Waspada, Rabu 13 Oktober 2010

Page 1

Berastagi 23-31 C 0

R. Prapat 25-330C

Parapat 23-32 0C

P. Siantar 18-270C

Sibolga 22-32 0C Hujan guntur

Berawan

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca Rabu Medan 24-340C

BMKG Polonia

http://epaper.waspadamedan.com

RABU, Wage, 13 Oktober 2010/5 Zulqaidah 1431 H

No: 23295 Tahun Ke-64

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 24 Halaman (A1-12, B1-12)

Harga Eceran: Rp2.500,-

Seorang Calhaj Kloter 2 Meninggal Di Pesawat

Walikota Medan Lepas Kloter II

MEDAN (Waspada): Seorang jamaah haji bernama Panji Siswanto Bin Paidi yang berangkat dengan pesawat Kloter II Selasa (12/10) pukul 14:00 telah berpulang ke rakhmutullah setelah dalam perjalanan sekitar 2,5 jam menuju tanah suci Makkah Al Mukarramah. Menurut keterangan yang diperoleh Waspada tadi malam, Panji Siswanto Bin Paidi dengan nomor manifest 286 diketahui menderita sakit sesak nafas dan selama menginap di Asrama Haji Medan, beliau mengenakan alat bantu pernapasan yang disambungkan ke arus listrik. Saat berada di pesawat, penyakit Panji Siswanto kambuh. Beliau yang ditempatkan di lantai bawah pesawat dibopong ke lantai atas untuk mendapatkan arus listrik agar alat bantu pernapasannya dapat bekerja. Namun korban tak dapat ditolong sehingga Panji Siswanto menghembuskan nafas yang terakhir dalam perjalanan ibadah ke tanah suci. Wartawan Waspada yang coba menghubungi pejabat haji di Medan tadi malam untuk konfirmasi tak berhasil karena telefon dialihkan. (m16/m32/m05)

MEDAN (Waspada): Walikota Medan, H Rahudman Harahap mengingatkan para jamaah calon (Calhaj) agar mengutamakan beribadah daripada berbelanja saat berada di tanah suci. Demikian antara lain disampaikan Rahudman saat melepas secara resmi Calhaj kelompok terbang (Kloter) 2 terdiri dari Calhaj asal Medan, Dairi, Nias dan Pakpak Bharat sebanyak 454 orang, Selasa (12/10). Hadir Kepala Kementerian Agama Kota Medan, Drs H Abd Rahim, M.Hum, Ketua PPIH Embarkasi Medan Drs H Syariful Mahya Bandar, MAP, Sekretaris Drs H Abd Rahman Harahap, MA, anggota DPRD Medan, serta pejabat terkait lainnya. “Saya harapkan agar mengutamakan beribadah dan tidak terlalu banyak berbelanja. Kemudian menjaga kondisi tubuh agar tidak mengeluarkan energi berlebihan. Itu yang paling penting, jangan hanya tahu belanja saja,” kata Rahudman yang juga melakukan kunjungan khusus Senin malam ke Asrama Haji Medan, guna memastikan kondisi Calhaj asal Medan sebelum diberangkatkan. Lanjut ke hal A2 kol. 6

Waspada/Surya Efendi

SALING MELAMBAI: Jamaah calon haji Kloter 2 melambaikan tangan dari dalam bus ke arah sanak keluarga ketika bus yang ditumpangi calhaj tersebut keluar dari Asrama Haji menuju Bandara Polonia Medan untuk bertolak ke tanah suci, Selasa (12/10). Kloter 2 mengangkut jamaah haji asal Medan (427 jamaah), Dairi (14 jamaah), Nias (7 jamaah) dan Pakpak Bharat (2 jamaah).

Ada Upaya Gulingkan SBY KPK Bantah Bentuk Tim Jemput Syamsul MEDAN (Antara): Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi membantah pihaknya telah membentuk sebuah tim untuk menjemput paksa mantan Bupati Langkat Syamsul Arifin karena tidak menghadiri pemanggilan pemeriksaan. “Gak ada (pembentukan tim untuk menjemput paksa) itu,” kata Johan Budi yang dihubungi Antara dari Medan, Selasa (13/10) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memang telah memanggil Syamsul Arifin untuk memberikan keterangan terkait dugaan korupsi APBD Langkat tahun 20002007. Namun, Syamsul Arifin yang kini menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara itu

tidak dapat menghadiri panggilan itu karena harus mengikuti sidang paripurna di DPRD Sumut dengan agenda penyampaian Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2011. “Kemarin ada pemberitahuan dari dia (Syamsul Arifin),” kata Johan Budi. Namun, KPK belum ada mengambil kebijakan untuk membentuk sebuah tim guna menjemput mantan Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut tersebut, ujarnya. Johan Budi menyebutkan, KPK akan menyurati kembali Syamsul Arifin guna menjadwal ulang pemeriksaan.

Lanjut ke hal A2 kol. 2

JAKARTA(Antara): Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mengkritik gerakan yang tengah berupaya menggulingkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di tengah masa jabatannya. “Menggulingkan SBY di tengah jalan. Itu adalah pikiran orang yang gelap mata, sehingga gagal melihat masa depan demokrasi kita dan kehilangan kejernihan politik,” tandasnya di Jakarta, Selasa (12/10) malam. Ia mengatakan itu menanggapi berbagai upaya ‘menggulingkan‘ Presiden Yudhoyono yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Bagi Anas Urbaningrum, menggulingkan Presiden hasil Pemilu demokratis dan berlegitimasi merupakan jalan pintas bagi orang-orang anti dan melawan konstitusi.

“Membelakangi konstitusi adalah ancaman serius terhadap masa depan demokrasi kita,” tegasnya. Dia menambahan, meskipun pikiran dan gerakan itu minor saja, tetapi tidak boleh dibiarkan.

“Mesti disadarkan bahwa pilihan jalan itu destruktif dan tidak menjanjikan apa-apa, kecuali `kegenitan` politik yang tidak terukur,” kata Anas Urbaningrum. Presiden tidak gerah Staf Khusus Presiden Bi-

masih berada dalam ambang batas yang diperbolehkan, Menkes menyebut bahan makanan alami masih tetap lebih baik. Sementara terkait dengan penarikan produk mi instan asal Indonesia di pasar Taiwan, Menkes mengaku telah melakukan pengecekan ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mengenai kandungan zat pengawet dalam mi instan.

dang Komunikasi Heru Lelono mengatakan, pertemuan sejumlah tokoh nasional di gedung PP Muhammadiyah untuk membicarakan kondisi terkini bangsa Indonesia, pekan lalu, tidak membuat gerah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Sama sekali tidak (membuat gerah), karena beliau sudah meyakini apa yang dijalankan itu diselesaikan dengan baik. Tidak ada kabinet atau pemimpin yang 100 persen sempurna,” kata Heru Lelono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (12/10), seusai mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono minum teh bersama dengan pejabat dan karyawan PT PLN dan PT BRI. Presiden, kata dia, akan mendengarkan apabila ada usulan kritik dari luar namun tidak secara khusus kemudian mengkhawatirkannya. Pertemuan itu juga idak mengganggu jalannya pemerintahan.

Lanjut ke hal A2 kol. 2

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Menkes: Kurangi Makan Mie Instan JAKARTA(Waspada): Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menyarankan agar masyarakat mengurangi mengkonsumsi mie instan. “Saya tidak menganjurkan masyarakat tiga kali sehari makan Indomie, tetap harus seimbang dengan makan buah dan sayur,” kata Menkes seusai pencanangan kampanye campak dan polio di gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta, Selasa(12/10). Jadi meskipun kandungan bahan pengawet mi instan

Ribuan Peluru Ditemukan Di Pabrik Peleburan Besi MEDAN (Waspada): Intel Kodam I/BB menemukan ribuan butir peluru berbagai jenis di pabrik peleburan besi CV HRC Diesel Industri di Jalan Tanjung Balai, Lingkungan IV, Desa Sunggal Kanan, Kec. Sunggal, Kab. Deliserdang, Selasa(12/10). Keterangan Waspada peroleh di lapangan, terkuaknya kasus itu berawal dua aparat Denintel Kodam I/BB menerima informasi bahwa di pabrik berlokasi dalam gudang CV HRC Diesel Industri akan dilebur. Peluru dan uang logam kuningan pecahan Rp500. Dua aparat Intel Kodam I/ BB menindaklanjuti informasi berharga tersebut dan selama dua hari menyaru sebagai tukang butut masuk ke gudang. Kehadiran aparat sekaligus

mengamati dengan teliti barang apa saja yang dilebur di pabrik yang sudah sekitar 20 tahun beroperasi tersebut. Melihat ada juga peluru, uang logam kuningan dan lainnya, aparat langsung menghentikan kegiatan pabrik. Kapoldasu Irjen Pol Drs Oegroseno, SH bersama Kapolresta Medan Kombes Pol Drs Tagam Sinaga, Danpomdam I/BB Kolonel CPM Sudirman, Kapeldam I/BB Letkol Yeyet KH, Danramil 01/Sunggal Kapten (Inf) Imam Karmani, Kapolsekta Medan Sunggal AKP Sonny Marisi Nugroho Tampubolon, SIK dan Waka Polsekta AKP Tito Hurauruk, SH, SIK turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Ada Konspirasi Pengeluaran Senpi Dari Gudang Polri

Antara

SIAPKAN PONDOKAN: Seorang petugas pondokan merapihkan kamar yang akan digunakan jamaah haji Indonesia di Rumah haji Sektor 10 nomor 24 kawasan Haffair, Kota Makkah, Arab Saudi, Selasa (12/10).

JAKARTA(Waspada): Majelis hakim sidang terdakwa Ahmad Sutrisno mensinyalir adanya konspirasi pengeluaran senjata api dari gudang logistik Polri di Cipinang kepada sekelompok teroris Aceh dipimpin Dulmatin. Ditemukan pula fakta di persidangan mengenai adanya kecerobohan dalam penyimpanan senpi. “Ada dugaan konspirasi karena bungkusan peluru itu bisa keluar dari gudang logistik,” kata hakim ketua, Wahyu Prasetyo, dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (12/10). Dugaan itu dikemukakan

Harimau Terkam Martunis Hingga Tewas

Skala Prioritas ISLAM is not only a religion, but it is a complete way of life. Islam bukanlah sekedar sebuah agama, tetapi ia lebih merupakan suatu cara hidup yang lengkap. Demikianlah kesimpulan seorang penulis masyhur asal Inggris setelah bertahun-tahun meneliti agama Islam dan keberagamaan kaum muslimin. Pernyataan di atas memang dapat dipahami, ketika menyadari bahwa dalam bahasa sang penulis, kata ‘religion’ dalam peradaban Eropah memang lebih sering dimaknai sebagai hubungan seorang manusia dengan Tuhannya, dan/atau zat yang sakral. Sedangkan dalam al-Qur’an dan bahasa Arab, istilah ‘din’ memiliki makna yang lebih luas dan mendalam. Lanjut ke hal A8 kol. 1

TAPAKTUAN (Waspada): Sekawanan harimau (Panthera Tigris Sumatera) dilaporkan kembali mengganas di kawasan Kab. Aceh Selatan. Seorang warga ditemukan tewas mengenaskan akibat dimangsa si raja hutan. Martunis, 25, warga Gampong Panton Luas, Kec. Tapaktuan, Kab. Aceh Selatan ditemukan menjadi mayat di daerah Gunung Tuan, pedalaman Tapaktuan, Selasa (12/10) sekira pukul 09:00, dengan kondisi mengenaskan. Hampir seluruh isi dalam perutnya terburai dan sebagian organ tubuhnya hilang seperti kedua lengan kanan dan kirinya. Diperkirakan korban diterkam di areal kebun cabai tempat sehari-hari ia bercocok tanam yang berjarak sekitar 15 km dari perkampungan. Marsuti, 45, ayah kandung korban, kepada wartawan pada saat jasad anak pertamanya divisum di RSUD Dr. Yuliddin Away Tapaktuan, menyebutkan, biasanya korban tidak pernah terlambat pulang, tapi kemarin sampai malam, Marunis belum kembali dari ladang.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

net

hakim ketua setelah saksi Hidayat mengatakan, di dalam gudang logistik ada pos jaga dengan petugas berpangkat Bripda. “Yang keluar masuk gudang, pasti diperiksa,” ujar Hidayat. Hidayat berperan sebagai staf administrasi di gudang logistik Mabes Polri. Pegawai Negeri Sipil golongan 2A ini mengaku kenal Tatang Mulyadi dan Abdi Tunggal sebagai anggota Polri yang ditempatkan di gudang logistik bagian bengkel. “Tugas pokok keduanya memperbaiki senjata. Hanya dua orang itu saja yang

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Waspada/Ismanto Ismail

TUMPUKAN peluru yang siap untuk dilebur, Selasa (12/10). Sebelumnya Intel Kodam I/BB menemukan ribuan butir peluru berbagai jenis di pabrik peleburan besi CV HRC Diesel Industri di Jalan Tanjung Balai, Lingkungan IV, Desa Sunggal Kanan, Kec. Sunggal, Deliserdang.

Profil Haji

Habitat Harimau Sumatera Sedang Dihancurkan PEKANBARU(Antara): Organisasi pemerhati lingkungan dan satwa liar WWF menyatakan, kawasan Hutan Lindung Bukit Batabuh di Kec. Kuantan Mudik, Kab. Kuantan Singingi, Provinsi Riaugecam, yang menjadi habitat harimau Sumatera, sedang dihancurkan. “Ditemukan fakta bahwa sedang terjadi kegiatan ilegal berupa penggundulan hutan yang menjadi habitat harimau Sumatera di Hutan Lindung Bukit Batabuh,” kata Humas WWF Riau Syamsidar, di Pekanbaru, Selasa(12/10). Harimau Sumatera merupakan species yang terancam punah dan dilindungi, yang hanya ditemukan di Pulau Sumatera. Populasi satwa belang itu kini mencapai 400 ekor dan terus mendapat ancaman dari penggundulan hutan dan perburuan.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Meski Lumpuh Tetap Semangat SEMANGAT dan kemauan yang keras, ternyata mampu mengikis perasaan gundah gulana, perempuan bernama Tioli Daulay, 84, yang menunaikan ibadah haji tahun ini. Meski sudah lumpuh selama 6 tahun, dan mempunyai penyakit hypertensi serta penyakit gula, tidaklah mengurungkan niatnya ke tanah suci. Ditemui, Selasa (12/10) saat akan berangkat bersama kloter 2, perempuan asal Gunung Tua ini mengaku serasa hilang semua penyakitnya saat akan berangkat. Lanjut ke hal A2 kol. 3

erampang Seramp ang Waspada/Anum Saskia

KELUMPUHAN tidak mengendurkan semangat Tioli berangkat haji. Dalam perjalanan haji Tioli didampingi anaknya Nurhaida Harahap dan Dahlun Harahap.

- Mulutmu harimaumu - He...he...he...


P.Sidimpuan 23-31 0C

R.Prapat 25-33 0C

Penyabungan 23-32 0C

Berastagi 18-270C

Sibolga 22-33 C

Berawan

0

Hujan guntur

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca Medan 24-34 0C

BMKG Polonia

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

http://epaper.waspadamedan.com

RABU, Wage, 13 Oktober 2010/5 Zulqaidah 1431 H z No: 23295 * Tahun Ke-64

Terbit 24 Halaman (A1-12, B1-12) z z Harga Eceran: Rp 2.500,-

Ribuan Peluru Ditemukan Di Pabrik Besi

Menkes: Jangan Makan Mi Instan 3 Kali Sehari

MEDAN (Waspada): Intel Kodam I/BB menemukan ribuan butir peluru berbagai jenis di pabrik peleburan besi CV HRC Diesel Industri di Jalan Tanjung Balai, Lingkungan IV, Desa Sunggal Kanan, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Selasa (12/10). Keterangan Wasp a d a p e ro l e h d i l a pangan, terkuaknya kasus itu berawal dua aparat Denintel Kodam I/BB menerima informasi bahwa di pabrik

JAKARTA (Antara): Meskipun menyatakan aman mi instan aman, Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih tetap menyarankan agar masyarakat mengurangi konsumsi makanan itu. “Saya tidak menganjurkan masyarakat tiga kali sehari makan Indomie, tetap harus seimbang dengan makan buah dan sayur,” kata Menkes seusai pencanangan kampanye campak dan polio di gedung Kementerian

Lanjut ke hal A2 kol 6

Waspada/Ismanto Ismail

Antara

PENEMUAN PELURU DI MEDAN. Kapoldasu Irjen Pol Drs Oegroseno, SH bersama Kapolresta Medan Kombes Pol Drs Tagam Sinaga melihat peluru dan barang lainnya yang siap dimasukkan ke dalam tungku peleburan, Rabu (13/10). Foto kanan, ketiga tersangka yang ditangkap.

Lanjut ke hal A2 kol 1

Anas Kritik Upaya Gulingkan SBY JJAKARTA (Antara): Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mengritik gerakan yang tengah berupaya menggulingkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di tengah masa jabatannya. “Menggulingkan SBY di tengah jalan. Itu adalah pikiran orang yang gelap mata, sehingga gagal melihat masa depan demokrasi kita dan kehilangan kejernihan politik,” tandasnya melalui Antara di Jakarta, Selasa (12/10) malam. Ia mengatakan itu menanggapi berbagai upaya ‘menggulingkan’ Presiden Yu-

Pertemuan Tokoh Nasional Tak Membuat Presiden Gerah

dhoyono yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Bagi Anas Urbaningrum, menggulingkan Presiden hasil Pemilu demokratis dan berlegitimasi merupakan jalan pintas bagi orang-orang anti dan melawan konstitusi.

JAKARTA (Antara): Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Heru Lelono mengatakan bahwa pertemuan sejumlah tokoh nasional di gedung PP Muhammadiyah untuk membicarakan kondisi terkini bangsa Indonesia, pekan lalu, tidak membuat gerah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Sama sekali tidak (membuat gerah), karena beliau sudah meyakini apa yang dijalankan itu diselesaikan dengan baik. Tidak ada kabinet atau pemimpin yang 100 persen sempurna,” kata Heru Lelono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (12/10), seusai mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono minum teh bersama dengan pejabat dan karyawan PT PLN dan PT BRI. Presiden, kata dia, akan mendengarkan apabila ada usulan kritik dari luar namun tidak secara khusus kemudian

Lanjut ke hal A2 kol 2

Penyerahan Sorban Dan Sajadah Sambut Kloter I Indonesia JEDDAH (Antara): Dubes RI untuk Arab Saudi dan Kesultanan Oman Gatot Abdullah Mansyur meminta jamaah calon haji untuk menguatkan niat, agar ibadah haji yang dilaksanakan dapat terlaksana dengan baik dan pada akhirnya memperoleh haji mabrur. Hal itu disampaikan Dubes Gatot Abdullah saat menjemput kedatangan kloter pertama jamaah haji Indonesia di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Senin malam (11/10).

Menurut Gatot, jamaah haji juga harus memperkuat sikap ikhlas, guna meringankan ibadah yang dilaksanakan. “Jaga kesehatan, makan dan minum yang teratur agar kondisi fisik tetap terjaga,” ujarnya. Gatot berharap, jamaah dapat menyesuaikan diri dengan kondisi iklim Arab Saudi yang dapat berubah dengan cepat. “Sebenarnya

Lanjut ke hal A2 kol 5

Waspada/Surya Efendi

KLOTER 2 MEDAN: Sejumlah calon jamaah haji Kloter 2 memanfaatkan waktu dengan menelfon dan mengsms keluarga ketika berada di dalam bus menuju Bandara Polonia Medan untuk bertolak ke tanah suci, Selasa (12/10). Kloter 2 ini mengangkut jamaah haji asal Medan (427 jamaah), Dairi (14 jamaah), Nias (7 jamaah) dan Pakpak Bharat (2 jamaah). Berita di halaman A8

Dimangsa Harimau, Martunis Ditemukan Tewas Mengenaskan TAPAKTUAN (Waspada): Sekawanan harimau (Panthera Trigris Sumatera) dilaporkan kembali mengganas di kawasan Kabupaten Aceh Selatan. Seorang warga ditemukan tewas mengenaskan akibat dimangsa si raja hutan. Martunis, 25, warga Gampong Panton Luas, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan ditemukan menjadi mayat di daerah Gunung Tuan, pedalaman Tapaktuan, Selasa (12/10) sekira pukul 09.00 wib, dengan kondisi mengenaskan. Hampir seluruh isi dalam perutnya terburai dan sebagian organ tubuhnya hilang seperti kedua lengan kanan dan kirinya. Diperkirakan korban diterkam di areal

kebun cabai tempat seharihari ia bercocok tanam yang berjarak sekitar 15 km dari perkampungan. Marsuti, 45, ayah kandung korban, kepada wartawan pada saat jasad anak pertamanya divisum di RSUD Dr. Yuliddin Away Tapaktuan, menyebutkan, biasanya korban tidak pernah terlambat pulang, tapi kemarin sampai malam, Marunis belum kembali dari ladang. Menurut dia, anaknya bersama dua orang temannya berangkat ke kebun di kawasan Gunung Tuan pagi kemarin, Senin (11/10) sekitar pukul 08.00 wib, menggunakan sepeda motor sebelum menempuh jalan kaki mudik ke gu-

DEMO: Mahasiswa duduk bersama di badan jalan saat demo di depan Kantor Gubernur Aceh.

Demo Berakhir Anarki

nung. Karena belum pulang hingga malam, pihaknya sekeluarga curiga dan pada malam harinya melakukan pencarian, dibantu masyarakat desa. “Alhasil anak saya ditemukan telah menjadi mayat tadi pagi dengan kondisi yang memilukan,” sebut Marsuti sedih, seraya mengatakan isterinya (ibu korban) pingsan tatkala mendapat kabar anaknya tewas dimangsa harimau. Saat dilakukan pencarian, kata warga lainnya yang ikut membawa korban ke RSUD, di sekitar lokasi korban ditemukan, masih ada jejak dan terlihat harimau yang diduga

BANDA ACEH (Waspada): Puluhan mahasiswa yang mengatasnamakan gerakan peduli Lhong, Selasa (12/10) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur Aceh dan berakhir anarki. Mahasiswa yang kecewa terhadap pemerintahan Irwandi-Nazar yang memberikan izin operasional untuk PT Lhoong Setia Mining (LSM), merobohkan pintu pagar kantor dan

Lanjut ke hal A2 kol 7

Lanjut ke hal A2 kol 5

Tertibkan Penangkaran Walet Di P.Sidimpuan P.SIDIMPUAN (Waspada): DPRD mendesak Pemerintah Kota Padangsidimpuan untuk segera menertibkan bangunan penangkaran sarang burung walet yang saat ini lagi menjamur di kota itu. Karena diduga tidak sesuai peruntukan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan izin lainnya. “Kami minta walikota memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk menertibkan gedung penangkaran walet,” tegas Wakil Ketua Komisi II DPRD Padangsidimpuan Khoiruddin Nasution, Senin (11/10). Katanya, pemerintah harus bertindak tegas terhadap bangunan yang tidak sesuai

Proyek Air Bersih Di Muara Pungkut Asal Jadi

Skala Prioritas Oleh Nur A. Fadhil Lubis (Rektor IAIN–SU)

Lanjut ke hal A8 kol 1

Lanjut ke hal A2 kol 1

Waspada/Gito Rolis

IBADAH HAJI

Islam is not only a religion, but it is a complete way of life. Islam bukanlah sekedar sebuah agama, tetapi ia lebih merupakan suatu cara hidup yang lengkap. Demikianlah kesimpulan seorang penulis masyhur asal Inggris setelah bertahun-tahun meneliti agama Islam dan keberagamaan kaum muslimin. Pernyataan di atas memang dapat dipahami, ketika menyadari bahwa dalam bahasa sang penulis, kata ‘religion’ dalam peradaban Eropah memang lebih sering dimaknai sebagai hubungan seorang manusia dengan Tuhannya, dan/atau zat yang sakral. Sedangkan dalam al-Qur’an dan bahasa Arab, istilah ‘din’ memiliki makna yang lebih luas dan mendalam. Hidup dan kehidupan Muslim, baik sebagai seorang individu maupun bagian dari suatu komunitas, memiliki norma dan mempunyai hukum. Hukum, dalam tradisi Islam, dibedakan atas hukum wadha’i dan taklifi. Yang pertama mengulas yang terkait dengan sebab, syarat,

mengkhawatirkannya. Ia juga mengatakan bahwa pertemuan itu tidak mengganggu jalannya pemerintahan. “ Tidak, semoga tidak (mengganggu jalan pemerintahan), saya rasa tokoh-tokoh itu orang Indonesia kan, mestinya mereka juga berpikir, menyampaikan pendapat itu dilindungi di Indonesia ini,” ujarnya. Heru juga membantah apabila Presiden secara khusus menggelar pertemuan untuk membahas mengenai antisipasi atas aksi unjuk rasa tepat satu tahun pemerintahan Kabinet Indonesia bersatu II, 20 Oktober mendatang. “Sama sekali tidak, menurut saya hal yang biasa, selalu saja Oktober akhir itu seperti ritual, bahwa itu memang kabinet dibentuk pada 20

GUNUNGTUA (Waspada): Menggundulnya kawasan hutan di Kabupaten Padanglawas Utara semakin menjadijadi, kini hutan rimba berubah menjadi gundul dan tandus. Hal itu karena banyaknya pembukaan areal perkebunan ditambah maraknya perambahan hutan di wilayah Paluta. “Perambahan hutan liar semakin merajalela yang dilakukan perusahaan perkebunan sawit, hanya menguntungkan kepentingan pribadi. Sementara kawasan hutan lindung produksi tetap dan terbatas dengan luas perambahan kini mencapai 2.800 ha ditambah kawasan hutan

PA N Y A B U N G A N (Waspada): Masyarakat Desa Muara Pungkut, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal geram karena saluran air bersih yang dibangun di desa mereka tidak bisa difungsikan. Hal itu karena pembangunannya asal jadi. Padahal proyek air bersih ini baru beberapa hari selesai dan menghabiskan dana ratusan juta rupiah lebih. Waspada yang turun langsung ke lokasi, Selasa (12/10), melihat di bak besar penampungan air tidak ada sedikitpun air, begitu juga di kran tungku-tungku air satu tetes pun tidak ada menetes. Menurut keterangan warga, sejak dibangun beberapa hari yang lalu, air hanya mengalir beberapa jam saja. “Tidak sampai satu malam, air

Lanjut ke hal A2 kol 2

Lanjut ke hal A2 kol 5

Waspada/csp

GUNDUL: Kawasan hutan di Kabupaten Padanglawas Utara berubah menjadi gundul dan tandus.

Kawasan Hutan Di Padanglawas Utara Berubah Fungsi

dengan izin. Karena sudah merugikan pemerintah dan warga di sekitar lokasi bangunan. Komisi II meminta Pemko melakukan kualifikasi terhadap mutu bangunan yang digunakan untuk penangkaran sarang burung tersebut. Karena apabila pemerintah tidak melakukannya, dikhawatirkan bangunan tersebut roboh. Selama ini pemilik bangunan sarang burung walet sudah merugikan pemerintah. Mereka tidak pernah memberi kontribusi, dan anehnya tidak pernah pula diberi tindakan. “Akibatnya, para pemilik bangunan berbuat semena-

Lanjut ke hal A2 kol 3

KPK Bantah Bentuk TTim im Jemput Syamsul

ilustrasi

Nonton TV Dan Komputer Bahayakan Kejiwaan Anak NEW YORK (Antara/Reuters Life!): Selama lebih dari dua jam sehari menonton televisi ataupun bermain “video game” di komputer dapat memberikan risiko yang lebih besar bagi anak-anak pada masalah kejiwaan apapun tingkat aktivitas mereka, demikian menurut sebuah penelitian di Inggris pada Selasa (12/10). Para peneliti dari Universitas Bristol meneliti lebih dari 1.000 anak kecil yang berumur sepuluh hingga 11 tahun. Selama lebih dari tujuh hari, mereka mengisi kuesioner yang menanyakan intensitas waktu yang mereka habiskan sehari-hari di depan televisi atau komputer dan menjawab pertanyaan yang menjelaskan keadaan jiwa mereka,

Lanjut ke hal A2 kol 3

MEDAN (Antara): Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi membantah pihaknya telah membentuk sebuah tim untuk menjemput paksa mantan Bupati Langkat Syamsul Arifin karena tidak menghadiri pemanggilan pemeriksaan. “Gak ada (pembentukan tim untuk menjemput paksa) itu,” kata Johan Budi yang dihubungi Antara dari Medan, Selasa (13/10) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memang telah memanggil Syamsul Arifin untuk memberikan keterangan

Lanjut ke hal A2 kol 3

Serampang - Ahhh masak iya ... - He.... he....he....


Berita Utama

A2

WASPADA

Rabu 13 Oktober, 2010

Kemenag Salurkan Bantuan Ke 6.095 Madrasah JAKARTA(Antara): Kementerian Agama menyalurkan bantuan kepada 6.095 madrasah yang udah menerapkan Madrasah Based Management (MBM) pada 2010 untuk kepentingan pembangunan perpustakaan, laboratorium, alat peraga, multimedia dan lain-lain. “Dengan MBM maka madrasah memiliki kewenangan otonom untuk mengelola sendiri sekolahnya dari sumbersumber yang ada menjadi sebuah madrasah yang berkualitas dan memiliki budaya kompetisi. Karena itu harus didukung,” kata Direktur Pendidikan Madrasah Kemenag, Firdaus kepada wartawan di Jakarta, Selasa(12/10).

Bantuan tersebut berasal dari anggaran Pendidikan Islam di Kementerian Agama yang totalnya Rp1,7 triliun, dimana sebanyak 75 persennya disalurkan ke masing-masing madrasah, sisanya 25 persen untuk operasional di kementerian agama di pusat, provinsi dan kabupaten/kota, ujarnya. Untuk meningkatkan kualitas madrasah, lanjut dia, pihaknya pada 2010 juga membangun 50 unit ruang kelas baru di Madrasah Aliyah (MA/ setingkat SMA), sebanyak 250 ruang kelas baru di Madrasah Tsanawiyah (Mts/setingkat SMP) dan 250 ruang kelas baru Madrasah Ibtidaiyah (MI/ setingkat SD). “Tahun ini kami juga mere-

3 Pria Bersenpi Berkeliaran Di Panombean Pane P E M ATA N G S I A N TA R (Waspada): Tiga pria yang tidak dikenal dan bersenjata api (bersenpi) laras panjang berkeliaran di sekitar Nagori Talun Kondot, Pargampualan, Banuh Raya dan Huta Bintang Marihat, Kecamatan Panombean Pane, Kabupaten Simalungun, Senin (11/10). Warga yang merasa curiga komplotan bersenpi itu segera melapor ke Polres Simalungun. Kapolres Simalungun AKBP Marzuki menurunkan 30 personil Polres bersenjata lengkap, melakukan penyisiran di sekitar lokasi yang disebutkan masyarakat. “Sampai saat ini sejak dilakukan penyisiran, Senin (11/ 10) sampai Selasa (12/10) belum ada tanda-tanda keberadaan tiga pria bersenpi yang disebutkan masyarakat itu, namun penyisiran tetap dilakukan guna mengantisipasi segala kemungkinan,” tutur Kapolres Simalungun melalui Kasubbag Humas Iptu Sulaiman Simanjuntak di Mapolres Simalungun, Selasa (12/10). Menurut Sulaiman, pihak Polres tetap melakukan razia rutin di wilayah hukum Polres dan jika ada wilayah diduga dimasuki sejumlah orang bersenpi, pihak Polres memperketat

penjagaan dan menyisir lokasi. “Sebelumnya, kami sudah melakukan razia rutin yang bertujuan mempersempit langkah teroris masuk ke wilayah hukum Polres Simalungun,” papar Sulaiman. Tokoh masyarakat Pargumpualon Heber Sitohang menyebutkan, sesudah mendengar adanya tiga pria bersenpi berkeliaran, segera mengerahkan seluruh pemuda setempat melakukan ronda malam guna membantu kepolisian mengantisipasi masuknya teroris. Menurut Heber, informasi dari masyarakat sangat perlu guna mengantisipasi masuknya teroris, apalagi Kecamatan Panombean Pane dikelilingi hutan dan Nagori Pargampualon tepat di kaki Gunung Simbolon. “Artinya, dengan kondisi seperti itu, tidak tertutup kemungkinan, kawanan pria bersenpi itu memasuki kawasan hutan dekat Pargampualon,” katanya. Kapolsek Panei AKP Martua Manik yang dihubungi wartawan menyebutkan, pihaknya belum menemukan hal-hal mencurigakan, namun pihaknya tetap melakukan razia guna mengantisipasi masuknya teroris ke wilayah hukumnya. (a14)

Habitat Harimau ...

Hingga Oktober 2010, telah ada tiga ekor harimau liar yang mati akibat konflik dengan manusia di Riau. Selain itu, terdapat juga dua warga yang mati akibat diterkam harimau pada periode yang sama. Awal konflik harimau-manusia kerap bermula dari pengrusakan habitat harimau untuk perkebunan akasia dan kelapa sawit. Akibatnya, harimau berkeliaran hingga ke permukiman dan menerkam manusia dan ternak milik warga.

Me n u r u t Sy a m s i d a r, pengundulan Hutan Lindung Bukit Batabuh terekam kamera otomatis (camera trapping) yang dipasang WWF untuk dokumentasi antara Mei sampai dengan Juni 2010. Dalam hasil rekaman itu didapatkan seekor harimau jantan berjalan mendekati kamera dan mengendusnya. Seminggu kemudian, di lokasi yang sama, kamera otomatis bersensor panas itu mendokumentasikan sebuah alat berat sedang membuka jalan untuk pengembangan kebun sawit. Dalam waktu kurang dari 24 jam, kamera yang sama kembali merekam gambar seekor harimau melintasi kawasan hutan yang telah gundul yang sebelumnya dilewati oleh bulldozer. Menurut dia, pengrusakan habitat harimau liar akan menimbulkan konflik dengan manusia.

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Gf5+, Bg6 (Jika 1. ....., Rh8. 2. Gg7+mat). 2. Gg7, Kd6 atau g4. 3. Bh8+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

W A I KE N T T EUT EKG I R G I N N I S I RSA P B T EMP U I PA TOL

Kesehatan

S P P ROS L A SP EM L AMI N A P A I W R HANAS I A AB N E J A L P D S A CUC I DARAH S K R K E MOS I S PA M L A P R O O T R A UMA G E F OG I RABUN

Jawaban Sudoku:

1 7 9 6 4 8 5 2 3

5 3 6 2 1 7 9 4 8

8 2 4 5 9 3 1 7 6

2 8 3 1 6 4 7 5 9

7 9 5 8 3 2 4 6 1

6 4 1 7 5 9 3 8 2

9 5 2 4 8 1 6 3 7

3 6 7 9 2 5 8 1 4

4 1 8 3 7 6 2 9 5

Menkes: Kurangi ... “Jadi nipagin itu hanya ada di kecapnya, bukan di mi. Ambang batas internasional sebesar 1.000 miligram per kilogram, sementara kita ambil batas yang lebih kecil lagi, hanya 250 miligram,” ujar Menkes. Sementara itu, Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan Drs. Agus Prabowo, Apt, MS mengatakan, pihaknya secara rutin melakukan sampling dan pengujian terhadap seluruh produk pangan termasuk mie instan. Namun, sampai sejauh ini belum ditemukan adanya produk pangan yang tidak memenuhi persyaratan atau penggunaan bahan tambahan pangan secara berlebihan. “Bahkan, Badan POM RI belum ada mengeluarkan instruksi untuk menarik produk mie instan yang memiliki kandungan nipagin melebihi ambang batas maksimum,” ujar Agus di dampingi Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyidikan Drs. Djamidin Manurung, Apt, MM. (ant/m26)

KPK Bantah ... “Kita akan membuat jadwal baru,” katanya sambil menyebutkan belum mengetahui jadwal ulang tersebut. Sebelumnya, KPK telah menetapkan status tersangka terhadap Syamsul Arifin dengan dugaan korupsi APBD Langkat periode 2000-2007. “Kasus itu telah dinaikan ke proses penyidikan sejak pekan lalu dengan tersangka SA, mantan Bupati Langkat,” kata Johan Budi beberapa waktu lalu. Johan Budi mengatakan, KPK telah memiliki bukti yang cukup untuk menentukan Syamsul Arifin sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Ia menyatakan, Syamsul Arifin dijerat Pasal 2 ayat (1) dan atau Pasal 3 dan atau pasal 8 Undang-undang nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah menjadi Undangundang nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

habilitasi hampir 3.000 ruang kelas di MTs untuk meningkatkan partisipasi sekolah sampai dengan wajib belajar sembilan tahun. Sedangkan untuk MA, untuk sementara belum dijadwalkan untuk rehabilitasi,” kata Firdaus sambil menambahkan bahwa tahun ini ada 506 MTs baru dimana 54 MTs di antaranya negeri. Selain bantuan tersebut, Madrasah juga mendapatkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) seperti halnya sekolah umum yang jumlahnya disesuaikan dengan jumlah murid yang ada di sekolah tersebut, blockgrant yang langsung diberikan ke rekening madrasah serta Bantuan Peningkatan Mu-

tu Madrasah (BPMM). Pihaknya juga telah menyekolahkan sekitar 2.000 guru madrasah untuk menyelesaikan program sarjana strata satu dengan bantuan Rp2 juta per guru, sebab kebanyakan guru-guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) selama ini hanya berijazah diploma dua sesuai kualifikasi terdahulu. “Sebanyak 137 ribu guru madrasah juga sudah mendapat sertifikasi profesi, dimana pada 2010 kami mensertifikasi 32 ribu guru lagi,” katanya sambil menambahkan pihaknya berharap pada 2015 seluruh guru madrasah tak ada lagi yang masih di bawah kualifikasi. Ia mengakui, dahulu madrasah masih terkesan sebagai

sekolah kelas dua dimana 91,5 persen madrasah dibangun bukan oleh negara (swasta), namun sejak UU no 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, madrasah juga mendapat hak yang sama dengan sekolah umum untuk didanai APBN pendidikan. Saat ini terdapat 40 ribu madrasah swasta maupun negeri, dan 18 ribu lainnya Raudatul Adhfal (setingkat TK). “Alhamdulillah sejak 2003 itu madrasah mulai bisa mengejar ketinggalan, madrasah mulai mengalami peningkatan kualitas. Bisa terlihat dari mulai banyaknya siswa-siswa madrasah yang bisa masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN),” katanya.

Sulit Dapatkan Visa Bagi Keluarga Warga Asing Terpaksa Kawin Lagi JEDDAH, Arab Saudi (Waspada): Makin banyak warga asing di Kerajaan Arab Saudi yang tidak mampu membawa istri mereka ke negara padang pasir tersebut karena mereka dikategorikan sebagai orang yang ‘tidak memenuhi syarat’ untuk mendapatkan visa keluarga dan mereka terpaksa kawin lagi. Menurut Ulfat, yang bekerja sebagai seorang ‘mak comblang’ di lingkungan komunitas orang asing, yang kebanyakan warga India, Pakistan, Indonesia dan Bangladesh, yang dianggap sebagai pekerja kelas rendah dan mereka dilarang membawa keluarga ke Arab Saudi. Kebanyakan dari mereka ingin mengawini wanita Indonesia yang bekerja sebagai pembantu rumahtangga (PRT) atau orangorang yang kelebihan masa tinggal dengan visa Umrah. Sedihnya, kebanyakan para pria itu menceraikan istri muda mereka ketika saatnya mereka harus pulang ke tanahairnya. “Para wanita Indonesia tidak banyak menuntut, sementara wanita Pakistan dan India selalu menetapkan berbagai syarat untuk dijadikan istri oleh pria senegaranya,” kata Ulfat. Dalam berbagai kasus, wanita Indonesia yang menjadi PRT atau pemegang visa Umrah yang overstay selalu mengorbankan semua hak mereka, bahkan suami baru mere-ka tidak perlu memikirkan soal penyediaan rumah untuk mereka. Mereka hanya mengun-

Ada Konspirasi ... memperbaiki,” kata Hidayat, yang sudah bekerja dua tahun di gudang logistik Polri. Hidayat melanjutkan, yang berwenang ambil senjata dari gudang itu Tatang dan Abdi setelah administrasi senjata selesai. Ia mengaku pernah disuruh membawa senpi dengan mengambil dari gudang pada tahun 2009 untuk dibersihkan. Selain senpi, ia pernah diperintahkan Tatang dan Abdi membungkus 3.000 butir peluru yang dibagi rata dalam enam kotak bersama Puryanto dan Purnama sebanyak empat kali. “Sebagian peluru itu ditaruh berserakan sebelum dibungkus,” ujarnya. Bungkusan itu, lanjut Hidayat, dikembalikan ke Tatang untuk disimpan di gudang. Empat

Harimau Terkam ... Menurut dia, anaknya bersama dua orang temannya berangkat ke kebun di kawasan Gunung Tuan pagi kemarin, Senin (11/10) sekitar pukul 08.00 wib, menggunakan sepeda motor sebelum menempuh jalan kaki mudik ke gunung. Karena belum pulang hingga malam, pihaknya sekeluarga curiga dan pada malam harinya melakukan pencarian, dibantu masyarakat desa. “Alhasil anak saya ditemukan telah menjadi mayat tadi pagi dengan kondisi yang memilukan,” sebut Marsuti sedih, seraya mengatakan isterinya (ibu korban) pingsan tatkala mendapat kabar anaknya tewas dimangsa harimau. Saat dilakukan pencarian, kata warga lainnya yang ikut membawa korban ke RSUD, di sekitar lokasi korban ditemukan, masih ada jejak dan terlihat harimau yang diduga pemangsa korban, hingga membuat para warga sekitar menjadi takut dan trauma. Mencermati konflik manusia dan satwa liar, Safiron, Ketua

Meski Lumpuh ... Meski harus duduk di kursi roda, ibu dari 9 orang anak ini yakin bahwa Allah akan memberikan berbagai kemudahan dan kebaikan baginya saat berada di tanah suci kelak. Dia yang merencanakan berangkat haji sejak tahun 2004, ternyata langkah dan rezekinya baru ada di tahun 2010 ini. “Kalau keinginan berangkat sejak suami saya masih hidup, saya masih ingat betul bagaimana kegigihan suami mengajak saya pergi bersama di tahun 1992 lalu untuk berangkat bersama. Tapi waktu itu, anak-anak masih perlu biaya dan perhatian penih dari orang tuanya, karena itu saya mendahulukan suami berangkat lebih dulu. Apalagi dalam keluarga, suami adalah seorang pemimpin atau imam yang perlu menyandang pre-

jungi para suami mereka pada saat mereka tidak bekerja.” Menurut Ulfat, hampir semua wanita Indonesia yang menikah dengan para pekerja asing menyadari keinginan suami-suami mereka untuk menceraikan mereka bila para pria itu kembali ke tanahairnya. “Setelah bercerai mereka akan menikah lagi (dengan pria lain),” kata Ulfat. “Inilah cara mereka untuk tetap bertahan sampai saat ini mereka harus pulang ke Indonesia, setelah mereka tinggal selama beberapa tahun di Arab Saudi. Sebagian dari mereka tidak punya jalan lain, kecuali harus meninggalkan apa yang mereka sayangi bila mereka diceraikan.” Ulfat menambahkan bahwa para wanita Indonesia yang menikah dengan pria Indonesia biasanya tidak akan bercerai dan mereka kembali ke tanahairnya bersama-sama. “Pernikahan antara para pria asing dan wanita yang overstay atau PRT biasanya dicap ilegal di pengadilan Saudi karena pasangan itu tidak dapat menunjukkan dokumen otentik mengenai perkawinan mereka,” kata Ulfat. “Sebaliknya, mereka menggunakan jasa para sarjana agama yang tak terdaftar dari kalangan komunitas mereka untuk menikahkan mereka,” katanya menambahkan. (an/m07)

kali itu berselang beberapa bulan. “Tiap kali membungkus itu, saya sendiri dapat Rp 100.000,” tutur Hidayat. Menurut Hidayat, tidak ada kewenangan dirinya untuk mencatat keluarnya amunisi. Hanya mencatat amunisi yang akan dihapus. “Saya harus menuruti atasan. Saya tidak lapor pengepakan ke atasan karena takut,” terangnya. Lalu, hakim ketua mengatakan kepada saksi Hidayat, ketakutan saksi dampaknya akan menjadi luas. “Kalau tidak sesuai job desc, harusnya lapor ke atasan,” kata hakim ketua Wahyu. Hidayat mengatakan, memang ada senpi dan amunisi di gudang yang hilang dan itu diketahui saat pengecekan seusai pemberitaan penangkapan Tatang Mulyadi dan Abdi Tunggal. “Yang hilang itu senjata laras

panjang. Tak tahu jenis senjatanya apa,” ujar saksi. Dalam BAP yang disebutkan saksi mengatakan, yang hilang itu lima pucuk jenis M-16 dan satu pucuk jenis SS-11. Hidayat melanjutkan, tidak tercatat jumlah senpi dan amunisi yang dikeluarkan dari gudang. “Jadi, tidak tahu kalau ada kehilangan,” sebutnya. Saat hakim anggota Tri Widodo menanyakan kepada saksi bagaimana kalimat perintah Tatang dan Abdi kepadanya untuk membungkus peluru besar dan kecil itu. Lalu, saksi menjawab, “Tolong bantu bungkus amunisi saya!” Menurut jaksa penuntut umum Asep, tindakan saksi tak sesuai aturan. “Seharusnya ada surat perintah pengeluaran materiil, bukan perintah Tatang-Abdi,” kata Asep. (kps)

DPRK Aceh Selatan yang juga ikut melayat dan melihat secara langsung korban yang tewas dimangsa harimau di RSUD, kepada segenap wartawan mengatakan, pemerintah daerah diminta segera mangatasi dan mengantisipasi keganasan harimau supaya tidak meluas. Pihak Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) kabupaten maupun Provinsi Aceh harus segera bertindak sebelum jatuh korban yang lain. Selama ini sudah banyak peristiwa seperti ini terjadi, misalnya harimau menggasak ternak warga di kecamatan Meukek dan lainnya. “BKSDA segera turun ke lapangan meminimalisir atau melakukan upaya-upaya pencegahan terhadap keganasan satwa liar, ini sangat penting demi menghindari korban selanjutnya,” kata Safiron Sementara Kepala KSDA Aceh Selatan Safwan yang dihubungi Waspada kemarin membenarkan mengganasnya harimau di kawsan pegunungan Tapaktuan dan menyebabkan seorang petani tewas dimangsa si raja hutan itu.

Kata Safwan, pihaknya segera mendatangkan pawang Syawani Sabi guna menangkap harimau itu karena telah menimbulkan korban jiwa. “Minimal kita upayakan harimau itu menjauh ke belantara, sehingga tidak mengganggu lagi masyarakat tani,” sebutnya. Secara terpisah, Dr. Akmal Jawardi Direktur RSUD- Dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan, memaparkan berdasarkan hasil visum kondisi dan luka yang dialami korban dapat dipastikan Martunis dimangsa binatang buas. Sebab pada tubuh korban terdapat bekas gigitan dan cakaran. Diperkirakan peristiwa itu terjadi sejak 12 hingga 15 jam sebelum jasadnya ditemukan, dengan kondisi otot dinding perut habis, usus dan isi dalam terburai, lengan kanan hilang, lengan kiri terpotong hingga siku. Daging rusuk dan belakang (punggung) hilang, organ dada habis, alat kelamin luar (alat vital) terpotong, kedua kaki relatif utuh. Setelah divisum, jasad korban dipulangkan ke rumah duka di Gampong Panton Luas untuk dikebumikan. (b19)

dikat haji. Dia akan jadi panutan bagi anak-anak dan keluarga, sehingga saya ikhlas suami pergi lebih dahulu. Ternyata, sebelum keinginan saya terpenuhi untuk berangkat haji, suami telah lebih dahulu dipanggil Allah SWT tahun 2004. Sejak itu, sayapun ingin agar satu hari nanti sebelum ajal menjemput, diberi kesempatan oleh Allah datang ke rumahnya Baitullah di tanah suci,” kata Tioli. Memang, sambungTioli, setelah suaminya meninggal, kondisi kesehatannya menurun, bahkan mengidap penyakit hypertensi dan gula. Belakangan ia kena serangan penyakit lumpuh sehingga mengharuskannya duduk di kursi roda agar bisa melakukan berbagai aktivitas. “Untunglah, saya punya anak 9 orang yang sangat ber-

bakti pada orang tuanya. Mereka memberikan dukungan agar saya mendaftarkan diri sebagai calon jamaah haji. Semua urusan haji ini mereka yang menyelesaikan, saya hanya mengikuti kegiatan umrah itupun tidak terlalu sering. Tadi malam, saat tim kesehatan calon jamaah haji memeriksa kesehatan saya, semuanya normal. Padahal sebelum masuk asrama, kondisi saya kurang sehat. Alhamdulillah saya kuat dan sehat saat akan berangkat hari ini. Allah maha mendengar segala yang saya inginkan, semoga Allah mempermudah apa yang harus saya lakukan di tanah suci,”kata Tioli yang berbahasa Indonesia terbata-bata bersama dua orang anaknya sebagai pendamping dalam perjalanan haji ini yang bernama Nurhaida Harahap dan Dahlun Harahap. (m36)

Waspada/David Swayana

TRUK pengangkut barang terbalik dan menimpa sebuah mobil di kawasan Jln. Prof. HM. Yamin, SH, Selasa (12/10) siang.

Truk Terbalik Timpa Avanza MEDAN (Waspada): Sebuah truk terbalik dan menimpa sebuah mobil setelah melindas trotoar yang kemudian ambruk di kawasan Jln Prof HM Yamin, Medan, Selasa (12/10) siang. Pantauan Waspada di lapangan, truk bernomor polisi BK 9392 BI yang mengangkut barang tersebut menimpa mobil Toyota Avanza BK 1483 JE yang

sedang parkir. Bahkan, mobil yang terdorong ke depan akibat himpitan truk tersebut, kembali menghantam tiang lampu jalan hingga mengalami kerusakan di bagian depan. Sejumlah saksi mata mengatakan, truk tersebut berjalan mundur dan hendak membongkar muatannya di salah satu toko. Diduga karena

tidak sanggup menahan beban truk, trotoar jalan ambruk dan truk terbalik ke samping kiri. Petugas Sat Lantas Polresta Medan yang turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) segera meminta keterangan sopir truk dan mobil Toyota Avanza tersebut. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian puluhan juta rupiah. (m26)

Pemungutan Suara Ulang Pilkada T.Balai Mundur 13 November TANJUNGBALAI (Waspada) : Jadwal pemungutan suara ulang di 17 kelurahan pada Pemilukada Kota Tanjungbalai, dimundurkan dari 27 Oktober menjadi 13 November 2010. Penetapanjadwalitumeru-pakan hasil rapat pleno KPU Kota Tanjungbalai, Senin (11/10) malam. “ Awalnya KPU merencanakan jadwa pemungutan suara ulang pada 27 Oktober 2010. Akan tetapi, setelah musyawarah dengan Pemerintah Kota dan unsur Muspida, banyak masukan yang menjadi pertimbangan KPU, sehingga diambil penepatan atau keputusan melalui rapat pleno KPU, pemungutan suara ulang di 17 kelurahan dimundurkan menjadi 13 November 2010,” kata Ketua KPU Kota Tanjungbalai, Firmansyah Mingka, Selasa (12/10). Kendati dimundurkan, lanjut Firmansyah, jadwal itu tidak bakal menyalahi putusan sela Mahkamah Konstitusi atas perkara No.166/PHPU.D-VIII/ 2010 tentang sengketa Pemilukada Kota Tanjungbalai. “ Pene-

tapan jadwal 13 November 2010 disesuaikan dengan hasil putusan MK,” jelas Firmansyah. Mengenai dana pemungutan suara ulang di 17 kelurahan, Firmansyah mengungkapkan, sampai detik ini, belum disetujui DPRD. Hanya saja, kata Firmansyah, hal itu tidak menimbulkan kendala, sebab Pemko Tanjungbalai bertanggungjawab dengan menyediakan anggaran Rp 1,57 miliar. “ Masalah disetujui atau tidak, itu urusan Pemko dan DPRD. Hanya saja, KPU berharap DPRD hendaknya paham dan memaklumi kondisi ini,” tukas Firmansyah. Polri Kawal Di tempat terpisah, Kapolres Tanjungbalai AKBP Puja Laksana menegaskan kepada Waspada, jajarannya siap mengamankan pemungutan suara ulang di 17 kelurahan pada 13 November 2010 mendatang. “ Kapan saja, kami siap mengamankan pemungutan suara ulang dengan menurunkan seluruh kekuatan personil Polres Tanjungbalai,” tegas Kapolres.

Ada Upaya ...

saya hal yang biasa, selalu saja Oktober akhir itu seperti ritual, bahwa itu memang kabinet dibentuk pada 20 Oktober, jadi itu hal biasa, dan yang berbicara kemarin tokoh yang sama sebetulnya,” katanya. Pada Jumat (8/10/), sejumlah tokoh berkumpul di kantor PP Muhammadiyah. Di antara mereka yang hadir adalah Din Syamsuddin, Jusuf Kalla, Wiranto, Taufiq Kiemas, Sutiyoso, Mahfud MD, Soetrisno Bachir, Marzuki Alie dan Rizal Ramli. Sementara itu disebutkan sejumlah kelompok akan menggelar aksi unjuk rasa pada 20 Oktober mendatang.

Menurut Kapolres, untuk pengamanan, 1 personil akan ditempatkan di tiap TPS di 17 kelurahan. “ Untuk pengamanan TPS, jumlah personil yang ditempatkan sebanyak 217 orang atau 1 personel tiap TPS, ditambah dengan 11 personil di kantor KPU dan 10 personil di kantor Panwas,” jelas Kapolres. Sementara, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tanjungbalai, Hakim Tjoa Kian Lie, menegaskan, pengamanan oleh jajaran Polres Tanjungbalai harus mampu memberikan jaminan tidak ada lagi praktik money politics dalam pemungutan suara ulang di 17 kelurahan. “ Kita harap kepolisian bekerja maksimal sehingga pelanggaran Pemilukada seperti money politics dapat dicegah sedini mungkin,” tegas Hakim. Hakim juga menyatakan, Polres juga harus siap mengawal dan menindaklanjuti pelanggaran-pelanggaran tindak pidana dalam Pemilukada lalu yang imbasnya berujung pada pemungutan suara ulang di 17 kelurahan. Putusan MK atas perkara No.166/PHPU.D-VIII/2010, membatalkan berlakunya Keputusan KPUD Kota Tanjungbalai No 30 Tahun 2010 tentang Penetapan Hasil Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Walikota dan Wakil Walikota Tanjungbalai Tahun 2010 30 Agustus 2010. Kemudian, memerintahkan kepada KPUD KotaTanjungbalai untuk melakukan pemungutan suara ulang dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah danWakil Kepala Daerah Kota Tanjungbalai Tahun 2010 di 17 (tujuh belas) kelurahan. (a37/crs)

galkan para jamaah. Pusatkan ibadah, lupakan yang lainnya, percayalah bahwa Allah SWT akan menjaga keluarga yang ditinggalkan. Selain itu, saya minta agar mendoakan tanah air khususnya Kota Medan agar tetap aman dan damai,” ucapnya. Berharap Tambah Kuota Melihat antusiasnya warga Medan yang ingin menunaikan ibadah haji setiap tahun, Rahudman menilai hal ini sebagai hal yang positif, apalagi hingga tahun 2015 jumlah pendaftar mencapai 16 ribu. Dengan begitu, kata dia, diharapkan tahun depan Kota Medan bisa mendapatkan tambahan kuota, sehingga mengurangi jumlah yang sedang antre berangkat ke tanah suci. Sementara itu, Kadis Kesehatan Provsu dr Candra Syafei,

SpOG diwakili Kabid Penyakit Menular Dinas Kesehatan Sumut dr Nini mengimbau para jamaah selama di tanah suci wajib mengkonsumsi gula sebanyak 5 persen dari jumlah kecukupan energi atau 3-4 sendok makan setiap hari. Jamaah juga harus membatasi konsumsi lemak dan minyak lebih kurang 25 persen dari kecukupan energi. “Jamaah juga hanya boleh mandi satu kali selama di tanah suci. Kita minta juga jamaah untuk mengkonsultasikan permasalahan kesehatan yang dihadapinya kepada petugas kesehatan yang mendampingi. Jika memerlukan sesuatu perihal masalah kesehatan, jamaah harus segera melaporkannya pada petugas kesehatan agar mendapat saran atas permasalahan kesehatan yang dihadapi,” ucapnya. (m36)

11 mm, 12,7 mm. “Peluru yang ditemukan itu adalah peluru lama, ABRI dan semasa saya pernah pernah memakai peluru itu untuk latihan menembak di lapangan tembak,” jelasnya. Kapoldasu mengatakan ada empat orang yang diambil keterangannya sebagai saksi dan ini ditangani Polresta Medan. “Kita masih menyelidiki peluru ini diperoleh dari mana,” tegasnya. Sekretaris Kecamatan Sunggal Zaki kepada Waspada mengatakan, pabrik peleburan ini memiliki izin namun dia tidak mengetahui jenis barang apa saja yang dilebur. Kepala Desa Sunggal Kanan Hajali mengatakan, perusahaan ini sudah berdiri kurang lebih 20 tahun. Tapi kegiatan setahu dia adalah bidang peleburan kuningan. Pabrik itu, kata Hajali, membuat baling-baling kapal boat,

diesel dan lainnya. Pekerjanya sekitar 100 orang. Rita, 38, selaku bagian administrasi di CV HRC Diesel Industri mengatakan, pihaknya tidak mengetahui kalau yang dilebur itu ada peluru. Sedangkan pemilik usaha Chandra menyebutkan, mereka menampung besi dan kuningan bekas (botot) dari agen yang menjual dan tidak tahu kalau ada selongsongan peluru. Makanya, sebut Chandra, mereka terkejut, apalagi selama ini tidak ada masalah saat menampung barang bekas dari penjual untuk dilebur. Pantauan Waspada di TKP, peluru yang diamankan sebagai barang bukti hanya sebagian yakni PIN 38 (32 butir), PIN 45 (4 butir), PIN 7,62 (24 butir), 9 mm (28 butir), 5,56 mm (61 butir). Sedangkan yang diperiksa empat orang pekerja yakni Johan, Deni, Hartono dan Akun. (m31)

“Tidak, semoga tidak (mengganggu jalan pemerintahan), saya rasa tokoh-tokoh itu orang Indonesia kan, mestinya mereka juga berpikir, menyampaikan pendapat itu dilindungi di Indonesia ini,” ujarnya. Heru membantah, apabila Presiden secara khusus menggelar pertemuan untuk membahas mengenai antisipasi atas aksi unjuk rasa tepat satu tahun pemerintahan Kabinet Indonesia bersatu II, 20 Oktober mendatang. “Sama sekali tidak, menurut

Walikota Medan ... Dia berharap agar calhaj asal Kota Medan agar tetap kompak selama menjalankan ibadah di tanah suci. Saling memberikan perhatian dan jika mungkin memberikan bantuan terhadap Calhaj yang perlu dibantu. Kemudian, dalam perjalanan menunaikan ibadah haji ini agar menumbuhkan perasaan yang tenang meninggalkan sanak keluarga, karena pihak Pemko Medan akan memberikan perhatian terhadap warganya. “Saya minta kepada para jamaah calon haji agar tetap tenang untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci. Jangan ada rasa was-was meninggalkan keluarga di sini. Saya telah menugaskan semua kepala lingkungan (Kepling) untuk memantau keluarga yang diting-

Ribuan Peluru ... Di TKP yang kini dipasangi police line terlihat tumpukan ribuan peluru. Ada yang masih bersatu, juga ada sudah terpisah antara selonsong dengan ujung peluru. Juga ada uang logam kuningan pecahan Rp500 siap dilebur. Di lokasi juga terlihat tiga tungku dan barang-barang yang akan dilebur. Orang nomor satu di jajaran kepolisian di Sumatera Utara mengatakan, peluru yang ditemukan di lokasi pabrik peleburan adalah peluru lama dan peluru ini tidak boleh dilebur. Peluru yang ditemukan ini ada juga buatan Pindad. “Pihak gudang seharusnya jangan terima kalau itu peluru,” kata Kapoldasu. Menurut Kapoldasu, peluru yang akan dilebur antara lain kaliber 5,6 mm, 7,2 mm, 9 mm,


Berita Utama

A2

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Dua J amaah Kloter II Jamaah Aceh Tidak Ber angka Berangka angkatt BANDA ACEH (Waspada): Dua calon haji dari Kelompok Terbang II Embarkasi Banda Aceh tidak berangkat ke tanah suci. Batalnya dua calhaj berangkat karena sakit dan sudah meninggal dunia di kampung halamannya. “Mereka belum masuk daftar manifes. Jadi batal berangkat itu bukan di Asrama Haji,” ujar Koordinator Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banda Aceh, Juniazi Yahya S.Ag kepada Waspada, Selasa (12/10) seusai pelepasan Kloter II di Asrama Haji setempat. Dia menjelaskan, kedua calon yang gagal berangkat berasal dari Kabupaten Aceh Selatan atas nama M. Nasir yang sudah meninggal dunia dan Safiati binti Tgk dari Lhokseumawe yang dinyatakan sakit. “Jumlah kloter II 323 orang, tapi 2 orang open seat,” sebut dia. Calhaj kloter II berasal dari dua kabupaten yakni Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Selatan. Jumlah jamaah yang berangkat di kloter ini 321 orang, laki-laki 141 orang dan

Pertemuan ....

Oktober, jadi itu hal biasa, dan yang berbicara kemarin tokoh yang sama sebetulnya,” katanya. Pada Jumat (8/10/) lalu, sejumlah tokoh berkumpul di kantor PP Muhammadiyah. Di antara mereka yang hadir adalah Din Syamsuddin, Jusuf Kalla, Wiranto, Taufiq Kiemas, Sutiyoso, Mahfud MD, Soetrisno Bachir, Marzuki Alie dan Rizal Ramli. Sementara itu disebutkan bahwa sejumlah kelompok akan menggelar aksi unjuk rasa pada 20 Oktober mendatang.

Menkes: ....

Kesehatan, Jakarta, Selasa (12/10). Jadi meskipun kandungan bahan pengawet mi instan masih berada dalam ambang batas yang diperbolehkan, Menkes menyebut bahan makanan alami masih tetap lebih baik. Sementara terkait dengan penarikan produk mi instan asal Indonesia di pasar Taiwan, Menkes mengaku telah melakukan pengecekan ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mengenai kandungan zat pengawet dalam mi instan. “Jadi nipagin itu hanya ada di kecapnya, bukan di mi. Ambang batas internasional sebesar 1.000 miligram per kilogram, sementara kita ambil batas yang lebih kecil lagi, hanya 250 miligram,” ujar Menkes. Sebelumnya, pihak berwenang Taiwan menarik peredaran beberapa merek mi instan asal Indonesia karena adanya kandungan nipagin a t a u m e t h y l p - h y d r ox ybenzoate yang berfungsi sebagai pengawet makanan. BPOM telah menjelaskan dengan mengacu kepada persyaratan internasional yaitu Codex Alimentarius Commi-

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Gf5+, Bg6 (Jika 1. ....., Rh8. 2. Gg7+mat). 2. Gg7, Kd6 atau g4. 3. Bh8+mat.

TTS Topik

Kesehatan

S P P RO S L A SP EM L AMI N A P A I W R HANAS I A AB N E J A L P D S A CUC I DARAH K R K S E MOS I S PA M L A P R O O T R A UMA G E F OG I RABUN

Jawaban Sudoku:

1 7 9 6 4 8 5 2 3

5 3 6 2 1 7 9 4 8

8 2 4 5 9 3 1 7 6

2 8 3 1 6 4 7 5 9

7 9 5 8 3 2 4 6 1

Anas Kritik ....

“Membelakangi konstitusi adalah ancaman serius terhadap masa depan demokrasi kita,” tegasnya. Dia menambahan, meskipun pikiran dan gerakan itu minor saja, tetapi tidak boleh dibiarkan. “Mesti disadarkan bahwa pilihan jalan itu destruktif dan tidak menjanjikan apa-apa, kecuali ‘kegenitan’ politik yang tidak terukur,” kata Anas Urbaningrum. ssion (CAC) dan berdasarkan kajian resiko, penggunaan bahan tambahan makanan telah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) no.722 tahun 1988. Aturan itu menyebutkan, dalam produk kecap, batas maksimum penggunaan nipagin yang diijinkan adalah 250 miligram perkilogram dan dalam makanan lain kecuali kecuali daging, ikan dan unggas, batas maksimum penggunaan adalah 1.000 miligram perkilogram. Dalam mi instan, bahan nipagin hanya terdapat dalam bumbu kecap yang beratnya sebesar 4 gram, sehingga kandungan nipaginnya hanya sebesar satu miligram per bungkus mi instan. “Batas itu masih aman. Orang masih dapat dikatakan aman mengkonsumsi hingga 10 miligram per kilogram berat badannya. Jadi misalnya orang itu beratnya 50 kilogram, maka ia masih dapat mengkonsumsi hingga 500 miligram nipagin atau setara dengan dua kilogram kecap per hari,” papar Menkes. Lebih lanjut, Menkes menyebut bahwa penggunaan bahan nipagin telah diatur Codex karena bahan tersebut tidak hanya digunakan untuk makanan di Indonesia tapi juga di banyak negara. Misalnya untuk negara seperti Kanada dan Amerika Serikat, batas maksimum penggunaan nipagin dalama pangan yang diizinkan adalah 1.000 miligram per kilogram produk. Sedangkan di Singapura dan Brunei Darussalam batas maksimum penggunaan nipagin dalam kecap adalah 250 miligram per kilogram dan di Hongkong sebesar 550 miligram per kilogram.

Kawasan Hutan ....

Jawaban TTS: W A I KE N T T EUT I EKG R G I N N I S I RSA P B T EMP U I PA TOL

perempuan 180 orang. Calhaj termuda Ariza Farisca berumur 18 tahun di Lhokseumawe, dan yang tertua Abdullah bin Teuku Usman Puteh, 82, berasal dari Kab. Aceh Selatan. Selain jamaah termuda dan tertua, ada seorang Calhaj Jasidin Ali bin M. Ali Sadriah, 55, yang mengalami lumpuh dan harus dipapah ke tanah suci. “Bapak berkeinginan pergi ke tanah suci sebelum tahun 2007, saat itu bapak belum sakit,” ungkap Nurlis, istri Jasidin dengan raut muka sedih. Kata wanita yang berprofesi sebagai guru SD ini, dirinya sudah mendaftar dari tahun 2007 dan baru tahun ini keinginannya dikabulkan Allah. Seperti diketahui, calhaj di Aceh harus menunggu sembilan hingga 10 tahun untuk bisa berangkat haji. Ini terjadi karena daftar tunggu (waiting list) Calhaj di Aceh membengkak. Juniazi menambahkan, untuk Kloter III akan masuk calhaj dari Kota Banda Aceh. “Kloter III seluruhnya jamaah dar i Banda Aceh,” sebutnya seraya mengatakan, mereka diterbangkan Rabu (13/10).

6 4 1 7 5 9 3 8 2

9 5 2 4 8 1 6 3 7

3 6 7 9 2 5 8 1 4

4 1 8 3 7 6 2 9 5

register 40 seluas 40 ribu ha,” ujar Samsul Harahap, Ketua Forum Relawan, Selasa (12/10) di Gunungtua. Perambahan terus berlanjut, sehingga kerusakan hutan diperkirakan dalam satu hari rata-rata mencapai 5,5 ha per hari dan telah berlangsung hampir 10 tahun terakhir. Dikatakannya, sejumlah kawasan hutan yang telah gundul dan berubah fungsi terjadi di Kecamatan Simangambat, Halongonan, Sipiongot, Padang Bolak dan Batang Onang. Sebab itu, Samsul meminta instansi terkait agar lebih proaktif dan tegas terhadap pelaku perambah hutan khususnya pelaku illegal logging yang merupakan perambah kawasan hutan dengan alasan membuka kebun masyarakat. Diperkirakan, kondisi hutan di Padanglawas Utara kondisinya telah mencapai titik nadir penghabisan, mengancam serta membahayakan ekosistem. (csp)

Dia juga menginformasikan, calhaj dari Aceh Barat yang tergabung dengan Kloter IV sudah berangkat lebih cepat dari Meulaboh. “Mereka berangkat lebih cepat satu hari, sehingga harus bermalam di Banda Aceh. Tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan seperti banjir dan sebagainya,” ujar Juniazi. Kata dia, Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Aceh juga sudah mengerahkan alat berat ke kawasan yang selama sering terjadi longsor dan bencana lainnya. “Kabarnya, mereka juga sudah kebut rehabilitasi jembatan Kartika di daerah Aceh Jaya. Ini semua untuk memperlancar Calhaj yang melintas,” ujarnya. (b05)

KPK Bantah ....

terkait dugaan korupsi APBD Langkat tahun 2000-2007. Namun, Syamsul Arifin yang kini menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara itu tidak dapat menghadiri panggilan itu karena harus mengikuti sidang paripurna di DPRD Sumut dengan agenda penyampaian Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Tahun 2011. “Kemarin ada pemberitah u a n d a r i d i a ( Sy a m s u l Arifin),” kata Johan Budi. Namun, KPK belum ada mengambil kebijakan untuk membentuk sebuah tim guna menjemput mantan Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut tersebut, ujarnya. Johan Budi menyebutkan, KPK akan menyurati kembali Syamsul Arifin guna menjadwal ulang pemeriksaan. “Kita akan membuat jadwal baru,” katanya sambil menyebutkan belum mengetahui jadwal ulang tersebut. Sebelumnya, KPK telah menetapkan status tersangka terhadap Syamsul Arifin dengan dugaan korupsi APBD Langkat periode 2000-2007. “Kasus itu telah dinaikan ke proses penyidikan sejak pekan lalu dengan tersangka SA, mantan Bupati Langkat,” kata Johan Budi beberapa waktu lalu. Johan Budi mengatakan, KPK telah memiliki bukti yang cukup untuk menentukan Sy a m s u l A r i f i n s e b a g a i tersangka dalam kasus tersebut.

Tertibkan ....

mena. Pemko harus bertindak tegas, jika perlu bangunan itu dirobohkan karena sudah merugikan banyak pihak,” sarannya. Menurut Ketua Fraksi Demokrat ini, Pemko Padangsidimpuan belum memiliki Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur tentang sarang burung walet. Sehingga sejak berdiri hingga saat ini bangunan tersebut tidak pernah memberikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) kepada Pemko. “Bila ada Perda, maka penangkaran sarang burung walet itu dapat dikenakan besaran kutipan PAD. Sehingga memberi kontribusi kepada daerah. Namun sayangnya hingga kini Perda belum ada, Pemko sudah kecolongan,” katanya. Sekretaris Komisi II DPRD

Nonton TV ....

termasuk emosi, tingkah laku, dan masalah yang bersangkutan lainnya sementara sebuah pengukur tingkah laku (accelerometer) memantau aktivitas fisik mereka. Jumlah selisih kerumitan kejiwaan secara signifikan sebanyak sekitar 60 persen lebih tinggi bagi anak kecil yang menghabiskan waktu lebih dari dua jam selama satu hari di depan salah satu layar tersebut, dibandingkan dengan mereka yang menonton pada waktu yang lebih sedikit, kata laporan para peneliti di dalam jurnal Pediatrics. Angka selisih tersebut menjadi berlipat bagi anak kecil yang menghabiskan waktu lebih dari dua jam di depan kedua jenis layar tersebut selama sehari. Para peneliti menemukan hasil ini tanpa memerhatikan jenis kelamin, umur, tingkat pubertas, atau tingkat pendidikan dan kemampuan ekonomi dan tidak memantau keaktifan anak tersebut selama sisa harinya. “Kami mengerti aktivitas fisik baik bagi kesehatan jiwa dan tubuh pada sang anak dan terdapat beberapa bukti bahwa menonton layar itu meng-

Angin Kencang Landa Sibolga, Warga Ketakutan

Antara

SIBOLGA (Waspada): Angin kencang yang melanda Kota Sibolga, Selasa (12/10) mulai pukul 16:30 membuat warga ketakutan dan lebih memilih keluar rumah, namun sekitar pukul 17:15 angin tersebut berhenti. Pantauan Waspada, terik matahari sejak pukul 12:00 sangat luar biasa panasnya, bahkan warga enggan keluar rumah sehingga terlihat lalu lalang masyarakat di inti kota terlihat sepi. Namun sekitar pukul 16:30, cuaca mulai agak mendung diiringi angin kencang. Sedangkan awan terlihat menutupi langit bergeser begitu cepat dari arah barat menuju timur. Warga yang menyaksikan hal tersebut mulai khawatir dan ketakutan berusaha keluar rumah takut terjadi puting beliung. Namun pada pukul 17:15, angin lambat diikuti sebagian awan menutupi langit. Menurut Rifki, warga Kelurahan Pancuran Bambu merasa was-was dan trauma akibat angin kencang yang berputar-putar. “Memang kondisi cuaca akhir-akhir ini tidak menentu pada siang hari terik panas matahari cukup menyengat tubuh, namun pada malam hari tiba-tiba terjadi hujan lebat, bahkan anakanak mulai diserang penyakit demam,” terang warga lainnya. (a34)

SIAPKAN PONDOKAN. Seorang petugas pondokan merapihkan tempat tidur di kamar yang akan digunakan jemaah haji Indonesia di Rumah haji Sektor 10 nomor 24 kawasan Haffair, Kota Makkah, Arab Saudi, Selasa (12/10). Menjelang kedatangan jamaah haji Indonesia semua pondokan haji harus siap pakai agar para jamaah tidak terlantar nantinya.

DPRD Madina Tinjau Proyek Jalan Angin Barat Baru

Lambannya Progress Pekerjaan, Proyek Jalinsum Sosopan Terancam Gagal

PANYABUNGAN (Waspada): Belum adanya iktikad baik dari pihak pemborong untuk memperbaiki jalan Desa Angin Barat Baru di Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal yang dikerjakan asal jadi, menjadi sorotan serius dari berbagai kalangan. Salah satunya anggota DPRD Madina. Ja’far Rangkuti, Selasa (12/10) siang, langsung turun ke lokasi pembangunan proyek untuk meninjau pembuatan jalan tersebut. “Ini benar-benar keterlaluan dan tidak bisa ditolerir lagi. Lihat saja aspalnya bagitu rapuh sesuai pengaduan warga. Pembangunan jalan ini sama sekali tidak digiling alat berat,” kata Rangkuti. Lebih lanjut, politisi asal Partai Golkar ini mengatakan kekesalannya selaku wakil rakyat dari wilayah Mandailing Julu. “Kami dari dewan bersusah payah memperjuangkan dan menggiring pembangunan ke daerah ini, tapi bila hasilnya seperti ini membuat lara hati,” kata Rangkuti. Rangkuti memang tidak sepenuhnya menyalahkan pihak pemborong. Sebab yang paling bertanggungjawab dalam kasus ini, menurut Rangkuti, adalah Dinas Pekerjaan Umum Madina selaku pemberi tender dan pengawas pelaksana. (cpin)

SOSOPAN ( Waspada): Lambannya Progress pekerjaan proyek perbaikan Jalinsum Aek Godang-Sibuhuan melalui Sosopan yang sekarang sudah memasuki tahun kedua dan dikerjakan kontraktor pelaksana PT SMJ dengan sistem multi years (tahun jamak) terancam gagal. Menurut keterangan warga di sekitar lokasi proyek, Selasa (12/10), pengerjaan proyek perbaikan Jalinsum Aek Godang-Sibuhuan via

Sosopan yang sudah berjalan kini masih dalam tahap pengerjaan tanah. Melihat lambannya pengerjaan proyek itu, apalagi belakangan di Desa Aekbargot, Kecamatan Sosopan yang menjadi lokasi proyek disegel pihak kepolisian, akibat beroperasi sebelum memiliki izin dari pemerintah setempat termasuk menyangkut izin galin C. Kepala Badan Perizinan Kabupaten Padanglawas Bur-

Warga Simpang Portibi Dambakan Drainase Jalan GUNUNGTUA (Waspada): Sejumlah warga yang bermukim di sepanjang Jalan Sisingamangaraja, Lingkungan Satu, Simpang Portibi, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padanglawas Utara mendambakan adanya pembangunan drainase di wilayah mereka. Pasalnya setiap musim hujan rumah mereka selalu menjadi langganan banjir. Salah seorang warga A Harahap, 34, Selasa (12/10) m e n g a t a k a n , r u a s Ja l a n Sisingamangaraja di depan Hotel Gunungtua simpang Portibi dan sekitarnya tampaknya sudah harus dibuatkan saluran air. Pasalnya, saat hujan deras di beberapa titik selalu digenangi air yang tidak menutup kemungkinan bisa mengakibatkan banjir. Padangsidimpuan Sopian Harahap mendesak pemerintah untuk segera menertibkan seluruh bangunan penangkaran walet. Dijelaskannya, bangunan yang menjadi penangkaran walet dipastikan tidak sesuai IMB. Sekretaris Daerah Kota Padangsidimpuan Sarmadhan Hasibuan mengakui selama ini Pemko Padangsidimpuan sudah dirugikan akibat penangkaran sarang burung walet ini. Karena tidak memberikan kontribusi kepada daerah. Katanya, Pemko Padangsidimpuan akan mengajukan Perda tentang retribusi tersebut untuk disahkan DPRD, sehingga Pemko dapat memperoleh kontribusi dari penangkaran sarang burung walet. “Saya akan periksa IMB dan HO (izin gangguan) penangkaran sarang burung walet tersebut di daerah ini,” ujarnya. (a20) akibatkan kelakuan yang negatif,” ujar Dr. Angie Page kepada Reuters Health. “Namun hal itu masih belum jelas apakah tingkat aktivitas fisik akan “mengimbangi” tingginya tontonan pada layar itu bagi anak kecil.” Para peneliti menemukan masalah kejiwaan jauh meningkat jika anak kecil mengalami pelatihan sehari-hari mulai dari tingkat yang sedang hingga ketat selama kurang dari satu jam atas meningkatnya tontonan pada layar itu. Bagaimanapun, aktivitas fisik tidak hadir untuk mengimbangi konsekuensi kejiwaan pada waktu tontonan layar itu. Para peneliti mengatakan waktu yang tetap juga tidak berhubungan dengan mental kelakuan yang baik. “Tampaknya lebih kepada apa yang kamu lakukan pada waktu tetap itu yang menjadi penting,” ujar Page, menjelaskan kurangnya dampak negatif ditemukan pada kegiatan seperti membaca dan melakukan pekerjaan rumah. Page dan tim penelitinya mengakui beberapa keterbatasan pada penelitiannya, termasuk potensi ketidakakuratan seorang anak sewaktu mengisi jadwal kegiatan pada kuesioner.

Hal senada juga diungk a p k a n , S . b o r u Si re g a r mengaku, akibat tidak adanya parit di depan rumahnya di jalan simpang Portibi tersebut, dirinya terpaksa meninggikan fondasi rumahnya agar terhindar banjir pada saat musim hujan datang. Untuk itu, kepada pihak terkait diminta segera mengalokasikan anggaran untuk pembangunan drainase di sepanjang jalan protokol Gunungtua, sehingga setiap musim hujan tiba rumah warga tidak menjadi langganan banjir lagi. (csp)

Proyek Air Bersih ....

sudah mati, sampai sekarang airnya sama sekali tidak pernah masuk lagi,” kata salah seorang warga, Ikhwan Lubis. Menurut Ikhwan Lubis, usai dialiri air, pihak pemborong langsung pulang. Namun baru beberapa jam berfungsi, air bersih sudah berhenti, dan hingga saat ini tidak pernah berfungsi lagi. Saat ditanya siapa yang menjadi kontraktor proyek tersebut, Ikhwan Lubis tidak mengetahui secara persis. “Pihak pemborong tidak mendirikan papan atas proyek ini. Kami cuma tahu kalau yang memborong dari Padangsidimpuan. Dananya berapa kami juga tidak tahu persisnya,” ujar Ikhwan. Warga Muara Pungkut lainnya juga kecewa dengan proyek yang tidak bisa difungsikan ini. Mereka juga menyayangkan ulah kontraktor yang tidak mau tahu dengan kondisi proyek usai dibangun. (cpin)

Penyerahan ....

musim haji kali ini, berdasarkan prediksi BMKG Arab Saudi dalam kondisi sejuk, tapi tetap jangan lupa membawa pakaian hangat,” pintanya. Upacara penyambut kloter pertama jamaah haji Indonesia, diawali dengan penyerahan sorban untuk jamaah haji pria dan sajadah bagi jamaah wanita, serta pembagian kurma untuk camilan jamaah selama dalam perjalanan ke Madinah. Kadaker Jeddah Ahda Ba-

Demo Berakhir ....

beradu fisik dengan petugas Satpol-PP. Menurut mahasiswa, PT Lhoong Setia Mining perusahaan tambang yang beroperasi di Kecamatan Lhoong, Aceh Besar hanya mementingkan para pemodal dan para pejabat Aceh tanpa memikirkan kerusakan alam yang dirasakan warga sekitar tambang besi itu. Koordinator aksi Robbi Firmansyah mengatakan, DPR Aceh telah menurunkan tim pansus ke Lhoong pada Mei 2010 lalu, dan pansus DPRA telah merekomendasikan agar PT LSM ditutup, namun hingga kini Gubernur dan Bupati masih diam. “Jika perusahaan ini masih beroperasi dikhawatirkan lingkungan lestari di daerah

hanuddin Harahap kepada wartawan menuturkan, PT SMJ selaku pelaksana proyek p e r b a i k a n Ja l i n s u m A e k Godang-Sibuhuan via Sosopan masih belum memiliki izin resmi dari pemerintah daerah termasuk izin galian C. “Tetapi pihak perusahaan memang ada mengajukan permohonan izin, tetapi sampai sekarang masih dalam proses belum terbit izin,” katanya. Pihak PT SMJ, Made yang ditemui wartawan di lokasi proyek, Selasa (12/10) mengatakan, proses pengerjaan proyek memang mengalami kendala, termasuk rumitnya pengurusan administrasi perizinan, telah beberapa bulan diajukan permohonan, tetapi sampai sekarang masih belum tuntas. Dikatakan, bukan hanya masalah prosess pengajuan izin yang lamban, tetapi juga keadaan medan yang sulit dan rawan longsor. Hal ini membuat progress pengerjaan proyek di lapangan semakin lamban. Ketua Komisi C DPRD yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Padanglawas Idham Hasibuan, Selasa (12/ 10) mengatakan, perbaikan jalan lintas Sosopan benarbenar diharapkan masyarakat, karena puluhan tahun jalan lintas Sosopan tidak pernah mendapat sentuhan perbaikan. (a32)

Ribuan Peluru ....

berlokasi dalam gudang CV HRC Diesel Industri akan dilebur Peluru dan uang logam kuningan pecahan Rp500. Dua aparat Intel Kodam I/ BB menindaklanjuti informasi berharga tersebut dan selama dua hari menyaru sebagai tukang butut masuk ke gudang. Kehadiran aparat sekaligus mengamati dengan teliti barang apa saja yang dilebur di pabrik yang sudah sekitar 20 tahun beroperasi tersebut. Melihat ada juga peluru, uang logam kuningan dan lainnya, aparat langsung menghentikan kegiatan pabrik. Kapoldasu Irjen Pol Drs Oegroseno, SH bersama Kapolresta Medan Kombes Pol Drs Tagam Sinaga, Danpomdam I/BB Kolonel CPM Sudirman, Kapeldam I/BB Letkol rori mengatakan, proses kedatangan jamaah haji hari pertama melalui Bandara King Abdul Aziz sebanyak lima kloter berlangsung lancar. “Proses pemeriksaan keimigrasian berupa scaning dan foto untuk setiap kloter berlangsung sekitar 1 sampai 1,5 jam,” ucapnya. Jamaah di bandara, kata Ahda, beristirahat selama 2 sampai 3 jam selanjutnya diangkut dengan bus menuju Madinah untuk melaksanakan shalat arbain dan ziarah. Lhoong akan rusak karena pengerukan, oleh karena itu kami mendesak gubernur dan bupati segera mencabut izin operasional per usahaan tambang itu, demi kedaulatan rakyat dan sumber alamnya,” katanya lagi. Karena pihak pemerintah tidak ada yang menemui, massa akhirnya merusak dan bentrok dengan petugas. Massa juga melakukan aksi tidur di jalan raya. Akibatnya terjadi kemacatan panjang hingga mencapai lima kilometer di kawasaan itu. Selain itu mereka juga mengancam jika tuntutan tidak ditanggapi, maka akan membawa massa lebih banyak lagi mendesak gubernur menutup perusahaan tambang besi tersebut. (gto)

FK ALAM Adukan PT AR Terkait Pencaplokan Tanah Ulayat BATANGTORU (Waspada): PT Agincourt Resources, sebuah perusahaan tambang emas dan perak yang lama melakukan aktivitas di kawasan Hutan Batangtoru yang sebelumnya diusahai PT Newmont Horas Nauli, informasi yang dihimpun menyebutkan perusahaan tambang emas itu telah menginjakkan usahanya di Batangtoru sekitar tahun 1990-an hingga saat ini masih melakukan aktivitasnya. Namun, deretan nama perusahaan tambang emas itu disinyalir masyarakat lalai dalam penanganan masalah tapal batas untuk kegiatan pengeboran yang menuai kritikan pedas dari salah satu Ormas di daerah itu yang nota bene pemilik tanah ulayat. Forum Komunikasi Adat Luar Marancar (FK ALAM) salah satu organisasi masyarakat pemilik tanah ulayat di Batangtoru, Marancar dan sekitarnya yang didiami beberapa komponen marga, seperti Siregar Baumi, Siregar Kampung Telo, Hutapea dan Sitompul. Pemilik tanah ulayat merasa sangat tertindas akibat ulah PT Agincourt Resources (PT AR) yang berkantor pusat di Wisma Pondok Indah Jakarta, dan melebarkan sayapnya dengan melakukan aktivitas pertambangan di Tor Sipal-pal di Desa Napa, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan. Dari temuan FK ALAM belum lama ini, mendapati lahan tanah ulayat mereka yang dicaplok PT AR sekitar 500-an hektare tanpa sepengetahuan pemilik sah tanah ulayat itu. (csh/crm) Yeyet KH, Danramil 01/Sunggal Kapten (Inf) Imam Karmani, Kapolsekta Medan Sunggal AKP Sonny Marisi Nugroho Tampubolon, SIK dan Waka Polsekta AKP Tito Hurauruk, SH, SIK turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Di TKP yang kini dipasangi police line terlihat tumpukan ribuan peluru. Ada yang masih bersatu, juga ada sudah terpisah antara selonsong dengan ujung peluru. Juga ada uang logam kuningan pecahan Rp500 siap dilebur. Di lokasi juga terlihat tiga tungku dan barang-barang yang akan dilebur. Orang nomor satu di jajaran kepolisian di Sumatera Utara mengatakan, peluru yang ditemukan di lokasi pabrik peleburan adalah peluru lama dan peluru ini tidak boleh dilebur. Peluru yang ditemukan ini ada juga buatan Pindad. “Pihak gudang seharusnya

jangan terima kalau itu peluru,” kata Kapoldasu. Menurut Kapoldasu, peluru yang akan dilebur antara lain kaliber 5,6 mm, 7,2 mm, 9 mm, 11 mm, 12,7 mm. “Peluru yang ditemukan itu adalah peluru lama, ABRI dan semasa saya pernah pernah memakai peluru itu untuk latihan menembak di lapangan tembak,” jelasnya. Kapoldasu mengatakan ada empat orang yang diambil keterangannya sebagai saksi dan ini ditangani Polresta Medan. “Kita masih menyelidiki peluru ini diperoleh dari mana,” tegasnya. Pantauan Waspada di TKP, peluru yang diamankan sebagai barang bukti hanya sebagian yakni PIN 38 (32 butir), PIN 45 (4 butir), PIN 7,62 (24 butir), 9 mm (28 butir), 5,56 mm (61 butir). Sedangkan yang diperiksa empat orang pekerja yakni Johan, Deni, Hartono, Akun. (m31)

Dimangsa Harimau ....

nungan Tapaktuan dan menyebabkan seorang petani tewas dimangsa si raja hutan itu. Kata Safwan, pihaknya segera mendatangkan pawang Syawani Sabi guna menangkap harimau itu karena telah menimbulkan korban jiwa. “Minimal kita upayakan harimau itu menjauh ke belantara, sehingga tidak mengganggu lagi masyarakat tani,” sebutnya. Secara terpisah, Dr. Akmal Jawardi Direktur RSUD- Dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan, memaparkan berdasarkan hasil visum kondisi dan luka yang dialami korban dapat dipastikan Martunis dimangsa binatang buas. Sebab pada tubuh korban terdapat bekas gigitan dan cakaran. Diperkirakan peristiwa itu terjadi sejak 12 hingga 15 jam sebelum jasadnya ditemukan, dengan kondisi otot dinding perut habis, usus dan isi dalam terburai, lengan kanan hilang, lengan kiri terpotong hingga siku. Daging rusuk dan belakang (punggung) hilang, organ dada habis, alat kelamin luar (alat vital) terpotong, kedua kaki relatif utuh. Setelah divisum, jasad korban dipulangkan ke rumah duka di Gampong Panton Luas untuk dikebumikan. (b19)

pemangsa korban, hingga membuat para warga sekitar menjadi takut dan trauma. Mencermati konflik manusia dan satwa liar, Safiron, Ketua DPRK Aceh Selatan yang juga ikut melayat dan melihat secara langsung korban yang tewas dimangsa harimau di RSUD, kepada segenap wartawan mengatakan, pemerintah daerah diminta segera mangatasi dan mengantisipasi keganasan harimau supaya tidak meluas. Pihak Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) kabupaten maupun Provinsi Aceh harus segera bertindak sebelum jatuh korban yang lain. Selama ini sudah banyak peristiwa seperti ini terjadi, misalnya harimau menggasak ternak warga di kecamatan Meukek dan lainnya. “BKSDA segera turun ke lapangan meminimalisir atau melakukan upaya-upaya pencegahan terhadap keganasan satwa liar, ini sangat penting demi menghindari korban selanjutnya,” kata Safiron Sementara Kepala KSDA Aceh Selatan Safwan yang dihubungi Waspada kemarin membenarkan mengganasnya harimau di kawsan pegu-


Medan Metropolitan

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

A3

DAS Di Sumut Rusak MEDAN (Waspada): Hampir seluruh Daerah Aliran Sungai (DAS) di Indonesia khususnya Sumatera Utara cenderung mengalami degradasi (kerusakan). “Kerusakan tersebut akibat kerapnya terjadi banjir baik di daerah hilir maupun hulu. Sehingga kualitas air ikut menurun seperti air yang keruh akibat tercemar limbah, erosi di pertanian dan pemukiman yang tinggi, serta menyebabkan sedimentasi di badan air hingga kemuara sungai juga tinggi,” ungkap Ketua Umum Forum Daerah Aliran Sungai (DAS) Provinsi Sumatera Utara dan Kepala Bappeda Sumut Ir H Riadil Ahir Lubis, MSi pada Pertemuan/ Rapat Tim Konsultatif Forum Komunikasi Pengelola Daerah Aliran Sungai Provinsi Sumatera Utara Tahun 2010 di Hotel Antares Jalan Sisingamangaraja, Medan, Senin (11/10). Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kehutanan Sumut yang juga menjabat sebagai Ketua Harian Forum DAS Sumatera Utara Ir JB Siringoringo, sebagai narasumber Dosen USU Fakultas Pertanian Prof Dr Abdul Rauf, Aktivis Lingkungan Hidup Dewi Budiati Teruna Jasa Said, Kepala BP DAS

Wampu Sei Ular Ir G Siboro, MSi yang juga sebagai ketua panitia penyelenggara rapat dan seluruh pengurus Forum DAS Sumatera Utara. Menurut ketua panitia penyelenggara Ir G Siboro, MSi, rapat penting ini sengaja dilakukan guna menindak lanjuti permasalahan DAS. Dimana, pengelolaan DAS harus melibatkan berbagai pihak perusahaanperusahaan besar yang ada di Sumatera Utara. “Apabila perusahaan-perusahaan yang ada di Sumut ikut melibatkan diri dalam Forum DAS, maka daerah aliran sungai di Sumatera Utara akan dapat lebih baik ke depannya, hingga pengelolaan DAS akan lebih terarah dan tepat sasaran serta memberikan manfaat bagi DAS dan masyarakat Sumatera Utara pada umumnya,” ujar Siboro. Sementara itu, Dosen USU Fakultas Pertanian sekaligus Aktivis Lingkungan Hidup Prof Dr Abdul Rauf mengatakan, beberapa kawasan DAS yang diperankan oleh Forum DAS sudah mulai terbangun. Di antaranya di DAS Cidanau Provinsi Banten. DAS Cidanau Banten ini telah mampu mengajak dan berkoordinasi dengan para pihak untuk berperan aktif dalam penyelamatan ekosistem DAS tersebut. “Salahsatunya

Waspada/ist

Ketua Harian Forum DAS Provinsi Sumut Ir JB Siringo-ringo (tengah) saat memberikan kata sambutan pada Pertemuan/Rapat Tim Konsultatif Forum Komunikasi Pengelola Daerah Aliran Sungai Provinsi Sumatera Utara Tahun 2010 bersama Aktivis Lingkungan Prof DR Abdul Rauf di Hotel Antares Jalan Sisingamangaraja Medan, Senin (11/10). yang menarik perhatian dalam pengelolaan DAS Cidanau adalah telah berhasilnya Forum Komunikasi DAS Cidanau mengajak salah satu perusahaan pengelola penjernihan air bersih di kawasan DAS Cidanau yaitu PT Krakatau Tirta Industri (PT KTI). PT KTI tersebut mengembalikan sebagian keuntungannya untuk membayar jasa lingkungan secara sukarela (voluntary) bagi penyelamatan dan rehabilitasi kawasan yang telah terdegradasi,” jelasnya seraya mengatakan hal tersebut

dilihat secara langsung saat para aktivis lingkungan melakukan studi banding di Banten. Melihat contoh tersebut, lanjut Rauf, maka Sumut dapat melakukan hal yang serupa dengan mendatangkan kerabat untuk bekerja sama melestarikan lingkungan. Jadi, forum DAS di Sumut dapat mencontoh Forum DAS Cidanau, sehingga DAS-DAS di Sumut dapat menjadi lebih baik. “Selama ini banyak perusahaan yang menerima CSR, tetapi tidak pernah memanfaatkan

CSR tersebut yang positif. Seperti PT Inalum yang memanfaatkan Sungai Asahan untuk pembangkit listrik, namun tidak pernah membayar jasa lingkungan. Padahal, melalui Forum DAS dengan melakukan kerjasama maka dapat dimanfaatkan untuk lingkungan,” tutur Rauf. Prof Rauf mengakui, Forum DAS di Sumut baru terbentuk tahun 2007, sehingga belum seperti DAS Cidanau Banten yang sudah terbentuk sejak tahun 1998. Yang terpenting diperlukan adalah koordinasi dan pondasi yang kuat serta memiliki atensi sebagai peralatan untuk menyelamatkan lingkungan. Untuk itu diharapkan, delapan DAS di Sumut antara lain Forum DASWampu, Forum DAS Deli, Forum DAS Ular, Forum DAS Padang, Forum DAS Lae Renun, Forum DAS Asahan Toba dan Forum DAS Batang Gadis dapat menyusun langah-langkah berikutnya. “Melalui pertemuan ini Forum DAS di Sumut dapat mengundang para perusahaan untuk berkerjasama menyelamatkan lingkungan, sehingga nantinya juga mampu menguraikan program-program DAS sekaligus rencana kerja masingmasing forum DAS,” jelasnya lagi. (h10)

RAPBD Sumut 2011 Tak Punya Skala Prioritas MEDAN (Waspada): Gubsu, Syamsul Arifin mengajukan RAPBD (Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Sumut tahun anggaran 2011 sebesar Rp4,533 triliun. Namun rancangan tersebut dinilai tidak memiliki skala prioritas. “Kalau dilihat dari alokasi anggarannya, sepertinya penyusunannya memakai azas semuanya dapat bagian. Padahal dengan jumlah APBD segitu, Pemprovsu harus memiliki skala prioritas,” kata Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD Sumut, Hidayatullah, SE kepada Waspada, Senin (11/10) di gedung dewan, usai sidang paripurna penyampaian nota keuangan RAPBD Sumut 2011. Hidayatullah mengatakan, seharusnya dalam RAPBD Sumut 2011 sektor-sektor yang berkaitan langsung dengan visimisi Gubsu ‘rakyat tidak bodoh, tidak lapar, tidak sakit dan punya masa depan’seperti dinas pertanian, ketahanan pangan, kesehatan, pendidikan, kelautan dan perikanan serta jalan dan jembatan seharusnya mendapat anggaran prioritas. Namun ternyata, sektorsektor lain yang tidak berkaitan dengan visi misi Gubsu juga mendapat alokasi anggaran yang sama besarnya. Seperti soal penyertaan modal kepada empat Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), PT Sarana Prasarana, PT Askrida, Bank Sumut dan PT Perkebunan, yang mencapai Rp191 miliar. Menurutnya, anggaran penyertaan modal yang demikian besar, menimbulkan kesan APBD Sumut tidak diprioritaskan untuk rakyat. “Pada prinsipnya APBD itu digunakan untuk kepentingan rakyat, bukannya perusahaan,” kata Anggota Komisi C bidang ke-

Kejaksaan Diminta Usut Proyek Parit Medan Deli BELAWAN ( Waspada): Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Medan Deli, Ahmad Solihin, SH meminta Kejaksaan Negeri Belawan untuk mengusut proyek perbaikan parit atau drainase Jalan Aluminum sepamjang 1 km di Lingkungan 9, Kel. Tanjung Mulia dan Lingkungan 2 Tanjung Mulia Hilir. Menurut Solihin, Senin (11/ 10), proyek perbaikan parit di daerah itu perlu diusut karena diduga pekerjaannya tidak sesuai dengan bestek. “Setahu kami proyek itu akan dikerjakan dengan pembuatan lantai parit. Nyatanya setelah kita periksa tidak ada,” kata alumni FH UISU tersebut. Selain itu, hingga pekerjaan proyek selesai dikerjakan, papan pengumuman tetang anggaran pekerjaan itu tidak pernah dipasang. Bahkan tanah atau lumpur dari kerukan parit dibiarkan bertupuk di pingir jalan dan bibir parit. Sehingga mengganggu pengguna jalan, serta tanah dan lumpur akan masuk lagi ke dalam parit jika terkena air hujan. “Kalau begini caranya, percuma saja parit itu diperbaiki karena tidak menyelesaikan masalah. Untuk itu kami berharap kejaksaan mau memeriksanya,” pungkas Solihin. (cre)

uangan DPRD Sumut itu Ditambahkannya, penyertaan modal sebenarnya sah-sah saja, selama memang BUMD itu bisa menyetorkan pendapatan ke kas daerah yang ada akhirnya bisa digunakan untuk kepentingan rakyat. Namun pada kenyataannya, keempat BUMD di Sumut tersebut selama ini tidak memberikan setoran yang signifikan ke APBD. Hidayatullah menjelaskan, seharusnya dana penyertaan modal itu bisa dialokasikan untuk perbaikan sejumlah infrastruktur dan jalan provinsi di Sumut yang kondisinya rusak parah. “Karena jika bukan Pemprovsu yang memperbaiki, maka tidak akan ada yang memperbaikinya. Beda dengan BUMD, masih banyak pihak yang mau menggantikannya,” katanya. Apalagi, tambahnya, persoalan kerusakan infrastruktur menjadi salah satu alasan investor enggan berinvestasi di Sumut. “Bayangkan betapa tertolongnya masyarakat jika anggaran itu dialokasikan untuk perbaikan jalan. Apalagi persoalan jalan ini behubungan langsung dengan segala lapisan masyarakat, mulai dari petani sampai pengusaha. Sehingga roda ekonomi rakyat di Sumut dapat berputar,” katanya.

Sebelumnya, Gubsu dalam nota keuangan yang dibacakan secara bergantian dengan Sekretaris Daerah Provinsi Sumut RE Nainggolan menyebutkan, belanja daerah pada APBD 2011 diproyeksikan mencapai Rp4,534 triliun atau meningkat Rp700,681 miliar atau 18,28 persen dibanding APBD 2010. Belanja daerah tersebut dikelompokkan ke dalam belanja tidak langsung sebesar Rp2,202 triliun atau sekitar 48,57 persen dan belanja langsung Rp2,332 triliun (51,43 persen). “Belanja tidak langsung dialokasikan untuk membiayai belanja pegawai, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil untuk kabupaten/ kota, belanja bantuan keuangan untuk kabupaten/kota dan belanja tidak terduga, sementara belanja langsung untuk belanja pegawai, belanja barang dan jasa serta belanja modal,” jelas Gubsu. Total belanja daerah sebesar Rp4,534 triliun itu sendiri terdiri atas Rp4,227 triliun alokasi untuk urusan wajib dan Rp306,758 miliar untuk urusan pilihan. Dengan biaya Rp190,917 miliar direncanakan sebagai penyertaan modal pada PT Bank Sumut, PT Askrida, PT Perkebunan dan PT Sarana Prasarana.

Sementara itu, pendapatan daerah pada APBD 2011 diproyeksikan sebesar Rp4,283 triliun atau meningkat Rp848,270 miliar (24,70 persen) dibanding pendapatan daerah pada APBD 2010. Pendapatan daerah bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp3,056 triliun atau sekitar 71,36 persen, kemudian dana perimbangan Rp1,199 triliun (28 persen) dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp27,756 miliar atau 0,65 persen. Besarnya kontribusi PAD terhadap pendapatan daerah Sumut pada 2011, menurut Gubsu, diperoleh dari pajak daerah sebesar Rp2,756 triliun atau 64,39 persen dari total pendapatan daerah, kemudian retribusi daerah Rp21,105 miliar (0,49 persen), hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp201,137 miliar (4,7 persen) dan lain-lain PAD yang sah Rp75,881 miliar (1,77 persen). “Pajak daerah masih merupakan sumber utama PAD pada R-APBD 2011 ini. Jika dibandingkan dengan pajak daerah pada APBD 2010, maka pendapatan pajak daerah pada APBD 2011 mengalami kenaikan sebesar Rp714,737 miliar atau 34,98 persen,” kata Gubsu. Sedangkan dana perim-

bangan, katanya, memberikan kontribusi terbesar kedua terhadap pendapatan daerah, yang bersumber dari bagi hasil pajak dan bukan pajak sebesar Rp315,956 miliar, dana alokasi umum Rp853,895 miliar dan dana alokasi khusus Rp29,138 miliar. “Sumber pendapatan daerah lainnya berasal dari lainlain pendapatan daerah yang sah, yang merupakan kontribusi terkecil terhadap pendapatan daerah, dimana perolehannya direncanakan berasal dari penerimaan hibah dalam bentuk ‘annual fee’ sebesar Rp27,756 miliar,” ujar Gubsu. (h11)

Waspada/ Rustam Effendi

KUBANGAN: Jalan Kayu Putih di Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, memiliki kubangan lumpur ditengahnya sehingga menyulitkan pengguna jalan yang melintas. Selain pernah didemo, jalan yang berada di depan pergudangan Pemko Medan itu sudah banyak memakan korban akibat terjatuh saat melintas. Foto diambil Kamis (7/10).

Ratusan Sopir KPUM 64 Tuntut Tangkap Pelaku Penganiayaan MEDAN (Waspada): Seratusan sopir angkot melakukan unjuk rasa di Mapolsekta Medan Sunggal, Senin (11/10), menuntut polisi serius menangani kasus penganiayaan rekan mereka Maulana Pasaribu, 42, dan pengurasakan angkot KPUM 64 BK 1823 EO yang dilakukan sekelompok pria. Para sopir angkot KPUM 64 tersebut datang dengan tertib dan angkot mereka parkirkan di pinggir Jalan TB Simatupang, Kec. Medan Sunggal, agar tidak mengganggu arus lalulintas. Dalam orasinya, sopir angkot minta Polsekta Medan Sunggal agar serius menangani kasus penganiayaan sopir angkot KPUM 64, Maulana Pasaribu sehingga dia menderita luka berat. Selain menganiaya sopir, para pelaku juga merusak angkot yang dikemudikan korban. “Kami minta polisi agar menangkap [elaku penganiayaan sopir dan perusak angkot KPUM 64. Identitas pelaku sudah kami beritahu kepada petugas, tapi hingga kini tak satu orang pun pelakunya ditangkap dan masih bebas berkeliaran,” kata para sopir tersebut sembari menyesalkan kinerja Polsekta Medan Sunggal yang dinilai sangat lamban menangani kasus tersebut. Para pengunjuk rasa mengultimatum Polsekta Medan Sunggal agar secepatnya menangkap pelakunya dengan memberi waktu 3x24 jam. “Kalau tidak juga ditangkap, kami para sopir angkot akan melakukan sweping dan aksi demo ke Mapolresta Medan dan bila perlu lagi ke Mapoldasu,” ancam mereka. Dalam aksi itu, mereka diterima langsung

Kapolsekta Medan Sunggal AKP Sonny Marisi Nugroho Tampubolon,SIK dan Waka Polsekta AKP Tito Hutauruk,SH,SIK. Setelah mendapat pengarahan dari pihak kepolisian, seratusan sopir angkot meninggalkan Mapolsekta Medan Sunggal dengan tertib. Ketika masalah ini dikonfirmasikan kepada Kapolsekta Medan Sunggal menganjurkan agar menanyakan kepada Intelkam Polsekta tersebut. Panit Intelkam Polsekta Medan Sunggal Aiptu Tony Sitorus kepada Waspada mengatakan, personel Reskrim sampai kini sedang bekerja memburu pelaku penganiayaan sopir angkot dan juga merusak angkot KPUM 64. “Kasus sekecil apapun yang melapor ke polisi tetap ditindaklanjuti. Percayalah, polisi serius menangani kasus penganiayaan sopir angkot tersebut,” jelas Sitorus. Peristiwa penganiayaan sopir dan pengrusakan angkot itu terjadi di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Sunggal, Minggu (3/10) malam. Saat korban Maulana Pasaribu, penduduk Jalan Stasiun, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, yang mengangkut enam penumpang melintas di Jalan Gatot Subroto dekat Tapian Daya, tiba-tiba dihadang angkot lainnya. Sekelompok pria langsung melakukan penyerangan, selain menganiaya korban juga merusak angkot dengan kunci roda dan lainnya sehingga seluruh kaca angkot KPUM 64 pecah berantakan. (m31)


Medan Metropolitan

A4

Laju Pertumbuhan Penduduk Sumut Mengkhawatirkan MEDAN (Waspada): Gubernur Sumut Syamsul Arifin mengkhawatirkan laju pertumbuhan penduduk Sumatera Utara, yang menurut hasil sensus penduduk tahun 2010 mencapai 1,11 persen per tahun, dengan angka sex ration jumlah penduduk sebesar 12.985.075 jiwa. “Angka pertumbuhan penduduk Sumatera Utara masih mengkhawatirkan. Jumlah penduduk Sumut berdasarkan hasil sensus mencapai 12,9 juta jiwa. Ini harus segera diantisipasi

sesegera mungkin melalui berbagai kebijakan, strategi, program dan kegiatan yang terfokus pada upaya penurunan angka kelahiran tersebut termasuk angka kematian ibu melahirkan,” kata Gubsu pada Pencanangan Kesatuan Gerak PKKKB-Kesehatan tingkat Provinsi Sumut tahun 2010 yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Jalan Sudirman Kota Binjai, Selasa (12/10). Menurut Gubsu, pertumbuhan penduduk belakangan ini ibarat kanker yang jika tidak diantisipasi dengan cepat dikhawatirkan akan terjadi ledakan kelahiran bayi (baby boom). Untukitu,lanjutnya,Sumutmerupakan provinsi dengan jumlah

penduduk terbesar ke empat di Indonesia, setelah Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Di sisi lain yang menjadi kendala atau tantangan dalam menekan lajunya pertumbuhan penduduk di Sumut terkait dengan kharateristik ragam wilayah, suku, agama, budaya yang sulit diubah. “Melalui momentum ini, kita tingkatkan kerjasama yang baik antara Tim Penggerak PKK Propinsi Sumut, BKKBN, Dinkes, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan pemerin-

tahan desa se-Sumut,” katanya. Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Propinsi Sumut Hj Fatimah Habibie Syamsul Arifin menambahkan, pelaksanaan program KB yang dipadukan dengan program kesehatan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi penurunan tingkat kelahiran dan kematian ibu dan bayi, dalam rangka mewujudkan manusia berkualitas. Walikota Binjai H Muhammad Idaham, SH, MSi mengharapkan, pencanangan kesatuan

DPRD Sumut Bahas Kembali Dugaan Penyimpangan USU

gerak PKK-KB-Kesehatan tingkat Propinsi Sumut tahun 2010 memberikan manfaat dan kontribusi bagi kemajuan program keluarga berencana baik tingkat daerah hingga nasional. “Momen ini agar dijadikan sebagai kebulatan tekad serta kesatuan langkah bagi kader PKK, kader KB dan kesehatan serta masyarakat Sumut dalam upaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat pra sejahtera dan pra sejahtera I,” ujarnya. (m29)

Rumah Pedagang Burung Terbakar MEDAN (Waspada): Rumah milik Pendi, 45, pedagang burung di Jalan Brigjend Katamso Gang Merdeka, Kel. Sei Mati, Medan Maimoon, musnah terbakar, Selasa (12/10). Menurut Pendi, kebakaran itu diduga akibat arus pendek. Saat itu, dirinya lagi berada di dapur. Begitu menuju ruangan tengah, melihat api sudah marak. Korban kemudian berusaha menyelamatkan barang-barangnya sambil berteriak kebakaran. “Aku nggak tahu kenapa bisa terbakar. Diduga kebakaran itu akibat arus pendek. Pasalnya, api berasal dari ruangan tengah,” ucap pedagang burung itu. Dalam kebakaran itu, warga merasa kesal akibat mobil pemadam lama sampai ke lokasi. Warga terpaksa mengambil air dari sungai untuk memadamkan api. “Kami terpaksa merubuhkan rumah yang berada disamping. Soalnya, kami takut api merembet ke rumah warga yang padat penduduk. Kami juga kesal lihat mobil pemadam kebakaran lama kali datang kemari. Kalau kami tak ada tindakan, mungkin rumah disini sudah pada hangus dilalap api,” ucap Faisal kesal. Sementara itu Kapolsek Medan Kota AKP M Hary Sandy Sinurat melalui Kanit Reskrim Iptu S Simare-mare membenarkannya. “Kita masih menyelidiki penyebab kebakaran. Diduga arus pendek,” ungkapnya singkat. Pantauan dilokasi, 5 unit mobil pemadam kebakaran datang kelokasi dan belum sempat menyemprot air. Sebab, api sudah berhasil dipadamkan warga. Dalam insiden itu, tidak ada korban jiwa. Ditaksir kerugian mencapai puluhan juta. (m39)

PAC IPK Petisah Dilantik MEDAN (Waspada): Pelantikan Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pemuda Karya (IPK) Medan-Petisah yang berlangsung di Jalan Nibung Raya, Kec. Medan Baru, Minggu (10/10) sore, dihadiri ratusan kader IPK. Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut, Walikota Medan Drs H Rahudman Harahap serta pengurus IPK Kota Medan, dan para kader IPK lainnya. Halomoan Siagian selaku ketua IPK Medan-Petisah yang baru dilantik berjanji akan menciptakan situasi aman dan kondusif di wilayah Medan-Petisah. “Kita akan ciptakan aman dan konsudif di Medan-Petisah ini, karena keamanan membuat warga semakin dekat dengan kita dan nyaman,” ucap Holoman usai dirinya dilantik oleh Barisun selaku DPD IPK kota Medan. Acara pelantikan yang berlangsung tertib dan aman tersebut dimeriahkan dengan tarian tradisional. (cat)

Waspada/Ist

Gubsu didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sumut Hj Fatimah Habibie memukul gong sebagai tanda dibuka dengan resmi Pencanangan Kesatuan Gerak PKK KB-Kesehatan.

33 Anggota Poldasu Berangkat Ke Tanah Suci MEDAN (Waspada): Sebanyak 33 ditambah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Polda Sumut, secara berkala akan berangkat ke tanah suci Mekah. “Dari jumlah tersebut, sembilan di antaranya berpangkat Perwira Menengah (Pamen) yakni Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), delapan Perwira Pertama (Pama) mulai Inspektur Dua (Ipda), Inspektur Satu (Iptu) hingga Ajun Komisaris Polisi (AKP). Selain itu, 16 orang masih berpangkat Bintara dan seorang PNS,” ujar Kasubid Dokliput AKBP MP Nainggolan, Senin (11/10). Menurut Nainggolan, kelima Pamen yang menunaikan

ibadah haji tersebut, yakni AKBP Mardiyono (Kapolres Langkat), AKBP Wawan Munawar (Kapolres Nias), AKBP Ponadi (Biro Pers) Polda Sumut, AKBP KAM Sinambela (Kabag Analisis) Polda Sumut. Keempatnya berangkat bersama istri, kemudian AKBP Arie Wishnu (Kasubid Dikyasa) Ditlantas Polda Sumut. Sementara, Pama yang menunaikan rukun Islam kelima yaitu Kompol Togu Simanjuntak (Kasubden Investigasi) Densus 88 Anti Teror Polda Sumut, Kompol Harry Haryadi Badjuri (Waka Polres Simalungun), Kompol Dhafi (Kasi BPKB) Ditlantas Polda Sumut, Kompol Sudirman Pasaribu (Petum Koorsis) SPN Sampali. Kemu-

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

dian AKP SuwitoWidodo (Kasat Pol Air) Polres Langkat, AKP Bosar Effendi Harahap (penyidik) Dit Intelkam Polda Sumut, AKP Taslim (tenaga pendidik) SPN Sampali, AKP Erianto (Kapolsek Medang Deras), Polres Asahan, AKP Jasri (Kaur Mintu) Biro Ops Polda Sumut. Selanjutnya Iptu Trika Murni (Kaur Bin Ops) Sat Reskrim Polres Deliserdang, IpdaYusrizal Ilyas (Paur Bintal) Sat Brimobdasu, Ipda Zulhafni (Pama Bag Psikologi) Biro Pers Polda. “Para Pama tersebut beberapa di antaranya turut disertai istri, kemudian 16 Bintara dan seorang PNS, Nurhafsah (Penda Banum Bag Sumda) Polresta Medan,” jelas Nainggolan. (m39)

MEDAN (Waspada): DPRD Sumut akan membahas kembali persoalan temuan Badan Pengawas Keuangan (BPK), soal adanya dugaan penyimpangan di Universitas Sumatera Utara (USU) yang terindikasi merugikan negara. “Kita akan mengundang pihak USU, Kejatisu, BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) dan Polda Sumut dalam waktu dekat ini,” kata anggota Komisi E DPRD Sumut Muslim Simbolon didampingi Zulkifli Husein dan Rahmadiana Pulungan di gedung dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Selasa (12/10). Muslim mengatakan, pertemuan tersebut dimaksudkan untuk melihat sampai sejauh mana proses hukum dari hasil audit investigasi BPK pada 2007 lalu tentang adanya dugaan penyimpangan di USU. “Kita hanya ingin tahu

sudah sampai sejauh mana prosesnya,” kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Sumut. Dijelaskannya, sejumlah dugaan penyimpangan di USU seperti, persoalan perubahan status rumah dinas dosen menjadi milik pribadi, soal pembangunan rumah sakit, serta perkebunan milik USU. “Kasus ini harus di clearkan. Kalau memang tidak terbukti, harus disampaikan kepada masyarakat,” katanya. Anggota Komisi E lainnya, Zulkifli Husein mengatakan, rencana pertemuan itu sebenarnya sudah disampaikan langsung saat Rektor USU beraudiensi ke gedung dewan membahas soal tindak lanjut soal kebakaran Pajak USU beberapa waktu lalu.“Pertemuan itu juga rencananya akan dilakukan secara bersama oleh Komisi E dan Komisi A DPRD Sumut,” tambahnya. (h11)

Polisi Lepaskan Tersangka Narkoba MEDAN (Waspada): Polsekta Medan Baru melepaskan seorang pria diduga terlibat kasus narkoba, sedangkan teman wanitanya masih mendekam dalam tahanan Mapolsekta tersebut. Sebelumnya polisi menangkap ST, 24, dan kekasihnya SM Br S, 28, bersama barang bukti 24 bungkus daun ganja. “Kenapa tersangka ST dilepas, sedangkan keluarga kami SM Br S ditahan. Ada apa ini dengan polisi,” kata Sri Nurmala Br Sinuhaji selaku bibi tersangka SM Br S kepada Waspada di Mapolsekta Medan Baru, Senin (11/10) sore. Menurutnya, ST dan SM Br S ditangkap bersama-sama dan bukan secara terpisah, tapi kok ST saja dipulangkan. Padahal, keduanya diduga bersama-sama terlibat masalah narkoba tersebut. “Kami minta keadilan dan hukum ditegakkan dengan benar,” jelasnya. Kapolsekta Medan Baru AKP Saptono, SIK saat dikonfirmasi mengatakan, ST bukan dilepas melainkan ditangguhkan penahanannya dengan wajib lapor.

Menurut AKP Saptono, ST sudah diperiksa 3x24 jam, tapi tidak mengakui bahkan barang bukti ganja juga tidak ditemukan pada dirinya, melainkan ganja itu ditemukan dari SM Br S. Karena tidak kuat unsur untuk dilakukan penahanan, maka dia terpaksa dikenakan wajib lapor (Walap).“Mana mungkin ST ditahan kalau tidak terbukti. Dan mana mungkin saya berani mengenakan wajib lapor apabila ST ada barang buktinya,” jelas mantan Wakasat Reskrim Polresta Medan. Hal yang sama juga diungkapkan Kapolresta Medan Kombes Pol Drs Tagam Sinaga saat dikonfirmasi Waspada. Disebutkan Tagam Sinaga, ST sudah diperiksa 3x24 jam dan tidak terbukti terlibat kasus narkoba, maka terpaksa dipulangkan. ST, penduduk Sei Mencirim, Kec. Sunggal, dan RM Br S, warga Jalan Binjai Km 10,5, ditangkap di kediaman RM Br S, Selasa (5/10), bersama barang bukti 24 bungkus ganja dan sudah terjual enam bungkus ganja. (m31)

Pelajar SMK Korban Tabrak Lari MEDAN (Waspada): Syarah Fitria Indirwan, 14, pelajar Kelas I Tata Busana II, SMK Negeri X Medan, menjadi korban tabrak lari yang dilakukan seorang pengendara sepeda motor, saat berboncengan dengan ibunya, di Jalan Alfalah Medan, Minggu (10/10) malam. Korban luka parah karena mengalami sobek dibagian dagu, tangan dan kaki, sehingga mendapat belasan jahitan di Rumah Sakit Esthomihi Jalan SM Raja, sedangkan ibunya mengalami luka memar dan keseleho di pinggul, dan kaki akibat tertimpa sepeda motor yang dikendarainya. Menurut saksi mata, malam itu sekitar pukul 19.30Wib, korban bersama ibunya mengendarai Honda Vario mau pulang ke rumahnya di Jalan Perbatasan Simpang Limun. Saat melintas di Jalan Alfalah, tepatnya di bekas perlintasan rel kereta api, dari arah belakang muncul pengendara sepeda motor jenis GL Pro tanpa lampu dengan kecepatan tinggi. Diduga pengendaranya sudah mabuk, sepeda motor yang dikemudikan ibu korban langsung ditabrak, sehingga korban terpental ke tengah badan jalan dengan wajah penuh darah akibat dagunya mengantam mangkok

kaca yang dijinjingnya, sedangkan ibu korban (Novia Kanti) jatuh ditimpa sepeda motornya didepan pagar penduduk. Sementara pelaku yang tidak pakai helm berusaha bangun untuk melarikan diri, namun warga yang melihat kejadian itu terus mengamankan pelaku yang sedang menyalakan sepeda motornya GL Pro BK 6591 MY (diduga nomor polisi palsu). Tidak berapa lama lokasi kejadian dipenuhi warga, dan penguna jalan lainnya, sehingga situasi itu dimanfaatkan pelaku untuk melarikan diri. Selang beberapa waktu, ayah korban datang, dan keduanya dilarikan ke RS Esthomihi untuk mendapat perawatan. Senin (11/10) siang, sepeda motor yang diamankan warga dibawa ayah korban ke Mapolsekta Medan Kota. Namun, seorang petugas Lantas di Polsekta Medan Kota menyuruh ayah korban untuk membuat pengaduan ke Sat Lantas Polresta Medan. “Bukan kita tidak mau menerima pengaduannya, karena rekomendasi pengurusan jasa raharjanya dikeluarkan Sat Lantas Polresta Medan,” jelas petugas berpangkat Brigadir Kepala (Bripka) didampingi Kanit Reskrim Polsekta Medan Kota, Iptu S Simare-mare. (m39)

Menatap Masa Depan Kelistrikan Sumut BERAWAL dari suatu pagi menjelang siang hari 22 Desember 2009 silam, sebuah bus memasuki kawasan pusat pembangkit listrik PT (Persero) Perusahaan Listrik Negara (PLN), Sicanang, Belawan. Sejumlah petugas masih sibuk. Tempat perpakiran yang terbuka begitu sejuk, dedahanan pohon yang tumbuh di sekitar perpakiran menutupi areal tersebut. Angin siang sekilas membawa hawa panas dari hamparan pantai di seberang mesin-mesin pembangkit. Di kejauhan, di atas pantai arah utara, langit tampak memutih dan sedikit hitam oleh asapasap semburan gas dari mesin-mesin pembangkit PT PLN tersebut. Pulau Naga Putri, Kelurahan Sicanang, Belawan, merupakan salah satu pusat pembangkit listrik milik PT PLN, walaupun daerah tersebut tidak terdapat kandungan gas alamnya, namun dapat menghidupkan listrik di kota Medan bahkan di Sumatera Bagian Utara sampai ke Riau dan Aceh. Karena, batas wilayah pembangkit itu dikelilingi oleh Sungai Pantai, dimana sebelah utara berbatasan dengan Desa Kampung Nelayan, Timur berbatasan dengan kota Belawan, Barat berbatasan dengan Desa Batang Serei, dan Selatan berbatasan dengan Desa Sicanang Belawan sehingga memudahkan kapalkapal pengangkut bahan bakar dapat bersandar. Bus pun terhenti di areal mesin pembangkit listrik tersebut, hampir keseluruhan penumpangnya wartawan di Medan, tidak terkecuali si penulis wartawan harian Waspada. Ketika itu, krisis energi listrik begitu parahnya, pemadaman berlangsung panjang, bahkan di pelanggan rumah tangga ibarat minum obat, tiga kali sehari dengan waktu yang cukup panjang sekitar 2 s/d 4 jam pemadaman berlangsung. Sehingga para pimpinan perusahaan listrik itu mencoba untuk menentramkan masyarakat dengan membawa wartawan ke lokasi mesin-mesin pembangkit yang dirawat, tentunya didampingi oleh humas PT PLN Kitsu, Probo, sebagai guide para jurnalis untuk masuk ke ruang Serba Guna salah satu gedung perkantoran sebelum ke areal HRSG (head recovery steam generator). Disana telah menunggu seorang lelaki, postur tubuhnya tidak tinggi dan tidak pula pendek, badannya sedikit tegap dia dikenal Rahmat Riadi jabatannya sebagai Assisten Manager Operasi PT PLN Sektor Belawan. Dia telah menunggu kedatangan

wartawan sejak pukul 10.00 Wib waktu itu, dan beberapa menit kemudian menyusul Marodjahan Batubara, Deputi Manager Komunikasi dan Hukum PT PLN Kitsu, pembawaannya sederhana dengan postur tubuh yang cukup tinggi. Mereka pun menerangkan kondisi pusat pembangkit listrik yang memasok kebutuhan listrik di Sumatera Bagian Utara yang berada di Belawan. Dimana, lokasi tersebut terdapat Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) dengan kapasitas keseluruhannya mampu memasok 1077.88 MW menurut perhitungan matematika mesin tersebut. Hal itu terjadi hampir satu tahun yang lalu, namun tidak kali ini, ada yang berbeda bagi Perusahaan Listrik Negara (PLN) ketika Direktur Utamanya langsung dipimpin Dahlan Iskan, seorang pengusaha media terkemuka di Indonesia. Meski usianya kepemimpinannya masih belia, namun krisis energi listrik dapat segera diatasi. Langkah-langkah yang dilakukan cenderung prontal dengan melakukan penggantian pimpinan di tubuh PLN Wilayah II Sumatera Bagian Utara, menurut Dahlan ketika itu, prosedur penggantian pimpinan ini adalah sesuai dengan kebutuhan perusahaan untuk kepentingan masyarakat karena mereka mengetahui cara menangani mesin agar dapat bekerja secara optimal. Hal tersebut diterangkannya karena adanya protes dari serikat pekerja di tubuh PLN yang menyatakan beliau merupakan orang yang tidak kredibel didalam mengatasi krisis energi listrik yang terjadi pada saat itu khususnya di Sumatera Utara. Kenyataannya, selama dua bulan berlangsung kepemimpinan beliau, pemadaman mulai berkurang, lobi-lobi didalam pembangunan mesin pembangkit di Asahan III pun dilakukan untuk mengatasi krisis energi listrik pada tahun 2013 atau 2014 menurut prediksi. Semangat Dahlan Iskan didalam mengambil alih proyek tersebut begitu kuat karena selain ditunjang dengan dana bantuan dari Jepang juga kemampuan putra-putra bangsa yang andal didalam pembangunan tersebut. Namun tetap saja usaha itu harus berhenti sejenak. Walau demikian, menjelang ulang tahunnya ke-65 ini, perusahaan listrik Negara (PLN) membuat gebrakan yaitu program pemasangan satu juta sambungan, tepatnya pada 27 Oktober 2010 pemasangan tersebut serentak dilakukan secara nasional. Apakah hal itu dilakukan agar Indonesia mengalami krisis energi listrik kembali? Tentunya tidak karena kebutuhan listrik di Indonesia benar-benar cukup tinggi

Waspada/Surya Efendi

PERBAIKI JARINGAN : Dua orang petugas dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) sedang memperbaiki jaringan listrik. Dengan perbaikan tersebut pasokan listrik dari mesin-mesin pembangkit ke pelanggan tidak mengalami gangguan. sesuai dengan naiknya perekonomian Indonesia khususnya Sumatera Utara. Hal itu diungkapkan General Manager PT PLN Wilayah Sumatera Bagian Utara, Denny Pranoto seraya menyatakan dengan tingginya permintaan tersebut, tentunya banyak calo yang bermain disana pula dan memungkinkan memberatkan pelanggan atau masyarakat dengan program tersebut mereka dapat langsung ke kantor pelayanan PLN. “Kita masih memiliki cadangan daya sehingga dengan diberikannya kuota 55

ribu pelanggan di Sumatera Utara sepertinya masih dapat ditanggulangi, walaupun daftar tunggu pemasangan baru untuk rumah tangga sekitar 40 ribu lagi, sedangkan yang telah terpasang 48 ribu,” ujarnya. Otomatis, lanjutnya, dengan angka sebesar 55 ribu pelanggan hal ini dapat dicapai dengan waktu satu bulan, tentunya yang perlu diperhatikan adalah kesiapan PLN sendiri dimana seluruh pekerja di perusahaan listrik bersama perusahaan pembantu (outsourching) ikut serta dalam program tersebut.

Apakah tidak ada pemadaman? Namun bagaimana ketika ada perawatan mesin nantinya, apakah Sumatera Utara mengalami pemadaman kembali, mengingat PLTU yang terdiri dari Unit 1 dan 2 dibangun pada tahun 1984, Unit 3 dan 4 dibangun tahun 1989 memasok 260 MW. Sedangkan PLTGU yang terdiri dari blok1 dan blok-2, dimana masing-masing blok memiliki 3 unit mesin pembangkit dapat memasok 817,88 MW. Kemudian blok-1 terdiri GT 1.1 memasok listrik sekitar 117,50 MW, mesin ini dibangun pada tahun 1988, GT 1.2 dapat memasok 128,80 MW dibangun pada tahun 1992, dan ST 1.0 dapat memasok 149 MW dengan total 395,30 MW. Sedangkan blok-2 terdiri dari GT 2.1 yang dapat memasok 130 MW, GT 2.2 memasok 130 MW mesin ini dibangun pada tahun 1994, dan ST 2.0 memasok 162,6 MW yang dibangun pada tahun 1995 dengan total kapasitas 422,58 MW. Apalagi menurut Assisten Manager Operasi PT PLN Sektor Belawan, Rahmat Riadi kondisi mesin yang sudah tua sehingga kinerjanya tidak lagi standard begitu pula dengan bahan bakarnya, daya mampu pun mengalami penurunan sebesar sepuluh persen. Menurut GM PT PLNWilayah Sumatera Utara, Denny menyatakan setiap setahun sekali mesin-mesin akan dilakukan perawatan untuk mengoptimalkan pasokan listrik kepada masyarakat, tentunya dalam perawatan mesin tersebut tidak dioperasikan. Namun, lanjutnya, apakah hal ini dibebankan kepada masyarakat, hal itu melihat perkembangan nanti apakah hanya cukup untuk menurunkan daya di industri, apakah cadangan daya masih mampu mengatasinya. “Sampai saat ini jumlah pelanggan di Sumut berkisar 2.496.921, 93 persen didominasi rumah tangga atau sekitar 2.338.961, pelanggan bisnis 3,5 persen, industry 0,14 persen. Dengan ditambah 55 ribu pelanggan nanti, jumlah rumah tangga berkisar 2.362.961 pelanggan. Manager Proyek Induk dan Pembangkit Jaringan (Pikitring), Bintatar Hutabarat menyatakan meski ada penambahan 55 ribu pelanggan namun tidak akan mempengaruhi daya di Sumatera Utara, karena daya yang tersedia sampai dengan Oktober 2010 berkisar 1400 MW dengan daya yang terpakai sekitar 1250 s/d 1300 MW sehingga cadangan diperkirakan sekitar 100 s/d 150 MW. Selain itu, lanjutnya, PLN dalam master plannya, telah menetapkan Sumut sebagai Ibukota PLTMH di tanah air. Untuk mendukung seluruh proyek tersebut pada tahun 2013 PLN akan me-lakukan pembangunan jaringan transmisi 275 KV

dari mulai Aceh hingga Lampung sudah akan rampung. Selain sisi transmisi, PLN juga akan meningkatkan kapasitas PLTU Pangkalan Susu yang sebelumnya hanya 2 x 200 MW akan menjadi 4 x 200 MW. Kemudian, sejumlah pembangkit lain, PLTU Kuala Tanjung 2 x 200 MW, PLTP Gunung Seulawah berkapasitas 64 MW yang diharapkan selesai pada 2013. Untuk jenis PLTP akan direalisasikan PLTP Sarulla pada 2013, PLTP Sipaholon dan PLTP Pusuk Buhit berkapasitas 2 x 15 MW pada 2017. Keberadaan tambahan pasokan tersebut, direncanakan akan terkoneksi dengan Jawa-Bali melalui jaringan transmisi 500 KV, jalur Sumatera Bagian Timur. Direncanakan pada 2018, sistem Sumatera-Jawa-Bali akan terkoneksi. Sumatera akan dijadikan sebagai base load. Pengembangan selanjutnya akan melakukan transfer energi dengan Malaysia melalui jalur Riau. Begitupun Lembaga Advokasi Perlindugan Konsumen (LAPK), Farid Wajdi mengingatkan dengan penambahan ini jangan sampai mengurangi daya yang selama ini telah berjalan baik sebelum adanya pembangkit-pembangkit baru yang dapat memasoknya. “Jika hal ini terjadi, kinerja PLN yang telah berjalan baik dalam beberapa bulan terakhir ini jangan sampai hilang akibat tidak mampunya daya perusahaan listrik didalam memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya. Selain itu, lanjutnya, PLN juga jangan sampai terlena atau lupa didalam mengingatkan masyarakat didalam menghemat energi, tentunya dengan menghemat energi dua bola lampu berukuran 5 s/d 45 watt saja berarti telah mengurangi daya sekitar 20 MW sampai dengan 200 MW. Sejumlah masyarakat menyatakan kondisi listrik dalam tiga bulan terakhir dapat dikatakan baik, pemadaman dilakukan hanya ketika ada cuaca yang tidak baik, atau perawatan jaringan tidak seperti sebelumnya. “Namun kondisi ini lebih dipertahankan jangan sampai pemadaman kembali terjadi karena tidak saja mengganggu aktivitas ibu rumah tangga juga anak-anak sekolah, karena mereka belajar sangat membutuhkan penerangan,” ujar Nur, warga Medan Johor. Dirinya berharap, dengan perusahaan listrik negara yang kinerjanya sudah baik tersebut harus didukung oleh pemerintah jangan sampai akibat KKN, listrik di Sumatera Utara terancam krisis kembali. * Hamzah


Medan Metropolitan

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

A5

PMI Solid Jadi Mitra Pemko, TNI/Polri Jaga Kamtibmas

Dua Mantan Polisi Jual Ganja Dan Palsukan Surat Diringkus

MEDAN (Waspada): Ketua Pimpinan Cabang (PC) Pemuda Muslimin Indonesia (PMI) Kota Medan, Rinaldi Amri, S.IP dan segenap jajaran pengurusnya menyatakan dukungan atas kesigapan Walikota Medan Drs H Rahudman Harahap, khususnya pihak kepolisian dalam upaya meningkatkan stabilas keamanan dan ketertiban kota Medan. “Kegiatan pelepasan Babinkamtibmas, Babinsa dan Linmas Kelurahan se Kota Medan, sebanyak 543 personel yang akan ditempatkan di 151 kelurahan se kota Medan, dilepas secara resmi oleh walikota di halaman kantor Walikota Medan, merupakan upaya pemantapan kinerja aparat TNI/ Polri dan pemerintah kota dalam melaksanakan amanah menjaga keamanan dan ketertiban semua wilayah,” kata Rinaldi Amri, kemarin. Rinaldi mengatakan, untuk merefleksikan tujuan mulia dalam rangkaian menciptakan suasana kondusif Kota Medan itu, apa yang telah dicanangkan walikota dan dirancang pihak TNI/ Polri, harus didukung semua elemen pemuda, khususnya Pemuda Muslim Kota Medan. “Saya sudah instruksikan kepada segenap kader, anggota, partisipan dan pengurus PC PMI Kota Medan untuk ikut serta secara aktif menjaga keamanan, ketertiban dan kedamaian di lingkungan tempat tinggal masing-masing,” ujar Rinaldi seraya berharap seluruh pemuda, khususnya anggota Pemuda Muslimin Kota Medan harus berfikir serta melakukan aktivitas positif, untuk menciptakan suasana kondusif Kota Medan. Sebab itu, Rinaldi menilai, perlu ditingkatkan peranan pemuda dan kerjasama dengan pemerintah kota untuk menciptakan kegiatan-kegiatan yang sifatnya membangun atau mendorong terciptanya lapangan pekerjaan seperti UKM yang dikelola oleh pemuda itu sendiri. “Kami yakin walikota akan mendukung setiap aktivitas kepemudaan dalam rangkaian menciptakan pemuda-pemuda yang mandiri, berakhlakul kharimah, berwawasan luas, berfikiran cerdas dan dewasa, yang selaras dengan cita-cita dan tujuan yang ingin dicapai pak Rahudman memimpin kota ini,” ujarnya. Hal senada disampaikan Wakil Ketua PC PMI Medan Dicky Ambon, SE. Menurutnya, pelepasan Babinkamtibmas, Babinda dan Linmas Kelurahan se Kota Medan, kemarin, diharapkan dapat mempersempit ruang gerak para terorisme, khususnya di kota Medan. “Saya siap di garda terdepan jika memang dibutuhkan untuk menjaga kondusifitas kota Medan,” ujarnya. (m41)

MEDAN (Waspada): Terlibat jual beli daun ganja dan pemalsuan surat, dua mantan anggota Polri diringkus Polsekta Medan Timur dari dua lokasi terpisah di Medan, Minggu (10/10) sore. Dari kedua tersangka AK, 43, warga Jalan Mesjid Taufik Medan dan EB, 32, warga Jalan Menteng VII Medan Denai, disita barang bukti 21 amplop berisi daun ganja kering dan surat laporan kehilangan dari Polsekta Medan Timur yang telah dipalsukan sebagai barang bukti. Informasi yang diperoleh di kepolisian, Senin (11/10) menyebutkan, tersangka AK yang dipecat dari kesatuan Polri karena kasus narkoba, kini harus mendekam di penjara dalam kasus yang sama. Mantan polisi ini diringkus petugas yang menyaru sebagai pembeli ganja, di satu warung kopi yang berada tak jauh dari kediamannya. Setelah sebelumnya polisi, menerima informasi tentang ulah tersangka yang menjadi pengedar daun ganja kering. Selanjutnya tersangka bersama barang bukti 21 bungkus daun ganja diboyong ke Mapolsekta Medan Timur untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sedangkan tersangka EB ditangkap karena memalsukan surat laporan hilang dari Polsekta Medan Timur. Dalam aksinya, tersangka EB bersama temannya berinisial Ry berupaya mengelabui pihak leasing sepeda motor, seolah-olah sepeda motor yang dikredit Ry telah hilang dicuri maling. Selanjutnya, tersangka Ry menemui tersangka EB. Kepada EB, Ry meminta agar dibuatkan surat laporan kehilangan sepeda motor sehingga seolah-olah sepedamotor miliknya telah disikat maling. Setelah diberi Rp500 ribu, tersangka EB kemudian memalsukan surat laporan kehilangan sepeda motor berkop Polsekta Medan Timur. Belakangan, setelah diketahui surat laporan kehilangan itu palsu, tersangka EB berhasil ditangkap di rumahnya sedangkan tersangka Ry ditangkap di Lubukpakam. Kapolsekta Medan Timur AKP P Silalahi melalui Kanit Reskrim Iptu NA Simanjuntak ketika dikonfirmasi mengatakan jika tersangka AK dan EB masih dalam pemeriksaan. “Tersangka telah kita jebloskan kedalam sel tahanan, dan sekarang masih dalam pemeriksaan,” tukas Iptu NA Simanjuntak singkat. (cat)

Dua Jambret Dipukuli Warga MEDAN (Waspada): Dua penjambret dipukuli warga setelah terjatuh dari sepeda motornya saat usai beraksi merampas HP wanita penumpang becak bermotor (betor) di Jalan Sutomo Ujung, Minggu (10/10). Selanjutnya kedua tersangka SPMS , 28, warga Jalan Pelita IV, Medan Perjuangan dan BAP, 30, warga Jalan Pelita II Medan Perjuangan, dijebloskan ke dalam sel Polsekta Medan Timur. Sedangkan HP dan sepeda motor disita sebagai barang bukti. Aksi jambret itu dilakukan kedua tersangka saat korban Sri Sulistiani, 24, warga Jalan Marelan, Medan Labuhan, menumpang betor di kawasan Jalan Krakatau Medan. Dalam perjalanan Sri tak merasa curiga betor yang ditumpanginya dibuntuti kedua tersangka yang mengendarai sepeda motor Honda Supra X 125. Saat betor yang ditumpangi Sri melintas di Jalan Sutomo Ujung, tiba-tiba dari arah belakang muncul kedua tersangka yang langsung memepet dan merampas HP Nokia type E 63 yang tengah digunakannya. Sri langsung berteriak rampok dan sopir betor berusaha mengejar kedua tersangka yang mencoba kabur ke arah Jalan Krakatau Medan. Sial bagi kedua pelaku, tak jauh dari lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai mereka oleng dan terjatuh ke badan jalan. Warga serta pengguna jalan yang tengah melintas langsung meringkus dan memukuli kedua tersangka. Dalam kesempatan itu tersangka BAP berhasil melarikan diri. Sementara tersangka SPMS menjadi bulan-bulanan warga. Polisi yang mengetahui peristiwa tersebut turun ke TKP lalu mengamankan tersangka SPMS bersama barang bukti. Sementara tersangka BAP diringkus polisi dari kediamannya malam itu juga. Kapolsekta Medan Timur AKP Patar Silalahi melalui Kanit Reskrim Iptu NA Simanjuntak saat dikonfirmasi, Senin (11/10) mengatakan, kedua tersangka masih dalam pemeriksaan. (cat)

Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight

Pukul

Tiba Dari

Flight

Pukul

GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Banda Aceh GA-146 11 Jakarta GA-041 12 Jakarta GA-043

06.25 09.05 10.55 12.25 13.45 15.45 17.10 18.10 19.10 14.45 09.45 15.15

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Banda Aceh Jakarta Jakarta

GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-148 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-147 GA-040 GA-042

06.10 08.00 09.30 10.50 11.50 12.50 14.10 16.15 19.35 18.10 09.15 17.30

AIR ASIA 1 Kuala Lumpur 2 Kuala Lumpur 3 Kuala Lumpur 4 Kuala Lumpur 5 Penang 6. Penang 7 Surabaya 8 Bandung 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Phuket (3,5,7)

08.50 09.40 18.00 20.10 10.05 18.25 08.40 08.40 12.20 13.30 18.40 17.45

Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Penang Surabaya Bandung Jakarta Jakarta Jakarta Phuket (3,5,7)

AK-936 QZ-8055 AK-456 AK-938 QZ-8073 QZ -5836 QZ .7610 QZ- 7486 QZ-7496 QZ-7502 QZ-7504 FD-3990

08.25 11.55 17.40 19.40 09.33 18.00 08.25 08.15 19.15 13.05 15.40 17.15

17.20

Padang

RI-088

15.45

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam/S.baya Banda Aceh Penang Penang Penang Sibolga 1,3,5,7 Meulaboh 2,4,6,7 L.Seumawe 2,4,6,7 Gunung Sitoli Gunung Sitoli

JT-380 08.20 JT-398 09.20 JT-394 10.20 JT-302 11.20 JT-398 10.45 JT-382 13.05 JT-384 14.55 JT-396 16.25 JT-306 19.35 JT-386 21.35 JT-308 23.20 JT-971 12.20 JT-397 08.20 JT-1281 09.20 JT-1283 12.05 JT-1287 17.56 JT-1256 15.40 JT-12.53 13.25 JT-1251 10.55 JT-1261 08.15 JT-973 14.40

AK- 937 QZ- 8054 AK- 457 AK-939 QZ-8072 AK 5837 QX- 7611 QZ -7487 QZ-7497 QZ-7503 QZ-7505 FD-3991

MANDALA AIRLINES 1 Padang RI 089 LION AIR 1 Jakarta JT- 381 2 Jakarta JT- 397 3 Jakarta JT- 301 4 Jakarta JT- 395 5 Jakarta JT- 303 6 Jakarta JT- 399 7 Jakarta JT- 383 8 Jakarta JT- 385 9 Jakarta JT- 387 10 Jakarta JT- 305 11 Jakarta JT-309 12 Batam/S.baya JT-972 13 Banda Aceh JT-396 14 Penang JT-1280 15 Penang JT-1282 16 Penang JT-1286 17 Sibolga 1,3,5,7 JT-1254 18 Meulaboh 2,4,,6,7 JT-1252 19 L.Seumawe 2,4,5,7 JT -1250 20 Gunung Sitoli JT-1260 21 Gunung Sitoli JT-972

06.30 09.00 10.00 11.00 12.00 13.45 15.35 17.05 18.35 21.15 22.25 12.55 19.35 07.10 09.50 15.30 13.50 11.28 08.50 12.35 12.55

MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865

09.05 15.25

Kuala Lumpur MH-860 Kuala Lumpur MH-864

08.25 14.45

SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura

MI-233 MI-237

08.40 20.35

Singapura Singapura

MI-232 MI-238

07.50 19.50

VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584

08.30 20.45

Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583

07.50 20.00

BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Batam

7P-592 7P-598 7P-594 7P-596 7P-568

10.10 12.50 15.50 19.10 13.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam

7P-591 7P-597 7P-593 7P-595 7P-567

09.35 12.15 15.15 18.25 11.05

SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang

SJ-015 SJ-011 SJ-017 SJ-035 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021

10.20 15.30 19.10 15.05 15.20 11.30 07.20 16.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang

SJ-010 SJ-016 SJ-014 SJ-034 SJ-140 SJ-140 SJ-103 SJ-020

11.50 18.35 20.15 14.30 15.25 14.20 09.35 14.45

Waspada/Hamdani

BERBAHAYA: Sejumlah anak bermain di atas pipa air Tirtanadi, Jalan Bandar Setia, Kecamatan Medan Tembung, Kamis (7/ 10). Kurangnya Taman bermain dan pengawasan orang tua mengakibatkan mereka bermain di atas pipa, walau hal tersebut berbahaya.

Pemko Sediakan Lahan Bagi PKL Fly Over MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota Medan tetap menertibkan pedagang kaki lima (PKL) di bawah fly over Pulo Brayan yang selalu mengakibatkan kemacatan arus lalulintas. “Saat ini saya sedang mencari lahan bagi pedagang bawah fly over. Lahan tersebut sudah ada, menunggu keputusan dari pemilik lahan. Kalau nantinya lahan itu diberikan kepada

Pemko Medan, maka semua pedagang bawah fly over dipindahkan,” kata Walikota Medan Rahudman Harahap kepada Waspada, Selasa (12/10). Dijelaskan Rahudman, penertiban pedagang di Kota Medan tidak ada pilih kasih. Semua pedagang harus ditertibkan, apalagi pedagang yang di bawah fly over. “Kota ini harus kita tata lebih baik lagi supaya indah dan nyaman. Salah satunya penertiban para PKL harus dilakukan,” ucapnya. Dikatakan Rahudman, selain menunggu pembebasan

lahan tersebut, pihaknya juga sedang menunggu surat dari Menteri Pekerjaan Umum (PU) yang memerintahkan dirinya melarang masyarakat berjualan di bawah jembatan layang. Bila surat itu telah ada, maka sudah jelas aturannya ada larangan berjualan di bawah jembatan layang. “Kolong fly over itu harus ditata untuk dijadikan taman, bukan sebagai lokasi berjualan. Jadi, kita akan membongkar kios yang ada di situ, namun tidak secara paksa karena lahan belum ada,” tegasnya.

Sebelumnya, dua Ketua Fraksi di DPRD Medan juga mendesak Pemerintah Kota Medan agar segera memindahkan PKL di situ. Pasalnya, keberadaan pedagang tersebut melanggar peraturan pemerintah dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas. “Tidak ada alasan untuk tidak menertibkannya, karena telah melanggar peraturan,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan Herri Zulkarnain dan Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Medan Ahmad Arif. (h10)

Tender Secara Elektronik Pemprovsu Capai Rp92,4 M MEDAN (Waspada): Pemprov Sumatera Utara kian mantap menerapkan e-procurement atau sistem tender pengadaan barang dan jasa melalui internet. Padahal, sistem yang belum diwajibkan untuk diterapkan di pemerintahan itu kecuali mulai 2012 nanti sudah bisa menghasilkan tender barang dan jasa senilai Rp92,477 miliar. “Sejak 16 April 2009 - 11 Oktober 2010, 67 paket pekerjaan sudah dilakukan dalam Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) atau e-procurement, dengan total nilai Rp92.477.965.970,” ucap Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Sumut, Ir Ibnu S Hutomo, MM didampingi Kabag Bina Usaha Jasa Biro Pembangunan, Zai-

nuddin, SE usai melapor kepada Sekdaprovsu, RE Nainggolan di Kantor Gubsu, Senin (11/10). Menurut Hutomo, dari 67 paket pekerjaan selama dua tahun itu, 29 di antaranya dikerjakan pada 2009 dengan nilai Rp31.742.825.000. Sedangkan pada 2010, sampai 11 Oktober sudah 38 paket pekerjaan dengan nilai Rp60.735.140.970. “Contohnya pengadaan 100 stel pakaian sipil lengkap (PSL) Pimpinan dan Anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 Tahun Anggaran 2009 senilai Rp350 juta yang dimenangkan CV Pelita Jaya Rp345.500.000,” ungkap Hutomo. Contoh LPSE 2010 antara lain berupa paket pengadaan dua unit alat angkutan darat bermotor station wagon senilai

Rp340.000.000 yang dimenangkan CV Bintang Sigara senilai Rp339.500.000. Hutomo mengaku, dibanding 2009, LPSE 2010 mengalami peningkatan 100 persen lebih. “Mungkin karena LPSEnya masih terbatas pada pengadaan barang saja. Sedangkan pada 2010, sudah mencakup pengadaan barang maupun jasa sehingga bisa mencapai 100 persen,” katanya. Sejak Januari 2010, Pemprov Sumut tidak hanya menerapkan LPSE pada bidang pengadaan saja, tapi juga jasa. Seperti jasa konstruksi (pemborongan) atau pun jasa konsultan. Bahkan hari ini, paket LPSE akan bertambah satu dengan nilai Rp650 juta untuk kegiatan jasa konsultan di Sekretariat Pemprov Sumut

di Biro Perlengkapan dan Aset. “Kalau tidak ada halangan, besok akan tambah satu paket lagi senilai Rp650 juta,” timpal Zainuddin. Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 54 Tahun 2010, e-procurement atau LPSE baru bersifat wajib digelar di pemerintahan mulai tahun 2012. Sementara, Pemprov Sumut sendiri sudah melakukannya sejak 2009. “Sejak lounching 16 April 2009 lalu, sampai kini belum ada sanggahan yang masuk. Karenanya, kita mengimbau seluruh SKPD di Pemprov Sumut maupun di daerah untuk melakukannya. Bila kurang paham, kita siap memberikan bimbingan secara gratis,” ungkap Hutomo. (m19)

Korban Ledakan Tabung Gas Mulai Membaik MEDAN (Waspada): Kondisi kelima korban ledakan tabung gas mulai membaik. Tak ada lagi peralatan medis yang terpasang di tubuh kelima warga Jalan Marelan Kel. Tanah Enam Ratus Kec. Medan Marelan tersebut. Begitu juga salah satu korban M. Alfarowi, 8 bulan, yang kemarin malam suhu tubuhnya sempat naik, kini juga sudah stabil di Ruangan ICU (Intensive Care Unit) RSUP H. Adam Malik. “Kondisi Alfarawi sudah mulai stabil. Kemarin pasien demam karena cairannya banyak yang hilang, ini yang menyebabkan dia demam. Tapi sekarang sudah tidak lagi,” kata Kepala Ruangan ICU Anak RSUP HAM Anaria didampingi Kasubbag Humas RSUP HAM Sairi M. Saragih, Senin (11/10). Menurut Anaria, rencananya Alfarawi akan transfusi darah untuk itu memerlukan satu kantong darah. “Di ruangan ICU ini belum pernah dilakukan pembersihan lukanya, karena baru sabtu semalam. Selama di sini, pasien minum susu formula.” Sedangkan keempat korban lainnya yang berada di Ruang Rindu B Bedah Plastik, tambah Sairi, kondisinya juga sudah mulai membaik. “Perban keempatnya juga sudah diganti.” Sementara itu, salah satu korban Syariful, 30, mengaku juga sudah mulai membaik. “Udah agak lumayan. Tapi sekarang agak sedikit perih karena baru habis ganti perban,” kata Syariful. Sebelumnya, Kepala Kelompok Kerja Pelayanan Medis IGD RSUP HAM Tiur Sianipar mengatakan, dari kelima korban ledakan tabung gas, Luthfi menderita luka bakar yang cukup serius yakni mencapai 25 persen. Selanjutnya, Syaiful, 18 persen, Sri Rosmaida dan Rusmaini 9 persen sedangkan M. Alfarowi 15 persen. “Semuanya menderita luka bakar pada bagian kaki. Alfarowi dan Luthfi ada juga luka bakar pada wajahnya. Dan kelimanya dalam keadaan sadar saat masuk ke ruangan IGD. Kami sudah memberikan perawatan intensif kepada korban, membersihkan luka bakarnya dan memberikan analgesik sebagai penahan rasa sakit,” katanya. (cmai)

Jangan Jadikan Masjid Wadah Tebar Pesona Dan Fitnah MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara H Syamsul Arifin meminta umat Islam untuk membangun martabat masjid dengan menjadikan sebagai sentral kekuatan umat di Sumatera Utara. “Bangunlah martabat masjid. Jangan duduk di masjid tebar pesona dan fitnah. Kita perlu membaca Al-Quran secara massal di masjid,” ujar Gubsu H Syamsul Arifin pada acara pelantikan pengurus Badan Pengelola, Personalia Masjid Agung Medan, Pengurus Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Sumut di Kantor Gubsu, Jln Diponegoro Medan, Kamis (7/10). Gubsu juga berharap, masjid sebagai pusat penggerak umat Islam di Sumatera Utara. Karenanya untuk ke depan, perlu ada radio khususnya di Masjid Agung Medan . “Lewat radio itu, bisa ingatkan umat untuk tidak menebar fitnah. Makanya, pengurus Masjid Agung Medan harus punya visi jauh ke depan,” sebut Gubsu. Dikatakan Gubsu, dirinya selaku pemimpin di Sumut begitu peduli dengan kondisi masjid, utamanya Masjid Agung Medan, karena banyak masukan yang sampai ke dirinya, pengelolaan masjid selama ini tidak sesuai harapan umat dari segi keindahan, kebersihan dan ketertibannya. “Saya selaku pemimpin mengumpulkan para ulama, apa yang harus dilakukan agar masjid benar-benar menjadi sentral kekuatan umat dan

orang nyaman beribadah di dalamnya. Langkah pertama yang kita lakukan dengan gerakan jumat bersih. Ini kita lakukan, karena tempat ibadah itu memang harus bersih, terutama bersih bathin,” ucap Gubsu. Pada kesempatan itu Gubsu juga berharap kepada pengurus Bazda Sumut yang diketuai H Amansyah Nasution dan pengurus yang baru dilantik lainnya dapat bekerja keras dan benar-benar mengelola zakat umat Islam. Harapannya, harta zakat disalurkan ke orang yang

berhak. Dengan begitu, tidak akan ada lagi umat Islam yang miskin di Sumut. “Kalau kita lihat, setiap tahun ada orang yang pingsan, bahkan ada yang sampai meninggal gara-gara ambil sedekah yang hanya dua puluh ribu rupiah. Kondisi ini hampir setiap tahun terjadi. Karenanya, harus dihidupkan kepercayaan umat terhadap lembaga Bazda. Pengurus harus bekerja keras. Saya berharap, kepengurusan baru bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya,” tukas Gubsu.

Konsultan Asal Jakarta Tewas Saat Hendak Menyetor Uang MEDAN (Waspada): Seorang konsultan asal Jakarta yang hendak menyetorkan uang kepada keluarganya melalui bank BCA tewas ketika dalam perjalanan menuju ke RS Malahayati Medan, Rabu (13/10). Informasi Waspada peroleh di kepolisian, korban Samuel Rismad Peyodang, 55, warga Hutan Kayu Utara Jalan Kris IV, Blok IV No.22 Ciputat Tanggerang, berada di Medan bertugas sebagai konsultan. Dia datang ke Bank BCA Jalan Diponegoro hendak menyetorkan uang jutaan rupiah. Entah bagaimana, korban langsung terjatuh pingsan. Selanjutnya, pihak keamanan melihat kejadian itu langsung dilarikan ke RS Malayati. Belum sempat menjalani perawatan secara medis, korban meninggal. Di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan, begitu juga informasi dari pihak keluarga korban ada menderita sakit jantung. Selanjutnya Drs H Ismail Efendy Msi, 52, (PNS Kopertis Wilayah I) selaku teman korban langsung membuat surat pernyataan dan rencananya jenazah korban akan dibawa ke kampung halamannya. Kapolsekta Medan Baru AKP Saptono, SH,SIK didampingi Panit I-II Reskrim Ipda Alexander, SH dan Ipda Akta Wijaya mengatakan, korban tewas karena sakit jatung dan rencananya jenazah akan dibawa pulang ke kampung halamannya untuk dikebumikan. (m31)

Dia juga minta kepada pengurus LPTQ Sumut yang diketuai, Drs H A Muin Isma Nasution agar dapat mengembalikan kejayaan Sumut sebagai provinsi yang melahirkan qori dan qoriah. Sebab dua tahun terakhir, Sumut terus tertinggal dengan provinsi lain di Indonesia. “Umat harus mampu membaca dan mengamalkan apaapa yang terkandang dalam ayat-ayat suci Al-Quran,” beber Gubsu. Kepala Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, H Syariful Mahya Bandar menjelaskan, di antara tugas yang harus dikerjakan pengurus Badan Pengelola Masjid Agung Medan dengan Ketua pelaksana pengelola Drs H Eddy Syofian, MAP dan Wakil Letkol Caj DR H Asren Nasution, MA yakni mewujudkan Masjid Agung Medan sebagai sentral kekuatan umat Islam Sumut. Berikutnya, mengaktifkan fungsi Masjid Agung Medan sebagai pusat kegiatan ibadah, pusat kegiatan umat Islam dan pusat pembinaan persatuan dan kesatuan umat Islam di Sumut. Eddy Syofian yang juga Pj Walikota Tebing Tinggi kepada wartawan mengatakan tekadnya akan menjalankan apa yang diamanahkan Gubsu untuk mengelola Masjid Agung dengan baik. Langkah awal yang akan dilakukan dengan menata Masjid Agung dengan sebaik mungkin. “Sekarang ini, justru seolah-olah lebih banyak kenderaan yang parkir, ketimbang orang yang shalat di Masjid,” tegas Eddy. (m19)

Waspada/Mursal AI MENGIPAS: Syariful, 30, salah satu korban ledakan tabung gas sedang mengipas anak pertamanya, Luthfi, 3, yang juga menjadi korban ledakan tabung gas, Sabtu (9/10), Foto diambil Senin (11/10).


Opini

A6

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Menyoal Kepadatan Lalu Lintas Oleh Dr Drs H.Ramli, MM Sudah harus memiliki konsep yang jelas dalam membatasi jumlah kendaraan bermotor

S

TAJUK RENCANA

Negara Wajib Lundungi Rakyat Termasuk Produk Unggulan RI

P

engusaha nasional Rahmad Gobel mensinyalir adanya persaingan tidak sehat di balik pelarangan produk mi instan Indonesia yang beredar di Taiwan, menyusul di sejumlah pasar swalayan Hongkong dan sejumlah negara lain ikut-ikutan melakukan penelitian sebelum mengambil sikap. Namun begitu, kita juga melihat ‘’ambivalensi’’ pejabat pemerintah Indonesia, termasuk Menkes RI yang menyatakan Indomie tidak berbahaya bagi kesehatan karena kadar bahan pengawetnya masih di bawah ambang batas. Begitu juga, pejabat IDI (Ikatan Dokter Indonesia), Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), dan YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia). Sangat mengherankan jika di luar negeri (Taiwan) menganggap kandungan pengawet yang terdapat dalam mi instan produk RI berbahaya, sementara di negara kita yang mayoritas rakyatnya menyenangi mi instan malah dianggap aman-aman saja. Pasti ada yang tidak ‘’beres’’ apakah para pejabat kita yang membela pengusaha dan membiarkan rakyatnya terancam penyakit, atau pejabat di Taiwan yang ‘’kebakaran jenggot’’ karena produk sejenis di negaranya kalah bersaing. Sudah menjadi rahasia umum kalau produk mi instan asal Indonesia merajai pasar di sejumlah negara di luar negeri karena rasanya yang enak, walaupun bahan bakunya terigu impor namun harganya bisa murah dan terjangkau, serta pengemasannya yang bagus dan mudah dimasak. Jenisnya pun beragam. Tentu saja semua produk mi instan itu menggunakan bahan pengawet atau bahkan mungkin pewarna bagi produk makanan dan minuman lainnya. Adalah hak pemerintah Taiwan melakukan pelarangan terhadap produk impor yang beredar di negaranya. Kiranya pemerintah Indonesia pun melakukan hal yang sama, sehingga Standar Nasional Indonesia (SNI) benar-benar dijalankan agar produk ‘’sampah’’ dari negaranegara lain tidak seenaknya beredar di Indonesia. Hemat kita, penggunaan bahan pengawet bagaimanapun juga sulit dihilangkan dalam dunia industri makanan - minuman, juga obat-obatan. Masalahnya, kalau tanpa Intisari pengawet dalam waktu beberapa hari saja kondisinya sudah rusak. Oleh karena itu digunakan bahan pengawet atau jenis ‘’borak Saatnya kita mewas- anti-basi’’ sehingga jangka pakainya bisa setahun bahkan lebih. padai beragam jenis maYang perlu ditindaklanjuti oleh pemekanan dan minuman ber- rintah kita tentu saja apakah betul pemerintah Taiwan memberlakukan spesifikasi mi instan pengawet dan berwarna yang boleh dijual harus tanpa bahan pengawet dengan kandungan di untuk seluruh produk tanpa pilih kasih. Sehingga bukan hanya dikenakan untuk produk atas ambang batas. Indonesia saja. Kalau memang berlaku untuk seluruh produk dalam dan luar negeri hal sangat positif. Berarti, pemerintah Taiwan bertanggung jawab dalam melindungi rakyatnya dari ‘’racun berbahaya’’ yang terdapat dalam produk bahan makanan dan minuman. Pemerintah kita pun harusnya memberi contoh seperti itu, tegas dalam bersikap untuk melindungi rakyatnya dari beragam penyakit yang bisa timbul akibat mengonsumsi produk makanan dan minuman berpengawet dan menggunakan pewarna kimia/tekstil. Sebenarnya, sudah lama praktisi kesehatan, seperti para dokter mengimbau masyarakat untuk berhati-hati memilih makanan, terutama yang menggunakan pewarna dan bahan pengawet. Sebab, banyak beredar makanan jenis itu di pasaran dengan harga bersaing, namun dampaknya sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh konsumennya. Dalam jumlah terbatas mungkin saja aman, tapi kalau sudah terlalu sering dimakan dan diminum pastilah akan menimbulkan dampak negatif yang tidak diinginkan. Pemerintah, apalagi Menkes, sepatutnya mengimbau masyarakat untuk mengurangi mengonsumsi produk makanan dan minuman yang membahayakan kesehatan. Dalam jumlah sedikit mungkin tidak berbahaya tapi kalau dikonsumsi terus-menerus dalam jumlah banyak pastilah berdampak negatif bagi rakyat selaku konsumen. Selain itu, bersama-sama lembaga terkait lainnya menindak tegas produsen yang mengabaikan ketentuan hukum dan masalah kesehatan. Saatnya masyarakat harus diberi edukasi bahwa makanan yang baik itu adalah yang segar tanpa bahan pengawet, formalin, borak, maupun pewarna kimia berbahaya, apalagi menggunakan pewarna tekstil yang semakin banyak dipergunakan karena harganya murah. Siapapun produsen makanan dan minuman yang menggunakan bahan pengawet dan pewarna harus segera ditindak, izinnya dicabut, pelakunya ditangkap dan disidangkan ke meja hijau. Negara memang berkewajiban melindungi rakyatnya. Larangan salah satu produk mi instan dari Indonesia beredar di Taiwan dan kemungkinan menyusul ke negara-negara lain memang memungkinkan kalau terbukti tidak susuai dengan standar masing-masing negara. Mumpung baru Taiwan yang mencekal Indomie kiranya perlu dilakukan antisipasi oleh pemerintah agar produk unggulan Indonesia lainnya tidak menyusul dicekal nantinya. Apalagi cukup terbuka juga kemungkinan adanya rekayasa dan persaingan dagang dengan produk sejenis dari dalam negeri dan luar negeri mengingat segmen bisnis mi instan yang bermasalah di Taiwan itu masih memimpin penjualan terbesar, yakni Rp3,15 triliun atau 72,8 persen.+

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

uatu hal yang terus menerus menjadi masalah yang semakin kompleks di negeri ini adalah persoalan kepadatan lalu lintas. Perkembangan jumlah kendaraan sangat tidak sebanding dengan perkembang lajur jalan. Tidak efektifnya pengangkutan massal seperti bus dan kereta api membuat masalah semakin kompleks lagi. Belum lagi mengingat perilaku berkendaraan masyarakat kita yang tak mau taat aturan menjadikan masalah lebih parah lagi. Persoalan lalu lintas ini telah menjadi persoalan lintas teknis, budaya, ekonomi dan politik. Kondisi yang paling parah saat ini adalah Ibukota Jakarta. Tapi di kota-kota besar lainnya di Indonesia, masalah itu bukan tidak terjadi. Kota Medan salah satunya yang juga mengalami masalah kemacatan bahkan kesemrawutan lalu lintas. Khususnya pada jam-jam sibuk seperti di waktu pagi saat orang berangkat kerja, siang hari saat aktivitas pada dan sore hari saat orang-orang pulang kerja. Menurut pendapatpenulis, sudah saatnya pemerintah kota Medan memikirkan dan mengkaji untuk merencanakan pemindahan pusat pemerintahan atau aktfitas pemerintahan ke arah utara kota Medan, misalnya Marelan atau Labuhan. Karena pada waktu-waktu sibuk terlihat benar bahwa kapasitas ruas jalan tidak mampu menampung kapasitas kendaraan yang terus melunjak tinggi. Tingkat stress pengguna kendaraan pun semakin tinggi. Kapasitas jalan adalah kemampuan ruas jalan untuk menampung arus atau volume lalu lintas yang ideal dalam satuan waktu tertentu, dinyatakan dalam jumlah kendaraan yang melewati potongan jalan tertentu dalam satu jam (kend/jam). Dengan mempertimbangan berbagai jenis kendaraan yang melalui suatu jalan, digunakan satuan mobil penumpang sebagai satuan kendaraan dalam perhitungan kapasitas maka kapasitas menggunakan satuan satuan mobil penumpangper jam atau (smp)/ jam. Pada saat arus rendah kecepatan lalu

lintas kendaraan bebas tidak ada gangguan dari kendaraan lain. Semakin banyak kendaraan yang melewati ruas jalan, kecepatan akan semakin turun sampai suatu saat tidak bisa lagi arus/ volume lalu lintas bertambah, di sinilah kapasitas terjadi. Setelah itu arus akan berkurang terus dalam kondisi arus yang dipaksakan sampai suatu saat kondisi macet total, arus tidak bergerak dan kepadatan tinggi. Antara besarnya arus/volume lalu lintas dengan kecepatan (dalam hal ini kecepatan sesaat) dengan kepadatan lalu lintas memiliki hubungan. Hubungan kecepatan dan kepadatan adalah linier yang berarti bahwa semakin tinggi kecepatan lalu lintas dibutuhkan ruang bebas yang lebih besar antarkendaraanyang mengakibatkan jumlah kendaraan perkilometermenjadi lebih kecil. Hubungan kecepatan dan arus adalah parabolik yang menunjukkan bahwasemakinbesararuskecepatanakan turun sampai suatu titik yang menjadi puncakparabolatercapaikapasitassetelah itu kecepatan akan semakin rendah lagi dan arus juga akan semakin mengecil. Sedangkan hubungan antara arus dengan kepadatan juga parabolik semakin tinggi kepadatan arus akan semakin tinggi sampai suatu titik dimana kapasitas terjadi, setelah itu semakin padat maka arus akan semakin kecil. Sementara faktor yang mempengaruhi kapasitas jalan kota adalah lebar jalur atau lajur, ada tidaknya pemisah/median jalan, hambatan bahu/kerb jalan, gradient jalan, di daerah perkotaan atau luar kota, ukuran kota. Lintas masalah Seperti disinggung di atas, persoalan lalu lintas ini menjadi kompleks karena merupakan lintas masalah, menyangkut masalah teknis, budaya, ekonomi dan politik. Pertama, secara teknis, persoalan lalu lintas menyangkut bagaimana mengatur posisi ruas jalan, dari mulai lebar,

panjang dan kondisi kanan-kiri jalan. Semuanya harus ada aturannya, karena memang berbagai perangkat jalan dibuat satu paket dengan aturannya. Kanan kiri jalan biasanya selalu dibuat parit sebagai saluran air dan pengendali banjir agar air hujan yang turun tidak sampai menggenangi badan jalan. Tinggi badan jalan juga harus tidak lebih rendah dari tinggi tanah di kanan-kirinya, termasuk tanah di rumah-rumah warga, ataupun perkantoran dan pabrik atau tempat usaha. Pada kenyataannya, saluran parit berubah fungsi, tidak saja jadi pembuangan air tetapi juga menjadi tempat pembuangan sampah hingga tidak heran kalau banyak yang tersumbat sampah. Tidak sedikit juga yang menjadikan parit sebagai lahan untuk tempah usaha maupun tempat tinggal. Badan jalan juga begitu rendah dibandingkan dengan tanah di kanan-kirinya sehinggahujansingkat sudah akan membanjiri badan jalan. Maka macat pun tidak bisadihindari. Ini adalah peraturan dasar darisaranajalan.Karenatanpapeneggakan aturannya maka lalu lintas pasti menemukan masalah serius.Tapi persoalan ini dari waktu ke waktu menjadi masalah yang tak kunjung bisa terselesaikan. Malah semakin parah. Kedua persoalan budaya.Apa yang disebut di atas tentang perlakuan kita sebagai warga negara terhadap sarana lalu lintas adalah produk budaya yang entah sejak kapan mulai kita anut. Membuang sampah di parit, melanggar aturan lalu lintas, tidak memperhatikan keselamatan ketika mengemudi, suap-menyuap dengan petugas lalu lintas adalah budaya kita saat ini. Saat ini orang lebih merasa nyaman untuk melanggar aturan lalu lintas ketimbang mematuhinya. Kita juga bisa parkir dan menghentikan kendaraan di manapun dan kapanpun kita mau. Lihat saja pada umumnya angkutan kota itu. Sepertinya tidak ada aturan yang bisa mendisplinkan perilaku berkendaraan tersebut. Ketiga persoalan ekonomi. Siapapun maklum kalau jumlah kendaraan

bermotor yang semakin berjubel membuat tingkat kepadatan lalu lintas yang semakin tak terhingga. Tetapi kenyataannya kita terus menjadi produsen kendaraan bermotor yang baik. Negeri kita terus menjadi pusat-pusat penjualan produkkendaraanbermotordariberbagai Negara seperti Jepang, China maupun yang berasal dari daratan Eropa. Orang malah berlomba-lomba memiliki kendaraan. Orang kaya terus mengkoleksi mobil-mobil terbaru yang harganya selangit. Orang yang ekonominya biasa saja pun kini sudah semakin gampang memiliki sepedamotor karena fasilitas leasing yang memaksa mereka bekerja keras untuk sebuah sepedamotor. Kondisi ini semua karena secara ekonomi, pemerintah adalah pihak yang menerima manfaat langsung. Pajak kendaraan bermotor adalah pendapat negara yang paling primadona sejak dulu. Gakperluperaspikiran,tinggalmenyetujui arus masuk kendaraan maka pendapatan akan mengalir deras. Keempat adalah persoalan politik. Ini terkait dengan kebijakan pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.Harusadapoliticalwillpemerintah yang konsisten dalam mengatasi masalah lalu lintas ini, meskipun untuk itu harus ada konsekuensinya. Pemerintah sudah harus memiliki konsep yang jelas dalam membatasi jumlah kendaraan bermotor. Karena jumlah kendaraan yang melampaui ambang batas tentu akan membuat kondisi stagnan lalu lintas. Walaupun dengan pembatasan tersebut akan berdampak pada berkurangnya pendapatannegara.Untukinipemerintahdituntut untuk kreatif mencari sumber-sumber pendapatan baru di samping dari sektor pajak kendaraan bermotor. Penutup Masalah teknis, budaya, ekonomi dan politik ini masih terkait dengan proses penegakkan hukum. Karena berbagai kebijakan yang diluncurkan tidak akan pernah berjalan dengan efektif jika tidak didorong dengan penegakkan hukum yang konsekuen. Tentu aka nada berbagai implikasi. Tetapi persoalan lalu lintas ini sudah harus ditangani dengan lebih serius karena jika tidak, sama hal kita membiarkan kondisi stagnan lalu lintas akan berlangsung tanpa kita berbuat apapun. Penulis adalah MantanWakilWalikota Medan

Adab Kita Berlalu Lintas Oleh Budi Agustono Rendahnya adab berlalu lintas terjadi di semua lapisan masyarakat. Pengendara mobil mengkilap mewah sama seperti pengendara sepeda motor dan sopir angkot

A

dab berlalu lintas merupakan cermin budaya bangsa. Kalimat seperti ini sering kali terdengar dalam kehidupan sehari-hari. Meski kalimat ini acap berkumandang, tetapi untuk membentuk adab berlalu lintas menjadi budaya bukan persoalan mudah. Diperlukan gerakan kultural untuk mewujudkan keadaban dalam berlalu lintas. Urbanisasi melahirkan kepadatan kota. Kepadatan kota berkait erat dengan pertambahan kendaraan yang terus merangkak naik, sedangkan ruas jalan cenderung tidak bertambah sehingga mempercepat kepadatan lalu lintas dan kemacatan jalan. Kota Medan, sebagai ibu kota provinsi Sumatera Utara, semakin hari semakin dirasakan kepadatan lalu lintasnya. Jalan utama yang berada di jantung kota dipadati berbagai kendaraan, sementara itu di bahu-bahu jalan berjajar warung makan, penjual buah, kedai kopi, tambal ban, dan sebagainya yang menyebabkan menyempitnya badan jalan. Hal ini membuat jalan semakin macat dan semrawut. Kemacatan dan kesemrawutan lalu lintas merupakan pemandangan keseharian wajah kota. Demikian semrawutnya lalu lintas ini sampai-sampai membuat Pemkot Medan (Dinas Perhubungan) dan instansi lainnya tidak mampu lagi mengatasi kemacatan jalan. Akibatnya, publik, termasuk para wakil rakyat yang bersemayam di DPRD Medan dan Provinsi Sumatera Utara berteriak menyalahkan aparat instansi pemerintah itu. Masalah kemacatan dan kesemrawutan lalu lintas tentu tidak bisa serta merta melimpahkan kesalahan pada aparat pemerintah. Publik atau pemakai kendaraan sering menjadi penyumbang dalam riuhnya kemacatan dan kesemrawutan jalan. Dengan mudah dilihat pengendara kendaraan seenaknya berkendaraan di jalanan, malah seolah mereka ingin menguasai jalan. Di mata pengendara, entah itu truk, mobil, angkot, sepeda motor, beca, dan kendaraan lainnya jika berada di jalan

bagaikan raja yang mau menang sendiri dan menguasai jalan seakan jalan menjadi miliknya. Peraturan lalu lintas menegaskan pengendara sepeda motor harus memakai helm dan kendaraan dilengkapi dengan surat kendaraan bermotor. Di perempatan jalan dipajang peraturan lalu lintas berbunyi pelanggar marka jalan akan dikenakan denda Rp 500.000. Pengendara sepeda motor memang memakai helm, tetapi hanya dipakai di wilayah jalan-jalan protokol yang mendapat pengawasan polisi lalu lintas. Tetapi begitu keluar dari jalan protokol helm dilepas karena tidak ada pengawasan (polisi lalu lintas) lagi. Makin jauh dari jalan protokol makin banyak pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm. Orang memakai helm karena ada polisi lalu lintas. Demikian pula himbauan pelarangan melanggar marka, meski membaca denda bagi siapa yang melanggar marka jalan, tetapi saat berhenti di lampu merah, banyak yang menindih dan melampaui marka jalan, malah banyak pula yang tidak mau berhenti dan terus melajukan kendaraannya saat lampu pengatur lalu lintas memerintahkan untuk berhenti. Buang sampah Menerabas jalan saat lampu merah dianggap sebagai hal yang lumrah. Kalau ter(di)tangkap polisi mereka tidak pernah gusar apalagi takut karena sudah menjadi rahasia umum dengan menyogok polisi. Mereka dilepas dan dapat meneruskan perjalanannya. Sepertinya antara pengendara sepeda motor yang tidak berhelm dan polisi saling memanfaatkan kesempatan untuk keuntungan masing-masing. Selain itu di perempatan jalan disediakan lampu pengatur lalu lintas. Tetapi para pengendara kendaraan acap melanggar lampu pengatur jalan yang masih berwarna merah. Kendaraan yang berhenti saat lampu merah, kendaraan yang di belakangnya entah itu sepeda motor, beca, angkot, dan mobil sesukanya membunyikan klakson berkali-kali

memberi isyarat supaya kendaraan di depannya melaju jalan. Padahal angka pengatur jalan masih berada di angka empat belum menunjukkan angko nol sebagai isyarat jalan. Karena mendengar klakson kendaraan yang di depannya tidak bergerak juga, pengendara kendaraan marah dan berteriak-teriak meminta kendaraan di depannya bergerak maju. Ketika kendaraan dipaksa bergerak saat lampu merah, pada waktu bersamaan dari arah lain yang lampu pengatur lalu lintas masih berwarna hijau menyaksikan ada kendaraan lain yang seharusnya berhenti tapi menerobos lampu merah menjadi berang dan marah sambil berteriak-teriak ke penerobos. Akibatnya jalan menjadi macat. Suasana kemacatan ini bertambah parah saat pengendara lainnya ingin saling mendahului, mengambil ruang kosong sembari mencuri jalan orang lain yang acap membuat keributan dan menaikkan emosi sesama pengendara. Di sini jalan menjadi arena perebutan unjuk kekuasaan. Sesama pengendara saling memaki dan baku mulut karena masing-masing merasa benar sekaligus mempertontonkan siapa yang kuat di tengah hiruk pikuknya kemacatan. Sementara itu pengendara lainnya melihat adu mulut itu hanya berdiam tanpa ada komentar, tetapi sering melemparkan senyum sinis tanpa pernah berniat melerai keributan di perempatan jalan. Di tengah situasi yang semacam ini para pengendara lainnya yang tidak sabar melajukan kendaraannya membunyikan klakson berkali-kali sambil memekikkan suaranya meminta kendaraan di depannya bergerak jalan. Suasanapun di jalan pun semakin gaduh. Rendahnya adab berlalu lintas terjadi di semua lapisan masyarakat. Pengendara mobil yang mengkilap dan mewah perilakunya di jalanan sama seperti pengendara sepeda motor dan sopir angkot. Pengendara mobil sering melanggar peraturan lalu lintas seperti menindih marka jalan di perempatan lampu pengatur jalan dan menerabas lampu merah. Di samping itu di jalan juga mereka berlaku semaunya dan memperlakukan jalan sebagai tempat pembuangan sampah. Sering dijumpai pengendara mobil tahun mutakhir tangannya ringan sekali membuka jendela mobil untuk membuang sampah seperti, kemasan minuman dan makanan, puntung rokok,

dan sisa makanan di jalan. Mereka tidak mau repot-repot membungkus sisa makanan dan minuman dalam kantongan plastik dan membuangnya di tempat pembuangan sampah atau di rumah. Karena hidup yang serba instant, begitu selesai makan, minum, dan merokok di mobil langsung melemparkannya di jalan tanpa pernah merasa bersalah tindakannya mengotori jalan dan jauh dari keadaban berlalu lintas. Demikian pula dengan sopir angkot bagaikan kuda liar tanpa pernah memikirkan keselamatan penumpangnya memacu kendaraannya dengan ugal-ugalan. Makin kosong penumpang dalam kendaraannya makin kencang sopir memacu kendaraannya, apalagi jika angkot yang kosong itu disalib dengan angkot yang sama-sama kosong dan sama-sama mengejar penumpang (Bersambung ke hal B5)

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * Mensesneg: Menteri yang suka klaim baju dinas - Menteri modis! * Indomie ditarik di luar negeri - Dalam negeri hajar, he...he....he * Pengamat: Jabatan gubernur tak mudah dihapus - Menjadi gubernur pun tak mudah

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Plt. Redaktur Opini: Dedi Sahputra. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba, H. Halim Hasan, Diurna Wantana (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Armansyah Thahir (Aceh, Otomotif), Austin Antariksa (Olahraga, Kreasi), Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Anum Purba (Keluarga)), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamsir (Sumut), Aji Wahyudi (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedek Juliadi, Hajrul Azhari, Syahrial Siregar, Khairil Umri (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit, Sapriadi (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Balyan Kadir Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap (Padang Sidimpuan), Sori Parlah Harahap (Gunung Tua), Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman (Sibuhuan), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Musyawir (Lhoksukon), Muhammad H. Ishak (Idi), HAR Djuli, Amiruddin (Bireuen), Bahtiar Gayo, Irwandi (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar, Irham Hakim (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Muhammad Rapyan (Sinabang).

Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi


Opini

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

A7

Pariwisata,Persaingan Dan Kesiapan Pemerintah dan masyarakat harus berhenti untuk saling menyalahkan, tetapi mari kita membangun sinergi

ini di negeri kita? Mari kita bangun budaya pemahaman tentang sadar pariwisata. Bali dan Yogya merupakan tujuan wisata yang sudah mendekati kondisi ini. Kita satu bangsa kenapa mereka bisa lkita belum bisa!

yang siap menjadi tuan rumah yang baik bagi setiap wisatawan mancanegara atau domestik. Bagaimanapun kesiapan menerima wisatawan ini baru terbangun di beberapa provinsi seperti Bali,Yogya dll.Tetapi banyak provinsi masyarakat di daerah wisata, tidak ada kepedulian untuk memelihara objek wisata karena semua kurang mendapatkan sosialisasi secara benar. Mereka tidak mau memahami efek domino, mereka hanya merasakan bahwa tidak ada rupiah yang mereka terima secara langsung dari ramainya wisatawan. Keramahan masyarakat setempat untuk mau dan bersedia menjawab pertanyaan dari para wisatawan apakah tentang informasi tempat,hotel dll. Ini adalah hal yang sering ditanya oleh setiap wisatawan. Tetapi pengalaman mengatakan sungguh langka orang yang mau secara rela dan senang hati memberikan bantuan informasi. Ini adalah fakta di negeri kita tercinta dan inilah yang harus kita ubah secara bertahap sampai betul masyarakat kita menjadi sadar wisata. Sebagai ilustrasi pada tahun 1999 penduduk Spanyol 43 juta jiwa, tetapi wisatawan mereka mencapai 54 juta jiwa per tahun. Dan apa yang mereka lakukan? Anda tidak akan pernah luput sapaan selamat pagi, siang, malam, adiost dst manakala bertemu dengan anda walau dia mengerti anda tidak mengerti bahasa Spanyol. Tetapi tegur sapa itu selalu mereka lakukan, di lift hotel sekalipun anda akan mendapat say hello dari mereka (selamat pagi, siang, malam). Apabila anda berhenti di persimpangan jalan dan mereka lihat kebingungan membaca peta, dapat dipastikan ada orang Spanyol yang turun dari mobil yang bersedia membantu anda dan ini sering terjadi. Mereka rela buang waktu untuk memberi informasi. Pernahkah hal seperti

Infrastruktur Seperti ilustrasi yang disampaikan di depan berwisata melalui 9 negara Eropa menempuh 7000 km, artinya bahwa daerah wisata itu harus bisa didatangi oleh hanya mereka yang memiliki uang lebih. Harus bisa melalui jalan-jalan yang tidak terlalu mahal tidak harus dengan pesawat. Masyarakat Minang Padang, dia tau Danau Toba indah dan sebaliknya orang Sumut tau bahwa Ngarai Bukit Tinggi indah, tetapi apakah mereka sudah pernah melihat! Tidak semua. Masih ada keengganan untuk mengendarai lewat darat, karena infrastruktur jalan raya yang belum sesuai standar untuk kenyamanan perjalanan. Sehingga hanya mereka-mereka yang mampu dengan pesawat yang bisa menikmati wisata ini. Padahal kalau kita menyadari bahwa seluruh masyarakat dari semua lapisan mereka membutuhkan rekreasi/wisata sesuai tingkatannya. Kalau kita sampai pemahaman ini, maka pemerintah otonomi daerah dan lembaga regional harus saling bersinergi membangun infrastuktur jalan raya ini agar masyarakat dalam region itu bisa saling berwisata tanpa biaya tinggi. Tentu yang tidak kalah penting adalah kenyamanan transportasi umum untuk menuju objek wisata, bagaimanapun ini harus menjadi perhatian kita. Tidak semua wisatawan selalu mampu untuk rent kendaraan, karena itu tentu sangat mahal. Apa yang kita rasakan di negeri tetangga bahwa tranportasi publik ini sangat nyaman baik bus umum, MRT, mondrail, dll. Sedangkan di negeri kita untuk transportasi dalam kota adalah mikrolet yang nota bene duduk penumpang berhadapan dan laki-perem-

Oleh Bachtiar Sonar Siregar, SE, MBA

M Mohon Bantuan Pembaca Dengan hormat perantara surat ini saya Orang Tua dari Sheila Madan Umur 14 Tahun memohon bantuan kepada Bapak/Ibu Pimpinan Redaksi HarianWaspada untuk kiranya dapat meliput berita tentang penyakit kanker ganas yang menimpa Kaki sebelah kiri Putri saya agar kiranya para dermawan dapat terketuk hatinya membantu biaya pengobatan anak saya. Karena saya sudah berusaha untuk mengobatinya ke medis dan pengobatan alernatif, tetapi belum mendapatkan penyembuhan yang maksimal. Malah semakin kronis. Sehingga putri saya tersebut sudah tidak mampu untuk berjalan. Alamat saya di jalan Gunung Krakatau Gg. Berkat II No. 12 Medan Hp. 081263.500323. Demikianlah isi surat saya ini semoga kiranya Bapak/Ibu Pimpinan Redaksi Harian Waspada dapat membantu memuat pemberitaan tentang Penyakit Kanker Tulang yang diderita Putri saya. Atas perhatian dan bantuan Bapak/Ibu Saya Ucapkan ribuan terima kasih. Hormat Saya Diana Siska

Masalah Dalam PNPM Mandiri PNPM Mandiri adalah Program Nasional Pemberdayaan Masarakat secara mandiri. Program pemerintah ini yang satu ini telah menunjukkan hasil yang menggembirakan. Pelayanan masyarakat diberbagai sisi kehidupan mendapat perbaikan.Birokrasi program ini terkesan tidak panjang dan menyulitkan sebagaimana program jaman orde lama. Setelah diajukan, dipelajari memenuhi sarat kelayakan, tak lama kemudian jalan dibangunkan.Program ini cukup mengobati kekecewaan masarakat selama ini.Program ini menaikkan pamor pemerintah di mata masarakat. Pembangunan jalan jembatan dan lain-lain memudahkan aktivitas kehidupan. Wajah cantik program ini ternyata telah dinodai oleh segelintir orang yang mengatasnamakan Pengurus PNPM. Cerita ini penulis dapat dari pengaduan salah seorang masarakat Desa Kota Rantang Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang.Katanya,di kampungnya akan digulirkan program PNPM pembuatan drainase (parit jalan air limbah). Tapi oleh Pengurus PNPM parit tersebut dibuat di belakang rumah. Lokasi parit inilah yang memberatkan bapak tersebut. Dia ingin lokasi parit berada di depan rumah, di sisi setiap gang. Dengan rela hati dia akan membebaskan tanahnya jika lokasi di depan rumah. Melalui musyawarah,bapak ini kalah suara.Banyak warga yang setuju lokasi drainase di belakang.Alasan mereka,jarak dapur rumah ke parit belakang yang dekat menghindari mereka membeli pipa yang panjang. Mereka hanya memikirkan keuntungan sesaat tanpamempelajarikesulitanyangdidapat.PNPMmenganulirkesilapanwarga,sepertinya PNPM kekurangan tenaga ahli rancang bangun tata drainase yang benar.PNPM hanya berangkat dari suara terbanyak saja. Beberapa warga yang kalah suara mencemaskan berbagai masalah yang muncul jika PNPM memaksakan kehendak membuat parit di belakang rumah. Bapak yang kalah suara menemui saya. Dia menguraikan banyak masalah yang akan diributkan jika parit dibuat dibelakang rumah, delapan diantaranya biarlah saya tuliskan: 1. Akan mengundang pembuangan sampah dan kotoran bukan cairan yang akan menimbulkan penyumbatan. 2. Mengundang dijadikanWC pada malam hari yang akan memungkinkan kotoran sangkut dirumah tetangga. 3. Mengundang pertengkaranantarwargakarenatidakmengakuiperbuatandansullitnyamengidentifikasi jenis kotoran. 4. Menyulitkan gotong royong warga karena lokasi parit yang sempit dan lain-lain.5.Menimbulkan bau/aroma tak sedap sangat dekat dengan rumah.6.Memberi kesempatan kepada warga untuk memperluas dapur rumahnya dengan menutup permukaan parit. 7. Menimbulkan sumber penyakit 8. Menciptakan budaya hidup kurang sehat. Menyikapi pengaduan Bapak tersebut, melalui surat terbuka ini saya meminta kepada Bapak Pengurus PNPM Kabupaten Deli Serdang khususnya Kecamatan Hampara Perak, agar memperhatikan keluhan Bapak ini. Karena lokasi drainase sangat bertolak belakang dengan ilmu rancang bangunan drainase tata kota yang sudah berjalan. Selayaknya drainase berada di depan rumah penduduk di sisi gang, guna menerima semua air dari rumah sekaligus mengantarkannya keparit besar dipinggir jalan utama. Beberapa perumahan melaksanakan model ini karena terbukti dapat menghindari banjir. MelaluitulisaninisayajugamemintaperhatiandaribapakDinasKesehatanKabupaten Deli Serdang,Khususnya Kecamatan Hamparan Perak,agar dapat berperan serta dalam tinjauan kesehatan dalam berbagai program PNPM.Lokasi drainase d belakang rumah sangat rentan terhadap kesehatan masyarakat. Terasa mubajir sebuah proyek justru menimbulkan berbagai jenis penyakit gatal-gatal karena diserang berbagai bakteri, jamur dan virus. Lokasi parit belakang yang jorok menjadi tempat tumbuh suburnya telur nyamuk malaria yang menimbulkan penyakit demam berdarah. Kepadabapak-bapakyangmengadukanmasalahnyakerumahsayajanganbertindak emosi dan gegabah dalam menghadapi masalah. Lakukan langkah prosedur yang benar dalam berdemokrasi.Adukan masalah ini kepada pihak yang berkompeten.Sesuatu niat baik harus dilakukan dengan cara yang baik pula.Semoga PNPM dengan masyarakat adalah kesatuan anak bangsa yang turut berjasa dalam mengisi pembangunan. Salam sukses saya buat PNPM Mandiri. Nada Sukri Pane Hamparan Perak

Jeritan Pedagang Lt.2 Pasar Petisah Kepada BapakWalikota Medan, dengan hormat, doa dan harapan kami semoga bapak beserta jajaran Pemko Medan tetap diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan amanah yang dipercayakan kepada bapak. Perkenankanlah kami para pedagang Pasar Perisah, khususnya yang dilantai 2 menyampaikan tentang berbagai permasalahan dan keluhan kami. Berulangkali keluhan telah kami sampaikan kepada PD.Pasar Kota Medan, baik secara lisan maupun tulisan. Bahkan kami beberapa kali telah mengadakan rapat dengan PD.Pasar Kota Medan membicarakan masalah yang terjadi, namun tidak ada realisasinya. Kondisi kami para pedagang formal yang telah hampir dua tahun mulai mati pelan-pelan. Banyak pedagang telah meninggalkan kiosnya disebabkan fasilitas pasar telah rusak parah dan buruknya pelayanan PD.Pasar. Hal-hal buruknya fasilitas dan pelayanan pasar seperti 7 unit escalator yang tidak berfungsi, lampu jalan dan kipas angin hidup sebagian kecil, kebersihan dan keamanan selalu kami keluhkan, biaya pelayanan terhadap pengurusan surat-surat pedagang terlalu mahal dan tidak transparan, seperti kartu hak sewa dan surat keterangan pedagang. Jerita kami diabaikan oleh PD.Pasar Kota Medan disebabkan buruknya kinerja mereka, yang tidak merasa penting dengan pedagang, bahkan setelah kami tidak mampu bayar retribusi. Mereka tak tersentuh nuraninya. Maka wajar sejumlah pedagang tidak sanggup meneruskan usahanya seperti dikatakan Dirut PD.Pasar Medan, yang sekaligus menyebabkan banyak kios yang tutup. Hanya bapak kini tumpuan harapan kami, penderitaan yang kami rasakan telah sedemikian seriusnya dan sebagian besar dari kami para pedagang tak sanggup bayar retribusi lagi. Kami mohon perhatian bapak agar kiranya dapat turun langsung memeriksa dan mengambil langkah-langkah nyata dalam memperbaiki kondisi dan siutasi Pasar Perisah yang telah memprihatinkan saat ini. Kami yakin dengan kerjasama yang baik antara pedagang dengan Pemko Medan, dapat meningkatkan kesejahteraan dan sekaligus retribusi dan kontribusi juga turut meningkat. Demikian kami sampaikan kepada bapak atas perhatian dan kebijsaksanaan bapak kami haturkan terima kasih. Hormat Kami Pedatang Petisah Lantai 2 Medan

asyarakat bangsa ini tentu merasa sangat gemas, kita memiliki alam yang demikian indah tetapi tetap kalah dalam persaingan dengan negara tetangga. Tetapi dalam kondisi seperti ini apakah kita akan terus saling menyalahkan antara masyarakat dan pemerintah? Inilah yang terjadi selama ini, saling menyalahkan sehingga waktu ke waktu daerah wisata kita kurang sentuhan dari pemerintah dan masyarakat. Semua daerah wisata menjadi semakin sepi dari kunjungan, bahkan kita tidak malumalu untuk bercerita dengan bangga bahwa negara A, negara B cukup indah sehingga kita punberbondong-bondongkesana.Sejatinya objek wisata di Indonesia tidak kalah negara lain.Sebagaipenulissayadankeluargapernah melakukanperjalananwisatadiEropamelalui jalan darat/mobil pribadi, supir sendiri dengan membaca peta/map. Perjalanqan mulai Madrid-Barcelona-Nice-MontecarloGenoa-Roma Italy-Venesia-Bern-Bonn-Kolohn-Paris kembali ke Madrid menempuh 7000 km. Apa yang ingin kita sampaikan di sini bahwa objek wisata danau Interlaken di Swiss itu seindah Danau Toba. Tetapi di sana semua terorganisir secara baik, dikemas dengan profesional sehingga menata keindahan lingkungan tetap menjadi visi pengelola. Hal ini sungguh berbeda di Danau Toba. Di manapun sekarang sungguh berbeda karena di sana sini berdiri bangunan yang tidak layak dan juga kerambah ikan yang ada di pinggiran Danau Toba. Tentu ini semua sungguh merusak keasrian dari suatu kawasan wisata sebagaimana yang diharapkan oleh kita semua. Mari kita mencoba untuk membahas variabel apa saja yang perlu kita sentuh untuk mampu bersaing dalam aspek wisata ini. Budaya wisata Pemerintah dan masyarakat harus berhenti untuk saling menyalahkan, tetapi mari kita membangun sinergi agar kita mampu membangun budaya masyarakat

puan bisa beradu lutut tentu itu kurang nyaman. Hal-hal seperti yang sangat perlu menjadi pemikiran kalau kita ingin membangun pariwisata di negeri ini. Sudah seharusnya transportasi di kota itu menggunakan bus besar sejenis Damri, sehingga lebih nyaman. Tidak seperti saat ini, angkutan kota di mikrolet membuat jalan semrawut karena terlalu banyak dan rebutan penumpang hingga membuat jalan macat total. Pesta Danau Toba Bagaimana dengan program Pesta Danau Toba yang sudah dilaksanakan bertahun-tahun? Apakah sudah dapat dirasakan kemajuan wisata? Jawabnya mungkin belum! Karena yang kita lakukan adalah pesta hura-hura. Pesta hanya bermanfaat pada hari atau minggu itu. Bagaimana kalau kita pikirkan terobosan baru dalam arti mari kita bangun lingkungan objek wisata di Parapat melalui danadana Pesta Danau Toba yang tidak tepat sasaran tadi, antara lain: 1.Dana Pesta Danau Toba dialihkan untuk mensubsidi kios-kios para pedagang secara bertahap menjadi kios yang standar agar terlihat apik dan indah. 2.Mengadakan sejenis transportasi dalam kawasan Danau Toba, untuk para wisatawan yang ingin keliling di daerah wisata maupun dari pintu gerbang ke dalam. Karena tidak semua datang dengan kendaraan pribadi (kendaraan bergandeng seperti di tMII Jakarta). 3.Membangun toilet-toilet umum di kawasan Danau Toba yang terawat, tidak jorok. 4.Membangun trotoar di Danau Toba untuk kenyamanan para wisatawan yang berjalan kaki seperti jogging di pagi hari dll. 5.Subsidi untuk tenda-tenda wewa di pinggir Danau Toba agar memenuhi standar keindahan. Tidak seperti saat ini, ada yang dari atap seng, ada dari terpal, ada dari tikar dan ada dari plastik. Semua ini jauh dari keindahan, sebagaimana layaknya objek wisata di manapun yang harus menjual keindahan. TentukitatidakmengatakanbahwaPesta DanauToba tidak berhasil, setiap pesta tentu meriah.Tetapi yang harus menjadi fokus kita bukan pesta, tetapi membangun kawasan wisata yang layak jual, indah, menarik dll. Mari tingkatkan sadar wisata di seluruh nusantara yang indah. Penulis adalah Pemerhati Masalah Sosial

Danau Toba Milik Siapa? Oleh Warjio Keluhan utama mereka adalah sulitnya mencari sumber makanan yang dijamin halal

E

ven Pesta Danau Toba 2010 akan digelar kembali pada 20-24 Oktober 2010. Masyarakat seolah diingatkan kembali bahwa Sumatera Utara memiliki sebuah kawasan wisata yang pernah menjadi primadona wisata Indonesia dan menjadi salah satu tujuan wisata turis asing. Dalam satu kunjungan ke harian Waspada, Ketua Panitia Pesta Danau Toba 2010 (PDT 2010), Parlindungan Purba, menjelaskan bahwa Danu Toba tidak hanya milik suku Batak saja, tetapi milik seluruh warga Sumatera Utara bahkan milik dunia internasional (Harian Waspada, 7./10/2010). Bagi saya, apa yang disampaikan oleh Parlindungan Purba tersebut sungguh menarik dan menggelitik. Pernyataan tersebut jelas menggugah kita bahwa Danau Toba adalah bukan saja bagian dari pemerintah daerah tapi juga aset nasional. Juga Danau Toba bukan hanya milik suku Batak saja. Lebih dari itu, ia juga bagian dari dunia. Parlindungan Purba seakan ingin menegaskan bahwa kesuksesan PDT 2010 adalah juga tanggung jawab kita bersama. Melibatkan ”dunia internasional” sebagai bagian dari ”kepemilikan” Danau Toba memberikan angin segar dalam prospek dunia pariwisata kita, khususnya di Sumatera Utara. Dengan masuknya wisatawan asing sudah tentu akan menambah pemasukan pendapatan; menggerakkan ekonomi lokal, mengaktifkan seni budaya, menggerakkan usaha tour and travel, menggerakkan usaha makanan dan minuman dan semestinya pula akan menaikkan tarap sarana dan prasarana yang tersedia baik menuju kawasan Danau Toba ataupun di objek wisata danua Toba. Di sinilah saya kiri sisi menarik dari pariwisata. Danau Toba yang ditinggalkan Persoalannya, benarkah Danau Toba bukan hanya milik suku Batak saja atau pemerintah daerah tertentu saja? Beberapa hari lalu, saya bersama rombongan mahasiswa berangkat menuju Danau Toba. Semestinya, perjalanan 4 jam yang seharusnya menyenangkan menuju tempat wisata tersebut terasa membosankan dan sekaligus menjengkelkan. Kemacetan jalan sepanjang wilayah Tanjung Morawa sampai Tebing Tinggi begitu sering terjadi. Jembatan timbang di antara kabupaten Deli Serdang dan Sergai begitu mengganggu karena sering menyebabkan kemacatan disebabkan oleh truk-

Adab... (Lanjutan dari hal B4) untuk memenuhi setoran maka sesama angkot itu saling balapan dan saling adu cepat memburu penompang tanpa menghiraukan keselamatan di jalan. Ketika sedang kebut-kebutan di jalan, jika ada penumpang melambaikan tangan sebagai isyarat menyetop angkot berhenti atau penumpang memanggil sopir untuk turun, sopir angkot jarang sekali menyalakan lampu seinnya seba-

truk yang keluar masuk dari Jembatan Timbang. Jalan utama yang tidak begitu besar dan tanpa median menjadi seperti ”ladang pembantaian” bagi siapapun yang menggunakan kendaraan di atasnya. Keadaan ini semakin membuat jengkel mengingat jumlah petugas yang ada yang mengatur lalu lintas untuk melancarkan jalan bukan saja sedikit tetapi kurang profesional dalam menjalankan tugasnya. Mereka lebih mementingkan truk-truk yang keluar masuk ke Jembatan Timbang daripada pengguna jalan lainnya. Jika tidak hati-hati- nyawa bisa melayang karena kecelakaan selalu mengancam. Ini bukan pengalaman pertama saya. Satu bulan lalu saya bersama rekan-rekan membawa rombongan dari Malaysia. Mereka terdiri dari para dosen dan mahasiswa di berbagai universitas di Malaysia. Dalam rombongan tersebut juga ikut para pengambil kebijakan yang merupakan pegawai kerajaan Malaysia, pelajar dari Thailand dan Singapura. Sebagai tuan rumah, tentu saya dan rekan-rekan yang lain mengharap perjalanan membawa tamu dari Malaysia tersebut bisa membuat mereka senang menikmati perjalanan menuju Danau Toba setelah letih melakukan seminar internasional yang kita selenggarakan. Juga kami berharap mereka dapat menjadi” duta” yang menceritakan nyaman dan indahnya perjalanan menuju Danau Toba kepada rekan, saudara mereka di Malaysia, Thailand, maupun Singapura. Saya merasakan wajah-wajah tidak nyaman dari tamu Malaysia, Thailand, maupun Singapura itu, dalam perjalanan menuju Danau Toba, walaupun itu tidak dikatakan. Mereka tentu membayangkan bagaimana sarana dan prasarana menuju Danau Toba dapat dikelola dengan profesional seperti halnya di negaranya. Nyaman dan memanusiakan. Tapi memang, harapan dan impian saya tidaklah sebagaimana yang saya alami ketika masa kecil dulu ketika perpisahan sekolah (SD) berkunjung ke Danau Toba. Dahulu saya masih merasakan begitu gembira, nyaman dan menyenangkan ketika berkunjung ke Danau Toba. Tanpa di bebani oleh macat. Otonomi daerah yang dilaksanakan dilaksanakan belum memberikan kenyamanan itu. Sepanjang jalan menuju Danau Toba, pemerintah daerah (provinsi) seolah hanya berlomba menambah APBD melalui pemasukan dari gai tanda ingin menepi, tetapi selalu mendadak menepikan kendaraannya untuk menurunkan penumpangnya. Jika kendaraaan di belakangnya menyenggol atau menabrak angkot yang menepi mendadak itu, sopir angkot tidak akan pernah mengaku kalau perbuatannya itu salah dan tetap memaksa meminta ganti kerugian. Jika penabrak dilihatnya lemah yang bisa ditekan dan diperas, sopir angkot itu akan melahap penabrak. Di sini lagi-lagi jalan menjadi adu kuasa dan adu kekuatan. Siapa yang kuat akan selamat semakin menggejala kuat di jalanan. Sebaliknya jika sopir angkot

Jembatan Timbang tanpa memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan. Buktinya, perjalanan menuju ke Danau Toba hanya menjadi” beban” dan tidak menyenangkan. Sampai di Danau Toba, kenyamanan juga masih barang yang langka.Perjalanan terakhir saya ke Danau Toba, terasa benar bahwa masyarakat, pemerintah daerah belum mempersiapkan begitu baik PDT 2010. Kawasan Danau Toba masih kelihatan kumuh dan jorok, informasi kegiatan PDT 2010 susah kita temukan. Pasar-pasar, termasuk pasar souvenir belum di tata secara baik. Terkesan amburadul. Koordinasi kelompok kepentingan yang menjadi bagian dari kesuksesan PDT 2010 belum dirasakan. Semua masih bekerja sendiri. Apa yang saya alami tentu juga dialami oleh siapapun yang mengadakan kunjugan ke Danau Toba. Tapi benarkah persoalan ini menjadi pemikiran para pemimpin daerah di Sumatera Utara? Revitalisasi Danau Toba PDT 2010 semestinya hanya salah satu agenda dari usaha menarik lebih banyak wisatawan ke Danau Toba. Oleh karenanya perlu ada revitalisasi pemikiran dan tindakan yang segera dilakukan oleh Pemerintah provinsi, kabupaten/kota di Sumatera Utara dalam menangani persoalan kawasan wisata Danau Toba. Membebankan persoalan ini kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara juga kurang bijaksana. Sebab perjalanan ke tempat wisata Danau Toba melewati kabupaten/kota lain seperti Medan, Deli Serdang, Sergai, Tebing Tinggi, Simalungun, Siantar, Samosir. Secara ekonomi perjalanan ke tempat wisata Danau Toba akan memberikan keuntungan kepada kabupaten/kota tersebut. Di kota Medan, hotel, tour and travel akan hidup. Deli Serdang, juga. Sergai, pasar bengkel akan jadi tempat persinggahan para wisatawan untuk membeli jajanan. Demikian juga dengan Tebing Tinggi, Pematang Siantar, apalagi Simalungun dan Samosir. Saya kira, pernyataan Parlindungan Purba di atas yang menyatakan bahwa Danau Toba bukan saja menjadi milik suku Batak saja bisa dijadikan starting point dalam usaha merevitalisasi pemikiran dan tindakan dalam menangani daerah wisata Danau Toba. Pembenahan sarana dan prasarana jalan baik menuju dan ke kawasan wisata Danau Toba bukan satu-satunya jalan untuk merevitalisasi pemikiran dan tindakan. Hal lainnya adalah Islamisasi kawasan Danau Toba. Adalah realitas bahwa mayoritas pengunjung atau wisatawan adalah dari luar kawasan Danau Toba yang mereka mayoritas beragama Islam. Mereka terdiri dari menubruk kendaraan orang lain akibat ugal-ugalan di jalan karena dirinya merasa bersalah, tidak seberingas pada saat kendaraannya ditabrak orang lain, tetapi dengan berbagai cara sampai membungkuk-bungkukpun dilakukannya supaya membayar kompensasi sekecil mungkin. Berbagai peraturan lalu lintas telah disebar lewat brosur, spanduk, dan baliho, bahkan pasal-pasal tertentu beserta besarnya denda sebagai upaya mendisiplinkan pengendara kendaraan dipasang di tempat-tempat strategis Tetapi kampanye tersebut belum juga memperbaiki adab berlalu lintas. Begitu ren-

wisatawan lokal dan internasional (Malaysia, Thailand, Brunai, Singapore). Keluhan utama mereka adalah sulitnya mencari sumber makanan yang dijamin halal. Bagi masyarakat Islam persoalan halal adalah satu keharusan. Semestinya pemerintah daerah bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) harus mengambil kebijakan mengenai persoalan ini. Sebab wisata kuliner yang memberikan keamanan dan halal bagi wisatawan Muslim adalah sesuatu yang yang dicari di kawasan Danau Toba, di samping keindahan Danau Toba itu sendiri. Berkaitan dengan itu, pengadaan dan pengurusan termpat ibadah bagi wisatawan Muslim adalah juga keharusan. Di kota Parapat ada satu masjid raya yaitu Masjid Taqwa. Masjid ini kurang mendapat perhatian oleh pemerintah daerah dan dianggap bukan menjadi bagian dari objek wisata dan kenyamanan berwisata di Danau Toba. Para wisatawan Islam sering kali kesulitan memarkirkan kendaraan di sekitar masjid ini. Kunjungan terakhir saya ke masjid ini mengisyaratkan bahawa masjid ini memerlukan bantuan untuk pembangunannya dalam menampun jamaah. Di Pulau Samosir, keadaannya juga setali tiga uang. Persoalan kuliner yang menjamin kehalalan makanan/minuman bagi wisatawan Muslim dan juga tempat ibadah belum menjadi sesuatu yang diutamakan. Saya bisa merasakan dan memahami bila rekan-rekan saya yang berasal dari Thailand, Singapura, Malaysia ingin segera pulang ke negaranya dan tidak ingin berlama-lama menikmati keindahan Danau Toba. Penutup Danau Toba, masih menjadi pertanyaan besar kita siapa sebenarnya pemiliknya? Benarkah masih menjadi hanya milik suku tertentu saja atau pemerintah daerah tertentu saja? Apakah benar DanauToba menjadi milik bersama kita, sebagaimana disampaikan Parlindungan Purba? Saya kira jika kita mau jujur, Danau Toba belum menjadi milik bersama kita. Danau Toba masih dibebankan dan menjadi beban bagi pemerintah daerah tertentu saja. Danau Toba masih menjadi milik suku tertentu saja. Belum menjadi milik semua suku, belum menjadi milik semua agama, belum menjadi milik dunia internasional. Danau Toba akan menjadi milik kita bersama jika kita berani merevitalisasi pemikiran dan kebijakan kita terhadap Danau Toba. Kalau kita sudah merevitalisasi pemikiran dan tindakan kita terhadap Danau Toba, ayo ke Danau Toba. Penulis adalah Dosen Ilmu Politik, FISIP USU, Sekretaris Program MAP UMA

dahnya adab di jalanan, sampai-sampai ada yang mengatakan cobalah perhatikan jika orang Medan pergi ke Singapore berkeliling kota. Di kota yang berlambang Singa ini jika orang Medan berkeliling kota akan berubah menjadi disiplin, patuh, dan mengikuti rambu lalu lintas. Akan tetapi ketika pulang lagi ke habitat asalnya (Medan), kepatuhan berlalu lintas itu menguap dan kembali seperti semula, kembali tidak beradab di jalan. Kalau sudah begini, di mana salahnya. Penulis staf pengajar Jurusan Sejarah Fakultas Sastra USU


A8

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Kloter 2 Berangkat Ke Tanah Suci Diiringi Hujan MEDAN (Waspada) : Suasana hujan mengiringi pemberangkatan 454 jamaah Kloter 02 gabungan asal Sumatera Utara bertolak ke tanah suci Makkah melalui Embarkasi Medan, Selasa (12/10) siang.

Waspada/Abdullah Dadeh

Wakil Pemimpin Perusahaan Harian Waspada Drs H. Bahtiar Tanjung bersama isteri melambaikan tangan selamat tinggal saat berada di tangga pesawat Corsair menjelng bertolak ke tanah suci, Selasa.

Pesawat Garuda Indonesia GA-3102 chateran dari maskapai penerbangan Corsair Perancis tinggal landas dari ujung landasan pacu (runway) 05 ,sebelah utara Bandara Polonia Medan pukul 14:10. Saat pesawat mengudara suara azan juga dikumandangkan oleh ustazd Drs H. Abdul Wahid melalui pengeras suara di mobil yang parkir dekat Runway 023 bagian selatan Bandara Polonia Medan. Ke-454 jamaah Kloter 2 gabungan antara lain 426 jamaah asal Medan, 14 jamaah asal Dairi, tujuh jamaah asal Nias dan dua jamaahPakpakBaratberikut lima petugas TPIH, TPIHI dan TKHI dipimpin Safie bin Jafar Mubin. Dalam rombongan tersebut terlihat Asisten Redaktur Aceh Tukirin Donny Paridi bersama Drs H. Bahtiar Tanjung, Wakil Pemimpin Perusahaan Harian Waspada dan isteri. Terlihat juga dua ustadsz selaku Kepala Rombongan yaitu ustadz H. Abidin AzharAwaluddinLubis danustadz H. HamdanYazid bin KH. Yazid.

Sementara itu Dr H.Marsip, S.M. Kes, koordinator pemeriksaan akhir kesehatan jamaah haji ketika dikonfirmasi menyatakan, hingga pemberangkatan jamaah Kloter dua belum ditemukan penyakit mengganggu pelaksanaan ibadah jamaah. Dalam Kloter dua ini ada terlihat tiga jamaah usia lanjut menggunakan kursi roda, namun hasil pemeriksaan belum terlihat penyakit-penyakit menjadi gangguan, seperti tekanan darat tinggi (hipertensi) dan lainnya. “Jamaah yang sudah diberangkatkan ke tanah suci masih dalam kondisi sehat-sehat saja, sementara obat-obatan untuk jamaah, sudah disediakan pemerintah dalam jumlah banyak, baik ditanahairmaupun diArabSaudi bahkan di dalam pesawat haji, ” kata Dr Marsip. Begitupun Drs Safaruddin Saragih, M.Kes, sekretrais tim kesehatan haji PPIH Embarkasi Medan mengatakan, tahun ini 40 orangpersonildikerahkan melayani Calhaj berasal dari Kantor KesehatanPelabuhan(KPP),DinasKesehatan Sumut dan laboratorium kesehatan dipimpin dr. Syahril Aritonang. Poliklinik juga telah menerima paket obat-obatan sejumlah8325paket untukmembantu keseluruhan Kloter Embarkasi Medan yang akan berangkat ke tanah suci. (m32/m36)

Calhaj Keluhkan Makanan Di Asrama Haji Dinkes. “Setiap harinya, dalam menyajikan menu makan bagi jamaah Calhaj Embarkasi Medan selalu diawasi pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan bersama unsur dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan dan Dharma Wanita. “Dalam tender yang dilakukan PPIH Embarkasi Medan, sebenarnya pihaknya hanya menangani makanan bagi jamaah Calhaj yang tergabung dalam 19 Kloter sebanyak 8.000 orang lebih termasuk petugas Kloter. Sedangkan di luar itu, pihaknya hanya berinisiatif untuk juga memberikannya yang

jumlahnya mencapai hampir separuh jumlah jamaah setiap Kloternya (1 Kloter sebanyak 455 jamaah dan petugas),” katanya kepada wartawan di Asrama Haji Medan, Selasa (12/ 1) ketika dikonfirmasi tentang adanya keluhan segelintir pihak (non jamaah) yang menuding katering ini berbuat “macammacam”. Sedangkan dalam memasak makanan yang juga dipantau pihak terkait, lanjutnya, pihaknya mengerahkan 30 pekerja profesional ditambah petugas di ruang makan jamaah (Gedung Bir Ali) sebanyak 20 orang serta petugas pengantar maka-

MEDAN (Waspada): Petugas haji bersama jamaah calon haji yang berangkat melalui embarkasi Polonia Medan mengeluhkan makanan yang disajikan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) melalui penyedia makanan catering yang dimenangkan PT Duta Sumatera. Para jamaah mengeluh karena makanan yang disajikan tidak memuaskan. “Kita mengeluhkan makanan yang disediakan oleh PPIH. Nasi yang disajikan tidak gurih dan sayur tidak berasa. Selain itu, buah-buahan tidak ada diberikan kepada jamaah,” kata seorang jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) II di asrama haji kepada Waspada,Selasa (12/10). Ditambahkannya, meja tempat sajian makanan juga sangat terbatas, sehingga bila pada saat jam makan terjadi antrian panjang. Sehingga pada waktu makan malam banyak jamaah tidak ikut shalat Isya berjamaah karena masih makan. “Karena panjangnya antrian pada waktu jam makan, sehingga tidak ikut shalat Isya berjamaah. Dalam hal ini sepertinya pihak panitia tidak siap dalam memberikan pelayanan kepada jamaah yang ingin berangkat menunaikan ibadah haji,” tukasnya. Kondisi tersebut bukan saja terjadi pada Kloter II, namun pada Kloter 1 juga telah terjadi pada Minggu (10/10) saat Kloter pertama memasuki asrama haji. “Perut lapar, tapi nasi dan lauk kurang enak. Alhasil, saya makan seadanya saja. Nasi dikunyah dalam mulut masih keras dan lengket di gigi. Buah

untuk pencuci mulut pun tidak ada disediakan,” keluh jamaah. Padahal, lanjutnya, di pelaksanaan haji tahun lalu ketika orangtuanya berangkat, makanan jamaah yang disediakan panitia lebih manusiawi. Selain itu, dalam porsi makanan para jamaah tersebut juga disediakan buah-buahan. Sedangkan Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Polonia Medan Syariful Mahya Bandar ketika dikonfirmasi mengatakan, ini semuanya sudah diatur melalui proses tender sesuai Keppres 80/2003. Pihaknya juga telah menyatakan kepada pemenang tender agar sebaik-baiknya memberikan makan kepada para jamaah. “Kita akan lakukan evaluasi. Kita tetap menerima semua masukan perihal masalah-masalah seperti ini. Ini sudah hari kedua, kalau tidak ada perbaikan-perbaikan, maka diberikan peringatan,” ucap Mahya. Wakil Ketua DPRD Kota Medan Sabar Syamsurya Sitepu ketika diminta tanggapannya terkait permasalahan ini menegaskan, diminta kepada PPIH harus benar-benar memperhatikan makanan para jamaah haji. “Soal makanan ini harus menjadi perhatian serius bagi PPIH, jangan sampai jamaah kecewa pada saat berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci,” pungkasnya. Sudah Diawasi PPIH dan Dinkes Di tempat terpisah pengelola Katering Calhaj melaluiWilly Ridardi menyebutkan bahwa hasil masakan ini sepenuhnya sudah diawai oleh PPIH dan

SIMALUNGUN (Waspada): Sebanyak 135 orang jamaah Calon Haji/Hajjah (Calhaj) asal Kab. Simalungun, Selasa (12/ 10), dilepas keberangkatannya ke Tanah Suci Makkah untuk melaksanakan ibadah haji pada musim haji tahun 2010. Acara pelepasan calhaj dipimpin langsung oleh Bupati Simalungun, HT Zulkarnain Damanik, didampingi unsur muspida di halaman Masjid Asy-Syuhada Korem 022/PT. Pelepasan 135 calhaj kemarin, merupakan kegiatan terakhir dari HT Zulkarnain Damanik dalam memberangkatkan calhaj ke Tanah Suci Makkah, karena pada 28 Oktober mendatang masa tugas Bupati Simalungun itu akan berakhir. Saat melepas keberangkatan para Calhaj ini, Bupati Si-

malungun HT Zulkarnain Damanik, dengan rasa haru menyampaikan rasa syukur kepada Allah Swt karena masih dapat bersama dengan masyarakat untuk melepas keberangkatan para calhaj menuju Tanah Suci Makkah tahun 2010 ini. “ Ini kali terakhir saya sebagai Bupati Simalungun memberangkatkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah haji, karena pada tanggal 28 Oktober 2010 mendatang saya akan meyerahkan jabatan Bupati Simalungun kepada yang baru ”, tegas Zulkarnain, seraya menyatakan meski dirinya tidak lagi menjadi bupati,namundiamengharapkan hubungan silahturrahmi antara masyarakatdengandirinyajangan terputus begitu saja, akan tetapi terus dibina dan bersama-sama membangun Kab. Simalungun

dimasa yang akan datang. Pada kesempatan itu, HT Zulkarnain Damanik mengingatkan para calhaj bahwa dalam pelaksanaan ibadah haji banyak tantangan. Untuk menghadapi itu perlu kesiapan yang cukup, baik kesiapan fisik maupun keikhlasan dalam melaksanakannya. “ Oleh karena itu kepada TPHI diharapkan agar benar-benar melaksanakan tugasnya dengan baik. Kepada para Calhaj Bupati mengimbau untuk tetap menjaga kesehatan dan mengikuti semua arahan yang disampaikan oleh TPHI agar para Calhaj dapat sukses dalam melaksanakan badah Haji dimaksud dan dapat kembali ketanah air dalam keadaan sehat walafiat serta menjadi Haji/Hajjah yang makbul dan mabrur. (a15)

IBADAH HAJI ...

sik mengurai tentang syarat dan rukun haji. Juga diperbincangkan dengan rinci mana yang wajib dan sunat serta mana yang haram dan makruh. Oh ya, dalam ibadah haji, berbeda dari ibadah biasa, umumnya dipilah antara wajib haji dan fardhu haji. Fardhu haji adalah bagian dari perbuatan yang mesti dilaksanakan, jika tidak, haji itu tidak terlaksana sama sekali. Sedangkan wajib haji, memang mesti dikerjakan, tetapi jika tidak terlaksana, tidak sampai membatalkan haji, tetapi harus ditebus dengan membayar dam (sanksi/denda). Mengapa semua ini harus dirumuskan dengan rinci oleh para ulama dan setiap (calon) jamaah haji mesti memahaminya? Ketidak-tahuan, apalagi ketidak-mau-tahuan, tentang semua ini berpengaruh atas sah dan tidak sahnya ibadah dan sempurna-tidak sempurna-nya suatu ritual. Memang, ternyata sempurna-tidak sempurnanya ibadah haji bukan saja tergantung pada kemampuan fisik dan finansial, tetapi juga kemampuan rasional. Terkait dengan ini adalah suatu kemestian bagi setiap (calon) jamaah haji untuk memahami keseluruhan kategori dan klasifikasi hukum haji tersebut membentuk apa yang menjadi judul, yaitu skala prioritas. Apa maksudnya skala prioritas? Tentu sudah dipahami betapa pentingnya memilah hal-hal yang fardhu dan wajib haji, plus yang haram, karena ini terkait dengan eksistensi, ada-tidak ada-

nya, sah-batalnya ke-haji-an seseorang. Baru diidentifikasi yang sunat dan makruh, karena semua ini lebih terkait dengan kesempurnaan atau tidak sempurnanya ibadah haji Anda. Tentu lebih bagus haji Anda sah dan diterima, meskipun tidak sempurna dan mungkin agak bopeng-bopeng. Ketimbang, ibadah haji Anda banyak dipenuhi dengan melaksanakan hal-hal yang sunat dan meninggalkan yang makruh, tetapi menjadi cacat karena terlupa mengerjakan satu yang wajib dan terlalai meninggalkan sebuah larangan haram. Di samping itu, sebaiknya diingat dan disadari bahwa dalam hukum Islam dikenal dan diikuti kaedah: ma la yutim alma’mur illa bih, fahuwa alwajib, yang berarti bahwa segala sesuatu yang tidak sempurna apa yang disuruh kecuali dengan dengan hal itu, maka hal itu menjadi wajib juga. Contohnya, shalat tidak sah, tanpa wudhu’, dan wudhu’ tidak mungkin kalau tidak ada air, maka mengadakan air hukumnya juga wajib, karena tanpa air tidak bisa wudhu’, dan tanpa wudhu’, tak sah shalat, sedangkan shalat hukumnya wajib. Ini berarti segala sesuatu yang terkait dengan dan memfasilitasi keabsahan, kelancaran dan kesempurnaan ibadah haji Anda harus dipersiapkan terlebih dahulu dengan baik. Ini termasuk meningkatkan pengetahuanhajidanmenjagakesehatan. Ketidakjelian memahami dan menerapkan aturan di atas

memang terkadang sulit dilakukan. Bayangkan seorang yang ketika mengawali rangkaian ibadah haji yang sebenarnya di tanah suci dalam keadaan letih dan kurang fit, karena menjelang keberangkatan staminanya telah terkuras untuk mengadakan dan menghadiri walimat al-safar, acara pelepasan haji, kenduri, tepung tawar dan sejenisnya. Sedangkan acara-acara tersebut setelah ditilik-tilik ternyata tidak termasuk bagian dari wajib, malah sebagian dari acara itu mungkin malah mungkin masuk kategori ‘makruh’ karena sudah mubazir berlebihan. Seorang jama’ah haji merasa sedih dan mengadu betapa ia gundah sekali karena sampai menjelang hari terakhir tidak kesampaian juga mencium hajar al-aswad. Saya meminta ibu itu membuka buku panduan resmi untuk mencek apakah mencium batu hitam itu termasuk rukun haji atau tidak. Esoknya ia datang lebih cerah, malah menjelaskan bahwa itu hanya sunat, dan kalau tak bisa, bisa dilakukan dengan cara lain. Ini berbeda dengan jamaah lain. Ia memaksanakan diri untuk mencium, namun malang tangannya cedera, hingga akhirnya ia tidak bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji selanjutnya dengan sempurna. Untuk mendapatkan pengetahuan yang sah tentang manasik haji haruslah dari sumber yang dapat dipercaya. Belajarlah dari guru yang alim, atau bacalah kitab yang muktabar. Jangan terlalu bertumpu ‘begitu

kata orang’. Bayangkan betapa kasihan seorang jamaah haji yang melakukan hal-hal yang naïf dan melanggar hukum, hanya karena mengikuti apa yang dikatakan dan diperbuat orang. Setahu saya tidak ada ustadz yang mengajarkan dan tidak ada kitab yang menuliskan betapa salah satu rukun haji adalah shopping. Namun demikian, inilah malah menjadi rukun utama dan wajib ideal yang dilakukan setiap orang, bahkan sebagian malah sudah mengganggu pelaksanaan wajib haji dan meninggalkan yang haram selama berhaji. Yang lebih ironis lagi pernah saya alami. Seorang pengusaha sukses yang ikut dalam rombongan haji dengan bangga menceritakan betapa ia mendapat berkah haji tahun itu. Mengapa? Ia berhasil mendapatkan potongan bekas kiswah penutup ka’bah. Darimana? Seorang TKI yang sudah lama mukim di tanah suci. Berapa? Sekian ribu riyal. Untuk apa? Nantinya di tanah air, mau dipotong-potong dan diletakkan di setiap sudut kebun kelapa sawit miliknya. Masya Allah! Saudara sudah dikibulin. Potongan kain ini kecil kemungkinan bekas kiswah penutup ka’bah. Jika pun ia, memperlakukannya seperti itu apa tidak malah menjerumuskan saudara ke perangkap syirik, menserikatkan Allah Yang Maha Kuasa dengan yang lain. Akhirnya, selamat berhaji dengan manasik haji yang benar dan lengkap hingga mencapai haji mabrur. Insya Allah!

rukun, ‘azimah (aturan awal) dan rukhshah (keringanan) dari suatu perbuatan. Sedang yang kedua mengurai tentang klasifikasi setiap prilaku subyek hukum dari sisi suruhan-larangan, yang biasanya dibedakan atas lima kategori, yaitu: wajib, sunat, mubah, makruh dan haram. Biasanya pemahaman seorang Muslim tentang klasifikasi taklifi ini dikaitkan bukan saja dengan kadar larangan-suruhan, tetapi juga dikaitkan dengan konsep pahala-dosa.Wajib, berpahala dikerjakan dan berdosa ditinggalkan, sunat, berpahala dikerjakan, tidak apa-apa ditinggalkan. Kalau haram, dikerjakan berdosa, ditinggalkan berpahala, sedangkan makruh meskipun dilarang jika dikerjakan juga tak berdosa, tetapi jika ditinggalkan berpahala. Sedangkan kategori mubah adalah wilayah netral yang luas, boleh dilaksanakan atau ditinggalkan. Dikatakan luas karena pada dasarnya segala tindak tanduk perbuatan manusia termasuk dalam kategori ini, kecuali yang termasuk dalam lingkup ibadah mahdah kepada Yang Maha Pencipta. Ini berarti bahwa setiap ibadah murni kepada Allah tidak boleh mengada-ada, tetapi mesti memiliki dasar hukum dan dalil norma yang jelas. Islam sebagai a complete way of life juga tampak dalam ibadah haji. Setiap buku panduan haji atau pelatihan mana-

nan yang jumlah seluruhnya mencapai 70 orang. “Saya mengikuti tender makanan bagi jamaah Calhaj ini hanya semata-mata untuk ibadah, bukan ingin mencari untung sebesar-besarnya. Kita akui baru pertama kali ini menangani makanan bagi jamaah Calhaj. Tetapi, bukan berarti kita tidak mengikuti selera jamaah,” jelas Willy yang banyak menerima pesanan di luar, baik acara pesta, kegiatan di perkantoran hingga acara berbuka puasa selama sebulan penuh di rumah dinasWalikota Medan tahun ini ditangani pihaknya, namun tidak ada keluhan.(h10/m36)

Bertemu Untuk Bersatu Jika “kaca mata” Islam digunakan dalam merumuskan pandangan dunia (Welthanshoung), maka tujuan penciptaan hidup seorang muslim adalah untuk menjalankan tugas isti’mâr, memakmurkan bumi, (Q.S. 11/Hud: 61). Dengan kapasitas khairu ummah umat Islam diingatkan untuk tidak bersikap lemah dan pengecut dalam melaksanakan tugas kekhalifahannya. (Q.S.3/ Âli ‘Imrân; 139). Akan tetapi, dalam kenyataannya seringkali umat Islam berada pada posisi marginal dalam pengelolaan dunia dan pemanfaatan segala macam sumber daya karena mereka tidak dapat mempertahankan martabatnya sebagai umat terbaik. Satu diantara pondasi harga diri mereka yang kini mengalami kondisi yang amat parah adalah persaudaraan dan ukhuwah yang tercabik-cabik, yang menyebabkan mereka tergeser ke pojok sejarah, tidak diperhitungkan, ‘diludahi’ mukanya, dan dipermalukan di depan umum. Pertemuan jutaan umat di Haram setiap tahun hampir tak pernah berujung pada aktualisasi ukhuwah Islâmiyah yang lebih kuat dalam segala sektor. Ukhuwah dan kesatuan umat sedianya tidak sekedar potensial, apalagi hanya tersurat pada Kitab suci, goresan pena kaum ulama dan cerdik cendikia, atau sekedar bertemunya umat dari berbagai negara di Haram untuk memenuhi obsesi dan ambisinya menemui Tuhannya (labbykaallahumma labbayk), melainkan di pundak mereka ada tugas penting, mengatualisasikan dan pemantapan ukhuwah/persaudaraan di segala bidang. Pengalaman telah bercerita panjang kepada kita bahwa bersua di Haram selama 40 hari seringkali tidak berpengaruh untuk memperbaiki kekacauan persaudaraan dan persatuan umat. Mereka bersua di Makkah tetapi bercerai berai setelah kembali ke tanah airnya. Mereka menuju Tuhan Yang Satu, tetapi mereka membawa haluan kapal hidupnya ke rah yang berbeda. Lebih parah lagi bila masingmasing menjulurkan kepalanya untuk berlindung kepada Negara lain untuk mengalahkan dan merendahkan saudaranya sesame

muslim. Bahkan seringkali mereka menginginkan persatuan dan kesatuan tetapi merekalah yang membuat kesatuan itu mustahil untuk ditegakkan. Paling tidak, ada empat faktor penyebab umat Islam sering gagal mengaktualisasikan ukhuwah islâmiyah, meskipun mereka setiap tahun melakukan pertemuan akbar di tan ah suci. Pertama, kecenderungan mengartikan ukhuwah terbatas silaturrahmi fisik, satu kiblat dan satu tanah suci. Pengertian ukhuwah tersebut, koridornya tidak pernah diperluas menjadi universal dan holistik. Akibatnya, menjadi banyak wilayah yang tak terpikirkan (unthinkable) yang sesungguhnya menjadi problema umat dan menyebabkan mereka tidak pernah penting dan diperhitungkan dalam setting global dan bahkan pergumulan di tingkat local. Kedua, ketidakmampuan sebagian besar umat dalam melihat persoalan yang prinsipil dan dasariyah dengan persoalan yang elementer dan tekhnis, sehingga persoalan yang elementer, tekhnis, dan furû’iyah sering menyebabkan konflik horizontal antar umat dan antarnegara, serta memisahkan sebagiannya dari arus perjalanan dan perjuangan global muslim. Ketiga, pragmatisme membuat sebagian umat tergoda dengan kepentingan sesaat, guna memenuhi keperluan pragmatis dan domestik, sehingga seringkali merugikan, menyudutkan, dan mengkhianati kepentingan Islam yang lebih universal. Keempat, politisasi agama; saat umat beragama dijadikan komoditi politik, dan kesatuan mereka dicabik-cabik demi kepentingan sesaat. Hal ini connected dengan memudarnya sifat istiqâmah dan idealisme religius sebagian tokoh agama di berbagai bagian dunia. Disnililah kita berharap agar pertemuan umat dari berbagai bagian dunia di Haram hendaknya dijadikan momentum meningkatkan rasa dan aktifitas ukhuwah yang lebih produktif setelah mereka kembali ke tanah airnya masing-masing. Wa Allahu A’lamu bi al-Shawab.

Untuk Yang Terakhir, HT Zulkarnain Damanik Lepas 135 Calhaj Asal Simalungun

Waspada/ME Ginting

WALIKOTA Medan Drs H Rahudman Harahap, MM menyerahkan bendera merah putih kepada petugas haji yang tergabung pada Kloter II asal Kota Medan di aula asrama haji Jalan Pangkalan Mahsyur Medan, Selasa (12/10).

Jumadi Bin Kasim

Alhamdulillah Berangkat Haji Di Usia 48 BERANGKAT ke tanah suci adalah impian pria berusia 48 tahun sejak ia memasuki usia akhir balhiq. Meski saat itu, dia tidak tahu bagaimana cara yang tepat agar dia bisa berangkat haji suatu hari nanti. Namun dia selalu menyimpan keinginan itu sembari selalu berdoa agar Allah memenuhi harapannya. “Saat usia akhir balhig saya sudah punya impian akan berangkat haji ketanah suci diusia 48 tahun. Entah kenapa, selalu terpikir akan berangkat di usia ini meskipun terasa ragu apakah mungkin pergi kesana dengan biaya yang tidak sedikit. Tetapi saya yakin kalau Allah akan mengabulkan doa ini suatu hari nanti. Yang penting ada niat dan kemauan, kemudian banyak beramal dan menunaikan perintah Allah secara meningkat. Artinya, setiap tahun amalan ibadah kita harus lebih baik dari tahun sebelumnya. Seperti itu yang diajarkan seorang ustad kepada saya. Hidup yang beruntung adalah, jika setiap hari, setiap bulan bahkan setiap tahun amalan yang kita lakukan terus bertambah. Kemudian setiap hari kita bermohon kepada Allah agar diberi kesempatan menunaikan ibadah haji suatu hari nanti. Namanya juga berdoa, kalau dikabulkan alhamdulillah, kalau belum harus terus berdoanya,”kata Jumadi (foto) yang ditemui sebelum berangkat ke tanah suci bersama kloter 2 yang berangkat Selasa (12/10). Jumadi menyebutkan, kemudahan yang diberikan Allah untuk memberangkatkannya ke tanah suci, yakni melalui kebaikan perusahaan Harian Waspada tempatnya bekerja. Sebagai karyawan yang sudah mengabdi selama 31 tahun di bagian bahan baku percetakan, ia terpilih sebagai seorang yang diberangkatkan tahun ini. “Alhamdulillah, Allah menjawab doadoa saya. Melalui PT Harian Waspada tempat saya bekerja, sehingga bisa menunaikan ibadah haji. Karena itu saya sangat bersyukur kepada Allah dan berterimakasih kepada pimpinan perusahaan dan semua karyawan yang memberikan dukungan untuk saya.

Mudah-mudahan semua karyawan Waspada mendapat kesempatan berangkat menunaikan ibadah haji, saya akan mendoakan agar perusahaan ini tetap sukses, sehingga mampu memberangkatkan karyawannya menunaikan rukun Islam kelima,”kata ayah dari 5 orang anak ini beristrikan Nilawati ini. Apa harapannya untuk isteri dan anakanak yang belum menunaikan ibadah haji? “Ya, saya ingatkan mereka agar mau berdoa dan memohon kepada Allah agar suatu hari nanti berkesempatan menunaikan ibadah haji. Yang penting menanamkan keinginan dulu, kemudian berdoa mohon diberi kesempatan tunaikan ibadah haji. Kemudian usaha dan bekerja untuk mengumpulkan uang agar bisa menabung. Masing-masing orang pasti punya rezeki untuk bisa menunaikan ibadah haji. Kebetulan rezeki saya melalui Harian Waspada dan diusia yang saya harapkan yakni 48 tahun, siapa tahu anak dan isteri saya juga punya rezeki untuk bisa berangkat. Saya akan doakan mereka,” kata ayah dari Widia, Wira, Wirahadi, Winda Khairunni sa dan Wahyudi ini. Anum Saskia


Luar Negeri

WASPADA

Rabu 13 Oktober 2010

A9

Palestina Tolak Pemerasan Israel

Syria: Israel Halangi Perdamaian

RAMALLAH, Palestina (Antara/AFP): Palestina menolak permintaah PM Israel Benyamin Netanyahu akan pengakuan Israel sebagai ‘negara Yahudi’ sebagai imbalan bagi penghentian pembangunan permukiman Israel di tanah Palestina. “Permintaan itu tidak ada urusannya dengan proses perdamaian atau dengan kewajiban yang Israel belum laksana-kan. Ini (permintaan) sama sekali ditolak,” kata kepala jururunding Palestina Saeb Erakat kepada AFP melalui telefon dari Amman, Jordania Senin (11/10). Netanyahu sebelumnya mengatakan pada pembukaan sidang musim dingin parlemen Israel bahwa dia akan minta pemerintahnya akan pembekuan baru terhadap pembangunan permukiman sebagai pertukaran bagi pengakuan atas karakter Yahudi (negara) Israel. Palestina telah setuju mengakui Israel sebagai bagian dari perjanjian perdamaian akhir, tapi menolak mengakuinya sebagai “negara Yahudi” karena takut melakukan yang demikian itu akan memutuskan sebelum memeriksa masalah rumit pengungsi Palestina yang berasal dari perang 1948. Jurubicara Kepresidenan Palestina, Nabil Abu Rdeneh mengatakan kepada kantor berita China Xinhua, bahwa “pemimpin Palestina menolak tawaran itu,” katanya.

DAMASKUS, Syria (Antara/Reuters): Presiden Syria Bashar Al-Assad menuduh Israel berupaya melawan perdamaian dengan banyak negara, meski dengan bantuan negeri Barat untuk meneruskan negosiasi. “Ada sejumlah ide yang diusungkan oleh beberapa negara. Itu semua masih pendahuluan dan kami tidak mengetahui bila mereka akan mendorong proses jika bukan... suasana tidak positif,” kata Assad kepada wartawan setelah bertemu dengan Perdana Menteri Turki Tayyip Erdogan di ibukota Syria Senin (11/10). “Pihak Arab sangat menginginkan proses perdamaian dan pihak Israel tetap berupaya ke arah yang berlawanan,” tambahnya. Assad menyinggung tindakan Amerika Serikat dan Prancis untuk melakukan kembali pembicaraan Syriah-Israel yang berakhir pada 2008 tanpa ada kesepakatan. Damaskus tetap pada permintaannya untuk sepenuhnya menarik warga Israel dari Golan, dataran tinggi strategis yang Israel kuasai pada Perang Timur Tengah 1967. Pembicaraan tidak langsung telah disiapkan oleh Turki, yang hubungan dengan Israel memburuk pada tahun ini setelah serangan mematikan pada kapal bantuan kemanusiaan yang ditumpangi oleh aktivis Turki saat sedang berlayar ke Jalur Gaza, melawan blokade Israel. Assad bulan lalu secara terpisah bertemu dengan utusan khusus AS George Mitchell, yang mencoba menyelamatkan pembicaraan Israel-Palestina, dan Jean-Claude Cousseran, yang ditunjuk oleh Presiden Prancis Nicolas Sarkozy untuk mendorong pembicaraan Suriah-Israel. Israel ingin Syria untuk menjauhkan negeri Iran dan gerakan Hezbollah dari Lebanon, bersikeras untuk berbicara dengan Syria tanpa syarat. Hampir 10 tahun dari pembicaraan langsung antara kedua negara yang diawasi oleh Amerika Serikat berakhir pada 2000 setelah ayah dari Presiden Bashir Assad, mendiang Presiden Hafez Al-Assad, menolak tawaran Israel yang tidak menyebut pengembalian keseluruhan Golan.

Kapal Tangki Tabrakan Dengan Kapal Peti Kemas Di Laut Utara AMSTERDAM, Belanda (Antara/Reuters): Sebuah kapal tangki minyak yang mengangkut bahan bakar minyak jet dan kapal peti kemas bertabrakan sekitar 30 km lepas pantai pantai Scheveningen, Belanda kata penjaga pantai Belanda, Selasa (12/10). Peter van Oorschot, juru bicara Penjaga Pantai Belanda mengemukakan kepada Radio NNR kapal tangki minyak Yunani itu menyebabkan bahan bakar minyak yang sangat mudah terbakar itu bocor dan memiliki 25 awak. Dia menambahkan bahwa tidak ada yang cedera dalam tabrakan itu. Oorschot mengatakan bahan bakar minyak untuk jet segera menguap tetapi tidak menimbulkan risiko kesehatan publik, dan menambahkan ia memperkirakan kapal itu tidak akan mencapai pantai Belanda. Dia tidak mengatakan berapa banyak bahan bakar minyak jet itu diangkut kapal tersebut tetapi usaha-usaha sedang dilakukan untuk memindahkan bahan bakar minyak sisanya. Kapal peti kemas Cyprus itu memiliki 12 awak dan meminta izin untuk berlayar ke Rotterdam. Kapal penanggulangan minyak Arka dan kapal-kapal penyelamat sedang dalam perjalanan ke lokasi itu, kata Oorschot.

18 Warga Polandia Tewas Ketika Van Tubrukan Dengan Truk WARSAWA, Polandia (AP): Satu mobil van yang mengangkut para pekerja perkebunan bertabrakan adu kepala di Polandia Tengah Selasa (12/10), yang menewaskan seluruh penumpang dan pengemudi yang berjumlah 18 orang di dalam van, demikian menurut polisi. Kendaraan itu dirancang untuk mengangkut barang, bukan orang dan para penumpang ‘yang duduk di kotak-kotak kayu’ dan tidak mengenakan sabuk pengaman lagi, kata jurubicara kepolisian nasional Mariusz Sokolowski. Tabrakan itu terjadi dalam keadaan kabut tebal di satu jalanan licin dekat Nowe Miasto, satu kota 80 km di selatanWarsaw, katanya. “Masih banyak lagi orang di mobil van,” kata Sokolowski. Van nampaknya berusaha untuk melintasi satu kendaraan ketiga ketika terjadi tabrakan, katanya. Empatbelas dari korban adalah pria dan empat lainnya wanita, katanya menambahkan. Van tersebut nampaknya membawa sejumlah pekerja musiman ke satu perkebunan anggrek di salah satu daerah yang dikenal sebagai daerah pertanian apel dan buah prem ketika kendaraan itu memasuki jalur di seberangnya dan bertabrakan dengan truk, kata wanita jurubicara kepolisian Magdalena Siczek-Zalewska. Dua penumpang mulanya hanya mengalami cedera serius dan dibawa ke rumah sakit, namun keduanya meninggal dunia di sana. Pengemudi truk dibawa ke rumah sakit karena mengalami cedera, kata Siczek-Zalewska. Pihak berwenang menyerukan hari berkabung selama tiga hari di daerah Mazovia. Kecelakaan itu terjadi menyusul kecelakaan serius di Jerman bulan lalu yang menewaskan 13 warga Polandia dan mencederai 38 lainnya. Tabrakan itu terjadi dekat Berlin ketika seorang wanita Jerman mengemudikan satu sedan menghantam satu bus wisata Polandia yang kembali dari Spanyol. (m07)

Italia Jadwalkan Mundur Dari Afghanistan Pada 2011 ROMA, Italia (Antara/AFP/Reuters): Italia dapat mulai menarik pasukannya dari Afghanistan pada musim panas mendatang, kata menteri luar negeri Selasa (12/11), saat bangsanya berkabung atas empat tentara tewas dalam serangan pejuang pada ahir pekan lalu. Pemerintah PM Silvio Berlusconi mendapat tekanan baru dari lawan untuk menarik pasukan setelah kematian itu, yang membuka kembali perbantahan tentang apakah tugas Afghanistan berubah menjadi perang luar negeri. “Kepada keluarga tentara kita, yang tewas secara ksatria, saya ingin memastikan bahwa ada rencana politik untuk Afghanistan bahwa yang mereka cintai tidak dikirim untuk kekalahan tertentu dalam tugas mustahil,” kata Menlu Franco Frattini kepada harian berhaluan kiri La Repubblica. Italia, salah satu penyumbang terbesar Eropa bagi pasukan pimpinan NATO di Afghanistan, akan menarik pasukan segalangan dengan sekutu dan pertemuan Lisabon pada November akan menjadi kunci dalam pembahasan alih kekuasaan kepada pasukan Afghanistan, katanya. Dia menyatakan parlemen akan memutuskan apakah pesawat Italia akan dilengkapi bom untuk mendukung pasukan, rencana bermasalah, karena tugas Afghanistan mempertimbangkan alasan kemanusiaan. Menteri Pertahanan Italia Senin juga menyatakan negara itu dapat menilai untuk menyelesaikan tugasnya di pangkalan utamanya di Herat, Afghanistan Barat, secepat-cepatnya pada akhir 2011. Empat peti mati terbungkus bendera Italia tiba di Roma Senin disambut deraian airmata dan kemarahan keluarga. Italia memiliki lebih dari 3.000 prajurit di Afghanistan, terutama ditempatkan di bagian barat negara itu, yang sedikit mengalami kekerasan. Sejumlah 34 tentara Italia tewas di Afghanistan sejak 2004, ketika pasukan Italia dikerahkan ke negara terkoyak perang tersebut sebagai bagian dari tugas pimpinan NATO dalam menghadapi perlawanan pimpinan Taliban.

Para pemrotes mengangkat plakat yang bergambar Liu Xiaobao dalam satu unjukrasa di Hongkong Februari lalu.

cnn

China: Hadiah Nobel Rusak Hubungan Dengan Norwegia BEIJING, China (Waspada): China Selasa (12/10) meningkatkan kritikannya terhadap Norwegia dan pemberian Hadiah Nobel Perdamaian 2010 kepada Liu Xiaobao, seorang pembangkang terkemuka China. Liu saat ini tengah menjalani hukuman 11 tahun penjara setelah berulangkali menyerukan peningkatan HAM dan demokratisasi. “Keputusan Komite Nobel Norwegia untuk memberikan Liu Hadiah Nobel Perdamaian akan merusak hubungan bilateral. Ada alasan bagi setiap warga China untuk tidak senang,” kata Ma Zhaoxu, jurubicara Kementerian Urusan Luar Negeri, dalam satu temu pers di Beijing. “Kami siap untuk menyatakan sikap kami dengan jelas. Sejak pembaruan dan keterbukaan, China telah melakukan kemajuan yang luar biasa,” kata Ma. “Dengan memberikan seorang narapidana Hadiah Nobel Perdamaian, mereka nampaknya tidak menghormati sistem hukum China.” “Tindakan itu bukan saja tidak menghormati China, namun juga mengungkapkan keinginan mereka sebenarnya. Jika

anda berusaha mengubah sistem politik China dari luar, atau jika mereka berusaha untuk menghentikan kemajuan rakyat China, maka mereka telah keliru,” katanya menambahkan. Liu dijatuhi hukuman tahun 2009 karena memarakkan kegiatan subversi terhadap kekuasaan negara. Dia adalah salah seorang penyusun Piagam 08, yang menyerukan suatu pembaruan politik dan HAM dan dia juga merupakan salah seorang penasehat para mahasiswa pemrotes di Lapangan Tiananmen 1989 lalu. Ketika ditanya tentang istri Liu, Liu Xia, Ma menanggapi: “Saya tidak tahu apa yang anda bicarakan. Saya tidak familiar dengan orang ini.” Liu Xia masih berada di da-

lam tahanan rumah di Beijing dan telah dilarang berbicara dengan teman atau media, kata pengacara Liu Xiaobo. Dia berusaha untuk menjenguk pengacaranya untuk membahasa satu banding bagi hukuman suaminya. “Dia berunding dengan polisi mengenai syarat-syarat kunjungan itu,” kata Shang Baojun, pengacara itu, kepada CNN. Shang membenarkan bahwa Liu Xia mengatakan suaminya ingin dia pergi ke Oslo untuk menerima hadiah itu Desember mendatang, namun dia tidak optimis tentang prospek itu. “Terlalu pagi untuk memikirkan tentang lawatan ke Norwegia, yang diperkirakannya dia tidak dapat meninggalkan rumahnya,” katanya. Liu Xia sesaat memperoleh lagi akses telefon Selasa, dan dia berbicara dengan Shang dan beberapa teman, serta mengirimkan kabar kepada media dari telefon selularnya yang baru setelah polisi merusak telefon selularnya yang lama. Nomor baru itu segera diputus lagi, kata teman-temannya lewat tweeter Selasa malam.

Mengenai seruan Presiden AS Barack Obama bagi pembebasan Liu, jurubicara Kementerian Luar Negeri Ma mengatakan: “Kami menentang siapa pun yang mengeluarkan pernyataan seperti ini dan siapa saja yang ingin mencampuri urusan dalam negeri China.” Ketika ditanya apakah Liu mungkin diizinkan menerima hadiah Nobelnya langsung, Ma mengatakan bahwa, sebagai seorang kriminal, apa yang dia dapat atau tidak dapat ditentukan oleh sistem hukum China. Sebuah tabloid populer The Global Times, corong Partai Komunis dalam tajuknya, Selasa, mengatakan komite Nobel yang hidup dalam kemewahan itu tidak memiliki hak untuk memberikan penilaian terhadap sistem hukum China. “Ini bukan perselisihan mengenai demokrasi, tetapi hasutan bagi para pembangkang untuk merusak hukum China,” tulis media itu. “Perang Dingin telah lama usai, tapi noda-nodanya masih tersisa di dalam hati banyak orang,” demikian media tersebut.(cnn/m07)

Kamboja Bantah Tuduhan Berkomplot Bunuh PM Thai BANGKOK, Thailand (AP): Kamboja Selasa (12/10) membantah keras tuduhan Thailand bahwa para anggota gerakan Kaos Merah yang anti-pemerintah dilatih di kawasan Kamboja untuk membunuh para pemimpin Thailand, termasuk sang PM. Seorang pejabat keamanan senior Thailand Senin mengatakan, 11 orang yang ditahan minggu lalu di provinsi Chiang Mai termasuk di antara 39 orang yang diberi pelatihan perang

dan ideologi di satu ‘negara tetangga’. Letkol. Payao Thongsen, seorang penyelidik senior untuk Departemen Penyelidikan Khusus, tidak menyebutkan nama negara itu ketika mengeluarkan tuduhan itu dalam satu konferensi pers. Namun dia menggambarkan rute yang dilewati orang-orang tersebut menuju tempat pelatihan, yang mengarah ke lintas perbatasan Kamboja. Phnom Penh membantah tuduhan itu.

Tuduhan dari pihak Thailand itu juga membuat kisruh suasana di dalam negeri yang terus menghadapi pergolakan politik mulai tahun 2006, ketika PM terpilih Thaksin Shinawatra disingkirkan militer karena dituduh melakukan korupsi dan tidak menghormati Raja Thailand Bhumibol Adulyadej. Kudeta itu, dianggap sebagai jalan untuk menegakkan stabilitas setelah aksi demonstrasi anti-Thaksin yang berlangsung selama berbulan-bulan sehingga

Helikopter AS Meledak Di Afghanistan KABUL, Afghanistan (Antara/AFP): Ledakan pada sebuah helikopter Amerika Serikat menewaskan dua orang dan melukai 10 tentara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), tak lama setelah mendarat di Afghanistan Timur, Selasa (12/ 10), menurut pihak militer. Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) dipimpin AS mengatakan, penyebab ledakan masih belum jelas, dan bahwa 26 orang berada di dalam helikopter tersebut. “Sepuluh orang cedera dan dua lainnya tewas setelah suatu ledakan

terjadi di badan helikopter ISAF, yang baru saja mendarat di Afghanistan utara pada hari ini, menurut laporan-laporan awal,” kata pihak militer. Seorang jurubicara ISAF mengatakan bahwa semua 10 orang yang luka adalah anggota petugas ISAF dan helikopter tersebut adalah jenis Chinook AS. Bagian timur Afganistan adalah daerah paling bergejolak di negara tersebut, di mana Taliban dan pemberontak lainnya memiliki pengaruh kuat. Daerah tersebut bersebrangan dengan daerah perbatasan Pakistan

tempat kelompok militan memiliki markas yang tersebar. ISAF sebelumnya mengumumkan 10 orang tentara terluka dalam insiden tersebut dan dua orang terbunuh, namun jurubicara merevisi jumlah korban. “Laporan operasional sangat mudah berubah. Anda harus mengerti kalau kami mencoba memberikan semua fakta,” kata juru bicara ISAF. “Mengenai korban tewas kami serahkan kepada masingmasing pemerintah namun tujuh orang yang terluka adalah personil ISAF,” kata juru bicara.

melumpuhkan pemerintahan, di mana para penentang Thaksin dan para pendukungnya menggelar aksi protes di jalanan sejak itu. Dua bulan aksi unjukrasa awal tahun ini yang dilakukan kelompok Kaos Merah – secara resmi disebut Front Bersatu Demokrasi Menentang Kediktatoran (UDD), menuntut pemilihan lebih awal yang berujung pada kekerasan. Sekitar 90 orang tewas dalam pertempuran sebelum angkatan bersenjata berhasil membersihkan jalanan dari para demonstran pada 19 Mei lalu. Sebagian besar para pemimpin Kaos Merah ditahan dengan tuduhan melakukan tindak terorisme. Payao mengatakan 39 tersangka bagian dari konspirasi untuk menggulingkan raja Thailand, tuduhan yang badan keamanan pimpinannya – setara dengan FBI di AS – buat sebelumnya terhadap Kaos Merah dan para simpatisan. Laporan di situs Internet MCOT mengatakan bahwa Payao menuduh para teroris itu menjalani tiga minggu latihan yang diadakan “di satu kamp tentara Kamboja dan mereka dilatih tentara Kamboja.” (m18)

Aquino Beri Amnesti Pada Para Tentara Perencana Kudeta Arroyo MANILA, Filipina (AP): Presiden Filipina Benigno Aquino III Selasa (12/10) memberikan pengampunan kepada para tentara yang dituduh berkomplot untuk menggulingkan pendahulunya. Sejumlah 300 tentara yang ikut angkat senjata menentang presiden saat itu Gloria Macapagal Arroyo pada Juli 2003 masih tetap mendekam di tahanan militer dengan tuduhan melakukan pemberontakan dan usaha kudeta. Tokoh utama dari pemberontakan militer itu adalah mantan letnan AL Antonio Trillanes IV, yang terpilih jadi senator pada tahun 2007 setelah berkampanye dari tahanan. Dia memimpin para pemberontak dalam menduduki Oakwood Hotel dan mengepung wilayah itu dengan bahan peledak untuk menuntut pengunduran diri Arroyo karena korupsi. Mereka menyerahkan diri di malam harinya tanpa melepaskan satu tembakan pun. Sembilan tentara didakwa dan dijatuhi hukuman di tahun 2008 dengan hukuman antara 12 sampai 40 tahun penjara. Mereka kemudian meminta maaf kepada Arroyo, yang mengampuni mereka. Aquino mengatakan dia menyerahkan proklamasi amnesty untuk disahkan kongres. Amnesti itu juga meliputi tentara yang terlibat dalam perebutan kekuasaan yang gagal pada Februari 2006, termasuk mantan komandan mariner Filipina Mayjen. Renato Miranda dan Brigjen. Danilo Lim.(m18)

Putra Tertua Pemimpin Korut Menentang Suksesi Dinasti SEOUL, Korea Selatan (Antara/Reuters): Putra tertua pemimpin Korea Utara Kim Jong-il mengatakan dia menentang pemikiran suksesi berdasar dinasti keluarga yang terjadi di negaranya namun berharap yang terbaik bagi adik laki-lakinya yang telah dipilih oleh ayah mereka sebagai pewarisnya. Kim Jong-nam yang diketahui tinggal di China dan Makau mengatakan kepada televisi Jepang Asahi kalau dia secara pribadi sudah tidak punya ketertarikan untuk menjadi pemimpin, menandakan tidak ada perebutan kekuasaan di antara dua saudara itu yang diyakini berbeda ibu. “Secara pribadi saya menentang suksesi generasi ketiga dinasti,” kata Kim Jong-nam dalam suatu wawancara dengan Asahi pada 9 Oktober, sehari sebelum parade militer besar di Pyongyang tempat adik laki-lakinya mendapat perhatian utama dan membuat debut nasionalnya. “Namun saya pikir ada faktor internal. Saya pikir kita sebaiknya mengikuti apa yang sudah terjadi bila memang faktor internal ikut terlibat.” Putra tertua dari Kim Jong-il yang berbadan besar ini diperkirakan telah lepas dari pertolongan ayahnya, terutama setelah dia dideportasi dari Jepang karena mencoba masuk ke Jepang dengan dokumen tiruan karena ingin pergi ke Tokyo Disneyland. Jong-nam, diyakini berusia 39 tahun telah berbicara ke wartawan beberapa kali kebanyakan di Beijing, menjawab berbagai pertanyaan dalam bahasa Korea dan hampir lancar berbahasa Inggris, menolak pemikiran kalau dia berusaha untuk mengambil alih kekuasaan ayahnya. Jong-nam diyakini merupakan anak dari seorang aktris yang kemudian meninggal di Moskow. Sementara ibu dari dua adik laki-lakinya termasuk Jong Un adalah seorang penari.

Suu Kyi Tolak Memilih Dalam Pemilu Myanmar YANGON, Myanmar (Antara/AFP): Pemimpin oposisi yang ditahan Aung San Suu Kyi akan menolak memilih dalam pemilu di Myanmar pertama di negara yang diperintah militer dalam 20 tahun, kata pengacaranya Selasa (12/11). Peraih Hadiah Nobel Perdamaian itu telah diberitahu oleh pihak berwenang bahwa ia punya hak untuk memilih dalam pemilu 7 November. Pengacara Suu Kyi, Nyan Win mengatakan, Suu Kyi mengatakan dia tidak akan memberikan suara. Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) yang dipimpin Suu Kyi menang dalam pemilu tahun 1990 tetapi tidak pernah diizinkan memerintah oleh militer. Pemimpin demokrasi itu tetap dalam tahanan rumah sebagian besar dari dua dasawarsa belakangan ini. Partainya dibubarkan oleh pihak berwenang karena memilih memboikot pemilu bulan depan itu dengan mengatakan peraturan itu tidak adil. Dukungan Suu Ky bagi pemboikotan itu telah memecah belah oposisi antara mereka yang mendukung sikapnya dan mereka yang menganggap pemungutan suara itu sebagai satu-satunya harapan bagi kemajuan.


Sport

A10 AP

Clarence Seedorf dan Ricardo Kaka mencium mesra trofi Liga Champions 2007.

Seedorf Ragu Kaka Kembali PLAYMAKER AC Milan Clarence Seedorf mengaku ragu, Ricardo Kaka bakal kembali ke Liga Seri A untuk membela Inter Milan. “Kaka teman saya. Tapi saya tidak percaya dengan kebenaran kabar itu,” tegas Seedorf seperti diberitakan FootballItalia, Selasa (12/10). Sebelumnya, media Italia ramai menulis soal kembalinya Kaka ke San Siro dari Santiago Madrid. Kaka yang sedang menjalani proses pemulihan cedera, disebut-sebut merasa terancam sejak kedatangan pelatih Jose Mourinho di Real Madrid. “Saya tak yakin, dia sedang dalam pemulihan usai cedera. Semoga saja dia cepat sembuh dan kembali tampil,” jelas Seedorf.

Ivanovic - Juve Hanya Rumor BEK serba bisa Chelsea Branislav Ivanovic selangkah lagi akan mendapatkan perpanjangan kontraknya, yang akan habis musim panas 2011 mendatang. Agen Ivanovic, Valdo Borozan, juga memastikan kliennya tidak akan pindah ke Juventus. “Tidak ada kebenaran mengenai kontak antara Ivanovic dan Juve. Itu hanya rumor tanpa dasar,” beber Borozan dalam tuttomercatoweb.com, Selasa (12/10). Rumor Ivanovic bakal pindah dari Stamford Bridge ke Olimpico Turin mencuat setelah winger Juventus Milos Krasic, berusaha merayu rekannya di tim nasional Serbia itu untuk gabung dengannya membela The Old Lady. “Saya percaya rumor muncul karena kontrak Ivanovic akan habis Juni 2011. Tapi Ivanovic akan memperpanjang kontraknya bersama Chelsea, jadi saya benar-benar tidak tahu bila dia akan pergi,” tambah Borozan. Reuters

Brazil Terus Berkembang DERBY, Inggris (Waspada): Brazil mencetak tiga kemenangan beruntun di bawah asuhan pelatih baru Mano Menezes, yang mengambil-alih kursi panas Carlos Dunga pasca Piala Dunia 2010. Mentas di Derby, Inggris, Senin (Selasa WIB), Selecao menggebuk tuan rumah Euro 2012 Ukraina 2-0 dalam eksibisi internasional yang disaksikan 13.000 penonton dari kapasitas 33.000 orang. “Ini pengalaman ketiga saya sebagai pelatih Brazil dan tim ini terus berkembang,” jelas Menezes, sebagaimana diberitakan AFP, Selasa (12/10). Sebelumnya Tim Samba secara berturut-turut telah menekuk Amerika Serikat dan Iran. Robinho cs berikutnya menjajal saingan beratnya Argentina di Doha pada 17 November. Menezes sebenarnya bukan pilihan pertama menempati posisinya. Dia ditunjuk karena Fluminense menolak melepas Muricy Ramalho untuk menggantikan Dunga. “Kami butuh permainan

Bomber Brazil Alexandre Pato (2 kanan) dan kawankawan bertarung seru dengan Oleksandr Kucher cs di Pride Park Stadium. -AP-

seperti ini malam ini, melawan tim yang permainannya berbeda dan filosofi sepakbolanya berbeda, agar tim kami semakin berkembang,” tukas mantan arsitek Corinthians itu.

Toure Terlanjur Cinta Barca GELANDANG Manchester City Habib Yaya Toure rupanya terlanjur cinta pada mantan klubnya Barcelona, sehingga masih ingin kembali masuk skuad Camp Nou. “Saya ingin kembali ke Barcelona. Meninggalkan Barcelona merupakan keputusan yang sulit dalam hidup saya,” tutur Toure melalui Radio Catalunya, Selasa (12/10). Adik kapten City Habib Kolo Toure itu mandah musim panas lalu dengan nilai transfer £24 juta. Tapi kisah indah saat membawa Barca merajai Eropa dan Spanyol ternyata tak bisa pupus dari kalbu Toure. Reuters

De Jong Tanpa Sanksi Tambahan FA (Federasi Sepakbola Inggris) memastikan gelandang Manchester City Nigel De Jong tidak mendapatkan sanksi tambahan akibat tekel kerasnya kepada bintang Newcastle United Hatem Ben Arfa. “Kami telah menjelaskan pada Newcastle bahwa dalam posisi ini kami tidak memiliki yurisdiksi unAP tuk mengambil tindakan,” kata FA, seperti dikutip dari Daily Telegraph, Selasa (12/10). “Aturan dasar hukum dari sepakbola adalah wasit yang membuat keputusan dan tidak bisa ditinjau ulang.Wasit melihat insidennya, menyelesaikan saat itu juga dan kami tidak dapat meninjau ulang tindakan yang sudah diputuskan,” tambah FA. (jonny/dari berbagai sumber)

Antara

INDONESIA MENANG. Pemain Indonesia Yongky Aribowo (3 kiri) dihadang pemain Maladewa Abdul Ghani Akram (2kiri) pada laga eksibisi di Stadion Siliwangi Bandung, Jawa Barat, Selasa (12/10) sore. Indonesia menang telak 3-0.

Pesta Gol Indonesia Terkendala Lapangan BANDUNG (Waspada): Pelatih Indonesia Alfred Riedl mengklaim, anak asuhnya gagal pesta gol ke gawang Maladewa akibat buruknya kondisi lapangan di Stadion Siliwangi Bandung. “Kondisi lapangan kurang bagus, tidak rata sehingga permainan tidak maksimal. Lapangannya tidak cocok untuk menggelar pertandingan,” protes Riedl, seusai kemenangan 3-0 skuadnya atas Maladewa, Selasa (12/10). Akibat kondisi lapangan kurang mendukung, menurutnya, para pemain Indonesia terpaksa lebih banyak bermain aman mengimbangi permainan keras Maladewa. Gol kemenangan Tim Merah Putih masing-masing disumbangkan oleh Oktovianus Maniani menit 31, Yongky Ariwibowo menit 74 dan Toni Sucipto menit 90. Terkait kinerja striker Boas Salossa dan Bambang Pamungkas yang gagal mendulang gol, Alfred tidak mau berkomentar banyak dan kembali menyalahkan kondisi lapangan. Bambang Pamungkas sen-

diri mengaku, kendati mendapat tekanan dari publik Bandung namun tidak berpengaruh terhadap penampilannya di lapangan. “Saya tak merasa ada tekanan, saya bermain maksimal untuk memuaskan pelatih, bukan penonton. Saya lakukan semuanya secara maksimal untuk kemenangan tim,” beber Bambang. Sang kapten menambahkan, justru pengawalan ketat para bek Maladewa yang menyebabkannya gagal mencetak gol, sehingga dia digantikan Yongky Ariwibowo pada penghujung babak kedua. Di kubu tim tamu, pelatih Ahmed Mauroof menyatakan tidak kecewa meski kalah 0-3 dari anak-anak tuan rumah. Mauroof malah mengklaim, timnya mengalami peningkatan performa dibanding saat uji coba lawan Persib U-21. “Tim yang dihadapi memiliki kapasitas lebih bagus dari tim yang dilawan Maladewa pada partai sebelumnya. Sebaliknya performa tim kami meningkat pada pertandingan petang ini,” jelasnya. (yuslan/ant)

Lim Makin Panaskan Sengketa Merah LONDON (Waspada): Pengusaha Singapura Peter Lim (foto), menurut BBC, Selasa (12/ 10), telah membuat penawaran baru untuk membeli klub raksasa Liverpool. Lim menawarkan uang lebih banyak ketimbang yang diajukan pengusaha Amerika Serikat, Tom Hicks dan George Gillett, sehingga makin memanaskan sengketa kepemilikan Si Merah. Pengusaha bidang fashion, logistik dan agribisnis itu memperhitungkan, dirinya lebih berhak membeli The Reds ketimbang Hicks-Gillet. Hanya saja Ketua Liverpool Martin Broughton, Rabu lalu sempat mengumumkan, Si Merah kemungkinan dijual kepada John Henry yang memiliki New

England SportVentures dengan harga 300 juta pounds. Namun Lim yakin, tawaran Henry tak lebih bagus dari penawarannya. Sebab Lim antara lain janji akan membayar kembali hutang jangka panjang Royal Bank di Skotlandia dan Wachovia sebesar 200 juta pounds. Dia pun akan mengambil 60 juta pounds sebagai hutang dan menyuntikkan 40 juta pounds sebagai modal kerja. Para eksekutif yang dekat dengan Lim menyatakan, penawaran pengusaha Asia itu jauh lebih bagus ketimbang yang dilakukan New England Sports Ventures. Tetapi Gillett dan Hicks yang tidak puas dengan persetujuannya dengan Broughton, bertekad membawa masalah-

Anak-anak Negeri Samba yang dibangun kembali setelah mengalami kekecewaan di Afrika Selatan, mencetak gol pada tiap babak melalui bek sayap Barcelona Daniel Alves dan bomber

AC Milan Alexandre Pato. “Saya gembira karena tujuan saya saat ini membangun tim untuk 2014 (Piala Dunia di Brazil),” papar Menezes, yang membawa skuad relatif muda dan

miskin pengalaman tapi dapat memenangi laga level internasional. Pujian Robinho Alves bersama Robinho merupakan segelintir pemain yang

tetap berada membela Samba yang disingkirkan Belanda pada perempatfinal South Africa 2010. Bintang Barca itu menerima umpan dari Robinho di sayap kanan. Tendangan volinya kemudian tidak dapat dijinakkan kiper Ukrainia Andriy Dykan. Menezes pun memuji secara khusus kapten Robinho, karena gaya permainannya yang mengesankan. “Dia lebih matang sekarang. Dia merupakan satu-satunya pemain paling berpengalaman yang ada dalam tim saya saat ini,” pujinya. “Tapi dia belum terlalu tua. Kegembiraan Robinho amat penting bagi kami, semangatnya juga perlu ditiru para pemain muda lainnya,” tambah pelatih berusia 48 tahun tersebut. Carlos Eduardo yang gagal memanfaatkan peluang emas, memperbaiki kesalahannya ketika membangun serangan untuk gol kedua Brazil menit 64. Dia mengirim bola kepada Pato di area penalti dan bomber berusia 21 tahun itu dengan sigap menundukkan Dykan. Ukraina yang tidak diperkuat penyerang veteran Andriy Shevchenko akibat cedera paha, jarang sekali menebar ancaman ke jantung pertahanan Selecao. (h01/ant/afp/rtr)

Kebahagiaan Totti

Perkembangan Positif Lampard BINTANG Chelsea Frank Reuters Lampard sedang memasuki tahap perkembangan positif dalam proses penyembuhan gangguan hernia, yang telah memaksanya absen dalam sebulan terakhir. “Sebenarnya saya tak mau mematok tanggal pasti. Tapi saya berharap bisa main lagi setelah jeda laga tim nasional,” harap Lampard, seperti dilansir Sportinglife, Selasa (12/10). Pasca operasi pekan lalu, kondisi gelandang Inggris itu terus membaik. Lampard pun sudah dua minggu menjalani program kebugaran dengan pelatih fisik The Blues. “Saat tak bisa main, sepertinya sangat mengerikan. Itu sempat membuat saya frustrasi,” ungkap Lampard.

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

nya ke pengadilan. Sidangnya digelar oleh Pengadilan Tinggu London, Selasa (12/10), sepertinya pengusaha AS tersebut berusaha agar pengambil-alihan kepemilikan The Pool tidak akan terjadi. Padahal Broughton yang ditunjuk sebagai ketua independen, April lalu, setuju dengan penjualan. Opsinya didukung direktur umum Christian Purslow serta direktur komersial Ian Ayre, yang sebelumnya memilih Hicks dan Gillett dengan komposisi 3-2. Hicks dan Gillett gagal mendepak Purslow dan Ayre beberapa saat sebelum pertemuan dewan petinggi Liverpool yang setuju dengan usul penjualan. Broughton menyatakan, ketika para pemilik memutuskan

AFP

menjual klub pada April lalu, kreditor utama Royal Bank of Scotland (RBS) mengimbau agar sia dapat melakukan perubahan dewan pengurus klub. Hicks menampiknya sekaligus menyatakan aksi Broughton ilegal dan tidak sah. Sengketa ini melengkapi derita Reds yang melakoni awal musim terburuk dalam 50 tahun terakhir. The Pool berjuang di zona degradasi Liga Premier dan sudah terdepak dari Piala Liga Inggris. (h01/bbc/ant/afp)

ROMA (Waspada): Kapten AS Roma Francesco Totti bahagia meraih penghargaan Golden Foot tahun 2010. “Golden Foot merupakan penghargaan yang membuat saya sangat bahagia, karena saya telah dipilih oleh fans dari seluruh negara,” tutur Totti, Selasa (12/10). Golden Foot hanya diberikan kepada pemain berusia di atas 29 tahun. Penilaian bukan hanya berdasarkan prestasi di lapangan, tapi juga kepribadian sang bintang. “Pemenang penghargaan ini sebelumnya merupakan pemain hebat dan ada beberapa bintang besar yang dinominasikan. Karenanya saya ingin ber-

terimakasih kepada orang yang telah memilih,” ucap Totti. Totti berhasil mengungguli David Beckham, Gianluigi Buffon, Didier Drogba, Samuel Eto’o, Steven Gerrard, Ryan Giggs, Carles Puyol, Raul Gonzalez dan Clarence Seedorf. Kapten Il Lupo itu juga berbicara mengenai klubnya, terutama menyangkut hubungannya dengan alenatorre Claudio yang santer disebut-sebut tidak harmonis. “Saya tidak pernah membantah Ranieri. Kami akan kembali menjadi Roma sejati dan fans akan melihat Totti yang sebenarnya,” tegas Totti. Pangeran Roma itu lantas mengaku, siap memberikan

AP

Francesco Totti (kanan) memamerkan penghargaannya bersama Pangeran Albert II di Monaco, Senin (Selasa WIB). yang terbaik bagi Srigala Merah, kendati sempat ditarik keluar oleh Ranieri saat mengalahkan Inter Milan bulan lalu. “Saya menerima kritikan di

lapangan, namun tidak personal. Saya memberikan segalanya untuk Roma,” tekad bintang veteran berusia 34 tahun tersebut. (h01/vvn/tf/uefa)


Sport

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

A11

Jangan Besar Kepala PSMS Gasak Persetara MEDAN (Waspada): Pemerhati PSMS Medan meminta para pemain dan ofisial agar jangan besar kepala atas keberhasilan menjuarai Piala Ngogesa Sitepu.

Waspada/ist

Tim old crack Kurnia MCFC meluapkan kegembiraan usai menjuarai Turnamen UKRC International di Kuala Lumpur, Minggu (10/10) lalu.

Kurnia MCFC Kampiun UKRC International Soccer MEDAN (Waspada): Tim sepakbola old crack Kurnia Medan City FC mengaku puas kembali menjuarai Turnamen 10Th Ulu Klang Recreation Club (UKRC) International Soccer di Kuala Lumpur, setelah di final menaklukkan klub Melodi Jaya Johor Malaysia 1-0. “Kita sangat bersyukur dapat kembali menjuarai turnamen itu. Hal ini berkat dukungan seluruh ofisial dan perjuangan maksimal seluruh pemain sehingga tim dapat tampil memuaskan pada setiap laga,” ujar kapten tim Kurnia MCFC H Sumantraji setibanya di Medan, Selasa (12/ 10). Dikatakan, gelar juara tersebut merupakan kali kedua di mana predikat juara pertama diraih pada 2008. “Pada 2009, kita absen karena terkendala persiapan. Namun kita menjuarai turnamen old crack internasional yang digelar di Penang,” tambahnya. Pada turnamen yang digelar 9-10 Oktober dan diikuti 5 negara itu, Kurnia MCFC diperkuat Sumantraji, Syahril Nst, Nasib Rayadi, M Yamin, Zulkifliyus, Emel Bakhtiar, Marendra, Surya AS, M Agung, Sugianto, Rizaldi, Abd Rahman

Marasabessy, Angadirun, Gunawan dan Hendri Dinal. Bergabung di Grup B bersama Thailand, Australia dan Singapura, tim yang dimanajeri Seniman Wito dan pelatih Sutrisno tampil gemilang dengan mencukur Singapura 3-0, membungkam Australia 4-1 dan mengimbangi hailand 1-1 sekaligus tampil sebagai juara grup. Kurnia selanjutnya melaju ke putaran kedua dan bergabung di Grup E bersama Melodi Jaya Johor dan CRC Taiping untuk memperebutkan tiket semifinal. Dengan penampilan maksimal, Kurnia lolos ke babak empat besar usai menundukkan CRC Taiping 2-1 dan imbang 1-1 dengan Melodi Jaya Johor. Di semifinal, Kurnia mendapat perlawanan ketat dari Penang Sport meski akhirnya memenangkan laga lewat tendangan penalti 3-2. Di final, Kurnia kembali harus berhadapan dengan Melodi Jaya Johor. Kali ini, duel dimenangkan tim asal kota Medan itu 1-0 lewat gol Emel Bakhtiar yang juga merebut gelar top skor dengan total enam gol. (m42)

Juga pasca sukses menggasak Persetara 4-1 dalam laga persahabatan di lapangan PT AEPTasik Raja, Desa BukitTujuh, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), hari Minggu lalu. Prestasi tersebut, hendaknya jadi motivasi guna meningkat-

kan kemampuan. Ditemui secara terpisah di Medan, Selasa (12/ 10), para pemerhati mengakui keberhasilan itu belum menjadi jaminan tim asuhan pelatih Zulkarnaen Pasaribu bakal bersinar mengingat lawan-lawan yang dihadapi kemampuannya masih jauh di bawah peserta

kompetisi nanti. Seperti diungkapkan Ketua SMeCK Hooligan Nata Simangunsong, meski PSMS Medan menjuarai Turnamen Piala Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, secara keseluruhan penampilan PSMS masih jauh dari harapan. Hanya menang tipis 1-0 dalam laga final melawan PSDS Deli Serdang, M Affan Lubis cs meraih kemenangan akibat gol bunuh diri lawan. Penampilan para pemain secara individu memang sangat

57 BUMN Dukung Indonesia Emas 2011 JAKARTA (Antara): 57 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan siap mendukung atlet Indonesia meraih juara umum pada SEA Games 2011 melalui ‘Program Indonesia Emas 2011’. Komitmen dan dukungan perusahaan milik negara itu ditandai penandatangan nota kesepahaman (MoU) dengan 27 induk cabang olahraga disaksikan Menteri BUMN Mustafa Abubakar dan Menpora Andi Mallarangeng di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (12/10). Dukungan BUMN untuk pembinaan cabangcabang olahraga itu sesuai instruksi Presiden Republik Indonesia melalui ‘Program Indonesia Emas 2011. Tujuannya, agar Indonesia dapat

menjadi juara umum SEA Games 2011 dengan perolehan sekitar 150 medali emas, termasuk medali emas cabang sepakbola. Sejumlah BUMN yang menjadi penanggungjawab pembinaan cabang olah raga yaitu PT Telkom (balap sepeda dan sepakbola), Bank Mandiri (sepakbola), Bank BRI (karate), Perum Bulog (sepak takraw) dan Garuda Indonesia (tenis lapangan). Selanjutnya, Pertamina (bulutangkis), PLN (catur), Semen Gresik (bulutangkis), Jamsostek (senam), PT Kereta Api (angkat besi) dan Pupuk Sriwijaya (tinju), PTPN I-XIV dan PT RNI (futsal), PT Perusahaan Gas Negara (boling), Jasa Marga (renang) dan Krakatau Steel (basket).

Problem Catur Putih melangkah, mematikan lawannya tiga langkah.

Jawaban di halaman A2.

TTS TOPIK

ngerti pemain dan sulit diterapkan di lapangan,” beber Nata. Dalam laga persahabatan melawan Persetara, tiga gol PSMS tercipta hasil sumbangan Zulkarnaen, Rinaldo, Gaston Castano dan gol bunuh diri bek Persetara. Sebelum pertandingan yang diprakarsai PUK-SPSI PT AEP Tasik Raja pimpinan Rahmad Nagori Harahap tersebut, Manajer PT AEP Tasik Raja Ir Lambok Silalahi menyambut hangat PSMS sekaligus melakukan tendangan pertama. (m24/c05)

Tim Futsal Bank Sumut Harus Main Lepas Seri III LFI MEDAN (Waspada): Direktur Utama Bank Sumut H Gus Irawan SE Ak MM meminta kepada tim futsal Bank Sumut FC bermain lepas pada pertandingan seri III Liga Futsal Indonesia yang digelar di GOR UPI Bandung pada 14-17 Oktober nanti. “Jangan tegang, bermainlah lepas. Saya tidak ada memberikan target kepada kalian (pemain-red). Tunjukkan permainan terbaik dengan bermain lepas dan kompak di dalam dan luar lapangan,” kata Gus saat melepas tim di lapangan QS Futsal & Food, Jl Bunga Asoka Medan, Selasa (12/10). Gus Irawan didampingi Direktur Pemasaran dan Syariah Bank Sumut H Zenilhar SE, Pimpinan Divisi SDM Drs Bahrein Siagian, Pimpinan Divisi Syariah Didi Duharsyah dan

Ketua Futsal Bank Sumut Irwan Pulungan SSos mengharapkan pemain dapat belajar dari dua seri sebelumnya. “Ini hendaknya menjadi pelajaran bagi tim futsal untuk dapat tampil lebih baik lagi,” tambah Gus yang juga Ketua Umum KONI Sumut. Bank Sumut FC, diarsiteki Edwin Daud dan asisten pelatih Syahazizi Gultom, membawa 11 pemain. “Pemain sudah bertekad untuk tampil lebih baik lagi pada seri ketiga ini,” aku Edwin Daud. (m20) Direktur Utama Bank Sumut H Gus Irawan SE Ak (tengah) memberikan pengarahan sekaligus melepas tim futsal Bank Sumut di lapangan QS Futsal & Food, Selasa (12/ 10). -Waspada/Setia Budi Siregar-

POBSI Medan Harus Tampil Beda TOP 1 Raih ICSA 2010

MEDAN (Waspada): Pengurus Cabang Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (Pengcab POBSI) Medan harus tampil beda dengan berupaya mandiri dalam melakukan pembinaan atlet sehingga tidak sepenuhnya bergantung pada bantuan KONI Medan. “Selama ini, banyak Pengcab terkesan tidak mampu Waspada/ist mandiri dalam melakukan pem- Sejumlah panitia pelantikan Pengcab POBSI Medan serta pengurus binaan atlet, terutama soal pen- diabadikan bersama Ketua Umum KONI Medan usai beraudiensi danaan. Alhasil, banyak atlet di Kantor KONI Jl. Raden Saleh Medan, Selasa (12/10). tidak diperhatikan ketika dana pembinaan tidak ada. Hal ini karena Pengcab sesama pengurus. hanya bergantung kepada bantuan KONI,” ujar “Jangan setelah dilantik, ketuanya menghilang Ketua Umum KONI Medan Drs H Zulhifzi Lubis dan kepengurusan pun vakum. Pengurus harus saat menerima audiensi Panitia Pelantikan POBSI bertanggungjawab atas maju mundurnya prestasi Medan di Kantor KONI Medan, Selasa (12/10). atlet dan jangan menjadi pengurus sekadar untuk Dikatakan, selama ini Pengcab saling berebut cari nama atau bahkan ingin mencari keunmeminta bantuan ke KONI Medan, padahal KONI tungan,” katanya. Ketua Pengcab POBSI Medan yang segera memiliki keterbatasan, terutama mengenai pendanaan. “Ke depan hal yang seperti itu harus dilantik Jhon Lase mengatakan, pelantikan dibenahi, Pengcab harus berusaha mandiri Pengcab POBSI Medan digelar di Hotel Danau mencari pendanaan atlet dan tidak boleh hanya Toba Medan pada 15 Oktober mendatang. “Acara bergantung pada KONI saja,” tegas Opunk didam- pelantikan akan diisi Grand Final Kejuaraan pingi Sekum KONI Medan Ir Abdullah. Biliar Antar Klub Kota Medan sekaligus penyerahan hadiah,” jelas Jhon didampingi Ketua Harian Opunk berharap, setelah dilantik Pengcab POBSI Medan dapat menjalankan organisasi Budi Limiawan, Sekum Ferry M Simanjuntak secara profesional dengan melakukan pembagian serta Ketua Bidang di antaranya Sunardi Ali, tugas yang jelas dan tidak saling“gontok-gontokan” M Haris, Halomoan Situmorang dan Coki. (m42)

bagus, namun motivasi menang serta semangat juang khas Medan dari mereka sejauh ini belum pernah terealisasi di lapangan. Akibatnya, pelatih Zulkarnaen Pasaribu harus berupaya mengangkat kembali semangat juang Tri Yudha Handoko cs. “Saya melihat peran pelatih mengangkat motivasi pemain masih kurang, apalagi pelatih kurang terbuka kepada publik tentang kondisi PSMS. Sejauh ini, pola dan skema permainan sepertinya belum bisa dime-

JAKARTA (Waspada): Pelumas motor merek TOP 1 kembali meraih penghargaan tertinggi dalam hal kepuasan pelanggan/ konsumen melalui ajang Frontier Consulting Group bekerjasama dengan majalah SWA. Dengan mengambil tempat

di Ballroom Hotel Shangri-La Jakarta, acara yang berlangsung pada 4 Oktober lalu dan bertajuk “Malam Penghargaan Indonesian Customer Satisfactions Award (ICSA) 2010” kembali menobatkan TOP 1 Indonesia dalam kategori “Minyak

Victory Dairi, Bintang 12 Lolos Semifinal Liga Remaja U-16 Zona Sumut MEDAN (Waspada): Pengcab PSSI Medan 2, Medan 3, SSB Bintang 12 dan Victory Dairi memastikan lolos semifinal Liga Remaja U-16 Piala Mennegpora zona Sumatera Utara (Sumut). Kepastian itu diperoleh setelah hasil pertandingan Grup D dan E di Stadion Teladan Medan, Selasa (12/10). SSB Victory Dairi menggunduli SSB Siborong-borong 4-0 dan SSB Bintang 12 menaklukkan SSB Klambir Lima 3-0. Sehari sebelumnya, Medan 2 menggasak Siborong-borong 7-0 dan Medan 3 mengungguli Klambir Lima 4-1. Medan 2 memimpin klasemen Grup D dengan perolehan tiga poin (70). Runner-up ditempati Victory Dairi (4-0) dan juru kunci Siborong-borong (0-11). Grup E dipimpin Medan 3 dengan nilai tiga (4-1) disusul Bintang 12 nilai 3 (3-0). Juru kunci dihuni Klambir Lima (1-7). Penentuan juara grup di Stadion Teladan, Kamis (14/10), berhadapan Victory melawan Medan 2 dan Bintang 12 kontra Medan 3. Partai Bintang versus Klambir Lima berlangsung ketat, namun Bintang 12 lebih baik dalam memanfaatkan peluang. Ketiga gol Bintang 12 dihasilkan Bayu Kumala di menit 24, 37 dan Hendry Syahputra.

Laga kedua yang diguyur hujan tidak membuat tim Siborong-borong patah semangat dan tetap tampil all out. Namun Victroy Dairi berhasil mencetak empat gol tanpa balas melalui Kenndey, Alexander Simalango (2) dan Edo Putra. (m20)

KESEHATAN

Mendatar 2. Dokter spesialis menangani pembuatan protesa atau gigi palsu adalah (Pilih: SpGigi, SpFake atau SpPros). 4. Singkatan gelar Spesialis Kedaruratan Medik. 6. Sp.KK adalah Spesialis Kulit dan ______. 8. Praktek menyuntik mati seseorang tanpa merasakan rasa sakit (ilegal di banyak negara) karena penyakit yang dideritanya sulit disembuhkan. 10.Golongan darah 12.Singkatan elektro kardiogram, alat merekam aktivitas kelistrikan jantung. 13.Organ tubuh yang berfungsi memisahkan produk buangan metabolisme dari darah. 15.Istilah populer untuk dialisis, akibat kegagalan organ tubuh yang disebut No. 14 diatas. 17.Nangka Belanda. (Daunnya disedu airpanas dan diminum adalah upaya mencegah dialisis). 20.Luapan perasaan yang berkembang dan surut dalam waktu singkat. 21.Spesialis Anak. 22.Perusahaan farmasi. 24.Keadaan jiwa yang tidak normal akibat tekanan jiwa pada suatu peristiwa. 25.Ilmu tentang penyakit yang dokter spesialisnya menyandang gelar Sp.PA dan Sp.PK.

Pelumas Mobil & Minyak Pelumas Motor Indonesian Customer Satisfactions Award (ICSA)”. Penghargaan tersebut diberikan bagi merek produk terbaik di Indonesia dalam hal kepuasan pelanggan yang tahun ini memasuki usia ke-12. Produk-produk yang memenangkan ICSA dilakukan berdasarkan hasil survei dan ditentukan suara konsumen dengan dipantau langsung FRONTIER, sebuah konsultan riset kepuasan pelanggan bersama yang melibatkan kerjasama dengan majalah SWA dengan Swanetwork-Corporate Event Management. Manajer Riset Frontier, Intan Eugenia mengungkapkan, bahwa ada beberapa kategori industri yang baru ditambahkan pada kegiatan survei terhadap

26.Kurang jelas, kabur, urusan dokter mata atau klinik optik. Menurun 1. Tempo. 2. Tulis Benar atau Salah: Gelar dokter spesialis diberikan kepada dokter umum yang memintanya kepada dekan fakultas kedokteran. 3. Kusta. 4. Ayan. 5. Ahli penyakit dalam yang dokternya bergelar Sp.PD. 7. Minus. 8. Telur (Inggris). 9. Buah dari surga, menurut hadis. Dan mengandung bahan melawan kanker, menurut dokter Amerika. 11. Pendidikan dokter spesialis yang terlama (11 semester) adalah (Pilih/ tulis tanpa spasi: Bedah Saraf atau Bedah Dalam). 14.Kata asing sama artinya dengan dokter spesialis kedokteran jiwa (Sp.KJ). 16.Jika urine adalah air kemih, maka ilmu tentang penyakit saluran kemih yang ditangani dokter Sp.U disebut _____. 18.Singkatan Spesialis Bedah Mulut (dokter spesialis yang berhu bungan dengan pencabutan gigi melalui operasi). 19.Kata singkat untuk kemoterapi. 21.Spesialis Urologi. 22.Uzur. 23.Tablet.

perusahaan-perusahaan yang paling memuaskan pelanggan. Dari 105 kategori, tahun ini bertambah menjadi 109 kategori baik product length maupun product depth. Ketentuan mengenai penambahan kategori tersebut diawali analisis mendalam terhadap industri, baik dari tim riset Frontier maupun masukan dari Majalah SWA. Salah satu yang menjadi indikator adalah peningkatan market size dengan nilai transaksi mencapai ratusan miliar/tahun dan hadirnya beberapa pemain besar di industri sejenis. Kategori yang ditambahkan tahun ini di antaranya adalah Smart Phone dan perbankan Syariah, sementara penambahan kategori terbanyak adalah industri consumer goods. Hasil ICSA juga diperoleh dari survei berskala besar yang dilakukan Frontier Consulting

Group dan SWA terhadap 8.400 responden yang terdiri dari 7.200 responden random dan 1.200 responden booster di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan dan Makassar. Selain otomotif, penghargaan ini juga melibatkan berbagai merek dari 109 kategori, seperti consumer goods, food & beverage, farmasi dan elektronik. “Merek-merek yang sanggup bertahan memenangkan ICSA 10 tahun, biasanya memang sejak semula sudah menunjukkan bahwa indeks kepuasan pelanggannya tinggi dan juga terpaut cukup jauh dengan pesaing terdekatnya. Jadi, kondisi ideal dari sebuah merek yang kita idamkan adalah apabila kepuasan pelanggan merek kita tinggi dan relatif berbeda besar terhadap pesaing,” komentar Chairman Frontier Consulting Group, Handi Irawan D. (yuslan)

Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan: sedang (***), bisa diselesaikan dalam waktu kurang dari sepuluh menit. Jawabannya lihat di halaman A2 kolom 1.

8 2 7 6 9 2 5

7 9 2 1 7 5 2

1 8 7 3 4 2 9 3 7 6 9 1 2 7

1 8 9 2 5 2 9 m408


Sport

A12 Petkovic, Zakopalova Melaju LINZ, Austria (Antara/ AFP): Petenis unggulan Andrea Petkovic dan Klara Zakopalova melaju ke putaran kedua turnamen tenis WTA di Linz, Senin (Selasa WIB). Upaya mereka untuk terus melaju bakalan semakin mudah, setelah turnamen itu kehiangan pemain unggulan dengan mundurnya Serena Williams. Petkovic, unggulan keenam, memenangi laga lawan sesama petenis Jerman Angelique Kerber 6-3, 6-4. Unggulan kedelapan Zakopalova dari Republik Ceko Elena Vesnina dari Rusia 75, 7-5. Tapi pertandingan yang paling mendebarkan adalah

ketika petenis Inggris Anne Keothavong berjuang keras selama dua jam 11 menit untuk mengalahkan petenis Australia Jarmila Groth 4-6, 6-1, 7-6 (7/4). Petenis dari Swedia Sofia Arvidsson butuh tiga set untuk mengatasi lawann petenis “wild card” dari Austria Yvonne Meusburger 5-7, 6-3, 6-3. Keothavong mengawali permainan dengan lamban dan dengan cepat kecolongan pada set pertama setelah lawannya mengakhiri permainan dengan cepat. Keothavong mendominasi permainan pada set kedua tetapi berjuang keras untuk menutup permainan

set ketiga dengan tiebreak setelah melakukan servis kemenangan pada kedudukan 5-4. Groth menyamakan kedudukan 5-5 dan memimpin 2-0 pada “tiebreak” sebelum Keothavong membalasnya dengan memenangi tujuh dari sembilan perebutan poin berikutnya. Arvidsson juga dalam tekanan pada set terakhir, tapi ia mengamankan dua “break points” sebelum memimpin 1-0. Petenis Swedia itu mematikan bola lawan sehingga unggul 3-1, tetapi harus berjuang keras lagi sebelum mendapatkan angka, saat unggul 5-2.

FIA Minta Lanjutkan Rencana GP Korea SEOUL (Antara/AFP): Badan Otomotif Dunia (FIA), Selasa (12/10), meminta Korea Selatan agar melanjutkan rencana penyelenggaraan untuk pertama kalinya perlombaan Formula Satu (F1), setelah sebelumnya dikhawatirkan tentang kesiapan sirkuitnya. Peninjuan akhir lintasan

lomba dilakukan Federasi Otomotif Internasional (FIA), demikian dinyatakan Korea Auto Valley Operation (KAVO). Menurut KAVO, sirkuit Korsel termasuk dalam level utama berdasar inspeksi yang dilakukan Direktur Teknik FIA Charlie Whiting. Lampu hijau menyala hanya dua minggu sebelum

rencana penyelenggaraan lomba di Yeongam, sekitar 320 kilometer sebelah selatan Seoul. Sirkuit itu dibangun atas persetujuan KAVO, badan usaha patungan antara perusahaan swasta dan pemerintah setempat. Kekhawatiran selama ini muncul menyangkut apa-kah sikuit itu dapat selesai pada waktunya, sebelum hari perlombaan pada 24 Oktober. Tapi bos F1 Bernie Ecclestone mengatakan kepada media Inggris Daily Express bahwa perlombaan di Negeri Ginseng berjalan sesuai dengan rencana.

Nadal Jajal Wawrinka SHANGHAI (Antara/ AFP): Rafael Nadal melakukan latihan dalam suasana hingar-bingar di depan ratusan penggemarnya, saat dia melakukan pemanasan menjelang tampil dalam turnamen Shanghai Masters minggu ini. Unggulan pertama dari Spanyol yang tiba di China setelah mengalahkan Gael Monfils di Jepang Terbuka, akhir pekan lalu, segera tampil pada putaran kedua turnamen di Stadion Qi Zhong. Nadal akan menjajal petenis Swiss Stanislas Wawrinka yang mengalahkan petenis Prancis Gilles Simon 6-4, 6-1 pada pertandingan di Shanghai, Selasa (12/10). Sebelum hujan menghentikan permainan pada Senin, unggulan 12 dari Prancis JoWilfried Tsonga mengalahkan lawannya dari Spanyol Feliciano Lopez 7-6 (7-4) 6-3 untuk maju ke putaran kedua. Andy Murray sedang berharap agar kondisinya membaik, setelah selama ini permaiannya menurut terus, termasuk di perempat final di Beijing ketika kalah atas petenis Kroasia, Ivan Ljubicic. Unggulan keempat dari Skotlandia itu akan mengawali permainan pada putaran kedua melawan pemenang pertandingan antara pemain berbahaya dari Ceko Radek Stepanek dan pemain “wild card” dari China Bai Yan, yang akan bertanding Selasa. De-

Voli Indonesia Masuk Grup C JAKARTA (Waspada): Indonesia masuk Grup C babak penyisihan voli putra Asian Games Ke-16 di Guangzhou, China, 12-27 November 2010, gabung bersama Arab Saudi, Iran, Turkmenistan, dan Mongolia . Terdapat 18 negara yang mengikuti bola voli dibagi menjadi empat grup. Juara ber tahan Korsel berada di grup B bersama Kazakhstan, Vietnam, dan India. Grup A dihuni runnerup Asian Games Doha 2006 China, Taiwan, Thailand, dan Pakistan. Grup D diisi Qa tar, Jepang, Myanmar, Ku wait, dan Hongkong. Pada bagian putri, hanya terdapat sebelas tim dibagi dalam 2 grup. Juara berta-

AP

Presiden China Hu Jintao melepas pembawa obor pertama Asian Games 2010 Zhang Lin di Candi Surba, Beijing, Selasa (12/10).

Obor AG 2010 Mulai Diarak BEIJING (Antara/AFP): Presiden China Hu Jintao melepas pembawa obor Asian Games 2010 di pusat kota Beijing, Selasa (12/10). Obor itu akan melewati 21 kota dan berakhir di Guangzhou, tempat berlangsungnya pesta olahraga Asia empat tahunan itu mulai 12 November. Hu menyerahkan obor kepada pelari pertama Zhang Lin dari 2.010 pelari yang akan membawanya secara bergantian, setelah melakukan serangkaian seremoni di Candi Surba (Temple of Heaven) di tengah kota Beijing. “Obor olahraga ini merupakan salah satu rangkaian penting dalam usaha menyebar semangat Olimpiade yang berisi pesan perdamaian dan persahabatan Asia, bahkan dunia,” demikian pernyataan dari Komite Pe-nyelenggara. Sekitar 12.000 atlet dari 45 negara dan kawasan akan berlaga memperebutkan medali dalam 476 nomor pada 12-27 November mendatang. Pergelarannya berpusat di Guangzhou, terletak di Pearl River Delta, tempat tersibuk bagi ‘pekerja dunia’ yang berorientasi ekspor di

Pasang Iklan Hub. ☎ 4528431 HP. 081370328259

Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

Negeri Tirai Bambu. Panitia Penyelenggara berharap, Asian Games 2010 sebagai pesta olahraga terbesar dunia setelah Olimpiade, bisa menolong melambungkan citra kota metropolitan di selatan kota itu. Guangzhou dikenal sebagai Canton, segera bergabung dengan kota elit dunia. Obor Asian Games hanya diarak keliling kota China dan tidak diperluas ke berbagai kota Asia lainnya. Sebab, arakan obor Olimpiade 2008 Beijing menjadi kontroversi karena pengunjuk rasa anti-China muncul di Eropa dan Amerika Serikat ketika obor sedang keliling dunia.

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

han China bersama Thailand, Korsel, Tajikistan dan Mongolia di Grup A. Grup B terdapat Jepang (runner-up Asian Games 2006), Taiwan, Kazakhstan, India, Maldives, dan Korut. Penempatan tim berdasarkan undian yang mengacu pada hasil Doha 2006. Indonesia hanya mengirimkan tim voli putra dengan rujukan juara SEA Games tiga kali berturut-turut. Panitia Penyelenggara AG 2010 telah menyelesaikan perkampungan atlet, termasuk gedung 38 tingkat yang dapat menampung 14.000 atlet dan ofisial. Juga ada perkampungan media yang dapat menampung 10.000 wartawan elektronik dan cetak.

Rafael Nadal menyembunyikan senyuman dalam konferensi pers di Shanghai, Selasa (12/10). AP

lapan pemain unggulan mendapat “bye” dan langsung tampil di putaran kedua. Murray tidak bermain di tempat itu tahun lalu ketika turnamen itu beralih dari Piala Masters ke turnamen luar lapangan. “Saya hanya bermain dalam turnamen dalam lapangan Piala Masters, ini permainan saya pertama di sini. Saya ingin me-

menangi pertandingan di sini dan itu pasti akan menyenangkan,” ucap Murray. Sedangkan Tsonga mengklaim, dirinya akan bangkit kembali setelah beberapa bulan istirahat karena cedera kaki. “Bila Anda tidak bermain dua atau tiga bulan, maka Anda akan merasa kehilangan daya permainan tenis Anda,” kata mantan finalis Australia Ter-

buka itu. “Ketika Anda tampil lagi, Anda merasa mulai dari nol. Penting memenangi pertandingan pertama dan hari ini saya akan melakukannya. Saya amat gembira karena pertandingan itu tidak mudah,” tambah Tsonga. Tiga petenis Prancis lain turun lapangan, Selasa (12/10), diawali ketika Jeremy Chardy

mengalahkan Marcos Baghdatis 7-6 (7/4), 6-1. Wawrinka menyudahi harapan Gilles Simon, sedangkan Juan Monaco dari Argentina menang atas Florent Serra 6-4, 7-6 (7/3). Pertandingan itu dimulai di lapangan terbuka tetapi diakhiri di dalam gedung, karena panitia pelaksana menutup stadion agar lapangan kering dan dapat digunakan.


Sumatera Utara

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:16 12:29 12:17 12:24 12:23 12:20 12:16 12:12 12:19 12:18

‘Ashar 15:28 15:44 15:29 15:38 15:37 15:30 15:28 15:24 15:31 15:32

Magrib 18:19 18:31 18:19 18:26 18:26 18:24 18:20 18:15 18:22 18:21

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:27 19:40 19:28 19:34 19:34 19:32 19:28 19:24 19:30 19:29

04:46 05:00 04:47 04:55 04:54 04:50 04:47 04:42 04:49 04:49

04:56 05:10 04:57 05:05 05:04 05:00 04:57 04:52 04:59 04:59

L.Seumawe 12:22 L. Pakam 12:15 Sei Rampah12:14 Meulaboh 12:26 P.Sidimpuan12:13 P. Siantar 12:14 Balige 12:14 R. Prapat 12:11 Sabang 12:29 Pandan 12:15

06:11 06:25 06:11 06:19 06:18 06:14 06:11 06:07 06:14 06:14

Zhuhur ‘Ashar 15:36 15:27 15:27 15:39 15:23 15:26 15:25 15:22 15:44 15:26

B1

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:24 18:18 18:17 18:29 18:17 18:17 18:18 18:14 18:31 18:19

19:33 19:26 19:25 19:37 19:25 19:26 19:26 19:23 19:40 19:27

04:53 05:46 04:45 04:57 04:43 04:45 04:44 04:41 05:00 04:45

05:03 04:56 04:55 05:07 04:53 04:55 04:54 04:51 05:10 04:55

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:15 12:17 12:27 12:19 12:16 12:23 12:11 12:22 12:15 12:14

18:19 18:20 18:29 18:23 18:19 18:26 18:15 18:25 18:18 18:17

19:27 19:28 19:37 19:31 19:28 19:34 19:23 19:33 19:26 19:25

04:45 04:47 04:57 04:49 04:47 04:54 04:42 04:52 04:44 04:44

04:55 04:57 05:07 05:03 04:57 05:04 04:52 05:02 04:55 04:54

Panyabungan 12:12 Teluk Dalam12:19 Salak 12:17 Limapuluh 12:13 Parapat 12:15 GunungTua 12:12 Sibuhuan 12:12 Lhoksukon 12:21 D.Sanggul 12:15 Kotapinang 12:10 AekKanopan 12:12

06:17 06:10 06:09 06:21 06:08 06:09 06:09 06:05 06:25 06:10

15:25 15:28 15:41 15:30 15:29 15:37 15:23 15:34 15:25 15:26

06:10 06:11 06:22 06:14 06:11 06:18 06:06 06:16 06:09 06:09

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:21 15:28 15:28 15:25 15:26 15:22 15:21 15:35 15:26 15:20 15:23

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:16 18:23 18:20 18:16 18:18 18:15 18:15 18:24 18:19 18:13 18:15

19:24 19:31 19:29 19:24 19:26 19:24 19:23 19:32 19:27 19:22 19:23

04:42 04:49 04:47 04:43 04:45 04:42 04:41 04:52 04:46 04:40 04:42

04:52 04:59 04:57 04:53 04:55 04:52 04:51 05:02 04:56 04:50 04:52

06:06 06:13 06:12 06:07 06:09 06:06 06:06 06:17 06:10 06:04 06:06

Pimpinan DPRD Walk Out, Paripurna RPAPBD T. Tinggi Gagal TEBINGTINGGI (Waspada): Kejadian memalukan dan melukai hati masyarakat Kota Tebingtinggi, terjadi pada sidang paripurna DPRD seyogianya membahas RP.APBD TA 2010, Senin (11/ 10).

Waspada/Edi Saputra

ABRASI: Penahan abrasi yang terbuat dari ribuan karung berisi pasir tampak mulai runtuh setelah diterjang ombak besar, sehingga mengancam keindahan objek wisata bahari yang menjadi andalan Sergai, Minggu (10/10) sore di Pantai Pondok Permai di Desa kota Pari, Pantai Cermin.

Objek Wisata Bahari Sergai Tergerus Abrasi PANTAICERMIN (Waspada): Beberapa lokasi objek wisata bahari (pantai) di Kab.Serdang Bedagai mulai tergerus abrasi sehingga mulai mempengaruhi keindahan pantai itu di antaranya Pantai Pondok Permai di Kec. Pantai Cermin dan Pantai Klang di Kec.Perbaungan. Pengelola Pantai Klang di Desa Nagalawan Kec.Perbaungan, Batar, 39, mengatakan, abrasi dalam setahun ini sudah sangat parah, sehingga menyebabkan 2 pohon cemara tumbang, sedangkan 2 pohon lagi akarnya sudah mulai tergerus yang diperkirakan beberapa bulan akan tumbang jika tidak ditangani. “Kami berharap kepada intansi terkait untuk mengupayakan penanganan abrasi ini,” ungkapnya, Selasa (12/10). Hal senada juga diutarakan Wakil Pimpinan Pantai Pondok Permai, Desa Kota Pari, Kec. Pantai Cermin Johan yang menjelaskan, bibir pantai yang dulu menjorok sekitar 20 meter kini tergerus ombak sehingga abrasi, untuk mengurangi abrasi itu pihaknya membuat benteng atau tanggul penahan ombak, namun hanya bertahan selama 3 bulan akibat kerasnya hantaman ombak. Gunawan, 40, warga Pantai Cermin menambahkan, hampir semua bibir pantai di sepanjang pesisir Pantai Cermin mengalami abrasi, namun hingga kini belum ada penanganan dari pihak terkait, padahal akan mengancam keindahan objek wisata bahari yang menjadi andalan Kab.Sergai. A Han,50, warga Medan, salah seorang pengunjung Pantai PondokPermaimengatakan,kalauabrasiinidibiarkankemungkinan mempengaruhi kedatangan pengunjung, karena akan berdampak bagi keindahan Pantaicermin. Kepala Dinas Pariwisata Sergai H Ikram Helmi Nasution mengatakan, pihaknya sedang mencari solusi guna mengupayakan penanganan abrasi air laut dengan melibatkan pengelolanya khususnya di lokasi objek wisata bahari. (ces)

PLN Binjai Sediakan 10.250 Sambungan BINJAI (Waspada): Memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke 65, Direktur PLN memprogramkan Gerakan sejuta sambungan secara nasional. Manajer PLN Binjai Ir Pintor Rumapea didampingi Asister Manajer APP Alamsyah Siregar mengemukakan Selasa ( 12/10). PLN Cabang Binjai yang membawahi ranting Dairi, Pakpak Bharat, Deli Serdang, Kab.Langkat,Tanah Karo dan Kota Binjai memperoleh kuota 10.250 sambungan.Khusus kota Binjai hanya tersedia 300 sambungan. Program sejuta sambungan menurut Pintor Rumapea dilakukansecaratransparandanhanyadibatasisampaipemasangan 2.200 VA. Pintor Rumapea menyebutkan, masyarakat dapat mengajukan permohonan ke ranting-ranting yang di kantor sudah terpasang dana yang harus dibayarkan. (a03)

Polres DS Ringkus Bandar Judi KIM Dan Togel LUBUKPAKAM (Waspada): Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Deliserdang, Senin (11/10) sekira pukul 23:40, menggerebek rumah sekaligus kantor salah satu OKP sebagai tempat pemutaran nomor tebakan judi jenis KIM dan togel di Jalan Perintis Kemerdekaan, Desa Tanjungmorawa B, Kecam a t a n Ta n j u n g m o ra w a , Deliserdang. Dalam penggerebekan itu petugas mengamankan 3 orang yang diduga bandar judi KIM dan togel dan menyita ratusan blok serta uang ratusan ribu rupiah. Informasi dihimpun di kepolisian menyatakan, berkat informasi dari masyarakat di wilayah Tanjungmorawa dan sekitarnya saat ini peredaran judi jenis KIM dan togel sedang marak. Karena itu pihak kepolisian mengadakan pengintaian di sekitar Tanjungmorawa dan hasilnya dapat mengamankan tiga bandar judi yakni, HS, 32, warga Jalan Gerilya, Lingkungan

II, Tanjungmorawa Pekan, MJ, 46, warga Bangun Sari Baru, Tanjungmorawa dan B, 29, warga Dusun IV, Desa Tanjungmorawa B. Selain 3 tersangka polisi juga mengamankan barang bukti 700 blok KIM merek ”HT” dan togel, 3 unit komputer, 1 unit printer, 2 unit kalkulator dan 6 buku operasional rekapan nomor tebakan serta uang ratusan ribu rupiah. Selain itu petugas kepolisian juga mengamankan sepeda motor RX King tanpa plat, 2 pedang samurai, 1 busur panah serta puluhan anak panah, 4 bungkus kecil daun ganja kering bersama alat isap shabu-shabu. Kapolres Deliserdang AKBP Pranyoto Harahap didampingi Kasat Reskrim AKP Anggoro Wicaksono mengatakan, penggerebekan kantor OKP tersebut dan penangkapan 3 tersangka bandar judi KIM dan togel ini berawal adanya informasi dari masyarakat.(a06/ csn)

Penderita Epilepsi Ditemukan Tewas TEBINGTINGGI (Waspada): Penderita ayan (epilepsi) Rosmida br Silitonga, 36, warga Emplasmen PTPN3 Kebun Rambutan, DusunV, Desa Payabagas, Kec.Tebingtinggi, Kab.Serdang Bedagaiditemukantewasdengan kondisi mulai membusuk, Selasa (12/10) sekira pukul 08:00 di parit perbatasan PTPN 3 Kebun Rambutan Dusun VIII. Saksi mata Agus alias Kusno, 49, mengatakan, sewaktu akan membuang sampah di pinggir parit itu melihat sesosok tubuh yangsudahtidakbergerakdengan posisi terlungkup di dalam parit. Setelah dilihat ternyata sesosok mayat. “Namun setelah saya laporkan ke perkebunan dan selan-

jutnya ke pihak desa ternyata korban adalah tetangganya yang selama ini menderita epilepsi”, tambah Agus. Adik korban Ganda Silitongga, 30, mengatakan, kakaknya yang masih tinggal serumah dengan orang tuanya sejak lahir menderita epilepsi yang sejak, Minggu (10/10) sore meninggalkan rumah. Kepala Desa Payabagas, Kec. TebingTinggi,Ramlimengatakan, korban sejak lama menderita penyakit ayan (epilepsi) yang kerap kali kambuh. Petugas Polresta dan Polsek Tebingtinggi yang turun ke lokasi kejadian telah mengidentifikasi mayatyangselanjutnyadievakuasi ke rumah korban. (a07/ces)

Curi Sepeda Untuk Beli Tuak Waspada/Ibnu Kasir

SERAHKAN SK: Bupati Langkat Ngogesa Sitepu secara simbolis menyerahkan SK PNS kepada perwakilan Sekdes dalam acara apel gabungan di halaman kantor bupati di Stabat, Senin (11/ 10).

35 Sekdes Di Langkat Terima SK CPNS STABAT (Waspada): Sekretaris Desa (Sekdes) yang memenuhi persyaratan sesuai Peraturan Perundang-undangan, akan diangkat secara bertahap menjadi PNS. Karenanya para Sekdes diharapkan mampu memperkuat organisasi dan manajemen pemerintahan desa dalam hal tertib administrasi dan peningkatan kualitas pelayanan masyarakat. ’Para Sekdes yang sudah diangkat menjadi PNS diharapkan mampu meningkatkan kinerja dan mengabdi dengan tulus ikhlas guna melayani masyarakat,’’kata Bupati Langkat Ngogesa Sitepu dalam acara penyerahkan SK CPNS tahap II kepada 35 Sekdes dari 18 kecamatan pada apel gabungan di halaman kantor bupati di Stabat, Senin (11/10). Dalam kesempatan itu, secara simbolis bupati didampingi wakilnya Budiono menyerahkan SK CPNS kepada Fahri Aditia Efendi Sembiring, Rahmat dan Sudar mewakili 35 Sekdes lainnya. (a01)

TA N J U N G M O R AWA (Waspada): S, 53, warga Dusun I, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang diamuk massa di Jalan Batangkuis, Desa Bangun Sari Baru, Kecamatan Tanjungmorawa. Senin (11/10) siang. Keterangan yang dihimpun di Mapolsek Tanjungmorawa, Senin (11/10), saat melintas di Jalan Batangkuis, Desa Bangun Sari Baru tersangka melihat sepeda milik Sahrul, 49, warga Desa Dagang Kerawan yang merupakan petugas kebersihan Kecamatan Tanjungmorawa sedang diparkirdisisijalandankemudian melarikannya. Ketika Sahrul hendak pulang kerumah dia tidak melihat lagi sepeda miliknya dan langsung berteriakmintatolong.Wargadan beberapa tukang beca yang mendengar teriakannya kemudian menghampiri dan mengejar

tersangka. Kemudian warga dan tukang beca menghajar tersangka hingga babak belur dan menyerahkannyakeMapolsekTanjungmorawa. “Sepeda baru beberapa hari yang lalu dibeli dengan cara kredit sekarang malah dicuri orang,” ujar Sahrul. Menurut pengakuan tersangka, hal tersebut dilakukannya karena tidak mempunyai uang untuk membeli tuak. “Sepeda tersebut akan saya jual seharga Rp200 ribu dan uangnya untuk membeli beberapa teko tuak,” katanya tanpa menyebutkan nama pembeli sepeda tersebut. Kapolsek Tanjungmorawa AKP Malto Datuan melalui Kanit Reskrim Iptu Amir Sinaga saat dikonfirmasi membenarkan. “Saat ini kita sedang melakukan pemeriksaanterhadaptersangka,” ucap Amir. (csn)

Dua pimpinan DPRD, yang semestinya memimpin persidangan, ternyata melakukan walk out bersama 10 anggota DPRD lainnya. Akibatnya, paripurna yang dihadiri Pj. Walikota dan Muspiko serta SKPD, Camat, Lurah dan undangan, bubar begitu saja. Sejumlah keterangan yang berhasildihimpun,menyebutkan peristiwa itu terjadi, ketika persidanganakandimulai.Duapimpinan DPRD, yakni Ketua H Chairul Mukmin Tambunan, SE.Ak dan HAmrilHarahapbersama10anggota DPRD lainnya memasuki ruang persidangan. Namun, anehnya mereka sama sekali

tidak menandatangani daftar hadir persidangan. Beberapa saat kemudian, H Amril Harahap dan H. Chairul Mukmin Tambunan, SE.Ak menuju meja pimpinan sidang. H Amril Harahap yang juga Ketua PPIB segera mengambil pengeras suara. Dia menyatakan enggan memimpinsidangparipurnahari itu,karenamempersoalkanstatus hukum Ketua DPRD HM Syafri Chap. ‘’Kami bukan ingin menghalangi pembangunan kota ini, tapi kami tak ingin kelembagaan ini bermasalah,karenastatushukum Ketua DPRD yang belum jelas,’’ ujar Wakil Ketua II DPRD itu. Sesudah itu, H Amril Harahap diiringi H Chairul Mukmin Tambunan, SE.Ak dan 10 anggota DPRD lainnya, keluar dari persidangan. Tinggallah Pj.Walikota bersama peserta paripurna dalam keadaan bingung. Dalam suasana demikian, diambil kesepakatan sesuai denganperaturanyangada,untuk menghunjuk salah seorang anggota DPRD yang tertua memim-

pin persidangan. Anggota DPRD tertua H Syahrial Malik dari F. Golkar, mengambil alih persidangan dan menunda acara itu untuk waktubelumdiketahui.Pimpinan persidanganitu,menyatakanakan melanjutkan persidangan menunggu ndangan selanjutnya dari DPRD. Reaksi Keras Tindakan pimpinan DPRD dan 10 anggota dewan itu, menimbulkan reaksi keras dari sejumlah anggota DPRD lainnya. Dua anggota dari F. Bersatu yakni Ir Alensudin Purba dan Murli Purba, Selasa (12/10), menilai tindakanrekan-rekannyaitusebagai tindakan kekanak-kanakan dan jauh dari sikap sebagai wakil rakyat. Menurut Alensudin Purba, apa yang dilakukan rekan mereka dari FPIB, FPD, FPDIP serta dari unsur PKS, merupakan tindakan yang mencederai demokrasi, hanyamementingkanpribadidan golongan serta jauh dari pengabdian akan kepentingan masyarakat Tebingtinggi. “Tidak adil jika

mereka mempersoalkan status hukum Ketua DPRD, tapi rakyat malah dikorbankan,” tegas Alensudin. Alasannya, pembahasan RP. APBD merupakan kewajiban dewan, agar roda pembangunan terus berjalan dan tak ada sangkut pautnya dengan persoalan internal DPRD. Sedangkan Murli Purba, mengecam cara-cara yang dinilai jauh dari etika politik, santun dan terhormat. Jika mereka tidak setuju dengan persidangan, kata Murli Purba, akan lebih etis, seandainya mereka semua tidak hadir. Tapi secara de facto mereka ada, sedangkan secara de jure mereka tak ada. Jelas ini bentuk tingkah laku yang keluar dari semangat demokrasi, tegas anggota dewan dari Partai Republikan itu. Ketua DPD BKPRMI Kota Tebingtinggi,menyatakanseluruh aktifis kota ini, agar memberitahukankepadakonstituenanggota dewan yang berperilaku tidak etis itu. “Biar rakyat tah apa yang mereka kerjakan di dewan ini, bukan mengurus rakyat tapi mengurus diri sendiri,’’ tandas Suardi.(a08)

Satpol PP Ingatkan Pemilik Rubuhkan Bangunan Sei Sibarau TEBINGTINGGI (Waspada): Satuan Polisi Pamongpraja Kota Tebingtinggi telah memberi peringatan kepada pemilik bangunandisempadanSeiSibarau,agar segera merubuhkan bangunan. Peringatan lisan telah diberikan kepada pemilik agar melakukan tindakanitu,sebelumaparatpenegak Perda, melaksanakan sendiri tugas dimaksud. Kakan Satpol PP KotaTebingtinggiDjajardiRinal,BE,menyampaikan hal itu. Selasa (12/10), terkaittidakadanyaizinpendirian bangunan di sempadan sei Sibarau itu. Pendirian bangunan di sempadan sungai, disamping melanggar Perda No.24 Tahun 1998 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan, juga melanggar Undang-undang No.32/2009

tentangPerlindungandanPengelolaan Lingkungan Hidup, UU No.7 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air serta UU No.26/2007 tentang Tata Ruang Nasional serta UU No.41/1999 tentang Kehutanan. Diungkapkan, pihak Satpol PP sebelumnya sudah mengingatkan pemilik bangunan agar tidak mendiri bangunan, karena berada di jalur hijau. Namun pemilik bangunan Pahala Sitorus yang juga anggota DPRD dari PartaiGolkar,mengatakansedang mengurus ijin. Kali kedua dilakukan pengecekan ke lokasi, kata Rinal, pemilik lahan juga mengatakan, perizinan dalam proses. Padahal, bangunan di sempadan sungai itu terus saja dikerjakan denganmengabaikanperingatan.

Terkait dengan perizinan itu, Kakan P2T Erwin Suheri Damanik,S.Sos.MSP,mengatakan pemilik bangunan pernah mengajukan permohonan, namunpersyaratantidaklengkap, sehingga berkas dikembalikan. Diungkapkan pula, terjadi perbedaan nama antara pemilik sertifikat lahan, yakni Saiman Siahaan aliasAandenganpemegangkuasa bangunan atas nama Pahala Sitorus. “Karena berbeda, kami kembalikan berkasnya,” ujar salah seorang staf KP2T.Tegasnya, KP2TbelummengeluarkanSIMB bangunan itu, kata Suheri. Erwin Suheri Damanik, mengatakan pihaknya tidak berani mengeluarkan SIMB atas bangunan itu, karena memang melanggar Perda No.24 Tahun 1998

tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan. Ditunjukkan, pada BabV, Pasal 14 ayat 4 ; Garis Sempadan Daerah Aliran Sei Sibarau adalah minimal 15 meter dari tebing tertinggi sungai. “Poin ini dengan tegas menyebutkan laranganmengeluarkanSIMBjika ada bangunan didalam batas minimal sempadan DAS itu,” terang Suheri. Dari pantauan, pemilik bangunan terkesan tidak peduli dengan peringatan yang diberikan Pemko Tebingtinggi. Saat Pj. Walikota Eddy Syofian meninjau bangunan itu, proses pendirian bangunan terus berlanjut dan dalam tahap penyelesaian. Pj. Walikota meminta bangunan itu dirubuhkan.(a08)

Togel Di Stabat Marak, Bandar Belum Ditangkap STABAT (Waspada): Bandar judi togel di Ibukota Kab. Langkat, Stabat, hingga kini terkesan belum tersentuh hukum. Aktivitas judi tetap berlangsung lancar selain pada hari Selasa dan Jumat, sebab untuk kedua hari itu ada istilah libur. Hasil penelusuran, beberapa agen togel di desa-desa untuk wilayah Stabat merangkap sebagai juru tulis menyetor ke seorang bandar yang disebut-sebut bermukim di kawasan Belakang Tangsi Stabat. Sementara sumber dari kalangan pemasang togel menyebutkan, judi itu kini memangtidaklagidilengkapidengan kuponsebagaimanaerabeberapa

tahun silam. Namuncukupdenganmengirimkannomorpilihanyangdibeli melalui handphone atau langsung bertransaksi dengan agenagen.Walaudemikiansangbandar tetap memiliki rekapan dari para agen sebagaimana barang bukti yang disita aparat Polres Langkat beberapa hari silam saat penangkapan bandar di Kec. P. Susu, SS alias Apin. Menyikapi maraknya judi togel di Stabat, Kapolsek AKP Risya mengaku tetap berkomitmen untuk memberantasnya. ‘’Jika ada yang menyebut sang bandar terkesan tidak tersentuh hukum, terkadang sasaran yang

dimaksud tidak memiliki bukti. Karena itu untuk meringkus seseorang yang terduga sebagai bandar, polisi harus memiliki cukup bukti,’’ katanya, Selasa (12/10). Anggota DPRD Langkat dari Fraksi PBB, M. Jamil berharap aparat kepolisian serius memberantasnya. ‘’Sama-sama kita dengar lebih dari tiga agen dan penulistogelyangdiringkusdalam sebulan terakhir, tetapi mengapa untuk sang bandar bagai sulit untuk diringkus,’’ ujarnya, Selasa. Pembawa Shabu Sementara itu aparat Polres Langkat meringkus seorang pria pembawa shabu-shabu di Jalan Bambuan Kel. Perdamaian

Stabat, Senin (11/10). Pelaku SB, 19, warga Jalan Perniagaan Stabat kini masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Langkat. Polisi menyitadelapanpaketshabudari kantong celananya dengan berat sekira dua gram. Ditangkapnya SB berawal dari laporan masyarakat. Petugas menghentikan laju sepeda motor BK 2045 UM yang dikendarainya saat melintas di Jalan Bambuan Stabathinggamenemukanshabu. Kasat Narkoba Polres Langkat Iptu SR Tambunan membenarkan. Informasi lain yang dihimpun, sejak lama pelaku dikenal sebagaipengkonsumsishabudan menjadi incaran polisi. (a38)

Polresta Binjai Ringkus Ibu RT Dan Kakek Jadi Jurtul Togel BINJAI (Waspada) : Sat Reskrim Polres Binjai Unit Judi Susila, Senin (11/10) meringkus seorang ibu rumah tangga penjual bakso, merangkap sebagai Jurtul (JuruTulis)Togel Singapura, NA, 44, warga Dusun Permadi, Pasar Tiga Padang Cermin, Kecamatan Selesai. Barang bukti disita Polisi dari tangan tersangka, satu buah buku tafsir mimpi, satu lembar kertas angka tebakan yang sudah keluar, satu buah buku tulis penuh dengan tebakan dan uang Rp

120.000 diduga uang tebakan pemasang. Gunapenyidikanselanjutnya tersangka bersama barang bukti diamankan di balik rumah tahananReskrimPolresBinjaisebelum berkas perkaranya dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). Kapolres Binjai AKBP Rina Sari Ginting melalui Kasat Reskrim AKP Ronni Bonic mengatakan,UnitJudiSusilaketikamelakukan patroli ke kawasan Selesai untuk mengantipasi tindak kriminal menerima informasi

seorang ibu rumah tangga sebagai Jurtul Togel Singapura. Informasilangsungditindaklanjutidan petugas meluncur ke lokasi tempat jualan bakso tersangka. Di sana petugas meringkus Jurtul bersama barang bukti. Kakek Jadi Jurtul Togel SementaraSatReskrimPolres Binjai, Senin (11/10) juga meringkus seorang kakek menjadi Jurtul (Juru Tulis) Togel (Toto Gelap) Singapura.Tersangka MJ, 54, warga Jalan Bejo Muna, Lingkungan

IX, Kelurahan Timbang Langkat, Kecamatan Binjai Timur, diringkus petugas tidak jauh dari rumahnya ketika menunggu pembeli tebakan. Kapolres Binjai AKBP Dra Sari Ginting melalui Kasat Reskrim AKP Ronni Bonic menuturkan, begitu menerima informasi kakek tersebut menulis tebakan judi Togel Singapura tidak jauh dari rumahnya, petugas langsung meluncur ke lokasi dan berhasil meringkus tersangka bersama barang bukti. (a04)

Kaji Ulang Lepasnya Lahan PTPN 2 MEDAN(Waspada):Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumatera Utara meminta pihak berkompeten mengkaji ulang dilepasnya 5 ribu hektare lahan PTPN 2 di kawasan atau wilayah Deliserdang dan lainnya. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PKC PMII Sumatera Utara A Jabidi Ritonga kepadawartawandiMedan,Senin(11/ 10) menyikapi kondisi keuangan PTPN 2 beberapa tahun terakhir yang disebut selalu merugi. ‘’Patut diduga hanya sebagian kecil lahan yang didistribu-

sikan kepada masyarakat penggarap, sementara sisanya dinikmatiorang-orangberduit,’’ujarnya. Dijelaskan, PTPN 2 dulu merupakan salah satu perusahaan perkebunan milik pemerintah yang memberikan kontribusi cukup besar terhadap keuangan pemerintah. Namun dalam beberapa tahun terakhir kondisi keuangannya semakin memprihatinkan. Kata Jabidi, PMII menengarai, salah satu penyebab keuangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Perkebunan itu terusterusan merugi karena semakin

berkurangnya luas lahan perkebunan. Dalam beberapa tahun terakhir saja, lahan PTPN 2 yang dilepas lebih kurang seluas 5 ribu ha. “Kita sayangkan hanya sebagian kecil yang dinikmati masyarakat penggarap. Sementara sisanya diduga dikuasai oleh orang-orang tertentu yang memiliki uang dan kekuasaan,” tegas putra Langkat ini. Agarlahanyangdilepasbetulbetul bisa dinikmati masyarakat, kata Jabidi lagi, diminta kepada pihak berwenang mengkaji ulang lepasnya lahan PTPN 2. Jangan

sampainiatawalnyauntukmembantumasyarakatkaumekonomi lemah, malah membuat semakin kaya orang-orang kaya. “Kita setuju lahan PTPN 2 dilepas sepanjang betul-betul dinikmati masyarakat.Tapi kalau akhirnyalahantersebutdinikmati orang-orang berduit, kita tidak sepakat,” tegas Jabidi. Ditambahkan,ekslahanPTPN 2yanghariinidinikmatiorang-orang berduitantaralaindikawasanJalan Cemara, Kec. Percut, Kab. Deliserdang,sirkuitbalapdankawasan lainnya yang sebelumnya adalah areal PTPN 2. (m34)


B2 10 Pasangan Cabup-Cawabup Karo Kampanye Bersama KABANJAHE (Waspada) : 10 Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Karo periode lima tahun ke depan melakukan kampanye damai secara bersama-sama dengan konvoi arak-arakan kendaraan di jalan raya, Senin (11/10) sore. Kampanye damai bersama yang diikuti ratusan kendaraan bermotor tersebut dilepas Bupati Karo diwakili Sekdakab Ir Makmur Ginting bersama Ketua KPUD Karo Benyamin Pinem, Kapolres Karo AKBP Ig Agung Prasetioko, Pelaksana Ketua DPRD Karo Ferianta Purba dan unsur Muspida Karo di Stadion Samura Kabanjahe. Bupati Karo dalam sambutannya mengharapkan peserta kampanye dalam berkampanye mengikuti aturan yang ada. Sebelumnya 10 pasangan Cabup dan Cawabup Karo itu menyampaikan visi dan misi pada rapat paripurna istimewa di gedung DPRD Karo di Kabanjahe, Senin (10/10) siang. Rapat tersebut dipimpin Ferianta Purba didampingi Onasis Sitepu. (c06/cmm)

Ombak Di Danau Toba Ganggu Pelayaran Tomok-Ajibata SAMOSIR (Waspada) : Dalam dua hari terakhir sejak Minggu (10/10) hingga Senin (11/10), ombak di kawasan Danau Toba mengganggu kenyamanan penumpang kapal di danau itu. Biasanya ombak ini terjadi bila cuaca musim angin tanpa dibarengi hujan. Selama hampir dua minggu hujan tidak datang sehingga menimbulkan angin kencang. Pantauan Waspada, Senin (11/10) kondisi ombak memang sangat besar sehingga nahkoda kapal penumpang terlihat hati-hati mengemudikan kapal yang mengangkut penumpang Ajibata-Tomok. Sumber Waspada di Ajibata, kapal penumpang Ajibata-Onan Runggu sempat balik karena tidak sanggup menerobos ombak, sehingga menunggu beberapa saat menanti ombak reda dan perjalanan kapal dilanjutkan ke Onan Runggu yang memakan waktu perjalanan 3 hingga 4 jam. Dermaga Ajibata merupakan pelabuhan kapal dari Kecamatan Onan Runggu, Nainggolan, Palipi, Tomok, Ajibata, Sirungkungon dan kampung-kampung di pinggiran DanauToba yang menggunakan kapal kecil. Selain Dermaga Ajibata, masih ada dermaga lain yakni Dermaga Simanindo, Tiga Ras dan Tiga Raja yang keseluruhan dermaga tersebut merupakan akses masuk ke Pulau Samosir. (c10)

Kejatisu Diminta Usut Pengadaan Alkes Dinkes Samosir SAMOSIR (Waspada) : Anggaran Dinkes Samosir Tahun 2009 sebesar Rp 5,6 milliar untuk pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) diduga dimark-up dan beberapa jenis barang Alkes diduga tidak sesuai dengan spesifikasi barang. Saat dikonfirmasi PPTK Sabarudin Sianturi kepada Waspada, Selasa (12/10) mengatakan, rekanan yang memenangkan pengadaan Alkes 2009 adalah CV Mulia Abadi dan PT Quantum yang keduanya beralamat di Medan. Saat ditanya tentang spesifikasi barang, PPTK enggan menunjukkan dokumennya. Dia mengatakan, barangnya ada tanpa merinci apa-apa saja barang yang masuk perincian barang-barang Alkes 2009. Demi terciptanya pemerintahan yang bersih dan transparan, Kejatisu diminta serius mengusut pengadaan Alkes 2009 yang menghabiskan uang negara hingga hampir Rp6 miliar. “Kejatisu sebagai lembaga judikatif diharapkan mampu bekerja maksimal sesuai instruksi Jaksa Agung untuk mengungkap praktik dugaan KKN di lingkungan Dinkes Samosir,” ujar Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Aurel Citra Independen Samosir P.Naibaho, Selasa (12/10). (c10)

Sumatera Utara Produk Disertai Undian Muncul Di P. Siantar-Simalungun P. SIANTAR (Waspada): Satu perusahaan bergerak dalam bidang jasa perdagangan dan distribusi dengan sistem penjualan langsung (direct selling), dimanaprodukyangdijualdisertai undianmunculdiKotaPematangsiantar dan Kab. Simalungun. “PT Narada Bakti Nusantara (NBN) menyadari dalam upaya mendongkrak volume penjualan mengadopsisistemkonvensional yakni produk disertai undian, karena hal itu dimungkinkan dan dijamin undang-undang,” kata PimpinanCabangPTNBNPematangsiantar-Simalungun Sudung Nainggolan di sela-sela workshop mengenai profil PT NBN yang dilaksanakan PT NBN di Convention Hall, Siantar Hotel, Pema-

tangsiantar, Selasa (12/10). Nainggolan membantah keras produk disertai undian itu berbau judi. “Kalau ada yang menyalahgunakan undian itu, terserah kepada pihak yang berwenang menindaknya. “Kami memiliki izin resmi menjual produk disertai undian dan dijamin peraturan perundang-undangan antara lain UU RI Nomor 22 tahun 1954 tentang undian, PP Nomor 132 tentang pajak penghasilan atas undian, Kepres RI Nomor 48 tahun 1973 tentang penertiban penyelenggaraan undian, Permensos RI Nomor 13/HUK/2005 tentang izin undian, Kepmensos RI Nomor 73/HUK.Juklak pemberian ijin undian gratis,” katanya.

Jumlah Pemilih Potensial Di Tapteng 210.912 Orang PANDAN(Waspada):Jumlah pemilih potensial sesuai dengan data yang diserahkan Kantor Dinas Kependudukan, Capil dan KB Pemkab Tapteng ke KPUD Tapteng tercatat 210.912 orang terdiri dari laki-laki 105.074 dan perempuan 105.838 orang. Sementara itu, data jumlah pemilih saat pemilihan presiden 2009 lalu yang diperoleh dari KPUD Tapteng hanya 198.224 orang.DemikiandataDP4(Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu) Kepala daerah Tapteng tahun 2011-2016 yang diperoleh dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan Keluarga Berencana serta data pemilih Pilpres pada dari KPUD Tapteng Senin (11/10).

Menurut Kadis Kependudukan, Capil dan KB Tapteng H Budiman Ginting melalui Kabid Catatan Sipil dan Kependudukan Tunggul Siregar, sesuai database kependudukan yang mereka miliki dan peroleh dari 20 kecamatandiTapteng, jumlah pemilih potensialsebanyak210.912orang. “Data itu terdiri dari jumlah potensil pemilih lelaki sebanyak 105.074 orang dan data potensil pemilih perempuan sebanyak 105.838. Data DP4 tersebut telah kita serahkan kepada KPU Tapteng pada 1 Oktober 2010 yang lalu,” kata Tunggul Siregar. Disebutkan Tunggul Siregar, pihaknya sebenarnya mempunyai data DP4 sesuai jadwal tahapan KPU 13 September 2010,

Polres Pakpak Bharat Diduga Tangkap Lepas Turek Togel SALAK(Waspada): Seorang tersangka tukang rekap judi Togel dan KIM yakni GC, warga Desa Sibande, Kecamatan STU (Sitellu Tali Urang) Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat yang sebelumnya diringkus kini telah dilepaskan. Tersangka dilepas karena Polres setempat telah meminta sejumlah uang sebesar Rp20 juta kepada tersangka. Sebelumnya, Senin (11/ 10) tersangka ditangkap dan ditahan dalam sel tahanan Polres karena terlibat kasus judi Togel (toto gelap) dan KIM yang berprofesi sebagai Turek (tukang rekap). Kapolres Pakpak Bharat AKBP Suriadi Bahar melalui AKP Bonar Sirait Kepala Satuan (Kasat) Unit Reserse Kriminal (Reskrim) terkait kasus itu ketika dikonfirmasi melalui telefon selularnya membenarkan adanya penangkapan warga desa itu. Namun, Bonar mengatakan, tersangka dilepaskan karena tidak ada bukti-bukti yang kuat atau bukti pendukung lain untuk menahannya. (c08)

Proyek Di Komplek Rumdis Bupati Pakpak Bharat Ditampung Di PAPBD 2010 SALAK (Waspada): Proyek yang berada di lingkungan komplek pembangunan Rudin (Rumah Dinas) Bupati Pakpak Bharat disebutsebutakanditampungpadaPAPBD(PerubahanAnggaranPendapatan Belanja Daerah) tahun anggaran (TA) 2010. Halituberdasarkanketeranganyangdidapat Waspadadilapangan, Senin (11/10) di Salak. Adapun proyek dimaksud adalah, proyek pembangunan tembok pagar (lanjutan), pembangunan tiga pintu rumah pembantu, pengerjaan pembuatan taman dan proyek pembangunan dua pos penjagaan yang seluruhnya biayanya diperkirakan hingga Rp1 miliar lebih. (c08)

Menurut Nainggolan, produkNBNmurnipenjualanproduk yang disertai kupon gratis berhadiahhinggatransaksiterjadiharus membeli produk dulu, baru mendapatkan kupon undian gratis berhadiah. Sistem pembelian kupon, terang Nainggolan, setiap pembelian barang bernilai Rp 5.000, akan mendapatkan satu lembar kupon undian dan kelipatannya, sedangcaramenjualprodukNBN dengan menawarkan. Nainggolan menegaskan, pihak NBN menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian melakukan penindakan secara hukumbilaterjadipenyalahgunaan kupon undian NBN. (a14)

Waspada/Hamzah

BANTU: Regional Manager Bank MandiriWilayah I, DjokoWarsito bersama staf pimpinan Bank Mandiri foto bersama ketika mengantar pemberangkatan mobil bantuan ke Sinabung, pekan lalu.

Mandiri Serahkan Bantuan Korban Letusan Gunung Sinabung BERASTAGI (Waspada) : Untuk meringankan beban para pengungsi akibat letusan Gunung Sinabung, KantorWilayah I Bank Mandiri memberikan bantuan berupa obat-obatan, bahan makanan pokok, makanan bayi, dan keperluan kamar mandi. Regional Manager Bank MandiriWilayah I, DjokoWarsito ketika menghadiri pemberangkatan mobil bantuan pekan lalu menyatakan, dengan bantuan tersebut para pengungsi sebanyak ribuan orang tersebut dapat terbantu. “Bantuan yang dibutuhkan pengungsi seperti medis dan obatobatan, bahan makanan pokok dan makanan bayi, selimut/sarung, tikar/alas lantai, masker, sarana MCK (mandi, cuci, kakus) dan air bersih,” ujarnya. Untuk itu, lanjutnya, pihaknya menyerahkan bantuan tersebut berupa beras sebanyak 2 ton, indomie 200 dus, tikar 100 buah, sarung 500 helai, aqua 200 dus dan botol 150 dus. (m38)

namun karena data tersebut masih harus disempurnakan, maka data tersebut rampung dan diserahkan ke KPU Tapteng 1 Oktober 2010. Menurut rincian data potensial pemilih sesuai DP4 tersebut di 20 kecamatan se-Tapteng yakni Kecamatan Pandan 31.421 orang. Sedangkan jumlah potensil pemilih terkecil terdapat di Kecamatan Sukabangun 881 orang. Sementara jumlah potensil pemilih terbanyak menurut desa/ kelurahan terbanyak di Desa Hajoran, Kecamatan Pandan 5.682 pemilih dan jumlah pemilih terkecil terdapat di Desa Meladolok, Kecamatan Tapian Nauli 58 orang. Dikatakan Tunggul, jumlah DP4 tersebut sesuai “database” yang mereka miliki dan dianggap memenuhi syarat sebagai penduduk sesuai ketentuan yang berlaku yang berdomisili di Tapteng. “Kalaupun ada penduduk yang berdomisili di Tapteng, namun tak memiliki persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku sebagaipenduduksesuaidatabase yang kita miliki, maka tak masuk ke “database” dan kita anggap belum sebagai penduduk Tapteng,” ujar dia. Ketua KPU Tapteng Kabul Lumbantobing melalui Sekretaris KPU Tapteng S Nainggolan membenarkan telah menerima data DP4 dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan Keluarga Berencana Tapteng. “Hanya saja data tersebut masih berupa data potensil yang masih harus dichek dan richek di lapangan. Pihak kita melalui masing-masing PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (PanitiaPemilihanSuara)masingmasing kelurahan dan desa akan menchekdanrichekdatatersebut langsung ke lapangan. (a34)

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Dugaan Korupsi DAK P. Sidimpuan 2009, 4 Kepsek Tak Setor Kewajiban P.SIDIMPUAN (Waspada): Empat dari 73 kepala sekolah yang tahun 2009 sekolahnya menerima alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan, ternyata tidak menyetor uang kewajiban kepada terdakwa PH maupun MH. Hal itu terungkap dalam persidangan dugaan korupsi DAK bidang Pendidikan Pemko Padangsidimpuan tahun 2009 dengan terdakwa mantan Kepala Dinas Pendidikan PH dan mantan Kasi Sarana Prasarana MH, Selasa (12/10). Agenda sidang masih tetap mendengarkan keterangan 11 saksi yang terdiri dari 7 kepala sekolah Tiorida, Nurcahaya, Rosita Mayanti, Mahadi, Marataon, Dian Isnaniah dan Saroso. Kemudian 4 kepala tukang yakni Salman, Sari ganti, Lahmuddin dan Zainul. Saksi Nurcahaya mengatakan, proyek fisik bersumber anggaran DAK 2009 di sekolahnya dikerjakan kepala tukang bernama Mukhtar Arifin Harahap yang dihunjuk pihak Dinas Pendidikan. “Saya tidak ada memotong anggaran DAK untuk kewajiban maupun keuntungan. Yang dipotong hanya uang pajak dan retribusi galian C. Semua uang saya serahkan kepada kepala tukang, dan dia menolak untuk menyerahkan uang setoran kewajiban ke Dinas Pendidikan,” katanya. Rosita Mayanti juga mengaku tidak ada menyerahkan uang kewajiban ke Dinas Pendidikan. Kepala tukang yang dihunjuk dinas untuk mengerjakan proyek fisik sekolahnya bernama Sangkot Hutasuhut. “Saya tidak pernah ikut sosialisasi karena menggantikan pejabat kepala sekolah sebelumnya. Kepala tukang memberi Rp 1 juta untuk mengganti biaya administrasi pembuatan pertanggungjawaban (SPj) kepada Syamsuddin, pegawai di Dinas Pendidikan,” ujarnya. KesaksianserupaterlontardariDianIsnaniah, Kepala SD Swasta Buanayah, yang mengaku tidak mendapat keuntungan apapun dari DAK. Uang masuk ke rekening sekolah, dicairkannya bersamabendaharakebank.Kemudiandiserahkan kepada kepala tukang bernama Ahmad Yunus Hasibuan. Ketua majelis hakim,Tommy Manik, menanyakan apakah keterangannya itu benar. “Saya sudah disumpah Pak Hakim. Saya tidak mendapat apapun dari DAK ini, semua uang kami serahkan ke kepala tukang. Spj dibuat oleh dinas, karena SPj yang kami buat ditolak oleh Dinas Pendidikan,” terangnya. Saroso, kepala SD Sekolah Luar Biasa (SLB), juga mengaku tidak ada menyetorkan uang kewajiban kepada terdakwa PH dan MH. Dia tidak ada mendapat keuntungan maupun uang pemberian dari kepala tukang bernama Zainuddin. “Pada prinsipnya sekolah kami di bawah naungan Dinas Pendidikan Pemprovsu. Sudah lima tahun menjabat kepala sekolah, baru tahun ini sekolah kami mendapat bantuan pembangu-

nan dari pemerintah daerah setempat. Saya tidak ada dapat uang, maupun menyetorkan uang ke Dinas Pendidikan. Namun kalau SPjmemangpegawaiDinasPendidikanbernama Syahlan Ali yang membuatnya dan saya tinggal teken,” ucapnya. Lain halnya dengan saksi Tiorida yang mendapat uang sebesar Rp 2 juta dari kepala tukangnya. Dia mengaku telah menyetorkan uang kewajiban sebesar Rp 26.7 juta kepada MH dan ada yang menyaksikan. Marataon juga mengaku mendapat Rp 4 juta dari kepala tukang bernama Zulkarnain Siregar yang dihunjuk dinas. Pada kesaksiannya, Marataon mengatakan tidak pernah menyetorkan uang kewajiban kepada terdakwa PH maupun MH. Namun dia tahu ada uang kewajiban dan akan menyetorkannya kepada MH. Namun kepala tukang mengatakan biar dia saja yang menyerahkannya. Akhirnya Marataon menyerahkan sisa uang sebesar Rp 29.998.59 kepada kepala tukang agar diserahkan kepada MH sebagai uang kewajiban. SedangkansaksiMahadimengatakankepala tukangproyekfisikDAKdisekolahnyadikerjakan kepala tukang, Edy Nasution, yang dihunjuk Dinas Pendidikan. Mahadi dapat Rp 6 juta dari kepala tukang dan menyetor uang kewajiban Rp29,4jutakepadaMHyangdatangkerumahnya. Dalam kesaksiannya, para kepala sekolah mengaku kalau RAB proyek DAK disekolah mereka dibuat oleh pegawai Dinas Pendidikan bernama Syahlan Ali. Demikian juga dengan SPj, meski seharusnya para kepala sekolahlah yang membuatnya, namun ada semacam tekanan dari Dinas Pendidikan agar semuanya diserahkan ke dinas. Saksilainpadapersidanganiniadalahempat orang kepala tukang, Salman Fariz, Sari ganti Siregar, Lahmuddin, dan Zainal. Kepada majelis hakim mereka mengatakan bahwa p[ekerjaan itu mereka dapatkan dari Dinas Pendidikan. Konfrontir Usai mendengarkan keterangan para saksi, majleis hakim menunda persidangan hingga pecan depan, Selasa (19/10). Sidang ini akan berlangsungserudanalot,karenakeduaterdakwa akan memberi pembelaan masing-masing dan akan dilaga (konfrontir). Terdakwa mantan Kadisdik, PH, akan menyampaikan keterangan dan pembelaan terhadapdirinya.Demikianjugadenganterdakwa mantankasiSaranaPrasarana,MH,yangkatanya akan mengajukan saksi meringankan. Diperkirakan kedua terdakwa akan saling mengelak atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan keterangan para saksi. Kemudian akan terjadi aksi saling menyalahkan antara keduanya. Keduanyadiharapakanmenyebutkan keterlibatan orang lain dalam dugaan korupsi ini. Bisa saja atasan mereka atau bawahannya. (a20)

Isu Mutasi Besar-besaran Hebohkan Staf Pemkab Simalungun SIMALUNGUN (Waspada): Meskipun JR Saragih dan Nuriaty Damanik belum dilantik secara resmi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Simalungunperiode2010-2015,namunisumutasi besar-besaran telah menghebohkan kalangan staf dan pejabat di jajaran Pemkab Simalungun. Isu mutasi terhadap pejabat di Pemkab Simalungun semakin kencang digulirkan pasca keputusan MK (Mahkamah Konstitusi) yang menolak gugatan tiga pasangan calon dalam sengketa Pemilukada yang digelar 26 Agustus lalu dan MK akhirnya menguatkan kemenangan pasangan JR Saragih dan Nuritay Damanik sebagaiBupati/WakilBupatiSimalungunterpilih. Tidak jelas diketahui darimana sumbernya, tetapi isu mutasi tersebut merebak sampai di tangan masyarakat awam melalui SMS. Dalam

SMS tersebut dinyatakan, begitu pasangan JR Saragih-Nuriaty Damanik dilantik secara resmi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Simalungun sertamertamelakukanmutasiterhadapkalangan staf dan pejabat Pemkab Simalungun, terutama bagi pejabat yang pada Pilkada lalu tidak mendukung pasangan pemenang Pemilukada Simalungun itu. Beredarnya isu mutasi tersebut membuat sejumlahpejabatdiPemkabSimalungunmenjadi ‘keringatdingin’.ApalagidalamSMSyangberedar terdapat nama-nama sejumlah PNS yang akan menduduki jabatan tertentu di eselon II dan III. Nama-nama yang disebut dalam SMS itu tidak asing lagi. Mereka merupakan pendukung dan termasuk kerabat pasangan bupati dan wakil bupati terpilih. (a15)


Sumatera Utara

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Kabid Perizinan Dishub Binjai Gugat Tenaga Honor BINJAI (Waspada): Merasa tidak terima karena dituding menerima dan menikmati uang suap dari tenaga honor, Kepala Bidang Perizinan Dinas Perhubungan Kota Binjai H Irianto menggugat balik 18 tenaga honor DishubkePengadilanNegeriBinjai,Senin(1/10)dengandidampingi oleh pengacaranya. Gugatan didaftarkan Irianto didampingipenasihathukumnya Suyitno di Pengadilan Negeri Binjai dengan nomor register 29/ Pdt.6/2010/PN-Binjai. Penasihathukumpenggugat, Suyitno usai mendaftarkan gu-

gatannya mengatakan, gugatan dilayangkan karena penggugat (H Irianto) dituduhkan telah meminta uang dari tenaga honor sebanyak 18orangdandijanjikanakandiangkat jadi CPNS. Selain dituduh, penggugat juga telah dilaporkan ke Polres Binjai. Lebih lanjut dikatakannya, penggugat merasa kaget karena penggugat merasa tidak pernah meminta apalagi menerima uang dari tenaga honor itu. Menurutnya, perbuatan pengaduan yang dilakukan tenaga honor yang juga masih bekerja di Dinas Perhubungan Kota Binjai

itu jelas melawan hukum yang me-rugikan penggugat karena pe-nggugat tidak pernah menerima uang. Selain itu, tuduhan tenaga honor juga dinilai tidak mempu-nyai dasar hukum sama sekali, sehingga penggugat dirugikan secara moril maupun materil. “Kerugian moril, penggugat merasa tidak tenang akibat menganggu pikiran dan stres, disampingitupenggugatsebagai pegawai negeri sipil yang dipercayai masyarakat dan lingkungan sekitar. Akibat perbuatan melawan hukum tersebut,

orang jadi beranggapan penggugat adalah penipu,�terangnya. Atas kerugian moril terse-but, lanjutSuyitno,penggugatmenuntut sebesar Rp 1 miliar. Dia berharap, Majelis Hakim yang menangani kasus itu nantinya dapat bersikap adil dan bijaksana dan segeramenjadwalkanpersidangan. Kepala Bidang Perizinan Dinas Perhubungan Kota Binjai H Irianto membantah dirinya pernahmenerimauangdaritenaga honor seperti yang dila-porkan di Polres Binjai. “Saya tidak pernahmenerima,apalagimenikmati uang dari mereka. (a04)

B3

Polisi Ringkus Waria Sedang Nyabu BINJAI (Waspada): Anggota Sat Narkoba Polres Binjai, Sabtu (9/10) dini hari, meringkus seorang waria yang berintial H alias Nadia, 21, warga Jalan SoekarnoHatta km 19, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur ketika sedang

menyabudirumahkontrakannya. Untukpenyidikanlebihlanjut, waria tersebut digelandang ke Komando beserta barang bukti satu paket kecil shabu yang digunakannya untuk nyabu seberat 0.01 gram, satu set bong terbuat

dariminumanmineralgelasmerk Alhami lengkap dengan pipet 2 buah, tiga pipet plastik putih dan satu pipet pirek kaca berdot karet kuning. Kapolres Binjai AKBP Dra Rina Sari Ginting melalui Kasat

Narkoba AKP Achiruddin Hasibuan ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (11/10) tentang diringkusnyaWaria pesta shabu di rumah kontrakannya membenarkannya. (a04)


Sumatera Utara

B4

60 Persen Wilayah Humbahas Masuk Hutan Register DOLOKSANGGUL (Waspada) : Ketua DPRD Humbang Hasundutan mendesak pemerintah segera merevisi SK 44 Menhut/ 2005. Karena dengan terbitnya SK tersebut dinilai banyak merugikan masyarakat tentang kepemilikantanahyangdiklaimsebagai hutan lindung. Bahkan lebih setengah wilayah Humbang Hasundutan masuk hutan lindung termasuk Kantor Polres Humbahas, perkampungan, pekuburan dan lingkungan lainnya. “Bagikamipermintaanuntuk merevisi SK 44 Menhut/2005 sudah harga mati dan tidak bisa ditawar-tawar lagi,” tegas Bangun Silaban di Kantor DPRD Hum-

bahas, Senin (11/10). Bahkan, katanya, pada 2007 pihaknyabersamaPemkabHumbahas pernah menyurati Menteri Kehutanan meminta SK 44 tersebut direvisi. Namun hingga saatinibelumadajawaban.Untuk itu, DPRD Humbahas tidak akan diam dan terus berupaya agar pemerintah pusat tanggap akan hal itu. Disebutkan, sebelum terbitnya SK 44 Menhut/2005 hampir 76 ribu hektare wilayah Humbahas masuk Register 41. Setelah terbitnya SK tersebut wilayah Humbahas hampir 151 ribu wilayahHumbahasmasukSK44.“Jadi lebih setengah wilayah Hum-

bahas masuk SK 44 dari luas wilayah Humbahas sekira 250 ribuan hektare per segi,” katanya. Bangun menjelaskan, SK 44 Menhut/2005 ini merupakan turunan dari Register 41. Jadi sebaiknya dalam melakukan penentuan suatu wilayah masuk hutan lindung harus ada tahapan yang antara lain pemetaan yang jelas dan transparan, sehingga tidak banyak masyarakat yang korban atau dirugikan. Terkait semakin maraknya tuntutan masyarakat Humbahas menolak SK 44 Menhut tersebut termasuk untuk menyampaikan aspirasi ke DPRD Sumut, Bangun Silaban mengatakan itu sah-sah

Satpol PP Palas Gelar Pelatihan Kesamaptaan SIBUHUAN ( Waspada): Upayameningkatkankedisiplinan, SatuanPolisiPamongPraja(Satpol PP) Padanglawas mengelar pelatihan kesamaptaan bagi 70 personilnya. “Untuk menegakkan peraturan daerah (perda) kabupaten yangbarudimekarakanpada2007 ini, dibutuhkan kesiapan dan mental personil,” ujar Kepala Satpol PP Padanglawas Iskandar Lubis di sela pelatihan yang dilaksanakan di Lapangan Merdeka Sibuhuan, Selasa (12/10).

Dikatakan, sasaran utama pelatihan yang dilaksanakan selamaempathatitersebutadalah meningkatkan keterampilan, ketahanan fisik dan pemahaman tugas yang diemban. Materi yang diberikan dalam pelatihan itu antara lain lari 6 jam, senam militer, pemahaman tentang teknik lalu lintas dalam melakukan pengamanan serta Pelatihan Baris Berbaris (PBB). Selain itu, lanjutnya, seperti penindakan huru hara, bela diri, senam tongkat, outbond, lintas

alam, keterampilan dan kekompakan. “Seluruh pelatihan yang dilaksanakan merupakan kebutuhan dasar bagi satuan personil Satpol PP,” ujarnya. Pembukaan pelatihan dilaksanakan di Gedung Nasional Sibuhuan oleh Wakil Bupati PadanglawasHAliSutanHarahap bersama Kapolsek Barumun AKP H Herwansyah Putra, Danramil 08 Barumun Kapten Sy Hasibuan dan Kadis Kehutanan Palas Ir Soleman harahap.(crif)

Cerita Akan Diperbaikinya Jalan Anjlok Di Tambangan Masih Mimpi MESKI sudah terjadi sejak tahun 1985, keberadaan badan jalan yang anjlok sepanjang 25 meter di kilometer tiga ruas jalan kabupaten Pasar LaruTambangan Rao-Rao tepatnya di Desa Tambangan Tonga Kecamatan Tambangan, etap menjadi cerita para masyarakat khususnya para penggunanya setiap harinya. Jalan kabupaten yang sebenarnya menjadi urat nadi kehidupanbagipendudukbeberapadesa di kawasan seberang Batanggadis itusepertinyaluputdariperhatian pemerintah daerah, padahal masih bisa ditanggulangi meski karena pengaruh faktor alam. Ceritaakandiperbaikinyajalan itu seakan menjadi cerita mimpi yang tidak sempurna di kalangan pengguna jalan dan juga masyarakat dari berbagai desa di sekitar kaki perbukitan Torsihite itu. Menurut pengamatan, kondisi jalan yang kini akrab disebut warga Aek Latong II telah SOS, karena badan jalan semakin mengalami penurunan, dalam beberapabulanterakhirangkutan desa semakin sulit melewatinya, sehingga hubungan lalu lintas ke wilayah Tambangan dan RaoRao terganggu. Menurunnya badan jalan sepanjang 25 meter dan sebagian

pertapakan rumah penduduk di Desa Tambangan Tonga terjadi sejak tahun 1985, sudah berkalikaliupayapenimbunandilakukan olehDinasPekerjaanUmumMadina,namundalamwaktusingkat badan jalan kembali turun. Ketika angkutan bermotor selama ini melintas nampak menungging karena diperkirakan keterjalan jalansepanjang25meteritusudah melebihi kemiringan 50 derajat. Beberapa wargaTambangan menjelaskan, sudah puluhan kali angkutan pedesaan terperosok di jalan yang anjlok tersebut, apalagi ketika musim hujan, kendaraan yang seharusnya membujur spontan membarat, jika sopir tidak ekstra hati-hati, malapetaka tidak terhindarkan. “Akibatjalanyangmakinrusak parah ini pengemudi angkutan pedesaan tidak berani lagi melewatinya,akibatnyahasilpertanian danperkebunanmasyarakatyang akan dilempar kepasaran, maupun kebutuhan rakyat yang didatangkan dari pasar terpaksa diupahkan untuk di pundak di titik badanjalanyanganjlok,”ujarSaad Lubis, seorang warga Desa Tambangan Pasoman kepada Waspada, Senin ( 11/10). Saad Lubis yang hampir setiap hari melintas di jalan yang anjlokmengatakan,perlukeseriusaninstansiterkaituntukmenanggulangi badan jalan yang anjlok itu.”Jika tidak segera ditanggulangi, badan jalan akan semakin parah,sehingga ekonomi masyarakat terganggu bahkan dikhawatirkan kawasanTambangan akan terisolasi,” jelasnya. Hamdan Lubis selaku Kepala

Desa TambanganTonga mengatakan, kerusakan jalan di wilayah desanya yang sudah makro ini sangat mengganggu kelancaran hubungan antar pedesaan, sehingga masyarakat mengharapkanagarPemkabMadinasecara sungguh-sungguh melakukan perbaikan. Dikatakan, kerusakan badan jalan di tengah-tengah perkampungan penduduk itu sudah berlangsung puluhan tahun, namun pemerintah daerah belum bisa memutuskan solusi apa yang akan diterapkan untuk penangananjalanyanganjloktersebut. Kerusakan badan jalan memang sudah berulang kali ditangani oleh pemerintah dengan melakukanpenimbunan,namun upaya dilakukan tidak bertahan lama.Dalamwaktusingkatbadan jalan kembali turun dan sulit dilewati kendaraan roda empat. Mengingat pentingnya sarana trasportasi yang menghubungkan Laru-Tambangan, pemerintah perlu turun tangan memperbaikinya dengan melakukanstudikelayakandanrincian desaintekhniknya,apalagiimpian warga jalan itu bisa ditangani dengan baik sudah berlangsung puluhan tahun. “Jalan di desa kami tetap menakutkanbagipengendera,selama iniperbaikansecaraswadayatetap dilakukan masyarakat meskipun hanya sebatas untuk bisa dilewati saja.Namun kini jalan yang anjlok tidaklagibisaditanggulangiwarga secara gotong royong, sehingga sangat diperlukan bantuan maupun perhatian serius dari pemerintah daerah ,” harapnya. (a24)

saja.“Yang jelas kami DPRD turut mengirimkan surat ke pemerintah pusat agar SK 44 direvisi. BahkanBupatiHumbahassendiri sudah 3 kali mengirim surat,” tegasnya.(a13)

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Kecamatan Panyabungan Duta Terbaik Tingkat Provinsi PANYABUNGAN(Waspada): Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menjadi duta kecamatan terbaik tingkatprovinsiuntukmeningkatkankompetensicamatdanjajarannyayangmerupakanujungtombak penyelenggaraan pemerintah. “Hal itu mampu memberikanpelayananprimabagimasyarakat, dalam penerapan azas desentralisasi yang merupakan wujud perhatian pemerintah

terhadap perubahan paradigma menuju masyarakat yang madani,”ujarPjBupatiMadinaAspan Sofian Batubara diwakili Asiten I Pemerintahan Sahnan Pasaribu, Senin(11/10)padaacarapenilaian kecamatan terbaik tingkat provinsidiKantorCamatPanyabungan. Dengan adanya kompetensi antar camat, diharapkan menjadi momenterbaikdemipeningkatan kapasitas pemerintah di tingkat kecamatan, sebagaimana diatur

dalamKeputusanMenteriDalam Negeri Nomor 72 Tahun 1998, tentang penilaian camat terbaik. Sebelumnya, tim penilaian kecamatan terbaik dengan hasil akhir kerja tim menetapkan Panyabungan sebagai kecamatan terbaik. Itu sesuai keputusan Bupati Madina Nomor 135/512/ K2010, tanggal 24 Agustus 2010, tentang kecamatan terbaik tingkat kabupaten yang selanjutnya menjadi wakil Madina untuk

mengikuti penilaian kecamatan terbaik tingkat provinsi. Kecamatan Panyabungan sebagai ibu kota Kabupaten Mandailing Natal dalam jangka waktu 10 tahun mengalami perkembangan pesat dengan peningkatan kualitas taraf hidup masyarakat yang sangat signifikan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) PDRB, Madina merupakan peringkat II di Sumatera Utara terbaik.(csh)


WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Sumatera Utara

Lelang Di Disdik Labusel Sarat KKN MEDAN (Waspada):Tender pengadaan barang dan jasa di Dinas Pendidikan Labuhanbatu Selatan sarat KKN. Pasalnya, dari hasil penulusuran yang dilakukan serta informasi dari salah seorang peserta tender dalam proses pendaftaran sekaligus pengambilan dokumen panitia lelang memungut biaya sebesar Rp200 ribu perdokumen,ujar Ketua Forum Komunikasi Pemuda Dan Mahasiswa Labuhanbatu Selatan Yusuf Siregar didampingi bendaharanya Ikhsan Hasibuan kepada Waspada, Selasa (12/10). “Kita saksikan hal itu di depan mata, bahkan kita juga memiliki bukti video rekaman saat salah seorang yang hendak mendaftar ikut bermain tender. Jangan-jangan sebelumnya inilah yang terjadi dan merupakan hal yang biasa dilakukan di Labusel,’’ ujar Yusuf kesal. Sejauh yang kita ketahui, lanjutYusuf, yakni berdasarkan Pepres No 8Tahun 2006 atas perubahan Kepres No 80Tahun 2003, memgenai biaya administrasi panitia maupun proyek dan sebagainya itu ditanggung oleh pemerintah melalui APBN/APBD. Jika memang itu di luar ketentuan, kita akan tempuh semua jalur agar ada perubahan di Labusel. Kita juga berharap dalam proses tender uga tidak trerjadi kecurangan serta adanya kolusi panitia kepada satu pihak. Sebab, dari hasil penulusuran di lapangan di duga ada permainan atau kong kalikong yang mana pemenangnya sudah ditentukan. Karena itu kita tidak mau dalam proses tender ini ada pihak yang dirugikan dan kita akan pertanyakan itu kepada dinas terkait,sesalYusuf. (m43/ rel)

Pemkab Labusel Diminta Tidak Keluarkan IMB Di DAS MEDAN(Waspada);PemerintahKabupatenLabuhanbatuSelatan diminta tidak mengeluarkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di atas lokasi yang diduga kuat diperkirakan akan memberi pengaruh terhadap lingkungan sekitarnya. Terutama yang terletak di kawasan liran sungai yang kerap disebut Sungai Merbau di Kotapinang ini. Demikian Ketua Formulabsel Yusuf Siregar kepada Waspada, Rabu (13/10) di Medan. “Pemerintah harus memperhatikan dampak yang terjadi akibat penimbunan dan pembangunan di sekitar kawasan aliran Sungai Merbau itu. Sebab, menurut kebiasaan jika terjadi curah hujan cukup tinggi lokasi itu akan digenangi air. Bila lokasi itu dilakukan penimbunan maka dikuatirkan dampaknya air akan meluap ke lokasi pertanian masyarakat sekitar,’’ ujar Yusuf. Dia berharap selain pemerintah memperhatikan nasib rakyat kecil ini juga merujuk kepada pasal 22 ayat 1 UU No 32 tahun 2009. Halnya dengan penimbunan dan pembangunan di lokasi itu kita nilai berpotensi mempengaruhi linmgkungan di sekitarnya. Khususnya lokasi pertanian masyarakat sekitar. (m43/rel)

Pemuda Gantung Diri Akibat Kusta TANJUNGBALAI (Waspada) : Seorang pemuda diduga gantung diri akibat penyakit kusta yang dideritanya tak kunjung sembuh. Informasi dihimpun Waspada, Basar Agus Salim Manurung alias Bayu alias Some, 20, warga Jalan Benteng Pantai Olang, Lingk VII, Kel Sirantau, Kec. Datukbandar, Kota Tanjungbalai, menderita penyakit kusta di kedua kakinya sejak setahun yang lalu. Meski telah dilakukan berbagai pengobatan alternatif, namun kaki Bayu tidak menunjukkan tanda-tanda akan sembuh, bahkan semakin parah. Akibatnya, Bayu putus asa dan nekad mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri, Selasa (11/10) pukul 16:00. Korban pertama kali ditemukan oleh ibunya, Eka, 55, tengah tergantung di lorong rumah menuju dapur, menggunakan seutas tali nilon berwarna putih. Melihat anaknya tidak bernyawa lagi, Eka langsung berteriak memanggil warga dan melaporkannya ke Polres Datukbandar untuk dievakuasi. KapolresTanjungbalai AKBP Puja Laksana, dikonfirmasiWaspada melalui Kapolsek Datukbandar H Sihite, membenarkan, dan menyatakan peristiwa itu murni bunuh diri. (crs)

Pengutip Dan Penulis Togel Diamankan TANJUNGBALAI (Waspada) : Dua orang diduga pengutip uang hasiltogeldanseorangpenulisdiamankanpetugasPolresTanjungbalai. Informasi dihimpun Waspada, SH alias Hatari, 20, dan AJ alias Wanda, 19, warga Jalan Mesjid, Lingk II dan I, Kel. Pulosimardan, Kec. Datukbandar, Kota Tanjungbalai, diduga sebagai pengutip, serta Us, 45, warga Jalan Putribungsu, Lingk IV, Kel. Tanjungbalai Kota IV, Kec. Tanjungbalai Utara, diduga penulis togel, diamankan saat menulis togel di rumah Us, Minggu (10/10) sekira pukul 12:00. Dari tangan ketiga tersangka, polisi menemukan sekaligus menyita uang tunai senilai Rp508.000, dua lembar kertas bertuliskan nomor togel, satu unit kalkulator, tiga unit telefon genggam jenis Motorola dan TU, satu lembar catatan uang togel yang hendak dikutip, untuk dijadikan sebagai barang bukti. KapolresTanjungbalai AKBP Puja Laksana melalui Kasat Reskrim AKP RD Firman Darwin, membenarkan penangkapan itu. Dan, kata Firman, ketiga tersangka kini ditahan di Mapolres Tanjungbalai. (crs)

MPSBB Undang Warga Lestarikan Situs Sejarah Kubah Batubara LIMAPULUH(Waspada): Kekhawatiran Masyarakat Peduli Situs Sejarah Kabupaten Batubara (MPSBB) akan hilang, runtuh dan pupusnya situs Sejarah Kubah Keramat Batubara karena pembangunan di sekitarnya. MPSBB mengundang tokoh masyarakat, pemuda, LSM, Ormas, Budayawan serta masyarakat yang peduli untuk hadir pada hari ini Rabu (13/10) di Kubah Keramat Batubara pukul 10.00, untuk membicarakan, memikirkan dan bertindak untuk melestarikan situs keramat itu. Undangan yang ditandatangani Rustam,S.Ag, Mukhrailin Tahir dan Ilham Syahputra mengungkapkan, kepedulian tentang situs sejarah kubah keramat Batubara harus diwujudkan dalam bentuk tanggung jawab bersama masyarakat Batubara melestarikannya dan menjadikannya cagar budaya nasional di Kabupaten Batubara. “ Rembug masyarakat ini bertujuan menggugah semangat rakyat Batubara yang memiliki kecintaan kepada kelestarian daerahnya, untuk kepentingan generasi ke depan,” ujar tokoh masyarakat Batubara lainnya.(a31)

Panglima Talam Di L. Batu Meresahkan RANTAUPRAPAT (Waspada) : Hadirnya bupati baru di Labuhanbatu mengubah suasana yang cukup signifikan. Pemerintahan baru dan wajah baru ternyata mengubah suasana termasuk ‘panglima talam’ turut berganti. Kacaunya pergantian itu semakin parah. Seperti proses pelelangan di dinas pendidikan Labuhanbatu sebanyak 12 paket pengumuman melalui media dengan jumlah dana miliaran rupiah diduga sudah dikapling 3 panglima Talam. Paling santer disebut Cb, pegawai Dinas Kesehatan dan seorang hakim yang konon ikut berjuang memenangkan pasangan Tigor-Suheri. Ini terbukti dengan ‘diusirnya’ rekanan dari Dinas Pendidikan hanya karena tidak ‘terdaftar dalam buku hitam’ oleh panitia. Seperti yang dialami pembawa berkas CV Maju Jaya yang mendaftar pada paket 7, ungkap Ismail Ahmad alias Ocam yang juga pendukung pasangan Tigor-Suheri kepada Waspada, Selasa (12/10) di Aloha Rantauprapat. Di tempat berbeda, Ketua Panitia Pelelangan Dinas Pendidikan Labuhanbatu Asrol Aziz kepada Waspada usai melaksanakan proses pembukaan penawaran di Dinas Pendidikan dengan tegas membantah. ‘ Nggak betul itu bang. Setiap rekanan baik direktur langsung atau kuasa direktur mendaftar kita layani,” paparnya. Panitia tidak ada membedakan-bedakan rekanan. “ Mereka membawa asli dan fotocopy TDP, SIUP, SBU, Akta Notaris (perubahannya kalau ada), bila diwakili ada surat kuasa direktur dilayani dengan baik,” ungkapnya. Sementara Sabdin Cibro sering disapa Cibro salah seorang yang dituding dan menjadi pembicaraan di masyarakat sebagai orang dekat bupati yang konon dihunjuk pembagi paket proyek di Dinas Pendidikan Labuhanbatu kepadaWaspada melalui telefon selular sangat terkejut.(a26)

B5 Warga Desak Walikota Pantau Proyek Drainase Diduga Asal Jadi

Waspada/Rahmad F Siregar

ASAL JADI : Pembangunan saluran drainase senilai Rp 280.154.000, diduga dikerjakan asal jadi. Batu padas untuk dinding dalam drainase, disusun begitu saja tanpa diikat campuran semen dan pasir. Foto direkam, Selasa (12/10).

Penerimaan CPNS Asahan Diduga Akan Ada Pengurangan KISARAN (Waspada): Volume penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kabupaten Asahan kemungkinan akan ada pengurangan jumlah yang telah ditentukan, mengingat meningkatnya belanja pegawai daerah. Sekretaris Komisi A DPRD Asahan,SyamsulBahriMarpaung kepada Waspada, Selasa (12/10) menyatakan hasil rapat dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan) di Jakarta, mereka menyarankan untuk menyesuaikan keuangan daerah dengan pembayaran pegawai, sehingga tidak mengurangi anggaran untuk belanja rakyat. “Menpan minta hal itu agar daerah kembali untuk mengecek ulang tentang kebutuhan pegawai, sehingga penempatan mereka tepat sasaran,” ujar Syamsul dihubungi melalui via telefon. Oleh sebab itu, kata Syamsul, 217 CPNS yang diajukan Kab.

Asahan, akan kembali diteliti Menpan, tidak tertutup kemungkinan ada pengurangan bila hal itu diperlukan, karena untuk saat ini sebanyak 10 persen belanja daerah hanya untuk membayar gaji PNS. “Kita akan tunggu keputusan Menpan terhadap 217 CPNS yang diajukan, apakah dikurangi atau tidak,” ujar Syamsul. Komisi A juga mengajukan tentang penerimaan CPNS untuk tamatan SMA, namun permohonan itu ditolak dengan alasan kualitas, sehingga diutamakan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).Dengandemikiantamatan SMA harus melanjutkan S1 bila inginmelamarCPNS.“Keputusan itumemangmenyudutkantamatanSMA,namundisisilainmenguntungkan daerah dengan menempatkan CPNS sesuai dengan jurusan dan kemampuan mereka,” ungkap Syamsul. Sedangkan untuk tenaga honorer,menurutSyamsul,diharap-

kan BKD melakukan pendataan ulang paling lambat 31 Desember 2010.Dilengkapisuratketerangan dari instansi terkait yang menyatakan telah menjadi pegawai honor paling sedikit bekerja salama satu tahun, terhitung 31 Desember 2005 dan hingga saat ini masih bekerja. “Setelah data itu diterima akan dilakukan ujian, siapa yang lulus maka diterima menjadi PNS, sedangkan yang tidak lulus akan tetap bekarja bila diperlukan. Namun, apabila keuangandaerahtidakmencukupi untuk membayar mereka, maka akan diberhentikan dan diberi pesangon,” ungkap Syamsul. Hal itu dilakukan, kata Syamsul dengan tujuan mencari PNS yang handal dan mampu bekerja, sehingga dapat mebantu percepatan pembangunan daerah dan tugas negara. “Kita berharap keputusan Menpan itu merupakan yang terbaik bagi Asahan,” katanya. (csap)

Soal Alihfungsi Kawasan Hutan DPRD Batubara Kumpulkan Data LIMAPULUH (Waspada): Terjadinya alihfungsi kawasan hutan di Batubara mendapat tanggapan serius dari DPRD Kab Batubara dan berupaya untuk mencari data di lapangan terutama hutan sungai. Alihfungsi itumengakibatkanmusimpasang laut menghantam pemukiman pendudukan dan sarana umum dipedesaan hingga kota kecamatan. ‘’Masalah ini kita sahuti tahap awal diperlukan turun mencari datadilpanganuntukmengetahui jumlah luas keseluruhan hutan sungai di sejumlah kawasan di Batubara yang berubah fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit,’’ sebut Ketua DPRD Kab BatubaraSelamatArifin,SE,Selasa (11/10). Dewan saat ini hanya baru mengantongi data kerusakan hutan Mangrove hampir sekira 74 persen dan tersisa 26 persen dari 64 km panjang garis pantai.

Sedangkan kerusakan hutan sungaidampakdariprosesalihfungsi lahanperludilakukanuntukselanjutnya ditindaklanjuti. Apalagi perkembangan perkebunanitumengarahkepada kerusakan lingkungan hidup seperti tertutupnya anak sungai dan terjadinya simentasi pendangkalan dan menyempitnya alur sungai faktor penyebab terjadinya banjir pasang karena air laut tidak dapat mengalir secara leluasa sehingga pemukiman jadi sasaran. Proses alihfungsi hutan mulai terjadi tahun 1980 awalnya merupakan status tanah pancangan hingga sampai timbulnya ganti rugi dan sertivikat baik secara perorangan maupun melalui badan usaha PT yang dilakukan di kantor kepala desa maupun kecamatan. Selain mengagendakan pemanggilan terhadap masing-masingkepaladesamaupun camat untuk diminta penjelasan

atas status lahan yang diperjual belikan apakah berada di luar atau di dalam jalur hijau karena mereka tidak bisa lepas tangan dalam hal ini. ‘’Jika ditemukan nanti hutan sungai diperjual belikan atau dialihfungsikan itu, berada dijalur hijau yang seharusnya dilindungi dari kepunahan tidak menutup kemungkinan diteruskan kejalur hukum,’’ujarnya. Sedangkan Ketua Fraksi PartaiGolkarNafiarSPdmengaku alihfungsi hutan tidak mengindahkantatananlingkunganhidup seperti tertutupnya anak Sungai Ma’omah, Sungai Buaya di Desa Bagan Baru dan Ujung Kubu Kec Tanjungtiram. Selain alihfungsi juga terjadi di sepanjang pinggiran sungai Labuhan Ruku, Kelubi Padang Genting, Masjid Lama Dahari Selebar, Kec. Talawi sebelumnya merupakan tanaman nipah, buging dan bakau. (a11)

Tuntaskan Kasus Dana Insentif Guru Batubara LIMAPULUH(Waspada): Lembaga Peduli Pendidikan Indonesia Batubara (LPPI) mendesak Kejatisu segera tuntaskan kasusdanabantuankesejahteraan guru dari provinsi tahun 2009 untuk Kab. Batubara hingga saat ini belum juga direalisasikan. Kepada Waspada, Selasa (12/ 10) Ketua LPPI BatubaraYusrizal Siregar mengatakan, kasus ini telah secara resmi diadukannya ke Kejatisu. Menurutnya dari awal persoalan dana insentif guru ini telah diupayakan Pemkab Batubara untuk dapat disalurkan. Hal ini tertuang dalam surat Bupati Batubara Nomor:800/6409 tertanggal 16 November 2009 kepada Gubsu. Sebelumnya pada tanggal 23 Oktober 2009 Pemprovsu telah

melaksanakan rapat evaluasi bantuan kesejahteraan guru yang dipimpin oleh sekda propsu dan dari Pemkab dihadiri utusan Dinas Pendapatan. Kehadiran Pemkab Batubara dalam rapat itu berdasarkan undangan Sekdaprovsu nomor : 005/8141 tertanggal 21 Oktober 2009. Kesimpulan yang diterima, Pemkab Batubara memiliki 4000 lebih guru PNS maupun non PNS yang tidak mendapatkan alokasi danabantuankesejahteraanguru. Pemkab Asahan menerima dana kesejahtraan guru tahun 2009 sebesar Rp 7.335.600.000,— dari jumlah ini dibagi Rp 600.000,—hakseoranggurumaka jumlahgurupenerimaseharusnya 12.226 guru. Sementara menurut data dari provinsi, Kab.Asahan meng-

usulkan guru yang memiliki NUPTK TA 2009 sejumlah 7.762 orang guru. Jika diperhatikan dana yang diterima dengan data usulanAsahanterlihatperbedaan yang sangat mencolok. Anehnya guru Batubara yang berhak menerima dana kesejahteraan itu berjumlah 4091 orang malah tidak dapat. “Kitamengkhawatirkankalau dana insentif itu masuk ke kabupatenlain,tapiyangkitapertanyakan mengapa tidak disampaikan kepada yang berhak dalam hal ini guru yang memiliki NUPTK saja, jika benar dana itu ada di kabupaten tersebut, sudah jelas ada implikasi hukumnya dan oknum yang membagi harus mempertanggungjawabkan tindakannya didepan hukum,” pinta Yusrizal. (a31)

TANJUNGBALAI (Waspada) : Warga Jalan Husni Thamrin, Kel Pahang, Kec Datukbandar, Kota Tanjungbalai, mendesakWalikota Sutrisno Hadi agar memantau proyek pembangunan drainase dan gorong-gorong di sekitar tempat tinggal mereka. Desakanitudisampaikanwargakarenaproyek senilai Rp 280.154.000 itu, diduga dikerja-kan asal jadi dan kurang diawasi oleh Dinas Pekerjaan Umum KotaTanjungbalai.“ Dugaan kami, proyek itu dikerjakan asal-asalan, sebab banyak kejanggalan yang kita lihat,” tutur HA Sibarani kepada Waspada di lokasi proyek, Selasa (12/ 10). Kejanggalan itu, lanjut Sibarani, di antaranya dalam plank proyek tidak disebutkan volume fisik drainase yang akan dibangun. Biasanya, menurut Sibarani, plank proyek harus mencantumkan volume pekerjaan, sehingga warga dapat memantau untuk mencegah penyimpangan pekerjaan, seperti pengurangan volume fisik. Selain itu, jelas Sibarani, batu padas untuk dinding drainase, khususnya di bagian dasar, diduga hanya disusun begitu saja, tanpa diikat dengan campuran semen dan pasir. Untuk menutupi kecurangan itu, menurut Sibarani,

lapisan luar diplester semen, sehingga batu padas tanpa ikatan semen dan pasir, tidak terlihat. “ Diduga untuk meraup keuntungan yang besar, kontraktor yang melaksanakan pembangunan drainase itu, terindikasi mengurangi volume semen dan pasir,” duga Sibarani. Oleh sebab itu, tegas Sibarani,Walikota Sutrisno Hadi, harus turun ke lokasi untuk melihat langsung kualitas pembangu-nandrainaseitu.“TolongPakWalikota turunlah ke daerah kami, dan lihatlah kualitas proyek yang ada, bagi kami kualitasnya itu jauh dari harapan. Mudah-mudahan Walikota yang akan datang, lebih pro aktif mengawasi proyek pembangunan, sehingga kualitas lebih diutamakan daripada kuantitas,” harap Sibarani. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Mulkan, dicoba dikonfirmasi Waspada di kantor dan melalui saluran telefon, belum berhasil. Berdasarkan plank proyek, pembangunan saluran drainase atau gorong-gorong, merupakan sub kegiatan lanjutan pembuatan saluran air type K-100 Jalan Husni Thamrin menuju TPA (sebelah kiri) Kel. Pahang, Kec. Datukbandar. Proyek yang pekerjaannya dimulai Agustus dan selesaiDesem-ber2010,dilaksanakanCVMadani. (a37)

PNS Dan TKS Dinkes Labusel Minta Kadis Diganti KOTAPINANG (Waspada) : Hampir seluruh pejabat struktural dan staf Pegawai Negeri Sipil (PNS) sertaTenaga Kerja Sukarela (TKS) di Dinas Kesehatan Labuhanbatu Selatan saat ini resah. Keluh kesah mereka sampaikan melalui surat kepada Pj Bupati Labuhanbatu Selatan tertanggal 6 Oktober. Mereka meminta Pj Bupati Labusel agar Kadis Kesehatan Labusel diganti karena kinerja kepemimpinan dr MH selaku Kepala Dinas tidak bisa diikuti staf. Sejumlah PNS yang tidak mau disebut jati dirinya mengaku mereka resah selama bekerja di Dinas Kesehatan Labusel di bawah pimpinan dr MH ketidaknyamanan dalam bekerja, sebab pihak rekanan pemborong datang berulang kali menagih pembayaran pemasangan AC di ruang kerja Kadis serta tagihan dari rekanan lain tentang biaya penambahan ruangan yang belum dibayar dari dana APBD 2009. Kemudian segala aktivitas administrasi perkantoran terhambat, sebab tidak ada ATK (Alat Tulis kantor) karena staf yang menangani ATK tidak dipercaya lagi oleh langganan toko ATK di Kotapinang karena tagihan lama belum terbayar. “Selain itu PNS di Dinkes Labusel dibuat malu

karena utang meubelier di toko King Prabot untuk kursi rapat APBD 2009 belum dibayar,” ucap seorang PNS. Anehnya lagi, kata sejumlah PNS, mereka sulit untuk dapat bekerjasama dengan Kadisnya, sebab setiap berkas yang sudah diserahkan kepada Kadis Kesehatan Labusel itu, sering hilang sehingga membuat proses kerja harus mengulang kembali . Saat dikonfirmasi dr MH selaku Kadis Kesehatan Labusel, Selasa (12/10) di ruang kerjanya dia menampiknya. Menyangkut tentang pengadaan meubelier dan biaya penambahan ruang kantor adalah uang pribadinya. Pj Bupati Labusel Abd Rajab Pasaribu dalam pesan singkatnya melalui HP, Selasa (12/10) mengatakan,permasalahandilingkunganDinkes Labusel sedang diselesaikan oleh Plh Sekdakab dan Inspektorat serta BKD dan dalam waktu dekat akan selesai. Ketua DPRD Labusel Ferry Andhika Dalimunthe mengatakan, pihaknya memang ada menerima surat dari kalangan PNS Dinkes Labusel menyangkut keluh kesah mereka. Ferry menjelaskan, masalah ini akan dibahas di Komisi A dan DPRD Labusel akan mempertanyakan hal ini kepada Pj Bupati Labusel. (c05)

Tingkatkan Mutu Pendidikan, Guru Harus Profesional TANJUNGBALAI (Waspada) : Ketua DPP Asosiasi Guru Bantu Indonesia (AGBI) Sumut, Drs Sri Panda, menyatakan, guru harus bekerja profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan dan SDM, sehingga mampu bersaing mengikuti perkembangan Iptek menuju kesejahteraan masyarakat. “ Pemerintah selalu memperhatikan nasib guru, namun hendaknya guru juga harus pro aktif menyikapi peraturan yang dikeluarkan pemerintah,” tambah Sri Panda pada halal bi halal Forum Komunikasi Guru Bantu Indonesia (FKGBI) Kota Tanjungbalai di gedung IPHI, Minggu (10/10). Hadir di sana, Dewan Pembina DPD FKGBI Kota Tanjungbalai Drs H Thamrin Munthe M. Hum, Kapolres AKBP Drs Puja Laksana M.Hum, Ketua DPD Partai Golkar Rolel Harahap dan anggota DPRD Artati serta ratusan guru swasta dan PNS. Pada kesempatan itu, Sri Panda mensosialisasikanPermendagriNo.205Tahun2010tentang pengangkatan guru swasta menjadi PNS. Dijelaskannya, sampai 2013, jatah guru swasta yang bakal diangkat menjadi PNS sebanyak 800 orang.

“ Kesempatan ini harus kita manfaatkan,” imbau Sri Panda. Pembina DPD FKGBI Kota Tanjungbalai Thamrin Munthe, mengatakan agar kesempatan yang disampaikan ketua DPP AGBI dalam memperjuangkan guru swasta di daerah itu, mudah-mudahan dapat direalisasikan demi membantu nasib guru swasta. Thamrin juga berharap, guru di kota itu bekerja keras demi meningkatkan mutu pendidikan. “ Bangsa besar adalah bangsa yang memiliki pendidikan baik,” kata Thamrin. Kapolres Tanjungbalai AKBP Puja Laksana, meminta agar guru tetap mendidik dan mengarahkan para siswa sehingga bermoral baik demi menjaga kekondusifan Kota Tanjungbalai. “ Harapan kita, kota ini tetap kondusif sehingga program pembangunan pemerintah berjalan baik dan lancar,” ujar Kapolres. Sementara, Ketua DPD FKGBI KotaTanjungbalai Drs Saut Sitorus, mengatakan, wadah guru bantu di kota itu hanya FKGBI. Akan tetapi, lanjut Saut, setelah guru bantu diangkat menjadi PNS, makawadahFKGBIditingkatkanmenjadiAsosiasi Guru Bersatu Indonesia (AGBI). (a37)

Jangan Pesimis, TBC Dapat Disembuhkan TANJUNGBALAI (Waspada) : Masyarakat tidak perlu pesimis terhadap penyakit tuberculosis (TBC), karena dengan pengobatan teratur penyakit paru dapat disembuhkan. Demikian dikatakan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kota Tanjungbalai, Wiyarno Bakti, pada kegiatan pemeriksaan TBC dan Rotgen (X-Ray) gratis yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, UPT Balai Kesehatan Paru Masyarakat, di Kantor Dinas KesehatanTanjungbalai, Selasa (12/10). MenurutWiyarno, penyakitTBC bisa disembuhkansecaratuntas,apabilapenderitamengikuti anjuran tenaga kesehatan untuk minum obat secara teratur dan rutin, sesuai dengan dosis yang dianjurkan, ditambah lagi mengkonsumsi makanan bergizi cukup untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Ditambahkan, TBC bukanlah penyakit turunan, hanya saja kataWiyarno, penularannya biasanya melalui percikan dahak yang mengan-

dung kuman TBC, maka orang yang hidup dekat dengan penderita dapat tertular. Wiyarno juga mengatakan, tanda-tanda orang terkena TBC secara umum dapat dilihat dari gejalanya terlebih dahulu yaitu, demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama dan biasanya dirasakan malam hari, disertai keringat dan terkadang adanya serangan demam, seperti influenza yang bersifat hilang dan timbul. Selain itu kataWiyarno, gejala lainnya dapat dilihat dari menurunnya nafsu makan dan berat badan, serta batuk berdahak dengan dan atau tanpa darah yang telah berlangsung lebih dari 3 minggu. “ Jika dirasakan gejala-gejala tersebut, segara periksakan lebih lanjut dengan uji laboratoriumdanfotorotgen,untukmendapatkepastian positif dan negatif penyakit,” imbau Wiyarno. Wiyarno mengatakan kepada penderita TBC, saatinipemerintahtelahmenyediakanobatgratis, sampai tahap penyembuhan. ‘’Di setiap puskesmas, pasien mendapatkan pengobatan tanpa dipungut biaya, termasuk pembayaran jasa dokternya,’’ pungkas Wiyarno. (crs)

Kisah Sedih Warga Batubara KISAH tragis dialami Jakfar Siddik,23 warga Gg.Sentosa, Desa Mesjidlama Talawi, Batubara yang sempat diresahkan keluarganya tak kunjung pulang pasca kematian istrinya Linda Nurhasah, yang berstatus tahanan polisi di Johor Bahru Malaysia, tiba di rumahnya, Minggu (10/10) dinihari. “Kami bermaksud mau menambah pendapatan bekerja di Malaysia tetapi kenyataan diterpa musibah.Ditangkappolisidituduh menggunakan visa palsu, kemu-

dianistrijatuhsakitdanmeninggal dunia,” cerita Jakfar Siddik didampingi orang tuanya di rumahnya Gg,Sentosa Mesjidlama, Selasa (12/10) Sebagaimana dituturkan Jakfar, dia ditangkap saat mengantarkan istrinya hendak pulang ke Batubara 29 Juli 2010. Saat diperiksa petugas imigrasi Malaysia istrinya dituduh menggunakan visa palsu langsung ditangkap. Padahal istrinya sempat melambaikan tangan sebagai salam perpisahan, tetapi beberapamenitkemudianistrinyakeluar sambil menangis digiring petugas pelabuhan. Dia juga ditahan karena tidak membawa paspor. Tuduhan menggunakan visa palsu paling menyakitkan disebabkanyangmengurusnyaadalah

agen setempat dengan mengeluarkan biaya 1.000 Ringgit lebih untuk masa dua bulan. Seharusnya polisi menangkap agen yang menipu itu. Tetapi tampaknya petugas imigrasi paling ‘geram’ menangkap pendatang asal Indonesia. Sejak ditangkap,sebut Jakfar mereka ditahan di penjara kecil di Pekan Nenas selama 10 hari lalu dipindahkan ke penjara Kluang Johor Bahru. Semua harta bawaan dua buah tas disita tapi ketika mau dipindah ke penjara Kluang barang yang disita banyak hilang, uang Rp3 juta, pakaian, minuman dan masih untung uangRp500ribudalamtasistrinya tidak diambil. Ada juga temannya asal Jawa kehilangan tas berisi uang Rp8 juta bersama pakaian

barang lain. “ Kami tak berani meminta uang, barang yang hilang karena petugas imigrasi dan rela di penjara Pekan Nenas garang-garang,” ujarnya Setelah 10 hari di penjara Kluang Johor, istrinya jatuh sakit dibawa ke RS setempat. Dia dapat izinmenjagaistrinyaselama2hari tetapi kedua tangannya diborgol. Istrinya meninggal tanggal 19 Agustus 2010 dan empat hari kemudian mayat almarhumah dipulangkan ke Batubara setelah mengeluarkan uang puluhan juta termasuk bantuan keluarga Rp6 juta. “Yang paling menyedihkan, saya hanya diizinkan melayat almarhumah Linda satu jam saja. Saat itu saya belum tahu apakah

bisa dipulangkan ke kampung atau dikubur di Malaysia. Saya mendoakan aar mayatnya bisa dikubur di Batubara,” ujar Jakfar sedih dan mengaku dia terus ditahan di penjara Kluang . Rp175 Ribu Jakfar tidak ingat tanggal berapadibebaskan,tapimengaku dia ditahan selama 2 bulan 20 hari. Dua hari kemudian dia bersamaratusanWNIdideportasi melalui pelabuhan Pasir Gudang Johor ke Tanjungbalai Karimun. Bagi yang pulang harus diangkut ke Tanjungpriok, Jakarta dengan syarat membayar ongkos Rp175.000 per orang dan bagi yang tak punya uang terpaksa menunggu puluhan hari menunggu bantuan.

“Syukurlah, aku masih punya uang Rp500 ribu di dalam tas almar humah istriku, selamat dari gerayangan petugas waktu kami ditangkap, kalau tidak entah apa jadinya,” lanjut Jakfar. Akhirnya dari Tanjungpriok dibantu pihak Kedubes dipulangkan ke daerah masing-masing naik bus dan sampai dengan selamat di rumah,Minggu (10/ 10) dinihari. Namun pengalaman pahit dirasakan Jakfar Siddik yang bertanggung jawab memberi nafkah dua anaknya masih kecil,Sahrul,3 dan Dafa,1,5 tidak membuat dia jera. Dengan alasan di kampung tidak ada mata pencaharian, dia berencana kembali mengadu nasib ke negeri orang. Bedanya kali ini berangkat sendiri tanpa didampingi istri lagi. (a30)


Aceh

B6 Dishutbun Lepas 30 Ton Kayu Tangkapan LHOKSUKON, Aceh Utara (Waspada): Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Aceh Utara akhirnya melepaskan 30 ton kayu jenis jabon yang ditangkap di kilometer 2, Kec. Lhoksukon, Aceh Utara, Minggu (3/10). Dishutbun mengklaim kayu yang berasal dari Desa Lubok Pusaka, Kec. Langkahan itu bukan kayu ilegal. “Kita sempat menduga kayu itu berasal dari hutan Aceh Timur. Setelah diperiksa ke lapangan, ternyata bukan. Kayu itu ditebang diluar kawasan hutan, sehingga tidak termasuk kayu ilegal,” jelas Komandan Satuan Tugas (Dan Satgas) Polisi Hutan, Dishutbun, Aceh Utara, Hendra Gunawan, Selasa (12/10). Hendra menambahkan, kayu tersebut kini sudah diserahkan kepada pihak pemilik, yakni Yayasan Peduli Tanah Rencong (Yapetra) di Desa Landeng, Kec. Lhoksukon, Aceh Utara. Meski demikian, Dishutbun Aceh Utara, sampai kemarin, masih memproses keabsahan surat keterangan asal usul (SKAU) kayu tersebut karena SKAUnya dikeluarkan oleh Kepala Desa Ulee Gunong, Kec. Lhoksukon, bukan dari Kades Lubok Pusaka.(cmus)

Malaysia Bantu Pakaian Untuk Korban Konflik Aceh Utara ACEH UTARA (Waspada): Warga Selangor, Malaysia membantu 10.000 potong pakaian jadi untuk warga korban konflik dan anak yatim di Aceh Utara. Ketua KPA Wilayah Pase, Tgk.Zulkarnaini Hamzah, beberapa waktu lalu menjelaskan, bantuan disalurkan melalui Lembaga Pemerhati Pendidikan Profesi (LP3) bekerja sama dengan Komite Peralihan Aceh (KPA)Wilayah Samudra Pasai. “Bantuan bersumber dari zakat masyarakat dan pemerintah Selangor,” jelasnya. Bantuan itu juga telah diserahkan kepada jajaran Sagoe KPA untuk diteruskan bagi masyarakat korban konflik dan anak yatim. Penyerahan dilakukan di Geudong, Kecamatan Samudra, Aceh Utara. (b17)

Ketibaan (flight, asal, waktu):

Garuda Indonesia GA 146 Jakarta/Medan

Lion Air

JT 304 Jakarta JT 398 Jakarta/Medan JT 396 Jakarta/Medan

Sriwijaya Air

SJ 010 Jakarta/Medan

Air Asia

AK 305 Kuala Lumpur *

FireFly

Keberangkatan (flight, tujuan, waktu):

15:45 GA 147 Medan/Jakarta

16:30

11:15 JT 397 Medan/Jakarta 16:00 JT 307 Jakarta 19:50 JT 399 Medan/Jakarta

07:20 11:55 16:35

12:50 SJ011 Medan/Jakarta

13:20

12:20 AK 306 Kuala Lumpur *

FY 3401 Penang 13:50 FY 3400 Penang * Setiap Senin, Rabu, Jumat dan Sabtu.

12:45 14:20

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Gubernur: Pemahaman Zakat Belum Memadai BANDA ACEH(Waspada): Gubernur Aceh Irwandi Yusuf mengatakan, pemahaman kaum muslimin Aceh tentang zakat dan segala seluk beluknya belum memadai. Bahkan, kata dia, saat ini berkembang pemikiran ditengah-tengah sebagian masyarakat kita, bahwa kewajiban membayar zakat hanya bersifat sukarela. Artinya, sangat bergantung pada kehendak pribadi seseorang dan orang lain tidak boleh campur tangan, sehingga rukun islam yang penting ini tidak menggema seperti kewajiban shalat, ungkap gubernur dalam sambutan yang disampaikan Asisten Administrasi Umum Setdaprov Aceh Ridwan Hasan, SH, MM, pada acara Sosialisasi Kesadaran Zakat Baitul Mal Aceh, di Aula Serbaguna Kantor Gubernur Aceh, Selasa (12/10). Faktor inilah, lanjut gubernur yang menyebabkan ekonomi ummat Islam

seperti tidak pernah bangkit, kesejahteraan masyarakat belum terjawab dengan baik. Padahal Rasulullah menegaskan, zakat adalah fakta keimanan, sumber dana umat dan pintu keberkatan serta kemakmuran. Nah, seandainya orang-orang Islam mampu mengoptimalkan pengelolaan zakat dengan baik maka banyak orang akan tertolong dengan rukun Islam yang keempat ini. Untuk itu, keliru jika masih ada pelaku zakat di Aceh yang memiliki pandangan bahwa zakat adalah urusan satu, dua organisasiatauinstansitertentusaja.“Zakatadalah urusan seluruh ummat Islam,” katanya. Dikatakan, pengelolaan zakat di Aceh hendaknya harus menjadi satu rangkaian gerbong atau satu barisan, harus dihindari pola interaksi terpilah-pilah antara organisasi zakat, terlalu menonjolkan diri masing-masing, bersaing tidak sehat, apalagi sampai terjebak pada konflik. Salurkan Rp3 miliar Pada bagian lain pidatonya, gubernur mengatakan lembaga Baitul Mal Aceh tahun ini (2010) akan menyalurkan zakat sebesar Rp3 miliar. Dari jumlah itu didistribusikan kepada fakir senilai Rp450 juta,

miskin Rp900 juta, dan amil Rp300 juta. Lalu untuk Asnaf muallaf diplotkan senilai Rp75 juta, gharimin Rp 300 juta, fisabilillah Rp 375 juta dan untuk Ibnu Sabil senilai Rp600 juta. “Ini adalah komitmen pemerintah Aceh, untuk terus mendukung pola pengumpulan zakat dan pendistribusiannya, sehingga diharapkan tidak terjadi tumpang tindih agar bisa mencapai optimalisasi dalam hal pengelolaan zakat,” paparnya. Sementara Kepala Baitul Mal Aceh diwakili Kabid Pengumpulan Zakat Sayed Muhammad Husen mengatakan, prestasi pengumpulan zakat yang dikelola Baitul Mal Aceh terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan, untuk tahun 2009 pengumpulan zakat telah senilai Rp20,5 miliar. Sehingga total pengumpulan Zakat, Infak dan Sadaqah (ZIS) se- Aceh untuk tahun 2009 seluruhnya senilai Rp172,2 miliar, terdiri Baitul Mal Aceh senilai Rp20,5 miliar plus baitul mal kabupaten/ kota Rp 58,3 miliar dan Baitul Mal Gampong senilai Rp93,3 miliar,” ungkap Sayed Muhammad Husen.(b06)

Dealer Jadi Saksi Kasus Pengadaan Mobil Bupati/Wabup Aceh Utara LHOKSEUMAWE (Waspada): Pada Sidang lanjutan kasus pengadaan mobil bupati/wakil bupati Aceh Utara, Senin (11/10) Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Lhokseumawe memeriksa Kepala Cabang PT Dunia Barosa Banda Aceh dan Lhokseumawe untuk dimintai keterangan atas kesaksiannya. Kacab PT. Dunia Barosa Fauzi Muhammad adalah penyedia mobil jenis Fortuner ikut dihadirkan bersama saksi lainnya dalam sidang lanjutan kasus pengadaan mobil bupati/wabup Aceh Utara yang menyeret terdakwa Direktur CV Tanzi Mahdi Bin Ibrahim (44). Sedangkan saksi lain yang diperiksa adalah petugas di lingkungan Setdakab Aceh Utara. Sidang berlangsung dari pukul 11.30 -15.40 WIB, dibuka Ketua Majelis Hakim Samsul Qamar SH MH didampingi dua anggota Majelis Sadri SH, dan M Nazir SH MH. Dari Jaksa Penuntut Umum (JPU), hadir Syahril SH dan Fakrillah SH,

serta Penasehat Hukum terdakwa Iskandar Jalil SH. Saksi pertama Fauzi Muhammad Kepala Cabang PT Dunia Barosa Banda Aceh dan Lhokseumawe, mengaku menyerahkan dua mobil untuk orang nomor satu dan dua ke Hermanto dan Suardi. Penyerahan kendaraan dinas ini setelah pihaknya menerima cek. Apalagi sebelumnya, ia sudah menelpon ke Amri petugas di Setdakab Aceh Utara ada pengadaan dua unit mobil. “Namun, saya tak bertanya siapa yang memenangkan pengadaan itu, setelah diserahkan cek, mobil itu langsung kami serahkan,” terangnya. Kemudian saksi kedua Ummi Zukriani, staf Administrasi PT Dunia Barosa menyebutkan, ia hanya menjalankan perintah atasan kepala cabang. “Mobil itu saya serahkan ke saudara Hermanto di kantor bupati, setelah bukti serah terima barang (BTSB) diteken Hermanto dan juga pihak Setdakab Aceh Utara,” tuturnya.

Saksi ketiga yang diperiksa adalah Muhammad Faisal, staf bagian umum Setdakab Aceh Utara. Dalam keterangannya, ia menyebutkan tak tahu tanggal di surat bukti serah terima barang tanggal 23 Juli 2007, sedangkan mobil baru diserahkan tanggal 26 Oktober 2007. Karena ia tak sempat membaca surat tersebut. Kelangsungan sidang sempat diskor mulai pukul 13.00WIB hingga baru dilanjutkan pukul 13.30WIB untuk pemeriksaan lima saksi dari panitia pemeriksaan barang yakni, Muhammad Nasir, Usman Adnan,Fadil,Syahbuddin,kemudianFaisal. Pengakuan para saksi ini sedikit berbeda dengan lainnya, sebab mereka diperiksa secara bersamaan. Dalam keterangannya mereka mengaku tak tahu jika surat terima barang dibuat pada 23 Juli. Sedangkan barang (dua mobil) itu baru diserahkan 26 Oktober dan hasil pemeriksaan terhadap tugas mereka, kedua mobil itu sesuai spesifikasi yang diminta.(b15)

Akli Tindak Tegas Pungutan Biaya Pasang Listrik Di Luar Ketentuan LHOKSEUMAWE (Waspada): Program sambungan baru kepada 4.686 warga di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe mendapat perhatian pihak Akli setempat. Bila terjadi pungutan di luar biaya resmi, perusahaan yang memperkerjakan petugas ini ditindak tegas. Ketua Asosiasi Kelistrikan Indonesia (Akli) Lhokseumawe, Tajuddin Nur kepada Waspada, Senin (11/10) menjelaskan, biaya pemasangan listrik yang resmi telah ditentukan pihak PLN. Sehingga bila ada petugas Akli yang menarik biaya di atas ketentuan itu akan ditindak. “Untuk sambungan 2 amper biayanya hanya Rp850.000, sedangkan 4 ampere Rp1.250.000. Sambungan baru ini untuk warga yang belum menikmati listrik, sedangkan jaringannya sudah ada. Ini umumnya dari keluarga kurang mampu,” jelas Tajuddin Nur. Karena kemampuan warga juga terbatas, oleh sebab itu pemasangan sambungan baru jangan dibebankan dengan pungutan di luar biaya resmi. “Bila terbukti, kita tindak tegas perusahaan yang mempekerjakan mereka (petugas pemasang baru-red),” tambahnya. H. Alibasyah, Asisten Manajer Niaga dan Pelayanan Pelanggan pada Kantor PLN Cabang Lhokseumawe menyatakan, dengan adanya program pasang baru jangan ada lagi pengambilan arus secara liar. “Kesempatan untuk pasang baru telah dibuka, jadi warga yang selama ini mengambil arus secara ilegal harus segara mendaftar,” tegasnya.(b17)

Saatnya Pembangunan Kesehatan Berbasis Promotif Dan Preventif LHOKSEUMAWE (Waspada): Para ahli kesehatan masyarakat di Aceh Utara dan Lhokseumawe yang tergabung dalam IAKMI, menyerukan pembangunan kesehatan melalui penyuluhan dan pencegahan (promotif dan preventif). Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Cabang Aceh Utara – Lhokseumawe, Yusri, SKM, MPH, menegaskan pembangunan kesehatan daerah ini harus berdasarkan promotif dan preventif. “Perlunya reformasi kesehatan dengan mengubah paradigma masyarakat terhadap kesehatan yang selama ini diartikan pengobatan (kuratif), diubah menjadi pencegahan,” jelasYusri, Ketua IAKMI terpilih pada Kongres IAKMI Cabang di Lhokseumawe, Minggu (10/10). Didampingi Sekjen IAKMI Cabang Aceh Utara – Lhokseumawe Irwan Saputra, dia mengakui, melalui wadah ini seratusan para madis lulusan Kesehatan Masyarakat akan menerapkan sistem pelayanan kesehatan berdasarkan pencegahan. Pada kongres IAKMI Cabang Aceh Utara – Lhokseumawe pertama, sebanyak lima calon dipilih oleh 103 peserta. Yusri berhasil mengumpulkan suara terbanyak, yaitu 60 suara. Sedangkan Arman, SKM hannya 6 suara, Mulyadi, SKM 10 suara, MIsbah, SKM 5 suara dan Ibrahim, SKM, M.Kes 26 suara.(b17)

Rizwan Haji Ali Ketua Forum Alumni STAIN Malikussaleh LHOKSEUMAWE (Waspada): Ridwan Haji Ali terpilih sebagai ketua forum alumni mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Malikussaleh (STAIM ) Lhokseumawe. Pemilihan ketua untuk periode 2010 – 1010 dilakukan pada acara Reuni Akbar mahasiswa di Lhokseumawe beberapa waktu lalu. Pemilihan ketua forum alumni mendapat perhatian dari para alumni. Menurut saorang alumni STAIM, Saiful Bahri, MA, melalui pertemuan dan silaturrahmi alumni diharapkan dapat termotivasi pengembangan STAIM ke depan. ”Para alumni amat berpengaruh dalam memberikan motivasi untuk peningkatan status sekolah tinggi menjadi Institut,” tegasnya. Pada acara pemilihan ketua forum alumni, ikut dihadiri mantan Ketua STAIN Malikussaleh, H. Hafifuddin, M.Ag. (b17)

Peringatan Hari Pengurangan Risiko Bencana 2010 PADA tahun 1989, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menetapkan hari Rabu kedua pada bulan Oktober sebagai Hari Pengurangan Bencana Internasional berdasarkan resolusi PBB No. 44/236, 22 Desember 1989. Hari ini diperingati sepanjang dekade pengurangan bencana dari tahun 1990 – 1999. Pada tahun 2001, Majelis Umum akhirnya memutuskan untuk meneruskan peringatan hari Pengurangan Risiko Bencana dengan resolusi No. 56/195, 21 Desember 2001, sebagai dengan perimbangan bahwa peringatan hari pengurangan risiko bencana ini dapat menjadi wadah untuk terus mempromosikan pengurangan risiko bencana global yang meliputi kegiatan pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan bencana. Tema Hari Pengurangan Risiko Bencana dan kampanye untuk periode tahun 2010-2011 adalah “Making Cities Resilient – My City is Getting Ready”, atau “Mewujudkan Kota yang Tahan Bencana – Kotaku Telah Siap Siaga”. Tema ini bertujuan untuk memperkenalkan pentingnya faktor-faktor untuk mewujudkan sebuah kota tahan bencana kepada pemerintah dan masyarakat di seluruh dunia. Selain itu, di tahun 2010 ini Lembaga PBB untuk Strategi Pengurangan Risiko Bencana (UN ISDR) mengundang para kepala daerah dan masyarakat untuk mencalonkan kota mereka sebagai ‘Resilient City’, atau Kota Tahan Bencana. Kota yang terpilih akan dijadikan sebagai kota panutan bagi kota-kota lain di seluruh dunia. Begitu pula negeri kita; Indonesia yang mempunyai kondisi geografis, geologis, hidrologis dan demografis yang berpotensi menimbulkan bencana. Bencana dapat mengancam dan menganggu kehidupan dan penghidupan manusia serta dapat menyebabkan timbulnya korban manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis terhadap penduduk Indonesia. Saat ini total penduduk Indonesia sekitar 235 juta jiwa. Mereka tinggal di pulau-pulau besar dan kecil. Total pulau di Indonesia ada lebih dari 17.500 pulau dengan garis pantai sepanjang sekitar 54.700 km. Daerah pantai ini sangat rentan terhadap kenaikan permukaan air laut. Indonesia juga rentan terhadap kekeringan karena perubahan iklim. Ada ribuan sungai, berhektar-hektar hutan hujan, ratusan pegugungan dan gunung api yang aktif. Di tanah air ada lebih dari 5.000 sungai yang melewati daerah padat penduduk dan seringkali menimbulkan banjir. Begitu pula dengan gempa bumi yang acap terjadi di Sumatera, Jawa dan Nusa Tenggara sebagian besar disebabkan oleh interaksi antara lempengan benua Asia dan Australia. Di sisi lain, gempa bumi di Sulawesi, Maluku dan Papua diakibatkan oleh interaksi antara lempengan benua Asia dan Pasifik. Semua situasi alam ini menjadikan Indonesia mempunyai risiko tertinggi tehadap bencana alam, seperti gempa bumi, tsunami gunung meletus, longsor, banjir, dan angin topan. Indonesia juga rentan terhadap bencana yang diakibatkan kesalahan manusia seperti kebakaran atau jebolnya tanggul dan bendungan. Menurut laporan, tiap tahun Indonesia mengalami ratusan getaran dan gempa bumi, tsunami, banjir, gunung meletus, longsor, angin topan dan kebakaran. Gempa bumi dan tsunami merupakan bencana yang tidak bisa diperkirakan sebelumnya, sementara bencana-bencana lainnya dapat diperkirakan sebelumnya, sehingga bisa dilakukan lebih banyak persiapan untuk mengurangi/meniadakan risiko dan dampaknya. Selama ini telah banyak kerugian yang ditimbulkan bencana. Bencana lebih banyak diderita kaum miskin dan yang terpinggirkan, yang merupakan kelompok yang paling rentan dalam masyarakat. Bencana menghancurkan harta benda dan mata pencaharian penduduk miskin sehingga memperburuk siklus kemiskinan mereka. Gempa bumi dan tsunami di Nanggroe Aceh Darussalan dan Sumatera Utara pada Desember 2004, gempa bumi di Jogjakarta dan Jawa Tengah pada 2006, dan Sumatera Barat 2009 merupakan contoh tragis dari kerentanan terhadap bencana dan bagaimana bencana telah menghilangkan nyawa dan kehidupan masyarakat hanya dalam hitungan jam. Hampir dua dekade yang lalu, pemerintah Indonesia telah terlibat aktif dalam United Nation’s International Decade for Natural Disaster Reduction (ID NDR). Indonesia juga mengikuti konferensi internasional di Yokohama, Jepang, yang menyusun strategi dan rencana aksi untuk dunia yang lebih aman. Indonesia mengadopsi 10 Prinsip Yokohama karena masih relevan dengan situasi terkini. Pemerintah Indonesia juga mendukung pembentukan UN International Strategy for Disaster Reduction (UN ISDR) pada tahun 2000, sebagai kelanjutan dari ID NDR. Konferensi Tingkat Tinggi tentang Pembangunan Berkelanjutan (World Summit on Sustainability Development/WSSD), di Johannesburg, Afrika Selatan, 2003 mengadopsi ‘Rencana Pelaksanaan Johannesburg’ yang memasukkan pengurangan risiko dan keren-

tanan dalam Tujuan Pembangunan Milenium (Millennium Development Goals/MDGs). Komitmen penting lainnya dari Pemerintah Indonesia adalah diadopsinya Kerangka Kerja Rencana Aksi Hyogo 2005-2015. Perkembangan paling penting dalam penanggulangan bencana di Indonesia adalah disahkannya “Undang-undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana” dan diikuti dengan “Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana”, dan “Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Badan Nasional Penanggulangan Bencana”. Namun demikian, “Kerangka Kerja Aksi Hyogo 2005-2015: Membangun Ketahanan Bangsa dan Masyarakat terhadap Bencana” menyatakan ada tiga hal yang perlu diperhatikan: (1) Mengintegrasikan PRB ke setiap kebijakan dan perencanaan pembangunan berkelanjutan, (2) Membangun dan memperkuat kelembagaan, mekanisme dan kemampuan, khususnya masyarakat dalam ketahanan menghadapi bencana, dan (3) memasukan pendekatan PRB secara sistimatik dalam pelaksanaan kesiapsiagaan menghadapi bencana, tanggap darurat dan pemulihan serta rehabilitasi bagi masyarakat yang terkena bencana. Kerangka aksi Hyogo ini telah merubah sikap para pemangku kepentingan penanggulangan bencana dan masyarakat dari yang semula bersifat responsif terhadap bencana menjadi preventif terhadap bencana dan sekaligus terintegrasi dalam pembangunan. Pengurangan Risiko Bencana Perlu pendekatan sistimatis untuk mengidentifikasi, mengkaji dan mengurangi risiko bencana. Ini upaya pengembangan dan penerapan secara luas dari kebijakan, strategi serta kegiatan guna meminimalkan kerentanan dan risiko bencana. Tujuannya tak lain untuk mengurangi ancaman bahaya lingkungan dan lainnya yang menimbulkan kerentanan serta mengurangi kerentanan sosial dan ekonomi terhadap bencana. Karena itu, para pembuat kebijakan dan setiap orang yang terlibat dalam pengambilan keputusan pembangunan harus benarbenar memahami kaitan antara bencana dan pembangunan mengingat, pembangunan itu dapat mengurangi atau justru meningkatkan risiko bencana. Dalam PRB setiap orang diperkenalkan kepada berbagai ancaman bahaya bencana yang ada di daerahnya, mengurangi ancaman bahaya dan kerentanan yang dimilikinya serta meningkatkan kemampuannya untuk menghadapi setiap ancaman bahaya bencana. Maksud Strategi Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB adalah menyediakan rujukan bagi pembuat dan pelaksana kebijakan, media, LSM/LSOM, Forum Perguruan Tinggi dan sektor swasta, serta organisasi lainnya di tingkat nasional, provinsi dan kabupaten/kota, dan masyarakat umum dalam merancang, mengkaji, merencanakan, melaksanakan, memonitor dan mengevaluasi Program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB. Strategi Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB ini memberi petunjuk kepada para pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dan menjalankan tugas pokok dan fungsi serta peran masing-masing lembaga dalam pemilihan serta penentuan tujuan dan keluaran dari tiap aspek dan kegiatan, penentuan kelompok sasaran dan tingkat perilaku kelompok sasaran yang ingin dirubah, pilihan intervensi strategi komunikasi dan media yang efektif serta bahan-bahan pendukungnya maupun aspek-aspek lainnya. Upaya untuk membuat Pengurangan Risiko Bencana yang strategis menjadi tantangan gelobal dan nasional saat ini dan di masa mendatang. Langkah utama dan tepat yang telah dilakukan pemerintah Indonesia dalam menjawab tantangan ini adalah dengan dilberlakukannya Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, dibentuknya Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan membuat Rencana Aksi Nasional untuk Pengurangan Risiko Bencana 2010 – 2012. Komitmen penting lain dalam penanggulangan bencana di Indonesia adalah pembentukan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada tahun 2008. Badan ini menggantikan Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (BAKORNAS PB). Namun demikian, langkah penting ini belum diikuti oleh pemerintah daerah. Masih sedikit pemerintah provinsi dan Kabupaten/ Kota yang membentuk BPBD. Pembuatan Rencana Aksi Nasional Pengurangan Risiko Bencana sudah dilakukan namun sedikit pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota yang mempunyai Rencana Aksi Dareah Pengurangan Risiko Bencana. Dalam program Pengurangan Risiko Bencana, ada perubahan paradigma dalam penanggulangan bencana dari penanggulangan bencana yang responsif ke penanggulangan bencana yang preventif agar dampak bencana bisa dikurangi dan dampak risikonya bisa diminimalkan. Meskipun paradigma baru ini telah lama diperkenal-

kan pada berbagai pemangku kepentingan di pusat dan daerah, namun tanggapannya bervariasi. Sebagian besar pemerintah daerah menerima konsep baru ini dan mengungkapkan komitmen mereka untuk mendukungnya. Upaya Peningkatan Kesadaran Pencegahan adalah upaya agar masyarakat mampu melakukan pencegahan sehingga antara hazard (ancaman bahaya) dengan vulnerability (kerentanan) tidak bertemu. Termasuk dalam komponen/kegiatan ini adalah kemampuan untuk memahami dan melaksanakan konsep pengurangan risiko bencana dan karakteristik bencana di Indonesia serta upaya mitigasinya. Mitigasi Bencana bagian dari upaya untuk meminimasi risiko bencana ketika ancaman bahaya dan kerentanan bertemu. Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana, yaitu bila upaya pencegahan dan mitigasi bencana telah dilakukan namun bencana tidak dapat dielakkan untuk terjadi maka perlu upaya kesiapsiagaan. Peringatan dini dan beberapa kegiatan tanggap darurat bencana masuk dalam bagian ini. Meningkatnya jumlah pemaduan pengurangan risiko bencana ke dalam perencanaan pembangunan di semua sektor di tingkat pusat dan daerah. Meningkatnya jumlah pemerintah daerah yang melakukan, membentuk dan mempunyai: Perencanaan siaga (contigency planning) dengan membuat skenario kejadian untuk tiap jenis bencana yang dibuat kebijakan penangannya, dikaji kebutuhannya, diinventasrisasi sumberdayanya di mana setiap sektor membuat perencanaan masing-masing yang kemudian diuji kaji dan selalu dimutakhirkan. Mobilisasi sumberdaya di mana setiap sektor melakukan invertarisasi sumberdaya yang dimilikinya dan siap digunakan serta sumberdaya dari luar yang bisa dimobilisasi untuk keperluan darurat, seperti: barang pasokan kebutuhan dasar untuk darurat bencana dan bahan, barang, perlengkapan dan peralatan untuk pemulihan rumah, sarana dan prasarana publik. Meningkatnya jumlah pemerintah daerah pada pascabencana yang mempertimbangkan rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) berdasarkan analisis risiko bencana, yang antara lain meliputi rencana struktur, Strategi ruang wilayah, dan penetapan kawasan dengan mempertimbangkan potensi risiko bencana yang telah ditetapkan lembaga berwenang dalam: Membangun kembali dan memperbaiki lingkungan daerah bencana dan prasarana fisik serta upaya lain untuk meminimalkan risiko bencana yang akan datang, seperti: membangun bendungan, checkdam, tanggul dan saluran banjir kanal untuk mencegah banjir; tanggul untuk menahan aliran lahar gunung berapi; menanam pohon bakau dan tanggul pemecah ombak laut dan erosi; dan tanggul untuk menahan tanah longsor. Membangun kembali dan memperbaiki prasarana dan sarana publik yang , seperti: jalan raya, jembatan, rumah sakit, sekolah, pasar, gedung-gedung kantor pemerintah dan olahraga, yang memenuhi standar teknis tata bangunan (arsitektur) serta pemakaian alat yang lebih baik dengan mempertimbangkan potensi risiko bencana, seperti gempa bumi dan banjir. Membangun kembali dan memperbaiki rumah masyarakat yang memenuhi standar teknis tata bangunan (arsitektur) dengan mempertimbangkan potensi risiko bencana, seperti gempa bumi dan banjir. Menyelenggarakan pendidikan, penyuluhan dan pelatihan mengenai hal-hal tersebut di atas. Meningkatnya jumlah pemerintah daerah pada pascabencana yang melaksanakan kegiatan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat kepada sumber mata pencarian yang tidak aman dan rawan bahaya. Meningkatnya presentase masyarakat pada pasca bencana yang membangun kembali dan memperbaiki rumah, gedung dan bangunan sejenisnya yang memenuhi standar teknis tata bangunan (arsitektur) dengan mempertimbangkan potensi risiko bencana, seperti gempa bumi dan banjir, yang telah ditetapkan lembaga berwenang serta sesuai dengan rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) berdasarkan analisis risiko bencana, yang antara lain meliputi rencana struktur dan Strategi ruang wilayah serta penetapan kawasan dengan mempertimbangkan potensi risiko bencana yang telah ditetapkan lembaga berwenang. Bencana mempunyai keunikan lokal Oleh karena itu, masyarakat lokallah yang akan paling terkena dampak bencana. Di sisi lain, pemerintah dan masyarakat daerah sudah sangat mengetahui dan terbiasa dengan bencana yang terjadi di daerah tersebut. Sejalan dengan ini, pengembangan program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB dan prioritasnya harus didasarkan pada bencana, situasi, kebutuhan, kemampuan dan penerapan keadaan lokal serta mandat pemerintah daerah. Hal ini dimaksudkan untuk menjamin keberlangsungan dan kesinambungan program. Mengingat bahwa bencana bisa

terjadi lintas batas pemerintahan daerah, maka pengembangan program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB lokal harus diselaraskan dengan program pemerintah daerah yang berdampingan serta dengan program provinsi. Mempertimbangkan perspektif gender dalam perencanaan dan pelaksanaan program. Walaupun demikian pada sebagian besar kasus bencana, perempuan dan anak-anak merupakan korban terbesar bencana. Sehingga dalam pengembangan program Kesadaran Publik dalam PRB harus mempertimbangkan perspektif gender. Mengintegrasikan perspektif gender dalam program ini merupakan suatu keharusan. Penting untuk memahami kebutuhan laki-laki dan perempuan dalam program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB dan menekankan kesempatan bagi perubahan perilaku yang positif. Bekerja memajukan kesetaraan yang lebih besar antara perempuan dan laki-laki dalam PRB merupakan hal penting dalam mengembangkan program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB. Isu gender membahas hubungan sosial antara perempuan dan laki-laki, pemuda dan pemudi baik dalam hal peran, tanggung jawab, kesempatan dan akses mereka dalam program Kesadaran Publik dalam PRB. Partisipasi dan pembuatan kebijakan yang setara antara laki-laki dan perempuan dalam pengembangan strategi program ini merupakan hal penting bagi keberhasilan program PRB. Dengan demikian, kesetaraan gender harus menjadi pusat perhatian dalam pembuatan Peningkatan Program Kesadaran Publik dalam PRB di semua tingkatan. Oleh sebab itu dalam mengembangkan program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB yang sensitif gender perlu dilakukan analisa gender dan perlu dipertimbangkan secara setara pandangan, kebutuhan serta kontribusi laki-laki dan perempuan. Langkah-Langkah Bekerja bersama merupakan strategi terbaik untuk mencapai tujuan program. Tidak ada satupun lembaga yang bisa melakukan pekerjaannya sendiri. Bermitra dengan berbagai lembaga dan ahli dalam Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB akan menyelaraskan pekerjaan, meningkatkan koordinasi, berbagi program, memaksimalkan hasil, berbagi pelajaran yang didapat (lessons learnt) dan mengembangkan kapasitas. Selain itu, kemitraan akan meningkatkan metode, arus informasi, dan fokus pada khalayak sasaran. Oleh karena itu, membangun kemitraan dengan dan antar organisasi serupa dalam program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB haruslah ditingkatkan. Strategi Kesadaran Publik dalam PRB dikembangkan memakai rancangan perencanaan komunikasi yang meliputi: Kajian Keadaan termasuk Kajian Masalah, Analisa Komunikasi, Desain, Monitoring dan Evaluasi. Ada beberapa modifikasi yang dilakukan agar sesuai dengan kebutuhan Strategi Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB. Strategi Kesadaran Publik dalam PRB untuk tiap aspek Program PRB dan tiap kelompok sasaran diikuti dengan pesan utama dan indikatornya untuk tiap tingkatan perilaku, yaitu: Pengetahuan/ Kognisi, Sikap/Afeksi dan Praktek/Konasi) dan khalayak sasaran perorangan (yaitu masyarakat, pembuat kebijakan, media, LSM dan sektor swasta); kegiatan-kegiatan intervensinya yang dirancang untuk mencapai keluaran program. Intervensi ini mencakup strategi komunikasi, kegiatan komunikasi kunci, strategi media massa komunikasi tatap muka, materi pendukung, kegiatan pemberdayaan, pemilihan mitra kerja, dan pengidentifikasian lembaga yang bertanggungjawab melaksanakan program intervensi. Dalam merancang program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB pada tingkat lokal dengan menggunakan Strategi ini, disarankan untuk melibatkan seluruh pemangku kepentingan, para ahli, lembaga terkait serta pejabat tingkat tinggi setempat. Ini dimaksudkan uhntuk mendapatkan arahan dan masukan maksimal, referensi dan sumber informasi yang memadai, seperti laporan penelitian dan program/proyek, pembagian tanggung jawab yang jelas dan untuk menghindari anggapan bahwa ada beberapa pemangku kepentingan yang diabaikan dalam proses ini. Perancangan program Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB pada tingkat lokal harus didasarkan pada kebutuhan masyarakat dan didukung oleh sumber daya yang dimiliki pemerintah dan masyarakat. Program harus proporsional dan bisa dilaksanakan serta diselesaikan sesuai target tanggal. Ini lebih baik dibanding dengan program besar namun tidak bisa dilaksanakan. Untuk itu, disarankan untuk mempunyai prioritas rencana aksi program. Strategi Peningkatan Kesadaran Publik dalam PRB ini merupakan rancangan yang pertama sehingga memungkinkan untuk diperbaiki, ditingkatkan dan disesuai dengan kemajuan program Pengurangan Risiko Bencana di masa mendatang.

ADVERTORIAL INI TERSELENGGARA ATAS KERJASAMA DISHUBKOMINTEL ACEH DENGAN DRR-A, UNDP DALAM RANGKA PENYEBARAN INFORMASI UNTUK PENGURANGAN RISIKO BENCANA YANG DIDANAI OLEH MULTI DONOR FUND


Aceh

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

B7 Tolak Mutasi Kepsek, Siswa SMU 1 Seunagan Datangi Dinas PK

Malaysia Targetkan 2,5 juta Wisatawan BANDA ACEH (Waspada): Malaysia mentargetkan 2,5 juta warga Indonesia berkunjung ke negeri mereka. Target itu bukan impian yang muluk-muluk. Soalnya hingga pertengahan 2010 ini tercatat sudah 1.253.560 warga Indonesia, terutama dari Sumatera dan Aceh datang ke negeri jiran ini. “Kunjungan wisatawan Indonesia sebanyak itu merupakan peningkatan secara signifikan dibanding 2009 lalu,” kata Direktur Turis Malaysia, Suhaimi Abu Hassan Shari disela dinner dengan wakil sejumlah media di Hermes Hotel Banda Aceh, Senin, (11/10) malam. Tahun lalu, jelas Suhaimi yang pertama berkunjung ke Banda Aceh didampingi Deputi Direktur, Azidin Md Bidi dan PR Manager, Ade Nova Fauzia Zein, total kunjungan hingga Juni 2009 sebanyak 1.126.681 orang. “Kita yakin tahun ini bisa mencapai target wisatawan sebanyak 2,5 juta orang dengan memperkenalkan tempat atau lokasi dan produk wisata baru kepada masyarakat Aceh,” kata Suhaimi yang mengaku berdarah Bugis itu. Lalu bagaimana kunjungan turis ke Banda Aceh? Sepertinya jauh panggang dari api bila dibanding dengan Malaysia. Berdasarkan data dari kantor Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh tahun 2009 tercatat jumlah wisatawan nusantara 157 891 dan wisman 4.820, sedangkan hingga Juli 2010 ini tercatat jumlah wisnu 71.747 orang dan wisman 2.472 orang. Untuk menggerakkan sektor pariwisata ini, Pemko Banda Aceh akan menggelar visit Banda Aceh year 2011 dan event itu akan di louncing 19 Oktober ini di Jakarta. Suhaimi mengaku sudah mendengar event akbar yang akan digelar oleh Pemko Banda Aceh. Kunjungannya ke Banda Aceh selain mengkampanyekan pariwisata Malaysia, juga ingin mengekplorasi tempat wisata di Aceh. “Kita ingin menjalin kerjasama yang baik antara Aceh dan Malaysia dan tidak hanya dalam hal pariwisata, juga ekonomi, sosial dan budaya,” ujarnya. Selain silaturahmi dengan media, Tourism Malaysia ini berkesempatan berinteraksi langsung dengan agen wisata yang ada di Banda Aceh. Diantaranya, BP Travel, travel Nourin, Indomata Wisata, Kanaka travel, Nabila Permata travel, Tara travel dan Hijrah travel yang selama ini rutin menjual tiket wisata ke Malaysia. (b02)

Sambut HUT Ke-65, PLN Programkan Layanan Penyambungan Kilat BANDA ACEH (Waspada): PT PLN (Persero) Wilayah Aceh menjamin proses penyambungan listrik ke perumahan penduduk atau pelanggan bisa dilakukan hanya dalam tempo satu hari, apabila semua syarat pendukung telah dipenuhi. “Bila semua syarat terpenuhi, penyambungan baru bisa kita lakukan hanya dalam tempo satu hari,” ujar Zulkifli, QIA, General Manajer PT PLN (Persero) Wilayah Aceh, melalui Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan, Husaini, dalam pernyatannya kepada pers, Senin (11/10) di Banda Aceh. Menurut Husaini, pelayanan kilat itu ditempuh PLN dalam rangka menyambut Hari Listrik Nasional (HLN) ke-65 yang mengusung tema Gerakan Sehari Sejuta Sambungan. Persyaratan yang harus dipenuhi, katanya, yang paling utama adalah ketersediaan jaringan, instalasi dan membayar biaya penyambungan dan uang jaminan langganan (BPUJL). Selain itu, juga faktor jarak ketempat penyambungan. “Yang paling penting sekarang instalasi. Bila itu selesai satu hari bisa selesai pemasangannya,” ucap Husaini yang mengharapkan masyarakat pelanggan agar segera mengajukan permohonan ke kantor-kantor PLN terdekat mengingat batas akhir pengajuan dibatasi sampai 25 Oktober 2010. Pihak PLN telah menyiapkan kantor pelayanan satu pintu di setiap kantor, sehingga masyarakat langsung bisa terlayani. “Prosesnya meliputi pemasangan instalasi oleh AKLI, Sertifikat Laik Operasi (SLO) yang dikeluarkan oleh Konsuil dan bila ini tidak ada, AKLI bisa memberi jaminan laik operasi,” cetus Husaini. (b04)

DPC PDRI Aceh Tamiang Dikukuhkan KUALASIMPANG (Waspada): Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perempuan Demokrat Republik Indonesia (PDRI) Kabupaten Aceh Tamiang sudah dikukuhkan Ketua DPD PDRI Provinsi Aceh, Nurul Akmal di Gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Karang Baru, Kab. Aceh Tamiang, Sabtu (9/10). Adapun susunan personalia DPC PDRI Aceh Tamiang masa bakti 2010-2015 yang telah dilantik dan dikukuhkan itu yaitu Dewan Penasehat, Siti Rahmah, Hj Fartiah, Cut Mariana, Dra. Rosdawati. Sedangkan Dewan Pakar, Dra Hj Nurbaiti, HM Yusuf Bintara dan Nora Idah Nita. Sedangkan Ketua Khairani, Wakil Ketua 1,2,3 dan 4 yaitu Murnita Dewi, SE, Hj Sadariah, Am.Keb, Nurbaiti dan Rosmiati. Sementara Sekretaris dan Wakil Sekretaris 1 dan 2 yaitu Ismawati, SE, Siti Jamilah, A.Md dan Dra. Kheirani. Bendahara dan wakil dipercayakan kepada Siti Khadijah, A.md dan Indah Hayati. (b24)

Pertamina Rantau Gelar Lomba Melukis Dinding KUALASIMPANG (Waspada): PT. Pertamina EP Field Rantau Region Sumatera, menyelenggarakan Mural Competition (lomba melukis dinding) bagi siswa-siswi SMA, SMK dan MA se-Kabupaten Aceh Tamiang dengan media lukis tembok pagar sepanjang PPP/Eks Kilang Pertamina Rantau di Desa Rantau Pauh dan Alur Cucur, Kecamatan Rantau, Sabtu, (9/10). Keterangan yang dihimpun Waspada dari PT. Pertamina Rantau menjelaskan, perlombaan diikuti sebanyak 22 sekolah SMA, SMK serta MA se-Aceh Tamiang. Pertamina pada kesempatan itu memberi kesempatan kepada warga yang ingin berpartisipasi menyalurkan hobinya melukis sebagai partisipan, sehingga jumlah peserta seluruhnya sebanyak 275 orang. Field Manager Pertamina Rantau yang diwakili Asisten Manajer Perencanaan dan Engineering, Rizal Risnul Wathan dalam sambutannya antara lain mengatakan tujuan perlombaan mural competition ini adalah sebagai tonggak penting dan komitmen perusahaan untuk selalu peduli terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan serta menambah wawasan dan menumbuh kembangkan kreatifitas siswa/i melalui kegiatan melukis. (b24)

Waspada/Muhammad Hanafiah

BERSAMA: Panitia penyelenggara dan Kadis Kehutanan Aceh Tamiang, Syahri, SP serta para pemenang lomba melukis dinding yang diselenggarakan PT. Pertamina Rantau, Aceh Tamiang berfoto bersama seusai pembagian hadiah bagi pemenang lomba itu, Sabtu ( 9/10).

NAGAN RAYA (Waspada): Sejumlah siswa SMU 1 Seunagan Kabupaten Nagan Raya mendatangi Dinas Pendidikan (PK) menolak kepala sekolah baru yang dimutasi beberapa hari lalu. Para siswa ini tidak setuju jika kepala sekolah digantikan dengan M. Taher Spd, yang sebelumnya dijabat Drs. Husaini. Sementara M. Taher sudah dua kali tidak diterima siswa, baik SMU 1 Kuala dan SMU 1 Seunagan. Kehadiran siswa saat itu didampingi Kasat Intekam Polres Nagan Raya, Ipda Basridar, Senin (11/10). Seorang siswa Syarifah SMU dalam pertemuan dengan Kadisdik di ruang kepala dinas mengatakan, karena kepsek Husaini telah banyak membantu siswa-siswa segala hal kegiatan di sekolah. “Jika kepala sekolah diganti kami harap jangan pak M.Taher, karena kami yakin tidak akan maju tentang perkembangan di lingkungan sekolah.” Dengan kehadiran siswa ini disambut Drs. Salihin yang mewakili Kadisdik Nagan Raya, Drs. Said Mahdi yang sedang rapat di kantor Bupati Nagan Raya. Dalam kesempatan itu, Salihin mengatakan akan mengatasi pemasalahan itu untuk diteruskan ke bupati karena sangat berat jika ini diatasi dengan cepat apalagi mutasi ini baru dilaksanakan.(mji)

Nyelonong Ke Bawah Truk Yang Melaju, Pria Stres Tewas Mengenaskan Waspada/Muji Burrahman

Drs Salihin sedang menjelaskan pada siswa mengenai mutasi kepala sekolah yang mereka tolak, didampingi Kasat Intelkam Ipda Basridar dan Korwas serta kedua kepala UPTD Nagan Raya, Senin (11/10).

Minah Mahal, Ratusan Nelayan Gantung Jala LAPANG, Aceh Utara (Waspada): Ratusan nelayan kecil di Kecamatan Lapang, Aceh Utara, dalam dua bulan terakhir terpaksa gantung jala alias tidak melaut. Pasalnya, minyak tanah (minah) yang merupakan ba-

han bakar utama mesin boat, langka di kawasan tersebut. Kalaupun ada, harganya cukup mahal, yakni Rp5500 per liter. “Di daerah ini ada dua pangkalan minyak. Tapi jarang buka. Untuk kebutuhan dapur saja,

susah dapatnya. Apalagi untuk kami nelayan. Di beberapa kios eceran memang tersedia, tapi harganya Rp 5500 per liter,” keluh Iskandar, 39, warga Desa Kuala Cangkoi Kecamatan Lapang, Selasa (12/10). Menurut Iskandar, kondisi tersebut membuat warga resah. Lebih-lebih mayoritas warga lapang bekerja sebagai nelayan. “Kalau terus menerus tidak melaut, sebagian besar nelayan terpaksa ngutang sana-sini supaya dapurnya tetap berasap,” imbuhnya seraya mengharapkan

pihak terkait segera menelusuri penyebab kelangkaan Mitan di Lapang. Hal senada juga disampaikan Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Lapang, Hamdani AW. Menurutnya, kelangkaan minyak tanah di Kecamatan Lapang sudah sering terjadi.Warga hanya bisa pasrah karena tak tahu harus mengadu kemana. “Pemerintah harus segera turun tangan. Jika tidak segera diatasi, nelayan disini akan terus sukar melaut,” tandasnya.(cmus)

Produksi Padi Sistem PTT 8,7 Ton/Ha Waspada/Maimun Asnawi

PASANG PURNAMA: Salah seorang warga Gampong Ujong Blang, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Selasa (12/10) siang sedang melintas di pinggir batu pemecah ombak. Ketinggian air laut, diperkirakan telah mencapai dua meter

Sejumlah Kandidat Muncul Jelang Musda XI IMM Aceh BANDA ACEH (Waspada): Menjelang Musda XI Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Aceh yang akan berlangsung 14-17 Oktober mendatang di Hotel Lading Banda Aceh, sejumlah nama mulai muncul dan dijagokan dalam bursa pemilihan Ketua Umum DPD IMM Aceh. Berdasarkan pantauan Waspada, sejumlah nama yang menjadi pembicaraan hangat di kalangan peserta Musda diantaranya tercatat namaYuliswar Dwi Novri Hadi (Ketua PC IMM Aceh Besar), Sumardi (mantan Ketua Umum PC IMM Banda Aceh), Ivandi Akmal (Se-kum DPDIMMAceh),AbdulGaniHaytami(mantanketuaPCIMMKota Lhokseumawe),danAzhar(Ketua Panpel Musda XI IMM Aceh). Terlihat, tim sukses masingmasing kandidat terlihat melakukan kerja keras dan lobi-lobi untuk menggolkan jago-jago mereka yang akan diusung pada Musda nanti. bahkan, beberapa tim sukses mengklaim sudah mengantongi dukungan besar dari para peserta. Ketua Panpel Musda XI DPD IMM Aceh, Azhar, kepada

Waspada di Banda Aceh, Senin (11/10), mengatakan, seperti yang dijadwalkan panitia, pendaftaran bakal calon (balon) akan ditutup Senin (kemarinRed). “Hingga batas waktu pendaftaran, nama-nama di artas yang merupakan kader terbaik organisasi ini sudah mulai diperbincangkan untuk maju dalam bursa pemilihan ketua umum,” katanya. Dia menyebutkan, Musda ini diperkirakan akan dihadiri 200 peserta dari unsur Pimpinan Cabang dan Pimpinan Komisariat serta para alumni IMM. Kegiatan yang juga dimaksudkan untuk melakukan permusyawaratan dalam menentukan arah organisasi, evaluasi kepemimpinan, konsolidasi oprganisasi dan memilih pimpinan DPD IMM Aceh, ini direncanakan akan dibuka Ketua Umum DPP-IMM, Ton Abdillah Has. Sementyara Ketua DPD IMM, Robbi Sugara, mengatakan, Musda ini sangat penting bukan saja untuk memilih pimpinan dan pengurus saja, tetapi juga untuk merumuskan berbagai hal untuk kemajuan IMM ke depan.(b07)

BANDA ACEH (Waspa-da): Hasil produksi padi yang dilakukan dengan sistem PTT (Pola Tanam Teknologi) yang terus dilakukan pengembangannya di daerah Provinsi Aceh, ternyata memberi hasil sangat menjanjikan serta menguntungkan para petani, yakni mencapai 8,7 ton/hektare. Sumber Waspada peroleh di Kantor Badan PengkajianTeknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Aceh di Lampineueng, Senin (11/10) menyebutkan, pihak BPTP Aceh dalam beberapa tahun terakhir ini secara terus menerus memperkenalkan sejumlah teknologi baru kepada masyarakat petani baik padi maupun palawija semisal kedelai.

Disebutkan dari sejumlah uji coba yang telah dilakukan ke berbagai daerah kabupaten/ kota dalam Provinsi Aceh, tenyata mendapat sambutan positif dari masyarakat tani dan terus meminta pihak BPTP terus melakukan pengembangannya ke daerah-daerah. Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Aceh, Ir. H. T. Iskandar, M. Si menjawab Waspada mengatakan, pihaknya beberapa hari yang lalu baru saja melakukan panen padi ujicoba teknologi terbaru PTTdiKecamatanSawang,Kabupaten Aceh Utara. Hasil produksi padi mencapai 8,7 ton per hektare dariberagamvarietasunggulbaru (VUB) benih padi.(b21)

Waspada/Muhammad Rapyan

UPACARA ULTAH SIMEULUE: Ulang Tahun ke XI Kabupaten Simeulue yang jatuh pada 12 0ktober 2010, dirayakan tanpa beragam pertuNjukan seni. Bupati Simeulue engharapakan dengan semakin bertambahnya usia kabupaten menambah kecerdasan dan kedewasaan masyarakat dan elit politik di sana untuk mendorong terciptanya Simeulue, Baldhathun Thaybathun Warbbun Ghafur, Selasa (12/10).

BLANGPIDIE (Waspada):WiraWarman, 23, penderita kelainan jiwa warga Dusun Pasar, Gampong Pante Rakyat, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), yang pernah di rawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Banda Aceh beberapa waktu lalu, Selasa (12/10) tewas dalam kondisi mengenaskan, setelah tergilas truk bermuatan 18 ton Crude Palm Oil (CPO) yang sedang melaju dari arah Meulaboh ke Blangpidie. Informasi yang dihimpun Waspada di lokasi kejadian menyebutkan, kejadian yang menghentakkan warga itu terjadi sekitar pukul 09.30 Wib, tepatnya di ruas jalan alan Meulaboh –Tapaktuan. Pada saat itu, korban yang terlihat linglung dan mondar-mandir di pinggir jalan tersebut langsung meloncat ke bawah ban belakang truk tersebut hingga tewas tergilas. “Loncatan itu dilakukan secara spontan, sehingga sopir tidak dapat lagi menghentikan truk yang sedang melaju itu. Akibatnya, korban yang tergilas ban belakang mobil itu tak bisa diselamatkan lagi karena kondisi perutnya terburai, kepala retak dan sekujur badan terlihat luka lecet,” jelas Kapolres Aceh Barat Daya (Abdya), AKBP Drs Subakti melalui Kapolsek Babahrot, Aiptu Fairil, ketika dikonfirmasi pasca kejadian itu. Fairil juga mengaku pihaknya sempat kucar-kacir mengevakuasi jenazah korban yang tergeletak di badan jalan karena mobil ambulan Puskesmas Babahrot pada saat itu sedang dipakai untuk pelayanan Posyandu. Pihaknya terpaksa memanfaatkan ambulan Puskesmas Ie Mirah untuk mengevakuasi jenazah korban ke Puskemas setempat. “Personil saya sempat kocar-kacir mencari Ambulan, sebab ambulan Puskesmas Babahrot tidak diberi oleh kepalanya. Alasannya, mobil itu mau dipakai untuk Posyandu, padahal di sini lebih penting,” kata Kapolsek dengan nada kecewa terhadap sikap kepala Pukesmas tersebut. Nasruddin, 50, sopir truk bermuatan CPO itu yang dimintai keterangannya pasca kejadian itu menjelaskan, kejadian itu terjadi bukan atas kelalaian dirinya. Melainkan pada saat itu korban yang berdiri di sebelah kanan jalan langsung meloncat kebagian ban belakang mobil. “Bagaimana saya hentikan mobil, dia secara mendadak meloncat ke bawah mobil yang sedang melaju dari arah Meulaboh-Blangpidie,” katanya dibenarkan saksi mata lainnya. Nasruddin yang kemudian tau bahwa truk yang dikemudinya itu telah menggilas korban, langsung turun dari truk dan menyerahkan diri ke Mapolsek setempat. “Pasca kejadian itu saya langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Babahrot,” akunya. (sdp)

Mr X Itu Warga Medan ACEH UTARA (Waspada): Pihak Kepolisian dari Mapolresta Lhokseumawe berhasil mengetahui identitas mayat Mr X yang ditemukan tewas mengenaskan di lintasan Jalan Line Pipa, Gampong Blang Seurekui, Kec. Syamtalira Bayu, Aceh Utara. Mr X itu bernama lengkap Syahrul Efendi, 58, warga Jalan Utama, Gang Cemara, kelurahan Kota Matsum, Kota Medan, Sumatera Utara. AKBP Kukuh Santoso, Kapolresta Lhokseumawe ketiawa diwawancarai wartawan menjelaskan, identitas korban diketahui setelah membangun hubungan kerjasama antara Polres Kota Lhokseumawe dengan Polresta Medan. Dari sana juga diketahui, pelaku berjumlah tiga orang. “Ketiga pelaku pembunuhan itu masih diburon. Kita juga sudah menyebarkan data kendaraan korban ke jajaran Polda Aceh kemarin,” kata Kukuh Santoso. Data yang diperoleh polisi di lapangan, korban memiliki satu unit mobil Kijang Innova bernopol BK 1072 GV, warna hijau metalik. Saat masih di Medan, korban tiba-tiba didatangi tiga pria dan merental mobil korban, tujuan Medan ke Provinsi Aceh. “Besar kemungkinan dan sesuai hasil olah TKP, pelakunya mengarah pada tiga pria tersebut. Ketiga pria itu telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) nomor satu. Sampai saat ini, kita belum mengetahui persis bagaimana motif sesungguhnya, kita juga belum tahu kapan dan dimana korban dibunuh,” kata Kapolres. Karena itu, bagi masyarakat yang mengetahu identitas tersangka dan melihat mobil Innova milik korban untuk segera memberitahukan pihak Kepolisian terdekat. Korban divisum di RSUD Cut Mutia. Selang beberapa jam setelah kejadian, tepatnya, Minggu (10/10) sekitar pukul 19.45, keluarga korban datang ke RS tersebut untuk mengidentifikasi wajah korban. “Begitu melihat jenazah, keluarga korban langsung dapat mengenali dan memastikan mayat tersebut Syahrul Efendi,” k ata Hafri Husaini, salah seorang petugas di RSUD Cut Mutia. Sesuai pengakuan keluarga korban, lanjut Hafri, korban berprofesi sebagai sopir mobil pribadi dengan menggunakan mobil miliknya sendiri. “Ini sudah pasti dan sudah 100 persen, Mr X itu adalah Syahrul Efendi, warga Kota Medan,” kata Hafri. Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu (10/10) siang, sepasang suami isteri pengembala lembu menemukan mayat Mr X di lintasan Jalan Line Pipa, Gampong Sereukui, Kec. Syamtalira Bayu, Aceh Utara. Kondisi mayat ditemukan dalam kondisi mengenaskan. (cmun)

Proyek Otsus Di Subulussalam Banyak Terbengkalai SUBULUSSALAM (Waspada): Sejumlah proyek Otonomi khusus (Otsus) 2008-2009 di Kota Subulussalam ditengarai banyak bermasalah. Bahkan sejumlah bangunan terbengkalai, tak dapat dimanfaatkan dan di sisi lain, realisasi perampungannya pun tidak diketahui jelas. Syaripuddin Padang, anggota DPRK Subulussalam kepada Waspada, sesaat akan melakukan pansus ke sejumlah lokasi, Selasa (12/10) mengatakan, fenomena banyaknya proyek otsus di daerah ini yang tidak jelas penyelesainnya perlu mendapat perhatian khusus pemerintah. Selain itu, perencanaan pembangunan harus jelas, tepat sasaran dan tidak sekedar program. “ Ada sejumlah bangunan sekolah dari dana Otsus 2008

yang tak jelas perampungannya,” aku Syaripuddin menunjukkan contoh sejumlah bangunan gedung Sekolah Dasar (SD) Desa Lae Mbersih Kec. Penanggalan, Desa Belegen dan Pegayo Kec. Simpang Kiri, Subulussalam. Dahulukan Pagar Pantauan Waspada yang turun ke lokasi bangunan SD 2 Belegen Kec. Simpang Kiri, Subulussalam, Selasa kemarin, menyusul laporan Syaripuddin Padang, lokasi bangunan yang hampir mencapai setengah hektar itu telah dipenuhi rerumputan. Bahan jika dilihat sepintas, orang mungkin tidak mengetahui kalau di lokasi itu dibangun sebuah gedung SD. Ironisnya lagi, tampak bangunan yang dikelilingi rerumputan dan nyaris sama tinggi dengan bangunan itu sudah

dikelilingi pagar beton. Sayangnya, di sejumlah titik pagar beton itupun telah pula tumbuh rerumputan sehingga nyaris tidak diketahui kalau di sana ada bangunan pemerintah. Sejumlah pihak pun berharap adanya niat baik pemerintah untuk merealisasikan bangunan itu demi kepentingan masyarakat banyak. “Memang tak jelas, kontraktornya pun kabarnya rugi karena mepet waktu sehingga proyek tak selesai,” sebut sumber setempat tak mau disebut identitasnya. Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, H. Azwir, S.Sos yang hendak dikonfirmasi wartawan, Selasa (12/10) di kantornya tidak berhasil. “Baru saja ke luar karena ada urusan dinas,” sebut salah seorang staf terkait kepada wartawan. (b33)

Waspada/Khairul Boangmanalu

TAK JELAS: Bangunan SD 2 Belegen Kec. Simpang Kiri, Subulussaam, Aceh yang kabarnya berasal dari dana Otsus 2008 tampak terbengkalai dan telah dikelilingi ilalang. Gambar dijepret Selasa (12/10).


Aceh

B8

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

Jembatan Meurandeh Sudah Lama Rusak Berat KUALASIMPANG ( Waspada): Jembatan yang menghubungkan Desa Meurandeh menuju ibukota Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang sudah lama mengalami rusak berat dan berdasarkan informasi sudah banyak warga yang terjatuh ketika mengendarai kendaraan melintasi jembatan di pedalaman itu. “Jembatan ini sudah lama rusak dan sudah banyak warga yang terjatuh ke dalam sungai ketika melintasi jembatan yang sudah hampir runtuh ini,“ ungkap tokoh pemuda setempat, Razali kepada Waspada yang berkunjung ke daerah pesisir itu pekan lalu. Menurut Razali yang turut didampingi Anwar kepadaWaspada kemarin menjelaskan, kondisi jembatan yang rusak berat sudah berulangkali disampaikan kepada Camat Manyak Payed dan berbagai pihak lainnya, namun hingga kini belum ada perbaikan. Camat Manyak Payed, Bustamam, SE ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya membenarkan kondisi jembatan Desa Meurandeh itu.

Pihaknya juga sudah berulangkali menyampaikan kepada pihak kabupaten untuk segera dibangun yang baru. “Kalau soal jembatan itu sudah pernah berulangkali saya laporkan ke tingkat kabupaten, tetapi hingga kini belum dibangun jembatan yang baru,” ulang Bustamam. Ketua DPRK Aceh Tamiang, Ir.Rusman yang juga berasal dari daerah Pemilihan Aceh Tamiang II meliputi Kecamatan Manyak Payed, Bendahara, Banda Mulia dan Seruway dari Partai Aceh itu menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait membangun jembatan yang telah rusak berat itu dengan yang baru. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Aceh Tamiang, Ir. Zulkifli, MM ketika dikonfirmasi mengakui jembatan itu sudah lama rusak berat dan perlu yang baru. Namun karena anggaran yang tersedia jumlahnya terbatas, maka masyarakat perlu juga memahami kondisi tersebut. “Kita upayakan pada APBN tahun 2011 mendatang,“ kata Zulkifli. (b24)

Polisi Periksa Kadiskes Tamiang Saksi Kasus Dugaan Gratifikasi KUALASIMPANG (Waspada): Kadis Kesehatan (Kadiskes) Aceh Tamiang, Jumat pekan lalu diperiksa polisi sebagai saksi kasus dugaan gratifikasi, demikian Kapolres Aceh Tamiang mengatakan. Kepada Waspada, Kapolres Aceh Tamiang AKBP Drs Armia Fahmi melalui Kasat Reskrim, Iptu Ibrahim, F, SH menyatakan pihaknya sudah memeriksa Drs. Jam terkait laporan pengaduan dua kontraktor yang mengaku sudah menyerahkan uang kepada Kadiskes tersebut. “Kami memanggilnya sebagai saksi untuk berkas pengaduan kontraktor bernama Ruslan,” jelasnya sembari menambahkan Drs. Jam juga akan diperiksa sebagai saksi untuk pengaduan kontraktor lainnya yakni Husni. Sebelumnya,ungkap Ibrahim, penyidik Polres Aceh Tamiang sudah memeriksa enam

saksi terkait laporan rekanan terhadap Kadiskes Aceh Tamiang itu. Dari hasil pemeriksaan, ada saksi yang mengaku memberikan uang atas permintaan Kadiskes Aceh Tamiang. Adapun saksi lainnya adalah saksi korban dan ketua panitia tender proyek. Seperti yang sebelumnya sudah diberitakan beberapa waktu lalu, kasus dugaan gratifikasi ini berawal dari adanya laporan dua warga Tamiang yang berkerja sebagai rekanan yaitu Husni warga Kampung Durian, Kec. Rantau, dan Ruslan warga Kota Lintang, Kec. Kuala Simpang. Kedua kontraktor ini melaporkan Kadiskes, Drs Jam ke Polres Aceh Tamiang karena meminta sejumlah uang dengan janji akan diberikan proyek anggaran 2010. Namun tidak terbukti. Merasa ditipu keduanya melapor ke pihak berwajib.(b24)

Jalan Kuala Geulumpang Kupak-kapik JULOK, Aceh Timur (Waspada): Jalan utama menuju Kuala Geulumpang, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, kupak kapik. Bahkan, sejumlah titik kini nyaris putus akibat abrasi yang kian mengganas. Jika abrasi itu tidak segera ditanggulangi dengan pembangunan tanggul sepanjang 1 kilometer, diperkirakan beberapa bulan ke depan ribuan jiwa yang bermukim di Desa Kuala Geulumpang, terisolir. Padahal secara giografis, letak desa tersebut hanya 2 kilometer ke utara pusat kecamatan setempat. M. Nasir, 36, tokoh masyarakat Julok, ketika dimintai keterangan menggambarkan, kondisi sarana transportasi menuju Kuala Geulumpang, kini sangat memprihatinkan. Selain, jalan yang kupak-kapik dan berlubang. Bahkan, sejumlah titik yang rendah kerap digenangi

pasang purnama. Menurut dia, meski arus lalu lalang pengguna jalan ribuan jiwa penduduk disana masih lancar, tetapi beberapa titik juga kerap makan korban, khususnya pelajar dan pendayung sepeda. “Jalan itu perlu dibangun tanggul, sehingga abrasi tidak meluas,” kata Nasir. Camat Julok, Amiruddin NN, SH, kepada Waspada, Senin (11/10) mengaku, pihaknya telah berulang kali menyampaikan kondisi jalan menuju Desa Kuala Geulumpang, mulai berlubang. Kerusakan yang terjadi akibat kerap dilalui truk yang mengangkut alat berat. “Kita selalu usulkan melalui Musrembang, namun mengingat keterbatasan dana APBK, sehingga pihak kabupaten masih mempertimbangkannya,” kata Amiruddin. (cmad)

Organisasi Perangkat Pemkab Aceh Barat Cacat Hukum MEULABOH (Waspada): Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh Barat menilai organisasi perangkat Kabupaten Aceh Barat, khususnya Perangkat Lembaga Teknis Daerah yang diatur melalui Qanun Kabupaten Aceh Barat dan Qanun Nomor 4 Tahun 2008, cacat hukum dan memboroskan anggaran daerah. Pelanggaran hukum yang kentara terjadi pada Qanun Kabupaten Aceh Barat Nomor 4 Tahun 2008 Tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Kabupaten Aceh Barat yakni pelanggaran terhadap Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 Tahun 2007Tentang Organisasi Perangkat Daerah, pasal 21 tentang besaran organisasi perangkat daerah. “Qanun inu cacat hukum karena besaran Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Aceh Barat melampaui atau bertentangan dengan peraturan perundangan yang berada diatasnya sehingga kedudukannya batal demi hukum, sebagaimana diatur dalam ketentuan pasal 7 ayat (5) UU No 10 Tahun 2004 Tentang Pembentukan Peraturan Perundangan yang menjelaskan bahwa kekuatan hukum peraturan perundangan adalah sesuai hierarki peraturan perundangan,” ungkap Kadiv. Kampanye dan Pendidikan Publik GeRAK Aceh Barat, Baharuddin Bahari, Senin (11/10).

Menurut Baharuddin, besaran organisasi lembaga teknis yang diatur dalam Qanun Aceh Barat tahun 2008 yang mencapai 11 Lembaga Teknis, tidak sesuai jumlah variabel antara jumlah penduduk, luas wilayah dan jumlah APBK Aceh Barat yang menjadi syarat pembentukan organisasi perangkat daerah. Seharusnya, kata dia, sesuai jumlah variabel kabupaten Aceh Barat yang berada pada angka 4070, maka daerah ini hanya boleh membentuk paling banyak 10 lembaga teknis. Jumlah 11 Lembaga Teknis yang diatur dalam Qanun Aceh Barat tahun 2008 belum dicantumkan RSUD Cut Nyak Dhien dan Kantor Satpol PP/ WH, sehingga saat ini Aceh Barat memiliki 13 Lembaga Teknis Daerah dan ini jumlah sangat jauh di atas batas ketentuan perundang-undangan. Selain itu, GeRAK Aceh Barat juga menilai pembentukan susunan organisasi perangkat kabupaten Aceh Barat yang sangat gemuk telah menyebabkan terjadinya pemborosan anggaran daerah. Sebab bertambahnya struktur organisasi dengan sendirinya membuat alokasi anggaran belanja tidak langsung (belanja pegawai) membengkak, terutama belanja tunjangan jabatan pejabat, biaya perjalanan dinas dan belanja biaya operasional kantor.(b07)

GAMBA TANYO > Neu poto keujadian meunarek ngon kamera HP 3,2 mega piksel, kirem ngon MMS keu 08192110147. Na imbalan pulsa 20 ribee keu poto nyang di peuteubit.

KERIMBUNAN SEMAK MEMPERSEMPIT JALAN

Kerimbunan semak-semak tumbuh subur di pinggir jalan di Desa Uteun Geulinggang, Kec. Dewantara, Kab. Aceh Utara. Keberadaan “hutan kecil” ini menimbulkan resiko kecelakaan bagi pengguna jalan, terutama bila ada hewan yang tiba-tiba keluar dari semak dan naik ke badan jalan. Foto diabadikan Kamis (7/10). Pengirim Ahmad Jun, Krueng Geukeuh, Kec. Dewantara, Aceh Utara, 0852615261xx

Waspada/Muhammad Hanafiah

RUSAK BERAT: Jembatan Maurandeh, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang yang mengalami rusak dan sudah banyak warga yang terjatuh ke sungai.

Hutan Kawasan Timur Aceh Kritis Jagawana Bekerja Di Bawah Teror KUTABINJEI, Aceh Timur (Waspada): Deforestasi atau kerusakan hutan di kawasan hulu perbatasan Kabupaten Aceh Timur-Aceh Tamiang, dalam lima tahun terakhir kian mengkhawatirkan. Bahkan deforestasi di kawasan itu dilaporkan sudah masuk katagori kritis. Kondisi ini membuat Kota Langsa dan Kuala Simpang yang berada di kawasan hilir terancam tragedi ekologi, terutama banjir bandang. “Persentase kerusakan hutan di kawasan perbatasan Aceh Timur dan Aceh Tamiang sudah lebih dari 50 persen. Kondisi terparah terjadi di sekitar kawasan Jambur Labu, pedalaman Kecamatan Bayeun. Penyebab utamanya adalah penebangan kayu untuk pembukaan lahan,” kataKepalaDinasKehutanandan Perkebunan (Dishutbun) Aceh TimurSaifuddinMP,seusaimenghadiri pembukaan MTQ ke XXXI Tingkat AcehTimur, di Kutabinjei, Julok, Senin (11/10) malam.

Diakui Saifuddin, pihaknya melalui satuan Polhut sudah bekerja keras menekan angka deforestasi di kawasan perbatasaan AcehTimur-AcehTamiang, termasuk melancarkan operasi rutin ke lokasi-lokasi rawan pembalakan liar. Namun mengingat kawasan hutan tersebut tidak seluruhnya masuk dalam wilayah Aceh Timur, maka upaya itu kerap terbentur perbedaan kebijakan dan kepentingan dari masing-masing kabupaten. “Terlepas dari berbagai perbedaan tersebut, faktanya, kondisi hutan di kawasan perbatasan Aceh Timur – Aceh Tamiang, kini cukup mengkhawatirkan. Bisa jadi, banjir bandang besar seperti di Wasior, Papua Barat, bakal terulang di Kota Langsa dan Kuala Simpang. Untuk mencegah atau meminimalisir dampak bencana, hanya ada satu cara, yakni semua pihak— termasuk masyarakat sekitar hutan—dari sekarang harus

berpartisipasi aktif menjaga kelestarian hutan,” tandasnya. Di Bawah Teror Jagawana atau pengawal hutan, khususnya di Kabupaten Aceh Timur, selama ini ternyata bekerja dengan penuh kendala dan resiko. Bahkan mereka harus bertugas di bawah ancaman alias teror para bandit illegal logging dan anarkisme para pekerja balak liar. Demikian Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Aceh Timur Saifuddin MP, seusai menghadiri p e m b u k a a n Mu s a b a q a h Tilawatil Quran (MTQ) ke- XXXI Tingkat Kabupaten Aceh Timur, di Kutabinjei, Kecamatan Julok, Senin (11/10) malam. “Mereka (Jagawana-red) seringkali dihadapkan pada pilihan sulit serta beresiko tinggi. Alhasil, mau tak mau mareka ‘diam’ dan tidak bisa berbuat apaapa.Initerpaksadilakukankarena resikonya nyawa. Lebih-lebih jika kasus itu melibatkan oknum

Waspada/Muhammad H. Ishak

FAHMIL QUR’AN: Kelompok perdana Fahmil Qur’an MTQ XXXI Aceh Timur, tampak serius mengikuti MTQ Cabang Fahmil Qur’an di arena utama di Kecamatan Julok, Selasa (12/10).

Malam Perdana MTQ XXXI Aceh Timur

Al Qur’an Pembawa Misi Perubahan JULOK, Aceh Timur (Waspada): Puluhan ribu pengungjung dari dalam dan luar daerah memadati arena utama pada malam pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Aceh Timur di halaman Masjid Al Kubra Julok. MTQ setempat dibuka Bupati Aceh Timur, Tgk. Muslim Hasballah, didampingi Ibu Nurmawati Muslim Hasballah. Dalam sesi malam pembukaan MTQ, masing-masing kafilah menampilkan peserta puluhan kafilah dari 24 kecamatan di Aceh Timur. Tampil petama tuan rumah, Kecamatan Julok dan selanjutnya disusul kecamatan berikutnya dari Madat hingga Birem Bayeun. Amatan Waspada, Senin (11/10) malam, di tengah tampilan di depan para pimpinan daerah dan ribuan pungunjung, Kafilah Idi Tunong, tidak ada satupun peserta yang tampil, kecuali hanya pembawa nama kafilah dari panitia yang ditugaskan membawa nama kafilah. Hal itu sempat menjadi kaget dan perhatian ribuan pengungjung, termasuk wartawan yang

hadir. Setelah pawai ta’aruf mengawali MTQ XXXI Aceh Timur, selanjutnya sekira pukul 20:00 Wib, 100-an penari cilik asal MTsN dan SMKN Julok, tampil dengan berbagai kreasi tarian Aceh. Ribuan pengungjung ketika itu sempat tersangjung dengan kemeriahan MTQ XXXI Aceh Timur, yang dinilai lebih meriah dari MTQ Provinsi. 100 lebih penari panuhi area utama hampir 1 jam. Setelah pengajian, kemudian dilanjutkan dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu wajib. Usai laporan Katua Panitia, Amiruddin NN, SH, lalu dilanjutkan dengan sambutan Bupati Aceh Timur, Tgk. Muslim Hasballah dan sirine dan pelepasan balon seraya terbuka Al Qur’an raksasa secara perlahan pertanda MTQ XXXI Aceh Timur resmi dibuka. Dalam sambutannya, Bupati Muslim mengatakan, peranan Al-Qur’an sangat mendasar sebagai standar kehidupan muslim. Keberadaan al-qur’an ditengah kehidupan umat islam bukanlah semata-mata untuk

dibaca, tetapi harus dipelajari isi kandungannya dan diamalkan. Kata dia, sebagai umat muslim, pantas bersyukur karena memiliki kitab suci yang lengkap dan terpelihara keasliannya serta nilai kebenarannya hingga akhir zaman. “Qur’an diturunkan oleh Allah SWT untuk mengadakan perubahan, pembaharuan, dan kemuliaan bagi kehidupan masyarakat kita,” katanya seraya menambahkan, karenanya selaku umat muslim dan masyarakat Aceh Timur khususnya, diminta untuk mempelajari dan membumikan al-qur’an di tengah–tengah keluarga masing-masing. Dalam kesempatan itu, Bupati Muslim juga sempat menyampaikan, Aceh Timur sudah tiga kali berturut–turut meraih juara umum MTQ Provinsi Aceh. Hal itu patut dipertahankan pada masa mendatang. “Mari dengan momentum MTQ ini kita bersama mendidik putra putri menjadi generasi yang qurani dengan menanamkan aqidah islamiyah dalam setiap jiwanya,” tandas Tgk. Muslim Hasballah. (cmad)

tertentu yang memiliki ‘tangan besi’,” kata Saifuddin, berkias. Keadaan tidak diinginkan ini, sambung Saifuddin, sedikit banyak mempengaruhi kinerja jagawana di lapangan. Bahkan ada pos Polhut yang terpaksa tidak ditempati karena sejumlah oknum warga sekitar ikut melakukan praktek illegal logging dan memusuhi petugas jagawana. “Contoh kasus di Kecama-

tan Pantee Bidari. Di kecamatan ini kita memiliki pos Polhut di Desa Panteelabu. Pos itu sudah lama siap, tapi petugas tidak berani menempatinya karena berbagai kendala, termasuk diteror. Buntutnya, sawmill atau kilang kayu mini tetap beroperasi di kawasan itu meski sebelumnya sudah beberapakali digrebek polisi,” tandasnya. (cmus)

Janda Muda Polisikan Mantan Kakak Ipar NIBONG, Aceh Utara (Waspada): Tak terima dipukuli saat hendak jenguk anak, Rosmiati, 22, janda muda warga Desa Tunong, Kec. Blang Mangat, Lhokseumawe, Jumat (8/10) malam, melaporkan mantan kakak iparnya ke polisi. Tersangka berinisial Evn, ibu rumah tangga penduduk Desa Blang Asan, Kec. Nibong, Aceh Utara. Untuk proses hukum lebih lanjut, kasus ini sudah dilimpahkan ke unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Aceh Utara. Sementara korban, hingga kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Meutia, Buket Rata, Lhokseumawe. Korban menderita luka robek di dahi serta sejumlah luka memar di dada dan leher. Rosmiati saat dibezuk sejumlah wartawan, kemarin menceritakan, dugaan tindak penganiayaan itu terjadi Jumat (8/10) sekira pukul 18:00WIB. Petang itu, korban yang ditemani adik sepupunya, Irhamni, 20, berkunjung ke rumah mantan suaminya di Desa Blang Asan, Sumbok, Kec. Nibong, Aceh Utara. Rosmiati bermaksud menjenguk putra kandungnya, M Fatir Al-Hasyid, 2,5 tahun, karena sudah lima bulan lebih tidak bertemu. “Saya bercerai dengan suami sekitar lima bulan lalu. Sejak itu saya pisah dengan putra saya M Fatir. Hakim memutuskan hak asuhnya jatuh ke tangan mantan suami saya—Jun, 28. Yang namanya ibu, ya, pasti rindu anaknya. Karena itu, saya memberanikan diri pergi ke rumah mantan mertua dengan harapan bisa bertemu M Fatir, walau hanya sesaat. Namun, sebelum harapan itu sampai, saya malah dipukuli oleh mantan kakak ipar, tanpa alasan jelas,” katanya. Menurut Rosmiati, karena mantan suaminya belum pulang kerja, ia menunggu di teras rumah. Tiba-tiba mantan kakak iparnya, Evn, langsung menghampiri seraya memukul, menendang dan menjambak rambut korban. Bahkan, Evn juga sempat membenturkan kepala korban ke dinding rumah hingga kepala dan dahinya berdarah lantaran luka robek. “Tak lama setelah itu, Irhamni, adik sepupu saya menghubungi kakak kandung saya— Suryati, 33—, lalu saya dijemput dan dibawa ke Puskesmas Nibong. Setelah mendapat pertolongan pertama di puskesmas, saya langsung melapor ke Mapolsek Nibong. Selanjutnya, saya diarahkan ke PPA Polres. Seusai memberikan keteranan kepada petugas, saya baru dibawa ke RSUD Cut Meutia,” tandasnya. Kapolres Aceh Utara AKBP Farid BE, didampingi Kasat Reskrim AKP Erlin Tangjaya, melalui KBO Reskrim Ipda Susilo, yang dikonfirmasi secara terpisah kemarin membenarkan pihaknya telah menerima laporan terkait kasus itu.“Laporan korban terlampir dalam LP/122/X/2010, PA/Res AUT/SPK. Kasus ini masih dalam proses pemeriksaan tersangka dan saksi–saksi,” tandas Ipda Susilo.(cmus)

Waspada/Musyawir

DIRAWAT: Rosmiati, 22, janda muda yang dianiaya mantan kakak iparnya dirawat di (RSUD) Cut Mutia, Buket Rata, Lhokseumawe. Foto direkam Senin (11/10).


Nusantara

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

B9

Tragedi Bom Bali Dalam Novel Grafis KUTA (Antara): Tragedi kemanusiaan Bom Bali I pada 12 Oktober 2002 dikisahkan dalam sebuah komik atau novel grafis yang berisikan kisah nyata para pelaku dan korban bom yang menewaskan 202 orang. “Untuk memperingati tragedi kemanusiaan itu kami meluncurkan novel grafis berjudul `Ketika Hati Nurani Bicara` yang mengisahkan kisah di balik tragedi Bom Bali I,” ujar Ketua Lazuardi Biru, Dyah Madya Ruth SN, penggagas buku di Kuta, Selasa (12/10). Dalam peringatan sewindu peristiwa Bom Bali I serta peluncuran buku tersebut dihadiri para keluarga korban Bom Bali I dan II yang tergabung dalam Isana Dewata, Asosiasi Korban Bom di Indonesia (Askobi) Jakarta, para guru, Satgas Kuta dan pihak lainnya. Dikatakan Dyah, pihaknya mengampanyekan pemahaman budaya damai dan menolak segala tindak kekerasan dalam berbagai bentuk. “Sasaran kami generasi muda, anak-anak agar terhindar dari paham radikalisme dan terorisme,” kata dia. Diharapkan lewat peluncuran buku itu, mampu membuka kesadaran masyarakat luas bahwa aksi terorisme bukanlah tindakan yang dibenarkan agama manapun. Pihaknya berharap, belajar dari tragedi kemanusiaan ini bisa dijadikan momentum untuk memulai gerakan bersama antara komponen bangsa untuk hidup harmonis antara umat beragama dan golongan. “Kami menolak segala aksi kekerasan dan teror menjadi tujuan utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia,” ujarnya. Hadir dalam diskusi buku setebal 130 halaman itu, relawan Bom Bali H Agus Bambang Priyanto, Psikolog Tika Bisono, mantan Panglima Jamaah Islamiyah (JI) Nazir Abbas dan para keluarga korban dari dalam negeri dan relawan asing. Peluncuran dan diskusi novel grafis di Hotel White Rose, Kuta menjadi ajang renungan dan refleksi atas tragedi kemanusiaan, mulai kisah relawan H Agus Bambang Priyanto, janda korban Bom Bali Hayati Eka Laksmi dan teroris Ali Imron. Buku komik itu menuturkan kisah Ali Imron, seputar keterlibatannya dalam gerakan terorisme dan serangan bom, keraguannya melakukan aksi teror hingga penyesalannya. Dalam buku itu juga memuat keterlibatan H Bambang saat menolong para korban dan melakukan evakuasi tanpa memandang agama, ras dan suku bangsa.

Tingkat Kepuasan Bidang Hukum Menurun JAKARTA (Waspada): Tingkat kepuasan masyarakat di bidang penegakan hukum semakin menurun menjelang setahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono. Sehingga tindakan kekerasan terhadap kerukunan umat beragama juga semakin meningkat. “Kekerasan terhadap umat beragama meningkat disebabkan adanya keterkaitan dengan penegakan hukum yang lemah,” kata Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Adrian Sopa di Jakarta, Selasa (12/10). Kepuasan masyarakat terhadap sistem penegakan hukum pemerintahan SBY-Boediono menurun dari 65,7% pada 2005 menjadi 49,5% di 2010. “Ini rapor merah untuk SBY-Boediono,” kata Adrian. Dia memberi contoh kasus Ahmadiyah. Kekerasan pada 2005 hanya 13,9% meningkat di tahun 2010 menjadi 30,2%. “Pembenaran kekerasan atas nama agama ini terjadi di semua segmen secara hampir merata,” ujarnya. Menurut Adrian, berdasarkan hasil penelitian pihaknya terhadap legitimasi kekerasan atas nama agama, dikondisikan dengan tidak tegasnya penegakan hukum. “Masyarakat yang puas terhadap penegakan hukum pemerintahan sekarang jauh di bawah 50%. Seakan pemerintah tidak hadir ketika sekelompok warga negara mengalami kekerasan akibat pemahaman agamanya.” Padahal konstitusi UUD 45 memberikan jaminan kebebasan paham agama bagi warga negaranya. “Asalkan sejauh mereka tidak melakukan tindakan kriminal,” papar Adrian. Penurunan toleransi atas keberagaman dan meningkatnya pembenaran kekerasan atas nama agama, jelaslah sebuah peringatan dan “lampu kuning” untuk Indonesia yang majemuk. Untuk itu, LSI merekomendasikan Presiden secepatnya membuat pernyataan yang disiarkan secara nasional. (j03)

Daerah Penghasil Migas Dirugikan UU 33/2004 JAKARTA (Waspada): Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Idris Laena menilai, daerah penghasil migas akan terus dirugikan jika pemerintah tetap menggunakan UU No. 33/2004 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Karenanya, politisi Partai Golkar itu meminta agar UU tersebut diamandemen demi keadilan bagi daerah penghasil dan pengholah migas. “Selama pemerintah masih menerapkan UU No. 33/2004 maka semua daerah penghasil, khususnya Riau akan terus dirugikan,” ujar Idris Laena, ditemui usai mengikuti rapat Banggar DPR RI dengan Dirjen Anggaran tentang pembahasan transfer daerah di gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Senin (11/10). Idris mengungkapkan, dalam rapat di Banggar, dia sempat mengajukan protes keras atas keinginan mayoritas anggota untuk kembali menggunakan UU 33/2004. Sebagai anggota wakil rakyat yang mewakili daerah penghasil dan memberikan kontribusi/ devisa besar terhadap pusat, Idris berpendapat, UU itu sangat merugikan daerah penghasil migas yang memiliki DBH besar, namun sebaliknya hanya memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) minim. “Alokasi DAU dan DAK yang diperoleh daerah pemilik DBH besar, sangat tidak signifikan. Karenanya kami meminta agar UU diamandemen,” ujar anggota komisi VI dan BKSAP itu. Karena merugikan daerah penghasil migas, seperti di Riau, Idris, wakil rakyat yang mewakili negeri Bumi Lancang Kuning, meminta seluruh stakeholder di Riau membentuk opini publik secara simultan bahwa UU 33 bisa diubah karena merugikan Riau. (j07)

BPK: 10.113 Kasus Senilai Rp26,12 T JAKARTA (Waspada): Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) yang melakukan pemeriksaan terhadap 528 objek pada semester I tahun 2010 menemukan 10.113 kasus senilai Rp26,12 triliun. Di antara temuan itu terdapat temuan ketidakpatuhan yang mengakibatkan kerugian, potensi kerugian dan kekurangan penerimaan sebanyak 3.289 kasus dengan nilai Rp9,55 triliun, di antaranya Rp93,01 miliar telah ditindaklanjuti dengan penyetoran ke kas negara/daerah selama proses pemeriksaan. Sedangkan untuk semester I 2010, hasil pemeriksaan BPK yang berindikasi tindak pidana yang disampaikan kepada instansi berwenang sebanyak 29 kasus senilai Rp184,00 miliar dan USD8.83 juta. Temuan BPK ini tertuang dalam buku Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) I Tahun 2010 yang diserahkan Ketua BPK, Hadi Poernomo kepada pimpinan DPR pada sidang paripurna DPR RI, Selasa (12/10) di Jakarta. Walaupun masih ditemukannya berbagai kasus, namun menurut BPK, sejak 2006 kualitas penyusunan laporan keuangan pemerintah secara konsisten telah menunjukkan perbaikan. Peneliti Forum Indonesia untuk Transparansi Anggara (FITRA), Ucok Sky Khadafi mengatakan, temuan indikasi pelanggaran oleh BPK sekitar Rp26 triliun masih sangat jauh dari realitas banyaknya uang negara yang dikorupsi di lingkungan pemerintahan, BUMN dan lembaga negara lainnya. “Audit yang dilakukan BPK berbeda dengan audit dilakukan BPKP. BPK hanya melakukan audit administrasi, sehingga jika administrasinya beres, maka dianggap beres tanpa melihat kondisi riil di lapangan. Sementara BPKP bisa mengaudit dan masuk dalam kasus korupsinya,” ujarnya. (aya)

Enam Saksi Kebakaran KA Diperiksa

Antara

PERINGATAN BOM BALI: Beberapa angota keluarga korban bom berdoa saat peringatan 8 tahun tragedi bom Bali di pelataran Monumen Bom Bali, Kuta, Selasa (12/10). Tragedi yang menewaskan 202 orang itu diperingati dengan doa dan gema perdamaian.

Presiden

Desentralisasi Kurangi Kebersamaan JAKARTA (Antara): Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menilai pelaksanaan desentralisasi dan otonomi daerah mengurangi kebersamaan serta persatuan dan kesatuan sebagai bangsa. Penilaian itu disampaikan Presiden dalam pidatonya pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-51 Persatuan Purnawirawan ABRI (Perpabri) di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa

(12/10), ketika menjelaskan kegaduhan dan dinamika politik bangsa setelah lebih dari sepuluh tahun reformasi. “Kita juga melihat pelaksanaan desentralisasi dan otonomi daerah yang mengurangi kebersamaan kita, persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa,” sebutnya. Presiden pun mengakui pemilihan kepala daerah secara langsung juga menimbulkan sejumlah ekses yang menim-

bulkan dinamika dan kegaduhan. Begitu pula dengan suasana parlementer yang lebih sering menonjol padahal Indonesia menganut sistem presidensil. “Memang secara jujur harus saya akui dan jujur saya sampaikan, ada ekses dalam perubahan yang terjadi di negeri ini,” ujarnya. Salah satunya adalah kebebasan melampaui batas yang tidak diiringi dengan ketegasan penegakan hukum. “Terhadap ini semua kami

sungguh berharap kepada para sesepuh, purnawirawan, untuk memahami gerak dan dinamika pembangunan bangsa seperti ini yang seringkali penuh dengan dinamika, kerawanan, kegaduhan. Tapi Insya Allah dengan langkah-langkah pasti, dengan kerja keras kita semua dapat ditata kembali menuju masa depan dicita-citakan,” tuturnya. Namun, sebagai kepala pemerintahan yang sedang mengemban amanah, Presiden

berjanji untuk terus mengelola dengan penuh tanggung jawab berbagai masalah yang dihadapi oleh Indonesia saat ini. Perubahan ke arah lebih baik, menurut Presiden, adalah sebuah keniscayaan dengan tidak meninggalkan konsensus para pendiri bangsa serta empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, yaitu, Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta Bhineka Tunggal Ika.

Konvensi Tembakau Abaikan Kepentingan Petani JAKARTA (Waspada): Desakan dari Conference on Tobacco or Health di Sydney, Australia agar Indonesia meratifikasi Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) dinilai telah mengabaikan kepentingan para petani tembakau Indonesia,” ujar Nurtantio Wisnu Brata, Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI). Petani, kata dia, tidak mudah dibohongi. “Jadi jangan mengeliminasi kepentingan petani tembakau yang kena dampak konvensi itu,” sebutnya. Dia berpendapat bahwa tekanan terhadap pemerintah Indonesia untuk meratifikasi konvensi hanya demi kepentingan pihak-pihak tertentu agar suksesnya agenda anti tembakau di kawasan Asia, termasuk di Indonesia. Direktur Institut Indonesia Berdikari (IIB), Puthut EA, memandang tekanan terhadap Indonesia untuk meratifikasi konvensi merupakan suatu bentuk tekanan terhadap kedaulatan Indonesia sebagai negara merdeka yang berhak menentukan nasib sendiri. “Negara maupun organisasi internasional harus menghormati kedaulatan kita sebagai bangsa dan negara yang merdeka,” tegasnya. Puthut menyebutkan, meratifikasi FCTC sama dengan mematikan petani tembaku Indonesia yang menjadi bahan baku rokok kretek. Kata dia, konsumsi rokok

pada 2009 paling besar adalah China (37,7%), Rusia (6,9%), AS (6,0%), Jepang (4.7%) dan Indonesia (3,8%). Negara-negara lain total konsumsi rokok 40,8%. “Jadi dengan meratifikasi konvensi ini peluang untuk matinya kretek Indonesia semakin besar,” kata Puthut. Sementara pengamat prakarsa bebas tembakau, Gabriel Mahal menyarankan pemerintah terlebih dahulu melihat kepentingan nasional beserta industrinya dari hulu hingga hilir sebelum mengambil keputusan meratifikasi. Faktanya, kata advokat ini, Indonesia memiliki kepentingan atas tembakau dengan segala industrinya. Menurutnya, kepentingan nasional atas tembakau harus dihadapkan dengan kepentingan di balik konvensi, dimana sejarah lahirnya konvensi itu sarat dengan kepentingan perdagangan obat-obat Nicotine Replacement Therapy (NRT) dari korporasi-korporasi farmasi multinasional. Konvensi itu alat dan mekanisme hukum untuk mengontrol perdagangan tembakau di satu sisi, dan pada sisi lain mendukung perdagangan obat-obat NRT. “Tidak heran jika prioritas desakan kepada pemerintah adalah mematikan commercial freedom of speech dari tembakau dan industrinya lewat larangan iklan dan promosi produk tembakau,” kata Gabriel.(aya)

Priyo: Hak Anggota Komisi III JAKARTA (Antara): Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso, menilai adalah hak anggota Komisi III DPR untuk melaporkan pimpinan DPR ke Badan Kehormatan (BK) DPR. “Itu hak mereka, sebaiknya kita saling menghormati,” katanya di Jakarta, Selasa (12/10). Priyo mengemukakan itu usai memberi sambutan dalam pertemuan Asian Parliamentary Assembly (APA) Komisi Pengentasan Kemiskinan. Dia menanggapi anggota Komisi III yang melaporkan pimpinan DPR kepada Badan Kehormatan DPR karena dinilai tidak etis telah mengadakan pertemuan tertutup dengan calon Kapolri Komjen Pol.Timur Pradopo. Dia mengatakan, seharusnya masalah pertemuan itu tidak perlu dibesar-besarkan. “Biasa

saja, seharusnya tidak perlu dipermasalahkan,” sebutnya. Sebelumnya, 33 anggota DPR Komisi III melaporkan lima pimpinan DPR kepada Badan Kehormatan, Senin (11/10), tekait pertemuan pimpinan DPR dengan calon Kapolri pada 6 Oktober 2010. Lima pimpinan DPR yaitu, Ketua DPR Mazuki Ali, Wakil Ketua DPR Pramono Anung, Priyo Budi Santoso, Anis Matta dan Taufik Kurniawan. Anggota Komisi III yang akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon Kapolri menilai hal itu telah melanggar kode etik. Anggota Komisi III, Gayus Lumbuun mengatakan, belum pernah ada pejabat publik yang akan di uji kelayakan dan kepatutan oleh DPR diundang oleh pimpinan DPR dalam pertemuan tertutup.

JAKARTA (Antara): Polisi telah memeriksa enam orang saksi terkait kasus kebakaran gerbong kereta api di Stasiun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. “Semuanya adalah pegawai PT Kereta Api Indonesia,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas), Ketut Untung Yoga Ana di Jakarta, Selasa (12/10). Keenam saksi, sebutnya, diminta keterangannya oleh penyidik dari Polres Lebak dan Polda Banten. “Jumlah gerbong yang terbakar ada 24 unit, dimana 18 gerbong mengalami rusak parah dan enam gerbong rusak ringan,” kata Yoga. Karo Penmas mengatakan, asal titik api dari “sepoor” tiga gerbong empat, dan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri masih melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP). “Mengenai kemungkinan adanya unsur kesengajaan, itu akan dibuktikan berdasarkan pemeriksaan dari tim Labfor Polri dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT),” kata Yoga. Gerbong kereta ekonomi yang terparkir di Stasiun Rangkas-bitung, terbakar Senin (11/10) dinihari sekitar pukul 01:45.

Pasukan Perdamaian Polri Akan Ke Sudan JAKARTA (Antara): Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri akan melepas pasukan perdamaian Polri ke Sudan pada Rabu (13/10). “Kapolri akan menjadi irup pada pelepasan pasukan perdamaian Polri berjumlah 140 orang,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Ketut Untung Yoga Ana di Jakarta, Selasa (12/10). Pasukan perdamaian Polri yang berjuluk Forced Police Unit (FPU) gelombang ketiga itu akan melaksanakan tugasnya selama satu tahun, sementara FPU gelombang kedua akan tiba ke tanah air Kamis (14/10), yang telah bertugas sejak 16 Oktober 2009. Misi perdamaian bernama United Nations Mission in Sudan (UNMIS) dan Darfur atau United Nations African Mission in Dharfur UNMID).

Permudah Beasiswa Bagi Siswa Miskin

Antara

HUT PEPABRI: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjabat tangan dengan mantan wapres Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno (tengah) disaksikan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri Komjen Pol. Timur Pradopo (kiri) yang juga calon tunggal Kapolri saat acara peringatan HUT PEPABRI ke-51 di Puri Ardhyagarini, Halim, Jakarta, Selasa (12/10). Peringatan HUT ke-51 PEPABRI tahun 2010 ini mengangkat tema “Solidilitas Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri merupakan Andil bagi Tetap Kokohnya NKRI”.

Sjahril Djohan Divonis 18 Bulan JAKARTA (Antara): Sjahril Djohan, terdakwa dugaan suap terhadap Komisaris Jenderal Polisi Susno Duadji divonis satu tahun enam bulan oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/10). “Menyatakan terdakwa terbukti secara sah melakukan tindak pidana secara bersamasama, menjatuhkan pidana satu tahun enam bulan,” kata pimpinan majelis hakim Sudarwin ketika membacakan putusan. Sjahril Djohan diharuskan membayar uang denda Rp50 juta, dan jika tidak dibayarkan digantikan dengan kurungan selama empat bulan. Majelis hakim menyebutkan, terdakwa bersalah sesuai dakwaan ke satu subsider yakni, Pasal 13 UU Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP. Majelis hakim juga menyatakan, terdakwa dinyatakan tidak bersalah untuk dakwaan satu dan dua primer, serta dakwaan tiga subsider. Namun yang memberatkan dari perbuatan terdakwa, tidak mendukung upaya pemerintah dalam pemberantasan korupsi. “Terdakwa tidak mendukung pemerintah dalam menciptakan pemerintan yang bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme,” katanya. Sedangkan yang meringankan, kata majelis hakim, terdakwa selama persidangan bersikap kooperatif. Disebutkan, terdakwa sakit dan sudah sering dioperasi. “Terdakwa pernah

mengabdi di Departemen Luar Negeri, staf ahli Polri dan staf ahli Jaksa Agung,” katanya. Sebelumnya dalam dakwaan, penuntut umum menyebutkan Haposan Hutagalung selaku pengacara Ho Kian Huat melaporkan Anuar Salmah alias Amo ke Bareskrim Mabes Polri atas dugaan penggelapan modal usaha penangkaran ikan arwana dan modal indukan ikan arwana pada 10 Maret 2008. Haposan menilai penanganan laporan itu terkesan lamban, sehingga mencari jalan

Antara

Sjahril Djohan terdakwa mafia kasus Gayus Halomoan Tambunan tahun 2009 serta dugaan suap dalam kasus PT SAL tahun 2008, usai menjalani sidang dangan agenda pembacaan putusan oleh majelis hakim di PN Jakarta Selatan, Selasa (12/10).

mempercepat penanganan kasus itu dengan cara mendekati Kabareskrim, saat itu dijabat Susno Duadji. Karena tidak kenal dekat dengan Susno, Haposan memanfaatkan hubungan baiknya dengan Sjahril Djohan yang diketahuinya memiliki kedekatan dengan Susno. Pertengahan November 2008, terdakwa menemui kembali Susno Duadji di ruang kerjanya dengan bertanya, “Sus, bagaimana nih masalah Arwana.” Susno menjawab, “Ini kasus besar Bang, masak kosongkosong bae.” Kemudian terdakwa menjawabnya, “Kagek ku omongkeun ke Haposan.”. Menanggapi permintaan Susno, Haposan menyatakan kepada terdakwa bahwa uang Rp500 juta sudah disiapkan. Pada 4 Desember 2008, terdakwa mendatangi rumah Susno di Jl. Abuserin No. 2 Cilandak, Jakarta Selatan, untuk menyerahkan uang tersebut. Pertengahan Desember, ternyata Susno memerintahkan agar penyidik melakukan tangkap, tahan, dan sita dari kasus itu. “Kompol Yuliar Kus Nugroho memberikan masukan atau saran kepada Susno bahwa kasus itu masih memerlukan pendalaman dan pemeriksaan saksi-saksi dan pengumpulan barang bukti karena posisi berkas perkara masih sepertiga,” kata Haposan. “Namun, Susno mengeluarkan perintah agar penyidik melakukan tangkap, tahan, dan sita,” katanya.

JAKARTA (Waspada): Pemerintah akan mempermudah penyaluran beasiswa bagi siswa miskin. Jaminan beasiswa akan diberikan sebelum siswa mengikuti jenjang pendidikan di atasnya. Hal itu dilakukan agar siswa miskin mendapat kepastian menerima beasiswa. Menteri Pendidikan Nasional M Nuh menyampaikan, selama ini pengurusan beasiswa miskin untuk siswa sekolah menengah pertama (SMP) misalnya, dilakukan setelah siswa masuk ke sekolah itu. Hal ini tidak menjamin kepastian bahwa siswa itu mendapatkan beasiswa siswa miskin. “Karena itu dipastikan bahwa dia (siswa miskin) begitu masuk SMP sudah dapat,” katanya usai membuka Seminar Nasional Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (12/10). Mendiknas mengatakan, siswa SD yang mendapatkan beasiswa siswa miskin harus diberikan garansi melanjutkan ke SMP. “Kalau dia mendaftar dulu ke SMP tanpa ada jaminan mendapatkan beasiswa, maka dia tidak mau. Kita pastikan lulusan SD dapat beasiswa agar pasti masuk SMP. Demikian juga dari SMP ke SMA dan SMA ke perguruan tinggi,” katanya. Mendiknas menyebutkan, saat ini terdapat 1,7 persen dari 31 juta siswa SD drop out. Sementara yang lulus SD dan tidak melanjutkan ke SMP 19 persen. “Ini tidak boleh dibiarkan, karena pendidikan dasar adalah hak dasar. Pemerintah wajib memberikan layanan itu,” ujarnya. Pemerintah menyiapkan beasiswa siswa miskin bagi 2,1 juta siswa SD dan 800 ribu siswa SMP. Beasiswa terutama untuk memenuhi kebutuhan yang selama ini merupakan beban mandiri siswa seperti alat tulis, sepatu dan seragam. Adapun biaya pendidikan siswa sudah dipenuhi melalui dana bantuan operasional sekolah.(dianw)


B10 1 CM 2 CM

Rp. 12.000 Rp. 24.000

WASPADA 3 CM 4 CM

Rp. 36.000 Rp. 48.000

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

BURSA

SUZUKI Carry Futura 1.3 Thn. 94. Biru, BK Medan asli, siap pakai, mulus. Hrg. 35Juta/damai. Hub. 0812 6545 1974

Informasi Pembaca

TOYOTA Kijang LX Th. 2003 Hijau metalik. BK Plat Langkat, I tangan dari baru. Peminat Hub. 0813 6122 7888

AUTOMOTIVE

Bursa Automotive

AC : Air Condition BR : Ban Radial CL : Central Lock ND : Nippon Denso DB : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

Dijual TROPER Thn. 86 4x4 Jeep. AC, Tape, Velg Racing, Ban Besar 31”.Hrg. 28Jt. BK Mdn. Hub. 0812 6393 235 DAIHATSU Zebra Minibus Thn. 90. BK Mdn panjang. Mesin halus 1.300cc. AC Dingin. 20 Nego. Tidak kecewa. Ban 4 Baru. Hub. 0852 7089 3610, 0619127 3459

DAIHATSU Zebra Minibus Thn. 1994, W. biru, BK Medan, atas nama sendiri. Hrg. 20 Jt/Nego. Hub. 0812 6536 0808. Di Asrama PM. Brayan.

DAIHATSU Rocky Thn. 93 Dijual. Hitam metalik, BK Medan, mulus dan lengkap. Peminat serius Hub. 0813 9665 6961. TP. “BAWA PULANG DAIHATSU BARU ANDA SEKARANG !!! Xenia Hanya DP 11 Jt-an Angsuran 2 Jt-an Terios DP 15 Jt-an ansuran 4 Jt-an Grand Max Pick Up, DP 7 Jt-an angsuran 2 Jt-an, dll. Proses Mudah dan dijemput 24 jam stand by. Pemesanan Hub. MANDA ASTRA- DAIHATSU. SM. Raja Medan. HP. 0812 6316 330 / (061) 6647 0080

DAIHATSU Taruna Thn. 2003, W. biru, CL, BK Medan. HP. 0813 7061 8283 ISUZU Panther 97/98, Sporty warna silver, mulus sekali, BK Asli Mdn. Dibantu Kredit. Hub. 0813 7062 3977 ISUZU Panther Hi-Sporty 25, Hijau ‘97, BK AC DB, PW CL, Jok Sm. Kulit, DP 20Jt. Angsuran: 2,14rb. Sisa 35x. Hub. AISYAH: 0813 7728 0512

ISUZU Panther Royal 2.5cc. Plat B Th. 97. Mulus, siap pakai. Hrg. 58Jt. Nego. Hub. 0813 7550 1012 MAZDA Baby Boomers ‘93 AC, TP, VR, Kondisi bagus. Harga 19Jt/ Nego. Hub. 0852 7585 0685

MITSUBISHI BARU PROMO MURAH

L300 PU Cuma DP 14Jt-an. T120 DP 10Jt-an Buruan !!! 0813 9799 0818

MITSUBISHI Lancer 81 Dijual. AC, Tape, CL, Standar. Nego. Hub. 7622 0667 MERCEDES Benz E230 New Eyes, 97/ 98. BK Mdn Tgn-2. BK 2 Angka, 4 A. Bag, ABS, Cool Box, DP 25Jt. Angsuran: 4,1Jtx35. Hub. AISYAH: 0813 7728 0512 DEALER RESMI SUZUKI MOBIL

PU 1.5 DP 12 Jt-an Angs. 2.883.000,APV DP 12 Jt-an Angs. 4.830.000,NB: Proses Mudah & Cepat Data dijemput Hub. 0812 6540 809 / (061) 7772 2121

SUZUKI Escudo Thn. 94 Hijau Gelap metalic mobil. Sangat Mulus. BK 1 Thn. Penuh. Body Kaleng2. AC, TP, PS, CL, Pwr. Bagus Jual Cepat. Hub. 0813 7094 4002 / 77601080

SUZUKI Baleno 97 W. Hijau tua met. AC, BR, VR, CL, PS, TV, DVD. Mobil sangat mulus. H. 71Jt/Nego. 0812 6479 272 - 0812 607 99817 SUZUKI Escudo 97 Nomade. W. biru met. Sgt mulus, H. 80Jt Nego. Toyota Avanza E. W. Silver, sound system, DVD, TV, H. 114Jt. Nego. 0852 9640 2824

TOYOTA Udah Model Vios G Hitam Met Th. 2005. BK Medan, Velg 17 Inc. Ada TV, PS, PW, CL, Miror, AC, Hrg. 118Jt. Nego. Hub. 061.6967 9753 TOYOTA KIJANG KRISTA EFI DIJUAL

Thn. 01/02. Krem, Silver, AC, DB, PS, PW, CL, VR, BR, Mobil sangat mulus. H. 118Jt. Bisa TT. Mobil. Hub. Rumah Makan Surya Baru Jl. Karya No. 90. Sei Agul Dkt. Simpang (4) HP. 0813 7542 1117

TOYOTA KIJANG SUPER-G. DIJUAL SEGERA Thn. 95/96. Abu-abu met. AC, Tape, PS, VR, BR, Mobil sangat mulus. H. 66Jt. Bisa TT. Mobil. Hub. Rumah Makan Surya Baru Jl. Karya No. 90 Sei Agul. 20 Mtr. Dari Simpang (4) HP. 0813 7542 1117

TOYOTA BARU Wil. Aceh & Sumut. Pesan sekarang juga, bunga ringan. Kredit s/d 5 tahun. Info: 0812 604 81001 TOYOTA Avanza Type G VVT-I Dijual. Thn. 2006 Akhir, Warna hitam, BK Medan asli, satu tangan, mesin sangat halus. Body mulus. Seperti Baru. Harga Rp. 132Juta/ Nego. Hub. 0812 6038 561

TOYOTA BARU

AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY, HILUX. DP + Bunga Ringan. Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428

AVANZA 05 Dijual. Warna hitam, Tipe G, Body orisinil, HP. 0852 7529 8773

# TOYOTA BARU #

Ready: Avanza, Innova, Fortuner, Rush, Yaris, Vios. Bersedia Tukar Tambah dengan mobil lama Anda. Proses Cepat Data Diambil. Hub.: TOMMY 0813 7043 7766 - (061) 7650 4588

TOYOTA Kijang LSX Diesel Thn. 2000, hijaumet, mulus, terawat. D/P. 20Jt. angsuran ringan. Hub. 69619267 TOYOTA Inova G Thn. 2004 W. Biru metalic. AC DB, Tape, CD, VR, BR, PS, PW, CL, BK Medan. Body kaleng. Jamin mulus. H. 145Jt Nego. Hub. 061.77609041 TOYOTA Kijang Commando Long. Th. 89 W. Merah metalic. AC, Tape, JVC, Power, VR, BR, BK Medan. Body kaleng, mulus H. Nego. Hub. 061.6968 7550 TOYOTA Kijang Super Th. 93 W. Abu metalic. AC DB, Tape, VR, BR, BK Medan. Body Kaleng, mulus kali. Mesin terawat. H. Nego. Hub. 0813 9754 5210 TOYOTA Kijang Green Extra Th. 94. W. Merah maron metalic AC, DB, Tape, VR, BR, PS, PW, Remot, Body kaleng Jamin mulus. H. Nego. Hub. 061.6991 1187

TOYOTA Starlet XL ‘88. Kondisi mulus & terawat. Harga nego ditempat langsung Jadi. Hub. 0819 203 9000

TOYOTA Kijang LGX 2004 Dijual. Bensin warna hitam, BK Medan. Kondisi ok. Hub. 0813 7731 9977

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

TOYOTA Kijang Innova E Plus Diesel Thn. ‘07. Wrn. hitam, 1 tangan dari baru, RP. 172Jt. Hub. 0812 6058 6666.

DIJUAL MOBIL ODONG-ODONG GAJAH Hub. 0852 7530 5559

BURSA

SEPEDA MOTOR YAMAHA Jupiter Z 2008. Hitam Silver, sangat mulus, terawat, BK Panjang, Tangan 1. BU. Nego. TP. Hub. 0815 3014477 Tanpa sms. SUPRA X 125 Th. 05=8,5Jt. Vega R. 06 =72Jt. Kebon Kelapa/Coklat: 17x80Di Marelan 85Jt. 6x11=10Jt. 50x80=60Jt. 31 Rante=200jt Rumah Jl. Belawan 5x10=30Jt. 7x17=14Jt 10x18=55Jt/Nego. 061.91559824

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

SUZUKI Carry 1.0 ‘96 Alexander pintu Blk. VR, BR, Siap pakai. Hrg. 28,5. Hub. 0813 7067 9800 SUZUKI APV 2007, Type X, Wrn hitam, BK Asli Medan, mobil ctk, 1 tangan dr baru, Rp. 109Jt. Kembar Ponsel Jl. SM. Raja No. 200 (dpn. UISU). (061) 76229320 / 7851 402

TOYOTA Kijang Capsule LSX (Bensin/EFI (1800cc). Thn. 2000 Akhir. Wrn. biru met. BK Mdn (pajak baru perpanjang/Nov-11). PS, AC, TP, BR (Baru), VR, Jok lapos. 90% mulus, sehat, terawat, siap pakai. Original. Hub. 0812 6013 966 (Asun). Hrg. Rp. 105Jt/damai. NB: mbl Kwalitas bagus (tdk kecewa)

PT. SINAR MAS MULTIFINANCE. BUTUH Jaminan Khusus BPKB sepeda motor 1,5%, Discon, 1x cicilan Hub. DANA bunga 0812.656.8635 - 0852 6211 3390

BURSA

(Ketam, Gergaji, Router, Genset, dll) 0812 600 33408

DANA CEPAT

Jaminan BPKB, Mobil, Sp. Motor, Betor dan Taksi semua tahun, Surat Tanah. syarat ringan, Proses Cepat. Hub. 061-7633 6525 -0812 6081 3010

DANA EXPRESS SHM, SK Camat 1 Hari Clear 0813 6229 0001 0812 6095 5531 (Henrik)

AC

AC

7030118 76750084 KULKAS, M. CUCI DISPENSER (BERGARANSI)

REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo

Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp. 66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat

AC 1/2/1Pk: 1,3Jt, 1 1/2 Pk: 2 Jt, 1 Pk Baru: 2,3Jt, Kulkas 1 Pt: 600rb, 2Pt 900rd, 2 Pt. Jumbo: 1,8Jt. 5 Rak Show case: 1,7Jt 5 Rak Freezer: 1,2Jt. M. Cuci 1 Tb: 500rb, 2 Tb: 900rb, 4500 w, 3,5Jt. 7000. 4,5Jt. TV 14”/21” 300rb /d 700rb 29”, 1,2Jt. 34”Sony=2,5Jt. LCD Sony Projection = 5,5Jt. 32” LCD Samsung =3,5Jt. PS 1: 400rb, PS 2: 800rb, dll. Handicam Sony, JVC, Mini DV: 1,5Jt, DVD: 2 Jt, Camera 5 Mp s/d 10 Mp: 500rb s/d 1,3Jt. Laptop P3: 1,5Jt. Projector Toshiba=3 Jt. Fax: 500rb, Printer: 450rb (Jual/ Beli) Hub. UD. Senang Hati: 4517509 -77073637 Jl. Sekip 67 A

BURSA

WC TUMP TUMPAAT, Sal. AIR, K. Mandi Tel. 06177008458, 0813 6230 2458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja

2

4525462

BURSA

AC

BARU “HARGA” SPECIAL -

PANASONIC - LG MITSUBISHI - AUX SAMSUNG - DAST GENERAL - FUJI CHANGHONG - DAIKIN SHARP PLASMA CLUSTER

SEWA FLOOR STANDING HUB: 3 Pk Jln. Sutomo No. 139 C. & 5 Pk

TOKO SUPER ELECTRONIC Simp. Gandho

TEL. 061-7347810 - 7360741 TEL. 77982281 medan INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPARASI AC - KULKAS

Pulsa Elektrik, Satu Chip Untuk Semua Operator

✓ Hanya Dengan Modal Rp. 50.000 Saja.

Anda Sudah Bisa Menjadi Agen Pulsa Sangat Murah (Gratis Biaya Pendaftaran) / Transaksi 24 Jam ✓ Dicari Agen dan Master Dealer Untuk Seluruh Wilayah Indonesia

✓ Harga

Harga Produk

S/AS 5: 5.200 S/AS 10:10.000 S/AS 20:19.900 S/AS 50: 49.250 S/AS 100: 97.500 Informasi Pendaftaran Hubungi:

0813 6125 9330

Jl. Bromo No. 95, Medan Website: www.rizkipulsa.net

INDAH BERSAMA

Jl. Karya No.68 Sei Agul Medan Telp. 061-663 9308, 7700 9000 HP. 0813 70900 400, 0852 6144 8000 0816 301 761

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain? Ya Tentu...Pasang Iklan di... Surat Kabar Tercinta:

Harian

WASPADA Untuk informasi lebih lengkap hub

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347 FD

Jl. Brayan Medan

8442246 WC 08126427 1725

WC

KOMUNIKASI ✓ Grosir

SALES, SERVICE, RENTAL & SPARE PART Hubungi:

JL. SETIA BUDI

Tumpat Sedot

ADI

Mulai

Jt-an

RIZKY PULSA

CASH & CREDIT

Telp.:

BURSA

ELEKTRONIK TRANSFER DVD-VCD Dari VHS, Mini DV, Hi-8, Betamax, Laserdisc, Kaset Tape. Shooting & Foto Resepsi, Ultah, Candid, Pre-Wed, Profile Kharisma Studio Jl. Mahkamah Tel. 7364845-77112200

CANON

& KONICA MINOLTA

Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2

Hub. TUMPAT / SEDOT WC/GRANSI

* Millenium Plaza: 0813 9693 0390 * Binjai SM: 0813 9798 3820 * Aksara Plaza : 0812 6582 2006 * Siantar Plaza : 0813 9650 7030 * Medan Mall : 0813 7078 2829 * Medan Plaza: 0812 6534 4059 * Merak Jingga : 764 32047 * Jl. Asrama: 844 2015

RENTAL MOBIL MURAH Rp. 250.000/Hari Mobil: Avanza, Xenia. HP. 061.66477734, 0813 9779 1077 Maaf TP.

WC WC 0812 60444275 ANDA TUMPAT - SEDOT

GREATSALE LAPTOP MURAH TERDAHSYAT 2010 OKTOBER CERIA Rp. Harga ACER, HP, DELL, SUZUKI, Merk terkenal, Kwalitas terjamin, Desain mantap & Elegant, Spek. Tinggi, Akses internet Cepat. Terjamin, bergaransi & Siap pakai. Kunjungi & Miliki Segera di

TERCECER

BURSA

BURSA

BURSA

PHOTO COPY

TERCECER

Telah tercecer asli surat tanah atas nama SUABDI, penduduk Jl. Balai Desa, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu. Ukuran tanah 20m x 20m terletak di Jl. H. Adam Malik, Kel. Padang Bulan, Kec. Rantau Utara, Kab. Labuhanbatu.

KONSTRUKSI

ALAT MUSIK

KOMPUTER

BURSA

1 Buah Surat Tanah SK Camat Nomor: 593/ 90/II/005/KM/2003. Tanggal 5/2/2003 yang terletak di Kelurahan Mabar Hilir Kec. Medan Deli An. REDINTON DAMANIK, yg menemukan Hub. 0852 7538 8767

Tercecer sekitar Jl. Panglima Denai s/d Pasar Merah SK. No. 775/LEG/III/MD/1979 An. SITI AMINAH. Yang ditanda tangani oleh Camat Medan Denai. WALDEMAR ARITONANG

ELEKTRONIK

JUAL & BELI

RENTAL MOBIL

HILANG

TERCECER SURAT TANAH

TV, PS, AC, KULKAS, M.CUCI, GENSET, HANDYCAM. LAPTOP PROJEKTOR

BUTUH DANA CEPAT

TERCECER: 2 Buah BPKB An. AMRAINI MARBUN BK 5155 HN, BK 5803 GV, Disekitar Jl. Datuk Kabu Tembung. Bagi yang menemukan hub: 0812 6409 6458, akan diberi hadiah sepantasnya.

Surat Tanah SK Camat Nomor 592.2/193/ 1998 Tgl. 27 April 1998 atas nama SITI FATIMAH disekitar kota Medan. Bagi yang menemukan mohon dikembalikan/dihubungi kepada Siti Fatimah HP. No. 0821 6500 2949 atau ke Bagian Iklan Waspada. Tidak dituntut dan akan diberi hadiah sepantasnya.

TV, LCD, Playstation 1, 2, 3, Kulkas, M. Cuci, Laptop, LCD Projector, Handycam, Camera. Tape Compo, Power Dll. Hub. UD. SENANG HATI: 4517509 - 77073637. Jl. Sekip 67 A

1 Hari Cair Bunga Rendah, Dan Terjamin (Dlm/Luar Kota). Spesialis Leasing BPKB Mobil, Truk, Spd. Mtr. Terima Mobil yang masih kredit, over leasing. Dan Bantu Pelunasan BPKB. Hub. S8F Finance 061-8445716 - 0813 7044 6633

IKLANKAN PRODUK ANDA

MAJU TEKNIK

BURSA

ALAT BERAT

DIJUAL MESIN2 KAYU

Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah. Spd. Motor, Take Over Mobil. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

MINI & EFEKTIF

AC

CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, KULKAS, MESIN CUCI Hub. DIFA SERVIS 0813 9735 7061 061-69644786

PT. Harian WASPADA. Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di 061-4576602. Terimakasih

TOYOTA BARU

TOYOTA Kijang Diesel Th. 2002 Dijual. Biru metalik, R/T, VR, AC Dingin, jok kulit. BK Mdn/Pjg. Hrg. 110Jt (Nego). Hub. 0811 646 883, 0899 288 1156.

SER VIS SERVIS

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

ELEKTRONIK

HA TI-HA TI terhadap penipuan yang ATI-HA TI-HATI mengatas namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim sms untuk membeli produk anda, TI-HA TI apabila anda ingin dan HA HATI-HA TI-HATI melakukan transaksi jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggujawab

BUTUH DANA

Fortuner Innova, Avanza, Rush New, Yaris, Vios, Altis, Camry, Hilux PU-DC, Dyna, Cash - Kredit (Proses Kredit Cepat) Hub. Putra. 0813 6233 0264

FAX.4561347

SERVICE

KAMI SOLUSINYA, JAMINAN BPKB MOBILL DANA Data lengkap, Langsung cair, BPKB aman Hub. Kami: FINANCIAL SOLUSINDO . (061) 7763.1725 TUNAI HP0815.3447.0666

ANDA BUTUH DANA

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

Pelanggan Yang Terhormat

BURSA

JADIKAN Kartu Kredit Anda Sebagai Sumber Pendanaan Anda Hubungi FCM 061.3010 2222

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

Rabu, 13 Oktober 2010

BURSA

HILANG/TERCECER

TELAH TERCECER/ HILANG

Surat Tanah, atas nama ST. SYAFII, ukuran 13 m2x 12M2. Yang berlokasi Jl. Bromo Gg. Setia Baru II No. 8. Kel. Tegal Sari III. Kec. Medan Area. TERCECER BPKB Sepeda motor Supra FIT. BK 4720 UQ. Atas nama: WATINI. Alamat Jl. Abadi No. 73

CD

Ada Garansi

TUMPAT/ SAL. AIR

845.8996 0812.631.6631

Bergaransi/ Setia Luhur 160 F

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM BENTUK

DIGITAL

Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:

TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347

* Format: JPG - TIFF (Photoshop)

D/P RINGAN KREDIT 1 s/d 4 Tahun

Hadiah Kaca Film SOLAR GARD GARA 3 TAHUNSI N

KREDIT VIA:

Hubungi Dealer

SUZUKI

ADA JADI MOBIL

JL. JEND. G. SUBROTO 18-20 Depan Air Mancur Petisah Tel. 4522619 - 4146757 MEDAN

Harian

WASPADA Tempat Iklan Anda


WASPADA, Rabu, 13 Oktober

07.00 Si Doel Anak Sekolah 09.00 Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Sergap 13.00 Sinema Siang 15.00 Cek & Ricek 16.00 Minta Tolong 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Who Wants To Be Millionaire 18.00 Putri Yang DItukar 19.00 Kemilau Cinta Kamila 22.30 Mega Sinema 24.00 BOM : The Game Plan 00.00 Seputar Indonesia Malam

CATATAN

Agenda

2010

07.30 Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 12:00 Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV 14.30 Status Selebriti 15.00 Uya Emang Kuya 16.00 Sensasi Artis 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Cinta Juga Kuya 18.00 Islam KTP 19.00 Taxi 20.30 Cinta Fitri Season 6 22.00 Barometer 23.00 Sigi Investigasi 23.30 Potret Menembus Batas

07.00 Disney Club 07.30 Cerita Pagi 08.30 Layar Pagi 10.00 Cerita Siang 11.00 Sidik 11.30 Lintas Siang 12.00 Layar Kemilau 13.30 Cerita Sore 14.30 Starlite 15.00 Disney 16.00 Masquarade 16.30 Lintas 5 17.00 Zona Juara 18.00 Sinema Spesial 20.00 Upin & Ipin 21.00 Dangdut Never Die 23.30 Premier Highlights 00.00 Lintas Malam

07.00 Pororo The Little Penguin 07.30 Kartun Animal Mechanicals 08.30 Espresso 09.30 Sinema Religi 11.30 Topik Siang 12.00 Musik : Klik 13.00 Espresso 14.00 Tawa Sutra XL 15.00 Djarum Indonesia 17.30 Topik Petang 18.00 Dapet Deh 18.30 Super Family 19.30 Super Deal 2 Milyar 20.30 Tawa Sutra 22.00 Sinema Legenda 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam

07.00 Dive Olly Dive 07.30 Romeo vs Juliet 09.30 FTV Drama 12.00 Happy Song 11.30 Patroli 12.00 Happy Song 14.00 KiSS 15.00 Fokus 15.30 Cinderella 17.00 Arti Sahabat 18.00 Superboy 19.00 1 Lawan 100 20.30 Take Him Out 23.00 Sinema Asia : The Duel 01.00 Fokus Malam

B11

07:05 Editorial Media Indonesia 08:05 Healthy Life 09:30 Market Review 10:30 Metro Xin Wen 11:05 MDG’s Insight 13:30 Jakarta Jakarta 14:05 Sports Club 14:30 Metro Sore 15:30 Public Corner 16:05 Discover Indonesia 17.00 Headline News 19:05 Headline News 20:30 Sentilan Sentilun 21.05 Headline News 21.30 Otoblitz 22:05 Mata Najwa 23:05 Metro Realitas 23:30 WIB Metro Sports

07.30 Rangking 1 08.30 Derings 10.00 Suami Suami Takut Istri 12.00 Reportase Siang 12.30 Jelang Siang 13.30 Online (Olga & Jeng Kellin) 14.30 Jail Fresh 15.00 Missing Lyrics 15.30 Kejar Tayang 16.00 Investigasi Selebriti 16.30 Reportase Sore 18.30 Sketsa 19.00 Sinden Gosip 20.00 Realigi 21.00 Bioskop TRANS TV 23.00 Bioskop TRANS TV 01.30 Reportase Malam

06.30 Apa Kabar Indonesia 11.00 Nuansa 1000 Pulau 11.30 Kabar Keadilan 12.00 Kabar Siang 13.30 News Boom 14.30 Jendela Usaha 15.00 Kabar Pasar 16.00 Menyingkap Tabir 16.30 Yang Terlupakan 17.00 Renungan Hari Ini 17.30 Kabar Petang 19.30 Janji Wakil Rakyat 20.30 Apa Kabar Indonesia 22.30 Jalur 259 23.30 Kabar Arena

08:00 The Backyardigans 09:00 Monchows 09:45 Obsesi 10:30 Bukan Sinetron 12:00 Abdel & Temon Bukan Superstar 13:00 Global Siang 14:30 Spongebob Squarepants 15:00 Petualangan Panji 15:30 Berita Global 17:00 Kapten Tsubasa 22:00 Big Movies 00.30 FIFA World 01.00 MTV Insomnia

07:30 Selebriti Pagi 08:00 CAWAN 09:00 Inspirasi Dorce 10:00 Rahasia 11:30 Redaksi Siang 12:30 Si Bolang 13:00 Laptop Si Unyil 13:30 Ayo Menyanyi 14:00 Kuas Ajaib 14:30 Dunia Binatang 15:00 Koki Cilik 15:30 Jejak Petualang 16:00 Redaksi Sore 18:00 Wara Wiri 18.30 On The Spot 19.00 Mendadak Dangdut 20:00 Opera Van Java 22:00 Bukan Empat Mata 23:30 Berburu 01:00 Redaksi Malam **m30/B

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

XL Dukung Putri Ayu Jadi Yang Terbaik BERTEKAD menjadi yang nomor satu, cita-cita selalu di kumandangkan XL senada dengan cita-cita Putri Ayu, finalis Indonesia Mencari Bakat (IMB) saat ini sedang berjuang menempati posisi tertinggi di ajang mencari bakat tersebut. “Saat ini Putri Ayu sudah berada di dua besar Indonesia Mencari Bakat, selangkah lagi dia akan menjadi sang idola. XL akan dukung terus Putri Ayu sebagai juara, bukan saja karena Putri Ayu orang Medan, tapi bakatnya akan menjadi generasi penerus seriosa

BURSA

LOWONGAN BUTUH KARYAWAN TETAP Tamatan SMU sederajat, Cukup KTP dan FOTO pasti diterima Gaji 1 Juta bersih/ bulan sebagai ATK, minggu libur, GM. SE 0852.9797.0510 MS. SE 0852.7680.3880

LOWONGAN KERJA

Wanita, umur 20 - 30 thn, Mahir komputer Multimedia, dan satu orang Pegawai toko, Lamaran diantar ke: Jl. MT. Haryono No. 53 Medan ditutup tgl. 15/10-10

DIBUTUHKAN

Tukang Pangkas Berpengalaman Sudah berkeluarga Jaminan Rp. 40 Ribu perhari Hubungi Pangkas NANDA Jl. H.M. Yamin,SH No. 422 Medan

TAXI BLUE BIRD

Membutuhkan 137 Pengemudi, Komisi, Bonus, Insentif, Mbl baru Syrt: 23 - 45 thn, Copy SIM/ KTP, Ijazah, Tdk bertato/ Bks Tatto Jl. Kapt. Muslim 92 Sei Kambing Medan 7637.5840 - 844.2345

LOWONGAN KERJA

Kami perusahaan distributor alat² kesehatan, membutuhkan beberapa karyawan sebagai berikut: 1. Bagian Gudang 2. Receptionis 3. Office Boy/ Girl Surat lamaran diantar langsung ke: HRD Jl. HM. Yamin No. 2 Blok E Medan Telp. 4522.018

DIBUTUHKAN

TENAGA RADIOLOGI (WANITA MUSLIM) HUB. RSU. SUFINA AZIZ JL. KARYA BARU NO. 1 MEDAN TELP. (061) 844.1754 PT. NUSANTARA CARD SEMESTA Persh. Kurir Cargo

Jl. SM. Raja No. 480 (depan Jl.Garu I) Membutuhkan segera I. Kurir 20 orang II. Leader 3 orang III. Data Support 2 orang IV. Customer Service 3 orang V. SUpir 2 orang Syarat-syarat: Memiliki kend. roda 2 + SIM C (1) SIM A (V) Laki-laki (I, II, III, V) Per (IV) Usia max. 35 thn (I, II, V) 26 thn(III, IV) Pend. min SLTA (I, V) Min D3 Tehniki Informatika (III) Min D3 Semua Jurusan (II, IV) Somisili Medan - Belawan, Sunggal, Helvet Lubuk Pakam, Tembung, Binjai (I) Medan (II, III, IV, V) Mau bekerja keras dan jujur Lamaran diantar langsung Pelamar yg memenuhi syarat akan dipanggil dan di interview Lamaran ditutup tanggal 26 Oktober 2010

LOWONGAN Mau khursus kilat Bahasa Inggris Online? Join aja di sini Anda tidak perlu keluar rumah anda bebas belajar kapan saja Anda mau yang anda butuhkan hanya komputer/ Laptop dengan koneksi internet, anda bisa belajar dengan native speaker dari USA Hub. Ms. Nana: 087.8868.3819 Mis. Nita: (021) 9803.5694

DIBUTUHKAN SEGERA 1. 2. 3. 4.

KEPALA AKUNTING (KA) KEPALA TEKNISI HP (KHP) KEPALA TEKNISI KOMPUTER (KK) ADMINISTRATOR PENJUALAN (ADM) 5. T E N A G A K E R J A D I D I D I K HARDWARE HP (T) 6. SUPIR (S) Persyaratan: 1. Min Tamatan D3 Akuntansi (1) 2. Min tamatan SMU/ sederajat (2 - 6) 3. Berpengalaman dibidangnya (1 - 3, 6) 4. Mampu berhitung dengan baik (1, 4) 5. Jujur, rajin, bertanggung jawab, sabar (1 - 6) Lamaran lengkap ditujukan ke: MANAGEMENT GRACIA MANDIRI Jl. Tempuling 159 Medan 20222

Ingin Promosikan Produk Anda

Harian

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

di Indonesia, menjadi warna tersendiri dalam dunia musik di tanah air,” kata Vice President PT XL Axiata Tbk, Sumatera, Agus Simorangkir. Orang nomor satu di XL Sumatera ini menambahkan, bukan hal mudah untuk merebut posisi dua besar yang sudah diraih Putri Ayu saat ini. Pasti butuh perjuangan berat, dengan usia 14 tahunnya saat ini dia memiliki bakat yang luar biasa. “Masih muda, tapi suaranya terdengar hingga ke pelosok nusantara. Sekarang, Putri Ayu bukan hanya

BURSA

PROPERTY

Informasi Pembaca Bursa Property

milik orang Medan atau Sumatera Utara, tapi sudah menjadi milik Indonesia. Dengan bakat yang luar biasa, kualitas suaranya sangat bagus, menjadi bekal Putri Ayu untuk menjadi yang terbaik,” terangnya. Sementara Manager Management Service XL West, Firman AJ, membeberkan ketertarikan-nya kepada suara pelajar SLTP Santo Thomas tersebut. Sudah tidak banyak yang perduli dengan nada-nada seriosa dilantunkan Putri Ayu, wanita muda ini sepertinya mengingatkan kita RUKO DIJUAL

1 unit Ruko 3½ Tkt, Uk. 4x17m², Siap huni, Lengkap keramik, Air, Listrik, Telepon di Kompleks Perum Graha Sunggal Blok H. No. 18 Jl. Sunggal Medan Hub. (061) 6964.1923 Harga jual, dibawah nilai NJOP

GR : Garasi LB : Luas Bangunan KM : Kamar Mandi LT : Luas Tanah KP : Kamar Pembantu RM : Ruang Makan KT : Kamar Tidur RT : Ruang Tamu SHM: Sertifikat Hak Milik JUAL MURAH/ B.U

Rumah di STM/ Jl. Suka Sehat Medan, Tanah 18x19,59, Bangunan ±250m, KM 3, KT 3, Full kramik dan Gypsum Hub. 0812.607.88855 - (061) 7758.8855

RUMAH Dijual 2 Tkt di Jl. Jermal III No. 19A Denai, Uk. 9,5x19m, 3 KT, 3 KM, SHM, Siap huni Hub. 0811.602.1321 RUMAH Disewakan, Dikawasan RingRoad, Perum. Citra Seroja A-06 Ty p e 1 2 5 , 4 K m r P e m i n a t h u b . 0812.6388.4878/ 0813.6122.7888

KOMPLEK Pondok Surya Dijual Blok I No. 9, LB. 250m, 2 Tk, LT. P. 27, L. 15: 390 Jt, SHM 0852.1103.0122

DIJUAL Jl. Binjai 30mtr dr blkg Ruko Km 15,8 (Diski, Luas 10.375m², SK Bupati 0852.1103.0122

RUKO DIJUAL 3 TINGKAT

Jl. Besar Kota Tembung No. 19B Hub Telp. 453.7861/ 0852.7525.0819

KUALA SIMPANG

Dijual Ruko 2 Tingkat, Lokasi dalam kota, Cocok untuk usaha dan kantor, SHM Harga 850 Jt/nego Hub. 0852.7576.9248

RUMAH DIJUAL

Di Komp. Villa Malina Jl. Permata Nusa No. 6, ringroad Tjg Sari, Uk. 10x15m, SHM, 3 KT, 2 KM, Carpot, List 1300 W, PDAM, Harga 350 Jt/nego Hub. 0812.6397.7600

RUMAH DIJUAL

Type 100 (Tanah 14x40m)(LT: ±550m²), Hrg 400 Jt/ng, TK dgn 4 Ruang kelas, 1 Ruang guru, 3 WC dan 2 AC, SHM Jl. Roso - Mariendal 1 (Psr V) Taman Mariendal Mas), Hrg 250 Jt/ng Hub. (061) 6997.2200 (TP)

DIJUAL CEPAT

Rumah 2 Tkt di Tasbi Blok FF No. 35 Sudut, Sertifikat Hak Milik, Luas Tanah 346m² Km Tidur 4 AC, KM 4 Hub. 0811.640.054 - 0831.9921.1869

OVER KREDIT

R. Villa Setia Budi Flamboyan Jl. Flamboyan Raya simp. Melati Medan, Tingkat, 3 KT, 3 KM, AC, Tangki air, Sdh terpasang balik DP 165 Jt sdh Bayar 10x, KPR 10 thn Hub. 081260191367

LABUHAN BATU

- Jual kebun sawit 6,7 Ha, SK Camat di Desa Perlabian Labuhan Batu, Lahan & Sawit bagus Hub. 0813.7044.0662 - Jual Tanah pinggir Jalinsum Uk. 32x100m, SHM di Aek Nabara Labuhan Batu Hub. 0813.7044.0662

KOST KHUSUS KARYAWAN MUSLIM

Fasilitas Lengkap Bangunan baru Hubungan angkutan umum mudah Hub. 0831.9797.1599

RUMAH MAKAN PERMANEN DIJUAL

S. Hak Milik, Fas. Air PAM, Listrik, Telepon 1, Palung 1 Buffet 1 Kasir, 3 Kamar tidur, 3 Kamar mandi Jl. B. Katamso No. 718 di depan Mesjid Hub. H. Amril HP. 0812.8915.8160 (061) 7786.7440

RUKO HALAT 123 PERMAI

3 Tkt Cocok untuk usaha inti kota, DP 100 Jt Sedang dibangun 4 pintu, Ruko Jl.Senam No. 1 Simp Jl. Halat (samping Sekolah Negeri),LB. 4x16, LT. 4x29m), Row depan 10m, Row belakang 3m, Fas. SHM, PLN, PDAM, Pintu plat besi, Cocok utk usaha perhotelan, Fotocopy, Praktek dokter, kost²an, Hospital, Warnet, Kantor NB: 300 meter dari Jl. Juanda dan Bandara Polonia, bisa bantu KPR, KPR per bulan 5 Juta, Harga 525 Jt, Sisa 3 unit, Full keramik, Siap huni ±80 Jt

kepada ratu seriosa seperti Aning Katamsih yang pada masa kejayaannya di era tahun 70 an menjadi salah satu penyanyi favorit yang sampai go Internasional. “Mungkin masih jauh jika dibandingkan dengan seniorsenior seriosa yang ada di negeri ini, tapi dengan kemampuannya saat ini dan latihan yang tekun, bukan tidak mungkin Putri Ayu akan mengikuti jejak-jejak para seniornya. Kalau ditanya, saya yakin dengan dukungan warga Medan dan penggemarnya di seluruh tanah air, Putri Ayu akan

menjadi juara,” tegasnya. “Terima kasih kepada XL, khususnya Agus Simorangkir telah memberi saya kesempatan untuk bertemu dan meminta dukungan kepada warga Medan. Saya akan melakukan yang terbaik untuk membawa nama Medan yang tercinta, jadi sekali lagi saya mohon dukungan dari warga Medan, horas..,” katanya saat Meet And Greet di Food Court Amaliun Medan, beberapa waktu yang lalu. Jangan lupa cara mendukung Putri Ayu, aktifkan kartu XL Anda, ketik : IMB (spasi) Putri, kirim ke 9910.(m09)

MULTAZAM HAJI & UMROH BERPENGALAMAN PULUHAN TAHUN UMROH REGULER 9HR RP. 15 JT UMROH PLUS MESIR RP. 21 JT UMROH PLUS TURKEY RP. 23 JT UMROH PLUS AQSHA RP. 25 JT UMROH RAMADHAN 1 BLN RP. 26 JT ONH KHUSUS/ PLUS USD 7000 MANASIK HAJI THN 2011

HUB. MULTAZAM JL. TITI PAPAN/ PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING MEDAN TELP. 457.6116/ 0813.6137.2321

TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.6802 - 661.8116 - 7653 2188

SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.100.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun Hub Telp. (061) 661.6802 - 661.8116 - 7653 2188

BURSA

TRAVEL/ WISATA

Harga Ter Murah

Putri Ayu saat melakukan meet and greet di Amaliun Foodcourt diselenggarakan XL belum lama ini

TERAPI KEJANTANAN ALAT VITAL PRIA & WANITA PALING SPEKTAKULER DARI PEL. RATU PANTAI SELATAN Ditangani Langsung:

BPK. UMAR & UST. A. AZIS

Melayani berbagai macam keluhan antara lain:

KHUSUS PRIA TAMBAH UKURAN:

- Panjang: 13 - 16 - 19 - 22 cm - Diameter: 3.5-4-4.5-5-5.5-6cm - Kuat dan tahan lama - Ejakulasi dini, sphilis/ Raja singa - Mani encer - Lemah syahwat, diabetes, impoten, dl KHUSUS WANITA: - Memperbesar, payudara, terapi perawan/ virgin, kista, lemah kandungan, kanker payudara, ingin mempunyai keturunan, dll PRIA & WANITA Ingin cepat dapat jodoh, penghasilan disegani atasan, menyatukan & memisahkan PIL/ WIL, Puter giling, juga melayani pasang susuk, dll --> Bergaransi, hasil permanen alami tanpa efek samping, langsung reaksi ditempat Alamat: Jl. SM. Raja dekat Taman Makan Pahlawan No. 130B Medan samping Show Room AUTO 2000. Dibelakang bengkel tambal ban

HP. 0813 8042 6253

Model Terbaru

KRISNA WATER

PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha Hubungi:

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

MATERIAL

KAPLING MURAH

KHUSUS MUSLIM Rp. 15.000.000 (14x8M) (TERIMA SURAT CAMAT)

Lokasi Dusun I Aman Damai Desa Sei Semayang Kec. Sunggal 700m dari Jalan Medan - Binjai Km 16,5 (masuk dari Samping Galon Minyak), Tanah tinggi, Rata, Bebas banjir, Air bening, Ada Musholla Luas Kapling seluruhnya 5 Ha Sudah banyak Rumah Hub. H. SALIMIK 081 2601 8160 Jl. Binjai kM. 15,4 NO. 7AB Diski

Hub. Telp. (061) 457.2160 HP. 0852.7160.1070

Harian

WASPADA BURSA

PERABOT SPESIALIS REPERASI KURSI

Sofa, Jepara, K. kantor, Ganti kulit/ kain + Busa cat ulang perabotan, Murah dan garansi. NB. Tempahan sofa minimalis Hub. 7740.5997 (Anto)

Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:

Mahar Rp. 500 ribu

PUSAT PENGOBATAN SPESIAL ALAT VITAL

Praktek menetap: Jl. Pelangi (± 100 meter dari Simpang UISU SM. Raja) No. 42 Medan HP. 0812.6350.4441

PELUANG USAHA DAN INVESTASI

Segera di Launching Di seluruh Indonesia. Hanya Dengan Menabung 6.5Juta. Anda Bisa Mendapatkan Bonus 50 Juta. Berulang-ulang Plus Asuransi Jiwa Hingga 450 Juta. Hub. SILVY: 061.77595123

ATASI MASALAH ANDA SEKARANG JUGA!

Anda Stres masalah utang dan mau membayarkannya sekarang juga? Anda susah mendapatkan pinjaman dari Bank untuk modal usaha? Anda mau memiliki rumah mewah dalam tahun ini? Anda mau memiliki mobil mewah dalam tahun ini? Anda mau keliling dunia dalam tahun ini?

SOLUSINYA !!!

Bergabunglah dengan kami sekarang juga ! Bisnis Skala Internasional !!! Anda akan mendapatkan untuk 100 Juta berkali-kali dalam hitungan bulan ! Telah ratusan ribu orang bergabung di Indonesia, dan puluhan ribu di Sumatera Utara ! dan Ribuan orang telah berhasil mendapatkan RATUSAN JUTA ! JANGAN SAMPAI TERLAMBAT SYARATNYA SANGAT MUDAH !!!

Untuk informasi selengkapnya hubungi: HP. 0813.7748.5088

Dengan Bapak: Ir. THOM HASUDU, SE Medan - Sumatera Utara

WASPADA

Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping

HUB. 0813.9601.2398

BISA DI PAKAI SEMUA DAERAH BAJU PENGANTIN, ACCESORIS, KEP. PENGANTIN, DLL

Harian

H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan kekerasan, tambah kuat dan tahan lama dalam berhubungan

JUAL PELAMINAN 1 SET

BURSA

JL. KEDIRI NO. 36 MEDAN TELP. 451.6161

Pengobatan Alat Vital H. Suhendar

(izin Kejaksaan No. B.170/DSP5/12/2009) Cara terapi pengobatan di totok dibagian syarafsyarafnya dan diberikan ramuan/ jamu, mengobati segala keluhan pria/ wanita MENGOBATI PRIA Tambah besar: 4, 5, 5.5, 6 Tambah panjang: 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 Impotensi Ejakulasi dini, Kurang ereksi Tahan lama/ Tidak punya keturunan Hernia, Penyakit Gula Pengobatan ini Alami 100% tanpa efek samping, bebas untuk semua Agama, Tanpa pantangan (reaksi ditempat)

PELUANG BISNIS

HUB.

MEL TRA HEARING AID MELTRA

Pengobatan Alat Vital H. Suhendar

KLINIK PENGOBATAN ALAT VITAL DARI BANTEN DI TANGANI LANGSUNG BPK. ZAENAL

DIJUAL

1. Tanah dan Rumah Luas Tanah: 1469m² Luas Rumah: 150m² Kompleks IDI: Jl. IDI Raya No. 53 Medan, Tembok keliling tinggi 2M depan Pagar besi, Kwala Berkala Simalingkar B, SHM 2. Tanah Jl. Ngumban Surbakti/ Sudut Gg. Bahagia, L: 13.30, P: 26,30, Luas Tanah: 352m², SHM, ±75m dari Traffic Light Setiabudi

ATI BERSEDIA DIPANGGIL HUB. 0821.6623.7957

Gelar terapi alat vital paling spektakuler langsung besar dan panjang di tempat no suntik/ silicon, terapi aman tanpa efek samping, asli tradisional, bebas pantangan, untuk semua usia, ras dan agama. Cukup satu kali pengobatan khasiatnya luar biasa dijamin...!!! Puas, paten dan permanen untuk selamanya Terapinya aman serta bebas pantangan, metode terapi dan teknik dasar pengurutan untuk membetulkan simpul syaraf kejantanannya disempurnakan dengan sarana supra natural/ do’a, yang sudah di pandukan melalui ramuan khusus untuk menambah keperkasaan dan juga ukuran yang diinginkan. Cukup satu kali pengobatan khasiatnya luar biasa. Dijamin joss!!! Dan keahliannya luar biasa... Langsung besar dan panjang ditempat, disesuaikan dengan ukuran yang di inginkan: panjang 15 cm diameter 3 cm, panjang 17 cm diameternya 4 cm, panjang 20 cm diameternya 5,5 cm. Sanggup melakukan hubungan secara berulang-ulang tanpa obat kuat/ doping, dijamin faten..!!!

BURSA

TANAH

KHUSUK & LULUR

mandiri power buy cicilan 0%

BURSA

CV. HYDRO UTAMA

TANAH Dijual Uk. 8x20m, SHM, di Jl. Menteng Raya VII Gg. Rahayu Hub. (061) 6949.2983

ANDA BUTUH ANTU DEN GAR ? ALAT B BANTU DENG

KESEHATAN

Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Telp. (061) 8457879 Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 - 77839790 HP. 0812 600 5410

Hub: 7772 2123 / 7759 8123 HP. 0811 65 1123

KUSUK & LULUR

MBAK ALIN HUB. 0813.7739.9508

WASIRI (Untuk Ambeien)

Wasiri berani menjamin kesembuhan tuntas ambeien/wasir anda. Sangat berkhasiat dan cepat menghilangkan ambeien. Wasir yang menonjol maupun yang tumbuh di dalam. Redakan rasa sakit, perih dan menghentikan pendarahan waktu buang air besar, mencegah infeksi dan panas dalam serta melancarkan buang air besar. Dpt Diperoleh di Sumatera - Aceh Hub: (061) 7365429 - 7362887

KLINIK TRADISIONAL ALAT VITAL DARI PELABUHAN RATU CISOLOK BANTEN DITANGANI LANGSUNG

A. AMARUDIN

TERAPI KEJANTANAN DENGAN MENGGUNAKAN TOTOK SYARAF DAN DIBERIKAN RAMUAN/ JAMU HASILNYA PERMANEN. TANPA EFEK SAMPING BEBAS USIA, BEBAS PANTANGAN DAN AGAMA REAKSI LANGSUNG DI TEMPAT MEMILIH UKURAN YG SUDAH DI SIAPKAN DARI NO (1) S/D (3)

MENGOBATI PRIA

+ BESAR : 3, 4, 4, 4, 4, 5, 5, 5, 6 CM + PANJANG : 13-14-15-16-17-18-19-20 CM - IMPOTENSI - LEMAH SYAHWAT - KURANG KERAS/ LOYO - MANI ENCER/ EJAKULASI DINI - DIABETES/ KENCING MANIS - TDK PNYA KETURUNAN - MENANGANI PROBLEM ASMARA, DSB ALAMAT: JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA NO. 31A HP. 0812.6409.1777

Klinik H. Suhendar di bawah kontrol dan pengawasan langsung H. SUHENDAR Diberitahukan kepada masyarakat untuk berhatihati terhadap pengobatan sejenis yang mengakungaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan

H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan Telp. (061) 663.4220 Saksikan !!! Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB

DITANGANI LANGSUNG

BPK. HARYONO ASLI DARI BANTEN

Menyembuhkan impotent, lemah syahwat, kencing manis, raja singa, loyo, ejakulasi dini, cepat keluar, siplis, lemah syahwat, dll, dijamin normal kembali !!! batas usia 80 thn. Terapi alat vital Bapak Haryono sudah puluhan tahun menangani keluhan pria, terapinya nyata, hasilnya luar biasa, tidak disuntik/ silicon aman tanpa efek samping, beliau pakar kenjantanan asli asal Banten. Yang paling pertama menemukan cara terapi tradisional dan hasil ditempat. Ilmunya sudah dipatenkan. Menangani bekas suntik, silicon, ingin cepat dapat keturunan, sperma encer adn menangani yang gagal dari tempat lain. ditangni secara tuntas untuk penanganan serahkan pada ahlinya bergaransi dan sudah teruji dan terbukti Khusus Umum, menangani masalah seperti menaklukkan hati melalui senyuman dan kerlingan, membuat orang yg diinginkan simpatik dan jatuh hati, membuka aura pesona kecantikan/ ketampanan anda, juga masalah rumah tangga lainnya, cepat dapat jodoh PIL/ WIL, mengembalikan keharmonisan suami istri

Alamat Praktek tetap: Jl. SM. Raja/ Yuki Simp. Raya masuk Jl. Amaliun Gg. Kesatuan No. 4 HP. 0813.7660.6663

NB. MOBIL BISA MASUK/ GARASI PAKEM. B-346/DSP.5/11/2008

NAGA INTEN & SRI TANTRY

Spesialis Pengisian Air Raksa (Mercury): Multi Fungsi, Meramal dengan Media Kartu Tarrot Pemasangan : Susuk Jaran Goyang Susuk Penakluk Susuk Gandasari Susuk Kejantanan dan lain-lain Hubungi ke alamat: Jl. Garu 6 Gg. Belibis No. 25E (Sisingamangaraja) Medan HP. 0815.333.20450

“KLINIK PUTRA BANTEN” Kejari : No.B.78/N.4.3/DSP.4/12/2008

PAKAR TERAPI KEJANTANAN & KEROHANIAN TERBESAR TERPERCAYA BIKIN PRIA PERKASA

1 . UNTUK PRIA : Alat vital loyo, pendek, kecil/tidak berfungsi/impoten total. Kurang kuat keras, plekcur (ejakulasi dini), letoy, tidak tahan lama, bahkan disepelekan pasangan jangan kuatir. Ingin joss, datang dan buktikan disini. 2. UNTUK TERAPI WANITA (Berdarah Seperti Perawan) : Mengembalikan keperawanan (virgin), hasil bisa dicek ke dokter, menghilangkan keputihan, becek, bau tidak sedap, ingin mencengkram/wangi, buktikan disini (Bergaransi) Mengatasi penyakit yang secara medis tidak dapat disembukan antara lain : CUKUP: · Kelainan sex, homo sex, lesbi,gysex BYR · Gangguan jiwa/mental. Kegelisahan, gila MAHAR · Kurang percaya diri, stress berat, suka marah 500 RB · Suka cemas, kecanduan narkoba, dll JL. SM. RAJA Samping UISU masuk JL. SEMPURNA 300M NO. 49 MEDAN HP. 0812.6827.7999

AHLI PENGOBATAN ALAT VITAL: PRIA/ WANITA

Yang sudah dipercaya dan Bisa bukti di tempat !! Ditangani oleh:

A. SAEPUDIN DARI PELABUHAN RATU

Jika anda cari pengobatan harus teliti dulu sebelum berobat, mana yang ahli dan mana yang asli. Sebenarnya banyak pengobatan lain juga yang memberikan bukti, tapi kenyataannya tidak ada perubahan sama sekali. Makanya kalau berobat harus serahkan kepada ahlinya. Cuma disini satu-satunya pengobatan asli dan benar-benar bukti langsung kelihatan perubahannya ditempat. Jika ada keinginan datang dan buktikan di tempat kami. Dijamin anda tidak akan kecewa, pasti berhasil. Bahkan banyak pasien dari tempat lain juga yang datang berobat kesini semua berhasil. DIJAMIN Khusus Wanita ! * Ingin kembali perawan, buka aura * Memperbesar/ Kencang payudara, Pelet * Ingin punya keturunan, Pengasihan * Penglarisan Usaha, Problem Rmh Tangga * Ingin cepat dapat jodoh, Ditinggal pacar Alamat: Jln. Amaliun Simpang Laksana No. P.33 100 M dari Yuki Simpang Raya HP: 0813 6203 0992 Izin Kejari DSP 22/-0-101-/2009

Khusus Pria ! * Lemah syahwat, Kuat, Keras, Tahan Lama * Memperbesar, Panjang, Impotensi * Mani Encer, Ejakulasi Dini, Hernia * Mati Rasa/Total, Kencing Manis. * Diabetes, Mandul


Ekonomi & Bisnis

B12 BPK Temukan 1.246 Kasus Kejahatan Di Daerah JAKARTA (Waspada): Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam ikhtisar hasil pemeriksaan semester I2010 melaporkan sejumlah kerugian negara dan daerah kepada DPR RI. Total temuan itu mencapai 10.113 kasus dengan potensi kerugian Rp26,12 triliun. Menurut Ketua BPK Hadi Poernomo, dari sekian banyak itu, ternyata ada beberapa oknum memang sengaja melakukan hal-hal berpotensi merugikan negara dan daerah. Khusus untuk daerah, BPK mencatat ada 348 LKPD (laporan keuangan pemerintah daerah) menunjukkan adanya kerugian daerah sebanyak 1.246 kasus dengan nilai Rp306,63 miliar. Kerugian daerah dimaksud berkurangnya kekayaan daerah berupa uang, surat berharga,

dan barang, nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat perbuatan melawan hukum, baik sengaja maupun lalai. Menurut BPK, kerugian ini timbul karena kasus-kasus meliputi belanja atau pengadaan barang/jasa fiktif, rekanan pengadaan barang/jasa tidak menyelesaikan pekerjaan, kekurangan volume pekerjaan, kelebihan pembayaran selain kekurangan volume pekerjaan dan termasuk proses pemahalan harga (mark up). Tak hanya itu, kerugian juga disebabkan penggunaan uang/ barang untuk kepentingan pribadi, pembayaran honorarium dan/atau perjalanan dinas ganda serta spesifikasi barang/ jasa diterima tak sesuai kontrak. Kasus kerugian negara juga meliputi pembebanan biaya tidak sesuai atau melebihi ketentuan, pengembalian pinjaman/piutang atau dana bergulir macet, kelebihan penetapan dan pembayaran restitusi pajak atau penetapan kompensasi

Berikut ini, beberapa hasil pemeriksaan atas 348 LKPD menunjukkan adanya kerugian daerah : • sebanyak 112 kasus belanja atau pengadaan barang/jasa fiktif senilai Rp40,04 miliar • sebanyak 32 kasus rekanan pengadaan barang/jasa tidak menyelesaikan pekerjaan senilai Rp8,15 miliar • sebanyak 319 kasus kekurangan volume pekerjaan senilai Rp61,03 miliar; • sebanyak 145 kasus kelebihan pembayaran selain kekurangan volume pekerjaan senilai Rp23,68 miliar • sebanyak 59 kasus pemahalan harga (mark up) senilai Rp20,21 miliar • sebanyak 84 kasus penggunaan uang/barang untuk kepentingan pribadi senilai Rp21,59 miliar • sebanyak 78 kasus pembayaran honorarium dan/atau biaya perjalanan dinas ganda senilai Rp6,84 miliar • sebanyak 50 kasus spesifikasi barang/jasa yang diterima tidak sesuai dengan kontrak senilai Rp6,89 miliar • sebanyak 310 kasus pembebanan biaya tidak sesuai atau melebihi ketentuan senilai Rp65,71 miliar • sebanyak 16 kasus pengembalian pinjaman/piutang atau dana bergulir macet senilai Rp31,00 miliar. Waspada/Sapriadi

kerugian, penjualan/pertukaran aset daerah tidak sesuai dengan

ketentuan dan merugikan daerah, serta kasus lain-lain. (vvn)

DPR: Kasus Indomie Harus Diusut Tuntas JAKARTA (Waspada): Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta kasus ditariknya mi instan Indomie dari pasar Taiwan diusut tuntas. Pemerintah dan perusahaan terkait diharapkan memberi kepastian berupa klarifikasi terkait penarikan Indomie yang sudah diekspor ke manca negara tersebut. “Apakah ini terkait persaingan usaha atau benar-benar bahan yang dikandung itu berbahaya bagi kesehatan manusia?” kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung di Senayan, Jakarta, Selasa (12/10). Pramono menjelaskan, bila hasil uji Biro Keamanan Makanan dan Kesehatan Taiwan yang menyebut kandungan zat pengawet berbahaya benar adanya maka Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) harus bertanggung jawab.

“Tetapi kalau ini berkaitan dengan persaingan dunia usaha, maka pemerintah dalam hal ini perlu memberikan perlindungan atau proteksi kepada produk Indomie,” sambungnya. Sebelumnya, Ketua Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning mengatakan, komisinya akan memanggil pejabat BPOM lusa, Kamis 14 Oktober. Sementara pemanggilan terhadap Menteri Kesehatan masih akan dijadwalkan waktunya. “Badan POM harus menjelaskan ini mengapa bisa terjadi seperti itu? Ini akan kita pertanyakan mengapa Indomie bisa seperti itu?” tandasnya. Normal Penarikan sejumlah produk Indomie di Taiwan dan Hong Kong ternyata belum berpengaruh besar kepada penjualan dan konsumsi dalam negeri.Terbukti, di sejumlah toko ritel seperti Indomaret dan Alfamart angka

WASPADA Rabu 13 Oktober 2010

penjualan Indomie sampai dengan hari ini masih normal. “Sampai saat ini belum berpengaruh, angka penjualan masih normal,” kata Lia Purbasari, kepala toko Indomaret di Jakarta, Selasa (12/10). Meski pemberitaan sedang ramai mengenai Indomie, kata dia, yang mengandung bahan pengawet membahayakan, namun hal tersebut tidak lantas membuat konsumen produk Indofood tidak mengkonsumsi Indomie lagi. Andika, salah seorang karyawan Alfamidi juga berpendapat, penjualan Indomie di tokonya juga masih berjalan normal. “Masyarakat sepertinya tidak terpengaruh dengan pemberitaan di media,” katanya. Baik di Indomaret maupun di Alfamidi mengakui, produk Indomie merupakan produk yang paling banyak diminati dan dibeli masyarakat. Namun

sebaliknya, di Taiwan dan Hong Kong produk tersebut dilarang karena didalam bumbu kecapnya ditenggarai mengandung zat yang berbahaya. Pihak Indomaret dan Alfamidi sendiri sampai saat ini belum berniat menarik semua produk Indomie, sambil menunggu pengumuman dari kantor pusat dan pemerintah. Untuk warung-warung pinggir jalan menyediakan jasa makanan mie instan sendiri juga tidak merasakan dampak penarikan Indomie di Taiwan dan Hong Kong. “Tidak berpengaruh, masih banyak yang pesan makan Indomie instan kok. Itu kan di berita, kecap buat Indomie goreng mengandung bahan berbahaya, sementara yang banyak dipesan di sini Indomie rebus,” kata Dede, salah seorang pemilik kedai warung Indomie pinggir jalan.(vvn/okz)

Medan Green And Clean

ANTRI: Sejumlah warga Kisaran dari kalangan ibu-ibu dan anak-anak rela mengantri sepanjang 100 meter dengan membawa jerigen kosong di Jalan Diponegoro, biarpun hujan atau panas mereka tetap sabar hanya untuk mendapatkan 10 liter minah. Foto direkam beberapa waktu lalu.

Asahan Belum Siap Konversi Minah Ke Gas KISARAN (Waspada): Kabupaten Asahan belum siap konversi (pemindahan) minyak tanah ke gas, sehingga DPRD ajukan permohonan penundaan pemotongan subsidi minah ke Pertamina Pemasaran I Medan, hari ini Rabu (13/10). Demikian Anggota Komisi B DPRD Asahan, Handi Afran dan Syarial kepada Waspada, Selasa (12/10). Menurut mereka, Pertamina telah melayangkan surat pemberitahuan,Oktober nanti subsidi minah akan dipotong sebanyak 10 persen, padahal sekarang hanya tinggal sekira 20 persen. Dengan demikian yang menanggung akibatnya nmasyarakat berada di

pedalaman dan perekonomian ke bawah. “Bila itu hal itu terjadi, maka masyarakat akan merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan dapurnya. Selama ini mereka sudah cukup sulit, ditambah lagi ketakutan menggunakan kompor gas yang kini telah banyak memakan korban,” ujar Handi. Oleh sebab itu, kata Handi, audiensi itu dilakukan agar Pertamina mau mempertimbangkan keputusan itu, sehingga bisa ditanggulangi dengan baik, sehingga masyakat tidak menjadi korban. Mereka mengakui, konversi minah ke gas adalah gagasan

cukup bagus dan efisien, namun dibalik itu, masyarakat sudah bergantung dengan minah. Sedangkan so-sialisasi penggunaan gas belum begitu merata, ditambah lagi dengan banyak ditemukan tabung palsu. “Mengantisipasi hal tidak diinginkan, perlu pertimbangan matang tetang keberadaan minah di masyarakat dengan mengambil keputusan bijak. Sebaiknya Pertamina mengundur pemotongan 10 persen subsidi minah di Oktober ini, kalau bisa mengundurkan peniadaan minah pada akhir Desember, sebelum masyakat itu benar-benar siap,” ungkap

Handi. Handi juga mengatakan, audiensi itu dihadiri empat anggota Komisi B, meliputi Syahrial (Demokrat), M Yusuf (PPP), Daliri (Golkar) dan dirinya dari Fraksi PDI-P. permo-honan ini ditolak, dampaknya akan m e n ye n t u h l a n g s u n g k e masyarakat, sehingga diperlukan antisipasi lain bisa menjadi jalan tengah agar rakyat tidak kesulitan. “Kita semua berharap Pertamina mempunyai cara lain untuk menaggulangi kebutuhan masyarakat, mengingat kebutuahn warga meningkat dan hal itu harus menjadi perhatian serius,” jelas Handi. (csap)

Harga Bahan Pokok Bergerak Naik MEDAN (Waspada): Harga sebagian besar jenis bahan pokok produksi pertanian seperti cabai merah, tomat dan lainnya mulai bergerak naik. Sementara itu harga gula putih, beras, minyak goreng masih bertahan tinggi di pasar tradisional. Di Pusat Pasar Medan harga cabai merah dari Rp8000 per kg melonjak menjadi Rp14 ribu per kg, harga tomat dari Rp2500 per kg naik menjadi Rp6500 per kg, sedangkan harga bawang merah naik dari Rp8000 per kg menjadi Rp14 ribu per kg. Harga wortel, kentang, bawang putih, kol, sawi putih

juga mengalami kenaikan ratarata diperkirakan hingga 30 persen, sementara itu harga ikan segar, daging ayam, broiler dan daging sapi serta kambing masih dijual stabil. Menurut R Tarigan salah seorang pedagang sayur mayur di Pusat Pasar Medan, Selasa (12/10), naiknya harga sejumlah sayur mayor seperti cabai merah selain dipengaruhi faktor cuaca yang sering turun hujan juga dipengaruhi berkurangnya masa panen tanaman tersebut. Harga cabai merah usai lebaran sempat anjlok menjadi Rp8000 per kg akibat meningkatnya produksi cabai merah

petani, namun saat ini harga cabai merah mulai normal ke Rp12 ribu hingga Rp14 ribu per kg, ujarnya. Sementara itu harga bahan pokok jenis lainnya seperti beras, gula putih, dan minyak goreng saat ini dijual dengan harga tinggi dan sepertinya akan sulit mengalami penurunan seiring akan meningkatnya kebutuhan masyarakat menjelang akhir tahun. Di Pasar Petisah Medan harga beras mutu terendah seperti IR 64 kulitas II dijual Rp6100 per kg, sementara itu beras kualitas menengah ke atas seperti jenis KKB, ramos, leidong

dan lainnya dijual dari harga Rp6500 per kg hingga Rp7500 per kg. Menurut Antoni salah seorang pedagang eceran menjual bahan pokok di Pasar Petisah harga gula putih saat ini masih tinggi yakni Rp10.500 per kg bahkan sebagian pedagang lainnya ada menjual Rp11 ribu per kg. Sementara itu harga minyak goreng dijual bervariasi dari Rp8500 per kg hingga Rp9000 per kg secara eceran kepada masyarakat, sedangkan untuk dijual ke pedagang lainnya harga minyak goreng dijual Rp8000 lebih per kg.(m40)

Penyaluran Kredit

UMKM Bank Mandiri Rp 28,74 Triliun MEDAN (Waspada): Hingga Juni 2010, PT Bank Mandiri Tbk telah menyalurkan kredit kepada sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) senilai Rp 28,74 triliun. Jumlah itu meningkat jika dibandingkan periode sama tahun 2009, yakni Rp 24,34 triliun. Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Riswinandi mengaKetua Tim Relawan MDGC Dewi Buduati Teruna Jasa Said,didampingi pihak PT Unilever Indonesia Arma, beserta Pakar Ilmu Tanah USU Prof Rauf, foto bersama dengan Camat Medan Labuhan Noval, serta Lurah dan Kepling, usai melakukan sosialisasi tentang MDGC di Kecamatan Medan Labuhan

Dari 6 Kelurahan Kompetisi MDGC, 85 Persen Rampung Dewasa ini sumber daya alam dan lingkungan telah menjadi barang langkah akibat tingkat ekstraksi yang berlebihan (over exploitation). Kendati secara ekonomi dapat meningkatkan nilai jual namun di sisi lain juga bisa menimbulkan ancaman kerugian yang jauh lebih besar, seperti hilangnya lahan, langkanya air bersih, banjir, longsor, dan sebagainya. Hal inilah yang membuat tersentuh hati seorang perangkat pemerintahan yang menjabat sebagai Camat Medan Labuhan Noval untuk memberikan contoh kepada masyarakatnya di Kecamatan Medan Labuhan agar termotivasi dalam Kompetisi Medan Green And Claen (MDGC) yang telah diterapkan oleh para inisiator MDGC yaitu PT Harian Waspada, PT Unilever Indonesia,Yayasan Bumi Hijau Lestari, dan Pemko Medan, agar menciptakan lingkungan hijau dan bersih. “Dari 6 kelurahan di Kecamatan Medan Labuhan terdiri dari 99 lingkungan ini, kita sudah mendaptarkan lingkungan masing-masing kelurahan untuk mengikuti kompetisi MDGC 2010,”

ujarnya. Dalam kompetisi MDGC 2010 ini, Noval juga mengharapkan kesadaran semua pihak yakni masyarakat, tokoh masyarakat, serta Kepala Lingkungan (Kepling), dan juga Komunitas Pemuda Peduli Lingkungan (Koppling) untuk turun tangan ikut membersihkan lingkungan masing-masing tempat tinggal. “Alhamdulilah kesadaran masyarakat Medan Labuhan sangat antusias menerima kompetisi program MDGC kali ini, dan mereka juga membantu kita menciptakan lingkungan yang bersih dah hijau dengan melakukan gotong royong bersama, serta menilai bahwa program MDGC ini telah memacu semangat Kepling dan warga diwilayahnya,” pungkasnya. Tak hanya itu, Noval juga menerapkan kepada Kepala Lingkungan setempat untuk menerapkan program – program MDGC yakni syarat -syarat seperti Trotoar berbunga (Toba), kemudian bank sampah, majalah dinding (Mading), serta kreativitas warga (Kwarga), yang telah dilakukan untuk membenahi lingkungan. Kegagalan pengelolan SDA dan lingkungan hidup ditengarai akibat adanya tiga kegagalan dasar dari komponen

perangkat dan pelaku pengelolaan. Pertama akibat adanya kegagalan kebijakan (lag of policy) sebagai bagian dari kegagalan perangkat hukum tidak dapat menginternalisasi permasalahan lingkungan yang ada. Kegagalan kebijakan (lag of policy) terindikasi terjadi akibat adanya kesalahan dalam menentukan kebijakan dengan ragam pasal-pasal berkaitan erat dengan keberadaan SDA dan lingkungan. “Artinya bahwa, kebijakan tersebut membuat ‘blunder’ sehingga lingkungan hanya menjadi variabel minor. Padahal, dunia internasional saat ini selalu mengaitkan segenap aktivitas ekonomi dengan isu lingkungan hidup, dan sebagainya. Selain itu, proses penciptaan dan penentuan kebijakan berkenaan dengan lingkungan ini dilakukan dengan minim sekali melibatkan partisipasi masyarakat dan menjadikan masyarakat sebagai komponen utama sasaran harus dilin-dungi. Contoh menarik adalah kebijakan dalam program MDGC 2010 kali ini, “ tukasnya. Dipaparkan Noval, dari 6 kelurahan dikutsertakan dalam kompetisi MDGC tersebut, hampir 85 persen rampung. Dia berharap dan yakin masuk dalam 10 besar.

takan hal itu kepada wartawan di Medan, kemarin. ”Bank Mandiri terus mendorong penyaluran kredit kepada sektor UMKM, karena kami menyadari sektor ini merupakan salah satu pilar penting dalam mendorong perekonomian negara,” tegasnya.Riswinandi, didampingi Direktur Commercial dan Busi-

ness Banking Sunarso dan EVP Coordinator Mansyur S Nasution mengatakan, penyaluran kredit pada segmen mikro tercatat senilai Rp 4,45 triliun pada posisi Juni 2010, naik dari Rp 3,4 triliun di posisi Juni 2009. Pada segmen usaha kecil, kredit disalurkan hingga Juni 2010 tercatat senilai Rp 5,08 triliun, naik dari posisi Juni 2009 yang masih senilai RP 4,8 triliun. Sementara di segmen usaha menengah, jumlah kredit disalurkan mencapai Rp 19,21 triliun pada posisi hingga Juni

2010, naik dari Rp 16,14 triliun di posisi Juni 2009. Sementara Sunarso menambahkan, untuk mendorong peningkatan penyaluran kredit mikro, Bank Mandiri telah memiliki 1.326 jaringan mikro hingga September 2010. Jaringan ini terdiri dari 800 unit mikro, 144 kantor cabang pembantu (KCP) Mandiri Mitra Usaha dan 382 kantor fungsional Mandiri Mitra Usaha. Hingga akhir tahun 2010, jumlah jaringan tersebut ditargetkan menjadi 1.500 unit. (m38)

YLKI Desak Pemerintah Turunkan Kandungan Bahan Kimia Hingga 0% Bank Sumut Sei Rampah Terima

J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menuturkan, pemerintah seharusnya bisa meninggikan standar untuk kandungan bahan kimia dalam produk olahan, seperti mi instan menjadi nol persen. Kasus penarikan mi instan produksi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) di Taiwan, menyadarkan masyarakat ternyata produk mi instan di Indonesia mengandung bahan kimia berbahaya. Indomie telah ditarik di pasar Taiwan karena mengandung bahan kimia methyl phdroxybenzoate. Pasalnya, bahan kimia ini tidak diperbolehkan di Taiwan, beda seperti Indonesia yang diperbolehkan hingga 250 miligram per kg produk. “Kalau negara lain bisa menerapkan nol persen bahan kimia methyl phdroxybenzoate, kenapa kita (Indonesia) tidak bisa?” tegas KetuaYayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Husna Zahir saat berbincang dengan Okezone di Jakarta, Selasa (12/10). Dia menjelaskan, peraturan

mengenai bahan kimia ini telah distandardkan oleh Codex Alimentarius Commission, badan internasional membuat aturan tentang kandungan bahan kimia yang menjadi standard acuan minimal untuk kandu-ngan bahan kimia di produk olahan. Tapi, Husna menegaskan, implementasi standardisasi di setiap negara itu bisa disesuaikan oleh kondisi negara tersebut. Misalnya, Taiwan yang bisa menerapkan nol persen untuk methyl phdroxybenzoate untuk produk olahan, termasuk mi instan. Dia menyebutkan seharusnya pemerintah membuat standar minimal bahan kimia berdasarkan beberapa faktor, yakni terkait dengan kajian risiko bagi masyarakat yang merupakan konsumen, serta pola konsumsi masyarakat atas produk terkait. “Tapi yang kita harapkan itu yang minimal (bahan kimianya). Yang diminimalkan itu yang kita harapkan. Pasalnya, pola konsumsi masyarakat kita juga cenderung menggunakan bahan makanan produk olehan cukup tinggi, seharusnya pemerintah melihat itu,” tukas Husna. (okz)

Setoran Pembayaran PBB

SEI RAMPAH(Waspada): Para wajib Pajak Bumi dan Bangunan(PBB), khusus untuk Kec.Sei Rampah terdiri dari beberapa desa seperti Desa Pekan Sei Rampah,Desa Firdaus, Sei Rejo,Pematang Pelintahan, Simpang Empat,Sei Parit,Silau Rakyat,Cempedak Lobang, Pematang Ganjang dapat melakukan penyetoran PBB di Kantor Cab.Bank Sumut Sei Rampah pada setiap hari kerja mulai pukul 08:00 hingga 16:00. Sedangkan para penyetor PBB langsung dilayani petugas khusus di lantai 2 Gedung Bank Sumut Cab.Sei Rampah tanpa harus antrian dengan nasabah lain. Penerimaan setoran PBB di Bank Sumut Cab.Sei Rampah terhitung sejak bulan Maret sampai dengan 31 September 2010 yang telah diterima khusus untuk desa-desa di Kec.Sei Rampah sebagaimana telah dicantumkan sebesar lebih kurang Rp463 juta dengan jumlah STTS lebih kurang 12.439 lembar. Salah seorang kolektor PBB dari Desa Simpang Empat ber-

nama Ibrahim yang juga Kaur Pemerintahan Desa Simpang Empat yang hampir setiap dua hari sekali menyetor PBB ke Bank Sumut Cab.Sei Rampah mengaku sangat puas dengan pelayanan petugas Bank Sumut Cab.Sei Rampah, karena prosesnya cepat tanpa harus antri. Apa yang dilakukan Bank Sumut Cab.Sei Rampah sejalan dengan program manajemen Bank Sumut dalam hal ini Dirut Gus Irawan Pasaribu untuk menjadikan Bank Sumut sebagai Regional Champion. Pimpinan Bank Sumut Cab.Sei Rampah T.Ade Maulanza kepada Waspada mengatakan, Bank Sumut berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh nasabah, khusus kepada para wajib pajak PBB datang dari berbagai desa di Kec.Sei Rampah dilayani petugas khusus dari pukul 08:00 hingga 16:00 mengingat, PBB merupakan salah satu sumber PAD Pemkab Serdang Bedagai selaku pemegang saham PT Bank Sumut, katanya. (a07)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.