Waspada, Rabu 19 Agustus 2020

Page 1

Harga Eceran Rp4.000,-

Tahanan Polrestabes Medan Meninggal MEDAN (Waspada): Tahanan Satres Narkoba Polrestabes Medan, meninggal dunia setelah menjalankan perawatan di RS Bhayangkara Medan. “Polisi masih menunggu hasil visum pihak RS Bhayangkara soal kematian seorang tahanan, Rudolf Simanjuntak,” kata Kasat Narkoba AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, Selasa (18/8). Lanjut ke hal A2 kol. 6

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

RABU, Pahing, 19 Agustus 2020/29 Dzulhijjah 1441 H

No: 26763 Tahun Ke-73

Golkar Resmi Usung Bobby JAKARTA (Wapada): Partai Golkar resmi mengusung menantu Presiden Joko Widodo, yakni Bobby Nasution, di Pemilihan Wali Kota Medan (Pilwalkot) Medan, dalam Pilkada Serentak 2020. Surat rekomendasi diserahkan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (18/8). Golkar mengusung Lanjut ke hal A2 kol. 6

Terbit 16 Halaman

Jembatan Ambruk

Ketua Konsorsium Kemenristek:

Belum Ada Obat Khusus Covid-19

Warga Sabahotang Masih Terisolir PALAS (Waspada) : Ambruknya jembatan penghubung Desa Sabahotang dan Desa Sigorbus di Kecamatan Barumun Baru, Kabupaten Padanglawas yang dihantam luapan Sungai Barumun pada akhir tahun laku belum diperbaiki hingga kini. Akibatnya hingga kini warga desa setempat masih terisolir. Padahal, jembatan tersebut sangat dibutuhkan 200 lebih kepala keluarga atau sekitar 1.000 jiwa yang mediami Desa Sabahotang untuk mengangkut hasil perkebunan berupa sawit, karet dan serta palawija. Terlebih lebih untuk ratusan anak sekolah yang kini terpaksa menyeberang melewati sungai. Abdullah, warga Sabahotang saat dijumpai di lokasi jembatan, Minggu (16/8) mengatakan, mereka terpaksa mengeluarkan biaya tambahan untuk menyeberangkan hasil bumi dan bila musim hujan atau sungai meluap, anak-anak yang sekolah terpaksa libur dan Desa Sabahotang terisolir sepenuhnya hingga luapan sungai menurun. Katanya, kerusakan jembatan yang menjadi akses utama itu menyulitkan warga. Sebelumnya warga telah beberapa kali gotong-royong membangun jembatan alternatif di dua titik yang alirannya deras agar bisa dilalui warga dengan memanfaatkan batang pinang dan lembaran papan seadanya sepanjang 7 dan 12 meter. Namun jembatan alternatif yang sudah beberapa kali dibangun warga dengan dana patungan itu tidak bertahan dan hanyut saat sungai meluap. Warga meminta agar pemerintah daerah segera membangun kembali jembatan yang ambruk akibat luapan sungai itu. “Mohon pihak terkait jangan menunggu ada Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Ist

WARGA terlihat kesulitan saat melewati jembatan alternatif yang dibangun warga dengan dana patungan berada di sisi jembatan gantung yang ambruk akibat luapan sungai.

JAKARTA (Waspada): Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kementerian Riset dan Teknologi/BRIN Ali Ghufron Mukti menegaskan sampai saat ini belum ada obat yang bisa diklaim khusus untuk menyembuhkan Covid-19. “Jadi sampai sekarang belum ada satu pun yang kita bisa klaim sebetulnya merupakan satu obat, meski banyak klaim-klaim dari beberapa yang mengatakan penelitian, belum satu pun yang bisa dikatakan obat spesifik khusus untuk Covid19,” katanya dalam diskusi Satgas Penanganan Covid-19 di Graha BNPB Jakarta, Selasa (18/8) Sejauh ini, Konsorsium Riset dan Inovasi Covid19 masih dalam proses mengembangkan vaksin hasil kolaborasi Lembaga Eijkman dan Konsorsium bersama Biofarma dan Badan Intelijen Negara. Ia mengatakan untuk kandidat imunomodulator atau obat untuk mendukung imunitas dalam melawan Covid-19 juga baru melewati proses uji klinis di RS Darurat Wisma Atlet. Komite Nasional Penilai Obat Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Anwar Santoso juga mengatakan beberapa obat memang telah menjalani uji klinis. Meski prosesnya sudah berjalan, Anwar menegaskan bahwa sampai sekarang belum ada obat yang secara spesifik manjur serta aman untuk pengobatan Covid-19. “Sampai sekarang belum ada satu statement yang menyatakan bahwa ini ada obat yang manjur dan aman untuk Covid-19. Semuanya masih dalam fase uji klinik,” kata ahli jantung dari RS Harapan Kita itu. Bahkan, dia menegaskan, Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) juga Lanjut ke hal A2 kol. 6

Utang RI Bertambah JAKARTA (Waspada): Sejumlah fraksi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memperingatkan pemerintah terkait tambahan utang pada 2019 menjadi Rp4.778 triliun. DPR juga menyoroti indikator makro ekonomi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 yang meleset dari target.

Anggota DPR dari Fraksi Gerindra Heri Gunawan dalam rapat paripurna DPR virtual, Selasa (18/8), menyoroti kenaikan utang pemerintah sepanjang 2019. Menurut Heri, tambahan utang pemerintah dipicu pele-

baran defisit APBN. Pada 2019, defisit APBN tembus Rp353 triliun. Defisit tersebut mencapai 2,2 persen dari PDB. Realisasi defisit tersebut meningkat dari posisi 2018 yang hanya sebesar Rp269,4

triliun atau 1,82 persen dari PDB. Heri mengakui, jika utang pemerintah masih terjaga dalam ambang batas aman, yakni di bawah 30 persen dari PDB, tepatnya di level 29,8

persen dari PDB. Namun, jika dicermati maka rasio perbandingan belanja bunga dan pembayaran cicilan bunga terhadap penerimaan negara mencapai 38,3 persen di 2019, atau sudah melebihi

batas aman. “Itu berarti, kita berada dalam bayang-bayang kerentanan fiskal,” ujarnya. Kenaikan utang, juga menjadi sorotan Anggota DPR dari Fraksi PKS Rofiq Ananto. Dia menuturkan, tambahan utang

pemerintah bisa menjadi beban APBN pada tahun berikutnya. Pasalnya, pemerintah harus membayar bunga utang tersebut. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Zona Merah Berkurang JAKARTA (Waspada): Jumlah zona dengan risiko tinggi (zona merah) Covid-19 menurun jadi 29 kabupaten/kota hingga 16 Agustus 2020. Sebelumnya zona merah berjumlah 33 kabupaten/kota. Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito melaporkan, ada perubahan zonasi berdasarkan hasil analisis mingguan. Meski zona merah menurun,Wiku merinci ada kenaikan untuk zona risiko sedang (oranye). Tercatat 237 kabupaten/kota masuk kategori zona oranye pada pekan ini, sebelumnya 222 kabupaten/kota. Sedangkan zona kuning mengalami penurunan hingga berjumlah 174 kabupaten/kota, dari sebelumnya 177. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Sembuh Dekati 100 Ribu Waspada/Ist

GUBSU Edy Rachmayadi dan Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Mustafa didampingi para wakil ketua dan Wagub Musa Rajekshah memperlihatkan berita acara penandatanganan Ranperda LPJP APBD Sumut tahun 2019, Selasa (18/8).

Ranperda APBD Sumut 2019 Disahkan MEDAN (Waspada): DPRD Sumut menyetujui Ranperda tentang Laporan Pertanggung Jawaban Pelaksanaan (PjP) APBD Sumut tahun 2019 untuk disahkan menjadi Perda. Semua fraksi di dewan setuju, kecuali PDI-P yang menolak, dengan alasan menyalahi tata tertib (tatib) dewan. Persetujuan Ranperda PjP APBD 2019 tersebut dinyatakan 8 fraksi (FP Gerindra, FP Golkar, FP NasDem, FPKS, FPAN, FP Demokrat, FP Hanura, dan Fraksi Nusantara) melalui

pendapat akhir fraksi masingmasing disampaikan di gedung dewan, Selasa (18/8). Rapat paripurna dewan dipimpin Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting dan dihadiri Gubsu Edy Rachmayadi dan Wakil Gubsu Musa Rajekshah. Namun pada penandatanganan berita acara yang dilakukan Gubsu Edy Rachmayadi, dan Wakil Musa Rajekshah, Ketua DPRD Sumut itu tidak terlihat membubuhkan tandatangannya. Yang terlihat tiga Wakil Ketua DPRD Sumut,

Al Bayan

Muslim Mandiri Oleh: Tantomi Simamora “Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung” (QS. Al-Jumu’ah: 10)

Harun Mustafa, Rahmansyah Sibarani, dan Salman Alfarisi. Sempat Diskors Pada saat akan dilakukan pengesahan dan penandatanganan keputusan bersama antara DPRD Sumut dengan Gubsu terhadap Ranperda PjP APBD Provsu 2019, sempat diskors dua kali. Itu terjadi karena kehadiran anggota dewan tidak memenuhi qourum yaitu 1/2 n + 1 (51 orang). Namun setelah anggota FP Lanjut ke hal A2 kol. 4

JAKARTA (Waspada): Jumlah kumulatif kesembuhan dari virus corona di Indonesia cukuo tinggi, bahkan nyaris tembus 100 ribu orang. Hingga Selasa (18/8), kasus sembuh sudah mencapai 96.306 orang, setelah ada penambahan sembuh 1.848 orang. Dikutip dari data covid19.go.id, saat ini kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia mencapai 143.043 orang. Ada tambahan kasus baru positif 1.673 orang. Sedangkan kasus meninggal bertambah 70 orang hingga totalnya mencapai 6.277 orang. Sebelumnya Senin (17/8), kasus kumulatif Covid-19 di Indonesia mencapai 141.370 orang, dengan 94.458 orang di Lanjut ke hal A2 kol. 6

Covid-19 Di Dunia Kasus 22.102.573

Sembuh 14.840.280

Meninggal 778.363

Covid-19 Di Indonesia Kasus 143.043

Sembuh 96.306

Meninggal 6.277

Covid-19 Di Sumut Kasus 5.820

Sembuh 2.739

Meninggal 257

Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (18/8/2020) 21.00 WIB

Tengku Ryan Rayakan Kemerdekaan Dengan Rafting MEDAN (Waspada): Desa Buluh Duri, Kec. Sipispis, Kab. Serdang Bedagai (Ser-

gai) memiliki potensi wisata alam dan air yang menakjubkan. Desa ini dialiri Sungai Bah

IBADAH merupakan kunci dari kepribadian seorang Muslim. Tanpa ibadah, Muslim sejati lazimnya tidak bisa melakukan aktivitas apapun. Bahkan ibadah bagi seorang Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Ist

TENGKU Ryan bersama komunitas pencinta arung jeram diabadikan usai melakukan rafting di Sungai Bah Bolon, Desa Buluh Duri, Kec.Sipispis, Kab. Sergai dalam rangka memeriahkan HUT ke-75 Kemerdekaan RI.

Bolon yang cocok untuk melakukan arung jeram (rafting). “Kondisi dan arus sungai yang cukup menantang bakal membuat siapa saja yang berkunjung pasti terpukau, juga akan keindahan alamnya,’’ cetus Tengku Muhammad Ryan Novandi, bakal calon Wakil Bupati Sergai berpasangan dengan Ir H Soekirman kepadaWaspada, Selasa (18/8). Keterlibatan masyarakat lokal dalam industri pariwisata arung jeram di Sungai Bah Bolon ini, diprogram untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan. “Potensi alamnya luar biasa, ini bisa memberikan Lanjut ke hal A2 kol. 4

Waspada/Gito AP

Kapolda Sumut Irjen Pol. Martuani Sormin, menjelaskan pengungkapan peredaran 100 Kg sabu-sabu di RS Bhayangkara Medan, Selasa (18/8).

BD Ditembak Mati 100 Kg Sabu, 50 Butir Ekstasi Diamankan MEDAN (Waspada): Dit Reserse Narkoba Polda Sumut, menembak mati seorang tersangka sindikat peredaran narkoba Jakarta - Medan, karena melakukan perlawanan saat dilakukan pengembangan kasus itu. “Seorang tersangka berinisial ST yang ditangkap di Jakarta, ditembak saat dilakukan pengembangan di Medan. Dia melakukan perlawanan menggunakan senjata tajam, ada anggota yang terluka,” ujar Kapolda Sumut Irjen Pol. Martuani Sormin saat menjelaskan kasus itu

di RS Bhayangkara Medan, Selasa (18/8). Pengungkapan peredaran 100 Kg sabu-sabu serta puluhan ribu pil ekstasi itu dilakukan sekira dua bulan, mulai 19 Juni. Saat itu polisi berhasil mengamankan 23 Kg sabu dari tersangka Daniel Edi Johannes (DEJ) alias Dian di Medan. Tim Dit Reserse Narkoba Polda Sumut, kemudian melakukan pengembangan ke Jakarta, dan pada 15 Agustus ditangkap seorang tersangka Hans Wijaya (HW) di Jl. Kali Baru Barat 7 Jakarta Utara, dengan barang

2 Warga Pijay Positif Corona, 1 Meninggal PIDIE JAYA (Waspada): Dua warga Kab. Pidie Jaya dinyatakan Positif Virus Corona Disease (Covid-19) dan kasus tersebut merupakan kasus positif pertamaVirus Corona Disease (Covid-19) ditemukan. Juru Bicara Kesehatan Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pidie Jaya Eddy Azwar kepada Waspada, Senin (17/8) mengatakan, kasus positif baru pertama di Pidie Jaya, dan yang dinyatakan positif dua orang. “Hari ini, Senin (17/8) baru keluar hasil, yang positif satu dari Kec. Meurah Dua, satu dari Kec. Bandar Dua,” kata Eddy. Warga yang positif dan meninggal dunia berasal dari Kec. Meurah Dua, Kab. Pidie Jaya. Meninggal dunia sebelum keluar hasil Swab, Jumat (14/8) kemarin, dan sudah dimakamkan di kampung halamannya. Lanjut ke hal A2 kol. 6

Tidak Terbit Sehubungan Kamis (20 Agustus 2020) Peringatan Tahun Baru Hijriyah maka Harian WASPADA tidak terbit. Harian WASPADA terbit kembali Jumat (21 Agustus 2020). Kepada seluruh pembaca dan relasi iklan harap maklum. (Redaksi)

bukti 50 Kg sabu dan 25 ribu pil ekstasi. Di hari yang sama, tim kembali meringkus tersangka Sugiarto (ST) alias Aliung di Jl. Raya Cilincing Kalibaru, Jakarta, dan diamankan barang bukti 2 karung plastik berisi 50 bungkus teh China dengan berat keseluruhan 50 Kg dan 1 kotak fiber berisikan 5 bungkus plastik transparan berisikan ekstasi 25 ribu butir. “Pengakuan tersangka ST narkotika tersebut akan diantar Lanjut ke hal A2 kol. 4

Ada-ada Saja Wanita Dengan Kaki Terpanjang Kedua Dunia SEORANG wanita bernama Rentsenkhorloo Bud memiliki tinggi badan 206 cm dan diyakini sebagai wanita pemilik kaki terpanjang kedua di dunia. Wanita berusia 29 tahun itu mengaku kesulitan menemukan rok atau celana panjang Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Kalau utang berkurang baru berita - He...he...he...


Berita Utama

A2

BD Ditembak ....

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

PARA deklarator KAMI Sumut foto bersama usai mendeklarasikan KAMI, di Hotel Madani Medan, Selasa (18/8).

Gerakan KAMI Murni Untuk Meluruskan Sejarah MEDAN (Waspada): Prof. Dr. Usman Pelly MA menegaskan, gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) tidak perlu ditakuti atau dikhawatirkan, karena gerakan ini murni merupakan gerakan moral. Banyak terjadi penyelewengan sejarah dan merupakan kewajiban kita untuk meluruskannya. Penyelewengan ideologi Pancasila sudah mencapai titik nadir. Berdosa kita bila tidak menghentikan terjadinya penyelewengan-penyelewangan tersebut. “Bila tidak ada yang berani menegakkan kebenaran dan menghentikan penyelewengan tersebut, maka kita semuanya akan berdosa,” tutur Prof. Usman Pelly pada deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Sumut, di Hotel Madani Medan, Selasa (18/8). Prof. Usman Pelly mengatakan, gerakan KAMI merupakan gerakan yang sangat penting, karena di saat sekarang ini masih ada gerakan yang meluruskan sejarah dan ini sudah menjadi kewajiban seluruh rakyat Indonesia, untuk meluruskan sejarah perjalanan bangsa ini.

Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) juga dihadiri oleh sejumlah tokoh dari berbagai elemen dan bidang, alim ulama seperti Ustadz Azwir Ibnu Aziz, Zahrin Piliang, Shohibul Anshor Siregar, Dr. Abdul Hakim Siagian, Ketua GNPF Ulama Sumut Drs. Aidan Nazwir Panggabean, Ketua FUI Sumut Ustadz Indra Suheri, Ustadz Zulkarnain SS Majelis Mujahidin Pusat dan Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Medan Angga Fahmi, serta Ketua Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sumut Irhamuddin Siregar MA. Sementara itu, Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF) Sumut Ustadz Drs. Aidan Nazwir Panggabean menyebutkan, KAMI bertujuan untuk menyelamatkan kondisi berbangsa dan bernegara yang sudah carut marut dan menuju ke arah tidak berdaulat, baik dari segi hukum, politik, ekonomi dan kebangsaan. “Kondisi bangsa saat ini telah carut marut di berbagai sektor. Itulah sebabnya, kehadiran KAMI sebagai tonggak sejarah

Jembatan Ambruk .... korban atau sungai meluap dulu baru sibuk kembali tinjau lapangan berfoto-foto seperti 2019 lalu,” ujarnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Palas Harry Rizal Hasibuan yang dijumpai, Selasa (18/8) mengatakan, pembangunan kembali jembatan yang ambruk tahun lalu tersebut sudah dianggarkan dengan biaya Rp500 juta. “Sudah dianggarkan dan akan dibangun, namun masih sebatas pembangunan pier tengah dengan biaya Rp500 juta dan akan dilanjutkan kembali tahun anggaran berikutnya,” ujar Kadis. (a31/C)

Utang RI .... “Rendahnya penerimaan perpajakan mengakibatkan realisasi defisit semakin melebar, sehingga mendorong pemerintah menerbitkan utang baru yang pada akhirnya menambah beban bunga APBN,” katanya. Selain itu, Heri Gunawan menerangkan, dari tujuh asumsi makro ekonomi yang ditetapkan pemerintah dan DPR, hanya dua yang mencapai target, yaitu inflasi dan nilai tukar rupiah. Tercatat, realisasi inflasi pada 2019 sebesar 2,72 persen atau di bawah target inflasi yang dipatok, yakni 3 persen. Kemudian, rata-rata nilai tukar rupiah di kisaran Rp14.146 per dolar AS sepanjang 2019 dari target Rp15 ribu per dolar AS. “Namun, 5 indikator asumsi makro meleset dari target,” ujarnya. Di samping itu, dia menyoroti tak tercapainya target pertumbuhan ekonomi di 2019 yang merupakan indikator penting. Ekonomi pada 2019 hanya tumbuh 5,02 persen, atau lebih rendah dari target APBN 2019, yakni 5,3 persen. Selain itu, pertumbuhan ekonomi tahun lalu juga melambat dibandingkan capaian 2018, yaitu 5,17

Al Bayan .... Muslim adalah kunci dari kemandirian untuk melakukan hal-hal yang berikaitan dengan usahausaha seperti mencari nafkah, meniti karier dan lain sebagainya. Selain tanggung jawab, Muslim sejati juga dianjurkan untuk terus berupaya untuk memperbaiki nasibnya. Karena nasib seseorang sesungguhnya tidak bisa diubah, kecuali dengan dirinya sendiri. Artinya kita tidak boleh berputus asa atas rahmat Allah SWT, karena ada banyak rahmat Allah yang mestinya kita raih dengan usahausaya dengan cara yang diridhai Allah SWT. Firman Allah dalam Alquran: “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan (nasib) suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan (nasib) yang ada pada diri mereka sendiri” (QS. Ar-Ra’d: 11). Jika kita ingin berhasil pada impian besar, sudah pasti prosesnya pun akan lebih menantang. Namun sering kita temui di tengah masyarakat awam, mereka ingin sekali hidup berkelimpahan, tapi untuk bermimpi saja takut. Hal itu disebabkan kurangnya rasa yakin pada kemampuan diri mereka sendiri, biasanya yang dibayangkan orang semacam ini adalah sebuah kegagalan. Padahal kegagalan itu salah satu rintangan proses berjuang untuk sampai pada keberhasilan. Percayakah terhadap kemampuan diri sendiri? Jika tidak, berarti Anda belum percaya diri. Yakinlah, setiap orang pasti memiliki passion yang apabila dikembangkan bisa menjadi sebuah wujud kebahagiaan.Tentu untuk memulai tingkatkan rasa percaya diri tidaklah mudah, asalkan kita mau berlatih terus menerus hingga akhirnya jadi terbiasa, pasti akhirnya akan bisa. Jika rasa kepercayaan diri sudah melekat pada diri seseorang, hal menantang seperti apapun akan ia hadapi sampai berhasil. Tidak peduli dengan pendapat orang lain yang justru mematahkan semangat, ia tetap percaya pada diri sendiri bahwa ia bisa melakukannya. Sikap seperti ini penting apabila kita sedang mengejar suatu pencapaian yang positif, dan terlebih juga bisa membawa kebaikan bagi orang lain. Untuk melatih pengembangan diri tersebut kita hanya perlu sering memberi penegasan pada diri kita sendiri dengan besar keyakinan.

untuk meluruskan dan memperbaiki kondisi bangsa ini,” sebut Ustadz Aidan Nazwir Panggabean. Deklarasi tersebut ditandai dengan pembacaan maklumat dan penandatangan yang dilakukan oleh sejumlah tokoh dari berbagai elemen, akademisi, alim ulama dan pengurus Ormas Islam. Sebelumnya, inisiator KAMI Sumut Zulbadri SH mengatakan, deklarasi KAMI yang dilaksanakan secara nasional dan serentak di berbagai kota di seluruh Indonesia, dilatarbelakangi prihatin dengan kondisi bangsa saat ini. Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Deklarasi Dr Ali Yusran Gea SH, MH, MKn, mengingatkan, KAMI merupakan wadah pergerakan moral dalam rangka menyelamatkan Indonesia, sehingga negara Indonesia dapat tetap berjalan dengan baik. Oleh karena itu, para tokoh Sumatera Utara menyambut baik kegiatan yang dibentuk oleh para tokoh nasional seperti Din Syamsuddin, Gatot Nurmantyo, Rochmat Wahab, dan tokoh nasional lainnya. Adapun tokoh deklator KAMI Sumut antara lain Prof. Dr. Usman Pely MA, Dr. Ali Yusran GEA, Zulbadri SH, Rafriandi Nasution SE, MT, H. Amiruddin, Drs. H. Ahmad Mulyadi, Drs. Harun Al Rasyid, Zahrin Piliang, Hendry Piliang SKom., MKom, Dr. Shohibul Anshor Siregar MA, Rafdinal SSos., MAP, Azwir Ibnu Aziz, Syahfitri Utami, Hidayati SSos. (m27)

persen. Kata dia, pemerintah cenderung menyalahkan gejolak ekonomi global. Namun, kontribusi ekonomi global pada struktur produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia tidak signifikan. “Bertambah besarnya anggaran pembangunan, ternyata belum mampu mendatangkan perbaikan fundamental ekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Yang terjadi malah sebaliknya penurunan jika dibandingkan realisasi tahun sebelumnya sebesar 5,17 persen,” tutur Heri. Anggota DPR dari Fraksi Demokrat Vera Febyanthy juga menyoroti sejumlah indikator makro yang tak mencapai target. Seperti, lifting minyak hanya mencapai 746 ribu barel per hari (bph) dari target 775 ribu bph. Terkait pertumbuhan ekonomi, menurut Vera, pemerintah belum bisa merealisasikan target pertumbuhan ekonomi dalam lima tahun terakhir. “Demokrat mencermati dalam lima tahun terakhir, pemerintah belum pernah mencapai target pertumbuhan sebagaimana diamanatkan dalam APBN,” sebutnya. (cnni) Lazimnya seorang Muslim bisa menjadi diri sendiri bukan menjadi diri orang lain. Artinya seorang Muslim yang memiliki kepribadian yang mantap tentunya tidak mudah dipengaruhi orang lain, terutama dalam hal yang tidak baik. Karena dalam hati seorang Muslim terdapat kekokohan iman yang akan menguatkan diri dari pengaruh negatif. Muslim yang mandiri juga memiliki kepribadian yang mantap lebih banyak mempengaruhi orang lain dari pada dipengaruhi. Menjadi diri sendiri memang tidaklah mudah, karena dalam setiap kehidupan kita, terus mendapat pengaruh dari lingkungan yang begitu cepat melekat dalam kepribadian seseorang. sifat imitasi memang tak mudah dihilangkan dari jiwa seseorang. Namun hendaknya tidak meniru prilaku yang justru merusak kepribadian manusia. Apalagi manusia yang diutus ke muka bumi ini adalah memiliki posisi yang sangat penting sebagai khalifah atau pemimpin, paling tidak bisa menjadi pemimpin bagi diri sendiri, mestinya memiliki kepribadian yang mantap, agar bisa menjadi diri sendiri bukan menjadi diri orang lain. Pengaruh yang paling kuat dalam sikap manusia bukanlah faktor keluarga atau pendidikan, yang paling kuat adalah lingkungan, terutama di era globalisasi ini, manusia dituntut untuk lebih kuat menjadi diri sendiri, ditengah derasnya arus budaya yang tidak hanya datang dari lingkungan lokal tetapi sudah banyak bercampur dengan budaya asing yang lebih pulgar, bahkan sudah hampir sama dengan prilaku binatang. Rasa percaya diri akan mulai hilang jika terus dibelenggu oleh perilaku yang buruk atau kebinatangan, karena pada hakikatnya prilaku buruk tersebut adalah suatu penyakit yang akan mengganggu segala aktifitas kecerdasan seseorang. Yang jelas faktor yang mempengaruhi perilaku buruk manusia, baik dari segi kurangnya pendidikan, lingkungan yang buruk maupun faktor keluarga akan mempengaruhi rasa percaya diri seseorang, sebab hal itu akan menjadi salah satu kelemahan dalam mengarungi kehidupan yang penuh dengan cobaan. (Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid/PDM Kab. Tapanuli Selatan)

ke gudang di Medan,” sebut Kapolda. Selanjutnya, Senin (17/8), dilakukan pengembangan dengan penyerahan narkoba yang diawasi petugas di salah satu gudang kawasan KIM 3 Medan. Namun saat itu tersangka ST melakukan perlawanan, menyerang salah satu petugas dengan sebilah parang. “Korban mengalami luka bacok, sehingga dilakulan tindakan tegas, menembak pelaku,” tutur Kapolda. Tersangka ST, selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan pertolongan medis, namun nyawanya tidak tertolong. Dijelaskannya, pengembangan kasus itu ke Jakarta, atas informasi masyarakat. “Saya sampaikan peran masyarakat sangat diharapkan dalam pemberantasan narkoba,” katanya. Kapolda juga berharap media memberi edukasi mengenai bahaya narkoba, sehingga dengan begitu dapat menyelamatkan generasi dari pengaruh narkoba. “Kita harus bersatu dan berkomitmen menjadikan narkotika sebagai musuh bersama demi anak-anak, keluarga serta lingkungan yang kita cintai,” sebutnya. (m10)

Ranperda .... NasDem hadir usai melakukan swab Covid-19, qourum telah mencukupi, sehingga paripurna pengesahan dilanjutkan penandatanganan keputusan bersama antara DPRD Sumut dengan Gubsu diwakili Wagubsu. Realisasi APBD 2019 yang disetujui terdiri atas pendapatan Rp13,079 triliun lebih. Belanja dan transfer Rp13,440 triliun. Penerimaan dalam pembiayaan Rp981,167 miliar, pengeluaran dalam pembiayaan Rp283,844 miloar. Pembiayaan netto Rp697,322 miliar. SiLPA setelah koreksi Rp336,597 miliar. Neraca per 31 Desember 2019 yaitu jumlah aset Rp18,616 triliun lebih, jumlah kewajiban Rp481,658 miliar, dan jumlah ekuitas Rp18,134 triliun lebih. Direkomendasikan, masih banyak ditemukan kualitas pekerjaan tidak sesuai nilai/standar. Pemprovsu diminta menyempurnakan draft Ranperda PjP APBD 2019, khusus terhadap penjelasan tekait SiLPA dari kas daerah Rp235,273 miliar, kas di BLUD Rp10,871 miliar, kas di bendahara pengeluaran Rp132 juta lebih dan kas di bendahara BOS Rp90,320 miliar. Sebelumnya, juru bicara FPDI Perjuangan Delpin Barus, sempat membacakan pendapat akhir fraksinya menolak seluruh materi Ranperda PjP 2019, dengan alasan sidang paripurna menyalahi tatib dewan. “Kami kecewa, karena proses persidangan ini dengan sengaja secara sistematis, terorganisir dan terstruktur mengabaikan berbagai hal yang sangat prinsip,” tuturnya. Sementara Gubsu Edy Rahmayadi, mengapresiasi setinggitingginya kepada DPRD Sumut yang telah membahas PjP terhadap APBD 2019 bersama TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) Provsu, sehingga mencapai kesepakatan dalam keputusan bersama. “Semua saran maupun masukan yang disampaikan kepada Pemprovsu, agar menjadi perhatian serius bagi OPD-OPD untuk melakukan perbaikan dan peningkatan kinerja masing-masing bidang,” katanya. (cpb)

Zona Merah .... “Zona oranye tercatat peningkatan 237, zona kuning menurun 174 kabupaten kota, dan zona hijau menurun 75 kabupaten kota,” tutur Wiku di Kantor Presiden, Selasa (18/8). Daftar zonasi risiko Covid-19 dapat diakses pada laman https:/ /covid19.go.id/peta-risiko. Data ini akan diupdate berkala pada Selasa atau Kamis setiap pekannya. Pada pekan pertama Agustus, Satgas mencatat jumlah zona merah 33 kabupaten/kota, ini berarti zona merah pada pekan ini mengalami penurunan. Penurunan juga terjadi untuk zona hijau, pekan lalu tercatat 82 zona hijau, menurun hingga 75 zona hijau pada pekan ini. Wiku mengatakan, penurunan jumlah daerah dalam zona merah adalah kabar baik, namun untuk zona hijau sebaiknya mengalami peningkatan. “Jadi ini adalah prestasi bisa menurunkan dari risiko tinggi menjadi risiko sedang mohon dipertahankan, untuk zona kuninghijau, mohon perhatian pemerintah dan masyarakat setempat supaya bisa bertahan di zona hijau,” sebutnya. Dia meminta kepala daerah memberikan perhatian khusus pada zona oranye, sebab terus mengalami peningkatan sejak pekan ke dua Juli. “Terlihat di sini zona oranye terus meningkat pada 12-19 Juli 32,8 persen, 19-26 Juli naik jadi 35,99 persen, 26 Juli-2 Agustus naik 43 persen, 2-9 Agustus 43,19 persen, dan 9-16 agustus jadi 46,11 persen, ini perlu menjadi perhatian,” katanya. (cnni)

Tengku Ryan .... manfaat bagi masyarakat setempat untuk peningkatkan perekonomian,’’ ujar Tengku Ryan. Tengku Ryan menuturkan, dirinya ikut arung jeram di Sungai Bah Bolon di Desa Buluh Duri saat menyambut HUT ke-75 Kemerdekaan RI kemarin. “Saya bersama komunitas pecinta arung jeram menelusuri Sungai Bah Bolon ini merayakan HUT ke-75 Kemerdekaan RI. Takjub dan terkesima melihat pemandangan alam dan arus sungai yang menantang,’’ ucapnya. Tengku Ryan menyebutkan, arung jeram adalah olahraga yang memadukan unsur petualangan adventure, edukasi, dan rekreasi dengan mengarungi alur sungai yang ber ‘jeram’ dengan menggunakan perahu karet. “Arung jeram ini sangat menguji nyali dan adrenalin, sehingga dalam melakukannya harus mengikuti pemandu bagi yang pemula agar tidak beresiko,’’ ujarnya. Olah raga arung jeram di bumi Sergai harus terus ditingkatkan, dan terus kita perkenalkan hingga dunia luar. “Lintasan jeram Sungai Bah Bolon sangat eksotis dan alami sehingga menambah daya tarik bagi wisatawan yang akan uji nyali di sini,” tandasnya. Untuk itu, Tengku Ryan berharap, objek wisata arung jeram dapat menjadi skala prioritas dalam pengembangan pariwisata di Sergai. “Sehingga ‘surga yang terpendam’ keindahan Sungai Bah Bolon akan menjadi tempat kunjungan wisata sungai dunia,’’ cetus Tengku Ryan.(m29)

Ada-ada Saja .... yang pas untuknya. Sebab dengan tingginya yang menjulang itu, ia secara resmi memegang rekor manusia dengan sepasang kaki terpanjang kedua saat ini. Dilansir dari Times Now News Selasa (7/7/2020), belanja kerap menjadi kegiatan sulit baginya. Kakinya sepanjang 132,5 cm dari pinggul hingga tumit, dan tidak ada ukuran celana yang pas untuknya. Rentsenkhorloo tinggal di Amerika Serikat (AS) tetapi berasal dari Mongolia. Dia mewarisi gen tinggi dari ayah dan ibunya, yang masing-masing setinggi 207 cm dan 184 cm. Masa kecil dijalani Rentsenkhorloo dengan terjal, karena sering menjadi korban perundungan (bullying). Namun dia juga sempat jadi model karena tinggi badannya. Kini dia bisa menerima takdirnya secara penuh, dan mengatakan jadi manusia tinggi itu indah. “Waktu aku muda, aku merasa sangat butuk karena tinggi badanku. Beberapa orang membuatku merasa tidak nyaman, tapi sekarang sepertinya aku terlihat lebih unik, jadi itulah kenapa aku merasa baik-baik saja,” tukasnya. Rekor sepasang kaki terpanjang saat ini dipegang Ekaterina Lisina dari Rusia, yang dinobatkan oleh Guinness World of Record. Tapi, ukurannya tak jauh beda dengan Rentsenkhorloo Bud (foto). Rentsenkhorloo sendiri meyakini dia yang punya sepasang kaki terpanjang, tapi tidak ada niatan untuk masuk ke buku rekor dunia. (tnn/m11)

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

Virus Corona Di Malaysia 10 Kali Lebih Menular KUALA LUMPUR, Malaysia (Waspada): Asia Tenggara kini tengah menghadapi tipe virus corona yang diperkirakan lebih mudah menular dibanding virus corona yang saat ini tengah menjadi pandemi. Tipe virus corona ini sebelumnya sudah tampak di belahan dunia lain dan diberi nama D614G, ditemukan di sebuah klaster di Malaysia yang memicu 45 kasus disebabkan seseorang yang baru kembali dari India dan melanggar aturan karantina 14 hari di rumahnya. Filipina juga kini mendeteksi tipe virus corona yang sama di Ibu Kota Manila. “Mutasi virus ini dikatakan punya kemungkinan penularan yang cukup tinggi tapi kami tidak punya cukup bukti untuk mengatakan apa yang akan terjadi,” kata Menteri Kesehatan Filipina Maria Rosario Vergeire dalam jumpa pers virtual kemarin, seperti dilansir laman Bloomberg, Senin (17/8). Tipe virus corona ini sudah ditemukan di banyak negara dan menjadi cukup dominan di Eropa dan Amerika Serikat. Namun Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebut tidak ditemukan bukti tipe ini lebih mematikan dari virus corona yang sudah ada. Mutasi juga terdeteksi dalam wabah baru-baru ini di China. Kepala Epidemiologi dan Biostatistik di Universitas Hong Kong, Benjamin Cowling mengatakan, tidak ada bukti dari segi epidemiologi yang menyatakan mutasi ini disebut

lebih menular dibanding tipe virus corona yang lain. “Sekarang tipe ini lebih banyak dijumpai dari pada sebelumnya dan ini bisa menandakan tipe ini kemungkinan mendapat lebih banyak keuntungan dibanding tipe Covid-19 yang lain,” kata dia. Negara-negara Asia tenggara kini mengambil sejumlah langkah untuk mencegah merebaknya kembali Covid-19 seiring dibukanya kembali perjalanan secara terbatas. Namun sejumlah orang melanggar aturan karantina setelah kembali dari luar negeri atau dites negatif ketika baru masuk dari perbatasan. Seorang pria yang baru kembali dari India dites negatif

ketika tiba di Malaysia. Dia kemudian dihukum lima bulan penjara dan didenda karena melanggar aturan karantina. “Orang-orang sekarang harus waspada dan mengambil tindakan pencegahan karena tipe ini sudah ditemukan di Malaysia,” kata Direktur Jenderal Kesehatan Noor Hisham Abdullah di laman Facebooknya tanpa mengutip penelitian mana pun. “Kerja sama warga diperlukan supaya kita bisa memerangi wabah ini dan memutus mata rantai penularan dari berbagai jenis mutasi.” Menurut Cowling, tipe virus corona ini mungkin sedikit lebih mudah menular. (Bloomberg/m11)

Death Valley, Tempat Terpanas Di Bumi CALIFORNIA, AS (Waspada): Suhu terpanas di dunia terpantau terjadi di Taman Nasional Death Valley, yang terletak di negara bagian California, Amerika Serikat. Selain itu, tempat ini juga diliputi sejumlah fenomena alam ekstrem seperti sambaran petir serta tornado panas. Melalui akun twitter resminya, Balai Besar Taman Nasional Death Valley mengonfirmasi suhu di wilayah itu pada Minggu (16/8/2020) waktu setempat mencapai 130 fahrenheit atau 54,4 derajat Celcius. Suhu tersebut tercatat sebagai yang terpanas pernah terjadi sejak Juli 1913 di taman nasional yang terkenal dengan keganasan alamanya. Kenaikan suhu di wilayah liar tersebut rata-rata 4 derajat fahrenheit dalam kurun waktu sebulan terakhir. Kenaikan suhu panas di Death Valley atau yang dikenal juga “Lembah Kematian” memaksa Pusat Layanan Cuaca Nasional Amerika Serikat memberikan tanda merah pada sistem peringatan cuaca di seluruh wilayah teluk mulai Senin (17/8/2020) pagi waktu setempat. (the sun/m11)

Tahanan Polrestabes .... Dijelaskannya, Polrestabes juga tidak mempermasalahkan keluarga Rudolf Simanjuntak membuat laporan ke Polda Sumut, dalam perkara penganiayaan. “Yang bersangkutan (Rudolf Simanjuntak) ditangkap, 15 Juli 2020. Kemudian ditahan pada 21 Juli 2020 dan diserahkan pada 30 Juli 2020 ke RTP. Menurut teman satu sel yang bersangkutan memang mengeluh asam urat dan panas tinggi. Lalu kita serahkan ke RS Bhayangkara,” ujarnya. Sampai di rumah sakit yang bersangkutan meninggal dunia. “Di RTP ada CCTV boleh diperiksa jika ada penganiayaan,” sebut Ronny Sidabutar. Pihak keluarga, kata Kasat, sebelumnya sudah

Golkar Resmi ....

menyetujui dan menandatangani surat pernyataan agar tidak divisum. “Surat pernyataan agar tak divisum dibuat di rumah sakit. Kenapa ibu kandung yang bersangkutan tidak hadir melihat anaknya. Dan surat itu ditandatangani oleh ipar mereka,” tuturnya. Begitu pun, sebut Ronny, pihaknya akan menunggu hasil visum dari RS Bhayangkara esok hari, apa sebenarnya penyebab Rudolf Simanjuntak meninggal dunia. Sebelumnya, Sabatriah Sembiring ibu kandung Rudolf Simanjuntak melalui kuasa hukumnya Irsad Lubis menyatakan, ada kejanggalan atas meninggalnya anak mereka di RS Bhayangkara. Irsad Lubis menilai, ada dugaan penganiayaan yang dialami Rudolf Simanjuntak hingga mengakibatkan meninggal dunia. (m25)

Bobby meski akan didampingi kader Gerindra Aulia Rahman sebagai bakal calon wali kota. “Pada siang hari ini, secara resmi tadi diserahkan dukungan Partai Golkar kepada Bobby untuk Pilkada di Kota Medan,” kata Airlangga. Menurut Airlangga, Golkar memberikan rekomendasi karena Bobby adalah sosok yang kompeten. Keluarga Bobby pun selama ini aktif di Golkar. Airlangga berharap Bobby dan Aulia bisa membawa Medan menjadi lebih baik dan sejahtera. “Jadi secara natural Partai Golkar mengusung Bobby dan Aulia Rahman yang juga didukung oleh beberapa partai lain dalam maju di pilkada

nanti. Tentu, Golkar berharap bahwa Medan akan semakin baik, semakin sejahtera dipimpin oleh Bobby dan Aulia Rahman,” ujar Airlangga. Selain dari Golkar, Bobby telah mendapatkan dukungan dari mayoritas partai pemilik kursi di DPRD Medan. Mulai PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, hingga NasDem. Suami putri Jokowi, Kahiyang Ayu itu diprediksi akan bertarung dengan calon petahana Akhyar Nasution yang diusung oleh Demokrat dan PKS. Akhyar sendiri merupakan kader PDIP. Namun, dia baru saja pindah ke Demokrat. Dengan demikian, dia akan menjadi calon petahana di Pilwalkot Medan melawan Bobby Nasution. (cnni)

Belum Ada ....

Azithromyci.

tidak memberikan pernyataan resmi ada obat yang direkomendasikan dan aman untuk pengobatan Covid-19 tetapi dalam tahapan uji klinis. Universitas Airlangga, TNI AD, dan BIN sebelumnya mengklaim telah mengembangkan kombinasi obat Covid-19 pertama di dunia. Rektor Universitas Airlangga, Prof Nasih menjelaskan bahwa obat tersebut merupakan kombinasi dari berbagai macam obat. BPOM menganggap obat itu adalah sesuatu yang baru. Obat itu diyakini menjadi obat Covid-19 pertama di dunia. Ada tiga kombinasi obat yang ditemukan oleh Unair dan telah dilakukan uji klinis. Kombinasi pertama yaitu Lopinavir/Ritonavir dan Azithromycin. Kedua, Lopinavir/Ritonavir dan Doxycycline. Ketiga, Hydrochloroquine dan

Belum Ada Izin Edar Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan obat Covid-19 yang dikembangkan oleh Unair bekerja sama dengan BIN dan TNI AD belum mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) karena masih dalam tahap uji klinis. Wiku menyebut, saat uji klinis, baik pihak Unair atau BPOM harus memegang dua prinsip yakni aman dan efektif untuk digunakan oleh masyarakat. “Jadi sampai dengan sekarang belum ada izin edar dari obat ini [obat Covid-19 Unair] karena masih dalam tahap uji klinis, tentu dalam uji klinis ada dua prinsip yang harus dipegang, yaitu aman dan efektif,” kata Wiku di Kantor Presiden, Selasa (18/8). (cnni)

2 Warga Pijay .... Pemakaman dilakukan seperti biasa tanpa protokol kesehatan, karena ketika meninggal dunia belum ada hasil swab. Saat pemulangan jenazah, pihak dari rumah sakit tempat pasien dirawat sebelum meninggal juga tidak melakukan protokol kesehatan. Sementara satu lagi yang dikonfirmasi adalah warga Kec. Bandar Dua, sudah melakukan isolasi mandiri. Sedangkan orang yangpernahkontakdenganwarga yang dinyatakan positif sudah dilakukan rapid test. (b23)

Sembuh Dekati .... antaranya sembuh, dan 6.207 orang meninggal dunia. Untuk menangani kasus Covid-19 yang makin tinggi, Presiden Jokowi telah menerbitkan Inpres Nomor 6 tahun 2020 yang mengatur sanksi pelanggaran protokol kesehatan, serta pengerahan TNI dan Polri guna mendisiplinkan masyarakat. Selain itu, ada pula usaha uji coba vaksin dari China di Indonesia, yang digelar oleh Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung. Namun, prosesnya masih butuh waktu sampai teruji efektivitasnya. Takketinggalan,adaklaimobat Covid-19hasiltemuanUnairyang didukung oleh TNI dan BIN. Namun, para pakar epidemiologi meragukannya,karenaprosesnya tak memiliki kedisiplinan metode ilmiah uji obat dan transparansi sampel. (cnni)


WASPADA

A3

Rabu 19 Agustus 2020

Penangguhan Ditolak, Jerinx Masuk Rutan -lp6

Jerinx

Hari Konstitusi Momentum Evaluasi Sistem Tatanegara JAKARTA (Waspada): Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan peringatan hari Konstitusi menjadi momentum bersama bagi seluruh elemen masyarakat, bangsa, dan negara untuk melakukan refleksi dan evaluasi terhadap sistem ketatanegaraan, konstitusi maupun pelaksanaannya. Refleksi dan evaluasi apakah konstitusi telah mampu memandu secara konstitusional seluruh kehidupan bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-citanya. “Untuk menjamin bahwa UUD adalah konstitusi yang hidup dan bekerja untuk kesejahteraan masyarakat, maka UUD NRI Tahun 1945 memberikan wewenang kepada MPR untuk melakukan evaluasi dengan kewenangan mengubah dan menetapkan UUD, apabila tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” kata Bambang Soesatyo dalam peringatan Hari Konstitusi di Gedung Jakarta, Selasa (18/8). Peringatan Hari Konstitusi dengan tema “Kita Laksanakan UUD NRI Tahun 1945 untuk Wujudkan Indonesia Maju” dihadiri Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin secara virtual. Hadir secara fisik dalam peringatan Hari Konstitusi antara lain Menko Polhukam Mahfud MD, Ketua DPD La Nyalla Mattaliti,

Ketua BPK Agung Firman Sampurna, Ketua MK Anwar Usman, Ketua KY Jaja Ahmad Jayus, para Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Ahmad Muzani, Lestari Moerdijat, Jazilul Fawaid, Sjarifuddin Hasan, Arsul Sani, serta pimpinan Badan Sosialisasi, Badan Pengkajian dan Badan Penganggaran. Ikut hadir secara virtual Ketua DPR Puan Maharani, Ketua MA Muhammad Syarifuddin, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Zulkifli Hasan, dan Fadel Muhammad. Untuk menjawab apakah konstitusi telah mampu memandu secara konstitusional seluruh kehidupan bangsa Indonesia, menurut Bamsoet, sedikitnya ada tiga hal mendasar yang dapat menjadi batu uji evaluasi. Pertama, konstitusi hadir sebagai instrumen hukum membatasi pelaksanaan pemerintahan negara agar tidak menyimpang dari kaidah konstitusional yang telah ditetapkan dalam UUD NRI Tahun 1945. Kedua, konstitusi hadir untuk mengatur wewenang lembaga-lembaga negara dan hubungan di antaranya dalam melaksanakan wewenang dan tugas konstitusionalnya dalam sistem ketatanegaraan. Ketiga, konstitusi hadir untuk mengatur hubungan negara dan masya-

rakat, masyarakat dengan masyarakat, terkait dengan jaminan dan pelaksanaan hak-hak konstitusional warga negara. “Atas dasar itulah UUD NRI Tahun 1945 memberikan wewenang kepada MPR untuk melakukan evaluasi dengan kewenangan mengubah dan menetapkan UUD,” ujarnya. Bamsoet mengungkapkan meski MPR memiliki kewenangan mengubah dan menetapkan UUD, namun amanat untuk melakukan perubahan terhadap UUD NRI Tahun 1945 bukanlah hal yang mudah. Untuk melakukan perubahan UUD NRI Tahun 1945 diperlukan keseksamaan, kecermatan, dan kehati-hatian karena menyangkut hukum dasar negara. “Amanat untuk melakukan perubahan terhadap UUD NRI Tahun 1945 bukan hal yang mudah. Ini adalah tugas mulia yang harus diemban dengan sebaikbaiknya, penuh keseksamaan, kecermatan, dan kehati-hatian, karena menyangkut hukum dasar negara, hukum tertinggi yang mengatur berbagai dimensi strategis kehidupan berbangsa dan bernegara, baik di bidang politik, ekonomi, sosial dan budaya, serta pertahanan dan keamanan negara,” paparnya.(J04)

JAKARTA (Waspada): Drumer Band Superman Is Dead, Jerinx kembali digiring ke ruang tahanan usai pengajuan penangguhan penahananannya ditolak Polda Bali, Selasa (18/8). Jerinx kembali dibawa ke rumah tahanan Polda Bali usai menjalani pemeriksaan. Jerinx keluar mengenakan baju tahanan dengan kedua tangan terikat borgol dari tali plastik. Kuasa hukum Jerinx, IWayan Gendo Suardana membenarkan pengajuan penangguhan penahanan kliennya tak dikabulkan. “Permohonan penangguhan klien kami tak dikabulkan dengan alasan keputusan tim,” kata Gendo. Diberitakan sebelumnya, Polda Bali menolak permohonan penangguhan penahanan diajukan drummer Superman Is Dead (SID) I Gede Astina alias Jerinx atas kasus ujaran kebencian yang menjeratnya. “[Penangguhan penahanan] ditolak,” kata Kabid Humas Polda Bali Kombes

Syamsi melalui pesan singkat Selasa (18/8). Ia mengatakan alasan penolakan permohonan penangguhan karena polisi khawatir Jerinx akan kembali mengulangi perbuatannya. Jerinx ditetapkan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian ‘IDI kacung WHO’ yang diposting di akun instagramnya @jrxsid, beberapa waktu lalu. Penetapan itu setelah dalam gelar perkara penyidik mene-mukan terpenuhinya unsur pidana. Setelah ditetapkan sebagai tersangka, langsung dilakukan penahanan terhadap Jerinx pa-

Program Vokasi

Kemendikbud Siapkan Modal Rp40 Juta JAKARTA (Waspada): Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi meluncurkan program Kewirausahaan Mahasiswa Vokasi Tahun 2020. Sasaran program ini adalah mahasiswa Politeknik Negeri atau Perguruan Tinggi Negeri Penyelenggara Pendidikan Vokasi yang masih aktif. Mereka yang berhak mengirimkan proposal adalah mahasiswa telah terdaftar pada program pendidikan vokasi dan tercantum pada pangkalan data pendidikan tinggi. “Jumlah mahasiswa yang difasilitasi adalah 900 mahasiswa atau 180 kelompok. “Kelompok tersebut, diharapkan sudah memiliki bekal kegiatan wirausaha telah dirintis sebelumnya,” ujar Direktur Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi, Beny Bandanadjaja saat meluncurkan program di Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), Depok, Senin (17/8). Program ini merupakan dukungan dan dorongan Kemendikbud terhadap kegiatan kewirausahaan bagi mahasiswa di Politeknik/ Perguruan Tinggi penyelenggara Pendidikan Vokasi, selain menumbuhkan karakter wirausaha mahasiswa vokasi. Pelaksanaan kegiatan ini akan dilaksanakan pada September hingga November 2020. Paling lambat Desember 2020, Kemendikbud telah menerima daftar mahasiswa atau kelompok akan mendapatkan bantuan wirausaha. (J02)

da Rabu (12/8). Polisi menjerat Jerinx dengan pasal 28 ayat (2) jo pasal 45A ayat (2) UU ITE. Sebelumnya, dua personel Superman is Dead (SID), Bobby dan Eka, menyambangi Polda Bali sembari memakai kaus bertuliskan seruan pembebasan rekan mereka, Jerinx. Bobby dan Eka datang ke Polda Bali memenuhi panggilan polisi untuk memberi kesaksian terkait

kasus dugaan ujaran kebencian yang menyeret Jerinx. Mereka datang dengan kaus hitam bertuliskan, “Nyalakan Tanda Bahaya. Bebaskan Jerinx SID.” Selain kaus, mereka juga membawa selebaran berisi seruan untuk membebaskan Jerinx. Sejumlah teman Jerinx juga sempat berfoto di depan Polda Bali sekaligus menyerukan agar Jerinx dibebaskan.

Eka juga sempat menyampaikan pesan agar Jerinx kuat menjalani proses hukum ini. Ia meminta Jerinx tetap semangat agar bisa selalu berpikir jernih meski dalam situasi seperti ini. “Biar Jerinx tetap kuat, tetap sehat, dan semangat. Itu poin pertama agar bisa berpikiran jernih. Ikuti selalu prosesnya dan tetap kuat,” kata Eka, pembetot bass SID. (cnni)

Ditjen Dikti Umumkan Klasterisasi PT JAKARTA (Waspada): Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengumumkan klasterisasi perguruan tinggi Indonesia tahun 2020. Ada lima klaster institusi pendidikan tinggi menunjukkan kinerja perguruan tinggi akademik Indonesia berada di bawah binaan Kemendikbud. Ada 15 PerguruanTinggi (PT) dari 2.136 PT yang masuk klaster 1, diantaranya Universitas Sumatera Utara (USU) nilai skor USU 2,795. Tertinggi adalah Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan skor 3,648. Klaster 2 berjumlah 34 perguruan tinggi, klaster 3 berjumlah 97 perguruan tinggi, klaster 4 berjumlah 400 perguruan tinggi dan klaster 5 berjumlah 1.590 perguruan tinggi. Informasi lebih detail mengenai hasil klasterisasi perguruan tinggi tahun 2020 dapat diperoleh secara daring melalui laman https://klasterisasi-pt.kemdikbud.go.id. Dirjen Dikti, Prof Nizam mengingatkan agar klasterisasi ini jangan disalah maknai sebagai pemeringkatan. “Klasterisasi ini bukanlah pemeringkatan, namun pengelompokan perguruan tinggi sesuai dengan level perkem-

bangannya. Klasterisasi ini jangan disalah maknai sebagai pemeringkatan,” jelas Nizam mengawali paparannya, Senin (17/8). Tujuan utama klasterisasi adalah untuk menyediakan landasan bagi pengembangan kebijakan pembangunan, pembinaan perguruan tinggi serta untuk mendorong perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi secara berkelanjutan. Selain itu, klasterisasi perguruan tinggi berfungsi untuk menyediakan informasi kepada masyarakat umum tentang kualitas kinerja perguruan tinggi di Indonesia. Klasterisasi diidentifikasi berdasarkan empat aspek utama antara lain mutu sumber daya manusia dan mahasiswa (input), pengelolaan kelembagaan perguruan tinggi (proses), capaian kinerja jangka pendek yang dicapai perguruan tinggi (output), dan capaian kinerja jangka panjang perguruan tinggi (outcome). Pada klasterisasi tahun 2020 ini, indikator yang digunakan untuk menilai kinerja perguruan tinggi pada aspek input antara lain persentase dosen berpendidikan S3, persentase dosen dalam jabatan lektor kepala dan

guru besar, rasio jumlah dosen terhadap jumlah mahasiswa, jumlah mahasiswa asing, dan jumlah dosen bekerja sebagai praktisi di industri minimum 6 bulan. Pada aspek proses terdapat 9 indikator yang digunakan antara lain Akreditasi Institusi, Akreditasi Program Studi, Pembelajaran Daring, Kerjasama perguruan tinggi, Kelengkapan Laporan PDDIKTI, Jumlah Program Studi bekerja sama dengan DUDI, NGO atau QSTop 100 WCU by subject, Jumlah Program Studi melaksanakan program merdeka belajar, Jumlah mahasiswa yang mengikuti Program Merdeka Belajar. Pada aspek output, terdapat empat indikator yang digunakan antara lain jumlah artikel ilmiah terindeks per dosen, kinerja penelitian, kinerja kemahasiswaan, jumlah program studi telah memperoleh Akreditasi atau Sertifikasi International. Sementara pada aspek outcome, terdapat lima indikator yang digunakan antara lain kinerja inovasi, jumlah sitasi per dosen, jumlah patent per dosen, kinerja pengabdian masyarakat, dan persentase lulusan perguruan tinggi yang memperoleh pekerjaan dalam waktu 6 bulan.(J02)

Filipina Diguncang Gempa 6,7 Magnitudo MANILA, Filipina (Waspada): Gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M) 6,7 mengguncang wilayah Filipina bagian tengah pada Selasa (18/8/2020) pagi waktu setempat. Gempa berpusat di lautan namun dinyatakan tidak berpotensi tsunami. Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat gempa bumi ini mengguncang wilayah tenggara Pulau Masbate di Bicol, Filipina pada Selasa pagi, sekitar pukul 08.03 waktu setempat. Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC) mencatat bahwa pusat gempa berada di kedalaman 30 kilometer dari permukaan laut. Badan seismo-

logi Filipina menyatakan tidak ada potensi tsunami yang dipicu oleh gempa ini, namun warga diperingatkan akan adanya gempa susulan. “Kemungkinan gempa susulan yang berkekuatan lebih besar tidak bisa diabaikan,” tutur kepala badan seismologi Filipina, Renato Solidum, kepada stasiun radio setempat, dZMM. Getaran gempa terasa kuat bagi warga yang tinggal di dekat pusat gempa. Salah satunya Rodrigo Gonhuran (30) yang

tinggal di kota Cataingan. Dia menyebut bahwa gempa bumi ini merupakan yang terkuat yang pernah dirasakannya di wilayah tersebut. “Lemari dan barang-barang lainnya di rumah berjatuhan dan dinding rumah tetangga saya retak dan beberapa roboh,” ucapnya kepada Reuters. Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa akibat gempa ini. Namun kerusakan dilaporkan terjadi di sejumlah wilayah. “Ada banyak rumah yang rusak,” sebut Sersan Kepala Antonio Clemente yang juga berada di kota Cataingan, yang berjarak hanya beberapa kilometer dari Laut Samar yang

menjadi titik pusat gempa. “(Getaran gempa) Itu sangat kuat,” imbuhnya. Rumah-rumah warga di area pedesaan Filipina banyak terbuat dari material ringan seperti kayu.Warga lokal sempat panik dan berlarian ke jalanan saat gempa mengguncang rumah mereka. “Terasa kuat, membuat pusing,” tutur Kolonel Polisi Eric Dampak yang ada di kota Iloilo, sekitar 400 kilometer sebelah barat daya Masbate. “Nyaris semua orang di dalam gedung bergegas ke jalanan. Hingga sekarang, mereka masih ada di luar,” imbuhnya. (reuters/afp/m11)

Konjen India Di Medan Rayakan HUT India Ke-74 MEDAN (Waspada): Konsulat Jenderal (Konjen) India pada Sabtu (15/8/2020) menyelenggarakan perayaan HUT India ke-74 yang bertempat di Kompleks Konsulat Jenderal India di Medan. Mengingat pembatasan yang diberlakukan akibat pandemi virus corona, acara tersebut sengaja dilaksanakan dengan berskala kecil, dengan partisipasi 30 undangan khusus. Acara diselenggarakan secara ketat dengan memperhatikan pembatasan yang diberlakukan oleh Pemerintah Sumatera Utara. Mengawali perayaan, Konsul Jenderal Raghu Gururaj mengibarkan bendera India yang dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan India. Kemudian, Konsul Jenderal membacakan pidato presiden India. Pidato tersebut menyoroti langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah India untuk menanggulangi pandemi Covid-19 di India, bantuan medis India ke beberapa negara untuk membantu mereka dalam upaya mengatasi pandemi dan pencarian vaksin Covid-19. Ia juga memaparkan langkah-langkah baru yang diambil oleh pemerintah India untuk

Waspada/Ist

KONSUL Jenderal India Raghu Gururaj memaparkan langkah-langkah baru yang diambil oleh pemerintah India saat memperingati HUT India ke-74 di Kompleks Konsulat Jenderal India di Medan Sabtu (15/8/2020). merevitalisasi ekonomi India dalam menghadapi pandemi, terutama di sektor infrastruktur, konstruksi, IT, teknologi digital, farmasi dan pertanian tertentu. Konsul Jenderal berbicara tentang layanan yang diberikan oleh petugas kesehatan India selama pandemi. Mengutip dari pidato Presiden India, ia menyatakan bahwa sangat meng-

apresiasi peran petugas kesehatan dalam melawan virus corona. Konsul Jenderal menyoroti inisiatif yang diambil oleh pemerintah India yaitu “Atmanirbhar Bharat Abhiyaan” (India yang Mandiri), yang bertujuan untuk menggabungkan produksi dan konsumsi dalam negeri dengan rantai pasokan global. Dalam kesempatan terse-

but, Konsul Jenderal India juga menyerahkan Sertifikat kepada 3 pemenang lomba esai yang diselenggarakan untuk mahasiswa Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan sebelumnya. Demikian pula sertifikat dan hadiah diberikan oleh Konjen India kepada para pemenang lomba seni dan esai yang diselenggarakan untuk masyarakat India di Sumatera. (m11)

DARI KIRI KE KANAN : Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani, Ahmad Basarah, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid (Waspada/Humas Pemberitaan MPR)

Peringatan Hari Konstitusi

Ketua MPR RI Diperlukan Pokok-Pokok Haluan Negara Dalam Konstitusi JAKARTA (Waspada) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menegaskan peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, merupakan satu kesatuan dengan peringatan Hari Konstitusi Indonesia pada tanggal 18 Agustus 1945. Di tanggal inilah secara yuridis konstitusional negara Indonesia dilahirkan. Pada tanggal ini pula cita negara merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur, serta Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara ditetapkan. Pada tanggal 18 Agustus 1945 pula tujuan negara Indonesia merdeka ditetapkan dalam pembukaan UUD NRI Tahun 1945. “Peringatan Hari Konstitusi harus menjadi momentum bagi seluruh elemen masyarakat, bangsa dan negara untuk melakukan refleksi dan evaluasi terhadap sistem ketatanegaraan. Misalnya, ketiadaan PokokPokok Haluan Negara (PPHN) dalam konstitusi, dirasakan telah membuat bangsa ini kehilangan arah dalam mencapai tujuan sebagai bangsa yang berdaulat, adil, dan makmur. Atas dasar itulah, MPR RI terus menyerap aspirasi masyarakat tentang perlunya PPHN dalam konstitusi,” ujar Bamsoet dalam peringatan Hari Konstitusi, di Gedung Nusantara IV MPR RI, Jakarta (18/8/20). Turut hadir secara virtual antara lainWakil Presiden KH Maruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, dan Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin. Hadir pula

secara langsung antara lain Ketua DPD RI La Nyala Mattalitii, Ketua BPK Agung Firman Sampurna, Ketua MK Anwar Usman, dan Ketua KY Jaja Ahmad Jayus. Mantan Ketua DPR RI ini menuturkan, untuk memudahkan masyarakat menyampaikan aspirasi kepada MPR, Sekretariat Jenderal MPR RI telah membangun sistem informasi pengelolaan penyerapan aspirasi masyarakat berbasis pada teknologi informasi (e-aspirasi konstitusi). MPR RI juga telah mengeluarkan Ketetapan MPR RI Nomor VII/MPR/2001 tentang Visi Indonesia Masa Depan, yang ternyata selaras dengan tekad pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam mewujudkan Indonesia Maju. “Keselarasan tersebut dapat dilihat dari berbagai hal. Pertama, prioritas pembangunan infrastruktur yang bertujuan membangun kesetaraan antar daerah. Kedua, meng-

KETUA MPR RI Bambang Soesatyo saat menyampaikan sambutan pada Hari Konsitusi di Gedung MPR RI, Jakarta Selasa (18/8) (Waspada/Humas Pemberitaan MPR) gencarkan pembangunan sumber daya manusia sebagai prasyarat kunci menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih maju. Ketiga, menekankan pentingnya investasi dalam negeri. Keempat, reformasi birokrasi melalui pembubaran lembaga-lembaga yang tidak efektif dan tidak efisien. Terakhir, pengalokasian dan penggunaan anggaran pendapatan dan belanja negara secara efektif dan efisien untuk memberi manfaat ekonomi dan kesejahteraan bagi masyarakat,” tutur Bamsoet. Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menjelaskan, untuk menjamin kontitusi hidup dan bekerja untuk kesejahteraan masyarakat, maka UUD NRI Tahun 1945 memberikan

wewenang kepada MPR RI untuk melakukan evaluasi dengan kewenangan mengubah dan menetapkan Undang Undang Dasar, sesuai kebutuhan masyarakat. Amanat melakukan perubahan terhadap UUD NRI Tahun1945bukanhalmudah. “Ini adalah tugas mulia yang harus diemban dengan penuh keseksamaan, kecermatan dan kehati-hatian, karena menyangkut hukum dasar negara, hukum tertinggi yang mengatur berbagai dimensi strategis kehidupan berbangsa dan bernegara, baik di bidang politik, ekonomi, sosial dan budaya, serta pertahanan dan keamanan negara,” pungkas Bamsoet. (Red)


Rabu, 19 Agustus 2020

A4

WASPADA

Iklan Mini

AUTOMOTIVE

- Ford Fiesta 1.5 New. M/T, 2013/14, merah. Rp.89 Jt - Datsun Go+, 3 baris, 2018, abu met. Rp.77Jt. HUB: 0813708333 191647

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di H a ria n U m um

WASPADA

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

660.000

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln

PAKET HAR GA HARGA

PENERBIT AN PENERBITAN

TERCECER TERCECER/ HILANG Surat Keterangan hak milik tanah yg dikeluarkan oleh Kepala Desa Karang Gading. Kec. Labuhan Deli, Kab. Deli Serdang No:593.83/I/KG/2015. An. HAMDANI. Lokasi di Dsn II. Ds.Karang Gading Kec.Labuhan Deli. Luas 2.288,5 M² 000821

TERCECER BPKB an. ROSLINA TARIGAN. Alamat Jl. M.Syuhada No.34. Kel. Beringin. Kec. Medan Selayang Medan. BK 5725 AFU 191644 HILANG BPKB Sp.motor Yamaha Mio. BK 3995 ACA. An. SRI SUSILAWATI. Norank: MH328D40DBJ299572. Nosin: 28D-3299407 191646

PENGOBATAN

SERVICE KONSTRUKSI

M AK EROT

PRIMA SERVICE

Ahli T e r a pi a la t vit a l Ditangani H . M . O t o n g Bagi yg sudah lanjut usia Vitalitasnya dah mengalami mati total. Itu bisa dinormalkan kembali.

PROPERTY

TERCECER/ HILANG Satu buah Sertifikat Tanah Hak Milik (SHM) an. SARNO GINTING. No. 1377/Lingga . Luas tanah 2.237 M2. Hilang di Kabanjahe dan sekitarnya ,bagi yang menemukan, mohon menghubungi nomor HP 081361711512 atau kantor Pertanahan Kab. Karo 000822 TERCECER Asli surat tanah yang dikeluarkan Kades Suka Dame, Kec.Kutalimbaru thn 1980. An. MARKUS SEMBIRING. Lokasi Dusun I desa Suka Dame, Kec. Kutalimbaru. Luas tanah 4900 M². Surat hilang Desember 2019. HP: 081262506715 191641

Kirim Format Iklan Anda Dalam Bentuk JPEG Atau Ai

DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 0 8 1 3 6 1 4 5 6 5 7 5 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019

DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019

DIJUAL CEPAT RUMAH DIBAWAH HARGA

DIJUAL RUMAH 2 unit 270 Juta. Uk. 5,5 x 26m2. Ada air PDAM & Sumur Bor. Listrik 1300 & 900 Watt. Hub. 0852 7094 1982

Luas 10 x 24 M², SHM, PAM, PLN. 4 Kamar tidur + Garasi + 2 KM + RK – Taman Blk + RM. Ringroad, JL. Gagak Hitam. Komplek Bumi Seroja Permai Blok C/41. Hubungi alamat tersebut/ Tanpa Perantara 191648

WC Tumpat – Sedot WC Saluran Air

0821 6210 8888 0853 7097 8888

191456

K H U SU S PRI A Ejakulasi dini Lemah. Memperpanjang alat vital. Keras, Kuat tahan lama. Reaksi Langsung di tempat J l. La k sa na N o. 6 2 A M e da n HP P.. 0 8 1 2 4 0 3 8 3 3 3

E-mail: iklanminiwaspada@yahoo.co.id

WASPADA

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

061 - 457 6602 iklanminiwaspada@yahoo.co.id

10 Pelajar SMP Dan SMA Ikuti Piala Menpora Esports 2020 MEDAN (Waspada): Kejuaraan esports tingkat nasional dikhususkan bagi kelompok pelajar SMP, SMA dan mahasiswa bertajuk Piala Menpora Esports 2020 AXIS resmi dimulai Senin (17/8) bertepatan Peringatan Hari Kemerdekaan RI Ke-75 diikuti lebih dari 10 ribu atlet muda terbagi dalam 2.048 tim esports mulai bertanding membela institusi pendidikannya masing-masing dan meraih gelar juara. Bergulirnya turnamen digagas Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI ini ditandai dengan seremoni kick off dilakukan Menpora Zainudin Amali dan Ketua Pelaksana Piala Menpora Esports 2020 AXIS Giring Ganesha. Selaras dengan anjuran pemerintah tentang protokol kesehatan, maka seluruh rangkaian turnamen berlangsung secara daring, tanpa kontak fisik, baik atlet maupun penonton. Menpora Zainudin Amali menjelaskan, diselenggarakannya Piala Menpora Esports 2020 AXIS merupakan bagian

dari upaya Kemenpora mengembangkan dan memajukan esports secara positif di Tanah Air. Kejuaraan ini diharapkan mencetak bakat-bakat baru atlet esports Indonesia yang dapat mengharumkan nama bangsa di kemudian hari. “Sejak awal, Kemenpora berkomitmen untuk mendukung esports agar berkembang dan membawa prestasi bagi Indonesia. Ketika kemudian terjadi pandemi saya melihat bahwa esports ini justru makin populer. Maka dari itu saya menggagas agar ada sebuah kompetisi esports yang tujuannya menjaring bibit-bibit muda berbakat,” ujar Menpora Zainudin Amali dalam konferensi pers melalui aplikasi Zoom usai seremoni kick off, Selasa (17/8). Menpora menambahkan pemerintah menyadari bahwa esports sangat populer di kalangan anak muda. Oleh karena itu salah satu pengembangan esports yang penting saat ini adalah menghadirkan wadahwadah kompetisi yang terstruk-

tur dan berjenjang. Terlebih saat ini institusi pendidikan mulai dari SMP, SMA, hingga universitas sederajat semakin terbuka dan terlibat dalam mengembangkan esports secara positif. “Kami gembira bahwa animo terhadap Piala Menpora Esports 2020 AXIS ini sangat positif. Ada lebih dari 10 ribu atlet muda yang bertanding demi mengharumkan nama sekolah dan kampusnya masingmasing. Inilah yang perlu menjadi perhatian kita bersama agar kedepan upaya-upaya dan kerjasama untuk memajukan esports ini bisa terus dilakukan secara simultan, sehingga membawa prestasi bagi Indonesia nantinya,” terangnya. Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Piala Menpora Esports 2020 AXIS Giring Ganesha mengatakan tingginya animo peserta menguatkan indikasi bahwa esports masih tetap populer dan makin digemari di tengah kondisi pandemi Covid-19. Hal ini memperkuat keyakinannya

dan Indonesia Esports Premiere League (IESPL) selaku mitra Kemenpora dalam penyeleng-garaan turnamen ini agar ber-langsung sukses dan memba-wa manfaat bagi kemajuan esports Indonesia. “Piala Menpora Esports 2020 AXIS dirancang untuk menjadi wadah kompetisi bagi talenta-talenta muda esports kita agar mereka berkembang dan kemudian bisa menjadi atlet pro yang berprestasi di masa depan. Kita melihat potensi atlet-atlet kita ini luar biasa dan industrinya pun tumbuh positif, maka melalui kejuaraan ini kita ingin bagaimana esports ini juga bisa membawa kejayaan Indonesia,” Giring memaparkan. Ia juga menjelaskan, sejak pendaftaran dibuka pada 1 Agustus lalu, hanya dalam waktu selama kurang lebih seminggu , target kuota peserta yaitu 2.048 tim telah tercapai. Setiap tim terdiri dari 5 atlet, yang artinya ada lebih dari 10 ribu atlet berkompetisi dalam turnamen ini. Banyak peserta berasal dari

sejumlah perguruan tinggi dan sekolah ternama dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Beberapa di antaranya berasal dari Universitas Padjajaran (Unpad) Jawa Barat, Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Universitas Riau (UNRI) Riau, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jawa Timur, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Politeknik Negeri Lhowseumawe – Nanggroe Aceh Darusallam, Universitas Halu Oleo – Sulawesi Tenggara, Universitas Udayana – Bali, Universitas Sriwijaya – Sumatera Selatan, hingga Universitas Nusa Nipa Maumere – NTT. Pelaksanaan Piala Menpora Esports 2020 AXIS ini juga didukung penuh dari kelompok industri yang menjadi bagian dari ekosistem esports di Indonesia. Brand Director Moonton Indonesia Aswin Atonie mengatakan, Moonton melalui Mobile Legends: Bang Bang percaya bahwa Piala Menpora Esports 2020 akan menjadi katalisator bagi industri esports di Indonesia. (m12)

Kata dia, pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh tim pengabdian Prof. Lusiana Andriani Lubis,MA,PhD menitik beratkan kepada fungsi ekonomi dan pembinaan lingkungan melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat untuk mensejahterakan keluarga. Hal ini dengan mengoptimalkan potensi yang ada pada lingkungan sekitarnya. Menurut Prof Lusiana, kegiatan ini merupakan program lanjutan, dimana tahun lalu pengabdian masyarakat dilaksanakan didesa Kampung KB Kecamatan Batang Angkola Muara Tais Kabupaten Tapanuli Selatan. Saat ini di Kecamatan Beringin-Deliserdang, Observasi tetap dilakukan dalam memilih lokasi dengan memperhatikan material yang tersedia sebagai bahan dasarnya seperti telur bebek dan limbah lidi sawit. Kegiatan dilaksanakan bermitra dengan Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan

Beringin - Deliserdang yaitu ibu Rahimah Angkat. Metode yang dilakukan melalui ceramah, Tanya jawab dan praktik langsung cara membuat telur asin dan anyaman lidi sawit pada Selasa (7/ 7) yang bertempat di aula kantor Camat Kecamatan Beringin. Pesertanya berjumlah 30 orang terdiri dari pengurus/ibuibu tim penggerak PKKbaik di tingkat Kelurahan,Desa dan Dusun serta masyarakat yang

ditunjuk oleh kader KB. Kegiatan dibuat perkelompok, satu kelompok terdiri dari 5 (lima) orang sehingga ada 6 (enam) kelompok agar nampak kerja timnya dan mudah diawasi dalam pengerjaannya. Tujuan akhir yang diharapkan adalah ilmu yang diperoleh dapat diteruskan kepada yang lainnya. Selain itu masyarakat , khususnya ibu ibu bertambah pengetahuan dan keteram-

MEDAN (Waspada): Kualitas kreativitas kepala daerah akan mempengaruhi majunya suatu daerah. Itulah sebabnya untuk maju menjadi kepala daerah seorang dituntut memiliki kemampuan memahami hal yang menjadi kebutuhan daerah dan apa yang harus dilakukannya. Dr RE Nainggolan menyatakan hak itu dalam diskusi “Menemukan Kepala Daerah Yang Sesungguhnya Pada Pilkada Kabupaten dan Kota di Sumut” secara virtual, kenarin. “Maju atau tidaknya satu daerah 90 persen ditentukan oleh kepala daerah. Hanya 10 persen ditentukan oleh sumber daya alamnya,” katanya dalam forum yang dihadiri peserta dari kalangan akademisi, KPU, tokoh agama dan jurnalis. RE yang juga mantan Sekda

Provinsi Sumut ini menambahkan saat ini ada keprihatinan terhadap proses yang dilakukan oleh para calon kepala daerah yang ingin maju di Pilkada. Keinginan untuk memiliki seluruh dukungan partai politik menurutnya menjadi hal yang sangat memprihatinkan, karena ini menunjukkan indikasi partai yang "dibeli". “Apakah ini karena tidak ada kader partai yang mumpuni, apakah proses kaderisasi di partai politik tidak berjalan baik? ini tentu menjadi pertanyaan besar,” tuturnya. Masyarakat juga diminta untuk cerdas dalam menentukan memilih para calon yang maju di Pilkada. Memahami kualitas dan kapasitas masingmasing calon kepala daerah menurutnya menjadi sebuah keharusan agar pemimpin

yang lahir dari Pilkada pada daerah mereka merupakan sosok yang mampu membawa kemajuan. “Kita harus beri pemahaman kepada masyarakat, agar sungguh-sungguh cerdas dan cermat dalam menentukan pilihan ini,” katanya. (m05)

Kopasude Peringati HUT RI Ke 75

Anyaman Lidi Dan Pembuatan Telur Asin Untuk Ketahanan Ekonomi Keluarga MEDAN(Waspada): Komunikasi efektif dalam upaya pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu usaha yang dapat dilaksanakan oleh perempuan di rumah. Apalagi di saat COVID-19, banyak waktu luang yang dapat dimanfaatkan untuk menambah keterampilan yang bermanfaat untuk diri sendiri dan keluarga. Bahkan kalau hasilnya bagus, selain dapat dipakai dan atau dikonsumsi keluarga maka dapat juga dijual untuk menambah ekonomi keluarga, seperti keperluan anak sekolahn dan lain sebagainya. Menurut Koordinator tim Pengabdian Masyarakat Prof. Lusiana Andriani Lubis,MA,PhD yang juga menjabat sebagai Ketua Magister Ilmu Komunikasi USU, Selasa(18/8) kegiatan seperti ini rutin dilakukan setidaknya setahun sekali yang merupakan bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi,yaitu Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

RE Nainggolan: Untuk Jadi Pemimpin Harus Paham Kebutuhan Daerah

pilan baru serta dapat menjadi peluang usaha kreatif ke depannya. Lanjut Prof.Lusiana, pengabdian ini dilanjutkan pada hari Jumat, (17 /7),dilakukan karena telur asin saatnya dibuka dari pembalutnya setelah didiamkan selama 10-14 hari. Kemudian telur dibersihkan dan direbus berdasarkan kelompoknya selama lebih kurang 25-30 menit. (m22)

Waspada/ist Koordinator tim Pengabdian Masyarakat Prof.Lusiana Andriani Lubis,MA,PhD yang juga menjabat sebagai Ketua Magister Ilmu Komunikasi USU,bersama peserta kegiatan.

MEDAN (Waspada): Komunitas Peduli Anak & Sungai Deli (Kopasude) memperingati upacara bendera HUT kemerdekaan RI ke 75 bersama masyarakat pinggiran Sungai Deli di Jalan Kampung Badur, Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun, Senin

(17/8). Acara ini merupakan acara rutin tahunan yang digelar komunitas ini. Tujuan dilakukannya kegiatan ini bersama masyarakat Sungai Deli diantaranya untuk mengajak masyarakat tetap menjaga kelestarian Sungai Deli dan bentuk peng-

ingat bahwa perjuangan belum selesai. Semangat kemerdekaan harus terus dikobarkan dan perjuangan harus terus dilakukan, demi kemajuan Indonesia yang sesungguhanya. Harapan kita ke Pemerintah Kota (Pemkot) Medan lebih memperhatikan kelestarian Sungai Deli. "Dikarenakan Masyarakat Pinggir Sungai belum sepenuhnya merdeka dan terbebas dari Persoalan Banjir Di Kota Medan," ujar Agung Selaku Ketua Yayasan Kopasudesu. Memperingati upacara tahun ini berbeda dengan tahun lalu karena kondisi pandemi Covid-19. Bedanya, ada pada jumlah orang yang hadir. Kegiatan ini kita lakukan tetap mengikuti anjuran protokoler kesehatan dan tetap diwajibkan menggunakan masker. (rel)


WASPADA Rabu, 19 Agustus 2020

Ekonomi & Bisnis

A5

BI Tepis Isu Peluncuran Uang Baru Terkait Redenominasi JAKARTA (Waspada): Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Rosmaya Hadi menepis isu peluncuran uang baru nominal Rp75.000 tidak terkait dengan kebijakan redenominasi. UPK ini hanya sebagai ungkapan rasa syukur akan kemerdekaan Indonesia yang sudah mencapai 75 tahun. “Uang baru khusus Uang Peringatan Kemerdekaan (UPK) HUT RI Ke-75 yang di desain dengan angka 75 lebih besar dibanding angka 3 angka nol (000) yang lebih kecil, dimaksudkan untuk memudahkan mengingat berapa tahun perjalanan kemerdekaan RI telah dicapsi,” katanya pada media breifing secara virtual di Jakarta, Selasa (18/8). Menurutnya, redenominasi akan dilakukan pada saat ekonomi berada dalam kondisi yang stabil, bukan saat pandemi Covid-19 masih berlangsung. Bahkan untuk melakukan redenominasi, ada tim khusus yang akan melakukan langkah-langkah untuk hal tersebut. “Untuk melaksanakan redenomininasi tentu akan ada satu untuk itu, ada step-stepnya. Jadi ini tidak termasuk redenominasi. Ini betul-betul memperolehnya dengan cara tukar (uang lama ke uang baru). Dan angka nol kecil itu bukan berarti redenominasi, tidak. Redenominasi ada tersendiri, tegas Rosmaya. Untuk memperoleh UPK 75 tahun RI ini, Rosmaya mengatakan, uang yang hanya dicetak

75 juta lembar ini hingga 2 September 2020 sudah 97 persen dipesan di kantor Perwakilan BI di seluruh Indonesia. Hanya 3 persen lagi yang pemesanannya masih kurang yakni di kantor perwakilan BI di Sibolga, Papua, Papua Barat, Ternate, Aceh dan Mamuju. “Saya senang atas antusiasme masyarakat Indonesia yang ingin memiliki uang pecahan Rp75.000 tersebut, mengingat hanya tersedia sebanyak 75 juta lembar. Uang ini adalah yang sah dan bisa dipakai untuk berbagai transaksi,” imbuhnya. Bagi masyarakat yang ingin menyimpannya atau jadi koleksi, lanjutnya, dipersilahkan atau mau tukar ke orang lain dengan harga yang lebih mahal untuk ambil untung, juga dipersilahkan. “Karena kami tidak mengatur itu,. Namun UPK ini bisa di tukar di BI dengan harga ya Rp 75.000,” jelas Rosmaya. UPK 75 HUT RI Ke 75 ini untuk DKI Jakarta hanya disediakan 300 lembar per hari selama 10 har. Sedangkan untuk setiap kantor perwakilan BI di seluruh Indonesia disediakan UPK ini 150 lembar per hari. “Jadi hingga 2 September 2020 di bulan pelayanan penukaran uang ini. Untuk DKI Jakarta disediakan 300 lembar per hari dan untuk seluruh Indonesia disediakan 150 X 45 kantor BI atau sekitar 6.750 lembar per hari atau sekitar 7.050 lembar per hari.” (J03/C)

Antara

PENUKARAN UANG BARU PECAHAN RP75.000 Sejumlah warga menunjukkan uang baru pecahan Rp75.000 saat penukaran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia di Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia (BI), Tegal, Jawa Tengah, Selasa (18/ 8). Kpw BI Kota Tegal menyediakan sebanyak 1,3 juta lembar uang baru pecahan Rp75.000 untuk ditukarkan warga dengan syarat daftar online dan menunjukkan KTP elektronik.

Rp Melemah Ke 14.845 Per Dolar AS JAKARTA (Waspada) : Nilai tukar Rupiah ditutup melemah 50 poin dilevel Rp14.845 per USD dari penutupan sebelumnya dilevel Rp14.795 per USD. Dalam perdagangan besok Rupiah kemungkinan masih akan melemah dilevel Rp14.820 hingga Rp14.920 per USD. Direktur PT TRFX Ibrahim mengatakan, Bank Indonesia (BI) merilis surplus NPI pada periode April-Juli 2020 adalah USD 9,2 miliar. Jauh membaik dibandingkan kuartal sebelumnya yang defisit USD 8,5 miliar. Sementara defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) juga semakin tipis. “Namun secara bersamaan Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan impor Indonesia pada Juli 2020 tumbuh negatif atau terkontraksi. Dengan kontraksi impor yang jauh lebih dalam ketimbang ekspor, neraca perdagangan membukukan surplus,” ujarnya dalan riset harian, Jakarta, Selasa (18/8). Meski Neraca Perdagangan Indonesia (NPI) tidak minus, namun kejatuhan ekspor-impor

yang begitu dalam tentu membuat alarm tanda bahaya kembali menyala. Ada kemungkinan pemulihan ekonomi pada kuartal III-2020 akan kembali terkontraksi sehingga harapan terhindar dari resesi akan kembali sirna. “Dan ini merupakan tanggung jawab kita semua terutama Pemerintah dan Bank Indonesia untuk kembali menggairahkan pasar terutama sektor konsumsi rumah tangga dan investasi paska masa transisi PSBB yang akan berakhir di 27 Agustus harus terus di genjot sehingga apa yang ditakutkan pasar resesi bisa dihindarkan,” paparnya. Ibrahim menambahkan, pemulihan ekonomi di Kuartal-III masih menyisakan waktu satu bulan yaitu September. “Apakah dengan waktu satu bulan kerja keras pemerintah dan Bank Indonesia kembali untuk menggairahkan pasar terutama di sektor Konsumsi Rumah Tangga dan Investasi bisa mengangkat PDB Kuartal Ketiga atau malah sebaliknya terjadi kontraksi?” katanya. (mc)

Upah Buruh Tani Naik Di Juli 2020 JAKARTA (Waspada) : Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat upah nominal buruh tani, bangunan maupun buruh informal perkotaan lainnya naik pada Juli 2020. Kenaikan terjadi baik secara nominal maupun riil. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, upah nominal harian buruh tani nasional pada Juli 2020 naik sebesar 0,20% dibanding upah buruh tani Juni 2020. Rinciannya, upah buruh tani menjadi Rp55.613 per hari dari sebelumnya Rp55.503. Sementara itu, upah riil buruh tani mengalami kenaikan 0,32% menjadi Rp52.549 karena terjadinya deflasi di pedesaan. “Karena pada Juli 2020 ini di pedesaan terjadi deflasi 0,13% maka upah riil buuh tani naik tipis 0,32%,” kata dia saat konferensi pers virtual, Selasa

(18/8) Sementara itu, rata-rata nominal upah buruh, dari Rp89.737 menjadi Rp89.800. Upah riil naik 0,17% , yaitu dari Rp85.415 menjadi Rp85.565. “Secara nominal hampir flat, naik tipi 0,07 persen tapi karena deflasi pada Juli 2020 sebesar 0,10% maka secara riil upah buruh bangunan naik 0,17%,” ucapnya. Adapun rata-rata nominal upah buruh potong rambut wanita turun 0,01 persen, dari Rp28.610 menjadi Rp28.607. Sedangkan upah riil Juli 2020 naik 0,09 persen dari Rp27.232 menjadi Rp27.258. Untuk rata-rata nominal upah asisten rumah tangga yang naik sebesar 0,01% dari Rp419.822 menjadi Rp419.864. Upah riilnya naik 0,11% dari Rp399.603 menjadi Rp400.061. (okz)

Ekonomi Anjlok Parah

Thailand Masuk Jurang Resesi JAKARTA (Waspada) : Ekonomi Thailand mengalami kontraksi paling parah dalam lebih dari dua dekade. Kondisi ini membawa Thailand masuk dalam jurang resesi terdalamnya. Melansir laman Bloomberg,

Dewan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional Thailand menjelaskan bahwa produk domestik bruto (PDB) Thailand menyusut 12,2 persen dari tahun lalu. Angka ini menjadi penurunan terbesar sejak krisis

Sinyal Ekonomi RI Menguat JAKARTA (Waspada) : Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca dagang Indonesia pada Juli 2020 surplus USD3,26 miliar. Surplus ini jauh lebih besar dibandingkan Juni 2020 dan dibandingkan posisi Juli 2019 yang mengalami defisit USD0,86 miliar. Rinciannya, ekspor Indonesia per Juni 2020 mencapai USD13,73 milar. Sedangkan nilai impor selama Juni adalah USD10,47 miliar Menanggapi ini, Ekonom Core Piter Abdullah menilai suprlus perdagangan menujukkan aktivitas ekonomi menurun. Serta bukan sinyal ekonomi menguat. “Menimbang surplus perdagangan Lebih disebabkan oleh penurunan aktivitas produktif perekonomian, surplus perdagangan sekarang ini dapat dipastikan bukan sinyal bahwa ekonomi Indonesia menguat,” ujar Piter saat dihubungi di Jakarta, Selasa (18/ 8). Dia melanjutkan surplus perdagangan sudah diperkirakan, terutama dikarenakan penurunan impor yang saat ini jauh dibawah normal. Penurunan impor sendiri terjadi disebabkan oleh melambatnya perekonomian ditengah wabah. “Kebutuhan bahan baku dan barang modal yang selama ini mendominasi barang-baranh impor turun drastis,” jelasnya. Dia menambahkan surplus perdagangan lebih disebabkan oleh penurunan aktivitas produktif perekonomian. “ Hal ini dapat dipastikan bukan sinyal bahwa ekonomi Indonesia menguat,” tandasnya. (okz)

keuangan Asia pada 1998. Kontraksi ekonomi yang mendorong resesi imbas dari pendorong utama perekonomian, yakni perdagangan dan pariwisata yang tertatih-tatih akibat pandemi virus corona. Kondisi ekonomi Thailand tahun ini adalah yang paling buruk di Asia mengingat ketergantungannya pada ekspor dan pariwisata. Kedua sektor mengalami pukulan keras di tengah wabah Covid-19. Ditambah, kondisi baht yang menguat, naik lebih dari 6 persen pada kuartal April-Juni. Baht menjadi mata uang berkinerja terbaik kedua di Asia, menurut Bloomberg. “Kami prihatin tentang kondisi ekonomi, terutama lapangan kerja, kredit macet dan usaha kecil dan menengah,” kata Sekretaris Jenderal

Dewan Ekonomi, Thosaporn Sirisumphand. Dia menilai belanja pemerintah akan tetap menjadi pendorong ekonomi utama tahun ini, di saat pendorong lainnya melemah. Dewan ekonomi setempat telah memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi tahunan negaranya, akan minus 7,3 persen sampai 7,8 persen, dari perkiraan sebelumnya sebesar 5 persen - 6 persen. Perkiraan itu didasari asumsi wabah virus dapat ditahan kuartal keempat tahun ini. Serta tidak ada gelombang kedua. Namun angka ini lebih baik daripada prediksi Bank Sentral sebesar minus 8,1 persen dan penurunan 8,5 persen diharapkan Kementerian Keuangan. “Yang terburuk mungkin sudah berakhir, tapi masih

belum ada alasan merayakannya,” kata Howie Lee, Ekonom Oversea-Chinese Banking Corp di Singapura. “Dari sini kami memperkirakan laju pemulihan ekonomi akan bertahap, dengan banyak tantangan yang masih dihadapi perekonomian Thailand,” tambah dia Dalam kesempatan lain, Supattanapong Punmeechaow, Menteri Energi dan Wakil Perdana Menteri yang bertanggung jawab atas ekonomi, mengatakan pemerintah akan membangun fokus pada kebangkitan ekonomi, yang melibatkan perwakilan dari instansi pemerintah dan sektor swasta. Pemerintah Thailand sejatinya telah mengumumkan stimulus senilai USD 60 miliar. Serta dalam proses mengubah tim ekonominya. (mc)

HUT RI Ke-75, PLN Resmikan Listrik 7 Desa Di Nias

Waspada/Ist

Para direktur PTPN IV mengikuti peringatan HUT RI ke-75 diikuti seluruh karyawan di 10 kebun lewat virtual.

Semangat Nasionalisme Karyawan PTPN IV Dalam Mendedikasikan Diri MEDAN (Waspada): Dalam peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-75, seluruh karyawan PTPN IV di 10 Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara secara serentak mengikuti upacara yang dilaksanakan oleh Holding Perkebunan Nusantara melalui virtual dari Jakarta, Surabaya, Medan dan Aceh. Melalui momentum peringatan HUT RI ke75 dengan tema â•œIndonesia Majuâ•• yang merupakan komitmen bersama karyawan PTPN IV untuk memberikan manfaat positif bagi perusahaan, untuk turut serta meningkatkan semangat nasionalisme mendedikasikan diri di perusahaan, cinta tanah air dan bela negara, demikian kata Direktur PTPN IV Sucipto Prayitno seusai mengikuti upacara dari ruang Tenera Kantor Direksi PTPN IV Jl. Letjen Suprapto Medan, Senin (17/8) pagi. Sementara dalam sapaannya dari Jakarta kepada seluruh peserta upacara Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara Mohammad Abdul Ghani menyebutkan, saat ini kita masih menghadapi cobaan yang besar, yaitu pandemi Covid-19, semoga kita semua dalam keadaan sehat walafiat. Upacara yang dilaksanakan ini meski dengan situasi yang tidak begitu menggembirakan, “saya mengucapkan Dirgahayu ke75 RI. Mudah-mudahan kita bisa melewati masa pandemi Covid-19 ini dengan sehat walafiat dan diberikan kekuatan lahir batin untuk mengisi kemerdekaan, melanjutkan perjuangan menuju cita-cita negara kesatuan RI yang adil dan makmur”, sebut Abdul Ghani. Dalam rangka transformasi holistik PTPN diminta kita semua untuk mendukung. Kita sekarang sedang melewati masa turnaround, masa perubahan yang diperlukan kerjasama semua pihak agar bangsa Indonesia, khususnya PTPN diberikan kekuatan lahir batin, kata Abdul Ghani. “Bertindak sebagai Inspektur Upacara Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara Mo-

hammad Abdul Ghani (Jakarta), Komandan Upacara Direktur PTPN XI Dwi Satriyo Annurogo (Surabaya), Pembaca Teks Proklamasi Direktur Pelaksana PTPN III (Persero) Ahmad Haslan Saragih (Medan) dan Pembaca Doa Direktur PTPN I Ahmad Gusmar Harahap (Aceh). Penghargaan Selesai pelaksanaan upacara diberikan penghargaan atas capaian kinerja operasional semester I tahun 2020 untuk kebun dan pabrik dengan parameter meliputi, capaian produksi terhadap RKAP dan komitmen, produktivitas, rendemen, mutu produk, brondolan, losis dan harga pokok produksi. Untuk Komoditas Kelapa Sawit, Kebun Kelapa Sawit Terbaik diterima PTPN V, Kebun Bukit Tujuh PTPN III, Kebun Berangir PTPN IV, Kebun Sei Meranti PTPN III dan Kebun Luwu PTPN XIV. Untuk Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Terbaik diterima PKS Rambutan PTPN III, PKS Gunung Bayu PTPN IV, PKS Sawit Langkat PTPN IV, PKS Sei Pagar PTPN V dan PKS Sei Silau PTPN III. Untuk Komoditas Karet, Kebun Karet Terbaik diterima Kebun Way Berulu PTPN VII, Kebun Tamora PTPN V, Kebun Glantangan PTPN XII, Kebun Siluwok PTPN IX dan Kebun Senabing PTPNVII.Untuk Pabrik Pengolahan Karet Terbaik diterima PPK Banjarsari PTPN XII, PPK Membang Muda PTPN III, PPK Kalisanen PTPN XII, PPK Sumber Tengah PTPN XII dan PPK Sei Silau PTPN III. Untuk Komoditas Tebu, Pabrik Gula Terbaik diterima PG Prajekan PTPN XI, PG Soedhono PTPN XI, PG Gempolkrep PTPN X, PG Semboro PTPN XI dan PG Ngadiredjo PTPN X.Untuk Komoditi Teh, Kebun Teh Terbaik diterima Kebun Malabar PTPN VIII, Kebun Purbasari PTPN VIII, Kebun Kaligua PTPN IX, Kebun Teh PTPN IV dan Kebun Kertamanah PTPN VIII.(m03/A)

MEDAN (Waspada): Tepat pada Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, 17 Agustus 2020, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Utara meresmikan listrik 7 desa di Nias. Upaya tersebut terus dilakukan untuk mendukung proses pemerataan listrik pedesaan demi terwujudnya energi berkeadilan. Dan PLN terus melakukan pembangunan jaringan di seluruh wilayah Indonesia. Ketujuh desa yang mendapatkan listrik tersebut, yakni Desa Fanedanu, Desa Sisiwa Ewali, Desa Lolozukhu, Kec. Ulu Idanotae. Desa Na’ai dan Desa Hilisaoto di Kec. Siduaori. Desa Sinar Susua, Kec. Somambawa dan Desa Hiliorahua Tasua, Kec. Susua. Infrastrutur kelistrikan di tujuh desa tersebut diresmikan oleh General Manager PLN UIW Sumatera Utara M Irwansyah Putra bersama Bupati Nias Selatan Hilarius Duha di Desa Fanedanu, Kec. Ulu Idanotae, Kab. Nias Selatan. Untuk melistriki 507 orang pelanggan, PLN membangun 14,649 kMS Jaringan Tegangan Menengah, 14,896 kms Jaringan Tegangan Rendah serta 10 Unit Gardu dengan total 450 kVA. Dengan peresmian ini, pada Agustus 2020 PLN telah melistriki 6.020 desa di Sumatera Utara. General Manager PLN UIW Sumut M Irwansyah Putra mengatakan, listrik pedesaan merupakan amanat pemerintah melalui Kementerian ESDM untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Irwansyah mengapresiasi kinerja Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) Sumut yang secara konsisten melaksanakan tugas di tengah Pandemi Covid-19, serta pemerintah daerah yang mendukung proses pembangunan listrik pedesaan ini. Ke depan, kata Irwansyah, PLN UIW Sumatera Utara melalui UP2K juga akan terus melistriki seluruh kawasan terpencil di Nias Selatan termasuk di pulau-pulau terluar. “Kita akan berupaya merealisasikan sampai ke pelosok termasuk pulau terluar di tahun 2021 dan 2022 mendatang,” ujarnya. Setelah pembangunan ini, Irwansyah berharap, masyarakat turut mendukung PLN dalam menjalankan program pembangunan listrik pedesaan. “Mari kita jaga bersama, ijinkan petugas memotong pohon yang berada dekat dengan jaringan, gunakan listrik secara sah serta jangan bermain dekat dengan jaringan listrik,” tutupnya. Bupati Nias Selatan Hilarius Duha mengapresiasi kinerja PLN UIW Sumut yang terus berupaya mewujudkan komitmennya dalam melistriki seluruh pelosok Sumatera Utara. “Kami sangat bangga dengan apa yang dilakukan PLN,” ucapnya. (m31)

Waspada/Ist

PT PLN (Persero) Unit IndukWilayah Sumatera Utara meresmikan listrik 7 desa di Nias, bertepatan dengan HUT Kemerdekaan RI ke-75, 17 Agustus 2020.

Waspada/Ist

Jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PT Bank Mestika Dharma Tbk, foto bersama dengan menjaga jarak di sela kegiatan RUPSLB dan RUPST, serta paparan publik tahun 2020, di Medan, Selasa (18/8).

Aset Bank Mestika Meningkat Menjadi Rp12,9 T MEDAN (Waspada): Kinerja keuangan PT Bank Mestika Dharma Tbk sepanjang tahun 2019 tumbuh dengan baik. Dimana aset perusahaan menjadi Rp12,9 triliun atau meningkat 6,6% dibandingkan tahun 2018. Hal tersebut disampaikan Presiden Direktur PT Bank Mestika Dharma Tbk, Achmad Kartasasmita pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPSLB dan RUPST), serta paparan publik tahun 2020, di Medan, Selasa (18/8). “Kinerja perseroan di akhir tahun 2019 terkontrol dengan baik. Dilihat dari kinerja keuangan tahun 2019 ditutup dengan baik, aset meningkat menjadi Rp12,9 triliun atau meningkat 6,6% dibanding tahun 2018,” ujar Achmad Kartasasmita. Selain itu, lanjutnya, penyaluran kredit tumbuh sebesar 7,1% atau sebesar Rp7,791 triliun, penghimpunan dana tumbuh sebesar 6%. Sedangkan untuk laba mengalami penurunan sebesar 6%. Laba perusahaan tahun 2019 sebesar Rp247,57 miliar, turun dibanding tahun 2018 yang mencapai Rp265,85 miliar. Penurunan ini dikarenakan adanya kenaikan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) Perseroan. “Dari sisi rasio keuangan, NPL nett sebesar 0,63% menandakan bahwa di tengah pelemahan ekonomi tahun 2019 jumlah debitur bermasalah tidak bertambah secara signifi-

kan. ROA (Return On Assets) juga masih dalam kisaran yang dapat diterima, karena lebih tinggi dari rata-rata ROA perbankan Nasional yang berada di angka 2,47%,” ujarnya. Sementara itu, NIM (Net Interest Margin) yang bertahan pada posisi 6,4%, disebabkan oleh strategi pengelolaan aset dan liabilitas dan penetapan suku bunga dan likuiditas Perseroan yang berjalan dengan baik. Menurutnya, di tengah tekanan pasar yang menghendaki agar perbankan menurunkan bunga pinjaman, menjaga NIM agar tetap konstan adalah hal yang tidak mudah untuk dilakukan, serta BOPO dan LDR juga terjaga dibawah rata-rata Perbankan Nasional. Menuju Bank BUKU 3 Pada kesempatan itu, Achmad Kartasasmita juga menyampaikan rencana jangka panjang perseroan menuju Bank BUKU 3. Rencana tersebut sebagai bentuk upaya perseroan agar dapat terus menjadi kebanggaan masyarakat Sumatera Utara sebagai satu-satunya Bank Swasta Nasional yang berkantor pusat di Kota Medan. “Salah satu rencana jangka panjang Perseroan adalah memperkuat struktur permodalan menjadi 5 triliun dalam usaha mempersiapkan diri menjadi Bank BUKU 3 dengan cara organic growth yang ditargetkan sebelum tahun 2028,” ujar Achmad. Menurutnya, saat ini Bank Mestika sudah berhasil melipatgandakan aset dari sekitar

Rp5,8 triliun pada 2010 menjadi hampir Rp13 triliun. Achmad mengatakan, kini sudah saatnya bagi Bank Mestika mencoba mengejar untuk menjadi bank yang lebih besar lagi. “Untuk itu, tahun ini tidak ada pembagian deviden. Karena kami saat ini membutuhkan modal untuk membangun bisnis kami yang lebih baik dan menambah modal untuk menjadi Bank BUKU 3. Kita perlu membangun sistem teknologi informasi, menyangkut teknologi digital agar tidak ketinggalan dengan bank-bank yang lain,” ujarnya. Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Suharto Kurniawan menyampaikan, pelaksanaan RUPSLB dan RUPST dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Selain itu, ruang rapat jajaran direksi berbeda dengan ruang rapat peserta dan menggunakan video conference. Dalam rapat tersebut salah satunya adalah pengangkatan kembali Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dan halhal terkait kewajiban Perseroan sesuai dengan perundangundangan yang berlaku. Jajaran Direksi dan Dewan Komisaris Bank Mestika yaitu Presdir Achmad S. Kartasasmita, Wakil Hendra Halim, Direktur Kepatuhan Andy, Direktur Operasional Harun Ansari, dan Direktur Umum Yusri Hadi. Kemudian Presiden Komisaris Witarsa Oemar, Komisaris Indra Halim, Komisaris Independen Katio dan Gardjito Heru. (m31)


Universitaria

A6

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

Pemerintah Dan Kampus Harus Bersinergi

SUARA AKADEMIK

UISU - Pemkab L. Batu Teken MoU PEMERINTAH dan Kampus sebagai lembaga pendidikan harus bersinergi dan bergandengan tangan untuk merencanakan dan melaksanakan program pembangunan sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Demikian terungkap dalam pertemuan antara Rektor UISU, Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP dengan Bupati Labuhan Batu H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST. MT di Ruang Rapat Bupati Kantor Bupati Labuhan Batu Jalan SM Raja Rantau Parapat pekan lalu (13/8). Pertemuan itu, dalam rangka penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara UISU dengan Pemkab Labuhan Batu. Bupati Labuhan Batu sangat mengharapkan peran serta perguruan tinggi dalam mensukseskan program pembangunan yang ada di Labuhan Batu. Apalagi, katanya, beberapa proyek nasional saat ini sedang berjalan di Labuhan Batu. “Ada pembangunan nasional kereta api, pembangunan bandara dan Jalan tol di Kabupaten Labuhan Batu,”ujar Bupati dalam pertemuan yang juga dihadiri Sekda Labuhan Batu, Ahmad Mufli SH serta pimpinan OPD di lingkungan Kabupaten Labuhan Batu. Sebab itu, menurut bupati, universitas memiliki andil besar dalam pembangunan. Salah satunya dalam bentuk riset-riset proyek pembangunan. Bupati berharap kerjasama dengan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) dapat memberikan manfaat untuk masyarakat Labuhan Batu. Sementara itu, Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP dalam sambutannya menjelaskan tentang perkembangan UISU. Dijelaskannya, saat ini UISU mengelola program sarjana dan pascasarjana. “Terakhir UISU telah mendapat izin operasional untuk program studi kewirausahaan,”ujar Rektor dalam pertemuan yang juga dihadiri Ahmad Bachosri, ST. MT dan Andang Suhendi SS. MA sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan dan Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Sistem Informasi. Dikatakan Rektor, dengan kerjasama tersebut pihaknya juga menawarkan studi lanjut kepada ASN di lingkungan Pemkab Labuhan Batu ke UISU. Sebab, katanya, UISU saat ini menggunakan sistem pembelajaran jarak jauh dengan sistem elearning. “Dengan sistem sperti itu, jarak dan tempat tidak menjadi masalah untuk proses pembelajaran di UISU,”tegasnya. Pihak UISU, ujar Rektor mendukung sepenuhnya program Bupati dalam peningkatan SDM ASN di lingkungan Pemkab

NewNormalBukan“Normal” Oleh Nada Sukri Pane Mahasiswa Program Doktor PEDI UIN SU

Waspada/ist

REKTOR UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP menerima cinderamata dari Bupati Labuhan Batu H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST. MT usai penandatanganan MoU di Ruang Rapat Bupati Kantor Bupati Labuhan Batu. Labuhan Batu dan masyarakat Labuhan Batu yang ingin melanjutkan pendidikan program sarjana dan pasca sarjana di UISU. Menyahuti harapan Bupati terkait program pembangunan di Kabupaten Labuhan Batu, Rektor secara spesifik mengatakan UISU memiliki SDM yang kompeten dan kapabel dalam mendukung program pembangunan. “Baik disektor pertanian, perkebunan, pemberdayaan masyarakat desa, transportasi dan sektor-sektor lainnya karena

UISU memiliki SDM dan pusat-pusat penelitian yang konsern terhadap pembangunan,”jelasnya. Dengan penandatanganan MoU, Rektor berharap antara UISU dan pemkab labuhan Batu da[at bersinergi dan saling melengkapi untuk berbuat yang terbaik kepada masyarakat.Acara penandatanganan MoU antara UISU dan Pemkab Labuhan Batu berlangsung secara resmi dihadiri pimpinan UISU dan Pimpinan OPD di Pemkab Labuhan Batu. Rektor dan bupati labuhan Batu juga saling bertukar cinderamata dan diakhiri dengan jamuan makan bersama. (m19)

LLDikti Sediakan 21.772 Kuota KIP Dan Bantuan UKT/SPP

USU Kokoh Di Klaster 1 Pemeringkatan Kemendikbud UNIVERSITAS Sumatera Utara (USU) menduduki peringkat ke 13 dari 15 Perguruan Ti-nggi Klaster 1 pemeringkatan perguruan tinggi di Indonesia, yang pengumumannya baru dikeluarkan oleh Dirjen Dikti Kemendikbud RI, Senin (17/8). “Pada tahun 2020 ini, klaster 1 dihuni oleh 15 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ada di Indo-nesia, di mana pada tahun sebelumnya hanya ada 13 PTN, de-ngan posisi USU berada di peringkat 13,” kata Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum, melalui Kahumas Protokoler dan Promosi USU Elvi Sumanti, ST, M Hum. Dijelaskannya, USU pada tahun 2020 kokoh pada Klaster 1 Peringkat 13, seperti halnya dengan yang didapatkan pada tahun 2019. Sebab di peringkat 7 pada tahun ini, ada 2 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yakni: Universitas Hasanuddin, Makassar dan Universitas Brawijaya Malang yang memiliki skor yang sama yakni 3,161. “Meskipun demikian, dibandingkan dengan tahun 2019 skor USU saat ini mengalami kenaikan 0,97 point. Pada tahun 2019 skor USU tercatat 2,695, sedangkan di tahun 2020 naik menjadi 2,792,” tutur rektor. Atas pencapaian tersebut, Rektor USU tetap mengapresiasi kerja keras seluruh civitas akademika USU yang telah mengerahkan seluruh kemampuan, kinerja dan kreativitasnya, di tengah pandemi Covid-19 dan pembatasan-pembatasan sosial yang dilakukan dalam segala bidang. Termasuk dengan adanya beberapa kali pemberlakuan lockdown di USU yang sedikit banyak telah mempengaruhi kinerja maksimal para dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa. Rektor berharap agar seluruh civitas akademika USU tetap bersemangat dalam melakukan berbagai upaya bagi perbaikan peringkat USU selanjutnya.Rektor juga mendoakan, agar pada tahun-tahun mendatang, siapapun pemimpin USU kelak, pencapaian USU yang telah cukup bagus dapat terus ditingkatkan.”Serta diharapkan pula agar USU dapat mencapai target untuk masuk dalam pemeringkatan 500 besar world university ranking,” ujar rektor. (m19)

KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumut menyediakan 21.772 kuota bantuan pembiayaan kuliah melalui program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan Bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) atau Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) tahun 2020 bagi mahasiswa di 151 Perguruan Tinggi Swasta (PTS ) Sumut. Kepala LLDikti Sumut Prof Dian Armanto (foto) menjelaskan, pelaksanaan program KIP Kuliah dan bantuan UKT/SPP itu merupakan kebijakan pemerintah melalui Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) bagi mahasiswa agar tidak putus kuliah karena ketiadaan biaya akibat terdampak pandemic Covid-19. “Dari 21.772 kuota bantuan biaya kuliah itu diperuntukkan kuota KIP Kuliah semester I bagi 5.354 mahasiswa,” kata Kepala LLDikti Sumut Prof Dian Armanto di Medan, Selasa (18/ 8). Sedangkan kuota UKT/SPP untuk semester 3 sebanyak 3.326 mahasiswa, semester 5 5.209 mahasiswa dan semester 7 untuk 7.883 mahasiswa. “Kita sudah sampaikan kepada 151 PTS Sumut yang diusulkan sebagai penerima bantuan tersebut untuk selanjutnya memverikasi para mahasiswanya sebagai calon penerima,”

kata Dian didampingi Kasubag akademi dan kemahasiswaan Drs Sulhan. Disebutkannya, khusus untuk bantuan UKT/SPP 2020 diimbau agar para PTS segera menyampaikan usulan namanamanya kepada Pusat Layanan Pendidikan. Dian mengatakan, dari para PTS penerima kuota bantuan UKT/SPP itu baru semester 3 yang sudah terpenuhi alokasinya, bahkan melebihi dari kuota yang disediakan. Data terakhir diterima LL Dikti Sumut pada Selasa(11/8/ ), kuota bantuan untuk semester 3 yang mengusulkan sebanyak 4.098 sehingga melebihi 772 kuota.Sebaliknya untuk semester 5 dan 7 masih belum memenuhi kuota yang tersedia. PTS yang mengajukan usulan untuk kuota semester 5 baru sebanyak 3.503 jadi masih kurang 1.706 lagi. Sedangkan kuota untuk semester 7 kekurangan sebanyak 5.791 dari usulan yang telah masuk masih 2.092. Pemberian kuota KIP dan bantuan UKT /SPP itu, kata Dian diperuntukan bagi PTS memenuhi ketentuan yang ditetapkan antara lain harus berstatus aktif, taat azas (tidak sedang dalam kena sanksi atau konflik internal), telah melaporkan PDDIKTI sampai dengan semester gasal (2019-1) tahun akademik 2019/ 2020, memiliki prodi berstatus aktif dan bukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) serta memiliki akreditasi yang masih berlaku. Guru Besar Universitas Negeri Medan ini lebih juga menjelaskan terkait adanya surat Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pemdidikan Nomor 1013/ J5/BP/2020 tanggal 13 Agustus 2020 perihal pemberitahuan perubahan kuota bantuan UKT/ SPP mahasiswa tahun akademik 2020/2021. Dikatakannya, berdasarkan surat Sekretaris Jenderal Nomor 67816/A/BP/2020

FIK Unimed Ukir Prestasi Senam Kreasi Disporasu 2020

tanggal 5 Agustus 2020 perihal pemberitahuan pembayaran selisih bantuan UKT/SPP bagi mahasiswa penerima bantuan UKT/SPP Tahun Akademik 2020/2021. “Dalam hal terdapat selisih kurang, yaitu bantuan UKT/SPP maksimal lebih kecil dibanding UKT/SPP yang berlaku, atau ada biaya lain yang menjadi beban mahasiswa, maka pemimpin perguruan tinggi dapat mengelolanya dengan penuh tanggung jawab,” sebut Dian. Misalnya kata Dian, dengan meminta pembayaran dalam batas kewajaran, mempertimbangkan kemampuan ekonomi mahasiswa, memperhatikan keramahan sosial, serta mempertimbangkan situasi pandemi yang sedang terjadi.Demikian juga tentang kuota untuk semester 3, 5 dan 7 menjadi tidak berlaku lagi dan pendistribusian kuota bagi mahasiswa penerima diserahkan kepada pemimpin perguruan tinggi agar dikelola dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai dengan kebutuhan masing-masing perguruan tinggi. Menurut Dian, pandemi Co-

vid-19 ini juga mempengaruhi sektor ekonomi. Bahkan cukup banyak PHK massal sehingga banyak mahasiswa mengalami kesulitan ekonomi untuk melanjutkan pendidikan.”Untuk itu pemerintah serta LLDikti berusaha semaksimal mungkin untuk membantu mahasiswa agar tetap dapat menempuh pendidikan, mulai dari peringanan hingga pembebasan biaya perkuliahan. Disebutkan Dian, KIPKuliah ditujukan untuk mahasiswa baru yang hendak memasuki jenjang perkuliahan. Bantuan yang diberikan berupa pembebasan biaya kuliah yang dibayarkan langsung ke perguruan tinggi bersangkutan dengan jumlah maksimal Rp. 2.400.000,00, serta pemberian bantuan biaya hidup sebesar Rp. 700.000,00. Sedangkan bantuan UKT/SPP diberikan dalam bentuk uang dengan nilai Rp2.400.000 per semester yang disalurkan secara langsung ke rekening perguruan tinggi Dia mengakui bantuan SPP/UKT ini baru pertama kali diberikan pada 2020 untuk membantu keringanan biaya perkuliahan semasa pandemi. (m19)

PKM Dosen Muda USU Melalui Pakan Ternak Fermentasi MEDAN (Waspada): Dosen memiliki kewajiban untuk melaksanakan Tridharma Perguruan tinggi. Salah satunya adalah melaksanakan Pengabdian Kepada Masayarakat (PKM). Melalui program Mono Tahun Dosen Muda 2020 yang difasilitasi oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sumatera Utara. Beberapa dosen dari Fakultas MIPA USU yaitu Yuan Alfinsyah Sihombing, M.Sc. dari Departemen Fisika sebagai ketua Tim Pengabdian, yang beranggotakan M. Zulham Efendi Sinaga, M. Si. dan Dr. Rini Hardiyanti, S. TP dari Departemen Kimia, ikut berpartisipasi dalam program tersebut dari bulan Juni sampai November 2020. Tema PKM yang diusung mereka adalah Pemanfaatan ampas Tahu Terfermentasi Sebagai pakan ternak pada peternakan kambing Di Desa DeliTua Kecamatan Namorambe. Yuan

Alfinsyah Sihombing, M.Sc. mengatakan, pembuatan pakan ternak kambing di desa Namorambe dianggap perlu dilakukan karena Desa Deli Tua ini merupakan Sentra penghasil kambing yang ada di kabupaten Deli Serdang serta pemasok kambing untuk kota Medan karena letaknya yang sangat dekat dengan kota Medan. Peternak kambing di Desa ini rata-rata menjadikan rumput sebagai pakan ternak utama dan hanya sebagian kecil saja yang sudah mengetahui dan mempraktekkan pakan fermentasi. “Kami sudah lama mencari tahu tentang pakan fermentasi ini dan bediskusi dengan sesama peternak kambing. Hanya kami belum berani mencobanya dan masih mencari informasinya lebih banyak,” kata Pak Tarno kepada Tim Pengabdian. “AlhamdulillahTim dari USU datang. Jadi kami bisa tahu dan diajari langsung. Kami sangat

senang, karena ini sangat membantu, agar kami tidak seringsering ngarit, Pak.” Lanjutnya kepada Tim Pengabdian USU. Yuan Alfinsyah Sihombing, M.Sc mengatakan, program pembuatan ampas tahu fermentasi ini pun berjalan lancar dan sangat diterima dengan baik oleh mitra pengabdian karena mereka dapat belajar serta membuat pakan sendiri. Harapannya peternak dapat menjadikan ampas tahu tefermentasi sebagai pakan alternatif pendamping pakan utama dan dapat mengurangi waktu mengarit peternak. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam beberapa tahap yaitu survey awal dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi oleh mitra, sosialisasi dan praktek secara langsung pembuatan pakan ternak kambing dari ampas tahu terfermentasi. Setelah praktek langsung yang dilaksanakan pada hari

Waspada/ist

Tim PKM dosen muda USU Ahad, 16 Agustus 2020. Tim akan melakukan proses pendampingan untuk mengetahui kendala dan masalah apa yang timbul pasca pemberian pakan ternak fermentasi. Dalam kegiatan ini juga Tim mem-

Hasil survei dilakukan Voxpopuli Research Center (VRC) 26 Mei sampai 1 Juni 2020 melalui telepon kepada 1200 responden, menghasilkan mayoritas warga lebih takut kelaparan dibanding tertular virus corona. 25.3 % menghawatirkan virus corona tetapi, 67.4 % lebih takut tak punya penghasilan. Survei juga menghasilkan bahwa 78.1 % masyarakat menginginkan kembali pada kehidupan yang biasa dilakukan. Ahirnya Presiden menawarkan pola hidup “New Normal.” Yakni membuka atau membolehkan dilanjutkan kembali berbagai kegiatan ekonomi. Perusahaan silakan melanjutkan produksi. Angkutan silakan kembali menghidupkan transportasi. Berbagai sektor usaha silakan kembali melakukan dagang dan jual beli. Pokoknya semua bidang sosial budaya dan ekonomi, silakan buka kembali, termasuk tempat rekreasi. Sebenarnya new normal yang ditempuh ini penuh keterpaksaan. Karena jika dilihat dari data epedemi covid-19 belum menunjukkan angka penurunan yang siknifikan. Tapi masalahnya krisis ekonomi dan kelaparan semakin rawan. Mau tak mau new normal diberlakukan. Tapi sekolah di zona merah, belajar tatap mukatetap dilarang. Karena jika terjadi satu kelas terpapar corona, maka siap-siap Kepala sekolah dipenjarakan?! Tapi new normal ini bukan “normal,” New normal adalah cara baru melaksanakan kehidupan seperti biasa, tetapi harus memenuhi protokol kesehatan. Semua harus menjaga jarak (physical distancing), mengenakan masker, cuci tangan, membawa hand sanitizer, membatasi aktivitas di luar rumah, mengutamakan opsi belanja online. Tapi yang palingpenting menghindari jabat tangan dan lebih berhati-hati ketika di keramaian. Jangan seperti kejadian di Korea Selatan, jumlah kasus positif naik drastis saat physical distancing dilanggar. Hal ini terjadi saat ada seseorang pengunjung sebuah klub malam yang padat, ternyata positif terinfeksi Covid-19. Akibatnyabeberapa orang vositif corona. Mengapa hal ini terjadi? Karena masyarakat salah menterjemahkan new normal. Mereka mengunjungi tempat hiburan, tanpa mengikuti protokoler kesehatan. Sebaiknay masyarakat taat aturan. Harus mematuhi protokler gugus tugas demi terhindar dari bertambahnya korban covid-19. Sebagaimana firman Allah”Hai orang-orang yang beriman taatlah kalian kepada Allah dan taatlah kalian kepada Rasul dan ulil amri kalian.”(QS. An-Nisaa: 59)Atau pesan Rasul;”Dengar dan taatlah kalian kepada pemimpin kalian, walaupun dia seorang budak Habsy.” (HR. Bukhari). Jangan coba-caba untuk tidak mematuhi aturan, tunggu akibat yang ditimbulkan. Karena virus corona ini datang diamdiam, dari angin, air atau bersentuhan. Bahkan ODP, PDPmungkin saja family dan teman. Pokokonya jangan sepele dengan lingkungan, karena ada Orang Tanpa Gejala (OTG) sangat membahayakan. “Dan Janganlah kalian menjerumuskan diri kalian dengan tangan kalian sendiri ke dalam jurang kerusakan.” (QS. Al-Baqarah: 195).

berikan peralatan dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan pakan tersebut agar para mitra tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli peralatan dan bahan terutama di masa pandemi Covid-19 ini

yang membuat perekonomian masyarakat mengalami kesulitan, sehingga para mitra sangat terbantu melalui program Pengabidan Kepada masyarakat dari Universitas Sumatera utara.(m19)

MAHASISWA Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Unimed mempersembahkan prestasi dengan memenangkan event Senam Kreasi Dispora Sumatera Utara tahun 2020. Juara III (kategori putra) dan Juara I (kategori putri) . Pada lomba yang diikuti 30 group tersebut, para peserta wajib mengirimkan video lomba berdurasi 7 menit dengan hastag #SenamKreasiDisporasu2020 lalu mem-follow dan subcriber @disporaprovsu (instagram) serta DisporasuChannel (youtube). Setiap video yang masuk akan dinilai pada tanggal 12-13 Agustus dan berlanjut pengumuman 14 Agustus serta penyerahan hadiah secara online pada 18 Agustus. Adapun Mahasiswa Unimed, tim Putri diantaranya Asnita Nababan S.Or., Kartini Rosalina Mariati Sinaga dan Novi Diani Sari dan tim putra diantaranya Agus Salim Samosir S.Si,M.Or, AIFO, Muhammad Azhari S.Or. dan Patar M.P Napitupulu. Dosen Pelatih (Koreo/Gerakan dan musik) Agus Salim Samosir S.Si, M.Or, AIFO. Dekan FIK Dr. BudiValianto, M.Pd. menyampaikan rasa syukur danbangganyakepadamahasiswaolahragayangtelahmengharumkan nama Unimed, khususnya FIK Unimed.” Kami juga mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada kaprodi sekaligus dosen pembimbing yang telah mendorong mahasiswanya memborong prestasi Senam Kreasi Disporasu di tingkat Sumatera Utara,” katanya. Semogaprestasiini,sambungnya, menjadistimulasibagimahasiswa olahraga lainnya untuk tetap kreatif dan produktif walaupun ditengah pandemi Covid-19. Saya mewakili pimpinan mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang telah meraih prestasi, semoga prestasi ini semakin meningkatkan kreatifitasnya. (m19)

Waspada/ist

PENAMPILAN mahasiswa FIK Unimed yang menorehkan prestasi

Dosen Unimed Diminta Tingkatkan Publikasi Ilmiah UNIVERSITASNegeriMedan(Unimed) bekerjasamadenganResearch Synergy Foundation dalam kegiatan persiapan penulisan karya ilmiah untuk publikasi Scopus index secara daring, Jumat, (14/8). Persiapan penulisan karya ilmiah ini dilakukan untuk acara The 4th International Conference on Community Research and Service Engagements (IC2RSE) yang akan digelar 2-6 November 2020. Acara dibuka Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM,. M.Kes. Ia mengatakan acara ini dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas penulisan karya ilmiah para dosen Unimed yang karya ilmiahnya akan dipublikasikan dalam acara IC2RSE mendatang. “Sayasungguhsangatmengapresiasikegiatanini,”katanyaIaberharap dosen fokusdanmerencanakansecaramatang,agarprodukpenelitian yangsedangdikerjakandapatdiupayakansecaramaksimaluntukditerbitkan pada jurnah nasional dan internasional bereputasi, atau prosiding internasional terindeks scupus. Selanjutnya Prof. Dr. Baharudin ST., M.Pd selaku ketua LPPM Unimed berharap agar acara ini dapat bermanfaat dan memberikan peningkatan dalam penulisan karya ilmiah yang nantinya akan berdampak dalam publikasi Scopus yang berkualitas Pelatih persiapan penulisan ini adalah Dr. Hendrati Dwi Mulyaningsih yang merupakan founder dan chairman dari Research Synergy Foundation. Beliau merupakan pelatih tersertifikasi dan juga periview saintifik dari jurna internasional Scopus. Ia juga memberikan tips-tips serta cara penulisan karya ilmiah dengan baik dan benar agar para peserta mengetahui kelemahan dan kelebihan masing-masing. (m19)


WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

Yamaha Berbagi Video Belajar Motor Offroad

Waspada/ist

MELALUI video berseri “Kuroyama Dirt Bike Lessons” bersama Kenichi Kuroyama, akan memberi teknik berkendara WR 155R sesuai panduan safety riding Yamaha.

MEDAN (Waspada): Segmen motor offroad di Indonesia terus mengalami pertumbuhan. Penggunaan motor offroad saat ini bukan lagi karena fungsionalnya, tapi juga mendukung hobi dan lifestyle. Saat ini, tingginya antusiasme masyarakat yang ingin merasakan motor offroad, membuat banyak konsumen yang ingin mencobanya, sehingga dibutuhkan edukasi yang benar dan cara tepat mengendarai motor offroad. Hal itu pun menjadi perhatian Yamaha yang akhir tahun lalu telah meluncurkan WR 155R dengan berbagai keunggulannya, membuat konsumen semakin yakin memilih dan menjadikannya sebagai “The Real Adventure Partner”. Oleh karena itu, Yamaha ingin memberi video edukasi cara berkendara motor offroad menggunakan WR 155R. Melalui video berseri “Kuroyama Dirt Bike Lessons” bersama Kenichi Kuroyama, akan memberi teknik berkendara WR 155R sesuai panduan safety riding Yamaha. “Video ini kami buat khusus untuk para pecinta motor offroad,

agar dapat lebih memahami cara berkendara WR 155R dengan baik. Kami menyarankan agar konsumen dapat menyaksikan video ini secara lengkap dan menerapkannya dalam berkendara, baik untuk penggunaan harian, maupun menyalurkan hobi adventure,” ujarYordan Satriadi, Deputy GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dalam rilisnya, Selasa (18/8). Video yang dibuat di Indonesia itu berisikan tips dan keterampilan mengendarai WR 155R dan akan ditayangkan secara berkelanjutan di channel Youtube Yamaha Motorcycle Life Archives. Edukasi riding WR 155R yang dibuat oleh Yamaha Motor Co., Ltd itu, ditujukan bagi para konsumen agar mengetahui teknik berkendara offroad yang benar. “Untuk semua penggemar motor offroad di Indonesia, perkenalkan saya rider pro trial, Kenichi Kuroyama. Yamaha memberikan saya kesempatan menjadi instruktur Kuroyama Dirt Bike Lessons. Tonton Kuroyama Dirt Bike Lessons, naik motor WR 155R dan rasakan sensasi berkendara OFF-ROAD

sepenuhnya !” ungkap Kenichi Kuroyama. Video yang kami siapkan adalah 10 episode, dimana satu video akan dipublikasikan setiap minggunya. Jangan lewatkan setiap episode “Kuroyama Dirt Bike Lessons” bersama WR 155R di channel Youtube Yamaha Motorcycle Life Archives. Berikut link video edukasiWR 155 R bersama Kenichi Kuroyama yang dipublikasikan pada Jumat 14 Agustus 2020: Episode 1 : https://youtu.be/7PA5keuBKSI, Episode 2: https://youtu.be/ ml1fzGDaoq0,Episode 3 : https://youtu.be/u4T_ES_aczU Kuroyama lahir di tahun 1978. Saat kecil dia menjadi juara dunia trial bicycle 4 kali. Sebagai trial rider, dia menjadi juara 11 kali di Jepang. Dia juga mengikuti World Trial Championship pada tahun 1995-2005 dan menjadi juara dunia di tahun 1997. Setelah itu dia kerap menjuarai berbagai ajang. Di tahun 2018, dia mengikuti world EV Trial Championship mengendarai Yamaha TY-E Electric Trial Bike yang merupakan EV trial model pertama YAMAHA. Dia adalah salah satu master offroad di lingkupYamaha. (adv)

PSMS Optimis Tuan Rumah MEDAN (Waspada): Pengurus PSMS Medan optimistis dapat terpilih menjadi tuan rumah pelaksana lanjutan Liga 2 Indonesia tahun 2020. PSSI berencana menggelar kembali rapat virtual dengan klub-klub peserta Liga 2 pada Rabu (19/8) mulai pukul 10.00 WIB. Agenda rapat virtual kali ini adalah membahas penentuan tuan rumah perhelatan kompetisi Liga 2 yang akan bergulir kembali mulai 17 Oktober hingga 5 Desember 2020. Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja, mengaku pihaknya sudah mengajukan PSMS menjadi tuan rumah Liga 2 pada

manager meeting PSSI, Selasa (11/8/) lalu. “Ya, kita sudah ajukan tuan rumah. Masalah diterima atau tidak tergantung PSSI, karena nantinya ada proses bidding. Setiap peserta yang mengajukan tuan rumah akan dipanggil PSSI untuk memaparkan kesiapan menyelenggarakan kompetisi,” ujar Julius Raja, Selasa (18/8). Dikatakan, dalam kompetisi yang menggunakan format home tournament itu, ada enam tim yang melakukan pengajuan

sebagai tuan rumah, yakni PSPS, Badak Lampung, PSCS Cilacap, Sulut United, Persis, dan PSMS. “PSMS memiliki kans besar terpilih sebagai tuan rumah mengingat hanya dua tim yang akan menjadi saingan kita. Saat ini prasyarat selain memiliki dua stadion yang layak, juga pertimbangan zona aman Covid 19 jadi prioritas,” katanya. Lebih lanjut Julius mengatakan, secara hitung-hitungan Stadion Teladan Medan lebih layak dibanding stadion yang dimiliki PSPS Pekanbaru dan PSCS Cilacap untuk menggelar liga. “Hanya saja, untuk zona pe-

nyebaran Covid 19, Medan dan Deliserdang (Stadion H Baharoeddin Siregar Lubukpakam) masuk zona merah. Ini saja yang terbilang memberatkan kita untuk menjadi tuan rumah,” ujarnya. Namun, tambah Julius, pihaknya tetap optimis dapat terpilih menjadi tuan rumah sambil menanti hasilnya keputusan rapat virtual bersama PSSI. “Kita tunggu hasilnya saat rapat virtual nanti karena secara tertulis pengajuan sudah kita buat dan hasilnya akan ditentukan lewat proses bidding. Yang pasti kita akan perjuangkan agar bisa jadi tuan rumah,” tutupnya.

Kompetisi PSSI Saat Dijajah Covid-19 PT LIGA Indonesia Baru (LIB) yang dipercayakan PSSI sebagai operator Kompetisi Liga 1 dan 2 serta pertandingan lainnya, aktif penuh melaksanakan “lockdown” demi mencegah pandemi Covic-19 sejak Maret lalu. Selama empat bulan PT LIB menghentikan kompetisi Liga 1 dan 2, diikuti klub yang terpaksa merumahkan pemainnya dan hanya membayar 25% honor pemainnya. Setelah mengistirahatkan kompetisi tersebut, PT LIB beberapa hari lalu menerbitkan keputusan, bahwa kompetisi akan dilanjutkan kembali. Khusus Liga 2 diputuskan akan dimulai pada 17 Oktober hingga 5 Desember 2020. Sistem digunakan Home Tournament dengan format Single Round Robin. Ke-24 klub peserta akan dibagi menjadi empat grup, berarti dalam 1 grup terdapat enam klub, akan ditentukan melalui undian bulan depan. Quarterfinal (perempatfinal) diikuti delapan klub, dibagi menjadi dua grup, sehingga dalam satu grup terdapat empat klub. Semifinal dan final seperti lazimnya yakni single match. Semua pertandingan di stadion tanpa disaksikan penonton. Sistem “Turnamen Rumah” ini mengingatkan kita pada saat PSSI masih berada di era Soeratin Sosrosoegondo. Pada saat di masa penjajahan Belanda tahun 1930-an, untuk menentukan Perserikatan mana yang akan ke luar sebagai juara nasional, ditentukan dengan sistem laga antarkota. Laga antarkota disebut juga “stedenwedstrijden”, terbatas hanya diikuti kota-kota di Pulau Jawa saja. Terutama 7 Perserikatan Pendiri PSSI (19 April 1930) yakni VIJ (sekarang Persija), BIVB (Persib), SIVB (Persebaya), VVB (Persis Solo), PSM (PSIM Yogyakarta), PPSM (Magelang) dan MVB (PSM Madiun). Dalam perkembangan berikutnya, tahun 1937 Kompetisi Perserikatan dibagi empat wilayah, yaitu Jawa Barat (Jakarta Bandung Tasikmalaya, Cirebon, Bogor), Jawa Timur (Surabaya Blitar, Madiun, Bojonegoro), Jawa Tengah I (Banyumas, Bagelen, Mataram/Yogyakarta, Magelang, Ambarawa), Jawa Tengah II (Surakarta, Semarang, Sragen, Klaten, Salatiga). Pertandingan dilakukan dengan sistem setengah kompetisi untuk menghasilkan empat kesebelasan yang terakhir, selanjutnya bertarung lagi untuk menentukan juara I sampai IV. Laga setengah kompetisi ini terpaksa ditempuh PSSI, karena tajamnya pengawasan penjajah Belanda yang mengkuatirkan sepakbola dijadikan arena politik anti penjajahan, selain sulitnya transpotasi dan tidak adanya stadion, kecuali lapangan.

Gaya kompetisi zaman baheula itu, setidak-tidaknya tergambar juga nanti pada Kompetisi Liga 2 dilaksanakan. Jika di era Soeratin yang menjadi penghadang adalah “mata jalang” Belanda dan minim fasilitas, di eraMohammadIwan(IwanBule) penjajahnya Covid-19. Menjadi pertanyaan masyarakat bola Sumut adalah sampai sejauhmana persiapan PSMS menghadapi bergulirnya kembali Liga 2 pada Oktober menKolom Olahraga datang. Masih ada waktu sekira dua bulan lagi yang bisa diEddi Elison gunakan oleh pelatih untuk mematangkan strategi dan taktik tim. Ingat, dalam kompetisi nanti, setiap klub akan berjuang sendiri tanpa dukungan penonton. Oleh karena itu, para pemain PSMS tentunya tidak lagi repot mendalami teknik bersepakbola, tapi bagaimana menerapkan/ mematangkan pola dan menghimpun harmonisasi antar-pemain saat berlaga melawan lawan. Soalnya “musuh” yang akan dihadapi adalah lawan-lawan lama yang tentunya sudah dikenal pelatih pola dan formasi pemainnya. Untuk dapat mematangkan pola, selama dua bulan ini, tidak ada jalan lain yang harus ditempuh PSMS kecuali melakukan uji tanding (try out). Dengan pemain dan ofisial yang sudah komplit menghuni asrama “Kebun Bunga”, pada kita diinfokan, bahwa sebelum terjun ke arena laga sesungguhnya, PSMS akan melaksanakan empat kali uji tanding. Berarti jika dapat dilaksanakan setiap dua minggu ada prakek adu taktik.Yang penting, tim apa yang akan dijadikan laga tanding percobaan itu? Hindarkan “Tim Kacangan!”, carilah yang seimbang. Selain akan “bertempur” di lapangan hijau, di luar lapangan hijau pengurus PSMS harus pula berjuang menjadi tuan rumah dalam babak penyisihan. Usahakan agar ke-7 klub Sumatara (PSMS, Semen Padang, Sriwijaya, PSPS, Tiga Naga, Babel United, Badak Lampung) bisa 1 grup. Semoga dalam perjuangan tahap pertama ini, PSMS berhasil, selain menunggu masuk grup berapa PSMS dan siapa yang akan menjadi lawan tandingnya? *

PSMS saat ini terus mempersiapkan tim untuk mengarungi lanjutan Liga 2 yang sempat terhenti akibat pandemi Covid19. Skuad Ayam Kinantan melakukan latihan rutin di Stadion Teladan Medan. Sebagai bentuk keseriusan menghadapi kompetisi, PSMS telah menggaet sejumlah pemain berkualitas. Terakhir, klub kebanggaan warga Kota Medan ini mendatangkan pemain asal klub Liga 1, yakni Ferdinand Sinaga (PSM Makassar) dan Paulo Sitanggang (Persik). (m33)

Waspada/Arianda Tanjung

PENGURUS MEC berbincang dengan Sekum KONI Medan H Suryadi didampingi Kabid Binpres Bambang Riyanto, Selasa (18/8).

MEC Ingin Lahirkan Atlet Berkuda Andal MEDAN (Waspada): Pengurus Medan Equestrian Club (MEC) melakukan audiensi ke KONI Kota Medan, Selasa (18/8). Ketua MEC, M Edison Ginting meminta arahan untuk menjadi anggota KONI Medan sehingga tujuan melakukan pembinaan generasi muda dan melahirkan atlet andal bisa terwujud. “Jadi kami melakukan audiensi ini untuk sharing tentang bagaimana klub berkuda di Kota Medan. Apakah sudah ada klub yang legal atau resmi terdaftar di KONI Medan,” ujar pria yang akrab disapa Ginting ini. “Dari hasil diskusi tadi memang belum ada yang terdaftar,

bahkan untuk Pengcab Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) juga sudah lama tidak aktif dan tidak terdaftar. Kami juga disarankan untuk melegalkan klub ini dengan mendaftarkannya ke notaris dan memang itu semua sedang dalam proses,” tambahnya. Dikatakan, karena memang dari diskusi tadi pengurus Medan Equestrian Club meminta arahan bagaimana bisa membentuk Pengcab Pordasi. Tujuannya tentu ingin mengembangkan talenta-talenta muda yang ada di Kota Medan. “Saya percaya banyak atlet berkuda di Kota Medan ini. Hanya saja memang sayang, tidak terakomodir dengan baik, salah

satunya karen tidak adanya organisasi tersebut,” tegasnya. “Untuk itu kami meminta dukungan kepada KONI Medan agar tujuan mulia ini bisa terwujud. Alhamdulillah niat baik kami ini mendapat sambutan baik KONI Medan,” tukasnya. Sekum KONI Medan, H Suryadi didampingi Kabid Binpres Bambang Riyanto mengapresiasi niat baik pengurus Medan Equestrian Club ingin melahirkan atlet berkuda di Kota Medan. Salah satunya dengan menjadi anggota KONI Medan atau membentuk Pengcab Pordasi. “Sepengetahuan saya, sudah lama Pordasi Medan tidak aktif dan tidak terdaftar di KONI Medan. Tentu dengan adanya

niat baik ini harus diberikan apresiasi, masih ada yang peduli dengan olahraga berkuda di Kota Medan,” tutur Suryadi. Hanya saja, kata Suryadi, jika ingin membentuk Pengcab Pordasi Medan sekaligus menjadi anggota KONI Medan harus ada mekanisme yang dilakukan. Misalnya, adanya musyawarah dari klub-klub untuk membentuk Pengcab Pordasi Medan. “Kalau ada kurang lebih tiga klub sangat baik untuk membuat musyawarah. Namun kalau memang hanya ada satu, tapi legal artinya memiliki akte notaris juga sudah bisa membentuk panitia dan melakukan musyawarah,” katanya. (m33)

Ratusan Peserta Gowes Merdeka 2 P. BRANDAN(Waspada): Sekitra 200 pesepeda dari berbagai wilayah di Teluk Aru, Kabupaten Langkat, berpartisipasi memeriahkan acara Go-

wes Merdeka 2, Senin (17/8) sore. Start gowes di MD Florist depan RM Singgasana, Jl Tanjungpura. Turut ikut Gowes

Merdeka 2 di antaranya Pimpinan Pertamina RU II Senior Supervisor Area Pangkalanbrandan M Natsir. Koordinator Gowes Merde-

Waspada/Chairil Roesli/B

ka 2, Fery Menday didampingi Yan Nasution mengatakan kegiatan ini dalam rangka silaturahim dan memeriahkan HUT ke-75 kemerdekaan RI. “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dari semua sponsor dan kru sehingga kegiatan ini dapat berjalan sukses, “ sebut Fery. Senior Supervisor Pertamina RU II area Pangkalanbrandan, M Natsir sangat mengapresiasi kegiatan olahraga tersebut. “Mudah-mudahan dengan kegiatan Gowes Merdeka ini kita dapat bersatu dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya seraya mengimbau kepada para pesepeda untuk berhati-hati ketika dalam perjalanan. (c01/B)

Mantan Atlet Voli Tebingtinggi Reuni

GOWES Merdeka 2 dirangkai dengan penglepasan burung merpati oleh Senior Supervisor Pertamina RU II M Natsir di MD Florist, Jl Tanjungpura Pelawi Utara, Senin(17/8)

TEBINGTINGGI (Waspada): Mantan atlet bola voli, pelatih dan ofisial dari berbagai daerah di Sumatera Utara yang pernah berkiprah diTebingtinggi menggelar reuni, Sabtu (15/8). Kegiatan berlangsung di Cafe Legato, Jl Imam Bonjol, Kota Tebingtinggi Ketua Panitia, Anto Devega, mengatakan selain sebagai temu kangen para mantan atlet bola voli Tebingtinggi, ajang reuni ini juga ingin menggugah kembali pengurus PBVSI Tebingtinggi untuk kembali menggairahkan olahraga bola voli yang kini sangat memprihatinkan. “Kita berharap agar pengurus PBVSI dan pegiat olahraga dapat menggairahkan kembali bola voli di Kota Tebingtinggi ini, kalau perlu melebihi era tahun 1980-an,” ujar Anto Devega, mantan atlet voli junior Sumut. Jimmi Ermis dari Lemankers 86 Tebingtinggi, salah seorang peserta reuni menyebutkan kegiatan ini sungguh luar biasa.

PSMS U-14 Final Piala Kemerdekaan MEDAN (Waspada): PSMS Medan U-14 versi RAB melaju ke final turnamen Piala Kemerdekaan U-14 Piala Ketua BNNP Sumut. Laga final akan digelar di Lapangan Mini Soccer Batak United, Jl. Titipapan Seisikambing Medan, Minggu (23/8). Akmal cs b ke final usai mengalahkan BNNK Siantar 2-1, Sabtu (15/8). Dua gol PSMS dicetak Akmal menit 18 dan 25. Sedangkan gol tunggal BNNK Siantar dicetak Dava menit 48. Manajer Tim PSMS, Yongki Haurissa didampingi Sekum Ibrahim mengatakan hasil yang

didapat ini sangat membanggakan. Dia berharap seluruh pemain termotivasi untuk habishabisan di partai final guna meraih gelar juara. “Sejauh ini saya senang karena mereka sudah menjalankan instruksi dengan baik. Namun pemain tentu diminta jangan cepat berpuas diri, karena di final nanti mereka akan melawan Mayang Putra yang punya track record baik dalam ajang ini,” tegasnya. “Kami juga sudah sejak awal sampaikan kepada anak-anak agar bermain santai dan tidak

Waspada/Arianda Tanjung

PENGURUS PSMS yang diketuai Adi Sahputra memberi keterangan terkait turnamen Piala Kemerdekaan U-14. tegang di setiap laga. Terpenting mereka mampu mengikuti

instruksi yang diberikan pelatih,” terang Yongki. (m33)

Waspada/ist

SEJUMLAH mantan atlet bola voli Kota Tebingtinggi pose bersama di sela acara reuni. Kegiatan ini menjadi wadah bersilaturahim yang baik. Hal ini juga mendapat dukungan dari Kompol HM Ikhwan, Wakapolres Asahan yang juga mantan atlet voli Tebingtinggi, sembari berharap voli Tebingtinggi bisa mengulang

masa kejayaanya yang masuk dalam tiga besar Sumatera Utara. Tampak hadir di ajang reuni kali ini Drs H Bambang Irianto, H Adenan dan kawan-kawan yang pernah bertanding di ajang kejuaraan nasional. Panitia juga memberikan

bingkisan tali asih kepada mantan atlet voli pada akhir acara. “Tali asih ini sebagai pengingat untuk mempererat persaudaraan di kalangan atlet bola voli di Tebingtinggi,” ucap Panitia Bidang Sosial, Apo Yudisa dan Hendrik. (rel)

PSSI Segera Tentukan Lokasi TC Timnas JAKARTA (Waspada): PSSI melalui Direktur Teknik Indra Sjafri memastikan segera menentukan lokasi pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U19 di luar negeri pekan ini. Sebelumnya, Ketua Umum

PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule membuka opsi untuk menggelar TC Timnas Indonesia U-19 dalam persiapan menuju Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20 2021. Setelah Korea Selatan sem-

pat disebut sebagai tujuan utama, PSSI membuka opsi TC di Eropa, seperti Belanda, Jerman, dan Prancis. “Atas perintah Ketum, Timnas Indonesia U-19 harus (TC) ke luar negeri. Lokasinya, ada

beberapa tempat yang saat ini sedang kami diskusikan dengan pelatih. Mungkin 3-4 hari lagi diputuskan. Karena tidak gampang juga menentukan mana lokasi terbaik,” kata Indra Sjafri, Selasa (18/8). (m18/cnni)

Honda Bagikan Paket Merdeka Veteran MEDAN (Waspada): Memeringati hari kemerdekaan ke75 Republik Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) membagikan bantuan 1.000 Paket Merdeka kepada para anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI). Paket bantuan berupa sembako ini disalurkan melalui LVRI DPD Jakarta pada Selasa (18/8) sebagai bentuk apresiasi atas jasa para veteran memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Bantuan sembako di masa adaptasi kebiasaan baru pandemi Covid 19 ini diberikan untuk para veteran yang bertaruh

nyawa demi kedaulatan Negara di berbagai medan pertempuran, mulai dari perjuangan kemerdekaan, perjuangan pembebasan Irian Barat, hingga mereka yang pernah bergabung sebagai pasukan perdamaian PBB. Honda juga membagikan paket merdeka kepada masyarakat di sekitar perusahaan seperti Sunter, Pegangsaan Dua, Pulogadung, Karawang, serta di dua kampung binaan Honda yaitu Kampung Labirin, Bogor dan Desa Cidadap, Bandung. GM Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin mengungkapkan apre-

siasi untuk para pejuang bangsa Indonesia yang berjasa menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. “Kami yakin para pahlawan bangsa yang tergabung di LVRI tetap memiliki semangat juang tinggi dan menjadi inspirasi bagi perjuangan generasi muda era terkini,” katanya. Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut sangat mendukung niat baik Honda memberikan paket bantuan kepada para veteran sebagai bentuk apresiasi atas jasa para

veteran memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. “Semoga semangat berbagai ini dapat menginspirasi para anak bangsa untuk turut menghargai jasa-jasa para pahlawan Indonesia,” ujar Gunarko. Ketua LVRI DPD Jakarta, Laksma (Purn) Adi Mulyo, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan AHM kepada LVRI di mana anggotanya merupakan veteran yang berasal dari berbagai elemen yang telah berjasa memerdekakan Indonesia dari zaman penjajahan. “Kami mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh AHM

kepada kami para veteran perjuangan Indonesia,” ujar Adi Mulyo. Sembako Paket Merdeka diharapkan dapat dimanfaatkan untuk menunjang kebutuhan sehari-hari para veteran dan juga masyarakat prasejahtera di sekitar AHM dalam menghadapi pandemi Covid 19 ini. Bantuan sembako ini merupakan wujud komitmen AHM untuk terus membantu kebutuhan pokok masyarakat yang telah dijalankan sejak bulan April. Hingga saat ini, sebanyak 5.668 paket bantuan telah digulirkan untuk mendukung program Satu Hati bersama

Waspada/ist

GM Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin menyerahkan bantuan sembako paket merdeka kepada LVRI yang diterima secara simbolis Laksma (Purn) Adi Mulyo. untuk Indonesia Sehat. Melalui program ini, AHM berharap

dapat membantu meringankan beban masyarakat sekaligus

menjaga kesehatan sosial selama masa new normal. (adv)


WASPADA

A8 La Beneamata Berharap Lanjut BERLIN (Waspada): Inter Milan melaju mudah ke final Liga Europa 2019/2020, Senin (Selasa WIB), setelah pesta gol menggunduli Shakhtar Donetsk 5-0 pada laga semifinal tanpa penonton di Stadion Merkur Spiel-Arena, Duesseldorf, Jerman. Duo striker Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku, sama-sama mengemas dwigol. Satu gol La Beneamata lainnya disumbangkan winger Danilo D’Ambrosio. Lukaku dan allenatore Antonio Conte pun berharap, I Nerazzurri dapat melanjutkan langkah hebatnya dengan mengatasi Sevilla pada partai puncak di Koeln, 22 Agustus mendatang. “Kami bekerja sangat keras di kamp kecil yang kami miliki. Itu sulit, tetapi sekarang Anda melihat hasil dari kerja keras yang kami lakukan,” ucap Lukaku, seperti dikutip dari Goal, Selasa (18/8). “Secara fisik dan taktik, se-

mua orang sudah berada dalam kondisi 100 persen. Semoga kami bisa melanjutkan ini,” harap mantan bomber Manchester United asal Belgia tersebut. Los Nervionenses yang kini ditukangi entrenador Julen Lopetegui merupakan tim tersukses dalam sejarah Liga Eropa dengan koleksi lima gelar juara pada musim 2005/2006, 2006/ 2007, 2013/2014, 2014/2015 dan 2015/2016. “Sevilla punya pengalaman luar biasa, mereka telah memenangkan kompetisi ini beberapa kali. Itu menjadi bukti bahwa mereka memiliki mental sangat baik di kompetisi ini,” kata Conte.

Hasil Semifinal Liga Europa Sevilla (Spanyol) v Manchester United (Inggris) Inter Milan (Italia) v Shakhtar Donetsk (Ukraina)

2-1 5-0

“Tetapi kami siap untuk memberikan lagi kegembiraan besar kepada seluruh orang dan para pendukung. Mereka harus bangga kepada para pemain, karena mereka memberikan segalanya,” tegas mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu. Martinez membuka pesta gol La Beneamata ke gawang Shakhtar saat laga baru berjalan 19 menit. Pada babak kedua pasukan Conte menambah empat gol lagi lewat D’Ambrosio (64'), Martinez (74') serta Lukaku (78' dan 64'). Meski paham Sevilla punya catatan fantastis di Liga Europa, Conte tetap optimis Samir Handanovic cs bisa tampil maksimal sekaligus menjadi pemenang. “Kami mencapai final dengan mengalahkan tim yang sangat kuat. Kami bisa mencegah mereka memainkan penampilan terbaik,” papar pria Italia berusia 54 tahun tersebut. “Para pemain tampil sebagaimana seharusnya pada pertandingan kelas Eropa. Kini kami harus melakukan persiapan lebih untuk menghadapi lawan seperti mereka (Sevilla),” tekad Conte. Nerazzurri sendiri sudah

tiga kali menjuarai kompetisi kasta kedua Eropa itu saat masih bernama Piala UEFA pada 1991 dan 1994. “Kami menunjukkan sejak awal kompetisi bahwa kami hebat. Kami memerlukan waktu, namun itu semua membantu kami untuk menjadi kelompok yang hebat,” beber gelandang Inter Nicolo Barella. (m08/goal/uefa) koni.or.id

inter.id

STRIKER Inter Milan Romelu Lukaku meneror gawang Shakhtar Donetsk yang dikawal kiper veteran Andriy Pyatov di Stadion Merkur Spiel-Arena, Duesseldorf, Jerman.

Lyon Sadar Siapa Bayern LISBON (Waspada): Pelatih Rudi Garcia (foto) menegaskan, klub asuhannya Olympique Lyon sadar siapa Bayern Munich yang akan mereka hadapi pada final Liga Champions 2019/2020. Namun dengan sukses Lyon mendepak tim kuat Juventus dan Manchester City di babak sebelumnya, pria Prancis berusia 56 tahun itu optimis Memphis Depay dan kawankawan dapat melanjutkan kejutannya. “Kami sadar siapa yang akan kami hadapi selanjutnya. Tapi kami menyingkirkan Juventus sebagai salah satu pesaing untuk memenangkan Liga Cham-

KONI Se Sumatera Dukung Usul Aceh-Sumut 2025 MEDAN (Waspada): Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Se Sumatera mendukung usulan tuan rumah bersama Aceh dan Sumatera Utara agar PON XXI diundur setahun pelaksanaannya menjadi 2025. Dukungan itu disampaikan melalui rapat virtual KONI Pusat yang dipimpin Ketua Umum Letjen TNI (Purn) Marciano Norman dengan Ketua KONI Se Sumateramemanfaatkanaplikasi Zoom Meeting, Selasa (18/8). “Karena PON XX di Papua ditunda, maka kita dukung PON XXI di Aceh-Sumut juga ditunda,” kata Usep RS, Ketua Umum KONI Kepulauan Riau. PON XX Papua mestinya berlangsung pada Oktober 2020, namun ditunda menjadi Oktober 2021 akibat pandemi virus

corona yang bermula dari Kota Wuhan di China. Usep menyatakan, pelaksanaan PON memerlukan persiapan berjenjang yang diawali dengan pembinaan prestasi di masing-masing cabang olahraga. Di antaranya seleksi atlet melalui Pekan Olahraga Provinsi, Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional dan Pekan Olahraga Wilayah. “Itu sudah terjadwal empat tahun sekali. Kita yakini tuan rumah juga mengalami gangguan atas persiapan mereka jika pelaksanaannya tetap tahun 2024,” ucap Usep. Sebelumnya Ketua KONI Riau Emrizal Pakis malah mengapresiasi Aceh-Sumut yang cepat tanggap mengusulkan pengunduran PON XXI, ka-

rena itu juga akan sangat membantu bagi para peserta. “Kita apresiasi Aceh dan Sumut yang mengusulkan PON XXI ditunda setahun menjadi tahun 2025. Itu tentu sangat membantu bagi kita semuanya,” tutur Emrizal. “Dengan pengunduran itu kita yakin tuan rumah tentu akan lebih siap untuk menyukseskan pelaksanaan PON XXI, terutama menyangkut pemenuhan sarana dan prasarana yang dibutuhkan,” tambahnya. Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis yang tampil sebagai pembicara pertama dalam rapat itu mengusulkan PON XXI sebaiknya mundur setahun dengan berbagai alasan. Di antaranya pengunduran PON Papua menjadi 2021, tahapan ideal

atlet untuk lolos PON dan sebagainya. “Namun yang paling penting lagi, 2024 merupakan tahun politik. Saat itu akan dilangsungkan agenda Pilpres dan Pileg yang tentu saja bisa mengganggu persiapan dan pelaksanaan PON,” jelas John Lubis. Pandemi virus corona yang berdampak pada krisis ekonomi global, menurutnya juga telah mengakibatkan adanya kendala dalam penganggaran dan pembangunan venue untuk PON XXI. John Lubis juga membahas masalah cabor Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga (Pabbsi). Dia meminta KONI Pusat agar menertibkan pemisahkan ketiga cabor dimaksud, karena berpotensi memuncu-

lan dualisme kepengurusan di daerah-daerah. Ketua Umum KONI Pusat menegaskan bahwa PABBSI masih berdiri sendiri, sehingga belum ada tiga pecahannya. “PABBSI masih berdiri, di daerah PABBSI masih harus satu karena pusat satu”, tegas Marciano. Rapat virtual KONI Pusat dengan KONI Se Sumatera merupakan persiapan untuk Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang juga akan diadakan secara virtual pada 25-27 Agustus mendatang. Setelah dengan Sumatera, rapat lanjut ke sesi kedua pada 19 Agustus dengan KONI Se Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara dan Papua. Sedangkan sesi ketiga dengan KONI di Pulau Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. (m08)

pions,” ucap Garcia, seperti dikutip dari AFP, Selasa (18/8). “Manchester City juga merupakan pesaing kuat menjuarai Liga Champions. Bayern akan sama persis,” tambah mantan Marseille, AS Roma, Lille, Le Mans dan SaintEtienne tersebut. Les Gones yang finis urutan ketujuh ketika Ligue 1 Prancis dihentikan akibat pandemi virus corona, menjadi kejutan terbesar di Liga Champions musim ini bersama RB Leipzig (Jerman) dan Atalanta (Italia). Setelah mendepak Super Juve berkat gol tandang dengan skor agregat 2-2 pada babak 16 besar, Lyon membuat sensasi dengan menekuk City 3-1 pada perempatfinal di Jerman. Sedangkan Bayern asuhan pelatih Hansi Flick, terus menunjukkan kelasnya sebagai calon kampiun. Pasca menggasak Chelsea agregat 7-1 di babak 16 besar, FC Hollywood mempermalukan raksasa Barcelona 8-2 pada perempatfinal. “Berdasarkan apa yang para pemain tunjukkan, logis kami

mengekspresikan rasa nasionalisme pada momen perayaan HUT ke-75 Kemerdekaan RI.

Waspada/ist

TOURING merdeka menaklukkan jalur lintas DeliserdangParapat dilakukan para bikers CBR Club Deliserdang tepat pada 17 Agustus 2020.

Seperti halnya touring merdeka menaklukkan jalur lintas Deliserdang-Parapat yang dilakukan para bikers dari CBR Club Deliserdang tepat pada 17 Agustus 2020. Touring yang dimulai setelah upacara kemerdekaan ini berlangsug sukses dengan melibatkan puluhan bikers CBR Club Deliserdang yang dengan gagah dan tertib membelah jalanan dan menarik perhatian warga. Selalu mematuhi peraturan lalu lintas, mengedepankan keselamatan berkendara, dan kompak dalam barisan kuda besi Honda juga menjadi cerminan dari semangat kemerdekaan dan menjunjung nilainilai persatuan bangsa yang ditunjukkan para bikers CBR Club Deliserdang. Selama melakukan aktivitas touring merdeka ini, para bikers CBR Deliserdang juga tidak lupa selalu menjalankan protokol kesehatan dengan mengenakan masker, rajin mencuci tangan

dengan sabun maupun hand sanitizer, hingga selalu menjaga jarak baik antar sesama bikers. Sepanjang touring, para bikers juga dimanjakan dengan beragam ornamen hari kemerdekaan dan keindahan alam Sumut yang begitu mempesona, seperti halnya Air Terjun Sipiso-piso Tongging, dan Air Terjun Efrata yang berlokasi tidak jauh dari Bukit Holbung yang Fenomenal dan merupakan salah satu rangkaian wisata menarik di luar pulau Samosir. Bro Andri Jambak selaku Ketua CBR Club Deliserdang mengungkapkan, touring ini menjadi cara CBR Club Deliserdang untuk mengekspresikan kebahagiaan merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia. “Dapat menggelar touring di hari kemerdekaan tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi CBR Club Deliserdang. Kebersamaan yang indah menjadi semakin sempurna karena ditemani Honda CBR yang tang-

guh melibas berbagai medan,” ujar Bro Andri, Selasa (18/8). Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy mengungkapkan, semangat Satu Hati menjadi landasan Honda untuk selalu mendukung bikers Honda merayakan kecintaannya terhadap neheri di Hari Kemerdekaan Indonesia. Karena itu, pihaknya sangat mengapresiasi semangat kebangsaan yang ditunjukkan para bikers CBR Club Deliserdang yang diharapkan dapat menginspirasi para generasi muda khususnya komunitas motor lainnya. “Touring bersama Honda CBR memberikan sensasi dan kesenangan berkendara yang menyenangkan. Selain memiliki performa dan teknologi kelas tinggi, Honda CBR juga menghadirkan kebanggaan tersendiri bagi para pecinta sport Honda,” ujar Gunarko. (adv)

Fun Touring Istimewa Bersama WR 155R MEDAN (Waspada): HUT ke-75 Kemerdekaan RI terasa semakin istimewa diisi dengan aktivitas Fun Adventure Touring Merdeka WR 155R yang digelar Yamaha. Kegiatan itu diikuti media nasional menerabas area Hambalang, Bogor, pada Senin 17 Agustus 2020. Para peserta pun mendapatkan pengalaman tak terlupakan merasakan ketangguhan dan keunggulan “The Real Adventure Partner” WR 155R. Aktivitas touring #NaikYamahaAja ini dilakukan dengan menerapkan aturan protokol kesehatan yang ketat. Diawali di Flagship Shop Cempaka Putih Jakarta Pusat, dengan upacara peringatan kemerdekaan RI ke75 yang diikuti oleh seluruh peserta touring. Usai upacara, rombongan touring langsung memacu WR 155R melalui rute on road dengan nyaman didukung ban dual purpose yang andal. Sampai ke Hambalang Hills, partisipan langsung menerabas ber-

bagai kondisi rute di wilayah itu yang memiliki karakter offroad seperti medan yang dipenuhi bebatuan, trek bumpy dan sempit yang mudah dilewati dengan WR 155R. Pembuktian ketangguhan WR 155R makin teruji saat melintasi tanjakan dan turunan yang dapat ditaklukan dengan keunggulan motor sport adventure itu. “Acara yang digelar Yamaha kali ini cukup menyenangkan tapi juga serius. Pewarta benarbenar diajak menggali keunggulan WR 155R di dua medan berbeda. Terima kasih makin sukses Yamaha,” ujar Ridwan Arifin, salah satu peserta touring ini. Dikatakan, impresi tentang WR 155R, ground clearanceWR 155R ternyata sangatlah berguna ketika motor ini dibawa ke jalur trabas. Di sisi lain motor ini menawarkan performa mesin yang lebih unggul. “Saat menjajal baik di medan on atau pun offroadWR155R

memiliki akselerasi yang baik terlebih transmisinya sudah 6 speed, sehingga nafasnya lebih panjang. Motor ini unggul dari teknologi, karakter mesin, dan suspensi belakang,” tambahnya. Performa terbaik WR 155R di kelasnya dibekali mesin yang tangguh dan bertenaga serta fitur-fitur unggulannya memuaskan partisipan yang menikmati fun adventure ini. Tak salah jika konsumen Indonesia makin menyukai motor trail teranyar ini karena menyenangkan digunakan untuk harian maupun mengeksplorasi hobby di trek berkarakter off road. “Acaranya seru banget, karena bisa menjajal Yamaha WR 155R langsung di medan offroad di wilayah Hambalang. Rutenya campur ada aspal rusak sampai tanah, dan yang pasti banyak cerita usai touring. Motornya cocok buat medan buruk, terutama kaki-kaki yang mendukung,” tambah Reyhan Firdaus, partisipan touring ini. Mengusung tema The Real

Waspada/ist

HUT ke-75 Kemerdekaan RI terasa semakin istimewa diisi dengan aktivitas Fun Adventure Touring Merdeka WR 155R yang digelar Yamaha. Adventure Partner, Yamaha WR 155R hadir dengan beragam keunggulan baik dari segi desain, fitur, maupun performa yang menjadikannya sebagai motor sport adventure terbaik di kelasnya. Yamaha WR 155R mengusung mesin berkapasitas 155cc, Liquid cooled, 4 langkah dengan

teknologi VVA yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 12,3 KW/ 10.000 rpm dan torsi sebesar 14,3 Nm/ 6.500 rpm. Dengan performa mesin yang tangguh dan bertenaga, WR 155R sangat andal digunakan untuk menjelajah berbagai medan baik on maupun off road. (adv)

OL.fr

2 Hasil Reuni Liga Champions 21/04/2010Bayern Munich v Olympique Lyonnais 27/04/2010Olympique Lyonnais v Bayern Munich masih berharap untuk melewati babak lain. Itulah yang akan kami persiapkan untuk berupaya melakukannya,” harap Garcia. “Kami bisa mengatakan bahwa kami pantas berada di sana. Jika kami mencapai final, itu artinya kami benar-benar pantas mendapatkannya,” tambah pelatih kelahiran 20 Februari 1964 tersebut. Kiper Anthony Lopes pun memuji setinggi langit strategi serta suntikan semangat Garcia, sehingga Les Gones bisa sangat mengejutkan. Dia berharap itu terjadi lagi ketika melawan Die

1-0 0-3

Roten pada semifinal di Lisbon, Kamis (20/8) dinihari mulai pkl 0200 WIB. “Ini sungguh luar biasa karena kami benar-benar tim yang mengejutkan. Tidak ada yang menduga kami bisa berada di level ini, tapi kami berhak untuk terus bermimpi,” tegas Lopes. “Sistem yang kami terapkan sangat membantu dengan memainkan lima bek di belakang. Kini kami berada di semifinal dan kami akan mencoba untuk melanjutkan kejutan kecil kami yang menyenangkan,” pungkasnya. (m08/afp)

Barca Klub Impian Koeman

Sukses Touring Kemerdekaan CBR Club Medan MEDAN (Waspada): Meski masih di tengah pandemi, beragam cara dapat dilakukan untuk

Rabu 19 Agustus 2020

Getty Images

MADRID (Waspada): Pelatih Timnas Belanda Ronald Koeman (foto) diperkirakan akan menyelesaikan negosiasi kontrak tiga tahun untuk menangani Barcelona sebagai klub impian lamanya. Koeman mempunyai klausul dalam kesepakatannya dengan Asosiasi Sepakbola Belanda (KNVB) yang mengizinkannya memutus kontrak jika

menerima tawaran dari El Barca. Klub raksasa Spanyol itu merupakan tempat dia bermain dan memulai karir melatih dengan menjadi asisten Louis van Gaal. “Saya tidak menyangka situasi berubah begitu cepat. Sangat mengejutkan, tetapi Barcelona satu-satunya klub yang tertera di klausul bebas kontrak saya,” klaim Koeman melalui FOX Sports, Selasa (18/8). “Kabar buruk untuk KNVB, tetapi situasinya memang tidak terduga. Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Dengan penuh rasa hormat, tidak ada yang bisa dibicarakan pada titik ini,” tambahnya. Pria Belanda berusia 57 tahun ini tidak merahasiakan fakta bahwa melatih Barca menjadi pekerjaan impiannya. Dipecatnya Quique Setien membuat Koeman menjadi kandidat terkuat untuk mengisi posisi kosong tersebut. Dia pernah mengatakan fokusnya membawa Tim Oranye berjaya di Euro 2020. Tetapi pesta sepakbola terbesar empat tahunan di Benua Biru itu di-

mundurkan ke tahun depan karena pandemi virus corona. Manajemen Barca belum memastikan adanya kesepakatan dengan Koeman. Hingga semuanya resmi, mantan bos Ajax dan Everton itu enggan berspekulasi soal masa depannya. “Tentu saja saya berminat melatih Barcelona, tetapi sekarang bukan momen yang tepat (membahasnya). Belum ada kejelasan, tetapi ya saya terbuka dengan kesempatan itu,” tegas Koeman. Koeman melatih De Orange sejak Februari 2018 dengan menorehkan 11 kemenangan dari 20 pertandingan. Dia membawa negaranya meraih posisi runner-up di UEFA Nations League 2019. Bek legendaris Belanda ini akan dihadapkan dengan pekerjaan utama membangun kembali kekuatan Barca yang finis di urutan kedua di La Liga. Reputasi Lionel Messi cs juga anjlok akibat dibantai Bayern Munich 2-8 pada perempatfinal Liga Champions. (m08/fs)

PENGUMUMAN II (KEDUA) LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk., Regional Special Asset Management Medan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang No. 4 tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta BendaBenda Yang Berkaitan Dengan Tanah atas asset milik debitur atas nama PT.Kars Gallery sebagai berikut : 1 (satu) bidang tanah seluas 99 m2 berikut bangunan ruko diatasnya terletak di Jalan Bungur No.12C, (Dalam Sertipikat di tulis Jl. Bungur / Gang) Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Provinsi Sumatera Utara, berdasarkan SHGB No.01231 (eks.HGB No.1171) tanggal 11-04-2019 atas nama Tony Nauli Basa, berakhirnya hak tanggal 31-01-2039 (Limit Lelang Rp.970.000.000,- Setoran Jaminan Lelang Rp.388.000.000,-). Dengan jadual pelaksanaan lelang sebagai berikut : Hari/Tanggal : Rabu / 02 September 2020 Batas AkhirPenawaran : 11.00WIB Waktu Server (sesuai WIB). Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan, Gedung Keuangan Negara Unit IILantai 1 & 2, Jalan Pangeran Diponegoro No. 30-A, Medan. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran. Syarat-syarat Lelang : 1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang menggunakan E–Auction dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding) dibuka dengan browser pada alamat domain https://www.lelang.go.id Tata cara lelang dapat dilihat pada menu “prosedur lelang Email” serta calon peserta lelang diharuskan membaca terlebih dahulu menu “syarat dan ketentuan “ sebagaimana terdapat pada domain tersebut. 2. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain https://www.lelang.go.id dengan merekam dan mengubah softcopy KTP serta memasukan data NPWP dan nomor rekening atas nama sendiri. 3. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambatlambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. 4. Uang jaminan lelang disetorkan ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang yang dapat dilihat pada menu status lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid. 5. Harga penawaran belum termasuk bea lelang dan biaya resmi lainnya. 6. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang Pembeli sebesar 2 % paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak dilunasi Pemenang lelang ditetapkan sebagai Pembeli Wanprestasi dan uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara sebagai Pendapatan Jasa Lainnya. 7. Calon peserta lelang diwajibkan untuk melihat, membaca dokumen bukti kepemilikan serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan objek lelang, melihat kondisi fisik objek lelang terlebih dahulu, melihat keberadaan atau lokasi objek lelang berada, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari objek lelang, dengan kata lain, objek lelang dalam kondisi apa adanya (as is) dan pada tempat dimana saat ini berada (as where). 8. Pemenang lelang wajib membayar pajak dan biaya-biaya lain yang menjadi kewajiban pemenang lelang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 9. Lelang dapat dibatalkan sesuai dengan ketentuan dan peserta lelang tidak berhak menuntut ganti rugi atau tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Medan maupun PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 10. Informasi lebih lanjut untuk informasi mengenai proses lelang, calon peserta dapat menghubungi KPKNL Medan, GKN Medan Unit 2 Lantai I Jalan P. Diponegoro Nomor 30-A Medan, nomor telepon (061) 4513612 atau Call Center DJKN di nomor (021) 500991 dan untuk informasi mengenai objek lelang, dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. Regional Special Asset Management Medan, nomor telepon (061) 4156117. Medan,19 Agustus2020

PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Regional Special Asset Management Medan


Medan Metropolitan

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

B1

Penarik Betor Minta Disediakan Tanah Dan Rumah disampaikan kepada Pemprovsu. Sedangkan untuk perumahan, anggota DPRD Sumut Parlaungan Simangunsong berjanji akan membicarakannya dengan dinas terkait, termasuk Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman.

MEDAN (Waspada): Dua gelombang unjukrasa, menyampaikan aspirasinya ke DPRD Sumut, Selasa (18/ 8). Mereka adalah para penarik beca bermotor (Betor) dan kalangan buruh. Para penarik Betor meminta pemerintah menyediakan tanah dan rumah untuk mereka. Para penarik Betor, datang ke gedung dewan dengan membawa kendaran mereka yang sebagian besar dalam kondisi rusak. Mereka terhimpun dalam Solidaritas Transportasi Umum Becak Bermotor (Satu Betor). Menurut Ketua Umum DPP Satu Betor Johan Merdeka, aspirasi tersebut didasarkan pada keprihatinan yang dialami ratusan anggotanya di tengah situasi pandemi Covid-19. “Nasib kami benar-benar terjepit dan makin tidak jelas, di tengah Covid-19, dan bersaing dengan kendaraan berbasis online,” ujarnya.

Waspada/Partono Budy

Perwakilan pengunjukrasa dari DPP Satu Betor menyampaikan aspirasi, ketika mengglar aksi demo di halaman gedung DPRD Sumut. Di tengah pandemi ini, pendapatan para penarik Betor jauh berkurang. Bahkan pernah tidak bawa uang ke rumah. Ditambah lagi, lajut Johan, kondisi kendaraan mereka yang sebagian besar sudah tidak

layak digunakan dan sudah tidak memenuhi standar angkutan umum. “Sebagian besar penarik Betor adalah warga prasejahtera. Kami juga mohon kepada pemerintah untuk memikirkan

penyediaan tanah dan rumah sesuai Program 1.000 rumah Jokowi,” ujarnya. Merespon ini, Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani menyebutkan, aspirasi para penarik Betor ini akan

Bersikukuh tolak Sementara itu, aksi buruh yang tergabung dalam aliansi Gerakan Buruh Bankit (Gerbang Sumut), yang terdri atas serikat pekerja, tetap bersikukuh menolak disahkannya RUU Cipta Kerja. Menurut para buruh, Omnibus Law yang masing-masing berasal dari serikat pekerja berbeda, menyebebabkan hilangnya upah minimum dan upah minumun sektral kabupaten/ kota. Dan berkurangnya nilai pesangon dan hilangnya jaminan sosial. Merespon ini, Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani kembali menegaskan komitmennya untuk menyalurkan aspirasi para buruh ke DPR RI. (cpb)

Pemko Dan DPRD Sepakati KUA PPAS Pendapatan Tahun 2020 Turun 22,93 Persen MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) dan DPRD Medan menyepakati rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) rancangan Perubahan APBD tahun 2020, Selasa (18/8). Kesepakatan ditandai dengan penandatanganan KUA PPAS oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Wirya Alrahman bersama pimpinan DPRD Medan, di ruang rapat paripurna DPRD Medan. Wirya Alrahman mengatakan, evaluasi dan pendalaman telah dilakukan, baik dari sisi pendapatan maupun belanja sesuai dengan isu-isu pembangunan Kota Medan. Terutama dalam memenuhi amanat peraturan pemerintah pusat terkait anggaran pandemik Covid-19. Katanya, melalui pembahasan bersama, maka telah disepakati proyeksi pendapatan setelah perubahan tahun 2020 sebesar Rp 4,69 triliun lebih atau menurun 22,93 persen diban-

dingkan sebelum perubahan tahun 2020. Kemudian lanjutWirya, dari sisi belanja juga disepakati perubahan.Yakni diproyeksikan Rp 4,91 triliun lebih atau menurun 16,02 persen dibandingkan sebelum perubahan. Yakni be-lanja tidak langsung sebesar Rp2,77 triliun lebih atau 53,42 persen dari total belanja daerah. Sedangkan belanja langsung Rp2,42 triliun lebih atau 46,58 persen dari total belanja daerah. Selanjutnya dari sisi pembiayaan, setelah perubahan sebesar Rp 496,81 miliar yang digunakan untuk mendukung belanja daerah. Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Medan T. Bahrumsyah menyampaikan rencana target pendapatan dari dana perimbangan bagi hasil pajak dan bukan pajak. Yang semula diasumsikan mengalami perubahan menjadi Rp 163,4 miliar lebih, meningkat menjadi Rp

hal ini,” kata Hasnan Syarief Panggabean, Sabtu (15/8). Hasnan menyatakan rasa bangga dan gembiranya, dengan adanya kepedulian tersebut. Sebab di tengah kondisi yang serba sulit seperti sekarang ini, para guru memang dituntut kompetensinya dalam menjalankan tugas dan kewajiban me-

Waspada/Yuni Naibaho

Sekda Medan Wirya Alrahman, bersama pimpinan DPRD Medan melakukan penandatangan nota kesepakatan UA PPAS Rancangan Perubahan APBD. 207,8 miliar setelah perubahan. Dimana target pendapatan dari dana alokasi khusus non fisik, semula diasumsikan sebesar Rp269,7 miliar lebih sesuai dengan keputusan Menteri Keuangan tentang tata cara pengelolaan dan rincian Alokasi Dana Cadangan bantuan operasional kesehatan tambahan gelom-

bang III tahun 2020, mengalami penambahan anggaran sebesar Rp 6,3 miliar menjadi Rp 276 miliar lebih. Sementara rencana target pendapatan dari dana bagi hasil pajak dari propinsi dan lainnya semula diasumsikan sebesar Rp593,5 miliar lebih, setelah pembahasan mengalami pe-

reka untuk mendidik anak bangsa dengan maksimal. Kata dia, sejalan dengan arahan dari Kemenag yang menyatakan guru dan tenaga kependidikan madrasah di lingkungan Kemenag, tidak boleh berhenti berinovasi dalam melakukan pembelajaran baik daring mapun luring, juga tidak boleh

kehilangan semangat dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pengajaran. Hasnan mengakui, Mathlaul Anwar senada dengan pernyataan Menag yang mengatakan bahwa guru yang bersangkutan yang paling tahu dan memahami kebutuhan peningkatan mutu yang dihadapi di lapangan.(m22)

DPRD Medan Rumahkan PHL MEDAN (Waspada): Sekretariat DPRD Medan merumahkan Pegawai Harian Lepas (PHL) nya hingga 31 Agustus 2020. Hal itu dilakukan menyusul ditemukannya dua orang Aparatus Sipil Negara (ASN) DPRD Medan yang terpapar Covid-19. “Tidak lockdown, dan agenda yang telah ditetapkan akan berjalan. Hanya saja kegiatan AKD (Alat Kelengkapan DPRD), seperti rapat dengar pendapat ditiadakan,” ujar Plt. Sekretaris

DPRD Medan Hj. Alida (Uni), Selasa (18/8). Diketahui, Kassubag Persidangan dan Risalah Sekretariat DPRD Medan Lili Caronalina Batubara positif terpapar Covid19, dan sedang diisolasi RS Royal Prima. Sementara Kasubag Perlengkapan Ermina Linda Siregar, yang diduga Covid-19, pada tanggal 13 Agustus lalu meninggal dunia, setelah menjalani lima hari perawatan di RS Bunda Thamrin.

Disebutkan Uni, anggota DPRD Medan selama bulan Agustus ini akan tetap dilakukan kegiatan. Seperti kunjungan kerja pada 19-22 dan 25-28 Agustus. Kemudian rapat paripurna penutupan masa sidang ketiga tahun 2020 pada 24 Agustus 2020 dan kegiatan reses ketiga pada 29-31 Agustus 2020. “Yang boleh masuk ke kantor hanya Kabag dan Kasubag. Dan kalau ada kegiatan, seperti paripurna, akan memanggil

beberapa PNS ke kantor,” ucapnya. Kata Uni, gedung DPRD Medan tidak mungkin ditutup, karena kegiatan rutin sudah dijadwalkan, termasuk menerima tamu. Pencegahan penyebaran Covid-19 telah dilakukan dengan penyemprotan. “Dan kita sudah mengirim surat ke Gugus Tugas Medan untuk rapid test dan swab secara massal, namun belum ada balasan,” ungkap Uni. (h01)

Arsyad Lubis Dilantik Jadi Penjabat Widyaiswara MEDAN (Waspada): Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), melantik mengangkat Arsyad Lubis sebagai Pejabat Fungsional Widyaiswara ahli utama pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumut, Selasa (18/8). Pelantikan dilaksanakan di rumah dinas Gubsu,

Jl. Sudirman. Dalam arahannya,Wagubsu Ijeck mengatakan, widyaiswara memiliki amanah besar yang harus diemban. Yakni mendukung peningkatan kualitas Sumber Daya Manuasia (SDM) aparatur pemerintah. Menurut Ijeck, jabatan fungsional widyaiswara bukan

Panitia Pembangunan Masjid Agung Terima Donasi Rp2 M MEDAN (Waspada): Panitia Pembangunan Masjid Agung, menerima donasi Rp2 miliar dari Relawan Perempuan Pembangunan Masjid Agung Sumut (RPPMAS), Selasa (18/8). Donasi langsung diterima Gubsu Edy Rahmayadi, yang juga merupakan Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung. Usai menerima donasi yang berlangsung di Masjid Agung, di Jl. Pangeran Diponegoro, Gubsu Edy Rahmayadi, mengapresiasi RPPMAS. Karena lembag ini konsisten berpartisipasi dalam mencari donasi. Selain itu, Edy Rahmayadi berharap agar RPPMAS membuat kegiatan di Masjid Agung terkait pengumpulan donasi. Namun dengan mengedepankan protokol kesehatan Covid-19. “Terima kasih RPPMAS yang tetap konsisten membantu agar masjid ini selesai,” ujar Edy Rahmayadi, yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis. Selanjutnya, Edy Rahmayadi mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan masjid yang diimpikan

menjadi ikon Sumut ini. Sehingga pembangunan Masjid Agung Sumut dapat segera dirampungkan. “Intinya kita tegakkan, besarkan iman kita untuk membela rumah Allah. Membela rumah Allah berarti membela agama Allah,” katanya. Sementara itu, Ketua RPPMAS Sonda Sari Batubara mengatakan, pihaknya terus mengumpulkan donasi dari donatur-donatur. “Kita mengimbau semua donatur, mengajak mereka,’’ katanya. Alhamdulillah, menurut Sonda, setelah berjumpa dan berbicara dengan para donatur, mereka tergugah. “Sehingga yang tadinya mungkin mereka memberikan tidak banyak akhirnya mereka memberikan bantuan yang berlipat ganda, sehingga donasinya lebih banyak,” ujarnya. Ke depan, RPPMAS akan terus melakukan penggalangan donasi secara berkesinambungan. “Kami sangat berterima kasih kepada donatur yang tidak meragukan kehadiran kami sebagai wadah dan penyambung tangan dari Panitia Pembangunan Masjid Agung Sumut,” ucap Sonda. (m07)

Lintas Eksponen 98 Dukung Deklarasi KAMI

Mathlaul Anwar Apresiasi Garda Kagum Kemenag MEDAN(Waspada): Ketua Mathlaul Anwar Sumut Dr. H. Hasnan Syarief Panggabean, mengapresiasi Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi. Yakni dengan Program Gerakan Pemberdayaan Komunitas Guru Madrasah (Garda Kagum) Kemenag. “PW Mathlaul Sumut mengapresiasi Menteri Agama akan

Waspada/Ist

Gubsu Edy Rahmayadi, yang juga sebagai Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung, secara simbolis, menerima donasi sebesar Rp2 miliar yang diserahkan Ketua RPPMAS Sonda Sari Batubara.

hanya sebagai pengabdian yang terakhir. Namun diharapkan jabatan tersebut dijadikan untuk mengekspresikan diri sebagai pamong yang profesional dan amanah, dengan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui berbagai kesempatan pendidikan dan akhirnya ditransfor-

Waspada/Ist

Wagubsu Musa Rajekshah, memberikan ucapan selamat kepada Arsyad Lubis, usai pelaksanaan Pelantikannya menjadi Pejabat Fungsional Widyaiswara ahli utama pada BPSDM Sumut.

masikan kepada peserta didik. Salah satu unsur penentu keberhasilan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan aparatur, menurut Ijeck, selain adanya daya dukung sarana prasarana yang memadai, kurikulum yang berbobot, panitia dan peserta yang berkualitas, juga keberadaan dan daya dukung para penyaji materi. “Untuk itu, pejabat fungsional widyaiswara harus memiliki kemampuan yang cakap, khususnya dalam mentransformasikan keahlian tertentu dan pengalaman yang didapat dari lapangan,” kata Ijeck. Sementara itu, Arsyad Lubis, saat ditemui usai pelantikan berharap dirinya bisa menjadi salah seorang widyaiswara yang membawa perubahan, dan mendukung peningkatan kualitas SDM aparatur pemerintah daerah di Sumut. “Serta tentunya mampu menjadi bagian dari BPSDM untuk mewujudkan visi sumber pamong yang profesional dan amanah. Insya Allah, pengetahuan dan pengalaman yang saya peroleh selama ini akan saya bagikan kepada para ASN generasi mendatang,” ujarnya. (m07)

ningkatan menjadi Rp 650 miliar. (h01)

MEDAN (Waspada): Lintas Eksponen 98 Sumut mengaku mendukung Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI). Lembaga ini adalah merupakan wadah komunikasi para aktivis mahasiswa yang bergerak saat terjadinya gerakan reformasi di Sumut tahun 1998 lalu. Ketua Presidium Lintas Eksponen 98 Sumut R.Khairil Chaniago, Senin (17/8) mengatakan, deklarasi KAMI ini adalah wujud dari sebuah gerakan moral dalam menyelamatkan negara Indonesia. Tujuannya agar tidak keluar dari cita – cita nasional dan nilai – nilai dasar yang disepakati oleh para pendiri bangsa. ‘’Juga tujuannya untuk tercapainya keadilan bagi masyarakat Indonesia,” katanya.

Khairil Chaniago meminta, kehadiran KAMI jangan langsung dituding sebagai bentuk kebencian kepada pemerintah, serta dianggap membangun konflik SARA dan politik identitas untuk mendelegitimasi presiden. Kata Khairil, perbedaan pendapat dikalangan ulama saja adalah berkah bagi umat. Sebab mereka telah berijtihad dengan mengerahkan seluruh daya intelektual dan spiritual guna mencari kebenaran. “Sehingga jika terjadi perbedaan pendapat dikalangan tokoh politik tentu diharapkan juga menjadi berkah bagi rakyat. Jangan langsung dituduh sebagai manipulator politik,’’ sebutnya. (m27)

Peningkatan Positif Covid-19 52 Kasus Perhari MEDAN (Waspada): Dadisiplin dalam menerapkan lam sebulan ini, terhitung mulai protokol kesehatan,” ungkapnya. 17 Juli sampai 17 Agustus, terjadi jumlah peningkatan Revisi Perwal konfirmasi positif Corona Di tempat yang sama, KeVirus Disease 2019 (Covid-19) pala Badan Penanggulangan di Kota Medan dengan rataBencana Daerah (BPBD) Kota rata sebanyak 52 kasus perMedan Arjuna Sembiring mehari. nerangkan, ada sejumlah keSedangkan korban yang simpulan yang diperoleh meninggal dunia dalam dalam rapat evaluasi tersebut. sebulan ini sebanyak 88 kasus. Diantaranya, jelas Arjuna, Itu artinya, dalam satu hari dalam waktu dekat ini Pemko rata-rata yang meninggal seMedan akan merevisi Perwa banyak tiga orang. No.27/2020 tentang PelakOleh karenanya Pemko sanaan Adaptasi Kebiasaan Medan, melalui Gugus Tugas Baru (ADP) Pada Kondisi PanPercepatan Penanganan Waspada/ME Ginting (GTPP) Covid-19 akan meng- Plt.Wali Kota Medan Akhyar Nasution diwakili Kadis Kesehatan demi Covid-19 di Medan degerakkan seluruh Organisasi Medan Edwin Effendy, saat memaparkan kasus peningkatan ngan mengacu kepada Inpres No.6/2020 tentang PeningPerangkat Daerah (OPD) ter- Covid-19 di Medan. katan Disiplin dan Penegakan kait, guna memutus mata Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengenrantai penyebaran Covid-19 di Medan. Demikian dipaparkan Plt.Wali Kota Medan Akhyar Nasution, dalian Covid-19. “Revisi ini terkait dengan sanksi yang akan dijatuhkan kepada melalui Kadis Kesehatan Edwin Effendy, selaku Wakil Sekretaris GTPP Covid-19 Kota Medan, dalam Rapat Evaluasi Penanganan warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Kita akan Covid-19, di Posko GTPP Covid-19 Medan, di Gedung PKK membuat sanksi yang lebih tegas. Kita tergetkan revisi selesai dalam pekan ini juga,” tegasnya. Jl. Rotan Medan, Selasa (18/8). Hal penting lain, lanjut Arjuna, mengupayakan agar setiap Dalam rapat yang dihadiri pimpinan OPD terkait, Edwin Effendy mengatakan, peningkatan yang relati tinggi ini perlu kecamatan mempunyai petugas penggali kubur khusus untuk mengebumikan jenazah pasien Covid-19 yang meninggal dunia. menjadi perhatian semua pihak, termasuk masyarakat. Perlu diketahui lanjut Arjuna, sesuai Peraturan Menteri Edwin menekankan, pentingnya menumbuhkan kesadaran masyarakatkan agar menerapkan protokol kesehatan dalam Kesehatan, jenazah pasien Covid-19 yang meninggal dunia setiap aktivitas, terutama penggunaan masker. “Dengan memakai dapat dimakamkan di perkuburan umum. “Lahan pemakaman masker yang baik dan tepat, setidaknya dapat mencegah 80 khusus pasien jenazah Covid-19 yang meninggal dunia di di persen penularan Covid-19 di tengah-tengah masyarakat,” kata Simalingkar telah terpakai sebanyak 40 persen dan biaya pemakaman yang telah kita keluarkan sebanyak Rp1,7 miliar,” Edwin. Berdasarkan data yang dilansir Gugus Tugas, jumlah kasus tambahnya. Rapat evaluasi berlangsung secara dialogis, pimpinan OPD positif Covid-19 pada 17 Juli 2020 sebanyak 1.744, yang kemudian mengalami peningkatan menjadi sebesar 3.321. Sedangkan yang hadir antara lain Kasatpol PP HM Sofyan, Kadis Pariwisata korban yang meninggal pada 17 Juli sebanyak 89 orang, kemudian Agus Suriyono, Kadis Tenaga Kerja Hanalore Simanjuntak, Kadis Perdagangan Damikrot Harahap, Kabag Tata Pemerintahan mengalami peningkatan sebanyak 177 pada 17 Agustus. “Dari data tersebut, jumlah peningkatan kasus positif Covid- Ridho Nasuiton, Kabag Humas Arrahman Pane. Mereka 19 yang terkonfirmasi dalam sebulan ini sebanyak 1.577 kasus, menyampaikan berbagai masukan sesuai Tupoksi masingsedangkan jumlah yang meninggal dunia sebanyak 88 orang. masing. Masukan-masukan pimpinan OPD selanjutnya menjadi Ini harus menjadi perhatian kita semua. Mari kita tegakkan hasil kesimpulan rapat. (m26)

Waspada/ME Ginting

Para OPD di jajaran Pemko Medan mengikuti rapat terkait peningkatan Covid-19.


Medan Metropolitan Lomba Panjat Pinang Ricuh

WASPADA

B2

MEDAN (Waspada): Lomba panjat pinang memeriahkan HUT ke 57 RI yang dilaksanakan di halaman kantor sekretariat Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) Jl. KL Yos Sudarso KM 7,5 Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Senin (17/8) sekira pukul 18:00 berujung ricuh dan terjadi aksi saling pukul. Penyebab kericuhan diduga akibat salah satu peserta panjat

pinang berlaku curang, mengabaikan aturan panitia yang mela-

rang memakai baju saat memanjat pohan pinang yang telah diisi berbagai hadiah tersebut. Rosmaniar, 54, salah seorang warga yang menyaksikan lomba panjat pinang menuturkan, seorang peserta memakai baju padahal peraturan dibuat oleh panitia salah satunya melarang peserta memakai baju.

“Tadi mereka curang, padahal sudah kami larang agar tidak memakai baju tapi salah satu dari tim mereka itu tak mau mendengar bahkan langsung manjat ke atas hingga mencabut bendera”, sebut Rosmaniar. Itulah sebabnya, tambah Rosmaniar, karena mereka curang tentu peserta yang lain tersulut emosi hingga terjadi

pemukulan dan aksi kejarkejaran hingga ke ruas Jl. KL. Yos Sudarso. Akibatnya, arus lalulintas sempat terganggu.Petugas Polsek Medan Labuhan yang mendapat informasi adanya kericuhan tersebut segera turun ke lokasi dan membubarkan kerumunan orang yang diduga melakukan aksi kericuhan. (m27)

Pencuri Ditembak

Waspada/Ist

Tersangka pembobol rumah dan curanmor (duduk) dikawal Tekab Polsek Percut Seituan.

MEDAN (Waspada): Polsek Percut Seituan menembak pelaku pembobol rumah dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) karena mencoba melawan saat ditangkap di Jl. Wiliam Iskandar Medan Estate, Kec. Percut Seituan. Tersangka RS alias Rizal Lodes, 30, warga Jl. B hayangkara Gang Pribadi dalam keadaan tidak berdaya diboyong ke RS Bhayangkara untuk menjalani perawatan. Selanjutnya tersangka diboyong ke Polsek Percut. Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja kepada wartawan, Selasa (18/8) mengatakan, tersangka yang dit-

embak ini merupakan pelaku pencurian atau pembobol dalam rumah dan Curanmor sebagaimana di maksud pasal 363 KUHP. Berdasarkan tiga laporan polisi itu, personel Tekab Polsek Percut dipimpin Kanit Reskrim Iptu Rianto melakukan penyelidikan dan Minggu (16/8) sekira pukul 22:00 WIB mendapat informasi keberadaan tersangka di Jl.William Iskandar Medan Estate. Iptu Rianto SH, bersama personel kemudian menuju ke lokasi dan menangkap tersangka RS. “Pada saat pelaku diamankan dan sedang dilakukan inte-

rogasi, tersangka mencoba melakukan perlawanan terhadap petugas, selanjutnya personel melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya,” jelas Kapolsek. Dijelaskan Kapolsek, hasil interogasi tersangka mengakui telah melakukan pencurian enam kali selama satu bulan di wilayah hukum Polsek Percut Seituan. Dari tersangka juga diamankan barang bukti kunci T, obeng, PS 3, baju yang digunakan tersangka saat beraksi dan pisau lipat.”Saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap penadah barang curian yang dijual tersangka,” jelasnya. (m25)

DPRDSU Dukung Poldasu Tindak Tegas Bandar Narkoba MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut Abdul Rahim Siregar (foto) mendukung penuh (all out) langkah tegas Poldasu dan jajarannya memberantas narkoba hingga ke akarakarnya. “Sumut harus segera bersih dari narkoba.Sumut saat ini peringkat pertama peredaran narkoba,” kata politisi PKS (Partai Keadilan Sejahtera) merespon terungkapnya peredaran narkoba di Kawasan Industri Medan (KIM) III, Kota Medan,

Selasa (18/8). Seorang tersangka sindikat tewas ditembak polisi. Total narkoba yang mereka disita petugas sebanyak 100 kg sabu dan 50 ribu butir pil ekstasi. “Sebagai wakil rakyat di DPRD Sumut, kita dukung sepenuhnya komitmen Kapoldasu Irjen Martuani Sormin Siregar dan jajarannya berantas narkoba hingga ke akar-akarnya,” ujar Abdul Rahim. Dia meminta langkah pemberantasan dimulai dari Kota Medan sampai ke pelosok

desa di kabupaten/kota di Sumut. ”Kemudian, lakukan potroli di daerah rawan narkoba, dan kalau ada aparat yang terlibat dan backing narkoba harus ditindak tegas, “ katanya. Abd Rahim Siregar meminta Kapolda untuk membersihkan daerah Mandailing Natal (Madina) dari ladang ganja. Abdul Rahim yakin, dengan komitmen Kapoldasu dan jajarannya, ladang ganja yang ada di Madina dapat disikat habis. Komitmen Kapoldasu Irjen

Martuani Sormin Siregar pernah dia sampaikan ketika menerima rombongan Komisi A, termasuk Abdul Rahim Siregar di ruang Sinabung Mapolda Sumut, Rabu (5/8). Disebutkan Kapoldsu, saat ini Sumut darurat narkotika, dan semua sumber kejahatan berasal dari narkotika, harus bersama–sama diberantas. ”Karena hal itu dapat merusak generasi penerus bangsa,” ujar Kapoldasu. (cpb)

Waspada/Rama Andriawan

Terdakwa saat menjalani sidang di Ruang Cakra 8 PN Medan, Selasa (18/8). mengantarkan sabu tersebut ke Medan. “Terdakwa bertemu dengan Daeng di Jl. Selat Lancang, kemudian Daeng mengatakan kepada terdakwa, ada kerjaan bawa sabu ke Medan nanti dikasih upah Rp15.000.000,”

kata jaksa di hadapan hakim diketuai Mian Munthe. Sebelum berangkat, terdakwa juga diberikan uang jalan Rp1 juta dan akan ditemani oleh Ponisan (DPO).”Dengan mengendarai mobil terdakwa berangkat menuju tempat pe-

ngambilan sabu sedangkan Daeng mengikuti terdakwa sambil jalan kaki dan memberikan petunjuk kepada terdakwamelaluitelepon,”ujarjaksa. Jaksa melanjutkan, setelah situasi di lokasi aman dua orang lelaki memberikan tiga tas berisi sabu. Kemudian terdakwa dan Daeng bergerak menggunakan mobil Luxio tersebut menuju ke Jl. Selat Lancang, di tepi jembatan bertemu dengan Ponisan. Oleh Daeng, sabu itu dipesan untuk diberikan kepada seseorang bernama Jokowi dan Romi.”Tas yang besar kamu kasihkan kepada Jokowi dan dua tas lagi untuk kamu kasihkan Romi,” kata jaksa menirukan ucapan Daeng. Namun naas, pada 12 Maret

Waspada/ist

2020, saat melintas di depan rumah makan Afrika Jl.Lintas Sumatera Perkebunan Tanah Datar Kec.Talawi Kab Asahan, mobil yang dikendarai erdakwa bersama dengan Ponisan dihadang petugas BNN. “Petugas langsung melakukan penggeledahan terhadap mobil, dari bawah jok bangku tengah para saksi BNN menemukan barang bukti berupa satu buah tas warna orange yang didalamnya berisi sepuluh bungkus plastik berisi sabu dengan total berat 21.011 gram,” kata jaksa.Atas perbuatan terdakwa, lanjut jaksa, terdakwa diancam pidana dalam Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (m32)

Sidang OTT Pembangunan RSUD Rantauprapat

ada uang,” ujar Ilham Nasution, di Ruang Cakra 8 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (13/8). Namun, meski dia sudah berusaha menolak, Paisal terus saja meminta. Saat itu, kata dia, Paisal meminta uang Rp2 miliar. Bila tidak diberikan, maka terdakwa tidak menjamin kelancaran termyn pembayaran. “Saya bilang saya tidak bisa pastikan. Saat itu dia marahmarah. Terus dia bilang dia gak mau lagi urusi masalah-masalah pencairan,” sebut saksi. Saksi Ilham juga mengaku, dirinya pernah dihubungi Zefri Hamsyah melalui handphone Paisal Purba, menanyakan pesan Paisal yakni soal uang yang diminta. Merasa dirinya tertekan, dia lalu melapor ke Polda Sumut. Kemudian, selama proses laporannya berjalan di Polda Sumut, dia kembali menghu-

bungi Paisal, dan meminta bertemu di satu warung kopi. “Namun karena ada urusan penting, Zefri Hamsyah yang datang dan saya kasihkan uang Rp40 juta,” katanya. Dijelaskannya, tidak ada kesepakatan soal berapa uang yang diberikan, yang disanggupi korban hanya Rp40 juta. Namun, didalam amplop itu ada cek Rp1,4 miliar yang terikut terambil. Setelah itu, polisi langsung datang melakukan penangkapan. Dia mengaku, para terdakwa sebenarnya tidak ada hubungan dengan pekerjaan gedung D RSUD tersebut. Namun, karena saksi menganggap terdakwa Paisal dekat dengan bupati, dia pun menyanggupi permintaan uang karena khawatir proyeknya jadi terhambat. Sementara itu, terdakwa Paisal yang dimintai tanggapan

oleh hakim membantah keterangan saksi. “Saya tidak ada memaksa atau mengancam pencairan. Yang saya ingat begitu. Kedekatan saya dengan bupati hal normatif-normatif saja,” kata terdakwa sembari membantah menjual-jual nama Bupati Labuhanbatu untuk meminta uang itu. Sedangkan saksi Adlin selaku adik Bupati Labuhanbatu yang turut memberikan kesaksian, tidak begitu banyak mengetahui soal kasus itu. Dia mengaku tidak pernah menyuruh terdakwa untuk meminta uang. Begitu juga atas perintah abangnya juga tidak ada. Penasehat hukum terdakwa dari kantor hukum AGP, Doni Hendra Lubis, Anggi Nugraha dan Guntur Rambe saat diwawancarai wartawan seusai persidangan mengatakan, saksi yang dihadirkan JPU mengaku tidak

ada terdakwa meminta sejumlah uang. “Serta saksi mengatakan pembayaran pekerjaan tidak ada terhalang,” tutur Guntur Rambe kepada wartawan. Untuk diketahui, dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Afif Hasan Muhammad dan Riamin Natalin Tambunan disebutkan, Paisal Purba selaku Plt Kadis Perkim Labuhanbatu dan Zefri Hamsyah selaku staf, meminta uang kepada saksi korban agar proses pembayaran pembangunan gedung D RSUD Rantauprapat berjalan lancar. Perbuatan terdakwa diancam pidana dalam Pasal 11 UU RI No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU RI No. 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHPidana. (m32)

Sejumlah Warga Medan Kecewa Pelayanan BPN M E D A N ( Wa s p a d a ) : Masyarakat Medan kecewa dengan pelayanan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Medan karena instansi vertikal dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN tersebut, banyak tidak memproses permohonan sertifikat hak milik (SHM) atas tanah masyarakat sejak 2017 hingga sekarang. Pemegang kuasa pemohon SHM warga, M Syarifuddin (foto)kepada wartawan di Medan, Kamis (13/8) sore mengatakan, sedikitnya ada 11 permohonan masyarakat untuk menyertifikatkan tanah ke BPN Medan, namun hingga kini tidak ada tindak lanjut apapun. “Untuk datang ke lapangan melakukan pengukuran pun, BPN Medan belum ada. Padahal masyarakat sudah membayar kewajiban ke negara melalui Surat Perintah Setor (SPS) yang dikeluarkan BPN Medan,”

katanya. Adapun 11 dokumen permohonan berdasarkan SPS tersebut, tersebar paling dominan di Kelurahan Padang Bulan (PB) I, Kecamatan Medan Selayang. Sisanya, berasal dari Kelurahan Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur. Tanggal permohonan SHM tersebut juga bervariasi, ada yang sejak Juli 2017 dan April sampai November 2019. Bahkan sebagian besar permintaan SPS atas permohonan SHM itu, baru digubris BPN Medan di 2020 ini. “Parahnya yang di Sidorukun Medan Timur itu, ada cuma dikasih blankonya aja, karena hilang (sertifikatnya). Laporan hilang di polisi bahkan sudah lengkap. Pengumuman koran sudah, penguasaan fisik juga sudah, juga gak jalan,” katanya. Mantan pegawai BPN Medan dan BPN Sumut ini menambahkan, kasus seperti ini bisa

Waspada/Yuni Naibaho

Pemegang kuasa pemohon SHM warga, M Syarifuddin kepada wartawan di Medan, Kamis (13/8) sore. terjadi akibat ketidakmampuan Kakan BPN Medan saat ini, Sri Puspita Dewi, memimpin organisasi dan pelayanan di instansinya.

Suryani Paskah Rayakan HUT RI Bersama Keluarga Besar Istana Maimun MEDAN (Waspada): Bakal Calon (Balon) Wakil Wali Kota Medan dari Partai Gerindra Suryani Paskah Naiborhu merayakan HUT ke 75 Kemerdekaan RI bersama keluarga besar Istana Maimun Kesultanan Deli dan Komunitas Sedekah Jumat Maimun, Senin (17/8), di Istana Maimun. Kehadiran Suryani Paskah Naiborhu tersebut disambut hangat oleh pihak keluarga besar Istana Maimun, di antaranya Tengku Pangeran Nara Diraja Bedagei Tengku Moharsyah Nazmi, SH dan kerabat Kesultanan lainnya. Suryani Paskah Naiborhu yang mengusung tagline Medan Menang dan Maju Perempuan Medan ini mengatakan, adanya pandemi virus corona atau COVID-19 membuat suasana perayaan HUT ke-75 Kemerdekaan RI pada tahun ini berbeda jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. “Meskipun demikian, kita tetap bergembira dan berbahagia, karena kita dapat berkumpul untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI bersama masyarakat, khususnya bersama kalangan keluarga besar Kesultanan Deli di Istana Maimun ini,” ujarnya. Suryani Paskah Naiborhu juga memberikan apresiasi kepada keluarga besar Istana Maimun yang telah menerimanya dengan penuh kekeluargaan. Suryani Paskah Naiborhu sendiri telah tiga kali berkunjung dan bertemu dengan keluarga besar Istana Maimun dan dirinya

terkesan dengan sambutan hangat yang selalu diberikan. Dalam kesempatan itu, Suryani Paskah Naiborhu juga menyerahkan sekitar 200 nasi kotak untuk mendukung perayaan HUT Kemerdekaan RI serta berbagi kegembiraan dengan pihak keluarga Kesultanan Deli di lingkungan Istana Maimun, Medan. Suryani Paskah Naiborhu berharap, HUT Kemerdekaan RI ini menjadi momentum bagi seluruh elemen masyarakat di Kota Medan untuk bisa memberikan yang terbaik bagi pembangunan kota ini. Sebab, saat ini Kota Medan masih memerlukan banyak pembenahan, di antaranya terkait dengan kualitas sumber daya manusia. Suryani Paskah Naiborhu mengatakan, selain itu, perayaan HUT Kemerdekaan RI juga hendaknya menjadi sarana untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan di antara masyarakat, demi kemajuan Kota Medan. “Semangat ini yang harus kita pertahankan dan jadikan alat untuk terus berkarya demi kemajuan Kota Medan,” tuturnya. Sementara pihak Kesultanan Deli yang diwakili Tengku Pangeran Nara Diraja BedageiTengku Moharsyah Nazmi, SH memberikan apresiasi atas kehadiran Suryani Paskah Naiborhu ke Istana Maimun. Tengku Moharsyah Nazmi juga berharap, apa yang dicita-citakan oleh Suryani Paskah Naiborhu dapat terwujud. (m06)

MEDAN (Waspada): Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah memimpin serahterima jabatan Dandenzipur 2/Prasada Sakti di Makodam I/ BB, Selasa, (18/8). Pangdam menyampaikan, alih jabatan dinamika organisasi yang bertujuan untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas pokok satuan, Oleh karena itu jadikan serahterima jabatan ini sebagai momentum untuk memperbaharui semangat pengabdian secara proporsional dan profesional. Pangdam berharap, Dandenzipur 2/PS beserta segenap staf agar senantiasa membangun secara terus menerus kesiapan operasional satuannya, dengan senantiasa menampilkan kinerja satuan yang baik dan mempersiapkan personel dan materiil yang dimilikinya untuk menghadapi kontijensi yang terjadi.

Pangdam I/BB mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Mayor Czi Ridwan Sri Hananto yang telah melaksanakan tugasnya selama ini dengan baik. Selanjutnya Kepada Kapten Czi Yoghi Hermawan, selamat datang dan selamat bertugas, segera beradaptasi dan kembangkan hasil yang telah dicapai oleh pejabat lama dan lakukan analisa serta pengkajian terhadap berbagai permasalahan, guna dapat menjawab perkembangan dan perubahan yang dinamis. Diakhir amanatnya. Pangdam menyampaikan apapun jabatan harus disyukuri dan dipertanggungjawabkan tidak saja kepada organisasi tetapi juga kepada Tuhan yang Maha Esa. Laksanakan tugas dengan dedikasi untuk memberikan yang terbaik disertai kerja keras dalam meningkatkan berbagai keberhasilan yang sudah diraih sebelumnya. (h03)

Waspada/Amrizal

Penanggungjawab Proyek Dan Adik Bupati Jadi Saksi MEDAN (Waspada): Sidang lanjutan kasus operasi tangkap tangan (OTT) pada pembangunan pekerjaan Gedung D RSUD Rantauprapat, Labuhanbatu, menghadirkan saksi Ilham Nasution selaku pengawas lapangan dan penanggungjawab proyek pembangunan. Dalam keterangannya di hadapan Ketua Majelis Hakim Jarihat Simarmata, saksi mengatakan, pada proyek pembangunan gedung rumah sakit itu, terdakwa Plt. Kadis Perkim Labuhanbatu Paisal Purba, berulang kali memintanya untuk menyerahkan sejumlah uang dengan maksud untuk memperlancar pekerjaannya sebagai pemborong di proyek RSUD tersebut. “Sebenarnya Pak Paisal orang kedua yang meminta, sebelumnya ada juga yang meminta. Tapi saya bilang saya gak

Waspada/Ist

Suryani Paskah Naiborhu memberi bantuan nasi kotak saat perayaan HUT Kemerdekaan RI bersama keluarga besar Istana Maimun Kesultanan Deli, Senin (17/8).

Pangdam Pimpin Sertijab Dandenzipur

Tergiur Upah Besar, Syamsul Nekat Jadi Kurir Sabu MEDAN (Waspada): Syamsul Bahri alias Syamsul, nekat menjadi kurir sabu-sabu karena tergiur upah besar yang ditawarkan. Terdakwa warga Desa Air Teluk Hessa Kec.Air Batu Kab. Asahan itu, dijanjikan upah Rp15 juta bila berhasil mengantarkan sabu seberat 2kg dari Asahan ke Medan. Hal itu terungkap dalam persidangan perdana terdakwa yang berlangsung di Ruang Cakra 8 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (18/8). Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nurhayati Ulfia dalam dakwaan menyebutkan, terdakwa, bersama Ponisan (berkas terpisah), awalnya menghubungi Daeng (DPO) pada Februari 2020. Daeng meminta terdakwa untuk

Rabu 19 Agustus 2020

“Ini karena ketidakmampuan si Dewi jadi Kakan BPN Medan. Mundur saja dia kalau tidak mampu mengawasi kinerja bawahannya. Saya pantas kecewa selaku pemegang kuasa warga atas pelayanan BPN Medan ini,” katanya. Padahal sesuai ketentuan dan regulasi agraria, sambung pria yang akrab disapa Andin ini, sudah jelas tata cara berikut berapa hari kerja harusnya SHM itu selesai diproses. ”Aturannya kan ada, paling lama seminggu pun sudah selesai mestinya. Sampai-sampai jika ada kurang berkas, bisa ditelepon si pemohon. Kan selalu ada itu ditinggalkan nomor yang bisa dihubungi, jadi untuk apa itu. Jangankan sertifikatnya, sampai sekarang peta bidang dan pengukuran apapun tidak ada,” ungkap dia. Saat dikonfirmasi, Kakan BPN Medan, Sri Puspita Dewi,

membantah kalau semua permohonan yang dialamatkan tersebut bukan pada rezimnya. “Saya tidak mau bicara rezim. Sejak Desember 2019 saya masuk kemari (BPN Medan), kepada jajaran saya sampaikan agar memproses semua permohonan SHM masyarakat Kota Medan,” katanya. Pihaknya berkomitmen, akan kembali mengecek surat-surat permohonan yang telah masuk namun dalam perjalanan ada proses yang terhambat, untuk segera ditindaklanjuti. “Kirimkan sama saya data dan dokumennya, kami akan segera proses dan tindaklanjuti,” pungkasnya. Sementara mantan Kakan BPN Medan, Fakhrul Husain Nasution, yang sekarang menjadi salah satu kepala bidang di Kanwil BPN Sumut, yang ingin dimintai klarifikasi atas persoalan dimaksud, enggan mengangkat sambungan telepon. (h01)

Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah serahterima jabatan dan tradisi laporan korps Dandenzipur 2/Prasada Sakti.

Pencuri Ditangkap Tekab MEDAN (Waspada): Tekab Polsek Pacurbatu meringkus tersangkan pembongkar rumah Sadar Sembiring. Pelaku pencurian berinisial Y ,41, diketahui sebagai buruh harian, warga Pulo Sari Dusun III Desa Duren Jangak Kecamatan Pancurbatu Kabupaten Deliserdang.”Pelaku ditangkap di Jl. Jamin Ginting Simpang Laucih, Sabtu, 15 Agustus 2020 sekira pukul 16.30 WIB,” kata Kapolsek Pancurbatu, AKP Dedy Darma melalui Kanit Reskrim AKP Syahril Siregar SH, Minggu (16/8). Kanit Reskrim mengatakan, pelaku berhasil ditangkap atas laporan Nomor :LP/250/VII/ 2020/Restabes Medan/Sek Pancurbatu pada

Jumat, 31 Juli 2020.Dimana, tersangka melakukan aksi pencuriannya Kamis, 30 Juli 2020 pukul 11.00 WIB di rumah korban, Sadar Sembiring ,38, warga Jl. Petunia Namo Gajah RT/RW:0/0 Medan Tuntungan, Kota Medan. Dalam aksinya, tersangka membawa kabir harta benda milik korban berupa satu unit loudspeaker korban mengalami kerugian Rp2.500.000. “Pelaku ditangkap personel Tekab Polsek Pancurbatu yang mendapat info bahwa pelaku sedang berada di Jalan Jamin Ginting Simpang Laucih Kuta. Setibanya di lokasi, polisi melihat pelaku sedang duduk dan langsung mengamankan pelaku,” urai AKP Syahril Siregar.(h03)

Penganiaya Security Ditangkap MEDAN (Waspada): Tekab Polsek Patumbak menangkap seorang pelaku penganiayaan terhadap security di Terminal Terpadu Amplas, Rabu 6 Agustus 2020. Pelaku penganiayaan Selamat Samosir alias Mamat Ompong, 30, warga Jl. Turi, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas. Sedangkan korban penganiayaan, Irwansyah, 23, penduduk Jl. Beringin Raya Asrama Deninteldam I, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia. “Pelaku ditangkap atas laporan korban, dengan laporan polisi nomor LP/496/VIII/2020/ SU/Polrestabes Medan/Sek Patumbak,” kata Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fahreza didampingi Panit Iptu Darman Lumbanraja, Selasa (18/8). Dijelaskannya, penganiayaan terhadap korban terjadi Sabtu, 1 Agustus 2020 sekira pukul 02:30. Saat itu korban Irwansyah selaku security Terminal Terpadu Amplas bersama sama rekannya, Hamanius Siahaan dan Edi Manurung sedang melaksanakan patroli di terminal. Kemudian Irwansyah dan rekannya melihat seorang pria yang tidak dikenal sedang berlari.

Selanjutnya, korban memanggil pria tersebut dan menanyakan apa yang terjadi. Pria tersebut mengatakan bahwa handphone miliknya telah diambil preman-preman terminal, seorang diantaranya Mamat Ompong, dan pria tersebut meminta tolong kepada security untuk mengambil kembali handphone miliknya, Lalu Irwansyah dan rekannya mendatangi pelaku sambil menanyakan perihal handphone milik pria tersebut, namun tersangka Mamat Ompong tidak mengakuinya. Sehingga korban mempertemukan laki laki pemilik handphone yang hilang tersebut ke hadapan tersangka. Namun tiba-tiba tersangka Mamat Ompong memukul wajah Irwansyah dan pada saat itu juga teman-temantersangkajugamemukuliIrwansyah. Selanjutnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Patumbak. “Tersangka dipersangkakan melanggar ketentuan pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 170 ayat (1) juncto Pasal 351 ayat (1) KUHPidana tentang penganiayaan secara bersama-sama dengan ancaman hukuman paling lama 5 tahun 6 bulan penjara,” ujar Kapolsek.(m10)

Waspada/Ist

Petugas kepolisian Polsek Patumbak memperlihatkan tersangka penganiayaan, Selasa (18/8).


Opini

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

TAJUK RENCANA

Merayakan Tahun Baru Islam Di Tengah Pandemi

T

ahun Baru Islam 1 Muharram 1442 Hijriah bertepatan dengan Kamis, 20 Agustus 2020, berlangsung di tengah pandemi Covid-19. Bulan Muharram merupakan bulan suci yang teramat penting bagi umat Islam, di samping Dzulqaedah, Dzulhijjah, dan Rajab karena Muharram sebagai pertanda hijrahnya Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah di masa jahiliyah tempo doeloe. Waktu berputar sebagaimana keadaannya semula ketika Allah menciptakan langit dan bumi. Tahun terdiri dari 12 bulan. Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan di bulan pertama (Muharram) dalam kalender Hijriah yang dihitung berdasarkan revolusi bulan. Nabi Muhammad SAW menyebut bulan Muharram sebagai Syahrullah atau berarti bulan Allah. Di bulan mulia ini Allah SWT melarang umat Islam untuk berbuat kerusakan karena keutamaan bulan Muharram adalah bulan suci, sesuai dengan firman Allah dalam Alquran Surat At Taubah ayat 36. “Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah 12 bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan Intisari: haram (suci). Itulah (ketetapan) agama Intisari: yang lurus, maka janganlah kamu ‘’Ayo semarakkan peri- menganiaya diri kamu dalam bulan yang itu,” terjemahan QS At Taubah ngatan Tahun Baru Is- empat ayat 36. Dengan memperingati Tahun Baru lam 1 Muharram 1442 Islam kita sadar dengan apa-apa yang H dengan berbagai ke- sudah kita perbuat untuk diri sendiri, untuk keluarga, untuk komunitas kita, giatan amal saleh’’ untuk kepentingan masyarakat dan bangsa kita. Dengan menyadari hal demikian kita bisa menjadi umat Islam yang beruntung, karena berguna bagi orangorang di sekitar kita dengan meningkatkan kualitas kerja dan amal saleh. Lewat syiar Islam pada Muharram ini kita dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT, hablum minallah dalam arti meningkatkan iman dan ketakwaan kita, dan melakukan hablum minannas kepada lingkungan sekitar sehingga keberadaan kita bermanfaat buat orang lain. Oleh karena itu, ayo kita semarakkan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H dengan berbagai kegiatan yang Islami. Jangan hanya melihat dan menonton, tanpa berbuat (melempem), sementara kita punya kemampuan untuk melakukan gerakan syiar Islam dan melakukan perubahan demi bangkitnya kejayaan Islam di muka bumi.Walaupun sedang dilanda virus corona umat Islam wajib berusaha menjadikan dirinya lebih baik dari hari ke hari, termasuk di masa Covid-19. Amalan lain yang dapat dilakukan saat memasuki tahun baru Islam 1 Muharram di antaranya adalah bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah, muhasabah atau introspeksi diri, dan mengenang perjalanan hijrah Nabi Muhammad SAW. Tegasnya, jangan menyerah dengan Covid-19, lakukan apa yang bisa dilakukan untuk kemashlatan umat, perbanyak beramal dan berdoa semoga Allah mengangkat penyakit Covid19 yang sudah melanda dunia dan menimbulkan banyak korban jiwa dan material. Sebelum kalender Hijriah mulai digunakan, umat Islam menggunakan ‘Am AlFil’ (tahun kelahiran Nabi Muhammad (SAW)), untuk menentukan tanggal dan waktu. Tetapi Khalifah kedua, Khalifah Umar bin Khattab (RA) membuat kalender baru dan, setelah banyak saran dari para sahabat (RA), ia mengumumkan bahwa tahun di mana Nabi Muhammad (SAW) bermigrasi akan menandai awal dari kalender Hijriah. Kalender akan dimulai dengan bulan Muharram dan berakhir dengan bulan Dzulhijjah. Kilas balik perlunya peringatan 1 Muharram dilakukan oleh umat Islam terkait dengan dengan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW bersama orang-orang dekat sahabat dan pengikutnya dari Makkah ke Madinah. Kondisi Kota Makkah saat itu sudah tidak kondusif untuk menjalankan syiar Islam. Perbuatan dosa dan syirik di masa jahiliyah di Kota Makkah luar biasa, membuat Nabi SAW berpikir keras. Lebih baik mengalah untuk hijrah ke Madinah untuk menyusun strategi dan kekuatan baru untuk datang lagi melaksanakan syiar Islam ke Makkah. Hasilnya luar biasa, Kota Makkah dapat ditaklukkan dengan mudah dan ajaran Islam berkembang pesat. Justru itulah mengapa 1 Muharram menjadi tonggak sejarah kebangkitan Islam dan mempunyai makna penting untuk kaum muslim di seluruh dunia. Hijrahnya Rasulullah merupakan pertanda kebangkitan Islam yang patut dikenang, disyukuri, dan dijadikan motivasi dalam mengajak umat Islam tidak terbuai dengan kegerlapan dunia yang fana saat ini. Muharram sebagai bulan suci sebagaimana bulan suci lainnya (Ramadhan) sepatutnya dijadikan momentum untuk bangkit dari ketertinggalan, sekaligus momentum untuk berubah ke arah yang lebih baik. Bulan introspeksi. Ayo kita berhijrah sesuai perintah Al-Quran dan hadis Nabi SAW. Ayo kita semarakkan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H dengan berbagai kegiatan yang Islami, walaupun tengah dilanda Covid-19. Yang penting tetap menjaga protokol kesehatan ketika beraktivitas, termasuk beribadah. Jangan hanya berdiam diri, pasrah, serba ketakutan dilanda Covid-19 tanpa berbuat (melempem), sementara kita punya kemampuan untuk melakukan gerakan syiar Islam dan melakukan perubahan demi bangkitnya kejayaan Islam di muka bumi sekalipun kondisinya saat ini nmemprihatinkan.+

Kisah Kisruh Pendidikan Di Masa Pandemi “Pandemi oh pandemi, kapankah akan berakhir?” Itulah salah satu kalimat yang sering terucap di bibir masyarakat saat ini. Bagaimana tidak, sejak Covid19 mewabah, aktivitas di seluruh lapisan masyarakat hampir lumpuh total. Mulai pejabat kantoran, hingga anak sekolahan. Mulai tukang becak, hingga pedagang di pinggir jalan. Semuanya terdampak pandemi Covid-19. Namun, saat ini sebagian aktivitas masyarakat telah kembali seperti sediakala karena diterapkannya new normal life dengan segenap protokol kesehatan. Itupun tidak menyeluruh, dalam bidang pendidikan misalnya. Sampai saat ini sekolah belum kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah seperti biasa. Akibat dampak Covid-19, KBM harus dilaksanakan secara daring menggunakan gawai. Sebagian masyarakat menganggap bahwa pembelajaran jarak jauh (PJJ) melalui daring menambah beban para orang tua yang anaknya masih tercatat sebagai peserta didik di instansi pendidikan. Pasalnya, tidak semua orang tua memiliki fasilitas yang memadai untuk mendukung terlaksananya PJJ melalui daring akibat sempitnya ruang ekonomi. Kadangkala gawai sudah di tangan, namun kuota tidak ada. Kadangkala kuota mampu dibeli, tetapi gawai tidak ada di genggaman. Belum lagi orang tua yang tidak piawai menggunakan gawai. Jaringan internet pun jadi pikiran. Bagi peserta didik yang tinggal cukup jauh dari kota, jaringan internet menjadi momok menakutkan bagi mereka. Ditambah lagi kualitas pendidik yang kurang terbidik. Alhasil, setelah masa pandemi ini berakhir, akan muncul jebolan plonga-plongo yang kurang ilmu pengetahuan akibat minimnya sarana dan prasarana selama menempuh pendidikan. Lantas, apakah kebijakan belajar daring dari pemerintah mampu memenuhi hak-hak peserta didik sebagai wadah yang harus diisi. Jika dilihat dari faktanya, kebijakan belajar daring malah menjadi beban bagi peserta didik sekaligus orang tua. Jadi, dapat dikatakan bahwa kebijakan yang jor-joran dicanangkan bukanlah solusi yang solutif. Seolah masyarakatlah yang harus mengindahkan kebijakan tersebut, sementara pemerintah tidak memberi daya dukung berupa fasilitas seperti gawai, kuota, bahkan jaringan internet. Ibaratnya, kebijakan pemerintah bagaikan buku yang hanya gonta-ganti sampul, tetapi isi tetaplah sama. Dari tahun ke tahun sistem pendidikan kita tidak mencapai puncak tujuan. Padahal, sudah banyak program yang dicanangkan. Inilah alasan mengapa manusia hendaknya senantiasa berpikir tentang rusaknya sistem pendidikan saat ini. Rusaknya sistem pendidikan justru akan berpengaruh kepada tumbuh kembang peserta didik. Sistem pendidikan yang lemah merupakan buah dari sistem kehidupan yang lemah pula. Kalau dilihat dari landasannya, sistem pendidikan ini diatur atas kehendak para pemimpinnya. Ganti pemimpin ganti pula programnya. Bukan berlandaskan aturan dan norma-norma agama, yaitu agama Islam sebagai satu-satunya agama yang sempurna. Hadirnya pandemi menyingkap kegagalan sistem pendidikan ala kapitalisme. Jika sistem kehidupan yang mencakup seluruh kebutuhan manusia ini menggunakan sistem yang berasal dari sang pemilik alam semesta yaitu Islam dalam bingkai khilafah. Niscaya akan terlaksana dengan baik dan benar. Sebab, Islam menjamin seluruh kebutuhan manusia dari bangun tidur sampai bangun negara. Di sini negara wajib menerapkan aturan Islam sebagai landasan untuk menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Seluruh masyarakat harus merasakan jaminan kesehatan, keamanan, dan pendidikan dengan mudah, murah, bahkan gratis. Dalam khilafah, semua jaminan tersebut akan dibiayai dari Baitul Mal (tempat menyimpan harta dalam negara Islam). Terdapat dua sumber pendapatan Baitul Mal yang dapat digunakan untuk membiayai pendidikan. Pertama, dari pos fai’ dan kharaj yang merupakan kepemilikan negara seperti ghanimah, khumus (seperlima harta rampasan perang), jizyah, dharibah (pajak). Kedua, pos kepemilikan umum seperti tambang minyak dan gas, hutan, laut, dan hima (milik umum yang penggunaannya telah dikhususkan). Kedua sumber tersebut dikelola oleh negara untuk dikembalikan lagi kepada seluruh masyarakat. Siti sarisma, S.Pd Aktivis Muslimah Kaffah Langkat

B3

Kerukunan & Gotongroyong Beragama Oleh TGS Prof Dr KH. Saidurrahman, M.Ag Pancasila lewat sila pertama "Ketuhanan Yang Maha Esa" sebenarnya telah mengisyaratkan adanya kesadaran akan nalar paripurna

D

alam khazanah teologi telah umum dipahami bahwa agama atau al-Din telah merupakan batu pertama dari bangunan peradaban manusia di dunia. Hal tersebut dapat diterima nalar kita karena memang sejarah yang telah membuktikan bahwa para Nabi atau Rasul lah yang paling berjasa dalam membangun peradaban dunia. Atau dalam bahasa lain, para pelopor peradaban dunia pada umumnya telah dijuluki Nabi, Rasul, Orang Suci, atau sebutan lainnya. Konsisten terhadap hal tersebut, dapat dikatakan bahwa agama atau al-Din merupakan buku panduan kehidupan yang dianugerahkan Tuhan kepada manusia yang terpilih sebagai pelopor peradaban dunia. Agama atau al-Din dengan demikian dapat dilihat sebagai bersumber dari satu Tuhan yakni TuhanYang Maha Esa, Sang Pencipta, Pengatur dan Pemelihara alam semesta. Sampai pada kesimpulan ini masih tampak jelas bahwa dari TuhanYang Tunggal mestinya lahir agama atau al-Din yang tunggal juga atau disebut "al-tauhid"--"One Religion One World"--Satu Agama untuk Satu Dunia". Tuhan yang Mahabijak kemudian menurunkan agama atau al-Din ini kepada orang-orang pilihan dari berbagai seterusnya disebut sebagai Rasul atau Nabi yang bermakna mereka yang dipilih sebagai yang pertama menerima pesan Tuhan (Wahyu). Mereka ini dipilih tentu karena memiliki kapasitas dan kualitas yang lebih dari sekian banyak kaumnya terutama dari aspek nalar, kepribadian dan kesadarannya. Allah SWT telah menggariskan bahwa "al-Dinu Huwa ''Aqlun wa La Dina liman la 'Aqla Lahu"--Agama itu Berupa Nalar dan Tidak akan Mampu Beragama Jika Tidak Terampil Menalar. Konsisten terhadap itu, maka alasan pemilihan seseorang sebagai Nabi atau Rasul atau Penerima Wahyu adalah karena kemampuannya menggunakan nalarnya untuk berpikir, merenung, meneliti, beretorika serta kualitas kesadarannya yang kuat atas realitas sosial, budaya dan alam dimana ia berada. Dalam istilah teologis disebutkan bahwa "Tuhan tidak akan mengutus seorang Rasul kecuali berdasarkan realitas dan kebutuhan kaumnya". Ketika penduduk bumi sudah semakin padat, lahirlah peradaban global yang membuat pertemuan antara penganut agama-agama ini menjadi sulit dihindarkan.

Jadilah para penganut agama yang beragam hidup secara berdampingan dalam suatu desa, daerah, negara dan seterusnya dimana interaksi antara penganut suatu agama dengan agama lainnya terjadi pada hampir seluruh aspek kehidupan. Pada situasi ini, keragaman agama dapat berupa pisau bermata dua; pada satu sisi berpotensi menggerakkan dinamika kehidupan serta mendorong terbangunnya social control. Pada sisi lainnya akan rentan pula terhadap terjadinya konflik dan pertentangan sebagai buah dari kemungkinan adanya kesalahpahaman atas apa yang diterima secara beragam atau berbeda dari ajaran masing-masing agama yang dianut. John Harwood Hick menegaskan, semua agama berasal dari The Real (al-haq). Namun karena kaburnya akses secara langsung kepada The Real tersebut, maka lahirlah conflicting conception of The Real. Menarik, ketika semua persepsi terhadap The Real itu, selalu melalui mediator berupa tradisi keagamaan yang unik (unique religious tradition) yang disebut sebagai “konsep lensa“ (conceptional lens) yang menjadi awal dari lahirnya paham pluralisme agama. Cara pandang yang mirip, dapat dikutip dari Frithjof Schuon yang berhasil menuntaskan literasi hingga menemukan bahwa semua agama berasal dari yang satu yang universal yang disebutnya sebagai "religio perennis"-- atas capaian hebat itu. Ia kemudian dikenal juga dengan nama ?Isa Nur ad-Din ?A?mad yang berpandangan bahwa semua agama bersatu di ranah esoteris karena memang tidak mungkin bisa beragam, lalu yang satu tersebut terpaksa beragam di ranah eksoteris karena tidak mungkin diseragamkan apalagi disatukan. Cak Nur dalam salah satu renungannya menegaskan bahwa ayat "lakum dinukum wa liya diny"--dapat dipahami sebagai ungkapan epresiatif positif kepada setiap agama. Karena lewat agamanya diyakini mampu menembus hingga The Real One (al-haq). Penting dilihat pesan Alquran yang pada Surat al-Hujarat Ayat 13 yang mengisyaratkan bahwa perbedaan dalam penciptaan itu hanya didesain di ranah sosiologis, antropologis, psikologis berbasis budaya, suku, ras dan geografis. Sedangkan untuk dimensi di atasnya, yakni teologis dan metafisis, dapat diduga bahwa tidak ada perbedaan yang ada adalah kesatuan.

Meskipun diskursus tentang pluralisme atau pluralitas ini masih belum selesai.Tetapi secara literasi agaknya sudah cukup memadailah dijadikan modal membangun kerukunan dan harmonitas beragama. Hanya saja dalam konteks di Indonesia, laju literasi agaknya masih berbanding terbalik dengan penghayatan apalagi aktualisasinya. Di tengah-tengah literasi yang hampir tanpa batas ini, masih saja kecenderungan fobia antar agama masih sangat tinggi. Seseorang di masyarakat kita, sudah dapat hidup berdampingan bahkan berbaur secara sempurna meskipun faktanya mereka dari suku, ras, tradisi, budaya bahkan bahasa lokal yang berbeda. Namun, berbeda halnya dengan tradisi berdampingan dan berbaur dengan agama yang beragam. Seorang Muslim misalnya, masih sangat terusik dan khawatir ketika persis di sebelahnya ada saudaranya Nasrani, Buddha, Hindu yang sembahyang atau berdo'a apalagi jika berdo'a dengan suara tinggi. Begitu sebaliknya seorang Nasrani, Buddha, Kong Hu Cu--masih saja khawatir imannya terusik, manakala di sebelahnya ada saudaranya Muslim yang shalawatan, atau Hindu yang mengumandangkan "Om Namah Shivaya"-- di sebelahnya. Apalagi dengan suara keras. Padahal keragaman itu bersifat semu dan parsial sedangkan yang hakiki adalah kesatuan. Mengamati fenomena aktualisasi ini, maka sudah saatnya lah kita mendorong agar literasi pluralisme atau pluralitas ini bergerak, turun, menyederhana hingga mengambil tempat di dalam ruang-ruang soiologis, antropologis dan psikologis para penganut agama demi terciptanya harmoni dan kerukunan. Jika pluralitas terkesan masih lebih mengarah pada pengkayaan literasi dalam rangka pembangunan persepsi, paradigma dan teori-teori yang dapat membangkitkan kesadaran kritis, maka kerukunan mestinya hadir dalam orientasi yang lebih pada penciptaan budaya, tradisi, sikap dan prilaku yang dspat menciptakan dan memelihara kerukunan dan harmoni. Untuk mewujudkan itu, maka keberagamaan harus merujuk kepada tradisi awal saat manusia mulai beragama. Tradisi yang dicontohkan oleh para Nabi atau Rasul penerima wahyu. Para Nabi dan Rasul telah menyiapkan nalarnya yang paripurna saat menerima agama. Nalar yang bukan sekadar kuasa untuk memahami titah atau ajaran Tuhan tentang kebenaran dan tata nilai yang harus dipraktikkan dalam kehidupan di bumi.Tetapi lebih jauh nalar yang meliputi kuasa untuk membangun kesadaran akan adanya realitas berbeda dan beragam serta kuasa untuk mampu hidup secara rukun dan harmoni diatas realitas berbeda dan beragam agama dimaksudkan.

Nalar ini hanya mungkin dicapai ketika seseorang memahami ajaran agamanya secara paripurna, meliputi dimensi wahyu, spiritual, qalbu, rasional dan emprikal. Sehingga agama tidak hanya bertahta pada keyakinan saja tetapi telah meliputi spirit, rasa, pikiran hingga sikap dan prilaku penganutnya. Dalam konteks di Indonesia, nalar beragama ini mesti dimiliki oleh setiap pemeluk agama yang ada di Indonesia sebagai syarat agar dapat hidup secara rukun dan harmoni. Sehingga dapat dikatakan bahwa, hidup rukun dan harmoni di antara umat beragama baru dapat ditegakkan ketika setiap pemeluk agama dapat memiliki nalar paripurna terhadap ajaran agamanya. Pada kesempurnaan nalar itulah ditemukan benangmerah yang dapat menghubungkan ajaran suatu agama dengan lainnya dengan menelusuri hingga ke hulu ajaran setiap agama yang sejatinya menyatu atau satu. Pancasila lewat sila pertama "Ketuhanan Yang Maha Esa" sebenarnya telah mengisyaratkan adanya kesadaran akan nalar paripurna ini. Kesadaran akan dimensi esoterisme agama-agama yang ada di Indonesia sebagai bersumber dari yang Esa yakni TuhanYang Maha Esa. Kesadaran ini kemudian harus menyederhana atau turun ke ranah-ranah yang lebih sederhana hingga menjelma menjadi sikap dan prilaku hidup yang dapat menjunjung tinggi rasa saling menghormati, saling menghargai, saling mengasihi dan seterusnya saling bekerjasama dan bersama-sama. Situasi inilah yang disebut rukun dan harmoni yang dalam konteks Pancasila disebut sebagai hidup dengan saling "Gotong Royong" atau dalam konteks kehidupan beragama disebut sebagai "Gotong Royong Beragama" yang diperoleh dari penggunaan Nalar Beragama yang paripurna. Penutup Kerukunan dan harmoni beragama harus bergerak dari literasi menuju aktualisasi dari peraturan dan perundang-undangan menuju sikap dan prilaku hidup beragama. Sebab, hidup rukun tidak sekadar slogan tidak pula sebatas diskursus tetapi merupakan aksi hidup sebagai individu maupun sosial. Menggunakan istilah "Gotong Royong Beragama", tampaknya menjadi masuk akal, sebab istilah ini dapat dilihat lebih bersifat aplikatif, operasional dan lebih akrab dengan budaya Bangsa Indonesia. Gotongroyong beragama tidak hanya penting sebagai wadah membangun harmoni dan kerukunan hidup antara umat beragama. Tetapi lebih jauh dapat menjadi upaya mendudukkan suasana rukun dan harmoni tersebut dalam bingkai Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penulis adalah Rektor UIN SU.

Demokrasi “Memangsa” Rakyat Oleh Shohibul Anshor Siregar McCormick mengusulkan sebuah badan warga negara yang mengecualikan elit sosial ekonomi dan politik dan memberikan hak veto, legislatif, dan otoritas kecaman yang dipilih secara acak dari orang biasa yang signifikan dalam pemerintahan dan pejabat publik

J

ohn P. McCormick dari University of Chicago dalam karyanya Machiavellian Democracy diterbitkan Cambridge University Press (2011) dengan amat meyakinkan berkata, krisis akuntabilitas politik telah begitu dahsyat menimpa demokrasi kontemporer. Ia pun penuh percaya diri mengatakan, sangat banyak bukti bertebaran di manamana yang menunjukkan proses pemilihan, yang bahkan dikategorikan sangat bebas dan adil pun, tidak pernah mampu mengangkat dan mengorbitkan individu yang sangat responsif terhadap aspirasi politik dan harapan konstituen mereka sendiri. McCormick yakin, pemerintahan yang dibangun demokratis tampaknya malah terpupuk semakin mahir saja dalam keberpantangan mencegah anggota terkaya di dalam masyarakat dari pengaruh berlebihan terhadap hukum dan pembuatan kebijakan. Demokrasi malah memasilitasi legalitas praktik seburuk itu. Alih-alih memfasilitasi pembangunan sebuah model pemerintahan rakyat, demokrasi Pemilu pun tampaknya terlalu lunak untuk sebuah perlawanan. Jalan ini terbukti justru malah mengizinkan dan mungkin bahkan mendorong elit politik dan ekonomi untuk hanya berpikir tentang bagaimana memperkaya diri mereka sendiri dan itu sering dengan penuh kepastian untuk tak terusik. Anehnya semua itu dibuat menjadi masuk akal dalam logika demokrasi yang disakralkan. Bahkan glorifikasinya untuk tetap berlangsung dengan biaya publik dan serta-merta pula (saat bersamaan) melanggar kebebasan mayoritas warga negara biasa yang semakin dibuat tak berdaya. McCormick adalah Professor Ilmu Politik yang banyak meneliti dan mengajar dengan ketertarikan khusus kepada pemikiran politik pada masa Renaissance Florence (khususnya Guicciardini and Machiavelli), teori politik dan sosial abad 19 dan 20, filsafat dan sosiologi hukum, dimensi normatif dalam integrasi Eropa dan teori demokrasi kontemporer. Machiavellian Democracy adalah satu publikasinya yang cukup berpengaruh selain Reading Machiavelli (Princeton University Press, 2018), Weimar Thought: A Contested Legacy (Princeton University Press, 2013), Weber, Habermas, and Transformations of the European State (Cambridge University Press, 2006) dan Carl Schmitt’s Critique of Liberalism: Against Politics as Technology (Cambridge University Pres, 1997). Memperkecil Korban Demokrasi Mungkin, karena kondisi tertentu, menyuarakan kegentingan seperti ini pun akan

terasa sangat susah bahkan di negara demokrasi sekali pun. Tetapi apa pun alasannya, tidak mungkin dinafikan, ketimpangan ekonomi dan politik yang semakin meningkat benar-benar menimbulkan ancaman berbahaya. Bahaya ini hanya dapat dihindari dengan satu cara, yakni pembodohan sistematis yang membuat rakyat tak tahu haknya dan menutup semua saluran informasi yang dapat jadi jendela pengetahuan khalayak tentang kondisi mereka, hak mereka dan kewajiban mereka. Kunci utama menjalankan cara itu ialah represi. Ketimpangan ekonomi dan politik yang semakin meningkat berbahaya justru bagi kebebasan warga negara yang demokratis atau yang diklaim sebagai demokratis. Karena itu mulailah tak percaya pada definisi dan selektiflah untuk percaya setiap data, apalagi yang datangnya dari penguasa dan jejaring hegemoniknya di dalam dan di luar. Di mana-mana bukti cukup banyak bertebaran. Bukti yang semakin terang dan jelas menunjukkan kekuatan ekonomi, akhirnya bukanlah keinginan ekspresif populer, yang menentukan kebijakan publik, dan Pemilu secara konsisten telah dan selalu gagal membuat pejabat publik bertanggungjawab kepada rakyat. McCormick yakin, menghadapi situasi mengerikan ini diperlukan rujukan yang salah satunya sangat tepat melalui penafsiran ulang yang dramatis atas pemikiran politik Niccolo-Machiavelli. Ia dengan cerdas menunjukkan keniscayaan penting menyoroti ketegangan demokrasi yang sebelumnya terabaikan dalam tulisan-tulisan utama Machiavelli. McCormick berusaha menggali data valid tentang bagaimana orang biasa melalui institusi di republik kuno, abad pertengahan, dan renaisans, berusaha efektif membatasi kekuatan warga negara kaya dan hakim publik. Secara optimistik McCormick berusaha membayangkan bagaimana institusi demokrasi yang efektif semacam itu dapat dihidupkan kembali menjawab dilema demokrasi hari ini. Kontekstualitasnya jelas, demokrasi Machiavellian pada dasarnya diyakini berusaha menilai kembali salah satu tokoh sentral dalam kanon politik Barat dan secara tegas melakukan intervensi ke dalam perdebatan terkini mengenai desain kelembagaan dan reformasi demokrasi. Ketika terinspirasi pemikiran Machiavelli tentang kelas ekonomi, akuntabilitas politik, dan pemberdayaan rakyat, McCormick tiba pada keberanian mengusulkan sebuah badan warga negara yang mengecualikan elit sosial ekonomi dan politik dan memberikan hak veto, legislatif, dan otoritas kecaman yang dipilih secara acak dari

orang-orang biasa yang signifikan dalam pemerintahan dan pejabat publik. Anda merasa ini sangat perlu namun terasa amat utopis? Tetapi justru dengan piawai McCormick tangkas menarasikan masalah ini. Bagaimana ketidakmampuan warga negara mengendalikan perilaku pejabat publik dan menangkal kekuatan dan hak-hak istimewa orang kaya menjadi ancaman besar bagi kualitas representasi politik saat ini, menjadi pusat perhatiannya. Anda tentu sepakat dengan McCormick bahwa hal itu memang sangat dahsyat melemahkan kondisi kebebasan dan kesetaraan di dalam republik zaman yang kita warisi saat ini atau bahkan kita puja. Terinspirasi analis republik yang paling lihai sejak zaman dahulu, Machiavelli, buku Machiavellian Democracy ini mempertimbangkan kembali langkah konstitusional dan teknik institusional yang oleh pemerintah populer sebelum demokrasi modern dirancang mengawasi dan mengendalikan elit politik dan ekonomi. Untuk mengusir ancaman yang diberikan elit semacam itu terhadap kebebasan dan kesetaraan, warga negara biasa di dalam republik tradisional mengusulkan dan seringkali menetapkan langkah pertanggungjawaban yang jauh lebih luas daripada Pemilu yang kompetitif. Sistematika buku ini disusun dengan pembahasan pengantar tentang kebebasan, kesenjangan, dan pemerintahan popular. Disusul sorotan tajam pada ketegangan demokratis yang sebelumnya terabaikan dalam tulisan utama Machiavelli. McCormick menggali lembaga-lembaga di mana rakyat jelata republik kuno, abad pertengahan, dan Renaissance membatasi kekuatan warga kaya dan hakim publik, dan dia membayangkan bagaimana institusi seperti itu bisa dihidupkan kembali hari ini. Dalam karya lain berjudul Democracy, Plutocracy and the Populist Cry of Pain (2017), McCormick mengakui, meskipun populisme saat ini adalah kendaraan yang diperlukan untuk mewujudkan reformasi demokrasi kontemporer yang efektif; namun populisme sudah terbukti dapat menjadi sarana yang berisiko dan sangat membahayakan kualitas jenis demokrasi yang kuat yang dapat dicapai melalui mobilisasi massa. Masalah populisme adalah mekanisme reproduksi banyak kekurangan demokrasi perwakilan atau elektoral, di antaranya memberdayakan orang lain selain rakyat untuk bertindak atas nama rakyat yang merupakan sebuah skenario yang pada prinsipnya selalu bertentangan dengan demokrasi. Ia cenderung ingin mengatakan populisme adalah sarana yang diperlukan mencapai reformasi yang di dalamnya rakyat dapat mengatur dirinya sendiri. Tetapi harus dipastikan, bagaimanapun, bahwa populisme seharusnya tidak berfungsi sebagai tujuan itu sendiri. Karena itu, ia hanya menggantikan aturan karismatik atau partai untuk aturan oleh elit parlementer, yudisial atau birokrasi. Ketika mengulas “manfaat dan batas partisipasi dan penghakiman rakyat” di dalam buku ini McCormick mengaku bahwa orang-orang, ketika tertipu gagasan palsu tentang kebaikan, seringkali mengi-

nginkan kehancurannya sendiri. Resep Machiavelli untuk bentuk pemerintahan yang inklusif dan diberdayakan secara luas terletak pada penilaian yang sangat menguntungkan atas kemampuan rakyat jelata, terutama kapasitas mereka untuk penilaian politik. Dalam bagian lain buku ini McCormick terus menekankan argumen Machiavelli tentang penilaian rakyat dan berbagai keterlibatannya dengan kritik serius terhadap kapasitas rakyat yang disuarakan oleh para pendukung kerajaan atau republik oligarkis. Machiavelli mengidentifikasi setidaknya tiga arena di mana rakyat melakukan penilaian yang lebih baik daripada aktor politik lainnya, khususnya, pangeran dan segelintir orang: memutuskan pengadilan politik, menunjuk hakim, dan membuat undangundang. McCormick meminjam James Madison dengan pendefinisian-ulangnya tentang republik sebagai rezim yang ditandai oleh perwakilan pemilihan dan dengan “total pengucilan rakyat dalam kapasitas kolektif mereka” dari kerja pemerintah. Dalam pandangannya, sebelum “demokrasi” muncul kembali di cakrawala politik Barat, Madison, seperti sebagian besar rekannya dari republiken abad ke-18, telah menghalangi dari agenda demokrasi fitur-fitur menonjol dari pemerintahan yang populer sebelumnya: magistrasi atau majelis khusus kelas; metode sosial-ekonomi yang tidak bias untuk memilih pejabat publik; dan prosedur formal dengan jaminan warga secara langsung berunding dan memutuskan urusan publik. Penulis adalah Dosen Fisip UMSU, Koordinator Umum Pengembangan Basis Sosial Inisiatif & Swadaya (‘nBASIS).

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * MUI Sumut minta sertifikasi Dai ditinjau ulang - Supaya tak terjadi polemik * Erry ajak semua tokoh pikirkan kemajuan Sergai - Tanah Bertuah, Negeri Beradat, he...he...he * Kemenhan usul, mahasiswa ikut pendidikan militer - Kayak di Korea l Doe Wak


Sumatera Utara

B4 Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

Rabu 19 Agustus 2020

Suami Bakar Istri Dan Aniaya Anak

WASPADA

Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

WASPADA

Waspada/Sapriadi

Para pengunjukrasa merusak pintu pagar Kantor Bupati Asahan karena tidak diizinkan masuk saat aksi menuntut pemulangan PMI tahap dua.

Tuntut Pemulangan PMI

Massa Rusak Pagar Kantor Bupati Asahan KISARAN (Waspada): Massa Aliansi Masyarakat Menuntut Pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) tahap dua melakukan aksi unjukrasa di depan Kantor Bupati Asahan, Selasa (18/8). Karena tidak diizinkan masuk, para pengunjukrasa menerobos dan merusak pintu pagar. Salah seorang pengunjukrasa Indra Siringoringo mengatakan, aksi mereka atas nama kemanusiaan. Selain itu, data PMI asal Asahan sebanyak 1.215 orang sudah diambil Pemkab Asahan untuk dipulangkan. Kenyataannya, yang pulang hanya 210 orang. “Jadi, sisanya mereka (Pemkab Asahan) tidak maubertanggungjawab,”ujarnya. Indra menegaskan, mereka akan tetap berunjukrasa dan akan melakukan aksi menginap

selama tiga hari, meski ditentang oleh Sat Pol PP. Sebab, izin demo dan menginap sudah diajukan ke Polres Asahan. “Apapun yang terjadi, kami akan menginap selama tiga hari di sini (halaman kantor bupati),” tegas Indra. Disinggung tentang pengrusakan pagar Kantor Bupati Asahan, Indra menegaskan, hal itu bukan pengrusakan. Sebab, awalnya mereka ingin menyampaikan aspirasi di depan

publik, namun pagar kantor bupati ditutup. “Kantor Bupati ini milik rakyat, dan dibangun dari uang rakyat,” jelas Indra. Hingga berita ini dikirim para pengunjukrasa tetap melakukan aksinya di depan Kantor Bupati Asahan, karena belum ada pejabat Pemkab Asahan yang menerima aksi mereka. Tidak Ada Di tempat terpisah, Kadis Kominfo Asahan saat dikonfirmasi Waspada melalui selulernya mengaku sedang mendampingi Bupati Asahan dalam kegiatan di Kec. Rahuning. Sedangkan pemulangan PMI tahap dua ditiadakan,

karena Malaysia sudah tidak melakukan lockdown. Selain itu, anggaran Pemkab Asahan terbatas, dan masih diperlukan untuk memperkuat jaringan pengaman sosial, seperti memberi bantuan uang tunai kepada masyarakat terdampak Covid-19, dan kegiatan lainnya. “Sebelumnya sudah saya sampaikan kepada demonstran saat mereka berunjukrasa beberapa waktu lalu. Namun mereka tetap meminta pemulangan PMI. Dana kita terbatas,” jelas Kadis Kominfo. Disinggung tentang pengrusakan pagar, Kadis Kominfo belum bisa mengambil sikap, karena masih menunggu laporan dari Sat Pol PP, untuk tindak lanjutnya.(a19/a20/I)

Tiga Balon Bupati Berebut Dukungan PDIP KOTAPINANG (Waspada): Tiga bakal calon bupati Kab. Labusel saat ini sedang berebut dukungan PDI Perjuangan untuk maju di Pilkada mendatang. Ketiga bakal calon bupati tersebut yakni Rivai Nasution, Hj. Hasnah Harahap, dan H. Edimin (Asiong). Ada yang menyebutkan dukungan PDI-Perjuangan tersebut telah diberikan kepada Rivai Nasution, pensiunan PNS Pemko Medan yang terakhir menjabat sebagai Kabag di Setdako Medan. Ada pula yang menyatakan dukungan itu su-

dah dimiliki H. Edimin, mantan Ketua DPRD Kab. Labusel, yang sampai saat ini masih menjabat sebagai anggota dewan. Namun cukup santer juga disebut-sebut perahu PDIPerjuangan sudah didapatkan Hj. Hasnah Harahap, penggiat organisasi kemasyarakatan yang juga istri dari Wildan Aswan Tanjung, Bupati Kab. Labusel. Namun, hingga kini DPP PDI-Perjuangan belum mengeluarkan keputusan terkait dukunganpadaPilkada2020Kab. Labusel. Dari tiga kali pengumuman dukungan pencalonan

pada Pilkada Serentak 2020 yang dilakukan DPP PDI-Perjuangan, tidak ada dukungan untuk Pilkada Labusel. Rivai Nasution yang dikonfirmasi, Selasa (18/8), mengaku optimis mendapatkan perahu PDI-Perjuangan yang memiliki enam kursi DPRD Kab. Labusel tersebut. Dia mengaku masih berada di Jakarta untuk menunggu keputusan partai tersebut. “Insya Allah, jika Tuhan meridhoi maka dukungan tersebut akan saya dapatkan. Sekarang ini saya masih di Ja-

karta, untuk mendapatkan dukungan partai. Saya berkomitmen untuk besar bersama PDIPerjuangan di daerah,” katanya. H. Edimin ketika dikonfirmasi juga mengaku optimis. Namun dia menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada PDI-Perjuangan. “Saya sangat optimis, karena semua tahapan sudah dijalani. Namun demikian, saya menyerahkan sepenuhnya pada mekanisme dan keputusan partai. Insya Allah pencalonan kami mendapat dukungan PDIPerjuangan,” katanya. (a23/B)

2 Pejabat, 1 Tenaga Medis Positif Covid DELISERDANG (Waspada): Dua pejabat dan satu tenaga medis di lingkungan Pemkab Deliserdang terkonfirmasi Covid-19 dan hingga saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Informasi dihimpun Waspada, Jumat (14/8) sore, pejabat yang terkonfirmasi Covid-19 yakni dari lingkungan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Deliserdang berinisial RAT dan saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Deliserdang. Kemudian, di Puskesmas Batang Kuis ada dua orang. Pertama, dokter berinisial AN dan perawat berinsial MN.

Dokter berinisial AN ketika dikonfirmasi mengakui, sampai saat ini dirinya sudah dirawat selama 26 hari dan demamnya belum turun. ”Swab satu, dua masih positif, ini menunggu swab ketiga. Dirawat di Rumah Sakit Bunda Thamrin. Sudah dua orang kami kena (Covid-19), ada satu perawat berinsial (MN), saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deliserdang dengan terkonfirmasi positif Covid-19,” katanya. AN menambahkan, saat ini pelayanan kesehatan di Puskesmas Batangkuis masih tetap dibuka tapi untuk Poliklinik

Umum (Poli Umum) tidak dibuka atau ditutup sementara. ”Bukan ditutup, untuk pelayanan kesehatan rujukan, obat-obat seperti TB, melahirkan atau kecelakaan tetap dilayani.Tapi, untuk pengobatan ringan-ringan, kita alihkan ke Puskesmas lain atau rumah sakit terdekat,” ungkapnya. Sementara, juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Deliserdang Haris Binar Ginting membenarkan ada dua pejabat di lingkungan Pemkab Deliserdang dan satu tenaga medis terkonfirmasi Covid-19. Katanya, sebanyak dua

orang di Puskesmas dan satu orang di Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Deliserdang. Pejabat di Dinas Ketahanan Pangan yang terkonfirmasi Covid-19 kemungkinan terkena pada saat melakukan sosialisasi di lapangan. Haris mengimbau kepada seluruh masyarakat Deliserdang maupun para pejabat di lingkungan Pemkab Deliserdang untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. ”Kita harapkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker,” ujarnya. (a16/a14/a01/C)

SIBOLGA (Waspada): Entah apa yang merasuki pikiran pria ini, sehingga tega menganiaya anak kandungnya Frahsisko dan membakar istrinya Megawati Pakpahan, 32. Peristiwa itu terjadi di Jl. Sepadan, Kelurahan Pondok Baru, Kecamatan Sarudik, Kabupaten TapanuliTengah (Tapteng), Minggu (16/8). Kapolres Tapteng AKBP Nicolas Dedy Arifianto melalui Paur Subbag Humas Ipda JS Sinurat mengatakan, pelaku berinisial B, 35, merupakan suami korban. Peristiwa itu bermula pada Minggu (16/8) pagi sekira pukul 08:00. Saat itu, korban sedang rebah di teras rumah mereka. Entah apa sebabnya, tiba-tiba pelaku memukul anaknya Frahsisko. Mengetahui hal itu, Megawati marah kepada pelaku hingga akhirnya dia nyaris terkena pukulan suaminya. “Tidak beberapa lama, tersangka B masuk ke dalam rumah dan keluar membawa 1 botol minyak pertalite, lalu menyiramkannya ke tubuh korban (Megawati). Setelah itu, pelaku menyalakan mancis dan membakar tubuh korban. Tersangka juga sempat menendang korban hingga kaki tersangka ikut terbakar,” jelas Ipda JS. Sinurat, Selasa (18/8). “Setelah itu, korban berlari menuju selang air yang berada di depan rumah dan langsung memadamkan api yang sudah membakar tubuhnya. Namun karena api tidak juga padam, korban akhirnya berlari menuju rumah pamannya untuk meminta pertolongan,” ujarnya. Kemudian, abang kandung korban melaporkan kejadian itu ke polisi hingga akhirnya tersangka B berhasil diamankan berikut barang buktinya. Akibat perbuatannya, B kini mendekam di RTP Polres Tapteng dan terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.(c03/B)

Hapus Denda Sanksi Administrasi PBB P2 KOTAPINANG (Waspada) : Pemkab Labusel memberikan keringanan berupa penghapusan denda sanksi administrasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2), dalam rangka peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kominfo Labusel M Irsan kepada wartawan, Selasa (18/8). Menurutnya, penghapusan denda sanksi administrasi PBB P2 dilakukan berdasarkan Perbup No. 24 tahun 2019 perihal Penghapusan Denda Sanksi Administrasi PBB P2 dalam Rangka Hari Besar Nasional dan Hari Jadi Kab. Labusel. Kemudian, SK Kepala Badan Pendapatan Daerah Pemkab Labusel No. 629 tanggal 10 Agustus 2020 tentang Penghapusan Denda Sanksi Administrasi PBB P2 dalam Rangka Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 tahun 2020 Kab. Labusel. “Penghapusan denda sanski administrasi PBB P2 tersebut diberikan kepada wajib pajak yang memiliki tunggakan PBB P2 pada tahun 1994-2020,” katanya. Dijelaskan, penghapusan denda sanksi administrasi PBB P2 tersebut berlaku, mulai 18 Agustus hingga 18 Desember 2020. Dia pun mengimbau masyarakat agar segera melakukan pelunasan PBB P2 dengan memanfaatkan program tersebut. (a23/B)

Sosialisasi Penerapan Hukum LUBUKPAKAM (Waspada): Wakil Bupati Deliserdang Ali Yusuf Siregar melepas Tim Sosialisasi Penerapan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan di halaman parkir Kantor Bupati Deliserdang di Lubukpakam, Jumat (14/7). Turut hadir Sekdakab Darwin Zein beserta para OPD terkait, mewakili Forkopimda Deliserdang serta Tim Sosialisasi. Wabup M. AliYusuf Siregar mengatakan, pelaksanakan instruksi Presiden No. 6/2020 dan Instruksi Menteri Dalam Negeri No.4/ 2020, sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19. Karena itu, Pemkab Deliserdang mengeluarkan Peraturan Bupati No. 77/2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19. Perbup ini disesuaikan dengan Instruksi Presiden dan Menteri Dalam Negeri. “Apa yang kita lakukan hari ini adalah hasil dari instruksi Presiden. Salah satu instruksi tersebut, kita harus memberikan sosialisasi secara masif kepada warga. Sebab, kasus Covid-19 di beberapa tempat meningkat. Bahkan beberapa hari lalu, pertambahan Covid-19 mencapai 26 orang per hari,” kata Wabup. Kepala BPBD Deliserdang Zainal Abidin Hutagalung selaku Sekretaris GugusTugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Deliserdangmenjelaskan,timsosialisasiterbagiempatdandilaksanakan pada 12 titik yang berbatasan dengan Kota Medan. Camat Percut Seituan Khairul Azman Harahap mengatakan, kasus Covid-19 belum menunjukkan penurunan, tetapi justru meningkat. Untuk mengantisipasiinya, maka perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat.(a01/a14/B)

Waspada/Khairul K Siregar/B

CAMAT Percut Seituan Khairul Azman Harahap memasangkan masker kepada penarik betor di Pasar VII Tembung, saat berlangsung sosialisasi penerapan protokol kesehatan, Sabtu (15/8).

Wali Kota Tebingtinggi Jalankan Gerakan Sejuta Masker TEBINGTINGGI ( Waspada): Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT ) Ke-75 Republik Indonesia (RI), Wali Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM, menjalankan Gerakan Sejuta Masker sesuai perintah Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, Senin(17/8). Wali Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM mengatakan, Gerakan Sejuta Masker ini merupakan agenda yang wajib dilaksanakan setiap kepala daerah tingkat provinsi (Gubernur) dan tingkat kabupaten/kota (bupati/wali kota). “Hal ini sesuai instruksi Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dalam rangka memutus mata rantai penularan Virus Corona Disease (Covid-19), pada peringatan HUT ke-75 RI, Senin, 17 Agustus 2020,” kata Umar. Meski ada bahasa Gerakan Sejuta Masker, lanjut Umar, bukan berarti Pemko Tebingtinggi membagikan sejuta lembar masker kepada masyarakat. Tetapi apabila di total seluruh Indonesia, kurang lebih ada sejuta masker yang dibagikan

masing-masing kepala daerah sesuai arahan Presiden RI. Pantauan Waspada di lapangan, untuk melaksanakan Gerakan Sejuta Masker, wali kota mengumpulkan ujung

tombak kelurahan yakni Kepala Lingkungan (Kepling) se-Kota Tebingtinggi di Posko Kampung Paten Silemang, di Kel. Tebingtinggi, Kec. Padang Hilir. Kemudian, sekitar 27.000 lembar mas-

ker dibagikan Pemko Tebingtinggi kepada para Kepling. Setelah membagikan masker, Umar berharap para Kepling dapat menjalankan tugas yang diberikan tersebut. “Bagi-

kan saja semua maskernya, jangan ada yang disimpan. Karena kita mau Gerakan Sejuta Masker di Tebingtinggi itu berhasil,” kata Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan. Selain membagikan masker,

pada peringatan 17 Agustus ini, Wali Kota Tebingtinggi juga menggelar perlombaan untuk setiap kelurahan. Perlombaan dimaksud yakni penilaian terbaik pada

kelurahan yang paling tangguh dan tanggap dalam penanganan Covid-19 dalam waktu satu bulan ke depan. Untuk penentuan pemenang, Wali Kota Tebingtinggi

Waspada/Kristian Brahmana

Waspada/Kristian Brahmana

WALI Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan bersama Forkopimda saat di Posko Kampung Paten Silemang, Kel. Tebingtinggi, Kec. Padang Hilir.

WALI Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan dan Forkopimda foto bersama wartawan yang meliput rangkaian kegiatan 17 Agustus.

akan membentuk tim guna menilai langsung kinerja setiap kelurahan. Tim penilai untuk perlombaan ini sifatnya dirahasiakan agar tidak ada lobi-lobi antara kelurahan dan tim penilai. Sedangkan hadiah yang akan diberikan olehWali Kota Tebingtinggi senilai jutaan rupiah. Umar menambahkan, perlombaan ini bertujuan memberi semangat kepada setiap perangkat kelurahan. Karena selama beberapa bulan ini mereka telah letih memberikan sosialisasi, pendataan serta pengawasan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Kegiatan tersebut turut dihadiri, Wakil Wali Kota Tebingtinggi Oki Doni Siregar, Setdako Tebingtinggi M. Dimiyathi, Ketua DPRD Tebingtinggi Basyaruddin Nasution, Kajari Tebingtinggi, Mustaqpirin, SH, MH, Kapolres Tebingtinggi, AKBP JP Hutagaol, Kalapas Klas II B Kota Tebingtinggi Herliadi, Danramil 13 TT, Budiono, serta Kepala Dinas (Kadis), Camat dan Lurah di Lingkungan Pemko Tebingtinggi.(a37/B)


Sumatera Utara

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:32 12:45 12:32 12:39 12:39 12:36 12:32 12:28 12:35 12:34

‘Ashar 15:49 16:01 15:50 15:56 15:56 15:55 15:50 15:46 15:53 15:52

Magrib 18:39 18:55 18:40 18:49 18:48 18:41 18:40 18:35 18:42 18:43

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:50 20:06 19:51 19:00 19:59 19:52 19:50 19:46 19:53 19:54

04:55 05:06 04:56 05:01 05:01 05:02 04:56 04:52 04:58 04:56

05:05 05:16 05:06 05:11 05:11 05:12 05:06 05:02 05:08 05:06

L.Seumawe 12:38 L. Pakam 12:31 Sei Rampah12:30 Meulaboh 12:42 P.Sidimpuan12:29 P. Siantar 12:30 Balige 12:30 R. Prapat 12:27 Sabang 12:45 Pandan 12:31

06:22 06:33 06:22 06:28 06:28 06:28 06:23 06:19 06:25 06:23

Zhuhur ‘Ashar 15:54 15:49 15:48 15:59 15:48 15:48 15:49 15:46 16:01 15:50

B5

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:47 18:39 18:38 18:50 18:35 18:37 18:37 18:33 18:55 18:37

19:58 19:49 19:48 20:01 19:45 19:48 19:47 19:43 20:06 19:47

04:59 04:54 04:53 05:04 04:55 04:54 04:55 04:52 05:05 04:56

05:09 05:04 05:03 05:14 05:05 05:04 05:05 05:02 05:15 05:06

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:31 12:33 12:42 12:35 12:32 12:39 12:27 12:37 12:30 12:30

18:37 18:40 18:52 18:42 18:40 18:48 18:34 18:45 18:37 18:37

19:47 19:50 20:03 19:52 19:51 19:58 19:45 19:56 19:47 19:48

04:56 04:57 05:03 05:00 04:55 05:01 04:51 05:01 04:56 04:53

05:06 05:07 05:13 05:10 05:05 05:11 05:01 05:11 05:06 05:03

Panyabungan 12:28 Teluk Dalam 12:35 Salak 12:33 Limapuluh 12:29 Parapat 12:30 Gunung Tua 12:28 Sibuhuan 12:27 Lhoksukon 12:37 D.Sanggul 12:31 Kotapinang 12:26 Aek Kanopan 12:28

06:26 06:21 06:20 06:31 06:21 06:21 06:21 06:18 06:33 06:23

15:50 15:51 15:59 15:54 15:50 15:56 15:45 15:56 15:49 15:48

06:23 06:23 06:31 06:27 06:22 06:28 06:18 06:28 06:22 06:20

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:47 15:55 15:51 15:47 15:49 15:47 15:47 15:54 15:50 15:45 15:46

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:33 18:40 18:40 18:36 18:37 18:33 18:33 18:46 18:38 18:32 18:34

19:43 19:50 19:50 19:47 19:48 19:44 19:43 19:57 19:48 19:42 19:45

04:54 05:02 04:57 04:52 04:55 04:53 04:53 04:59 04:56 04:51 04:52

05:04 05:12 05:07 05:02 05:05 05:03 05:03 05:09 05:06 05:01 05:02

BRI Beri Beasiswa Kepada 61 Pelajar

Labuhanbatu

Ruang Kabag

Senin (17/8) sore, menjelaskan, kegiatan ini dalam rangkaian peringatan HUT ke-75 RI, sekaligus dalam program BRI peduli pendidikan yang memberikan beasiswa kepada 5.000 orang seIndonesia, dan untuk Asahan sebanyak 61 orang. “Beasiswa ini berupa uang tabungan dengan nilai Rp2,5 juta setiap siswa. Dan penerimanya adalah siswa prasejahtera dan berprestasi,” jelas Wildan. Wildan menjelaskan, untuk menilai pelajar yang layak menerima beasiswa, BRI bekerjasama dengan Dinas Pendidikan KabAsahandanPemprovSumut. Sementara untuk MA, berkoordinasi dengan Kemenag Asahan. “Kitaberharapdenganadanya beasiswa ini, motivasi siswa bisa terus ditingkatkan dalam meraih Waspada/Bustami Chie Pit 61 Pelajar SMA dan MA di Kab. Asahan penerima beasiswa prestasi yang lebih baik lagi,” jelas foto bersama Kepala Cabang BRI Kisaran Wildan Pirdaus. Wildan.(a19/a20/B) KISARAN (Waspada): BRI Cabang Kisaran menyalurkan beasiswa kepada 61 pelajar SMA dan Madrasah Aliyah (MA) di Kab Asahan. Pemimpin Cabang BRI Kisaran Wildan Pirdaus didampingi Mhd. Haris, saat penyaluran beasiswa, di Halaman Kantor Bupati Asahan,

Ruangan Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Kantor Bupati Labuhanbatu di Jl. Sisingamangaraja Rantauprapat terbakar, Minggu (9/8) malam. Api sulit dipadamkan karena pintu ruangan dalam kondisi terkunci. Akhirnya, warga di sekitar lokasi mengambil inisiatif merusak pintu tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Sedangkan kerugian materi belum dapat disimpulkan. Namun dipastikan, sejumlah berkas dokumen musnah terbakar. Plt Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Labuhanbatu, Muhammad Yunus mengatakan, diduga api berasal dari korsleting listrik, yakni wayar dispenser.(c05/B)

Sibolga

Rapid Test

Pejabat Pemkab DS Kenakan Baju Adat DELISERDANG (Waspada): Bupati Deliserdang Ashari Tambunan,Wakil Bupati Deliserdang Ali Yusuf Siregar beserta pejabat di lingkungan Pemkab Deliserdang kompak mengenakan baju adat. Hal itu mereka lakukan saat menyaksikan upacara peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana secara virtual di aula Cendana, Kantor Bupati Deliserdang, Senin (17/8). Menurut Bupati Deliserdang, memakai beragam baju adat ini merupakan bagian dari satu bangsa yang besar, yakni bangsa Indonesia. Kegiatan yang diawali dengan upacara pengibaran bendera di halaman kantor Bupati Deliserdang tersebut, turut dihadiri Ketua DPRD Deliserdang Zaky Shahri, Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi, Dandim 0204/DS Letkol Kav Jecky Yudhahantara, Sekdakab Deliserdang Darwin Zein dan lainnya. “Hari ini, di tengah pandemi Covid-19, kegiatan dilaksanakan secara virtual dengan mengikuti protokol kesehatan. Tadi bersama kita mengikuti rangkaian acara yang diselenggarakan di Istana Merdeka Jakarta,” katanya.

Sebelumnya, Ashari telah menyampaikan kepada para pejabat di lingkungan Pemkab Deliserdang agar memakai pakaian adat. “Walaupun dari berbagai suku, tapi kita bersepakat merupakan bagian dari satu bangsa yang besar yakni bangsa Indonesia. Saya pikir ini jadi makna pengenaan pakaian adat di acara Detik-detik Proklamasi,” tambah Ashari. Karena itu, Ashari berharap semangat kebersamaan tetap ditingkatkan terlebih dalam situasi Covid-19 ini. Ketua DPRD Deliserdang Zakky Shahri mengatakan, HUT ke-75 RI di tengah pandemi Covid-19 ini, hendaknya menjadi motivasi bagi masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kebersamaan. Menurut Zakky, 75 tahun lalu, Indonesia merdeka melawan penjajah. Saat itu, dengan semangat perjuangan dan persatuan rakyat, akhirnya Indonesia berhasil merdeka. “Sementara, saat ini seluruh masyarakat Indonesia dituntut bersatu melawan penyebaran Covid-19, agar penyebaran virus ini dapat dihentikan,” ungkap Zakky.(a16/a01/B)

Waspada/Edward Limbong/B

BUPATI Deliserdang Ashari Tambunan, Wakil Bupati Deliserdang Ali Yusuf Siregar, Ketua DPRD Deliserdang Zakky Shahri, Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi, Dandim 0204/ DS Letkol Kav Jecky Yudhahantara, Sekdakab Deliserdang Darwin Zein dan lainnya foto bersama.

06:21 06:28 06:24 06:19 06:21 06:20 06:20 06:26 06:23 06:18 06:19

Waspada/Ramsiana Gultom

SISWA SMPN 4 Balige di hari pertama belajar tatap muka pada penerapan New Normal, Selasa (18/8).

Hari Pertama Belajar Tatap Muka Di Sekolah Materi Pelajaran Tentang New Normal TOBA (Waspada): Hari pertama belajar tatap muka di Kabupaten Toba, diawali dengan penyampaian materi pelajaran tentang new normal dan penerapan protokol kesehatan. Demikian disampaikan Kadis Pendidikan Toba, Parlinggoman Panjaitan ketika melakukan monitoring di SMPN 4 Balige, Selasa (18/8). “Penerapan new normal dan protokol kesehatan ini menjadi bagian utama dan terpenting dalam proses pembelajaran tatap muka ini. Selebihnya, terkait materi ajar akan disesuaikan dengan kurikulum Covid-19 yang telah disusun Kemendikbud,” ujarnya. Parlinggoman memastikan anak didik aman di lingkungan sekolah. Sebab, pihaknya tidak memberlakukan jam istirahat dan masa belajar hanya berjalan 3,5 jam mulai pukul 08:30 - 11:00.

“Justru yang kita khawatirkan saat anak berada di luar jam belajar dan di luar lingkungan sekolah. Kita khawatir mereka berkerumun saat berada di angkutan umum dan pusat keramaian. Sejauh ini, kita mengimbau orangtua murid agar mengantar jemput anaknya dari sekolah serta melakukan pengawasan ketat,” paparnya. Turut melakukan monitoring Bupati Toba Darwin Siagian didampingi Kepala BKD Kasten Panjaitan dan Kabag Humas Robinson Siagian. Pada kesempatan yang sama, Darwin memberikan motivasi kepada siswa kelas VII yang baru pertama memasuki

bangku sekolah di SMPN 4 Balige. “Jaga kesehatan ya, kalau pulang sekolah harus langsung ke rumah. Manfaatkan waktu luang untuk belajar dan hindari tempat-tempat keramaian,” ujar Darwin. Jika ditemukan klaster baru di sekolah, lanjut Darwin, maka proses pembelajaran akan kembali menerapkan daring dan luring. “Kami meminta peran serta dan dukungan seluruh masyarakat dalam proses belajar tatap muka ini. Jika tidak berjalan sesuai protokol kesehatan dan ditemukan klaster baru, maka sistem belajar akan kembali seperti semula, daring dan luring,” tegas Darwin. Senang Sementara itu, Michel Napitupulu, 13, warga Napitupulu, Sigumpar mengaku senang bisa

mengikuti proses belajar tatap muka. Siswa kelas XII yang masih pertama mengkuti belajar tatap muka di SMPN 4 Balige ini mengaku sudah jenuh mengikuti sistem belajar daring dan luring. “Jujur, saya sudah mulai bosan belajar di rumah dengan sistem daring. Jadi, saat sekolah memberitahukan akan dimulai belajar tatap muka dan ada lembaran persetujuan dari orangtua, bapak saya langsung teken,” papar Michel. Di tengah pandemi Covid19, Michel mengaku tetap berusaha menjaga diri sebaik mungkin dengan menerapkan protokol kesehatan. “Sebisa mungkin kita berusaha menerapkan protokol kesehatan dan diantar jemput orangtua. Belajar tatap muka menurut saya jauh lebih efektif, tinggal bagaimana kami ini bisa saling menjaga diri,” ujarnya.(a36/I)

LEMBAGA Penyiaran Publik (LPP) RRI Sibolga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melaksanakan rapid test terhadap seluruh angkasawan dan angkasawati (Pegawai RRI), Kamis (13/8). Kepala RRI Sibolga Edy Purwadi Silitonga mengatakan, rapid test ini dilaksanakan sebagai wujud kesadaran mengantisipasi klaster (sekumpulan kasus) penyebaran virus corona di lingkungan perkantoran. “Menurut Gugus Tugas Nasional, penyebarannya (virus corona) sudah masuk ke klaster perkantoran,” ujar Edy dalam sambutannya, di Aula RRI Sibolga.(c03/B)

P. Siantar

Kepala BNN Tuangkus Harianja menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pematangsiantar yang baru, menggantikan pejabat sebelumnya AKBP SDR. Sinuraya. Kepala BNNK Pematangsiantar yang baru menyampaikan itu saat bersilaturahim dan memperkenalkan diri kepada Wali Kota Hefriansyah di ruang kerja Wali Kota di Balai Kota, Jl. Merdeka, Selasa (11/8). Wali Kota mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Tuangkus sebagai Kepala BNN yang baru. “Semoga kerjasama yang selama ini terjalin antara Pemko Pematangsiantar dengan BNN dapat berlanjut ke depan,” ujarnya.(a28/B)

Lain Dulu, Lain Sekarang

Merindukan Suasana Belajar Dan Bermain Di Sekolah TAHUN lalu, lingkungan sekolah di waktu tertentu dipenuhi anak-anak/murid, baik saat sedang mengikuti kegiatan belajar mengajar, atau sedang bermain saat jam istirahat. Dan di waktu belajar itu, terlihat mimik wajah serius dari siswa saat mendengarkan guru menjelaskan materi pelajaran. Terpancar pula kegembiraan dari mereka saat bermain dengan temannya. Tidak jarang juga, pada pagi dan siang hari, arus lalulintas tersendat di seputar lingkungan sekolah. Penyebabnya, kendaraan baik pribadi atau angkutan umum, berhenti beberapa saat untuk menurunkan atau menaikkan pelajar yang akan memasuki dan meninggalkan lingkungan sekolah.

Namun dalam beberapa bulan terakhir, pemandangan itu sudah sangat langka, pasca merebaknya pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Pandemi ini memaksa setiap orang, khususnya kalangan pelajar untuk tidak beraktivitas di luar rumah guna mencegah penyebaran virus corona. Ada beberapa ketentuan yang harus dipatuhi saat beraktivitas di luar rumah. Yakni, memakai masker dan bila diperlukan menggunakan pelindung wajah (face shield), cuci tangan pakai sabun di air mengalir, menjaga jarak fisik (physical distancing) dan menghindari kerumunan. Namun, pemerintah belum berkenan untuk membuka sekolah, dan menerapkan proses belajar mengajar

dengan tatap muka. Alhasil, siswa masih harus tetap belajar secara daring. Bagi siswa yang tidak memiliki smartphone, pihak sekolah mensiasatinya dengan belajar di luar jaringan (luring). Tidak terkecuali di Kota P. Sidimpuan, proses belajar mengajar masih harus dilakukan dengan jarak jauh (daring), dan di luar jaringan bagi siswa yang tidak memiliki smartphone. Ternyata, kondisi sekarang ini membuat sebagian pelajar merasa bosan dan tidak nyaman. Sebabnya, belajar di masa sekaranginidirasakurangmemadai. Dafa, siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Padangsidimpuan mengatakan,prosesbelajarmengajar diwaktudulu(sebelumpandemi), jauh lebih menyenangkan.

“Cara belajar yang sekarang ini, gak enak, membosankan. Tidak jarang pula ada materi pelajaran yang tidak dimengerti, dan tidak tahu harus bertanya ke siapa,” ungkapnya. Cara belajar yang selama ini dilakukan yakni tatap muka langsung,menurutnya,jauhlebih efektif, karena bisa langsung bertanyakepadaguruataudiskusi dengan teman bila ada materi pelajaran yang tidak dimengerti. “Dulu, kita bisa langsung mendengarkan penjelasan dan penjabaran materi pelajaran dari guru. Kalau ada yang tidak dimengerti, bisa langsung bertanya atau diskusi dengan teman meski jam belajar sudah usai. Belajar sekarang, waktu cukup terbatas, kadang signal pun terganggu. Entah sampai kapan

belajar seperti ini,” tuturnya. Kepala SMPN 1 Padangsidimpuan, Batras Lubis juga tidak menampik bahwa cara belajar daring ataupun luring dirasa kurang efektif. “Ada beberapa dampak negatif dari belajar daring ini, seperti disiplin siswa bisa terganggu dengan kondisi sekarang ini. Kalau dulu, siswa ini harus rutin ke sekolah, sekarang kan tidak. Bahkan, anak-anak cenderung bisa menjadi malas yang diakibatkan kondisi sekarang,” ujarnya. Batras mengaku sudah mewacanakan untuk membuat belajar tatap muka di satu tempat/lapangan terbuka, dibuat dua shift yakni masuk pagi dan menjelang sore. “Yang kita wacanakan ini,

dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat terutama memakai masker, membatasi jarak fisik (physical distancing) antar siswa. Tapi persetujuan ini nantinya tetap dari pemerintah, karena kita pihak sekolah hanya bisa mengajukan ke pemerintah,” jelasnya. Kepala Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan HM Lutfhi Siregar mengakui pihaknya hanya mengikuti dan menjalankan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah. “Kita tidak bisa mengambil keputusan langsung. Setiap masukan atau saran dari sekolah maupun orangtua, harus kita diskusikan terlebih dahulu. Begitu pun, kita tetap menjalankan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah,

dan berharap semoga pandemi ini segera berakhir agar pembelajaran bisa kembali dilakukan dengan tatap muka,” terangnya. Tantangan Direktur Minauli Consulting, Irna Minauli melalui pesan WhatsApp mengatakan, metode belajar daring merupakan satu metode belajar yang relatif baru bagi sebagian besar siswa. Karenanya, diperlukan banyak persiapan seperti mental, fisik maupun finansial. “Bagi anak-anak yang terbiasadenganinternet,halinimungkin dirasakan mudah. Akan tetapi bagimerekayangsecaraekonomi kurang mampu, maka akan berpengaruh terhadap proses belajar itu,” ujarnya. Namun bagi sebagian anak usia sekolah, kata Irna, yang me-

narik mereka untuk bersekolah seringkali bukan pelajarannya itu sendiri, tetapi hal-hal yang bersifat sosial seperti bisa bertemu dan bermain bersama teman sebaya. Kondisi seperti ini tentunya mustahil dirasakan dalam proses belajar melalui daring. Menurutnya, seperti halnya proses belajar tatap muka langsung, maka banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan seorang siswa dalam mengikuti pelajaran,antaralainadalahkecerdasan,motivasidandisiplinsiswa. “Tapi secara umum, siswa masih banyak yang membutuhkan disiplin dari luar. Kondisi ini agak lebih sulit dikendalikan dalam proses belajar daring, karena guru tidak mampu memberikan feedback langsung kepada siswa,” jelasnya.(a33/F)

Waspada/Ist

Waspada/Andi Nasution/B

Waspada/Andi Nasution/B

SEBELUM pandemi Covid-19, sejumlah pelajar salah satu SMP di Kota Padangsidimpuan, tampak belajar secara berkelompok.

RUANGAN guru di salah satu sekolah di Kota Padangsidimpuan, tampak sepi setelah pandemi Covid-19.

Lingkungan sekolah di Padangsidimpuan terlihat sepi setelah merebaknya pandemi Covid-19.


Aceh

B6

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

Ratusan Santri Gelar Doa Dalam Upacara HUT Proklamasi PEUREULAK (Waspada): Ratusan santri melakukan doa bersama usai menggelar Upacara HUT Proklamasi Kemerdekaan ke-75 RI di KomplekDayahPondokPesantren(Ponpes)DayahAmal Peureulak, Kab. Aceh Timur, Senin (17/8). Perayaan HUT RI kali ini berbeda dari sebelumnya, karena para santri diwajibkan mengenakan masker dan mencuci tangan serta menjaga jarak. Kewaspadaan tersebut ditingkatkan untuk mencegah penyebaran wabah Covid19 yang hingga kini belum berakhir. “Tidak ada perlombaan atau kegiatan lainnya yang bisa kita laksanakan menjelang HUT Proklamasi Kemerdekaan sebagaimana tahun lalu, karena suasana pandemi Covid-19 kian mewabah di daerah ini,” kata Sekretaris Ponpes Dayah Amal Peureulak, Tgk. Saiful Mulki, kepada Waspada, Selasa (18/7). Namun, lanjutnya, bertepatan dengan peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan Ke-75 kali ini, kita melaksanakan doa bersama dengan harapan virus Corona segera berakhir, sehingga aktivitas masyarakat bisa kembali seperti sebelumnya. Menurutnya, doa bersama itu dengan tujuan

memohon agar bangsa Indonesia dapat secepatnya terbebas dari pandemi Covid-19. “Peserta upacara yang mayoritas para santri tetap mela-kukan physical distancing dan menggunakan masker serta mencuci tangan,” ujar Saiful Mulki. Melalui doa bersama para santri sebagai peserta upacara diharapkan Indonesia semakin jaya dan Corona segera hilang dari bumi pertiwi. “Pesantren Dayah Amal saat ini kondusif dalam menjalankan protokol kesehatan dalam aktivitas pembelajaran,” kata Saiful Mulki. Diharapkan, santri Indonesia ke depan dapat meneruskan perjuangan pahlawan dalam mengisi kemerdekaan. “Kita harapkan semoga Dayah Amal semakin maju dan berkembang, apalagi saat ini memiliki jenjang SMP dan SMA sederajat,” demikian Saiful Mulki. Bertindak sebagai Inspektur Upacara HUT Proklamasi Ke-75 di Komplek Dayah Amal Brigadir Supriyono (Babinkamtibmas) Gampong Beusa Seberang, Kec. Peureulak Barat. Hadir juga Ketua Umum Dayah Amal Peureulak, Tgk. H. Armis Musa, MM, para dewan guru dan karyawan.(b11/C)

Waspada/M. Ishak/B

RATUSAN santri mengikuti Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-75 Tahun 2020 di Komplek Dayah Amal Peureulak, Aceh Timur, Senin (17/8).

Usut Kematian Dua ABK Taiwan Asal Bireuen Plt Gubernur Serahkan Santunan BIREUEN (Waspada): Pihak Pemerinta Aceh meminta pihak Polda Aceh segera mengusut tuntas kematian dua anak buah kapal (ABK) Taiwan asal Bireuen. “Kita mengharapkan pihak Polda bekerja serius mengusut tuntas kasus kematian tigaWarga Negara Indonesia (WNI) dua orang khususnya dari Bireuen,” demikian Humas Dinas Sosial Zulkarnaini menjawab wartawan di sela-sela pemberian santuan kepada keluarga ABK yang sudah tiba di Bireuen, Selasa (18/8). Zulkarnaini juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Aceh berharap kepada perusahaan yang telah merekrut keduanya bertanggungjawab sesuai undang-undang yang ada. “Kabarnya ada agen yang ditangkap di Batam,” ujarnya. Namun Buni Amin selaku keluarga ditanyai wartawan mengatakan, keduanya berangkat dari Aceh ke Jakarta Agustus tahun 2019, setelah pengurusan surat-surat dengan agen baru Oktober berangkat ke Taiwan dengan paspor dan bekerja di kapal Taiwan. “Keduanya ada komunikasi sama keluarga karena kapalnya enam bulan baru pulang kemungkinan hanya sekali dia hubungi keluarga karena kapal itu terus berada di laut, informasi diperoleh Syakban dan Musnan

meninggal karena sakit,” jelasnya. Dia mengatakan, untuk penyebab kematian keduanya memang sudah jelas dan visum sudah ada, tidak ada indikasi pembunuhan. “Visum dari forensik Bayangkara Polda Kepulauan Riau, juga ada saksi hidup dapat menceritakan,” ungkapnya. Sebelumnya Plt Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah MT, bersama Kepala Dinas Sosial Aceh, turut berduka atas meninggalnya dua Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Taiwan, asal Gampong Pante Paku, Kec Jangka, Kab Bireuen. Jenazah telah tiba dibawa pulang ke rumah duka, Selasa (18/8) pukul 03:30. Demikian Humas Dinas Sosial Aceh, Zulkarnaini didampingi rekannya dan Kepala Dinas Kesehatan Bireuen, dr Irwan di hadapan keluarga dan masyarakat setempat, usai serah terima jenazah di kedua rumah duka ditanyai awak media di lokasi. “Bapak Plt Gubernur Aceh mengucapkan turut berduka atas meninggalnya kedua almarhum ini, juga mengirim santunan dan sembako kepada kedua keluarga, diharap dapat meringankan kebutuhan keluarga,” ujarnya. Begitu juga Kadinsos Aceh meminta maaf tidak dapat hadir ke rumah duka karena pada hari yang sama, juga terjadi musibah kebakaran di Subussalam sehingga tim dibagi ke lokasi. Humas Dinsos Aceh juga

Jalan Hancur, Ekonomi Terhambat BIREUEN (Waspada): Upaya mendukung pemberdayaan perekonomian masyarakat, khususnya petani telah dilakukan Pemkab Bireuen dan pemerintah pusat melalui program transmigrasi lokal di Dusun UPT Gampong Cot Kruet, Kec. Peudada yang kini dihuni 135 kepala keluarga. Namun belum diimbangi jalan aspal hotmix, sehingga penghuni transmigrasi lokal kesulitan mengangkut hasil panen ke kota. Masyarakat berharap pemerintah membangun jalan. “Jika akses jalan lancar dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujar Sekdes Cot Kruet Fauzan didampingi sejumlah warga tranmigras lokal, Rabu (12/8). Disebutkannya, jarak tempuh ke transmigrasi lokal sejauh 9 Km, dan baru ada 1 Km diaspal hotmix, Selebihnya masih tanah batu rusak parah. Adapun komoditi pertanian dihasilkan oleh warga, diantaranya jagung, pinang, sawit dan pisang yang dipasarkan ke wilayah Aceh dan Jakarta.(cb01)

Fazri Munthe Ketua Golkar Subulussalam SUBULUSSALAM (Waspada): Fazri Munthe, Wakil Ketua DPRK Subulussalam yang selama tiga periode aktif sebagai Sekretaris DPD II Golkar Subulussalam, secara aklamasi terpilih menjadi Ketua DPD II Partai Golkar Subulussalam masa bhakti 2020-2025. Fazri yang sejak 2009 hingga saat ini sukses menjadi anggota DPRK Subulussalam terpilih melalui Musyawarah Daerah (Musda) IV Partai Golkar di Hotel Hermes One Subulussalam, Minggu (16/8). Diminta statemennya pasca terpilih, Fazri yang mantan Ketua Harian AMPI Kec. Simpang Kiri (Aceh Singkil) 1993 dan PK Partai Golkar Kec. Sultan Daulat 2000 ini masih enggan berkomentar. Selain Wali Kota Subulussalam Affan Alfian Bintang dan wakil, Salmaza, Ketua DPRK, Ade Fadly Pranata Bintang, Kapolres AKBP QoriWicaksono dan Kepala Kejari, Mhd. Alinafiah Saragih, hadir pada pembukaan Musda mantan Wali Kota, Merah Sakti (Ketua DPD II Golkar periode lalu) dan Ketua DPD I Golkar Aceh, TM. Nurlif bersama sejumlah pengurus dari Banda Aceh serta sejumlah undangan. (b17/B)

mengatakan, pihaknya Jumat kemarin dapat informasi ada dua warga yang meninggal, namun terkendala biaya pemula-

Waspada/Syafrizal/B

ngannya. Setelah berkoordinasi dengan keluarga, sehingga Pemerintah Aceh melalui Dinsos malam ini hadir di rumah duka.

“Ternyata untuk biaya transportasi sudah ditangani oleh Pemkab Bireuen,” jelas Zulkarnaini.(cb01/I)

Waspada/Rahmat Hidayat/B

HUMAS Dinsos Aceh Zulkarnaini didampingi Kadinkes Bireuen dr Irwan dan keluarga almarhum memberi keterangan kepada wartawan, Selasa (18/8) dinihari.

Aziz, Penyandang Disabilitas Terima Bantuan Betor ACEH UTARA (Waspada): Aziz, 32, warga Gampong Teupin Punti, Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara yang juga merupakan penyandang disabilitas, Selasa (18/8) siang di halaman Kantor Dinas Sosial-P3A Aceh Utara di Lhokseumawe terima bantuan becak motor (Betor). Bantuan diserahkan oleh istri Bupati Aceh Utara, Cut Ratna Irawati. “Saya senang dan bahagia sekali. Bantuan ini akan saya pergunakan dengan sebaik mungkin, untuk mendongkrak ekonomi keluarga kami. Saya mendoakan semoga Ibu Cut Ratna Irawati sehat selalu, bahagia dunia dan bahagia di akhirat,” ucap Aziz penerima bantuan becak motor itu usai serah terima bantuan.

Bantuan itu, kata Aziz, diambil dan akan dimanfaatkan bersama dengan orang tuanya Abdul Aziz untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari. “Saya tidak bisa mengendara sepeda motor karena kekurangan yng sama miliki, tetapi bapak saya bisa, dan bantuan ini akan dimanfaatkan oleh bapak untuk memenuhi kebutuhan kami sehari-hari.” Kata Aziz, seraya berterimakasih kepada Kepala Dinas Sosial-P3A Aceh Utara, Zulkarnaini. Istri Bupati Aceh Utara, Cut Ratna Irawati didampingi Kepala Dinas Sosial-P3A Aceh Utara, Zulkarnaini kepada Waspada usai serahterima bantuan menyebutkan, bantuan itu diberikan berdasarkan proposal yang masuk. Setelah diverifikasi oleh

petugas, terpilih Aziz sebagai penerima yang dianggap layak untuk mendapatkan bantuan becak motor tersebut. Bantuan ini diberikan, sebut Cut Ratna Irawati, agar perekonomian keluarga Aziz kedepan akan semakin baik. “Ini sebagai sarana penunjang agar keluarga Aziz bisa mencari nafkah untuk kebutuhan keluarganya seharihari. Mudah-mudahan bermanfaat,” harapnya. Kepada Waspada, Cut Ratna menyebutkan, bantuan akan terus diberikan kepada penyang disabilitas lainnya. Tentunya bantuan akan diberikan kepada penerima yang layak. Hal tersebut akan ditentukan oleh petugas setelah proses verifikasi. “Kalau layak tetap diberikan,” katanya.(b07/B)

WABUP Abdya Muslizar MT, menyerahkan dokumen KUA-PPAS Perubahan tahun 2020, dalam rapat paripurna pembukaan pembahasan rancangan KUA-PPAS Perubahan 2020 di gedung DPRK, Selasa (18/8).

Wabup Abdya Serahkan KUA PPAS 2020 Perubahan BLANGPIDIE (Waspada): Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Pemkab Abdya), Selasa (18/8), menyerahkan berkas dokumen Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Perubahan tahun 2020, kepada DPRK. Penyerahan dokumen KUA-PPAS Perubahan tahun 2020, kepada DPRK untuk dibahas dalam rapat paripurna pembukaan pembahasan Rancangan KUA-PPAS Perubahan 2020 itu, dilakukan oleh Wakil Bupati Abdya Muslizar MT. Amatan Waspada, paripurna hari itu dipimpin Ketua DPRK Nurdianto, didampingi Wakil Ketua Hendra Fadhli SH. Dihadiri Wakil Bupati Muslizar MT, Kapolres AKBP Muhammad Nasution SIK, Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Arif Subagiyo, mewakili Kajari, Sekda Drs Thamren, para Asisten, Staf Ahli, kepala SKPK, para camat dan tamu undangan lainnya. Dalam amanat tertulis Bupati Akmal Ibrahim SH yang disampaikanWabup Muslizar dijelaskan, pelaksanaan kegiatan APBK Abdya tahun anggaran 2020, serta perkembangan realisasi keuangan semester pertama, belum sepenuhnya sesuai asumsi dalam KUA tahun anggaran 2020. Hal ini sangat dipengaruhi kebijakan Pemerintah Pusat, dengan dikeluarkannya Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2020, tentang refocussing kegiatan, realokasi anggaran, serta pengadaan barang dan jasa dalam rangka percepatan penanganan Covid-19. Kebijakan itu, ditindaklanjuti dengan pelaksanaan penyesuaian ABPK 2020, sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 1 tahun 2020, tentang pencegahan penyebaran dan percepatan penanganan Covid-19, di lingkungan Pemerintah Daerah dan Keputusan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan Nomor 119/2613/SJ dan Nomor 177/KMK.07/2020 tentang percepatan penyesuaian anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2020, dalam rangka penanganan Covid-2019 serta pengamanan daya beli masyarakat dan perekonomian nasional. Kebijakan pemerintah Pusat tersebut, menyebabkan berkurangnya alokasi pendapatan daerah, baik dari dana perimbangan maupun lain-lain pendapatan daerah yang sah,

sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 35/PMK.07/2020 dan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2020 tentang Perubahan Postur dan Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2020. Berdasarkan kebijakan itu, lanjut Wabup Muslizar, perlu dilakukan perubahan dokumen penganggaran daerah, sesuai peraturan perundangan berlaku, meliputi perubahan pendapatan, belanja dan pembiayaan. Akibatnya, pendapatan daerah senilai Rp996. 269.774.644, menurun menjadi Rp924. 671.188.869. Hal itu dipicu terjadinya penurunan alokasi dana perimbangan senilai Rp79.352. 975.000, dari sebelumnya senilai Rp 619.798. 207.000, menjadi Rp540.445.232.000. Di samping itu, pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), terdapat penambahan senilai Rp3.746.797.447 dan lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah, serta penambahan lain-lain Pendapatan Daerah yang sah senilai Rp4.007.591.778. Belanja daerah dari Rp1.135.505.694.402, menurun ke angka Rp1.069.790.654.539. Pembiayaan daerah terjadi perubahan, dari penerimaan awal Rp142.735.919.758, meningkat menjadi Rp151.119.465.670. Selanjutnya pengeluaran awal sebelum perubahan senilai Rp3.500.000.000, meningkat menjadi Rp6.000.000.000. Kemudian pembiayaan netto setelah perubahan, menjadi Rp145.119.465.670. Wabup Muslizar juga mengajukan dua rancangan qanun, untuk dibahas bersama para anggota DPRK setempat. Masing-masing, Rancangan Qanun Kabupaten Abdya tentang Perubahan Kedua atas Qanun Kabupaten Abdya Nomor 8 Tahun 2016, tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Kabupaten Abdya dan Rancangan Qanun Kabupaten Abdya tentang Tambahan Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Abdya pada Perusahaan Daerah Air Minum Gunung Kila. Usai mendengar sambutan Wakil Bupati tersebut, Ketua DPRK Abdya Nurdianto menskor rapat dan dilanjutkan dengan penetapan jadwal pembahasan.(b21/B)

Lagu Kebangsaan Bergema Di Warkop Abdya BLANGPIDIE (Waspada): Upacara memperingati HUT Kemerdekaan ke-75 RI, sepertinya bukan hanya rutinitas kalangan pemerintah setempat, maupun instansi vertical, khususnya di Aceh Barat Daya (Abdya), detik-detik kemerdekaan itu diperingati berbagai elemen masyarakat. Sebagaimana yang terjadi di AW Coffe, salah satu warung kopi (Warkop) terbesar yang ada di ‘Nanggroe Breuh Sigupai’, yang terletak di jalan lintas Blangpidie-Tapaktuan, bersebelahan dengan pendopo Bupati Abdya, Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie. Pada Senin (17/8) sekitar pukul 10:17 di warkop yang selalu ramai pengunjung ini meskipun di tengah pandemi Corona, tiba-tiba pengunjung yang mayoritas kalangan pelajar dan anak-anak muda ini, dikejutkan oleh ulah sejumlah kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Abdya. Pasalnya, Azmi, salah seorang kader HMI Abdya yang lagi menikmati kopi, tiba-tiba meloncat ke atas kursi yang didudukinya. Azmi dengan

lantang mengajak semua pengunjung yang ada di AW Coffe, untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan ke-75 RI. Sebelum melakukan aksinya, Azmi yang didampingi sejumlah rekannya sesama HMI, sempat memberikan sepatah dua kata, meminta kepada para pengunjung yang sedang menyeruput kopi, untuk berdiri sejenak bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Melihat aksinya itu, para pengunjung dan juga sejumlah personil Polres Abdya yang saat itu sedang berada dilokasi, sontak terkejut dan langsung berdiri untuk bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh Azmi. Amatan Waspada di lokasi, saat Azmi mulai menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, tiba-tiba salah seorang personil Polres Abdya, Ipda Herman Saputra, Kanit II Intelkam, dengan sigap mengambil bendera Merah Putih, yang terpancang di pinggir jalan nasional Blangpidie-Tapaktuan.

Detik-detik menyanyikan lagu Indonesia Raya di AW Coffe, terlihat begitu hening dan khidmat. Bahkan, di antara pengunjung tampak berlinang air mata saat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan penuh keharuan. Usai menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Azmi mengatakan, jika aksinya itu spontan dilakukan sendiri, tanpa ada seorang pun yang mengetahuinya. Menurutnya, kader HMI Abdya yang saat itu sedang duduk bersama dalam satu meja, juga tidak mengetahui jika ia akan melakukan aksi tersebut. “Spontan saja terbesit dalam pikiran saya. Karena saat ini kita sedang menghadapi wabah corona, sehingga kegiatan-kegiatan dalam memeriahkan HUT kemerdekaan RI ke-75 semua tidak bisa dilaksanakan. Bahkan upacara saja hanya diikuti oleh beberapa orang saja. Maka dari itu, karena bentuk kecintaan terhadap tanah air tercinta dan disini pun saya melihat ada masyarakat lumayan ramai, maka saya mengajak semua pengunjung untuk menyanyikan lagu

Waspada/Syafrizal/B

AZMI(berdiri di atas kursi), salah seorang kader HMI Abdya, memimpin lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya dalam memperingati HUT Kemerdekaan ke-75 RI di dalam AW Coffe, Blangpidie. Foto direkam Senin (17/8) lalu. kebangsaan Indonesia Raya sebentar, sebagai bentuk kecintaan kita terhadap NKRI,” katanya. Salah seorang personil Pol-

res Abdya yang tidak ingin namanya disebutkan di lokasi mengatakan, pihaknya merasa tergugah dengan aksi yang dilakukan Azmi. Menurutnya, ja-

rang-jarang ada orang yang mau melakukan aksi ditengah keramaian begini. “Salut sama Azmi. Itu bentuk cerminan cinta tanah air,” ujarnya terharu.(b21/C)


Aceh

WASPADA Rabu

19 Agustus 2020

B7 176 Warga Binaan Rutan Jantho Dapat Remisi

Waspada/Muhammad Zairin/B

BUPATI Aceh Besar H Mawardi Ali menyerahkan remisi secara simbolis kepada warga binaan Rutan Kelas II B Jantho, Senin (17/8).

KOTA JANTHO (Waspada): 176Warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Jantho mendapat remisi pada peringatan hari Kemerdekaan ke-75 RI tahun 2020. Kepala Rutan Kelas II B Kota Jantho, Bambang Waluyo, merincikan, yang mendapat remisi 176 orang, terdiri remisi satu bulan (12 orang), dua bulan (39 orang), tiga bulan (59 orang), empat bulan (31 orang), lima bulan (21 orang) dan untuk remisi enam bulan empat orang. Pada kesempatan itu, BambangWaluyo juga menyampaikan, kondisi penghuni Rutan Jantho saat ini berjumlah 457 orang, terdiri dari tahanan 173 orang dan narapidana sebanyak 284 orang. “Kami harapkan kepada Bupati untuk menyerahkan remisi kepada warga binaan secara serentak ini,” pinta Bambang. Penyerahan remisi secara simbolis dilakukan Bupati Aceh Besar, H Mawardi Ali kepada salah seorang warga binaan yang memperoleh remisi kemerdekaan, Senin (17/8) di Rutan Kelas II B Jantho. Sebelumnya Bupati Mawardi Ali beserta unsur Forkopimda mengikuti acara penyerahan remisi nasional yang diselenggarakan di NTB secara virtual bersama Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Prof Yasonna Laoly. Bupati Aceh Besar Mawardi Ali mengung-

kapkan, gelora semangat mengisi kemerdekaan tentunya harus menjadi milik segenap lapisan masyarakat, tak terkecuali bagi para warga binaan pemasyarakatan. Senafas dengan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-75, maka pemerintah memberikan apresiasi terhadap warga binaan pemasyarakatan yang telah mengikuti pembinaan dengan baik melalui remisi. “Remisi merupakan hak mendapatkan pengurangan masa menjalani pidana yang telah diatur secara legal formal dalam pasal 14 (1) huruf (i) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang pemasyarakatan,” kata Mawardi. Menurutnya, remisi salah satu sarana hukum yang penting dalam mewujudkan tujuan sistem pemasyarakatan. Remisi diberikan sebagai wujud apresiasi pencapaian perbaikan diri yang tercermin dari sikap dan perilaku sehari-hari. Perbaikan itu tercermin dari sikap warga binaan yang taat selama menjalani pidana, lebih disiplin, lebih produktif, dan dinamis. Mawardi menambahkan, tolok ukur pemberiaan remisi tidak didasarkan pada pelanggaran hukumnya, tapi pada perilaku selama menjalani pidana. Remisi sebagai sebuah instrumen yang penting dalam pelaksanaan sistem pemasyarakatan, yaitu dalam kerangka untuk memberikan stimulus bagi narapidana agar selalu berkelakuan baik. (b05/B)

Tersangka Penipu Emas Rp1 M Ditangkap Di Medan SIMEULUE (Waspada): Tersangka penipu berkedok buka toko emas berinisial ART, 32, senilai Rp1 miliar, setelah lebih kurang 2 tahun lamanya diburon, Jumat lalu ditangkap. Kapolres Simeulue, AKBP Surya Prabowo melalui Kasat Reskrim Ipda M. Rijal dalam siaran pers yang dikirimkan Paur Humas Bripka Efriadi Saputra kepada Waspada Selasa (18/8) menyatakan, tersangka diciduk Tim Elang Resmob Polres Simeulue dengan di-back up Ditreskrimum Polda Aceh di Medan. Tepatnya penangkapan ART diuraikan pada sebuah rumah di Jalan Ismailiyah, Kelurahan Kota Matsun II, Kecamatan Medan Area, Kota Medan, Sumatra Utara pada Jumat malam, 15 Agustus 2020. Pencarian dan penangkapan tersebut atas laporan dan harapan puluhan emak-emak dan warga yang menjadi korban akibat ulah ART sekira dua tahun silam. Salah satu dasar Laporan dari Korban LP Nomor : LP.B/ 60/XI/RES.1.11/2018/ Aceh/

Res Simeulue,tanggal 27 November 2018 - Daftar Pencarian Orang: DPO/01/I/2019/Reskrim. Lalu, Tim Elang Resmob dari Sat Reskrim Polres Simeulue bergerak cepat dan menangkap tersangka ART. “Atas kerja sama Tim Elang yang di-back up oleh Ditreskrimum Polda Aceh, pelarian tersangka dapat diakhiri,” jelasnya. Kasatreskrim Ipda Muhammad Rizal SE SH mengatakan, tersangka ART ditetapkan sebagai buron pada 27 November 2018. Adapun ART mulanya mebuka Toko Emas Maju Jaya di Jalan Perdagangan, Kota Sinabang. Diduga di situ dia melakukan penipuan pada puluhan warga di sana. Katanya banyak warga yang menitipkan emas ke toko tersebut, di antaranya untuk menambah berat dan ukuran atau membuat perhiasan seperti gelang dan kalung serta jenis perhiasan lainnya. Pembuatan perhiasan emas itu lazimnya membutuhkan waktu 25 hari. Namun saat korban kembali ke toko tersebut untuk mengambil perhiasannya, pelaku ternyata sudah tak di tempat. “Sejauh ini ada sebanyak kurang lebih 80 orang korban,

Dugaan Korupsi PT KAI Diusut BANDA ACEH (Waspada): Dit Reskrimsus Polda Aceh sedang menangani kasus dugaan korupsi di PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) terkait pengurusan sertifikat aset instansi tersebut. Dalam kasus ini, diketahui penyidik telah menyita barang bukti berupa uang senilai ratusan juta rupiah dan yang lainnya seperti dokumen, buku bank, ATM serta perangkat komputer. Dari informasi yang diperoleh dari sumber, penyitaan sejumlah barang itu dilakukan oleh penyidik Dit Reskrimsus Polda Aceh di Kantor PT KAI Divre I Medan, Jumat (15/8/ 2020). Sementara untuk uang, disita dari Bank BNI. Masih berdasarkan informasi yang diterima, kasus ini menyebabkan kerugian negara mencapai miliaran rupiah. Diduga, PT KAI melakukan mark up dalam pengurusan aset mereka di wilayah timur Aceh. Sementara Dir Reskrimsus Polda Aceh, Kombes Pol Margiyanta yang dikonfirmasi membenarkan hal ini. Ia mengaku saat ini tim masih bekerja di lapangan. “Betul mas, tim masih kerja di lapangan,” ujar Direktur secara singkat melalui pesan Whatsapp saat dikonfirmasi Sabtu (15/8) malam.(b19/B)

Lahan Kosong Terbakar Di Saree KOTA JANTHO (Waspada): Lahan kosong seluas sekitar tiga hektar, terbakar dikawasan Palapa, Gampong Sukadamai, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Minggu (27/8). Informasi kebakaran lahan itu dilaporkan seorang warga yang tak jauh dari lokasi kejadian, pada pukul 16:20 kepada petugas Damkar BPBD Pos Saree. “Belakangan diketahui lahan ini milik Rizal, 50, warga Seulimum,” ungkap Farhan AP, Kalaksa BPBD Aceh Besar seraya menyebut penyebab kebakaran lahan kosong tersebut belum diketahui pasti. Begitu menerima informasi petugas pemadam Pos Saree dengam satu unit armada langsung menuju kelokasi kejadian untuk melakukan penanganan kebakaran lahan tersebut. “Pemadaman baru selesai dilakukan petugas pada pukul 17:50 dan ikut dibantu personel TNI-Polri dari Koramil serta Polsek setempat serta warga sekitar lokasi kejadian,” demikian Farhan. (b05/B)

Waspada/Muhammad Zairin/B

PETUGAS Damkar BPBD Aceh Besar Pos Saree melakukan penanganan pemadaman lahan terbakar, Minggu (16/8) di kawasan Palapa, Gampong Sukadamai, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar.

dan yang membuat laporan hanya perwakilannya saja, dengan kerugian mencapai Rp1 miliar, tapi nanti kita hitung lagi,” kata Ipda Muhammad Rizal. ART yang sudah buron dua tahun belakangan dilaporkan

saat dibekuk di Medan, tanpa perlawanan. Namun sebagaimana rilis yang diterima polisi tak berhasil menemukan barang bukti, terutama emas milik warga Simuelue yang digelapkannya.

Setelah berhasil disergap tersangka digelandang ke Mapolres Simeulue untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dijerat dengan pasal 378 Jo Pasal 374 Jo Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana. (b26/I)

Waspada/Ist

TERSANGKA diapit Kasat Reskrim Simeulue Ipda Muhammad Rizal saat perjalanan menuju Simeulue usai ditangkap Jumat lalu.

Tersangka DPO Sabu Diringkus LANGSA (Waspada): Unit Opsnal Sat Resnarkoba Polres Langsa, meringkus tersangka Daftar Pencarian Orang (DPO) narkoba jenis sabu saat mengemudikan mobil Toyota Avanza di tepi jalan Gp. Kuala Langsa Km. 5 Kec. Langsa Barat, Senin (17/8). Kapolres Langsa, AKBP Giyarto, SH. SIK melalui Kasat Resnarkoba, Iptu Wijaya Yudi Stira Putra SH mengatakan, tersangka yakni, ZA alias Denon, 41, wiraswasta, Dsn. Satria Gp. Sungai Pauh, Kec. Langsa Barat, bersama barang bukti satu paket Sabu dengan berat 0,19 gram, mobil Toyota Avanza, HP Samsung, uang dan gunting. Ditangkapnya tersangka

berdasarkan informasi dari masyarakat, salah seorang yang terkait dalam DPO Sat Resnarkoba Polres Langsa sudah kembali pulang ke rumahnya di Gp. Sungai Pauh Kec. Langsa Barat setelah sebelumnya sem-pat melarikan diri. Berdasarkan informasi itu, anggota Unit Opsnal melakukan penyelidikan menghadangan mobil Toyota Avanza warna hitam No Pol BK 1517 IH yang diduga dikendarai oleh tersangka ZA alias Denon. Saat diberhentikan, di dalam mobil berhasil diamankan ZA dan saat dilakukan penggeledahan di dalam mobil ditemukan barang-bukti satu paket sabu yang dibalut dengan uang

pecahan Rp5.000 yang diselipkan oleh tersangka di jok mobil bagian depan. Dikatakan Kasatnarkoba, tersangka ditangkap diduga terkait dalam DPO (Daftar Pencarian Orang) Sat Resnarkoba Polres Langsa dalam perkara tindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis sabu yang sebelumnya dilakukan tersangkan NS Cs berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP.A/74/VII/ RES.4.2./2020/ACEH/RES LANGSA tanggal 25 Juli 2020. “Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Langsa guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut,” tandas Kasatnarkoba.(b13/B)

Waspada/dede/B

STAF Ahli Dapil Aceh 2 sekaligus Ketua Relawan Bang Muslim (BM), Muhammad Rizal SE, saat menyerahkan tiga unit bantuan becak motor (Betor) kepada lembaga,

Anggota DPR RI Serahkan Bantuan Betor Kementerian LHK LANGSA (Waspada): Anggota DPR RI, melalui Staf Ahli Dapil Aceh 2 sekaligus Ketua Relawan Bang Muslim (BM), Muhammad Rizal SE, menyerahkan tiga unit becak motor (betor) pengangkut sampah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) kepada Lembaga maupun kelompok, Selasa (18/8). Menurut Rizal, bantuan tersebut diharapkan bisa mengurangi beban sampah di Kota Langsa, di mana bantuan ini diperuntukan bagi lembaga maupun kelompok yang ada di Langsa dari Kementerian Lingkungam Hidup dan Kehutanan RI. “Kita berharap dengan adanya bantuan betor ini nantinya dapat digunakan dengan baik dan tidak menyalahgunakan peruntukannya dengan tujuan awal bisa mengangkut sampah rumah tangga,” pinta Rizal.

Lanjutnya, untuk tahun 2020 pihak Muslim menerima usulan tiga unit betor sampah dan ada beberapa kab/kota lain juga menerima manfaat berupa bantuan betor dari Kementrian LHK RI. “Semoga ke depan kita dapat usulkan yang lebih banyak untuk Kota Langsa, mengingat penanggulangan sampah rumah tangga bukan saja di DLHK Kota Langsa melainkan kewajiban bersama menuju Kota bersih lingkungan,” papar Rizal. Kendati demikian, dengan adanya bantuan tersebut masyarakat Kota Langsa termotivasi terhadap kebersihan lingkungan disekitar tempat tinggalnya, menjaga kebersihan serta membuang sampah pada tempat yang telah disediakan. “Kiranya bantuan ini dapat mengedukasi warga dalam menjaga kebersihan lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya,” pungkas Rizal. (b13/B)

Aceh Besar Serius Tangani Covid-19 KOTA JANTHO (Waspada): Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Aceh Besar, Anita SKM, M.Kes menegaskan Pemerintah Aceh Besar sangat serius dalam menangani coronavirus disease 2019 atau Covid-19. Penegasan Kadinkes Aceh Besar itu menanggapi komentar masyarakat yang mengatakan penanganan Covid-19 di Kabupaten Aceh Besar tidak jelas arah. “Ada yang mengatakan Aceh Besar gagal, saya katakan Aceh Besar tidak gagal menangani Covid-19,” kata Anita kepada wartawan usai peresmian ruang Penyakit Infeksi Emerging dan Remerging (Pinere) RSUD Aceh Besar di Indrapuri oleh Bupati Mawardi Ali, Minggu (16/8). Mungkin, tambah Anita, kabupaten lain belum pernah melakukan Swab kepada masyarakatnya, tetapi Aceh Besar saat ini sudah 600 orang telah di Swab dari 2.000 penduduk yang

direncanakan dari berbagai unsur. Kata ia, keseriusan Pemkab Aceh Besar melakukan Swab bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, dimana tujuan dilakukan Swab kepada masyarakat agar cepat diketahui mana orang yang positif atau tidak. ”Itu upaya kita menindaklanjuti penanganan Covid19 ini. Jadi Aceh Besar serius menangani virus ini,” tandas Anita. Karena itu, ia berharap masyarakat agar menghilangkan stigma jelek terhadap orang yang positif Covid-19. Bila semua pihak mematuhi protokol kesehatan, maka penyebaran Covid19 bisa diantisipasi. “Harus kita ketahui bersama, sekarang ini bukan menjelekkan orang yang sudah positif. Tetapi harus menjaga bersama dan mengisolasi agar tidak menyebar virus tersebut.Yang harus dilakukanadalahmematuhiprotokolkesehatanseperti memakaimasker,cucitanganpakaisabun,jagajarak dan lainnya,” imbuh Anita. (b05/B)

Merah Putih Berkibar Di Dasar Laut LHOKSEUMAWE (Waspada): Untuk pertama kalinya dalam memperingati Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI), Korem 011 Lilawangsa melaksanakan upacara penaikan bendera Merah Putih di dasar laut perairan Kota Lhokseumawe, tepatnya di Desa Ujung Batee, Selat Malaka, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Senin (17/8). Pengibaran Sang Saka Merah Putih di dasar laut itu aksi terbaru yang pertama kali diadakan Korem 011/Lilawangsa pada peringatan HUT ke-75 RI. Dalam kegiatan itu turut melibatkan bantuan kerjasama dengan 25 orang tim penyelam dari TNI-Polri, POSSI Lhokseumawe dan Aceh Utara, SAR Aceh Utara serta mahasiswa Universitas Malikussaleh berlangsung pukul 09:30. Pantauan di lapangan, ratusan masyarakat dan nelayan sepanjang pesisir pantai Selat Malaka tampak antusias menyaksikan atraksi TNI melakukan upacara penailan bendera Merah Putih di dasar laut. Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Sumirating Baskoro mengatakan, kegiatan mengibarkan bendera di dasar laut dengan kedalaman enam meter itu bertujuan menumbuhkan rasa kebanggaan dan kecintaan masyarakat terhadap Negara

Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Peringatan hari kemerdekaan RI ini memiliki makna yang sama di seluruh penjuru Indonesia, maka patut disyukuri karena kemerdekaan tersebut lahir berkat usaha perjuangan dan pengorbanan seluruh komponen masyarakat,” sebutnya. Danrem mengaku makna kemerdekaan yang sesungguhnya adalah sebagaimana seluruh rakyat Indonesia dalam mempertahankan dan memperingati kemerdekaan tersebut dalam bingkai NKRI melalui memperingati HUT ke-75 Republik Indonesia di seluruh tanah air. “Tantangan kemerdekaan itu adalah bagaimana mengisi kemerdekaan itu, bagaimana kita merdeka dari kemiskinan dan merdeka dari kebodohan,” tegasnya. Danrem menyebutkan, sebanyak 25 penyelam terlibat dalam prosesi pengibaran bendera Merah Putih di dasar laut perairan Lhokseumawe dengan kedalaman enam meter di bawah permukaan laut. “Ya ada 25 orang penyelam yang bertugas di dasar laut membentangkan bendera Merah Putih,” tuturnya. Dijelaskannya, sepanjang sejarah upacara peringatan HUT ke-75 RI, untuk tahun ini jajaran Korem 011/Lilawangsa melakukan hal yang berbeda dari daerah lainnya yang memilih di menara air, gunung dan

tempat ekstrim lain. Danrem mengaku pihaknya memaknai hari kemerdekaan Republik Indonesia kali ini sedikit berbeda, karena jajaran Korem mulai dari Pidie, Bireuen hingga Aceh Tamiang dengan serentak mengibarkan bendera Merah Putih dengan berbagai cara ekstrim lainnya seperti di tiang Telkomsel, menara air maupun di gunung. “Dalam mewarnai peringatan hari kemerdekaan kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Di daerah lain ada yang mengibarkan bendera di menara air, gunung dan lain sebagainya. Namun kita hari ini lakukan di dasar laut,” terangnya. Upacara berlangsung lancar aman dan damai serta dipenuhi ratusan masyarakat yang berkunjung untuk menyaksikan momentum peringatan HUT ke-75 RI di perairan laut Lhokseumawe, termasuk satu kapal TNI AL dan sejumlah speed boat Satuan Bekang Lhokseumawe, dan sejumlah perahu masyarakat yang begitu antusias mengikuti upacara di dasar laut tersebut. Upacara pengibaran bendera Merah Putih turut dilaksanakan penghormatan oleh Danrem 011/Lilawangsa beserta ratusan peserta yang hadir dengan mengikuti aba-aba dari bawah laut dengan tanda timbulnya pelampung. Di Dasar Laut Pulau Banyak

Waspada/Ist

PARA penyelam saat mengibarkan Bendera Merah Putih di dasar laut Kepulauan Banyak Aceh Singkil, Senin (17/8). Pada hari yang sama sebanyak 25 penyelam di Kabupaten Aceh Singkil merayakan HUT Kemerdekaan ke-75 RI, dengan mengibarkan bendera Merah Putih di dasar laut. Pengibaran Merah Putih itu dilakukan oleh para penyelam profesional Aceh Singkil yang tergabung dalam Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI), bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Singkil di kedalaman 6-20 meter perairan Pulau Banyak Aceh Singkil, Provinsi Aceh, Senin (17/8).

Semangat nasionalisme dengan mengibarkan bendera Merah Putih di dasar laut ini diprakarsai oleh KONI Aceh Singkil, Kadis Perindagkop, Camat Pulau Banyak, Ketua KPA Aceh Singkil dan pengurus POSSI, yang didukung oleh Forkompinda Aceh Singkil. Ketua KONI Aceh Singkil Jafriadi yang turut menyelam bersama Camat Pulau Banyak, Selasa (18/8) mengatakan, pengibaran bendera Merah Putih dilakukan di perairan Pulau Banyak kedalaman 6 hingga 20 meter.

Penyelaman upaya mengibarkan Merah Putih di dasar laut berjalan dengan lancar tanpa kendala, meski kondisi cuaca dan arus di dasar laut sedikit deras dan air kurang jernih. Ada tiga lembar bendera yang dikibarkan di bawah laut Pulau Panjang, Kepulauan Banyak, Aceh Singkil. Dia berharap kegiatan itu bisa untuk meningkatkan semangat olahraga dan promosi objek wisata di Kepulauan Banyak Aceh Singkil, Provinsi Aceh.(b09/b25/C)


Advertorial

B8

WASPADA Rabu 19 Agustus 2020

Komitmen Mebidang Tekan Penyebaran Covid-19 Di Sumut Pergub 34/2020 Terapkan Sanksi Bagi Pelanggaran Protokol Kesehatan MENINDAKLANJUTI instruksi Presiden terkait upaya untuk meningkatkan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian corona virus disease (Covid-19), Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, telah mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 34/2020. Upaya percepatan penanganan juga dilakukan Gubsu dengan menandatangani komitmen bersama dengan Walikota Medan, Binjai dan Bupati Deliserdang (Mebidang) untuk mengoptimalisasi percepatan penanganan Covid-19, Jumat (14/8). Langkah ini diharapkan dapat menjalin sinkronisasi program dan kegiatan

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid19 Mebidang dengan GTPP Covid-19 Sumatera Utara. Gubsu Edy Rahmayadi menyebutkan, Pergub No. 34/2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Sumut telah ditetapkan mulai 10 Agustus 2020. Tujuan dari Pergub ini untuk meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan, memberikan perlindungan dari penyebaran dan penularan Covid-19, serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam menekan penyebaran Covid-19. “Peraturan ini akan memberikan kepastian hukum terhadap upaya pencegahan dan pengen-

dalian Covid-19 di Sumatera Utara,” kata Edy Rahmayadi. Ditegaskannya, pelanggar prokotol kesehatan akan dikenakan sanksi berupa teguran lisan, teguran tertulis, kerja sosial, denda administratif, dan penghentian atau penutupan sementara penyelenggaraan usaha. Dalam Pergub ini, kewajiban untuk mematuhi protokol kesehatan dikenakan tidak hanya kepada perseorangan, melainkan juga pelaku usaha, pengelola penyelenggara atau penanggungjawab tempat dan fasilitas umum. Kewajiban yang dimaksud harus memfasilitasi pelaksanaan pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Sumut.

Melalui komitmen bersama GTPP Covid-19 Sumut dan Mebidang, akan ditingkatkan aktivitas test, tracing, intervensi dan treatment bersama dalam penanggulangan Covid-19 di Sumut. Pemerintah Provinsi Sumut akan berupaya untuk melakukan perlin-

dungan masyarakat secara masif. Yakni menyediakan sarana dan prasarana cuci tangan pakai sabun yang mudah diakses dan memenuhi standar atau penyediaan cairan pembersih tangan juga membagikan masker. “Poin-poin itu saya mo-

hon bisa dipenuhi ketiga daerah ini. Bila ada yang kurang bisa berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi, kita akan bantu. Mengapa kita fokuskan ketiga daerah ini? Karena di tiga daerah ini penyebaran Covid-19 paling tinggi,” ujar Edy Rahma-

yadi. Kerjasama penanganan bersama Covid-19 ini juga telah membentuk tim monitoring yang terdiri dari unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, masyarakat dan dunia usaha. Tim ini akan bertugas untuk mensosialisasikan, mengedukasi

dan mensimulasi protokol kesehatan. Selain itu, tim juga akan memastikan protokol kesehatan dijalankan dengan tepat dan menindak pelanggarnya sesuai dengan aturan sanksi yang diterapkan dalam Pergub No. 34 tahun 2020. #

Waspada/Ist

Waspada/Ist

APRESIASI: Gubsu Edy Rahmayadi, menyerahkan piagam penghargaan sebagai apresiasi kepada perusahaan yang ikut membantu percepatan penanganan Covid-19 di Posko GTPP Covid-19 Sumut, Jl. Jenderal Sudirman, Medan, Jumat (14/8).

NOTA KESEPAKATAN : Gubsu Edy Rahmayadi, menyaksikan penandatanganan nota kesepakatan bersama antara Pemprovsu dengan Walikota Medan, Binjai dan Bupati Deliserdang untuk menekan penyebaran Covid-19 di tiga daerah, di Posko GTPP Covid-19 Sumut Jl. Jenderal Sudirman, Medan, Jumat (14/8).

Gerakan Membagikan 5 Juta Masker Waspada/Ist

PENINGKATAN DISIPLIN : Gubsu Edy Rahmayadi, melepas tim monitoring peningkatan disiplin protokol kesehatan sebagai tanda dimulainya penerapan Pergubsu No. 34/2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Sumut, Posko GTPP Covid-19 Sumut Jl. Jenderal Sudirman Medan, Jumat (14/8).

PERLINDUNGAN kesehatan masyarakat secara masif akan dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, melalui gerakan membagikan lima juta masker. Gerakan ini merupakan implementasi dari Pergub No. 34/2020. Program ini dilaksakanan bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Pembagian masker ini secara simbolis diserahkan Ketua TP PKK Pemprov Sumut Nawal Edy Rahmayadi, kepada TP PKK Kabupaten/ Kota, di Posko GTPP Covid-19 Sumut, usai penandatanganan Momorandum of Understanding (MoU) Percepatan Penanganan Covid-19 Mebidang, Jumat (14/8). Selanjutnya, masker akan disebarkan di daerah-daerah, agar kedisiplinan masyarakat akan protokol kesehatan meningkat. ”Sekarang masker ini sudah menjadi bagian dari kita, seperti baju, celana, helm bila naik sepedamotor. Tetapi, tentu untuk membuatnya menjadi bagian dalam kegiatan seharihari kita tidak mudah.

Kita perlu mengedukasi dan mensosialisasikannya kepada masyarakat,” kata Nawal Edy Rahmayadi. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) melalui Plt. Kadis Kominfo Sumut Irman Oemar, juga mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi besar dalam penanganan Covid19 di Sumut. Katanya, Covid-19 harus dilawan bersama-sama, bukan hanya pemerintah, TNI atau Polri

saja. “Kami atas nama Gubernur Sumut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di Sumut. Wabah ini memang harus kita perangi secara bersama-sama. Kita harus bergandeng tangan. Karena kalau hanya pemerintah itu tidak akan cukup. Masyarakat, TNI, Polri, pengusaha, semuanya, kita bergerak bersama

melawan Co-vid-19,” terang Irman. Salah satu cara yang paling efektif menekan penyebaran Covid-19 saat ini, menurut Irman adalah agar setiap orang disiplin menerapkan protokol kesehatan. Yaitu memakai masker bila merasa sakit atau saat berada di luar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan menjaga daya tahan tubuh.

Waspada/Ist

LIMA JUTA MASKER: Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi, menyerahkan masker kepada Ketua TP PKK Kabupaten/kota sebagai tanda dimulainya gerakan pembagian lima juta masker, di Posko GTPP Covid-19 Sumut, Jl. Jenderal Sudirman Medan, Jumat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.