Harga Eceran Rp4.000,-
Positif Covid-19, Dokter RS USU Meninggal MEDAN (Waspada): Seorang dokter di Rumah Sakit Umum Universitas Sumatera Utara (RSU USU) meninggal dunia terpapar virus Corona (Covid-19). dr Irsan Lubis SpS, 56, merupakan dokter spesialis saraf juga berpraktik di sejumlah rumah sakit di Medan tersebut, meninggal dunia dalam status positif Covid-19 hasil tes di RSU USU. Almarhum meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Columbia Asia Jl. Listrik Medan. Sementara itu, istri almarhum dr Evo Elidar Harahap SpRad, masih menunggu hasil laboratorium, apakah positif Covid19 atau tidak. Hal itu dibenarkanWakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan juga Kadis Kesehatan Medan dr Edwin Effendi MSi, kepada Waspada, Senin (18/ 5) siang. “Saat ini istri almarhum masih menunggu hasil swabnya dan sedang melakukan Lanjut ke hal A2 kol. 4
Demi Kebenaran Dan Keadilan
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
SELASA, Kliwon, 19 Mei 2020/26 Ramadhan 1441 H
No: 26679 Tahun Ke-73
Terbit 16 Halaman
Kepsek Dilarang Kutip Biaya Pendidikan TK, SD Dan SMP MEDAN (Waspada): Semua perguruan swasta mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak (TK), SD, dan SMP sederajat yang berada di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Medan, dilarang membebankan biaya pendaftaran maupun biaya pembangunan pada pelaksanaan penerimaan peserta didik baru Tahun Ajaran 2020/2021. Larangan ini disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution melalui Surat Edaran No.420/ 3481 tanggal 14 Mei 2020 tentang Keringanan Biaya Pendidikan Pada Perguruan Swasta. Dikatakan Akhyar, pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang menerpa Kota Medan, berdampak hampir di semua lini, baik bagi masyarakat ekonomi lemah, menengah maupun kuat. “Pemko Medan turut bertanggungjawab membuat kebijakan dalam meringankan beban masyarakat terkait pandemi Covid19, salah satunya meringankan beban Lanjut ke hal A2 kol. 1
Kasir Meninggal, Karyawan Supermarket Dirapid Test
Rumah Balon Wakil Wali Kota Medan Diteror OTK
MEDAN (Waspada): Seluruh karyawan sebuah supermarket di Jalan Jend Gatot Subroto Medan, Selasa (19/5) hari ini, menjalani rapid test (tes cepat) menyusul meninggalnya seorang kasir di supermarket tersebut. “Rapid test dilakukan kepada seluruh karyawan terutama yang pernah kontak dengan kasir tersebut dan dilakukan mulai 09.00,’’ jelas Kadis Kesehatan Kota Medan yang jugaWakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan dr. Edwin Effendi, MSc, Senin (18/5) malam. Seperti diketahui, Minggu (17/5), seorang kasir supermarket meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Murni Teguh Medan dengan status positif Covid19 lewat test PCR. Dalam kesempatan itu, Edwin menjelaskan untuk sementara belum ada kabar penutupan supermarket tersebut. ‘’Lihat perkembangan besok,’’ jelasnya. Secara terpisah, Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, Mayor Kes dr Whiko Irwan, D, Sp.B mengatakan, tidak hanya karyawan supermarket, seluruh warga yang pernah kontak dengan kasir tersebut harus datang untuk dirapid test. (m29)
MEDAN (Waspada): Rumah Bakal Calon (Balon)WakilWali Kota Medan dari Partai Gerindra Suryani Paskah Naiborhu yang berada di kawasan Medan Baru, diteror orang tidak dikenal (OTK). Suryani Paskah Naiborhu yang juga pariban (saudara dari pihak ibu) kandung dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, ini mengatakan, peristiwa ini diketahuinya pada Sabtu (16/5) pagi. “Saat itu saya keluar rumah dan menuju garasi mobil. Di sana saya menemukan 3 buah batu. Saat saya periksa lebih lanjut, ternyata kaca belakang mobil saya sudah pecah,” ujarnya, Sabtu (16/5). Suryani Paskah Naiborhu mengatakan, garasi mobil itu sendiri menggunakan pintu dengan model kerangkeng atau jeruji besi. Sehingga lemparan batu itu telah menyebabkan kaca belakang mobilnya pecah. Satu-satunya Balon Wakil Wali Kota Medan perempuan dari Partai Gerindra ini menduga, pelaku melakukan beberapa kali lemparan. “Sepertinya 2 buah batu dilempar dari jauh namun tidak kena. Kemudian pelaku sepertinya melompat pagar dan melempar mobil Avanza saya dari jarak dekat
Antara
TOKO PAKAIAN RAMAI PENGUNJUNG: Sejumlah pengunjung berbelanja baju di pusat perbelanjaan Pasar Aceh, Banda Aceh, Aceh, Senin (18/5/2020). Pedagang di pusat perbelanjaan tersebut mengatakan sejak dua hari terakhir, pengunjung mulai ramai berdatangan untuk berbelanja baju kebutuhan Hari Raya ldul Fitri, namun daya beli masyarakat masih berkurang dan omzet penjualan turun drastis sekitar 60 persen dibandingkan tahun sebelumnya akibat dari pandemi Covid-19.
Lanjut ke hal A2 kol. 6
Pasar Murah Ditutup MEDAN (Waspada): Pelaksanaan Pasar Murah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) di Kota Medan yang menuai banyak protes akhirnya ditutup sementara.
Plt Kadis Koperasi dan UMKM Sumut Ridho Haykal Amal kembali meminta maaf. Pasar murah seyogianya berlangsung 5 hari, menjadi 2 hari.
“Kami sekali lagi mohon maaf. Besok pasar murah ditutup sementara waktu, kami akan evaluasi. Hari ketiga atau seterusnya ditutup belum kami
putuskan,” sebut Ridho di posko utama GTPP Covid-19, pendopo rumah dinas Gubernur Sumut Jl. Jend. Sudirman Medan, Senin (18/5).
Kata Ridho, pihaknya juga mohon maaf kalau masyarakat masih ada yang belum mendapatkan sembako dengan harga murah.
“Kami bersama event organizer (EO) akan evaluasi besok, kami akan menyetop itu besok dan kami akan melihat efek ekonominya di hari keempat
dan kelima,” tuturnya. Pasar murah tersebut menjual beras, gula, menyak goreng
Lanjut ke hal A2 kol. 1
Rapid Test: Bupati Dan Wabup DS Non Reaktif 2 Camat Dan 5 Pejabat Reaktif DELISERDANG (Waspada): Bupati Deliserdang H. Ashari Tambunan,Wakil Bupati Deliserdang HM AliYusuf Siregar bersama pejabat Pemkab Deliserdang menjalani rapid test Covid-19 di posko Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Deliserdang, Senin (18/5). Adapun total yang menjalani rapid test Covid-19, sebanyak Lanjut ke hal A2 kol. 4
2 PJU Dan 7 Kapolres Sertijab
Kombes Riko Sunarko Kapolrestabes Medan Waspada/HM. Husni Siregar/B
BUPATI Deliserdang H. Ashari Tambunan menjalani rapid test di Aula Cendana, Senin (18/5).
591 WNI Dari LN Positif Corona Wilayah Medan dan sekitarnya 26 Ramadhan: 27 Ramadhan:
Zuhur : 12:25 Magrib: 18:33 Imsak : 04:42
Asar : 15:47 Isya : 19:46 Subuh : 04:52
Waktu Imsak bukanlah batas larangan makan sahur melainkan pengingat telah dekatnya waktu subuh.
Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seseorang walaupun sebesar zarrah, dan jika ada kebajikan sebesar zarrah, niscaya Allah akan melipatgandakannya dan memberikan dari sisi-Nya pahala yang besar. (QS An Nisa’:40)
Al Bayan
Zakat Fitrah Oleh: Dirja Hasibuan “Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orangorang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mualaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berutang, untuk jalan Allah dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai sesuatu ketetapan yang diwajibkan Allah dan Allah Mahamengetahui lagi Mahabijaksana” (QS. at-Taubah: 60). DARI Ibnu ‘Umar ra, ia berkata, “Rasulullah SAW
Lanjut ke hal A2 kol. 1
JAKARTA (Waspada): Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, 591 warga negara Indonesia (WNI) yang tiba di Jakarta dan Bali dari luar negeri terkonfirmasi positif virus corona. Secara keseluruhan, kata dia, WNI yang tiba di Jakarta mencapai 4.343. Dari angka itu, 1.493 orang sudah menjalani swab test atau PCR, sementara 2.850 orang masih menunggu hasil PCR. Dari yang sudah menjalani PCR diketahui 279 Lanjut ke hal A2 kol. 6
MEDAN (Waspada): Kapolda Sumut Irjen Pol. Martuani Sormin memimpin serahterima jabatan (sertijab) 2 Pejabat Utama (PJU) Polda Sumut dan 7 Kapolres jajaran, di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Senin (18/5). Dua PJU yang melakukan sertijab yaitu, Dir Samapta Polda Sumut dari Kombes Pol. Pahala Hotma Mangatur Panjaitan kepada Kombes Pol. Yus Nurjaman, kemudian Kabid TIK Polda Sumut dari Kombes Pol. Rina Sari Ginting kepada Kombes Pol. Raja Sinambela. Lanjut ke hal A2 kol. 4
Covid-19 Di Dunia Kasus 4.833.333
Sembuh 1.871.806
Meninggal 317.223
Covid-19 Di Indonesia Kasus 18.010
Sembuh 4.324
Meninggal 1.191
Covid-19 Di Sumut Kasus 225
Sembuh 58
Meninggal 27
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (18/5/2020) 21.00 WIB
Waspada/Gito AP
KAPOLDASU Irjen Pol. Martuani Sormin menyaksikan penandatanganan sertijab 2 PJU dan 7 Kapolres, di Mapoldasu, Senin (18/5).
Musda Ulang Golkar Sumut Diawasi Mahkamah Partai MEDAN (Waspada): Mahkamah Partai Golkar memutuskan Musyawarah Daerah (Musda) X DPD Partai Golkar Sumut tahun 2020 tidak sah. Karenanya Mahkamah Partai memerintahkan DPD Partai Golkar Sumut menyelenggarakan kembali Musda dan dilaksanakan di bawah pengawasan Mahkamah Partai Golkar. Atas putusan dari Mahkamah Partai Golkar tersebut, tujuh orang pengurus Partai Golkar Sumut yang bertindak
sebagai pemohon, merasa bersyukur. Karena, menurut seorang pemohon, Riza Fakhrumi Tahir, dengan telah diputuskannya perkara ini, maka sudah didapat kepastian hukum, dari polemik dari pelaksanaan Musda X Partai Golkar Sumut sebelumnya. Riza Fakhrumi Tahir, bersama pengurus Partai Golkar Sumut lainnya yang juga sebagai pemohon, yakni M. Hanafiah Harahap, dihubungi Waspada, Senin (18/5), usai mereka meng-
Meredupnya Kewibawaan Negara DAMPAK wabah pande(PSBB), keadaan bukan semi Corona Covid-19 bukan makin terkendali dan terpresaja mengancam manusia, diksi, tapi justru sebaliknya. tapi mulai terasa mengPSBB sebagai rekayasa kata gerogoti tubuh negara. Termenggantikan kata lockserang virus Covid-19, negadown yang mengerikan itu, ra mulai terasa berjalan limternyata kurang dipahami bung. Seperti sebuah kapal masyarakat. Lewat jendela layar besar yang ditinggal ekonomi, politik, maupun awak kapal dan nakhodanya Erros Djarot sosial budaya, kehadiran karena sibuk bermain kartu. Budayawan PSBB memang menjadi Kompas arah penunjuk tuabsurd. juan berlayar, sulit dibaca karena Gugus tugas A,B,C, dan badan mengalami kerusakan atau sengaja sejenisnya yang dimaksud sebagai dirusak. institusi ujung tombak dalam perang Para penumpang kapal pun hanya melawan virus Covid-19, tak mampu bisa pasrah, berdoa, dan berpasrah hadir secara maksimal. Berbagai terserah saja kemana dan kapan kapal keterbatasan dan terkurungnya akan berlabuh. badan ini oleh berbagai kebijakan Ilustrasi di atas cukup merepre- politis, membuat gerak dan kehasentasikan keadaan kita hari ini. Sejak dirannya menjadi tak begitu terasakan. pencanangan perang terhadap virus Peraturan yang berubah-ubah dan Corona yang cukup terlambat, hingga kurang mulusnya koordinasi antara diturunkannya kewajiban menjalankan Lanjut ke hal A2 kol. 6 Pembatasan Sosial Berskala Besar
ikuti sidang pengucapan putusan Mahkamah Partai Golkar yang digelar secara virtual melalui video conference. Selain mereka, ada lima orang lagi pengurus Partai Golkar yang menggugat pelaksanaan Musda X Partai Golkar Sumut, yang digelar pada 2425 Februari 2020. Yakni Nurdin, Pahala Sitorus, Freddy S. Pelawi, Hendri Adi dan M. Ichwan Husein Nasution.
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Ada-ada Saja Es Krim Rasa Gas Air Mata SEBUAH took es krim di Hong Kong membuat es krim dengan rasa yang unik, yaitu gas air mata. Penciptaan rasa unik ini menjadi bentuk dukungan bagi demonstrasi yang mulai muncul kembali menuntut pemerintahan Kepala Eksekutif Hong Kong Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Hari ini tutup besok buka lagi
WATYUTINK.com
- He...he...he...
Berita Utama
A2
Rapid Test: ....
Waspada/Ist
PARA musisi Medan berfoto bersama dengan anggota LSM yang menyempatkan diri bergabung bersama mereka di acara Konser Peduli Pekerja Musik Kota Medan digelar setiap sore di persimpangan Jalan Prof HM Yamin, SH dan Jalan Thamrin.
Dampak Pandemi Covid-19, Sejumlah Musisi Medan ‘Ngamen’ MEDAN (Waspada): Sejumlah musisi menggelar konser ‘Peduli Pekerja Musik Kota Medan’ setiap sore dipersimpangan Jalan Thamrin/ Prof HM Yamin, SH. “Kami terpaksa ngemen”, kata John ‘Taxman’ Tanjung salah seorang penggagas, karena merasa keluh kesah mereka dinilai lamban direspon bahkan sama sekali belum tersentuh, padahal data sudah diberikan kepada Dinas Terkait. Setelah wabah Pandemi Covid-19 merebak, para musisi ini banyak yang kehilangan pekerjaan, karena tempat-tempat hiburan tutup. Sebagai bentuk kepedulian antar sesama musisi yang terdampak Covid-
19, mereka tiap sore terpaksa ‘ngamen’ mulai pukul 16.00 diramaikan John Tanjung (guitar), Gatot (guitar), Rahman (Drum), Agus Satria (Drum), Irwansyah,(Bassit) Dan Is 99 (Vocal). Berdasarkan info yang mereka terima, kalangan pekerja musik di Jakarta sudah menerima bantuan. “Konser ini juga bertujuan membantu program pemerintah yaitu stay at home, jaga jarak, pakai masker dan sering cuci tangan, disamping membantu mengatasi kebutuhan hidup kawan kawan yang sama sekali kehilangan mata pencaharian, kata John Tanjung menambahkan. Konser Peduli Pekerja Musik
Pasar Murah .... dan telur ayam ras lebih murah dibanding harga pasar. Warga hanya diperbolehkan membeli satu paket saja dengan harga seluruhnya lebih murah Rp35 ribu hingga Rp45 ribu. Beras IR 64 kemasan 5 kg, yang di pasar dijual Rp55 ribu, di pasar murah tersebut hanya Rp45 ribu. Sedangkan kemasan 10 kg, di pasaran dijual Rp110 ribu, di pasar murah hanya Rp85 ribu. Gula pasir dipasaran Rp16 ribu, di pasar murah dijual Rp11 ribu per kg. Lalu, minyak goring dipasaran dijual Rp12 ribu, di pasar murah Rp7 ribu per kg nya.
Kepsek Dilarang .... masyarakat di bidang pendidikan,” ujarnya. Di samping itu, kata Akhyar, larangan ini juga sesuai dengan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan kebudayaan RI No.4/2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam masa Darurat penyebaran Covid-19, Surat Edaran Wali Kota Medan No.440/2582 tentang Antisipasi Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Kota Medan, serta Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.60/2011 tentang Larangan Pungutan Biaya Pendidikan pada Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama. Selain larangan biaya pendaftaran dan pembangunan, menurut Akhyar, perguruan swasta (PAUD, TK, SD dan SMP) juga tidak membebani murid dengan pembelian buku pelajaran baru. “Agar tidak memberatkan orang tua siswa yang terdampak dengan Covid-19, gunakan lah buku tahun sebelumnya,” tuturnya seraya berharap agar surat edaran itu dapat dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Tidak hanya perguruan swasta, larangan juga disampaikan Plt Wali Kota Medan kepada UPT-
591 WNI .... orang positif virus corona. “Dari jumlah total tersebut yang telah diketahui hasil swabnya adalah 279 orang positif Covid19,” kata Doni dalam konferensi video usai rapat terbatas, Senin (18/5). Menurut Doni, seluruhWNI yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut tengah menjalani perawatan di RS Darurat Corona Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, saat ini. Terpisah, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Bandara Soekarno Hatta, Anas Maruf mengatakan, 131 penumpang dari penerbangan internasional dinyatakan reaktif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan cepat atau rapid test. Kata dia, ratusan penumpang itu merupakan eks Anak Buah Kapal (ABK) Pesiar yang melakukan penerbangan dari Barbados dengan maskapai Wamos Air yang mendarat di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada 15 Mei 2020. “Kemarin ada penerbangan charter dari Barbados dengan maskapai Wamos Air memuat 203 penumpang eks ABK dari kapal pesiar. Ada
Al Bayan .... mewajibkan zakat fitrah dengan satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum bagi hamba dan yang merdeka, laki-laki dan perempuan, anak-anak dan orang dewasa dari kaum Muslimin. Beliau memerintahkan agar zakat tersebut ditunaikan sebelum shalat ‘ied” (HR. Muttafaqun ‘alaih). Zakat fitrah adalah zakat yang harus ditunaikan bagi seorang muzakki yang telah memiliki kemampuan harta untuk memberikannya. Zakat fitrah adalah zakat wajib yang harus dikeluarkan sekali setahun yaitu saat bulan ramadhan menjelang idul fitri. Pada prinsipnya, zakat fitrah haruslah dikeluarkan sebelum shalat Ied Fitri dimulai. Hal ini yang menjadi pembeda zakat fitrah dengan zakat lainnya. Zakat fitrah berarti menyucikan harta, karena dalam setiap harta, ada sebagian hak orang lain. Karenanya, tidak ada alasan bagi seorang Muslim yang beriman untuk tidak menunaikan zakat fitrah, karena telah diwajibkan dalam syar’i, laki-laki dan perempuan, orang yang merdeka, budak, anak kecil, orang dewasa. Ini perkara yang disepakati para ulama. Besar zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebanyak satu sha’ yang nilainya sama dengan 2,5 kilogram beras, gandum, kurma, sagu, atau 3,5 liter beras yang disesuaikan dengan konsumsi per-orangan sehari-hari. Ketentuan ini didasarkan pada hadits sahih riwayat Imam Ahmad, Bukhari, Muslim dan Nasa’i dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah telah mewajibkan membayar zakat fitrah satu sha’ kurma atau sha’ gandum kepada hamba sahaya, orang yang merdeka, laki-laki, perempuan, anak-anak, dan orang dewasa dari
Kota Medan ini, diakuinya merupakan inisiatif mereka sendiri, dibantu Matching Organizer. “Sifatnya kami hanya mengingatkan pengendara yang berhenti di trafic light..sambil bermain musik...kalau mereka berempati boleh mendonasikan sebagian rezekinya. Selain bermain musik di emperan ruko, para musisi ini juga jual stiker serta membagikan masker yang diberikan Plt Wali Kota Medan. “Selain kami yang rutin tampil, kadang ada juga teman-teman musisi lain datang melakukan jamming”, kata John Tanjung seraya menyebutkan bahwa hasil ngamen ini dikumpul dan dibagi sekali seminggu. (m12)
Untuk telur ayam ras, harga dipasaran dijual Rp35 ribu per papan, di pasar murah Rp25 ribu per papan (30 butir). Seyogianya Pasar Murah Pemprovsu di Kota Medan, berlangsung di dua titik, pertama di GOR Serba Guna kawasan Pancing dan di gedung eks Bandara Polonia Medan dimulai sejak 17-21 Mei 2020 pukul 10:00 hingga 18:00. Seperti diketahui, pelaksanaan pasar murah hari pertama maupun hari kedua amburadul. Ribuan warga mengabaikan physical distancing yang diterapkan dalam protokol kesehatan Covid-19, karena terlalu lama antre dan berdesakan untuk mendapatkan harga aneka sembako murah tersebut. (m29) TK, SD dan SMP Negeri se-Kota Medan melalui Surat Edarah No.420/3482 tanggal 14 Mei 2020. Dalam surat edaran tersebut, Akhyar melarang semua UPTK-TK, SD dan SMP di Kota Medan, melakukan pungutan atau mengutip uang sumbangan dalam bentuk apapun terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2020/2021. UPT-TK, SD dan SMP negeri dilarang melakukan pungutan untuk membeli seragam, baju batik, baju pramuka, pakaian olahraga maupun buku tertentu yang dikaitkan dengan PPDB. Termasuk, tidak membebani seluruh murid dengan pembelian buku pelajaran baru. Plt Kadis Pendidikan Kota Medan Muslim Harahap juga mengeluarkan Surat No.420/ 7852.SMP/2020 tanggal 14 Mei 2020 yang ditujukan kepada seluruh Kepala SD/SMP Swasta di Kota Medan. Dalam surat tersebut, diimbau agar Kepala SD dan SMP Swasta untuk tidak menunda atau membatalkan penyerahan surat keterangan kelulusan bagi siswa yang belum menyelesaikan seluruh administrasi (SPP dan lainnya) yang berkaitan dengan biaya sekolah. (m26) informasi dari perwakilan pemerintah kita di luar negeri, bahwa sebagian besar pernah dites dan hasilnya reaktif,” sebut Anas. Berbekal informasi tersebut, pihak Bandara Soekarno Hatta menyimpulkan pesawat itu berisiko dan diputuskan pesawat tidak diparkir di terminal penumpang, melainkan diarahkan untuk parkir di apron yang telah ditetapkan untuk karantina dan isolasi pesawat. Anas menuturkan, penumpang juga telah dilakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan bandara dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap. “Setelah dilakukan pemeriksaan cepat, 131 yang menunjukkan reaktif. Kemudian 72 yang tidak reaktif,” tuturnya. Kemudian, kata Doni, sebanyak 15.300 WNI yang merupakan anak buah kapal (ABK) atau pekerja migran Indonesia (PMI) telah tiba di Bali. Dari hasil pemeriksaan diketahui 312 orang positif terjangkit virus corona. “312 Orang yang positif Covid-19 dan saat ini dilaksanakan perawatan di 13 rumah sakit rujukan di wilayah Denpasar dan sekitarnya,” ujar Doni. (cnni) kaum muslim. Zakat fitrah dapat disalurkan melalui lembaga amil zakat. Zakat fitrah dapat dikeluarkan sebelum waktu shalat idul fitri di hari-hari terakhir bulan Ramadhan. Itulah dasar pokok yang membedakan zakat fitrah dengan sedekah lainnya. “Barangsiapa yang menunaikan zakat fitri sebelum shalat Ied, maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat Ied maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah biasa” (HR. Imam Abu Daud). Dalam menunaikan zakat fitrah diawali dengan membaca niat: “Saya niat mengeluarkan zakat atas diri saya dan atas sekalian yang saya wajibkan memberi nafkah pada mereka secara syari’at, fardhu karena Allah ta’ala.” Menjelang Ied Fitri, setiap umat Muslim diwajibkan untuk menunaikan zakat fitrah. Itu karena membayar zakat fitrah termasuk dalam rukun Islam yang keempat. Membayar zakat fitrah dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama dengan membayarnya langsung kepada pengurus masjid yang menerima zakat. Sedangkan yang kedua, zakat langsung dibayarkan kepada orang yang membutuhkan. Harta yang dizakati sebaiknya berupa makanan pokok dimana suatu wilayah tertentu. Dan alangkah baiknya dibayarkan sebelum suara takbir dimulai atau akhir-akhir Ramadhan. “Dan Ibnu ‘Umar ra memberikan zakat fitri kepada orang-orang yang berhak menerimanya dan dia mengeluarkan zakatnya itu sehari atau dua hari sebelum hari Raya ‘Idul Fitri” (HR. Imam Bukhari no. 1511).
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Mufti Arab Saudi Perboleh Shalat Ied Di Rumah
100 orang termasuk Bupati,Wakil Bupati dan Sekdakab Deliserdang. Hasilnya Bupati,Wakil Bupati dan Sekdakab Deliserdang dinyatakan non reaktif Covid-19 namun ada sebanyak tujuh orang pejabat Deliserdang dinyatakan reaktif masing-masing 5 orang KPD dan dua camat. Sekdakab Deliserdang, Darwin Zein menjelaskan, selain diikuti Bupati dan Wakil Bupati, rapid test juga wajib diikuti para asisten, staf ahli, Kepala Dinas, Kepala Badan, Sekretaris dan seluruh camat di Kabupaten Deliserdang. “Ya tahap pertama ini untuk 100 orang tapi yang ikut. Sedangkan untuk tahap berikutnya masih menunggu anggaran,” ungkapnya. Dijelaskan Darwin Zein, hasil dari rapit test tersebut, untuk Bupati Deliserdang,Wakil Bupati Deliserdang dan dirinya dinyatakan non reaktif Covid-19 dan iapun membenarkan ada sebanyak tujuh orang yang dinyatakan reaktif Covid-19. “Benar ada tujuh orang pejabat kita yang setelah dilakukan rapid test ternyata reaktif. Makanya tadi orang yang bersangkutan langsung kita panggil untuk dilakukan pemeriksaan swab,” ujarnya. Ketika ditanya siapa saja pejabat tersebut, Darwin tidak dapat membeberkannya.Namun dia mau menyebutkan jabatan bahwa ketujuh pejabat itu yakni dua camat dan lima Kepala Perangkat Daerah (KPD). “Kalau namanya gak usahlah.Tapi ada dua camat dan lima KPD” sebutnya. Sementara itu Kadis Kesehatan Deli Serdang,dr Ade Budi Krista menambahkan, sambil menunggu hasil swab, ketujuh pejabat yang dinyatakan reaktif harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. “SOP (Standard Operating Procedure) memang begitu. Setiap orang yang reaktif harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari. Pemeriksaan swab yang kita lakukan akan kita kirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumut. Nanti dinas Provinsi lah yang menentukan kemana pemeriksaan swab itu dikirim. Apakah ke RS USU atau ke pusat ,” jelasnya. (a01/a16/C)
JEDDAH, Arab Saudi (Waspada): Mufti Besar Arab Saudi dan kepala Dewan Cendekiawan Senior dan Departemen Riset Ilmiah dan Ifta, Sheikh Abdul Aziz Al Asheikh (foto), memutuskan bahwa sholat Idul Fitri boleh dilakukan di rumah dalam keadaan luar biasa mirip dengan situasi pandemi saat ini. Dikutip dari Saudi Gazette, Senin (18/5/2020) dia mengatakan bahwa zakat fitrah dapat didistribusikan melalui masyarakat amal jika mereka adalah masyarakat yang dapat diandalkan. Ini dengan ketentuan bahwa itu harus didistribusikan sebelum hari Idul Fitri. Mufti Besar juga mendesak orang tua untuk membawa sukacita dan kebahagiaan bagi anak-anak dan keluarga mereka dengan membelanjakan lebih banyak untuk mereka. Sementara itu, Sheikh Abdul Salam Abdullah Al-Sulaiman, anggota Dewan Ulama Senior dan KomiteTetap Fatwa, menga-
Kombes Riko ....
Rumah Wakil Walikota ....
Sedangkan untuk jabatan 7 Kapolres yang diserah terimakan, yakni Kapolrestabes Medan dari Kombes Pol. Johnny Eddizon Isir kepada Kombes Pol. Riko Sunarko. Berikutnya Kapolres Tapanuli Tengah dari AKBP Sukamat kepada AKBP Nicolas Dedy Arifianto. Selanjutnya Kapolres Tapanuli Utara dari AKBP Horas Marasi Silaen kepada AKBP Jonner MH Samosir, Kapolres Tapanuli Selatan dari AKBP Irwa Zaini Adib kepada AKBP Roman Smaradhana Elhaj, Kapolres Simalungun dari AKBP Heribertus Ompusunggu kepada AKBP Agus Waluyo, serta Kapolres Tobasa dari AKBP Agus Waluyo kepada AKBP Akala Fikta Jaya. Pada kesempatan tersebut, Kapolda Sumut mengucapkan selamat kepada pejabat lama yang mendapatkan promosi tugas diluar Sumut. “Para pejabat lama tunjukkan kinerja baik ditempat baru sebagai duta Sumut. Jika bagus dalam pelaksanaan tugas, maka nama Sumut akan terangkat,” sebutnya. Sedangkan kepada pejabat baru yang mendapat promosi tugas di Sumut, Martuani mengucapkan selamat datang dan meminta agar segera menyesuaikan diri untuk laksanakan tugas baru dengan baik. “Kepada Kapolrestabes Medan saya menaruh harapan besar untuk melanjutkan dan meningkatkan apa yang telah dilaksanakan Kapolrestabes Medan sebelumnya, khususnya dalam memberantas kejahatan jalanan dan narkotika sebagai etalase Sumut. Karena tolak ukur Sumut adalah Kota Medan, jika Kota Medan bermasalah maka kita semua terkena imbasnya,” tuturnya. (m10)
Musda Ulang .... Salah seorang pemohon M. Hanafiah Harahap, menyebutkan ada lima putusan yang dibacakan majelis hakim Mahkamah Partai pada persidangan tadi.Yakni, menyatakan perkara berakhir dengan perdamaian. Kemudian, menyatakan penyelenggaraan Musda X DPD Partai Golkar Sumut tahun 2020 yang dilaksanakan pada tanggal 2425 Februari 2020 beserta seluruh keputusan-keputusan yang dihasilkan adalah tidak sah dan tidak mengikat secara umum. Yang ketiga, memerintahkan DPD Partai Golkar Sumut untuk menyelenggarakan kembali Musda X Partai Golkar Sumut tahun 2020 sesuai dengan ketentuan AD/ART, Peraturan Organisasi, Petunjuk Pelaksana, serta peraturan lain yang berlaku secara konstitusional di Partai Golkar. Selanjutnya, menghukum para pemohon dan para termohon untuk mentaati isi kesepakatan perdamaian. Serta yang terakhir, penyelenggaraan kembali Musda X DPD Partai Golkar Sumut tahun 2020, dilaksanakan di bawah pengawasan Mahkamah Partai Golkar. Menanggapi putusan ini, seorang pemohon Riza Fakhrumi Tahir memuji sikap hakim Mahkamah Partai, yang dinilainya sangat mengerti akan suasana batin para kader Golkar di Sumut yang menyatakan Musda tidak sah. Kata Riza, benar pihaknya menyebutkan bahwa pelaksanaan Musda X cacat hukum, dan itu mereka sebutkan pada pokok perkara. “Tapi Mahkamah (Partai) sudah membawanya pada tingkat mediasi sebelum putusan dibacakan. Ini di luar perkiraan saya,” katanya. Begitupun, ke depan, Riza berharap kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk memberikan hukuman (sanksi) kepada pihakpihak yang berbuat salah. “Kami menggungat untuk mendapat kepastian hukum, dan saat ini sudah didapat. Karenanya kepada yang melanggar aturan harus mendapat sanksi, sesuai aturan partai,’’ katanya. Hal yang sama juga dikatakan Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Sumut Hardi Mulyono. Katanya, DPP harus memberi sanksi kepada Plt. Ketua DPD Partai Golkar Sumut Ahmad Doli Kurnia Tanjung, karena telah membuat kisruh. Sanksinya, menurut Hardi, tidak cukup hanya dengan mencopot jabatannya, tapi juga jabatan-jabatan lainnya. “Termasuk juga kedudukannya sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar,” sebutnya. (m07)
Kombes Riko .... isolasi mandiri,” tutur Edwin seraya menjelaskan, jenazah dokter tersebut dalam proses untuk dikebumikan sesuai prokotol Covid19. Meninggalnya seorang dokter USU tersebut, menambah jumlah pasien positif yang meninggal dunia. Update data Covid-19 wilayah Sumut per 18 Mei 2020 pukul 16:00 WIB, jumlah pasien positif Covid-19 meninggal dunia sebelumnya 26 menjadi 27 orang. Sementara pasien positif metode PCR dari 218 menjadi 225 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) 192 orang, pasien sembuh 58 orang, dan jumlah orang dalam pemantauan ada 553 orang. (m29)
Ada-ada Saja .... Carrie Lam. “Rasanya seperti gas air mata. Awalnya terasa sulit bernafas, sangat menyengat, dan menjengkelkan. Itu membuat saya ingin segera minum banyak air,” kata pelanggan bernama Anita Wong yang pernah merasakan terkena gas air mata pada suatu protes. Bahan utama rasa baru ini adalah lada hitam. Lada digunakan untuk menggambarkan rasa pedas yang ditembakkan oleh polisi di jalan-jalan kota semi-otonom China selama berbulan-bulan demonstrasi tahun lalu. Pemilik kedai mengaku, ide itu memang merupakan tanda dukungan bagi gerakan pro-demokrasi yang berusaha mendapatkan kembali momentumnya selama pandemi virus corona. Dia berbicara dengan syarat anonimitas untuk menghindari dampak buruk yang bisa hadir dari pemerintah proBeijing. “Kami ingin membuat rasa yang mengingatkan orang bahwa mereka masih harus bertahan dalam gerakan protes dan tidak kehilangan semangat mereka,” katanya. Pemilik toko yang berusia 31 tahun itu mencoba bahan yang berbeda, termasuk wasabi dan mustard, dalam upaya untuk meniru rasa gas air mata. Lada hitam ternyata paling dekat dengan gas air mata dengan efek iritasi tenggorokannya. Untuk bisa merasakan menu ini, pembeli perlu mengeluarkan US$5 per porsi. Sebelum adanya peraturan jarak sosial terkait wabah virus corona, pemilik toko mengatakan ia menjual 2030 sendok per hari. (cna/m11)
takan bahwa shalat Idul Fitri dapat dilakukan secara individu atau berjamaah. Dia mengatakan bahwa jamaah akan membaca takbir untuk memulai shalat dan kemudian mengikutinya dengan enam takbir lagi dalam rakat pertama sebelum membaca Fatiha dengan keras dan kemudian sangat ideal untuk membaca Surah Al-Qaf. Dalam rakat kedua, akan ada lima takbir setelah takbir pada awal rakat sebelum mulai membaca Surah Fatihah dan kemudian Surah Al-Qamar, mengikuti contoh Nabi (saw). Juga ideal untuk membaca Surah Al-A’la dan Al-Ghashiya
alih-alih Al-Qaf dan Al-Qamar di masing-masing rakat. Syekh Al-Sulaiman juga mengutip contoh Anas Bin Malik, seorang sahabat terkemuka Nabi (saw). Ketika Anas kala itu tengah berada di rumahnya di Zawiya, sebuah tempat dekat Basra, dan dia tidak menemukan shalat jamaah Idul Fitri. Karena itu dia kemudian melakukan shalat bersama dengan anggota keluarganya dan bersama pembantunya Abdullah Bin Abi Otba. Syekh Al-Sulaiman juga mengatakan bahwa waktu shalat Idul Fitri dimulai setelah matahari terbit dan waktu terbaik adalah setelah matahari terbit dengan ketinggian satu atau dua tombak seperti yang disepakati oleh sebagian besar ulama. Ini berarti 15 atau 30 menit setelah matahari terbit dan waktunya berlanjut sampai akhir waktu sholat Duha; itu sebelum shalat Zuhur dimulai. (Saudi gazette/m11)
ungkap aktor intelektual di balik peristiwa ini. Saya menduga ada tujuan jahat dari aktor intesehingga memecahkan kaca belakang mobil yang lektual tersebut terhadap saya. Karena itu dalam berada di dalam garasi pintu kerangkeng besi,” kesempatan ini saya memohon untuk pengaujarnya. manan diri,” ujarnya. (h01) Suryani Paskah Naiborhu sendiri telah melaporkan peristiwa tersebut kepada polisi, dalam hal ini kepada pihak Polrestabes Medan. Laporan ini ditindaklanjuti oleh petugas dengan membuat Surat Tanda Lapor Nomor : STTLP/1224/YAN.2.5/K/V/ 2020/SPT RESTABES MEDAN. Penyidik dari Reskrim Polrestabes Medan kemudian mendatangi rumah Suryani Paskah Naiborhu di kawasan Medan Baru itu dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Suryani Paskah Naiborhu menyesalkan terjadinya peristiwa teror tersebut. Menurutnya, pelaku telah melakukan perbuatan tidak terpuji dan juga melakukan perusakan. Suryani menduga, teror ini berkaitan dengan sikap kritisnya dalam menyikapi dua persoalan di Kota Medan. Pertama mengenai Peraturan Wali Kota Medan tentang Kekarantinaan Kesehatan yang dinilainya melanggar UU Kekarantinaan Kesehatan serta peristiwa terbakarnya kapal tanker MT Jag Leela yang mengakibatkan 7 orang meninggal dan puluhan lainnya luka-luka. “Karena itu saya berharap petugas kepolisian dapat mengungkap tuntas peristiwa ini dan Waspada/Ist menangkap pelakunya. Saya PENYIDIK dari Reskrim Polrestabes Medan melakukan olah juga memohon kepada Bapak TKP di rumah Suryani Paskah Naiborhu di kawasan Medan Kapolda Sumut untuk meng- Baru.
Meredupnya.... pemerintah pusat dan daerah membuat seluruh institusi struktural resmi, setengah mandul dan limbung. Kepercayaan rakyat pada institusi pemerintah yang bertugas menangani musibah pandemi Covid-19, mulai terasa menipis dan bahkan menuju kebangkrutan. Masyarakat sudah tidak lagi peduli apa itu PSBB. Kerumunan manusia terjadi di mana-mana. Yang pulang mudik berjubel. Yang bersiap merayakan hari Lebaran pun menyemut di berbagai tempat perbelanjaan informal maupun yang semi formal. Ternyata banyak hal yang membuat mereka tak mampu atau dalam posisi‘wajib’ melanggar aturan yang diberlakukan. Semua pelanggaran ini dilakukan demi mempertahankan kelangsungan hidup. Berdasarkan versi mereka, berbagai anjuran dan aturan yang ditetapkan pemerintah, sangat utopis dan tidak realistis. Bantuan langsung yang katanya diperuntukkan bagi mereka yang berada dalam lapisan ekonomi menengah bawah, tak berjalan mulus. Malah menimbulkan keributan dan keresahan. Beberapa kawan yang tinggal di perumahan daerah elite, ada yang sempat bingung karena mendapat jatah paket bantuan korban Corona. Sementara yang sangat membutuhkan banyak yang mengeluh karena belum mendapatkannya. Peraturan pemerintah yang berubah-ubah dan sering hadir dalam bentuk multitafsir memberi andil besar terhadap suasana yang semakin tak terkendali. Kapal besar yang berinisia RI (Republik Indonesia) mulai terasa oleng. Para penumpang kapal besar mulai kehilangan kepercayaan kepada para nakhoda berikut sang kapten kapal. Kerumunan massa di mana-mana dan beribu keluhan yang semakin nyaring terdengar di pemukaan kehidupan rakyat sehari-hari, merupakan indikasi paling mudah untuk dibaca. Angka kematian dan mereka yang terjangkit virus Covid-19 menunjukkan angka yang terus meningkat. Para petugas medis yang berada di gugus dan front terdepan dalam perang melawan virus Covid-19, mulai resah, gelisah, dan terakhir hanya bisa pasrah. Mereka pun menggelar aksi meme dengan menampilkan tagar hastek #TERSERAH! Masyarakat nitizen pun merespon dengan pemihakan yang jelas. Mereka menebar hastek #TERSERAH ini dengan sangat gencar. Sekaligus mengingatkan agar kita menjaga keselamatan para petugas medis yang bakal menghadapi lonjakan korban pasca Hari Raya. Dari keramaian di jalan, di media massa, dan di balik jutaan pintu rumah penduduk, semakin ramai yang mengeluhkan ketidaktegasan dan ketidakjelasan arahan dan sikap pemerintah. Pak Jokowi yang sempat menjadi super darlingnya media massa dan massa rakyat, belakangan mulai sepi pujian dan mulai redup sinar keemasannya. Sekarang sudah bukan para pembantunya lagi yang dihujani tudingan minus, tapi sudah mulai langsung kepada sosok pemimpin yang memilih para pembantu tersebut. Ditambah lagi semakin nyaringnya pembicaraan adanya super minister yang wilayah komando dan kekuasaan eksekusinya melebihi
institusi negara dan bahkan presiden sendiri. Kalau dulu setiap jelang lebaran yang digunjingkan adalah masalah impor daging dan beras, jelang lebaran kali ini yang ramai digunjingkan adalah ‘impor’ pekerja China yang setiap hari membanjiri NKRI. Sementara isu THR yang mencuat bersamaan dengan ancaman luapan pengangguran pasca lebaran, menambah suasana limbung yang terasa mulai memicu hawa panas. Pada gilirannya akan meningkat menjadi ancaman yang cukup serius. Di tengah carut marut ini, institusi resmi pemerintah malah menyelenggarakan malam dana menarik uang dari masyarakat. Bahkan institusi yang seharusnya mengurusi dan merumuskan masalah ideologi negara pun ikut serta meramaikan. Sebuah motor yang dibubuhi tanda tangan Presiden Jokowi pun berhasil menggaet dana sebesar dua setengah miliar rupiah sendiri. Ditutup dengan seluruh petinggi institusi negara bernyanyi. Suara sumbang pun mengakhiri perhelatan yang membuat rakyat bertanya-tanya; inikah salah satu terobosan yang dianggap berarti? Untung saja penampilan Ketua MPR Bambang Suesatyo cukup simpatik. Untuk para artis pendukung acara, memang perlu diberikan apresiasi karena layak dan sebatas itulah kemampuan dan wilayah kekuasaan dan penguasaan yang mereka miliki. Dan mereka memberinya dengan sepenuh hati. Sementara kepada para petinggi negara; akan lebih banyak manfaatnya untuk negeri ini bila mereka mau merenung sejenak, berkontemplasi, dan bertanya; apa iya rakyat jadi tergerak menyaksikan penampilan mereka dengan kadar dan mutu yang memprihatinkan itu? Atau ada acara lain yang lebih membuat rakyat bangun dan bergerak sesuai arahan mereka? Mungkin yang rakyat tunggu bukan nyanyinyanyi bareng maupun tanda tangan presiden di sebuah motor yang bakal dilelang. Rakyat menanti tanda tangan seorang presiden yang sepenuhnya berpihak kepada kepentingan rakyat. Baik lewat undang-undang yang ia tandatangani; maupun peraturan dan arahan yang jelas, tegas, dan memberi arahan yang solutif dan mencerahkan kehidupan rakyat. Bila keadaan tanpa kejelasan ini terus berlanjut, erosi kewibawaan pemerintah dan negara pun akan semakin membesar. Gejalanya sudah mulai terasa dan mulai bermunculan di permukaan. Para pendukung setia pemerintahan Jokowi jilid satu, pada era kepemimpinan jilid dua, banyak yang mulai hijrah ke garis tengah (netral) bahkan sebagian memilih jalan ke arah yang berlawanan. Diperlukan pengendalian gerak masyarakat yang jelas dan terarah. Sementara kapten kapal (NKRI) berikut seluruh nakhodanya, harus kembali mengendalikan kemudi sesuai petunjuk kompas (Pancasila-UUD’45) sebagai arah tujuan. Bila keadaan ‘chaos’ aturan dan peraturan dibiarkan terus berlanjut, kewibawaan Negara dan Pemerintah, niscaya akan meredup. Nah, ketika negara dirasakan tidak hadir oleh rakyatnya, maka rakyat akan mengatur dirinya sendiri (anarkis). Dan ketika gelombang keresahan rakyat membesar, biasanya pergantian pemimpin menjadi tuntutan! Semoga tak terjadi. (watyutink.com)
WASPADA
A3
Selasa 19 Mei 2020
Menkes Terawan:
Lucu Gelar Pilkada Saat Pandemi Corona JAKARTA (Waspada): Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyarankan agar Pilkada Serentak 2020 tidak dilaksanakan selagi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum mencabut status pandemi virus corona (Covid-19). Terawan mengatakan bisa saja hanya Indonesia yang tetap menyelenggarakan pemilu di masa pandemi corona. “Rasanya tidak elok, kita juga melihat negara-negara lain. Kalau kita menyelenggarakan sendiri saya kira lucu, sebab ini adalah kondisi pandemi,” kata Terawan Antara
Rilis Kasus Penipuan Parcel Murah KAPOLRES Kota Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam (tengah) bersama jajarannya memberikan keterangan pers saat rilis kasus penipuan parcel murah di Mapolresta Tangerang, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (18/5). Polisi menangkap seorang tersangka beinisial GA dalam kasus penipuan paket parcel murah secara daring dengan total kerugian korban mencapai Rp1 miliar.
39.628 Narapidana Dan Anak Dibebaskan JAKARTA (Waspada): Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan HAM melaporkan hingga Senin, 39.628 narapidana dan anak telah dibebaskan melalui program asimilasi dan integrasi, terkait upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran COVID-19 di lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan negara, dan lembaga pembinaan khusus anak (LPKA). “Ini ‘update’ data asimilasi dan integrasi narapidana dan anak pada 18 Mei 2020,” ujar Kepala Bagian Humas Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Aprianti di Jakarta, Senin. Dalam data yang disampaikan Rika, dari 39.628 narapidana dan anak telah dibebaskan, sebanyak 37.245 orang di antaranya keluar penjara melalui program asimilasi, terdiri dari 36.324 narapidana dan 921 anak. Sementara 2.383 orang
lainnya menghirup udara bebas melalui program hak integrasi, baik berupa pembebasan bersyarat, cuti bersyarat maupun cuti menjelang bebas, dengan rincian 2.342 narapidana dan 41 anak. “Data ini dikumpulkan dari 525 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan,” ucap Rika. Adapun Kementerian Hukum dan HAM menargetkan jumlah narapidana dan anak yang dibebaskan melalui program asimilasi dan integrasi sekitar 30.000 orang. Rika mengatakan bahwa program pembebasan narapidana dan anak di lapas, rutan dan LPKA di seluruh Indonesia akan berlangsung hingga pandemi COVID-19 di Indonesia berakhir. “(Ini berakhir) sampai berhentinya darurat COVID19 sesuai dengan penetapan pemerintah, pasal 23 Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 10 Tahun 2020,” kata dia. Sebelumnya Menteri Hu-
kum dan HAM Yasonna Laoly telah menandatangani Keputusan Menteri (Kepmen) Nomor M.HH-19.PK.01.04.04 Tahun 2020 tentang Pengeluaran dan Pembebasan Narapidana dan Anak melalui asimilasi dan integrasi dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran COVID-19. Selain itu, dia juga telah meneken Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 10 Tahun 2020 tentang syarat pemberian asimilasi dan hak integrasi bagi narapidana dan anak dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran COVID-19. Dalam Kepmen itu dijelaskan sejumlah ketentuan bagi narapidana dan anak yang dibebaskan melalui asimilasi. Pertama, narapidana yang dua pertiga masa pidananya jatuh sampai dengan 31 Desember 2020, dan anak setengah masa pidananya jatuh sampai dengan 31 Desember 2020. (ant)
Lembaga PAUD Perlu Rubah Pola Pikir JAKARTA (Waspada): Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) perlu mengubah pola pikir pasca pandemi covid-19. Paling penting adalah mulai memanfaatkan teknologi secara lebih baik lagi dalam pengelolaan PAUD “Sebagai pengelola PAUD harus memperhatikan generasi digital. Jadi pemanfaatan teknologi harus menjadi bagian dalam pengelolaan PAUD pasca pandemi,” kata Wakil Ketua PPA Majelis Dikdasmen Aisyiyah, Chandrawaty, dalam Webinar “Wajah Baru PAUD di Indonesia Pasca-Pandemi Covid-19: Sinergi Sekolah dan Keluarga” Sabtu (16/5). Menurutnya, transformasi pendidikan sangat diperlukan sebagai upaya membentuk manusia seutuhnya yang cerdas, kreatif, kritis dan kolaboratif. Manusia seutuhnya adalah dapat memecahkan masalah dan menghadapi tantangan abad 21. “Lembaga PAUD harus paham betul perubahan-perubahan pasca pandemi. Merubah
mindset. Perubahan tentang melihat sesuatu dengan cara baru,”kata Chandrawaty. Chandrawaty juga melihat tantangan terbesar bagi guru-guru terkait penguasaan metode ajar melalui teknologi. Karena itu, mau tidak mau para guru, termasuk guru PAUD harus belajar mengenai tek-nologi. “Guru juga memiliki tantangan sendiri agar tidak gagap teknologi,”imbuhnya. Seperti diketahui, belajar di rumah saat pandemi melanda telah membuka kenyataan lemahnya pemanfaat teknologi selama ini. Banyak sekolah, guru dan orang tua yang tidak terbiasa atau kurang mampu menggunakan pembelajaran daring karena berbagai sebab. Diantaranya terbatasnya sarana, jaringan yang tidak tersedia atau keterbatasan finansial. Banyaknya kendala pembelajaran dari rumah, diakui Direktur Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) Muhammad Hasbi. Dia menyebutkan, memang sudah 98,4 persen siswa di satuan PAUD ikut melakukan pembelajaran di rumah selama pandemi covid-19. Namun, hanya 13,2 persen saja yang melakukan belajar daring. Sisanya masih dengan metode penugasan melalui orang tua hingga kunjungan langsung ke rumahrumah. Beruntung, kata Hasbi, saat ini peran orang tua dalam tumbuh kembang anak, utamanya pendidikan perlahan menguat. Salah satunya ditunjukkan ketika orang tua mulai mengadopsi dan beradaptasi dengan pembelajaran daring. Orang tua kini mulai memiliki kesadaran untuk mendampingi anak-anaknya belajar di rumah. “Banyak keluarga telah menjadi wadah anak dalam memperoleh pendidikan dan pengasuhan yang memadai. Orang tua belakangan ini semakin mengerti perannya dalam pendidikan di keluarga,”pungkasnya. (J02)
Antara
Pasar Raya Padang Kembali Dibuka WARGA berbelanja kebutuhan lebaran saat masa PSBB di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, Senin (18/5/2020). Pusat perbelanjaan tradisional terbesar di kota itu kini kembali dibuka menjelang lebaran setelah beberapa waktu lalu ditutup untuk dilakukan penyemprotan karena sejumlah pedagang tercatat positif COVID-19 hingga 81 orang pada Senin (18/5/2020).
dalam Uji Publik Rancangan PKPU tentang Perubahan Jadwal Pilkada 2020 disiarkan laman Facebook KPU Republik Indonesia. Terawan menjelaskan kondisi saat ini bukan wabah biasa. Status pandemi berarti penyebaran penyakit berskala global,
menjadi perhatian dunia. Selama status pandemi masih ditetapkan WHO, kata dia, maka kondisi belum bisa diprediksi. Dengan itu ia menyarankan KPU mempertimbangkan ulang pelaksanaan Pilkada pada 9 Desember mendatang. “Setelah situasi pandemi dunia dicabut WHO, tidak pandemi lagi, maka mungkin kita baru melakukan tahapan. Sebab jadinya ini endemi atau jadi wabah yang sifatnya nasional, sehingga kita bisa mudah memprediksikan,” ucapnya. Dalam kesempatan itu, KPU menjelaskan rincian perubahan
tahapan pilkada. Dengan pergeseran pencoblosan menjadi 9 Desember, maka tahapan akan dimulai pada awal bulan depan. “Kita hitung juga berdasarkan hari pemungutan suara 9 Desember. Dari berbagai kemungkinan itu, yang kita paling baik, paling memungkinkan, itu tahapan kita mulai kembali 6 Juni 2020,” kata Komisioner KPU RI Pramono Ubaid Tanthowi. Meski begitu, ada dua syarat tahapan pilkada dimulai bulan depan. Pramono mengatakan harus ada kejelasan soal status penanganan pandemi. Selain
itu, harus sudah ada PKPU khusus keadaan bencana. Sebelumnya, KPU bersama pemerintah dan DPR RI sepakat menggeser pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 dari 23 September menjadi 9 Desember. Hal itu dilakukan menyusul pandemi virus corona. Aturan itu disahkan lewat Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2020. Perppu itu juga memberi KPU kewenangan lebih untuk kembali menunda pilkada jika pandemi masih berlangsung. (cnni)
Bantuan Sosial Covid-19 Jangan Dipolitisasi BANJARMASIN (Waspada): Pengamat politik dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Dr H Budi Suryadi mengatakan, fenomena politisasi bantuan sosial (bansos) kini ramai pada masa pandemi COVID-19 terutama pada daerah-daerah yang menggelar Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020. “Hendaknya bantuan sosial COVID19 jangan dipolitisasi,” kata dia di Banjarmasin, Senin. Menurut Budi, fenomena politisasi tersebut sebenarnya lebih banyak merugikan dalam pembangunan politik masyarakat di daerah dibanding politik level atas. Beberapa kerugian yang muncul, menyimpangkan terwujudnya modal sosial di masyarakat. Dimana masyarakat yang semestinya terbangun mandiri dari dana bansos justru menjadi tergantung terhadap bantuan pemerintah semata. Kemudian dikatakan Budi, nilai kepedulian sosial juga tergerus. Masyarakat menjadi tidak peduli terhadap masyarakat lainnya karena dijebak pada bantuan seseorang yang menjabat. Selain itu, mematikan kesadaran partisipasi masyarakat karena terjebak pada kepentingan sesaat dengan embel tertentu. Di sisi lain, menciptakan kecemburuan politik. Sehingga kelompok masyarakat terbelah dalam sekat-sekat dukung mendukung berdasarkan pemberian bansos. “Merugikan bakal calon lain yang tidak memiliki sarana bansos tidak dapat melakukan seperti yang dilakukan balon masih menjabat atau petahana,” timpal Guru Besar Bidang Sosial dan Politik ULM itu. Budi menilai dari perspektif sosiologi politik, fenomena politisasi bansos oleh petahana dapat saja ditindak dengan anulir keikutsertaannya dalam pilkada. Dimana sangat merugikan pembangunan masa depan politik masyarakat. (ant)
FPAN Ancam Tarik Diri Bahas RUU HIP JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, mengatakan fraksinya akan menarik diri dari pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP) apabila TAP MPRS nomor XXV tahun 1966 diabaikan dan tidak masuk dalam konsideran RUU tersebut. “Sikap PAN jelas terkait masalah ini, jika TAP MPRS itu diabaikan, Fraksi PAN akan menarik diri dari pembahasan. PAN tidak mau bermain-main dengan isu-isu sensitif yang bisa mencederai umat dan masyarakat,” kata Saleh dalam keterangannya di Jakarta, Minggu. TAP MPRS nomor XXV tahun 1966 tentang pembubaran Partai Komunis Indonesia (PKI) dan larangan menyebarkan atau mengembangkan paham atau ajaran komunisme/ marxisme-leninisme. Menurut dia, PAN akan menjaga dan mengawal RUU HIP untuk mencantumkan TAP MPRS XXV/1966 sebagai salah satu dasar pertimbangan RUU tersebut. Karena itu dia menilai bahwa TAP MPRS itu masih sangat diperlukan dalam rangka mengawal kemurnian ideologi Pancasila termasuk menghalau ideologi-ideologi lain yang bisa saja masuk di tengah-tengah masyarakat. “PAN tegak lurus dalam membela dan menjunjung tinggi ideologi Pancasila. Karena itu, ideologi-ideologi lain harus ditolak secara tegas,” ujarnya. Saleh menjelaskan, persoalan pentingnya TAP MPRS dijadikan sebagai dasar pertimbangan, telah disuarakan hampir semua fraksi. Dia berharap dalam pembahasan nanti, ini akan tetap disuarakan dan diperjuangkan sehingga pembahasan RUU itu tidak menimbulkan polemik dan kontroversi. “Ketika dibahas di Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, fraksi-fraksi sudah menyampaikan pandangan mini fraksi. Hampir semua mendesak agar TAP MPRS XXV/1966 dimasukkan di dalam konsideran,” katanya. Anggota Komisi IX DPR RI itu mengatakan, pembahasan terkait RUU HIP masih tahap awal yaitu masih pada tahap meminta persetujuan agar dijadikan sebagai RUU inisiatif DPR. Menurut dia, nanti pada saat pembahasan, akan didalami dan dipertegas lagi soal sikap dan posisi politik PAN. Dalam konteks itu, dia mengundang seluruh lapisan masyarakat, ormas, OKP, tokoh masyarakat, tokoh agama untuk mem-berikan masukan yang akan menjadi referensi dalam menentukan sikap ke depan. (ant)
Petugas Ingatkan Bahar Smith Bebas Langsung Berdakwah BANDUNG (Waspada): Terpidana kasus penganiayaan remaja, Bahar Smith diperingatkan petugas pemasyarakatan karena langsung kembali berdakwah di pondok pesantrennya, setelah bebas bersyarat karena ikut program asimilasi. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Abdul Aris mengatakan kegiatan dakwah itu dinilai mengundang massa. Sehingga itu dapat menjadi pelanggaran dalam pembatasan sosial berskala besar (PSBB). “Setelah kejadian itu maka saya perintahkan petugas (pemasyarakatan) untuk menelepon yang bersangkutan. Mengingatkan bahwa bagaimana pencegahan COVID-19 saat masa PSBB, jadi tidak boleh mengumpulkan massa yang banyak,” kata Aris saat dihubungi di Bandung, Senin. Kemudian, kata dia, petugas juga mengingatkan kepada Bahar agar tidak kembali mengulang kegiatan yang mengundang massa. Selain itu, Bahar juga diminta untuk mengimbau para jamaahnya agar turut membantu pencegahan COVID-19. “Ya melanggar khusus secara administratif, karena PSBB kan tidak boleh mengumpulkan massa. Kita mengingatkan supaya tidak diulang lagi,” kata dia. Dia juga menyampaikan, apabila Bahar kembali melakukan kegiatan yang dinilai melanggar, maka dapat berpotensi dicabutnya status asimilasi. “Bisa kami tinjau, apakah dicabut atau gimana (asimilasinya), kalau diingatkan gak denger, ya kan maksudnya udah berbeda. Kami gak mau juga berlamalama ngurus hal begitu,” kata dia. Sebelumnya, Bahar Smith dinyatakan bebas bersyarat dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cibinong lewat program asimilasi pada Sabtu (16/5). Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat, Abdul Aris mengatakan Bahar Smith masuk dalam program asimilasi karena pentolan salah satu ormas islam itu sudah menjalani setengah masa tahanan sejak ia ditetapkan sebagai tersangka. (ant)
Antara
Daging Oplosan Sapi Dengan Babi KAPOLRES Metro Tangerang Kombes Sugeng Haryanto (kedua kiri) bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang Abduh Suratman (kedua kanan) menunjukan barang bukti daging babi dan sapi yang siap jual saat pers rilis di Mapolres Metro Tangerang, Tangerang, Banten, Senin (18/5/2020). Polisi bersama Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang berhasil mengungkap kejahatan perdagangan daging oplosan sapi dengan babi yang dijual di Pasar Bengkok Cipondoh. Dalam kasus tersebut polisi mengamankan dua orang pedagang dan menyita 500 kilogram daging babi siap jual.
DPD Minta Susun Kebijakan Exit Strategy Berbasis Sains JAKARTA (Waspada): Ketua Badan Kerja Sama Parlemen (BKSP) Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Gusti Farid Hasan Aman, menyatakan DPD RI menyambut baik deklarasi Pertemuan Puncak Online Gerakan Non-Blok (GNB) menghadapi Covid-19 ‘The Online Summit Level Meeting of the Non-Aligned Movement (NAM) Contact Group in Response to Covid-19’. Pertemuan tersebut diketuai Presiden Azerbaijan, Ilham Aliev, dihadiri 120 negara anggota, termasuk Indonesia, serta wakil-wakil dari Uni Eropa, Uni Afrika, WHO dan Sekretaris Jenderal Perserikatan BangsaBangsa. “Hasil dari pertemuan itu, intinya dua yaitu pende-
katan multilateralisme dan pembentukan gugus tugas GNB,” kata Gusti di Jakarta. Menurut Gusti Farid, pendekatan multilateralisme atau semua pihak itu agar negaranegara Non Blok dapat berkonsentrasi menyelamatkan nyawa umat manusia, terutama di negara-negara yang tidak atau relatif terbatas sumber daya kesehatan dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini. “Kunci penanganan Covid-19 ini ada di pengembangan vaksin, sehingga ketersediaan vaksin yang murah perlu disiapkan,” ungkap senator dari Kalimantan Selatan itu. Gusti Farid memahami bahwa setiap negara tentu mengutamakan ketersediaan alat uji Covid-19 dan perlindungan diri untuk tenaga medis
dan warganya sendiri terlebih dahulu. Namun di sisi lain, persaingan antar negara tidak boleh menutup akses peralatan karena situasi genting di sebuah negara. “Negara-negara seperti Amerika Serikat, Rusia, telah melakukan uji Covid-19 ke jutaan warganya, sementara banyak negara lain masih pada kisaran puluhan atau ratusan ribu,” kata Gusti Farid. Beliau berharap agar semua pihak dapat menyiapkan strategi keluar atau exit strategy dalam menghadapi pandemi ini. “Ada negara yang kurvanya turun atau mulai turun, ada yang masih menanjak atau belum melewati fase krisis. Atau ada juga yang bersiap menghadapi bahaya gelombang kedua atau ketiga pandemi ini. (J04)
Novel Curiga Kasus Penyiraman Air Keras Mentok Di 2 Terdakwa JAKARTA (Waspada): Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mencurigai kasus penyiraman air keras terhadapnya terhenti hanya di dua terdakwa yang saat ini tengah menjalani persidangan. Ia mengatakan hal tersebut berdasarkan temuan sejumlah kejanggalan dalam persidangan. “Hal yang saya khawatirkan karena selaras dengan faktafakta tentunya kita tidak boleh membiarkan apabila ada suatu apa namanya praktik peradilan sesat atau suatu permainan dalam persidangan dan itu berbahaya,” kata Novel dalam diskusi webinar ICW, Senin (18/5).
“Bukan sekadar terhadap saya pribadi atau siapa pun orang per orang dalam hal ini sebagai korban, tapi ini berbahaya bagi seluruh masyarakat Indonesia,” lanjutnya. Novel menilai persidangan yang masih berjalan ini seolaholah diarahkan kepada tiga hal, yaitu penyerangan berdasarkan motif pribadi, menggunakan air aki dan disiramkan ke bagian badan yang kemudian memercik ke wajah. Hal itu, kata dia, menutup upaya pembuktian guna mencari tahu aktor intelektual yang memerintahkan kedua terdakwa melakukan tindak kejahatan. “Saya katakan seolah-olah
karena saya sudah melihat, saya sudah mengamati hal dan kemudian saya ingin menggambarkan agar punya cluster yang tepat dalam penjelasan saya,” ujarnya. Anggota Tim Advokasi, Yati Andriyani, menuturkan apa yang sedang berjalan dalam persidangan tidak lepas dari tarikulur penyidikan kasus penyiraman air keras. “Kita sudah temui sejak awal berbagai macam kemandekan, kejanggalan, kita tahu dua tahun tidak selesai. Begitu banyak pihak-pihak yang menghalangi pengungkapan kasus ini. Narasi negatif yang menyerang pribadi bang Novel dan lembaga,” ucap dia. (cnni)
Antara
Kepadatan Lalu Lintas Menuju Kota Bandung SEJUMLAH pengendara kendaraan memadati jalan menuju Kota Bandung di Cibiru, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (18/5). Meski penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jawa Barat masih berlaku hingga 19 Mei 2020 mendatang, namun sejumlah ruas jalan telah ramai dipadati kendaraan hingga menyebabkan kemacetan.
A4
WASPADA
Iklan Mini
AUTOMOTIVE
Selasa, 19 Mei 2020
Ukuran
Terbit 1
5 Free 1 = 6
10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30
1cm (1-4 Baris)
22.000
Rp. 110.000
Rp.
220.000
Rp.
440.000
2 cm (4-7 Baris)
33.000
Rp. 165.000
Rp.
330.000
Rp.
660.000
LEBIH EKONOMIS
3 cm (7-10 Baris)
44.000
Rp. 220.000
Rp.
440.000
JIKA SEBULAN
4 cm (10-13 Baris)
55.000
Rp. 275.000
Rp.
550.000
Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln
6 cm
121.000
Rp. 605.000
Rp. 1.210.000
Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln
8 cm
137.500
Rp. 687.500
Rp. 1.375.000
Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln
6x 8,5 cm
165.000
Rp. 825.000
Rp. 1.650.000
Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln
GA PAKET HAR HARGA
PENERBITAN AN PENERBIT
PROPERTY
BUTUH DANA
ALAT MUSIK
DANA CEPAT Proses 1 Hari Cair Maximal 500jt. Khusus jaminan SHM, SK Camat SKT & SK Notaris. Lokasi Medan, Deli Serdang, L Pakam, Binjai Hub : RAHMAD 0821 6056 2406 125468
Kirim Format Iklan Anda Dalam Bentuk JPEG Atau Ai
DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 0 8 1 3 6 1 4 5 6 5 7 5 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
DI J U AL RU M AH Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP P.. : 0 8 5 2 7 6 9 1 4 3 4 9 082167551019
PENDIDIKAN
AY OO M ON DOK Pe sa nt re n Be nt e ng Ana k - Ana k Sole h/Sole ha h
UM AL MUHAJIRIN PONPES D AR UL UL ARUL ULUM DAR
TERCECER
TELAH TERCECER/ KEHILANGAN
Srt Berharga / Srt Jual Beli Notaris An. Siti Agustinar Nst Luas tanah 450 m2 . Di Jl. Mawar no.95 Kelurahan Simpang S e l a y a n g , Kecamatan Medan Tuntungan. 20135.
TELAH TERCECER 1 Set Surat Keterangan Tanah No 02.04.33.11.1.00941 an Gasa Sinaga, Lokasi Jl Setapak Dusun Damai, Tumpatan, Kec Beringin Deli Serdang. Tercecer disekitar Dusun Damai, Beringin, Hub: Gasa 0813-8584-8474 191428
TELAH HILANG / TERCECER BPKB Nmax An Muhammad Yusri Dwi Syaifullah NST. BK 4912 XBB. No Rangka : MH 13SG3190KK634027 No Mesin : G3E-4E1527572 191427 TELAH HILANG/ TERCECER Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1053. An. ANNA MASLINA AZIZ. Tanah di Jalan Dahlia 2. Kel. Terjun. Kec.Medan Marelan. Medan, Sumatera Utara. Luas tanah 92M 191429
Pimp a DR. H. SY AFII SIREGAR, L C , MA Pimp.. Buy Buya SYAFII LC
E-mail: iklanminiwaspada@yahoo.co.id
TELAH TERCECER BPKB mobil Terios an. Zemira Br Munte. BK 1745 PD. No.Rangka: MHKG2CJ2J7K002716. No. Mesin: DA89550 191430
Insya Allah 1 Thn Bisa Bhs Arab / Inggris Plus Tahfidz Pendidikan Umum / Agama Seimbang Diasuh Alumni Timur Tengah dan dalam Negeri Terhindar dari Pengaruh Negatif Medsos, Kenakalan Remaja dan Narkoba dan terbiasa dengan Akhlakul Karimah. Segera Daftar Putra/Putri Anda untuk Tingkat Tsanawiyah dan Aliyah ke alamat di bawah ini : * Jl. Binjai - K uala Km. 13 Psr adang Cer min Selesai Langka Kuala Psr.. 2 P Padang Langkatt HP P.. 0 8 5 2 7 0 8 8 5 6 0 1 *K antor MUL TAZAM Medan Kantor MULT J l. T it i Pa pa n / Pe rt a ha na n N o. 1 0 Se i Sik a m bing D M e da n T elp elp.. 061-4576116 HP HP.. 0812.6481.828 / 0812.6495.8456
TERCECER/ HILANG 1 buku BPKB BK 6407 AIE. An. FARIDAHWATI disekitar Jalan Mesjid Taufik Gg. Kinantan. Bagi siapa yang menemukan harap hubungi HP: 081 311 4441 40 40. Dan akan diberikan hadiah sepantasnya, tidak akan dituntut 191419
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)
061 - 457 6602 #DiRumahTerusMaju" Ngabuburit Special
ASITA Bagikan Sembako Kepada Supir AngkutanWisata MEDAN (Waspada): Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia atau ASITA (Association of The Indonesian Tours & Travel Agencies) Sumatera Utara gelar kegiatan "ASITA BERBAGI". Dalam kegiatan itu, ASITA membagikan sembako kepada supir/ kernet angkutan wisata dan karyawan perusahaan anggota ASITA Sumut. Pembagian sembako tetap memperhatikan protokol Covid-19 dengan menggunakan masker, jaga jarak, menyiapkan hand sanitizer. Untuk menghindari kerumunan acara dibuat 3 gelombang bertempat di ballroom restoran Lucky King jalan Thamrin Medan. Ketua DPD ASITA Sumut, Solahuddin
Nasution mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk rasa empati ASITA kepada supir/ kernet angkutan wisata dan karyawan perusahaan anggota ASITA Sumut di tengah Pandemi Covid-19 yang menimpa dunia usaha perjalanan wisata. "Semoga bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban para supir angkutan wisata dan karyawan yang belakangan ini sudah banyak dirumahkan menunggu keadaan normal kembali," ujarnya, di sela kegiatan penyerahan bantuan, Senin (18/5). Acara tersebut dihadiri para pengurus ASITA Sumut yaitu C.H.J. Gultom, Adil Anwar (Wakil Ketua) dan pengurus lainnya Joe Nasroen, Ie Ie Joelaika, Juliana Tan, Soehady Aris,
Muhd Nur, Surya Salim, dan lainnya. Solahuddin menyebutkan, perusahaan perjalanan wisata (tour & travel) termasuk yang pertama, paling awal mengalami dampak Covid19. Terhitung mulai Februari 2020 biro perjalanan sudah mengalami pukulan telak dari Covid-19 ini. "Diperkirakan biro perjalanan termasuk yang akan belakangan nanti recovery setelah new normal. Kondisi biro perjalanan sekarang ini sudah "zero income". Kalau bisa bertahan satu dua bulan ke depan dengan segala macam cara, syukur alhamdulillah," ujarnya. Oleh karena itu, lanjutnya, sangat diharapkan bantuan
Waspada/Ist PARA pengurus ASITA Sumut foto bersama pada acara pembagian paket sembako kepada supir/ kernet angkutan wisata dan karyawan perusahaan anggota ASITA Sumut, Senin (18/5). pemerintah berupa stimulus atau bentuk perhatian serius dari pemerintah untuk bertahan. Karena perusahaan biro perjalanan selama ini adalah
merupakan ujung tombak di bidang pariwisata untuk mendatangkan wisatawan ke Indonesia. "Sampai hari ini, ASITA Sumut belum pernah
menerima bantuan apa pun dari pemerintah, baik pusat maupun daerah di tengahtengah kondisi pandemi yang sangat berat ini," pungkasnya. (m31)
MEDAN (Waspada): Telkomsel mengapresiasi pelanggan dengan beragam hadiah dan loyalti dalam berbagai bentuk dan momentum yang berbeda. Para program Siaga Sebar Hepi II 2019 lalu, menyediakan beragam hadiah bagi pelanggan setia yang turut serta dalam program tersebut dan hadiah utama telah diserahkan secara bertahap kepada masing-masing pemenang. Umar Hadi berkesempatan mendapatkan hadiah satu unit mobil Mitsubishi Xpander GLX dalam program Siaga Sebar Hepi II 2019. Penyerahan hadiah ini dilakukan langsung Vice President Consumer Sales Sumatera Erwin Tanjung melalui live Instagram di acara Ngabuburit Special with Telkomsel Poin dengan tetap mempertimbangkan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah selama masa pandemi Covid-19. Vice President Consumer Sales Area Sumatera Erwin Tanjung mengatakan, kepuasan pelanggan selalu menjadi bagian terpenting bagi Telkomsel yang senantiasa mengedepankan prinsip custumer-centric. Program Siaga Sebar Hepi 2019 adalah satu di antara bentuk apresiasi kepada pelanggan setia dan sebagai bentuk nyata dari upaya Telkomsel untuk terus memberikan kebahagiaan dalam menggunakan produk dan layanan. Pemenang lain pada program Siaga Sebar Hepi 2019 dari Sumatera Utara telah menerima hadiahnya. Ia berharap banyak pelanggan dari Sumatera Utara yang bisa mengikuti programprogram dari Telkomsel dan berkesempatan mendapatkan hadiah menarik yang telah disediakan. Sebelumnya, program ini terdiri dari dua periode, yang pertama berlangsung sepanjang November 2019, dengan pengundian pemenang dilakukan pada 17 Desember 2019 dan kedua program tersebut akan berlangsung sepanjang Desember 2019 dan pemenangnya diundi pada 28 Januari 2020. Hadiah utama program sebar hepi adalah mobil BMW 320i. Telkomsel juga telah menyiapkan program Siaga menyambut hari raya Idul Fitri dengan tema “Di Rumah Terus Sebarkan Kebaikan� juga menyediakan program-program spesial bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri. (m12)
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Ekonomi & Bisnis
A5
Produk Digital Impor Kena PPN JAKARTA (Waspada): Terhitung mulai 1 Juli 2020, setiap produk digital impor dalam bentuk barang tidak berwujud maupun jasa oleh konsumen di dalam negeri akan dikenai pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 10 persen. Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak,Hestu Yoga Saksama dalam siaran persnya menyebutkan, pemungutan, penyetoran, dan pelaporan PPN atas produk digital yang berasal dari luar negeri tersebut akan dilakukan oleh pelaku usaha Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE). Pelaku usaha PMSE yaitu pedagang/penyedia jasa luar negeri, penyelenggara PMSE luar negeri, atau penyelenggara PMSE dalam negeri yang ditunjuk oleh Menteri Keuangan melalui Direktur Jenderal Pajak, dan mulai berlaku 1 Juli 2020. “Pengenaan PPN atas pemanfaatan produk digital dari luar negeri merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan kesetaraan berusaha (level playing field) bagi semua pelaku usaha, khususnya antara pelaku di dalam negeri maupun di luar negeri. Serta antara usaha konvensional dan usaha digital,” jelasnya. Dengan berlakunya ketentuan ini, maka produk digital seperti langganan streaming music, streaming film, aplikasi dan games digital, serta jasa online dari luar negeri akan diperlakukan sama seperti berbagai produk konvensional yang dikonsumsi masyarakat sehari-hari yang telah dikenai PPN. Serta produk digital sejenis yang diproduksi oleh pelaku usaha dalam negeri.
Pelaku usaha PMSE yang memenuhi kriteria nilai transaksi atau jumlah traffic tertentu dalam waktu 12 bulan ditunjuk oleh Menteri Keuangan melalui Direktur Jenderal Pajak sebagai pemungut PPN. Pelaku usaha yang telah memenuhi kriteria tetapi belum ditunjuk sebagai pemungut PPN dapat menyampaikan pemberitahuan secara online kepada Direktur Jenderal Pajak. Sama seperti pemungut PPN dalam negeri, pelaku usaha yang ditunjuk juga wajib menyetorkan dan melaporkan PPN. “Penyetoran PPN yang telah dipungut dari konsumen wajib dilakukan paling lama akhir bulan berikutnya, sedangkan pelaporan dilakukan secara triwulanan paling lama akhir bulan berikutnya setelah periode triwulan berakhir,” jelasnya. Dia menyebutkan, pengaturan lengkap mengenai tata cara pemungutan, penyetoran, dan pelaporan PPN dapat dilihat pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48/PMK.03/2020 yang salinannya tersedia di www.pajak.go.id. Kriteria dan daftar pelaku usaha yang ditunjuk sebagai pemungut PPN atas produk digital dari luar negeri akan diumumkan kemudian. “Selain untuk menciptakan kesetaraan antar pelaku usaha, penerapan PPN produk digital dari luar negeri ini juga diharapkan dapat meningkatkan penerimaan negara yang saat ini sangat penting sebagai sumber pendanaan untuk menanggulangi dampak ekonomi dari wabah Covid-19,” pungkasnya. (m31)
Badai Corona Porak-porandakan Perekonomian Indonesia JAKARTA (Waspada) : Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengakui pandemi virus corona memberikan pukulan besar bagi sektor konsumsi dan juga produksi dari dunia usaha. Hal ini tercermin dari pertumbuhan ekonom kuartal I-2020, di mana kedua sektor tersebut terkoreksi sangat tajam. Sri Mulyani mengungkapkan, dari sisi permintaan konsumsi termasuk lembaga non profit yang melayani rumah tangga (LNPRT) pertumbuhannya hanya berada di 2,7 persen pada kuartal I-2020. Angka ini lebih rendah dibandingkan posisi sama tahun sebelumnya yang mencapai 5,3 persen. Padahal sektor konsumsi kontribusi atau sharenya terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 59,4 persen. Kemudian investasi atau Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) pada Kuartal 1-2020 hanya tumbuh 1,7 persen. Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan kuartal I di 2019 investasi yang mencapai 5,0 persen. “Maka dua-duanya kemudian akan menekan pertumbuhan ekonomi dari sisi
permintaan,” kata dia dalam video conference di Jakarta, Senin (18/5). Tak hanya itu, posisi ekspor impor Indonesia juga terkoreksi mendalam pada posisi kuartal I-2020. Di mana ekspor hanya tumbuh sebesar 0,2 persen. Sedangkan impor tercatat minus () 2,2 persen. “Untuk ekspor impor memang sejak tahun lalu pertumbuhan perdagangan kita internasional adalah paling lemah sehingga memang kondisi saat ini relatif sudah ada di dalam posisi rendah dari sisi supply,” kata dia. Kemudian, dampak dari penyebaran Covid19 juga memukul sektor dunia usaha. Di mana sektor manufaktur, perdagangan, dan juga transportasi terkoreksi mendalam. Ketiga sektor itu masing-masing hanya tercatat tumbuh 2,1 persen, 1,6 persen, dan 1,3 persen di kuartal I-2020. “Covid-19 telah memberikan ancaman baik dari sisi permintaan dan dari sisi produksi yang kemudian berpengaruh terhadap keseluruhan outlook pertumbuhan ekonomi kita tahun ini dan juga mempengaruhi kemiskinan dan pengangguran kita,” tandas dia. (j03/B)
KUE KHAS PALEMBANG TRADISI LEBARAN : Pekerja melapisi adonan kue Maksubah di sebuah industri kue rumahan di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (18/5). Pembuat kue setempat mengatakan permintaan aneka kue khas Palembang untuk tradisi lebaran cukup tinggi meski jumlahnya tidak sebanyak tahun sebelumnya. (ant)
Antara
TOKO PAKAIAN RAMAI MENJELANG LEBARAN Warga membeli pakaian di toko pakaian Pasar Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Senin (18/5). Menjelang lebaran sejumlah toko pakaian mulai ramai dikunjungi warga yang ingin membeli kebutuhan sandang untuk perayaan Idul Fitri 1441 H.
Angka Kemiskinan Meningkat 4,86 Juta Orang JAKARTA ( Waspada) : Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal berada di kisaran 2,3 persen untuk skenario berat, dan bisa menyentuh negatif 0,4 persen untuk skenario sangat berat. Ini bisa terjadi jika pandemi virus corona terus berlangsung dalam jangka panjang. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, skenario pertumbuhan ekonomi akan mempengaruhi angka kemis-
kinan dan pengangguran di Indonesia. Dia menjelaskan, untuk skenario berat pertumbuhan ekonomi sebesar 2,3 persen, akan meningkatkan angka kemiskinan sebesar 1,89 juta orang, dan angka pengangguran meningkat hingga 2,92 juta orang. “Kita melihat kemiskinan dan pengangguran juga akan meningkat yaitu kemiskinan naik 1,89 juta orang, dan pengangguran meningkat di 2,92
juta orang,” kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers tentang program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) bersama Menteri Keuangan, Senin (18/5). Sementara itu, untuk skenario sangat berat pertumbuhan ekonomi sebesar negatif 0,4 persen, bisa meningkatkan angka kemiskinan sebesar 4,86 juta orang, dan angka pengangguran naik 5,23 juta orang. Menteri Keuangan Sri Mul-
Defisit APBN Capai Rp1.028 T JAKARTA (Waspada) : Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memperkirakan defisit anggaran Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2020 akan melebar jadi Rp1.028,5 triliun atau mencapai 6,27 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Angka ini lebih tinggi dari proyeksi sebelumnya dalam Perpres 54/2020 yang sebesar Rp852,9 triliun atau 5,07 persen dari PDB. Dia mengatakan, pelebaran defisit ini terjadi akibat pemerintah memberikan anggaran tambahan demi pemulihan ekonomi nasional. “Oleh karena itu, APBN akan alami defisit Rp1.028,5 triliun atau 6,27 persen, dalam rangka menalangi dan mendorong ekonomi agar tetap bertahan dalam menghadapi tekanan Covid-19 dan diharapkan bisa pulih kembali,” ujar Sri
Mulyani dalam video conference, di Jakarta Senin (18/5). Dalam hitung-hitungan Sri Mulyani, pendapatan negara di tahun ini diperkiraan menurun dari perkiraan pemerintah dalam Perpres 54/2020 menjadi Rp1.691,6 triliun. Penerimaan perpajakan menjadi hanya Rp1.404,5 triliun dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) menjadi Rp286,6 triliun. Sementara belanja negara akan meningkat menjadi Rp2.720,1 triliun, dari sebelumnya hanya Rp2.613,8 triliun. Belanja pemerintah menjadi Rp1.959,4 triliun, namun Transfer ke Daerah dan Dana Desa turun menjadi Rp760,7 triliun, dari sebelumnya Rp762,2 triliun. Adapun penambahan stimulus fiskal demi pemulihan ekonomi nasional antara lain subsidi bunga UMKM sebesar Rp34,2 triliun, diskon tarif listrik
enam menjadi Rp3,5 triliun, serta bantuan sosial (bansos) tunai dan sembako sampai akhir tahun ini menjadi Rp19,62 triliun. Selain itu, pemerintah juga memberikan pembiayaan berupa investasi sebesar Rp25,27 triliun berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada sejumlah perusahaan pelat merah. Ada juga dana talangan untuk modal kerja kepada beberapa BUMN sebesar Rp32,65 triliun, dan pembayaran kompensasi untuk pemulihan ekonomi pada tiga BUMN sebesar Rp94,23 triliun. “Untuk bisa mendanai defisit Rp1.028,5 triliun atau 6,27 persen, dilakukan melalui pembiayaan dan pengadaan SBN yang sudah diatur dalam Perppu atau SKB Kemenkeu dengan Bank Indonesia,” pungkasnya. (mc)
yani Indrawati memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal berada di kisaran 2,3 persen, bahkan skenario terburuknya bisa menyentuh negatif 0,4 persen. Ini bisa terjadi jika pandemi virus corona terus berlangsung dalam jangka panjang, sehingga menghantam pertumbuhan ekonomi Indonesia. “Kami, Bank Indonesia, LPS, OJK memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia
turun 2,3 persen bahkan bisa negatif 0,4 persen,” kata menteri Sri Mulyani dalam video conference di Jakarta, Rabu (1/4). Dia menjelaskan, penyebaran virus corona yang masif di Indonesia membuat penurunan pada kegiatan ekonomi. Itu terjadi pada berbagai sektor lembaga keuangan di Indonesia seperti perbankan hingga konsumsi rumah tangga yang menurun. (mc)
BTN Siapkan Rp12 T Penuhi Kebutuhan Idul Fitri JAKARTA (Waspada): PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN menyiapkan dana sebesar Rp12,15 triliun guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri 1441 H. “Jumlah dana tersebut dianggarkan untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan uang tunai yang diprediksi akan meningkat di H-5 hingga H+3 setelah Idul Fitri atau kurang lebih 9 hari,” penjelasan tertulis Direktur Utama BTN, Pahala N Mansury di Jakarta, Senin (18/5). Meskipun diakuinya, dalam kondisi seperti saat ini sudah banyak masyarakat memanfaatkan transaksi online melalui mobile banking atau ATM bank.Tetapi ada juga sebagian masyarakat yang memerlukan uang tunai karena ini menyangkut tradisi masyarakat Indonesia dalam menghadapi perayaan Idul Fitri. “Jadi kami tetap mengantisipasi untuk menjawab kebutuhan nasabah dan kami sudah siapkan Rp12,15 Triliun yang dapat diakses langsung melalui ATM atau beberapa kantor cabang BTN yang buka secara terbatas,” tambah Pahala. BTN akan mengalokasikan 30 persen dari dana yang disiapkan tersebut atau sekitar Rp3,64 triliun untuk ATM dan sisanya sekitar Rp8,50 triliun akan dialokasikan untuk kesiapan kas di Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu dan Kantor Kas. Selama pandemi Covid -19 berlangsung, menurut Pahala beberapa kantor cabang BTN akan dibuka untuk melayani masyarakat namun tetap menyesuaikan dengan ketentuan layanan protokol kesehatan. (J03/A)
Dukung Kesejahteraan Garda Terdepan
Bulog Targetkan Serap 650.000 Ton
Grab Gotong Royong Bagikan Bantuan Sembako & Paket Makanan
JAKARTA (Waspada) : Perum Bulog terus berupaya untuk memenuhi stok cadangan beras pemerintah (CBP) pada tahun ini. Melalui panen raya ditargetkan BUMN pangan ini dapat menyerap 650.000 ton beras, hingga Juni 2020. Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Tri Wahyu Saleh memastikan, pihaknya akan memaksimalkan pembelian gabah atau beras petani pada musim panen tahun ini. Mengingat sampai Mei 2020, Bulog baru bisa menyerap gabah dan beras sebanyak 320.000 ton. “Yang kami sudah kontrak dengan beberapa mitra kerja termasuk kelompok tani. Harapannya, bisa lancar melalui panen raya hingga Juni 650.000 ton,” kata Tri dalam Webinar bersama P2N, Senin (18/5).
MEDAN (Waspada) : Di tengah anjuran pemerintah agar masyarakat beraktivitas di rumah dan menjauhi keramaian, para garda terdepan termasuk mitra pengemudi Grab dan tenaga medis masih terus berjuang dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya melayani masyarakat. Oleh karena itu, Grab bergotong royong dengan mitra bisnis dan rekanan untuk memberikan bantuan sembako kepada mitra pengemudi Grab. Ribuan mitra pengemudi Grab yang paling terkena dampak pandemi ini dapat menemukan informasi bantuan melalui fitur GrabBenefits di aplikasi yang dapat mereka tukarkan dengan paket sembako atau voucher belanja sembako. Selain itu, bersama dengan sejumlah mitra merchant GrabFood, Grab juga turut memberikan bantuan makanan kepada para tenagamedis di RS Martha Friska yang masih terus berjuang melawan COVID-19. “Di saat situasi pandemi berlanjut, banyak mitra pengemudi kami yang terdampak. Selain membantu mereka menemukan alternatif untuk memperoleh penghasilan, kami juga mencaricara untuk membantu memastikan pemenuhan kebutuhan sehari-hari mereka. Kami bersyukur atas dukungan dari berbagai mitra bisnis dan juga Benih Baik yang telah bekerjasama dengan kami untuk memperluas program bantuan Grab untuk para mitra pengemudi kami. Kami sangat berterimakasih atas dedikasi mereka dalam melayani kebutuhan masyarakat Indonesia dan berharap dapat terus membantu mereka dalam memberikan rasa tenang dan lega serta
Dia menjelaskan, untuk memenuhi target CBP, Bulog telah melakukan kontrak pembelian beras dengan mitra di berbagai daerah. Terlebih sejumlah daerah penghasil beras telah melakukan panen, seperti di daerah Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, Lampung, dan Pulau Jawa bagian Selatan. Di samping itu, Satgas Bulog akan turun ke lapangan untuk mencari gabah maupun beras di berbagai daerah produksi. Sebagai cara alternatif apabila hasil serapan dari panen masih di bawah target yang ditetapkan. Kendati demikian, Tri menyakini Bulog dapat menyerap beras sesuai dengan target yang ditetapkan hingga akhir Juni 2020. Musababnya, kondisi saat ini pihaknya mampu menyerap sampai 15.000 ton per harinya. (mc)
Bank BUMN Bisa Selamatkan Ekonomi JAKARTA (Waspada) : Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan menyebut bahwa bank BUMN menjadi tonggak penyelamat ekonomi di masa pandemi Virus Corona saat ini. Bank BUMN, menurutnya bisa menjadi penyelamat karena memiliki kebijakan untuk merestrukturisasi kredit pelaku usaha. “Bank BUMN yang peranannya terbesar, dengan cara ya semua orang sudah tahu bahwa bagaimana kredit kredit direschedule, bukan dihapus, bukan dipotong, tetapi pembayaran cicilannya yang ditunda, dan nanti pembayarannya lebih panjang,” ujar Dahlan dalam Video Conference, Jakarta, Senin (18/5). Langkah bank BUMN seperti BRI juga perlu dicontoh oleh bank lainnya. Di mana BRI menyalurkan pinjaman dengan bunga murah. “Apalagi bisa seperti BRI yang bisa mendapatkan pinjaman baru baru ini dengan sangat besar dan bunga murah. Bank bank lain bisa mengikuti BRI untuk mencari dana sebesar besarnya dengan semurah murahnya,” jelasnya. Dia melanjutkan, bank BUMN dalam memberikan pinjaman juga melakukan restrukturisasi harus melihat jenis usaha yang dilakukan oleh peminjam dana. Sehingga pengusaha berorientasi ekspor misalnya, bisa mendapatkan prioritas pinjaman. “Kalau bisa masih tetap menyalurkan kredit untuk pengusaha pengusaha tertentu. Misalnya pengusaha yang mampu ekspor. Jadi menurut pendapat Saya sekarang ini, kita memang harus berpihak kepada para pengusaha tetapi juga
kita lihat peran pengusaha itu dalam menjaga ekonomi nasional,” jelasnya. “Menurut saya yang nomor satu adalah eksportir yang harus betul-betul dijaga jangan sampai perusahaan perusahaan eksportir ini kolaps. Karena begitu kolaps, bukan hanya perusahaan itu yang sulit, tetapi juga kita semua sulit,” sambungnya. Dahlan melanjutkan, bantuan pinjaman kepada eksportir harus diutamakan untuk menjaga jaringan dengan dunia internasional tetap berjalan dengan baik. Sehingga jalur ekspor tetap terjaga. “Pertama, Network mereka di internasional hilang, akses mereka di internasional hilang, kemudian jalur logistik di dalam negeri hilang, sistemnya hilang, maka kita penyesalannya akan sangat luar biasa (jika tak ada pinjaman),” jelasnya. Dia meminta pemerintah bersama bank BUMN harus memiliki daftar perusahaan yang layak mendapat pinjaman. Termasuk jenis dukungan yang harus diberikan oleh pemerintah maupun bank. “Sebaiknya pemerintah harus punya daftar perusahaan eksportir yang harus dijaga agar jangan sampai ini kolaps, termasuk dukungan apa yang harus diberikan,” paparnya. Kemudian, prioritas lain adalah memetakan perusahaan yang dapat menekan ketergantungan impornya. “Prioritas kedua adalah perusahaan yang mampu mengurangi impor, yaitu yang substitusi impor juga harus dijaga,” tandasnya. (mc)
Waspada/Ist
Grab menggandeng PKK Sumut untuk ikut berperan dalam mendukung dan mengapresiasi mitra pengemudi Grab yang tetap bekerja dengan berbagi ratusan paket sembako. berkah dalam bulan Ramadan ini,“ jelasValenciahDwitahlie, City Manager Sumatera Utara, Grab Indonesia. Ribuan mitra pengemudi Grab di Medan yang paling terkena dampak pandemi ini dapat mengakses informasi bantuan melalui fitur Grab Benefits di aplikasi mereka baik dalam bentuk paket sembako atau voucher belanja sembako. Paket sembako kemudian dapat diambil di titik pengambilan yang ditentukan oleh Grab Medan. Sedangkan untuk voucher belanja sembako dapat ditukar dengan produk-produk seperti beras, minyak goreng, garam, gula, tepung, mie instan, telur, sarden, daging kornet senilai Rp 150.000 per mitra pengemudi. Sebagian dari dana yang digunakan untuk sembako ini juga didanai oleh sumbangan
sukarela karyawan Grab Indonesia yang telah dilipat gandakan oleh perusahaan. Grab juga menggandeng PKK Sumut untuk ikut berperan dalam mendukung dan mengapresiasi mitra pengemudi Grab yang tetap bekerja sampai hari ini dengan berbagi ratusan paket sembako, “Dengan pembagian ratusan paket sembako ini, kami berharap dapat turut berkontribusi membantu masyarakat khususnya para mitra pengemudi Grab yang terus memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat kota Medan”, ungkap Nawal Lubis, Ketua PKK Sumatera Utara yang juga adalah istri dari Edy Rahmayadi, Gubernur Sumatera Utara. “Kami juga berharap agar kedepannya wabah COVID-19 dapat segera berakhir dan me-
ngembalikan pertumbuhan ekonomi kota Medan, dimana para ojol ini adalah salah satu pilar pembangunan perekonomian bagi banyak pelaku usaha ekonomi mikro dan masyarakat, salahsatunya mitra Grab,” tambah Edy Rahmayadi, Gubernur Sumatera Utara. Selain memberikan bantuan kepada mitra pengemudi, Grab juga bekerjasama dengan sejumlah merchant GrabFood untuk membagikan 250 paket makanan bagi para tenaga medis. Paketmakanan ini dikirimkan dengan layanan GrabExpress kepada para garda terdepan yang terus bertugas menangani virus COVID-19 di RS Martha Friska. Dalam mendukung mitra pengemudi di tengah pandemi ini, Grab Medan sebelumnya telah menyalurkan bantuan
sembako bekerjasama dengan FWD Insurance kepada mitra pengemudi yang terdampak. Selain itu, mitra pengemudi juga telah menerima medical kit seperti hand sanitizer, masker, dan vitamin penambah daya tahan tubuh yang didukung oleh beberapa perusahaan lokal, salah satunya adalah PT. Armada Integrasi Teknologi. Grab berencana untuk memperluas inisiatif donasinya untuk memberi manfaat kepada lebih banyak mitra pengemudi, bekerjasama dengan perusahaan lainnya dalam mengumpulkan sumberdaya untuk mendukung mitra pengemudi. Sejak awal pandemi di Indonesia, Grab telah meluncurkan gerakan #Kita V SCorona yang terdiri dari berbagai inisiatif guna mendukung upaya melawan COVID-19. Sebelumnya, Grab Medan telah membagikan masker, hand sanitizer, dan vitamin serta melakukan penyemprotan desinfektan pada kendaraan untuk mitra pengemudi GrabBike dan GrabCar. Grab juga telah menyalurkan bantuan ratusan alcohol swabs ke beberapa rumahsakit di Medan dan membagikan ratusan makanan dan voucher GrabCar untuk para tenaga medis dan karyawan rumahsakit. Untuk membantu menjaga sanitasi publik, Grab Medan juga telah membangun fasilitas cuci tanganuntukmasyarakat di fasilitasumum. “Dalam masa sulit ini, kami tetap berkomitmen untuk melayani dan mendukung komunitas kami sebaik mungkin. Dengan dukungan satu sama lain, kita dapat menghadapi masamasa yang menantang ini bersama.” tutup Valenciah. (m13)
A6
WASPADA Selasa, 19 Mei 2020
ORASI Ilmiah Integrasi Keilmuan (Wahdatul ‘Ulum pada Dies Natalis UIN Sumatera Utara)
Sosok Pemimpin Berintegritas BAGI seorang pemimpin yang berintegritas, bermakna ia memiliki visi ke depan, memiliki jaringan yang kuat, dan sudah tentu paham agama. Pemimpin seperti inilah yang dibutuhkan untuk sebuah kemajuan yang bermartabat. Kemajuan yang ditopang oleh intergitas yang kuat akan melesat deras ke tujuan. Sosok Prof Dr M. Syahrin Harahap, MA adalah guru besar Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) yang memiliki rekam jejak intelektualitas, dan bervisi jauh ke depan. Sosok seperti ini kiranya yang dibutuhkan UIN SU untuk menjadi kampus yang sanggup menjawab berbagai tantangan zaman untuk maju berkembang secara bermartabat.
BERGAUL dengan tokoh Lintas Agama Asia Tenggara
MENJADI Narasumber tetap Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)
MENYAMPAIKAN pesan Islam Rahmatan Lil ‘Alamin dalam penegakan Moderasi Beragama pada salah satu forum regional Asia Tenggara
MENJADI orang tua asuh mahasiswa internasional di UIN Sumatera Utara
Korban Covid-19 Saudi Bertambah 2.736 Dalam Sehari RIYADH, Arab Saudi (Waspada): Arab Saudi kembali mencatat 2.736 kasus baru virus corona (Covid-19) dalam 24 jam terakhir. Lonjakan harian ini membuat jumlah total kejadian infeksi Covid-19 di negara itu menjadi 54.752 kasus sejauh ini. Peningkatan kasus virus corona di Arab Saudi kali ini berlangsung tatkala pemerintah se-
tempat meningkatkan pengujian massalsampelCovid-19antara 15.000 hingga 18.000 tes per hari.
Sepuluh orang dengan berbagai kewarganegaraan meninggal dunia di Arab Saudi karena virus itu dalam 24 jam terakhir. “Mereka (pasien yang meninggal itu) tinggal di Jeddah, Madinah, Kharj, Makkah, Riyadh, dan Nairyah. Mereka berusia antara 26 dan 60 tahun,” ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Arab Saudi, Muham-
Egypt Independent
SEORANG petugas di Kairo, Mesir, berjaga di sebuah persimpangan jalan. Mesir mengeluarkan aturan untuk memperpanjang jam malam, termasuk saat IdFitri.
Mesir Perpanjang Jam Malam Saat Idul Fitri KAIRO, Mesir (Waspada): Otoritas Mesir akan memberlakukan sejumlah langkah pembatasan lebih ketat selama liburan Idul Fitri. Salah satunya memperpanjang jam malam dan menghentikan sementara operasional transportasi umum untuk membatasi penyebaran virus Corona (COVID-19). Seperti dikutip CNN dari media lokal Mesir, Ahram Online, Senin (18/5/2020), Perdana Menteri (PM) Mesir Mostafa Madbouly mengumumkan bahwa jam malam secara nasionaldimulaipukul17.00hinggawaktu setempat,bukanpukul21.00waktu setempat seperti sebelumnya. Perpanjangan jam malam itu mulai berlaku mulai Minggu (24/5) yang diperkirakan menjadi hari pertama Idul Fitri hingga Jumat (29/5) mendatang. Diu-
mumkan juga oleh PM Madbouly bahwa pertokoan, mal, pantai dan taman akan tutup sepenuhnya selama periode tersebut. Transportasi publik juga akan dihentikan sementara selama enam mulai, yakni hingga 29 Mei mendatang. Aktivitas pergerakan atau perjalanan antar wilayah di Mesir juga ikut dihentikan sementara. Lebih lanjut disebutkan PM Madbouly bahwa perpanjangan jam malam ini bertujuan untuk mengurangi penyebaran virus Corona saat Idul Fitri, yang disebutnya berisiko memicu peningkatan jumlah kasus karena adanya tradisi bersilaturahmi dan berkumpul. “Idul Fitri dikaitkan dengan acara berkumpul dan aktivitas di tempat-tempat umum bagi warga Mesir. Ini menjadi peru-
bahan besar bagi penyebaran virus, dan oleh karena itu, sebagai pemerintah kami menerapkan langkah-langkah semacam itu untuk membatasi penyebaran virus selama perayaan dan sesudahnya,” sebutnya. Jam malam di Mesir telah diberlakukan sejak Maret lalu, sebagai upaya membatasi penyebaran virus Corona dan telah diperpanjang dua kali. Langkahlangkah lain yang diberlakukan otoritas Mesir, antara lain menghentikan lalu lintas udara, menutup sekolah dan universitas, menutup masjid dan gereja, serta melarang pertemuan atau acara berkumpul massal. Data penghitungan terbaru Johns Hopkins University melaporkan total 12.229 kasus virus Corona tercatat ada di Mesir, dengan 630 kematian. (cnn/m11)
mad al-Abdul Ali, dilansir laman Al-Arabiya, Minggu (17/5/2020). Al-Abdul Ali mengatakan, Kementerian Kesehatan secara konsisten menggunakan metode pelacakan kontak untuk menentukan bagaimana orangorang di Arab Saudi bisa sampai terinfeksi virus corona. Metode itu telah menunjukkan bahwa ratusan orang terjangkit virus asal China itu lantaran gagal mematuhi protokol kesehatan. Mereka mengaku telah menghadiri pertemuan yang dihadiri orang-orang dalam jumlah besar. Dia pun kembali mendesak masyarakat untuk menjaga praktik jarak sosial (social distancing) dan menahan diri untuk tidak mengunjungi teman dan anggota keluarga demi mencegah penyebaranvirusdiArabSaudi. Imam Besar Arab Saudi Syeh Abdul Aziz al-Asheikh menyerukan agar shalat Idul Fitri dilakukan di rumah selama situasi pandemi corona belum reda. Dilansir Saudi Gazette, Senin (18/5), al-Asheikh juga menyoroti zakat fitrah agar dibagi-
kan sebelum Idul Fitri. Muslim Arab Saudi bisa menyerahkan zakat ke lembaga tepercaya. “Orang tua harus menyenangkan anakkecilnyaselamamasainiagar mereka tenang,” kata al-Asheikh. Sementara itu, anggota komisi Fatwa Arab, Syeh Abdul Salam Abdullah al-Sulaiman, menyebut sholat Idul Fitri bisa dilakukan secara individual atau berjamaah di rumah. Ia membagikan pedoman sholat Idul Fitri agar Muslim tak salah jika melakukannya di rumah. “Disarankan membaca surat al-Qaf, al-Qamar, surah alA’la, atau al-Ghashiya setelah membaca al-Fatihah,” ujar alSulaiman. Al-Sulaiman mencontohkan sahabat Nabi Muhammad, Anas bin Malik, pernah menunaikan sholat Idul Fitri di rumah bersama keluarga. Alasannya, ia tak kunjung menemukan tempat untuk menyelenggarakan shalat Idul Fitri di sekitar Kota Basra. “Disarankan sholatnya 15-30 menit setelah matahari terbit, bukan saat matahariterbit,”kataal-Sulaiman. (al Arabiya/Saudi gazette/m11)
Israel Pastikan Caplok Tepi Barat Juli Mendatang YERUSALEM, Palestina (Waspada): Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Minggu (17/5) bersumpah akan mencaplok permukiman Yahudi di Tepi Barat yang kini tengah diduduki. Rencana pengambilalihan wilayah menjadi bagian dari negara Israel akan dimulai pada 1 Juli 2020. “Daerah-daerah di negara ini adalah tempat kelahiran bangsa Yahudi. Sudah waktunya untuk menerapkan hukum Israel di sana,” kata Netanyahu kepada Knesset, parlemen Israel, saat menyampaikan pemerintahan persatuannya. Ia pun meyakini bahwa pencaplokan itu akan menghadirkan perdamaian di sana. “Permukiman ini akan menjadi bagian dari Israel dalam skenario apa pun,” ucapnya. Pidato Netanyahu di Knesset itu sekaligus mengumumkan 19 menteri barunya di kabinet persatuan. Kabinet ini merupakan buah kemitraan Netahyahu dengan Benny Gantz dari Partai Biru dan Putih. Keduanya bersepakat bersatu setelah berseteru selama setahun terakhir. Bergabungnya mereka juga disertai kesepakatan bahwa Gantz akan mengambil alih jabatan perdana meteri mulai 17 November 2021. Sementara itu, pencaplokan Tepi Barat akan dilakukan pada 1 Juli. Hal ini telah disepakati antara Netanyahu dan Gantz. Palestina menentang keras renacana Netanyahu itu. Pejabat Pelestina mengancam akan menghapus perjanjian bilateral dengan Israel jika rencana pencaplokan dilanjutkan. Pencaplokan dinilai akan merusak solusi dua negara. Pada 28 Januari lalu, Presiden Amerika Serikat (AS) DonaldTrump mengumumkanrencana“kesepakatanabadini”.IamenyebutYerusalem sebagai “ibu kota Israel yang tidak terbagi” dan mengakui kedaulatan Israel atas sebagian besar Tepi Barat. (anadolu agency/m11)
Ckom
POLISI melakukan penyelidikan di lokasi jatuhnya sebuah pesawat jet tempur Angkatan Udara Kanada.
Jet Tempur Kanada Jatuh, Pilot Tewas OTTAWA, Kanada (Waspada): Salah satu anggota tim aerobatik Skuadron Snowbirds Angkatan Udara Kanada tewas dan seorang lainnya luka-luka setelah pesawat mereka jatuh di Provinsi British Columbia, Minggu (17/5/2020) waktu setempat. Insiden terjadi saat pesawat itu tengah bermanuver dalam pertunjukan untuk memberi penghormatan pada perjuangan masyarakat melawan virus corona (Covid-19). Menurut media setempat, pesawat menabrak halaman depan sebuah rumah, tak lama setelah lepas landas dari Bandara Kamloops, British Columbia, Minggu, bersama dengan satu pesawat lainnya. “Dengan hati yang berat, kami mengumumkan bahwa salah satu anggota tim Snowbirds CF telah meninggal dan satu orang mengalami luka serius,” demikian pernyataan Angkatan Udara Kanada (RCAF) di laman Twitter, Minggu malam, seperti dikutip AFP. Saksi mata mengatakan, pi-
lot pesawat berhasil keluar dari pesawat dengan menggunakan parasut sebelum kecelakaan. Namun, sayang, sang pilot mendarat di atap rumah warga dan tampaknya menderita cedera punggung dan leher. Dalam video yang diambil oleh penduduk yang lewat di tempat kejadian, puing-puing pesawat yang terbakar dapat terlihat jelas di depan sebuah rumah. Orang-orang pun segera berkerumun di luar untuk mencoba dan mencari tahu apa yang terjadi. Foto-foto dari lokasi kecelakaan juga tampak memperlihatkan puing-puing terbakar di depan sebuah rumah, yang sebagian terbakar. “Tidak ada suara bising, itu aneh, dan kemudian pesawat hanya berjungkir balik dan jatuh langsung dari langit. Hanya sekali dentuman, pesawat itu lalu menukik lurus ke bawah, dan kemudian ledakan dengan asap hitam pekat,” ungkap saksi mata, Annette Schonewille, kepada Radio Kanada. Lembaga Penyiaran Publik
CBC mengutip seorang saksi lain, Nolyn Mcleod, yang mengatakan pesawat itu melintas sekitar tiga meter di atas atap rumahnya. “Pesawat tanpa pilot masuk tepat di antara rumah saya dan rumah tetangga saya, sebelum akhirnya mengenai jendela kamar tetangga,” katanya. “Itu benar-benar kacau. Orang-orang berteriak dan menjerit. Kami pikir kami dibomatausemacamnya,”tuturnya. Kedua pesawat itu dijadwalkan mengudara di langit British Columbia sebagai bagian dari tur yang dijuluki “Operasi Inspirasi” yang diluncurkan awal bulan ini untuk memberi penghargaan atas upaya masyarakat Kanada dalam memerangi pandemi virus corona. Formasi sembilan pesawat jet Snowbird dengan asap putih memulai turnya di Kota Nova Scotia dan rencnanya akan dilanjutkan dengan pertunjukan akrobatik udara di atas kotakota dari Atlantik ke Samudera Pasifik, dengan ketinggian serendah 150 meter. (afp/m11)
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Latihan Tim Serie A Terganjal Menpora ROMA (Waspada): Rencana klubklub Serie A Liga Italia memulai sesi latihan berkelompok kembali sejak kompetisi tertangguhkan pandemi virus corona, terganjal karena perselisihan pendapat dengan Menteri Olahraga Vincenzo Spadafora. Pemerintah Italia sebetulnya sudah mengizinkan sesi latihan berkelompok untuk klubklub olahraga profesional mulai Senin (18/5). Namun ada perbedaan pendapat antara klub-klub Serie A dengan Spadafora (foto kiri), terkait penanganan jika ada anggota skuat
ditemukan positif Covid-19. Menpora kepada kantor berita ANSA menyatakan, pedoman latihan berkelompok yang baru belum bisa berlaku karena belum mendapat persetujuan dari Komisi Saintifik Pemerintah Italia (CTS). “Kami berupaya memastikan ketika musim digulirkan kembali, kami akan menyelesaikan hingga akhir. Pemerintah telah memberikan lampu hijau, sekarang tergantung kepada klub,” dalih Spadafora melalui Football Italia. “Harapannya adalah kompetisi dapat kembali digulirkan pada 13 Juni 2020. Tapi sampai hari ini kami belum tahu kompetisi apakah bakal dilangsungkan
kembali atau tidak,” katanya lagi. Persetujuan itu besar kemungkinan tidak akan tercapai hingga 18 Mei, sehingga sesi latihan tim masih akan berlangsung individual berbasis praktik jaga jarak. Juga tanpa kontak dan tidak diperkenankan mengumpan bola antara satu pemain dan lainnya. Pun demikian mayoritas klub Serie A belum berencana menyelenggarakan sesi latihan berkelompok sebelum pedoman baru tercapai. Pemerintah dan Federasi Sepakbola Italia (FIGC) yang diketuai Gabriele Gravina (foto kanan), sebelumnya sudah menyepakati pedoman jika
ada satu anggota skuat diketahui positif Covid-19, maka seluruh skuat harus menjalani karantina selama 15 hari. Hanya saja klub-klub Serie A, asosiasi tim medis dan asosiasi pemain menolak protokoler tersebut. Mereka minta pengajuan pedoman baru yang bakal dipresentasikan kepada FIGC dan berikutnya Pemerintah Italia. Klub-klub ingin mengikuti pola yang diterapkan Jerman, Spanyol dan Inggris, yang hanya akan mengkarantina subyek positif Covid-19 saja. Sedangkan sisa anggota skuat lainnya menjalani tes ganda, sebelum diizinkan kembali beraktivitas latihan.
Setelah diajukan ke FIGC dan pemerintah, proposal pedoman baru itu selanjutnya akan ditinjau oleh CTS. Kemungkinan sesi latihan berkelompok pun akan tertunda setidaknya sepekan lagi. Kondisi itu juga mengancam rencana kelanjutan kompetisi Serie A 2019/2020 mulai 13 Juni. Apalagi Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte sudah menyatakan bahwa dirinya membutuhkan lebih banyak jaminan sebelum memberikan lampu hijau bagi dimulainya lagi kompetisi Serie A. “Sebelum memulai musim, kami membutuhkan beberapa jaminan lagi dan berbicara kepada Menteri Olahraga Vincenzo
Zimbio
Spadafora. Tapi kami tidak memiliki itu untuk saat ini,” jelas Conte. “Saya berharap itu semua bisa dicapai sesegera
mungkin,” pungkasnya. Sebelum kompetisi ditangguhkan pada pekan ke-26, Juventus duduk di puncak klasemen dengan
koleksi 63 angka. Juara bertahan Super Juve hanya unggul satu angka dari SS Lazio di tempat kedua. (m08/fi)
Eks Kiper PSMS Terlibat Narkoba MEDAN (Waspada): Mantan kiper PSMS Medan musim 2019, Choirun Nasirin, ditangkap Badan Narkotika Nasional Provibsi (BNNP) Jawa Timur terkait kepemilikan narkoba.
PBSI
GANDA campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir saat meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 sekaligus menjadi puncak prestasi kedua mantan pebulutangkis andalan Indonesia itu.
Nasirin ditangkap di salah satu hotel di kawasan Sedati, Sidoarjo pada Minggu (17/5) dengan barang bukti 5,3 kg narkoba jenis sabu-sabu. Terkait hal ini, Sekum PSMS Julius Raja mengaku terkejut dan memberi sinyal kekhawatiran. Bahkan, tidak menutup kemungkinan pasca-diberhentikannya liga akibat virus corona, manajemen akan langsung melakukan tes urine kepada pemainnya. “Kita dapat kabar pagi tadi dan kita sayangkan kejadian ini. Tapi ini menjadi pelajaran buat
Tontowi Merasa Sudah Cukup Prestasi JAKARTA (Waspada): Pebulutangkis spesialis ganda campuran Tontowi Ahmad menceritakan alasannya pensiun di usianya yang ke-32 tahun adalah karena sudah merasa cukup dengan perolehan prestasi di dunia bulutangkis. Pernyataan tersebut ia sampaikan untuk menampik anggapan bahwa ia enggan meneruskan karir profesionalnya karena ketidakcocokan dengan pasangan barunya setelah ditinggalkan Liliyana Natsir yang lebih dulu pensiun tahun 2019. “Setelah dengan Butet (sapaan Liliyana) rencana ingin main terus, tapi karena berbagai kondisi termasuk status saya dimagangkan di Pelatnas itu tentu mengganggu. Jadi pensiun bukan karena Butet, saya merasa sudah cukup, mendapat segalanya di bulutangkis dan sudah waktunya saya untuk berhenti,” kata Owi dalam konferensi pers virtual, Senin (18/5). Setelah lepas dengan Butet,
Owi sempat dipasangkan dengan Winny Oktavina Kandow dan terakhir dipasangkan dengan Apriyani Rahayu secara tiba-tiba saat tampil di Indonesia Masters 2020 bulan Januari yang sekaligus menjadi turnamen terakhir Tontowi ikuti. Pria asal Banyumas, Jawa Tengah itu mengaku usianya juga menjadi alasan untuk gantung raket dan ingin menghabiskan lebih banyak waktu untuk lebih dekat dengan keluarga. Selama menjadi atlet yang bergelimang prestasi, Owi kesulitan untuk bertemu dengan keluarganya karena kegiatan di Pelatnas dan persiapan turnamenlebihbanyakmenyitawaktu. “Ya sudah cukuplah, ingin punya banyak waktu untuk keluarga. Anak juga suka komplain karena jarang ketemu,” ucap Owi. Tontowi mengaku sempat berkonsultasi dengan mantan rekan mainnya Liliyana Natsir. “Sudah agak lama saya tanya-tanya ke Butet, kalau
pensiun rasanya seperti apa, apa yang akan dialami setelah pensiun. Melihat pengalaman dia setelah tidak main bagaimana,” tutur Tontowi. Ia menceritakan, saat mengemukakan keinginannya untuk pensiun kepada Butet, mantan pasangannya tersebut mengaku tidak kaget dengan keinginan Owi. Secara tidak langsung Butet juga mendukung keputusan Owi untuk pensiun meski masih punya kemampuan dan berada di atas popularitas, karena menurutnya, atlet yang sudah meraih banyak gelar dan prestasi pasti akan menghadapi titik jenuh. “Pas saya bilang ingin pensiun, Butet tidak kaget. Mungkin karena dia paham kalau atlet pasti ada waktunya untuk selesai, merasa cukup dengan apa yang sudah didapat dan pasti akhirnya akan pensiun. Kecuali kalau kita kalah terus pasti lebih termotivasi untuk terus main,” katanya menceritakan. Saat ditanya keinginan aca-
ra perpisahan, Owi menuturkan tidak terlalu percaya diri untuk menerima acara semacam itu. Namun ia tidak menampik jika diadakan acara perpisahan kecil-kecilan dengan kalangan internal. “Kalau buat legenda seperti Butet masih oke lah, tapi kalau saya kan masih sempat bertanding jadi ya kurang percaya diri. Tapi kalau untuk internal di PB Djarum ya tidak apa-apa, apalagi situasinya sedang pandemi seperti ini kan sebisa mungkin menghindari yang ramai-ramai,” katanya. Tontowi bersama Liliyana berhasil meraih prestasi tertingginya dengan menyabet medali emas Olimpiade Rio 2016 saat sukses menekuk ganda campuran Malaysia Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying di babak final dengan skor 21-14, 21-12. Selain itu, Tontowi/Liliyana juga mencatatkan hatrik gelar juara All England pada 20122014, dua gelar di kejuaraan Dunia BWF dan gelar juara lainnya. (m18/cnni)
Dirut PT LIB Cucu Somantri Mundur JAKARTA (Waspada): Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Cucu Somantri (foto) dan tiga komisaris LIB yaitu Sonhadji (Komisaris Utama), Hasani Abdulgani dan Hakim Putratama resmi mengundurkan diri dari perusahaan operator kompetisi tersebut. Keputusan empat petinggi LIB itu disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa LIB yang digelar secara virtual, Senin (18/5). “Pada RUPSLB ini, Dirut LIB menyampaikan pengunduran dirinya dan seluruh peserta rapat menyetujuinya,” ujar Juni Ardianto Rachman, Anggota Komite Eksekutif PSSI sekaligus perwakilan PSSI dalam RUPS Luar Biasa LIB. Mantan Plt Ketua Asprov PSSI Sumut itu melanjutkan, penentuan pengganti Cucu Somantri dan tiga komisaris yang mundur akan dilakukan
dalam RUPS Luar Biasa berikutnya. “Nanti akan kami sampaikan undangan RUPS Luar Biasa berikutnya. Yang pasti setelah Lebaran,” kata dia. Terkait jalannya RUPS Luar Biasa, Juni menyebut bahwa di dalam pertemuan itu setiap direktur LIB menyampaikan pertanggungjawaban masingmasing. Para direktur LIB yang memaparkan hasil kerjanya yaitu Direktur Operasional Sudjarno, Direktur Keuangan Anthony Chandra Kartawiria dan Direktur Bisnis Rudy Kangdra. “Pak Sudjarno, misalnya, memaparkan empat hal yaitu terkait prakompetisi, pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, riset dan data manajemen serta rencana kelanjutan kompetisi pascastatus tanggap darurat BNPB. Begitu pula dua anggota direksi lain,” tutur Juni. RUPS Luar Biasa PT LIB secara virtual dihadiri oleh seluruh klub Liga 1 sebagai pemegang saham LIB, direksi dan
komisaris PT LIB serta perwakilan PSSI. Sebelumnya, Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB) Hasani Abdulgani mengatakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa LIB membahas enam agenda. “Yang pertama, soal laporan kegiatan dari Februari sampai Mei 2020. Kedua, laporan keuangan,” ujar Hasani sebelum mengundurkan diri. Ketiga, lanjut pria yang juga Wakil Ketua Komite Wasit PSSI itu, adalah tentang proyeksi bisnis LIB tahun 2020 di tengah kondisi pandemi penyakit virus corona (Covid-19). Selanjutnya, pertemuan itu akan membahas tentang liga musim 2020 serta subsidi klub. Kelima, RUPS luar biasa membicarakan tentang permintaan pengunduran diri komisaris LIB. Terakhir atau keenam, terdapat agenda lain-lain. “Agenda lain itu yang dianggap perlu berdasarkan permin-
Antara
taan ‘floor’. Agenda ini bisa apa saja tergantung pemegang saham. Kan, mereka pemiliknya, kami hanya pekerja,” kata Hasani. Seperti diketahui, RUPS Luar Biasa LIB digelar setelah seluruh pemegang saham PT LIB yaitu 18 klub Liga 1 dan PSSI mengajukan permintaan melalui surat resmi untuk itu. Dalam suratnya, klub-klub pada umumnya mengusulkan RUPS Luar Biasa agar LIB dapat menjelaskan soal kelanjutan Liga 1 dan 2 Indonesia 2020 yang dihentikan sementara sejak Maret 2020 karena pandemi Covid-19 dan subsidi kepada tim-tim liga. (m18/ant)
kita agar lebih waspada dan bisa saja jika liga jadi digelar kembali kita sarankan untuk melakukan tes urine seluruh pemain,” ujar Julius Raja, Senin (18/5). Dirinya berharap PSSI dalam hal ini operator liga turut serta memberikan pengawasan dan pemeriksaan terhadap pemain yang akan berlaga dan memberikan sanksi keras jika terbukti terlibat penyalahgunaan narkoba. “Harapannya dengan tertangkapnya pemain bola ini, LIB dan PSSI lebih respon dan segera bersikap dengan melakukan pengawasan ekstra agar ke depan tidak ada lagi pemain yang masih aktif di klub tapi kedapatan positif memakai narkoba,” ucapnya. Julius juga menyayangkan kejadian tersebut. Selain memiliki prestasi, Nasirin yang kini berseragam PS Hizbul Wathan itu juga telah berkeluarga. “Kita sangat menyayangkan aksi di luar lapangan yang dilakukan Nasirin. Selain punya prestasi dirinya juga telah berkeluarga dan kasihan dengan anak istrinya,” tukasnya. Langsung Dipecat Setelah ditetapkan sebagai tersangka, manajemen PS Hizbul Wathan (PSHW) pun langsung memecat kiper Choirun Nasirin. “Ini sudah menjadi keputusan manajemen dan dia dipecat dari PSHW karena terlibat narkoba,” ujar Presiden PSHW Dhimam Abror Djuraid, Senin. Nasirin yang merupakan kiper senior tersebut pernah
Waspada/ist
MANTAN Kiper PSMS Medan, Choirun Nasirin (kiri) ditangkap Badan Narkotika Nasional Provibsi (BNNP) Jawa Timur terkait kepemilikan narkoba. membela sejumlah tim di Liga 1. Dia ditangkap bersama sejumlah rekannya, yakni mantan pemain Persela Eko Susan Indarto, mantan Ketua Askot Jakarta Utara Dedi A Manik serta seorang sopir bernama Novin Ardian. Setelah dilakukan pendalaman oleh BNNP, ternyata diperoleh fakta-fakta yang mengindikasikan adanya transaksi narkotika jenis methapethamin oleh Nasirin. Dhimam Abror menegaskan, sebelum bergabung dengan PSHW, manajemen telah melakukan tes narkoba kepada semua pemain, termasuk Choi-
PBSI
bih mandiri. Semua atlet di asrama, perempuan maupun lakilaki, kebagian jadwal piket,” kata Jonatan secara live melalui media sosial instagram bersama @badminton.ina, Minggu (17/5). Lebih lanjut, pria yang lebih
akrab disapa Jojo itu menerangkan setiap hari, ada jadwal piket untuk satu regu yang terdiri atas tiga hingga empat orang. Setiap regu pun diwajibkan untuk menyelesaikan sejumlah pekerjaan. Namun, sambung dia, khusus untuk tugas mencuci baju harus dilakukan secara mandiri oleh masing-masing penghuni asrama tersebut. “Setiap hari, setiap regu piket itu diwajibkan untuk melaksanakan tugas-tugas, diantaranya menyapu, mengepel lantai, membuang sampah serta menyikat kamar mandi. Kalau mencuci baju dilakukan sen-
diri-sendiri,” ujar Jojo. Sementara itu, di waktu senggang, pemain jebolan klub bulutangkis PB Tangkas Jakarta itu mengaku senang menghabiskan waktu dengan kegiatan memasak, membuat minuman kesukaannya, smoothies. “Kalau masak makanan, butuh banyak bahan dan susah mencarinya, lagi pula di sini sudah ada koki. Jadi, saya membuat smoothies saja, mudah dan sederhana. Saya buat minuman itu untuk menjaga kesehatan sekaligus menjaga berat badan saya,” ungkap Jojo. (m18/ant)
PSHW,” kata pria yang juga doktor ilmu komunikasi tersebut. Selain itu, lanjut dia, kejadian yang menimpa Choirun Nasirin merupakan perbuatan oknum, bukan mewakili tim PSHW. “Dia (Choirin Nasirin) sudah menyampaikan permintaan maaf telah berbuat khilaf kepada perwakilan manajemen PSHW yang menemuinya. Dia menerima keputusan pemecatan dirinya,” tutur Abror. Dengan keputusan ini, PSHW memutus kontrak Choirun Nasirin, termasuk tidak lagi menerima gaji sebesar 20 persen selama Liga 2 tahun 2020 dihentikan. (m33/ant/cnni)
Tontowi Ahmad Pensiun Di Saat Tepat JAKARTA (Waspada): Pelatih bulutangkis ganda campuran nasional, Richard Mainaky (foto) menyebut Tontowi Ahmad pensiun dari dunia badminton di saat yang tepat. Tontowi memutuskan pensiun setelah sukses meraih banyak prestasi buat Indonesia bersama Liliyana Natsir. Mulai dari tiga kali juara All England, dua kali juara Dunia dan meraih medali emas Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil. “Kalau kita lihat, seorang atlet yang pensiun ketika dia sukses dan tetap di atas itu yang paling baik karena namanya masih harum. Banyak atlet yang memaksakan, sudah berumur dan sudah tidak bisa bersaing dengan pemain muda tapi memaksakan jadi drop namanya, jadi di bully, dibicarakan orang. Owi namanya masih harum sampai sekarang sama Butet (Liliyana),” kata Richard, Senin (18/5). Richard mengaku sudah mendapatkan pesan singkat dari Tontowi terkait keputusan resminya untuk menggantungkan raket, Senin (18/5). Begitu juga
dengan surat pengunduran diri resmi Tontowi yang disampaikan ke PP PBSI. Dalam pesan singkatnya, Tontowi berpamitan kepada Richard dan keduanya saling memberi motivasi. “Kami saling memberi motivasi. Saya doakan Tontowi tetap sukses ke depannya dan dia mendoakan supaya ganda campuran teap berjaya terus. Dia juga terus mendukung dan siap kapan pun saya panggil untuk kasih motivasi,” ucapnya. Sebenarnya, lanjut Richard, sosok Tontowi masih cukup dibutuhkan di Pelatnas Cipayung. Terutama untuk bisa menarik dan memotivasi para pemain muda sebagai salah satu pebulutangkis sukses Indonesia. Namun, sebagai seorang pelatih Richard mengaku sudah terbiasa ditinggal pensiun para atletnya. Kini ia hanya mampu mengingat suka duka, senang dan susah perjalanan karier Tontowi saat berada dalam bimbingannya. “Saya sangat beruntung selama 23 tahun jadi pelatih AFP
Jojo Lebih Mandiri Selama Karantina JAKARTA (Waspada): Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie (foto) mengaku menjadi lebih mandiri selama menjalani masa karantina tertutup di Pelatnas PBSI yang berlokasi di Cipayung, Jakarta Timur. Sejak pulang dari turnamen All England 2020 atau tepatnya 15 Maret 2020, Jonatan beserta atlet-atlet lainnya menjalani karantina tertutup di Asrama Pelatnas PBSI guna mencegah penyebaran Covid-19. “Selama karantina, apalagi turnamen bulutangkis juga sedang vakum, sekarang jadi le-
run Nasirin yang hasilnya semua pemain siap berlaga di Liga 2 tahun 2020 setelah dinyatakan negatif. Kedua, kata dia, selama pandemik Covid-19, semua pemain berlatih secara mandiri di rumah masing-masing sehingga semua tindakan merupakan tanggung jawab pribadi. Manajemen kemudian mengambil tindakan pemecatan setelah melakukan tabayyun atau klarifikasi dengan Choirun Nasirin. “Dan yang bersangkutan mengakui sekaligus meminta maaf kepada manajemen, pemain, pelatih dan suporter
JAKARTA (Waspada): Lawan Mike Tyson saat kembali naik ring diklaim sudah ditentukan. Mantan juara dunia tinju kelas berat Shannon Briggs (foto) mengaku sudah sepakat untuk melawan Si Leher Beton. Briggs mengaku sudah berbicara langsung dengan Tyson dan sepakat untuk ber-
tarung. Briggs (48 tahun) yang lima tahun lebih muda daripada Tyson merupakan mantan juara dunia kelas berat WBO. “Saya sudah berbicara dengan Mike Tyson, ini akan terjadi, saya melawan Tyson, kami akan bertarung, ini sudah resmi. Ini akan terjadi, [orang] Brownsville lawan Brownsville,”
ganda campuran sejak masa Trikus/Minarti selalu ada terus pelapisnya. Jadi saya tidak khawatir,” ujar Richard. Keputusan Berat Terpisah, Liliyana Natsir memberi ucapan selamat pensiun kepada mantan rekan duetnya di ganda campuran itu. Liliyanamenganggap Tontowi telah mengambil keputusan berat. Lewat akun Instagram, Liliyana yang akrab disapa Butet mengunggah foto momen meraih prestasi bersama Tontowi di kancah internasional. Mulai dari meraih gelar Kejuaraan Dunia, tiga kali juara All England, emas Olimpiade 2016 sebagai puncaknya.
“Happy retirement mantan partner. Setiap atlet pasti akan ketemu sama yang namanya masa pensiun, semua akan mengalami. Hari ini Owi mengumumkan pensiun, saya yakin ini keputusan yang berat buat Owi. Saya tahu karena saya pernah mengalaminya,” tulis Liliyana . Liliyana yakin Tontowi merasa sangat sedih karena harus melepas status sebagai pemain bulutangkis yang sudah ditekuni sejak kecil. “Tapi inilah yang namanya hidup. Roda terus berputar dan sekarang saatnya memberikan tongkat estafet kepada adikadik yang ada di Pelatnas untuk meneruskan prestasi-prestasi membanggakan yang sudah Owi raih selama ini,” tulis Liliyana. “Seperti saya yang sampai saat ini masih merindukan teriakan Owi/Butet yang menggema di Istora. Sekali lagi happy retirement, Owi! Sukses di kehidupan yang baru. Terima kasih atas dedikasimu untuk Indonesia,” tutup Liliyana. (m18/cnni)
Briggs Sepakat Lawan Mike Tyson ujar Briggs dikutip dari Mirror, Senin (18/5). “Saya dan Tyson akan mengikat tali sarung tinju, kami akan bergemuruh di dalam hutan. Kami akan membiarkan tinju kami yang berbicara,” sambung Briggs. Sama seperti Tyson, Briggs juga lahir di New York, Amerika Serikat. Petarung berjuluk The Cannon itu terakhir mengalahkan Emilio Zarate pada 21 Mei 2016. Briggs memastikan duel melawan Tyson akan jadi pertarungan amal. Meski begitu, Briggs tetap khawatir akan cedera parah saat melawan
Tyson yang sudah 53 tahun. “Uangnya ada, uangnya sudah dekat, saya tidak bisa mengatakan lebih banyak. Ini pertarungan untuk amal, eksibisi, saya ingin orang-orang mengerti. Kita tahu ini eksibisi, kita lihat nanti apa yang tersisa dari saya dan Tyson,” ujar Briggs. “Ini pertarungan untuk amal, jadi akan menyenangkan, tapi kita membicarakan Mike Tyson. Dia petinju yang secara natural memukul dengan keras, dia mungkin memukul dan mematahkan tulang rusuk saya. Kami harus benar-benar siap,” sambung Briggs. (m18/cnni)
WASPADA
A8
Selasa 19 Mei 2020
Stadion Tertutup Solusi Terbaik LONDON (Waspada): Manajer kawakan Arsene Wenger menilai, menggelar pertandingan sepakbola di stadion tertutup merupakan solusi terbaik untuk jangka pendek selama belum berakhirnya pandemi virus corona.
Metro
“Anda tidak bisa bayangkan seluruh musim tanpa penonton. Itulah mengapa saya yakin ini solusi terbaik untuk jangan pendek,” beber Wenger, seperti dilansir Reuters, Senin (18/5). Bundesliga Jerman menjadi liga sepakbola terkemuka pertama yang dilanjutkan lagi di masa wabah virus corona ini. Kembali bergulirnyanya Bun-
Lampard Berharap Pemainnya Lengkap LONDON (Waspada): Manajer Chelsea Frank Lampard (foto kanan), berharap pemain yang kontraknya habis Juni 2020 bisa dikontrak jangka pendek hingga selesainya Liga Premier 2019/2020 yang terganggu pandemi virus corona. “Kami punya pemainpemain besar di posisi itu. Jadi itu jelas sesuatu yang saya perhatikan dengan cermat,” ucap Lampard, sebagaimana dikutip dari Reuters, Senin (18/5). “Pemain yang kontraknya habis di sini telah menjadi abdi yang hebat. Perasaan cintanya besar kepada klub,” tambah gelandang legendaris The Blues dan Timnas Inggris tersebut.
Kontrak gelandang Willian Borges (Brazil) dan penyerang Olivier Giroud (Prancis) akan berakhir pada 30 Juni di Chelsea. Lampar berharap mengakhiri musim dengan semua sumber daya lengkap, sama seperti saat dia mengawali musim ini. Termasuk dengan keberadaan Giroud (foto kiri) sebagai penyerang cadangan London Blues dan Willian yang masih sangat diandalkan sebagai gelandang serang. Chelsea kini bertengger di urutan keempat dan ingin mengunci tempat di Liga Champions. “Tapi tentu saja mereka akan lebih perhatian dengan diri mereka sendiri dan masa depannya. Jika pramusim dipercepat, mereka pasti ingin memastikan
baik-baik saja,” papar Lampard.. “Semoga kami bisa mendapat persetujuan itu, sehingga mereka dapat tetap bersama kami. Karena jika kami bermain lagi, saya akan senang skuat tampak seperti yang terlihat sepanjang musim,” tegas pria Inggris berusia 41 tahun tersebut. Terkait kemungkinan melanjutkan kompetisi musim ini pada pertengahan Juni mendatang, Lampard merasa bagus namun tetap dengan mengedepankan kesehatan dan keselamatan semua pihak. “Kesehatan dan keselamatan adalah hal utama. Kami juga harus memikirkan tentang kondisi pemain dari sisi cedera dan bagaimana kita bisa berusaha maju,” papar Lampard. “Kami tidak tahu pasti
tanggal pertandingan berikutnya. Langkah pertama harus sangat hati-hati, tetapi semua manajer akan memikirkan hal yang serupa,” ujarnya lagi. Otoritas Liga Premier sebelumnya sudah membolehkan klub kontestannya memperpanjang kontrak pemain yang kontraknya habis pada 30 Juni sebagai hasil dari kesepakatan. “Apa yang disepakati hari ini untuk memastikan bahwa klub akan bersaing dengan skuat sama sebelum musim ditangguhkan,” kata Richard Masters, Kepala Eksekutif Liga Premier. “Pemain bisa memperpanjang kontraknya hingga melebihi 30 Juni atau sampai akhir musim, tetapi harus berdasar kesepakatan kedua pihak,” pungkasnya. (m08/rtr)
Dukung Lewy Lewati Rekor Gol Muller BERLIN (Waspada): Dua gol yang dicetak dari situasi bola mati, Minggu (Senin WIB), membuat Bayern Munich sukses menundukkan tuan rumah Union Berlin 2-0 pada spieltag 26 Bundesliga Jerman. Dalam laga di Stadion An der Alten Foersterei itu, eksekusi penalti striker Robert Lewandowski (foto) membuka keunggulan Bayern menit 40. Bek Benjamin Pavard kemudian memanfaatkan sepak pojok untuk menggandakan keunggulan sang juara bertahan. Pelatih Hans-Ditter Flick pun meminta kepada semua pemain Die Roten agar terus mendukung aksi bomber bernama singkat Lewy itu, sehingga dia bisa melewati rekor 40 gol legenda Gerd Muller pada musim 1971/1972. “Dia mencetak gol lagi dan sudah 26 gol. Ada delapan pertandingan tersisa untuk dia memecahkan rekor Gerd Muller,” ucap Flick lewat Sportskeeda, Senin (18/5). “Itu tidak akan mudah, tetapi dia memiliki kualitas. Jika seseorang bisa melakukannya, itu adalah dia,” tambah pelatih kelahiran Kota Heidelberg (Jerman) pada 24 Februari 1965 tersebut. Rekor gol semusim Muller sudah bertahan hampir 48 tahun lamanya. Jika para pemain Bayern mendukung, Flick yakin Lewy dapat memecahkan rekor itu pada akhir musim nanti. “Lewy membuat kesan yang baik, saya pikir dia dalam kondisi terbaik. Tapi hari ini kami gagal memasukkannya ke dalam permainan,” sentil Flick. “Secara umum kami harus melakukannya dengan lebih baik lagi dalam permainan ofensif kami,” harap mantan pelatih Red Bull Salzburg dan Hoffeinheim tersebut. Lewy sendiri sudah lima musim beruntun mencetak minimal 40 gol di semua kompetisi untuk FC Hollywood. Dibeli Bayern dari Borussia Dortmund pada bursa transfer musim panas 2014, Lewy bahkan hampir menjadi langganan top skor Bundesliga. Bomber asal Polandia itu musim ini kembali memimpin daftar top skor dengan kemasan 26 gol, unggul lima gol dari Timo Werner (Leipzig) yang mengoleksi 21 gol. Ketajaman Lewy pula yang berandil vital membawa Die Bavarians mantap memimpin klasemen dengan kemasan 58 poin dari 26 pertandingan. Thomas Mueller cs unggul empat angka dari tim peringkat kedua Borussia Dortmund. Hanya saja Mueller merasa aneh bermain tanpa penonton di markas Union yang biasanya
Pasang Iklan HP. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id
Hasil Spieltag 26 W Bremen v Leverkusen Union Berlin v B Munich FC Koeln v FSV Mainz E Frankfurt v Gladbach B Dortmund v Schalke Augsburg v Wolfsburg Dusseldorf v Paderborn RB Leipzig v Freiburg Hoffenheim v Hertha
0-2 2-2 1-3 4-0 1-2 0-0 1-1 0-3
dipadati 22.000 penggemar tuan rumah. “Saya merasakan suasana pertandingan sepakbola orang tua pada pukul 07.00 malam di bawah sinar lampu. Namun saat bola mulai bergulir, fokus kami tertuju pada permainan,” tutur Mueller. Bundesliga menjadi liga papan atas Eropa pertama yang dilanjutkan setelah terhenti sejak pertengahan Maret silam akibat pandemi virus corona. Mereka menerapkan panduan kebersihan dan kesehatan yang ketat, melakukan pengecekan reguler kepada para pemain dan bertanding tanpa kehadiran penonton. Aktivitas berpelukan dan berjabat tangan juga dilarang. “Ada beberapa rasa gugup sebelum liga dimulai kembali. Bingung bagaimana ini akan berlangsung, sebagaimana pertandingan pertama musim pada Agustus,” beber Mueller. “Saya tidak mencemaskan kemungkinan sesuatu berjalan kurang baik, semuanya telah dijelaskan dengan sangat baik kepada kami,” pungkasnya. (m08/skd)
Vbet
Klasemen Bundesliga B Munich Dortmund M’gladbach Leipzig Leverkusen Wolfsburg Freiburg Schalke Hoffenheim FC Koeln Hertha Union Berlin E Frankfurt Augsburg Mainz Dusseldorf W Bremen Paderborn
26 18 4 4 75-26 26 16 6 4 72-33 26 16 4 6 52-31 26 14 9 3 63-27 25 14 5 6 45-30 26 10 9 7 36-31 26 10 7 9 35-36 26 9 10 7 33-40 26 10 5 11 35-46 26 10 3 13 41-47 26 8 7 11 35-48 26 9 3 14 32-43 25 8 4 13 39-44 26 7 6 13 37-54 26 8 3 15 36-55 26 5 8 13 27-50 24 4 6 14 27-55 26 4 5 17 30-54
58 54 52 51 47 39 37 37 35 33 31 30 28 27 27 23 18 17
desliga secara tertutup setelah terhenti sejak pertengahan Maret silam, dipantau oleh ligaliga lainnya di Eropa. “Apakah itu akan bertahan dalam jangka panjang? Saya tidak yakin akan hal itu,” tutur Wenger yang dijuluki The Professor karena mampu mengarsiteki Arsenal selama 22 tahun pada periode 1996-2018. “Itu masih cara yang mungkin terbaik untuk memperoleh keputusan pada akhir musim. Tentunya lebih baik dibanding keputusan lainnya,” tegas pria Prancis berusia 70 tahun tersebut. Wenger yang kini menjabat Kepala Bidang Pembangunan Global FIFA (Federasi Sepakbola Dunia), menambahkan bahwa masalah kesehatan harus menjadi prioritas dalam keputusan apapun untuk mulai main kembali. “Kita tidak bisa terlalu banyak disetir oleh alasan finansial dan mengambil risiko besar. Kita harus menjadi yang pertama memastikannya aman secara medis,” pinta mantan pelatih Arsenal, Nagoya Grampus Eight, AS Monaco dan Nancy itu. Liga Utama Inggris berharap ‘Project Restart’ bisa bergulir pertengahan Juni mendatang. Begitu pula dengan Serie A Liga Italia dan La Liga Spanyol. Khusus untuk Liga Premier yang menggelar konferensi via telepon pada 19 Mei untuk pemungutan suara terkait latihan kelompok, situasinya sangat sulit. Sebab banyak pemain maupun pelatihnya yang menolak jika musim 2019/2020 segera dilanjutkan. Menurut mantan manajer Timnas Inggris Sam Allardyce, klub mesti mampu meyakinkan para pemain bahwa tidak akan ada dampak jika mereka tidak mau mengambil risiko kesehatan dengan kembali beraksi di lapangan hijau. Beberapa pemain telah menyampaikan kekhawatiran mengenai rencana liga lanjut di tengah wabah virus corona yang telah menginfeksi lebih dari 4,64 juta orang secara global dan menyebabkan 310.200 kematian. “Membuat pemain fit dalam
empat pekan bisa dilakukan, namun itu kekhawatiran terkecil mereka. Saya pikir tantangan terbesar bagi para pemain adalah berurusan dengan sisi mental,” ucap Allardyce dalam kolomnya di The Times. “Poin pertama saya sebagai manajer pada situasi ini adalah berbicara kepada semua pemain untuk mencari tahu apakahmerekainginmainatautidak. Saya akan meyakinkan kembali mereka, tidak akan ada dampak jika mereka memutuskan akan terlalu sulit bagi mereka untuk main,” tambahnya. Dijuluki The Big Sam, pria berusia 65 tahun ini pernah menukangi Crystal Palace, Sunderland, West Ham United, Blackburn Rovers, Newcastle United, Bolton Wanderers, Notts County dan Blackpool. “Kita semua menginginkan bermain lagi, tetapi dengan kondisi aman. Jika mereka terlalu takut, mereka tidak akan bisa menampilkan yang terbaik dan kemudian menuai kritik. Beberapa pemain tidak ingin tampil dan itu harus dihormati,” papar Allardyce. Mantan dokter Chelsea Eva Carneiro sepakat dengan Big Sam. Dia mengatakan pemain harus mampu mengambil keputusan tanpa takut membuat marah klub, khususnya manajer mereka. “Ada tekanan pada pemain untuk tampil. Manajer adalah bos yang mempunyai kekuatan besar atas pilihan mereka selanjutnya,” sindir Carneiro, yang meninggalkan Chelsea setelah berselisih dengan manajer waktu itu Jose Mourinho. “Kita sudah meninggalkan citra manajer sebagai figur bapak. Saya mengerti mengapa akan ada dorongan untuk kembali dan banyak pemain ingin mengikutinya,” katanya menambahkan. Jika sedikitnya 14 dari 20 klub Liga Premier sepakat bahwa pedoman keselamatan Covid19 cukup layak, maka para pemain bakal diizinkan berlatih berkelompok mulai Selasa (19/5) ini. Pemerintah Inggris bahkan sejak pekan lalu sudah membuka pintu untuk kompetisi olahraga dimainkan. Namun masih ada sejumlah hambatan yang memungkinkan Liga Premier dilanjutkan dengan laga tanpa penonton. Menteri Oliver Dowden yang mengepalai Departemen Digital, Budaya, Media dan Olahraga mengatakan, mem-
Daily Star
DUEL bomber Liverpool Mohamed Salah dengan bek Arsenal David Luiz bakal berlangsung tertutup akibat pandemi virus corona. buat pertandingan tersedia pada platform gratis di televisi bisa m mencegah fans muncul di luar stadion yang tertutup. “Tampaknya pada pertengahan Juni paling cepat.Saya melihat jika kami melakukan-
nya untuk meningkatkan jumlah pertandingan yang disiarkan gratis, maka orang tidak akan tergoda meninggalkan rumah untuk menontonnya,” klaim Dowden. (m15/rtr/sky)
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank OCBC NISP, Tbk, dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang No. 4 tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda yang Berkaitan Dengan Tanah, atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut : HIDAYAT KESUMA Sebidang tanah, bangunan dan turunannya Hak Milik Nomor 7382/Tanjung Sari, terletak di Propinsi Sumatera Utara, Kota Medan, Kecamatan Medan Selayang, Desa/Kelurahan Tanjung Sari, seperti diuraikan dalam Surat Ukur No. 03876/Tanjung Sari/2012 tertanggal 1 Februari 2012, seluas 84 M2, atas nama HIDAYAT KESUMA. (Harga Limit Rp. 333.000.000,-; Uang Jaminan Rp. 110.000.000,-) Syarat dan Ketentuan Lelang: 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. 2. Pendaftaran calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada Aplikasi Lelang pada alamat domain di atas dengan merekam dan mengunggah softcopy (scan) KTP serta memasukkan data NPWP serta memasukkan data nomor rekening atas nama sendiri dan sesuai dengan nama pemilik rekening tersebut. 3. Waktu Pelaksanaan. a. Hari / Tanggal : Selasa / 9 Juni 2020 b. Batas Akhir Penawaran : Pukul 11.00 WIB waktu server (sesuai WIB) c . Cara Penawaran : Lelang Melalui Internet Dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding) melalui website https://www.lelang.go.id d. Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Medan, GKN Unit II, Jl. P. Diponegoro No. 30-A Medan e. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran f. Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut di atas 4. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, dan disetorkan sekaligus (tidak boleh dicicil) dan disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) peserta lelang. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan, dipotong biaya transfer/RTGS/Pemindahbukuan. 5. Penawaran Lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit dan dapat dikirimkan berkali-kali. 6. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas dan uang jaminan akan disetorkan ke kas negara. 7. Obyek yang dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas dan karena Satu dan Lain Hal, Penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan. 8. Untuk informasi mengenai proses lelang, calon peserta dapat menghubungi KPKNL Medan, GKN Medan Unit 2 Lantai 2 Jalan P. Diponegoro Nomor 30-A Medan, nomor telepon (061) 4513612 atau Call Center DJKN di nomor (021) 500991. Untuk informas mengenai objek lelang, dapat menghubungi OCBC NISP Telp. 021-25533888. Medan, 19 Mei 2020
PT Bank OCBC NISP Tbk.
KPKNL Medan
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank OCBC NISP, Tbk, dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang No. 4 tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda yang Berkaitan Dengan Tanah, atas barang-barang jaminan milik debitur, sebagai berikut : ANTHONY VONDINATA Sebidang tanah, bangunan dan turutannya Hak Milik Nomor 6573/Sunggal, terletak di Propinsi Sumatera Utara, Kota Medan, Kecamatan Medan Sunggal, Kelurahan Sunggal, seperti diuraik an dalam Surat Ukur No. 0 0272/Sunggal/2014 tertanggal 27-08-2014, seluas 64 M2, atas nama ANTHONY VONDINATA. (Harga Limit Rp. 516.000.000,-; Uang Jaminan Rp. 180.000.000,-) Syarat dan Ketentuan Lelang: 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. 2. Pendaftaran calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada Aplikasi Lelang pada alamat domain di atas dengan merekam dan mengunggah softcopy (scan) KTP serta memasukkan data NPWP serta memasukkan data nomor rekening atas nama sendiri dan sesuai dengan nama pemilik rekening tersebut. 3. Waktu Pelaksanaan. a. Hari / Tanggal : Selasa, 9 Juni 2020 b. Batas Waktu Penawaran : Pukul 10.00 WIB waktu server (Sesuai WIB) c . Cara Penawaran : Lelang Melalui Internet Dengan Penawaran Tertutup (Closed Bidding) melalui website https://www.lelang.go.id d. Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Medan, GKN Unit II, Jl.P.Diponegoro No. 30-A Medan e. Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran f. Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut di atas 4. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang sama dengan uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini, dan disetorkan sekaligus (tidak boleh dicicil) dan disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) peserta lelang. Bagi peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan akan dikembalikan, dipotong biaya transfer/RTGS/Pemindahbukuan. 5. Penawaran Lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit dan dapat dikirimkan berkali-kali. 6. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas dan uang jaminan akan disetorkan ke kas negara. 7. Obyek yang dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang obyek| lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas dan karena Satu dan Lain Hal, Penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan. 8. Untuk informasi mengenai proses lelang, calon peserta dapat menghubungi KPKNL Medan, GKN Medan Unit 2 Lantai 1 & 2 Jalan P. Diponegoro Nomor 30-A Medan, nomor telepon (061) 4513612 atau Call Center DJKN di nomor (021) 500991. Untuk informasi mengenai objek lelang, dapat menghubungi OCBC NISP Telp. 021-25533888. Medan, 19 Mei 2020
PT Bank OCBC NISP Tbk.
KPKNL Medan
B1
WASPADA Selasa, 19 Mei 2020
UINSU Memerlukan Pemimpin Berintegritas Merelasikan Agama Dengan Sumut Bermartabat SEHUBUNGAN dengan proses pergantian Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU), Dewi Budiati (DB) mewawancarai Prof Dr Syahrin Harahap, MA (SH) Guru Besar UIN SU, yang kini menjadi Calon Rektor UIN Sumatera Utara periode 2020-2024, yang sangat diharapkan dan ditunggu masyarakat Sumatera Utara. Berikut wawancaranya: DB: Prof. Syahrin, banyak tokoh yang memberi atensi dan harapan agar Prof. jadi Rektor UINSU. Tanggapan Prof? SH: Terima kasih Bu Dewi, sebagaimana kita pahami bersama bahwa kehadiran UIN Sumatera Utara di saat didirikan adalah untuk menjawab problema keagamaan yang dihadapi masyarakat: persoalan pengembangan keilmuan, dakwah Islam, dan penegakan ahklâqul karîmah. Sebab pada saat itu pilarpilar inilah yang dihadapi masyarakat yang memerlukan pikiran, analisis, pembahasan, dan strategi yang dapat membantu umat dalam menjalani transformasi sosial, sejalan denganproses modernisasiyangdemikiancepat. Jadi menurut hemat saya intinya adalah daya jawab menyangkut pengembangan ilmu pengetahuan, menegakkan moral, dan pengembangan dakwah Islam. Pada saat yang sama karena pengembangan ilmu pengetahuan Islam dan dakwah di Sumatera Utara berhadapan dengan masyarakat yang plural, maka kajian Islam serta pengembangannya dijalankan dengan prinsipmoderasiberagama. Karenanya, kita bersungguh-sunguh mengembangkan moderasi beragama. Saya merasa mendapat kehormatan dipercaya negara menjadi narasumber pada Badan Nasional Penangulangan Terorisme (BNPT) yang mendorong perguruan tinggi menghidupkan moderasi beragama. Intinya Bu’ Dewi, masyarakat amat mengharapkan kehadiran UIN Sumatera Utara yang dapat memberi respons dan mengobati dahaga masyarakat tentang pengembangan ilmu, menegakkan moral, dan dakwah Islam yang, bukan saja pengembangan ilmu, tetapi ilmu yang aplicable bagi kebutuhan keberagamaan dan penegakan budi pekerti luhur. Itulah yang mendorong kawan-kawan dan para Guru Besar meminta
Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA saya untuk maju sebagai Calon Rektor UIN Sumatera Utara periode 2020-2024. DB: Kalau begitu menurut Prof, apa yang paling diperlukan dalam pengembangan UINSU agar dapat memberi daya jawab terhadap pengembangan Ilmu pengetahuan, menjawab problema masyarakat, dan untuk memajukan masyarakat. SH:Visi yang kita usung adalah “Integrasi Ilmu (Wahdatul ‘Ulûm), Pemberdayaan Umat, dan Moderasi Beragama. Selama ini sekularisasi ilmu-lah yang membuat terjadinya split personality, keterpecahkan pribadi para ilmuwan atau alumnus pendidikan Islam, karena mereka tidak memahami dan menganut integrasi ilmu, setelah pendidikan Islam mengalami kolonialisasi pengetahuan sebagaimana terdapat pada pemisahan dan dikotomi ‘ilmu agama’ dan ‘ilmu umum’. Itulah sebabnya kita tetapkan bahwa paradigma keilmuan yang dikembangkan di UIN SU adalah integrasi ilmu, (integration of knowledge), yang secara terminologi kita istilahkan dengan Wahdatul ‘Ulûm, kesatuan ilmu. Dalam perspektif ini semua pembelajaran, mata kuliah, penelitian, dan community development, pengembangan sosial, didasarkan pada kesatuan ilmu. Dalam pandangan ini maka semua ilmu diyakini sebagai ilmu pengetahuan Islam (islamic studies dan islamic science). Tidak ada lagi dikotomi ilmu umum dan ilmu agama. Nanti keluarannya akan muncul intelektual yang ulama, ulama yang intelektual, yang merupakan kader bangsa, yang secara terminologi kita istilahkan dengan Ulul Albab. Selama ini kelemahan pendidikan tinggi kita lebih banyak
bersifat teoritis dan konsepsional, sehingga para lulusannya selalu gamang dalam menjalani kehidupan setelah mereka menyelesaikan pendidikannya. Untuk itu kita akan menerapkan konkritisasi ilmu, dimana setiap mata pelajaran harus dapat diantarkan dosennya hingga dapat menerapkan ilmu mereka dalampeningkatankulaitashidup danpemberdayaanmasayarakat. Guna mencapainya maka akan dikembangkan workshop untuk setiap bidang ilmu, dan salah satu kampus UINSU yang ada di Pondok Surya akan dijadikan seabagai pusat “Workshop Ulul Albab”. Dengan demikian para lulusan UINSU tidak khawatir akan menganggur. Saya bersyukur bahwa usaha-usaha yang dilakukan dalam pengembangan perguruan tinggi, khususnya melalu Forum Kerja Sama Pendidikan Tinggi Islam Asia Tenggara, dimana saya menjadi pimpinannya selama sepuluh tahun, telah mendapat penghargaan dari para pemimpin Asia Tenggara. Pada saat yang sama kita gunakan prinsip al-muhâfazha ‘alâ al-qadîm al-shâleh wa al-akhdzu bi al-jadîd alashlah, memelihara sesuatu yang baik dari yang lama dan mengambil yang terbaik dari yang baru, untuk inovasi dan pengembangan, demi penguatan peran UINSU di tengah mas-
yarakat. Atas dasar itu kita rumuskan bahwa pemberdayaan masyarakat merupakan bagian tak terpisahkan dari visi pengembangan UIN SU. Juga dalam visi itu kita tegaskan pula pentingnya moderasi beragama. Hal itu sesuai dengan pesan Bapak Presiden Republik Indonesia tentang posisi SumateraUtarasebagai“TitikNol” Peradaban yang dibangun umat di Asia Tenggara. Karenanya pengembanganUINSUdikaitkandenganpengembanganperadaban. Apabila kita berbicara tentang pengembangan Peradaban maka prinsip dan logika moderasi beragama menjadi hal yang niscaya karena umat Islam akan bersama umat lain membangun peradaban. Berangkat dari situ maka pengembangan UIN Sumatera Utara diorientasikan bagi pengembangan ilmu, mencetak kader bangsa, dan ilmuan yang turutmengembangkanperadaban. Dengan tiga prinsip itu kita harapkan, dan dengan dukungan masyarakat Sumatera Utara, terutama kalangan ilmuwan, para tokoh, dan pengusaha, UIN Sumatera Utara akan dapat memberi daya jawab terhadap kebutuhan pengembangan ilmu dan problema masyarakat serta peradaban sebagaimana yang diupayakan oleh para pendiri (The Founding Fathers) Universitas Islam Negeri
Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA saat menjabat Rektor Univa, Ketua Southeast Asian Forum for Islamic Higer Education menerima penghargaan dari Perdana Mentri Thailand, H.E. Abhisit Vejjajiva.
MENERIMA penghargaan sebagai Cendikiawan Muslim dalam penegakan Islam Washatiyah di Asia Tenggara Sumatera Utara. Cita-cita ini bukan utopis karena para pendiri lembaga ini dahulu dengan segala kesederhanaannya telah dapat merumuskan hal-hal yang sangat futuristik, apalagi dosen-dosen kita yang sudah memperoleh pendidikan hampir dari seluruh bagian dunia. Perlu Bu’ Dewi tahu bahwa para sarjana tingkat dunia, sebagaimana disebut Arnt Graft dari Frankfurt-German yang mengatakan kepada saya bahwa Indonesia saat ini sudah seperti raksasa yang mencakup dunia. Lalu saya bertanya, “kenapa anda sebut demikian?” dia jawab karena anak-anak Indonesia saat ini belajar di hampir seluruh bagian dunia. Bayangkan itu, para sarjana dunia ada di sini sekarang, potensi ini akan kita berdayakan untuk membangun UINSU yang dapat memberi kontribusi yang berarti bagi peradaban dunia. UINSU & Pembangunan Sumut Bermartabat DB: Prof, saya tahu Anda bersama Edy Rahmayadi, Gubernur Sumut adalah perumus visi Pembangunan Sumatera Utara Bermartabat. Bagaimana anda melihat kaitan UIN Sumatera Utara dengan pembangunan SumateraUtaraBermartabat? SH: Ini sangat krusial, karena pendidikan bukan hanya ilmu untuk ilmu tapi juga untuk kese-
jahteraan umat manusia. Karenanya pembangunan Sumut Bermartabat harus disukseskan dengan bahasa agama. Untuk itu 27.000 lebih insan kampus yang berasal dan akan mengabdi di seluruh daerah Sumatera Utara, akan menjadi ujung tombak yang dapat dimanfaatkan pemerintah Sumatera Utara dalam mensosialisasikan dan mensukseskan pembangunan Sumut Bermartabat. DB: Salah satu problema yang kita hadapi saat ini adalah tergerusnya integritas, bukan hanya oleh mahasiswa, tapi juga sebagaian tenaga pengajar, bahkan para pejabat. Bagaimana pandangan Anda tentang itu? SH: Bu’ Dewi, IAIN-SU/ UINSU didirikan untuk mendevaluasi materisliasme dan pragmatisme radikal yang berkembang di masyarakat, dan dalam tingkat tertentu hal itu telah berhasil dicapai IAIN di masa yang lalu. Kalau saat ini soal integritas dikeluhkan, maka biangnya adalah “materialism dan pragmatisme radikal” yang secara sengaja atau tidak sengaja ditumbuhsuburkan di kalangan kampus. Karenanya, tugas penting universitas ini di masa yang akan datang, selain pengembangan ilmu pengetahuan integratif, juga penegakan integritas seluruh civitas akademika yang tergerus karena kelalaian atau kealpaan kita semua selama ini.
DB: Bagaimana rencana internasionalisasi UINSU sebagai World Class University? SH: Memang terasa masih banyak hal yang harus kita kejar untuk dapat menyebut universitas berkelas internasional. Namun starting point dari citacita itu adalah mengadaptasi seluruh perangkat keras dan perangkat lunak di UIN SU agar sesuai dengan idiom-idiom pendidikan tinggi internasional. Hal ini sangat mungkin dilakukan karena alumni hampir seluruh universitas maju di dunia sudah ada di kampus ini. Mereka akan berembuk, bekerja, dan berlari untuk mengusung universitas ini menjadi universitas yang berkelas internasional. DB: Bagaimana dengan kesejahteraan Prof? SH: Terima kasih atas pertanyaan penting ini. Kesejahteraan harus menjadi perioritas kita, dan insya Allah akan menjadi fardu ‘ain bagi saya untuk meningkatkannya. Kita akan berusaha meningkatkan gread remonerasi UIN SU, agar kesejahteraan dosen dan karyawan dapat ditingkatkan. Namun kita tidak akan terpaku pada SPP mahasiswa, apalagi hanya dengan menambah jumlah mahasiswa yang melebihi kapasitas kampus. Sebab hal itu dapat merupakan kebohongan publik. Karenanya yang akan kita tempuh adalah dengan mengembangan usaha-
usaha Badan Layanan Umum (BLU). Dengan demikian kampus Jl. Sutomo Medan akan kita buat pusat usaha dan bisnis BLU UIN SU. DB: Prof? salah satu prasyarat bagi keberhasilan kampus mencapai visinya adalah atmosfer yang kondusif dan nyaman. Kesan selama ini kampus cenderung sumpek dan kurang nyaman, pendapat prof? SH:Ya, Bu Dewi, semestinya atmosfer kampus harus modern, nyaman dan menyejukkan, untuk itu cita-cita kita membentuk kampus yang modern dengan Islamic Hospitality dan Bussines Centre. Kampus UIN Sutomo akan menjadi pusat UIN SU. Kampus Jln. Williem Iskandar akan menjadi pusat perkuliahan dan pengembangan moderasi beragama. Kampus Pondok Surya akan menjadi pusat workshop dan praktik mahasiswa. Kampus Tuntungan akan menjadi pusat perkuliahan, ma’ahad, dan pengembangan kreativitas mahasiswa. Sementara itu, jika Allah menghendaki, kampus Kualanamu/ Sena, akan menjadi pusat pertemuan lokal, nasional, ragional, dan Internasioanal serta community development. Di seluruh kampus UIN SU akan dihadirkan atmosfer dan nuansa Islamic Hospitality sebagai konsekuensi pesan Islam Rahmatan Lil ’Alamin.
Medan Metropolitan Pembangkangan Gubsu Diminta Beri Sanksi Bentuk PresidenTerhadap Hukum OPD Gelar Pasar Murah Naikkan Iuran BPJS
MEDAN (Waspada): DPRD Sumut meminta kepada Gubsu memberi sanksi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ditugasi menggelar Pasar Murah di GOR Serbaga Guna Jl. Willem Iskandar. Karena pihak pelaksana abai dalam memperhitungkan masyarakat yang hadir, sehingga terjadi desak-disakan di tengah pandemi Covid-19 saat ini. “Ini sudah menyangkut nyawa manusia, sehingga Gubsu harus beri sanksi kepada OPD yang menggelar kegiatan tersebut,” kata anggota DPRD Sumut Abdul Rahim Siregar (foto) kepada Waspada, Senin (18/5). Diberitakan sebelumnya, pelaksanaan Pasar Murah
Pemprovsu di GOR Serba Guna Jl.Willem Iskandar, Minggu (17/ 5), amburadul. Ribuan warga mengabaikan physical distancing, akibat terlalu lama antre dan berdesakan untuk mendapatkan harga aneka Sembako murah tersebut. Menanggapi hal ini, anggota Fraksi PKS DPRD Sumut Abdul
Pansus LKPj Tuding Laporan Kandinkes Medan Copy Paste MEDAN (Waspada) Anggota DPRD Medan bergabung di Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Wali Kota Medan Akhir Tahun Anggaran 2019, kecewa dengan kinerja Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Medan dr Edwin Effendy. Pansus menuding kinerja Kadinkes lemah dan program kegiatan terkesan copy paste, sehingga laporan amburadul. Rapat pembahasan dipimpin Ketua Pansus Edwin Sugesti Nasution didampingi Sudari, Wong Cun Sen, Hendri Duin Sembiring, Edward Hutabarat, M Rizky Lubis, dan Endriansyah Rendy, Jumat (15/5), berlangsung tegang. Saat rapat yang menghadirkan Kadis Kesehatan bersama stafnya itu diwarnai kritik pedas terhadap kinerja Dinas Kesehatan. Tudingan miring dilontarkan dewan sangat mendasar. Sebab, dalam laporan yang disampaikan Kadis banyak kejanggalan. Seperti disoroti anggota Pansus Wong Cun Sen terkait laporan kalibrasi tertera Rp500 ribu dan itu pun tidak terpakai. Bahkan
banyak lagi laporan kegiatan yang tidak terlaksana dengan nilai yang janggal. “Ini kan asal-asalan, lagian dalam laporan yang menyebut realisasi program yang hanya 32,24 persen sangat kita sayangkan dengan kerja amburadul,” ujar Wong Cun Sen. Menurut dia, sebanyak 12 jenis kegiatan menyangkut peningkatan pelayanan kesehatan di Kota Medan tidak terlaksana. Kinerja Edwin dituding sangat lemah. “Kita sayangkan 12 kegiatan tidak digunakan. Apa saja sih yang bapak kerjakan. Ngapain digaji kalau hanya duduk saja. Kerja gak serius, main-main saja,” tuturnya. Begitu juga dengan sorotan yang dilontarkan anggota Pansus lainnya Hendri Duin Sembiring. Keberadaan Kadis Kesehatan dinilai tidak peduli dengan peningkatan kesehatan di Kota Medan.”Saya menganggap selama ini tidak merasa memiliki seorang Kadis Kesehatan di Kota Medan. Ketika kita hendak sharing untuk mengakomodir keluhan masyarakat terkait kesehatan tidak pernah
bisa. Banyak keluhan masyarakat terkait pelayanan kesehatan tidak dapat diatasi karena Kadis tidak peduli dan tertutup,” sebutnya. Sorotan yang hampir sama disampaikan Sudari ST. Politisi asal PAN ini menuding kinerja Edwin Efendy tidak serius melakukan perbaikan pelayanan kesehatan di Kota Medan. “Banyak anggaran tetapi tidak dijalankan. Padahal kita hampir setiap hari didatangi warga mengeluh soal kesehatan tidak dapat teratasi,” ujarnya. Kata Sudari, banyak warga Medan Utara belum mendapatkan kepesertaan Penerima Bantuan Iuran (PBI), namun diterlantarkan. “Kenapa kepesertaan 12 ribu menjadi anggota PBI dibatalkan, lalu apa solusinya,” katanya. Menanggapi sorotan dewan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendy mengatakan, memohon maaf jika dia terkesan sulit dihubungi. “Mungkin karena situasi dan beban tugas yang padat. Tidak akan terulang lagi karena itu bukan type saya,” ujarnya. (h01)
Rahim Siregar menyebutkan, terjadinya aksi desak-desakan di Pasar Murah itu, karena ketidaksiapan panitia pelaksana. Harusnya, kata Abdul Rahim, sejak awal panitia sudah memperhitungkan bakal terjadi kerumunan massa di Pasar Murah, dan membuat antisipasinya. “Karenanya, PKS menilai ini sudah merupakan pelanggaran terhadap anjuran yang dibuat sendiri oleh pemerintah untuk tinggal di rumah, jaga jarak dan menggunakan masker,” katanya. Untuk itu, Abdul Rahim meminta Dinas UKM dan Koperasi selaku pelaksana kegiatan harus bertanggungjawab terhadap kegiatan Pasar Murah tersebut. “Harus diberi sanksi kepada pelaksana kegiatan. Apapun kegiatan yang dilakukan, protokol kesehatan harus dilaksanakan karena ini berkaitan dengan nyawa manusia,” katanya. Di lain pihak, Abdul Rahim heran, saat pemerintah me-
nganjurkan warga untuk berdiam diri di rumah karena Covid-19, malah warga terkesan dianjurkan untuk berdesakdesakan membeli Sembako. “Lalu bagaimana lagi strategi kita mencegah Covid-19, kalau pemerintah sendiri longgar dalam hal pengawasannya di lapangan,” katanya. Sementara itu, Plt Kepala Dinas UKM dan Koperasi Ridho Haykal Amal, mengaku tidak memprediksi jumlah pengunjung yang datang pada Pasar Murah akan membludak. “Saya tidak nyangka jumlahnya membludak,” katanya. Namun, ketika ditanya tentang kesiapan panitia mengantisipasi jumlah pengunjung yang membludak, Haikal tidak berkenan menjawab, dan malah meminta wartawan untuk bertanya kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19. “Tanyalah Gugus Tugas Covid-19 agar satu pintu,” kata Haikal. (cpb)
MEDAN (Waspada): Menaikkan kembali iuran Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, setelah sebelumnya dibatalkan oleh Mahkamah Agung (MA), adalah bentuk pembangkangan Presiden terhadap hukum. Seharusnya hal ini tidak boleh terjadi di negara yang sangat menjunjung tinggi supremasi hukum. Melihat kenyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaikkan kembali iuran BPJS Kesehatan, sangat memprihatinkan Lembaga Bantuan Hukum (LBH). Direktur LBIH Medan Ismail Lubis, kepada Waspada, Minggu (17/5) mengatakan sangat menyesalkan keputusan yang diambil Presiden tersebut. Diberitakan sebelumnya, Presiden JokoWidodo (Jokowi), kembali menaikkan iuran BPJS Kesehatan per 1 Juli 2020. Kenaikan iuran berlaku untuk kelas I dan kelas II terlebih dahulu. Sedangkan iuran kelas III baru akan naik pada tahun 2021. Ketentuan itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) No.64 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua atas Perpres 82 Tahun 2018 tentang Jaminan
Kesehatan. Padahal, sebelumnya dalam putusan pada 31 Maret 2020, MA sudah membatalkan kenaikan iuran yang dibuat pemerintah pada 2019. Menanggapi hal ini, Direktur LBH Medan Disebutkan Ismail Lubis, keputusan Presiden menaikkan kembali iuran BPJS Kesehatan itu bukan saja telah menambah beban kepada rakyat yang sudah sengsara di tengah pendemi Covid-19 saat ini. Lebih dari itu, kebijakan tersebut merupakan bentuk pembangkangan Presiden terhadap MA, karena telah mengabaikan produk hukum tertinggi. “Presiden tidak menghargai putusan MA, karena dia dengan kekuasaannya mengabaikan produk hukum tertinggi. Harusnya Presiden memberikan contoh untuk penegakan hukum, bukan malah mengangkangi hukum, dengan mengabaikan putusan MA dan menerbitkan putusan presiden yang baru dengan tetap menaikkan iuran BPJS,” kata Ismail Lubis. Dia berpandangan, Presiden sebagai kepala negara harusnya menunjukkan ketaatan hukum kepada rakyatnya. Bukan seba-
Waspada/ist
Direktur LBH Medan, Ismail Lubis. liknya merendahkan hukum. “Makanya sangat kita sayangkan sekali. Seharusnya dia sebagai kepala negara menunjukan ketaatan hukum, karena ini negara hukum. Ini bagaimana rakyat mau patuh, padahal kan, MA sudah memutuskan itu dan harusnya bila taat hukum dia harus mengikuti putusan MA itu,” tandasnya. Ismail juga menilai, kebijakan Presiden ini akan menjadi preseden buruk ke depan. Karena ada peraturan yang dianggap tidak berpiihak kepada rakyat, digugat dan dibatalkan, kemudian diubah lagi dan diikuti oleh para menteri dan pejabat lainnya. “Ini kan sangat berbahaya,” cetusnya. Menurut Ismail, dengan kejadian ini, dimana Presiden langsung yang tidak taat kepada hukum, akan membuat hukum tidak ada artinya lagi.(m32)
Pemko Tidak Hadir Selesaikan Persoalan Warga MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) Medan dinilai tidak hadir dalam menyelesaikan persoalan warganya. Sehingga imbauan dan protokol kesehatan terkait Covid 19 diacuhkan. Padahal jumlah terjangkit virus mematikan tersebut terus bertambah. Berdasarkan pengamatan di lapangan, masyarakat semakin ramai beraktivitas di luar rumah. Tempat-tempat seperti pasar tradisional, pusat perbelanjaan, dan tempat-tempat kegiatan lainnya, serta aktivitas di jalan raya sudah terlihat normal kembali, sama seperti sebelum ada pandemi Covid-19. Apalagi menjelang sepekan Idul Fitri, terlihat pasar tradisional padat pengunjung untuk membeli kebutuhan seharihari dan keperluan lebaran. Sehingga terjadi kerumunan pembeli, tanpa mementingkan social distancing (jaga jarak) dan
physical distancing. Ketua Fraksi PKS DPRD Medan Rudyanto Simangunsong mengatakan, Pemko Medan tidak hadir dalam menyelesaikan persoalan masyarakatnya, baik itu kebutuhan pokok, maupun kesehatan. Kata Rudyanto, apalah gunanya pemerintah kalau akhirnya menyerahkan perlindungan kesehatan dan keamanan warga diserahkan juga kepada warga itu sendiri. “Dimana fungsi negara/pemerintah kota?. Tidak pula boleh ada teori seperti warga yang kuat mampu bertahan dan hidup, sementara yang lemah silakan bertahan atau sakit dan mati. Tekanan kebutuhan ekonomi juga menjadi penyebab masyarakat beraktifitas di luar,” ujarnya kepada Waspada, Senin (18/5). Menurut Rudyanto, pemerintah harus lebih menguat pengawasan sosialnya melalui
aplikasi Perwal Karantina Kesehatan yang telah dikeluarkan. Selain itu kompensasi yang diberikan ke masyarakat harus dijamin, karena dengan tidak bisa keluar rumah, masyarakat tidak bisa mendapatkan penghasilan. Padaha,l dari beberapa pertimbangan terhadap posisi Kota Medan dalam pencegahan Covid19, lanjut Ketua Komisi I ini, Plt. Wali Kota sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, pernah menyampaikan bahwa penyebaran virus tidak lagi terjadi dari masyarakat luar Kota Medan, tapi sudah antar masyarakat lokal. Bahkan Medan termasuk zona merah penyebaran covid19. Angka positif covid19 Medan tercatat paling tinggi dibanding Kab/Kota di Sumut. “Seharusnya informasi ini penting diketahui masyarakat sehingga secara sadar mengikuti
imbauan pemerintah antisipasi penyebaran virus covid 19. Untuk itu, kami tetap meminta kepada seluru warga Kota Medan tetap mematuhi protokol kesehatan terhadap covid19 diantaranya, memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak,” ucapnya. Selain itu, Pemko melalui Dinas Sosial untuk dengan profesional dan jujur mengalokasikan bantuan dampak virus covid19 ini. “Kami melihat masih banyak warga yang menyampaikan keluhannyatentangtidakmendapat bantuan pemko, padahal dana yg digelontorkan untuk itu cukup banyak,” ungkapnya. Tekanan ekonomi Senada dikatakan Ketua Fraksi Partai NasDem Afif Abdillah. Menurutnya, tekanan kebutuhan ekonomi menjadi penyebab masyarakat beraktifitas di luar. Di sisi ini Pemko
harus hadir dalam membantu masyarakat. “Kita apresiasi bantuan sosial tahap 1 yang diberikan kemarin, tetapi itu juga belum semua masyarakat yang membutuhkan mendapatkan bantuan tersebut. Untukbantuantahapselanjutnya, Pemko harus memberikannya lebih merata,” tegasnya. Sebab, kata Afif, pengetatan karantina kesehatan harus dibarengi dengan bantuan sosial yang lebih merata, maka masyarakat akan jauh lebih patuh terhadap aturan yang ada karena setidaknya kebutuhan dasarnya juga sudah bisa terpenuhi. “Protokol kesehatan tetap harus di jalankan secara ketat terutama masker, sanitizer, pembersih tangan harus terus tersedia, dan alat pengukur suhu tubuh. Kalaupun kegiatan mau mulai dibuka kembali, protokol ini harus lebih ketat dari sebelumnya,” harap Afif. (h01)
Medan Metropolitan
B2
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Pemko Minim Sajikan Informasi Covid-19 MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, dinilai minim memberi informasi tentang perkembangan wabah Covid-19 di Kota Medan. Sehingga terkesan tidak transparan atau sengaja menutupi banyak informasi tentang berkembangnya wabah asal Wuhan tersebut di Kota Medan. Ketua Fraksi Golkar DPRD Medan M Afri Rizki Lubis menyatakan, seharusnya ada la-
poran khusus yang diberikan oleh gugus tugas kepada masyarakat lewat konferensi pers melalui video conference seperti yang dilakukan gugus tugas pusat maupun gugus tugas provinsi (Sumut). Sama halnya dengan gugus
tugas di pusat maupun Provinsi ataupun Kabupaten/Kota lainnya, sudah selayaknya setiap harinya perkembangan Covid19 di Kota Medan, disampaikan secara langsung oleh juru bicara yang telah ditunjuk sebelumnya. “Tapi sangat disayangkan, juru bicara gugus tugas Covid19 Kota Medan dr Edwin Effendi yang juga merupakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dinilai tidak melakukan tupoksinya sebagai juru bicara (Jubir)
dalam menyampaikan perkembangan yang terjadi,” ujar Afri Rizki, Senin (18/5). Untuk itu, menurut dia, Pemko Medan dalam hal ini gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Medan, harus segera menegur Edwin Effendi yang tidak melakukan tupoksinya selaku Jubir dengan baik. “Atau mungkin Pemko bisa menggantinya dengan pejabat lainnya yang ada di Dinkes. Sama hal nya dengan Jubir gu-
gus tugas Covid-19 di Sumut, yang ditunjuk justru Sekretaris Dinkesnya, karena bisa saja Kadisnya sudah terlalu banyak tugas selama pandemi ini,” kata Ketua Komisi III itu. Intinya, siapapun yang ditunjuk oleh gugus tugas sebagai Jubir, harus kooperatif dalam menyampaikan informasi se update mungkin. “Sebab, informasi yang akurat adalah hal yang sangat penting dalam kondisi saat ini” tuturnya. (h01)
BPOM Medan Belum Temukan Makanan Dan Obat Bermasalah MEDAN (Waspada): Pelaksana tugas (Plt) Badan Pengawasan Obat-obatan dan Makanan (BPOM) Medan Fajar Sidik mengatakan, pihaknya belum ada menemukan makanan dan obat-obatan bermasalah, baik itu kadaluarsa, rusak maupun tanpa izin edar. “Setelah kita melakukan pengawasan dan operasi ke berba-
gai supermarket atau tempat beredar barang-barang pangan yang didistribusikan di Sumatera Utara, belum ada kita temukan yang bermasalah,” katanya kepada Waspada, Senin, (17/5). Ia mengatakan, sejak memasuki bulan suci Ramadhan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan dan pengawasan itu
dan akan terus berlangsung hingga seminggu Idul Fitri nanti, Dikatakannya, berita yang dilansir oleh pusat tentang penemuan panganan bermadalah itu secara gelobal dari semua daerah di Indonesia. Tapi di Sumut, pihaknya tidak menemukan jenis makanan yang didistribusikan yang Tidak Memenuhi Ketentuan
(TMK). “Itu artinya, Sumut aman dari makanan yang menyalahi aturan, baik kadaluarsa, rusak atau tanpa ijin edar,”ucapnya. Untuk makanan produk dari China di masa pandemi Covid19 ini, dia mengakui, belum ada pernyataan larangan untuk didistribusikan ke Sumut. Apalagi kebanyakan panga-
nan jajanan yang berbentuk kering, dan tidak ada masalah. Bila ada larangan dari pusat tentu kita juga akan menghentikan nya masuk ke Sumut. “Dari masyarakat luas, juga kita tidak ada menerima laporan tentang panganan yang telah bermasalah. Jadi, artinya aman untuk dikonsumsi,” ujar Ja’far. (clin)
Lantamal I Salurkan Sembako Kepada Masyarakat
Warga Datangi Kantor Lurah Pekan Labuhan MEDAN (Waspada): Puluhan warga didominasi kaum ibu rumah tangga (IRT) mendatangi kantor Lurah Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan untuk melihat apakah nama mereka tercantum di dalam papan nama penerimaan bantuan sembako bagi warga terdampak virus corona (Covid-19), Senin (18/5). Keberadaan papan nama berisikan nama-nama warga menerima bantuan terpampang di kantor Lurah tersebut menyebabkan kerumunan warga tak terhindari hingga tanpa sadar mengabaikan anjuran pemerintah dalam menjaga jarak (social distancing). Bahkan, banyak juga warga yang tidak memakai masker. Tampak juga ada beberapa warga yang merepet-repet karena namanya tak tercantum di dalam papan nama yang
tertera di dinding kantor Lurah tersebut.”Saya orang susah dan sudah 20 tahun tinggal di Kelurahan Pekan Labuhan namun nama saya tidak terdaftar,” celoteh Nur ,56, warga Jl. KL Yos Sudarso Km 18 Kelurahan Pekan Labuhan. Menurut warga, nama yang tertera di papan pengumuman merupakan warga yang tak terdaftar di PKH, ada juga warga menyebutkan lain, nama yang tertera merupakan warga penerima BLT. “Kami jadi bingung, apa pedoman yang dipakai pemerintah untuk membuat daftar nama tersebut, apalagi dalam daftar nama tersebut terdapat beberapa warga yang hidupnya berkecukupan alias mampu,” tambah warga lainnya. Lurah Pekan Labuhan Khairun Nasir saat hendak dikonfirmasi terkait ramainya warga
Waspada/Ist
Kerumunan warga mengabaikan anjuran jaga jarak (social distancing) saat mendatangi kantor Lurah Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan, Senin (18/5). mendatangi kantor Lurah sedang tak berada di ruangannya.
Saat dihubungi via telefon selulernya tak diangkat bahkan
Waspada/Ist
Prajurit TNI AL membagikan sembako kepada nelayan tradisional di tengah laut, Senin (18/5).
konfirmasi via pesan singkat tak dibalasnya.(m27)
BELAWAN (Waspada): Pada masa pandemi Covid-19, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal I) bekerjasama dengan Sahabat Lantamal melaksanakan bakti sosial menyalurkan bahan makanan pokok (sembako) dan masker di Belawan. Bakti sosial pembagian sembako merupakan bentuk kepedulian antar sesama pada masa Pandemi Covid-19 berlangsung. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama dan bantuan dari sahabat Lantamal I. Pelaksanaan pembagian sembako tersebut sudah dimulai beberapa pekan lalu. Senin ini memasuki tahap ketiga pembagian yang pelaksanaannya masih tetap berusaha menyisir masyarakat membutuhkan terdampak Covid19 di daerah pelosok serta untuk masyarakat yang belum pernah mendapatkan bantuan sebelumnya. Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Danlantamal I) Laksamana Pertama TNI Abdul Rasyid K, SE, MM menyebutkan Lantamal I terus menyalurkan bahan makanan pokok
bantuan dari Sahabat Lantamal. Sampai dengan saat ini sudah sebagian besar tersalurkan dari bantuan yang terkumpul sebanyak 7,5 Ton beras, 10.000 bungkus mie instant dan 1.200 buah masker. Selain di laut, Lantamal I menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat di sekitar Belawan, Martubung, Cinguan, Kampung Nelayan Belawan dan Kampung Nelayan Pelangi yang merupakan desa binaan Lantamal I dalam Program Pembinaan Potensi Maritim (Binpotmar) yang ada di wilayah kerja Lantamal I. Pembagian sembako yang melibatkan seluruh personel Lantamal I baik itu Personel Militer, Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) dan PNS juga diikuti oleh istri – istri prajurit Lantamal I yang tergabung dalam Jalasenastri Korcab I Daerah Jalasenastri Armada I. Jalasenastri Korcab I sebelumnya telah berkreasi secara mandiri membuat ratusan masker untuk turut serta dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan akibat kelangkaan dan mahalnya masker di pasaran. (m27)
Poldasu Serahkan Bantuan Sembako Pada Gema Santri Nusa Warga Terdampak Covid-19 Ngadu Ke LBH
MEDAN (Waspada): Mendapat dukungan dari Polda Sumut, Ormas Gerakan Mitra Santri Nusantara (Gema Santri Nusa) memberi bantuan sembako pada masyarakat yang
terkena dampak Covid-19. Gema Santri Nusa menyalurkan bantuan 500 paket sembako berupa beras, minyak, dan gula dari Polda Sumut kepada marbot masjid, guru ngaji, dan
santri yang ada di Kota Medan maupun Deliserdang. “Bantuan ini ditujukan kepada warga yang kurang mendapat perhatian pemerintah dalam imbas wabah
Waspada/Ist
PERSONEL Poldasu menyerahkan bantuan paket sembako kepada Gema Santri Nusa yang akan menyalurkan kepada warga yang membutuhkan.
corona. Kegiatan ini memang kita planning, karena selama ini penjaga masjid, guru ngaji, penggali kubur kurang diperhatikan dalam hal pembagian sembako. Gerakan ini kita buat sebagai satu kegiatan sosial untuk memberikan sembako untuk mereka,” ujar Ketua Umum Gema Santri Nusa Akhmad Khambali, kemarin. Akhmad Khambali menyampaikan terima kasihnya kepada kepada Kapoldasu atas bantuan yang telah diberikan. “Kami atas nama Ketua Umum Gema Santri Nusa mengucapkan terimakasih kepada Bapak Kapoldasu Irjen Pol. Drs Martuani Sormin MSi, dan seluruh jajaran kepolisian yang telah perhatian kepada Ormas Gema Santri Nusa,” tuturnya. Dijelaskannya, awalnya Poldasu menggandeng Gema Santri Nusa menyalurkan bantuan paket sembako tersebut,
dari saat audiensi lintas tokoh agama mengenai kasus yang ada di Batang Kuis. “Dari situ saya berdiskusi dengan Pak Kapolda kalau ada kalangan yang perlu dibantu hingga akhirnya didukung penuh. Pak Kapolda ini tidak memandang ras, suku, dan agama dengan mengutamakan rasa kemanusiaan,” kata Akhmad. Pada kesempatan itu, Ketua Mitra Santri Nusantara Wildan Ansori Hasibuan mengungkapkan apresiasinya kepada Kapoldasu atas bantuan donasi yang diberikan untuk warga yang terkena dampak Covid-19. Dalam pemberian bantuan ini, menurut Wildan, Gema Santri Nusa memprioritaskan kriteria tersebut karena banyak dari mereka yang tidak dapat pulang kampung dan tidak ada pemasukan dana. (m15)
Masyarakat Kunci Pencegahan Covid-19 MEDAN (Waspada): Sampai kapan pandemi Covid-19 akan berlangsung dan seberapa banyak lagi korban nyawa akan berjatuhan? Jawabannya hanya bisa dipastikan jika seluruh komponen masyarakat mau bekerja sama dan bersama-sama dalam melakukan empat hal. Pertama, memakai masker, physical distancing, rajin cuci tangan, dan isolasi mandiri. Hal ini merupakan kesimpulan dari seminar peran serta masyarakat dalam percepatan penanggulangan Covid-19 digelar Kodam I/BB di Balai Prajurit Makodam I/BB, Jln Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Senin (18/5). Seminar bertajuk: “Bergandengan Tangan Membangun Negeri, Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan” ini menghadirkan narasumber, Guru Besar Sosiologi FISIP USU, Prof Dr Badaruddin, MSi, Kadiskes Provsu dr Alwi Muhajit Hasibuan, MSi, Kepala BPBD Sumut, Dr Ir Riadil Akhir Lubis, MSi, dan Staf Ahli Pangdam I/ BB bidang OMSP, Kolonel Inf Riswanto. Acara dibuka Pangdam I/ BB, Mayjen TNI MS Fadhilah diwakili Kepala Kelompok Staf Ahli Pangdam I/BB, Kolonel Cpl Jhon Sihombing, SH, diawali
dengan laporan Ketua Panitia, Kolonel Inf Parluhutan Marpaung yang juga Asisten Teritorial Kasdam I/BB. Pangdam I/BB mengatakan, seminar ini digelar untuk memberikan pengetahuan akan kesadaran masyarakat tentang bahaya Covid-19 dan memutus mata rantai penyebarannya di wilayah Kodam I/BB. ”Sebagai bencana nasional non alam, maka seluruh kekuatan nasional serta keterlibatan segenap komponen bangsa wajib dikerahkan dan dilibatkan dalam mengatasi dan menghambat penyebaran Covid-19,” tegas Pangdam. Melalui seminar ini, Pangdam berharap akan tersaring saran, dan masukan yang menjadi rekomendasi dalam penanggulangan Covid-19. Pangdam juga berharap, para peserta seminar nantinya akan menjadi duta-duta yang mampu memberikan contoh dan tauladan, serta mengajak masyarakat khususnya Sumatera Utara agar senantiasa mematuhi anjuran pemerintah tentang penerapan pola hidup sehat, social distancing dan physical distancing, dan tidak bepergian keluar kota untuk sementara waktu. “Saya yakin dan percaya dengan upaya dan kerja keras serta
kebersamaan kita semua akan mampu melewati pandemi Covid-19 ini. Oleh karenanya, mari kita bersama-sama, bahu membahu, dan saling bersinergi melawanCovid-19,sehinggaProvinsi Sumatera Utara dan juga Bangsa Indonesia terbebas dari Covid-19,” pungkas Pangdam. Dalam acara yang menghadirkan lebih kurang 150 peserta dari berbagai profesi dan bidang ini, masing-masing narasumber menyampaikan pendapat senada, bahwa upaya percepatan penanganan Covid-19 tidak akan berhasil bila hanya dilakukan secara parsial atau sektoral. Seperti pernyataan salah satu narasumber, yakni Kolonel Inf Riswanto. Bahwa mentaati imbauan pemerintah dalam upaya mencegah serta memutus rantai penyebaran Covid19, adalah bagian dari bela negara. ”Karena itu, melalui seminar ini kita harapkan akan terformulasi upaya-upaya untuk memperkuat kesadaran Bela Negara di tengah pandemi Covid-19,” jelas Abituren Akmil 1990 ini. Begitu juga pendapat narasumber lainnya, yakni dr Alwi Mujahit Hasibuan, MSi, yang menegaskan bahwa pencegahan yang harus dilakukan adalah menjaga daya tahan tu-
buh dan kebersihan diri dengan melaksanakan Germas. Sedangkan pendapat Dr Ir Diadili Akhir Lubis, MSi, menegaskan bahwa kebersamaan adalah kunci untuk memerangi penularan dan memutus rantai penyebaran Covid-19. Sama halnya dengan Prof Dr Badaruddin, MSi. Guru Besar Sosiologi Fisip USU ini me-
nekankan perlunya aksi kolaborasi antarstakeholder. “Karena pandemi Covid-19 telah menjadi bencana darurat nasional, maka butuh peran serta semua pihak untuk menanganinya, sehingga bangsa Indonesia bisa kembali beraktivitas normal seperti sediakala,” sebutnya. (h03)
Sabhara Patroli Skala Besar Imbau Warga Tetap Di Rumah MEDAN ( Waspada): Sat Sabhara Polrestabes Medan melakukan patroli skala besar di sejumlah ruas jalan di Kota Medan dalam rangka penghimbauan kepada masyarakat kota Medan tentang perkembangan virus covid 19, Sabtu (16/5). Kegiatan dipimpin Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Paulus Sinaga, SIK dengan personil Sat Sabhara menggunakan kendaraan roda dua , mobil patroli, kendaraan penerangan dan 1 truck dalmas. “Route dilalui saat patroli Jl. Putri hijau , Kerak Jingga, Perintis Kemerdekaan , HMYamin, Letda Sujono , Mandala by Pass, Panglima Denai, Menteng VII, Terminal Amplas, Sisingamangaraja , Tritura , Brigjen Katamso, Pemuda, dan Putri Hijau,” kata AKBP Paulus Sinaga. Dijelaskannya , patroli berskala besar ini dilaksanakan selain mengantisipasi Kamtibmas juga memberi imbauan kepada warga agar tetap berada di rumah dan menggunakan masker saat keluar rumah.”Kepada pengendara agar tetap menggunakan masker dan jaga jarak. Harapannya agar dengan mematuhi protap pandemi Covid-19 bisa cepat berlalu,” katanya. (m25)
MEDAN (Waspada): Pasca dibukanya pos pengaduan tenaga kerja terdampak Covid-19, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Kota Medan sudah menerima aduan enam pekerja terkait Covid-19. Selain itu, ada 260 pekerja hak-haknya dilanggar perusahaan karena alasan Covid19.”Sampai dengan 13 Mei 2020 LBH Medan telah menerima enam pengaduan. Empat orang perempuan dan dua orang laki-laki,” kata Kepala Divisi Buruh dan Miskin Kota LBH Medan, Maswan Tambak, Senin (18/5). Meski tidak menyebutkan identitas pekerja yang mengadu dan dari perusahaan apa. Namun berdasarkan keterangan dihimpun LBH Medan beragam alasan diberikan perusahaan untuk memberhentikan pekerjanya. “Cukup beragam, dimana ada memutus kontrak tanpa memberikan hak, ada yang merumahkan dengan melakukan pemotongan gaji dan ada yang disuruh tidak bekerja tapi disuruh untuk menandatangani surat pengunduran diri,” bebernya. “Ada juga yang diberikan surat pemutusan hubungan kerja, tapi yang menjadi permasalahan berikutnya adalah tidak diberikan hak-haknya,” sambungnya. Berdasarkan catatan LBH Medan, dari sejumlah pengaduan tersebut juga ada beberapa klasifikasi perusahaan diantaranya perhotelan, penyedia tenaga kerja, perusahaan pembiayaan dan peruasahaan daerah. Bila hal ini, tidak ditangani serius oleh pemerintah, LBH Medan tidak menutup diri membantu para pekerja/
buruh yang diberhentikan oleh perusahaan. “Pertama upaya yang kita lakuan tentu dengan persuasif dulu, tapi apabila tidak ada kebijakan konkrit pemerintah maka kita dan kawan-kawan lembaga lain akan berupaya lakukan upaya hukum,” ungkapnya. Ia menambahkan, pada 24 April 2020 LBH telah meminta agar pemerintah segera mengambil tindakan cepat dan tepat dalam perlindungan pekerja/buruh sebagaimana tertuang dalam Surat Nomor : 66/LBH/PP/IV/2019. LBH Medan menilai, sejauh ini melihat tidak ada keseriusan pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada buruh. “Presiden telah menyatakan sebagai darurat kesehatan masyarakat dan ditetapkan sebagai bencana nasional tapi kementerian ketenagakerjaan hanya mengeluarkan beberapa surat edaran yang mana surat tersebut tidak memberikan ikatan hukum di luar pihak pemerintah seperti pengusaha dan pemerintah daerah dengan dinas tenagakerjanya juga tidak ada melakukan tindakan bijak cepat dan tepat,” pungkasnya. Ia menyebutkan, di tengah ketidakpastian kapan berakhirnya Covid-19, pemerintah harus membuat kebijakan yang berpihak kepada pekerja/buruh. “Jangan diam di rumah dan sekedar mengimbau saja, maka tidak akan ada solusi, artinya PHK dan upaya merumahkan tanpa diberi hak akan terus terjadi dan itu akan sangat mempersulit keadaan pekerja/buruh dalam aspek pemenuhan kebutuhan ekonomi,” tandasnya. (m32)
Komunitas Saroha89 Wadah Perkuat Jalinan Silaturahmi MEDAN (Waspada): Saat dan memperkuat jalianan pandemi Covid-19, keberadaan silaturahmi dan saling menKomunitas Sariga89 menjadi dukung atas kegiatan rutin energi yang saling menguatkan maupun hal-hal bermanfaat jalinan silatuhramu. yang bisa diberikan kepada “Saya melihat hal ini tatkala masyarakat. teman-teman satu alumni se“Alhamdulillah turut serta kolah berhimpun membentuk melakukan kegiatan dalam Komunitas Saroha89 (kawan rangka memutus rantai penyemasa kecil pernah satu sekolah baran Covid-19. Dimulai dari mulai SD, SMP, dan SMA di Pakampanye masker dengan medangsidimpuan) yang sudah makai masker seluruh anggota merantau ke seluruh Indonesia,” yang tersebar dari Aceh hingga kata Pengurus Komunitas SaPalu. Dilanjutkan sebar 1000 roha89, Muhammad Asrul MPd masker awal Mei lalu di PadangWaspada/Ist (foto), Minggu (17/5). sidimpuan. Dan Insya Allah akan Muhammad Asrul MPd. Menurut Asrul, komunitas memberikan Sembako sekitar ini masing-masing wilayah memiliki ketua. 200 paket berupa beras 5 kg, minyak goreng Dirinya dan Bugis Mardiana di Medan. Syarif 1 liter, gula 1 kg, dan telur 1/2 papan untuk Muda Siregar/Ongku Muda Atas Sormin di Pamasyarakat pada 20 Mei mendatang,” sebutnya dangsidimpuan. “Dan di Jakarta (luar Sumatera) Kata dia, khusus distribusi bantuan sembako kami tunjuk sebagai ketua umumnya Ikram di Kota Padangsidumpuan, karena komunitas Lubis/Lili Mulidamena,” ujarnya. ini adalah awalnya dari kawan masa kecil pernah Dijelaskannya, dalam situasi Covid-19, satu sekolah mulai SD, SMP dan SMA di kota akhirnya komunitas ini menjadi wadah pemersatu tersebut. (m22)
B3
WASPADA Selasa
19 Mei 2020
Aksi Berbagi Siswa SMAMSA Di Tengah Pandemi Covid-19
Waspada/Ist
SISWA SMA Muhammadiyah 1 Medan membagikan takjil menjelang berbuka puasa kepada para pengguna jalan di Jalan Utama depan sekolah itu sebagai bentuk aksi kegiatan berbagi yang dilaksanakan sekolah itu selama bulan Ramadhan 1441 H.
Ramadhan, SD An-Nizam Bagikan Sembako Dan Khatam Alquran Online PSB Sistem Online Dan Tatap Muka MEDAN (Waspada): SD Islam An-Nizam terus meningkatkan pelayanan pendidikan selama masa pandemi covid-19. Salah satunya dengan melaksanakan pembelajara daring dengan sistim on line. Proses pembelajaran jarak jauh ini merupakan upaya pihak sekolah guna memenuhi program pembelajaran siswa sesuai kebijakam dinas pendidikan dan kebudayaan dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona covid-19. Hal ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan dalam masa darurat penyebaran covid-19. Kepala SD Islam An-Nizam Nirmansyah Hasibuan,S.Ag, M.A didampingi wakil kepala sekolah Ustadz Ahmad Ilyas, S.Ag menyampaikan hal itu, Sabtu (16/5) usai acara penyerahan paket sembako untuk kaum duafa warga sekitar lingkungan sekolah dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1441 H. Nirmansyah menjelaskan,
selama libur sekolah akibat pandemi pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan pendidikan yang optimal bagi para siswa. “Guru-guru memanfaatkan aplikasi-aplikasi pendukung pembelajaran online agar proses pembelajaran terus berlanjut meskipun mereka tidak di sekolah,” ujarnya. Guna memenuhi kebutuhan pembelajaran siswa pihaknya menerapkan pembelajaran dari rumah atau daring dengan menggunakan applikasiWA, FB, Intagram, SMS, live striming. “Alhamdulillah meski libur sekolah akibat pandemi covid19, kita tetap memenuhi kebutuhan pembelajaran anak-anak dengan memberikan latihan, dan tugas dari sekolah, termasuk memantau kegiatan pelaksanaan ibadah baik wajib maupun sunnah, “ ujarnya. Lebih lanjut Nirmansyah menjelaskan, khusus selama Ramadhan materi yang diberikan yaitu seputar Ramadhan dan manfaatnya yang diberikan secara live melalui Instagram dan Facebook. Selain itu kegiatan lainnya yaitu penyerahan sebanyak 80 paket Ramadham kepada kaum duafadanwargasekitar,paketyang diserahkan merupakan sumbangan dari guru dan wali murid. Kemudian diakhir kegiatan Ramadhan nantinya pada 27
Waspada/Ist
Kepala SD Islam An-Nizam Nirmansyah Hasibuan,S.Ag, M.A didampingi Ustadz Ahmad Ilyas, S.Ag usai menyampaikan tausiyah secara online kepada siswa SD An Nizam Ramadhan atau Rabu (20/5) SD An-Nizam melaksanakan khatam Alquran online dengan aplikasi Zoom dan akan disaksikan langsung oleh oleh Ketua Yayasan Bapak Ir. H. Ali Umar. “Dalam kegiatan itu pihak-
nya juga menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri 1441 H sekaligus mengumumkan libur sekolah menyambutharirayaIdulFitridan jika situasi memungkinkan siswa akan masuk sekolah mulai 2 Juni mendatang,” ungkapnya.
Saat ini lanjut Nirmansyah SD Islam An-Nizam telah membuka pendaftaran bagi siswa baru yang dimulai sejak Februari lalu. Dirinya mengimbau kepada orangtua siswa yang ingin mendaftarkan anak-anaknya di SD An-Nizam dapat datang langsung ke sekolah, ataupun dengan sistim on line melalaui link pendaftaran (https:/ /bit.ly/2Va8eli) atau instagram @sd_annizam. “Pendaftaran akan dibuka hingga akhir Juni 2020, karena jumlah kuota terbatas maka pihaknya mengimbau kepada para orangtua yang ingin mendaftarkan anak-anaknya di SD Islam An-Nizam untuk dapat segera mendaftarkan anakanaknya,” ujarnya. Koordinator Pendidikan An-Nizam DR. H. Hasnan Syarief Panggabean, M.Pd mengapresiasi kegiatan Ramadhan dan pembelajaran daring yang digelar SD An-Nizam. Menurutnya pembelajaran online merupakan salah satu alternatif untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran siswa dimasa libur sekolah akibat pandemi covid-19. “Dengan adanya pembelajaran online ini proses belajaran tetap dapat terpenuhi meskipun tidak semaksimal pembelajaran dengan tatap muka,” ujarnya. (h02)
Perguruan Al Azhar Serahkan 1.000 Paket Sembako MEDAN (Waspada): Memasuki akhir Ramadhan sekaligus dalam rangka membantu masyarakat terdampak Covid-19 Yayasan Perguruan Al Azhar
Medan menyerahkan 1000 paket untuk kaum duafa dan warga kurang mampu di sekitar perguruan Al Azhar Medan, Rabu (13/5).
Kepala SMA Ungulan Al Azhar Drs. H. Agustono, MA mengatakan pendistribusian paket sembako yang terdiri dari beras, teh, gula,minyak makan
Waspada/Erzilmarkos
1.000 Paket yang merupakan infak dan sedekah siswa, orangtua siswa dan keluarga besar yayasan perguruan Al Azhar siap didistribusikan, Rabu (13/5)
guna dibagikan kepada warga sekitar lingkungan perguruan Al Azhar merupakan kegiatan tahunan yang digelar rutin terutama di bulan Ramadhan. Menurutnya kegiatan merupakan rang-kaian dari beberapa kegiatan Ramadhan yang dilaksanakan perguruan Al Azhar seperti Ramadhan Centre dan lain sebagainya. Namun mengingat kondisi saat ini dimasa pandemi covid-19 kegiatan seperti Ramadhan Centre yang biasa dilaksanakan secara tatap muka pada tahun ini terpaksa dilaksanakan secara daring. Namun demikian menurutnya meski pembelajaran daring atau belajar dari rumah telah dilaksanakan sejak hampir dua bulan lalu namun pengumuman infaq dan sodaqah siswa masih dapat terlaksana dengan baik. “Alhamdulillah meski libur sekolah sejak 23 Marek lalu na-
mun kesadaran anak-anak untuk mengumpulkan infaq dan sodaqah masih tetap tinggi hal ini terbukti dengan berhasilnya terkum-pul paket sebanyak 1000 paket yang akan didistri-busikan kepada kaum duafa dan keluarga kurang mampu pada hari ini,” ujarnya. Infaq dan sodaqah ini akan didistribusikan kepada orangorang yang membutuhkan para kaum duafa maupun orangorang yang terdam-pak covid19 terutama warga sekitar perguruan Al Azhar Medan semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban mereka. “Kita juga berharap Semoga seluruh anak-anak kami dan orang tua siswa yang telah berinfaq Allah bentengi dari segala penyakit terutama yang mewabah pada saat sekarang ini serta seluruh keluarga besar Perguruan Al Azhar Medan,” ujarnya. (h02)
Lulusan DIM Dibekali IPTEK Dan IMTAQ MEDAN (Waspada): Tahun pelajaran 2019-2020 akan segera berakhir, Yayasan Pen-didikan Islam Haji Masri (YPIHM) Darul Ilmi Murni (DIM) yang mengelolah pendidikan unit TK, SD, SMP dan SMA pada tahun ini akan meluluskan siswanya sebanyak 194 siswa yang terdiri dari TK 55 siswa, SD 76 siswa, SMP 38 siswa dan SMA 25 siswa. Ketua Umum Darul Ilmi
Murni Dr H Dedi Masri Lc, MA Senin,(18/5) dihadapan para guru dan kepala sekolah mengatakan, bahwa peserta ujian baik dari unit TK, SD, SMP dan SMA dinyatakan lulus apabila yang bersangkutan telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran,termasukmemperolehnilai sikap/prilaku minimal baik serta memilikinilaiujiansekolah,memiliki kelulusansesuaistandarkelulusan
minimalyangtelahditetapkanoleh satuan pendidikan. Menurut Dedi dengan adanya pandemi covid 19 ini, maka penyampaiankelulusansiswapada tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnyadimanauntuktahun inipengumumankelulusansiswa tidak dilakukan dengan cara tatap muka bersama orang tua siswa. Akan tetapi berdasarkan hasil rapat dewan guru memu-
Waspada/Ist
KETUA Yayasan Darul Ilmi Murni bersama sekretaris yayasan dan pengurus yayasan serta kepala sekolah.
tuskan bahwa hasil kelulusan siswa pada tahun ini baik dari jenjang TK, SD, SMP maupun SMA disampaikan melalui mediaWhats App (WA). Dimana para kepala sekolah mengirimkan hasil kelulusan masing-masing siswa melalui wali kelas, selanjutnya wali kelas mengirimkan ke WA kelas. Untuk pengumuman kelulusan siswa SMA telah dilaksanakan pada tanggal 2 Mei lalu, sedangkan pengumuman kelulusan SMP akan dilaksanakan pada tanggal 5 Juni, serta SD pada tanggal 15 Juni 2020 mendatang. Dedi Masri mengatakan lulusan Darul Ilmi Murni merupakan siswa yang telah dibekali dengan ilmu pengetahun agama mulai dari tata cara pelaksanaan hingga pembiasaan ibadah baik wajib maupun Sunnah termasuk pembentukan akhlak dan kepribadian yang baik. Di dalam diri siswa Darul Ilmi juga telah tertanam pendidikan karakter dengan konsep membina anak menjadi genarasi muda yang saleh mengusai ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) serta ditamankan karak-
ter religius sehingga ada keseimbanganantaraIPTEKdanIMTAQ. Dedi Masri berharap kepada seluruh orangtua siswa untuk memahami situasi yang saat ini terjadi di tengah pandemi covid-19 dimana proses pembelajaran harus dilaksanakan secara daring dari rumah. Karena itu pihaknya juga meminta kepada orangtua siswa untuk tetap memantau pembelajaran siswa di rumah. Dia juga berpesan kepada para siswa yang nantinya dinyatakan lulus untuk tidak melakukan hura-hura atau merayakan kelulusan dengan hal-hal yang negatif karena hal ini hanya akanmerugikandirikaliansendiri. Kepadaorangtuasiswapihaknya menyampaikan terima kasih telahmempercayakanDIMsebagai tempat mendidik anak-anaknya selamatigatahunmudah-mudahan dapatmelanjutkanpendidikannya tingkat yang lebih tinggi di DIM. “Mari lanjutkan pendidikan anak-anak ke jenjang yang lebih di Darul Ilmu Murni dengan demikianprogrampendidikanyang telah ditanamkan sejak dini dapat berlanjut,” ujarnya. (h02)
MEDAN (Waspada): Menjalani ibadah kementerian pendidikan bahwa pembelajaran puasa di tengah pandemi covid-19 tak medilaksanakan secara daring maka SMAMSA nyurutkan semangat siswa-siswi SMA Mumenggelar pesantren online selama dua pekan, hammadiyah 1 (SMAMSA) Medan untuk kegiatan ini dikordinir oleh guru al islam melaksanakan kegiatan rutin seperti belajar kemuhammadiyaan di bawah bimbingan wali secara daring dan berbagi paket sembako kelas masing-masing. kepada warga kurang mampu. Para guru memantau aktivitas Ramadhan Sebanyak 100 paket sembako terdiri dari siswa melalui sistim daring baik itu ibadah shalat beras, minyak makan, telor, mi instan dan wajin, shalat sunnah, program baca Aquran delainnya yang merupakan sumbangan dari ngan sistim one day one juz, tri day one juz, dan para guru dan orangtua siswa yang mampu one week one juz. diserahkan, Sabtu (16/5) di sekolah itu. Kemudian siswa juga diwajibkan menghafal Dengan tetap mengikuti protokol keseayat atau surat pilihan dan disetor selama dua hatan para warga yang akan mengambil paket pekan, ada juga tadabur hadist yaitu mengkaji sembako satu per satu datang dengan menghadis yang bertema puasa shalat dan akhlak gunakan masker dan terlebih dahulu mencuci kemudian mencatat dan dikumpulkan tangan,kemudianmerekadudukdenganmenjaga “Siswa juga ditugaskan mendengar tausiyah jaraksesuaitempatyangtelahdiaturpanitiayang dari mana saja baik melalui televisi dan sebagaimerupakan siswa SMAMSA sendiri. nya selama dua pekan, untuk selanjutnya seluruh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswan kegiatan tersebut dilaporan dalam bentuk porto Muhardi Kahar mengatakan, meski Ramafolio dimana laporan ini nantinya akan dimasukdhan tahun ini harus dijalani di tengah pankan sebagai salah satu persyaratan untuk nilai demi covid-19 namun siswa SMAMSA tetap kenaikan kelas,” ujarnya. melaksanakanberbagaikegiatansepertipembeKepala SMAMSA Abdullah Ihsan S.Pd melajaran daring, maupun penyerahan takjil dan nyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada paket sembako bagi keluarga kurang mampu. para donatur dan siswa yang telah mendukung Menurutnya hal ini merupakan kegiatan terlaksananya kegiatan penyerahan paket sembarutin siswa SMAMSA setiap tahunnya, Namun ko tahun ini dan berbagai kegiatan selama Ramakali ini dengan cara yang berbeda sesuai dedhan, dia berharap apa yang diberikan ini dapat ngan protokol kesehatan dalam rangka pensedikit membantu meringankan beban saudaracegahan penyebaran covid-19. saudara kita yang terkena dampak covid-19 ini. Muhardi menjelaskan, selain penyerahan “IniyangkamibanggadariparapramukaSMAMSA paket sembako sebelumnya siswa SMAMSA mereka selalu membuat kegiatan yang positif tanpa yang tergabung dalam komunitas pramuka harus membebani sekolah, ini merupakan wujud SMAMSA atas inisiatif sendiri memberikan dari pembentukan karakter yang selama ini kita tanamkan kepada siswa,” ungkapnya. (h02) takjil kepada pengguna jalan selama dua hari di dua lokasi yaitu di Jalan Utama depan sekolah SMAMSA dan di Jalan Halat. “Kita merasa bersyukur di tengah pandemi covid-19 saat ini yang berdampak pada kesulitan ekonomi masyarakat anak-anak masih mampu dan tergugah hatinya untuk berbagi dengan sesama,” ujarnya. Menyangkut pembelajaran selama bulan Ramadhan Muhardi menjelaskan seperti tahun-tahun sebelumnya pembelajaran selama bulan Ramadhan lebih difokuskan kepada pembelajaran al islam kemuhamWaspada/Erzilmarkos madiyaan dan bahasa arab SISWA SMA Muhammadiyah 1 Medan menyerahkan paket (Ismuba). sembako kepada warga kurang mampu di sekolah itu, Sabtu Tahun ini sesuai arahan (16/5)
TikTok Luncurkan Program #SamaSamaBelajar Dukung Pendidikan Di Indonesia MEDAN (Waspada): TikTok, platform video singkat, meluncurkan program #SamaSamaBelajar untuk menyediakan dukungan terhadap sektor pendidikan di Indonesia. Melihat video singkat sebagai masa depan platform edukasi, TikTok, dengan konten yang mudah diterapkan dan mudah dicerna, dapat menjadi alat untuk konten edukasi yang interaktif serta menarik. Untuk itu, program #Sa-maSamaBelajar bertujuan untuk memberdayakan sektor pendidikan di Indonesia dan akan menjadi gebrakan baru dalam memberikan kegiatan belajar yang berbeda. Program ini diluncurkan bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, akan berlangsung hingga tahun 2021 dan menawarkan serangkaian kegiatan untuk memperkaya pengetahuan ser-ta menginspirasi orang lain untuk berbagi konten berbasis edukasi. Berdasarkan Data Statistik Pendidikan Indonesia tahun 2018/2019, sebanyak 71.48 per-sen pelajar yang di rentang usia 5-24 tahun, atau disebut juga generasi Z, tercatat sebagai peng-guna telepon selular dan 53.06 persen tercatat sebagai pengguna internet. Riset dari berbagai penyedia layanan telekomuni-kasi juga mencatat peningkatan hingga 15-30 persen terhadap penggunaan internet selama pandemi. “Di tengah kekhawatiran dunia tentang Covid-19, para profesional di sektor pendidikan terpaksa mencari cara baru untuk terhubung dengan orang-orang yang
bergantung pada jasa mereka. Konten edukasi yang kreatif di platform seperti TikTok dapat membantu,” kata Donny Eryastha, Head of Public Policy, TikTok Indonesia, Malaysia, dan Filipina. “Melalui #SamaSamaBelajar, kami akan menyediakan dukungan terhadap pendidik, tenaga ahli profesional, dan nirlaba yang kemampuan dan keahliannya dapat membantu menyebarkan informasi edukasi dan materi yang berguna dalam format pembelajaran jarak jauh yang mudah dicerna,” tambahnya. Dikatakan, ini didukung oleh Creative Learning Fund. Dengan puluhan juta pelajar di seluruh dunia tidak bisa bersekolah, para pendidikan dan orangtua perlu bantuan dalam memfasilitasi kegiatan belajar dari jarak jauh. “TikTok Creative Learning Fund diluncurkan secara global untuk menyediakan dukungan yang diperlukan bagi semua orang yang tertarik untuk me-mindahkan kemampuan me-reka ke platform TikTok,” ujarnya. Lanjut Donny, #SamaSamaBelajar meliputi beberapa kegiatan, antara lain: kerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk mendukung program pemerintah dan #BerbagiIlmu di TikTok dan dapatkan hadiah tunai senilai Rp 700 juta. “TikTok merupakan tempat tujuan untuk video mobile ber-durasi singkat. Misi kami adalah untuk menginspirasi kreativitas dan membawa kebahagiaan. TikTok memiliki kantor di berbagai negara, termasuk di Los Angeles, NewYork, Paris, Dubai, Mumbai, Singapura, Jakarta, Seoul, dan Tokyo. www. tiktok.com,” tutupnya. (m33)
SMK TIK Darussalam Peduli Sesama Di Tengah Covid-19 MEDAN (Waspada): SMK TIK Darussalam Medan memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan khususnya anak yatim piatu dan orang tua siswa yang terdampak Virus Corona atau Covid-19 di sekolah tersebut, Jl. Darussalam Medan, beberapa waktu lalu. Pantauan di lapangan, para guru SMK TIK Darusslam juga menerapkan physical distancing bagi para penerima bantuan.Yakni dengan memberikan jarak bagi para orang tua siswa yang mengantri. Kepala SMK TIK Darussalam Eva Mugdhiyana SSos menjelaskan jika tujuan kegiatan initentunyauntukmeringankanbebanmas-yarakat khususnyaanakyatimpiatu,orangtuasiswayang perekonomiannya terdampak Covid-19, serta orang tua siswa yang kurang mampu. “Kurang mampu di sini misalnya orang tua yang berpenghasilan pas-pasan untuk
menafkahi banyak anggota keluarga. Jadi memang sekolah berinisiatif untuk mendata para orang tua siswa yang memang berhak menerima bantuan. Dan setelah didata lebih kurang ada puluhan yang dibantu,” tegasnya. Dikatakan jika sumber dana dari bantuan ini yakni berasal dari Program Siswa Gemar Infaq (SIGI) SMK TIK Darussalam. Untuk penyalu-rannya dilakukan secara bertahap pada tanggal 11 hingga 13 Mei untuk menghindari kerumunan orang. “Adapun bantuan yang diberikan ini berupa sembako yang terdiri atas beras, gula, tepung, teh, danminyakgoreng.Sementara,untukpenyerahannya dilakukan langsung oleh wali kelas,” tegasnya. “Kegiatan ini juga untuk memberikan edukasi kepada siswa untuk saling membantu terhadap sesama. Saya berharap agar bantuan yang diberikan ini dapat meringankan beban para orang tua siswa,” tutup Eva. (m20)
Waspad/ist
WALI kelas XII Multimedia SMK TIK Darussalam Lili SPd menyerahkan bantuan kepada salah seorang wali murid, di sekolah tersebut, Jl. Darussalam Medan, beberapa waktu lalu.
Aceh
B4
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Bupati Abdya Larang Potong Hewan Di Lapangan BLANGPIDIE (Waspada): Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim SH kembali mengeluarkan himbauan kepada seluruh pedagang daging yang ada di daerah itu agar tidak memotong hewan di lapangan bola kaki, Desa Seunulop, Kecamatan Manggeng, pada hari meugang (punggahan) menyambut Idul Fitri 1441 Hijriah yang jatuh Sabtu (23/5) mendatang. Himbauan serupa juga pernah dilayangkan Pemkab Abdya pada saat meugang menyambut bulan suci Ramadhan sekira April 2020 lalu. Kali ini, melalui surat himbauan nomor 450/ 535/2020 tanggal 18 Mei 2020, tentang pelaksanaan meugang Idul Fitri, yang jatuh Sabtu (23/ 5) mendatang, ditegaskan di lapangan bola kaki Manggeng dan lokasi Pantai Krueng Beukah, Desa Keude Siblah, Blangpidie, agar tidak ada aktivitas pemotongan hewan. Menurut Kabag Kominfo, Persandian dan Protokoler Setdakab Abdya Mawardi SH, Senin (18/5), hal itu berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 21 tahun 2020 tanggal 31 Maret 2020, tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dalam rangka Percepatan Penanganan CoronaVirus Disease (Covid-19) dan Keputusan Presiden nomor 11 tahun 2020, tentang penetapan kedaruratan kesehatan masyarakat Covid19. “Berdasarkan aturan ini, bupati menghimbau para pedagang dadakan agar tidak melakukan aktivitas pemotongan hewan demi mengantisi-
pasi penyebaran Covid-19 di Abdya,” katanya. Mawardi menambahkan, sesuai bunyi himbauan, bagi masyarakat atau pedagang yang ingin melakukan kegiatan pemotongan dan penjualan daging meugang dapat dilaksanakan dalam lingkungan desa masing-masing. Titik lokasinya juga dianjurkan pada tempat yang aman, bersih dan tidak mengganggu arus lalulintas, serta tidak bergabung antara satu pedagang dengan pedagang lainnya, guna menghindari kerumunan banyak orang yang akan membeli daging. Selain itu, ternak yang akan dipotong harus sehat dan bebas dari penyakit menular, dengan pembuktian Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang dikeluarkan oleh dinas terkait. Mawardi melanjutkan, pedagang juga tidak dibenarkan memasukkan daging segar atau daging beku dari daerah lain, selain ternak yang dipotong dalam wilayah Abdya. “Bupati berharap masyarakat dapat membeli daging dengan selektif agar tidak menjadi penyakit,” sebutnya. Mawardi juga mengatakan, surat himbuan dimaksud telah disebarkan kepada seluruh camat se-Abdya agar segera diteruskan kepada masing-masing desa. “Nanti camat dan unsur Muspika, juga dapat melakukan pemantauan selama masyarakat atau pedagang melakukan aktivitas pemotongan hewan, dalam rangka meugang Idul Fitri,” pungkasnya.(b21)
Waspada/Ali Amran/B
WARGA Pedesi berdemo mendatangi Kantor BPBD menggugah perhatian pihak berkompeten agar segera membangun tanggul pengaman sementara menghindari kerugian lebih besar lagi dialami warga Pedesi dan desa lainnya.
Belasan Rumah Terancam Hanyut, Warga Demo KUTACANE (Waspada): Belasan rumah warga Pedesi terancam hanyut dan puluhan hektare lahan pertanian petani Kecamatan Bambel rusak serta tergenang akibat meluapnya Sungai Alas, paska diguyur hujan lebat dalam tiga hari terakhir.
Pantauan Waspada hingga Senin (18/5) kondisi warga Pedesi yang rumahnya terancam hanyut masih merasa was-was mengingat cuaca seperti akan turun hujan lagi, meski alat berat sudat diturunkan oleh Pemkab setempat. Sebelumnya, Pengulu Kute (Kepala Desa) Pedesi Kecamatan Bambel Hermansyah Desky kepada Waspada Minggu (17/ 5) di lokasi kejadian, mengatakan, banjir akibat meluapnya Sungai Alas dan jebolnya tanggul
Disdikbud Aceh Timur Bayar Rp39,6 Miliar Tunjangan Guru IDI (Waspada): Senilai Rp39,6 miliar berbagai tunjangan guru dan non kependidikan di jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, telah dilakukan pencairan, termasuk tunjangan sertifikasi, tunjangan khusus dan tunjangan fungsional serta Tunjangan Hari Raya (THR). “Kita sudah melakukan pembayaran berbagai tunjangan, baik untuk tunjangan fungsional maupun tunjangan lainya. Total keseluruhan yang dibayar sebelum lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah ini mencapai Rp39.626.850.940,” sebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, Saiful Basri, M.Pd kepada Waspada, Senin (18/5). Dirincikan, tunjangan guru yang dibayar meliputi tunjangan sertifikasi, tunjangan khusus, dan tunjangan fungsional terhitung Januari - Maret 2020 mencapai Rp21.167.423.640. Selain itu, instansi itu juga membayar Rp4.100.850.000 untuk honorium pegawai kontrak terhitung Januari, Februari, Maret dan April 2020. “Termasuk didalamnya uang meugang Ramadhan, Idul Fitri dan paket lebaran untuk 1.105 tenaga kontrak,” sebut Saiful. “Sedangkan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk seluruh pegawai dalam lingkungn Dinas P&K Aceh Timur senilai Rp14.358.586.300 akan dibayar besok (hari ini—red),” kata Saiful seraya meminta, seluruh tunjangan dan honorium yang sudah dibayar untuk dimanfaatkan dengan baik dalam rangka menyambut Idul Fitri 1441 Hijriah. Dia juga mengimbau, seluruh guru dan tenaga nonkependidikan untuk tetap menjaga kesehatan dan menjaga imunitas tubuh agar terhindar dari wabah Covid-19. “Jikapun harus keluar rumah, maka jangan pernah lupa mengenakan masker,” imbau Saiful seraya meminta, keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk menghindari kerumunan.(b11/B)
pengaman tebing sungai di kawasan Biakmuli, Sabtu (16/5) malam menyebabkan sedikitnya 15 rumah terancam hanyut. “Sampai saat ini, tercatat satu rumah yang sudah ambruk ke dasar sungai dan terpaksa dibongkar, menghindari kerugian yang tak terperi, menyusul abrasi yang terjadi di pemukiman penduduk yang berdekatan dengan bantaran sungai,” ujar Herman. Selain satu rumah rusak, 14 rumah warga Pedesi lainnya terancam hanyut dan hanya tinggal menunggu waktu amblas ke dasar Sungai Alas. Bahkan saat ini, sebagian dapur pulhan unit rumah warga, sedikit demi sedikit mulai amblas ke dasar sungai. Sejak dari Minggu malam, sambung Hasan, warga di sini hanya sedikit yang tidur dan kebanyakan berjaga-jaga karena
selain diguyur hujan lebat, debit air Sungai Alas juga terus naik disertai bau lumpur tebal, bahkan sampai siang ini, debit sungai hanya sedikit berkurang. Melihat cuaca mendung dan masih tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir, dipastikan akan membuat debit Sungai Alas akan terus bertambah dan akan mengancam 14 rumah warga pedesi lainnya hanyut dan amblas ke dasar sungai. Sebab itu, warga Pedesi berharap agar Pemkab cepat tanggap dan segera meluruskan arus sungai dan membuat tanggul pengaman baru untuk mengamankan rumah dan lahan warga di Kute Biakmuli dan Pedesi. Pasalnya, tanggul jebol telah terjadi sebulan lalu, namun sampai sekarang sama sekali belum ada tanda-tanda akan diperbaiki Pemkab Aceh Teng-
gara, melalui pihak berkompeten segera membangun tanggul pengaman dan beronjong agar rumah warga tak hanyut digerus arus Sungai Alas. Karena itu, warga dua desa berharap sebelum warga mengalami kerugian yang lebih besar lagi,pihak berkompeten jangan hanya berpangsu tangan, apalagi sejak abrasi merusak rumah penduduk, belum ada pejabat teras maupun anggota Dewan yang meninjau lokasi banjir. Pantauan Waspada, usai membongkar bagian dapur puluhan rumah yang terancam akibat abrasi Sungai Alas, sedikitnya lima pluhan warga Pedesi mendatangi Kantor BPBD menanyakan respon Pemkab serta menyuarakan keluhan dan kekhawatiran warga dengan mendatangi rumah pribadi Bupati Raidin Pinim.(b16/I)
1.146 Warga Jeunieb Mulai Terima BST BIREUEN (Waspada): Sebanyak 1.146 keluarga penerima mamfaat (KPM) dari 43 gampong di Kec Jeunieb, Kab Bireuen, mulai menerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari pemerintah, dalam rangka kompensasipandemiCovid-19,melalui kantor Pos, Minggu (17/5). “Besaran dana bantuan tunai diberikan ini masing-masing penerima senilai Rp600 ribu/bulan, selama tiga bulan,” ujar Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Jeunieb, Safrida, dikonfirmasi Waspada, Minggu (17/5). Dijelaskan jumlah KPM itu bisa berkurang karena saat diserahkan undangan dari Kementerian Sosial, langsung diverifikasi oleh TKSK, penerima layak atau tidak kepada keuchik atau
sekdesnya. “Hal itu kita lakukan guna memastikan jika warga itu layak menerima bukan PNS, perangkat desa, pensiunan atau penerima bantuan pemerintah lainnya,” jelasnya. Disebutkan, untuk hari pertama ada 454 penerima dari 22 gampong dan dilanjut Senin (18/ 5) 21 gampong lainnya. “Satu gampong penerima paling banyak 38, 26, 19 orang, paling sedikit 8 sampai 5 orang,” sebutnya. Saat mengambil dana bantuan itu, setiap warga harus membawa KTP asli, fotocopy kartu keluarga dan surat undangan dari Kementerian Sosial sebagai penerima. Untuk orang sakit diantar TKSK setelah selesai penyaluran di kantor pos. Jika KPM tidak berada
ditempat atau meninggal dunia, dapat diserahkan kepada anggota keluarga dalam satu KK sesuai urutan derajat di KK (istri lalu anak). Jika KPM meninggal dunia hanya satu dalam kartu keluarga, maka BSR tidak dapat diberikan dikembalikan ke Kemensos RI. “Untuk penerima tidak bisa datang ke kantor Pos karena sakit, dana bantuan kami TKSK yang antar, setelah selesai penyaluran tahap pertama, namun ada juga tadi diantar keluarganya,” sebut Ida. Di kantor Pos Jeunieb juga melayani masyarakat dari Kecamatan Peulimbang dan Pandrah, yang ditangani oleh masing-masing petugas TKSK dari kecamatan tersebut, ujarnya.(cb01/C)
Cerita Usman Dan Rabumah, Hidup Dengan Risiko Banjir RUMAH Usman Isya, 71, dan istrinya Rabumah, 69, terletak 10 meter dari pinggir sungai di Dayah Usen, Meurah Dua, Pidie Jaya. Warga sempat mengira keduanya sudah tiada terbawa hanyut banjir bandang malam itu pada 2009. Tidak ada warga berani mengevakuasi mereka akibat kencangnya arus air. Setelah air surut, warga bergegas mengecek rumah mereka. Rumahnya kosong. Saat dipanggil, keduanya tidak menyahut. Alhamdulillah, esok harinya mereka baru diketahui selamat setelah berlindung di loteng rumah. Akibat syok mereka tidak bisa menyahut panggilan warga. Ditambah lagi kondisi Usman yang mengalami gangguan pendengaran. Kini, banjir kembali terjadi di kampung mereka beberapa waktu lalu. Lagi-lagi Usman dan Rabumah tak bisa mengevakuasi diri akibat terjebak banjir di rumah mereka yang terletak agak terpisah dari rumah warga lainnya. Luapan air sungai sudah memenuhi halaman rumah mereka. Rabumah sendiri tidak bisa lagi berjalan normal sehingga berjalan jongkok. Matanya sudah rabun. Sementara fisik suaminya juga sudah lemah. Mereka pun memilih menetap di rumah serta menjaga diri tidak terbawa hanyut banjir.
Setidaknya, 10 kampung di Kecamatan Meurah Dua dan Meureudu terendam air berwarna coklat kental itu. Sejumlah kampung menjadi sangat berlumpur tebal setelah air surut, termasuk Dayah Usen. Sabtu (16/3) sore, Usman dan Rabumah nampak terharu menerima kedatangan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Pidie Jaya bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh guna menyerahkan paket sembako kepada warga kurang mampu terdampak banjir. Bantuan itu berasal dari ACT dan hasil pengumpulan donasi oleh Pemuda Peduli Sesama (P2S). Tgk Syakban, salah satu warga Dayah Usen yang sesekali menjenguk kondisi Usman dan Rabumah, menuturkan, sepasang suami istri tersebut berasal dari keluarga kurang mampu. Bila pun mereka ingin membangun rumah lain agar jauh dari pinggiran sungai, keduanya tidak mampu. Usman satusatunya tulang punggung keluarga. Meskipun berusia senja, Usman tetap bertani dan berkebun. Pendapatannya sangat terbatas untuk kebutuhan seharihari. “Pak Usman agak sulit diajak berbicara karena pendengarannya sudah terganggu,” ungkapnya Menurut Keuchik Gampong Dayah Usen, Meurah Dua,
Waspada/Syafrizal/B
AREAL persawahan di kawasan Desa Sejahtera Kecamatan Manggeng, Abdya direndam banjir luapan. Senin (18/5).
Petani Abdya Terancam Gagal Panen BLANGPIDIE (Waspada): Para warga tani di kawasan Desa Sejahtera, Kecamatan Manggeng, Aceh Barat Daya (Abdya) dilaporkan terancam gagal panen. Pasalnya, tanaman padi mereka yang baru ditanam, rata-rata mati akibat direndam banjir luapan. Rendaman banjir yang mengancam kurang lebih sekitar 5 hektare areal pertanian di kawasan itu diketahui, berasal dari luapan saluran irigasi yang mengaliri areal persawahan dimaksud. Saluran irigasi itu juga diketahui, menampung buangan air sebanyak empat saluran air lainnya yang berada di kawasan areal persawahan sekitar. Akibatnya, saluran irigasi kelebihan debit air dan meluap, serta merendam tanaman padi yang baru ditanam. Imbasnya, tanaman padi merana dan mati. Menurut Zulkifli, petani di areal persawahan setempat, Senin (18/5), banjir luapan ini sering terjadi. Pasalnya, saluran irigasi tidak mampu menahan debit air hujan, yang mengguyur wilayah Abdya dan sekitarnya. Apalagi katanya,
saluran irigasi ini juga menampung empat anak saluran air lainnya. Sehingga saat curah hujan meningkat, air dengan cepat meluap dan merendam tanaman padi. “Ketebalan sendimen saluran irigasi juga menjadi pemicu utama terjadinya banjir luapan,” ungkapnya. Banjir luapan kali ini sebut Erly, petani lainnya, sudah berlangsung selama dua hari terakhir. Akibat rendaman banjir itu, tanaman padi berusia muda, yang rata-rata baru sekitar sepekan pasca tanam, sudah banyak yang mati dan harus ditanam ulang. “Kejadian ini telah terjadi berulang kali. Tanaman padi kita ratarata rusak dan terancam gagal panen,” keluhnya. Menurutnya, masalah banjir luapan merupakan hal yang serius. Pihaknya berharap, Pemkab Abdya melakukan penanganan serius. Apalagi seluruh petani di Abdya sedang menggalakkan program tanam padi dari pemerintah setempat. “Mudah-mudahan ada solusi dari pemerintah kita,” harapnya.(b21)
Waspada/Muji Burrahman
TIM gabungan saat mengevakuasi korban tenggelam di Suak Puntong Nagan Raya, Senin (18/5).
Korban Tenggelam Ditemukan Meninggal ACEH BARAT (Waspada): Korban perahu terbalik di Krueng Meureubo, Aceh Barat ditemukan tim SAR gabungan, pada pencarian hari ketiga korban M. Amin ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Senin (18/5). Koordinator Pos Search and Rescue (SAR) Meulaboh, Budi Darwan mengatakan, jasad korban ditemukan oleh warga di daerah Suak Puntong, Nagan Raya atau sekitar 9 mil arah timur dari lokasi kejadian. “Kita menerima info korban ditemukan sekira pukul 11:00. Masyarakat yang menemukan kebetulan sedang berada di tepi pantai,” kata Budi. Tim SAR terdiri personel Pos SAR Meulaboh, BPBD, TNI, Polri, RAPI, PMI dan Brimob serta masyarakat lalu menuju lokasi untuk mengevakuasi mayat korban. “Pukul 12:15, tim darat tiba di lokasi dan mengevakuasi korban,” jelas
Budi. Jasad korban lalu diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan. “Dengan ditemukannya jasad korban, operasi ini resmi ditutup,” katanya Seperti diberitakan Sabtu (16/5) sekira pukul 09:00 korban Muhammad Amin dan Hendri, 45, warga Desa Peunaga Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat menaiki perahu dari Desa Peunaga menuju tempat pencarian kerang di Desa Padang Seurahet. Saat sore kembali ke Desa Peunaga Pasi Kecamatan Meureubo, tepatnya di muara sungai Calok Desa Padang Seurahet Kecamatan Johan Pahlawan tiba-tiba datang angin kencang dan gelombang sehingga perahu yang mereka tumpangi terbalik.(b22/B)
Nagan Raya Butuh 5 PKS Waspada/Ist
TIM MRI Pidie Jaya - ACT Aceh menyerahkan bantuan paket sembako kepada sepasang suami istri Usman Isya (71) dan Rabumah (69), warga Dayah Usen, Meurah Dua, Pidie Jaya, Sabtu (16/5) sore. Pidie Jaya, Husain Yusuf, warga memang sangat membutuhkan bantuan paket sembako mengingat kondisi warga belum sepenuhnya dapat beraktifitas normal. Ketua MRI Pidie Jaya – ACT Aceh Muyassir memaparkan, bantuan kemanusiaan berupa sembako didistribusikan juga kepada warga terdampak banjir di kampung lain. Ia berharap bantuan tersebut bisa mengurangi beban kebutuhan sehari-
hari warga terdampak banjir. “Insya Allah, MRI Pijay – ACT Aceh masih akan menyalurkan sejumlah paket bantuan kepada warga terdampak banjir,” ujarnya. Ia mengimbau warga tetap waspada banjir susulan. Hal ini mengingat kondisi Aceh secara keseluruhan masih berpotensi turunnya hujan berintensitas tinggi. Bagi warga yang ingin berpartisipasi dalam bantuan kemanusiaan dapat menyalur-
kan bantuannya melalui Bank Aceh Syariah 010 0193 000 9205, BNI Syariah 66 00011 008 atas nama Aksi Cepat Tanggap. Konfirmasi donasi dan informasi selengkapnya dapat menghubungi layanan telepon 0651-7315352 atau WhatsApp 082283269008. “Beban saudara kita adalah beban kita juga. Ayo sama-sama kita pikul beban itu agar menjadi lebih ringan,” tutur Muyassir. (b02/F)
NAGAN RAYA (Waspada): Kabupaten Nagan Raya membutuhkan lima pabrik kelapa sawit (PKS) mengingat produksi Tandan Buah Segar (TBS) di daerah ini kian meningkat. “Terbukti saban hari antrian panjang truk pengangkut TBS di beberapa Pabrik Kelapa Sawit (PKS),” demikian salah satu anggota DPRK Nagan Raya Sahrizal, S.Hut, Senin (18/5). Menurutnya, jika ada 5 PKS lagi masyarakat yang mengantar sawit tidak antri berhari-hari di PKS seperti saat ini. Ia menambahkan, dengan banyaknya PKS di Nagan Raya juga dapat mengurangi atau bahkan menghilangkan monopoli harga antar PKS. “Seperti jelang lebaran ini masyarakat dirugikan dengan menurunnya harga TBS dan itu sering terjadi dengan berbagai alasan dari pihak PKS. Harapan kita dengan banyaknya PKS di Nagan Raya mengenai harga juga bisa berkompetisi antar PKS,” tambahnya. Saat ini kebun sawit masyarakat Nagan Raya lebih kurang 55.000 hektare sementara HGU
lebih kurang 74.000 hektare. Masih menurut Sahrizal, harga TBS di Nagan Raya terutama jelang hari besar rentan dipermainkan oleh perusahaan. “Masak harga sawit dalam sehari bisa berubah, begitu banyak mobil antri sudah turun harga sawit, jika sudah full buah di PKS sawit warga tak diterima dengan berbagai alasan,” tambahnya. Terkait harga TBS, untuk periode Mei Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh telah mengeluarkan standar harga TBS sesuai umur masa tanam, seperti umur 5 tahun harga dibulatkan Rp1.229 perkilogram sedangkan masa tanam 10-20 tahun dihargai Rp1.415 perkilogramnya. Informasi diperoleh dari beberapa PKS di Nagan Raya, TBS masyarakat di bawah Rp1.000 perkilogram. Terakhir, pihaknya membuka kesempatan bila ada investor yang berminat berwira usaha di bidang pengolahan kelapa sawit itu. “Jika memang ada investor yang berminat masalah lokasi dan izin kami siap membantu,” tutup Sahrizal politisi PAN tersebut.(b22/B)
Aceh
WASPADA Selasa
19 Mei 2020
B5 Masyarakat Keude Jeunieb Tuntut Pelantikan Pj Keuchik BIREUEN (Waspada): Sejumlah masyarakat Keude Jeunieb, Kec Jeunieb, Kab. Bireuen, menggelar aksi damai ke kantor camat, Senin (18/5) pagi, menuntut agar Sekcam yang diusulkan Tuha Peut dapat ditetapkan sebagai Pj Keuchik agar segera dilantik guna berjalannya pemerintahan gampong yang delapan bulan tidak ada keuchik. Harapan itu dikatakan perwakilan warga Keude Jeunieb, Ismail M Ali, 50, kepada Waspada. Aksi damai itu, berlanjut digelar pertemuan antara perwakilan masyarakat dengan camat dimediasi oleh Danramil Jeunieb. “Kami hadir kemari karena sudah empat kali diusul Pj belum ada Pj Keuchik, untuk Keuchik Anwar sudah habis masa jabatan tahun 2019, dan tuha peut telah menunjuk Sekcam
Pj Keuchik Keude Jeunieb,” jelas Ismail. Danramil Jeunieb Kapten Inf Muhammad Nasir mengatakan, kedatangan masyarakat ke kantor Camat Jeunieb intinya meminta agar Pj Keuchik Keude Jeunieb segera dilantik. Camat Jeunieb Yusri, dalam pertemuan dihadiri Tuha Peut Keude Jeunieb M Isa, Tuha Lapan Muzafar, Tgk Imum M Thaib, dan perwakilan warga mengatakan, bahwa dari hasil rapat pleno pemilihan Pj Keuchik Keude Jeunieb dikantor camat, digelar tuha peut, ditunjuk Sekcam sebagai Pj. “Penunjukan Sekcam Jeunieb Rusli, S.Sos tanpa adanya intervensi dan adalah mutlak kewenangan Tuha Peut, dan paska itu saya sudah ajukan usulan ke kantor bupati dan saat ini dalam proses,” terang camat meminta waktu proses selesai. (cb01/C)
Pemkab Aceh Tamiang Isi Gema Ramadhan Dengan Penyerahan Bantuan
Waspada/M. Ishak/C
UNSUR Forkopimda Aceh Timur bersama sejumlah pejabat terkait lainnya memperlihatkan 45 kilogram sabu didepan lima tersangka sesaat sebelum dimusnahkan di Mapolres Aceh Timur, Senin (18/5).
Lima Tersangka Narkoba Terancam Hukuman Mati 45 Kg Sabu Dimusnahkan IDI (Waspada): Lima tersangka yang ditangkap berkaitan dengan kasus 45 kilogram narkoba jenis sabu-sabu di pesisir Aceh Timur, kini terancam hukuman mati. Untuk menjalani penyelidikan dan penyidikan, kelimanya kini ditahan di sel tahanan Mapolres Aceh Timur. Kelima tersangka yang kini sedang menjalani proses hukum itu yakni KS, 38, BS, 32, AJ, 45, TJ, 23, dan JN, 23. Keseluruhan tercatat warga Kecamatan Julok, Kab. Aceh Timur. Sebagai-
mana diberitakan sebelumnya, 15 kilogram sabu-sabu itu diamankan di dua lokasi di kawasan tambak pesisir Kecamatan Julok. Namun sabu-sabu tersebut dipastikan dipasok dari luar negeri ke Aceh Timur dan berhasil diungkap, Jumat (17/4) lalu. “Kelima tersangka dijerat pasal 114 ayat 2, 112 ayat 2, dan 132 ayat 1 UU Nomor 39 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun atau hukuman mati,” sebut ujar Kapolres Aceh Timur Eko Widiantoro, S.IK, MH, didampingi Wakapolres Aceh Timur KompolWarosidi, SH, MH, kepada Waspada, di sela-sela pemusnahan45KgsabudiMapolres Aceh Timur, Senin (18/5). Pemusnahan 45 kilogram sabu-sabu ikut disaksikan kelima tersangka yang diduga berperan sebagai kurir dalam kasus
penyalahgunaan narkoba di wilayah itu. “Untuk pemilik barang haram ini atau bandarnya hingga saat ini masih dalam penyelidikan dan pengejaran,” ujar Eko seraya mengaku, pengungkapan narkoba kelas kakap itu tidak terlepas dari informasi masyarakat. Berdasarkan penyelidikan, ke-45 kilogram sabu-sabu itu dipasok dari Thailand melalui perairan Selat Malaka dan didaratkan ke salah satu ‘kuala tikus’ di Kecamatan Julok, Aceh Timur. “Mudah-mudahan, ke depan masyarakat terus berperan aktif dalam memberikan informasi yang akurat jika mengetahui adanya peredaran narkoba di sekitarnya,” tutur Eko. Disinggung dominan pasokan sabu-sabu ke wilayah hukumnya, Eko menyebutkan masih didominasi jalur darat. Tetapi
pihaknya akan terus berupaya membasmi hingga ke akarakarnya. “Kami juga menegaskan siapapun yang terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkoba harus ditangkap dan diproses secara hukum,” ujar Eko. Pemusnahan 45 kilogram sabu-sabu menggunakan alat pengaduk semen jenis molen. Satu persatu bungkusan sabusabu dalam bungkusan plastik China itu dibuka dan dimasukkan untuk digiling bersamaan dengan semen dab larutan lainnya. Usai pemusnahan barang bukti sabu, kelima tersangka kembali dibawa ke sel tahanan Mapolres Aceh Timur. Sementara Bupati Aceh Timur, H. Hasballah HM.Thaib, SH, pada kesempatan yang sama mengapresiasi kinerja polisi yang telah mengungkap jaringan narkoba internasional, se-
hingga otomatis telah menyelamatkan generasi bangsa dari penyalahgunaan sabu-sabu khususnya di Aceh Timur. “Kami minta polisi terus bekerja membasmi peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya,” sebut Rocky, sapaan H. Hasballah HM.Thaib. Hadir dalam kesempatan itu antara lain Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM.Thaib, SH, Dandim 0104/Aceh Timur Letkol CZI Hasanoel Arifin Siregar, Kajari Aceh Timur Abun Hasbulloh Syambas, MH, Sekretaris BNK Aceh Timur, Adlinsyah, Plt. Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Timur, T. Reza Rizki, M.Si, Ketua LAN Aceh Timur,Yusmiadi, M.Si, Kepala Lapas Kelas II/B Idi, Eka Priyatna, perwakilan BNN Langsa, perwakilan PN Idi, dan sejumlah pejabat lainnya. (b11/I)
ACEH TAMIANG (Waspada): Pemkab Aceh Tamiang mengisi Gema Ramadhan 1441 H ditengah wabah Covid-19 dengan kegiatan penyaluran bantuan bagi masyarakat daerah itu. Bantuan disalurkan bukan hanya sembako, tetapi melalui Baitul Mal Aceh Tamiang juga menyalurkan zakat infaq dan sedekah (ZIS) bagi warga fakir, miskin serta uzur. Baitul Mal Aceh Tamiang dalam penyaluran ZIS dimasa pandemi Covid-19, turun langsung ke kampung-kampung, seperti pada Kamis (14/5) di Masjid Babul Falah, Kampung Alur Bemban, Kec. Kejuruan Muda oleh petugas penanggungawab kecamatan bersama Datok Penghulu dan imam kampung yang selanjutnya
diserahkan kepada penerimanya. Kepala Baitul Mal Mulkan Tarida Tampubolon mengatakan, penyaluran zakat dan infak dilakukan serentak untuk 10.000 mustahiq diseluruh kampung wilayah Aceh Tamiang, dengan nilai keseluruhan mencapai Rp6,5 milliar. “Proses penyalurannya tetap mengedepankan aturan dengan mengikuti protokol kesehatan, yaitu menggunakan alat pelindung diri,” ujarnya. Disebutkan Mulkan Tarida Tampubolon, Bupati H Mursil beberapa hari lalu, telah menyampaikan agar bantuan itu dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat selaku penerima. “Terlebih kondisi saat ini,” ujarnya.(b15)
KMP Labuhan Sinabang Kembali Berlayar SIMEULUE (Waspada): KMP Ferry Teluk Sinabang sudah berlayar kembali. Sabtu malam Minggu lalu kapal ini dari Kuala Bubon, Aceh Barat menuju Sinabang namun terpaksa ke Pelabuhan Labuhan HajiAceh Selatan karena cuaca buruk. “Sudah, iya sudah berlayar sekira pukul 10:20 tadi,” jawab Kepala Dinas Perhubungan Simeulue yang dikonfirmasi Waspada Senin (18/5) siang. Dijelaskan oleh Kasirman KMP Teluk Sinabang berlayar dengan membawa penumpang
sebanyak kurang lebih 160 orang. Informasi ini juga ditimpali Kepala UPTD Sinabang, Hendra Wijaya. “Iya benar sudah berlayar. Tapi apakah mereka bisa terus atau akan putar haluan kembali belum ada kepastian,” jawabnya. Lebih lanjut katanya mengenai keadaan kelancaran perjalanan. “Kita doakan saja mudahmudahan tidak ada badai lagi,” sebutnya. Kata Hendra Wijaya KMP Ferry KMP Teluk Sinabang dari Labuhan Haji berlayar dinakhodai langsung oleh Kapten Kapal Eko Melianto.(b26/C)
Purna Praja Aceh Bagi Sembako
Waspada/gitorolis/B
KAPOLDA Aceh Irjen Pol. Drs. Wahyu Widada, M. Phil, Senin (18/5) pagi memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Kapolres.
Dirresnarkoba, 6 Kapolres Disertijabkan BANDA ACEH (Waspada): Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Wahyu Widada, M. Phil, Senin (18/5) pagi memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Dirresnarkoba Polda Aceh dan enam Kapolres dalam jajaran Polda Aceh. Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Ery Apriyono menjelaskan, sertijab itu berlangsung di dua tempat terpisah secara bersamaan masing-masing di lobi, Mapolda Aceh dan aula Hotel Kyriad, Banda Aceh dengan menggunakan aplikasi video conference. Di lobi Mapolda Aceh, Kapolda langsung memimpin sertijab itu dan dihadiriWakapolda, Irwasda dan sejumlah pejabat utama Polda Aceh lainnya serta pejabat lama yang sertijab.
Sementara di aula Hotel Kyriad, Banda Aceh kegiatan sertijab dihadiri para pejabat baru yang sertijab. Pejabat yang sertijab masing-masing Dirresnarkoba Polda Aceh dari Kombes Pol. Rudi Ahmad Sudrajat, S. I. K., M. H, kepada Kombes Pol. Ade Sapari, S. I. K., M. H. Kapolres Bireuen dari AKBP Gugun Hardi Gunawan, S. I. K., M. Si, kepada penggantinya AKBP Taufik Hidayat, S. H, S. I. K., M. Si. Kemudian jabatan Kapolres Abdya AKBP Moh Basori, S. I. K, diserahterimakan kepada AKBP Muhammad Nasution, S. I. K. Jabatan Kapolres Aceh Besar diserahterimakan dari AKBP Ayi Satria Yuddha,S.I.K.,M. Si, kepada penggantinya AKBP Riki Kurniawan, S. I. K., M. H.
Jabatan Kapolres Pidie diserahterimakan dari AKBP Andy Nugraha Setiawan Siregar, S. I. K, kepada AKPB Zulhir Destrian, S. I. K., M. H. Selanjutnya jabatan Kapolres Aceh Tamiang dari AKBP Zulhir Destrian,S.I.K.,M. H, kepada penggantinya AKBP Ari Lasta Irawan, S. I. K. Dan jabatan Kapolres Lhokseumawe diserahterimakan dari AKBP Ari Lasta Irawan, S. I. K, kepada penggantinya AKBP Eko Hartanto, S. I. K, M. H. Upacara sertijab seorang pejabat utama Polda Aceh dan enam Kapolres jajaran yang digelar bersamaan di dua tempat itu, diawali dengan laporan perwira dan diakhiri dengan pembacaan doa.(b19)
Jelang Idul Fitri, Tim Gabungan Cek Terminal Terpadu Langsa LANGSA (Waspada): Jelang hari Raya Idul Fitri 1441 H, tim gabungan terdiri BPBD Langsa, Kompi 2 Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Aceh, Polres Langsa, Dishub, Dinkes dan Kodim 0104/Atim melakukan pengecekan penumpang di Terminal Terpadu Kota Langsa sekaligus mensosialisasikan atu-
ranmudik,Minggu(17/5)malam. Kepala Terminal Terpadu Langsa, Siti Nurhasyimah SSos, menyampaikan, sosialisasi aturan mudik 2020 ini dilakukan sejak H-7 hingga H+7 Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah bekerjasama dengan pihak Terminal Terpadu Langsa dengan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota dan
dibackup aparat keamanan. Lanjutnya, pemeriksaan ini sesuai Surat Edaran Menteri Perhugungan RI Nomor 18 tahun 2020, tengang protap mudik lebaran. Pihaknya juga memeriksa suhu tubuh pemudik maupun sopir angkutan, identitas, serta asal dan tujuan penumpang .(b13/B)
BANDA ACEH (Waspada): Purna Praja Aceh membagibagikan sembako bagi sebagian masyarakat yang terdampak Covid-19 di Aceh. Bantuan tersebut disalurkan usai Purna Praja Aceh melakukan aksi donasi peduli. “Alhamdulillah, dengan partisipasi kawan-kawan kita bisa sedikit berbagi untuk mereka yang terdampak covid-19,” kata Koordinator Aksi, Andri Sufrianzah S.Stp, dalam keterangannya, Sabtu (16/5). Andri berharap, sedikit bantuan yang disalurkan pihaknya dapat membantu kalangan masyarakat terdampak corona. “Di bulan Ramadhan dan jelang Idul Fitri ini, mudah-mudahan sedikit dari kita bisa meringankan beban mereka,” kata Andri. Andri merinci beberapa lokasi penyaluran sembako adalah Taman Edukasi Aceh, tempat edukasi anak-anak pemulung di Kampung Jawa. Selama pandemi ini, keluarga anak-anak pemulung ini tentu tidak dapat beraktivitas seperti biasa dan berpengaruh pada penghasilan untuk kehidupan mereka. Selanjutnya adalah Panti Asuhan Johor di Ketapang. Semula donatur panti ini adalah warga Malaysia. Namun dilaporkan saat ini donatur itu telah meninggal dunia. “Sudah 6 bulan yang bersangkutan meninggal dunia, sehingga saat ini tidak ada lagi donator tetap,” kata Andri. Purna Praja Aceh juga memberikan sembako bagi 30 masyarakat yang kurang mampu dan penyandang disabilitas. Masyarakat yang dikategorikan kurang mampu dan penyandang disabilitas adalah masyarakat yang di mana selama pandemi ini tidak dapat memenuhi kebutuhan untuk hidup dan menghidupi keluarga. Andri menyebutkan, aksi sosial itu merupakan aksi ketiga Tim Purna Praja Aceh khususnya yang saat ini bertugas di pemerintah Aceh. Untuk sementara ini aksi mereka masih menyasar masyarakat yang terdampak Covid-19 di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar. (b03/B)
Waspada/Muhammad Zairin/B
PETUGAS BPBD Aceh Besar bersama unsur Polri, TNI, PLN dan masyarakat melakukan penanganan pembersihan pohon tumbang akibat angin kencang yang melanda Aceh Besar, Minggu (17/5).
Angin Kencang Tumbangkan Pohon Di Aceh Besar KOTA JANTHO (Waspada): Angin kencang yang melanda sebahagian wilayah Aceh Besar, Minggu (17/5) mengakibatkan sejumlah pohon tumbang ke badan jalan, bahkan ada yang menimpa rumah warga di Perumahan Akpol IOM, Gampong Pantee, Kecamatan Ingin Jaya. Kalaksa BPBD Aceh Besar, Farhan AP menyebutkan, Tim BPBD Aceh Besar yang mendapatkan informasi bergerak ke lokasi melakukan penanganan dan pembersihan. Petugas berjumlah 18 orang dibagi empat tim dan mesin chainsaw. Ada empat titik lokasi pohon tumbang yang ditangani, pertama di Kecamatan Ingin Jaya, pohon sukun tumbang menimpa rumah Adisusipto, 41, yang ditempati satu KK (5 jiwa) di Gampong Pantee. Rumah tersebut mengalami rusak ringan. Selanjutnya pohon tumbang ke atas badan jalan Banda Aceh - Medan, kawasan Gampong Lubuk Batee, Kecamatan Ingin Jaya. Kejadian
itu sempat menimbulkan kemacetan sekitar 10 menit dari dua arah. Kedua di Kecamatan Suka Makmur pohon tumbang ke atas badan jalan Gampong Sibreh Keumude (depan Meunasah). Angin kencang juga merubuhkan tenda Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di markas induk damkar BPBD Aceh Besar di Sibreh. Ketiga di Kecamatan Seulimeum, pohon tumbang di atas badan jalan lintas Banda Aceh - Medan, kawasan Gampong Buga (Cot 100). Kejadian itu juga sempat menimbulkan kemacetan sekitar 10 menit dari dua arah. Keempat di Kecamatan Darussalam, pohon tumbang di badan jalan Gampong Lam Krak dan menimpa kabel listrik dan tiang pondasi rumah warga. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa pohon tumbang akibat angin kencang itu. Semua pohon itu sudah selesai dilakukan penanganan dan pembersihan serta arus lalu lintas sudah normal kembali. (b05/C)
Gaungkan Gema Ramadhan Agar Anak-anak Cinta Alquran LANGSA (Waspada): Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Gampong Blang Kecamatan Langsa Kota melaksanakan Gema Ramadhan untuk anakanak dengan menggelar pengajian agar mereka suka dan cinta terhadap Alquran. Ketua panitia pengajian Gema Ramadhan Masjid Nurul Ikhlas Gampong Blang,Teungku MuhammadYusuf, kepadaWaspada, Senin(18/5) mengatakan kegiatan seperti ini sebenarnya sudah merupakan tahun ketiga dilakukan di masjid tersebut. “Alhamdulillah tahun ini pesertanya sudah lebih banyak,” kata Teungku Muhammad Yusuf yang juga salah seorang anggota Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Langsa. Menurutnya, semua anakanak jika sudah mulai bisa membaca dengan benar setiap ayat dalam Alquran sesuai dengan tajwidnya, dengan sendirinya mereka akan menjadi suka
untuk mengulang-ulang. Berdasarkan pengalamannya, setelah anak-anak mengnal sifat-sifat setiap huruf hijaiyah dan tahu dimana tempat keluarnya, keinginan mereka untuk terus membaca Alquran semakin lama semakin besar. Tak perlu harus dipaksa, perasaan suka untuk terus berlatih agar bacaan makin sempurna akan muncul sendiri dalam jiwa anak-anak tersebut. Dengan banyaknya anak-anak yang ikut pengajian di Masjid Gampong Blang, kata TeungkuYusuf, sekarang para orang tua mereka pun ikut gembira. Karena waktu yang biasanya habis untuk bermain hp sekarang sudah tergantikan dengan kegiatan yang lebih bermanfaat. “Kita harapkan, dengan adanya pengajian ini bibit-bibit untuk ikut MTQ ke depan pun tidak lagi kekurangan,” demikian Teungku Muhammad Yusuf. (b12/F)
Waspada/Ibnu Sa’dan/B
TEUNGKU Muhammad Yusuf memimpin langsung pengajian Gema Ramadhan di Masjid Nurul Ikhlas Gampong Blang.
Opini
B6
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
TAJUK RENCANA
Umat Islam Bingung-Terpecah Gegara Imbauan Fatwa MUI
M
UI Pusat dan MUI Sumut sudah mengeluarkan semacam, fatwa dan imbauannya untuk shalat Idul Fitri 1441 H di rumah saja bersama keluarga selama masa corona (Covid-19). Gara-gara (gegara) fatwa MUI itu umat Islam bingung dan kebingungan. Kondisi seperti itu sudah muncul sejak awal wabah penyakit yang berasal dari China, yakni Maret 2020. Sejak munculnya fatwa umat Islam shalat di rumah saja, shalat Jumat ditiadakan dan diganti dengan shalat zuhur, berikut fatwa shalat tarawih di rumah saja, tadarusan di rumah saja, tausyiah ditiadakan di masjid, sampai fatwa terakhir shalat Idul Fitri pun dirumahkan saja, tidak ada takbir yang biasanya meriah, menggema di masjidmasjid bahkan keliling kampung dalam membesarkan syiar dan Asma Allah di hari kemenangan 1 Syawal. Fakta di lapangan, masyarakat (umat Islam) banyak yang melanggar fatwa MUI Pusat dan MUI Sumut. Mereka dengan keyakinan dan kadar imam dan takwanya masing-masing memilih jalannya sendiri. Tentu ada yang mengikuti imbauan dan fatwa MUI Pusat dan MUI Sumut, terutama mereka yang berstatus ASN/ PNS. Banyak ‘’ustadz pemerintah’’ tidak Intisari: Intisari: datang memenuhi undangan di masa ‘’Semoga pembatasan- corona karena adanya larangan dan tersebut. Sama halnya banyak pembatasan dan penu- fatwa pengurus BKM yang ‘’gila-gilaan’’ ikut tupan masjid-masjid da- menutup masjid sehingga masyarakat jamaah kecewa. Memprihatinkan pat segera diakhiri pas- dan melihat kondisi masjid kosong dari ibadah shalat dll. Kalau di zona ca Presiden Jokowi me- kegiatan merah atau wilayah episentrum corona minta masyarakat ber- okelah, tapi yang tidak masuk zona pun ikut-ikutan latah. Ini yang damai dengan Covid-19’’ merah tidak benar. Fakta lapangan banyak juga tetap melaksanakan shalat Jumat, shalat berjamaah di masjid, dan di bulan puasa tetap melaksanakan shalat tarawih, witir, tadarusan, berzikir, berdoa, membaca Al-Quran dengan mengenakan persyaratan protokol kesehatan, maupun ada juga yang abai tidak menggunakan masker, tidak menjaga jarak dll. Modalnya semata-mata ingin mendekatkan diri dengan Sang Pencipta, tidak takut dengan makhluk sangat kecil tak tampak mata yang bernama corona. Mereka berdoa corona segera berlalu karena merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat dan bernegara. Setelah berbulan-bulan virus corona melanda dunia dengan korban terbesar rakyat Amerika dan negara-negara kaya lainnya di Eropa, wabah penyakit yang sudah ditetapkan sebagai pandemi global oleh Organisasi Kesehatan Dunia itu masih belum menunjukkan tanda-tanda menurun di mayoritas lebih 200 negara. Bahkan WHO sudah memberi sinyal bahwa Covid-19 akan tetap ada walaupun korbannya sudah menurun nantinya. Hanya di sejumlah negara saja yang sudah mampu mengalahkan Covid-19, seperti Wuhan (Chiana), Korsel, Vietnam, Thailand, Hong Kong dll. Sedangkan negara lain, termasuk Indonesia masih harus berjuang keras untuk bisa menaklukkan virus corona hingga vaksinnya ditemukan di masa mendatang. Hemat kita, tidak hanya umat Islam yang kecewa dengan sejumlah fatwa dan imbauan yang dikeluarkan MUI. Bahkan, ini ironi ada anggota MUI sendiri yang kecewa dan mempertanyakan sikap pemerintah, khususnya Kemenag yang melarang shalat berjamaah, menutup masjid-masjid. Padahal, kondisinya saat ini sudah dilakukan pelonggaran oleh pemerintah atau otoritas terkait pemberantasan corona, seperti dunia penerbangan sudah buka kembali dan keramaian pun terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Tidak hanya moda transportasi udara yang sudah beroperasi, tapi juga moda transportasi darat (bus) dan laut (kapal laut). Pusat perbelanjaan (mall) sudah ramai dan juga lokasi-lokasi bisnis lainya, termasuk pasarpasar tradisional. Bahkan, pemerintah sudah membolehkan pekerja usia 45 tahun ke bawah untuk ke luar rumah dan bekerja kembali. Artinya, sejumlah dunia industri sudah beroperasi kembali. Sayangnya, masjid-masjid masih dikunci, larangan shalat tetap berlaku, termasuk untuk shalat Idul Fitri nanti. Jadi, apa yang diutarakan Sekjen MUI Pusat Anwar Abbas mengapa Bandara sudah dibuka, sementara masjid masih ditutup, menjadi pertanyaan juga bagi umat Islam lainnya di seluruh Indonesia. Ada pilih kasih untuk kepentingan bisnis dengan kepentingan ibadah. Perbedaan sikap pemerintah itu membuat umat Islam yang kritis akhirnya kembali menjalankan ritual ibadahnya dengan kembali mendekati masjid-masjid untuk shalat dan amlalan lainnya. Apalagi masyarakat sudah semakin ramai di tempat-tempat umum, kemacetan sudah kembali terlihat di jalanan, seperti Kota Medan dan kabupaten-kota Sumut lainnya. Kalkulasi kita, tidak banyak lagi pengurus MUI Pusat dan MUI Sumut dan MUI Kabupaten-Kota yang punya sikap kritis, seperti Sekjen MUI Pusat. Berani menegakkan kebenaran dan mengkritisi pemerintah jika salah. Bukan berarti ingin melawan kebijakan pemerintah, tapi mereka yang punya pemikiran kritis dan cerdas agar perang melasan Covid-19 berjalan, sementara kewajiban sebagai umat Islam tetap tak terabaikan hanya gegara corona yang merupakan makhluk ciptaan Tuhan. Jangan gegara corona umat Islam semakin jauh dari Sang Pencipta. Apalagi sampai bingung – terpecah dan membuat umat Islam semakin lemah.+
APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934
Faks 061 4510025
Facebook Smswaspada
+628126501779 Lihat di bandara Cengkareng: Para anggota dewan(dgn srt reses) + keluarga, para pejabat (dgn 'srt tugas') + keluarga --- ber-desak2an takut tak dpt pesawat! PSBB : Pembatasan Sosial Boong Boongan. v Rakyat dilarang! Anggt.dewan + pejabat : BOLEH! Klo DPR & DPRD tidak pro Rakyat ya mending bubar saja!! +6282377317941 Di Aceh tdk perlu berlebihan seperti daerah lain utk menghadapi virus corona, krn Aceh masih meramaikan masjid utk melaksanakan ibadah, berdoa memohon pada ALLAH, maka Aceh masih dilindungi ALLAH SWT. +6282365062535 Pak Walkot Mdn gmn kami ni pak kami sbgian warga lk.32 kel. belawan.ll kec. mdn blwan sjk bulan Jan 20 kami sdh tdk dpt PKH diblokir sampai kini apapun kami tdk dpt. Yg lain dah 3x dpt, klo ditanya jawb peng PKH sabar aja. Smpe kpn pak? Apa mgkin mrk kkn klo mmg sgh tega. Awas doa org yg terzalimi. +6281362489830 08136248XXXX ada hikma corona. Sblum Pilkada trungkap borok dan kelemahan Balon Wawako M.1-M.2 pupus harapan warga krn proposal dan gagal mengelola data warga ada yg sudah 2x dpt ada yg blm prnah dpt TOLIKARA Lapar untung tdk slh plih. Amin YRA. Kami ts Anda Pileg lalu, thn ini kami abstain. +6281396327911 Apa perlunya WASPADA memberitakan Medan Utara Terendam Banjir? Apakah PLT Wali Kota Medan mampu menanggulanginya? Bikin sakit hati, saban hujan lebat pasti banjir, parit tak pernah dikorek ! +628126501779 Viral : Ada punggawa badannya sih besar juga mulutnya tapi nyalinya keciiil. Dia diejek orang langsung suruhan orang mengadu ke aparat! Pdhl klo sesuai aturan harus dia sendiri yg datang mengadu! Mungkin juga aparat takut sama si mulut besar sehingga pengaduan diterima. Puasa2 diperiksa sepanjang hari! +6282377317941 Banyak kali peraturan dan istilah2 dibuat pemerintah utk menghadapi virus corona, tapi belum ada hasilnya, apakah ini kutukan ALLAH? +6285260088842 Korban PHK butuh uang tunai bukan Kartu Pekerja...sbt media. -(J@ULTOP'$) Rakyat disuruh makan kartu. He...he...he. +6282370870343 Yusuf Ismail Pase : Pemerintah Aceh dan DPRA tak berkonsep atasi Covid’19. *gGg* Bakkata Rocky Gerung, yg gitu disbt “DUNGU” +628126501779 Kata berita: Punggawa yg satu ini mulutnya nrocos terus dan nekat mau terima 500 orang China komunis cmn mau bikin batere mobil! Memangnya batere mcm apa yg kita nggak bisa buat? Ini melecehkan! Sedangkan Kapal selam & pesawat terbang saja kita mampu bikin! Jangan terkecoh! Tetap tolak china komunis! +6282275453216 Aparat"disiplin nasional" viralkan"terhukum indisipliner"! +628126501779 Sebetulnya bisa nggak zih pemerintah bikin aturan yg mantap tidak plinplan dan tidak menclamencle! Klo nggak bisa ya ngaku saja...sayang uang triliunan buat nggaji kalian! Contoh: Ada aturan anggota dewan & pejabat bebas kemana2 tapi rakyat disuruh putar balik! Tengok di bandara! Tak ada lagi PSBB!
Penuh Keprihatinan Oleh Bachtiar Hassan Miraza Inti perekonomian itu adalah pengeluaran konsumsi (income expenditure). Masyarakat tidak bisa hidup tanpa konsumsi
H
ari raya tetap berjalan sebagaimana biasa. Ia merupakan sesuatu yang ditunggu tunggu. Hanya suasananya yang berbeda. Berbeda dari tahun tahun sebelumnya. Perbedaannya menyangkut pada situasi perekonomian yang melemah dampak dari virus corona yang mewabah. Badan usaha banyak melakukan PHK atau merumahkan karyawannya sehingga menimbulkan banyak penganggur. Sebagian badan usaha tetap bekerja dengan produktifitas rendah. Untuk itu mereka mengatasinya dengan mengurangi tenaga kerja yang selama ini bekerja padanya. Tapi banyak pula diantara nya yang harus tutup karena tak sanggup menanggung beban biaya yang tak sebanding dengan penerimaan. Ada pula yang ditutup paksa karena wabah corona yang mengganas. Hal ini banyak terjadi pada perusahaan yang mempergunakan tenaga kerja banyak (labor force). Usaha dagang dan perusahaan jasa serta industri menengah kecil banyak mempergunakan tenaga kerja. Proses produksi berjalan secara konvensional yang mengharuskan mereka mempergunakan tenaga kerja banyak. Tenaga kerja seperti ini jarang atau tidak memiliki tabungan berjumlah besar dan diperkirakan habis dalam hitungan bulan atau minggu. Ini merupakan masalah lanjutan jika tabungan
habis terpakai.Virus corona memukul rakyat kecil dan memukul pasar berskala kecil yang merupakan milik sebagian besar masyarakat. Pendapatan dan daya beli masyarakat pun menurun. Suasana pasar menjadi sepi. Pemerintah sangat prihatin dengan masalah ini. Dan ikut ambil bagian dengan menyalurkan Bantuan Sosial Tunai bagi masyarakat yang terkena dampak melalui kantor pos setempat. Masing masing penerima mendapatkan enam ratus ribu rupiah. Jutaan warga mendapatkan bantuan agar daya beli tidak turun secara terus menerus. Bantuan inipun dimaksudkan agar dunia usaha tetap berproduksi dan pasar tetap bekerja. Perekonomian tidak boleh mati karena ketiadaan daya beli. Yang menarik banyak muncul para dermawan yang memberikan bantuan sosial secara ikhlas. Mereka turun ke jalan memberikan bantuan sembako pada penerima atau bantuan uang melalui Badan Kemakmuran Mesjid ataupun melalui badan amal dan bank. Memang secara umum suasana hari raya tahun ini disertai dengan rasa prihatin. Bulan ramadhan adalah bulan berkah yang mendorong orang mampu untuk bersedekah atau siapa saja yang mau membantu. Semoga Allah memberikan balasan pada para dermawan. Pengangguran adalah beban dalam perekonomian. Sebab itu keberadaannya
harus ditekan sekecil mungkin. Ia tidak boleh menjadi penganggur tetap karena berpotensi menjadi rakyat miskin. Dengan situasi perekonomian saat ini rakyat miskin sudah bertambah. Ini menjadikan daya beli masyarakat secara umum menjadi turun. Sangat disarankan agar masyarakat mampu ataupun masyarakat berpendapatan lebih mau melakukan pengeluaran konsumsi lebih besar dari waktu sebelumnya. Ini sangat bermanfaat bagi mempertahankan daya beli di pasar. Apalagi jika banyak dari mereka yang berpendapatan lebih mau melakukannya. Saran ini belum terdengar keluar dari pemerintah sebagai imbauan. Padahal himbauan ini bisa menggerakan pasar. Sebaliknya pemerintah melakukan kebijakan PSBB. PSBB memperlemah permintaan di pasar. Sebab itu agar mereka yang mampu atau berpendapatan lebih dapat melakukan pengeluaran semua pasar harus dibuka kembali. Inti perekonomian itu adalah pengeluaran konsumsi (income expenditure). Masyarakat tidak bisa hidup tanpa konsumsi. Hampir 60 % dari PDB negara ini disumbang oleh pengeluaran konsumsi. Sebab itu kala konsumsi menurun dampaknya pada PDB besar sekali. Secara riil juga terlihat jika penegeluaran konsumsi menurun maka sisi produksi dan kegiatan pasar menjadi melemah dan pengangguran dan rakyat miskin menjadi bertambah. Kunci dari pengeluaran konsumsi adalah pendapatan dan daya beli. Serta kunci dari pendapatan dan daya beli itu adalah bekerja. Diharapkan dalam pelaksanaan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang memakan biaya hampir lima ratus triliun rupiah yang segera dilakukan pemerintah masalah
penciptaan lapangan kerja hendaknya diutamakan. Rakyat harus bekerja dalam menghidupkan kembali perekonomian. PEN hendaknya tidak berpikir macam macam dulu karena tumbuhnya lapangan kerja akan membangkitan semua sektor perekonomian. Industri akan tumbuh dan pasar akan bergerak serta konsumsi pun akan tumbuh karena bertambahnya pendapatan dan daya beli. Sebab itu sektor ekonomi yang mempekerjakan banyak orang harus diutamakan. Masalah melemahnya ekonomi adalah masalah pendapatan dan daya beli yang menurun karena banyaknya orang yang tidak bekerja. Simpulnya, pertama, agar pemerintah membuka kembali semua pasar bagi mendorong bergeraknya perekonomian. Kita sadar di tengah banyaknya masyarakat tidak mampu masih banyak pula masyarakat mampu dan berpendapatan lebih sebagai pembeli di pasar. Mereka ini harus dimanfaatkan bagi menggerakan pasar. Kedua dihimbau kepada mereka yang memiliki pendapatan lebih agar melakukan income expenditures lebih dari biasanya. Mereka sebagai subjek penggerak pasar. Pemerintah boleh melakukan himbauan secara nasional. Ketiga agar dalam pelaksanaan Pemulihan Ekonomi Nasional lebih mengutamakan penciptaan lapangan kerja bagi mempekerjakan kembali mereka yang terkena PHK atau yang dirumahkan. Dengan ketiga langkah ini pendapatan dan daya beli diharapkan naik dan perekonomian mulai bergerak. Semoga. Selamat Hari Raya Idulfitri mohon maaf lahir dan bathin. Penulis adalah Pemerhati Ekonomi bhmiraza@gmail.com.
Ironi PHK Dan Rekayasa Usaha Oleh Coki Ahmad Syahwier Perlu ada formulasi kebijakan manajerial terhadap usaha yang mengalami kesulitan keuangan dan tata kelola usaha yang rumit.
M
embaca berita utama Harian Waspada Sabtu 2 Mei 2020 berjudul “Korban PHK 15 Juta” cukup membuat kita prihatin. Ini bukan soal angka semata tetapi suatu tragedi kemanusiaan yang melanda anak bangsa. PHK atau pemutusan hubungan kerja merupakan suatu tindakan yang mencederai hak hidup yang hakiki bagi mata rantai kehidupan seorang pekerja beserta keluarganya. PHK adalah perampasan hak melanjutkan hidup dan kehidupan suatu profesi kerja dalam membangun eksistensi daya tahan ekonomi sebuah keluarga. Bukan hanya itu saja, adanya PHK sebuah impian dan harapan menjadi sirna. Masa depan keluarga pupus bersama pekerjaan yang hilang. Maka dari itu, seharusnya PHK tidak boleh terjadi sepanjang usaha tempat tenaga kerja bekerja masih memiliki kemampuan dinamis dalam melanjutkan usahanya. Hendaknya PHK ditempatkan sebagai suatu keputusan terakhir manakala usaha tidak mampu lagi melanjutkan usahanya secara keseluruhan dan tidak berdaya sama sekali. Proses PHK memerlukan suatu tahapan dialogis yang beradab karena menyangkut suatu formalitas ikatan yang berdimensi sosial dan ekonomi. Didalamnya melekat hubungan imbal balik antara pekerja dan pemberi kerja yang dilandasi kemitraan proporsional yang setara. Terdapat dimensi kultural dan struktural yang saling menguntungkan, saling membesarkan dan saling membutuhkan. Keputusan PHK baik langsung maupun tidak langsung tidak dapat terlepas dari kehadiran pemerintah yang memfasilitasi masalah ketenagakerjaan dan pengelola utama perekonomian. Peran pemerintah sangat penting sebagai bagian dari keberlangsungan kebijakan fiskal yang menyertakan fungsi pemungutan pajak orang pribadi dan badan. Pemerintah harus hadir sebagai elemen penyelamat dan penerobos arus kesulitan yang dialami dunia usaha. Pemerintah tidak saja berfungsi sebagai fasilitator melainkan juga regulator yang turut melindungi keterjaminan hidup korban PHK agar tidak merosot masuk ke alam kegelapan yang memupus segala hak dan kewajiban. Perlu ada formulasi pemecahan untuk kedua belah pihak baik pekerja maupun pemberi kerja. Suryani Adalah Suryani Motik Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bidang Usaha Mikro Kecil
dan Menengah (UMKM) yang mengonfirmasi bahwa warga yang menjadi korban PHK akibat pandemi Covid-19 bisa mencapai 15 juta jiwa. Lebih besar dibanding jumlah yang dirilis Kemenaker 2,8 juta orang pekerja per 20 April lalu. Bahkan ibu Suryani Motik memperkirakan jumlah korban PHK 30-40 juta warga sebagai dampak pandemi Covid-19. Tentu saja ibu Suryani Motik sudah memiliki dasar pertimbangan cukup memadai. Dampak PHK Sekarang ini dua ratus lebih negara di dunia dan ratusan ribu jiwa masyarakat terinfeksi virus corona melayang. Dunia mengalami suatu krisis ekonomi yang sangat dalam sebagai dampak pandemi Covid-19. Bilamana tidak ada perubahan ke arah perbaikan atau pemulihan maka tidak terhindarkan kondisi krisis ekonomi akan lebih parah lagi karena terperosok ke jurang depresi ekonomi. PHK adalah buah dari keterpurukan suatu perekonomian yang saluran akhir transmisinya membawa pada keputusan PHK. Fenomena PHK suatu keadaan buruk di bidang ketenagakerjaan yang siapa pun sebenarnya tidak ingin hal demikian terjadi. Namun, apakah PHK dibiarkan terus dialami warga pekerja ? Sudah tentu tidak, sebab PHK adalah penyakit kronis yang harus dihindari. Sudah jelas PHK berakibat pada beberapa hal yang teramat merugikan semua pihak. Pertama, akan terjadi arus gelombng pengangguran secara besar-besaran yang akan mengancam pada pelemahan daya tahan ekonomi masyarakat. Kedua, berpotensi menciptakan jumlah kemiskinan baru yang dipastikan akan membebani anggaran negara dan masyarakat. Ketiga, mendorong penyebaran tindak kriminalitas yang merusak harmonisasi sosial dan mengganggu hegemoni ketenteraman didalam masyarakat. Keempat, tingkat kualitas hidup keluarga pekerja baik dilihat dari kesehatan, pendidikan dan akses komunikasi dipastikan menurun sehingga peningkatan kualitas kesejahteraan tenaga kerja terhambat. Kelima, daya inovasi dan kreasi tenaga kerja akan berkurang karena menurunnya hasrat dan kemauan untuk berubah secara mandiri ataupun kolektif. Keenam, menciptakan kerawanan sosial yang dipicu oleh terbentuknya sikap dan tindak kecemburuan sosial antara golongan yang berpunya dan yang termarjinalkan atau terpinggirkan. Ketujuh, kesenjangan sosial terbuka lebar yang dapat
menjadikan hambatan dalam membangun tata sosial yang produktif. Kedelapan, marwah kehidupan menjadi rendah yang berpotensi melemahkan jiwa terhadap eksistensi kebanggaan diri sebagai modal sosial yang turut berperan membangun interaksi sosial yang sejahtera dalam suatu kebersamaan kekeluargaan. Kesembilan, hilangnya sebuah harapan untuk meningkatkan derajat kehidupan yang lebih baik di masa depan. Kesepuluh, keluarga akan rentan terhadap ketahanan pangan dan membuka ancaman kelaparan yang tidak diinginkan. Kesebelas, daya saing industri dan ekonomi jelas akan menurun karena berkurangnya pembiayaan yang selama ini menjadi dasar pertimbangan dalam mencapai efisiensi produksi. Rekayasa usaha Sebagaimana dikemukakan di atas, PHK suatu keputusan yang seharusnya dapat dihindarkan. Perlu ada formulasi kebijakan manajerial terhadap usaha yang mengalami kesulitan keuangan dan tata kelola usaha yang rumit. Pemecahan masalah PHK sebetulnya dapat ditempuh dengan dua cara. Pertama dengan pendekatan politik anggaran fiskal dengan pola mengakuisisi usaha yang mengalami kesulitann yang parah, dan kedua dengan melakukan “reengineering busniness” (rekayasa usaha atau bisnis). Pendekatan kedua terlihat lebih realistis dengan dorongan internal ataupun eksternal. Dorongan internal adalah tindakan memperkuat usaha secara integratif vertikal dengan memperkuat usaha inti dan mengembangkan usaha pendukung. Keterpaduan antara usaha inti dan pendukung merupakan integrasi manajerial atas rencana usaha atau “business plan” yang memformulasikan langkah-langkah strategis dalam menciptakan usaha yang kuat dan terpadu. Strategi usaha tetap tertuju pada pengembangan usaha inti yang ditopang usaha pendukung yang menguntungkan. Usaha pendukung adalah bagian perekayasaan pengembangan usaha yang terintegrasi yang erat kaitannya dengan pengembangan usaha inti. Dukungan manajemen finansial yang rapid dan tertib disertai dengan sumberdaya manusia yang profesional dan mumpuni membuat usaha inti semakin kuat eksis melebarkan kepak sayap ke usaha pendukung (ikutan). Kultur budaya usaha yang ketat dan disiplin melekat pada usaha inti membuat usaha inti berdaya saing tinggi karena manajemen keuangan yang tepat dan jitu untuk membangun proses produksi yang efisien. Secara perlahan transformasi budaya usaha berlangsung dari usaha inti ke dalam pengembangan usaha pendukung. Usaha pendukung sebagai bagian dari proses rekayasa usaha dapat berkembang dan memperluas jaringan usahanya. Usaha
pendukung dapat menciptakan jaringan usaha atau “business network” yang terintegrasi dan berpotensi menciptakan eksistensi tenaga kerja dengan jumlah yang besar. Nah, seharusnya usaha yang mengembangkan transformasi budaya usaha yang berkinerja tinggi, profesional dan mumpuni dalam menjalankan rencana bisnisnya tidak perlu membuat keputusan PHK. Sebab jaringan usaha akan mampu menyerap tenaga di segala usaha yang lahir dari pendekatan dorongan internal berupa rekayasa usaha. Hal yang sama juga dapat dilakukan pada UMKM. Rekayasa UMKM tetap tertuju pada usaha intinya yang secara simultan mengembangkan usaha-usaha pendukung. Antara usaha inti dan usaha pendukung terintegrasi dengan “business plan” yang arah dan tujuan jelas, fokus dan terpadu. Secara generik usaha UMKM akan berkembang dengan penyerapan tenaga yang makin bertambah. Dengan demikian, PHK tidak mesti terjadi. Merekayasa usaha dapat menjadi solusi bagi memitigasi dampak Covid-19. Penulis adalah Ketua Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU. Email: cokiasyahwier@gmail.com.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * DPRD dorong Pemko Medan gratiskan layanan kesehatan - Syoor awak, he...he...he * Pasar murah digelar Pemprovsu dikabarkan amburadul - Seharusnya murah tapi tidak murahan * MUI pertanyakan Bandara dibuka, masjid ditutup - Iyalah, umat pun jadi bingung l Doe Wak
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Sumatera Utara
Anggota Dewan Bagikan 700 Paket Sembako
WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
Waspada/ist
Wali Kota Binjai HM Idaham memantau langsung proses rapid test massal.
Rapid Test Massal Di Binjai
15 Orang Reaktif BINJAI (Waspada): Sebanyak 15 orang didapati reaktif Covid-19. Hasil ini sesuai rapid test massal yang digelar Pemko Binjai bersama unsur TNI-Polri sejak Sabtu (16/5) hingga Minggu (17/5). Seperti diketahui, rapid test massal dilaksanakan Pemko Binjai ke sejumlah lokasi keramaian. Diantaranya, Binjai Supermall (BSM), Pasar Kebun Lada, Asia King dan beberapa kafe yang tersebar di Binjai. Wali Kota Binjai HM Idaham, saat dikonfirmasi, Minggu (17/5) malam, mengatakan, rapid test massal dilaksanakan dalam rangka hari jadi ke-148 Kota Binjai. “Kegiatan ini mulai dilakukan sejak Sabtu malam bersama unsur forkopimda, TNI-Polri dan semua kekuatan yang ada,” ujar Idaham. Saat melakukan rapid test, lanjutnya, petugas terbagi menjadi 5 tim. Pada malam Minggu, tim menyisir ke sejumlah kafe dan warung tuak.
Sementara pada Minggu, lanjut Idaham, tim menyisir pembeli dan pedagang di sejumlah pusat pasar. “Ada sekitar 1.000 orang yang kita ambil sampel dari semua segmen. Mulai dari pedagang, ojol dan paramedis,” bebernya. Rapid test ini, lanjut Idaham, dilakukan untuk meminimalisir penularan kepada yang tidak memiliki gejala. Apabila ditemukan yang reaktif atau positif dalam rapid test, akan dilakukan isolasi dan karantina. “Bagi yang reaktif akan dilanjutkan pemeriksaan swab. Ini bagian dari menjaga kota agar tidak terpapar Covid-19,” tambah Idaham. Awalnya, informasi yang beredar ada dua orang dinyatakan reaktif. Namun, Idaham
mengakui orang yang berstatus reaktif mengalami penambahan. “Sudah 15 orang yang reaktif dan malam ini akan dilakukan test swab oleh rumah sakit USU. Mereka juga sudah dikarantina di Gedung MTQ. Kami berharap, warga kota ini negatif semua,” harapnya. Diberi Sanksi Sementara itu, Wali Kota Binjai HM Idaham menegaskan, pihaknya akan menandatangani Peraturan Wali Kota (Perwal) tentang kewajiban warga menggunakan masker saat keluar rumah. “Hari ini kami akan membuat peraturan tentang wajib menggunakan masker jika berada di luar rumah. Ini sesuai dengan protokol WHO dan anjuran pemerintah pusat,” ujar Idaham usai menghadiri paripurna HUT Binjai di Gedung DPRD, Senin (18/5). “Salah satu yang paling penting dalam menghindari dampak Covid-19 adalah pema-
kaian masker di luar rumah,” tambahnya. Idaham menambahkan, pemerintah Kota Binjai juga akan membagikan 30.000 masker secara gratis kepada masyarakat. Nantinya, kata Idaham, masyarakat yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah akan dikenakan sanksi. “Ketika atuaran sudah disahkan, jelas ada sanksinya. Apa sanksinya, sedang kita rumuskan. Yang pasti bukan sanksi pidana, hanya sanksi sosial,” ungkapnya. Idaham berharap masyarakat agar bekerjasama dengan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19, “Pemerintah kota, DPRD, TNI, Polri semua berusaha membuat yang terbaik agar masyarakat terhindar dari pendemi Covid-19 dan menjaga kestabilan perekonomian,” paparnya. (a03/I)
Paripurna Istimewa DPRD Binjai Lengang BINJAI (Waspada): Paripurna Istimewa DPRD memperingati HUT ke-148 Kota Binjai berjalan di tengah pandemi Covid-19 dan terpantau lengang, Senin (18/5). Hadir pada peripurna itu Wali Kota Binjai HM Idaham, Ketua DPRD Noor Sri Alam
Syah Putra, Wakil Ketua DPRD, sejumlah undangan dan anggota dewan lainnya. Pada paripurna itu, belasan anggota DPRD Bjnjai terlihat tidak hadir. Sementara, para Kadis, Kabag, camat, lurah, dan sejumlah tamu undangan lainnya mengikuti paripurna melalui
video conference (Vidcon). Ketua DPRD Binjai Noor Sri Alam Syah Putra mengatakan, Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Binjai mengusung tema “bersama kita tingkatkan kepedulian kesehatan serta solidaritas sosial menuju kota yang sehat dan bebas pandemi
Waspada/Ria Hamdani/B
Rapat Paripurna Istimewa DPRD memperingati HUT ke 148 Kota Binjai berjalan dengn lengang, Senin (18/5).
Covid-19.” “Kami mengapresiasi semua pihak yang tergabung dalam Gugus Tugas Covid-19 terkhusus para petugas medis. Keberhasilan dalam memutus mata rantai virus ini tergantung kepatuhan kita terhadap protokol kesehatan,” ujarnya. “Saya mengimbau agar kita semua meningkatkan kebersihan serta tingkatkan solidaritas sosial. Dengan kerjasama, kita selamatkan Binjai,” tambahnya. Sementara itu, Wali Kota Binjai HM Idaham mengatakan, rapat dengan video tidak mengurangi arti dan makna HUT Binjai. “Mari sama-sama kita doakan agar pandemi ini segera berlalu. Mari kita iktibar, mungkin ada hal yang harus kita perbaiki dalam tatanan hidup kita,” ucapnya. Paripurna berjalan lancar dan khidmat serta dilaksanakan dengan menjaga jarak maupun masker sesuai protokol kesehatan. (a03/B)
Rp11,8 M THR PNS Pemko Tebingtinggi Cair TEBINGTINGGI (Waspada) : Anggaran Tunjangan Hari Raya (THR) sebesar Rp11,8 milliar untuk seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemko Tebingtinggi sudah boleh dicairkan. THR itu tidak berlaku untuk Pejabat Eselon II dan anggota DPRD Tebingtinggi
“Sudah boleh dicairkan mulai, Senin (18/5), tergantung Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan camat masing-masing yang mengajukanSuratPerintahMembayar(SPM)kepadakita,danpada kesempatan ini tidak hanya yang muslimmendapatkanTHR,yang nasrani juga dapat karena mo-
men ini hanya satu kali setahun,” ujar Jefri Sembiring, Kepala BPKPAD Jefri Sembiring. Dia menjelaskan, penyaluran THR itu tergantung permohonan OPD masing-masing. Jika OPD sudah mengajukan SPM ke PKAD maka pihaknya akan memberikan surat ke Bank
Sumut untuk proses pencairan. “Sudah ada juga yang ambil THR-nya tadi. Mungkin H-3 sudah tuntas ini penyaluran THR ini, dan OPD atau camat masing-masing nantinya yang distribusikan pada PNS setelah diambil dari Bank Sumut,” tutur Jefri Sembiring. (ckb/B)
Ratusan Guru Honor “Serbu” Bank Sumut Menghilang Dari Rumah GUNUNGTUA (Waspada): Tembal Siregar, 66, (foto) warga Desa Saba Sitahultahul, Kecamatan Padangbolak, Kabupaten Padanglawas Utara dikabarkan menghilang dari rumah sejak Rabu (13/5) lalu dan hingga saat ini masih dalam pencarian. Jay Siregar, (anak Tembal) mengatakan, ayahnya menghilang sejak Rabu (13/5) siang dan sudah dilaporkan ke Polsek Padang Bolak dan Koramil 05/Padang Bolak. “Ayah saya sehat. Dan sudah tua. Beliau keluar dari rumah pada Rabu (13/5) siang. Informasi dari warga, ada yang melihatnya di sekitar pinggir irigasi. Hingga Minggu (17/5) sudah pencarian hari kelima, tapi belum juga ditemukan,” katanya. Pihaknya sangat berharap kepada masyarakat Kabupaten Paluta, jika menemukan ayahnya Tembal Siregar dengan ciriciri, kulit sawo matang dan rambut putih, dapat mengantarnya ke rumah keluarga. Pakaiannya terakhir, menurut warga, yang melihatnya baju garis merah bercampur abu-abu. “Bagi warga yang melihat keberadaan ayah saya, tolong menghubungi nomor HP 082289847247 atau melaporkannya ke Polsek Padang Bolak atau Koramil 05 Padang Bolak,” ujarnya.(a29/B)
B7
BATANGKUIS (Waspada) : Ratusan guru honor yang mengajar di sejumlah SD wilayah di Kecamatan Batangkuis menyerbu kantor Bank Sumut KCP Batangkuis di Jalan Niaga Desa Batangkuis Pekan, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Senin (18/5). Salah seorang guru honor yang ditemui Waspada di lokasi menjelaskan, kedatangan mereka ke Bank Sumut untuk menerima dana bantuan bagi guru dan tenaga kependidikan yang non PNS dari Pemkab Deliserdang yang ditujukan kepada Korwil kecamatan,
Kepala TK, SD dan SMP Negeri se-Kabupaten Deliserdang. Dalam surat itu dijelaskan bahwa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan guru non PNS dan tenaga kependidikan, dinas pendidikan memberikan bantuan jasa pendidik dan tenaga kependidikan berupa dana insentif masing-masing kepada guru TK, SD dan SMP yang non PNS, operator sekolah negeri (SD, SMP) dan operator yang bertugas di kantor koordinator wilayah kecamatan. Bagi guru yang berstatus non PNS pada sekolah negeri (TK, SD dan SMP) ada beberapa
ketentuan di antaranya guru honor tersebut memiliki SK kepala daerah sekurangkurangnya 2 tahun, memiliki masa kerja minimal 2 tahun, kualifikasi S-1, berstatus Induk Aktif dan memiliki jam mengajar di sekolah negeri, terdaftar di Dapodik sebelum 31 Desember 2019. Saat ditanya apakah mereka mengetahui jumlah atau nilai bantuan yang akan diberikan, mereka mengaku tidak mengetahui. “Kami tidak tahu berapa besarnya nilai bantuan tersebut karena kami hanya disuruh datang ke sini untuk membuka
Waspada/Khairul K Siregar/B
GURU honorer dan tenaga kependidikan terlihat mengabaikan imbauan pemerintah untuk menjaga jarak di depan pintu masuk Bank Sumut KCP Batangkuis, Senin (18/5).
rekening dengan sejumlah persyaratan yang ditentukan. Yang jelas dana itu tentu sangat berguna terlebih dalam menghadapi lebaran ini,” ujar Tuti, salah seorang guru honor. Salah seorang kepala SD yang temui di lokasi mengungkapkan bahwa guru honor tersebut akan menerima insentif 2 kali gaji sebagai guru honor. “Mereka ini nantinya akan mendapat insentif 2 kali dari gaji yang diterima sebagai guru honor di sekolah dengan melengkapi berbagai persyaratan yang ditentukan,” sebut kepala sekolah tersebut. Pengamatan di lokasi, sejumlah guru honor dan tenaga kependidikan yang sedang berurusan di kantor Bank Sumut tersebut banyak mengabaikan imbauan pemerintah untuk menjaga jarak antara satu dengan lainnya. Mereka terlihat berdesakan untuk masuk ke kantor tersebut.Di samping itu, pihak Bank juga tidak ada membuat pengumuman atau imbauan terkait social distancing dan psycal distancing untuk mengantisipasi Covid-19 sebagaimana imbauan pemerintah. (a14/B)
PERCUT SEITUAN (Waspada) : Dalam rangka meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19, anggota DPRD Deliserdang dari PKB H Rakhmadsyah, membagikan 700 paket sembako yang dikemas dalam “Indahnya Berbagi” kepada masyarakat di Kecamatan Percut Seituan, Senin (18/5). Dalam sambutannya, Rakhmadsyah mengatakan pembagian sembako ini merupakan bentuk kegiatan dalam rangka dimulainya reses tahap 2 dewan tahun 2020 di wilayah pemilihannya. Reses, lanjut Rakhmadsyah, merupakan kegiatan atau pertemuan yang dilakukan setiap anggota dewan untuk menjemput maupun menyerap aspirasi masyarakat yang diwakili. “Namun untuk tahun 2020 ini berbeda dari sebelumnya mengingat saat ini kondisi bangsa dan negara di dunia termasuk Indonesia dilanda Covid-19 maka reses yang sebelumnya dilakukan dengan menggelar pertemuan dalam satu ruangan untuk menyerap aspirasi masyarakat diganti dengan pemberian bantuan dan di gelar di ruangan terbuka pula seperti ini,” jelas Rakhmadsyah yang juga Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Deliserdang. Menurut Rakhmadsyah, Covid-19 yang sedang melanda dunia termasuk Indonesia saat ini memiliki pengaruh yang luar biasa terhadap kehidupan sosial masyarakat. Oleh karenanya, sebagai wakil rakyat dirinya merasa terpanggil untuk berbuat kepada masyarakatnya yang dikemas dalam tajuk “Indahnya Berbagi”. Adapun bantuan yang diberikan itu berupa beras 5 kg, minyak goreng kemasan 1 kg, gula 1 kg, 1 kotak bubuk teh serta nasi kotak untuk berbuka puasa. Tokoh masyarakat Desa Percut Jamauddin Hasbullah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Rakhmadsyah yang telah berbagi kepada masyarakat di Desa Percut. (a14/B)
Waspada/Khairul K Siregar/B
ANGGOTA DPRD Deliserdang dari PKB Rakhmadsyah foto bersama masyarakat Desa Percut usai menyerahkan bantuan secara simbolis, Senin (18/5).
Patuhi Protokol Kesehatan DELISERDANG (Waspada): Ketua Umum (Ketum) Parsadaan Masyarakat Tapanuli Bagian Selatan (PM Tabagsel) Deliserdang Yusuf Siregar mengingatkan warga Tabagsel di Kabupaten Deliserdang agar mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan pemerintah. Hal ini bertujuan memutus mata rantai penyebaran dan pencegahan bencana non alam wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Yusuf Siregar mengemukakan hal itu pada penyerahan secara simbolis bantuan 500 paket sembako kepada pengurus PMTabagsel Kecamatan Batangkuis, Percut Seituan, Lubukpakam, Tanjungmorawa, Hamparanperak dan Labuhandeli. Bantuan yang akan disalurkan kepada warga itu, diserahkan di Balai Pertemuan Desa Pagar Merbau III, Kecamatan Lubukpakam, Sabtu (16/5). Yusuf yang jugaWakil Bupati Deliserdang mengatakan, bencana non alam Covid-19 ini, tidak saja berdampak pada kesehatan hingga merengut nyawa. Tapi juga berdampak pada perekonomian, meski berbeda-beda. Bahkan dampak virus Corona, bukan lagi menurun tapi makin bertambah. Hal ini disebabkan warga Sumut masih banyak yang kurang mengerti atau tidak mau tahu tentang bahaya virus Corona yang mematikan ini. ”Kita masih melihat dan menyaksikan di beberapa daerah, banyak warga yang berkumpul tanpa jarak dan tanpa memakai masker,” kata Yusuf. Ketua Pelaksana Pengumpulan Donasi PM Tabagsel Marasutan Siregar menjelaskan, dari jumlah donasi yang terkumpul, baru sebagian warga Tabagsel di Deliserdang yang terdampak Covid19 mendapat bantuan. “Ke depan, program sosial kemanusiaan ini akan lebih kita tingkatkan lagi,” kata Marasutan yang juga Ketua Harian PM Tabagsel Deliserdang. (a01/B)
Waspada/M Husni Siregar
KETUM PM Tabagsel Deliserdang Yusuf Siregar secara simbolis menyerahkan bantuan sembako kepada pengurus PM Tabagsel tingkat kecamatan, Sabtu (16/5).
Badan Jalan Nyaris Putus KOTAPINANG (Waspada): Kondisi gorong-gorong yang amblas di Jl. Kalapane, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang, Kab. Labusel, semakin parah hingga nyaris memutus seluruh badan jalan. Hingga kini, Pemkab Labusel masih belum melakukan perbaikan. Pantauan wartawan, Minggu (17/5), kondisi ruas jalan yang merupakan jalur alternatif bagi kendaraan dari Medan menuju Riau dan sebaliknya itu semakin parah. Saat ini, kendaraan roda empat tertentu sudah tidak dapat lagi melintasi ruas jalan itu. Sebab, gorong-gorong yang amblas semakin luas dan dalam. “Mobil pribadi susah melintas, karena harus bergantian dengan kendaraan lain dari arah berlawanan. Apalagi jenis mobil sedan, sebaiknya tidak melintas dari Jl. Kalapane,” kata Irvan Sahputra, 32, warga setempat. Saat ini, kata Irvan, badan jalan yang dapat dilintasi kendaraan hanya sekitar 1,5 meter. Selebihnya, badan jalan sudah amblas dan semakin dalam. Dikatakannya, kendaraan roda dua, betor dan roda empat yang melintasi jalan tersebut terpaksa bergantian agar tidak terperosok. Akibatnya, hampir setiap saat terjadi kemacatan panjang di ruas jalan tersebut. “Kemarin sempat diperbaiki warga sekitar dengan menimbun badan jalan menggunakan tanah, namun tidak bertahan lama. Saat ini kondisinya semakin parah,” katanya. Di tempat terpisah, Anggota DPRD Labusel Bayanuddin Dalimunthe mendesak Pemkab melalui dinas terkait segera melakukan pebaikan badan jalan sebelum perayaan Idul Fitri. Sebab, jalan tersebut merupakan jalur alternatif bagi kendaraan yang menuju Riau maupun sebaliknya saat kondisi jalan lintas sedang padat.(a23/B)
Waspada/Deni Daulay/B
BECAK bermotor melintas di gorong-gorong ruas Jl. Kalapane, Kel. Kotapinang, Kec. Kotapinang, Kab. Labusel yang amblas.
Sumatera Utara
B8 Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:23 12:37 12:24 12:31 12:31 12:28 12:24 12:20 12:27 12:26
‘Ashar 15:47 16:00 15:48 15:55 15:54 15:51 15:48 15:44 15:50 15:50
Magrib 18:33 18:49 18:34 18:43 18:42 18:34 18:33 18:28 18:36 18:37
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:46 20:02 19:46 19:56 19:55 19:46 19:46 19:41 19:49 19:50
04:42 04:52 04:43 04:47 04:48 04:50 04:44 04:40 04:46 04:43
04:52 05:02 04:53 04:57 04:58 05:00 04:54 04:50 04:56 04:53
L.Seumawe 12:29 L. Pakam 12:23 Sei Rampah12:22 Meulaboh 12:33 P.Sidimpuan12:21 P. Siantar 12:22 Balige 12:22 R. Prapat 12:19 Sabang 12:37 Pandan 12:23
06:12 06:22 06:13 06:17 06:18 06:19 06:13 06:09 06:15 06:13
Zhuhur ‘Ashar 15:53 15:46 15:46 15:57 15:45 15:46 15:46 15:43 16:00 15:47
WASPADA Selasa 19 Mei 2020
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:41 18:32 18:31 18:44 18:27 18:30 18:29 18:26 18:49 18:30
19:54 19:45 19:44 19:57 19:40 19:43 19:42 19:39 20:03 19:42
04:46 04:42 04:40 04:51 04:44 04:42 04:43 04:40 04:52 04:45
04:56 04:52 04:50 05:01 04:54 04:52 04:53 04:50 05:02 04:55
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:23 12:24 12:34 12:27 12:24 12:31 12:19 12:29 12:22 12:21
18:30 18:33 18:46 18:34 18:34 18:41 18:28 18:38 18:29 18:31
19:42 19:45 19:59 19:47 19:46 19:54 19:40 19:51 19:42 19:43
04:45 04:45 04:50 04:48 04:43 04:48 04:39 04:49 04:44 04:41
04:55 04:55 05:00 04:58 04:53 04:58 04:49 04:59 04:54 04:51
Panyabungan 12:20 Teluk Dalam 12:27 Salak 12:25 Limapuluh 12:20 Parapat 12:22 Gunung Tua 12:19 Sibuhuan 12:19 Lhoksukon 12:29 D.Sanggul 12:23 Kotapinang 12:18 Aek Kanopan 12:19
06:16 06:11 06:10 06:21 06:13 06:11 06:12 06:09 06:22 06:14
15:47 15:48 15:58 15:51 15:48 15:54 15:43 15:53 15:46 15:45
06:14 06:14 06:20 06:17 06:12 06:18 06:09 06:18 06:13 06:10
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:44 15:51 15:49 15:44 15:46 15:43 15:43 15:52 15:47 15:42 15:43
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:25 18:32 18:33 18:29 18:30 18:26 18:25 18:40 18:30 18:25 18:27
19:38 19:44 19:45 19:42 19:43 19:38 19:37 19:54 19:43 19:37 19:40
04:43 04:51 04:45 04:40 04:43 04:42 04:42 04:45 04:44 04:39 04:40
04:53 05:01 04:55 04:50 04:53 04:52 04:52 04:55 04:54 04:49 04:50
Penegakan Aturan Wajib Pakai Masker Tidak Maksimal TANJUNGBALAI (Waspada): Penegakan peraturan wajib pakai masker di wilayah Kota Tanjungbalai berjalan tidak maksimal. Buktinya, pada Sabtu (16/ 5) malam, sejumlah pengendara yang hendak masuk ke Kota Tanjungbalai dipaksa putar balik. Sebab, mereka tidak mematuhi protokol pencegahan penyebaran Covid-19 yakni wajib menggunakan masker. Namun pada Senin (18/5), banyak pengendara sepedamotor yang tidak mengenakan maskerbebasmelintasdidepanPosko Batu VII, Kel. Sijambi, Kec. Datukbandar dan Kec.Tanjungbalai Selatan. Tidak ada petugas yang berjaga di posko tersebut. Kapolres Tanjungbalai AKBP PutuYudha Prawira didampingi Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan menjelaskan, pihaknya akan terus menggencarkan kampanye pencegahan Covid-19 dengan berbagai cara. Termasuk pemeriksaan suhu tubuh pengguna jalan serta sosialisasi maklumat kapolri menggunakan pengeras suara dan pembagian brosur. Masyarakat diimbau agar
tidak mudik ke kampung halaman saat Lebaran guna memutus mata rantai penyebaran virus mematikan ini. Masyarakat juga diharapkan senantiasa menggunakan masker, jaga kebersihan, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, tidak berkerumun, semprotkan disinfektan ke ruangan dan barang yang sering disentuh seperti gagang pintu, kursi dan lainnya. Apabila kondisi badan terasa demam, gangguan tenggorokan, sakit dan kurang fit, lanjut Kapolres, hendaknya segera dicek ke Puskesmas/rumah sakit terdekat. Kegiatan yang dirangkai dengan Operasi KetupatToba 2020 itu, juga melakukan penyekatan terhadap kendaraan yangmasukkeKotaTanjungbalai. Kurang Maksimal Sementara itu, keberadaan empat Posko Penanganan Covid-19 di wilayah perbatasan KotaTanjungbalai dinilai kurang maksimal. Sebab, warga jarang melihat petugas yang berjaga selama 24 jam di posko tersebut. Pantauan Waspada, Senin (18/5), di posko Batu VII, Kel. Sijambi, Kec. Datukbandar dan Kec. Tanjungbalai Selatan, tidak
ada satupun petugas yang berjaga di sana. Parahnya, kendaraan penumpang atau pribadi, bebas keluar masuk dari dan ke Kota Tanjungbalai. Selain itu, banyak pengendara sepedamotor yang melintas disana,tidakmengenakanmasker. Padahal, pendirian posko tersebut bertujuan mengantisipasi penyebaran Covid-19, mengawasi dan mendata warga yang masuk ke wilayah Tanjungbalai. Kemudian, menerapkan protokol pencegahan penyebaran virus mematikan tersebut. Salah satu pengguna jalan yang melintas di Posko Covid19Kec.Datukbandar,FitriS,warga TanjungbalaiSelatan,mengatakan, keberadaan posko keamanan Covid-19memangsangatpenting. Halinimerupakancaramencegah penyebaran Corona. “Dengan begitu, siapa saja warga luar daerah yang masuk ke Tanjungbalai, bisa terdata dengan baik. Realitanya, tidak ada petugas jaga sesuai aturan yang ditetapkan di posko Covid19,” ujarnya. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-
Tak Gunakan Masker Diberi Sanksi BINJAI (Waspada) :Wali Kota Binjai M Idaham menegaskan akan menandatangani Peraturan Wali Kota (Perwal) tentang kewajiban warga menggunakan masker saat keluar rumah. “Kami membuat peraturan tentang wajib menggunakan masker jika berada di luar rumah. Ini sesuai protokol WHO dan anjuran pemerintah pusat,” ujar Idaham usai menghadiri paripurna HUT Binjai di gedung DPRD, Senin (18/5). Salah satu yang paling penting dalam menghindari dampak dari Covid-19 ini adalah pemakaian masker di luar rumah. Waspada/Ria Hamdani/B Idaham juga mengatakan, WALI Kota Binjai M Idaham saat diwawancarai wartawan Pemerintah Kota Binjai juga usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Binjai. akan membagikan 30.000 masker secara gratis kepada masyarakat. Idaham berharap kepada masyarakat agar Nantinya, sebut Idaham, masyarakat yang bekerjasama dengan pemerintah untuk tidak menggunakan masker saat keluar rumah memutuskan mata rantai penyebaran pendemi akan dikenakan sanksi. covid-19. “Kami pemerintah kota, DPRD, TNI, “Ketika atuaran sudah disahkan jelas ada Polri semua berusaha membuat yang terbaik sanksinya. Apa sanksinya sedang kita rumuskan. agar masyarakat terhindar dari pendemi CovidYang pasti bukan sanksi pidana, hanya sanksi 19 dan menjaga perekonomian,” paparnya. (a34/ a03/C) sosial,” ungkapnya.
PDM P.Sidimpuan Santuni Petugas Parkir P.SIDIMPUAN (Waspada): Jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H di tengah pandemi Covid-19, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota P.Sidimpuan menyantuni petugas parkir dan guru Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA), Senin (18/5). Penyerahan bantuan sembako dalam bentuk uang yang digelar di halaman Mesjid Taqwa Muhammadiyah Pasar Siborang, P.Sidimpuan
dihadiri Ketua PD Aisyiyah P. Sidimpuan Hafsyah Siregar, Rektor UM-Tapsel Muksana Pasaribu MA dan pengurus Muhammadiyah P.Sidimpuan. Ketua PDM P.Sidimpuan Amil Mahzul mengatakan, bantuan 130 paket sembako yang diserahkan pada petugas parkir dan guru MDA diberikan dalam bentuk uang senilai paket sembako yang disalurkan PDM P.Sidimpuan sebelumnya. “Mengingat sudah banyak bantuan yang diberikan pemerintah dan berbagai pihak terhadap warga yang terdampak Covid-19, maka PDM memberikannya dalam bentuk uang agar bisa dipergunakan untuk kebutuhan lainnya,” ujar Amil Mahzul. Pemberian bantuan tersebut terlaksana, lanjut Ketua PDM P.Sidimpuan tidak terlepas dari kerjasama dengan Muhammadiyah Covid-19 Commando Center (MCCC) P.Sidimpuan yang menghimpun dana Waspada/Mohot Lubis/B KETUA PDM P.Sidimpuan Amil Mahzul memberikan santunan daridonaturseperti sertabantuan kepada petugas Parkir yang terdampak Covid-19, Senin (18/5). UMSU dan UM-Tapsel. (a39/B)
Wanita Tua Renta Tidak Dapat Bansos SIDIKALANG (Waspada) : Seorang wanita yang sudah tua renta, Nelly Simanullang, 98, warga Desa Hutaimbaru, Kecamatan Siempatnempu, Dairi, tidak mendapat bansos dari pemerintah. Hal tersebut dijelaskan Kasubbag Humaa Polres Dairi Iptu Doni Saleh kepada Waspada, Senin (18/5). Menurut Doni, nenek tersebut sudah janda dan kondisi kesehatannya sangat memprihatinkan karena untuk berjalan harus dipapah, namun
tidak mendapat bansos terdampak Covid-19. Dikatakan, Kapolres AKBP Dairi Leonardo Siamatupng mendapat informasi dari Medsos adanya nenek yang sudah tua tidak mendapat bansos dari pemerintah, sehingga atas perintah Kapolres, pihaknya menyerahkan bantuan sembako terhadap nenek itu, Senin (18/5) dipimpin Wakapolres. Kepala Desa Hutaimbaru, Berman Minthe di kantornya, Senin (18/5) mengatakan, nenek tersebut tidak mendapat bansos karena tidak memiliki KTP elektronik. Syarat mendapat bansos harus ada eKTP. Ditambahkan, tahun lalu pemerintah desa memanggil pihak Capil dan membawa alat perekam untuk membuat KTP nenek itu. Namun salah seorang anaknya mengatakan, tidak usah karena sudah tua. Palmin Sinaga, 55, anak kandung dari Nelly yang tinggal tidak jauh dari rumah nenek itu mengakui ibunya tidak mendapat bansos karena tidak memiliki KTP. Waspada/Ist “Kita tidak terpikir bahwa PERWIRA Polres Dairi saat menyerahkan batuan sembako KTP itu sangat perlu,” sebutnya polos. (a24/C) terhadap Nelly Simanullang.
Waspada/Rahmad F Siregar
Pengendara sepedamotor tanpa mengenakan masker melintas di depan Posko Penanganan Covid-19 di Kel. Sijambi, Kec. Datukbandar, Kota Tanjungbalai, Senin (18/5). 19 Kota Tanjungbalai Walman Raso dan Teluk Nibung. “Petu- tuknya posko, petugas siaga 24 ran, posko akan diaktifkan kemRiadi Girsang yang dikonfirmasi gasnyagabungan,adadariDishub, jam. Kemudian dalam sepekan bali secara rutin guna menerapterakhir, mulai dikurangi de-ngan kan protokol pencegahan peWaspada mengatakan, Posko TNI dan Polri,” kata Walman. Dia juga mengakui ada keko- jadwal dua kali seminggu yaitu nyebaran virus kepada siapapun Covid-19 Kota Tanjungbalai berada di Kec. Datukbandar, songan petugas di sejumlah pos- malamKamisdanmalamMinggu. yang masuk ke Tanjungbalai,” “Lima hari sebelum Leba- kata Walman.(a22/a21/C) Tanjungbalai Selatan, Seitualang ko Covid-19. Pada awal terben-
Selama Isolasi Mandiri Tidak Diberi Bantuan Lima Warga Paindoan Unjukrasa TOBA ( Waspada): Pasca YS, warga Paindoan dinyatakan positif Covid-19, Senin (11/5), lima orang dalam satu keluarga yang pernah kontak langsung dengan YS, diminta pemerintah desa dan petugas Puskesmas untuk menjalani isolasi mandiri di kediamannya sejak 11 Mei 2020. Namun selama menjalani isolasi mandiri, mereka mengaku belum pernah mendapat bantuan apapun dari pemerintah. Merasa kecewa karena tidak ada terima bantuan, kelimanya melakukan aksi unjukrasa di Kantor Desa Paindoan, Senin (18/5) pagi sekira pukul 08:30. Aksi unjukrasa ini sebagai bentuk protes atas ketidakberpihakan Pemerintah Desa dan Kabupaten Toba terhadap mereka sekeluarga. “Di mana hati nurani kalian sebagai pemerintah. Rakyatmu melarat butuh bantuan, tapi tidak kalian perhatikan. Apakah isolasi mandiri yang kalian sebut hanya sebatas kata-kata,” ujar E. Siahaan, selaku kepala keluarga. E. Siahaan mengatakan, mereka sekeluarga menjalani proses isolasi mandiri dengan baik. Namun hingga seminggu berjalan, Gugus Tugas tidak pernah memberi bantuan baik
06:12 06:20 06:15 06:09 06:12 06:11 06:11 06:15 06:14 06:09 06:09
Asahan
Mayat Bayi Mayat bayi laki-laki ditemukan warga mengapung di Sungai Silau, tepatnya di Kelurahan Seirenggas, Kisaran, Sabtu (16/ 5) sekitar pikul 11:30. Informasi dihimpunWaspada, mayat itu ditemukan Ipung, 32, warga Lingkungan I, Kel. Seirenggas, Kisaran saat hendak mengambil batang kayu yang hanyutdisungai.Namunsaatmendekati potongan kayu, ditemukan mayat bayi laki-laki yang semula dikira hanya boneka. Kapolsek Kota Kisaran Polres Asahan Iptu Ivan Sitompul mengatakan, pihaknya masih melakukan penyidikan dan mengumpulkan informasi terkait penemuan mayat bayi tersebut. “Saya belum bisa bicara banyak, karena kasus ini masih dalam penyidikan,” jelas Ivan.(a19/a20/C)
Simalungun
Ditemukan Tewas Ramlianto, 42, warga Dusun (Huta) III Silawar, Desa (Nagori) Sambosar Raya, Kec. Raya Kahean, Kab. Simalungun, ditemukan tewas di alur Sungai Bahbolon, Sabtu (16/5). Informasi diperoleh Waspada, korban sehari-hari bekerja sebagai pencari ikan di Sungai Bahbolon dekat rumahnya. Jumat (15/5) sekira pukul 23:00, Ramlianto pergi ke sungai untuk mencari ikan. Biasanya, korban sudah pulang pada pukul 02:00. Namun saat itu, korban tidak pulang ke rumah hingga pagi, sehingga menimbulkan kecurigaan bagi istrinya. Setelah dilakukan pencarian, Sabtu (16/5) sekira pukul 08:00, korban ditemukan di sungai dalam keadaan sudah meninggal dunia. Kapolsek Raya Kahean Iptu S. Purba Dasuha yang dikonfirmasi membenarkan adanya temuan mayat di Sungai Bahbolon atas nama Ramlianto.(a27/C)
Binjai
Babak Belur
Waspada/ist
SATU keluarga asal Paindoan berunjukrasa ke kantor desa, Senin (18/5). Hal ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan karena selama isolasi mandiri tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah dan Gugus Tugas. berupa sembako dan bantuan lainnya. “Di mana hati nurani kalian pemerintah. Apakah kalian suka dengan penderitaan kami ini,” ujar Siahaan. Selama menjalani isolasi, lanjut Siahaan, mereka sekeluarga merasakan tekanan psikologis dari warga Toba dan pengguna media sosial. Padahal, tidak ada yang salah selama merekamenjalaniisolasimandiri. “Bukan empati yang kami dapat, malah tekanan demi tekanan di media sosial. Itu justru membuat diri kami sangat tersakiti,” ucapnya. Atas hal ini, keluarga E. Sia-
haan menjadi sangat terlantar dan tersakiti. Mereka meminta ketegasan pemerintah daerah setempat agar membuat kebijakan yang bisa diterima akal sehat. Kehadiran lima warga itu diterima langsung Kepala Desa Paindoan Budiman Siahaan didampingi Kanit Binmas Polsek Balige Aiptu Marlen Sitanggang, Babinsa Koramil Balige Serda Roy H. Pasaribu, Bidan Desa dan BPD. Kepala Desa Paindoan Budiman Siahaan mengatakan, tuntutan warga yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah, akan diperhatikan
dengan merujuk pada aturan yang berlaku ditambah arahan dari pimpinan. “Bukan menelantarkan atau tidak ada perhatian. Tapi, bagaimana agar pihak desa tidak salah menjalankan tugas, itulah yang sedang ditunggu. Saya minta agar isolasi mandiri tetap dijalankan. Sementara bantuan sembako akan kami upayakan secepatnya setelah koordinasi dengan pimpinan baik Camat maupun Bupati,” kata Budiman. Keluarga E. Siahaan akhirnya kembali ke rumah untuk menjalani isolasi mandiri setelah mendapat penjelasan dari Kepala Desa Paindoan.(a36/I)
KETAHUAN mencuri sepedamotor, Norman, 54, babak belur dihajar warga Eks Asrama 121 Kebun Lada, Kecamatan Binjai Utara, Jumat (15/5) sore. Informasi diperoleh Waspada, pelaku diduga menyamar sebagai tamu di salah satu rumah warga eks Asrama 121 Kebun Lada. Dalam aksinya, pelaku memanggil-manggil korban sembari memperhatikan kondisi rumah yang terlihat kosong. Di saat pemilik rumah tidak merespon, pelaku langsung beraksi dengan mencongkel paksa sepedamotor BK 4148 RD yang terparkir di depan rumah korban. Belum sempat membawa kabur sepedamotor, aksi pelaku diketahui anak pemilik rumah dan diteriaki maling. Teriakan itu mengundang perhatian warga sekitar dan mengamankan pelaku serta menghajarnya.(a03/a34/B)
Tim PSB Bubarkan Kerumunan Massa Di Kafe P. SIDIMPUAN (Waspada): Guna mempersempit ruang gerak pelaku kriminal dan memutus mata rantai penularan Covid-19, Polres P. Sidimpuan bersama TNI dan pemerintah kotamenggelarPatroliSkalaBesar (PSB) dua kali dalam sepekan. “PSB kita gelar setiap malam Minggu dan malam Kamis,” kata Kapolres Padangsidimpuan AKBP Juliani Prihartini SIK.MH melalui Wakapolres Kompol M. Dalimunthepadaapelpasukandi AlamanBolakPadangNadimpun, Sabtu (16/5) malam. Dijelaskannya, PSB ini bertujuan menekan angka kejahatan pada saat penyambutan dan perayaan Idul Fitri. Kemudian, memutus mata rantai penularan virus Corona di tengah banyaknya warga Sidimpuan yang pulang kampung untuk berlebaran. Kompol M. Dalimunthe menambahkan, Tim PSB ini terdiri dari gabungn personel
Polres Padangsidimpuan, prajurit TNI dari Kodim 0212/TS danYonif 123/Rajawali, personel Dinas Perhubungan dan Satpol PP Pemko Padangsidimpuan. Pantauan Waspada di lapangan, tim PSB dibagi empat kelompok. Tim PSB membubarkan kerumunan massa di wilayah Kecamatan Sidimpuan Utara, Sidimpuan Selatan, Sidimpuan Hutaimbaru, Sidimpuan Tenggara dan Sidimpuan Batunadua. Selain membubarkan kerumunan massa, Tim PSB juga mengajak masyarakat bersamasama memutus mata rantai penularan Covid-19 dengan cara tetap di rumah dan sering cuci tangan pakai sabun. Jika harus keluar rumah, wajib pakai masker dan jaga jarak. “Rajin olahraga dan ikuti anjuran pemerintah,” kata Kasat Sabhara AKP Rudi Siregar lewat pengeras suara mobil patroli yang menelusuri titik-titik
Waspada/Sukri Falah Harahap/B
Tim PSB membubarkan muda-mudi yang berkerumun di sejumlah kafe pucak Bukit Simarsayang. keramaian di Jl. Sudirman, Jl. Sutan Soripada, Jl. SM Arief, dan Bukit Simarsayang. Di Bukit Simarsayang, dari pukul 22:30 sampai 23:15, Tim PSB membubarkan puluhan
muda-mudi yang duduk berduaan maupun yang berkelompok di sejumlah kafe. Hal serupa juga dilakukan di jalan baru Sidimpuan By Pass. Patroli ini hanya membu-
barkan kerumunan massa dan mengajak masyarakat untuk bersama memutus mata rantai penularan virus Corona. Tidak ada penggerebekan atau penangkapan. (a05/C)