Waspada, Rabu 20 November 2019

Page 1

Harga Eceran Rp4.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

RABU, Wage, 20 November 2019/23 Rabiul Awal 1441 H

No: 26509 Tahun Ke-72

Terbit 16 Halaman

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

Waspada/Rudi Arman

KAPOLRES Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis memperhatikan rumah terduga terlibat jaringan terorisme, Selasa (19/11).

KAPOLRESTABES Medan Kombes Pol. Dadang Hartanto menginterogasi 5 tersangka curanmor.

Polisi Tangkap Terduga Jaringan Teroris BELAWAN (Waspada): Satu rumah yang dihuni oleh terduga terlibat jaringan teroris aksi bom bunuh diri yang berada di Lingk. 20 Jl. Tambak Canang Kering, Pulo Sicanang, Kel. Belawan Sicanang, Kec. Medan Belawan, digerebek Lanjut ke hal A2 kol. 4

2 Kurir Sabu Divonis Mati, 1 Penjara Seumur Hidup KISARAN (Waspada): Dua kurir 60 Kg Sabu divonis hukuman mati, sedangkan seorang lagi dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, oleh PN Kisaran, Selasa (19/11). Sidang yang dipimpin hakim

ketua Dr Ulina Marbun, SH, MH, dengan hakim anggota Nelly Andriani, dan Miduk Sinaga, dengan JPU Kejari Batubara David Prima, didampingi rekannya David dan Essadendra Aneksa, saat membacakan pu-

tusan terhadap terdakwa Susanto, alias Awi,36, warga Jln Jati I, Blok N, No 7, RT 02, RW 04, kel Kampung Baru, Kec Senapelan Kota Pekanbaru, Prov Riau, kemudian Setiawan Al Ghazali, alias Wan,24, warga Jln Batang

2 Pencuri Sepeda Motor Ditembak

Tuaka, Gg Rindang, RT 02, RW 02, Desa Pekan Arba, Kec Tembilahan, Kab Indragiri Hilir, Prov Riau, dan Awi Kevin, alias Adi,33, warga Jln Dungun Baru,

MEDAN (Waspada): Dua dari 5 pelaku spesialis pencuri kendaraan bermotor (curanmor) yang beraksi khusus di komplek perumahan ditembak petugas Polsek Medan Kota dan Polrestabes Medan. Tersangka RMN alias K, 21, warga Jl. Sempurna Medan Lanjut ke hal A2 kol. 1

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Bangkai Babi Terapung Di Perairan Pelabuhan Belawan

4 Terduga Teroris Kembali Ditangkap Sudah 30 Diamankan MEDAN (Waspada): Polda Sumatera Utara hingga kini telah menetapkan 30 orang tersangka teroris pasca bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11) lalu. Tiga di antaranya meninggal dunia. Kapolda Sumut Irjen Pol. Agus Andrianto mengatakan itu melalui Kabid Humas Kombes Pol. Tatan Dirsan Atmaja saat mengunjungi RS Bhayangkara Medan, Selasa (19/11) sore. Ia juga mengatakan, pihaknya baru-baru ini melakukan penangkapan kepada empat orang terduga teroris dan langsung menetapkan tersangka. “Inisialnya belum bisa kita sampaikan, tetapi mereka ditangkap di kawasan Kota Medan dan semuanya laki-laki,” katanya. Dijelaskannya, 30 orang yang kini diamankan di Brimobdasu dan Poldasu merupakan perekrutan dari media sosial. “Cuma kita belum mengetahui Lanjut ke hal A2 kol. 4

Waspada/Bustami Chie Pit

TERDAKWA kurir 60 Kg SS Setiawan Al Ghazali (kiri), dan Susanto, alias Awi (tengah) divonis hukuman mati, sedangkan Awi Kevin alias Adi (kanan) divonis hukuman penjara seumur hidup oleh Hakim PN Kisaran.

BELAWAN (Waspada): Bangkai babi ternyata tidak hanya ditemukan di sepanjang Sungai Bedera dan Danau Siombak, namun sudah merambah hingga ke perairan Pelabuhan Belawan. Selasa (19/11) sekira pukul 09:34, sejumlah nelayan tradisional menemukan bangkai babi terapung di dermaga IKD Pelabuhan Belawan, Kel. Bagan Deli, Kec. Medan Belawan. Bangkai babi tersebut ditemukan oleh salah seorang nelayan pencari tiram, bernama Ahmad. Ahmad mengaku, pagi itu dirinya hendak mencari tiram, namun pandangannya tiba-tiba tertuju pada benda yang terapung. “Setelah didekati ternyata bangkai babi,” sebutnya. Dia berharap, agar pihak yang terkait dapat membantu nelayan kerang dalam membersihkan bangkai babi tersebut. “Bangkai babi ini sudah mulai marak ditemukan di Perairan Belawan, dan ini sangat merugikan Lanjut ke hal A2 kol. 4

Sumut Tak Ramah Wisatawan Muslim MEDAN (Waspada): Sumut termasuk daerah yang tidak ramah terhadap wisatawan Muslim. Lebih banyak restoran di Manchester yang bersertifikat halal ketimbang restoran yang ada di Medan. Hal itu terungkap dalam Focus Group Discussion (FGD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sumut, dengan tema Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis

Pariwisata, yang digelar di Kantor Balitbang Pemprov Sumut Jl. SM. Raja, Medan, Selasa (19/ 11). FGD KAHMI Sumut ini menghadirkan pemateri di antaranya, Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Sumut Ivan

Iskandar Batubara, Rektor Universitas Panca Budi Isa Indrawan, dan Kepala Balitbang Pemprov Sumut Irman Dj Oemar. Ivan dalam pemaparannya mengatakan, perkembangan wisata halal dan lonjakan wisatawan Muslim di dunia, sedang

berkembang. Menurutnya, hal ini harus ditangkap sebagai peluang ekonomi bagi Indonesia khususnya di Sumut, untuk berbenah demi menarik minat wisatawan Muslim tersebut. Kata Ivan, pasar wisata halal itu sangat besar sekali, bahkan

sampai pada tahun 2026 ke depan, dana yang dikeluarkan oleh wisatawan Muslim itu bisa mencapai 300 miliar dollar dari kunjungan industri wisata halal tersebut. “Jadi berpikirnya harus jernih dan serius jika mau mengembangkan pariwisata,”

sebutnya. Wisata halal itu, menurut dia, bukan lah wisata religi, sehingga jangan dikait-kaitkan seolah wisata halal itu merusak budaya masyarakat. Kata dia, yang dicari wisatawan Muslim itu hanyalah soal tersedianya

makanan halal dan ketersediaan fasilitas untuk beribadah. Dijelaskan Ivan, negara yang diluar dari Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) seperti Singapura, Thailand, Inggris, dan Jepang, Lanjut ke hal A2 kol. 4

Ustadz Somad Isi Kajian Di KPK Soal Integritas

Waspada/Ist

REKTOR UMSU Dr Agussani MAP (baju batik) menyerahkan naskah kesepahaman kepada Prof Ir Ts Dr R Badlishah Ahmad Vice Chancellor UniMAP, disaksikan Raja Muda Perlis Tuanku Syed Fizuddin Putra Ibni Tuanku Syed Sirajuddin Jamalullail (3 kiri) didampingi istri Tuanku Lailatul Shahreen Akashah Khalil, Raja Puan Muda Perlis.

JAKARTA (Antara): Pendakwah kondang Ustadz Abdul Somad mengisi kajian di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (19/11), bertemakan integritas. “Temanya tentang integritas, bagaimana dalam Islam kita diajarkan sebesar biji sawi pun kecurangan akan dituntut di hadapan Allah SWT,” ucap Abdul Somad kepada wartawan usai mengisi kajian tersebut. Dalam kajiannya itu, dia banyak bercerita soal hubungan antara Allah SWT dengan manusia. “Tidak ada gunanya banyak ibadah kalau kita aniaya orang, kalau kita makan haram doa tidak dikabulkan Allah SWT. Hanya terkait dengan hubungan kita dengan Allah SWT baik habluminalla maupun habluminannas,” ucap Abdul Somad. Lebih lanjut, dia menegaskan, mencegah orang dari perbuatan dosa adalah inti dari ajaran Islam. “Islam berani mengatakan tidak pada narkoba, tidak pada sogok, tidak pada risywah maka mesti ada kekuatan dalam batin kita, yaitu dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT,” katanya. Menurut dia, ibadah bukan hanya soal Abdul Somad berceramah tetapi juga wartawan yang menebarkan berita kebaikan pun juga akan menjadi amal ibadah. Lanjut ke hal A2 kol. 6

Rektor UMSU Diundang “Konvokesyen 14” UniMAP Malaysia MEDAN (Waspada): Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Dr Agussani MAP, menjadi tamu khusus Raja Muda Perlis, Tuanku Syed Fizuddin Putra Ibni Tuanku Syed Sirajuddin Jamalullail yang juga Rektor Universiti Malaysia Perlis (UniMAP), dalam acara wisuda (Konvokesyen) lulusan perguruan tinggi tersebut. Selain menghadiri undangan wisuda, Rektor UMSU

didampingi Wakil Rektor 3 Dr Rudianto SSos, MSi, Kepala Lembaga Kerjasama dan Urusan Internasional dr Eka Airlangga SpA, Ketua Prodi Magister Teknik Elektro Dr Muhammad Fitra Zambak ST, MT, Kepala Biro Humas dan Protokoler Dr Ribut Priadi SSos, MIKom, Staf Humas Syed Muhammad Nazib, juga menandatangani naskah kerjasama dengan pihak UniMAP. Penandatanganan naskah

Al Bayan

Qurrata A’yun Oleh: Tantomi Simamora Dan orang orang yang berkata, “Ya Rabb kami, anugrahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai qurrata a’yun (penyenang hati kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa (QS. Al-Furqan: 74)

kerjasama dilakukan Rektor UMSU Dr Agussani MAP, dengan Prof Ir Ts Dr R Badlishah Ahmad Vice Chancellor UniMAP. Penandatanganan naskah MoU disaksikan langsung Raja Muda Perlis Tuanku Syed Fizuddin Putra Ibni Tuanku Syed Sirajuddin Jamalullail didampingi istri, Tuanku Lailatul Shahreen Akashah Khalil, Raja Puan Muda Perlis,Jumat (15/ 11). Lanjut ke hal A2 kol. 1

Antara

EVAKUASI WNI YANG DITEMUKAN DI HUTAN: Murni (kedua kanan) dan Diana (ketiga kanan), dua dari enam WNI dipeluk relawan Forum Komunikasi Masyarakat Muslim Indonesia saat akan dibawa petugas KJRI Kuching di Bintulu, Sarawak, Malaysia, Senin (18/11). Sebanyak enam WNI yaitu seorang perempuan (boru Situmorang) bersama lima anaknya (Diana, Akbar, Murni, Linda, Puteri) asal Tebing Tinggi, Sumatra Utara yang ditemukan dalam kondisi kelaparan dan terlantar itu diselamatkan Forkommi serta pegiat sosial Bintulu Francis Ngu Hown Hua dari sebuah pondok di hutan di kawasan Batu Sembilan Bintulu pada Oktober lalu.

Panggil Ahok, Erick Thohir Butuh Orang Berakhlak Antara

USTADZ Abdul Somad memberikan keterangan kepada wartawan usai memberikan kajian tausiyah di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/11).

JAKARTA (Waspada): Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan dia memerlukan tim kerja yang kompak dalam mengurusi perusahaan pelat merah. Pernyataan ia sampaikan di tengah langkah Kementerian BUMN memanggil sejumlah tokoh untuk dijadikan bos BUMN.

Menurutnya, kekompakan diperlukan karena BUMN di Indonesia cukup besar. Dari sisi aset, total yang dimiliki perusahaan pelat merah sampai dengan saat ini mencapai Rp8.200 triliun. “Untuk itu, guna mengelola aset sebesar Rp8.200 triliun rupiah itu, saya perlu team work yang kompak, yang diisi dengan

tempurung kepala (Anenchepali) menggegerkan warga di Kabupaten Mandailing Natal

Qurrata a’yun yang dimaksud dalam ayat ini adalah penyejuk hati yang membuat satu kebahagiaan keluarga Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/ist

BAYI lahir cacat saat di rawat di RSUD Panyabungan.

(Madina). Kejadian bayi lahir cacat ini terjadi di Kecamatan Lingga Bayu, Senin (18/11). Bayi malang berjenis kelamin perempuan dengan berat badan 3.200 gram dan panjang 50 cm. Saat ini bayi tersebut dalam perawatan intensive dokter spesialis anak dan juga dokter bedah di RSUD Panyabungan. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Madina, dr.Nondang Eflita yang di konfirmasi wartawan menjelaskan, saat lahir bayi tersebut difasilitasi oleh petugas kesehatan di salah satu bidan mandiri secara spontan yang ada di daerah Desa Aek Garingging. Karena ada kelainan, Lanjut ke hal A2 kol. 4

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Ada-ada Saja

Bayi Lahir Dengan Otak Di Luar Tempurung Kepala PANYABUNGAN (Waspada): Bayi lahir cacat dengan otak berada di luar

orang-orang yang tak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak baik,” kata Erick seperti dikutip dari Antara, Selasa (19/11). Erick mengatakan orang yang berakhlak baik perlu diberi kesempatan untuk membangun negeri.

Rp500 Juta Bagi Yang Mau Isap Ganja

Mahathir Mimisan Saat Konferensi Pers KUALA LUMPUR (Waspada): Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad (foto) mengalami mimisan saat tengah menggelar konferensi pers, Selasa (19/11). Akibatnya, pria 94 tahun itu harus menghentikan konferensi pers. Dikutip dari Malay Mail, saat itu dia tengah memberikan keterangan pers di Pameran dan Kongres Minyak Kelapa Sawit Internasional MPOB 2019 di Kuala Lumpur. Ketika sedang menjawab pertanyaan wartawan, dia terlihat Lanjut ke hal A2 kol. 6

SEBUAH situs ulasan ganja sedang membuka lowongan untuk seseorang yang mau mengisap ganja setiap hari. Bayaran yang ditawarkan sangat fantastis, USD 36.000 atau sekitar Rp506.346.578 setahun. Iklan lowongan tak lazim ini meminta seseorang yang bisa Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Lama kalipun kasus bangkai babi tuntas - He...he...he...


Berita Utama

A2

WASPADA Rabu 20 November 2019

Bangkai Babi .... kami para nelayan,” ujar Ahmad. Kepada pemerintah dan instansi terkait, Ahmad berharap, agar dapat memperhatikan perairan Belawan bebas dari bangkai babi, sehingga para nelayan dapat mencari nafkah di laut dengan tenang dan nyaman, tanpa ada isu-isu terkontaminasi dengan bangkai babi. (h04)

Sumut Tak Ramah ....

Waspada/Ronggur Simorangkir

SUASANA FGD KAHMI Sumut soal Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Pariwisata.

Hari Ini UAS Tabligh Akbar Di Labusel KOTAPINANG (Waspada): Ustadz Abdul Somad dijadwalkan akan menghadiri tabligh akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H yang digelar Pemkab Labusel bekerja sama dengan BKPRMI Kab. Labusel dan PC Muslimat NU Kab. Labusel di Kab. Labusel, hari ini Rabu (20/ 11). Ketua BKPRMI Kab. Labusel Najarul Efendi Siregar selaku

ketua oanitia kepada wartawan, Selasa (19/11) mengatakan, tabligh akbar dilaksanakan, pada pukul 07.30 di Lapangan SB3, Kotapinang. Turut mendampingi UAS, kata dia, Ustadz Maheer R At-Thauwailidi. Disebutkan, saat ini persiapan kegiatan hampir rampung 100 persen. Menurutnya, berbagai persiapan dilakukan mulai dari izin keramaian dan persiapan di lokasi kegiatan.

Pencuri Sepeda Motor .... ditembak kakinya, FT alias N, 29, warga Jl. Menteng VII Gang Serasi, Medan, DM alias M, 29, warga Jl. Tapian Nauli Medan ditembak kakinya, BG, 27, warga Jl. Jermal VII Medan, dan AA alias AK, 26, warga Jl. Brigjen Katamso Gang Sempurna, Kel. Seimati, Kec. Medan Maimun. “Para pelaku yang diamankan ini hasil pengembangan 4 laporan polisi (LP) di Polsek Medan Kota. Para pelaku merupakan jaringan yang sudah menjadi target operasi,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol. Dadang Hartanto didampingi Kasat Reskrim Kompol Eko Hartanto, Kapolsek Medan Kota AKP Rikki Ramadhan, dan Kanit Reskrim Iptu Ainul Yaqin, Selasa (19/11). Dijelaskan Dadang, para pelaku diamankan usai petugas mendapat informasi soal keberadaan salah seorang pelaku DM alias M sedang berada di wilayah Delitua. Tim Pegasus bergerak ke lokasi dan langsung mengamankan tersangka DM. Dari tersangka DM, petugas mengetahui

Rektor UMSU .... UniMAP merupakan salah satu universitas terkemuka di Malaysia, yang khusus mengelola pendidikan tinggi bidang teknik (enginering). Ada sejumlah perguruan tinggi yang diundang dalam gelaran wisuda dan juga penandatanganan naskah kerjasama, di antaranya dari India, China, Bangladesh, selain Indonesia yang diwakili UMSU dan beberapa kampus lain. Rektor UMSU Dr Agussani MAP mengatakan, kerjasama dengan UniMAP merupakan wujud program internasionalisasi kampus, sekaligus guna peningkatan penguatan SDM dibidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Lewat kerjasama yang ditandatangani kedua pihak, sepakat untuk melakukan kegiatan peningkatan SDM melalui pertukaran dosen dan mahasiswa serta kerjasama penelitian. Dr Agussani mengatakan, kerjasama UMSU dan UniMAP punya nilai strategis, karena sebelumnya sudah ada agenda kegiatan bersama yang disusun kedua universitas, di antaranya pertukaran mahasiswa dan dosen, serta penelitian bersama. “Kerjasama UMSU dan UniMAP tentu diharapkan tidak hanya tandatangan di atas kertas, tapi sudah ada agenda kegiatan yang disusun bersama,” katanya. Dijelaskan Rektor, pihaknya saat ini fokus untuk menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di ASEAN, China, Jepang, dan China Taipei, dalam program internasionalisasi kampus. Pilihan menjalin kerjasama perguruan tinggi dilingkup ASEAN, serta negara Asia lainnya dinilai lebih membuka peluang untuk tindaklanjut kegiatan.

Al Bayan .... yang tidak bisa dinilai dengan materi. Anak dan istri yang membuat kita nyaman, bahkan menjadi motivasi dalam hidup dan kehidupan ini. Keberadaan anggota keluarga yang menjadi qurrata a’yun akan membuahkan ketentraman jiwa. Intinya adalah istri dan anak yang memiliki sifat qurrata a’yun adalah mereka yang memberikan ketenangan dan keteguhan. Jadi, mereka akan menjadi harapan orang tua untuk menjadi wasilah meraih ketenangan jiwa. Dalam ayat ini juga terdapat do’a dan harapan agar agar anak dan istri bisa menjadi penyejuk hati yang akan membawa kita kepada peringkat takwa. Namun, peran orang tua juga sangat diharapkan. Jika mampu menjaga dan mendidik anak dengan baik, maka akan memiliki mendapat suatu keberkahan tersendiri, dan tentunya akan mendapat kebahagiaan karena anak yang menjadi qurrata a’yun. Sebaliknya jika para orang tua tak mampu menjaga dan mendidiknya, maka anak juga bisa menjadi musibah besar. Sudah banyak contoh, ada yang keluarganya berhasil menjadi sakinah, mawaddah dan warahmah. Tapi ada juga keluarga yang amburadul, broken home, bahkan anak terkadang menjadi fitnah yang membawa malapetaka. Orang tua adalah madrasah pertama bagi anaknya, terutama untuk ibu. Kasih sayangnya sangat didambakan setiap anak, dan pasti akan mampu menjadikan keluarga yang memiliki aset qurrata a’yun. Rasulullah SAW bersabda: “Seorang istri adalah pemimpin di rumah suaminya, dan dia bertanggungjawab terhadap anak-anaknya” (HR. Bukhari dan Muslim). Kedua suami istri harus saling kerjasama membangun visi misi dalam keluarga. Dengan kerja sama yang baik antara suami dengan istri, maka akan melahirkan anak yang menjadi penyejuk jiwa. Tugas menjaga dan mendidik anak adalah satu kewajiban mutlak untuk para orang tua. Sebagaiman firman Allah dalam Alqur’an: Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu (QS.

Disebutkan, berbagai pekerjaan mempersiapkan kegiatan tersebut semua sudah hampir beres. Menurutnya, kini panitia hanya mempersiapkan penyambutan kedatangan UAS. Najarul berharap agar masyarakat yang datang dapat tertib mengikuti kegiatan hingga selesai. Dia pun berharap, kehadiran UAS nantinya dapat memberikan cakrawala ilmu bagi seluruh umat. (c18/B)

keberadaan tersangka lainnya yaitu, RMN alias K, dan AA alias AK. Tak lama berselang, petugas juga mengamankan 2 tersangka lainnya yang berperan sebagai penadah yaitu FT dan BG. Saat petugas hendak melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti, dua pelaku RMN dan DM berusaha melarikan diri dan melawan petugas. Melihat hal itu, petugas langsung melumpuhkan keduanya dengan tembakan ke arah kaki mereka. “Total ada 8 tersangka, 5 tersangka sudah kita amankan, sedangkan 3 lainnya masih kita buru. Modus para pelaku mencuri kendaraan bermotor di perumahan. Masing-masing tersangka punya peran. Sebelum beraksi para tersangka mengamati aktifitas kegiatan di perumahan, kalau sepi baru mereka melancarkan aksi,” ujar Dadang. Selain terlibat pencurian sepeda motor, para tersangka juga terlibat kasus pencurian dengan kekerasan (jambret) pada tahun 2018. Korbannya seorang wanita. (m39) “Ada banyak hal yang memungkinkan untuk dilaksanakannya kegiatan bersama baik dibidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Disamping secara geografis, cukup dekat, secara kultur juga banyak kesamaan, sehingga banyak pilihan kegiatan yang dimungkinkan dari kerjasama UMSU dengan perguruan tinggi di ASEAN,” ujarnya. Dijelaskan, UMSU telah melaksanakan program kerjasama pendidikan dengan menggelar kegiatan yang bersifat internasional. Berdasarkan catatan, program yang sudah berjalan yakni magang internasional mahasiswa ke Jepang, China Tapei, serta KKN internasional ke Thailand dan Kamboja. “Jika dilingkup kegiatan mahasiswa, sudah cukup banyak kegiatan internasional, maka ke depan diharapkan dengan semakin banyak kerjasama universitas luar negeri bisa menjadi motivasi untuk bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang melibatkan dosen,” tuturnya. Tidak hanya menghadiri undangan UniMAP, Rektor UMSU Dr Agussani MAP, juga diundang untuk menandatangani naskah kerjasama dengan Universiti Teknologi Mara (UiTM) Cawangan Kelantan Malaysia. “Banyaknya kesepakatan kerjasama luar negeri ini, tentu merupakan kesempatan untuk sharing pengetahuan dan pengalaman yang diharapkan bisa lebih memacu pengembangan kualitas pendidikan, sekaligus mewujudkan program internasionalisasi kampus UMSU” sebutnya. (m49) At-Tahrim: 6). Kewajiban orang tua tidak sekedar menjaganya di dunia, tetapi harus mampu menjaganya dari api neraka pada hari kiamat. Artinya para orang tua punya tanggung jawab besar mendidik anak agar sampai ke surga. Jadi, qurrata a’yun sebenarnya adalah kewajiban para orang tua bagi anak dan istrinya. Namun, sebagai anak juga harus paham beratnya tanggung jawab sebagai orang tua. Sebagai anak juga berkewajiban berbakti kepada kedua orang tua yang akan mewujudkan kasih sayang yang tidak hanya berbekas di dunia, tetapi sampai akhir hayat dan bahkan sampai hari kiamat nantinya. Seperti dalam bukunya Ali Sakti Rambe yang berjudul Surga yang Terabaikan (2019) disebutkan bahwa anak yang baik dan berbakti akan menjadi “Qurrata A’yun” penyejuk jiwa serta kebanggaan bagi kedua orang tuanya. Baik di dunia maupun di akhirat kelak. Sebagai kesimpulan qurrata a’yun adalah tanggung jawab orang tua bagi anak dan istrinya. Namun, antara suami, istri dan anak harus saling mengisi dan mendukung untuk sebuah kebahagiaan. Kasih sayang antara suami, istri dan anak harus segera dibangun untuk mengisi kekosongan hati; agar selalu mengingat Allah SWT. Hampir semua orang beriman sangat merindukan qurrata a’yun berada dalam lingkungan keluarganya, karena qurrata a’yun tidak hanya dapatkan di dunia, bahkan lebih bermanfa’at lagi di akhirat. Mari kita semua berdoa kepada Allah SWT agar menjadikan keluarga kita menjadi qurrata a’yun sehingga semua terasa nyaman dan mampu membawa kita kepada sebuah keta’atan kepada Allah dan Rasul-Nya.Yakinlah, hubungan antara suami, istri dan anak memiliki daya tarik yang kuat untuk membawa kita ke surga. Sesering mungkin kita harus berdo’a, agar menjadikan keluarga kita semua menjadi qurrata a’yun. Mungkin tidak sekarang, besok, lusa atau di waktu lain semoga dikabulkan oleh Allah SWT. (Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu “Darul Mursyid”/PDM Kab. Tapanuli Selatan)

telah berhasil mengembangkan wisata halal di negara mereka. Hal ini menjadi sangat menarik, sebab negara yang mayoritas penduduknya non Muslim bisa menarik orang Muslim untuk berwisata ke negara mereka. Di Sumut sendiri seperti di Medan misalnya, ternyata di Manchester lebih banyak restoran disana yang sudah bersertifikat halal dari pada restoran yang ada di Medan. Di Danau Toba sendiri, menurut Ivan, perlu ada upaya serius dan pengetahuan khusus tentang apa itu konsep wisata halal, agar masyarakat paham dan wisatawan Muslim nyaman berwisata disana. Sementara itu, Isa Indrawan menjelaskan, perlu adanya pemberdayaan masyarakat dalam hal peningkatan mutu pariwisata dan harus ada satu contoh Desa wisata yang masyarakat paham betul bagaimana konsep menarik wisatawan. Kata dia, dari 11 desa wisata terbaik di Indonesia, ternyata Sumut tidak punya satu pun desa wisata yang masuk nominasi sebagai Desa Wisata. “Di tengah keindahan alamnya dan keberagaman kekayaan budaya adat lokalnya, Sumut tidak punya satu pun desa wisata. Hal ini tragis dan harus menjadi perhatian yang serius,” ujarnya. (crds)

Polisi Tangkap .... oleh Tim Densus 88 Mabes Polri, Poldasu dan Polres Pelabuhan Belawan, Selasa (19/11) sekira pukul 16:00. Dari rumah dan lokasi tambak tempat perakitan bom tersebut, polisi menyita sejumlah berkas dan sepucuk senjata rakitan. Rumah tersebut dihuni oleh Ny Rita, 50, bersama putranya berinisial Hab, 22. Sebelumnya, Hab disebut-sebut menghilang pasca terjadinya aksi bom bunuh diri yang dilakukan oleh Rabbiul Muslim Nasution, 24, pada Rabu (13/11) sekira pukul 08:45 di markas Polrestabes Medan, Namun, akhirnya Hab ditangkap Tim Densus 88 di Jl. Yos Sudarso Km 14,2 simpang Aloha, Kel. Martubung, Kec. Medan Labuhan, Selasa (19/11) sekira pukul 14:00. Sedangkan ibu kandung Hab bernama Rita, diketahui pergi meninggalkan rumahnya pada Sabtu (16/11) lalu, setelah menitipkan kunci rumah kepada tetangganya. Informasi yang diperoleh di lokasi penggerebekan, sebelum melakukan penggeledahan, sejumlah personel Tim Densus 88, Poldasu dan Polres Pelabuhan Belawan, terlebih dahulu memasang garis polisi (police-line) di depan rumah Hab. Kemudian, petugas meminta kunci rumah dari Syamsiar, lalu petugas memeriksa isi rumah. Sekeliling rumah dan dalam rumah diperiksa. Beberapa jam kemudian, dua personel berpakaian sipil membawa sejumlah berkas dalam satu tas plastik diduga bahan pembuatan bom. Sementara itu, di sekitar lokasi tambak dan gubuk yang diduga sebagai tempat perakitan bom, polisi menemukan sepucuk senjata rakitan. Usai menggeledah rumah tersebut, petugas meninggalkan lokasi sekaligus membongkar garis polisi, sehingga warga sekitar bisa melintasi Jl. Tambak. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis yang dikonfirmasi di lokasi kejadian menyebutkan, barang bukti yang diamankan akan dibawa ke Polrestabes Medan. “Semua barang bukti yang diamankan langsung dibawa ke Polrestabes Medan,” sebutnya. Penggerebekan rumah yang diduga terlibat jaringan aksi bom bunuh diri tersebut, dilakukan beberapa jam setelah penguburan jenazah Khairuddin, 36, terduga terlibat jaringan teroris aksi bom bunuh diri, di tempat pemakaman umum (TPU) Canang Kering, Lingk. 20, Kel. Belawan Sicanang, Kec. Medan Belawan. Khairuddin ditembak mati oleh Tim Densus 88 Mabes Polri, setelah terlibat baku tembak saat petugas melakukan penyergapan terhadap 3 terduga jaringan aksi bom bunuh diri di kawasan jalan raya Desa Kota Datar, Kec. Hamparanperak. (h04)

4 Terduga Teroris .... media sosial seperti apa yang merekrut mereka, termasuk siapa adminnya. Ini masih dalam penyelidikan,” ujarnya. Masing-masing tugas mereka ada yang menjadi bendahara, ada yang bisa merakit bom, dan melakukan rekrutmen jamaahnya. “Mereka melakukan aktivitas masing-masing secara bersembunyi dan berpindah-pindah,” sebutnya lagi. Menurut Tatan, ke semua tersangka ini merupakan komunitas kelompok pengajian yang juga dilakukan RMN, pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan. Ia juga menyatakan, semua tersangka menunjukkan ekspresi wajah yang tidak senang dengan petugas kepolisian. “Mereka marah, acuh tak peduli. Dari mimik wajah mereka menunjukkan kebencian dengan polisi,” ujarnya, hanya dua tersangka yang menyesal, yaitu yang menyerahkan diri kepada Kepling atas suruhan orangtuanya. Mengenai empat orang yang ditangkap, baru-baru ini, udah dilakukan penggeledahan terhadap rumah mereka. “Penangkapan akan berlanjut dan akan terus bertambah tersangkanya, sembari kita menunggu hasil penggeledahan tim di lapangan,” kata mantan Wakapolrestabes Medan itu. Sedangkan untuk jenazah terduga teroris, menurutnya dari tiga jenazah tinggal satu lagi yang belum diserahkan kepada pihak keluarga. (m27)

Bayi Lahir .... bidan mandiri bersama keluarga sepakat merujuknya ke RSUD Panyabungan, dan kini di tangani oleh dokter specialis anak dan dokter bedah. Rencananya bayi tersebut akan kembali dirujuk ke salah satu rumah sakit di Padang, Sumatera Barat. Untuk penyebab kelainan kelahiran bayi tersebut apakah ada kaitannya dengan kondisi pertambangan rakyat di kawasan itu, dr.Nondang belum bisa memastikan karena sedang tahap pemeriksaan intensive. Data di himpun Waspada, dalam kurun 2 tahun belakangan ini, sudah ada enam bayi baru lahir yang menurut hasil Diagnosa mengalami cacat bawaan Omphalocele, Anencephali, Cyclopia dan Gastroschicis dan Anencephaly. Cacat bawaan bayi lahir ini kuat dugaan akibat penggunaan bahan kimia secara liar pada aktifitas pertambangan yang ada di beberapa wilayah kecamatan yang ada di Madina. Saat ini banyak kebun dan sawah dibeberapa wilayah Madina yang dijadikan tempat pengambilan emas sehingga kuat dugaan telah merusak lingkungan karena penggunaan zat kimia jenis mercury. (c14)

Ada-ada Saja .... mencicipi dan kemudian menulis “jenis-jenis ganja, yang dapat dimakan untuk minyak CBD,” sebagaimana dilansir dari laman The Sun, Selasa (19/11). Situs AmericanMarijuana.org mengatakan mereka mencari orang yang “bisa merokok” tapi juga memiliki pengetahuan luas tentang jenis narkoba semi legal itu. Dalam mencari orang yang bisa mencicipi produk mereka, situs itu juga mengklaim telah mendekati sejumlah selebritis seperti Snoop Dogg. Dwight Blake, 58, dari Westbury, New York, yang mengkoordinasikan lowongan itu mengatakan orang-orang yang dia ceritakan tentang lowongan itu mengaku tertarik dan mengatakan, “Perhitungkan saya.” “Setiap orang tergila-gila mengisap ganja. Dan dibayar untuk melakukan itu membuatnya semakin menarik,” ujarnya kepada The Sun. Sebagai bentuk penghargaan, pengulas akan dibayar USD 3.000 atau sekitar Rp42 juta sebulan. Selain itu juga akan mendapatkan sejumlah benda terbuat dari ganja. Dwight, konsultan kesehatan medis berlisensi mengatakan bahwa produk ganja yang akan didapatkan adalah mencoba berbagai jenis ganja. “Segala hal yang sedang laris di pasaran, mereka akan mencobanya,” ujarnya. Situs ini mencari orang-orang terkenal atau influencer dalam industri tersebut. Lowongan tersebut terbuka untuk yang berusia di atas 18 tahun. Selain itu syaratnya adalah tinggal di Amerika atau Kanada di mana mengisap ganja dianggap legal. Untuk melamar, pelamar harus melampirkan biografi singkat dan CV-nya. Pelamar juga diminta membuat video singkat yang menjelaskan kenapa dia tertarik dengan ganja. Video tersebut minimal berdurasi satu menit. (mdk)

Waspada/Ist

BANGKAI babi yang ditemukan terapung di perairan Pelabuhan Belawan, Selasa (19/11).

2 Kurir Sabu .... RT 06, RW 02, Desa Dungun Baru, Kec Rupat, Kab Bengkalis, Provinsi Riau. Menurut hakim, ketiga terdakwa telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, pemukatan jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika secara tanpa hak dan melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman jenis sabu-sabu melebihi 5 gram, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 114 ayat 2, jo pasal 132 ayat 1, UU RI No 35/2009, tentang Narkotika. “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Susanto, alias Awi dan Setiawan Al Ghazali, alias Wan, oleh karena itu dengan pidana mati. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Awi Kevin alias Adi oleh karena itu dengan pidana penjara sumur hidup,” jelas Ulina. Sedangkan Awi Kevin, dalam persidangan itu menanggapi putusan hakim menyampaikan keberatannya, bahwa hukuman itu tidak setimpal, karena dirinya hanya diminta tolong untuk menunjukkan jalan lokasi penjemputan tas berisi 60 Kg SS, dan tidak mengetahui isi barang tersebut. “Saya menyatakan banding,” jelas Awi. Sama halnya dengan terdakwa Susanto, alias Awi dan Setiawan Al Ghazali, alias Wan, menyatakan banding. “Kami menyatakan banding yang mulia,” jelas keduanya. Minta Kesempatan Hidup Sementara kuasa hukum terdakwa Yeni SH dan Rahmad Abdillah SH, saat ditemui Waspada, menyatakan keberatan atas putusan hakim itu,

Mahathir Mimisan .... menyeka hidung dengan saputangan. Lalu tampak noda merah menempel di saputangan putih itu. Melihat hal tersebut, ajudan langsung menghampiri Mahathir untuk membawa pergi meninggalkan lokasi. Seorang sumber mengatakan kepada Malay Mail bahwa Mahathir dibawa pergi karena alasan kesehatan. Sementara sumber di kantor Perdana Menteri mengatakan Mahathir dalam kondisi sehat saat menghadiri acara itu. Mahathir disebut hari itu melakukan aktivitas seperti biasa. Sumber tersebut juga membantah laporan

Ustadz Somad .... “Sahabat-sahabat yang menebarkan berita kebaikan hari ini juga Insya Allah kalau diniatkan karena Allah SWT akan jadi amal ibadah,” kata dia. Dia pun juga sempat memberikan harapan kepada pimpinan KPK baru periode 2019-2023 yang akan dilantik pada 21 Desember 2019.

Panggil Ahok .... “Mereka yang sudah berkeringat dan masih mau berkeringat dan memiliki akhlak yang baik, juga memiliki kesempatan untuk berkontribusi bagi negeri ini, di sini. Yang penting, akhlaknya baik,” ujar Erick. Erick mengatakan selain aset besar, keberadaan tim kerja yang kompak dan orang berakhlak baik juga diperlukan karena saat ini kinerja BUMN masih banyak dihantui masalah. “Banyak, masalah regulasi apa yang menghambat BUMN, regulasi apa yang diperlukan agar BUMN melangkah lebih cepat,” katanya. Sebagai informasi, sebelum mengeluarkan pernyataan tersebut, Erick memang tengah memanggil sejumlah tokoh untuk dijadikan pimpinan

karena alasan kliennya adalah bukan pemilik barang haram tersebut. Untuk Susanto, alias Awi dan Setiawan Al Ghazali mereka menilai hukuman itu teramat berat, dan mereka minta kesempatan hidup untuk ikut membongkar jaringan Narkoba. “Mereka (Susanto, alias Awi dan Setiawan Al Ghazali) tidak meminta bebas, mereka hanya meminta kesempatan hidup, dan ikut berpartisipasi membongkar jaringan Narkoba,” jelas Yeni. Ditambah lagi kedua terdakwa ini melakukan hal itu karena alasan klasik yaitu masalah ekonomi, selain itu terdakwa Susanto memerlukan uang karena adiknya menderita kanker dan butuh penanganan medis. “Namun adiknya Susanto telah meninggal dunia,” jelas Yeni. Berbeda dengan kliennya Awi Kevin, yang divonis hukuman penjara seumur hidup, kata Yeni, bahwa kliennya tidak tahu apa-apa, hanya disuruh minta tolong oleh pemilik barang AT (DPO) untuk menunjukkan lokasi penjemputan tas berisi 60 kg SS di semak-semak wilayah Dumai. “Dia hanya suruhan dan tidak tahu bahwa tas itu berisi 60 Kg SS,” jelas Yeni. Sebelumnya, penangkapan tiga terdakwa, pada Jumat 12 April 2019 lalu, sekitar pukul 12.00 WIB, di Jalinsum Rantauprapat- Medan, tepatnya di depan SMP Negeri 1 Kec Limapuluh, Kab Batubara, yang dilakukan oleh BNN Pusat. Pada waktu itu dua terdakwa Susanto, alias Awi dan Setiawan Al Ghazali menggunakan mobil Kijang Inova BM 1033 BA, membawa tas berisikan 60 Kg SS yang dibalut bungkusan teh asal China. Selanjutnya diamankan Awi Kevin, alias Adi, yang berperan sebagai penunjuk lokasi penjemputan Narkoba di wilayah Dumai. (a10/a15/a31) yang menyatakan Mahathir dilarikan ke rumah sakit. “Mahathir Mohamad menderita pendarahan kecil di hidung. Namun, kesehatannya baik dan tidak ada yang mengkhawatirkan. Dia bertugas seperti biasa. Berita yang menyatakan dia dilarikan untuk perawatan tidak benar,” kata sumber pemerintah dilansir dari The Malaysian Reserve. Meski telah berusia 94 tahun, Mahathir Mohamad selama ini memang terlihat bugar. Dia bahkan terlihat bersepeda santai sejauh 11 kilometer pada Agustus lalu. (cnni) “Mudah-mudahan siapa pun pemilik kebijakan yang diamanahkan Allah SWT, penegak hukum siapa pun dia, negeri kita akan tetap aman dan damai kalau dilaksanakan dengan penuh amanah dan amanah itu akan ditanya di hadapan Allah SWT. Mudah-mudahan siapa pun tetap orang yang takut kepada Tuhan,” ujar Abdul Somad. BUMN. Salah satu tokoh yang dipanggil adalah mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan beberapa waktu lalu mengatakan Ahok kemungkinan besar akan diminta pemerintah untuk menjadi bos BUMN sektor energi. Ahok sendiri beberapa waktu lalu sempat menghadapi masalah hukum terkait kasus penistaan agama. Ia juga sempat mendekam di penjara selama 1 tahun 8 bulan 15 hari atas kasus tersebut. Selain Ahok, tokoh yang juga dipanggil adalah mantan Pimpinan KPK Chandra Hamzah. Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan Chandra kemungkinan besar akan dijadikan bos BUMN di sektor perbankan. (cnni)


A3

WASPADA Rabu 20 November 2019

Jokowi Ingin Reformasi Tembus Ke “Jantung Birokrasi” JAKARTA (Antara): Presiden Joko Widodo menginginkan reformasi birokrasi yang digulirkan pemerintah menembus jantung birokrasi sehingga dapat cepat melayani masyarakat. “Sekarang sudah jalan, tapi kebanyakan hanya di kulit, yang diinginkan beliau (Presiden Jokowi) reformasi birokrasi yang sampai ke jantungnya,” kata Menpan-RB Tjahjo Kumolo usai bertemu Presiden Jo-

kowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (19/11). Dia menyebutkan reformasi birokrasi bukanlah pemangkasan jumlah ASN tapi merampingkan atau memperpendek jalur sehingga pelayanan

lebih cepat. “Ini tidak mengurangi penghasilan pegawai negeri yang 4 juta itu, tapi tugas-tugas fungsional, apakah kepala desa, camat, Dirjen, direktur, Kasubdit dan lainnya, memperpendek jalur layanan, sehingga masalah perizinan dan bisa cepat melayani,” katanya. Tjahjo menjelaskan dia dipanggil Presiden Jokowi karena ada tambahan arahan terkait dengan visi misi Presiden-Wapres 2019-2024 dan skala prioritas dalam reformasi birokrasi.

“Intinya perbaikan rekrutmen CPNS yang sekarang dalam proses. kedua, membangun manajemen kinerjanya, yang ketiga penataan birokrasi organisasi pemerintah yang harus semakin ramping, simpel, sehingga melayani masyarakat dan tahapan-tahapan perizinan, baik di pusat dan daerah yang semakin pendek,” katanya. Tjahjo juga menyebutkan Presiden Jokowi juga memberi arahan terkait reformasi regulasi birokrasi dan harmonisasi birokrasi antara pusat dan daerah denganmembanguninovasi,menerapkan IT, transformasi digital, reformasi struktural dan pengawasan yang efisien dan efektif. “Kesimpulannya harus membangun hubungan tata kelola pemerintah yang sema-

kin efektif dan efisien, mempercepat reformasi birokrasi di semua bidang,” katanya. Dia menyebutkan dalam konteks reformasi birokrasi, Kemenpan-RB sebagai koordinator, yang terpadu dengan Kemendagri karena menyangkut pemerintah daerah, dengan Kemenko Polhukam karena terkait aspek stabilitasnya. Juga dengan Kantor Staf Kepresidenan pada hal-hal khusus, dengan Ombudsman RI. “Arahan Pak Presiden, target harus terukur, mencermati berbagai aspek termasuk waktu, manfaat yang termonitor dan terevaluasi dengan baik, kemudian diharapkan KemenpanRB konsisten membangun sistem reformasi birokrasi,” katanya.

Hasto Pastikan Ahok Tak Keluar Dari PDIP Waspada/Ist

Puluhan pegawai dilingkungan Dapil Provinsi Jawa Tengah (Jateng) sedang mengikuti pelatihan keprotokolan dan penulisan berita dalam rangka sosialisasi DPD RI kepada masyarakat, Senin (18/11).

Pegawai DPD Di Jateng Latihan Keprotokolan JAKARTA (Waspada): Tingkatkan kualitas pegawai DPD di provinsi Setjen DPD RI Gelar pelatihan keprotokolan dan penulisan berita kepada pegawai kantor DPD Provinsi Jawa Tengah. Pelatihan yang bertajuk Koordinasi dan Konsolidasi Keprotokolan dan Pemberitaan berlangsung di Kantor DPD di Semarang Senin (18/11). Selain bertujuan untuk menguatkan kerja sama antara Setjen DPD RI dengan pemerintah daerah, kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan kemampuan setiap pegawai dalam pelaksanaan fungsi supporting system terha-

dap DPD RI. Dalam acara tersebut, Deputi Bidang Administrasi, Adam Bachtiar dan Kepala Biro Protokol, Humas, dan Media, Nana Sutisna,menjelaskan kegiatantersebut dapat memberikan modal kepadasetiappegawaiSetjenDPD RI di setiap Provinsi dalam melakukan pelayanan kepada anggota-anggota DPD RI. Dibutuhkan sosialisasi mengenai kinerja DPD RI kepada masyarakat, sehingga acara ini penting diselenggarakan dalam rangka memberikan modal bagi staf administrasi maupun staf ahli anggota, dalam rangka mensosialisasikan keberadaan

DPD RI kepada masyarakat,” ucap Adam Bachtiar. Dalam acara tersebut, setiap pegawai di Kantor Daerah DPD RI Provinsi Jawa Tengah, diberikan materi mengenai pelayanan keprotokolan dan penulisan berita, sehingga setiap staf mampu memberikan pelayanan akan kebutuhan anggota DPD RI di provinsi dapilnya. “Semoga antara Setjen DPD RI, Kementerian Luar Negeri, dan Pemprov kerjasamanya semakin kuat. Koordinasi antar lembaga ini penting demi kelancaran tugas bersama dalam memberikan pelayanan,” ucap Nana Sutisna.(j07)

JAKARTA (Waspada): Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memastikan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Dia pun menegaskan tak akan melarang Menteri BUMN Erick Thohir yang akan menugaskan Ahok dalam jabatan tersebut. “Tidak harus keluar [sebagai kader PDIP] karena Pak Ahok sebagai anggota partai bisa ditugaskan sesuai dengan kemampuan profesionalitasnya. Yang penting partai memastikan tidak ada conflict of interest,” kata Hasto dalam keterangan resmi, Selasa (19/11). Hasto menegaskan Ahok tak akan memiliki konflik kepentingan antara penunjukan bos BUMN dengan identitasnya sebagai kader PDIP. Dia berharap agar publik tak perlu terlalu khawatir karena Ahok memiliki integritas yang mumpuni sebagai kader. “Apalagi Pak Ahok, siapa sih yang mengaturatur Pak Ahok kalau untuk kepentingan jangka pendek, kepentingan sempit?” ujar Hasto. Hasto menyatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian BUMN soal wacana penugasan Ahok itu. “Kami serahkan seluruhnya kepada menteri BUMN untuk penugasan bagi putra putri terbaik bangsa yang punya kemampuan, profesionalitas, punya kemampuan di dalam memberikan arah pengelolaan BUMN,” katanya. Tak hanya itu, Hasto menilai protes yang dilakukan serikat pekerja Pertamina terkait rencana penunjukan Ahok sebagai sesuatu yang berlebihan. Karena apa pun, keputusan terhadap jabatan direksi dan komisaris BUMN ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). “BUMN dengan seluruh karyawannya itu bukan organisasi politik. Dia badan usaha yang terikat dalam norma etika bisnis, tetapi juga menjalankan tugas negara,” kata Hasto. (mdk)

Komite I DPD RI - Kemendagri Sepakati Penyederhanaan Regulasi JAKARTA (Waspada): Rapat Kerja Komite I DPD RI dengan Menteri Dalam Negeri menyepakati dilakukan penyederhanaan regulasi-regulasi perijinan yang selama ini menghambat investasi di daerah. “ DPD akan mendorong Pemerintah Daerah untuk melakukan penyederhanaan regulasiregulasi perijinan yang selama ini menghambat investasi di daerah, “ kata Ketua Komite I Teras Narang, Senin (18/11) usai memimpin rapat kerja di Gedung DPD Jakarta. Selain itu dalam rapat tersebut disepakati untuk optimalisasi kemitraan membahas permasalahan otonomi daerah dan kerangka solusinya melalui tim kerja dan kunjungan lapangan bersama. “DPD RI mendorong pemerintah untuk segera melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Pada prinsipnya, DPD RI mendorong agar kebijakan Penataan Daerah harus mengutamakan sebesar-besarnya kepentingan strategis nasional dan daerah dengan memprioritaskan daerah-daerah

Film “Frozen II” - ant/Disney “Frozen 2”, salah satu film paling ditunggu tahun ini bakal tayang di seluruh bioskop Indonesia, kembali hadir dengan menguak sejarah kekuatan sihir Elsa dan kisah kelam keluarganya dengan cerita yang lebih kompleks dan emosional. Film disutradarai Jennifer Lee dan Chris Buck, mengambil latar tiga tahun setelah film pertama. Elsa (Idina Menzel) telah

menjadi ratu di Arandelle dan Anna (Kristen Bell) hidup bahagia bersama orang-orang yang disayangi yakni Elsa, Kristoff (Jonathan Groff), Olaf (Josh Gad) dan Sven. Saat menjalani kehidupan barunya dengan bahagia, tiba-tiba sesuatu yang buruk menimpa kerajaan Arandelle. Elsa juga mendengar suara-suara misterius seolah-olah memanggilnya dan hanya dapat didengarnya sendiri. Elsa kemudian bercerita pada Anna, mereka pun akhir-

Afgan Disambut Hangat Di Korea Selatan Platform komunitas hiburan global dari Naver Corp, VLIVE, mengajak Afgan untuk tampil dalam acara 2019 VLIVE AWARDS V HEARTBEAT di Gocheok Sky Dome, Seoul, Sabtu (19/11). Afgan juga hadir dalam karpet merah V HEARTBEAT sebelum tampil dan menerima penghargaan bersama dengan musisi dunia dan Korea Selatan lainnya seperti Monsta X, Mamamoo, Anne Marie dan Noo Phuoc Thinh dari Vietnam. Dalam acara tersebut, Afgan mendapatkanpenghargaanFavourite Artist Indonesia Award. Solois yangdikenaldenganlagu-lagubaladitumembawakanlagu“Sudah” diNegeriGinsengmendapatsambutan yang hangat baik dari para penggemar di lokasi juga penggemar internasional yang menyaksikan melalui live streaming. Antusiasme ini terbukti dari

banyaknya fans yang datang menonton cuplikan penampilan yang dinaikkan sesaat setelah penampilannya, membuat channel Afgan menduduki posisi ketiga dalam chart harianVLIVE. “Kami melihat Afgan sebagai pribadi dan musisi yang dikenal di berbagai negara di Asia, sehingga kami menjadikan Afgan sebagai musisi pertama dari Indonesia menerima penghargaan dari VLIVE,” ujar Sky Lee,

Afgan Fan Meeting in Seoul - ant

Team Lead VLIVE Indonesia, dalam keterangan resmi. “Kami berharap ke depannya kami bisa membawa lebih banyak lagi artis dan musisi Indonesia ke kancah global.” Kedatangan Afgan ke Korea Selatan kali ini juga menjadi ajang untuk bertemu dengan penggemar di sana. “Afgan Fan Meeting in Seoul” jadi pengalaman seru bagi 120 penggemar asal Indonesia di Korea Selatan yang bisa langsung bertatap muka dengan idolanya. Afgan mengobati kerinduan para fans di Korea Selatan dengan menyanyikan lima lagu di acara dihadiri juga Sekretaris Kedutaan Besar Indonesia untuk Korea Selatan mewakili Duta Besar Indonesia, termasuk “Sudah” yang diterjemahkan ke dalam bahasa Korea sebagai kejutan untuk pendengar. (ant)

untuk menengok masa lalu Elsa dan Anna yang tidak diketahui. Bagaimana sebenarnya orangtua Elsa dan Anna meninggal, bertarung melawan kuda di dalam laut, hingga menyela-

matkan warga Arandelle, hubungan emosional kakak beradik hingga soal menyatakan cinta, semua terjawab dalam petualangan ini. Sepertinya hanya Olaf yang

derhanaan ini menjadi titik yang ingin dituju oleh Presiden,” jelasnya. Menutup rapat tersebut Komite I DPD RI tetap mendesak pemerintah untuk segera mengeluarkan Kebijakan penataan daerah, khususnya masalah pemekaran daerah berkaitan dengan penyelesaian Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Desain Besar Penataan Daerah dan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Penataan Daerah. Komite I juga menanyakan tentang persiapan pelaksanaan Pilkada 2020 dan formulasi pemilihan kepala daerah ke depan termasuk kebutuhan revisi UU Pilkada. Selain itu, Komite I mengharapkan segera dibentuk mekanisme pemantauan dan evaluasi rancangan Peraturan Daerah (Raperda) dan Peraturan Daerah (Perda) bersama Kemendagri dan juga koordinasi antara Kemendagri dan Kemendes terutama dalam hal pembinaan desa dan pemerintahan desa untuk meminimalisir terjadinya kesalahan administrasi pemerintahan. (aya)

MUI: Pernyataan Sukmawati Menyinggung Hati Umat Islam JAKARTA (Waspada): Majelis Ulama Indoensia menilai pernyataan Sukmawati Soekarnoputri soal peran Nabi Muhammad SAW dengan almarhum Presiden Soekarno menyinggung hati dan perasaan umat Islam. Alasannya karena telah mengusik ranah keyakinan umat. “Bahwa nabi dan rasul tidak bisa dibandingkan dengan tokoh lain dalam hal ini membandingkan Nabi Muhammad dengan Bung Karno,” kata Sekjen MUI, Anwar Abbas, di kantornya Jakarta Pusat, Selasa (19/11). Maka, dampak dari per-

“Frozen 2” Sejarah Sihir Elsa Dan Pendewasaan Karakter nya melakukan perjalanan untuk mengungkap semua rahasia yang terjadi di Arandelle dan kekuatan sihir milik Elsa. Karena latar belakang ceritanya tiga tahun setelah film pertama, wajar saja jika para tokoh dalam film ini digambarkan lebih dewasa. Hal ini dapat dilihat dari penampilan mulai dari busana dikenakan hingga riasan wajah Elsa. Tak hanya itu, kedewasaan juga dapat dilihat melalui adegan betapa galaunya Kristoff saat akan melamar Anna. Dia menyanyikan lagu “Lost in the Woods” dengan gaya seperti dalam video musik pada musisi laki-laki tahun 1990an mulai dari bersandar di pohon, hingga duduk termenung di berbatuan dan lebih dramatis lagi ada kerumunan rusa kutub yang menjadi backing vokal. Berbeda dari “Frozen” (2013) yang lagu-lagunya begitu menempel di otak, pada film kali ini bisa dibilang lebih berat. Mungkin karena soundtrack “Frozen 2” lebih ingin menyampaikan kenyataan dan pendewasaan setiap karakternya. Petualangan epik, kisah cinta, canda tawa dan momen haru menjadi pemandangan dalam film ini. Penonton dibawa

perbatasan, daerah tertinggal, daerah terluar, daerah termiskin dan daerah terbelakang,” tukas Teras Narang. Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian memaparkan peran Kemendagri sebagai poros jalannya pemerintahan dalam negeri. Kemendagri sebagai unsur terdepanuntukmenciptakansuasana kondusif dan stabil dalam bidang pemerintahan dan politik di dalam negeri. Selain itu, peran Kemendagri juga pelayanan publik berjalan optimal dan segera melaksanakan program dari Presiden untuk menyederhanakan regulasi yang menjadi kendala terkait perijinan di tingkat pusat melalui UU dan Perda di tingkat daerah. “Kunci meningkatkan kesejahteraan ekonomi daerah adalah membuka iklim investasi. Masalah regulasi perijinan yang berbelit masih menjadi masalah, sejak ada perang dagang banyak perusahanaan yang keluar dari China tapi tidak masuk pindah ke Vietnam, Thailand dan lain-lain tapi tidak ke Indonesia, itu karena masalah perijinan, karena itu, penye-

tidak berubah menjadi dewasa, namun di sinilah keistimewaan dan fungsinya tetap hadir di “Frozen 2”. Celotehan Olaf sepanjang petualangan begitu menghibur teman-temannya

nyataan Sukmawati telah membuat banyak elemen umat yang mengungkapkan kekecewaan dan kemarahannya. Bahkan ada pihak-pihak tertentu yang mengadukan masalah ini kepada pihak kepolisian untuk diproses dan diselesaikan secara hukum. Untuk itu, MUI mengimbau kepada para pihak agar dalam menghadapi masalah ini tetap bisa mengendalikan diri dan memperhatikan undang-undang serta ketentuan yang berlaku di Republik Indonesia. “Agar masalah ini tidak melebar kemana-mana dan tidak mengganggu keamanan

dan stabilitas dalam negeri,” ujarnya. Dia pun menyerahkan permasalahan ini kepada aparat kepolisian, jika memang ada masyarakat yang melaporkan Sukmawati soal dugaan melakukan penistaan agama. Hanya saja, MUI berpesan kalau ada masalah, para pihak-pihak menghormati undang-undang dan peraturan dan ketentuan yang ada di Indonesia. “Tidak melakukan hal-hal yang bisa menimbulkan anarkisme. Kita sangat mementingkan keamanan dan terciptanya stabilitas karena kita sibuk membangun,” katanya.(vn)

dan juga penonton. Dia memberikan beberapa trivia yang salah satunya menjadi kunci dalam cerita ini. Olaf juga menceritakan sedikit tentang “Frozen” (2013) dengan gayanya yang konyol sehingga memecahkan tawa penonton. Jadi jangan khawatir jika belum menyaksikan “Frozen” yang pertama, sebab Olaf menggambarkannya dengan

sangat jelas. Tanpa Olaf, “Frozen 2” tidak akan menjadi kisah yang menyenangkan bagi anak-anak. “Frozen 2” juga menghadirkan karakter baru yaitu Queen Iduna (Evan Rachel Wood) dan Lieutenant Destin Mattias (Sterling K. Brown) yang semakin menambah variasi cerita. Membuka masa lalu Elsa dengan cara yang menyenangkan, film ini akan sayang untuk dilewatkan. (ant)


A4

WASPADA

Ekonomi & Bisnis

Rabu, 20 November 2019

SP Ajak Perusahaan Negosiasi Kenaikan UMK Waspada/ist

Paguyuban Pedagang Kuliner Pagaruyung Little India Kota Medan audiensi ke Ketua DPRD Medan.

Ketua DPRD Medan Minta Litlle Indian Festival Dipromosikan MEDAN (Waspada): Ketua DPRD Medan, Hasyim SE meminta para pedagang yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Kuliner Pagaruyung Little India Kota Medan mempromosikan Little India Festival secara meluas melalui berbagai media. Sebaran informasi di media ini sangat berdampak luas di tengah-tengah masyarakat, sehingga pagelaran Little Indian Festival ini akan dikenal secara luas di seantero jagad dunia melalui media terkhusus media digital. Saat menerima audiensi Paguyuban Pedagang Kuliner Pagaruyung Little India Kota Medan, Selasa (19/11), di ruang kerjanya, Hasyim yang didampingi bendahara PDIP, Boydo HK Panjaitan menyatakan sangat mendukung Little India Festival dan minta agar festival ini menjadi agenda wisata tahunan. “Dari segi anggaran, kami akan upayakan untuk bisa dimasukkan dalam Tahun Anggaran 2021. Untuk saat ini kami minta agar pihak pengelola mengupayakan dana secara swakelola dengang melakukan kerjasama (MoU) dengan perusahaan yang dahulunya ikut terlibat dalam membidani lahirnya kuliner Pagaruyung,” kata Hasyim yang menyarankan agar paguyuban pedagang juga menjalin kerjasama dengan perusahaan daring seperti Grab Food ataupun

Go Food. Sementara itu Rahmadsyah selaku ketua Paguyuban Pedagang Kuliner Pagaruyung didamping Hamidah, dan Muhammad Azwar Nasution selaku pengawas mengatakan dalam rangka pembinaan UMKM Kota Medan klaster kuliner Pagaruyung dan objek daya tarik wisata kawasan Little India Kota Medan, maka pihaknya berencana menggelar Little Indian Festival dengan fokus acara pada klaster kuliner, fashion, asesoris dan musik. Klaster kuliner Pagaruyung ini berada di Jl Zainul Arifin Kelurahan Petisah Tengah Kecamatan Medan Petisah lebih dikenal dengan sebutan kawasan Kampung Keling atau Kampung Madras. Kampung ini juga sering disebut Little India Medan, karena di sana segala kegiatan yang menjadi tradisi orang India dilakukan. “Di sana pula ada dibangun dua gapura yang merupakan pertama di Indonesia serta ketiga di Asia Tenggara setelah Little India yang ada di Singapura dan Malaysia,” tutur Rahmadsyah yang menyebutkan uniknya di Kampung Madras ini juga dihuni etnis Jawa, Padang, Batak, danTionghoa. Pada Little Indian Festival ini juga, kata Rahmadsyah, akan digelar konsultasi/talkshow Perda Pengawasan dan Jaminan Produk Halal dan Higienis serta lomba-lomba lainnya. (m30)

Perizinan Salah Satu Penghambat Investasi JAKARTA (Waspada) : Banyak investor yang antri masuk ke Indonesia. Sayangnya, tak sedikit pula yang kembali ke negara asalnya. Saat ini, ada 24 perusahaan sudah pipeline berinvestasi ke Indonesia sebesar Rp708 trliun. Namun terhambat merealisasikan investasinya, sebab tersandung berbagai kasus investasi. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat terdapat sebanyak 190 kasus investasi. Kasus ini bermunculan disebabkan oleh berbagai faktor penghambat antara lain masalah perizinan, pengadaan lahan, dan regulasi/kebijakan. “Kepala BKPM tadi memaparkan sebanyak 32,6% karena perizinan, pengadaan lahan 17,3%, dan regulasi/kebijakan sebanyak 15,2%,” ujar Anggota Komite Investasi Bidang Komunikasi

dan Informasi BKPM Rizal Calvary Marimbo di sela-sela Rapat Koordinasi dengan Dinas Pelayanan Satu Pintu (PTSP) Provinsi se-Indonesia di Hotel Shangri-La, Jakarta, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/11). Rizal mengatakan, sebagian besar disebabkan oleh masalah perizinan. Berbagai surat tersebut antara lain izin khusus/rekomendasi, sertifikasi, surat Dirjen, hingga peraturan menteri. Masalah-masalah ini masih bermunculan meski ada Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2018 tentang pelayanan perizinan berusaha terintegrasi secara elektonik melalui Online Single Submission (OSS) serta Peraturan Presiden Republik Indonesia No 97 Tahun 2014 tentang penyelenggaraan pelayanan terpadu satu pintu. (okz)

Waspada/Ist

Plt Kadis Perindustrian Kota Medan Parlindungan foto bersama peserta dan narasumber, disela sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Industri TA 2019.

Pelaku Usaha IKM Ikuti Sosialisasi Digelar Dinas Perindustrian MEDAN (Waspada): Perizinan berusaha adalah pendaftaran yang diberikan kepada pelaku usaha, untuk memulai dan menjalankan usaha atau kegiatan dan diberikan dalam bentuk persetujuan yang dituangkan dalam bentuk surat/keputusan atau pemenuhan persyaratan/ komitmen. Demikian dikatakan Plt Kadis Perindustrian Kota Medan Parlindungan Nasution SSos, MAP, pada acara Sosialisasi Peraturan Perundangundangan Industri Tahun Anggaran 2019 yang berlangsung di Lantai II Aula Dinas Perindustrian Kota Medan Jl. Jenderal AH Nasution Medan, Senin (18/11). Turut hadiri pada acara sosialisasi, Kabid Pengawasan dan Pembinaan IKM Dinas Perindustrian Kota Medan Drs M Amin Rambe MAP, Kabid Industri Dasar dan Aneka (IDA) Ayub Saufi SH, serta ASN, staf teras dan undangan lainnya. Parlindungan menjelaskan, untuk melaksanakan percepatan berusaha, pemerintah telah menetapkan Peraturan Presiden Nomor 19 tahun 2017 tentang pelayanan untuk berusaha, dengan menerapkan penggunaan teknologi informasi melalui sistem perizinan berusaha secara elektronik Online Single Submission (OSS) dan PP Nomor 24 tahun 2018 tentang pelayanan

perizinan berusaha terintegritas secara elektronik (OSS) sebagai dasar regulasi pelaksanannya. Khusus penerbitan izin usaha industri dan izin perluasan dalam kerangka pelayanan perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik, kata Parlindungan, diatur berdasarkan peraturan Menteri Perindustrian RI Nomor 15 tahun 2019 beserta perubahannya dan pelayanan perizinan berusaha di sekitar perindustrian dilaksanakan secara OSS dan SIINas secara terintegrasi. Sedangkan Pejabat Pelaksanan Teknis Kegiatan (PPTK) Dra Sumarni dalam laporannya menyebutkan, tujuan kegiatan ini agar terlaksananya sosialisasi peraturan perundang-undangan industri dengan tema “Penerbitan Izin Usaha Industri dan Izin Perluasan Dalam Kerangka Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik” sesuai Permen Perindustrian RI Nomor 15 Tahun 2019 beserta perubahannya bagi para pelaku IKM. Kegiatan ini, menurut dia, dilaksanakan selama satu hari dan diikuti oleh 80 orang peserta terdiri dari pelaku usaha berbagai IKM Kota Medan dan dari KIM Kota Medan serta OPD terkait antara lain: Dinas Perdagangan Kota Medan, Perizinan (BPPTSP) Kota Medan, Satpol PP, dan Badan Lingkungan Hidup (BLH). (cwan)

Keuangan Syariah Telah Mendunia MEDAN (Waspada) : Pengamat ekonomi kota Medan menilai sudah saatnya Indonesia menerapkan keuangan syariah segala lini selain dapat mengeluarkan negara ini dari krisis ekonomi juga dapat menstabilkan mata uang. “Sistem ekonomi riba dapat mengakibatkan ketidakstabilan mata uang dari suatu negara dan tentunya dapat menimbulkan kesenjangan ekonomi. Pada akhirnya bisa membuat negara miskin terlilit utang berkepanjangan,” ujar pengamat ekonomi Fatkhur Rokhman kepada Waspada, Selasa (18/11) di Medan. Menurutnya, dibeberapa negara Eropa sudah mulai menerapkan keuangan berbasis syariah, baik di sektor perbankan, industri keuangan bahkan para investor juga menggunakansistem pembiayaan dengan keuangan syariah. “Hal ini artinya, berbagai negara di belahan dunia telah meneliti dan melakukan pengamatan keuntungan dan kelebihan menggunakan keuangan syariah sebagai kebijakan yang diterapkan kepada masyarakatnya,” terangnya. Padahal, menurut Fatkhur Rokhman, sejumlah negara yang menggunakan sistem keuangan syariah tersebut bukanlah negara mayoritas Islam seperti Inggris, Australia, Pakistan, Spanyol, Jerman, Singapura dan negara lainnya. Fathur mengatakan, keuangan syariah dalam 10 tahun ini menjadi penelitian dan pengamatan

di berbagai negara di dunia. Dan ternyata berkembang pesat plus mereka sangat tertarik dan merasa nyaman dengan hal itu. Di Inggris lanjut Fathur, negara yang juga pusat bisnis dan keuangan terbesar di dunia sudah sangat dikenal dengan menerapkan kebijakan ekonomi syariah bahkan negeri ratu Elizabeth ini tak kurang dari 100 perusahaan besar dari 500 perusahaan besar eropah yang berlokasi di Inggris sudah menggunakan keuangan syariah. Dikatakan Fathur, bank syariah memiliki kelebihan dan keunggulan ketimbang bank umum atau konvensional. Hampir semua transaksi yang dilakukan di lembaga keuangan bisa memakai akad syariah. Selain menghilangkan unsur riba atau bunganya yang dalam ajaran Islam adalah haram, terang Fathur. Melalui Akad- Akad di Perbankan Syariah, memiliki banyak kelebihan dibanding bank konvensional. Diantaranya, menguatkan perekonomian bangsa sebab dengan lembaga keuangan syariah segala aktivitas keuangannya dilarang merugikan nasabah atau masyarakat, Kemudian, bila sistim ekonomi riba mengakibatkan ketidak stabilan mata uang dari suatu negara yang menimbulkan kesenjangan ekonomi. Yang pada akhirnya bisa membuat negara miskin terlilit utang berkepanjangan. (clin)

JAKARTA (Waspada) : Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2020 akan ditetapkan dan diumumkan pada 21 November 2019. Adapun berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, UMK tahun depan akan mengalami kenaikan sebesar 8,51 persen. Namun begitu, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersikukuh menolak kenaikan tersebut dan menuntut UMK

ditinggikan hingga 15 persen dengan menggelar aksi di berbagai kota. Namun, aksi tersebut belum berbuah manis, lantaran pemerintah daerah (Pemda) masih menolak usulan kenaikan upah tersebut. “Pemda tetap mengacu pada PP 78 (Tahun 2015),” ungkap Ketua Departemen Komunikasi dan Media KSPI Kahar S Cahyono kepada Liputan6.com, Selasa (19/11).

BPS Gelar Rapat Persiapan Sensus Penduduk MEDAN (Waspada): Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar Rapat Teknis Daerah (Ratekda) Persiapan Sensus Penduduk 2020 diikuti seluruh kepala BPS se kabupaten/kota di Sumut dan jajarannya, di Grand Mercure Medan, Selasa (19/11). Ratekda Persiapan Sensus Penduduk 2020 tersebut dibuka Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemprovsu Agus Tripriyono mewakili Gubsu ditandai dengan pemukulan gong, didampingi Kepala BPS Sumut Syech Suhaimi dan Kepala Bagian Tata Usaha BPS Sumut Ramlan. Kepala Bagian Tata Usaha BPS Sumut, Ramlan mengatakan, kegiatan ini merupakan momen penting yang harus dilaksanakan dalam pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 nanti dengan melakukan konsolidasi internal, sehingga tahapan-tahapannya bisa dilaksanakan dengan baik. “Karena pada awal tahun 2020 nanti ini harus sudah langsung mulai dilaksanakan. Semua harus berjalan mulai dari teknis, administrasi, sosialiasi harus diselesaikan. Sehingga tahun 2020 kita sudah memiliki acuan yang sama dalam melaksanakan Sensus Penduduk,” jelas Ramlan di sela kegiatan Ratekda tersebut. Ramlan menyebutkan, dengan Sensus Penduduk 2020 ini, BPS menunggu apakah selama 10 tahun terakhir ada perkembangan yang signifikan berdasarkan pembangunan, khususnya di pembanguan kependudukan. Menurutnya, pembangunan kependudukan (kesejahteraan) dianggap sebagai modal pembangunan dan Sensus Penduduk ini diharapkan dapat memberikan informasi kependudukan yang tepat. “Setelah SP 2020 selesai akan dilanjut dengan Sensus Sampel pada 2021. Di sensus ini nantinya BPS akan menggali informasi yang lebih dalam lagi seperti karakteristik, pendapatan dan lainnya,” ucapnya. Dijelaskannya, Sensus Penduduk ini tidak menanyakan data secara detail tetapi data pokok saja. Sehingga masyarakat yang didata tidak merasa sulit dalam menjawabnya. “Ada 21 pertanyaan pokok yang akan dipertanyakan ke masyarakat. Dan mudahmudahan dapat dijawab dengan baik,” katanya. Ramlan merinci, data pokok yang harus diisi responden misalnya nama, umur, pendidikan dan pekerjaan. Serta jika berkaitan dengan demografi seperti berapa jumlah anak yang dilahirkan dan lainnya. Sebelumnya, Kepala BPS Sumut, Syech Suhaimi menerangkan, SP 2020 terbagi dari sensus online yang digelar mulai Februari hingga Maret. Kemudian Juli, petugas langsung bertanya atau mendatangi rumah responden (door to door). “Diperkirakan petugas sensus di seluruh Indonesia ada 400 ribu petugas. Sementara di Sumut ada sekitar 19.000 lebih dan yang kita libatkan di antaranya ada masyarakat setempat,” pungkasnya. (m41)

LPS Turunkan Bunga Penjaminan Simpanan JAKARTA (Waspada) : Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menurunkan tingkat bunga penjaminan sebesar 25 basis point (bps) menjadi 6,25 persen untuk simpanan rupiah di bank umum. Ketua Dewan Komisioner LPS Halim Alamsyah mengatakan, untuk simpanan rupiah di bank umum dan simpanan rupiah di BPR masing-masing turun sebesar 25 bps. Sementara untuk simpanan dalam bentuk valuta asing atau valas diturunkan juga 25 bps menjadi 1,75 persen. Untuk BPS simpanan rupiahnya menjadi 8,75 persen. “Tingkat bunga simpanan ini berlaku sejak 20 November 201924 Januari 2020,” tuturnya di Jakarta, Selasa (19/11). Halim mengungkapkan, ada sejumlah pertimbangan mengapa LPS menurunkan bunga pinjaman. Pertama, tren suku bunga baik deposito maupun kredit terus menunjukkan penurunan. Kedua, kondisi likuiditas perbankan tidak ada permasalahan. Serta ketiga nilai tukar rupiah dan kondisi global masih cukup stabil dan juga baik. “Stabilitas sistem keuangan saat ini terjaga dengan baik. Itu tiga pertimbangan yang kami coba lakukan dalam melakukan evaluasi,” paparnya. Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Fauzi Ichsan menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di rentang 5-5,1 persen hingga akhir tahun. Hal tersebut ia katakan dalam acara Economic Outlook Perbankan 2020 di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sore ini. “Kalau dilihat dari sisi industri dan makro, Indonesia masih aman dengan pertumbuhan ekonomi 5-5,1 persen dibanding pertumbuhan ekonomi dunia yang hanya 3,5 persen. Pertumbuhan ekonomi Indonesia masih tertinggi ketiga di G20,” ungkap dia, Senin (4/11). (j03/C)

Menanggapi hal tersebut, Kahar mengatakan, pihaknya coba meminta kepada pihak perusahaan untuk mau merundingkan kenaikan upah. Sebab, lanjutnya, sesuai ketentuan undang-undang, UMK hanya berlaku bagi pekerja lajang dengan masa kerja di bawah 1 tahun. “Untuk itu, KSPI meminta agar setiap perusahaan merundingkan upah pekerja di tingkat perusahaan, khususnya terkait tunjangan bagi pekerja yang sudah berkeluarga dan masa kerja di atas 1 tahun,” ujar dia. Dia menyatakan, KSPI akan terus mendesak agar PP 78/2015 dicabut. Selain itu, serikat pekerja disebutnya juga turut mendesak Upah Minimum Sektoral Kota (UMSK) 2020 yang nilainya lebih tinggi dari UMK juga segera disahkan. Permintaan lainnya, yakni meminta kepala daerah untuk meniru apa yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dengan program subsidi untuk pekerja, seperti pemberian sembako

murah, busway gratis, dan sebagainya. Sebagai langkah pasti, Kahar menyerukan, KSPI akan terus menyuarakan kenaikan UMK sebesar 15 persen meski itu telah ditetapkan pada 21 November mendatang. “Apalagi pak Jokowi pernah menjanjikan akan merevisi PP 78,” tutup Kahar. Tuntut Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) terus menuntut agar Upah Minimun Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2020 naik sebesar 15 persen. Tuntutan ini disuarakan kaum buruh melalui berbagai aksi unjuk rasa yang digelar di beberapa daerah. Senin (18/11) ribuan buruh di Kabupaten Bogor melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Bupati dan Dinas Ketenagakerjaan Bogor. Selanjutnya, pada hari Selasa-Rabu 19-20 November 2019, buruh Jawa Timur yang akan melakukan aksi di Kantor Gubernur Jawa Timur. Disusul kemudian buruh

Jawa Barat yang akan melakukan aksi pada hari Rabu-Kamis 20-21 November 2019 di Kantor Gubernur Jawa Barat. Sebelumnya, buruh di Bekasi, Cirebon, Tangerang, dan Kepulauan Riau sudah melakukan aksi dengan tuntutan yang sama. Selain itu, buruhburuh di berbagai daerah yang lain juga akan bergerak untuk menolak penetapan UMK berdasarkan PP 78/2015. Presiden KSPI Said Iqbal menjelaskan, tuntutan dalam aksi ini secara khusus adalah menolak Penetapan UMK 2020 berdasar Peraturan Pemerintah Nomor 78 tahun 2015 dan menuntut kenaikan UMK 2020 sebesar 15 persen. Selain itu, KSPI juga menuntut agar pemerintah memperkecil disparitas upah antar daerah adalah dengan menaikkan upah kabupaten/kota yang masih rendah lebih tinggi. Bukan dengan menahan agar upah di daerah yang sudah relatif tinggi kenaikannya rendah. (lptn6)

Waspada/Hamzah

General Manager Mall Centre Point, Liany Simatupang, Board of Director Mall Centre Point, Irene Tanzil dan Branch Manager Consumer Card Bank Central Asia, Julia Andriani Coawanta bersama para saksi usai pencabutan undian Shopping Vaganza 2019 phase II di Main Atrium Mall Centre Point Medan, Senin (18/11) malam.

Centre Point Targetkan Pengunjung Tumbuh 25 Persen Di Akhir Tahun ● 9 Diamond Meriahkan Shopping Vaganza 2019 Phase II MEDAN (Waspada) : Mall menjadi destinasi wisata di perkotaan sepertinya bukan isapan jempol belaka, Mall Centre Point Medan tidak hanya menyediakan objek wisata belanja namun lebih dari pada itu. Hal itu diungkapkan General Manager Mall Centre Point, Liany Simatupang ketika berbincang-bincang kepada awak media usai pencabutan undian phase II ShoppingVaganza 2019 di Atrium Mall Centre Point Medan, Senin (18/11) malam. “Jika mall menyediakan objek wisata belanja sepertinya sudah biasa karena dibelahan negara manapun akan menampilkan hal yang sama namun kita berusaha berbeda dengan yang biasa-biasa itu,” ujarnya. Liany Simatupang mengungkapkan sebagai destinasi wisata mall tidak hanya menjadi tempat belanja warga di sekitarnya, namun juga dapat menarik wisatawan luar daerah maupun manca negara datang ke sebuah destinasi tersebut. “Para pengunjung ataupun costumer mendatangi mall ada yang tertarik dengan pusat belanja brand merk yang ternama, aneka kuliner yang tersedia, program-program yang menarik, design yang mengikuti event-event tertentu, serta lainnya,” terangnya didampingi Board of Director Mall Centre

Point, Irene Tanzil dan Branch Manager Consumer Card Bank Central Asia, Julia Andriani Coawanta Kali ini, terang Liany Simatupang yang juga Wakil Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Mall Centre Point Medan memberikan nuansa yang berbeda dalam phase ke II penarikan undian Shopping Vaganza 2019. “Selain kita menyiapkan 9 diamond berupa 3 diamond cincin, 3 diamond anting, dan 3 diamond kalung juga design mall menghadapi moment Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020 meluncurkan program Winter Wonderland,” ujarnya. Program ini, lanjutnya ditargetkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung sekitar 25 persen dari tahun-tahun sebelumnya. “Tentunya hal itu terjadi dikarenakan adanya kerjasama antara pihak managemen dengan ratusan tenant .” Adapun dekorasi serta ornamen khas Natal pada pusat perbelanjaan tersebut dapat dilihat di Entrance Gate, Corner Booth dan Main Atrium. “Dengan program ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, kita harapkan jumlah pengunjung dimasa Nataru diprediksi meningkat sedikitnya sekitar 25 persen. Saat ini, setiap harinya pengunjung mal mencapai 55

ribu dan weekend 85 ribu pengunjung,” tegasnya. Board of Director Mall Centre Point, Irene Tanzil menambahkan, dalam phase ke-2 tercatat sekitar 103.148 kupon yang diundi. Dengan diadakannya program tersebut diharapkan dapat membuat pengunjung menjadikan Mall Centre Point sebagai ruang publik sekaligus sebagai destinasi wisata. “Banyak pengunjung pusat perbelanjaan kita datang dari luar Kota Medan. Bahkan dari luar Sumatera Utara, seperti dari Aceh dan Riau. Hal ini menunjukkan jika pusat perbelanjaan saat telah berkembang menjadi destinasi wisata,” ujarnya. Ia melanjutkan, diperlukan kreativitas dan inovasi dengan membuat program khusus untuk menarik pengunjung. Kreativitas dan inovasi ini juga dibutuhkan untuk menghadapi kompetisi di antara pusat perbelanjaan di Medan. Sementara Branch Manager Consumer Card Bank Central Asia, Julia Andriani Coawanta mengatakan, salah satu dasar dari pihaknya untuk bekerjasama dengan Mall Centre Point adalah adanya kesamaan visi dan misi. “Kita sama-sama memiliki keinginan untuk memberikan yang terbaik kepada customer,” pungkasnya. (m38)

PGN Siap Penuhi Kebutuhan Gas Industri Di Sumut MEDAN ( Waspada): PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Area Medan mencatat, pasokan gas yang diterima melalui tiga titik serah diyakini masih mencukupi kebutuhan gas yang dibutuhkan pelanggan industri di Sumatera Utara (Sumut). Division Head Gas Distribution Managemen Regional 3 PGN Ari Armay Syah mengatakan, titik serah pertama ada di Sicanang, dimana sebagian gas yang diterima dari Pertagas Arun akan disalurkan ke PLN. Ari menjelaskan, di titik serah Sicanang PGN menerima pasokan sebesar 6-7 MMCFD, sementara di titik serahWampu diterima 6 MMCFD. Sedangkan pasokan terkecil diterima di titik serah Pantai Pakam Timur, yaitu sebesar 0,6 MMCFD. “Gas yang dipasok ke tiga titik serah itu sepenuhnya untuk kebutuhan pelanggan industri, termasuk PLN,” jelas Ari, seusai mengisi materi di acara Media Gathering PGN Area Medan, di Sinabung Resort Berastagi, baru-baru ini. Ari Armay Syah menjelas-

Waspada/Ist

PESERTA Media Gathering PGN Area Medan foto bersama Sales Area Head PGN Medan Saeful Hadi dan Presiden Direktur Mark Dinamics saat melakukan kunjungan ke pabrik cetakan sarung tangan Mark Dinamics, di Tanjungmorawa, Deliserdang. kan, dengan jumlah pasokan yang diterima, masih mampu mencukupi kebutuhan pelanggan termasuk menambah pelanggan baru tanpa harus menurunkan tekanan. “Pasokan yang kami terima itu masih cukup memenuhi kebutuhan pelanggan tanpa harus menurunkan tekanan gas yang bisa mengganggu produksi,” kata Ari.

Siap Tambah Pelanggan Sementara itu, Sales Area Head PGN Medan Saeful Hadi mengatakan, pihaknya siap melakukan penambahan pelanggan baru, terutama pelanggan industri di kawasan Desa Dalu X-A Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang. Menurutnya, penambahan pelanggan baru ini untuk meng-

optimalkan jaringan pipa yang sudah dibangun untuk memenuhi permintaan gas dari PT Mark Dynamics. “Sejauh ini sudah ada dua perusahaan yang dijajaki, yakni perusahaan produksi kertas dan makanan. Keduanya bisa menjadi pelanggan PGN di tahun depan. Kita sudah berkomunikasi dengan dua perusahaan di kawasan yang sama dengan

Mark Dynamics. Harapan kami, mereka bisa bergabung dengan kami,” ujar Saeful Hadi. Saeful menyebutkan, meski sejauh ini baru satu perusahaan yang memanfaatkan jaringan pipa sepanjang 4.500 meter, tetapi tetap bisa menutup biaya ekonomi. Bahkan pihaknya optimis biaya pembangunan jaringan sudah bisa kembali di 5 tahun ke depan. “Dari satu pelanggan ini, kita sudah bisa menutup biaya ekonomi yang dikeluarkan, bahkan modal kerja untuk mempersiapkan jaringan diperkirakan bisa kembali di 5 tahun mendatang,” kata Saeful. Selain menjajaki penambahan pelanggan, pihaknya juga berencana mengembangkan jaringan pipa ke arah Bandara Kualanamu. Dari sisi calon pelanggan, ada beberapa yang bisa dijajaki, seperti hotel dan juga restoran. “Kalau pengembangan jaringan pipa, kita perkirakan bisa bangun sepanjang empat kilometer,” ujarnya. (m41)


A5 Rabu, 20 November 2019

WASPADA

Iklan Mini

PERABOT

PENDIDIKAN

BIMBINGAN BELAJAR TIDAR

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

660.000

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln

GA PAKET HAR HARGA

PENERBITAN AN PENERBIT

TERI AP ASAN DENGAN MA OLAH KEDIN APAA YANG AKAN DIUJIKAN MATERI KEDINASAN SEKOLAH BIMBINGAN/PELATIHAN TIHAN SEK BIMBINGAN/PELA 1. CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) Materi :TKD dengan CAT-BKN (Komputer) 2.. IPDN : 42 Orang ( Sumatera Utara 41 Orang dari Kuota 97 Orang) (1 Orang dari Sumatera Barat)] 3. AKMIL, AKPOL, AAU, AAL : 12 Orang 4. STTD, ATKP, STIP : 9 Orang 5. BINTARA POLRI : 17 Orang 6. POLTEKIP, POLTEKIM : 6 Orang 7. PKN STAN : 5 Orang 8. SMA UNGGULAN (DEL, SOPO, SURUNG, MATAULI, EFARINA, TARUNA NUSANTARA) : 17 Orang NAMA - NAMA MEREKA DIATAS ADA DI INSTAGRAM & FACEBOOK BIMBEL TIDAR Anda ingin seperti mereka? Bergabunglah di BI M BEL T I DAR

Kunjungi Kami di Instagram & Facebook: bimbeltidar “Sukses Bersama Kami “

AUTOMOTIVE

DO RE MI JOK MOBIL

Rp. 1.650.000 Jok (Model Press) + Alas

TRAVEL UMROH LIBURAN AKHIR DAN AWAL TAHUN BERSAMA MULTAZAM TRAVEL

BI M BI N GAN M AN ASI K H AJ I - U M ROH

K BI H U – M U L T AZ AM LT

Izin Kemenag RI No.D/373/2016

UMROH SESUAI SUNNAH, BUKAN HANYA SEKEDAR TOUR MEKAH DAN MADINAH DIBIMBING LANGSUNG DARI TANAH AIR SAMPAI KE TANAH SUCI, BERSAMA USTAD2 YANG BERPENGALAMAN DAN TAMATAN DARI TIMUR TENGAH

TA MAN ASIK HAJI MENERIMA PESER PESERT T AH U N 1 4 4 1 H / 2 0 2 0 M

PAS KAN JADWAL ANDA SEAT TERBATAS !!!!! - 2 5 N ov By Sa udi Airline s 1 0 H r - 0 9 De s By Sa udi Airline s 1 0 H r - 2 2 De s By Sa udi Airline s 1 0 H r - 2 9 De s By Sa udi Airline s 1 0 H r - 0 8 J a n By Sa udi Airline s 1 3 H r - 2 0 J a n By Sa udi Airline s 1 5 hr (Progra m Arba in) - U m r oh Plus T ur k y, U m r oh Plus J or da n Aqsha - T our T ig a N e g a r a (M e sir – J or da nia - Y e r ussa le m ) iga (BERSAMA MULTAZAM INSYAA ALLAH LEBIH AMAN– LEBIH NYAMAN – LEBIH BERPENGALAMAN + 25THN)

DARI SEL UR U H K ECAM A AN SELUR URU ATT AN DI K KO EDAN O T A M ED MANASIK MULAI 17 NOVEMBER 2019 S/D 10 MEI 2020 BI M BI N GAN M U LAI D ARI T AN AH AI R SAM P AI K E T AN AH DARI PAI ADZ T AMA UDI USTADZ AMATT AN ARAB SA SAUDI SUCI, DI BIMBING OLEH UST DAN SU D AH BER - SER DAH SERTT I FI K ASI T I N GK A ATT N ASI ON AL

Informasi Selanjutnya Hubungi PT.MULTAZAM WISATA AGUNG KANTOR PUSAT : JL. TITI PAPAN / PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING D MEDAN T ELP : 0 6 1 – 4 5 7 6 1 1 6 / 0 6 1 – 4 5 1 2 3 1 9 H p : 0 8 1 2 .6 4 9 5 .8 4 5 6 – 0 8 1 3 .9 7 2 2 .3 7 3 4

DIJUAL HONDA TIGER THN 2011 Hubungi: 081265732070, 081260666751 tanpa perantara

PEND AFT ARAN JL. TITI PPAP AP AN / PER AN NO PENDAFT AFTARAN APAN PERTTAHAN AHANAN NO.. 10 SEI SIKAMBING D MEDAN PETISAH TELP TELP.. 061.4576116 / 0812.6495.8456 / 0813.9722.3734

DAN CABANG MULTAZAM TERDEKAT DIKOTA ANDA

190909

PT AN PT.. GADIKA EXPRESSINDO MED MEDAN

M EM I LI H AGEN U M ROH & H A J I Y A N G T E PAT

TOURS & TRAVEL Izin Kemenag RI No. 765 Tahun 2016

1. 2. 3. 4. 5. 6.

DIBIMBING LANGSUNG DARI TANAH AIR SAMPAI KE TANAH SUCI, BERSAMA USTAD2 BERPENGALAMAN TAMATAN TIMUR TENGAH 1. P AK ET U M R OH REGU LER 1 0 H D AN 1 3 H PAK ROH DAN

Hubungi :

DO RE MI JOK MOBIL

DESEMBER 2019 TGL. 2, 22, 24 JANUARI 2020 TGL. 6, 15, 20 > 23,7Jt (Paket All in) FEBRUARI 2020 TGL. 3, 19, 24 MARET 2020 TGL. 9, 18, 30 2. P AKET UMR OH PL US TURKI, AQSO PAKET UMROH PLUS QSO,, MESIR TENGAHAN D AN LAILA TUL Q AD AR 3. UMR OH AWAL RAMADHAN PERTENGAHAN DAN LAILATUL QAD ADAR UMROH RAMADHAN,, PER 4. UMR OH SY A W AL UMROH SYA 5. WISA TA MUSLIM (TURKI, AQSO UNEI, B ANGK OK, AUSTRALIA) WISAT QSO,, BR BRUNEI, BANGK ANGKOK, 6 . H a ji Plus da n H a ji Fura da Hubungi Kantor Pusat : Jl. Bajak 2 No. 55 E Simpang Marendal Medan

}

Jl. S. PARMAN BLOK DD NO. 3-4 (DEPAN SEKOLAH ST. THOMAS 2 MEDAN) TELP. 061-452 2123, 08126550123, 061-6639123 JL. MAKMUR NO. 10 A, MEDAN (MASUK DARI JL. ADAM MALIK / JL. KARYA) TELP. 061-6639123, 6636123, 08126550123 JL. AH. NASUTION

M e n c e r m a t i a s p e k l e g a l i t a s t r a ve l T r a c k r e c or d (c a t a t a n pe r ja la na n t r a ve l) Pe rha t ik a n ha rga ya ng dit a w a rk a n M e k a nism e pe m ba ya ra n C e r m a t i fa s i l i t a s ya n g d i b e r i k a n Be r t a nya k e pa da or a ng la in

T elp elp.. (061) 42774333 - HP HP.. 0852 7722 4945 - 0812 6330 251 M AN T AP .. Disk on 5 % TAP AP.. DISKON TGL 28-10-19 s/d 28-11-19 BELAJAR

BELAJAR

AYO DAFTARKAN SEGERA .. Pendaftaran GRATIS Sila hk a n Anda Pilih MANUAL atau MATIC

Kantor Pusat: Jl. G. Krakatau No. 199 B (Depan Swalayan Kasimura) 061-6628637 , 081375511698, 08126089258 C a b a n g : Jl. Sikambing No.41 A (Sebelum Jl. Sekip) 061-4521568, 08137596898 , 08126091752

C a b a n g : Jl. Platina Raya (Depan Karaoke Mezzo) 08126089258 , 082166176941

C a b a n g : Jl. Platina Raya (Depan Alfamidi) 061-6625891 , 081375511698 , 082166176948 , 082166176941

C a b a n g : Jl. Marelan Raya Tanah 600 Komp. MBC (Depan Suzuya) 08126089258

PROPERTY

LOWONGAN

Kebun Sawit 2,5 Hektar. Lokasi Besitang Harga: RP. 450Jt TP. Hub. Muhammad Zein Hp. 085366357336 190757

DIJUAL Rumah Jalan Eka Rasmi Gg. Eka Dahlia No. 15 Luas Tanah 242 m2, 3 Kamar tidur, 3 Kamar mandi, SHM Hubungi: WA: 081262054819 HP: 081265322436

DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 0 8 1 3 6 1 4 5 6 5 7 5 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019

DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019

DIJUAL

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di H a ria n U m um

WASPADA

ALAT MUSIK

PENGOBATAN PUSA AL PUSATT AHLI TERAPI ALA ALATT VIT VITAL

PALING SPEKTAKULER DARI PELABUHAN RATU PANTAI SELATAN DITANGANI LANGSUNG OLEH BPK. UMAR & A.AZIS B-70/DSP.5/II/2007

Melayani Berbagai Macam Keluhan: K H U SU S PRI A - Ejakulasi dini, Lemah Syahwat - Impotensi, Spilis/Raja Singa - Ereksi tidak maksimal, Diabetes, Tahan lama - Besar/Panjang K H U SU S WAN I T A - Memperbesar payudara - Kangker Payudara - Ingin mempunyai keturunan, dll. - Terapi perawan/Virgin - Kista, lemah kandungan

DIJUAL RUMAH Jln Danau Laut Tawar No 11 Binjai Timur SHM, PAM, PLN.Uk Tanah 6x17,5m². 3KT,K.Mandi, Akses Tol Binjai-Medan ± 10 Menit. Harga Rp 225jt-Nego. Hub : 0 8 5 3 7 2 8 6 2 8 8 3 190856

DIJUAL SEGERA RUMAH & RUKO (BANGUNAN 2011) Lokasi Daerah Industri Mabar Jln. Rumah Potong Hewan No. 58 Mabar, Medan Hub TP 082360094975 – WA 085220440938/serius

0813.8042.6253 - 0821.6656.4513 Ala m a t Pra k t e k : J ln. SM Ra ja N o. 1 3 4 M e da n (De pa n T a m a n M a k a m Pa hla w a n) Sa m ping Ge dung Da k w a h M uha m m a diya h)

TERCECER

TERCECER STUK BK A. No uji AB 01025620 GW. An Sejahtera Karya Prima. Alamat Medan

TERCECER STUK BK 1119 UE. No uji AB 01037665 VN. AN KPUM. Alamat Medan. Merk Suzuki

TERCECER STUK BK 9243 BG. No uji JKT 355878 AN PT Sumatera Sarana Sekar Sakti. Alamat Medan. Merk Mitsubishi 190925

TERCECER STUK BK 8093 BH. No uji MDN 50343 A. AN CV Karya Agung Sejati. Alamat Medan. Merk Mitsubishi

HILANG

190911

TERCECER STUK BK 8540 CD. No uji MDN 35423 B. AN PT Inti Cakrawala Citra. Alamat Medan. Merk Mitsubishi

TERCECER STUK BK 9521 CT. No uji AB 01026728 GW. AN CV Jaya Kertanegara. Alamat Medan. Merk Mitsubishi

TERCECER STUK BK 9961 CU. No uji AB01030004 ZE. AN Edy Purnomo. Alamat Medan. Merk Mitsubishi

HILANG/TERCECER Satu(1) Surat Tanah No 593.83/764/2012 Desa: Paya Geli Kec Sunggal Kab Deli Serdang. An Zanimar 190921

TERCECER STUK BK 8199 CW. No uji AB 01017812 GW. AN Pipin Cahyaningsih. Alamat Medan. Merk Suzuki

1(satu) Expl Surat Keterangan Tanah (SKT) Bupati Deli Serdang, No : 2619/A/I/6, Tgl : 19 Mei 1973. AN DJASIMAN. Seluas : 3.3332,5m². Terletak di Jln SM Raja Gg baru Link VI Kel Sm Rejo Kec Binjai Timur 000758

190914

Surat Pernyataan Melepaskan Hak Atas Tanah No : 593.83/550/ MDN/2001. Tanggal : 8 Agustus 2001. Atas nama : Syafrizal

190923

190922

190924

190928

TERCECER

190927

190926

190767

SHM No : 857 BPN Kota Medan IMB No : 648/1482, Bangunan dan Pagar Luas Tanah : 15,5m x 45m Luas Bangunan Rumah : 13,5m x 19m Luas Halaman : 6,5m x 23m-Hal.Ruko 9x7m knpi Kmr tdr Utama : 4m x 8m AC (kmd dlm) Kmr tdr anak : 2x (3.5m x 4.5m)AC Ruang Keluarga : 4,4m x 8,5m AC Ukuran 2 pintu ruko bertingkat: 2x (8,4m x 11m) Listrik PLN Rumah 3500W, Ruko 900W PAM Tirtanadi, Rumah dan Ruko Pagar depan keliling Stainless Stell HASIL PENJUALAN INSYA ALLAH 100% Untuk Membangun Masjid/Madrasah 190806

BUTUH DANA

BUTUH UANG TUNAI Proses 1 hari cair. Jaminan SHM, SK Camat & HGB. Hub : M a r t i n 0812 6515 0377

00001

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Ingin Rumah Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di

Harian

WASPADA

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

061 - 457 6602


Universitaria

A6

WASPADA Rabu 20 November 2019

PKM Polmed Lakukan Pengabdian Masyarakat Di Ponpes Ta’dibAl-Syakirin SEBAGAI salah satu perguruan tinggi di Sumatera Utara, Politeknik Negeri Medan (Polmed), senantiasa terus melakukan Tridarma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah melakukan kegiatan pengabdian masyarakat melalui para dosennya. Kali ini, Tim Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) UPPM Polmed, melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Pondok Pesantren (Ponpes) Ta’dib Al-Syakirin Medan, baru-baru ini. Pada kegiatan tersebut, Tim memberikan pelatihan penerapan kontrak bisnis Syariah yang bisa diterapkan di Ponpes Ta’dib Al-Syakirin Medan. Kegiatan ini diikuti para guru dan santri/ wati pesantren yang berjumlah 30 orang. Pada kesempatan itu, Ketua Tim Pelaksana Muhammad Zuhirsyan Lc, MA, didampingi anggota tim Sudarsono SE, MM, dan Ahmad Kholil SE, MSi, yang merupakan dosen Jurusan Akuntansi Polmed, memaparkan berbagai hal terkait prinsip ekonomi Syariah dan implementasi penerapan bisnis Syariah yang bisa dibangun di dalam pondok pesantren, untuk meningkatkan ekonomi pesantren, yang diawali dengan pembuatan kelompok studi ekonomi Syariah, lab ekonomi Syariah. “Sudah selayaknya pesantren menjadi garda terdepan dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia,” tutur Zuhirsyan. Pihak pesantren yang diwakili Ustadz H Ahyat Sani Nasution didamping Ustadz HM Syafiar MA, mengucapkan rasa terimakasih kepada Tim PKM Polmed, sembari berharap ilmu yang telah disampaikan dapat diberikan berkesinambungan kepada pihak pesantren, sehingga dalam penerapan kontrak bisnis syariah ke depan bisa terwujud dengan baik. (cwan)

SUARA AKADEMIK

Proses Penerimaan Sebuah Pesan Junaidi, M.Si (Dosen UINSU Dan UMSU)

Waspada/Ist

KETUA Tim Kemitraan Masyarakat (PKM) UPPM Polmed foto bersama para santri/santriwati usai menyampaikan paparan mengenai kontrak bisnis Syariah, di Ponpes Ta’dib Al-Syakirin Medan.

ACEIVE Wadah Inovasi Peneliti FAKULTAS Teknik Universitas Negeri Medan (Unimed) untuk kedua kalinya menggelar The 3rd Annual Conference of Engineering and Implementation On Vocational Education (ACEIVE) 2019. ACEIVE merupakan forum ilimiah bagi para sarjana untuk menyebarluaskan penelitiannya . Konferensi ini berlangsung di Polonia Hotel Medan, Sabtu (16/11).

Waspada/M.Ferdinan S

REKTOR UMA Prof Dadan Ramdan (kedua kiri), WR Bidang Kemahasiswaan Muazzul SH MHum, Ketua Panitia Wisuda Sri Irawati SSos MAP dan Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP diabadikan bersama seusai memberikan keterangan.

Wisuda UMA Usung Tema Kampus Sehat UNIVERSITAS Medan Area (UMA) akan mewisuda 681 lulusannya pada Sabtu (23/11) di Gelanggang Serbaguna Kampus I UMA, Jl. Kolam Medan Estate. Wisuda periode kedua tahun 2019 ini mengangkat tema “UMA Kampus Sehat”. Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc kepada pers di ruang kerjanya, Senin (18/11) mengatakan, kampus sehat artinya bersih lingkungan, nyaman, dan peduli terhadap keberlanjutan lingkungan. ”Tema Kampus Sehat ini kita angkat karena UMA sudah tahun ketiga mendapat sertifikat Kampus Bestari dan Sertifikat UI GreenMetric. UMA menempati rangking 25 GreenMetric tingkat nasional dan 472 tingkat internasional. Dan UMA satu-satunya PTS di Sumut yang masuk rangking GreenMetric,” kata Dadan yang didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Muazzul SH MHum, Ketua Panitia Wisuda Sri Irawati SSos MAP dan Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP. Untuk memantapkan program kampus sehat itu, kata rektor, pihaknya telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) tentang UMA bebas asap rokok. Kemudian SK tentang gerakan penanaman pohon di lingkungan kampus, dan SK gerakan mengendarai sepeda bagi civitas akademika UMA guna mengurangi polusi.”Dalam waktu dekat kita akan terapkan ada satu hari dalam sepekan a mengendarai sepeda. UMA tengah mempersiapkan jalur sepeda di lingkungan kampus. Program ini bertujuan untuk membuat bersih udara UMA. Jadi bukan hanya halaman UMA yang bersih, tapi juga udaranya,” kata Dadan Ramdan.Di sela-sela wisuda, tambah rektor, juga akan dilakukan penandatangan nota kesepahaman kerja sama atau MoU antara UMA dan Pemko Tebing Tinggi. Naskah MoU akan ditandatangani Rektor UMA dan Wali Kota Tebing Tinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan MM. Di depan wisudawan dan keluarga wisudawan serta undangan, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Prof Dian Armanto juga akan menyerahkan secara resmi izin penyelenggaraan Program Doktor (S3) Ilmu Pertanian kepada Rektor UMA.”Juga ada penyerahan SK BAN-PT tentang akreditasi A untuk Magister Agribisnis dan S1 Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi yang diserahkan rektor kepada masing-masing ketua prodi. Selain itu, ada penyerahan apresisi kepada mahasiswa berprestasi UMA,” tutur Dadan.Sementara itu, WR Bidang Kemahasiswaan UMA Muazzul mengatakan, 681 lulusan UMA yang diwisuda terdiri dari 554 orang dari program S1, yakni Fakultas Teknik 64 orang, Fakultas Pertanian 54 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 147 orang, Fakultas Hukum 26 orang, FISIP 26 orang, Fakultas Psikologi 208 orang dan Fakultas Biologi 29 orang.Kemudian 127 orang dari Program Magister, yaitu Magister Psikologi 42 orang, Magister Administrasi Publik 16 orang, Magister Agribisnis 15 orang dan Magister Hukum 54 orang.Ketua Panitia Wisuda Sri Irawati menambahkan, di luar arena wisuda, tepatnya di halaman kampus UMA digelar pameran dan bazar yang menampilkan produk-produk mahasiswa UMA. (m49)

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. dari Unimed, Prof. Dr.Wan Ahmad Jaafar,W.Y. dari University Sains Malaysia, Dr. PatteeraThienpermpool dari Silpakorn University Thailand dan mengundang para peneliti, ahli, praktisi, untuk mengeksplorasi berbagai isu dan perdebatan tentang penelitian dan pengembangan. Hadir Rektor Unimed Dr.

Syamsul Gultom, SKM. M.Kes., Wakil Rektor II Dr. Martina Restuati, M.Si., Wakil Rektor III Prof. Dr. Sahat Siagian, M.Pd., Wakil Rektor IV Prof. Manihar Situmorang, M.Sc., Ph.D., dekan di lingkungan Unimed, direktur PPs, wakil Dekan I, II, dan III Fakultas Teknik. Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM. M.Kes (foto), sangat mendukung konfrensi ini. Ia menegaskan Unimed harus mempersiapkan para ilmuan, praktisi dan alumni yang unggul untuk menghadapi masa depan khususnya di era revolusi industri 4.0. “Hal ini menjadi tantangan karena itu diperlukan sebuah literasi baru untuk menghadapi tantangan tersebut. Ada 3 literasi baru yang diperlakukan yakni literasi data, literasi manusia dan literasi teknologi. Ketiga literasi inilah yang dituntut jika ingin bertahan di era Revolusi Industri 4.0 ini,” kata rektor.

Dekan Fakultas Teknik Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd memberi apresiasi atas diadakannya kegiatan ini, semoga Fakultas Teknik dapat terus mengembangkan kegiatankegiatan positif seperti ini yang sejalan dengan visi dan misi Universitas Negeri Medan”. ungkapnya. Drs. Sriadhi, M. Pd., M.Kom, Ph.D ketua Pelaksana Konferensi menyampaikan ini agenda rutin FT dan ini yang ke- 3 kali digelar. ACIEVE ini merupakan

pertemuan para peneliti, akademisi, praktisi, dan mahasiswa pascasarjana dalam satu wadah untuk menyampaikan hasil penelitian dan gagasan kelimuan yang dibagi dari 4 topik yaitu, Engineering, ICT,Teaching Learning, Vocation Learning. Beliau juga menyampaikan bahwa ada 109 paper yang akan di presentasekan dalam sesi paralel. Paper-paper ini disajikan mahasiswa dari berbagai kampus di pulau Sumatera maupun luar Pulau. (m49)

UUM Malaysia-UMSU Jajaki Pengembangan Program Daring PIMPINAN Universitas Utara Malaysia (UUM) melakukan kunjungan ke Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Selasa pagi (19/ 11). Kunjungan bernilai strategis itumerupakahlangkahawalantar dua perguruan tinggi serumpun untuk melakukan kerjasama. Diantara tawaran kerjasama dsampaikanUUM yakni, pengembangan SDM dosen, pertukaran mahasiswa dan dosen, join research serta pengembangan program belajar daring. UUM juga tertarik mengajak UMSU untuk membuka program pelatihan bersertifikat untuk pekerja yang membutuhkan sertifikat kompetensi. Kunjungan berlangsung di Kampus Utama UMSU, Jl. Mukhtar Basri, Medan, diterima langsung oleh Wakil Rektor I UMSU Dr H Muhammad Arifin, SH, M Hum,Wakil Rektor II Akrim SPdI, MPd dan Wakil Rektor III, Dr Rudianto, S.Sos, MSi. Hadir paradekandilingkunganKampus UMSU. Sedangkan delegasi dari UUM Malaysia hadir Dr. Halim bin Mad Lazim, Direktur Pusat Pendidikan Profesional dan Lanjutan (PACE), Dr. Mohd. Ainuddin Iskandar Lee dan Dr. Mohd Herry Mohd Nasir. Pertemuan antar pimpinan dua perguruan tinggi itu dipimpin langsung oleh Wakil Rektor III UMSU Dr. Rudianto, S.Sos,

MSi yang dilanjutkan dengan diskusi dengan memberikan ide dan gagasan untuk terwujudnya kerjasama. Sebelumnya kedua perguruan tinggi mengenalkan kampus masing-masing dengan pemutaran video profile. Universitas Utara Malaysia, berlokasi di Kedah, kawasan utara Malaysia yang berbatasan dengan Thailand. UUM Malaysia berdiri pada tahun 1984 memiliki kampus di kawasan Sintok, Kedah, dengan 13 fakultas. UUM menjadi salah satu perguruan tinggi terbaik ke 3 di Malaysia yang memiliki keunggulan dibidan Bisnis dan Manajemen. UUM Malaysia menjadi

salah satu perguruan tinggi di Malaysia yang mengelola program pembelajaran dengan sistem DARING (dalam jaringan) atau online. Perguruan tinggi yang didirikan Perdana Menteri Malaysia, Dr Mahatir Mohammad ini merupukan salah satu lembaga pendidikan tinggi terkemuka di Malaysia.Bagi UMSU tentu saja pengelaman UUM melakukan pembelajaran daring menjadi sangat menarik. Karena kedepannya UMSU juga akan melakukan program pembelajaran daring untuk menjawab kebijakan yang dilakukan oleh Majelis Litbang Dikti PP Muhammadiyah.

Wakil Rektor III – UMSU, Dr Rudianto, S.Sos, MSi menjelaskan sebagai satu perguruan tinggi ternama di Malaysia, maka kerjasama yang akan dilakukan UMSU dan UUM perlu segera dilakukan. “UMSU sangat tertarik dan merasa berbangga bisa bekerjasama dengan UUM,” katanya.Khusus untuk program pembelajaran dengan sistem Daring, Rudianto mengatakan, tentu saja UMSU boleh menimba pengalaman UUM dalam melakukanpembelajarandengan sistemDaringitu.Pertemuanantara dua piminan perguruan tinggi serumpun itu ditandai dengan saling tukar cinderamata. (m49)

Waspada/M.Ferdinan Sembiring

WAKIL Rektor 1, Dr Muhammad Arifin, SH, M Hum (3 kiri) didampingi WR 2, Akrim, SPdI, MPd dan WR 3, Dr Rudianto, SH, M Hum menerima cendera mata dari Dr Halim bin Mad Lazim, Direktur Pusat Pendidikan Profesional dan Lanjutan UUM.

Tim Abdimas FP USU PKM Di Desa Suka TIM Abdimas Fakultas Pertanian (FP) USU melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Desa Suka, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo. Tim Abdimas Fakultas Pertanian USU terdiri dari

Peni Patriani, S.Pt, MP sebagai ketua, Dr.Ir. Nurzainah Ginting, M.Sc, R. Edhy Mirwandhono, M.si dan Uswatun Hasanah, S.Pt, M.Si sebagai anggota yang tergabung dalam PKM Skema Mono Tahun Dosen Muda yang difasilitiasi oleh Lembaga

Pengabdian Masyarakat USU. Tim Abdimas juga menyertakan dua orang mahwasisa jurusan peternakan Fakultas Pertanian USU masing-masing Melky Ginting dan Ricky Irvanta. Peni Patriani, S.Pt, MP pamateri pertama menyampaikan materi

Waspada/ist

PENYERAHAN Peralatan Pendukung Kegiatan Pembuatan Silase Limbah Kulit Buah Kopi

pelatihan terkait potensi limbah kulit kopi sebagai pakan. Kemudian Dr. Ir Nurzainah Ginting, M.Sc menyampaikan materi penyusunan ransum ternak ruminansia, Ir. R. Edhy Mirwandhono, M.Si menyampaikan materi teknologi silase limbah kulit kopi sebagai pakan ternak serta Uswatun Hasanah,S.Pt M.Si menyampaikan materi pengenalan cara membuat silase dan pemberian pada ternak kambing. Kegiatan pelatihanini diikuti Gapoktan ‘Merih’ sebagai ketua Andreas Ginting dan para peternak yang memiliki kambing. Andreas Gintingselaku ketua Gapoktan Merih, menyambut gembira kedatangan Tim Abdimas Fakultas Pertanian USU beliau berharap kegiatan pelatihan dan bimbingan bisa meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak untuk memanfaatkan limbah sebagai pakan ternak dengan teknologi silase.

Teknologi silase sendiri merupakan pakan berkadar air tinggi hasil fermentasi yang diberikan pada ternak bertujuan untuk pengawetan hijaun, limbah pertanian dan perkebunan sehingga meningkatkan kecernaan bahan pakan yang memiliki serat kasar tinggi. Selain hal tersebut pemanfaatan limbah kulit buah kopi juga dapat mengurangi biaya pakan yaang cukup tinggi. Para peserta nampak fokus menyimak materi yang disampaikan para pemateri dari Fakultas Pertanian USU, hal ini ditunjukkan dengan banyaknya pertanyaan saat praktik pembuatan silase. Kendala-kendala yang banyak disampaikan peternak adalah terkait ketersediaan pakan di musim kemarau yang lebih sedikit dibanding musim hujan, demikian pula pencemaran bau limbah kulit kopi yang tidak dimanfaatkan dan membusuk. Tim Abdimas juga

membawa sampel berupa silase biji buah kopi yang sebelumnya dibuat untuk diberikan pada kambing sehingga peternak pun lebih antusias karena kesukaan kambing terhadap silase cukup tinggi. Pemberian alat dilakukan oleh Tim Abdimas USU untuk mendukung kegiatan PKM seperti gerobak dorong, drum plastik fiber, mesin vakum udara, aktifator EM4, molasses dan bahan pembuatan silase diberikan kepada Gapoktan Merih. Selain hal tersebut, Buku Panduan Teknologi Silase, Leaflet dan Baner sebagai media pembelajaran juga didapatkan anggota gapoktan dan peternak sehingga proses pelatihan berjalan lebih efektif dan lancar.Andreas Ginting, Ketua Gapoktan Merih dan ParaPeternakkambingdaridesa Sukaberharap agar ke depan kegiatan pengabdian bisa berlanjut (m49)

Pesan yang kita terima dalam aktivitas komunikasi tidak begitu saja terjadi, tetapi ada proses yang terjadi. Namun proses tersebut memang terjadi begitu cepat. Dalam kajian Ilmu Komunikasi ada dikenal sebuah teori yang disebut dengan teori penerimaan dan pemrosesan pesan. Teori ini memfokuskan pada bagaimana pesan-pesan itu diterima; bagaimana manusia memahami, mengorganisasikan, dan kemudian menggunakan informasi yang terkandung di dalam pesan. Kebanyakan teori penerimaan dan pemrosesan pesan berada dalam tradisi kognisi, yaitu studi tentang pemikiran atau pemrosesan informasi. Menurut Dean Hewes dalam Littlejohn (1996:129), kognisi menuntut dua elemen sentral, yaitu struktur-struktur pengetahuan dan proses-proses kognitif. Struktur-struktur pengetahuan terdiri dari organisasi informasi di dalam sistem kognitif seseorang, body of knowledge yang telah dikumpulkan oleh seseorang. Bahkan pesan yang paling sederhanapun membutuhkan banyak sekali informasi untuk bisa dipahami. Di dalam sistem kognitif, potongan-potongan informasi saling dihubungkan satu sama lain ke dalam sebuah pola yang teratur. Proses-proses kognitif adalah mekanisme-mekanisme melalui mana informasi diolah di dalam pikiran. Hewes dan Planalp dalam Littlejohn (1996:130), menggarisbawahi tujuh proses utama yang saling berinterelasi, pertama adalah pemfokusan, yaitu sebuah proses menghadapi detil-detil tertentu dari informasi. Proses kedua adalah integrasi, atau pembuatan hubungan antara potongan-potongan informasi. Ini adalah proses penggabungan apa yang dilihat dan didengar ke dalam organisasi pengetahuan yang menyeluruh. Ketiga penarikan kesimpulan, sebuah proses “pengisisan”, ketika seseorang membuat asumsi-asumsi tentang hal-hal yang tidak teramati berdasarkan hal-hal yang teramati. Proses yang keempat dan kelima melibatkan ingatan, penyimpanan dan pengungkapan. Struktur pengetahuan harus disimpan untuk digunakan di lain waktu, dan ia harus diingat secara tepat. Penyimpanan dan pengungkapan sangat penting bagi proses-proses kognitif lainnya. Proses keenam dan ketujuh adalah seleksi dan implementasi, juga berjalan bersamaan. Seleksi adalah pemilihan perilaku dan reportoire (simpanan) seseorang dan implementasi adalah bertindak sesuai dengan perilaku yang sudah dipilih dengan melakukannya. Ketika seseorang merespon (memberikan umpan balik) atas sebuah pesan yang diterimanya (baik verbal maupun nonverbal) dalam aktivitas komunikasinya, maka sebenarnya respon tersebut sudah diolah sedemikian rupa dengan proses yang begitu terartur dalam dirinya. Hanya saja memang proses tersebut terjadi sangat cepat. Pemaparan di atas menjelaskan pada kita bahwa pengalaman-pengalaman yang pernah ditemui oleh seseorang dalam kehidupannya ikut menjadi elemen penting dalam menyaring (filter) setiap pesan yang diterimanya, yang pada akhirnya ikut menentukan bagaimana seseorang tersebut mereespon pesan yang diterimanya. Oleh sebab itu menanamkan dan mewujudkan kesan positif dalam setiap aktivitas komunikasi yang kita lakukan menjadi wajib, agar setiap aktivitas komunikasi yang kita lakukan pada episode/tahap berikutnya mendapat tespon yang sesuai dengan harapan kita. Semoga bermanfaat.

ITM Seminarkan Persoalan Kota Medan FAKULTAS Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Institut Teknologi Medan (ITM) menggelar Seminar: “Penataan dan Pengembangan Kota Medan sebagai bagian dari kawasan metropolitan mebidangro” di Aula Kampus ITM, Sabtu (16/11). Pembicara dalam seminar itu Kaspan Eka Putra, Cut Nuraini, dan Anthoni Veery Mardianta. Acara seminar dibuka oleh Ketua Jurusan FTSP ITM Rahmad Dian. Rahmad Dian dalam sambutannya mengharapkan seminar ini dapat membuka wawasan mahasiswa FTSP ITM, sehingga mengetahui apa peran perencanaan tersebut. Karena nara sumber yang hadir pakar-pakar arsitek, perumahan dan bebidangro. “Mudah-mudahan apa yang disampaikan nanti, bisa membantu dan melihat bagaimana peran perencanaan membangun Kota Medan,” katanya.Sebelumnya Ketua Himpunan Mahasiswa FTSP ITM Muhammad Rajani mengucapkan terimakasih kepada semualah pihak, sehinhga acara seminar ini dapat berjalan dengan lancar. “Semoga acara ini berjalan lancar dan sukses, “ tandasnya. Sementara salah seorang nara sumber Kaspan Eka Putra menyampaikan makalahnya tentang “Dampak Urban Sprawl terhadap Kemacetan di Kota Medan. Menurutnya, terjadinya urban sprawl ini, karena wilayah yang ada di pinggir Kota Medan terus berkembang, sebab lahan lebih murah dari pusat kota. Sebagai contoh, lahan yang berada di pusat kota sekarang berkisar 20-30 juta per meter. “Kalau kita buat rumah 10x10 meter berarti diperhitungkan memerlukan dana Rp2,5 miliar untuk membeli tanah saja. Jadi orang tidak mampu membeli rumah di pusat kota. Konsekwensinya akan mencari lahan yang lebih murah di pinggir kota,” terangnya. Selain itu, masyarakat-masyarakat dengan tingkat pendapatan rendah, juga akan memilih wilayah pinggir kota sebagai lokasi tempatnya bermukim. Sehingga memiliki dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan. Karena itu, secara teori bila terjadi sebuah kota dampak urban sprawl, efek akhirnya menimbulkan kemacetan. Karena perkembangan masuk berada di pinggir yang pergerakannya memerlukan pemilihan moda yakni menggunakan sepeda motor dan angkutan umum berbasis online, sehingga hal tersebut berpengaruh terhadap kemacetan Kota Medan karena volume arus lalulintas semakin tinggi. “Solusi yang harus kita lakukan adalah merubah struktur tata ruang dan perencanaan kota antara lain menyediakan jalur sepeda motor, transit pejalan kaki dan angkutan umum serta adanya kebijakan nasional, “ sebut Kaspan. (m49)

Waspada/ M.Ferdinan S

PARA narasumber menyampaikan paparannya dalam seminar yang digelar FAKULTAS Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Institut Teknologi Medan (ITM).


WASPADA Rabu 20 November 2019

Sumut Tambah 2 Emas Popnas MEDAN (Waspada): Kontingen Sumatera Utara kembali menambah pundi-pundi medali emas. Kali ini, dua medali emas didapat dari cabang olahraga taekwondo dan atletik pada hari ketiga Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2019 di Jakarta, Selasa (19/11).

Waspada/M Ishak/B

PEMAIN PSBL, Bastian (kanan), merebut bola dengan pemain Peureulak Raya dalam laga Leg 1 Liga 3 Regional Sumatera di Stadion Mon IX Idi, Aceh Timur, Selasa (19/11).

Untuk taekwondo, medali emas dipersembahkan Inggrit Maria dari kelas -52 kg putri. Sedangkan emas atletik melalui pelari Rizkan Mas Siregar pada nomor lari 5.000 m dengan catatan waktu 15.46 detik. Rizkan Mas tampil perkasa meninggalkan lawan-lawannya jauh di belakang hingga kurang lebih sekira 120 m dalam lomba yang berlangsung di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Selasa (19/11) sore. Pelari asalTapsel yang merupakan peraih medali emas Kejurnas Antar-PPLP 2018 ini

mengaku bahagia bisa mempersembahkan emas. “Saya memang sengaja langsung memacu pace dengan cepat, karena yakin dengan kemampuan, sekaligus agar lawan sulit mengejar,” kata Rizkan yang merupakan adik kandung atlet Nyai Prima Gita Siregar ini. Pelatih Taekwondo Sumut, Basuki Nugroho mengatakan Inggrit Maria memang jadi andalan untuk mendulang emas dari kelas -52 kg, sebab sudah lama digembleng di PPLP Sumut. “Inggrit memang jadi andalan kita untuk meraih emas,”

PSBL Atasi Peureulak Raya IDI (Waspada): Walau sempat tertinggal di awal-awal pertandingan, PSBL Langsa akhirnya berhasil mengatasi PS Peureulak Raya dengan skor 2-1 dalam pertandingan Leg 1 Liga 3 PSSI Regional Sumatera 2019 di Stadion Mon IX Idi, Aceh Timur, Selasa (19/11). PS Peureulak Raya unggul lebih dulu lewat gol Mukhlis di menit ke-33. Tak lama kemudian, PSBL berhasil menyamakan skor 1-1 lewat tendangan keras Jamaluddin di menit ke-

35. Skor imbang itu bertahan hingga turun minum. Babak kedua, anak-anak asuh Saiful Bahri terus membangun serangan, namun usaha demi usaha yang dibangun masih dipatahkan pemain bawah PSBL. Teriakan PS Peureulak Raya menang terdengar dari tribun suporter, dengan harapan Haris cs mampu mengungguli PSBL. Tetapi sebaliknya, PSBL yang justru mampu mengakhiri laga dengan kemenangan lewat gol

tambahan Bastian di menit 72. Skor 2-1 untuk PSBL pun bertahan hingga wasit Harmoko meniupkan peluit panjang. Manajer PSBL, Ray Iskandar, mengaku puas dengan kemenangan timnya. “Kita puas, tapi kami juga masih ada kelemahan di lini tengah yang harus diperbaiki untuk menjamu Peureulak Raya pada Leg 2 di Stadion Langsa, 24 November,” kata Ray. Manajer PS Peureulak Raya, Fattah Fikry, mengatakan kekalahan ini membuat timnya

wajib memenangkan laga Leg 2 di Stadion Langsa. “Kita akan terus perbaiki segala kelemahan dengan harapan mampu mengumpulkan poin di laga berikutnya,” kata Fattah Fikry. Pertandingan kemarin turut disaksikan Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib, Sekda Aceh Timur H M Ikhsan Ahyat, Wakapolres Aceh Timur Kompol Warosidi, Anggota DPRK Aceh Timur dan Pimpinan OPD Pemkab Aceh Timur. (b24/C)

Persik Lawan Tangguh Persiraja BANDA ACEH (Waspada): Pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo (foto), mengatakan timnya akan menghadapi lawan tangguh di semifinal Liga 2 2019. Namun, ia sudah siap lahir batin dan akan mati-matian. Mantan Pelatih PSPS Riau ini sempat mengaku ngeri bila bersua Macan Putih di babak semifinal. Tapi, Persiraja akhirnya tak bisa mengelak. Bentrokan sengit pun tak bisa dihindari pada Jumat (22/11) di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali. “Kami tak bisa menghindari Persik. Bagaimana pun juga, kami siap lahir batin melawan mereka,” kata Hendri ketika dihubungi Waspada, Selasa (19/11). Ia mengaku memasuki babak semifinal ini merupakan buah dari kerja keras tim. “Inilah buah dari kerja keras kita selama musim ini, pertandingan semifinal ini akan menjadi bukti, karena ini adalah final sesungguhnya,” kata dia.

Selain itu, pelatih kelahiran Padang ini juga merasa sangat tersanjung atas dukungan dan harapan yang diberikan oleh masyarakat Aceh. “Saya memantau dan melihat media sosial, banyak harapan dan dukungan yang diberikan kepada Persiraja, tentu ini menjadi motivasi besar buat kami, dukungan ini menunjukkan bahwa kami tidak berjuang sendirian, ada ratusan ribu doa masyarakat Aceh,” kata Hendri. “Dukungan ini membuat saya merasa sudah menjadi orang Aceh, Hendri Susilo adalah orang Aceh yang kebetulan dilahirkan di luar Aceh,” tukasnya dalam nada canda. Pelatih berlisensi A ini juga menilai Persiraja sudah layak untuk bermain di Liga 1. “Persiraja sudah lebih dari layak untuk bermain di Liga 1, secara fasilitas dan manajemen tim ini sudah cukup bagus,” ucap Hendri. Bicara calon lawan, Hendri mengakui Persik tim tangguh.

“Catatan mereka musim ini juga bagus. Kami harus mati-matian di semifinal nanti,” tambah mantan juru racik Persisam Samarinda ini. Pada sisi lain, pria akrab disapa Bejo ini merasa diuntungkan dengan jadwal babak 8 Besar Grup A lalu. Pasukan Kutaraja punya waktu istirahat lebih panjang dibandingkan Persik yang baru menyelesaikan pertandingan terakhir di Palembang, Senin (18/11). “Insya Allah, pemain kami lebih segar di semifinal nanti. Berikutnya, bagaimana saya bisa memaksimalkan keuntungan ini jadi modal untuk mengalahkan Persik nanti,” tuturnya. Meski sempat khawatir dengan permainan Persik, akhirnya Hendri mengaku telah mengantongi kelemahan Faris Aditama cs. “Semua tim pasti punya kekurangan. Saya tahu kelemahan Persik,” ujar dia. Namun, sambung Bejo, informasi yang sudah dipunyainya bukan untuk konsumsi me-

Dok.Waspada

dia. “Saya akan manfaatkan sisi lemah itu pada laga nanti. Ini akan jadi duel seru, karena kami sama-sama dihuni pemain muda,” papar pelatih yang terkenal dingin di meja jumpa pers ini. Seperti diketahui, Persiraja tampil sebagai juara Grup A di babak delapan besar yang berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik. Sesuai regulasi semifinal, Defri Riski cs harus menghadapi Persik, runner-up Grup B. Laga kedua tim akan berlangsung Jumat (22/11) di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali. (b07)

Waspada/Dedi Riono

BAKAL Calon Ketum Pengprov Percasi Sumut periode 2019-2023, Juliski Simorangkir (pakai peci) menyerahkan berkas pendaftaran kepada tim penjaringan, Selasa (19/11). satunya target jangka panjang melahirkan atlet catur berprestasi dan berupaya agar mereka tidak pindah ke daerah lain. “Selama ini banyak pecatur kita pindah ke daerah lain karena kurang dihargai. Maka ke depan kita harus lebih menghargai para atlet, khususnya yang sudah berprestasi,” kata Juliski. Juliski juga mengaku sudah memiliki sejumlah rancangan program jika terpilih. Beberapa di antaranya adalah memperbanyak event catur dan menggalakkan lagi catur mingguan seperti di era mantan Ketua Percasi Sumut, Marzuki.

Selain itu, Juliski yang juga pecinta olahraga catur ini berencana mengembalikan keberadaan sekolah catur yang pernah ada seperti di STMIK Mikroskill. “Harus ada rutinitas event catur. Selain itu, perlu juga masuk sekolah-sekolah untuk pembinaan,” ucapnya. Jika terpilih, Juliski berjanji akan memberikan waktu yang cukup untuk memimpin Percasi Sumut. Karena itu, dia meminta dukungan semua pihak, khususnya Pengkab/Pengkot saat Musprov Percasi Sumut yang akan digelar pada 22 November nanti di Aula KONI Sumut.

yang diraih dua tahun lalu di Jateng. “Dengan semangat dan kerja keras yang diperlihatkan atlet, saya nilai kita masih dalam koridor untuk memenuhi target 9 emas, meski baru hari ketiga kita sudah berhasil menyabet empat emas, kita harap ini menjadi motivasi memenuhi target,” kata Erik. Seperti diketahui, taekwondo masih berpotensi menambah medali, sebab dalam hari ketiga pertandingan yang berlangsung di Nusantara Pendulum Hall, Ciawi, Bogor, ada lima taekwondoin Sumut yang turun. Kelimanya adalah Fadil Ananda (45 kg), Nanda Gilang Ramadhan (48 kg), Dodi Ardiansyah (73 kg), Hana Salsabila (42 kg), dan Anggi Audina kelas (55 kg). Dari arena karate di Gor Kelapa Gading, dilaporkan tim Sumut berpeluang menambah

Waspada/Arianda Tanjung

PELARI Sumut Rizkan Mas Siregar pose bersama Sekretaris Kontingen Sumut dan pelari lainnya usai menerima medali, Selasa (19/11). perunggu, sebab tim beregu putra dan putri Sumut lolos setelah menempati peringkat kedua

dalam sistem pertandingan reverchance. (cat)

Atletik Akhiri Puasa Medali Aceh JAKARTA (Waspada): Puasa medali yang dialami Kontingen Aceh di arena Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XV 2019 di Jakarta akhirnya berakhir Selasa (19/11). Adalah cabor atletik yang menjadi penyumbang medali pertama bagi Aceh melalui Cut Sahra Nazwa yang turun di nomor lompat tinggi putri di Stadion Madya GBK Senayan. Nazwa yang memcatat lompatan setinggi 153 cm untuk

menyabet medali perunggu. Medali emas dan perak direbut pelompat Jatim (160 cm) dan DKI (153 cm). Prestasi Nazwa ini tentu saja membuat lega para ofisial Kontingen Aceh yang selama ini selalu pulang dari lapangan dalam keadaan tertunduk. “Alhamdulillah, meski hanya medali perynggu, Nazwa tetap saja telah memberikan yang terbaik untuk Kontingen Aceh,” ucap Mardani SSos MM selaku

Pimpinan Kontingen Aceh saat dihubungi usai pertandingan, Selasa (19/11). Dia pun berharap prestasi yang ditorehkan Nazwa ini dapat menjadi motivasi bagi rekan-rekannya untuk ikut juga berjuang merebut medali buat Aceh. “Jika memang demikian, maka harapan Plt Gubernur agar kali ini para duta olahraga pelajar Aceh dapat memperbaiki peringkat di Popnas, Insya Allah akan terwujud,” kara Mardani.

Hingga saat ini, beberapa cabor terus berjuang untuk meraih medali, seperti atletik, angkat besi, dayung, panahan, pencak silat, renang, dan taekwondo. Cabor bola voli pasir, karate, dan tarung derajat sudah gagal mendapat medali. Popnas XV Jakarta 2019 yang dibuka Menpora Zainuddin Amali di Gor Soemantri Brodjonegoro, Minggu (17/11), ini akan berlangsung hingga 24 November. (b04/C)

Dispora Medan Motivasi Atlet Popnas

Juliski Daftar Balon Ketum Percasi Sumut MEDAN (Waspada): Ir Juliski Simorangkir meramaikan bursa Bakal Calon Ketum Pengprov Percasi Sumut 2019-2023. Mantan Anggota DPRD Sumut periode 2014-2019 itu telah mendaftarkan diri langsung di Sekretariat Panitia, Jl Sei Mencirim Medan, Selasa (19/11). Saat mendaftar, Juliski menyerahkan 20 surat dukungan dari Pengkab/Pengkot Percasi dan diterima Ketua Tim Penjaringan Drs PO TB Sihombing bersama Anggota Agus SiallaganWN dan Erhan TarmiziWN. Hadir Ketua Panitia Musprov Percasi Sumut Timur Panjaitan SH dan Wakil Sekretaris Panitia Jones Hutagaol WN. Dalam kesempatan ini, Juliski didampingi sejumlah insan catur di antaranya Master Nasional Sarmadoli Siringo-ringo yang merupakan mantan atlet Sumut, Harun Marbun dari Tobasa, dan Edison Damanik yang merupakan atlet Medan. Usai mendaftar, Juliski mengatakan jika nantinya dirinya diberikan amanah memimpin Percasi Sumut, pihaknya punya target yang harus dicapai, salah

kata Basuki. Dikatakan, perjuangan Inggrit tidak mudah sebab di final ia berjumpa dengan taekwondoin asal Jakarta, Indira Cahyaning Tyas yang pernah mengalahkannya dalam Seleknas untuk Kejuaraan di Yordania. “Taekwondoin Jakarta sebenarnya lawan kuat, tapi dengan instruksi yang kita berikan, Inggrit mampu mengunci kelebihan lawannya, sehingga meraih emas,” kata Basuki. Basuki secara pribadi memang punya keyakinan Inggrit bakal mendulang emas, sebab perkembangannya sangat bagus dan terakhir ia meraih medali perak Kejurnas 2018. Sekretaris Kontingen Popnas Sumut, John Erik Purba, berterimakasih kepada atlet yang sudah bekerja keras, sehingga sampai hari ketiga raihan medali emas sudah mencapai empat keping. Perolehan itu sudah menyamai empat emas

Wakil Sekretaris Panitia Musprov Percasi Sumut, Jones Hutagaol WN, mengatakan berkas Juliski sudah lengkap. “Jumlah dukungannya juga sudah sesuai syarat yakni minimal tiga dari Pengkab/Pengkot dan ini sudah melebihi,” ucapnya. Jones berharap Musprov Percasi Sumut nantinya bisa berjalan lancar. “Hingga batas akhir pendaftaran, Selasa sore, kita hanya menerima pendaftaran dua kandidat. Selain Juliski, sehari sebelumnya Ir H Amran Sinaga juga sudah mendaftar,” ucap Jones. (m42)

MEDAN (Waspada): Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan akan memberikan motivasi langsung kepada atlet Medan yang bertanding membela nama Sumatera Utara dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2019 di Jakarta. Rencananya, Dispora Medan akan mengirimkan tiga orang pendamping ke Jakarta, Kamis (21/11) besok. Mereka adalah Kepala Seksi Promosi Olahraga Presrasi Mangasi Simangunsong, Kasi Standarisasi OlahragaYon Alferi, dan Ahmad Zulyaden.

Dok.Waspada

Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Medan, Khairul Buhari melalui Mangasi Simangunsong (foto) mengatakan ini sudah tradisi Dispora Medan. Setiap ada atlet pelajar Medan tampil di multi even nasional Dispora Medan akan

memberikan motivasi langsung. “Tujuannya agar para atlet semakin bersemangat dalam bertanding, sehingga meraih prestasi terbaik untuk Sumatera Utara,” ujar Mangasi, Selasa (19/11). Untuk Popnas 2019, mereka juga berharap agar atlet asal Kota Medan bisa meraih prestasi dan mengharumkan nama Medan serta Sumut. “Kita ingin semua atlet Medan yang bertanding di Popnas ini meraih prestasi,” sebutnya. Pada Popnas 2019, ada 46 atlet dan 14 pelatih asal Medan

membela Sumut. Mereka bertanding dalam 10 cabang olahraga, yakni atletik, angkat besi, tarung derajat, bulutangkis, taekwondo, judo, panahan, karate, bola voli pasir dan renang. “Hanya di cabang pencak silat tidak ada atlet Medan yang bertanding,” ungkapnya. Kontribusi atlet Medan pada Popnas 2019 sangat besar. Terbukti, emas pertama Sumut diraih karateka Medan Vanesha Efendi di kelas +79 kg putri. “Vanesha merupakan atlet binaan PPLPD Kota Medan. Kita berharap sukses Vanesha diikuti atlet lainnya,” harapnya. (m42)

KONI Aceh Proyeksi 8 Cabor Bela Diri Sabet Emas PON Papua BANDA ACEH (Waspada): Menghadapi PON XX 2020 Papua, KONI Aceh mulai melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap cabor-cabor yang akan berlaga. Monev didasarkan capaian yang diraih masing-masing cabor pada Porwil dan Pra PON 2019. “Sampai hari ini masih kita kaji. Untuk sementara, khusus cabor bela diri, kita memproyeksikan ada delapan cabor yang kita andalkan untuk meraih medali emas PON Papua tahun depan,” kata Sekum KONI Aceh, M Nasir SIP MPA, Selasa (19/11).

Cabor-cabor yang dimaksud yaitu muaythai, kempo, taekwondo, judo, wushu, pencak silat, anggar dan tarung derajat. Kecuali tarung derajat, semua cabor yang disebutkan itu telah menyelesaikan tahapan Pra PON dan sukses meraih hasil maksimal. Cabang tarung derajat baru akan melaksanakan Pra PON di Bandung pada 21 hingga 24 November 2019. “Kita yakin tarung derajat akan mampu meraih medali dan meloloskan banyak atlet ke PON Papua,” kata M Nasir lagi. Selain cabor kategori bela

diri, M Nasir menjelaskan saat ini banyak cabor yang sukses meloloskan atlet dan menjadi andalan Aceh untuk meraih medali emas PON Papua nantinya. Misalnya cabor angkat besi, panahan, atletik dan panjat tebing. “Bahkan jika revisi KONI Pusat terhadap dua cabor dapat dipertandingkan di PON Papua, yaitu petanque dan soft tenis, kedua cabor tersebut menambah deretan cabor andalan Aceh dalam mengumpulkan medali emas,” ucapnya. Untuk cabor yang sudah meloloskan atletnya ke PON,

M Nasir mengingatkan kepada Pengprov masing-masing untuk segera melaksanakan pemusatan latihan daerah (Pelatda) Mandiri sembari menunggu Pelatda KONI Aceh tahun 2020. M Nasir mencontohkan Pengprov Perpani Aceh dan Pengprov IKASI Aceh yang langsung melaksanakan Pelatda Mandiri usai mengikuti Pra PON. “Pelatda mandiri ini penting agar persiapan atlet menuju PON tidak terhenti atau terputus dalam waktu lama, sehingga kemampuan atlet tetap terjaga saat Pelatda KONI Aceh tahun 2020,” kata M Nasir. (b07/C)

Trio Pemain Aceh Perkuat Garuda Unity BANDA ACEH (Waspada): Tiga pemain muda Aceh asal

SSB Rampagoe Banda Aceh memperkuat tim Garuda Unity

Waspada/Zafrullah/B

WALI Kota Banda Aceh, Aminullah Usman pose bersama tiga pemain SSB Rampagoe.

Football Camp U-15 yang akan mengikuti turnamen internasional di Singapura. Ketiganya adalah Juniardi Putragara, Syahran Zaky, dan Aufa Al Faiz. Ketiga pemain tersebut selanjutnya bertolak ke Bandung untuk bergabung dengan sejumlah talenta terbaik Garuda Unity. Keberangkatan para pemain ke Bandung dilepas Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, Senin (18/11). Saat melepas para pemain, Aminullah menyampaikan sejumlah pesan. Katanya, disiplin dan patuh terhadap semua instruksi pelatih adalah kunci kesuksesan. Sebagai putra Banda Aceh, ketiga pemain ini diminta

selalu menjaga nama baik Aceh yang dikenal dengan syariat Islam. Pesan lain, ketiga pemain ini diingatkan menjauhi narkoba. “Jangankan mendekat, mengenalnya saja kalian tidak boleh. Apalagi seorang pesepakbola, bakat kalian tidak akan berguna kalau mengkonsumsi narkoba,” Aminullah mengingatkan. Di Bandung, ketiga alumni Gala Siswa Indonesia (GSI) ini akan digembleng oleh Robby Darwis sebagai pelatih. Di Singapura, ketiga pemain ini akan bertanding melawan tim dari Jepang, Australia, Vietnam, Malaysia dan tuan rumah Singapura. (b04/C)

Yayasan AHM Dukung Pelestarian Angklung

320 Rider Sukses Jelajah Tapsel

MEDAN (Waspada): Memeringati Hari Angklung Sedunia, Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) menggelar Pasanggiri Angklung di SMK Mitra Industri MM2100, Cikarang, Jawa Barat (16/11). Lebih dari 700 peserta dari 24 sekolah binaan PT Astra

TAPSEL (Waspada): 320 rider dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Sumatera Barat, sukses mengikuti Xtrim South Tapanuli Adventure Trail atau Trabas Tapsel yang diselenggarakan dalam rangka HUT ke-69 Pemkab Tapanuli Selatan, Minggu (17/11) Bupati Tapsel Syahrul M Pasaribu melepas peserta dari Lapangan Parade di pusat kantor pemerintahan daerah. Selanjutnya para peserta menjajal rute yang disiapkan panitia di Kecamatan Angkola Timur dan Sipirok. “Selain melintasi jalur ekstrim, peserta disuguhi panorama alam yang penuh keindahan. Ingat, keindahan yang saudara lihat nanti itu masih sebagian kecil dari keindahan bumi Tapanuli Selatan,” kata Syahrul.

Honda Motor (AHM) unjuk kebolehan bermain angklung, warisan budaya yang sudah diakui UNESCO sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia. Sebagai komitmen berkontribusi di bidang pendidikan, Yayasan AHM telah menjalin

Waspada/ist

PENAMPILAN peserta Pasanggiri Angklung di SMK Mitra Industri MM2100, Cikarang, Jabar.

kerjasama beberapa sekolah untuk melestarikan nilai-nilai budaya bangsa. Salah satunya adalah angklung. Didukung Sanggar Angklung Saung Ujo Bandung,Yayasan AHM mengajarkan guru dan murid sekolah binaan hingga dapat bermain angklung secara profesional. Untuk melihat hasil pembinaannya, YAHM menggelar Pasanggiri Angklung yang tahun ini memasuki pelaksanaan kelima. Dalam Pasanggiri Angklung, para peserta lomba diberi kesempatan tampil unjuk kebolehan dalam memainkan Angklung secara tim. Penampilan mereka dinilai oleh para juri profesional di bidang seni angklung. Para peserta juga dinilai dari teknik memainkan alat musik angklung, struktur musik yang dimainkan, pengembangan kreativitas

komposisi serta kualitas pertunjukannya. Wakil Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin menyampaikan pasanggiri ini merupakan sarana untuk menilai kemampuan dan keberhasilan program pembinaan yang selama ini sudah Honda lakukan. “Dalam Pasanggiri, siswasiswi ini bermain angklung dengan gaya kekinian. Bunyi ritmis angklung berpadu dengan gerakan koreografi yang kreatif menghasilkan suguhan budaya yang menarik dan menghibur. Kami harap mereka menginspirasi generasi muda Indonesia lainnya untuk terus bangga melestarikan budaya kita,” ujar Muhibbuddin, Selasa (19/11). Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan sebagai wa-

risan budaya asli Indonesia, pihaknya sangat mendukung upaya Honda melestarikan angklung melalui berbagai aktivitas melibatkan para generasi muda. “Aktivitas ini merupakan salah satu upaya untuk mengajak para generasi muda dalam melestarikan dan membuat mereka bangga dengan angklung yang merupakan warisan budaya dunia berasal dari Indonesia,” ujar Leo Wijaya. Pasanggiri Angklung menghadirkan juri-juri kompeten dari praktisi budaya angklung seperti tim Saung Angklung Udjo, seniman, dan pengamat musik kredibel. Acara ini didukung beberapa perusahaan, yaitu PT Yutaka Manufacturing Indonesia, PT Musashi Auto Part Indonesia, PT Showa Indonesia Manufacturing, dan PT Suryaraya Rubberindo Industries. (adv)

Waspada/ist

BUPATI Tapsel Syahrul M Pasaribu lepas peserta Xtrim South Tapanuli Adventure Trail. Sekretrais DPD KNPI Tapsel Dolly Putra Parlindungan Pasaribu mewakili Xpedition Trail Mania Indonesia Tapanuli Selatan berterimakasih kepada pemerintah daerah. Karena even ini sangat jarang diselenggarakan, apalagi difasilitasi oleh pemerintah daerah.

Ketua Harian Xpedition Trail Mania Indonesia C. H. J. Gultom menyebut trabas ini bagian dari olahraga wisata yang luar biasa. Bersifat alami dan memacu adrenalin yang sudah menjadi candu bagi setiap peserta. (a27/C)


A8

WASPADA Rabu 20 November 2019

Klaim Italia Kembali Menakutkan

Marca

ROMA (Waspada): Allenatore Roberto Mancini mengklaim, Timnas Italia kembali tampil menakutkan lawan sebagaimana yang terjadi saat menggasak Armenia 9-1 pada laga terakhir kualifikasi Grup J Kualifikasi Euro 2020. “Saya tidak tahu apakah mereka khawatir atau tidak, tetapi Italia memiliki sejarah hebat. Jadi saya merasa tak ada tim yang akan menghadapi Italia dengan mudah,” klaim Mancini melalui Sportskeeda, Selasa (19/11). “Mungkin saja lawan tidak takut. Namun jika mereka boleh memilih, saya yakin mereka akan memilih untuk menghadapi tim lain ketimbang langsung meng-

Enrique Latih Spanyol Lagi Sampai 2022 MADRID (Waspada): Luis Enrique (foto kanan), resmi menjadi pelatih Timnas Spanyol lagi, hanya lima bulan setelah dia memutuskan mundur ka-

rena alasan pribadi. “Semua orang tahu bahwa bila Luis Enrique ingin kembali. Dia membuka pintunya,” beber Luis Rubiales, Presiden Federasi

Klasemen Akhir Kualifikasi Euro 2020 Grup A Inggris* Rep Ceko* Kosovo Bulgaria Montenegro

8 8 8 8 8

7 5 3 1 0

0 0 2 3 3

1 3 3 4 5

37-6 21 13-11 15 13-16 11 6-17 6 3-22 3

Grup D Swiss* Denmark* Irlandia Georgia Gibraltar

8 8 8 8 8

5 4 3 2 0

2 4 4 2 0

1 0 1 4 8

19-6 23-6 7-5 7-11 3-31

Grup H Prancis* 10 8 1 Turki* 10 7 2 Islandia 10 6 1 Albania 10 4 1 Andorra 10 1 1 Moldova 10 1 0 *Lolos Putaran Final

1 1 3 5 8 9

25-6 25 18-3 23 14-10 19 16-14 13 3-20 4 4-26 3

17 16 13 8 0

Grup B Ukraina* Portugal* Serbia Luksemburg Lithuania

8 8 8 8 8

6 5 4 1 0

2 2 2 1 1

0 1 2 6 7

17-4 20 22-6 17 17-16 14 7-16 4 5-25 1

Grup F Spanyol* Swedia Norwegia Rumania Kep Faroe Malta

10 8 10 6 10 4 10 4 10 1 10 1

2 3 5 2 0 0

0 1 1 4 9 9

31-5 26 23-9 21 19-11 17 17-15 14 4-30 3 3-27 3

Grup J Italia* Finlandia* Yunani Bosnia Armenia Liechtenstein

10 10 0 10 6 0 10 4 2 10 4 1 10 3 1 10 0 2

0 4 4 5 6 8

37-4 30 16-10 18 12-14 14 20-17 13 14-25 10 2-1 2

Sepakbola Spanyol (RFEF). “Luis Enrique akan lanjut melatih Spanyol hingga Piala Dunia Qatar tahun 2022,” tegas Rubiales dalam konfrensi pers di Madrid, Selasa (19/11). Enrique diangkat sebagai pelatih setelah El Matador tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia 2018. Dia gagal membawa El Matador menembus semifinal Nations League dan tetap memimpin awal kampanye di kualifikasi Euro 2020. Dia sempat mundur Juni lalu setelah 11 bulan mengisi posisi itu untuk menemani putrinya, Xana, yang kala itu sedang berjuang melawan kanker tulang. Tetapi putri mantan pelatih Barcelona itu tutup usia pada Agustus lalu. Sejak memutuskan mundur, posisi Enrique di timnas digantikan oleh Roberto Moreno (foto kiri), yang juga pernah menjadi asistennya di AS Roma, Celta Vigo dan Barcelona. Moreno sebelumnya per-

nah menyatakan bahwa dia bersedia memberikan posisinya kepada Enrique, bila pelatih berusia 49 tahun siap kembali melatih timnas. Moreno menjadi juru taktik saat Spanyol mengalahkan Rumania 5-0 pada laga pamungkas Grup F Kualifikasi Piala Eropa 2020. Kemenangan pada Senin (Selasa WIB) tersebut, membuat La Furia Roja mengakhiri kualifikasi tanpa kekalahan sekaligus mantap memimpin klasemen Grup F. Moreno melewatkan konferensi pers pasca laga kontra Rumania. Dia langsung kembali ke Spanyol tanpa sepatah kata pun soal kemenangan tim asuhannya. Penunjukkan kembali Enrique pun terlihat tanda-tandanya saat REFF secara dadakan mengadakan konferensi pers pada pukul 18.30 WIB yang dihadiri Rubiales dan Direktur Olahraga Jose Francisco Molina. (m15/rtr)

Alasan Honda Tandemkan Duo Marquez MADRID (Waspada): Honda Racing Corporation punya alasan tersendiri untuk mempromosikan juara dunia Moto2 Alex Marquez (foto kiri) sebagai pembalap baru Tim Repsol Honda untuk musim balap MotoGP 2020. Pebalap muda Spanyol itu akan menggantikan posisi Jorge Lorenzo sebagai tandem bagi juara dunia Marc Marquez (foto kanan) dengan kontrak satu tahun. “Di Honda, kami selalu mencari pebalap masa depan, generasi muda. Di luar peristiwa pensiunnya Jorge, itu satu tahun yang hilang,” beber Alberto Puig, manajer tim Repsol Honda, Selasa (19/11). “Kami memutuskan untuk memberi kesempatan ini berdasarkan fakta bahwa dia (Alex) juara dunia baru Moto2 dan dia pebalap muda. Kami yakin itu akan menjadi kesempatan yang bagus untuknya,” tambah Puig. Sebelumnya Honda telah memberi sinyal siapa pengganti Lorenzo dengan menyebutkan tiga kandidat, yaitu Alex, Cal Crutchlow atau Johann Zarco. Namun keputusan akhirnya jatuh kepada adik Marc Marquez yang baru berusia 23 tahun tersebut. “Kita sudah mendengar

kabarnya dan keputusan dari Jorge. Kami berpikir dan pada akhirnya kami memutuskan di waktu-waktu terakhir dengan alasan demikian,” klaim Puig. “Pada dasarnya kita harus memahami jika keputusan ini diambil karena hasil yang dia raih, itu prioritasnya. Dia juara dunia Moto2 dan itu titik awal pertimbangan untuk merekrut dia,” ujarnya lagi. Marc sendiri mengaku senang mendapati adiknya akan membalap bersamanya di MotoGP mulai musim depan. “Situasi yang spesial di GP Valencia karena tak ada yang menyangka, bahkan Honda, soal pensiunnya Lorenzo. Dalam situasi kritis itu, sulit bagi Honda untuk menemukan pengganti,” tutur juara dunia enam kali di arena MotoGP itu. “Tentu tak mudah karena banyak pebalap yang tidak berani untuk masuk ke boks HRC. Sebab mereka tahu akan dibandingkan dengan rekan satu tim mereka,” jelas Marquez. Alex mengunci gelar juara dunia Moto2 setelah finis runner-up di GP Malaysia untuk membuat perolehan poinnya tak terkejar sang rival terdekat, Brad Binder (KTM Ajo. Dia mengakhiri musim 2019 dengan 10 finis podium, lima

Porta 58 Gelar Festival U-12 MEDAN (Waspada): SSB Porta 58 kembali akan menggelar festival sepakbola untuk pemain kelahiran tahun 2007 atau U-12 di Lapangan Tanjunganom, Minggu (24/11). Ketua Panitia W Surbakti didampingi unsur panitia Budiono mengatakan festival ini merupakan agenda rutin yang digelar setiap tahunnya. Tujuannya untuk menjaring para pesepakbola muda andal di Sumut khususnya Deliserdang sekitarnya. “Ini sudah kesekian kalinya kita gelar. Melalui ajang ini saya ingin banyak lahir pesepakbola muda berbakat. Kegiatan ini juga sekaligus untuk menyambut hari jadi ke-17 SSB Porta 58,” ujar W Surbakti, Selasa (19/11). Dikatakan, setiap pemain harus membawa sejumlah persyaratan jika ingin mendaftar seperti rapor, akte lahir, dan kartu keluarga. Peserta terbatas, makanya diharapkan bagi calon peserta yang ingin ikut segera mendaftar. “Panitia membatasi hanya 24 tim saja, makanya yang ingin ikut bisa langsung mendaftar. Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi 0852 6227 3290,” ucapnya. (cat)

Mundo Deportivo

di antaranya sebagai juara seri. Alex juga memiliki satu titel lainnya ketika menjuarai Moto3 pada 2014. “Ketika kalian adalah pebalap Moto2 dan HRC men-datangimu, kalian tak bisa bilang tidak. Kalian harus mencoba menikmati peluang itu dan memberi 100 persen untuk me-

nunjukkan talenta kalian,” tegas Marc. “Dalam situasi itu saya tidak menekan Honda dan tidak pula menekan adikku karena pada akhirnya dia harus merasakan sendiri,” pungkas superstar berjulukan The Baby Alien alias Si Bayi Ajaib tersebut. (m15/mts)

hadapi Italia,” tambah mantan manajer Manchester City dan Inter Milan itu. Sukses menggasak tim tamu Armenia dalam laga pemungkas Grup J di Stadion Renzo Barbera, Palermo, Senin (Selasa WIB), menjadi kemenangan ke-10 Gli Azzurri yang menyapu bersih semua pertandingannya di babak kualifikasi. Mancini pun puas dengan penampilan pasukannya, terutama dengan torehan sembilan gol ke gawang lawan. “Malam menyenangkan di laga terakhir kualifikasi dan kami tampil baik. Anda tidak mudah mencetak sembilan gol dan kami memberikan segalanya untuk mencapainya,” tegasnya. Namun dia tak lupa mengingatkan bahwa statistik bagus tersebut hanya bernilai jika berujung trofi juara. “Jika kami dapat melanjutkannya, itu akan hebat. Kita lihat saja apa yang akan terjadi pada Piala Eropa 2020. Kami tidak pernah memenang 10 laga secara keseluruhan di grup kualifikasi,” kenang Mancini. “Kami memiliki enam bulan untuk mempersiapkan diri untuk kejuaraan. Sayangnya saya akan meninggalkan sejumlah pemain, sebab saya hanya dapat membawa 23 pemain,” papar mantan pelatih Galatasaray itu. Dalam laga di Palermo tersebut, winger Nicolo Zaniolo dan striker Ciro Immobile mengemas dua gol. Sedangkan Riccar-

pada 17 November 2019. Hadir menawarkan sensasi petualangan menyenangkan, tantangan jajal medan off-road di kawasan Berastagi ini sukses dijawab puluhan bikers CRF Owner Medan, The Real Fighter

Waspada/ist

PECINTA Honda CRF150L menjawab tantangan menjelajahi medan offroad.

do Orsolini dan Federico Chiesa mengemas gol perdana bagi timnas. Dominasi penuh Italia sepanjang babak pertama berbuah keunggulan tegas 4-0 berkat dwigol Immobile serta golgol Zaniolo dan Nicolo Barella. Zaniolo melanjutkan pesta gol Italia pada babak kedua, yang disusul gol Alessio Romagnoli, penalti Jorginho serta gol lain dari Riccardo Orsolini. Armenia sempat membalas melalui Edgar Babayan, sebelum Federico Chiesa melengkapi kemenangan tim tuan rumah menjadi 9-1. “Saya belum pernah menikmati waktu dengan Italia seperti sekarang ini. Kami mungkin menghadapi beberapa risiko, tapi kami memainkan sepakbola yang bagus,” tutur Leonardo Bonucci, kapten Azzurri yang merumput di klub Juventus. “Ini era baru bagi Italia dan

kami menikmatinya. Kini kami akan menunggu sampai 30 November dan melihat bagaimana undiannya. Siapa pun yang kami hadapi, maka kami harus siap dalam kondisi fisik dan mental terbaik,” harap Bonucci. Sedangkan striker Immobile yakin Negeri Pizza dapat mengukir prestasi terbaik pada musim panas mendatang, setelah redup selama hampir satu dekade. “Saya berharap kami bisa memenangi sesuatu musim panas mendatang. Tim ini layak mendapatkannya dan saya berterima kasih kepada pelatih karena telah memberikan saya kesempatan untuk bergabung,” papar penyerang Lazio itu. “Kami mesti mempersiapkan diri untuk ujian terpenting melawan tim-tim besar. Kami berusaha membenahi kelemahan kami dan memoles kekuatan pada permainan kami,” tim-

Kualifikasi Euro 2020 Senin (Selasa WIB) Grup D Gibraltar v Swiss Irlandia v Denmark

1-6 1-1

Grup F Malta v Norwegia Spanyol v Rumania Swedia v Kep Faroe

1-2 5-0 3-0

Grup J Yunani v Finlandia Italia v Armenia Liechtenstein v Bosnia

2-1 9-1 0-3

pal Jorginho, gelandang Italia yang mentas di Chelsea. “Saya pikir kami bisa meraih hasil besar bersama. Penting bagi kami semua untuk mendapat pengalaman, karena kami memiliki skuat muda dan masih banyak yang harus dipelajari untuk bermain di level tertinggi,” pungkas Jorginho. (m15/sky/rai)

Euro 2020 Penentuan Nasib Southgate LONDON (Waspada): Manajer Gareth Southgate (foto kiri), mengatakan bahwa performa Timnas Inggris di Piala Eropa 2020 akan menentukan masa depannya untuk tetap mengarsiteki Harry Kane cs hingga Piala Dunia 2022. “Itu akan sangat tergantung pada bagaimana kita mencapai musim panas mendatang,” ucap Southgate, yang akan terbang ke Qatar untuk menyaksikan para pemain Inggris di Liverpool berkompetisi di Piala Dunia Klub. “Bila dukungan berkurang, maka itu bisa mulai mempengaruhi tim. Saya realistis tentang seberapa cepat kondisi tim dapat berubah,” ujarnya lagi, seperti dilansir Reuters, Selasa (19/11). Southgate memimpin Inggris hingga ke semifinal Piala Dunia 2018 di Rusia dan mantap memuncaki Grup A Kualifikasi Euro 2020. The Three Lions dijadwalkan memainkan laga

Pencetak Gol Terbanyak

Twitter

12 Harry Kane (Inggris) 11 Cristiano Ronaldo (Portugal) 11 Eran Zahavi (Israel) 10 Teemu Pukki (Finlandia) 10 Aleksandar Mitrovic (Serbia) 9 Artem Dzyuba (Rusia) 8 Raheem Sterling (Inggris) 7 Romelu Lukaku (Belgia) penyisihan grup di Wembley, yang juga akan menjadi tuan rumah semifinal dan final Euro 2020. “Kami menangani ekspektasi selama 18 bulan terakhir dengan baik. Kegembiraan saat berhasil mengamankan kualifikasi sedikit berkurang, karena saya mengharapkan kami untuk memenangkan pertandingan,” tegas Southgate. “Saya selalu mencari cara untuk menjadi lebih baik. Bagi saya, ini tentang target selanjutnya dan saya tahu kami akan selalu dinilai di turnamen musim panas,” katanya lagi. Striker Marcus Rashford percaya Inggris bisa berbicara

banyak di Euro 2020, setelah menunjukkan penampilan impresif dengan meraih tujuh kemenangan dan hanya kalah sekali di Grup A. “Dengan kualitas yang dimiliki setiap individu dalam tim ini, itu sesuatu yang harus kami gunakan untuk keuntungan kami. Orang-orang akan ber-

main dengan kemampuan berbeda-beda,” beber bomber Manchester United tersebut. “Tetapi ketika Anda berada di lapangan, Anda harus melakukan yang terbaik. Juga mencoba untuk menghasilkan sesuatu, ini kompetisi (internal) yang bagus,” tegas Rashford. (m15/rtr)

Gubsu Dukung Danau Toba Rally MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mendukung penyelenggaraan kejuaraan Danau Toba Rally 2019. Hal tersebut diungkapkan Gubsu bersama Wagubsu H Musa Rajekshah ketika menerima audensi Panitia Pelaksana Danau Toba Rally 2019 dan Bupati Simalungun JR Saragih di ruang kerjanya, Selasa (19/11). Olahraga dan pariwisata mempunyai keterkaitan erat, demikian pula dengan konteks penyelenggaraan Danau Toba Rally, dimana event yang merupakan seri penutup Kejurnas Reli 2019 ini, bisa memadukan olahraga dan pariwisata yang saling mendukung. Sebab itulah, Gubsu sangat mendukung penyelenggaraan event ini. “Diharapkan dengan adanya event reli ini, prestasi olahraga dan pariwisata Sumut sama-

sama bisa ditingkatkan,” kata Gubsu dalam acara yang dihadiri Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis. “Hal ini karena Sumut punya Danau Toba yang akan semakin menarik dengan adanya event reli, dimana Sumut, Indonesia pada umumnya memiliki pebalap andal yang akan ikut berlomba,” tambahnya. Ketua Panitia Pelaksana Danau Toba Rally 2019, Kisharianto Pasaribu mengatakan audiensi yang diikuti hampir seluruh unsur Panpel ini dalam rangka penyelenggaraan Danau Toba Rally 2019 di Parapat, 23-24 November 2019. Tercatat sudah 41 pasangan pereli/navigator dari berbagai provinsi, seperti DKI Jakarta, Jabar, Kalsel dan tuan rumah Sumut. Pebalap andal Sean Gelael, juara seri 1 dan 2 H Rihan akan turun berlomba dalam lomba yang pernah menjadi reli

Waspada/Ist

GUBSU Edy Rahmayadi dan Wagubsu H Musa Rajekshah menerima audensi Ketua Panpel Danau Toba Rally 2019, Kisharianto Pasaribu dan unsur panpel didampingi Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis dan Bupati Simalungun JR Saragih di ruang kerja Gubsu, Selasa (19/11). dunia 1997. “Sebab itu, dengan suksesnya penyelenggaraannya, Danau Toba Rally diharapkan bisa menjadi cikal bakal kembali

Pecinta CRF150L JawabTantangan Medan Off Road MEDAN (Waspada): Melihat semakin besarnya minat pecinta terabas di wilayah Sumatera Utara, PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda menggelar aktivitas jelajah alam bertajuk“UnlimitedYourWorld”

Zimbio

WINGER Italia Nicolo Zaniolo (kiri), merayakan golnya ke gawang Armenia dengan gelandang Nicolo Barella (kanan) di Palermo.

Medan, dan para pengguna setia CRF. Bersama motor petualang sejati Honda CRF series, jelajah alam kali ini dimulai dengan City Rolling yang mengambil start dari PT Indako Trading Coy, Jl Pemuda Medan. Setelah puas berkeliling kota sambil menebarkan pesona maskulin Honda CRF, iringan para bikers mulai melintasi jalur yang semakin seru dan membangkitkan semangat bertualang. Melalui berbagai lintasan touring yang bervariasi, para pecinta Honda CRF diajak memacu adrenalin. Mulai dari jalanan aspal dipadati pengguna jalan, hingga menyusuri jalanan bebatuan, penuh kerikil, hingga tanah berlumpur yang semakin membuktikan ketangguhan Honda CRF150L dalam menaklukkan segala medan. Kepedulian terhadap keles-

tarian lingkungan juga ditunjukkan para para bikers CRF dengan melakukan penanaman pohon saat melintasi Dusun 1, Desa Bandar Baru Sibolangit. Tidak ketinggalan, beragam game dan hiburan menarik lainnya juga terbukti berhasil menghangatkan suasana dan menambah indahnya kebersamaan. Bro Abdel selaku Ketua dari CRF Owner Medan mengungkapkan, jelajah alam pastinya menjadi event yang paling dinanti para pengguna Honda CRF yang juga berjiwa petualang. “Sangat antusias jika diajak untuk berpetualang, karena tidak hanya dapat mengeksplor beragam medan, namun kita juga ada aksi sosial untuk alam yang dilakukan bersama-sama dengan sesama pecinta Honda CRF lainnya,” ujar Bro Abdel, Selasa (19/10).

Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy mengungkapkan semakin bertambahnya pengguna Honda CRF series telah menginspirasi Honda untuk menghadirkan aktivitas yang tidak hanya memberikan pengalaman berkendara menyenangkan, namun juga menjadi moment yang dapat mempererat persaudaraan antar sesama pecinta Honda CRF di Sumatera Utara. “DengansemangatSatuHati, kami selalu berupaya menghadirkan aktivitas positif bagi para pecinta setia Honda, seperti halnya jelajah alam bersama Honda CRF yang dikemas memadukan kepedulian terhadap alam, memperkuat persaudaraan, dan menjawab impian mereka yang berjiwa petualang,” ujar Leo Wijaya. (adv)

digelarnya reli dunia di provinsi ini, ujar Kisharianto. Kisharianto juga gembira dengan besarnya jumlah peserta yang ambil bagian dan jumlah

41 starter masih bisa bertambah. Danau Toba Rally 2019 akan start Sabtu (23/11) pagi dan finis Minggu (24/11) di Pantai Bebas Parapat. Perlombaan akan

berlangsung di trek Aek Nauli dan Gorbus yang masuk kawasan Hutan TPL. Hari pertama lomba berlangsung 6 SS hari dan 5 SS di hari terakhir. (m47)

SEKRETARIAT DAN JAJARAN DPRD TEBINGTINGGI

Mengucapkan Selamat Atas Pelantikan PIMPINAN DPRDTEBINGTINGGI MASA JABATAN 2019 - 2024

IMAN IRDIAN SARAGIH (WAKIL KETUA)

BASYARUDDIN NASUTION (KETUA) DARI :

MUHAMMAD AZWAR (WAKIL KETUA)

MUHAMMAD SAAT NASUTION SEKRETARIS DPRD TEBINGTINGGI


Medan Metropolitan

WASPADA Rabu 20 November 2019

B1

Bentuk Tim Terpadu

Gubsu Kecewa Penanganan Kolera Babi Tidak Berjalan MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) membentuk tim terpadu unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Rupanya, selain persoalan wabah virus kolera babi, Sumut juga menghadapi persoalan pencemaran bahan mercuri, stunting, hingga pelayanan ibu hamil. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, didampingi Wagubsu Musa Rajekshah (Ijeck), berbicara menjawab pertanyaan Waspada, usai pelaksanaan shalat zuhur di pelataran Masjid Agung, Selasa (19/11). Disebutkan Edy Rahmayadi, pembentukan tim terpadu

dilakukan sebagai tindak lanjut dari rapat yang dilakukan bersama unsur Forkopimpda, di Kantor Gubsu sehari sebelumnya. Dari rapat itu terungkap bahwa ada beberapa persoalan lain, selain wabah kolera babi yang perlu mendapat penanganan segera. Khusus menyangkut penanganan masalah virus kolera babi, Edy Rahmayadi, mengaku kecewa karena tim yang sudah dibentuk tidak berjalan efektif. ‘’Tim penanganan masalah kolera babi sudah ada, tapi rupanya koordinasinya tidak berjalan,’’ sebutnya. Nantinya, kata Edy Rahmayadi, tim terpadu wabah kolera babi ini akan menanganan persoalan dari hulu ke hilir. Mulai dari mencegah agar penyebaran wabah tidak semakin meluas,

mengatasi banyaknya bangkai babi yang dibuang sembarangan, sampai kepada proses hukum yang harus dilakukan. ‘’Jadi perlu dilakukan penyuluhan kepada para peternak, vaksinasi ternak, pengawasan lalu-lintas ternak, hingga penindakan terhadap peternak yang membuang bangkai babi sembarangkesungaidanbebagaitempat lainnya,’’ kata Edy Rahmayadi. Tindakan tegas terhadap para peternak yang membuang bangkai babi ke sungai, menurut Edy Rahmayadi, perlu dilakukan untuk memberikan efek jera. Apalagi, hal tersebut telah menimbulkan kerugian dan keresahan di tengah masyarakat. Untukitu,DinasKetahananPangan dan Perternakan perlu berkoordinasi dengan Kemeterian terkait dan aparat penegak hukum.

HNSI Uji Ikan Danau Siombak Dan Sei Bedera MEDAN (Waspada): Karena merasa tugas pemerintah tidak berjalan, pengurus Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut akhirnya mengambil inisiatif. Mereka mengajak sejumlah instansi untuk melakukan uji laboratorium terhadap ikan yang hidup di

Danau Siombak dan Sei Bedera. Ketua HNSI Sumut Zulfahri Siagian, kepadaWaspada, Selasa (19/11), mengatakan uji laboratorium yang dilakukan pihaknya bekerjasama dengan Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Ikan Belawan, dan Balai Besar Pengawasan Obat

Waspada/Rustam Effendi

KETUA HNSI Sumut Zulfahri Siagian (tengah) menyerahkan ikan hasil tangkapan di Danau Siombak, kepada petugas Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Ikan Belawan, untuk uji labolatorium.

dan Makanan (BPPOM) Sumut. “Seharusnya ini kerjaan dinas terkait Pemprovsu. Namun terpaksa kita ambilalih untuk menyelamatkan nelayan dan mengembalikan kepercayaan masyarakat kalau ikan masih bisa dimakan dan makan ikan itu sehat,” kata Zulfahri Siagian. Dari hasil uji ikan tersebut, kata Zulfahri, pihaknya ingin memastikan apakah ikan-ikan tersebut mengandung virus kolera atau tidak. Dan hasilnya akan diumumkan tiga hari ke depan, dan HNSI akan menyampaikan hasil tersebut ke Gubsu dan DPRD Sumut. “Kita khawatir keadaan saat ini dan jika lama dibiarkan, maka bisa dimanfaatkan orang tertentu untuk menghancurkan nelayan dan pedagang ikan. Soalnya penjualan ikan belakangan ini semakin menurun pada hampir semua daerah endemik kolera babi,” tuturnya. (h03)

AKD Belum Terbentuk, Fungsi Legislatif Diragukan MEDAN (Waspada): Sejak dilantik 15 September 2019 kemarin, kinerja 50 anggota DPRD Kota Medan terus diragukan. Bermula dari menunggu pelantikan pimpinan dewan yang akhirnya dilakukan pada 8 November 2019, wakil rakyat tersebut diduga hanya “makan gaji buta” tanpa melakukan fungsinya, ditambah lagi hingga saat ini Alat Kelengkapan Dewan (AKD) belum terbentuk. Pengamat Kebijakan Anggaran, Elfanda Ananda mengatakan, rakyat mempertanyakan komitmen dewan yang baru maupun yang lama terhadap fungsi mereka yakni legislasi, pengawasan dan budgeting. Tentunya wakil rakyat yang baik

itu adalah wakil rakyat yang bertanggungjawab (akuntabel) terhadap apa yang mereka emban sebagai wakil rakyat. Sebagai wakil rakyat digaji oleh rakyat dengan jumlah anggaran yang tidak sedikit, namun hingga kini belum menjalankan tugasnya dikarenakan alat kelengkapanbelumjugaterbentuk. “Secara awam, rakyat pasti mempertanyakan, apa sih susahnya membentuk alat kelengkapan dewan. tentunya tidaklah sulitsepanjangtidakpunyakepentingan didalamnya,” ujar Elfanda kepadaWaspada, Selasa (19/11). Menurut dia, AKD khususnya untuk posisi ketua punya posisi strategis, sehingga itulah yang menjadi alat tarik menarik

yang alot dalam pembahasan. Padahal, dewan harus mengedepankan kepentingan fungsi pengawasan, dimana tahun 2019 sudah memasuki akhir tahun anggaran. Ketua DPRD Medan Hasyim SE, menampik kalau anggota dewan tidak menjalankan fungsinya meski AKD belum terbentuk. “Fungsi kami tetap jalan, seperti pengawasan dilakukan sejak kami dilantik. Mengatasnamakan fraksi pun bisa dewan itu melakukan pengawasan ke eksekutif. Cuma memang lebih efektif dengan adanya AKD, karena bisa langsung mengundang dinas terkait serta memberi rekomendasi,” tuturnya. (cyn)

Dosen Fakultas Keperawatan USU Lakukan PKM Di Posyandu MEDAN (Waspada): Sebagai bentuk aplikasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, Dosen Fakultas Keperawatan USU melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) di Posyandu Jeruk dan kantor kepala desa, Kec. Namorambe, baru-baru ini. Kegiatan yang bertema “Pencegahan Terjadinya Stunting Pada Anak Melalui Deteksi Dini Dan Edukasi Tentang MPASI” dilakukan Dosen Keperawatan Maternitas, di antaranya Dr Siti Saidah Nst SKp, MKep, Sp.Mat, Ellyta Aijar SKp, MBiomed, dan Erniyati SKp. MNS, Hadir pada acara itu Kades Heniwati Tarigan dan Koordinator Kader Posyandu Evalia sebagai koordinator kader di Posyandu. Sedangkan kegiatan ini melibatkan beberapa unsur, petugas kesehatan yang diwakili bidan penanggung jawab Posyandu, aparat desa, kader kesehatan di masyarakat, dan beberapa mahasiswa Fakultas Keperawatan. Pada kesempatan itu, Dr Siti Saidah Nst mengatakan, stunting adalah situasi yang menggambarkan status gizi kurang yang bersifat kronik pada masa pertumbuhan dan perkembangan anak sejak awal kehidupan. “Stunting atau bertubuh pendek merupakan indikasi kurangnya asupan gizi, baik secara kuantitas maupun kualitas yang tidak terpenuhi sejak bayi, bahkan sejak dalam

Waspada/Ist

DOSEN Fakultas Keperawatan USU yang melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) memberikan penyuluhan kepada masyarakat di Posyandu, Delitua. kandungan,” ujarnya. Dijelaskannya, kejadian stunting dipengaruhi oleh perawatan dalam keluarga, terutama berkaitan dengan pengetahuan dan sikap ibu dalam kejadian stunting. Perawatan mulai dari masa kehamilan sampai anak, berkaitan dengan pemenuhan makanan dan gizi keluarga. “Berdasarkan hal ini, penting dilakukan penyuluhan kesehatan pada masyarakat tentang stunting dan pencegahan yang harus dilakukan. Peran petugas kesehatan dan kader di masyarakat merupakan ujung tombak, dalam mem-

pengaruhi perilaku masyarakat terkait dengan pemenuhan gizi bayi dan balita,” tutur Siti Saidah. Usai melaksanakan kegiatan, Tim PKM Fakultas Keperawatan USU mengucapkan terimakasih kepada aparat pemerintahan Desa Namorambe, Delitua, terutama petugas Posyandu dan kader kesehatan beserta seluruh masyarakat yang sudah berpartisipasi. Semoga melalui kegiatan ini akan memacu masayarakat untuk dapat hidup sehat dan berperan dalam mengoptimalkan kesehatan ibu, bayi, dan anak-anak. (cwan)

Selain wabah kolera babi, persoalan mendesak yang harus segera ditangani adalah tentang kandungan mercuri yang mencemari sungai di Kab. Mandailing Natal (Madina). Gubsu Edy Rahmayadi, menyebutkan kandungan mercuri di sungai-sungai yang adadiMadinasudahsangatmengkhawatirkan, yang diduga disebabkanolehtambangemasillegal. Disebutkan Edy Rahmayadi, mercuri merupakan zat kimia yang sangat membahayakan kesehatan masyarakat. Karenanya hal ini harus ditangani serius oleh unsur Forkopimda

di daerah. Karena, selain dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, juga dapat merusak generasi muda penerus bangsa. Hal lainnya yang membuat kita miris, sebut Edy Rahmayadi, yakni masalah stunting, atau masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu yang lama. Ternyata, menurutnya Sumut masih menghadapi masalah stunting yang terbilang tinggi. Karena itu dibutuhkan penanganan segera. ‘’Tentunya hal ini berkaitan dengan pelayanan ibu hamil,’’ sebutnya. (m12)

MUI: Pernyataan Sukmawati Tendensius MEDAN(Waspada): MUI Sumut memandang pernyataan Sukmawati yang membandingkan antara Nabi Muhammad SAW dengan Soekarno dalam hal kemerdekaan Indonesia, dinilai sangat tidak terpuji dan tendensius. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Umum MUI Sumut Dr Ardiansyah MA, Selasa (19/11). “Dalam pandangan MUI Sumut, pernyataan Sukmawati itu tidak terpuji dan tendensius,” sebutnya. Disebut tidak terpuji, menurut dia, karena menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya. Yaitu membandingkan antara Nabi Muhammad SAW dengan Soekarno dalam hal kemerdekaan Indonesia. Padahal, keduanya hidup di zaman yang berbeda. “Jadi jelas saja, Nabi Muhammad SAW tidak pernah ikut dalam perjuangan kemerdekaan di Indonesia. Dengan mengkomparasikan sesuatu dengan yang tidak relevan, sebenarnya menunjukkan kualitas Sukmawati itu sendiri,” ujarnya. Di sisi lain, kata dia, mengapa Sukmawati tidak membandingkan Soekarno dengan Abraham Linconl atau Jhon F. Kennedy, disini terlihat jelas bahwa pernyataan itu tendensius sekali. Selain itu, membandingkan Alquran dengan Pancasila. Perlu diingat bahwa Pancasila tidak akan pernah ada kalau tidak ada Alquran. Sebab, sila-sila yang terkandung di Pancasila merupakan saripati yang diambil dari kitab suci Alquran, terutama sila pertama Ketuhanan yang Maha Esa. “Pernyataan yang menyinggung perasaan umat Islam yang dilakukan Sukmawati, bukan baru kali ini saja. Puisinya juga dulu pernah menghina azan dan cadar. Oleh karena itu, MUI Sumut meminta kepada aparat penegak hukum bertindak, agar penistaan agama seperti ini tidak terus berulang apalagi dari orang yang sama. Sangat tidak patut jika tokoh masyarakat seperti Sukmawati mengulangi kesalahan yang sama,” tuturnya.(m37)

Wacana Pemilu Tidak Langsung Pola Pikir Mundur MEDAN (Waspada): Pengamat politik Universitas Medan Area (UMA) Indra Muda Hutasuhut, menilai jika pemilihan umum (Pemilu) kepala daerah maupun presiden dikembalikan melalui DPRD (sistem tidak langsung), maka itu merupakan kemunduran demokrasi. Menurutnya, mewacanakan untuk mengubah sistem pemilihan langsung menjadi tidak langsung merupakan pola pikir mundur. Indra Muda Hutasuhut, menyampaikan pendapatnya kepada Waspada, Selasa (19/11), saat menanggapi adanya dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, untuk merevisi sistem Pemilu di Indonesia. Salah satu wacananya adalah mengembalikan sitem Pemilu kepala daerah dan presiden kepada DPRD dan DPR. Dia menilai, wacana tersebut adalah sebuah kemunduran. Itu sama artinya kembali ke zaman Orde Baru. Semasa Orde Baru, pemilihan kepala daerah dan kepala negara berlangsung secara tidak langsung. Presiden dan wakil presiden dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat, gubernur oleh DPRD Provinsi, wali kota dan bupati dipilih oleh DPR Kabupaten/Kota. Namun setelah era reformasi, segalanya berubah. Semua jabatan tadi dipilih langsung oleh rakyat. Indra Muda Hutasuhut, mengaku sepakat pelaksanaan pemilihan kepala daerah secara langsung wajib dievaluasi dan diperbaiki. Tetapi bukan merubah skema pemilihan dari langsung menjadi tidak langsung. Kata Indra, perbaikan sistem dan aturan pemilihan diperbaiki dan disederhanakan benar, namun harus dipahami, pemilihan kepala daerah langsung muncul karena pemilihan oleh DPRD dianggap tidak mewakili aspirasi masyarakat. ‘’Kenapa kemudian kembali lagi ke sistem itu?’’ tanyanya. Karena itu, menurut Indra, mengembalikan pemilihan sistem Pemilu kepala daerah langsung menjadi tidak langsung merupakan kemunduran berdemokrasi di Indonesia. Evaluasi sistem atau undang-undang agar tidak ada celah melakukan pelanggaran, memang sebuah keharusan. Tapi, katanya, jangan sampai evaluasi meluas menjadi sebuah kesimpulannya Pilkada kembali melalui DPRD. “Penguatan sistem dan evaluasi harus berkontribusi memperbaiki sistem pemilihan langsung , bukan merubanya jadi tidak langsung, “ katanya Jadi, sambungnya, alasan evaluasinya untuk mengembalikan pilkada ke DPRD , ini pemikiran mundur dan harus ditolak. Dia mengatakan, banyaknya kelemahan pelaksanaan pilkada lansung selama ini memang harus dievaluasi. Seperti biaya politik yang tinggi dan politik uang. Namun, jangan lupa, katanya, ini tidak lepas dari empat faktor yaitu kerangka hukum yang memang belum berkontribusi di dalam menciptakan kompetisi pilkada langsung. Kemudian manajemen pilkada yang masih menyebabkan politik biaya tinggi, penegakan hukum yang belum sepenuhnya efektif dan kelembagaan partai politik yang masih membuka ruang kompetisi yang tidak setara.(m49)

Prananda SP Pimpin Bapillu Partai NasDem MEDAN (Waspada): Ketua Garda Pemuda NasDem, Prananda Surya Paloh dipilih menjadi Ketua Koordinasi Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) NasDem. Garda Pemuda NasDem dipastikan akan menjadi ujung tombak di Pilkada 2020 dan Pemilu. Hal itu disampaikan Ketua Garda Pemuda NasDem Sumut, Defri Noval Pasaribu, bari-baru ini. Kata dia, ke depannya tugas kami akan semakin berat di mana harus memenangkan Pemilu dan Garda Pemuda NasDem menjadi ujung tombak pada pilkada 2020 dan 2024 nanti. Dijelaskan Defri, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Korwil di tingkat provinsi hingga daerah. “Kami akan membahas mengenai adanya penambahan struktur baru di tubuh kepengurusan,” katanya. Menurut dia, dalam susunan pengurus hasil Kongres II Partai NasDem, tak kurang 40% kaum millenial mengisi posisi strategis Partai NasDem. “Hal ini membuktikan bahwa partai NasDem berpandangan visioner. Dengan mempercayakan kaum millenial untuk ikut andil dalam kemajuan partai dan kemajuan bangsa,” sebutnya. Dengan komposisi dan memberikan kesempatan bagi kaum muda, kita yakin Partai NasDem akan menjelma menjadi partai modern yang konsisten untuk Restorasi Indonesia Maju dan bekerja keras dalam mewujudkannya. (crds)

Waspada/Ist

TIGA pelajar berprestasi, didampingi Wagubsu Musa Rajekshah, disambut di Bandara Kuala Namu, usai mengikuti kompetisi Word Scholars’s Cup Tournament of Champion (ToC), di Amerika Serikat.

Wagubsu Bangga Pelajar Sumut Berprestasi Di AS MEDAN (Waspada): Sebagai orangtua, Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), mengaku bangga. Karena putrinya Fakhira Nailashah, memperoleh medali emas pada Word Scholars’s Cup Tournament of Champion (ToC). Kegiatan yang dilaksanakan di Yale University, Amereka Serikat (AS) itu, berlangsung dari 8 – 13 November 2019. Fakhira Nailashah, merupakan satu dari tiga pelajar Sumut yang mengikuti event ToC, bersama Bramasto R. Prasojo dan Iradatin. Mereka merupakan pelajar dari Chandra Kumala School (CKS) dan Singapore Intercultural School (SIS) Medan. Prestasi yang mereka raih adalah tiga medali emas dan empat medali perak. World Scholars’s Cup, adalah merupakan kompetisi internasional bergengsi yang terselenggara sejak tahun 2006. Adapun bidang yang diujikan pada kompetisi adalah sains, literatur atau sastra, seni dan musik, sejarah, ilmu sosial, dan spesial area. Bentuk kompetisi dilakukan dengan debat, cerdas cermat, lomba kepenulisan, penampilan, dan lainnya. Wagubsu Ijeck, turut hadir dan menyaksikan langsung jalannya pertandingan di AS. Dia beserta rombongan, tiba kembali di tanah air pada Senin (18/11) malam. Sejumlah pejabat Pemprovsu dan pihak sekolah, menyambut kedatangan mereka di Bandara Kuala Namu. Kepada wartawan, Ijeck, menyebutkan warga Sumut patut merasa bangga atas prestasi yang

raih oleh sejumlah pelajar yang mengikuti kompetisi di tingkat internasional. ‘’Sebagai orangtua saya tentu bangga, dan sebagai pemerintah saya lebih bangga lagi, lantaran anakanak Sumut prestasi dan mental kompetisinya sudah di level dunia,” ucapnya. Karena menghadiri langsung jalannya pertandingan, Ijeck, mengaku mengetahui kalau World Scholars’s Cup tidak melulu terbatas hanya perihal kompetisi akademik. Lebih dari itu, juga banyak aspek penting lainnya yang memberi dampak positif bagi para pelajar. Misalnya, kemampuan berkomunikasi dengan ragam kultur, ajang untuk unjuk kreativitas, menampilkan atau promosi negara asal, dan lainnya. “Diikuti lebih dari 60 negara dengan jumlah delegasi mencapai ribuan siswa dan pengunjung, sangat berdampak tentunya mengasah mental dan kepercayaan diri anak-anak muda. Kemudian, juga menjadi ajang untuk memperkenalkan dan promosi Sumut pada acara Cultural Night yang digelar. Banyak orang luar yang berminat dan ingin tahu tentang Sumut,” kata Ijeck. Sedangkan tiga pelajar berprestasi Fakhira Nailashah, Bramasto R. Prasojo, dan Iradatin, mengaku pengalaman mengikuti World Scholars’s Cup ToC sangat berkesan. “Mudah-mudahan ke depannya banyak pelajar lain yang ikut berpartisipasi pada kompetisi ini, dan tentunya mengharumkan nama daerah kita Provinsi Sumut,” ujar Bramasto. (m12)

Guru SD Harus Tekankan Pembelajaran Aktif MEDAN (Waspada): Para guru di sekolah dasar (SD) khususnya guru kelas 1, 2, dan 3 harus menekankan pembelajaran aktif kepada para siswanya. Demikian terungkap dari pelatihan yang digelar Tanoto Foundation (TF) kepada 29 guru SD kelas 1, 2, dan 3 di Medan, Selasa (19/11). Program Manager Tanoto Foundation Medan, TonnyV H Hasibuan mengatakan, pelatihan ini diberikan kepada guru SD di Sekolah Hangtuah 1, Hangtuah 2, Sekolah Hosanah, Sekolah RGM Besitang, dan Sekolah RGM Kota Pinang. Dalam pelatihan tersebut, kata Tonny, guru ditekankan pada konsep pembelajaran aktif. “Aktif ini maksudnya para siswa diminta untuk berinteraksi, terlibat dalam setiap diskusi sama temannya dan kelompoknya,” ujarnya kepada wartawan. Pelatihan ini juga nantinya akan ditindaklanjuti. Setelah para guru tersebut diberi pelatihan,

maka nantinya Tanoto Foundation juga akan meninjau langsung proses pengajaran para guru tersebut. “Tahun depan akan kita monitoring. Sebelumnya kita juga telah melakukan hal yang serupa,hanyasajauntukguruSDkelasatas,”katanya. Ada perbedaan melatih guru SD kelas bawah dan kelas atas. Pada guru SD kelas bawah ini, guru diminta agar membuat para siswa tetap aktif di kelas. Maupun kurikulum terus berubah, guru harus tetap bisa diminta berpikir agar para siswanya tetap aktif. “Jadi kalau untuk siswa kelas 1, 2, dan 3 ini, siswanya sudah bisa bercerita saja di depan kelas itu sudah masuk pembelajaran aktif. Mereka dilatih percaya diri untuk bercerita di kelas,” tutur Tonnya sembari berharap para guru harus bisa membuat topik lain, baik itu menggunakan properti dan lainnya untuk merespons para siswa lebih aktif. (cyn)

Pemko Bogor Belajar Cara Terapkan Bantuan Hibah MEDAN ( Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) Bogor mengunjungi Kantor Wali Kota Medan, Senin (18/11). Kedatangan mereka untuk mempelajari sekaligus minta masukan terkait pedoman penyelenggaraan pemberian dana hibah dan bantuan sosial (Bansos) yang bersumber dari APBD, khususnya terkait sistem pengelolaan keuangan, jasa dan barang. Rombongan Pemko Bogor berjumlah 20 orang dipimpin Dody Ahdiat, selaku Asisten Perekonomian. Kedatangan mereka diterima Plt. Wali Kota Medan Akhyar Nasution. diwakili Staf AhliWali Kota Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Purnama Dewi. Dody Ahdiat, mengatakan saat ini di Pemko Bogor urusan hibah dan Bansos secara teknis administrasi dikelola Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat, dan masih dijadikan debat kusir dengan Komisi Anggaran DPRD Bogor. Selama ini ungkapnya, Pemko Bogor tidak melakukan pembatasan jumlah pemberian keungan, jasa dan barang. “Kita masih menggunakan Permendagri yang lama No.32/ 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial, sehingga tidak ada pembatasan jumlah pemberian. Sejauh masih sesuai dengan pagu anggaran yang tersedia, pasti kami berikan. Jadi siapa yang lebih dulu mengajukan proposal, langsung diproses melalui OPD terkait untuk selanjutnya disetujui Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat untuk diberikan, “ jelasnya. Dengan sistem ini, terang Dody, bagi masyarakat yang lama mengajukan proposal permintaan bantuan tidak dapat lagi dibantu, karena pagu anggaran yang telah tersedia sudah habis. Atas dasar itulah lanjut Dody, mereka perlu

melakukan verifikasi dan seleksi yang lebih ketat seperti diterapkan Pemko Medan. Menanggapi hal itu, Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Purnama Dewi, menjelaskan Pemko Medan dalam penyelenggaraan bantuan sosial dan hibah telah menggunakan Permendagri yang baru, No.13/2018 dan kemudian ditindaklanjuti dengan Peraturan Wali Kota Medan No.7/2019 tentang Hibah dan Bantuan Sosial. Berdasarkan Perwal No.7/2019, jelas Purnama, setiap masyarakat maupun kelompok masyarakat yang mengajukan permohonan bantuan kepada Bagian Umum. Setelah itu Bagian Umum meneruskannya kepada BPKAD Kota Medan dan diteruskan kepada OPD terkait guna dilakukan verifikasi, baik data fisik maupun non fisik. “Setelah dinyatakan sesuai, OPD terkait kemudian mengembalikannya kepada BPKAD untuk saran dilakukan pembayaran. Atas dasar vrifikasi dari OPD terkait inilah, baru BPKAD melakukan pembayaran. Sebaliknya apabila dalam verifikasi yang dilakukan OPD terkait, permohonan yang diajukan masyarakat ataupun kelompok masyarakat tidak memenuhi persyaratan, maka bantuan ditolak dan pengajuan permohonan bantuan akan dikembalikan lagi kepada yang mengajukan,” jelas Purnama. Setelah mendengar penjelasan secara rinci dan melalui tanya jawab, rombongan Pemko Bogor akhirnya paham dengan penerapan bantuan hibah dan Bansos yang dilakukan Pemko Medan selama ini. Sebagai penguatan mereka untuk menerapkan hal itu di Kota Bogor, Dody minta diberikan fotocopy Surat Keputusan Perwal No.7/2019 tersebut. (m50)

Waspada/ME Ginting

STAF Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Purnama Dewi, menerima cindera mata dari Pemko Bogor.


Medan Metropolitan Sempat Ditolak, Pelaku Bom Akhirnya Dikebumikan

WASPADA

B2

Keluarga Minta Maaf MEDAN (Waspada): Keluarga Rabial Muslim Nasution pelaku bom bunuh diri menyampaikan permohonan maaf kepada korban luka-luka, pemerintah dan masyarakat. “Saya mewakili pihak keluarga (pelaku) mohon maaf sebesar-besarnya terutama kepada keluarga korban, pemerintah dan seluruh masyarakat kalau almarhum sudah melakukan

hal yang tidak benar. Semoga ini tidak terulangi lagi,” kata Ardiansyah Putra Kepala Lingkungan III Kelurahan Sei Putih Barat Kecamatan Medan Petisah, Senin (18/11) malam. Pernyataan ini disampaikan usai penguburan pelaku bom bunuh diri dikebumikan di TPU Sei Sikambing D, Jl. Gatot Subroto Medan. Pihak keluarga menyampaikan sangat menyayangkan perbuatan teror yang dilakukan almarhum. “Sangat

menyayangkan jalan yang diambilnya,” katanya di lokasi pemakaman. Kendati begitu selama tinggal di Jl. Jangka, almarhum yang akrab disapa Dedek ini dikenal baik di lingkungannya. “Dia berubah setelah berumah tangga,” ujar Ardiansyah. Oleh karenanya, warga Jl. Jangka membantu prosesi pemakaman almarhum yang berlangsung Senin malam hari tadi. Terlihat puluhan warga ramai memadati lokasi TPU Sei Sikambing Medan. Tanpa Penolakan Sementara itu ditempat

terisah, tanpa adanya penolakan dari warga, jenazah terduga jaringan teroris Khairuddin ,36, dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) Canang Kering Kelurahan Belawan Sicanang, Medan Belawan, Selasa (19/11). Sebelum dikebumikan, jenazah Khairuddin dibawa dari Rumah Sakit Bhayangkara Medan dengan menggunakan mobil ambulan. Sesampainya di lokasi TPU Canang Kering, jenazah langsung diturunkan dan dimasukkan ke dalam keranda. Selanjutnya, jenazah langsung dimasukkan ke liang lahat disaksikan Kapolres Pelabuhan Belawan AKBK Ikhwan Lubis dan sejumlah personil Polri dan TNI lainnya serta sejumlah warga masyarakat. Penguburan jenazah terduga kawanan teroris itu berjalan lancar dan mendapat pengawalan ketat dari aparat Kepolisian dan TNI. Bahkan tidak ada reaksi penolakan dari sekelompok orang meskipun beberapa hari sebelumnya sempat beredar spanduk yang berisikan; masyarakat Kota Belawan menolak penguburan jasad terduga jaringan teroris bom bunuh diri. Tidak seperti saat penguburan jenazah terduga pelaku bom bunuh diri Rabbiul Muslim Nasution di TPU Sei Sikambing Medan sempat adanya

penolakan dari sekelompok orang namun penguburan jenazah terduga pelaku bom bunuh diri itu akhirnya terlaksana juga. Sebagaimana diketahui, Khairuddin diketahui tewas tertembak dalam kontak senjata dengan petugas Densus 88 Mabes Polri dan Poldasu saat hendak ditangkap di kawasan jalan raya Desa Kotadatar, Kecamatan Hamparanperak, Sabtu (16/11). Selain Khairuddin, seorang lagi temannya juga tewas ditembak saat terjadinya penyergapan terhadap jaringan terduga pelaku bom bunuh diri. Penyergapan terhadap jaringan teroris terjadi pasca aksi bom bunuh diri yang diduga dilakukan oleh Rabbiul Muslim Nasution Rabu (13/11) di markas Polrestabes Medan Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis mengimbau warga masyarakat agar mengikuti pengajian di masjid-masjid dan bukan di tempat tertutup. “Masyarakat jangan mengikuti pengajian di tempat yang tertutup. Pengajian harus dilaksanakan di dalam masjid,” imbau AKBP Ikhwan seraya mengucapkan terimakasih kepada para warga karena proses penguburan terhadap jenazah Khairuddin berjalan lancar.(m39/h04)

BAP 4 Pencuri Rp1,6 M P-21 yakni NS, 36, warga Jl. Sigalingging, Desa Parbuluan IV, Kec. Parbuluan, Kab. Dairi, NDS alias N, 41, warga Jl. Lintas DuriPekan Baru, Kec. Bengkalis Riau, MHS alias M, 22, warga Jl. Lintong Ni Huta, Kec. Siborongborong, Kab. Humbahas, IHN alias I, 39, warga Jl.Beringin, Kec. Medan Helvetian. Terus diburu Sementara itu, dua otak pelaku pencurian Rp1,6 masih dalam pengejaran.”Masih terus diburu di berbagai lokasi,” kata Kasat.Selain mencari pelaku di sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyiannya, Polri juga mengimbau kepada kedua pelaku yakni T dan P segera menyerahkan diri. “Serahkan diri sebelum diambil tindakan tegas terukur karena Polri terus melakukan

pencarian terhadap setiap pelaku kejahatan,” tegas Kompol Eko Hartanto.Sebelumnya, Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto menegaskan, pencuri uang Rp1,6 miliar di kantor Gubsu merupakan komplotan perampok antarprovinsi. “Sebelum beraksi di halaman kantor Gubsu, komplotan ini melakukan aksi serupa di parkiran USU dengan menggasak uang Rp150 juta,” jelas Kapolrestabes.Dijelaskannya, modus para pelaku dengan mengintai (membuntuti) para korban (nasabah) yang keluar dari bank dengan menggunakan dua mobil dan sepedamotor. Hasil penyelidikan, petugas mengantongi 6 nama dengan tugas dan peran masing-masing. Selanjutnya, pihaknya menangkap 4 tersangka dan dua pelaku masih diburon.(m39)

Keluarga Besar BPPDRSU Peringati Maulid Nabi Dan Santuni Anak Yatim MEDAN (Waspada): Keluarga besar Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi Sumatera Utara (BPPDRSU) memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H/2019 M, serta memberikan santunan kepada 40 anak yatim dari Panti Asuhan Ade Irma Suryani Nasution, di aula kantor BPPDRSU Jl. Serbaguna Helvetia Medan, Selasa (19/11). Plt Sekretaris Erizal SSos, yang membacakan amant tertulis Kepala BPPDRSU mengatakan, Maulild Nabi berarti kita memperingati hari kelahiran Rasulullah SAW, yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah ke alam perubahan yang sangat besar kepada kehidupan kita umat Islam. “Yaitu perubahan yang membawa kita ke alam yang lebih baik dari sebelum kelahiran Rasulullah dan semua itu harus kita syukuri sebagai umatnya.

Alhamudillah, selain kita dapat berkumpul baik sesama ASN dilingkungan BPPDRS antara lain Ka UPT, Kabid, serta pimpinan dan staf, kita juga dapat berbagi kepada anak-anak Panti Asuhan Ade Irma Suryani Nasution dengan memberikan bingkisan dan sejumlah uang tunai,” ujar Erizal didampingi H Jumani SSos, dan Nona Novidalisma SS. Sementara itu, Ketua PHBI BPPDRSU H Saiful Bahri melaporkan, kegiatan ini merupakan program rutin bagi keluarga besar BPPDRSU setiap tahunnya yang mendapat dukungan dari Kepala BPPDRSU. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya PHBI BPPDRSU juga mengadakan peringatan Israk Mikraj, halal bi halal, tepung tawar haji, pengajian setiap hari Kamis, dan lain-lain yang sifatnya pembinaan rohani serta sekaligus syiar agama Islam.

“Semoga ke depan kita tetap dapat melaksanakan kegiatan keagamaan yang lebih baik lagi dan dapat mengembangkan syiar Islam lebih luas. Serta semoga kita semua diberi kesehatan, keselamatan dan keberkahan dari Allah SWT. Sedangkan tausyiah disampaikan oleh Prof Dr H Muzakir MA, yang mengatakan, mencontoh keteladan Nabi Muhammad, baik dalam beribadah dan berperilaku akhlaqulkarimah, merupakan harga mati bagi umat muslim. Maka diimbau, umat muslim agar rajin menghadiri majelis taklim, majalis zikir, serta pengajian-pengajian karena tempat ini disebut sebagai kebun-kebun surga. Acara diakhiri dengan pembacaan doa dipimpin Ustadz H muzakir dan makan bersama serta hiburan musik bernuansa Islami dari BPPDRSU. (cwan)

Waspada/Ist

PETUGAS PTPN II dan polisi menggunakan alat berat melakukan okupasi lahan PTPN II Sei Semayang.

Polrestabes Amankan Okupasi Lahan PTPN II MEDAN (Waspada): Tim PTPN II dibantu Polrestabes Medan melakukan okupasi/ pembersihan lahan menggunakan 25 unit traktor di lahan kebun PTPN II Kebun Sei Semayang dengan luas 150 hektar di Desa Namorube Julu, Kec. Kutalimbaru dengan No. HGU 55, Senin (18/11). Pembersihan lahan dipimpin Kabag Ops Polrestabes Medan, AKBP Romadhoni Sutardjo, SIK ini dimulai pukul 11:15 WIB. Dua jam kemudian, tepatnya pukul 12:15WIB, para pekerja istirahat makan siang. “Selama kegiatan pembersihan lahan berlangsung tidak ada perlawanan baik pihak penggarap/perorangan maupun yang

mengatasnamakan kelompok tani di objek lokasi,” kata Kasubbag Humas Polrestabes Medan Kompol E.N. Saragih. Hingga pukul 17:00 WIB, kegiatan okupasi /pembersihan lahan PTPN II Sei Semayang selesai dilaksanakan dan berjalan dengan aman dan kondusif. “Selanjutnya kegiatan dilanjutkan, Selasa (19/11) sekira pukul 09:00 WIB,” tambah Saragih. Pada okupasi ini turut didampingi Danyon A Sat Brimobdasu AKBP Boy Siregar, Dandim 0204/DS Letkol Syamsul, Kasat Sabhara Polrestabes Medan, AKBP Sony Wilfrid Siregar, Wakasat Sabhara Polrestabes Medan, Kompol Azuar S.H, dan Kasubbag Humas Polrestabes Medan Kompol E.N. Saragih. (m39)

Pemilik 100 Butir Ekstasi Dituntut 22 Tahun

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

SUASANA penguburan diduga teroris Khairuddin di TPU Canang Medan Belawan, Selasa (19/11), disaksikan Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis dan sejumlah warga masyarakat.

MEDAN (Waspada): Berkas empat tersangka pencuri uang Pemprovsu senilai Rp1,6 miliar dinyatakan lengkap (P-21) olehKejaksaan.ReskrimUnitPidum Polrestabes Medan segera menyerahkan tersangka ke Jaksa. “Iya kemarin dinyatakan P21 berkasnya oleh Kejaksaan,” kata Kasat Reskrim Kompol Eko Hartanto didampingi Kanit Pidum Iptu Said Husein, Selasa (19/11). Dijelaskan, berkas P-21 kita jemput dari Jaksa, Senin (18/ 11). “Alhamdulillah berkas tidak bolak balik. Sekali kita kirim ke Jaksa langsung dinyatakan lengkap atau P21,” kata Said Husein. Sekarang ini, sambungnya, tinggal persiapan penyidik kapan empat tersangka pencurian Rp1,6 miliar uang Pemprovsu diserahkan ke Jaksa,” jelasnya.Berkas 4 tersangka

Rabu 20 November 2019

Waspada/Ist

SUASANA pemakaman pelaku bom di TPU Sei Sikambing.

Boydo HK Panjaitan: Pembuang Bangkai Babi Tak Punya Perasaan MEDAN (Waspada): Pernyataan Plt Wali Kota Medan, Akhyar Nasution , terkait persoalan bangkai babi, seharusnya tidak dipermasalahkan. Perasaan emosi dan keletihan akibat banyaknya pekerjaan bisa saja membuat PltWali Kota Medan berkata seperti itu, mantan anggota DPRD Medan, Boydo HK Panjaitan SH kepada wartawan, Selasa (19/11) di Medan. Ia mengaku memahami apa yang dilontarkan Akhyar Nasution, merupakan puncak kekecewaan akibat banyaknya babi yang dibuang ke sungai dan jalan. Boydo melihat permasalahan pembuangan bangkai babi tersebut sudah sangat di luar kewajaran. “Ini puncak kekecewaan, ada yang dibuang ke sungai, ada pula yang dibuang ke jalan,” jelasnya seraya mengatakan kalau beban Akhyar Nasution sekarang semakin besar. Ditambahkannya, Akhyar selaku Plt Wali Kota Medan juga adalah manusia yang memiliki kekurangan. Apalagi, sambungnya, dalam kondisi letih, bisa saja terucap apa saja tanpa disadarinya. Setidaknya, hal itu jangan dijadikan patokan terhadapnya. Lebih baik, seluruh masyarakat Kota Medan melihat kinerjanya selama ini. Terlebih setelah menjadi Plt , Akhyar selalu turun ke lapangan untuk menyelesaikan persoalan rakyat, baik itu tentang bangkai babi, drainase, jalan dan lainnya,” ujarnya. Boydo menyebutkan, pada dasarnya orang yang membuang bangkai babi sembarangan sama dengan yang dibuangnya itu. Karena babi juga tidak punya pikiran dan seenaknya saja berprilaku,” kesalnya lagi. Memang kalau dasarnya punya hati nurani, seharusnya para pelaku tidak membuang babi ke sungai yang pada dasarnya masih dipakai masyarakat lain. “Apalagi babi yang dibuang ke sungai itu, bisa mencemari air yang mengalir di Kota Medan ini,” ujar anggota DPRD Medan periode 2014-2019 itu. Katanya, para pembuang bangkai babi itu sebenarnya sudah tidak punya perasaan dan tidak memikirkan orang lain. Dengan membuang bangkai babi ke sungai atau ke pinggir jalan, itu namanya mencemari lingkungan. Saat beternak babi, para peternak banyak yang tidak memikirkan warga sekitar. Bahkan saat panen ternaknya, munkin saja para tetangga tidak mendapatkan apapun dari peternak. Namun saat ternaknya mati, dengan seenak perutnya, peternak membuang ke sungai dan ke pinggir jalan. Dengan alasan apapun seharunya para peternak tidak boleh membuang bangkainya ke sungai,”tegasnya. Untuk itu, katanya, warga khususnya para peternak yang saat ini mengalami musibah ternaknya banyak mati, agar tidak mencemari lingkungan dengan membuangnya ke sungai. “Harus ada koordinasi dengan pihak pemerintahan, agar persoalan itu bisa dicari solusinya. Misalnya dengan melakukan penguburan massal dimana pihak pemerintahan mencarikan lahan untuk mengubur bangkai ternak yang mati,” pungkasnya. (cyn)

MEDAN (Waspada): Dua terdakwa kasus menanggapi pesanan pembeli tersebut, terdakwa kepemilikan 100 butir pil ekstasi dituntut jaksa Sedo menghubungi terdakwa Hendra untuk dengan hukuman masing-masing 11 tahun menanyakan persediaan ekstasi itu. Seminggu kemudian tepatnya pada 7 Juli 2019 penjara. Kedua terdakwa yakni, Sehdo Gautama alias Sedo dan Hendra Frenky alias Hendra s e k i r a p u k u l 2 3 . 3 0 , e r d a k w a H e n d r a tampak pasrah saat mendengarkan tuntutan menghubungi terdakwa Sedo dan mengatakan yang dibacakan jaksa penuntut umum Rahmi bahwa ekstasi sudah ada dengan harga perbutirnya Rp130 ribu dari harga si penjual. Safrina. Namun kedua terdakwa menaikan harga pil “Meminta kepada majelis hakim yang mengadili perkara ini. Menghukum kedua ekstasi kepada pembeli dengan harga perbutirnya terdakwa selama 11 tahun penjara denda Rp1 Rp150 ribu apabila laku terjual sebanyak 100 butir miliar subsider 6 bulan penjara,” kata jaksa Rahmi maka akan mendapatkan masing-masing Rp1 juta. Dari penuturan terdakwa, mereka Safrina di Ruang Cakra IV, Selasa (19/11). Jaksa menilai kedua terdakwa yang mendapatkan pil ekstasi itu dari seorang merupakan warga Jl. Kapten Patimura, Gg. Sawo temannya yang bernama Dian. Kedua terdakwa Kel. Petisah Hulu, Kec.Medan Baru, Kota Medan bersama barang bukti dibawa ke kantor tersebut terbukti bersalah melanggar pasal 114 Direktorat Reserse Narkoba Polda guna proses (2) jo pasal 132 (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang penyidikan lebih lanjut.(cra) Narkotika. Usai mendengarkan pembacaan tuntutan, Hakim Ketua Dominggus Silaban menunda persidangan hingga pekan depan dengan agenda peledoi (pembelaan) dari terdakwa. Diketahui, kasus ini bermula saat terdakwa Sedo dihubungi seseorang yang akan membeli ekstasi pada bulan Juli 2019. Saat pembeli ingin memesan pil ekstasi sebanyak 200 gram, terdakwa Sedo berkata kepada pembeli bahwa Waspada/Rama Andriawan ekstasi tersebut belum ada dan akan dikabari ekstasi apabila KEDUA terdakwa saat mendengarkan pembacaan tuntutan s u d a h a d a . S e l a n j u t n y a , di PN Medan.

Dua Kurir Sabu Divonis 10 Tahun MEDAN (Waspada): Sukses beberapa kali mengantarkan pesanan sabu milik sang bandar, membuat Kurniawan alias Iwan dan Surya Darma alias Jemek ketagihan. Namun, aksi terakhir mengantarkannya ke penjara. Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (19/11) menghukum kedua kurir sabu itu dengan hukuman masing-masing 5 tahun penjara.”Menghukum kedua terdakwa masing-masing selama 5 tahun penjara dipotong masa tahanan dan denda sebesar Rp1 miliar subsider 3 bulan kurungan,” tegas Erintuah Damanik ketua Majelis Hakim. Menurut majelis hakim, perbuatan kedua terdakwa terbukti bersalah melanggar Pasal 114 (1) Jo. Pasal 132 (1) UU RI No. 35Tahun 2009Tentang Narkotika.Menanggapi putusan tersebut, baik kedua terdakwa maupun Jaksa Penuntut Umum (JPU) Asni Zahara Hasibuan yang sebelumnya menuntut masing-masing terdakwa selama 6 tahun penjara denda Rp1 miliar subsider 6 bulan kurungan sama-sama menyatakan pikir-pikir. Seperti diketahui dikutip dari dakwaan jaksa

disebutkan, pada 3 Juni 2019 sekitar pukul 11.00 terdakwa Iwan berada di rumah menerima telepon dari Amir alias Ayah Amir (belum tertangkap) untuk membantunya melakukan transaksi jual beli sabu sebanyak 200gram, dengan upah yang dijanjikan sebesar Rp4 juta.Iwan menyetujui pekerjaan itu lalu mengajak Jemek. Keduanya berhasil mengantar pesanan sabu kepada pembeli. Kemudian pada 13 Juni 2019 sekitar pukul 15.00, Iwan kembali dihubungi oleh Amir disuruh untuk mengantarkan barang contoh narkotika jenis sabu kepada pembelinya dan menerangkan pembelinya menunggu di Jl. Williem Iskandar, Medan Tembung. Iwan juga disuruh untuk melihat uang pembelinya yang berencana memesan sabu sebanyak 300 gram dengan harga per 100 gram sebesar Rp30 juta.Selanjutnya Iwan mengajak Jemek. Naas, saat keduanya menjumpai pembeli itu mereka ditangkap. Ternyata yang membeli sabu itu adalah polisi dari Polda Sumut yang melakukan penyamaran. Dari tangan keduanya, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 1,49 gram. (cra)

Diduga Korban Begal Kritis Bersimbah Darah

Waspada/Ist

PLT SEKRETARIS Erizal BPPDRSU memberikan santunan kepada anak yatim piatu dari PA Ade Irma Suryani Nasution, disela-sela peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

MEDAN (Waspada): Seorang pria berkulit putih diduga korban begal kritis bersimbah darah di Jl. Bambu II, Senin (18/11) dinihari. Poto beserta video singkat evakuasi korban pun beredar di grub-grub whatsApp milik wartawan.Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin yang dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. “Saat ini korban masih dirawat di RS Columbia dan belum bisa dimintai keterangan,” katanya. Dijelaskan, dalam kasus ini, pihaknya telah membentuk team dengan Polrestabes Medan untuk mengungkap kasus ini. “Saat ini lanjutnya, personel sudah melakukan penyidikan di lokasi,” katanya. “Bantu doa juga ya supaya cepat sembuh korbannya agar kami bisa ambil keterangannya untuk mempercepat terungkapnya kasus ini,” ungkapnya.Sementara terkait peristiwa tersebut, polisi dikabarkan telah melakukan penyelidikan.Dari informasi yang dihimpun, adapun korban berinisial HE, ia dikabarkan anak pedagang nasi ayam. Hingga kini, HE dikabarkan masih menjalani perawatan intensif di RS Columbia Asia. (m39)

Waspada/Rama Andriawan

KEDUA terdakwa mendengarkan putusan Majelis Hakim PN Medan.


Opini

WASPADA Rabu

20 November 2019

TAJUK RENCANA

Berpihaklah Pada Rakyat

W

akil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi mengatakan, aset First Travel harus dikembalikan ke jamaah yang menjadi korban penipuan. Ini disampaikannya menyusul putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) terhadap perkara penipuan dan pencucian First Travel yang justru memerintahkan aset disita negara. Selayaknya asset yang disita menjadi hak jamaah makanya harus dikembalikan. Untuk mendapatkan hak-hak jamaah kembaliWamenag akan mendorong kebijakan berpihak kepada jamaah korban First Travel. Jadi, meskipun putusan kasasi MA mengharuskan aset disita negara, pada akhirnya nanti harus diberikan kepada jamaah. Aset memang disita oleh negara, persoalannya nanti, apakah negara mengambil kebijakan mengembalikan kepada jamaah, itu yang harus dikawal pengaturannya. Setelah dilakukan, tindakan hukum oleh kejaksaan. Soal apakah akan dikembalikan ke jamaah uang hasil sita dan lelang asetnya, atau dengan cara memberangkatkan umrah Kemenag sangat mendukungnya. Intisari: Intisari: Jangan ke kas negara karena memang negara tidak dirugikan dalam kasus ini. Hemat kita, putusan Majelis Hakim ‘’Negara wajib melinPengadilan Negeri Depok menjatuhkan dungi rakyatnya, maka vonis terhadap Direktur First Travel, jangan mencari keun- Andika Surachman dan istrinya Anniesa dihukum masing-masing 20 tungan dalam kaitan Hasibuan tahun dan 18 tahun penjara. Direktur penipuan jamaah First Keuangan First Travel, Kiki Hasibuan dihukum 15 tahun penjara. PN Depok Travel’’ juga memutuskan seluruh harta First Travel bukan dikembalikan ke jamaah, melainkan dirampas oleh negara, di satu pihak harus dihormati. Namun bisa saja putusan hakim tidak berpihak kepada para korban sehingga harus ada upaya lanjutannya. Masalahnya, Humas PN Depok menegaskan, hakim telah memutuskan barang bukti dirampas untuk negara. Perkara Pidana kasus FT adalah semuanya sudah inkrah. Putusan PT Bandung dan Kasasi MA menguatkan Putusan PN Depok. Apabila ada pihak-pihak yang merasa tak puas atas putusan tersebut, dapat melakukan upaya hukum. Sebab, setiap warga negara berhak melakukan upaya hukum. Tidak hanya jamaah yang menjadi korban penipuan First Travel yang mengharapkan seluruh aset sitaan dan hasil lelang nantinya dikembalikan kepada para korban. Tapi, kuasa hukum pendiri First Travel Andika Surachman juga menyatakan, kliennya merasa tidak adil melihat aset-aset mereka dikembalikan ke negara. Harusnya asetaset itu dikembalikan kepada jamaah First Travel yang tidak jadi berangkat. Itu baru fair. Seharusnya aset-aset First Travel dikembalikan ke yang berhak, yaitu jamaah dan ke Pak Andika dan Bu Anisa jika ada sisanya. Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) juga menilai perampasan aset First Travel (FT) oleh negara tak tepat. Alasannya, negara bukan pihak yang dirugikan dalam kasus tindak pidana pencucian uang dan penggelapan tersebut. Seharusnya negara lebih mementingkan kerugian para calon jamaah umrah yang menjadi korban dari biro perjalanan ibadah tersebut. Tegasnya, negara tak boleh mengambil keuntungan dari kasus First Travel. Korban First Travel bukan hanya mengalami kerugian materiel melainkan juga imateriel dari kasus tersebut. “Korban juga mengalami penderitaan psikis akibat terpaan perundungan sosial di lingkungan karena gagal umrah atau haji. Untuk itu, LPSK memberikan sejumlah solusi atau jalan tengah agar keadilan bagi para korban First Travel terpenuhi. LPSK menyarankan agar seluruh aset First Travel yang sudah dirampas untuk negara dikembalikan ke para nasabah yang menjadi korban secara proporsional. Caranya, para nasabah yang menjadi korban tersebut melayangkan permintaan kepada Kejaksaan Agung (Kejakgung) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) agar seluruh aset yang disita tersebut dilelang dan hasilnya dikembalikan kepada para korban. Solusi kedua, opsi konstitusional dengan pengajuan permohonan pengembalian pembayaran atau restitusi kepada pelaku melalui pengadilan. Cara ini memang bakal memakan waktu lama karena memerlukan identifikasi dan verifikasi para korban yang berhak untuk mendapatkan ganti kerugian. Namun, sebagai lembaga perlindungan saksi, LPSK bersedia menjadi fasilitator dalam usaha mendata para korban yang berhak mendapatkan ganti kerugian karena kasus First Travel bilamana para korban mengajukan permohonan. Sedangkan opsi berikutnya para korban dapat meminta kepada negara lewat pengadilan agar aset yang disita tersebut digunakan untuk tujuan peribadahan lainnya seperti membangun rumah-rumah peribadahan, semisal masjid atau mushala, ataupun untuk pembangunan sarana pendidikan Islam. Masjid atau mushala yang dibangun dengan menggunakan aset itu sepenuhnya atas nama korban yang akan menjadi amal jariyah dan juga menjadi monumen bagi masyarakat untuk mengingatkan masyarakat agar tak ada lagi korban yang sama di masa-masa yang akan datang. Intinya, putusan pengadilan dan hasil lelang aset seluruhnya untuk jamaah. Negara wajib melindungi rakyatnya, maka jangan mencari keuntungan dalam kaitan penipuan jamaah umrah. +

B3 Persoalan Pokok Umat Islam Oleh Dr Masri Sitanggang Umat Islam perlu segera memperbaharui pandangan, sikap dan prilaku politiknya agar dapat mengubah keadaan

S

udah dua bulan lebih sejak diumumkan Sabtu 31 Agustus 2019, aku menunggu, berharap ada yang mengulas hasil Pemilu Legislatip 2019 dalam perspektif (kepentingan) Islam. Aku menilai dikursus soal ini menarik, mengingat suasana menjelang Pemilu begitu panas,bahkan terkesan tegang terutama di internal Umat Islam. Setidaknya, ada kajian yang bersifat evaluatif, atau bahkan kemungkinan pengaruhnya terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan. Tetapi apa yang kuharapkan tak juga muncul. Mungkin oleh para pemikir Islam hasil Pemilu Legislatip tak lagi seksi untuk diperbincangkan, Atau, mungkin juga energi umat Islam telah terkuras habis dikarenakan fokus pada drama pilpres yang berujung pada rasa kecewa. Bagiku, hasil Pemilu Legislatip ini sangat penting untuk dicermati. Sejak awal aku berpendapat, umat Islam mestinya lebih fokus pada pemenangan legislatip tenimbang pilpres. Sebab, dalam pandanganku waktu itu, sekali pun Prabowo akan memenangi kontestasi, tetapi bila di DPR RI Umat Islam kalah, Probowo akan berkoalisi dengan “grup” PDIP dan Pakta Integritas (hasil Ijtima’ Ulama II) yang ditandanganinya akan menjadi pengisi tong sampah belaka (Masri Sitanggang, Adu Cerdas Di 2019. Hr. Waspada 16/10/2018). Terbukti kemudian parta-partai Islam kalah, Probowo pun kalah dan sudah pula berkoalisi dengan PDIP grup. Sekarang tinggal menunggu bagaimana nasib umat ini lima tahun ke depan. Perolehan kursi legislatip oleh partaipartai Islam pada Pemilu 2019 berada jauh di bawah partai-partai sekuler. Jika PKB, PKS, PAN dan PPP bisa dianggap mewakili aspirasi Islam, maka total perolehan partaipartai itu hanya 171 dari 575 kursi yang ada (atau hanya 29,7 per sen), turun 4 kursi dari pemilu 2014. Atau berkurang 14,03 persen dari hasil pemilu tahun 1955 (di pemilu tahun 1955 itu, Partai Masyumi menempatkan diri sebagai pemenang ke dua (20,92 persen) dan total perolehan partaipartai Islam mencapai 43,73 persen dari total kursi yang ada). Bila kita masih membelah partai Islam itu menjadi kubu 01 dan kubu 02–dan masih menganggap yang memihak kepentingan umat Islam adalah yang berada di kubu 02 (mudah-mudahan anggapan ini tak ada lagi), maka perolehan kursi partai “pemihak kepentingan umat Islam” cuma (PAN dan PKS) 94 kursi atau 16,3 persen. Sangat memprihatinkan. Entah karena berbagai alasan, gerakan 212 belum mampu mendongkrak posisi Partai Islam di parlemen. Dengan komposisi perolehan kursi yang demikian, nasib umat Islam Indonesia ke depan sangat ditentukan oleh partai-partai pemenang pemilu : sejauh mana ia ber-

pihak ? Realitanya, selama ini, partai sekuler malah cenderung kurang berpihak pada kepentingan Umat Islam. Kalau prilaku politik partai sekuler itu konstan, maka nasib umat Islam dan Dakwah Islamiyah di masa datang akan menghadapi hari-hari yang sulit. Dengan berpatokan pada persentase penduduk Muslim Indonesia 87-an per sen dan total perolehan kursi partai Islam 29,7 per sen, berarti pada Pemilu 2019 lalu ada lebih dari 57 per sen umat islam memilih partai sekuler. Artinya, secara kasar, Umat Islam yang memilih partai Islam hanya sepertiga dari total umat Islam Indonesia. Beberapa kemungkinan penyebab mengapa dukungan umat Islam terhadap Partai Islam rendah, sekaligus juga dapat dianggap sebagai kurang berhasilnya Dakwah Islamiyah, bisa diuraikan sebagai berikut. Pertama, lemahnya seruan (dakwah) kepada umat untuk terlibat memberikan peran politiknya. Ini bisa terjadi karena kandungan materi dakwah minim dari halhal yang berkaitan dengan politik Islam. Artinya, bab yang membahas soal-soal muamalah-politik masih sangat kecil, jauh tertinggal dari materi dakwah yang berkaitan dengan ibadah mahdhoh. Dakwah Islamiyah masih didominasi oleh materi pahala dan dosa serta amalan seputar ruang kerja dan kamar mandi. Belum serius beranjak ke materi “liyudzhirohu ‘alad dieni kullihi”, memnangkan Islam terhadap semua sistem yang ada. Kedua, sikap politik mengambang ormas-ormas Islam. Ormas-oramas Islam merupakan representasi (bahkan mungkin benteng) masyarakat Islam. Setiapkali menghadapi Pemilu, Ormas-oramas Islam tampak seperti gamang dalam menentukan sikap politiknya. Mereka seperti menghindar dari kecenderungan kepada partai Islam tertentu. Para pengurusnya lebih suka bersikap mengambil jarak yang sama terhadap semua partai, baik terhadap yang sekuler maupun yang Islam. Mereka lebih suka membiarkan anggotanya menjadi massa mengambang dan bahkan membiarkan berkecenderungan ke partai sekuler. Lebih dari itu, ada juga Ormas Islam yang bangga jika ada kadernya menjadi anggota dewan dari berbagai partai (baik sekuler maupun Islam). Ini memang terasa sedikit ambivalen. Di satu sisi, Ormas Islam didirikan sebagai alat perjuangan “ijjah Islam wal Muslimin”, mengangkat martabat kemulian Islam dan Umat Islam–melalui tema sentral “amar ma’ruf nahi munkar”. Namun di sisi lain kurang berani mengambil resiko dalam menentukan sikap politik. Tidak berani secara terbuka membela Partai Islam. Andai saja Ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, Persis, Al-Irsyad, Al- Washliyah, Hidayatullah dan ratusan Ormas Islam lainnya (kecuali under bow partai

Peran Pendidikan penting bagi suatu bangsa. Berkaitan dengan pendidikan, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia, sepakat mengawal penerapan Pendidikan berkarakter Pancasila. Hal itu dinyatakan dalam Rapat Kerja Nasional. Para Bupati sepakat, bahwa di luar berbagai dinamika pembangunan terkait persoalan ekonomi yang tidak kalah penting adalah menciptakan SDM berkarakter Pancasila, toleran, dan menjaga Kebhinekaan. Bupati dan pemerintah kabupaten se-Indonesia berwenang mengelola lebih dari 35 juta SD dan SMP, belum termasuk MTs dan MI yang perlu berkolaborasi dengan Kementrian Agama. Mereka adalah calon generasi penerus bangsa yang perlu dipastikan dididik dengan paradigma Pancasila dan menghargai Kebhinekaan di tengah ancaman radikalisme saat ini. Oleh karena itu, kita punya SDM unggul yang tidak hanya jago teknologi, jago sains, jago sastra, jago matematika, tapi juga toleran, menghargai perbedaan, merayakan keragamaan Indonesia. Sesuai dengan visi besar pemerintah pusat yang bakal fokus ke pembangunan SDM, pemerintah kabupaten menyiapkan respons kebijakan penguat dan pendamping dari kebijakan pemerintah pusat. Tentu saja dalam batas kewenangan yang dimiliki pemerintah kabupaten. Para Bupati, bukan sekedar mengawal perbaikan sekolah. Bupati seluruh Indonesia, serius dalam mengawal pendidikan berkarakter Pancasila. Itu karena ada data-data yang mengkhawatirkan di generasi muda kita terkait pandangan mereka terhadap nasionalisme. Maka para bupati ini segera rutin bertemu dengan kepala sekolah SD, SMP, para pelajar, mengajak guru-guru sejarah untuk membangun perspektif kesejarahan nasionalisme bahwa bangsa ini dibangun dalam spirit merayakan seluruh perbedaan agama, budaya, suku, dan sebagainya. Karena itu, kita harus menanamkan Pancasila ke generasi milenial dengan cara memperkenalkan kembali nilai Pancasila kepada generasi milenial, yaitu Sekolah Pancasila yang disesuaikan dengan pekembangan zaman. Sekolah ini untuk memancing kepedulian generasi milenial agar menjaga Pancasila sebagai dasar negara dan bermedia sosial secara bijak. Tak hanya itu, para peserta juga diharapkan dapat menerapkan dan menyebarkan nilai-nilai Pancasila melalui media sosial. Misalnya, membuat konten-konten positif yang mencerahkan. Kita hanya memacu anak muda untuk menerapkan nilai Pancasila secara sederhana. Materinya sederhana, tidak terlalu rumit harus menghafalkan 36 butir Pancasila. Para peserta nantinya hanya cukup membiasakan diri menjalankan pikiran dan memainkan jemarinya dengan membuat konten-konten menarik namun positif, dan di dalamnya tertuang nilai-nilai Pancasila. Setelah ikut kegiatan ini peserta harus update status, ngevlog tentang nilai Pancasila dan membuat konten tentang Pancasila. Nabila Dwi Syahputri Mahasiswa PIAUD, UIN SU

dapat tempat secara wajar dan proporsional dalam pembangunan bangsa. Sebaliknya, gagasan-gagasan yang berseberangan dengan nilai-nilai Keislaman justru mendapat tempat. Islam phobia tampak tumbuh kian subur, persis seperti masa-masa penjajah Portugis dan Belanda kala itu, di mana Islam dan Ummat Islam dicuriagai dan dibatasi ruang geraknya. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia seperti kehilangan makna karena kesenjangan sosial kian lebar dan dalam. Kondisi ekonomi bangsa Indonesia sangat timpang, baik dari sisi pendapatan maupun penguasaan aset-aset ekonomi. Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya yang secara konstitusi seharusnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesarbesarnya untuk kemakmuran rakyat ternyata hanya dinikmati kelompok tertentu. Umat Islam–meski merupakan warga mayoritas dan yang paling bertanggungjawab terhadap lahirnya bangsa Indonesia ini, hanya menguasai 12 persen perekonomian Indonesia. Itu pun terbatas pada mengelola ekonomi mikro. Umat Islam perlu segera memperbaharui pandangan, sikap dan prilaku politiknya agar dapat mengubah keadaan. Upaya membentuk partai pelanjut perjuangan Masyumi, partai yang merupakan representasi–dan karenanya didukung oleh, Ormas-ormas Islam adalah langkah cerdas. Kehadiran partai ini terasa semakin penting dan mendesak. Sebab, sebagaimana telah diutarakan di atas, sesungguhnya persoalan pokok dan mendasar umat Islam saat ini adalah kekalahan di bidang politik. Ada pun persoalan-persolan lain–semisal ketimpangan ekonomi, perlakuan yang terasa tidak adil, pelecehan nilai-nilai Islam dan semacamnya—itu adalah dampak belaka dari ketiadaan kekuatan politik umat Islam. Dampak dari kekalahan politik. Andaikata umat Islam memiliki kekuatan politik, persoalan-persoalan semacam itu dengan mudah ditangani, atau malah tidak akan pernah muncul. Karena itu umat Islam harus merebut kekuatan politik, sebagaimana yang diputuskan dalam Kongres Umat Islam Sumatera Utara 31 Maret-1 April 2018. Ormas-ormas Islam harus bersama-sama, bahu-membahu, membangun dan membesarkan partai yang diharapkan menjadi pelanjut perjuangan Masyumi ini. Sementara itu, partai partai Islam yang sekarang ada jangan melihat kelahiran Partai Islam baru sebagai saingan. Jadikanlah ia sebagai saudara satu tim yang akan mengajak 57 per sen lebih umat Islam yang ada di partai sekuler untuk pulang ke rumah sendiri. Inilah jalan yang memungkinkan nasib umat Islam Indonesia ke depan tidak semakin suram. Waalahu a’lam bisshawab.

Penulis adalah Ketua Umum Gerakan Islam Pengawal NKRI (GIP-NKRI), Wakil Ketua Bidang Ideologi Majelis Permusyawaratan Pribumi Indonesia (MPPI).

Memaknai Hari Ayah Oleh Riduan Situmorang

Menanamkan Pancasila Ke Generasi Milenial

sekuler) punya komitmen yang sama untuk membesarkan Partai Islam, peta politik Indonesia sangat mungkin berubah. Kisah sukseh Masyumi di tahun 1955 akan terulang dan mungkin lebih dari itu. Ketiga, pilihgan strategi “menjadi garam” yang memberi rasa tanpa merubah warna atau “merubah dari dalam”. Strategi ini sejalan dengan selogan “Islam Yes Partai Islam No”-nya Nurcholis Majid. Pilihan strategi ini akhirnya lebih medorong umat Islam masuk dan membesarkan partai sekuler tenimbang Partai Islam. Sepanjang 21 tahun perjalanan reformasi, posisi politik umat Islam kian terpinggirkan. Partai-partai sekuler bukannya semakin mendekat kepada Islam, malahan ideologi sekulernya semakin kental. Itu artinya, strategi garam yang dicoba oleh politisi Islam gagal total dan harus ditinjau ulang. Pada masa Orde Baru, di mana partai hanya ada tiga –PPP, Golkar dan PDI— dan Golkar jadi partai penguasa, dengan model demokrasi “ala Orba”, strategi “menjadi garam” berpeluang besar untuk berhasil. Para politisi Islam ramai-ramai masuk ke Golkar. Meski perlahan, mereka mampu mewarnai Golkar sehingga muncul era ijo royo-royo. Pada era reformasi ini, strategi garam, merubah dari dalam, gagal total. Ini disebabkan oleh karena Indonesia menerapkan demokrasi kapitalis-libarelis. Partai-partai sekuler lebih mirip sebuah perusahaan keluarga atau dinasti. Kebijakan partai lebih pada apa maunya “pemilik” dari pada kecerdasan dan kearifan para pengurus yang tidak punya “saham” di partai. Artinya, tidak diprlukan garam di situ. Keempat, Partai-partai Islam yang ada belum mampu menjadi penyalur asprisai umat Islam Indonesia. Sebahagian besar Umat Islam belum merasa terwakili dengan partai-partai Islam yang ada. Lebih dari itu, sebahagian besar umat Islam (57 persen) menilai partai Islam yang ada sekarang ini tidak berbeda nyata dengan partai-partai sekuler. Itulah yang mendorong mereka untuk lebih memilih partai sekuler. Kita mungkin menyebutnya sebagai alasan pragmatis. Di lain pihak, partai-partai Islam dalam programnya terkesan saling berebut konstituen yang sama dengan menjadikan partai Islam lainnya sebagai musuh. Sangat kurang upaya merebut suara 57 persen umat Islam yang memilih partai sekuler, memanggil mereka pulang ke rumah sendiri. Sejak bubarnya Partai Islam Masyumi tahun 1960, umat islam di gelanggang politik nyata semakin terpinggirkan. Total perolehan kursi DPR RI oleh partai partai Islam, dari Pemilu ke Pemilu sesudahnya, tak pernah menyamai perolehan kursi di tahun 1955. Hal ini berdampak besar terhadap arah pembangunan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ketuhanan “Yang Maha Esa”, sebagai pengganti tujuh kata “dengan kewajiban menjalankan Syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” dalam Piagam Jakarta, ternyata tidak secara sungguh-sungguh dijadikan dasar bagi pembangunan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan nasional. Islam dan Umat Islam tidak men-

Kaum ibu yang tersadar perlunya momen khusus seperti hari peringatan untuk ayah. Pertanyaannya, mengapa justru kaum ibu yang memperjuangkannya?

H

ari-hari peringatan sudah banyak ditentukan. Pada bulan November ini saja, kita mempunyai dua belas hari peringatan, salah satunya adalah hari Ayah Nasional yang kita peringati tanggal 12 November kemarin. Namun, apa sebenarnya urgensi hari-hari peringatan tersebut. Apakah pula semua orang ingat akan hari peringatan? Apakah kaum yang diperingati oleh si hari, dalam hal ini, misalnya ayah, juga ingat, terutama peduli dan mampu memberi maknanya bagi setiap kaum? Sebagaimana hari-hari peringatan sepele lainnya, begitu pulalah hari Ayah. Dia memang sudah menjadi arsip nasional, tetapi banyak orang yang tak hirau, bahkan si ayah sendiri lupa bahwa tanggal itu merupakan harinya. Mengapa lupa dan mengapa diperingati? Mungkin jawaban kanakkanaknya, ya, supaya tidak lupa. Lalu, adakah ruginya jika sampai lupa, bahkan tak pernah tahu? Jawabannya bisa panjang, apalagi bila dari pihak yang berkepentingan. Bingkai kesadaran historis pasti dikedepankan.Tetapi sekali lagi, apa urgensi hari peringatan tersebut? Punya Kalender Sendiri Jika suatu hari peringatan itu berlingkup nasional misalnya, dapatlah diandaikan bahwa yang berkepentingan bukan hanya pihak yang merayakannya. Misalnya 12 November sebagai hari Ayah. Ini bukan soal istilah apa bedanya "ayah-tiri", "ayahmudah", dan "ayah-tua" dan sebagainya. Ini pula bukan soal, apakah yang tidak memperingati pantas untuk ikut pada euforia peringatan atau tidak. Ini soal apa maknanya bagi masyarakat. Boleh saja ternyata survei mengatakan masyarakat (ibu) banyak butuh ayah yang baik. Tapi, apakah masalahnya berhenti pada masalah butuh? Tidakkah lebih baik, misalnya, jika kita sampai pada pemikiran bagaimana memenuhi hal yang butuh tersebut? Ya, sederet pertanyaan itu perlu ditanyakan, apalagi peringatan hari Ayah bukan karena kepentingan kedinasan seperti hari Guru misalnya. Hari Ayah ini ada karena kesadaran adab gaul mondial. Artinya, ini

terjadi bukan karena kepentingan, melainkan karena kebutuhan. Hal itu boleh diserupakan dengan peristiwa 7 September di mana khalayak ramai memperingati satu dasawarsa hari wafatnya pejuang hak asasi manusia, Munir Said Thalib, yang meninggal dalam penerbangan Jakarta-Amsterdam. Dengan kata lain, publik punya kalender sendiri karena punya kesadaran atas kebutuhan sendiri. Maka, ketika ibu-ibu di Solo memperingati hari Ibu pada tahun 2004 silam, mereka tersadar, bahwa yang perlu, apalagi dibutuhkan bukan hanya ibu, melainkan juga ayah, anak, yang utuhnya membentuk keluarga. Artinya, kaum ibu yang tersadar perlunya momen khusus seperti hari peringatan untuk ayah. Pertanyaannya, mengapa justru kaum ibu yang memperjuangkannya? Ada dua jawaban yang mungkin. Pertama, sebagai perayaan atas sudah berhasilnya ayah atau, kedua, sebagai perjuangan—sebenarnya kritik halus—supaya kaum ayah bertindak benar-benar sebagai ayah yang mengayomi, melindungi, dan mengasihi. Hal itu perlu karena mereka juga butuh ayah yang hebat dan tentu saja bersahabat. Hal itu dapat kita lihat dari semboyan pendeklarasiannya pada tahun 2006 silam: "Semoga Bapak Bijak, Ayah Sehat, Papah Jaya". Semboyan itulah yang menjadi jangkar, bingkai, dan harapan. Masalahnya, apakah bapak sudah bijak, ayah sudah sehat, dan papah sudah jaya? Beragam jawaban boleh dikirimkan. Akan tetapi, semboyan itu merupakan harapan. Dia masih konstruksi yang abstrak yang masih butuh diperjuangkan. Maka, inti dari hari raya itu sebenarnya bukan sekadar sensasi, melainkan sebuah kesadaran massal untuk mengejar esensi. Hari peringatan itu pun tidak berhenti pada aspek memperingati yang mungkin bagi orang sakral, serupa hari kemerdekaan, tetapi ada juga hari peringatan yang membutuhkan momentum untuk menggalakkan kesadaran kolektif. Jadi, selain hari perayaan (bukan pesta), hari peringatan juga menjadi hari perjuangan. Apa yang diperjuangkan? Yang diperjuangkan adalah nilai ideal yang

harusnya dicapai oleh orang yang diperingati itu. Maka, jika bapak diinginkan bijak, hal demikian bukan berarti perayaan atas sudah bijaknya seorang bapak, melainkan mengingatkan kembali supaya bapak kembali ke jalan yang benar dan menjadi orang yang bijak. Bapak yang bijak adalah bapak yang bisa melindungi anak-anaknya, menjaga istrinya, dan memimpin keluarganya. Dalam hal ini, bapak merupakan seorang pemimpin, bukan yang berkuasa. Sebagai pemimpin, dia yang menjadi mercusuar, yang menjadi panutan, yang menjadi tumpuan, untuk bergerak ke arah samudra kehidupan. Pemimpin Admininstratif Niscaya, ketika di lautan, ombak bahkan badai akan datang menyerang. Di saat itu, kapal bisa oleng, bocor, bahkan tenggelam. Di saat itulah, kepemimpinan seorang bapak dinantikan. Apakah dia menjadi penyelamat atau cari selamat.Yang menjadi penyelamat, dia pasti akan menjaga kapal beserta isinya. Yang cari selamat, jangankan menghindar, dia bahkan bisa menjadi masalah itu sendiri. Dalam ranah seperti ini, bapak tidak lagi sebagai pengarah keluarga ke lubang badai, tetapi menjadi badai itu sendiri, entah itu sebagai penyiksa ibu, pemerkosa anak, bahkan pembunuh keluarga. Nah, bagaimana realitas ayah di negeri kita? Tentu ada yang baik, tetapi ada pula yang tidak peduli, pemerkosa anak dan penyiksa istri. Dalam ranah yang terselubung, ada pula ayah menjadi “pemimpin” adimistratif. Pada kartu keluarga, mereka merupakan pemimpin, tetapi pada realitasnya, mereka hanya pecundang atau bahkan pemimpi yang tidak bangun-bangun. Mereka itu dapat jamak kita lihat sebagaimana persis yang pernah diledek karikatur sembari bernyanyi lagu klasik ini,…demi engkau dan si buah hati, terpaksa aku harus begini… Tahukah Anda siapa yang bernanyi itu? Mereka adalah masyarakat (ayah). Tahukan Anda di mana mereka bernyanyi? Mereka bernyanyi—kalau di tempat kami—di lepau tuak. Latarnya, rokok berserakan, minuman keras di atas meja. Ironisnya, mereka melakukan hal demikian demi “engkau” dan “si buah hati”, sementara masyarakat lain (ibu) digambarkan menggendong anak ketika pulang dari ladang, menjinjing kayu bakar di kepalanya. Demi apa ibu itu melakukan? Demi menjalankan tanggung jawab yang harusnya dilakukan oleh ayah. Nah, inikah makna hari Ayah itu? Jangan-jangan selain tidak tahu esensi, sang ayah malah lupa bahwa ada hari yang dikhususkan masyara-

kat (ibu) baginya untuk merayakan sekaligus memperjuangkan? Percayalah, negeri ini akan maju jika pemimpinnya berpikiran maju. Keluarga pun akan maju kalau melakukan hal demikian. Masalahnya, bagaimana kemudian bangsa ini maju kalau pemimpin-pemimpin rumah tangga hanyalah pemimpin adminstratif yang hanya tahu bernyanyi dan bernyanyi di lepau tuak, menyiksa, bahkan memerkosa anaknya lagi? Saya punya hitung-hitungan matematis yang sangat logis. Bangsa ini akan berhasil jika ayah demi ayah di negeri ini benarbenar menjadi ayah yang mengayomi. Apakah kita, sebagai ayah, sudah berhasil? Tak perlu dijawab secara verbal di sini. Saksikan saja anak dan istri. Kalau mereka dekat, ramah, dan tak merasa terintimidasi, setidaknya Anda berhak mendapatkan nominasi ayah yang benar-benar ayah. Selamat hari Ayah! Penulis adalah Guru Bahasa Indonesia di SMAN 1 Dolok Sanggul, Aktif Di Pusat Latihan Opera Batak (PLOt) dan Toba Writers Forum (TWF).

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Gubsu bermain dan menghibur anak-anak - Teringat masa kecil ya pak,he...he...he * Mahasiswa nilai proyek drainase di Medan gagal - Berarti hanya sibuk korek mengorek * Omset penjual ikan di Belawan menurun - Awakpun masih ngeri-ngeri sedap makan ikan l Doe Wak


Aceh

B4

WASPADA Rabu 20 November 2019

10 Ha Sawah Masyarakat Terancam Kekeringan TAPAKTUAN (Waspada): Sedikitnya 10 hektare sawah di Gampong Ladang Kemukiman Panton Luas, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan, terancam kekeringan. Akibat putusnya tanggul irigasi Blang Sekundo daerah itu. “Irigasi itu putus akibat dihantam abrasi saat hujan deras belum lama ini,” kata Camat Samadua, Suhaimi Shalihin kepada Waspada saat meninjau lokasi irigasi Blang Sekundo, Selasa (19/11). Dia menjelaskan, masyarakat Samadua rencananya 10 hari ke depan akan tanam padi di sawah tersebut. Jadi jika tidak diatasi segara sawah itu akan kekeringan dan warga gagar tanam. “Maka kita minta pemerintah daerah segera menanggulangi jebolnya irigasi blang

sekundo Samadua tersebut. Kondisi ini menjadi prihatin kita bersama,” ujarnya. Suhaimi Shalihin, mengakui sebenarnya pemerintah daerah telah berjanji akan membuat tanggul permanen irigasi Blang Sekundo Samadua tahun anggaran 2020. “Harapannya tentu bisa segera diperbaiki yang sifatnya tanggap darurat. Karena keberadaan irigasi ini sangat vital dalam mengatur pasokan air ke areal pesawahan di wilayah kami,” ulasnya. Sementara salah satu petani Samadua, Firdaus, mengatakan irigasi satu-satunya sumber air sawah di Gampong Ladang Kemukiman Panton Luas, Kecamatan Samadua. “Kita sudah siap-kan benih padih yang akan ditanam minggu depan. Kita harap ada solusi sementara dari pemeritah Aceh Selatan,” pungkasnya.(cfai/B)

BKPSDM Harus Bijak

Waspada/Faisal/B

CAMAT Suhaimi Shalihin dan masyarakat Samadua sedang menutup tanggul yang jebol agar air bisa kembali mengalir ke sawah mereka, Selasa (19/11).

Warga Enggan Makan Ikan Bangkai Babi Di Sungai SINGKIL (Waspada): Akibat bangkai babi yang hanyut di Sungai Singkil, berpengaruh terhadap penghasilan nelayan maupun rumah makan di Singkil. Terbukti saat ini warga masih enggan untuk mengkonsumsi ikan segar hasil laut maupun Sungai Singkil. Akibatnya, lapak para pedagang ikan di pekan harian Pasar Singkil sudah empat hari ini sepi pem-beli. ”Beberapa hari ini daya beli ikan kami sangat melemah, hal ini sudah berlangsung empat hari ini,” kata Buyung salah seorang pedagang ikan di pasar harian Singkil Selasa (19/11). Menurut Buyung, hal itu diduga karena beberapa hari ini warga heboh ditemukannya sejumlah bangkai babi yang hanyut di sungai yang diduga

berasal dari salah satu ternak di sejumlah kabupaten/kota provinsi tetangga yakni Medan, Sumatera Utara. “Entah sampai kapan berlangsung, kalau sampai seminggu begini terus, modal kami bisa tumpur,” ucap Buyung. Merosotnya daya beli ikan di pasar-pasar juga dirasakan oleh para pemilik rumah makan di Aceh Singkil. Meski harga ikan turun dari sebelumnya, kendati warga tetap enggan membeli ikan segar. “Harga ikan memang anjlok, saya akui, namun yang makan di warung saya dampaknya saya rasakan juga sangat minim pelanggan,” ungkap Acu Pat salah seorang pedagang rumah makan sederhana di Pulo Sarok, Kecamatan Singkil. Minimnya pembeli ikan segar di pasar maupun sajian berbahan ikan ini setelah munculnya kabar bangkai babi yang hanyut di Sungai. Karena warga

BWI Diminta Data Harta Wakaf IDI (Waspada): Pemerintah meminta BadanWakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Aceh Timur, lebih aktif dalam mendata, mengelola dan mengawasi seluruh harta wakaf. Hal itu penting agar harta wakaf yang merupakan potensi besar umat Islam dapat dikembangkan secara produktif untuk kemakmuran umat. “Tugas dan wewenang BWI adalah melakukan pembinaan terhadap nazir dalam mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf dengan baik,” kata Bupati Aceh Timur, H. Hasballah HM.Thaib, melalui Asisten Keistimewaan Aceh, Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Aceh Timur, H. Usman A. Rachman, dalam pelantikan pengurus BWI Aceh Timur periode 2019-2022 di Aula Kantor Kemenag Aceh Timur di Idi, Selasa (19/11). Diharap, seluruh komponen masyarakat mendukung seluruh program pengembangan dan pembinaan yang dilakukan BWI nantinya, termasuk upaya untuk mensertifikasi seluruh harta wakaf yang nantinya tentu akan bekerjasama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) AcehTimur.“Selamat kepada pengurus BWI Aceh Timur yang telah dilantik, semoga ke depan harta wakaf semakin tertata,” harap H. Usman A. Rachman. Dia juga menambahkan, tiga hal yang paling penting dan perlu diketahui dalam wakaf yaitu pertama menentukan potensi wakaf untuk menyelamatkan harta wakaf. Kedua mengelola wakaf yang sudah ada, baik tanah kebun, tanah tambak, rumah atau harta benda lainnya dan ketiga adalah mengawasi seluruh harta wakaf yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan agama. “Kami harap Kemenag Aceh Timur dan BWI Aceh, terus mendukung seluruh program BWI Aceh Timur dan melakukan pembinaan demi kemajuan BWI ini ke arah yang lebih baik, sehingga harta yang sudah diwakafkan benar-benar dimanfaatkan sesuai dengan lafaz orang memberi wakaf sejak awal,” sebut H. Usman A. Rachman. (b24/C)

Berangkat Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Banda Aceh (BTJ) 07:00 Banda Aceh (BTJ) 15:40 Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) 12:00 Jakarta (CGK) 17:45 Medan (KNO) 16:10 Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan(KNO) 15:40 Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) 08:50 Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO)

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) 10:20 Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) 12:00 Medan (KNO) 10:45 Note:setia hari

Tiba Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK)direct 09:55 Jakarta (CGK)direct 18:35 Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK) 23:00 Banda Aceh (BTJ)direct 14:50 Banda Aceh (BTJ)direct 20:35 Banda Aceh (BTJ) 17:10 Medan (KNO) 18.10 Lhokseumawe (LSW) 16:30 Medan (KNO) Sabang (SBG)

12.10 10:10

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

khawatir penyakit yang ditimbulkan oleh bangkai babi akibat pencemarannya. Sementara Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Singkil yang sempat sudah

mendistribusikan air bersih ke warga pada Minggu malam, kembali dihentikan Senin lalu. Lantaran masih terlihat beberapa ekor bangkai babi lagi yang hanyut. “Tadi malam masih ada

lagi bangkai babi yang hanyut di Sungai Singkil kawasan Suka Makmur. Ada sekitar tiga ekor yang hanyut,” kata GunturWarga Desa Kuta Simboling, Selasa (19/11). (cah/I)

Waspada/Arief/B

LAPAK pedagang ikan di pajak Singkil Desa Pasar Singkil terlihat sepi pembeli.1200

SKPK Pidie Harus Buka Akses Ke Pusat SIGLI (Waspada): Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie, Juwakir menyoroti lemahnya pimpinan Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) melobi anggaran. Politisi Partai Daerah Aceh (PDA), itu juga meminta Pemkab Pidie segera membentuk tim lobi anggaran ke pemerintah pusat. Hal ini disampaikan Juwakir ada rapat pembahasan KUA-PPAS di Gedung DPRK Pidie, Senin (18/11). ”Bapak harus paham dengan SKPA. Artinya WTP dan DAK, itu tidak akan turun apabila tidak melobi ke pusat,” kata Juwakir dalam rapat yang dipimpin Mahfuddin Ismail. Juwakir melanjutkan, Gle (Gunung), Blang (Sawah), dan Laot (Laut), ia mengatakan di Dana Alokasi Khusus (DAK)

tidak melihat adanya anggaran. “Sektor kehutanan kosong, perikanan ada, tetapi hanya Rp1 miliar, pada sektor pertanian Rp2 miliar,” kata Juwakir. Menurut Juwakir, dengan jumlah anggaran sebesar itu yang diperuntukkan untuk tiga sektor tersebut, tentu akan sulit dilakukan pembangunan. Padahal tiga sektor itu merupakan andalan daerah berjululuk Pang Ulee Buet Ibadat, Pang Ulee Hareukat Meugoe, tersebut. “Apa yang bisa kita kerjakan ini. Ini DAK, andai kata tidak bisa melobi, ada pihak-pihak swasta yang bisa bapak-bapak rangkul demi untuk daerah. Mungkin bapak ke Jakarta membawa DID, itu hanya sebagian RAB, dan itu bukan lobi. Kami harapkan ke depannyaWTP dan DAK bisa menambah anggaran Pidie. Kalau tidak tahu cara mohon

dilakukan koordinasi dengan DPRK Pidie,” katanya. Ketua Banggar DPRK Pidie Mahfuddin Ismail yang juga Ketua DPRK Pidie mendukung masukkan Juwakir, seraya mengatakan ke depan SKPK Pidie tidak hanya diam di tempat. Pasalnya, menurut dia untuk melobi anggaran pusat banyak jalur yang dapat ditempuh. Salah satunya melalui jalur aspirasi anggota DPR RI. Alasan itu dia berharap SKPK Pidie harus membuka akses ke pusat agar dapat membawa pulang anggaran yang besar dari pusat. “Jadi kalau kita tidak membuka akses dan menemuh jalur-jalur itu, ya daerah kita tidak dapat apa-apa. Ini juga dilakukan harus cepat dengan daerah lain. Kalau daerah lain main cepat kita juga harus lebih cepat,” katanya.(b10/C)

SUBULUSSALAM (Waspada): Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam diharapkan cerdas dan bijak menghadapi semua persoalan yang terkait dengan penerimaan atau seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Subulussalam, 2019. Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Subulussalam, Edi Sahputra Bako menyampaikan harapan itu dalam siaran persnya kepada Waspada, Senin (18/ 11) pasca beraudiensi dengan Kepala BKPSDM Subulussalam, Mustoliq. Edi berharap, Mustoliq selaku kepala BKPSDM diharapkan pintar dan bijak membuat mekanisme aturan kedaerahan terkait syarat seleksi penerimaan CPNS, seperti yang dilakukan daerah lain. “Mudahkan, utamakan peluang putra daerah Kota Subulussalam,” tulis Edi memastikan BKPSDM tidak melanggar aturan dan mekanisme yang ada. ”Kebijakan penerimaan CPNS Provinsi Aceh, khusus orang Aceh nilai IPK lebih direndahkan, orang yang luar Aceh, ditinggikan. Di Kabupaten Aceh Singkil, syarat khusus ber- KTP Aceh

Singkil,” tulis Edi menilai kebijakan ini sebagai keberpihakan kepada putra daerah. Namun kepala BKPSDM daerah ini menurut Edi terkesan tidak memikirkan hal itu bahkan bahkan mempersulit. Ditulis Edi, sehari lalu pihaknya komplain soal Surat Bebas Narkoba dan Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani, seharusnya dilengkapi jika sudah lulus seleksi, sudah diperbaharui. Menurut Edi, diindikasi banyak hal dipersulit, susah mendapat informasi dari pihak BKPSDM terkait formasi kebutuhan ASN, Surat Akreditasi Kampus dan Prodi, STR Tenaga Kesehatan, IPK sangat tinggi dan lainnya. “Per-syaratan mengikuti tes CPNS di Kementerian lebih mudah dan berbeda dengan Kota Subulussalam,” tulis Edi berharap, penerimaan CPNS yang sudah off tujuh tahun di bumi Sada Kata ini bisa membuka peluang dan harapan bagi putra daerah Kota Subulussalam. Sampai sejauh ini,Waspada belum berhasil konfirmasiKepalaBKPSDM,Mustoliqkecualisekira duapekanlaludisebutkankalauformasipenerimaan CPNS Kota Subulussalam tahun ini sebanyak 199 orang, khusus kesehatan dan teknis. (b28/B)

Muzakarah Keagamaan Untuk Menyatukan Pemahaman ACEH UTARA (Waspada): Menyatukan pemahaman dan persepsi terhadap masalah keagamaan yang berkembang dalam masyarakat di Kabupaten Aceh Utara, Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) menggelar kegiatan muzakarah keagamaan dengan jumlah peserta 1200 orang selama tiga hari berturutturut, Selasa (19/11) dan Kamis (21/11) di tiga lokasi berbeda. Ke tiga lokasi kegiatan muzakarah keagamaan itu, yakni Kecamatan Lhoksukon dengan jumlah peserta 606 orang dilaksanakan Selasa (19/11). Kemudian, Rabu (20/11) dilaksanakan di Pantonlabu, Kecamatan Tanah Jambo Aye sebanyak 303 peserta, dan di Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara sebanyak 291 orang peserta. Keseluruhan peserta muzakarah keagamaan itu terdiri dari anggota MPU, DKU, Imam Masjid Kecamatan, Imum Gampong, Imum Mukim, para camat, KUA, PolisiWilayatul Hisbag (WH) dan para pimpinan dayah tipe +A, A, B, dan C. Kegiatan muzakarah dibuka Wakil Bupati Aceh Utara di pendopo Lhoksukon. “Bagi saya ini merupakan kegiatan yang teramat penting karena kegiatan ini seiring dengan visi dan misi pemerintahan kami yang ingin mewujudkan Aceh Utara berbudaya, mandiri dan islami (Bersemi),” sebut Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf dalam sambutannya pada pembukaan muzakarah, Selasa (19/11). MPU, kata Fauzi Yusuf, merupakan lembaga resmi daerah. Tempat para ulama bermusyawarah dan merumuskan nasihat-nasihat yang akan disampaikan kepada kepala daerah. Hal ini termaktub dalam UU Nomor 11 tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh. Selain itu, Pemerintah Provinsi Aceh telah mengeluarkan Qanun Aceh Nomor 2 tahun 2009 tentang Majelis Permusywaratan Ulama. “Dua landasan hukum inilah yang menjadi pondasi dibentuknya lembaga MPU di Kabupa-

ten Aceh Utara. Dua aturan ini sudah cukup menjadi pedoman bagi kami untuk bekerjsa sama dengan MPU dalam merumuskan kebijakan daerah. MPU adalah mitra sejajar dan kehadiran MPU di Aceh Utara sangat urgen dan krusial,” kata orang nomor dua di Aceh Utara itu. Tema yang diangkat oleh MPUI pada muzakarah kali ini, sebut Fauzi Yusuf, merupakan isu strategis yang berkembang dalam masyarakat. Keyakinan tauhid ummat hari ini sangat rentan terhadap aliran-aliran sesat, tidak jelas pijakannya. Pemahaman dan pengalaman thariqat dan tasawuf juga harus menjadi pagar dalam membentengi amalan-amanalan umat. “Sekarang ini begitu mudahnya mencampur adukkan antara yang haq dan yang bathil. Contohnya, uang hasil penjualan narkoba, bere-dar dan dimiliki masyarakat dalam bentuk pem-buatan rumah ibadah dan kendurikenduri keagamaan. Kemudian persoalan harta waqaf juga perlu adanya kepastian hukum agar tidak muncul perselisihan dalam masyarakat,” sebut Fauzi Yusuf. Ketua MPU Aceh Utara H. Abdul Manan atau lebih akrab disapa Abu Blang Jrueng pada kesempatan itu menyebut-kan muzakarah merupakan kegiatan penting yang harus dilaksanakan sesering mungkin. Diharapkan dengan kegiatan ini menjadi sarana untuk saling mengingatkan, saling nasehat menasehati antara ulama, umara dan masyarakat, sehingga terjalin persaudaraan yang erat menju kehidupan yang lebih baik dan sesuai tuntunan Islam. Sekretaris MPU, Muzakir Fuat pada kesempatan itu kepadaWaspada menyebutkan, kegiatan tersbut dilaksanakan dengan menggunakan dana otonomi khusus (OTSUS) 2019. “Semoga saja kegiatan ini mampu memperkuat sendisendi Dinul Islam dalam bingkai ahlussunnah wal jama’ah,” harapnya. (b18/C)

Dandim Aceh Timur Cek Kendaraan Dinas LANGSA (Waspada): Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) melakukan pengecekan kendaraan dinas (Randis) yang diinventariskan kepada personil di Lapangan Upacara Makodim, Selasa (19/11). Pengecekan digelar pada apel kendaraan dinas (Randis) dihadiri Perwira Logistik Kapten Inf Edi Chandra beserta jajaran perwira. Dandim 0104/Aceh Timur,

Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) menyampaikan, pengecekan rutin ini bertujuan untuk memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan yang telah dipegang oleh masing-masing pengendara. Di samping itu juga untuk mengecek langsung kelengkapan aksesoris kendaraan seperti lampu, sen, spion, klakson, dan lain sebagainya sesuai standarisasi pengguna kendaraan bermotor. “Laksanakan tang-

gung jawab dalam memegang kendaraan dinas, sehingga dapat mendukung tugas pokok ke depan,” tambah Dandim. Lanjutnya, untuk yang baru menggunakan kendaraan dinas agar segera berkoordinasi dengan staf logistik dan staf intelijen untuk kelengkapan suratsurat kendaraan dan pengendaranya. “Wujud sebagai TNI-rakyat harus selalu menjadi panutan bagi masyarakat banyak,” tandas Dandim. (m43/B)

Waspada/dede/B

DANDIM 0104/Aceh Timur, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) saat mengecek kendaraan dinas personil di Lapangan Upacara Makodim, Selasa (19/11).

Waspada/Maimun Asnawi/B

WABUP Aceh Utara, Fauzi Yusuf foto bersama dengan Ketua MPU Aceh Utara, H. Abdul Manan, Dandim 0103 Aceh Utara dan para tokoh lainnya, Selasa (19/11).

Pemkab Pidie Diminta Tidak Alihkan PJU-TS Ke PLN SIGLI (Waspada): Pemkab Pidie diminta tetap menggunakan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS), karena dinilai lebih hemat dan efisien. “Sebenarnya, kan lebih efisien PJU-TS. Baik dari segi biaya ataupun aspek lingkungan hidup. Jadi buat apa PJU-TS dialihkan kembali ke PLN,” kata anggota Banggar DPRK Pidie Anwar Sastra Putra, pada acara rapat pembahasan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kabupaten Pidie 2020 di Gedung DPRK setempat, Selasa (19/11). Politisi Partai Aceh (PA) yang bisa disapa, Bang Bulek ini melanjutkan, Pemkab Pidie perlu meninjau ulang rencana peralihan dari PJUTS ke PLN. Menurut dia, jika hal itu ditempuh justru akan menguras uang daerah lebih besar karena harus mengganti peralatan dan biaya yang harus dibayarkan ke PLN jauh lebih besar per bulannya. Jadi dia berharap Pemkab Pidie tidak perlu beralih ke PLN, dan tetap menggunakan PJUTS sebagai penerang jalan pada malam hari. “Jika PJU-TS ada yang rusak, sebaiknya diganti yang baru. Jadi buat apa kita harus beralih

kembali ke PLN,” ujar Bulek. Kendati begitu, dia berharap Pemkab Pidie lebih baik mengalokasikan anggaran untuk menambah PJU-TS dan mengganti PJU-TS yang sudah rusak karena dimakan usia. Menurut Bang Bulek, selama ini dengan penerangan PJU-TS, Pemkab Pidie telah mampu menghemat anggaran daerah yang cukup besar serta telah mampu mendongkrak perekonomian kota menjadi lebih bergairah. ”Ini karena penerangan merupakan salah satu kebutuhan masyarakat untuk kesejahteraan. Jadi untuk apa kita beralih ke PLN yang biayanya harus dibayarkan Pemkab Pidie mencekik leher. Lebih baik memperbaiki PJU-TS yang rusak, dari pada beralih kembali ke PLN,” katanya. Menurut dia, PJU-TS ini juga bentuk dari pengelolaan uang rakyat, kembali ke rakyat. “Karena selain adanya energi yang cukup, handal dan terjangkau. Unsur keamanan masyarakat pun jadi meningkat serta sangat mem-bantu Pemkab Pidie mengurangi tagihan ke PLN. Jadi kami pikir, rencana ini perlu ditanjau lagi,” tandas Anwar Sastra Put-ra.(b10/B)


Aceh

WASPADA Rabu

20 November 2019

B5 Pernyataan Sukmawati Dikecam BANDA ACEH (Waspada): Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Aceh mengecam pernyataan Sukmawati yang membandingkan Soekarno dan Nabi Muhammad Saw serta Pancasila dengan Alquran. “Pernyataan Sukmawati melecehkan Nabi Muhammad dan Alquran, ini jelas penodaan terhadap agama Islam,” ujarKetua MIUMI Dr M Yusran Hadi, Lc, MA kepada Waspada di Banda Aceh, kemarin. MIUMI Aceh mendukung laporan simpatisan Koordianator Bela Islam (Korlabi) ke Bareskrim agar kasus itu diproses. “Langkah hukum itu sudah tepat dalam rangka membela agama dan menegakkan hukum serta menjaga persatuan kesatuan bangsa,” ujarnya. Menurutnya, pernyataan Sukmawati berpotensi memecah belah bangsa dan merusak persatuan dan kesatuan NKRI Alumnus doktor bidang Fiqh dan Ushul Fiqh International Islamic University Malaysia (IIUM) itu mengatakan, kasus penodaan agama Islam oleh Sukmawati bukan pertama kali dilakukannya. Sebelumnya, Sukmawati mengatakan dalam puisinya berjudul “Kidung Ibu Indonesia” telah melecehkan ajaran dan simbol Islam, yaitu azan dan hijab. Ini kriminal penodaan agama. Namun Sukmawati tidak diberikan hukuman dalam kasus itu (2018). “Anehnya,

Waspada/Faisal/B

KAPOLRES Aceh Selatan AKBP. Dedy Sadsono, ST, memberikan ketarangan terkait kasus penambang illegal dan pencuri sepmor pada konferensi pers bersama wartawan, Selasa (19/11).

Polisi Amankan 5 Ton Batu Tembaga Ilegal TAPAKTUAN (Waspada): Polres Aceh Selatan mengamankan 5 ton batu tembaga ilegal milik seseorang berinisial, JU, 43, warga Gampong Teupin Gajah, Kec. Pasie Raja, Kab. Aceh Selatan. Kapolres Aceh Selatan,

AKBP Dedy Sadsono, ST, Selasa (19/11) mengatakan, informasi kegiatan penambangan ilegal di dalam perusahaan Beri Mineral Utama (PT BMU) yang terletak di Simpang Tiga, Kluet Tengah, Aceh Selatan berawal dari laporan masyarakat. “Atas informasi itu, Kasat Reskrim Iptu Zeska Julian Taruna Taruna, saat melakukan patroli dan menemukan satu unit mobil dumptruk bermuatan tanah bercampur batu tem-

baga yang telah diiisi dalam karung,” ujarnya kepada wartawan saat konferensi pers. Dari hasil keterangan JU, jelas Kapolres AKBP Dedy Sadsono, hasil tambang itu bukan dari area PT BMU dan tidak memiliki izin apa-pun. Sebelum batu dijual ke Medan, Sumatera Utara, batu disimpan di Gampong Kuala Bau, Kluet Utara dilakukan pengolahan. “Batu tembaga dan JU sebagai tersangka dan bukti lainnya telah

diamankan Polres Aceh Selatan, dengan acaman paling banyak 10 tahun penjara,” jelasnya. Selain itu, Polres Aceh Selatan juga mengamankan 1 pelaku pencurian sepeda motor yang berinisial R alias Boger, 33, Gampong Rantau Be-nuang, Kecamatan Kluet Selatan, Kabupaten Aceh Selatan Minggu (17/ 11). Sebelumnya, pada hari yang sama R melakukan pencairan satu unit motor C 125 BL 4650

TH milik, M. Nazir Jamaluddin yang sedang diparkir-kan di depan rumahnya Desa Pasar, Tapaktuan. “Pelaku berhasil diamankan bersama barang bukti Minggu malam oleh Opsnal Sat Reskrim di dalam mobil rental lintas Medan di depan Polres Aceh Selatan. Pasal yang dikenakan pasal 362 Jo 363 ayat (2) KUHPidana dengan acaman pejara paling lama 5 tahun,” demikian Kapolres AKBP Dedy Sadsono.(cfai/I)

Jalan Amblas Digerus Hujan Deras BIREUEN (Waspada): Hujan deras selama dua malam mengakibatkan badan jalan GampongSimpangMulia,Kec.Juli longsor sepanjang 20 meter, sehinggamemutuskanjalurlintas utama warga, Selasa (19/10). Untuk melancarkan aktivitas warga ke kebun dan memasarkan beragam hasil panen, untuk sementara ditangani secara darurat oleh masyarakat dengan bantuan satu unit eksavator yang berada di kawasan itu.

Sekdes Simpang Mulia Juli, Rusli, dan warga di lokasi mengatakan, jalan amblas paska hujan deras, Minggu (18/11) dan Senin (18/11) malam, dampaknya Selasa (19/11) jalan longsor termasuk kebun warga di pinggir lokasi. Akibat kerusakan semakin parah, warga khawatir melintas, penanganan sementara, minta bantuan alat berat berada dalam gampong, setelah aliran air di bawah dan lumpur dibuang baru dapat ditimbun lagi badan

jalan yang amblas tersebut. “Untuk penanganan selanjutnya kami berharap Pemkab Bireuen, membangun tanggul pengaman tebing agar jalan Simpang Mulia ke Paya Cut Juli ini tidak kembali rusak,” harap Sekdes dan warga. Tambah Sekdes, selain merusak badan jalan, sepetak kebun warga di pinggir jalan longsor juga saat ini sudah amblas parah. “Bersamaan Selasa (19/11) luas kerusakan sekitar 50 x 100 meter,” jelasnya.(cb02/B)

Waspada/dede/B

ARANG kayu bakau yang ditangkap 30 Oktober 2019 lalu telah dilimpahkan ke Balai Penegakkan Hukum (Gakkum) Wilayah Sumatera.

Berkas 6 Ton Arang Bakau Dilimpahkan Ke Gakkum LANGSA (Waspada): Kepala KPH Wilayah III Aceh, Amri Samadi SHut MSi, Senin (18/11) menegaskan, pihak Penyidik Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH)Wilayah III Aceh melimpahkan berkas arang kayu bakau diduga ilegal, kepada Balai Penegakkan Hukum (Gakkum) Wilayah Sumatera di Sumut dibawah Dirjen Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup. “Berkas arang kayu bakau sekitar 6 ton yang diduga ilegal diamankan tanggal 30 Oktober lalu di Gampong Sungai Paoh, Kecamatan Langsa Barat oleh tim KPH Wilayah III Aceh ini,” sebutnya. Sambungnya, salah satu alasan pelimpahan perkara arang kayu bakau diduga ilegal ini, yaitu para pihak yang terlibat diduga sebagian berada di wilayah Aceh dan sebagian lainnya berada di wilayah Sumut. “Atas dasar itu, pihak KPH Wilayah III Aceh menduga perkara ini telah melibatkan korporasi,” ujarnya. Kemudian setelah dilimpahkan, tambah Amri Amadi, tim GakkumWilayah Sumatera juga telah turun ke lapangan mengecek asal usul kayu bakau yang merupakan bahan baku arang tersebut didampingi petugas dan penyidik KPH Wilayah III Aceh. “Saat ini pihak Gakkum Wilayah Sumatera sedang memroses perkara dengan mengumpulkan bukti-bukti, dan memeriksa para pihak yang dianggap atau patut diduga terlibat langsung atau tidak langsung dalam perkara ini,” demikian Amri Samadi.(m43/B)

DPRK Abdya Minta Penegak Hukum Tertibkan Galian C BLANGPIDIE (Waspada): Maraknya usaha galian C diduga tidak mengantongi izin di Aceh Barat Daya (Abddya), membuat sejumlah anggota DPRK setempat ‘kepanasan’. Mereka meminta penegak hukum segera menertibkan usaha galian C yang menjalankan usahanya secara ilegal. Hamdani JB, anggota DPRK Abdya dari PPP, yang merupakan wakil ketua Komisi C, Selasa (19/11) mengatakan, seharusnya pihak perusahaan taat aturan dan mengurus izin, baru melakukan penambangan. “Dengan adanya penertiban, para pelaku usaha galian C bisa taat aturan dan tidak menjalankan usahanya secara siluman,” katanya. Kata Hamdani, berdasarkan informasi, sebagian besar tambang galian C yang beroperasi di Abdya tidak dilengkapi izin, namun mereka terang-terangan menjalankan usahanya tanpa menghargai aturan dan ketentuan berlaku. “Permainan siluman, tapi nyata terlihat,” sebutnya. Kondisi itu, kata dia, tentu sangat merugikan daerah, terutama dalam hal Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hamdani menambahkan, berdasarkan ketentuan, pemungutan retribusi baru bisa dipungut jika tambang galian C memiliki izin. Namun jika tidak, maka keuntungan sepenuhnya untuk pemilik atau pengelola tambang. “Semestinya permasalahan ini perlu

ditangani pemerintah daerah melalui rapat koordinasi lintas dinas teknis, instansi dan lembaga terkait lainnya,” tegas Hamdani. Rapat koordinasi menurutnya, dilakukan untuk mencarikan solusi terbaik agar tidak ada pihak dirugikan. “Kita ingin pengusaha galian C ke depannya bisa beroperasi dengan adanya izin resmi. Daerah juga mendapat pemasukan dari sektor itu. Pada intinya, tidak ada pihak yang dirugikan. Pembangunan di daerah juga tetap berjalan,” sebutnya. Disebutkan Hamdani, ketika UU No. 23/2014 diterapkan, maka seluruh perizinan pertambangan mineral, logam hingga pertambangan galian C (batu dan pasir) diambil alih kewenangannya oleh pemerintah provinsi. “Khusus untuk galian C, berupa tambang batu dan pasir, harusnya bisa dikaji kembali aturannya, agar proses pengurusan izin tidak menyulitkan pihak pengusaha. Sehingga tidak ada lagi penam-bang galian C yang tidak memiliki izin. Kalau mineral, logam dan emas, silahkan ke provinsi,” kata dia. Diberitakan sebelumnya, sejumlah galian C diduga tak mengantongi izin beroperasi di Abdya,dan beberapa galian C diantaranya sudah habis masa berlaku izin sejak 2018, namun masih terus beroperasi. Saat ini di Abdya hanya ada beberapa galian C yang masih berlaku izin operasinya. Sementara yang lainnya dinilai sebagai bentuk galian C siluman.(cza/B)

Bunda PAUD Aceh Tamiang Terima Penghargaan Nasional Waspada/Abdul Mukthi Hasan/B

ALAT berat menangani sementara jalan Simpang Mulia, Kecamatan Juli yang longsor akibat hujan deras, Selasa (19/11).

Bale Juroeng, WWF Sosialisasi Advokasi Mangrove LANGSA (Waspada): LSM Bale Juroeng dan WWF mensosialisasi pengolahan hutan mangrove dan advokasi restorasi mangrove untuk pengelolaan tambak berkelanjutan bagi pelajar SMA/SMK dan mahasiswa serta sejumlah petani tambak di Hutan Mangrove Restorasi Bale Juroeng Gampong Sungai Lueng Kec. Langsa Timur, Senin (18/11). Direktur Bale Juroeng Iskandar Haka, SE didampingi Humasnya Edy Phonna, SE mengatakan, kegiatan ini salah satu upaya pihaknya untuk terus mensosialisakan tentang pentingnya mangrove dan lingkungan. Apalagi mangrove memiliki sejumlah kegunaan bagi kehidupan, baik sebagai fungsi edukasi, biologi, maupun ekonomi dan sejumlah fungsi lainnya untuk kehidupan. Lanjutnya, jika tidak dijaga dan dilestarikan maka mangrove akan terancam punah. “Hal tersebut sangat berpengaruh dengan alam, salah satunya dengan cuaca, pengaruh biro air, penebangan liar dan lainnya sehingga berdampak dengan lingkungan kita. Sebelumnya kami juga telah menerima penyerahan 35

penghinaan terhadap pejabat negara langsung diproses secara hukum, dimana keadilan hukum negeri ini,” tanyanya. Sebelumnya Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Langsa Muhammad Jailani, Sabtu (16/11) juga mengecam tindakan putri proklamator Indonesia, yang telah sengaja menghina Rasulullah Saw. “Tindakan secara sengaja menyampaikan penghinaan terhadap Rasulullah Saw di depan publik jelas melanggar tindak pidana pasal 165A KUHP. “Menghina Rasulullah jelas menghina umat muslim sedunia yang harusnya tidak terjadi, terlebih lagi dilakukan oleh anak seorang proklamator,” jelasnya. Menurutnya, sikap membandingkan seseorang dengan orang lain dengan nada tendensius, dengan meletakkan kebencian pada seorang itu, terlebih lagi kepada Rasulullah yang di mata umat muslim merupakan sosok suri teladan dan tolok ukur keislaman seorang hamba kepada Tuhannya. “Jadi sangat tidak elok dibanding-bandingkan dengan orang lain, sekalipun dengan Soekarno, karena akan menyakiti hati umat muslim,” jelasnya. Oleh karena itu, sebagai kader HMI mewakili seluruh umat Islam sedunia, pihaknya mengutuk keras dan meminta penegak hukum memeriksa, serta Sukmawati harus meminta maaf kepada umat muslim sedunia.(b02/m43/B)

orang relawan dari Pencak Silat Rampoe untuk bergabung bersama Bale Juroeng. Kami juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran adik-adik pelajar dan mahasiswa yang telah menghadiri kegitan sosialisasi dan advokasi ini, biasanya belajar di ruangan namun kali ini kita langsung belajar di lokasi kawasan mangrove,” imbuh Iskandar. Perwakilan WWF Aceh, Firman Hadi dalam materinya menyampaikan, mangrove tidak membutuhkan manusia, namun membutuhkan mangrove. Hutan mangrove (bakau) banyak tumbuh di kawasan pesisir pantai, namun saat ini pertumbuhan hutan bakau kian menurun dengan tekanan-tekanan yang dialami hutan mangrove seperti penebangan liar, pengalihan fungsi lahan dan lainnya. Oleh karena itu, diperlukan strategi pengelolaan dan pemanfaatan hutan mangrove dan ini merupakan salah satu dari strategi pada program pihaknya untuk mempertahankan hutan mangrove yang tersisa dari tekanan-tekanan yang ada. “Jadi, mangrove harus dibudidayakan dan dilestarikan mengingat banyak manfaat yang bisa kita rasakan. Dengan me-

lestarikan hutan mangrove, itu artinya kita menjaga keseimbangan lingkungan,” ujarnya. Hal senada juga disampaikan, Perwakilan WWF Aceh Bidang, Marine Baihaqi meyampaikan, banyak manfaat dari hutan mangrove selain menjaga kelestarian alam dan lingkungan hidup. Hubungan mangrove dengan tambak sangat erat kaitannya. Mangrove selain dapat menahan abrasi dapat juga menyerap racun yang ada dalam kawasan tambak. Selain itu, hutan mangrove juga menjadi tempat habitat hewan, spesies seperti udang, kepiting, ikan, burung dan binatang lainya untuk berkembang biak di kawasan mangrove. “Sehingga mangrove bisa membantu makhluk hidup lain. Oleh karenaitu,marikitajagadanmerawat mangrove, ini merupakan tugas kita semua,” ujarnya. Jadi, tambahnya, untuk meningkatkan keberhasilan budidaya udang tak lepas dari sistem yang memerhatikan aspek manajemen budidaya dan lingkungan. Meskipun dalam prakteknya, sistem manajemen ini belum sepenuhnya diterapkan oleh para pelaku usaha budidaya. (cmw/B)

Waspada/Munawar/B

SOSIALISASI pengolahan hutan manggrove dan advokasi restorasi mangrove untuk pengelolaan tambak berkelanjutan, di Hutan Mangrove Restorasi Bale Juroeng, Senin (18/11).

ACEH TAMIANG (Waspada): Bunda PAUD Aceh Tamiang Rita Syntia, ST, MM meraih penghargaan Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional 2019, dan menerima pin emas dari Bunda PAUD Nasional di Balai Kartini, Jakarta, Senin (18/11). “Alhamdulillah kita bisa meraih apresiasi Bunda PAUD tingkat Nasional, mudah-mudahan ke depan bisa melaksanakan tugas sebagai Bunda PAUD lebih baik lagi. Bunda PAUD hebat menciptakan PAUD berkualitas,” ungkap Rita Syntia kepada wartawan Selasa (19/11). Ia mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan lagi peran Bunda PAUD sebagai motor penggerak di daerah, sehingga layanan Bunda PAUD Aceh Tamiang menyentuh hingga ke kampung-kampung di kabupaten bergelar Bumi Muda Sedia ini. “Apa yang kami raih ini sangat luar biasa dan di luar dugaan kami,” ujarnya. Selaku Bunda PAUD kabupaten, pihaknya juga mendorong agar ke depan Aceh Tamiang

memiliki rumah literasi. Rumah tersebut menurutnya sangat penting untuk meningkatkan kreativitas anak yang di dalamnya juga terdapat layanan PAUD sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat. Dalam siaran pers diterima Waspada dari Bagian Humas Setdakab Aceh Tamiang juga menyebutkan, Bunda PAUD Aceh Dyah Erti Idawati juga menerima penghargaan Bunda PAUD tingkat Nasional. Apresiasi Bunda PAUD tingkat nasional 2019 hanya diberikan kepada enam provinsi, yaitu Aceh, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Selatan. Selain mengapresiasi Bunda PAUD yang memiliki kepedulian tinggi dalam menjalankan perannya juga mensosialisasikan program dan kebijakan Direktorat Pembinaan PAUD dalam memperkuat komitmen kemitraan keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat untuk mendukung pendidikan anak usia dini yang lebih berkualitas.(cri/B)

Waspada/Ist

BUNDA PAUD Aceh Tamiang, Rita Syntia saat memotivasi anak-anak dalam kunjungannya di salah satu PAUD di Aceh Tamiang.

Cinta Nabi Balasannya Surga LANGSA (Waspada): Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Langsa DR H Tgk Zulkarnain, MA mengatakan, setiap orang yang mencintai Nabi Muhmmad Saw nanti akan berada bersamanya di dalam surga. Tapi cinta kepada Nabi itu harus cinta karena Allah dengan mengikuti jalan hidupnya sesuai sunnah. Bukan cinta palsu yang dipengaruhi hawa nafsu, ingat Nabi hanya dalam acara seremoni di luar itu perilakunya jauh dari tuntunan agama. Demikian antara lain pesan yang disampaikan saat memberi tausiah singkat usai Shalat Subuh berjamaah di Mushalla Awaliyah, Gampng Blang Senibong, Kecamatan Langsa Kota, Selasa (19/11). Menurutnya, pengetahuan bagaimana cinta kepada Nabi yang mendapat balasan syurga itu perlu dipahami secara benar agar tidak keliru dalam mengamalkannya.

Karena ada sebagian orang yang beranggapan kalau sudah menyatakan cinta dengan mulut kemudian mewujudkannya dengan acara seremonial, lalu sudah merasa aman pasti akan masuk surga. “Pemahaman seperti ini sangat keliru,” katanya. Karena bukti cinta yang benar itu tidak cukup hanya dengan ucapan dan melakukan hal yang senangi saja, sementara perintah-perintah wajib masih terabaikan. Bukti cinta kepada Nabi secara benar paling kurang ada tiga hal yang perlu dilakukan dan dipertahankan dalam kehidupan. Pertama selalu bersemengat mendekatkan diri kepada Allah melalu ibadah dan taubat dari dosa-dosa. “Kemudian melakukan amalan-amalan shaleh dalam setiap kesempatan baik waktu susah maupun senang, dan yang ketiga selalu menebar kasih sayang kepada semua makhluk Allah baik kepada manusia maupun kepada hewan dan tumbuh-tumbuhan,” demikian ujarnya. (b20/B)


Sumatera Utara

B6

WASPADA Rabu 20 November 2019

Tim Terpadu Tertibkan PKL

WASPADA

P. SIDIMPUAN (Waspada): Tim terpadu Pemko Padangsidimpuan terdiri dari Satpol PP, Dinas Perdagangan, Dinas Perhubungan dibantu personel Polri melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima (PKL) di seputaran Jl. Thamrin, Kota Padangsidimpuan, Selasa (19/11). Pantauan Waspada, tim terpadu memulai penertiban sekira pukul 14:30, setelah melakukan apel di halaman Kantor Wali Kota Padangsidimpuan. Kemudian, tim melakukan penyisiran di sepanjang Jl. Thamrin sebagai bentuk penegakan Perda No. 41 tahun 2003 tentang peruntukan dan penggunaan jalan di Kota Padangsidimpuan. Dalam penertiban tersebut, tim mengedepankan tindakan persuasif dan humanis guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah memberi penjelasan kepada pedagang, petugas turut menggeser lapak para pedagang yang berjualan di atas trotoar atau bahu jalan. Petugas juga menertibkan kendaraan yang parkir sembarangan dan memakan badan jalan. Kasatpol PP Kota Padangsidimpuan Arbi Harahap mengatakan, penertiban yang dilakukan untuk menegakkan Perda nomor 41 tahun 2003 tentang peruntukan dan penggunaan jalan di Kota Padangsidimpuan.(c02/B)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

BNN Terima Penghargaan Waspada/Andi Nasution/B

PETUGAS Satpol PP Kota Padangsidimpuan melakukan penertiban pedagang kaki lima diseputaran Jl. Thamrin.

192 PPPK Pemkab DS Belum Terima SK LUBUKPAKAM ( Waspada): Sebanyak 192 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap pertama di jajaran Pemkab Deliserdang hingga saat ini belum juga menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Padahal, mereka sudah dinyatakan lulus seleksi nasional oleh Kepala BKN selaku Ketua Tim Panselnas (Pelaksana Seleksi Nasional) PPPK Tahun 2019 dengan Nomor K26-30/PS201/ IV/19.01 tanggal 1 April 2019. Bahkan, kelulusan tersebut telah diumumkan Pemkab Deliserdang pada 9 April 2019. “Meski sudah dinyatakan lulus seleksi nasional, tapi hingga saat ini kami belum menerima

SK. Jangan kan SK, perintah pemberkasan saja belum ada. Makanya kami para PPPK yang sudah dinyatakan lulus, masih tetap bertanya-tanya kapan pengangkatan dan terima SK,” ujar Sutarjo, Penyuluh Pertanian PPPK Deliserdang, di Lubukpakam, Selasa (19/11) Sutarjo berharap Pemerintah Pusat dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengeluarkan SK pengangkatan, NIP

dan gaji. Sehingga para PPPK yang sudah dinyatakan lulus tidak resah. Menurut Sutarjo, jika pemerintah pusat memiliki kepedulian yang besar, maka peraturan pemerintah (PP) bisa segera terbit. “Tapi, kenapa sudah hampir tutup tahun, hal itu belum juga terbit. Makanya saya dan anggota juga bingung,” ungkap Sutarjo, warga Kecamatan Pagar Merbau ini. Hal senada juga diungkapkan Asnah, salah seorang guru PPPK di SMPN 2 Karang Gading, Kecamatan Hamparan Perak. Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia ini juga meminta pemerintah pusat dan BKN segera mengeluarkan

perintah pemberkasan untuk pembuatan SK sehingga pengangkatan sebagai PPPK segera terealisasi. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DeliserdangYudy Hilmawan menjelaskan, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari BKN. “Kami terus proaktif menanyakan hal ini ke pihak BKN. Tapi hingga sekarang belum ada jawaban.Kitajugaberharapjuknis pemberkasan itu segera turun, sehingga mereka (PPPK) tidak bertanya-tanya,” tambah Yudy. Disebutkannya 192 PPPK yang hingga saat ini belum mendapatkan SK pengangkatan terdiri dari 130 guru dan 62 PPL Pertanian.(a06/I)

Hasful Terpilih Jadi Ketua MUI Sergai PANTAICERMIN ( Waspada): Hasful Huznain, SH terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sergai masa khidmat 2019-2024. Hasful terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musda) IV tahun 2019 di aula Theme Park

Pantai Cermin, Kec. Pantai Cermin, Minggu (17/11) sore. Musda MUI Sergai juga memilih Sekretaris Umum H. Elmis SH danBendaharaUmumH.Jumrik. Ketua Umum MUI Sergai terpilih H. Hasful Huznain mengatakan, akan menyelesaikan komposisi kepengurusan MUI

Sergai masa khidmat 2019-2024 dalam waktu sepekan. “Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak dan berharap dukungan dari seluruh lapisan masyarakat khususnya Ormas Islam mapun pesantren dalam mengemban amanah dan mengupayakan

Waspada/Edi Saputra

KETUA Umum MUI Sergai terpilih masa khidmat 2019-2024 H. Hasful Huznain SH (paling kiri) bersama Bupati Sergai H. Soekirman, Ketua MUI Sergai yang lama KH Lukman Yahya serta Pengurus MUI Sergai usai pembukaan Musda IV MUI Sergai tahun 2019, Minggu (17/11).

MUI Sergai lebih baik ke depan,” ujar Hasful. Ketua Panitia Musda IV MUI Sergai H. Ibrahim Khalil juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang turut mensukseskan Musda MUI Sergai masa khidmat 2019-2024 sehingga berjalan aman, lancar dan tertib. Musda IV MUI Sergai yang dibuka Bupati Sergai H. Soekirman, dihadiri Ketua DPRD Sergai dr. Riski Ramadhan Hasibuan, Wakil Ketua MUI Sumut Prof. DR. Hasan Bhakti Nasution, Kakan Kemenag DR. H. Sarmadhan Nur Siregar, Pengurus MUI Sergai, para Kepala OPD Sergai, Pengurus MUI Kecamatan, Ketua MuhammadiyahSergaiH.Jairan,KetuaAlWashliyah Sergai H. Ibrahim Khalil dan Ketua NU Sergai, pimpinan pondok pesantren serta undangan lainnya.(c03/B)

Surya-Taufik Daftar Di ‘Rumah Sendiri’ KISARAN (Waspada): Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Asahan Surya dan Taufik ZA mendaftar di DPD Partai Golkar Asahan untuk mendapatkan rekomendasi dalam Pilkada 2020, Senin (18/11). “Saya seperti masuk rumah

sendiri.Insya Allah, para kader Golkar lainnya bisa menyambut saya dengan pak Taufik, untuk mendaftarkan diri sebagai Balon Bupati dan Wakil Bupati Asahan 2020,” ujar Surya. Menurut Surya, pendaftaran ini merupakan keputusan

Dugaan Kecurangan Pilkades LIMAPULUH (Waspada): Warga Desa Bagan Dalam, Kec. Tanjungtiram, Senin (18/11) mendatangi kantor Bupati Batubara. Mereka melaporkan dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Pilkades serentak di desa itu. Rozali, perwakilan masyarakat mengatakan, indikasi kecurangan tersebut terstruktur, tersistem, masif dan dapat dibuktikan. Diantara kecurangan tersebut, adanya warga yang berdomisili dari desa tetangga (Suka Jaya) ikut mencoblos. Sebagaimana diketahui Pilkades serentak di Desa Bagan Dalam diikuti lima calon kepala desa terdiri Zulkifli (566 suara), Abdul Jalil (519 suara), Riswanda (196 suara), ParidaWati (205 suara), dan Delvi Ariana (312 suara). Sedangkan jumlah DPT sebanyak 3.133, perolehan suara sah 1.797 dan batal 5 suara, selebihnya abstein. Menanggapi tuntutan masyarakat Desa Bagan Dalam, Bupati Batubara Zahir meminta agar melengkapi laporan dugaan yang disangkakan curang dan menyerahkan kepada instansi terkait guna diproses sesuai aturan berlaku.(a13/C)

Waspada/Iwan Has/B

WARGA Desa Bagan Dalam, Kec. Tanjungtiram saat melakukan aksi ke kantor Bupati Batubara.

DPP Partai Golkar, sehingga dia sebagai kader harus mengikuti mekanisme partai. “Apapun itu keputusan mekanisme partai, saya akan ikuti,” jelas Surya yang juga Dewan Penasihat (Wanhat) DPD Golkar Asahan. Ketua Umum DPD Partai

Waspada/Sapriadi/B

BALON Bupati dan Wakil Bupati Asahan Surya dan Taufik ZA foto bersama Ketua DPD Partai Golkar Asahan Benteng Panjaitan, dengan unsur pengurus, saat mendaftar untuk maju Pilkada 2020.

Golkar Asahan Benteng Panjaitan menuturkan, sebenarnya DPD Golkar Asahan tidak ingin membuka pendaftaran, karena kader Golkar maju sebagai Balon. “Namun karena keputusan DPP Partai Golkar, sehingga kita harus profesional, sebagai bentuk demokrasi. Jadi, di sini semua Balon yang mendaftar sejajar dan akan diproses profesional. Siapa yang layak atau tidak untuk mendapat dukungan,” jelasnya. Benteng menambahkan, pendaftaran ini dibuka 11-25 November 2019, dan yang pertama mendaftar Surya-Taufik. Kemudian, disusul Rosmansyah - Winda Fitrika. “Dalam hal ini, kita akan bertindak profesional,” tegasnya. Sementara itu, Surya-Taufik melanjutkan pendaftaran di DPK PKPI Asahan.(a15/a31/C)

4 Warga Tapteng Tersambar Petir, 1 Tewas TAPTENG ( Waspada) : Empat warga Desa Aek Dakka, Kecamatan Barus, Kabupaten TapanuliTengah tersambar petir saat hujan deras melanda daerah itu. Senin (18/11). Korban adalah Perlianto Nadeak, 33, bersama dua orang anaknya Luki Nadeak, 7, dan Butet Nadeak, 3, selamat dalam kejadian itu. Sedangkan istrinya Nurlela Br Marbun, 30, meninggal dunia di tempat kejadian. Kapolsek Barus Iptu Ngateni melalui Paur Subbag Humas Iptu R Sipahutar menerangkan saat hujan deras itu, ke-4 korban sedang berada di dalam pondok di sawah milik mereka yang terletak di Desa Siharbangan, Kec. Barus Utara, Kab.; Tapteng. Petir yang datang dengan tiba-tiba lalu menyambar keluarga ini.

“Mereka (Korban) terpental dari pondok itu. Perlianto Nadeak dan 2 anaknya ditemukan tergeletak di tengah sawah. Sedangkan istrinya Nurlela Br Marbun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa tepat di bawah pondok,” kata Iptu R Sipahutar, Selasa (19/11). Disebutkan Iptu R Sipahutar, kepala desa setempat bersama warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung memberikan pertolongan terhadap korban. “Sebelum akhirnya sadar dan dilarikan ke Puskesmas terdekat warga sempat membenamkan tubuh Parlianto ke lumpur,” sebutnya. Polisijugaujardiatelahmeminta keteranganMawardiSigalingging, 43, selaku kepala desa dan Antoni Siregar, 41, sebagai saksi dalam peristiwa itu. (cris/C)

Waspada/Ist

KORBAN Nurlela Br Marbun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah disambar petir, Senin (18/11) sekira pukul 18.00.

TEBINGTINGGI (Waspada): Walikota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, baru-baru ini, memberikan penghargaan kepada BNN dan Polres Tebingtinggi, atas keberhasilan menangkap pengedar narkotika jenis daun ganja, di daerah tersebut. NarkotikajenisganjayangberhasildiamankanBNNpada16Agustus 2019,tidakterlepasdariperansertaPolresTebingtinggi.Dalampenangkapan tersebut, petugas berhasil mengamankan seorang pelaku berinisial Z dengan barang bukti ganja seberat 212 kg. Para penerima penghargaan dari Pemko Tebingtinggi yakni Deputi Pemberantasan BNN Irjen Pol Drs. Arman Depari, Direktur Intelejen BNN RI Brigjen Aditya Warman, Direktur Dakjar BNN RI Brigjen Leo Bona , Direktur P2 BNN RI Kombes Pol I Wayan Sugiri, Kasubdit Preskusor BNN RI Kombes Agustiyanto, Kapolres Tebingtinggi AKBP Sunadi, Kasatres Narkoba Polres Tebingtinggi AKP Cahyandi dan lainnya. Walikota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengatakan, Pemko Tebingtinggi berterimakasih kepada BNN dan Polres Tebingtinggi, karena berhasil mencegah masuknya narkotika jenis daun ganja ke Tebingtinggi. Deputi Pemberantasan BNN Irjen Pol Drs. Arman Depari menyampaikan terimakasih kepada Pemko Tebingtinggi terutama Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan. Karena, dari seluruh kota di Republik Indonesia, hanya ada tiga yang mengapresiasi kinerja BNN. Yakni, Semarang, Solo, dan Tebingtinggi.(ckb/B)

Waspada/Kristian Brahmana

WALI Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan bersama Forkopimda dan BNN.

Stiker Bagi Penunggak Pajak SEIRAMPAH (Waspada): Pemkab Sergai melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) memberikan sanksi dengan menempelkan stiker bagi penunggak Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaaan dan Perkotaan (PBB-P2). Stiker itu bertuliskan “Wajib Pajak Ini Belum Membayar Pajak Daerah”. Hal itu disampaikan Kepala Bapenda Sergai M. Zuhry Lubis, SE, MAP melalui Kadis Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Drs. H. Akmal, AP, MSi, di ruang kerjanya, Senin (18/11). Kadis Kominfo menjelaskan, kegiatan stikerisasi ini merupakan shock therapy sebagai tindaklanjut dari upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak daerah. Tujuannya agar masyarakat sadar akan kewajibannya dalam membayar pajak daerah ke pemerintah. Menurut Akmal, stikerisasi ini adalah tindakan yang diambil terhadap penunggak pajak yang paling ringan (law enforcement). Hal ini dilakukan Pemkab setelah terlebih dahulu para penunggak pajak mendapat pemberitahuan secara resmi.(c03/A)

Waspada/ist

PETUGAS Bapenda Sergai saat memasang sanksi stikerisasi kepada wajib pajak yang menunggak, Senin (18/11).

Residivis Spesialis Pembobol Rumah Ditangkap BESITANG (Waspada) : Seorang residivis spesialis pembobol rumah dan ruko yang baru saja beberapa bulan bebas kembali ditangkap Polsek Besitang saat tersangka sedang tertidur di rumahnya di Dusun III, Desa Halaban, Kec. Besitang, Selasa (19/ 11) subuh. Tersangka MS alias Eman, 20, dilaporkan karena diduga melakukan aksi pencurian handphone dan beberapa slop rokok di grosir milik Reni Candra Kesuma, 40, di Dusun II, Desa Halaban, Jumat (15/11). Aksi pelaku diketahui setelah korban membuka terekaman CCTV. Kapolsek AKP Adi Alfian begitu menerima laporan dari korban memerintahkan anggota untuk melakukan penangkapan terhadap residivis ini. Sejumlah personel pun turun dan tanpa kesulitan, petugas membekuk MS. Dari hasil pengembangan ditemukan barang bukti satu unit handphone Android merk Xiomi 6a. Untuk kepentingan proses hukum, pemuda bertubuh ceking yang selama ini meresahkan warga itu langsung digelandang ke komando. Seorang warga menyampaikan rasa syukur atas tertangkapnya, MS. Menurut catatan Waspada, pada 16 Februari 2018, MS ditangkap warga setelah aksinya membobol rumah Halimah, diketahui pemilik rumah. Dalam aksi pencurian bersama seorang rekannya, Sa, warga Binjai, pelaku menyatroni 2 unit handphone dan sejumlah uang milik korban. Pelaku ketika itu nyaris diamuk massa. Tapi beruntung, salah seorang warga berhasil meredakan gejolak kemarahan massa yang sudah memuncak. Pelaku saat itu diamankan di rumah warga dan tak lama kemudian polisi datang menggelandangnya. Dari pemuda itu petugas mengamankan hasil kejahatan antaralain, 1 HP merek Samsung type J2, 1 HP Samsung Grand Prime, 1 HP merk Advan, 1 HP Samsung lipat, 2 HP merk Samsung J1 Ace, 1 tang, 1 linggis, 1 tas, dan sepasang sepatu. Kepada polisi tersangka mengaku, sebagian HP hasil curian telah ia jual kepada penadah di wilayah Medan dan Halaban. Pelaku saat itu mengaku, ia sudah sepuluh kali membongkar rumah warga dengan sasaran handphone, uang dan barang berharga lainya. Beberapa tahun silam, MS, pernah tertangkap karena membobol ruko milik Mistiwati di Gg. Yeye, Desa Halaban. Pelaku menyatroni uang dan kamera digital merk Cannon. Beberapa hari kemudian, pelaku ketangkap, namun, MS didervasi karena saat itu ia masih di bawah umur. Kapolsek Besitang AKP Adi Alfian dikonfirmasi Waspada membenarkan pihaknya telah menangkap seorang tersangka yang diduga terlibat dalam kasus pencurian dengan pemberatan. “Kasus ini masih terus kita kembangkan,” ujarnya. (a02/C)


Sumatera Utara

WASPADA Rabu 20 November 2019

Kota

Zhuhur

Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

12:12 12:25 12:13 12:20 12:19 12:16 12:12 12:08 12:15 12:14

‘Ashar 15:35 15:47 15:35 15:42 15:42 15:39 15:35 15:31 15:38 15:37

Magrib 18:11 18:22 18:12 18:17 18:17 18:18 18:12 18:08 18:14 18:12

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:23 19:34 19:24 19:29 19:29 19:30 19:24 19:20 19:26 19:24

04:42 04:58 04:43 04:52 04:51 04:43 04:42 04:38 04:45 04:46

04:52 05:08 04:53 05:02 05:01 04:53 04:52 04:48 04:55 04:56

L.Seumawe 12:18 L. Pakam 12:11 Sei Rampah12:10 Meulaboh 12:22 P.Sidimpuan12:09 P. Siantar 12:10 Balige 12:10 R. Prapat 12:07 Sabang 12:25 Pandan 12:11

06:11 06:27 06:12 06:21 06:20 06:12 06:11 06:06 06:14 06:15

Zhuhur ‘Ashar 15:40 15:34 15:33 15:45 15:33 15:33 15:33 15:30 15:47 15:35

B7

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:15 18:10 18:09 18:20 18:12 18:10 18:11 18:08 18:21 18:13

19:27 19:22 19:21 19:32 19:24 19:22 19:23 19:20 19:33 19:25

04:51 04:41 04:41 04:53 04:37 04:40 04:39 04:35 04:59 04:39

05:01 04:51 04:51 05:03 04:47 04:50 04:49 04:45 05:09 04:49

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:11 12:13 12:23 12:15 12:12 12:19 12:07 12:18 12:11 12:10

18:13 18:13 18:19 18:16 18:11 18:17 18:08 18:17 18:12 18:09

19:25 19:25 19:31 19:28 19:23 19:29 19:19 19:29 19:24 19:21

04:39 04:42 04:55 04:44 04:43 04:51 04:37 04:48 04:39 04:40

04:49 04:52 05:05 04:54 04:53 05:01 04:47 04:58 04:49 04:50

Panyabungan 12:08 Teluk Dalam 12:15 Salak 12:13 Limapuluh 12:09 Parapat 12:11 Gunung Tua 12:08 Sibuhuan 12:08 Lhoksukon 12:17 D.Sanggul 12:11 Kotapinang 12:06 Aek Kanopan 12:08

06:19 06:10 06:09 06:22 06:05 06:08 06:07 06:04 06:27 06:08

15:34 15:36 15:45 15:38 15:35 15:42 15:30 15:41 15:34 15:33

06:08 06:11 06:24 06:12 06:11 06:19 06:05 06:16 06:07 06:08

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:31 15:38 15:36 15:32 15:34 15:31 15:31 15:40 15:35 15:29 15:31

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:11 18:19 18:14 18:08 18:11 18:10 18:10 18:15 18:13 18:08 18:08

19:23 19:31 19:26 19:20 19:23 19:22 19:22 19:26 19:24 19:20 19:20

04:35 04:41 04:42 04:39 04:40 04:35 04:34 04:50 04:40 04:34 04:37

04:45 04:51 04:52 04:49 04:50 04:45 04:44 05:00 04:50 04:44 04:47

Jalan Alternatif Tertutup Semak BERASTAGI (Waspada): Jalan alternatif jurusan Tahura-Berastagi maupun sebaliknya yang melintasi Desa Jaranguda ke Tongkoh sepanjang sekitar 6 km tertutup semak belukar. PantauanWaspada, Selasa (19/11), ruas jalan yang mengitari batas hutan Bukit Barisan ini, terlihat menyempit di sejumlah titik. Sebab, semak di sepanjang jalan sudah merunduk dan menutupi sebagian badan jalan. Selain semak yang mengganggu jarak pandang pengemudi, ada juga pohon kayu

Paluta

Rp2,7 Juta

tumbang sehingga sangat mengganggu arus lalulintas. Sejauh ini, belum ada upaya pihak terkait membersihkan ruas jalan dari ranting pohon yang menghalangi jalan. M. Barus warga setempat mengaku heran dengan kondisi ruas jalan ini. Sebab, ada beberapa lokasi obyek wisata di sepanjang jalan ini sebagai penghasil restribusi. “Pemerintah terkesan enggan membersihkan badan jalan itu,” ujarnya.(cpn/B)

Salam Semua Agama Tak Perlu Diucapkan DELISERDANG (Waspada): Anggota DPDRI asal Sumatera Utara, Dedi Iskandar Batubara menilai salam kepada semua agama tak perlu diucapkan pada acara resmi. Apalagi, sudah ada imbauan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur dan disetujui oleh MUI pusat. Dedi Iskandar Batubara menyatakan hal itu kepada Waspada setibanya di Kualanamu International Airport (KNIA), Selasa (19/11) siang. Disebutkan, toleransi itu, tidak harus kemudian menempatkan semua agama pada posisi yang sama, karena toleransi adalah perbedaan. “Jadi tinggal kemampuan kita sebagai pemeluk agama menghormati perbedaan tersebut,” paparnya. Apalagi, kata Dedi, tradisi ini muncul belakangan ini, paling tidak 10 tahun terakhir. Padahal, sebelumnya tidak ada salam semua

agama itu menjadi tradisi dan kebiasaan dalam acara resmi baik acara kenegaraan maupun pemerintahan. Karena itu, imbauan MUI sudah sangat tepat. Oleh karenanya, senator Senayan ini mengimbau semua agama terutama pada umat Islam untuk menempatkan salam pada posisi bagian dari ibadah. Pada umat lain tidak harus merasa tidak dihormati kalau salam agamanya tidak diucapkan. Sebab, keberagaman inilah porsi kita untuk menghargai perbedaan itu. “Jadi sekarang ini, masing-masing agama silahkan jalankan agama dan kepercayaan sesuai dengan keyakinan masing-masing dan tidak harus mencampuradukkan. Dan saya kira, ini akan lebih baik dan lebih bijak,” pungkasnya. (m29/C)

PKB Buka Pendaftaran Cabup Tapsel Mahmudin Nasution didampingi Ketua Tim Penjaringan, Muhammad Ali Siregar dan Sekretaris Tim Takdir Ali Syahbana Nasution, Selasa (19/11) di kantor DPC PKB Tapsel. Pendafaran bakal calon Bupati/Wakil Bupati Tapsel tersebut, ujar Mahmudin, dilakukan sesuai petunjuk DPP PKB sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan DPP PKB No.2 Tahun 2019 tentang penjaringan, penetapan dan pemanangan calon bupati dan wakil bupati dalam pilkada serentak 2020. Bagi setiap pasangan bakal calon yang ingin menggunakan perahu PKB sebagai kenderaan politikdalamPilkadaTapsel,lanjut Mahmudin, harus menandatangani fakta integritas dan kontrak politikl.“Halinipentingagarcalon Waspada/Mohot Lubis/B KETUA DPC PPK Tapsel Mahmudin Nasution (tengah) saat yang diusung nantinya memiliki memberikan keterangan pembukaan pendaftaran calon Bupati komitmen terhadap perjuangan partai,” tururnya. (cml/B) Tapsel, Senin (18/11). P.SIDIMPUAN (Waspada) : Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kab.Tapanuli Selatan membuka penjaringan dan pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Tapsel periode 2020-2025 dari 20 Oktober hingga 10 Januari 2020. Demikian dikatakan Ketua DPC PKlBTapsel

Pengajian Akbar Al-Ikhlas Peringati Maulid P.SIDIMPUAN (Waspada) : Ketua Majelis Ulama Indoensia (MUI) Kota P.Sidimpuan ustadz Zulpan Efendi Hasibuan mengatakan, Islam sebagai agama rahmatanlilalmin tidak pernah mengajarkan kepada umat untuk bersikap radikal dalam menyelesaikan berbagai persoalan. “Radikalisme bukan ajaran agama Islam,” kata Ketua MUI P.Sidimpuan Ustadz Zulpan Efendi Hasibuan dalam tausiyah pada peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1441, yang digelar Pengajian Akbar Al-Ikhlas P.Sidimpuan, Selasa (19/11) di Masjid Agung Al-Abror, P.Sidimpuan. Zulpan Efendi menjelaskan munculnya sikap radikalisme merupakan bias atau dampak dari

kesenjangan sosial dan himpitan ekonomi. Perilaku radikal tersebut tidak bisa diidentikkan dengan Islam. “Yang paling bahaya dinegara ini komunisme dan sekularisme,” ungkapnya... Untuk membentengi tumbuhnya sikap radikalisme pada diri seseorang, lanjut Ketua MUI, selain memperbaiki kesenjangan sosial, tentu dengan meningkatkan keimanan dengan meneladani sifat-sifat Rasulullah. Ketua Pengajian Akbar Al-Ikhlas Tikkholija Harahap mengatakan, peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW yang telah menjadi agenda rutin Pengajian Akbar Al-Ikhlas bertujuan memberikan morivasi kepada kaum ibu untuk meneladani sift siaf Rasulullah. (cml/B)

Waspada/Mohot Lubis/B

KETUA Majels Ulama Indoensia (MUI) Kota P.Sidimpuan Ustadz Zulpan Efendi Hasibuan saat ceramah di Peringatan Maulid Nabi yang digelar Pengajian Akbar Al-Ikhlas di Masjid Agung Al-Abror, P.Sidimpuan.

06:03 06:10 06:11 06:07 06:08 06:04 06:03 06:18 06:08 06:03 06:05

Waspada/Panitra Nedy

RANTING pohon menghalangi ruas jalan alternatif Berastagi-Tahura.

Jelang Pilkada Sergai

10 Kandidat Mencuat P E R B AU N G A N ( Wa s p a d a ) : Me n j e l a n g Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sergai 2020, tercatat 10 nama kandidat mulai mencuat dan menjadi pembicaraan masyarakat di media sosial. Ke-10 nama kandidat itu dirilis Rumah Konstituen pada acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Pilkada Sergai Dalam Perbincangan Dunia Maya, di Emen Cafe Jl. Kabupaten, Kel. Simpang Tiga Pekan, Kec. Perbaungan, kemarin. Para kandidat yang paling banyak dibahas di media sosial yakni H. Soekirman (Bupati Sergai) berada posisi pertama dengan 319 perbincangan, disusul H. Darma Wijaya (Wakil Bupati

Sergai) 153 perbincangan, H. Syahlan Siregar (mantan Ketua DPRD Sergai) 31 perbincangan. Kemudian, Riski Ramadhan Hasibuan (Ketua DPRD Sergai) 26 perbincangan, Joni Walker Manik (Kadis Pendidikan Sergai) 15 perbincangan, Dianto 9 perbincangan, Sugiatik (Ketua PPP Sergai) 3 perbincangan, Syafii Effendy (Motivator Nasional) 3 perbincangan, Syahrianto (mantan Wakil Bupati Sergai) 2 perbincangan serta H. Usman

Effendy Sitorus (Ketua OKK PPP Sumut) 2 perbincangan. Direktur Eksekutif Rumah Konstituen Eko Marhaendy memaparkan, hasil rilis 10 nama berdasarkan penelusuran perbincangan atau percakapan menjelang Pilkada Sergai 2020 di media sosial seperti facebook (FB), instagram (IG) serta twitter pada November 2019. Selain Sergai, lanjut Eko, Rumah Konstituen juga melakukan hal yang sama di lima kabupaten/kota lainnya di Sumut yang akan menggelar Pilkada. “Penelusuran perbincangan di dunia maya menjelang Pilkada akan terus kami update untuk kemudian dirilis ke publik

dengan harapan bermanfaat dan mampu memberi pencerahan bagi masyarakat Sergai, khususnya para tokoh yang akan maju dalam Pilkada Sergai mendatang,” sebut Eko. Tampil sebagai narasumber dalam kegiatan itu antara lain Faisal Riza (akademisi), Aulia Andri (pegiat media sosial), Ahmad Almaseh (politisi PSI) dengan moderator Hery Hilmawan Lubis. Turut hadir Ketua DPRD Sergai dr. Riski Ramadhan Hasibuan, H. Syahlan Siregar (mantan Ketua DPRD Sergai), Syahrianto (mantanWabup Sergai), Dianto (Balon Wabup Sergai) serta undangan lainnya. (c03/I)

PLTA Batangtoru Peduli Kesehatan Masyarakat TAPSEL (Waspada): PLTA Batangtoru terus membuktikan komitmen kepedulian terhadap masyarakat di sekitar areal kerjanya yang mencakupi tiga kecamatan, yakni Sipirok, Marancar dan Batangtoru. Pekan lalu, PLTA Batangtoru menggelar pelayanan kesehatan masyarakat di Posyandu Dusun Dano, Desa Batang Paya dan Dusun Bulu Payung, Dea Luat Lombang, Kec. Sipirok. “Selanjutya, di wilayah Kecamatan Marancar dan Batangtoru,” kata Public Relation Bagian Sosial Masyarakat PLTA Batangtoru Nurul Ain Nita didampingi Muhammad Saleh Ritonga dan Arnida Sukriani, Selasa (19/11). Dijelaskan Nurul, pelayanan kesehatan kepada masyarakat ini melibatkan tenaga medis dan paramedis setempat. Rutinitas ini sudah dilaksanakan PLTA Batangtoru sejak tahun 2017. Masyarakat yang dilayani mulai dari bayi/balita, ibu hamil dan lanjut usia.

Waspada/ist

MASYARAKAT sekitar area kerja PLTA Batangtoru secara rutin menerima bantuan pelayanan kesehatan dari perusahaan pembangkit listrik 510 MW tersebut. Pada November 2019 ini, di wilayah Kec. Sipirok saja sudah 240 bayi/balita, 203 Lansia dan 17 ibu hamil yang menerima manfaat program pelayanan kesehatan dari perusahaan pembangkit listrik berkapasitas 510 Mega Watt (MW) tersebut. “Pelayanan yang diberikan itu bervariasi. Seperti penguku-

ran berat dan tinggi badan, imunisasi, pemberian vitamin A, makanan bergizi, pemeriksaan tensi darah, kolestrol, asam urat dan pemberian obat-obatan beserta asupan bergizi lainnya,” jelas Nurul. Sementara itu, Muhammad Saleh Ritonga menambahkan, pada November 2019 ini,

pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kec. Sipirok sudah diselenggarakan di Dusun Pengkolan, Bulu Payung, Pargodungan, Dano, Paske, Batu Satahil dan Hutaimbaru. PLTA Batangtoru berkomitmen melaksanakan bantuan pelayanan kesehatan masyarakat ini secara berkesinambungan. Sehingga kesehatan masyarakat di lingkar PLTA tetap terjaga. “Program ini merupakan bagian dari bentuk dukungan kita terhadap pemerintah daerah dalam mewujdukan visi Tapsel Sehat, Cerdas, Sejahtera,” kata Saleh. Ita Nainggolan, 49, warga Dusun Dano, menyampaikan terimakasih kepada PLTA Batangtoru yang telah memperhatikan kesehatan masyarakat. “Selain berobat dan makanan bergizi, kami telah menerima berbagai bentuk pembangunan dari PLTA. Seperti tempat mandi, mencuci dan kakus. Ada juga bangunan jalan dan irigasi,” katanya. (a27/B)

PEMKAB Paluta mengusulkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) tahun 2020 sebesar Rp2,7 juta per bulan. Usulan UMK tersebut berdasarkan hasil rapat Dewan Pengupahan Daerah (Depeda) Paluta yang diikuti perwakilan Disnakerkop dan UKM Paluta, BPS Paluta, Bappeda Paluta, Disperindag Paluta, serikat pekerja dan serikat buruh, anggota DPRD Paluta, Kadin dan sejumlah undangan lainnya, belum lama ini. Kadis Nakerkop dan UKM Paluta Siti Awan selaku Ketua Dewan Pengupahan Daerah Paluta mengatakan, hasil rapat ini nantinya menjadi bahan rekomendasi Bupati Paluta untuk mengusulkan upah minimum kabupaten (UMK) Paluta tahun 2020 kepada Gubernur Sumatera Utara. Rapat koordinasi tersebut menetapkan UMK Paluta tahun 2020 sebesar Rp2.767.784 dan seluruh peserta rapat juga sudah menyetujui besaran UMK tersebut.(a35/B)

Palas

Kualitas SDM MELALUI peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke55 tahun 2019, tingkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sekaligus menekan angka stunting. Demikian dikatakan Kadis Kesehatan Kabupaten Padanglawas (Palas) Hj. Ramayulis, SKm usai upacara peringatan HKN tingkat kabupaten di Lapangan Merdeka Sibuhuan, Selasa (12/11). Dikatakannya, peringatan HKN kali ini dirangkai dengan berbagai kegiatan, termasuk senam sehat, penyerahan penghargaan kepada sejumlah Kepala Desa yang sudah melaksanakan program BABS di desa masing-masing. Sebelumnya, Bupati Padanglawas H. Ali Sutan Harahap (TSO) menyampaikan pidato Menteri kesehatan RI yang mengangkat tema, “Generasi Sehat, Indonesia Unggul”.(a33/B)

P. Sidimpuan Stadium General YAYASAN Pendidikan Marsipature Hutanabe (YPmhb) SMAN 2 Plus Sipirok, Kab. Tapanuli Selatan (Tapsel) bekerjasama menggelar stadium general di USU untuk memperkuat pemahaman mahasiswa terkait keanekaragaman hayati diTapsel. Ir. Siti Yunita Siregar, PembinaYPmhb, Selasa (12/11) mengatakan, stadium general yang digelar di Aula Fakultas MIPA USU pada 1 Oktober 2019 menghadirkan Gunawan Alza. S.Hut dari BKSDA Wilayah III P.Sidimpuan dan Deputi Direktur Yayasan Ekosistem Lestari, Mistar Kamsi, S.Si. Seminar dengan topik pengungkapan dan pemanfaatan keanekaragaman Hayati di kawasan Hutan Tapsel, lanjut Siti Yunita, selain untuk memperkuat wawasan mahasiswa sebagai kaum intelektual.(cml/B)

Binjai Tingkatkan Agri Bisnis Penangkar Benih Tanaman Buah INDONESIA memiliki wilayah yang sangat luas dengan iklim tropis menjadi limpahan rezeki bagi pebisnis tanaman buah. Kesuburan tanahnya sangat memungkinkan untuk mengembangkan usaha tanaman buah. Prospeknya sangat menjanjikan. Selain karena permintaan produksi buah yang semakin meningkat, juga tersedianya banyak lahan untuk bercocok tanam. Jenis tanaman yang dapat dipilih cukup variatif dan bisa disesuaikankondisidankebutuhan. Oleh sebab itu, bibit tanaman selalu dibutuhkan setiap waktu untuk memenuhi kebutuhan, baik dari kalangan petani maupun untuk kebutuhan umum. Sebagian masyarakat Indonesia sudah sejak lama menjalankan usaha pembibitan tanaman buah. Dahulu para penangkar tanaman buah hanya berkutat pada jenis tanaman buah tertentu, seperti durian. Pasalnya, buah ini paling digemari oleh masyarakat. Mangga dan rambutan juga merupakan buah yang paling dominan ditangkar

pembibitan tanaman buah. Keadaan itu menggambarkan dinamika yang terjadi di kalangan penangkar bibit buah-buahan. Jadi, penting bagi seseorang penangkar untuk tahu segala perkembangan tren dan permintaan pasar yang terjadi. Karena itu, seorang penangkar atau pengusaha pembibitan tanaman buah harus update terhadap informasi. Tren di kalangan pembibit tanaman buah tidak bedanya dengan yang terjadi di tanaman hias. Di sisi lain minat masyarakat terhadap produk buah lokal membuat usaha di bidang agribisnis khususnya pembibitan tanaman buah memiliki peluang yang cerah. Kadis Ketahanan Pangan dan pertanian Kota Binjai Agustawan Karnajaya mendukung produsenbibittanamanbuahyang eksis menjalankan usahanya. Kota Binjai tidak punya areal penanaman pertanian yang luas. ”Kita harus mampu memotivasi masyarakat memanfaatkan lahan yang ada dengan sistem efisen,” ujarnya. Media pertanian untuk lahan kecil banyak jika kreatif. Dari mulai polibek, pas serta sistem pemakaian

pipa guna tanaman sayuran rumah tangga. Binjai yang identik sebagai kota rambutan, menurut Agustawan Karnajaya, sudah mengembangkan berbagai varietas tanaman buah unggulan yang sudah memperoleh sertifikat dari kementerian pertanian. Selain rambutan yang sudah populer disusul Jambu air deli hijau yang dikenal sebagai jambu madu. Kemudian manggis idaman, jambu air kesuma merah, alpokat idola, Jambu biji bipara

dan jambu air jumbo hijau. ”Varietas itu sudah memperoleh SK Menteri Pertanian, berarti varietas itu merupakan varietas asal kota Binjai,” jelasnya. Varietas itu semua sudah diuji coba dan punya kualitas. Hanya saja di Binjai yang tidak punya lahan luas, sehingga varietas itu hanya ditanaman secara sambilan di pekarangan. Tetapi Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Binjai Agustawan Karnajaya meminta

penangkar terus mengembangkan varietas melalui usaha pembibitan di kota Binjai. Usaha pembibitan tanaman buah tidak perlu lahan yang luas, lebih efisien, cepat jual, tidak basi dan untung maksimal. Karena petani bisa menentukan harga jual yang tidak tergantung biaya produksi, tetapi bisa ditentukan dari segi ukuran bibit, kualitas dan tingkat kelangkaan bibit sejenis di pasaran. Bahkan semakin besar ukuran bibit, maka harganya

akan semakin mahal. Menurut Agustawan, produsen atau penangkar benih tanaman buah di kota Binjai sudah punya pasar. Hingga September 2019 saja sudah

terjual 273.740 batang varietas terjual di kota Binjai, Sumatera Utara bahkan sampai ke Aceh untuk jenis komiditi jambu air, jambu biji, jambu bol, durian, mangga, duku, kelengkeng,

Waspada/Riswan Rika/B

KADIS Ketahanan Pangan dan pertanian Kota Binjai Agustawan Karnajaya.

Waspada/Riswan Rika/B Waspada/Riswan Rika/B

SISTEM cangkok untuk tanaman buah.

JAMBU biji yang bibitnya sudah memperoleh sertifikat Menteri Pertanian.

alpukat, rambutan, semangka dan manggis. Pihak penangkar yang mempergunakan sistem stek punya strategi agar usahanya bisa tetap eksis dengan terus menjaga mutu bibit tanaman buah. Terutama keaslian indukan terbaik sehingga kualitas bibit sesuai indukan. Menjaga kepercayaan konsumen, misalnya pesanan bibit durian montong maka produk yang dikirim jugaharussesuai produk tersebut. Agribisnis pertanian buah ini sangat menciptakan peluang bagi petani mileneal di kota Binjai. Diakui Agus, persepsi aak muda di sektor pertanian sangat kurang. Apalagi pekerjaan itu kotor dan keuntungan lambat diperoleh. Selain itu banyak orang tua tidak mau anaknya menjadi petani.Apalagi diera mileneal petani juga dituntut meningkatkan kualitas hasil pertaniannya agar bisa bersaing dengan produk luar negeri. Oleh sebab itu diperlukan informasi tentang benih dan sistim agar produksi bisa berhasil. (a04/B)


Sumatera Utara

B8

WASPADA Rabu 20 November 2019

Bupati Deliserdang Perintahkan Tutup Peternakan Babi Ilegal DELISERDANG (Waspada): Bupati Deliserdang H. Ashari Tambunan memerintahkan Satpol PP dan seluruh camat untuk menertibkan (tutup) peternakan babi ilegal. Bahkan, Ashari juga menginstruksikan agar membentuk posko-posko di kecamatan dan desa guna mengantispasi virus hog cholera serta mencegah peternak membuang bangkai babi sembarangan. Hal itu dikatakan Wakil Bupati Deliserdang HM. Ali Yusuf Siregar kepada Waspada, Senin (18/11) sore, usai memimpin rapat terbatas dengan dinas terkait dan seluruh camat di Kantor Bupati Deliserdang.

Turut hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Deliserdang Darwin Zein, Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Deliserdang Faisal Arif Nasution, Kadis Perikanan dan Kelautan Pemkab Deliserdang T. Zaky Aufa, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deliserdang Zainal Abidin Hutagalung dan pejabat lainnya. Rapat tersebut membahas tiga poin penting. Pertama, terkait virus hog cholera. Kedua, kewaspadaan terhadap bencana alam. Ketiga, keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Deliserdang. “Perintah bapak bupati se-

lain secara lisan, juga ada perintah tertulis. Bahkan membentuk posko di kecamatan dan desa guna mencegah adanya peternak membuang bangkai babi sembarangan. Kita imbau supaya ditanam,” kata Yusuf Siregar. Menurut Yusuf, posko tersebut juga didirikan guna menertibkan peternakan babi ilegal. Karena, sesuai Perda Deliserdang, peternakan babi hanya diperbolehkan di dua kecamatan yakni di STM Hilir dan Biru-Biru. “Jadi memang, imbauan kepada camat supaya buat posko dengan Dinas Pertanian. Karena kita punya petugas kesehatan

hewan guna mengantispasi ternak babi banyak yang mati. Kalau tidak salah saya, sudah mencapai 58.348 ekor,” ujarnya. Dengan data kematian yang cukup signifikan mencapai 58.348 ekor babi yang tersebar di berbagai kecamatan, menunjukkan adanya peternakan babi ilegal. Karena itu, Pemkab Deliserdang mendorong agar peternakan babi ilegal segera ditertibkan. “Sebenarnya, kalau kita lihat, wilayah yang boleh memelihara ternak itu (babi) ada dua kecamatan, yakni STM Hilir dan Biru Biru. Sekarang ternak babi itu dipelihara penduduk, satu atau dua ekor. Jadi, memang

(ternak babi selain dua kecamatan) tidak punya izin,” tegas Yusuf. “Inilah yang mau kita tertibkan. Karena menurut informasi dari Dinas Pertanian, virus kolera babi ini meski sudah ditanam, bisa saja kumannya tetap menular kepada babi babi lain,” tambahnya. Mengenai masyarakat yang enggan mengkonsumsi ikan pasca bangkai babi dibuang ke sungai dan hanyut ke perairan Selat Malaka, Yusuf berharap warga tidak perlu cemas dan tetap mengkonsumsi ikan. “Tadi sudah disampaikan Kadis Perikanan dan Kelautan, bahwa ikan didapat beberapa

mil ke laut, bukan di pinggirpinggir. Jadi, masyarakat jangan berpikir bahwa nanti ketika kita makan ikan, itu ikannya sudah makan bangkai babi,” ujarnya. Terkait kewaspadaan terhadap bencana alam,Yusuf Siregar juga menyampaikan kepada dinas terkait dan camat tentang tingginya intensitas hujan selama beberapa hari terakhir. Soal Kamtibmas, camat diminta untuk membuat Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). “Agar Siskamling itu kembali diaktifkan 1X24 jam. Bagi tamu yang datang, harus melapor ke Kepling ataupun Kepala Dusun,” demikianYusuf Siregar.(cel/a06/B)

Waspada/Edward Limbong/B

WAKIL Bupati Deliserdang HM. Ali Yusuf Siregar bersama Kepala Biro Harian Waspada Deliserdang-Sergai H. M. Husni Siregar melihat data jumlah babi yang mati diduga terkena virus hog cholera.

Lelang Jabatan Sekda Sidimpuan

5 Kadis, 1 Kaban, 1 Asisten Lulus Administrasi P.SIDIMPUAN (Waspada): Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Secara Terbuka di Lingkungan Kota Padangsidmpuan mengumumkan tujuh nama peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi, Selasa (19/11). Berdasarkan pengumuman Nomor: 22/ PANSEL-PSP/2019 tertanggal 19 Nopember 2019, tujuh peserta lelang jabatan Sekda yang dinyatakan lulus seleksi tahap satu itu terdiri dari lima kepala dinas, satu kepala badan dan satu asisten di jajaran Pemko Padangsidimpuan. Tujuh peserta yang lulus itu adalah Sopian Subri Lubis yang saat ini menjabat Kepala Dinas Sosial. Syafaruddin Harahap (Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa), Ridoan Pasaribu (Kadis Perdagangan). Sulaiman Lubis (Kepala Badan Keuangan

Daerah), Letnan (Kadis Kesehatan), Hamdan Sukri Siregar (Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah), dan Yusnal Efendy Daulay (Kadis Perhubungan). Pengumuman itu ditandatangani Ketua Pansel Aspan Sofian dan Sekretaris Pansel Riadil Akhir Lubis. Menurut panitia, peserta yang dinyatakan lulus seleksi adminitrasi ini adalah peserta yang memenuhi persyaratan administrasi sesuai Pengumuman Panitia Seleksi No.20/PANSELPSP/2019 tertanggal 28 Oktober 2019. Peserta yang lulus adminsitrasi, selanjutnya megikuti tahapan penyerahan makalah pada Jumat (22/11), presentase dan wawancara Senin (25/11) hingga Rabu (27/11), di kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Padangsidimpuan. (a27/B)

Pengedar Narkoba Dibekuk narkoba. Penangkapan BESITANG ( Waspada): terhadap pengedar ganja ini Seorang pria bertato, Senin (18/ sempat menghebohkan warga 11) malam, ditangkap aparat sekitar. Polsek Besitang di Jalan MedanDari pria bertubuh kurus Aceh persisnya di depan pabrik dan berkumis tebal tersebut, sawmill di Desa Halaban, Kec. polisi menemukan total barang Besitang, karena kedapatan bukti sebanyak 579 gram ganja hendak menjual sabu. dengan rincian, 20 paket ganja Tersangka Ba, 30, warga Desa seberat 190 gram, 2 bungkus Halaban, Kec. Besitang, ditangplastik berisikan 380 gram ganja, kap setelah polisi mendapat serta satu timbangan duduk. informasi bahwa ia hendak Penangkapan yang dipimpin melakukan transaski penjualan Kanit Reskrim Iptu Dedy YP sabu. Dari tersangka didapat Ginting ini berdasarkan infomasi barang bukti 2 paket sabu masyarakat yang sudah sangat seberat 0,91 gram. resah melihat bisnis haram yang Ba, sempat berusaha dijalankan tersangka. Ib tak membuang barang bukti 1 paket berkutik saat disergap polisi sabu, namun ketahuan petugas. Waspada/Ist ketika ia sedang berada di dalam Saat digelandang ke Mapolsek, petugas menyuruh tersangka PRIA bertato yang diduga kamar rumahnya. Kapolsek Besitang AKP Adi membuka mantel hujan, ter- sebagai pengedar narkoba Alfian, SH dikonfirmasi Wasnyata di dalam mantel kembali dibekuk Polsek Besitang. pada, Selasa (19/11), membeditemukan 1 paket sabu. narkan penangkapan terhadap seorang pengedar Pada hari yang sama di lokasi terpisah, narkoba inisial Ba. Untuk proses hukum lebih Polsek P. Brandan menangkap seorang pria lanjut, katanya, tersangka akan dikirim ke Polres paruh baya inisial Ib alias Baim, 56, warga Kec. Langkat. (a02/C) Sei Lepan, yang disinyalir sudah lama berbisnis

Kemensos Bantu Korban Bencana Alam LIMAPULUH (Waspada): Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Kasi Pemanfaatan Logistik Muhammad Delmi, SH memberi bantuan 2000 paket sembako untuk korban bencana alam di Kab Batubara, Selasa (19/11). Paket sembako terdiri beras, minyak goreng, gula, teh, kopi, ikan dalam kemasan kaleng, biskuit dan lainnya itu merupakan bantuan bersifat darurat yang harus didistribusikan kepada korban bencana banjir maupun angin puting beliung di Kab Batubara. Bupati Batubara Ir. H. Zahir, MAP saat menerima bantuan tersebut menyampaikan

terimakasih dan apresiasi kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia karena telah menyahuti aspirasi dari pemerintah daerah. Bantuan tersebut segera diberikan dan didistribusikan melalui Dinas Sosial dan kecamatan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana banjir dan angin puting beliung. “Semoga dengan adanya bantuan ini, masyarakat kita akan terbantu,” ujar bupati. Sebagaimana diketahui, bencana banjir yang melanda Batubara, baru-baru ini mengakibatkan daerah pemukiman warga terendam selama berhari-hari. Selain itu, bencana angin puting beliung juga melanda Batubara. Adapun daerah yang terkena bencana alam tersebut meliputi Talawi, Datuk Lima Puluh, Datuk Tanah Datar, Lima Puluh Pesisir, Seisuka, Laut Tador dan Medang Deras. “Pendistribusian paket sembako dari Kemensos dilakukan hari ini. Para camat akan mengambilnya ke Posko Lima Puluh untuk disalurkan kepada korban bencana di wilayah masing-masing,” ujar Waspada/Iwan Has/B BUPATI Batubara Ir. H. Zahir, MAP menyerahkan paket sembako sumber di Humas Pemkab Batubara.(a13/B) bantuan Kemensos RI untuk korban bencana alam.

Asahan Raih Swasti Saba Padapa riansyah saat dihubungi Waspada melalui WhatsApps ( WA) mengatakan, penilaian kabupaten sehat fokus pada adanya proses dan upaya perbaikan kesehatan melalui partisipasi masyarakat melalui Forum Kabupaten Sehat, Forum Kecamatan Sehat dan Forum Desa Sehat serta dukungan sektor terkait. “Karena masalah kesehatan penyebabnya sangat multi kompleks, dan mempunyai skor yang tinggi jika diselesaikan secara terpadu antara pemerintah dan masyarakat,” jelas Aris. Menurut Aris, ada beberapa tatanan untuk predikat ini, dan Asahan mengikuti dua tatanan. Karena peran pemerintah mampu bersinergi dengan masyarakat, sehingga Asahan mendapat Anugerah Swasti Saba Padapa (tahap pemantapan). Aris juga menjelaskan, dalam meningkatkan pola hidup sehat, Kab Asahan sudah mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) No. 71/2018 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR), dengan sasaran kantor pemerintah, tempat pelayanan kesehatan, tempat belajar dan mengajar, tempat bermain anak, rumah ibadah, lokasi kerja, dan tempat umum. Saat ini, Kab Waspada/Ist KADIS Kesehatan Asahan dr. Aris Yudhariansyah saat Asahan sedang merancang memperlihatkan penghargaan Anugerah Swasti Saba Padapa Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR).(a15/31/B) di Kemendagri RI Jakarta.

KISARAN (Waspada): Menerapkan pola hidup sehat di tengah masyarakat, Kab. Asahan mendapat Anugerah Swasti Saba Padapa dari Mendagri dan Kemenkes RI. Acara penganugerahan yang digelar di Aula Kemendagri, Jakarta, Selasa (19/11) ini, dihadiri Mendagri Tito Karnavian dan Menkes Terawan Agus Putranto. Penghargaan ini diberikan kepada Bupati Asahan H. Surya, BSc diwakili Kadis Kesehatan dr. Aris Yudhariansyah atas keberhasilan dalam penyelenggaraan kabupaten/kota sehat 2019, untuk klasifikasi taraf pemantapan. Kadis Kesehatan Asahan dr. Aris Yudha-

Waspada/Kristian Brahmana

PEDAGANG ikan di salah satu pasar tradisional Tebingtinggi sepi pembeli.

Pedagang Ikan Merugi T E B I N G T I N G G I ( Wa s p a d a ) : Ma ra k n y a pembuangan bangkai babi di sungai dan terbawa arus hingga ke laut, telah berdampak merugikan pedagang ikan di seluruh pasar tradisional di Tebingtinggi. Umumnya, para pedagang ikan ini mengalami penurunan omset penjualan yang cukup drastis. Rudel, pedagang ikan laut mengatakan kepada Waspada, Selasa (19/11), sudah sepekan omzet penjualannya terus menurun. Biasanya, dalam sehari bisa terjual 60-100 kg. Sekarang, omzet penjualan ikan hanya 10 kg per hari. “Apabila terus seperti ini, pedagang ikan akan terus merugi dan terancam gulung tikar.

Karena ikan yang kami jual tidak bisa bertahan lama. Jika terlalu lama disimpan di lemari es, kualitas ikan akan buruk,” ujarnya. Sementara itu, seorang pedagang ayam potong, Imran mengaku omzet penjualannya meningkat setiap hari. Bahkan, dia sampai kewalahan melayani permintaan konsumen.

“Di satu sisi, saya juga sedih karena pedagang ikan sepi pembeli. Saya tahu betul bagaimana perasaan para pedagang ikan, akibat dampak bangkai babi yang berserakan di sungai dan laut,” jelas Imran. Para pedagang ikan berharap ada solusi yang diberikan Pemko Tebingtinggi melalui Dinas Perdagangan, tentang kondisi tersebut. Sanksi Di tempat terpisah, Pemko Padangsidimpuan belum mengambil sikap terkait kemungkinan adanya ternak babi milik warga yang terkena penyakit hog cholera. Sebab, hingga kini Pemko belum ada

menyiapkan sanksi pidana maupun sanksi administrasi, bila ditemukan bangkai babi yang dibuang sembarangan. “Untuk saat ini, sanksi pidana belum ada. Karena hari ini kita masih sekadar melakukan monitoring atau menginvestigasi apakah virus hog cholera sudah masuk ke Padangsidimpuan,” ujar Kasat Pol PP Kota Padangsidimpuan, Arbi Harahap, Senin (18/11), usai memantau lokasi ternak babi di beberapa tempat. Monitoring yang dilakukan petugas Satpol PP Padangsidimpuan diawali ke lokasi ternak babi di Kelurahan Padangmatinggi Lestari, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan. Di sini

terdapat beberapa pemilik ternak babi. Selanjutnya petugas melakukan monitoring ke lokasi ternak babi di Desa Aek Bayur, KecamatanPadangsidimpuanBatunadua. Beberapa kasus di Sumatera Utara, kata Kasat Pol PP, ditemukan bangkai babi yang diduga terjangkit virus hog cholera dibuang ke sungai. “Atas kejadian itu, kita melakukan monitoring apakah virus hog cholera ada di Padangsidimpuan. Dan dari hasil monitoring ke lokasi dan berdasarkan pengakuan pemilik ternak babi, di Padangsidimpuan belumadaditemukanternakbabi yang terjangkit hog cholera,” katanya.(ckb/c02/I)

Ketua Dan Wakil Ketua DPRD T. Tinggi Dilantik TEBINGTINGGI (Waspada): Ketua DPRD Kota Tebingtinggi Basyaruddin Nasution serta dua Wakil Ketua DPRD Tebingtinggi Muhammad Azwar dan Iman Irdian Saragih dilantik di ruang Rapat Paripurna DPRD setempat, Selasa(19/11). Pengambilan sumpah dan janji Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Tebingtinggi dilakukan oleh Ketua Pengadilan Negeri Kota Tebingtinggi MY Girsang dan Kakan Kemenag Kota Tebingtinggi Zulkarnain. Turut hadir Wakil Wali Kota Tebingtinggi Oki Doni Siregar, Wakapolres Kota Tebingtinggi R. Manurung, Pabung Dandim

0204/DS Robert Sinaga, Subden Pom Kota Tebingtinggi ZZ Siregar, Kajari Kota Tebingtinggi M. Novel dan undangan lainnya. WakilWali Kota Tebingtinggi Oki Doni Siregar mengatakan, DPRD saat ini harus lebih mengedepankan aspirasi rakyat. “Semoga DPRD periode 2019-2024 semakin sukses ke depan,” ujarnya. Sementara itu, Basyaruddin Nasution mengatakan kepada Waspada, ini adalah awal langkahnya untuk membuat DPRD Tebingtinggi bekerja efektif dan selalu bekerja untuk rakyat. “Kita adalah utusan rakyat,” tegas Basyaruddin. (a11/Ckb/B)

Waspada/Kristian Brahmana

Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD Tebingtinggi foto bersama.

P. Sidimpuan Terima Penghargaan Dari Menkes P.SIDIMPUAN (Waspada): Pemko P. Sidimpuan menerima penghargaan Swasti Saba Padapa atau Kota Sehat tingkat Pemantapan tahun 2019 dari Kementerian Kesehatan. Penghargaan itu diserahkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian disaksikan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kepada Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution di Gedung Sasana Bakti Praja Kemendagri, Jakarta, Selasa (19/11). Saat menerima penghargaan,Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution didampingi Kabag Humas dan Protkol Nurcahyo Budi Susetyo. Lewat sambungan telepon kepadaWaspada, dia mengungkapkan rasa syukur dan terimakasih atas penghargaan tersebut. “ Terimakasih kepada

seluruh lapisan masyarakat yang telah berkomitmen mendukung Pemko Padangsidimpuan dalam mewujudkan Kota Sehat tahun 2019, sehingga kita bisa menerima penghargaan ini,” kata Wali Kota Padangsidimpuan. Namun, kata Irsan, penghargaan ini baru tingkat Pemantapan (Padapa). Kerena itu, dia mengajak segenap lapisan masyarakat untuk tetap bersinergi, sehingga terwujud Padangsidimpuan Kota Sehat tingkat Pembinaan (Wiwerda) dan Pengembangan (Wistara). Swasti Saba merupakan wujud komitmen bersama para pelaku pembangunan dalam tanggungjawab terhadap kesehatan. Kota Sehat itu, menggambarkan suatu kondisi kota yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduknya.

Irsan menambahkan, Kota Sehat merupakan pendekatan kesehatan yang bertumpu pada kemitraan pemerintah daerah (lintas sektor) dengan masyarakat dalam mengatasi masalahmasalah kesehatan. Terutama masalah lingkungan fisik dan lingkungan sosial. Sebelumnya, dalam kegiatan itu, Menkes Terawan Agus Putranto mengatakan, pemerintah fokus membahas dua isu penting yang terjadi di tengah masyarakat saat ini.Yaitu jaminan kesehatan nasional dan stunting. Sedangkan Mendagri Tito Karnavian membahas bonus demografi di Indonesia. “Kita mengalami problema bonus demografi. Ledakan jumlah angkatan kerja akan menjadi masalah jika tidak segera diatasi, karena akan menaikkan angka pengangguran” ujarnya. (a27/B)

Waspada/Ist

MENDAGRI Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Swasti Saba Padapa atau Kota Sehat tingkat Pemantapan tahun 2019 kepada Wali Kota Sidimpuan Irsan Efendi Nasution.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.