Waspada, Selasa 15 September 2020

Harga Eceran Rp4.000,-

115 Dokter Wafat, 300 Ribu Kehilangan Layanan Kesehatan JAKARTA (Waspada): Tim Mitigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencatat 115 dokter meninggal karena terinfeksi virus corona (Covid-19). Akibatnya, diperkirakan hampir 300 ribu rakyat Indonesia terancam kehilangan pelayanan kesehatan.

Ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar IDI, Adib Khumaidi merinci, rasio saat ini adalah empat dokter melayani sekitar Lanjut ke hal A2 kol. 6

Demi Kebenaran Dan Keadilan

Terkait Pembunuhan Khashoggi

WASPADA

Trump Klaim Lindungi MBS

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

SELASA, Wage, 15 September 2020/27 Muharram 1442 H

No: 26789 Tahun Ke-73

Terbit 16 Halaman

WASHINGTON, AS (Waspada): Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengklaim berhasil menyelamatkan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammad Bin Salman (MBS), dari kecaman anggota Kongres AS karena dituduh menjadi dalang atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

Laporan itu terungkap dalam buku karya reporter investigasi, Bob Woodward, berjudul Rage yang berisi 18 wawancara dengan Trump untuk mengungkap kekeliruan di masa jabatan Trump.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

KNIA Perketat Protokol Kesehatan

2 Anggota DPRD Sumut Tak Punya Ruangan Dan Komisi

DELISERDANG (Waspada) : Pihak manajemen PT Angkasa Pura II (Persero) menerapkan protokol kesehatan secara ketat di Kualanamu International Airport (KNIA).

Ketatnya protokol kesehatan mendukung ditetapkannya kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta, Senin (14/9).

Informasi dihimpun Waspada, protokol kesehatan di KNIA fokus pada jaga jarak (physical distancing), pengecekan kesehatan (health screening), layanan tanpa sentuh (touchless processing), kebersihan fasilitas (facility cleanliness sanitizing), dan perlindungan terhadap setiap individu di bandara (people protection).

Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II KNIA Djodi Prasetyo yang dikonfirmasi menyatakan setiap personel di bandara memastikan 5 fokus tersebut dapat diwujudkan di kebandarudaraan.

“Pengecekan suhu tubuh traveler dijalankan di terminal keberangkatan dan kedatangan, lalu pengecekan surat hasil rapid test dan PCR test dilakukan secara ketat dengan proses antrean yang sangat baik,” katanya. Di seluruh area bandara juga rutin dilakukan disinfeksi dan disediakan berbagai fasilitas seperti hand sanitizer dan wastafel.

Setiap orang di terminal penumpang juga wajib menggunakan masker.

“Protokol kesehatan di KNIA juga dimungkinkan untuk diperketat, misalnya dengan penambahan personel aviation security atau customer service, peningkatan frekuensi disinfeksi di area bandara, penambahan titik hand sanitizer, fasilitas Waspada/Irianto/B

Lanjut ke hal A2 kol. 6

MEDAN (Waspada): Dua anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tampaknya bakal tak punya ruangan dan komisi. Sebelumnya nama M Hafez, kini Mara Jaksa Harahap.

Keduanya kini praktis hanya berstatus anggota dewan, tanpa memegang jabatan di Alat Kelengkapan Dewan (AKD), baik di komisi, Badan Kehormatan Dewan (BKD) maupun Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda).

Nama Mara Jaksa tak masuk AKD terjadi saat Paripurna Perubahan Alat Kelengkapan DPRD (AKD) Sumut Masa Tugas Tahun 2019-2021 dari Fraksi PKS di Ruang Rapat Paripurna, Senin (14/ 9). Awalnya, Plt Sekwan DPRD Sumut Afifi Lubis membacakan surat perubahan AKD. Dalam surat tersebut, selain nama Hafez, nama Mara Jaksa Harahap tak ada dalam AKD. Mara Jaksa Harahap yang sebelumnya tercatat sebagai anggota Komisi E DPRD Sumut, melakukan interupsi.Kepada Pimpinan Rapat, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Mara Jaksa menyebut, dalam Tata Tertib DPRD Sumut di pasal 54 ayat 1 itu disebutkan setiap anggota DPRD kecuali pimpinan DPRD menjadi anggota salahsatu komisi.

“Kemudian di ayat ke-9, perpindahan Anggota DPRD antar komisi dapat dilakukan setelah masa keanggotaannya dalam komisi paling singkat 1 tahun berdasarkan usulan fraksi,” ujarnya.

Kemudian, dalam PP 16 tahun 2018 tentang Pedoman Tatib DPRD dibagian 4 pasal 47 itu juga sama, disebutkan setiap anggota DPRD kecuali pimpinan DPRD menjadi anggota salahsatu komisi.

“Tetapi saya tidak masuk dalam komisi, mohon pimpinan mempertimbangkan usulan perubahan Lanjut ke hal A2 kol. 1

PENUMPANG memasuki area terminal KNIA diperiksa ketat dengan protokol kesehatan.

Umrah Akan Dibuka RIYADH, Arab Saudi (Waspada): Arab Saudi akan mengumumkan rencana untuk membuka izin pelaksanaan umrah secara bertahap. Kebijakan itu dilakukan setelah kerajaan mencabut sebagian penangguhan penerbangan internasional mulai hari ini Selasa (15/9/2020).

Hal ini diumumkan Kementerian Dalam Negeri Saudi, Minggu (13/9) setelah enam bulan pemberlakuan pembatasan perjalanan akibat pandemi virus corona. Sebelumnya, Saudi menangguhkan umrah sepanjang tahun sejak Maret.

Penangguhan dilakukan karena khawatir pandemi virus corona akan menyebar ke kotakota paling suci Islam. Saudi juga mengurangi jumlah jamaah yang diperbolehkan melakukan ibadah haji pada akhir Juli lalu.

Saat itu, hanya 10.000 umat

yang diperbolehkan melakukan ibadah haji tahunan. Jumlah itu menurun drastis, karena tahun lalu, 2,5 juta umat yang berpartisipasi dalam ziarah itu.

Sementara itu, pihak kerajaan juga akan mengakhiri semua pembatasan transportasi udara,

darat dan laut untuk warga Saudi “setelah 1 Januari” tahun depan. Namun, pihak kementerian tidak memberikan tanggal pasti kapan pembatasan itu diangkat, seperti dikutip AFP. Warga Timur Tengah dan non-Saudi dengan izin tinggal

atau visa yang valid akan diizinkan memasuki wilayah kerajaan mulai 15 September. Namun, dengan syarat mereka tidak terinfeksi virus corona, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh Kantor Pers Saudi.

“Kategori luar biasa” lainnya bagi pegawai pemerintah dan militer, pekerja kedutaan asing dan orang-orang yang membutuhkan perawatan medis akan diizinkan melakukan Lanjut ke hal A2 kol. 4

Covid Melonjak 221.523 JAKARTA (Waspada): Kasus Virus Corona (Covid-19) di Indonesia melonjak mencapai 221.523 kasus positif. Di antaranya 158.405 sembuh, dan 8.841 meninggal dunia.

Kasus positif itu bertambah 3.141 orang dibanding hari sebelumnya. Sehingga totalnya, menurut data situs covid19.go.id, “221.523 terkonfirmasi.”

Selain itu, kasus sembuh bertambah 3.395 kasus dan kasus meninggal dunia karena Covid-19 bertambah 118 kasus. Untuk jumlah suspek kasus saat ini mencapai 98.842 orang.

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Aceh Bertambah 153 Kasus, 5 Meninggal AFP

SEJUMLAH demonstran di Istanbul, Turki, mengecam penerbitan ulang karikatur Nabi Muhammad oleh majalah Charlie Hebdo.

Warga Turki Demo Penerbitan Ulang Kartun Nabi Muhammad ISTANBUL,Turki (Waspada): Sekitar 200 orang menggelar aksi protes di Istanbul, Turki pada Minggu (13/9.2020) waktu setempat guna memprotes penerbitan ulang kartun Nabi Muhammad oleh majalah Charlie Hebdo.

Pengunjuk rasa di Beyazit Square memegang kertas yang memberi peringatan bagi Charlie Hebdo dan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang akan ‘membayar mahal’ tindakannya itu.

Kementerian Luar Negeri

Turki mengutuk keputusan majalah satir tersebut yang menerbitkan ulang kartun Nabi Muhammad, yang dianggap tidak menghormati umat Muslim dan sosok yang dihormati dalam Islam.

Aksi tersebut sebagai bentuk protes setelah Macron menyatakan tidak bisa mencampuri keputusan redaksi majalah Charlie Hebdo yang memicu kecaman umat Muslim di dunia.

“Saya pikir sebagai Presiden Republik Prancis saya tidak

Al Bayan

Salah Pergaulan Oleh: Tantomi Simamora Agama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya.

Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya (HR. Abu Daud dan Tirmidji) HIDUP adalah pilihan. Umat Islam dituntut bisa bertahan dari arus budaya dan lingkungan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islami. Salah dalam pergaulan tidak hanya merusak kepribadian seseorang, bahkan bisa merusak iman. Karena

boleh menilai keputusan editorial dari seorang jurnalis atau staf editorial. Karena ada kebebasan pers yang sangat melekat,” ujar Macron kepada awak media di sela-sela kunjungannya di Beirut, Libanon, seperti dilansir Associated Press.

Macron lantas melanjutkan pernyataannya dengan mengatakan, “Di Prancis juga ada kebebasan untuk mengutuk yang melekat erat dengan kebebasan hati nurani.”

Lanjut ke hal A2 kol. 4

BANDA ACEH (Waspada): Positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Aceh bertambah sebanyak 153 kasus, 5 meninggal dunia. Secara akumulatif pasien positif corona telah mencapai 2.891 kasus, sementara yang meninggal dunia menjadi 98 orang.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) kepada awak media, Senin (14/9).

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Covid-19 Di Dunia Kasus 29.224.370

Sembuh 21.049.363

Meninggal 929.177

Covid-19 Di Indonesia Kasus 221.523

Sembuh 158.405

Meninggal 8.841

Covid-19 Di Sumut Kasus 8.559

Sembuh 5.162

Meninggal 361

Covid-19 Di Aceh Kasus 2.891

Sembuh 700

Meninggal 98

Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (14/9/2020) 21.00 WIB

50 Pelanggar Tidak Pakai Masker Disidangkan MEDAN (Waspada): Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan Immanuel Tarigan bertindak sebagai Hakim Ketua menyidangkan para pelanggar yang tidak mema-

kai masker di Pos Polisi Polrestabes Medan kawasan Lapangan Merdeka, Senin (14/9).

Razia masker yang dilakukan oleh tim gabungan Polri, dan Satuan Pamong Praja (Sat

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Rama Andriawan

HAKIM Immanuel Tarigan saat menyidangkan para pelanggar yang tidak memakai masker, Senin (14/9).

Pol PP) Kota Medan, di Lapangan Merdeka Medan, bekerja sama dengan PN Medan untuk melakukan sidang di tempat.

Hakim Immanuel Tarigan menyidangkan pelanggar-pelanggar tersebut, menjatuhkan hukuman mulai dari penahanan Kartu Tanda Penduduk (KTP) selama tiga hari hingga menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia.

Immanuel Tarigan menyebutkan, sidang ini hanyalah sidang tindak pidana ringan, yang tak perlu sampai penahanan. Kata dia, dalam waktu satu jam saja, terdapat 50 pelanggar yang tidak mengenakan masker.

“Satu jam saja sidang Lanjut ke hal A2 kol. 4

Waspada/Ist

Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah didampingi Bupati Aceh Singkil Dulmusrid dan Kadis PUPR Aceh Fajri meninjau progres pembangunan Jembatan Kilangan Singkil yang menghubungkan ke Kuala Baru Kab. Aceh Singkil, Senin (14/9).

Plt Gubernur Tinjau Pembangunan Jembatan Terpanjang Di Aceh ACEH SINGKIL (Waspada): Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah meninjau progres pembangunan Jembatan Kilangan di Aceh Singkil. Jembatan penghubung antara Kecamatan Singkil dengan Kecamatan Kuala Baru tersebut menjadi jembatan yang terpanjang di Aceh.

“Jembatan Kilangan ini adalah jembatan terpanjang di Aceh, dengan panjang rangka baja 400 meter, opritnya 80 dan 60 meter,” kata Nova didampingi Bupati Aceh Singkil Dulmusrid saat meninjau proyek pembangunan

Jembatan Kilangan-Kuala Baru, Senin (14/9).

Pembangunan Jembatan Kilangan, kata Nova, menunjukkan progres yang bagus, namun tentu ada kendala-kendala yang dihadapi selama pengerjaannya.

Menurut Nova, jembatan tersebut akan tuntas dibangun pada akhir tahun 2022.

“Pada 2022 akan tuntas 100 persen, dan bisa langsung difungsikan, “kata Nova “Jembatan ini dibangun dengan skema penganggaran

Kapolres, Waka Polres Pidie Jaya Positif Corona PIDIE JAYA (Waspada): Kapolres dan Waka Pidie Jaya terkonfirmasi positif corona virus disease (covid-19).

Juru bicara Kesehatan Tim Gugus Tugas Covid-19 Pidie Jaya Eddy Azwar dikonfirmasi Waspada, Senin (14/9) membenarkan orang nomor satu dan dua di Polres Pidie Jaya tersebut positif Covid-19.

“Iya Benar,” jawab Eddy Azwar terkait kebenaran Kapolres Pidie Jaya AKBP Musbagh Ni’am dan Waka Polres Pidie Jaya Kompol Burhanuddin Positif Covid-19.

Dijelaskan, sejak Covid-19 menyebar di Kabupaten Pidie Jaya, sebanyak 19 orang di kabupaten itu dinyatakan positif, dengan rincian, satu meninggal dunia, lima orang di rawat di rumah sakit, 10 orang sedang melakukan isolasi mandiri, dan tiga orang selesai isolasi.

“Yang sudah selesai masa isolasi adalah mereka yang sudah dinyatakan sembuh,” Kata Eddy Puskesmas Hentikan Pelayanan Sementara aktifitas pelayanan di Puskesmas Ulim, Kab. Pidie Jaya dihentikan sementara karena salah satu tenaga ahli di Puskesmas tersebut terkonfirmasi positif Covid19.

“Karena ada yang positif (Covid-19), pelayanan di Puskesmas Ulim dihentikan sementara, dan akan dilanjutkan pelayanan kembali setelah disterilkan (14 Hari),” jelasnya. (b23)

tahun tunggal. Di mana anggarannya dialokasikan secara bertahap pertahun,” ujar Nova.

Kata Nova, nantinya jembatan tersebut juga akan terhubung langsung dengan ruas jalan Kuala Baru Aceh Singkil hingga Trumon Aceh Selatan yang akan dibangun dengan skema penganggaran tahun jamak atau multi years pada akhir tahun ini.

“Jembatan Kilangan ini koneksinya dengan ruas jalan Lanjut ke hal A2 kol. 6

Ada-ada Saja Ingin Keren Malah Gosong SEORANG pria di Prancis tak mengira akan mengalami kebakaran rambut saat menyambangi sebuah salon dengan niatan untuk membuat penampilannya semakin keren.

Bukannya mendapat kepuasan, si pria malah mendapat pengalaman buruk saat Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Pigi umrah kita yuuk...!

- He...he...he...

Berita Utama

A2

WASPADA Selasa 15 September 2020

Kejatisu Bantah Pencopotan Kajari Deliserdang

Antara

HUKUM CAMBUK: Petugas membawa terpidana (tengah) pelanggar hukum syariat Islam untuk dieksekusi 40 kali cambuk, di Lhokseumawe, Aceh, Senin (14/9/2020). Pelaksanaan eksekusi cambuk bagi pelanggar hukum jinayat ditengah pandemi Covid-19 tetap dilaksanakan terbuka ditempat umum dengan penerapan protokol kesehatan dan tidak boleh disaksikan warga.

Pandemi, Kriminal Tinggi JAKARTA (Waspada): Komisi III DPR RI menyetujui anggaran untuk Polri sebesar Rp131,643 triliun yang akan dicantumkan dalam anggaran dan penerimaan belanja negara (APBN) tahun 2021.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sahroni mengatakan, penambahan anggaran disetujui karena Polri akan menjalani tugas yang berat pascapandemi Covid-19.

“Mengingat dalam 1-1.5 tahun ke depan, Indonesia masih dalam kondisi sosial ekonomi yang rawan karena pandemi, potensi naiknya tindakan kriminal yang meresahkan masyarakat juga tinggi. Karenanya usulan penambahan anggaran untuk Polri ini kami setujui,” kata Sahroni dalam rapat yang

digelar di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (14/9).

Semula, pagu anggaran indikatif untuk Polri Rp111,975 triliun. Lalu Polri mengajukan tambahan anggaran Rp19,668 triliun karena merasa pagu yang ada tak mencukupi keperluan mereka.

Dalam rapat itu, Wakapolri Komjen Gator Eddy mengatakan, perlu membiayai lima program yang akan dilaksanakan 1.413 satuan kerja. Rinciannya adalah Rp2,401 triliun untuk program profesionalisme SDM, Rp5,496 triliun untuk penyelidikan dan penyidikan pidana, serta Rp37,9 triliun untuk modernisasi almatsus.

Kemudian Polri butuh anggaran juga program pemeliha-

TNI-Polri Dilibatkan Selama PSBB DKI JAKARTA (Waspada): Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melibatkan TNI-Polri, untuk menertibkan perusahaan atau perkantoran yang tidak menaati aturan dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertrans) Jakarta, AndriYansah mengatakan, pelibatan TNIPolri dilakukan hanya ketika perusahaan tersebut melakukan perlawanan ketika ditindak oleh Pemprov DKI. “Keterlibatan TNI-Polri sangat dibutuhkan bila kita mendapati perusahan atau kantor yang gini, apabila ada perlawanan atau hambatan dalam kita melakukan pengawasan, pemeriksaan di perkantoran atau perusahaan,” kata Andri kepada wartawan, Senin (14/9). (cnni)

2Anggota DPRD ....

AKD tersebut,” sebutnya.

Dihilangkan Meski Mara Jaksa keberatan, Ketua DPRD Sumut Baskami tetap menerima melanjutkan rapat paripurna perubahan AKD tersebut, namun dalam waktu dekat akan memanggil Fraksi PKS untuk membahas persoalan tersebut.

Kepada Waspada, Mara Jaksa Harahap mengaku, namanya dihilangkan dalam AKD. “Saya tak masalah. Pergantian itu bukan antar komisi, tetapi memang nama saya dihilangkan dari komisi, kemudian kenapa perubahan AKD itu tidak dilakukan pada awal anggaran,” tuturnya.

Dia mengaku, tidak tahu sebelumnya namanya bakal dihilangkan oleh Fraksi PKS DPRD Sumut. “Saya baru tahu setelah perubahan AKD itu dibacakan,” ujarnya sembari mengatakan,

Aceh Bertambah ....

Menurut SAG, penambahan 153 kasus positif Covid-19 baru tersebar di 16 kabupaten/kota di Aceh. Yakni; Banda Aceh 74 kasus. Aceh Besar 38 kasus. Aceh Barat 5 kasus. Pidie 5 kasus.

Aceh Timur 4 kasus. Aceh Selatan 3 kasus. Aceh Tengah 2 kasus. Langsa 2 kasus. Subulussalam 2 kasus.

Selanjutnya Aceh Tenggara, Aceh Utara, Bireuen, Aceh Barat Daya, Aceh Jaya, Pidie Jaya, dan Lhokseumawe masing-masing 1 kasus. 11 kasus lainnya warga luar daerah Aceh.

“Sementara pasien yang meninggal positif Covid-19 di Aceh juga bertambah 5 orang. 2 antaranya warga Aceh Tenggara, 1 Bireuen, 1 Nagan Raya, dan 1 Banda Aceh. Dengan demikian, jumlah pasien yang meninggal menjadi 98 orang,” kata SAG.

Al Bayan .... teman termasuk yang menjaga dan yang merusak hati kita.

Jika diumpamakan sebuah pohon, bisa tumbuh dan berkembang ketika tanahnya subur, air cukup dan tidak ada hama. Begitu juga, teman yang selalu mendorong kepada kebaikan, tentu kita akan terarahlan kepada kebaikan, tetapi jika tidak, maka kita juga akan hancur dan tidak berguna.

Permasalah ini memang lebih rentan kepada para pemuda yang kerap kali bergaul dengan lingkungan yang kurang mendukung untuk seusianya. Maka para pemuda harus terus waspada dengan lingkungan pergaulan yang saat ini banyak sekali yang merusak iman. Jangan sampai para pemuda Muslim terpengaruh dengan arus budaya asing yang sesungguhnya tidak mendukung untuk kepribadiam Muslim yang mandiri.

Lingkungan dan teman bergaul sangat mempengaruhi kehidupan mulai dari sikap, kata-kata bahkan agama. Jika sesama teman saling menasehati kepada kebaikan, maka agamanya akan menuju kepada sebuah kesempurnaan, tetapi jika sesama teman mengajak kepada kesesatan.

Maka agamanya juga akan rusak karena nilai pertemanan yang tidak didasari dengan ajaran agama.

Masa remaja memang merupakan masa perubahan, di mana mereka menjadi sosok yang bukan anak kecil, tapi belum juga dewasa. Rasa ingin tahu, mencoba dan lain sebagainya. Dengan santernya trend pergaulan dan budaya dari berbagai mancanegara, remaja perlu punya perta-

raan keamanan dan ketertiban masyarakat sebesar Rp17,017 triliun. Serta program dukungan manajemen sebesar Rp49,159 triliun.

Dengan anggaran yang besar itu, Sahroni mengingatkan, Polri untuk melakukan pengelolaan secara efektif.

Selain itu, dia mewanti-wanti soal penggunaan uang rakyat tersebut.

“Pastinya kami juga akan terus mengawasi dan meminta pertanggungjawaban dari kepolisian terkait anggaran ini, agar anggarannya betul-betul digunakan untuk kepentingan rakyat,” ujarnya.

Dalam rapat itu, Polri mengutarakan bahwa pagu anggaran indikatif Rp111,9 triliun yang sedianya akan mereka terima di tahun 2021 tidak mencukupi keperluan mereka. Besaran anggaran tersebut tak sesuai dengan usulan yang mereka ajukan.

Kata Gatot, awalnya Polri mengusulkan anggaran Rp125,959 triliun. Namun Kemenkeu hanya menyepakati pagu anggaran 88,89 persen dari usulan tersebut.

“Memperhatikan rasio penggunaan anggaran dan capaian kinerja tahun sebelumnya, alokasi pagu anggaran tersebut belum mencukupi kebutuhan minimal anggaran di lingkungan murni,” sebutnya. (cnni)

akan menunggu pimpinan DPRD Sumut yang akan memanggil Fraksi PKS DPRD Sumut untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Sementara itu, Ketua Fraksi PKS Misno Adisyah Putra tidak mau berkomentar panjang terkait pencoretan nama Hafez dan Mara Jaksa.

“Hafez sudah sejak awal nggak kita masukkan,” ujarnya.

Hafez sendiri sudah dicoret dari AKD pada sidang paripurna DPRD Sumut pada tahun 2019 lalu, dan sejak dilantik hingga saat ini, tak jelas duduk di komisi berapa.

Menyinggung nama Mara Jaksa yang juga tak masuk AKD, Misno mengaku sudah perintah partai. “Kita ikuti aturan dan perintah partai,” sebutnya kepada Waspada. Kendati demikian, nama Hafez dan Mara Jaksa hingga kemarin masih tercatat sebagai anggota Fraksi PKS. (cpb) Kumulatif Covid-19 Selanjutnya ia melaporkan dari 2.891 kasus akumulatif Covid-19, sejumlah 2.093 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 700 orang dinyatakan sembuh, 98 orang meninggal dunia.

Sementara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah 6 kasus, secara akumulasi menjadi 357 orang. Dari jumlah tersebut, 75 PDP dalampenanganantimmedisdan265telahsembuh dan 17 orang lainnya meninggal dunia.

Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh hari ini bertambah 42 orang, yang secara akumulatif menjadi 2.689 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.544 orang sudah selesai masa pemantauan, dan sebanyak 145 orang dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19, urainya. (b01) hanan dalam dirinya agar tidak mudah goyah oleh arus peradaban yang kian maju dengan berbagai kemungkinan resiko yang dapat terjadi.

Teman adalah hal yang terpenting dalam kehidupan, karena hidup tidak mungkin sendirian. Namun, untuk mencari teman yang baik tidaklah dan juga tidak sulit. Mungkin saja ada di dekat kita tetapi kita tidak tahu.Yang terpenting adalah setiap pertemanan harus dibarengi dengan cinta karena Allah SWT sehingga menghasilkan prilaku yang sama-sama mengharapkan ridho dari Allah SWT. Perlu kita perhatikan dengan siapa kita berteman, jangan sampai salah dalam pergaulan.

Bukan maksudnya untuk membatasi pertemanan, kita boleh saja bergaul dengan siapapun, namun yang penting diperhatikan adalah berteman-lah dengan orang yang selalu membawa kepada kebaikan. Imam Al-Ghazali pernah berkata, “seorang sahabat sejati itu, jika engkau merencanakan kebaikan, maka dengan senang hati ia akan membantu rencana itu.”

Teruslah untuk saling menasehati dalam kesabaran dan kebenaran. Sebaliknya jika saat ini sedang diuji dengan pergaulan yang tidak baik, maka teruslah berusaha dan berdo’a, agar Allah SWT berkenan mendatangkan teman yang saling menjaga untuk selalu dalam kebaikan.

Semoga kita semua menemukan teman sejati sehingga pergaulan kita sehari-hari medapat berkah dari Allah SWT. (Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid/PDM Kab. Tapanuli Selatan)

MEDAN (Waspada): Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), memberikan tanggapan atas beredarnya informasi terkait pencopotan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Deliserdang, Teguh Wardoyo.

Plt. Kepala Kejatisu Jacob Hendrik Pattipeilohy, langsung membantah kabar tersebut. Dia mengakui, Kejari Deliserdang TeguhWardoyo dan Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Afrizal Chair memang dipanggil KPK untuk dimintai keterangan di Polda Sumut pada 2-4 September kemarin.

“Ada panggilan dari KPK terhadap anggota kita (Kejari) di Deliserdang pada 2-4 September kemarin. Kajari dan Kasipidsusnya, dalam rangka penyelidikan,” ujarnya kepada wartawan didampingi Asintel Kejatisu Dwi Setyo Budi Utomo dan Plh Kasipenkum Karya Graham, di Kantor Kejatisu, Senin (14/9) sore.

Jacob mempertegas kembali, hingga saat ini Kajari Deliserdang masih aktif dan berkantor. “Siapa yang bilang (dicopot). Masih ada (bekerja) kok orangnya (Kajari),” sebutnya.

Namun saat disinggung,

terkait apa Kajari Deliserdang dipanggil KPK, dia enggan menjelaskan. Sebab, menurut Jacob, pemanggilan tersebut merupakan kewenangan KPK. “Tanyakan langsung sama mereka (KPK). Mereka kok yang meriksa,” ujarnya.

Tunggu KPK Kata dia, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan penyidik KPK terhadap Kajari dan Kasipidsus Kejari Deliserdang tersebut. “Kita tunggu hasilnya, apakah terbukti atau tidak, baru kita lakukan penindakan sesuai aturan yang berlaku,” tuturnya.

Begitupun, menurut dia, pihaknya mendukung adanya penegakan hukum terhadap anggota kejaksaan apabila melanggar peraturan hukum.

Bahkan, dia mengakui, KPK sebelumnya juga telah berkoordinasi dengan Jaksa Agung terkait pemanggilan tersebut.

“Pastinya harus ada koordinasi untuk klarifikasi ke Jamwas atau Aswas terkait ini. Kejaksaan mendukung semua proses penegakan siapapun, termasuk yang dilakukan anggota kita.

Tidak ada yang ditutup-tutupi,” katanya.

Warga Turki ....

“Dari sudut pandang itu, saya akan tetap melindungi segala bentuk kebebasan itu, jadi bukan wewenang saya menilai keputusan para jurnalis itu. Saya hanya bisa mengatakan bahwa di Prancis kita bisa mengkritik pemerintah, presiden, dan bahkan mengutuknya”.

Sementara itu, pemimpin redaksi TV Kudus, Turki, Nureddin Sirin memperingatkan Macron ‘akan membayar mahal’ atas pernyataannya terkait penerbitan kartun Nabi Muhammad.

Menurutnya, Macorn telah mendukung upaya penghinaan terhadap Islam dengan menggunakan kebebasan pers sebagai alasannya.

Charlie Hebdo menerbitkan karikatur itu pada 2006 silam.

Pengumuman penerbitan ulang kartun Nabi Muhammad di majalah itu dilakukan Selasa (1/9) untuk menandai dimulainya persidangan penyerangan kantor mereka pada 2015.

“Kami tidak akan pernah tunduk. Kami tidak akan pernah menyerah,” tulis editor Laurent “Riss” Sourisseau dalam tajuk rencana penerbitan ulang kartun tersebut seperti dikutip dari AFP. Akibat kejadian itu, kantor Charlie Hebdo diserang oleh sejumlah peria bersenjata pada 2015. 17 orang meninggal termasuk tiga pelaku. Pengadilan Prancis akan mengadili 13 tersangka.

Pelaku menyerbu kantor redaksi majalah itu dan melepaskan tembakan senjata api ke arah staf redaksi. Mereka juga menyerang sebuah gerai swalayan makanan halal (kosher) untuk etnis Yahudi.

Para pelaku mengklaim aksi mereka sebagai balasan penerbitan karikatur tersebut.

Gelombang protes penerbitan karikatur Nabi Muhammad juga sempat disampaikan oleh Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei. Ia mengecam dan menyebut penerbitan ulang kartun Nabi Muhammad S.A.W., oleh majalah satir mingguan Prancis, Charlie Hebdo, sebagai dosa berat. Khamenei menyebut hal itu sebagai tindakan “tidak termaafkan”. (afp/m11)

Umroh Akan .... penerbangan mulai 15 September. Arab Saudi menangguhkan penerbangan internasional pada Maret, menyebabkan banyak warga negara itu terdampar di luar negeri.

Saudi berusaha menahan lonjakan infeksi virus corona di negara itu. Saat ini, laju kasus positif Covid-19 telah meningkat menjadi lebih dari 325.000 kasus dan lebih dari 4.200 kematian.

Angka ini merupakan yang tertinggi diantara negara Timur Tengah lain.

Pada bulan Juni, Arab Saudi memutuskan untuk mengakhiri jam malam di seluruh kerajaan dan mencabut pembatasan bisnis, termasuk bioskop dan tempat hiburan lainnya. (saudi gazette/m11)

Covid Melonjak ....

Sehari sebelumnya, kasus Virus Corona mencapai 218.382 orang, dengan 155.010 di antaranya sembuh dan 8.732 meninggal dunia. Sejak awal September, kasus Covid-19 bertambah ratarata 3.000 kasus per harinya. Pakar Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Syahrizal Syarif memperkirakan, Indonesia bisa memiliki 500 ribu kasus pada Desember.

“Dengan rata-rata tambahan kasus [Corona] 3.000 sehari, maka pertengahan Desember [Indonesia] bisa [mencapai] 500 ribu [kasus],” ujarnya.

Saat kasus Covid-19 menembus angka 200 ribu, Presiden Jokowi mengklaim, Covid-19 masih terkendali. Kemenkes menyebut tak perlu takut terhadap Virus Corona karena tak semua penderita memiliki gejala.

Jokowi juga mengklaim memprioritaskan kesehatan ketimbang ekonomi. Namun, saat daerah berinisiatif untuk melakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), dia menyebut tak perlu buru-buru menerapkannya dan lebih memilih pembatasan sosial berskala mikro (PSBM). Di saat yang sama, 111 dokter meninggal akibat Covid-19. (cnni)

50 Pelanggar .... berjalan, namun sudah ada 50 pelanggar yang di sidang,” katanya.

Hakim Immanuel yang sekaligus humas PN Medan menyebutkan, para pelanggar akan mengambil KTP nya yang ditahan di Kantor Satpol PP Kota Medan, dengan membawa surat keterangan dari sidang tersebut.

“Ini kan hanya tipiring, sehingga sidang ini hanya untuk memberikan efek jera saja. Jadi kita hanya mengenakan hukuman penahanan KTP selama tiga hari, dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia,” ujarnya.

Dijelaskannya, soal pelanggar yang memiliki KTP luar daerah Medan, hanya dilakukan hukuman menyanyikan lagu Indonesia Raya.”Nah, kalau itu kita lakukan hukuman menyanyikan lagu Indonesia Raya,” tuturnya. (m32)

Ada-ada Saja .... memotong rambutnya akibat pekerja salon yang belum mahir.

Pria itu mengalami luka bakar di bagian dahi.

Pria yang tak mau namanya disebut melaporkan kejadian itu pada polisi, Jumat (11/9/2020). Dalam laporannya, dia menceritakan kronologi insiden kepalanya terbakar saat mengunjungi sebuah salon di kota kecil Lannion.

Awalnya, kata pria itu, penata rambut mengoleskan gel di rambutnya, kemudian mengambil korek api dan menyulutnya ke rambut. Korban panik setelah api membesar dan membakar bagian dahinya, kata petugas polisi Daniel Kerdraon dikutip dari Al-Arabiya, Minggu (13/9/2020).

Polisi terkejut dengan laporan itu, karena tidak mengerti apa alasan penata rambut membakar rambut customer-nya.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi menemukan “teknik bakar rambut asal Mesir yang baru saja diadopsi beberapa salon rambut di Prancis.”

Teknik ini, Kerdraon menjelaskan, agar membuat rambut mudah ditata terlebih bagi mereka yang memiliki rambut kriting.

Setelah meminta keterangan si penata rambut, polisi menemukan fakta bahwa dia belum sepenuhnya menguasai teknik ini. Selain itu, dia juga tidak memiliki sertifikat penata rambut profesional begitu juga dengan tiga karyawan lainnya.

Polisi sementara menutup salon tersebut untuk melakukan penyelidikan dugaan pekerja ilegal dan penggelapan pajak. (afp/m11)

Waspada/Rama Andriawan

Plt. Kepala Kejatisu Jacob Hendrik Pattipeilohy (tengah) saat memberikan keterangan kepada wartawan, Senin (14/9).

Jacob menjelaskan, pada tisu. “Laporannya ke mereka, penyelidikan atas dugaan kosaat pemeriksaan tersebut, diri- kalau laporannya ke kita, pasti rupsi yang di duga melibatkan nya sedang bersama Ketua KPK kita yang menindak,” sebutnya. aparat penegak hukum di DeliSebelumnya, juru bicara serdang,” katanya.

Firli Bahuri yang saat itu melaAli Fikri pun saat itu enggan kukan kunjungan ke Sumut. “Sa- KPK Ali Fikri, membenarkan ya juga saat itu bersama dengan adanya pemeriksaan tersebut, menyebutkan dugaan korupsi pada Kamis (3/9). Pemeriksaan apa yang menyeret oknum Ketua KPK kok,” ujarnya.

Disinggung soal mengapa itu masih pada tahap penye-li- kejaksaan. “Karena ini masih KPK yang memeriksa, namun dikan terkait adanya dugaan ko- proses penyelidikan, maka kami bukan Asisten Pengawas, Plt rupsi, dengan meminjam tem- belum bisa menyampaikan Kajatisu itu beralasan tidak ada- pat pemeriksaan di Polda Sumut. lebih jauh terkait kegiatan “Benar, kegiatan itu masih dimaksud,” tuturnya. (m32) nya laporan yang masuk ke Keja-

115 Dokter ....

10 ribu penduduk, jumlah ini merupakan yang terendah kedua di Asia Tenggara. Bahkan, rasio dokter spesialis di Indonesia juga rendah, hanya 0,13 persen per 1.000 penduduk.

“Kematian dokter sebanyak 115 dokter dengan asumsi satu dokter melayani 2.500 orang, maka menggambarkan rakyat Indonesia hampir 300 ribu akan kehilangan pelayanan dari dokter, begitu juga dengan meninggalnya dokter gigi dan perawat. Apalagi dengan meninggalnya dokter spesialis yang saat ini masih dirasakan kurang di Indonesia,” tuturnya, Senin (14/9).

Dia menilai, kematian para dokter merupakan kerugian bagi bangsa Indonesia, karena berakibat pada penurunan kualitas pelayanan kesehatan.

Data IDI per 13 September mencatat, dari jumlah 115 dokter meninggal, 60 di antaranya merupakan dokter umum, 53 dokter spesialis, dan dua dokter residen. Dari jumlah itu, tiga dokter umum dan empat dokter spesialis merupakan guru besar.

“Dokter adalah aset bangsa, investasi untuk menghasilkan dokter dan dokter spesialis sangat mahal. Kehilangan dokter tentunya akan dapat

KNIA Perketat .... cuci tangan, dan berbagai upaya untuk menjaga kebersihan dan higienitas bandara,” jelas Djodi Prasetyo.

Tambah Djodi, adapun pada bulan ini (1– 8 September 2020), rata-rata pergerakan penumpang di KNIA sebanyak 6.000 sampai 7.000 orang/hari. Kenaikan jumlah penumpang sudah kelihatan di bulan Juli tahun ini dan sampai sekarang di September 2020 dengan persentase kenaikan 30-35 persen.

“PSBB penuh di DKI Jakarta, 14 September nanti ditetapkan setelah ada angka psikologis baru pergerakan penumpang di tengah pandemic,” sebutnya.

Hal ini berbeda ketika PSBB diterapkan pertama kali yaitu tidak jauh ketika penerbangan di dalam kondisi normal, sehingga terjadi penurunan pergerakan penumpang, April 2020 cukup signifikan.

Selain itu, kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan juga mulai terjaga berkat

Plt Gubernur .... yang akan dikerjakan, dari batas Aceh Selatan sampai Kuala Baru di Singkil. Ada koneksi dengan proyek jalan multiyears, tapi beda anggaran, kalau jembatan ini tunggal dikerjakan per tahap,” kata Plt Gubernur Aceh.

Selama ini masyarakat di Kecamatan Kuala Baru harus mengarungi sungai menggunakan perahu boat untuk melakukan mobilitas menuju pusat daratan di Kecamatan Singkil.

Ada empat desa di Kecamatan Kuala Baru, Desa Kayu Menang, Desa Kuala Baru Sungai, Desa Kuala Baru Laut, dan Desa Suka Jaya.

Ratna Dewi, masyarakat Desa Kuala Baru Laut, mendukung penuh pembangunan Jembatan Kilangan. Selama ini ia dan masyarakat Kuala Baru lainnya menggunakan perahu sebagai sarana mobilitas menuju pusat Kota Singkil.

“Pakai perahu ongkosnya 20 ribu per orang dan menghabiskan waktu selama satu jam perjalanan,” kata Ratna.

Tak hanya itu, Ratna juga berharap agar pembangunan jalan tembus dari Trumon Aceh Selatan hingga Kuala Baru dapat segera dikerjakan. Sehingga jalan tersebut nantinya akan terhubung langsung dengan Jembatan Kilangan.

Tramp Klaim ....

Melansir Middle East Monitor, Senin (14/9), dalam bukunya, Woodward melaporkan bahwa Trump membela Pangeran Mohammad Bin Salman agar tidak menjadi sasaran Kongres AS, menyusul pembunuhan keji yang menimpa Khashoggi di Konsulat Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober 2018.

Trump berkeras bahwa ia telah menyelamatkan Pangeran Mohammad Bin Salman yang diduga kuat terlibat dalam pembunuhan tersebut. MBS diduga sebagai orang yang mengarahkan tim pembunuh yang dikirim Saudi untuk menghabisi Khashoggi.

Dalam kutipan buku yang diterbitkan oleh Business Insider itu, dalam sebuah wawancara Trump mengakui bahwa Bin Salman tetap menyangkal atas tuduhan keterlibatan dalam pembunuhan itu.

“Dia mengatakan itu kepada semua orang, dan terus terang saya senang dia mengatakan itu.

Dia tidak pernah mengatakan bahwa dia melakukannya,” ujar Trump.

Sementara itu, Arab Saudi terus-menerus membantah keterlibatan Pangeran Mohammad Bin Salman dalam pembunuhan tersebut. Pihaknya menyebut tim pembunuh bertindak secara independen.

Dalam putusan terakhir pengadilan pada awal pekan ini, Kerajaan Arab Saudi menghukum delapan orang. (mem/m11)

berakibat menurunnya kualitas pelayanan bagi rakyat Indonesia,” ujarnya.

Catatan kematian dokter terbanyak berada di Jawa Timur yaitu 29 dokter, Sumatera Utara 21 dokter, DKI Jakarta 15 dokter, Jawa Barat 11 dokter, Jawa Tengah 8 dokter, Sulawesi Selatan 6 dokter.

Bali, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Selatan masing-masing kehilangan empat dokter.

Kalimantan Timur kehilangan tiga dokter, Kepulauan Riau, Yogyakarta, Aceh, telah kehilangan dua dokter.

Sementara Banten, NTB, Papua Barat, dan Riau kehilangan masing-masing satu dokter.

Melihat data kematian dokter yang kian bertambah, Adib meminta pemerintah, bertindak tegas dalam upaya perlindungan dan keselamatan bagi para dokter dan tenaga kesehatan.

“Upaya konkret melalui pembentukan Komite Nasional Perlindungan dan Keselamatan Tenaga Medis danTenaga Kesehatan yang bertugas mengintegrasikan seluruh stakeholder kesehatan untuk fokus dalam upaya perlindungan dan keselamatan serta upaya-upaya pengawasannya,” tuturnya. (cnni) berjalannya protokol kesehatan secara ketat yang dijalankan PT Angkasa Pura II dan stakeholder antara lain maskapai, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan (KKP Kemenkes), dan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19.

Prasetyo menuturkan saat ini kondisi penerbangan di Bandar Udara Internasional Kualanamu masih berada di dalam koridor regulasi yang ditetapkan sesuai Surat Edaran Ditjen Perhubungan Udara Nomor SE 13/2020.

Berdasarkan surat edaran tersebut, jumlah penumpang waktu sibuk di terminal bandara maksimal 50 persen. Sementara itu, di SoekarnoHatta rata-rata baru 35 persen dari kapasitas. dapun load factor dibatasi maksimal 70 persen. Sementara pesawat datang dan pergi sekitar 80 sampai 90 pesawat per hari.

“Melihat data-data yang ada, KNIA masih sangat optimal dan maksimal dalam beroperasi dengan mengedepankan protokol kesehatan di tengah pandemi ini,” pungkasnya. (a13/C) Azhar Adnan, salah satu masyarakat Kampung Pulo Sarok, Kecamatan Singkil, mendukung penuh pembangunan jembatan Kilangan. Ia juga mendukung pembangunan ruas jalan Kuala Baru Aceh Singkil hingga Trumon Aceh Selatan yang akan dibangun dengan skema penganggaran tahun jamak atau multi years.

Pembangunan jembatan Kilangan dan jalan dari Kuala Baru hingga Trumon menjadi impian sejak lama masyarakat di Aceh Singkil. Jembatan dan jalan tembus tersebut mampu menjadi solusi untuk membebaskan Aceh Singkil dari daerah yang terisolir.

“Dengan menaiki perahu butuh waktu satu jam menuju ke Kuala Baru dari Kecamatan Singkil. Jika jembatan ini selesai tentu jarak tempuh akan lebih cepat, apalagi dengan dibangunnya jalan tembus dari Kuala Baru ke Trumon. Jarak tempuh dari Aceh Singkil ke kabupaten lain akan jauh lebih cepat,” kata Adnan.

Dengan mudah dan cepatnya konektivitas dari Aceh Singkil ke kabupaten lain, maka ekonomi masyarakat pun akan lebih meningkat.

Sebab mobilitas barang antar kabupaten dapat dikirim dengan waktu yang lebih ringkas. (b01/b24)

Medan Metropolitan

WASPADA Selasa 15 September 2020

A3

Musuh Islam SudahTerang-terangan Bergerak

Ormas Islam Kutuk Keras Penikaman Syekh Ali Jaber MEDAN (Waspada): Sejumlah pengurus Ormas Islam di Sumut mengutuk keras aksi penikaman terhadap Ustadz Syekh Ali Jaber. Hal itu dinilai sebagai bentuk penghinaan terhadap umat di negeri mayoritas maslim terbesar di dunia ini.

Senin (14/8), sejumlah pengurus Ormas Islam, memberikan komentarnya kepada Waspada. Yakni terkait dengan aksi penikaman yang dialami Syekh Ali Jaber. Dia ditikam oleh seorang lelaki saat sedang menyampaikan ceramah di Masjid Al Falahuddin, Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Para pengurus Ormas Islam yang memberikan pernyataan, diantaranya Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sumut dan Liga Muslim. Mereka meminta polisi bertindak tegas terhadap pelaku, dan me-

nangkap aktor intelektual aksi penikaman tersebut.

Ketua DMI Sumut H. Irhamuddin Siregar mengatakan, aksi kriminalisasi terhadap ulama harus dihentikan. Karenanya, aparat harus segera menangkap pelaku dan aktor intelektual kasus penikaman terhadap Syekh Ali Jaber.

Kata Irhamuddin, aksi penikaman dan penganiayaan berat terhadap ulama atau imam masjid merupakan tindakan bejat dan sadis. Seharusnya tindakan ini tidak terjadi, bila polisi bertindak tegas terhadap para pelaku tindak kriminal

terhadap ulama.

Irhamuddin juga berharap, setelah pelaku penikaman ditangkap dan diperiksa sekaligus diketahui motifnya, sehingga tidak muncul lagi seperti kasus lama yang hasil pemeriksaan terhadap pelaku hasilnya gila.

“Hukum di negeri ini harus ditegakkan. Jangan tajam ke bawah namun tumpul ke atas.

Aparat kepolisian harus bersikap adil dan bertindak tegas dan profesional mengusut kasus ini,” ujar Irhamuddin.

Selanjutnya dia mengimbau kepada seluruh pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM) di Sumut untuk meningkatkan keamanan di lingkungan masjid.

Tujuannya untuk memberi rasa aman dan nyaman terhadap jamaah, imam masjid serta ulama saat berada di dalam masjid.

Menyeret pelaku Hal senada disampaikan Ketua GNPF Ulama Sumur H. Aidan Nazwir Panggabean. Dia menyebut, harusnya pihak kepolisian segera menyeret pelaku. Jangan sampai massa umat Islam yang turun tangan untuk menyelesaikan kasus penikaman ini.

Aidan Nazwir menyerukan kepada seluruh umat Islam, agar bersiap siaga menjaga dan mengawal para ulama. “Jaga dan kawal ulama!. Musuh-musuh Islam sudah mulai terang terangan bergerak dan menyerang para ulama,” seru Aidan.

Sementara itu Ketua DPW Liga Muslim Indonesia (LMI) Sumut Rachmad Gustin, menanti keseriusan aparat keamanan dalam mengusut tuntas pelaku penikaman terhadap ulama Syech Ali Jabeer.

Jangan Percaya Pelaku Alami Gangguan Jiwa MEDAN (Waspada): Praktisi Hukum Rahmat Yusuf Simamora SH. MH, berharap penegak hukum mengusut tuntas dalang dibalik penusukan Syekh Ali Jaber. Aparat jangan langsung percaya, sekalipun orangtua pelaku menyebutkan anaknya mengalami gangguan jiwa.

“Jangan terlalu cepat menerima kesimpulan itu, sebelum ada pihak yang kompeten memberikanketerangan.Misalnyadari kedokteran atau psikolog,’’ ujar RahmatYusuf Simamora, kepada Waspada, Senin (14/9).

Pengacara yang sering mengadvokasi umat Islam ini berpandangan, peristiwa penye-

rangan terhadap ulama sudah sering terjadi di Indonesia.

Anehnya, begitu cepat pula penegak hukum mencap pelakunya orang yang mengalami gangguan jiwa.

Namun, bedanya dengan penusukan Syekh Ali Jaber, justru orangtua pelaku sendiri yang menyebutkan anaknya sudah empat tahun mengalami gangguan kejiwaan. Menurut Rahmat, polisi juga perlu memeriksa orangtua pelaku. “Ini tidak boleh main-main. Kalau seandainya orangtuanya berbohong, kepolisian juga harus menghukumnya,’’ katanya.

Rahmat mendorong kepo-

lisian agar serius mendalami motif dibalik penusukan yekh Ali Jaber. Sebab menurutnya, apa yang dilakukan pelaku bukanlah penganiayaan biasa.”Dari info yang beredar yang kita dengar, ada yang menyebutkan kalau pelaku justru disuruh untuk menusuk Syekh Ali Jaber di bagian dada,” ujarnya.

Artinya, kata dia, bila benar pelaku niatnya demikian, maka tidak pantas apa yang diperbuat pelaku disebut sebagai penganiayaan. “Lebih tepatnya ini sudah masuk pada pembunuhan berencana Pasal 340 KUHP,” tegasnya.

Peristiwa penyerangan ter-

hadap ulama, lanjut Rahmat, harus menjadi perhatian khusus dari kalangan umat Islam untuk terus mengawal kasus tersebut hingga tuntas.

Sebab, kasus-kasus seperti ini seakan ada diskriminasi saat penanganannya. ‘’Walau demikian, kita tidak ingin umat Islam dibentur-benturkan atas peristiwa ini,” sebutnya.

Dia menambahkan, semakin seringnya terjadi penyerangan terhadap ulama, patut diduga ada kelompok-kelompok tertentu yang ingin melemahkan keberadaan kaum ulama dan memecah belah umat Islam. (m32)

DPRD Janji Desak BWSS II Serius Tangani Banjir MEDAN (Waspada): Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, berjanji akan mendesak Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II serius menangani banjir. Khususnya di Daerah Aliran Sungai (DAS) Babura, yang berada antara Kota Medan dan Kab. Deliserdang.

Janji itu disampaikan Baskami Ginting, saat melaksanakan reses III DPRD Sumut, akhir pekan lalu. Dalam kegiatan itu hadir Sekcam Medan Tuntungan, Lurah Mangga, Babinsa Kel. Mangga dan warga.

Baskami Ginting menanggapi pertanyaan warga terkait bencana banjir yang berulang

terjadi pada kawasan Simalingkar. Wilayah Perumnas Simalingkar itu terbagi dua, satu wilayah masuk Kota Medan dan wilayah lainnya masuk administratif Kab. Deliserdang. Terjadinya banjir setelah meluapnya Sungai Simalingkar B dan Sungai Babura panjangnya 3 km.

Dikatakan Baskami Ginting, walaupun secara adminstratif wilayah yang terkena banjir masuk wilayah Pemko Medan dan Pemkab Deliserdang, tapi DAS nya merupakan tanggungjawab BWSS. “Atas dasar itu, kita sampaikan ke PUPR, dan tetap juga akan berkordinasikan dengan Pemprovsu dan pemerin-

tah daerah terkait, “ ungkapnya.

Penertiban masyarakat Merespon itu, Kepala BWSS II Maman Noprayamin, kepada Waspada mengatakan, terkait penanganan banjir Sungai Babura, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengharapkan terlebih dahulu ada penertiban masyarakat yang telah mengokupasi (tinggal) di bantaran sungai tersebut. “Dalam hal ini, kita sangat mengharapkan peran Pemko Medan dan Kab Deliserdang,” katanya.

Menurut Maman, pihaknya dapat melakukan pengendalian

banjir pada sungai Babura, dengan meningkatkan kapasitas alur sungai, dengan melakukan pengerukan dan pelebaran pada daerahyangmenyempit.Namun akses alat berat ekskavator dan pengangkutan hasil galian tidak tersedia.Karenapemukimanyang cukuppadat,terutamapadapinggiran sungai Babura.

Kata Maman, Kementerian PUPR telah melakukan perencanaan terkait penanganan tersebut. Namun belum dapat terlaksana, dengan alasan masalah sosial. Yakni cukup banyak masyarakat yang tinggal pada kawasan pinggiran sungai tersebut.(cpb)

“Ummat Islam menanti keseriusan aparat keamanan dalam mengusut kasus biadab dan keji ini. Kasus-kasus seperti ini akan terhenti bila umat Islam bersatu dalam satu kesatuan,” tutur Rachmad Gustin singkat. (m27)

Waspada/Ist

Petugas tengah menyiapkan materi seleksi kepada salah seorang calon Dirut PDAM Tirtanadi.

Calon Dirut Tirtanadi Diminta Rasakan Pelayanan Selama Ini MEDAN (Waspada): Para calon Dirut PDAM Tirtanadi diharapkan membuat program kerja yang nantinya benar-benar akan dilaksanakan. Para calon Dirut juga diminta untuk merasakan langsung pelayanan yang diberikan oleh PDAM Tirtanadi kepada masyarakat selama ini.

Wakil Gubenur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), menyampaikan pernyataan itu di Aula Gedung Binagra Pemprovsu, Senin (14/ 9). Yakni ketika dia membuka dan memberikan arahan kepada 21 peserta seleksi Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi.

Wagubsu Ijeck mengaku sa-

ngat berharap kepada Dirut PDAM Tirtanadi ke depan. Baik dalam hal pelayakanan kepada pelanggan, maupun peningkatan kinerja perusahaan. Untuk itu sangat diharapkan seluruh peserta seleksi dapat mengikuti seluruh tahapan seleksi sesuai aturan yang berlaku. Juga menyampaikan program kerja PDAM Tirtanadi ke depan.

“Saya berharap juga apa yang menjadi jawaban tulisan, itulah yang juga menjadi program kerja atau rencana kerja dari bapak semua ke depan,” ucap Ijeck.

Dikatakan Ijeck, sangat penting juga para peserta untuk merasakan langsung, bagaimana selama ini pelayanan yang diberikan PDAM Tirtanadi

pada masyarakat. Hal tersebut diharapkannya dapat menjadi motivasi pada direksi terpilih nantinya untuk dapat meningkatkan lagi mutu dan pelayanan di PDAM Tirtanadi.

Tidak mempengaruhi Hal lain yang diingatkan Ijeck kepada peserta seleksi adalah untuk tidak menggunakan cara lain agar dapat lolos dalam tahapan seleksi ini. Diakuinya, sudah ada yang mencoba untuk mendekati, baik Gubsu ataupun dirinya sebagai Wagubsu. Cara tersebut dipastikan Ijeck, tidak akan dapat memengaruhi proses dari seleksi yang sudah ditetapkan ini.

“Dan jangan juga bapak/ibu merasa ada orang-orang yang

diutus gubernur atau wakil gubernur untuk mendatangi bapak/ibu. Itu pasti tidak akan dilakukan. Penting saya sampaikan kesempatan ini supaya bapak/ ibu mendengar langsung,” kata Ijeck.

Hal yang sama juga diingatkan pada panitia seleksi. Yakni agar tetap objektif dalam menyeleksi dengan mencari yang terbaik tanpa ada pengaruh dari luar. Menurut Ijeck, hal ini penting untuk kemajuan penyediaan dan pelayanan air di Sumut.

“Pada panitia seleksi, saya mengingatkan bahwa kita dalam memilih ini untuk kemajuan Sumut. Saya minta tidak terpengaruh oleh apapun, pilih yang terbaik,” katanya. (m07)

Ari Ismail Pimpin Ikajara MEDAN (Waspada): Ikatan Jaka dan Dara (Ikajara) Kota Medan, menggelar musyawarah besar (Mubes) tahun 2020 serta reuni akbar angkatan 91-19, di Hotel Le Polonia Medan, Sabtu (12/9).

Mubes tersebut dirangkai dengan pengukuhan pengurus periode 2020-2023 ini, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Ikajara, Ari Ismail (Jaka Harapan II angkatan tahun 2002).

Prosesi pelantikan pengurus

baru ini, ditandai dengan pemasangan tengkuluk (topi Melayu) dan pataka oleh Kadis Pariwisata Medan Agus Suryono.

Dalam amanatnya, Kadis Pariwisata menyampaikan tahun ini merupakan tantangan berat bagi pengurus baru Ikajara, karena Kota Medan juga terdampak Covid-19 dan bahkan termasuk kawasan zona merah penyebaran. “Tentunya sebagai mitra Pemko Medan, Ikajara dituntut menjadi promoter pencegahan Covid-19,”

tuturnya.

Selain itu, Ikajara diharapkan mampu mengembangkan budaya masyarakat Kota Medan karena banyak potensi daerah ini yang belum tergali. Untuk itu, Pemko siap menerima seluruh karya terbaik dari Ikajara.

Pada kesempatan itu, Ketua Umum Ikajara Ari Ismail menyebutkan, Jaka dan Dara Kota Medan terbentuk sejak 28 tahun silam semasa Wali Kota Medan H. Bachtiar Ja’far. Dengan kehadiran Ikajara, artinya seluruh

pengurus siap berkolabari dan bersinergi dengan Pemko untuk pembangunan kota ini.

Sebagai wadah koordinasi seluruh pengurus, pihaknya telah menyiapkan kantor sekretariat Ikajara di Jl. Sakti Lubis Medan. Adapun susunan pengurus terbentuk, selain dirinya sebagai ketua umum juga menetapkan Ariyanto sebagi wakil ketua umum, sekretaris Denny Mahriza dan Bendahara Ahsan Andi Muhar Daulay. (m27)

DPRD Janji Telusuri Persoalan Perda MDTA Belum Terlaksana MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Medan Rudiawan Sitorus, berjanji akan menelusuri persoalan hingga Perda tentang MDTA belum terlaksana.

Hal ini akan menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bagi DPRD Medan.

Pernyataan itu disampaikan Rudiawan Sitorus, menjawab masyarakat yang menghadiri kegiatannya, Minggu (13/9).

Hari itu, anggota Fraksi PKS itu melaksanakan sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) No. 5 tahun 2014 tentang Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA). Kegiatan dilaksanakan di Jl. Amal, Kel. Sei Sikambing D, Kec. Medan Petisah.

Masyarakat mengungkapkan masih mengharapkan Perda tentang MDTA itu dilaksanakan. Karena, dengan belum jelasnya penerapan produk hukum ini mengakibatkan banyak pengelola kebingungan.

Karena itulah anggota DPRD Medan Rudiawan Sitorus menyebutkan akan melihat persoalan Perda ini secara luas. Apa yang menyebabkan Perda tersebut tidak kunjung dilaksanakan. “Ini akan menjadi PR di DPRD,” ucapnya.

Fraksi PKS, kata Rudiawan, sangat fokus untuk terus mengawal Perda ini, dan secepatnya bisa direalisasikan. “Kami (Fraksi PKS) akan terus mendesak agar Perda ini segera dijalankan,” jelasnya.

Pihaknya yakin, dengan penerapan MDTA di Medan sejak dini, akan mampu mengubah cara pandang orang terhadap Kota Medan yang negatif. “Mudah-mudahan dengan MDTA ini, Kota Medan ke depan bisa lebih baik menjadi Kota yang berkarakter,” ungkapnya.

Rudiawan Sitorus menerangkan, kehadiran Perda MDTA di tengah-tengah masyarakat sangat dibutuhkan sebagai upaya mewujudkan masyarakat yang berkarakter dan religius.

Dalam Perda yang disahkan 6 tahun lalu ini, Rudiawan menekankan pentingnya penera-

pan perda ini segera sebagai upaya melindungi generasi muda.

Kemudian mensejahterakan guru MDTA dan mengokohkan posisi lembaga MDTA sebagai lembaga yang memiliki payung hukum yang jelas. (h01) Anggota DPRD Medan Rudiawan Sitorus, saat melaksanakan sosialisasi Perda tentang MDTA. -Waspada/Ist-

Waspada/ME Ginting

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat menerima rombongan SMSI Sumut.

Akhyar Ajak Insan Pers Kawal Pembangunan Medan MEDAN (Waspada): Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution, menerima kunjungan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumut, di Ruang Khusus Wali Kota Medan, Senin (14/9).

Kedatangan rombongan SMSI Sumut yang diketuai langsung Ketua SMSI Sumut Zulfikar Tanjung ini, bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus mendukung pemberitaan pembangunan Kota Medan.

Ketua SMSI Sumut Zulfikar Tanjung menyampaikan, SMSI siap mendukung upaya menciptakan iklim pers yang sehat khususnya pada media online di Kota Medan. Saat ini, sebut dia, sudah ada lebih kurang 100 media online yang bergabung menjadi anggota SMSI Sumut yang terdiri dari 5 media terverifikasi aktual dan 18 media terverifikasi administrasi.

“SMSI sebagai salah satu konstituen pers yang sesuai dengan arahan Dewan Pers akan berkomitmen mendorong rekanrekan media untuk mengajukan verifikasi terhadap medianya kepada Dewan Pers, agar seluruh media di Kota Medan dan Sumut terpercaya dan terverifikasi,” sebutnya.

SMSI juga, meminta agar Pemko Medan turut mendukung untuk menertibkan media khususnya media online sesuai dengan verifikasi Dewan Pers. “Seperti di Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang telah menerapkan verifikasi media sesuai dengan imbauan Dewan Pers yang diatur melalui Peraturan Gubernur (Pergub), serta menerapkan wartawan yang terdaftar harus yang telah memiliki sertifikat Uji Kompetensi Wartawan (UKW). SMSI juga telah ditunjuk Dewan Pers sebagai salah satu verifikator media online dan Insya Allah SMSI juga akan melaksanakan sertifikasi pada bulan November mendatang,” katanya Zulfikar mengungkapkan, pada September 2020 ini, SMSI akan mengadakan workshop mengenai media online. Selain itu, para peserta yang hadir pada workshop tersebut nantinya

adalah para wartawan media online.

“Dalam workshop ini nantinya juga akan menghadirkan pembicara. Adapun pembicara yang mengisi workshop tersebut dari Dewan Pers hingga Polda Sumut. Kami berharap workshop tersebut dapat memberikan pemahaman kepada wartawan media online, agar dapat memahami bahwa mereka bukanlah hanya pegiat medsos saja,” tutur Zulfikar.

Menanggapi hal tersebut, Akhyar mengajak para pers untuk mengawal Pemko Medan, agar terus bekerja sesuai jalurnya.

Dengan begitu, pembangunan serta kesejahteraan masyarakat Kota Medan dapat terwujud. “Jika para pers mengawal untuk terus berada di jalurnya, Insya Allah pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kota Medan dapat terwujud sebagimana yang kita harapkan,” kata Akhyar.

Sementara itu, Kabag Humas Setda Kota Medan Arrahmaan Pane turut menanggapi mengenai penerapan verifikasi Dewan Pers di Pemko Medan. Kata dia, Humas telah melakukan verifikasi terhadap media massa baik cetak maupun elektronik khususnya yang bertugas di Pemko Medan.

“Verifikasi berdasarkan imbauan Dewan Pers telah dilaksanakan, sebelumnya jumlah seluruh wartawan yang terdaftar di Humas Pemko Medan sekitar 300 orang, setelah diverifikasi kini tinggal lebih kurang 135 orang. Tahun depan Insya Allah juga akan menerapkan verifikasi wartawan berdasarkan UKW,” sebut Arrahmaan Turut hadir dalam pertemuan penuh kekeluargaan tersebut, Penasehat SMSI Sumut Roni Purba, Sekretaris SMSI Sumut Eris J Napitupulu, Bendahara SMSI Sumut Irma, Ketua Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan ME Ginting, Penasehat Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan Lilik Riadi, Kabag Humas Setda Kota Medan Arrahmaan Pane, Kabid Sandi Diskominfo Arfan Harahap. (m26)

A4 Medan Metropolitan Pemko Minta PengusahaTetap Beroperasi MEDAN (Waspada): Meski masih berstatus zona merah penyebaran pandemi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Medan, akan tetap memberikan kebebasan kepada para pengusaha baik hotel, restoran maupun usaha lainnya untuk tetap beroperasi. Hal ini guna mendukung perekonomian dapat berjalan, sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan meningkat.

Hal ini dikatakan Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution dalam paripurna Nota Jawaban Wali Kota Medan terhadap pandangan fraksi-fraksi DPRD Medan tentang Rancangan PAPBD 2020, di ruang paripurna DPRD Medan, Senin (14/9).

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim beserta tiga Wakil Ketua yakni Ihwan Ritonga, Rajuddin Sagala, dan HT Bahrumsyah.

Dikatakan Akhyar, meski

kegiatan usaha tetap beroperasi, namun harus tetap mempedomani dan melaksanakan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona.

Sebab, memang penurunan PAD Kota Medan terjadi dampak dari pandemi Covid-19, dimana pemerintah pusat dan daerah sebelumnya membuat kebijakan pencegahan Covid-19, sehingga wajib pajak dan retribusi daerah menutup usahanya.

Untuk itu, di dalam PAPBD

tahun 2020 telah ditentukan skala prioritas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, serta perbaikan infrastruktur kota yang akan dilakukan pada semester kedua.

“Pada dasarnya kami sependapat dengan usulan anggota dewan tentang penentuan skala prioritas, pemko Medan mempunyai dokumen rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) yang di dalamnya sudah membuat skala prioritas pembangunan kota Medan,” katanya.

Setiap tahunnya, sebut Akhyar, prioritas ini kemudian dituangkan dalam program dan kegiatan OPD pada APBD tahun anggaran 2020.

“Namun kita ketahui bersama wabah pandemi Covid19 yang melanda kota Medan telah merubah prioritas pro-

gram yang telah ditetapkan sebelumnya. Fokus anggaran pemerintahan kota Medan ditujukan untuk penanganan dan pencegahan wabah Covid-19 kota Medan. Meskipun demikian pemko Medan, tetap berupaya untuk tetap dapat menyelenggarakan pelayanan umum untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,” tuturnya.

Disamping itu, sebut Akhyar, terus membangun komunikasi intensif dengan organisasi profesi dan perguruan tinggi. Dalam penangananCovid-19inidiperlukan kepedulian dan keihklasan dari semua pihak untuk turut berperan aktif tanpa harus diminta.

Pemko Medan juga telah memfasilitasi semua upaya, termasuk dari sisi legalitas dalam rangka pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19.

Usai pembacaan tanggapan kepala daerah yang disampaikan PltWali Kota Medan Akhyar Nasution dan bergantian dengan Kepala BPKAD Pemko Medan T Ahmad Sofyan, Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi PDIP Paul Mei Anton Simanjuntak memberi interupsi menyatakan, tanggapankepaladaerahtersebut cuma seremonial belaka.

“Izin pimpinan, saya lihat semua jawaban-jawabannya ini semua seremonial, jadi nggak ada artinya tanpa ada perubahan-perubahan ataupun perbaikan,” sebutnya.

Menanggapi hal tersebut, KetuaDPRDKotaMedanHasyim mengatakan, hal tersebut tidak dapat dibahas dalam rapat paripurna, namun akan dibahas dalam pembahasan P.APBD oleh masing-masing komisi. (h01)

Brimob All Out Cegah Covid-19 MEDAN (Waspada): Brimob Poldasu membagikan masker dan melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah lokasi guna all out mendukung pemerintah mencegah penyebaran Covid-19.

Berlokasi di Jl. Iskandar Muda, Senin(14/9) sebanyak 350 piece masker dibagikan kepada masyarakat serta penyemprotan disinfektan oleh Subden KBR Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumut.

Pembagian masker dipim-

pin Wadanki 1 Yon A Pelopor Iptu Ngatimin sedangkan untuk penyemprotan disinfektan dipimpin Ps Wakasubden KBR Detasemen Gegana Iptu M.Syafril Sinaga,SH. Wadanki 1 Batalyon A Pelopor Iptu Ngatimin melalui Humas Brimob Polda Sumut Brigadir Rizki,SH menjelaskan bahwa kegiatan ini terus digencarkan oleh Satuan Brimob Poldasu dalam rangka all out mendukung penuh pemerintah dalam penanganan Covid-19.

Kegiatan pembagian masker ini sudah dilakukan hampir sepekan dengan menyasar ke lokasi keramaian seperti pasar di kota Medan sekaligus menghimbau kepada masyarakat agar tetap menggunakan masker pada saat beraktivitas di luar rumah.

Melibatkan 35 personel Brimob Poldasu, pada pelaksanaan hari ini berjalan lancar dan kami menghimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi dan disiplin dalam penerapan

Waspada/Amrizal

Wakasubden KBR Detasemen Gegana Iptu M.Syafril Sinaga,SH membagikan masker kepada masyarakat. protokol kesehatan sebagai langkah awal dalam pencegahan

Covid-19", tutupnya. (h03)

WASPADA Selasa 15 September 2020

Waspada/Ist

Petugas kepolisian saat mengevakuasi mayat tanpa identitas dari Sungai Deli menuju RS Bhayangkara Poldasu, Sabtu (12/9).

Mayat Mr X Masih Di Kamar Mayat BELAWAN (Waspada): Mayat pria tanpa identitas (Mr X) yang ditemukan di alur Sungai Deli Jl. Pulau Seram, Lingkungan VI, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, hingga Minggu (13/9) masih berada di kamar mayat Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Petugas Tim Inafis Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Belawan yang mengidentifikasi mayat tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di sekujur tubuh mayat. Selain itu, polisi tidak menemukan kartu tanda penduduk (KTP) atau kartu identitas lainnya.

Sebelumnya diketahui, sejumlah warga Jl. Pulau Seram Lingkungan VI digegerkan dengan penemuan Mr X mengapung di alur Sungai Deli persis di bawah jembatan Rel Kereta Api, Sabtu (12/9) sekira pukul 16.00 WIB. Ditemukannya mayat berjenis kelamin lakilaki diperkirakan usia 40 tahun tanpa identitas

bermula ketika Ujung Monang Butarbutar warga Maden Lama, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan dan Supriadi warga Jl. Pulau Seram LingkunganVI hendak berangkat mencari kerang di laut.

Lalu Ujung Monang Butarbutar melihat di alur sungai dibawah jembatan Rel Kereta Api ada mayat terapung, lantas kedua nelayan ini menarik mayat Mr X yang mengapung ini ke pintu air supaya tidak terbawa arus Sungai Deli.

Penemuan mayat tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Belawan. Kontan saja, personil yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu AR. Riza SH dan Pawas Iptu Hidayat Hasibuan bersama team Inafis Polres Pelabuhan Belawan yang mendapat laporan dari warga adanya mayat yang terapung di Alur Sungai Deli langsung turun ke TKP dan melakukan pemeriksaan terhadap kondisi tubuh mayat dan saksi saksi. (m27)

Panitia Pembangunan Masjid Ar-Raudhah Terbentuk Misteri Pembunuh Fitri Belum Terungkap

MEDAN (Waspada): Panitia pembangunan Masjid Ar-Raudhah Jl. Sisingamangaraja Gang

Musyawarah, Kel. Masjid, Kec. Medan Kota, terbentuk dalam musyawarah yang digelar di

Langgar Umum, Minggu (13/9).

Dalam musyawarah yang dihadiri Ketua Komisi Dakwah

Waspada/Ist

KH Zulfiqar Hajar didampingi H. Mazlan Chan foto bersama di Langgar Umum Gang Musyawarah, Kel. Masjid, Kec. Medan Kota.

Kejadian Di MTQ T. Tinggi Jangan Sampai Terulang Lagi MEDAN (Waspada): H.Yusdarly Amar mantan Ketua LPTQ bidang Perhakiman sekaligus pelatih hakim MTQ Kabupaten/ Kota se Sumatera Utara dan Hakim MTQ Sumatera Utara, berharap kejadian di MTQ tingkat Provinsi Sumatera Utara di Tebing Tinggi, jangan sampai terulang lagi.

Hal itu disampaikan H.Yusdarly, kemarin, menanggapi polemik hakim yang menyuruh membuka cadar bagi peserta MTQ Sumatera Utara, di Tebing Tinggi belum lama ini.

Menurut dia, tidak ada kewenangan hakim menegur peserta saat di mimbar tilawah, kecuali ada kesalahan yang sifatnya teknis atau emergensi, seperti kerusakan microphon atau lampu tanda isyarat membaca tidak berfungsi.

Yusdarly Amar yang juga pelatih Qori/Qariah Nasional dan Internasional Sumut dan Ketua Majelis pada MTQ Nasional di Medan menjelaskan, tindakan menegur peserta yang sudah berada diatas Mimbar

Tilawah menyalahi aturan perhakiman MTQ, dan sangat menyimpang dari tugas dan kewenangan dewan hakim, baik sebagai Ketua Majelis ataupun sebagai Ketua Dewan Hakim, apalagisebagaianggotayangtugas danwewenangnyahanyasebatas menilai penampilan peserta menurut bidang masing-masing.

Jika masalah pemakaian cadar sudah diatur LPTQ Pusat dan telah dilaksanakan pada STQ Nasional di Pontianak Kalimantan Barat, seperti yang disampaikan Ketua Majlis Hakim pada MTQ di Tebing Tinggi, menurut Yusdarlym seharusnya LPTQ Sumut mensosialisasikan terlebih dahulu ke kabupaten/ kota atau disampaikan saat technical meeting kepada panitia yang bertugas.

Kata Yusdarly, aturan tentang cadar belum dapat diterapkan pada MTQ Sumut di Tebing Tinggi, seperti yang dijelaskan Ketua Dewan Hakim H. Yusuf Rekso, karena belum diberitahukan kepada para hakim khususnya hakim-hakim yang diun-

dang LPTQ Sumut dari Pusat.

“Jika itu tetap terlaksana, ternyata terjadi pelanggaran oleh peserta yang sudah berada di dalam mimbar tilawah, hakim juga tidak berhak menegurnya.

Ketua Majelis cukup memberitahukan seluruh agggota hakim untuk memberikan catatan khusus bagi peserta, kemudian setelah berakhir semua penampilan peserta pada sesi itu, ketua majelis melaporkan pada ketua dewan hakim dan melanjutkan kepada dewan pengawas dan LPTQ Sumut untuk diambil keputusan melalui rapat peleno.

Jika hasil pleno peserta tidak menyalahi aturan maka nilai peserta disyahkan, tapi jika menyalahi nilainya dibatalkan dan peserta didiskualifikasi,” ujarnya.

Terkait alasan menghindari perjokian, menurut Yusdarly, itu sulit diterima karena tugas dan wewenang hakim hanya sebatas menilai, soal benar atau tidaknya peserta tampil dengan data yang sebenarnya itu merupakan wewenang LPTQ dan Dewan Pengawas. (m15)

MPC PP Deliserdang Bantu Pembangunan Masjid Jamik MEDAN (Waspada): Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP Deliserdang memberikan bantuan ratusan sak semen untuk pembangunan Masjid Jamik di Desa Lama, Kec. Pancurbatu, Deliserdang, Jumat (11/9).

Bantuan diserahkan langsung Ketua MPC PP Deliserdang Dedy, SH kepada Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Jamik, Benteng Sembiring. Ketua MPC PP Deli Serdang Dedy, SH didampingi Sekjen JasaWardana Ginting, Bendahara Tagor Muda Harahap, fungsionaris MPC PP Deliserdang dan tokoh pemuda Pancurbatu Irwandi S alias Ribut mengatakan, kegiatan ini bukan pencitraan, tapi bersungguh-sungguh ingin mewujudkan kegiatan sosial sebanyak-banyaknya, khusus di wilayah Kabupaten Deli Serdang.

“Untuk itu, kami mohon dukungan, masukan dan nasehat dari para tokoh agama kepada kami para kader Pemuda Pancasila agar bisa selalu berbuat hal-hal yang positif. Sebab, keberadaan PP khususnya di Kabupaten Deliserdang ini untuk membantu program pemerintah dalam mewujudkan pemba-

Waspada/ist

Ketua MPC PP Deliserdang, Dedy menyerahkan batuan semen kepada Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jamik Pancurbatu. ngunan yang merata, dan membantu masyarakat untuk menciptakan situasi aman dan kondusif,” ujar pria asal Kecamatan Pancurbatu ini.

Dedyi juga berharap kepada para donatur maupun dermawan lainnya agar berkenan meringankan langkahnya untuk memberikan bantuan, sehingga pembangunan Masjid Jamik bisa segera rampung.

“Inti dari kegiatan sosial kami ini tak lain ingin berpartisipasi dalam rangka renovasi Masjid Jamik yang kami ketahui biayanya cukup besar. Apalagi, lokasi masjid yang direnovasi tersebut berada di kampung ha-

laman saya,” sebutnya.

Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jamik, Abbas Siregar, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan fungsionaris MPC PP Kab. Deliserdang atas bantuan yang diberikan.

Dia juga mengatakan, hendaknya hubungan ini akan terus berlanjut, khususnya dalam hal yang positif.

Ketua BKM Masjid Jamik Pancurbatu, Benteng Sembiring mengatakan, kiranya bantuan ini menjadi berkah. Dan kami berdoa agar kiranya budi baik yang diberikan mendapat pelimpahan rejeki dari Allah SWT. (m19)

MUI Medan Al-Ustadz KH Zulfiqar Hajar Lc, dan tokoh masyarakat Prof. Dr. Ir. H. Hermansyah Alam MT, secara aklamasi terpilih Ketua Panitia Pembangunan Masjid Ar-Raudhah H. Mazlan Chan yang juga Nazir Langgar Umum.

Saat kegiatan itu, terkumpul dana awal berupa infak Rp16.950.000. Sedangkan pembangunan Masjid Ar-Raudhah berukuran 12 x 9 M berlantai dua akan menelan biaya Rp2.216.450.000.

Ketua Panitia Pembangunan Masjid Ar-Raudhah H. Mazlan Chan dalam sambutannya, berharapadanyakerjasamadiantara panitia dibantu masyarakat. Dia berharap, dalam pembangunan ini, panitia hendaknya dapat memperhatikan batas-batas tanah.”Ini perlu menjadi perhatian kita bersama, sehingga tidak timbul masalah nantinya,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, AlUstadz KH Zulfiqar Hajar dalam

tausiyahnya mengatakan, untuk memulai pembangunan masjid, termasuk Masjid Ar-Raudhah hendaknya memenuhi syarat “4 M” yakni, Mufakkir (pemikir), yakni memikirkan rencana ke depan dalam pembangunan masjid. Mudabbir (perancang), yakni bagaimana dia merancang dalam pembangunan masjid. Muharrik (penggerak), yakni memikirkan bagaimana dalam pembangunannya. Dan Mumawwil (penyandang dana), termasuk di dalamnya para donatur.

“Kalau ada empat komponen ini, Insyaallah Masjid ArRaudhah akan cepat dalam pembangunannya,” ujar Pimpinan Majlis Taklim/KBIHU Medan yang juga KetuaYayasan Jabal Noor Utama Kec. Sunggal, Deliserdang, sembari mengaku, mempunyai sejarah dengan Langgar Umum ini, apalagi H Mazlan Chan dan istri adalah jamaah haji Jabal Noor. (m15)

Polisi Buru Pelaku Hingga Luar Kota MEDAN (Waspada): Misteri pembunuh Fitri Yanti, 44, yang mayatnya ditemukan di parit Jl Mahoni Pasar II, Desa Bandar Klippa, 30 Agustus 2020, belum terjawab. Polisi belum berhasi menangkap pelakunya.

“Pelaku diduga kabur ke luar kota, anggota mengejar ke sena ,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing, Senin (14/9). Dijelaskan Tobing, saat ini tim sedang memburu pelaku mohon doanya supaya terungkap. “Mohon doanya supaya kasus ini segera terungkap dengan menangkap tersangkanya,” katanya.

Kasus pembunuhan ini sebelumnya ditangani Polsek Percut Seituan kemudian diambil alih Jahtanras Polrestabes Medan. “Kasusnya sudah ditangani Jahtanras Sat Reskrim Polrestabes Medan. Kalau ada yang mau di konfirmasikan

soal itu (kasus FitriYanti) hubungi Kanit Jahtanras Sat Reskrim Polrestabes Medan,” kata AKP Ricky Pripurna Atmaja, Sabtu (5/8).

Hal itu dibenarkan Kanit Jahtanras Sat Reskrim Polrestabes Medan, Iptu Ardi Yunan,” Ya Bg, kasusnya sudah kita yang nangani,” jawab Yunan singkat. Sebelumnya, Ricky mengatakan terduga pelaku pembunuhan FitriYanti berinisial FP. “Kita duga pelakunya suami siri korban.

Sebab korban sudah bercerai dengan suami sahnya,” katanya.

Seperti diberitakan, mayat FitriYanti ditemukan dengan kondisi leher digorok di Jl. Mahoni Pasar II, Desa Bandar Klippa, Percut Sei tuan, Minggu (31/8) sekira pukul 09:00 Wib.Jasad korban pertama kali ditemukan seorang warga di semak belukar. Penemuan itu diteruskan ke warga lainnya dan polisi setempat.(m25)

Poldasu Gelar Operasi Yustisia Tekan Covid-19 Sasaran Yang Tak Pakai Masker MEDAN (Waspada): Poldasu, Senin (14/9) menggelar operasi yustisia di seluruh wilayah guna menekan penyebaran virus corona (Covid-19).

“Operasi yustisia dimulai Senin (14/9). Akan ada sanksi sosial bagi yang tidak menggunakan masker,” sebut Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin melalui Kasubbid Penmas Bid Humas AKBP MP Nainggolan.

Ia menjelaskan, melalui operasi yustisia diharapkan penyebaran dan cluster baru Covid-19 di Sumut dapat ditekan. “Jangka waktu operasi ini tidak ditentukan sampai kapan. Sampai angka penyebaran Covid-19 menurun dan virusnya dapat diatasi,” katanya.

Ia berharap masyarakat dapat mematuhi imbauan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan, yakni menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, mencuci tangan dan menjaga jarak.”Dalam gelaran operasi ini juga melibatkan TNI dan pemerintah daerah setempat,” ujarnya.(m10)

Polsek Patumbak Bekuk Pelaku Curanmor MEDAN (Waspada): Tekab Polsek Patumbak membekuk pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang berusaha kabur usia melakukan aksinya. Ia ditangkap di persimpangan Jalan Sisingamangaraja-Jalan Tritura.

Kapolsek Patumbak Kompol Arifin Fachreza kepada wartawan, Senin (14/9) menjelaskan, pencurian sepedamotor milik Kurniawan Ginting, 30, warga Jl. Garu II-A, Kel. Harjosari I, Medan Amplas terjadi Jumat 28 Agustus 2020 sekira pukul 09:00 dikediaman korban.

Pelaku berinisial HF alias Anto, 34, warga Jl. Perbatasan, Kel. Harjosari I, Kec. Medan Amplas, saat itu membawa kabur sepedamotor Honda Scoopy BK 4197 AIA milik korban. Disebutkan, pagi itu korban hendak pergi bekerja, lalu memanaskan mesin sepeda motornya di teras rumah. Disaat memanaskan sepedamotor, korban masuk ke rumah memakai sepatu.

“Ketika korban memakai sepatu, pelaku melintas di depan rumah korban, lalu masuk ke teras dan membawa kabur sepedamotor,” ujar Kapolsek.Korban mengetahui sepeda motornya dicuri langsung teriak maling dan mengejar pelaku. Tetangga korban juga ikut melakukan pengejaran menggunakan sepedamotor.

Menurut Kapolsek, disaat pengejaran, petugas kepolisian yang melakukan patroli rutin melihat pelaku keluar dari Jl. Garu II-A dikejar oleh korban sambil berteriak “maling. Petugas langsung ikut melakukan pengejaran hingga ke arah Amplas, dan pada saat berada di dekat persimpangan Jl. Tritura depan loket bus PMH pelaku berhasil ditangkap. (m10)

Waspada/Ist

Petugas Polsek Patumbak mengamankan tersangka pelaku curanmor, kemarin.

Waspada/Ist

Seorang warga tidak memakai masker diberikan sanksi fisik push up saat terjaring razia masker di Jl. Pelabuhan Raya depan kantor Pelindo 1 Belawan, Senin (14/9) sekira pukul 11:00.

55 Warga Terjaring Razia Masker Di Belawan BELAWAN (Waspada): Memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Belawan, Polres Pelabuhan Belawan bersama TNI-AD, Sat Pol PP Kota Medan menggelar razia masker di Jl. Pelabuhan Raya depan kantor Pelindo 1 Belawan, Senin (14/9).

55 orang warga yang tidak memakai masker dan tidak membawa kartu tanda penduduk (KTP) terjaring. Mereka diberikan sanksi tindakan fisik dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Kabag Ops Polres Pelabuhan Belawan Kompol Mustafa Nasution menyebutkan kegiatan Operasi Yustisia/ razia masker tersebut dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 berdasarkan Pergub. No. 77 tahun 2020 dan Perwal No. 27 tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin Masyarakat dan Penegakan Hukum protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid 19 di Propinsi Sumatera Utara.

“Razia masker bertujuan agar masyarakat dapat disiplin dan mengikuti Protokol Kesehatan serta sadar akan bahaya Covid-19 dan terhindar dari Covid-19 sekaligus mencegah penyebaran/ memutus mata rantai Covid-19 di masyarakat,” jelas Kabag Ops.

Dijelaskan Kabag Ops, sasaran Operasi Yustisia/razia masker terhadap masyarakat pengendara kenderaan bermotor dan masyarakat pejalan kaki yang tidak menggunakan masker sekaligus memberikan imbauan guna mencegah/memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Selama melaksanakan razia, terjaring masyarakat yang tidak menggunakan masker sebanyak 55 orang, dimana 45 orang tanpa KTP dan 10 orang disita KTP, selanjutnya dilakukan pencatatan nama dan diberikan sanksi atau hukuman tindakan fisik berupa push Up dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya, masyarakat yang tidak memakai masker langsung diberikan masker.

“Untuk 10 orang yang KTP nya disita, dapat mengambilnya di kantor Satpol PP Kota Medan pada hari Kamis (17/9),” imbau Kabag Ops.Kabag Ops mengingatkan, bila kedepannya bagi lelanggar yang sudah tercatat namanya dan masih ditemukan tidak menggunakan masker pada saat pelaksanaan Operasi Yustisi/Razia Masker akan dikenakan Sanksi denda administrasi sebesar Rp.100.000,- ( seratus ribu rupiah).(m27)

Imigrasi Belawan Gelar Layanan Paspor Rumah Ibadah BELAWAN (Waspada): Petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan, menggelar program “Eazy Passport”, di halaman Gereja GBKP Belawan, Minggu (13/9).

“Layanan ini untuk memudahkan para jemaat rumah ibadah dan masyarakat setempat dalam pengurusan paspor baru serta pergantian, tanpa harus datang ke kantor Imigrasi,” kata Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Berthi Mustika.

Melalui gerakan ‘jemput bola’ ini, pihaknya fokus mendatangi lokasi pemohon paspor dengan mobil layanan keliling Divisi Imigrasi, agar masyarakat dapat memanfaatkan waktu libur dan seusai ibadah bisa mengurus paspor.

Dalam proses pelaksanaannya, pemohon paspor tidak dibatasi dan diminta melengkapi persyaratan pengurusan, serta tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Dijadwalkan untuk pelayanan di gereja ini akan dilaksanakan berkesinambungan dalam tiga pekan sekali.

“Tidak hanya untuk jemaah seluruh rumah ibadah, pihaknya juga siap mengunjungi komunitas masyarakat ataupun instansi yang mengajukan permohonan selama masa pandemi Covid-19,” tuturnya didampingi Kasi Tikim Jusup Pedulisa Ginting.

Bagi komunitas yang ingin mengajukan paspor kolektif, juga bisa mengajukannya ke kantor Imigrasi Belawan. Di sela kegiatan, salah seorang pemohon paspor menyebutkan program ini pantas diapresiasi karena masyarakat tidak perlu lagi harus antre ke kantor imigrasi.

Sebelumnya, pihak Imigrasi Belawan turut menggelar Eazy Passport di PT. Amira Berkah, kantor travel umrah di Medan. (m27)

WASPADA

A5

Selasa 15 September 2020

DPR Kutuk Penyerangan Ali Jaber Pentingnya RUU Perlindungan Ulama JAKARTA (Waspada) Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F PKS ) DPR RI kembali mengingatkan soal pentingnya regulasi yang memberi perlindungan negara terhadap para ulama di tanah air.

“Kasus persekusi bahkan upaya pembunuhan terhadap Syeikh Ali Jaber seakan jadi pengingat kita bahwa posisi mereka rentan dan penting untuk dilindungi negara,” kata Anggota DPR RI FPKS Abdul Fikri Faqih di Semarang, Senin (14/9), sebagaimana dikutip dari pers relisnya kepada wartawan.

Wakil Ketua Komisi X DPR ini mengutuk aksi penyerangan dan upaya pembunuhan orang tak dikenal kepada pendakwah dan ulama asal Saudi, Syeikh Ali Jaber saat mengisi acara kajian keislaman di Bandar Lampung. “Alhamdulillah pelaku berhasil dilumpuhkan jamaah dan diserahkan ke polisi, motifnya harus didalami dan apakah ada pelaku intelektual di baliknya?”, tuntut Fikri.

Fikri mendesak untuk merampungkan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Ulama, yang kini masuk program legislasi nasional (Prolegnas) Prioritas 2020. “RUU nya telah disepakati DPR dengan nama RUU tentang Perlindungan Tokoh

Agama dan Simbol Agama (RUU tentang Perlindungan Kyai dan Guru Ngaji) diusulkan Fraksi PKS, PKB, dan PPP,” urainya.

Namun dalam format yang diusulkan PKS, RUU tersebut melindungi tidak hanya ulama (tokoh agama) dari kalangan Islam. “Semua tokoh agama dari seluruh agama yang ada di Indonesia wajib dilindungi negara,” tegasnya.

Fikri menambahkan, dalam konteks negara Pancasila, bangsa Indonesia tidak lepas dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Sila Pertama ‘Ketuhahan yang Maha Esa’ dalam setiap sendi kehidupannya.

“Negara ini bukan berpaham sekuler yang memisahkan kehidupan bernegara dengan agama, dan bukan juga sebagai negara agama yang berasaskan agama tertentu, namun menjadikan keyakinan agama mereka sebagai poin pertama dalam dasar negara Pancasila,” jelasnya.

Ulama atau tokoh agama, menurut Fikri telah menjadi

sosok yang paling berpengaruh dalam kehidupan masyarakat di negeri ini, nyaris dalam setiap sendi kehidupan mereka. Bahkan dalam menentukan kepemimpinan bangsa, peran tokoh agama selalu menyertai, maka ada istilah guru spiritual, ucap dia.

Namun berbeda dengan profesi guru yang telah diakui dalam UU guru dan dosen, profesi ulama (tokoh agama) secara alami diakui setiap elemen bangsa, tapi tidak secara hukum. “Mereka ini dihormati dan juga jadi pengayom masyarakat, kerap dijadikan rujukan meminta saran dalam setiap permasalahan, tetapi sekaligus juga rentan jadi sasaran atau persekusi,” jelas Fikri.

Beberapa kasus penyerangan, baik secara fisik maupun verbal yang ditujukan kepada tokoh agama yang kerap terjadi beberapa waktu terakhir telah menjadi keresahan di tengah masyarakat.

Karenanya, Fikri mendesak para pemimpin dan penegak hukum untuk memberi pernyataan yang sejuk dan berempati untuk menunjukkan sikap dukungan terhadap kasus tersebut. “Sekarang waktunya untuk membalas jasa-jasa mereka yang telah berperan dalam

mendampingi bangsa ini melewati masa-masa sulit sejak awal kemerdekaan hingga sekarang,” pungkasnya.

Tetap Tenang Sementara itu Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dr Abdul Mu’ti mengucap rasa keprihatinannya atas peristiwa penyerangan orang tak dikenal terhadap Syeikh Ali Jaber yang sedang berdakwah, Minggu (13/9) di sebuah Masjid bernama Falahuddin Tamin di Kota Bandar Lampung.

“Itu perbuatan jahiliah,” ujarnya, Minggu (13/9) malam.

Dia meminta Polisi segera memproses pelaku sesuai hukum yang berlaku. Polisi juga harus mengungkap secara terbuka identitas dan motif penyerangan.

Meski demikian, Muti meminta masyarakat, khususnya umat Islam, agar tetap tenang dan tidak berspekulasi mengenai penyerangan dan memberi kesempatan kepada kepolisian dan aparatur hukum untuk melaksanakan tugas sesuai ketentuan hukum. “Semoga Syeikh Ali Jaber dan keluarga senantiasa sehat dan diberikan kesabaran serta tetap teguh di jalan dakwah,” ujarnya.

Ketua Dewan Pertimbangan

Majelis Ulama Indonesia (MUI), Prof Dr Din Syamsuddin mengecam peristiwa penusukan atas Syeikh Ali Jaber di tengah pengajian di Masjid Fallahuddin, Lampung, Minggu (13/9).

“Saya sangat kaget dan mengecam tindakan tersebut merupakan bentuk kriminalisasi terhadap ulama dan kejahatan berencana terhadap agama dan keberagamaan,” ujar Din. Dia mendesak Kepolisian mengusut secara tuntas, dan menyingkap pelaku dan siapa yang berada di belakangnya.

“Kepada Polri agar bersungguhsungguh memproses secara hukum dan menyeret pelaku ke meja pengadilan dengan tuntutan hukum maksimal,” imbuh Din. Din Syamsudin juga meminta kepada Polri agar tidak mudah menerima pengakuan dan kesimpulan bahwa pelakunya adalah orang gila, sebagaimana pernah terjadi pada masa lalu yang sampai sekarang tidak ada kejelasan.

“Kami meminta kepada Polri untuk menjamin keamanan para tokoh agama, khususnya ulama dan dai, serta mengusut gerakan ekstrimis yang anti agama dan hal bersifat keagamaan,” tegas Din Syamsuddin.

(J05/J02)

MPR Prihatin Pengelolaan Wabah Covid-19 JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua MPR Dr H. M Hidayat NurWahid, MA prihatin dengan pengelolaan wabah Covid-19 dilakukan pemerintah yang belum berhasil juga mengatasi Covid-19.

Landaipun belum, malah korban semakin banyak, sehingga menghadirkan ketakutan di sebagian masyarakat Internasional yang ‘boikot’ kedatangan warga negara Indonesia (WNI) di 59 negara dunia.

“Bukan hanya WNI tidak diterima masuk ke 59 negara itu, bahkan ada 11 negara, seperti Amerika Serikat dan Australia mengimbau warganya untuk

tidak pergi ke Indonesia, karena penyebaran Covid-19, dan fasilitas kesehatan yang tidak memadai,” ujarnya melalui siaran persnya diterima wartawan, di Jakarta.

HNW sapaan akrabnya menilai sikap banyak negara tersebut seharusnya bisa menjadi koreksi dan bahan instropeksi untuk menyemangati pemerintah melaksanakan kewajibannya, agar lebih serius dan profesional melindungi seluruh Rakyat Indonesia, dan menyelamatkan mereka dari masalah Covid-19 yang sudah mewabah dan menghadirkan darurat kesehatan nasional ini.

“Betul bahwa karena Covid19, Indonesia pun memberlakukan hal sejenis kepada beberapa negara asing, tetapi jumlah negara ‘melock-down’ Indonesia itu terlalu banyak, yang menggambarkan meluasnya ketidakpercayaan masyarakat Internasional terhadap penanganan pandemi covid-19”, ujarnya.

Dia menuturkan bahwa pemerintah Indonesia perlu melakukan koreksi dan maksimalisasi usaha dan meningkatkan kualitas perlindungan terhadap WNI dalam menyelesaikan masalah Covid-19 dengan menghadirkan kejujuran data,

kesatupaduan dan konsistensi kebijakan, serta profesionalitas yang bisa dipercaya dunia internasional.

HNW mengkritik sikap pemerintah yang dalam situasi seperti sekarang, dimana 59 negara menutup pintu terhadap pendatang dari Indonesia, malah masih membuka pintu kedatangan TKA dari China, negeri awal menyebarnya Covid-19.

Pemerintah terkesan diskriminatif dan tak peka dan tak serius dengan fakta semakin banyaknya korban dan makin menyebarnya wabah Covid-19 di Indonesia, dan ketidakpercayaan masyarakat Internasional,

justru Pemerintah ngotot memperlonggar aturan dengan tetap menerima kedatangan WNA, khususnya tenaga kerja asing (TKA) dari China dengan alasan investasi, belum tersedianya SDM untuk kerjakan proyek strategis nasional.

Bahkan, lanjutnya, ada pula wacana pemerintah untuk membukakembalipariwisataditengah penyebaran virus Covid-19 di Indonesia yang semakin tidak terkendali.WakilKetua MajelisSyuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) inimemintaagarpemerintahkonsisten dan konsekuen pada penangananCovid-19dandampakdampaknya. (J05)

Antara

SYEKH Ali Jaber saat memberikan keterangan pers di depan awak media Senin (14/9).

Syekh Ali Jaber Minta Umat Islam Tidak Terprovokasi BANDARLAMPUNG (Waspada): Syekh Ali Jaber meminta kepada umat Islam dan masyarakat agar tidak terprovokasi atas peristiwa penikaman yang menimpanya Minggu (13/ 9) di Masjid Falahuddin, Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung.

“Saya ingin sampaikan kepada umat dan masyarakat jangan sampai terprovokasi dengan kejadian ini dan tetap menjaga ketenangan dan kebersamaan serta kesatuan karena ini adalah ujian,” kata Syekh Ali Jabar saat melakukan konferensi pers di Bandarlampung, Senin (14/9).

Ia meminta agar seluruh elemen masyarakat tetap bersabar dan tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum apapun ataupun berburuk sangka (suudzhon) kepada siapapun dan tetap berbaik sangka (khusnudzon).

“Memang beredar isu-isu kok kalau ulama yang diserang, pelakunya dibilang orang gila tapi kalau pelakunya dibilang teroris. Sabar.. sabar.. harus berbaik sangka karena banyak orang mau memadamkan cahaya Al-Quran tapi yakini tidak ada yang mampu padamkan cahaya itu,” kata dia.

“Bahkan dengan kejadian ini membuat saya lebih semangat lagi dalam melanjutkan dakwah, maka kemarin saya minta acara di Lampung jangan ditunda dan digeserkan sedikitpun,” kata dia.

Ia mengatakan, usai peristiwa penikaman tersebut pihaknya tetap melanjutkan dakwah di masjid lainnya di Bandarlampung. “Dan alhamdulillah

saya bisa berkumpul di tempat ini.” kata dia.

“Insya Allah Senin siang saya akan pulang ke Jakarta dan mendapat perhatian dari aparat keamanan bahkan Kapolda Lampung sudah menemui saya danWakapolri pun telah menelpon saya dan mengatakan akan usut tuntas kejadian ini untuk mengetahui siapa yang ada di belakang pelaku,” kata dia.(ant)

Menko Polhukam Instruksikan Jamin Keamanan Ulama JAKARTA (Waspada): Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menginstruksikan agar semua aparat menjamin keamanan kepada para ulama yang berdakwah dengan tetap mengikuti protokol kesehatan di era Covid-19.

Menko Polhukam Mahfud MD dalam rilisnya di Jakarta, Minggu (13/9) menyampaikan instruksi dan penjelasan sehubungan peristiwa penusukan terhadap Syekh Ali Jaber di Lampung.

“Pemerintah menjamin kebebasan ulama untuk terus berdakwah amar makruf nahi munkar dan saya menginstruksikan agar semua aparat menjamin keamanan kepada para ulama yang berdakwah dengan tetap mengikuti protokol kesehatan di eraCovid-19,” katanya.

Kemudian Mahfud MD juga menyampaikan instruksi agar aparat keamanan supaya segera mengumumkan identitas pelaku penusukan Syekh Ali Jaber. “Aparat keamanan Lampung supaya segera mengumumkan identitas pelaku, dugaan motif tindakan, dan menjamin bahwa proses hukum akan dilaksanakan secara adil dan terbuka,” kata dia. (ant)

Kasus Harian Corona Global Tembus Rekor Baru JENEWA, Swiss (Waspada): Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat pertambahan terbesar jumlah kasus virus corona dalam sehari, dengan 307.930 kasus dilaporkan dalam 24 jam terakhir.

Reuters

SEJUMLAH siswa di Provinsi Pathum Thani, Thailand, duduk dan belajar dalam kotak sebagai salah satu protokol untuk terhindar dari penularan virus corona. Kasus corona global mengalami penambahan terbesar dalam sehari, dengan 307.930 kasus dilaporkan dalam 24 jam terakhir.

Minta Dukungan Kekuasaan, Presiden Belarus Temui Putin MOSKOW, Rusia (Waspada): Presiden Belarusia Alexander Lukashenko mencari dukungan dari Presiden Rusia Vladimir Putin Rusia dalam pertemuan penting pada Senin (14/9/2020) waktu setempat.

Hal itu ia lakukan di tengah demonstrasi besar-besaran yang telah berlangsung selama 5 pekan yang menuntutnya mundur. Lukashenko saat ini tengah menghadapi krisis paling parah dalam 26 tahun masa kekuasaannya.

Ia melakukan perjalanan ke resor Laut Hitam di Sochi untuk mengharapkan nasib kekuasaannya mendapat dukungan dari Putin. Dukungan ekonomi dan militer dari Moskow sangat berarti bagi Lukashenko.

Karena hal itu dapat membantu memberi stabilitas dalam kekuasaannya, dan pasukan keamanannya tidak segan menindak keras oposisi. Oposisi Belarusia menuduh Lukashenko mencurangi pemilihan presiden bulan lalu, yang menurutnya, ia menang secara adil dengan 80 persen suara.

Sejak protes berlangsung,

ribuan orang telah ditangkap dan hampir semua pemimpin utama oposisi telah ditahan, dideportasi atau dipaksa meninggalkan negara itu.

Setidaknya 100.000 pengunjuk rasa turun ke jalan di ibu kota Minsk pada Minggu (13/9/ 2020), mengejek Lukashenko dengan teriakan “Kamu tikus”.

Atas aksi itu, polisi menahan lebih dari 400 orang.

Tindakan Putin sejauh ini menunjukkan bahwa dia tidak memiliki keinginan untuk melihat pemimpin negara tetangga bekas Soviet digulingkan oleh tekanan dari protes jalanan, meski pun Lukashenko sering terbukti sebagai sekutu yang tangguh dan sulit.

Pemimpin Kremlin itu mengatakan pada bulan lalu bahwa dia telah membentuk “pasukan polisi cadangan” atas permintaan Lukashenko. Namun, pasukan itu akan dikerahkan hanya jika diperlukan.

Pada Senin, Rusia akan mengirim pasukan terjun payung ke Belarus untuk latihan militer bersama yang dinamai “Slavia Brotherhood” hingga 25

September mendatang.

Rusia juga menawarkan untuk merestrukturisasi utang Belarusia dan mendukung sistem perbankan. Biaya dukungan Moskow lebih lanjut bisa jadi adalah penerimaan Lukashenko atas dominasi Rusia yang lebih besar dalam hubungan antara kedua negara.

Kremlin telah lama mendorong integrasi politik dan ekonomi yang lebih dekat dengan Minsk, termasuk mata uang gabungan, tetapi Lukashenko telah menolak tekanan dari tetangganya yang lebih kuat.

Namun, bisa jadi tekanan Rusia semakin mendesak pemimpin veteran Belarusia, jika protes terus berlanjut dan tumbuh. Demonstrasi pada Minggu (13/9/2020) adalah salah satu yang terbesar.

“Kami harus menunjukkan dengan pawai ini bahwa dia tidak berkuasa dalam negara, bahwa dia tidak dalam posisi untuk berbicara atas nama Belarusia,” kata Gennady (35 tahun), seorang pekerja logistik yang menolak memberikan nama belakangnya. (reuters/m11)

Dilansir BBC, Senin (14/9/ 2020), agensi PBB itu mengatakan jumlah kematian bertambah sebanyak lebih dari 5.500, sehingga total angka kematian global kini 917.417. Kenaikan jumlah infeksi terbesar dilaporkan di India, Amerika Serikat, dan Brasil.

Di seluruh dunia, terdapat lebih dari 28 juta kasus terkonfirmasi, setengahnya berada di benua Amerika. Rekor sebelumnya untuk pertambahan kasus paling banyak dalam sehari terlampaui pada 6 September, ketika WHO melaporkan 306.857 infeksi.

Menurut WHO, India melaporkan 94.372 kasus baru pada Minggu, disusul AS dengan 45.523 dan Brasil dengan 43.718.

Lebih dari 1000 kematian baru dicatat di AS dan India, sedangkan di Brasil tercatat ada 874 orang telah tewas dari penyakit terkait Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

India memiliki jumlah kasus kedua terbanyak di dunia, di belakang AS. Pekan lalu mereka melaporkan hampir dua juta kasus Covid-19 pada Agustus, menjadi negara di dunia yang mencatat paling banyak kasus dalam satu bulan sejak awal

Terpilih Jadi Ketua Partai

Yoshihide Suga Bakal Jadi PM Jepang TOKYO, Jepang (Waspada): Sekretaris Kabinent Jepang, Yoshihide Suga, pada Senin (14/9/2020), memenangi pemilihan ketua Partai Demokrat Liberal (LDP), partai yang berkuasa di Jepang.

Dengan posisi teratas, Suga diunggulkan menjadi perdana menteri Jepang yang baru dalam pemungutan suara parlemen yang akan diadakan pada Rabu (16/9/2020).

Pemungutan suara kepemimpinan internal Partai Demokratik Liberal (LDP) yang konservatif dilanjutkan untuk mencari pengganti Perdana Menteri Shinzo Abe, yang mengundurkan diri dari jabatannya pada bulan lalu dengan alasan masalah kesehatan.

Suga mendapatkan 377 suara dari anggota parlemen partai dan perwakilan daerah dari total 534 suara. Dia mengalahkan dua pesaing untuk posisi teratas - mantan Menteri Pertahanan Shigeru Ishiba dan mantan Menteri Luar Negeri Fumio Kishida.

Total suara mereka adalah 157 suara.

Sekarang Suga telah mengamankan posisi teratas LDP, ia hampir dipastikan menjadi perdana menteri Jepang karena mayoritas anggota parlemen diisi koalisi yang berkuasa dari partai yang kini dipimpinnya.

Politikus berusia 71 tahun itu mendapat dukungan sejak awal dari orang-orang petinggi partai yang mengharapkannya untuk melanjutkan warisan dan kebijakan Abe. Suga secara khusus mengatakan pencalonannya dimotivasi oleh keinginan untuk melanjutkan program Shinzo Abe yang urung terselesaikan. Ia mengatakan prioritas utamanya adalah memerangi virus corona dan memulihkan kondisi ekonomi Jepang yang dilanda pandemi Covid-19. (ap/afp/m11)

pandemi.

India mencatat rata-rata 64.000 kasus per hari - naik 84% dari kasus rata-rata pada bulan Juli, menurut data resmi. Angka kematian telah melampaui 1000 setiap hari sejak awal September.

Brasil telah merekam lebih dari empat juta kasus, yang ketiga terbanyak di dunia. Ia mengalami jumlah kematian terbesar di Amerika Latin, dengan sekitar 131.000 sejauh ini.

AS telah mencatat hampir seperempat jumlah total kasus virus corona dunia - lebih dari enam juta. Mereka mengalami kenaikan jumlah kasus harian pada bulan Juli, namun angkanya telah turun sejak itu. AS juga paling banyak mencatat korban jiwa karena Covid-19,

dengan lebih dari 194.000 kematian.

Negara-negara di seluruh Eropa mencatat peningkatan jumlah kasus harian, di tengah kekhawatiran akan kebangkitan virus. Lockdown lokal telah diberlakukan di wilayah-wilayah paling terdampak, dan ada permintaan terbaru kepada rakyat untuk mengenakan penutup wajah dan menuruti aturan penjarakan sosial.

Negara lain yang telah mengalami kebangkitan virus termasuk Peru, Israel, Korea Selatan, dan Australia. Pada Minggu, polisi di negara bagian Victoria, Australia menangkap lebih dari 70 pengunjuk rasa karena melanggar perintah tinggal di rumah.

Sekitar 250 orang menghadiri protes di kota Melbourne, yang dipromosikan oleh kelompok-kelompok media sosial yang berbagi teori konspirasi tentang pandemi.

Sedangkan Israel akan kembali memberlakukan lockdown tingkat nasional karena kasus virus corona di sana terus meningkat. Pembatasan yang ketat akan mulai berlaku pada hari Jumat - tahun baruYahudi - dan akan berlangsung setidaknya tiga minggu, kata pihak berwenang.

Israel telah mengonfirmasi lebih dari 153.000 infeksi dan 1.108 kematian akibat Covid19, menurut penghitungan Universitas Johns Hopkins. (bbc/m11)

Kampanya Indoor, Trump Langgar Aturan Covid-19 HENDERSON, AS (Waspada): Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengadakan kampanye dalam ruangan (indoor) pada Minggu (13/9/2020) waktu setempat, meski sudah diingatkan bakal melanggar aturan virus corona dalam hal jumlah kerumunan.

Kampanye dalam ruangan menjadi masalah tersendiri bagi Trump selama pandemi. Ia dikritik habis-habisan setelah salah satu kampanyenya pada Juni dikaitkan dengan lonjakan kasus virus corona.

Kampanye di kota Henderson, negara bagian Nevada, itu menuai teguran keras dari otoritas setempat yang mengatakan acara dengan lebih dari 50 orang tidak diizinkan karena pandemi.

“Kota Henderson telah mengeluarkan surat kepatuhan dan peringatan lisan kepada panitia bahwa acara seperti yang direncanakan akan secara langsung melanggar arahan darurat gubernur tentang Covid-19,” kata juru bicara kota

Kathleen Richards dalam pernyataan yang dikutip AFP. Pandemi membuat kampanye pilpres kali ini beda, dari biasanya yang diserbu banyak massa. Akan tetapi dengan waktu kurang dari dua bulan lagi jelang pemilu, Trump dan Biden mempercepat agenda penampilan publik mereka.

Panitia kampanye Trump berkata, pemeriksaan suhu badan dilakukan di pintu masuk kampanye Nevada, dan peserta diberi masker juga diwajibkan memakainya.

“Jika Anda bisa bergabung dengan puluhan ribu orang yang protes di jalanan, berjudi di kasino, atau membakar tokotoko kecil dalam kerusuhan, Anda bisa berkumpul dengan damai di bawah Amendemen Pertama untuk mendengar Presiden Amerika Serikat,” kata direktur komunikasi kampanye Trump, Tim Murtaugh kepada wartawan.

Sebelumnya, kampanye indoor Trump di Tulsa, Oklahoma, pada Juni sangat kontroversial.

Mayoritas peserta mengabaikan aturan dengan tidak memakai masker atau menerapkan social distancing meski berada di dalam ruangan.

Kasus virus corona kemudian melonjak di Tulsa beberapa minggu setelah kampanye 20 Juni itu. Pejabat kesehatan setempat mengatakan, “sangat mungkin” penyebabnya adalah acara besar tersebut. (afp/m11)

AP

DONALD Trump berpidato di hadapan para pendukungnya di Kota Hendrson, Nevada, Minggu (13/9/2020) waktu setempat.

A6

WASPADA Selasa 15 September 2020

Asner Silalahi Sapa Warga Siantar Marimbun P E M ATA N G S I A N TA R (Waspada): Bakal calon Wali Kota Pematangsiantar Ir. Asner Silalahi, MT yang berpasangan dengan bakal calon Wakil Wali Kota dr. Susanti Dewayani, SpA menyapa masyarakat di Kec. Siantar Marimbun.

“Kec. Siantar Marimbun merupakan kawasan penghasil padi di Pematangsantar, sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk memperhatikan jaringan irigasi untuk kebutuhan persawahan,” sebut Asner yang didampingi Ketua Humatob Sakti Sihombing ketika berbincang-bincang dengan warga sambil makan lontong bersama di Jl. Parapat, Sabtu (12/9).

Warga saat itu langsung

berdatangan ketika Asner dan rombongannya singgah di warung dan menyatakan siap mendukung dan memenangkan Asner dengan harapan jika nantinya duduk sebagai Wali Kota, jaringan irigasi persawahan di Kec. Siantar Marimbun agar diperbaiki, karena sudah banyak yang longsor.

Menurut Asner, di Kec. Siantar Marimbun perlu ada konsep dan program bagaimana memajukan ekonomi masyarakat. “Sebab, di masa mendatang, program pemerintah pusat yakni membuat jalan tol Tebing Tinggi-Parapat, hingga Kec. Siantar Marimbun yang dekat dengan titik lintasan jalan tol harus dipersiapkan sejak awal.”

“Persiapan yang harus dilakukan seperti membuat aktivitas dagang makanan dan minuman serta UMKM lainnya. Dengan adanya aktivitas itu, masyarakat yang hendak ke Parapat, akan singgah dulu di Pematangsiantar,” sebut Asner.

Seiring peningkatan program nasional, lanjut Asner, semua harus melihat peluang yang bisa digarap untuk peningkatan ekonomi masyarakat.

“Kalau kita hanya diam dan pemerintah daerahnya tidak punya konsep, kita akan terus tertinggal dengan daerah lainnya.”

Mendengar konsep yang disampaikan Asner, warga menyambut antusias dan yakin kelak Pematangsiantar akan

bangkit dan maju, dipimpin Asner Silalahi dan Susanti Dewayani.

“Kalau kami Pak, warga di Jl. Parapat, Kec. Siantar Marimbun ini sangat siap mendukung bapak. Kami anak Siantar siap memenangkan Asner Silalahi,” ujar Nainggolan salah seorang tokoh masyarakat di Kec. Siantar Marimbun, yang disambut tepuk tangan yang hadir.

Setelah minum kopi bersama dan berbincang dengan warga, rombongan Asner kembali melanjutkan menyapa warga lainnya dan membagi masker. “Bapak dan ibu, kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan ya dengan rajin mencuci tangan dan memakai masker.”(a28/B)

Waspada/Ist

BAKAL calon Wali Kota Pematangsiantar Ir. Asner Silalahi, MT (berdiri kanan), menyapa masyarakat di salah satu warung di Kec. Siantar Marimbun dan foto bersama dengan warga dan rombongannya, menyebutkan sudah menjadi kewajiban pemerintah memperhatikan jaringan irigasi, karena kecamatan itu sebagai penghasil padi.

Paslon Wali Kota Diminta Jangan Jual Wacana Waspada/Ist

DUKUNGAN PDIP diterima bakal calon Wali Kota Pematangsiantar Ir. Asner Silalahi, MT (dua kiri) baru-baru ini, yang juga dihadiri Ferry SP Sinamo (paling kanan), sebelum diangkat sebagai ketua tim pemenangan Asner bersama bakal calon Wakil Wali Kota dr. Susanti Dewayani, SpA yang mendaftar ke KPU, belum lama ini.

Memilih Kotak Kosong Diyakini Rugikan Masyarakat P.Siantar P E M ATA N G S I A N TA R (Waspada): Setelah seluruh partai politik (Parpol) di Kota Pematangsiantar yang memiliki kursi di DPRD memutuskan untuk mengusung satu pasangan calon (Bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ir. Asner Silalahi, MT dan dr. Susanti Dewayani, SpA (Asner Susanti), hampir dipastikan pada 9 Desember 2020, masyarakat akan diperhadapkan antara memilih pasangan Asner-Susanti atau kotak kosong.

“Memilih kotak kosong, diyakini akan merugikan masyarakat Pematangsiantar,” sebut Ferry SP Sinamo selaku ketua tim pemenangan Asner-Susanti, Jumat (11/9).

Menurut Ferry, kenyataan itu merupakan bagian dari demokrasi dan apa yang telah dipilih Parpol merupakan representasi masyarakat Pematangsiantar. “Sebab, masing-masing Parpol telah lebih dulu melakukan survei kepada masyarakat tentang kelayakan seorang pemimpin di kota ini.”

“Dalam survei, ada acuan atau standar kelayakan seorang pemimpin, yang ditanyakan

kepada masyarakat. Beberapa kriterianya seperti kemampuan sumber daya manusia (SDM) calon, karir atau pengalaman kerja, karakter atau gaya kepemimpinan dan lain sebagainya.

Jadi, tidak ujuk-ujuk Parpol mengusung Asner-Susanti,” sebut Ferry.

Berdasarkan hasil survei terhadap semua orang yang mendaftar ke Parpol, imbuh Ferry, nama pasangan AsnerSusanti lebih unggul. “DPP Parpol telah mendengarkan aspirasi masyarakat tentang siapa yang layak memimpin kota ini. Karena ini aspirasi rakyat, ya tolong kita buktikan nanti 9 Desember di TPS.” Ferry yang pernah menjabat sebagai Komisaris PT Inalum menyebutkan dalam hal menentukan pemimpin di Pematangsiantar, ada dua sistem yakni aklamasi dan voting.

“Kotak kosong juga bagian dari demokrasi. Namun, pilihan itu diyakini hanya merugikan masyarakat Pematangsiantar, karena pemerintah pusat akan menghunjuk Pejabat (Pj) Wali Kota. Saya sangat yakin, masyarakat Pematangsiantar me-

rupakan orang cerdas.”

Menurut politisi PDIP dan saat ini duduk di DPRD itu, Parpol mempunyai alasan untuk mengusung Asner-Susanti dan kunci utamanya berdasarkan hasil survei kelayakan. “Jadi, Asner itu tidak rakus Parpol dan jangan ada pemikiran orang, karena banyak uangnya ke Parpol, hingga usung semua Parpol. Tidak seperti itu, karena ke PDIP sendiri, tanpa mahar.”

Ferry menyebutkan ada banyak kelebihan Asner yang membuat pengurus Parpol jatuh hati. “Selain elektabilitasnya lebih unggul di tengah masyarakat, Asner memiliki gaya komunikasi yang baik dan mengedepankan hubungan.”

“Tapi, paling utama itu yakni hasil poling yang dilakukan Parpol, dimana DPP Parpol bertanya kepada masyarakat Pematangsiantar melalui survei dan survei mengatakan, Asner lebih unggul dibanding orang yang mendaftar lainnya,” sebut Ferry seraya menambahkan, Parpol tidak ingin konyol untuk mengusung pasangan calon dan Parpol ingin, orang yang dicalonkannya itu menang. (a28/B)

IPKIN Serukan Pilkada Tanpa Hoax MEDAN (Waspada): Ikatan Profesi Komputer Informatika Indonesia (IPKIN) menyerukan kepada seluruh pihak, agar menghindari informasi hoax terutama berkaitan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 yang akan berlangsung pada 23 daerah di Sumatera Utara.

Hal ini agar proses Pilkada 2020 berjalan dengan baik dan masyarakat benar-benar mendapatkan informasi yang baik tentang ajang politik lima tahunan tersebut.

“Kami yakin tanpa informasi bohong, maka Pilkada akan menjadi ajang demokrasi yang sehat untuk membangun masyarakat,” kata Sekretaris IPKIN Sumatera Utara Fauzan Rahmadi, dalam diskusi ‘Pilkada Tanpa Hoax’ di Cafe Nominal Jl. Dr Mansyur Medan, Senin (14/9).

Fauzan mengatakan, informasi hoax saat ini menjadi hal

yang massif yang bermunculan hampir setiap hari. Meski penegakan hukum terhadap para pelaku penyebarannya terus dilakukan, namun intensitas munculnya informasi hoax tetap tinggi.

“Mungkin ini karena berkaitan dengan undang-undang ITE, sehingga yang sering kita lihat sosok yang diproses hukum adalah yang mentransmisikan,” ujarnya.

Dia menyoroti pernyataan Plt. Wali Kota Medan Akhyar Nasution yang mengaku, aplikasi WhatsApp (WA) pribadinya dibajak. Apalagi peretasan tersebut tidak dilaporkan oleh Akhyar Nasution ke aparat penegak hukum.

“IPKIN Sumut perlu mengkaji pernyataan Pak Akhyar, jangan dibiarkan mengambang, ada IPKIN yang bisa membantu membuktikannya,” katanya.

Menurutnya, ada beberapa

ciri-ciri ketika aplikasi WA dibajak. Pertama, ketika paket data dimatikan, tapi tetap online. “Itu sederhananya. Dua sampai tiga jam bisa diketahui siapa yang meretas sebenarnya,” tuturnya.

AplikasiWhatsApp, kata dia, terhubung dengan nomor telepon dan juga akun media sosial. “Aneh ketika hanya wa yang diretas, wa pasti terkoneksi ke facebook atau gmail. Betul atau tidak, kami menyarankan agar dilaporkan, jangan dibiarkan, seolah-olah mencari simpati,” sebutnya.

Sebelumnya Ketua IPKIN Sumatera Utara Syahril Effendi mengatakan, banyak sekali persoalan yang muncul dalam bidang informatika. Akibat terbesarnya adalah banyaknya masyarakat yang terkecoh karena para pelaku membuat informasi hoax menjadi seolaholah adalah informasi yang benar. (h01)

Waspada/Yuni Naibaho

DISKUSI yang digelar IPKIN Sumut dengan tema Pilkada Tanpa Hoax di Medan, Senin (14/9).

MEDAN (Waspada): Pasangan calon (Paslon) wali kota/wakil wali kota Medan diminta jangan lagi menjual wacana pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang rencananya digelar Desember 2020. Saat ini, warga Kota Medan butuh pemimpin yang visioner dan berani mengambil kebijakan.

“Sudah bukan zamannya lagi jual wacana, apalagi untuk mengelabui masyarakat,” kata Sekretratis Lembaga Pemantau Pemilu dan Pemerintahan Sumatera Utara (LP3SU) Abu Kosim SH, kepada Waspada, Senin (14/9).

Dia merespon dua paslon Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan yang dalam statemen mereka akhir-akhir terkesan hanya sebatas wacana. Adapun paslon itu, Bobby Nasuton-Aulia Rachman dan Akhyar NasutionSalman Alfarisi.

LP3SU yang concern terhadap masalah pemilihan kepala daerah (pilkada) mencatat noktah hitam pada tiga Wali Kota Medan sebelumnya, yakni Abdillah, Rahudman Harahap, dan Dzulmi Eldin.

Pernyataan dan orasi politik

ketiga semasa kampanye terkesan tidak memberi efek apaapa terhadap pembangunan secara keseluruhan di Kota Medan, sebagai ibukota provinsi Sumut. “Malah ketiganya secara “hatrik” tersangkut masalah korupsi pula,” sebutnya.

Karenanya, Abu Kosim berharap, dengan tidak melupakan jasa ketiga wali kota itu, paslon wali kota/wakil wali kota Medan yang bertarung pada pilkada serentak tahun 2020 tidak terjebak lagi pada perangkap yang sama.

Bangun Sinergi Ke depannya, Medan butuh pemimpin yang visoner, berani dan mampu membangun sinergi yang berkelanjutan antara pengusaha, masyarakat dan kaum intelektual.

Dia secara khusus menying-

DPS Kota Binjai 178.609 BINJAI (Waspada): Daftar Pemilih Sementara (DPS) ditetapkan KPU Kota Binjai dengan jumlah 178.609 orang.

Dari jumlah tersebut, 86.629 pemilih laki-laki dan pemilih perempuan berjumlah 91.980. Rincian itu untuk 5 Kecamatan, 37 Kelurahan dan 473 TPS yang ada di Binjai.

Ketua KPU Zulfan Effendi, Senin (14/9) menerangkan, DPS ditetapkan melalui Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran dan Penetapan Daftar Pemilih Sementara.

Zulfan menjelaskan, dalam rapat pleno ini turut disampaikan rekomendasi Ketua Bawaslu Kota Binjai tentang pemenuhan data Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Kota Binjai berjumlah 545 pemilih (apabila elemen datanya dapat dipenuhi oleh Disdukcatpil Kota Binjai) untuk dimasukan ke dalam daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP).

Zulfan mengatakan, salinan Berita Acara Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) disampaikan kepada KPU Provinsi Sumatera Utara, Bawaslu Kota Binjai, dan perwakilan Partai Politik Kota Binjai, serta perangkat daerah yang menyelenggarakan urusan kependudukan dan catatan sipil setempat. (a34)

Negative Campaign Dikhawatirkan Terjadi MEDAN (Waspada): Pengamat Politik dan Sosial Shohibul Ansory Siregar mengkhawatirkan kampanye negatif (negative campaign) dan kampanye hitam (black campaign) akan terjadi di Pemilukada di Sumatera Utara.

“Begitu pun kita berharap negative campaign dan black campaign tidak terjadi di Sumut. Pemilukada harusnya dengan cara yang profesional dan fair play,” kata Shohibul Ansory kepada Waspada, Minggu (14/9), menyikapi akan terjadinya kampanye negatif dan kampanye hitam dalam Pemilukada serentak yang berlangsung Desember mendatang.

“Dari pengamatan saya itu akan terjadi, meski kita berharap tidak demikian. Begitu juga dengan politik uang,” sebutnya, Shohibul menjelaskan, kampanye negatif membuat pengabaran fakta negatif yang menonjolkan sisi negatif dari lawannya. Sehingga dibatasi ruang geraknya, agar publik tidak mempercayai sosok itu bila dijadikan pemimpin.

Sementara kampanye hitam dilakukan untuk mengabarkan sesuatu tentang lawan yang tidak berdasarkan fakta. Namun, keduanya ini siiring dilakukan untuk mengaburkan lawan dengan berbagai isu negatif. (clin)

Survei CRC, Menantu Jokowi Kalah Di Pilkada Medan MEDAN (Waspada): Menantu Jokowi diprediksi kalah di Pilkada Kota Medan. Tingkat elektabilitas Akhyar Nasution terpaut lebih tinggi 5,75 persen dari Bobby Nasution. Hal itu disampaikan dalam pemaparan tim survey City Research Centre (CRC) di Keumala cafe, Jl. Sei Serayu No. 29 Medan, Senin (14/9).

Direktur Eksekutif CRC Muhammad Akbar Pribadi SSos, MSi menjelaskan, survei ini dilaksanakan selama lima hari pada 7 - 11 September dengan jumlah responden 400 orang.

Menurutnya, hasil pemaparan survei ini adalah tahap awal untuk mengukur tingkat partisipasi masyarakat, popularitas dan elektabilitas pasangan calon. “Hasil survei ini bisa dijadikan referensi semua pihak dalam melihat wajah Pilkada Medan yang akan datang,” kata Akbar.

Direktur Riset CRC Ara Auza SSos, MIlkom, dalam persentasenya menjelaskan, karakteristik pemilih di Kota Medan, cenderung kritis dalam menentukan pilihannya pada Pilkada.

“Misalnya soal pencalonan Bobby Nasution, Jokowi effect itu benar bisa mengangkat popularitas Bobby hingga 97,25 persen, namun hal itu bertolak belakang dengan pilihan masyarakat terhadap Bobby ketika Pilkada,” sebut Ara. (m15)

gung titik fokus pembangunan di Kota Medan, yang bertumpu pada persoalan drainase, banjir, jalan yang rusak dan transportasi. “Ini tidak pernah tuntas sejak zaman kemerdekaan, padahal infrakstruktur adalah prioritas pembangunan sejak awal, sehingga harus secara fokus juga ditangani,” sebutnya.

Dengan demikian, penanga-

nan infrastruktur di 21 kecamatan di Kota Medan, harus sudah dimatangkan dengan komitmen dan keberanian.

Lebih-lebih Kota Medan sebagai pintu gerbang perekonomian wilayah barat dan kota terbesar ketiga di Indonesia memiliki potensi luar biasa. Kota Medan juga memiliki infrastruktur yang mendukung pem-

bangunan ekonomi wilayah seperti pelabuhan laut, udara, dan, kawasan industri.

“Harus ini yang jadi program prioritas, buat komitmen, lakukan gebrakan, dan keberanian. Alasannya, karakter, kualitas dan integritas pemimpin sangat menentukan keberhasilan pembangunan kota Medan,” tuturnya. (cpb)

Waspada/Ist

SIDANG pembacaan putusan perkara dugaan pelanggaran kode etik di DKPP RI.

DKPP Tolak Pengaduan Thomson Terhadap KPU Sibolga SIBOLGA (Waspada): Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggelar sidang pembacaan putusan 8 perkara dugaan pelanggaran kode etik pemilu, Rabu (9/9) bertempat di ruang sidang DKPP RI. Dari 8 perkara tersebut satu di antaranya perkara nomor 74PKE-DKPP/VII/2020 dengan Pengadu Thomson Rivayanwar Pasaribu dan para teradu yakni Ketua dan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sibolga.

Sidang dipimpin oleh Ketua DKPP RI Prof. Muhammad sebagai Ketua Majelis, bersama Dr Alfitra Salamm, Prof Teguh Prasetyo, Dr Ida Budhiati dan Didik Supriyanto S.IP, MIP sebagai Anggota Majelis. Dan disiarkan langsung melalui facebook dan youtube DKPP. Untuk perkara nomor 74PKE-DKPP/VII/2020. DKPP memutuskan menolak pengaduan Pengadu Thomson Pasaribu untuk seluruhnya. Kemudian merehabilitasi terhadap nama baik teradu III Khalid Walid sebagai Ketua KPU Kota

Sibolga, teradu II Asmar Harahap dan teradu I Afwan Nasution masing-masing sebagai anggota KPU Kota Sibolga terhitung sejak putusan tersebut dibacakan.

Selanjutnya DKPP memerintahkan Komisi Pemilihan Umum untuk melaksanakan putusan ini paling lama 7 hari sejak putusan ini dibacakan dan memerintahkan Badan Pengawas Pemilihan Umum untuk mengawasi pelaksanaan putusan ini.

Menanggapi hal itu, ketua KPU Sibolga, Khalid Walid melalui Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi masyarakat dan SDM, Afwan Nasution, ST mengaku bersyukur atas putusan DKPP tersebut.

Menurut Afwan, putusan DKPP ini menunjukkan bahwa apa yang dilakukan oleh KPU Sibolga dalam hal perekrutan Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah sesuai dengan Perundang-undangan dan peraturan KPU serta pedoman teknis perekrutan badan ad hoc.

“Alhamdulillah, KPU Sibolga tentunya bersyukur dengan pu-

tusan DKPP yang merehabilitasi nama baik kami. Dari awal sudah kami sampaikan, kami tidak ingin sembarangan bekerja diluar ketentuan dan peraturan yang mengikat,” kata Afwan menjawab Waspada, Minggu (13/9).

Ditanya, apakah KPU Sibolga akan meneruskan persoalan tersebut dengan menempuh jalur hukum atas pencemaran nama baik? “Nggak ada, putusan ini sudah membuktikan dan biarlah masyarakat yang menilai,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, pada Sabtu (22/8) lalu, bertempat di kantor KPU Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), DKPP RI menggelar sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) melibatkan Bawaslu dan KPU Sibolga sebagai teradu.

Pengadu adalah Thomson Rivayanwar Pasaribu, dia mendalihkan bahwa para teradu diduga tidak profesional, tidak adil, serta melakukan nepotisme dalam seleksi pemilihan PPS di Kota Sibolga. (c03)

Tak Ada Lagi Bapaslon Daftar Di KPU Pematangsiantar P E M ATA N G S I A N TA R (Waspada): Tidak ada lagi bakal pasangan calon (Bapaslon)Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pematangsiantar yang mendaftar untuk bertanding dalam Pilkada tahun 2020, saat perpanjangan pendaftaran Bapaslon dilaksanakan KPU 11-13 September.

“Sampai batas waktu perpanjangan pendaftaran pada Minggu (13/9) pukul 00:00, tidak ada lagi Bapaslon yang mendaftar, hingga KPU menutup perpanjangan pendaftaran dan akan melanjutkan ke tahapan Pilkada berikutnya,” sebut Ketua KPU Daniel Manompang Dolok Sibarani di sekretariat KPU, Jl. Porsea, Senin (14/9).

Karena itu, Daniel menyatakan hanya satu Bapaslon yang mendaftar ke KPU yakni BapaslonWali Kota danWakilWali Kota Ir. Asner Silalahi, MT dan dr. Susanti Dewayani, SpA. “Bapaslon Asner dan Susanti mendaftar ke KPU pada 4 September pada saat pendaftaran Bapaslon dibuka pada 4-6 September.”

“Karena, hanya satu BapaslonWali Kota danWakilWali Kota yang mendaftar pada 4-6 September, kami mengadakan penundaan tahapan, sosialisasi dan melakukan perpanjangan pendaftaran serta hasilnya tetap satu Bapaslon Wali Kota dan

WakilWali Kota yang mendaftar, hingga tahapan Pilkada dilanjutkan,” jelas Daniel.

Daniel menyebutkan tahapan Pilkada berikutnya yakni verifikasi syarat calon dari Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada 13-18 September, terdiri ijazah, surat keterangan tidak dicabut hak pilih dari Pengadilan Negeri (PN), surat keterangan tidak memiliki tanggungan utang, surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), laporan harta kekayaan dari KPK dan surat keterangan dinyatakan tidak sedang pailit dari PN Kelas IA Medan.

Mengenai ijazah, Daniel menyebutkan sesuai ketentuan tingkat pendidikan Baspalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota ditetapkan minimal SMA sederajat dan pihak KPU sudah berangkat ke Surabaya untuk memverifikasi ijazah SMA Bapaslon Wakil Wali Kota Susanti Dewayani, karena ijazah SMA Susanti dikeluarkan di Surabaya. “Sesuai ketentuan memang tingkat pendidikan BapaslonWali Kota danWakilWali Kota minimal SMA sederajat, namun bila disertakan ijazah sarjana dan ingin dilekatkan di surat suara, ijazah sarjana itu juga akan diverifikasi ke perguruan tinggi, darimana ijazah itu dikeluarkan.”

Tahapan lainnya, lanjut Daniel yakni pemeriksaan kesehatan Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Asner Silalahi dan Susanti Dewayani ke RSUP Haji Adam Malik, Medan pada Selasa (15/9). “Kami akan berangkat hari ini ke Medan, karena pemeriksaan Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota akan dilaksanakan mulai pagi,” Menjawab pertanyaan mengapa pemeriksaan kesehatan itu dilakukan di RSUP Haji Adam Malik, Daniel menyebutkan penetapan pemeriksaan di RSUP Haji Adam Malik, Medan dilakukan berdasarkan SK KPU No. 412 dan rekomendasi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pematangsiantar-Simalungun yang merekomendasikan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit tipe A. Menyinggung nantinya hanya satu pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pematangsiantar pada pemilihan 9 Desember, menurut Daniel dalam UU No. 10 tahun 2015 tentang Pilkada dengan pemilihan satu Paslon, diatur dengan mekanisme, menggunakan surat suara yang memuat dua kolom terdiri atas kolom pertama memuat foto Paslon dan kolom kedua kolom kosong yang tidak bergambar. (a28/C)

WASPADA Selasa 15 September 2020

Vanderlei Lengkapi Pemain Asing Persiraja BANDA ACEH (Waspada): Pemain asing Persiraja Banda Aceh, Vanderlei Fransisco, telah tiba di Banda Aceh, Senin (14/9) siang.

Waspada/Arianda Tanjung

PENGURUS Batak United pose bersama para pemain dan tim pelatih dalam kegiatan perkenalan pelatih dan launching tim di Jl. Titipapan Medan, Minggu (13/9) malam.

Lebih istimewanya, kedatangan pemain asal Brazil itu dijemput tiga pemain asing lainnya yang sudah lebih dulu bergabung.

Kembalinya mantan pemain Semen Padang ini memang sudah ditunggu-tunggu para pendukungnya di Lampineueng. Kepulangan striker berusia 32 tahun ini sekaligus melengkapi total empat pemain asing di tubuh tim racikan Hendri Susilo.

Dengan bergabungnya

Batak United Incar Tiket Promosi Liga 2 MEDAN (Waspada): Batak United FC telah memperkenalkan pelatih untuk menangani tim jelang mengarungi Liga 3 Sumut tahun 2020. Pelatih asing asal Kamerun, Abunaw Cletus Lapula, dipercaya sebagai juru taktik klub yang dibentuk tahun 2018 itu.

Acara perkenalan pelatih dirangkai perkenalan manajemen dan jersey tim di Lapangan Mini Soccer Batak United FC, Jl. Titipapan Medan, Minggu (13/9) malam. Hadir Presiden Klub Adlin Tambunan MH, Vice President Melincah Batubara, M Rezi Sukma dan pengurus lainnya.

Adlin Tambunan mengaku bersyukur persiapan tim dan organisasi manajemen klub

akhirnya rampung dan siap mengarungi Liga 3 musim ini. Setelah sukses menempati posisi keempat Liga 3 Sumut 2019, tahun ini pengurus kembali mengusung target besar.

“Selain menargetkan bisa lolos ke zona nasional, Batak United juga mengincar satu tiket promosi ke Liga 2 musim depan. Kami merasa ini sebagai PR yang berat buat manajemen.

Karena adik-adik ini harus diloloskan ke Liga 2,” ujar Adlin.

Dijelaskan, dalam mengarungi Liga 3, Batak United akan didukung sejumlah sponsor.

Selain itu, sebagai duta narkoba, Batak United juga bakal mengenakan emblem Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumut dan akan turut me-

ngampanyekan anti narkoba.

“Manajemen bersama tim pelatih akan berusaha membawa Batak United berkembang hingga meraih prestasi tertinggi. Sponsor untuk saat ini sudah ada beberapa. Mudahmudahan saudara-saudara kami yang sudah sukses di perantauan juga ikut mendukung,” harapnya.

Lanjut Adlin, sebagai tim sepakbola yang juga duta narkoba, ia mengharapkan Batak United bisa menjadi ikon di Sumut yang sejajar dengan klub besar lainnya seperti PSMS saat ini dan Medan Jaya dulunya.

Karenanya ia ingin menjaring talenta muda dari 33 kab/kota di Sumut.

“Kenapa dipilih nama Batak

United? Karena Sumut identik dengan etnis Batak. Untuk itu kami coba identikan tim ini dengan Batak mulai dari jersey dan komposisi pemainnya.

Kami juga berharap 33 kab/kota di Sumut menyumbang pemainnya di tim ini,” ucapnya.

Pelatih Batak United, Abunaw Cletus Lapula, berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan manajemen. Menurutnya, kepercayaan ini ini akan dijalankannya sebaik mungkin, sehingga tim dapat merealisasikan target yang diusung.

“Pastinya semua yang ada di Batak United akan bekerja keras untuk memenuhi target lolos ke Liga 2. Berat, tapi kami yakin tidak ada yang tidak mungkin,” ujarnya. (m33)

SSB CBS Kembali Ukir Prestasi MEDAN (Waspada): SSB Cakra Buana Satria (CBS) kembali mengukir prestasi. Kali ini tim binaanYu Abdilah itu meraih peringkat ketiga dalam mengikuti festival sepakbola U-11 digelar SSB Karisma.

Dalam festival yang diikuti 31 SSB asal Sumut dan Aceh itu, CBS gagal melaju ke final setelah di semifinal kalah dari SSB Mabar Putra dengan skor 2-1 di Lapangan SSB Karisma, Jl Medan-Marelan, Minggu (13/9).

SSB CBS asuhan pelatih Suheri Daud dan ManajerYudha Gus Hasari meraih peringkat ketiga setelah mengalahkan SSB Garda Tamiang, Aceh, lewat adu penalti dengan skor 3-2. Adu penalti dilakukan setelah dalam laga waktu normal kedua tim bermain imbang 0-0.

Sebelumnya, gelar juara diraih SSB Sinar Sakti setelah mengalahkan SSB Mabar Putra.

Bagi SSB CBS, ini menjadi prestasi ketiga mereka selama mengikuti festival sepakbola di masa pandemi Covid-19.

Sebelumnya, SSB CBS meraih runner-up festival sepakbola U-12 SSB Mayang Muda pada Juni 2020 dan meraih juara pertama festival sepakbola U-

Waspada/ist

TIM SSB CBS diabadikan bersama pelatih usai meraih peringkat ketiga festival sepakbola U-11 digelar SSB Karisma.

12 digelar SSB Mabar Putra pada Agustus 2020.

Pelatih SSB CBS, Suheri Daud, mengatakan dalam festival kali ini pihaknya tidak bisa membawa kiper inti akibat cedera kaki dan terpaksa kiper diambil dari salah satu pemain.

“Anak-anak sudah bermain bagus, cuma kalah di semifinal saja. Jadi hasil ini patut disyukuri.

Apalagi sepakbola usia dini ini tujuannya bukan juara semata, tapi bagaimana membina anak-anak ini menjadi pemain andal di masa depan,” katanya.

Ketua Umum SSB CBS, Yu Abdilah, mengucapkan selamat kepada para pemain atas sukses meraih juara ketiga. Dia berharap momentum ini menjadi motivasi para pemain dalam meraih prestasi yang lebih baik ke depannya.

Menurut Yu Abdilah, SSB CBS punya tim beberapa kelompok umur dan tim U-11 sudah mulai menampakkan prestasi. Hal ini merupakan hasil kerja keras pemain saat berlatih dan bertanding serta hasil dedikasi tim pelatih dan pengurus.

“Kami harapkan anak-anak tetap menjadi pemain yang rendah hati. Selalu menjunjung sportivitas. Terima kasih saya buat seluruh pemain, pengurus, pelatih dan orangtua pemain,” ucap Yu Abdilah.

Dalam festival ini, SSB CBS membawa 12 pemain, yakni Malik Al Ghazali(C), Daffa Arfa Rambe, M Husen Nasution, Ibni Fayyadh (Kiper), Reza Aprilian, Muhammad Raihan Adittiya, Rahadian Pratama Dinargo, Aris Ardiansyah, M.Rasya Yuji Hasari, Muhammad Iqbal, Qhaisar Abinaya Bashupati, Raffyan Saputra. (m18)

Forki Binjai Raih 6 Penghargaan Haornas BINJAI (Waspada): Federasi Karate-Do Indonesia (Forki) Binjai memperoleh enam penghargaan dari Dispora Binjai dalam memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2020.

Ketua Forki Binjai, Julianto Sembiring dan Sekum Faisal Amri Nasution, menjelaskan penghargaan diberikan kepada empat atlet yang memperoleh medali emas Porprovsu dan event lainnya dalam kurun waktu September 2019 sampai Agustus 2020.

Keempat atlet yang memperoleh penghargaan adalah Rizki Lowyer Napitupulu, Ledy Devega Sagala, Lala Tanri Sagala dan Ari Nugroho Alamsyah.

Dua penghargaan lagi diberikan kepada Ketua Forki Binjai Julianto Sembiring yang dinilai punya dedikasi dalam membina olahraga karate.

Selanjutnya pelatih karate Dani Purnomo yang sukses melatih karateka Binjai meraih medali emas Porprovsu. Juga sukses menghantarkan tiga dari empat atlet Forki Binjai memasuk menjadi binaan PPLP Sumut.

“Kami sangat bersyukur atlet karate Binjai mampu membawa nama baik Kota Binjai. Ini bukti pengabdian kami di cabang karate,” ujar Julianto Sembiring, Senin (14/9).

Julianto juga bertekad di masa mendatang akan terus membina atlet usia dini yang ada dari enam perguruan karate di Kota Binjai. Julianto menyebutkan Ari Nugroho Alamsyah merupakan atlet O2SN yang sukses di tingkat SMP. “Ari akan dilatih lebih serius,sehingga diharapkan mampu meraih prestasi dalam ber-

Vanderlei, maka kini hanya tersisa satu pemain lagi yang masih dinantikan kehadirannya bergabung Persiraja. Dia adalah Husnuzon yang saat ini masih dalam proses pemulihan cedera di Jakarta.

Sebelum Vanderlei kembali bergabung, posisinya di tim Persiraja sempat “tak diharapkan” lagi, karena dia sebelumnya tak sepakat gajinya dipotong 50 persen sesuai amaran federasi sejak pandemi Covid-19 mewabah.

Setelah proses renegosiasi kontrak kelar, akhirnya Vanderlei juga sepakat mengikuti jejak Adam Mitter, Samir Ayass, dan kompatriotnya Bruno Dybal yang juga berasal di negeri produsen pemain bola, Brazil.

Sebelum masuk ke Aceh, Vanderlei menempuh perjalanan panjang dari Brazil, hingga transit di Dubai, Jakarta dan finis di Banda Aceh. Sebelum ter-

Waspada/ist

BERGABUNGNYA kembali Vanderlei (kanan) membuat jumlah pemain asing Persiraja lengkap. bang ke Banda Aceh, ia menginap satu malam di Jakarta sambil menunggu jadwal penerbangan ke Tanah Rencong.

Yang menarik, kedatangan Vanderlei di Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar juga dijemput langsung trio pemain asing Persiraja

PSMS Agendakan Ujicoba Malam MEDAN (Waspada): PSMS Medan bakal kembali melakoni pertandingan ujicoba sebagai persiapan menghadapi Liga 2 Indonesia 2020. Bahkan rencananya ujicoba akan digelar pada malam hari di Stadion Teladan.

Seperti diketahui, sejak awal manajemen PSMS menargetkan menggelar lima kali laga ujicoba sebelum Liga 2 dimulai.

Sejauh ini Ferdinand Sinaga cs baru melakoni dua laga ujicoba yakni kontra PS AD (2-2) dan Gumarang FC (3-1).

Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang, mengatakan tim pelatih masih menyusun jadwal ujicoba malam hari. Ini juga sebagai persiapan jika PSMS dapat jadwal bermain malam

hari.

“Dalam waktu dekat akan dikabarilah lebih jelasnya timtim mana saja lawan ujicobanya.

Hanya saja memang untuk ujicoba ketiga masih dengan tim lokal, sedangkan laga keempat dan kelima masih direncanakan dengan tim Liga 2,” ujar Mulyadi.

Diakuinya jika sejauh ini laga ujicoba yang sudah digelar untuk mengetahui formasi tim yang tepat untuk dipakai di Liga 2 nanti. Sekaligus ingin mengetahui mana saja pemain yang akan dijadikan strarter (tim inti).

“Kita kan masih terus mencari formasi terbaik melalui ajang ujicoba, makanya sejak awal saya katakan target ujicoba bukan hasil. Tapi diharap-

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI AKTA HAK TANGGUNGAN PT. Bank Pan IndonesiaTbk Cabang Medan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan akan melaksanakan Lelang Eksekusi HakTanggungan berdasarkan Pasal 6 Undang-undang No.4Tahun 1996 tentang HakTanggungan atasTanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan DenganTanah atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut : 1. TJIUTJIN, SE 1. Sebidang tanah seluas 72 m² SHM No. 1525 atas namaTjiuTjin, Sarjana Ekonomi berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan Williem Iskandar d/h Jalan Pancing, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara.

Limit Lelang Rp. 700.000.000,- ; Setoran Jaminan Rp. 350.000.000,-).

2. Sebidang tanah seluas 87 m² SHM No. 06835 atas nama TjiuTjin Sarjana Ekonomi berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan Brigjend. Katamso, Gang Andika, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara.

(Limit Lelang Rp. 400.000.000,- ; Setoran Jaminan Rp. 200.000.000,-).

2. HENRI LORY 2 (dua) bidang tanah berikut bangunan dan atau segala sesuatu yang melekat di atasnya dijual dalam satu paket, masing-masing tersebut dalam 1. Sebidang tanah seluas 47 m2 SHM No.1501 atas nama Henri Lory berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan. Sumber Amal, Komplek Grand Gading Mas (Cluster III), Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara.

2. Sebidang tanah seluas 67 m2 SHM No.1515 atas nama Henri Lory berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan. Sumber Amal, Komplek Grand Gading Mas (Cluster III), Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara.

(Limit Lelang Rp. 551.640.000,- ; Setoran Jaminan Rp. 250.000.000,-).

3. ZULAIDI AZWIN NASUTION Sebidang tanah seluas 78 m² SHGB No. 1062 (berakhir hak 24-10-2031) atas nama Zulaidi Azwin Nasution berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan Metropolis V, Komplek J-City, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara.

(Limit Lelang Rp. 250.000.000,- ; Setoran Jaminan Rp. 100.000.000,-).

kan untuk laga ujicoba keempat nanti sudah mulai dapat dilihatlah permainan sesungguhnya PSMS,” tegasnya.

Pemain PSMS, Saiful Ramadhan mengaku siap jika memang akan digelar laga ujicoba di malam hari. Dia menilai ujicoba malam memang perlu dilakukan untuk langkah antisipasi jika PSMS dapat jadwal bermain pada malam hari di Liga 2 nanti.

“Karena dari lima pertandingan fase grup mungkin akan ada main malam. Untuk itu harus melakukan penyesuaianlah dan saya beserta teman-teman pasti siaplah,” tukasnya.

Seperti diketahui, dalam mengarungi lanjutan Liga 2 2020, PSMS bertindak sebagai

5. AGUSMAN Sebidang tanah seluas 74 m2 SHM No.1275 atas nama Agusman berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan Tangguk Bongkar IX, Komplek RafflesTown House Pintu Ke 4 (empat) dari Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara.

(Limit Lelang Rp. 315.000.000,- ; Setoran Jaminan Rp. 150.000.000,-)

KETUA Forki Binjai, Julianto Sembiring dan Sekum Faisal Amri pose bersama atlet yang mendapat penghargaan olahraga tahun 2020. bagai event ke depan,” tegas Julianto yang juga menyediakan lokasi latihan para karateka di rumahnya di Jl. Samanhudi.

Sekum Forki Binjai, Faisal Amri, mengatakan dedikasi Julianto Sembiring membina

olahraga karate di Binjai sangat diperlukan. “Sulit memperoleh figur pimpinan olahraga karate yang sangat berdedikasi dan mau berkorban seperti Julianto Sembiring,” ujarnya. (a12/C)

Honda Nantikan KaryaTulisTerbaik Pelajar Sumut presentasi yang dimiliki.

MEDAN (Waspada): Tantangan melahirkan Rocky Irvan, PIC Community Development karya tulis yang kreatif dan inovatif yang diberikan PT Indako Trading Coy mengatakan sangat PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda bersemangat menerima hasil karya luar biasa di wilayah Sumatera Utara akan memasuki babak dari para pelajar Sumut, karena kualitas tulisan baru. mereka tentunya akan mendukung untuk lolos Melalui ajang bergengsinya Astra Honda ke tahap seleksi selanjutnya.

Motor Best Student (AHMBS) 2020, PT Indako Agar tidak melewatkan informasi terkait Trading Coy memberikan tantangan melahirkan AHMBS, maka terus saja pentengin media sosial karya tulis kepada para pelajar SMA/SMK/MA intagram dan facebook Indako Honda Sumut. sederajat se-Sumatera Utara.

“Pengujian dimulai dengan seleksi karya tulis Setelah sosialisasi yang dilakukan Honda siswa berdasar tema yang mereka pilih dan bersama alumni AHMBS Regional Sumut kuasai. Karya tulis terpilih dapat lanjut mengikuti melalui instagram @Indako-hondasumut seleksi presentasi secara bertahap mulai dari beberapa waktu yang lalu, maka hingga tanggal main dealer, area regional, hingga seleksi di 17 September 2020 mendatang, penerimaan berkas karya tulis dalam bentuk power point tingkat nasional. Jadi manfaatkan kesempatan telah dibuka dan dapat dikirimkan melalui email ini untuk mengukir prestasi, “ ujar Rocky dalam rockyirvan@yahoo.co.id. rilis diterima Waspada, Senin (14/9).

Berbeda dari sebelumnya, kategori program Gideon Budiharjo, Marketing Director PT Waspada/ist tahun ini dibagi menjadi lima kategori yaitu tema MELALUI Astra Honda Motor Indako Trading Coy mengungkapkan AHMBS pendidikan, lingkungan, kesehatan, ekonomi, Best Student (AHMBS) 2020, PT yang memasuki gelaran ke-18 ini terus serta inovasi di bidang teknologi.

Indako Trading Coy memberi disempurnakan untuk memberi manfaat lebih Keberagaman kategori ini diharapkan tantangan melahirkan karya bagi peserta maupun penerima manfaat di memberi ruang lebih banyak bagi para siswa tulis kepada para pelajar SMA/ sekitarnya. dengan berbagai minat ilmu untuk berkreasi SMK/MA sederajat di Sumut.

“Kompetisi yang mengangkat tema Satu Hati dalam kompetisi ini.

Menuju Indonesia Maju ini menjadi bentuk Para peserta juga akan diuji atas kekreativitasan gagasan, komitmen Honda untuk tetap mendorong lahirnya sumber daya dampak yang dihasilkan, kemungkinan keberhasilan penerapan, manusia muda yang unggul kendati di masa sulit menghadapi kekuatan penyajian data dan sumber informasi, serta kemampuan pandemi Covid-19,” ucap Gideon. (adv)

Syarat dan Ketentuan Lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui internet (Closed Bidding) melalui aplikasi yang di akses pada alamat domain https://www.lelang.go.id Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam dan mengunggah softcopy (scan) KTP serta memasukkan data NPWP serta memasukkan data nomor rekening atas nama sendiri.

3. Waktu Pelaksanaan Hari /Tanggal : Selasa / 29 September 2020 Batas Akhir Penawaran : 14.00 Waktu Server (Sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : PT. Bank Pan IndonesiaTbk, Cabang Medan, Jl. Pemuda No. 16-22 Medan.

Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran.

Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut di atas.

4. Uang Jaminan Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan ketentuan sebagai berikut: • Jumlah/nominal yang disetorkan harus sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, dan disetorkan sekaligus (bukan dicicil).

• Setoran uang jaminan lelang HARUS sudah efektif diterima oleh KPKNL selambatlambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. b. Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid. c. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan, dipotong biaya transfer/RTGS/Pemindah bukuan.

5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang dikirimkan dari alamat domain peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sampai batas waktu sebagaimana yang telah ditentukan.

6. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, uang jaminan akan disetorkan ke kas negara.

7. Obyek lelang Obyek dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari.

Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas.

8. Karena Satu dan Lain Hal, Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/ Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan.

9. Bagi peserta yang berminat dapat melihat barang yang dilelang sejak pengumuman ini diterbitkan dan untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Kantor PT. Bank Pan Indonesia Tbk Cabang Medan Jalan Pemuda No. 16-22, telepon (061) 4538165 Ext. 428 atau dengan Bapak Romi Candra Sebayang No.Hp : (085277100999) pada setiap jam kerja dan Kantor KPKNL Medan Jalan P. Diponegoro No. 30 A, No telepon (061) 4513612.

Medan, 15 September 2020 Ttd

PT. Bank Pan Indonesia Tbk Cabang Medan Jl.Pemuda No.16-22 Medan

tuan rumah Grup D. Tuan rumah akan bersaing dengan Sriwijaya FC, Semen Padang, Sulut United, Persekat Tegal, dan Persijap Jepara. Dua tim terbaik berhak melaju ke delapan besar.

PSMS sendiri menjadi tim yang dinilai paling serius menghadapi lanjutan Liga 2 dengan merekrut sejumlah pemain berkualitas dari klub Liga 1. Dari sejumlah pemain Liga 1 yang direkrut, di antaranya adalah Ferdinand Sinaga dan Paulo Sitanggang.

“Target PSMS musim ini meraih hasil terbaik sehingga keinginan kita bersama agar PSMS kembali bermain di Liga 1 dapat terwujud,” ujar Sekum PSMS, Julius Raja. (m33)

KPKNL Lhokseumawe

PT. Bank Syariah Mandiri

PENGUMUMAN II (KEDUA) LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas tanah beserta benda-benda yang berkaitan dengan tanah, PT. Bank Syariah Mandiri ACR Aceh akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan KPKNL Lhokseumawe, atas objek lelang sebagai berikut: No.

DEBITUR Objek Lelang

1.

Elvina SebidangTanah Kosong dengan luas tanah 1.997 m2, sesuai dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.245 atas nama Nurhayati, Mirza Hasani, Rahmat Fadhilah, Riski Fadhilah, Raja Asdika, Dara Asdia, Elvina, Muhammad, Ibrahim, Aisyah, terletak di Desa Geulanggang Gampong, Kec. Kota Juang, Kab. Bireuen, Propinsi Aceh (d/h Nanggroe Aceh Darus-salam).

2.

3.

4. ADENIN Sebidang tanah seluas 152 m2 SHGB No.887 (berakhir hak 24-09-2025) atas nama Adenin berikut bangunan beserta segala sesuatu yang melekat diatasnya, yang terletak di Jalan Sunggal, Komplek Bumi Sunggal Permai Blok B-3, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara.

(Limit Lelang Rp. 480.000.000,- ; Setoran Jaminan Rp. 200.000.000,-).

Waspada/Riswan Rika/B

Pasukan besuhan pelatih Hendri Susilo akan berangkat keYogjakarta pada 25 September nanti. Pada lanjutan Liga 1 di pekan keempat, Defri Riski cs akan menjamu PSM Makassar di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Minggu (4/10) mendatang. (b04/I)

lainnya, Bruno Dybal, Adam Mitter, dan Samir Ayass.

Media Officer Persiraja, Ariful Azmi Usman mengatakan pihaknya bersyukur dengan kembali bergabungnyaVanderlei. Dengan begitu, membuat skuad Persiraja semakin lengkap menatap lanjutan Liga 1 2020.

4.

Iskandar SebidangTanah dan bangunan (Ruko) dengan luas tanah 104 m2, sesuai dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.186 atas nama Iskandar, Wahyuni, terletak di Desa Tanjung Minjei, Kec. Madat, Kab. Aceh Timur, Propinsi Aceh.

Zulham Sebidang Tanah dan bangunan (Rumah) dengan luas tanah 447 m2 , sesuai dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.390 atas nama Zulham, terletak di Desa (d/h Kelurahan) Paya Bujuk Seulemak, Kec. Langsa Barat, Kota. Langsa (d/h Kab. Aceh Timur), Propinsi Aceh (d/h Nanggroe Aceh Darussalam).

Fauzan Sebidang Tanah & Bangunan (Ruko) dengan luas tanah 72 m2, sesuai dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.20 atas nama Fauzan, terletak di Desa Keude Peudada, Kec. Peudada, Kab. Bireuen (d/h Kab. Aceh Utrara), Propinsi Aceh (d/h Daerah Istimewa Aceh).

Fauzan Sebidang Tanah & Bangunan (Ruko) dengan luas tanah 592 m2, sesuai dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.07 atas nama Fauzan, terletak di Desa Mesjid, Kec. Peudada, Kab. Bireuen, Propinsi Aceh (d/h Nanggroe Aceh Darussalam).

Fauzan Sebidang Tanah & Bangunan (Ruko) dengan luas tanah 1.375 m2, sesuai dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.104 atas nama Fauzan, terletak di Desa Gampong Baro, Kec. Peudada, Kab. Bireuen, Propinsi Aceh (d/h Nanggroe Aceh Darussalam).

Nilai Limit Lelang

Uang Jaminan Lelang

Rp 560.000.000,-

Rp. 112.000.000,-

Rp 510.720.000,-

Rp. 102.144.000,-

Rp 392.000.000,-

Rp. 78.400.000,-

Rp 206.720.000,-

Rp 41.344.000,-

Rp 263.865.000,-

Rp 52.773.000,-

Rp 82.500.000,-

Rp 16.500.000,-

Waktu/Pelaksanaan Lelang. a. Hari/ Tanggal : Selasa, 29 September 2020 b. Batas Akhir Penawaran : Pukul 10.00 WIB (waktu server) c. Alamat domain : www.lelang.go.id d. Tempat Lelang : KPKNL Lhokseumawe, Jalan T. Hamzah Bendahara, Kota Lhokseumawe e. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran Persyaratan Lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain www.lelang.go.id/. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, disetorkan sekaligus dan disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) peserta lelang.

Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan, dipotong biaya transfer/RTGS/Pemindahbukuan.

3. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit dan dapat dikirimkan berkali-kali.

4. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran/pelunasan sesuai ketentuan di atas maka uang jaminan akan disetorkan ke kas Negara.

5. Bea lelang pembeli sebesar 2 % dari harga lelang 6. Obyek yang dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli.Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas dan karena satu dan lain hal, Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/ Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL. 7. Peminat dapat melihat dan meneliti barang yang dilelang serta mendapatkan keterangan lebih lanjut dari PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Langsa telp. (0641) 426135, 424014, 424284 8. Bea lelang pembeli sebesar 2 % dari harga lelang.

Banda Aceh, 15 September 2020

PT. Bank Syariah Mandiri ACR Aceh Ttd

WASPADA

A8

Selasa 15 September 2020

Gonzalez Tangkis Tuduhan Rasis Neymar PARIS (Waspada): Bek Olympique Marseille Alvaro Gonzalez (foto kanan), menangkis telah melakukan aksi rasisme sebagaimana dituduhkan bomber Paris Saint-Germain Neymar Junior (foto kiri) terhadap dirinya.

Twitter

“Tidak ada tempat untuk rasisme. Ini suatu karier yang bersih dengan banyak rekan satu tim dan teman setiap hari,” tegas

Ancelotti Puji Kualitas James LONDON (Waspada): Manajer Carlo Ancelotti (foto kanan), memuji kualitas gelandang anyar James Rodriguez (foto kiri) yang tampil penuh ketika Everton menaklukkan Tottenham Hotspur 10 pada matchday 1 Liga Premier.

“Jika mempertimbangkan aspek fisik, James jelas bukan pemain tercepat di dunia. Tetapi dia punya banyak kualitas,” jelas Ancelotti, seperti dilansir Reuters, Senin (14/9).

“Jadi kami harus bisa membuatnya mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Dia bukan pemain sayap, tetapi bisa melakukan tusukan dan menciptakan bahaya,” puji pelatih asal Italia itu.

James yang baru diboyong Everton dari Real Madrid di

bursa transfer musim panas ini, hampir menandai debutnya dengan sebuah gol. Namun tembakan bintang Kolombia itu di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (Senin WIB), masih melenceng tipis dari gawang kiper Hugo Lloris.

Gelandang andalan Ancelotti saat melatih Madrid dan Bayern Munich itu menyudahi debutnya dengan tampil hingga injury time. Debut James, Allan dan Abdoulaye Doucoure, menambah indah sukses The Toffees mengatasi Spurs berkat gol tunggal Dominic CalvertLewin menit 55.

Ancelotti pun berkelakar, jika cuma membutuhkan pelari cepat untuk memperkuat Everton, maka Usain Bolt lah yang akan direkrutnya.

“Kami tak sedikitpun kuatir dengan kemampuan fisik James.

Jika kami memikirkan hal itu, saya akan merekrut Usain Bolt dan bukan James,” candanya.

Debut positif trio bintang baru Everton pun diharapkannya berlanjut ketika menjamu tim promosi West Bromwich Albion pada matchday 2 di Goodison Park, 19 September mendatang.

“Kami harus memperlihatkan keberlanjutan. Masalah musim lalu adalah kami terlalu sering naik turun dalam banyak penampilan,” jelas Ancelotti.

“Kami harus konsisten dan kita lihat saja di laga berikutnya.

Tetapi pertandingan ini memperlihatkan bahwa kami bisa bersaing dengan siapapun,” klaimnya.

Menurut Jose Mourinho, manajer Tottenham asal Portugal, kiper Everton Jordan Pickford yang jadi pembeda dalam

Gonzalez, seperti dikutip dari Goal, Senin (14/9).

Gonzales coba membela diri setelah Neymar melancarkan

Hasil Matchday 1 Brighton v Chelsea Sheffield-U v Wolves Tottenham v Everton 0-1 West Brom v Leicester 0-3 Fulham v Arsenal 0-3 C Palace v Southampton 1-0 Liverpool v Leeds United 4-3 West Ham v Newcastle 0-2 Burnley v Man United tunda Man City v Aston Villa tunda laga tersebut. Pickford melakukan dua penyelamatan penting atas peluang Dele Alli dan Matt Doherty di babak pertama.

“Ada beberapa momen menentukan, tembakan Dele dan Doherty yang dijawab dengan penyelamatan penting. Pickford jadi pembeda, terkadang Hugo (Lloris) melakukannya untuk kami,” dalih Mourinho.

“Itulah gunanya kiper. Hugo tak punya kesempatan untuk melakukan itu bagi kami, gol mereka sulit dihentikan,” pungkasnya. (m08/rtr)

Keluarga Simeone Negatif Covid -19 MADRID (Waspada): Anggota keluarga Diego Simeone semuanya negatif, kendati pelatih Atletico Madrid itu sebelumnya sudah diumumkan positif terinfeksi Covid-19.

Simeone bersama staf dan seluruh skuat Atletico menjalani tes PCR, Jumat lalu, sekembalinya dari pemusatan latihan di Los Angeles de San Rafael, Provinsi Segovia. Pria Argentina itu dinyatakan positif, namun tanpa gejala hingga diinstruksikan menjalani karantina mandiri di rumahnya sesuai protokol yang berlaku.

“Diego baik-baik saja, hasil tesnya positif. Semua keluarga di rumah hasil tesnya negatif

Tim PON Aceh Ungguli PSAA ACEH BESAR (Waspada): Tim PON Aceh menang tipis 32 atas PSAA Abulyatama dalam laga ujicoba di Lapangan Putra Samahani, Aceh Besar, Senin (14/9).

Pertandingan yang disaksikan ratusan penonton itu berlangsung dalam tempo 2x 40 menit. Tim PON Aceh menurunkan skuad berbeda dengan saat dikalah Persiraja 0-3, Sabtu lalu.

Hasilnya, permainan tim racikan Muhammad Azhar, Mukhlis Rasyid dan Edy Gunawan mampu menekan tim PSAA yang dipersiapkan mengikuti Liga 3 Aceh pada musim ini.

Pada sisi lain, skuad PSAA juga seperti tampil kurang percaya diri. Terbukti, sebuah kesalahan di lini bawah membuat Perda Rahman mencetak gol pada menit 24. Gol kedua PON Aceh disumbang Alvin Nst pada menit 38. Skor 2-0.

Perda kembali mencatat namanya di papan skor di masa injury time untuk mengubah marka menjadi 3-0 untuk kemenangan pasukan PON Aceh yang dipersiapkan mengikuti PON XX Papua tahun 2021.

Babak kedua, tim milik H Rusli Bintang yang dilatih Anwar dan Wahyu AW ini membuat perubahan. Hasilnya, Andria cs lebih berani menusuk jantung pertahanan lawan dan memperkecil skor menjadi 1-3 lewat sepakan penalti Muhammad Zulfandi.

Kemudian, pemain senior Dian Ardiansyah membuat marka di papan skor kembali berubah menjadi 2-3. Gol di menit 74 itu tercipta lewat sepakan tendangan bebas di luar kotak penalti. Skor 2-3 bertahan hingga pertandingan berakhir. (b04/C)

Pasang Iklan HP. 081370328259

Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

dan kami tak mempunyai gejala,” ungkap Carla Pereyra (foto), istri entrenador yang dijuluki El Cholo tersebut.

“Saya ingin mengirim pesan ini, karena banyak orang yang merasa khawatir,” tambah ibu dua bocah dari perkawinannya dengan Simeone itu melalui Marca, Senin (14/9).

Selama masa isolasi mandiri 7-14 hari, peran pelatih berusia 50 tahun itu akan digantikan asistennya Nelson Vivas. Untungnya laga Atletico kontra Sevilla pada jornada pembuka La Liga 2020/2021 ditunda, karena kedua klub mendapat masa rehat tambahan pasca mentas di Liga Champions dan Liga Europa.

“Semoga kami bisa melewati ini dengan cara terbaik

Hasil Jornada 1 Valencia v Levante Valladolid v Sociedad Villarreal v Huesca Alaves v Real Betis Cadiz v Osasuna Granada v Bilbao Eibar v Celta Vigo Barcelona v Elche Real Madrid v Getafe Sevilla v Atletico Madrid

4-2 1-1 1-1 0-1 0-2 2-0 0-0 tunda tunda tunda

dan sesuai protokol. Terima kasih banyak untuk kalian semua yang sudah mendukung kami,” tutur Carla.

Sebelum Simeone, ada beberapa penggawa Los Rojiblancos yang juga dinyatakan positif terinfeksi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di China itu. Renan Lodi, Angel

Vanity Fair

Correa, Sime Vrsaljko yang paling awal terkena corona, lantas Diego Costa dan Santiago Arias. (m08/mrc)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGUNGAN PT. Bank Sumut Kantor Pusat dengan perantaan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan akan melaksanakan pelelangan Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-undang HakTanggungan No. 4Tahun 1996 tentang HakTanggungan AtasTanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan Dengan Tanah atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut : 1. CV. Finika Sebidang tanah seluas 321 M² berikut bangunan yang terletak di Jl. Garu II B Sudut Gang Sentosa Baru No.60 Kel. Harjosari I Kec. Medan Amplas Kota Medan Propinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No.2021 tanggal 27-12-2004 an.Hajjah Anizar. (Limit Rp.541.800.000,- Setoran jaminan Rp.108.360.000,-).

2. Heri Sebidang tanah seluas 98M² beserta bangunan yang terletak di Jln. Pinus 13 Kel. Mangga Kec. Medan Tuntungan Kota Medan,Provinsi Sumatera Utara, sesuai SHM No.4832 tgl.19-01-2004 a.n Heri.

(Limit Rp. 278.600.000,- Setoran jaminan Rp.55.720.000,-).

3. Swardi Sebidang tanah seluas 134 M² berikut bangunan rumah permanent yang berdiri diatasnya terletak di Jln. Meteorologi Kel. Pangkalan Masyhur Kec. Medan Johor Kota Medan,Provinsi Sumatera Utara, sesuai dengan SHM No. 4893 tgl 19-03-2012 an. Swardi. (Limit Rp.427.200.000,- Setoran jaminan Rp.85.440.000,-).

4. Suyono Sebidang tanah seluas 178M² beserta bangunan rumah berdiri diatasnya terletak di Dusun IX Gg. Karto Desa Laut Dendang Kec. Percut SeiTuan Kab. Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, sesuai SHM No.1547 tgl.29-12-2015 a.n Suyono. (Limit Rp.262.480.000,- Setoran jaminan Rp.52.496.000,-).

5. Eko Rahmadi Sebidang tanah seluas 263M² berikut bangunan rumah yang terletak di Gang Pribadi Desa Dalu Sepuluh B Kec. Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, sesuai SHM No.67 tgl.30-09-2013 an. Eko Rahmadi. (Limit Rp. 290.100.000,- Setoran jaminan Rp. 58.020.000,-).

6. Zainuddin Lubis Sebidang tanah seluas 1.177M² beserta bangunan rumah tinggal yang terdiri dari 4 (empat ) berdiri diatasnya terletak di Desa Kota Rantang Kec. Hamparan Perak Kab. Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, sesuai SHM No.703 tgl.02-02-2017 a.n. Zainuddin Lubis. (Limit Rp. 277.700.000,Setoran jaminan Rp. 55.540.000,-).

Syarat-syarat lelang : 1. Cara Penawaran : Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan penawaran tertutup (closed bidding) dengan aplikasi yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id 2. Waktu Pelaksanaan a. Hari/Tanggal : Selasa , 29 September 2020 b. Batas Akhir Penawaran : 10.00 WIB c. Alamat Domain : https://www.lelang.go.id d. Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan Gedung Keuangan Negara Unit II Jln. Pangeran Diponegoro No. 30 A Medan e. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran 3. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta menggugah softcopy (scan) KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri.

4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang ke Rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal Jaminan yang disyaratkan dan disetorkan sekaligus (bukan dicicil). b. Uang jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Medan, selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

5. Penawaran lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan penawaran lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirim berkali kali dengan menggunakan token yang telah dikirim ke alamat email masing-masing sampai batas waktu sebagaimana yang telah ditentukan.

6. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian lelang dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, uang jaminan penawaran disetor ke kas negara.

7. Objek lelang Objek dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peseta lelang dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas.

8. Apabila terjadi sesuatu hal, Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan/penundaan lelang terhadap objek lelang diatas, maka pihak yang berkepentingan/peserta lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan maupun PT. Bank Sumut.

9. Informasi Lebih lanjut a. Untuk informasi terkait objek lelang, calon peserta lelang dapat menghubungi PT. Bank Sumut Kantor Pusat Lantai IX, Jl.Imam Bonjol No.18 Medan Telp (061) 4515100 pesawat 1609,1901. b. Untuk informasi lelang internet, calon peserta lelang dapat menghubungi KPKNL Medan, GKN Unit II, Jalan Diponegoro Nomor 30-A Medan, nomor telepon (061) 4513612,4510846.

Medan, 15 September 2020

PT. Bank Sumut Kantor Pusat DIVISI PENYELAMATAN KREDIT

tuduhan itu melalui akun Twitter, menyusul insiden keributan saat tuan rumah PSG dipecundangi Marseille 0-1 pada journee 3 Ligue 1 Prancis.

“Terkadang, Anda harus belajar bagaimana merasakan kekalahan dan menerimanya di lapangan,” sindir bek sentral berumur 30 tahun asal Spanyol tersebut.

Laga bertajuk El Clasico di Parc des Princes, Paris, Minggu (SeninWIB) itu, dirusak perkelahian massal di akhir pertandingan hingga membuat lima pemain mendapatkan kartu merah.

Selain Neymar, gelandang Leandro Paredes dan bek Layvin Kurzawa dari PSG juga diusir wasit Jerome Brisard keluar lapangan. Di kubu OM, bek Jordan Amavi dan gelandang Dario Benedetto yang kena kartu merah.

Neymar pemain terakhir yang diusir lapangan karena menampar bagian belakang kepala Gonzalez. Dia menuduh mantan bek Espanyol dan Real Zaragoza itu mengeluarkan perkataan rasisme saat dirinya meninggalkan lapangan.

“Satu-satunya penyesalan saya adalah tidak memukul wajah si bajingan itu. VAR menangkap kejadian itu dengan mudah,” tutur Neymar.

“Sekarang saya ingin melihat gambar rasial yang memanggil saya “monyet”. Saya mau lihat itu,” tuduh mantan bomber Barcelona tersebut.

Juara bertahan Les Parisiens berarti telah kalah dalam dua laga pertamanya di musim baru Ligue 1, ini pertama kalinya sejak 1984/1985. PSG asuhan Thomas Tuchel sebelumnya kalah 0-1 melawan Lens pada 10 September.

Pelatih Marseille Andre Villas-Boas membela Gonzalez, bahkan menuduh winger PSG Angel Di Maria meludahi salah satu pemainnya.

“Saya tidak berpikir demikian, karena Alvaro adalah pemain berpengalaman. Tidak ada ruang untuk rasisme dalam sepakbola, tetapi saya tidak berpikir Dia melakukannya,” tegas Villas-Boas.

“Neymar sedikit kesal dengan situasi ini di akhir laga.

Kami juga tahu Di Maria meludahi salah satu pemain kami.

Ini El Clasico dan kami harus mengingat kemenangan bersejarah ini untuk Marseille.” papar pelatih asal Portugal itu.

Jika PSG mengalami dua kekalahan beruntun, OM sebaliknya memenangi dua laga pertamanya di awal musim ini.

PSG kebobolan menit 31, setelah FloriaN Thauvin sukses melesakkan tendangan voli ke gawang Sergio Rico.

“Saya tidak menyukai reaksi kami dalam tiga menit terakhir.

Saya tidak setuju, itu terlalu berlebihan. Saya akan menderita dengan reaksi demikian,” sesal

Getty Images

Thomas Tuchel, pelatih PSG asal Jerman.

Les Parisiens pun terpaksa tanpa Neymar, Kurzawa dan Paredes, saat menghadapi Metz, Jumat (18/9) dinihari WIB. “Saya tidak senang dengan hasilnya. Padahal kami memiliki pertandingan hebat dengan penampilan yang hebat,” ucap Tuchel.

“Empat belas kuning dan lima merah berarti permainan di luar kendali. Saya tidak akan mempertahankan perilaku demikian, saya tidak mengerti dengan kondisi yang terjadi,” timpal Leonardo de Araujo, Direktur Olahraga PSG asal Brazil.

“Saya tidak mengerti me-

Hasil Journee 3 Paris SG v Marseille Angers v Reims Dijon v Brestois Lorient v Lens Nimes v Rennes Monaco v Nantes Lille v Metz Etienne v Strasboug Montpellier v Nice Bordeaux v Lyon

0-1 1-0 0-2 2-3 2-4 2-1 1-0 2-0 3-1 0-0

ngapa bukan Clement Turpin atau Ruddy Buquet (wasit terbaik Prancis) yang memimpin.

Sebaliknya kenapa menunjuk wasit berusia 34 tahun (Brisard) untuk laga seperti ini,” sesal Leonardo. (m08/goal/afp)

Sumatera Utara

WASPADA Selasa 15 September 2020

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:22 12:36 12:23 12:30 12:30 12:27 12:23 12:19 12:26 12:25

‘Ashar 15:24 15:41 15:24 15:35 15:33 15:30 15:24 15:20 15:26 15:28

Magrib 18:27 18:41 18:28 18:36 18:35 18:31 18:28 18:24 18:30 18:30

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:36 19:50 19:36 19:44 19:43 19:39 19:36 19:32 19:39 19:39

04:51 05:04 04:52 04:58 04:58 04:56 04:52 04:48 04:54 04:53

05:01 05:14 05:02 05:08 05:08 05:06 05:02 04:58 05:04 05:03

L.Seumawe 12:29 L. Pakam 12:22 Sei Rampah12:21 Meulaboh 12:33 P.Sidimpuan12:20 P. Siantar 12:21 Balige 12:21 R. Prapat 12:18 Sabang 12:36 Pandan 12:22

06:15 06:28 06:16 06:23 06:23 06:20 06:16 06:12 06:19 06:18

Zhuhur ‘Ashar 15:33 15:23 15:22 15:35 15:24 15:22 15:23 15:20 15:41 15:25

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:34 18:27 18:26 18:38 18:24 18:26 18:25 18:22 18:41 18:26

19:42 19:35 19:34 19:46 19:33 19:34 19:34 19:30 19:50 19:35

04:57 05:07 04:50 05:00 04:49 04:59 05:01 05:11 04:49 04:59 04:50 05:00 04:50 05:00 04:47 04:57 05:03 05:13 04:51 05:01

06:21 06:15 06:14 06:25 06:13 06:14 06:14 06:11 06:28 06:15

B1

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:22 12:23 12:33 12:26 12:23 12:30 12:18 12:28 12:21 12:21

18:26 18:28 18:38 18:31 18:28 18:35 18:23 18:33 18:26 18:25

19:35 19:36 19:47 19:39 19:36 19:43 19:31 19:41 19:34 19:34

04:51 04:52 05:01 04:55 04:52 04:58 04:47 05:57 04:50 04:49

05:01 05:02 05:11 05:05 05:02 05:08 04:57 05:07 05:00 04:59

Panyabungan 12:19 Teluk Dalam 12:26 Salak 12:24 Limapuluh 12:19 Parapat 12:21 Gunung Tua 12:19 Sibuhuan 12:18 Lhoksukon 12:28 D.Sanggul 12:22 Kotapinang 12:17 Aek Kanopan 12:18

15:25 15:25 15:38 15:28 15:24 15:33 15:19 15:29 15:24 15:21

06:15 06:17 06:26 06:19 06:16 06:22 06:11 06:21 06:15 06:14

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:23 15:31 15:25 15:20 15:23 15:22 15:22 15:32 15:24 15:19 15:20

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:23 18:30 18:28 18:24 18:26 18:23 18:22 18:33 18:27 18:21 18:23

19:31 19:38 19:37 19:32 19:34 19:31 19:31 19:42 19:35 19:29 19:31

04:48 04:55 04:53 04:48 04:50 04:48 04:48 04:56 04:51 04:46 04:47

04:58 05:05 05:03 04:58 05:00 04:58 04:58 05:06 05:01 04:56 04:57

Tolak Buka Cadar, Muyyassaroh Peserta Terbaik Dari Labura TEBINGTINGGI (Waspada): Ketua LPTQ Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) H. MuhammadYusuf Tanjung menyayangkan terjadinya diskualifikasi terhadap Muyyassaroh gara-gara memakai cadar. Peristiwa ini terjadi di arena MTQ ke-39 tingkat Provinsi Sumut, saat kafilah asal Labura itu tampil di mimbar lomba tafsir Alquran.

Setelah Muyyassaroh didiskualifikasi oleh majelis hakim, pihak LPTQ Labura kecewa dan merasa dirugikan. Sebab, Muyyassaroh merupakan salah satu peserta terbaik dan peraih juara pertama pada MTQ ke11 Kabupaten Labura.

“Dari awal tidak ada pelarangan memakai cadar. Dia sudah sampai tahap naik mimbar,

tentu sudah menjalani pemeriksaan termasuk pemeriksaan berkas. Setahu saya, selama mengikuti MTQ, tidak ada pelarangan memakai cadar,” ujar Yusuf ketika diminta tanggapannya, Jumat (11/9).

Karena itu, kata Yusuf, pihaknya merasa dirugikan. Dia meminta panitia atau dewan hakim melakukan klarifikasi secara terbuka atas permasalahan tersebut.

Satu jam setelah terjadi diskualifikasi, lanjut Yusuf, pihaknya baru dihubungi dewan hakim dan meminta Muyyassarohdikembalikan tampil.

“Kepada saya, dewan hakim menyampaikan permohonan maaf karena terjadi kekhilafan dan meminta tolong agar Muyyassaroh bisa kembali

Waspada/Ist

Ketua LPTQ Labura H.Muhammad Yusuf Tanjung saat memberi keterangan. tampil. Namun dia sudah tidak setelah didiskualifikasi karena ingin tampil lagi. Yang ber- enggan buka cadar. Pasalnya, sangkutan kemungkinan eng- sejak kecil dia sudah pakai cadar,” gan karena ada tekanan psiko- ucapnya.

Yusuf mengaku sudah logis. Muyassarah menangis

menghubungi Muyassaroh sampai tiga kali dan memintanya untuk tampil kembali. Namun Muyyassaroh tetap tidak ingin tampil lagi.

Keteguhan sikap Muyyassaroh yang merupakan mahasiswa semester III Univa Jurusan Bahasa Indonesia, menarik perhatian dan simpati banyak kalangan bahkan sampai keluar negeri.

“Pemberian hadiah kepadanya datang dari Arab Saudi senilai Rp30 juta. Kemudian hadiah yang dihimpun dari stasiun Salam TV sebesar Rp100 juta. Mengalir juga hadiah dari Jawa Tengah, Padang, ada hadiah umroh dan pemberian rumah serta mendapatkan pekerjaan. Bila ditotal bisa sampai Rp200 juta,” ucapYusuf.

Sebelumnya, Ketua Dewan Hakim Yusuf Rekso ketika dikonfiramasi mengatakan, tidak ada larangan bagi peserta wanita bercadar, namun lebih dahulu diperiksa.

“Saat kejadian, belum sempat dimusyawarahkan. Saat itu, kitapun tidak tahu. Namun setelah kita cek ke lapangan, baru kita ketahui kejadiannya.

Lalu kita umumkan untuk mencabut diskualifikasi. Namun peserta sudah tidak lagi datang,” ujarnya ketika dihubungi via telepon, Kamis (10/9) malam.

Sebelumnya sempat viral, seorang peserta lomba tafsir di MTQ ke-37 Tingkat Provinsi Sumut diminta membuka cadar atau didiskualifikasi. Video itu diunggah pada Senin, 7 September 2020.

Rekaman berdurasi sekitar 30 detik tersebut memperlihatkan gambar dan percakapan peserta wanita bercadar dengan salah seorang dewan hakim sebelum dimulai perlombaan.

Dalam percakapan itu terdengar suara seorang pria meminta peserta membuka cadarnya dengan alasan supaya tahu bacaannya.

“Tolong dibuka cadarnya supaya kita tahu bacaannya.

Sudah ada aturan nasional, kalau gak dibuka langsung didiskualifikasi.Tolong dibuka dulu, nanti setelah itu bisa dipasang lagi,” ujar pria dalam rekaman video itu.

Setelah diam sejenak, peserta yang belakangan diketahui berasal dari Labuhanbatu Utara ini, memilih mundur.(a04/c)

Langgar Prokes Covid-19 Di Sidimpuan

Disanksi Kerja Sosial, Denda Rp300 Ribu P.SIDIMPUAN (Waspada) : Bagi setiap orang yang melanggar atau tidak mematuhi protokol kesehatan (Prokes) pencegahan penularan Covid19 di wilayah Kota Padangsidimpuan, akan dikenakan sanksi berupa kerja sosial selama 45 menit atau denda Rp100 ribu.

Sementara sanksi bagi pelaku usaha, pengelola, penyelenggara atau penanggungjawab tempat dan fasilitas umum yang melanggar aturan ini, dikenakan denda Rp300 ribu hingga pencabutan izin usaha.

Aturan ini ditegaskan dalam Peraturan Walikota Padangsidimpuan Nomor 28 tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya PencegahandanPengendalianCovid19 di Kota Padangsidimpuan.

“Perwal ini bertujuan meningkatkan kepatuhan dan kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19.

Sekaligus memberi perlindungan kesehatan bagi masya-

rakat luas,” kata Kabag Hukum Pemko Padangsidimpuan Muhammad Erwin, Senin (14/9).

Dijelaskan, Perwal ini berlaku sejak 1 September 2020.

Bukan hanya bagi perseorangan, tetapi juga untuk semua jenis usaha dan perkantoran milik pemerintah maupun swasta.

Pengawasan dan penerapan sanksinya melibatkan aparatur pemerintah, Polri dan TNI. Perwal ini turunan dari Keputusan Presiden No.12 tahun 2020, Peraturan Menteri Dalam Negeri No.20 tahun 2020, Keputusan Menteri Kesehatan No.HK.01.07/Menkes/413/2020 dan Peraturan Gubernur Sumatera Utara No.34 tahun 2020.

Sekaligus tindaklanjut dari

Instruksi Presiden No.6 tahun 2020 dan Instruksi Menteri Dalam Negeri No.4 tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Peraturan Kepala Daerah terkait penerapan disiplin dan penegakan hukum Prokes pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Pasal 6 Perwal ini mengatur hal-hal yang wajib dipatuhi oleh perorangan. Memakai alat pelindung diri berupa masker yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu pada saat keluar rumah atau berinterkasi dengan orang lain.

Mencuci tangan secara teratur menggunakan sabun dengan air mengalir. Membatasi interaksi fisik dengn orang lain, dan meningkatkan daya tahan tubuh dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Bagi pelaku usaha, pengelola, penyelenggara atau penanggungjawab tempat dan fasilitas umum, wajib melakukan sosialiasi/edukasi dengan menggunakan berbagai media

Tak Bermasker, Warga Disuruh Push-Up BINJAI (Waspada) : Warga Kota Binjai dan sekitarnya yang tidak menggunakan masker terus ditindak petugas gabungan dengan memintanya untuk

push-up.

Sepertiyangdilakukanpetugas gabungan Kota Binjai, Senin (14/ 9), masih banyak warga yang didapatitidakmenggunakanmasker

Waspada/Ist

WARGA yang tidak menggunakan masker diminta push-up sebagai tindakan sosial.

dan harus ditindak dengan cara tindakan sosial (push-up).

Kasubbag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting mengatakan, razia yang digelar petugas gabungan kali ini dilaksanakan di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Timbang Langkat, Kecamatan Binjai Timur.

Dijelaskan Siswanto, tujuan razia masker bersama instansi terkait untuk memberikan sosialisasi terhadap masyarakat yang keluar rumah agar tetap menggunakan masker.

“Saat razia petugas tidak hanyasosialisasi,tetapimemberikan teguran maupun tindakan bagi warga yang tidak menggunakan masker pada saat keluar rumah,” tegasnya. (a03/a34/C)

informasi. Bertujuan memberikan pemahaman tentang pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Menyediakan sarana cuci tangan pakai sabun atau cairan pembersih tangan. Melakukan upaya identifikasi dan pemantauan kesehatan bagi setiap orang yang akan beraktivitas di lingkungan kerja.

Melakukan upaya pengaturan jarak, pembersihan dan disinfektasi lingkungan secara berkala. Penegakan disiplin pada perilaku masyarakat yang berisiko dalam penularan dan tertularnya Covid-19. Memfasilitasi deteksi dini penanganan kasus Covid-19.

Sanksi terhadap setiap pelanggaran diatur dalam Pasal

9. Bagi perorangan diberikan teguran lisan, teguran tertulis, kerja sosial membersihkan fasilitas umum selama 45 menit atau denda Rp100 ribu.

Bagi pelaku usaha, pengelola, penyelenggara atau penanggungjawab tempat dan fasilitas umum. Dilakukan teguran lisan, teguran tertulis, denda Rp300 ribu, penghentian sementara operasional usaha sampai memenuhi protokol kesehatan, dan pencabutan izin usaha.

“Penerapan sanksi dilaksanakan oleh tim yang telah dibentuk dan diatur zonasi tugasnya. Tim terdiri dari OPD terkait, Polri dan TNI. Setiap denda wajib disetor ke kas daerah,” jelas Kabag Hukum Pemko Padangsidimpuan. (a05/C)

Waspada/Ist

WALI Kota Sidimpuan Irsan Efendi Nasution memakaikan masker kepada warga di pusat pasar.

DPRD DS Setujui Ranperda No. 3 Tahun 2016 LUBUKPAKAM (Waspada): DPRD Deliserdang menyetujui Ranperda No. 3 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah menjadi Perda dalam sidang paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Deliserdang Amit Damanik di gedung dewan, Jumat (11/9).

Sidang juga dihadiri Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, Wakil Bupati Ali Yusuf Siregar, Sekdakab Darwin Zein dan anggota DPRD Deli Serdang.

GamboTarigan selaku Ketua Pansus Ranperda itu mengatakan, Ranperda yang diajukan pemerintah daerah merupakan ranperda yang masuk dalam daftar prioritas pada program pembentukan Perda Kabupaten Deliserdang Tahun 2020.

Menurutnya, Ranperda ini diajukan sesuai perkembangan dalam tata kelola organisasi perangkat daerah yang dalam

dinamika membutuhkan penyesuaian terhadap regulasi pemerintah atasan atau disebabkan oleh penyesuaian terhadap beban kerja dalam rangka peningkatan mutu pelayanan lebih baik.

“Terkait Ranperda perubahan atas Perda Kab. DS No.

3 Tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, DPRD Deliserdang menyatakan layak untuk ditetapkan menjadi Perda,” ujar Gambo Tarigan.

Bupati Deliserdang Ashari Tambunan mengapresiasi DPRD yang telah mencurahkan

Waspada/HM Husni Siregar/B

BUPATI Deliserdang Ashari Tambunan menerima laporan Ketua Pansus Gambo Tarigan tentang Persetujuan Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Menjadi Perda dalam sidang Paripurna di gedung dewan, Jumat (11/9).

tenaga dan pikirannya dalam melakukan pembahasan dan pendalaman bersama unsur organisasi perangkat daerah di jajaran Pemkab sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

“Kami menyadari, bahwa selama proses pembahasan, pasti muncul berbagai pandangan, masukan dan saran konstruktif. Bahkan sangat mungkin terjadi silang pendapat dan adu argumentasi. Semua itu merupakan hal yang wajar dan biasa, sebagai cerminan berdemokrasi, demi tercapainya peraturan daerah yang baik dan berkualitas,” kata Ashari.

Dengan disetujuinya Ranperda menjadi Perda No. 3 Tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah Deliserdang, berarti telah menyelesaikan seluruh tahapan, rangkaian, agenda pembahasan rancangan perubahan peraturan daerah No. 3Tahun 2016. (a01/B)

06:12 06:19 06:17 06:12 06:14 06:12 06:12 06:21 06:15 06:10 06:12

Langkat

Tinjau Proyek ANGGOTA DPRDSU Rudi Alfahri Rangkuti meninjau proyek pembangunan Bendungan Sei Wampu usai melaksanakan reses di Dusun V, Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Langkat, Kamis (10/9).

Warga setempat berharap proyek pembangunan bendungan tersebut dapat dikerjakan secara baik. “Kita langsung turun setelahadanyaaspirasidariwarga.

Warga minta agar proyek bendungan ini benar-benar diawasi pelaksanaannya,” ujar Rudi.

Rudi mengakui proses pengerjaannya sudah hampir rampung dilaksanakan. Ditaksir 2 tahun lagi proyek bendungan ini sudah bisa difungsikan. “Kalau proyek bendungan ini tidak dilaksanakan secara benar, warga khawatir bisa jebol. Kalau sudah jebol, otomatis seluruh perkampungan warga di sini akan terendam,” ucapnya.(a34/B)

Toba

Jaga Netralitas Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kasten Panjaitan mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemkab Toba agar menjaga netralitas pada pelaksanaan Pilkada Toba yang akan digelar 9 Desember 2020 nanti. Hal ini disampaikan Kasten Panjaitan, belum lama ini.

“Dengan tegas dalam PP No.53 tahun 2010 tersebut dituangkan larangan dan sanksi tegas terhadap ASN yang tidak netral atau terlibat praktis dalam proses pemilihan,” ujar Kasten.

Dalam penegasan PP 53 tersebut, BKD melakukan evaluasi dan monitoring terhadap ASN yang melanggar aturan terkait pemberian dukungan terhadap pasangancalon.Jikaterbukti,maka akan ditindak tegas.(a36/B)

Simalungun

Masker Gratis Jajaran Polsek dan Koramil 14/Raya melaksanakan kegiatan pendisiplinan penggunaan masker serta penerapan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari di Pekan (Pasar) Merek Raya Kec. Raya Kab.Simalungun, baru-baru ini.

Kapolsek Raya Iptu L. Silalahi menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk arahan Kapolres Simalungun AKBP AgusWaluyo, yang tujuannya megantisipasi dan mencegah penyebaran Covid -19.

Selain pembagian masker gratis, Kapolsek juga mengimbau masyarakat tentang pentingnya menggunakan masker, jaga jarak (physical distancing), hindari keramaian/ kumpulkumpul (social distancing) dan mencuci tangan setelah melakukan aktivitas.(a27/B)

Lain Dulu, Lain Sekarang

Masa Gemilang DVD, Kini Hanya Tinggal Kenangan Di era penghujung tahun 1990-an, beragam film yang tersimpan dalam bentuk cakram Digital Versatile Disc atau Digital Video Disc (DVD), cukup diminati di Kab. Langkat.

Hal ini seiring dengan hadirnya teknologi DVD Player. Bahkan, jumlah penjual DVD terus bertambah, karena dagangan tersebut laris manis di pasaran.

Kala itu, banyak masyarakat ‘demam’ film Bollywood. Dan, satu-satunya cara untuk menonton film itu, dengan membeli cakram DVD karena film tersebutbelumtayangditelevisi.Begitu juga dengan film-film lainnya.

Seiring perjalanan waktu, keberadaan penjual cakram DVD di Kec. Stabat, semakin ramai karena sangat diminati masyarakat.Terlebih banyaknya DVD bajakan yang dijual dengan harga murah dan dalam satu cakram ada banyak serialnya.

Namun sejak beberapa tahun terakhir seiring kemajuan teknologi, keberadaan pedagang DVD di Kec. Stabat mulai hilang satu persatu. Jika dahulu menjamur di setiap persimpangan jalan dan pasar tradisional, kini tersisa dua orang yang bertahan.

Salah satunya Juraida, 33, warga Jl. Ampi, Stabat. Dia menyadari masa-masa gemilang penjualan DVD tinggal

kenangan.

Dahulu, kata Juraida, meski harga DVD mencapai Rp15.000 per keping, pembeli tidak hentihentinya datang sejak pagi hingga malam. Namun sekarang dengan harga Rp5.000 per keping, nyaris tidak ada pembeli yang berminat.

Saat ditanyaWaspada bera-

pa keping laku per hari, Juraida enggan menjawabnya. “Sepi sekali sekarang, bang,” katanya lirih, Rabu (2/9).

Hasil pantauan Waspada di rumah-rumah warga di Kel. Stabatbaru, sudah sulit menemukan DVD Player. Kondisi ini berbanding terbalik pada era tahun 2000-an.

Kemudian faktor yang menjadikan DVD tidak laku lagi di pasaran, yakni adanya kemudahan mendownload beragam musik dan film melalui internet dan android. Bahkan, orangorang dapat menggunakan flashdisk serta beberapa teknologi lainnya.

Salah seorang warga Desa

Ara Condong Kec. Stabat, Mukhlis, 41, yang dahulu pecinta DVD Player hingga banyak mengkoleksi film dan musik, mengaku sudah tidak lagi menggunakan alat elektronik tersebut. Sebab, nonton film atau mendengar musik tinggal download dari android, atau bisa juga disimpan di flashdisk.

“Kelebihannya cukup banyak dan murah biaya. Tidak seperti DVD yang monoton dan merepotkan karena harus bolak-balik mengeluarkan cakramnya. Memang zaman DVD Player benar-benar sudah berakhir,” katanya Selasa (8/9) sore seraya menambahkan, dewasa ini acara di televisi juga

semakin beragam. Meski demikian, kembali ke kisah Juraida, di tengah terancamnya pasar DVD, dia tetap bertahan dengan usaha yang pernah membuat ekonomi keluarganya meningkat tersebut.

Ibu rumah tangga itu belum menyerah dan masih mengincar pembeli-pembeli dari pelo-

sok desa. Sehari-hari, Juraida membuka lapak usaha di Jl. Perniagaan Kec. Stabat. Jika dahulu melintasi kawasan tersebut hingar bingar suara musik dari beberapa usaha pedagang DVD di sana, kini sudah tidak lagi. Pedagang DVD telah tergerus zaman. * Abdul Hakim/F

Waspada/Abdul Hakim/B Waspada/Abdul Hakim/B

JURAIDA, penjual DVD yang masih bertahan di Kec. Stabat Kab. Langkat.

SATU keluarga di Kec. Binjai Utara Kota Binjai sejak beberapa tahun terakhir tidak lagi menggunakan DVD Player untuk menonton hiburan. Mereka lebih senang menonton acara televisi.

Sumatera Utara

B2

WASPADA Selasa 15 September 2020

WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin.

Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta).

Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir.

Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama).

Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana.

Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah).

Humas: H. Erwan Efendi (Kabag).

Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno.

Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein.

Pemasaran: Zultamser.

Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi).

Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho.

Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung.

Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi.

Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung.

Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti.

Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra.

Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua.

Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal.

Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

Waspada/Edi Saputra/B

POSKO dan dapur umum korban banjir yang telah didirikan pihak Desa Sei Rampah bersama warga Dusun II, Desa Sei Rampah, Kec.Sei Rampah, Senin (14/9). Sedikitnya 425 rumah di Desa Sei Rampah dan 65 rumah di Desa Sei Rejo terendam banjir.

Waspada/Ist

AIR hujan menggenangi pemukiman dan badan jalan di Desa Sarangolang, Kec. Seikepayang Timur, Kab. Asahan.

Banjir Landa Batubara Dan Sergai LIMAPULUH (Waspada) : Dampak curah hujan tinggi mengguyur beberapa wilayah di Sumatera utara, kemarin, mengakibatkan banjir meluas dan melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Batubara dan Serdangbedagai.

Kali ini banjir menggenangi 10 dusun di Desa Padang Genting, Kec. Talawi, Senin (14/9).

Kendati banjir tidak separah yang terjadi tahun lalu, namun warga setempat harus waspada kemungkinan bertambahnya volume banjir, mengingat tingginya curah hujan akhir-akhir ini.

Menurut warga, banjir sudah terjadi sejak sepekan menggenangi beberapa rumah, namun kini semakin meluas melanda 10 dusun. Akibatnya aktivitas warga terganggu.

Warga menduga banjir terjadi karena adanya titik sungai tempat pembuangan air yang masih tersumbat oleh akar dan pepohonan kayu yang tertinggal pada kegiatan pembersihan sungai sebagai langkah antisipasi banjir yang dilakukan oleh Dinas PUPR setempat.

“Mungkin adanya akar kayu dan pepohonan masih tersisa belum dibersihkan di tengah sungai salah satu faktor memicu banjir,” ujar Karnes, seorang warga dan berharap Pemkab Batubara melalui Dinas PUPR untuk bekerja cepat menurunkan alat berat membersihkan

guna mengantisipasi tingginya air.

Menurutnya, banjir tidak saja menggenangi pekarangan/ pelataran rumah warga maupun perkantoran dan sekolah, namun masuk ke rumah warga, terutama yang berada di dataran rendah pinggir sungai.

Akibatnya, mereka bekerja ekstra mengamankan perabotan rumah dan barang berharga lainnya ketempat yang lebih aman menghindari banjir.

Aktivitas pekerjaan ibu rumah tangga juga terganggu baik memasak kebutuhan sehari-hari.

Begitu juga areal kebun dan perladangan warga turut jadi sasaran, sehingga mereka tidak bisa bekeja baik memupuk maupun memanen dan terancam busuk bila banjir terus bertahan.

“Makanya kita minta Dinas PU PR selaku dinas tehnis untuk bekerja cepat membersihkan titik sungai yang masih tersumbat agar banjir surut, sehingga warga tidak semakin menderita,” ujarnya.

Kepala Desa Padang Genting Suhaimi yang dihubungi Waspada mengakui 10 dusun

di desanya terendam banjir.

Volume ketinggian air kali ini tidak separah tahun lalu setelah adanya kegiatan pembersihan sungai yang dilakukan Dinas PUPR menggunakan alat berat.

“Titik sungai yang tersumbat oleh akar kayu dan pepohonan selama ini telah dibersihkan, sehingga banjir tidak separah tahun lalu,” ujarnya.

Kali ini volume banjir di desanya itu kecil, sebab masih ada akar kayu dan pepohonan yang tersisa di alur sungai sekitar perbatasan desa.

“Kemarin Dinas PUPR menurunkan alat berat ke lokasi membersihkan sisa akar kayu dan pohon yang menutup jalannya air mengantisipasi banjir,” terangnya.

Sedangkan jumlah warga terdampak banjir di desanya sekitar 600 kepala keluarga tersebar di 10 dusun. Sejauh ini mereka belum ada yang mengungsimaupunmendapatbantuan.

Sebelumnya banjir menggenangi tiga desa di Kec. Datuk Lima Puluh meliputi Desa Simpang Dolok, Empat Negeri, Kwala Gunung dan Desa Nanasiam di Kec. Medang Deras.

Akibat tingginya curah hujan akhir-akhir ini membuat sejumlah sungai meluap tidak mampu menampung debit air yang datang baik kiriman daerah atas.

Ratusan Rumah Terendam Ratusan rumah di Desa Sei Rampah dan Desa Sei Rejo di Kecamatan Sei Rampah, Kab. Serdang Bedagai, terendam banjir sejak Jumat (11/9) dengan kedalaman air mencapai 50 centimeter hingga satu meter.

Kepala Desa Sei Rampah Munajat yang ditemui Waspada, Senin (14/9) di lokasi banjir menuturkan akibat curah hujan yang cukup tinggi dalam sepekan terakhir sekitar sehingga Sungai Bedagai meluap dan menggenangi pemukiman warga Desa Sei Rampah.

“Ada sekitar 425 rumah yang tergenang banjir dengan kedalaman air mencapai 50 centimeter hingga satu meter, sebagai warga juga sudah ada yang mengungsi di posko yang juga dapur umum,” terang Munajat.

Ditambahkan Kades Sei Rampah, saat ini sudah ada lima posko yang juga dijadikan dapur umum, di Dusun I ada tiga posko dan di Dusun III dan IV masingmasing satu posko.

Pihak Polres Sergai imbuh Kades Sei Rampah, kemarin, Minggu (13/9) telah mendatangkan dua unit perahu kano dan satu unit perahu karet yang digunakan warga beraktivitas di lokasi banjir, Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang juga memberikan bahan pokok.

Camat Sei Rampah Nasa-

belum ada aba-aba, baik dari Kanwil maupun pusat,” katanya.

Disebutkan, saat ini ada tiga skema yang sudah dipersiapkan terkait ibadah haji 2021. Skema pertama, kata dia, jika memang pandemi Covid-19 ini selesai pada tahun ini, maka seluruh calon jamaah tahun 2020 yang batal berangkat akan diberangkatkan pada 2021.

Skema kedua, lanjut dia, jika memang pandemi Covid-19 belum berakhir, maka hanya 75 persen kuota nasional calon jamaah haji tahun 2020 yang

akan diberangkatkan pada 2021. Sedangkan skema ketiga, bergantung kepada kebijakan Pemerintah Arab Saudi.

“Namun berdasarkan pertemuan dengan anggota Komisi VIII DPR-RI l, Marwan Dasopang yang datang ke Kab. Labusel, beberapa hari lalu, disebutkanbahwaskema-skematersebut masihakandibahasbersamaKomisi VIII. Namun, khusus untuk pendaftaran,sampaisaatinimasihtetap dibuka,” katanya.

Lebih lanjut Rosyadi mengatakan, untuk calon jamaah

asal Kab. Labusel, saat ini hanya tinggal menunggu jadwal keberangkatan saja, sebab berbagai urusan administrasi sudah rampung dilakukan.

Menurutnya, jika sudah ada kepastian keberangkatan, maka para jamaah hanya tinggal mengikuti beberapa tahapan saja.

Seperti diketahui, 235 calon jamaah haji asal Kab. Labusel pada tahun 2020 batal berangkat. Hal itu menyusul dibatalkannya pelaksanaan ibadah haji 2020 oleh Kementerian Agama, akibat pandemi Covid-19. (a23/B)

Tenaga Kesehatan Di Paluta Jalani Rapid Test

KOTAPINANG (Waspada) : Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) III menggelar Sosialisasi Kabupaten (Soskab), dalam menjaring desa yang ada di Kab. Labusel, guna memenuhi kebutuhan air minum, Senin (14/9).

“Program Pamsimas ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan penduduk terhadap pelayanan air minum dan sanitasi yang layak dan berkelanjutan dengan target 100 persen akses air minum aman, nol persen kawasan pemukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak berbasis masyarakat,” kata District Coordinator Pamsimas Labusel, Rahmad Fajri saat Soskab di ruangan Asisten ADM Perekonomian Pemkab Labusel.

Disebutkan, peran serta masyarakat diharapkan demi terwujudnya program Pamsimas III tahun 2021.

Menurutnya, program ini nantinya dapat dilaksanakan dan berjalan sukes serta mencapai sasaran diharapkan.

“Dari 52 desa dan dua kelurahan di Kab. Labusel masuk long list, sebanyak 36 desa sudah masuk Pamsimas dan target sasaran tahun 2021 ada enam desa. Sebab, ada lima desa sudah masuk SPAM IKK dantujuhdesaperkebunanyangtidakdapatmasukPamsimas,”katanya.

Soskab tersebut diikuti, DPMU Labusel Thiophil Callandrina Pane, Panitia Kemitraan (Pakem) Ismail Sulaiman dan Olo Dinata Harahap, Kabag Pembangunan dan Infrastruktur Mukti Halim Tanjung, Kaur Pemerintahan Desa Teluk Panji II Miswadi, Kades Teluk Panji I M. Muhammad Adnan, Kades Perkebunan Teluk Panji Muntoha, Kabid Kawasan Pemukiman Mayer Alfian Samosir, DFMA Pamsimas Labusel, Hadyanto Siregar, Fasilitator Senior Istaulal Harahap, Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat JR Marbun, Frans Hot Siregar, dan Sarifuddin Siregar. (a23/B)

rumah, sangat meresahkan karena mengganggu aktivitas masyarakat.

Selain itu, banyak perabot dan peralatan elektronik rusak disebabkan terkena air.

Menurutnya, penyebab utama genangan karena intensitas hujan yang tinggi, ditambah lagi tidak adanya saluran pembuangan air memadai.

Fauzi berharap perhatian pemerintah untuk membangun saluran air agar bila hujan, segera mengalir ke sungai.

Rahmat Hidayat, 38, warga Kota Tanjungbalai mengaku terganggu saat pulang kampung ke desa orangtuanya di Sarangolang karena badan jalan terendam. Rahmat juga meminta kepada Bupati Asahan agar membangun parit besar agar air hujan tidak terlalu lama menggenangi pemukiman.

“Cukup prihatin, kondisi ini sudah berlangsung bertahuntahun, kami berharap pemerintah segera melaksanakan pembangunan di daerah pedalaman Kabupaten Asahan itu,” pungkas Rahmat. (a15/a18/a22/a21/I)

Ibadah Haji 2021 Masih Akan Dibahas KOTAPINANG (Waspada) : Pelaksanaan ibadah haji tahun 2021 hingga kini masih belum putus, para jamaah asal Kab. Labusel pun diminta bersabar.

Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Kemenag Kab. Labusel Rosyadi Lubis kepada wartawan, Senin (14/9).

Menurutnya, teknis pemberangkatan dan sistematika pelaksanaan ibadah saat ini pun masih dalam pembahasan.

“Masih belum putus juga.

Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini sudah ada. Kami juga

Pamsimas III Labusel Tarik Minat Desa

ruddin kepada Waspada juga mengatakan selain merendam 425 rumah di Desa Sei Rampah, banjir juga merendam sekitar 65 unit rumah di Desa Sei Rejo.

“Banjir akibat tingginya curah hujan sehingga air Sungai Bedagai meluap, diperparah kondisi air pasang di laut, namun Senin debit air di lokasi banjir cenderung surut,” terang Nasaruddin seraya menambahkan Bupati Sergai juga telah mberikanbantuankepadakorbanbanjir.

Camat Sei Rampah juga menyampaikan data korban banjir di Sei Rampah telah dilaporkan ke BPBD, bahkan pihak BPBD telah mendirikan dua posko di lokasi banjir.

Pemukiman Desa Terendam Puluhan rumah di Desa Sarangolang di Kecamatan SeikepayangTimur, Kab. Asahan, terendam diduga akibat hujan deras berkepanjangan, Senin (14/9).

Fauzi, 35, warga Dusun 5, Desa Sarangolang menyatakan genangan tingginya hampir selutut orang dewasa di dalam

GUNUNGTUA (Waspada): Pemerintah Kabupaten Padanglawas Utara melaui Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 melakukan rapid tes kepada tenaga kesehatan di Dinkes Paluta dan RSUD, Senin (14/9).

Demikian disampaikan Jubir Tim Gugus Tuguas Pemkab Paluta Lairar Rusdi Nasution didampingi Kepala Dinas Kesehatan Paluta dr Sri Prihatin Harahap bersama Kabid P2P dr Afrida Henny Simamora.

Jubis Tim Gugus Tugas Pemkab Paluta, Lairar Rusdi mengatakan, rapid tes ini dilakukan pemerintah kepada seluruh tenaga kesehatan di wilayah Kabupaten Paluta agar tidak tertular atau menjadi media penularan Covid-19.

“Rapid test ini dilakukan kepada tenaga kesehatan terutama petugas pelayanan

Waspada/Ist

TENAGA Kesehatan di Kabupaten Paluta dilakukan rapid test.

“Rapid test ini dilakukan teryang berhubungan langsung dengan masyarakat,” katanya. hadap seluruh tenaga kesehatan Kadis Kesehatan Sri Prihatin yang bertugas di bidang pelayaHarahap. Pelaksanaan rapid test nan di seluruh Puskesmas serta atau metode skrining awal ini petugas pelayanan di Rumah dilakukan untuk mendeteksi Sakit Umum Daerah Paluta di antibodi yaitu IgM dan IgG yang Desa Aek Haruaya,” terangnya.

Sri juga memastikan akan diproduksi oleh tubuh untuk melakukan pemeriksaan bermelawan virus corona.

kala kepada petugas kesehatan khususnya yang melakukan pelayanan langsung terhadap masyarakat serta ia mengingatkan petugas agar semakin berhati-hati dalam memberikan pelayanan.

“Tenaga kesehatan harus tetap menerapkan SOP dan protokol kesehatan secara baik dan benar dalam melakukan pelayanan agar jangan sampai menjadia media penularan virus,” tegasnya.

Kabid P2P dr Afrida Henny Simamora menyebutkan, rapid test terhadap tenaga kesehatan menemukan ada 5 orang yang reaktif. “Bagi petugas kesehatan yang reaktif akan diberlakukan isolasi mandiri kepada yang bersangkutan sesuai dengan aturan yang ditetapkan sebelum hasil Swab Test nya keluar dan dinyatakan negatif,” terangnya. (a29/C)

Grosir Sembako Di Sei Rampah Terbakar SEIRAMPAH (Waspada) : Satu unit rumah toko (ruko) yang dijadikan toko grosir yang menjual sembako di Dusun III, Desa Sei Rampah, Kec Sei Rampah, Kab.Serdang Bedagai, milik Agus Berutu, 53, warga Dusun VII, Desa Sei Rampah, ludes terbakar, Senin (14/9) sekira pukul 09:30.

Menurut warga sekitar, setelah warga melihat kebakaran terpaksa membobol pintu grosir berhubung saat itu pemilik grosir tidak berada di tempat.

Selain berupaya memadamkan.api, warga juga berupaya membantu menyelamatkan harta benda korban, sekaligus menghindari api menjalar ke rumah warga lainnya berhubung di lokasi kebakaran merupakan pemukiman padat penduduk.

Beruntung dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Sergai turun ke lokasi kejadian langsung memadamkan api.

Ratusan warga tampak

memadati lokasi kebakaran untuk menyaksikan kebakaran sempat menghambat arus lalu lintas menuju ke Kec.Tanjung Beringin.

Kepala Desa Sei Rampah

Waspada/Edi Saputra/B

MOBIL pemadam kebakaran tampak berupaya memadamkan api di dalam toko grosir sembako di Dusun III, Desa Sei Rampah, Kec.Sei Rampah, Senin (14/9) siang.

Munajat di lokasi kejadian kepada Waspada mengatakan, saat grosir sembako milik Agus Berutu terbakar, pemiliknya tidak berada di dalam grosir, tiba-tiba warga melihat asap mengepul dari dalam toko.

“Api hampir saja menjalar ke rumah warga yang berada di sebelah grosir, beruntung pemadam kebakaran turun memadamkan api tersebut,” terang Munajat. Total kerugian korban kebakaran diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kasat Lantas Polres Sergai AKP Agung Basuni yang tiba di lokasi kebakaran bersama personel langsung mengurai kemacetan, sehingga arus lalulintas kembali lancar.

Personel Polsek Firdaus juga tampak berada di lokasi kebakaran. (a15/C)

Waspada/Ist

PETUGAS kepolisian memberikan surat teguran kepada masyarakat yang tidak memakai masker.

Operasi Warga ‘Membandel’ TANJUNGBALAI (Waspada) : Polres Tanjungbalai bersama TNI dan Sat Pol PP Pemko menggelar Operasi Yustisi bagi masyarakat yang ‘membandel’ tidak melaksanakan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19, Senin (14/9).

Operasi pendisiplinan adaptasi kebiasaan baru pencegahan penyebaran Covid-19 dilakukan dengan tindakan berupa surat teguran tertulis kepada masyarakat Kota Tanjungbalai. Faktanya, masih banyak masyarakat yang belum sadar pentingnya menjaga kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Lokasi yang menjadi sasaran operasi, loket bus KUPJ Tour Jalan Jend. Sudirman dan toko Ponsel di Jalan S Parman Kota Tanjungbalai. Hasilnya, petugas mengeluarkan surat teguran pelanggaran Operasi Yustisi diberikan kepada masyarakat Kota Tanjungbalai yang tidak mematuhi protokol kesehatan covid19 sebanyak 22 lembar.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira didampingi Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan. (a22/a21/C)

Tempat Isolasi Alternatif Disiapkan MADINA (Waspada): Hingga Kamis (10/9), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mencatat, sebanyak 13 orang telah terkonfirmasi positif.

Terdiri dari 12 orang di Kecamatan Panyabungan dan 1 orang di Keecamatan Naga Juang.

Sementara, untuk status kontak erat tercatat sebanyak 267 orang, dan untuk kasus suspect dan probable terhitung 0. Tercatat, 23 kontak erat dan telah selesai pantauan oleh Puskesmas Sibanggor Jae. Sementara, ada 1 kontak erat baru dalam pantauan Puskesmas Panyabungan Jae. Hingga saat ini, sudah ada 6 orang yang telah menyelesaikan masa karantina. Sebagian diisolasi di rumah sakit dan dirujuk ke luar Madina. Sedangkan lainnya memilih isolasi mandiri.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, Sahnan Pasaribu kepada Waspada, Kamis (10/9).

“Ada 13 orang terkonfirmasi, 12 di Panyabungan, 1 di Naga Juang. Semuanya masih melakukan isolasi dan berada dalam pantauan Puskesmas di daerah masing-masing. Sejauh ini, sudah ada 6 orang yang telah menyelesaikan masa karantina,” ujar Sahnan.

Sebagai langkah persiapan penanganan Covid-19, lanjut Sahnan, Pemkab Madina telah menyiapkan tempat isolasi alternatif bagi masyarakat terpapar virus corona. Yakni, di Bagas Godang Desa Parbangunan Kecamatan Panyabungan.

“Sudah kita siapkan tempat karantina alternatif bagi yang terpapar virus Corona, yaitu di Bagas Godang Parbangunan. Petugas yang memantau akan memberikan pilihan kepada orang yang terpapar apakah mau isolasi mandiri, isolasi di rumah sakit, atau di tempat yang kita sediakan. Sampai sekarang masih kosong,” ucapnya.

Terkait instansi pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, Sahnan menjelaskan, pengawasan penerapan protokol kesehatan akan ditingkatkan.

“Instansi pelayanan publik tidak tutup. Misalnya, Disdukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil) dan RSUD Panyabungan.

Hanya saja pengawasannya kita perketat mulai dari menyiagakan petugas Satpol PP, melarang masyarakat memasuki areal perkantoran jika tidak menggunakan masker, mengatur jarak dan lain-lain,” tambahnya.

Menurut Sahnan, Pemkab Madina juga sedang menyusun Peraturan Bupati (Perbup) dalam rangka menekan penyebaran Covid-19 di Madina.

“Untuk sanksi sosial hingga saat ini belum ada. Kita masih menyusun Perbup, dan kita juga masih menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi,” ujarnya.(cah/B)

B3

WASPADA Senin

8 September 2020

Ajak Mahasiswa Jadi Agen Perubahan Lewat Safe Use Ambassador

Waspada/Ist

KEPALA SMA Darul Ilmi Murni Drs Hermanto, M.Pd bersama siswa SMA DIM berprestasi saat belajar tatap muka sebelum terjadinya pancdemi covid-19

MEDAN (Waspada): Pandemi Covid-19 menyadarkan pentingnya pengembangan dan pembangunan di sektor pertanian bagi pembangunan ekonomi Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat PDB sektor pertanian menjadi penyumbang tertinggi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional pada triwulan II 2020 yaitu tumbuh sebanyak 2,19%.

Kementerian Pertanian (Kementan) menyebut idealnya, setiap desa setidaknya memiliki satu penyuluh pertanian. Sekarang, satu penyuluh bisa bertanggung jawab pada dua sampai lima desa. Karenanya, Indonesia membutuhkan 42.500 tenaga penyuluh pertanian baru.

Upaya pemerintah menambal jumlah defisit tenaga penyuluh pertanian kerap menghadapi sejumlah kendala. Karenanya, pemerintah mengeluarkan UU Nomor 16 tahun 2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan.

“Bayer Indonesia melihat potensi universitas sebagai salah satu komponen masyarakat yang memiliki potensi besar dalam upaya mengatasi defisit penyuluh pertanian di Indonesia. Mahasiswa pertanian dapat menjadi agent of change yang turun langsung ke petani di lapangan untuk memberikan sosialisasi dan edukasi pertanian yang komprehensif,” sebut Mohan Babu, Direktur Bayer Indonesia.

Inisiatif tersebut melahirkan kolaborasi antara Bayer dengan universitas melalui Bayer Safe Use Ambassador (BSUA). Dengan keterlibatan mahasiswa langsung ke lapangan, Bayer optimis BSUA dapat memberikan nilai tambah dan pengalaman pembelajaran langsung. Selama penyelenggaraan BSUA sejak tahun 2017, ada 1.500 mahasiswa

menjadi peserta dan memberikan edukasi kepada setidaknya 3.000 petani Indonesia.

Hingga 2019, Bayer Indonesia telah berkolaborasi dengan tujuh universitas. Universitas tersebut adalah Universitas Pertanian Bogor, Universitas Padjajaran, Universitas Gajah Mada, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Lampung, dan Universitas Islam Sumatera Utara.

BSUA 2019 ini dimenangkan oleh mahasiswa pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dan yang bersangkutan berhak mendapatkan educational trip ke Jerman. Namun, akibat pandemi, keberangkatan ditunda hingga waktu yang akan ditentukan kemudian.

“Tahun 2020, Bayer tidak menggelar BSUA akibat pandemi. Namun, demi menjaga hubungan baik dengan universitas, Bayer CropScience Jerman menggelar Bayer Safe Use Ambassador Virtual Conference pada Selasa 8 September lalu,” tambah Mohan Babu.

Turut hadir dalam acara BSUA Virtual Conference Liam Condonyang merupakan Member Board Management Bayer AG& President of Crop Science Division, dan Klaus Kunzselaku Head of Sustainability & Business Stewardship Bayer AG. Event Virtual Conference tersebut juga dihadiri oleh peneliti, mahasiswa, pejabat pemerintah, asosiasi, akademisi, dan universitas yang berkolaborasi dengan Bayer dalam BSUA di 13 negara Asia Pasifik, Eropa dan Timur Tengah.

Dalam sesi berbagi, Dr.Vira Kusuma Dewi, pengajar dari Universitas Padjajaran menyampaikan paparannya mengenai manfaat mengikuti BSUA bagi mahasiswa. Di samping memberikan nilai tambah dan pengalaman terjun langsung ke lapangan, menurutVira, program BSUA terintegrasi dengan program kurikulum pembelajaran mahasiswa pertanian. (m33)

Kepala Sekolah SMA DIM Ingatkan Peran Guru Selama BJJ MEDAN (Waspada): Kepala SMA Darul Ilmi Murni Drs.Hermanto.M.Pd ingat para gurunya tentang beberapa peran penting yang harus dimiliki selama penerapan Belajar Jarak Jauh (BJJ) di sekolah itu.

Menurut Drs.Hermanto.M.Pd selaku kepala sekolah dirinya mengingat para guru

SMA Darul Ilmi Murni untuk selalu berkoordinasi, dan berdiskusi dengan siswa dan orang tua tentang pelaksanaan pembelajaran daring ini.

“Tugas guru adalah membuat perhitungan yang rinci dan akurat tentang sebaran materi yang harus dibahas selama pandemik Covid-19. Karena itu komunikasi dengan siswa dan orang tua sangat penting dilakukan agar setiap guru dapat memahami dalam kesulitan belajar siswa dan kesulitan orang tua dalam mendampingi siswa belajar di rumah,” ujarnya.

Hermanto menambahkan pembelajaran jarak jauh memiliki memiliki karakteristik keterpisahaan fisik antara pengajar dengan siswa yang pada umumnya mengurangi interaksi langsung, para siswa harus aktif dalam belajar baik secara individu maupun kelompok belajar, dan terdapat beberapa macam media dalam penyampaian materi antara pengajar dengan dengan siswa seperti bermacam aplikasi yang digunakan baik itu WA, Zoom Meeting, video dan sebagainya.

Kaerna itu guru diharuskan tetap lebih paham terhadap siswanya selama belajar jarak jauh oleh sebab itu guru juga harus tetap memberikan semangat dan motivasi kepada siswa, dan orangtua.

“Siswa dan orangtua tentu sangat merindukan belajar di sekolah, karena mereka yang harus belajar online sangat dan membutuhkan ekstra energy untuk mengerjakan tugas – tugas dari setiap guru, masamasa yang penuh kebosanan ini maka setiap guru harus memberikan semangat dan

motivasi kepada siswa,” ujarnya.

Demikian dengan Orang tua yang mungkin mereka sekarang sudah mulai kewalahan menjadi guru dadakan di rumah. Karena itu dirinya mengajak para guru dan orang tua untuk saling bekerjasama dan saling berkoodinasi.

“Guru menyiapkan dan memberikan pemahaman materi pembelajaran yang jelas dipahami oleh siswa dan orangtua juga ikut membimbing dan mendorong agar anak-anak tetap bersemangat belajar di rumah,” ungkapnya. (h02)

SMA Al Ulum Terpadu Kunjungi Medan Makers’ Lab MEDAN (Waspada): Para siswa SMA Islam Al Ulum Terpadu melaksanakan Kunjungan Belajar Kreatif dan Inovatif Kolaborasi Science dan Technology di Medan Makers’ Lab, Jl. RA Kartini Medan, beberapa waktu lalu.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMA Islam Al Ulum Terpadu Listari SPd MPd didampingi Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Hildani Sari Harahap SPd MHum mengatakan kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas dan inovasi siswa dalam mengatasi permasalahan sehari-hari dengan berbasis teknologi.

“Dalam kunjungan ini, siswa/i disambut oleh Country Director (Indonesia) dari Sustainable Living Lab (SL2) yaitu Bapak Antony Simon dan didampingi oleh anggota komunitas lainnya, Feli Zulhendri, Budiman Chan-dra, dan Janio Nugraha,” katanya.

Dijelaskan, dalam kegiatan

ini, Medan Makers’ Lab mensosialisasikan aplikasi ilmiah yang mengedepankan teknologi terkini dan inovasi untuk mempersiapkan diri menghadapi Revolusi Industri 4.0. Kunjungan ini tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

“Pihak Medan Makers’ Lab juga menunjuk-kan berbagai inovasi yang telah mereka ciptakan yaitu ATM Sampah, ATM Beras, Alat untuk mengurangi kadar limbah dalam air limbah, barang tiga dimensi yang dibuat dengan menggunakan 3D Printer, serta berbagai alat sensor yang menjadi problem solving dari berbagai permasalahan yang ada dalam kehidupan sehari-hari,” tambah Listari.

“Saya juga berharap agar para siswa bisa mendapatkan banyak wawasan baru dari kunjunga ini. Karena memang kunjungan ini sangat ber-manfaat untuk menambah ilmu di bidang teknologi bagi para pelajar,” tukas Hilda. (m33)

Waspada/Ist

PARA siswa SMA Islam Al Ulum Terpadu didampingi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Listari SPd MPd dan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Hildani Sari Harahap SPd MHum pose bersama perwakilan Medan Makers’ Lab, Jl. RA Kartini Medan, beberapa waktu lalu.

Pengabdian Masyarakat USU

Ajak Warga Pasar Tradisional Belanja Sehat Dan Basuh Tangan MEDAN (Waspada): Tim Pengabdian Masyarakat Dosen Universitas Sumatera Utara yang diketuai oleh Ir. Indra Chahaya, S.,M.Si. beserta Ir. Novrial, M. Eng., Winni R. E. Tumanggor, S.K.M., M.PH. dan Arifa Masyitah Panjaitan, S.K.M., M.Kes, telah melaksanakan pengabdian masyarakat pada periode April hingga September 2020 di Pasar Tradisional Karya Kasih dan Karya Jaya Kecamatan Medan Johor Kota Medan. Kegiatan ini dihadiri oleh Lurah Pangkalan Mahsyur, Kepala Lingkungan setempat, pihak pengelola pasar serta mitra terkait yaitu Karang Taruna Kecamatan Medan Johor.

Kegiatan pengabdian masyarakat yang sepenuhnya didanai Lembaga Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) ini memberikan teknologi tepat guna berupa Westafel Pedal Praktis. Menurut Ir. Indra Chahaya, Rabu (12/8), kegiatan yang dilakukanyak ini untuk mewujudkan Gerakan Belanja Sehat Basuh Tangan Mari Higienis

dengan Pedal Praktis (MAHIDALIS) dengan membuat serta mendistribusikanWastafel Pedal Praktis kesejumlah Pasar Tradisional yang berada di kecamatan Medan Johor. Kegiatan ini bertujuan agar dengan keberadaan Wastafel Pedal Praktis yang menjadi sarana sani tasi di pasar tersebut bisa membantu memutus rantai penularan COVID-19 karena tergolong efektif sebab cara penggunaanya hanya diinjak tanpa harus melakukan kontak fisik atau sentuhan terhadap alat tersebut.

Tim pengabdian masayakat bekerjasama dengan mitra Karang Taruna Kecamatan Medan Johor sebagai ujung tombak penggerak masyarakat dalam mewujudkan Gerakan Belanja Sehat Basuh Tangan.

Selain kegiatan tersebut, Karang Taruna dan para pengguna pasar setempat diberikan sosialisasi terkait dengan penggunaan Wastafel Pedal Praktis agar mudah diaplikasikan seharihari. Kegiatan tambahan berupa

Waspada/Ist

Tim Pengabdian masyarakat USU bersama dengan Lurah, Kepala Lingkungan, Pengelola Pasar dan Karang Taruna, Kecamatan Medan Johor. pemasangan spanduk dan pembagian leaflet, hand sanitizer serta masker secara gratis sebagai media informasi, menambah wawasan dan menarik per-

hatian masyarakat di pasar tersebut.

Target secara keselurahan dari kegiatan ini yaitu untuk membantu memutuskan rantai

penularan COVID-19 di tempattempat umum yang selama ini luput dari perhatian masyarakat salah satunya seperti pasar tradisional. (h02/rel)

Waspada/Ist

KABID Pendidikan Perguruan Panca Budi Medan Amdan SH MSi bersama Kepala SMA Panca Budi Medan Sugangsar SSi dan Kepala SMK Panca Budi Medan Muhammad Arif Lubis SPd mengapresiasi keberhasilan para siswa yang berhasil lulus masuk Perguruan Tinggi Negeri tahun 2020.

Para Siswa Perguruan Panca Budi Medan Sukses Masuk PTN MEDAN (Waspada): Sejumlah siswa/i tingkat SLTA Perguruan Panca Budi Medan berhasil lulus masuk Perguruan Tinggi Negeri tahun 2020 untuk unit SMA Panca Budi Medan dan SMK Panca Budi Medan.

Adapun rincian jumlah para siswa yang berhasil lulus masuk ke Perguruan Tinggi Negeri tahun 2020 sebagai berikut, dari SMA Panca Budi Medan lulus sebanyak 69 siswa dan SMK Panca Budi Medan lulus sebanyak 39 siswa-siswi.

Adapun beberapa Perguruan Tinggi Negeri yang berhasil meluluskan siswa-siswi dari SMA Panca Budi Medan dan SMK Panca Budi Medan seperti Universitas Sumatera Utara, Universitas Syiah Kuala, Universitas Malikussaleh, IPB, Universitas Brawiyaja, UINSU, Unimed, Politeknik Negeri Medan.

Lalu, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Sriwijaya, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, IAIN Surakarta, IAIN Bukit Tinggi Sumatera Barat, IAIN Malikul Saleh Lhokseumawe, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Kepala SMA Panca Budi Medan Sugangsar SSi didampingi Kepala SMK Panca Budi Medan Muhammad Arif Lubis SPd mengapresiasi keberhasilan para pelajar yang berhasil lulus masuk Perguruan Tinggi Negeri di tahun ini.

“Hal ini menjadi inspirasi bagi seluruh peserta didik di Perguruan Panca Budi Medan untuk senantiasa berjuang meraih pendidikan dengan tekun belajar dan berani meraih cita-cita,” katanya.1 Kabid. Pendidikan Perguruan Panca Budi Amdan SH MSi menyambut gembira keberhasilan para siswa SMA Panca Budi Medan dan SMK Panca Budi Medan lulus ke Perguruan Tinggi Negeri.

“Saya ucapkan selamat dan sukses kepada seluruh siswa/i yang berhasil lulus ke Perguruan Tinggi Negeri. Semoga ilmu pengetahuan yang didapat selama menimba ilmu di Perguruan Panca Budi menjadi bekal yang berharga dalam meraih ilmu pengetahuan selanjutnya di Perguruan Tinggi. Perguruan Panca Budi Medan senantiasa berusaha menghasilkan generasi unggul beriman, berilmu dan berprestasi,” pintanya.

“Sekali lagi selamat dan sukses kepada seluruh siswa/i yang berhasil semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi para pelajar lainnya untuk bergiat diri dalam menempuh prestasi belajar.

Dan keberhasilan ini juga menjadi langkah penuh semangat untuk menempuh studi lanjutan di perguruan tinggi sehingga cita-cita dapat tercapai,” tutup Amdan. (m33)

Majelis Dakwah, Muslimat PW Al Washliyah Sumut Gelar Pelatihan Fardhu Kifayah MEDAN (Waspada): Majelis Dakwah dan Muslimat Pimpinan Wilayah Al Jam’iyatul Washliyah Sumatera Utara menggelar pelatihan fardhu kifayah di Kabanjahe Kabupaten Karo, Minggu (14/9).

Ketua PW Al Washliyah Sumut, Al Ustadz DR. H. Dedi Iskandar Batubara yang membuka secara resmi kegiatan itu dalam sambutannya mengapresiasi da’i yang berdakwah di Kabupaten Karo. “Jazaku-mullah khoyron katsiro, kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada antum semua para da’i yang telah ikhlas berdakwah di daerah minoritas dan terpencil ini. Sungguh yang tuan-tuan lakukan ini bernilai luar biasa di sisi Allah SWT dan harus diakui sangat terbatas yang mau dan mampu berdakwah di tanah Karo ini,” ujar anggota senator (DPD) asal Sumut tersebut.

Beliau menambahkan pembinaan da’i di tanah Karo ini harus tetap berjalan. “Kegiatan pembinaan ini tidak boleh berhenti sampai di sini namun tetap dilanjutkan sebagaimana yang telah dilakukan Al Washliyah sejak puluhan tahun lalu. Tentu tidak hanya pelatihan fardhu kifayah Bilal jenazah saja, pelatihan Imam, Khotib dan pemberantasan buta huruf Al Qur’an juga akan dilakukan,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Dakwah PW Al Washliyah Sumut, Al Ustadz H. Junaedi Husda, S.Ag. MM didampingi Ketua Muslimat

Al Washliyah Sumut, Ustadzah Dra. Hj. Nurliati Ahmad, MA mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang menjadi skala prioritas program kerja dakwah Al Washliyah di daerah minoritas. “Dakwah di tanah Karo ini tidak hanya membentengi akidah umat Islam, namun juga menyiapkan bekal pengetahuan mereka untuk menjalankan agamanya dengan baik termasuk penyelenggaraan fardu kifayah ini. “ungkapnya.

Ustadzah Dra. Hj. Nurliati Ahmad, MA menambahkan dakwah di tanah Karo yang sudah dirintis Al Washliyah ini harus tetap dilanjutkan.

“Umat Islam tanah Karo harus tetap menjadi perhatian serius AlWashliyah Sumut sebagaimana daerah minoritas lainnya dalam membina kehidupan beragamanya, “ harapanya.

Acara dihadiri 60 peserta terdiri dari da’i binaan Al Washliyah, pengurus PD dan PC sekabupaten Karo dan penyuluh agama ini bertempat di gedung Al Washliyah Kabanjahe dengan pemateri berasal dari pengurus Majelis Dakwah PW AlWashliyah Sumut , Al Ustadz Izhar Syafawi, S.Pd.I. Hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua PW Al Washliyah Sumut, Ustadz Tuah Aman, S.Ag, Sekretaris MD PW Al Washliyah Ustadz Hasan Parinduri, M.Pd.I, Para Pengurus MD PW Al Washliyah Sumut Ustadz Muhyiddin, S.Pd.I, Ustadz Fery Syahputra, S.Pd.I dan Ustadz Muhayyan, MA.(h02)

Selasa, 15 September 2020

B4 Iklan Mini

WASPADA AUTOMOTIVE Ingin Mobil Anda Cepat Terjual?

Pasang iklan di

SUZUKI APV 2011. Silver, tipe GE, Velg Racing, AC, Tape, mulus. Rp. 76 Jt. Nego. 0812.6109.0888

Ukuran

Terbit 1

1cm (1-4 Baris) 2 cm (4-7 Baris)

LEBIH EKONOMIS JIKA SEBULAN

PAKET HAR GA HARGA

PENERBITAN AN PENERBIT

Harian Umum

WASPADA

191770

HILANG 1 (satu) Akta Pelepasan Hak Atas Tanah Dengan Ganti Rugi No.44.

Tanggal 18 September 2012 yang dibuat dihadapan Notaris Emas Deliana, SH, Sp.N. Atas nama SABAR SIMBOLON. Lokasi tanah di Dusun I, Desa Namo Bintang, Kec. Pancur Batu, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara.

Luas 3.114,82 M² 191768

TELAH TERCECER

DIJUAL RUMAH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

1 set Surat Keterangan Tanah (SKT) Camat disekitar Jalan Mesjid Gang Teratai, Bandar Khalipah Percut Sei Tuan. An. RAHMAD YANI MARPAUNG. Lokasi tanah di Desa Paya Gambar, Batang Kuis dengan luas 10 x 15M 191771

DIJU AL RUMAH DIJUAL Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

660.000

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* FREE 220.000 koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2.* 540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* FREE 870.000 koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3.* FREE 420.000 koran 1 bln

TERCECER HILANG/TERCECER BPKB Spd Motor BK 4908 AEA An. Rahmayati Siregar No.Mesin: JFB1E-1855257 No.Rangka: MH1JF B1181K 901773 191738

PROPERTY

5 Free 1 = 6

PENGOBATAN

TERCECER ·Surat Pelepasan dan Penyerahan Hak atas tanah dengan ganti rugi No.592.2/82/HP.II/2008. Tanggal 15 Februari 2008. An. HERMAN DIANTO · Surat Pelepasan dan Penyerahan Hak Atas Tanah Dengan Ganti Rugi No.592.2/778/HP.XI/2001.

Tanggal 12 November 2001. An. SURIANI Contact Person: Yuda (0823 6463 2000)

7 HARI MENUNTASKAN IMPOTENSI & EJAKULASI DINI Penyembuhan Permanen Untuk Semua Keluhan SEKSUAL Pria Lemah Syahwat, Cepat Keluar, Lemah, Loyo, Mati Total Akibat Diabetes, Kurang Ereksi, Dll. METODE Penyembuhan Terapi & Ramuan Kayu Nyelu Tanpa Vakum, Suntik & Ef Efek ek Samping (Gratis Konsultasi HP/WA: 0813 6169 1789)

191766

TERCECER

Surat Tanah SHM No.01277 An. DJANIUS DJAMIN, PROF.SH.MS . Surat beralamat di Desa Wonosari Kec. T. Morawa, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, dengan luas 3.481 M² 191767

Buka Setiap Hari, 08 s/d 18 Wib - Hari Minggu Libur Tetap Buka, 08 s/d 15 WIB

Hub. BIRVA Tradisional Jln. KL. Yos Sudarso No. 126 Pulau Brayan Kota ± 100 Meter Sebelum RS Martha Friska Medan

Izin STPT No. 442/212.80/IV/2018 - Izin BKO 0038/SP3T - SUMUT/XI/2012

TERCECER/ HILANG Satu buah BPKB sepeda motor honda Vario 150 BK 5891 PBB warna hitam milik Mona Aulia warga Jl Jawa Brandan Timur Baru Kec. Babalan Kab Langkat.

Diduga surat BPKB tersebut tercecer atau hilang di seputaran Jl Thamrin Kelurahan Brandan Barat.

000827

TERCECER · SIPTB No.511.3/2948/SIPTB/PDPKM/ 2017. No.Kios 273 Lt.III Pusat Pasar · SIPTB No.511.3/3033/SIPTB/PDPKM/ 2017. No Kios 314 Lt. III Pusat Pasar An. H. RAZALI TANJUNG 191772

MAK EROT Ahli Ter a pi ala t vital era alat Ditangani H.M. Otong Bagi yg sudah lanjut usia Vitalitasnya dah mengalami mati total. Itu bisa dinormalkan kembali.

KHUSUS PRIA Ejakulasi dini Lemah. Memperpanjang alat vital.

Keras, Kuat tahan lama.

Reaksi Langsung di tempat Jl. Laksana No. 62 A Medan HP HP.. 0812 4038 333

Iklankan Produk Anda Disini...!!

Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

061 - 457 6602 iklanminiwaspada@yahoo.co.id

BKM Masjid Al Ma’ruf Klarifikasi Tuduhan Oknum Jama’ah MEDAN (Waspada). Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Masjid Al Ma’ruf Jalan Sidorukun No. 99 Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur menyampaikan klarifikasi terhadap tudingan salah satu jemaah masjid dan pemberitaan serta spanduk protes di sekitaran masjid.

Klarifikasi dan bantahan tersebut di sampaikan langsung oleh Ketua BKM Masjid Al Ma’ruf kepada wartawan Harian Waspada, Senin (14/9) Siang.

“Tuduhan yang disampaikan kepada pihak BKM tidak transparan dan melakukan penyalahgunaan dana masjid serta tidak bersedia diaudit, itu jelas tidak benar,”tegas Ketua BKM Al Ma’ruf, H.M. Lesmana.

Menanggapi isu tersebut, pihak BKM menyatakan bahwa internal audit saat ini sedang dilaksanakan oleh jemaah Masjid Al Ma’ruf yang memiliki keahlian dibidang audit serta mampu mempertanggungjawabkan hasil audit guna mengetahui adakah pengurus masjid yang melakukan penyelewengan dana ummat.

Adapun tim pengaudit internal tersebut, Ketua: Bapak H. Suwarno, SH, mantan PNS Pemko Medan yang sekarang masih aktif di Koperasi, Anggota: Bapak H. Achmad Djunaidi, S.T, M. Eng., QIA, selaku pengawas audit di PLN yang masih aktif sampai saat ini, dan Bapak Drs. H. Normansjah Lubis, M.Si, mantan kepala BPN yang paham masalah Asset.

Kita melakukan audit bukan dari pihak sembarangan tetapi jemaah di luar pengurus yang sekaligus ahli dibidang keuangan dan audit, serta mampu nantinya menyampaikan hasil audit yang akan di presentasekan secara transparan kepada seluruh jemaah,” tegasnya.

Ada juga tuduhan dana infak yang diumumkan setiap hari Jumat tersebut dananya bodong.

Namun, setelah mereka cek bersama di Bank Sumut Syariah langsung ke CS Bank Sumut Syariah nya, faktanya dana itu ada sesuai yang disampaikan/diumumkan di Masjid.

Karena tuduhan ini kita tidak tahu siapa yang melakukannya, pada Sabtu (12/9) kami mengundang beberapa jemaah ( yg mengatakan mewakili jemaah ) untuk klarifikasi. Namun, hingga pukul 23.00 Wib oknum tersebut tidak hadir untuk melakukan klarifikasi.

“Dan terakhir kami juga bersedia melakukan mubahalah sumpah dua pihak saling memohon dan berdoa agar Allah melaknat dan membinasakan atau mengazab pihak yang salah. Namun, tak juga oknum tersebut berani melakukan mubahalah,” pungkasnnya.(m28)

Masjid Al Ma’ruf

Alumni Josua Beri Tali Asih pada Korban Kebakaran di Gang Sado MEDAN (Waspada) : Ikatan Keluarga Alumni SMA Josua Medan berikan tali asih kepada anggota IKA SMA Josua Angkatan 1997 yang rumahnya mengalami musibah kebakaran pada Jumat (11/9), sekitar pukul 23:00.

Tali asih disampaikan langsung para pengurus dan anggota IKA Josua Medan degan mendatangi rumah Betti Lambok Hutapea yang terbakar di Jalan Tempuling (Gang Sado), pada Minggu (13/9).

“Terima kasih atas bantuan dari kawan-kawan semua.

Semoga Allah membalas kalian dengan kebaikan,” ucap Betti yang sangat terharu menyambut kedatangan rekanrekannya untuk menyampaikan peduli atas musibah yang dialaminya, Minggu (13/9).

Sekretaris IKA Josua Anas Siregar didamping Ketua alumni angkatan 97, Mohamad Azwar, SoS, mengatakan kehadiran alumni merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama alumni terutama yang mengalami musibah. “Ini

bentuk peduli sesama alumni, apa yang dialami dan dirasakan rekan kita juga turut merasakan musibah ini.

Ini juga memupuk tingkat sosial alumni hingga kota semua dapat menjadi satu kesatuan yang mempunyai solidaritas tinggi terhadap almamater dan alumni,” kata Anas Siregar yang memimpin rombongan alumni ke rumah Betti bersama Bendahara Yusuf Harahap dan ketua Alumni 91 Anshari Nasution, Eka Nisa Hendrawan, Budi Kurniawan Soeharjo dan Siti Zahra Siregar, SH, dan para alumni di antaranya Muhammad Ilham, Nathalia Marbun Lumban Batu, SH, Elvina Ritonga, SH, Enny Maryani, SH, Abdul Raja, SH, Yuspita Sinaga, serta lainnya.

“Terimakasih buat semua angkatan alumni yang telah memberikan sumbangsih untuk tali asih membantu rekan kita yang mengalami musibah,” kata Azwar. (M28

Ikatan Keluarga Alumni SMA Josua Medan berikan tali asih kepada anggota IKA SMA Josua Angkatan 1997 yang rumahnya mengalami musibah kebakaran pada Jumat (11/9)

WASPADA Selasa, 15 September 2020

Ekonomi & Bisnis

B5

Pemerintah Dorong Dosen Bantu UKM Di Masa Pandemi JAKARTA (Waspada) : Plt. Deputi Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek/ BRIN, Muhammad Dimyati, mengatakan akan melibatkan dosen perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk membantu proses bangkitnya sektor-sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Kemenristek ingin mendorong para dosen mengimplementasikan hasil-hasil penelitian yang langsung dapat digunakan oleh masyarakat menengah ke bawah khususnya UKM dan koperasi.

“Kami di Deputi melalui Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat mendapatkan backup dari anggaran pendidikan di mana sebagian anggaran tersebut dialokasikan untuk kegiatan pengabdian masyarakat. Untuk itu kami meminta kepada para dosen dari perguruan tinggi negeri maupun swasta yang memenuhi persyaratan untuk dapat berpartisipasi dalam program yang kita sebut dengan UMN Indonesia Bangkit,” ungkapnya pada Webinar, Senin (14/9).

Dimyati menambahkan, program ini dibuat berawal dari keprihatinan pemerintah terhadap pandemi yang sampai kini belum jelas kapan akan berakhir. Program ini dibuat untuk menjalankan ekonomi minim kontak (less contact economy) dalam mendukung ekonomi agar tetap produktif dalam masa pandemi Covid-19 dengan mengutamakan teknologi informasi berbasis database di era Revolusi Industri 4.0.

“Kegiatan ini memang disengaja dikemas

dengan memanfaatkan sedikit anggaran yang bisa direlokasi untuk mendukung UKM. Karena ini menggunakan dana APBN, kami meminta para pemenang untuk dapat menyelesaikan dalam waktu yang singkat sampai bulan Desember.”

Sebelumnya, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Bambang Brodjonegoro menyambut baik inisiatif yang dilakukan Kemenristek Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan untuk mendekatkan UKM ke perguruan tinggi.

“Saya berharap perguruan tinggi ini bisa memberdayakan UKM, sehingga bisa menjadi pihak yang membawa teknologi ke market baik melalui platform maupun melalui kegiatan transaksi bisnis biasa,” katanya Dia melanjutkan, untuk mendorong inovasi menjadi komersialisasi, maka dibutuhkan kerjasama yang baik dalam bentuk triple helix antara pemerintah, perguruan tinggi dan industri.

“Industri disini adalah UKM tersebut di mana mereka kita harapkan punya daya saing dan bisa melahirkan produk atau jasa yang berbasis teknologi yang kemudian menjadi kebutuhan atau minat masyarakat luas.”

“Kami mengharapkan program pemberdayaan UKM oleh perguruan tinggi ini bisa menciptakan kebaruan atau nilai tambah sehingga memberi nilai ekonomi atau sosial yang lebih besar lagi,” tutupnya. (mc)

JAKARTA (Waspada) : Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio menyadari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan berdampak besar bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Apalagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif saat ini pelanpelan sedang berupaya untuk bangkit.

“Kami sangat memahami keputusan yang diambil dalam pemberlakuan kembali PSBB sebagai upaya pengendalian terhadap penyebaran virus Covid-19,” kata Wishnutama di Jakarta, Senin (14/9).

Dia pun meminta pihak terkait termasuk pemerintah daerah agar tetap memberikan ruang bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk tetap produktif. Dengan begitu, diharapkan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif tetap bisa bertahan di tengah PSBB. “Saya berharap sektor dan pelaku usaha di bidang Pariwisata dan Ekraf yang selama ini telah berupaya melaksanakan protokol kesehatan dengan baik agar tetap diberikan ‘ruang’ untuk tetap melakukan usahanya, karena sektor pariwisata dan ekraf ini adalah yg paling terpuruk karena dampak pandemi ini. Terutama bagi

mereka yang sebelumnya telah benar-benar menerapkan protokol kesehatan dengan baik,” kata dia.

Di sisi lain, dia juga menekankan pentingnya kesadaran dan tanggung jawab dari masyarakat dan seluruh pihak dalam penerapan protokol kesehatan agar PSBB segera selesai dan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif benar-benar bangkit.

Pihaknya juga akan akan terus mendorong penerapan protokol kesehatan sekaligus menyiapkan dan mendampingi para pelaku parekraf untuk bangkit pasca pandemi. Termasuk penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE, serta terus mengkampanyekan Indonesia Care untuk mengimplementasikan protokol kesehatan sekaligus verifikasi guna menghadirkan destinasi yang bersih, sehat, aman, dan lingkungan yang lestari.

“Kemenparekraf/Baparekraf akan terus berkoordinasi dengan kementerian/lembaga terkait dan industri akan terus menyiapkan program yang akan memudahkan industri dan pelaku bertahan dan bangkit dari situasi pandemi,” kata Wishnutama. (mc)

Antara

PRODUKSI IKAN ASIN Pekerja menyortir ikan asin di salah satu produksi pengasinan ikan di Pekalongan, Jawa Tengah, Senin (14/ 9). Menurut pekerja setempat, produksi ikan asin naik sekitar 30 persen akibat banyaknya permintaan pasar terhadap ikan asin dan melimpahnya hasil laut saat pandemi COVID-19.

Ada Waktu Selamatkan PSBB Berdampak Besar Bagi Sektor Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Ekonomi Dari Resesi

Antara

POT BUNGA DARI SABUT KELAPA : Seorang perajin membuat pot bunga dari sabut kelapa di Desa Kedung Turi, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (14/9). Perajin pot ramah lingkungan dari bahan baku sabut kelapa yang dijual Rp12 ribu per buah ini mengaku selama pandemi COVID-19 ini mengalami peningkatan pesanan hingga 100 persen dari sebelumnya.

Indonesia Miliki 4 Sektor Potensial Kembangkan Industri Halal JAKARTA (Waspada): Deputi Bank Indonesia (BI) Sugeng mengatakan, Indonesia memiliki empat sektor potensial sebagai sumber pengembangan industri halal nasional, Keempat sektor tersebut yaitu sektor pertanian (integrated farming), industri makanan dan fesyen, energi terbarukan (renewable energy), dan pariwisata halal (halal tourism).

Pengembangan sektor potensial tersebut dilakukan melalui pendekatan rantai nilai halal (halal value chain), yaitu pemberdayaan dan pengembangan ekonomi syariah secara komprehensif.

Dengan begitu akan memperkuat digitalisasi UMKM Syariah (on boarding UMKM) untuk memperluas akses pasar dan pembuatan kanal pembayaran digital melalui QRIS atau QR Indonesian Standard.

Demikian sambutan Sugemg pada pembukaan FESyar (Festival Ekonomi Syariah) Regional Sumatera di Padang, Sumatera Barat secara virtual, Senin (14/9).

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, menyampaikan bahwa ekonomi dan keuangan syariah merupakan salah satu solusi di masa pandemi Covid19, karena adanya kebutuhan akan produk halal yang higienis.

“Pemerintah provinsi Sumatera Barat telah mengeluarkan beberapa ketentuan untuk mendukung perkembangan ekonomi dan keuangan syariah terutama untuk mendukung pengembangan kuliner dan wisata halal,” kata Irwan.

Sehingga, lanjutnya, diharapkan pelaksanaan Fesyar merupakan momentum yang tepat untuk semakin memperkenalkan ekonomi dan keuangan syariah kepada masyarakat, khususnya di Sumbar.

FESyar Regional Sumatera 2020 mengangkat tema “Penguatan Konektivitas Ekonomi Syariah

sebagai Pendorong Ekonomi Regional” akan berlangsung selama 7 (tujuh) hari dari tanggal 14 – 20 September 2020 secara virtual.

Tema tersebut sejalan dengan konteks wilayah Sumatera yang berbatasan dengan berbagai negara, seperti Singapura dan Malaysia, sehingga diharapkan dapat terjadi hubungan perekonomian yang lebih erat.

Penyelenggaraan Fesyar tahun ini, menandai era baru dengan penggunaan media virtual sebagai upaya bersama untuk menggerakkan ekonomi dan keuangan syariah di masa pandemi Covid-19.

Kegiatan Fesyar difokuskan untuk menampilkan sekaligus mendorong pengembangan usaha syariah melalui halal value chain, ekonomi pesantren, UMKM dan koorporasi.

Selain itu, juga sebagai sarana edukasi dan peningkatan literasi ekonomi dan keuangan syariah melalui seminar, talkshow, tabligh akbar.

Sehingga diharapkan dapat mendorong halal lifestyle yang bermanfaat bagi masyakat, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan ZISWAF. Pelaksanaan Fesyar Regional Sumatera 2020 diharapkan dapat mempertemukan pemasok dan produsen, produsen dan distributor, produsen dan konsumen, maupun inventor pada industri halal nasional.

Fesyar Regional Sumatera 2020 merupakan wujud implementasi sinergi dan koordinasi Bank Indonesia dengan otoritas lain seperti Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama.

BI Juga menjalin dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), BPOM Republik Indonesia, Kementerian Keuangan dan Badan Wakaf Indonesia, serta asosiasi seperti Asbisindo, IAEI dan MES dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. (J03/B)

JAKARTA (Waspada) : Presiden JokoWidodo mengatakan, Indonesia masih punya waktu untuk mengungkit perekonomiannya sampai akhir September 2020 sehingga terhindar dari resesi. Perekonomian di Tanah Air diketahui terkoreksi cukup dalam akibat pandemi virus corona atau Covid-19.

Tercatat, pada kuartal I2020, ekonomi Indonesia tumbuh 2,97% dan pada kuartal II2020 mengalami minus 5,32%.

Jika pada kuartal III-2020, ekonomi Indonesia minus maka Indonesia masuk jurang resesi.

“Pemulihan ekonomi nasional kita masih punya waktu sampai akhir September dalam tingkatkan daya ungkit ekonomi kita, tingkatkan daya beli masyarakat, meningkatkan konsumsi rumah tangga di kuartal III ini,” ucap Jokowi dalam rapat terbatas tentang “Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional” di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (14/9).

Untuk mewujudkan itu, Jokowi meminta jajarannya mempercepat program insentif yang sifatnya cash transfer agar uang bisa beredar di masyarakat. Dengan begitu perekonomian Indonesia kembali pulih.

“Saya minta seluruh program insentif yang sifatrnya cash transfer agar betul-betul diperhatikan dan dipercepat,” pungkasnya.

Ikut 215 Negara Pemerintah memastikan Indonesia akan mengalami pertumbuhan negatif pada kuartal III. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan jika Indonesia resesi tidak akan sendirian. Hal ini dikarenakan 215 negara juga alami kontraksi ekonomi yang cukup berat dengan berujung

resesi “Kuartal III minus 3% sampai minus 1%. Trennya sepertiV shape. Kalau pun resesi atau tidak itu bahasanya you are not alone , 215 negara mengalami resesi, Tapi yang kita lihat apakah negara itu sudah ketemu bottom-nya,” kata Airlangga dalam unggahan youtube, Senin (14/8).

Airlangga mengatakan, dengan prediksi yang dibuat pemerintah minus 3% sampai minus 1% pada kuartal III 2020 lebih baik sebab di atas realisasi kuartal II 2020 yang minus 5,32%.

“Sehingga dengan tren sampai minus 1 berarti tren positif kita sudah cukup tinggi,” katanya.

Dia pun menambahkan lembaga keuangan internasional juga banyak yang memperkirakan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2020.

Misalnya saja, IMF memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh minus 0,3% di 2020, sementara di 2021 pertumbuhan melesat mencapai 6,1%.

Kemudian World Bank memperkirakan akhir tahun pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di 0%. Sedangkan di 2021 laju pertumbuhan berada di kisaran 4,8%.

Selain itu, Asian Development Bank juga mematok target pertumbuhan ekonomi RI di tahun ini minus 1%, kemudian di 2021 melesat 5,3%. Selanjutnya OECD memproyeksikan ekonomi Indonesia tumbuh minus 2,8%.

“Karena itu disebut hanya ada tiga negara yang mampu keluar dari situasi ini yaitu China dan akan diikuti Indonesia.

Semula India menyusul, tapi ternyata kasus corona dalam sekali,” tandasnya. (okz)

Kementan Dapat DAK Rp1,64 Triliun JAKARTA (Waspada) : Kementerian Pertanian memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2021 senilai Rp1,64 triliun.

Untuk DAK Fisik penugasan total anggaran mencapai Rp1,4 triliun.

Sementara DAK Non Fisik dianggarkan Rp204 miliar.

“Alhamdulillah Kementan memperoleh DAK total senilai Rp1,64 triliun. Terbagi DAK Fisik sebesar Rp1, 4 triliun dan DAK Non Fisik Rp 201 miliar,” kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI di Komplek Parlemen, Senin (14/9).

Mentan mengatakan, DAK Fisik tahun 2021 digunakan untuk pembangunan dan renovasi sarana dan prasarana fisik dasar pembangunan pertanian guna mendukung pencapaian ketahanan pangan dan peningkatkan komoditas pertanian. Khususnya dalam mengantisipasi dampak pandemi Covid-19 dan menindaklanjuti prediksi FAO atas potensi terjadinya krisis pangan global akibat musim kemarau panjang.

Sasaran program meliputi, pembiayaan 56 unit UPTD/Balai Perbenihan Tanaman Pangan dan Perkebunan serta sarana pendukungnya. Pembiayaan bagi 1.973 unit Balai Penyuluhan Pertanian BPP di Kecamatan dan sarana pendukungnya.

Lalu, pembiayaan 3.355 unit sumber air. Pembiayaan 500 unit lumbung pangan masyarakat dan penyediaan sarana pendukungnya. Hingga pembiayaan pembangunan 1.000 km jalan usaha tani/jalan produksi.

Sementara, anggaran DAK Non Fisik yang mencapai Rp 204 miliar dialokasikan untuk pembiayaan tiga program di tingkat kabupaten/kota.Yakni, kemandirian pangan tingkat rumah tangga, tersedianya informasi pertanian di daerah, dan akses pangan masyarakat di 2.300 kelompok.

Adapun, tujuannya untuk peningkatan akses pangan masyarakat, peningkatan kemandirian pangan rumah tangga, penyampaian informasi pertanian melalui pendataan, hingga pelatihan dan pendampingan.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik di 2021 mencapai Rp 131,2 triliun, atau naik 1,9 persen. Anggaran tersebut digunakan untuk mendukung upaya pemulihan nasional pada sektor yang mendukung penyerapan tenaga kerja dan investasi.

Dia menjelaskan, dari jumlah tersebut, sebesar Rp203,8 miliar akan dialokasikan untuk dana fasilitas penanaman modal.

“Dana fasilitas penanaman modal karena investasi menjadi kunci utama pemulihan ekonomi nasional dan pembangunan kita ke depan,” kata Sri Mulyani saat rapat kerja bersama dengan DPD RI membahas RUU Pelaksanaan APBN 2019 dan RAPBN 2021, di Jakarta, Rabu (9/9). (mc)

Pencairan Bantuan Subsidi Upah Capai 95,4 Persen JAKARTA ( Waspada) : Kementerian Ketenagakerjaan terus mempercepat proses pencairan subsidi gaji atau upah bagi pekerja yang bergaji di bawah Rp5 juta. Subsidi ini merupakan salah satu bantuan dari pemerintah bagi pekerja atau buruh dalam penanganan dampak Covid-19.

Kepala Biro Humas Kemnaker, Soes Hindharno, mengungkapkan berdasarkan data Kemnaker per 10 September 2020, realisasi penyaluran subsidi gaji atau upah tahap I telah mencapai 2.479.261 orang atau 99,17 persen dari total penerima tahap I sebanyak 2,5 orang.

Kemudian untuk tahap II penyalurannya telah mencapai 2.768.965 orang atau 92,30 persen dari total penerima tahap II sebanyak 3 juta orang. Total untuk tahap I dan II sebanyak 5.248.226 atau 95,4 persen dari total 5,5 juta orang penerima.

“Proses pencairan terus dipercepat. Namun tetap harus melalui proses cek dan ricek kembali agar tidak terjadi kesalahan data penerima sehingga

program bantuan subsidi gaji ini tepat sasaran,” katanya dalam keterangan pers Biro Humas Kemnaker di Jakarta, Senin (14/9).

Soes berharap bantuan subsidi gaji dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para pekerja yang menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. Bantuan ini juga diharapkan mengurangi beban para pekerja di masa pandemi.

“Bantuan subsidi upah ini diharapkan untuk menjaga dan meningkatkan daya beli pekerja/buruh serta mendongkrak konsumsi masyarakat. Sehingga, kemudian menimbulkan multiplier effect pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” kata Soes.

Terkait pencairan subsidi upah tahap III, dia menjelaskan bahwa pihak Kemnaker membutuhkan waktu yang lebih lama untuk melakukan pemeriksaan data penerima bantuan subsidi yang jumlahnya lebih besar dari tahap I dan tahap II yaitu sebanyak 3,5 juta orang calon penerima.

“Sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) kami menggunakan 4 hari kerja itu secara maksimal untuk melakukan check list terhadap data pekerja yang diserahkan oleh BPJS Ketenagakerjaan pada Selasa (8/ 9),” katanya.

Setelah dilakukan check list, data tersebut akan diserahkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Kemudian, KPPN menyalurkan uang subsidi gaji/upah tahap III tersebut kepada Bank Penyalur, yakni Bank yang masuk menjadi anggota HIMBARA. Selanjutnya, Bank-bank Himbara akan menyalurkan uang subsidi gaji/upah ke rekening penerima secara langsung, baik itu rekening bank sesama bank Himbara, maupun rekening bank swasta lainnya.

Soes Hindharno menambahkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti KPPN, BPJS Ketenagakerjaan, Bank Himbara, dan Swasta penyalur untuk perlancar dan percepat proses pencairan subsidi gaji ini. (mc)

Aplikasi IPOT Mudahkan Investasi Reksa Dana Di Masa PSBB JAKARTA (Waspada): Investasi reksa dana kini semakin mudah dilakukan dengan smartphone di genggaman tangan setelah platform transaksi investasi reksa dana IPOTFUND resmi terintegrasi ke dalam super app investasi IPOT besutan Indo Premier Sekuritas.

“Sebagai ekosistem investasi yang paling komplit, IPOT tak hanya menawarkan layanan investasi saham, tapi kini sudah dilengkapi dengan layanan untuk reksa dana.

Sebagai super app untuk investasi, IPOT menawarkan sarana diversifikasi investasi yang paling mudah dengan satu akun, satu bank pembayaran dan satu reporting untuk semua produk dan transaksi Indo Premier,” kata Direktur Utama PT Indo Premier Sekur itas, Moleonoto The di Jakarta, Senin (14/9).

Aplikasi IPOT untuk transaksi reksa dana (fund) yang sudah tersedia di Play Store dan App Store hadir dengan tiga keunggulan utamanya. Yakni informasi yang komplit mulai dari fund market live, list, comparison, chart, statistic & news, transaksi yang mudah dan nyaman untuk subcription, redemption dan berkala list, serta reporting yang transparan dan komprehensif untuk portfolio, transaction history dan order status.

Moleonoto The menambahkan, dengan memiliki satu akun di Indo Premier maka otomatis sudah terintegrasi ke seluruh sistem online investasi, entah untuk reksa dana, saham atau pun ETF. Di IPOT calon investor tak perlu repot membuat beberapa akun yang berbeda untuk transaksi reksa dana, saham dan ETF karena seluruh transaksi sudah berbasis Rekening Dana Nasabah (RDN).

“Dengan satu RDN untuk semua layanan investor bisa

Waspada/Ist

Direktur Utama PT Indo Premier Sekuritas, Moleonoto The memperkenalkan aplikasi investasi IPOT besutan Indo Premier Sekuritas. menikmati investasi apa pun dengan aman dan nyaman karena tidak perlu repot transfer ke beberapa bank custodian dan semua transaksi RDN terpantau di aplikasi IPOT,” jelasnya.

Dia optimis integrasi ini akan mengubah persepsi negatif yang masih melekat di masyarakat kalau investasi reksa dana ini sulit dan rumit. Investasi reksa dana mudah dinikmati secara online dengan ponsel di tangan.

Berbasis aplikasi dengan fitur-fiturnya yang kekinian, lengkap dan real time, investor pemula dengan modal terjangkau pun bisa memulai investasinya dengan mudah dan nyaman. Apalagi, digitalisasi pembukaan rekening efeknya yang instant (full digital).

“Investor pemula mulai dari mahasiswa, first jobber hingga ibu-ibu muda dan mereka yang baru mengenal investasi bisa menjadikan reksa dana sebagai langkah paling awal untuk memulai investasinya, teristimewa di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) saat ini,” ujarnya.

IPOT yang telah menjadi

supermarket reksa dana online terbesar di Indonesia, menjajakan 254 produk reksa dana dari 40 Manajer Investasi (MI).

Seiring dengan prospek cerah keseluruhan reksa dana dengan dana kelolaan atau nilai aktiva bersih (NAB) yang mulai mencatatkan kinerja positif akhir-akhir ini, Indo Premier Sekuritas dalam waktu dekat ini juga akan menyelenggarakan festival literasi dan inklusi reksa dana terbesar di Indonesia FESTIFUND 2020 dengan menggandeng puluhan Manajer Investasi.

Tujuan FESTIFUND 2020 ini adalah mengedukasi pentingnya perencanaan keuangan, pentingnya memulai investasi reksa dana dan menjelaskan produk-produk reksa dana terbaik serta produk alternatif lainnya untuk investasi di tengah pandemi Covid-19.

“Tetap bekerja, belajar dan beribadah dari rumah. Disiplin memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir dan menjaga jarak 12 meter serta tetap disiplin berinvestasi dari rumah dengan ujung jari di masa PSBB saat ini,” pungkasnya. (m31)

Opini

B6

WASPADA Selasa 15 September 2020

TAJUK RENCANA

PSBB Total Itu Wajib (Kok) Masih Belum Sadar

G

ubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi menerapkan kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sayangnya bukan PSBB secara total di Jakarta mulai Senin (14/9), tapi PSBB yang penuh kompromi.

Sehingga hasilnya pun mengkhawatirkan banyak pihak. Bisa-bisa gagal, seperti kegagalan PSBB transisi dalam upaya menekan laju penyebaran virus corona (Covid-19) di ibu kota.

Kita menyebutnya PSBB penuh kompromi, khususnya bisa datang dari pengusaha ekonomi, dan ini menimbulkan sikap pro dan kontra. Di satu sisi, masyarakat yang peduli kesehatan meminta PSBB dilakukan secara total. Hukumnya sudah wajib.

Kalau tidak ada aturan dalam regulasi perundangan untuk melakukan ‘’lockdown’’ maka PSBB total mutlak diterapkan untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan serta tumbuhnya klaster baru Covid-19 di ibu kota.

Gubernur Anies yang semula bertekad menerapkan PSBB total pada sambutannya menyatakan, ada kondisi wabah yang agak berbeda dengan situasi sebelumnya.

Pemberlakuan kembali PSBB di Jakarta didasari karena dalam pelaksanaan PSBB transisi selama ini angka kasus Covid-19 tak kunjung turun. Kasus positif bahkan terus naik drastis mencapai 1.000 lebih kasus baru setiap hari. Hingga Minggu Intisari: Intisari: (13/9), kasus terkonfirmasi positif Covid19 di Jakarta sudah menca-pai 54.864 ‘’Semua berpotensi kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak dinyatakan sembuh, dan 1.410 besar menularkan Co- 41.014 meninggal dunia. PSBB – versi Anies vid-19, apalagi kalau ter- sudah total—tapi banyak pihak menyatakan PSBB yang dijalankan di jadi kerumunan dan ibu kota masih penuh kompromi karena banyak kantor dan dunia usaha masih antrean’’ tetap buka, termasuk pusat-pusat perbelanjaan (mal).

Satu hal menarik yang sudah dimulai Gubernur DKI adalah larangan bagi pasien positif Covid-19 untuk melakukan isolasi mandiri di rumah. Bila ada pasien positif yang menolak isolasi akan dijemput oleh petugas didampingi penegak hukum. Isolasi di rumah harus dihindari karena berpotensi pada penularan klaster rumah. Poin isolasi mandiri ini positif bila diterapkan di kota-kota besar lainnya, termasuk Kota Medan mengingat penyebaran dan penambahan positif Covid-19 yang semakin bertambah dengan sistem testing yang apa adanya, sementara sistem tracing terbilang lemah. Jika keduanya dilakukan secara massal dan massif hasilnya di Sumut (Medan) bisa dua bahkan tiga kali lipat yang positif Covid-19.

Kebijakan kompromi dalam PSBB mengizinkan perkantoran, baik kantor-kantor pemerintahan maupun swasta tetap beroperasi, namun hanya dengan 25 persen pegawai dipastikan sulit berjalan efektif sehingga penularan Covid-19 akan tetap tinggi di klaster perkantoran dan pusat perbelanjaan. Kendala utamanya dalam pengawasan sehingga penerapan protokol kesehatan selalu dilanggar, bahkan oleh kalangan pejabat pemerintahnya. Sudah nyata ada yang positif Covid-19 tidak segera dilakukan penutupan kantor, apalagi di kalangan pusat perbelanjaan, rumah makan dan restorannya lebih bebas lagi.

Kita mencatat ada 11 sektor usaha/bisnis yang diperbolehkan untuk beroperasi ketika PSBB kembali diterapkan, di antaranya meminta kapasitas pekerja sebesar 50 persen dari total kapasitas normal. Sektor usaha yang boleh beroperasi, yaitu kesehatan, bahan pangan/makanan/minuman, energi, dan komunikasi dan teknologi informatika. Kemudian, keuangan, logistik, perhotelan, konstruksi, dan industri strategis. Lalu, pelayanan dasar, utilitas publik, dan industri yang ditetapkan sebagai objek vital nasional dan objek tertentu serta pemenuhan kebutuhan sehari-hari.

Ketentuan tersebut tidak bisa dibantah hasil kompromi dengan pihak pengusaha untuk tetap menghidupkan sektor ekonomi karena 11 sektor bisnis berkategori esensial bagi kebutuhan masyarakat sehari-hari. Sementara, sektor usaha yang dianggap nonesensial, harus mengajukan izin lebih dulu ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ketentuan ini serupa dengan kebijakan yang pernah dilakukan pada pelaksanaan PSBB pada April lalu. Ini yang membuat banyak pihak geleng-geleng kepala. Sudah pernah gagal kok tidak sadar-sadar juga. Harusnya ‘’lockdown’’ sejak awal, tidak dilakukan, diambil PSBB gagal dan kini diulang lagi dan tidak pula total sebagaimana diharapkan plus pengawasan dan sanksi tegas longgar dalam protokol kesehatan.

Klaster penularan di sektor transportasi perlu solusi. Dengan membatasi daya angkut transportasi umum hanya 50 persen selama penerapan PSBB. Selain batasan jumlah penumpang, frekuensi layanan dan armada transportasi umum yang ada di Jakarta juga dibatasi. Beberapa transportasi umum yang ada di Jakarta di antaranya TransJakarta, KRL, MRT, dan LRT. Untuk transportasi darat, kereta, dan kapal penumpang juga diatur dengan pembatasan jumlah penumpang per kendaraan.

Untuk angkutan motor berbasis aplikasi juga masih diizinkan padahal melanggar protokol kesehatan. Tanpa kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan yang ketat di semua lini, maka semuanya berpotensi besar menularkan Covid-19, apalagi kalau terjadi kerumunan dan antrean.+

Sekolah Tatap Muka Menjadi Ancaman Setelah melewati sistem daring, dalam beberapa waktu menuai banyak pro kontra dari masyarakat. Sebagaimana yang dirasakan, efektivitas pembelajaran jarak jauh selama ini sangatlah minim. Baik sekolah maupun orang tua mengeluhkan beratnya biaya kuota dan minimnya fasilitas belajar. Belum lagi cara pengoperasian alat komunikasi. Karena pada umumnya orang tua bekerja di luar rumah, sehingga anak belajar daring tanpa didampingi.

Maka, sekolah tatap muka menjadi tuntutan dan harapan banyak pihak agar tercapainya target pembelajaran dan menghilangkan kendala belajar jarak jauh. Sayangnya pemerintah merespons dengan kebijakan sporadis, tidak terarah.

Sehingga memenuhi desakan publik tanpa diiringi persiapan yang memadai agar risiko berbahaya bisa diminimalisir.

Sistem belajar daring kurang efektif karena hanya bisa dijangkau oleh keluarga menengah ke atas. Karena belajar dengan cara daring, membutuhkan sarana alat komunikasi, kuota, dan akses jaringan yang memadai.

Padahal banyak anak di pelosok negeri yang tidak terjamah teknologi sama sekali. Sehingga dianggap kurang efektif oleh sebagian besar masyarakat. Saat pemerintah memutuskan untuk daring, di sisi lain guru memiliki tugas wajib untuk memonitoring semua peserta didik. Artinya guru wajib menjumpai ke rumah, siswa yang tidak bisa mengikuti metode daring, untuk bisa tetap belajar. Hal ini menjadi kerja dua kali bagi guru, mengurus anak murid daring, juga tatap muka.

Ditambah lagi mendengar banyaknya tuduhan orang tua murid terhadap guru dengan statement “makan gaji buta”. Hal ini semakin membuat guru dalam kegelisahan dan tekanan dari berbagai pihak.

Maka pemerintah memutuskan dengan mengizinkan sekolah kembali dibuka dengan catatan daerah yang berstatus zona kuning, atau yang beresiko rendah virus corona serta dilakukan secara bertahap. Rencana pemerintah ini dilatarbelakangi karena banyaknya desakan dari orang tua siswa agar pembelajaran tatap muka dapat dilakukan diluar zona hijau.

Seharusnya desakan dari masyarakat tidak bisa menjadi alasan untuk membuka sekolah secara new normal. Karena sesungguhnya menghindari bahaya lebih di dahulukan daripada meraih manfaat atau kebaikan. Di saat pandemi ini, maka wajib bagi negara dan masyarakat untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 salah satunya dengan cara menghindari keramaian seperti di sekolah.

Allah SWT telah memerintahkan dalam QS. Al-Baqarah yang artinya: ” Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah. Karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik”.

Dalam pandangan Islam, menghindari bahaya lebih diutamakan daripada mencapai kebaikan atau manfaat. Apalagi hal ini menyangkut nyawa. Seorang pemimpin adalah sang pemberi keputusan terbaik yang wajib dipatuhi. Karena ialah yang menjadi tempat berlindungnya para masyarakat di bawahnya, dan pemimpin yang mengurusi semua urusan masyarakat yang ada dalam sebuah negara.

Negara tidak boleh abai terhadap tugasnya sebagai pelayan umat. Pembelajaran secara daring membutuhkan perhatian lebih dari orang tua. Karena orang tualah yang seharusnya mengontrol pembelajaran anaknya di rumah. Dalam hal ini banyak orang tua yang kewalahan melihat tugas anaknya yang menumpuk, ditambah kuota yang tidak sedikit, sementara mencari nafkah dimasa pandemi ini semakin sulit.

Pendidikan tinggi dalam pandangan Islam merupakan puncak pencapaian, penanaman dan penjagaan tsaqofah Islam, di samping puncak pencapaian sains dan teknologi. Pimpinan wajib memfasilitasi semua kebutuhan siswa untuk menunjang keefektifan belajar. Mulai dari kurikulum, metode pembelajaran, sarana belajar, media belajar dan bahan ajar.

Namun keluarga dan guru saja tidak mampu untuk menciptakan suasana belajar daring yang efektif. Harus ada peran negara sebagai fasilitator untuk kepentingan sarana dan prasarana yang dibutuhkan termasuk alat komunikasi dan kuota. Karena negaralah yang bertanggungjawab atas hal ini. Selain itu, negara juga harus menghargai kerja keras guru yang semakin padat di masa pandemi ini.

Sistem Pendidikan dalam kondisi wabah menurut pandangan Islam yaitu dengan menerapkan kebijakan lockdown atau karantina wilayah. Sebagaimana yang telah disabdakan oleh Rasulullah SAW “Apabila kalian mendengar wabah di suatu tempat, maka janganlah memasuki tempat itu. Dan apabila terjadi wabah sedangkan kamu sedaang berada ditempat itu, maka janganlah keluar darinya” (HR. Imam Muslim).

Begitulah Islam sangat menghargai nyawa manusia. Kebijakan belajar dari rumah akan diambil oleh seorang pemimpin, tanpa mengurangi esensi dari pendidikan tersebut.

Karenaseorangpemimpinpahambahwatugasnyaadalahsebagairaa’in(penanggungjawab) yang akan Allah mintai pertanggungjawaban kelak.

“Siapa yang diserahi oleh Allah untuk mengatur urusan kamum Muslim, lalu dia tidak mempedulikan kebutuhan dan kepentingan mereka, maka Allah tidak akan mempedulikan kebutuhan dan kepentingannya (pada hari kiamat) (HR. Abu Dawud dan At-tirmidzi).

Masrina Sitanggang Mahasiswa Pendidikan Biologi UIN-SU

Kencangkan Ikat Pinggang Oleh Bachtiar Hassan Miraza Saat ekonomi normal, kebijakan kencangkan ikat pinggang tidak dianjurkan karena akan merusak pasar dan industri. Ia hanya dianjurkan saat ekonomi tidak normal

B

elum terlihat sinyal yang menandakan masalah ekonomi dan masalah Covid-19 akan berakhir dalam waktu dekat ini. Itu berarti masyarakat masih akan menghadapi tantangan hidup yang berat pada masa mendatang. Lebih berat dari kondisi saat ini terutama pada masalah ekonomi.

Untuk itu hidup berhemat dan efisien harus dimulai sejak sekarang yang antara lain dengan mengencangkan ikat pinggang.

Ini adalah pilihan alternatif dalam menghadapi masalah.

Mengencangkan ikat pinggang bermakna seseorang atau keluarga memperkecil pengeluaran konsumsinya dari yang selama ini dilakukan karena pendapatan menurun.

Namun memperkecil konsumsi bisa bermakna memperkecil volume atau mengurangi mutu. Ada dua sebab mengapa seseorang/keluarga harus mengencangkan ikat pinggang. Pertama, karena naiknya harga pasar sehingga tak tergapai oleh pendapatan (masa inflasi). Kedua, disebabkan oleh menurunnya pendapatan sehingga lunglainya daya beli (masa resesi).

Apa yang terjadi saat ini adalah menyangkut pada sebab kedua yaitu menurunnya pendapatan. Mengapa pendapatan menurun. Sebab utamanya adalah menurunnya produktivitas ekonomi nasional.

Saat produktivitas ekonomi nasional menurun semua sektor produktif menampakan kegiatannya berkurang. Volume penjualan usaha perdagangan menurun sehingga perputaran pasar melemah.

Melemahnya pasar berpengaruh pada produktivitas usaha industri dan terus berlanjut pada usaha penyedia bahan baku dan seterusnya. Dengan kata lain semua sektor produktif terkena pelemahan secara

berantai dan terjadilah resesi.

Dapat dimaklumi bahwa terjadinya penurunan pendapatan bukan pada pihak pekerja saja. Semua pihak terkena termasuk pedagang dan pelaku industri dan yang lainnya yang bergerak di sektor produktif.

Hanya saja pedagang dan pelaku industri memiliki pendapatan tinggi sehingga penegeluaran konsumsinya tidak terganggu.

Mereka tak perlu mengencangkan ikat pinggang dan dianjurkan untuk berkonsumsi seperti sedia kala dalam upaya membantu gerak pasar.Yang jadi masalah adalah pihak pekerja yang pendapatannya rendah dan kadang tanpa tabungan. Sebab itu yang terasa sekali adalah pada pendapatan kelompok bawah yang berjumlah besar.

Kelompok inilah yang seharusnya mengencangkan ikat pinggang. Bagi masyarakat kelompok bawah yang berpendapatan kecil dianjurkan untuk menata kembali penggunaan pendapatannya agar pendapatan yang diterima tetap dapat memenuhi kebutuhan pribadi ataupun keluarga.

Utamakan pengeluarannya pada kebutuhan pokok dan pengeluaran yang penggunaannya berurgensi tinggi. Beli-lah barang konsumsi secukupnya dan tidak berlebihan seperti masa sebelumnya yang banyak tersisa. Kalau perlu bisa membeli barang yang harganya lebih rendah agar volume barang yang dibeli dapat menutupi kebutuhan seperti pembelian minyak goreng yang tadinya berkualitas tinggi berganti pada minyak goreng yang bermutu lebih rendah (inferior goods).

Atau kalau tadinya merokok kretek diganti dengan rokok nipah. Atau jika tadi pangkas rambut diruang AC yang wangi berganti ke ruang terbuka dibawah pohon beringin. Atau kalau tadinya biasa naik taksi

sekarang berganti dengan naik Angkot dan sebagainya. Singkatnya konsumsinya tetap ada hanya saja berganti dengan mutu yang lebih rendah (inferior goods).

Atau dapat juga dengan membeli barang pengganti (barang subsitusi).

Kalau tadinya mengonsumsi jeruk setelah habis makan diganti dengan papaya atau semangka sebagai barang pengganti (substitution goods). Atau jika tadinya sering mengonsumsi daging sapi diganti dengan konsumsi daging ayam atau ikan basah sebagai konsumsi pengganti.

Dengan kebijakan konsumsi inferior goods dan substitution goods diharapkan dengan pendapatan yang berkurang volume pembelian barang konsumsi bagi kebutuhan hidup tidak berkurang. Ini sebagai tugas ibu rumah tangga untuk mengaturnya. Yang pokok keluarga tetap dapat makan secara cukup.

Mengencang ikat pinggang tidak selamanya menghilangkan konsumsi yang selama ini dikonsumsi. Ia juga berarti menciptakan pola hidup hemat dan effisien yang dapat dilakukan oleh seseorang. Efisien dalam penggunaan listrik seperti mematikan lampu jika sudah tidak diperlukan lagi.

Atau penggunaan air dalam rumah tangga baik untuk mencuci ataupun mandi namun tidak mengurangi arti kesehatan.

Atau mengurangi kunjungan kepada kekasih secara tatap muka diganti dengan percakapan yang mempergunakan telepon atau WA. Ciptakan pola hidup baru hemat dan effisien yang selama ini mungkin terlupakan.

Disarankan agar individu atau keluarga tidak menarik utang karena masa sulit ekonomi saat ini diperhitungkan akan berlangsung lama. Individu/keluarga yang berutang akan sulit membayar utang itu kembali sehingga menjadi beban sepanjang masa.

Bagi pengusaha kelompok usaha mikro dan kecil/menengah jangan sekali kali menggunakan uang kredit bank dipakai untuk memenuhi kebutuhan konsumsi.

Itu sudah menyalahi peraturan dalam perjanjian dan berakibat gagal bayar (kredit

macat). Sebab itu daripada berutang lebih baik menjual asset yang dimiliki seperti emas atau apa saja yang kurang produktif.

Saat ekonomi berjalan normal kebijakan kencangkan ikat pinggang tidak dianjurkan karena akan merusak pasar dan industri secara nasional. Ia hanya dianjurkan pada saat ekonomi berjalan tidak normal. Kebijakan kencangkan ikat pinggang dapat menjadikan kegiatan perekonomian menjadi turun.

Saat kinipun seharusnya juga demikian karena akan mempercepat laju resesi. Tapi karena tujuannya adalah untuk meyelamatkan ekonomi rumah tangga maka hal ini dianggap wajar.

Seperti dijelaskan bahwa penurunan pendapatan juga terjadi pada mereka yang berpendapatan tinggi seperti pedagang dan pelaku industri. Hanya saja daya beli mereka cukup tinggi sehingga mereka tidak perlu mengencangkan ikat pinggang. Bahkan mereka dianjurkan untuk melakukan pengeluaran seperti biasanya atau lebih tinggi lagi dalam rangka ikut membantu gerak pasar.

Pembelian yang berlebih ini seperti sembako dapat diserahkan pada kelompok masyarakat tidak mampu. Beramal sambil membantu menggerakan pasar adalah amalan yang terpuji. Berilah bantuan dalam bentuk natura dan tidak dalam bentuk uang tunai agar pasar bergerak.

Sisa uang yang ada sebaiknya tidak disimpan sebagai tabungan yang sifatnya mati. Tapi tanamkan dalam bentuk investasi portofolio (obligasi dan saham). Ini juga dapat membantu menggerakan pasar secara tidak langsung.

Akhirnya semua pihak tidak menjadikan kesulitan ekonomi saat ini sebagai pembicaraan yang berkepanjangan karena kesulitan ekonomi yang terjadi adalah sebuah fenomena. Sebaiknya semua pihak berpikir dan bekerja bagi mengatasinya karena kesulitan ekonomi memerlukan penyelesaian. Selamat bekerja.

Penulis adalah Pemerhati Ekonomi bhmiraza@gmail.com.

Polemik Sensus Penduduk 2020 Oleh Deo Peter Surbakti Memilih menunda sensus penduduk karena alasan pandemi sepertinya hanya akan menunda-nunda pekerjaan hingga batas waktu yang tidak jelas

S

ensus Penduduk 2020 (SP2020) yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik sepertinya tetap dilanjutkan meskipun di tengah kondisi pandemi yang belum berakhir. Perlu diketahui sebelumnya bahwa Sensus penduduk yang diselenggarakan oleh BPS di tahun ini memang terbagi menjadi dua tahapan.

Tahap pertama adalah Sensus Penduduk Online (SPO) yang telah dilaksanakan Februari hingga bulan Mei lalu, dan tahap kedua adalah Sensus Penduduk DOPU (Drop Up-Pick Up) yang akan dilaksanakan pada bulan September.

Kegiatan rutinan yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali ini memang telah mengalami beberapa kali perubahan jadwal dan perubahan metode pada kegiatan pengumpulan datanya. Pada awalnya kegiatan sensus penduduk tahap kedua ini dinamakan dengan Sensus Penduduk Wawancara dan rencananya dilakukan pada bulan Juli yang lalu.

Namun seiring merebaknya pandemi kegiatan ini kemudian diundur menjadi bulan September dengan metode antar jemput dokumen atau drop up-pick up.

Lantas, alasan apa yang membuat BPS akhirnya tetap melakukan kegiatan sensus penduduk meskipun pandemi belum berakhir ?

Sepertinya terdapat tiga alasan utama sehingga BPS dengan berani melanjutkan kegiatan ini. Alasan pertama tentunya adalah manfaat dari sensus penduduk itu sendiri.

Terakhir kali BPS melakukan sensus penduduk adalah 10 tahun silam yaitu pada tahun 2010, yang mana merupakan data kepependudukan Indonesia terakhir yang dimiliki pemerintah.

Data ini jelas tidak dapat lagi digunakan sebagai dasar pembuatan kebijakan bagi Indonesia di masa mendatang. Mobilitas penduduk yang tinggi dan pergeseran karakteristik penduduk khususnya di era saat ini jelas sangat berbeda dengan 10 tahun silam.

Indonesia jelas membutuhkan data

kependudukan terbaru dalam pembuatan kebijakan baik untuk jangka panjang, menengah maupun pendek. Perumusan kebijakan seperti pembangunan infrastruktur, mobilitas masyarakat hingga peraturan yang mengatur kehidupan sosial masyarakat, jelas membutuhkan data kependudukan sebagai dasar pembentukannya.

Hal inilah yang nantinya akan dapat diakomodir oleh sensus penduduk dengan menyediakan informasi. Seperti jumlah penduduk, distribusi penduduk hingga karakteristik penduduk mulai dari tingkat nasional hingga tingkat daerah.

Alasan berikutnya yang tidak kalah penting adalah akurasi dan validitas data yang membutuhkan periode waktu pada titik atau interval waktu yang singkat. Seperti yang diketahui BPS telah melaksanakan kegiatan sensus penduduk online pada Februari yang silam di mana terdapat setidaknya 50 juta lebih penduduk telah mendaftarkan dirinya.

Karenanya penduduk yang belum tercatat harus segera dicatat agar kegiatan sensus ini memiliki rentang waktu yang tidak terlalu jauh.

Sederhananya, jika sensus penduduk dapat diselesaikan di tahun ini, maka hasil sensus penduduk akan menggambarkan kondisi penduduk di tahun 2020.

Namun, jika ditunda hingga tahun depan, sensus tersebut akan menggambarkan kondisi penduduk selama 2020 – 2021, akibatnya kualitas data yang dihasilkan akan menurun karena perubahan kondisi dari tahun 2020 menuju 2021 yang banyak berubah dan juga data kependudukan menjadi tidak dapat dilihat atau diperkirakan per tahunnya. Dan lagi memilih menunda sensus penduduk karena alasan pandemi sepertinya hanya akan menunda-nunda pekerjaan hingga batas waktu yang tidak jelas.

Alasan ketiga yang mungkin kurang teknis dibanding alasan sebelumnya adalah sensus penduduk sebagai salah satu alokasi belanja pemerintah dapat memberikan angin segar bagi perekonomian masyarakat.

Meskipun anggaran kegiatan sensus penduduk utamanya bukanlah untuk mendorong perekonomian masyarakat.

Namun melalui kegiatan ini sebagian masyarakat akan mendapat pekerjaan sebagai petugas sensus. Apalagi mengingat bahwa petugas akan ada di seluruh kabupaten/kota dan akan diberikan upah atau honor, tentunya daya beli masyarakat diharapkan dapat meningkat. Selain itu, melalui adanya kegiatan sensus seperti ini, jenis lapangan usaha seperti percetakan dan industri atau pedagang alat tulis kantor juga jelas akan memperoleh pendapatan yang lumayan.

Terlepas dari itu semua, sensus penduduk yang dilaksanakan pada bulan September mendatang jelas tetap memiliki resiko besar dalam pelaksanaannya. Di tengah pandemi yang belum berakhir, BPS sebaiknya tidak main-main dengan penetapan protokol kesehatan yang telah ditetapkan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Mulai dari tahapan perekrutan petugas hingga dengan proses pengumpulan data, hendaknya dengan setia mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dan tidak menjadikannya sebagai slogan tanpa aksi nyata.

Petugas sensus harus dipastikan bebas dari segala penyakit dan menjalani tes kesehatan yang memadai.

Selain itu pelaksanaan kegiatan seperti pengantaran atau penjemputan dokumen juga harus diikuti protokol seperti penggunaan masker dan menghindari kontak langsung. Lengah sedikit, kegiatan ini dapat memicu penyebaran pandemi yang berskala luas.

Selain menghadapi tantangan dari pandemi, sensus penduduk dengan metode drop up-pick up atau antar jemput dokumen juga merupakan mekanisme sensus yang baru bagi masyarakat Indonesia.

Karenanya BPS harus bisa dengan baik mengomunikasikannya dengan masyarakat sehingga mereka tidak enggan atau takut dalam mengisi datanya. Pada kegiatan ini, petugas sensus akan mengantar dokumen sensus, diisi mandiri oleh penduduk dan akhirnya dijemput kembali oleh petugas sensus.

Pada saat proses pengisian sendiri oleh masyarakat akan sangat rentan terjadi kesalahan jika masyarakat tidak familiar dengan dokumen dan tidak mengerti tata cara pengisiannya. Sosialisasi pengisian dokumen sensus melalui media massa dan media

sosial menjadi salah satu solusi nyata yang tidak boleh dilupakan oleh pemerintah.

Terakhir, dukungan dari masyarakat menjadi kunci utama dalam terselenggaranya kegiatan ini. Partisipasi masyarakat akan menunjang terpenuhinya data kependudukan terbaru dan pengawasan masyawarakat juga perlu dalam pelaksanaannya sehingga setiap pelanggaranpelanggaran yang terjadi dapat diminimalisir.

Sebagai penutup, di era digital seperti ini benar adanya bahwa data adalah sumber kekayaan terbarukan bagi suatu negara. Tetapi harus diingat, menggali kekayaan tersebut tanpa alat keselamatan justru akan membahayakan keselamatan diri sendiri.

Penulis adalah Statistisi BPS Kabupaten Padang Lawas.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Pemko diminta beri pelayanan kesehatan maksimal - Apalagi di masa pandemi, awakpun takut berobat * DPRD terkejut, biaya urus sertifikat tanah Rp3 juta - Kok heran? * Bobby bertekad tambah Ruang Terbuka Hijau di Medan - Sudah mulai nih, he...he...he l Doe Wak

Aceh

WASPADA Selasa

15 September 2020

B7 Di Lapor Bupati, TRI Tunjuk YARA Sebagai Kuasa Hukum NAGAN RAYA (Waspada): Terkait dugaan pencemaran nama baik terhadap Bupati Nagan Raya HM Jamin Idham, SE di akun media sosial facebook milik Teuku Raja Indra (TRI) bernama asli Teuku Candra Kirana, dilaporkan ke Polres Nagan Raya oleh tim kuasa hukum Bupati Nagan Raya dengan surat laporan Polisi Nomor: LPB/50/IX/RES.7.4/2020.

Laporan disampaikan Selasa 8 September 2020 atas dugaan pencemaran nama baik.

Kemudian, pada 11 September terlapor telah dipanggil untuk dimintai klarifikasi oleh penyidik Polres Nagan Raya.

Untuk menghadapi laporan tersebut, TRI meminta pendampingan hukum padaYayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA).

Kedatangan TRI ke kantor YARA di Banda Aceh diterima Ketua YARA Perwakilan Nagan Raya Muhammad Zubir, SH untuk mende-

ngarkan kronologi serta memberikan pandangan hukum terdahap TRI. “Benar TRI meminta bantuan hukum kepada YARA. Setelah kami mendengarkan permasalahan hukumnya, pada hari itu juga kita buatkan surat kuasa,” kata Zubir kepada Waspada, Minggu (13/9).

Ia menjelasan, kasus tersebut tergolong unik, dimana TRI salah satu Timses pada saat pemenangan bupati dan wakil bupati merupakan bendahara umum dalam struktur Wareh Jadin. “Jika dikaji secara politik, ada ketidakpuasan timsesnya yang mencoba untuk diperhatikan. Dari tindakannya malah di laporkan,”jelas Zubir.

Ia juga sangat menyayangkan sikap Bupati Nagan Raya yang melaporkan masyarakatnya sendiri, terlebih lagi tim inti pemenangannya.

Kepada masyarakat Nagan Raya, ia juga berharap harus bijak menggunakan medsos.(b22)

Pemerintah Aceh Diminta Transparan Soal Dana Covid-19 Aktifkan Pendidikan Sekolah

Waspada/Arief H

GUBERNUR Aceh Nova Iriansyah didampingi Bupati Aceh Singkil Dulmusrid dan pejabat lainnya meninjau pekerjaan jembatan Kilangan Singkil, Senin (14/9).

Jembatan Terpanjang Di Aceh Selesai 2022 SINGKIL (Waspada): Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah kedua kalinya meninjau pekerjaan proyek multi years, lanjutan pembangun Jembatan Kilangan Ruas Jalan Batas Aceh-Kuala Baru-Singkil-Telaga Bakti.

Jembatan Kilangan sepanjang 400 meter yang menjadi dambaan masyarakat Aceh Singkil itu akan menjadi jembatan terpanjang di Provinsi Aceh, dan ditargetkan akan membuka akses sampai ke Aceh Selatan

pada 2022 mendatang.

Didampingi Bupati Aceh Singkil Dulmusrid, Gubernur Aceh Nova Iriansyah saat meninjau pembangunan jembatan rangka baja di Singkil, Senin (14/ 9) menyebutkan, peningkatan jalan Trumon -Batas Singkil akan mempersingkat jarak tempuh Aceh Singkil ke Buloh Seuma dan Aceh Selatan, agar terbebas dari keterisoliran pada 2022.

Dalam kunjungannya, Gubernur juga sempat memasuki barak di atas jembatan dan berbincang dengan para pekerja, sekaligus meninjau kontruksi rangka baja jembatan tersebut.

“Untuk proyek jembatan sebesar ini teknisnya sangat susah,

namun laporan kedinas PUPR Aceh sudah plus 9,” ucap Gubernur.

Dijelaskannya juga, teknis pekerjaan untuk ukuran volume oprit dengan beton ditimbun sepanjang 700 meter dari pangkal oprit. Namun oprit jembatan dari arah sebelah barat masuk dalam paket pengerjaan Jalan Batas Aceh Selatan-Kuala Baru Aceh Singkil.

“Proyek jembatan ini dulu tidak multi years, ini dulu tahun tunggal yang pembangunannya bertahap. Dimana tahap satu, hingga tahap selanjutnya. Strukturnya memang ada beberapa kesulitan, karena setiap tahun berbeda pelaksana pekerjanya,” ucapnya menyebutkan, secara

teknis pengerjaan jembatan terpanjang di Provinsi Aceh itu bisa maksimal.

Nova berharap agar rakyat Aceh Singkil bersabar, karena jembatan tuntas 100 persen dan nyaman fungsionalnya pada 2022. Sebab oprit sebelah barat Kuala Baru ada penambahan pekerjaan, dan masuk dalam paket Pembangunan Jalan Batas Aceh Selatan Kuala Baru Aceh Singkil.

Selain jembatan Kilangan, ada pembangunan satu titik lagi jembatan di Desa Kayu Menang, Kecamatan Kuala Baru sepanjang 100 meter lebih.

Pekerjaannya menunggu pembuatan ruas badan jalan agar tidak sulit melaksanakan pekerjaan. “Kalau ruas badan

jalan belum dibuat lahan jembatannya belum stabil, tidak mungkin kita membangun jembatan pakai helikopter,” bebernya.

Amatan Waspada di lokasi para pekerja terus mengebut pekerjaan memancang tiang beton dengan alat berat crain dan memasang kontruksi rangka baja jembatan.

Terlihat papan proyek pekerjaan dengan nama paket, lanjutan pembangun Jembatan Kilangan Ruas Jalan Batas AcehKuala Baru-Singkil-Telaga Bakti dengan nilai kontrak Rp14.280.

000.000, sebagai pelaksana PT Bafadhal Prima. Dengan tanggal kontrak 1 Juni 2020 hingga 26 Desember 2020, bersumber dana APBA Otonomi Khusus (Otsus) Provinsi Aceh. (b25/I)

Gubernur Janji Tuntaskan Jalan Abdya-Galus

Waspada/M. Ishak/B

PETUGAS melakukan penyemprotan disinfektan seluruh ruangan di RSUD SAAZ Peureulak, Aceh Timur, Senin (14/9).

RSUD SAAZ Tutup Sementara, Dokter Spesialis Terpapar PEUREULAK (Waspada): Pasca terpaparnya salah seorang tenaga medis berdampak terhadap ditutupnya sementara pelayanan di RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak, Aceh Timur, Senin (14/9). Bahkan Satgas BPBD bersama Tim Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 kini sedang melakukan penyemprotan disinfektan.

“Penutupan (pelayanan) hanya sehari untuk disinfektan di seluruh area rumah sakit. Setelah steril rencana akan kita evaluasi untuk dibuka kembali besok (hari ini),” kata Plt RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak, Dr Rita kepada Waspada, Senin (14/9).

Dibukanya kembali pelayanan di IGD dan Ruang Pelayanan Poli tersebut, tentu akan terjadi penyesuaian tenaga medis yang bertugas, karena 26 tenaga medis sedang menjalani masa isolasi mandiri hingga 17

September mendatang.

“Sebagian dari petugas medis di rumah sakit sedang menjalani isolasi mandiri, sehingga perlu diatur shift yang dimulai besok siang untuk memberikan pelayanan ke pasien,” sebut Rita.

Jubir Tim Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan COVID-19 Aceh Timur Dr Edy Gunawan MARS dikonfirmasi terpisah membenarkan adanya penutupan sementara sejumlah ruangan pelayanan di RSUD SAAZ Peureulak, namun setelah steril dan dilakukan penyemprotan disinfektan akan dibuka kembali. “Iya, ditutup sementara karena tim gugus tugas sedang melakukan penyemprotan disinfektan,” katanya.

Spesialis terpapar Sementara, jumlah kasus terpapar Covid-19 di Aceh Timur kini bertambah dari 41 kasus menjadi 42 kasus. “Awalnya 40 kasus, tapi setelah seorang dokter spesialis terpapar, maka kini

menjadi 41 kasus, namun 36 sembuh dan 5 kasus masih dirawat,” kata Edy. Ia menyebutkan, tiga dari enam pasien positif Covid-19 dirawat di RSUD Dr Zubir Mahmud Aceh Timur, yakni HS, dan AF. Sementara MZ di rawat di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh. Sedangkan AL menjalani isolasi mandiri di rumah. “Untuk Dr. E, Sp.OG, saat ini masih dalam perawatan di RS Hermina Medan,” kata Edy. Terpapar Dr.E, Sp.OG, merupakan kasus pertama yang dialami dokter spesialis yang bertugas di Aceh Timur. “Mudah-mudahan seluruh pasien yang terkonfirmasi Covid-19 saat ini segera diberikan kesembuhan, sehingga dapat berkumpul kembali dengan keluarga, termasuk dokter yang sedang dalam perawatan juga segera sehat dan dapat bertugas kembali bersama kita,” ujarnya.(b11)

BLANGPIDIE (Waspada): Plt GUbernur Aceh Nova Iriansyah berjanji menuntaskan pembangunan jalan penghubung Aceh Barat Daya (Abdya) ke Terangun, Kab. Gayo Lues dalam proyek multi years 2020.

Hal itu ditegaskan Gubernur, Minggu (13/9) malam saat meninjau lokasi jalan dari Desa Ie Mirah, Kecamatan Babah Rot menuju Terangun.

Didampingi Bupati Akaml Ibrahim serta unsur Forkopimkab Abdya saat rehat di pegunungan Singgah Mata sekira pukul 20:00, Gubernur mengatakan, pengerjaan jalan Abdya-Galus sudah sangat layak dilakukan. Kondisi jalan rusak parah, apalagi jalan itu merupakan akses utama warga untuk berdagang antarkabupaten.

“Kami pastikan, Insya Allah awal November sudah mulai dikerjakan,” katanya.

Menurut Nova, ada empat poin utama kunjungan kerjanya, akan tetapi pihaknya mengutamakan melihat langsung ruas jalan Abdya-Galus yang memang rusak parah dan layak segera dibangun.

“Banyak pedagang dari Abdya menggunakan akses jalan ini untuk menjual ikan ke Gayo Lues dan sekitaranya. Demikian juga sebaliknya, banyak pedagang dari Gayo Lues menjual hasil pekebunan mereka ke Abdya. Jika tidak segera diperbaiki, selain resiko sangat besar, juga barang dagangan tidak sampai dengan cepat. Bisa-bisa ikan dari Abdya akan membusuk baru sampai ke Gayo Lues,” ujarnya.

Gubernur juga mengucapkan terima kasih atas dukungan diberikan Bupati Abdya, DPRK dan semua pihak di Abdya. Katanya, dukungan itu menjadi semacam vitamin penambah semangat baginya.

Sementara, Bupati Abdya Akmal Ibrahim menguraikan, pembangunan jalan Abdya-Galus sudah sangat tepat. “Pembangunan jalan tidak akan selesai jika dilakukan penganggaran per tahun. Selama ini pembangunannya seperti jalan Abu Nawas, bikin disini rusak disana, begitu juga sebaliknya,” katanya.

Bupati juga menilai, pihak yang menolak skema multi years merupakan pihak yang tidak berpihak kepada kepentingan rakyat.

“Konflik para elit ini selalu dilatar belakangi kepentingan, tapi jangan lupa bahwa rakyat kita juga punya kepentingan,” tegas Bupati.(b21)

LHOKSEUMAWE (Waspada): Barisan Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND) meminta Pemerintah Aceh agar transparan soal dana Covid-19 dan segera mengaktifkan dunia pendidikan seperti semula.

Hal itu disampaikan pemuda LMND yang melakukan aksi damai di Bundaran Tugu Rencong Simpang Kutablang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Senin (14/9) siang.

Mereka meneriakan yel-yel protes sambil menunjukkan spanduk atau poster bertuliskan kritikan terhadap kebijakan Pemerintah Aceh saat ini sudah keluar dari jalur kepentingan rakyat.

Meski terus melakukan orasinya, namun aksi damai mereka berlangsung kondusif dan tidak mengganggu arus lalu lintas dikawasan Jalan Merdeka.

Koordinator aksi LMND Martha Beruh mengatakan, pihaknya menilai banyak sekali kebijakan Pemerintah Aceh yang semakin hari kian jauh dari harapan rakyat Aceh, sehingga yang terasa bukan pandemi corona saja yang mematikan orang, tapi kebijakan Pemerintahan Aceh pun lebih mematikan lagi.

Hal itu dapat dilihat dari suasana pandemi yang telah mengancam kehidupan ekonomi rakyat, namun Pemerintah Aceh justru belum juga mampu menghadirkan alternatif untuk mengatasinya.

Malah sebaliknya, lebih sibuk dan serius menjalankan program pemborosan uang

rakyat. Salah satunya seperti program Gebrak Masker (GEMA) yang bernuansa pemborosan anggaran publik.

“Kami melihat kegiatan gebrakan masker hanyalah pemborosan uang rakyat. Belum ada kebijakan yang bisa mengatasi masalah kehidupan ekonomi rakyat,” sebut mereka.

Selain itu, persoalan pendidikan juga sudah diabaikan dan terkesan sudah melepas tanggung jawabnya. Padahal pendidikan adalah kebutuhan yang harus diutamakan untuk mempersiapkan generasi penerus di Aceh.

Karena saat ini pendidikan daring sangat tidak efektif dilaksanakan dan tidak menambah ilmu pengetahuan dengan waktu yang sangat terbatas.

Untuk itu, LMND mendesak Pemerintah Aceh untuk transparansi terhadap anggaran Covid-19 dan tidak mengabaikan pendidikan di tengah pandemi corona.

Martha juga berharap Pemerintah Aceh mewujudkan UMKM berbasis kerakyatan, dan memanfaatkan peran Bulog dan Bumdes untuk menyerap produksi pertanian untuk mengatasi krisis pangan dimasa mendatang.

“Kami juga meminta Pemerintah Aceh merealisasikan bantuan sosial sumber dana refocusing APBA 2020 senilai Rp1,5 triliun. Segera realisasikan 1.100 unit rumah dhuafa di Baitul Mal Aceh yang telah ditunda, dan hentikan pemborosan uang rakyat untuk pengadaan mobil mewah,” sebut mereka.(b09)

Waspada/Zainuddian Abdullah

SEJUMLAH pemuda LMND melakukan aksi damai di Tugu Rencong Simpang Kutablang, Kec. Banda Sakti, Lhokseumawe, Senin (14/9), meminta Pemerintah Aceh lebih transparan soal dana Covid-19.

Petani Abdya Pertanyakan Garap Lahan Gratis BLANGPIDIE (Waspada): Kaum tani yang terdata sebagai penerima bantuan penggarapan lahan gratis di Aceh Barat Daya mempertanyakan kejelasan proses pelaksanaanya.

Hingga kini belum ada tanda-tanda akan dilakukan pembajakan yang dijanjikan pada areal mereka berkisar 1.000 hektare.

Seribuan hektare areal persawahan milik petani dikabarkan mendapat jatah garap gratis, tersebar di beberapa titik lokasi, diantaranya kawasan Kecamatan Tangan-Tangan.

“Kamitakutakantertinggaldenganlainnya.Sebab sampaisaatinikamimasihmenunggu,kapanlahan akandigarapsebagaimanadijan-jikan,”ujarseoarang Keujrun Blang (ketua adat sawah) Kecamatan Tangan-Tangan MYakop, Senin (14/9).

Ia mengungkapkan, beberapa waktu lalu pihaknya bersama kelompok tani lainnya telah melakukan pendataan dengan mengumpulkan

Kartu Keluarga (KK), juga KTP penerima manfaat penggarapan lahan gratis. “Kami menjelaskan kegunaan KK dan KTP itu, artinya petani sudah banyak yang tau kalau lahan itu akan dibajak dengan gratis,” sebutnya.

Ia juga mengatakan sudah menghadap Camat, tapi belum juga ada jawaban pasti. Saat berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan, justru dikatakan, mau digarap dulu boleh, tunggu bantuan itu juga boleh. “Ini membingungkan,” ujarnya.

Kepala Distanpan Abdya drh Nasruddin, melalui Kabid Produksi Darwis dimintai tanggapan mengatakan, terus berupaya menghubungi ke provinsi terkait pelaksanaan pembajakan lahan gratis. Selain bajak gratis, seribuan hektare lahan itu juga akan dibantu benih padi unggul gratis, termasuk memberi pupuk gratis, bersumber dari APBK, APBA dan APBN.(b21)

Waspada/Muhammad Riza

KASAT Lantas Polres Pidie AKP Dede Kurniawan menyerahkan santunan kepada anak yatim dalam rangka menyambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-65, Sabtu (12/9).

Sat Lantas Polres Pidie Santuni Anak Yatim

Waspada/Syafrizal

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Bupati Abdya Akmal Ibrahim serta unsur Forkopimkab rehat sejenak di pegunungan Singgah Mata, Kec. Babah Rot saat meninjau jalan penghubung AbdyaGayo Lues, Minggu malam (13/9).

SIGLI (Waspada): Satuan lalu lintas (Sat Lantas) Polres Pidie berbagi bersama puluhan anak yatim menyambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke 65.

Santunan kepada anak yatim dilakukan di depan Kantor Satu Satpas SIM Satuan Lalu Lintas Mapolres Pidie, Sabtu (12/9).

Kasat Lantas Polres Pidie AKP Dede Kurniawan mengatakan, menjelang Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-65 pihaknya menggelar bakti sosial, salah satunya berbagi bersama anak yatim. Sebanyak 25 anak yatim didadatangkan dari Gampong Dayah Blang, Kemukiman Mangki, Kecamatan Simpang Tiga.

Pada kesempatan sama di dukung komunitas sepeda motor, Sat Lantas Polres Pidie melaksanakan pembagian masker kepada masyarakat pengguna jalan, dipusatkan di Bundaran Aneuk Mulieng (Simpang Kocin).

Pembagian ini, kata AKP Dede Kurniawan, untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan Covid-19 di Pidie.

Sebelumnya menyambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-65, Sat Lantas Polres Pidie telah melakukan kegiatan lainnya, diantaranya donor darah, pembagian SIM gratis kepada penyandang disabilitas, donor serta pembagian 2.000 masker kepada masyarakat. (b06)

Aceh

B8

WASPADA Selasa 15 September 2020

BPJamsostek Langsa Respon Penerbitan PP No. 49/2020

Waspada/Maimun Asnawi

ALGOJO melaksanakan eksekusi cambuk terhadap terdakwa HM, 20, warga Dusun Suka Makmur, Desa Bangka, Kec. Dewantara, Aceh Utara, Senin (14/ 9) karena terbukti melakukan perkosaan terhadap anak di bawah umur.

Pemerkosa Anak Dicambuk 28 Kali LHOKSEUMAWE (Waspada): Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Lhokseumawe melaksanakan eksekusi cambuk terhadap pelaku pemerkosaan terhadap anak dibawah umur, HM sebanyak 28 kali, Senin (14/9) pukul 14:00 di Stadion Tunas Bangsa.

Terdakwa dicambuk karena terbukti melakukan jarimah perkosaan terhadap anak usia

8 tahun, Sabtu 24 Agustus 2019 di Kecamatan Banda Sakti.

Kasubsi Penuntutan Pidana Umum Kejaksaan Lhokseumawe Muhammad Doni Sidik kepada Waspada usai pelaksanakan eksekusi cambuk menjelaskan, saat kejadian pukul 12:30 terdakwa HM mendatangi rumah saksi (bibi korban) di Banda Sakti.

Ia menanyakan keberadaan korban, kemudian saksi memberitahukan bahwa korban di rumahnya. Lalu saksi bertanya kepada terdakwa untuk apa.

Menjawab itu, terdakwa menanyakan kapan korban dan adik-

nya dibawa ke sana. Kemudian saksi kembali bertanya untuk apa dan dipersilahkan tanya sama omnya (suami saksi).

Selanjutnya terdakwa bertanya pada saksi dimana suaminya yang dipanggil om, dan saksi menyebutkan sedang di TK, dan sebentar lagi pulang.

Saksi saat itu mempersilahkan terdakwa menunggu.

Namun saat itu terdakwa langsung masuk rumah dan menuju kamar saksi yang di dalam kamar itu ada korban sedang tidurtiduran bersama anak saksi yang juga masih di bawah umur.

Di kamar, terdakwa menyu-

ruh anak saksi keluar kamar dengan memberikan Rp4 ribu.

“Ia memintanya keluar kamar dan berjaga di depan pintu, sambil menyatakan kalau mamak datang bilang sama abang ya,” kata terdakwa.

Namun perbuatan tidak bermoral itu akhirnya ketahuan dan dilaporkan kepada pihak kepolisian untuk proses hukum.

“Penahanan dan penyidikan Polri dilaksanakan 12 September hingga 1 Oktober 2019. Perpanjangan PU 2 hingga 31 Oktober 2019 dan penuntutan umum 25 Oktober hingga 7 November

2019,” sebut Muhammad Doni.

“Majelis hakim Mahkamah Syariah telah membuktikan pelecehan seksual terhadap anak. Sebenarnya putusan terhadap terdakwa 40 kali cambuk, tapi karena sudah menjalani masa kurungan 369 hari dikurangi 12 kali cambuk sehingga pelaksaan putusan 28 kali cambuk. Setiap 30 hari dikurangi 1 kali cambuk,” kata Muhammad Doni.

Pantauan Waspada, pelaksanaan eksekusi cambuk tersebut disaksikan puluhan orang dan tetap mengikuti protokol kesehatan.(b07/I)

IPPAT Dukung Percepatan Pembangunan Daerah

Waspada/Ist

SEORANG PNS tidak memakai masker dan terjaring operasi yustisi diberikan hukuman peringatan dengan membersihkan sampah di Jalan Merdeka Kec. Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Senin (14/9).

Razia Yustisi Protokol Kesehatan

Warga Tak Bermasker Dihukum Bersihkan Sampah LHOKSEUMAWE (Waspada): Pengendera kendaraan bermotor yang tak menggunakan masker dan terjaring razia operasi yustisi protokol kesehatan yang digelar petugas Gabungan di Taman Riyadah Jalan Merdeka, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe diberikan hukuman sosial berupa membersihkan sampah.

Tampak puluhan pengendara roda dua dan empat yang tak memakai masker dan terjaring dalam razia itu langsung diberikan peringatan pertama dan sanksi hukuman membersihkan sampah disekitarnya.

Hukuman lainnya, mencabut rumput di bahu jalan dengan menggunakan tangan kosong.

Setelah membersihkan sampah dan mencabut rumput warga tersebut diberikan masker gratis dan diminta untuk tidak mengulangi kesalahannya dengan selalu memakai masker.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto melalui

Kabag Ops Kompol Adi Sofyan mengatakan, pihaknya melaksanakan kegiatan operasi yustisi dengan sasarannya penggunaan masker dan penindakan terhadap pelanggar.

Operasi yustisi melibatkan puluhan personel Polres Lhokseumawe, Kodim 0103, Denpom IM/Lhokseumawe, Detasemen Brimob Jeulekat dan Satpol PP. Operasi dilakukan untuk mengawasi penggunaan masker oleh masyarakat pengguna jalan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di Kota Lhokseumawe.

“Sampai saat ini ada 100 pelanggar terjaring operasi yustisi protokol kesehatan Covid19. Mereka yang tidak memakai masker diberikan tindakan seperti kita lihat tadi, adalah membersihkan rumput,” ujarnya.

Penindakan sanksi sosial lain juga akan diberikan sesuai tempat dan situasi yang mengacu kepada peraturan wali kota

(Perwal) nomor 24 tahun 2020.

Sesuai Perwal tersebut, bagi masyatakat yang terjaring operasi yustisi diberikan peringatan tertulis dan dicatat identitasnya sesuai KTP, dan tidak diberikan pelayanan pada fasilitas publik. “Untuk warga luar kota yang melanggar secara berulang kali, akan diberikan tindakan lain yakni diwajibkan keluar dari wilayah Kota Lhokseumawe,” tegasnya.

Kabag Ops mengimbau penggunaan masker kepada masyarakat terus ditingkatkan, terutama bagi keluarga masyarakat dan warung kopi atau cafe, mengingat jumlah korban Covid-19 yang kian bertambah.

“Jadi pemilik warung sudah kita sarankan setiap malam minggu pada operasi gabungan sosialisasi penggunaan masker, apabila nantinya mereka masih tidak mengindahkan kita otomatis mereka akan kita cabut surat izin nya,” kata dia.(b09)

TNI/Polri Dan Satpol PP Razia Masker LANGSA (Waspada): Tim gabungan TNI/Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Langsa menggelar razia masker diseputaran jalan protokol Jenderal Ahmad Yani, Kota Langsa, Senin (14/9).

Amatan Waspada, razia digelar di dua titik, yakni di depan Lapangan Merdeka dan depan Stadion Langsa melibatkan Kodim 0104/Aceh Timur, Polres Langsa serta Satpol PP. Kasatpol PP Kota Langsa Maimun Sapta mengatakan, razia digelar dalam rangka

mengimbau masyarakat menggunakan masker setiap berpergian ke luar rumah.

“Ini masih dalam rangka mengimbau masyarakat, mengingat pandemi Covid-19 semakin meningkat. Lebih baik kita mencegah penularannya untuk kebaikan kita bersama,” ujarnya.

Dijelaskan, operasi yustisi ini gabungan, dan Satpol PP sebagai garda terdepan dalam mendisiplinkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan,

salah satunya razia masker.

“Masih banyak masyarakat melintas di jalan tidak menggunakan masker, namun ini baru imbauan atau teguran, nantinya akan kita tindak dan kita berikan sanksi apabila masih melanggar,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker setiap keluar rumah, dan pemerintah terus bekerja keras untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.(b13)

IDI (Waspada): Ikatan Pemuda Pelajar Aceh Timur (IPPAT) Banda Aceh mendukung percepatan pembangunan infrastruktur jalan lintas provinsi, mulai Peureulak hingga tembus ke Lokop.

Bahkan program proyek multi years tersebut diharapkan segera dilaksanakan proses lelang.

“Sebagai organisasi pemuda dan mahasiswa Aceh Timur di Banda Aceh, kami berharap percepatan pembangunan infrastruktur itu, terutama pembangunan jalan di Aceh Timur yang secara khusus menopang kelancaran roda perekonomian masyarakat,” kata Ketua Umum IPPAT Suryadi dalam siaran persnya diterima Waspada, Senin (14/9).

Dikatakannya, pembangunan infrastruktur harus menjadi prioritas pemerintah, apalagi kondisi infrastruktur dikawasan pedalaman yang menghubungkan beberapa kabupaten terus mengalami kerusakan, baik akibat terjadi tanah longsor ataupun akibat amblasnya jalan.

“Mengingatsaranatransportasitersebutmenjadilintaskabupaten, kamiberharappembangunanyangakanberlangsungselamatigatahun itudipercepat,”ujarnyamengatakan,pemba-ngunanjalanyangmenjadi tanggungjawab Pemerintah Aceh itu akan berdampak positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.

Dalam mendukung percepatan peningkatan perekonomian masyarakat, IPPAT siap di garda terdepan dalam memperjuangkannya. “Bahkan IPPAT siap mengawal segala macam bentuk penyelewengan yang dapat merugikan rakyat,” sebut Suryadi.

Terkait polemik antara legislatif dan eksekutif dalam program proyek multi years, IPPAT berharap kedua lembaga itu duduk kembali membicarakan kepentingan masyarakat umum.

Salah seorang pengurus IPPAT asal Lokop Azmi Zaipa menyebutkan, masyarakat disejumlah kecamatan seperti Serbajadi— Lokop dan Peunaron sangat mengharapkan pembangunan jalan lintas provinsi itu segera dituntaskan. “Wilayah kami itu ketika musim hujan jalan akan berlumpur. Begitu juga sebaliknya, saat musim pengering jalan dipenuhi debu, sehingga kondisi itu sangat mengganggu aktivitas masyarakat,” katanya.(b11/C)

LANGSA (Waspada): Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) merespon penerbitan Peraturan Pemerintah (PP) No. 49 Tahun 2020 tentang penyesuaian iuran program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan selama bencana non alam penyebaran Covid-19.

Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Kota Langsa S Abidin, Senin (14/9) mengatakan pihaknya siap menjalankan PP penyesuaian iuran program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan selama Covid-19.

“Kami akan sosialisasikan PP itu kepada jajaran pemberi kerja atau pengusaha, karena program tersebut ditunggu-tunggu para pemberi kerja dan pengusaha di wilayah operasional kami,” sebutnya kepada wartawan.

PP itu bertujuan memberikan perlindungan bagi peserta, kelangsungan usaha dan kesinambungan penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan selama wabah corona, juga memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“PP tersebut meringankan beban pemberi kerja dan peserta dalam memenuhi kewajiban membayar iuran jaminan sosial ketenagakerjaan selama bencana nonalam penyebaran Covid19,” ujarnya.

Ia berharap relaksasi iuran dari pemerintah dapat membantu peserta dalam menghadapi dampak ekonomi selama pandemi Covid-19.

Sebelumnya, Direktur Utama BPJamsostek Agus Susanto mengungkapkan, PP 49/2020

mengatur penyesuaian mengenai periode relaksasi 6 bulan (periode iuran Agustus 2020 s/d Januari 2021), kelonggaran batas waktu pembayaran, keringanan iuran JKK dan JKM sebesar 99 persen atau cukup bayar 1 persen.

Kemudian penundaan pembayaran sebagian Iuran JP hingga 99 persen yang kemudian dapat dibayar bertahap atau sekaligus paling lambat Mei 2021 sampai April 2022, serta keringanan denda menjadi 0.5 persen.

Kebijakan ini, kata Agus, tanpa menurunkan manfaat yang baru saja ditingkatkan melalui PP No 82/2019 sebagai bentuk keseimbangan antara kepentingan pengusaha dan pekerja.

Menurutnya, tujuan kebijakan itu antara lain, mengedepankan perlindungan hak-hak jaminan sosial ketenagakerjaan, meringankan beban pemberi kerja dan peserta serta menjaga kesinambungan program perlindungan, mendukung upaya pemulihan perekonomian dan kelangsungan usaha.

Terkait dampak pada kondisi finansial BPJamsostek, ia menyatakan, secara internal telah melakukan langkah-langkah efisiensi agar dapat membantu peserta menghadapi dampak ekonomi pandemi Covid melalui program relaksasi iuran dari pemerintah.

“Kita harapkan relaksasi iuran dapat mendorong peningkatan kepesertaan dan tertib iuran, karena iuran BPJamsostek menjadi sangat murah dan manfaatnya sangat lengkap,” sebutnya.(b13)

Warga Pedalaman Gayo Lues Berharap Puskemas Dan Gedung SMA GAYO LUES (Waspada): Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah melakukan kunjungan kerja ke Gayo Lues, Minggu (13/9), menjumpai masyarakat Kampung Persada Tongra, Kecamatan Terangun yang berada di ujung Gayo Lues dan berbatasan langsung dengan Aceh Barat Daya.

Dalam pertemuan itu, masyarakat kemukiman Pintu Rime Gayo menyampaikan berbagai keluhan kepada Plt Gubernur.

“Kami kekurangan medis, mohon dibangun puskesmas di Pintu Rime Gayo,” kata Abdus Somad, tokoh masyarakat Pintu Rime Gayo.

Menjawab itu, Plt Gubernur memberikan gambaran bahwa pembangunan Puskesmas kewenangan pemerintah kabupaten/kota.

“Isinya mungkin bisa kita bantu, seperti dokter umum dan obat-obatan,” katanya.

Bupati Gayo Lues Muhammad Amru menjelaskan, gedung Puskesmas telah diprogramkan, tinggal menunggu surat pembebasan lahan, sehingga pembangunan bisa dibangun pada 2021.

Selain itu, masyarakat meminta Pemerintah Aceh membangun tower jaringan telefon, karena di Kemukiman Pintu Rime Gayo belum ada jaringan telefon.

Nova juga mengatakan, terkait pembangunan jaringan telefon bukan kewenangan gubernur, melainkan swasta.“Tapi saya akan menemui operatornya, bupati tolong buat surat, nanti

saya juga buat surat dan jumpai direkturnya di Jakarta,” kata Nova.

Masyarakat juga kemudian Nova mewujudkan pembangunan gedung SMA. Disana hanya ada satu unit SD dan dua unit SMP. Pembangunan SMA memang kewenangan gubernur, karena itu Nova menyebutkan, akan memikirkan skema pembangunannya.

Bersama Dinas Pendidikan Aceh, ia akan mengkaji berapa banyak lulusan SMP di Pintu Rime Gayo sehingga kemudian bisa disebutkan layak untuk dibangun gedung SMA. Masyarakat Persada Tongra juga meminta Pemerintah Aceh membantu pembangunan pagar masjid dan membantu satu traktor di desa itu. Nova kemudian menyumbang langsung bantuan pribadi Rp10 juta agar masyarakat bisa memulai pembangunan pagar masjid.

Terkait bantuan lain, Nova akan mencari skema, baik dari APBA atau dana lain yang sifatnya tidak mengikat.

Sementara untuk alat dan mesin pertanian, selama ini pemerintah Aceh menjalankan skema sewa pakai. Artinya begitu panen tiba nilai sewa traktor dibayarkan.

“Nah kalau masih covid sewanya akan saya gratiskan. Nanti kalau nggak ada lagi covid kita bicarakan lagi skemanya. Silakan nanti kadis pertanian surati provinsi, Insya Allah kita bantu,” katanya.(b01)

Waspada/Ist

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah memberikan sambutan saat melakukan pertemuan dengan masyarakat di Kampung Persada Tongra, Kec. Terangun, Gayo Lues, Minggu (13/9).

IAIN Langsa Laksanakan SKB CPNS Secara Online 35 persen.

“Tahap pertama SKD sudah kita laksanakan, tahap kedua SKB yang sedang berlangsung saat ini. Secara teknis SKB dibagi dua, persiapan registrasi dan tempat peserta disiapkan Kemenag Kota Langsa. Sedangkan tim seleksi diserahkan kepada IAIN Langsa,” jelasnya.

Pihaknya juga telah membentuk empat tim penguji sesuai komptensi dan bidang formasi yang diberikan.

Rektor berharap, dalam seleksi SKB ini tim menilai secara objektif, transparan dan mengikuti aturan serta ketentuan, sehingga yang lulus benar-benar berkualitas yang mampu bersaing sesuai keahlian dimiliki.(b13)

Satgas Lakukan Swab Ke Kecamatan

LANGSA (Waspada): 68 Peserta mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa tahun 2020 secara daring/online, Senin (14/9).

“Peserta ujian ditempatkan di MTSN 1 Langsa, sedangkan penguji di aula laboratorium terpadu IAIN Langsa,” ujar Rektor IAIN Langsa Dr H Basri, MA saat meninjau pelaksanaan ujian SKB di aula laboratorium kampus itu.

Rektor menjelaskan, tahun 2020 IAIN Langsa mendapatkan 38 formasi untuk tenaga dosen 33 orang dan administrasi 5 orang. Pelaksanaan ujian SKB CPNS IAIN Langsa berlangsung 7 hari, mulai 14 - 20 September 2020 dengan materi ujian SKB berkaitan dengan praktek kerja 35 persen, psikotes 30 persen dan wawancara

KUTACANE (Waspada): Satgas Percepatan Penanganan Covid19 Aceh Tenggara turun ke kecamatan, setelah Sekdakab M Ridwan dan Kadis Perindag Ramisin serta puluhan warga Aceh Tenggara terpapar Covid-19 berdasarkan tes swab, beberapa hari lalu.

Juru Bicara Satgas Percepatan penanganan Covid-19 Aceh Tenggara Zul Fahmi Selian kepada Waspada, Senin (14/9) mengatakan, hasil uji laboratorium sampel swab, Minggu (13/ 9) diketahui banyak warga terpapar corona, sehingga Satgas melakukan upaya pencegahan dan meminimalisir penyebarannya.

Saat ini, Satgas melakukan sterilisasi berupa disinfektan di ruangan kerja Sekdab dan seluruh bagian di komplek kantor bupati, termasuk rumah dinas maupun rumah pribadi Sekdakab.

Selain komplek kantor bupati, Satgas menurunkan tim ke puluhan desa di 7 tujuh kecamatan yang warganya ada terpapar Covid-19. Para ASN di kecamatan juga akan dilakukan tes swab.

“Tak dipungkiri, ada warga meninggal karena positif Covid19 telah melakukan kontak dengan beberapa warga lainnya, demikian juga warga yang sedang menjalani isolasi. Jadi perlu ditelusuri dan dilakukan upaya pencegahan penyebaran Covid19,” sebut Fahmi.

Sasaran Tim Satgas yakni, Kute Tualang Lama, Tualang Baru, Kutacane Lama, Telaga Mekar, Kute Galuh Asli, Kampung Nangka, Kumbang Indah, Prapat Sepakat, Kumbang Jaya, Terutung Pedi, Cinta Damai, Sabilussalam, Mbarung, Lawe Rutung, Tanah Merah,Tanjung Lama, Kutarih dan Gumpang Jaya.(b16)

REKTOR IAIN Langsa Dr H Basri, MA meninjau pelaksanaan ujian SKB di aula laboratorium kampus, Senin (14/9).

Waspada/Ali Amran

Tim Satgas melakukan swab terhadap warga di berbagai pelosok wilayah Aceh Tenggara.

Dampak Sekda Dan Warga Terpapar Covid-19

Waspada/dede