Waspada, rabu 25 November 2020

Harga Eceran Rp4.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

RABU, Kliwon, 25 November 2020/9 Rabiul Akhir 1442 H

No: 26859 Tahun Ke-73

Terbit 16 Halaman

AP

Waspada/Ist

PRESIDEN terpilih Amerika Serikat Joe Biden (kanan) pada Senin (23/11) waktu setempat mengumumkan nama-nama di pos krusial kabinetnya. Salah satunya adalah John Kerry (kiri).

BAWASLU Kota Binjai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) ilegal milik pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai, Selasa (24/11).

Kabinet Baru Biden Orang-orang Obama

Bawaslu Binjai Bersihkan APK Ilegal

WASHINGTON, AS (Waspada): Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Senin (23/ 11/2020) waktu setempat mengumumkan namanama di pos krusial kabinetnya.

Ia memilih eks penasihat kebijakan luar negeri Anthony Blinken menjadi Menteri Luar Negeri, dan mantan diplomat dan menteri luar negeri AS John Kerry sebagai utusan khusus untuk isu perubahan iklim.

Biden juga menominasikan orang Latin pertama, yaitu pengacara kelahiran Kuba bernama Alejandro Mayorkas, untuk memimpin Departemen Lanjut ke hal A2 kol. 1

BINJAI (Waspada): Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Binjai, tertibkan puluhan Alat Peraga Kampanye (APK) ilegal milik pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai, Selasa (24/11).

Pada Penertiban tersebut, Bawaslu Kota Binjai melibatkan Kodim 0203/LKT, KPU Kota Binjai, Satpol PP, serta satu unit Mobil Crane dari Dinas Lingkungan Hidup.

Ketua Bawaslu Kota Binjai Arie Nurwanto mengatakan, APK yang dipasang di billboard tidak didesign oleh KPU Kota Binjai.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Mendagri Ingatkan KDh Tegakkan Prokes

Iuran BPJS Akan Naik

BANDA ACEH (Waspada): Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Muhammad Tito Karnavian mengingatkan kepala daerah untuk menegakkan secara konsisten protokol kesehatan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), sesuai arahan Presiden Joko Widodo pada Rapat Terbatas Kabinet di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (16/11).

“Peringatan itu dituang dalam Instruksi Mendagri Nomor 6 Tahun 2020 tentang Penegakan Protokol Kesehatan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19,” kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani—akrab disapa SAG—kepada awak media di Banda Aceh, Selasa (24/11).

SAG menjelaskan, instruksi Mendagri yang ditandatangani pada 18 November 2020 lalu dan ditujukan kepada gubernur dan bupati/walikota Lanjut ke hal A2 kol. 6

Antara

AKSI NELAYAN PROTES PUKAT TRAWL: Sejumlah nelayan melakukan aksi protes di halaman kantor bupati Aceh Utara, Aceh, Selasa (24/11/2020). Mereka mendesak pemerintah setempat dan aparat terkait untuk menghentikan maraknya aktivitas trawl yang menghancurkan pendapatan nelayan kecil dan merusak biota laut di perairan Selat Malaka Aceh.

JAKARTA (Waspada): Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memberi sinyal akan menaikkan kembali iuran BPJS Kesehatan pada tahun depan. Hal tersebut lantaran adanya amanat Peraturan Presiden nomor 64 tahun 2020 yang memberikan ruang peninjauan ulang atas manfaat JKN agar berbasis kebutuhan dasar kesehatan dan rawat inap kelas standar.

“Ini akan berkonsekuensi pada perubahan besaran iuran dalam program JKN,” ucapnya dalam rapat bersama komisi IX DPR, Selasa (24/11).

Sebelum memberikan isyarat tersebut, iuran BPJS Kesehatan sebenarnya sudah mengalami kenaikan pada 1 Juli lalu. Kenaikan dilakukan pemerintah dengan dalih upaya perbaikan dan Lanjut ke hal A2 kol. 1

2 Calon Rektor USU Mundur MEDAN (Waspada): Dua dari enam Calon Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) mengundurkan diri dari konstelasi pemilihan Rektor USU periode 2021-2026.

Kedua calon tersebut Prof.

Dr. dr. Muhammad Fidel Ganis Siregar MKed, dan Dr. M. Sontang Sihotang.

“Prof Fidel Ganis mengun-

durkan diri 23 November 2020 dan pada 24 November 2020 Dr. M. Sontang menyusul mengundurkan diri,” kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor USU

Prof. Guslihan Dasa Tjipta saat memberikan sambutan dalam Audisi Calon Rektor USU 20212026, di Auditorium USU, Selasa (24/11). Namun, panitia tidak

menyampaikan alasan pengunduran diri kedua calon rektor tersebut.

Dia mengatakan, dengan mundurnya dua kandidat calon

rektor tersebut, maka ada empat kandidat calon rektor berhak mengikuti audisi. Mereka adalah, Prof. Dr. dr. Farhat MKed, Dr. Muryanto Amin MSi,

Prof. Dr. M. Arif Nasution, dan Dr. Restu Utama Pencawan MPd. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Zona Kuning Sumut Bertambah MEDAN (Waspada): Penambahan kasus baru Covid-19 di Sumatera Utara masih terus terjadi, meski tidak terlalu signifikan.

Sementara angka kesembuhan juga terus meningkat, menandakan adanya signal positif penanganan virus ini.

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah, Selasa (24/11) menyampaikan, berdasarkan pemetaan zonasi resiko, terdapat penambahan dua wilayah yang statusnya turun dari zona orange (resiko sedang) menjadi zona kuning (resiko rendah). Keduanya, Kabupaten Nias dan Kabupaten Nias Barat.

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Puluhan Ribu Sekolah Risti Covid

Waspada/Edi Saputra

KANTOR Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Sergai di Dusun II Desa Sei Rampah Kec.Sei Rampah juga turut terendam banjir, Selasa (24/11).

Seribuan Rumah Di Sergai Terendam Banjir SEIRAMPAH (Waspada): Seribuan rumah di lima Desa di Kec.Sei Rampah Kab. Serdang Bedagai (Sergai) yakni Desa Sei Rampah, Desa Cempedak Lobang, Desa Pematang Ganjang, Desa Sei Rejo dan Desa Firdaus terendam banjir dengan kedalam air mencapai 50 centimeter hingga satu meter.

Banjir terjadi akibat luapan sungai Bedagai yang melintasi Desa Sei Rampah yang dipicu tingginya curah hujan yang ter-

jadi dalam beberapa hari terakhir.

Kepala Desa Sei Rampah Munajat saat dihubungi Waspada, Selasa (24/11) menuturkan data sementara rumah warga yang terendam.banjir sebanyak 542 rumah dengan kedalaman air mencapai satu meter, sedangkan banjir yang masuk kedalam rumah ada yang mencapai 50 centimeter.

“Banjir mulai menggenangi rumah warga sejak dua hari

Al Bayan

terakhir di Dusun II, II, III, IV danVII serta DusunVIII, namun banjir makin meluas sejak, Senin (23/11) malam, banjir terjadi akibat tingginya curah hujan, sehingga air sungai Bedagai meluap”, sebut Munajat seraya menambahkan sudah ada beberapa warga yang mengungsi ke rumah keluarga maupun tetangganya.

Ditambahkan Kepala Desa, Lanjut ke hal A2 kol. 4

JAKARTA (Waspada): Sebanyak 30.738 satuan pendidikan yang terdiri dari TK, SD, SMP, SMA, sampai pondok pesantren, tercatat berisiko tinggi (risti) dalam penyebaran wabah covid-19.

Hal ini menyusul rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang mengizinkan sekolah tatap muka mulai Januari 2021.

Mengutip data kesiapan sekolah milik Kemendikbud, Selasa (24/11), total ada 532.639 satuan pendidikan yang tercatat status penyebaran covid-19. Jumlah satuan pendidikan dengan risiko tinggi paling banyak berada di DKI Jakarta dengan 7.726 satuan pendidikan. (cnni)

Tengku Erry Lantik Pengurus ISMI Sumut

Covid-19 Di Dunia Kasus 59.684.761

Sembuh 41.289.774

Meninggal 1.405.197

Covid-19 Di Indonesia Kasus 506.302

Sembuh 425.313

Meninggal 16.111

Covid-19 Di Sumut Kasus 15.069

Sembuh 12.446

Meninggal 597

Covid-19 Di Aceh Kasus 8.160

Sembuh 6.736

Meninggal 302

Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (24/11/2020) 21.00 WIB

Oknum TNI Bunuh Istri Dihukum 20 Tahun

Gangguan Setan Oleh: Alexander Zulkarnaen Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka.

Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat) (QS. Al A’raf : 17) UNTUK memuluskan tugasnya, setan meminta ditangguhkan usianya sampai hari Kiamat. Sepanjang hidupnya digunakan untuk menjerumuskan manusia ke jurang Neraka.

MEDAN (Waspada): Oknum TNI Praka Marten Priadinata Candra, dihukum 20 tahun penjara oleh majelis hakim yang diketuai Letkol Sus Sarifuddin Tarigan dalam sidang di Pengadilan Militer I-02 Medan Jl. Ngumban Surbakti, Medan, Selasa (24/ 11).

Anggota TNI yang bertu-

gas di Korem 023/KS Sibolga itu, dinyatakan bersalah karena melakukan pembunuhan berencana terhadap istrinya Ayu Lestari dibantu selingkuhannya.

Sidang dengan nomor perkara: 50-K/PM.I-02/AD/IX/ 2020, digelar di Ruang Sisingamangaraja XII yang diketuai langsung oleh Kepala Pengadilan Militer I-02 Medan Letkol Sus

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Ist

PRAKA Marten Priadinata Candra saat menjalani sidang putusan di Pengadilan Militer Medan, Selasa (24/11).

Waspada/Ist

KETUM PB ISMI Tengku Erry Nuradi menyerahkan pataka kepada Abdl Rahim sebagai Ketua PW ISMI Sumut periode 2020-2025 disaksikan Rektor UMSU Agussani (kiri) dan Ketum PB MAMBI Datok Sri Syamsul Arifin (kanan) di Aula Kampus UMSU Medan, Selasa (24/11).

Sarifuddin Tarigan SH, MH, dan hakim anggota masingmasing Letkol Chk Sudiyo SH, MH, serta Mayor Sus Ziky Suryadi SH, MH. “Menjatuhi terdakwa dengan pokok pidana penjara selama 20 tahun, pidana tambahan dipecat dari dinas militer,” kata hakim dalam amar putusan.

Hakim menyebutkan, terdakwa Marten terbukti secara sah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana yang dilakukan secara bersama-sama.

Terdakwa dikenakan dakwaan primer Pasal 340 Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP, dengan dakwaan subsider Pasal 338 Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP. Menurut hakim, hal yang meringankan hukuman Lanjut ke hal A2 kol. 4

Momentum Melayu Maju MEDAN (Waspada): Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sarjana Melayu Indonesia (PB ISMI) Tengku Erry Nuradi menyebutkan pelantikan Pengurus Wilayah ISMI Sumut ini sebagai momentum Melayu maju.

“Ini momentumnya orang Melayu di Sumut. Bukan bangkit, tetapi Melayu harus semakin maju,’’ tandas Tengku Erry usai melantik pengurus PW ISMI Sumut periode 2020-2025 di aula kampus Univesitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU)

Jl. Mukhtar Basri Medan, Selasa (24/11).

Hadir disitu, Ketua Umum PB MABMI Datok Sri Syamsul Arifin, Rektor UMSU Agussani, anggota DPR RI Prof Johar Arifin Husein, Sultan Asahan Tengku Abraham, Sekjen PB ISMI Prof Ismi Abdullah, Syarifuddin Siba, Syakhyan Asmara, Datuk Adil Freddy Haberham, Rektor Universitas Panca Budi Medan Isa Indrawan, Rektor Universitas Harapan Emmy Erwina, Sekjen DMDI Pusat Said Aldi Al Idrus,

Naskah Khutbah Jumat Versi Kemenag Tak Wajib Dipakai JAKARTA (Waspada): Direktur Jenderal Bimbingan MasyarakatIslamKementerianAgama(Kemenag)Kamaruddin Amin menegaskan, naskah khutbah Jumat yang tengah disusun pihaknya tak wajib digunakan para penceramah.

Kata Kamaruddin, naskah khutbah tersebut sekadar alternatif yang bisa dipakai masyarakat atau para ulama saat menjadi khotib Shalat Jumat.

“Ini bisa dijadikan alternatif. Tidak ada kewajiban setiap masjid dan penceramah untuk menggunakan naskah khutbah Jumat yang diterbitkan Kemenag,” ujar Kamaruddin dalam keterangan resminya, Selasa (24/11).

Kamaruddin menuturkan, rencana penyusunan naskah khotbah Jumat selaras dengan kebijakan Kemenag menyediakan literasi digital yang mendukung peningkatan kompetensi penceramah agama.

Menurut dia, naskah khutbah Jumat dapat menjadi instrumen dalam memberikan informasi konstruktif ke masyarakat. Oleh karena itu, Kemenag hadir untuk memfasilitasi keberadaan naskah yang sesuai dengan perkembangan zaman di masyarakat.

“Jadi, khutbah Jumat juga perlu membahas masalah kekinian berikut solusinya. Itu menjadi salah satu fokus dalam penyusunan naskah khutbah ini,” sebutnya. (cnni)

tokoh-tokoh Melayu Sumut dan undangan.

Selanjutnya, Tengku Erry mengatakan orang Melayu mempunyai peran penting dalam pembangunan di Sumut.

Ini bisa dibuktikan dengan adanya 4 orang Melayu menjabat Gubernur Sumut pasca reformasi.

Keempat putra Melayu yang menjabat Gubsu tersebut adalah Alm. Tengku Rizal Nurdin, Lanjut ke hal A2 kol. 1

Ada-ada Saja Sabun Termahal Di Dunia SEBUAH pabrik kecil Bader Hassen & Sons, yang telah membuat sabun sejak abad ke-15, kini menjual sabun batangan termahal di dunia. Tak tanggung-tanggung, sabun yang diberi merek Khan Al Saboun tersebut dibanderol dengan harga 2.800 dollar AS Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Tambah pingsan rakyat naik BPJS

- He...he...he...

A2

Berita Utama

WASPADA Rabu 25 November 2020

2 Calon Rektor ....

Waspada/Ist

KEEMPAT Calon Rektor USU periode 2021-2026 diabadikan usai mengikuti audisi di Auditorium USU, Selasa (24/11).

Iuran BPJS .... menjaga kesinambungan ekosistem program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Hal ini sejalan dengan putusan Mahkamah Agung No. 7P/HUM/2020 dan telah ditetapkannya Peraturan Perpres nomor 64 Tahun 2020 yang merupakan Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 yang tertuang dalam Pasal 34.

Dalam aturan tersebut, pemerintah menetapkan iuran baru BPJS Kesehatan yang berlaku pada Juli 2020. Adapun, besaran iuran Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) yang dinaikkan dalam aturan tersebut sebagai berikut: -Kelas I sebesar Rp150.000 per orang per bulan.

-Kelas II sebesar Rp100.000 per orang per bulan.

-Kelas III sebesar Rp25.500 (Rp42.000 dikurangi subsidi Pemerintah Rp16.500) pada 2020, dan naik menjadi Rp35.000 pada tahun berikutnya.

Lalu, besaran Iuran Peserta Penerima Ban-

Zona Kuning ....

“Sehingga saat ini zona kuning di Sumut bertambah menjadi tiga, yakni Nias, Nias Barat dan Asahan,” ujarnya.

Namun, kata Aris, untuk Kota Gunungsitoli, statusnya masih tetap berada di zona merah (resiko tinggi). Sementara untuk 29 kabupaten/ kota termasuk Medan, masih berada dalam zona orange.

Aris memaparkan, untuk Kabupaten Nias, penambahan kasus konfirmasi tidak ditemukan, akumulasinya tetap tujuh orang. Dari jumlah itu lima di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Begitu juga di Kabupaten Nias Barat, penambahan kasus konfirmasi tidak didapatkan,

Kabinet Baru ....

Keamanan Dalam Negeri yang mengawasi imigrasi.

Pria 78 tahun itu kemudian menunjuk Avril Haines mantan wakil direktur CIA, sebagai direktur intelijen nasionalnya. Haines akan jadi wanita pertama yang menjabat posisi itu.

Kemudian Linda Thomas-Greenfield akan dicalonkan sebagai duta besar untuk PBB dengan status sebagai anggota kabinet Joe Biden. Sementara itu Jake Sullivan yang merupakan asisten keamanan Biden saat dia menjadi Wapres, di kabinet Biden akan dapat bagian sebagai penasihat keamanan nasional Gedung Putih.

Semuanya adalah senior di pemerintahan Obama-Biden periode 2009-2017 dan sangat berpengalaman di bidangnya.

Kerry yang menjadi Menlu AS 2013-2017 ikut menandatangani pakta iklim Paris pada 2015

Momentum ....

Syamsul Arifin, Tengku Erry Nuradi dan Edy Rahmayadi. ‘’Saat ini, hal yang juga membanggakan, Gubernur dan Wakil Gubernur kita juga merupakan puak Melayu,’’ ucapnya.

Selain itu, potensi-potensi Melayu maju tentunya tidak terlepas dari peran serta para akademisi, pemimpin universitas, sekolah tinggi yang ada di daerah ini. ‘’Sedikitnya ada 20 rektor atau ketua yang mengelola PTS-PTS saat ini, belum lagi guru-guru besar dan doktor,’’ sebutnya.

Untuk itu, Tengku Erry mengajak seluruh kekuatan dan potensi-potensi itu agar bersatu untuk menjadikan Melayu maju. ‘’Mari kita galang untuk menyatukan lidi-lidi yang sebelumnya berdiri sendiri agar bisa bersatu mencapai satu tujuan,’’ harap Tengku Erry.

Hal senada juga disampaikan mantan Gubsu Datok Sri Syamsul Arifin. Dalam sambutannya, Ketua Umum PB MABMI tersebut menceritakan Melayu maju tersebut dicita-citakan sejak lama, yakni Sumut masih dipimpin Alm. Tengku Rizal Nurdin. ‘’Saat itu saya diperintahkan Almarhum Rizal Nurdin mengambil ketua MABMI. Apapun saya

Al Bayan ....

“Iblis menjawab, “Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan.” Allah berfirman, “Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh” (QS. Al A’raf : 14-15).

Betapa mengerikannya misi hidup setan buat manusia sehingga diperlukan protokol perlindungan dari godaannya. Musdar Bustamam Tambusai, seorang ulama yang concern terhadap gangguan setan, murid Syekh Abul Barro Usamah bin Yasin Al Ma’aniy, pernah mengatakan “Setan ada di mana-mana, virus Corona belum tentu ada di mana-mana.

Mengapa protokol perlindungan dari bahaya Corona lebih dipatuhi daripada protokol perlindungan dari gangguan setan?” Karenanya menjadi penting untuk mengetahui dan mematuhi secara disiplin protokol perlindungan gangguan setan.

Di antara protokol perlindungan godaan setan yang prioritas diamalkan setiap hari adalah: Pertama, berta’awwudz (meminta perlindungan kepada Allah SWT). Tidak ada tempat berlindung dari bahaya apa pun, termasuk dari gangguan setan kecuali kepada Allah Azza wa Jalla. “Dan jika setan mengganggumu dengan suatu gangguan, maka mohonlah perlindungan kepada Allah. Sesungguhnya Dialah yang Mahamendengar lagi Mahamengetahui” (QS. Fushilat : 36).”

Selain lafaz ta’awwudz yang biasa dibaca yakni, a’udzubillahiminasysyaithonirrojim, ada juga ta’awwudz yang bisa diamalkan agar terhindar dari gangguan setan. Lafadz ini terdapat dalam QS. Al Mu’minun : 97-98. “Wahai Tuhanku, aku berlindung kepada Engkau dari bisikan setan dan aku berlindung kepada Engkau wahai Tuhanku dari kehadiran mereka kepadaku.”

Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di mengatakan dalam kitab tafsirnya terkait ayat ini, “Maknanya aku berlindung kepada Engkau dari keburukan yang menimpaku karena sebab gangguan langsung bangsa jin, bisikan mereka serta berlindung dari kesurupan jin. Serta berlindung dari keburukan karena kehadiran jin, was-

tuan Iuran (PBI) adalah Rp42 ribu per orang per bulan untuk dan dibayarkan oleh Pemerintah.

Sementara iuran Peserta Penerima Upah (PPU) Pemerintah/Badan Usaha tak mengalami perubahan di mana batas paling tinggi gaji dan tunjangan yang ditarik sebagai iuran adalah Rp12 juta dan batas paling bawah berdasarkan UMR Kabupaten/Kota.

Iuran bayi baru lahir Peraturan baru ini juga mengatur iuran bagi bayi baru lahir, yaitu dibayarkan oleh peserta atau pihak lain atas nama peserta pada saat mendaftar paling lama 28 hari sejak dilahirkan.

Besaran iuran tersebut akan ditinjau paling lama 2 tahun sekali dengan menggunakan standar praktik aktuaria jaminan sosial yang lazim berlaku umum.

Kenaikan tarif juga akan memperhitungkan sejumlah faktor, di antaranya inflasi, biaya kebutuhan Jaminan Kesehatan, dan kemampuan membayar iuran. (cnni) sehingga akumulasinya tetap 16 orang. Dari jumlah itu, 15 di antaranya sudah dinyatakan sembuh. “Dari dua daerah ini belum ada penderita Covid-19 yang meninggal dunia,” sebut Aris.

Sementara di Kabupaten Asahan, masih didapatkan penambahan kasus baru dua orang, sehingga akumulasinya menjadi 236. Dari jumlah itu, 189 sudah sembuh dan 13 lainnya meninggal dunia. “Untuk saat ini kasus Covid-19 di Asahan tercatat 34 orang,” tuturnya.

Sebagai wilayah zona merah, akumulasi Covid-19 di Gunungsitoli, sudah mencapai 293 orang. Dari jumlah itu 234 di antaranya sembuh dan 11 lainnya meninggal dunia. (m10) atas nama Amerika Serikat. Namun Presiden Donald Trump kemudian menarik AS keluar dari perjanjian tersebut.

Dia akan dijadikan anggota dewan keamanan nasional, dan untuk pertama kalinya dewan memiliki spesialis perubahan iklim, kata kantor Biden dikutip AFP. Mayorkas mantan jaksa federal sebelumnya adalah direktur Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi AS, lalu jadi wakil menteri Departemen Keamanan Dalam Negeri di bawah Presiden Barack Obama.

Sullivan dulunya direktur Staf Perencanaan Kebijakan di Departemen Luar Negeri serta wakil kepala staf Menlu Hillary Clinton. Ia juga menjadi negosiator utama dalam pembicaraan awal di kesepakatan nuklir Iran yang kemudian ditarik keluar oleh Trump. (afp/m11) lakukan karena Almarhum ingin Melayu maju, karena semestinya Melayu itu tidak terpecah, tidak saling tuding, hilangkan ego dan harus bersatu untuk kemajuan,’’ ucap Syamsul Arifin.

Sebelumnya, Rektor UMSU Agussani selaku tuan rumah menyebutkan, dalam upaya menggalakkan budaya Melayu, UMSU telah melakukan berbagai kegiatan atau lomba seperti berbalas pantun untuk mahasiswa, dimana telah meraih juara 3 di kawasan Asean di masa pande-mi ini dengan media zoom serta lewat Radio UMSU di acara ‘Maya Kabar’.

Ketua PW ISMI Sumut periode 2020-2025 yang dilantik Abdul Rahim, juga mantan Kakanwil Kemenag Sumut menginginkan sarjana-sarjana Melayu harus berperan aktif dalam pembangunan khususnya di Sumatera Utara.

“Sarjana-sarjana Melayu di Sumut harus lebih berkontribusi dan mampu memberikan gagasan dan pemikiran baik pada isu daerah dan nasional untuk kemajuan Sumut,’’ ucapnya.

Acara pelantikan ini dijalankan dengan menerapkan protokol Covid-19 secara penuh dan diakhir acara diisi penyerahan beasiswa bagi mahasiswamahasiswa Melayu yang berprestasi. (m15) was mereka dan ini merupakan perlindungan dari pokok keburukan serta intinya. Termasuk di dalamnya perlindungan dari berbagai gangguan Setan, dari kesurupan Setan serta waswas nya Setan. Apabila Allah ta’ala melindungi hamba-Nya maka mereka akan selamat dari keburukan dan diberikan taufik untuk melakukan banyak kebaikan” (Tafsir As-Sa’di : 559).

Kedua, berzikir secara rutin dengan penuh penghayatan. Dalam hadis riwayat Tirmidzi dijelaskan orang yang merutinkan membaca zikir “La ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumit, wa huwa ‘ala syai’in qadir”, setelah shalat Shubuh, akan dijaga dari gangguan setan.

Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa setelah shalat shubuh membaca, ‘La ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumit, wa huwa ‘ala syai’in qadir’ (10 x), sementara kakinya masih terlipat (belum beranjak dari tempat shalat) dan belum berbicara, maka dicatat baginya sepuluh kebaikan, dihapus sepuluh kejahatannya, dan derajatnya ditinggikan.

Selama hari itu dia akan terpelihara dari setiap sesuatu yang tidak diinginkan dan dijaga dari gangguan setan” (HR. Tirmidzi).

Maka benar apa yang pernah disampaikan Ibnu Abbas ra, “Sesungguhnya setan itu bertempat di jantung anak Adam ketika ia lalai atau was-was, apabila ia mengingat Allah (berzikir) maka ia akan sadar” (Tafsir Ibnu Katsir : 4/575).

Ketiga, pastikan tetap shalat fardhu berjamaah. Karena kata Nabi SAW, orang yang tidak shalat berjamaah akan mudah diganggu setan. “Tidaklah terdapat tiga orang di satu desa atau kampung yang tidak ditegakkan shalat di sana kecuali mereka telah dikalahkan oleh setan.

Maka haruslah bagi kalian untuk berjamaah, sebab serigala hanya akan memakan domba yang jauh dari kawannya” (HR. Abu Dawud).

Allahua’lam bishshawab.

(Ketua Deputi Humas Ikadi Sumut Wakil Ketua Majelis Dakwah PW Al Washliyah Sumut)

Dalam audisi ini, kata Prof. Guslihan, para calon rektor diberi kesempatan memaparkan program kerjanya sesuai visi dan misi USU. “Melalui audisi ini para sivitas USU, senat dan Majelis Wali Amanat (MWA) bisa menilai program terbaik para calon rektor,” ujarnya.

Menurut dia, tiga dari empat calon rektor yang saat ini mengikuti audisi, akan diserahkan ke MWA. Pelaksanaan audisi ini digelar secara tatap muka dan virtual melalui live streaming. Hadir Rektor USU Prof. Runtung Sitepu, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, para pejabat tinggi dari Kemendikbud, pimpinan MWA, dan para senat USU, serta sivitas USU. Pada kesempatan tersebut, Rektor USU Prof. Runtung Sitepu mengajak para hadirin menilai program kerja para calon rektor.

“Melalui audisi ini, teman-teman pemilik hak suara bisa melihat program terbaik dari para calon rektor dalam memajukan USU,” tuturnya.

Karena itu, kata rektor, audisi ini menjadi sarana bagi keempat calon rector menyampaikan program terbaiknya mengembangkan USU. “Regenerasi kepemimpinan merupakan sebuah keharusan dalam mengembangkan USU,” sebutnya.

Rektor berharap, para pemilik hak suara dapat memberikan hak pilihnya secara sportif dan objektif. “Saya berharap semua pihak tidak melakukan hal-hal dapat merusak citra USU dalam pemilihan rektor ini,” katanya.

Perlu direnungkan, sebut dia, membangun USU butuh waktu tidak sebentar, sebaliknya kalau menjatuhkan USU tidak butuh waktu lama. Untuk itu, Rektor mengajak keluarga besar USU menggunakan hak suaranya dengan sebaik-baiknya.

“Pemilihan rektor ini tidak boleh meninggalkan luka di antara kita,” ujar rektor seraya menambahkan jika berjalan dengan baik, maka Januari 2021 sudah ada rektor baru USU. Sementara itu, Ketua MWA Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir mengatakan, audisi ini merupakan salah satu tahapan pemilihan rektor USU. Dia berharap, para calon rektor bisa menawarkan terobosan-terobosan brilian dalam mengembangkan USU kedepan.

Dia berharap, program kerja para calon rektor berpijak kepada restra USU dan Kemendikbud. “Setelah audisi ini, maka dilanjutkan dengan penjaringan dan pemilihan rektor oleh MWA. Semoga rektor USU terpilih nanti, bisa membawa USU menjadi PT memiliki keunggulan akademik dan mampu bersaing di tataran nasional dan internasional,” tuturnya. (m19)

Seribuan Rumah .... data telah diserahkan ke pihak Kecamatan Sei Rampah, kedalaman banjir dikhawatirkan akan bertambah mengingat hujan masih terus turun.

Camat Sei Rampah Nasaruddin yang dihubungi Waspada Selasa sore menuturkan banjir akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir diperparah air laut sedang pasang mengakibatkan banjir di lima Desa di Kec.Sei Rampah.

“Dari total lima Desa tersebut, Des Sei Ramoah, Cempedak Lobang, Pematang Ganjang, Sei Rejo dan Desa Firdaus data sementara sebanyak 1.598 rumah dengan kedalaman air tertinggi didalam rumah sekitar 50 centimeter”, terang Nasaruddin.

Menurut Camat, pihak Pemkab Sergai melalui.BPBD Sergai telah menyakurkan bantuan bahan sembako ke kantor Desa Sei Rampah untuk persiapan dapur umum, tutupnya.(a15/C)

Oknum TNI .... terdakwa, karena mengaku bersalah dan memohon agar diberi kesempatan hidup. Selain itu, hakim juga mempertimbangkan anak terdakwa yang masih berusia 7 tahun yang sudah kehilangan ibu. Atas putusan itu, terdakwa diberi kesempatan apakah menerima putusan, pikir-pikir selama 7 hari atau melakukan banding.

Namun setelah diskusi dengan kuasa hukumnya, terdakwa memutuskan untuk memilih berpikir dulu atas putusan itu.

Dalam persidangan sebelumnya terdakwa dituntut oleh Oditur Militer dengan pidana pokok hukuman mati serta pidana tambahan dipecat dari dinas militer.

Kasus pembunuhan itu, sebelumnya, berawal dari penemuan tulang belulang manusia di semak-semak di Jl. Baru Lingk. 4, Kel. Sihaporas Nauli, Kec. Pandan, Kab. Tapanuli Tengah (Tapteng) pada Mei 2020 lalu. Belakangan diketahui, identitas tulang belulang tersebut bernama Ayu Lestari yang merupakan istri seorang anggota TNI bernama Praka Marten Priadinata Candra, anggota Korem 023/KS. (m32)

Ada-ada Saja .... atau sekitar Rp39 juta.

Perusahaan sabun yang berbasis di Tripoli, Lebanon, tersebut mengatakan, sabun itu mengandung minyak esensial dan wewangian alami. Di samping itu, Khan Al Saboun memiliki kandungan serbuk emas dan berlian, sebagaimana dilansir Oddity Central, Senin (23/11/2020).

Bader Hassen & Sons mengatakan, awalnya sabun tersbeut dibuat pada 2013 sebagai hadiah unik untuk Ibu Negara Qatar.

Namun, kini sabun mahal tersebut bisa ditemu di sejumlah toko eksklusif di Dubai dan Uni Emirat Arab (UEA).

Dalam sebuah video, CEO Bader Hassen & Sons, Amir Hasen, menawarkan sabun batangan tersebut kepada aktris asal Bahrain sekaligus superstar Instagram Shaila Sabt.

Melalui video tersebut, Hasen menyerahkan sebuah kotak yang berisi sabun mewah itu dengan tambahan gambar tangan dan nama penerima yang dilapisi emas 24 karat.

Pada 2015, ketika BBC kali pertama mewartakan sabun batangan termahal di dunia tersebut, dilaporkan bahwa produk mewah itu memiliki tekstur yang kasar karena adanya serbuk berlian dan emasnya.

Namun, Hasen mengatakan bahwa serbuk tersebut tidak melukai kulit. Dia menjelaskan bahwa menggosok sabun yang mengandung serbuk emas dan berlian dapat memuaskan indra peraba.

“Sabun semacam itu mengubah mandi Anda dari rutinitas sehari-hari menjadi menyenangkan,” kata Hasen. “Bukan hanya sabun termahal di dunia karena terbuat dari emas dan berlian, tetapi memiliki efek psikologis dan spiritual bagi manusia,” tambah dia.

Menurut media berbahasa Arab, Al-Ain, sabun batang mewah itu mengandung 17 gram emas 24 karat, beberapa gram bubuk berlian, minyak zaitun murni, madu organik, gaharu tua, dan kurma. Tidak jelas apakah sabun tersebut hanya ditawarkan kepada orang tertentu atau ada yang bisa memesannya. (oddity central/m11)

Waspada/Ist

PARA pemenang TIS ke-20 Inalum.

TIS Ke-20 Inalum, Momen Bertumbuh Lewat Inovasi KUALATANJUNG(Waspada): PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum belum lama ini menggelar kegiatan tahunan Technology Innovation Seminar (TIS) ke-20 yang dilaksanakan secara virtual melalui Teleconference Zoom di Ballroom Kantor Inalum Kuala Tanjung, Sumatera Utara.

Total ada 3 tim inovator yang melakukan presentasi dan berkompetisi di hadapan dewan Juri dan lebih dari 400 audiens yang terdiri dari Manajemen dan keluarga besar Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID), siswa/i SMA dan SMK di sekitar perusahaan, serta Dosen dan mahasiswa/i dari beberapa Universitas ternama di Sumatera Utara.

Dalam kesempatan tersebut, Group CEO MIND ID, Orias Petrus Moedak mengutarakan harapannya terkait pelaksanaan TIS ini.

“Saya berharap dengan adanya event inovasi ini dapat berkontribusi pada perbaikan dan pertumbuhan perusahaan.

Sesuai tema TIS tahun ini yaitu Resilience and Growth, kita harus dapat bertahan di tengah kondisi sulit demi kemajuan di masa yang akan datang,” tutur Orias belum lama ini.

Lebih lanjut pada kesempatan yang sama, Direktur Pelaksana Inalum Oggy Achmad Kosasih menambahkan pencapaian Inalum hingga 260.000 ton aluminium per tahun meru-

pakan hasil dari komitmen dan keinginan yang kuat dari seluruh insan Inalum kala itu.

“Saya berharap semangat ini tetap ada dalam diri setiap insan Inalum saat ini, jangan cepat puas dan terus mengembangkan teknologi yang telah dirancang secara independen atau kerjasama dengan pihak yang lebih berpengalaman,” ujar Oggy.

TIS ke-20 ini dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi presentasi dan sesi inspirasi. Ketua Pelaksana TIS, Edi Mugiono dalam kesempatan tersebut melaporkan TIS Ke-20 ini berhasil mengumpulkan 27 judul ide inovasi.

“Seleksi panjang dilakukan sesuai dengan 5 kriteria penilaian yaitu orisinalitas, tingkat aplikasi, benefit, detail kajian dan struktur penulisan, hingga akhirnya melalui rapat diputuskan 3 judul inovasi terbaik yang dapat dipresentasikan pada hari-H acara TIS,” terang Edi. Pada TIS ke-20 ada 5 dewan juri yang hadir untuk menilai 3 inovasi yang dikompetisikan yaitu Komisaris Utama Inalum, Agus Tjahajana Wirakusumah, Direktur Pelaksana Inalum, Oggy Achmad Kosasih, Direktur Eksekutif MMII, Ratih Amri, Kepala Direktorat Human Capital Inalum, Dwi Fatan Lilyana, dan Dekan Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara, Seri Maulina.

Gelaran acara TIS ke-20 juga diselingi dengan kuis online bagi

Bawaslu Binjai ....

Dari penertiban tadi, kata Arie, didapati 23 billboard yang melanggar aturan. “Sesuai kesepakatan, setiap Paslon hanya boleh menambah satu APK di billboard,” ujarnya.

Sebelum dilakukan penertiban, sebut Arie, pihaknya sudah menyurati seluruh Paslon agar billboard ilegal diturunkan. Arie juga mengimbau kepada masyarakat, agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban jelang Pilkada Kota Binjai tahun 2020 yang akan digelar 9 Desember mendatang.

Sementara itu, Kapolres Binjai AKBP Romadhoni yang turun ke lokasi penertiban mengata-

Mendagri Ingatkan .... itu memuat enam butir. Yang pertama, Mendagri intruksikan gubernur dan bupati/wali kota menegakkan secara konsisten protokol kesehatan Covid-19 di daerah masing-masing.

Protokol kesehatan Covid-19 dimaksud berupa pemakaian masker, mencuci tangan dengan benar, menjaga jarak, dan mencegah terjadinya kerumunan yang berpotensi melanggar protokol kesehatan, jelasnya.

Kedua, diintruksi melakukan langkah-langkah proaktif mencegah penularan Covid-19 dan tidak hanya bertindak responsif atau reaktif. Mencegah lebih baik daripada menindak. Pencegahan dapat dilakukan dengan cara humanis dan penindakan, termasuk pembubaran kerumunan dilakukan secara tegas dan terukur sebagai upaya terakhir.

Ketiga, kepala daerah sebagai pemimpin tertinggi pemerintah di daerah harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan Covid-19, termasuk tidak ikut dalam kerumunan yang berpotensi melanggar protokol kesehatan.

Keempat, sesuai UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, diingatkan kepala daerah, antara lain, Pasal 67 huruf b yang berbunyi “mentaati seluruh ketentuan perundang-undangan”, dan Pasal 78

para audiens dan sesi polling presenter terfavorit. Pada akhir sesi presentasi, hasil TIS ke-20 diumumkan yang dimenangkan oleh Reggy Zurcher dan Andika Putra dengan judul inovasi “Characteristic Impurities of Silicon Metal SI-441 as Additive Material to Produce Aluminium Foundry Alloy A356.2”.

Setelah sesi presentasi, acara dilanjutkan dengan sesi kedua yaitu inspirasi oleh Arcandra Tahar yang merupakan mantan Menteri ESDM dan sekaligus Komisaris Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN).

Pada kesempatan tersebut Arcandra memberikan motivasi agar anak-anak muda dapat terus melakukan inovasi. “Mulailah dengan membuat prototype inovasi yang sederhana, jika gagal, cari tahu penyebabnya dan cara mengatasinya sampai berhasil,” ujar Arcandra.

Komisaris utama PGN ini juga menutup sesi inspirasi ini dengan kalimat pamungkas yaitu “Start Doing, Stop Wishing”.

Sebagai informasi, Technology Innovation Seminar (TIS) ini merupakan agenda tahunan Inalum sejak tahun 2005, dimana inovasi-inovasi pegawai Inalum dipresentasikan tidak hanya secara internal tetapi juga kepada seluruh keluarga besar MIND ID yaitu PT Antam, PT Bukit Asam, PT Timah, PT Freeport Indonesia serta stakeholder perusahaan. (m06/A)

kan, dirinya turun langsung untuk memantau dan memberikan pengamanan kepada Bawaslu Kota Binjai. “Untuk pengamanan kita libatkan 15 personel,” tuturnya.

Penertiban APK ilegal tersebut dimulai dari Jl. Soekarno-Hatta tepatnya di simpang Megawati, Kilometer 18 Binjai.

Diketahui, pada Pilkada Binjai tahun 2020, ada 3 Paslon yang siap bertarung, yakni nomor urut 1 Rahmat Sorialam Harahap-Ustadz Usman Jakfar, nomor urut 2 Lisa Andriani Lubis-Sapta Bangun, dan nomor urut 3 H. Juliadi-Drs Amir Hamzah. (a03/a34) yang menyatakan kepala daerah atau wakil kepala daerah berhenti karena meninggal dunia, permintaan sendiri, atau diberhentikan.

Kelima, kepala daerah yang melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan dapat dikenakan sanksi pemberhentian. Terakhir, pada butir keenam dinyatakan Intruksi mendagri Nomor 6 Tahun 2020 ini mulai berlaku pada tanggal dikeluarkan, yakni 18 November 2020.

“Instruksi Mendagri yang disertai sanksi itu penting disosialisasi kepada seluruh kabupaten/ kota dan segenap lapisan masyarakat, agar semua pihak memiliki persepsi yang sama bahwa konsistensi dan kepatuhan protokol kesehatan merupakan keniscayaan untuk melindungi seluruh rakyat Aceh,” ujar SAG. Lebih lanjut, seperti biasa, Juru Bicara Covid19 Aceh itu melaporkan kasus akumulatif Covid19, sejak kasus pertama diumumkan pada 27 Maret 2020 silam. Jumlah akumulatif kasus Covid19 Aceh sudah mencapai 8.160 orang. (b01)

WASPADA

A3

Rabu 25 November 2020

PPP Sebut Presiden Bisa Perpanjang Masa Dinas Kapolri JAKARTA (Waspada): Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PPP, Arsul Sani menyatakan Presiden Joko Widodo memiliki pilihan untuk memperpanjang masa dinas Jenderal Idham Azis sebagai Kepala Kepolisian Negara Indonesia (Kapolri) hingga berusia 60 tahun.

Antara

Program Ambulance Desa Dan Kelurahan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (kedua kanan) menerima piagam Muri usai meluncurkan program satu ambulance satu desa/ kelurahan se-Sumsel pada peringatan Hari Kesehatan Nasional 2020 di Griya Agung Palembang, Sumsel, Selasa (24/11). Ambulance tersebut guna mendukung pelayanan kesehatan masyarakat di tiap desa dan kelurahan di Sumsel.

5 Fraksi Tolak Teruskan Proses RUU Ketahanan Keluarga JAKARTA (Waspada): Ketua Badan Legislasi DPR, Supratman Andi Agtas, mengatakan mereka belum bisa meneruskan untuk pengambilan keputusan di tingkat selanjutnya terkait RUU Ketahanan Keluarga karena lima dari sembilan fraksi menolak melanjutkan pembahasan RUU itu.

“Baleg belum bisa meneruskan untuk pengambilan keputusan di tingkat selanjutnya untuk RUU Ketahanan Keluarga menjadi usul inisiatif DPR RI,” kata dia dalam Rapat Harmonisasi RUU Ketahanan Keluarga, di Jakarta, Selasa (24/11).

Ia mengatakan, lima fraksi DPR yang belum bisa menerima RUU Ketahanan Keluarga adalah Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai NasDem, Fraksi PKB, dan Fraksi Partai Demokrat.

Menurut dia, empat fraksi yang menyatakan menerima RUU itu untuk diproses lebih lanjut adalah Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKS, Fraksi PAN, dan Fraksi PPP. “Berdasarkan pendapat fraksi-fraksi, lima fraksi belum bisa menerima RUU Ketahanan Keluarga yaitu Fraksi

PDI Perjuangan, Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai NasDem, Fraksi PKB, dan Fraksi Partai Demokrat dan empat fraksi menerima Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKS, Fraksi PAN, dan Fraksi PPP menerima dengan catatan,” ujarnya.

Ia menjelaskan keputusan itu bukan berarti Baleg menolak RUU Ketahanan Keluarga namun hanya mengharmonisasikan sehingga RUU itu belum bisa diteruskan ke tingkat selanjutnya untuk diambil keputusan menjadi usul inisiatif DPR. Menurut dia, dalam Tata Tertib DPR, terkait pengambilan keputusan, Baleg tidak dalam posisi menolak atau menerima karena sebagian besar belum bisa menerima RUU tersebut sehingga keputusan ada di Panja Program Legislasi Nasional.

“Nanti keputusan dilanjutkan atau tidak, tergantung Panja Prolegnas Baleg DPR,” katanya.

Politisi Partai Gerindra itu mengatakan tugas Panja Harmonisasi RUU Ketahanan Keluarga sudah selesai, dan saat ini keputusan telah diambil bahwa belum bisa meneruskan RUU Ketahanan Keluarga men-

jadi usul inisiatif DPR dalam Rapat Paripurna DPR. Sebelum pengambilan keputusan tersebut, masing-masing perwakilan fraksi menyampaikan pendapat akhir fraksinya dan hasilnya lima fraksi menyatakan menolak dan empat fraksi mendukung RUU Ketahanan Keluarga meneruskan untuk pengambilan keputusan di tingkat selanjutnya agar RUU tersebut menjadi usul inisiatif DPR. (ant)

Menurutnya, pilihan itu terbuka berdasarkan Pasal 30 Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri. “Pasal 30 UU Polri membuka kemungkinan perpanjangan usia pensiun anggota Polri sampai dengan umur 60 tahun karena adanya keahlian khusus dan dibutuhkan. Kalau mengacu pada UU Polri ini, maka presiden memiliki tidak hanya pilihan mengajukan calon Kapolri baru, tetapi juga punya pilihan memperpanjang masa dinas Kapolri yang sedang menjabat,” kata Arsul kepada, Selasa (24/11).

Pasal 30 ayat (2) UU Polri berbunyi, ‘Usia pensiun maksimum anggota Polri 58 tahun dan bagi anggota yang memiliki keahlian khusus dan sangat dibutuhkan dalam tugas kepolisian dapat dipertahankan sampai dengan 60 tahun’. Idham genap berusia 58 tahun pada 30 Januari 2021 mendatang. Jika Jokowi memutuskan memperpanjang masa dinasnya hingga usia 60 tahun, maka Idham berpeluang menjabat Kapolri hingga Januari 2023.

Namun, dia menegaskan

Jokowi memiliki hak prerogatif untuk memilih salah satu di antara dua pilihan yang dibuka UU Polri tersebut. Menurutnya, Jokowi pun tidak harus menjelaskan ke publik bila akhirnya memilih memperpanjang masa dinas Idham hingga usia 60 tahun.

Arsul meminta tidak ada pihak yang berspekulasi terkait pilihan yang akan diambil Jokowi dalam menyikapi Idham yang akan memasuki masa pensiun pada 2021 mendatang.

Sekjen PPP itu juga meminta tidak ada pihak yang berspekulasi soal latar belakang calon Kapolri akan dicalonkan bila akhirnya Jokowi memilih mengirimkan nama pengganti Idham.

“Sebaiknya, tidak ada yang berspekulasi tentang pilihan yang akan diambil presiden, termasuk kalau pilihannya adalah mengajukan calon Kapolri baru, tentang siapa orangnya dan latar belakangnya,” katanya.

Arsul menambahkan, seluruh Pati Polri yang disebut bakal menjadi calon Kapolri pengganti Idham memiliki

DPD Sepakat Libur Akhir Tahun Dikurangi SURABAYA (Waspada): Kasus positif virus Corona (Covid19) menembus 500 ribu atau setengah juta orang di Indonesia. Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti pun mendukung arahan Presiden Joko Widodo yang meminta agar ada pengurangan hari libur akhir tahun 2020-2021.

“Satgas Penanganan Covid19 melaporkan kasus positif Corona di Indonesia sudah mencapai setengah juta rakyat Indonesia, tepatnya 502.110,” ungkap LaNyalla di sela-sela kunjungan-

nya di Jawa Timur, Senin (23/ 11) sebagaimana dikutip dari siaran persnya diterima wartawan di Jakarta.

Meski pasien sembuh Corona juga mengalami tren yang baik, LaNyalla mengimbau kepada masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan. Sebab walaupun kasus sembuh Corona memiliki tren positif, namun penambahan kasus terus melonjak, maka pandemi semakin lama.

“Kepada seluruh masyarakat saya harapkan untuk mematuhi protokol kesehatan karena

hingga saat ini kita belum bisa dinyatakan aman dari Covid19 hingga vaksin ditemukan dan dapat digunakan masyarakat,” kata LaNyalla.

Senator asal Dapil Jatim ini juga meminta pemerintah, termasuk pemerintah daerah, untuk terus melakukan sosialisasi mengingatkan masyarakat agar menghindari kerumunan untuk mencegah penularan Covid-19.

LaNyalla juga mengimbau masyarakat yang terlibat dalam kerumunan memeriksakan diri ke rumah sakit. (J05)

peluang yang sama untuk menduduki jabatan di pucuk pimpinan Polri sepanjang memenuhi syarat jenjang karier dan kepangkatan.

Menurutnya, Idham juga berpeluang masih menduduki jabatan Kapolri jika Jokowi akhirnya memilih untuk memperpanjang masa dinas yang bersangkutan hingga usai 60 tahun. “Yang jelas sepanjang unsur memperhatikan terpenuhinya jenjang karier, termasuk kepangkatannya, maka para Pati Polri yang namanya disebut-sebut di media itu semuanya berpeluang juga. Sama juga Kapolri sekarang juga tidak tertutup peluangnya untuk diperpanjang,” kataWakil Ketua MPR itu.

“Presiden tentu mengkaji opsi-opsi pilihan yang ada dengan matang,” imbuhnya.

Sebelumnya,Wakil Ketua Komisi

III DPR RI Ahmad Sahroni menolak wacana perpanjangan masa jabatan Idham sebagai Kapolri. Menurutnya, wacana tersebut berpotensi merusak Korps Bhayangkara. “Sekalipun presiden ingin diperpanjang, itu haknya presiden,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Selasa (24/11).

Berdasarkan informasi yang dihimpun CNNIndonesia.com, setidaknya terdapat 11 pati Polri berpangkat komjen yang berpeluang menjadi pengganti Idham. Mereka antara lain Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Irwasum Komjen Agung Budi Maryoto, Kabaharkam Komjen Agus Andrianto, Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo, Kabaintelkam Komjen Rycko Amelza Dahniel, Kalemdiklat Komjen Arief Sulistyanto.

Kemudian Kepala BNPT

Boy Rafli Amar, Wakil Kepala BSSN Komjen Dharma Pongrekun, Ketua KPK Firli Bahuri, Sekretaris Utama BIN Komjen Bambang Sunarwibowo, serta Irjen Kemenkumham Komjen Andap Budhi Revianto. Sementara di jajaran polisi berpangkat irjen, dikabarkan terdapat tiga nama yaitu Kapolda Metro Jaya Muhammad Fadil Imran, Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi, serta Kapolda Jawa Barat Ahmad Dofiri.

Namun, tiga pati Polri berpangkat irjen ini harus naik pangkat menjadi komjen lebih dahulu untuk bisa bersaing dalam bursa calon Kapolri pengganti Idham. Idham sendiri akan memasuki masa pensiun pada Januari 2021. Idham menjabat sebagai orang nomor satu di Trunojoyo sejak Oktober 2019 lalu menggantikan Tito Karnavian. (cnni)

Pilkada 2020 Hasilkan Pemimpin Berkualitas JAKARTA (Waspada) Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid mengatakan meski kasus positif Covid-19 masih tetap tinggi, namun tidak ada tanda-tanda penundaan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 9 Desember 2020.

Artinya penyelenggaran Pilkada Serentak tetap akan berlangsung.

Untuk itu masyarakat perlu mendukung suksesnya pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 untuk keberlangsungan sirkulasi kepemimpinan di daerah.

“Secara administratif sesuai Undang Undang (UU) Pilkada, maka tidak ada masalah dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020. Saya minta masyarakat mendukung suksesnya Pilkada Serentak 2020 untuk keberlangsungan sirkulasi kepemimpinan

di daerah,” kata Gus Jazil, sapaan Jazilul Fawaid, di Media Center MPR/DPR RI Jakarta, Senin (23/11).

Gus Jazil menjelaskan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 mengacu pada Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang (Perppu) No. 2 Tahun 2020 tentang Pilkada. Dalam salah satu pasal disebutkan bahwa jika pada bulan Desember, wabah Covid-19 semakin besar, maka pelaksanaan Pilkada Serentak bisa ditunda kembali.

Menurut Gus Jazil, Indonesia bisa belajar dari dua negara, yaitu Korea Selatan dan Amerika Serikat, yang melangsungkan pemilihan presiden di masa pandemi Covid-19.

Pelaksanaan Pilkada sebenarnya sama seperti Pilkada-Pilkada sebelumnya, hanya

Pilkada Serentak 2020 ini dibatasi protokol kesehatan Covid19.

“Pilkada Serentak tidak bisa dilaksanakan secara leluasa karena pandemi Covid-19. Jadi, pandemi Covid-19 ini menghambat pelaksanaan Pilkada.

Misalnya para calon tidak bisa leluasa berkampanye,” tuturnya.

Bagi politisi PKB ini, Pilkada Serentak di 270 daerah ini harus menghasilkan pemimpin yang berkualitas. “Pilkada Serentak yang dilakukan pada saat pandemi Covid-19 dan ketika menghadapi resesi ini mudahmudahan menghasilkan pemimpin berkualitas. Pemimpin yang bisa mengatasi dampak Covid-19, memperbaiki daerahnya dan mengangkat pertumbuhan ekonominya,” harapnya. (J05)

Tujuh Tayangan Korea Hingga Awal 2021 SUDAH mulai ingin menonton judul-judul lain setelah hati Anda terombang-ambing usai menonton drama Korea yang bisa ditonton di berbagai platform? Berikut ini adalah tujuh judul tayangan Korea baru akan tayang dalam waktu dekat hingga awal 2021 di platform streaming Netflix.

FILM “Black Panther”-Disney Marvel

“Black Panther 2” Mulai Produksi Juli 2021 MARVEL Studio berencana mulai syuting “Black Panther 2” pada Juli 2021 di Atlanta selama enam bulan, demikian dilansir The Hollywood Reporter.

Sekuel tersebut sempat dikesampingkan setelah kematian Chadwick Boseman, padahal rencana awal produksi dilakukan pada Maret 2021. Namun kini sang sutradara Ryan Coogler dan Marvel mencoba untuk terus maju. Aktor asal Meksiko Tenoch Huerta, merupakan salah satu bintang Netflix’s“Narcos: Mexico”, saat ini sedang dalam pembicaraan untuk memainkan salah satu tokoh antagonis.

Letitia Wright, Lupita Nyong’o,Winston Duke, dan Angela Bassett diharapkan kembali un-

tuk sekuel baru ini, dengan beberapa orang mengatakan bahwa karakter Wright, Shuri, mungkin mengambil peran yang lebih menonjol.

Akan tetapi, hingga saat ini pihak Marvel Studio tidak berkomentar seputar cerita sekuel “Black Panther”, terlebih bagaimana rencana mereka selanjutnya tanpa Boseman. Mereka juga telah mengindikasikan bahwa tidak akan menggunakan CGI untuk memasukkan men-diang Boseman dalam film tersebut.

Sementara itu, pada Maret 2021 pihak studio akan memproduksi “She-Hulk” di bawah pengawasan Kevin Feige. Serial ini dibintangi Tatiana Maslany dan Oscar Isaac. “WandaVision”,

dibintangi Elizabeth Olsen dan Paul Bettany, memulai debutnya di Disney+ pada 15 Januari, dan studio sedang bekerja untuk menyelesaikan musim pertama “Loki and Falcon” dan “Winter Soldier”, di mana keduanya sudahmelakukansebagianproduksinya sebelum pandemi Covid-19.

Marvel Studio juga baru-baru ini memulai pengambilan gambar “Ms. Marvel” di Atlanta, dibintangi pendatang baru Iman Vellani. Di sisi film, Marvel Studio memulai dengan “Spider-Man 3” dan “Doctor Strange in the Multiverse of Madness”. Pada bulan Januari, sekuelTaikaWaititi, “Thor: Love and Thunder” memulai syutingnya di Australia. (ant)

Minyoung Kim, Vice President of Content Netflix (Korea, Asia Tenggara, Australia, dan Selandia Baru) mengatakan dalam keterangan resmi, Selasa, “Tahun ini menandakan sejarah yang luar biasa bagi para pembuat film asal Korea, di mana film Parasite karya Sutradara Bong Joon-ho berhasil meraih penghargaan Oscar, film Netflix Time to Hunt mendapat berbagai ulasan positif, serta popularitas film Alive yang mendunia melalui Netflix.”

“Kami percaya bahwa cerita yang luar biasa dapat datang dari mana saja dan menyebar ke mana saja. Kami menghadirkan berbagai cerita asal Korea agar dapat menghibur seluruh penggunaNetflixdiseluruhdunia.”

The Call Film yang akan tayang pada 27 November 2020 ini dibintangi aktris ternama Park Shin-hye dan Jun Jong-seo. Film bergenre thriller misteri ini mengisahkan wanita berusia 28 tahun bernama Seo-yeon (Park Shin-hye) yang kehilangan telepon genggamnya di perjalanan untuk menjenguk ibunya yang sedang sakit, ia menemukan sebuah teleponlamadirumahmasakecilnya.

Tiba-tiba Seo-yeon mendapat panggilan dari seorang wanita bernamaYoung-sook (Jun Jongseo) yang sedang mencari temannya. Seo-yeon menutup telepon karena mengira wanita tersebut menghubungi nomor yang salah, namun segera menyadari bahwa panggilan itu datang dari rumah yang sama tetapibertempatdi20tahunyanglalu.

Space Sweepers Film fiksi ilmiah bertema

luar angkasa dibintangi Song Joong-ki dan Kim Tae-ri yang akan tayang pada kuartal pertama 2021. Film ini berlatar belakang tahun 2092, di mana bumi telah menjadi tempat yang nyaris tidak dapat dihuni dan 95 persen umat manusia berjuang untuk bertahan hidup.

Film ini mengikuti kehidupan para awak pesawat luar angkasa Spaceship Victory yang bertahan hidup dengan mengumpulkan puing-puing ruang angkasa. Dengan sebuah tim terdiri dari sang pilot yang jenius Tae-ho, mantan perompak misterius Kapten Jang, teknisi pesawat juga mantan narapidana Tiger Park, serta robot militer yang diprogram ulang bernama Bubs, Spaceship Victory berhasil mengungguli pesawat luar angkasa lainnya.

Ketika merebut sebuah pesawat luar angkasa yang hancur dalam misi terbaru mereka, tim ini menemukan gadis kecil berusia tujuh tahun di dalam pesawat tersebut. Mereka pun menyadari bahwa gadis ini merupakan sebuah robot menyerupai manusia yang sedang diburu dan memutuskanuntukmemintauang tebusan sebagai penggantinya.

What Happened to Mr. Cha? Aktor terkenal Cha In-pyo akan berperan sebagai dirinya sendiri dalam sebuah film komedi terbaru What Happened to Mr. Cha? Cha menikmati popularitasnya yang luar biasa di tahun 90-an sebagai pria yang lembut dan sempurna, namun kini ia hanya bisa mengenang masa-masa kejayaannya tersebut dan menunggu seseorang untuk mempekerjakannya

SPACE Sweepers-Netflix kembali. Ketika mengunjungi sebuah gym untuk mandi, bangunan tersebut mendadak runtuh dan membuat Cha terjebak di antara puing-puing bangunan. Apakah ia dapat terselamatkan dari kejadian tersebut tanpa mempengaruhi reputasinya. Tayangan komedi ini bisa ditonton mulai 1 Januari 2021.

Sweet Home Diadaptasi dari webtoon berjudul sama, Sweet Home akan menampilkan 10 episode menegangkan yang dipenuhi berbagai efek visual dan suara.

Serial itu bercerita mengenai sebuah dunia unik di mana manusia berubah menjadi monster menggambarkan hasrat terdalam mereka. Cha Hyeon-su adalah seorang remaja SMA penyendiri yang pindah ke apartemen baru bernama Green Home setelah mengalami kejadian yang tragis. Dia pun harus menghadapi serangkaian situasi pelik mengubah hidup dan mendorongnya untuk keluar agar dapat menyelamatkan manusia-manusia lain.

Sweet Home menghadirkan berbagai aktor ternama seperti Song Kang (Love Alarm), Lee Jin-uk (Voice), Lee Si-young (No Mercy), Lee Do-hyun (18 Again), Kim Nam-hee (Mr.Sunshine), Go Min-si (Love Alarm), Park Kyu-young (Romance is a Bonus Book), dan Go Youn-jung (He Is Psychometric). Sweet Home disutradarai sutradara Lee Eung-bok (Mr.Sunshine, Goblin: The Lonely and Great God, Descendants of the Sun), diproduksi Studio Dragon dan Studio N, serta ditulis Hong So -ri, Kim Hyung-min dan Park So-jeong.

Sweet Home bakal tayang mulai

18 Desember 2020.

The Uncanny Counter Menampilkan talenta muda baru seperti Cho Byeong-gyu dan Kim Se-jeong, The Uncanny Counter merupakan serial adaptasi webtoon tentang para pahlawan super yang bekerja di sebuah restoran bakmi sambil memburu roh jahat. Serial ini menggambarkan kisah antara roh-roh jahat yang datang ke bumi untuk mendapatkan hidup yang abadi, serta para Counters memburu mereka dengan bakat masing-masing, seperti kekuatan yang luar biasa, kemampuan psikometri, dan kemampuanuntukmenyembuhkan.

Jo Byeong-gyu memerankan So Mun, Counter luar biasa dan berbeda dari yang lainnya.

So Mun adalah seorang pahlawan yang masih dalam pelatihan, namun mengerahkan keberaniannya untuk memerangi roh jahat setelah melihat temannya menerima perlakuan yang tidak adil.

Sementara itu, Yu Jun-sang akan memperlihatkan kemampuannya dalam berakting dengan memerankan Ga Mo-Tak, seorang Counter yang tak tertandingi. Anda juga dapat menyaksikan penampilan Kim Sejeong sebagai Do Ha-na, seorang manusia menjadi pendeteksi roh jahat bagi para Counter. Serial ini tayang mulai 28 November 2020.

Run On Run On tayang pada 16 Desember 2020 menghadirkan comeback para bintang muda seperti Yim Si-wan, Shin Saekyung, Choi Soo-young, dan KangTae-oh yang sangat ditunggu-tunggu. Serial ini merupakan

drama romantis tentang orangorang yang sulit berkomunikasi, bahkan ketika berbicara dalam bahasa yang sama. Run On menampilkan berbagai karakter dengan latar belakang yang berbeda, namun dapat membina hubungan dengan menggunakan bahasa mereka sendiri.

Yim Si-wan memainkan peran utama Ki Seon-gyeom, mantan pelari jarak pendek tim nasional yang terpaksa pensiun karena sebuah peristiwa tidak mengenakkan. Sementara itu, Shin Sae-kyeong memerankan Oh Mi-joo yang menjadi layaknya jembatan antar bahasa sebagai penerjemah film.

Choi Soo-young berperan sebagai Seo Dan-ah, seorang CEO dari sebuah agensi olahraga dan pewaris sejati Grup Seomyeong, namun terpaksa mundur karena statusnya sebagai wanita.

Tak hanya itu, Anda juga dapat menyaksikan penampilan Kang Tae-oh sebagai Lee Yeong-hwa, seorang siswa seni yang populer dan menyukai film serta lukisan.

Lovestruck in the City Lovestruck in the City merupakan karya sutradara Park Shin-woo (It’s Okay to Not Be Okay) dan penulis naskah Jung Hyun-jung (In Need of Romance, Romance is a Bonus Book).

Dibintangi aktor Ji Chang-wook dan aktris Kim Ji-won, serial drama romantis ini memberikan gambaran nyata para anak muda yang sedang mengejar cinta dan kebahagiaan, serta berjuang hidup di lingkungan kota yang penuh dengan kesibukan dan persaingan.

Ji Chang-wook berperan sebagai Park Jae-won, seorang arsitek pria yang jujur, bersemangat, serta pecinta keindahan jalanan kota. Sebagai sosok yang romantis, ia sulit melupakan seorang wanita yang hilang dalam sekejap mata setelah berhasil mencuri hati dan kameranya.

Sementara itu, Kim Ji-won berperan sebagai seorang pekerja pemasaran lepasan bernama Lee Eun-o harus mengubah identitasnya menjadiYun Seona untuk sementara waktu. Lewat identitas barunya yang lebih spontan dan berjiwa bebas ini, Eun-o pindah ke tempat terpencil dan jatuh cinta dengan Jae-won. Serial ini tayang pada Desember 2020. (ant)

A4

PKS Sumut Kembali Gelar Lomba Baca Kitab Kuning M E D A N ( Wa s p a d a ) : Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera Sumut bekerja sama dengan Fraksi PKS DPR RI kembali menggelar Lomba Baca Kitab Kuning.

Kitab yang diperlombakan adalah Kitab Fathul Mu’in karya Syaikh Zainuddin Abdul Aziz Al-Malbary.

Ketua panitia, Dr H Ahmad Darwis, SAg, MA yang juga ketua bidang pembangunan ummat PKS Sumut menyampaikan bahwa lomba ini merupakan rangkaian dari lomba baca kitab kuning secara nasional yang digagas oleh Fraksi PKS DPR RI sejak tahun 2016. “Alhamdulillah, kegiatan ini terus berjalan dan sampai

sekarang tradisi lomba baca kitab kuning insya Allah akan terus menerus kita lakukan.

Hal ini juga merupakan bentuk upaya kita untuk ikut mencerdaskan kehidupan bangsa.� ujarnya saat membuka acara lomba baca kitab kuning, di Medan, Senin (23/11).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa perlombaan ini bertujuan untuk mendorong minat kaum muslimin agar melestarikan kajian kitab kuning.

Selain itu, diharapkan para santri akan semakin memahami kitab kuning sebagai referensi yang disusun para ulama serta untuk mengokohkan jati diri PKS sebagai partai dakwah yang memiliki kepedulian terhadap dunia pendi-

dikan islam dan pesantren.

Acara lomba yang menerapkan protokol kesehatan Covid 19 itu digelar di Kantor DPW PKS Sumut Jl Kenanga Raya No.51, Medan.

Babak penyisihan di Tingkat Sumut diikuti oleh 80 peserta dari berbagai pesantren di daerah Sumatera Utara.

Adapun pelaksanaan Lomba Baca Kitab Kuning IV Tingkat Wilayah Sumut, peserta diminta juri membaca kitab kemudian dinilai lancar bacaannya, pengetahuan ilmu nahwu sharaf, pemahaman terhadap apa yang dibaca, serta adab.

Bertindak sebagai dewan juri yaitu H. Hanafi Lc., H. Muslim Maksum Lc, H. Kasman Lubis Lc., MA, Musdar Bus-

tamam Tambusai Lc., Sarwedi Hasibuan, Lc., MA, dan Ihsan Satrya Azhar, MA. Sambut Hangat Ketua DPW PKS Sumut, Dr. Hariyanto, Lc., MA menyambut hangat kedatangan peserta dan menuturkan bahwa PKS adalah rumah yang selalu terbuka lebar bagi siapapun yang ingin menyampaikan aspirasi maupun keluh kesahnya.

Tampil sebagai pemenang pertama dalam Lomba Baca Kitab Kuning Muhammad Anza Syahputra dari Medan dengan perolehan nilai sebesar 9350, pemenang kedua atas nama Aditia Nugraha dari Pematang Siantar dengan perolehan nilai sebesar 9225.

Serta pemenang ketiga atas nama Samad Hasibuan dari Padang Lawas dengan perolehan nilai sebesar 9250.

Adapun pemenang harapan satu Bahagia Bangun dari Berastagi dengan perolehan nilai sebesar 9025, pemenang harapan kedua Fakhriza Syahiqul Zam-zami dari Medan dengan perolehan nilai sebesar 8875.

Pemenang harapan ketiga Raihan Rasyid dengan perolehan nilai sebesar 8650 perwakilan dari Medan.

Sebagaimana diketahui, untuk babak penyisihan sendiri, panitia di DPW PKS Sumut menyiapkan hadiah berupa uang tunai sebesar total Rp 43 juta, yaitu Rp 10 juta, Rp 8 juta dan Rp 6 juta

PARA juara Foto bersama dengan H. Salman Alfarisi, Lc.,MA, Dr. H. Hariyanto, Lc., MA dan para dewan juri. (Waspada/Ist) bagi pemenang I, II dan III. Adapun pemenang harapan I, II, dan III, masingmasing berhak memperoleh

hadiah sebesar Rp 5 juta, Rp 3 juta, dan Rp 1 juta.

Tentunya juara I akan menjadi wakil Sumut untuk

berkompetisi pada babak final di tingkat nasional dengan hadiah utama yaitu umrah. (cpb)

WASPADA Rabu, 25 Nopember 2020

Ekonomi & Bisnis

A5

Defisit Anggaran Hingga Oktober Capai 4,67 Persen Dari PDB JAKARTA (Waspada): Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, defisit anggaran Indonesia hingga Oktober 2020 mencapai Rp 764,9 triliun atau 4,67 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Dalam Peraturan Presiden (Perpres) No 72/ 2020 tentang defisit, dinyatakan maksimum 6,34 persen atau sekitar Rp 1.039,7 triliun. Defisit hingga bulan Oktober ini dikarenakan pendapatan negara sebesar Rp 1.276,9 triliun atau 75,1 persen dari target, atau tumbuh negatif 15,4 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sedangkan realisasi penerimaan perpajakan masih terkontraksi hingga akhir Oktober 2020.

Sementara belanja lebih besar yaitu Rp 2.041,8 triliun atau 74,5 persen dari pagu anggaran, atau tumbuh 13,6 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. “Pendapatan secara keseluruhan tumbuh negatif 15,4 persen Ini seiring masih terbatasnya aktivitas ekonomi dan adanya pemanfaatan stimulus perpajakan,” Menkeu dalam APBN Kita edisi November 2020, secara virtual di Jakarta, kemarin.

Penerimaan pajak penghasilan (PPh) migas hingga akhir Oktober 2020 tercatat hanya senilai Rp 26,4 triliun atau minus 46,5 persen dibandingkan dengan capaian periode yang sama tahun lalu Rp 49,3 triliun.

Penurunan penerimaan PPh migas tersebut dikarenakan penurunan harga minyak dunia meskipun mulai membaik pada Oktober 2020.

Realisasi lifting minyak dan gas juga masih rendah, baik dari asumsi dalam APBN 2020 maupun terhadap realisasi tahun lalu.

“Penerimaan pajak nonmigas tercatat senilai Rp 800,6 triliun atau mengalami kontraksi sebesar 17,4 persen. Ini semua memperparah keadaan ekonomi kita,” ujar Sri Mulyani.

Dia jelaskan, kontraksi ini salah satunya dikarenakan efek lesunya kinerja korporasi akibat Covid-19, sehingga berimbas pada perlambatan setoran pada tahun ini.

Penerimaan PPh nonmigas tercatat Rp 450,7 triliun atau terkontraksi 19 persen, dibandingkan posisi yang sama tahun lalu senilai Rp 556,6 triliun. Realisasi penerimaan pajak pertambahan nilai (PPN) tercatat Rp 329,0 triliun atau terkontraksi 15,2 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Adapun penerimaan pajak bumi dan bangunan tercatat Rp 15,9 triliun atau terkontraksi 17 persen dan penerimaan pajak lainnya tercatat Rp 5 triliun atau terkontraksi 7,2 persen.

Untuk penerimaan bea dan cukai pada akhir Oktober 2020 mencapai Rp 164,9 triliun atau tetap mampu tumbuh 5,5 persen, dibanding periode yang lalu hanya Rp 155,4 triliun.

Penerimaan cukai hingga Oktober 2020 tercatat senilai Rp 134,9 triliun atau tumbuh 10,2 persen dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun lalu Rp 122,4 triliun. Capaian ini tidak lepas dari kenaikan tarif cukai rokok mulai Januari 2020. “Penerimaan bea dan cukai masih tumbuh, ini terutama didorong oleh cukai hasil tembakau yang masih mengalami pertumbuhan hingga 10 persen,” tutur Menkeu.

Untuk penerimaan bea masuk, hingga akhir Oktober 2020 tercatat Rp 26,4 triliun atau minus 12,5 persen, dibanding dengan periode yang sama tahun lalu Rp 30,2 triliun. Realisasi penerimaan bea keluar juga minus 5,9 persen hanya meraih Rp 2,7 triliun.

“Penerimaan kepabeanan yang rendah itu karena dampak dari pandemi Covid-19.

Bagaimanapun, pandemi turut mengganggu kegiatan ekspor-impor,” tegasnya. (J03/C)

Pemprovsu Didorong Maksimalkan Penggunaan Dana PEN MEDAN (Waspada): Pemprovsu didorong untuk memaksimalkan pemanfaatan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), yang dikucurkan pemerintah pusat guna membiayai pembangunan yang tertunda akibat pandemi Covid19.

“Sejauh ini, dana PEN tahun 2020 yang dikucurkan Rp 2 triliun, baru sekitar 50 persen yang terealisasi, sehingga kita dorong untuk lebih memaksimalkannya,” kata anggota DPRD Sumut, H M Subandi, Selasa (24/11).

Politisi Partai Gerindra itu merespon pandangan umum fraksinya terhadap nota keuangan R-APBD Provsu tahun 2021, yang disampaikan melalui rapat paripurna dipimpin wakil ketua dewan Rahmansyah Sibarani, di gedung DPRD Sumut.

Berdasarkan data, realisasi anggaran PEN dan Penanganan Covid-19 sudah mencapai Rp344,11 triliun atau 49,5% dari pagu Rp695,2 triliun, sehingga secara keseluruhan masih perlu dimanfaatkan lebih maksimal.

Menurut H Subandi, salah satu pembangunan yang perlu mendapat kucuran dana adalah sarana dan prasarana di Sport Centre, di Batangkuis, Deli Serdang, yang tertunda karena ketiadaan dana tambahan.

“Masih perlu suntikan dana lagi agar pembangunannya segera rampung untuk dijadikan venue PON XXI tahun 2024 yang digelar dua provinsi, yakni Sumut-Aceh ” kata anggota Komisi

A DPRD Sumut yang membidangi masalah pembangunan ini.

Selanjutnya, Rumah Sakit Haji Medan yang bertaraf internasional yang akan dibangun di Deliserdang, dengan menggunakan lahan sekitar 6 hektare dan membutuhkan anggaran sekitar Rp1,8 triliun.

Dijelaskan Subandi, dengan pemanfaatan dana PEN yang seluruh dikucurkan di 34 provinsi Indonesia, ekonomi daerah akan menggeliat kembali. “Untuk di Sumut, tentu saja aktifitas ekonomi yang stagnan akibat Covid-19 bangkit kembali,” ujarnya.

Subandi menyayangkan pandangan yang menyebutkan proses penggunaan dana PEN rumit dan dikhawatirkan membawa masalah.

“Ini beda dengan APBD yang dirancang, disusun dan dibahas. Adapun dana PEN, tinggal buat proposal, dan diusulkan dan nantinya akan ditampung,” ujarnya.

Dana ini disalurkan PT SMI (Sarana Multi Infrastruktur) yang merupakan perusahaan plat merah yang dikeloloa Kementrian Keuangan RI. “Tugas kita setelah dana direalisasikan, adalah tentu saja melakukan pengawasan sejauh mana pelaksanaannya di lapangan,” katanya.

Dengan skim pinjaman yang diusulkan Pemprovsu melalui Gubsu, DPRD Sumut tentu saja berharap selain dapat dimanfaatkan, pembangunan yang mengalami kendala dana dapat diupayakan penyelesaiannya. (cpb)

Antara

UKM MANFATKAN PASAR DIGITAL : Pekerja membuat sandal spons untuk dikirim ke Jakarta di sentra kerajinan sandal di Singosari, Malang, Jawa Timur, Selasa (24/11). Perajin sandal spons setempat berusaha memulihkan usahanya yang hampir bangkrut akibat pandemi COVID-19 dengan menggenjot pemasaran di pasar digital serta bermitra dengan pabrik spons untuk memutus jalur distribusi bahan baku guna menghemat biaya produksi.

Layanan Drive Thru Pajak, Alternatif Aman Dari Covid-19 MEDAN (Waspada): Dalam rangka mengurangi risiko penularan virus Covid-19, Kantor Wilayah DJP Sumatera Utara I menerapkan layanan Drive Thru Pajak. Layanan perpajakan Drive Thru yang dimulai pada September 2020 tersebut berjalan cukup efisien.

Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Sumut I, Bismar Fahlerie mengatakan, Drive Thru Pajak tidak hanya memudahkan, tapi juga menjadi alternatif yang aman bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan perpajakan di masa pandemi Covid-19.

Drive Thru Pajak tersebut terbukti efisien sehingga mampu melayanani wajib pajak dalam waktu kurang dari lima menit. Layanan dilakukan pada area parkir Gedung Kantor Wilayah DJP Sumatera Utara I, Jl. Sukamulia No. 17A, Medan.

“Wajib pajak memperoleh layanan dengan tetap berada di dalam kendaraan. Prosesnya lebih ringkas karena wajib pajak tidak perlu turun dari mobil,” jelasnya.

Dia menjelaskan, prinsip layanan Drive Thru Pajak sama dengan layanan yang diberikan melalui loket Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) namun lebih aman. “Sejak awal keputusan peluncuran Drive Thru Pajak, Plt Kepala DJP Sumut I Max Darmawan berharap layanan ini dapat menjadi alternatif untuk mengurangi risiko penularan wabah Covid-19 di area Kantor Wilayah DJP Sumatera Utara I,” ujar Bismar.

Meskipun dinilai lebih aman, layanan ini tetap diberikan dengan memperhatikan protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan pelindung wajah bagi petugas serta penyediaan cairan pembersih tangan (hand sanitizer) terpisah antara petugas dan wajib pajak.

“Wajib pajak yang akan memanfaatkan layanan Drive Thru Pajak terlebih dahulu mengambil tiket antrean secara online pada laman www.kunjung.pajak.go.id. Pada laman tersebut, wajib pajak diarahkan untuk melakukan pendaftaran terlebih dahulu dengan memilih tab Daftar, lalu mengisi identitas diri untuk pengisian form,” jelasnya.

Kemudian, lanjut Bismar, wajib pajak dapat memilih Drive Thru Pajak pada kolom jenis layanan, menentukan waktu kunjungan, serta mengisi informasi lainnya dan melengkapi lampiran yang diperlukan. Selanjutnya nomor antrean akan dikirim otomatis ke email wajib pajak untuk ditunjukkan kepada petugas pada saat kedatangan di kantor pajak.

“Untuk memudahkan wajib pajak, Area Drive Thru Pajak juga sudah dipasang papan petunjuk yang jelas. Wajib pajak yang tiba di area Drive Thru Pajak diminta untuk menyiapkan tangkapan layar antrean online beserta identitas diri berupa KTP/SIM agar dapat dilayani oleh petugas,” ungkapnya.

Selain itu, Bismar Fahlerie juga menyebutkan, mitigasi layanan perpajakan yang aman terus disiapkan. “Kita mengantisipasi intensitas dan frekuensi kedatangan wajib pajak saat pandemi seperti ini. Untungnya DJP sudah menyiapkan model antrean online dan ini sejalan dengan fasilitas Drive Thru Pajak,” katanya.

Layanan Drive Thru Pajak efektif beroperasi mulai 14 September 2020 dan dapat dimanfaatkan oleh wajib pajak yang terdaftar di KPP Madya Medan, KPP Pratama Medan Timur, KPP Pratama Medan Polonia, dan KPP Pratama Medan Kota.

Model layanan serupa juga sedang disiapkan untuk difungsikan pada KPP lainnya. (m31)

Antara

PRODUKSI BATU BATA Seorang perajin menjemur batu bata di Desa Langgea, Kecamatan Ranomeeto, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Selasa (24/ 11). Batu bata tersebut dijual Rp560 per buah dan dipasarkan ke berbagai kota di Sultra.

RI Jadi ‘Medan Perang’ Perusahaan Teknologi Dunia JAKARTA (Waspada) : Partner and Leader Bain & Company’s Southeast Asia Private Equity Practice, Alessandro Cannarsi, mengakui bahwa pasar ekonomi digital Indonesia menjadi yang terseksi di kawasan Asia Tenggara. Hal ini menjadikan Indonesia medan pertempuran utama bagi pengusaha di bidang platform teknologi.

“Indonesia ini tetaplah pasar ekonomi internet terbesar di Asia Tenggara. Ini menjadikan medan persaingan utama bagi platform-platform teknologi,” tuturnya dalam webinar Laporan e-Conomy SEA 2020 oleh Google, Temasek, dan Bain &

Company, Selasa (24/11) Dia mengatakan, ada sejumlah daya tarik dari ekonomi digital Indonesia. Pertama, terus meningkatnya pengguna internet baru di Tanah Air. “Di Indonesia, 37 persen konsumen digital menggunakan layanan baru karena pandemi Covid-19. Sebanyak 56 persen konsumen digital baru di Tanah Air berasal dari daerah non-metro,” paparnya.

Daya tarik selanjutnya, kinclongnya kinerja e-commerce di tengah pandemi Covid-19.

Tercatat, pendapatan e-commerce di Indonesia pada 2020 naik 54 persen menjadi USD 32

Aplikasi Perlu Tukang Solusi Cari Jasa Servis MEDAN (Waspada) : Memberikan kemudahan dan menjadi solusi kebutuhan hidup, Aplikasi Perlu Tukang menjadi solusi bagi masyarakat dalam mencari jasa servis yang andal dan berpengalaman.

Aplikasi Perlu Tukang merupakan hasil karya salah seorang yang berawal dari pengalaman sulitnya mencari mencari tukang.

Ya, dia adalah Syamsul Effendi Siregar (foto) yang membuat sebuah aplikasi yang dinamakan Perlu Tukang.

Perlu Tukang kini menjadi wadah yang mempertemukan antara tukang sebagai penyedia jasa dan konsumen yang memerlukan jasa. Jasa yang ditawarkan dalam platform ini juga beragam mulai dari service kendaraan, elektronik, service AC, mesin jahit, perawatan kolam renang, jasa servis Cat, CCTV, Bangunan, Mobil Derek, furniture, HP & tab, komputer, listrik dan kendaraan bermotor dan lain sebagainya.

“Tujuan dari diciptkannya aplikasi adalah untuk mempermudah masyarakat mencari jasa servis di Kota Medan. Perlu Tukang idenya karena saya tinggal di kompleks dan rasanya sulit untuk menemukan jasa servis. Kadang kalau ada kontaknya juga belum tentu bisa dipanggil, makanya dengan adanya aplikasi ini kontak tukang yang ditawarkan jadi beragam, berbagai jenis servis,” tuturnya, Selasa (24/11).

Dan aplikasi ini sebagai platform untuk mempromosikan jasanya sehingga bisa mendapatkan konsumen yang lebih banyak lagi. Selain itu, kehadiran aplikasi ini membantu tukang yang tidak mempunyai toko untuk menawarkan jasanya.

“Di mana ide aplikasi ini sudah ada sejak dua tahun lalu, dan baru tahun ini baru dikembangkan dan diluncurkan pada Sepetember 2020 di tengah pandemi, Perlu Tukang juga membantu tukang yang mengalami PHK,” jelasnya.

Dia juga menambahkan bahwa aplikasi ini tidak mencampuri harga jasa servis dan negosiasi konsumen dan tukang. Perlu Tukang hanya sebagai wadah untuk mempertemukan penyedia jasa dan konsumen saja.

“Untuk keahlian tukangnya, saya tidak melakukan penjaringan.

Namun konsumen bisa memilih tukang yang ia inginkan melalui beberapa informasi yang terlampir seperti deskripsi keahlian, foto-foto kegiatan tukang, jika ingin memanggil tukang, pengguna harus top up dana minimal Rp 20 ribu. Pengguna akan mendapatkan 10 kali kesempatan untuk memanggil tukang,” tambahnya.

10 kali kesempatan panggil itu untuk melihat kontak tukangnya saja. Untuk harga jasa nanti pengguna sendiri yang berkomunikasi dengan tukang melalui kontak yang terlampir di aplikasi. Dan hingga saat ini sudah ada sekitar 600 tukang yang bergabung dengan aplikasi ini. Aplikasi ini dibuat pada September 2020. Hingga pertengahan November Perlu Tukang sudah diunduh oleh sekitar 1600 pengguna.

Untuk sementara, aplikasi ini hanya tersedia di Play Store.

Bagi tukang yang berminat bergabung, caranya bisa download di Play Store, lalu daftar menjadi tukang. Kemudian pilih jasa yang ditawarkan. “Tukang juga bisa menambah galeri foto kegiatan yang dilakukan tukangnya. setelah itu untuk mendeskripsikan keahliannya ada pula kolom deskripsi. Bagi tukang yang memiliki lebih dari satu keahlian bisa menambahkannya pada kolom tag,” lanjutnya.

“Dari sisi keamanan, calon tukang harus mengunggah foto KTP. Setelah semua proses selesai, admin akan melakukan verifikasi.

Verifikasi ini dilakukan hitungan menit namun hanya pada jam kerja,” tandasnya. (m13)

miliar, dari USD 21 miliar pada 2019 sebagaimana laporan eConomy SEA yang disusun Google, Temasek, dan Bain & Company.

Di samping itu, kinerja media online juga mencatatkan pertumbuhan positif sejauh ini pada 2020, dengan nilai USD 4,4 miliar atau naik 24 persen dari USD 3,5 miliar pada 2019.

Bahkan, sektor ini diperkirakan akan terus bertumbuh sebesar 18 persen menjadi USD 10 miliar pada 2025.

“Oleh sebab itu, mereka sangat siap untuk menjadi pendorong utama inovasi digital di kawasan ini. Meski masih terlalu dini untuk memastikan hasilnya, kami memperkirakan pertumbuhan dan percepatan akan terus berlanjut di sektor ini dalam beberapa tahun ke depan,” tandasnya.

Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN/ Bappenas), Bambang Brodjo-

negoro mengakui bahwa perkembangan teknologi digital berdampak besar bagi sektor ekonomi. Dia memperkirakan, pertumbuhan sektor tersebut dapat mencapai USD 130 miliar pada tahun mendatang.

“Digital ekonomi di Indonesia berpotensi sampai USD 130 miliar di 2020 atau setara dengan Rp 1.700 triliun,” katanya saat ditemui di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Selasa (22/1).

Menteri Bambang optimis, pertumbuhan tersebut tercapai karena perkembangan ekonomi digital dari tahun ke tahun selalu ada peningkatan. Misalnya saja pada 2013 disebutkan hanya berkisar USD 8 miliar atau Rp 104 triliun, mengalami peningkatan signifikan pada 2016 mencapai USD 20 miliar atau Rp 261 triliun.

Kemudian, berdasarkan data analisis Ernst and Young, pertumbuhan nilai penjualan bisnis online di tanah air setiap

tahun terus meningkat sebesar 40 persen. Sebab, ada penambahan sekitar 93,4 juta pengguna internet dan 71 juta pengguna perangkat telepon pintar di Indonesia.

“Pemerintah Indonesia ingin menempatkan Indonesia sebagai Negara Digital Economy terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020,” lanjutnya.

Perkembangan ekonomi digital di Indonesia juga tidak lepas kaitannya dengan pertumbuhan e-commerce hingga financial technology (fintech) yang jadi andalan penggerak ekonomi masyarakat.

Oleh sebab itu, Bambang menekankan perkembangan ekonomi digital masih perlu ditunjang dengan berbagai kesiapan mulai dari SDM hingga pengelolaan data. “Bappenas mengambil manfaat digital data, akomodasi statistik data, dan lebih pay attention di sosial media seperti Twitter, FB and lainnya,” pungkas dia. (mc)

Temasek Lirik Potensi Investasi Di Ekonomi Digital Indonesia JAKARTA (Waspada) : Chief Investment Strategist Temasek, Rohit Sipahimalani menilai ekonomi digital Indonesia tetap mampu menjadi kampiun di kawasan Asia Tenggara. Menyusul pesatnya pertumbuhan jumlah pengguna internet baru akibat pandemi Covid-19.

“Kami masih melihat potensi yang besar dari ekonomi internet Indonesia untuk tetap menjadi yang terbesar di Asia

Tenggara. Hal ini karena pertumbuhan yang didorong oleh besarnya jumlah pengguna internet yang sangat aktif dan bahkan semakin aktif menggunakan internet karena pandemi,” paparnya dalam webinar Laporan e-Conomy SEA 2020 oleh Google, Temasek, dan Bain & Company, Selasa (24/11).

Rohit mengatakan, banyaknya pengguna baru internet berpotensi memunculkan

prospek untuk usaha-usaha baru di Indonesia, khususnya di sektor e-commerce. Sehingga diyakini juga akan mendorong pertumbuhan untuk usaha yang sudah ada.

“Meski masih terlalu dini untuk memastikan hasilnya.

Namun, kami memperkirakan pertumbuhan dan percepatan akan terus berlanjut di sektor ini dalam beberapa tahun ke depan,” ucapnya. (mc)

Perbaikan Tata Kelola Dan Cegah Praktik KKN

PTPN Holding Terapkan SMAP Harus Didukung MEDAN (Waspada) : Anggota DPRD Provinsi Sumater Utara mendukung upaya Holding Perkebunan Nusantara PTPN III menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dan Implementasi Whistleblowing System (WBS) Terintegrasi di PTPN Group yang bersinergi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini sebagai wujud keseriusan perseroan dalam perbaikan Good Corporate Governance (GCG) serta untuk cegah dan memberantas praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Anggota DPRD Sumut dari Komisi A, Irham Buana Nasution mengatakan dengan penerapan SMAP dan adanya WBS pada Holding Perkebunan Nusantara PTPN III yang bersinergi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa dinilai PTPN Holding telah serius menjalankan pemberantasan praktikpraktik KKN di perseroan.

“Menurut kami, penerapan kebijakan itu merupakan hal yang baik dan perlu didukung sebagai langkah perbaikan manajemen ke depan,” ujarnya saat dihubungi di Medan.

Irham Buana Nasution mengatakan, praktik pencegahan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) melalui penerapan SMAP tersebut harus dimulai dari semua tingkatan sebagai pengambil kebijakan strategis.

Pejabat yang terpilih, harus memiliki sikap profesional, berintegrasi, memiliki kapasitas dan memahami usaha-usaha pencegahan praktik KKN. “Jika praktik pencegahan KKN ini dijalankan pada tingkat atasan secara konsisten, saya

yakin peluang melakukan praktik KKN pada tingkat bawah tidak ada,” ujarnya.

Irham Buana Nasution menegaskan bahwa perubahan yang dilakukan pada tubuh Holding Perkebunan Nusantara PTPN III tersebut harus dilakukan mulai dari sektor hulu hingga ke hilir. “Harus juga melibatkan atasan, seperti manajemen Holding Perkebunan Nusantara dan juga Kementerian BUMN, harus menjalankan praktik pencegahan KKN,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan bahwa selama berpuluh tahun, BUMN perkebunan selalu dipersepsikan sebagai Perusahaan yang sarat dengan kepentingan politik serta ekonomi yang bermain di dalamnya. Hal ini membuat BUMN perkebunan tidak bisa menjalankan usahanya secara profesional dan selalu berada di bawah bayangbayang birokrasi.

“Padahal Indonesia sendiri merupakan basis perkebunan terbesar di dunia. Hal ini berbeda dengan Malaysia di mana sektor perkebunannya menjadi unggulan nasional,” ujarnya.

Selain itu, Irham juga melihat dilibatkannya pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Kepala Divisi SPI dalam penerapan perbaikan tata kelola dan upaya pencegahan praktik KKN tersebut merupakan hal yang positif dan sebagai langkah pencegahan.

“Dengan adanya sistem ini, maka mekanisme kegiatan, program dan proyek pada BUMN perkebunan tentu berada di bawah pengawasan KPK. Seperti proses tender yang akan berjalan lebih transparan serta

pembuatan program yang efektif dan efisien. Pembuatan program tentu akan berorientasi terhadap kebutuhan perusahaan,” tuturnya.

Menurut Irham konsistensi dari penerapan hal-hal tersebut akan berpengaruh pada output perusahaan. Dalam arti bahwa kinerja perusahaan akan semakin meningkat yang kemudian berkontribusi terhadap pendapatan perusahaan dan akhirnya meningkatkan penerimaan negara.

Seperti diberitakan sebelumnya, Corporate Secretary Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Imelda Alini Pohan, mengatakan, kebijakan anti penyuapan terintegrasi yang telah diterapkan oleh PTPN Group, jelas Imelda, diharapkan dapat membantu perusahaan untuk menghindari atau mengurangi biaya, risiko dan kerugian yang disebabkan penyuapan, memberantas korupsi, mempromosikan kepercayaan dan keyakinan dalam penanganan bisnis, serta meningkatkan reputasi perusahaan.

“PTPN Group dikelola dengan menerapkan nilai-nilai utama AKHLAK dan profesionalisme sejalan dengan arahan Menteri BUMN. Kami juga menyediakan ruang untuk menyampaikan keluhan dan pengaduan melalui Whistleblowing System di website milik Holding Perkebunan Nusantara serta mulai diterapkan melalui aplikasi online untuk seluruh PTPN Group pada akhir Desember 2020. Hal ini dilakukan untuk memastikan terlaksananya tata kelola perusahaan yang baik,” kata Imelda. (m13)

Universitaria

A6

WASPADA Rabu 25 November 2020

SUARA AKADEMIK

Dosen Polmed PKM Di SD Alam Semangat Bangsa TIM Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) Politeknik Negeri Medan (Polmed) Mardhiatul Husna (ketua), Efni Siregar dan Sarah Rouli Tambunan (keduanya anggota) melaksanakan pengabdian di SD Alam Semangat Bangsa di Jl.Karya Jaya No. 75 Pangkalan Mashur, Kelurahan Medan, Johor, Medan.

Ketua PKM Polmed, Mardhiatul Husna, Jumat (20/22), mengatakan, permasalahan di hadapi sekolah pada masa pandemi Covid-19 ini adalah keterbatasan sarana dan prasarana sekolah untuk dapat mengikuti protokol Kesehatan yang harus diterapkan, lingkungan sekolah.

Apalagi, katanya, areal sekolah banyak terbuka sehingga agak sulit untuk dapat mengkontrol siswa agar tidak bersentuhan satu dengan lainnya, ruang kelas juga terbatas untuk dapat menerapkan pembatasan jarak 1,5 meter persiswa.

Persoalan lain, katanya, adalah kurangnya kesiapan guru dalam penerapan metode pengajaran jarak jauh sehingga proses belajar tidak dapat terlaksana secara baik.

Untuk itu, sebutnya, PKM Polmed berinisiatif memberikan pelatihan pembelajaran jarak jauh kepada guru-guru di SD Alam Semangat Bangsa, sekaligus juga mempersiapkan infrastruktur sistem pembelajaran jarak jauh yang terpadu di SD Alam Semangat Bangsa.

Sebelum melaksanakan pengabdian tim terlebih dahulu menyiapkan akun G-Suite for Education mulai dari proses

UHN Lantik 1.783 Sarjana Baru Rektor: Tetaplah Belajar UNIVERSITAS HKBP Nommensen (UHN) Medan melaksanakan wisuda secara daring/ online, Jumat (20/11).

Sebanyak 1.783 lulusan dari program Ahli Madya, sarjana, profesi dan magister Periode II Tahun Akademi 2019/2020 dilantik di Auditorium UHN. Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. Ir. Richard AM Napitupulu, ST,MT dalam laporannya memaparkan untuk periode kali ini, UHN berhasil mewisuda sebanyak 1.783 wisudawan.

Terdiri atas 189 orang dari Fakultas Hukum, 82 orang dari FISIP , 38 orang dari Fakultas Psikologi, 40 orang dari Fakultas Teknik, 4 orang dari Fakultas Peternakan, 33 orang dari Fakultas Pertanian, 18 orang dari Fakultas Bahasa dan Seni, 6 orang dari Fakultas Kedokteran dan 8 orang Profesi Dokter, 200 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 299 orang FKIP Medan dan 732 orang FKIP Pematangsiantar, serta 216 orang dari Program Pasca-sarjana Rektor UHN Medan Dr. Haposan S, S.H, MH mewakili pimpinan dan segenap Civitas akademika UHN Medan mengucapkan kepada wisduawani yang dilantik hari ini. Ia berharap semoga ilmu yang diperoleh diperkuliahan dapat berguna untuk memajukan bangsa dan negara dan juga menjadi kebanggaan orangtua masing-masing.

“Kepada wisudawan, saya berpesan, tetaplah belajar, persaingan di dunia kerja semakin sulit dengan datangnya era revolusi 4.0. Dimana tenaga manusia secara signifikan tergantikan oleh mesin-mesin otomatis yang berbasis digital,” ucap Haposan.

Haposan menambahkan, bagaimana pun dibutuhkan kejelian dan kesungguhan untuk bisa menemukan peluangpeluang besar dibalik tantangan yang ada. Oleh karena itu, untuk mengeksplorasi peluang-peluang besar di era revolusi industry 4.0, para lulusan Perguruan Tinggi dituntut tidak hanya memiliki IPK yang tinggi tetapi juga dituntut untuk mampu berkomunikasi dengan baik serta mampu berkresi dan berinovasi. Salah satu peluang besar saat ini yaitu peluang berwirausaha/ UMKM Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si melalui video memaparkan telah terjalinnya Kerja sama antara UHN Medan bersama Pemkab Tapanuli Utara sejak 20 Oktober 2018 yaitu tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia, Pengkajian Sumber Daya dan Supervisi System Penganggaran.

“Wisuda bukanlah merupakan purna tugas untuk berhenti belajar, namun ilmu yg sudah didapatkan di kampus agar dilanjutkan dan digunakan untuk membantu masyarakat dalam menyelesaikan tantangan.Memiliki kesempatan lebih luas untuk berkiprah meniti karir dan menata masa depan yang lebih baik,” ujar Nikson.

Sekretaris Pengurus Ikatan Alumni Universitas HKBP Nom-mensen, Turunan Gulo dalam kesempatan ini juga berpesan kepada wisudawan agar selalu mengupgrade keilmuannya, me-ngembangkan diri dan tetap menjaga nama baik Almamater dan tanggung jawab untuk meningkatkan derajat universitas.

Ketua LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara, Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si memaparkan bahwasanya pelaksanaan wisuda hari ini merupakan pencapaian kinerja dan reputasi UHN Medan sebagai kontribusi nyata dalam pembangunan anak bangsa.

“Kepada wisudawan semoga ini adalah awal saudara untuk berkarir di masa depan,” ucap Ibnu.

Turut memeberikan sambutan Pdt. Heince Simanjuntak, S.Th selaku perwakilanYayasan Universitas HKBP Nommensen dan Ompui Ephorus HKBP, Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing Alida Simanjuntak, M.A.P merupakan salah satu lulusan terbaik dari Program Pascasarjana dengan meraih IP 4,00 mengatakan merasa bangga menjadi bagian dari Program Pascasarjana UHN Medan. (m19)

Guru Masa Depan Dan Merdeka Belajar

mendaftar hingga akun tersebut dapat digunakan secara permanen oleh SD Alam Semangat Bangsa, G-Suite for Education adalah sebuah program yang disediakan oleh Google sebagai sarana pembelajaran jarak jauh bagi dunia Pendidikan. ”Dengan memberikan layanan google meet sebagai sarana meeting online, google class sebagai saran akelas virtual dan banyak layanan lain yang bermanfaat dalam proses pembelajaran jarak jauh terutama di masa pandemi seperti ini,” katanya.

Menurut Kepala SD Dwi Febriyani, kegiatan pelatihan ini sangat membantu sekolah dalam mendukung kesiapan pelaksanakan proses pembelajaran jarak jauh dalam masa pademi sekarang ini, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar dan baik.

Akhir dari pengabdian ini, Tim Pengabdian Polmed juga menyerahkan bantuan berupa laptop, dengan bantuan ini diharapkan Sekolah Alam Semangat Bangsa dapat memanfaatkannya untuk kegiatan sekolah khususnya untuk membantu guru-guru dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh. (m19)

Oleh: Prof. Dr. Marihot Manullang (Guru Besar UPMI Medan) Dilaporkan kepada aparat penegak hukum oleh orang tua siswa, sertifikasi yang sering terlambat datang, beban administrasi yang sangat tinggi, tuntutan kurikulum yang sangat berat, dan juga masalah lainnya adalah bagian dari duka guru yang terjadi saat ini di negara kita. Guru sebuah profesi yang dalam tataran diskusi, tataran pidato adalah profesi yang sangat dipermuliakan, tetapi miskin penghargaan dan apresiasi, sekalipun

Waspada/ist

DOSEN Polmed Mardhiatul Husna menyerahkan bantuan Kepala SD Alam Semangat Bangsa, Dwi Febriyani .

Survei FISIP UMSU

Pemilih Siap Ke TPS Dengan Jaminan Prokes SEBAGIAN besar masyarakat kota Medan yang sudah terdaftar menjadi pemilih di Pilkada Medan 2020 ini mengaku siap datang ke TPS pada 9 Desember 2020, tapi dengan catatan adanya jaminan protokol kesehatan (prokes) dari pihak penyelenggara.

Ini merupakan salah satu hasil Survei Pilkada Medan 2020 dilakukan Laboratorium Sosial dan Politik FISIP Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (Lab. SosPol FISIP UMSU).

Sigit Hardiyanto, M.IKom, kepala Lab. Sospol FISIP UMSU kepada wartawan, Senin (23/ 11) menyampaikan survei bertajuk: “Partisipasi Politik dan Persepsi Masyarakat Kota Medan terhadap Pelaksanaan

Pilkada di Masa Pandemi Covid19” di-laksanakan 28 Oktober - 1 No-vember 2020.

“Hasil survei sudah dipaparkan dan didiskusikan secara terbatas di hadapan dosen, dekanat, dan rektorat akhir pekan lalu di kampus UMSU,” katanya.

Selain sebagai wujud pelaksanaan tridharma perguruan tinggi, survei ini juga bertujuan untuk mengetahui pandangan dan pendapat masyarakat terhadap pelaksanaan Pilkada Kota Medan 2020 di tengah masih mewabahnya Covid-19 sekaligus untuk mengetahui partisipasi politik masyarakat .

Dia mengatakan, masyarakat pemilih yang dijadikan sebagai responden sebanyak 1.100 orang yang tersebar secara proporsional di 21 kecamatan dan 151 kelurahan di Kota Medan.

Survei memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sebesar 3 %, dengan tingkat kepercayaan 95%.

Responden yang terpilih diwawancarai lewat tatap muka (face to face) oleh enumerator/ surveyor yang merupakan mahasiswa FISIP yang sudah dilatih dan mendapat pengarahan dari dosen-dosen FISIP yang menjadi pelaksana dan survei.

Beberapa dosen FISIP yang ikut menjadi analis dan pelaksana survei adalah Dr. Rudianto (Dosen Ilmu Komunikasi/WR 3 UMSU), Dr. Arifin Saleh, MSP (Dekan FISIP), Abrar Adhani, M.Ikom,AkhyarAnshori,M.IKom, FaisalHamzahLubis,M.Ikom,dan Sigit Hardiyanto, M.IKom. Menurut Sigit, beberapa temuan survei yang menarik adalah sebanyak 50,3% responden menyatakan akan hadir ke TPS dengan mempertimbangkan keamanan dan protokol kesehatan yang disiapkan penyelenggara.

Sebanyak 87,7% Responden menyatakan bahwa upaya mengurangi penyebaran Covid19 merupakan tanggung jawab

seluruh masyarakat. Kemudian, sebanyak 58,3% Responden menyatakan Pilkada harus tetap dilaksanakan meskipun kondisi Pandemi Covid-19.

“Meski demikian, dalam wawancara lanjutan, banyak responden berharap KPU Medan sebagai penyelenggaran bisa menjamin terlaksananya protokol kesehatan saat mencoblos di TPS dan tersedianya berbagai sarana yang dibutuhkan agar terhindar dari wabah Covid-19,” tegasnya.Di sisi lain, tambahnya, meski sebagian besar masyarakat tidak percaya bahwa Pilkada 9 Desember 2020 akan memunculkan klaster baru dalam penyebaran Covid-19, tapi mereka tetap berharap semua pihak mematuhi protokol kesehatan dan KPU Medan tetap memberikan dan menyampaikan adanya jaminan pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat sehingga pemillih tidak ragu untuk datang ke TPS. (m19)

Dosen Polmed Bantu Pengusaha Bandrek TIM Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) Politeknik Negeri Medan (Polmed) beranggotakan, Faulina, SE, M.Si, Vivianti Novita, SE, M.Si dan Desri Wiana, SS, M.Hum memberikan bantuan berupa alat penggiling jahe merah kepada pengusaha “Rumah Bandrek Helvetia Lezat”.

Alat penggiling jahe merah tersebut diharapkan dapat mem-bantu pengusaha Rumah Ban-drek Helvetia Lezat di Dusun VA Jalan Veteran, Labuhan Deli, Deli Serdang dalam meningkatkan produksi bandrek nya.

“Selain memberikan mesin penggiling jahe, kami juga memberikan edukasi cara memasarkan produk mereka,” kata Faulina didampingi sejawat nya Vivianti dan Desri Kepada wartawan, Senin (23/11) di Medan.

Dijelaskan Faulina yang melakukan pengabdian di awal Oktober 2020 itu, selama ini peralatan untuk memproduksi bandrek di Rumah Bandrek Helvetia Lezat masih sangat sederhana. Dalam dua minggu hanya mampu memproduksi banmmmmm drek sebanyak

Profesor Ahli Pendidikan Tampil Di AISTSSE 2020

Waspada/ist

TIM PKM Polmed memberikan alat penggiling jahe merah di Dusun VA Jl. Veteran, Labuhan Deli.

10 kilogram.

“Kita juga memberikan edukasi dalam pengelolaan keuangan. Selama ini laba tidak diketahui dengan pasti karena keuangan masih dikelola secara tradisional,” kata nya.

Selama tiga minggu, ketiga

dosen Polmed mendampingi pemilik usaha Rita Suryana br Ginting. Hasil yang diperoleh setelahdiberiedukasi,produksijahe merah nya meningkat, demikian juga dengan pendapatan setelah dipasarkansecaraonlinedimedsos seperti WA, IG, FB dll.

Rita Suryana Ginting mengucapkan terima kasih kepada tim PKM Polmed yang telah membantu. “Semoga tim PKM tetap memperhatikan para pengusaha mikro agar bisa bertahan dan lebih maju ke depannya,” kata Rita. (h01)

USU Latih Masyarakat Sadar Wisata Di Langkat LEMBAGA Pengabdian Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) belum lama ini

melaksanakan pelatihan sadar wisatadiDesaGarunggang,KecamatanKuala,KabupatenLangkat.

Tim terdiri dari Drs. Jhonson Pardosi,M.Si, Ph.D dan Dr.Suprayitno mengatakan, pelatihan

Waspada/Ist

TIM Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Garunggang, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat.

guru tidak butuh apresiasi “pepesan kosong”.

Saat ini salah satu konsep dan visi besar pendidikan kita di bawah Menteri Pendidikan Nadiem makarim ini adalah konsep merdeka belajar. Dengan konsep ini diharapkan siswa, mahasiswa sebagai out put pendidikan kita saat ini punya kemerdekaan berpikir, mampu bernalar dengan baik, mampu mengembangkan inovasi, dan insan yang punya karakter bagik dan kepekaan sosial yang tinggi. Terlepas dari gaya bahasa dan tagline yang dibangun, memang tujuan pendidikan secara global adalah seperti ini, lahirnya sumber daya manusia yang inovatif, kreatif, cerdas, bertaqwa kepada Tuhan, punya kecerdasan sosial dan kultural yang baik. Bahkan dalam UU Pendidikan kita tujuan pendidikan seperti ini juga sangat jelas dikatakan.

Salah satu variabel utama, meminjam bahasa penelitian yang paling berkompeten dalam mendorong capaian pendidikan yang berhasil adalah guru. Dalam sejarah dunia pendidikan bangsa ini guru sering kali mendapatkan “abai” dari pemerintah. Cara negara dalam hal ini pemerintah yang membidangi pendidikan masih jauh dari apa yang kita harapkan.

Artinya, guru sebagai profesi yang sangat mulia karena langsung berhubungan dengan jiwa peserta didik masih kurang maksimal di berdayakan oleh pemerintah kita.

Saat ini upaya mensejahterakan guru sudah dilakukan oleh pemerintah dengan adanya kebijakan sertifikasi guru sebagai upaya memberikan penghargaan pada jasa mereka yang sangat vital dalam bernegara. Sekalipun dalam berbagai penelitian memang menunjukkan bahwa sertifikasi masih kurang signifikan dan belum maksimal dalam peningkatan mutu pendidikan kita. Untuk itu upaya meningkatkan mutu tenaga pendidik seharusnya menajdi fokus perhatian pemerintah. Kalau kita lihat regulasi pendidikan kita, salah satu upaya meningkatkan kualitas tenaga pendidik adalah memberikan kesejahteraan yang lebih baik melalui sertifiaksi guru. Dengan sertifiaksi guru maka guru mendapatkan tunjangan untuk peningkatan kualitas hidup guru. Kebijakan ini sangatlah bagus karena dengan peningkatan kesejahteraan guru maka guru diharapkanmampumeningkatkankualitasdirinyadalammengajar.

Mari mengevaluasi bagaimana proses sertifiaksi. Sertifiaksi sebagai upaya meningkatkan kesejahterana guru ternyata menyisakan banyak persoalan. Hampir di semua Kabupaten/ Kota di negara ini dana sertifikasi macet. Bahkan ada yang macet selama enam bulan. Proses pencairan yang sangat sulit oleh dinas pendidikan ditambah berbagai tetek bengeknya membuat guru kesal. Kebijakan sertifikasi guru masih belum mampu dikelola dengan tepat. Upaya meningkatkan kesejahteraan guru masih terkendala oleh karena sistem tata kelola sertifikasi oleh pemerintahyang terlalu birokratis. Apakah gagalnya tata kelola sertifikasi secara profesional tidak dianggap sebagai upaya menghambat peningkatan mutu pendidikan? Mengapa perhatian pemerintah pada guru belum maksimal sementara tuntutan tugas yang dibebankan pada guru sangat rendah?

Disatu sisi kegagalan pemerintah dalam mengelola potensi guru sebagai kekuatan bangsa kita harus terus diarahkan mutunya agar lebih baik kedepan. Tetapi pada sisi lain, guru juga perlu instropeksi diri agar para guru secara pribadi mampu meningkatkan mutunya sendiri. Konsep merdeka belajar dengan segala turuanan teknisnya sangat tergantung kepada guru. Dalam hal inilah kolaborasi tata kelola guru yang bagus dari pemerintah dan komitmen pribadi guru untuk meningkatkan mutu dirinya adalah sebuah hal yang sangat harapkan di hari Guru ini. Selamat hari Guru.

sadar wisata ini bertujuan agar masyarakat dapat mempersiapkan dan meningkatkan kemampuan dasar dalam penyelenggaraan kepariwisataan di masa transisi akibat wabah Covid-19.

“Harus dipahami segala aspek sisi kehidupan sangat terimbas dengan pandemi ini termasuk pariwisata. Kesiapan dan persiapan akan hal inilah yang menjadi dasar pelatihan ini dilakukan, agar saat pariwisata kembali normal nantinya, dapat membantu beberapa segi khususnya dalam penyelenggaraan pengelolaan kepariwisatan,” ujarnya.

Menurutnya pelatihan dilakukan dalam beberapa hari, dimulai dari pendampingan pemahaman keamanan, ketertiban, kebersihan, kesejukkan, keindahan, keramahan dan kenangan. di Desa Garunggang Kabupaten Langkat tersebut.

“Kita sering abai akan ke-

bersihan, kesejukan dan seterusnya. Hal ini terjadi umumnya karena masyarakat tidak paham.

Untuk tim memberikan pemahaman dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya eksistensi sadar wisata apabila ingin wisatawan berkunjung kembali ke daerah wisata yang telah kita ciptakan tersebut,” ujarnya. , Jhonson Pardosi mengatakan, kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapat respon positif dari masyarakat Desa Garunggang, karena tim pengabdian masyarakat USU merupakan tim pertama secara bisnis wisata yang telah meng-eksplor seluruh lokasi wisata yang sebelumnya belum terjamah sama sekali di lokasi tersebut.

Menurutnya eksplorasi berujung penelitian yang berjudul Kajian Potensi Wisata Desa Garunggang, Kecamatan Kuala Sebagai Daya Tarik Wisata Ung-

gulan Di Kabupaten Langkat memiliki manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Garunggang, dimana hasil penelitian ini juga menjadi panduan dan pedoman bagi masyarakat dalam mengembangkan lima lokasi wisata yang memiliki prospek bisnis wisata kedepannya.

“Disini banyak lokasi favorit dengan aneka ragam flora dan fauna di dalam hutan di Desa Garunggang. Hanya saja akses menuju lokasi masih didominasi struktur jalan yang rusak dan berlubang, sedangkan akses dari Desa Garunggang ke daya tarik wisata seperti Air Terjun Sampuran Ganjang, Air Terjun Siluman, Pemandian Tapin Glugur,dan Ling-Ling Tumbuk hanya dapat ditempuh dengan berjalan kaki, bersepeda dan sepeda motortril. Ini menunjukkan lokasi ini merupakan karakter wisata petualang ataupun adventure,” ungkapnya. (h02)

PERKEMBANGAN revolusi industri 4.0 menggunakan rekayasa intelegensia dan internet of thing sebagai pundi-pundi pergerakan dan konektivitas manusia dan mesin. Hal itu merupakan Aspek penting menyiapkan generasi menghadapi tantangan era disrupsi atau era revolusi industri 4.0, terkhusus di bidang pendidikan.

Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed), Dr Syamsul Gulttom pada seminar internasional The 7th Annual International Seminar on Trends on Science and Science Education (AISTSSE) 2020 digelar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Unimed secara virtual menggunakan aplikasi ZOOM mengangkat tema ‘The role of Science and Education on Digital Disruption in 21st Century”.

AISTSSE 2020 mengundang narasumber yang merupakan para ahli di bidangnya masing-masing dari berbagai negara. Mereka adalah Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd (Unimed) , Prof. Dr. I Nengah Suparta, M.Si (The Ganesha University of Education – Indonesia), Prof. Dr. Jakrapong Kaewkhao (Nakhon Pathom Rajabhat University-Thailand), Dr. R. Rajaramakrishna, M.Sc., B.Ed.,Ph.D., (The National College, Department of Post Graduate Studies and Research in Physics, Jayanagar- India), Dr. Supaya Wenuganen (Maharishi University of Management IOWA, USA), Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si. (Dean of Malang University-Indonesia), Prof. Dr. Muhamad A. Martoprawiro (Institut Teknologi Bandung – Indonesia), Prof. Dr. I Wayan Dasna, M.Si., M.Ed (Malang University-Indonesia).

Dekan FMIPA Dr. Fauziyah Harahap, M.Si menyampaikan tujuan diselenggarakan seminar ini untuk memberikan wadah bagi peneliti, akademisi, guru, kepala sekolah, instansi pemerintah, konsultan untuk berbagi wawasan terkait Tren Pendidikan Sains dan Sains. “Untuk konferensi ini, kami mengundang delapan pembicara utama yang berbeda dengan keahlian yang solid dari berbagai negara dan wilayah,” ujar Dekan.

Rektor Unimed , Dr. Syamsul Gultom menyampaikan Perubahan dan perkembangan yang terus melaju pesat ini tidak dapat dihindari oleh siapapun. Sehingga dibutuhkan penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang memadai dengan keterampilan yang kompeten agar siap menyesuaikan dan mampu bersaing dalam lingkup skala global. Pemberdayaan serta peningkatan SDM melalui jalur pendidikan dasar dan menengah hingga ke perguruan tinggi merupakan salah satu kunci untuk mampu mengikuti perkembangan revolusi industri 4.0, dan menyahuti 5.0.

“Harapan kita seminar internasional ini dapat bermanfaat, terutama seluruh peserta sudah bergabung dalam jaringan webinar ini, dan juga dapat bermanfaat dalam peningkatan kinerja dan prestasi seluruh peserta, terkhusus bagi dosen Unimed, untuk semakin meningkatkan karya publikasi pada jurnal ilmiah internasional bereputasi,” tutup Dr. Syamsul. (m19)

Waspada/ist

SALAH seorang ahli pendidikan dari India.

WASPADA Rabu 25 November 2020

KONI Medan Ingin Judo Raih Medali PON MEDAN (Waspada): Ketua Umum KONI Kota Medan, Drs Eddy H Sibarani, ingin cabang olahraga judo turut menyumbang medali untuk Kontingen Sumut pada PON XXI 2024.

Waspada/ist

AJANG balapan bertajuk “New Normal PT Citra Sejahtera Road Race 2020” berlangsung sukses dengan menerapkan protokol kesehatan ketat cegah Covid-19.

Patuh Prokes, Pebalap Honda Kembali Juara MEDAN (Waspada): Pebalap Sumut yang bernaung di bawah payung Honda Indako Racing Team, Deri Irfandi, kembali membuktikan kualitas balapnya dengan meraih podium juara pada ajang balapan bertajuk “New Normal PT Citra Sejahtera Road Race 2020”.

Ajang balapan yang berlangsung Minggu, 22 November 2020 di Sirkuit IMI Sumut, Jl. Pancing Medan itu menerapkan protokol kesehatan ketat cegah penyebaran Covid-19. Terlebih ajang ini diikuti ratusan pebalap yang berasal dari Pulau Sumatera dan Jawa.

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, ajang balapan ini pun digelar tanpa penonton.

Tahapan protokol kesehatan dijalankan dengan ketat, mulai wajib memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/handsanitizer, dan menjaga jarak.

Deri Irfandi yang dikenal memiliki tampang keren tampil memukau dengan meraih double podium. Bersama motor kencangnya, selain meraih juara 1 kelas MP1 menggunakan Honda Sonic 150R, Deri Irfandi juga mengukuhkan diri sebagai pebalap tangguh dengan meraih juara 1 kelas OMR Honda 125 Terbuka bersama Honda Blade 125.

Deri Irfandi mengungkap-

kan kebahagiaan dan rasa syukurnya dapat meraih prestasi pada ajang balap bergengsi ini, walau masih dalam suasana pandemi Covid-19.

Menurutnya, tantangan pada ajang ini cukup berat, selain lama tidak berkompetisi selama pandemi, ajang ini juga menghadirkan banyak sekali pebalap tangguh dari luar Sumatera Utara.

“Terima kasih atas dukungan tim yang telah melakukan persiapan maksimal pada tunggangan saya. Karena peningkatan performa yang dilakukan pada Honda Sonic dan Honda Blade sangat mendukung aksi saya dalam bertarung dengan maksimal.

Saya mengharapkan doa dari semuanya agar ke depannya dapat terus konsisten mencatatkan prestasi membanggakan pada ajang balapan lainnya,” ujar Deri, Selasa (24/11).

Deri Irfandi pun mengaku sangat nyaman dalam mengikuti balapan kali ini, walau digelar di tengah pandemi Covid-19. Hal ini karena panitia menerapkan protokol kesehatan ketat.

Deri Irfandi yang merupakan juara Kejurnas Motoprix Region Sumatera 2019 dan merupakan atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) merupakan

pebalap yang sangat konsern mematuhi Prokes pada setiap aktivitas hariannya.

“Balapan penting, tapi mematuhi protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19 juga tidak kalah pentingnya. Selama menjalankan protokol kesehatan dengan benar, mudah-mudahan kita semua tetap aman beraktivitas,” ucap Deri.

Sutjipto, Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy sangat mendukung berbagai aktivitas balap yang berkontribusi memberikan wadah tepat bagi generasi muda untuk menyalurkan bakatnya di dunia balap motor.

“Racer Sumut memiliki potensi besar dan mampu bersaing, sehingga sangat diharapkan dapat mengharumkan nama Sumut di kancah balap yang lebih tinggi,” ucap Sujipto. (m18)

“Atlet judo asal Medan pernah berjaya di pentas Nasional seperti PON. Hal itu hendaknya bisa terulang, khususnya di arena PON. Apalagi pada PON 2024 nanti, Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh,” ujar Eddy H Sibarani, Selasa (24/11).

Sehari sebelumnya, Eddy menerima audiensi Ketua Pengkot PJSI Medan periode 20202025 yang terpilih melalui Muskot pada 29 Oktober. Audiensi berlangsung di Aula Sekretariat KONI Medan, Jl. Stadion, Teladan, Senin (23/11) sore.

Saat menerima audiensi, Eddy didampingi Wakil Ketua II/Bidang Organisasi HT Daniel Mozard, Sekum H Suryadi SE MM, dan Kabid Binpres Drs Bambang Ryanto.

Sedangkan Ketua PJSI Medan Joseph Yus didampingi Wakil Ketua Jurnal Aritonang, Sekretaris Jansa Nainggolan, Bendahara Maximus serta Kabid Binpres Andreas Yus. Eddy Sibarani menyebutkan PON 2024 menjadi momentum terbaik bagi kita untuk mendulang prestasi di pentas multi event

Waspada/Armansyah Th

KETUA Umum KONI Medan, Drs Eddy H Sibarani (5 kiri) dan jajaran pengurus pose bersama pengurus PJSI Medan. akbar empat tahunan tersebut dengan meraih sukses sebagai tuan rumah dan sukses prestasi.

“Untuk itu, persiapan harus sudah dimulai dari sekarang.

Khusus judo, saya optimis jika melihat pencapaian di PON yang sudah-sudah, pada PON 2024 nanti dapat meraih prestasi yang lebih baik karena kita menjadi tuan rumah,” ucap Eddy di hadapan pengurus IJSI Medan.

“Medan pernah melahirkan atlet judo Nasional seperti Deni Zulfendri, Eka Wirawan dan lainnya. Karena itu mulailah dari sekarang mempersiapkan atletatlet andal masa depan. KONI Medan senantiasa mendukung program-program PJSI Medan,” katanya.

Eddy Sibarani pun meminta PJSI melakukan konsolidasi kepengurusan supaya lebih

solid lagi. Terkait PON 2024, Kota Medan hendaknya ikut menyongsongnya.

“Karena rata-rata setiap cabornya, 70 persen atlet Sumut yang bertanding di PON berasal dari Medan. Malah khusus judo bisa 90 persen,” tambah Eddy seraya mengapresiasi rencana program PJSI yang sudah disusun seperti pendataan dan perankingan atlet. (m23)

Disporasu Gelar FGD Tentang Sumpah Pemuda

Waspada/Arianda Tanjung

PLT Kadisporasu H Baharuddin Siagian memberi kata sambutan dalam pembukaan FGD Hari Sumpah Pemuda ke-92, Selasa (24/11).

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda yang Berkaitan dengan Tanah. Dengan ini PT. Bank Rakyat Indonesia Agroniaga, Tbk kantor cabang Medan akan melakukan lelang eksekusi hak tanggungan melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematangsiantar terhadap objek jaminan/agunan debitur sebagai berikut : 1. Debitur : Lintang Mariana Tambunan Sebidang Tanah seluas150 m2 berikut Bangunan yang berdiri diatasnya terletak di Desa / Kelurahan Serbelawan Kecamatan Dolok Batu Nanggar Kabupaten Simalungun Propinsi Sumatera Utara sesuai SHM No. 657 atas nama Lintang Marliana Tambunan (Harga Limit Lelang : Rp.284,000,000.- & Setoran Jaminan : Rp. 56,800,000.-) 2. Debitur : Safriadi Tanjung Sebidang Tanah seluas 350 m2 berikut Bangunan yang berdiri diatasnya terletak di Desa / Kelurahan Tanjung Pasir Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara sesuai SHM No. 974 atas nama Safriadi Tanjung (Harga Limit Lelang : Rp. 260,000,000.- & Setoran Jaminan : Rp. 52,000,000.-) SYARAT DAN KETENTUAN PESERTA LELANG 1. Penawaran lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertutup (Closed Bidding) tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan aplikasi yang diakses pada alamat domain https:// www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti dapat dilihat di menu “Tata Cara dan Prosedur dan Panduan Penggunaan” pada alamat domain tersebut 2. Calon peserta lelang wajib mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun aplikasi lelang internet pada alamat domain diatas dengan mengunggah softcopy KTP, NPWP dan nomor rekening tabungan atas nama diri sendiri 3. Waktu Pelaksanaan : Hari / Tanggal : Jumat / 11 Desember 2020 Batas Akhir Penawaran : 10.00 WIB sesuai waktu server berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB) Alamat Domain : www.lelang.go.id Tempat Lelang : e-Auction Corner KPKNL Pematangsiantar Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran 4. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang harus sama (tidak dicicil) dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ke nomor Virtual Account (VA) peserta lelang dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Medan selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum penutupan penawaran lelang. Nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan dipotong biaya transfer/RTGS/Pemindah bukuan.

5. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit dan dapat dikirimkan berkali-kali.

6. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan diatas maka uang jaminan akan disetorkan ke kas negara.

7. Objek yang dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas dan karena Satu dan Lain Hal, penjual dan atau pejabat lelang dapat melakukan Pembatalan/Penundaan terhadap objek lelang di atas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan atau Pejabat Lelang KPKNL Medan.

8. Untuk informasi lebih lanjut hubungi PT. Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk, Kantor Cabang Medan Jalan Iskandar Muda No. 83 C-D Telp (061)4520401, HP 081370803438 - 081370212743 Faksimile (061) 4520459 dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematangsiantar Jalan Sisingamangaraja Nomor 79 Pematangsiantar 21147, Telp (0622) 435935, Faksimile (0622) 431156 Medan, 25 November 2020

Pemimpin Cabang

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk. KANTOR CABANG MEDAN ISKANDAR MUDA Jl. Iskandar Muda No. 18/173 Medan Telp. 061-4576435, 061-4553100 Fax. 061-4513733

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Medan Iskandar Muda, akan melaksanakan pelelangan Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan terhadap obyek sbb : 1. PATHUDIN Sebidang tanah seluas 173 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Jl. Karya Budi Gang Budi Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara sesuai SHM No. 1267 atas nama Pathudin. Nilai Limit Sebesar Rp.355.000.000,- dengan setoran uang jaminan lelang Sebesar Rp. 71.000.000,Yang akan diselenggarakan pada : Hari : Kamis Tanggal : 10 Desember 2020 Batas Waktu Penawaran : 11.00 Waktu Server (Sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Medan, GKN Unit II Jl. P. Diponegoro No. 30 A Medan Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Syarat Lelang : 1. Lelang dilaksanakan tanpa kehadiran peserta dengan penawaran secara tertulis melalui sistem closed biding (penawaran tertutup) dengan aplikasi yang di akses pada alamat domain https://www.lelang.go.id/. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta lelang mendaftarkan diri pada alamat domain di atas dengan merekam dan mengunggah softcopy (scan) KTP, NPWP serta memasukkan data nomor rekening atas nama sendiri.

3. Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut di atas.

4. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan ketentuan sebagai berikut : 1) Jumlah/nominal yang disetorkan harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, dan disetorkan sekaligus (bukan dicicil), dan HARUS sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

2) Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

5. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masingmasing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali dengan menggunakan token lelang yang dikirimkan ke email peserta, sampai batas waktu penawaran.

6. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang.

Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, uang jaminan akan disetorkan ke kas Negara.

7. Obyek lelang dalam kondisi apa adanya (as is). Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas.

8. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan/penundaan lelang terhadap salah satu atau beberapa barang jaminan tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Medan dan PT. BRI (Persero) Tbk. Cabang Medan Iskandar Muda 9. Untuk informasi lebih lanjut hubungi KPKNL Medan, GKN Medan Unit 2 Lantai II Jl. P. Diponegoro Nomor 30-A Medan, nomor telepon (061) 4513612 atau Call Center DJKN di nomor (021) 500991.

Medan, 25 November 2020 PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero)Tbk. KANTOR CABANG MEDAN ISKANDAR MUDA Dto Pemimpin Cabang

MEDAN (Waspada): Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Utara menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangkaian Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 bagi organisasi kepemudaan, kemahasiswaan, pelajar dan Badan Eksekutif Mahasiswa.

Kegiatan berlangsung di Aula Disporasu, Jl.Willem Iskandar Medan itu dibuka Plt Kadisporasu H Baharuddin Siagian, Selasa (24/11). Baharuddin menilai FGD sangat positif bagi para pemuda agar mengetahui apa yang mesti dilakukan dalam menjaga keutuhan NKRI.

“Bagaimana pemuda bisa mempertahankan kebhinnekaan yang ada di negeri ini. Saat ini fenomenannya banyak pemuda terpecah belah. Untuk itu hal tersebut harus diminimalisir, jadikan perbedaan sebagai sebuah kekuatan dalam membangun negeri,” tegasnya.

Baharuddin berharap dari kegiatan ini bisa dirumuskan seperti apa kontribusi pemuda bagi negeri ini. “Harus ada yang bisa dirumuskan dari FGD ini.

Apa masukkan dan saran dari para pemuda di Sumut terhadap Pemerintah Sumatera Utara,” jelasnya.

Ketua Panitia, H Zulham Effendi Siregar ST mengatakan kegiatan ini bertujuan memberi pemahaman secara komprehensif tentangmaknaSumpahPemuda.

Lalu, memberdayakan pemuda untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme.

“Kegiatan ini diikuti kurang lebih 50 peserta dari organisasi kepemudaan, kemahasiswaan, pelajar dan Badanb Eksekutif Mahasiswa se-Sumut,” katanya.

Hadir sebagai narasumber kegiatan Anggota DPD RI Dedi Iskandar Batubara dan dari Kodam I/BB Mayor Infanteri Puguh Prasetya. (m33)

WASPADA Rabu, 25 November 2020

A8

Casemiro, Eder Sudah Negatif Covid

SELURUH JAJARAN DPRK ACEH TIMUR

MADRID (Waspada): Real Madrid mendapat berita gembira jelang lawatannya ke Italia untuk menjajal tuan rumah Inter Milan pada matchday 4 Grup B Liga Champions, Kamis (26/11) dinihari mulai pkl 0055 WIB.

Atas Pelantikan

Ir. Mahyuddin Syech Kalad, M.Si Sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Timur Oleh Bupati Aceh Timur,

H. Hasballah HM.Thaib, SH Di Aula Serbaguna Pendopo Idi, Senin 16 November 2020

Dan Terimakasih Kepada:

H. M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.AP Atas Dedikasi dan Dharma Baktinya Selama Ini. TTD

Muhammad Daud

Muhammad Nur, S.Pd.I, MH

Muhammad Adam, S.Sos.I

Ketua

Wakil Ketua

Wakil Ketua

Dua pemain Madrid asal Brazil, bek sentral Eder Militao dan gelandang Casemiro, dinyatakan sudah negatif Covid19 berdasarkan hasil tes terbaru sesuai protokoler kesehatan yang diterapkan UEFA. Eder kembali di saat yang

Zubir, SE, MM Sekretaris DPRK Aceh Timur

Getty Images

sangat tepat, sebab El Real dipastikan kehilangan kapten Sergio Ramos yang belum pulih dari cedera hamstring. Bek berusia 22 tahun itu menjadi opsi tambahan bagi entrenador Zinedine Zidane di antara Raphael Varane dan Nacho Fernandez.

Begitu pula Casemiro yang

dinyatakan positif terinfeksi virus corona sebelum jeda internasional. Jangkar berumur 28 tahun itu masuk daftar skuat Madrid saat bermain 1-1 melawan tuan rumahVillarreal akhir pekan lalu pada jornada 10 La Liga, tetapi dia tidak dimainkan Zidane.

Menurut Marca, Selasa

(24/11), Casemiro sudah melewati dua kali tes corona dengan hasil negatif yang membuatnya bisa tampil di Liga Champions.

Dia pun masuk dalam daftar 21 pemain yang dibawa Zidane ke Milan bersama winger Eden Hazard.

Sebaliknya Ramos dan striker Karim Benzema tidak terlihat di daftar. Benzema tidak bermain sejak mengalami cedera saat kalah dari Valencia di La Liga, 8 November silam. Penyerang veteran Prancis itu absen ketika Real diimbangi Villarreal.

Toni Kroos cs menghadapi jadwal melelahkan dengan laga melawan Inter, Alaves, Shakhtar Donetsk, Sevilla, Borussia

Champions League Kamis Dinihari WIB Grup A Bayern Munich v Salzburg Atletico v Loko Moscow Grup B M’gladbach v Shakhtar Inter Milan v Real Madrid Grup C Oympiakos v Man City Marseille v FC Porto Grup D Ajax v Midtjylland Liverpool v Atalanta

0300 0300 0055 0055 0300 0300 0300 0300

Moenchengladbach dan Atletico Madrid, mesti ditarungi dalam tiga pekan ke depan. (m08/mrc)

DAFTAR PASANGAN CALON PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN LABUHANBATU PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2020 1

2

3

4

5

Waspada/ist

KEPALA BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Utara, Iskandar dan Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis berserta jajaran pose bersama keluarga Alm Nanang Suheri usai penyerahan santunan di Aula KONI Sumut, Selasa (24/11).

KONI Sumut Apresiasi BPJS Cairkan Santunan Pelatih Angkat Berat CALON BUPATI

CALON WAKIL BUPATI

CALON BUPATI

CALON WAKIL BUPATI

CALON BUPATI

CALON WAKIL BUPATI

CALON BUPATI

CALON WAKIL BUPATI

CALON BUPATI

CALON WAKIL BUPATI

FAIZAL AMRI SIREGAR, ST

ABD. RONI, SHI

AHMAD JAIS, SE

SUHARI PANE

H. IRWAN INDRA

dr. H. TIGOR H. IDLINSAH PANUSUNAN HARAHAP, S.TP, MHA SIREGAR, Sp.PD

Hj. ELLYA ROSA dr. H. ERIK SIREGAR, S.Pd, MM ADTRADA RITONGA, MKM

H. ANDI SUHAIMI DALIMUNTHE, ST

GABUNGAN PARTAI POLITIK PENGUSUL

GABUNGAN PARTAI POLITIK PENGUSUL

GABUNGAN PARTAI POLITIK PENGUSUL

GABUNGAN PARTAI POLITIK PENGUSUL

PASANGAN CALON PERSEORANGAN VISI LABUHANBATU YANG LEBIH BAIK TAHUN 2024

VISI

VISI

LABUHANBATU SENTRA AGROBISNIS DAN KOTA JASA MEWUJUDKAN LABUHANBATU SEJAHTERA 2020 – 2025

TERWUJUDNYA MASYARAKAT LABUHANBATU YANG BERKARAKTER, MAJU, DAN SEJAHTERA TAHUN 2024

MISI 1. Meningkatkan tata pengelolaan pemerintah yang bersih , efektif, demokrasi dan terpercaya.

2. Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana yang mendukung sector-sektor strategis dan berbasis sumber daya alam yang potensial dalam mewujudkan pembangunan sentra agribisnis.

3. Mengembangkan wilayah pedesaan dan kecamatan melalui peningkatan pembangunan sarana dan prasarana di setiap pedesaan dan kecamatan.

4. Pengembangan potensi ekonomi kerakyatan melalui pembangunan produk-produk usaha kecil menengah dan industri rumah tangga berbasis potensi sumber daya local.

5. Mewujudkan swasembada pangan melalui pembangunan sarana dan prasarana di sector pangan.

6. Meningkatkan kualitas dan standard hidup masyarakat melalui peningkatan pelayanan kesehatan.

7. Meningkatkan kualitas dan produktivitas sumber daya manusia dengan penguatan di sector pendidikan dan kebudayaan.

VISI BERSATU MAJU MEWUJUDKAN LABUHANBATU YANG BERDAYA SAING

MISI 1.

Menciptakan tata kelola pemerintahan yang merakyat, bersih, dan professional.

Meningkatkan pembangunan dan kualitas infrastruktur dengan mengacu pada prinsip prioritas pembangunan yang merata dan berkeadilan.

3. Meningkatkan kehidupan masyarakat di bidang keagamaan, social dan budaya.

4. Meningkatkan perekonomian masyarakat yang berbasis potensi daerah seperti pertanian, perternakan, perikanan dan kelautan.

5. Meningkatkan kualitas pendidikan untuk membangun kerakter dan sumber daya manusia.

6. Meningkatkan pelayanan kesehatan sebagai upaya memperbaiki kualitas hidup masyarakat.

7. Mengurangi angka pengangguran dengan meningkatkan kualitas dan produktivitas sumber daya manusia.

8. Meningkatakan perekonomian masyarakat melalui pengembangan dan peningkatakan kualitas dan produktivitas koperasi, UMKM dan industry kecil.

9. Mengembangakan potensi wisata daerah dan industry keratif.

10. Meningkatkan kebersihan, keamanan, ketertiban, keindahan dan kekeluargaan ditengah kehidupanmasyarakat.

2.

MISI 1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan professional.

2. Mewujudkan masyarakat Labuhanbatu yang berkualitas, religious dan berbudaya.

3. Meningkatkan daya saing perekonomian daerah berbasis potensi unggulan daerah ekonomi kerakyatan dan pariwiata serta indsutri yang didukung oleh peningkatan dan prasarana infrastruktur dan teknologi informaasi.

VISI

MISI

TERWUJUKAN KUALITAS KEHIDUPAN MASYARAKAT LABUHANBATU YANG BERAKHLAK MULIA MANDIRI DAN MELALUI PENINGKATAN PEREKONOMIAN DAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA

1. Memperluas inovasi dan reformasi birokrasi demi tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, akuntabel dan berbasis teknologi informasi.

2. Mewujudkan kemandirian ekonomi dan memperkuat sector pertanian dan perkebunan untuk mendorong pengembangan sector jasa, agro industry, perdagangan serta meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah serta koperasi.

3. Membangun interkoneksi dalam wilayah kabupatan dalam rangka membuka keterisoliran dan konektivitas global untuk peningkatan produktivitas dan promosi prawisata.

4. Meningkatkan daya saing daerah yang berbasis pada potensi local dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan hidup secara berkelanjutan.

5. Meningkatakan aksesibilitas perlindungan social untuk menjamin pemenuhan kebutuhan dasar, pelayanan social dan jaminan kesejahteran social dengan mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas.

6. Melakukan percepatan pembangunan desa melalui penguatan kelembagaan, peningkatakan SDM dan pengembangan produk unggulan desa.

7. Memanfaatkan kesadaran, partisipasi masyarakat dan peran pemuda dalam pemenuhan pelayanan dasar untuk menunjang tercapainya revolusi mental yang berbasis nilai keagamaan yang toleran, budaya local, supremasi hukum dan pelestarian lingkungan hidup.

8. Mewujudkan layanan administrasi kependudukan dan perizinan modern, mudah dan terintegraasi serta dekat dengan warga.

9. Mewujudkan penataan ruang dan pembangunan infrastruktur yang terpadu.

MISI 1. Meningkatkan kecerdasan dan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Menciptakan pemerintahan yang amanah, dengan penyelengggaraan tata kelola pemerintahan yang efektif, aspiratif, partisipatif, professional, dan transparan.

3. Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan, termasuk pendidikan keagamaan, kesehatan dan social dasar lainnya dengan memanfaatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan local.

4. Mengoptimalisasi sumber-sumber penerimaan daerah dan memastikan ketepatan alokasi pengeluaran daerah sebesar-besarnya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

5. Mewujukan kedaulatan pangan berbasis pertanian, perternakan, perikanan, industry dan perdagangan.

6. Membangunkan kemandirian ekonomi, upaya penanggulangan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja dengan mengoptimalkan sumber daya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat keberkelanjutan dan aspek kelestarian lingkungan hidup.

7. Meningkatkan investasi serta mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif.

8. Melanjutkan pembangunan infrastruktur yang merata dan berkualitas serta berdimensi kewilayahaan.

9. Meningkatkan kebersamaan dan kerjasama antara pemerintah pelaku usaha dan kelompok masyarakat untuk percepatan peningkatakan kesejehateraan masyarakat.

PENGADILAN NEGERI MEDAN KELAS – I A KHUSUS Jalan Pengadilan No. 8-10 Kota Medan Telp/Fax : (061) 4515847 Medan 20112, Website : http://pn-medankota.go.id, email : info@pn-medankota.go.id, email delegasi : delegasi.pnmdn@gmail.com

RELAAS PANGGILAN SIDANG KEPADA TERGUGAT ‘ Nomor : 563/Pdt.G/2020/PN.Mdn

Pada hari ini : Rabu, tanggal 25 November 2020, saya Aldy Efendi Simatupang, SH, Nip.19840223 200912 1 003, sebagai Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan Kelas I-A Khusus yang dihunjuk dan atas perintah Hakim Ketua Majelis perkara No. 563/ Pdt.G/2020/PN.Mdn, untuk melaksanakan pekerjaan ini :

M E MA N G G I L : PT. U Chong Indonesia, yang berkedudukan di Jl. Sunggal No.64 C, Kel. Sunggal, Kec. Medan Sunggal, Kota Medan, 20128, tetapi sekarang tidak diketahui lagi tempat dan kedudukannya namun masih berada di wilayah hukum Republik Indonesia, sebagai Tergugat; Agar datang menghadap persidangan umum yang diselengarakan di Pengadilan Negeri Medan Kelas I-A Khusus, bersidang di Gedung yang beralamat di Jalan Pengadilan No.08 Medan telah ditentukan untuk itu pada hari Selasa tanggal 15 Desember 2020 pada Pukul 09.00 Wib dalam pemeriksaan perkara perdata gugatan Wanprestasi, sehubungan akan diadakan Persidangan antara: PT. BankTabungan Negara (persero)Tbk Cabang Medan Sebagai Penggugat; Lawan PT. U Chong Indonesia Sebagai Tergugat; Demikian relaas panggilan sidang ini disampaikan setelah pemberitahuan ini ditandatangani oleh saya Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan Kelas I-A Khusus melalui surat kabar (iklan Koran). Dan kepada khalayak ramai yang mengetahui keberadaannya agar disampaikan kepada yang bersangkutan ; Jurusita Pengganti,

MEDAN (Waspada): Ketua Umum KONI Sumut, John Ismadi Lubis, mengapresiasi kinerja BPJS Ketenagakerjaan yang dengan sigap dan cepat menindaklanjuti proses pencairan santunan bagi keluarga almarhum pelatih angkat berat Sumut, Nanang Suheri.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Utara, Iskandar didampingi John Ismadi Lubis dan jajaran pengurus KONI Sumut lainnya menyerahkan santunan kematian (JKM) senilai Rp42 juta kepada keluarga ahli waris Alm Nanang Suheri di Aula KONI Sumut, Selasa (24/11).

“Saya masih ingat Jumat malam tanggal 23 Oktober 2020 Alm Nanang berpulang menghadap Sang Khalik. Dan dalam waktu singkat tiga hari sejak meninggal, pihak BPJS Ketenagakerjaan langsung melalukan proses berkas,” ujar John Lubis.

John Lubis bersyukur sebulan kemudian, pihak keluarga Alm Nanang sudah dapat menerima langsung manfaat klaim dari BPJS Ketenagakerjaan. “Semoga santunan ini dapat bermanfaat bagi keluarga Almarhum Nanang,” tutur John Lubis.

Sedangkan Iskandar mengatakan pihaknya berkomitmen pada semua pihak yang menjalin kemitraan dengan BPJS Ketenagakerjaan, termasuk KONI Sumut untuk selalu membangun komunikasi yang baik.

“Kami berharap dengan komitmen yang telah kami jalin bersama KONI Sumut, ke depan program-program BPJS Ketenagakerjaan dapat lebih bermanfaat bagi peserta,” kata Iskandar.

Iskandar menjelaskan, program perlindungan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JK), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Jaminan Pensiun (JP).

Istri Alm Nanang Suheri, Susi didampingi putra dan putrinya serta Kabid Binpres Pabersi Sumut, Ade Irwan Sipayung, mengucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dan KONI Sumut serta Pengprov Pabersi Sumut.

“Kami sangat terharu menerima bantuan ini. Saya hanya dapat berdoa, semoga bentuk perhatian ini mendapat ganjaran kebaikan setimpal dari Allah SWT,” ucap Susi. (m08)

PERNYATAAN PUTUS HUBUNGAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : ERWIN Alamat : Jl. Kecil No. 4-A Medan Menyatakan telah putus hubungan dengan Nama : LILIS Alamat : Jl. Kecil No. 4-A Medan Berhubung karena tidak ada persesuaian hidup sebagai suami istri, maka sejak pernyataan ini dimuat, di antara kami tidak ada hubungan apapun lagi. Dan segala tindak-tanduk diluar adalah menjadi tanggung jawab masing-masing.

d.t.o

Panitera Pengganti :

Medan, 24 November 2020 Yang Membuat Pernyataan dto

Emmy Siahaan, SH

ERWIN

Aldy Efendi Simatupang, SH Nip.19840223 200912 1 003,-

Medan Metropolitan B1 Pembangunan Sport Centre Dipastikan Lanjut WASPADA

Rabu 25 November 2020

MEDAN ( Waspada): Pembangunan Sport Centre dipastikan terus berlanjut.

Persoalan lahan, terkait ganti rugi tanaman dan bangunan yang sempat menjadi kendala sudah teratasi. Ditargetkan persoalan lahan ini ditargetkan rampung pada Desember 2020.

Pernyataan itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, di pendopo rumah dinasnya, Senin (23/11). Hari itu dilakukan rapat koordinasi (Rakor) membahas perkembangan persoalan lahan sport centre. Rakoor dihadiri oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN), Poldasu, Kejatisu dan Organiasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Disebutkan Gubsu Edy Rahmayadi, tim verifikasi dan vali-

Waspada/Ist

Gubsu Edy Rahmayadi, memperhatikan penjelasan perkembangan lahan sport centre dari Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Baharuddin Siagian. dasi yang dibentuk tanggal 4 November 2020 lalu, telah membuahkan hasil. Dari total 679 tanaman dan bangunan yang bermasalah dalam pembangunan sport centre Sumut, 479 diantaranya sudah dapat diselesaikan. Yakni terdiri dari

275 tanaman dan 204 bangunan.

Dari jumlah itu, 397 diantaranya mendapat ganti rugi.

“Dua bulan yang lalu pembangunan ini sudah dimulai, tetapi ada persoalan-persoalan yang membuat pembangunan belum bisa berjalan di beberapa

kawasan. 1 Januari 2021 tidak ada lagi alasan.Waktu kita sempit, karena 2024 PON sudah dimulai,” kata Edy Rahmayadi.

Diakui Edy Rahmayadi, sekarang ini masih ada 191 (tanaman 123 dan bangunan 68) yang belum bersedia menandatangani kertas kerja, dan masih dalam tahap proses perundingan. Dia optimis, dalam tujuh hari ke depan masalah ganti rugi ini akan terselesaikan.

Sementara itu, menurut Kepala BPN Sumut Dadang Suhendi, kendala yang dialami terkait masalah lahan adalah validasi data penerima ganti rugi.

Hal ini terjadi karena adanya oknum-oknum yang mengklaim memiliki tanaman, walau sebelumnya di lahan tersebut belum ditanami.

“Kita ada sedikit masalah terkait validasi, apakah benar ganti rugi tersebut diberikan kepada pihak yang berhak, yang menanam, memiliki bangunan.

Gubsu Khawatir Ada Pihak Berupaya Buat Pilkada Tidak Netral MEDAN (Waspada): Gubsu Edy Rahmayadi, mengaku tidak khawatir masyarakat terpapar Covid-19 pada pelaksanaan pemungutan suara Pilkada serentak nanti.Yang lebih dikhawatirkan justru adanya pihak-pihak yang berupaya membuat pelaksanaan tidak netral, yakni dengan berusaha memecah belah dan membuat rakyat takut, Pernyataan itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, di pendopo rumah dinas Gubsu, Senin (23/11).Yakni pada Rapat Persiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 secara virtual.

Rapat hari itu dipimpin Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tanjung.

Bersama dengan sejumlah legislator lainnya, Doli Kurnia Tanjung, datang ke Sumut dalam rangka memonitoring kesiapan dan perkembangan yang ada terkait pelaksanaan Pilkada serentak 2020.

Hadir pada rapat itu Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin, Ketua KPU Sumut Herdensi Adnin, Ketua Bawaslu Sumut Syafrida Rasahan, Komisioner KPU dan Bawaslu kebupaten/kota, baik langsung mau-

pun virtual, serta pemerintah kabupaten/kota.

Di rapat itu, Gubsu Edy Rahmayadi meyakinkan masyarakat dan Anggota DPR RI tentang kesiapan dan kondusifitas selama pelaksanaa Pilkada yang akan berlangsung serentak di 23 kabupaten/kota, sejak digelar hingga diumumkannya hasil Pemilu nanti.

Kata Edy Rahmayadi, walaupun di Sumut saat ini masih terjadi pandemi Covid-19, namun hal itu tidak terlalu mengkhawatirkan dalam hal pelaksanaan Pilkada. Karena hampir semua kabupaten/kota sudah menyiapkan segala sesuatu untuk kesiapan puncak pesta demokrasi pada 9 Desember 2020.

Dijelaskan Edy Rahmayadi, melihat data kasus terpapar Covid-19 di Sumut sudah menunjukkan penurunan. Dari yang sebelumnya 250-an kasus terpapar setiap harinya, pada pekan ini tinggal 70-an per hari.

“Kami berusaha tetap jaga, penegakan protokol kesehatan,’’ katanya.

Upaya yang dilakukan, menurut Edy Rahmayadi, Pemprovsu bersama pemerintah kabupaten/kota, terutama yang

melaksanakan Pilkada serentak 2020, melalui Satgas yang ada, serius menyelesaikan persoalan tersebut.

Untuk pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini, menurut Edy Rahmayadi, yang lebih dikhawatirkan adalah tentang tingkat partisipasi masyarakat. Karena disinyalir ada upaya pihak tertentu yang memancing-mancing, membuat Pilkada tidak netral.

“Kami mohon, tolong jangan ada yang memancing-mancing, membuat tidak netral. Mari kita bersama sukseskan Pilkada ini,” kata Edy Rahmayadi.

Ditegaskan Edy, siapapun yang berusaha memecah belah dan membuat rakyat takut, aturan main yang berlaku akan membuatnya mendapatkan sanksi tegas. Termasuk bagi pelanggar peraturan, akan ditindak. Sebab menurutnya, Pilkada adalah pesta rakyat.

“Kalau kita bersama meyakinkan ini dilaksanakan sukses, tidak ada yang memprovokasi, yakinlah itu sukses. Untuk itu ikuti saja (aturan). Semoga Sumatera Utara sukses melaksanakan Pilkada,” ujar Edy Rahmayadi.

Penyesuaian aturan Sementara itu, Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tanjung menyebutkan bahwa kedatangan pihaknya ke Sumut dalam rangka memonitoring kesiapan dan perkembangan yang ada terkait pelaksanaan Pilkada serentak 2020.

Apalagi kali ini, suasana pandemi Covid-19 membuat banyak perubahan dan penyesuaian terhadap aturan yang ada.

Dirinya menekankan bahwa indikator kesuksesan Pilkada serentak kali ini ada tiga. Pertama seluruh tahapan berjalan baik.

Kedua tingkat pertisipasi pemilih tinggi, sebagaimana ditetapkan targetnya secara nasional sebesar 77,5%, serta ketiga keselamatan dan kesehatan seluruh masyarakat dari masalah pandemi Covid-19.

Adapun isu lain terkait Pilkada, disebut Ahmad Doli, adalah netralitas ASN dan TNI/Polri.

“Kemudian soal DPT (Daftar Pemilih Tetap), ini masalah klasik, berkaitan soal data kependudukan. Kami akan rapat khusus dengan ini, termasuk kesiapan logistik. Kemudian soal keamanan Pilkada,” ujarnya. (m07)

Tetapi tim kita sudah mendapatkan data yang pasti dan sudah di sinkronkan. Hanya saja, ada beberapa yang belum bersedia, Alhamdulliah, validasi sudah selesai,” kata Dadang.

Seperti yang diketahui, Sport Centre Sumut akan dibangun di Desa Sena, Kab. Deliserdang, di lahan seluas 300 hektar.

Bukan hanya sarana olahraga, sport centre ini rencananya juga akan dibangun zona komersial dan edukasi, sehingga mampu menghidupkan kawasan ini usai PON 2024. (m07)

Waspada/Ist

Ketua Umum MUI Sumut Prof. Dr. Abdullah Syah MA, bersama para lulusan dan pengajar serta panitia kegiatan foto bersama.

Ulama Perempuan Miliki Peran Strategis Dalam Berdakwah MEDAN (Waspada): Ulama perempuan memiliki peran strategis dalam berdakwah di tengah masyarakat, terutama untuk kaum ibu.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (DPMUI) Sumatera Utara Prof. Dr. H Abdullah Syah, saat berlangsungnya Pengukuhan 20 Kader Ulama Perempuan angkatan pertama MUI Sumatera Utara, Senin (23/11).

Hadir saat itu Wakil Ketua Dr. H. Maratua Simanjuntak, Dr. H. Arso, Dewan Pembina MUI Dra HjYusnaini, Penggagas

Orientasi dan Pendidikan Kader Ulama Perempuaan oleh Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga MUI Sumut diketuai Dra. Hj. Rusmini MA, dan Sekretaris Dra. Hj. Wan Khairunnisah MA, serta undangan lainnya.

Prof. Abdullah meminta, agar para kader ulama menyampaikan ilmu yang telah dipelajari selama 4 bulan pendidikan. Selain itu, hendaknya dapat terus ditingkatkan dengan terus menerus belajar sebagai kewajiban umat yang tidak boleh berhenti dari buaian hingga akhir hayat tersebut.

Dia berharap, kader ulama

perempuan dapat menjadi tauladan dan aktif memberi dakwah dengan tujuan utama semakin memperkokoh keimanan, ketakwaan, dan ukhuwah sebagi umat yang menjadi rahmat bagi sekalian alam tersebut.

Sementara itu, Dr. H. Azhar Sitompul mewakili tenaga pendidik peserta Kader Ulama, mengajak umat Islam untuk semakin giat menggali Alquran sebagai sumber dari segala sumber ilmu dan mengatur segala aspek kehidupan untuk meraih kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat kelak.

Azhar menuturkan, sangat

tingginya kebutuhan ulama perempuan mengingat tingginya jumlah jamaah wanita, serta semakin pesatnya perkembangan zaman saat sekarang ini.

Dalam pengukuhan tersebut, peserta didik atas nama Latifah Hanum Lubis dari Medan berhasil menjadi lulusan terbaik dengan indeks prestasi 3,41. Sedangkan terbaik kedua diraih Rapika Nisa MPd asal Kabupaten Langkat dengan indeks prestasi 3,40. Selanjutnya mahasiswi dari Padanglawas Nursakinah Hasibuan dengan indeks prestasi 3,38. (m22)

DPR Dukung Kebijakan Mendikbud Belajar Tatap Muka MEDAN (Waspada): Komisi X DPR RI mendukung rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk memulai kembali sekolah tatap muka pada Januari mendatang. Namun kebijakan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dan diatur sesuai zona daerah, apakah masuk kategori zona merah, zona kuning atau zona hijau.

Hal tersebut dikatakan Anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan, di Medan, Selasa (24/11).

Menurutnya, untuk daerah yang berada di zona merah dan

orange, maka proses tatap muka hanya boleh dilakukan maksimal 3 kali seminggu dengan durasi paling lama dua jam, sementara zona hijau bisa beraktivitas seperti biasa.

“Tetapi yang terpenting, harus ada izin dari orang tua.

Jika orang tuanya tidak mengizinkan, maka si anak tetap dibolehkan ikut belajar secara daring,” ujar Sofyan Tan. Selain harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, ada persyaratan lain yang harus dipenuhi agar bisa ikut tatap muka. Baik anak peserta didik

mau pun guru pengajar tidak memiliki penyakit yang serius, seperti asma, bronchitis ataupun diabetes.

Politisi PDI Perjuangan ini menuturkan, ada beberapa alasan yang membuat Komisi X menyetujui usulan Kemendikbud. Salah satunya untuk mencegah banyaknya anak putus sekolan akibat tidak mampu mengikuti mata pelajaran.

“Jika ini dibiarkan, maka kita akan kehilangan satu generasi, sehingga dikhawatirkan akan mengganggu proses pembangunan di Indonesia,” kata

Sofyan.

Selain itu, aktivitas tatap muka juga diharapkan bisa menekan tingkat stres, bukan hanya di kalangan orang tua tetapi juga di kalangan anak. “Karena tidak sedikit anak yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Pendidikan Nadiem Makarim akan mengizinkan sekolah untuk menggelar proses belajar tatap muka secara langsung, setelah sejak akhir Maret, aktivitas belajar dilakukan secara daring. (h01)

Rencana Pembelajaran Tatap Muka

DPRD Minta Pemerintah Keluarkan Aturan Ketat Prokes MEDAN (Waspada): DPRD Medan meminta pemerintah mengeluarkan kebijakan serta aturan-aturan guna penegakan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat. Hal itu sangat penting, terkait rencana lalaksanakannya kembali pembelajaran tatap muda di sekolah pada awal Januari 2021.

Hal itu dikatakan Ketua Komisi II DPRD Medan Surianto, ketika diminta tanggapannya tentang rencana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ( Men-

dikbud) Nadiem Makarim, yang akan membuka aktivitas belajar tatap muka di sekolah.

Ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan ini menambahkan, pemberlakuan belajar secara tatap muka tersebut juga harus melihat bagaimana kondisi dan perkembangan pandemi Covid-19 di Kota Medan.

“Kalau masih zona merah, sebaiknya daringlah. Tapi kalau sudah kuning dan hijau, boleh diberlakukan, tapi harus mengikuti protokol kesehatan yang

ketat,” tegasnya.

Surianto juga mengingatkan agar pembukaan sekolah itu harus memandang segala aspek, terutama prioritas tingkatan sekolah yang dimulai dari menengah atas. “Kalau masih Taman Kanak-kanak, SD dan SMP janganlah. Tapi kalau sekolah menengah atas bisalah,” katanya.

Sementara itu, Pjs. Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho saat dimintai komentarnya mengakui, Pemko Me-

dan masih menunggu bagaimana aturan yang akan diberlakukan untuk pembukaan sekolah pada awal 2021.

“Kita masih menunggu. Untuk Sumut ditentukan pak Gubernur. Sekarang sedang dikaji.

Dan nanti akan kita jabarkan lagi. Secara berjenjang, dari pemerintah pusat, provinsi dan kita jabarkan lagi di Medan. Nanti kita tinjau situasinya, karena berbeda antara satu daerah dengan lainnya,” tuturnya. (h01)

Muslimat Al Washliyah Sesalkan Video Majelis Taklim Tolak HRS MEDAN (Waspada): Pimpinan Daerah Muslimat Al Washliyah Kota Medan terdiri dari 21 Pimpinan Cabang di setiap kecamatan, sangat menyayangkan video dari grup mengatasnamakan Majlis Taklim Kota Medan, yang menolak kehadiran Habib Riziq Shihab (HRS) dan beredar di media sosial (Medsos).

Hal itu disampaikan Ketua PD Muslimat Al Washliyah Kota Medan Dr. Hj. Hasnil Aida Nasution MA, Selasa (24/11).

Kata Hasnil, sangat tidak

etis menyebutkan Majelis Taklim Kota Medan, dengan seruan untuk menolak hadirnya HRS di Kota Medan.

“Kenapa disebutkan Majelis Taklim Kota Medan, mestinya langsung sebutkan identitas Majelis Taklim pimpinan Bunda Indah dalam seruannya, sehingga Majelis Taklim lainnya tidak merasa disertakan dalam ajakan penolakan atas kedatangan HRS. Inikan seolah grup itu mewakili semua Majelis Taklim di Kota Medan,” katanya.

Menurut Hasnil, apa alasan mereka menolak HRS kalau datang ke Kota Medan? HRS tidak ada berbuat makar, tidak berbuat kejahatan, kenapa mereka berprasangka HRS menjadi provokator?.

“Pimpinan Daerah Muslimat AlWashliyah Kota Medan sangat mendukung kedatangan HRS ke Kota Medan. Kami menganggap positif bahwa beliau ini datang untuk berdakwah, karena beliau ini seorang ulama. UUD Negara Republik Indonesia 1945 menjamin ke-

bebasan setiap warga negara berhak menganut agama, menjalankan agama dan mendakwahkan agamanya di seluruh pelosok negeri ini,” tuturnya.

Sebelumnya beredar video kelompok pengajian mengatasnamakan Majelis Taklim Kota Medan Pimpinan Bunda Indah menyuarakan penolakan kedatangan Habib Riziq Shihab ke Kota Medan, apabila hanya menjadi provokator yang akan mengacaukan keamanan Pilkada Kota Medan. (m22)

Sejumlah Jalan Rusak Di Medan Utara

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

Pengendara kendaraan bermotor ekstra hati-hati saat melintasi Jl. M Basir, Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan, yang rusak parah, Selasa (24/11).

MEDAN (Waspada): Selama musin hujan akhir-akhir ini, sejumlah ruas jalan raya di kawasan Medan Utara semakin bertambah rusak. Kerusakan disebabkan genangan air hujan serta dilintasi truk-truk bertonase tinggi.

Ruas jalan raya yang mengalami kerusakan parah terlihat di Jl. M. Basir, di Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan.

Pantauan Waspada, Selasa (24/11), akibat kerusakan jalan sangat menganggu kenyamanan warga pejalan kaki maupun pengendara berbagai jenis kendaraan bermotor.

“Hampir sepanjang Jl. M. Basir rusak, berlubang-lubang. Selain sering tergenang air hujan juga kerap dilintasi truk berat, genangan air bertahan lama, karena tidak ada aliran menuju parit,” ujar Rusli, 60, warga Kec. Medan Marelan.

Selain Jl. M. Basir, kerusakan juga terjadi pada ruas Jl. Marelan Raya, terutama di kawasan Pasar 5 serta Jl. Titi Pahlawan, Jl. Datuk Rubiah dan Jl. Kapten Rahmad Buddin.

Begitu juga kerusakan semakin parah terlihat sepanjang Jl. Pancing 1, Kel. Besar, Kec. Medan Labuhan. Truk-truk kontainer setiap hari lalulalang di Jl. Pancing 1, meskipun warga sudah berkali-kali melakukan unjuk rasa terkait kerusakan jalan.

Kerusakan sejumlah jalan di Medan Marelan itu, membuat potensi kecelakaan lalulintas menjadi sangat tinggi, karena setiap pengendara kendaraan bermotor khususnya roda dua dan tiga, ketika melintas kerap melakukan olah gerak secara mendadak untuk menghindari jalan berlubang/rusak.

Kerusakan parah sejumlah jalan utama di kawasan Medan Marelan tersebut, juga mempercepat proses kerusakan kendaraan bermotor warga.

Diharapkan, Pemko Medan segera melakukan perbaikan secara permanen, bukan tambal sulam yang dalam waktu singkat akan kembali rusak. (m27)

Waspada/ME Ginting

Pjs Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho diwakili Asmum Renward Parapat saat memberikan sambutan dihadapan jajaran BMKG serta Pemko Medan.

Pjs Wali Kota Apresiasi Survei Mikrozonasi BMKG MEDAN (Waspada): Pemterhadap dampak bencana ko Medan mengucapkan terialam. Dengan begitu, selain ma kasih dan apresiasi kepada mengurangi kerugian materil Badan Meteorologi Klimatosekaligus juga meminimalisir logi dan Geofisika (BMKG), atas berkurangnya angka korban selesainya kegiatan mikrozojiwa yang mungkin diakibatnasi yang dilakukan di Kota kan terjadinya bencana dalam Medan. Dengan kegiatan terwaktu yang tidak dapat dipresebut, dapat diketahui kondisi diksi kapan akan terjadi,” sekaligus upaya antisipasi tuturnya. terhadap wilayah Kota Medan Kemudian, Kepala Pusat yang rentan terjadi terhadap Seismologi Teknik, Geofisika bencana.

Potensial dan Tanda Waktu Hal ini disampaikan PenBMKG Pusat Bambang Setyo jabat Sementara (Pjs)Wali Kota Prayitno menuturkan, kehadiWaspada/ME Ginting Medan Arief Sudarto Trinu- Kepala Pusat Seismologi Teknik Bambang Setyo menyerahkan rannya bersama rombongan groho diwakili Asisten Adimi- hasil survei serta peta klasifikasi jenis tanah berdasarkan VS30 dari BMKG Balai Besar Wilanistrasi Umum (Asmum) seka- Kota Medan, kepada Pjs Wali Kota Medan Arief Sudarto yah I Medan, untuk berdiskusi ligus Plt Asisten Pemerintahan Trinugroho diwakili Asmum Renward Parapat. sekaligus menyampaikan hasil (Aspem) Setdako Medan Rensurvei mikrozonasi yang telah ward Parapat, ketika menerima kunjungan kerja BMKG Balai dilakukan Pemko Medan.

Selain itu, sebut Bambang, kegiatan mikrozonasi menjadi Besar Wilayah I Medan, di Balai Kota Medan Jl. Kapten Maulana salah satu bentuk kontribusi BMKG sebagai upaya mitigasi di Lubis, Selasa (24/11).

Selain bersilaturahmi, rombongan kunjungan kerja BMKG Kota Medan, karena menjadi salah satu kota di Indonesia yang yang dipimpin Kepala Pusat Seismologi Tekhnik, Geofisika berada di sekitar jalur sesar aktif atau rentan terjadinya bencana.

“Kegiatan ini bertujuan agar pembangunan kontruksi dan Potensial dan TandaWaktu BMKG Pusat Bambang Setyo Prayitno, bertujuan menyerahkan hasil survei kegiatan Mikrozonasi infrastruktur di Kota Medan, dilakukan dengan mempertimbangkan Parameter VS30, Indeks Kerentanan Seismik dan Kedalaman resiko yang disebabkan oleh aktivitas seismik. Oleh sebab itu, perlu didukung dengan informasi karakteristik bawah permukaan yang Engineering Bedrock di Kota Medan.

Kata Asmum, BMKG melalui BMKG Balai Besar Wilayah didapat melalui hasil survei,” sebut Bambang.

Ada pun pengukuran parameter kerentanan seismik yang I Medan, telah melaksanakan survei mikrozonasi sebagai upaya memetakan kerentanan tanah di Kota Medan. Hal ini sangat dilakukan BMKG, menurut Bambang, terdiri dari kerentanan diperlukan dan membantu dalam perencanaan pembangunan seismik atau mikrozonasi yang meliputi pengukuran infrastuktur Kota Medan, yang lebih tahan terhadap kerusakan Mikrotremor Array, Multichannel Analysis SurfaceWave (MASW), akibat terjadinya bencana alam terutama guncangan gempa. dan periode dominan tanah.

“Dengan hasil survei ini, kami berharap dapat memberikan “Atas nama Pemko Medan, kami mengucapkan terima kasih karena BMKG telah melakukan survei mikrozonasi. Dengan manfaat bagi Pemko Medan dalam penyusunan tata ruang demikian, penataan ruang Kota Medan, dapat menjadi lebih dan peraturan. Selain itu, juga memudahkan penyusunan baik dengan merujuk dan berpedoman pada hasil survei yang perencanaan bangunan, tahan gempa bumi, serta perumusan dilakukan. Sebab, pembangunan infrastuktur kini telah dan kebijakan, penyiapan, penanganan dan manajemen bencana harus mengarah pada pembangunan yang berbasis mitigasi,” gempa bumi,” tuturnya.

Sebelum mengakhiri sambutannya, dihadapan perwakilan kata Asmum.

Didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah OPD yang hadir di antaranya dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) (BPBD) Kota Medan Arjuna Sembiring, Asmum mengatakan, Kota Medan, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan bahwa Indonesia rentan terhadap bencana alam karena berada Penataan Ruang (DPKPPR), Badan Perencanan Pembangunan pada pertemuan dua sirkum yakni sirkum pasifik dan sirkum Daerah (Bappeda) dan Tata Pemerintahan (Tapem), Bambang mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan atas dukungan mediteranial.

Oleh karenanya, perencanaan dan program pembangunan yang diberikan, sehingga survei mikrozonasi dapat dilakukan perlu memuat hal yang tanggap resiko bencana, agar mengurangi dan berjalan lancar.

Di akhir pertemuan, Kepala Pusat Seismologi Teknik Bambang dan meminimalisir potensi kerugian yang ditimbulkan akibat Setyo menyerahkan hasil survei serta peta klasifikasi jenis tanah bencana tersebut.

“Hasil survei mikrozonasi ini manjadi saran, pedoman dan berdasarkan VS30 Kota Medan Tahun 2020 kepada Asmum. rujukan bagi Pemko Medan dalam pembangunan kota yang Acara juga diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab hingga lebih baik terutama pembangunan infrastruktur yang tahan selesai. (m26)

Sumatera Utara

B8

WASPADA Rabu 25 November 2020

Waspada/Syarif Ali Usman

Pehobi mancing (angler) menyalurkan hobinya di kolam pancing saat pandemi Covid-19.

Hobi Di Tengah Pandemi (I)

Mancing Memaksa Mereka Harus Jaga Jarak PANDEMI Covid-19 dirasakan telah berdampak ke berbagai lini kehidupan dan ekonomi serta menghentikan berbagai kegiatan. Selain itu, Covid19 telah meningkatkan kecemasan dan dikhawatirkan bisa menyebabkan masalah kesehatan mental yang berkepanjangan.

Namun bagi Angler (pemancing), hal itu tidak berpengaruh terhadap kecintaan mereka terhadap hobinya. Kata mereka, inilah waktunya dimana hobi benarbenar dapat melindungi kesehatan diri dari pandemi Covid-19.

Meski sebagian orang berpendapat memacing ikan adalah pekerjaan sia-sia, buangbuang waktu dan membosankan. Bila ingin makan ikan dibeli

di pasar. Namun hal ini dibantah keras oleh para angler dengan menganggap pendapat itu sangat keliru.

“Hobi memancing tidak akan berhenti meski dunia ini dilanda pandemi,” ujar Mangaraja yang mengaku menekuni hobi tersebut sejak 1990-an, saat dijumpai di Kolam Pancing Tarigan, Desa Siloting, Kecamatan P.Sidimpuan Batunadua, Minggu (22/11).

Menurutnya, penilaian

keliru terhadap kegiatan memancing tersebut timbul, karena tidak mengetahui dan tidak merasakan bagaimana rasanya saat ikan akan memakan umpan dan nikmatnya menyentak joran saat umpan termakan ikan.

Di sisi lain, kata Mangaraja, memancing ikan adalah hobi yang mengikuti protokol kesehatan (Prokes) di masa pandemi Covid-19. Karena saat memancing, para angler akan tetap menjaga jarak sedikitnya 1,5 meter.

Jaga jarak ini harus dilaksanakan. Bila tidak, benang milik sesama pemancing akan terbelit dan kusut. Hal itu tidak bisa ditawar-tawar, bila ingin nyaman saat menyalurkan ‘hobi

anti corona’ tersebut.

Kemudian, para angler akan terus mencuci tangan setiap selesai memasang umpan, karena air selalu tersedia. Memasang umpan akan dilakukan pada mata pancing setiap kali dimakan ikan atau setidaknya setiap 20 hingga 30 menit.

Saat menyalurkan hobi itu, Kata Mangaraja, imun akan selalu terjaga. Karena lokasi memancing selalu di ruang terbuka dan terjangkau sinar matahari. Para angler akan berjemur dan berteduh pada payung yang dipasang bila panas terik sudah tidak tertahankan.

“Cukup dengan memakai masker, para angler dengan sendirinya sudah sepenuhnya menerapkan imbauan peme-

Bunga Hutan, Bunga Idaman MEMELIHARA dan merawat bunga, merupakan hal baru di masa pandemi Covid19. Jenis bunga favorit mereka pun berkelas, yakni bunga hutan yang memiliki tampilan menarik dan unik.

Keunikan dan jenis bunga yang sulit ditemukan di pasaran lah yang dipelihara mereka. Saat transaksi jual-beli, harga bunganya juga fantastis, karena nilai jual mencapai Rp400 ribu sampai Rp500 ribu.

Namun, jenis bunga yang harganya fantastis ini, sudah sulit ditemukan. Sebab, bunga

jenis itu laku keras dijual sebulan lalu. Kini, warga Karo yang sebelumnya ramai mencari dan memelihara bunga, kini mulai berkurang akibat harga jual sayur mayur di Karo mulai merangkak naik.

Awalnya, warga perkotaan mengenal bunga-bunga yang tumbuh di hutan ketika harga jual sayur mayur di Karo anjlok.

Sangkin anjloknya harga, banyak petani yang merasa galau dan pelariannya berburu ke hutan atau memancing ikan di sungai.

Ternyata, saat berada di hu-

tan atau di tepi sungai, beragam jenis bunga mereka temukan.

Semula, mereka hanya beranggapan sebagai buah tangan dari hutan setelah memancing dan berburu. Sebab, tidak selamanya mereka ke hutan dan ke sungai mendapatkan hasil yang banyak.

Setelah beberapa jenis bunga dibawa pulang ke rumah, mereka mencoba merawatnya untuk menyibukkan diri sekaligus melupakan rasa kecewa atas kerugian dalam mengelola usaha pertanian.

Hasil merawat tanaman

Waspada/Panitra Nedy

TANAMAN hutan yang dipelihara pemiliknya sedang menunggu kemunculan bunga.

bunga, mereka posting di media sosial. Dari postingan itu, ada transaksi yang menggiurkan.

Bahkan, hari-hari mereka yang biasanya pergi ke ladang, disibukkan merawat tanaman bunga. Karena sudah ada yang memesan jenis bunga belum tumbuh sempurna.

Hal itu disebutkan ibu Destriani, 40, warga Berastagi, kepada Waspada, Selasa (24/ 11), disela-sela merawat tanaman bunga yang diambilnya dari dekat hutan sekeliling ladangnya di Kec. Barusjahe.

Dia menyebutkan, bila bunga yang telah dirawatnya sudah mulai tumbuh subur, tidak lupa diposting di media sosial. Karena beberapa pelanggannya telah berhasil merawat bunga tersebut di luar Karo.

Saat ini, bunga yang dipeliharanya tidak seramai dua pekan lalu. Sebab, bunganya habis diborong pembeli dari Medan kemarin.

Namun kendalanya mencari bunga ke hutan saat ini, karena musim hujan dan angin. Selain banyak binatang pacat, kayu-kayu di hutan sangat rentan patah dan membahayakan diri saat mencari bunga. Akibatnya, bunga hutan miliknya tinggal sedikit lagi.

Timbas Bangun, 37, yang mengaku warga Dolatrayat mengaku ekonomi keluarganya sangat terbantu saat bunga-bunga hutan masih banyak, karena peminatnya juga ramai.

Biasanya, Timbas bersama teman-temannya berburu bunga ke hutan selama tiga hari. Setelah itu, mereka pulang ke rumah dengan bermacam jenis bunga hutan yang dibawa.

“Dalam tiga hari itu, kemungkinan perjalanan ke dalam hutan mencapai puluhan kilometer. Tapi hasilnya tidak mengecewakan. Sebab, hasil yang dibawa ini bisa terjual Rp1 juta hingga Rp2 juta. Namun karena banyak orang yang mencarinya, sekarang bunga hutan itu sulit ditemukan,” jelasnya.

Berbarengan dengan itu, kata Timbas, kini harga jual sayur-mayur mulai merangkak naik. “Jadi, sekarang petani cenderung bekerja ke ladang ketimbang mencari bunga ke hutan,” ujar Timbas. * Panitra Nedy/F

rintah tentang protokol kesehatan,” ungkapnya.

Katanya, seluruh pengelola kolam pancing di P. Sidimpuan dan Tapanuli Selatan tetap menerapkan protokol kesehatan bagi dirinya dan orang yang memacing. Menurutnya, tidak satu pun diantara pengelola kolam pancing yang ingin dicap sebagai pembangkang Prokes.

Mereka juga tidak ingin usahanya bermasalah dengan pemerintah.

Hal yang sama juga disampaikan Rijal Lubis di Kolam Pancing Sirappak, Kecamatan P. Sidimpuan Utara. Katanya, daripada berkumpul atau gabung-gabung dengan teman di warung kopi atau tempat lainnya saat libur Sabtu dan Minggu, dia lebih memilih

memancing. Karena hobi tersalur dan terhindar dari Covid-19.

Sedangkan Midun Nasution mengatakan, hobi memancing adalah hobi yang dapat melatih kesabaran. Dan, hanya orang sabar yang suka dengan hobi ini.

Namun terkadang, pemancing akan iri dan ‘frustasi’ bila tidak kunjung mendapat ikan.

Sedangkan pemancing di sampingnya terus menerus mendapatkan ikan yang banyak.

Katanya, hal seperti itu sudah dia alami sendiri.

Pengelola Kolam Pancing Tarigan, Sehat Tarigan mengaku tetap melaksanakan imbauan pemerintah di masa pandemi Covid-19 ini. Dia juga mengakui beberapa orang diantara pe-

mancing masih ada yang tidak peduli dengan Prokes. Namun dia selalu menegur dan mengimbau agar tetap menaati Prokes terutama jaga jarak.

Di kolam yang dia kelola, jumlah angler di masa pandemi ini tidak berubah. Hanya saja rutinitasnya berkurang. Menurutnya, rutinitas yang berkurang itu kemungkinan disebabkan faktor ekonomi yang surut secara global.

Sedangkan hari libur terutama Minggu, masih ramai seperti biasanya.

Di kolam Pancing Galatama Tobat Losung Simanorbang, Desa Gunung Hasahatan, Kecamatan P. Sidimpuan juga tetap sama. Di kolam yang dikelola Saleh Sihombing itu, jumlah pemancing dibatasi agar

jaga jarak terpenuhi. Luas kolam hanya 10x10 meter dan jumlah maksimal pemancing hanya 10 orang. Sedangakan jumlah ikan yang ditebar, berdasarkan kesepakatan pemancing.

Biasanya pemancing menyepakati jumlah ikan 5 Kg per orang akan ditebar pada pukul 08:00. Kemudian 5 Kg per orang lagi ditebar pada pukul 11:00 dan pukul 15:00 ditebar lagi sebanyak 3 kg per orang.

Setiap pemancing dikenakan Rp30 ribu per kg.

Salah satu admin grup pemancing Sidimpuan, Ucok Nasti, mengatakan, tidak ada permasalahan dalam penerapan Prokes bagi para pemancing, karena dengan sendirinya hal itu terpenuhi. * Syarif Ali Usman/F

Medan Metropolitan

B2

WASPADA Rabu 25 November 2020

Mapolsek Patumbak Pindah Ke Desa Patumbak II Kapolsek: Jangan Sungkan Buat Laporan MEDAN ( Waspada): Markas Polsek Patumbak pindah Ke Jl. Pertahanan Pasar 2, Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang. Masyarakat diimbau tidak sungkan datang membuat laporan jika butuh perlindungan hukum.

Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fachreza mengatakan itu, Selasa (24/11).”Saya mengimbau masyarakat, terkhusus di Kecamatan Amplas dan Kecamatan Patumbak tidak sungkan datang buat laporan ke Makopolsek yang baru. Kami akan beri pelayanan terbaik, dengan dengan petugas Sentra Pelayanan Kepolisian yang ramah,” sebutnya kepada wartawan.

Arfin menjelaskan, Polsek Patumbak yang baru berjarak tempuh sekira 4 Km dari Polsek Patumbak lama yang terletak di Jalan Pertahanan, Kelurahan Timbang Deli, Medan Amplas.

Kendati pindah, sebut Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 2005 itu, gedung Polsek Patumbak yang lama difungsikan menjadi Pos Amplas Respon Cepat dalam menindaklanjuti

Waspada/gito ap

Gedung baru Mapolsek Patumbak di Jalan Pertahanan Pasar 2, Desa Patumbak II, Kec. Patumbak, Kab. Deliserdang.

DPO Kasus Korupsi

Kejatisu Bekuk Kades Di Kebun Sawit MEDAN (Waspada): Tim intelijen Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) bekerja sama dengan tim intelijen Kejaksaan Agung RI menangkap buronan tersangka kasus korupsi.

Tersangka, Sarpin adalah kepala Desa Bulungihit, Kec. Marbau, Kab. Labuhanbatu Utara (Labura), dalam kasus korupsi pengelolaan APBDesa tahun 2016-2019.Sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

“Sarpin diamankan tim Tabur (tangkap buronan) intel Kejatisu bersama tim Kejaksaan Agung RI di tengah perkebunan sawit, tepatnya di Dusun Blimbingan Desa Batang Gangsal Kab. Indragiri Hilir, Tembilahan,” kata Asintel Kejatisu Dwi Setyo Budi

Waspada/ist

Tersangka Sarpin (nomor 2 kiri) saat diamankan tim intelijen.

Utomo kepada wartawan, Selasa (24/11).

Tersangka ditangkap sekitar lima kilometer dari jalan lintas Timur Jambi-Pekanbaru.

Menurut Asintel, tersangka sudah buron selama satu bulan dan menetap di rumah kenalannya guna menghindari panggilan dari Kejari Labuhanbatu.

“Sarpin ini adalah tersangka kasus korupsi dengan nilai mencapai hampir Rp1 miliar.

Sarpin merupakan tersangka kasus korupsi pengelolaan

APBDesa pada Desa Bulungihit, Kec. Marbau, Kab. Labuhanbatu Utara tahun anggaran 2016-2019 dengan kerugian negara senilai Rp960 juta,” kata Asintel.

Dikatakannya, Kejaksaan Negeri Labuhanbatu, sebelumnya telah mengeluarkan Surat Perintah Penyidikan Kejaksaan Negeri Labuhan Batu Nomor: Print-01/L.2.18/F.2/07/2020 tanggal 14 Juli 2020. ”Akan tetapi, setelah dijadikan tersangka, Sarpin beberapa kali mangkir dari panggilan pemeriksaan hingga Kejaksaan Negeri Labuhanbatu mengeluarkan surat daftar pencarian orang (DPO) terhadap yang bersangkutan,” jelasnya.Ia menambahkan, usai diamankan tim Kejatisu langsung menyerahkan tersangka Kejari Labuhanbatu untuk pemeriksaan lebih lanjut. (m32)

76 Peserta Ikuti Rakor Pokja PKP MEDAN (Waspada): Sebanyak 76 peserta terdiri dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dan Bappeda 33 kabupaten/kota mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) kegiatan Fasilitasi Pokja PKP Provinsi Sumatera Utara, di Hotel Santika Dyandra Medan, Selasa (24/11) dan Rabu (25/11).

Kadis Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Provsu Ir. Hj. Ida Mariana Harahap MSi, ketika membuka kegiatan tersebut mengatakan, maksud dan tujuan digelarnya Rakor Pokja, untuk menyampaikan struktur Pokja dan Forum PKP sesuai Permen PUP No. 12Tahun 2020 tentang Peran Masyarakat, perispan restrukturisasidan/atau pembentukan Pokja dan Forum PKP tahun 2020-2021, serta afirmasi penandatanganan komitmen

bersama.

Sekaligus mengidentifikasi keanggotaan Pokja dan Forum PKP kabupaten/kota, kesepakatan lingkup bidang Pokja PKP, agenda Pokja 2020-2021, pendataan rumah ber IMB dan non IMB, rumah yang tidak punya alamat dan rumah MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) yang belum bersertifikat, agenda tindaklanjut legalisasi RP3KP dan penganggaran Pokja PKP dan Forum.

Sedangkan target/hasil dokumen kesepakatan restrukturisasi Pokja PKP tahun 2020, draft struktur Pokja dan Forum PKP kab/kota. Agenda Pokja PKP dan Forum PKP 2020-2021, melanjutkan pembangunan basis data, tindaklanjut dokumen (legalisasi) RP3KP, serta mendorong urgensi isu peru-

Kurir Sabu Terancam Hukuman Mati MEDAN (Waspada): Terdakwa Heru Darma Alias Heru, terancam hukuman mati karena terlibat peredaran jual beli narkotika jenis sabu seberat 1kilogram.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Uliana Tarihoran mengatakan terdakwa warga Dusun Pondok Kelapa, Desa Selayang, Kec. Selesai, Kab. Langkat ini ditangkap saat ingin mengantar sabu dari Rantauprapat menuju Langkat.

“Awalnya pihak Polda Sumut mendapat informasi dari masyarakat ada seorang laki-laki membawa narkotika jenis sabu mengendarai Mobil Toyota Kijang Innova dan akan melintas di Jl.KL Yos Sudarso/ Simpang Beo Kota Tebingtinggi,” ucap JPU di hadapan Hakim Ketua Deson Togatorop di Ruang Cakra IX, Selasa (24/11).

Disebutkan JPU , setelah melakukan pengintaian pihak polisi melihat mobil dengan ciri-ciri yang diberikan, melintas dan melakukan penghentian terhadap mobil yang dikemudikan oleh terdakwa kemudian polisi melakukan pemeriksaan terhadap pakaian, badan serta barang bawaan miliknya.

“Alhasil, ditemukan dari terdakwa barang bukti berupa satu bungkus kemasan teh Cina warna hijau merk Qing Shan yang di dalamnya diduga berisi narkotika jenis sabu,” tutur JPU. Sabu itu diletakkan terdakwa di bangku mobil dengan posisi di bagian belakang. Terdakwa menyebutkan, sabu itu didapat dari Doni (DPO).Dari pengakuan terdakwa, dirinya berangkat menuju Rantauprapat untuk menjemput mobil dan Doni memberikan uang sebesar Rp500 ribu untuk biaya angkutan bus dari Kec. Selesai menuju Rantauprapat kemudian sesampainya terdakwa di Rantauprapat saat itu dihubungi oleh seseorang yang bernama Nangin (DPO).

Terdakwa mendapat upah sebesar Rp5 juta dari Doni (DPO) apabila berhasil membawa, narkotika jenis sabu tersebut dari Rantauprapat menuju Kec. Selesai, Kab. Langkat.”Perbuatan terdakwa sebagimana diatur dan diancam Pidana Pasal 114 Ayat 2 atau Pasal 112 ayat 2 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotik,” tandas jaksa. (m32)

Waspada/Ist

Kadis PKP Provsu Ir. Hj. Ida Mariana Harahap MSi, foto bersama nara sumber dan peserta, usai pembukaan Rakor Kegiatan Fasilitasi Pokja PKP. mahan dan kawasan permukiman di daerah.

Pastinya, kata Ida, sangat banyak tantangan yang harus kita hadapi, agar bagaimana kita menyahuti backlog tentang pembangunan rumah yang dibutuhkan masyarakat Sumut yang semakin membutuhkan perumahan.

“Lahan kita tidak bertambah, tapi rakyat terus butuh ter-

hadap hunian tempat tinggal.

Ini adalah tugas dan bidang kita bagaimana penyediaan akan perumahan,” ujar Ida Mariana.

Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Sumut Saiful Zuhri ST mengatakan, kegiatan ini dalam rangka pelaksanaan konsolidasi kegiatan pembinaan penyelenggaraan PKP tahun 2020 terhadap kabupaten/kota di Sumut, sesuai amanat PP No.

14 Tahun 2016 tentang penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan .

Tampil sebagai narasumber Sekdaprovsu, Balai P2PSII, Direktorat Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Perumahan, Bappeda Provsu, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumut, Dinas PKP Provsu, dan dipandu oleh Miduk Hutabarat. (m15)

Korban Penipuan Wisata Rohani Dipanggil Polrestabes Medan MEDAN (Waspada): Korban penipuan wisata rohani ke Yerusalem mendatangi Polrestabes Medan, Selasa (24/11).

Korban Naga Raya Sinaga, 29, warga Jl. HM Puna Sembiring Perum Griya Permata, Desa Tanjung Anom, Kec. Pancurbatu bersama keluarganya memenuhi panggilan pihak kepolisian terkait laporan penipuan yang dialaminya.

“Kami mendapat panggilan penyidik Sat Reskrim Polrestabes Medan datang terkait dengan laporan saya atas kasus penipuan dengan modus wisata rohani ke Yerusalem,” kata korban kepada wartawan.

Naga mengatakan akibat penipuan ini pihaknya mengalami kerugian sebesar Rp69,3 juta, lebih. Paling mengecewakan lagi impiannya membawa ibunya wisata rohani ke Yerusalem juga pupus.

Ia menjelaskan kasus penipuan menderanya terjadi Oktober 2019. Saat itu, kakak korban memberitahukan bahwa

pendeta di gereja dekat rumahnya di Jl. Bunga Raya Medan hendak berangkat keYerusalem.

Tergiur ingin memberangkat ibundanya, pihak keluarga korban lalu berembuk, hingga akhirnya memutuskan untuk berangkat lewat terlapor seorang wanita berinisial ES yang disebut-sebut sebagai orang atau agen yang menghubungkan pemberangkatan. “Sejumlah uang juga telah ditransferkan ke ES,” ujar Naga.

Uang itu ditransferkan korban sejak bulan November 2019 dan dicicil oleh korban selama 4 kali. “Di bulan November saya mendengar berita bahwasanya keberangkatan kakak dan mamak saya ditunda ke 7 Januari 2020,” jelasnya.

Tak berhenti sampai disitu, pihak keluarga korban lalu kembali mendapatkan kabar kalau keberangkatan kembali diundur ke tanggal 10 Januari 2020.

“Kami sampai disuruh datang ke Jakarta sebelum tanggal 10 Januari, kami sudah datang

tapi juga keberangkatan juga tidak ada. Dengan alasan Amerika dengan Irak lagi perang,” ujarnya.

Setelah gagal berangkat, pihak korban lalu menanyakan kepada terlapor ES namun mereka disarankan untuk merelakannya dengan alasan sudah kehendak Tuhan.

“Sudah kami somasi lewat pendamping hukum tapi mereka mengatakan kalau mereka juga korban penipuan, mengenai uang juga tidak diganti, kami hanya disuruh menunggu (jadwal berangkat),” jelasnya.

Akhirnya, korban memilih mengadukan kejadian ini ke pihak berwajib. Laporan ini tertuang dalam STTLP/926/V/ 2020/SUMUT/SPKT III dengan terlapor ES warga Medan. Polda Sumut lalu melimpahkan laporan korban ke Polrestabes Medan.

“Harapan kami ditegakkan hukum itu supaya tidak ada lagi korban berikutnya,” pungkasnya. (m25)

laporan pengaduan dari masyarakat.

“Kenapa Pos Amplas difungsikan sebagai respon cepat, karena sejumlah petugas, baik tugas luar (TL) standby di pos tersebut, namun pelayanan tetap di Polsek Patumbak yang baru,” jelas Arfin.

Ia mengatakan, kehadiran Mako Polsek Patumbak yang baru yang aktif beroperasi pada Senin, 10 Agustus 2020 sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat, agar semakin lebih baik lagi.

“Polsek Patumbak yang baru ini hadir sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat yang bersih, bebas dan melayani sesuai arahan dari Kapolda Sumut dan Kapolrestabes Medan,” sebutnya lagi.

Arfin berharap, dengan tampilan gedung baru Polsek yang lebih luas dari sebelumnya, apa yang disampaikan oleh Kapolri tentang Polri Promoter (Profesional, Modern dan Terpercaya) akan semakin terwujud sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat.(m10)

Polisi Tangkap Pria Penganiaya Selingkuhan MEDAN (Waspada): Seorang pria yang menganiaya wanita selingkuhannya ditangkap Reskrim Polsek Patumbak, setelah suami korban melaporkan kasus tersebut.

Tersangka ditangkap Rabu 11 November 2020 sekira pukul 13:30 di bawah flyover Amplas Jalan Sisingamangaraja simpang Jalan Balai Desa.

“Saat dilakukan penangkapan tersangka tidak melakukan perlawanan,” ujar Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fachreza kepada wartawan, Senin (23/11).

Dalam pemeriksaan di Mapolsek, tersangka berinisial CRH, 37, warga Jalan Gersang Gudang Putra Simas, Kec. Medan Amplas mengakui perbuatannya. Ia juga mengaku telah menjalin hubungan perselingkuhannya dengan korban sekira 4 tahun.

Kapolsek menyebutkan, peristiwa penganiayaan terjadi Senin 26 Oktober 2020 sekira pukul 22:00 di Jl. Bendungan Km 11, Kec. Medan Amplas.

Sebelumnya sekira pukul 11:00 tersangka mendatangi korban AN di Jalan Sisingamangaraja simpang Marindal dan mengajaknya pergi ke rumah temannya di Jalan Bendungan Km 11, Medan Amplas.

Pada malam harinya, tersangka membentangkan tikar di ruang tamu, lalu mengajak korban tidur di sampingnya. Tetapi korban menolak sehingga tersangka emosi, kemudian

Waspada/Ist

Tersangka kasus penganiayaan teman perselingkuhan diamankan di Mapolsek Patumbak, Senin (23/11). menjambak, memukul dan menggigit tangan kanan korban.

Karenanya, korban menghubungi suaminya dan meminta untuk dijemput. Sekira satu jam kemudian suami korban datang menjemput dan langsung membuat laporan pengaduan di Polsek Patumbak.

“Tersangka dipersangkakan melanggar Pasal 351 ayat (1) dari KUHPidana dengan ancaman hukuman penjara paling lama dua tahun delapan bulan,” sebut Kapolsek. (m10)

Pencuci Pakaian Ditangkap Gunakan Narkoba MEDAN (Waspada): Tekab Polsek Medan Kota mengamankan seorang wanita tersangka pengguna narkoba dari kediamannya di Jalan Mahkamah, Kelurahan Masjid, Kecamatan Medan Kota.

TersangkaberinisialE,47,kesehariannyabekerja mencuci pakaian. Dari kediamannya, polisi menemukan barang bukti 0,07 gram sabu-sabu.

Kapolsek Medan Kota Kompol Rikki Ramadhan didampingi Kanit Reskrim Iptu Ainul Yaqin kepada wartawan, Selasa (24/11) menjelaskan, penggeledahan kediaman tersangka berdasarkan UU No. 02 tahun 2020 tentang Kepolisian Negara RI dan UU No. 35/ 2009 tentang Narkotika.

Disebutkan, penangkapan dilakukan Selasa 17 November 2020 sekira pukul 11:30. Tim Tekab Polsek Medan kota saat itu mendapat informasi maraknya penyalahgunaan narkotika di Jalan Mahkamah, tepatnya di kediaman tersangka.

Kemudian tim menggeledah kamar tersangka dan didapatkan 1 bungkus plastik klip kecil berisikan narkotika jenis sabu-sabu dari dalam lemari pelaku.

Berdasarkan barang bukti itu, pelaku beserta barang bukti diamankan ke Maolsek Medan Kota guna mendapatkan pemeriksaan. Barang bukti diamankan 1 bungkus plastik klip kecil

Waspada/Ist

Tersangka pengguna narkoba diamankan di Mapolsek Medan Kota, Selasa (24/11). diduga sabu seberat 0, 07 gram, 1 bong dan 1 mancis.

Kapolsek menyebutkan, tersangka akan dikenakan Pasal 112 ayat (1) dari UU No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 5 tahun penjara. (m10)

Pabrik Ban Terbakar BELAWAN (Waspada): Pabrik pembuatan ban milik PT Gemar Sukawati Indah (GSI) di Jl. Kayu Putih Km 8,6, Tanjung Mulia Hilir, Medan Deli, Senin (23/11) pukul 23.50 WIB, ludes terbakar.

Kebakaran diduga akibat mesin boiler meledak di ruangan produksi, mengakibatkan PT GSI mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Informasi diperoleh di lokasi kebakaran menyebutkan, kebakaran berasal dari api yang muncul dari mesin boiler, api menyambar ke seluruh bagian dinding perusahaan pabrik karet tersebut, bahkan, sempat menimbulkan suara ledakan.

Amukan sijago merah membuat sejumlah karyawan panik, di suasana api marak sejumlah karyawan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya namun kobaran api tidak dapat dijinakkan.

“Tadi sebagian pekerja dan warga sempat berusaha memadamkan api, tapi karena api terus membesar mereka tak sanggup,” kata salah seorang pekerja di lokasi kebakaran.

Tidak beberapa lama, lima unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Api telah menjilat Waspada/Ist seluruh dinding bagian perusa- Sejumlah petugas pemadam kebakaran (Damkar) berusaha haan pembuatan ban itu. Api memadamkan kobaran api di pabrik ban Jl. Kayu Putih Km berhasil dijinakkan setengah jam 8,6, Tanjung Mulia Hilir,Medan Deli, Senin (23/11) pukul 23.50 kemudian.

WIB. Kanit Reskrim Polsek Medan penyelidikan, untuk saat ini polisi sudah memintai Labuhan Iptu Andi Rahmadsyah mengatakan, keterangan beberapa orang saksi sedangkan pihaknya belum mengetahui secara pasti lokasi kebakaran sudah dipasang garis polisi penyebab kebakaran tersebut. (police line),” ujarnya. (m27) “Penyebab kebakaran ma-sih dalam

Opini

WASPADA Rabu 25 November 2020

TAJUK RENCANA

Guru Corona

Cari Aman Mestinya Pilkada Ditunda Bukan Dipaksakan

M

emaksakan Pilkada tetap berjalan di tengah pandemi Covid-19 sangat mengkhawatirkan sepertinya menomorsatukan pesta demokrasi mengabaikan keselamatan masyarakat. Kesannya pemerintah mendua. Di satu sisi ingin memerangi Covid-19 dengan mengerahkan segala daya dan upaya serta dana ratusan triliun, namun hanya gara-gara Pilkada keseriusan itu terkesan hilang karena sangat sulit meniadakan kerumunan dan menerapkan protokol kesehatan.

Padahal, menunda pelaksanaan Pilkada di masa pandemi beralasan kuat. Cari aman bukanlah hal mustahil Pilkada ditunda demi kemaslahatan masyarakat (umat) dan bangsa. Oke ada yang mengatakan, negara-negara lain seperti Amerika hingga Korea Selatan juga menggelar pemilihan umum di masa pandemi. Rakyat Amerika terbelah sehingga kasus positif Covid-19 terus meningkat dan Amerika menjadi negara terbesar korban virus corona, sedangkan Korsel bisa disebut sukses memerangi Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan pelacakan Intisari: Intisari: kasus masiv serta rakyatnya taat 3M ‘’270 Daerah melakukan (memakai masker, mencuci tangan, jarak).

Pilkada 9 Desember, di menjaga Hemat kita, Indonesia tidak boleh antaranya menampilkan seperti Amerika karena akan sangat masyarakat dengan dinasti Presiden Jokowi membahayakan kebijakan dan ucapan Presiden Trump di Medan dan Solo’’ yang menganggap enteng Covid-19.

Gara-gara anggap sepele Covid-19 simpati rakyat Amerika padanya berkurang drastic dan Trump kalah telak dalam Pilpres lalu. Tentu cara-cara yang dilaku-kan pemerintah Korsel bisa dijadikan contoh, namun kendalanya pemerintah sepertinya kurang tegas menangani Covid-19 dengan melakukan pelonggaran di mana-mana sektor sehingga terjadi kerumunan dan ketaatan masyarakat dalam 3M menjadi menurun saat ini. Tidak hanya sektor ekonomi dan penerbangan, pariwisata, hiburan yang mulai dihidupkan, tapi juga dunia pendidikan sudah boleh melakukan tatap muka awal tahun depan. Padahal, grafik korban positif Covid-19 terus meningkat, sementara ketaatan menerapkan 3M begitu mengkhawatirkan di masyarakat kita.

Justru itu, upaya dan imbauan mengajak semua pihak untuk bergotong-royong mencegah potensi klaster baru penularan Covid-19 pada setiap tahapan Pilkada menjadi kontroversial. Berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) No.6/2020, pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 harus menerapkan protokol kesehatan tanpa mengenal warna zonasi wilayah. Pilkada serentak ini harus menjadi momentum tampilnya caracara baru dan inovasi baru bagi masyarakat bersama penyelenggara negara untuk bangkit bersama dan menjadikan Pilkada ajang adu gagasan, adu berbuat dan bertindak untuk meredam dan memutus rantai penyebaran Covid-19. Faktanya pelanggaran protocol kesehatan banyak terjadi selama Pilkada dan kasusnya umumnya diselesaikan begitu saja.

Tak pelak lagi munculnya seruan dan desakan untuk menunda Pilkada serentak awal Desember mendatang semestinya ditindaklanjutib dengan membuat regulasi oleh pemertintah (Presiden) bersama DPR. Bagi Muhammadiyah, keselamatan masyarakat jauh lebih utama dibandingkan pelaksanaan Pilkada yang berpotensi menjadi klaster penularan Covid-19. KPU hendaknya mempertimbangkan dengan seksama agar Pilkada 2020 ditunda pelaksanaannya sampai keadaan memungkinkan, demikian bunyi imbauan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti. Penundaan Pilkada 2020 ini perlu dilakukan karena dari beberapa pantauan, klaster-klaster baru dan penyebaran serta korban dari waktu ke waktu itu terus meningkat.

Namun begitu, pemerintah bergeming dengan tetap menyelenggarakan Pilkada sentak di 270 daerah. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkesan memaksakan dengan meminta jajarannya memperhatikan pelaksanaan Pilkada 2020 agar tak mengganggu penanganan kasus positif virus corona (Covid-19) lantaran hari pemilihan tinggal dua pekan lagi, yakni pada 9 Desember. Secara khusus Jokowi meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Kapolri Jenderal Idham Azis memastikan gelaran Pilkada tak mengganggu penanganan Covid-19.

Yang menarik Presiden meminta perhatian khusus pada proses Pilkada agar tidak mengganggu pekerjaan besar kita yaitu menyelesaikan Covid dan ekonomi, demikian Jokowi saat membuka rapat terbatas yang disiarkan dalamYouTube Sekretariat Presiden, Senin (23/11). Jokowi pun menginstruksikan jajarannya untuk menegakkan aturan dan menerapkan disiplin protokol kesehatan pencegahan Covid-19, khususnya saat waktu kampanye terakhir dan hari pencoblosan karena berpotensi melanggar protokol kesehatan. Sehingga kegiatan yang berpeluang menyebarkan virus corona agar dicegah sedini mungkin.

Untuk itu Presiden meminta para pemangku kepentingan waspada terhadap potensi pandemi Covid-19 gelombang kedua. Komite dan Satgas Penanganan Covid19 serta para gubernur diminta mengatur betul “gas dan rem” dalam penanganan pandemi, baik di sektor kesehatan maupun ekonomi. Tercatat, ada sekitar 270 daerah yang bakal melaksanakan Pilkada 2020 pada 9 Desember mendatang, di antaranya menampilkan dinasti Presiden Jokowi di Pilkada Solo dan Medan. Pilkada ini mencakup pemilihan gubernur, wali kota hingga bupati dan bakal dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan guna meminimalisir penularan Covid-19.+

Oleh Salamat Siregar, S.Pd, M.Si. Covid-19 kali telah banyak menyadarkan orangtua/ wali yang selama ini menganggap tugas guru mudah.

Sehingga mudah marah kepada guru walau hanya persoalan sepele

C

orona Virus Disease (Covid-19) yang telah melakukan ekspansi global ke seantero bumi telah banyak mengubah wajah dunia dengan warna warni yang tidak lazim.

Protokol kesehatan (Prokes) menjadi dasar perubahan warna warni aktivitas manusia.

Keramaian dan bersalaman misalnya, yang selama ini menjadi tradisi ketimuran kini menjadi tabu dan dianggap melanggar Prokes. Denda dalam bentuk material dan hukuman sosial menanti bagi mereka yang berani melakukan penyimpangan.

Sebagai bentuk pencegahan dini, pemerintah gencar memasang spanduk, banner, baliho, dan sejenisnya yang berisi himbauan cuci tangan, jaga jarak, pakai masker, hindari keramaian, dan patuhi Prokes. Tujuannya adalah agar warga masyarakat selalu waspada terhadap bahaya penularan Covid-19 yang siap melakukan serangan setiap saat.

Pendidikan merupakan salah satu bidang kehidupan yang paling merasakan corona effect. Konsep sekolah sebagai taman yang digagas Ki Hadjar Dewantara sebagai tempat berkumpul dan belajar siswa bersama guru melakukan transformasi pengetahuan, kini berubah wujud menjadi onggokan gedung yang seolah kehilangan fungsi dan manfaat.

Warga sekolah diarahkan untuk Belajar Dari Rumah (BDR) melalui pembelajaran dalam jaringan (daring) maupun pembelajaran di luar jaringan (luring) sesuai dengan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemdikbud Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan BDR dalam masa darurat penyebaran Covid-19.

Beruntung masih ada sekolah yang memiliki policy menghadirkan beberapa orang guru dan tenaga kependidikan untuk melakukan pelayanan administrasi kepada masyarakat serta peserta didik—dengan jumlah terbatas dengan menerapkan Prokes baik sebagai piket harian maupun sekedar untuk mengantar tugas luring yang diberikan guru.

Sejalan Covid-19 yang berkepanjangan, bermunculan istilah dalam pendidikan yang disematkan dengan corona seperti siswa lulusan corona, siswa kelas corona, dan guru corona. Siswa lulusan corona bermakna siswa yang lulus tanpa mengikuti ujian akhir sekolah, penetuan kelulusannya adalah nilai rapor kelas sebelumnya (Persesjen

Guru pahlawan tanpa tanda jasa. Barang kali itu benar, bahkan tanpa guru, pembaharuan, kemajuan dan pembangunan tidak akan pernah ada. Sebab semua para ahli berhasil berkat didikan dari guru.

Profesi guru memang memerlukan komitmen tinggi untuk memberikan pendidikan terbaik bagi anak didiknya tanpa harus mengharap pamrih dari orang lain. Profesi guru banyak menghasilkan nilai-nilai pahala yang terus mengalir layaknya amal jariyah, namun sedikit saja salah niat, maka tidak akan menghasilkan buah yang manis.

Profesi guru adalah profesi yang sangat penting sekali, sebab tanggung jawab yang dipikul tidak hanya mencerdaskan, tetapi harus mampu menumbuhkan karakter yang baik. Di tangan guru terdapat ribuan bahkan jutaan cita-cita manusia yang ingin diwujudkan.

Guru pahlawan tanpa tanda jasa. Semboyan itu sejatinya tertancap pada jiwa seseorang sebelum ia memilih profesi sebagai guru. Guru bukan hanya masalah administrasi dan sertifikat saja, tapi lebih dari itu guru harus lebih memperhatikan prestasinya dan juga prestasi anak didiknya.

Perjuangan guru memang tidak akan ada habis-habisnya. Sejalan dengan perkembangan zaman, guru harus bisa berlari mengejar ketertinggalan anak didiknya. Perjuangan guru tidak bisa dinilai dengan harta, sebab perjuangannya tulus dari hati.

Beratnya perjuangan guru hendaknya bisa menjadi perhatian pemerintah untuk memberikan kesejahteraan bagi guru. Sebentar lagi akan diperingati hari guru, kiranya momen ini bisa diambil hikmah dan perbaikan untuk profesi guru.

Hari guru tidaklah hanya sekedar serimonial saja, tetapi lebih dari itu, hari guru harus bisa dijadikan sebagai motivasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di negeri ini. Kita yang pernah diajari sang guru pasti memiliki kenangan terindah dengan guru.

Intinya guru adalah yang terbaik. Dengan guru kita bisa membaca, berhitung dan seterusnya berprestasi. Semoga guru-guru di negeri tercinta ini mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah sehingga menjadi guru-guru yang profesional Tantomi Simamora, S.Sos.I Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) Kab. Tapanuli Selatan

Nomor 7 tahun 2020).

Siswa corona, seperti siswa kelas satu corona yang bermakna siswa yang belajar saat pandemi dengan model jarang datang ke sekolah. Kalaupun datang tanpa seragam sekolah bahkan ada siswa yang belum tahu dimana tempat duduknya. Guru corona, memilik multimakna bisa diartikan corona sebagai guru dalam kehidupan atau eksistensi guru dalam pembelajaran saat pandemi.

Khusus untuk istilah guru corona, penting dijadikan sebagai kajian refleksi diri bagi semua pihak agar lebih dewasa dan bijaksana dalam menghadapi kebiasaan baru pascapandemi. Terutama bagi para guru dalam merayakan Hari Guru Nasional (HGN) ke-76 pada tanggal 25 November 2020.

Mencerahkan Kurang lebih 10 bulan aktivitas dunia pendidikan kita dibayangi dampak penyebaran Covid-19 yang demikian masif dan menakutkan. Sehingga meniadakan tatap muka dalam pembelajaran dipilih sebagai alternatif pahit sebagai policy pendidikan secara nasional.

Daring, luring menjadi substitution dari kegiatan tatap muka. Guru, orang tua, pemerintah, dan stakeholder pendidikan sudah sama-sama merasakan bagaimana situasi itu berjalan serba darurat sehingga tidak perlu lagi diceritakan panjang lebar dalam tulisan ini.

Corona telah memberikan pencerahan dalam dunia pendidikan, guru-guru dipaksa harus update kompetensi khususnya pedagogik dan profesional dalam penguasaan teknologi informasi dan komunikasi agar mampu melakukan pembelajaran melalui jaringan global (internet) sekalipun masih tertatih-tatih karena baru belajar sebagai pemula.

Tetapi paling tidak Covid-19 telah menyadarkan kita sebagai guru agar segera move on dan bangkit menjadi guru profesional yang tidak gagap berhadapan dengan generasi milenial yang tidak mau dicekoki dengan model pembelajaran konvensional.

Karena mereka adalah generasi mobile yang tidak terikat oleh ruang dan waktu.

Mungkin saja 10 atau 20 tahun mendatang, generasi milenial tidak butuh lagi ruang kelas nyata nan pencakar langit, tetapi cukup dengan gedung sederhana sebagai basis

perjuangan dan lebih banyak beraktivitas dalam kelas maya yang bersifat virtual. Persoalannya adalah mampukah guru-guru kita membelajarkan mereka?

Pencerahan lain oleh guru corona adalah betapa pentingnya kebersihan dalam kehidupan melalui cuci tangan yang teratur. Demikian pula dalam memakai masker, seakan-akan covid-19 berkata agar kita lebih banyak mendengar daripada berbicara sesuai filosofi satu mulut dua telinga, banyak bekerja sedikit bicara.

Ternyata Tidak Mudah BDR yang digagas Kemdikbud sebagai solusi pembelajaran masa pandemi menyadarkan banyak pihak ternyata eksistensi guru tidak bisa digantikan teknologi. Sedahsyat apapun perubahan, guru tetap dibutuhkan sekalipun diakui ada pergeseran peran strategis seperti dari satu-satunya sumber pengetahuan menjadi fasilitator pengetahuan.

BDR yang mestinya butuh peran orang tua/wali membuktikan tidak mudah menjadi guru. Banyak kombinasi kematangan kompetensi yang dibutuhkan yaitu pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial.

Ketika orangtua/wali mencoba peran guru barulah mereka menyadari susahnya menjadi guru. Padahal baru menjadi guru untuk satu atau dua anak di rumahnya. Banyak orang tua bercerita, belajar daring berpotensi menjadi Darting (darah tinggi). Bayangkan kalau menjadi guru dari ratusan atau ribuan siswa.

Covid-19 kali telah banyak menyadarkan orangtua/wali yang selama ini menganggap tugas guru mudah. Sehingga mudah marah kepada guru walau hanya persoalan sepele.

Banyak guru jadi korban kekerasan orangtua/wali bahkan ada yang dikeroyok sampai meninggal dunia (berita online). Menurut hasil pencarian googling terdapat 220.000

hasil tentang "guru dikeroyok orang tua".

Gaji Buta Isu tak sedap dialamatkan kepada guru selama pandemi banyak bergulir di media social. Sungguh enak jadi guru khususnya guru PNS apalagi yang sudah bersertifikat profesi (maksudnya TPG). Tidak bekerja tetapi tetap dapat gaji dan tunjangan alias "gaji buta".

Persepsi orang tentu tidak bisa kita batasi apalagi dihalangi. Persepsi muncul berdasarkan bacaan yang tersurat, tersirat dan situasi lapangan. Selalu menyalahkan persepsi orangtua/wali dan pihak lain tentang kita adalah tidak baik atau selalu membenarkan persepsi orang lain tentang kita juga kurang bijaksana, kondisi ini adalah ranahnya refleksi diri.

Manakala sebagai guru melaksanakan tugas sesuai standar pembelajaran yang ditetapkan pemerintah tentang BDR, berarti kita tidak makan gaji buta. Namun apabila kita bagian dari yang tidak mau bertugas dengan seribu satu alasan maka kitalah yang dimaksud makan gaji buta.

Untuk itu, sekolah perlu memikirkan cara yang efektif agar trash terhadap guru tidak tergerus oleh persepsi negatif. Seperti kegiatan BDR sebaiknya dijalankan guru dari sekolah sehingga aktivitas pelayanan pendidikan tetap dalam kontrol kepala sekolah.

Penutup Covid-19 telah banyak memberikan pembelajaran bagi kita tentang kebiasaan baru yang mungkin saja akan menjadi perilaku sehari-hari dalam aktivitas pendidikan pada masa mendatang. Mari memaksimalkan peran masing-masing dengan lebih banyak memberikan masukan konstruktif daripada saling menyalahkan. Semoga Penulis adalah Kepala SMAN 1 Angkola Barat Tapanuli Selatan.

Apa Hebatnya Menjadi Guru Oleh Marataon Nasution & Marlian Arif Nasution Guru disebut hebat karena dapat mencerdaskan kehidupan bangsa dengan keprofesionalannnya. Di masa pandemi yang sulit ini, diharapkan pemerintah harus terus memberikan pembenahan bagi guru...

S Jasamu Guru

B3

etiap 25 November diperingati sebagai hari guru nasional (HGN)— mengingatkan tanggung jawab guru mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya di masa pandemi ini.

Guru adalah profesi yang menuntut kemampuan dan keterampilan mendidik atau mengajar anak secara formal.

Guru adalah garda terdepan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan. Pendidikan sebagai bekal manusia dalam mempersiapkan masa depanya sudah menjadi kesadaran dan perhatian bersama. Baik masyarakat maupun pemerintah Indonesia. Ini sesuai dengan konsep pembukaan UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Guru adalah sebuah profesi. Artinya, si penyandang gelar itu adalah seorang profesional. Implikasinya, tidak seorang pun yang tidak ahli dalam hal keguruan berhak menyandang gelar guru. Karena keprofesionalan itulah setiap orang yang disebut guru mesti memiliki kemampuan dan keahlian khusus (Leod, 1989). Dengan demikian, jabatan guru harus diberikan pada mereka yang memang siap dan berminat, bukan pada mereka-mereka yang membutuhkan pekerjaan karena kalah berkompetisi di bidang lain (Sudjana,1988).

Guru memiliki banyak tugas, baik yang terikat oleh dinas maupun di luar dinas dalam bentuk pengabdian. Jenis pekerjaan ini tidak dapat dilakukan oleh sembarang orang di luar bidang kependidikan walaupun kenyataannya masih dilakukan orang di luar kependidikan.

Tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar, dan melatih (Umardi, 1999 : 10). Mendidik berarti meneruskan dan mengembangkan nilai-nilai hidup, mengajar berarti meneruskan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, sedangkan melatih berarti mengembangkan keterampilan pada peserta didik. Dengan kata lain seorang guru dituntut mampu menyelaraskan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik dalam proses pembelajaran.

Era globalisasi dan pandemi saat ini kemajuan Iptek semakin pesat, berimbas pada pentingnya guru meningkatkan kinerja dan kemampuan sehingga terwujud keprofesionalan yang optimal. Selain harus melaksanakan beban kerja utama seperti yang tercantum dalam Pasal 35 ayat 1 UU RI No. 14/2005, yaitu merencanakan, melaksanakan, dan menilai pembelajaran, membimbing, dan melatih peserta didik serta melaksanakan tugas tambahan.

Saat ini guru juga dituntut kreatif menciptakan suasana belajar yang inovatif. Guru diharapkan mampu menghasilkan individu masa depan Indonesia yang memiliki dasardasar karakter yang kuat, kecakapan hidup,

dan dasar-dasar penguasaan iptek.

Kreativitas guru bukan hanya dalam penerapan Iptek, tetapi juga pengembangan metode pembelajaran yang sederhana tetapi sesuai karakter bangsa dan pengembangan materi ajar untuk memperkaya ilmu pengetahuan. Metode pembelajaran tidak harus menggunakan peralatan yang canggih, tetapi yang penting peserta didik termotivasi untuk belajar lebih baik.

Guru harus belajar terus dengan memperkaya dirinya dalam berbagai ilmu sehingga dapat mengikuti perkembangan zaman. Dengan demikian, sesuai perkembangan zaman guru profesional sangat dibutuhkan dalam berbagai jenjang pendidikan terutama di pelosok.

Ini mestinya menjadi perhatian pemerintah. Pemerintah hendaknya mengadakan pelatihan bagi guru secara optimal agar guru dapat menunaikan tugasnya di masa pandemi. Guru yang mencerdaskan bangsa sudah pasti profesional yaitu yang mampu dan terampil mendidik dan mengajar. Untuk menjadi guru profesional, harus berupaya optimal memenuhi keempat kompetensi, yaitu kompetensi profesional, pedagogik, sosial, dan kepribadian.

Empat kompetensi yang harus dimiliki seorang guru membuat guru dikatakan hebat. Guru hebat adalah guru yang benarbenar memiliki empat komptensi ini.

Melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab, tulus, dan ikhlas sepanjang hayatnya.

Kompetensi yang menjadikan guru hebat dari profesi lain dijelaskan berikut ini.

Pertama, dalam kompetensi profesional guru dituntut menguasai materi secara mendalam, struktur, konsep, dan metode keilmuan yang koheren dengan materi ajar, hubungan konsep antarmata pelajaran, dan mampu menerapkan konsep keilmuan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk mencapai hal tersebut, beberapa kiat dapat dilakukan. Berusaha merancang aktivitas sederhana sendiri berdasarkan literatur yang dibaca.

Kedua, dalam kompetensi pedagogik, guru yang ahli di bidang ilmu tertentu belum tentu ahli dalam mengajarkan kepada orang lain. Menurut Sardiman (2004 : 165), guru kompeten adalah yang mampu mengelola program belajar-mengajar. Mengelola berarti menyangkut bagaimana menguasai keterampilan dasar mengajar, seperti membuka dan menutup pelajaran, menjelaskan, menvariasi media, bertanya, memberi penguatan, dan sebagainya, juga bagaimana menerapkan strategi, teori belajar dan pembelajaran, dan melaksanakan pembelajaran kondusif.

Ketiga, dalam kompetensi kepribadian, guru dikatakan profesional jika memiliki kepribadian mantap, stabil, dewasa, arif,

dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia. Hal ini dapat terbentuk, jika dalam setiap melaksanakan tugas guru selalu mempertimbangkan segala tindakannya dari segala aspek yang melingkupinya.

Ada beberapa kiat menjadi guru profesional ditinjau dari kompetensi kepribadian: berusaha menjadi guru yang taat aturan, seperti datang mengajar tepat waktu, berpakaian rapi dan sopan. Menunjukkan rasa empati terhadap peserta didik yang sedang menghadapi masalah dan memiliki kepedulian yang tinggi untuk membantunya.

Menunjukkan kebanggaan sebagai guru dengan tampilan mengajar yang selalu segar, bersemangat, dan menyenangkan, meski sedang memiliki masalah. Menunjukkan konsistensi berperilaku sesuai aturan. Menerapkan pendekatan kasih sayang dalam mengajar (memberi tanpa meminta imbalan). Berprestasi yang dapat membanggakan peserta didik dan sekolah.

Terbuka pada kritik peserta didik, teman sejawat, dan siapapun yang bertujuan untuk memperbaiki kekurangan yang dimiliki. Menunjukkan keikhlasan dalam mengajar dan membimbing peserta didik yang ditunjukkan melalui kesabaran menjawab setiap pertanyaan, melayani mereka yang kesulitan, siap menolong kapanpun dibutuhkan.

Berusaha menunjukkan keteladanan dengan berperilaku dan bertindak terpuji, seperti sopan, ramah, murah senyum, supel, adil, jujur, objektif, empati. Sesekali memberikan selingan ”siraman rohani”, nasihat positif rasional sebagai pembentukan kepribadian siswa.

Keempat, dalam kompetensi sosial, guru adalah makhluk individu sekaligus makhluk sosial. Hal ini berarti selain harus mengembangkan profesional berkaitan pengembangan diri pribadi juga harus mengembangkan kompetensinya berkaitan kehidupan sosial karena sesungguhnya ia bagian dari masyarakat di sekitarnya.

Karena itu seorang guru profesional dituntut dapat bersosialisasi dengan baik.

Salah satu modal bersosialisasi yang baik adalah kepandaian berkomunikasi secara efektif, baik dengan peserta didik, teman sejawat, maupun orangtua/wali orangtua dan masyarakat. Selain berkomunikasi juga mengembangkan hubungan secara efektif dengan mereka.

Untuk menuju kepada profesionalisme berkaitan kompetensi sosial ini, ada beberapa kiat, yaitu : banyak bergaul dengan siapa saja tanpa memandang tingkatan usia dan status ekonomi. Dengan demikian ketika melakukan pendekatan dengan berbagai kalangan dapat beradaptasi dengan cepat. Sering mengikuti aktivitas ilmiah, seminar, baik sebagai peserta maupun penyaji, sehingga memiliki keberanian mengemukakan gagasan, ide.

Hal ini positif menunjang kemahiran berkomunikasi di depan kelas ketika mengajar. Sering berbincang dengan peserta didik di saat senggang tanpa harus formal.

Seringkali guru takut kehilangan wibawa ketika melakukannya, namun itu tidak akan terjadi ketika mengajar di kelas kita mampu

membuat penciptaan citra diri yang positif sebagai pengajar/pendidik.

Guru dapat bertindak sebagai sahabat, orangtua, pembimbing, maupun pendidik dengan penempatan diri yang sesuai. Menunjukkan keakraban melalui komunikasi bersahabat, sehingga peserta didik merasa nyaman dan tanpa ragu “Curhat” bila ada masalah. Siap membantu peserta didik kapanpun tanpa membeda-bedakan. Memperlakukan peserta didik sesuai kedudukannya, tidak meremehkan, dan selalu menghargai apapun keadaannya.

Hal ini penting, karena keberhasilan belajar peserta didik selain dipengaruhi faktor intern juga hubungan sosialnya dengan guru (1993: 54). Ketertarikan peserta didik pada pembawaan guru akan menumbuhkan motivasi belajarnya. Memiliki kemampuan empati (tanggap dan peka terhadap keadaan anak didik) yang ditumbuhkan dengan cara sering berkomunikasi dan memperhatikan mereka.

Guru disebut hebat karena dapat mencerdaskan kehidupan bangsa dengan keprofesionalannnya. Di masa pandemi yang sulit ini, diharapkan pemerintah terus memberikan pembenahan bagi guru dengan berbagai cara dan bentuk serta memberikan hak atau kesejahteraan sesuai peraturan.

Bila demikian pendidikan Indonesia dapat dibanggakan dalam mewujudkan generasi emas di masa depan. Amin, semoga!

Penulis adalah Guru SMA Negeri 1 Panyabungan & Dosen STAIN Mandailingnatal Provinsi Sumatera Utara.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Kesembuhan Covid di Sumut lampaui dunia - Sumut memang luar biasa! * PGRI sambut baik pembelajaran tatap muka - Awak pun rindu ngatar cucu ke sekolah, he...he...he * Orang miskin di Indonesia naik 28 juta orang - Naik lantas turun ke anak dan cucu l Doe Wak

Aceh

B4

WASPADA Rabu 25 November 2020

Pemko Langsa Seleksi Peserta MTQ LANGSA (Waspada): Pemerintah Kota Langsa mulai menyeleksi peserta MTQ Kota Langsa mempersiapkan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-35 tingkat Provinsi Aceh di Benar Meriah.

Kepala Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Langsa, H. Aji Usmanuddin M.A kepada Waspada, Selasa (24/11) mengatakan, kegiatan seleksi akan digelar Rabu-Kamis (23/12) yang akan dilaksanakan di Masjid Agung Darul Falah Kota Langsa. Sementara kegiatan seleksi akan dilaksanakan di sejumlah arena Musabaqah dalam wilayah Kota Langsa.

Lanjutnya, kegiatan seleksi tersebut terdiri peserta terbaik lima kecamatan dalam Pemerintah Kota Langsa dan nantinya akan diuji kembali pada training cantre (TC) tahap satu dan dua dengan peserta potensial dan penunggu. “Jika tidak ada perubahan jadwal, kita akan mengirimkan peserta untuk mengikuti MTQ Provinsi pada Juli 2021. Untuk itulah seleksi ini kita mulai, dengan harapan bisa mendapatkan pesertapeserta terbaik,” jelasnya.

Dikatakannya lagi, kegiatan seleksi itu akan dihadiri para Dewan Hakim dari Provinsi Aceh yaitu, untuk cabang Tilawah H. Hamli Yunus, S. Ag, Cab Qiraat Zamni Yunus, MA, Cab Tahfizh T. Mardhatillah, SHI, MH, Cab Tafsir Prof. Dr.

Waspada/Muhammad Riza/B

BUPATI Pidie Roni Ahmad (Abusyik) bersama unsur Muspida plus memimpin rapat koordinasi Satgas Covid-19 di Oproom Setdakab Pidie, Selasa (24/11).

RSUD TCD Kesulitan Terapkan Prokes Pemulangan Jenazah Covid SIGLI (Waspada): Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Chik Ditiro (TCD) Sigli, kesulitan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) pemulangan jenazah Covid-19.

“Berdasarkan data rumah sakit, dari 50 sampai 60 orang pasien yang meninggal dunia, hanya empat sampai lima kasus yang dapat kami terapkan Protkes saat pemulangan jenazah.

Selebihnya itu tidak mampu kami terapkan Prokes, dan ini sangat sulit memutus mata rantai penyebaran virus Corona,” lapor Kabid Pelayanan RSUD Tgk Chik Ditiro, Sigli, dr Dwi Widjaya, pada acara Rapat Koordinasi Satgas Covid-19 Kabupaten Pidie di Oproom Kantor bupati setempat, Selasa (24/ 11).

Menurut dia, RSUD Tgk Chik Ditiro, Sigli, Kabupaten Pidie sebagai salah satu rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di Aceh, selalu melakukan koordinasi dengan instansi-instansi terkait. Semisal, Dinkes Pi-

die dan TNI/Polri. Kata dia, dalam penanganan pasien Covid19, pihaknya sangat transparan, termasuk dalam menyampaikan informasi kepada publik.

Merujuk pada pengalaman, di mana pada awal-awal penanganan wabah Covid-19, pihak rumah sakit kebanggaan masyarakat Pidie, itu sempat beberapa kali terjadi insiden kontak fisik antara petugas rumah sakit dengan keluarga pasien. Insiden itu kata dia, terjadi pada saat pemulangan jenazah pasien Covid-19.

Berdasarkan pengalaman itu, pihak RSUD Tgk Chik Ditiro Sigli intens melakukan koordinasi dan berkomunisi dengan instansi kepolisian dan TNI. Langkah ini dilakukan dalam upaya mengantisipasi kemungkinan terulang kembali pertikaian antara petugas dengan keluarga pasien.

Ancaman Serius Bupati Pidie Roni Ahmad, SE dalam kesempatan itu mengatakan masa pandemi Covid19 telah berdampak luas terhadap semua sendi kehidupan masyarakat dan penyelenggaraan pemerintahan. Pandemi

ini kata dia, memberikan ancaman serius terhadap keselamatan rakyat, perekonomian, kesejahteraan rakyat dan lain sebagainya.

Pemerintah Kabupaten Pidie lanjut Roni Ahmad, terus melakukan penanganan Covid19 dengan berbagai upaya dalam rangka memutuskan penyebaran, penularan, dan dampak yang ditimbulkannya.

Penanganan dan upaya yang dilakukan terbagi pada dua fase sebagai berikut: penanganan Covid-19 yang telah dilakukan, pada masa periode Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, yang dimulai sejak Maret 2020 hingga 27 September 2020. Upaya kebijakan yang telah dilakukan adalah Pencegahan, Penanganan dan Pemulihan.

Selanjutnya upaya penanganan Covid-19 yang sedang dilakukan, dengan struktur organisasi yang baru berupa, berupa SatuanTugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) sesuai dengan surat edaran Mendagri Nomor 440/5184/SJ Tentang Pembentukan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Daerah.

Dengan terbentuknya Sat-

gas Covid-19 di Kabupaten Pidie sejak 28 September 2020 itu, maka struktur yang lama yaitu organisasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pidie, tidak berlaku lagi. Untuk pelaksanaan program kegiatan pada Satgas Covid-19, tentunya harus sesuai dengan arahan bapak Presiden Republik Indonesia.Yaitu, keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.

Mencermati arahan itu, kata Roni Ahmad beberapa hal perlu diperhatikan untuk menjadi prioritas ke depan adalah membentuk Satgas Covid-19 di Kecamatan maupun di gampong-gampong. Selain itu sebut dia, percepatan adaptasi kenormalan baru dan efektifitas penegakan Peraturan Bupati (Perbup) Pidie, berupa penegakan disiplin protokol kesehatan, termasuk penyusunan aturan tambahan sesuai kebutuhan.

Kemudian efektifitas fungsi Satgas Covid-19, dengan pem-

bagian tupoksi secara jelas. Lalu menyiapkan sarana dan kebijakan pendukung agar sekolah, fasilitas kesehatan, dan unit layanan publik lainnya dapat beroperasi secara normal dengan penerapan protokol Kesehatan secara ketat.

Sosialisasi dan edukasi masyarakat melalui unit-unit Pendidikan, fasilitas kesehatan, masjid, balai pengajian, dan sebagainya. Menginstruksikan kepada semua Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) terkait agar tetap menempatkan pencegahan Covid-19 sebagai salah satu prioritas pelaksanaan anggaran di 2021.

Melakukan identifikasi dan pemetaan pemangku kepentingan dan mitra untuk percepatan upaya pencegahan dan penanganan COVID-19. Mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam upaya pemutusan mata rantai penularan dan pencegahan Covid-19 serta adaptasi perilaku baru. (b06/I)

Satpol PP Banda Aceh Tertibkan PKL BANDA ACEH (Waspada): Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banda Aceh melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di Simpang Surabaya, Banda Aceh, Senin (23/11).

Dalam penertiban itu, Satpol PP yang terdiri empat regu ini membongkar dan mengangkat steling serta tiang kanopi yang tidak sesuai dengan IMB di sekitaran lokasi.

Plt Satpol PP danWH Kota Banda Aceh HeruTriwijanarko, S. STP, M. Si mengatakan, tujuan penertiban ini untuk menertibkan pedagang yang membandel dan membuat Kota Banda Aceh lebih tertata rapi.

“Iniuntukpagisaja,kalaumalammerekamasihbisajualan.Pedagang membandelyangmemasangkanopisecarapermanensudahkitaperingati dan akan disurati kembali oleh penyidik,” tambahnya.

“Rencana penertiban ini akan dilakukan di beberapa titik yang tergolong rawan terjadinya pelanggaran peraturan PKL di wilayah hukum Kota Banda Aceh, namun penertiban ini akan dilakukan secara bertahap sehingga nantinya seluruh PKL di Kota Banda Aceh akan tertib,” jelas.(b02/B)

Fauzi Saleh, Lc, MA dan Cab Syarhil Quran H. Akhyar, M. Ag. Para Dewan Hakim inilah yang nantinya akan memberi penilaian kepada para peserta guna netralitas penunjukan peserta terbaik.

Akan hadir juga Perangkat Daerah (OPD), Kementerian Agama (Kemenag) Kota Langsa, para Camat serta para tamu undangan lainnya.

Kepala Bidang Dakwah dan Peribadatan Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Langsa, Fauzaruddin, SPd.I mengatakan, seleksi MTQ itu diikuti tingkat anak-anak, remaja dan dewasa dengan cabang Musabaqah yakni, Tilawatil Quran, Qiraat Alquran, Tahfidz Quran, Tafsir Quran,Tartil Qur’an, Syarhil Quran, Fahmil Alquran, KTIQ karya tulis Ilmiah Quran dan Khattil Quran.

Selain itu, kata dia, usai kegiatan seleksi para peserta terpilih akan digelar pelatihan lebih dalam untuk para calon kafilah di tahun 2021 nantinya.

Dikatakannya lagi, pendaftaran seleksi MTQ Kota Langsa dibuka sejak Senin-Rabu 23-26 November 2020. “Namun hingga saat ini baru kecamatan Langsa Kota yang sudah mendaftarkan peserta kepada Panitia Penyelengara Seleksi,” imbuh Fauzaruddin. (b24/B)

1.377 Lulusan UIN Ar-Raniry Wisuda Secara Daring dan Luring BANDA ACEH (Waspada): Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh mewisuda sebanyak 1.377 orang lulusan pada Semester Genap Tahun Akademik 2019/2020 secara daring dan luring bertempat di gedung Auditorium Prof Ali Hasjmy Kopelma Darussalam Banda Aceh, Senin (23/11).

Prosesi wisuda itu berlangsung selama tiga hari, 23-24 November 2020. Untuk pelaksanaan wisuda secara daring dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting dan live streaming di kanal Youtube Kampus UIN Ar-Raniry.

Sementara untuk prosesi wisuda secara luring dilakukan dengan mengikuti ketentuan dan standar protokol kesehatan secara ketat yang dianjurkan pemerintah dengan tidak mengikutsertakan pendamping atau keluarga, para wisudawan wajib memakai masker dan pelindung wajah, mencuci tangan sebelum memasuki lokasi dan juga semua dicek suhu tubuhnya.

Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Dr.WarulWalidin AK, MA di sela-sela proses wisuda mengatakan, bahwa pelaksanaan wisuda kali ini berbeda dengan wisuda sebelumnya karena kondisi pandemi Covid-19 yang belum berakhir.

Namun kata Warul, walaupun berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, prosesi wisuda berjalan dengan lancar dan penuh khidmat meski para orang tua masing-masing wisudawan tidak bisa mendampingi bagi yang memilih system luring (offline).

“Tempat duduk para wisudawan juga diberi jarak satu meter, selain itu untuk tahun ini yang hadir hanya para mahasiswa yang diwisuda tanpa didampingi orang tua maupun keluarga,” katanya, kemarin.

Dalam amanatnya, Warul Walidin juga mengingatkan para lulusan UIN Ar-Raniry Banda Aceh untuk terus mengembangkan kemampuan yang dimiliki karena diera revolusi industri 4.0 sering kali membuat lembaga pendidikan akan berubah haluan.

“Dengan menjadi alumni bukan berarti masa belajar telah usai, masih banyak hal yang perlu dipelajari, tentunya harus menjadi strong leadership di masyarakat dan mampu menguasai bahasa asing,” pesan Warul.

Sebelumnya, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry, Drs. H Gunawan Adnan, MA, Ph.D dalam laporannya menyebutkan pada rapat senat terbuka wisuda doktor, magister, sarjana Semester Genap Tahun Akademik 2019/2020 berhasil meluluskan 1.722 lulusan yang terdiri 13 orang program

doktor, 84 orang Magister Agama Islam dan 1625 orang program sarjana, namun yang mendaftar baik secara daring mamupun luring sebanyak 1.377 orang.

Untuk program sarjana strata satu (S1) jumlah wisudawan dari masing-masing fakultas terdiri dari 240 orang lulusan Fakultas Syari’ah dan Hukum, 650 orang lulusan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, 133 orang lulusan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat.

Lalu, 131 orang lulusan Fakultas Dakwah dan Komunikasi,77 orang lulusan Fakultas Adab dan Humaniora, 230 orang lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 68 orang Fakultas Sains dan Teknologi, 68 orang Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan, dan sebanyak 28 orang lulusan Fakultas Psikologi.

Pada prosesi wisuda kali ini kata Gunawan, dilakukan dengan dua model, yaitu secara Daring (online) dan secara luring (offline). Adapun peserta yang mendaftar secara Daring (online) berjumlah 474 orang, sementara yang mendaftar secara Luring (offline) adalah berjumlah 903 orang, sisanya mereka belum mendaftar pada wisuda kali ini.

Selain itu, menurut Gunawan bahwa dengan bertambahnya 13 orang program doktor, 84 orang Magister Agama Islam dan 1623 orang lulusan program sarjana strata satu (S1) maka jumlah alumni UIN Ar-Raniry sampai saat ini sebanyak 43.581 orang. Untuk lulusan yang meraih predikat Istimewa sebanyak 785 orang.

“Prosesi wisuda pada hari pertama telah berjalan lancar dan khidmat, bagi yang memilih secara offline, rektor menyerahkan ijazah langsung kepada wisudawan dan setelah prosesi penyerahan tersebut peserta langsung meninggalkan ruangan, sementara yang memilih online rektor hanya memperlihatkan ijazah masingmasing mereka yang dipanggil namanya, serta berkesempatan berinteraksi langsung bagi peserta zoom meeting yang terpilih oleh operator,” ujarnya.

Warek I menambahkan, prosesi wisuda digelar tiga hari, pada hari pertama pascasarjana, Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Hari kedua, untuk Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, sementara pada hari ketiga, untuk Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan, serta Fakultas Psikologi. (b04/B)

Kodim Aceh Tamiang Asah Naluri Tempur Personel

Waspada/Ist

WABUP Pidie, Fadhlullah TM Daud ST (tengah) bersama Kabid PAUD dan PNF Disdik Pidie, Yusmadi Kasem, Mpd melakukan foto bersama anak-anak PAUD pada acara kreativitas Anak Usia Dini digelar di Aula Diklat Kabupaten Pidie, Senin (23/11).

Ratusan Anak PAUD Ramaikan Pekan Kreativitas Anak SIGLI (Waspada): Pemerintah Kabupaten Pide melalui Dinas Pendidikan, bidang PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) berupaya untuk terus meningkatkan dan menumbuh kebangkan kreativitas anak agar berani tampil di atas panggung.

Kepala Bidang (Kabid) PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie, Senin (23/11), Yusmadi Kasem, MPd, mengatakan kegiatan kreativitas PAUD, ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun.

Dia menyebutkan, pada tahun ini kegiatan Kreatif Anak PAUD, ini dibuka Wakil bupati Pidie Fadhlullah TM Daud, ST di gedung Diklat Kabupaten Pidie. Senin (23/11) pagi. Sekira 300-an anak PAUD se 23 kecamatan masing-masing mengirim anak PAUD untuk mengikuti

berbagai perlombaan. “Peserta semua siswa TK, kelompok belajar (Kober) dalam Kabupaten Pidie,” katanya.

Kegiatan ini tidak dipusatkan pada satu titik, melainkan di beberapa kecamatan. Diantaranya, di Kantor Camat Padang Tiji, Kantor Diklat, Kabupaten Pidie. Lalu di kantor Camat Simpang Tiga, Kantor Camat Peukan Baro, Kantor Camat Mutiara Timur, Glumpang Tiga, Sakti dan Mespemda Kecamatan Tangse.

Sebut Yusmandi, beberapa kegiatan yang diperlombakan antara lain hafalan surat pendek, dai cilik, nasyid, peragaan busana muslim, menggambar dan mewarnai. Selanjutnya, perlombaan lagu dan gerak dan senam anak Indonesia. Kegiatan ini dilangsungkan sejak 23

November hingga 28 November 2020. “Tujuan kita gelar kegiatan ini untuk membangkitkan dan mengembangkan bakat, minat serta keatifitas siswa anak-anak PAUD di Pidie,” jelasnya.

Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud, ST mengatakan mengatakan, usia dini adalah usia 0 -6 tahun merupakan usia emas. Pada usia ini, sebut dia, perlu mendapat perhatian dan dukungan orang tua. LanjutWabup Pidie, anak adalah anugerah Allah dan titipannya sebagai harta paling berharga yang harus dijaga dirawat, dan dididik agar menjadi anak penyejuk mata.

“Kita ingin anak tumbuh menjadi anak yang saleh, ceria, bertakwa,aktifdankreatif,dimasa mendatang. Even ini diharapkan sebagaiupayamencapaiharapan itu semua,” katanya.(b06/B)

KUALASIMPANG (Waspada): Kodim 0117/ Aceh Tamiang menggelar kegiatan minggu militer untuk mengasah naluri tempur personel dan teknik patroli keamanan (Patkam) yang dilaksanakan di lapangan Makodim setempat.

Dandim0117/AcehTamiang,LetkolCpnYusufAdiPuruhita,melalui Kapten Inf Matno E.S, Pasi Ops Kodim 0117/AcehTamiang Selasa (24/ 11) mengatakan, latihan itu diikuti oleh anggota jajaran Kodim Aceh Tamiang dengan tujuan untuk meningkatkan kemam-puan prajurit dan memelihara naluri tempur prajurit yang berada di lapangan.

“Ini penting untuk menunjang tugas-tugas yang berkembang di masing-masing wilayah, apalagi mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya seraya mengatakan, latihan taktik dan teknik bertempur ini, bukan hanya dilaksanakan pada saat minggu militer saja, termasuk juga latihan-latihan lainnya yang menunjang kemampuan prajurit.

Diharapkan dengan diadakannya kegiatan latihan taktik dan teknik bertempur dalam rangka minggu militer ini dapat memelihara kemampuan tempur setiap prajurit, baik perorangan maupun tingkat satuan. “Sekaligus untuk membentuk prajurit yang profesional serta disiplin dalam mengemban tugas sebagai prajurit,” harap Kapten Inf Matno.

Sementara itu, BaOps Kodim 0117/AcehTamiang, Sertu Miswanto menyampaikan kepada seluruh anggota Kodim 0117/AcehTamiang yangmengikutikegiatanminggumiliteragarbersama-samamengingat kembali pelajaran yang pernah di terima tentang pengetahuan aplikasi teknik patroli keamanan. (b15/C)

Waspada/Ist

PERSONEL Kodim 0117 /Aceh Tamiang sedang mengikuti latihan teknik tempur dan patroli keamanan.

Waspada/Munawardi Ismail/B

REKTOR UIN Ar-Raniry, Prof. Dr. Warul Walidin AK, MA menunjukkan ijazah kepada peserta wisuda via daring yang memakai aplikasi zoom, Senin (23/11).

Wali Kota Subulussalam Motivasi Mahasiswa SUBULUSSALAM (Waspada): Meski dalam suasana Covid-19, semua pihak, tak kecuali mahasiswa diminta tetap semangat belajar dan tidak bersedih. Di sisi lain, pemerintah berkewajiban memperhatikan para generasi, termasuk mahasiswa sebagai estafet generasi ke depan.

Motivasi Wali Kota Subululussalam, Affan Alfian Bintang itu disampaikan pada acara penyaliluran dana beasiswa Pemko Subulussalam TA 2020 kepada 764 mahasiswa Subulussalam yang sedang studi di 70-an Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta se-Indonesia di aula Pendopo Wali Kota Subulussalam, Selasa (24/ 11).

Dikatakan, efek Covid-19 memangkas secara kolektif dana daerah. Semula, dana beasiswa juga nyaris terhapus dipastikan tidak boleh terganggu karena sudah menjadi komitmen Pemko Subulussalam. “Dasarnya, agar anakanak kami mahasiswa terbantu untuk meringankan biaya kuliah,” tandasnya.

Ditegaskan, satu katagori beasiswa tambahan 2020 menjadi lima kategori dari empat ketegori 2019 ‘beasiswa kejar S.1 di STIT Hafas 60 guru pengabdian dayah’ dilatarbelakangi satu

tekad untuk menjadikan Subulussalam sebagai Kota Santri.

Bintang pun mengapresiasi Ketua MPD Kota Subululussalam, Jaminuddin dan jajaran karena acara penyaluran beasiswa didesign cukup baik yang dipadu dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diselingi penampilan puisi yang sangat menyentuh hati sebagai motivasi kepada mahasiswa untuk berlomba meningkatkan SDM. Bintang pun berharap 2021, program beasiswa terus dilanjutkan, tentunya dengan tetap menjalin kerjasama dengan MPD Kota Subulussalam yang selama ini dinilai sangat serius melaksanakan rangkaian program beasiswa, sejak seleksi yang sangat terbuka dan tanpa indikasi permainan.

Kepada jajaran MPD Subulussalam, Bintang berpesan agar merancang kurikulum muatan lokal ‘Tilawatil Quran’ SD dan SMP 2021atau 2022 menuju ‘Subulussalam Kota Santri’. Terkait hal ini, MPD diminta menjalin komunikasi dengan Kemenag, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah setempat. (b17/A)

Aceh

WASPADA Rabu

25 November 2020

B5 Medco Diminta Umumkan Hasil Uji Baku Mutu Air IDI (Waspada): Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) didesak untuk segera menyurati PT Medco EP Malaka, guna mengumumkan hasil uji laboratorium dari baku mutu air yang diduga limbah mengalir ke sungai dalam sejumlah desa di Kecamatan Julok, Aceh Timur.

“Kita berharap Medco EP Malaka segera mengumumkan hasil laboratorium dari uji sampel baku mutu air yang sebelumnya diduga limbah dari perusahaan itu mengalir ke pemukiman penduduk, sehingga terjadi pencemaran,” kata Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Safaruddin SH kepada Waspada, Selasa (24/11).

Dikatakannya, jika dalam mengumumkan hasil uji laboratorium tersebut harus mendapat izin BPMA sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Aceh, maka diminta BPMA perlu segera menyurati perusahaan migas yang beroperasi di Blok A itu.

“Publik sudah bertanya-tanya dan menunggu hasil uji uji sampel air yang sempat mencemaskan masyarakat di Aceh Timur. Jadi, kita harap tak perlu menunggu lama untuk mengumumkan hasil dari tim dari Institut Pertanian Bogor (IPB), sebab kabarnya IPB telah menyerahkan hasil uji baku mutu air itu ke Medco,”

sebut Safaruddin.

Pengumuman hasil uji laboratorium tersebut nantinya dapat disampaikan secara terbuka ke publik, terutama masyarakat yang selama ini resah dengan air sungai yang sempat berubah warna di Desa Teupin Raya, Kec. Julok, dan beberapa lainnya. “Harus diumumkan secara detail, baik melalui sosialisasi langsung maupun melalui media massa,” timpa Safaruddin.

Tutup Sungai Ketua LSM Komunitas Aneuk Nanggroe Aceh (KANA) Muzakir, terpisah, meminta PT Medco EP Malaka segera menutup total saluran pembuangan air limbah ke sungai, karena air sungai yang selama ini dimanfaatkan masyarakat untuk MCK diduga tercemar. “Ribuan KK dalam beberapa desa memanfaatkan air sungai. Tapi pasca berubah warna, kini masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih,” katanya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, air sepanjang aliran sungai tiba-tiba berubah warna menjadi biru di Desa Teupin Raya, Blang Jambe, Kec. Julok, dan beberapa desa lainnya. Medco telah menurunkan Tim IPB ke lokasi untuk mengambil sampel. Bahkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) setempat juga telah melakukan observasi. (b11/C)

Mahasiswa Diminta Tidak Gegabah Waspada/Zainal Abidin/B

WABUP Aceh Aceh Fauzi Yusuf sedang mendengarkan penjelasan warga nelayan Kecamatan Samudera yang mengaku ekonomi mereka semakin terpuruk, Selasa (24/11).

Kehidupan Nelayan Kian Terpuruk Hadapi Pukat Trawl Dan Potongan Bansos Covid-19 LHOKSEUMAWE (Waspada): Kehidupan nelayan tradisional di Aceh Utara kian terpuruk masa pandemi Covid-19 ini.

Buktinya, sejumlah nelayan tradisional Kecamatan Samudera, Aceh Utara mendatangi kantor bupati setempat, Selasa (24/11). Mereka mengeluhkan pukat trawl dan pemotongan bantuan sosial akibat Covid-19 dari pemerintah daerah.

Kedatangan para nelayan diterima Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara Fauzi Yusuf yang didampingi dinas terkait. Kepada Wabup, mereka mengaku penghasilan nelayan tradisional semakin menurut akibat beroperasi pukat trawl. Nelayan juga menyebutkan, bantuan jatah hidup (jadup) dari Pemkab Aceh Utara dipotong sejak pandemi Covid-19.

Samsul Bahri, 35, kepada Wabup menjelaskan, sejumlah nelayan tradisional Kecamatan Samudera merupakan penyandang disabilitas. Sebelumnya,

setiap tahun mereka menerima bantuan jadup dari Pemkan Aceh Utara Rp3.313.000 per jiwa. “Karena keadaan Covid-19, dipotong 50 persen,” jelasnya.

Sehingga kondisi mereka kian memprihatinkan.

Dia menambahkan, akibat beroperasi pukat trawl di perairan Kecamatan Samudera menambah beban mereka. Pukat harimau tersebut telah menguras hasil laut. Berbagai jenis benih ikan telah punah.

Selain itu, pukat trawl juga merusak rumpon laut milik nelayan tradisional. Rumpot

Badan Meteorologi Disperindagkop Diharap Terus Tera Ulang Alat UPPT LANGSA (Waspada): Wakil Wali Kota Langsa, Dr. H. Marzuki Hamid MM, mengharapkan badan meteorologi Disperindagkop untuk terus melakukan tera ulang, alat ukur, takar, timbang dan perlengkapan (UTTP) di pusat pasar dan pedagang di kota Langsa.

“Kami Pemerintah Kota Langsa meminta badan metrologi Disperindagkop agar terus melakukan pengecekan, mem-

verifikasi atau tera ulang seluruh timbangan para pedagang di kota Langsa terutama pasar induk,” sebutnya saat tera ulang yang dilaksanakan Disperindagkop Kota Langsa di Polmas, Kec. Langsa Kota, Selasa (24/11).

Menurutnya, timbang sangat penting untuk ditera ulang untuk melihat akurasinya dan akuntabilitas pada alat ukur tersebut. “Kepada para pedagang diharapkan partisipasi dan pro-

Waspada/dede/B

WAKIL Wali Kota Langsa, Dr. H. Marzuki Hamid MM saat meninjau tera ulang yang dilaksanakan Disperindagkop Kota Langsa di Polmas, Kec. Langsa kota, Selasa (24/11).

aktif dengan membawa timbangan sehingga barang dagangannya itu ketika transaksi jual beli dalam keadaan yang benar, tidak ada yang dirugikan sehingga mendapat rezeki yang halal,” terang Marzuki Hamid.

Sementara Plt. Kepala Disperindagkop, Syamsul Bahri SE menambahkan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diwajibkan bagi para pedagang untuk tera ulang Alat Ukur, Takar, Timbang dan Perlengkapan (UTTP) supaya para konsumen tidak dirugikan.

Apalagi, kata dia, konsep Disperindagkop Langsa memiliki wacana agar daerah tersebut menjadi kota jasa yang bersyariat. “Kami sudah memiliki agenda setiap awal bulan turun ke kecamatan meminta para geuchik menginfokan kepada warga yang memiliki timbangan untuk dilakukan tera dan Disperindagkop siap memasilitasi.

Kita daerah Syariat Islam jadi tera ulang harus mencerminkan nilai-nilai Islam dalam jual beli, artinya kita sangat menginginkan kota Langsa sebagai kota jasa yang mandiri dan bersyariat,” tandas Syamsul Bahri. (b13/B)

tempat bersarang ikan, dirusak pukat trawl sehingga merugikan nelayan setempat. “Kami mengharapkan pemerintah daerah, segera menyelesaikan masalah ini,” jelasnya.

Selain itu, nelayan juga mengaku kondisi ekonomi warga pesisir selama pandemi Covid19 kian terpuruk. Sehingga mereka juga membutuhkan bantuan alat tangkap dari pemerintah daerah. “Karena keadaan seperti ini (pandemi Covid-19red), untuk biaya rumah tangga juga sulit, pak,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati

Aceh Aceh Fauzi Yusuf menjelaskan, untuk menyelesaikan masalah trawl harus melalui lintas Muspida Plus. “Di Aceh Utara ada lintas Muspida Plus. Ada Kapolres, ada Pak Dandim, ada Lanal,”jelasnya.Untukmenyelesaikanmasalahtersebutharusmenjalankan koordinasi Muspida Plus.

Namun FauziYusuf menyebutkan, pada dasarnya pukat hariaum (trawl) tidak diizinkan beroperasi di laut. Sehingga dia meminta waktu kepada para nelayan, untuk segera menyelsaikan permasalahan tersebut bersama-sama.(b08/I)

PT Kuatkan Putusan PN Terkait Kasus Sabu

beroperasi, sosok anggota DPRK menyoroti.

Dikonfirmasi, melalui pesan WA-nya pekan lalu, Bahagia Maha politisi PAN setempat menulis, jika dasar pantauan dirinya, pos di sana tidak efektif untuk pencegahan penularan Covid-

19 yang ditakuti masyarakat.

“Menurut kami, lebih baik pos tutup, percuma saja, yang ada buang-buang uang,” tulis Bahagia menambahkan, di daerah lain tidak ada lagi pos seperti itu.

Solusi atas penutupan pos

Waspada/Khairul Boangmanalu/B

POS Covid-19 Kota Subulussalam, posisinya berseberangan dengan masjid setempat.

dan idealismenya. Mahasiswa bukan pejuang berdasarkan pesanan politik, dan bukan pejuang hasrat politik orang lain. Mereka pejuang kebenaran dan kebaikan. Mahasiwa berjuang untuk Indonesia, Pancasila dan keutuhan bangsa,” ujarnya.

Lanjutnya, saat ini, di kampus baru ada dua model organisasi, yaitu, eksekutif dan legislatif.

Ke depan, ia menyarankan agar mahasiswa bentuk lembaga yudikatif supaya sistem“trias politika” bisa utuh dipelajari, tidak parsial.

Di kampus IAIN Langsa sendiri katanya, ada Fakultas Syariah (hukum). Mahasiswa bisa belajar teknik persidangan dan peradilan. Dari aspek kegunaannya, lembaga yudikatif mahasiswa perlu dibentuk oleh BEM dan SEMA institut. “Karena, banyak persoalan bisa diselesaikan lembaga yudikatif mahasiswa, seperti, sengketa pemilihan raya mahasiswa, konflik regulasi antarorganisasi, dan ketimpangan penyelenggaraan organisasi,” paparnya.

Selanjutnya, kata Doktor Emi, setiap putusan lembaga yudikatif mahasiswa punya sanksi, tentu bukan sanksi pidana. Sanksi itu sifatnya administratiif dan moral.

Keanggotaan lembaga yudikatif mahasiswa adalah mahasiswa fakultas syariah, tetapi setelah diseleksi oleh panitia penjaringan yang dibentuk oleh BEM dan SEMA institut. “Lembaga yudikatif hanya ada di institut, tidak ada di fakultas. Akan tetapi menyelesaikan semua persoalan hukum organisasi mahasiswa, baik pada institut maupun fakultas,” tandasnya.(b13/B)

PIDIE JAYA (Waspada): Pengadilan Tinggi (PT) Banda Aceh menguatkan putusan Pengadilan Negeri (PN) Pidie Jaya terhadap putusan tiga terdakwa kasus 24 Kg sabu-sabu.

Putusansebelumnya,PengadilanNegeriPidieJayamemvonisketiga terdakwa kasus sabu-sabu seberat 24 kilogram dengan hukuman 20 tahun kurungan, lebih ringan dari tuntutan JPU Kejari Pidie Jaya yaitu hukuman mati, sehingga pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Pidie Jaya melakukan banding ke Pengadilan Tinggi Banda Aceh.

Setelah mempelajari hasil putusan Pengadilan Tinggi Banda Aceh, KejariPidieJayamemutuskanuntukmelakukanupayahukumlanjutan yaitu Kasasi karena PT menguatkan putusan PN. “Putusan banding pada kasus 24 kilogram sabu-sabu kami melakukan kasasi, dan sudah melakukan pengajuan melalui Ketua PN Pidie Jaya,” kata Kasi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Pidie Jaya, Aulia, Selasa (24/11).

Tiga terdakwa, A, MY (Pidie Jaya), dan R (Aceh utara) dituntut mati oleh JPU terkait kasus sabu-sabu seberat 24 Kg yang ditangkap oleh BNN RI 2019 lalu.(b23/B)

648 PNS Aceh Timur Disumpah Secara Virtual IDI (Waspada): 648 PNS di lingkungan Pemkab Aceh Timur Formasi Tahun 2019-2020 disumpah secara Virtual.

Prosesi pengambilan Sumpah-Janji dipimpin Asisten Admnistrasi Umum Setdakab, Teuku Reza Riski, SH, M.Si di Aula Kantor BKPSDM setempat, Senin (23/11).

ASN yang dihadirkan sebanyak sembilan orang dari perwakilan 648 ASN yang diambil sumpah-janji. Sementara selebihnya mengikuti secara virtual menggunakan aplikasi zoom di kantor masing-masing.

“ASN Formasi PTT Tahun 2019 sebanyak 438. Sementara Formasi Umum Tahun 2020 sebanyak 191. Kemudian Formasi PTT tahun 2020 sebanyak 19 PNS. Semuanya diambil sumpah dan janji,” kata Plt. Kepala BKPSDM Teuku Didi Farisha.

“Kami berpesan agar ASN melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai dengan tanggungjawabnya sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat,” demikian Teuku Didi Farisha. (b11/B)

Ketika Pos Covid-19 Perbatasan Subulussalam Disorot SEKIRA sepuluh bulan beroperasi Pos Covid-19 Perbatasan Subulussalam di Jembatan Timbang Unit Pelaksanaan Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB), Prov. Aceh di Desa Jontor, Kec. Penanggalan, Subulussalam

LANGSA (Waspada): Dalam menyikapi fenomena dan isu yang berkembang, baik di media sosial maupun media massa, mahasiswa diminta untuk tidak boleh gegabah, latah, dan ikut-ikutan. Perlu analisis mendalam dan telaah komprehensif sebelum bersikap sesuai karakter mahasiswa.

Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Fakutas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Langsa, Dr Amiruddin Yahya Azzawy MA, Senin (23/11) saat menjadi narasumber dalam Maktab Juridiksi yang dilaksanakan Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Langsa di Fish Coffee.

“Mahasiswa mesti skeptis terhadap semua informasi yang muncul, dengan begitu mahasiswa lebih ilmiah dan objektif. Setiap bertindak harus mengerti apa persoalannya,” sebut Amiruddin Yahya Azzawiy.

Ia mengatakan, mahasiswa dikenal sebagai entitas akademis, mereka representasi dari idealisme, netralitas, objektivitas, dan intelektualitas. Semua perilaku, sikap dan cara berpikir mahasiswa mesti akademis.

“Mahasiswa harus mengerti karakternya sendiri. Mereka insan akademis, cara berpikirnya konseptual, visioner dan akademis. Mahasiswa bukan ‘pion’, tetapi ‘creator of change’. Mereka insan brilian dan ilmiah,” katanya.

Kemudian, kata pria yang akrab disapa Doktor Emi, mahasiswa tidak diperintah oleh siapa pun. “Mereka hanya diperintah oleh ilmu

itu, disarankan perketat melaui imbauan kepada masyarakat wajib pakai masker, razia di jalan, kota dan persimpangan, minimal tiga kali dalam sepekan.

Permintaan kepada Gubernur Aceh dan Wali Kota Subulussalam terkait alasan penutupan Pos Covid-19, karena tak terlalu berpengaruh cegah penularan virus corona dan marka penutup jalan dibuka. “Yang ada, membebani APBK,” tulis Bahagia lagi yang menilai, Pos Covid-19 itu tidak efektif jika masyarakat abai dengan aturan protokol kesehatan.

Menurut dia, lebih baik gugus tugas perketat razia, wajib pakai masker dan warga diimbau menyadari bahwa virus corona berbahaya dan bisa mematikan.

Catatan Waspada, pasca mewabah Corona Virus Desease (Covid)-19, Maret 2020, situasi daerah ini punya fenomena tersendiri. Bahkan sebulan lebih pra Ramadhan lalu, banyak larangan yang harus dipatuhi. ‘Jaga jarak, hindari bersalaman atau kumpul-kumpul, sering cuci tangan dan buka karpet, ambal masjid dan mushalla. Fakta, fenomena Covid-19 merubah kebiasaan itu.

Kembali persoalan Pos Co-

vid-19 yang posisinya berseberangan dengan masjid di sana, pasca operasi perubahan pun banyak terjadi. Pengawasan super ketat pengendara lintas, baik ke luar terlebih masuk kota ini.

Semua harus melapor, ukur suhu tubuh hingga periksa identitas pengendara dan penumpang.

Warga hendak masuk masjid nyaris harus melalui jalan sulit karena berjejer marka jalan dipasang di sisi kiri, kanan masjid.

Bahkan sekira sebulan terakhir, kebisingan musik terdengar jelas dari Pos Covid-19 itu. “Mengganggu, pasti. Tapi kita gak bisa bicara atau protes,” celutuk warga sekitar akui pernah protes bising musik itu langsung ke petugas setempat, namun tak diindahkan.

Agaknya, sorotan anggota DPRK, Bahagia Maha disusul gangguan musik dirasakan warga sekitar menjadi pertimbangan pemerintah, layak lanjut operasi atau tutup Pos Covid19 itu. Apalagi, sejumlah pejabat daerah ini, termasuk Wakil Wali Kota, Salmaza pun dikabarkan sudah terkena serangan Covid19 padahal pengawasan cukup ketat, meski belakangan Salmaza sudah divonis sembuh.

Khairul Boangmanalu/F

Waspada/dede/B

WAKIL Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Fakutas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Langsa, Dr Amiruddin Yahya Azzawy MA, Senin (23/11) saat menjadi narasumber Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Langsa di Fish Coffee.

PGRI Banda Aceh Gelar Aneka Lomba BANDA ACEH (Waspada): Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Banda Aceh menggelar aneka lomba dalam rangka menye-marakkan dan memperingati HUT PGRI ke-75 dan Hari Guru Nasional tahun 2020.

Kegiatan yang dipusatkan di sekretariat sementra PGRI Kota Banda Aceh di SMA Negeri 15 Adidarma Banda, Gampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, itu dimulai sejak 19-30 November 2020 dan diikuti oleh para guru se-Kota Banda Aceh.

Ketua Panitia Pelaksana, Sabriadi, S.Pd, Selasa (24/11), mengatakan HUT PGRI tahun ini bertemakan “Kreativitas dan Dedikasi Guru Menuju Indonesia Maju”. Adapun aneka lomba yang diadakan diantaranya turnamen badminton, lomba vokal grup dan lomba karya inovatif guru dalam bentuk best practice.

“Untuk lomba best practice karya inovatof guru yang dilaksanakan diikuti oleh 12 peserta.

Sedangkan untuk penilaian dan presentasinya menghadirkan dewan juri, yaitu Dr. Juanda, SE MM, Muhammad Nurdin, S.Ag M.Pd dan Rahmaniah, S.Pd,” kata Sabriadi.

Kata dia, lomba vokal grup diikuti oleh 18 perwakilan sekolah. Adapun dewan jurinya Wanda dari instruktur Seni, Kembang Ayu dari

Unsyiah dan Nurlaili dari MGMP Pendidikan Seni.

“Di samping kegiatan lomba, PGRI Kota Banda Aceh juga melakukan kegiatan penghijauan di wilayah Kecamatan Kuta Alam dan Syiah Kuala.

Kemudian kegiatan binaan kampung literasi di wilayah Kuta Alam dan juga seminar nasional,” jelas Sabriadi.

Terkait dengan kondisi pandemi yang masih melanda, PGRI Kota Banda Aceh telah menginstruksikan kepada seluruh kepala sekolah mulai dari PAUD, Tk, SD, SMP,SMA, SMK serta madrasah untuk melakukan gotong royong dilingkungan sekolah masing-masing serta memperhatikan protokol kesehatan.

Sementara Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Banda Aceh, Zulfikar, SE menyambut baik pelaksanaan aneka kegiatan tersebut dan berharap dapat berlangsung rutin setiap tahunnya.

“Selain itu juga untuk memotivasi para guru dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kompetensinya sebagai usaha membawa perubahan dalam dunia pendidikan menuju Aceh Carong.

Kegiatan ini patut diapresiasi dan terima kasih kepada semua pihak atas terlaksananya aneka lomba tersebut,” demikian Zulfikar.(b02/C)

Waspada/T. Mansursyah/B

KETUA PGRI Kota Banda Aceh, Zulfikar, SE memberikan sambutan pada lomba karya inovatif guru dalam bentuk best practice Aceh di aula SMA Negeri 15 Adidarma Banda Aceh, Selasa (24/11).

Sumatera Utara

B6

WASPADA Rabu 25 November 2020

Jalan Desa Memprihatinkan

WASPADA

DOLOKSANGGUL (Waspada) : Jalan Desa pada Dusun Sibaragas, Desa Parsingguran II, Kec. Pollung, Kab. Humbang Hasundutan, kondisinya memprihatinkan.

Pada ruas jalan sekitar 200 meter memasuki perkampungan Sibaragas itu, para pengendara harus hati-hati. Bahkan, kendaraan roda empat yang melintasi jalan tersebut, tak jarang kandas karena lubang menganga dan bongkahan batu tak beraturan di badan jalan.

Warga setempat, mengaku Marga Lumban Gaol kepada Waspada, Senin (23/11) mengatakan bahwa kerusakan jalan desa tersebut sudah puluhan tahun tanpa sentuhan dari pemerintah setempat. Bahkan Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor yang berasal dari Desa tersebut seolah enggan melakukan perbaikan jalan desa tersebut.

“Kita tidak tahu apa alasan bupati Dosmar Banjarnahor tidak melakukan perbaikan jalan desa ini. Sementara Dusun Sibaragas bukan sesuatu yang asing bagi Dosmar. Sebab semasa mengenyam pendidikan formal pertama di bangku SD Inpres, Dosmar harus melintasi Sibaragas. Namun hingga ia menjadi bupati, kondisi jalan tetap tidak mendapat perhatian,” ujarnya.

Melihat kondisi jalan yang terabaikan, pihaknya selaku warga desa sudah pasrah. Sebab beberapa kali diusulkan untuk dilakukan perbaikan, namun selalu gagal dan tidak masuk menjadi agenda prioritas pembangunan.

Kadis PUPR Humbahas, Jhonson Pasaribu melalui staf Binamarga, Dunan Nadapdap saat mengawasi pengaspalan hotmix di desa itu berdalih bahwa rencana pembangunan jalan itu sudah ditampung untuk APBD 2020. Namun karena refocusing Covid19, volume pembangunan jalan menuju Sibaragas itu terpaksa dipangkas. (cas/C)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin.

Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H. Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta).

Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir.

Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama).

Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana.

Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah).

Humas: H. Erwan Efendi (Kabag).

Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno.

Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein.

Pemasaran: Sinur Manik Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan, Travel, Kuliner), T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi).

Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho.

Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung.

Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi.

Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung.

Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti.

Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung , H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/ Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu.

Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom.

Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Andi Siregar, Tumpal Sijabat. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, Syarif Ali Usman. Mandailing Natal: Sarmin Harahap, Ali Anhar Harahap .

Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Muhammad Satio. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua.

Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal.

Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

160 PPK Ikuti Bimtek Waspada/Andi Siregar/B

PENGENDARA motor tengah berusaha hati-hati melintasi jalan yang diabaikan pemerintah.

Terkait Pelayanan Covid-19

RSUD Kotapinang Dinilai Mengecewakan KOTAPINANG (Waspada) : Wakil Ketua Komisi C DPRD Kab. Labusel Bayanuddin Dalimunthe mengkritisi pelayanan RSUD Kotapinang terkait penanganan awal Covid-19.

Politisi Partai Demokrat itu menilai pelayanan rumah sakit milik Pemkab Labusel itu sangat mengecewakan masyarakat.

“Pelayanan RSUD Kotapinang sangat mengecewakan masyarakat yang membutuhkan pelayanan. Masyarakat yang berobat ke rumah sakit tersebut umumnya ekonomi lemah, namun tidak mendapatkan pelayanan memuaskan, bahkan cenderung mempersulit,” katanya kepada wartawan, Selasa (24/11).

Ketua Fraksi Demokrasi

Pembangunan Sejahtera DPRD Kab. Labusel itu menceritakan, beberapa waktu lalu ia menerima keluhan warga terkait pelayanan rumah sakit tersebut.

Menurutnya, warga Desa Bukit Tujuh itu beberapa waktu lalu hendak melakukan operasi melahirkan di RSUD Kotapinang.

“Saat itu dijalankan prosedur untuk rapid test. Padahal yang bersangkutan masih memiliki hasil rapid test dengan diagnosa non-reaktif. Namun setelah dirapid test di RSUD hasilnya reaktif, sehingga

manajemen rumah sakit menolak untuk melakukan operasi,” katanya.

Namun, kata dia, setelah dibawa ke rumah sakit swasta, pasien tersebut langsung dilayani. Hasilnya, kata dia, yang bersangkutan melahirkan dengan selamat dan tidak ada keluhan Covid-19.

“Inikan mempersulit warga.

Di saat kondisi darurat kok masih dilakukan seperti itu.

Semestinya, yang bersangkutan ditangani dulu. Setelah itu kalau memang mau dirujuk silahkan,” katanya.

Padahal, kata Bayanuddin, saat pembahasan KUA-PPAS RAPBD 2021 beberapa waktu lalu, Direktur RSUD Kotapinang sudah ditekankan untuk mem-

perbaiki pelayanan. Namun, kata dia, komitmen tersebut ternyata tidak dilaksanakan.

“Mereka telah berkomitmen memberikan pelayanan terbaik.Tapi kenyataannya tidak ada perubahan. Saya akan sampaikan permasalahan ini kepada pimpinan, agar ini menjadi perhatian di DPRD nantinya,” katanya.

Humas RSUD Kotapinang Faisal Lubis yang dikonfirmasi tidak bersedia memberikan keterangan terkait pelayanan yang dikeluhkan. Ia mengaku tidak berkompeten menjawab permasalahan itu.

“Ke dr Ridwan sajalah. Saya takut nanti salah memberikan keterangan,” katanya. (a23/C)

Warga Diminta Tidak Sebarkan Isu Tak Penting KOTAPINANG (Waspada): Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan meminta agar person maupun kelompokkelompok yang kerap menyebarkan isu-isu yang tidak perlu selama tahapan Pilkada tahun 2020 Kab. Labusel untuk menghentikan perbuatan.

Penegasan itu disampaikan Kapolres kepada wartawan di sela-sela monitoring persiapan Pilkada Kab. Labusel di Kotapinang, Selasa (24/11). Sejumlah tempat yang dikunjungi Kapolres yakni, kantor KPU Kab. Labusel di Jalinsum Bedagai, Kotapinang dan kantor Bawaslu Kab. Labusel di Jalinsum Simaninggir, Kotapinang.

“Kita imbau masyarakat, para calon, tim sukses, dan simpatisan untuk bisa mensukses-

kan Pilkada secara baik, jangan terprovokasi. Jangan mainkan isu-isu yang tidak perlu. Karena di Kab. Labusel ini banyak sekali yang bermain isu hanya untuk kepentingan tertentu. Itu sudah kita maping orang-orang atau kelompok yang suka bermain dengan isu-isu,” katanya.

Deni mengatakan, mereka sudah memiliki nama-nama dan kelompok-kelompok yang kerap bermain isu untuk kepentingan tertentu.

Menurutnya, jika aksi tersebut diteruskan dan terjadi keributan, mereka akan mengambil langkah tegas.

“Kalaumemangmerekaterus melakukan itu dan terjadi gangguan,kitaakanproses.Sayasudah tahu siapa orang-orang yang bermain seperti itu,” katanya.

Dijelaskan, berdasarkan pemetaan yang dilakukan, kerawanan di Kab. Labusel pada Pilkada ini hanya permasalahan banjir. Apalagi, kata dia, beberapa waktu belakangan curah hujan sangat tinggi, khususnya di kawasan hulu sungai.

“Tadi saya sudah koordinasikan kepada penyelenggara untuk mengantisipasi daerahdaerah rawan banjir, kemudian disiapkan tempat relokasi TPS dan harus disosialisasikan ke masyarakat, jika banjir TPS dipindahkan ke mana. Saya minta agar TPS di tempatkan pada wilayah yang aman,” katanya.

Terkait sistem pengamanan sendiri, kata dia, konsentrasi personel yang dikerahkan khususnya pada hari H pemungutan dan penghitungan suara tidak

begitu besar.

Menurutnya, ada dua skema yang diterapkan, yakni pola rawan 2-4-8 atau pola aman 28-16, 2-10-20, dan 2-10-24.

“Kita menunjang petugas pengamanan yang cukup, baik itu Brimob maupun polisi umum. Mereka mengamankan TPS maupun yang sifatnya mobile. Untuk daerah yang relatif rawan jumlah personel yang disiagakan 2 orang untuk empat TPS. Sedangkan daerah relatif aman 2 personel mengamankan 8 TPS,” katanya.

Ditambahkan, pantauan mereka, sampai hari ini persiapan yang dilakukan penyelenggara sudah sangat baik. Dia pun memastikan kesiapan Polri dalam melakukan pengamanan Pilkada. (a23/B)

Penetapan Ranperda APBD Humbahas Ditunda

Ratusan Pejabat Dilantik SIDIKALANG (Waspada) : Ratusan pejabat di lingkungan Pemkab Dairi dilantik Wakil Bupati Jimmy Andreas Sihombing, Selasa di gedung olah raga (GOR) Sidikalang, Selasa (24/11).

Seratusan pejabat yang dilantik mulai dari eselon III dan IV delapan di antaranya menjadi camat serta seorang eselon II yakni Yon Henrik menjadi sekretaris dewan. Pelantikan disaksikan Forkopimda, Sekda Leonardus Sihotang, para asisten, para pimpinan OPD dan staf ahli.

Wakil Bupati Jimmy Andreas Sihombing yang mengambil sumpah janji jabatan dalam sambutannya mengatakan, rotasi atau mutasi hal biasa di lingkungan pemerintahan dan merupakan amanah.

Jimmy mengimbau kepada para pejabat yang baru dilantik agar bekerja dengan jujur serta mengutamakan kepentingan masyarakat. (a24/a25/B) Foro:25 pejabat dilantik

Waspada/Natar Manalu/B

WAKIL Bupati Dairi Jimmy Andreas Sihombing saat menyematkan tanda jabatan terhadap delapan orang menjadi camat.

DOLOKSANGGUL (Waspada) : Rapat Paripurna DPRD dalam agenda penetapan Rancangan peraturan daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Humbang Hasundutan TA 2021 terpaksa ditunda karena tidak memenuhi kuorum, Senin (23/11).

Meski dua kali dilakukan skors, rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Humbahas Ramses Lumban Gaol di gedung wakil rakyat itu tetap tidak saja memenuhi 2/3 dari jumlah anggota DPRD Humbahas sesuai tatib dewan.

Pantauan wartawan, rapat paripurna dimulai pukul 10.15 WIB, namun karena jumlah kehadiran anggota dewan tidak

memenuhi kuorum, rapat diskors selama 30 menit dan dilanjutkan pada pukul 11.25 WIB. Meski diskors, rapat tetap tidak kuorum, sehingga kembali diskors selama 1 jam hingga pukul 12.30, namun tetap saja tidak kuorum. Dua kali tidak memenuhi kuorum, pimpinan sidang akhirnya menskors rapat sampai Rabu (25/11) atau dua hari ke depan.

“Yang hadir hanya 13 anggota dari 25 jumlah anggota DPRD. Sesuai tatib, seharusnya kehadiran minimal 17 anggota,” kata seorang staf di gedung dewan.

Ketua DPRD Humbahas Ramses Lumbangaol saat ditemui wartawan di ruang kerjanya

mengakui bahwa anggota DPRD yang tidak hadir berjumlah 12 orang terdiri dari 2 orang dari Partai Hanura, 1 orang dari Partai Gerindra, 2 orang Partai Perindo, 3 orang dari Partai Nasdem, 3 orang dari Partai Golkar dan 1 orang dari Partai Demokrat.

“Ada 12 anggota yang tidak hadir. Empat anggota dengan alasan sakit dan 8 anggota tanpa alasan,” katanya.

Ramses menambahkan, sesuai aturan yang berlaku, apabila sidang paripurna dua kali tidak kuorum, maka ada dua opsi yang dilakukan. “Ada dua opsi yang bisa dilakukan terkait batalnya paripurna tadi. Bisa saja dikembalikan pada Banggar untuk dijadwal ulang

atau dilakukan skorsing paling lama tiga hari ke depan. Pimpinan memilih skorsing dua hari ke depan,” jelasnya.

Namun apabila skorsing dua hari ke depan juga berujung tidak kuorum, maka dipastikan Ranperda APBD TA 2021 akan gagal total atau terancam jadi peraturan kepala daerah (Perkada) atau menggunakan jumlah anggaran tahun sebelumnya.

“Konsekuensinya gagal total.

Artinya, yang digunakan adalah anggaran tahun 2020 yang nilai besarannya tidak bisa lebih. Ini lembaga, sesuai tatib yang ada jika anggota DPRD tiga kali berturut-turut tidak hadir dalam paripurna maka akan diajukan ke Badan Kehormatan DPRD,” kata Ramses. (cas/B)

SIMALUNGUN (Waspada) : Sebanyak 160 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 32 kecamatan se-Kab. Simalungun mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang tata cara pemungutan dan penghitungan suara dengan penggunaan aplikasi Sirekap, pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Simalungun 2020, di Hotel Patra Comfrot Parapat, 23 hingga 25 November.

Bimtek yang difasilitasi KPU Simalungun tersebut menghadirkan narasumber salah seorang Komisioner KPU Sumatera Utara, Batara Manurung. Kegiatan juga mengikuti protokol kesehatan.

Bimtek dilaksanakan untuk memastikan kualitas penyelenggara dalam hal ini PPK, PPS sampai KPPS mampu melaksanakan seluruh proses tahapan sejak pemungutan suara dan penghitungan suara denhan baik pada 9 Desember mendatang.

Ketua KPU Simalungun Raja Ahab Damanik mengungkapkan setelah pelaksanaan Bimtek kepada penyelenggara pilkada tingkat kecamatan, KPU Simalungun juga akan melakukan Bimtek kepada PPS Dan KPPS.“Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman kepada panitia tentang tata cara pemungutan suara dan proses penghitungan dengan menggunakan aplikasi Sirekap,” sebut Damanik. (a27/B)

Waspada/Ist

KOMISIONER KPU Sumut Batara Manurung memberikan materi Bimtek kepada para PPK di Hotel Patra Jasa Parapat, Senin (23/11).

Pimpin Sertijab Tiga Perwira SIMALUNGUN (Waspada) : Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo memimpin upacara serah terima jabatan tiga perwira di jajaran Polres Simalungun.

Ketiga perwira yang melakukan sertijab antara lain jabatan Wakpolres, Kasat Lantas dan Kapolsek Dolok Panribuan. Kegiatan sertijab mengikuti protokol kesehatan dan digelar di kantor Satpas Sat Lantas Polres Simalungun, Selasa (24/11).

Wakpolres Simalungun Kompol Amakhoita Hia digantikan Kompol Efianto. Kemudian Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Jodi Indrawan, digantikan AKP Hendrik Fernandes Aritonang.

Sementara Kapolsek Dolok Panribuan semula dipimpin AKP Hasoloan Sinambela, digantikan Iptu Nelson Butar-butar.

Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo mengatakan bahwa dalam pelaksanaan alih tugas dan alih wilayah dalam irganisasi Polri merupakan suatu hal yang rutin dan biasa. Pada hakekatnya adalah merupakan salah satu proses dinamisasi dalam pembinaan organisasi dan operasional Polri yang merupakan penyegaran yang senantiasa harus dilaksanakan.

“Kita berharap melalui proses seperti ini, personel yang bersangkutan akan memperoleh ruang penugasan dan pengalaman yang lebih luas lagi,” harap Kapolres.

Kapolres berpesan kepada pejabat baru agar segera memahami dan mempelajari karakteristik wilayah dan menyesuaikan diri. Selain itu, membangun komunikasi, koordinasi dan kolaborasi sesama anggota serta melanjutkan tugas dan inovasi dari pejabat lama.

Upacara serah terima jabatan bebarapa pejabat utama Polres Simalungun dihadiri Kabag Ops Kompol Surya, Kabag Ren Kompol Parulian Sihombing, Kabag Sumda Kompol Joner Purba (Perwira Upacara), Kapolsek Tanahjawa Kompol Slamet, Kanit Regident Sat Lantas Ipda Joni Sinaga, Aiptu Sawal Nasution dan Aiptu Weldin Purba (pengambil sumpah jabatan), Briptu Nurvia Sinaga. (a27/B)

Waspada/Ist

KAPOLRES Simalungun AKBP Agus Waluyo menyaksikan penandatanganan berita acara sertijab, Selasa (24/11).

Resmi, Polres Tobasa Berubah Nama Jadi Polres Toba TOBA (Waspada) : Pjs Bupati Kabupaten Toba Harianto Butar-butar menghadiri peresmian perubahan nomenklatur Polres Tobasa menjadi Polres Toba di aula Harungguan Mademak Polres Toba, Selasa (24/11).

Turut hadir, Kapolres Toba AKBP Akala Fikta Jaya, Ketua DPRD Kabupaten Toba, Ketua Pengadilan Negri Toba, Kepala Kejaksaan Negeri Toba, PJU Polres Toba, tokoh masyarakat, tokoh adat, Kabag Humas Toba Robinson Siagian, Asisten 1 Bidang Pemerintahan Kabupaten Toba Harapan Napitupulu, Ketua Bhayangkari Cabang

Toba.

Pjs Bupati Toba dalam sambutannya menyampaikan selamat atas diresmikannya nomenklatur Polres Tobasa menjadi Polres Toba.

“Penyesuaian Nomenklatur ini merupakan tindaklanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 14/2020 tentang Perubahan Nama Kabupaten Toba Samosir menjadi Kabupaten Toba di Sumatera Utara. Untuk itu, Pemkab Toba mengapresiasi Polres Toba karna merupakan instansi vertikal pertama di wilayah Kabupten Toba yang menyesuaikan Nomenklaturnya dengan perubahan nama

Kabupaten Toba,” ujar Harianto.

Hariantojugaberharapseluruh instansivertikaldiKabupatenToba segera melakukan penyesuaian sebagaimana yang dilakukan Kapolres Toba.

Kapolres Toba AKBP Akala Fikta Jaya mengatakan bahwa dengan perubahan nomenklatur Kabupaten Toba Samosir menjadi Kabupaten Toba, pihaknya dari Polres juga menyesuaikan, sehingga pimpinan Polri dalam hal ini Kapolri menyetujui dengan mengeluarkan Surat Keputusan Nomor: KEP/1637/VIII/2020 tanggal 7 Agustus 2020 tentang perubahan Nomenklatur Kepolisian

Resor Toba Samosir Polda Sumatera Utara menjadi Kepolisian Resor Toba.

“Oleh karena itu, pada hari ini kami dari Polres Toba melakukan peresmian pemakaian atau penggunaan nomenklatur yang baru yaitu dari Polres Toba Samosir menjadi Polres Toba, dengan cakupan wilayah masih tetap wilayah Kabupaten Toba,” ujar Akala.

Dalam konteks pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2020 nanti, Akala mengimbau seluruh m a s y a ra k a t To b a u n t u k menjaga Kamtibnas dengan mengedepankan kearifan lokal dalihan natolu. (a36/C)

Waspada/Ist

KAPOLRES Tobasa AKBP Akala Fikta Jaya menyampaikan sambutan dalam rangka perubahan nomenklatur nama Polres Toba Samosir menjadi Polres Toba.

Sumatera Utara

WASPADA Rabu 25 November 2020

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:13 12:27 12:14 12:21 12:21 12:18 12:14 12:10 12:17 12:16

‘Ashar 15:37 15:49 15:37 15:44 15:44 15:42 15:38 15:33 15:40 15:39

Magrib 18:12 18:23 18:13 18:18 18:18 18:20 18:14 18:10 18:16 18:14

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:25 19:35 19:26 19:30 19:31 19:32 19:26 19:22 19:28 19:26

04:44 05:00 04:44 04:54 04:53 04:44 04:44 04:39 04:47 04:48

04:54 05:10 04:54 05:04 05:03 04:54 04:54 04:49 04:57 04:58

L.Seumawe 12:19 L. Pakam 12:13 Sei Rampah12:12 Meulaboh 12:23 P.Sidimpuan12:11 P. Siantar 12:12 Balige 12:12 R. Prapat 12:09 Sabang 12:27 Pandan 12:13

06:13 06:29 06:14 06:23 06:22 06:14 06:13 06:08 06:16 06:17

Zhuhur ‘Ashar 15:42 15:36 15:35 15:47 15:35 15:35 15:36 15:32 15:49 15:37

B7

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:16 18:12 18:10 18:22 18:13 18:12 18:13 18:10 18:22 18:15

19:29 19:24 19:23 19:34 19:26 19:24 19:25 19:22 19:35 19:27

04:52 04:43 04:42 04:55 04:38 04:41 04:40 04:37 05:00 04:40

05:02 04:53 04:52 05:05 04:48 04:51 04:50 04:47 05:10 04:50

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:13 12:14 12:24 12:17 12:14 12:21 12:09 12:19 12:12 12:11

18:14 18:14 18:20 18:18 18:13 18:18 18:09 18:19 18:14 18:11

19:27 19:27 19:33 19:30 19:25 19:31 19:21 19:31 19:26 19:23

04:40 04:43 04:57 04:45 04:44 04:52 04:38 05:49 04:40 04:41

04:50 04:53 05:07 04:55 04:54 05:02 04:48 04:59 04:50 04:51

Panyabungan 12:10 Teluk Dalam 12:17 Salak 12:15 Limapuluh 12:10 Parapat 12:12 Gunung Tua 12:09 Sibuhuan 12:09 Lhoksukon 12:19 D.Sanggul 12:13 Kotapinang 12:08 Aek Kanopan 12:09

06:21 06:12 06:11 06:24 06:07 06:10 06:09 06:06 06:29 06:10

15:37 15:38 15:47 15:41 15:37 15:44 15:33 15:43 15:36 15:35

06:10 06:13 06:26 06:14 06:14 06:21 06:07 06:18 06:09 06:11

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:34 15:41 15:38 15:34 15:36 15:33 15:33 15:42 15:37 15:31 15:33

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:13 18:20 18:15 18:10 18:12 18:11 18:12 18:16 18:14 18:09 18:10

19:25 19:33 19:28 19:22 19:25 19:24 19:24 19:28 19:27 19:22 19:22

04:36 04:42 04:43 04:40 04:41 04:36 04:35 04:51 04:41 04:35 04:38

04:46 04:52 04:53 04:50 04:51 04:46 04:45 05:01 04:51 04:45 04:48

Deliserdang

Diskop-UKM DS Buka Stand Di Rest Area Tol T.Tinggi “Kita sengaja memilih Rest Area 65 A, karena lokasinya lebih strategis. Sebab, arahnya ke Tebingtinggi, Batubara, Kisaran, Labuhanbatu, Siantar, Parapat dan daerah lainnya. Kemudian, kita memilih lost agar kita bisa mendesain sesuai kebutuhan pasar,” kata Kadis Koperasi-UKM Deliserdang Ridwan Said Siregar melalui Kasi Penguatan, Pengembangan dan Perlindungan Usaha Mikro Gomgom Butarbutar saat melakukan peninjauan ke lokasi Rest Area, Selasa (24/11).

Menurut Gomgom, nantinya Dinas Koperasi-UKM Deliserdang akan memasarkan sejumlah produk andalan UKM daerah itu. Seperti kerajinan tenun, rajutan, batik gorga, keramik gerabah, tanaman hias/bunga litle Mardisan, produk pertanian, kuliner dan lainnya. Sekaligus mempromosikan objek wisata Deliserdang.

Sehingga perekonomian pelaku UKM di daerah objek wisata di Kabupaten Deliserdang juga makin lebih baik.

“Kita juga akan mendigitalkan produk-produk UKM Deliserdang agar dapat bersaing di pasar digital. Program ini harus kita lakukan guna menghadapi pasar digital.

Pantauan di lokasi, Selasa (24/11), umumnya bangunan kios maupun lost di Rest area 65 A masih banyak yang kosong. Yang terlihat sudah beroperasi SPBU, Alfamart, Indomaret dan beberapa penjual mie dan minuman dan kuliner.

Sedangkan di Rest Area 65 Waspada/M Husni Siregar KASI Penguatan, Pengembangan dan Perlindungan Usaha Mikro B yang berlokasi dari arah TeDiskop-UKM Gomgom Butarbutar (kanan) bersama anggota bingtinggi menju Medan, selain mengukur bangunan lost Res Area 65 A Tol Medan-Tebingtinggi, SPBU sudah lebih banyak ruko yang terisi. (a01/C) Selasa (24/11).

Alat Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sumatera Utara mendistribusikan paket bantuan alat pertanian yang bersumber dari dana refocusing APBD Sumut Tahun Anggaran 2020 Tahap II pada pekan ini.

“Bantuan alat pertanian akan didistribusikan mulai pekan depan karena berkas persyaratan administrasinya telah selesai diproses,” kata Kepala Dinas TPH Sumut, Dahler Lubis, melalui telepon selulernya, Minggu (22/11) petang.

Dikemukakannya, bantuan alat pertanian dimaksud berupa cangkul, garu, parang, kereta sorong (angkong), hand sprayer, perangkap lalat buah, dan likat kuning dengan jumlah mencapai puluhan ribu unit, akan dibagikan kepada 32 Dinas Pertanian kabupaten/kota di wilayah Sumut.(a13/B)

DELISERDANG (Waspada) : Dinas Koperasi (Diskop)-UKM (Usaha Kecil Menengah) Deliserdang akan membuka stand di Rest Area 65 A di Tol Medan-Tebingtinggi kawasan Desa Liberia, Kec. Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai.

Dengan luas kontruksi banguan Lost 18x6 meter diyakini produk UKM Deliserdang bisa tampil beda.

DS Penerima Pertama NIP Untuk 107 CPNS LUBUKPAKAM (Waspada) : Kabupaten Deliserdang menjadi daerah pertama di Sumut menerima Nomor Induk Pegawai (NIP) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2019 di lingkungan Pemkab Deliserdang.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Deliserdang Yudi Hilmawan bersama Kabid Pengadaan, Mutasi dan Informasi, Kamaluddin menjelaskan usai menerima NIP untuk 107 CPNS dari Kepala Kantor Regional BKN di Medan, Senin (23/11), dari 108 CPNS yang dinyatakan lulus, baru 107 orang yang ditetapkan NIP-nya.

Sementara seorang lagi masih menunggu berkas pendukung dari perguruan tinggi yang bersangkutan.

“Seorang lagi peserta masih menunggu berkas pendukung dari universitas. Mungkin besok baru dapat berkasnya. Artinya status dia masih pending,” kata Kamaluddin.

Sedangkan untuk penyerahan NIP kepada 107 CPNS direncanakan pada 1 Desember 2020.

Sebab para CPNS formasi tahun 2019 terhitung mulai tanggal (TMT) 1 Desember 2020.

Lebih lanjut Kamaluddin mengatakan, setelah penyerahan NIP, CPNS belum 100 persen dan masih status CPNS. Seratus persen CPNS dinyatakan setelah lulus latsar (pelatihan dasar) yang dulu namanya pra-jabatan.

“Untuk Latsar sudah kita anggarkan kegiatannya untuk tahun depan. Lulus Latsar maka statusnya PNS dan gajinya sudah 100 persen. Kalau CPNS-kan gajinya masih 80 persen.

Kalau sudah ada jadwal Latsar tahun depan, baru kita informasikan kembali,” jelas Kamaluddin.

Sebenarnya Pemkab Deliserdang mendapat 111 formasi CPNS tahun 2019. Hal itu berdasarkan SK Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) No.776/2019 tentang penetapan kebutuhan PNS di Pemkab Deliserdang. Namun karena 3 formasi tidak ada peminatnya alias kosong, sehingga yang ditetapkan pesertanya yang lulus hanya 108 orang. (a01/B)

Waspada/Ist

KEPALA BKD Deliserdang Yudi Hilmawan didamping Kabid Pengadaan Mutasi dan Informasi Kamaluddin menerima 107 NIP CPNS formasi 2019 dari Kepala Kanreg BKN Englis Nainggolan di Medan, Senin (23/11).

06:05 06:12 06:13 06:09 06:10 06:06 06:05 06:21 06:10 06:04 06:07

Toba

Donor Darah Waspada/Ist

LONGSOR memakan bahu jalan di Desa Muara Mais.

Longsor Di Muara Mais, Jalinsum Terputus MADINA (Waspada) : Ruas Jalinsum sempat terputus total akibat longsor di Desa Muara Mais, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal, Selasa (24/11).

Longsoryangmemakanbahu jalantidakbisadilewatikendaraan baik roda empat ataupun roda dua. Sehingga para pengendara terpaksa berhenti dan tidak bisa melanjutkan perjalanan.

Ardi, 46, warga Desa Muara

Mais mengatakan, jika longsor terjadi akibat guyuran hujan yang sangat deras akhir-akhir ini, sehingga tanah yang lembek menjadi longsor.

“Tadi malam hujan sangat deras, dan akhir-akhir ini hujan

selalu datang makanya tanah lembek dan tak terhindari longsor”, ungkap Ardi.

Tidak ada korban jiwa akibat longsor, namun diperkirakan arus masih tetap terputus sampai saat ini. Warga masih terus bergotong-royong membersihkan tumpukan tanah longsor agar bisa dilewati.

Arman, 31, seorang pengendara yang hendak menuju Sumatera Barat mengatakan, jika

ia sudah terjebak dalam longsor dan tidak bisa melanjutkan perjalanan selama 6 jam lebih.

“Saya sudah terjebak longsor hampir 6 jam lamanya, tidak bisa lewat dan masih tetap menunggu sampai bisa terlewati,” ungkap Arman.

Sampai saat ini warga dan aparat desa setempat masih terus melakukan pembersihan longsor agar jalinsum bisa kembali dilewati. (cah/I)

BC Kualanamu Musnahkan Barang Hasil Sitaan SERGAI (Waspada): Bea Cukai (BC) Kualanamu memusnahkan berbagai macam produk barang hasil tegahan/ penindakan periode kuartal I sampai III tahun 2020 senilai Rp421 juta lebih. Pemusnahan barang tersebut dilakukan dengan cara dibakar, di Jalan Duane, Desa Pantaicermin Kanan, Kec. Pantaicermin, Serdangbedagai, Selasa (24/11).

Kepala Kantor Bea Cukai Kualanamu Elfi Haris menjelaskan barang yang dimusnahkan dan sudah menjadi barang milik negara (BMN) atas barang larangan pembatasan (Lartas), sebanyak 949 jenis.

Di antaranya produk olahan makanan, berbagai macam obat-obatan, sex toys, alat kesehatan, kontak lensa, telepon seluler dan tablet, kamera bekas,

pakaian, produk tekstil, dan sparepart kendaraan.

Dikatakan, selama periode Kuartal I sampai dengan Kuartal III tahun 2020, Bea Cukai Kualanamu telah menetapkan barang yang menjadi milik negara atas barang yang tidak dikuasai, dilarang dan dibatasi untuk diimpor karena tidak memiliki izin dari instansi terkait dan/atau melebihi dari batas ketentuan yang telah ditetapkan.

Penetapan terhadap BMN ini juga berasal dari hasil penindakan yang dilakukan oleh Bea Cukai Kualanamu atas impor barang baik yang dibawa penumpang atau barang kiriman yang pada saat pemasukannya tidak diberitahukan dan atau tidak diberitahukan dengan benar pada dokumen pemberitahuan pabean.

Selanjutnya atas BMN tersebut telah ditindaklanjuti untuk dimusnahkan.

Menurutnya, pemusnahan BMN ini menegaskan fungsi Bea Cukai selain sebagai revenue collector juga sebagai community protector dengan melindungi dan menjaga stabilitas industri dalam negeri terhadap maraknya produk-produk luar negeri yang dapat menghambat pertumbuhan industri, baik industri besar maupun usaha kecil menengah (UKM) seperti, produk tekstil atau pakaian jadi ex-impor.

Kabid Penindakan dan Penyidikan (P2) Kanwil DJBC Sumut Sodikin menegaskan pemusnahan merupakan wujud komitmen Bea Cukai sebagai revenue collector (pengumpul pendapatan) dan community

protector (pelindung komunitas) untuk menjaga dan melindungi stabilitas industri dalam negeri terhadap maraknya produk-produk luar negeri yang dapat menghambat pertumbuhan industri, baik industri besar maupun industri kecil menengah.

Hadir dalam pemusnahan tersebut perwakilan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kantor Kesehatan Pelabuhan I Medan, BBPOM Medan, Sekretaris AOC Kualanamu yang juga Station Manager Silk Air Vitra P Maulana, Station Manager AirAsia Kualanamu Benjamin, Kantor Pos, Kasi P2 Kualanamu Muttakin, Kasi PLI Rahmat Priyandoko dan Kasubsi P2 Kualanamu Andreas Turnip serta undangan lainnya. (a13/B)

SEBAGAI wujud rasa kemanusiaan, puluhan karyawan PT. Aquafram Nusantara (PT. AN) melaksanakan donor darah.

Kegiatan ini dilakukan di kantor PT. AN Ajibata, KabupatenToba, Sumut, Jumat (20/11).

Di sela kegiatan, Manager Quality PT. AN, Budi Syahputra didampingi Manager Humas Kasan Mulyono mengatakan, kegiatan donor darah dilaksanakan atas inisiatif para karyawan PT. Aquafram Nusantara.

“Kegiatan donor darah ini melibatkan kolega, stakeholder, karyawan PT. AN, masyarakat dan rekanan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI). Kegiatan ini bukan program dari kantor PT. AN pusat, melainkan antusias karyawan. Karena kita tahu di masa pandemi covid-19, Palang Merah Indonesia (PMI) kekurangan stok darah,” kata Budy.(cts/A)

Langkat

Juara II KANTOR Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan, Langkat, meraih juara II pada penilaian kelurahan tingkat Kabupaten Langkat.

Hal ini diutarakan Lurah Brandan Barat Musa Pasaribu di kantornya, Senin (23/11). Piala bergilir sebagai juara pertama direbut Kelurahan Sei Bilah, Kec.Sei Lepan.

Secara terpisah Lurah Evi Diana mengatakan, keikutsertaan desanya dalam penilaian ini tidak terlepas dari dorongan Camat Faizal Rizal Matondang yang saat ini menjabat Kepala Catpil Kab.Langkat.

“Ini juga berkat dukungan semua pihak dan staf kepala lingkungan agar ke depan pembangunan lebih banyak lagi untuk Kel.Sei Bilah,” jelasnya. (c01/B)

Sejak Merdeka Tak Disentuh Aspal

K316 Unimal Gerakkan Sadar Prokes

Warga Bahinsir Bangun Jalan Sendiri

Muhammad Taufik Lubis memaparkan KISARAN ( Waspada) : Kelompok 316 Universitas Malikussaleh Lhokseumawe yang Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu kegiatan melaksanakan KKN pada 20 Oktober-20 Perkuliahan dan Kerja Lapangan yang merupakan November 2020 menggerakkan masyarakat untuk pengintegrasian dari pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sadar protokol kesehatan di Kisaran.

“Sasarannya mulai dari tukang becak, oleh mahasiswa secara pragmatis, berdimensi pedagang kaki lima, pekerja toko dan lainnya, luas melalui pendekatan interdisipliner, mereka antusias menerima masker dan hand komfrehensif, dan lintas sektoral.

“Selain melaksanakan salah satu kegiatan sanitizer yang diberikan oleh kelompok 316,” jelas Ketua Kelompok KKN 316 Unimal perkuliahan, kegiatan KKN oleh kelompok 316 Muhammad Taufik Lubis, warga Gambir Baru, ini diharapkan dapat memberikan kesadaran terhadap masyarakat tentang pentingnya menjaga Kisaran Timur, Selasa (24/11).

Program KKN kelompok 316 Universitas kebersihan dan mengikuti protokol kesehatan Malikussaleh diisi gerakan kesadaran publik antara dengan tujuan memutuskan rantai penularan lain pembagian masker dan hand sanitizer, Covid-19,” ujar Taufik. (a02/a20/C) penempelan poster edukasi di fasilitas umum, tepatnya di Jalan Rivai dan Diponegoro serta seputar Kota Kisaran lainnya.

Kelompok 316 Universitas Malikussaleh terdiri dari Muhammad Taufik Lubis, Nurul Faradiba, Putri Khaliza (Teknik Sipil), Nurmaulidina Nasution, Jihan Asfani Lubis (Psikologi), Arief Rahmansyah ( Teknik Industri), Fauzan Hilmy (Administrasi Publik), dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Rachmawati Rusydi melaksanakan KKN Covid19 di kantor Satgas PerceWaspada/Nurkarim Nehe/B patan Pencegahan Penyebaran M Taufik Lubis (kanan) bersama wartawan Waspada Bustami Covid-19 Kabupaten Asahan. CP, Selasa (24/11).

SIMALUNGUN (Waspada) : Warga Dusun (Huta) Bahinsir, Desa (Nagori) Sitolu Bah, Kec. Panei, Kab. Simalungun, merasa kecewa berat karena sejak Indonesia Merdeka hingga sekarang, jalan di nagori mereka belum pernah disentuh aspal.

“Sejak lahir sampai sekarang saya tinggal di Huta Bahinsir.

Pembangunan infrastruktur jalan aspal sampai sekarang tidak pernah kami rasakan di desa kami ini. Usia saya sudah 65 tahun,” ungkap J Haloho, salah satu tokoh masyarakat Huta Bahinsir kepada Waspada, Selasa (24/11).

Dia mengatakan rasa kekecewaannya terhadap pemerintah daerah yang tidak pernah memperhatikan pembangunan di daerah itu. Padahal jarak desa itu ke ibu kota Raya dan Kota Pemahangsiantar cukup dekat.

“Kami heran, entah apa masalahnya pemerintah seperti tidak peduli. Padahal jarak desa kami ini dengan ibu kota Kabupaten Simalungun, Raya hanya berjarak 15 kilometer saja, sedang kota Siantar sekitar 25 kilometer. Kenapa desa kami tidak pernah mendapat jatah

pengaspalan jalan,” ujar Haloho.

Horden Silalahi, 43, salah satu perantau asal Nagori Sitolu Bah saat dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan, selama ratusan tahun keberadaan desa tersebut, hingga kini kepala daerah di Kab. Simalungun seolah menutup mata terhadap warga di Nagori Sitolu Bah. “Harusnya siapapun Bupati Simalungun dan mantan Bupati Simalungun malu bahwa di sana masih ada desa yang belum pernah menikmati jalan aspal,” tandas Horden.

Dijelaskan, jalan menuju Huta Bahinsir hanya berjarak 1,5 kilometer dari jalan Tigaras, Nagori Bagaduh.

“Sebenarnya, kalau Bupati Simalungun mau bicara anggaran tidak cukup, itu tidak logika.

Kenapa? Karena jalan menuju kampung itu hanya 1,5 kilometer saja dari jalan Tigaras atau Nagori Bagaduh. Dan bukan hanya persoalan jalan saja di sana. Jembatan beton menuju kampung itu juga sudah berusia sekitar 40 tahun dan sudah sering rusak dan diperbaiki secara swadaya oleh warga. Ini

memalukan menurut saya,” tegasnya lagi.

Untuk mengatasi parahnya kondisi jalan, lanjut Horden, masyarakat setempat secara swadaya mengumpulkan dana, termasuk bantuan para perantau asal desa itu bersama-sama bergotong-royong membangun

jalan sehingga dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.

Masyarakat setempat mengharapkan perhatian serius dari Pemkab Simalungun untuk mengalokasikan pengaspalan jalan di Nagori Bahinsir tersebut.

Pangulu Nagori (Kepala Desa) Sitolu Bah, J Silalahi, yang

coba dihubungi melalui selularnya tidak menjawab. Begitupun pesan WhatsApp yang dilayangkan tidak dibalas, sehingga tidak diketahui sejauhmana dan perhatian apa yang sudah dilakukan pemerintah terhadap jalan yang dikeluhkan warga dimaksud. (a27/C)

Waspada/Ist

Puluhan tahun tak tersentuh aspal, warga Huta Bahinsir Nagori Sitolu Bah, Kec. Panei Simalungun, bergotong-royong membangun jalan untuk bisa dilalui kendaraan.

Sumatera Utara

B8

WASPADA Rabu 25 November 2020

Waspada/Syarif Ali Usman

Pehobi mancing (angler) menyalurkan hobinya di kolam pancing saat pandemi Covid-19.

Hobi Di Tengah Pandemi (I)

Mancing Memaksa Mereka Harus Jaga Jarak PANDEMI Covid-19 dirasakan telah berdampak ke berbagai lini kehidupan dan ekonomi serta menghentikan berbagai kegiatan. Selain itu, Covid19 telah meningkatkan kecemasan dan dikhawatirkan bisa menyebabkan masalah kesehatan mental yang berkepanjangan.

Namun bagi Angler (pemancing), hal itu tidak berpengaruh terhadap kecintaan mereka terhadap hobinya. Kata mereka, inilah waktunya dimana hobi benarbenar dapat melindungi kesehatan diri dari pandemi Covid-19.

Meski sebagian orang berpendapat memacing ikan adalah pekerjaan sia-sia, buangbuang waktu dan membosankan. Bila ingin makan ikan dibeli

di pasar. Namun hal ini dibantah keras oleh para angler dengan menganggap pendapat itu sangat keliru.

“Hobi memancing tidak akan berhenti meski dunia ini dilanda pandemi,” ujar Mangaraja yang mengaku menekuni hobi tersebut sejak 1990-an, saat dijumpai di Kolam Pancing Tarigan, Desa Siloting, Kecamatan P.Sidimpuan Batunadua, Minggu (22/11).

Menurutnya, penilaian

keliru terhadap kegiatan memancing tersebut timbul, karena tidak mengetahui dan tidak merasakan bagaimana rasanya saat ikan akan memakan umpan dan nikmatnya menyentak joran saat umpan termakan ikan.

Di sisi lain, kata Mangaraja, memancing ikan adalah hobi yang mengikuti protokol kesehatan (Prokes) di masa pandemi Covid-19. Karena saat memancing, para angler akan tetap menjaga jarak sedikitnya 1,5 meter.

Jaga jarak ini harus dilaksanakan. Bila tidak, benang milik sesama pemancing akan terbelit dan kusut. Hal itu tidak bisa ditawar-tawar, bila ingin nyaman saat menyalurkan ‘hobi

anti corona’ tersebut.

Kemudian, para angler akan terus mencuci tangan setiap selesai memasang umpan, karena air selalu tersedia. Memasang umpan akan dilakukan pada mata pancing setiap kali dimakan ikan atau setidaknya setiap 20 hingga 30 menit.

Saat menyalurkan hobi itu, Kata Mangaraja, imun akan selalu terjaga. Karena lokasi memancing selalu di ruang terbuka dan terjangkau sinar matahari. Para angler akan berjemur dan berteduh pada payung yang dipasang bila panas terik sudah tidak tertahankan.

“Cukup dengan memakai masker, para angler dengan sendirinya sudah sepenuhnya menerapkan imbauan peme-

Bunga Hutan, Bunga Idaman MEMELIHARA dan merawat bunga, merupakan hal baru di masa pandemi Covid19. Jenis bunga favorit mereka pun berkelas, yakni bunga hutan yang memiliki tampilan menarik dan unik.

Keunikan dan jenis bunga yang sulit ditemukan di pasaran lah yang dipelihara mereka. Saat transaksi jual-beli, harga bunganya juga fantastis, karena nilai jual mencapai Rp400 ribu sampai Rp500 ribu.

Namun, jenis bunga yang harganya fantastis ini, sudah sulit ditemukan. Sebab, bunga

jenis itu laku keras dijual sebulan lalu. Kini, warga Karo yang sebelumnya ramai mencari dan memelihara bunga, kini mulai berkurang akibat harga jual sayur mayur di Karo mulai merangkak naik.

Awalnya, warga perkotaan mengenal bunga-bunga yang tumbuh di hutan ketika harga jual sayur mayur di Karo anjlok.

Sangkin anjloknya harga, banyak petani yang merasa galau dan pelariannya berburu ke hutan atau memancing ikan di sungai.

Ternyata, saat berada di hu-

tan atau di tepi sungai, beragam jenis bunga mereka temukan.

Semula, mereka hanya beranggapan sebagai buah tangan dari hutan setelah memancing dan berburu. Sebab, tidak selamanya mereka ke hutan dan ke sungai mendapatkan hasil yang banyak.

Setelah beberapa jenis bunga dibawa pulang ke rumah, mereka mencoba merawatnya untuk menyibukkan diri sekaligus melupakan rasa kecewa atas kerugian dalam mengelola usaha pertanian.

Hasil merawat tanaman

Waspada/Panitra Nedy

TANAMAN hutan yang dipelihara pemiliknya sedang menunggu kemunculan bunga.

bunga, mereka posting di media sosial. Dari postingan itu, ada transaksi yang menggiurkan.

Bahkan, hari-hari mereka yang biasanya pergi ke ladang, disibukkan merawat tanaman bunga. Karena sudah ada yang memesan jenis bunga belum tumbuh sempurna.

Hal itu disebutkan ibu Destriani, 40, warga Berastagi, kepada Waspada, Selasa (24/ 11), disela-sela merawat tanaman bunga yang diambilnya dari dekat hutan sekeliling ladangnya di Kec. Barusjahe.

Dia menyebutkan, bila bunga yang telah dirawatnya sudah mulai tumbuh subur, tidak lupa diposting di media sosial. Karena beberapa pelanggannya telah berhasil merawat bunga tersebut di luar Karo.

Saat ini, bunga yang dipeliharanya tidak seramai dua pekan lalu. Sebab, bunganya habis diborong pembeli dari Medan kemarin.

Namun kendalanya mencari bunga ke hutan saat ini, karena musim hujan dan angin. Selain banyak binatang pacat, kayu-kayu di hutan sangat rentan patah dan membahayakan diri saat mencari bunga. Akibatnya, bunga hutan miliknya tinggal sedikit lagi.

Timbas Bangun, 37, yang mengaku warga Dolatrayat mengaku ekonomi keluarganya sangat terbantu saat bunga-bunga hutan masih banyak, karena peminatnya juga ramai.

Biasanya, Timbas bersama teman-temannya berburu bunga ke hutan selama tiga hari. Setelah itu, mereka pulang ke rumah dengan bermacam jenis bunga hutan yang dibawa.

“Dalam tiga hari itu, kemungkinan perjalanan ke dalam hutan mencapai puluhan kilometer. Tapi hasilnya tidak mengecewakan. Sebab, hasil yang dibawa ini bisa terjual Rp1 juta hingga Rp2 juta. Namun karena banyak orang yang mencarinya, sekarang bunga hutan itu sulit ditemukan,” jelasnya.

Berbarengan dengan itu, kata Timbas, kini harga jual sayur-mayur mulai merangkak naik. “Jadi, sekarang petani cenderung bekerja ke ladang ketimbang mencari bunga ke hutan,” ujar Timbas. * Panitra Nedy/F

rintah tentang protokol kesehatan,” ungkapnya.

Katanya, seluruh pengelola kolam pancing di P. Sidimpuan dan Tapanuli Selatan tetap menerapkan protokol kesehatan bagi dirinya dan orang yang memacing. Menurutnya, tidak satu pun diantara pengelola kolam pancing yang ingin dicap sebagai pembangkang Prokes.

Mereka juga tidak ingin usahanya bermasalah dengan pemerintah.

Hal yang sama juga disampaikan Rijal Lubis di Kolam Pancing Sirappak, Kecamatan P. Sidimpuan Utara. Katanya, daripada berkumpul atau gabung-gabung dengan teman di warung kopi atau tempat lainnya saat libur Sabtu dan Minggu, dia lebih memilih

memancing. Karena hobi tersalur dan terhindar dari Covid-19.

Sedangkan Midun Nasution mengatakan, hobi memancing adalah hobi yang dapat melatih kesabaran. Dan, hanya orang sabar yang suka dengan hobi ini.

Namun terkadang, pemancing akan iri dan ‘frustasi’ bila tidak kunjung mendapat ikan.

Sedangkan pemancing di sampingnya terus menerus mendapatkan ikan yang banyak.

Katanya, hal seperti itu sudah dia alami sendiri.

Pengelola Kolam Pancing Tarigan, Sehat Tarigan mengaku tetap melaksanakan imbauan pemerintah di masa pandemi Covid-19 ini. Dia juga mengakui beberapa orang diantara pe-

mancing masih ada yang tidak peduli dengan Prokes. Namun dia selalu menegur dan mengimbau agar tetap menaati Prokes terutama jaga jarak.

Di kolam yang dia kelola, jumlah angler di masa pandemi ini tidak berubah. Hanya saja rutinitasnya berkurang. Menurutnya, rutinitas yang berkurang itu kemungkinan disebabkan faktor ekonomi yang surut secara global.

Sedangkan hari libur terutama Minggu, masih ramai seperti biasanya.

Di kolam Pancing Galatama Tobat Losung Simanorbang, Desa Gunung Hasahatan, Kecamatan P. Sidimpuan juga tetap sama. Di kolam yang dikelola Saleh Sihombing itu, jumlah pemancing dibatasi agar

jaga jarak terpenuhi. Luas kolam hanya 10x10 meter dan jumlah maksimal pemancing hanya 10 orang. Sedangakan jumlah ikan yang ditebar, berdasarkan kesepakatan pemancing.

Biasanya pemancing menyepakati jumlah ikan 5 Kg per orang akan ditebar pada pukul 08:00. Kemudian 5 Kg per orang lagi ditebar pada pukul 11:00 dan pukul 15:00 ditebar lagi sebanyak 3 kg per orang.

Setiap pemancing dikenakan Rp30 ribu per kg.

Salah satu admin grup pemancing Sidimpuan, Ucok Nasti, mengatakan, tidak ada permasalahan dalam penerapan Prokes bagi para pemancing, karena dengan sendirinya hal itu terpenuhi. * Syarif Ali Usman/F