Waspada, Sabtu 2 Mei 2020

Harga Eceran Rp4.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

SABTU, Pon, 2 Mei 2020/9 Ramadhan 1441 H

No: 26665 Tahun Ke-73

Terbit 16 Halaman

Waspada/Ist

Daily Mirror

PERSONEL Satpolair Polres Tanjungbalai mengevakuasi TKI yang kelaparan di hutan bakau Desa Seisembilang Kec Seikepayang Kab Asahan.

Harrison Ford dalam pesawat miliknya.

Menjalankan Pesawat Sembarangan

13 TKI Ditemukan Kelaparan Di Hutan Bakau

Harrison Berurusan Dengan Polisi

TANJUNGBALAI (Waspada): 13 Tenaga kerja Indonesia kembali ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di hutan bakau pesisir pantai Tanjung Seisembilang Kec Seikepayang Kab Asahan, Jumat (1/5) siang.

Sekumpulan orang malang itu kelaparan karena dua hari dua malam tidak makan sejak dalam pelayaran dari Malaysia ke Indonesia. Beruntung

LOS ANGELES, AS (Waspada): Aktor kenamaan Hollywood, Harrison Ford, dilaporkan menjalani penyelidikan terbuka karena menjalankan pesawat di landasan kala pesawat lain akan melakukan manuver lepas landas.

Kejadian itu menjadi kasus teranyar dari sang Indiana Jones terkait kesalahan dalam hobi penerbangan miliknya. Petugas penyidik Federal Aviation Administration (FAA) menyebut Ford salah mendengar instruksi petugas lalu lintas udara.

Meski melanggar aturan, insiden yang terjadi

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Tersangka Pembunuh Ditembak

Bus Masuk Jurang 6 Luka-luka SIMALUNGUN (Waspada): Satu bus penumpang Sinar Sepadan Horas BK 7499 TL masuk jurang di kawasan Simpang Bethesda Jalan umum Km 66 - 67 jurusan arah P Siantar - Saribudolok Kel. Saribudolok, Kec. Silimakuta, Kab. Simalungun, Jumat (1/5).

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, 6 penumpangnya mengalami luka ringan. Sedangkan bus yang masuk jurang mengalami ringsek.

Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Jodi Indrawan melalui Kanit Laka, Ipda Ramadhan Siregar, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian kecelakaan tunggal melibatkan bus Sinar Sepadan Horas BK 7499 TL. Bus tersebut dikemudikan Jhon Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Ist

BUS Sinar Sepadan Horas sebelum diangkat dari dalam jurang menggunakan mobil derek di kawasan Simpang Bethesda Jalan umum Km 66 - 67, Jumat (1/5). Dalam peristiwa ini enam penumpang luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

MEDAN (Waspada): Tim gabungan Subdit III/ Jatanras Dit Reskrimum Polda Sumut bersama Resmob Satuan Brimob BKO, menangkap tersangka kasus pembunuhan, setelah diburon sekira lima bulan.

Tersangka TC, 22, warga Jalan Rawa Cangkuk, Kec. Medan Denai, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas pada bagian kakinya, karena mencoba melawan petugas saat akan ditangkap.

Direktur Reskrimum Poldasu Kombes Pol. Irwan Anwar melalui Kasubdit III/Jatanras Kompol Taryono Raharja, Sabtu (2/5) menjelaskan, tersangka ditangkap di Jl. Padangsidimpuan - Sibolga, Desa Palopat Maria, Padangsidimpuan, Kamis (30/4) pukul 12:30. Tersangkaterlibat kasus pembunuhan Husnul Nasution, 47, warga Jl. Rawa Lanjut ke hal A2 kol. 1

Korban PHK 15 Juta JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bidang UMKM, Suryani Motik menyebut warga yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi corona (Covid-19) bisa mencapai 15 juta jiwa.

Angka itu lebih besar dari jumlah yang sudah dirilis oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) sebanyak 2,8 juta per 20 April lalu. Sebab, kata Suryani jumlah itu belum ditambah

usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang juga ikut terdampak.

“Jadi kalau tadi 2 juta, fakta bisa 15 juta. Itu 2 juta mungkin yang dilaporkan. Apakah

UMKM melaporkan, kan tidak,” kata Suryani dalam diskusi online via aplikasi Zoom, Jumat (1/5).

Bahkan, Suryani memperkirakan jumlahnya jauh lebih

besar, antara 30-40 juta warga korban PHK akibat pandemi ini.

Sebab, kata dia, banyak warga juga terpaksa tak bisa mudik karena dilarang.

“Belum lagi itu dikatakan

kondisi UMKM saat ini berkebalikan saat krisis moneter pada 1998. Bila pada tahun itu UMKM bisa menjadi tulang Lanjut ke hal A2 kol. 1

PDP Di Sumut Meningkat

2 Warga Aceh Tamiang Positif Covid-19 KUALASIMPANG (Waspada): Hasil Uji Swab sudah dua orang warga di Kabupaten Aceh Tamiang yang dinyatakan positif Covid-19, Jumat(1/5) Menurut Juru Bicara Pemerintah AcehTamiang Agusliayana Devita kepada Waspada, Jumat(1/5) malam, kepastian itu setelah mendapatkan kabar kepulangan seorang PDP 04 berinisial MAH “Awalnya, pasien berkode PDP 04 adalah seorang warga Aceh Tamiang yang baru pulang dari Magetan - Jawa Timur bersama keempat rekannya yang juga berstatus PDP. Setelah dinyatakan indikasi positif melalui rapid test, Tim Gugus

yang tidak pulang. Di Jakarta mungkin 20 jutaan. Mungkin sudah hampir 30 jutaan tenaga kerja, 40 juta yang sudah menganggur,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa

Tugas Pemkab kemudian bergerak cepat dengan mengambil sampel uji swab keempatnya pada 23 April 2020. Namun sampel uji ini agak terlambat dikirimkan ke Banda Aceh. PDP 04 lebih dulu tiba di RSUZA Banda Aceh,” ujar Devi menceritakan kronologis perjalanan pasien tersebut.

Setiba di sana (RSUZA –red), PDP 04 tersebut kembali menjalani swab test sebanyak dua kali, Hasil tersebut kemudian dibawa ke Laboratorium Balitbang Kesehatan Aceh.

Uji swab kedua dan ketiga yang dilakukan terhadap pasien

MEDAN (Waspada): Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) dari hari ke hari terus meningkat. Mereka dirawat disejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Sumatera Utara.

“PDP yang dirawat hari Kamis ada 140 pasien, Jumat 146 pasien dan hari ini meningkat menjadi 160 pasien,” sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan D SpB. Saat menyampaikan perkembangan terkini Covid-19 wilayah Sumatera Utara, Jumat (1/5), dr Whiko menyebutkan,

Lanjut ke hal A2 kol. 4

PDP asal Medan dan Deliserdang yang paling banyak yakni 102 dan 19 orang.

Sementara, 13 warga meninggal dunia positif virus Corona (Covid-19), berasal dari Medan, Deliserdang dan Asahan.

“13 warga yang meninggal dunia positif Covid-19 itu terdiri dari Medan 9, Deliserdang 3 dan 1 warga Asahan,” sebut Whiko.

Sedangkan pasien positif Covid-19 dengan hasil Real Time Polymerase Chain Reaction (RTPCR) yang sedang menjalani Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Muji Burrahman

RUMAH warga dan jalan terendam banjir di Kecamatan Tripa Makmur Kabupaten Nagan Raya, Jum’at (1/5).

1.591 Sembuh 800 Meninggal Wilayah Medan dan sekitarnya 9 Ramadhan: 10 Ramadhan:

Zuhur : 12:26 Magrib: 18:32 Imsak : 04:46

Asar : 15:43 Isya : 19:43 Subuh : 04:56

Waktu Imsak bukanlah batas larangan makan sahur melainkan pengingat telah dekatnya waktu subuh.

Barang siapa memberi makan kepada orang yang berbuka puasa maka dia memperoleh pahalanya dan pahala bagi yang (menerima makanan) berpuasa tidak dikurangi sedikitpun. (HR Tarmizi)

Al Bayan

Sedekah Di Tengah Wabah Oleh: Alexander Zulkarnaen Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan dan lebih dermawan lagi pada bulan Ramadhan… (HR. Bukhari Muslim)

JAKARTA (Waspada): Jumlah pasien yang positif terinfeksi virus corona (Covid-19) mencapai 10.551 orang hingga Jumat (1/5). Dari jumlah tersebut, 800 di antaranya meninggal dunia dan 1.591 orang dinyatakan telah sembuh.

Mengenai jumlah kasus positif virus corona, Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, ada penambahan 433 orang dari hari sebelumnya, Kamis.

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Covid-19 Di Dunia Kasus 3.330.803

Sembuh 1.053.250

Meninggal 234.769

Covid-19 Di Indonesia Kasus 10.551

Sembuh 1.591

Meninggal 800

Covid-19 Di Sumut Kasus 160

Sembuh 41

Meninggal 13

Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (2/5/2020) 21.00 WIB

Longsor Dan Banjir Rendam Tiga Desa Di Nagan Raya NAGAN RAYA (Waspada): Akibat hujan deras di Kabupaten Nagan Raya menyebabkan terjadi longsor dan banjir di daerah itu.

Informasi Waspada himpun, longsor terjadi di jalan Beutong menuju Takengon Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang Nagan Raya dan banjir merendam tiga desa di Kecamatan Tripa Makmur Kabupaten Nagan Raya, Jumat (1/5).

Kepala BPBD Nagan Raya Mistar, ST melalui Pusdalops BPBD Agus Salim Nagan Raya mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Kabupaten Nagan Raya mengakibatkan air sungai Krueng Lamie meluao ke dalam pemukiman warga dengan ketinggian air di badan jalan 30 cm.

Desa yang terendam banjir yakni Desa Ujong Krueng, Desa Neubok Yee dan Desa Pasie Kebedom Kecamatan Tripa

istri dari lantai tujuh karena stres dengan lockdown Covid-19 di Thailand.

Dave Mitchell yang merupa-

RAMADHAN sebagai Syahrul Muwasah (bulan kedermawanan dan simpati) sesungguhnya akan membentuk manusia-manusia yang benar-benar mempunyai Al Hasasiyyah Al Ijtimaiyyah (mempunyai kepekaan dan kepedulian sosial yang tinggi).

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Daily Mail

DAVE Mitchell, pria asal Inggris mengatupkan kedua tangannya setelah melempar istrinya, Sukenda, dari lantai tujuh.

Ia mengaku stress akibat lockdown Covid-19 di Thailand.

kan seorang turis ditahan setelah pasangannya, Sukanda, jatuh dari balkon apartemen mereka di kota Rayong.

Paramedis segera datang dan merawat perempuan 56 tahun itu, di mana dia mengungkapkan dilempar si suami dari lantai tujuh saat bertengkar.

Untungnya, Sukanda hanya jatuh satu sampai dua lantai, dan mendarat di atap menonjol yang kemudian menyelamatkan hidupnya.

Wanita itu segera dilarikan ke rumah sakit. Polisi datang ke apartemen dan menghabiskan dua jam mencoba membujuk Mitchell, yang membentengi dirinya, untuk keluar.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Ada-ada Saja

Stres Akibat Lockdown Lempar Istri Dari Lantai 7 RAYONG, Thailand (Waspada): Seorang pria asal Inggris ditangkap setelah dilaporkan mendorong si

Makmur. Banjir terjadi akibat Krueng Lamie meluap ke daratan. Sekarang tim sudah dikerahkan ke lokasi dibantu TNI, Polri dan tagana untuk menangani banjir tersebut.

Selain banjir tambah Agus juga terjadinya tanah longsor di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang Km 2. Namun tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. “Kita minta pengguna

Penyiar Kelupaan Pakai Celana KORESPONDEN stasiun televisi ABC yang bekerja dari rumah atau Work From Home, Will Reeve, tampil tanpa mengenakan celana pada liputan Good Morning America (GMA), Selasa pekan lalu.

Selama jam kedua program GMA, Will Reeve tampil di New York Post

BATU dari Bulan yang diberi nama NWA 12691 dilelang di Inggris.

Batu Dari Bulan Dilelang Rp37 Miliar

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Semoga di Medan tak ada PHK

LONDON, Inggris (Waspada): Salah satu koleksi batuan Bulan akan dilelang oleh Rumah Lelang Chistie’s pada Kamis (30/4/2020) waktu London, Inggris. Nilainya mencapai Lanjut ke hal A2 kol. 4

- He...he...he...

Berita Utama

A2 Riko Sunarko yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Paminal Divpropram Polri, diamanahkan menjabat Kapolrestabes Medan.

Dalam surat telegram Kapolri tersebut, Irjen Mohammad Iqbal dari Kadivhumas Polri kini menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB). Kemudian, Brigjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono yang awalnya Karopenmas Mabes Polri diangkat menjadi Kadivhumas Polri. Jabatan Karopenmas Mabes Polri diserahkan kepada Kombes

Pol. Awi Setiyono.

Kepala BNPT Komjen Pol. Suhardi Alius dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bareskrim Polri. Posisi Kepala BNPT diserahkan kepada Irjen Pol Boy Rafli Amar.

Kepala Densus 88 kini dijabat oleh Brigjen Pol. Marthinus Hukom. Jabatan Kapolda Jateng kini diemban oleh Brigjen Pol. Ahmad Luthfi.

Selain itu, jabatan Kapolda Jatim kini diemban Irjen Pol Mohammad Fadil Imran. Lalu Irjen Pol Eko Indra Heri menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan. (m25) Waspada/Muji Burrahman

Tersangka Pembunuh ....

Denai, Medan Denai.

Sebelumnya, tim mendapat informasi tersangka yang masuk DPO Polsek Medan Area terlihat diseputaran Kota Padangsidimpuan.

Kemudian tim bergerak, Rabu (29/4), dan mendapati tersangka di bengkel sepeda motor pamannya.

“Kami melakukan upaya penangkapan sambil menunjukkan surat perintah tugas dan surat DPO tersangka kepada pamannya. Tetapi tersangka berontak dan berupaya melepaskan diri,” ujarnya.

Selanjutnya tersangka dibawa ke Medan untuk melakukan pencarian barang bukti berupa gunting dan pakaian yang dibuangnya di pinggir Sungai Denai areal pekuburan Jl. Tuba IV, Medan Denai.

Namun saat proses pencarian, tersangka kembali berontak menendang dan mendorong petugas, sambil berupaya merebut senjata polisi.

Karena itu, petugas lainnya langsung melepaskan tembakan.

Tersangka mengaku sebelum bertemu korban, dari rumahnya telah membawa gunting. Saat bertemu korban di

depan warung kopi Jl. Perjuangan, Medan Denai, yang baru turun dari mobil, tersangka meminta uang untuk membeli rokok.

Tak lama datang abang tersangka, W (sudah ditangkap Polsek Medan Area) memanggil korban. Karena tersinggung dipanggil nama, korban marah dan menampar W. Saat itulah TC mendorong dan mencekik leher korban.

Sedangkan W yang sudah memegang pisau langsung menikam bagian ketiak korban.

Setelah itu, TC mengambil gunting dari saku celananya dan menikamkan ke bagian badan kiri korban. Usai itu keduanya kabur.

“Saat kabur TC sempat pulang ke rumah ganti pakaian dan membuang barang bukti di pinggir Sungai Denai. Selanjutnya menumpang truk, melarikan diri ke Padangsidimpuan,” tutur Kompol Taryono sembari mengatakan, tersangka TC merupakan residivis yang baru keluar dari Lapas Tanjung Gusta, terkait kasus pencurian rumah. (m27)

PDP Di Sumut .... perawatan masih 117 orang.

“Pasien sembuh juga masih 41 orang,” kata Whiko.

Pasien positif Covid-19 tersebut di antaranya, 88 orang warga Medan, 12 warga Deliserdang, 4 warga Asahan, 3 warga Pematang Siantar, 3 warga Simalungun, dan 1 warga masing-masing asal Binjai, Tebing Tinggi, Karo, Labuhanbatu, Tapanuli Utara, Dairi, dan Toba. (m46)

LONGSOR terjadi di jalan Beutong-Takengon Kabupaten Nagan Raya, Jum’at (1/5).

Longsor Dan Banjir .... jalan harus hati-hati di lokasi longsor tersebut, meskipun sudah mulai normal,” pinta Agus.

Saat kejadian langsung didatangkan alat berat beco untuk membersihkan material longsor tersebut.(b22)

1.591 Sembuh ....

“Penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 433 orang sehingga menjadi 10.551. Pasien sembuh 69 orang, sehingga menjadi 1.591. Pasien meninggal bertambah 8 orang sehingga menjadi 800 orang” kata Yuri saat konferensi pers di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Jumat (1/5).

Menurut Yuri, pria lebih banyak yang terinfeksi virus corona dibanding wanita. Dari total 1.591 kasus positif, 58 persen pria dan 42 persen wanita. “Kita sudah periksa spesimen 103.205 dari 76.538 orang,” sebut Yuri.

Pemerintah pusat sejauh ini terus menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar mengurangi kegiatan di luar rumah.

Menjaga jarak satu sama lain di tempat umum juga harus dilakukan.

Selain itu, budaya hidup bersih pun perlu diterapkan setiap hari. Misalnya rajin mencuci tangan. Itu semua disampaikan pemerintah pusat agar masyarakat terhindar dari virus corona.

Pada hari sebelumnya, Kamis (30/4), ada 10.118 orang yang positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu, 792 meninggal dunia dan 1.391 dinyatakan telah sembuh dari Covid-19.

Kemudian, pasien dengan status orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 221.750 orang, sedangan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 21.653 orang. (cnni)

2 Warga Aceh Tamiang ....

Waspada/Ist

PETUGAS mengamankan tersangka di Mapoldasu, usai menjalani perawatan luka tembak.

Korban PHK .... punggung geliat ekonomi, saat ini UMKM justru menjadi sektor usaha yang paling terdampak.

Terlebih lagi, tak semua UMKM bisa beralih ke online. Untuk usaha kecil, kondisi seketika membuat usaha langsung terkapar. Sementara, untuk kategori menengah, Suryani memperkirakan mereka hanya bakal bertahan tak lebih dari dua bulan.

“Kemudian bisa beralih ke online, tidak semua usaha bisa beralih ke online. Kalau misalnya, makanan masih mungkin bisa.Tapi kalau misalnya restoran siap saji nggak semua juga bisa. Kerajinan sulit juga,” katanya.

“Jadi dengan sendirinya hampir semuanya sekarang tutup,” tambahnya.

Oleh karena itu menurut dia, saat ini tak bisa mengatakan perusahaan tak bertanggung jawab.

Pasalnya, ujar Suryani, jangankan untuk memberi pesangon, untuk para pengusaha sendiri pun juga susah.

“Oleh sebab itu tidak bisa hari ini, kita mengatakan ini pengusaha tidak bertanggung jawab,” katanya.

Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan mencatat sekitar 2,08 juta pekerja terkena PHK per 20 April akibat pandemi virus corona. Lebih dari setengahnya berasal dari sektor formal, yakni 1,54 juta orang.

Kemudian sektor informal yang terkena PHK sebanyak 538 ribu pekerja. “PHK itu langkah pamungkas, langkah terpaksa ketika langkah lain tak mungkin lagi. Tapi kalau masih mungkin meniadakan lembur, mengurangi shift dan jam kerja, merumahkan bergilir dengan separuh gaji, ya dicoba dululah langkah itu,” ujar Ida, Rabu (22/4).

Jumlah perusahaan yang melakukan PHK dan merumahkan karyawannya tercatat sebanyak 116,37 ribu perusahaan. Angka itu terdiri dari 84 ribu dari perusahaan di sektor formal dan 31 ribu perusahaan di sektor informal.

Kemenaker: 2,9 Juta Pekerja Sementara Kementerian Ketenagakerjaan mencatat jumlah pekerja yang terkena pemutusan

Al Bayan ....

Rasulullah SAW telah memberikan teladan terbaik sebagai orang paling dermawan dan kedermawanan Beliau akan lebih dahsyat lagi saat Ramadhan. Saking dermawannya sampai dikatakan dalam hadis melebihi dari angin yang berhembus.

Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Fathul Baari menjelaskan maksud diibaratkan demikian karena Rasulullah SAW sangat ringan dan cepat dalam memberi, tanpa berpikir panjang, sebagaimana angin yang berhembus cepat. Dalam hadis ini juga angin diberi sifat ‘mursalah’ (berhembus), mengisyaratkan kedermawanan Rasulullah SAW memiliki nilai manfaat yang besar, bukan asal memberi, serta terus-menerus sebagaimana angin yang baik dan bermanfaat adalah angin yang berhembus terus-menerus.

Bahkan ketika Rasul ditanya tentang sedekah yang paling afdhal (utama), Beliau menjawab, “Sedekah di bulan Ramadhan,” tukas Nabi sebagaimana diriwayatkan Imam At Tirmidzi dari Anas ra.

Ramadhan kali ini kita masih diuji dengan belum hilangnya wabah Corona. Lalu bagaimana jika sedekah di tengah wabah yang telah merajalela? Saat pandemi Covid-19 tersebar di seluruh negeri hingga berdampak ke semua lini kehidupan.

Kebijakan Lockdown atau pun PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) memaksa sebagian orang harus tetap di rumah. Sementara pada saat yang bersamaan kebutuhan yang paling mendasar sekalipun belum juga terpenuhi.

Jelas situasi ini semakin hari semakin menyulitkan. Terlebih bagi saudara-saudara yang tidak

hubungan kerja (PHK) dan dirumahkan di tengah pandemi Covid-19 sejauh ini mencapai 2,9 juta.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menuturkan, jumlah tersebut terdiri dari 1,7 juta orang yang sudah terdata dan 1,2 juta orang yang masih dalam proses validasi data.

Rinciannya, pekerja formal yang terkena PHK 375.165 orang, pekerja formal yang dirumahkan 1,32 juta orang, pekerja informal yang terdampak 314.883 orang.

“Jadi total 1.722.958 orang yang terdata secara baik. Ada ada 1,2 juta yang akan terus kami lakukan validasi datanya,” ujar Ida Fauziyah dalam video conference, Jumat (1/5).

Kata dia, pendataan korban PHK dan pekerja dirumahkan dilakukan secara terintegrasi melalui sistem informasi ketenagakerjaan dengan BP Jamsostek dan kementerian terkait lainnya.

Menurutnya, pemerintah telah mengambil langkah mitigasi penanggulangan dampak Covid19 kepada pekerja. Salah satunya lewat pemberian stimulus bagi pelaku usaha untuk mencegah meluasnya PHK. “Berbagai paket stimulus ini diberikan pada perusahaan yang memiliki komitmen untuk tidak melakukan PHK,” tuturnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan B Satrio Lelono, mencatat jumlah pekerja yang terkena PHK dan dirumahkan mencapai 2,8 juta per 13 April 2020.

Jumlah itu berasal dari pekerja formal dan nonformal. Dia mengaku mengungkap data gabungan dari Kemenaker dan BP Jamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan.

Berdasarkan data Kemenaker, 212.394 pekerja dari sektor formal terkena PHK, pekerja formal yang dirumahkan 1.205.191 orang. Dari sektor nonformal, Kemenaker mencatat sekitar 282 ribu orang tak memiliki penghasilan.

Sementara itu, berdasarkan data BP Jamsostek, pekerja yang dirumahkan dan terkena PHK mencapai 454 ribu orang dari sektor formal, dan 537 ribu orang sektor nonformal. (cnni) seberuntung dengan kita. Mereka harus tetap keluar rumah untuk berjuang mengais rezeki hanya untuk kebutuhan sehari. Seperti buruh lepas dan pekerja harian. Mereka bukan tidak peduli keganasan virus yang menakutkan ini, tapi kita lah yang memiliki kelebihan rezeki, sesungguhnya tidak peduli dengan nasib tragis mereka.

Padahal sesungguhnya secara tersirat ada perintah Allah Ta’ala untuk bersedekah dalam situasi seperti saat ini, ketika kebutuhan makan terasa mulai memperihatinkan. firman-nya: Atau memberi makan pada hari kelaparan (QS. Al Balad: 14). Imam Ibnu Kasir menuliskan dalam tafsirnya, “As-sagab artinya kelaparan.

Ibrahim An-Nakha’i mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah di hari makanan sulit dicari.

Momentum Ramadhan kita jadikan bulan berbagi dan peduli dengan segera memperbanyak sedekah dengan harapan segera Allah SWT angkat wabah ini. Bukankah Nabi SAW pernah berpesan: Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah (HR. Imam Baihaqi).

Ibnul Qayyim menjelaskan, “Sedekah memiliki pengaruh yang ajaib dalam mencegah berbagai bala’, walaupun sedekah dari seorang fajir (ahli maksiat) atau zalim bahkan dari orang kafir.

Karena Allah mencegah dengan sedekah berbagai bala’. Hal ini telah diketahui oleh manusia baik yang awam ataupun tidak. Penduduk bumi mengakui hal ini karena mereka telah membuktikannya (Al-Waabilus Shayyib). Allahu musta’an.

(Ketua Deputi Humas Ikadi Sumut, Wakil Ketua Majelis Dakwah PW Al Washliyah Sumut)

Sabtu 2 Mei 2020

63.155 Warga Medan Terima BLT

Kombes Pol. Riko Sunarko Jabat Kapolrestabes Medan MEDAN (Waspada): Mabes Polri melakukan mutasi besarbesaran terhadap perwira tinggi dan menengah di seluruh jajarannya. Salah satu yang dirotasi Kapolri Jenderal Pol. Idham Azis yakni jabatan Kapolrestabes Medan.

Mutasi ini tertuang dalam surat telegram Kapolri Nomor ST/1337/V/KEP/2020 tanggal 1 Mei 2020. Dalam surat itu, Kombes Pol. Jhonny Eddizon Isir yang menjabat Kapolrestabes Medan, dimutasi menjadi Kapolrestabes Surabaya, Polda Jawa Timur.

Penggantinya, Kombes Pol.

WASPADA

PDP 04 menunjukkan hasil bahwa ia terkonfirmasi Negatif Covid19. Namun hasil uji swab pertama –yang keluar paling akhir– menunjukkan sebaliknya, Positif.

“Walau terlambat keluar, tapi swab test di RSUD Aceh Tamiang adalah yang pertama diambil,” tambah Devi.

Mendapati hasil yang berbeda,ungkap Devi, tim medis kemudian melakukan pengamatan secara mendalam selama 7 hari keberadaannya di sana, sebelum akhirnya memutuskan pasien PDP 04 dapat dipulangkan kembali ke Aceh Tamiang.

Sepulangnya nanti mereka diimbau menjalani kembali protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara mandiri.

Ditegaskan Devi, apa yang dialami PDP 04 ini menjadi bukti bahwa Covid-19 bisa sembuh kembali dan dinyatakan negatif covid-19. Jumat siang (1/5), dikabarkan PDP 04 bersama rekannya –PDP 02 berinisial MR telah kembali ke Aceh Tamiang, dimana sebelumnya PDP 03 berinisial NH– yang dirujuk di RS Cut Meutia telah duluan tiba kembali di Aceh Tamiang dalam keadan sehat dan telah Negatif Covid-19.

Pada kesempatan yang sama, selaku Juru Bicara Pemerintah, Devi meminta supaya masyarakat sekitar tidak melakukan perundungan (bullying) dan mengucilkan keluarga para PDP tersebut. Dikatakannya, dalam masa-masa seperti ini, semestinya sesama anggota masyarakat mesti saling menguatkan ikatan kebersamaan dan rasa persaudaraan bila ada yang menjadi korban pandemi yang berstatus bencana nasional ini.

Berdasarkan rincian data update hari ini, maka jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 10 Orang, Orang Selesai Pemantauan 83, Pasien Dalam Pengawasan yang masih dirujuk di RSUDZA sebanyak 2 orang, PDP sembuh dan diperbolehkan pulang sebanyak 3 orang, sementara terkonfirmasi Positif Covid19 sebanyak 2 orang, dimana 1 orang masih dirawat di RSUDZA dan 1 dinyatakan sembuh Covid-19.(b14)

Batu Dari Bulan ....

2 juta poundsterling atau sekitar Rp37 miliar.

Batuan seberat 13,5 kg itu kemungkinan terlempar dari permukaan Bulan setelah ditabrak asteroid atau komet lalu jatuh di gurun Sahara, menempuh jarak 380.000 kilometer.

Benda yang diberi nama NWA 12691 itu merupakan batuan dari Bulan terbesar kelima yang pernah ditemukan. Sejauh ini diperkirakan ada 650 kilogram batuan Bulan di Bumi.

“Pengalaman memegang sepotong dunia lain di tangan Anda, merupakan sesuatu yang tidak pernah bisa dilupakan. Ini benarbenar bagian dari Bulan, seukuran bola, sedikit lebih lonjong dari itu, tapi lebih besar dari kepala Anda,” kata James Hyslop, kepala ilmu pengetahuan dan sejarah alam Christie’s, dikutip dari Reuters.

Batu tersebut ditemukan di gurun Sahara oleh seorang yang tak disebutkan identitasnya. Dia kemudian memberikan kepada ahli untuk dipelajari. Para ilmuwan dapat memastikan asal usul batu tersebut setelah membandingkannya dengan sampel yang dibawa oleh misi luar angkasa Amerika Serikat ke Bulan, Apollo.

“Pada 1960-an dan 1970-an, program Apollo membawa kembali sekitar 400 kilogram batuan bulan. Mereka dan para ilmuwan mampu menganalisis komposisi kimia dan isotop dan menentukan bahwa mereka cocok dengan meteorit tertentu,” kata Hyslop.

Batuan dari bulan, kata dia, merupakan meteorit langka.

Hyslop menyebut hanya 1 dari 1.000 meteorit yang berasal dari bulan. “Kami berharap ada minat internasional yang tinggi, dari kalangan museum sejarah alam. Ini merupakan piala luar biasa bagi siapa saja yang tertarik dengan sejarah ruang angkasa atau eksplorasi bulan,” tuturnya. (reuters/m11)

Ada-ada Saja .... layar kaca dari rumahnya untuk menyampaikan laporan.

Namun menjelang sesi akhir penampilannya, Reeve mengembalikan sesi kepada pembawa acara GMA, Michael Strahan dan Amy Robach. Ketika itu, tampilan visual kamera penuh dengan teknik zoom out yang kemudian menunjukkan bahwa Reeve tidak pakai celana panjang. Bahkan, ada yang meyakini kalau Reeve hanya pakai pakaian dalam.

Industri berita telah bertransisi untuk memiliki banyak laporan koresponden dari rumah, sejumlah kebiasaan muncul dalam siaran. Mulai dari pilihan pakaian yang terlalu kasual, telepon seluler mati, atau anak-anak dan hewan piaraan berlarian di belakang koresponden.

Sudah jadi rahasia umum di industri penyiaran bahwa bagian bawah pakaian penyiar seringkali memang tidak seprofesional layaknya pakaian bagian atas. Biasanya, sebuah meja jangkar atau operator kamera yang cerdas akan membuat pakaian yang tampak kasual tersembunyi dari tampilan layar.

Sayangnya, Reeve tidak melakukan itu saat bekerja dari rumah. Reeve dengan ramah menyikapi kesalahan itu dengan tenang, ketika mengetahui bahwa dirinya nyatanya mengenakan celana pendek selama segmen tersebut.

Melalui akun Twitternya, Reeve berkomentar,”Semakin saya melihat ini semakin sering saya melihat paha.Ya ampun.” Reeve hanya memakai kemeja dan jas lengkap namun tidak memakai celana panjang. Namun, di Twitter dia bersumpah kalau yang dia pakai adalah celana pendek. (cnn/m11)

MEDAN (Waspada): Sebanyak 63.155 Kepala Keluarga (KK) warga Kota Medan, akan menerima bantuan langsung tunai (BLT) dari Kementrian Sosial (Kemensos) sebesar Rp600 ribu perbulan untuk.

Sementara itu, untuk bantuan tahap II berupa beras 5 Kg dari Pemko Medan, diusulkan bertambah 95 ribu KK dari jumlah sebelumnya 196 ribu KK sehingga menjadi 291 ribu KK. “Sesuai dengan surat (Kemensos) warga Medan yang menerima BLT sebanyak 63.155 KK. Data ini diambil dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang tidak menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT Bant u a n Pa n g a n No n Tu n a i (BPNT),” kata Kepala Dinas Sosial Kota Medan Endar Lubis, Kamis (30/4).

Menurut Endar, surat tentang kuota jumlah penerima BLT dari Kemensos diterimanya pada 20 Maret dan paling lambat 23 Maret 2020 data tersebut sudah terverifikasi.

“Data 63.155 KK dari Kemensos ini diambil dari DTKS. Kalau kurang dari data terpadu

dibuat usulan baru. Banyak masyarakat yang datang ke kantor masuk ke dalam program PKH, penerima bantuan sembako, kita seleksilah dari situ.

Kemudian kita verifikasi ulang, karena waktunya mepet, suratnya turun tanggal 20, tanggal 23 harus diinput semua, coba bayangkan verifikasi dan input data dalam 4 hari, rasional kita, berfikir mungkin gak itu,” tuturnya.

Dijelaskannya, data 63.115 KK dari DTKS diverifikasi by name by adrees. Jika ditemukan daftar penerima bantuan telah meninggal dunia, dan pindah maka akan dihapus. Kata dia data tersebut sudah diserahkan kepada Kemensos. Penerima BLT Kemensos nantinya adalah warga Medan yang merupakan pekerja informal. Di mana, akibat pandemi virus corona kehilangan pendapatan.

“Kalau pakai bahasanya sektor informal, misalnya tadinya dia jualan di depan sekolah, sekolah tutup dia mau jualan apa lagi. Atau juga sopir angkot, penumpang pasti menurun, itu lah yang kita dapat,” sebutnya.

Terkait dengan adanya

kemungkinan banyak muncul orang miskin baru akibat virus corona, Endar menilai hal tersebut perlu dikroscek lebih dahulu.

Usulan Baru Sementara itu, Dinas Sosial Kota Medan menerima usulan 291 ribu Kepala Keluarga dari 21 kecamatan untuk menerima bantuan sosial tahap kedua.

“Bantuan tahap pertama yang 980 ton beras sudah dibagikan ke 196 ribu KK. Belakangan ada usulan 45 ribu, sehingga menjadi 241 ribu KK. Kemudian pihak kecamatan mengusulkan kembali 50 ribu KK lagi, sehingga menjadi 291 ribu KK,” ujar Endar.

Endar menjelaskan, 291 ribu KK tersebut saat ini sedang diverifikasi oleh Dinas Sosial. “Kalau ada 291 ribu KK itu penerima PKH dan BPNT dari Kemensos akan kita coret, dalam dua hari ke depan mudah-mudahan sudah selesai verifikasi,” katanya.

Bentuk bantuan sosial tahap kedua ini, menurut Endar, masih akan didiskusikan dengan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution selaku pengambil kebijakan. (m26)

Dua Pencuri Pagar Lapangan Merdeka Ditangkap MEDAN (Waspada): Petugas Polsek Medan Barat menangkap dua pencuri pagar besi La-pangan Merdeka Medan dalam penyergapan di Medan dan Bahorok, Jumat (1/5).

Kedua tersangka M alias Etok, 34, warga Jl. Adam Malik Gang Peringatan, Kel. Silalas, Kec. Medan Barat, dan ARL, 42, warga Jl. Pukat Gang Bersama, Kel. Bantan Timur, Kec. Medan Tembung.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jhonny Eddizon Isir di-

dampingi Kapolsek Medan Barat Kompol Afdal mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan, identitas pelaku diketahui, kemudian personel melakukan penangkapan tersangka M alias Etok di Medan dan tersangka ARL di Bahorok,Langkat.

Dari pemeriksaan adapun modus tersangka melakukan pencurian yakni, menyamar sebagai tukang becak dan kemudian memotong pagar besi dan mencurinya. “Masih ada 2 tersangka yang masih buron

13 TKI ....

Satpolair Polres Tanjungbalai, Dit Polair Polda Sumut, dan Lanal Tanjungbalai Asahan yang tengah berpatroli menemukan mereka dan mengevakuasi ke Mako Satpolair Polres Tanjungbalai.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira didampingi Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan menjelaskan 13 TKI itu baru saja pulang dari Malaysia dan ditelantarkan tekong yang menyeberangkan mereka di tepi hutan bakau Seisembilang. Kapal yang terlibat dalam evakuasi antara lain KP II 1014, KP II 1023 Airud Polres Tanjungbalai, Kapal BKO KP II2004, dan Kapal BKO KP II-2022 Direktorat Polairud Poldasu.

TKI langsung dibawa ke Dermaga Satpolair

Harrison .... pada Jumat (24/4) lalu itu tidak mengakibatkan kerusakan. “FAA tengah menyelidiki sebuah insiden pilot dari Aviat Husky meluncur di landasan.. ketika pesawat lainnya tengah bersiap melakukan touch-and-go landing,” kata Federal Aviation Administration dalam pernyataannya kepada AFP. Kedua pesawat itu sendiri terpisah 3.600 kaki kala insiden terjadi di Bandara lokal Los Angeles.

Touch-and-go Landing merupakan manuver pesawat jelang lepas landas dengan mendarat terlebih dahulu, baru terbang kembali.

Ford disebut telah diberi instruksi berhenti kala pesawat lain jelang mendarat pertama dan segera bersiap lepas landas, namun pemeran Han Solo itu justru menyelonong masuk ke landasan. “Maafkan saya pak, saya kira sebaliknya.

Saya sungguh minta maaf,” kata Harrison Ford

Bus Masuk Jurang ....

Berliavin Damanik, 30, alamat Jalan Cornel Simanjuntak Kel. Naga Huta Timur Kota Pematangsiantar.

“Peristiwa itu terjadi akibat ketidakhati-hatian pengemudi sewaktu memberhentikan bus yang dibawanya di badan jalan menurun. Bus tibatiba berjalan dan kemudian masuk jurang yang mengakibatkan kecelakaan tunggal,” ujar Ipda Ramadhan.

Sebelum terjadinya kecelakaan tersebut, bus Sinar Sepadan Horas BK 7499 TL yang dikemudikan Jhon Berliavin Damanik melaju dari arah Saribudolok menuju arah Pematang Siantar.

Setibanya di lokasi kejadian, pengemudi memberhentikan kendaraannya dan turun dari mobil dalam kondisi jalan agak sedikit menurun untuk menaikkan barang. Sedangkan mesin bus dibiarkan tetap hidup.

Setelah selesai menaikkan barang ke dalam kendaraannya, kemudian mobil tersebut tibatiba meluncur dan berjalan sendiri sampai akhirnya masuk jurang ke sebelah kiri arah jurusannya dan mengakibatkan laka lantas.

Dalam peristiwa itu, enam penumpang bus

Stress Akibat ....

Dalam foto yang beredar, nampak pria 46 tahun itu duduk di balkon apartemennya, dan mengatupkan tangan seperti berdoa. Akhirnya dengan bantuan tetangga, polisi setempat mendobrak masuk ke dalam apartemen, dan segera membelenggu si wisatawan Inggris itu.

Kepolisian menerangkan, istri Mitchell berada dalam pengawasan intensif setelah menderita pinggul patah dan lengan terkilir saat jatuh.

Kepada penyidik, Mitchell mengatakan bahwa dia melakukannya karena stres penerbangannya untuk mudik dibatalkan di tengah pandemi.

Dia menjadi marah karena hanya bisa berdiam diri di rumah, dan mulai mengeluhkan jam malam, penutupan bar, hingga larangan pemerintah Thailand. Mayor Polisi Narongsak Trairat, Wakil Gubernur Pos Distrik Ban Chang berujar, mereka kini menunggu Sukanda pulih

yakni KH dan S alias Wak Leh,” tutur Kombes Pol Isir.

Dari pemeriksaan, mereka nekat mencuri pagar besi karena ingin membeli narkotika jenis sabu. Selanjutnya, Senin 13 April 2020 malam sekira pukul 20:00, keempat tersangka melancarkan aksinya dengan menggergaji pagar besi tersebut.

Dalam pengungkapan ini, polisi turut mengamankan barang bukti 1 gergaji hitam, 2 batang besi warna putih, dan 1 unit becakmotor tanpa plat. (m25)

Polres Tanjungbalai dilanjutkan dengan penyemprotan cairan disinfektan dan pemeriksaan barang bawaan. Hasilnya tidak ditemukan barang terlarang bawaan TKI. Berikutnya, Kapolres Tanjungbalai, Danlanal TBA Letkol Laut (P) Dafris, M.Sc, dan Kasat Pol Air, Iptu T. Sianturi memberikan makan TKI karena kondisi mereka lemah kelaparan. Tim Gugus Tugas Covid-19 lalu menjemput para TKI untuk dibawa ke Posko Induk Gugus Tugas Covid-19 Kota Tanjungbalai di Jalan D.I Panjaitan Kel Seiraja Kec Seitualang Raso Kota Tanjungbalai guna pemeriksaan kesehatan dipimpin dr.Verawati.

Dari Hasi Pemeriksaan, ke 13 TKI negatif terindikasi Covid19 sehingga akan dipulangkan kepada Pemdanya masing-masing atau kepada keluarganya. (a22/a21) dalam rekaman suara.

Pada 2017, Harrison Ford terhindar dari hukuman atas insiden penerbangan yang nyaris terjadi di bandara California Selatan. Kala itu, Ford secara tak sengaja ‘salah parkir’. Dia men-daratkan pesawat dengan model yang sama di taxiway alihalih di runway, melewati Boeing 737 dengan 110 penumpang dan enam kru di dalamnya.

Dua tahun sebelumnya lagi, Ford melakukan pendaratan darurat setelah mengalami kerusakan mesin pada pesawat peninggalan Perang Dunia II. Ia menabrak pohon dan lapangan golf, juga di California.

Dalam insiden tersebut, Ford mengalami sejumlah cedera, termasuk patah pergelangan dan rongga panggul. Harrison Ford pertama kali mengambil pelajaran penerbangan saat duduk di bangku kuliah, lalu berhenti karena masalah keuangan. (afp/m11) dimaksud mengalami luka ringan. Keenam penumpang tersebut adalah Elsa Hutagaol,16 alamat GG Rulen Berastagi Kab.Tanah Karo, alami luka ringan berobat RS Bethesda Saribudolok dan berobat jalan, Lisma Simanjuntak, 64, alamat Berastagi Kab. Tanah Karo, alami Luka Ringan berobat RS Bethesda Saribudolok dan berobat jalan, Farida Simare - mare, 40, alamat GG Toko Berastagi Kab. Tanah Karo, alami luka ringan berobat RS Bethesda Saribudolok dan berobat jalan, Mariana Br Manalu, 40,alamat Berastagi Kab Tanah Karo, alami luka ringan dan berobat ke RS Bethesda Saribudolok, Renita Br Nababan, 37, alamat Berastagi Kab Tanah Karo, alami luka ringan dan berobat ke RS Bethes-da Saribudolok dan berobat jalan dan Parman Saragih, 59, alamat Marihat Raya Kec. Dolok Masagal, Kab Simalungun, alami luka ringan dan dirawat di RS Harapan P Siantar dan kemudian berobat jalan.

Sedangkan pengemudi tidak alami luka.

Dalam kaitan peristiwa itu, pihak Sat Lantas Polres Simalungun telah melakukan cek dan olah TKP, mencatat identitas saksi dan mengamankan barang bukti guna proses lebih lanjut. (a27) agar bisa mewawancarainya.

Seperti dilansir Daily Mail Kamis (30/4/2020), Trairat menjelaskan jajarannya menerima laporan pada Selasa (28/3/2020) pukul 14.30 waktu setempat, di mana ada pria asing yang bertengkar dengan istrinya.

Pelapor menyatakan bahwa Mitchell melempar si istri dari balkon lantai dan menderita lukar parah, di mana Mitchell hanya termenung dengan kegilaannya. Trairat melanjutkan, ketika mereka datang, para tetangga sedang mencoba berkomunikasi dengan Mitchell di mana setelah dua jam, susananya menjadi lebih tenang.

“Si pria Inggris mengungkapkan dia bertengkar dengan istrinya karena kesal tak bisa kembali ke negaranya di tengah wabah,” ucap Trairat.

Dia melanjutkan, pihaknya menunggu Mitchell untuk tenang sebelum melanjutkan interogasi dan mengungkap motif sebenarnya. (daily mail/m11)

Medan Metropolitan

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

A3

KPK Ingatkan Empat Titik Rawan Korupsi Penanganan Covid-19 MEDAN (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan tentang empat hal sebagai titik rawan korupsi dalam penanganan virus corona (Covid-19). Yaitu pada pengadaan barang/jasa, filantropi atau sumbangan pihak ketiga, refocusing dan realokasi anggaran, serta penyelenggaraan bantuan social safety net ( Jaring Pengaman Sosial/JPS) oleh pemerintah pusat dan daera.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Satuan Tugas Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Korupsi KPK Wilayah I Maruli Tua, saat pelaksanaan Rapat Koordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumut dan 10 kabupaten/kota di Sumut, Kamis (30/4).

Mewakili GTPP Covid-19

Provinsi Sumut yakni Koordinator Bidang Administrasi dan Keuangan Agus Tripriyono. Dia didampingi Ketua Korsupgah Korupsi Terintegrasi KPK Sumut M. Fitriyus dan Plt. Kepala BPKAD Sumut Ismael P Sinaga.

Ketiganya berpartisipasi dalam konferensi video yang dilaksanakan Kantor Gubsu.

Adapun 10 pemerintah ka-

bupaten/kota yang juga mengikuti rapat yakni Medan, Deliserdang, Serdang Bedagai, Labuhan Batu, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu Selatan, Asahan, Simalungun, Binjai dan Tebingtinggi.

Korsupgah Korupsi KPK Wilayah I Maruli Tua menyebutkan, pihaknya merasa perlu mengingatkan pemerintah untuk mewaspadai titik rawan korupsi dalam penanganan Covid-19, sebagai fungsi pendampingan untuk mengawasi penggunaan anggaran dan pencegahan korupsi dalam penanganan Covid19.

Untuk meminimalisir keraguan dan kekhawatiran terkait anggaran penanganan Covid-

19, Maruli Tua, menyarankan agar pemerintah kabupaten/ kota menyurati Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP), agar mendapatkan pendampingan. Dengan adanya review atau evaluasi oleh BPKP, diharapkan dapat mengurangi kekeliruan.

“Kemudian, kami meminta agar pemda memperbaiki atau memutakhirkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), agar akurasi penyaluran bantuan jelas. Data ini sifafnya dinamis, agar bantuan-bantuan juga tepat sasaran,” pesannya.

Sementara itu, Koordinator Bidang Administrasi dan Keuangan GTPP Covid-19 Sumut Agus Tripriyono, mengaku se-

Tirtanadi Gratiskan Rekening Air 3 Bulan MEDAN (Waspada): Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi membebaskan (gratis) pelanggan membayar rekening air minum selama tiga bulan. Manajemen PDAM Tirtanadi mengambil kebijakan itu untuk membantu masyarakat yang terdampak virus corona (Covid-19).

Pernyataan pembebasan rekening air minum tersebut disampaikan Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirtanadi Trisno Sumantri, Kamis (30/4). ‘’Pemprovsu melalui PDAM Tirtanadi

mengambil langkah-langkah untuk membantu masyarakat yang merasakan dampak ekonomi dari kondisi saat ini,’’ ujarnya, di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, di Pendopo Rumah Dinas Gubsu.

Dijelaskan Trisno Sumantri, pembebasan pembayaran rekening air minum ini diberlakukan mulai bulan Mei, Juni hingga Juli 2020. Adapun kategori pelanggan yang masuk dalam program penggratisan rekening air minum adalah pelanggan Ru-

mah Tangga 1 (RT1). “Kategori pelanggan RT1 ini merupakan masyarakat yang kita anggap rentan terdampak wabah Covid-19 ini,” ujarnya.

Selain itu, program penggratisan ini diberikan kepada kategori pelanggan sosial, terdiri dari rumah ibadah, panti asuhan, panti jompo, yayasan yatim piatu, termasuk Puskesmas.

Sementara itu, untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Sumut, kata Trisno, pihaknya juga telah menyediakan tabung-tabung air untuk keper-

luan cuci tangan di semua kecamatan kota Medan dan beberapa kabupaten/kota di Sumut.

“Kita juga sudah membagikan Sembako kepada masyarakat yang membutuhkan dan berada di sekitar kantor dan instalasi pengelolaan PDAM. Disamping itu, kita juga melakukan penyemprotan disinfektan terhadap gedung-gedung kantor PDAM dan penyediaan alat pelindung diri, seperti pembagian masker, hand sanitizer,” papar Trisno. (m07)

DPRD Minta Warga Tak Miliki KTP Tetap Dibantu MEDAN (Waspada): DPRD Sumut meminta Pemprovsu tetap membantu warga terdampak Covid-19, sekalipun mereka tidak memiliki identitas, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Nomor Induk Kependudukan (NIK), serta identitas resmi lainnya.

“Bagi saya, yang tidak punya NIK dan KTP hendaknya didata juga oleh aparat desa/kelurahan. Agar akhirnya mereka menerima bantuan dari pemerintah,” kata anggota DPRD Sumut Dedi Iskandar (foto), kepada Waspada, Kamis (30/4).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), memberikan komentarnya, menanggapi rencana Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang akan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) selama tiga bulan berturut-turut, yaitu bulan April, Mei, dan Juni.

Besaran BLT yang akan diberikan kepada masyarakat sama dengan besaran BLT yang diberikan Kementerian Sosial, yakni Rp600.000 per kepala keluarga. Untuk penyaluran ke masyarakat menggunakan jasa PT.Pos, agar benar-benar sampai kepada yang bersangkutan.

Menanggapi hal ini, anggota DPRD Sumut Dedy Iskandar, berpendapat bagi yang tidak punya NIK dan KTP hendaknya didata juga oleh pihak aparat desa/kelurahan. “Karena mereka yang mengetahui langsung warganya yang benar-benar terdampak Covid-19,” katanya.

Kemudian, Dedi menyarankan kepada pemerintah untuk tetap menjaga sikap terbuka dalam penyaluran bantuan ini. Tujuannya agar tidak jadi tumpang tindih penerima bantuan. “Misalnya, dengan menandai rumah, bisa memakai

stiker, cat atau yang lain. Yang mana rumah-rumah penerima PKH, BLT dan bantuan Sembako (Raskin) lainnya bisa terlihat,” ujarnya.

Dijelaskan, aparat kecamatan, kelurahan dan desa harus bekerja sungguh-sungguh dan berharap tidak terjadi tumpang tindihpenyaluranbantuan.Sebab, dalam BLT Covid-19 yang dananya diambil dari dana desa, tugas kepala desa harus objektif dalam mendata keluarga penerima bantuan tersebut. “Sebab, kepala desa adalah penanggung jawab program ini, maka harus betulbetul objektif,” ucapnya.

Dedi mengaku khawatir, jika Mei ini bantuan disalurkan, akan terjadi keresahan atau keributan dari masyarakat yang tidak terdata atau belum terakomodir. “Sebab, banyak aduan masyarakat ke saya, baik di Kota Medan, maupu dari Dapil Saya

di Labura, Labusel dan Labuhan Batu. Saya rasa banyak warga yang seperti ini di 33 Kab/Kota,” jelasnya.

Dedi minta Pemprovsu dan jajarannya perlu bekerja maksimal untuk memetakan mana yang belum dapat bantunan dari pemerintah. Karena, berdasarkan laporan, masyarakat Sumut yang belum terbantu oleh pusat (PHK, BPNT dan BST) ada di 13 kabupaten/kota.

Bila data dari kabupaten/ kota yang diminta Pemprovsu belum masuk seluruhnya, maka akan disalurkan dana ke kabupaten/kota yang sudah selesai. (cpb)

Dampak Corona, Satkom AKP Bantu Sembako Masyarakat MEDAN (Waspada): Satuan Komunikasi (Satkom) Asa Karya Perkasa (AKP) dibawah pimpinan Ade Sandrawati Purba SH,

MH, membagikan sembako untuk masyarakat kurang mampu.

Pembagian sembako, dida-

Waspada/Ist

Satkom AKP peduli dampak Covid-19, memberikan sembako kepada warga kurang mampu.

sari rasa prihatin dan kepedulian sesama akibat pandemi virus Corona (Covid-19) yang hingga kini masih terus menghantui masyarakat Sumatera Utara, khususnya Kota Medan.

Ratusan paket sembako berisikan beras, gula dan minyak goreng dibagi-bagikan kepada tukang becak, pemulung, dan sopir Angkutan Kota (Angkot) yang ada di Kota Medan, Rabu (29/4) sore.

Dengan mengendarai sepeda motor dan satu unit mobil, para pengurus Satkom AKP langsung menghampiri warga yang sudah menjadi sasaran mereka, dibeberapa titik lokasi, mulai dari Jl. Bajak II, Jl. Sisingamangaraja, Jl. AH Nasution, Jl. Air Bersih, Jl. Bahagia dan Jl. Turi Medan. ‘’Kegiatan sosial ini sematamata untuk membantu masyarakat kecil yang sangat berdampak akibat pandemik virus

Corona yang berkepanjangan, terlebih lagi ini bulan Ramadhan, sekaligus beramal berharap ridhonya Allah SWT,’’ ujar Ketua Harian Satkom AKP Jumarik didampingi sekretaris Iwan Marpaung.

Jumarik mengatakan, meski sembako yang diberikan ini tidak dapat menghilangkan derita warga, setidaknya dapat meringankan beban masyarakat dan menunjukkan hadirnya Satkom AKP ditengah masyarakat ditengah sulitnya kondisi perekonomian saat ini.

Sementara, salah seorang penarik becak, Abah Jali mengungkapkan rasa syukur atas pemberian paket sembako dari Satkom AKP. “Alhamdulillah, terima kasih karena telah memberikan bantuan sembako, ini sangat bermanfaat dan berarti bagi kami untuk kelangsungan hidup di rumah,’’ sebutnya. (m29)

Hardiknas 2020, Belajar Dari Covid-19 JAKARTA (Waspada): Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini berada dalam suasana pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Semangat untuk terus belajar dan berkreasi di tengah pandemi itu ditangkap sebagai tema Hardiknas 2020, yakni ‘Belajar Dari Covid-19’.

Terkait itu pula, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mengeluarkan Pedoman Penyelenggaraan Hari Pendidikan Nasional 2020. Isi pedoman adalah meniadakan penyelenggaraan upacara bendera yang biasa dilakukan satuan pendidikan, kantor Kementerian/Lembaga/ Pemerintah Daerah, serta perwakilan pemerintah Republik Indonesia di luar negeri setiap peringatan Hardiknas. Upaya ini sebagai bentuk pencegahan penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Pemberitahuan ini disam-

paikan melalui surat yang ditandatangani Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 42518/MPK.A/TU/2020 tanggal 29 April 2020.

“Kemendikbud mengimbau instansi pusat, daerah, satuan pendidikan, serta kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri untuk mengikuti jalannya upacara bendera secara virtual melalui siaran langsung di kanal Youtube Kemendikbud RI dari rumah ataupun tempat tinggal masing-masing,” kata Sekretaris Jenderal Kemendikud Ainun Na’im di Jakarta, Kamis (30/4).

Kemendikbud sendiri tetap menyelenggarakan Upacara Bendera Peringatan Hardiknas Tahun 2020 pada 2 Mei 2020 pukul 08.00 WIB (hari ini, red) secara terpusat, terbatas, dan memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 yang telah ditetapkan Pemerintah.

Hal ini dilakukan tanpa mengurangi makna, semangat, dan kekhidmatan acara.

Selain itu, Kemendikbud juga mengimbau setiap satuan pendidikan pada semua jenjang pendidikan, kantor instansi pusat dan daerah, serta perwakilan Republik Indonesia di luar negeri tidak mengadakan kegiatan/aktivitas peringatan Hari Pendidikan NasionalTahun 2020 yang mengakibatkan berkumpulnya orang banyak pada suatu lokasi.

“Kita tetap perhatikan anjuran Bapak Presiden untuk melakukan pembatasan sosial dan jaga jarak untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujar Ainun.

Meski berada dalam situasi pandemi, insan pendidikan dapat melakukan beragam aktivitas atau kegiatan kreatif yang menjaga dan membangkitkan semangat belajar di masa darurat Covid-19, men-

dorong pelibatan dan partisipasi publik lewat media telekomunikasi dalam jaringan, serta mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.

“Kami juga mengajak insan pendidikan untuk dapat menyaksikan program peringatan Hari Pendidikan NasionalTahun 2020 yang diberi judul sesuai tema, yakni ‘Belajar dari Covid19’ diTVRI pada hari Sabtu, 2 Mei 2020 pukul 19.00 WIB,” terang Ainun Na’im.

Pedoman Penyelenggaraan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2020 disusun dengan memerhatikan Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Covid-19 dan Keputusan Presiden Nomor 12Tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam Penyebaran Coronavirus Disease 2019 sebagai Bencana Nasio-nal. (J02)

pakat dengan pernyataan Maruli Tua, khususnya terkait perbaikan dan pemutakhiran data.

Lantaran hal ini nantinya menjadi acuan penyaluran bantuan Pemprov ke kabupaten/kota.

Sedangkan menyikapi empat titik rawan korupsi, Agus menyampaikan akan menjadi perhatian pihaknya, dan akan disosialisasikan kepada seluruh Tim GTPP Covid-19 Provinsi Sumut. Sehingga tidak terjadi halhal yang tidak diharapkan. (m07)

Waspada/ME Ginting

Camat Medan Tuntungan Topan Ginting, menerima bantuan dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk disalurkan ke keluarga ODP dan PDP.

Keluarga ODP Dan PDP Dapat Bantuan Logistik MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) menyalurkan bantuan logistik kepada keluarga yang masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Bantuan akan diserahkan melalui camat, untuk kemudian disalurkan kepada keluarga yang masuk katagori ODP dan PDP se-Kota Medan.

Setiap keluarga yang masuk katagori ODP dan PDP, akan mendapatkan bantuan logistik, yang terdiri dari beras, mie instan, minyak goreng, telur dan sabun mandi.

Bantuan ini diberikan seba-

gai upaya untuk mengurangi beban yang ditanggung para keluarga tersebut. Sebab, jika ada satu saja anggota keluarga yang masuk kategori ODP dan PDP, akan menyebabkan anggota keluarga lainnya harus menjalani karantina, sehingga tidak bisa melakukan aktifitas seperti biasanya.

Bantuan tersebut disalurkan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Medan, melalui bagian logistic, di Gedung Serba Guna Dharma Wanita, Jl. Rotan, Rabu (29/4).

Tim Gugugs Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Muslim Harahap, mengatakan ban-

tuan yang disalurkan merupakan hasil pemberian dari donatur yang disampaikan melalui Pemko Medan. Artinya, bukan tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). “Jadi ini bukan dari APBD Kota Medan. Bantuan yang kita salurkan merupakan bantuan dari donatur,” kata Muslim.

Muslim menjelaskan, jumlah bantuan yang disalurkan di setiap kecamatan berbedabeda, sesuai dengan jumlah ODP dan PDP yang terdapat di wilayahnya tersebut. Untuk itu, dalam menyalurkan bantuan, mereka akan melihat dari data

kecamatan dengan Gugus Tugas Covid-19. “Jadi kita hanya berpedoman dengan data yang dikeluarkan Tim Gugus Tugas Covid-19. Maka pihak kecamatan akan menyalurkannya sesuai data,” ungkapnya.

Muslim menambahkan, bantuan seperti masker juga diberikan kepada tim gugus tugas yang berhadapan dan turun langsung di lapangan. Seperti Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP. “Untuk bantuan peralatan kesehatan kita distribusikan ke Puskesmas. Seperti misalnya masker juga kita bagi ke petugas-petugas di lapangan,” paparnya. (m26)

Kekurangan Bawang Merah Dan Gula Pasir

Pemprovsu Ajak Kerja Sama Penuhi Bahan Pangan MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) mengajak daerah lain untuk bekerja sama dalam hal mengisi kekurangan bahan pangan. Sumut saat ini surplus cabai merah, ayam ras, minyak goreng, dan telur. Sedangkan yang dibutuhkan Sumut adalah bawang merah dan gula pasir.

Ajakan itu disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) R. Sabrina, saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Menjaga Stabilisasi Harga dan Ketersediaan Pangan Pokok di tengah Pan-

demi Covid-19, Kamis (30/4).

Rakor diadakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama instansi dan lembaga terkait di Indonesia melalui video conference. Rapat juga diikuti Pemerintah Provinsi seluruh Indonesia.

Sabrina berpendapat, sharing informasi antara daerah di Indonesia perlu dilakukan untuk menjaga harga dan ketersediaan bahan pangan kepada masyarakat.

“Barangkali kita bisa melakukan kerjasama antar daerah. Kita bisa mendapatkan komoditas untuk masyarakat

dengan harga terjangkau,” katanya.

Sabrina mengatakan, ada beberapa bahan pokok yang surplus di Sumut. Di antaranya cabai merah, ayam ras, minyak goreng dan telur. Untuk itu, kepada daerah yang kekurangan, diajak untuk bekerja sama mendistribusikannya. Sehingga harga bahan pangan pada petani di Sumut tidak anjlok.

Sementara itu, Provinsi Sumut saat ini mengalami kekurangan bahan pangan, seperti bawang merah dan gula pasir.

Untuk itu, Sabrina juga mengajak daerah lain yang sedang berlebih

bahan tersebut untuk dapat saling mengisi. “Mungkin kita bisa tukar menukar antar daerah,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan Risfaheri, menyampaikan kerjasama antar daerah tersebut penting dilakukan. Namun saat ini ada kendala mengenai biaya distribusi. Untuk itu, perlu dipikirkan juga, sehingga biayanya tidak terlalu berat. “Nanti bisa dikomunikasikan dengan pengusahanya, bagaimana membawa bahan pangannya,” kata Risfaheri. (m07)

Medan Metropolitan Jemari Tangan Pedagang Putus Dibacok Perampok

WASPADA

A4

MEDAN (Waspada): Jemari tangan pedagang cabe putus dibacok dua perampok di Jl. AR Hakim simpang Jl. Wahidin, Kel. Bantan, Kec. Medan Tembung, Jumat (1/5) pagi pukul 05:00 WIB.

Waspada/Ist

Korban saat menjalani perawatan di RS Murni Teguh.

Korban Erdina br Sihombing, 54, warga Jl. AR Hakim Gang Rahayu, Kec. Medan Area, juga kehilangan tas berisi uang Rp4 juta dan 1 unit handphone.

Informasi diperoleh, perampokan itu terjadi ketika korban keluar rumah menuju ke Pasar MMTC Jl. Pancing untuk berjualan cabai.

Pagi itu, wanita paruh baya ini menumpangi becak bermotor (Betor) dari Jl. AR Hakim menuju MMTC. Setibanya di

simpang lampu merah Jl. AR Hakim/Jl. Wahidin, tiba-tiba tas korban ada yang menarik.

Spontak korban mempertahankan tasnya yang dijambret pelaku kejahatan mengendarai sepedamotor. Namun, pelaku mengeluarkan senjata tajam dan langsung menebas tangan korban hingga jari-jarinya putus.

Pelaku berhasil meraup tas korban.

Dalam kondisi terluka parah, pengemudi betor langsung melarikan korban ke Rumah

Sakit Murni Teguh Jl. Jawa Medan, untuk mendapatkan penanganan medis.

Personel Polsek Medan Area yang mendapatkan laporan kejadian itu, turun ke lokasi melakukan penyelidikan. TKP perampokan berbatasan antara Polsek Medan Area dan Polsek Percut Seituan.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicholas Sidabutar saat dikonfirmasi membenarkan kejadian perampokan yang membuat korbannya luka bacok. Pihaknya tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk memburu pelakunya.

“Kasusnya sedang didalami dan masih dalam penyelidikan,” kata Ronny. (m25)

Dugaan Korupsi Di Dinas PUPR Kota Binjai

Saksi Sebut Penyewaan Alat Berat Tak Sesuai Prosedur MEDAN (Waspada): Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Langkat M Ali Riza SH, MH, Aron Siahaan, dan Randi Pardede menghadirkan empat saksi dalam sidang lanjutan dugaan korupsi penyewaan alat berat di Dinas PUPR Kota Binjai, dengan terdakwa Sawal Siregar.

Empat saksi yang dihadirkan yakni Ali Haris selaku PNS Dinas PUPR Kota Binjai sekaligus operator alat berat, Bendahara M Kamal, Kabid Pajak dan Retribusi Dishub Kota Binjai Eri Irvandi dan Kadis PUPR Ir Elvi Kristina Tarigan, MSc. Saksi Al Haris dihadapan Hakim Ketua Jarihat Simarmata menerangkan, awal kronologis ditangkapnya terdakwa Sawal Siregar, selaku Kepala Seksi Peralatan dan Pemeliharaan Alat-alat Berat Dinas PUPR Kota Binjai.

“Kejadiannya 21 November

2019. Yang datang seingat saya dua orang, yang OTT langsung temui Syawal dan kami juga diikutkan ke kantor,” ujar Sawal di Ruang Sidang Cakra 2 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (30/4).

Dia menceritakan, awalnya mereka duduk-duduk di warung bersama Sawal, Lasto, Manurung dan penyewa alat berat.

Sawal dan penyewa satu meja dengan penyewa. Saksi menyebut, dia sempat mendengar ada percakapakan soal alat berat dengan penyewa. Kemudian setelah di OTT, mereka pun dibawa ke Polres Binjai.

Saksi Muhammad Kamal menerangkan, dalam penyewaan alat berat di Dinas PUPR Kota Binjai, sudah ada diatur melalui Perwal yang menerangkan berapa tarif sewanya.

Namun, yang dilakukan terdakwa Sawal, dia tidak mengetahuinya. “Yang menentukan besar

Waspada/Rama Andriawan

Sejumlah saksi saat memberikan keterangan di Ruang Cakra 2 PN Medan. sewa saya gak tahu. Itu instruksi dari pak Sawal. Kalau di ketetapan harga, uangnya satu unit Rp300 ribu per hari,” kata saksi.

Saksi tidak tahu darimana harga Rp2 juta per hari untuk satu alat berat sebagaimana yang ditetapkan terdakwa Sawal. Menurut saksi, sesuai mekanisme seharusnya penyewa mengajukan permohonan ke Dinas PUPR dan dibuat disposisi. Namun kenyataannya, uang sewa malah masuk ke

terdakwa Sawal.

Hakim Jarihat Simarmata sempat heran, mendengar mekanisme penyewaan alat berat di Dinas PUPR Kota Binjai. “Harusnya kan ke kasir dulu. Ini masak ke bendahara belakangan? Ini seolah buka kantor pribadi,” tutur hakim.

Dalam dakwaan jaksa disebutkan, pada 21 Nopember 2019 sekirapukul11.00,saksiMujiamin menjumpai terdakwa Sawal Siregar di kantor Dinas PUPR Kota

Binjai. Kemudian, bersama Muhammad Kamal mereka membicarakan harga sewa alat berat jenis beco loader di ruang Kabid Binamarga Kusprianto.

“Saat itu terdakwa meminta harga sewa alat berat jeis beco loader Rp2,2 juta per harinya, dan saksi Mujiamin menyetujuinya, lalu menyerahkan langsung uang sewa alat berat tersebut Rp5 juta untuk 2 hari sebesar Rp4,4 juta dan sisanya Rp600 ribu,” sebut jaksa. (m32)

Arus Bongkar Muat Di TPK Belawan Meningkat

Waspada/Ist

Masyarakat berbondong-bondong mengambil nasi bungkus di Kantor Sekretariat Kagama Jl. Kejaksaan/simpang Jl. Teuku Umar Medan, Rabu (29/4).

Ratusan Warga Datangi Posko Nasi Bungkus Gratis BELAWAN (Waspada): Sebagai upaya untuk membantu masyarakat yang terkena dampak wabah corona ini, Keluarga Alumni Gajah Mada (Kagama) Sumut, kembali menyalurkan donasi.

HamiedWijaya selaku Ketua Pengurus Daerah Kagama Sumut mengatakan, Kagama menyediakan Posko untuk siapa saja yang ingin berbagi dengan sesama yang membutuhkan.

“Kami pengurus Kagama Sumatera Utara, menyadari kalau dampak wabah covid-19 ini pada kehidupan masyarakat luas, sangat terasa termasuk bagi anggota Kagama Sumut sendiri. Banyak pihak yang membutuhkan pertolongan terutama yang berpenghasilan harian dan yang kehilangan mata

pencaharian, sehingga untuk memenuhi kebutuhan pokok (makan) saja kesulitan,”ujar Hamied, di Belawan, Kamis (30/4).

Mengusung tagline “Banyak yang nyumbang, banyak yang ambil”, Kagama Sumut menyediakan nasi bungkus gratis, sekaligus mengajak sesama warga untuk saling peduli selama masa covid-19 ini.

Posko penyediaan nasi bungkus gratis ini berlangsung selama 1 bulan dimulai Rabu 29 April hingga 29 Mei 2020 pada pukul 16:00 di Kantor Sekretariat Kagama Jl. Kejaksaan No.2/ simpang Jl. Teuku Umar Medan. Ratusan warga pun mendatangi Posko Nasi Bungkus Gratis. “Jadi siapa saja boleh datang untuk ambil makan dan

siapa saja boleh memberi,” sebutnya.

Menurut Hamied, Kagama Sumut tergerak untuk membantu namun dengan cara yang berbeda, karena jika terus dengan memobilisasi donasi dalam bentuk uang dari anggota Kagama seperti yang selama ini dilakukan agak sulit, mengingat banyak juga bagian dari Kagama yang terkena dampak.

Sementara itu, Rizal Arjuna selaku Pengurus Daerah Kagama Kota Medan sekaligus Koordinator Tim Gugus Covid-19 ini, mengajak anggota Kagama, komunitas dan masyarakat lainnya untuk terus berbagi selama wabah corona yang diperkirakan menuju beban puncak pada bulan Mei mendatang. (m27)

Polsek Medan Helvetia Bedah Rumah Warga Korban Kebakaran MEDAN(Waspada): Meringankan beban korban kebakaran, Polsek Medan Helvetia melakukan bedah rumah warga yang mengalami kebakaran, di Lingk. X Jl. Helvetia Raya, Kel. Helvetia, Kec. Medan Helvetia.

Kegiatan bedah rumah tersebut, langsung dipimpin Kapolsek Medan Helvetia Kompol Pardamaean Hutahaean SH,

SIK. Sebelumnya anggota Polsek melakukan pembersihan di lokasi dan seputaran rumah yang menjadi korban kebakaran, “Bedah rumah ini kami lakukan untuk sekadar meringankan beban korban yang rumahnya terbakar, dan ini wujud kepedulian Polsek Medan Helvetia kepada warga yang tertimpah musibah kebakaran,”

Waspada/Amrizal

Personel Polsek Helvetia sedang melakukan pembersihan puingpuing di lokasi kebakaran.

tutur Kompol Pardamean, Kamis (30/4).

Sementara itu, pemilik rumah korban kebakaran Jaya melalui anaknya Tutut Wilza Santri mengaku, merasa senang mendapat bantuan bedah rumah mereka. “Alhamdulliah kami merasa senang, berkat bantuan dari Bapak Kapolsek Helvetia yang langsung memimpin anggotanya untuk bedah rumah kami ini, walaupun tidak seperti semula bangunannya sebelum terbakar,” ujarnya.

Apalagi, kata dia, selain rumah mereka diperbaki, juga pihak Polsek Medan Helvetia memberikan bantuan sembako kepada keluarganya. “Terimakasih buat Kapolsek dan anggotanya,” sebut Tutut.

Sedangkan Kepling X Jl. Helvetia Raya Heri mengaku, sangat terharu dan kagum dengan Polsek Medan Helvetia, yang begitu peduli dan perhatian kepada warganya. Kata dia, seandainya pihak Polsek Medan Helvetia ini tidak membantu seperti ini, entah sampai kapan keluarga Pak Jaya terus tinggal diteras bekas rumahnya. (h03)

BELAWAN (Waspada): Arus kunjungan kapal di Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan, selama Januari hingga Maret tahun 2020 sebanyak 218 call yang meliputi terminal internasional dan domestik sedangkan arus bongkar muat mengalami peningkatan.

Sementara itu, bongkar muat barang petikemas selama periode Triwulan I tahun 2020 sebanyak 211.026 box. Angka ini mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019 yakni 208.843 box yang merupakan jumlah bngkar muat peti kemas di dua cabang: Belawan International Container Terminal (BICT) dan Terminal Peti Kemas Domestik Belawan (TPKDB). Realisasi bongkar muat tersebut setara dengan 267.456 TEUs yang tumbuh meningkat dibandingkan Triwulan I – 2019 yang sebesar 265.975 TEUs. General Manager TPK Belawan Indra Pamulihan kepada wartawan, Kamis (30/4) mengatakan, peningkatan arus bongkar muat di TPK Belawan untuk Triwulan I tahun 2020 menunjukkan pertumbuhan yang positif.

“TPK Belawan mencatatkan realisasi bongkar muat barang selama periode Triwulan I sebesar 3.600.256 ton di terminal internasional dan domestik yang naik 0,36% dibandingkan dengan realisasi Triwulan I tahun 2019 yang sebesar 3.473.627 ton,” tuturnya.

Kata Indra, selama periode Januari hingga Maret 2020, trafik bongkar muat di TPK Belawan cenderung mengalami peningkatan untuk di terminal domestik, sedangkan untuk terminal internasional sedikit menurun di bulan Februari, namun mulai meningkat kembali di Maret.

TPK Belawan memiliki dua terminal yakni, terminal A untuk pelayanan internasional dan terminal B untuk pelayanan domestik.

Sementara itu, VP Public Relations Pelindo 1 Fiona Sari Utami menjelaskan, selama masa pandemi Covid-19 ini, kinerja di seluruh cabang pelabuhan untuk layanan bongkar muat peti kemas dan cargo yang dikelola Pelindo 1, cenderung stabil dan kegiatan ekspor impor masih berjalan dengan lancar. Serta Pelindo 1 memastikan layanan operasional pelabuhan tetap berjalan 24 jam. (m27)

Waspada/Ist

Wakil Ketua Umum MUI Medan Hasan Matsum bersama Burhanuddin Damanik saat menerima bantuan sembako dari Dandim Medan, beberapa waktu lalu.

Sabtu 2 Mei 2020

Waspada/Ist

Puluhan remaja dan sepedamotor yang terjaring Operasi Asmara Subuh di Medan Estate, saat diboyong ke Unit Lantas Polsek Percut.

Polisi Kembali Bubarkan Asmara Subuh Di Medan Estate MEDAN (Waspada): Sat Sabhara Polrestabes Medan dan Polsek Percut Seituan, kembali membubarkan paksa seratusan muda-mudi yang melakukan Asmara Subuh di sejumlah lokasi Desa Medan Estate, Kamis (30/4) pagi.

32 remaja dan 20 sepedamotor berhasil diamankan dari lokasi. Mereka kemudian diboyong ke unit Lantas Polsek Percut.

Kapolsek Percut Kompol Aris Wibowo mengatakan, pembubaran yang dipimpin Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Paulus Hotman Sinaga ini, dilakukan mengingat situasi saat ini sedang menghadapai pandemi virus Corona (Covid-19).

“Lokasi kumpul-kumpul Asmara Subuh yang kita bubarkan di antaranya Komplek Citra Land Jl. Pasar 5 Timur, Desa Medan Estate, Bundaran Citra Land Jl. Kapt Batu Sihombing, Jl. Selamat Ketaren, Jl. William Iskandar/Simpang Jl. RS Haji Medan, dan Jl. Selamat Ketaren/Simpang Jl. RS Haji,” sebutnya.

Saat melakukan pembubaran, pihaknya mengamankan 32 remaja dan 20 sepedamotor.

Selanjutnya para remaja dan sepedamotor itu

dibawa ke Unit Lantas Polsek Percut Seituan untuk diberikan pembinaan, serta imbauan agar tidak lagi melakukan kegiatan yang sama mengingat situasi saat ini kita sedang menghadapi pandemi Covid-19.

“Pembubaran ini akan rutin digelar untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona yang sedang mewabah. Para remaja saat di Polsek juga dihukum dengan melakukan senam pagi,” ujarnya.

Ditanya apakah para remaja diamankan itu adalah orang yang sama saat diamankan pada hari sebelumnya. Kapolsek mengatakan remaja yang diamankan orang yang berbeda.

“Para remaja ini berasal dari berbagai daerah di antaranya Marelan, Mabar, Tembung, Batangkuis dan daerah lainnya,” kata Aris.

Sebelumnya, personel Sat Sabhara Polrestabes Medan dan Polsek Percut Seituan membubarkan paksa seratusan muda-mudi yang berkerumun (Asmara Subuh) di sejumlah lokasi Desa Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan, Deliserdang, Selasa (28/4) pagi. (m25)

Kasus Suap Eldin

Saksi Ngaku Setor Uang Ke Samsul Fitri MEDAN (Waspada): Sidang lanjutan perkara kasus suap Wali Kota Medan nonaktif dengan terdakwa Dzulmi Eldin kembali digelar tim majelis hakim diketuai Abdul Azis, di Ruang Cakra II Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (30/4).

Dalam persidangan yang berlangsung online itu, tim jaksa penuntut KPK menghadirkan 6 orang saksi terakhir untuk memberikan keterangannya berkaitan kasus tersebut.

Saksi yang hadir yakni mantan Kadis Kesehatan Kota Medan Usma Polita, Direktur RS dr Pirngadi Medan Suryadi, mantan Kadishub Renward Parapat, Kadis Pertanian Ikhsar Risyad Marbun, mantan Kadis Perdagangan Armansyah Bob, dan Qomarul Fattah selaku Kadis Penanan Modal.

Masih sama dengan penjelasan saksi lain sebelumnya, keenam saksi yang hadir dalam persidangan kali ini mengaku diminta Samsul Fitri untuk membantu biaya operasional perjalanan dinas mengatasnamakan Wali Kota Medan.

Namun jumlah uang yang diberikan masingmasing saksi kepada Samsul Fitri tersebut bervariasi nominalnya. Mulai dari nominal Rp10

juta yang hanya mampu diberikan saksi Qomarul Fattah atas permintaan Samsul Fitri, hingga pemberian sebesar Rp80 juta yang disanggupi saksi Suryadi, Direktur RS dr Pirngadi Medan atas permintaan dari Samsul.

Sementara Junaidi Matondang selaku kuasa hukum terdakwa Dzulmi Eldin menyebutkan, berkaitan proses persidangan yang telah berlangsung hingga sejauh ini, belum ada fakta meyakinkan yang membuktikan bahwa pemberian uang dari para kadis adalah atas permintaan terdakwa Eldin.

Selain itu, menurut Junaidi, para kadis dan PNS yang memberikan keterangannya sebagai saksi hanya mengaku percaya dan memenuhi permintaan Samsul karena menilai hubungan kedinasan dengan Wali Kota Medan.

Atas keterangan para saksi, terdakwa Dzulmi Eldin yang mengikuti persidangan online itu, mengaku tidak keberatan dengan keterangan yang disampaikan para saksi. Usai mendengarkan keterangan para saksi, majelis hakim menutup persidangan dan akan dilanjutkan Senin (4/5), dengan agenda pemeriksaan saksi dari kuasa hukum terdakwa. (m32)

APPI Peduli Pandemi Covid-19 Bantu 200 Paket Sembako MEDAN (Waspada): Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Medan Peduli Covid-19, memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak akibat virus yang berasal dari Wuhan China tersebut, Jumat (1/5).

Ketua APPI Medan, Abadis Situmeang mengatakan, ada 200 paket sembako yang nantinya akan dibagi kepada masyarakat yang terdampak virus corona. “Kita membagikan kepada masyarakat khususnya bagi abang becak, pedagang asongan, dan masyarakat yang terkena PHK akibat Covid-19,” ujar Abadis disela-sela pembagian bantuan di Jl. Gaperta Medan.

Kata dia, kiranya paket sembako yang diberikan ini dapat meringankan perekonomian masyarakat yang terdampak Covid-19. “Semoga ini berguna dan bermanfaat bagi masyarakat,” tuturnya sembari menyebutkan sembako ini

akan dibagi dibeberapa daerah Kota Medan.

Selain itu, menurut dia, APPI Medan tetap mendukung pemerintah maupun Polri yang menyarankan saling membantu terhadap masyarakat saat pandemi global ini. “Kita juga mengajak kepada para pengusaha maupun yang perorangan yang mampu untuk turun memberikan bantuan kepada warga,” sebutnya.

Abadis mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tetap memakai masker dan protokol kesehatan, serta tidak mudik guna memutus mata rantai virus corona. “Mari kita patuhi aturan pemerintah dan Polri untuk memutus virus ini,” katanya.

Dia juga berharap agar kiranya pandemi Covid-19 ini cepat berlalu. “Sehingga masyarakat bisa melakukan aktifitas kembali normal,” tutur Abadis. (h03)

MUI Salurkan Bantuan Sembako Untuk Ustadz-Guru Mengaji MEDAN (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan, telah menyalurkan bantuan sembako untuk para ustadz dan guru mengaji yang terkena dampak Covid-19.

Ketua Umum MUI Kota Medan Prof M Hatta mengatakan, bantuan sembako tersebut berasal dari berbagai pihak yakni Dandim, INTI, Polrestabes, Polsek Medan Kota, dan Masyarakat Tionghoa Sumut, yang kemudian disalurkan kepada para ustadz dan guru mengaji.

“Sebanyak 250 paket sembako yang telah disalurkan. Dan InsyaAllah akan ada lagi bantuan dari donatur yang diserahkan ke MUI Medan dan akan kita salurkan kembali,” ujar Prof Hatta didampingi Sekretaris Umum MUI Medan Syukri Albani Nasution, dan Ketua Gugus Covid 19 MUI Medan Burhanuddin Damanik kepada Waspada, Kamis (30/4).

Kata Prof Hatta, pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia saat ini, membawa dampak ekonomi pada semua pihak termasuk juga para ustadz dan guru mengaji, akibat sekolah yang tutup, les belajar mengaji dan rutinitas pengajian yang dibatalkan.

Pada kesempatan itu, Prof Hatta mengajak para pengusaha dan donatur untuk dapat menyalurkan bantuannya kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Karena saat ini diperlukan gotong royong dan saling bahu membahu membantu masyarakat khususnya berpenghasilan rendah.

Selain merima bantuan sembako, kata Prof Hatta, MUI Medan juga menerima bantuan westafel portable dari PDAM Tirtanadi dan Poldasu yang ditempatkan di kantor MUI Medan Jl. Nusantara Medan. (h01)

Waspada/Amrizal

Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Medan Peduli Covid-19 Abadis Situmeang memberikan bantuan sembako kepada masyarakat.

WASPADA

A5

Sabtu 2 Mei 2020

Cegah Karhutla, Pemerintah Siapkan Hujan Buatan

b

Antara

Pengemudi Taksi Terdampak Pandemi Covid-19 SEJUMLAH pengemudi taksi menunggu penumpang di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat (1/5). Di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akibat pandemi COVID19, para pengemudi taksi itu mengaku sulit mencari penumpang.

Menteri PPPA Luncurkan Aplikasi Sisternet JAKARTA (Waspada): Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Bintang Puspayoga bersama Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini meluncurkan aplikasi Sisternet secara daring di Jakarta, Rabu (19/4) guna lebih memaksimalkan menjangkau kalangan perempuan di semua lapisan masyarakat.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, adanya aplikasi ini, maka perempuan Indonesia di mana pun berada akan bisa lebih mudah mengakses program-program Sisternet. Sepanjang tahun Sisternet menyelenggarakan banyak sekali kegiatan, terutama yang bersifat edukasi mengenai berbagai kebutuhan perempuan, dari mulai mengenai pengelolaan keuangan, membangun bisnis sendiri, peningkatan keahlian, hingga parenting.

Sebagian besar kegiatan tersebut masih bersifat offline di banyak kota. Dengan adanya aplikasi ini, semua materi program Sisternet bisa diakses secara mudah di mana pun dan kapan pun. ”Kami sangat mengapresiasi hadirnya aplikasi Sisternet, yang bertujuan untuk memangkas kesenjangan perempuan dan laki-laki dalam hal pemanfaatan teknologi informatika, termasuk internet di Indo-

nesia”, kata Menteri.

PT XL Axiata, Tbk, melalui aplikasi Sisternet, menjadi salah satu contoh kontribusi nyata dunia usaha untuk ikut bergerak dan mendukung programprogram pemerintah bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Aplikasi Sisternet dapat menjadi sumber inspirasi, tidak hanya bagi perempuan Indonesia, namun juga dunia usaha lainnya untuk dapat terus memunculkan inovasi-inovasi yang dapat mendukung pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Indonesia.

Menurut Dian Siswarini, aplikasi Sisternet bisa diunduh di Google Playstore untuk ponsel Android dan App Store untuk iPhone. Aplikasi disiapkan selama lima bulan ini akan memuat berbagai agenda program yang dibagi dalam tiga segmen fitur, yaitu Sister Berbagi, Agenda Berbagi, dan Modul Pintar.

Pada segmen Sister Berbagi akan tersaji kumpulan artikel yang bersifat inspiratif dan motivatif bagi kaum perempuan untuk bisa lebih mandiri dan berdaya. Hingga saat ini Sisternet memiliki lebih dari 12 ribu artikel. Segmen Agenda Berbagi akan menyajikan kelas-kelas edukasi yang mengajarkan berbagai ketrampilan digital, cara mendapatkan inspirasi, hingga bagaimana membangun

jaringan bisa diakses secara gratis.

Sementara itu pada segmen Modul Pintar, tersedia modulmodul edukasi dalam format audio visual mengenai beragam topik yang diajarkan oleh para ahli di bidangnya. Saat ini sudah tersedia sekitar 40 modul audio visual mengenai digital parenting, karir, kewirausahaan, dan pengelolaan keuangan.

Modul Pinter merupakan segmen yang paling banyak diakses oleh publik di website Sisternet.co.id.Pada tahap pengembangan aplikasi, ada sejumlah fitur yang sedang disiapkan, antara lain adalah Portal Forum yag berupa forum diskusi antarpelaku UKM yang adalah perempuan. Lalu ada juga Media Podcast yang menyediakan berbagai informasi dan materi-materi audio inspiratif.

Kemudian ada juga fitur Panic Button, sebagai sarana untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Untuk penyediaan fitur Panic Button, Sisternet bekerja sama dengan Kementerian PPPA. Kedepannya, Sisternet pun akan memberikan berbagai pelatihan pemasaran secara online kepada perempuan pelaku usaha kecil di 5 provinsi bersama Kementerian PPPA dan Mitranya yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital di bidang ekonomi. (m12)

JAKARTA (Waspada): Pemerintah segera mengambil langkah nyata melakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) menyikapi eskalasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di lahan gambut akan dilaksanakan pada awal bulan Mei karena BMKG memprediksi masih tersedia potensi bibit awan, sedangkan mendekati bulan Juni curah hujan akan mengalami penurunan.

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue

Dohong pada kesempatan memimpin rapat koordinasi

Pemotongan UKT Di PTKIN Batal JAKARTA (Waspada): Menteri Agama Fachrul Razi meminta maaf kepada masyarakat atas pembatalan rencana pemotongan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Niat baik tersebut terhalang pemotongan anggaran untuk penanganan Covid-19, dimana Kementerian Agama mendapat pemotongan sebesar Rp2,6 triliun.

“Begitu dipotong 2,6 triliun rupiah, maka kami tidak bisa bergerak apa-apa lagi untuk membantu mengatasi kekurangan pendapatan pada lembaga pendidikan Islam, jika UKT mahasiswa dipotong,” ujar Fachrul Razi dalam konferensi pers dalam jaringan (daring) di Jakarta.

Seperti diketahui, pembatalan pemotongan UKT di PTKIN telah mengundang reaksi keras dari kalangan mahasiswa dan masyarakat. Bahkan di sejumlah media sosial, Kemenag disebut para netizen sebagai pihak yang jago ‘ngeprank’.

Menurut Menag, inisiatif memotong UKT mahasiswa PTKIN adalah wujud niat baik Kemenag untuk mengurangi beban pembayaran mahasiswa. Pihaknya sudah menyiapkan skema untuk menutup kekurangan pemasukan PTKIN jika UKT dipotong dengan menyisihkan anggaran bidang pendidikan.

Namun, Pemerintah ternyata membutuhkan dana besar untuk mengatasi Covid-19 sehingga dilakukan efisiensi anggaran Kementerian Agama hingga Rp2,6 Triliun. “Ada keputusan Kemenkeu bahwa dana kami dipotong untuk mengatasi covid-19 sebesar Rp2,6 T. Angka itu buat Kemenag besar sekali karena semua sudah ada programnya masingmasing,” imbuhnya.

Meski demikian, Menag menegaskan bahwa Kementerian Keuangan juga tidak bisa dipersalahkan terkait adanya pemotongan anggaran tersebut. Sebab, saat ini Pemerintah memang membutuhkan anggaran yang besar untuk mengatasi Covid-19, salah satunya untuk jaring pengaman sosial dan membantu masyarakat miskin.

“Pemerintah butuh dana untuk mendukung hal itu dan diambil dari beberapa Kementerian, termasuk Kemenag kebagian 2,6T sehingga kami membatalkan rencana pemotongan UKT PTKIN,” tutur Menag. (J02)

(rakor) melalui video conference atau vicon, mengungkapkan kondisi di Sumatera yang mengalami peningkatan Karhutla harus diantisipasi dengan upaya pencegahan melalui pendekatan dari darat dan udara.

“Pencegahan Karhutla melalui udara bisa dilaksanakan dengan TMC untuk membasahi gambut, mengisi embung, dan kanal yang sudah dibangun.

Sedangkan pencegahan Karhutla terus dilakukan melalui patroli terpadu serta memeriksa kondisi sumur bor dan sekat kanal supaya senantiasa berfungsi baik, dan siap digunakan,” jelas Alue.

Masih di dalam rakor via vicon, Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono menambahkan dalam pengendalian karhutla harus melibatkan semua pihak, baik dari peme-

rintah maupun korporasi yang bertanggung jawab pada area konsesi. “Biaya TMC cukup besar, jadi harus dilakukan pada area prioritas yang terjadi karhutla berulang selama lima tahun terakhir, sehingga lokasi turunnya hujan buatan hasil penyemaian awan bisa secara efektif mencegah Karhutla,” ujar Bambang.

Sementara Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK Ruandha Agung Sugardiman mengungkapkan sampai dengan saat ini khususnya di Sumatera, Manggala Agni di 17 Daops senantiasa siaga melakukan pencegahan dan pemadaman. “Selama tahun 2020 sampai saat ini, patroli udara dan waterbombing di Provinsi Riau telah melibatkan sembilan unit helikopter, dengan air yang sudah dija-

tuhkan lebih dari 11 juta liter.

Sedangkan TMC sudah dilakukan sebanyak 27 sorti dengan menaburkan lebih dari 21 ton garam,” tambah Ruandha.

Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK juga telah mengirimkan surat kepada 15 gubernur dan 31 bupati/walikota untuk mendorong dilakukannya pembasahan lahan untuk mencegah karhutla.

Dalam surat tersebut dilampirkan peta lahan gambut yang sudah dioverlay dengan firespot serta peta kelembaban tanah. Upaya pencegahan Karhutla pada musim kemarau akan segera datang ada beberapa upaya yang harus segera dilakukan antara lain menyusun rencana aksi bersama antarkementerian dan lembaga.

(J06)

UEA Bantu 20 Ton Alat Kesehatan Untuk Indonesia JAKARTA (Waspada): Pemerintah Uni Emirat Arab menyerahkan alat kesehatan seberat 20 ton dengan nilai mencapai Rp11,5 miliar kepada Pemerintah Indonesia. Bantuan untuk penanganan Covid-19 itu berupa baju APD 100.000 buah, sarung tangan 500.000 pasang, masker 50.000 buah, pelindung sepatu 30.000 dan sanitizer 20.000 botol.

Duta Besar (Dubes) Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia Abdulla Salem Obaid Salem Al Dhaheri menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut kepada Sekretaris Utama BNPB Harmensyah didampingi perwakilan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Luar Negeri.

Bantuan tiba Selasa dini hari (28/4), pukul 02.35 dengan penerbangan Etihad Airways dan diserahkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan

COVID-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta.

Dubes Abdulla Salem menyampaikan bahwa bantuan dari Pemerintah UEA ini merupakan bentuk solidaritas dan simpati terhadap masyarakat Indonesia yang sedang berada di masa krisis pandemi virus SARS-CoV-2. Ia juga mendoakan masyarakat Indonesia keluar dari krisis.

Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri Achmad Rizal Purnama mengatakan bahwa bantuan ini adalah bukti jalinan persahabatan antara Indonesia dan UEA. Bantuan tersebut bukan saja kedekatan di tingkat kepala negara tetapi juga kedua bangsa.

“Kedua, dalam menghadapi masa sulit seperti ini, kolaborasi internasional tetap harus dilakukan. Ini dibuktikan dengan datangnya bantuan dari UEA,” tambah Achmad.

Sementera itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi menyampaikan bahwa bantuan peralatan kesehatan menunjukkan kepedulian terhadap teman-teman di bidang kesehatan, khususnya yang berada di ujung tombak.

Pemerintah Indonesia menyampaikan terima kasih atas bantuan yang sangat dibutuhkan pada masa krisis menghadapi pandemi COVID-19. “Ini akan menjadikan semangat kami untuk tetap bersamasama, untuk tetap bersatu menghadapi COVID-19 ini,” kata Oscar.

Pesawat seberat 20 ton tidak hanya mengirimkan bantuan peralatan medis, tetapi Pemerintah UEA juga akan mengangkut pembelian buah dan sayur dari petani Indonesia.

Ini sangat membantu perekonomian lokal dan UMKM di Tanah Air. (J02)

Dilukis Basoeki Abdullah,

Camelia Malik Tidak Minta Bayaran CAMELIA Malik si pelantun ‘Colak-Colek’ dan ‘Wakuncar’ ini mengaku pernah dilukis pelukis Indonesia yang mendunia Basoeki Abdullah. Hal itu terungkap dalam Seminar Online/ Daring bertajuk “Basoeki Abdullah dan Model Lukisan Wanita” digelar Museum Basoeki Abdullah, salah satu Unit Pelaksana Tugas (UPT) Kebudayaan di bawah Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjenbud), Kementerian PendidikandanKebudayaan (Kemdikbud), baru-baru ini.

Lewat pemaparan Camelia Malik di seminar dimoderatori Bambang AsriniWidjanarko ini, terungkap bagaimana proses perjalanan sampai Camelia Malik dilukis sang maestro seni lukis satu ini. Camelia Malik menceritakan pada awalnya dia ditelepon sekretaris Basoeki Abdullah yang mengatakan apakah mau dilukis Pak Basoeki Abdullah sebagai penari jaipong bukan penyanyi dangdut.

Ketika itu Basoeki Abdullah menanyakan bayaran yang diinginkan untuk menjadi model lukisnya, namun wanita yang akrab disapa Mia ini menolak untuk dibayar. “Saya mau dilukis bapak Basoeki Abdullah kalau lukisannya saya tersebut nanti menjadi milik saya,” ungkap Mia. Setelah melalui pertemuan langsung dengan Mia, Basoeki Abdullah pun menyetujui hal tersebut, namun lukisannya nanti akan dipamerkan terlebih

CAMELIA Malik dahulu dalam pameran yang dilaksanakan di Hotel Sahid.

Menurut Mia, sebelum dilukis Basoeki Abdullah, dia diminta melakukan berbagai pose tarian jaipong. Hal itu dilakukan Basoeki Abdullah untuk mencari gaya yang terbaik untuk nanti dilukis.

Mia juga diminta untuk datang kembali keesokan harinya dengan menggunakan baju, aksesoris, dan tata rias yang sama dengan sebelumnya.

Secara pribadi, Mia mengaku merasa sangat bahagia pernah menjadi model lukis seorang maestro lukis yang terkenal bahkan sampai keluar negeri. “Saya merasa sangat bangga dipilih

beliau jadi model lukisannya apalagi hasil karya seorang Basoeki Abdullah,” ujar Mia yang tak mau menjawab berapa harga lukisan dirinya itu kalau ada kolektor tertarik membelinya dengan harga selangit.

Menyebut nama Basoeki Abdullah, mungkin ada dua hal yang terlintas dibenak orang.

Pertama, pelukis Indonesia yang namanya mendunia dan nama museum yang berada di Cilandak, Jakarta Selatan, yakni Museum Basoeki Abdullah. Selain Mia, ternyata mantan top model danperagawatiDewiMotikjuga pernah dilukis Basoeki Abdullah.

Lewat penuturan Dewi Mo-

tik dalam seminar online ini terkuak kalau pendiri IkatanWanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) ini pernah dilukis Basoeki Abdullah. Dewi menceritakan pengalaman pertamanya bertemu Basoeki Abdullah, pada tahun 1975, sebulan sebelum pernikahannya. Ternyata Basoeki Abdullah sudah berkerabat lama dengan orang tua Dewi Motik.

Menurut Dewi, Basoeki Abdullah tidak pernah memaksakan kehendak. “Basoeki Abdullah sangat menghargai perbedaan, sangat menghargai prinsip orang,” ujarnya. Beliau tidak membujuk Motik untuk mengikuti inspirasinya. Akhirnya Basoeki meminta izin untuk melukis Dewi Motik dengan gaya ballerina, yang diperuntukkan sebagai kado pernikahan Dewi Motik. Setelah pertemuan itu, Dewi Motik bersahabat dengan Basoeki Abdullah. “Dia mau datang ke pameran pelukis pemula”, ujarnya.

Begitupun dari pemaparan Yusuf Susilo Hartono, wartawan budaya senior yang juga menjadi narsum dalam seminar daring ini. Strategi Basoeki Abdullah dalam melukis. Pertama, beautifikasi atau mengelokkan, dipercantik, diperbagus yang diambil dari kacamata Basoeki Abdullah.

Kedua, Basoeki Abdullah memilih segmen lapisan atas dalam berkarya. Faktanya, Basoeki Abdullah kerap melukis tokoh-tokoh ternama baik perempuan maupun laki-laki.

“Beliau melukis dari kalangan presiden, raja-raja, ratu, menteri, sampai artis tersohor ketika itu,” ungkapnya.

Berdasarkan ceritaYusuf Susilo terungkap kalau Basoeki Abdullah semasa hidupnya selalu berkarya dalam studio, menggunakan beberapa pendekatan, yaitu menghadapi langsung obyek yang dilukis, menghadapi model penggantinya, dan menghadapi foto atau sketch.

“Basoeki Abdullah menghadapi langsung obyeknya ketika melukis tokoh-tokoh dunia, raja, presiden, artis. Basoeki Abdullah juga menggunakan model pengganti sewaktu melukis Nyi Roro Kidul,” terangYusuf Susilo.

(J06) FILM “Space Jam” tahun 1996-ant/Warner Bros

Sekuel “Space Jam 2” Berjudul “A New Legacy” FILM “Space Jam 2” kini telah memiliki judul resmi, hal tersebut diungkap oleh pemain NBA, LeBron James. Pada Kamis (30/4) waktu setempat, pemain Lakers ini mengunggah video dirinya yang mengenakan topi dengan logo “Space Jam: A New Legacy”, melalui akun

Instagram, demikian dilansir Variety, Jumat.

Hal tersebut menunjukkan dengan jelas bahwa sekuel dari film Looney Tunes ini berjudul “A New Legacy”, apalagi diperkuat dengan akun Twitter resmi Space Jam Movie yang mengunggah ulang video tersebut.

James memberi judul video dengan tahun 2021, tetapi tidak ada tanggal tertentu. Sebelumnya pada bulan Februari 2019, Warner Bros telah mengumumkan tanggal rilis untuk film yang akan 16 Juli 2021, kemungkinan besar ini merupakan sekuel dari “Space Jam”.

Untuk Para Medis,

Queen Rilis Lagu “You Are The Champions” BAND rock Queen dan penyanyi Adam Lambert merilis single baru “You Are The Champions”, versi terbaru dari hit klasik “We Are The Champions”.

Dilaporkan Reuters, Jumat, selain sebagai bentuk dukungan dan semangat, Queen dan Lambert bertujuan untuk mengumpulkan donasi yang nantinya disalurkan kepada petugas kesehatan yang memerangi Covid-19.

“Lagu ini untuk semua yang ada di garis depan, di seluruh

dunia. Orang yang mempertaruhkan hidup mereka untuk menyelamatkan kita dan menyelamatkan keluarga kita,” kata gitaris Brian May. Sebelumnya, band telah mendiskusikan apakah akan memperbarui lirik. Pada akhirnya, Lambert mengganti kata “We” ke bentuk “You”. Itu adalah langkah yang tidak biasa bagi Queen untuk mengubah satu kata pun dari lagu klasik yang ditulis Mercury lebih dari 40 ta-

hun yang lalu.

“Tapi saya pikir ini membutuhkan perubahan seperti itu.

Dan karena itu judul yang sangat terkenal, mengubah satu kata membuat dampak sangat besar,“ kata Lambert. “Ini benarbenar lagu tentang mengatasi rintangan. Itu lagu tentang menentang peluang. Dan saya pikir itulah yang sedang kita lakukan sekarang,” lanjut dia.

Para musisi dan real Mercury menyumbangkan hasil dona-

si mereka ke dana Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk petugas kesehatan. “Mereka merasakan tantangan ini. Mereka ingin menjadi yang terbaik.

Mereka ingin menang,” kata Brian May. “Dan lagu ini sesuai. Jadi itu menjadi cara yang bagus untuk mengekspresikan kemenangan dan tekad dalam menghadapi sesuatu yang sangat sulit,” ujar gitaris itu melanjutkan. (ant)

GITARIS grup band Queen, Brian May, dan penyanyi Adam Lambert-ant/rtr

Terence Nate, kreator dari serial HBO “Acts of Flyness” didapuk untuk menjadi sutradara dari film animasi yang tayang perdana pada 1996 itu. Karya dari Nate sendiri dalam dilihat dalam “An Oversimplification of Her Beauty”, “Swimming in Your Skin Again” dan “Univitellin”.

“Space Jam: A New Legacy” merupakan debut akting pertama dari LeBron James sebagai pemeran utama. Sebelumnya, ia pernah hadir dalam “Trainwreck” pada 2015 bersama Amy Schumer dan Bill Hader.

Sejak itu, ia menjadi pembawa acara talk show yang berjudul “The Shop” di HBO, di mana ia mewawancarai selebritas dan atlet lainnya di sebuah salon.

“Space Jam” asli berkisah tentang Michael Jordan bekerja sama dengan Bugs Bunny dan geng Looney Tunes-nya untuk mengalahkan para pemain basket dari luar angkasa yang jahat.

Film itu meraup 230 juta dolar di seluruh dunia. Para bintang NBA pun hadir dalam “Space Jam” seperti Larry Bird, Charles Barkely, Patrick Ewing, Larry Johnson, Shawn Bradley, dan Muggsy Bogues.

Diperkirakan bahwa pemain NBA saat ini juga akan munculdalamsekuel,tetapibelum ada ada nama yang diumumkan. (ant)

Kreasi

A6

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

Makna Hardiknas Di Tengah Pandemi Covid-19

Waspada/ist

PHYSICAL distancing atau menjaga jarak bisa menjadi salah satu cara yang digunakan saat bersilaturahim atau beribadah di bulan Ramadhan saat Covid-19 seperti ini.

Silaturahim Ramadhan Saat Covid-19 diakui bila Ramadhan ini sedikit H ARUS terasa berbeda. Sejak merebaknya virus Corona (Covid-19), silaturahim yang biasa dilakukan secara face to face atau tatap muka sedikit bergeser. Hal ini mengingat diberlakukannya kebijakan physical distancing.

Namun jangan khawatir guys, masih ada cara lain yang dapat kamu lakukan di Ramadhan ini. Apalagi saat bulan suci Ramadhan, umat muslim memang diwajibkan menjaga hubungan silaturahim dengan sesama.

Hanya saja dengan adanya pandemi Covid-19 ini, cara menjaga silaturahim tersebut sedikit berbeda. Itulah dengan menyimak dan memahami tips bersilaturahim di bulan Ramadhan saat pandemi Covid-19 ini akan mempermudah Anda menjaga tali silaturahim tersebut.

Mungkin ada sebagian dari Anda yang masih kurang terbiasa dalam mengikuti tips bersilaturahim di bulan Ramadhan saat pandemi.

Ya, memang merubah kebiasaan bukan hal yang mudah. Bahkan, untuk menjaga jarak dan untuk tidak bersalaman dengan

orang lain masih menjadi hal yang sulit.

Semoga hubungan antarumat muslim diharapkan dapat selalu terjaga dengan mengikuti tips bersilaturahim di bulan Ramadhan saat pandemi Covid-19 ini. Apa saja sih kiatnya? Ini dia…

1. Mengirim ucapan melalui media sosial Salah satu cara termudah dalam menjaga silaturahim saat pandemi Covid-19 yang pertama adalah mengirim ucapan selamat berpuasa dan segala hal yang berhubungan dengan bulan Ramadhan melalui media sosial, baik itu WhatsApp, Line, Instagram, dan sebagainya.

Mengirim ucapan melalui media sosial bisa dikatakan merupakan cara bersilaturahim jarak jauh yang paling efektif.

Mengingat, semua orang memang telah

menggunakan media sosial untuk kegiatan berkomunikasi di kehidupan sehari-hari. Namun, jika kondisi daerah Anda atau kerabat Anda masih tidak memungkinkan dalam peroleh sinyal, maka Anda dapat menggunakan telepon pulsa untuk berkomunikasi.

2. Buka bersama online Saat ini telah banyak teknologi video conference yang bisa memuat banyak orang dalam satu waktu.

Dengan memanfaatkan teknologi ini, maka setidaknya dapat mengobati rasa rindu terhadap sanak saudara atau teman karena adanya pembatasan keramaian saat di luar rumah.

Berbicara tentang buka bersama, memang tidak lepas dari tradisi yang umum dilakukan semua kalangan saat bulan puasa.

Namun, hal tersebut tidak mungkin dilakukan untuk saat ini, karena dengan berkumpul dalam satu tempat yang banyak orang, maka dapat meningkatkan risiko terkena Covid-19.

Seperti disinggung sebelumnya, pemanfaatan aplikasi dan platform video conference yang ada sekarang dapat jadikan saran untuk mengadakan

buka bersama, tapi tetap secara online. Jenis platform tersebut antara lain seperti Google Meet, Zoom, Google Hangout, dan lainnya.

3. Jaga jarak saat bertemu Hal ini wajib dilakukan, terutama jika memang Anda harus bertemu dengan orang lain. Bukan tanpa sebab, tapi ini merupakan tindakan pencegahan dari penyebaran virus Corona.

Aturan jaga jarak atau yang disebut physical distancing ini dilakukan dengan memberi jarak minimal 1 hingga 2 meter, hal ini agar tidak adanya sentuhan tidak sengaja dengan orang lain.

Selain itu, dengan menjaga jarak, maka dapat menghindarkan Anda dari terkena percikan ludah yang berasal dari orang lain.

Itulah mengapa, gunakan selalu masker juga demi keselamatan Anda. Setelah dari luar ruangan jangan lupa untuk mencuci seluruh baju, dan mandi hingga bersih.

4. Donasi dan kegiatan amal online Agar dalam bulan puasa ini amal ibadah kita semakin lengkap, maka tidak ada salahnya menggalang donasi bagi orang yang

Kebijakan SD Panca Budi Ringankan Siswa dan Guru KEPALA SD Panca Budi Medan, Ronny Irwanto SS (foto), menjelaskan pihaknya menyikapi kondisi di tengah pandemi Covid-19 ini dengan menjalankan beberapa kebijakan merujuk imbauan pemerintah dalam menyikapi penyebaran virus tersebut.

“Adapun kebijakankebijakan tersebut antara lain pembelajaran daring sejak akhir Maret sampai 29 Mei 2020 atau melihat situasi terkini, pembelajaran melalui daring dikemas dalam beberapa bentuk video pembelajaran,” katanya, Kamis (30/4).

“Di antaranya, tugas pembiasaan akhlak mulia

Waspada/Arianda Tanjung

dan rutinitas ibadah dengan menggunakan media sosial dan Youtube karena sudah sangat familiar di kalangan masyarakat dan diharapkan tidak menyulitkan siswa maupun orang tua,” lanjut

Ronny Dikatakan, materi pembelajaran juga dikemas dan dipilih hanya materi materi pokok saja. Di samping materi belajar yang diberikan oleh para guru di atas sekolah juga memanfaatkan Program Belajar melalui TVRI Nasional sesuai kebijakan pemerintah.

“Memasuki bulan Ramadhan 1441 H, sekolah mengeluarkan kebijakan pembelajaran daring yang terfokus pada materi keagaman, seperti program baca Alquran 1 siswa 1 juz per kelas, video motivasi Ramadhan yang dibuat dan desain guru-guru Agama

Islam dan wali kelas, penguatan ibadah wajib serta shalat Dhuha dan Tarawih. Ini bertujuan agar siswa meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dan mengisi Ramadhan dengan aktivitas bermanfaat,” tegasnya.

Di samping itu, kata Ronny, kebijakan-kebijakan pembelajaran melalui Perguruan Panca Budi lewat unit sekolah SD Panca Budi Medan memberikan potongan uang sekolah bagi siswa sebanyak 10% per bulan selama April dan Mei 2020 serta bantuan paket internet gratis untuk guru-guru. *Arianda Tanjung

Siswa YPIM Diminta Tingkatkan Ibadah Selama Bulan Ramadhan YAYASAN Pendidikan Islam Miftahussalam (YPIM) melalui Ketua Divisi I Bidang Pendidikan Prof Dr H Nasruddin Noer MEng Sc (foto) menyampaikan sejumlah imbauan kepada siswa serta pengetahuan ilmiah seputar kaitan puasa dan kecerdasan otak.

Pada 14 abad lalu atau tepatnya bulan Ramadhan, Allah SWT telah menurunkan Kitab Suci Alquran umtuk Nabi Muhammad SAW melalui Jibril yang berfungsi sebagai cahaya, petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa dan (rahmat bagi orangorang yang beriman).

“Salah satu ayat tentang puasa yaitu Al-Baqarah ayat 183, Allah SWT berfirman Hai orang-orang yang beriman, wajib atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” katanya, Kamis (30/4).

Lantas mengapa umat Islam diwajibkan berpuasa?

Ternyata ada begitu banyak

hikmah di balik puasa selain sebagai ibadah wajib juga memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh dan berdampak positif pada kesehatan otak.

“Sudah beberapa bulan ini dunia dilanda virus Corona (Covid-19) yang menular ke manusia.

Walaupun lebih bayak menyerang lansia, virus ini sebenarnya bisa menyerang mulai dari bayi, anak-anak hingga orang dewasa, termasuk ibu hamil dan menyusui,” katanya.

Terkait Covid-19, Pimpinan YPIM mengambil langkah cepat dengan memberlakukan lockdown di Miftahussalam mulai 23 Maret 2020 lalu. Program dan metode segera ditetapkan untuk menjadi solusi atas kondisi ini.

“Tujuannya agar proses pendidikan tetap berjalan dengan lancar.

Alhamdulillah selama ini siswa YPIM belajar melalui daring sudah lancar dan semua kegiatan belajar mengajar sesuai aturan yang

Waspada/Arianda Tanjung

berlaku. Para siswa dibimbing oleh guru bidang studi masing-masing melalu e-learning,” katanya.

Yayasan juga menganjurkan guru mengingatkan siswa berpuasa sungguh-sungguh sesuai syariat dan ikhlas.

Karena berpuasa bisa bermanfaat kepada peningkatkan kecerdasan intelektual dan berdampak posisitif kepada kesehatan otak yang berfungsi sebagai pengatur kinerja seluruh organ di dalam tubuh.

“Salah satu kajian yang

menarik dikutip dari buku The Miracle of Fast, di Universitas Florida, Amerika Serikat, pernah diadakan kajian mengenai manfaat puasa dapat menjernihkan pikiran dan meningkatkan kecerdasan seseorang,” tegasnya.

Lanjut Nasruddin Noer, selama Ramadhan ini siswa juga diminta mengirim setoran hafalan Alquran dan Bahasa Arab kepada ustadz dan ustadzah. Dari penilaian dan evaluasi yang didapat, terbukti bahwa berpuasa dapat menyehatkan otak sehingga menimbulkan kecerdasan dan konsentrasi penuh.

“Kepada seluruh siswa kami tetap mengimbau terus menjaga ibadah dan konsisten terhadap amalanamalan sunnah lainnya.

Hanya Allah SWT yang dapat membersihkan seluruh penyebaran virus ini, karena itu sudah semestinya kita mohon pertolongan-Nya,” tutupnya. *Arianda Tanjung

membutuhkan. Saat ini telah banyak platform online resmi yang dapat membantu Anda beserta keluarga untuk berdonasi secara online.

Mengapa harus online?

Karena hal ini dilakukan agar tidak perlu adanya interaksi terlalu banyak antarmanusia di ruang terbuka umum. Karena seperti tujuan awal kita pada artikel ini, bagaimana menjalin silaturahim antarumat muslim saat pandemi.

Lalu di mana letak silaturahimnya? Saat sekelompok orang memiliki tujuan yang sama, maka akan timbul rasa saling memiliki satu sama lain.

Rasa memiliki ini akan memperkuat hubungan antarmanusia tersebut. Dan jika hal ini diterapkan pada keluarga, maka selain menjadi amalan yang baik, bisa dijadikan ajang bersilaturahim satu dengan lainnya. (m33/lptn6)

HARI ini, 2 Mei 2020, bangsa Indonesia merayakan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) bertepatan lahirnya Raden Mas Soewardi Suryaningrat atau lebih dikenal Ki Hajar Dewantara (2 Mei 1889-28 April 1959).

Beliau merupakan pahlawan nasional yang juga Bapak Pendidikan Nasional Indonesia, karena memiliki andil besar dalam membangun pemikiran fundamental rakyat agar cerdas dapat melihat dan menyadari pentingnya menjadi suatu bangsa yang memiliki harga diri dan tidak terbuai dengan kesejaterahan semu yang ditawarkan oleh kaum penjajah.

Ki Hajar Dewantara juga sosok anak bangsa yang menjadi maskot pendidikan Indonesia, dengan ajarannya yang sangat termasyhur, yaituTut Wuri Handayani dari belakang seorang guru harus bisa memberikan dorongan dan arahan. Lalu, Ing Madya Ma-ngun Karsa di tengah atau di antara murid, guru harus menciptakan prakarsa dan ide dan Ing Ngarsa SangTuladha di depan, seorang pendidik harus memberikan teladan.

Sebuah runtutan kalimat yang memilliki semangat moralitas dan kemajuan. Namun bagaimana pendidikan Indonesia sekarang di tengah pandemi Covid-19?

Bagi bangsa yang ingin maju dan unggul dalam persaingan global, pendidikan merupakan kunci utama. Pendidikan adalah tugas negara yang paling penting dan sangat strategis. Sumber Daya Manusia yang berkualitas merupakan prasyarat dasar bagi terbentuknya peradaban yang baik. Sebaliknya, SDM yang buruk, akan secara pasti melahirkan masyarakat yang buruk pula.

Dalam kaitan tersebut maka penting menyikapi persoalan pendidikan sekarang ini utamanya terkait pandemi Covid-19 yang menggerus tatanan kehidupan bangsa.

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia dan Indonesia juga berkonsekuensi terjadinya perubahan tatanan kehidupan. Berbagai kebijakan diambil untuk memutus mata rantai penularan virus, seperti bekerja, beribadah, dan belajar di rumah. Dalam kaitan belajar di rumah dengan sistem daring yang telah berjalan hampir sebulan, kita melihat berbagai pemberitaan banyaknya keluhan orang tua tentang bertambahnya pembiayaan terkait pembelian kouta internet.

Banyaknya tugas yang diberikan guru berbentuk daring dan guru juga mengeluhkan mereka lakukan atas instruksi.

Ini sebagian persoalan pendidikan yang terjadi pada saat pandemi Covid-19, belum lagi kalau ditelisik lebih jauh bahwa harus diakui bahwa ada sebagian orang tua yang juga kurang memahami kebijakan pembelajaran di rumah dengan sistem daring, karena ma-

sih saja beranggapan anaknya dirumahkan akibat pandemi, sehingga orang tua kurang mendukung bahkan nyaris tidak perduli anaknya harus belajar dengan sistem daring.

Di sisi lain harus diakui sesungguhnya pemerintah tidak siap dalam menghadapi situasi keadaan seperti saat ini. Ini ditandai adanya kebijakan yang kurang mempertimbangkan aspek kemampuan guru maupun sekolah. Belum lagi kebijakan terkadang harus berubah dan lebih parah lagi ada kebijakan sepenuhnya diserahkan kepada sekolah untuk menyikapinya, sementara pihak sekolah juga tidak siap menyikapinya.

Guru sebagai ujung tombak pendidikan pembelajaran juga harus diakui memiliki dilema tersendiri terkait pembelajaran dengan sistem daring. Harus diakui secara jujur bahwa banyak para guru yang memiliki keterbatasan dalam sistem pembelajaran online ini dengan berbagai alasan dan latar belakang.

Dengan berpedoman ajaran Ki Hajar Dewantara yakniTut Wuri Handayani, Ing Madya Mangun Karsa, dan Ing Ngarsa Sang Tuladha, mari jadikan Hardiknas sebagai momentum kebangkitan pendidikan nasional untuk maju dan unggul dalam persaingan global. Kemajuan pendidikan adalah tugas bersama yang paling penting dan sangat strategis. Ayo bangkit!

*Pengamat Pendidikan Sumut, Drs H Emiruddin Harahap MM

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

KONI Sumut Evaluasi Pelatda PON

PON Papua Diperkirakan Awal Oktober JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Suwarno (foto), mengatakan penyelenggaraan PON Papua diperkirakan digelar awal Oktober tahun depan setelah pemerintah memutuskan untuk menunda pesta empat tahunan itu selama setahun.

“Jadi mungkin tanggal pelaksanaannya 2-14 Oktober 2021. Pembukaan hari Sabtu.

Itu waktu paling ideal karena tidak bentrok dengan Olimpiade di Juli-Agustus dan SEA Games di November,” ujar Suwarno, Kamis (1/5).

Seusai Presiden Joko Widodo memutuskan menggeser jadwal pelaksanaan PON, Suwarno mengaku sudah melakukan rapat koordinasi dengan Kemenpora melaporkan informasi terkait perkembangan terakhir di Papua, mulai pembangunan venue, akomodasi, dan peralatan.

KONI Pusat pun, menurutnya, akan langsung menyusun penyesuaian-penyesuaian yang meliputi beberapa hal seperti pengecekan keabsahan atlet, ‘entry by name’, hingga tahapan kualifikasi beberapa cabang olahraga yang belum tuntas.

“Juli ini seharusnya ada pertemuan CdM kedua, lanjut delegation registration meeting (DRM) untuk mengecek keabsahan atlet, lalu entry by name

seharusnya selesai pada 20 April ini. Tapi melihat kondisi saat ini dan sudah diputuskan mundur.

Maka tahapannya akan kita tata lagi pekan depan,” ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memutuskan menunda pelaksanaan PON Papua yang seharusnya digelar pada 20 Oktober-2 November hingga Oktober tahun depan. Namun pemerintah belum menentukan tanggal penyelenggarannya.

Pemilihan waktu untuk diundur ke Oktober tahun depan itu telah disesuaikan agar tidak bentrok dengan multievent olahraga internasional lainnya seperti Piala Dunia U-20 (MeiJuni 2021), Olimpiade Tokyo (Juli-Agustus), dan SEA Games Vietnam (November).

Di sisi lain Suwarno berharap persiapan PON Papua, termasuk pembangunan venue dan persiapan akomodasi bisa tetap berjalan. “Meski ada Covid-19 progresnya mungkin tidak sesuai jadwal, tapi minimal tetap harus ada pergerakan,” katanya.

Suwarno mengungkapkan bahwa masih ada beberapa venue yang bahkan belum mulai dibangun. Venue seperti lapangan panahan dan dayung, kata dia, baru ada tribun penontonnya saja. Kemudian, dukungan rumah susun di Marauke dan Jayapura pun saat ini masih da-

Antara

lam proses lelang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Padahal jika sesuai jadwal, pembangunan venue ditargetkan selesai pada Juli. Meski begitu, hal tersebut diharapkan jalan terus, meski terkendala kondisi saat ini.

Kendala yang dimaksud adalah adanya pembatasan yang diberlakukan di Papua, yang membuat distribusi bahan baku dan peralatan yang diimport dari luar negeri terhambat. Belum lagi, negara-negara produsen yang tadinya diharapkan bisa menyuplai peralatanperalatan olahraga juga mengalami kondisi yang sama.

“Dengan kondisi seperti itu, sudah pasti kekuatan akan berkurang jadi 50 persen. Target penyelesaian pun akan disesuaikan dengan perkembangan situasi,” ucapnya.

“Di Timika baru lelang untuk pembangunan panjat tebing dan Gor biliar masih menunggu anggaran tahap berikutnya. Tapi progres harus jalan terus meski tidak signifikan,” pungkas dia. (m18/ant)

MEDAN (Waspada): Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Utara mengevaluasi kembali program Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON 2020 Papua yang telah berjalan sejak 1 Februari lalu.

Ketua Umum John Ismadi Lubis dalam rapat pleno pengurus KONI Sumut, Kamis (30/4) menyatakan, alasan utama evaluasi terkait pengunduran setahun pelaksanaan PON Papua dari semula Oktober 2020 menjadi Oktober 2021.

Menurutnya, Gubsu H Edy Rahmayadie dan Wagubsu H Musa Rajeckshah meminta Pelatda jangan dibubarkan, namun perlu dievaluasi karena masanya diperpanjang sehingga harus disesuaikan lagi dengan ketentuan penyelenggaraan keuangan negara.

“Sumut ini hebat dan bermartabat. Saat provinsi lain anggarannya belum turun dan Pelatda PON bubar sebelum evaluasi, pelatda kita sudah berjalan tiga bulan,” jelas John Lubis yang memimpin rapat pleno didampingi Wakil Ketua I Prof Dr Agung Sunarno, Wakil Ketua II

Kapan Timnas Senior Akan Bangkit?

SESUNGGUHNYA pertanyaan di atas pada dasarnya bukan saja bersarang di benak komunitas persepakbolaan nasional secara khusus, tapi juga telah pula meronai masyarakat Indonesia umumnya.

Hal ini bisa dimengerti, mengingat kecanduan rakyat Indonesia terhadap sepakbola sudah bersemi sejak zaman baheula sebagai “permainan rakyat”.

Di era pemerintahan era Soekarno, pelatih Tony Pogacnik (asal Yugoslavia sengaja didatangkan atas prakarsa Menpora Maladi, kemudian ditanggapi serius Bung Karno).

Timnas Indonesia dikenal dengan julukan “Macan Asia”, sehingga disegani Negara-negara tetangga, bahkan juga Jepang, Korea Selatan, China, termasuk Australia. Prestasi Negaranegara tersebut belum apa-apa dibanding Timnas Garuda.

Namun pada beberapa dekade berikutnya, di saat-saat PSSI dikomandani para perwira tinggi TNI (kecuali Marsekal Madya Kardono), apalagi saat dipayungi beberapa “pengusaha berduit”, kemudian jatuh ke tangan beberapa Pelaksana Tugas Ketua Umum, Timnas Senior tidak pernah berkutik di pentas pertandingan internasional.

Penyebabnya setelah era Ali Sadikin yang menggeluti Timnas Senior adalah berjenis virus: politik, ambisius, atur skor, bisnis gol, benturan internal pengurus, bentrokan di lapangan.

Klimaks dari kemandulan Timnas Senior terjadi tahun lalu, saat Andritanya Ardhiayasa dkk di bawah pelatih internasional dari Skotlandia Simon Mcnemy, “dipermainkan” Malaysia dan Thailand dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022.

Tak heran jika jutaan “orang bola” Indonesia, bertanya baik secara langsung atau sekadar di dalam hati, apa sebenarnya yang terjadi di dalam tubuh Timnas Senior? Padahal Kompetisi Liga 1 sebagai jantungnya pembinaan persepakbolaan nasional berjalan langgeng.

Konon pula pelatihnya pun kaliber dunia, berasal dari klub Negara-negara sepakbola Eropa. Sebelum Simon Mcnemy, pelatih eks Spanyol Luiz Milla yang melatih “Gang Timnas Senior” (terdiri atas para pemain yang kenyang dalam International Games maupun dalam klub masing-masing).

Dari kaca mata yang tak lepas menyorot setiap aktivitas Timnas Senior baik secara langsung beraksi di lapangan maupun di luar lapangan, kita bisa menarik kesan, bahwa masalah kedisiplinan pribadi pemain masih mentah, selain terlalu “textbook thinking”, sehingga selalu terjadi kekokohan hanya pada babak pertama.

Terkesan seakan-akan para pemain tak mampu membaca perubahan strategi atau taktik yang telah berubah dilakukan tim lawan, terutama di babak kedua. “Rabun Perubahan” saat berlaga yang dimiliki para pemain dewasa tersebut, bisa saja disebabkan di klub mereka telah dijelajahi perubahan macammacam, akibat terjadinya gontaganti pelatih.

Bayangkan, dalam Liga 1 tahun lalu, banyak pemilik klub Kolom Olahraga terlalu “individual thinking”, sehingga terjadi 9 pelatih nasional Eddi Elison ke luar-masuk klub.

Para pemain yang “text book” betapa pun punya kemampuan individual teknik dan fisik baik, sedikit banyak terhalang untuk mengantisipasi perubahan yang terjadi saat bertarung.

Baik juga kita ungkap pendapat eks pelatih Timnas Senior Alfred Riedle (Austria) sempat menjadi pelatih nasional dua kali menyatakan, umumnya para pemain kurang disiplin terhadap pribadinya, bila dikaitkan dengan nutrisi. Asupan makanan bergizi, selalu tidak digubris. Lebih suka makanan yang disenangi, padahal jenis makanan itu tidak mendukung stamina.

Saat ini setelah PSSI lagi-lagi dikomandani perwira tinggi bintang 3 di pundaknya, kali ini dari Kepolisian -Komjen Pol Mochamad Irawan (Iwan Bule), Timnas dilatih oleh Shin Taeyong.

Meskipun berasal dar Korea Selatan, ia termasuk berprestasi dunia, selain eks pemain nasional, ia juga terdaftar sebagai pelatih kaliber dunia. Ia ditunjuk sebagai pelatih Timnas Korsel dalam Piala Dunia di Moskow 2018, di mana Korsel mampu mempecundangi Jerman.

Kita belum bisa menilai sampai sejauhmana kemampuan Shin, karena sejak beberapa waktu lalu setelah Indonesia melaksanakan “Covid-19 War”, bahkan Olympiade Tokyo 2020 yang menjadi sasaran Shin ditunda setahun. Aktivitas pelatihan ditunda PSSI sampai Juli. Para pemain diwajibkan melatih diri sendiri di rumah masing-masing.

Apakah kebijakan yang belum pernah terjadi tersebut, efektif bagi Garda Merah Putih? Entahlan! *

PBSI Mulai Siapkan Atlet WJC 2020 JAKARTA (Waspada): PP PBSI mulai mempersiapkan atlet-atlet juniornya untuk menghadapi World Junior Championships (WJC) 2020 yang rencananya akan diselenggarakan pada 28 September hingga 11 Oktober 2020 di Auckland, Selandia Baru.

Sejauh ini, pelaksanaan kejuaraan bulutangkis dunia junior tersebut masih terjadwal dan belum ada pengumuman lebih lanjut dari federasi badminton dunia (BWF). Sehingga, PBSI mulai fokus menyusun skuad pemain yang akan diturunkan nanti.

“Memang sampai sekarang belum ada pengumuman mengenai perubahan jadwal WJC 2020 dari BWF. Tapi untuk jagajaga, kami akan mempersiapkan

atlet junior dari sekarang,” kata Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto, Kamis (30/4).

Menurut dia, WJC merupakan turnamen yang penting, terutama untuk kelas junior. Jadi, selain mempersiapkan tim utama jelang turnamen-turnamen besar pada tahun ini, pihaknya juga akan fokus pada persiapan skuad junior.

“Kelihatannya BWF akan mengutamakan penyelenggaraanWJC 2020 selain turnamenturnamen besar lainnya di kelas senior, karena WJC merupakan kalender penting untuk kelas junior. Jadi, sebaiknya kita mulai persiapkan saja,” tutur Budi.

World Junior Championships merupakan turnamen paling bergengsi di kelas U-19 dan juga berada di kategori

PBSI

PBSI

GANDA putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin saat meraih gelar juara WJC 2019.

Grade 1 turnamen beregu.

Pada WJC 2019 lalu yang digelar di Kazan, Rusia, Indonesia berhasil memboyong Piala Suhandinata di nomor beregu.

Tak hanya itu, ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga berhasil membawa pulang Piala Eye Level di nomor perorangan. (m18/ant)

PSSI Bayar Penuh Gaji Pelatih Timnas JAKARTA (Waspada): Harapan PSSI untuk memotong gaji pelatih Timnas Indonesia segala level usia beserta asistennya baru sekadar rencana. Sampai sekarang, keinginan tersebut

belum terwujud.

“Untuk masalah pemotongan gaji dari staf kepelatihan Timnas Indonesia, sampai dengan sekarang, masih belum bisa ditentukan,” ujar Plt Sekjen

Antara

MANAJER Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bersama Gong Oh-kyun saat sesi latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.

PSSI, Yunus Nusi, Jumat (1/5).

“Gaji pelatih Timnas Indonesia pada April 2020 pun masih dibayar penuh,” jelas pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI tersebut.

Sebelumnya, Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI mengatakan tengah mengkaji rencana pemangkasan gaji untuk pelatih Timnas Indonesia.

Mati surinya aktivitas sepak bola Indonesia karena pandemi virus corona menjadi penyebabnya.

Belakangan, PSSI kecipratan dana Rp7,7 miliar dari FIFA. Sumbangan tersebut akan dimanfaatkan untuk pengembangan pelatih, wasit, dan pemain muda.

“Sebagai anggota asosiasi, PSSI memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada FIFA yang konsisten membantu dalam mengembangkan sepakbola di Indonesia. Bantuan

yang diberikan nantinya akan dipergunakan secara tepat sasaran dan transparan untuk pelaksanaan program serta kelanjutan organisasi PSSI di tengah pandemi Covid-19,” ucap Iriawan.

Asisten pelatih Timnas Indonesia U-16, Indriyanto Nugroho, mengomentari rencana PSSI memotong gajinya dan rekan-rekannya. Ia berharap tidak ada pemangkasan, namun akan menerima jika telah menjadi kebijakan PSSI. “Ya semoga saja tidak ada pemotongan. Tetapi kalaupun ada, ya memang situasinya seperti ini kami terima saja,” kata Indriyanto.

“Sampai dengan saat ini belum ada omongan ke arah sana.

Mudah-mudahan masih tetap sama seperti sebelumnya,” timpal asisten pelatih timnas lainnya, Nova Arianto. (m18/bc)

Waspada/Jonny Ramadhan Silalahi

KETUM KONI Sumut John Ismadi Lubis (2 kiri), didampingi Wakil Ketua I Prof Dr Agung Sunarno, Wakil Ketua II Sakiruddin dan Sekum Chairul Azmi, memimpin rapat pleno evaluasi Pelatda PON, Kamis (30/4).

Sakiruddin dan Sekretaris Umum Chairul Azmi.

“Kita bersyukur punya Gubernur dan Wakil Gubernur orang olahraga. Anggaran KONI Sumut sudah cair sekitar 40 miliar rupiah sejak bulan Maret 2020 dan mereka meminta pelatda jalan terus, tetapi tentu dengan evaluasi,” tambahnya.

Evaluasi terutama menyangkut pengetatan anggaran keuangan dalam situasi pandemi virus corona yang sedang berlangsung. Jhon Lubis mengatakan, KONI Sumut mesti sangat berhemat, supaya bisa mengembalikan sebagian anggarannya untuk mendukung upaya penanganan wabah corona yang dilakukan Pemprovsu bersama jajaran terkait.

“Tahun ini kita mesti sangat ketat, karena perjalanan pelatda tambah panjang. Atlet yang malas latihan, berhentikan saja.

Itu nanti tolak ukurnya tes fisik yang akan kita lakukan setelah masa pandemi ini berakhir,” tegas John Lubis.

“Kita juga tidak bisa begitu saja memasukkan cabor polo air yang kabarnya baru lolos.

Sebab mereka peringkat tujuh dari tujuh tim peserta kualifikasi PON,” ujarnya lagi.

Mengenai uang bulanan yang selama ini ditransfer langsung ke rekening para pelatih dan 184 atlet dari 26 cabor peserta Pelatda PON, KONI Sumut juga akan melakukan penyesuaian sesuai perubahan nomenklatur anggaran.

“Saat SK Pelatda kita buat untuk dimulai 1 Februari lalu, namanya uang transport yang jumlahnya bervariasi dikalikan dengan 40 sesi latihan bersama.

Sekarang kan mereka latihan mandiri di rumah, jadi tidak boleh lagi memakai istilah uang transport,” papar John Lubis.

“Kita sudah koordinasi dengan pejabat yang berwenang mengenai pengelolaan dan pengawasan anggaran, maka pelatih dan atlet kita sesuai ketentuan boleh mendapat uang saku, uang puding dan uang pulsa,” katanya menambahkan.

Setelah dikalkulasi lagi, katanya, KONI Sumut terpaksa melakukan penyesuaian dengan mengurangi uang bulanan para pelatih dan atlet Pelatda PON sebesar 25 persen selama dalam program latihan mandiri sekarang ini.

“Tahun 2020 ini kita juga tanpa trainang camp, try-out dan kejurnas. KONI sangat pri-

hatin dengan keuangan Pemprovsu yang sangat terdampak akibat pandemi virus corona,” papar John Lubis.

Menurut Prof Dr Agung Sunarno selaku Komandan Pelatda PON Sumut, pihaknya segera menyurati Pengprov Olahraga tentang kondisi ini lengkap dengan dasar hukumnya.

“Alasan utamanya Surat Ketua Umum KONI Pusat tentang penundaan PON 2020 Papua. Juga amanah pengelolaan anggaran dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara,” tutur Guru Besar FIK Unimed tersebut.

Didampingi Sekretaris Pelatda Mesnan MKes dan Wakil Bendahara TP Sihombing, Prof Agung mengatakan uang transport para pelatih untuk 40 sesi latihan perbulan selama ini sebesar 6 juta rupiah. Dengan pengurangan 25 persen, pelatih berarti nantinya menerima 4,5 juta rupiah sebulan.

Hal sama berlaku bagi para atlet yang terdiri dari tiga kategori, sesuai kans medali dan kelolosan masing-masing ke PON Papua.

“Atlet level satu selama ini mendapat uang transport 5 juta rupiah, level dua sebesar 4,4 juta

rupiah dan level tiga sebesar 4 juta rupiah. Semuanya mengalami penyesuaian, seperti halnya para pelatih,” pungkas Prof Agung.

Ketua Harian Pengprov PBVSI Sumut Drs Basyaruddin Daulay MKes melalui pesan WhatsApp yang disampaikannya kepada Waspada, Jumat (1/5), mendukung kelanjutan program Pelatda PON tersebut.

“Bicara program latihan mandiri memang rumit. Di satu sisi latihan dirancang untuk meningkatkan kondisi fisik, tetapi latihan yang tingkat kelelahannya tinggi menyebabkan daya imunitas tubuh menurun. Karena itu peran dan bimbingan dari pelatih sangat dibutuhkan, supaya agar atlet bisa mejaga tingkat kebugaran dan imunitasnya di tengah pandemi virus corona sekarang ini,” jelasnya.

Mantan Dekan FIK Unimed dua periode itu lantas menyarankan program latihan lebih difokuskan pada flexibilitas dan kekuatan. “Prioritasnya adalah core muscle untuk menjaga keseimbangan dan range of motion. Kenaikan intensitas latihan bertahap sedikit demi sedikit,” beber pria yang akrab disapa Baday itu. (m08)

4 Multievent 2021 Jadi Prioritas KOI JAKARTA (Waspada): Komite Olimpiade Indonesia (KOI) memprioritaskan empat multievent internasional yang bakal diikuti tim Merah Putih pada 2021 sehubungan dengan padatnya agenda olahraga tahun depan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) KOI, Ferry Kono mengatakan selain Olimpiade Tokyo dan SEA Games Vietnam, ajang Islamic Solidarity Games serta Asian Indoor Games juga menjadi fokus utama agar Indonesia bisa ambil bagian.

“Yang jelas prioritas kita adalah Olimpiade Tokyo dan SEA GamesVietnam. Kemudian sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, tentu partisipasi kita di Islamic Solidarity Games menjadi penting, lalu Asian Indoor Games,” kata Ferry, Kamis (1/5).

KOI merinci setidaknya ada enam multievent internasional yang kemungkinan bakal diikuti pada 2021, yaitu Asian Indoor and Martial Arts Games (AprilMei), Olimpiade Tokyo (Juli-

Agustus), Islamic Solidarity Games (Agustus), World Beach Games (September-Oktober), SEA Games Vietnam (November), Asian Beach Games (November), Asian Youth Games (November) serta Asian Winter Games yang waktu penyelenggaraannya belum ditentukan.

Namun sehubungan dengan banyaknya agenda olahraga di 2021, maka kemungkinan adanya pembengkakan anggaran tak bisa dielakkan.

Oleh karena itu, KOI hanya memprioritaskan empat multievent yang setidaknya harus diikuti Indonesia. Sementara untuk partisipasi Merah Putih di event lainnya, pihaknya menyerahkan keputusan itu sepenuhnya kepada pemerintah.

“Kita sudah usulkan ke Kemenpora. Di dalam pengusulan kita ada juga yang lain seperti partisipasi kita di World Beach Games, tapi sekali lagi itu tidak jadi skala prioritasa,” katanya.

“Tapi partisipasi kita di luar empat event itu bergantung dengan kebijakan pemerintah atau bagaimana nanti akan kita

kaji,” lanjutnya.

Di sisi lain, KOI mulai memetakan rencana anggaran yang akan diajukan kepada Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk pencairan dana bantuan tambahan Olympic Solidarity.

“Jadi sementara ini kita sedang menyusun apa saja (yang akan diajukan). Sedang kita pelajari yang boleh itu apa saja,” tambah Ferry Kono.

Ferry menjelaskan, IOC melalui program Olympic Solidarity memang rutin memberikan dana bantuan kepada National Olympic Committee (NOC) setiap tahunnya.

Jumlah dana tersebut tahun ini mengalami peningkatan sehubungan dengan adanya penundaan Olimpiade Tokyo selama setahun ke depan.

Untuk dana bantuan rutin, Ferry mengungkapkan bahwa KOI sudah mengajukan proposalnya kepada IOC. Programprogram yang diusulkan antara lain untuk keperluan organisasi, beasiswa atlet, pelatih, dan cabang olahraga serta promosi

Olimpiade.

Pada pengajuan tahun lalu misalnya, tim basket 3x3 Indonesia menjadi salah satu cabang olahraga yang mendapat jatah dana bantuan rutin tersebut.

Sementara untuk proposal pencairan dana tambahan, KOI masih akan berkomunikasi dengan cabang-cabang olahraga olimpik yang sekiranya programnya bisa dibiayai oleh dana Olympic Solidarity.

Ia mencontohkan, karena usulan program harus berkaitan dengan Olimpiade, maka KOI kemungkinan akan mengajukan bantuan untuk keperluan try out cabang olahraga ke Jepang nanti. Apabila disetujui, hal tersebut dinilai akan meringankan beban anggaran pemerintah.

“Contohnya mereka punya program bantuan apabila mau try out di Jepang sebelum game times-nya nanti. Nah itu sedang kita kaji karena kita pengin try out di sana sekalian. Nanti irusan anggarannya sama Kemenpora,” kata dia. (m18/ant)

Priska Nominasi Fed Cup Heart Award JAKARTA (Waspada): Priska Madelyn Nugroho (foto) menjadi petenis Indonesia pertama yang terpilih masuk nominasi Fed Cup Heart Award 2020 untuk zona Asia/Oceania.

Petenis berusia 16 tahun itu menjadi satu dari dua petenis perwakilan zona Asia/Oceania yang bakal memperebutkan penghargaan tersebut. Ia bersaing dengan Sania Mirza dari India yang sudah memulai debutnya di Fed Cup sejak 2016.

Priska yang saat ini berada di peringkat 14 dunia kategori junior itu terpilih masuk nominasi setelah sukses mencatatkan hasil 3-1 di nomor tunggal dan 1-3 di nomor ganda pada debutnya mewakili Merah Putih di Fed Cup 2020. Priska dkk hampir masuk ke babak playoff meski bersaing dengan hanya tiga pemain di Dubai.

Priska dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Kamis mengatakan apabila ia berhasil mendapat penghargaan tersebut, itu bisa menjadi pemicu kebangkitan tenis Indonesia.

“Saya berharap doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia. Saya berharap publik tenis Indonesia memberikan suaranya kepada saya,” kata Priska yang pernah menjuarai Australia Open Junior 2020 di nomor ganda putri pada Januari lalu.

Pemenang Fed Cup Heart Award akan ditentukan melalui pemungutan suara atau voting secara online di laman fedcup.com. Voting berlangsung selama sepekan, mulai dari 18 Mei. Adapun pemenang akan diumumkan pada 11 Mei. Pada Fed Cup Heart Award edisi ke-11 itu, Priska Nugroho

bergabung bersama lima nominee lainnya berasal dari tiga zona regional berbeda.

Untuk zona Eropa/Afrika, nominasi diisi oleh Anett Kontaveit (Estonia) dan Eleonora Molinaro (Luxembourg). Sementara, Fernanda Contreras Gomez (Meksiko) dan Veronica Cepede Royg (Paraguay) masuk nominasi untuk zona Amerika.

Fed Cup Heart Award pertama kali diinisiasi oleh Federasi Tenis Internasional (ITF) pada 2009, bertujuan memberikan penghargaan kepada petenis yang memiliki komitmen luar biasa saat mewakili negaranya pada kompetisi bergengsi itu. (m18/ant)

Instagram

Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Roji’un Telah berpulang ke Rahmatullah :

NURSATIA TAMBUNAN Tutup Usia 73 Tahun Meninggal Kamis, 30 April 2020 Pukul 00:30 WIB di RS. Mitra Sejati Medan, disemayamkan di rumah duka Jln. Brigjend Zein Hamid, Gg. Darul Ulum No. 5/12 Kel. Kedai Durian, Kec. Medan Johor. Dimakamkan Kamis, 30 April 2020 di TPU Lingk. III Kel. Kedai Durian, Kec. Medan Johor.

Semoga amal ibadah Almarhumah diterima Allah SWT di sisiNya dan kepada keluarga yang ditinggalkan tetap sabar dan tawaqal menerima musibah ini. Aamiin.

Dari:

Keluarga Besar Nursatia Tambunan

WASPADA

A8

Sabtu 2 Mei 2020

Pemain Takut Tampil Karena Keluarga LONDON (Waspada): Penyerang Manchester City Sergio Aguero mengaku, banyak pemain takut tampil saat Liga Premier dilanjutkan kembali pasca mengalami penghentian sementara akibat pandemi virus corona.

Flickr

“Mayoritas pemain takut, karena mereka memiliki anak dan keluarga. Saya takut, tetapi saya hanya tinggal dengan pasangan saya di sini,” tutur Aguero kepada stasiun televisi El Chiringuito yang dikutip dari BBC, Jumat (1/5).

“Saya tidak akan berhubungan dengan orang lain. Saya tetap di rumah, jadi kemungkinannya hanya pasangan saya yang akan tertular,” beber bomber asal Argentina berumur 31 tahun tersebut.

Tidak jelas pasangannya yang mana sebagai pendamping Aguero selama masa lock-

Mantan Manajer Puji Honda Pagari Marquez MADRID (Waspada): Livio Suppo (foto tengah) sebagai mantan manajer Tim Repsol Honda, memuji kebijakan tim pabrikan asal Jepang itu memagari juara dunia MotoGP Marc Marquez (foto kiri) dengan kontrak jangka panjang hingga tahun 2024.

Suppo yang kini digantikan Alberto Puig, menilai langkah yang diambil Honda sudah sangat tepat. Sebab menurutnya, Marquez masih lapar prestasi dan akan terus mendominasi, meski telah membuktikan kemampuannya dengan menjuarai MotoGP enam kali sejak debutnya tahun 2013 silam.

“Marc masih sangat muda dan sulit untuk berpikir kapan dia akan mengalami kemunduran,” ucap mantan Team Principal Repsol Honda itu, seperti dikutip dari PaddockGP,

Rabu (1/5).

“Bukan kebetulan bahwa Honda telah memagarinya selama empat tahun lagi. Saya pikir mereka telah melakukan langkah sangat positif,” sanjung Suppo.

Kontrak jangka panjang pula yang membuat superstar berjulukan The Baby Alien alias Si Bayi Ajaib itu menjadi satusatunya pembalap MotoGP yang sudah aman dan nyaman nasibnya di tengah pandemi virus corona yang sedang berlangsung.

Karenanya Alberto Puig merasa heran, pembalap MissionWinnow Ducati Andrea Dovizioso sebelumnya cenderung berkomentar miring tentang perpanjangan kontrak Marquez tersebut. Dovizioso mengaku terkejut dengan langkah Marquez, karena dia menduga megabintang asal Spanyol ber-

Daftar Juara MotoGP 10 Tahun Terakhir 2019: 2018: 2017: 2016: 2015: 2014: 2013: 2012: 2011: 2010:

Marc Marquez Marc Marquez Marc Marquez Marc Marquez Jorge Lorenzo Marc Marquez Marc Marquez Jorge Lorenzo Casey Stoner Jorge Lorenzo

Spanyol Spanyol Spanyol Spanyol Spanyol Spanyol Spanyol Spanyol Australia Spanyol

usia 27 tahun itu akan berganti tim.

“Beberapa waktu lalu, Andrea Dovizioso mendatangi kami dan bertanya apakah dia bisa mengendarai Honda? Tibatiba sekarang dia ingin untuk tidak mengambil sepeda motor kami,” sentil Puig.

“Saya tidak mengerti maksudnya. Dia tahu apa yang saya bicarakan,” tambah pria Spanyol

Repsol Honda Repsol Honda Repsol Honda Repsol Honda Movistar Yamaha Repsol Honda Repsol Honda Movistar Yamaha Repsol Honda Movistar Yamaha berusia 53 tahun tersebut.

Dovizioso yang membela Tim Repsol Honda pada 20092011, saat ini memiliki kontrak hingga akhir musim 2020 bersama Ducati. Kedua pihak belum mengambil keputusan terkait perpanjangan kontrak, karena sama ingin melihat performa masing-masing pada musim ini yang masih terkendala wabah corona. (m08/pgp)

Lyon, Amiens Gugat Penghentian Ligue 1 PARIS (Waspada): Olympique Lyon dan SC Amiens bersiap menggugat, karena tidak terima dengan keputusan penghentian Ligue 1 oleh Pemerintah Prancis akibat pandemi virus corona.

Lyon yang dikapteni Memphis Depay (foto) menduduki posisi ketujuh, praktis tidak bisa mendapatkan tiket menuju Eropa. Mereka mengatakan seharusnya kompetisi dituntaskan di lapangan bukan di atas meja dan tidak serta merta menjadi format alternatif.

“Pemerintah sebenarnya tidak dalam posisi memaksa agar Ligue 1 dan Ligue 2 segera dihentikan. Menteri Olahraga Roxana Maracienanu sebelumnya bahkan menyebut liga bisa saja dimainkan pada Agustus, jika kondisi kesehatan memungkinkan,” tulis Lyon, seperti dikutip dari Goal, Jumat (1/5).

“Olympique Lyon sudah memberikan solusi kepada liga hari Selasa kemarin, sehingga kompetisi bisa diselesaikan secara adil untuk persaingan yang lebih sehat. Juga sesuai keinginan UEFA terkait objektivitas, transparansi, dan tanpa diskriminasi,” tambah Lyon.

Terkait keputusan LFP (Liga Sepakbola Prancis) sudah membuat beberapa keputusan dan Les Gones merasa berhak

Klasemen Ligue 1 Paris SG Marseille Rennes Lille Reims Nice Lyon Montpellier Monaco Angers Strasbourg Bordeaux Nantes Brestois Metz Dijon St-Étienne Nimes Amiens Toulouse

27 22 2 3 75-24 28 16 8 4 41-29 28 15 5 8 38-24 28 15 4 9 35-27 28 10 11 7 26-21 28 11 8 9 41-38 28 11 7 10 42-27 28 11 7 10 35-34 28 11 7 10 44-44 28 11 6 11 28-33 27 11 5 11 32-32 28 9 10 9 40-34 28 11 4 13 28-31 28 8 10 10 34-37 28 8 10 10 27-35 28 7 9 12 27-37 28 8 6 14 29-45 28 7 6 15 29-44 28 4 11 13 31-50 28 3 4 21 22-58

68 56 50 49 41 41 40 40 40 39 38 37 37 34 34 30 30 27 23 13

naik banding atas keputusan tersebut. “Lyon berhak menggugat ganti rugi karena tidak bersaing di kompetisi yang tengah berlangsung, karena kerugian puluhan juta euro,” klaim Lyon.

Sedangkan Amiens yang diputuskan terdegradasi dari Ligue 1 musim ini bersama Toulouse, merasa diperlakukan tidak adil dan akan mempelajari segala hal sebelum mengajukan gugatan hukum.

Ligue 1 musim 2019/2020 yang ditunda dengan menyisakan 10 pertandingan, akhirnya diputuskan berakhir ketika masih ada tim yang baru memainkan 27 laga dan lainnya 28 pertandingan.

“Ini tidak adil karena Amiens tak bisa mempertahankan sampai akhir lapangan untuk tetap di Ligue 1. Saya akan berjuang dengan seluruh tim untuk menuntut hak kami, karena saya kira keputusan ini tidak benar,” tegas Presiden Amiens Bernard Joannin.

“Kami akan menunggu dewan direksi LFP sampai menit terakhir. Akan ada jalan ke majelis umum dan kami pantas mendapatkan hak untuk lanjut sampai mendapatkan keadilan,” tambah Joannin.

Menpora Prancis Roxana Maracineanu sendiri merespons dengan mengatakan bahwa klub Ligue 1 dan Ligue 2 dipersilakan menempuh jalur hukum bila keberatan karena kompetisi musim ini harus diakhiri.

Sebelumnya Perdana Menteri Prancis Renou Edouard Philippe mengumumkan bahwa seluruh kompetisi olahraga tidak akan dilakukan di negara itu sampai akhir Agustus mendatang. Keputusan itu otomatis membatalkan rencana Ligue 1 dan Ligue 2 untuk menyelesaikan musim 2019/2020 yang akan digelar tanpa penonton.

LFP pun memutuskan Paris Saint-Germain sebagai juara sekaligus wakil Prancis di kompetisi Eropa serta tim-tim promosi degradasi.

Marseille akan menemani PSG ke fase grup Liga Champions musim depan karena jadi runner-up dan peringkat ketiga

Pinterest

Rennes memulai dari kualifikasi.

Untuk wakil di Liga Europa, Prancis diwakili LOSC Lille, OC Nice dan Stade de Reims.

“Bila mereka ingin menuntut, silakan saja. Cepat atau lambat kami tidak bisa menghindari mereka, bahkan gugatan hukum. Gerakan olahraga itu mandiri,” tegas Maracineanu.

“Dalam situasi ini, ada beberapa yang puas dan ada yang tidak. Apa yang bisa kami lakukan adalah memperkuat keputusan federasi, sehingga mereka dapat mengubah aturan mereka,” pungkasnya. (m08/goal)

Liga Portugal Lanjut 30 Mei LISBON (Waspada): Sepuluh pertandingan terakhir musim kompetisi liga sepakbola papan atas Portugal, Primeira Liga, bisa dimainkan mulai 30 Mei mendatang.

Demikian keputusan Perdana Menteri Antonio Costa (foto), setelah negaranya mulai mengurangi tahapan lockdown alias karantina wilayah akibat wabah Covid-19, guna memulai lagi putaran ekonomi yang sedang bermasalah.

Menurut AFP, Jumat (1/5), Costa mengatakan pemutaran kembali Primeira Liga akan membutuhkan izin dari kementerian kesehatan dan pertandingan harus dimainkan tertutup.

Khusus untuk olahraga individual seperti golf dan tenis, dia bahkan memutuskan bisa dilanjutkan mulai Senin (4/5) nanti.

Liga ditangguhkan sejak 12 Maret lalu. FC Porto memimpin klasemen sementara, unggul atas juara bertahan Benfica dengan selisih satu poin setelah 24 putaran dalam persaingan yang menarik untuk meraih gelar.

Porto, runner-up musim lalu, mengumpulkan 60 poin, satu poin lebih banyak diban-

Time Magazine

ding rival mereka yang berbasis di Lisabon. Sporting Braga di urutan ketiga dengan 46 poin.

Portugal akan menjadi salah satu liga besar Eropa pertama yang melanjutkan aksi di tengah pandemi virus corona yang bermula dari KotaWuhan di China.

Sebaliknya Prancis dan Belanda sudah membatalkan musim kompetisi mereka.

Belgia awalnya mengumumkan mereka akan melakukan hal serupa. Namun keputusan itu masih perlu diratifikasi oleh klub-klub dan pemungutan suara terakhir akan dilakukan pada Senin (4/5), karena mereka menanti kejelasan lebih lanjut tentang kemungkinan pelonggaran aturan lockdown.

Portugal telah melaporkan 25.045 kasus virus corona dan

989 kematian. Angka ini relatif rendah didukung oleh salah satu tingkat pengujian tertinggi di dunia, yakni 37.000 per juta orang.

Sistem kesehatan negara asal Cristiano Ronaldo itu tetap di bawah 65 persen dari kapasitas tempat tidur di rumah sakit selama pandemi. Sembilan dari 10 kasus dirawat di rumah dan hanya satu persen yang membutuhkan.

Hanya saja klub-klub kontestan Primeira Liga seperti halnya klub-klub lain di Eropa, terpaksa melakukan pemotongan gaji pelatih dan pemain akibat masa sulit Covid-19. Sporting Lisbon yang mengawalilnya dengan pemootongan 40 persen selama tiga bulan.

Klub tersebut berupaya mengurangi kerugian finansial dari penangguhan pertandingan selama wabah virus corona. Kantor berita Portugal Lusa juga melaporkan dewan direksi Sporting akan dipotong gajinya sebesar 50 persen.

Karena pandemi menghentikan olahraga di seluruh dunia dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya, Sporting adalah klub pertama dari tiga klub terkemuka Portugal yang mengumumkan pemotongan

upah.

Padahal FIFA telah mengimbau klub klub di seluruh dunia untuk mempertimbangkan pengurangan upah dalam upaya melindungi finansial mereka.

FC Porto dan Benfica sedang mempertimbangkan pengurangan serupa, namun belum mengumumkan kesepakatan. Dengan 10 pertandingan belum dimainkan musim ini, Sporting berada di urutan keempat.

Seandainya semua klub pada liga tersebut mengikuti langkah Sporting, pemotongan bisa merugikan negara lebih dari 5 juta euro per bulan dari kehilangan kontribusi jaminan sosial dan pajak. (m15/afp)

down alias karantina wilayah saat ini. Setelah berpisah dengan Giannina Maradona tahun 2012 silam, mantan striker Atletico Madrid itu pacaran dengan beberapa wanita. Di antaranya Karina Tejeda, Zoe Cristofoli, Brunette, Taylor Ward dan sekarang dengan Sofia Calzetti (foto), model cantik berusia 23 tahun.

Liga Premier 2019/2020 diharapkan bergulir lagi 8 Juni mendatang dan para pemain kembali berlatih penuh mulai 18 Mei. Sabtu (2/5) ini, klubklub kontestannya dijadwalkan melakukan pertemuan demi membahas opsi-opsi yang diperlukan nantinya.

“Mereka (pemain) mengatakan bahwa ada orang yang terinfeksi Covid-19 dan tidak memiliki gejala apa pun, tetapi masih bisa menginfeksi orang,” papar Aguero.

“Itulah sebabnya saya di rumah. Mungkin saja saya sudah tertular dan saya bahkan tidak mengetahui,” tambahnya.

Liga Premier sudah ditangguhkan sejak 13 Maret silam akibat pandemi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di China. Tetapi seluruh klub kontestannya tetap berkomitmen untuk memainkan 92 pertandingan yang tersisa musim ini.

Seluruh pertandingan kemungkinan besar akan dimainkan secara tertutup dan pihak liga sedang mempertimbangkan untuk menyiarkan pertandingan secara gratis.

“Kepala saya ingin sepak-

All Football

Klasemen Liga Premier Liverpool Man City Leicester Chelsea Man United Wolves Sheffield-U Tottenham Arsenal Burnley C Palace Everton Newcastle Soton Brighton West Ham Watford B’mouth Aston Villa Norwich

29 27 1 1 66-21 28 18 3 7 68-31 29 16 5 8 58-28 29 14 6 9 51-39 29 12 9 8 44-30 29 10 13 6 41-34 28 11 10 7 30-25 29 11 8 10 47-40 28 9 13 6 40-36 29 11 6 12 34-40 29 10 9 10 26-32 29 10 7 12 37-46 29 9 8 12 25-41 29 10 4 15 35-52 29 6 11 12 32-40 29 7 6 16 35-50 29 6 9 14 27-44 29 7 6 16 29-47 28 7 4 17 34-56 29 5 6 18 25-52

82 57 53 48 45 43 43 41 40 39 39 37 35 34 29 27 27 27 25 21

bola berlanjut dan merampungkan musim di atas lapangan. Tapi hati saya berkata kita tidak boleh mengedepankan sepakbola maupun ekonomi di atas kesehatan dan keselamatan,” kata kapten Bournemouth Simon Francis.

“Saya sadar sepakbola akan menjadi penyemangat banyak orang, saya sendiri masih begitu.

Jika bisa menonton pertandingan di televisi itu luar biasa, namun jelas ada risiko yang muncul,” tambahnya.

Bournemouth sendiri sudah mulai membuka pemusatan latihan dan para pemain bisa berlatih secara mandiri. Hanya saja Francis khawatir bisa saja mereka menjadi induk semang virus dan mengancam keluarga mereka di rumah.

“Istri teman saya baru-baru ini terjangkit virus corona, dia tidak memperlihatkan masalah kesehatan. Tetapi kondisinya tidak baik juga, harus beristirahat lebih dari sepekan,” jelas Francis.

“Kami punya tiga atau empat

pemain yang keluarganya memiliki masalah kesehatan. Salah satu pemain pulang ke negaranya bersama istrinya yang baru saja bersalin. Diego Rico saat ini di Spanyol bersama keluarga,” tambahnya.

Bek Chelsea Antonio Rudiger juga tak mau mempertaruhkan kesehatan dan keluarganya jika ngotot bermain ketika pandemi virus corona masih belum punah. Covid-19 sudah membunuh sekitar 26.000 orang di Inggris dan menginfeksi sekitar 165 ribu orang.

“Jika kita terus bermain padahal ada bahaya dan kita mengabaikannya ketika orang sekarat di mana-mana, saya tak tahu apakah itu sesuai dengan hati nurani saya,” ucap bek asal Jerman tersebut.

“Jika segalanya fit dan menurut pihak berwenang tak ada bahaya, maka kita bolehlah mulai lagi,” tambah Rudiger.

Sebaliknya Manajer Tot-

Setuju Pemain La Liga Tes Corona MADRID (Waspada): Pemerintah Spanyol melalui Kementerian Olahraga, Kamis (Jumat WIB), menyetujui rencana La Liga mengatur agar para pemain klub kontestannya menjalani pemeriksaan virus corona jelang kembali berlatih.

Ini merupakan bagian dari protokol kesehatan supaya musim kompetisi bisa dilanjutkan lagi bulan Juni mendatang, setelah La Liga terhenti sejak pertengahan Maret lalu akibat wabah Covid-19.

Penangguhan La Liga membuat para pesepakbola diharuskan berlatih di rumah masing-masing laiknya atlet lain, karena pemberlakuan karantina wilayah yang ketat di Negeri Matador.

Namun Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez (foto) baru saja mengizinkan para atlet

El Nacional

menggunakan fasilitas latihan klub masing-masing, meskipun berlatih secara terpisah mulai Senin (4/5) depan.

Jajaran La Liga beserta perwakilan klub, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) dan Serikat Pesepakbola Spanyol (AFE) pun akan menggelar rapat dengan kementerian olahraga.

Kementerian itu menyatakan petugas medis masing-masing klub diizinkan untuk menjalankan tes virus corona setiap kali menjelang sesi latihan.

tenham Hotspur, Jose Mourinho, yakin melanjutkan musim 2019/2020 di atas lapangan merupakan pilihan terbaik bagi sepakbola Inggris.

“Jika bisa memainkan sembilan sisa pertandingan musim ini, tentu itu akan menjadi pilihan terbaik bagi kita semua. Itu hal baik bagi sepak bola, juga Liga Premier,” klaim Mourinho.

Mantan manajer Chelsea dan Manchester United itu malah mengaku sangat merindukan sepakbola. Jika pada akhirnya Liga Inggris dilanjutkan di stadion tanpa penonton, bagi Mourinho hal itu tidak mengubah kualitas kompetisi.

“Keberadaan kamera, membuat setidaknya jutaan orang di seluruh penjuru dunia dapat menyaksikan. Jika kami harus bertanding di stadion yang tribunnya tak berpenghuni, yakinlah itu bukan ruang kosong sama sekali,” papar Mourinho. (m08/bbc/rtr)

Klasemen La Liga Barcelona Real Madrid Sevilla Sociedad Getafe Atl Madrid Valencia Villarreal Granada Ath Bilbao Osasuna Real Betis Levante Alavés Valladolid Eibar Celta Vigo Mallorca Leganes Espanyol

27 18 4 5 63-31 27 16 8 3 49-19 27 13 8 6 39-29 27 14 4 9 45-33 27 13 7 7 37-25 27 11 12 4 31-21 27 11 9 7 38-39 27 11 5 11 44-38 27 11 5 11 33-32 27 9 10 8 29-23 27 8 10 9 34-38 27 8 9 10 38-43 27 10 3 14 32-40 27 8 8 11 29-37 27 6 11 10 23-33 27 7 6 14 27-41 27 5 11 11 22-34 27 7 4 16 28-44 27 5 8 14 21-39 27 4 8 15 23-46

58 56 47 46 46 45 42 38 38 37 34 33 33 32 29 27 26 25 23 20

Penggunaan fasilitas latihan klub secara terpisah merupakan fase kedua dari program deeskalasi pandemi Covid-19.

Fase ketiga akan memperbolehkan pemain berlatih dalam kelompok kecil hingga delapan orang. Sedangkan fase terakhir adalah berlatih satu tim penuh yang diharapkan berlangsung setidaknya dua pekan sebelum kompetisi kembali dilanjutkan.

La Liga masih menyisakan 11 pertandingan bagi masingmasing klub, sedangkan Copa del Rey partai finalnya belum dilangsungkan.

Presiden La Liga Javier Tebas beberapa waktu lalu sempat menyebut bahwa menghentikan musim kompetisi 2019/ 2020 sama saja menciptakan kerugian bersama hingga satu miliar euro.

Beda dengan Spanyol, tetangganya Prancis dan Belanda harus menyudahi musim lebih

awal bukan di atas lapangan karena kebijakan pemerintah masing-masing. Di Spanyol, hampir semua institusi olahraga penting mereka, termasuk kementerian olahraga berkomitmen untuk merampungkan musim dengan bertanding. (m08/afp)

saya rindu melakukan apa yang saya sukai dan profesi saya,” tegasnya.

Setelah Serie A dihentikan sementara sejak pertengahan Maret silam, kini Pemerintah Italia telah mengizinkan beberapa sektor usaha beraktivitas kembali di tengah pandemi virus corona. Bahkan Pemerintah Italia juga mengizinkan orangorang melakukan olahraga luar ruangan seperti jogging dengan menjaga jarak sosial mulai 4 Mei mendatang.

Immobile heran jogging diperbolehkan, tetapi dia tidak bisa berlatih di tempat latihan.

“Saya tidak mencoba untuk menimbulkan masalah atau membawa siapa pun, saya hanya meminta kejelasan sebagai warga negara Italia. Saya dalam profesi tertentu dan sedang menunggu berita kapan saya bisa kembali bekerja,” jelasnya.

“Kami hanya ingin kembali melakukan pekerjaan kami.

Bagaimana mungkin saya bisa berlari di taman-taman Roma, tetapi tidak di Formello (tempat latihan Lazio) yang bisa menjamin jarak sosial untuk keselamatan,” klaim Immobile. (m08/fi)

Istri Janji Tambah Anak Jika Immobile Top Skor ROMA ( Waspada): Jessica menjanjikan akan menambah anak mereka jika sang suami Ciro Immobile menjadi top skor Serie A Liga Italia 2019/2020 dan klubnya SS Lazio merebut scudetto.

“Saya akan memberikan Immobile bayi lagi, jika Lazio juara Liga Italia dan Immobile meraih gelar Capoccannoniere (top skor),” ucap Jessica melalui Football Italia, Jumat (1/5).

Immobile dan Jessica saat ini telah dikaruniai tiga orang anak (foto), yakni seorang lakilaki bernama Matteo serta dua perempuan bernama Giorgia dan Michela.

Daftar Pencetak Gol Terbanyak Serie A 27 Ciro Immobile (Lazio) 21 Cristiano Ronaldo (Juventus) 17 Romelu Lukaku (Inter) 16 Joao Pedro (Cagliari) 15 Josip Ilicic (Atalanta) 13 Luis Muriel (Atalanta) 13 Francesco Caputo (Sassuolo) 12 Edin Dzeko (Roma) 11 Lautaro Martinez (Inter) 11 Duvan Zapata (Atalanta) 10 Andrea Petagna (SPAL)

PEMBERITAHUAN Dengan akta tanggal 14 April 2020 nomor 47, yang dibuat dihadapan Notaris/PPAT Yuliarni, SH telah menutup PT. LATITUDE TELLO INDAH, berkedudukan di Kabupaten Nias Selatan.

Segala keberatan dan sanggahan atas hal tersebut dapat disampaikan pada Departemen Hukum dan HAM RI. Jl. Rasuna Said Kav 6-7 Jakarta Selatan. ttd

DENY DAKHI Direktur

Kans Immobile untuk menjadi top skor sangat besar.

Bomber Italia berumur 30 tahun itu kini memimpin daftar sementara capoccannoniere dengan koleksi 27 gol, unggul enam gol dari superstar Juventus Cristiano Ronaldo.

Hanya saja peluang Lazio untuk meraih gelar juara lumayan berat, sebab mesti bersaing dengan juara bertahan Super Juve. Biancoceleste kini menduduki peringkat dua nilai 62 dari 26 pertandingan, minus satu poin di bawah Si Nyonya Tua. Namun Lazio tercatat sebagai satu-satunya tim yang sukses mengalahkan Juventus dua kali musim ini dengan skor identik 3-1 di Serie A dan Piala Super Italia.

Immobile sendiri mengaku sudah sangat rindu untuk bermain lagi. “Saya tidak ingin kembali bukan karena Lazio berada di urutan kedua. Tetapi karena

Golssip

Sumatera Utara

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

B1

Tanpa Masker, Warga Padati Pasar Tradisional Batangkuis BATANGKUIS (Waspada): Imbauan dan peringatan yang telah disampaikan pemerintah mulai dari tingkat Pusat tentang ketentuan protokol kesehatan, ternyata tidak diindahkan masyarakat.

Pantauan Waspada di lapangan, masyarakat masih kurang peduli terhadap upaya memutus mata rantai pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Pusat Perbelanjaan/Pasar Tradisional Batangkuis Jl. Utama dan Pasar Sore Jl. Ampera Batangkuis, terlihat ramai dikunjungi masyarakat. Sebagian dari mereka tidak mengenakan masker dan tidak menjaga jarak.

Melihat kondisi ini, Camat Batangkuis Avro Wibowo kepada Waspada, Jumat (1/5), menjelaskan, pihaknya bersama unsur Muspika (Camat, Koramil, Kepolisian), secara rutin turun ke desa-desa menyampaikan imbauan untuk melakukan upaya antisipasi terhadap pencegahan penyebaran virus Corona.

“Namun, masih ada sebagian warga kita yang tidak mematuhi, bahkan masih kurang peduli terhadap apa yang telah kita anjurkan itu,” ujar Avro.

Seperti terlihat di pasar tradisional, masih ada warga yang tidak memakai masker saat berbelanja. “Bahkan, mereka tidak menjaga jarak antara satu dengan yang lain,” ujar Avro.

“Yah... meski demikian, sebagai pamong, kita tetap mengedepankan upaya pendekatan secara kekeluargaan.

Kita berharap melalui upaya tersebut, warga sadar akan pentingnya menjaga kesehatan, sebagaimana dianjurkan khususnya dalam upaya mengantisipasi virus Covid-19 di tengah masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Batangkuis,” tambahnya.

Avro mengakui pihaknya tidak bisa memaksa warga untuk secara spontan mengikuti imbauan yang disampaikan.

Namun melalui upaya pende-

katan, dia berharap warga akan paham dan bersama-sama mengantisipasi bencana non alam ini, sehingga virus Corona musnah.

Wajib Masker Menanggapi berbagai imbauan dan anjuran pemerintah serta protokol kesehatan, dalam upaya pencegahan pandemi Covid-19, salah seorang pengusaha di Batangkuis spontan membuat kebijakan “Pelanggan/Konsumen Harus Memakai Masker” dan ”Masuk Toko Wajib Masker”.

Tidak hanya itu, untuk mendukung anjuran itu, Usen, 67, pengusaha Sembako di Jl. Utama Batangkuis Pekan ini membagikan ratusan masker kepada pelanggan dan warga lainnya.

“Bahkan, kita sudah ingatkan seluruh pekerja untuk tidak melayani pelanggan/konsumen yang datang ke toko tidak memakai masker serta tetap menjaga jarak antar sesama,” ujar Usen.(a01/C)

Waspada/HM Husni Siregar

Tanpa memakai masker dan jaga jarak warga berbelanja di Pasar Tradisonal Jln Utama, Batangkuis, Jumat (1/5).

Positif Corona, Wanita Lansia Meninggal Usai Ikut Pemakaman PDP, Dua Warga Toba Dinyatakan Positif TANJUNGBALAI ( Waspada): Gugus Tugas Covid-19 Kota Tanjungbalai mengumumkan wanita lanjut usia (Lansia) yang sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi Corona, meninggal dunia di Medan, pada Rabu (29/4) siang sekira pukul 13:00.

Wanita itu berinisial, TP, 80, warga Jl. Karya, Kel. Karya, Kec. Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai. Dia dirujuk ke RS Martha Friska Medan dengan status positif terinfeksi Corona, Kamis (23/4). Jenazah TP dimakamkan di Kab. Simalungun.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Tanjungbalai, Walman Girsang mengatakan,

pasien dimakamkan dengan protokol Covid-19. Meski hasil tes swab belum turun, namun hasil rapid test, TP dinyatakan positif Covid-19.

Untuk data terkini Covid19 Kota Tanjungbalai, Walman menyebutkan status Orang Dalam Pengawasan (ODP) 2 orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 2 orang.

Positif Tiga orang warga Toba menjalani rapid test di Tapanuli Utara usai mengikuti prosesi pemakaman kerabatnya yang meninggal dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Selasa (28/4) malam. Dua diantaranya dinyatakan positif rapid test.

Informasi keduanya positif, diterima langsung Kadis Kesehatan Toba dr. Juliwan Hutapea lewat telepon seluler dari Kadis Kesehatan Taput Alexander Gultom, Rabu (29/4) malam sekira pukul 19:00.

Kadis Kesehatan Toba dr.

Juliwan Hutapea ketika dikonfirmasi Waspada, Kamis (30/4) pagi sekira pukul 09:30, membenarkan informasi tersebut.

Pada Rabu (29/4) malam sekira pukul 22:00, keduanya telah dibawa ke RSUD Porsea untuk menjalani perawatan.

Adapun ketiga orang yang menjalani rapid test di Taput merupakan satu keluarga dari Desa Paindoan, Kec. Balige, Kab. Toba.

“Yang positif rapid test itu seorang istri dan anak lakilakinya. Sementara si suami hasilnya negatif,” ujar Juliwan.

Setelah mendapatkan infor-

masi, Gugus Tugas Covid-19 Kab. Toba langsung melakukan pencarian.

“Dari nama yang diberikan Dinas Kesehatan Taput, kita melakukan pelacakan dan kita temukan datanya. Sayangnya, pasca dilakukan rapid test dan hasilnya positif, mereka tidak melapor kepada petugas kesehatan di desanya. Bahkan, pada Rabu sore mereka masih berobat ke Puskesmas Tandang Buhit dengan keluhan sakit flu,” kata Juliwan.

“Mereka akan kita lakukan test swab di RSU HKBP Balige.

Nanti, hasilnya akan kita kirimkan ke Rumah Sakit USU. Hasilnya paling cepat bisa kita terima 4 hari ke depan,” ujarnya.

Untuk pencegahan, pihaknya melakukan penyemprotan disinfektan di Desa Paindoan serta pencarian jejak warga yang melakukan kontak langsung dengan kedua orang postif rapid test tersebut.

“Petugas kesehatan yang melakukan kontak langsung dengan kedua orang tersebut sudah kita minta melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.

Demikian juga terhadap warga

sekitar yang sempat melakukan kontak dengan mereka, masih akan kita telusuri lebih jauh,” paparnya.

Juliwan juga mengimbau seluruh warga Toba agar lebih berhati-hati. “Tolong berhatihati dan tetap menjalankan prosedur kesehatan agar terhindar dari penyebaran Covid-19.Warga juga harus jujur. Jika memang sudah pernah rapid test, baik hasilnya positif atau negatif, maka harus melapor kepada petugas kesehatan atau relawan gugus tugas yang ada di desa,” demikian Juliwan.(a14/a32/a36/I)

PBL Sergai Bagi 2.000 Masker

Warga T.Tinggi Wajib Pakai Masker

SEIRAMPAH (Waspada): Sebagai bentuk kepedulian dalam upaya memutus mata rantai penyebaran CoronaVirus Disease (Covid-19), Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pejuang Bravo Lima (PBL) Kab. Serdang Bedagai membagikan 2.000 lembar masker kepada masyarakat.

Ketua PBL Sergai JoniWalker Manik didampingi Sekretaris PBL Abdul Firman Kursin, Kamis (30/4) di Sekretariat PBL Sergai mengatakan, masker yang Waspada/Edi Saputra/B dibagikan ke masyarakat SEKRETARIS PBL Sergai Abdul Firman Kursin bersama pengurus sebanyak 2.000 lembar. 1.500 saat membagikan masker kepada masyarakat terdampak Lembar diantaranya langsung Covid-19, Kamis (30/4), di Desa Pon, Kec.Sei Rampah. dibagikan ke masyarakat oleh diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat pengurus PBL dan 500 lembar disalurkan ke dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Posko Percepatan Penanganan Covid-19 Sergai.

Covid-19 di Kab.Sergai “Adapun lokasi pembagian masker PBL Adenan, 52, nelayan warga Desa Nagur, Sergai di Pasar Rakyat Desa Pon, Kec. Sei Bamban, Pasar Rakyat, Desa Pekan Tanjung Kec.Tanjung Beringin menyampaikan terimakasih Beringin, Desa Firdaus, Kec. Sei Rampah serta kepada PBL Sergai yang telah membagikan masdi Kec. Perbaungan,” jelas Joni Walker Manik. ker kepada masyarakat termasuk dirinya yang Bantuan ini, lanjut Ketua PBL Sergai, selama ini belum memiliki masker. (a15/B)

TEBINGTINGGI (Waspada) : Akibat Covid-19 masih terus mewabah, Pemko Tebingtinggi bersama Forkopimda mengeluarkan edaran tentang wajib menggunakan masker.

“Sampai saat ini, penularan Covid-19 masih terus terjadi.

Hal ini dapat kita lihat dari data yang setiap saat kita pantau di berbagai daerah baik dari Provinsi Sumut maupun kabupaten/kotalainnya,”kataJuruBicara GugusTugas Penanganan Covid-

Pemko Binjai Tiadakan Safari Ramadhan BINJAI (Waspada): Tahun ini, Pemko Binjai meniadakan Safari Ramadhan. Itu dilakukan guna menghindari kegiatan yang mengundang kerumunan warga dan mencegah penyebaran Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemko Binjai Fajar Lubis, Kamis (30/4).

Menurut Fajar, ancaman virus Corona di Kota Binjai membuat Pemerintah Kota harus mengambil sikap, termasuk meniadakan Safari Ramadhan.

“Safari Ramadhan ditiadakan karena menerapkan social distancing atau pembatasan sosial untuk memutus mata rantai Covid-19,” kata mantan Lurah Tanah Seribu ini.

Biasanya, Safari Ramadhan menjadi agenda rutin yang dilakukan wali kota dan wakil wali kota bersama pimpinan OPD Pemko Binjai setiap

tahun.

Kegiatan Safari Ramadhan digelar dengan mengunjungi sejumlah masjid di Kota Binjai untuk bersilaturahmi dengan warga. Selain itu, Tim Safari Ramadhan juga memberikan bantuan.

Muzakarah Sementara itu, Dewan Pimpinan (DP) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Binjai meniadakan program muzakarah dan Safari Ramadhan. Ketua MUI Binjai DR. HM Jamil, MA menjelaskan, Jumat (1/5),tidakdiselenggarakannyamuzakarahdanSafari Ramadhan akibat dampak Covid-19.

Muzakarah merupakan agenda MUI Binjai setiap tahun dan pelaksanaannya setiap minggu selama Ramadhan.

Muzakarah diisi narasumber dari Sumatera Utara, Aceh, bahkan dari Jakarta. “Beberapa tokoh nasional sudah sering menjadi narasumber muzakarah,” jelas HM Jamil. (a34/a12/B)

19 Tebingtinggi, dr. Nanang .

Dikatakannya, jumlah pasien yang sudah ditegakkan diagnosa terjangkit virus Covid19 setiap hari terus bertambah.

Bahkan, angka kematian juga meningkat tajam. Hal ini dapat dilihat di beberapa daerah sekitar Kota Tebingtinggi yang sudah memasuki zona merah.

Pemko Tebingtinggi bersama dengan Forkopimda saat ini dalam mengeluarkan edaran bagi seluruh masyarakat Kota

Tebingtinggi tentang wajib menggunakan masker. Berdasarkan edaran tersebut, Pemko Tebingtinggi mengajak seluruh elemen masyarakat agar tetap menggunakan masker jika berpergian ke luar rumah.

Apabila masih dijumpai warga yang tidak menggunakan masker, maka bidang penindakan akan memberikan sanksi terhadap warga tersebut.

“Ini bukan suatu hal yang sifatnya mengada-ngada. Inilah

yang harus dilakukan secara bersama, agar tidak ada lagi penyebaran Covid-19 di Kota Tebingtinggi,” katanya di Posko Penanggulangan Covid-19 Pemko Tebingtinggi, Rabu (29/4).

Berdasarkan laporan Posko Covid-19, Rabu 29 April 2020, terhitung pukul 15:00, jumlah ODP 559 orang, PDP 1 orang, positif 2 orang, sembuh nihil, meninggal 2 orang (negatif covid-19), selesai masa pantau 14 hari 805 orang. (a04/B)

16.000 Keluarga Terdampak Covid-19 P.SIDIMPUAN (Waspada): Di tengah terpuruknya ekonomi masyarakat, Pemko P. Sidimpuan memberi bantuan kepada 16.000 keluarga yang terdampak pandemi Covid -19 di enam kecamatan.

“Paket sembako yang disiapkan untuk dibagikan pada masyarakat terdampak Covid19,” kata Wali Kota P.Sidimpuan Irsan Efendi Nasution saat menyerahkan paket sembako dan masker secara simbolis kepada warga Kec. P. Sidimpuan Selatan, belum lama ini.

Penyaluran paket sembako yang terdiri dari beras 8 kg, telur 2 papan, minyak goreng 2 liter dan mie instan 1 kardus itu, dihadiri Kapolres P. Sidimpuan AKBP Juliani Prihatini, Kodim 0212/TS, Kejari P. Sidimpuan, Ketua Pengadilan Negeri P. Sidimpuan dan Kadis Kominfo Islahuddin Nasution.

Wali kota menjelaskan, penyaluran bantuan tersebut berlangsung dua hari. Hari pertama, secara serentak diberikan kepada warga terdampak Covid-

Waspada/Mohot Lubis

Wali Kota P. Sidimpuan Irsan Efendi Nasution (kanan) menyerahkan paket sembako kepada keluarga terdampak Covid-19 di Kec. P. Sidimpuan Selatan, baru-baru ini.

19 di Kec. P. Sidimpuan Selatan, P. Sidimpuan Batunadua, P. Sidimpuan Hutaimbaru dan Kec. P. Sidimpuan Angkola Julu.

“Untuk warga yang terdampak Covid di wilayah Kec. P. Sidimpuan Utara dan Kec. P. Sidimpuan Tenggara disalurkan pada hari kedua,” ujar Irsan.

Menurutnya, bantuan paket sembako dari Pemko P. Sidim-

puan tersebut merupakan program jaring pengamanan sosial Covid-19 yang sangat diharapkan masyarakat. Apalagi dalam menghadapi bulan suci Ramadhan.

Jika masih ada masyarakat yang belum dapat bantuan dan belum terdata, lanjut wali kota, agar segera disampaikan kepada kepling atau lurah untuk dive-

rifikasi. “Intinya semua keluarga terdampak Covid diberi bantuan,” tuturnya.

Mengingat penanganan pandemi Covid-19 masih terus dilakukan, walikota kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap mengurangi interaksi sosial sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona.(a39/a05/B)

Simalungun

Dapat Nutrisi Guna menjaga stamina tubuh agar tetap sehat, Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu memberikan nutrisi atau vitamin kepada personelnya usai pelaksanaan olahraga pagi di halaman Mapolres Simalungun di Pamatangraya, Jumat (17/4).

Kegiatan itu merupakan tindak lanjut instruksi Kapolri Jenderal Idham Azis dalam upaya meningkatkan daya tahan tubuh anggota Polri dalam menangkal virus Corona. “Dengan tambahan nutrisi atau vitamin, mudah-mudahan kita mampu menjaga stamina agar tetap sehat, terutama saat menghadapi pandemi Covid-19,” kata Kapolres.

Kapolres Simalungun Heribertus Ompusunggu menjelaskan, nutrisi atau vitamin tambahan yang diberikan kepada anggota Polres Simalungun berupa bubur kacang hijau serta multi vitamin ditambah susu sapi segar, diperoleh langsung dari pusat peternak di daerah Bangun.(a29/A)

Dairi

Dapat Dukungan Dukungan kepada Pemkab Dairi dan Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid19 Kabupaten Dairi terus mengalir, baik berupa bantuan logistik maupun uang tunai dari berbagai pihak baik perseorangan, komunitas, pelaku usaha bisnis mikro kecil dan menengah.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Dairi Rahmatsyah Munthe, Sabtu (28/4) mengatakan, berdasarkan data yang diterima dari Pokja Logistik Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Dairi, total uang tunai yang telah dihimpun dari berbagai pihak hingga 15 April sebesar Rp50 juta lebih.

Sementara, bantuan dalam bentuk logistik sudah tercatat ada sebanyak 53 penyumbang dari berbagai pihak baik perseorangan, komunitas, pelaku usaha bisnis mikro kecil dan menengah serta perusahaan lokal dan instansi pemerintahan.(a25/B)

Sergai

1.000 Paket DALAM upaya mendukung Polres Sergai bersama pemerintah dalam penanganan dampak Corona Virus Disease (Covid19), PT. Blue Sumatera Farm (BSF) memberi bantuan 1.000 paket sembako kepada pihak Polres Sergai, baru-baru ini.

PT. BSF merupakan perusahaan pertambakan udang yang berlokasi di Desa Pematang Kuala, Kec. Teluk Mengkudu dan Desa Bagan Kuala Kec. Tanjung Beringin. Bantuan paket sembako diserahkan Manager PT. BSF Jhoni kepada Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang, Kabag Sumda Kompol S.K Purba, Kabag Ops AKP Ramsen Samosir, Kasat Reskrim AKP PanduWinata serta Kasubbag Humas Ipda Zulfan Ahmadi.

Manejer PT. BSF Jhoni mengatakan, bantuan yang diberikan perusahaan kepada Polres Sergai berupa 5 kilogram beras, mie instan dan minyak goreng kemasan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak Covid-19. Hal ini merupakan bagian kerjasama kemanusiaan antara pihak Polres Sergai dengan perusahaan.(c03/A)

Gara-gara Satu Warga Positif, 358 Orang Terpaksa Diisolasi SIMALUNGUN (Waspada): Seorang warga Dusun Sidodadi, Desa (Nagori) Balimbingan, Kec. Tanahjawa, Kab. Simalungun, dinyatakan positif Covid -19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab.

Akibatnya, Pemkab Simalungun langsung melalukan isolasi mandiri terhadap warga di Dusun Sidodadi di Kec. Tanahjawa, guna memutus mata rantai penularan Covid-19.

Bupati Simalungun JR Saragih selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 didampingi Sekda Mixnon Andreas Simamora, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori Sarimuda Purba, Kepala Dinas Kesehatan dr. Lydia Saragih dan Humas Tim Gugus Tu g a s A k m a l H . Si re g a r menyampaikan hal itu kepada wartawan di media center Posko Covid-19 Simalungun, Kamis (30/4).

Dengan adanya pengumuman dari pihak Gugus Tugas tersebut, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Simalungun menjadi tiga orang. Sebelumnya, sudah diumumkan dua pasien pasangan suami istri, warga Perdagangan dan sudah menjalani perawatan di RSUD Perdagangan.

Bupati mengatakan, isolasi mandiri terhadap warga Dusun Sidodadi merupakan upaya memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Dilakukan isolasi mandiri terhadap 358 warga dusun.

Pemkab Simalungun akan mendistribusikan kebutuhan sembako, vitamin dan lainnya selama masa isolasi 14 hari,” ujar JR Saragih.

JR menambahkan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga yang menjalani isolasi mandiri.

“Saat ini, pasien yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut dirawat di RSUD Perdagangan sebagai rumah sakit rujukan yang ditunjuk,” tambah JR. Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Simalungun, Akmal H. Siregar menambahkan, pasien asal Kec. Tanahjawa yang dinyatakan positif Covid-19 hasil pemeriksaan swab, memiliki riwayat perjalanan ke Medan dan kemudian pulang ke kampung mengalami gangguan kesehatan. Dia dirawat di salah satu rumah sakit di P. Siantar.

“Setelah dirawat di salah satu rumah sakit di P. Siantar dirujuk ke RSUD Perdagangan sebagai rumah sakit rujukan perawatan Covid-19,” ujar Akmal.

3 Ton Beras Sementara itu, PT. Toba Pulp Lestari (TPL) memberi bantuan 3 ton beras dalam kemasan 10

K g k e p a d a Gu g u s Tu g a s Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kab. Simalungun, Kamis (30/4).

Bantuan tersebut diserahkan Social Capital Head PT. TPL, Yusuf Wibisono kepada Kepala Sekretariat Gugus Tugas Simalungun Mixnon Andreas Simamora di Posko Tanggap Darurat Percepatan Penangan Covid-19 Kab. Simalungun.

Saat menerima bantuan, Mixnon menyampaikan terimakasih kepada PT.TPL yang sudah ketiga kalinya memberi bantuan ke Pemkab Simalungun melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

“Ini sudah ketiga kalinya.

Kali ini, PT. TPL memberi bantuan beras 3 ton kepada Gugus Tugas yang nantinya akan disalurkan untuk membantu masyarakat yang terpapar.

Perusahaan seperti inilah yang kita harapkan di saat situasi

Waspada/Ist

BUPATI Simalungun JR Saragih yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kab. Simalungun, saat mengumumkan pertambahan 1 pasien positif Covid-19 asal Kec. Tanahjawa, Kamis (30/4). seperti ini. Doa kami TPL semakin berkembang dan jaya,” ujar Simamora.

Deputi Capital Head PT. TPL Jandre Silalahi menyampaikan,

pihaknya bersama masyarakat terus berupaya memberi bantuan terutama masyarakat yang terpapar Covid-19.

“Kita tahu masyarakat

banyak kehilangan pekerjaannya. Karena itu, bantuan yang diberikan kali ini berupa beras 3.000 kg,” kata Silalahi.

Ke depan, pihaknya akan

memikirkan lagi bantuan apa yang harus diberikan untuk membantu masyarakat saat situasi pandemi Covid-19, tambahnya. (a27/a36/B)

Sumatera Utara

B2

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

Gempa Hebohkan Batubara

WASPADA

LABUHANRUKU(Waspada): Masyarakat Kab. Batubara dikejutkan gempa bumi yang terjadi, Kamis (30/4) sore sekira pukul 15:50. Getaran gempa yang begitu terasa, membuat warga berhamburan ke luar rumah.

“Gempa... gempa...,” teriak sejumlah ibu rumah tangga Wiwin, Yuyun dan Fitri, warga Labuhan Ruku, Kec. Talawi begitu keluar dari rumah saat gempa bumi.

Sedangkan, Inun, bersama anaknya langsung keluar rumah setelah mendengar teriakan gempa.

Sejauh ini, belum ada laporan tentang kerusakan akibat gempa bumi yang melanda wilayah pesisir Batubara tersebut.

Termasuk arus listrik PLN berjalan normal dan tidak menimbulkan pemadaman di daerah pemukiman penduduk.

“Alhamdulillah bencana gempa bumi tidak sampai menyebabkan listrik padam. Apa lagi kerusakan. Kendati berlangsung sekitar satu menit, getaran gempa cukup terasa,” ujar Amir dan Dedek.(a18/C)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin.

Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta).

Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir.

Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama).

Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana.

Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah).

Humas: H. Erwan Efendi (Kabag).

Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno.

Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein.

Pemasaran: Zultamser.

Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi).

Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho.

Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung.

Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi.

Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung.

Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti.

Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra.

Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua.

Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal.

Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

Khatib Drs H Nabibullah Anwar:

Ramadhan Bulan Pendidikan

Waspada/Ist

Puluhan TKI dari Malaysia dievakuasi petugas Satpol Air Tanjungbalai dari perairan Asahan. Hingga kini, tercatat masih ada 295 warga Kota Tanjungbalai di Malaysia yang belum bisa kembali ke tanah air.

295 Warga T. Balai Tertahan Di Malaysia TANJUNGBALAI (Waspada): 295 Warga Kota Tanjungbalai masih tertahan di Malaysia, dan sedang menanti proses pemulangan ke tanah air.

Mereka mayoritas bekerja di sana.

Pasca Malaysia menerapkan lockdown untuk memutus penyebaran covid-19, TKI asal Tanjungbalai ini kehilangan pekerjaan dan kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.

“Ada 295 warga kita (yang memiliki KTP atau paspor) sudah didata dan akan dipulangkan dari Malaysia. Jika tidak segera dipulangkan, dikhawa-

tirkan akan terlantar karena banyak yang kena PHK akibat pandemi Covid-19,” kata Wali Kota Tanjungbalai saat Rakor Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kamis (30/4) sore.

Dari 295 orang itu, kata wali kota, ada 150 orang yang rencananya dipulangkan Rabu (6/ 5). Pemulangan tahap pertama

ini prosesnya dijemput langsung ke Port Klang Malaysia dengan menggunakan kapal fery.

“Begitu tiba di Tanjungbalai, mereka langsung kita karantina sementara di GOR Mini Kel. Seiraja, sekaligus pemeriksaan rapid test,” ujar wali kota.

Menurut wali kota, para pekerja asal Kota Tanjungbalai ini, sudah dua bulan tidak bisa bekerja. Jika bekerja, paling hanya beberapa hari saja, selebihnya berdiam diri di penampungan atau penginapan.

“Jika tidak segera disela-

matkan, dikhawatirkan mereka akan terlantar dan ditahan pihak pengamanan setempat. Ini efek dari pandemi Covid-19 sehingga Malaysia memberlakukan lockdown,” ujar Wali Kota.

Dia menambahkan, proses pemulangan para pekerja itu bisa maksimal dilaksanakan dengan bantuan berbagai pihak, terutama Imigrasi, Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Cabang Tanjungbalai, KSOP, Bea Cukai dan Karantina Kesehatan Tanjungbalai-Asahan. (a22/a21/I)

Tunggu Pemesan Sabu Ditangkap P E M ATA N G S I A N TA R (Waspada) : Pelaku AS, 31, warga Kel. Martoba, Kec. Siantar Utara, diduga pengedar narkotika jenis sabu-sabu, saat menunggu pemesan SS, ditangkap Satres NarkobaPolresKotaPematangsiantar.

Satres Narkoba melakukan penangkapan terhadap AS di pinggir Jalan Sangnawaluh, Kel. Kel. Siopat Suhu, Kec. Siantar Timur, Kamis (30/4) pukul 20:30.

Barang bukti SS dan lainnya

turut disita dari AS saat penangkapan.

Penangkapan terhadap AS sesudah mendapat informasi dari masyarakat yang menyebutkan di pinggir Jalan Sangnawaluh, ada seorang pria membawa narkoba, di mana saat melakukan penyelidikan terlihat AS yang sedang berdiri di pinggir jalan sesuai dengan ciri-ciri yang didapat dari masyarakat.

Ketika hendak ditangkap

personel Satres Narkoba, AS terlihat gugup dan membuang suatu benda ke bawah kakinya.

Sesudah AS ditangkap, benda yang dibuang AS diperiksa dan ternyata satu paket SS. AS juga digeledahdanditemukanlagidua paket SS di kantong celananya.

Setelah diinterogasi, AS mengakui tiga paket SS seberat 0,83 gram itu diperolehnya dengan cara membeli dari seseorang yang tidak diketahui na-

manya dan hanya kenal wajah.

Karena itu, AS bersama barang bukti dibawa ke markas Satres Narkoba untuk diproses.

Kapolres AKBP Budi Pardamean Saragih yang dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas Iptu Rusdi dan Kasat Narkoba AKP David Sinaga, Jumat (1/5) menyebutkan kasus dugaan penyalahgunaan narkotika jenis SS itu masih dalam proses penyelidikan dan pengembangan. (a28/B)

Komplotan Curanmor Dihajar Massa SIMALUNGUN (Waspada): Dua warga Kota Pematangsiantar babak belur dihajar massa di Dusun Bagadu, Desa Bangun Rakyat Tongah, Kec. Panei, Kab. Simalungun. Keduanya dihakimi massa karena diduga sebagai komplotan pelaku pencurian sepedamotor.

Keduanya adalah MK, 26, warga Jalan Patroli, Kel. Bah Kapul, Kec. Siantar Sitalasari, Kota P. Siantar dan RT, 28, warga Jalan Masjid, Kec. Siantar Barat, Kota P. Siantar.

Informasi diperoleh, Kamis (30/4), peristiwa itu berawal salah seorang warga setempat, Ganda Purba, 37, kehilangan sepedamotor yang diparkir di depan teras rumahnya. Saat itu korban yang kehilangan sepedamotor sedang berada di kedai tuak.

Mendengar ada yang kehilangan sepedamotor, warga pun langsung berupaya mencari di sekitar kampung itu. Namun tidak berhasil. Saat itu lah warga mencurigai MK dan RT yang datang ke kampung itu mengenderai mobil Daihatsu Sigra

BN 1621 TC merupakan teman pelaku pencurian sepedamotor yang saat itu keduanya duduk di kedai tuak bersama seorang warga setempat, Can. Ketika kepada keduanya ditanyakan soal kehilangan sepedamotor dimaksud, keduanya menjawab tidak mengetahui. Namun warga yang sudah tersulut emosi dan meyakini keduanya adalah teman pelaku pencurian sepedamotor itu, langsung memukuli MK dan RT hingga babak belur.

Seorang teman kedua lakilaki tersebut yang dicurigai warga sebagai pelaku pencurian sepedamotor, berinisial A alias Kodel berhasil kabur.

Warga berhenti menghakimi keduanya setelah petugas Polsek Panei Tongah tiba di lokasi.

Kapolsek Panei Tongah AKP Juni Hendrianto melalui keterangan tertulisnya, Kamis (30/4) membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia mengatakan, kejadiannya berlangsung Selasa (28/4) malam.

Keduanya dicurigai warga

Waspada/Ist

MK dan RT saat diproses di Mapolsek Panei Tongah atas kepemilikan daun ganja. sebagai teman terduga pelaku narkotika jenis ganja dalam pencurian sepedamotor. kotak bungkus rokok.

Setelah petugas mengAtas penemuan itu, petugas amankan MK dan RT dari amu- mengamankan MK dan RT kan massa, selanjutnya disak- bersama barang bukti ke sikan Kepala Desa (Pangulu) Mapolsek Panei Tongah untuk Bangun Rakyat, Dermanto proses lebih lanjut.

Sidabalok, Polisi menggeledah “Keduanya diamankan atas mobil Daihatsu Sigra BN 1621 kasus kepemilikan daun ganja TC warna hitam, kendaraan dan sudah dilimpahkan ke Sat yang dibawa keduanya datang Narkoba Polres Simalungun. ke Desa Bangun Rakyat tersebut. Sedangkan keterlibatan atas Setelah diperiksa di dalam dugaan pencurian sepedamotor laci mobil ditemukan berupa masih dalam penyelidikan,” satu bungkus kecil diduga tambah Kapolsek. (a27/C)

Tim Dokter RSUD Kota P. Sidimpuan Tidak Pernah Ambil Swab

Tidak Bisa Dipastikan PDP 01 Negatif Atau Positif P. SIDIMPUAN (Waspada): Tim Dokter Covid-19 RSUD Kota P. Sidimpuan menyatakan tidak pernah mengambil

contoh cairan lendir (swab) Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 01 yang meninggal dalam perjalanan ke RSUP H. Adam

BATANGKUIS (Waspada) : Bulan puasa atau yang biasa disebut bulan suci Ramadhan merupakan bulan pendidikan, karena di bulan itu kita diajarkan untuk selalu berbuat baik dan meningkatkan keimanan untuk menjadi manusia bertaqwa dengan memperbanyak amalan.

Hal itu disampaikan Drs H Nabibullah Anwar yang bertindak selaku khatib shalat Jumat di Masjid Jamik Al Rasyid Batangkuis, Jumat (1/5).

Lebih lanjut Nabibullah Anwar dalam khutbahnya berjudul “Puasa Alat Mencapai Tujuan” mengatakan bahwa selain bulan pendidikan, Ramadhan juga merupakan wadah atau alat untuk mencapai tujuan yakni nilai taqwa dengan memperbanyak segala bentuk amalan.

“Kita semua tahu bahwa orang yang berpuasa itu tujuannya untuk mencapai taqwa, akan tetapi tidak semua orang yang berpuasa itu bisa mencapai tujuan taqwa apabila dalam pengerjaan puasa itu tidak dibarengi dengan iman serta niat yang tulus ikhlas,” katanya.

Menurut Nabibullah, pada hakikatnya iman itu tidak lah tampak, namun tersembunyi dalam hati manusia dan hanya Allah Swt saja yang mengetahuinya apakah manusia itu dalam melaksanakan ibadah dilakukan secara ikhlas atau terpaksa.

Nabibullah juga mengatakan, keimananan seseorang itu harus dibalut dengan nilai ketaqwaan serta ikhlas dengan beberapa amalan yang harus dilakukan.

“Puasa merupakan media pembelajaran untuk mendidik menjadi manusia yang jujur. Bagi orang yang jujur maka ia tidak akan berani berbuat curang karena menyadari bahwa apa yang dilaksanakan selalu mendapat pengawasan Allah Swt, begitu juga dengan puasa Ramadhan yang sedang dilaksanakan,” katanya. (a14/B)

Malik dan dimakamkan di Medan.

“Kita tidak ada mengambil contoh swab, sehingga tidak bisa

Waspada/Sukri Falah Harahap/B

TIM Dokter RSUD dan Gugus Tugas PP Covid-19 P. Sidimpuan menjelaskan perkembangan terkini lewat video conference.

memberikan hasil positif atau negatif. Namun kami pastikan tim telah bekerja sesuai protokol,” kata dr. Roni dan dr. Nina pada video conference di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Padangsidimpuan, belum lama ini.

Penegasan ini bertujuan mengakhiri polemik yang berkembang sehingga tidak ada lagi kesimpangsiuran informasi di tengah masyarakat. Dengan demikian, semua upaya penanganan dan pencegahan penularan Covid-19 bisa berjalan dengan baik.

Reaktif Nina menambahkan, setelah 14 hari menjalani masa isolasi pertama, terhadap 51 orang Kontak Erat dari PDP 01 Kota Padangsidimpuan, telah

dilakukan uji darah lewat Rapid Test. Hasilnya, 11 orang dinyatakan reaktif.

“Termasuk seorang perawat Tim 1 yang ikut menangani PDP 01 saat diisolasi di RSUD Padangsidimpuan. Adapun PDP 01 itu telah meninggal dunia saat dirujuk ke RSUP H. Adam Malik Medan,” katanya.

Kemudian terhadap PDP 02 yang telah menjalani masa isolasi pertama di RSUD Sidimpuan juga telah dilakukan Rapid Test ketiga, hasilnya reaktif.

Karena itu, PDP 02 dan seluruh Kontak Erat PDP 01 yang dinyatakan reaktif ini, akan dilakukan isolasi masa kedua.

Isolasi mandiri dilakukan selama 14 hari di rumah masing-masing dengan cara tetap mempedomani protokol pena-

nganan Covid-19. Kemudian atas perkembangan ini, tim dokter telah melaporkannya kepada Gugus Tugas PP Covid19 Kota P. Sidimpuan.

Indikasi Terpapar Berdasarkan perkembangan yang terjadi saat ini, dr.

Nina mengindikasikan bahwa Kota P. Sidimpuan telah terpapar Covid-19. Artinya, virus itu terindikasi sudah masuk dan ada di kota ini.

Kepada seluruh masyarakat Kota P. Sidimpuan, dr. Nina mengimbau agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat setiap hari. Turut berperan memutus mata rantai penularan Covid-19 dengan membiasakan cuci tangan, tetap di rumah, pakai masker di luar rumah dan jaga jarak.(a05/B)

Waspada/Khairul K Siregar/B

JAMAAH sedang mendengarkan khutbah yang disampaikan khatib Nabibullah Anwar pada hari ke 8 bulan suci Ramadhan 1441 Hijriyah di Masjid Jamik Al Rasyid Batangkuis, Jumat (1/5).

Bawa Narkoba Dibekuk AEKKANOPAN (Waspada) : Dua pria membawa narkoba jenis sabu dibekuk unit Reskrim Polsek Kualuhhulu Resor Labuhanbatu di depan salah satu bank di Aekkanopan, Jumat (17/4) dini hari.

Keduanya inisial HH, 34, penduduk Kec. Kelanaipura, Kota Jambi, Provinsi Jambi dan RP, 23, penduduk Kec. Rahuning, Kab. Asahan. Dari tangan pelaku disita satu kotak rokok berisi sebungkus kecil plastik klip warna putih transparan narkoba jenis sabu.

Kapolsek Kualuhhulu AKP Sahrial Sirait kepada Waspada melalui WhatsApp menyebutkan, penangkapan dipimpin Kanit Reskrim Ipda Yuna H Gultom yang bergerak cepat menuju TKP. AKP Sahrial menjelaskan, informasi berdasarkan dari masyarakat bahwa ada 2 laki-laki mau melintas mengendarai sepedamotor jenis Honda Supra X 125 membawa narkoba jenis sabu.

Tepatnya di Jalinsum Aekkanopan di depan salah satu bank, tim Reskrim mengikuti pelaku.

“Saat itu pelaku yang dibonceng membuang sebuah kotak rokok. Ketika dihentikan dan periksa isi kotak rokok ternyata di dalamnya berisikan narkoba jenis sabu, kemudian kedua pelaku diboyong ke Mapolsek Kualuhhulu,” katanya.

Pelaku melanggar pasal 112 / 127 UU RI No.35/2009. Dalam waktu dekat ini pelaku berikut barang bukti diserahkan ke Sat Narkoba Polres Labuhanbatu. (crs/B)

Perantau Bantu Warga Toba TOBA (Waspada): Perantau asal Toba mulai menyalurkan bantuan kepada warga Toba yang terdampak CoronaVirus Disease (Covid-19). Bantuan juga diserahkan kepada korban hujan es disertai angin puting beliung yang merusak 78 rumah di tiga kecamatan di Toba, baru baru ini.

Bupati Toba Darwin Siagian menyampaikan terimakasih atas kepedulian seluruh anak rantau yang telah membantu warga terdampak Covid-19.

“Ada beberapa tokoh Batak yang ada di perantauan. Ada yang dari Jakarta dan Wamena yang punya kepedulian atas Covid19 di Toba. Kami mengucapkan terimakasih kepada mereka yang telah memberi bantuan dengan tulus dan ikhlas untuk mengurangi beban masyarakat di kampungnya,” ujar Darwin.

Bantuan yang telah diterima antara lain dari Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) berupa masker 3.000 pc, Alat Pelindung Diri (APD) lengkap 25 unit dan sejumlah kaos.

Presiden Komisaris Shell Indonesia, Darwin Silalahi menyerahkan bantuan APD cover all 150 unit. Anggota DPR RI Sihar Sitorus menyerahkan 10 baju ke RS Porsea, dan Pati Simanjutak menyumbangkan masker bedah 350 pcs, masker N95 50 pcs.

Tokoh Batak di Wamena, Tahan Sibarani memberikan masker 6.000 pcs dan bantuan masing-masing Rp2 juta bagi 78 kepala keluarga yang menjadi korban hujan es dan puting beliung. Sebanyak 41 KK di Kecamatan Laguboti, 5 KK di Kecamatan Silaen, 11 KK di Kecamatan Porsea dan 21 KK di Kecamatan Bonatua Lunasi.

Tahan Sibarani juga membantu sembako bagi keluarga terdampak Covid-19. “Tadi pagi telah dibagikan sembako di Desa Ombur 100 paket, Desa Sirikkion 100 paket dan Desa Cinta Dame 153 paket. Terdiri beras 15 kg, minyak goreng 3 kg, gula 1 kg, telur 1 papan dan mie instan 1 dus,” jelasnya.(a36/B)

Waspada/Ramsiana Gultom/B

Bupati Toba Darwin Siagian didampingi Atniel Sibarani, Sekda Audy Murphy Sitorus, Kadis Kesehatan Juliwan Hutapea dan Direktur RSUD Porsea dr. Tommy Candilala Siahaan, MKM.

Sumatera Utara

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:24 12:38 12:25 12:32 12:32 12:28 12:25 12:21 12:27 12:27

‘Ashar 15:43 15:55 15:43 15:49 15:49 15:48 15:44 15:39 15:46 15:45

Magrib 18:32 18:48 18:33 18:42 18:41 18:34 18:32 18:28 18:35 18:36

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:43 19:59 19:44 19:53 19:52 19:44 19:43 19:39 19:46 19:47

04:47 04:58 04:48 04:53 04:53 04:54 04:48 04:44 04:50 04:48

04:57 05:08 04:58 05:03 05:03 05:04 04:58 04:54 05:00 04:58

L.Seumawe 12:30 L. Pakam 12:23 Sei Rampah12:23 Meulaboh 12:34 P.Sidimpuan12:22 P. Siantar 12:23 Balige 12:23 R. Prapat 12:19 Sabang 12:37 Pandan 12:24

06:14 06:25 06:15 06:20 06:20 06:21 06:15 06:11 06:17 06:16

Zhuhur ‘Ashar 15:48 15:42 15:41 15:52 15:41 15:41 15:42 15:39 15:54 15:43

B3

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:40 18:31 18:31 18:43 18:28 18:30 18:29 18:26 18:48 18:30

19:51 19:42 19:41 19:54 19:38 19:41 19:40 19:36 19:59 19:40

04:51 04:46 04:45 04:56 04:47 04:46 04:47 04:44 04:57 04:49

05:01 04:56 04:55 05:06 04:57 04:56 04:57 04:54 05:07 04:59

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:24 12:25 12:35 12:28 12:25 12:31 12:20 12:30 12:23 12:22

18:30 18:32 18:45 18:34 18:33 18:40 18:27 18:38 18:29 18:30

19:40 19:43 19:56 19:45 19:44 19:51 19:38 19:48 19:40 19:41

04:49 04:49 04:55 04:52 04:47 04:53 04:43 04:53 04:48 04:45

04:59 04:59 05:05 05:02 04:57 05:03 04:53 05:03 04:58 04:55

Panyabungan 12:21 Teluk Dalam 12:28 Salak 12:26 Limapuluh 12:21 Parapat 12:23 Gunung Tua 12:20 Sibuhuan 12:20 Lhoksukon 12:30 D.Sanggul 12:24 Kotapinang 12:18 Aek Kanopan 12:20

06:18 06:13 06:12 06:24 06:14 06:13 06:14 06:11 06:25 06:16

15:43 15:44 15:52 15:47 15:43 15:49 15:39 15:49 15:42 15:41

06:16 06:16 06:23 06:19 06:15 06:20 06:10 06:20 06:15 06:12

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:40 15:48 15:45 15:40 15:42 15:40 15:40 15:47 15:43 15:38 15:39

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:26 18:32 18:32 18:29 18:30 18:26 18:25 18:39 18:30 18:25 18:27

19:36 19:43 19:43 19:39 19:41 19:37 19:36 19:50 19:41 19:35 19:38

04:47 04:54 04:50 04:44 04:47 04:46 04:46 04:51 04:48 04:43 04:44

04:57 05:04 05:00 04:54 04:57 04:56 04:56 05:01 04:58 04:53 04:54

06:13 06:21 06:17 06:11 06:14 06:12 06:13 06:18 06:15 06:10 06:11

P. Siantar

Donor Darah

Waspada/Ist

Waspada/Deni Daulay/B

AIR Sungai Besitang yang meluap dan merendam jalan serta rumah warga di Desa Sekoci, Kec. Besitang.

PEMUKIMAN penduduk di bantaran Sungai Barumun, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang, Kab. Labusel, terendam banjir, Jumat (1/5).

Sungai Barumun Dan Sungai Besitang Meluap

Ratusan Rumah, Kebun Sawit Terendam KOTAPINANG (Waspada): Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kab. Labusel, akibat meluapnya Sungai Barumun, Jumat (1/5), kian parah.

Ratusan rumah warga di Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang terendam banjir. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun banjir menyebabkan aktivitas perekonomian masyarakat terhambat.

Kepala Pelaksana BPBD Pemkab Labusel, Khairil kepada wartawan mengatakan, banjir terjadi pada sejumlah desa/ kelurahan di dua kecamatan.

Namun, kondisi terparah terjadi di Lingkungan Labuhan, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang.

Berdasarkan data sementara, kata dia, jumlah rumah

hingga kini tidak ada warga mengungsi. “Sudah ada tenda darurat di lokasi,” katanya.

Suhartini, 35, salah seorang

yang terdampak banjir sebanyak 104 unit. Menurutnya, ketinggian genangan air antara 60 Cm hingga 80 Cm. “Berdasarkan data sementara, ada 104 KK yang pemukimannya terendam banjir.

Rumah mereka memang tidak terendam, karena umumnya rumah panggung. Namun akses menuju rumah sudah tergenang. Ini sedang didata untuk Kec. Torgamba,” kata Khairil.

Dikatakannya, mereka bekerjasama dengan instansi terkait sudah mendirikan tenda dan posko kesehatan. Namun,

ngatakan, ada tiga dusun yang terdampak banjir. Yakni, Dusun V Sejambu, DusunVI Sidodi dan Dusun VII Pantai Pulau.

Menurut Kades, ketinggian air di jalanan yang berdekatan dengan aliran sungai mencapai 1 meter dan di wilayah pemukiman warga antara 30 cm sampai 50 cm.

Hingga kini tidak ada korban jiwa dan belum ada warga yang mengungsi akibat banjir. Namun dia tetap mengimbau warga agar selalu waspada mengingat intensitas hujan masih relatif tinggi.

Desa Sekoci, setiap tahun menjadi langganan banjir. Warga di daerah sentra penghasil jeruk manis ini selalu dihantui

rasa cemas jika memasuki musim. Sebab, daerah ini termasuk salah satu perkampungan di Besitang yang rawan banjir.

Sementara itu, volume air Sungai Pantai Buaya naik sehingga Kades Bukitmas, Wahid memberi peringatan dini kepada warga agar tetap mewaspadai meluapnya air sungai.

Desa Sekoci dan Desa Bukitmas termasuk daerah yang rawan banjir saat musim hujan.

Pada tahun 2006, kedua desa bertetangga ini termasuk paling parah terkena dampak bencana banjir bandang.

Fenomena banjir yang kerap terjadi di daerah ini mengindikasikan bahwa Daerah Aliran Sungai (DAS) telah rusak parah,

diduga akibat berbagai aktivitas ilegal yang dilakukan komplotan mafia di kawasan hulu hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).

DihuluTNGLditengaraimasih terjadiaksiillegallogging.Pasalnya, setiap terjadi banjir kiriman dari hulusungaiBesitang,paranelayan yangberadadihilirselalumendapat kayu gelondongan yang hanyut terbawa arus.

Menurut beberapa nelayan, kayu gelondongan ini biasanya dibuat untuk rakit atau pelampung oleh pelaku illegal logging.

“Kayu balok ukuran sedang ini biasanya dibuat pelampung untuk melangsir kayu kelas yang sudah diolah,” kata nelayan. (a23/a10/I)

DPRD Sergai Sampaikan Laporan Gabungan Komisi

Waspada/Ist

JEMBATAN melintasi Sungai Bah Sombu menuju Dusun V Sarekat, Desa Silau Padang, Kec.Sipisis, Kab.Sergai yang amblas akibat tingginya curah hujan, Kamis (30/4).

Jembatan Penghubung Di Sipispis Amblas SIPISPIS (Waspada) : Satu unit jembatan penghubung di Desa Silau Padang, Kec.Sipispis, Kab.Serdang Bedagai, yang melintasi Sungai Bah Sombu amblas hingga satu sisi putus, Kamis (30/4) pagi, akibat tingginya curah hujan yang turun beberapa hari terakhir.

Akibat amblasnya jembatan tersebut akses satu Dusun di Desa Silau Padang yakni Dusun V Sarekat terputus.

Camat Sipispis Rico Ebtian, Kamis (30/4) dihubungi Waspada via WahtsApp mengatakan, jembatan amblas merupakan jembatan penghubung di Desa Silau Padang menuju Dusun V Sarekat dengan jumlah penduduk sekitar 20 kepala keluarga, jembatan permanen panjang sekitar 5 meter dan lebar 3 meter, amblas diakibatkan tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari terakhir.

warga terdampak banjir mengatakan, air sungai mulai meluap sejak Rabu (29/4) dan terus naik hingga Jumat (1/5).

Jika kondisinya semakin memburuk, mereka terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Selain menggenangi halaman rumah, air sungai juga merendam kebun kelapa sawit dan karet,” katanya.

Langkat Di tempat terpisah, tingginya intensitas curah hujan dalam beberapa hari terakhir, membuat sungai Besitang meluap dan merendam beberapa dusun di Desa Sekoci, Kec. Besitang, Jumat (1/5).

Kepala Desa Sekoci Swarisno saat dihubungi Waspada me-

“Tingginya debit air yang mengalir di Sungai Bah Sombu menggerus satu sisi fondasi hingga akhirnya jembatan amblas dan putus satu sisi dan tidak bisa dilalui lagi,” terang Rico.

Ditambahkan Rico, akibat jembatan amblas tersebut akses keluar masuk Dusun V Sarekat terputus, untuk akses sementara pihak desa telah melakukan gotong royong membendung bagian sungai yang dangkal untuk akses keluar masuk, namun hanya untuk sepedamotor.

Menurut Camat Sipispis, sebagai langkah lanjut pihak Kecamatan Sipispis telah melaporkan amblasnya jembatan Desa Silau Padang ke Pemkab Sergai.

“Pihak PUPR telah turun meninjau lokasi jembatan yang amblas dan pihak PUPR akan mengupayakan jembatan sementara dalam waktu dekat,” pungkas Rico Ebtian. (a15/C)

SEIRAMPAH (Waspada) : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab.Serdang Bedagai menyampaikan laporan gabungan komisi hasil pembahasan dan rekomendasi terhadap Laporan KeteranganPertanggungjawaban (LKPJ)Bupatitahunanggaran2019, Kamis(30/4) digedungDPRDSergai di Sei Rampah.

Paripurna dihadiri Bupati Sergai Soekirman, Wakil Bupati Darma Wijaya, Wakil Ketua DPRD Merlin Barus selaku Pimpinan Sidang, Sekdakab Sergai MFaisalHasrimyAP,yangikutberinteraksi lewat aplikasi zoom.

Paripurna digelar dengan dua agenda agenda pertama yaitu pembacaan laporan hasil kegiatan reses Anggota DPRD Sergai masa persidangan I tahun 2020 disampaikan oleh para Juru Bicara Dapil I James H Pangaribuan, Dapil II M. Khaidir, Dapil III Susilawati, Dapil IV Nasir Damanik, dan Jubir Dapil V Defriaty Tamba.

Kemudian agenda kedua penyampaian laporan gabungan komisi hasil pembahasan dan rekomendasi DPRD Kab. Sergai terhadap LKPJ Bupati tahun 2019 oleh M Khaidir, dan Hotnauli Sinurat.

Dalam kedua agenda tersebut, masing-masing anggota DPRD memberikan evaluasi dan masukan lintas bidang bagi Pemkab Sergai atas kinerja yang telah dilakukan.

Pada agenda pertama, eva-

DONOR darah dilakukan Polres Kota P. Siantar sebagai salah satu bentuk solidaritas terhadap sesama yang membutuhkan. “Kegiatan dohor darah merupakan instruksi Kapolri dalam pengerahan personel untuk melaksanakan donor darah, bekerjasama dengan PMI,” kata Kapolres AKBP Budi Pardamean Saragih, Jl. Sudirman, baru-baruini.

Melalui surat telegram Kapolri No: ST/1127/IV/KEP/ 2020 tanggal 7 April 2020, Kapolri menginstruksikan kepada para Kasatker/Kasatwil agar mengimbau para personelnya untuk mendonorkan darah, berkoordinasi dengan Unit Donor Darah (UUD) PMI di wilayah masing-masing.

Kasubbag Humas Iptu Rusdi mengatakan, dalam aksi donor darah itu, ada 97 personel yang menjadi pendonor. Namun setelah diperiksa petugas PMI, yang dapat mendonorkan darahnya hanya 39 personel.(a30/B)

Batubara

Cegah Corona GUNA mencegah penyebaran Covid-19, DPD HNSI Batubara bekerjasama dengan Dinas Perikanan melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah masjid, pasar dan kawasan pemukiman penduduk di desa nelayan Kec. Medang Deras, Talawi dan Tanjungtiram, baru-baru ini.

“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian serta upaya HNSI untuk meminimalisir atau mengantisipasi penyebaran Covid-19,” kata Ketua DPD HNSI Provinsi Sumut Zulfahri Siagian yang turut menyaksikan penyemprotan disinfektan di Batubara.

Plt Kadis Perikanan Batubara Jonnis Marpaung mendukung dan mengapresiasi kegiatan penyemprotan disinfektan dilakukan HNSI. Dia berharap penyemprotan tersebut dapat menghilangkan kekhawatiran warga terutama untuk melakukan ibadah shalat berjamaah.(a13/B)

Sergai

3 Ton Beras

Waspada/Ist

BUPATI Sergai Soekirman didampingi Wabup Darma Wijaya saat menerima laporan gabungan anggota DPRD Sergai, Kamis (30/4) pada paripurna LKPJ tahun 2019 di gedung DPRD Sergai Jl Negara Desa Firdaus, Kec.Sei Rampah. luasi dan masukan yang dirang- misi juga menyoroti segelintir Ketenagakerjaan, perhubungan, kumantaralainterdiridaribidang aparatur desa yang masih ku- kelautan dan perikanan serta pembangunan infrastruktur, rang memahami tugas pokok beberapa bidang utama lainnya.

Wabup DarmaWijaya dalam pertanian, keamanan, pendidi- dan fungsinya ditambah dengan kan, ekonomi, sektor pariwisata beberapa desa yang belum sambutannya menyampaikan serta pemberdayaan masyarakat, memiliki data kewilayahan jika di masa tiga tahun periode di agenda ke dua DPRD membe- khususnya desa yang berada di kepemimpinan Soekirmanrikan kritik dan masukan pada kawasan perkebunan maupun Darma Wijaya, seluruh implebeberapa sektor terhadap LKPJ yang berada di daerah perbata- mentasi pencapaian agenda pembangunan daerah yang san dengan daerah lain.

Bupati Sergai tahun 2019.

Gabungan Komisi juga diraih merupakan hasil kerja Untuk bidang lingkungan hidup perihal tempat pem- meminta agar dilakukan pela- bersama dan sinergitas dengan buangan akhir sampah agar di- tihan SDM agar target penda- stakeholder, mulai dari proses relokasi karena sudah melebihi taan wilayah dapat tercapai. perencanaan, penganggaran, Sedangkan masukan DPRD pelaksanaan, evaluasi hingga batas dan pengolahan limbah yang dibuat lebih aman serta juga diberikan pada bidang pelaporan pembangunan yang tidakmembahayakanmasyarakat. pelayanan administrasi Capil, dilaksanakan oleh pemerintah Selanjutnya gabungan Ko- pendataan Ormas dan LSM, daerah. (a15/B)

DINAS Pertanian (Distan) Sergai menyalurkan tiga ton beras untuk warga kurang mampu yang terdampak pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).

Kepala Dinas Pertanian Sergai Radianto, baru-baru ini, di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Sei Rampah mengatakan, bantuan beras dihimpun dari para pejabat Dinas Pertanian, pengurus Darma Wanita di jajaran Dinas Pertanian, para kelompok tani, kios pupuk dan pihak perkebunan yang ada di Kab. Sergai, serta donatur lainnya dengan jumlah total 3 ton.

“Bantuan beras sebanyak 1,5 ton diserahkan ke posko Gugus Tugas Percepatan Covid19 Sergai dan 1,5 ton beras lainnya disalurkan langsung ke masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 khususnya warga kurang mampu,” terang Radianto.(c03/B)

Pemko Sibolga Dinilai Tidak Serius Tangani Covid-19 SIBOLGA (Waspada): Mantan Ketua DPRD Sibolga Sahlul Umur Situmeang mengaku kecewa dengan kinerjaWali Kota Sibolga yang terkesan tidak serius menangani pencegahan dan penyebaran Covid-19 di daerah itu.

“Mulai dari wali kota, wakil wali kota, Sekda tidak ada hadir di sini. Semua yang hadir cuma utusan, bukan pengambil keputusan. Saya lihat Pemko Sibolga tidak serius menangani Covid-19 ini,” ujar Sahlul dalam acara Public Hearing di gedung DPRD Sibolga, pekan lalu.

Pertemuan yang dipimpin Ketua DPRD Sibolga Akhmad Syukri Nazry Penarik dan Wakil Ketua Jamil Zeb Tumori itu dihadiri sejumlah anggota DPRD, perwakilan TNI-Polri,

pimpinan OPD Pemko Sibolga, tokoh masyarakat, pemuka agama, perguruan tinggi, LSM dan undangan lainnya.

Atas nama lembaga Forum Komunikasi Purnabhakti DPRD Kota Sibolga (FKPD), Sahlul mengapresiasi pimpinan DPRD Sibolga yang menggagas pertemuan tersebut.

“Sayangnya, Pemko Sibolga tidak serius menyambut ini.

Coba lihat, adakah yang bertanggungjawab hadir di sini? Tidak ada. Pada ke mana semua anggota dewan kita ini. Berbicara dong, jangan pimpinan saja yang bicara, semua anggota dewan harus bicara,” tegas Sahlul.

Sahlul juga menyarankan DPRD mengalokasikan anggaran untuk membantu rakyat tidak mampu. Bantuannya

bukan hanya untuk satu bulan saja, tapi harus ada program jangka pendek dan jangka panjang.

“Kami salut, DPRD telah menyurati Pemko Sibolga untuk menunda kegiatan proyek.

Kami mendukung. Tidak perlu ada proyek, yang penting rakyat Sibolga jangan lapar dan jangan sakit. Tetapi, kami kecewa.

Pemko tidak menyambutnya, seolah antara DPRD dengan Pemko sudah tidak sejalan,” kata dia.

Pihaknya juga meminta kepada para wakil rakyat untuk mengingatkan Pemko Sibolga agar tegas membuat keputusan dan jangan setengah hati.

Karena hal ini menyangkut kepentingan rakyat.

Kegiatan Public Hearing

Waspada/Haris Sikumbang/B

Waspada/Haris Sikumbang

MANTAN Ketua DPRD Sibolga Sahlul Umur Situmeang

Walikota Sibolga M. Syarfi Hutauruk.

tersebut diwarnai beragam pertanyaan ditujukan kepada Pemko dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19

Kota Sibolga.

Jangan Dipolitisasi Sementara itu, Wali Kota Sibolga M. Syarfi Hutauruk

menepis tudingan mantan Ketua DPRD Sibolga Sahlul Umur Situmeang yang menuding Pemko Sibolga tidak serius menangani pencegahan dan penyebaran Covid-19 di daerah itu.

Menurut Syarfi, pernyataan tersebut tidak berdasar dan terkesan hanya ingin menyudutkan kinerja pemerintah kota.

“Bukan kami tidak mau dikritik. Silakan saja, beri kritikan dan saran. Kami terima dan akan kami pelajari. Mana yang dapat kami laksanakan, tentu akan kami laksanakan. Jangan menjadi provokatif, padahal dia sendiri tidak berbuat apa-apa,” kata Syarfi Hutauruk yang ditemui Waspada di kantor Wali Kota Sibolga, baru-baru ini.

Wali Kota berharap situasi pandemi Covid-19 tidak dipo-

litisasi, sehingga muncul statemen yang mengarah pada provokatif. Padahal pemko Sibolga sudah bekerja maksimal.

“Kalau dihujat seperti ini, bagaimana lah perasaan aparatur pemerintah seperti Dishub, Dinkes yang telah bekerja selama 24 jam. Ini kan harus dihargai. Jadi, dalam kondisi seperti ini, menurut saya jangan saling menyalahkan, malu kita,” tuturnya.

Dalam menangani pencegahan penyebaran Covid-19 ini, kata Syarfi, pihaknya bekerja sesuai standar yang dianjurkan pemerintah pusat dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat.

Disinggung soal ketidakhadiran wali kota di acara public hearing bersama DPRD Sibolga,

Syarfi mengaku tidak diundang ke acara tersebut.

“Demi Tuhan, saya tidak diundang.Yang diundang DPRD adalah Sekda, dengan membawa beberapa kepala dinas.

Saya yang mendisposisikan undangan itu, agar saudara Sekda menghadiri. Tapi, kebetulan Sekda seharian mengikuti video conference dengan Sekjend Kemendagri, Sekjend Kementerian Keuangan dan Dirjend Keuangan Daerah untuk membedah semua APBD, dan ini seluruh Indonesia,” kata wali kota.

“Jadi jangan seolah-olah menyudutkan pemerintah.

Sesuai undang-undang, DPRD dengan Eksekutif itu a d a l a h s a t u k e s a t u a n ,” tambah Syarfi.(c03/B)

B4

WASPADA

Iklan Mini

AUTOMOTIVE DIJUAL/ OVER KREDIT

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual?

Pasang iklan di

Kijang Innova thn 2017 Type G, Metik, Bensin.

Rp.260 Jt, Over Kredit Rp.70 Jt, perbulan Rp.6.240.000, 2 thn 8 bln.

Hub. Edy S 081362076534

Sabtu, 2 Mei 2020

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

660.000

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln

PAKET HAR GA HARGA

PENERBIT AN PENERBITAN

Harian Umum

PROPERTY

WASPADA

DIJUAL RUMAH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

000001

PENDIDIKAN

DIJU AL RUMAH DIJUAL Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

AYOO MONDOK Pesantren Benteng Anak - Anak Soleh/Solehah

AR UL UL UM AL MUHAJIRIN PONPES D ULUM ARUL DAR Pimp a DR. H. SY AFII SIREGAR, L C, MA Pimp.. Buy Buya SYAFII LC Insya Allah 1 Thn Bisa Bhs Arab / Inggris Plus Tahfidz Pendidikan Umum / Agama Seimbang Diasuh Alumni Timur Tengah dan dalam Negeri Terhindar dari Pengaruh Negatif Medsos, Kenakalan Remaja dan Narkoba dan terbiasa dengan Akhlakul Karimah.

Segera Daftar Putra/Putri Anda untuk Tingkat Tsanawiyah dan Aliyah ke alamat di bawah ini : * Jl. Binjai - K uala Km. 13 Psr adang Cer min Selesai Langka Kuala Psr.. 2 P Padang Cermin Langkatt HP HP.. 0852 7088 5601 *K antor MUL TAZAM Medan Kantor MULT Jl. Titi Papan / Pertahanan No. 10 Sei Sikambing D Medan Telp HP.. 0812.6481.828 / 0812.6495.8456 elp.. 061-4576116 HP

TERCECER TELAH TERCECER BPKB Sepeda Motor Honda Beat an Marta Uli Damanik BK 5502 TBA. No Rangka : MH1JFP119FK309511 No Mesin : JFP1E-1340503. Tercecer disekitaran Medan Johor- Jl Mistar, Medan . Hub : 0852-7507-2251 191387

HILANG/ TERCECER BPKB dan STNK merek Toyota Harrier 2.4 (4x2) AT thn 2009. Warna Hitam, BK 88 WZ diseputaran Jl.Syiah Kuala Kota Langsa/ Kantor Notaris Idahariati, SH SPn. Peureulak Kab. Aceh Timur. An. H.A. Muthallib.

HP. 08116802288 – 08116802299 191396

TERCECER BPKB Mobil KEHILANGAN Merk Datsun BK 1048 IA 1 Buah Surat Keterangan Tahun 2014 Atas nama Ganti Kerugian Dra Rosdiana Sianturi An. U. HUTABARAT. 191394

Iklankan Produk Anda Disini...!!

Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Alamat Jl. Pelita IV Gg. Natio No. 32. Luas 20x20m2

191398

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

061 - 457 6602

Siapkan Rujak Serut Saat Berbuka

Waspada/ist

Rujak serut enak dan segar untuk berbuka.

MEDAN(Waspada): Berbuka dengan yang manis, sangat dianjurkan.

Tetapi, tidak ada salahnya jika ada pula rujak serut.

Aroma bumbu dan buah pilihan, bisa menjadi penyemangat dalam berbuka puasa sebab rasanya yang sedikit asamasam manis karena perpaduan bumbu dan gula aren asli.

Adalah,Cut Linda, penduduk Jl. Jermal XVII No

11 Medan Denai, yang menyiapkan rujak serut.

"Sudah setahun usaha pembuatan rujak serut ini.

Sedangkan penjualan dengan sistem online di No HP: 88261916452, ada juga di instagram@rujakaceh.mamicut," katanya Rabu(29/4).

Disebutkan, rujak serut dengan bahan, nenas, wortel, bengkuang, kuini, dan sedikit cabe rawit serta gula aren asli.

"Tentang harga

tergantung ukuran yang diinginkan, tapi terjangkaulah,"katanya.

Sebagaimana diketahui, rujak adalah makanan tradisional yang biasanya terbuat dari campuran berbagai macam sayuran atau buah dan dibubuhi bumbu atau kuah yang dicampuri cabe.

Rujak mudah ditemukan di Indonesia, Malaysia, dan Singapura dan di sana

disebut rojak.

Sedangkan rujak serut olahan Cut Linda, aneka buah-buahan yang diserut halus.

Makanan ini sangat populer terutama untuk berbagai kegiatan pesta.

Bahkan ada yang menjadikan rujak serut ini sebagai perlambang bahagia yang membagi-bagikan saat acara tujuhbulanan jabang bayi dalam kandungan ibunya.(m37)

Waspada/ist

Cut Linda owner @rujakaceh.mamicut.

JA ANYA AWAB HUKUM ISLAM AJ TANY

MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KOTA MEDAN Hukum Menggunakan TV Dan Infokus Untuk Khutbah Dan Shalat Jumat Pertanyaan: Assalamu’alaikum wr.wb Pak Ustadz yang saya hormati. Sudah banyak sekarang masjid menampikan televisi atau slide, untuk membantu jamaah melihat apa yang dikhutbahkan khatib atau mengikuti gerakan imam saat shalat Jumat. Apakah ini diperbolehkan dalam tinjauan fikih? Wassalamu’alaikum wr.wb (Musa, Cemara)

H. Rahmat Hidayat Nasution, Lc Sekretaris Komisi Informasi dan Komunikasi

Jawaban: Wa’alaikumsalam wr. Wb Pada prinsipnya memang kita tidak menemukan adanya dalil yang melarang penggunaan alat peraga dalam khutbah jumat.

Bahkan beberapa riwayat menyebutkan terjadinya dialog antara Rasulullah SAW dengan salah satu jamaah dalam suasana khutbah jumat.

Padahal selama ini yang kita tahu, jamaah shalat jumat diharamkan untuk berbicara satu sama lain. Jangankah berbicara, sekedar mengatakan “Diamlah”, sudah termasuk berbicara.

Kenyataan adanya dialog yang terjadi di dalam khutbah jumat ini kemudian dikomentari oleh para ulama. Mereka mengatakan dialog itu hanya dibenarkan bila terjadi antara khatib dengan jamaah, bukan antara sesama jamaah.

Di sisi lain, kita juga menemukan riwayat bahwa Rasulullah SAW ketika berkhutbah pernah membawa pedang, tongkat

atau benda lainnya. Pedang itu tentu saja bukan hanya dipegang, tetapi juga diacung-acungkan. Sedangkan tongkat dipegang sesuai dengan gunanya, yaitu untuk menyangga tubuh.

Apakah pedang dan tongkat itu bisa dikiaskan dengan penggunaan TV dan infocus? Nampaknya hal ini masih menjadi perdebatan para ulama.

Sebagian memandang bahwa hal itu tidak masalah, bahkan banyak gunanya. Karena bisa meningkatkan kualitas penyajian khutbah dan shalat berjamaah..Namun sebagian kalangan punya anggapan terbalik. Justru penggunaan alat peraga itu malah mengganggu kekhusyuan dan kekhidmatan khutbah jumat.

Wallahua’lam bish shawab.

Wassalamu’alaikum wr. wb

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Sabtu, 2 Mei 2020

B5

Gustami Harahap

Agro Bisnis

Lahan Apotik Hidup Solusi Anti Covid-19 LAHAN pekarangan yang ditanami tanaman obat-obatan yang jenis tanamannya ratusan terdapat di Indonesia.

Seperti : jambu klutuk merah, pisang, kunyit, jahe, temu lawak, serai wangi, teh rosella, jahe emprit, dan lain-lain.

Yang dikombinasikan dengan tanaman bunga-bungaan, yang disebut dengan istilah tanaman apotik hidup merupakan solusi covid19, karena banyak mengandung senyawasenyawa kimia yang mengandung komposisi kandungan senyawa kimia yang berbeda, yang dapat dijadikan sebagai pengobat (anti virus) wabah corona sekarang ini.

Kenapa tidak dicoba untuk diteliti baik bidang ilmu biologi, farmasi, pertanian, dan bidang bioteknologi yang terkait, guna untuk menemukan solusi yang secepatnya untuk mengatasi covid-19 ini.

Sebab menurut saya bahwa bahan dasar obat-obatan yang banyak digunakan adalah berasal dari tumbuh-tumbuhan dan tanamtanaman maupun hewani yang dikombinasikan menjadi satu kesatuan yang utuh untuk dijadikan sebagai penangkal penyakit baik yang disebabkan oleh jamur, bakteri maupun virus wabah corono ini, merupakan hal yang biasa dilakukan.

Tinggal hanya membuat merk (brand), pembungkusan (packaging), baik dalam bentuk kapsul, tepung (powder) atau cairan yang bisa dikomersialisasikan via apotik-apotik di Indonesia pada umumnya dan di Provinsi Sumatera Utara khususnya.

Sebab solusi dengan menerapkan pendekatan social distancing & fisical distancing, seperti : mengatur jarak untuk berinteraksi, membasuh tangan dengan sabun/ deterzen, serta menghindari dari kerumunan adalah sebagai upaya untuk mencegah penularan wabah corona tersebut.

Namun, secara medis dengan menciptakan obat-obatan secara kimia dan biologi sangat

Tanaman apotik hidup banyak mengandung senyawa kimia yang mengandung komposisi kandungan senyawa kimia yang berbeda. diperlukan guna mempercepat penghentian mata rantai wabah corona dimaksud.

Karena jika hanya cara social distancing & fisical distancing, memerlukan waktu yang relatif lama dan memberikan dampak sosial ekonomi yang sangat tinggi.

Seperti : penggangguran yang tinggi, pemutusan hubungan kerja (PHK), tingkat kemiskinan yang terlalu tinggi, tingkat kriminalitas yang begitu besar, rendahnya lapangan pekerjaan, kesempatan kerja yang rendah.

Dengan semakin banyak solusi yang dilakukan untuk mengatasi wabah virus corona dimaksud, maka akan semakin besar upaya kita untuk memutus mata rantai dan sekaligus menghilangkan virus corona.

Agar penderitaan yang kita rasakan analog sebagai tahanan politik (stay home), penggangguran, tergoncangnya ekonomi nasional, serta menghindari tingkat kemiskinan yang semakin besar dari bulan ke bulan, sehingga bagaimana upaya se efektifnya (cepatnya) wabah corona ini hilang dari negara kesatuan Republik Indonesia.

Penulis adalah Dosen Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Medan Area (UMA) yang memperoleh Akreditasi A dari BAN-PT di Tahun 2017, Medan dan Wakil Ketua Bid. Maritim dan Pertanian DPW NasDem Provinsi Sumatera Utara & Korwil Asahan, Tg. Balai dan Batu Bara

Diversifikasi Tanaman Demi Tingkatkan Produksi Pangan JAKARTA (Waspada) : Ditengah kondisi penyebaran Covid-19 yang semakin memprihatinkan, kebutuhan pangan maupun produk pertanian khususnya di Indonesia saat ini menjadi sorotan.

Dampak dari pendemi Covid-19 dikhawatirkan akan terjadi penurunan produksi pertanian termasuk komoditas perkebunan. Namun hal itu, tak buat Kementerian Pertanian maupun petani/pekebun menurunkan semangatnya.

Selain menjaga kesehatan tentunya, pekebun dituntut kreatif dalam mengembangkan atau mengoptimalkan pemanfaatan lahannya demi pemenuhan kebutuhan hidup, melalui diversifikasi tanaman.

“Diversifikasi tanaman pertanian merupakan salah satu alternatif solusi untuk mengatasi masalah pemenuhan/penyediaan kebutuhan pangan saat ini. Sekarang, hampir semua daerah di Indonesia menggalakkan program diversifikasi

tanaman guna meningkatkan produksi pertanian,” kata Direktur Jenderal Perkebunan Kasdi Subagyono dalam keterangannya, Jumat (1/5).

Dia menjelaskan, kegiatan usaha perkebunan yang hakekatnya merupakan perkebunan rakyat, dilaksanakan pada sumberdaya lahan kering, dengan konsep monokultur.

Pada lahan kering, berbagai tanaman pangan dapat dikembangkan lebih banyak dibandingkan dengan lahan basah. Hal ini berarti bahwa kegiatan usaha perkebunan sebagai usaha monokultur dapat ditingkatkan.

“Pengembangan perkebunan dengan mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang salah satunya dapat ditempuh dengan mode polikultur. Hal ini selaras dengan pola penanaman jambu mede yang dilakukan oleh petani di Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara yang melakukan pola tumpang sari antara tanaman porang dengan jambu mede,” jelasnya. (lptn6)

Waspada/Ist

Petugas Karantina Pertanian Belawan menunjukkan komoditas pertanian asal Sumut yang akan diekspor ke 21 negara secara serentak, Kamis (30/4).

25 Komoditas Pertanian Asal Sumut, Serentak Dilepas Ke 21 Negara MEDAN (Waspada): Kementerian Pertanian melalui Karantina Pertanian Belawan melepas serentak, ekspor 25 jenis komoditas pertanian asal Sumatera Utara (Sumut) seberat 3,6 ribu ton dengan nilai Rp86,3 miliar ke 21 negara.

Tidak hanya Asia, namun juga negara-negara di benua Amerika, dan Eropa serta Timur Tengah turut menjadi tujuan dari komoditas asal Sumut ini.

“Produksi berlimpah, pasar global terbuka.

Dan sektor pertanian di Sumut terus bekerja dan alhamdulilah mampu ekspor,” kata Kepala Karantina Pertanian Belawan, Hasrul saat melepas ekspor produk pertanian dari 9 pintu utama secara daring bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, di Pelabuhan Belawan, Sumut, Kamis (30/4).

Menurut Hasrul, hal ini patut disyukuri mengingat dalam semua kondisi serba terbatas akibat wabah pandemi Covid-19. Seluruh sektor pertanian di Sumut tetap bekerja bahumembahu untuk penuhi pasokan pangan dan bahkan dapat ekspor.

Dia juga menyebutkan, komoditas berkualitas ekspor ini telah dilakukan pemeriksaan karantina sehingga dipastikan memenuhi persyaratan teknis sanitari dan fitosanitari negara tujuan. Pihaknya memberikan sertifikat kesehatan Pyhtosanitary Certificate (PC) untuk komoditas tumbuhan yang dilepas hari ini.

“Kami pastikan komoditas ini sehat, aman dan telah memenuhi persyaratan teknis negara mitra dagang,” ungkapnya.

25 Komoditas asal sub sektor perkebunan, hortikultura, tanaman pangan dan peternakan yang pelepasannya disaksikan langsung melalui layar daring oleh Mentan adalah ampas sawit, kopi, nipah, keladi, durian, ubi dan lainnya.

Sementara 3 komoditas non pertanian dan disertifikasi karantina pertanian yang juga turut dilepas adalah kayu olahan, getah pinus dan

kemenyan.

Ekspor Serentak Mentan SyahrulYasin Limpo yang menggelar pelepasan ekspor pertanian secara serentak dari 9 pintu utama baik bandar udara dan pelabuhan laut secara daring mengapresiasi kinerja sektor agrobisnis.

Selain Karantina Pertanian Belawan, pelepasan ekspor juga dilakukan Karantina Pertanian Tanjung Priok, Soekarno Hatta, Makassar, Surabaya, Medan, Denpasar, Lampung, dan Semarang. Dengan total ragam produk 166 jenis sebanyak 28 ribu ton dengan nilai ekspor Rp753,6 miliar ke 43 negara tujuan.

Mentan berpesan agar semangat belerja keras ini terus dipertahankan mengingat ada tugas penting yakni menjaga pasokan pangan bagi seluruh masyarakat.

Mentan juga mengingatkan, dalam kondisi wabah saat ini, ada 11 bahan pangan pokok yang diawasi dan dikendalikan, khususnya ketersediaan pasokannya.

Sementara untuk komoditas pertanian seperti sub sektor perkebunan dan sektor lain yang berlimpah jumlahnya didorong untuk diekspor. Selain untuk memberikan nilai tambah bagi petani juga untuk membantu devisa negara ditengah kondisi ekonomi yang melamban, jelas Mentan.

Pada saat yang bersamaan, dilakukan integrasi aplikasi peta potensi ekspor produk pertanian atau Indonesia Map of Agriculture Export (IMACE) milik Badan Karantina Pertanian (Barantan) dengan pasar digital global lewat platform IndonesianHub. Melalui integrasi di hub ekspor untuk seluruh produk Indonesia yang akan diluncurkan bulan Juni 2020 ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kinerja ekspor melalui pertumbuhan pelaku bisnis digital baru atau start up dan memperluas akses pasar. (m41)

Antara

PERMINTAAN KANGKUNG MENINGKAT Petani memanen kangkung di Desa Alue Raya, Samatiga, Aceh Barat, Aceh, Jumat (1/5).

Permintaan kangkung yang dijual Rp1.000 per ikat selama bulan Ramadhan mengalami peningkatan dari 60 ikat per hari menjadi 120 sampai 160 ikat per hari.

832.052 Nasabah Masuk Restruk Kredit JAKARTA (Waspada): Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mencatatkan, hingga 24 April 2020 sebanyak 832.052 nasabah dengan nilai total kredit Rp120,85 triliun telah masuk program restrukturisasi atau keringanan kredit.

Jumlah tersebut terdiri dari 801.685 nasabah usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dengan portofolio Rp87,3 triliun, serta non UMKM sebanyak 30.367 nasabah senilai Rp33,49 triliun,” ujar Ketua Himbara Sunarso dalam Rapat bersama Komisi VI DPR melalui video streaming, Kamis (30/4).

Menurutnya, realisasi tersebut menggunakan kriteria internal yang disusun oleh bankbank negara (Bank BUMN) dan belum memperhitungkan subsidi negara karena masih menunggu rilis Peraturan Pemerintah (PP).

“Kinerja bank-bank BUMN

masih positif dari sisi pertumbuhan simpanan bank. Bank BUMN masih membukukan kenaikan penghimpunan dana meskipun terjadi pandemi corona,” terang Sunarso yang juga Dirut Bank BRI. Secara total, hingga kuartal I/2020, keempat bank BUMN mampu menghimpun simpanan atau dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp2.469,32 triliun atau tumbuh 10,23 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.

Sampai kuartal I/2020, simpanan di Bank BRI tercatat senilai Rp978,33 triliun atau naik 9,81 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu (year-on-year/yoy). Pertumbuhan simpanan tertinggi terjadi di Bank Mandiri senilai Rp819,93 triliun atau tumbuh 12,92 persen.

Sedangkan Bank BNI mengalami pertumbuhan simpan-

an yang cukup melesat di kuartal I/2020 senilai nominal Rp591,48 triliun atau tumbuh 10 persen yoy. Sementara nilai simpanan Bank BTN tercatat senilai Rp221.71 triliun atau tumbuh 2,73 persen yoy.

“Singkat cerita kondisi aset keuangan Maret masih menunjukkan pertumbuhan positif, kami baru mulai kena dampak setelah Maret,” jelas Sunarso.

Hingga Maret 2020, Bank Himbara juga tetap menyalurkan pembiayaan dengan rasio kredit terhadap simpanan (loan to deposit ratio/LDR) yang berada di atas 90 persen.

Adapun, LDR Bank BRI tercatat sebesar 90,39 persen, Bank Mandiri 94,91 persen, dan Bank BNI 92,3 persen. LDR terketat berada pada Bank BTN yakni sebesar 114,22 persen.

Sunarso menyampai,kan dampak Covid-19 terhadap kondisi keuangan perbankan

Pegadaian Lakukan Program Restrukturisasi Kredit MEDAN (Waspada): Di tengah kesulitan ekonomi masyarakat imbas pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), PT Pegadaian (Persero) mengeluarkan kebijakan program relaksasi dan restrukturisasi angsuran (kredit) untuk produk non gadai.

Restrukturisasi berupa perpanjang jangka waktu, penundaan pembayaran angsuran hingga pembebasan denda kepada nasabah setia Pegadaian yang terkena imbas wabah Covid-19.

Kebijakan tersebut mengakomodir instruksi Presiden RI JokoWidodo (Jokowi) terkait kebijakan kelonggaran atau relaksasi kredit berupa penundaan angsuran hingga satu tahun.

“Pegadaian memberikan kemudahan bagi nasabah, diantaranya berupa keringanan pembayaran cicilan sampai dengan satu tahun. Untuk mekanisme pemberian keringanannya sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku di Pegadaian,” kata PemimpinWilayah PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Edwin Soeharto Inkiriwang kepada media, Kamis (30/4).

Edwin menjeIaskan, kebijakan ini diterbitkan sebagai respon atas stimulus perekonomian nasional yang diterbitkan oleh OJK sebagai kebijakan

countercyclical dampak penyebaran Covid-19.

Untuk kriteria nasabah yang mendapatkan keringanan yaitu khusus bagi nasabah yang terkena dampak Covid-19 pada Produk Pegadaian berbasis Fidusia yaitu Kreasi (produk konvensional), Arrum (produk syariah), Amanah (Pembiayaan Kendaraan Bermotor) dan Rahn Tasjily Tanah yang memiliki usaha tapi mengalami penurunan pendapatan karena dampak penyebaran Covid-19.

“Kami memberikan keringanan kepada nasabah yang memiliki usaha dan mempunyai barang jaminan untuk menunjang kegiatan usahanya,” paparnya.

Dia menambahkan, untuk mendapatkan keringanan tersebut para nasabah harus mengajukan permohonan melalui website Pegadaian (www.pegadaian.co.id) atau datang langsung ke outlet-outlet Pegadaian terdekat.

Program Gadai Peduli Selain itu, PT Pegadaian (Persero) dalam waktu dekat ini akan meluncurkan programprogram baru bertajuk Gadai Peduli untuk meringankan beban nasabah yang khusus diperuntukkan pengguna produk Gadai Konvensional

maupun Syariah.

“Di tengah situasi kesulitan akibat wabah Covid 19 yang berdampak pada perekonomian masyarakat, program Gadai Peduli menawarkan pinjaman dengan bunga 0%.

Targetnya secara nasional akan membantu meringankan beban 5 juta nasabah gadai, dimana 3,5 juta nasabah dari eksisting dan 1,5 juta diharapkan dari tambahan nasabah selama bebas bunga diterapkan,” tambah Edwin.

Program ini hanya berlaku untuk nasabah yang memiliki pinjaman kurang dari Rp1 juta yang efektif pada 1 Mei 2020 dan berakhir 31 Juli 2020. Program Gadai Peduli juga menawarkan penundaan jatuh tempo lelang yang selama ini 15 hari, akan ditambah menjadi 30 hari. Jadi ada tambahan 15 hari relaksasi.

“Program ini diterapkan kepada semua nasabah tanpa kecuali, dimaksudkan memberikan kesempatan mengumpulkan dana kepada nasabah untuk bisa melunasi, batas akhir waktu program akan ditetapkan kemudian,” sebutnya.

Kami berharap, dengan program-program Gadai Peduli tersebut, bisa mengurangi beban ekonomi nasabah yang mungkin terdampak Covid-19. (m31)

baru mulai terasa pada April 2020. Saat ini, perbankan masih melakukan stress test terhadap dampak tersebut.

“Maret masih menunjukkan pertumbuhan positif, nanti kami buat stress test ke depan jauh dari posisi Maret ini,” tuturnya.

Pengurangan Dividen Namun Sunarso menegaskan, adanya restrukturisasi kredit berupa penundaan pembayaran pokok dan bunga akan berakibat pada pengurangan dividen yang disetorkan ke negara. Bank BUMN berhitung pemberian keringanan kredit

membuat pendapatan menyusut.

Dia menjelaskan, penundaaan pembayaran pokok akan mengakibatkan tidak diterimanya pembayaran nasabah pada bank. Hal ini akan berakibat pada pengurangan likuiditas bank BUMN. Kemudian, penundaan pembayaran bunga akan mengakibatkan penurunan pendapatan karena kemampuan menghasilkan laba berkurang.

Khusus Bank Himbara, penurunan laba tersebut akan mengakibatkan berkurangnya dividen yang akan disetorkan ke negara. (J03/I)

Perindo Ditugasi Borong 1.500 Ton Ikan Nelayan JAKARTA (Waspada) : Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberikan stimulus sebesar Rp30 miliar kepada Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo). Hal ini dilakukan untuk penyerapan 1.500 ton ikan ke nelayan yang terdampak Covid-19 Direktur Utama Perum Perindo Farida Mokodompit mengatakan, dukungan modal usaha dari pemerintah sangat diperlukan untuk meningkatkan kapasitas pembelian hasil tangkapan nelayan dan hasil budidaya petambak. Penyerapan hasil tangkapan ikan nelayan ini dilatarbelakangi banyaknya nelayan yang ikut terdampak pandemi Covid-19.

Hal ini lantaran serapan hasil perikanan mereka berkurang drastis. Oleh karena itu, penyerapan ikan tangkapan nelayan oleh Perum Perindo merupakan komitmen perusahaan terhadap para nelayan.

Perum Perindo mulai menyerap hasil perikanan nelayan pada awal Mei 2020 melalui lima cabang dan 23 unit yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Perum Perindo juga akan berkoordinasi dengan pihak lain, untuk memperluas penyerapan.

“Penyerapan yang pertama tentu saja di lokasi-lokasi kami.

Kami juga akan berkoordinasi dengan Ditjen Perikanan Tangkap KKP misalnya, yang punya data cold strorage dan nelayan-nelayan yang ikannya belum tertampung,” ujar Farida, dalam keterangannya, Jumat (1/5).

Untuk tahap awal, Perum Perindo merencanakan menyerap hasil tangkapan nelayan dan hasil budidaya petambak di 6 wilayah di Indonesia. Keenam wilayah tersebut antara lain Natuna, Tahuna, Ternate, Bacan, Merauke dan Sulawesi Selatan. (okz)

Antara

BURUH PANEN GETAH KARET: Buruh tani memanen getah karet di Desa Tunas Baru, Sekernan, Muarojambi, Jambi, Kamis (30/ 4).Buruh tersebut mendapatkan upah 50 persen dari hasil penjualan getah yang dipanen.

BI Siapkan Uang Tunai Rp157,96 T Rakyat Butuh Makan Bukan Pelatihan Untuk Ramadhan Dan Idul Fitri JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) berkomitmen menyiapkan kebutuhan uang tunai (cash) sebesar Rp157,96 triliun untuk bulan Ramadhan dan menyambut hari raya Idul Fitri 1441 Hijriah, pada tahun ini. Jumlah ini turun sebesar 17,7 persen (yoy) dibandingkan periode tahun lalu, imbas virus Covid-19.

“Kebutuhan tersebut telah memerhatikan antisipasi selama bulan Ramadan, libur Idulfitri, serta kebijakan dan stimulus Pemerintah kepada masyarakat selama periode penanganan dampak pandemi Covid-19, termasuk pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB),” keterangan tertulis Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko, Kamis (30/ 4).

Dia menambahkan kebutuhan uang tunai (outflow) tertinggi pada periode Ramadan/ Idulfitri tahun ini terjadi di daerah Jabodetabek yang diprakirakan sebesar Rp38,0 triliun. Namun BI senantiasa mengimbau

masyarakat untuk menggunakan transaksi pembayaran secara nontunai melalui digital banking, uang elektronik, dan QR Code Pembayaran dengan standar QRIS (QR Code Indonesian Standard).

Berbeda dari tahun sebelumnya, BI memerhatikan aspek kemanusiaan dan kesehatan masyarakat dalam memitigasi penyebaran Covid-19, layanan penukaran uang kepada masyarakat yang biasanya disediakan melalui penyediaan penukaran di lokasi umum seperti monas dan pasar tradisional, maka pada tahun ini hanya disediakan melalui loket di bank.

Terkait hal tersebut, Onny mengungkapkan BI telah berkoordinasi dan meminta perbankan, agar dalam memberikan layanan dimaksud menegakkan protokol pencegahan Covid-19 pada masa PSBB secara ketat yang telah ditetapkan Pemerintah.

Protokol dimaksud antara lain penggunaan masker, pe-

mindaian suhu tubuh, dan penerapan physical distancing.

Penukaran untuk masyarakat akan dilayani oleh 3.742 Kantor Cabang (KC) bank di seluruh Indonesia, yang terdiri atas 344 KC bank di daerah Jabodetabek dan 3.398 KC bank di wilayah luar Jabodetabek terhitung mulai dari tanggal 29 April s.d. 20 Mei 2020.

“BI mengimbau masyarakat untuk senantiasa mematuhi protokol pencegahan Covid-19 dan memerhatikan kebijakan pelaksanaan PSBB yang diterapkan Pemerintah Daerah setempat,” himbau Onny.

Dia menegaskan, BI senantiasa berkoordinasi dengan perbankan dan Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah (PJPUR) guna memastikan tersedianya uang yang layak edar dan terus mengedukasi masyarakat tentang kedisplinan dalam menjaga higienitas saat bertransaksi dengan uang tunai guna memitigasi penyebaran Covid19. (J03/B)

JAKARTA (Waspada) : Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia, Mirah Sumirat, meminta pemerintah batalkan program Kartu Prakerja. Pembatalan diminta karena Kartu Prakerja hanya menghambur-hamburkan uang rakyat.

“Aspek Indonesia juga menuntut kepada Pemerintah untuk membatalkan program Kartu Prakerja yang sangat tidak bermanfaat dan hanya menghambur-hamburkan uang rakyat,” ujarnya di Jakarta, Jumat (1/5).

Mirah mengatakan, pelatihan online tidak dibutuhkan pada masa pandemi Virus Corona saat ini yang banyak menggerus keuangan rakyat. Rakyat hanya butuh kepastian menyambung hidup dengan bantuan dari pemerintah.

“Saat ini rakyat butuh makan, tidak butuh pelatihan online.

Jangan menjebak rakyat dengan janji manis Kartu Prakerja yang manfaatnya tidak dirasakan oleh rakyat,” jelasnya.

Anggaran sebesar Rp5,6 triliun untuk program Kartu Prakerja, kata Mirah, sebaiknya dialihkan untuk memberikan bantuan langsung kepada masyarakat. Hal ini juga sebagai jaring pengaman bagi korban PHK dampak pandemi Covid-19.

“DPR juga harus tegas untuk meminta dihentikannya program Kartu Prakerja yang diduga sarat dengan patgulipat dan cuma bagi-bagi proyek. Komisi Pemberantasan Korupsi juga harus tegas dan jujur dalam menegakkan hukum di Indonesia,” jelasnya.

“Selamatkan uang rakyat. Jangan sampai justru di tengah wabah dan jutaan pekerja kehilangan pekerjaan, ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan untuk memperkaya diri dan kelompoknya dari uang rakyat,” tandasnya.

Pemerintah resmi meluncurkan meluncurkan program Kartu Prakerja yang bisa dimanfaatkan bagi para pencari kerja. Sebagaimana Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 36 tahun 2020, Kartu Prakerja merupakan bantuan pembiayaan pelatihan bagi mereka yang sedang mencari pekerjaan atau sedang tidak mencari pekerjaan. (mc)

Opini

B6 TAJUK RENCANA

Mau PSBB Atau Cluster Isolation Yang Penting Warganya Disiplin

P

emkot Medan segera menerapkan Cluster Isolation atau Gugus Isolasi untuk memutus rantai penyebaran Covid-9. Medan tidak akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tapi memilih Cluster Isolation agar warga masyarakat yang berpotensi Covid-19 segera diisolasi di rumah karena pasien positif Covid-19 dan PDP (pasien dalam pengawasan) sudah terisolasi di rumah sakit.

Bagus kalau benar penerapan Cluster Isolation sudah lewat berbagai kajian dan pertimbangan. Sumut sendiri tidak meminta PSBB walau pasien positif lebih 100 orang dan yang meninggal 12 orang. Penelusuran dengan tracing dan tracking terus dilakukan dengan harapan semakin banyak warga yang terdata dan segera dikarantina.

Konsentrasi Cluster Isolation ditujukan untuk warga masyarakat yang masuk Intisari: Intisari: ODP, OTG dan PP. Mereka diprediksi berkeliaran sehingga melalui pro‘’Kunci sukses mela- masih gram Cluster Isolation ini, mereka yang (orang dalam pemantauan), OTG wan corona adalah ke- ODP (orang tanpa gejala) dan orang-orang disiplinan semua pihak, dalam perjalanan (PP) bisa diisolasilah penanganan khusus sehingga w a r g a m a s y a r a k a t dalam tidak rentan menularkan virus corona mematuhi aturan dan di tengah-tengah masyarakat.

Jadi, Cluster Isolation dilakukan ketentuan’’ untuk mempercepat upaya memutus mata rantai penyebaran corona. Harus dilakukan secepatnya untuk memenangkan peperangan lawan Covid-19 yang sulit diperkirakan kapan berakhirnya. Masalahnya, lebih setengah dari kecamatan di Kota Medan sudah masuk zona merah yang berarti sudah ada PDP (positif) yang meninggal dunia. Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan mengatakan pertambahan terjadi di kecamatan Medan Helvetia dan Medan Petisah yang sebelumnya masuk zona kuning kini telah berubah menjadi merah.

Kondisi ini terjadi akibat jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) meningkat di atas 10 kasus. Padahal sebelumnya selama sepekan, kecamatan yang masuk zona merah hanya 8 kecamatan. Ke-8 kecamatan itu adalah Medan Sunggal, Selayang, Tuntungan, Johor, Amplas, Kota, Denai dan Tembung.

Hemat kita, kebijakan apapun yang diambil pemerintah pusat dan daerah harus membawa perbaikan dalam upaya memenangkan peperangan melawan corona.

Sebelumnya pemerintah pusat sudah menolak lockdown karena dampak ekonominya sangat berat buat masyarakat dan pemerintah. Tidak mengapa dengan status PSBB asalkan dijalankan dengan semaksimal mungkin. Jangan tanggung-tanggung sehingga penyebaran corona semakin meluas, seperti yang terjadi di Indonesia saat ini. Awalnya merebak di Jakarta sebagai episentrum corona, tapi karena pintu masuk Bandara dan pelabuhanlautterusdibukamenyebabkanpenambahansemakinmeningkatdanmenyebar ke hampir semua kota besar di Jawa. Untuk Sumut pun penyebarannya kian masiv, sudah 20 kabupaten-kota terpapar corona. Jadi, tantangannya masih besar.

KalauWali Kota Medan mengharapkan dukungan masyarakat dengan mengenakan masker di mana pun berada hal itu wajar. Seharusnya tidak hanya masker, tapi juga disiplin menjaga jarak dan melarang kerumunan di mana saja yang sangat penting disosialisasikan dan jika warga membandel diberi sanksi maupun tindakan tegas. Sebab, kedisiplinan itulah yang sangat membantu dalam upaya mengatasi dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, termasuk ketika melaksanakan shalat (ibadah). Sebagai Wali Kota dirinya telah bertemu dengan beberapa ulama dan menanyakan langsung penggunaan masker ketika shalat dan boleh karena untuk kemaslahatan.

Yang riskan ketika Wali Kota mengatakan tidak melarang masyarakat untuk berusaha, terutama berjualan, namun tidak menyediakan kursi dan meja untuk mencegah masyarakat berkumpul. Sebab, yang dilarang cuma berkumpul. Hal itu hanya mudah diucapkan karena dalam praktiknya akan sulit karena sudah membudaya dalam masyarakat untuk berkumpul-kumpul sehingga upaya memenangkan peperangan terhadap corona bisa berjalan lama. Seharusnya bidang usaha dan jam bukanya dibatasi ketat, jika PSBB atau Cluster Isolation atau apapun namanya mau berhasil melawan Covid-19.

Banyak cara memang bisa digunakan untuk menghambat dan memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19. Yang penting bagaimana mengajak masyarakat taat pada aturan pemerintah, termasuk menjalankan screening kepada warga yang memasuki Kota Medan dengan pengecekan suhu tubuh. Jika panas tubuhnya mencapai 38 derajat Celcius, maka yang bersangkutan akan dilakukan karantina rumah karena sudah masuk kategori orang dalam pengawasan (ODP). Benar, walaupun sudah masuk kategori ODP, tetapi yang bersangkutan belum positif Covid-19. Guna menghindari terjadinya transmisi lokal, maka yang bersangkutan bisa masuk karantina di rumah. Selama menjalani karantina, yang bersangkutan akan diberi bantuan pangan. Selain ODP, karantina rumah juga akan diberlakukan terhadap warga yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) serta pelaku perjalanan (PP). Kalau semua skenario tersebut dapat berjalan efektif, besar kemungkinan penyebaran dapat dihentikan sehingga status zona merah bisa dikembalikan menjadi zona hijau atau zona biru yang menandakan virus corona sudah dapat diatasi, tidak membahayakan keselamatan masyarakat lagi. Kalaupun ada kasus baru jumlahnya sedikit, mudah dikendalikan.

Justru itu, kunci sukses melawan corona adalah kedisiplinan semua pihak, terutama warga masyarakat untuk mematuhi ketentuan dan aturan, termasuk Cluster Isolation guna memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19. Dengan kesungguhan dan gotong royong semua tantangan bisa dilewati dan membuahkan hasil menggembirakan.+

APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

+6282275453216 Semoga PSBB versi pusat tak ada di Sumut yang punya sendiri yaitu PSBB (pelayan seks bandar baru) di balik negatif ada positifnya yaitu mengurangi pelecehan seksual pada wanita lainnya. +6282275453216 Setahu rakyat baru executive punya solusi & kreativitas hadapi covid sebel Polri solusi sosialisasi dengan lagu, Kapolres Papua lagu rap, sedang para wakil rakyat apa ketiduran? +6282275453216 Waktu shalat saja menunjukkan kasih sayang pencipta alam semesta beserta segala isinya: Isya bersiap istirahat, Subuh bersiap cari nafkah, Lohor makan & lepas lelah, Asyar untuk kembali ke rumah, Magrib cuci diri, santap malam. +6281396327911 Jangan terlalu takut pada kematian, jangan pula congkak dan takabur, pandanglah corona denganbiasa saja, tanpa rasa takut, tanpa rasa gentar segala sesuatu selain Allah ada ajal-nya. +6282275453216 Siaran langsung pengadilan seperti mengadili Antasari Azhar adalah: Jiwasraya, moge pejabat Pertamina, penganiayaan Novel Baswedan & teror terhadap pejabat KPK lainnya. +628126501779 Ada punggawa pemerintah pusat yg tiap hari di-olok2 warga khususnya oleh para pengamat ahli. Orang itu mulutnya kampungan banget macam orang tak pernah sekolah. Macam mana dia bisa berpangkat tinggi?Yang salah juga yg mengangkat!

Terakhir dia ngomong se-olah2 di sini orang meninggal kena pandemi kok cmn 500 an orang. Padahal di LN bisa puluhan ribu!

Waraskah omongan spt itu sbg pejabat?! Dia juga getol dukung ibukota baru, rupanya punya bisnis disana!! +6281361245522 Dimohon kepada pemerintah daerah kab labuhanbatu selatan mohon kiranya mempedulikan efekdari covid-19, yg mana sejauh ini bnyk kami warga punya hutang dengan ulat bulu. Poning pun bpk & ibu pejabat lihat lha keadaaan rakyatmu. +6282165293457 Mereka menyembah anak sapi. Tatkala mereka digoncang kan gempa bumi yang hebat (di sana). Musa berdoa."Ya Tuhanku'Jika Engkau kehendaki, tentu Engkau dapat membinasakan kaumku dan aku sendiri sebelum (kejadian) ini. Apakah Engkau akan membinasakan kami lantaran perbuatan orang yang bodoh di antara kami?

Maka ampunilah kami dan beri rahmat kami. Dan Engkau Pemberi ampunan yang terbaik." +6281264695360 Kpd yth: Gubernur Sumatera Utara,Kapoldasu,Pangdam I BB, Kajatisu,Bupati Deli Serdang, KapolrestabesMedan,Dandim0204DS,CamatSunggal,KoramilSunggal,Kapolsek M.Sunggal; Mohon ditindak limbah usaha tempe,di Jl Tanjung Selamat gg Percobaan DS Tanjung Selamat Kec.Sunggal Deliserdang.Wss rakyat terzolimi

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

Jasmerah Kantor Bupati Batubara Oleh Dr H. Erwan Efendi, S.Sos, MA. Posisi dan artsitek bangunan kantor bupati adalah merupakan amanah para pejuang yang sebagian telah meninggalkan kita

M

asyarakat Batubara terutama para aktivis pejuang pemekaran menyambut dan menerima baik keinginan Bupati Batubara H. Ir Zahir, MAP dan Wakil Bupati Oky Iqbal Frima,SE membangun kantor bupati. Masyarakat Batubara sudah sepuluh tahun lebih menunggu dan menanti berdirinya tempat dimana pusat pengelolaan roda pemerintahan di Batubara.

Justru, mereka sangat berharap pada masa tampuk kepemimpinan berada di tangan putra tempatan ini kehadiran kantor bupati jangan lagi gagal. Apalagi gagasan pembangunan itu merupakan janji politik Zahir pada masa kampanye.

Kita yakin bahwa sesungguhnya Zahir ingin membuktikan dirinya sebagai putra tempatan mampu membolo (memperbaiki) daerah kelahiraannya sesuai janji.

Apalagi Sebagai putra daerah, Zahir sesungguhnya tidak lagi harus banyak belajar apa yang harus dia lakukan dalam memajukan Batubara tanah bertuah ini. Sebab, keinginan masyarakat kawasan Batubara bawah (pesisir) maupun masyarakat Batubara kawasan atas (dataran tinggi) semua suda ada dalam akal pikirnya sejak sebelum menjadi orang pertama di jajaran Pemkab Batubara. Bahkan sosok tokoh muda ini sudah memahami betul adat budaya serta kebiasaan bahkan tabiat serta keinginan masyarakat yang dipimpinya saat ini.

Sesunggunya eksistensi Zahir sebagai putra asli Batubara tidak perlu lagi diragukan. Secara nasab (keturunan), Zahir tidak harus mencari apalagi meminta pengakuan dari pihak manapun bahwa dirinya benar berasal dari Batubara. Apalagi sampai harus membentuk tim pencari fakta. Dengan alasan itu, bagi Zahir sesungguhnya Batubara yang merupakan bagian integral Indonesia adalah tempatnya mencurakan seluruh perhatian dalam pembangunan secara komprehensif.

Seperti ungkapan orang Batubara, terpecik ikan di laut sudah tau mana jantan dan betina. Artinya, sepatah kata dan ungkapan masyarakat sudah cukup bagi Zahir menjadi modal dasar apa yang harus dia kerjakan. Pertanyaannya, sejauh mana kesiapan para pembantunya termasuk lembaga yang baru dibentuk dapat mengikuti langkah dan gerak Zahir. Karena, saat ini terkesan hanya Zahir yang focus memikirkan bagaimana membangun Batubara ke depan. Memang, bagi Zahir hal itu bukan menjadi masalah karena sosoknya adalah seorang fathonah (cerdas) dan visioner.

Pada hakekatnya, kehadiran kantor Pemkab Batubara bukan hanya sebagai pusat pengelolaan dan pengendalian roda pemerintahan. Akan tetapi, lebih dari pada itu juga sebagai ikon daerah yang harus mampu membangun nilai jual. Karena itu kehadiran kantor tersebut urgen dan harus pula mencerminkan sikap dan budaya masyarakat tempatan. Karena, sesungguhnya kehidupan masyarakat Batubara senanatiasa dan zaman berzaman diselimuti ketaatan beragama, budaya dan adat istiadat yang berada dalam bingkai Alquran dan Assunnah.

Merujuk kepada daerah pemekaran lainnya di Sumatera Utara, sebagai masyarakat Batubara wabil khusus putra tempatan tentu merasa malu. Lebih malu lagi harusnya bagi mereka yang sudah pernah berkuasa dan menjabat di daerah ini, karena dalam rentang waktu lebih dari sepuluh tahun Batubara menjadi kabupaten gagal mendirikan sebuah kantor kepala daerah.

Padahl, rata-rata daerah pemekaran di Sumatera Utara dalam rentang waktu tiga hingga lima tahun sudah berdiri kantor pusat pemerintahannya seperti; Kabupaten Serdangbedagai, Labura, Labusel, Paluta, Palas, dan Mandailingnatal.

Terbangunnya kantor pusat pemerintahan membuktikan bahwa para penguasa di daerah tersebut secara sungguh-sungguh berusaha dan berakhtiar dengan sekuat tenaga dan pikiran untuk membangun daerahnya. Sementara melihat potensi yang dimiliki baik sumber daya alam (SDA) maupun sumber daya manusia (SDM) Batubara tidak kalah dibanding beberapa daerah pemekaran yang disebut di atas. Bahkan memiliki nilai plus, karena mempunyai sebagian periaran Selat Malaka. Justru, persoalan utamannya adalah sejauuh mana keinginan dan kemauan kuat kepala daerah dan perangkatnya untuk berkeinginan melakukannya.

Ironis memang, sejak DPR menyetujui Rancangan Undang-Undang pembentukannya tanggal 8 Desember 2006. Kabupaten Batubara diresmikan tanggal 15 Juni 2007, bersamaan dilantiknya Penjabat Bupati Batubara, Drs H. Sofyan Nasution, SH (2007-2008) kemudian digantikan Drs Syaiful Syafri Sipahutar, MM (2008).

Setelah dua orang penjabat, baru kemudian Batubara dipimpin bupati definitif hasil pemilihan langsung yakni H. OK. Arya Zulkarnaen, SH., MM dua periode (Desember 2008-Desember 2013 dan Desember 2013-Desember 2015).

Dua periode bupati definitif, jika satu periode lima tahun, maka dua periode berarti 10 tahun berkuasa. Rentang waktu sepuluh tahun bukanlah waktu yang sekejab.

Dalam rentang waktu itu, pasti sudah banyak yang dapat dibuat termasuk membangun kantor kepala daerah. Namun, sebaliknya terkesan para oknum pejabat hanya berorientasi pada bagaiman mendapat manfaat secara financial maksimal dari daearah tersebut dan kemudian meninggalnya serta kembali ke daerah asal. Terutama bagi pejabat impor.

Pada prinsipnya, semua elemen masyaraat mendukung penuh keinginan kuat Zahir-Oky. Namun dalam hal ini ada yang harus menjadi pertimbangan khusus yakni tempat dimana berdirinya kantor tersebut.

Pada pergerakan pembentukan Kabupaten Batubara yang memisahkan diri dari kabupaten induk (Kabupaten Asahan), para tokoh berdiskusi panjang menentukan dimana posisi ibu kota Kabupaten Batubara.

Tokoh dari kawasan Batubara bawah dengan alasan hostoris meminta agar kantor bupati tetap di Labuhan Ruku, Kecamaran Talawi. Kemudian tokoh dari Batubara atas menilai posisi itu tidak relevan lagi dengan keadaan saat ini, karena ada kecamatan yang terlalu jauh seperti Kecamatan Medang Deras.

Urung rembok terus dilakukan. Akhirnya, lahirla kesepakatan politik para tokoh pejuang bahwa kedudukan ibu kota kabupaten Batubara di Kecamatan Limapuluh dan berarsitek Istana Niat Lima Laras. De-

ngan catatan, posisinya harus berada pada titik tengah antara Batubara atas dengan Batubara bawah dan antara Kecamatan Medang Deras (paling barat) dengan Kecamatan Tanjung Tiram (paling Timur). Pertimbangan menentukan kedudukan ibu kota seperti itu, agar berada pada posisi netral, sehingga penyebaran pembanguan dan kesempatan juga netral. Jangan lagi ada diantara masyarakat kecamatan hanya sebagai penonton. Di samping mudah terjangkau jika berurusan.

Posisi dan artsitek bangunan kantor bupati adalah merupakan amanah para pejuang yang sebagian telah meninggalkan kita. Sebagai pemimpin yang amanah dan fathonah, kita optimis Zahir mengakomodir wasiat politik para pejuang tersebu. Dalam konteks ini, kita harus beresikap jangan selalu melupakan sejarah (Jasmerah) dalam membangun kantor Bupat Batubara.

Dengan begitu, sangat kecil kemungkinan menimbulkan dikotomi masyarakat Batubara bawah dengan Batubara atas serta gejolak politik dikemudian hari. Masyaeakat Batu Barata yakin Zahir akan menjadikan posisi ibu kota sebagai komunikasi politik nonverbal dalam rangka mempersatukan suara masyarakat Batubara atas dan bawah pada 2023. Dengan begitu, buah tangan yang dikerjakan Zahir akan menjadi kenangan masyarakat Batubara zamana berzaman. Semoga.

Penulis Humas Harian Waspada, Putra Batubara.

Kartini Dan Isu Perempuan Di Pandemi Covid-19 Oleh Harmona Daulay Peran perempuan pada masa pandemi ini menjadi tumpuan yang penuh untuk menjaga ketahanan keluarga dalam kesehatan

H

ari Kartini 21 April 2020 masih tetap menjadi momen penting bagi sejarah perjuangan perempuan Indonesia sebagai tonggak emansipasi perempuan. Pada peringatan hari Kartini tahun ini, dunia mengalami pandemi Covid-19 dan Indonesia juga menjadi negara yang terpapar virus tersebut. Virus Covid-19 ini membawa berbagai dampak pada sosial, ekonomi dan perubahan pada berbagai pola hidup dan habitus baru pada masyarakat.

Melalui momentum hari Kartini ini kita akan melihat bagaimana pandemi ini terjadi dalam perspektif gender. Analisis perspektif gender dapat kita lihat pada peran sosial laki-laki dan perempuan, resiko paparan pada laki-laki dan perempuan, kondisi domestifikasi yang kuat pada perempuan yang berada di rumah, juga perjuangan perempuan dan laki-laki yang bertugas di dunia medis.

Perubahan Peran Sosial Wabah Covid-19 menyebabkan kondisi pembatasan jarak sosial berupa Physical Distancing yang mengganggu pada proses interaksi sosial yang selama ini terjadi di dalam masyarakat Indonesia. Dari pola tatap muka dan sentuhan seperti bersalaman berubah menjadi jarak sosial dengan ukuran tertentu (1 atau 2 meter). Peran sosial yang mengalami pergeseran juga terjadi pada totalitas peran orang tua di rumah menjadi orang tua, guru, guru les dan berbagai peran sosialisasi lainnya yang selama ini sebagian dilakukan di sekolah formal.

Ayah dan ibu sekarang menjadi orang yang mempunyai tanggungjawab penuh dalam pengawasan anak dan keluarga di rumah masing-masing. Hal ini menyebabkan pentingnya kerjasama ibu dan ayah untuk mensukseskan program stay at home untuk mengurangi penyebaran virus covid19 ini. Bila kita lihat dari perspektif sosiologi keluarga terlihat fungsi perlindungan, afeksi, sosialisasi menjadi peran orang tua sepenuhnya di masa-masa ini.

Hasil penelitian terhadap penularan penyakit karena virus seperti Ebola yang terjadi di Afrika Barat tahun 2014-2016, menunjukkan perempuan lebih rentan terkena penyakit. Hal tersebut disebabkan perempuan sebagai pengasuh dan pengurus utama dalam keluarga, juga perempuan sebagai petugas kesehatan garda terdepan di pusat pelayanan kesehatan seperti rumah sakit dan pelayanan kesehatan lainnya.

Namun dalam kasus Covid-19 ini, yang terjadi justru sebaliknya. Berdasarkan data terpilah yang telah dikeluarkan oleh 18 negara, 9 di antaranya menyatakan paparan Covid-19 ini lebih tinggi pada laki-laki

daripada perempuan. Data juga menunjukkan 6 dari 18 negara memiliki lebih banyak kasus di kalangan laki-laki daripada perempuan.

Hal ini menunjukkan bahwa kasus Covid-19 ini menunjukkan kerentanan lakilaki daripada perempuan. Banyak pernyataan yang mengatakan bahwa serangan Covid-19 ini tidak berkorelasi pada gender, status sosial ekonomi, etnis maupun wilayah.

MengutipWenham yang mengatakan “Kita tahu bahwa jenis kelamin, ras dan agama semuanya bersinggungan di bidang kesehatan lainnya,”. Pernyataan ini perlu pembuktian dibanyak penelitian dan kajian mendalam. Namun hal ini menunjukkan bahwa ada persoalan gender berkaitan dengan isu-isu kesehatan.

Kewaspadaan menjadi penting untuk mencegah paparan dengan patuh pada aturan pemerintah dengan Physical Distancing, stay at home dan menerapkan hidup sehat dan bersih. Ini merupakan momentum juga untuk masyarakat serius agar disiplin terhadap habitus baru secara sosial dan kesehatan. Bergerak dari data yang memperlihatkan bahwa laki-laki lebih rentan terpapar Covid-19 disebabkan dari beberapa analisis seperti, laki-laki rentan pada pekerjaan yang bertemu dengan orang banyak, laki-laki secara kultur sering berkumpul dalam arena massal seperti kedai kopi, warung dan sebagainya. Secara struk-tur sosial dan nilai sosial bahwa mobilitas lakilaki lebih tinggi daripada perempuan.

Perempuan Dalam Domestifikasi Peran Secara jamak terjadi selama ini urusan rumah tangga (domestik) menjadi wilayah perempuan. Apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 ini dengan berlakunya Work from Home (WfH) atau Study from Home (SfH) menyebabkan peran orang tua di rumah sekaligus sebagai guru. Secara umum yang membantu anak-anak belajar usia sekolah adalah ibu.

Beban domestik ibu yang mempunyai pekerjaan di luar rumah selama ini (perempuan bekerja) menjadi penuh ketika masa WfH ini terjadi. Hal ini belum lagi keluhan dalam masyarakat dengan belajar di rumah, anak-anak membutuhkan konsumsi makanan yang lebih banyak. Kondisi ini menambah peran ibu-ibu di rumah untuk ekstra memasak sesuai dengan tuntutan anakanak mereka.

Data dari media sosial memperlihatkan berbagai keluhan kocak tentang WfH ini yang mendiskreditkan ibu-ibu. Seperti keluhan anak-anak “Aku ingin pergi ke sekolah karena ibuku lebih galak dari ibu guru”.

Streotip yang berlangsung selama ini bahwa

ibu sebagai peran kontrol sosial yang utama untuk proses belajar anak di rumah. Kondisi ini memperlihatkan pentingnya peran ibu sebagai agen sosialisasi utama dan pertama di dalam keluarga.

Selama ini peran perempuan di masyarakat ada tiga peran yaitu peran domestik, peran publik dan peran kemasyarakatan (peran rangkap tiga). Dalam situasi pandemi Covid-19 ini peran tersebut tetap berjalan walaupun peran bekerja di luar rumah tidak berjalan, namun bagi perempuan yang melakukan aktivitas sosial seperti membantu membagikan sembako, alat alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis dan aksi sosial lainnya tetap melakukan peran sosial kemasyarakatan.

Resiko Perempuan Di Dunia Medis Data memperlihatkan bahwa 70% tenaga medis di dunia adalah perempuan.

Di media sosial dan media televisi kita melihat bagaimana tenaga medis baik perempuan maupun laki-laki yang lama tidak berjumpa dengan keluarga mereka, melakukan pertemuan dengan anak mereka dengan gambar yang cukup menyentuh hati seperti anak mereka menggunakan plastik sebagai pelindung.

Belum lagi persoalan kekurangan APD dan resiko terpapar yang mengancam perempuan yang bekerja bersentuhan dengan para pasien Covid-19. Bila kita melihat data dan kenyataan empiris ini, memperlihatkan resiko paparan pada perempuan lebih tinggi karena wilayah pelayanan kesehatan karena dominasi jumlah pekerja medis adalah perempuan.

Kondisi ini memperlihatkan bahwa kebijakan dengan perspektif gender dalam perlindungan terhadap perempuan juga menjadi catatan penting. Perempuan yang bertugas di medis kehilangan kesempatan untuk melakukan stay at home karena justru pekerjaan menjadi bertambah banyak karena banyaknya pasien yang terkena positif Covid-19 ini. Hal inilah menjadi kesadaran kita bersama untuk juga memikirkan perspektif perempuan dalam melindungi sejumlah perempuan yang berpartisipasi dalam membantu penanganan medis Covid19 ini.

Perspektif keadilan dan peduli gender berperan penting dalam menyoroti sisi risiko serta kerentanan yang secara khusus dihadapi oleh perempuan baik yang aktif sebagai pengurus di rumah tangga dan para tenaga medis perempuan, karena kesenjangan yang mengakar dan peran gender tradisional yang diletakkan di pundak perempuan. Perlu sekali partisipasi kesetaraan dalam menghadapi pandemi Covid19 ini.

Peringatan Hari Kartini tahun 2020 ini dengan suasana yang berbeda dengan tahun sebelumnya. Pembicaraan emansipasi perempuan di sektor pendidikan dan peranan perempuan di sektor publik sudah terwujud. Peran perempuan pada masa pandemi ini menjadi tumpuan yang penuh

untuk menjaga ketahanan keluarga dalam kesehatan. Sudah selayaknya tanggungjawab tersebut dipikul bersama dengan pasangan mereka yaitu para pria (ayah). Selayaknya pembagian kerja yang berkeadilan akan menjadi peran sosial bersama dengan mengabaikan streotip ketidakadilan gender bahwa peran domestik hanya menjadi tanggungjawab perempuan saja.

Untuk perempuan paramedis yang menjadi garda terdepan di rumah sakit dan pelayanan kesehatan, perlu diperhatikan aspek-aspek sensitivitas gender mereka.

Seperti hak mereka untuk mendapatkan istirahat yang cukup, juga waktu untuk bertemu dengan keluarga mereka.

Berbagai tindakan preventif lainnya seperti penyediaan APD yang cukup, keberpihakan bagi petugas medis yang sedang menstruasi dan hamil untuk diberikan fasilitas yang mereka butuhkan, atau mereka diberikan dispensasi. Akhirnya selamat hari Kartini, semoga spirit kemajuan untuk perempuan Indonesia dalam lingkup kesetaraan dan keadilan gender akan terwujud juga semakin memberikan ruang dialog, praktik pengarusutamaan gender yang semakin berkeadilan. Salam kesetaraan dan keadilan gender.

Penulis adalah Ketua Program Studi Sosiologi Fisip USU

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Anggota DPRD Toba main game saat paripurna - Sudah tak fokus kayaknya? * Sumut diperkirakan kembali cetak deflasi - Awak kira cetak prestasi, he...he...he * Warga tidak mampu bayar iuran BPJS kesehatan - Isi minyak kereta pun mulai berat l Doe Wak

Aceh

WASPADA Sabtu

2 Mei 2020

B7 Wilayah Hulu Aceh Tamiang Tergenang Banjir ACEH TAMIANG (Waspada): Hujan deras mengguyurbeberapahari inimengakibatkanwilayah hulu Kabupaten Aceh Tamiang digenangi banjir, antara lain kawasan pemukiman dan ruas jalan Kampung Tenggulun, Kecamatan Tenggulun.

Informasi diperoleh Waspada, Jumat (1/ 5), banjir akibat curah hujan tinggi menggenangi badan jalan Kampung Tenggulun sempat menjadi perhatian warga untuk melihat kondisi air banjir di ruas jalan yang tergenang.

Bahkan dikabarkan, Ketua Komisi II DPRK Aceh Tamiang H Samuri turun langsung memantau kondisi banjir.

Politisi Partai Nanggroe Aceh (PNA) itu turun bersama warga setempat memantau debit air banjir yang diperkirakan bisa bertambah.

“Saat ini masih Kampung Tenggulun yang terendam, bila hujan turun lebat lagi bisa saja perkampungan lainnya di derah Tenggulun mengalami kebanjiran,” ujarnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang Syahri,SP membenarkan wilayah Tenggulun digenangi air banjir akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari.

“Personel BPBD Aceh Tamiang sudah dikerahkan melakukan pemantauan, bukan tidak mungkin airnya bertambah tinggi bila hujan turun lagi,” kata Syahri.

Namun demikian, BPBD Aceh Tamiang telah siaga dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir.(b15/C)

Bank Aceh Belum Bisa Beri Pinjaman ASN

Waspada/Yusri

SALAH satu ruas jalan Kampung Tenggulun, Kec Tenggulun, Kab, Aceh Tamiang yang tergenang air banjir akibat curah hujan tinggi beberapa hari belakangan ini.

BANDA ACEH (Waspada): Bank Aceh memahami Pemerintah Aceh terkait keinginan agar bank syariah itu merestrukturisasi pembayaran pinjaman bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), sehubungan pandemi corona.

“Kami juga prihatin dengan kondisi saat ini. Bank Aceh selaku bank daerah tetap berpedoman kepada regulasi yang diterbitkan pemerintah dan juga OJK, yaitu peraturan OJK No. 11, yang diberikan fasilitas relaksasi/restrukturisasi hanyalah untuk UMKM dan usaha produktif,” kata Sekretaris Bank Aceh Sayed Zainal Abidin melalui Humas Bank Aceh Riza Syahputra, Kamis (30/4) di Banda Aceh.

Sedangkan untuk kredit atau pembiayaan ASN, tidak diberikan fasilitas relaksasi dimaksud.

Bank Aceh juga terus melakukan koordinasi dengan OJK Aceh dan Asosiasi Bank Daerah

(Asbanda) agar dapat menyampaikan kondisi tersebut kepada OJK Pusat.

Sebelumnya,KepalaBiroPerekonomianSekretariat Daerah Aceh Amirullah menjelaskan, terjadinya penyebaran virus corona menimbulkan dampak terhadapperekonomianmasyarakat,termasukASN. “Pendapatan (ASN) ikut mengalami penurunan, sementara pengeluaran biaya rumah tangga meningkat seiring upaya menjaga diri dan anggota keluarga dari ancaman Covid-19,” kata Amir.

Kondisi ekonomi ASN yang sulit saat ini sangat berdampak terhadap kemampuan mereka yang memiliki pinjaman di bank untuk memenuhi pembayaran cicilan. Oleh karena itu, kata dia, Plt Gubernur meminta Bank Aceh memberikan restrukturisasi pembayaran pinjaman bagi ASN sesuai perundang-undangan.(b01/A)

IDI (Waspada): Selama Operasi Ketupat Rencong 2020, pihak keamanan menyiapkan tiga pos pelayanan dan pengamanan di wilayah hukum Polres Aceh Timur, termasuk Pos Check Point untuk ‘menghadang’ warga yang nekat mudik dari arah Medan ke Aceh, atau sebaliknya.

“Pos Check Point berada di Terminal Peureulak. Pos ini fokus melaksanakan kegiatan penyekatan atau pengalihan kendaraan angkutan umum yang membawa penumpang mudik,” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widian-

toro ketika memimpin Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Ketupat 2020 di Aula Wira Satya Polres Aceh Timur di Peudawa, Rabu (29/4).

Dalam pengalihan kendaraan angkutan umum yang membawa penumpang mudik, tentunya pihak kepolisian berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan selaku operator terminal.

“Langkah memutarbalik angkutan umum untuk mencegah, meminimalisir dan memutuskan mata rantai virus Covid-19,” ujarnya.(b11/B)

Tabrak Lari,Satu Meninggal Satu Kritis Pemudik Dihadang Masuk Ketiadaan Kamar Jenazah, Korban Sempat Dibawa Ke Langsa PEUREULAK (Waspada): Dalam sehari, dua tabrak lari terjadi di Jalinsum Banda Aceh - Medan, Rabu (29/4) malam.

Pertama, tabrak lari terjadi di Dusun Mulia, Desa Paya Gajah, Kec. Peureulak Barat, Kab. Aceh Timur, Rabu (29/4) sekira pukul 23:00.

Akibatnya, pengendara sepedamotor meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban bernama Nazarullah, 17, asal Dusun Sosial, Desa Paya Bili Sa, Kec. Peudawa, Aceh Timur. Kabarnya, Nazarullah ketika itu mengendarai sepedamotorYamaha Jupiter MX tanpa nomor polisi melaku dari arah Langsa (timur) ke Idi (barat).

Saat itu hujan mengguyur deras, tiba-tiba warga sekitar lokasi mendengar suara seretan.

Pada saat bersamaan dari arah yang berlawan melaju beberapa unit mobil barang. Setelah mobil menghilang, tibatiba warga melihat sosok pengendara sepedamotor tergeletak di garis marka jalan. Lalu beberapa warga mendekati dan membantu mengangkat korban ke pinggir jalan. Akibat tidak ditemukan identitas apapun, warga melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian di Mapolsek Peureulak Barat.

Melihat korban tak bergerak, petugas kepolisian bersama

warga membantu mengevakuasi korban ke RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak. Untuk mengetahui identitas korban, petugas kepolisian memosting wajah korban dan sepedamotor yang dikendarai melalui berbagai media sosial (medsos) dengan harapan keluarga bisa menghubungi pihak rumah sakit.

Belum Ada Kamar Jenazah Tetapi hingga Kamis (30/ 4) dinihari tidak ada satupun warga dan keluarga korban yang datang ke rumah sakit ataupun melaporkan ke pihak kepolisian, kemudian sekira pukul 02:00 pihak rumah sakit setempat membawa korban ke RSUD Langsa karena RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak belum tersedia kamar jenazah.

Setelah dua jam dibawa ke RSUD Langsa, lalu salah satu keluarga melaporkan kehilangan remaja yang masih berstatus pelajar itu ke pihak kepolisian.

Setelah dicocokkan identitas korban dengan kartu keluarga (KK) dan keterangan pihak keluarga, jenazah almarhum Nazarullah kembali dijemput pihak keluarga dibawa pulang ke rumah duka guna difardhukifayahkan.

Korban Kritis Sementara tabrak lari kedua terjadi di depan Pendopo Peureulak di Desa Lhok Dalam, Kec. Peureulak, Aceh Timur, Rabu (29/4) sekira pukul 21:00.

Pengendara sepedamotor Honda Scoopy BL 5712 DAY

Pemerintah Gampong Teungoh Salurkan 89 Paket Sembako

Waspada/Ist

PETUGAS kepolisian mengamati M. Amin Harus, korban tabrak lari di Jalinsum Banda Aceh - Medan, kawasan Peureulak, ketika berada di IGD RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak, Aceh Timur, Rabu (29/4). kembali menjadi korban tabrak lari di Jalinsum Banda Aceh Medan itu.

Korban M. Amin Harus, 34, asal Dusun Meunasah, Desa Blang Simpo, Kec. Peureulak, Aceh Timur. Ketika itu, M. Amin Harun melaju dengan sepedamotor dari arah Idi (barat) ke arah Langsa (timur). Setiba di lokasi, M. Amin Harun tanpa sengaja menyeruduk becak motor (betor) di depannya. Diduga, M. Amin Harun tidak melihat betor di depannya.

Spontan pengendara terhempas ke badan jalan. Sementara betor yang diseruduknya langsung kabur ke arah Langsa.

Warga yang melihat pengendara terhempas ke badan jalan, membantu mengangkat ke pinggir jalan. Tak lama, petugas kepolisian bersama ambulan tiba di lokasi langsung mengevakuasi korban ke RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak.

Kapolres Aceh Timur AKBP EkoWidiantoro, S.Ik, MH, melalui Kasat Lantas AKP Aditia Kusuma, dikonfirmasi Waspada, Jumat (1/5) membenarkan adanya kecelakaan di wilayahnya.

Kedua titik kecelakaan mengakibatkan pengendara meninggal dunia dan kritis. “Tabrak lari di wilayah Peureulak Barat mengakibatkan pengendara sepe-

damotor meninggal dunia. Sedangkan kecelakaan tabrak lari di wilayah Peureulak mengakibatkan pengendara mengalami luka-luka,” ujar Aditia.

Untuk proses selanjutnya, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Aceh Timur sedang menyelidiki kedua kasus tabrak lari di dua lokasi tersebut. Bahkan pihaknya telah mengamankan kedua unit sepedamotor serta melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). “Untuk proses administrasi asuransi jiwa, kita juga sudah berkoordinasi dengan PT Jasa Raharja,” demikian AKP Aditia Kusuma.(b11/I)

LANGSA (Waspada): Pemerintah Gampong Teungoh Kec. Langsa Kota menyalurkan sebanyak 89 paket bantuan sembako dari Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Provinsi Aceh dan Kota Langsa ke masyarakat miskin terdampak Covid-19, Jumat (1/5).

Geuchik Gampong Teungoh, Zainal Abidin kepada Waspada mengharapkan bantuan sembako ini dapat membantu dan meringankan beban warga dalam situasi terdampak akibat pandemi Virus Corona (Covid-19).

Lanjutnya, bantuan sembako dari Pemerintah Aceh untuk Gampong Tengoh sebanyak 89 Penerima Bantuan Sembako (PBS) yang namanya sudah terdata dan masuk ke Dinas Sosial Kota Langsa. Di mana, Bantuan Pangan

Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) tidak boleh double atau ganda, jika namanya double akan digantikan dengan warga miskin lainnya.

“Bagi warga yang belum mendapat bantuan sembako harap bersabar dan tenang, mungkin untuk ke depan akan mendapatkan bantuan sembako dari beberapa program bantuan lainnya oleh pemerintah. Semoga seluruh warga baik yang terdampak maupun yang tidak terdampak pandemi Covid-19 mendapatkan bantuan,” harap Zainal Abidin.

Penyerahan bantuan paket sembako dari PemerintahAcehkepadawargaberupa,berassebanyak 10 kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir 2 kg, sarden 4 kaleng, dan mi instan 1 kotak.(b24/A)

Pasar Kota Langsa Macet Dan Kumuh

Waspada/Yusri

WABUP Aceh Tamiang, T. Insyafuddin ketika melantik pejabat di lingkungan pemerintahan setempat, Kamis (30/4) di aula Setdakab Aceh Tamiang.

Pegawai Provinsi Jabat Kadis PUPR Aceh Tamiang ACEH TAMIANG (Waspada): Setelah dua tahun lebih dikosongkan jabatan Dinas PUPR Aceh Tamiang, Wakil Bupati Aceh Tamiang, T. Insyafuddin melantik Ir. Eddy Mofizal, M.Eng, SC sebagai Kadis PUPR Aceh Tamiang setelah dinyatakan masuk tiga besar hasil seleksi lelang jabatan yang dilaksanakan BKPSDM setempat beberapa waktu lalu.

Selain melantik Kadis PUPR Aceh Tamiang, Ir. Eddy Mofizal yang sebelumnya bertugas sebagai pegawai Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Aceh, Pemerintah Provinsi Aceh juga dilantik Kadinkes Aceh Tamiang, Ibnu Azis, SKM sebelumnya pernah menjabat Direktur RSUD Aceh Tamiang.

Wakil Bupati Aceh Tamiang, T. Insyafuddin dalam sambutannya pada pelantikan yang berlangsung Kamis (30/4) itu mengatakan, pelantikan ini hasil seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, yang telah melalui proses yang dilakukan oleh panitia seleksi (Pansel), pengangkatan ini juga telah mendapat persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dengan nomor : B-1276/KASN/04/2020 tanggal 22 April 2020.

Dalam prosesi pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) yaitu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Aceh Tamiang, juga ikut dilantik 9 orang pejabat administrator dan 9 orang Pejabat Pengawas di lingkungan pemerintahan setempat.(b15/A)

LANGSA (Waspada): Memasuki beberapa hari Ramadhan, sejumlah pedagang kaki lima (PKL) kian menjamur di Pusat Pasar Kota Langsa. Akibatnya pasar menjadi semraut, kumuh dan macet, Kamis (30/4).

Salah seorang warga Kota Langsa, Mustafa, 40, kepada Waspada, mengatakan, hal seperti itu, seharusnya tidak perlu terjadi terlihat di jalan menuju pasar ikan Kota Langsa.

Suasana tidak teratur dan terkesan kumuh ini juga menga-

kibatkan kemacetan arus lalu lintas.

Menurutnya, pemandangan tidak sedap terlihat di jalan pusat kota seperti kawasan Pasar Kota Langsa.

Para pedagang sayur, pedagang rempah, ikan dan lainnya menyebar di emperan jalan, bahkan mereka berjualan di atas badan jalan.

Menurutnya, kesemrawutan PKL itu bertambah parah tatkala dilakukan penertiban kurang serius dan diduga pilih

kasih oleh aparat Satpol PP/WH Kota Langsa. Bahkan ia menduga, oknum Satpol PP ada yang menerima upeti dari pedagang.

Dia heran kota kecil seperti ini persoalan seperti ini tak sanggup diatasi. Mungkin ini akibat, kurangnya kesadaran dari segelintir masyarakat.

“Se-lain itu juga, tidak ada ketegasan dari pihak terkait mengatasi per-masalahan yang sudah bertahun-tahun,” ujar Mustafa dengan nada kesal. (cmw/B)

Waspada/dede/B

KETUA Pengadilan Negeri Langsa, Dr. Nurnaningsih Amriani, SH. MH saat melantik dua hakim baru Yan Agus Priadi, SH dan Ahmad Fakhrizal, SH di ruang Sidang Utama kantor setempat, Kamis (30/4).

Ketua PN Langsa Lantik Dua Hakim Baru LANGSA (Waspada): Ketua Pengadilan Negeri Langsa Dr Nurnaningsih Amriani, SH, MH melantik dua hakim baru Yan Agus Priadi, SH dan Ahmad Fakhrizal, SH di ruang Sidang Utama, Kamis (30/4).

Ketua PN Langsa Dr Nurnaningsih Amriani.

SH, MH mengucapkan, selamat kepada kedua hakim yang dikantik. “Dengan adanya tambahan

hakim baru diharapkan meningkatkan kualitas penanganan perkara PN Langsa,” uojarnya.

Pelantikan dilaksanakan sederhana dihadiri para hakim dan pejabat struktural PN Langsa dengan memerhatikan protokol kesehatan.

“Kepada hakim yang baru dilantik senantiasa menjaga integritas dan menghindari prilaku yang melanggar kode etik,” pesannya.(m43/B)

Cerita Dapur Umum Ditpolairud Pada Masa Covid-19 BANDA ACEH (Waspada): Direktorat Polisi Perairan dan Udara Polda Aceh melakukan pembagian makanan berbuka untuk masyarakat nelayan yang diantar langsung ke rumah rumah dan TPI di pesisir Lampulo Banda Aceh, Kamis (30/4) sore.

Direktur Polisi dan Udara Polda Aceh Kombes Pol Jemmy Rosdiantoro didampingi Kabagbinopsnal AKBP Is Sulasnawan menjelaskan, kegiatan ini bentuk rasa peduli Dit Polairud dengan masyarakat nelayan setempat mengingat pada masa Covid-19 perekonomian warga sangat sulit. “Secara tak langsung juga dapat memperkuat persatuan dan kebersamaan di antara masyarakat nelayan dengan petugas maupun antara kalangan masyarakat nelayan sendiri,” terang Dirpolairud.

Kombes Pol Jemmy menambahkan, makanan yang

dibagi itu berasal dari dapur umum yang telah didirikan Ditpolairud khusus untuk membantu kebutuhan makanan di masa Covid-19.

Menurutnya, dapur umum ini sudah berjalan sebelum bulan Ramadhan atau semenjak adanya Covid-19, yang tadinya disajikan untuk makan siang.

“Namun pada saat bulan Ramadhan ini tetap dilaksanakan tapi untuk berbuka puasa, pembukaan dapur umum ini dilakukan untuk membantu masyarakat kecil yang terdampak langsung dari penyebaran Covid-19, seperti nelayan, masyarakat pesisir dan masyarakat bantaran sungai, kegiatan ini Insya Allah akan terus kita lakukan selama bulan puasa,” ujar Dirpolairud.

Lebih lanjut, Kombes Jemmy menjelaskan, selain masyarakat maritim, pihaknya juga membantu para pekerja di ban-

dara yang terdampak dari penyebaran virus Covid-19.

“Kami melakukan koodinasi dengan Danlanud Sultan Iskandar Muda. Dalam kegiatan tersebut juga kami meninjau Posko Covid-19yangadadiBandaraSultan Iskandar Muda dan koordinasi denganunsurinstansiPOTDIRGA guna mempererat kemitraan,” demikian Dirpolairud.

Dengan adanya kegiatan bagi makanan berbuka puasa ini, para nelayan mengucapkan banyak terima kasih kepada petugas atas takjil/ bukaan yang diberikan.

Menurut mereka, banyak nelayan yang saat sore itu masih melaut dan baru akan pulang dari melaut dapat berbuka puasa pada waktunya, serta tidak kesulitan mencari takjil berbuka, disebabkan tidak adanya penjual makanan di tengah laut.(b19/C)

Waspada/gitorolies

DIREKTORAT Polisi Perairan dan Udara Polda Aceh melakukan pembagian makanan berbuka untuk masyarakat nelayan yang diantar langsung ke rumah-rumah dan TPI di pesisir Lampulo Banda Aceh, Kamis (30/4) sore.

Aceh

B8

WASPADA Sabtu 2 Mei 2020

Ribuan Masker Dan Takjil Dibagi Gratis IDI (Waspada): Tim Penggerak-Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Aceh Timur, dibantu Satpol-PP&WH Aceh Timur, membagikan ribuan bungkus takjil dan masker gratis untuk pengguna jalan negara Banda Aceh - Medan, Selasa (28/4).

Bakti sosial itu dipusatkan di depan Kantor Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Aceh Timur di Idi. “Takjil yang kita bagikan ini rutinitas TP-PKK dan Dekranasda Aceh Timur dalam Ramadhan. Sementara masker yang dibagikan ke pengguna jalan untuk mendukung pemerintah dalam mencegah pe-

nyebaran virus Covid-19 di Aceh Timur,” kata Ketua TP-PKK Aceh Timur, Hj. Fitriani D. Hasballah, SH, MH, kepada Waspada, Rabu (29/4).

Sementara Kasatpol-PP&WH Aceh Timur, Teuku Amran, MM, pada kesempatan yang sama menghimbau masyarakat agar tetap mematuhi seluruh imbauan pemerintah dan mengikuti protokol kesehatan.

“Tujuannya memutuskan mata rantai penyebaran virus Covid-19 di daerah ini. Mudah-mudahan tidak ada yang positif,” tutup Teuku Amran. (b11/B)

Pemerintah Aceh Berperan Penuh Jaga Gerbang Aceh – Sumut

Waspada/M. Ishak/B

KETUA TP. PKK Aceh Timur, Hj. Fitriani D. Hasballah, SH, MH, didampingi Kasatpol-PP&WH Aceh Timur, Teuku Amran, SE, MM, membagikan takjil dan masker ke pengguna jalan negara Medan - Banda Aceh, persisnya depan Kantor Dekranasda Aceh Timur di Idi, Selasa (28/4).

Dua Pasien Sembuh, Satu Kasus Baru Ditemukan BANDA ACEH (Waspada): Dua pasien positif Covid-19 di Aceh dinyatakan sembuh, namun satu kasus positif baru ditemukan, berdasarkan pemeriksaan sebuah sampel swab dengan sistem Real Time (RT) Polymerase Chain Reaction (PCR) oleh Balai Litbangkes RI Aceh, Lambaro, Aceh Besar.

Demikian Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (foto) di Banda Aceh, Kamis (30/4). SAG demikian sebutan akrabnya, menyebutkan, dua pasien yang sembuh berdasarkan hasil uji swab terakhir kemarin berinisial NS dan AS. NS, sebagaimana disampaikan sebelumnya, seorang ABK KM Kelud yang pulang dari Batam ke tempat istrinya di Gayo Lues. Laki-laki 41 tahun itu sempat menjalani isolasi di Balai Latihan Kerja (BLK), Gayo Lues (Galus).

Karena ada keluhan demam dan batuk, lanjut SAG, NS dibawa Puskemsmas Putri Beutong, Galus. Pihak Puskesmas merujuk NS ke RSUD Galus, dan dilakukan rapid test. Hasil rapid tes NS menunjukkan reaktif—istilah untuk hasil rapid test—dan

statusnya pun menjadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Lalu NS dirujuk ke RSUD Cut Meutia, Aceh Utara, untuk diambil swab. Hasil uji swabnya yang diperoleh pada 18 April 2020 NS konfirmasi positif Covid-19. Karena itu, ia dirujuk lebih lanjut dan dirawat di RSUDZA, Banda Aceh, pada hari itu juga. “Alhamdulillah, setelah sekitar 12 hari ia ditangani Tim Medis Respiratory Intensive Care Unit (RICU) RSUDZA Banda Aceh, diambil lagi swab-nya dan NS telah negatif alias terbebas dari virus corona,” ujar SAG. Sementara AS, yang juga sudah negatif covid-19, pada Kamis, merupakan warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Perempuan 42 tahun ini tidak memiliki riwayat ke wilayah penularan Covid-19, selain anaknya pulang dari Banda Aceh.

AS dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh setelah rapid test yang dilakukan RSUD Tgk Peukan, Abdya, menunjukkan hasil reaktif.

Lalu, Tim Medis RSUDZA mengambil swab tenggorokan AS dan mengirim ke Balitbangkes di Jakarta. Pada 18 April 2020 hasil pemeriksaan swab oleh Balitbangkes RI di Jakarta menunjukkan AS negatif Covid-19.

NS kemudian diperbolehkan pulang ke daerah asalnya di Abdiya karena kondisinya secara umum sudah sehat.

Namun, sebelum meninggalkan RSUDZA, AS kembali diswab sesuai prosedur penanganan PDP Covid-19 dan dikirim ke Balitbangkes Aceh. Hasil pe-

Komisi III DPRK Pansus LKPj Bupati Aceh Tamiang TA 2019 KUALASIMPANG (Waspada): Komisi III DPRK Aceh Tamiang melaksanakan Pansus tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBK Aceh Tamiang Tahun Anggaran 2019.

Komisi III terdiri Irwan Effendi, A.Md (Ketua), Juniatit, S.Farm, Apt (Wakil Ketua), Erawati IS, SH (Sekretaris) dan Sarhadi, Rahmad Syafrial, SH, Desi Amelia, Purwati sebagai anggota kepadaWaspada, Selasa (28/4) menyatakan, Pansus yang dilaksanakan Komisi III DPRK Aceh Tamiang terhadap LKPJ Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil tentang penggunaan anggaran tahun 2019.

Irwan Effendi menjelaskan, adapun yang dipansus oleh Komisi III DPRK Aceh Tamiang yaitu tentang keuangan Tahun Anggaran 2019 di SKPK RSUD Tamiang, Dinas Kesehatan Aceh Tamiang, BPKD Aceh Tamiang.

Menurut Irwan, pihaknya dari Komisi III sudah mengundang semua SKPK yang terkait Tupoksi Komisi III untuk hadir ke ruang rapat Komisi III DPRK Aceh Tamiang untuk memberikan penjelasan terkait penggunaan anggaran tahun 2019.

“Hasil Pansus Komisi III DPRK Aceh Tamiang setelah mendengar penjelasan dari SKPK yang ada terkait Tupoksi Komisi III nantinya akan direkomendasikan untuk dibawa dalam rapat paripurna,” tegas Irwan.(b14)

Waspada/Ist

SUASANA Pansus Komisi III DPRK Aceh Tamiang ketika menanyakan kepada SKPK terkait penggunaan anggaran 2019 yang berlangsung di ruang Komisi III DPRK setempat, Selasa (28/4).

meriksaan swab itu diperoleh pada 24 April 2020, dan ternyata AS masih positif Covid-19.

“Karena itu, ia kembali dirawat di ICU RSUDZA, pada 25 April 2020, hingga hari ini ia dinyatakan bebas dari virus corona,” urai SAG. Positif Baru asal Tamiang Sementara satu kasus baru positif Covid-19 ditemukan Kamis, berdasarkan hasil analisa

swab pasien berinisial AJ asal Aceh Tamiang. Remaja laki-laki umur 20 tahun itu memiliki riwayat di daerah penularan lokal.

AJ salah seorang santri pada salah satu Pondok Pesantren di Magetan, Jawa Timur. Hasil rapid test AJ oleh Tim Gugus Aceh Tamiang menunjukkan tanda reaktif maka dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh.

“Setiba di RSDUZA Banda Aceh, 26 April 2020, dibuat foto thorak dan diambil swab cairan tenggorokan dan hidung untuk diperiksa di Balai Litbangkes RI Aceh. Hari ini hasil uji swabnya itu kami terima hari ini dan ia konfirmasi positif Covid-19,” ujar SAG. SAG mengatakan, AJ pasien positif Covid-19 yang ke-10 dalam catatan kasus Covid-19 Aceh per tanggal 30 April 2020, pukul 15:00. Dari 10 positif Covid-19 itu, enam orang dinyatakan sembuh—termasuk pasien NS

dan AS yang sembuh sejak hari ini—3 orang dalam perawatan rumah sakit, dan 1 orang meninggal dunia, pada Maret 2020, lalu.

Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), lanjut SAG, sebanyak 1.878 kasus.

Ada penambahan sebanyak 17 kasus dibandingkan data kemarin. Rinciannya, dari 1.878 kasus tersebut, sebanyak 1.583 telah selesai pemantauan, dan 295 sudah selesai masa pemantauannya.

Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan sebagaimana dilaporkan sebelumnya, masih 85 orang. Rinciannya, 11 orang dalam perawatan, 73 sudah pulang dan sehat, satu kasu meninggal dunia. “Jumlah kasus pasien meninggal dunia tidak ada penambahan, 2 kasus.

Itu pun kasus Maret 2020, yakni satu positif Covid-19, dan satu lagi negatif,” tutup SAG.(b01/I)

Lima Warga Bireuen Selesai Dikarantina BIREUEN (Waspada): Lima warga Bireuen yang pulang dari luar daerah dan menjalani karantina di gedung diklat UPTB BPM Aceh di Batee Geulungku, Kecamatan Pandrah, diperbolehkan pulang, Kamis (30/4) pagi.

“Mereka telah selesai isolasi 14 hari di lokasi yang disediakan Pemerintah Kabupaten Bireuen, tersebut,” demikian Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Pemkab Bireuen, Husaini, SH, MM kepada Waspada Kamis (30/4) terkait kondisi warga pe-

serta karantina dan jumlah ODP serta traveler.

Husaini menjelaskan, sesuai data diperoleh, jumlah warga Bireuen yang menjalani proses karantina di gedung diklat hingga Rabu (29/4) sebanyak 22 orang, lima diantaranya Kamis (30/4) pagi sudah bisa pulang.

“Pagi ini lima warga yang empat orang dari Kecamatan Jeunieb dan satu Kecamatan Jangka, selesai karantina sekarang lagi serah terima di sana untuk dibawa pulang ke kampung masing-masing,” sebutnya.

Sedangkan untuk jumlah

orang dalam pemantauan (ODP) hingga Rabu (29/4) tinggal delapan orang dari Selasa (28/4) 13 orang, dan traveller juga turun 502 karena sudah berkurang 45 orang dari hari Selasa (28/ 4) sebanyak 547 orang.

Untuk pencegahan Covid19, Pemkab Bireuen terus sosialisasi serta berharap agar masyarakat tetap mematuhi protokol pencegahan Corona dari pemerintah. “Bagi warga baru pulang dari luar daerah segera melapor dan isolasi mandiri menjaga diri sendiri dan keluarga,” imbau Husaini.(cb01/B)

ACEH TAMIANG (Waspada): Dalam upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19, Pemerintah Provinsi Aceh berperan sepenuhnya menjaga ketat gerbang perbatasan Aceh dengan Sumatera Utara yang berada di Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang.

Namun, hingga kini terlihat belum ada wacana adanya pembuatan posko pencegahan Covid-19 di perbatasan Aceh – Sumut, bahkan terkesan melepaskan tanggungjawab sepenuhnya kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang. Sementara tugas pemerintah daerah dengan berbagai keterbatasan telah mendirikan posko pencegahan Covid-19 di terminal bus umum Kualasimpang.

Menyusul sedikit rasa kepedulian yang disajikan oleh Pemerintah Provinsi Aceh untuk penjagaan perbatasan jalur darat Aceh – Sumatera itu, sehingga tidak dipungkiri beragam kritikan ataupun saran yang disampaikan kalangan masyarakat daerah ini harus dipikul Pemkab Aceh Tamiang.

“Menjaga wilayah perbatasan antar provinsi itu tentu kewenangan Pemerintah Provinsi Aceh, sedangkan pemerintah daerah siap membantu kegiatan yang dilaksanakan pemerintah provinsi,” kata Bupati Aceh Tamiang kepada Waspada H. Mursil, Rabu (29/4) di ruang kerjanya.

Menurutnya, dalam upaya pencegahan

penyebaran covid – 19, Pemkab Aceh Tamiang berusaha semampu mungkin melalui posko yang dibangun di terminal bus umum Kualasimpang, terutama pengecekan kesehatan para penumpang bus yang melakukan perjalanan ke wilayah Aceh lainnya.

“Untuk warga Aceh Tamiang yang turun dari bus sebelum terminal menuju kampung mereka masing-masing, ini nantinya menjadi tugas dari Datok Penghulu, kepala Puskesmas dan para relawan guna melakukan pengecekan kesehatan warga yang pulang dari luar daerah,” ujar H.Mursil.

Bupati H. Mursil mengemukakan, pihaknya telah mendengar aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat meskipun tidak secara langsung, tetapi sangat pantasnya perbatasan Aceh – Sumut tersebut dijaga oleh Pemerintah Provinsi Aceh melalui masing-masing instansi yang berkaitan dengan pencegahan Covid-19.

“Jika posko penjagaan perbatasan Aceh – Sumut dibuat oleh provinsi, maka Pemkab Aceh Tamiang siap membantu sepenuhnya, termasuk menempatkan petugas bersama tim Provinsi Aceh di perbatasan Aceh–Sumut,” tegas Bupati H. Mursil sembari berharap agar Pemerintah Provinsi Aceh bisa mencurahkan perhatian seriusnya menyahuti aspirasi masyarakat menjaga perbatasan Aceh–Sumut.(cri/B)

Waspada/Rahmat Hidayat/B

KEUCHIK Juli Meunasah Jok, Muhammad Azhar bersama perangkat gampong dan mahasiswa UIN Ar-Raniry, bersiap salur bantuan ke warga miskin, Kamis (30/4).

Sudah Dua Kecamatan Salurkan Bantuan Pangan BIREUEN (Waspada): Penyaluran bantuan pangan dampak Covid-19 dari Pemkab Bireuen, kepada masyarakat miskin hingga Kamis (30/ 4) sudah rampung di Kota Juang dan Jeunieb, di kecamatan lain masih proses penyaluran dan diupayakan Jumat (1/5) sudah tersalurkan seluruhnya.

Demikian Kepala Dinas Sosial Bireuen Mulyadi, SE, MM melalui Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial Faisal Kamal, S.Sos dikonfirmasi lebih lanjut Waspada, Kamis (30/ 4) terkait proses pendistribusian bantuan tersebut.

“Kota Juang dan Jeunieb telah selesai penyaluran dan terus bertambah lagi dari kecamatan lain, petugas di lapangan masih melakukan penyaluran, termasuk di Juli yang terakhir menerima distribusi juga mulai disalurkan bagi masyarakat,” jelasnya.

Sementara TKSK Juli, Yuliani juga menga-

takan hari pertama dari 10 gampong disalurkan sebagian besar telah diserahkan kemarin (Kamis) dan ada 80 kepala keluarga dilanjutkan hari ini (Jumat).

Untuk hari kedua sasaran penyaluran ke18 gampong. Setiap gampong membawa mobil atau becak barang, ambil barang bantuan mi instan, minyak goreng, beras, ke kantor Camat Juli dan dibawa pulang dibagikan sesuai jumlah penerima.

“Hari ketiga dilanjutkan enam gampong yakni Buket Mulia, Simpang Jaya, Simpang Mulia, Alue Rambong, Krueng Simpo, kemudian Ranyo Panyang, Suka Tani dan Pante Peusangan,” jelasnya.

Sementara Keuchik Juli Meunasah Jok Muhammad Azhar, sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Bireuen yang telah membantu warga miskin di desanya.(cb01/B)

Aceh Timur Gelar Pasar Murah

Waspada/Ist

WARGA peserta karantina di gedung diklat Batee Geulungku lagi serah terima dibawa pulang ke kampungnya, Kamis (30/4).

IDI (Waspada): Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Aceh Timur menggelar Pasar Murah Ramaadan 1441 Hijriah. Namun untuk menghindari kerumunan calon pembeli, maka instansi itu menfjawalkan pola jarak pembeli sesuai protokol kesehatan dengan tujuan mencegah penyebaran Covid-19.

“Pasar murah ini pasar murah reguler yang rutin dilaksanakan setiap tahun menjelang Ramadhan dan lebaran Idul Fitri,” kata Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Aceh Timur, Iskandar, SH, melalui Kabid Perdagangan Nazarina, di sela-sela Pasar Murah di Kantor Camat Peureulak Barat, Kamis (20/4).

Pihaknya mengaku, para pembeli tentunya tetap mengikuti prosedur Covid-19 yang telah ditetapkan, misalnya calon pembeli sebelumnya

telah dibagikan kupon nomor urut 1-10 dilayani pukul 10:00 - 10:30. Selanjutnya akan panitia akan melayani pembeli berikutnya dalam waktu 30 - 45 menit kupon nomor urut 11-20.

Selain itu, pihaknya juga mewajibkan calon pembeli menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum menyerahkan kupon dan membayar barang kebutuhan pokok murah yang telah disiapkan petugas Disperindagkop.

Sembako yang dipasarkan dalam pasar murah kali ini, Nazarina menyebutkan, telur ayam sebanyak 21.000 butir, gula pasir 1.500 Kg, beras 2.500 Kg, dan 1.500 liter minyak goreng. “Semua sembako ini kita jual di bawah harga het, gula pasir seharga Rp Rp12.500/ Kg, minyak makan Rp10.000/Kg, telur Rp30.000/papan 30 butir, dan beras premiun Rp8.500/Kg,” tutup Nazarina.(b11/B)

Mencegah Penyebaran Covid-19 Disejumlah Desa IDI (Waspada): Pencegahan penyebaran dan penularan Covid-19 di sejumlah desa dalam Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, dinilai sudah maksimal. Tak hanya peran serta unsur Muspika seperti camat, kapolsek dan danramil, tetapi aparat desa dianggap telah melakukan langkah-langkah strategis sesuai protokol kesehatan di desanya.

Salah satu desa (gampong) yang telah melaksanakan instruksi pemerintah kabupaten yakni Pemerintah Gampong Beusa Seubrang di Kecamatan Peureulak Barat. “Membagi masker ke masyarakat, santri, pengadaan tempat cuci tangan dan hand sanitizer ke masjidmasjid dan dayah,” kata Camat Peureulak Barat Syamsul kepa-

da Waspada, Jumat (1/5).

Bahkan sebelumnya, pihak desa bersama Muspika juga telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke sejumlah fasiltas umum, seperti halte, balai pengajian, dan pusat ibukota.

“Selain itu, desa-desa juga sudah membangun Pos Keamanan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan. Namun masyarakat kita imbau terus melakukan pembersihan di seluruh lorong, seperti parit jalan dan drainase serta pekarangan fasilitas umum lainnya,” ujar Syamsul.

Pj Kepala Desa (Kades) Beusa Seubrang, Teungku Saiful Mulki menambahkan, dirinya bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa turun ke sejumlah fasilitas umum menyerahkan

langsung tempat cuci tangan ke masjid dan balai pengajian.

“Bahkan seluruh santri saat kini sudah menggunakan masker dan mencuci tangan secara rutin,” ujanya.

Teungku Saiful Mulki mengaku, hal itu dilakukan sesuai instruksi pemerintah dengan harapan dapat mencegah penyebaran virus corona di desanya secara maksimal. “Masker yang kita bagi terbuat dari kain, sehingga bisa dicuci dan digunakan kembali keesokan harinya,” sebutnya seraya mengaku, pihaknya melalui seluruh perangkat desa terus mengingatkan untuk tetap di rumah dan bila keluar rumah tetap mengenakan masker serta sering mencuci tangan. (b11/C)

Waspada/M. Ishak/B

PJ. Keuchik Beusa Seubrang, Teungku Saiful Muki, memakai masker secara simbolis ke santri di Gampomg Beusa Seubrang, Kec. Peureulak Barat, Aceh Timur, Jumat (1/5).