dari 184 Jiwa SANA’A (AP): Jumlah korban tewas dari satu serangan canggih yangdilakukankaumekstrimisIslamterhadaptentaraYamanmelonjak menjadi 184, demikian menurut tiga pejabatYaman kepada CNN. Serangan udara terhadap posisi militan sejak serangan tersebut menyebabkan sekurang-kurangnya 42 militan tewas di provinsi Abyan, kata sejumlah pejabat keamanan. Serangan Minggu itu atas satu pangkalan tentara oleh Ansar al-Sharia, yang bersekutu dengan al Qaida di Semenanjung Arab, yang sebelumnya menyatakan telah menewaskan 90 tentara dan mencederai lebih banyak lagi. Seorang jurubicara untuk kedubes Yaman di Washington mengeluarkan satu pernyataan yang memberikan penjelasan bahwa ‘ sebanyak 73 orang tewas dalam ‘pertempuran di Abyan.” Namun kalangan pejabat di daerah Abyan memberikan angka kematian yang lebih tinggi kepada CNN. Menlu AS Hillary Clinton mengatakan Amerika Serikat akan melanjutkan dukungan kepada Presiden baru Abdurabu Hadi “dan rakyat Yaman.” (m10)

Reuters

UNJUKRASA RUSUH DI MANILA. Polisi anti-huruhara menggunakan perisai mereka untuk mendorong para pengunjukrasa anti-AS dari kelompok kaum wanita Gabriela di luar Kedubes AS di Manila, Filipina, Rabu (7/3).

Sport

A10

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Milan Malu LONDON (Waspada): AC Milan melaju ke perempatfinal Liga Champions, Selasa (Rabu WIB), kendati kalah telak 3-0 di kandang Arsenal pada leg kedua babak 16 besar. The Gunners perlu comeback terbesar sepanjang sejarah Eropa, setelah kalah 0-4 pada leg pertama San Siro, 15 Februari lalu. Gol-gol di babak pertama dari Laurent Koscielny menit ketujuh, Tomas Rosicky (26’), dan penalti kapten Robin van Persie (42’), sempat menghidupkan harapan The Young Guns untuk merilis keajaiban di Emirates Stadium, London. Sayangnya pada babak kedua, tidak ada lagi gol tambahan yang disarangkan anak asuh Arsene Wenger ke gawang kiper Milan Christian Abbiati. Gunners pun kandas, kalah agregat gol 3-4. Namun Massimiliano Allegri, alenatorre Milan, mengaku malu skuadnya kalah telak serta tidak mampu membalaskan satu gol pun ke gawang kiper Wojciech Szczesny. “Memalukan kalah setelak ini, tapi tujuan kami adalah lolos ke babak berikutnya. Kami bermain dengan tiga penyerang,

ternyata menderita terlalu banyak,” tutur Allegri dalam Football Italia, Rabu (7/3). “Kami kebobolan melalui sepak pojok pertama dan itu memberikan perbedaan besar dari sisi psikologis. Lalu kami membuat banyak kesalahan umpan di lini tengah,” tambah mantan pelatih Cagliari tersebut. Pada babak pertama, menurut Allegri, Il Diavolo terlalu banyak melakukan kesalahan dari segi teknis. Thiago Silva cs pun bertahan terlalu jauh ke dalam hingga Theo Walcott dkk menjadi leluasa menekan. “Setelah jeda kami lebih banyak melakukan pergerakan dalam penyerangan. Di ruang ganti saya katakan pada anakanak bahwa kita mesti melenyapkan babak pertama dari ingatan dan memulai lagi dengan 0-0,” beber Allegri. “Ini merupakan duel krusial dan akan menjadi pukulan psikologis yang hebat jika kami tersingkir setelah unggul 4-0 pada leg pertama,” papar pelatih

Arsenal Vs AC Milan 3-0 (Agregat 3-4) Arsenal (1-4-2-3-1): Wojciech Szczesny; Thomas Vermaelen, Laurent Koscielny, Kieran Gibbs, Bacary Sagna; Alex Song, Tomas Rosicky; Alex Oxlade-Chamberlain (Marouane Chamakh, 75'), Gervinho, Theo Walcott (Park Chu-young, 84'); Robin van Persie. Milan (1-4-3-3): Christian Abbiati; Thiago Silva, Philippe Mexes, Djamel Mesbah (Daniel Bonera, 90'), Ignazio Abate; Mark van Bommel, Urby Emanuelson, Antonio Nocerino; Robinho, Stephan El Shaarawy (Alberto Aquilani, 80'), Zlatan Ibrahimovic. berusia 44 tahun itu. Philippe Mexes, bek sentral I Rossoneri, juga merasa malu lolos dengan cara seperti itu. “Ini tak boleh terjadi lagi. Setelah laga seperti ini, kami tak memiliki apa pun untuk dirayakan,” jelasnya. “Kami ingin melaju di kompetisi ini, tetapi harus berbuat lebih baik. Bahkan meskipun kami sanggup lolos ke babak selanjutnya malam ini, tetap tak pantas untuk dirayakan,” pungkas Mexes, mantan bek AS Roma asal Prancis. Setelah kebobolan tiga bola pada babak pertama, Iblis Merah hampir terpuruk jika Christian Abbiati gagal mengamankan peluang emas Gervinho yang disusul rebound Van Persie menit 58. “Kami hampir membuang

keunggulan 4-0, tapi beruntung kami mampu bangkit di babak kedua setelah melakukan ke-salahan di babak pertama,” ungkap Abbiati. Dia membantah hasil memalukan di London itu merupakan dampak minimnya pengalaman beberapa pemain Milan yang diturunkan Allegri, di antaranya bek kiri Djamel Mesbah. “Kami sebenarnya telah mempersiapkan diri untuk mengantisipasi permainan agresif Arsenal dan memilih serangan balik. Tapi kami gagal melakukannya, mereka punya karakter kuat. Kami tidak boleh mengulang kesalahan ini ke depan,” harap kiper kedua Timnas Italia itu. (m15/rtr/fi/eskpn)

Skomina Redam Ledakan Meriam London

TANGAN bek Milan Thiago Silva (kiri) ikut main dalam duel udara dengan winger Arsenal Theo Walcott di Emirates Stadium, London, Rabu (7/3) dinihari WIB.

Benfica Memang Lebih Baik LISBON (Waspada): Dua gol di akhir masing-masing babak dari Maxi Pereira dan Nelson Oliveira di Da Luz Stadium, Lisbon, Selasa (Rabu WIB), mengamankan langkah SC Benfica ke perempatfinal Liga Champions. Kemenangan 2-0 itu membuat Benfica melaju dengan agregat gol 4-3 atas Zenit SaintPetersburg. Sebelumnya pada leg pertama di Rusia, pasukan Jorge Jesus itu menyerah 2-3 dari Zenit. “Benfica memang lebih baik. Secara mental kami masih belum mampu untuk menunjukkan kualitas terbaik yang kami punya,” ucap Luciano Spalletti, pelatih Zenit asal Italia. “Mereka pantas menang. Kami sebenarnya telah berupaya untuk tampil bagus, tapi kami sepertinya masih belum merasa bahwa ini laga yang sangat penting,” ujarnya lagi, seperti diberitakan AFP, Rabu (7/3). Sejak menit awal Benfica terus menekan benteng Zenit.

Gol dari Pereira menit 45 memanfaatkan umpan AxelWitsel, menutup penampilan solid skuad Spalletti. Kiper tim tamu, Vyacheslav Malafeev, terus kerja keras sepanjang laga. Tandukan Oscar Cardozo gagal dijangkau Malafeev, namun bola masih melebar. Menit 70 Cardozo mampu mengecoh Nicolas Lombaerts, tapi bola yang dilepasnya hanya melambung di atas mistar. Berselang lima menit, Malafeev menggagalkan tembakan Cardozo, kesempatan lain milik Jardel dan Oliveira juga gagal berbuah gol tambahan. Tiga menit injury time babak kedua berlangsung, Oliveira kemudian mengunci kemenangan tuan rumah. Mendapat umpan dari Bruno Cesar, dia mengatasi tekanan Tomaz Hubocan sebelum menaklukkan Malafeev dari jarak dekat. “Di babak kedua kami berupaya untuk mengontrol permainan, kami juga berupaya membuat sejumlah peluang

AXEL Witsel (kiri) dan kawan-kawan merayakan sukses Benfica menembus perempatfinal Liga Champions di Da Luz Stadium, Lisbon, Rabu (7/3) dinihari WIB.

SC Benfica Vs Zenit SP 2-0 (Agregat 4-3) Benfica (1-4-4-2): 1-Artur Moraes; 14-Maxi Pereira, 4-Luisao, 33-Jardel, 3Emerson; 28-Axel Witsel, 6-Javi Garcia, 20-Nicolas Gaitan (Nemanja Matic 72’), 8-Bruno Cesar; 19-Rodrigo (Nolito 62’) & 7-Oscar Cardozo (Nelson Oliveira 80'). Zenit (1-4-5-1): 16-Vyacheslav Malafeev; 2-Alexander Anyukov (Bruno Alves 57’), 4-Domenico Criscito, 6-Nicolas Lombaerts, 14-Tomas Hubocan; 15-Roman Shirokov, 25-Sergei Semak, 18-Konstantin Zyryanov (Victor Fayzulin 70’), 27Igor Denisov, 34-Vladimir Bystrov (Danko Lazovic 46’); 11-Alexander Kerzhakov. untuk menendang ke gawang. Tetapi sekali lagi Benfica masih

lebih baik dari kami,” pungkas Spalletti. (m15/afp/goal)

Bilbao Bagai Mimpi Melawan MU LONDON (Waspada): Bek Athletic Bilbao Ander Herrera mengaku bagaikan mimpi bisa melawan Manchester United pada babak 16 besar Liga Europa musim ini. “Bagaikan sebuah mimpi ketika kami mendapat kemungkinan pengalaman sekali seumur hidup melawan MU. Tapi kami ingin menang, tidak sekadar tampil,” beber Herrera.

LONDON ( Waspada): mainan. Wasit asal Slovakia Arsitek Arsenal ArseneWenger berdasarkan statistik, memmenuduh wasit Damir Skoberikan I Rossoneri 21 tendamina telah meredam ledakan ngan bebas, sedangkan Arsenal pasukannya ketika memukul hanya delapan kali. AC Milan 3-0 pada leg kedua Karenanya seusai laga, babak 16 besar Liga ChamWenger mengikuti Skomina pions. hingga lorong stadion. Manajer “Saya tidak senang dengan asal Perancis itu kemudian terkerja wasit. Saya merasa dia libat konfrontasi dan disinyalir memberi banyak tendangan menghina Skomina dengan bebas di tengah lapangan,” perkataan tidak terpuji. beber Wenger, seperti dilansir “Mungkin alasan ini terlalu The Sun, Rabu (7/3). mudah untuk dilontarkan, tapi Akibat kepemimpinan saya merasa UEFA punya baSkomina di Stadion Emirates, nyak jawaban sendiri terkait Selasa (Rabu WIB), kecepatan buruknya pengadil lapangan. permainan Tim Meriam LonMeski begitu mereka tak medon menjadi terganggu. Apanyatakan apapun tentang itu,” lagi menurut Wenger, tim tasesal Wenger. mu mampu memanfaatkan“Saya hanya merasa masanya untuk mencegah kebobolah itu adalah bagian dari rasa lan lebih banyak gol lagi ke garespek terhadap publik yang wang Christian Abbiati. membayar untuk menyak“Setiap kali pemain meresikan pertandingan,” katanya ka (Milan) terjatuh, tendangan menambahkan. bebas diberikan. Mereka meSejak awal duel, Gunners mahaminya dan menggunalangsung menampilkan perkan situasi tersebut dengan mainan menyerang. Tapi hasil AP baik,” sindir Wenger. 3-0 tak mampu menyelamatThe Gunners sudah unggul WASIT Damir Skomina (kanan) mengacungkan kartu kuning kan Alex Song cs, yang akhirnya tiga bola memasuki masa rehat kepada gelandang Milan Mark van Bommel di Emirates Stadium, tersingkir dengan agregat gol lewat gol Laurent Koscielny London. 3-4. menit ketujuh, Tomas Rosicky “Tim ini punya semangat (26’) dan penalti Robin van Persie (42’). Meriam London nyaris fantastis dan menunjukkan pertarungan sejak babak pertama, meme-cahkan rekor sukses membalikkan defisit 0-4, yang belum tapi sayangnya kami kemudian kehilangan gol di babak kedua,” pernah terjadi sejak era Liga Champions diperkenalkan pada tutur Wenger. 1992. “Kami telah memberikan segalanya, itu semua dapat Anda Tetapi kans Young Guns akhirnya musnah, sebab Skomina lakukan di level atas. Memberikan segalanya kemudian Anda dapat berat sebelah bahkan seperti ikut memperlambat tempo per- menerima hasilnya,” katanya menambahkan. (m15/sun/sky)

Bilbao akan meretas mimpi itu dengan lebih dulu bertamu di Stadion Old Trafford dinihari WIB nanti. “Kami sudah menunjukkan sepanjang musim, Athletic selalu mengincar kemenangan dan ada banyak kejadian yang bisa mengubah sebuah laga,” tekad Herrera. Sama seperti rekannya, striker Fernando Llorente pun sangat bangga bisa mengadu ilmu dengan tim sebesar The Red Devils. Bagi Bilbao, laga yang turut ditayangkan langsung RCTI dinihari nanti mulai pkl 03:45 WIB, menjadi kunjungan pertama ke Old Trafford sejak tahun 1957 silam. “Manchester selalu menjadi favorit. Mereka selalu bermain di Liga Champions dan bersaing dengan tim-tim seperti Barcelona serta Real Madrid,” ujar Llorente, seperti dikutip dari Sky Sport, Rabu (7/3). Calon penyerang utama Timnas Spanyol di Euro 2012 itu menjadikan sosok Wayne Rooney sebagai ancaman utama bagi timnya. Duet Rooney bersama juniornya Danny Welbeck pun bakal terus merepotkan benteng tim tamu di Teater Impian. “Mereka salah satu klub besar Eropa dan kami hanya pemula. Selain itu, Rooney seorang pembunuh sejati. Dia punya mental bagus dan inspirasi besar bagi rekan satu timnya,” beber Llorente. “Saya harap akan menjadi sebuah duel menarik. Kami sangat fokus dan sebisa mungkin memperoleh hasil yang terbaik,” ujarnya lagi. (m15/sky/goal)

Kiat Debut Hebat Di Matteo Chelsea Tembus Perempatfinal LONDON (Waspada): Chelsea meraih hasil gemilang pada partai replay babak kelima Piala FA, Selasa (Rabu WIB), setelah mengatasi Birmingham City 2-0 dalam debut manajer anyar Roberto Di Matteo. Si Biru yang menjadikan Andre Villas-Boas sebagai manajer keenam yang dipecat Roman Abramovich, Senin lalu, mesti menunggu sampai babak kedua di Stadion St Andrew untuk mengungguli tuan rumah. Namun dua gol dalam enam menit dari winger Juan Mata (54’) dan gelandang Raul Meireles (60’), memberi Di Matteo kemenangan perdana sejak promosi menjadi pelatih sementara Chelsea. The London Blues yang ditahan imbang 1-1 oleh Birmingham pada jumpa pertama di Stamford Bridge, juga sempat mendapat hadiah penalti menit 70. Tetapi eksekusi Mata mampu diselamatkan kiper Colin Doyle. Di Matteo pun mengungkapkan kiat suksesnya mengangkat Biru dari keterpurukan. Caranya dengan mematikan

-AP-

Atl Madrid v Besiktas Metalist v Olympiakos Twente v FC Schalke Sporting v Man City *RCTI live pkl 01:00 WIB AZ Alkmaar v Udinese Standard v Hannover Valencia v Eindhoven Man United v Bilbao *RCTI live pkl 03:45 WIB

18:00 18:00 18:00 18:00 20:05 20:05 20:05 20:05

Wordpress.com

CARETAKER Chelsea Roberto Di Matteo (kanan) sibuk memberikan instruksi di St Andrews. akan terwujud jika 25 pemain yang ada dalam skuad ini bisa membuang sedikit egoisme dan bekerja saling bahu-membahu,” papar mantan gelandang andal Chelsea tersebut. Peter Cech cs kini menghuni peringkat lima di klasemen Liga Premier, selisih tiga angka di bawah Arsenal yang menduduki posisi keempat. “Kami memang harus bisa bangkit dan

Agenda Perempatfinal Piala FA, 17-18 Maret Liverpool vs Stoke City Chelsea vs Leicester City Stevenage/Tottenham vs Bolton Everton vs Sunderland malam ini kami sudah melakukan tahapan pertama untuk bangkit,” ucap kiper Cech. (m15/fifa/rtr)

Blatter Tenangkan Konflik Brazil-Valcke

Liga Europa Malam Ini (GMT) DUET Wayne RooneyDanny Welbeck ancaman utama Bilbao di Old Trafford.

ego pemain senior berlabel bintang, terutama gelandang Frank Lampard dan penyerang Didier Drogba. “Mereka berdua pemain besar bagi klub ini. Kami punya skuad besar yang harus dimanfaatkan peranannya satu per satu,” tegas pelatih asal Italia kelahiran Swiss itu. “Kami akan turun lagi Sabtu nanti. Absennya Drogba dan Lampard hanya soal penyegaran dan rotasi tim belaka,” ucapnya lagi dalam laman FIFA, Rabu (7/3). Lampard baru diturunkannya menit 75 menggantikan Ramires, sedangkan Drogba hanya menjadi penghangat bangku cadangan The Blues di St Andrews. Kapten John Terry juga tak turun, semuanya supaya bugar ketika menghadapi Stoke City pada matchday 28 Liga Premier akhir pekan nanti. “Kini kami masih memiliki waktu dua bulan lagi untuk menuntaskan musim ini.Vital bagi kami untuk mengakhiri musim di peringkat keempat klasemen, target itu sudah harga mati,” klaim Di Matteo. “Untuk itu kami harus bisa menggapai apa yang sudah kami rancang musim ini. Itu hanya

BRASILIA (Antara/AFP): Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) menyampaikan permintaan maaf kepada Brazil atas kritikan tajam mereka menyangkut

persiapan negara itu sebagai tuan rumah Piala Dunia 2014. “Brazil pantas menjadi tuan rumah Piala Dunia dan semua mata menunggu untuk menyaksikannya,” ujar Sepp Blatter, Presiden FIFA, Rabu (7/3). Sebelumnya, Sekjen FIFA JeromeValcke menuding panitia penyelenggara Piala Dunia 2014 butuh ‘tendangan di punggung’

untuk menyelesaikan pembangunan sarana dan prasarana. Komentar itu memicu tanggapan tajam dari Brazil, ketika Menteri Olahraga Aldo Rebelo mengatakan bahwaValcke tidak akan mereka akui lagi sebagai juru bicara FIFA. Blatter berusaha menenangkan konflik itu melalui suratnya kepada Rebelo. “Baik sebagai ketua FIFA maupun sebagai pribadi, saya menyatakan minta maaf kepada Pemerintah

Brazil dan Presiden Dilma Rousseff yang merasa kehormatan dan kebanggaan mereka terusik,” tutur Blatter. “Kami memiliki tujuan umum, pengorganisasian Piala Dunia di negara sepakbola, di negara sang juara,” katanya lagi. Valcke pun sudah meminta maaf dengan menyurati Rebelo. Dia mengaku “amat menyesal karena mengeluarkan kata-kata yang diterjemahkan tidak benar”.

Sport A11 Garuda Muda Sukses

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

BANDAR SERI BEGAWAN (Waspada): Tim nasional Indonesia U-21 sukses merebut tiket final Sultan Hassanal Bolkiah Cup 2012. Skuad Garuda Muda lolos ke partai puncak dengan mengatasi kecepatan Vietnam 2-0, Rabu (7/3). Kemenangan Indonesia ini tak lepas dari peran pemain Indonesia yang berhasil mengimplementasikan taktik pelatihWidodo Cahyono Putro. Bermain taktis, Indonesia berhasil unggul di menit 36 lewat Miko Ardianto dan Andik Vermansyah pada menit 71. “Kunci kemenangan karena anak-anak melaksanakan instruksi pelatih. Sebelum pertan-

dingan, saya meminta mereka untuk menguasai lini tengah dan memperkuat lini belakang. Intinya, Vietnam tak boleh leluasa di tengah,” tuturWidodo kepada wartawan seusai pertandingan. Widodo nampaknya enggan terhanyut dalam euforia berlebihan karena lolos ke final. Pelatih asal Cilacap yang memulai karier di klub Warna Agung ini

meminta timnya tidak terlalu jumawa serta mengharapkan doa rakyat Indonesia. “Untuk ke depan, semangat ini harus tetap dijaga. Kita berharap kondisi tak drop. Boleh gembira tetapi tetap injak bumi. Kami juga berharap doa dan dukungan rakyat Indonesia,” tandasnya. Liestiadi yang juga Asisten Pelatih Timnas U-21, menegaskan timnya sudah siap menjadi juara di Hassanal Bolkiah Cup. Hal tersebut ditegaskan saat mendampingiWidodo pada sesi jumpa pers. “Semula target dari manajer tim kami menjadi semifinalis.

Kami (tim pelatih) bekerja keras untuk lolos semifinal. Tadi kami sudah menundukkan Vietnam lolos dari semifinal. Jadi, sudah terlampaui target. Artinya, kini kami sudah tinggal menjadi juara,” tegasnya. “Karena kami ke sini bukan untuk menjadi penonton atau menjadi wisatawan, melainkan menjadi juara turnamen,” tuturnya disambut tepuk tangan wartawan. Di final pada Jumat (9/3) besok, Andik Vermansyah cs akan menghadapi tuan rumah Brunei Darussalam yang secara mengejutkan menang atas Myanmar 3-2.(yuslan)

Seleksi Timnas U-12 Gunakan MRI Antara

KAPTEN Timnas U-21, Andik Vermansyah (kiri), berhasil memimpin skuad Garuda Muda lolos ke final Sultan Hassanal Bolkiah Cup dengan menundukkan Vietnam 2-0 di Bandar Seri Begawan, Rabu (7/3).

Dua Andalan Langsung Kandas

Waspada/Austin Antariksa

JAKARTA (Waspada): Tidak ingin kecolongan dengan masalah pencurian umur, panitia seleksi Timnas U-12 yang akan diturunkan di invitasi junior ke Jepang pada Mei mendatang dipastikan menerapkan aturan ketat. Salah satunya dengan menggunakan alat MRI (Mag-

BIRMINGHAM, Inggris (Waspada): Finalis Jerman Terbuka, Simon Santoso (foto), langsung kandas pada putaran pertama All England setelah dikalahkan Hans-Kristian Vittinghus (Denmark) di National Indoor Arena, Birmingham, Rabu (7/3). Tunggal putra peringkat 11 dunia yang menjadi finalis Jerman Terbuka ini kalah dalam pertarungan tiga game melawan Vittinghhus 14-21, 21-8, 7-21. Selain Simon, Anneke Feinya Agustin/Nitya Krishinda juga tersisih dari turnamen berhadiah total 350 ribu dolar AS tersebut. Ironisnya, jawara SEA Games 2011 dan ganda putri terbaik kedua Merah Putih ini menyerah dalam straight set. Pasangan peringkat 15 dunia itu kalah 16-21, 16-21 dari Jwala Gutta/Ashwini Ponappa (India). Beruntung, kegagalan Simon dan Anneke/Nitya tak diikuti wakil Indonesia lainnya. Di tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti tampil cemerlang dengan mengalahkan Gu Juan (Singapura) 21-19, 21-9. Berbeda dengan Simon, kemenangan dialami Dionysius Hayom Rumbaka. Tunggal putra muda Indonesia ini tampil lebih baik dari seniornya ketika menumbangkan Pengyu Du (China) 21-16, 15-21, 21-19. Sementara itu, ganda campuran juga menoreh sukses di babak pertama. Kemenangan Indonesia diwakili pasangan Muhammad Rijal/Debby Susanto. Melawan Robert Blair/Jillie Cooper (Skotlandia), Rijal/Debby unggul 21-15, 21-17. Tiket lolos ke babak kedua juga digapai Hendra Setiawan/ Vita Marissa. Pasangan yang lolos dari babak kualifikasi ini mempertahankan langkah mereka dengan mengungguli Toby Ng/Grace Gao 21-15, 14-21, 21-13. (m33/ant/yal)

Disdik-MFC Gelar Turnamen Futsal

Persati, PS AP Menang

MEDAN (Waspada): Dinas Pendidikan Kota Medan bekerjasama dengan Medan Futsal Community (MFC) kembali menggelar turnamen futsal antar-pelajar tingkat SLTP dan SLTA seKota Medan di Lapangan Cemara Sport Centre Medan, 10-24 Maret 2012. “Turnamen bertajuk Medan Futsal Competition 2012 ini akan memperebutkan piala bergilirWali Kota Medan. Untuk acara pembukaan akan berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Unimed, Sabtu (10/3) nanti,” ujar Ketua Panitia, Aulia Andri, Rabu (7/3). Dikatakan, untuk tahun ini, tim peserta dibebaskan biaya pendaftaran. Sedangkan setiap tim hanya diperkenankan diperkuat pemain yang masih duduk di bangku kelas 1 dan 2 untuk tingkat SLTP dan SLTA. “Peraturan itu kita terapkan karena turnamen

PULAURAKYAT, Asahan (Waspada): Persati meraih kemenangan tipis atas PS Puja 1-0 dalam lanjutan turnamen sepakbola Taufan Gama Simatupang Cup IV Grup D di Stadion Pulu Raja, Pondok Batu, Pulau Rakyat, Asahan, Rabu (7/3). Gol tunggal Persati dicetak Suhendri di menit 64 lewat tendangan bebas dari luar kotak penalti. Meski terus mendominasi permainan, Persati belum mampu menambah gol hingga laga berakhir. Dalam persaingan di Grup A, Padang Mahondang Club harus mengakui keunggulan PS AS Aek Kuasan 0-3. Tiga gol PS AS disumbangkan Ami, Anwar, dan Wijra. Sebelumnya, PS Bintang Kedjora mengalahkan Abadi FC 2-1 dan PS Azmi mengungguli PS Gunung Sari 2-1. Pada Kamis (8/3) ini, PS PP akan menghadapi PS Rahuning di Grup B, sedangkan PS Aek Bamban melawan Neo Star Club di Grup D. (a31)

ini bersifat pembinaan. Mereka yang berprestasi pada turnamen ini masih bisa memperkuat Kota Medan pada event-event tingkat nasional hingga tahun depan. Selain itu, kita juga tidak ingin mengganggu konsentrasi siswa kelas 3 yang akan menghadapi ujian nasional,” tambah Ketua MFC itu. Dijelaskan, untuk sekolah-sekolah yang ingin mengikuti turnamen, dapat segera mendaftarkan timnya di Kantor Dinas Pendidikan Kota Medan. Pendaftaran sudah dibuka dan akan berakhir Kamis (8/3) ini. “Calon tim peserta juga dapat menghubungi sekretariat panitia di 0821 6843 9555. Kita harapkan Medan Futsal Competition 2012 ini diikuti seluruh sekolah tingkat SLTP dan SLTA di Kota Medan,” timpal Sekretaris Panpel, Ingan Pane. (m33)

Problem Catur

TTS TOPIK

Putih melangkah, mematikan lawannya tiga langkah.

Jawaban di halaman A2 8

1 A

setahun, sebulan bahkan sehari saja akan ketahuan. Dan kalau ketahuan mencuri umur, si pemain otomatis akan kita keluarkan,” tegas Imran, Rabu (7/3). Ditambahkan, pada seleksi tahap pertama yang dilakukan selama tiga hari pada 4-6 Maret lalu di lapangan C Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pihaknya telah memilih 48 pemain dari total 800 peserta seleksi. “Seleksi Timnas U-12 tahap akhir akan dilaksanakan dua pekan dari sekarang, yakni 26 Maret 2012. Sangat diharapkan semua pemain yang lolos seleksi

tahap pertama bisa segera menyiapkan dokumen karena untuk keberangkatan ke Jepang nanti, setiap pemain harus memiliki paspor,” kata Imran. Masih kata pria yang juga Anggota Komisi Disiplin (Komdis) PSSI ini, pada seleksi tahap akhir pemain tidak hanya dituntut membuktikan kepiawaiannya, tetapi juga harus melewati tes kesehatan dan psikotes. Bagi yang gagal seleksi tahap akhir, Imran meminta pemain tidak kecewa karena sewaktuwaktu bisa dipanggil lagi. (yuslan)

Taufan Gama Simatupang Cup IV

Kartu Merah Jadikan Arema Pincang MALANG (Waspada): Arema Indonesia memulai kampanyenya di Piala AFC dengan kurang meyakinkan. Menjamu Ayeyawady United di Stadion Gajayana Malang, Rabu (7/3), Arema ditahan imbang 1-1. Sejak awal laga, kedua tim bermain terbuka. Namun Arema dan Ayeyawady sama-sama sulit mengeluarkan kemampuan terbaik, karena laga berjalan di bawah guyuran hujan lebat yang mengakibatkan lapangan licin. Mengandalkan TA Musafri dan Purwanto di lini serang, Arema Indonesia lebih dulu mengancam gawang wakil Myanmar itu. Arema nyaris unggul setelah sundulan Musafri masih hinggap tepat di tubuh penjaga gawang Ayeyawady. Singo Edan akhirnya benar-benar unggul melalui gol Roman Chmelo di menit 28. Proses gol pemain Slovakia ini cukup indah karena dicetak melalui sundulan kepala dari jarak jauh. Sayang, kekuatan Singo Edan malah terusik akibat kartu merah yang diterima Gunawan Dwi Cahyo. Bek muda ini diusir wasit karena tekel keras terhadap Jupiter Yves Ngangue. Di babak kedua, tim tamu yang unggul jumlah pemain bermain lebih menyerang dan leluasa. Upaya mereka akhirnya berbuah hasil di menit 63 di mana Fahris melakukan gol bunuh diri saat hendak menyapu bola. Beruntung Arema mampu menjaga pertahanannya hingga mengakhiri laga dengan hasil imbang. Di leg kedua, Arema akan bertandang ke markas Ayeyawady pada 24 April mendatang. (m33/ini)

netic Resonance Imaging) untuk mendeteksi usia anak secara akurat. Menurut Manajer Timnas U-12, HM Zuchli Imran Putra, penggunaan MRI ini dilakukan agar pihaknya tidak kecolongan terhadap keaslian umur pemain. Karena itu, ia mengimbau agar pihak orangtua maupun pelatih SSB lebih jujur terkait usia anak didiknya. “Percuma juga melakukan manipulasi usai anak. Sebab kita akan gunakan teknologi kedokteran yakni pemeriksaan dengan MRI. Jangankan mencuri umur

Antara

WASIT Ibrahim Mubarak Ali Al Husni (tengah) memberi kartu merah kepada bek Arema Indonesia, Gunawan Dwi Cahyo (23) dalam leg pertama Piala AFC di Stadion Gajayana, Malang, Rabu (7/3).

OLAHRAGA

Mendatar 1. 5. 6. 9.

Bulutangkis. Alat pemukul bola dalam sofbol. Peluang; Kesempatan. Olahraga yang pernah dijagoi John McEnroe. 11. Olahraga bola sodok di atas meja persegi panjang yang berlapis kain laken. 12. Olahraga antara dua kelompok masing-masing terdiri dari 11 orang, populer di negara-negara Persemakmuran. 14. Alat pemukul bola dalam tenis atau bulutangkis. 15. Olahraga yang membentuk otot agar terbentuk tubuh yang kekar dan ideal. 16. Olahraga menggelindingkan bola besar untuk merobohkan sejumlah gada/pin. 19. Gerak badan diatas kolam dengan menggunakan tangan dan kaki. 22. Cabang olahraga seperti sepak bola. 24. Mantan pemain AC Milan tahun 2003 dan kapten timnasBrazil di Piala Dunia 2006. 25. Alfred _____, mantan pelatih sepakbola timnas Indonesia. 26. Benda tajam dilepas busur, awalnya untuk perang, kini cabang olahraga.

Waspada/Austin Antariksa

STRIKER muda PSMS, Yoseph Ostanika (tengah), gagal memberi kemenangan bagi timnya saat dijamu Persidafon Dafonsoro di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Rabu (7/3).

Lapis Kedua PSMS Kesulitan Kalah 1-4 Vs Persidafon SENTANI, Papua (Waspada): Persidafon Dafonsoro memupus ambisi PSMS Medan mencuri poin dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL) musim 2011-2012 di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Papua, Rabu (7/3). Kemenangan 4-1 yang diraih tuan rumah diawali gol Ferinando Pahabol di menit 14 disusul aksi Alan Arthur, Eric Bayami, dan Pahabol. Satu-satunya gol balasan Ayam Kinantan dicetak lewat penalti Luis Alejandro Pena di menit 50. Cristian Warobay cs yang tampil komplit dibanding anakanak asuhan pelatih Suharto tidak membiarkan tim tamu mengembangkan permainan. Lewat permainan apik dan serangan balik, tidak begitu sulit bagi Persidafon mengungguli PSMS yang tampil dengan materi pemain lapis kedua. Absennya sembilan pemain utamanya membuat Zulkarnaen cs sulit mengimbangi permainan tuan rumah. Bahkan, Persidafon berpeluang mencetak

gol lebih banyak andai saja Edi Kurnia yang menggantikan posisi Markus Horison tidak tampil gemilang. Tercatat lima peluang emas Edward Ivakdalam cs berhasil digagalkan kiper kelahiran 2 Oktober 1983 itu. Sayang, kepiawaian Edi tidak didukung Ledi Utomo, Ramadhan Syahputra, dan Rahmad, termasuk ujung tombakYoseph Ostanika Malau yang menggantikan posisi Osas Saha. Gol pertama Persidafon tercipta saat tim asuhan pelatih Sergei Dubrovin melakukan serangan balik berkat Pahabol. Begitu juga gol kedua terjadi dari serangan balik dan kali ini tercipta lewat kaki Alan sebelum babak pertama diakhiri dengan gol sundulan Lukas Rumkabu. Lima menit babak kedua berjalan, PSMS memperkecil skor menjadi 3-1. Wasit menghadiahi penalti bagi PSMS setelahWawanWidiantoro diganjal keras oleh Fransisko Rumkabu di dalam kotak terlarang. Luis

Sudoku

Menurun

1. Pulau wisata menyelenggarakan Asian Beach Games pertama tahun 2008. 2. Singkatan Taman Setia Budi Indah, persatuan sepakbolanya pernah menjuarai kompetisi PSSI Medan. 3. Olahraga terbang bebas dengan parasut, kejuaraan dunia pertamanya berlangsung di Austria tahun 1989. 4. Pelempar bola bisbol. 7. Cabang olahraga yang diperlombakan dalam Olimpiade pertama tahun 776 SM. 8. Gerak badan untuk menguatkan dan menyehatkan tubuh, seperti sepakbola, renang dll. 10. Salah satu piala yang diperebutkan dalam kejuaraan sepakbola di Indonesia. 13. Bisbol (Inggris); Olahraga antara dua regu masing-masing sembilan pemain, menggunakan bola sebesar kasti dan pemukul. 17. _____ Indah, hanya ada dalam olahraga renang. 18. Abdul _____, pernah jadi mantan Menteri Pemuda dan Olahraga pada era Soeharto. 20. Ken ______, mantan petinju kelas berat AS, pernah merontokkan dua gigi belakang Muhammad Ali tahun 1973. 21. Tidak menang, tidak seri. 23. Seri (Inggris).

Pena pun sukses menjadi eksekutor bagi timnya. Tak ingin tim tamu bangkit, Persidafon memasukkan Edward Ivakdalam. Gelandang senior ini masuk menggantikan Lukas Rumkabu guna menambah daya serang tuan rumah. Alhasil, strategi Dubrovin terjawab ketika Pahabol memastikan kemenangan Persidafon jelang laga berakhir. Manajer tim PSMS, Drs Benny Tomasoa, mengatakan Persidafon beruntung karena PSMS bertanding tanpa kehadiran sembilan pemain inti. Namun, Benny mengaku Ayam Kinantan memang sulit meladeni Persidafon yang jeli memanfaatkan kekurangan timnya. Menurut rencana, rombongan PSMS bertolak ke Medan dan tiba Kamis (8/3) ini. Selanjutnya, skuad Ayam Kinantan diliburkan dan latihan kembali pada 14 Maret mendatang. Di laga lain, Deltras Sidoarjo bangkit dengan mengalahkan PSAP Sigli 2-1. (m17)

Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tingkat kesulitan: sulit (****), bisa diselesaikan dalam waktu tak sampai tujuh menit. Jawabannya di halaman A2 kolom 1.

7 9 2 3 4 8

8 2 1 9 2

9 6 5 6 7 9

3 5 6 9 2 ****222

Sport

A12

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Lin Puji Pertahanan Dallas DALLAS, AS (Waspada): Tampil kurang produktif, Jeremy Lin gagal membantu New York Knicks mengalahkan Dallas Mavericks dalam lanjutan kompetisi NBA, Rabu (7/3). Dalam duel di American Airlines Center, Knicks takluk 85-95. Kekalahan Knicks ini menjadi ketiga dari empat pertandingan. Kali ini, Lin pun mengakui keunggulan sang juara bertahan, terutama ketika Dirk Nowitzki cs menerapkan strategi bertahan untuk menghadang serangan Knicks. Pertahanan Dallas ini juga membuat Lin kesulitan mencetak angka. Alhasil, pebasket kelahiran AS itu hanya mampu mendulang 14 poin. Namun, Lin sportif memberi pujian pada strategi pertahanan Dallas. “Kami harus bekerja jauh

lebih keras dengan tim kedua dan memang kesulitan bermain lebih ofensif. Pada game ini, kami tidak bisa keluar menekan lawan dan itu berarti jelas pertahanan mereka sulit ditembus,” papar Lin. Dirk Nowitzki memimpin Dallas melakukan revans dengan mengoleksi 11 dari 28 poin pada empat setengah menit terakhir di kuarter keempat. Rodrigue Beaubois menambah 18 angka bagi Dallas yang juga mendapat 15 poin dari Jason Kidd. Di Miami, tuan rumah Heat

Hasil Rabu (7/3) Dallas Mavericks vs New York Knicks Detroit Pistons vs LA Lakers Miami Heat vs New Jersey Nets Atlanta Hawks vs Indiana Pacers Charlotte Bobcats vs Orlando Magic Boston Celtics vs Houston Rockets sukses menghadang New Jersey Nets 108-78. Duet bintang Heat, LeBron James dan Chris Bosh, tampil gemilang dengan masing-masing menoreh 21 dan 20 angka di saat Dwyane Wade mengalami cedera. Kemenangan atas Nets memang harus dibayar mahal dengan cederanya Wade. Di akhir kuarter kedua,Wade menderita cedera pergelangan kaki dan terpaksa meninggalkan lapangan. Meski demikian, Wade masih

95-85 88-85 108-78 101-96 100-84 97-92

sempat menyumbang 13 angka. Di Auburn Hills, Rodney Stuckey mencetak 34 poin untuk membawa Detroit Pistons mengandaskan LA Lakers 8885 lewat tambahan waktu. Lakers nyaris menjadi pemenang, akan tetapi usaha Kobe Bryant yang memaksa overtime tidak didukung rekan-rekannya. Total Kobe mencatat 22 poin dan Andrew Bynum menambah 30 angka 14 rebound bagi Lakers. (m33/ap)

Alonso Optimistis Mobil F2012 BARCELONA, Spanyol (Waspada): Banyak pihak pesimistis dengan performa mobil anyar Ferrari F2012. Namun, tak demikian halnya dengan Fernando Alonso (foto). Seusai sesi tes pramusim yang dihelat di Sirkuit Catalunya barubaru ini, Ferrari fokus melakukan perbaikan. Dari pengamatan sementara, Ferrari tampil kurang memuaskan dan gagal menahan dominasi Red Bull dan tim pesaing lainnya. Namun, Alonso tetap berkeyakinan mobil anyarnya akan berbicara banyak di sesi balap perdana di GP Australia, 18 Maret mendatang. “Mobil baru yang ada sekarang punya beberapa karakteristik yang sulit untuk dimengerti dan mungkin kami belum sampai pada tahap yang diinginkan,” ujarnya, Rabu (7/3). “Tapi, kami sudah melalui berbagai musim di Formula 1 dan tahu bahwa sampai balapan di Australia, kami tak akan pernah tahu berada posisi tim dibandingkan yang lainnya,” tukasnya. Presiden Ferrari, Luca di Montezemolo, pun tidak sependapat dengan Direktur Teknik Pat Fry yang mengatakan Ferrari tidak cukup kompetitif memperebutkan gelar juara. Di Montezemolo berharap prediksi itu salah ketika musim dimulai. “Saya berharap prediksi ini tidak menjadi kenyataan. Seharusnya yang terjadi, saya ingin tahu detik yang dibutuhkan untuk pulih dan kembali ke persaingan,” ujar Di Montezemolo. “Saya sudah bicara dengan Alonso. Dia bilang ada banyak hal positif dengan mobil, tapi untuk memaksimalkannya akan memakan waktu,” ungkap bos Ferrari itu. (m33/auto) AP

PANGERAN HARRY (kanan) dibiarkan lari seorang diri, sementara Usain Bolt (kiri) hanya tersenyum geli melihat aksi tersebut di Universitas West Indies, Kingston, Jamaika, Rabu (7/3).

Pangeran Harry ‘Ungguli’ Usain Bolt KINGSTON ( Waspada): Pangeran Harry menantang sprinter asal Jamaika, Usain Bolt, di lintasan 100 meter. Hasilnya ternyata melahirkan kejutan karena Putra Kerajaan Inggris itu sukses menaklukkan manusia tercepat di dunia tersebut. Harry tengah disibukkan

dengan agenda tur Olimpiade 2012 di wilayah Karibia. Pasalnya, Olimpiade ke-30 itu akan berlangsung di London pada 27 Juli hingga 12 Agustus mendatang. Dalam kunjungannya di Jamaika, Rabu (7/3), Pangeran Harry menyempatkan diri menghibur warga. Putra Pangeran Charles dan

mendiang Putri Diana itu tak segan menjajal kemampuannya di lintasan lari. Bahkan, Harry menantang Usain Bolt yang notabene peraih tiga medali emas di Olimpiade 2008 di Beijing. Dukungan penduduk setempat membuat Harry melesat dan mengungguli Bolt. Per-

tarungan diulang dan sang pangeran tetap finish lebih dulu. Namun di kesempatan kedua, pemegang rekor dunia itu sengaja membiarkan Harry berlari sendirian. Sontak, kemenangan sang pangeran disambut gelak tawa penduduk dan wartawan setempat. (m33/vvn)

KETATNYA pertahanan Dallas Mavericks menyulitkan Jeremy Lin (17) mengembangkan permainan New York Knicks dalam laga NBA di American Airlines Center, Dallas, Rabu (7/3).

Sumatera Utara

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:38 12:51 12:39 12:46 12:45 12:42 12:39 12:34 12:41 12:41

‘Ashar 15:51 16:07 15:52 16:01 16:00 15:53 15:51 15:47 15:54 15:55

Magrib 18:41 18:53 18:41 18:48 18:48 18:46 18:42 18:37 18:44 18:43

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:49 20:02 19:50 19:56 19:56 19:54 19:50 19:46 19:52 19:51

05:09 05:22 05:09 05:17 04:16 05:12 05:09 05:05 05:12 04:11

05:19 05:32 05:19 05:27 05:26 05:22 05:19 05:15 05:22 05:21

L.Seumawe 12:44 L. Pakam 12:37 Sei Rampah12:36 Meulaboh 12:48 P.Sidimpuan12:36 P. Siantar 12:36 Balige 12:36 R. Prapat 12:33 Sabang 12:51 Pandan 12:37

06:33 06:47 06:34 06:41 06:41 06:36 06:33 06:29 06:36 06:36

Zhuhur ‘Ashar 15:59 15:51 15:50 16:02 15:46 15:49 15:48 15:45 16:07 15:49

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:46 18:40 18:39 18:51 18:39 18:39 18:40 18:36 18:53 18:41

19:55 19:48 19:47 19:59 19:47 19:48 19:48 19:45 20:02 19:49

05:15 05:08 05:07 05:19 05:05 05:07 05:07 05:03 05:22 05:08

05:25 05:18 05:17 05:29 05:15 05:17 05:17 05:13 05:32 05:18

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:37 12:39 12:49 12:41 12:38 12:45 12:34 12:44 12:37 12:36

18:41 18:42 18:51 18:45 18:41 18:48 18:37 18:47 18:40 18:39

19:49 19:50 19:59 19:53 19:50 19:56 19:45 19:55 19:48 19:47

05:07 05:09 05:20 05:12 05:09 05:16 05:04 05:14 05:07 05:07

05:17 05:19 05:30 05:22 05:19 05:26 05:14 05:24 05:17 05:17

Panyabungan 12:34 Teluk Dalam12:41 Salak 12:39 Limapuluh 12:35 Parapat 12:37 GunungTua 12:34 Sibuhuan 12:34 Lhoksukon 12:43 D.Sanggul 12:38 Kotapinang 12:32 AekKanopan 12:34

06:39 06:32 06:31 06:43 06:30 06:31 06:31 06:28 06:47 06:32

15:49 15:51 16:04 15:53 15:52 16:00 15:46 15:57 15:48 15:49

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

06:32 06:34 06:44 06:36 06:33 06:40 06:28 06:29 06:31 06:31

Zhuhur ‘Ashar 15:44 15:51 15:51 15:48 15:49 15:45 15:44 15:58 15:49 15:44 15:46

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:38 18:45 18:42 18:38 18:40 18:37 18:37 18:46 18:41 18:35 18:37

19:46 19:53 19:51 19:46 19:48 19:46 19:46 19:54 19:49 19:44 19:45

05:04 05:11 05:09 05:05 05:07 05:04 05:05 05:14 05:08 05:02 05:04

05:14 05:21 05:19 05:15 05:17 05:14 05:14 05:24 05:18 05:12 05:14

06:28 06:35 06:34 06:30 06:31 06:28 06:28 06:39 06:32 06:27 06:28

Dua Kelompok Warga Bentrok Soal Eksploitasi Minyak Mentah STABAT (Waspada): Dua kelompok warga di Kec. Padangtualang Kab. Langkat terlibat bentrok karena sama-sama ingin menguasai minyak mentah hasil eksploitasi ilegal pada sumur tua, Selasa (6/3) malam. Tidak ada korban jiwa, namun satu orang luka-luka akibat diserang dan satu mobil dirusak bahkan sempat disiram minyak mentah. Informasi dihimpun, kelompok warga Desa Sukaramai dengan kelompok warga Desa BulutelangKec.Padangtualangselama ini sama-sama ingin mendominasi penguasaan eksploitasi minyak mentah di banyak sumur tua di sana. Namun karena lokasi sumur minyak lebih banyak berada di Desa Sukaramai, warga Desa Bulutelang diduga merasa tersaingi. Kemudian saat mobilmobil pengangkut minyak mentah melintasi Desa Buluhtelang

sebelum ke luar dari Kec. Padangtualang menuju Jalinsum Langkat, sekelompok warga melakukan penghadangan. Salah satu kejadian Selasa malam dialami Albert, 29, warga Sukaramai. Dia dikejar sekelompok pemuda desa tetangga saatmelintas dan harus balik arah menyelamatkan diri. Atas perlakuan yang mengancam nyawanya itu korban melapor kepada keluarganya Simon Sitepu, yang kemudian mendatangilokasipenghadangan

menggunakan mobil Daihatsu Rocky. Setelah korban berada di lokasi sekelompok warga Dusun Jati Tunggal Desa Buluhtelang melakukan penyerangan dan merusak mobilnya serta menyiram bodi mobil dengan minyak mentah. Simon akhirnya kabur menyelamatkan diri tanpa

membawa mobil setelah dibantu aparatPolsekPadangtualangyang datang beberapa saat kemudian. Pascakejadianduakelompok warga siaga di desa masing-masing mewaspadai kemungkinan terjadinya serangan berikutnya. Sejumlah aparat Polsek Padangtualang juga berada di lokasi un-

tukmencegahkericuhansusulan. Sementara Rabu pagi kedua pihak yang bertikai dikabarkan telah berdamai di balai desa. ‘’Mereka telah berdamai, korban yang mobilnya dirusak tidak mau membuatpengaduan,’’kataKasat Reskrim Polres Langkat AKP Aldi Subartono. (a03)

Brigjen TNI Wahyudin K:

Pemuda Harus Usung Nama ‘Kualanamu International Airport’ LUBUKPAKAM (Waspada): Asisten Deputi Kemenkopolhukam Brigjen TNI Wahyudin K meminta seluruh unsur pemuda di Deliserdang mengusung nama ‘Kualanamu International Airport’sebagainamaresmibandara baru di daerah itu. “Mekanismenya,kalianharus mengusung nama ‘Kualanamu International Airport’ ke dewan setempat. Ikuti aturan mainnya daningatinitanggungjawabkalian sebagaipemuda,”tegasWahyudin di hadapan pengurus dan kader KNPI serta FKPPI Deliserdang diaulaKodim0204Lubukpakam, Rabu (7/3). Permintaan Wahyudin itu, setelahsalahseorangkaderFKPPI mengungkapkan kondisi saat ini didaerahnya,khususnyasoalbandara sedang gonjang-ganjing membahas nama resmi bandara yang sudah sering disebut Bandara Kualanamu itu.

Wahyudin didampingi Kolonel TNI Ginda Sembiring menegaskan, jadi pemuda jangan ‘impoten’.“Makanyauntukkedepan kalian harus mengisi kursi dewan agar bisa memperjuangkan pemuda di sini,” ujarnya. Wahyudin mengaku prihatin dengan peran pemuda di semua daerah di Indonesia, khususnya di kabupaten dan kota. “Selain minimdanadaripemerintah,para pemegang amanat rakyat pun banyakyangtidakmemilikipondasi karakterpolitikyangkuat.Akibatnya jelas kalian bertambah‘impoten,” ulangWahyudin. Wahyudin membandingkan Kota Bandung. “Di Bandung, peranpemudahidupkarenaanggota legislatifnya mayoritas pemuda. Jadi dari APBD mereka dapat anggaran. Di sana Rp40 miliar,” sebut Jenderal Bintang Satu ini. Soal nama Bandara,Wahyudin kembali mengingatkan tetap

harus mengikuti prosedur. “Tapi sayamintauntukyangini,pemuda harus punya peran besar untuk ngotot memperjuangkan ‘Kualanamu International Airport,” tegasnya lagi. Sementara lewat pesan singkat ke Waspada kemarin, Rudiyanto, salah seorang warga Kec. Beringin mengingatkan tidak ada orang paling berjasa dalam pembangunan Bandara Kualanamu. “Jadi tidak perlu para pejabat sibukmengusulkannamabandara kalau hanya mau cari muka. Menghargaipahlawantidakmesti harus mencantumkan nama di dalam hasil pembangunan. Biar masyarakat yang memberi nama ‘Kualanamu International Airport’.Namainipalingtepatkarena masyarakat yang paling merasakan langsung dampak dari pembangunan tersebut,” demikian Rudiyanto.(m16/a06)

Waspada/Abdul Hakim

MOBIL yang dirusak dan disiram minyak mentah masih berada di lokasi bentrok di Kec. Padangtualang Kab. Langkat.

Kapoldasu Berkunjung Ke Areal Lahan Bermasalah BINJAI (Waspada): Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro bersamarombongan,Selasa(6/3)berkunjungkePolresBinjai,sekaligus meninjau lahan di Kelurahan Tunggorono Kecamatan Binjai Timur yang masih bermasalah, antara warga dan pihak PTPN II Kebun Sei Semayang. Dilokasi,Kapoldasumenanyakankepadawargatentangkenyamanan dan keamanan di daerah itu. Sementara warga minta pihak kepolisian mendirikan pos polisi pembantu di daerah itu. Karena, menurut seorang ibu, warga setempat, setelah adanya permasalahan lahan mereka merasa tidak nyaman dan selalu diancam orangorang tak dikenal. Mendengar itu, Kapoldasu Irjen PolWisjnu Amat Sastro langsung menyahuti pihaknya akan mendirikan pos polisi pembantu di wilayah Tunggorono, diisi sekitar 30 anggota polisi termasuk anggota Brimob dan PNS dari Pemko Binjai. SementaraWali Kota Binjai HM Idham, SH di hadapan puluhan wargamenyatakansangatmendukunggagasanKapoldasu.Dihadapan warga Tunggorono, Kapoldasu berjanji menjaga keamanan dan kenyamanan warga dari gangguan orang-orang tak dikenal. Namun juga bermohon kepada masyarakat untuk mendukung kinerja polisi. Dalam kesempatan itu salah seorang ibu sempat menyampaikan kepada Kapoldasu, tentang petugas polisi di Binjai Timur yang dinilai tidak memihak lagi kepada warga.(a05)

Polres Gelar Perkara Sengketa Lahan Warga Desa Tinokah TEBINGTINGGI (Waspada): Polres Tebingtinggi melakukan gelar perkara masalah sengketa kepemilikan lahan seluas 273,91 hektar antara warga Desa Tinokkah, Kec. Sipispis, Kab. Serdang Bedagai dengan PT. Bringstone. Gelar perkara dengan memanggil kordinator aksi dari pihak warga berlangsung di ruang K3I Mapolres, Senin (5/3). “Gelar perkara untuk mengetahui sejauhmana masalah tersebut apakah bisa dilanjutkan dengan melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak yang terlibat,” ucap Kapolres AKBP Drs. Andi Rian Djajadi, S.Ik seraya mengatakan masalah tersebut akan dimediasi Pemkab Sergai. Dalam hal ini, Kapolres mengharapkan pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) ikut berperan karena ini kewenangan mereka untuk menetapkan batas-batas tanah itu. Masalah HGU perkebunan bukan kewenangan Polri melainkan kewenangan BPN, tandasnya. PolresTebingtinggi dalam melakukan pengamanan menerjunkan 150 personil yang bertugas 24 jam, sejak awal Februari hingga sekarang tepatnya sejak masyarakat membuat posko. Pekerja kebun sempat dilarang warga bekerja, namun setelah dilakukan negosiasi hari ini sudah bekerja, ucapnya. (a11)

Satu Pencuri Crude Oil Ditangkap, Tiga Kabur BESITANG (Waspada): Security PT Pertamina Field Rantau, AcehTamiang, bekerjasama dengan Polsek Besitang, Rabu (7/3) dinihari kembali menggagalkan aksi pencurian 4,1 ton crude oil serta menangkap seorang pelaku. Tiga dari pelaku berhasil kabur. Untuk pengusutan, tersangka IG, 32, warga Kel. Kebunlada, Kec. Binjai Utara bersama barang bukti truk Mitsubishi BM 8517 FU bermuatan minyak dalam wadah box plastik, drum, selang sepanjang 25 meter, handphone, alat bor dan lainnya, diamankan di Mapolsek. Menurut keterangan, malam itu Pws Security, Darjo, mendapat informasi sekelompok kawanan mencuri minyak mentah dari jalur pipa RantauPangkalasusu di Dusun Seusirah, Desa Bukitselamat, Besitang. Darjo bersama Dan Patwal Security, H. SyawaliddinIndradibantupersonilPolsekBesitang turun ke TKP. Petugas menghadang truk bermuatan 4,1 ton crude oil. Satu dari pelaku ditangkap, sementara tiga lainnya kabur ke perkebunan kelapa sawit. Menurut IG, ia diajak temannya oknum anggota TNI berinisial He, untuk menyetir mobil tujuan Besitang. Di Pasar Tiga Dondong, katanya,

ia diperintah memuat sejumlah drum dan box plastik kapasitas lebih dari 1 ton, sementara temannya telah menunggu di Besitang. Setiba di TKP, mereka mengebor pipa menggunakan tenaga mesin dan setelah itu dipasang selang dialirkan ke wadah yang tersedia. “Saya turut serta mengisi minyak ke dalam wadah yang dipersiapkan di atas truk bersama beberapa pelaku yang tak saya kenal,” ujarnya. Sementara itu, di lokasi jalur pipa tempat pelaku menyedot minyak terjadi pencemaran cukup parah akibat tumpahan crude oil. Kondisi ini sangat riskan kebakaran, sebab minyak mentah ini sangat sensitif apabila ada percikan api. Pws Security menyatakan, pada 2012 ini sudah terjadi tiga kali pencurian minyak mentah. Nilai kerugian Pertamina menurut Darjo, ratusan juta rupiah. Menyinggung disebut-sebut keterlibatan oknum TNI, ia mengatakan sudah berkoordinasi kepada Subden POM. Kapolres AKBP Leonardus Bismo melalui Kapolsek Besitang AKP Sukerman dikonfirmasi Waspada, Rabu (7/3) membenarkan pihaknya menerima penyerahan barang bukti dan seorang tersangka warga sipil berinisial IG, dari Pertamina.(a02)

Satpol PP Tak Menindak Pedagang Daging Liar

Waspada/Rizaldi Anwar

BRIGJEN TNI Wahyudin K saat memberi arahan kepada pengurus KNPI dan FKPPI Deliserdang, disaksikan Dandim 0204/DS Letkol Arh Wawik Dwinanto dan Wakapolres Deliserdang, di aula Kodim.

Kapolres Periksa Senpi Personil TEBINGTINGGI (Waspada): KapolresTebingtinggi, AKBP Andi Rian Djajadi, SIK mengingatkan seluruh personil agar mempergunakansenjataapi(senpi)sesuai kebutuhan dan jangan sampai menyimpang. Senjata api diberikan kepada anggota, untuk melaksanakan tugas sebagai anggota Polri dan bukan untuk gagahan serta menakuti-nakuti masyarakat. Hal itu dikatakan Kapolres saat melakukan pemeriksaan senjata api mendadak yang dipakai personel Satuan Reskrim dan Narkoba Polres Tebingtinggi, Senin (5/3) di halaman Polres. “Untuk saat ini, senjata yang diperiksa

adalah milik personil Sat Reskrim dan Sat Narkoba,” ujar Andi Rian sembari menyebutkan dari puluhan senjata, ditemukan satu izinnya sudah kadaluarsa dan langsung ditarik oleh bagian Propam. Pemeriksaan tersebut langsung dilakukan Kapolres didampingi Kasi Propam Ipda Mandapot Tua Sagala dan Kasubbag Humas AKP Ngemat Surbakti. Disebutkan, pemeriksaan itu sudah rutin dilakukan untuk mengantisipasibilaadaancaman yang bersifat anarkis khususnya dalam menangani masalah aksi unjukrasa yang anarkis maupun pengamanan peristiwa lainnya. Selain memeriksa kondisi

senjata dan kebersihannya, Kasi Propam juga memeriksa kartu izin pemegang senpi dan jumlah peluru yang dimiliki. “Jangan sampaiadasenpiyangmacetsaat akan dipergunakan tiba-tiba,” pinta Kapolres Andi Rian. SementaraKasubbagHumas AKP Ngemat Surbakti mengatakan pemeriksaan rutin tersebut akan dilakukan secara bertahap bagi semua personel sesuai satuan masing-masing. “Hasil pemeriksaanhanyamenemukanbeberapa senjata api kurang perawatan. Bagi anggota yang senpinya kurang terawat, diminta agar segera membersihkan dan merawatnya,” ujar Surbakti. (a11)

TANJUNGPURA (Waspada): Meski sudah dilaporkan pedagang, tapi Satpol PP dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kab. Langkat belum juga mengambil tindakan untuk menertibkan pedagang daging liar di pasar tradisional Tanjungpura. Akibat praktik dari pedagang liar ini, bukan saja Pemkab Langkat yang dirugikan dari sektor PAD, tapi juga pedagang resmi yang telah menyetor retribusi untuk kas daerah. “Saya minta pedagang liar ditertibkan,” ujar Sabar Ali kepada Waspada, Rabu (7/3). Dia mengatakan, permasalahan ini sejak awal sudah ia laporkan ke berbagai instansi terakhir seperti Satpol PP, Kadis Perindak, Camat Tanjungpura termasuk kepada KUPT di Pekan Tanjungpura.Namun,yangdisesalkannya,sampai sejauh laporan itu tak direspon.

KarenaituAliberharap,dinasterkaitdiPemkab Langkattidakmenutupmataataskeresahanpedagang resmi yang telah mengantongi izin. Menurut Ali, omset mereka menurun tajam karena pedagang liar seenaknya menggelar daging dagangannya di luar dari lods yang telah ditentukan. “Para pedagang liar menjual daging di depan pintu masuk atau yang mudah dijangkau konsumen. Sementara kami berada menjorok ke dalam. Kalau begini, konsumen tentu lebih memilih lokasi yang mudah dijangkau tanpa harus saling berdesakan,” papar Ali. Ali tidak mengerti apakah pedagang liar ini menyetorkepadaoknumtertentusehinggamereka bisatetapbertahanmenggelardagangannyaditempat yang tak semestinya, tanpa khawatir digusur.“Saya tidak mau berburuk sangka, tapi yang pasti saya berharap ada upaya penertiban,” tegasnya.(a02)

Buronan Ditangkap BATANGKUIS (Waspada): Polsek Batangkuis dipimpinlangsungKanitReskrimIpdaMartualessi Sitepu, SH, MH, Selasa (6/3) dinihari menangkap S alias L, 34, warga Jalan Sekata Desa Tumpatan Nibung Kec. Batangkuis yang merupakan DPO dalam kasus pencurian TBS milik PTPN II Kebun Bandar Klippa dalam Operasi Palm yang dilaksanakan seluruh jajaran Poldasu. Kapolsek Batangkuis AKP Ilham Aceh didampingi Kanit Resrim Ipda Martualessi Sitepu, SH, MH kepada wartawan, Selasa (6/3) siang menjelaskan, bahwa penangkapan tersangka dilakukan setelah petugas menerima informasi tentang keberadaan tersangka yang kembali ke rumahnya di Dusun III Gang Peringgan Desa Tumpatan Nibung Kec. Batangkuis setelah 6 bulan diburon dalam kasus pencurian TBS milik PTPN II Kebun Bandar Klippa. Mendapatkan informasi yang sangat berharga dari masyarakat tentang kepulangan tersangka, petugas Rekrim dipimpin langsung Kanit Reskrim Ipda Martualessi Sitepu, SH,MH, Selasa (6/3)

dinihari kemudian melakukan penangkapan yang ketika itu bersembunyi di bawah kolong tempat tidur. Kapolsek menambahkan, setelah melakukan aksinya, tersangka bersama temannya kemudian melarikan diri ke daerah Pekanbaru, Riau kemudian ke Siborong-borong sebelum akhirnya tertangkap, Selasa (6/3) dinihari. Dalammelakukanaksinya,tersangkaSmengaku berperan sebagai tukang egrek sawit dibantu temannyaAgustionoyangtelahdihukumlebihdahulu danseorangpriaberinsialULyanghinggakinimasih diburon petugas. Dari hasil pengakuan tersangka kepada petugas, setelah beraksi tersangka bersama temannya kemudian mengangkut hasil curiannya sebanyak 50 tandan/janjang buah sawit dengan menggunakan mopen CV Dirgantara BK 1599 MQ. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini tersangka mendekam di dalam penjara karena melanggar pasal 363 ayat (1) jo 55 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. (crul)

Nelayan Tradisional Tak Tersentuh Bantuan

Pasar Delitua Ditertibkan DELITUA (Waspada): Muspika Delitua dipimpin Camat Edy Yusuf kembali melakukan penataan guna menertibkan Pasar Delitua yang semrawut disebabkan para pedagang kaki lima berjualan di badan jalan, baru-baru ini. Selain menertibkan para PKL, tim juga menertibkan para penarik betor dan angkot yang ngetem di badan jalan, juga mengangkut sampah yang berserakan di sekitar pasar menggunakan dua unit mobil kebersihan. Sementara, untuk mengurangi kesemrawutan pasar, kecamatan membangun posko terpadu di sekitar pasar pada Juni tahun lalu, namun oleh Dinas Pasar setempat disewakan kepada pedagang dengan biaya Rp3 ribu per hari. Camat EdyYusuf mengatakan, untuk mengurangi kesemrawutan pasar, setiap pekan dilakukan penertiban sembari menunggu relokasi pasar selesai. “Penertiban ini akan terus berlanjut sampai relokasi pasar yang sedang dibangun selesai dikerjakan,” katanya. Camat juga mengimbau agar Dinas Pasar setempat jangan tutup mata terhadap kesemrawutan pasar. “Dinas Pasar juga diminta untuk tidak mengutip biaya lapak pedagang yang berjualan di badan jalan. Dinas Pasar juga jangan hanya memikirkan keuntungan semata tanpa mampu meminimalisir kesemrawutan dan kebersihan pasar,” tegasnya.(c02)

Waspada/Asrirrais

KOMANDAN Security PT Pertamina Field Rantau, H. Syawaluddin Indra menyaksikan barang bukti bor dan mesin yang diperlihatkan tersangka IG, saat berada di Mapolsek Besitang.

Waspada/Muhammad Idris

KASI Propam Ipda MT. Sagala sedang memeriksa senjata api beserta surat izin dan peluru anggota Sat Reskrim dan Narkoba Polres Tebingtinggi.

LUBUKPAKAM (Waspada): Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumatera Utaramenyebutkan,banyaknelayandipesisirSumut belum tersentuh bantuan dari pemerintah, baik provinsi maupun kabupaten/kota. “Semua ini akibat kurangnya kordinasi yang berdampak pada bantuan tak tepat sasaran. Bantuan sudah lama digelontorkan pemerintah, namunyangmenerimamalahnelayanyangsudah menjadi pengusaha ikan. Ini namanya kurang kordinasi atau ekstrimnya ada permainan dalam penyaluranbantuanlangsungini,”tegasIhlyaUlumuddin, Sekretaris Umum HNSI Sumut, Selasa (6/3). Politisi PPP Deliserdang ini mengaku kecewa dengandinasterkaityangdinilainyatidaklangsung turunkepesisiruntukmendatanelayantradisional yang amat membutuhkan bantuan. Di antaranya nelayan Langkat, Deliserdang, Tanjungbalai dan Labuhanbatu. “Saya tak memungkiri, dari sekian banyak nelayantradisionalhanyasedikit yangterakomodir. Namun tidak jalannya para penyuluh dinas terkait

membuat yang berhak menerima bantuan gigit jari,” ujar Ihlya. Untuk itu, Ihlya mengimbau Dinas Perikanan dan Kelautan provinsi, kabupaten dan kota agar bersinergi dengan kelompok nelayan yang benarbenar tradisional, dan berkordinasi dengan camat setempat. “Jika ini berjalan jelas tidak ada permainan atau kolusi karena penyaluran bantuan pasti tepat sasaran,” pinta Ulum—demikian biasa dia disapa. Sebelumnya, Waspada menginformasikan ada seorang nelayan yang membawa nama kelompok nelayan Sumber Rezeki, asal Pantailabu pada Senin lalu mendatangi Dinas Perikanan dan KelautanDeliserdangmempertanyakanusulannya soal bantuan pemerintah. Nelayan yang mengaku bernama Hanafiah sudah berulangkali mempertanyakan hal itu. Pasalnya, usulannya sudah disetujui provinsi dan disalurkan lewat kabupaten. Namun menurut Hanafiah, yang menerima bantuan atas usulannya itu malah pengusaha ikan.(m16)

Sumatera Utara

AEKKANOPAN (Waspada): Dalam rangka HUT Lanal TBA (Pangkalan AL Tanjungbalai-Asahan) ke 7 Tahun 2012, Rabu (7/ 3) di pos TNI AL Kec. Kualuh Leidong, Kab. Labuhanbatu Utara, TNI AL melakukan bakti sosial pengobatan gratis kepada masyarakat. Hadir dalam acara itu Danlanal Tanjungbalai Letkol Retiono K.H, Bupati Labura H. Kharuddinsyah, SE, Kadis Kesehatan Siti Roilan,S.KM,KadisporaHeryWahyudiMarpaung,STTP,MAP,Danramil Kualuh Leidong Kapten Parlaungan S, Danramil Aekkanopan Kapten Seto, Camat Kualuh Leidong Drs. H. SofyanYusma, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda Kualuh Leidong. Danlanal Tanjungbalai-Asahan Letkol Retiono K.H dalam kesempatan itu mengungkapkan, wilayah tanggungjawab Lanal Tanjungbalai-Asahan yang luas diperlukan kerjasama yang baik antara masyarakat dan semua pihak termasuk kepala daerah Tanjungbalai, Asahan, Batubara, Labura dan Labuhanbatu untuk menciptakan suasana kondusif serta menjaga kedaulatan laut Indonesia. Kegiatan pengobatan gratis ini, katanya, bisa bermanfaat bagi masyarakat karena dengan terciptanya masyarakat yang sehat akan dapat meningkatkan perekonomian dan melakukan pembangunan. Sedangkan Bupati Labura H. Kharuddinsyah, SE dalam kesempatanitumengucapkanselamatHUTLanalTBAke7sertamemberikan apresiasi kepada Lanal TBA yang peduli akan kesehatan masyarakat Kualuh Leidong. BupatiLaburayangakrabdisapaH.Buyungitujugamenambahkan, Pemkab Labura akan memperhatikan pembangunan di daerah pesisir khususnya di Kec. Kualuh Leidong di mana pembangunan yang diperlukan masyarakat selain sarana pendidikan, kesehatan serta kelautan dan terkhusus sarana jalan. Dalam kesempatan itu juga Bupati Labura menyerahkan bantuan obat-obatan yang diterima DanlanalTanjungbalai serta alat pemadam kebakaran yang diterima Camat Kualuh Leidong. (a16)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir

Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta).

Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, Feirizal Purba, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Maini Anggita, Silfa Humaira. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari Ritonga. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, Rizaldi Anwar, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebingtinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematangsiantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun, Arafat Nur. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir, Mustafa Kamal. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengen: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.

� Semua wartawan WASPADA dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan

Pencurian Ranmor Mengganas INDRAPURA (Waspada): Pencurian kendaraan bermotor (Ranmor) mengganas di Kec. Airputih, Kab. Batubara. Sepedamotor milikUdin,50,wargaDusunIDesaSipare-paredilarikanorangtak dikenal saat parkir di depan rumahnya, Selasa (6/3) sekira pukul 16:35 MenurutketeranganUdinkepadaWaspada,sepedamotorYamaha Vega BK 5028 QW itu sedang diparkir di depan rumahnya yang berada di samping gang. Lalu seorang pria muda tak dikenal sempat bertanya transportasi ke arah dalam gang kepada anaknya yang sedang menjaga kios. Setelah dijawab, anak Udin masuk ke dalam. Usai dari dalam diketahui sepedamotor itu tidak lagi berada di tempatnya, Udin dan keluarganyapun berteriak kepanikan.Warga berusaha mengejar pelaku yang membawa kabur sepedamotor itu ke arah Tebingtinggi. Diketahui pelaku sempat mengisi bensin di SPBU Tanjung Seri. Sebelumnya Waidah, 40, warga Dusun IX Desa Tanah Tinggi, Kec. Airputih, Senin (5/3) sekira pukul 04:30 kehilangan barang barang berharga di rumahnya senilai Rp30 juta lebih. Barang - barang berjenis gelang emas, kalung, handphone dan uang Rp800 ribu. Menurut informasi, pelaku masuk melalui pintu belakang saat korban mencuci pakaian. Barang dan uang itu disimpannya di bawah tempat tidur. Saat akan mengambil handphone itulah diketahui kalau ada orang yang masuk ke rumah dan kabur lewat jendela depan.Kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Indrapura di hari yang sama. Sementara itu, sebelumnya Polsek Indrapura menangkap pelaku curanmor yang beraksi di Kuala Tanjung, Jun, 21, warga Dusun II Desa Kuala Indah, Kec. Seisuka, Kab. Batubara. Peristiwa ini bermula saat korban memarkirkan sepedamotornya ditempat parkir di lokasi PT. Multimas Nabati Asahan Kuala Tanjung. Tersangka bersama temannya IL, saat ini masih belum tertangkap, mengambil sepedamotor dengan menggunakan kunci palsu.Tanpa disadari kedua tersangka, perbuatannya terekam CCTV terpasang di perusahaan. (c05)

Kamis 8 Maret 2012

TNI AL Gelar Pengobatan Gratis

WASPADA

Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Sinur Manik (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Irham Hagabean Nasution (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Erwin Siregar (Opini); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi).

WASPADA

Waspada/Deni Syafrizal Daulay

YUSDIANA, 35, sedang membersihkan puluhan ulat bulu yang menempel di dinding rumahnya. Sepekan terakhir perkampungan warga di Lingkungan Bukit, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang, Kab. Labusel diserang wabah ulat bulu.

Ulat Bulu Serang Kotapinang KOTAPINANG (Waspada): Puluhan kepala keluarga (KK) yang bermukim di Lingkungan Bukit, Kelurahan Kotapinang, Kec. Kotapinang, Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel), resah. Pasalnya, sudah sepekan terakhir pemukiman mereka diserang ribuan ulat bulu. Salah seorang warga,Yusdiana, 35, kepada Waspada, Rabu (7/3) mengatakan, setiap hari mereka terpaksa bekerja ekstra mengusirulatbulutersebutdengan cara menyapu dan membunuhnya. Namun bukannya berkurang, ulat bulu justru bertambah banyak. Bahkan ulat yang semulaberadadipekarangankini masuk ke dalam rumah. Menurutnya,selainmembuat jorok pekarangan, keberadaan ulat bulu tersebut juga menyebabkan gatal-gatal. Setiap warga yang tersentuh ulat kulitnya langsung bengkak dan memerah

sertamenjadigatal.“Banyakanakanak di sini jadi kudisan, karena rasa gatal akibat ulat bulu, mereka nggak tahan dan menggaruk hingga berkudis,” katanya. Warga lainnya, Erwin mengatakan, ulat bulu menyerang perkampungan mereka sejak lima hari lalu. Menurutnya, warga kampung hanya diam dengan peristiwa itu karena tak tahu harusmengadukemana.Diajuga mengatakan, warga di daerah itu tidaktahudarimanaasalulatbulu tersebut. Mereka pun bingung apa yang menyebabkan banyaknya ulat bulu di pemukiman

mereka. Dia berharap agar Pemkab Labusel membantu warga untuk membasmi ulat bulu tersebut. “Kami sudah nggak tahan. Ulat-ulat itu membuat gatal,” katanya. Erwin khawatir ulat bulu ini akan menyebar, sebab setiap hari jumlah rumah tangga yang terserang ulat bulu terus bertambah. Awalnya, kata dia, ulat tersebut menyerang kediamannya, namun belakangan rumah lainnya pun diserang ulat bulu. Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Pemkab Labusel, Selwin Marpaung yang dikonfirmasi mengaku pihaknya sudah menerima informasi serangan ulat bulu tersebut. Menurutnya, pihaknya telah menurunkantimuntukmengambilsampel ulat untuk melihat jenis ulat dan cara menanggulangi persoalan tersebut. “Kita akan lakukan upa-

ya penanggulangan agar ulat buluinitidakmenyebar,”katanya. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Rusman Lubis yang dikonfirmasi juga mengatakan, pihaknya akan menurunkan tim untuk mengobati warga yang menderita gatal akibat serangan ulat bulu. “Saya sudahkoordinasikandanpetugas akan segera turun ke lapangan untuk melihat warga yang terserang dan kita akan upayakan pengobatannya,” kata Rusman. Berdasarkan pengamatan Waspada, ribuan ulat bulu berserakandihalamansedikitnya belasan rumah warga di perkampungan itu. Ulat-ulat tersebut juga bertengger di atap rumah dan pepohonan yang ada di sekeliling kampung. Warga terpaksaekstrahati-hatiagartidak terkena ulat, karena kalau kulit terkena akan menimbulkan rasa gatal yang luar biasa. (c18)

PT. STA Bantah Serobot Tanah Warga SEIKANAN (Waspada): PT. Sumber Tani Agung (STA) membantah tudingan telah menyerobot tanah milik alm. H. Sutan Mangarahon Harahap di Lorong Sinar Bulan, Desa Binanga II, Kec. Silangkitang, Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel). Namun pihak ahli waris tetap berkeras kalau tanah itu belum diganti rugi. Manajer Humas PT. STA, AmengPrayogokepadaWaspada di kantornya, Selasa (6/3) mengatakan, pihaknya tidak pernah menyerobot lahan seluas 78 ha yang kini ditumbuhi kelapa sawit milik PT. STA seperti yang dituduhkan H. Suman Harahap yang merupakan ahli waris Alm. H Sutan Mangarahon Harahap. “Perusahaan tidak pernah melakukan penyerobotan lahan. Kita tidak terima dengan tudingantudinganmiringselamaini,”katanya. Menurutnya, lahan itu telah diganti rugi pada 1983 kepada pemilik langsung yakni alm. H. Sutan Mangarahon Harahap. Ameng merinci, ganti rugi lahan yang dilakukan bahkan jumlahnya sudah 80 ha yakni 50 ha dilakukan PT. STA dan 30 ha telah diganti rugi oleh PT. Pelita 30 ha. Dijelaskan,gantirugiawalnya dilakukan pada tanah seluas 42 ha lewat proses yang terbuka

sesuai dengan Berita Acara Penyelesaian Masalah Tanah antara pihak penggarap dengan PT. STA Lorong Sinar Bulan, Desa Binanga II, Kec. Silangkitang tertanggal 5 November 1983. Berita acara itu ditandatangani di antaranya oleh Kepala Kantor Agraria Kab. Labuhanbatu, Soepriadi, Asisten Pemerintahan Pemkab Labuhanbatu, Dahlan, dan 9 orang lainnya. Berikutnya katadia,pihaknyakembalimengganti rugi lahan tersebut seluas 2 ha. Sementara 30 Ha lainnya telah diganti rugi oleh PT. Pelita padatahunyangsama.“Sehingga totallahanyangsudahdigantirugi menjadi 80 ha,” katanya sambil menunjukkan bukti-bukti ganti rugi tersebut. Ameng juga menunjukkan bukti penguatan atas ganti rugi ituyaknisuratketeranganmantan Kepala Dusun, Alm Husin Siregar yang juga masih kerabat Alm. H. Sutan Mangarahon Harahap di atas kertas segel, pada 18 Maret 2003 lalu. Data itu diperkuat lagi dengan pernyataan tertulis pemilik lahan alm. H. Sutan Mangarahon Harahap pada secarik surat tertanggal1Maret1984yangisinya menyatakan,lahanmilikinyatelah diganti rugi oleh PT. STA. Bahkan kata Ameng, saat pi-

hak ahli waris dan warga melakukan penggarapan kembali lahan itu pada 1998 lalu, pihaknya juga telah menyelesaikannya baikbaik. Karenanya kali ini pihaknya tidak ingin kejadian serupa terulang. “Kita sudah dua kali memberikan penyelesaian. Pertama ganti rugi pada 1983 dan kemudian di saat eporia reformasi 1998, warga kembali menggarap dan kami sudah selesaikan,” katanya. Karenanya Ameng berharap agar H. Suman Harahap tidak lagi mencaplok dan mengganggu areal perkebunan mereka. Sebab apa yang dilakukan Suman telah mengganggu aktifitas produksi perkebunan mereka. Dia mengatakan, jika benar Suman memiliki bukti-bukti kepemilikan lahan itu, silahkan melakukannya lewat jalur hukum. “Kita juga sudah buat pengaduan atas ulah H. Sumanmenanamipisangdiareal kebun kita,” katanya. MantanKepalaDesaBinanga Dua, priode 1995-2007, Hasanuddin Siregar yang dikonfirmasi Waspada di kediamannya mengakui bahwa pada 1998 lalu sempat terjadi penggarapan areal lahan milik PT. STA tersebut. Namun kasus itu tiba-tiba dingin. “Waktu reformasi orang pada menggarap lahan, tapi entah

kenapa kasus itu sempat reda, kini kok muncul lagi,” katanya. Dia menyebutkan, jika benar lahantersebutmasihbersengketa harusnya PT. STA tidak mendapatkan Hak Guna Usaha (HGU) atas perkebunannya, sebab salah satu syarat mendapatkan HGU lahan tersebut tidak boleh bersengketa.“Tapi PT. STA sudah memiliki HGU atas lahan perkebunannya. Tapi nggak tahulah apa masalahnya ini,” katanya. Sementaraitupihakahliwaris yakni H. Suman Harahap tetap berkeras bahwa PT. STA telah menyerobot lahan seluas 78 ha milikkeluarganya.Lahantersebut menurut Suman belum pernah diganti rugi dan berada di luar HGU PT. STA. Dia mengakui PT. STA pernah melakukan ganti rugi lahan, namun itu untuk pembebasan lahan milik Dinas Perkebunan Labuhanbatu, bukan tanah milik ayahnya. Karenanya dia berharap agar PT. STA melepas lahan itu dan menyerahkannya kepada keluarga besar alm. H. Sutan Mangarahon Harahap. Dia juga mengajak pihak PT. STA untuk beradu dokumen jika benar PT. STA memiliki bukti-bukti jelas tentang adanya ganti rugi lahan kepada ayahnya. (c18/a18)

Sindikat Perompak Selat Malaka Tertangkap KUALATANJUNG (Waspada): Sindikat perompak yang beroperasi di perairan internasional Selat Malaka berhasil diringkus aparat keamanan PT. Multimas Nabati Asahan Kuala Tanjung saat beraksi di atas kapal MV Hope Star berbendera Panama yang sedang bersandar di dermaga perusahaan tersebut. Menurut informasi diterima Waspada, Rabu (7/3) di Mapolsek Pagurawan Polres Asahan, kasus perompakan kapal yang empat pelakunya kini diamankan di Polsek setempat Senin. Keempat orang itu masingmasing, MSA alias Anto, alias Sisu, 30, warga jalan Batu Bintang, Gang Stel, Kel. Purnama, Kec. Dumai Barat, Kab. Dumai, Riau, MS alias Sapit, 18, warga yang sama, SZ, 20, warga sama dan RSD alias Dani warga Dusun III Alai Desa Kuala Tanjung, Kec. Sei Suka, Kab. Batubara. Sindikat ini seluruhnya berjumlah enam orang, namun dua orang lagi Pii warga Desa Lalang dan Setiu warga Perdagangan, Simalungun berhasil melarikan diri. Sindikat ini diketahui telah tigakalimelakukanaksinyadiatas kapal yang sedang bersandar di PelabuhanPT.MNA.Kalipertama berhasil, aksi kedua hasil rompakan jatuh ke dalam laut dan yang

ketiga tertangkap. Dalam menjalankan aksinya, kawanan perompak yang umumnya masih remaja ini menggunakan boat mendekati kapal sasaran yang telah diarahkan oleh oknum karyawan kontraktor yang biasa berkeliaran di sekitar dermaga. Setelah boat merapat, tali dilemparkan ke atas kapal dan mereka memanjat kapal target, berbekal senjatatajamjenisgolokkawanan ini menyandera ABK dan mengikat mereka. Kapolres Asahan melalui KanitBimasPolsekPagurawanAipda Wasrani yang ditemui Waspada membenarkan adanya penahanan terhadap tersangka perompak kapal tersebut. Selain menahanpelakuyangberjumlahempat oranginipetugasjugamengamankan barang bukti berupa 28 jenis spare part kapal, berikut senjata tajam dan boat yang digunakan pelaku untuk melakukan kejahatan. “Dari barang bukti spare part yang berhasil diamankan diperkirakan kerugian korban mencapaiRp200jutalebih,”ujarnya. Menurut Informasi yang diterimaWaspadatindakkejahatan yang terjadi diperairan Selat Malaka khususnya Batubara ini tidak saja perompakan, tetapi juga penyelundupan bal pakaian bekas dan daging.(c05)

Waspada/Indra Sima

BUPATI Labura H. Kharuddinsyah, SE menyerahkan bantuan obat-obatan yang diterima Danlanal Tanjungbalai Letkol Retiono. K.H dan alat pemadam kebakaran yang diterima Camat Kualuh Leidong Drs. H. Sofyan Yusma.

Pick-up Vs Truk Di Asahan KISARAN (Waspada): Mobil pick-up muatan tabungan gas elpiji BK 9336 VN tubruk truk BK 9318 L di Jalinsum Asahan, tepatnya di kawasan Skip Perkebunan PT BSP, Kisaran, Selasa (6/3) sekira pukul 15:10. Peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, kondisi bagian kabin depan pick-up ringsek dan dalam posisi terbalik di bahu jalan sisi kanan. Menurut keterangan Waspada peroleh, tubrukan tersebut bermula saat mobil pick-up membawa muatan tabungan gas datang dari arah Medan menuju Kisaran. Tiba di lokasi kejadian, tanpa disadari pick-up dikemudikan Agus memasuki kanan jalan dan ‘menyambar’ truk BK 9318 L dalam posisi melintas dari arah berlawanan. Tubrukan tak terhindarkan. Akibatnya, tabung gas muatan pick-up berserakan di jalan karena posisinya terbalik begitu terjadi tubrukan. Agus sopir pick-up membantah dirinya mengemudikan dalam kecepatan tinggi. Sedangkan kecelakaan terjadi karena kondisi jalan licin, sehingga mobilnya menyalip ke kanan dan menubruk truk yang datang dari arah berlawanan. Kasus kecelakaan lalulintas tersebut sudah ditangani Satlantas Polres Asahan. (a13)

Waspada/Iwan Has

MOBIL pick-up BK 9336 VN dalam posisi terbalik, setelah menyambar dan menubruk truk yang datang dari arah berlawanan di Jalinsum Asahan.

Pengendara Sepedamotor Tewas Ditubruk Mobil Dishub Labusel KAMPUNGRAKYAT (Waspada): Dewi Astriani, 16, warga Dusun Perkebunan Perlabian, Desa Perlabian, Kec. Tanjung Medan, Senin (5/3) tewas seketika setelah tertubruk mobil Patroli Pengawalan (Patwal) milik Dinas Perhubungan Pemkab Labusel. Informasi dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa itu terjadi sekira pukul 07:30. Saat itu Dewi yang bekerja sebagai pelayan di rumah makan 1001 berniat membeli gas mengendarai sepedamotorYamaha Mio, BK 4178 LJ warna merah maron dari arah Kotapinang menuju Aek Nabara. Ketika berada di Simpang Inpres, Dusun Sosopan Kembar, Desa Pekan Tolan, Kec. Kampungrakyat Dewi melewati bus CV. Pinang Indah yang sedang parkir. Namun belum selesai melintasi bus tersebut, dari arah berlawanan muncul mobil sedan Patwal milik Dishub Labusel BK 9098 YY yang dikemudikan oleh Tri Hadi Wijaya. Karena gugup, Dewi menghentikan sepedamotornya secara mendadak hingga terjatuh dan terjerembab di tengah badan jalan. Mobil sedan yang membawa Kadishub, Tuahta Rama Jaya Saragih tersebut lantas menubruk Dewi yang sedang tergeletak di badan jalan dan korban tewas di tempat kejadian. Untuk kepentingan pemeriksaan, jenazah kemudian dilarikan ke RSU Nur Aini, Blok IX, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang. Kanit Laka Satlantas Polres Labuhanbatu, Iptu Guntur Siagian yang dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pengendara saat ini masih berada di Mapolres Labuhanbatu untuk dimintai keterangan. “Pengendara sepedamotor tewas di tempat kejadian dan dibawa ke RSU Nur Aini. Pengendara mobil sudah bersedia memberikan santunan kepada korban dan malam ini mereka akan takziah,” katanya. (c18)

Tanjungbalai Kembangkan Peternakan Sapi Terpadu

Waspada/Agusdiansyah Hasibuan

TIGA tersangka warga Dumai Perompak Kapal MV Hope Star berbendera Panama yang berhasil diringkus saat diamankan di pos sekuriti PT. MNA Kuala Tanjung. Berikut barang bukti yang berhasil diamankan.

TANJUNGBALAI (Waspada): Pemerintah Kota Tanjungbalai akanmengembangkanpeternakansapidisejumlahkecamatanmelalui pembagian pada kelompok tani. Pembagian sapi ini bersumber dari dana DBD Sumut TA 2012 dengan nilai anggaran Rp3 miliar. “Anggarannyasudahtersedia,hanyatinggalmenunggurealisasinya saja. Program ini dilaksanakan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan,” kata Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tanjungbalai Hakim Tjoa Kian Lie kepada Waspada, Selasa (6/3). Dia menuturkan, rencana awal, peternakan sapi ini hendak dilaksanakan di seluruh kecamatan. Akan tetapi, jelas Hakim, mengingat keterbatasan wilayah, maka pengembangan peternakan sapi hanya dilakukan di Kec. Datukbandar Timur, Datukbandar, Seitualang Raso dan Kec. Teluknibung. (a14)

Sumatera Utara

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Diadukan Ke Komisi II DPRD Madina

PT Palmaris Dituding Sengsarakan Warga Batahan Bertahun-tahun PANYABUNGAN (Waspada): Kehadiran PT Palmaris Raya di Kec. Batahan Kab. Mandailing Natal (Madina) selama bertahun-tahun telah membuat masyarakat sengsara. Ini dibuktikan dengan berbagaipermasalahyangtimbul di antaranya tindakan kriminalisasi, penyerobotan lahan, masyarakatnya dipenjarakan serta beberapa tindakan lain yang merugikan masyarakat. Demikian disampaikan Rahmadi, 40, salah seorang perwakilan masyarakat Batahan yang disampaikan kepada Komisi II DPRDMadina,Rabu(7/3)diruang rapat Banmus DPRD Madina. Menurutnya, benang kusut permasalahan di Batahan perlu dijernihkan, adanya masalah

plasma perusahaan dengan masyarakat ada tumpang-tindih masalahpertanahan.PTPalmaris mengeruk kakayaan Madina dengan illegal logging, hadir dengan permohonan izin dengan nama berbeda dan lokasi berbeda selama bertahun-tahun. “Karena itu kami mohon kontribusi dan solusi, jangan sampaiemosimassamembludak akibattindak-tandukPTPalmaris, banyak hak masyarakat yang belum diselesaikan. Batahan hampir 80% masyarakat miskin dan amat depresi tertekan oleh

Empat Rumah Terbakar Di P. Sidimpuan P. SIDIMPUAN (Waspada): Empat rumah rata dengan tanah akibat dilanda kebakaran dahsyat di Jalan Jend Sudirman, Kelurahan Sadabuan, Kota Padangsidimpuan, Selasa (6/3) pukul 01:30. Kerugian ditaksir ratusan juta rupiah, Informasi dihimpun Waspada, api mulai berkobar di rumah permanen yang dijadikan sebagai usaha warung internet (Warnet) disewa oleh Ucok Munthe, usaha air mineral disewa oleh Edy Gustian dan Ummi Lubis pedagang makanan, minuman dan rokok. Ketika dini hari itu, ratusan warga berhamburan keluar rumahnya untuk menyiramkan air memakai ember ke sisi rumah milik Baginda Soritaon Harahap, 70, untuk menghindari rentetan kobaran api. Saksi mata, Aris Pardamean Hutabarat, 28, yang juga turut dilanda bencana kebakaran mengakui sangat terkejut ketika tiba-tiba api melalap rumah tinggalnya yang masih terbuat dari papan. Ibunya, Asriwati Harahap,54, saat kejadian, meminta tolong kepada warga untuk mengangkat barang-barang miliknya, namun ijazah anaknya mulai SD sampai SMA tidak dapat terselamatkan. ‘’Saat kejadian kami sangat terkejut melihat kobaran api yang datang dari arah depan, kemudian pemadam kebakaran sangat lamban tiba di lokasi ini,’’ ujar warga setempat. Menurut Lurah Sadabuan, Nasaruddin Siregar, korban jiwa pada kejadian tersebut tidak ada, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, sedangkan kebakaran diduga kuat akibat korsleting listrik. Kapolres Kota Padangsidimpuan, AKBP Andi S Taufik melalui Kasubbag Humas, Aipda Indra Dalimunthe membenarkan kejadian tersebut, dan akan segera memanggil saksi-saksi untuk dimintai keterangan. (c13)

DPRD Bahas APBD Palas Tanpa Eksekutif SIBUHUAN (Waspada): Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kab. Padanglawas masih terus melaksanakan pembahasan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Kab. Padanglawas Tahun Anggaran (TA) 2012 sekalipun tidak hadir pihak eksekutif. Ir. Syarifuddin Hasibuan, Ketua Badan Anggaran DPRD Palas kepada wartawan, Selasa (6/3) sejak beberapa hari ini pembahasan R-APBD Palas TA 2012 berjalan tanpa dihadiri pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab), namun pembahasan tetap dilanjutkan. Sejak beberapa hari belakangan pihak eksekutif tidak mau hadir dalam pembahasan APBD Palas TA 2012 di kantor dewan Jl. Karya Pembangunan Sibuhuan, dan tidak diketahui alasan ketidakhadiran eksekutif tersebut. Padahal pembahasan R-APBD itu merupakan rangkaian kegiatan dan program daerah tahun 2012. Dikatakannya, DPRD sebagai wakil rakyat akan menjalankan tupoksi, melaksanakan pembahasan R-APBD TA 2012 untuk ditetapkan menjadi peraturan daerah, demi membangun daerah Padanglawas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena, sebelum 31 Maret tenggang waktu yang diberikan Pemprovsu agar APBD Palas diselesaikan dan diserahkan ke Pemprovsu. Hal itu untuk mengantisipasi resiko akan pemotongan dana DAU sebesar 25 % bagi daerah yang belum menyelesaikan APBD. Dan bila pihak eksekutif masih tetap tidak mau bersama-sama melakukan pembahasan R-APBD Padanglawas TA 2012 ini, kita akan melakukan konsultasi dengan Gubsu bagaimana yang harus dilakukan terhadap APBD Padanglawas. Menurut Erwin Hamonangan Pane, SH, MH, anggota DPRD Palas dari Fraksi PPP, meskipun eksekutif tidak mau hadir dalam pembahasan R-APBD PalasTA 2012, APBD PalasTA 2012 bisa disahkan melalui persetujuan DPRD dan Peraturan Bupati yang dievaluasi dan disetujui Gubernur, namun tetap mengacu pada APBD TA sebelumnya. (a33)

Ditangkap Usai Menjambret PEMATANGSIANTAR (Waspada): Tersangka penjambret bersepedamotor di wilayah hukum Polres Simalungun, MM, 37, wiraswasta, warga Dusun II, Desa Mayang, Kec. Bosar Maligas, Kab. Simalungun ditangkap petugas Polsek Perdagangan usai menjambret kalung emas seorang wanita. Kapolres Simalungun AKBP M. Agus Fajar H, S.Ik melalui Kasubbag Humas AKP H. Panggabean, SH, Kasat Reskrim M. Adenan, SH, S.Ik, MH dan Kapolsek Perdagangan AKP TP. Butarbutar, SH menyebutkan MM ditangkap usai menjambret kalung emas 22 karat seberat 4 gram milik Ria Agustina, 26, pedagang, warga Pagok, Dusun III Pondok Sugaran, Desa Bah Lias, Kec. Bandar di jalan umum perkebunan Bah Lias-Perdagangan, Dusun III, Desa Bah Lias, Selasa (6/3) pukul 11:30. Penjambretan itu terjadi ketika korban sedang berjalan dan tiba-tiba MM yang sudah lebih dulu mengikuti korban dari belakang mengenderai sepedamotor Honda Revo BK 3302 TAB warna hitam merah. Ketika dekat, MM langsung menarik kalung emas korban dari lehernya hingga terputus. Sesudah menjambret MM tancap gas. Sedang korban berteriak rampok, namun MM sudah melarikan diri. Korban selanjutnya melaporkan kejadian itu ke Polsek Perdagangan. MM akhirnya ditangkap di dekat rumahnya. Ketika digeledah, ditemukan kalung emas milik korban yang disembunyikan di saku celana.(a30)

kriminalisasiyangdilakukanpihak perusahaan, ganti rugi juga tidak pernah dilakukan, malah mengkriminalisasi,” katanya. Hal sama juga dikatakan Amrun, 35, bahwa kehadiran PT Palmaris dari tahun ke tahun makin menjadi persoalan, ada dua izin yang dimiliki yakni tahun 2006 – 2007 keduanya terindikasi tumpang-tindih dengan lahan masyarakat. Apa yang termuat dalam izin lokasi tidak pernah dipenuhi, dijadikan seolah surat sakti yang tak terbantahkan. Ditambahkan, banyak lahan masyarakat sebagai sumber kehidupan yang diambil alih seperti 800 ha di Batahan III, overlap dengan izin lokasi plasma KUD Pasar Baru Batahan hingga saat ini belum ada titik terangnya. PT.

Palmaris pada BPN mengatakan bahwa 90 % hak masyarakat sudah dibagikan, padahal itu bohong, masyarakat menilai izin lokasi cacat hukum azas kontradiktif degitimasi. Dan kami mengangappemerintahtidakada itikad baik untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Ketua LSM Batahan Masriadi juga mengungkapkan, dari tahun 2008 PT Palmaris Raya berjanji memberikan 200 ha ke masyarakat sampai sekarang belum ada kejelasan, untuk itu dia mohon izin perusahaan dicabut dan dikembalikan kepada masyarakat. “Lebih kurang 600 ha plasma KUD Pasar Baru Batahan tumpang tindih dengan perusahaan, dan juga batas koordinat Madina dengan Sumatera Barat juga be-

lum ada yang jelas,” ujarnya. Anggota DPRD Komisi II Ir. AliMutiaraRangkutimengatakan, Peraturan Menteri Pertanian setiap perusahan yang memiliki izin lokasi wajib memberikan plasma kepada masyarakat. Itu baru dari segi plasma belum dari responsibility sosialnya. Dikatakannya,dari16perusahan izin perkebunan di Madina ada dua perusahaan yang selalu mengangkangi yaitu Palmaris RayadanPTRendi.“Jadiuntukapa kita pertahankan investor yang selalu mengupas lahan masyarakat tanpa ada konstribusi kepada masyarakat,lebihbagushengkang dari Madina. Untuk itu kita sangat sepakat agar izin PT Palmaris dicabut,agarhak-hakmasyarakat kembali,” kata Ali Mutiara. (c15)

Pembangunan Jembatan Gunungtua Harus Melalui Pengkajian Matang PANYABUNGAN(Waspada): Mantan Ketua Gapensi Madina Abdul Muis Pulungan mengatakan, pembangunan kembali jembatan Gunungtua Kec. Panyabungan Kab. Mandailing Natal yang ambruk akibat diterjang banjir Sungai (aek) Rantopuran pada Minggu (26/2) lalu, harusmelaluipengkajianmatang. “ Lokasi jembatan perlu dikaji secara mendalam apakah masih layakdititiksemulaataumemang harus dipindahkan ke lokasi lebih aman,” katanya di Panyabungan, Senin (5/3). Menurutnya, ambruknya jembatanrangkabajadijalurlintas tengah Sumatera itu, sangat berdampak kepada semua pihak. Arus transportasi putus total, salah satunya mengakibatkan hargamelambungdantersendatnya pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) ke daerah ini. Untuk itu, katanya, pemerintah daerahbekerjasamadenganBalai Besar Pelaksana Jalan dan Jem-

batan (BBPJJ) wilayah I berkedudukan di Medan, harus melakukan kerjasama terkait rencana pembangunankembalijembatan yang ambruk. “Perlu segera dilakukan formula yang baru agar jembatan lebih tahan dan tidak lagi hancur tatkala diterjang sungai mengalami banjir,” terangnya. Abdul Muis punya alasan, karena baru tahun 2004 lalu, jembatan ambruk akibat hal sama. Kemudian dibangun kembali tetap pada lokasi yang sama, sehingga ketika Sungai (aek) Rantopuran meluap pada Minggu kemarin, pondasi jembatan kembali hancur akibat disapu luapan air. Ia juga berharap agar Bupati Madina Hidayat Batubara segera menertibkanparapenebangkayu yang berada di hulu Sungai (aek) Rantopuran.Dia,lanjutnya,harus memerintahkan instansi terkait bagaimana mengatasi agar hal serupa tidak lagi terjadi pada

masa-masa mendatang. Iswadi mengutarakan, jembatan dibangun sekira tahun 1978, dengan rentang waktu cukup lama, jembatan ambruk akibat diterjang banjir tahun 2004 dan bisa dilewati kembali pada tahun 2005, seterusnya jembatan yang dibangun kembali jatuh tahun ini akibat luapan sungai terjadi pada Minggu lalu. “Berdasarkan cerita para orangtua kita, sekitar tahun 1979 pernah terjadi banjir yang lebih dahsyat, akan tetapi jembatan tetap berdiri kokoh. Lalu kenapa banjir yang terjadi di penghujung Februari 2012 lalu, jembatan bisa ambruk, tentu menimbulkan pertanyaanbagikita,”tambahnya. Karenanya, pinta Iswadi Batubara, jika pemerintah kembali membangun jembatan yang jatuh, lokasinya harus menjadi pertimbangan. Artinya, pekerjaannyaharusbenar-benarmendapatkan pengawasan agar tidak terjadilagijembatanambruk.(a28)

Wali Kota Kumpulkan Rp200 Juta Untuk Masjid Darur Rahmad SIBOLGA (Waspada): Wali Kota Sibolga HM Syarfi Hutauruk berhasil menggalang dan menghimpun dana Rp200 juta lebih untuk kelanjutan pembangunan Masjid Darur Rahmad Aek Parombunan yang saat ini kondisinya masih belum rampung. Pengumpulan dana ini dilakukan wali kota saat tujuh pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM) di Kelurahan Aek ParombunanKec.SibolgaSelatan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1433 H bersama, Sabtu (3/3) malam, di Masjid Darur Rahmad, di Jalan Jenderal Sudirman Kota Sibolga. Walau diwarnai hujan deras,

tetapi tidak menyurutkan semangat warga. TotaldanaRp200jutatersebut di antaranya, berasal dari hamba Allah Rp50 juta, dari Wali Kota SibolgaHMSyarfiHutaurukRp50 juta, Ketua TP PKK Sibolga Hj. Delmeria Harun Syarfi Hutauruk br Sikumbang Rp10 juta, serta dari sejumlah pimpinan SKPD, pimpinan dan anggota dewan, para Camat, Lurah, Kepling dan masyarakat yang hadir di acara tersebut. “Saya bangga, walaupun hujan turun, semangat warga tidak kendur mengikuti peringatanMaulidNabiMuhammad SAW ini, kiranya hujan ini dapat

membawa berkah bagi kita,” ujar Syarfi Hutauruk seraya mengajak warga untuk bersama-sama berinfaq menyisihkan sebagian rezekinya, karena masih ada hak oranglaindalamrezekiyangdiberikan Allah SWT, demi kelanjutan pembangunan masjid tersebut. Wali Kota Syarfi Hutauruk juga mengharapkan, dana yang berhasil dihimpun pada malam tersebut dapat digunakan untuk melanjutkan proses pembangunan Masjid Darur Rahmad Aek Parombunan. “Soal kekurangan dananya, nanti akan kita pikirkan melalui alokasi dana hibah APBD Kota Sibolga,” katanya. (a24)

Lubang Jalinsum Pasar Latong Menunggu Korban LUBUKBARUMUN (Waspada): Jalinsum SibuhuanGunungtua di Desa Pasar Latong, Kec. Lubuk Barumun Kab. Padanglawas (Palas) menunggu korban.Pasalnyakecelakaanyang terjadi di lokasi itu, selain faktor kelalaian pengendara (human error), lubang menganga itu terdapat pada posisi yang tak terduga pengendara. PantauanWaspada,Selasa(6/ 3), sedikitnya empat titik lubang disepanjang jalan itu. Lubanglubang itu yang awalnya kecil kini makin bertambah besar akibat hujan dan beban kendaraan yang melintas. Lubang terdapat di sisi kanan,kiribahkanditengahjalan. Lubang yang paling mem-

bahayakan yang terdapat pada badan jalan itu adalah lubang pertama dari arah Sibuhuan menuju Gunungtua, berkedalaman 25 cm, bentuk agak bulat telur dengan lebar 1.5 meter dan panjang setengah aspal jalan. Menurut keterangan warga, kecelakaan tunggal maupun kecelakaan berlanggar hampir tiap minggu terjadi di lokasi tersebut. Saleh Hasibuan, 26, warga setempat menuturkankondisijalan rusak semenjak tahun lalu dan belum ada perbaikan dari pemerintah. Kecelakaan di lokasi itu akibat lubang jalan tersebut berada pada jalan lurus dan sekitar 800 meter menujulubang,keadaan jalan mulus, sehingga pengen-

dara terutama roda dua menambah kecepatan saat melintasinya dan tiba-tiba kaget akibat lubang. Umri Nasution, 23, salah satu pekerjadidaerahitumengatakan, setiap musim hujan jalinsum tersebut selalu digenangi air, terkadang hingga setinggi mata kaki, sehingga pengendara tidak dapat membedakan badan jalan yang baik dan yang rusak. Hal itu terjadi akibat tidak adanyaperawatanpadaparitjalan yang berada di sisi kiri dan kanan badan jalan, sehingga saluran parit tidak dapat menampung air yang mengalir dari arah Sibuhuan dan genangan air bisa bertahan hingga dua hari setelah hujan reda. (a34)

Terkait Dugaan Korupsi, Kejari Panggil Pejabat Distarukim Nias GUNUNGSITOLI (Waspada): Kejaksaan Negeri Gunungsitoli memanggilsejumlahpejabatpadaDinasTarukimNiassertakontraktor pelaksana, guna penyelidikan (lidik) kasus dugaan korupsi proyek pembangunan drainase di Jl. Pancasila Desa Hiliweto, Kec. Gido berbiaya Rp145.770.000. Keterangan yang dihimpun di Kejari Gunungsitoli, Seksi Intel Kejari Gunungsitoli telah melayangkan surat panggilan kepada Kadis Tarukim Kab. Nias, RT, Pejabat Pembuat Komitmen, ML dan Wakil Direktur CV. Sukses Karya Lestari berinisial YW. Mereka dipanggil untuk dimintai keterangan, Rabu (7/3). Sementara itu sesuai pemberitaan sebelumnya, Korwil LP2KHN Kepulauan Nias melaporkan dugaan korupsi pelaksanaan proyek pembangunan drainase di Jl. Pancasila Desa Hiliweto, Kec. Gido yang diduga tidak sesuai nomenklatur yang tertampung pada APBD Kabupaten Nias TA 2011. Selain itu proyek tersebut diduga kuat telah terjadi penggelembungan harga pekerjaan.(a25)

Waspada/Syarif Ali Usman

LUBANG menganga di Jalinsum Sibuhuan-Gunungtua di Desa Pasar Latong, Kec. Lubuk Barumun Kab. Padanglawas (Palas) menunggu korban. Warga setempat dan para pengendara berharap pemerintah segera memperbaikinya agar korban tidak bertambah lagi.

Waspada/Bothaniman Jaya Telaumbanua

TERLIHATsejumlah keluarga bersama pengurus Pemuda Pancasila mengangkat Yohanes Yatafati korban penganiayaan diduga dilakukan oknum pegawai Kejari Gunungsitoli usai mendatangi DPRD Kota Gunungsitoli untuk memohon perlindungan hukum.

Dianiaya Sampai Lumpuh Tahanan Adukan Oknum Kejaksaan GUNUNGSITOLI (Waspada): Oknum pegawai Kejaksaan Negeri Gunungsitoli dilaporkan kePolresNiaskarenadidugatelahmelakukanpenganiayaanberatterhadaptahananhinggamengalami lumpuhtotal.Namunlaporanpengaduankeluarga korbanhinggasaatinibelumadatindaklanjutsehingga mereka meminta perlindungan hukum kepada DPRD Kota Gunungsitoli. Oknum pegawai Kejari Gunungsitoli berinisial SNH dilaporkan istri dariYohanesYafati Telaumbanua alias AmaTantri yang merupakan tahanan kejaksaan terkait kasus dugaan perbuatan cabul terhadapkorbanLMTdiDusunIIDesaSanawuyu, Kec. Sawo, Nias Utara yang terjadi pada Minggu, 16 oktober 2011 lalu. Istrikorbankepadawartawanusaimendatangi DPRD Kota Gunungsitoli untuk perlindungan hukum, Rabu (7/3) mengatakan, dia melaporkan oknum SNH ke Polres Nias pada 22 Desember 2011 sesuai No. LP/620/XII/2011/NS. Dia melaporkan SNH karena diduga telah melakukan penganiayaan berat terhadap suaminya yang menjadi tahanan kejaksaan. Namun hingga saat ini dia menilai polisi lamban menangani kasus yang dilaporkannya. Merasa laporannya diabaikan, istri korban bersamaPengurusPemudaPancasilaKotaGunungsitoli membawa korban ke Kantor DPRD Kota Gunungsitoliuntukmemintaperlindunganhukum. Mereka diterimaWakil Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Armansyah Harefa, SE bersama Ketua dan anggota Komisi A DPRD Kota Gunungsitoli. Kepada pimpinan dan anggota DPRD Kota Gunungsitoli, istri korban memohon agar kasus penganiayaan terhadap suaminya hingga menyebabkan lumpuh diusut dan dituntaskan sesuai hukum. Istri korban mengungkapkan selama

menjalani perawatan di RSU Gunungsitoli semua biaya ditanggung keluarga, namun beberapa hari terakhir terpaksa dikeluarkan dari rumah sakit karena tidak memiliki biaya lagi. Wakil Ketua DPRD, Armansyah Harefa, SE menanggapipermasalahanyangdihadapikeluarga korban mengambil keputusan sementara untuk mengembalikan korban ke RSU Gunungsitoli guna dirawat secara insentif dan seluruh biaya ditanggung oleh DPRD Kota Gunungsitoli. Sedangkan menyikapi persoalan hukum terkait penganiayaan terhadap korban sebagai tahanan, DPRD Kota Gunungsitoli berkesimpulan segera mengundang pihak Kejaksaan Negeri Gunungsitoli, Polres Nias dan Lapas Gunungsitoli yang dijadwalkan, Kamis (8/3) untuk melakukan dengar pendapat tentang kasus penganiayaan yang menimpaYohanesYafatiTelaumbanua yang diduga dilakukan oleh oknum pegawai Kejaksaan Negeri Gunungsitoli, SNH. Putusan majelis hakim Pengadialan Negeri Gunungsitoli yang mengadili perkara perbuatan cabul dengan terdakwa Yohanes Yafati Teluambanua Alias AmaTantri beberapa hari lalu diputuskan, dakwaan Jaksa Penuntut Umum tidak dapat diterimadanuntukituterdakwasegeradibebaskan. NamunJaksaPenuntutUmummenyikapiputusan tersebut melakukan upaya banding. Secara terpisah Kasat Reskrim Polres Nias, AKP Enieli Hulu, SH yang dikonfirmasi wartawan melalui telepon seluler membenarkan bahwa mereka sedang menangani kasus tersebut, dan anggotanya telah memanggil oknum pegawai kejaksaan yang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap Yohanes, tetapi tidak pernah memenuhi panggilan polisi dengan alasan harus ada izin dari Kejatisu. (a25)

KNPI Padangsidimpuan Butuh Figur Intelektual, Religius Dan Fokus PADANGSIDIMPUAN (Waspada): Sikap premanisme dan pornografi yang meracuni sejumlah kalangan generasi muda Kota Padangsidimpuan, merupakan salah satu bentuk lemahnya kepedulian KNPI dalam menyelamatkan krisis moral yang melanda daerah ini. Untuk meminamilisir pertumbuhannya, diperlukan figur calon ketua KNPI yang intektual, religius dan fokus terhadap program kerjanya. “KNPI Padangsidimpuan butuh figur yang intelektual, religius dan fokus jika benar-benar peduli terhadap krisis moral yang melanda kota dalihan na tolu ini,” ujar Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Chaidir Hutabaratkepada wartawanditerasMasjidAgung al-Abror Kota P. Sidimpuan, Senin (5/2) menyikapi Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Sidimpuan yang akan digelar beberapa pekan ke depan. Dijelaskan, intelektual dalam artian sosok berpendidikantinggi,wawasanluasdanmenguasai managemen kepemimpinan, bukan figur ‘karbitan’ yang muncul hanya karena dukungan finansial belaka. Religius yaitu sosok yang memiliki akhlaqul karimah, taat beribadah, mampu merangkul dan menyeru seluruh elemen kepemudaan untuk bersatu memberantas kemaksiatan yang merajalela di kota ini. Sedangkan fokus adalah, figur yang mampu mengorbankandirinya24jamuntukmenjalankan roda organisasi bukan sosok yang hanya menjadikanwadahsebagaipenambahpengalamankerja atauorganisasi. “Kita sudah merasakan bagaimana hancurnya wadah ini dipimpin sosok borjuis

(pemilikmodal).Jangankanmenjalankanprogram kerjanya, menyampaikan argumentasi saja tidak mampu. Inikan aneh, makanya wajar-wajar saja jika pada akhirnya wadah ini porak-poranda. Jangan salahkan yang dipilih tapi salahkanlah diri sendiri, kenapa mau memilihnya dulu “ cetusnya. Lebih lanjut Chaidir mengajak para organisasi pemuda yang bernaung dalam KNPI, agar kiranya mengedepankan hati nurani bukan nafsu atau keserakahanduniawisematadalammemilihketua KNPI pada Musda 2012 mendatang. “Memilihpemimpinyangbaikituadalahjihad. Sebagai orang yang percaya kepada Allah SWT dan Rasulnya, kita harus mampu mengatakan tidak kepada calon yang nantinya hanya akan menambah atau memperparah krisis moral yang melanda kota ini,” imbuhnya. Disinggung salah satu contoh sosok yang mendekati kriteria yang dimaksud Chaidir mengatakan, Muhammad Asroi Hasibuan adalah salah satunya. “Sebagai sosok religius, nasionalis, serta mantan aktivis mahasiswa dan saat ini aktif sebagaipengurusPACPPPadangsidimpuanUtara. Asroi saya pikir salah seorang figur yang layak memimpinKNPISidimpuankedepan,”terangnya. Chaidir menilai Asroi akan mampu menyelamatkan kaum muda kota Padangsidimpuan dari kondisi tertekan, terkotak-kotak oleh hegemoni kekuasaan. “Saya pikir Asroi akan mampu membangun semangat kebersamaan, kemandirianpemudadanmengembalikanesensipemuda sebagai komunitas kritis, idealis dan nasionalis dalam berpikir serta bertindak,” katanya. (a26)

FPD Desak Plt Gubsu Setujui Kabupaten Simalungun Hataran MEDAN (Waspada): Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Sumut mendesak Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho merealisasikan pemekaran Kabupaten Simalungun Hataran. Semua syarat telah dilengkapi kabupaten baru itu, termasuk persetujuan dari Bupati Simalungun, sebagai kabupaten induk. Ketua FPD DPRD Sumut Tahan Manahan Panggabean,didampingiSekretarisM.YusufSiregar, dan anggota Jhon Hugo Silalahi, berbicara kepada wartawan di gedung dewan, Selasa (6/3). Desakan kepadaPltGubsudisampaikankarenapermintaan pemekaran Kabupaten Simalungun Hataran sudah dilakukan sejak tahun 2007. Disebutkan Tahan Panggabean, permintaan untuk memekarkan Kabupaten Simalungun Hataran, sudah dilakukan dengan proses yang benar.Yakni telah mendapat persetujuan DPRD Sumut pada Desember 2007. Pada bulan itu pula, Gubsu (waktu itu) Rudolf Pardede, sudah meneruskanpersetujuandewanitukepemerintahpusat. Hanya saja, kata Panggabean, dalam perjalanannya waktu itu terjadi perubahan peratuan, yakni PP No 29 diubah menjadi PP No 78 tahun 2007,tentangtatacarapembentukan,penghapusan dan penggabungan daerah. Beberapa syarat yang sebelumnya telah ada, menjadi kurang dan harus dilengkapi . Namun sekarang, sejumlah persyaratan yang kurang tersebut sudah seluruhnya terpenuhi. Itu karena Bupati Simalungun saat ini J.R. Saragih, sangat mendukung dilakukannya pemekaran Kabupaten Simalungun menjadi dua.Yakni Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Simalungun Hataran. Bukti dukungan yang diberikan Bupati J.R. Saragih untuk pemekaran ini adalah surat yang

disampaikannya kepada Gubsu tanggal 2 Maret 2012. Dalam surat itu, J.R. Saragih, bermohon Gubsu menyetujui pembentukan calon Kabupaten Simalungun Hataran. Dijelaskan Bupati J.R. Saragih dalam suratnya, bahwaprosespemekaranKabupatenSimalungun Hataransudahdirintissejaktahun2002.Tujuannya adalah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Anggota FPD DPRD Sumut yang juga mantan Bupati Simalungun, Jhon Hugo Silalahi, juga mengakui hal tersebut. Katanya, dengan kondisi Simalungun seperti sekarang ini, sulit bagi aparatur pemerintahan untuk melayani masyarakat, karena jaraknya sangat jauh dari ibu kota kabupaten. Pemekaran diperlukan untuk memperpendek jarak antara masyarakat dengan aparat pemerintah, sehingga pelayanan dapat segera dirasakan masyarakat. Tentang persyaratan yang kurang, J.R. Saragih dalamsuratnyakepadaGubsumenjelaskan,sudah dipenuhi pihaknya. Yakni berupa persetujuan pemberian bantuan dana untuk mendukung penyelenggaraan pemerintahan calon Kabupaten Simalungun Hataran, untuk jangka waktu paling kurang dua tahun berturut-turut. Juga J.R. Saragih telah setuju memberikan dukungan dana untuk membiayai penyelenggaraan pemilihan kepala daerah pertama kali di calon Kabupaten Simalungun Hataran yang tercantum dalam APBD Sumut. Selanjutnya Bupati Simalungun telah menyetujui cakupan wilayah untuk calon Kabupaten Simalungun Hataran, yang meliputi 15 kecamatan dengan calon ibu kota di Perdagangan. Terakhir, kabupaten induk telah menyetujui pemberian aset Pemprovsu yang berlokasi di wilayah calon Kabupaten Simalungun Hataran. (m12)

Opini

Pilkada Aceh Dan Kekerasan

TAJUK RENCANA

BBM Naik Pemerintah Untung Rakyat Buntung

emerintah sudah resmi mengajukan usulan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar dan premium sebesar Rp1500 per liter kemarin. Sebelumnya muncul angka Rp1000 hingga Rp2000, namun pemerintah mengambil jalan tengah sehingga harga BBM jenis premium dan solar nantinya Rp6000 per liter. Surat presiden perihal Rancangan Undang-Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2012 terkait kenaikan harga BBM segera diagendakan untuk segera dibahas dalam rapat-rapat DPR. Rapat dipastikan berlangsung sengit karena sejumlah parpol menolak kenaikan harga BBM dengan alasan kenaikan itu mengakibatkan harga kebutuhan pokok masyarakat, seperti sembako dan transportasi ikut melonjak. Kenaikan BBM juga dipastikan membuat kehidupan rakyat kelas menengah dan terlebih di level bawah (garis kemiskinan) akan semakin susah. Akan semakin banyak jumlah rakyat miskin, sekalipun mereka akan memperoleh bantuan cumacuma dalam bentuk BLT (Bantuan Langsung Tunai) atau apapun jenisnya nanti. Bantuan model BLT inilah yang diperkirakan dapat meningkatkan citra dan elektabilitas pemerintahan SBY setelah anjlok (merosot) tajam dalam setahun belakangan ini. Saat menjelang Pilpres 2009 lalu SBY pun mengambil langkah serupa menaikkan BBM dan mengucurkan BLT kepada hampir 20 juta rumah tangga miskin. Hasilnya luar biasa manjur, SBY terpilih lebih 60 persen dalam Pilpres lalu (satu putaran). Puluhan triliun rupiah dikucurkan cuma-cuma sehingga rakyat dianggap dan diajarkan menjadi peminta-minta. Jika model serupa (BLT) kembali dilakukan semakin kelihatanlah kalau pemerintah gagal dalam mengentaskan kemiskinan, gagal membuka lapangan kerja baru, gagal dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat kelas bawah. Yang juga hampir pasti terjadi terkait Intisari opsi kenaikan harga BBM adalah ancaman mogok dari pengusaha jasa angkutan. Sebab, mereka pasti merasakan dampaknya Kalau opsinya menaikkan secara langsung. Jika BBM naik wajar merehargabisadibilangsamalah ka menuntut kenaikan tarif angkutan atau insentif berupa subsidi kemupemerintah berpikiran se- mendapat dahan pajak, onderdil dll. Jika besarnya perti pedagang.Tak mau kenaikan tarif disetujui tidak akan ada momassal supir angkot dan sejenisnya. pusing-pusing yang pen- gok Tapi jika pemerintah provinsi maupun ting untung meski rakyat kabupaten-kota tidak meresponnya para supir pasti melakukan reaksi ancaman mobuntung gok massal adalah alat paling tepat untuk memaksa pemerintah pusat dan daerah mendengar dan mengikuti aspirasi supir angkot, bus antarkota dan provinsi. Saat ini saja masih dalam wacana harga-harga sudah melambung. Pedagang sudah ancang-ancang menaikkan harga, bahkan sebagian pedagang sudah pun menaikkan harga barangnya tanpa harus menunggu 1 April 2012. Banyak pula yang menimbun barang, menjadi spekulan, dan memborong BBM premium dan solar dalam jumlah banyak untuk dijual kembali saat pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM secara resmi nanti. Hemat kita, melihat dampak kenaikan harga BBM demikian meluas. Harga sembako bakal melambung, kenaikan inflasi tinggi, kehidupan rakyat kecil semakin terjepit, maraknya ancaman mogok dan aksi demo bakal meluas menentang opsi menaikkan BBM, mengapa tidak diambil opsi yang lebih bermartabat dan tidak melanggar konstitusi negara, seperti melakukan efisiensi dalam penyaluran anggaran pemerintah pusat ke berbagai departemen hingga ke daerah-daerah. Adapun besarnya belanja negara mencapai Rp1.418,5 triliun dengan alokasikan belanja kementerian dan lembaga Rp476,6 triliun, belanja non-kementerian dan lembaga Rp477,5 triliun, dan transfer ke daerah Rp464,4 triliun. Jika asumsi kebocoran sebesar 30 persen dapat ditekan maka ratusan triliun uang rakyat dapat diselamatkan untuk mengganti defisit akibat kenaikan harga dunia. Memang tidak mudah bagi pemerintahan SBY untuk tidak menaikkan harga BBM mengingat harga minyak dunia sudah mencapai di atas100 dolar per barelnya. Namun menaikkan harga BBM hendaknya menjadi pilihan atau opsi terakhir. Rakyat akan senang jika pemerintah menghabisi saja para koruptor, menghukum mati, dan menyita harta mereka untuk menimbulkan efek jera dan dikembalikan ke negara (rakyat) yang nilainya pasti dapat menutupi defisit subsidi BBM pada APBN. Atau mengalihkan pemakaian BBM minyak ke gas yang jauh lebih murah, atau mencari sumber-sumber minyak baru untuk bisa menjadi anggota OPEC kembali. Justru itu, kenaikan harga BBM menjadi Rp6000 diperkirakan tetap mendapat penentangan dari masyarakat, khususnya mahasiswa yang kecewa dengan kinerja pemerintahan saat ini. Sebab, pemerintah cenderung mau ambil gampangnya saja. Tidak berusaha sungguh-sungguh mencari alternatif pilihan yang lebih cerdas dan kreatif. Kalau opsinya hanya menaikkan harga BBM saja bisa dibilang samalah pemerintah berpikiran seperti pedagang. Tak mau pusing-pusing yang penting untung meski rakyat buntung.+

Oleh Honriani Nasution, ST Tentu asing akan selalu berupaya agar orang yang tampil sebagai penguasa di Aceh dan di Jakarta adalah orangorang yang akan memuluskan kepentingannya menguasai Selat Malaka.

i suasana menyambut Tahun Baru 2012 Masehi lalu, Aceh kembali diuji ketentramannya dengan insiden penembakan berturut-turut sejak tanggal 31 Desember 2011 hingga 5 Januari 2012. Dikabarkan telah menewaskan 10 orang dan 13 orang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut. (tempo.co, 10 Januari 2012). Berbagai pihak pun mulai berkomentar dan berusaha menganalisis masalah ini, pihak kepolisian menyatakan murni kriminal. Pemerintah Aceh melalui Gubernur Aceh menyatakan akibat permasalahan ekonomi yang menimbulkan kecemburuan sosial di tengah masyarakat, nada serupa juga datang dari Menkopolhukam Joko Suyanto. Namun belakangan Joko Suyanto mengatakan bahwa insiden penembakan ini terkait Pilkada di Aceh (Harian Analisa, 12 Januari 2012). Sementara Mantan Wapres yang menjadi mediator perjanjian Helsinski juga mengatakan bahwa insiden ini terkait Pilkada dan konflik bukan lagi dengan pemerintah pusat tapi antar pemimpin Aceh sendiri (Forum kajian Mahasiswa Ilmu Politik Aceh dari berbagai sumber). Tentu butuh analisis yang tajam untuk mengetahui motif insiden tersebut, tentu dengan cara mengamati berbagai hal, termasuk waktu insiden yang dikaitkan dengan kejadian yang lain, siapa yang melakukan dan yang menjadi korban, apa barang bukti termasuk cara pelaku melakukan aksinya, serta siapa yang diuntungkan. Mari kita urai satu persatu sehingga kita mendapatkan analisis yang tajam dan bisa menjadi modal untuk melihat masalah Pilkada Aceh. Terkait waktu insiden, terjadi setelah Aceh diupayakan menjadi perhatian dunia internasional terkait ditangkapnya beberapa orang anak punk oleh polisi syariah, yang berupaya menjadikan Aceh sebagai daerah yang tidak menghargai HAM anak-anak Punk—sehingga aktivis HAM yang didukung dunia internasional—menilai perlu keterlibatan Asing menyelesaikan kasus tersebut. Namun, berkat keistiqomahan dan kerjasama antara ulama Aceh dan beberapa tokoh masyarakat dalam masalah anakanak punk, akhirnya kasus anak punk bisa diselesaikan secara damai. Anakanak punk bertaubat yang disampaikan melalui ketua komunitas punk yang tertangkap tersebut. Dengan kata lain anakanak punk tidak menuntut pemerintahan Aceh atas kasus penangkapan mereka. Anehnya, saat itu yang ribut adalah komunitas punk di Jakarta, dan beberapa kota besar di pulau Jawa yang semakin menunjukkan pihak luar tidak menginginkan Aceh diatur oleh Islam yang sudah lama hidup di masyarakat Aceh. Bahkan media asing pun banyak yang meributkan. Hal ini jelas telah menjadikan gagalnya upaya sekelom-

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

+628126097162 Asyik isi SUDOKU ( saya penggemar berat SUDOKU) di WASPADA terbitan Rabu 29 Pebruari 2012 eh ada yg salah di lajur menurun baris ke 8 angka 4 ada 2 kali dan di jawaban halaman A2 kolom 1 jg terjadi kesalahan yg sama, jd hilang nikmatnya; nampaknya kesalahan seperti ini sdh bbrp kali , wassalam. +6281361660895 Buat datok mn sejuk yg katanya di tepi barat kota medan.cintailah bahasa indonesia pakailah bahasa indonesia yg baik dan benar. +6283197565871 PUKULAN JASMANI Sebelum Martil Kayu ataw Palu Persidangan menokok Rokh Sistoyo ; Jasadnya telah lebih dahulu ditokok oleh Parang Pengunjung Sidang ÅBYang tergolong Pembenci berat terhadap Orang yang Korr. Kol. Nep ÅBDan Sistoyo tidaklah banyak sangat Korr.Kol.Nepnya jika dibanding Jaksa Untung Mantan dan Jaksa Cirus Sin. Mantan ÅBDan Stroke by big Knife di Daerah Barat Jawa ini ; Menjadi “BungaTidur” JaksaJaksa dan juga Pejabat lain yang menggemari Korr.Kol.Nep. di Negara kami # telecomment dari Tepi Barat Medan City ; Dato^MNSejok +6283197565871 SUAMI-ISTRI PENGHIYANAT * Terhadap Instansi mereka ; Departement mereka; Kementerian yang mempekerjakan mereka ; Mengurus Pemasukan Negara disektor Pajak ; Mencoleng Pe masukan Negara menggunakan cara Manipulatorisme • Laki-Bini sama saja • Pemain Kelas Kakap hyper besar • Sang Bini al ismi D. Anggraeni • Sang Laki al ismi Dhana W. T ergolong KORRUPTOR-KORRUPTOR MUDA • Dan berkemungkinan sudah ada Individu yang “Sealiran ” dengan Mas Sugarda yang sedang memantau Laki-Bini itu for inva tion # diteropong dari Tepi Barat Medan City ; Dato^MNSejok +6283197565871 AL-KISSAH DI TANAH MELAYU RIAU Yang diperankan Seorang Tokoh Education Bidang Agama • Yang memperoleh cukup Suara • Lalu berangkat ke Kawasan Senayan di IbuKota • Untuk meraih Kursi yang amat sangat berharga • BULYAN ROYYAN dia punya nama • Yang terpaksa melepas Kursi Senayan nya • Karena diseret K.P.K kedalam Penjara • Dan ada pula yang bernama TENGKU AZUIR = azwir yang menjadi Wakil Rakyat di Daerah Riau juga • Tetapi sayang; ’Alam Fikirnya ; ’Alam Fikri durhaka • Terhadap Daerahnya dan Negara • Sehingga wajib 18 Bulan mendekam di Penjara • Sungguh membuat malu Para Tengku-Tengku di T imur Barat Selatan Utara • Dan rupa-rupa nya ; “DIA ANGGAUTA MAS ANAS JUGA!”# an es say dari Tepi Barat Me d a n City ; Dato^MNSejok +6287799134770 .. buat waspada strims +6281396060556 Ass,kepada bapak walikota,saya minta tolong agar di buat jalur penyeberangan di aek tampang didekat mesjid nurul huda, soalny saya kasihan melihat anak SD, masyrakat susah untuk menyeberang, agar tidak terjadi yang kita inginkan. trimakasih saya ucapkan kalau bapak peduli. HB BATU BARA

pok orang yang ingin melibatkan asing dalam masalah Aceh. Insiden penembakan ini juga terjadi menjelang pergantian tahun masehi, yang mana untuk wilayah Aceh para ulama selalu mengingatkan agar umat Islam tidak ikut-ikutan merayakan acara pergantian tahun masehi tersebut dan bahkan melarang warga Aceh datang ke keramaian yang merayakan pergantian Tahun. Jelas, anjuran ini sangat tidak disenangi kelompok penganut Sepilis (sekulerisme, pluralisme, dan liberalisme), maka sebagai protes dari kelompok ini, bisa jadi mereka sikapi dengan insiden penembakan. Kemudian juga, insiden terjadi menjelang Pilkada setelah pemerintah pusat memutuskan Pilkada serentak di Provinsi Aceh akan berlangsung 16 Februari 2012—dan untuk calon gubernur dan wakil gubernur ditetapkan 4 pasangan yang mana hanya satu pasangan yang diusung partai politik. Ada satu pasangan dari kalangan ulama yang menjadikan kekhawatiran pihak tertentu–terutama penganut Sepilis—kalangan ulama ini yang akan memenangkan Pilkada gubernur yang bisa menjadikan penerapan syariat Islam di Aceh semakin menyeluruh dan semakin sempurna. Dari analisis waktu kejadian tidak sulit untuk mengambil kesimpulan bahwa motif insiden ini adalah politik. Jika ada yang mengatakan kecemburuan sosial akibat kesenjangan ekonomi, rasanya kurang tepat karena waktu kejadian tidak ada berkaitan dengan aktivitas ekonomi yang besar. Dari segi siapa yang melakukan dan siapa yang menjadi korban. Dari beberapa insiden penembakan sejak tanggal 31 Desember 2011, pelaku selalu menggunakan senjata api yang biasa dipakai aparat keamanan, intel, dan pejuang GAM. Maka bisa disimpulkan bahwa pelaku adalah orang terlatih tentunya dari kalangan aparat, tentu bukan warga sipil biasa, dan tentunya juga bukan pejuang Islam. Adapun pihak yang diuntungkan dari insiden tersebut. Menurut hemat penulis, jelas bukan rakyat Aceh, dan juga bukan umat Islam khususnya pejuang Islam. Ingat bahwa insiden terjadi menjelang Pilkada dan juga dekat dengan Pemilu 2014. Untuk pemerintah pusat, Aceh termasuk salah satu daerah yang menjadi indikasi keberhasilannya dalam menjalankan pemerintahan, tentunya program-program asing. Asing, tetap punya kepentingan besar di Aceh, karena Selat Malaka sebagai salah satu jalur perdagangan internasional yang ramai sangat menjanjikan bagi keberlangsungan ekonomi asing (Baca : Amerika dan sekutu-sekutunya). Kepentingan besar itu adalah menguasai Selat Malaka, yang sampai saat ini asing belum bisa menguasainya dan selalu berusaha menempatkan pangkalan militernya di kawasan selat tersebut.

Tentu asing akan selalu berupaya agar orang yang tampil sebagai penguasa di Aceh dan di Jakarta adalah orang-orang yang akan memuluskan kepentingannya menguasai Selat Malaka. Ingat, bahwa Pilkada Gubernur Aceh hanya satu pasangan yang didukung partai yaitu partai yang sedang berkuasa. Jadi pemerintahan pusat jelas mengharapkan pasangan inilah nantinya yang akan mulus menduduki kursi nomor 1 di bumi Serambi Makkah. Namun hal itu sulit terjadi, karena masyarakat Aceh lebih condong kepada ulama yang maju sebagai calon. Maka diperlukan cara-cara jitu agar calon yang didukung asing memenangkan Pilkada ini, salah satunya adalah keberadaan pemantau Pemilu dan pasukan keamanan. Jika kondisi Aceh menjelang Pilkada aman-aman saja, tentu tidak pantas menghadirkan aparat keamanan dan pemantau Pilkada dari pihak asing di bumi Serambi Makkah ini. Dari analisis ini, bisa disimpulkan bahwa yang punya kepentingan besar dengan kondisi Aceh yang tidak aman adalah asing. Maka, tidaklah berlebihan jika ada beberapa pihak yang mengatakan bahwa insiden di Aceh merupakan by design di tengah keadaan bahwa di negara ini ditengarai berkeliaran intelijen asing lebih dari 6000 orang. Aceh tanpa konflik Siapapun di antara kita, khususnya umat Islam tentu menginginkan Aceh bebas dari konflik dan segala macam insiden. Agar Aceh bebas dari konflik perlu difahami permasalahan yang ada. Aceh, yang terkenal sebagai bumi Serambi Makkah sangat erat dengan sejarah perkembangan Islam di nusantara. Maka sebagian besar masyarakat Aceh menginginkan syariat Islam mengatur kehidupan mereka. Namun sayang, akibat diterapkannya sistem kapitalis di negara ini dan massifnya upaya memasukkan budaya asing ke daerah ini, nuansa Islam di Aceh semakin hari semakin terkikis, dan Acehpun tidak bisa menjalankan pemerintahannya betul-betul sesuai dengan Islam. Karena memang ada pihak yang tidak menginginkan syariat Islam secara

kaffah berlaku di Aceh.Walaupun sudah ada undang-undang terkait kekhususan pemerintah Aceh yaitu UU No.11 tahun 2006 tentang pemerintahan Aceh. Tapi tetap saja Aceh tidak bisa menerapkan sistem pemerintahan Islam. Mengapa? Karena dalam UU tersebut, Aceh tetap dituntut menjalankan pemerintahan dengan sistem demokrasi dan mengembangkan demokrasi di bumi Aceh. Maka sejatinya inilah penyebab konflik, yaitu sistem demokrasi yang menyibukkan rakyat dengan pergantian pemimpin. Sistem demokrasi jelas-jelas memberikan batasan kepada pemimpin. Jadi, jika ada pemimpin yang tetap disenangi rakyat, dia tidak bisa tetap memimpin karena ada batasan waktu jabatan, hanya dua atau tiga periode. Hal ini sangat bertentangan dengan Islam yang tidak memberikan batasan waktu bagi pemimpin. Dalam Islam yang menjadikan pemimpin terus memimpin atau akan dihentikan tidak lain adalah kemampuannya menerapkan semua hukum islam dalam wilayah kepemimpinannya dan keterikatannya kepada Syariat Islam. Jika pemimpin itu tetap mampu menerapkan syariat Islam dan tetap terikat kepada syariat Islam maka dia akan menjabat sebagai pemimpin sampai akhir hayatnya. Jika pemimpin itu tidak mampu lagi dan dia melakukan pelanggaran syariat Islam maka saat itu juga dia diberhentikan dari jabatannya sebagai pemimpin. Sistem demokrasi yang menyibukkan para elit politik untuk meraih dukungan, tidak bisa dipungkiri telah menghabiskan biaya mahal dan mengundang beberapa konflik yang kadang berakhir dengan tewasnya beberapa pendukung. Sangat berbeda dengan sistem Islam yang hemat biaya dan minim konflik. Jika kita menginginkan Aceh bebas dari konflik, saatnya kita bergerak bersama mengganti sistem demokrasi pemicu konflik ini dengan sistem Islam yang menghantarkan keamanan, katentraman, kesejahteraan, dan suasana yang kondusif meraih ridha Allah. Saatnya Khilafah memimpin Aceh. Wallahu a’lam Penulis adalah Asisten Juru Bicara Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia.

Teror Membayangi Aceh

APA KOMENTAR ANDA SMS 08974718101

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Oleh Chairul Fahmi … kita tidak tahu persis apa yang menjadi motif pembunuhan berantai ini, benarkan hanya karena kecemburuan sosial, ataukah ini ada unsur konspirasi politik…

embunuhan berantai beberapa waktu lalu di Aceh menimbulkan berbagai kekhawatiran dan keresahan. Keresahan tidak hanya dialami oleh para buruh pendatang yang menjadi sasaran pembunuhan tersebut, namun juga menimbulkan rasa ketakutan sebagian besar masyarakat Aceh. Betapa tidak, sejak pembunuhan dilakukan di Aceh Timur, kemudian di Aceh Utara, Bireuen, Banda Aceh dan terakhir di Aneuk Galong Aceh Besar telah menebar suatu ketakutan serta mengingatkan kembali pada saat konflik Aceh masa lalu. Kondisi ini juga telah mengusik rasa damai yang sedang dinikmati oleh rakyat setelah 30 tahun dalam keadaan ketakutan dan kecemasan, apalagi ketika dikaitkan dengan kegiatan gerilyawan. Pola dan motif Dari beberapa kasus pembunuhan tersebut, hampir semua mempunyai pola yang sama, yaitu menggunakan senjata api, baik larang panjang dan atau laras pendek. Pola eksekusi pun hampir sama, yaitu melakukan penembakan yang bukan saja bertujuan melumpuhkan tapi juga bertujuan mematikan. Artinya, upaya melakukan pembunuhan ini telah direncanakan dengan sangat mantang dan profesional. Hal ini terlihat dari pola memilih sasaran dan tempat, proses eksekusi dengan cepat dan proses melarikan diri dengan sangat rapi. Sebaliknya, kita tidak tahu persis apa yang menjadi motif pembunuhan berantai ini, benarkan hanya karena kecemburuan sosial, ataukah ini ada

unsur konspirasi politik, seperti dikatakan oleh Affifuddin dalam tulisannya “ada konsfirasi politik di Aceh” terkait dengan pembunuhan berantai tersebut (theglobejournal, 4/1/2012). Bagi penulis, apapun motif dari pelaku pembunuhan tersebut, perbuatan itu bukankah sebuah permainan dan kesenangan atas nyawa orang lain. Ini adalah perbuatan terkutuk yang mesti juga dikutuk. Karena Tuhanpun mengutuk perbuatan ini, bahwa balasannya adalah neraka Jahannam. Meski kita dan beberapa ORMAS lainnya telah mengutuk pelaku pembunuhan berantai ini, pihak kepolisian membongkar semua jaringan para pembunuh tersebut. Sehingga masyarakat tidak menyimpulkan dalam kesimpulan yang berbeda satu sama lain terkait dengan motif pembunuhan itu. Sebenarnya, ada banyak pertanyaan muncul terkait jaringan pelaku pembunuhan ini. Karena dalam beberapa kasus terorisme di Indonesia, pihak kepolisian begitu cepat menangkap para teroris, seperti dalam kasus Jalin Jantho, Kasus Solo, dll. Dalam konteks ini, dukungan masyarakat untuk memberikan informasi jika ada kelompok yang mencurigakan kepada pihak kepolisian sangat dibutuhkan. Jangan sampai ada istilah tidak ada logistik (bensin: red) mobil operasional untuk menuju lokasi jika ada laporan dari masyarakat. Selain itu, peningkatan peran dan hubungan antara kepolisian dengan masyarakat dalam konteks Polmas (polisi masyarakat) perlu ditingkatkan dalam bentuk yang lebih riil, artinya

tidak sekedar wacana dan kegiatan training lainnya, melainkan harus diaplikasikan dalam kegiatan di lapangan. Artinya, masyarakat harus mampu menjadi agent pihak kepolisian dalam mencengah timbulkan berbagai tindak kejahatan di dalam masyarakat. Namun demikian, dalam konteks ini pihak kepolisian patut didukung untuk segera dapat memprioritaskan proses pengungkapan kasus pembunuhan berantai ini, sehingga masyarakat akan kembali merasa nyaman dan tidak menimbulkan berbagai persepsi dan interpretasi. Hukuman qishas Melihat tindak kejatahan yang dapat dikategorikan sebagai extra ordinary crime, maka diperlukan sebuah konsep hukum yang berkeadilan baik bagi pelaku, masyarakat dan korban itu sendiri. Dalam pembunuhan/pembantaian ini, hukum yang berkeadilan adalah hukuman qishas, artinya pelaku pembunuhan tersebut harus dihukum mati. Hukuman qishas ini, bukan saja memberikan rasa keadilan bagi si ahli waris dari si korban pembunuhan, namun juga akan memberikan rasa keadilan bagi masyarakat, serta akan mencengah lahirnya perbuatan lain untuk melakukan pembunuhan. Tuhan telah menyatakan bahwa dalam qishaash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagi manusia lainnya (QS. 2:179), Namun sayangnya, ajaran ini telah ditiadakan dalam konteks hukum bernegara di Indonesia, demikian juga di Aceh dimana hukuman qishas masih menjadi hukum yang masih dicita-citanya. Sehingga kasus pembunuhan terus terjadi, baik itu dilakukan oleh atas nama “negara”, seperti yang terjadi di Aceh tempoe doeloe, maupun oleh OTK (orang tak dikenal) atas nama kecemburuan sosial di Aceh saat ini. Padahal apapun alasannya, pembunuhan itu adalah

sesuatu yang haram untuk dilakukan kecuali begi yang berhak. Maka tegakkanlah hukum yang berkeadilan, sehingga teror itu dapat dihindarkan, mesti tidak selamanya dapat dihilangkan. Wallahu’alam. Penulis adalah Direktur Eksekutif The Aceh Institute.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media manapun.Tulisan menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * Kajatisu: Korupsi prioritas utama - Nanti basa basi, he...he...he * Tim penilai nama bandara Kualanamu dibentuk - Bila perlu diseminarkan sekalian * BBM naik, omset rumah makan terancam - Awak pun terpaksa bawa bontot!

oel

D Wak

Opini

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Bedjo Si “Harimau Sumatera”

Oh Medan. Oh Bandara Internasional Biasalah, kalau ada hal-hal yang hebat kitapun berusaha supaya bisa ikut-ikutan jadi hebat, walaupun kita ini tidak ada apa-apanya, walaupun kita ini tidak mendapat untung darinya, dengan kata lain, tetap begini-begini saja. Misalnya saja, kita ini bangga dengan mengakui sebagai “anak Medan”, karena memang Medan ini sudah tersohor dari zaman Tempo Doeloe sampai saat ini, memang, “Negeri Bertuah”, berpedoman pada, “Juah Deli Pesona Zaman.” “Kalaulah tidak bertuah bagaimana”? “Orangpun takut-takut datang kesini”. “Ini Medan Bung”, mujur tidak belangau. “Oh Bandara Internasional Kuala Namu”, “Oh Kuala Namu Internasional Airport, How are you”? Maka, banyaklah orang mengusulkan nama-nama buat Bandara Internasional itu, apalagi bagi orang-orang yang tepat lagi wajar untuk membuat usulan-usulan. Walaupun begitu, bagi orang-orang yang tepat lagi wajar membuat usulan-usulan, mestilah tepat-tepat dan wajar. Wajar membuat usulan-usulan, jangan asbun, jangan asal-asalan saja. Pokoknya siip deh, tidakkan ada yang cemburu dan dengki-dengki hatinya. “God together us”. Bandara Ngurah Rai, berkenan dengan Bali dan penduduk Bali. Bandara Tebing di Padang berkenaan dengan Padang dan Minangkabau. Hang Dadim di Batam berkenaan dengan Batam dan Melayu penduduk asli kepulauan Riau. Kebetulan dengan izin Allah Swt, Kuala Namu lokasinya di Deli Serdang (Sumatera Timur). Terserah mau dibuat nama apa, tapi sehubungan dengan hal-hal itu. 1. Sultan Sulaiman Syariful Alam Syah, tepat dan wajar. 2. Tengku Amir Hamzah, tepat dan wajar. 3. Tengku Rizal Nurdin, tepat dan boleh walaupun baru 1 bulan menjadi Gubsu, tapi telah membuat jasa-jasa yang besar. Gugur dalam menjalankan tugas. Nama lain: 1. Kuala Deli 2. Serampang 12. 3. Sri Mersing “Oh Medan, oh Bandara Internasional, oh....oh....”. Syahruddin Mantan Atlet Trilomba Nasional

Saran Buat Institut Solusi Indonesia Hari Sabtu lalu saya diundang oleh salah satu lembaga yang bernama Institut Solusi Indonesia (ISI) dalam satu acara bertajuk seri Diskusi Tokoh di Grand Swissbel Hotel Medan. Menurut saya kegiatan ini sangat positif karena ISI berusaha untuk mengumpulkan para tokoh dalam mebicarakan hal-hal yang prioritas harus dilakukan di Sumatera Utara sebagai sebuah solusi dari keadaan Sumatera Utara yang belum juga dapat menjadi Propinsi yang memilki daya tarik dan Propinsi yang kaya karena potensinya yang sangat besar. Menurut saya kegiatan diskusi ini tidak untuk mencari kelemahan orang lain atau mencari masalah, tetapi memang mencari solusi. Para tokoh tersebut mengupasnya dengan sistematis yang membuat mata kita terbuka, untuk hal tersebut tentu saya pribadi harus memberikan apresiasi kepada lembaga ISI semoga kegiatan ini dapat terus berkelanjutan dan saya harapkan terus tanpa tendensi. Dari acara yang saya ikuti tersebut, saya ingin sumbang saran (karena waktu yang sangat singkat waktu itu, saya tidak sempat menyarankannya secara langsung diforum itu), saran saya sebaiknya seluruh pandangan tokoh-tokoh tersebut dapat dijadikan sebuah buku yang dapat disumbangkan kepada Pemerintah Propinsi Sumatera sebagai bahan acuan, masukan ataupun rangka kerja untuk membangun Sumatera Utara kedepan. Saya fikir hal ini tidaklah berlebihan, karena sumbang saran tentunya hal yang sangat wajar dilakukan oleh siapapun dan dari lapisan manapun, siapa tahu dari sumabng saran melalui buku yang dimaksud dapat direalisasikan untuk mendukung kemajuan Sumatera Utara kedepan. terima kasih, bravo SUMUT Wassalam Muhammad Medan

Dedi Sahputra

Foliopini

Oleh Shohibul Anshor Siregar Pasukan Bejo tercatat begitu penting sebagai mata rantai peristiwa-peristiwa heroik yang terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia.

elum lama ini sebuah seminar diselenggarakan di Sipirok untuk membicarakan kontroversi kematian Jenderal Spoor, pemimpin tertinggi militer Belanda pada masa agresi II. Menurut sebuah versi, pasukan Bedjo telah berhasil menghadang konvoi Spoor di Simago-mago, Sipirok. Spoor terluka parah dalam pertempuran dan tewas karena itu. Jenderal Maraden Panggabean dianggap telah mengakui bahwa Spoor mati di tangan pasukannya. Namun pihak Belanda tidak pernah mengakui semua klaim itu. Spoor dinyatakan meninggal karena serangan jantung di Jakarta, meski ada pendapat lain yang menyebut meninggal karena diracun usai makan di sebuah restoran di sekitar Priok. Kemasukakalan rumor ini bukan tanpa dasar. Sebelumnya seorang perwira Belanda juga bernasib serupa, karena konflik internal yang bersumber dari masalah-masalah yang mereka hadapi dalam rangka mempertahankan kekuasaannya di Indonesia yang sudah diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945. Belanda tentu saja akan merasa malu menerima fakta jenderal andalannya justru tewas di tangan milisi yang boleh disebut tak terlatih, untuk tak mengatakan cuma berbekal bambu runcing. Lagi pula jika kepastian tewasnya Spoor diakui sebagai akibat serangan Indonesia, secara psikologis akan muncul euphoria yang lebih menyemangati perlawanan menghalau Belanda dari Indonesia. Itu sangat mungkin. Sebuah model Tetapi tak usah karena kematian Spoor yang dikaitkan dengan seorang anak buahnya putera asal Sipirok, Sahala Muda Pakpahan, Bedjo adalah seorang besar dengan tingkat pengabdian luar biasa untuk bangsanya. Itu bukan karena orang mengenal pasukannya dengan sebutan pasukan selikur. Bedjo malah lebih dikenal dengan julukan Harimau Sumatera atau si Tangan Besi. Pasukan Bejo tercatat begitu penting sebagai mata rantai peristiwa-peristiwa heroik yang terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia untuk merebut kembali dan atau mempertahankan kemerdekaan berdasarkan Proklamasi 17 Agustus 1945. Para seniornya seperti Slamat Ginting dan Liberty Malau, yang juga merupakan bagian dari pasukan bersenjata di Sumut, tentu merasakan peran Bedjo dalam keseluruhan aksi-aksi militer yang mereka lancarkan seperti Serangan Umum Laskar Rakyat Medan Area yang terjadi pada 27 Oktober – 3 Nopember

*** Keputusanmembuate-KTPkekantorcamat sebetulnya penuh pertimbangan yang rumit. Kisahdariorang-orangyanglebihdulumengurus e-KTP membuat saya merasa “seram”. Mereka harus menunggu berjam-jam secara bergilir. Kalaulah begini, maka taruhannya adalah pekerjaan saya akan terbekalai tak tersentuh. Tapi e-KTP itu harus diurus sekarang juga atau malah bikin repot nanti. Maka tidak ada pilihan lain saya akan menggunakan “kekuatan” saya untuk mempengaruhi orang-orang di kantor

1946. Harus pula dicatat peran Bedjo dalam penertiban pasukan-pasukan liar yang kerap amat kontraproduktif pasca hengkangnya Jepang. Harimau Sumatera atau Si Tangan Besi ini juga tercatat aktif dalam melancarkan perlawanan bersama pasukannya baik yang berasal dari kawasan Timur maupun Barat Sumatera Utara. Pasca pengakuan kedaulatan Indonesia pada tahun 1949, konon pasukan Bedjo dengan kekuatan satu batalyon dipindahkan ke Jawa Barat.Tugas mereka ialah menumpas pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/ TII). Tak lama kemudian ia dipindahkan ke Mabes AD dengan pangkat Letnan Kolonel (1957). Dari sana ia ditugaskan untuk penumpasan PRRI di Sumatera. Sebelum memasuki usia pensiun sekitar tahun 1960-an, ia sempat juga mengikuti pendidikan Staf Komando di Bandung. Anggota MPR hasil Pemilu tahun 1971 yang juga mantan Panglima Tentara Territorium Sumatera (PTTS) ini akhirnya meninggal dunia pada tanggal 28 Mei 1984 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Meskipun namanya sudah dijadikan sebagai salah satu nama Jalan di kota Medan (Jalan Brigjend Bedjo) tetapi gelar pahlawan belum disematkan kepada namanya. Jika pun itu kelak tercapai, tentulah hanya akan lebih berguna bagi bangsa ini untuk memotret masa depannya dengan telaah sejarah heroik masa silam. Bedjo tentu tidak membutuhkan semua itu di alam lain. Suatu ketika bulan Oktober 1945, Bedjo dengan semangat mudanya ikut dalam Barisan Pemuda Indonesia bentukan Soegondho. Asosiasi ini konon bermaksud mengadakan Rapat Umum Kemerdekaan. Proklamasi Kemerdekaan memang cukup lambat diketahui di daerah, tak terkecuali di Medan. Maka pada tanggal 1 Oktober 1945, bertempat di Lapangan Merdeka Medan, berkumpullah massa besar untuk merayakan kemerdekaan Indonesia. Perhelatan politik itu sendiri dipimpin oleh Gubernur

Sumatra Timur, Mr T Muhammad Hasan. Bedjo bersama ratusan pemuda lainnya bertugas menjadi pasukan pengamanan. Apakah gerangan yang kini dapat memicu semangat seorang anak muda untuk terpanggil membela negara dan bangsanya yang bahkan jika perlu dengan mengorbankan nyawanya? Memang setiap generasi memiliki tantangan sejarahnya sendiri, itu haruslah diakui. Bedjo bertempur dengan gesit dan memperoleh sukses dalam setiap pertempurannya. Kini pertempurannya sudah berbeda. Tetapi sublimasi apakah gerangan yang perlu diwujudkan untuk menauladani ksatria Bedjo khususnya bagi generasi barunya, tetap saja tidak terjawab. Kini orang sibuk mencari kekayaan. Meraih pendidikan lebih tinggi, mendapatkan jabatan-jabatan politik yang tersedia sesuai dengan perkembangan negara. Khususnya dalam bidang politik praktis itu, sejumlah catatan sudah lebih dari cukup untuk menjelaskan motif-motif para elit yang haus kekuasaan dan yang secara langsung dianggap wajib terjawab dengan fakta keunggulan jumlah orang Jawa di sini serta di tengah model suksesi pengumpulan dukungan mayoritas. Fakta itukah yang menjadi pembenaran untuk saat ini ketika keunggulan numeric populasi Jawa di Sumatera Utara akhirnya lebih dipandang sebagai kekuatan politik praktis oleh sebagian para elitnya? Itu sah-sah saja memang. Meskipun demikian bentuk solidaritas pra kebangsaan yang konon menjadi salah satu pemicu munculnya Kongres pemuda 1928 itu cukup signifikan untuk dipertanyakan atas nama kebangsaan pula. Mengapa eksklusivisme menjadi model dan tidakkah seharusnya pembauran kebangsaan dapat mengindonesiakan setiap ide tak terkecuali untuk maksud berkuasa? Atau haruskah muncul kecurigaan berkebangsaan yang arahnya datang dari sudut lain di luar kejawaan? Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam kunjungan beberapa hari di Medan pekan lalu banyak bercerita tentang ini. Kisah-kisah berbau politik praktis yang menyedihkan di Lampung, juga di Riau dikemukakannya dalam pertemuan terbatas. Belum lama ini Sri Sultan Hamengku Buwono X juga angkat bicara tentang ketidakharusan orang Jawa menjadi Presiden.

Akar keresahannya memang sebagian terarah kepada model demokrasi yang dikembangkan di Indonesia. Dalam bahasa yang amat gamblang malah diisyaratkannya bahwa seseorang dari etnis tertentu meski jumlahnya sangat kecil dibanding yang lain, harus berani menunjukkan identitasnya karena itulah karekter kebhinnekaan Indonesia. Ranah baru kesukubangsaan memang harus naik kelas di sini. Ada tuntutan rasionalitas baru, yang mestinya wajib dipandukan oleh para pemimpin. Pemikiran itu secara konsisten muncul dari Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sejumlah event yang diagendakan, termasuk saat berbicara di rumah dinas Wali Kota Medan, saat dialog bersama pemimpin umat Budha, kuliah umum di UMSU dan sarasehan di Aula Martabe kantor Gubsu. Tetapi tetap saja banyak yang tak faham dan tak mau faham, dan malah dengan berbagai cara berusaha “memaksa” Sri Sultan Hamengku Buwono X untuk memihaki sebuah ufuk dalam pertikaian. Penutup Sebelum aktif dalam perlawanan fisik terhadap Belanda, Bejo tinggal bersama orang tuanya di Jalan Amplas Medan. Menurut berbagai sumber pada saat Belanda masih berkuasa, ia pernah bekerja pada sebuah perusahaan bengkel milik penjajah itu. Ketika Jepang “menggantikan” Belanda, iapun beralih majikan. Tetapi sambil bekerja di bengkel Jepang ia juga membuka bengkel kecil di rumahnya. Di bengkel itu ia membuat cangkul, rantang, panci, sekrup dan peralatanperalatan rumah tangga lainnya. Jika akhirnya Bedjo lebih dikenal sebagai Harimau Sumatera atau si Tangan Besi karena kisah-kisah sukses pertempurannya melawan Belanda, tokoh yang menurut Ichwan Azhari menjadi salah satu sosok yang dijadikan inspirasi untuk pembuatan film Naga Bonar ini memang benar-benar tak pernah bercita-cita menjadi seorang militer, apalagi menjadi penguasa atas perhitungan keunggulan jumlah orang sekampungnya. Bedjo, seorang putera Jawa Kelahiran Sumatera (Utara) yang lahir di Tanjung Mulia tanggal 10 Desember 1919. Ayahnya bernama Sattar, berasal dari daerah Gunung Jeruk Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Meskipun menurut bahasa orang sekarang ia adalah putera Jawa kelahiran Sumatera, tetapi itu tidak untuk mengatakan bahwa Bedjo adalah seorang sektarian yang sibuk memuji-muji dirinya dengan kesadaran berlebih atas keniscayaan keuntungan numerical majority.Tidak sama sekali. Penulis adalah Dosen Sosiologi Politik FISIP UMSU, Koordinator Umum ‘nBASIS & Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara.

dedisahputra@yahoo.com

Demokrasi Di Sumut Dalam Sorotan

Tulisan Di Kaus

Pagi itu, di sebuah jalanan padat, seorang pria melaju kencang di atas sepedamotor. Di baju kaus pria itu tertulis kalimat yang menarik perhatianku: BANGGA INDONESIA.Tulisan itu berlatarbelakang warna merah pada dwi warna merah putih. Karena hurufnya lebih kecil dan rapat, maka aku tak sempat membaca tulisan di latar berwarna putih. Entah kenapa pula aku jadi tertarik. Tapi ketertarikanku itu membuatku memacu sepedamotor yang kukendarai untuk mendekat kepadanya. Setelah menyalip satu-dua pengendara lain, akhirnya aku bisa berada persis di belakang pria bersepedamotor tadi. Dapat, aku bisa membacanya; Semakin Terdepan. Tak sulit memahami makna kalimat di kaus itu. Bahwa sebagai anak bangsa maka kita harus bangga menjadi bangsa Indonesia. Kita juga harus menjadi orang-orang yang terdepan mengungguli bangsa-bangsa lain di dunia. Mungkin begitulah maksudnya. Baiklah. Kita memang harus bangga jadi orang Indonesia. Karena kalau tidak, maka keblinger namanya. Maka marilah kita lihat sekeliling kita. Saya pelankan laju sepedamotor. Di kanan kiri saya, sepedamotor dengan deras dipacu pengendaranya. Mereka adalah remaja yang hendak ke sekolah, seorang ibu berkerudung yang pegawai, pekerja yang memanggul ransel di bahunya, dan ada anakanak yang membonceng ibu dan adiknya. Tiba-tiba saya merasa orang-orang itu seperti sedang kesetanan. Mereka berkendaraan sambil bertaruh nyawa. Mungkin begitu pula tadi ketika saya—yang entah mengapa—mengejarpriaberkausitu.Untukbangga pada negeri ini ternyata penuh pertaruhan. Jalanan yang lumayan lebar itu terasa demikian sempit karena ribuan kendaraan per detik melintasinya. Beugh. Saya baru sadar. Ada persamaan antara kendaraan yang banyak berlalulalang itu dengan tulisan di kaus tadi. Ada logo yang sama, itulah dia logo sebuah perusahaan sepedamotor milik negara asing. Merekalah rupanya yang meminta kita untuk bangga pada negeri ini, sambil memenuhi jalanan dengan produk-produknya.

camat itu. Saya akan datangi camat. Meminta diamenginstruksikanbawahannyamemberikan pelayanan khusus kepada saya supaya tak perlu menunggu lama. Si camat pasti, mau. Karena kalau tidak maka dia akan bahaya. Akan saya hajar habis-habisan, akan saya korek boroknya sampai tak ada yang tertutupi—karena beraniberaninya menolak permintaan saya. Setengahsatusayatibadikantorcamat.Tidak ada petugas di sana. Sedang istirahat katanya. Di sana di bawah tenda biru itu, orang-orang berwajah letih duduk menanti. Beberapa di antaranya saling bicara. “Tak beres juga orang ini. Sampai berapa lama lagi ini,” kata mereka. Setengah dua baru para petugas tampak berdatangan. Mereka mulai memanggil satu per satu. Puluhan orang berkumpul di bawah tenda itu sudah sejak pagi di sana. Para wajahnya dekat dengan ketidaksenangan dan kemenderitaan. Wajah-wajah itu mengurungkan niat saya mengetuk pintu sang camat. Karena itu berarti menganiaya dan menambah kemenderitaan mereka. Akhirnya saya pilih bersabar menunggu, sambil menahan gelisah. Ketika seorang pria berkaca mata datang. Tampaknya dia pegawai yang bekerja di sana. Pria itu masuk ke ruangpendataandanberbisik-bisik denganpetugasdidalam.Daribalik pintu tangannya kemudian melambaikearahpriadibelakangsaya berdiri. Pria itu masih muda, berkulit putih bersih, bermata sipit. Dia langsung masuk dengan cepat menyelesaikan proses pendataan e-KTP. Kurang dari lima menit dia sudah keluar dan menghilang. Hampir saja saya melompat memprotes dan melabrak orang-orang itu. Seenaknya saja dia melampaui antrian. Saya yang sudah bersabar sedari tadi, kok malah si sipit ini main potong. Kurang ajjiiiaaarrrr. Untung saja hatiku mengingatkan dan menentramkan diriku.“Ini adalah konsekuensi pilihanmu memilih bersabar,” bisiknya. Kebaikan memang begitu, tanpa ujian dia akan cacat. Aku membathin. Betapa kebanggaanku kepada negeri ini penuh ujian.

*** “Bang selai roti ini kadaluwarsa,” istri saya mengadusambilmenghelanafas.Sayalihatbaikbaik tulisan di bungkus selai itu. Benar saja, sudah lewat dua hari. Saya salah beli lagi.Ini jenis kesalahan dari kekurangtelitian saya. Karena ada jenis kesalahan lain yang membuat orang Indonesia memenuhi perutnya dengan barang kadaluwarsa. Ada banyak barang yang dijual bebas tanpa tanggal kadaluwarsa. Mungkin bangga di tulisan kaus pria tadi punya makna lain: Di negeri ini engkau hanya boleh bangga jika engkau bisa memenuhi segala hajatmu.(Vol.296, 8/3/2012)

Kolom foliopini dapat juga diakses melalui http://epaper.waspadamedan.com

Oleh Faisal Riza Aspek hak-hak politik merupakan aspek yang paling bermasalah dalam melihat status demokrasi di Sumut.

etelah Orde Baru tumbang tahun 1998 terbuka kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk menggunakan demokrasi. Sampai saat ini telah empat kali berganti presiden, tiga kali Pemilu legislatif dan dua kali Pilpres secara langsung, serta ratusan kali pemilihan kepala daerah. Tetapi kuantitas demokrasi tersebut belum dapat dirasakan kualitasnya, Indonesia belum dapat keluar dari jebakan transisional beserta kompleksitas yang include di dalamnya. Proses memapankan sistem Pemilu, penghambatan terhadap hakhak memilih dan dipilih, penguatan lembaga hukum dan banyak lagi pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan oleh pemerintah dalam menguatkan demokrasi. Kondisi ini tentu saja bukanlah dibebankan kepada pemerintah semata, melainkan mesti didukung dengan partisipasi aktif masyarakat di dalamnya. Bagaimana dengan keadaan demokrasi di daerah? Faktanya perkembangan demokrasi nasional dapat berbeda dengan perkembangan demokrasi di provinsi. Karena provinsi dan daerah memiliki keunikan dan nuance (beda halus) dalam menjalankan demokrasi. Ada provinsi yang tergolong cukup baik menjalankan demokrasi dan ada pula provinsi yang dalam kategori buruk menjalankan demokrasi. Di sinilah menarik untuk mengetahui secara nyata perkembangan demokrasi pada tingkat Provinsi Sumatera Utara secara kualitatif. Dalam pengamatan penulis belum ada expose lembaga baik dari pihak pemerintah maupun lembaga civil society di tingkat local yang menjelaskan sejauhmana kualitas demokrasi di Sumatera Utara, karena itu uraian ini dirasa relevan dalam mengisi kekosongan tersebut. Pertanyaan pokok yang dapat diajukan di sini antara lain; bagaimana status dan perkembangan demokrasi di Sumatera Utara saat ini? Apakah setelah dua gelombang pemilihan kepala daerah 2005-2010 di Sumatera Utara dn Pilgubsu 2008 lalu bisa dijadikan indikator meningkatnya demokrasi di Sumatera Utara. Lalu bagaimana Pilgubsu 2013 mendatang? Apakah sekedar rutinitas demokrasi belaka tanpa ada kualitas

yang diharapkan? Tiga aspek Dalam tradisi studi untuk mengukur demokrasi di suatu pemerintahan, ukuran standar kualitas demokrasi dilihat dari tiga aspek yang masing-masing aspek memiliki variabel indikator. Misalnya; aspek kebebasan sipil, variable indikatornya antara lain; Kebebasan berkumpul dan berserikat, Kebebasan berpendapat, Kebebasan berkeyakinan, dan kebebasan dari diskriminasi. Aspek hak-hak politik; Hak memilih dan dipilih masyarakat, Partisipasi dalam pengambilan keputusan dan pengawasan. Aspek lembaga demokrasi; Peran peradilan yang independen, peran birokrasi pemerintah daerah, Pemilu yang bebas dan adil, Peran DPRD, dan peran partai politik. Dalam Studi yang dilakukan oleh Lembaga Studi Demokrasi Indonesia sepanjang tahun 2010-2011 melaporkan bahwa perjalanan demokrasi di Sumatera Utara ini sebanjar parahnya dengan jalan lintas provinsi di Aek Latong. Dari aspek kebebasan sipil masyarakat Sumut tidak menghadapi kendala yang berarti. Karena orang-orang dapat dengan mudah dan bebas membentuk organisasi, berserikat tanpa tekanan dan hambatan dari pihak manapun. Beberapa media lokal sempat menginformasikan tentang resistensi pendirian patung penyembahan di Tanjungbalai, ini memang menyentuh wilayah kebebasan berkeyakinan tetapi tensi dari ketegangan ini tidak sampai memuncak, masalah ini masih dapat diselesaikan dengan baik, mungkin sifatnya sementara. Aspek hak-hak politik merupakan aspek yang paling bermasalah dalam melihat status demokrasi di Sumut. Gelombang Pilkada tahun 2010 di berbagai kabupaten/kota di Sumut dinilai memiliki banyak masalah. Misalnya kasus daftar pemilih tetap (DPT). Rumitnya sistem pendataan kependudukan dijadikan sumber utama oleh penyelenggara Pemilu dan akibatnya menghasilkan hilangnya hak-hak masyarakat dalam memilih. Pilkada bermasalah yaitu Pilkada yang jauh dari bersih, jujur, adil dan bebas. Proses-proses tersebut diwarnai dengan dominasi peran uang dalam memengaruhi pilihan masyarakat. Berdasar-

kan catatan Mahkamah Konstitusi (MK) hampir semua Pilkada 2010 di Sumut perkara politik uang, indikasi kecurangan disebabkan politik uang di pengadilan yang diselenggarakan oleh MK. Namun, dari semua itu pemilukada di Madina yang diputuskan MK harus diulang karena terbukti massifnya politik uang. Selain itu, pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu juga menjadi noktah hitam dalam lembaran perjalanan demokrasi di Sumut. Misalnya kasus Pilkada Tebingtinggi, yang meluluskan calon yang tersangkut kasus pidana. Kemudian, meskipun dinyatakan menang oleh KPUD Tebingtinggi, toh MK menggagalkan putusan tersebut dan merekomendasikan Pilkada ulang. Satu lagi aspek yang cukup bermasalah adalah lembaga demokrasi di Sumut. Lembaga demokrasi seperti pemerintah daerah dianggap publik lebih belum memiliki peran yang ideal dalam pembangunan demokrasi. Sebab, otonomi hanya masih dinikmati oleh elit daerah, menjadi raja-raja kecil di wilayahnya masing-masing, mengandalkan retribusi pajak yang memberatkan masyarakat. Banyak kepala daerah di beberapa kabupaten/ kota yang tersangkut kasus korupsi dan menjadi tahanan KPK, ini menunjukkan bahwa otonomi belum berjalan sebagaimana yang diharapkan. Sorotan lain mengarah pada kompetensi partai politik dalam menyahuti dan memperjuangkan aspirasi rakyat. Sebagai media politik yang paling dekat dengan rakyat justru partai politik yang paling bermasalah, tidak adanya ideologi organisasi yang jelas, absennya sistem perkaderan yang ketat dan mapan, dan menekankan aktifitas pada upaya memburu rente dengan memanfaatkan kader Parpol di DPRD dan eksekutif untuk mengeruk keuntungan dari dana APBD. Kemudian, kader-kader parpol di DPRD tidak memiliki kualifikasi dan kompetensi sesuai tupoksinya. Kita belum pernah mendengar ada perda inisiatif DPRD SU sampai saat ini, kecuali gedung parlemen yang kian mewah yang konon katanya bisa menjadi faktor elementer meningkatkan kinerja mereka. Kasak-kusuk di ruang-ruang publik tentang Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2013 sudah semakin memanas awal tahun 2012 ini. Inilah tahun sesungguhnya yang menjadi penentu keberhasilan Pilgubsu 2013. Karena itu, kita dapat melihat di ber-

bagai media massa sudah tampak beberapa tokoh yang muncul saban hari, dalam berbagai tema, mulai dari tema persaudaraan, ekonomi kerakyatan, keadilan, pertanahan dan sebagainya. Tetapi apakah selang waktu setahun ini dapat membantu meningkatnya derajat demokrasi di Sumut ini, demokrasi yang mudah dinikmati oleh masyarakat, yang lebih substantif dan lepas dari jebakan rutinitas prosedural. Merujuk pada data IDI (Indeks Demokrasi Indonesia) tahun 2009 yang dikeluarkan BAPPENAS soal kualitas demokrasi di provinsi seluruh Indonesia. Dari 33 provinsi yang ada Sumut berada di peringkat lima (bawah) dengan kategori buruk. Gawatnya lagi, indeks angka tersebut menjadi salah satu ukuran penentu besaran proyek pembangunan yang akan dikucurkan BAPPENAS. Dengan kata lain, kualitas demokrasi yang buruk berakibat pada minimnya kepercayaan pemerintah pusat dalam memberikan dana pembangunan ke Sumut, minimnya kepercayaan investor asing dalam menanamkan investasinya. Akhirnya, kesejahteraan masyarakat Sumut masih jauh panggang dari api. Nilai buruk demokrasi di Sumut ini juga menambah daftar citra buruk yang sudah diterima sebelumnya seperti daerah terkorup dan zona merah terorisme. Penutup Tahun 2012 ini adalah tahun janjijanji. Inilah masa di mana para pejanji menawarkan segenap janjinya kepada rakyat. Padahal, membangun demokrasi tidak dapat hanya dengan sekedar janji, tetapi kepastian dan kemauan politik para elit yang didukung masyarakatnya. Karena itu, dalam upaya membenahi dan meningkatkan kualitas demokrasi di Sumut harus ada kesadaran dan komitmen seluruh stakeholder dan dukungan masyarakat di daerah ini. Dalam menghadapi Pilgubsu 2013 sebagai agenda yang paling mendesak dalam setahun ini masyarakat harus lebih selektif dan hati-hati dalam melakukan pilihannya. Sehingga Pilgubsu 2013 bukan sekedar rutinitas prosedural belaka tetapi dapat memberikan dampak yang lebih luas dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Semoga saja! Penulis adalah Pengajar Fak. Ushuluddin IAIN-SU & Dir. Lembaga Studi Demokrasi Indonesia: fridzastuta@yahoo.com.

B6 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000

BURSA

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

Bursa Automotive

AC : Air Condition BR : Ban Radial CL : Central Lock ND : Nippon Denso DB : Double Blower

PS : Power Stearing PW : Power Window RT : Radio Tape VR : Velg Racing EW : Electric Window

CHEVROLET Kalos LT, MT. Thn. 2008. Warna hitam. Hub. Jl. G.Krakatau Berkat I No. 6 HP. 0813 6104 7788 GRAND MAX PU ANGS 2 JT-AN XENIA ANGS 2 JT-AN TERIOS GRATIS SPAREPART DAN SERVICE 1 THN HUB: MUHAMMAD ASTRA 08126531129 BELI DAIHATSU, DISINI TEMPATNYA

New Pick Up Angs. Rp. 2 Jt-an (47 Bln) All New Xenia Angs. Rp. 2 Jt-an (35 Bln) Segera Telp. Ke: Ahmad Arif Nasution 0812 6005 2465 Siap Membantu Anda Dalam 24 Jam (Astra Daihatsu)

DAIHATSU BARU

Terios DP 24 Jt-an Pick Up DP 8 Jt-an New Xenia DP 20 Jt-an Luxio DP 19 Jt-an Syarat dan ketentuan berlaku Hub. 0821 6299 9733 VIRTHON ASTRA

PROMO DAIHATSU Xenia, Luxio, Terios, barang ready Hub. DAUD HSB. 0812 6362 4634 DAIHATSU 100% BARU Xenia......... DP 22Jt....... Angs. 3,3Jt Terios......... DP 24Jt....... Angs. 4,1Jt Pick Up...... DP 12 Jt...... Angs. 2,4Jt Luxio.......... DP 16Jt....... Angs.3,6Jt Hub. PT. CAPELLA Medan / JOSUA 0812 63110 820 DAIHATSU Taruna Th. 2002 W. Biru metalic, AC, Tape, VR, BR, PS, CL. BK Medan asli. Body kaleng jamin mulus. Hub. 0852 7599 6758 PAKET SUPER PROMO DAIHATSU

Xenia DP 23 Jt-an Angs. 3Jt-an Terios DP 29 Jt-an Angs. 4 Jt-an PU DP 7 Jt-an Angs. 2 Jt-an Luxio DP Nego. Dan dapatkan paket kredit Impian dan Mini for Max. Hubungi: IRNANDA 08137580 2895 / 69950232

HONDA All New Jazz Thn. 2009, W. Silver, BK Medan, Tgn.I, mulus. Hub. 081375041805 - 0853 6142 7881 HOLDEN Gemini 89/90 Plat Hitam. W. Hitam metalic, AC, VR, BR, CD, sangat mulus. Hub. 0813 9642 3289 ISUZU Panther Hi-Sporty Thn. 97 warna merah, AC DB, VR, BR, P. Steering, P. Window, Central Lock. Sound system. Cat masih asli, mesin sehat. Rp. 72 juta/Nego. 0812 6578790 MITSUBISHI Grandia Th. 2003 W. Abu2 metalic, AC DB, Tape, VR, BR, PS, PW, CL, BK Medan 1 nama. Jok kulit, body kaleng, jamin mulus. H. 93Jt. Nego. Hub. 0813 6233 0595

MITSUBISHI L300 Starwagon Th. 2005. Putih AC DB, BK Medan, pajak 03-2012 mbl cukup sehat. Tinggal pakai. Velg Racing. Harga 97Jt. Nego. HP. 0852 6175 2131

MERCY New Eyes E230 Dijual. M/T, Thn. 97, Velg 19 + Ban STD Body/ Mesin istimewa, Nego. Hub. 081 361 309 708

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

SUZUKI Carry Adiputro Pintu Belakang Th. 97/85 W. Abu2 metalic, VR, BR, Tape, sangat mulus, Rp. 31Jt (nego). Hub. 0853 6172 0189

SUZUKI Carry Pick Up 2009 W. Hitam, bak cargo, Hrg. 79Jt Nego. Hub. 0813 9675 2178 SUZUKI Carry Thn. 91 dijual. Warna merah, VR, Siap pakai. BK Mdn. Harga Nego. Hub. 0813 6135 7361 DEALER RESMI SUZUKI MOBIL

Carry PU 1.5 FD Rp. 10 Jt-an Angs. 2.663.000 APV PU Rp. 16 Jt-an Angs. 2.743.000,Pesan Suzuki Ertiga Sekarang Juga! Hub. 0812 654 0809 / 77722121

SUZUKI Futura 93 warna biru, BK Medan, harga 33 Nego. 0812 608 08777 SUZUKI Carry ‘93 Abu2 orisinil. Hrg. 33Jt Nego. Bisa DP 15Jt. Hub. 0813 6130 9083 (Pribadi) SUZUKI Carry Futura Alexander Th. 94 W. Biru metalic, AC, Tape, VR, BR, BK Medan, body kaleng. Jamin mulus. H. Nego. Hub. 0813 9754 5210 TOYOTA Avanza Th. ‘11, Type G, manual, wrn silver metalik, Bln 9, Km. 8xxx, asli Medan, Rp. 151Jt. Depan Sekolah Eria No. 200. 0815 337 336 88 / 7851402

TOYOTA Kijang Commando Thn. 93. Warna biru, BK Medan. Hrg. 55 Nego. Hub. 0812 6080 8777 TOYOTA Kijang Capsul Model LGX New Bensin 1.8 Th. 2002. Hitam Met, VR, BR, PS, PW, CL, RMT, E. Miror. AC DB. Full sound pake TV ada 3, Bisa Karaoke. Hrg. 134Jt. Nego. Hub. 0821 6312 2295

TOYOTA Kijang LX 2003 Dijual. Kondisi mulus, Power Steering. Plat Racing, Tape + Power komplit. Rp. 105Jt. Hub. 0852 6007 7131 TOYOTA Kijang (Jantan Short). W. Silver metalic, Thn. 1994. Mesin, body mulus. AC, LC, VR, PS. Harga damai (M. Siap pakai). Hub. 081 161 5411

TOYOTA Kijang Pick Up Thn. 83. Mobil cantik, mesin sehat, Tape sound system @ Nego. Hub. 0812 6525 760 TOYOTA Avanza E Thn. 2010. Warna silver, BK Asli Medan. BPKB 1 nama, mulus, siap pakai. Harga Rp. 132Jt/Nego. Hub. 6625188 / 0813 621 48312

TOYOTA Kijang New Krista Diesel Thn. 2003 Dijual. Warna putih original. Harga 155Juta. Hub. 0853 6133 0088

TOYOTA BARU

AVANZA, INNOVA, FORTUNER

PURBA : 0813 9789 4633

TOYOTA Avanza Hitam Dijual Thn. 2011 Tipe E Hub. HP. 0813 6177 3027

NISSAN DISKON PROMO

TOYOTA Kijang Super SSX G Th. 1995. W. Biru met 1800cc, Tape, AC, Velg Racing, C. Lock mulus. Siap pakai. Rp. 65Juta Nego. Hub. 0813 622 71115 Maaf Sms

DIJUAL

TOYOTA Innova, solar, Type G 2010, Plat B. Satu tangan dari baru, warna hitam, kondisi mulus sekali. Hub. 0821 6399 3022

Juke, Grand Livina, March, X-Trail. Navara, Elegrand, Stock Ready. Hub. 0812 6087 6343 (REZA)

NISSAN X-Trail 25XT, Thn. 2007, warna hitam, kondisi mulus, Harga Nego. Hub. 0812 6035 379 TP/No sms. SUZUKI Katana GX 97, W. Ungu met, BK Panjang, komplit, Tgn I. Hub. 0821 6717 6723, (061) 77967599

SUZUKI Katana Thn. 94 GX Dijual. HP. 0812 6380 7350

TOYOTA Kijang Capsul Diesel Th. 98 W. Merah metalic. AC, DB, Tape, VR, BR, PS, PW, CL, BK Medan asli. Jok kulit, body kaleng, mulus seperti baru. Hub. 0813 7582 3555 TOYOTA Kijang Commando Thn. 1989 1486cc, 6 speed, Velg Racing, AC, CD, Radio, Kondisi baik/jalan. Hub. 0813 70981 849 (TP)

TOYOTA Corolla All New ‘98, Biru metalic AC, VR, BR, Tape, Rp. 785Jt/Nego. Hub. 0813 7978 5902 / 0812 8308 886

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

TIMOR DOHC ‘97 Biru, Balik DP 24Jt, Sisa Angsuran 17 Bln. Nego. Hub. 0812 8090 7755 (Pribadi)

Harian WASPADA BURSA

RENTAL MOBIL ALTA RENTAL MOBIL

Rp. 350rb/hari (Damai) Dlm Kota Medan dgn New Innova + BBM + Supir Mobil Kilat, Bersih & Aman HP. 0812 6062694

BURSA

KOMPUTER PROMO TERMURAH & TERDAHSYAT AWAL TAHUN TOSHIBA, ACER, DELL, LENOVO, HP

Harga Merk terkenal sudah tidak diragukan lagi Mulai kwalitasnya Sudah lama teruji, Terjamin Rp. & Digaransi Kunjungi dan Miliki Segera di Pameran kami di:

* Medan Plaza * Deli Mas L. Pakam * Pajus USU * Millenium Suzuki * Suzuya Tamora * Binjai Ramayana

: 0812 6455 7274 : 0813 6196 6249 : 0819 7202 153 : 0852 7650 0465 : 0853 6172 4892 : 0812 6341 8789

Jutaan

GREAT SALE LAPTOP MURAH TERDAHSYAT 2012 SENSASIONAL DISKON

Harga

Mulai TOSHIBA, ACER, HP, DELL, LENOVO, Merk terkenal Rp. Kwalitas oke, Desain mantap, Tahan Lama, terjamin & Digaransi, Dapatkan barangnya skrg juga, banjir bonus & Hadiah utk Pembelian hari ini tanpa syarat. Jutaan Hubungi & Miliki Segera di

* Maju Bersama Glugur 0821 6275 9525 * Maju Bersama Marindal 0813 9775 9700 * Millenium Plaza: 0813 7071 1319 * Siantar Plaza : 081396507030 * Aksara Plaza : 0812 6582 2006 * Binjai Super mall : 081397963020

SERVICE

ELEKTRONIK Cuci + B. Pasang Kulkas, Dispenser Hub. MAJU TEKNIK 0813 6244 4913 - 061-7030118 REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo

Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp.66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat

BURSA

HILANG/TERCECER TERCECER 1 Bh Surat Kiosk No. 457 Lt. II Thp II Pasar Petisah An. LYAN JIN TELAH TERCECER

Surat Tanah atas nama Kamaruddin Silalahi antara Jl. Gunung Krakatau Medan. Bagi yang menemukannya hubungi 061.6636394 akan diberikan hadiah dan tidak dituntut.

TERCECER 3 SURAT TANAH

1. Surat Keterangan No. 217/3-ML/ 1980 An. Syukur Idris 2. Surat Pernyataan Melepaskan Tanah Dengan Ganti Rugi No. 593.83/927/SPMTGR/ML/2009. An. Sutan Irwansyah Lubis. 3.Surat Pernyataan Melepaskan Tanah Dengan Ganti Rugi No. 593.83 1928/SPMTGR/ML/2009 An. Sultan Irwansyah Lubis.

TELAH TERCECER/HILANG

Sertifikat HGB No. 1112. & HGB No. 1113. Kabupaten Deli Serdang. Kecamatan: Percut Sei Tuan. Desa: Medan Estate atas nama PT. Mutiara. Tercecer/ hilang disekitar Jalan Sudirman & Gatsu. Bila menemukan Sertifikat tersebut harap Hub. 0813 9770 05000. Akan diberi hadiah sepantasnya & tidak dituntut apapun.

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

Pelanggan Yang Terhormat HA TI-HA TI terhadap penipuan yang HATI-HA TI-HATI mengatas namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim sms untuk membeli produk anda, TI-HA TI apabila anda ingin dan HA HATI-HA TI-HATI melakukan transaksi jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggujawab PT. Harian WASPADA. Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di

061-4576602. Terimakasih

BURSA

PROPERTY

Informasi Pembaca Bursa Property

G R : Garasi LB : Luas Bangunan KM : Kamar Mandi LT : Luas Tanah KP : Kamar Pembantu RM : Ruang Makan KT : Kamar Tidur RT : Ruang Tamu SHM: Sertifikat Hak Milik RUMAH Di Villa Permata Indah Blok G No. 3, 800m dari SP. Amplas, 1300 Watt, Kamar 3, KM 2, Keramik 40x40, AC, Gordyn, Type 65/ 90, Harga 300 Jt/nego Hub. 0813.6157.1761, TP

RUKO Dijual, 1,3M Jl. Ringroad Tanjung Sari Medan Hub. 0813.9737.1984, terbit tanggal 06 dan tanggal 08

Kamis, 8 Maret 2012

FAX.4561347

www.amanahumrohmedan.com UMROH REGULER 9 HARI 23 MARET/ 1, 4, 16, 25 APRIL UMROH REGULER 14 HARI 18 MARET/ 8, 18, 25 APRIL UMROH 20 HARI (ARBAIN) 6 APRIL, 16 MEI UMROH PLUS CAIRO 14 HARI 21 APRIL HOTEL MADINAH : AL-HARAM (5*) HOTEL MAKKAH : MAKARIM AJYAD (5*) HOTEL JEDDAH : AL AZHAR (5*) Penerbangan Via Singapore * Khusus bagi jama’ah dari luar kota nginap di Hotel Madani Gratis DAFTAR SEGERA Kantor: Gedung Gelora Plaza Lt. 1 Jl. S. M. Raja No. 4/18 Medan Telp. 061-7326981, 0813 7503 1889, 0852 6213 3488

BURSA

BURSA BUTUH DANA BUTUH DANA Jaminan Apa Saja. Sertifikat Tanah Mobil & Sp. Motor. Segala tahun. Hub. 061.8222 774 HP. 0853.6199.1500-0816 314 1807

BURSA

Jl. Letda Sujono Kec. Bajenis Kota Tebing Tinggi, Luas Tanah 3000 meter Hub: 0812.630.4798 - 0813.9655.3865

PHOTO COPY

DIJUAL 2 UNIT RUMAH SEWA/ GANDENG

Permanen, Lokasi Jl. STM, Strategis Harga Rp. 350 Jt Hub. 0852.9644.4907 / 0853.6141.4930

RUMAH DISEWAKAN

1 Unit rumah termasuk perabotan 4 KT, 2 KM, Garasi, Telp, Harga 17,5 Jt/Tahun (nego), Tanpa perantara alamat Jl. Pelajar Timur Gg. Kelapa I No. 1 Medan Hub. 0819.829.842

DIJUAL (TP) RUMAH & TANAH

LT. 2.232m² (SHM) Jl. Sunggal 133 Medan Cocok utk Rumah tinggal/ Tempat usaha Bonus: Paviliun & Kolam ikan Hub Telp. (061) 845.1404 HP. 0813.6212.2502

Tempat manasik Mesjid Agung Medan Jl. P. Diponegoro DAFTARKAN SEGERA KE:

KANTOR PUSAT MULTAZAM MEDAN Jl. Titi Papan/ Pertahanan No. 10 Sei Sikambing Medan Telp. (061) 457.6116 - 7731.3385 HP. 0813.6137.2321 - 0812.6495.8456

BURSA

LOWONGAN DIBUTUHKAN

Kami perusahaan nasional yang bergerak dibidang siaran TV berlangganan membutuhkan tenaga kerja untuk ditempatkan sebagai: 1. Team Leader Canvasing 2. Tele Sales 3. Sales Canvasing 4. Sales Motoris Yang akan mendapatkan insentif yang menarik dengan kualifikasi sebagai berikut: 1. Pendidikan minimal D3/ sederajat (1) 2. Pendidikan minimal SMA/ sederajat (2, 3, 4) 3. Usia 17 - 40 tahun (1, 2, 3, 4) 4. Memiliki kendaraan roda dua (4) 5. B e r p e n g a l a m a n m e m i m p i n s a l e s team (1) 6. Disiplin, jujur, loyalitas dan bertanggung jawab (1, 2, 3, 4) Bagi yang berminat cantumkan: Nama, pendidikan, posisi by SMS: 0821.6300.6933 - 0852.7014.0844

LOWONGAN KERJA

DIJUAL CEPAT

Dijual sebuah Rumah Permanen dilokasi: Jl. Eka Suka II No. 22 Gedung Johor Medan Dengan luas tanah 11m²x18,5m², bagi yang berminat hubungi Bapak BURHAN Telp GSM 0811.655.461 Flexi 7766.5461, Harga nego

Manasik Haji Multazam: Setiap hr Sabtu Pkl. 14.00-16.00Wib hr Minggu Pkl. 09.00-11.00 Wib

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

Tersedia 80 Kav, di Jl. Pelita Dusun 8 Medan Krio Kec. Sunggal, Siap bangun, Bebas banjir, Uk. 8x15m, Harga Rp. 30 Jt Hub. 0853.5977.8480 0813.7593.0015 - 0812.6345.738

RUMAH & KOLAM RENANG DIJUAL

DI BIMBING SAMPAI KE TANAH SUCI

Umroh Reguler 9hr, 12/ 13 bulan Maret 1x Seminggu Umroh dan Arbain di Madinah 20hr Umroh Plus Turkey - Awal Mei, Juni Umroh Plus Mesir - Bulan Mei Umroh Plus Jordan Aqsha - Bulan May Umroh Ramadhan awal - tengah - akhir 1 bln - 2 minggu - 9 hari (Hotel - Apt)

WASPADA

TANAH KAVLINGAN MUSLIM DIJUAL

OVER KREDIT

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

Oma Deli Internasional Village Jl. SM. Raja Km. 10,5 Cluster Paris Blok A, TP. 75 (10x18), Siap huni (± Tanah 10 Hktr dijual) Rp. 30.000 (per meter) Serius Hub. 0852.7008.0091, TP

Ruko 3 Lantai, Ada Kost² an, Internet 15 KM Jl. Gedung Arca Gg. Sehat HP. (061) 6872.1968 / 0812.6021.0202

UMROH MULTAZAM

AMANAH UMROH

RUMAH DIJUAL CEPAT

ALAT MUSIK

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

SERVICE

WC WC

KONSTRUKSI

TUMPAT/ SAL. AIR

845.8996 0812.631.6631

Bergaransi/ Setia Luhur 160 F

TUMPAT/ SEDOT BRAYAN SERVICE HP. 8442246 0812 631 6631 Ada Garansi

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Pasang Iklan Mini

“WASPADA” Telp: 061 - 4576602

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain? Ya Tentu...Pasang Iklan di... Surat Kabar Tercinta:

Harian

WASPADA Untuk informasi lebih lengkap hub

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347

Perusahaan Distributor Alat Kesehatan, membutuhkan: 1. TEKNISI - Pria muslim, lulusan D3 Atem/ Tehnik Elektro Medik - Memiliki kendaraan sendiri - Belum menikah - Pekerja keras, disiplin, loyal - Diutamakan mengerti bahasa Inggris 2. ADMINISTRASI KANTOR - Wanita Muslim belum menikah - Lulusan SMK Akuntansi/ Tehnik Computer - Berdomisili sekitar Jl. Medan - Binjai - Mampu bekerja mandiri dan berdedikasi tinggi Lamaran diantar ke:

JL. MEDAN BINJAI KM. 12 PERUMAHAN PALEM KENCANA JL. PINANG MAS III BLOK G-4

DIBUTUHKAN SEGERA

A. 10 ORANG TENAGA ELEKTRICAL (SENIOR & ASISTEN) B. 10 ORANG TENAGA KONSTRUKSI/ LAS (SENIOR & ASISTEN Syarat-syarat: - Laki-laki, maksimal berusia 35 tahun (A, B) - Jurusan Teknik Electro/ Teknik Electro Arus Kuat/ sederajat (A Senior) - Menguasai teknik mengukur, memotong dan mengelas (B) - Tamatan STM/ sederajat (A, B) - Mempunyai pengalaman dibidangnya minimal 2 tahun (A Senior, B Senior) - Loyal, Rajin dan Disiplin (A, B) Lamaran kerja dapat dikirimkan langsung ke alamat kami: PT. MUSIM MEKAR MURNI Jl. Pulau Bali No. 1 KIM II Medan (samping PT. Gold Coin) Telepon (061) 661.1559 selambat-lambatnya tanggal 2 minggu sejak iklan ini diterbitkan

DIBUTUHKAN SEGERA GADIS/ JANDA

Utk jaga 10 bln dan 1,5 tahun di Medan, Gaji Rp. 900 Rb/ bln (bersih) Hub. YBI (061) 7636.3421/ 0812.6553.5559

LOWONGAN KERJA

Wanita (17 - 45 thn) sbg Perawat anak, Gaji 900 Rb/ bln Hub: “Bpk. Ridho” Jl. Ayahanda 73C Medan 0812.7552.3457 - (061) 453.1124

DIBUTUHKAN GURU

TK/ PAUD dan siap ditempatkan, Ikutin program 6 bln Hub. Jl. Karya Wisata No. 23A Johor, Ph. 786.2156 / 786.1690 Medan DIBUTUHKAN SEGERA

2 orang Tukang Pangkas yang berpengalaman, Rajin, Jujur, Rapi dan bertanggung jawab dalam kerja serta akan kami beri jaminan 45.000/ hari, Juga disediakan tempat tinggal H u b u n g i s e g e r a M a s R a s w a n H P. 0812.6304.5802 alamat Jl. Karya Jaya Pangkas MR depan kantor Lurah Gedung Johor Medan, iklan ini berlaku 1 minggu

DIBUTUHKAN ASISTEN APOTEKER

Untuk Apotik di daerah Medan Kota Hubungi: 0815.317.0222

LOWONGAN KERJA

Membutuhkan Koki Pria, Muslim, Berpengalaman lamaran kami terima sejak iklan ini terbit Lamaran diantar langsung ke: KAMPOENG NIAGA Jl. Medan - Batangkuis No. 32 Telp. (061) 9110.0373

RAIH PELUANG ANDA SEKARANG !!

PT. ALFA SCORPII membutuhkan “MARKETING EXECUTIVE” dengan kriteria sbb: - Pria/ wanita, min. lulus SMA/ sederajat - Memiliki sepeda motor - Pekerja keras, disiplin, serta loyal terhadap perusahaan - Menyukai tantangan & mampu bekerja sendiri maupun dalam Team Fasilitas: Gaji pokok, Incentive, Uang Transport, Jenjang Karir, dll Antar lamaran lengkap anda ke:

PT. ALFA SCORPII, Jl. Setia Budi No. 74 DEF Medan UP: Rawi, HP. 0812.6409.3351 - (061) 6969.7252

URGENTLY TEACHER REQUIRED

A new developing English Course needs some qualified English Teacher please send your CV if you have the Qualifications: 1. S1 Graduated in linear majob 2. Minimum 1 year teaching English experience 3. Friendly, young, attractive and creative teacher 4. Certificate TOEFL, or IELTS is highly recommended Send your CV directly to: New Cambridge Language Centre Jl. Jamin Ginting No. 88E (about 100m across Royal Sumatera) or call: 0813.7594.4201 (Rosdiana) Dadline 13nd March 2012

Pasang Iklan Mini

“WASPADA” Telp: 061 - 4576602

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Bulog Sumut Siapkan Operasi Pasar MEDAN (Waspada): Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Sumatera Utara telah menyiapkan stok beras untuk operasi pasar, apabila terjadi kenaikan harga komoditas sebagai dampak kenaikan BBM, namun keputusan terakhir berada di tangan pemerintah daerah (Pemda).

Waspada/ist

Sepedamotor Honda berhasil membukukan market share kumulatif 56,2 persen dari total pasar di awal tahun ini.

Penjualan Motor Meningkat Awal 2012 MEDAN (Waspada): Kabar gembira diterima para produsen motor di Indonesia di awal tahun 2012 ini, pasalnya tidak kurang dari 653.239 motor terjual di bulan pertama tahun Naga Air lalu, walaupun jika dibandingkan dengan Januari 2011 yang mencapai 667.124 unit angka penjualan Januari 2012 terlihat mengalami penurunan. Namun semua pabrikan motor tentu akan tetap senang dan bernafas lega, karena mereka mengalami peningkatan dibanding bulan Desember 2011 dengan angka penjualan motor hanya mencapai angka 463.431 unit atau naik 40,96 persen. Di awal 2012 ini, keberuntungan sepertinya masih terus mengiringi perjalanan Honda, pergerakan angka penjualan se-cara pasti semakin mengukuhkan brand berlam-bang sayap mengepak ini sebagai raja

di industri motor Indonesia. Hal ini terbukti lewat angka penjualan di Januari, Honda tampak makin mendominasi dengan angka penjualan 382.635 unit, yang berarti naik dari penjualan mereka di Desember yang hanya 282.009 unit, jauh meninggalkan sang kompetitor yang hanya mampu terjual 206.704 unit saja di Januari lalu. Sedangkan dari total penjualan motor di Februari, Honda tampaknya masih sangat kuat untuk dipatahkan dominasinya. Tercatat ada 355.580 motor yang dilepas di bulan kabisat lalu oleh sang One HEART ini untuk menggenapi total penjualan di dua bulan pertama 2012 men-jadi 738.053 unit di tanah air. Dengan demikian di awal tahun naga air ini, Honda berhasil membukukan market share kumulatif 56,2 persen dari total pasar.

BURSA

PENDIDIKAN

KURSUS KOMPUTER SINGKAT LPK PAULINE

(TEMPAT KURSUS TERBAIK DI MEDAN) Word + Excel............................................................. 200 Rb (2 minggu) Word + Excel + Internet..................................... 300 Rb (3 minggu) Ms. Office + Internet............................................... 450 Rb (1 bulan) Design Grafis (Komplit)........................................ 600 Rb (1 bulan) Autocad 2D, 3D.......................................................300 Rb (10 hari) Merakit komputer/ Installing............................ 400 Rb (6 hari) Bhs Mandarin............................................................ 500 Rb (Paket) Bhs Inggris................................................................... 400 Rb (Paket) Daftarkan lsg belajar, waktu bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari No. 170 Medan Telp. (061) 844.2158 - Website: www.lkp-pauline.com

PERABOT TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802- 7653.2188

SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.150.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun

Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802 - 7653.2188

DIJUAL SATU BRANKAS

MEREK GOLDEN STAR, TINGGI ±1,60M, BERAT 1,2 TON HUB: 0812.6907.9500

Harian WASPADA

MINI & EFEKTIF

BURSA

MATERIAL ATAP & DINDING EURODEK

ALUMINIUM ZINC - AZ - 150

IKLANKAN PRODUK ANDA

BURSA

PELUANG BISNIS

PAGAREURO

GALVANIS

HP. 0813 7091 2113

EUROMESH BAJA U-50

Yg menjanjikan, Terapi ION ELEKTRIC (RENDAM KAKI) Hub. 0853.5977.1724 Mencari member/ Anggotaanggota, Produk lengkap: (Baju, sepatu, tas, accesories, cookware, kosmetik, kopi, bumbu masak, produk anak-anak, edukasi). Dapatkan Bonus: Uang, spd. motor, perjalanan, ibadah, wisata, mobil, rumah Hub: MELAWATI (061) 794.7364 / 0812.654.8425 0813.6229.7935 - 0819.601.5795

BURSA

KEMBALIKAN PERCAYA DIRI PRIA

MAKANAN

FALAH COKIES

Menerima pesanan utk pesta Kawin, Ulang Tahun dan Berbagai Kegiatan Menyediakan Kue Basah/ Kering, dll Telp. (061) 6999.4315 - 0812.640.2992

Pemasangan Depot Air Minum Isi Ulang paling murah Sesuai kemampuan anda 1. Depot RO 40 s/d 400 Galon/ hari 2. Depot Air Mineral/ Pegunungan 3. Jual alat-alat depot isi ulang Terima siap untuk jualan

UD. RIZKY ABADI JAYA Jl. Veteran Psr. 10 (dpn Mesjid Al-Hidayah) Helvetia Telp. (061) 685.3334 HP. 0813.7580.8866

KEMBALIKAN PERCAYA DIRI PRIA

BURSA

Telp: (061) 91263040, 76553544

KESEHATAN THERAPY KESEHATAN

Massage - Refleksi - Akupuktur Hub. Adjie (Ahli therapise) di tempat/ panggilan Jl. Amaliun 253A Telp. 7352.680 / 0812.916.0675

JUAL ALAT TERAPI ION (METODE RENDAM KAKI) HARGA EKONOMIS HUB HP: 0812.8619.1853 TERAPI PENGOBATAN KANKER

Mengobati: KANKER PAYUDARA, KANKER RAHUM, KISTA KANKER USUS, KANKER HATI, KANKER OTAK, TUMOR, DLL. ALAMAT: Jln. Pasar III Krakatau Gg. Mulia No. 14B Medan HP: 0821 6020 9118 (Bisa di panggil ke Rumah)

KHUSUK DAN LULUR NIATI

KOLOM PRAKTIS EURO R BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT - DARI BESI BETON

PRODUKSI:

PT. REZEKI PRIMA JAYA ABADI

Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.7194 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA

Cadangan Beras Pemerin-tah (CBP). Sedangkan untuk penyaluran beras komersial hanya berjumlah 817 ton. Stok beras yang tersimpan di gudang Bulog Divre Sumut saat ini sebahagian besar masih mengandalkan dari impor yang merupakan keputusan pemerintah pusat dalam upaya menyelamatkan ketahanan pangan nasional. Sedangkan pengadaan beras lokal saat ini masih sangat kecil. Pemasukan beras impor itu hingga saat ini masih terus berlangsung melalui pintu gerbang ekonomi Sumut di Pelabuhan Belawan. Beras impor itu dibawa dari berbagai negara, Vietnam, Thailand, India bahkan China, jelas Rusli. Beras impor itu saat ini menjadi andalan utama untuk melaksanakan program pemerintah seperti penyaluran beras miskin untuk keluarga miskin. Jumlah setiap keluarga miskin mendapat beras 15 kg yang diberikan setiap bulan hingga bulan ke 13 setiap tahunnya. Perum Bulog Sumut hingga saat ini masih mempunyai tanggung jawab dalam pengadaan beras kepada instansi pemerintah seperti Polri, TNI, Dinas Sosial, Lembaga Pemasyarakatan (LP). Pengeluaran beras dari gudang Bulog Sumut pada setiap bulannya untuk kebutuh-an itu mencapai 12.700 ton, jelas Humas Perum Bulog Divre Sumut Rusli. (m35)

Antara

HARGA GABAH TURUN: Sejumlah petani warga Desa Kubangpuji, Serang, Banten menyetorkan gabah usai panen kepada seorang pengepul, Rabu (7/3). Harga gabah di tingkat petani turun drastis dari Rp370 ribu kini hanya Rp320 ribu per kwintal yang menyebabkan pendapatan petani berkurang karena harga pupuk dan obat tanaman serta ongkos buruh tani tetap tinggi.

Aneh, Produksi Kopi Sumut Meningkat Tapi Ekspor Terus Turun

Khas Sibolga Seafood, Menerima Pesanan Hub. 736.5394 / 0857.6316.5883 - 0852.6295.3470

MEDAN: Jl. Serdang Gg. Sado 43B, Tempuling Medan, Sumatera Utara Telp. (061) 6634.2201

KLINIK TRAPI ALAT VITAL MAK HJ. ICOT Ditangani langsung

Setelah sukses di propinsi di Papua, kini hadir di kota Medan, pengobatan nyata luar biasa, bila anda ingin perkasa, ingat jangan salah informasi disini yang pasi ±30 menit kami akan buktikan alat vital menjadi besar dan perkasa. Dengan metode pengurutan disekitar alat vital melalui totok urat-urat kejantanan. Kami tidak mengumbar janji belaka. Tdk ada efek samping, bebas utk semua agama. Bukan janji tapi bukti ditempat Penanganan khusus pria: - Memperbesar, panjang, keras, kuat dan tahan lama - Kencing manis, diabetes, L. syahwat - Ejakulasi dini/ impotensi Khusus Wanita: - Memperbesar/ kencang payudara - Ingin punya keturunan/ gurah vagina - Ingin kembali perawan/ keputihan Konsultasi umum - Ajian semar mesem/ buka aura - Penglaris/ penghasihan/ cari jodoh - Pasang susuk, karir/ jabatan

DIJAMIN 100% Alamat Jl. Halat / Masuk Jl. Senam No. 19C. Belakang Makam Pahlawan H P. 0 8 2 1 . 6 6 5 5 . 1 2 2 2

izin Kejaksaan No. B271/DCP.5/07/0211 Dari Pelabuhan Ratu Banten Selatan Ditangani oleh: M. ABDULLAH AZIS Solusi Penyembuhan Anda, Asli, Alami, Paten & Permanen KHUSUS PRIA Alat Vital Pria & Wanita Spektakuler - Menambah ukuran yang bisa dipilih - Panjang 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm GARANSI - Besar 3.5 - 4.5, 5 - 5.5, 6cm - Memperkeras, tahan lama, ejakulasi dini, mani encer, impotensi, lemah syahwat diabetes, kencing manis, dll KEBATINAN: - Aura Aura, buang sial, pasang susuk, pelaris usaha, pemanis, menjauhkan gangguan gaib, karier usaha, dll BUKA TIAP HARI JAM 08.00 S/D 21.00 WIB Alamat:Simp.JipurJl.KaptenMuslimNo.233didpnTk.Markusdi belakang pangkas Adi Luhur Helvetia Medan

HP. 0821.6323.2899 - 0857.6100.2317 Kesehatan 448/21088/X/2011

MEDAN (Waspada) : Ketua Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Suyanto Husein mengatakan cukup aneh jika dikatakan produksi kopi Sumut terus meningkat tiap tahun sementara ekspor kopi sudah mengalami penurunan sejak 2010. “Volume ekspor kopi tahun 2009 masih bisa mencapai angka 478.025 ton. Di tahun 2010, mengalami penurunan menjadi 447.494 ton, dan lebih parah lagi di tahun 2011 yakni 352.007 ton,” ujarnya kepada Waspada saat dihubungi, Rabu (7/3). Dikatakannya penurunan volume ekspor kopi tidak boleh didiamkan terus terjadi karena saatinipetanibisamerugi.“Harus ada perluasan lahan dan produktivitasnya,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Seksi Produksi Dinas Perkebunan

Sumatera Utara, Ayu Nita mengatakan sejak tahun 2008 sampai 2010 produksi kopi terus meningkat meskipun tidak signifikan. Di 2008, luas lahan perkebunan kopi rakyat varietas arabika 53.869,36 hektare menghasilkan 43.643,32 ton. Sedangkan varietas robusta luas lahan perkebunan rakyat 25.110,74 hektar menghasilkan 8.592,92 ton. Di tahun 2009 luas lahan perkebunan kopi rakyat varietas arabika 57.141,89 hektare menghasilkan 45.482,81 ton. Varietasrobustadariluaslahan perkebunan 22.403,10 hektare menghasilkan 8.238,81 ton. “Meskipun sedikit, namun pruduksinya tetap meningkat,” katanya. Di 2010, produksi kopi masih mengalami peningkatan. Hal ini

bisa dilihat dari data luas lahan perkebunankopirakyat58.418,32 hektare menghasilkan 46.665,75 ton. Sedangkan varietas robusta dari luas lahan perkebunan kopi rakyat 21.687,80 ton menghasilkan 8.462,01 ton. “Paling banyak memang arabika karena produktivitasnya lebih tinggi daripada robusta,” ujarnya. Ketikaditanyamengenaidata di tahun 2011, pihaknya mengatakanrekapitulasiluasareal dan produksi untuk tahun 2011 sampai saat ini belum selesai dan pihaknyabelumbisamenjelaskan angkanya. Dia menjelaskan sentra produksi kopi Sumatera Utara di antaranya berada di Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Simalungun,Sidikalang,danKaro. (cdu)

BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL

ALAT VITAL

DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI

H. UST. YUSUF/ H. ABIDIN

GRIYA SUPRA MEDICA

PELUANG USAHA

Jika PGM-FI merupakan sistem suplai bahan bakar dengan teknologi elektronik yang mampu memasok bahan bakar dan oksigen secara optimum sesuai dengan kebutuhan mesin di setiap keadaan, maka eSP merupakan fitur yang memiliki singkatan enhanced, smart dan power, yakni teknologi terkini dari Honda yang mampu mengatur pelumas agar bekerja efektif yang pada akhirnya dapat menambah kinerja mesin dan menghasilkan emisi yang lebih rendah. Sementara itu Gunarko Hartoyo, Marketing Research Departement & Coorporate Communication Manager CV Indako Trading Co, mengungkapkan harapannya agar teknologi Honda PGM-FI dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, lingkungan dan Indonesia.(rel)

SAYUR RANTANGAN

TERIMA PANGGILAN 0812.2822.4745

Yang Butuh Bibit & Informasi Tentang Gaharu Hub. Pak Jamal di Tg. Morawa

IFA DASYAAT !

jempol. Terbukti di sepanjang tahun 2011, Honda menghadirkan beragam pilihan motor berkualitas dengan kelebihan dan gayanya masing-masing, sebut saja Honda CBR250R, Honda CBR150R, Honda Spacy, Honda New Blade, Honda Supra X Helm In, dan yang paling segar dalam ingatan, Honda juga mengakhiri tahun 2011 dengan manis lewat deklarasi teknologi PGM-FI yang dilanjutkandenganpeluncuranHonda SpacyHelmInPGM-FIdanSupra X Helm In PGM-FI. Seolah tidak pernah berhenti memanjakan konsumennya, dalam waktu dekat Honda juga akan kembali melengkapi ragam variannya dengan menghadirkan inovasi terbarunya yakni All New Vario 125 di Sumatera Utara yang dilengkapi dengan teknologi PGM-FI serta eSP.

“TOTOK DARAH WALET PUTI”

GAHARU/KAYU ALIM TANAMAN INVESTASI

PELUANG USAHA

Leo Wijaya, Marketing Manager CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara, mengungkapkan pihaknya sangat menyambut baik atas pencapaian ini, dan pastinya akan semakin memberikan semangat baru bagi Honda untuk meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan bagi konsumen. “Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia, khususnya kepada konsumen yang semakin setia dan semakin mencintai Honda, karena tanpa kepercayaan penuh dari konsumen, Honda tidak akan berhasil tercatat sebagai pencetak angka penjualan tertinggi di awal tahun 2012,” ujar Leo Wijaya. Komitmen Honda selalu memberikan yang terbaik dan memenuhi kebutuhan konsumennya bukan cuma isapan

Humas Perum Bulog Divre Sumut Rusli menjelaskan Rabu (7/3), sesuai dengan peraturannya Bulog tidak punya wewenang untuk operasi pasar sebelum pemerintah daerah memintanya. Namun, Bulog dalam hal ini selalu siap sedia setiap pemerintah daerah mengeluarkan keputusan untuk operasi pasar yang merupakan senjata ampuh untuk menekan terjadinya kenaikan harga di pasaran, tegas Rusli. Rusli menanggapi operasi pasar sehubungan pernyataan Dirut Perum Bulog Sutarto Alimoeso yang telah menyiapkan stok beras yang diperkirakan cukup memenuhi kebutuhan. ’’Stok beras di Perum Bulog Sumut sangat cukup, bahkan mampu menyangga ketahanan pangan di daerah ini hingga delapan bulan ke depan,’’ jelasnya.

Jumlah stok beras yang tersimpan di gudang Perum Bulog Divre Sumatera Utara ini saat ini sangat banyak, mencapai 106.000 ton. Beras sebanyak ini dapat diandalkan untuk pelaksanaan operasi pasar apabila terjadi gejolak harga beras, tambah Rusli. Namun keputusan terakhir tergantung dengan pemerintah daerah, karena pelaksanaan operasi pasar bisa digelar setelah pemerintah daerah meminta kepada logistik milik negara ini. Kalau pemda belum memutuskan maka Bulog tidak bisa melaksanakan OP walau telah terjadi kenaikan harga, jelas humas Perum Bulog Divre Sumut. Rusli juga membenarkan dampak jika harga BBM dinaikkan niscaya akan ke sektor apa saja. Perum Bulog telah menyiapkan operasi pasar beras untuk mengantisipasi kenaikan harga komoditas tersebut. Sementara hingga saat ini operasi pasar untuk seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Utara ini telah dihentikan karena petani sudah memasuki masa panen raya dimana stok beras di pasaran sudah melimpah dan hargapun diperkirakan sudah turun. Perum Bulog Divre Sumut terakhir kali melaksanakan operasi pasar hingga tanggal 29 Februari 2012 dengan jumlah beras yang terserap ke pasar mencapai 5.472 ton. Beras yang digunakan untuk OP ini mengandalkan beras

DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR

Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat

MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN -

Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu

Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari

KLINIK TERAPY ALAT VITAL MAK EROT YANG TERUJI DAN TERBUKTI

Dengan H. TEJA SAEFUL Cucu Asli Mak Erot Bersama

A. Ust OTONG

BILA anda ingin perkasa ingat jangan sampai salah masuk carilah yang benar-benar pewaris ilmu Mak Erot Sejati, karena keahlian H. Teja Saeful sudah tidak diragukan lagi dalam menangani keluhan seputar alat vital bahkan pengobatan H. Teja Saeful, sudah terkenal Indonesia dan kota-kota besar di Indonesia, sudah ribuan pasien tertolong dipengobatan Mak Erot ini yang aman tanpa efek samping, bahkan dimanca negara sekalipun pengobatan Mak ERot sudah tidak diragukan lagi keberhasilannya. INGAT untuk Kaum Pria jangan sampai Anda terhina Kaum wanita karena kondisi alat vital yang kurang sempurna Izin Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.09965.10041 KONSULTASI UMUM: KHUSUS PRIA: - Buka Aura - Ejakulasi dini - Cari Jodoh - Impotensi - Sesama jenis - Memperbesar “Alvit” - Pelaris - Memperpanjang “Alvit” - Memikat lawan jenis - Keras dan tahan lama dll - Besar PYDR KHUSUS WANITA: - Ingin punya keturunan - Memperkencang & memperbesar payudara - Mengobati keputihan dll

DIJAMIN 100% Hanya Tempat Kami Klinik Mak Erot Jl. Laksana No. 55J masuk dari Jl. Amaliun Yuki Simpang Raya Medan (Praktek Tetap) HP. 0 8 1 2 . 4 0 3 8 . 3 3 3

Antara

TRANSAKSI DENGAN BRIZZI: Direktur Bisnis UMKM PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Djarot Kusumayakti (dua dari kanan) mendampingi Deputi Menteri BUMN Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Pandu A Widjajanto (kanan) bertransaksi menggunakan Kartu Brizzi BRI ketika membeli produk pada Pameran Adhikriya Indonesia 2012 di Jakarta Convention Center, Rabu (7/3). Bank BRI mengikutsertakan lebih dari 162 nasabah UMKM dalam pameran ini. Per Desember 2011, penyaluran kredit UMKM BRI mencapai Rp171,6 triliun dengan basis nasabah kurang lebih 27 juta nasabah.

Ekonomi & Bisnis

Jonni Pasaribu, Kepala Dinas Koperasi Dan UKM Sumut

Usaha Kecil Dapat Perhatian Lebih SEBAGAI instansi yang membawahi pembinaan koperasi dan Pada usaha kecil di Sumatera Utara, prinsipnya semua Dinas Koperasi dan UKM Sumut kita kembangkan mengaku akan terus memberikan perhatikan lebih terhadap perkem- untuk mendorong perkembangan bangan usaha tersebut. usaha kecil di Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut Jonni Pasaribu (foto), Sumut. Jangan Rabu (7/3), menyatakan dalam dua sampai usaha pekan terakhir saja dia sudah tangguh yang mengikuti berbagai kegiatan untuk dimiliki rakyat mengembangkan usaha kecil dan berkerjasama dengan berbagai terkendala. Bukan hanya dorongan pihak. “Pada prinsipnya semua kita dari kita sebagai kembangkan untuk mendorong instansi pembina, perkembangan usaha kecil di tapi perbankan pun ikut membantu. Sumut. Jangan sampai usaha tangguh yang dimiliki rakyat terkendala. Jonni Pasaribu Bukan hanya dorongan dari kita Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut sebagai instansi pembina, tapi perbankan pun ikut membantu,” jelasnya. Serdang. Menurut dia, tetap bertumbuhnya Bahkan baru-baru ini pihaknya dan koperasi dan UKM di Sumut itu setiap tahun Asuransi Jiwasraya membantu proteksi menjadi salah satu pendorong bertumbuhterhadap nasabah dan koperasi yang ada nya ekonomi di daerah itu. di Sumatera Utara (Sumut) dalam asuransi “Terlepas dari pasang surutnya usaha kredit yang dapat dinikmati dari awal dan koperasi dan UKM, tetapi usaha itu memberi arti cukup besar dalam mendorong pertumakhir masa asuransi buhan ekonomi Sumut yang cenderung Jonni Pasaribu mengatakan dengan selalu di atas angka nasional,” katanya. tingginya minat masyarakat mendirikan Pemerintah, kata dia, terus berupaya koperasi dan berbisnis dengan koperasi, memberikan motivasi kepada pengurus maka diperlukan proteksi yang mengunkoperasi agar bisa menjalankan usahanya tungkan peserta atau debitur. semaksimal mungkin dan membuat serta “Untuk membantu koperasi dan nasamelaporkan rapat anggota tahunan. bahnya dari risiko kerugian termasuk dalam Dari semua pelaku usaha kecil itu, Jonni hal kredit, maka kerja sama ini sangat penting mengatakan hampir 80 persen bergerak di dan saling menguntungkan,” ujarnya. sektor makanan/minuman dan hasil Dia katakana dari 10.700 unit koperasi kerajinanan. “Pemerintah Provinsi Sumut di Sumut, sekitar 3.285 masuk dalam Unit terus berupaya mendorong pertumbuhan Simpan Pinjam (USP) dan 176 berupa jumlah dan usaha UMKM dan koperasi itu,” Koperasi Simpan Pinjam (KSP). Dengan katanya. Dorongan itu dilakukan dengan angka ini asuransi kredit menjadi sangat membantu mempromosikan produk penting untuk nasabah dan koperasi dalam UMKM seperti membuat pameran di lokal memberikan jaminan jika peserta/debitur dan nasional hingga ke luar negeri serta meninggal dunia. pembinaan serta menyalurkan bantuan “Kerja sama ini saling menguntungkan dana atau peralatan. dan dengan berkembangnya kegiatan kopeJonni mengatakan untuk meningkatkan rasi di Sumut akan mendukung pertumbuhkinerja koperasi perlu kesadaran masyarakat, an ekonomi yang lebih tinggi,” ucapnya. khususnya anggota koperasi itu sendiri. “Untuk melindungi usaha koperasi dan Sebab anggota koperasi umumnya nasabah termasuk meningkatkan kepercarakyat biasa dan sedikit sekali yang kalangan yaan dan pelayanan ke nasabah itu Dinas menengah. “Untuk itu, saya usulkan Koperasi dan UKM Sumut menilai perlunya pembinaan dan perkembangan koperasi program asuransi kredit itu,” katanya. lebih banyak di pedesaan,” tuturnya. Diskop Pemilihan Jiwasraya sebagai mitra kerja dan UKM Sumut tidak saja membantu usaha sama pengelolan asuransi kredit itu sendiri kecil di dalam kota tapi juga sampai ke dilakukan karena melihat kinerja Jiwasraya metode pemasaran. yang cukup bagus dan asuransi itu yang Ada UKM Center atau juga Lembaga merupakan perusahaan milik negara atau Layanan Pemasaran (LLP) yang ada di Badan Usaha Milik Negara (BUMN). gedung Smesco Jakarta. Semua produk UKM Jika dilihat dari perkembangan usaha Sumut bisa ditampilkan di gedung tersebut. kecil dan koperasi di Sumut, Jonni Pasaribu Saat ini, katanya, ada 40 jenis yang mengatakan tumbuh rata-rata lima persen dipamerkan, termasuk kerajinan, keramik, per tahun. Pada 2011, jumlah koperasi di ulos, ukiran kayu tenunan serta kursi dari Sumut mencapai 10.700 unit dengan jumlah pohon kelapa. terbanyak beroperasi di Medan dan Deli � Armin Nasution

Legalitas Izin, Agunan Persulit UMKM Dapat Kredit MESKIPUN perbankan sudah banyak yang menyalurkan kredit untuk bantuan modal usaha kepada para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), namun para pengusaha kecil masih sulit untuk mendapatkan modal. Pasalnya, perbankan masih menggunakan sistem perbankan yang ketat, serta pemerintahan masih melakukan birokrasi yang panjang dalam mendapatkan legalitas usaha. “Saya melihat, sudah banyak perbankan yang membantu para pelaku usaha dalam menyalurkan kredit, hanya saja perbankan masih menggunakan sistem perbankan yang begitu ketat, sehingga menyulitkan para pelaku UMKM) untuk mendapatkan pinjaman ke perbankan,” kata Direktur UMKM Center Sumatera Utara (Sumut) Deni Faisal Mirza kepada Waspada, Rabu (7/3). Di samping itu ketatnya proses perbankan seperti jaminan atau agunan yang diberikan, kata Deni Faisal, suku bunga juga cukup tinggi sehingga tidak bisa terjangkau oleh pelaku UMKM, birokrasi yang terlampau panjang untuk penetapan legalitas usaha. “Kita berharap ke depan perbankan bisa memilah mana pinjaman untuk usaha mikro, usaha kecil dan menengah. Jangan persyaratannya disamaratakan antara pinjaman usaha mikro, kecil, menengah dan besar, sehingga nanti yang mendapatkan pinjaman hanya kelas menengah ke atas yang memang bisa memenuhi secara formal, legalitas dan jaminan yang diberikan kepada bank,” ujarnya. Di satu sisi, lanjut Mirza, usaha yang paling banyak adalah usaha mikro dan inilah yang perlu dibantu dengan jaminan suku bunga yang rendah, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR). Selama ini KUR juga memiliki bunga yang masih cukup tinggi bagi usaha kecil. “Sebaiknya perbankan bisa memilah persyaratan untuk pinjaman mikro tanpa jaminan dan suku bunga di bawah enam persen, serta tidak harus menggunakan legalitas izin usaha. Kalau ini bisa diterapkan maka akan banyak usaha mikro bisa terbantu dari sisi pinjaman modal. Untuk usaha kecil, sebaiknya suku bunga di bawah enam persen dan menggunakan jaminan sesuai dengan akte camat, kemudian legalitas usahasnya cukup dengan surat keterangan lurah, sehingga bisa mengajukan pinjaman bagi usaha kecil,” ujarnya. Sedangkan bagi usaha menengah ke atas, barulah dapat memperoleh pinjaman dengan jaminan sertifikat, namun bunganya tetap di bawah 12 persen. “Jadi jangan diratakan antara pinjaman mikro, kecil, menengah, besar, sama persyaratannya. Ini yang tidak adil dilakukan perbankan kepada pelaku usaha kecil,” ujarnya.

Saya melihat, sudah banyak perbankan yang membantu para pelaku usaha dalam menyalurkan kredit, hanya saja perbankan masih menggunakan sistem perbankan yang begitu ketat, sehingga menyulitkan para pelaku UMKM) untuk mendapatkan pinjaman ke perbankan. Deni Faisal Mirza Direktur UMKM Center Sumatera Saat ini, katanya, pemerintah daerah sedang gencar-gencarnya membantu UMKM, sebaiknya pemerintah tidak setengah hati. Bantulah dengan memberikan kemudahan baik masalah perizinan yang dinilai agak amburadul dan semakin sulit. Ini perlu diperhatikan pemerintah kota, supaya mempermudah perizinan, jangan sampai seperti antrean di pusat pasar. “Kini kita dapat laporan dari para pelaku usaha untuk mendaftarkan saja susah, apalagi mengurus izin. Nah ini menjadi perhatian pemerintah, sebaiknya manajemen birokrasi pemerintah yang berhubungan dengan UMKM supaya profesional,” ujarnya. Mirza mengatkan, mengenai penyaluran KUR selama ini, pihaknya menilai biasanya diberikan kepada pelaku usaha yang pernah mengajukan pinjaman ke bank yang sudah punya usaha kategorinya di atas kecil, menengah. Menurutnya, KUR ini harusnya diorientasikan bagi usaha mikro, namun sosialisasi KUR ini yang belum merata di daerah, sehingga banyak masyarakat usaha mikro tidak pernah kebagian atau belum mendapat informasi tentang kemudahan KUR. “Nah KUR ini kan diberikan pemerintah kepada UKM tanpa jaminan, namun di bank meminta jaminan. Ini yang menyulitkan usaha mikro untuk mendapatkan KUR, kemudian suku bunga yang di atas 10 persen, ini juga menjadi beban bagi pengusaha karena mereka dalam tahap pertumbuhan. Ini harus diperhatikan mulai dari masalah perbankan masalah KUR, masalah kredit, dan pemerintah masalah legalitas,” jelasnya. Semua ini bisa berjalan dengan baik asal ada keseriusan dari pemerintah dan perbankan, serta pendidikan terhadap pelaku usaha,” ujarnya. � Sugiarto

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Mengangkat Usaha Kecil Dari Genangan Masalah PERLAHAN-LAHAN masalah usaha kecil dibenahi. Berbagai pihak membantu para pelaku keluar dari genangan persoalan. Itu meliputi modal, sumber daya manusia, hingga pemasaran.

Pemerintah daerah terusterusan mengimbau perbankan dapat membantu permodalan UMKM. Namun pelaku UMKM juga harus dapat meningkatkan kualitas produknya agar dapat bersaing di tingkat lokal maupun produk impor lainnya yang sekarang banyak membanjiri pasar tradisional. Di Sumut saja ada sekira 1,3 juta pelaku usaha mikro dan 938.000 pelaku usaha kecil. Potensi mereka cukup besar sehingga perlu dipromosikan dan dibantu termasuk modal, kualitas maupun pemasaran. Menur ut Muhammad Ishak, dosen FE Unimed, sebenarnya sudah ada berbagai pola untuk menginventarisir berbagai masalah usaha kecil. “Masalah itu meliputi perolehan izin pendirian usaha. Pengurusan izin pendirian usaha adalah mahal, berbelit-belit, dan memakan waktu lama,” jelasnya. “Akibatnya, aspek legal formal dari pelaku UKM sukar didapat. Jika diperhatikan lebih lanjut, kondisi ini merupakan telah lama ada. Kalau kenyataan ini adalah hal yang lama terjadi, pertanyaannya adalah apa yang telah difikirkan ekonom kita yang ada di kampus, birokrat, dan di tempat-tempat lain yang dianggap kompeten dalam penanganan ekonomi pelaku UKM, agar kondisi ini tidak bertahan lebih lama lagi,” tuturnya. Bukan hanya itu, masih ada anggapan lembaga koperasi dan UKM masih memiliki kualitas yang belum sesuai yang diharapkan. Sebenarnya di tingkat nasional pun keinginan untuk mendorong usaha kecil lebih

Waspada/Armin Nasution

SEORANG perajin keramik sedang mengerjakan pesanan di Medan, kemarin. Hingga saat ini berbagai instansi mencoba mengangkat masalah usaha kecil termasuk permodalan, pemasaran dan sumber daya manusia. maju sudah disuarakan. Komite IV Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) mengkritik pemerintah atas rendahnya dana pembinaan untuk koperasi dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sehingga berpengaruh pada kemajuan koperasi dan UMKM. Anggota DPD RI asal Sumut menyebutkan selain mengenai minimnya dana pembinan bagi koperasi dan UMKM. Di lapangan pun para pelaku usaha kecil menghadapi banyak kendala. Bukan saja di forum resmi seperti yang diungkap pemerhati usaha kecil dan anggota dewan. Catatan refleksi UKM 2011, Forda Sumut mengung-

kap kasus transparasi izin ini lebih dari 100 hingga 150 kasus. Tetapi, ada kemungkinan lebih banyak lagi kasus yang terjadi, terutama pengusaha UKM yang tidak melapor. “Seratusan kasus tersebut yang kita ketahui, karena melapor sama kita, tetapi yang tidak kita ketahui dan melapor sama kita, jadi bisa dipastikan kasus ini lebih banyak terjadi,” ungkap Wakil Ketua Forda Sumut, Li Ho Pheng, beberapa waktu lalu. Peraturan Daerah (Perda) N0.10 Tahun 2002, tarif untuk pengurusan surat izin pada kelompok usaha Rp5 juta -Rp50 juta hanya Rp75 ribu. “Ini peraturan di Medan, tetapi pada

kenyataanya, mengurus izin di Medan bisa mencapai Rp700 hingga Rp1,5 juta,” tambah Ho Pheng. Selain itu, menurutnya, hal paling ironis yang sering dihadapi pengusaha UKM adalah pungli, baik dari sipil maupun aparat. Biasanya, mereka yang seharusnya melayani dan melindungi malah menjadi sasaran. Apa yang disampaikan Ho Pheng sejalan dengan pemikiran Ketua Forum Daerah (Forda) UKM Sumut Maskur Abdullah. Dia bilang perizinan yang berbelit dan tidak transparan masih menjadi kendala utama Usaha Mikro Kecil dan

Menegah (UMKM) di Sumut. Minimnya informasi, justru dijadikan alasan untuk memasang tarif sebesar-besarnya kepada kalangan UMKM. Maskur mengemukakan kondisi yang dihadapi UMKM itu bertolak belakang dengan keinginan pemerintah mendorong pertumbuhan pelaku usaha ini. Karena faktanya, UMKM selama ini sangat sulit memperoleh perizinan untuk legalitas. ”Kalau masalah perizinan pemerintah belum mendukung, bagaimana dengan masalah lain,” ujarnya. � Armin Nasution

Perbankan Tetap Fokus Pada Pemberian Kredit UMKM PERBANKAN di Sumatera Utara (Sumut) dalam penyaluran kredit kepada usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) terus menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan, bahkan pertumbuhannya lebih besar dari pertumbuhan kredit secara umum. Pertumbuhan ini dinilai, perbankan di Sumut tetap fokus dalam pemberian kredit kepada sektor kecil dan menengah. Kepala Bidang Ekonomi dan Moneter Kantor Bank Indonesia (KBI) Wilayah SumutAce Mikael Budisatrio mengatakan, pertumbuhan penyaluran kredit di sektor UMKM selama Januari 2011 ke Januari 2012 atau year on year (yoy), penyaluran kreditnya tumbuh sebesar 27,18 persen, lebih besar dibandingkan pertumbuhan kredit secara umum perbankan di Sumut yang capai 18,21 persen. “Ini menunjukkan bahwa perbankan tetap memperhatikan pemberian kredit kepada UMKM, karena dari pertumbuhan ini lebih besar dari pertumbuhan kredit secara umum. Walaupun secara sharenya total kredit kepada UMKM itu hanya 26,05 persen dari keseluruhan kredit perbankan, namun demikian pertumbuhannya cukup menggembirakan di atas dari pertumbuhan secara umum,” kata Mikael Budisatrio, di Medan, Rabu (7/3). Dia berharap, perbankan di Sumut dapat terus memperhatikan para pelaku usaha dari UMKM, meskipun masih ada beberapa permasalahan dalam penyaluran kredit seperti misalnya terkait agunan atau jaminan. Namun demikian, katanya, bagaimanapun bank harus menjalankan usahanya secara berhati-hati, sehingga perbankan juga harus mengatasi permasalahan agunan tersebut untuk mencari pemecahanpemecahan masalah dan solusinya. “Seperti khusus untuk kredit mikro, bank-bank bisa memberikan kredit tanpa agunan, sepanjang usaha-usaha yang dijalankan memang menunjukkan hasil yang baik, mempunyai

Waspada/Armin Nasution

KERAJINAN batik dari Sumut yang dipamerkan dijual langsung di Jakarta di gedung Smesco. Ini merupakan salah satu upaya mendorong pemasaran usaha kecil untuk ikut berkembang sampai ke level nasional.

Seperti khusus untuk kredit mikro, bank-bank bisa memberikan kredit tanpa agunan, sepanjang usaha-usaha yang dijalankan memang menunjukkan hasil yang baik, mempunyai kemampuan bayar dan mengenal karakter dari peminjam. Mudah-mudahan ini bisa membantu tumbuhnya penyaluran kredit perbankan kepada pelaku usaha kecil tersebut, Mikael Budisatrio Kabid Ekonomi dan Moneter BI Medan

kemampuan bayar dan mengenal karakter dari peminjam. Mudah-mudahan ini bisa membantu tumbuhnya penyaluran kredit perbankan kepada pelaku usaha kecil tersebut,” ujarnya. BI sendiri katanya, setelah tidak bisa lagi memberikan Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), sesuai amanat dari DPR dan pemerintah, BI diper-

bolehkan untuk menggerakkan sektor riil dalam pemberian bidang teknis, melakukan pembinaan-pembinaan kepada para UMKM, agar mereka dapat didekatkan dengan perbankan dan perbankan mau menyalurkan kredit kepada UMKM. Sebagai contoh, dibentuk di kabupaten-kabupaten, BI memberikan pelatihan dan penyuluhan agar para pelaku

usaha kecil di daerah mengetahui, cara-cara perkreditan, keuangan, akuntansi, sehingga dari segi keuangan BI bisa mengajak UMKM kepada perbankan untuk mendapatkan kredit. Selain itu, BI juga mempunyai beberapa klaster, seperti klaster sapi, klaster cabai, dan sebagainya. “Pada intinya, usaha ini dilakukan untuk menggerakan sektor riil dan kami berusaha agar perbankan mau menyalurkan kreditnya kepada UMKM, dan diharapkan penyaluran kredit kepada UMKM dapat terus ditingkatkan,” ujarnya. Sementara itu, PT BNI (Persero) Tbk Kantor Wilayah Medan yang meliputi Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Aceh dalam mengembangkan usaha kredit mikro, kecil dan menengah, tetap konsisten dan berkomitmen melakukan ekspansi di segmen ini. “Ini memang sesuai dengan kebijakan BNI, dimana salah

satu fokus bisnis BNI adalah sektor UMKM,” kata CEO BNI Kanwil Medan Achmad Santosa Miad didampingi Kepala Bisnis Perbankan Arief Surarso, dan Kepala Kelompok Pengembangan Bisnis dan Layanan Sutarman Djogosupadmo, di Kantor BNI, Jl. Pemuda Medan, kemarin. Komitmen tersebut dibuktikan dengan pencapaian kredit BNI wilayah Medan tahun 2011 yang mencapai Rp6,93 triliun dengan 61,08 persennya adalah di segmen UMKM. Program-program pendukung perkembangan penyaluran kredit UMKM di antaranya melalui penyaluran kredit Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR). “Salah satu debitur yang bekerjasama dalam penyaluran kredit BNI adalah PT Asia Aman Abadi yang menyalurkan pembiayaan untuk pembelian becak ,” ujarnya. ** Sugiarto

Aceh

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Pj Gubernur Aceh Bezuk Ulama Kharismatik

Mahasiswa STIE Kebangsaan-STMIK Bina Bangsa Bireuen Bantu KorbanTangse BIREUEN (Waspada) : Wakil Ketua III STIE Kebangsaan dan STMIK Bina Bangsa Bireuen Agus Irwanto melepas keberangkatan 30 mahasiswanya untuk menyerahkan bantuan sembako kepada korban bencana banjir bandang Tangse di kampus setempat, Rabu (7/3). Dalam pengarahannya Agus Irwanto berharap agar para mahasiswa dalam perjalanan memasuki jalan menuju Tangse yang masih berlumpur agar berhati-hati untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, agar niat ikhlas untuk membantu meringankan penderitaan korban banjir bandang Tangse dapat terlaksana dengan baik. Koordinator STIE dan STMIK Zulfikar (Boy) mengatakan, bantuan sembako yang diserahkan ke Tangse merupakan sumbangan masyarakat pedagang dan pengguna jalan dalam penggalangan dana mahasiswa dan mahasiswi STIE Kebangsaan dan STMIK Bina Bangsa yang dilaksanakan 2-5 Maret baru lalu. Dari hasil penggalangan dana itu telah digunakan untuk pengadaan sembako dan buku tulis diserahkan langsung ke Posko penerimaan bantuan di Tangse, Rabu (7/3). Bahan sembako dan buku tulis yang diserahkan, beras 30 zak (15 kg), mi instan 30 dus, minuman mineral 20 dus, telur ayam 1.500 butir dan buku tulis 500 buah.(b12)

Aniaya Guru, Penjaga SMK Diadukan Ke Polisi

LANGKAHAN (Waspada) : Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim dan mantan Wagub Aceh Muhammad Nazar membezuk ulama kharismatik Provinsi Aceh, Tgk H M Daud Ahmady alias Abu Daud Lueng Angen, Selasa (6/3). Pimpinan dayah 1.700 santri (Abu Daud Lueng Angen) tersebut, menderita patah tulang kaki kanan, ketika terpeleset dan jatuh di tangga sebulan lalu. Kondisinya sekarang sudah membaik, setelah menjalani operasi berat pada salah satu rumah sakit di Kuala Lumpur, barubaru ini. Dalam pertemuan singkat antara Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim dan mantan Wakil Gubernur Aceh, Muhammad Nazar dengan ulama kharismatik itu Abu Daud Lueng Angen di kediamannya Dayah Darul Huda, Gampong Krueng Lingka (Lueng Angen), Kec. Langkahan,

Waspada/ M Jakfar Achmad

LHOKSEUMAWE (Waspada): Karena dianiaya oleh Zulkifli, 48, seorang pria penjaga SMK Beuringin di Desa Uteunkot, Kecamatan Muara Dua, Rabu (7/3), seorang guru sekolah setempat Maghfirah, melaporkan kasus tersebut ke Polres Lhokseumawe. Maghfirah, Senin (5/3) di ruang SPK Polres Lhokseumawe mengatakan, tanpa mengerti akar persoalan, Zulkifli secara spontanitas langsung bertindak arogan dan menampar wajahnya. Pasca kejadian itu, kata Maghfirah, dirinya juga telah mengadukan kasus penganiayaan itu pada Kepala SMK Beuringin pasca dirinya telah mendapat izin dari Kepala SMK Beuringin Nurdin. Maghfirah yang masih berstatus sebagai guru honor itu tidak terima penganiayaan yang dilakukan Zulkifli, karena pemicu persoalan bukan karena ada dasar masalah tapi hanya karena salah paham. Kapolres Lhokseumawe AKBP Kukuh Santoso dan Kasat Reskrim AKP Galih Indra Giri gagal dikonfirmasi. (b16)

Jalan Lintas Lohkala Penuh Lubang LHOKSEUMAWE (Waspada) : Jalan lintas yang menghubungkan Jalan Raya di Desa Lohkala dengan Ujong Blang, Lhokseumawe penuh lubang besar yang bertebaran di sepanjang ruas jalan yang jaraknya lebih dari 600 meter. Jalan yang dibangun dan diperluas sekitar empat tahun lalu itu tidak lagi mendapatkan sentuhan. Sebelumnya hanya berupa jalan pintas yang hanya berani dilalui pada siang hari, baik mereka yang berkepentingan menuju tempat wisata laut maupun mereka yang hendak keluar. Sekalipun rusak parah, tetap saja banyak orang yang melalui jalan itu, baik mereka yang keluar dari kota untuk melintasi pemandangan laut maupun mereka yang datang dari wilayah barat kota dengan maksud yang sama. “Kadang kami sengaja memilih jalan ini untuk menghindar kemacetan di jalan raya menuju kota. Melalui jalan ini rasanya lebih nyaman. Apalagi di pinggir jalan banyak penjual ikan segar dan kami bisa langsung berbelanja,” ucap Kamaliah, warga Lhokseumawe yang sering melintas, Rabu (7/3). Ada sekitar sepuluh titik lubang besar di badan jalan berbatu, dengan diameter antara 2 meter-5 meter. Pada musim hujan, air sering menggenang di sana-sini dan badan jalan sangat becek. Bahkan, pada saat ini kendaraan roda empat sulit sekali melalui jalan lintas tersebut. (b14)

PJ GUBERNUR Aceh Tarmizi A Karim menikmati rujak manis buatan Umi Fauziah (istri Abu Daud Lueng Angen), bersama mantan Wagub Aceh Muhammad Nazar (kiri), duduk bersandar di ranjang istirahat ulama kharismatik Aceh Tgk H M Daud Ahmady alias Abu Daud Lueng Angen di Darul Huda, Gampong Krueng Lingka, Kec. Langkahan, Aceh Utara, Selasa (6/3).

BendaharaDPRKGayo LuesLarikanRp300Juta BLANGKEJEREN (Waspada) : Bendahara DPRK Gayo Lues berinisial MY diduga telah melarikan uang persediaan Sekretariat DPRK senilai Rp300 juta. Pasalnya, uang dari brankas bendahara yang diperuntukkan untuk keperluan Kantor DPRK telah dibawa lari MY. Informasi yang dihimpun wartawan, kejadian tersebut bermula pada Jumat (2/3), saat

itu MY mengirimkan SMS kepada Sekwan DPRK Rajab Marwan bahwa uang kantor DPRK senilai Rp300 juta akan digunakan MY untuk kepentingan pribadi. “MY mengatakan kepada saya dia sangat terdesak harus memakai uang tersebut untuk kepentingan pribadi, namun kronologis itu menyalahi hukum sehingga MY telah saya laporkan ke polisi,” jelas Sekwan DPRK Gayo Lues, Rajab Marwan, Rabu (7/3). Rajab Marwan langsung berangkat ke Kantor DPRK. Di gedung DPRK, Rajab Marwan

langsung menyambangi ruangan MY, ternyata benar MY telah meninggalkan ruangan bersama uang yang dilarikan. Saat dibuka Rajab Marwan brankas ternyata uang Kantor DPRK telah dibawa kabur. Ketua DPRK Gayo Lues HM Amru yang didatangi wartawan ke kantornya tidak berada di tempat. Kapolres Gayo Lues AKBP Sopyan Tanjung mengatakan, ada masuk laporan ke Polres dari Sekwan Rajab Marwan dan yang terlapor adalah Bendahara Sekwan MY. (cjs)

Warga Demo BRA Aceh Tengah TAKENGEN (Waspada) : Puluhan warga yang menjadi korban konflik beberapa tahun lalu, melakukan aksi demo dan mendatangi Kantor Badan Rekonstruksi Aceh (BRA) Kabupaten Aceh Tengah, Rabu (7/3). Pasalnya mereka meminta pihak BRA untuk memperhatikan nasib mereka yang terkena imbas. Warga yang berasal dari Kampung Belang Mancung, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah itu, beralasan aksi tersebut dilakukan karena belakangan mereka belum menerima bantuan

rumah yang dijanjikan pemerintah kabupaten setempat, sejak konflik Aceh berakhir 2005. Selain itu pendemo menduga pihak Pemerintah Aceh Tengah belum transparan dalam pembagian rumah korban konflik. “Hal ini terbukti, di lapangan banyak terindikasi pihak aparatur pemerintahan kampong yang mendapat rumah bantuan, seperti geucik, kaur pemerintahan dan BPK,” papar Apali, warga Desa Belang Mancung dalam aksi demo itu. Selain itu, dalam orasinya, Apali menyebutkan, telah ter-

jadi pergeseran bantuan rumah tersebut. Dimana bukan warga konflik yang terkena imbas ke bagian rumah. Namun masyarakat dan kampung lain yang tidak terkena imbas mendapat bantuan. Di anataranya seperti kampung Bah, Kekuyang, Serempah. Ketua BRA Win Winara di hadapan para pendemo mengatakan, sejauh ini laporan yang disampaikan masyarakat belum diketahui pihaknya. Namun dia akan menindaklanjuti laporanmasyarakatmengenaipemotongan uang bantuan. (cb09)

Disdik Aceh Khawatir Hasil UN SMK

Waspada/H AR Djuli

LUBANG maut di kawasan Desa Cureh Bireuen rawan mengundang kecelakaan.

Lubang Di Cureh Bireuen Mengundang Maut BIREUEN (Waspada) : Kondisi badan jalan Jalinsum di kawasan Simpang Arjun, titi Desa Cureh, Kecamatan Kota Juang, Bireuen sudah sekian lama berlubang dan belum mendapat perhatian dinas terkait untuk mengatasinya. Ruas jalan Jalinsum di kawasan itu berlubang dan tidak memiliki saluran pemnbuangan setiap musim penghujan di sisi badan jalan tergenang air hujan. Genangan air hujan yang menutupi badan yang berlubang rawan mengundang kecelakaan bagi pengguna jalan. Masyarakat Desa Cureh berinisiatif memasang plang di lubang badan jalan Desa Cureh agar pengguna jalan terhindar dari kecelakaan. Tidak hanya mengundang kecelakaan bagi pengguna jalan, para pengguna jalan saat melewati genagan air di pinggir badan jalan banyak yang mandi air berlumpur. Abdullah, warga Cureh mengatakan, lebih berbahaya lagi di malam hari lubang yang sudah tertutup genangan air hujan di badan jalan tak nampak terlihat pengemudi sepedamotor, sehingga banyak pengemudi sepedamotor yang jatuh terpelanting terperosok lubang. (b12)

Penerbangan Di Bandara SIM Banda Aceh Tiba (flight, asal, waktu) Garuda Indonesia

Berangkat (flight, tujuan, waktu)

GA 142 Jakarta/Medan GA 146 Jakarta/Medan

10:40 15:50

GA 143 Medan/Jakarta GA 147 Medan/Jakarta

11:25 16:45

Y6 555 Jakarta * Y6 537 Jakarta/Medan

19:05 12:30

Y6 556 Jakarta** Y6 538 Medan/Jakarta

07:05 12:30

JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan

11:35 20:00

JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta

06:40 12:15

SJ 010 Jakarta/Medan

12:55

SJ 011 Medan/Jakarta

13:25

Batavia Air Lion Air

Sriwijaya Air Air Asia

AK 305 Kuala Lumpur *** 12:20

AK 306 Kuala Lumpur*** 12:45

FY 3401 Penang ****

FY3400 Penang ****

Fire Fly

14:10

* Setiap Selasa, Kamis, Minggu. ** Setiap Senin, Rabu, Jumat. *** Setiap Senin, Rabu , Jumat dan Minggu. **** Setiap Selasa, Kamis dan Minggu.

14:30

ACEH UTARA (Waspada) : Tingkat kelulusan SMK di Provinsi Aceh tahun lalu sangat memprihatinkan. Karena itu, rasa khawatir kembali muncul pada Ujian Nasional (UN) tahun 2012. Rasa khawatir itu muncul karena jumlah guru produktif masih sangat sedikit. Selama ini, para siswa belajar dari guru bukan pada bidangnya. “Jumlah SMK di Aceh belum sesuai, termasuk jumlah guru produktif. Aceh kekurangan guru produktif untuk SMK antara 30-40 persen,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh Zulkifli Saidi Namploh, (foto), Rabu (7/ 3) di Lhokseumawe usai membuka kegiatan sosialisasi UN untuk kepala sekolah SD/MI, MTs, SMP, SMA, MA dan SMK di Gedung SKB Aceh Utara.

Kata Zulkifli, dulu ada banyak guru produktif SMK di Aceh, namun mereka telah pindah ke luar daerah akibat konflik

berkepanjangan. Selain itu, ada banyak guru SMK dari Aceh yang pergi belajar ke luar daerah. Untuk menutupi kekurangan, selama ini Dinas Pendidikan Aceh mendatangkan guruguru produktif dari Padang dan Jogyakarta. “Kita berharap, guru-guru yang telah pergi belajar ke luar daerah untuk segera kembali. Sementara untuk guru yang telah ada di Aceh diminta untuk tidak terpengaruh dengan berbagai informasi keamanan di Aceh. Saat ini, Dinas Pendidikan Aceh sedang membangun hubungan kerjasama Jerman, Malaysia dan Indonesia guna memberikan pendidikan khusus untuk guru SMK,” kata Zulkifli. (b18)

Aksi Penembakan Warga Di Aceh Utara Saling Terkait LHOKSEUMAWE (Waspada) : Rentetan aksi penembakan yang terjadi di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe sejak Desember 2011 disinyalir saling terkait. Polisi mengidentifikasi dari peluru yang ditemukan di setiap lokasi kejadian, pelaku menggunakan senjata yang sama. Kapolres Lhokseumawe AKBP Kukuh Santoso, Rabu (7/ 3) menjelaskan, hasil penyelidikan disinyalir jenis senjata api yang digunakan sama. Penembakan pekerja perkebunan di Kecamatan Geureudong Pase, Aceh Utara tanggal 4 Desember lalu dan penembakan di kecamatan lain di kabupaten itu disimpulkan saling berkait. “Ada indikasi hasil forensik terhadap peluru dan selongsong diduga dengan senjata yang sama,” tegas Kapolres. Namun dia menambahkan, meskipun senjata yang sama, belum tentu pelakunya juga sama. Tidak tertutup kemungkinan senjata tersebut digunakan secara ber-

gantian. Seperti diberitakan, setelah penembakan pekerja kebun di Geureudong Pase, aksi serupa berlanjut di beberapa lokasi lain. Pada 1 Januari 2012 kembali terjadi penembakan pekerja kebun di Gampong Seureuke, Kecamatan Langkahan. Selanjutnya pada 10 Januari, terjadi penembakan rumah Misbahul Munir, calon Bupati Aceh Utara dari jalur independen di Gampong Keude Krueng, Kuta Makmur. Sementara dua kasus lain berhasil diungkap.Yaitu penembakan di Sawang, Aceh Utara dan pelemparan granat di rumah Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Kota Lhokseumawe. Kapolres menegaskan, seluruh kasus tersebut terus diselidiki untuk mengungkap pelakunya. Polisi tidak akan membeda-bedakan seluruh kasus yang belum terungkap. Kukuh Santoso juga mengatakan, Polres Aceh Utara sudah mengamankan 4 senjata api

ilegal yang diserahkan warga. Yaitu 1 AK, 2 FN dan 1 senjata rakitan. Semua senjata tersebut sudah diserahkan ke Polda Aceh. Sementara Polres Lhokseumawe akan menerima senjata api lain yang masih ada di masyarakat. Kendati batas waktu penyerahan yang diberikan telah berakhir, namun bagi warga pedalaman yang baru menerima informasi masih diberi kesempatan. “Jadi jangan takut, batas waktu sudah habis, tapi mungkin dia tinggal di pedalaman sehingga tidak mendengar maklumat Kapolda segera saja serahkan senjata, kita juga masih mempertimbangkan,” tegas Kapolres Lhokseumawe. Dia menduga masih ada senjata api ilegal beredar di daerah hukum Polres Lhokseumawe, namun pihaknya belum mendapat perintah untuk merazia ke rumah-rumah. Sehingga Kapolres meminta kesadaran pemilik senjata untuk menyerahkannya, karena masih diberi kesempatan. (b15)

Aceh Utara, Selasa, nihil bicara politik. Dialog santai dengan ulama kharismatik Aceh tersebut, lebih didominasi Pj Gubernur Aceh, sahabat lama Abu Daud Lueng Angen. Pembicaraan Tarmizi A Karim (Pj Gubernur Aceh), lebih fokus kepada kisah musibah di luar dugaan yang dialami ulama ahli hadist ini, beberapa waktu lalu. Kendati Tarmizi A Karim berbicara tentang tugas pokok dan fungsi dirinya dalam kaitan sebagai pemangku tugas Pj Gubernur Aceh saat ini. “Masa jabatan saya berlaku sampai terpilihnya gubernur baru, dalam Pilkada 9 April mendatang. Tugas ini akan berakhir sampai masa Gubernur Aceh periode 2012-2017 terpilih secara defenitif,” jelas Tarmizi A Karim kepada Abu Daud Lueng Angen. (b13)

Istri Pj Gubernur Aceh Terharu Melihat Aktivitas Islamic Centre LHOKSEUMAWE (Waspada) : Istri Pj Gubernur Aceh, Hj Inayati, S Tarmizi terharu ketika melihat aktivitas pengajian anak-anak di Islamic Centre Lhokseumawe, Selasa (6/3). Kunjungan kerja Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim ke cluster pertemuan konsolidasi Pilkada dengan lima kabupaten/kota di pantai timur Provinsi Aceh yang dipusatkan di Pendopo Bupati Aceh Utara, Jl. Merdeka Lhokseumawe, Selasa, terpaksa dimolorkan 1,5 jam, karena Tarmizi A Karim dan Inayati lebih dahulu memprioritaskan kunjungan ke Islamic Centre yang terpaut 150 meter dengan tempat acara konsolidasi tersebut. Diakui, Muspida plus Aceh Tamiang, Aceh Timur, Kota Langsa, Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe, sudah penat menunggu di pendopo Bupati Aceh Utara. “Tapi, kita yakin rekan-rekan Muspida plus itu tak akan kecewa kalau kita memprioritaskan kunjungan ke taman pendidikan Alquran di Masjid Agung Islamic Centre ini,” kata Inayati. “Alquran merupakan kompas dalam setiap lini kehidupan, sehingga ketika melihat di mana saja tunas-tunas bangsa melakukan aktivitas belajar Alquran, kita perlu memberi apresiasi dan support moral untuk menyemangati mereka. Bapak Pj Gubernur Aceh dan saya samasama terharu melihat ketekunan anak-anak belajar Alquran,” ujar istri Pj Gubernur Aceh itu. Tujuh tahun sudah meninggalkan Aceh

Utara, ketika Tarmizi A Karim melepaskan jabatan bupati di daerah yang membawahi 27 tingkat kecamatan ini, sepantasnya rasa rindu menyesak kalbu. Inayati ingat kebersamaan diri dan suaminya, bersama para ulama dan masyarakat ketika merintis pertama kali menggagas pembangunan Islamic Centre di Jl. Merdeka Lhokseumawe. Episode perjuangan, kata dia, merangkak sampai terwujud acara peletakan batu pertama pembangunan Islamic Centre tersebut, 13 Oktober 2001. Ketika itu hadir Menteri Agama RI, Prof Dr Said Aqil Munawar dan Menko Kesra H M Jusuf Kalla. “Alhamdulillah, sepeninggal kami setapak demi setapak Islamic Centre ini tetap eksis, sampai hari ini kami melihat pihak pengelola Islami Centre di bawah binaan Tgk H Ramli Amin sudah membentuk LP3M (Lembaga Pendidikan dan Pemasyarakatan) yang terdiri dari Taman Kanak-kanak, Taman Pendidikan Alquran (TPA) dan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) sudah berjalan maksimal, di bawah pimpinan Direktur LP3M tersebut, ustazd M Tasar Karimuddin, jebolan Timur Tengah,” katanya. Ketua Dewan Pembina LP3M Tgk H Ramli Amin yang juga ketua umum pengurus pengelola Islamic Centre Lhokseumawe menjelaskan kepada istri Pj Gubernur Aceh, LP3M yang didirikan, Januari 2012 ini, kini jumlah santrinya sudah 750 orang, di bawah bimbingan 42 personel guru/tenaga pengajar berkompetensi profesional. (b13)

ACEH UTARA (Waspada) : 11 Petani tambak dari Gampong Meunasah Ceubrek, Kecamatan Tanah Pasir, Kabupaten Aceh Utara mendapat bantuan untuk satu kelompok tani senilai Rp100 juta. Namun yang sampai ke petani per orang hanya Rp3 juta, sisanya diduga tak jelas. Informasi tersebut disampaikan Mahmuji, Geusyik Gampong Meunasah Ceubrek, Rabu (7/3). Kata dia, kelompok tani di gampongnya mendapat bantuan tersebut dengan mengirimkan proposal ke Jakarta. Anehnya, saat proposal itu dibuat, ketua kelompok tani tidak pernah meminta rekomendasi darinya. Kini, bantuan telah dicairkan. Setiap anggota hanya mendapatkan Rp3 juta. Ketua kelompok meminta uang Rp3 juta itu dimanfaatkan untuk memberi keperluan tambak, seperti membuat pintu air, membersihkan tambak, membeli benur udang, pupuk, racun, pakan dan lain sebagainya. “Aneh, uang Rp3 juta diminta untuk membeli semua keperluan. Uang Rp3 juta itu hanya cukup untuk membuat pintu air. Informasi yang kami terima, jumlah bantuan yang diberikan dari Jakarta Rp100 juta,” kata Mahmuji mewakili beberapa anggota kelompok tani. Zubaidah, 42, didampingi Ahmad, 45, warga Gampong Nibong, Kecamatan Nibong, Aceh Utara, pemilik tambak, yang telah dicantumkan tambaknya dalam bantuan tersebut mengaku tidak tahu dengan bantuan tersebut. Tambaknya

dimasukkan dalam bantuan tersebut oleh penjaga tambak. “Saya sudah datang ke Dinas Perikanan dan Kelautan Aceh Utara kemarin, untuk mempertanyakan bantuan tersebut. Namun, pihak dinas mengaku tidak tahu dengan bantuan itu. Ini aneh, karena bantuan telah diterima oleh anggota kelompok. Saya cuma ingin mempertanyakan, apakah bantuan itu diberikan kepada penjaga tambak atau kepada pemilik tambak,” kata Zubaidah, Pulang dari dinas, Zubaidah mengatakan, keesokan harinya, penjaga tambak datang ke rumahnya untuk memberitahukan, kalau mereka mendapatkan jatah bantuan dari pusat, namun uang bantuan tersebut telah habis. Pasalnya telah dipotong oleh dinas Rp35 juta, Rp4 juta dipotong oleh pembuat proposal, sisanya dibagikan kepada anggota kelompok. Mahmuji meminta Dinas Perikanan dan Kelautan Aceh Utara untuk membuat cek dan ricek, agar bantuan tersebut tidak salah sasaran. Saiful Bahri, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Aceh Utara, Rabu (7/3) mengatakan, bantuan yang diserahkan kepada kelompok tani dari Gampong Meunasah Ceubrek berasal dari pemerintah pusat. Kelompok tani tersebut mengirimkan proposal, karena itu, uang bantuan langsung dicairkan kepada kelompok tani bersangkutan melalui rekening kelompok tani tersebut. (b18)

Diduga, Dana Bantuan Tambak Disulap

Jangan Salahartikan Permendagri Bantuan Hibah LHOKSEUMAWE (Waspada) : Pelaksana harian (plh) Wali Kota Lhokseumawe Arifin Abdullah Uramy meminta aparat di jajarannya jangan salah mengartikan Permendagri Nomor 32 tahun 2011 tentang penyaluran bantuan hibah kepada pihak ke-3. Karena setiap peraturan itu dipelajari dahulu sebelum diterapkan. Dikatakan Arifin, bantuan tahun ini beda dengan tahun sebelumnya. Seperti disalurkan dalam bentuk kegiatan bukan dalam bentuk uang dan penerima harus berganti-ganti dalam arti penerima manfaat tersebut bukan pihakpihak pernah menerima bantuan (terus menerus) pada tahun sebelumnya. “Bantuan hibah harus jelas penerima baik nama, alamat dan siapa,” katanya. Hal tersebut disampaikan Plh Wali Kota Lhokseumawe Ariffin Abdullah Uramy dalam rapat sosialisasi Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 32 tahun 2011 di Kantor Dinas Pendapatan, Keuangan dan Kekayaan

Daerah (DPKKD) Kota Lhokseumawe, Selasa (6/3). “Saya minta semua SKPD untuk mempelajari Permendagri itu, jangan sampai penyaluran bantuan tersebut menjadi masalah di kemudian hari, apalagi harus berurusan dengan hukum, kalau nanti saudara harus berurusan dengan hukum tanggung sendiri resikonya,” ujar Ariffin. Plh wali kota mencontohkan seperti Dinas Sosial Bagian Kesra, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi, Dinas Perhubungan Pariwisata, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan Dinas Kelautan Pertanian Perikanan dan Kelautan selalu memiliki dana bantuan penyaluran ke pihak ke-3, baik besumber dari ABPK, APBA maupun APBN. Di balik ketatnya Permendagri 32 tahun 2011 dalam penyaluran bantuan hibah kepada pihak ke-3, sisi lain pemerintah dapat mengambil sumber anggaran dari dana tak terduga untuk penyaluran bantuan hibah, dengan alasan kegiatan tersebut bersifat khusus. (cmk)

Hasil Try Out Masih Buruk BIREUEN (Waspada) : Hasil try out siswa SMA, MA dan SMK di Kabupaten Bireuen yang dilaksanakan setiap sekolah 19 Februari lalu masih mengecewakan. Sebesar 60 persen dari 4.951 siswa SMA/SMK masih belum mampu menjawab soal-soal try out dengan sempurna. Hanya 40 persen siswa yang mampu menjawab soal dalam latihan kemampuan. “Kegagalan itu hendaknya jangan menjadi beban yang menakutkan baik bagi guru-guru, siswa yang akan mengikuti UN nanti. Tidak perlu diberikan target kelulusan agar para guru dan siswa tidak terbebani dengan hal-hal yang dapat mengganggu dalam mengikuti ujian nasional. Memang tiap sekolah ingin siswanya lulus 100 persen dapat diperoleh dengan usaha dan doa,” papar Asnawi. Masih ada waktu untuk dilakukan perbaikan, yang penting para guru, siswa harus ber-

usaha meningkatkan kegiatan belajar ekstra bidang studi UN disertai doa dengan sistem yang dapat memberikan dorongan semangat bagi para siswa dalam menghadapi UN nanti. Kadis Dikbudpora Bireuen Asnawi mengemukakan hal itu berkenaan dengan masih buruknya hasil try out 60 persen para siswa SMA/ SMK di Bireuen. Sementara hasil try out SMP, MTs yang berlangsung, Minggu (5/3) masih menunggu hasilnya. Dikatakan, masih buruknya hasil try out siswa SMA/SMK pihak Disdik Bireuen, Selasa (6/3) telah melakukan sosialisasi bagi para Kasek SMP, SMA/MA di aula Setdakab lama agar kegagalan 60 persen siswa SMA, MA dan SMK dapat dijadikan pedoman bagi para guru, siswa dalam meningkatkan bidang studi dalam menghadapi UN nanti diharapkan dapat berhasil baik. (b12)

Aceh

B10

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

Rakyat Gajah Meuntah Belum ‘Merdeka’... GAJAH MEUNTAH adalah sebuah desa dalam Kecamatan Sungai Raya, Kab. Aceh Timur, Provinsi Aceh. Secara geografis desa itu berada pada titik 6 kilometer ke arah selatan Jalinsum Banda Aceh – Medan. Menuju desa yang masuk dalam Hak Guna Usaha (HGU) PT Patria Kamoe hanya dengan jalan darat melalui Pusat Ibukota Kecamatan Sungai Raya.

Waspada/Ali Amran

RUAS jalan provinsi di Muara Situlen (Agara)-Gelombang (Kota Subulusalam) di kawasan Desa Tanjung Sari yang mengalami kerusakan berat.

Leuser Agara, Kaya Potensi Namun Tetap Terisolir KECAMATAN Leuser, terletak di kawasan pebukitan dan dataran tinggi, memiliki hamparan perkebunan dan pertanian yang luas dan serba menjanjikan. Memang menjadi magnet tersendiri bagi kalangan petani, terutama untuk merubah nasib. Namun, siapa yang menduga, di balik potensi pertanian dan perkebunan yang serba menjanjikan itu, Kecamatan Leuser yang terdiri dari 23 desa masih didera berbagai masalah yang menyebabkan kawasan segi tiga emas itu kian terisolir. Masalah itu, mulai dari buruknya sarana jalan, minimnya penerangan listrik, belum jelasnya kepemilikan tanah, mahalnya harga kebutuhan pokok, minimnya sarana pendidikan, sulitnya memasarkan hasil bumi petani dan berbagai masalah lain. Meski di masa kepemimpinan Armen Desky dan Hasanuddin B, Pemkab Agara telah membuka jalan lingkar yang menghubungkan seluruh desa yang ada. Namun buruknya kondisi jalan, masih menjadi keluhan warga dan pekerjaan rumah bagi Pemkab Agara yang belum terselesaikan. “Saat ini, sebagian besar ruas jalan di Kecamatan Leuser, kondisinya sangat memprihatinkan. Selain licin, dipenuhi kubangan lumpur dan medan yang berat karena harus mendaki dan menuruni pebukitan yang terjal, ancaman longsor dan badan jalan amblas juga jadi keluhan warga di pedalaman Aceh Tenggara ini,” kata Sabarudin. Jika pun ada jalan berlapiskan aspal dan jalan pengerasan kerikil, tak lebih dari 15 km saja dan itupun hanya pada ruas desa yang berada di lintasan jalan provinsi Muara SitulenGelombang. Kondisi tersebut, jelas membuat warga Leuser merasa kesulitan dan harus mengurut dada, apalagi jarak satu desa dengan desa lainnya di luar jalan provinsi berjauhan mulai dari 3 sampai 6 km, ditambah medan yang berat dan kerap kali harus menggunakan mobil gardan dua. Akibatnya, rusak beratnya sebagian besar jalan penghubung antar desa yang telah dibangun Pemkab Agara itu, sambung J Siregar, ratusan ton jagung yang telah di panen petani di desa Urat Peseluk dan Hakhapen membusuk karena kenderaan roda empat tak bisa lagi masuk ke kedua desa yang berbatasan dengan Kabupaten Dairi itu. Biasanya, bila jalan ke Urat Peseluk dan Hakhapen bisa dimasuki kendaraan roda empat, petani akan membawa hasil panen jagung ke pasar kecamatan terdekat di Lau Baleng

atau diangkut langsung mobil gardan dua dari lokasi. Namun, karena tak bisa lagi dilalui kendaraan roda empat gardan dua akibat rusak beratnya jalan penghubung tersebut, petani terpaksa pasrah dan bersiap-siap menerima kenaikan harga sembako di desa penghasil jagung yang kian terisolir tersebut. Tertimbun longsor, badan jalan amblas dan harus melalui kawasan pebukitan dan jalan bak kubangan kerbau dengan medan yang berat serta penuh resiko dan harus menggunakan mobil gardan dua, tampaknya bukan hanya dirasakan warga Hakhapen dan urat Peseluk saja. Namun menjadi pemandangan umum di desa lainnya, terutama yang berada di luar jalur ruas jalan provinsi Muara Situlen (Agara)-Gelombang di Kota Subulussalam. ”Beberapa tahun lalu, jalan Naga Timbul – Gunung Pakpak – Gunung Nias – Lawe Tawar dan Simpang Gajah Mati, memang pernah diperbaiki, namun setelah itu kondisinya kembali rusak berat akibat tak adanya perawatan,” ujar Gunung Ginting, warga Leuser lainnya. Bahkan, jalan Gunung Pakpak – Gunung Nias sepanjang 5 km yang terbuat dari jalan tanah, nyaris tertutup belukar karena tak pernah lagi dilewati kendaraan roda empat, belum lagi nasib jalan Desa Bun-bun Indah menuju Serakut yang harus melewati anak sungai dan jembatan darurat serta jalan Gunung Pakpak–Sipare-pare dan jalan Naga Timbul – Gunung Pakpak, yang kondisnya nyaris sama dengan ruas jalan lain, yang menghubungkan sebagian besar desa di Leuser. Dampaknya, selain sulit memasarkan hasil bumi dan ancaman melonjaknya harga kebutuhan pokok, kata M Ilyas, salah seorang mukim di Kecamatan Leuser, warga yang mengurus pembuatan e-KTP terpaksa harus bermalam di kantor camat dan membawa bekal menunggu selesainya foto massal yang digelar Dinas Dukcapil dan pihak kantor camat setempat. ”Untuk pengurusan e-KTP saja, warga dari puluhan desa yang jaraknya berjauhan dengan kantor camat, harus menginap di kantor camat, bahkan pihak kecamatan harus menyediakan dapur umum untuk warga yang datang dari desa,” kata Asbi SP, Camat Ketambe. Jika dipaksakan pulang ke desa masing-masing, sementara prosesi foto massal belum selesai, jelas tidak memungkinkan mengingat jauhnya jarak tempuh dan buruknya kondisi jalan serta mahalnya biaya transportasi pulang pergi menuju kantor camat di Desa Tanjung Sari yang berada di ruas jalan provinsi. Minim Penerangan Listrik Selain buruknya sarana jalan yang menyulitkan warga membawa hasil bumi seperti

Nama Gajah Meuntah mengingatkan masyarakat setempat pada sejarah masa lalu. Bahwa kawasan yang penuh dengan perbukitan itu tercatat dalam sebuah buku tafsir Negara Kertanegara di halaman 159 yang dikarang oleh Sri Mulyana dengan nama “Gajah Meuntah”. Kata Gajah Meuntah berasal dari sebuah nama ‘Gajah Mada’. Pasalnya, kawasan itu pernah digunakan rakyat Patih Gajah Mada dari kerajaan Majapahit sebagai daerah persiapan pasukan dalam mengadakan penyerangan ke Samudra Pase. Hal itu dibuktikan disekitar daerah tersebut masyarakat menemukan pohon ‘Majapahit’ atau ‘buah maja yang rasanya pahit. Dalam hikayat raja-raja Melayu dan hikayat raja-raja Pase serbuan Majapahit ini lebih dikenal pada sebutan ‘Ekspedisi Pamalayu’ pada tahun 1350 masehi. Gampong Gajah Meuntah adalah sebuah desa yang terletak pada wilayah hukum Kecamatan Sungai Raya yang merupakan hasil dari pemekaran dari kecamatan induk yaitu Kecamatan Rantau Seulamat, Kabupaten Aceh Timur. Menurut cacatan sejarah, Desa Gajah Meuntah adalah sebuah nama daerah tua yang sebanding dengan nama desa Manyak Pahit (Majapahit) di kawasan Aceh Tamiang. Anehnya, desa yang tercatat mempunyai 3.800 hektare dengan penduduk 70 KK (data Kecamatan Sungai Raya, secara kenyataan tidak mempunyai wilayah desa, namun secara hukum desa tersebut tercatat salah satu desa di Kecamatan Sungai Raya. Kini, wilayah desa ini justru yang ada hanyalah sebuah hamparan areal perkebunan karet dan kelapa sawit milik PT Gajah Meuntah dan berubah nama menjadi PT Patria Kamoe pada 25 Febuari 1989. Dengan dasar pemberian HGU, berdasarkan surat keputusan Menteri Dalam Negeri No. 75/HGU/DA/88 tanggal 29 September 1988. Menurut data, perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan itu mulai beroperasi di kawasan Desa Gajah Meuntah sekitar 1963, bukan tahun 1966. Hal ini dibuktikan dari sertifikat tanah di Departemen Agraria dengan HGU sebesar 3.500 hektare selama 25 tahun dengan No.17/1965 tertanggal 27 juli 1963 yang dikuatkan lagi oleh surat keputusan Menteri Pertanian dan Agraria di Jakarta, Nomor SK II/h/km/63- tanggal 27 Juli 1963 dengan nama PT Gajah Meuntah. Namun alangkan sedihnya, setelah tim investigasi datang dan melihat secara langsung di lapangan, desa yang mayoritas menjadi perkebunan itu kesejahteraan penduduk baik

di bidang pendidikan, perumahan, bahkan sampai karyawan perkebunan yang sudah pernah bertugas sangat memprihatinkan karena tidak diperhatikan. Berkembangnya situasi dan kondisi masyarakat sesuai dengan perkembangan zaman serta tuntutan akan kebutuhan masyarakat yang meningkat, maka masyarakat Desa Gajah Meuntah memandang perlu untuk mengetahui dengan jelas di mana letak batasbatas wilayah teritorial desa sesuai dengan peta Desa Gajah Meuntah yang ada pada kantor Kecamatan Sungai Raya. “Sehingga masyarakat mempunyai gagasan untuk membentuk sebuah tim yang solid, yang nantinya sanggup dan mampu memperjuangkan hak-hak atas wilayah desa tersebut, akhirnya pada hari senin tanggal 22 Maret 2010, meminta Camat Kecamatan Sungai Raya untuk beraudiensi. Hasil dari audiensi tersebut terbentuklah ‘Tim Sepuluh’,” kata Kuasa Hukum Gampong Gajah Meuntah, Safaruddin, SH, kepada Waspada, Rabu (29/2) di Idi. Tugas Tim Sepuluh antara lain, memberikan informasi kepada pihak pemerintah, mulai dari tingkat II/kabupaten sampai tingkat I/ provinsi Aceh, yang berkaitan dengan status wilayah desa Gajah Meuntah, sesuai peta Desa Gajah Meuntah yang terdapat di kantor kecamatan Sungai Raya dan berkaitan dengan pain 1, masyarakat Desa Gajah Meuntah meminta kepada pemerintah untuk mengembalikan wilayah desa tersebut, sesuai dengan UU Otda Tahun 2004 pasal 222 serta tim sepuluh juga mengingat secara hukum desa tersebut masih tercatat sebagai desa yang resmi di Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Aceh Timur. Safaruddin mengatakan, pihaknya akan terus mendampingi masyarakat setempat dalam mengembangalikan Gampong Gajah Meuntah. “Kita bukan mengusir PT Patria Kamoe dari HGU yang sudah menjadi miliknya, tapi 3.800 hektare luas Gampong Gajah Meuntah dan sudah masuk dalam HGU perusahaan itu segera dikeluarkan, sehingga Gampong Gajah Meuntah kembali ‘merdeka’ atau mendapatkan wilayah desanya,” katanya. Dia mengaku, usaha masyarakat dan tokoh di tingkat kemukiman sudah sangat maksimal. Bahkan kini pihak Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Timur dan Bupati Aceh Timur telah menyurati Badan Pertanahan Nasional (BPN) di Banda Aceh agar meninjau ulang perpanjangan HGU PT Patria Kamoe yang akan berakhir 31 Maret 2013, bukan 2012. “Sekarang DPR Aceh di Banda Aceh dan Polda Aceh serta BPN Aceh di Banda Aceh sudah bisa mengambil sikap, karena 3.00 haktare areal HGU Patria Kamoe adalah Desa Gajah Meuntah,” tandas Safaruddin, SH. Geuhik Gampong Gajah meuntah, Abdurrahman secara terpisah juga mengatakan hal yang sama. Dia mengaku dirinya selama ini tidak bisa mengizinkan pihak Pemkab Aceh Timur membangun Kantor Geuchik, sebab seluruh lahan di desanya masuk dalam HGU PT Patria Kamoe. “Kami punya desa, saya sebagai Kades dan saya punya rakyat, tapi saya tak punya wilayah,” pungkasnya seraya mengharpakn, semua pihak dan instansi terkait agar segera mengeluarkan Gajah Meuntah dari PT Patrai Kamoe. Muhammad H. Ishak

Alumni Jepang Di Aceh Gelar Festival Kebudayaan PERHIMPUNAN Alumni dari Jepang Daerah Aceh (Persada Aceh) bekerjasama dengan Kedubes Jepang di Indonesia, Konjen Jepang di Medan, Unsyiah dan Japan Student Services Organization (JASSO), akan menyelenggarakan sosialisasi cara melanjutkan pendidikan dan memperoleh beasiswa ke Jepang.

Waspada/Ali Amran

PEMANDANGAN jalan di Kecamatan Leuser yang menghubungkan Desa Bun-Bun Indah - Serakut yang kondisinya rusak dan perlu perhatian pihak berkompeten. jagung dan kakao, penerangan listrik juga tampaknya menjadi penyebab kenapa Leuser, sebuah wilayah pedalaman di Aceh Tenggara kian terisolir dibanding 15 kecamatan lain di Bumi Sepakat Segenep. Dari 23 desa di Kecamatan Leuser, baru enam desa yang menikmati penerangan listrik, selebihnya sama sekali belum tersentuh penerangan. ”Ini juga menjadi beban dan keluhan warga yang perlu segera disikapi dan direspon, ditambah belum jelasnya kepemilikan tanah yang dikuasai dan diolah warga, karena sampai saat ini belum ada satu persil pun tanah di Kecamatan Leuser yang memiliki sertifikat. Untuk mempercepat kemajuan dan melepaskan Leuser dari keterisoliran, pembangunan sarana pendidikan, penambahan guru tenaga pendidik dari PNS dan pembangunan mess guru juga sangat diperlukan agar proses belajar mengajar dan program wajib belajar berjalan sesuai harapan. Bak gayung bersambut dan memancarkan secercah hara-

pan. Itulah tanggapan Bupati H Hasanuddin B ketika bertatap muka dengan warga dan pemuka suka Alas, Gayo, Batak Toba, Karo, Pakpak, Jawa dan etnis Nias di Desa Tanjung Sari, Sabtu (3/3). Paling lambat, sebelum Pilkada Bupati/Wakil Bupati Agara digelar, jalan Simpang 4, Lawe Tawar, Gunung Pakpak, Naga Timbul, Urat Peseluk dan Hakhapen akan diperbaiki. ”Saat ini sedang memasuki tahapan proses tender, setelah itu jalan lingkar itu akan diperbaiki, itu janji saya pada warga Leuser,” ujar Sanu panggailan akrab bupati, disertai aplaus dari ribuan warga yang hadir. Untuk pembuatan e-KTP di 17 desa lainnya, bupati berjanji akan menurunkan tim dari Dinas Dukcapil dan Kantor Camat untuk melakukan foto massal dan pengisian data yang diperlukan 17 desa yang belum menyelesaikan pengisian data KTP. Sementara untuk kepemilikan tanah dan penerangan listrik, bupati berjanji akan memasukkan program Prona gratis ke-

23 desa di Leuser. ”Dengan Prona warga Leuser bisa mendapatkan sertifikat kepemilikan tanah, demikian juga dengan penerangan listrik, paling lambat sebelum pilkada semuanya sudah terealisasi,” ujar bupati. Diakui Hasanuddin, sebelumnya masalah listrik dan sertifikat kepemilikan tanah petani, memang menjadi kendala utama dan nyaris mustahil untuk dipenuhi karena terkendala dengan aturan Perundangundangan. Namun, setelah Pemerintah Provinsi Aceh menyetujui usulan Pemkab Agara dan ditampung dalam RTRW Aceh, status beberapa wilayah hutan lindung di Leuser berubah menjadi areal penggunaan lain. Artinya, status kepemilikan tanah warga semakin jelas dan program pembangunan di pedalaman Agara itu juga akan terlaksana dan 23 desa di Leuser juga akan terbebas dari keterisoliran dan keterbelakangan,” papar Hasanuddin. Ali Amran

Kegiatan yang digelar bersamaan dengan Festival Kebudayaan Jepang (Bunkasai) 2012 ini rencananya diselenggarakan pada Selasa (13/3) di Gedung AAC Dayan Dawood, Kampus Unsyiah, Banda Aceh. Menurut Humas Persada Aceh, Dr. Muliadi Ramli, kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasi tata cara melanjutkan pendidikan ke Jepang, kehidupan di Jepang dan memberikan berbagai informasi jenis beasiswa yang disediakan baik oleh Pemerintah Jepang maupun pihak swasta di Jepang. Kesempatan ini, kata dia, terbuka bagi para pelajar dan guru yang berasal dari Aceh,

termasuk di dalamnya beasiswa program untuk melanjutkan pendidikan Diploma 3 (D3), Sarjana (S1), Pasca Sarjana (Master/S2) dan Doktor (S3) di Jepang, pelatihan guru, pertukaran pelajar dan mahasiswa. “Presentasi studi, beasiswa dan sistem pendidikan di Jepang nantinya akan disampaikan langsung oleh perwakilan resmi Kedubes Jepang di Jakarta atau Konjen Jepang di Medan dan pihak JASSO dari Tokyo, serta alumni Persada Aceh,” papar Muliadi. Sementara dalam Festival Kebudayaan Jepang ditampilkan berbagai kegiatan terkait budaya dan masyarakat Jepang di antaranya pameran benda seni Jepang, foto Yukata (kimono musim panas), pameran Bonsai dan Suiseki, nonton film Jepang, demo masakan dan bazar makanan/minuman Jepang, lomba mewarnai serta atraksi kesenian Jepang di antaranya aikido, aneka tarian dan paduan suara. Sebagai penutup kegiatan Bunkasai 2012, alumni Jepang mengadakan acara Tsudoi (ramah tamah) dengan Konjen Jepang di Medan beserta seluruh anggota rombongan yang juga dihadiri Rektor Unsyiah. (b04)

Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Sabang Pamitan WALI KOTA dan Wakil Wali Kota Sabang Munawar Liza Zainal dan Islamuddin pamitan dan menyampaikan permohonan maaf selama bertugas di Sabang. Acara silaturrahmi yang dihadiri seluruh kechik, tuha peut, tokoh masyarakat dan wartawan yang berlangsung di aula Kantor Wali kota Sabang, Rabu (7/3) ditandai dengan saling berjabat tangan. Wali Kota Munawar Liza Zainal mengatakan, sampai penghujung masa tugasnya yang berakhir 12 Maret mendatang ia merasa bersyukur karena roda organisasi pemerintahan berjalan normal, kondisi kamtibmas sangat kondusif. Semua keberhasilan yang ia jalankan selama lima tahun tidak terlepas dari dukungan masyarakat Sabang melalui keuchik gampong dan tuha peut (orang tua empat). Program kegiatan pembangunan yang dilaksanakan selama ini pun dapat dilaksanakan berkat dukungan semua jajaran peme-

rintahan melalui SKPD, camat dan berbagai komponen masyarakat Sabang. Keuchik Gampong Cot Ba’u, Kecamatan Sukajaya Sabang, Adnan Hasyim mewakili seluruh keuchik di 18 gampong di dua kecamatan daerah ini juga menyampaikan permohonan maaf jika selama ini tidak mampu berbuat banyak untuk mendukung program pembangunan di tingkat paling bawah. Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Sabang RamliYus mengatakan, meskipun tugas sebagaiWali Kota Sabang sudah selesai, namun Munawar Liza Zainal diharapkan terus membantu Sabang siapapun Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang yang terpilih pada Pilkada akan datang. Ide dan pikiran cemerlang Munawar Liza Zainal masih tetap dibutuhkan untuk kemajuan Sabang kedepan. WakilWali Kota Sabang Islamuddin didampingi Asisten III Setda Kota Sabang Ridwan dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Sabang Irfani sejak pukul 14:00 mengunjungi seluruh karyawan di semua SKPD menyampaikan terimakasih dan permohonan maaf selama ia bertugas di daerah ini. (b31)

Aceh

WASPADA Kamis 8 Maret 2012

B11 SKPK Jangan Kantongi Proyek

Cuaca Buruk, Distribusikan Raskin Ke Pesisir Dipercepat SIGLI (Waspada): Pemkab Pidie mempercepat pendistribusian beras miskin (Raskin-red) bagi masyarakat yang berdomisili di daerah pesisir, dengan pertimbangan cuaca buruk. ” Biasanya kita lakukan pendistribusian setiap dua bulan sekali diakhir bulan ke dua. Misal Maret-April akhir April baru kita salurkan. Namun karena cuaca ekstrim sehingga kita meminta dipercepat penyalurannya,” demikian Koordinator Raskin wilayah Pidie Drs Syukri M Yusuf kepada Waspada, Rabu (7/3). Dia mengatakan, untuk pendistribusian Maret telah dilakukan penyaluran 85 persen dan April 45 persen. Penyaluran itu telah dilakukan meliputi, Kec. Muara Tiga, Batee, Kec. Pidie, Padang Tijie, Simpang Tiga dan Kembang Tanjong. Dalam kesempatan itu, Syukri menyampaikan masyarakat Pidie tidak perlu lagi membayar biaya pengangkutan beras itu, sebab biaya itu telah dilakukan Pemkab Pidie terhitung sejak Maret 2012. ” Kami mengimbau kepada masyarakat penerima raskin jangan lagi membayar uang pengangkutan, karena biaya itu sudah ditanggung Pemkab Pidie. Uang itu kita transfer ke rekening camat masing-masing,” demikian Syukri. (b10)

Korban Tenggelam Di Kemerleng, Aceh Tengah Belum Ditemukan TAKENGEN (Waspada): Pasca menghilangnya, Suardi, 20, ketika sedang memancing dan diduga tenggelam di Sungai Jambo Aye, Kec. Linge, Aceh Tengah, Senin (5/3) lalu belum juga ditemukan warga setempat dan tim SAR. “Belum ada tanda-tanda korban ditemukan. Padahal sudah tiga hari masyarakat dan tim SAR melakukan penyisiran dan pencarian disepanjang sungai. Namun belum diketahui keberadaannya,” jelas Camat Linge, Nasrun Liwanza menjawab Waspada, Rabu (7/3) siang. Sebelumnya, meski warga sekitar dan tim penyelam Asal Aceh Tengah terus melacak keberadaan korban, namun derasnya arus sungai jadi kendala di lokasi kejadian. Karena itu pihak penanggulang bencana kabupaten setempat kembali meminta bantuan tim SAR Banda Aceh. “Kedalaman air di lokasi Suardi menghilang diperkirakan mencapai 4-5 meter dengan arus cukup deras. Karena itu hari ini didatangkan delapan orang tim SAR tambahan dari Banda Aceh. Ini untuk mempermudah melakukan pencarian lanjutan,” ucap Nasrun. Dia menjelaskan derasnya arus sungai sempat membuat perahu karet milik tim SAR terbalik.Namun hal itu tidak membuat tim menyerah. Bahkan pencarian terus dilanjutkan.”Kami semua berharap korban segera ditemukan.” Selain itu, untuk mempermudah tim SAR dan relawan di sana, di sekitar lokasi menghilangnya Suardi, telah dibuat beberapa pos, guna membantu logistik dan keperluan lainnya. ”Dalam pencarian korban selain masyarakat Kemerleng dan tim SAR, juga sejumlah warga dari perkampungan lain telah bahu membahu untuk turut membantu,” katanya. (bb09/b32/b32)

Korban Perahu Tenggelam Di Perairan Simeulue Belum Ditemukan SIMEULUE (Waspada): Satu penumpang perahu bermotor berbadan kecil yang tenggelam, Minggu (4/3) sore di Perairan Simeulue, Haris, profesi guru kontrak hingga Senin (5/3) belum juga ditemukan. Hal itu dikemukakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue Ir Mulyadinsyah, Senin (5/3). Meskipun pencarian sejak Minggu sore telah dilakukannya bersama TNI AL & Pol Airud Simeulue secara maksimal belum juga kunjung membuahkan hasil. Namun syukur 25 penumpang lainnya sudah berhasil ditemukan pada sore kejadian itu juga. Korban selamat masing-masing sudah kembali ke rumah. Korban selamat terdiri dari 12 orang anak-anak, tiga belas orang dewasa. Hal yang sama juga dibenarkan Kapolres Simeulue AKBP Drs Parluatan Siregar, MH. Polres sendiri dalam hal pencarian menurunkan 15 personil Pol Airud di bawah pimpinan Kasatpol Airud Ipda Dasril. Diinformasikan perahu bermotor Robin ini tenggelam di perkirakan di Gosong Tupak dan Pulau Naru, dalam perjalanan pulang dari Pulau Siumat. Pulau Siumat sebuah pulau kecil kurang lebih berpenghuni 300 penduduk. Ketua BPD Pulau Siumat, Darwis alias Bank Pouk menuturkan. perahu tenggelam kabarnya berangkat/berlayar dari Pulau Siumat hari kejadian sekitar pukul 13:00 sekira satu jam perjalanan turun hujan dan badai. “Mungkin itu penyebab musibah kemarin,” jawabnya, Senin (5/3). (cb04)

Perpecahan Makin Kentara, Ketua Forkab Dipecat BANDA ACEH (Waspada) : Perpecahan lembaga masyarakat di Aceh makin kentara seiring semakin dekatnya pelaksanaan Pilkada Aceh. Seperti yang dialami oleh lembaga Forkab Aceh yang memiliki cabang di 23 kabupaten/kota di Aceh, lembaga bentukan para mantan kombatan tersebut terpecah dan ketuanya dipecat oleh pendiri lembaga tersebut. Minggu (4/3), para pendiri dan penasihat serta pengurus Forkab Aceh mengambil alih kepemimpinan Sarbini karena dinilai telah melanggar aturan AD/ART lembaga tempat bernaungnya para pembela merah putih itu. Keputusan tersebut diambil dalam satu rapat istimewa di Hotel Daka Banda Aceh. “ Dia sudah dipecat, dia bukan lagi ketua kami, mengapa dia mengatasnamakan Forkab,” kata Juru Bicara Forkab Aceh, Tawardi, Rabu (7/3) di Banda Aceh. Tawar menyebut pemecatan terhadap Sarbini karena yang bersangkutan tidak hadir saat rapat istimewa tersebut. “Kami sudah menduga dia tidak akan hadir karena para pendiri Forkab sudah mengetahui gelagat dalam politik praktis pilkada,” ungkap Tawar. Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim merasa khawatir atas situasi tersebut. Berkali kali, Tarmizi mengajak para kandidat untuk berdemokrasi secara santun dalam pilkada 9 April mendatang. (b08)

Minim Perlindungan Untuk Jurnalis Di Aceh BANDA ACEH (Waspada): Semakin banyaknya perusahaan media yang mempekerjakan jurnalis berstatus tidak tetap atau yang sering dikenal dengan istilah kontributor atau bahkan stringer, membuat jaminan layanan sosial bagi pekerja media menjadi tidak tegas. Kondisi ketidakpastian ini menjadi bahan diskusi yang digelar Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Aceh, Rabu (7/3) di Gedung ACC Sultan Selim Banda Aceh. Hadir sebagai pemateri dalam diskusi ini Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Banda Aceh Maimun Saleh, Kepala PT Jamsostek Cabang Aceh H Irwan Ibrahim dan Kabid Pengawasan dan Perlindungan Tenaga Kerja, Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Banda Aceh, Ali Daud. Dalam diskusi ini Maimun Saleh mengungkapkan, perusahaan media kerapkali memanfaatkan ketidakjelasan status ini untuk mengingkari hak-hak pekerja yang diatur dalam undang-undang ketenagakerjaan. Yaitu pemberian upah layak, jaminan kesehatan, tunjangan melahirkan bagi pekerja perempuan dan tunjangan lainnya. Kabid Pengawasan dan Perlindungan Tenaga Kerja Dinsosnaker Kota Banda Aceh, Ali Daud, mengaku hampir tidak ada perusahaan media yang berdomisili di Banda Aceh yang melaporkan situasi perusahaannya. Menyikapi minimnya jaminan sosial keselamatan kerja dan kesehatan bagi pekerja khususnya jurnalis, Kepala Jamsostek Cabang Aceh Irwan Ibrahim mengatakan, sudah saatnya kini para pekerja mengubah arah pola berpikir bahwa jaminan keselamatan dan kesehatan menjadi sebuah kewajiban bagi perusahaan dan menjadi kebutuhan bagi pekerja. (cb01)

Waspada / Sudarmansyah

LUAPAN air yang terlihat deras mengalir ke kawasan perkebunan milik penduduk di kawasan Babahrot Abdya, kondisi itu dipicu eksplorasi pertambangan dan pengalihan lahan untuk pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang dinilai banyak pihak menjadi penyebab munculnya bencana banjir yang kini menjadi ‘langganan’ di kawasan itu.

Hujan Setengah Hari, Babahrot Banjir Diduga Akibat Eksplorasi Tambang Dan Pembukaan Lahan BLANGPIDIE (Waspada): Kecamatan Babahrot khususnya di kawasan pembukaan lahan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dan areal eksplorasi tambang biji besi, Desa Ie Mirah, Aceh Barat Daya (Abdya) sejak pukul 23:00 hingga 01:30, Rabu (7/ 3) dinihari diterjang air bah dan banjir luapan arus sungai yang mengurung pemukiman penduduk dengan ketinggian mencapai 1 meter. Akibat kondisi itu 70 KK terpaksa harus diungsikan ke Komplek masjid setempat sampai kondisi genangan air sudah mereda dan dapat dilalui oleh kendaraan. Komandan Kodim 0110 Aceh Barat Daya (Abdya) Letkol Arm E. Dwi Karyono AS yang turun langsung ke lokasi pada saat proses penanganan bencana melalui pesan singkatnya yang diterima Waspada menyebutkan ada 70 KK penduduk di kawasan Desa Ie Mirah, Kecamatan Babahrot yang sudah terkepung banjir harus segera diungsikan ke komplek masjid yang dinilai lebih aman. Kodim 0110 Abdya bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) langsung memberikan bantuan dan pembangunan tenda darurat bagi masyarakat hingga kondisi

memungkinkan dan dirasa aman untuk kembali ke rumah masing-masing. “Ada sekitar 70 KK yang diungsikan, tindakan itu dilakukan karena ketinggian air sudah mencapai 1 meter, kita sudah lakukan koordinasi dengan pemda dan BPBD untuk melaksanakan tindakan serta penanganan banjir, sehingga kondisi dirasakan aman bagi masyarakat untuk kembali ke rumah mereka masing-masing. Saat ini masyarakat bersama personil TNI dan unsur lainnya sudah melakukan pembersihan dan bantuan lainnya di lapangan, masyarakat yang diungsikan juga sudah kembali ke rumah,” jelas Dandim Letkol Arm E Dwi Karyono AS. Keucik Ddesa Ie Mirah Jismie kepada Waspada mengaku kecewa dengan komitmen Bupati Akmal Ibrahim terhadap persoalan banjir yang selalu menjadi ‘langganan’ di wilayah-

nya, padahal sejak awal bupati selalu berkoar-koar bahwa mulai tahun 2010 lalu Abdya akan terbebas dari banjir. Namun kenyataan dan fakta yang terjadi hingga 2012 ini kawasan Babahrot khususnya di areal pertambangan biji besi yang izinnya dikeluarkan langsung bupati selalu dalam ancaman musibah bencana, khususnya banjir dan tanah longsor. Pantauan Waspada di lokasi, Rabu (7/3) di seputaran Ie Mirah dan Desa Persiapan Lhok Gayo yang baru saja usai dilakukan penandatanganan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) oleh Bupati Akmal Ibrahim dengan salah satu Investor PT Ariyal Indonesia terlihat masih ditutupi lumpuran bekas kikisan lahan yang tergerus hujan saat turun hujan lebat, Selasa (6/3) petang. Bahkan genangan air sempat menutupi badan jalan dengan ketinggian mencapai 20 – 30 centimeter. (cb05)

SDN Lima Lapang Kekurangan Ruangan LAPANG (Waspada) : Sekolah Dasar Negeri Lima Lapang, Aceh Utara kekurangan lima ruang belajar yakni pustaka, UKS, dua ruang kelas dan satu unit ruang kantor. Hal itu disampaikan Kepala SD Negeri 5 Lapang, Munardi, Rabu (7/3). “Selama ini terpaksa ruang belajar siswa kita buat menjadi dewan guru,” katanya. Kata Munardi, SD N 5 Lapang telah dibangun sejak 1972 dengan swadaya masyarakat. Sekarang sekolah tersebut telah memiliki 247 siswa, yang berasal dari empat desa pedalaman, yakni Tanjong Dama, Merboe Lama, Merboe Jurong dan Keureto. Minimnya jumlah ruang membuat kondisi belajar menjadi tidak nyaman karena per ruang ditempati 40-44 siswa. Munardi berharap, Pemda Aceh Utara melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga bisa menambah lima ruang belajar tersebut. (b18)

Satu Tersangka Korupsi TVRI Dilimpahkan Ke PN Banda Aceh BANDA ACEH (Waspada): Tersangka dugaan kasus korupsi di Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Banda Aceh atas nama Her, telah dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Banda Aceh. Sementara dua tersangka lainnya dilaporkan masih diproses di Kejaksaan Tinggi Aceh. Para tersangka itu, tersangka NY mantan Kepala LPP TVRI Banda Aceh dan AA, PPTK pada Dinas Pehubkomintel Aceh. Panitera Muda Tipikor Pengadilan Negeri Banda Aceh Samuin kepada Waspada, Rabu (7/3), membenarkan berkas tersangka Her, Bendaharawan LPP TVRI Banda Aceh sudah dilimpahkan ke pengadilan.

Kata dia, berkasnya diserahkan oleh penyidik Kejaksaan Negeri Banda Aceh Nilawati dan Kardono, pada Selasa (6/3). “Saya sudah periksa berkasnya sudah lengkap, cuma barang buktinya belum diserahkan,” ujar Samuin. Dia juga menyebutkan dalam berkas yang dilampirkan, itu tercantum juga audit dari BPKP yang belum ada aslinya. Ketika ditanya kapan perkara itu bisa disidangkan, Samuin mengatakan, setelah berkas diterima pihaknya akan membawa berkas kepada Ketua PN untuk menentukan majelis hakim yang menyidangkannya sekaligus menentukan jadwal sidang. “Saya pikir dalam waktu

dua pekan ini perkaranya sudah dapat disidangkan,” sebut Samuin. Sebagaimana diberitakan kasus tindak pidana korupsi di tubuh TVRI Banda Aceh terungkap setelah Tim Anti Korupsi Pemerintah Aceh (TAKPA), menemukan sejumlah kejanggalan dalam laporan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan untuk TVRI dalam APBA tahun 2007. Lalu, oleh Kejati Aceh mengusut kasus tersebut, meskipun penyelidikannya memakan waktu sampai tiga tahun, dengan tiga kali pergantian Kajati. Saat itu BPKP Aceh menemukan indikasi kerugian negara sebesar Rp 803 juta lebih. (b02)

Rencana Pelantikan Pj Bupati/Wali Kota Gagal BANDA ACEH (Waspada): Pelantikan empat pejabat bupati/wali kota yang sebelumnya dijadwalkan akan dilantik 7 Maret 2012 untuk kabupaten/ kota yang masa tugas bupati/ wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota berakhir awal Maret 2012, gagal dilantik Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim karena belum ada waktu. “Saya belum sempat lantik pada tanggal 7 Maret, saya geser beberapa hari satu dua harilah,” cetus Pj Gubernur Tarmizi A Karim menjawab wartawan usai pertemuan dan silaturahmi dengan Muspida plus kawasan pantai timur Aceh, Rabu (6/3) yang dipusatkan di pendopo Bupati Aceh Utara, Lhokseumawe. Namun mantan Bupati Aceh Utara dua periode ini me-

negaskan, dirinya masih di Aceh dalam setiap pelantikan penjabat bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota yang berakhir masa tugasnya menjelang pilkada damai 2012. “Saya pikir melihat waktu dulu pelantikan penjabat bupati/wali kota itu,” tandasnya. Bila belum sempat, tutur Tarmizi yang pernah menjabat sebagai Pj Gubernur Kalimantan Timur ini, dirinya akan memohon kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk pelaksana tugas (Plt) bupati/wali kota saja dulu. “Biasanya Mendagri mengirim info untuk pelaksana tugas dulu,” katanya lagi. Sebelumnya Pj. Tarmizi A. Karim telah melantik Sekda Kota Banda Aceh Saifuddin TA sebagai Pj Walikota Banda Aceh dan Prof Jasman J. Ma’ruf seba-

gai Pj Bupati Aceh Jaya yang berakhir masa bupati/wakil bupati/ wali kota/wakil wali kota pada 19 dan 20 Februari 2012. Sementara empat penjabat bupati/wali kota yang direncanakan pelantikanya pada 7 Maret 2010, masing-masing untuk Aceh Besar, Bener Meriah, Gayo Lues dan Walikota Lhokseumawe, yang berakhir masa tugas bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota pada awal Maret 2012. Sedangkan bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota yang berakhir masa tugasnya dalam bulan Maret ini juga masing-masin Sabang, Pidie, Langsa, Singkil, Simeulue, Nagan Raya dan Aceh Barat Daya (Abdya). Sementara April 2012 Aceh Tengah dan Aceh Barat. (b06)

MEUREUDU (Waspada): Bupati Pidie Jaya (Pijay) Drs HM Gade Salam menegaskan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) di Pemkab Pidie Jaya agar jangan ‘mengantongi proyek’. Laksanakan pengadaan barang dan jasa serta program kerja tahun 2012 tepat waktu dan tepat sasaran. “Laksanakan perbaikan infrastruktur dan utilitas kabupaten sesuai APBK 2012. Jangan kantong-katongi proyek itu sehingga menghambat pembangunan di daerah ini. SKPK hanya fasilitasi supaya masyarakat bisa menikmati pembangunan, “ kata HM Gade Salam kepada Waspada, Selasa (6/3). Dikatakannya, untuk pengadaan barang dan jasa, para SKPK diminta membuat prioritas pertiga bulan sesuai ketersediaan anggaran belanja daerah yang dialokasikan sehingga, pengerjaannya tidak tergesa-gesa. “Jangan menjelang akhir tahun baru sibuk melakukan tender, tapi secepatnya supaya masyarakat dapat menikmati prasarana, sarana dan fasilitas kabupaten yang semakin baik,“ katanya. Bupati juga meminta SKPK terkait memonitoring distribusi dan ketersediaan kebutuhan pokok secara periodik, meningkatkan kualitas pelayanan perizinan dan non-perizinan sehingga lebih mudah, sederhana, cepat dan pasti. “Kalau bisa dipercepat kenapa harus diperlambat, kalau bisa lebih mudah mengapa harus

dipersulit, jangan dibalik-balik, “ tegasnya. HM Gade Salam mengingatkan pelayanan perizinan sangat mempengaruhi iklim investasi di daerah ini. “Investasi sangat mempengaruhi kemampuan kita menciptakan lapangan kerja baru sehingga dapat mengurangi pengangguran dan kemiskinan,“ ujarnya. Mantan anggota DPR Aceh ini meminta para SKPK melaksanakan Peraturan Perundangundangan sebagaimana mestinya untuk mencegah terjadinya inefisiensi dan pemborosan penggunaan belanja daerah. Gade Salam juga meminta SKPK mengintegrasikan pelaksanaan program yang dijalankan untuk penanggulangan kemiskinan dan mendukung program-program penanggulangan kemiskinan baik nasional maupun lokal. Gade Salam juga meminta seluruh SKPK meningkatkan kesiagaan penanggulangan bencana alam dan sosial, seperti kebakaran, banjir dan potensi konflik sosial. “Sosialisasikan bahaya berumah di daerah bantaran sungai dan wilayah-wilayah rawan bencana lainnya,“ ujarnya. Camat dan Kepala Desa diminta untuk menumbuhkembangkan modal sosial mulai di tingkat lingkungan, desa dan kecamatan secara partisipatif guna meningkatkan keswadayaan masyarakat dalam pembangunan pedesaan dan kecamatan, termasuk kebersihan lingkungan.(b09)

Jumlah Peserta UAN Di Nagan Raya Meningkat NAGAN RAYA (Waspada): Jelang Ujian Akhir Nasional (UAN) sekolah terus menyiapkan siswa untuk menghadapai UAN. Informasi diterima Waspada, Rabu (7/3) peresta UAN di Kabupaten Nagan Raya untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) akan dilaksanakan April. “Untuk siswa SMA UAN akan dilakukan 16,17,18,19 dan SMP 23, 24, 25, 26 April,” ungkap Dikmen Dinas Pendidikan Kabupaten Nagan Raya Sualaiman, SPd. Menyangkut jumlah siswa dia mengatakan, untuk tingkat SMA sebanyak 1.617 dan SMK 129. Sedangkan untuk tingkat SMP peserta UAN 2012 sebanyak 2.492 orang siswa. Jika dibandingkan jumlah siswa tahun sebelumnya,tahun ini lebih banyak. Menjadi harapan besar, siswa dapat mengikuti UAN dengan hasil seperti yang diharapkan Dinas Pendidikan Kabupaten Nagan Raya. Demikian juga dengan tingkat kelulusan diharapkan angka kelulusan persta UAN lebih tinggi

dari tahun sebelumnya. “Kita berharap tingkat kelulusan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya,” katanya. Pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan, tetap melakukan upaya agar pendidikan di Kabupaten Nagan Raya dapat terus terperbaiki. Karena itu, dalam hal ini peran guru di sekolah berperan penting. Di tempat terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nagan Raya Drs H Djulaidi, jumlah siswa MIN yang akan mengikuti UAN sebanyak 398 orang siswa. Menjadi harapan besar pula baginya siswa dapat lulus dengan hasil membanggakan. “Saya berharap seluruh siswa dapat mengikuti ujian nantinya,” ucapnya. Dikatakannya, bagi siswa yang tidak dapat mengikuti ujian karena alasan sakit harus disampaikan langsung wali bersangkutan dan melampirkan surat dokter. Sehingga nantinya dapat dilakukan ujian ulangan. (cda)

Jamaah Umroh Berangkat Dari Bandara SIM BANDA ACEH (Waspada): Untuk pertama sekali, Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar memberangkatkan jamaah umroh ke Arab Saudi. Sekdaprov Aceh T Setia Budi didampingi Kepala Cabang PT Angkasapura II Banda Aceh HM Wasfan W Widodo serta sejumlah pejabat daerah setempat, Selasa (6/3) melepas pemberangkatan perdana jamaah umroh yang telah mendaftar di empat perusahaan travel di Aceh. Pemberangkatan jamaah umroh yang dijadwalkan pukul 15:00, sempat mengalami penundaan sekitar empat jam lebih karena keterlambatan tiba pesawat yang mengangkut para jamaah di Bandara SIM. Para jamaah baru berangkat menuju Jeddah sekitar pukul 19:20. Jamaah umroh asal Aceh yang seluruhnya berjumlah 300 orang itu, berangkat menuju Jeddah menggunakan pesawat Air Bus jenis A-330 milik Batavia Air. “Pesawat ini berangkat dari Jeddah menuju Jakarta, kemudian dari Jakarta ke Banda Aceh dan selanjutnya kembali ke Jeddah,” kata Kepala Cabang PT Angkasapura

II Banda Aceh HM Wasfan W Widodo kepada Waspada. Wasfan Widodo menjelaskan, sebagai pengelola bandar udara, perusahaan yang dipimpinnya itu akan terus berupaya memaksimalkan pemanfaatan fasilitas bandara itu untuk membantu usaha penerbangan di Aceh sesuai kebutuhan masyarakat di daerah itu. “Pemberangkatan jamaah umroh melalui Bandara SIM, ini merupakan langkah maju karena dengan demikian jumlah pesawat yang landing-take off di bandara ini akan bertambah. Menyangkut frekuensi pemberangkatan umrah asal Aceh, untuk sementara direncanakan sebulan sekali,” tambah HM Wasfan W Widodo. Komisaris Utama PT Cekman Tour & Travel M Adli Abdullah secara terpisah mengatakan, pihaknya akan terus berupaya agar masyarakat Aceh yang ingin melaksanakaan umroh dapat berangkat via Bandara SIM. “Dari segi waktu kita cuma butuh delapan jamaah untuk tiba di Jeddah sehingga biayanyapun lebih murah,” ujarnya. (b05)

Said Mulyadi Pejabat Ideal SIGLI (Waspada) : Sosoknya yang rendah hati dan sederhana, ternyata mengantarkan Said Mulyadi dipercaya Bupati Pidie Mirza Ismail menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Pidie, Rabu (7/3). Putra asal Ulee Glee,Kabupaten Pidie Jaya ini, diangkat menjadi orang nomor tiga di jajaran pemerintahan Mirza-Nazir tersebut menggantikan Sekda lama M Iriawan yang kini mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Pidie mendampingi Tgk Sarjani Abdullah yang diusung Partai Aceh. Di kalangan masyarakat Pidie dan Pidie Jaya, nama Said Mulyadi tidak asing lagi. Sebab pada 1986, kala itu Pidie Jaya masih di bawah Pemkab Pidie. Said Mulyadi sempat menjadi staf di kantor Kecamatan Ulim. Setahun kemudian, ayah empat anak ini dipindahtugaskan ke Dinas Perikanan Kabupaten Pidie. Tiga tahun bekerja sebagai staf Dinas Perikanan, karir Said Mulyadi mulai meningkat menjadi Kepala Tata Usaha (TU) dinas tersebut. Setelah 11 tahun berkarir di Dinas Perikanan, Pidie. Selanjutnya mulai 2001 sampai 2007, Said Mulyadi dipercaya Bupati Pidie Abdullah Yahya menjabat Kabag Umum Setdakab Pidie. Selama menjabat Kabag Umum, suami Syarifah Hasnah ini dikenal sebagai pejabat yang ideal, karena sikapnya yang ramah dan

mudah bergaul dengan siapa saja. Beberapa pegawai di lingkup Pemkab Pidie menilai sosok Said Mulyadi adalah figur yang ideal sebagai Sekda. “Kami nilai Pak Said adalah sosok ideal,” ujar Syukri M Yusuf, seorang PNS di Pidie. Bupati Pidie Mirza Ismail menjelaskan, ia telah mengeluarkan SK pengangkatan Said Mulyadi sebagai Plt Sekdakap Pidie. (b10)

PLN Putuskan Listrik Di Asrama Korem LHOKSEUMAWE (Waspada) : PLN Rayon Lhokseumawe memutuskan sejumlah sambungan listrik di asrama Korem 011/ Lilawangsa yang menunggak di atas tiga bulan. Dari 600 pelanggan di asrama tersebut, 120 pelanggan menunggak. Manager PLN Rayon Lhokseumawe, Kamaddin, Rabu (7/3) mengakui saat ini petugas pemutusan sambungan menunggak sedang melakukan razia di seluruh Kota Lhokseumawe. “Ya, salah satu tim bertugas di Kecamatan Banda Sakti,” jelasnya. Selama dua hari terakhir mereka melakukan pemutusan di asrama TNI Hagu dan asrama KP3. (b15)

Dikeroyok, Gadis Buat Pengaduan SUBULUSSALAM (Waspada): Mengaku dikeroyok sekelompok pemuda dari salah satu tim sukses (TS), Gadis alias Ishak Munte, 38, warga Kec. Sultan Daulat, Subulussalam yang merupakan anggota TS calon gubernur wakil Gubernur Irwandi-Muhyan, buat pengaduan ke Polsek Simpang Kiri. Kronologis kejadian, cerita Gadis kepada wartawan, Senin (5/3) di Subulussalam berawal dari ajakan H (telah dikenal Gadis), Minggu (4/3) ke sebuah warung kopi di Jalan Malikussaleh, Subulussalam. Saat diajak dirinya baru pulang dari pekan sekira pukul 16:30. Meski terbetik rasa curiga, Gadis menurut saja kemauan, H alias Z, warga Desa Kuta Baro Kec. Trumon, Aceh Selatan. Menurut kombatan GAM ini, sesampai di tujuan, salah seorang teman H, B alias K yang menunggu di sana menanyakan dirinya. “Kau TS Irwandi ya?,” urai Gadis menirukan penanya menambahkan, saat dijawab iya, spontan beberapa pukulan melayang ke wajahnya. Dari dua orang pelaku, H alias Z dan B alias

K, Gadis mengaku setidaknya menerima 12 kali pukulan. Menyusul kejadian itu, Gadis melaporkan ke Mapolsek Simpang Kiri. “Sampai di Polsek saya dianjurkan visum ke Puskesmas Penanggalan,“ terang Gadis mengaku telah melaporkan kejadian itu ke provinsi. Bersama Gadis, Edy Suhendri, Ketua TS pasangan Gubernur/Wakil Gubernur DarniAhmad Fauzi di Subulussalam, mengaku mendapat surat kaleng berisi ancaman. Kejadian itu telah dilaporkan ke pihak kepolisian. Sementara baliho bergambar pasangan Gubernur Wakil Gubernur Irwandi-Muhyan di Kec. Sultan Daulat, Minggu (4/3) dinihari, dikabarkan dibakar orang tak bertanggungjawab. Kapolres Aceh Singkil AKBP Bambang S melalui Kapolsek Simpang Kiri AKP R. Manurung, Rabu (7/3) membenarkan. Selain korban, pihaknya telah memeriksa dua orang saksi dan akan melakukan pengejaran terhadap pelaku yang dilaporkan sebagai penganiaya. (b28)

Aceh

B12

Gadis Korban Curas Trauma Dan Masih Dirawat BIREUEN (Waspada): Maryani,30, seorang gadis korban pencurian dengan kekerasan (curas) dari Desa Namploh Papeun, Kecamatan Samalanga, Bireuen, masih trauma dengan peristiwa yang dialaminya, Selasa (6/3) dan hingga Rabu (7/3) kemarin, masih dirawat di Puskesmas kecamatan setempat. Ditemani keluarganya korban terlihat masih terbaring di tempat tidur dengan kondisi masih lemah, namun sudah bisa bicara. “Saya tidak tahu pelaku datang dari arah mana dan saya tidak tahu dengan benda apa kepala saya dihantamnya, karena pelaku datang dari arah belakang saya dan saya tidak sempat melihatnya,” kata Maryani kepada wartawan di Puskesmas Samalanga, Rabu (7/3). Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aksi pencurian dengan kekerasan yang pernah kerap terjadi di Kecamatan Samalanga, Bireuen beberapa waktu lalu, kini kasus yang sama kembali terjadi di kawasan kecamatan ujung barat Bireuen tersebut. Namun, kali ini yang menjadi korbannya, Maryani,30, warga Desa Namploh Papeun, Selasa (6/3) sekira pukul 13:30 yang diduga dilakukan seorang pria yang belum dikenal, 13,5 gram emas dan satu unit HP-nya dibawa kabur pelaku. Terhadap kasus itu pihak keluarga korban mengharapkan kepada polisi untuk dapat mengusut tuntas kasus yang dialami gadis tersebut. Kapolres Bireuen AKBP Yuri Karsono SIK melalui Kapolsek Samalanga, AKP Jauhari Achmad yang dikonfirmasi terpisah kemarin, mengatakan, pihaknya masih mengembangkan kasus tersebut, bahkan anggotanya telah dikerahkan ke lapangan untuk mengejar pelakunya. (cb02)

150 Personel Ikut Pelatihan Penanggulangan Bencana LANGSA (Waspada) : 150 Personel petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Alam (BPBA) Kota Langsa mengikuti pelatihan dan simulasi cara menangani korban bencana di air dan di darat. Pelatihan tersebut diadakan selama tiga hari di Kuala Langsa dan Kolam Renang Jalan TM. Barum, pembukaan dan gelar pasukan diselenggarakan di halaman Kantor Wali Kota Langsa, Rabu (7/3). Wali Kota Langsa Zulkifli Zainon MM saat membuka pelatihan tersebut mengatakan, secara geografis, Kota Langsa sangat rawan terhadap ancaman bencana dengan frekwensi yang tinggi seperti ancaman abrasi, banjir, tanah longsor, maupun gempa bumi. Hal ini disebabkan letak Kota Langsa yang berada pada jalur lalu lintas perdagangan antar kota dan antar provinsi di wilayah timur pulau Sumatera. Karenanya, diperlukan penanggulangan bencana secara terkoordinasi, sistematis dan terpadu. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam (BPBA) Kota Langsa Al Azmi melakukan gelar pasukan dalam rangka persiapan pelaksanaan Pelatihan Penanggulangan Bencana Alam yang diikuti 150 personel. (b20)

PMII Kota Langsa Antar Bantuan Ke Tangse LANGSA (Waspada): Sejumlah pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Langsa sudah diutus untuk datang langsung ke Tangse untuk menyerahkan bantuan kepada korban banjir di sana. Ketua Umum PMII Langsa, Tarmizi kepada Waspada di Langsa, Rabu (7/3) mengatakan, keberangkatan anggotanya ke sana dipimpin Sekretaris PMII, Novianda dengan menggunakan satu unit mobil dump truck beserta barang bantuan yang diserahkan. Mereka berangkat dari sekretariat PMII Langsa, kata dia, Minggu (4/3) malam dan tiba di tempat tujuan pagi hari sekira pukul 09:00. Di sana rombongan PMII Langsa disambut Geuchik Gampong Kebun Nilam Tangse dan melalui geuchik seluruh bantuan diserahkan untuk disampaikan kepada warga yang ber hak menerimanya. Adapun bantuan yang dibawa rombongan PMII tersebut umumnya berupa bahan-bahan sembako, terdiri dari beras, minyak goreng, sarden, dan sejumlah pakaian hasil sumbangan masyarakat Kota Langsa. Usai menyerahkan bantuannya, para pengurus PMII menyempatkan diri melihat langsung lokasi bencana yang terletak di Gampong Kebun Nilam dan Ulee Gunong. Kepada masyarakat di situ, mereka berpesan untuk tetap bersemangat menjaga kelestarian hutan agar bencana serupa tidak terulang lagi. (b20)

Perawat RS PTPN-I Demo, Protes Pemotongan Jam Lembur LANGSA (Waspada) : Sejumlah petugas medis (perawat) Rumah Sakit Umum Cut Mutia (RSCM) PTPN-I Langsa, melakukan aksi demo, Rabu (7/3). Mereka menuntut agar jatah jam lembur kerja mereka jangan lagi dipotong pihak manajemen rumah sakit itu. Aksi demo itu mereka lakukan dalam bentuk mogok kerja yang berlangsung sejak pukul 08:00 hingga satu jam setelah pihak manajemen RSCM milik PTPN I Aceh bersedia berembuk. Setelah itu, para perawat baru mau melanjutkan kembali pelayanannya. Namun mereka sempat memberi ultimatum, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, aksi mogok bekerja akan kembali mereka melakukan lagi. Menurut para perawat, uang lembur bagi paramedis biasanya ditetapkan sekitar 200-300 jam per bulan.Tapi saat ini pihak manajemen memotongnya menjadi 35-90 jam per bulan. Dengan dikuranginya jam, berarti tarif jam lembur yang biasanya Rp5.000 sampai Rp7.000 per jam juga dikurangi.(b20)

Kamis 8 Maret 2012

Tingkat Kehilangan Air PDAM Keumuning Langsa Capai 40 Persen

Cuaca Ekstrim Kembali Landa Perairan Bireuen BIREUEN (Waspada): Cuaca ekstrim yang disertai hujan lebat yang terjadi disejumlah kawasan di Indonesia sekarang ini, juga melanda kawasan perairan Bireuen, sehingga para nelayan tidak bisa menjalankan aktivitasnya. Akibatnya harga ikan ikut melonjak tajam. Informasi yang diperoleh Waspada, Rabu (7/3), sejumlah nelayan di beberapa dermaga atau Tempat Pendaratan Ikan (TPI) di Bireuen, terpaksa menambat boatnya karena tidak bisa melaut karena kawasan itu dilanda cuaca ekstrim. Menurut keterangan dari sejumlah nelayan di kawasan Kularaja, di Kuala Jeumpa, cuaca ekstrim yang melanda sekarang ini sangat tidak menguntungkan bila nekad melaut. Makanya memilih tidak menjalankan pekerjaannya tersebut karena cuacanya tidak bersahabat. “Kami belum berani melaut, karena angin badai dan hujan lebat masih terjadi, sehingga takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, akibat cuaca buruk, hasil tangkapan juga bisa berkurang, karena itu kami lebih memilih tidak melaut,” kata Jafar, seorang nelayan di Kuala Jeumpa. Hal yang sama juga diakui sejumlah nelayan di kawasan Kuala Raja yang kualanya masih dangkal, namun cuaca seperti sekarang ini mereka tidak mungkin melaut. Panglima Laot Bireuen, Badruddin kepada wartawan secara terpisah kemarin, mengatakan, kondisi cuaca sekarang sangat tidak mungkin nelayan menjalankan pekerjaannya. Bahkan pihaknya juga melarangnya. “Cuaca sekarang sangat tidak mungkin nelayan melaut, saya juga mengimbau kepada nelayan supaya tidak melaut. Cuaca seperti ini kemungkinan akan terjadi sampai seminggu dan nelayan saya harap jangan melaut dulu,” pesannya. Tinggi Sementara itu, sejumlah pedagang ikan di Kota Bireuen, membenarkan akibat nelayan tidak bisa melaut ikan harus mereka jual agak tinggi. Seperti harga ikan Rp 18.000 atau Rp 20.000 per kilogram, kemarin mereka harus menjualnya Rp30.000 per kilo. “Umumnya harga ikan naik antara Rp5 ribu-Rp7 ribu,” kata Mustafa seorang pedagang ikan. (cb02)

WASPADA

Waspada/Abdul Mukthi Hasan

SEJUMLAH guru honor di Bireuen dari sejumlah sekolah mengisi biodata fungsional dan data beasiswa untuk melanjutkan kuliahnya di pelataran Kantor Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga setempat, Selasa (6/3). Sebegaimana petunjuk yang diumumkan dalam beberapa hari belakang ini.

Buruh Aceh Tolak Praktik Outsourcing BANDA ACEH (Waspada): Aliansi Serikat Pekerja/Serikat Buruh Provinsi Aceh mendukung pemerintah untuk menghapuskan sistem kerja outsourcing di Aceh dan mendesak perusahaan yang masih menerapkan pekerja outsourcing untuk segera mengangkat pekerja tersebut menjadi pekerja tetap. “Pemberlakuan pekerja outsourcing oleh perusahaan selama ini bertentangan dengan undang-undang ketenagakerjaan, baik dari sektor pekerjaan maupun masa kerja yang dilakukan,” ungkap Muhammad

Arnif, Koordinator Eksekutif TUCC-Aceh (Trade Union Care Center) selaku jurubicara aliansi, Rabu (7/3). Menurut dia, penolakan terhadap praktik kerja outsourcing ini sebenarnya sering dilakukan oleh kalangan serikat pekerja/serikat buruh di Indonesia dan Aceh khususnya, dengan alasan sistem kerja seperti ini merugikan kaum pekerja/buruh baik dari segi status kerja yang bersifat kontrak dan sewaktu-waktu dapat diputuskan secara sepihak, tanpa jaminan sosial serta tingkat kesejahteraan di bawah standar. Menurut Arnif, praktik sistem kerja outsourcing ini tidak saja marak dilakukan oleh perusahaan swasta dan asing, tapi juga dilakukan perusahaan Badan Usaha Milik Daerah dan

Badan Usaha Milik Negara (BUMD/BUMN). Aliansi Serikat Pekerja/ Buruh di Aceh juga menyatakan menyambut baik putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 27/PUU-IX/2011, yang mana isinya menyatakan bahwa Pasal 65 Ayat (7) dan Pasal 66 Ayat (2) Huruf b UU Ketenagakerjaan telah melanggar Undang-Undang Dasar 1945 atau batal demi hukum. “Putusan MK yang bersifat final dan mengikat ini merupakan dasar hukum yang harus dijalankan oleh pemerintah dan pengusaha untuk dapat dijalankan dengan sepenuhnya, sehingga akan tercipta suasana kerja yang kondusif dan memberikan perlindungan dan kepastian hukum bagi pekerja/buruh di Indonesia,” katanya.(b04)

Triangle Pase Dapat Izin Ekstra Dari BP Migas LHOKNIBONG (Waspada): Meski izin resminya habis sejak 23 Februari 2012, Triangle Pase Inc, yang mengelola sejumlah sumur migas peninggalan Exxon Mobil di Desa Blang Seunong, Kec. Pante Bidari, Aceh Timur, hingga kini masih beroperasi. Perusahaan asal Australia ini diam-diam mendapat izin ekstra dari BP Migas selama enam bulan. Hal ini terungkap dalam pertemuan antara Kapolres Aceh Timur AKBP Iwan Eka Putra dan Dandim Aceh Timur Letkol M Hasan, dengan perwakilan masyarakat Blang Seunong di aula Kantor Camat Pante Bidari, Selasa (6/3) malam. “Izin Triangle Pase memang habis 23 Februari 2012. Tapi dalam rangka memenuhi kebutuhan gas, BP Migas mengizinkan Triangle tetap mengelola sumur migas di Blang Seunong, selama enam bulan ke depan, hingga ada perusahaan pengganti yang definitif,” kata AKBP Iwan Eka Putra. Atas dasar kebijakan BP Migas itu, sambung Kapolres, Polda Aceh memerintahkan

Polres Aceh Timur mengamankan kegiatan Triangle Pase di Blang Seunong. “Ini perlu kami sampaikan, agar tidak menimbulkan persepsi negatif atau salah paham di kalangan masyarakat,” imbuhnya. Kapolres juga menyinggung soal unjukrasa yang digelar masyarakat Blang Seunong di Cluster Pase A1, Dusun Sijuek, Desa Blang Seunong, 23 Februari 2012 lalu. Menurut Kapolres, saat unjukrasa itu berlangsung dirinya bersama unsur muspida Aceh Timur lainnya sedang menghadiri rapat penting di Banda Aceh. “Ke depan kita harapkan tidak ada unjuk rasa atau demo lagi. Ini menjelang pilkada. Kita khawatir, jika masyarakat menggelar demo susulan akan ditunggangi atau disusupi pihak lain, sehingga mengganggu stabilitas keamanan Aceh Timur secara umum,” tutur Kapolres. Sementara perwakilan masyarakat Blang Seunong, Ahmad GL alias Aman Kati, 50 mengungkapkan, selama ini perhatian Triangle untuk masyarakat lokal dirasakan sangat

minim. Bahkan kehadiran mereka justru menimbulkan beragam persoalan, termasuk soal ganti rugi tanah yang hingga kini belum selesai. Hal sama disampaikan Cut Ahmad Abdullah alias Pak Cut, juga tokoh masyarakat Blang Seunong. Menurutnya, reaksi warga lokal, termasuk aksi unjukrasa, timbul karena masyarakat merasa diperlakukan tidak adil dan dibohongi. “Sebagai contoh, sekitar enam bulan lalu, BP Migas sempat berjanji akan segera membayar ganti rugi tanah masyarakat. Tapi sampai sekarang belum dibayar,” paparnya. Pantauan Waspada, selain Ahmad GL dan Pak Cut, dari Blang Seunong turut hadir Kepala Desa Ali Amren dan Kepala Dusun Sijuek Syahruddin. Pertemuan juga dihadiri Ketua DPRK Aceh Timur Tgk Alauddin, Camat Pantee Bidari Burhanuddin SH, Danramil Kapten Saldi Kadir, Kapolsek Ipda Chandra KP dan puluhan perwakilan masyarakat dari beberapa desa lain.(b19)

Bupati Aceh Timur Lakukan Kunker Ke Kecamatan IDI (Waspada): Menjelang berakhirnya jabatan Bupati/ Wabup Aceh Timur periode 2007-2012, Bupati Muslim Hasballah melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke sejumlah kecamatan dalam jajaran pemkab setempat. Kunker itu telah dimulai sejak awal Januari lalu. “Ini adalah kunker kita ke Darul Aman setelah di Kec. Pantee Bidari,” kata Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah diselasela kunker di Kec. Darul Aman, Rabu (7/3) petang. Selain menggelar pertemuan dengan tokoh masyarakat dan alim ulama serta tokoh pendidikan, kunker juga dimanfaatkan untuk meminta maaf pejabat tingkat dua itu terhadap rakyat selama daerah itu dipimpin. “Selama Pemkab Aceh Timur berada di tangan saya, banyak kekurangan dan aspirasi yang tidak tercapai sesuai dengan keinginan. Oleh karenanya dalam kesempatan ini kami selaku Bupati Aceh Timur meminta maaf yang sebesar-besarnya,” ujar Bupati Muslim dihadapan ratusan tokoh dan aparatur pemerintahan di aula Kantor Camat Darul Aman.

Setelah di Kecamatan Darul Aman, Bupati Muslim akan melakukan kunker ke Kec. Indra Makmur—Alue Ie Mirah. Meski hanya sebatas kunker ke kecamatan, namun pihaknya tetap menyempatkan diri untuk meninjau sejumlah proyek yang telah dikerjakan dengan berbagai sumber yang ada seperti kunker ke Pante Bidari, Rabu (7/ 3) pagi juga disempatkan meninjau proyek hibah di Desa

Seuneubok Saboh. “Banyak proyek yang sudah siap dibangun di Aceh Timur, terutama fasilitas umum seperti jalan dan jembatan. Tapi ada juga yang masih dalam tahap pengerjaan,” kata Bupati Muslim ketika meninjau proyek jembatan di Pantee Bidari seraya mengharapkan masyarakat membantu merawat aset negara untuk kepentingan bersama. (b24)

Waspada/Muhammad H. Ishak

BUPATI Aceh Timur Muslim Hasballah (tiga kiri) ketika menyampaikan sambutan di hadapan tokoh masyarakat setempat dalam Kunker di Kecamatan Darul Aman, Rabu (7/3) petang.

LANGSA (Waspada): Kendati secara kualitas air yang disuplay Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tita Keumuning, Kota Langsa kepada pelanggan semakin membaik namun kinerja perusahaan itu masih menyimpan sejumlah persoalan salah satunya soal tingkat kehilangan air diperusahaan ter-sebut masih cukup tinggi, Rabu (7/3). Kepala Subbagian Distribusi pada PDAM Tirta Keumuning, Maryadi mengatakan, sepanjang tahun 2011 tercatat angka kehilangan air bertahan pada kisaran 35 sampai 40 persen setiap bulannya. Padahal untuk perusahaan setingkat PDAM Tirta Keumuning tingkat kehilangan air yang bisa ditolerir hanya 20 persen, ada beberapa faktor yang menyebabkan tingkat kehilangan air masih cukup tinggi. Kepala Sub bagian Perencanaan Teknik PDAM Tirta Keumuning Iskandar mengatakan, kehilangan air mulai terjadi sejak dari bak pengolahan, kebocoran disaluran induk sampai tingkah pelanggan yang mencuri air. Iskandar menambahkan saat ini pihaknya

masih terus memantau dan mempelajari faktor penyebab kehilangan air itu, dia berharap kondisi itu dapat segera teratasi sehingga vulume air yang dapat dijual kepada pelanggan akan semakin tinggi. “Kita masih memantau faktor kebocoran air itu, sema data telah kita kumpulkan dan saat ini dianalisis, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kita tekan tingkat kehilangan air ini,” ujarnya. Pada bagian lain dia mengatakan pihaknya saat ini sedang berupaya untuk melakukan penyambungan suplay air kepada warga yang ditinggal di kawasan Kuala Langsa. Iskandar berjanji pada tahun 2013 mendatang warga di kawasan itu sudah bisa menikmati air dari PDAM Langsa. “Program itu akan selesai tahun 2013 mendatang,” ujarnya. Hampir puluhan tahun ratusan kepala kelurga di kawasan Kuala Langsa tidak pernah menikmati air yang disuplay dari pipa PDAM, selama ini warga harus membeli air untuk kebutuhan mandi dan memasak dari mobilmobil tanki.(b22)

Ratusan Buku Di Pusda Langsa Terancam Dimakan Rayab LANGSA (Waspada): Kondisi Perpustakaan Daerah (Pusda) Kota Langsa yang terletak di Gampong Jawa, Kec. Langsa Kota, Kota Langsa sangat memprihatinkan, Rabu (7/3). Pasalnya kondisi ratusan buku koleksi perpustakaan itu terancam rusak dan dimakan rayab akibat minimnya perawatan, ratusan buku yang merupakan sumbangan dari pemerintah pusat serta Provinsi Aceh itu ditempatkan di dalam ruang dengan sirkulasi udara yang minim. Menurut beberapa petugas perpustakaan, ratusan buku itu terpaksa dibiarkan tertumpuk dalam sebuah ruang karena minimnya rak untuk pajangan buku yang dimiliki . “Kita telah berulangkali mengusulkan penambahan rak buku, namun usulan itu belum terealisasi sampai saat ini sehingga ratusan buku itu terpaksa dibiarkan saja di dalam kamar,” ujar salah seorang petugas.

Hal itu dibenarkan Zainuddin, mantan Kepala Perpustakaan Kota Langsa yang dihubungi beberapa waktu lalu mengatakan, pihaknya telah mengusulkan tambahan dana kepada Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Langsa untuk pembelian rak buku, namun permohonan itu tidak pernah terealisasi. Dia mengatakan, rak buku yang ada saat ini merupakan bekas dari kantor lama. “Waktu kita pindah ke sini, jumlah rak itu jelas sangat kurang, karena tempat lama kitakan kecil, sekarang tempatnya besar belum lagi kita mendapat bantuan banyak buku dari pemerintah pusat dan provinsi,” ujarnya. Sementara itu Hadigustian Kepala Perpustakaan yang mengantikan posisi Zainuddin mengaku dia baru menjabat beberapa hari masih mempelajari situasi kantor. “Kita akan benahi masalah itu secara berlahan, saat ini saya sedang mempelajari situasinya terlebih dahulu,” ujarnya. (b22)

KNPI Dukung Penyelesaian Kontrak Triangle Pase IDI (Waspada) : Komite Iskandar, dia juga mempertanyaNasional Pemuda Indonesia kan persoalan responsibiliti yang (KNPI) Aceh Timur mendumerupakan kewajiban perusakung sepenuhnya permintaan haan yang selama tidak terdengar penyelesaian kontrak kerja gaungnya. Sementara hasil perut Migas di Blok Pase-Aceh Timur Aceh Timur terus dikeruk dan rakdi kawasan pedalaman Kecayatnya hanya menonton saja. Kamatan Pantee Bidari yang direna itu, pihaknya sebagai komkelola perusahaan Triangle ponen pemuda berkewajiban Pase Inc. mempertanyakan masalah itu. Pasalnya, kabar yang di“Kita menolak praktik eksploiperoleh menyebutkan, masatasi migas yang terkesan tidak terlah perpanjangan kontrak buka seperti ini, tanpa melibatkan tersebut menyulut persoalan masyarakat Aceh Timur dalam baru di kawasan pedalaman setiap pengambilan kebijakan,” yang berbatasan dengan Bener katanya. Meriah. Iskandar menambahkan, seISKANDAR USMAN AL FARLAKY “Bahkan warga setempat mua perusahaan eksploitasi migas Ketua KNPI Aceh Timur kabarnya akan melancarkan tidak terkecuali Medco, Pacific Oil aksi unjuk rasa menentang hal dan perusahaan perkebunan itu. Apalagi perusahaan eksploitasi migas di harus merekrut pemuda Aceh Timur yang sana dinilai belum memberi dampak yang berkompeten di bidangnya. signifikan terhadap pembangunan desa sekitar Dalam kasus Triangle Pase, menurut Iskansumur eksploitasi. Pemerintah melalui dar, seharusnya Kementerian ESDM sebelum Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyetujui perpanjangan kontrak terhadap (ESDM) harus bertanggungjawab mengenai Triangle Pase terlebih dahulu mempertimkebijakan ini,” kata Ketua KNPI Aceh Timur bangkan rekomendasi Pemerintah Aceh, lantaIskandar Usman Al-Farlaky, Rabu (7/3). ran dalam UU Pemerintahan Aceh memuat Selaku Ketua KNPI Aceh Timur, lanjut tentang mekanisme tersebut.(b24)

Petani Aceh Timur Terima 62.500 Bibit Sawit LHOKNIBONG (Waspada) : Pemkab Aceh Timur melalui Dinas Kehutanan dan Perkebunan menyerahkan 62.500 batang bibit sawit unggul kepada 56 kelompok tani di kabupaten itu. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah di Desa Buket Kareung, Kecamatan Pantee Bidari, Rabu (7/3). Kadis Kehutanan dan Perkebunan Aceh Timur, Saifuddin memaparkan, program tersebut didanai dengan dana Otonomi Khusus dan merupakan program lanjutan yang dirintis Pemkab Aceh Timur sejak 2009 lalu. “Tahun 2010 dan 2011 kita juga sudah menyalurkan bantuan serupa, dengan luas areal tanam total 1.695 hektare. Kita berharap, dengan bantuan ini, masyarakat memanfaatkan lahan tidur menjadi produktif dan hasilnya bisa meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan

mereka,” harap Saifuddin. Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah dalam amanat singkatnya mengingatkan para petani, khususnya penerima bibit sawit, memanfaatkan bantuan itu sebaik mungkin, sehingga benar-benar bermanfaat. “Kami berharap semua bibit ini ditanam semua. Jangan ada yang dijual. Kalau dijual, tujuan utama pemberian bantuan yakni mensejahterakan masyarakat petani, tidak akan tercapai,”kata Muslim Hasballah. Acara penyerahan bibit sawit ini dilakukan langsung di kebun bibit, Desa Buket Kareung. Selain Muspika Pantee Bidari, turut hadir Sekda Aceh Timur Syaifannur dan sejumlah kepala SKPD antara lain Kepala Dinas Kesehatan H Aiyub SKM, Direktur RSUD Idi dr Edi Gunawan, Kepala Bappeda Husni Thamrin dan Kepala BPBD Muhammad Ikbal. (b19/b24)

PNPM Fasilitator Masyarakat-Pemerintah Basmi Usulan ‘Gelap’ Di Musrembang LHOKNIBONG (Waspada): Guna menghilangkan usulan ‘penumpang gelap’ dalam Musrembang Kabupaten yang digelar setiap tahun, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) Aceh Timur terus menggalakkan Musrembang di tingkat kecamatan se Kab. Aceh Timur. “Kita terus memfasilitasi Musrembang 24 kecamatan di Aceh Timur, agar dalam Musrembang Kabupaten nantinya tidak ada ‘usulan gelap’ atau usulan gelap dari sekelompok orang, baik program dengan menggunakan APBK ataupun sumber dana lain,” ujar Fasilitator Kabupaten (FASKAB) PNPM-MP Aceh Timur Zulfahmi, SE ketika menyampaikan sambutan di musrembang kecamatan Pantee Bidari di halaman Kantor Camat setempat, Rabu (7/3). Kata Zulfahmi, Musrembang yang digerakkan itu mempertemukan antara legislatif, eksekutif dengan masyarakat dari desa-desa. “Hasil musyawarah masyarakat desa di kecamatan menjadi acuan nantinya ketika Musrembang Kabupaten Aceh Timur yang direncanakan 12-13 Maret,” sebutnya. Dia juga mengharapkan, apapun usulan masyarakat dalam musrembang kecamatan menjadi perioritas pihak kabupaten dalam menyusun Rancangan Anggaran Pendapatan

Belanja Kabupaten (R-APBK) 2013 di tahun yang akan datang. “PNPM-MP akan terus menyusun berbagai program kerjasama berbagai pihak dan instansi terkait,” kata Zulfahmi. Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah dalam sambutannya menilai, musrembang kecamatan dinilai sangat positif, karena mampu mengusung berbagai usulan masyarakat desa untuk menjadi acuan musrembang kabupaten. “Ini kegiatan dan program yang sangat positif, sehingga program di masa yang akan datang menjadi lebih baik dari sebelumnya,” katanya. Namun demikian, lanjut Bupati Muslim, pihaknya sangat mengharapkan agar segala usulan di desa benar-benar di musyawarah dengan matang di tingkat kecamatan.“Sehingga anggaran di APBK yang sangat terbatas akan diperioritaskan pada yang lebih mendesak, seperti fasilitas umum jalan dan jembatan,” tandas Muslim Hasballah. Dalam Musrembang Kecamatan Pantee Bidari ikut dihadiri unsur Muspida Aceh Timur, Muspika Pantee Bidari, Kepala SKPK dan Kabag Sekretariat Daerah Aceh Timur serta puluhan tokoh adat, agama dan masyarakat dalam Kecamatan Pantee Bidari. Sebagaimana diketahui, Musrembang yang digelar PNPM-MP dimulai sejak tanggal 20 Maret hingga 8 April. (b24)