Waspada, Selasa 9 Juni 2020

Page 1

Harga Eceran Rp4.000,-

Pemerintah India Batalkan Haji MUMBAI, India (Waspada): Komite Haji Pusat India mengumumkan pengembalian penuh biaya untuk musim 2020 Haji. Bersamaan dengan pengumuman ini, impian ribuan jamaah haji sirna. Di Maharashtra, sekitar 10.500 Muslim dipilih dan dijadwalkan untuk pergi melaksanakan ibadah paling penting dalam hidup mereka. Bersamaan dengan keputusan Komite Haji Pusat ini, Ketua Komite Haji Negara Bagian Maharashtra, Jamal Siddiqui, menyebut Haji 2020 mungkin tetap hanya menjadi impian bagi umat Islam. Ia menegaskan tidak ada yang bisa disalahkan untuk hal itu. Tahun ini, sekitar 200.000 Muslim dari India berencana untuk melakukan haji. Di dalamnya termasuk lebih dari 125.000 yang berangkat melalui Komite Haji, dan sisanya sekitar 47.000 melalui operator Tur Haji pribadi. Dilansir di Gulf Today, Senin (8/6/2020), Presiden Asosiasi Kesejahteraan Operator Haji & Umrah India (IHUTOWA), Syed A.R. Milli mengatakan, permintaan ganti rugi tidak dapat dibenarkan. Meski demikian, ia mendukung permintaan untuk meneruskan daftar jamaah tahun ini ke musim haji 2021.

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

SELASA, Legi, 9 Juni 2020/17 Syawal 1441 H

No: 26694 Tahun Ke-73

Terbit 16 Halaman

Mulai 10 Juni Malaysia Perlonggar Pembatasan KUALA LUMPUR, Malaysia (Waspada): Malaysia mengumumkan pelonggaran pembatasan atau perintah kontrol pergerakan (MCO) dengan membolehkan warga berpergian antarnegara bagian mulai 10 Juni 2020. Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengatakan, MCO bersyarat akan berakhir pada 9 Juni, mulai 10 Juni sampai 31 Agustus 2020 akan berlaku MCO pemulihan. “Ini adalah bagian dari strategi keluar. Sejak MCO dan MCO bersyarat diberlakukan, kita melihat tren penurunan kasus (Covid-19) di Malaysia,” katanya, dikutip dari The Star, Minggu (7/6/2020). “Data statistik Kementerian Kesehatan menunjukkan tingkat penularan di antara penduduk setempat rendah dan terkendali. Sebagian besar kasus yang tercatat barubaru ini melibatkan kasus impor dan migran tidak berdokumen di pusat-pusat penahanan,” Dia memperingatkan, status MCO bisa saja ditingkatkan lagi jika suatu daerah mengalami lonjakan kasus virus corona. Muhyiddin meminta warga terus memantau status yang diberlakukan oleh otoritas kesehatan di daerah masingmasing. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Tabrakan Beruntun Di Jalan Tol, 4 Luka

Senggolan Sesama Kereta Tewas Tergilas Truk

MEDAN (Waspada): Tabrakan beruntun libatkan empat kendaraan terjadi di Jalan Tol Balmera, Desa Bandar Selamat, Kec. Medan Tembung, Senin (8/6) sore. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun empat pengemudi mengalami luka-luka akibat tabrakan beruntun ini. Informasi di peroleh, tabrakan beruntun itu berawal dari truk tangki BK 9512 VW yang dikemudikan Chairuman Sinaga, warga Jl. Lemeduk Lingk. III Sidomukti, Kab. Asahan, melaju dari arah Tanjung Morawa menuju arah Tanjung Mulia, sekira pukul 15:00 WIB. Namun saat mendahului kendaraan di depannya, truk tangki ini mencoba mengambil jalur dari sisi kanan. Namun saat mendahului, truk tiba-tiba oleng hingga menabrak pembatas jalan. Karena hantam yang cukup keras itu, truk masuk ke jalur berlawanan dan menabrak mobil Toyota Innova BK 1124 KS yang dikemudikan Bima Krismanto Sitepu. Bukan itu saja, truk juga menabrak Truk Box Colt Diesel BK 8128 CP yang dikemudikan Dani Setiawan, 32, dan Honda Jazz BK 1961 BT yang dikemudikan Syafiq Anshori M Sholihin, 32. Setelah itu, truk tangki tersebut terguling dan terlempar keluar dari jalan tol hingga menimpa dinding pembatas rumah warga. Lanjut ke hal A2 kol. 4

MEDAN (Waspada): Seorang pengendara sepedamotor tewas tergilas truk saat melintas di Jl. KL Yos Sudarso Km 10,2 Kel. Kota Bangun, Kec. Medan Deli, Senin (8/6) sekira pukul 06:00. Jasad Syaiful Bahrum, 65, warga Jl. Marelan IV Lingk. 26, Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan, selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Dr Pirngadi Medan, sedangkan sopir truk BK 8544 DG diamankan di Pos Lalulintas Polsek Medan Labuhan, berikut truk tersebut. Informasi yang diperoleh di Kepolisian, pagi itu korban Syaiful Bahrum mengendarai sepedamotor (kereta) Supra BK 3875 GN datang dari arah Belawan menuju Medan. Saat bersamaan, korban mengendarai sepedamotor beriringan dengan pengendara sepedamotor lainnya tanpa dilengkapi nomor plat polisi. Tiba-tiba saja, kedua pengendara sepedamotor bersenggolan dan terjatuh. Pengendara sepedamotor tanpa nomor plat polisi terjatuh ke jalur cepat sedangkan korban terjatuh di jalur lambat, dari arah yang sama muncul truk BK 8544 DG yang disopiri Darles Pandiangan, 23, warga Desa Panji Dabutar, Kec. Sitinjo, Kab. Dairi langsung menabrak korban hingga tewas seketika. Jasad Syaiful Bahrum selanjutnya dibawa ke RSU Dr Pirngadi Medan. Sementara, Kanit Lantas Polsek Medan Labuhan, Iptu Lily Tapiv ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah menangani kasus Laka tersebut. (m27)

Waspada/Ist

PETUGAS Lantas mengangkut salah satu mobil yang ringsek akibat tabrakan beruntun di Jalan Tol Desa Bandar Selamat, Kec. Medan Tembung, Senin (8/6) sore.

Tagihan Listrik Bisa Dicicil JAKARTA (Waspada): PT. PLN (Persero) menyatakan, pelanggan bisa mencicil pembayaran tagihan listrik yang naik pada April dan Mei atas pemakaian bulan sebelumnya sebanyak tiga kali atau tiga bulan ke depan. Misalnya, tagihan atas pemakaian listrik di Mei yang ditagihkan pada Juni, bisa dicicil pada Juli, Agustus, sampai September 2020.

SEVP Bisnis dan Pelayanan Pelanggan PLN Yuddy Setyo Wicaksono mengatakan, kebijakan ini merupakan jalan keluar dari perseroan atas banyaknya keluhan kenaikan tagihan listrik dari pelanggan. Padahal, menurut PLN, kenaikan tagihan murni

akibat peningkatan pola konsumsi masyarakat. Selain itu, terjadi akibat perubahan pola pencatatan meter kWh penggunaan listrik. Pada Maret 2020, PLN tidak bisa melakukan pencatatan meter kWh penggunaan listrik karena PSBB,

sehingga pencatatan menggunakan acuan rata-rata penggunaan listrik pada bulan-bulan sebelumnya. Padahal, ada kenaikan konsumsi listrik pelanggan akibat kerja dari rumah (work from home/wfh). Kenaikan itu baru

tercatat oleh petugas PLN pada bulan berikutnya, ketika petugas kembali mendatangi rumah pelanggan untuk melakukan pencatatan meter kWh penggunaan listrik. “Jadi kWh yang tidak tercatat akibat pencatatan rata-rata

di April dan Mei, itu bisa diangsur selama tiga kali, tiga bulan,” sebut Yuddy saat diskusi virtual, Senin (8/6). Kendati begitu, cicilan hanya berlaku bagi 40 persen kenaikan tagihan. Sementara 60 persen dari kenaikan tagihan

dan rata-rata tagihan harus tetap dibayarkan pada bulan ini. Contohnya, rata-rata tagihan listrik pelanggan berdasarkan bulan-bulan sebelumnya sebesar Rp1 juta pada Juni atas Lanjut ke hal A2 kol. 1

Pemerintah Diingatkan Ancaman Gelombang Kedua Corona JAKARTA (Waspada): Ketua Umum Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin) Budi Tanuwibowo, mengingatkan pemerintah terkait ancaman gelombang kedua penularan virus corona (Covid-19) saat memasuki fase tata kehidupan baru (new normal). “Kalaupun ada daerah yang sudah landai, saya perlu ingatkan hati-hati gelombang kedua [penularan corona],” kata Budi dalam Webinar yang bertajuk ‘Tata Hidup Baru Perspektif Agama-agama’, Senin (8/6). Lanjut ke hal A2 kol. 1

Jenazah PDP Medan Dikebumikan Di Langkat Twitter

DARI tangkapan layar ini terlihat pemuda berkemeja hitam meng-KO seorang pria kulit putih di Amerika Serikat.

Mahasiswa Indonesia Pukul KO Pelaku Rasis Di AS, Videonya Viral MEDAN (Waspada): Sebuah video yang memperlihatkan perkelahian antara dua pria di jalanan viral di media sosial. Salah satu akun Twitter mengklaim salah satu pria tersebut berasal dari Indonesia yang mendapat perlakuan rasial. Dalam video berdurasi satu menit yang diunggah akun @Hustle_NBA, Minggu (7/6/ 2020) malam, memperlihatkan seorang pria kulit putih memprovokasi pria berkemeja hitam. Pria kulit putih terdengar melontarkan kata-kata rasis

yang merendahkan dan mengancam pemuda tersebut. Pria kulit putih yang tidak diketahui namanya itu berusaha melayangkan tendangan ke arah pemuda kemeja hitam. Mengetahui dirinya di bawah ancaman kekerasan, si pemuda berusaha membela diri. Keduanya kemudian terlibat perkelahian tepat di sebuah persimpangan jalan. Kedua orang itu lalu saling adu jotos secara serius. Setelah saling melontarkan pukulan terhadap satu sama lain, pria berkulit putih akhirnya roboh terke-

Al Bayan

Keinginan Duniawi Yang Berlebihan Oleh: Dirja Hasibuan “Dijadikan indah pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik Surga” (QS. Ali Imran: 14)

na pukulan pemuda berkemeja hitam. Menariknya, setelah si pria kulit putih roboh, pemuda itu justru berusaha membangunkannya karena dia terjatuh tepat di depan sebuah mobil yang tengah berhenti karena lampu merah dan perkelahian mereka. Video tersebut kemudian disebarkan kembali oleh warganet, salah satunya akun @henrysubiakto yang menyebut pemuda berkemeja hitam itu Lanjut ke hal A2 kol. 4

MEDAN (Waspada): Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) asal Kec. Medan Sunggal, Kota Medan, meninggal dunia di RS Columbia Asia, Senin (8/6). Jenazah berinisial DA seorang laki-laki umur 66 tahun tersebut, telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan di Kab. Langkat. Kadis Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendi MSc, telah memberi izin setelah adanya permohonan dari pihak keluarga. “Kita sudah memberi izin dan telah berkoordinasi dengan Lanjut ke hal A2 kol. 4

Covid-19 Di Dunia Kasus 7.016.087

Sembuh 3.432.322

Meninggal 402.793

Covid-19 Di Indonesia Kasus 31.186

Sembuh 10.498

Meninggal 1.851

Covid-19 Di Sumut Kasus 605

Sembuh 185

Meninggal 48

Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (7/6/2020) 21.00 WIB

Antara

PERSONEL Tim Jihandak dan Jibom Satbrimobda Polda Aceh melakukan identifikasi tempat kejadian perkara pelemparan granat oleh orang tidak dikenal (OTK) di depan rumah salah satu anggota DPRK Aceh Barat di Desa Alue Perman, Kecamatan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat, Aceh, Senin (8/6/2020).

Rumah Anggota DPRK Aceh Barat Digranat MEULABOH (Waspada): Anggota DPRK Aceh Barat AhmadYani yang rumahnya dilempar granat oleh OTK, mengaku selama ini tidak mempunyai musuh baik secara lembaga maupun pribadi. “Selama ini secara pribadi saya tidak pernah memiliki musuh, kalau secara jabatan, saya tidak tahu,” kata Ahmad Yani di Meulaboh, Senin (8/6), sebagaimana dikutip dari Antara.

Menurutnya, sejak menjadi anggota legislatif, dia sudah banyak menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota dewan. Namun terhadap musibah penggranatan yang diduga ditujukan ke rumahnya itu, dia mengaku tidak bisa memastikan penyebabnya. Dia menduga peristiwa penggranatan ini ada pihak yang tidak senang terhadap dirinya. “Mungkin hari ini ada pihak yang kurang senang, tidak tahu siapa.

Ada-ada Saja

Redaktur Senior Philadelphia Inquirer Mundur Karena Judul Kontroversial PHILADELPHIA, AS (Waspada): Seorang redaktur senior surat kabar The Philadelphia Inquirer mengundurkan diri setelah mener-

bitkan sebuah artikel dengan judul yang dianggap kontroversial dan tidak pantas terkait demo protes tewasnya George Floyd.

MANUSIA adalah makhluk sempurna. Kesempurnaan Lanjut ke hal A2 kol. 6

New York Times

STAN Wischnowski (kanan) redaktur senior surat kabar The Philadelphia Inquirer mengundurkan diri setelah menerbitkan artikel dengan judul kontroversial.

Stan Wischnowski menyatakan mundur empat hari setelah menerbitkan berita utama dengan judul “Buildings Matter, Too”, terkait kerusakan yang terjadi saat demonstrasi membela George Floyd di sejumlah kota di AS. “Philadelphia Inquirer menerbitkan berita utama pada Selasa kemarin yang dianggap sangat tidak pantas. Kami seharusnya tidak menerbitkan berita itu,” begitu pernyataan dari tim redaksi Philadelphia Inquirer seperti dikutip laman News pada Minggu (7/6/2020). Tim redaksi meminta maaf atas munculnya berita itu. Wischnowski juga telah Lanjut ke hal A2 kol. 4

Yang pastinya, saya tidak menuduh siapa-siapa dalam hal ini,” kata Ahmad Yani menambahkan. Terkait musibah yang dia alami, Ahmad Yani meminta kepada pimpinan lembaga DPRK Aceh Barat dan anggota legislatif lainnya agar berhatihati. Dia berharap peristiwa tersebut dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak, khususnya teman-teman di DPRK Aceh Barat. (b01)

Harimau Lucu Bernama Covid

Anadolu

IMAM Besar Masjid Al Aqsa Sheikh Ekrima Sabri.

Palestina Murka Imam Besar Al-Aqsa Diusir Israel TEPI BARAT, Palestina (Waspada): Israel mengeluarkan perintah deportasi terhadap imam besar Masjid Al Aqsa Sheikh Ekrima Sabri yang merupakan warga Palestina. Seperti dilansir kantor berita Xinhua, Senin (8/6/2020), keputusan Israel itu jelas dikecam Palestina. Perintah deportasi yang dikeluarkan otoritas Israel ini melarang Sheikh Sabri memasuki tempat suci ketiga bagi umat Islam itu selama 4 bulan. Lanjut ke hal A2 kol. 4

SEEKOR harimau jantan yang baru lahir di kebun binatang swasta di Meksiko diberi nama Covid. Pemilihan nama itu terkait dengan waktu kelahiran satwa langka itu yang bertepatan dengan wabah virus corona. Harimau Bengala yang Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Alangkah baiknya kalau gratis

- He...he...he...


Berita Utama

A2

WASPADA Selasa 9 Juni 2020

Jenazah PDP Medan ....

Waspada/Ist

BALON Wakil Wali Kota Medan dari Partai Gerindra Suryani Paskah Naiborhu foto bersama keluarga besar Kesultanan Deli dari kiri Tengku Moharsyah, Tengku Rezanifansyah, Panglima Tengku Agha, Tengku Syah Parunggit dan Tengku Edar Husni Delikhan.

Suryani Paskah Naiborhu Kembali Beri Dukungan Ke Istana Maimun MEDAN (Waspada): Bakal Calon (Balon) Wakil Wali Kota Medan dari Partai Gerindra Suryani Paskah Naiborhu, kembali memberikan dukungan kepada Istana Maimun. Dukungan yang diberikan 2 unit laptop dan juga dalam bentuk uang tunai, diterima pihak keluarga besar Kesultanan Deli. Pada kesempatan itu hadir dari Kesultanan Deli, di antaranya Panglima besar Kesultanan Deli Tengku Agha, Tengku Rezanifansyah selaku Ketua Yayasan Sultan Ma’moen Al Rasyid, Tengku Temenggung Deli Tengku Edar Husni Delikhan SP, Tengku Pangeran Nara Diraja Bedagei Tengku Moharsyah Nazmi SH, dan Tengku Syah Parunggit SH, MKn. Dalam pertemuan yang berlangsung akrab tersebut, Tengku Pangeran Nara Diraja Bedagei Tengku Moharsyah Nazmi SH, menyampaikan salam dari Sultan Deli, Sultan Mahmud Lamanjiji Perkasa Alam serta Pemangku Sultan yang dalam kesempatan itu berhalangan hadir. Sultan Mahmud Lamanjiji Perkasa Alam memberikan apresiasinya kepada Suryani Paskah Naiborhu atas dukungannya kepada Kesultanan Deli. Suryani Paskah Naiborhu mengatakan, dukungan yang diberikan kepada Kesultanan Deli tersebut bertujuan, agar

Istana Maimun dapat semakin dikenal masyarakat luas sebagai destinasi pariwisata Sumatera Utara (Sumut), khususnya Kota Medan. Kata Suryani, Istana Maimun yang dibangun pada masa Sultan Deli saat itu, yakni Sultan Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah, merupakan aset berharga yang dimiliki Kota Medan. “Dibangun pada Agustus 1888 dan selesai tahun 1891, Istana Maimun saat ini telah menjadi ikon Kota Medan dan memiliki nilai historis yang tinggi,” ujarnya di Istana Maimun Medan, Senin (8/6). Satu-satunya Balon Wakil Wali Kota Medan perempuan dari Partai Gerindra mengatakan, salah satu kelebihan dari Istana Maimun adalah desainnya yang indah hasil perpaduan dari kebudayaan Melayu, dengan gaya Islam, Spanyol, India, Belanda, dan Italia. “Hal inilah yang menjadikan Istana Maimun, sebagai salah satu istana yang memiliki desain terindah di Indonesia,” tuturnya. Tingginya nilai historis Istana Maimun tersebut, membuat dirinya tergerak untuk memberikan dukungan kepada istana tersebut, dalam bentuk pengadaan dua unit laptop serta uang tunai. Suryani mengatakan, laptop yang diserahkan itu juga

bertujuan untuk mendukung promosi Istana Maimun di bidang pariwisata. “Saat ini dunia dan Indonesia sendiri telah memasuki industri 4.0 dan bersiap untuk menuju era 5.0. Salah satu yang menonjol dalam era ini adalah peranan internet yang semakin penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk juga pada sektor pariwisata,” ujarnya. Sementara itu, pihak keluarga besar Istana Maimun yang diwakili Tengku Pangeran Nara Diraja Bedagei Tengku Moharsyah Nazmi SH, memberikan apresiasi kepada Suryani Paskah Naiborhu atas dukungan yang diberikan tersebut. Tengku Moharsyah Nazmi mengatakan, di tengah arus modernisasi ini, keberadaan Istana Maimun sebagai peninggalan bersejarah berusia ratusan tahun, harus dipertahankan. “Karena itu, saya menyampaikan terima kasih atas kepedulian dari Ibu Suryani Paskah Naiborhu. Semoga Ibu Suryani selalu dalam kondisi sehat dan apa yang dicita-citakannya selama ini dikabulkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” sebutnya. Sebelumnya, Suryani Paskah Naiborhu juga memberikan dukungan berupa bahan pokok, yang bertujuan untuk mendukung Kesultanan Deli dalam menghadapi pandemi virus corona atau Covid-19. (h01)

New Normal, Gugus Tugas Longgarkan Syarat Bepergian JAKARTA (Waspada): Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, menerbitkan Surat Edaran Nomor 7 Tahun 2020 yang mengatur kriteria dan syarat perjalanan orang di masa adaptasi new normal. Surat edaran ini menghilangkan sejumlah syarat yang pernah diatur surat edaran sebelumnya, SE Nomor 5 Tahun 2020. Dalam surat edaran terbaru ini, Gugus Tugas hanya menetapkan satu kriteria perjalanan, yakni individu yang melaksanakan perjalanan orang. Individu ini diwajibkan mematuhi protokol kesehatan yaitu mengenakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan. Bagian kriteria ini lebih longgar dibanding SE Nomor 5 Tahun 2020. Dalam SE tersebut ada tiga kriteria individu yang melakukan perjalanan orang. Kriteria pertama, orang atau pekerja di bidang pelayanan Covid; pertahanan keamanan

dan ketertiban umum; kesehatan; kebutuhan dasar; fungsi ekonomi penting. Kriteria kedua adalah perjalanan pasien. Kriteria ketiga menyangkut repatriasi pekerja migran Indonesia, WNI dan pelajar di luar negeri. Dengan kriteria yang dipangkas, maka surat edaran terbaru mengizinkan semua orang melakukan perjalanan selama mematuhi syarat-syaratnya. Adapun syarat-syarat perjalanan orang berdasarkan surat edaran terbaru terbagi dalam dua kategori, yakni perjalanan dalam negeri dan perjalanan kedatangan orang dari luar negeri. Untuk perjalanan dalam negeri, surat edaran yang baru tidak lagi mencantumkan syarat surat tugas bagi pegawai pemerintah, BUMD, dan swasta. Orang yang bepergian juga tak lagi diwajibkan melaporkan rencana perjalanan (jadwal

Tagihan Listrik .... pemakaian Mei 2020. Namun, penggunaan listrik yang sebenarnya dikonsumsi pelanggan pada periode tersebut mencapai Rp1,6 juta. “Maka akan ada kelebihan Rp600 ribu, itu bisa dibayarkan 40 persennya di Juli, itu sama dengan Rp240 ribu. Berarti di Juni ini bayarnya Rp1,24 juta, sisanya Rp360 ribu di bulan berikutnya, bisa Juli, Agustus, September, masingmasing bulan 20 persen,” jelasnya. Yuddy mengatakan, pelanggan bisa memeriksa bukti penggunaan listrik melalui berbagai saluran layanan yang disediakan. Mulai dari

Pemerintah Diingatkan .... Budi menilai, angka penularan virus corona di Indonesia saat ini belum mencapai puncaknya. Dia meminta masyarakat dan pemerintah, perlu mewaspadai gelombang kedua penularan virus corona. Dia berkaca pada pengalaman negara lain yang sudah terkena gelombang kedua penularan virus corona, usai memutuskan untuk membuka aktivitas kegiatan masyarakat. “Karena itu [gelombang kedua penularan] udah terjadi di negara-negara yang bahkan lebih maju aspek kesehatannya,” ujarnya.

Mulai 10 Juni .... Selain itu protokol kesehatan tetap harus dijaga, yakni menjaga jarak sosial, menjaga kebersihan tangan, dan memakai masker. Warga yang berencana pulang kampung untuk memastikan orang tua terlindungi karena mereka merupakan kelompok berisiko tinggi tertular penyakit. “Sementara kita bahagia bisa bertemu orangtua lanjut usia, jangan lupa kewajiban untuk melindungi mereka,” katanya. Lebih lanjut dia mengumumkan dibukanya tempat-tempat wisata lokal. Salon-salon kecantikan serta pasar malam dan bazar diperbolehkan beroperasi.

keberangkatan, jadwal pada saat berada di daerah penugasan, serta waktu kepulangan). Meski demikian, orang yang bepergian diwajibkan untuk mengunduh dan mengaktifkan aplikasi ‘Peduli Lindungi’ pada perangkat telepon seluler. Lebih dari itu, surat edaran baru tetap mempertahankan syarat lain yang telah diatur surat edaran sebelumnya, SE Nomor 5 Tahun 2020. Beberapa syarat tersebut di antaranya kewajiban menunjukkan identitas diri (KTP) dan surat keterangan uji tes PCR dengan hasil negatif, atau rapid test dengan hasil nonreaktif yang berlaku3harisaatharikeberangkatan. Orang yang bepergian juga harus menunjukkan surat keterangan bebas dari flu. Semua persyaratan itu tidak berlaku bagi perjalanan orang komuter dan perjalanan orang di dalam wilayah/kawasan aglomerasi. (cnni)

aplikasi PLN Mobile hingga menghubungi call center PLN di 123. “Tinggal dihubungi, berikan ID pelanggan, lalu ditanyakan, datanya lengkap. Kalau ada data yang tidak lengkap, bisa tinggalkan contact person-nya, posko pengaduan kami siap hubungi pelanggan, nanti kami jelaskan,” tuturnya. Dia memastikan, catatan penggunaan listrik pelanggan tercatat secara akurat dan transparan karena dilengkapi bukti foto pencatatan oleh petugas. Selain itu, kinerja PLN sejatinya diawasi oleh BPK dan Kejaksaan, sehingga terjamin transparansinya. (cnni) Selain itu, Budi menyoroti kelengkapan data pemerintah terkait bantuan sosial yang tak terdistribusi merata ke masyarakat yang membutuhkan. Menurut dia, banyak masyarakat di suatu daerah yang tak mendapat bantuan sosial dari pemerintah. Namun, di sisi lain terdapat orang yang menerima bertumpuk-tumpuk bantuan dari pemerintah. “Saya mengimbau agar bisa memperbaiki database dari RT, RW dan juga bisa bekerjasama dengan bank-bank yang punya cabang banyak, jadi bisa terdistribusi merata bantuan tersebut,” tutur Budi. (cnni) Sebagian olahraga masih dilarang, terutama yang mengalami kontak fisik, termasuk yang menghadirkan banyak penonton. “Kami masih tidak mengizinkan kompetisi olahraga, penonton di stadion, renang, rugby, gulat, sepak bola, bola basket, dan hoki,” ujarnya. Bisnis lain yang masih dilarang adalah pub, kelub malam, pusat hiburan, pijat refleksi, karaoke, hiburan, pertemuan keagamaan, open house, dan pesta yang melibatkan banyak orang. Sekolah juga akan dibuka secara bertahap selama MCO pemulihan. Perayaan Idul Adha yang berlangsung pada Juli juga diiizinkan. (the star/m11)

Gugus Tugas Kab. Langkat,” ujar Juru Bicara GugusTugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan dr Mardohar Tambunan kepada Waspada, Senin sore. dr Mardohar menjelaskan, orang-orang yang terlibat membawa jenazah menggunakan alat pelindung diri lengkap. Mulai di rumah sakit hingga dalam perjalanan lalu ke lokasi pemakaman telah menggunakan protokol Covid-19. Bertambah Sementara itu, seorang lagi PDP asal Kota Medan meninggal dunia di RSU Bunda Thamrin. Jenazah tersebut berinisial BSP, jenis kelamin laki-laki umur 50 tahun. Update data Covid-19 Kota Medan, per 8 Juni 2020, jumlah warga meninggal dunia dan menjalani perawatan di rumah sakit akibat virus Corona dari hari ke hari terus bertambah. Warga Kota Medan positif Covid-19 yang meninggal dunia sebelumnya 30 menjadi 31 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit sebelumnya 245 menjadi 262 orang dan 121 orang telah dinyatakan sembuh. Untuk PDP yang meninggal dunia sebelumnya 66 menjadi 68 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit sebelumnya 71 menjadi 75 pasien, serta 761 orang telah dibenarkan pulang. Pemko Medan saat ini masih memantau 46 orang pelaku perjalanan (PP), 314 orang tanpa gejala (OTG), dan 17 orang dalam pemantauan (ODP). (m29)

Tabrakan Beruntun .... Kejadian ini cepat menyebar, sehingga tidak berapa lama personel Lakalantas Unit Polsek Percut Seituan datang ke lokasi dan melakukan olah perkara dilokasi kejadian (TKP). Untuk penyelidikan lebih lanjut keempat kendaraan dievakuasi ke Pos Unit Lantas Polsek Percut Seituan di Jl. Willem Iskandar/Pancing. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Hanya saja para pengemudi kendaraan mengalami luka ringan. Kini keempat kendaraan telah diamankan untuk keperluan penyidikan,” kata Panit Lantas Ipda A Bahkri. (m25)

Pemerintah India .... Jamaah haji yang berangkat melalui Komite Haji membayar 201.000 Indian rupee (sekitar Rp37 juta). Sementara mereka yang di Kategori Hijau membayar 2,90 lakh Indian rupee. Atau 38,7 juta rupiah. Bagi jamaah yang memilih berangkat haji menggunakan operator tur haji pribadi diharuskan membayar antara Rs 3,50 lakh hingga Rs 12 lakh (Rp56,5-Rp 220 juta). Biaya ini tergantung pada kategori Emas, Perak atau Perunggu. Bulan Mei tahun ini, ibadah Umroh Ramadhan yang juga dinantikan umat Muslim India, untuk pertama kalinya ditangguhkan. Penerbangan pertama untuk haji diperkirakan dimulai pada 28 Juli 2020. Jamaah dijadwalkan berangkat dari Mumbai dan bagian lain India mulai 22 Juni. Sementara penerbangan kembali diharapkan terjadi pada Agustus. Pengesahan visa dan proses final lainnya seharusnya dimulai dari 8 Mei dan seterusnya. Namun karena pandemi Covid-19, hal ini tidak diteruskan. Jamal Siddiqui menyebut beberapa negara bahkan memilih untuk membatalkan rencana haji mereka sendiri. (gulf today/m11)

Mahasiswa Indonesia .... merupakan mahasiswa asal Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Amerika Serikat. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia telah berkomunikasi dengan perwakilan Indonesia dan komunitas masyarakat Indonesia di Amerika Serikat mengenai insiden tersebut, tetap sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi. Amerika Serikat tengah dilanda demonstrasi besar-besaran menuntut keadilan bagi warga kulit hitam. Demonstrasi antirasial tersebut dipicu kematian pria afro-america bernama George Floyd yang tewas saat diamankan polisi Minneapolis, Derek Chauvin. Derek menggunakan teknik kuncian dengan menindih bagian leher Floyd yang menyebabkan pria 42 tahun kesulitan bernapas berujung kematian. Atas insiden tersebut Derek divonis melakukan pembunuhan dan terancam hukuman penjara selama 40 tahun. (bs/m11)

Redaktur Senior .... meminta maaf sehari setelah menerbitkan berita yang dinilai kontroversial itu. Judul dari berita utama itu dinilai menyamakan gerakan Black LIves Matter yang membela nyawa seorang warga yang tewas saat ditangkap polisi dengan rusaknya sejumlah gedung akibat kerusuhan. “Ini tidak bisa diterima,” begitu pernyataan dari tim redaksi. Belasan staf redaksi dikabarkan sempat tidak masuk kerja dengan alasan sakit saat berita utama itu muncul. (new York times/m11)

Imam Besar .... “Sekali lagi, Israel bertekad menunjukkan penghinaan terhadap kebebasan beribadah dan beragama, tampak jelas dengan semakin meningkatnya pelanggaran terhadap kebebasan beribadah warga Palestina, terutama di wilayah pendudukan Yerusalem,” kata anggota Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), Hanan Ashrawi. Ashrawi pun mengaitkan deportasi tersebut dengan rencana Israel mencaplok Tepi Barat pada Juli. “Israel melakukan upaya terkoordinasi dan sistematis untuk mengeksekusi rencana pencaplokan wilayah, disertai sejumlah tindakan dengan tujuan membungkam suara warga Palestina, menghapus keberadaan warga Palestina, dan mengobarkan perselisihan sektarian,” ujarnya. Dia mendesak Israel untuk menghormati status tempat suci tersebut. Pada April lalu Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bersumpah akan mencaplok wilayah Tepi Barat lebih luas untuk dijadikan permukiman Yahudi. Netanyahu mengaku ingin menjalankan sebagian dari rencana perdamaian Timur Tengah versi Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang disampaikan pada Januari lalu. Trump merestui wilayah Tepi Barat untuk Israel, keputusan yang dikecam dunia karena melanggar hukum internasional. Warga Palestina menentang keras kedaulatan Israel atas Tepi Barat, yang dicaplok Negara Yahudi dalam perang 1967. Israel menguasai wilayah Tepi Barat sejak saat itu, meski dikecam dunia internasional. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan Israel atas rencana pencaplokan tersebut. Koordinator Khusus PBB untuk Proses Perdamaian Timur Tengah Nickolay Mladenov mengatakan, pencaplokan tersebut mengancam proses perdamaian yang telah lama dirintis. “Prospek berbahaya aneksasi oleh Israel atas beberapa wilayah pendudukan di Tepi Barat merupakan ancaman yang semakin besar. Jika langkah seperti itu diterapkan, akan menjadi pelanggaran serius terhadap hukum internasional, memberikan pukulan telak pada solusi dua negara, menutup pintu bagi pembaruan negosiasi, dan mengancam upaya untuk memajukan perdamaian regional,” kata Mladenov. (Xinhua/m11)

Ada-ada Saja .... lucu tersebut lahir di kebun binatang kecil yang dikelola keluarga bernama BioZoo di Kota Cordoba, Negara Bagian Veracruz. Fasilitas tersebut mengkhususkan diri untuk menyelamatkan satwa yang ditelantarkan oleh sirkus maupun bekas hewan peliharaan. Putri pemilik kebun binatang yang dokter hewan Kitzia Rodriguez mengatakan, kelahiran Covid merupakan kejutan bagi semua orang. “Kami tidak tahu dia akan lahir. Dia akan memberikan dampak besar karena situasi saat ini sulit bagi semua orang, bahkan bagi kami,” kata Rodriguez dikutip dari Reuters, Jumat (27/3/2020). Terlepas dari situasi saat ini, dia yakin kelahiran Covid bisa memberi harapan karena kebun binatangnya akan dikunjungi banyak orang. “Covid merupakan hadiah,” ujarnya. BioZoo masih beroperasi bahkan saat aktivitas publik perlahan-lahan memudar di Meksiko, terkait pembatasan perjalanan untuk mencegah penyebaran virus corona. Covid lahir dari induk betina berusia 8 tahun yang ditelantarkan grup sirkus. Sang induk sempat dirawat setelah menjalani operasi patah tulang pinggul. Sementara induk jantan Covid, berusia 6 tahun, bergabung dengan kebun binatang setelah mengalami luka pada mulut akibat menggigit vas bunga di rumah majikannya. (afp/m11)

Waspada/Rahmat Hidayat/B

PLT Bupati Bireuen Dr H Muzakkar A Gani, SH, MSi menyampaikan arahannya, Senin (8/6).

Mantan Bupati Bireuen Nurdin AR Berpulang, Pemerintah Aceh Berduka BANDA ACEH (Waspada): Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, MT beserta jajaran Pemerintah Aceh menyatakan duka mendalam atas meninggalnya Nurdin Abdul Rahman, mantan Bupati Bireuen ke-3 sekaligus salah satu anggota juru runding GAM saat merintis perdamaian di Helsinki, Finlandia. Hal itu disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto, di Banda Aceh, Senin (8/6). “Bapak Plt Gubernur menyampaikan duka cita mendalam dan rasa kehilangan atas berpulangnya Bapak Nurdin Abdul Rahman,” ujar Iswanto. Nurdin Abdul Rahman (AR) meninggal di kediamannya, kompleks Perumahan Hotel Meuligoe Cot Gapu Bireuen Senin (8/6) pukul 05:05. Semasa hidupnya almarhum yang lahir 28 Desember 1948 dikenal sebagai sosok yang aktif dan sempat menjabat sejumlah posisi. Ketika Aceh masih dilanda konflik bersenjata, Nurdin adalah salah seorang tokoh GAM yang bermukim di Australia. Almarhum juga terlibat dalam proses perundingan GAMRI dengan menjadi salah satu anggota juru runding dari GAM yang kemudian membuahkan perdamaian pada Agustus 2005 atau dikenal sebagai MoU Helsinki. Nurdin Abdul Rahman kemudian juga terpilih sebagai Bupati Bireuen dalam Pilkada

2007 dan memimpin Bireuen hingga 2012. Almarhum juga aktif sebagai Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah, Kabupaten Bireuen dan Kepala Kantor Urusan Internasional pada Universitas Al Muslim, Bireuen. Kenegaraan Dari Bireuen dilaporkan pemakaman Almarhum mantan Bupati Bireuen periode 20072012, Drs H Nurdin Abdurrahman, MSi, di pekuburan keluarga, berlangsung secara kenegaraan, berada di Gampong Kapa, Kecamatan Peusangan. Demikian Ketua DPD Muhammadiyah Bireuen, dr Athaillah A Latif, SPOG, mewakili keluarga, saat ditanyai Waspada, selesai shalat jenazah dan menjelang dibawa menuju ke pemakaman, Senin (8/6) pagi di rumah duka. Dijelaskan, almarhum meninggalkan tiga orang anak dua laki-laki, satu perempuan dan istrinya sudah meninggal setahun lalu. Kondisi almarhum sehat-sehat dan Minggu (7/6) sekitar pukul 23:00, menitip pesan dengan anaknya akan menjalan puasa hari ini. Namun saat waktu sahur, almarhum tidak bangun dan selanjutnya menjelang shalat Subuh dibangunkan oleh anaknya, kondisi tubuh almarhum sudah dingin, kemudian diberitahukan ke pihak masjid, diumumkan telah meninggal dunia. “Kondisi beliau tidak sakit, tadi malam masih duduk ber-

cengkerama dengan beberapa orang dan hari-hari masih aktif shalat dan salah satu jamaah aktif tidak pernah meninggalkan shalat jamaah di Masjid Taqwa kecuali lagi keluar kota,” ungkapnya . “Jenazah almarhum juga sebagai salah satu pimpinan di DPD Muhammadiyah Bireuen, dikebumikan di kuburan keluarga, berada di Gampong Kapa, Kecamatan Peusangan Bireuen,” jelas dr Athaillah A Latif, SPOG. Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani, SH, MSi, usai shalat jenazah mengatakan, Pemkab Bireuen, turut berduka atas meninggalnya Drs H Nurdin Abdurrahman, MSi, Bupati Bireuen periode 2002-2017. “Untuk pemakamannya kami laksanakan secara kenegaraan karena beliau pejabat negara,” ujar Plt Bupati di hadapan pejabat dan komponen masyarakat di rumah duka. Dikatakan, tahun-tahun ini kita dilanda musibah, setahun lalu meninggal dunia ibu Fatimah istri dari almarhum Nurdin AR, dan lima bulan lalu juga meninggalnya H Saifannur, S.Sos Bupati Bireuen periode 2017-2022. “Hari ini kita juga kehilangan orang berjasa dan terhebat dalam kehidupan kita. Paling terkecil yang terhebat dalam kehidupan saya, saya banyak memperoleh ilmu pengetahuan dari almarhum, adalah guru dan atasan saya,” ujarnya. (b01/cb01)

Belum Semua Peserta Pelatihan Kartu Prakerja Terima Insentif JAKARTA (Waspada): Manajemen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja menyatakan pemerintah baru memberikan insentif kepada sekitar 350 ribu-360 ribu peserta. Pemberian insentif dilakukan kepada peserta yang telah menyelesaikan pelatihannya. Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Prakerja Panji Winanteya Ruky menyatakan sejauh ini ada 400 ribu peserta yang menyelesaikan pelatihan. Namun, belum semuanya diberikan insentif pascapelatihan seperti yang dijanjikan pemerintah. “Jumlah peserta yang sudah selesaikan pelatihan sekitar 400

ribu peserta. Dari angka itu tentunya sudah berhak terima insentif. Kami sudah proses 350 ribu atau hampir 360 ribu yang sudah dituntaskan,” ucap Panji dalam video conference, Senin (8/6). Sementara, ada 550 ribu peserta yang baru mulai mengikuti pelatihan. Dalam hal ini, mereka belum berhak atas insentif pascapelatihan dari Program Kartu Prakerja. “Ada 550 ribu yang baru mulai pelatihan, kalau backlog yang belum dapat insentif (dari total yang berhak) ada 40 ribu peserta,” ujar Panji. Diketahui, pemerintah baru membuka tiga gelombang pendaftaran untuk Program Kartu

Al Bayan .... itu terletak karena selain proses penciptaannya, manusia dibekali hawa nafsu yang tidak Allah berikan kepada makhluk lain. Dengan pembekalan hawa nafsu itu, manusia mengalami proses belajar, bagaimana agar bisa mengendalikan hawa nafsu, atau hasrat yang jika dituruti akan semakin kuat. Jika keinginan tersebut terus diikuti, maka yang akan merugi adalah dirinya. Keinginan tersebut dijadikan indah olehNya semata-mata bukan untuk membuat manusia itu sulit. Namun untuk terus belajar apakah manusia itu sanggup menahan dirinya dari beberapa keinginan tersebut? Pertama, wanita. Keinginan tingkatan pertama manusia adalah wanita. Menurut Syekh Nawawi, Allah menyebutkan dalam ayat ini secara khusus, karena kesenangan terhadap wanita (bagi laki-laki) adalah keinginan terberat dalam hidupnya. Kedua, anak. Setelah Allah memberikan pasangan hidup, hasrat manusia adalah ingin mempunyai penyejuk hati, penerus keturunan, yaitu anak. Dalam ayat ini, Allah menggunakan bentuk jamak yakni banin yang bermakna anakanak, yaitu lebih dari satu. Namun, jika keinginan tersebut hanya sebatas hasrat, tidak pada niat dan tekad kuat untuk mendidik mereka, maka akan menjadi sesuatu yang berbahaya. Ketiga, harta yang banyak. Harta yang melimpah baik emas maupun perak. Keinginan untuk memiliki harta yang melimpah adalah keinginan dasar bagi manusia Emas dan perak termasuk yang diidamkan. Ayat ini ditutup dengan penegasan, bahwa hasrat duniawi hanya kesenangan yang bersifat sementara, fana dan akan lenyap sedangkan yang kekal adalah surga Allah SWT. Semoga kita termasuk orang-orang yang bersyukur dan merasa cukup atas apa yang Allah limpahkan. Wahn yaitu cinta dunia dan takut mati.Wahn berposisi sebagai hukuman berpotensi sebagai kondisi kaum muslim saat itu. Al-Wahn dapat diartikan dengan hedonisem dan materialism yang bermakna, pertama kesenangan hidup, kenikmatan materi merupakan tujuan hidup dan yang kedua berarti haluan falsafah benda merupakan sebab segala yang ada dan yang terjadi di dunia. Maka bisa dipahami bahwa al-Wahn adalah kecenderungan kepada kesenangan. “Wahn:

Prakerja. Secara keseluruhan, pemerintah menjanjikan akan membuka hingga lebih dari 30 gelombang pendaftaran. Sementara, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan pihaknya akan segera membuka pendaftaran gelombang keempat. Namun, ia belum bisa memastikan kapan gelombang itu akan dibuka. “Saya sempat bilang setelah Lebaran, tapi komite sedang mengkaji dengan lembaga pengawas bahwa Program Prakerja berjalan seperti yang diharapkan publik. Insya Allah tidak lama lagi gelombang IV dibuka,” katanya. (cnni)

penyakit mematikan umat Islam”. Hal ini memiliki dua indikasi, pertama cinta dunia kedua takut mati, satu dengan yang lain memiliki pengaruh. Pertama cinta dunia berarti sangat terobsesi dan hati ketergantungan, terlalu jauh mengagumi keindahan dan kemewahan, sangat rakus dan dijadikan sebagai puncak harapan. Cinta dunia berada di bawah lima kategori dalam aturan hukum klasik. Bergantung pada niat seseorang, cinta dunia dapat dikategorikan menjadi wajib (wajib), dianjurkan (mandub), diperbolehkan (mubah), tercela (makruh) atau dilarang (haram). Hal yang lazim terjadi di dunia adalah derita dan kesulitan. Dunia ini diciptakan sebagai tempat kebendaan dan gudang penderitaan agar diri jauh darinya. Ja far ash-Shadiq berkata, “Siapa yang mencari apa yang belum diciptakan berarti menyiksa dirinya sendiri karena ia mencari sesuatu yang tidak akan pernah didapatkannya. Lalu Ia ditanya, “Apa gerangan yang tak akan pernah didapatkannya itu?” Ia menjawab, “Kenyamanan di dunia.” Harta dunia selalu menjadikan manusia lupa diri. Orang-orang yang lupa akan dirinya tentu semakin jauh dari Allah swt. Keinginan yang berlebih terhadap dunia, dan ketakutan kehilangannya boleh jadi akan membuat akal dan hati manusia tidak bisa merdeka dalam kebenaran. Pikiran dan hatinya akan terus dikendalikan oleh keinginan dan katakutan itu. Bahkan, ruhnya yang semula suci itu akan terpenjara dalam keiginan dan ketakutan itu. Itulah sebabnya ImamSyafi’i mengungkapkan satu diantara tiga prinsip hidup yang berat ditegakkan manusia. “Menegakkan kebenaran dihadapan orang yang diharapkan atau ditakutinya. Di antara obat untuk memerdekakan akal dan hati dari penyakit keinginan dan ketakutan itu adalah kesadaran tauhid, yang sebenarnya senantiasa dibaca setiap orang dalam doa iftitah di awal shalatnya, Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya bagi AllahTuhan semesta alam. Dan bacaan dalam surah al Fatihah, ‘tunjukilah aku jalan yang lurus’. Kesadaran inilah yang akan meruntuhkan semua ketakutan dan memerdekakan orang dari penjara dan kekangan keinginan yang berlebih. Ibnu Qayyim al-Jauziyyah ra mengatakan: “cinta terhadap dunia adalah induk segala kesalahan serta perusak agama”.


WASPADA

A3

Selasa 9 Juni 2020

Muhammadiyah Tak Sepakat Dengan Konsep New Normal JAKARTA (Waspada): Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti menyatakan pihaknya tak setuju dengan konsep tatanan hidup baru atau new normal di tengah pandemi virus corona yang digaungkan pemerintah belakangan ini.

Antara

Larangan Balita Menaiki KRL Commuter Line PETUGAS keamanan melarang ibu yang membawa anak di bawah lima tahun (balita) untuk naik KRL Commuter Line di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (8/6). PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memberlakukan aturan baru dalam menyambut penerapan tatanan normal baru (new normal) dalam moda transportasi Commuter Line dengan melarang penumpang membawa balita menaiki KRL sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19.

Pilkada Serentak, Kedepankan Prinsip Demokratis JAKARTA (Waspada): Tim Ahli Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Muhammad Rullyandi, mengatakan penyelenggaraan Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 akan mengedepankan prinsip demokratis demi tercapainya tujuan efektifitas dan stabilitas pemerintahan daerah, serta keberlanjutan demokrasi. “Hal tersebut dilakukan dengan menekankan tingkat partisipasi pemilih, jaminan keselamatan kesehatan dengan prosedur protokol kesehatan yang ketat dan memadai,” kata Rullyandi dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin. Menurut dia, pelaksanaan pilkada secara khusus ini untuk menjaga marwah negara Indonesia sebagai negara demokrasi yang baik di hadapan dunia internasional yang berdampak pada penilaian stabilitas investasi. “Penyelenggaraan pilkada

ini, dengan mengingat adanya perbandingan beberapa negara di dunia telah berhasil menyelenggarakan pemilihan umum saat puncak pandemik COVID19 berlangsung seperti di Korea Selatan, Jerman, Afrika maupun di Prancis,” ujarnya. Menurut pakar hukum tata negara ini, kehendak suara rakyat dengan mayoritas suara terbanyak adalah proses konstitusional pengisian jabatan kepala daerah sebagai pemimpin yang dikehendaki oleh konstitusi untuk menduduki dan memegang jabatan selama masa tugas pemerintah daerah dengan jaminan kepastian hukum masa jabatan dan pembatasan periodesasi. “Maka demikian, setiap war-ga negara diberikan jaminan perlindungan atas hak konstitusionalnya sebagai pemenuhan hak politik untuk dipilih dan memilih sebagaimana ditegaskan Pasal 43 Undang - Undang

Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia bahwa Setiap Warga Negara berhak untuk dipilih dan memilih dalam pemilihan umum,” papar Rullyandi. Sementara itu, Ahli Kebijakan Publik dari Universitas Brawijaya Malang, Sujono HS, menuturkan agenda nasional penyelenggaraan Pilkada serentak di 270 wilayah untuk Gubernur, Bupati danWali Kota tahun 2020, dihadapkan dengan adanya kondisi darurat, wabah COVID19. Hal tersebut memerlukan keputusan luar biasa termasuk langkah strategis dan dinamis yang dilakukan Pemerintah, DPR dan KPU. “Ini butuh dukungan semua pihak, dan diharapkan, pelaksanaan pilkada di tengah pandemik ini, mampu berjalan dengan mengedepankan azas transparan dan merupakan pemenuhan hak demokrasi setiap warga negara,” ujar Sujono. (ant)

Terkait Isu Pemakzulan, Kokam Siapkan Langkah Hukum WONOGIRI (Waspada): Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Jawa Tengah menyiapkan langkah hukum untuk pemilik akun media sosial “Facebook” bernama Ade Armando jika somasi kedua terkait postingan berisi isu pemakzulan terhadap Presiden oleh Muhammadiyah tidak ditanggapi. “Ini merupakan somasi kedua kami. Kami minta secepatnya ditanggapi,” kataWakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah Andika Budi Riswanto di Wonogiri, Senin. Ia mengatakan isi tuntutan dari somasi kedua sama dengan yang pertama, yakni Ade Armando meminta maaf atas postingan berisi fitnah dan pencemaran nama baik Muhammadiyah serta segera menghapus postingannya. “Jangan sampai menjadi lebih besar, beberapa daerah juga sudah mengeluarkan pernyataan sikap. Beberapa hari ke depan kami akan segera menentukan sikap sambil ber-

koordinasi dengan tim hukum dan pimpinan wilayah yang lain,” katanya. Sebelumnya, atas postingan yang diterbitkan pada tanggal 1 Juni 2020 tersebut Kokam sudah melayangkan somasi pertama, namun sudah 7x24 jam semenjak somasi pertama, pemilik akun tersebut belum memenuhi tuntutan yang disampaikannya. Ia mengatakan sesuai dengan hasil koordinasi dengan Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah Eko Pujiatmoko dan tim hukum terkait upaya klarifikasi yang disampaikan Ade Armado lewat pesan aplikasi“Whatsapp” tidak menjawab secara substansi somasi yang diberikan. “Pihaknya belum serius meminta maaf kepada Muhammadiyah dan Pak Din Syamsudin. Permintaan maaf yang dilakukan Ade Armando hanya sebatas klarifikasi terkait kesalahan informasi membuat dia mengeluarkan pernyataan yang membawa nama Muhamma-

diyah, belum secara tegas menyatakan permintaan maaf atas tuduhan yang dilakukannya terhadap Muhammadiyah,” katanya. Padahal, dikatakannya, sejak awal postingan Ade Armando secara jelas tersurat menuduh dan dengan menyebutkan nama Muhammadiyah yang merupakan salah satu nama Organisasi Islam dalam postingannya, bukan kata “Mahutama” seperti yang dijelaskan. “Kemudian penggunaan kata ‘dungu’ yang ditujukan kepada Bapak Din Syamsudin merupakan sebuah penghinaan, ujaran kebencian, dan pencemaran nama baik yang ditujukan kepada seorang tokoh nasional dan ulama simbol pimpinan persyarikatan Muhammadiyah dan lembaga terhormat MUI,” katanya. Meski demikian, hingga saat ini pihaknya masih menunggu itikad baik Ade Armando untuk meminta maaf dan segera mencabut postingannya tersebut. (ant)

Minta Prabowo Ketum Lagi, Gerindra Ingin Target 2024 Tercapai JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan 34 DPD Partai Gerindra meminta Prabowo Subianto kembali menjadi ketua umum. Dasco menyebut keinginan Prabowo jadi ketum lagi agar target melewati ambang batas parlemen (parliamentary treshold) pada Pemilu 2024 bisa tercapai. “Di tengah-tengah munculnya ide untuk menaikan parliamentary treshold dalam Pemilu 2024 dan menyongsong pilkada, seluruh komponen daerah Gerindra meminta

Prabowo untuk memimpin perjuangan tersebut,” kata Dasco kepada wartawan. Dasco menjelaskan permintaan itu telah disampaikan perwakilan 34 DPD dalam Rapat Pimpinan Nasional yang digelar secara virtual. Dasco mengatakan seluruh Partai Gerindra butuh sosok perekat yang mampu memimpin perjuangan partai. Prabowo dinilai sebagai sosok yang paling pantas mengemban posisi itu. “Pak Prabowo menerima sebagai sesuatu yang dianggap perintah partai,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.

Permintaan dari DPD itu, kata Dasco, akan disahkan lewat Kongres Partai Gerindra. Namun waktu dan tempat kongres masih dalam pem-bicaraan di internal Gerindra. Sejak Partai Gerindra berdiri pada tahun 2008, Prabowo Subianto telah didapuk menjadi ketua umum beberapa kali. Selama itu pula Gerindra menjadi salah satu partai yang diperhitungkan dalam politik Indonesia. Bersama Gerindra, Prabowo tiga kali mengikuti pilpres. Pada 2009, ia maju sebagai cawapres bersama Megawati Soekarnoputri. (cnni)

Menurutnya, konsep new normal akan menjadi problematik bila tak memiliki ukuran yang jelas terkait derajat‘normalitas’ di tengah pandemi corona saat ini. “New normal itu ada dimensi moral dan dimensi ideologinya. Sehingga ukuran normal itu apa? itu harus jelas. Dan itu problematik. Bahkan kalau saya kaitkan dengan teori neurosains, kan ada otak normal dan otak sehat, nah ini ada sesuatu yang debatable,” kata Abdul dalam Webinar bertajuk Tata Hidup Baru Perspektif Agama-agama, Senin (8/6). Melihat hal itu, Abdul menawarkan konsep new reality untuk menggambarkan fase reaktivasi kegiatan masyarakat

di tengah pandemi virus corona di Indonesia. Menurutnya, konsep itu lebih bersifat netral dan lebih mudah dalam menjelaskannya kepada publik. “Jadi new reality ini sebagai sesuatu yang tidak bisa kita hindari. Memang kita ini harus menentukan sikap terhadap realitas. Kita harus menghadapi dengan segala yang kita miliki,” kata dia. Meski demikian, Abdul meminta agar seluruh pihak tak perlu terjebak terkait konsep new normal atau new reality tersebut. Terpenting, semua pihak bisa bekerjasama mencari solusi untuk membantu masyarakat Indonesia yang banyak terdampak corona belakangan ini. “Bagaimana yang mereka

PLN Siapkan Skema Perlindungan JAKARTA (Waspada): Meroketnya tagihan listrik Juni ini membuat banyak masyarakat menjerit. Bahkan ada yang mengalami kenaikan sampai dua kali lipat. Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN, Bob Saril dalam keterangan pers mengatakan, pihaknya telah menyiapkan skema perlindungan lonjakan tagihan untuk mengantisipasi lonjakan dialami sebagian konsumen. Dengan skema ini, lonjakan melebihi 20% akan ditagihkan pada bulan Juni sebesar 40% dari selisih lonjakan, dan sisanya dibagi rata tiga bulan pada tagihan berikutnya. “Langkah ini sudah dipersiapkan jauh-jauh dengan mempertimbangkan adanya keluhan pada sebagian pelanggan di unit-unit pembayaran PLN termasuk keluhan disampaikan melalui media ataupun media sosial,” ujar Bob Saril. Bob menambahkan, skema ini diberikan sebagai bentuk upaya PLN dalam memberikan jalan keluar terbaik bagi konsumen yang tagihannya melonjak pada bulan Juni 2020, sehingga konsumen tidak terkejut dengan tagihan selama masa PSBB. Selanjutnya Konsumen dapat menyelesaikan seluruh kewajibannya di masa produktif setelah penerapan PSBB berangsur berakhir. Skema tersebut dipersiapkan setelah mengevaluasi pelaksanaan penagihan listrik pada bulan Mei yang juga mengakibatkan munculnya pengaduan pada sebagian pelanggan. Untuk mengatasi pengaduan tersebut, PLN juga menambah posko pengaduan. Bob menyebutkan, bahwa lonjakan tagihan dialami sebagian pelanggan tidak disebabkan kenaikan tarif ataupun subsidi silang antara pelanggan golongan tertentu dengan golongan yang lain. “Lonjakan pada sebagian pelanggan terjadi sematamata karena pencatatan rata-rata rekening sebagai basis penagihan pada tagihan bulan Mei, pada bulan Juni ketika dilakukan pencatatan meter aktual selisihnya cukup besar. Itulah yang menyebabkan adanya lonjakan. Oleh karena itu, berdasarkan pengalaman penagihan pada bulan Mei, kami siapkan skema perlindungan lonjakan ini pada tagihan bulan Juni,” pungkas Bob Sahril. (J02)

Gunawan saat jumpa pers, di kantornya, Minggu (7/6). Putut mengatakan keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan menjaga kesolidan partai di tingkat akar rumput. Purnomo diusulkan DPC PDIP berdasarkan aspirasi kader dari tingkat ranting (kelurahan) hingga cabang (kota). Putut mengakui DPC belum menyerahkan surat keputusan tersebut kepada Achmad Purnomo. Namun, ia meminta wakil wali kota Solo itu yang juga kader partai banteng moncong putih mengikuti keputusan DPC. “Dikondisikan atau ti-

dak, Bapak Purnomo sebagai kader harus mengikuti,” katanya. Sekretaris DPC PDIP Solo, Teguh Prakosa berharap Purnomo bersabar menunggu rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai. Apalagi nama Purnomo muncul sebagai bakal calon wali kota Solo dari usulan kader partai. “Monggo kalau itu pribadinya Pak Pur. Tapi selaku kader partai, Pak Purnomo kemarin kan tidak mencalonkan diri tapi diusulkan oleh kader dari bawah. Harapannya Pak Pur sabar menunggu keputusan

Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Jacky Manuputty memandang Indonesia saat ini belum mencapai kondisi untuk memulai fase tatanan normal baru atau new normal di tengah pandemi virus corona (Covid-19). “Kita katakan bahwa saat ini kami belum melihat kita telah mencapai normal baru,” kata Jacky. Jacky menilai fase new normal bisa diterapkan bila syarat kurva pandemi virus corona sudah menurun dan melandai di Indonesia. Hal itu ia katakan berdasarkan pandangan dari aspek kesehatan untuk prasyarat memulai

tahapan new normal. Jacky juga menilai syarat lain untuk memasuki fase new normal dimana masyarakat bisa beradaptasi dan penanggulangan virus corona oleh pemerintah bisa berjalan secara linier dan mengarah pada kemajuan. “Dan narasi-narasi kita capai refungsionalisasi rumah ibadah secara bertahap,” kata dia. Jacky sendiri menyatakan PGI sudah mengimbau kepada seluruh masyarakat dan umat Kristiani pada khususnya untuk mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas. Ia juga meminta masyarakat tetap menjaga jarak saat beraktivitas.(cnni)

Mahfud Pastikan Pilkada Tak Akan Digeser Ke 2021 JAKARTA (Waspada): Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD memastikan tidak akan ada penundaan Pilkada Serentak 2020 ke tahun 2021. Hal ini diungkap Mahfud saat dirinya berkunjung ke Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Mahfud mengaku, kunjungannya ke salah satu Pulau Terluar Indonesia itu juga dalam rangka menjajaki kemungkinan Pilkada Serentak digelar tahun ini. “Kunjungan ke Kepulauan Anambas ini juga sekaligus untuk menjajaki kemungkinan pilkada serentak. Pemerintah ingin memastikan Pilkada tidak akan bergeser dari 2020. Pilkada tetap akan diselenggarakan 9 Desember 2020,” kata Mahfud melalui rilis. Pada kesempatan itu, Tito juga menyebut hingga saat ini belum ada kepastian bahwa wabah virus corona bisa selesai

pada 2021 mendatang. Oleh karenanya tak ada jaminan untuk menggeser Pilkada Serentak ke tahun depan. Lagi pula kata dia, hingga saat ini tak ada satu ahli pun di dunia yang bisa memastikan bahwa wabah ini memang akan berhenti pada 2021 mendatang. “Kalaupun ada vaksinnya baru tahun depan, belum persoalan distribusinya. Kalau spekulasi tahun depan yang belum tentu covid-nya selesai, kenapa ditunda tahun depan,” kata Tito. Dia pun mencontohkan kurang lebih 60 negara di dunia tetap menggelar Pemilu sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Padahal wabah covid juga belum membaik di negaranegara tersebut. “Kalau lihat 60 negara di dunia semua on schedule, seperti Amerika, November tahun ini melaksanakan pemilu yang lebih besar dari kita. Semua on schedule, Jerman, Perancis juga melaksanakan,” Kata Tito.

Dalam kesempatan itu, Tito juga mengatakan Kepulauan Anambas yang dia dan Mahfud kunjungi menjadi salah satu dari 270 daerah yang akan menggelar Pilkada Serentak. Dia juga sudah meminta langsung kepada Bupati agar anggaran pilkada untuk KPUD dan Bawaslu daerah, termasuk untuk menambah protokol kesehatan, APD petugas lapangan dan masyarakat pemilih segera dicairkan. Dia meminta perintah tersebut segera dilaksanakan Pemkab. Tito menegaskan lagi pula saat ini pemerintah mulai mengacu pada tatanan baru atau new normal di tengah wabah corona. “Apalagi kita sudah melaksanakan tatanan baru, termasuk juga di politik terutama pilkada, karena 270 kepala daerah ini sudah ada batasnya harus diganti, kalau ditunda, maka akan ada Plt dan kewenangannya terbatas, karena mereka tidak dipilih oleh rakyat,” kata Tito. (cnni)

Perlindungan TKI Belum Komprehensif JAKARTA (Waspada): Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Willy Aditya menyebutkan upaya perlindungan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri belum komprehensif karena masih terjadi kekerasan terhadap TKW yang bekerja di Riyadh, Ira Sulastri. “Pengawasan terhadap WNI pekerja di luar negeri ini memang belum cukup kuat, apalagi jika yang dihadapi adalah perekrutan gelap. Untuk itu perlu melakukan kerja komprehensif. Tidak boleh kedepankan ego sektoral. Kementerian luar negeri, kemnaker, kumham, dan lembaga pemerintah lainnya harus duduk bersama dan berbagi kerja. Kemenko Pembangunan Manusia dan kebudayaan bisa jadi leading aktornya” kata Willy dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin. Menurut dia, persoalan dari hulu ke hilir bagi pekerja Indonesia di luar negeri ini memang perlu di perbaiki. Kementerian Luar Negeri dengan kerja diplomatiknya harus terus mengupayakan kerja sama dengan negara-negara penerima TKI agar dapat memasukkan klausul perlindungan TKI di tempatnya bekerja. “Kementerian luar negeri bisa mewakili pemerintah untuk menginisiasi perjanjian kerja sama dengan negaranegara yang terdapat TKI. Paling minimal untuk bisa menggunakan standar prilaku internasional tentang perlindungan Tenaga Kerja. Akan lebih baik lagi jika perjanjian ini sesuai kepentingan Indonesia untuk melindungi warganya. Seperti perjanjian kerjasama pertahanan atau militer, hal ini seharusnya bisa juga dilakukan,” tegasnya. Anggota Komisi I DPR RI ini menambahkan praktek ilegal perekrutan TKI yang telah merekrut Ira Sulastri harus menjadi perhatian pemerintah. Dia juga menilai moratorium pengiriman TKI ke Saudi terlihat tidak efektif mencegah berulangnya kasus yang sama. “Soal perekrutaninititik awal masalah, maka harus dibenahi. Warga harus diyakini bahwa apapun yang dilakukannya di dalam dan di luar negeri adalah tanggung jawab pemerintah melindunginya. Maka jangan sampai warga tidak melapor kepada perwakilan pemerintah,” ujarnya. (ant)

Bersaing Dengan Anak Jokowi, PDIP Solo Tolak Purnomo Mundur SOLO (Waspada): Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIPerjuangan Solo menolak pengunduran diri kandidat bakal calon wali kota Solo, Achmad Purnomo dari Pemilihan Kepala Daerah Pilkada Solo 2020. Keputusan tersebut diambil saat rapat konsolidasi pengurus ranting, anak cabang, dan cabang, di Kantor DPC, Sabtu (6/6). “DPC PDIP Solo memutuskan menolak permohonan pengunduran diri Bapak Achmad Purnomo,” kata Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PDIP Solo, Putut

kehilangan pekerjaan itu harus tetap diupayakan untuk kembali bekerja. Bagaimana situasi anakanak yang gak bisa sekolah harus tetap bisa belajar dengan sebaikbaiknya,” kata dia. Diketahui, pemerintah tengah mempersiapkan fase new normal di tengah virus corona. Persiapan prosedur. Presiden Joko Widodo mengatakan penerapan ini akan diperluas di beberapa provinsi maupun kabupaten/kota lain yang angka R0 atau indikator penularan virus sudah berada di bawah 1. Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Umum (Sekum)

DPP,” katanya. Hingga saat ini, DPC PDIP masih menunggu rekomendasi DPP PDIP terkait nama calon wali kota Solo 2020-2025. Ada dua kandidat kuat yang muncul dari PDIP di kontestasi politik lima tahunan Kota Solo, Jawa Tengah. Purnomo bersaing ketat dengan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka. Purnomo bakal berpasangan dengan Teguh Prakosa yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Solo, sementara Gibran belum memiliki pendamping.

Pasangan Purnomo-Teguh diusulkan setelah melalui proses penjaringan tertutup di internal DPC PDIP Solo. Sementara Gibran mendaftar langsung ke DPD PDIP JawaTengah tanpa melalui DPC PDIP Solo. Purnomo melayangkan surat pengunduran diri dari kontestasi Pilkada Solo 2020 kepada Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, 29 Mei lalu. Purnomo kini menjabat sebagai wakil Wali Kota Solo itu merasa Pilkada di saat masyarakat ditimpa wabah Covid-19 berlawanan dengan rasa kemanusiaan. (cnni)

Antara

Kampung Normal Baru WALI Kota Tangerang Arief R Wismansyah (kiri) didampingi Dandim 05/06 Tangerang Kolonel Inf Wisnu Kurniawan (kedua kiri) menyapa anak-anak saat mengunjungi Kampung Normal Baru Taman Lalu Lintas, Karawaci, Tangerang, Banten, Senin (8/6). Kampung Normal Baru yang hadir atas inisiasi warga dalam penerapan tatanan normal baru di tengah pandemi COVID-19, tersebut mewajibkan setiap warga mengikuti protokol kesehatan ketika berada di kampung tersebut.

Keserentakan Pemilu Mengacu Putusan MK JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua Komisi II DPR RI Fraksi Partai NasDem Saan Mustopa mengatakan keserentakan Pemilu yang akan diatur dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pemilu, akan mengacu pada Putusan Mahkamah Konstitusi nomor 55/ PUU-XVII/2019 di dalamnya memuat enam varian model pemilu serentak. “Keserentakan Pemilu ini tentu akan mengacu pada Putusan MK nomor 55 tahun 2019 hasi uji materi Perludem dan teman-teman lainnya,” kata Saan dalam diskusi virtual bertajuk “Kemana Arah RUU Pemilu”, di Jakarta. Dia mengatakan dari enam alternatif varian Pemilu serentak yang ada dalam Putusan MK itu, mayoritas anggota Komisi II DPR setuju dengan alternatif pertama yaitu pemilu serentak untuk memilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan presiden. Menurut dia, nantinya pelaksanaan Pemilu akan ada lima kotak suara seperti yang digunakan pada Pemilu 2019 dan aturan tersebut akan diterapkan pada Pemilu 2024 bukan Pemilu 2029. “Variasi yang pertama (dari Putusan MK no 55/2019) tetap menjadi pilihan

hampir disepakati seluruh fraksi di DPR, yaitu seperti di Pemilu 2019, Presiden DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi dan kabupaten/ kota. Berikutnya Pilkada untuk keserentakan di daerah,” ujarnya. Menurut dia, meskipun mayoritas anggota Komisi II DPR masih ingin kembali menggunakan sistem di Pemilu 2014 yaitu Pemilu legislatif dan Pemilu Presiden dipisah pelaksanaannya, namun karena sudah Putusan MK nomor 55/ 2019 maka membuat pihaknya tidak bisa berkreasi membuat desain di luar keputusan MK. Saan mengatakan keserentakan Pemilu tersebut akan menjadi isu yang akan dibahas dalam pembahasan draf RUU Pemilu dan Komisi II DPR akan membuka ruang partisipasi publik untuk memberikan masukan terkait RUU itu. “Komisi II DPR terbuka untuk bisa menyusun RUU Pemilu yang akomodatif atas semua masukan para penggiat pemilu,” katanya. Mahkamah Konstitusi dalam putusan bernomor 55/ PUU-XVII/2019 menyebutkan enam varian model Pemilu serentak untuk digagas oleh pengubah UU sesuai dengan ketentuan UUD 1945, keenam varian tersebut yaitu: Pertama,

pemilu serentak untuk memilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan presiden. Kedua, pemilu serentak untuk memilih anggota DPR, DPD, presiden, gubernur, bupati, dan wali kota. Ketiga, pemilu serentak untuk memilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi dan kabupaten/ kota, presiden, gubernur, bupati, dan wali kota. Keempat, pemilu serentak nasional untuk memilih anggota DPR, DPD, dan presiden, dan beberapa waktu setelahnya pemilu serentak lokal untuk memilih anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota, gubernur, bupati, dan wali kota. Kelima, pemilu serentak nasional untuk memilih anggota DPR, DPD, dan presiden, dan beberapa waktu setelahnya pemilu serentak provinsi untuk memilih DPRD provinsi dan gubernur, dan beberapa waktu setelahnya pemilu serentak kabupaten/ kota untuk memilih anggota DPRD kabupaten/kota dan bupati/wali kota. Keenam, pilihan-pilihan keserentakan lain sepanjang tetap menjaga sifat keserentakan pemilihan umum untuk memilih anggota DPR, DPD, dan Presiden/Wakil Presiden. (ant)


Ekonomi & Bisnis

WASPADA Selasa, 9 Juni 2020

A4

Implementasi Stimulus Pemerintah Tidak Berjalan Baik JAKARTA (Waspada) : Indikator Politik Indonesia melakukan survei terkait kinerja pemerintah dalam menangani wabah Covid-19. Hasil survei tersebut menunjukkan sebesar 57,6 persen responden menilai ekonomi Indonesia buruk akibat mewabahnya Covid-19. Mayoritas publik atau sekitar 81 persen, menilai kondisi ekonomi nasional di tengah pandemi Covid-19 sangat memburuk. Dalam tiga bulan terakhir ini juga, sebanyak 83,7 persen publik menilai bahwa kondisi ekonomi rumah tangga lebih buruk ketimbang setahun sebelumnya. Menanggapi itu, Ketua Umum BPP HIPMI Mardani H. Maming menilai banyak kebijakan pemerintah yang sudah dijalankan misalnya memberikan stimulus. Namun, Mardani mengeluhkan implementasi stimulus yang diberikan pemerintah pusat tidak berjalan dengan baik di daerah. “Kadang-kadang program kita sudah bagus tapi implementasi untuk menjalankan di bawahnya kadang-kadang tidak sesuai dengan program yang diinginkan,” kata Maming dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (8/6). Maming menyebut dalam program restrukturisasi kredit perbankan dari pemerintah, ada 20 persen pengusaha anggota Hipmi yang menerima manfaat program tersebut. Mereka adalah pengusaha dengan pinjaman di atas Rp10 miliar yang mendapatkan restrukturisasi lantaran memiliki hubungan baik dengan pihak perbankan. “Sehingga tanpa ada bantuan pemerintah pun dia bisa berkomunikasi dengan kepala bank. Bank pun juga menjalin hubungan yang baik karena dia juga mau mendapatkan pinjaman kredit yang bagus,” tutur Maming. Namun, permasalahannya hal itu tidak lantas berlaku bagi pelaku usaha UMKM yang terkena

dampak pandemi Covid-19 ini. Maming masih mempertanyakan fungsi aturan pemerintah dalam menjalankan relaksasi pinjaman bank. Termasuk relaksasi pajak yang digelontorkan oleh pemerintah kepada pengusaha. Sehingga UMKM betul-betul dapat merasakan dan tidak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) permanen. “Kalau UMKM-nya dibantu maka pengangguran akan juga berkurang, itulah yang dilakukan oleh pengurus Hipmi bagaimana kita bekerjasama dengan bank-bank untuk melakukan relaksasi pinjaman di beberapa provinsi. Sehingga para UMKM tetap bisa terbantukan,” kata dia. Pelatihan Kerja Berbagai kebijakan yang dibuat pemerintah pusat menurut Maming menjadi berbeda saat sampai di daerah. Wakil pemerintah di daerah malah memberikan pelatihan kerja di beberapa provinsi. Padahal saat ini yang terpenting menolong UMKM dalam bentuk uang tunai. Termasuk kepada pekerja yang dirumahkan oleh perusahaan. Mantan Bupati Tanah Bumbu ini mengatakan perusahaan yang melakukan PHK saat pandemi ini karena pendapatan menjadi tidak bagus. Sehingga pihak perusahaan harus merumahkan para karyawan. Lalu, mereka didaftarkan untuk mendapatkan pelatihan program kartu pra kerja. “Menurut saya, inilah yang menjadi tujuan yang di dalam survei tadi apabila pemerintah betul-betul fokus mau membantu para UMKM, maka fokuslah kepada UMKM yang sudah berjalan karena pandemi tidak bisa jalan dan merumahkan karyawannya. Itulah yang paling utama dibantu,” tuturnya. (mc)

Ekspor Perhiasan RI Raih Pertumbuhan Tertinggi JAKARTA (Waspada) : Kementerian Perdagangan mencatat produk ekspor non migas Indonesia masih didominasi oleh lima jenis komoditas utama. Yakni batubara, Crude Palm Oil (CPO), perhiasan, besi baja, dan mesin-mesin elektrik. “Batubara yang mengalami penurunan 8,93 persen, CPO dan turunannya naik 13,43 persen, perhiasan naik 62,13 persen, besi baja 36 persen, dan mesin-mesin elektrik mencatatkan peningkatan yang cukup baik di angka 14,18 persen,” kata Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Srie Agustina, dalam web seminar (webinar) ‘Trade Remedi di Masa Pandemi: Peluang dan Tantangan’, Senin (8/6). Menurutnya, jika dilihat dari data-data tersebut, masa pandemi dan lockdown berefek pada turunnya produksi batubara. Namun di sisi lain, ekspor produk lainnya tetap meningkat. “Karena ternyata konsumen kita walaupun mereka di rumah tetap ingin cantik dan menarik dengan perhiasan kualitas ekspor dari Indonesia,” ujarnya. Sementara, Srie menjelaskan bahwa kinerja impor periode Januari–April 2020 Indonesia telah membukukan nilai USD 39,1 miliar atau turun 3,7 persen dari total impor Januari-April 2019 yakni sebesar USD 40,7 miliar. Impor tersebut terdiri atas produk migas yang meningkat sebesar 12,18 persen menjadi USD 5,3 miliar, dan produk non migas yang turun

menjadi 5,8 persen atau USD 33,8 miliar. “Lima produk utama impor non migas Indonesia pada periode Januari-April 2020 yang tercatat adalah yang menurun mesin pesawat mekanik 10,10 persen, besi dan baja 22,95 persen, barang dari plastik juga turun 8,65 persen, kendaraan dan bagiannya turun 18,06 persen, listrik 0,58 persen,” jelasnya. Kendati begitu, dia menyebut jika melihat postur kinerja impor non migas berdasarkan produk, yang patut menjadi objek pendalaman lebih lanjut tentunya oleh Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia (KPPI) adalah gula dan kembang gula yang naik cukup signifikan sebanyak 45,12 persen, bahan bakar mineral naik 24 persen, dan ampas sisa industri makanan naik 18,56 persen. Selain itu, dia juga meminta kepada Ketua KPPI Mardjoko, dan Ketua Komite Anti Dumping Indonesia (KADI), Bachrul Chairi, untuk bisa membantu lebih banyak turun ke lapangan dan mencari informasi, terkait impor besi baja kategori tertentu, atau barang dari plastik impornya menurun. “Namun ada keluhan dari industri dalam negeri yang merasa terusik oleh impor besi dan baja dengan harga murah untuk mencegah keterpurukan ekonomi yang semakin dalam,” pungkasnya. (mc)

Antara

USAHA OLEH-OLEH MULAI BERPODUKSI KEMBALI JELANG NORMAL BARU : Pekerja menggunakan pelindung wajah saat mengolah dan mengemas oleh-oleh kripik balado di dapur Christine Hakim, Padang, Sumatera Barat, Senin (8/6/2020). Usaha kripik balado yang dijual sebagai oleh-oleh khas Padang tersebut mulai berproduksi kembali menjelang diberlakukannya masa normal baru di kota itu.

Ombudsman Siap Kawal Kebijakan Ekspor Lobster JAKARTA (Waspada) : Ombudsman mengaku siap untuk mengawasi pelaksanaan kebijakan ekspor lobster, kepiting, dan rajungan, yang menuai kritik karena dianggap dapat merugikan nelayan serta merusak budi daya. Anggota Ombudsman Alamsyah Saragih menilai, pelaksanaan kebijakan itu berisiko tinggi dari sisi akuntabilitas administratif dan berpotensi melahirkan kecurangan. “Karena penetapan yang bersifat terbatas akan berpotensi bertentangan dengan prinsip persaingan usaha yang sehat,” kata Alamsyah, Senin (8/6). Alamsyah mengingatkan janji politik pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah lokal dalam rantai pasok harus menjadi acuan dan tidak hanya menghitung untung atau rugi. Untuk itu, tambah dia, peraturan yang menyangkut banyak orang dan masa depan sumber daya alam Indonesia sebaiknya dikaji lebih mendalam dan disusun lebih partisipatif. Apabila kebijakan ini tetap dilakukan, implementasinya harus dilakukan secara transparan, terutama dalam penunjukan eksportir yang bebas dari rekam jejak penyelundupan. Dalam kesempatan terpisah Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA) Susan Herawati menilai peraturan itu memberikan keuntungan bagi investor, eksportir, dan importir.

Padahal kebijakan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 12 Tahun 2020 itu bisa memberikan ancaman terhadap kelangsungan sumber daya perikanan. “Permen KP 12/2020 sangat pro-investor serta eksportir, dan berpotensi merugikan nelayan kecil maupun tradisional,” katanya. Dia mengharapkan kebijakan yang berpeluang memberikan celah bagi para eksportir nakal ini harus diantisipasi oleh para penegak hukum. Sebelumnya Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Slamet Soebjakto mengatakan pemerintah akan terus mendorong adanya budi daya lobster di daerah meski ada regulasi itu. Dia menyakini peraturan ini dapat melahirkan berbagai kelompok aktivitas perekonomian baru seperti kelompok komoditas kerang, mengingat kerang hijau dikenal sebagai pakan yang baik bagi pembudidayaan lobster. Terkait ekspor, Slamet memastikan KKP terus melakukan pengawasan dan evaluasi kepada perusahaan eksportir yang telah mendapatkan izin untuk mengekspor. “Eksportir juga harus memenuhi kuota yang diperbolehkan untuk ekspor dan tidak boleh melebihi jumlah yang dibudidayakan,” ujarnya. (ant)

Antara

MENJEMUR CABAI RAWIT Pengepul menjemur cabai rawit di Desa Klampar, Pamekasan, Jawa Timur, Senin (8/6/ 2020). Sejumlah pengepul di daerah itu terpaksa menjemur cabai rawit guna menghindari kerugian lebih banyak karena harganya semakin merosot dampak dari pandemi COVID-19.

Permen KP 12/2020 Timbulkan Persaingan Tidak Sehat JAKARTA (Waspada): Anggota Ombudsman Alamsyah Saragih menilai pelaksanaan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor 12/2020, berisiko tinggi dari sisi akuntabilitas administratifnya dan dapat timbulkan prinsip persaingan usaha tidak sehat. “Permen KP tentang pengelolaan lobster, kepiting, dan rajungan yang diteken Edhy Prabowo pada 4 Mei 2020 itu berpotensi timbulnya kecurangan dalam ekspor,” kata Alamsyah dalam keterangan virtualnya di Jakarta, Senin (8/7). Kemudian, sambungnya, muncul desas-desus tidak adanya transparansi dan permainan dalam penentuan perusahaan yang diberi izin ekspor. Hingga dugaan merugikan nelayan

dan merusak budidaya kelautan. Dia mempertanyakan komitmen Menteri Edhy Prabowo soal ini terkait peraturan yang menyangkut banyak orang dan masa depan sumber daya alam Indonesia, lanjut dia, sebaiknya disusun lebih partisipatif. “Janji politik pemerintah meningkatkan nilai tambah lokal dalam rantai pasok haruslah menjadi acuan. Pinsip ini hal mendasar dari penyelenggaraan negara,” tegas Alamsyah. Ombudsman pun menyarankan agar Permen itu kembali dikaji lebih mendalam. Kementerian KKP, tegasnya, jangan hanya hitung untung rugi saja. “Tidak begitulah caranya mengelola negara,” imbuhnya. Ombudsman mengingat-

Buruh Minta Rumah DP Nol Rupiah JAKARTA (Waspada) : Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mendukung implementasi Undang Undang (UU) Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Dukungan ini diberikan KSPI karena perumahan merupakan hak setiap warga negara. Sehingga menjadi tanggungjawab pemerintah untuk memastikan agar setiap warga negara, termasuk kaum buruh, bisa mempunyai rumah. “Karena perumahan itu adalah hak dasar rakyat, maka dalam program ini pemerintah harus menyediakan rumah. Bukan hanya mengumpulkan tabungan kemudian meminta peserta untuk membeli rumah sendiri,” kata Presiden KSPI Said Iqbal, dalam keterangannya, Senin (8/6). Namun demikian, meskipun memberikan dukungan, KSPI meminta agar program ini dilakukan perbaikan. Salah satunya adalah, program ini berbentuk rumah dan hanya berlaku bagi WNI. Jika hanya berbentuk tabungan, maka buruh tetap saja akan kesulitan untuk membeli rumah. Menurutnya, dengan membangun perumahan sendiri, misalnya seperti konsep Perumnas, pemerintah bisa menetapkan harga rumah yang murah. Jadi tidak melalui pengembang yang seringkali hanya berorientasi pada keuntungan. Karena rumahnya dibangun oleh pemerintah, maka peserta bisa mendapatkan rumah dengan DP 0 rupiah. Hal yang lain, jangka waktu cicilan bisa dibuat lama agar lebih kecil dengan bunga 0 persen. “Oleh karena ini adalah program kepemilikan rumah, maka pesertanya adalah buruh yang belum memiliki rumah,” tegasnya. Maka apabila hal itu dijalankan, maka akan menjadi solusi bagi kaum buruh agar bisa memiliki rumah. Hal serupa juga disampaikan anggota Komisi IX DPR RI Obon Tabroni. Menurutnya, dengan harga rumah yang semakin mahal, banyak buruh yang tidak bisa memiliki rumah. Obon juga berpendapat, sebaiknya program ini berupa pengadaan rumah untuk buruh. Jangan hanya ngumpulin iuran, tetapi rumahnya tidak disediakan. (mc)

Ekonomi Dunia Diprediksi Tumbuh Negatif JAKARTA (Waspada) : Pandemi yang merebak di lebih dari 120 negara menyebabkan organisasi moneter dunia, IMF, dalam World economic outlook pada bulan April 2020 memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia tahun ini akan tumbuh negatif sebesar 3 persen. Begitupun dengan perdagangan dunia diperkirakan akan turun tajam menjadi negatif 11 persen. Bahkan WTO meramalkan perdagangan dunia akan terhempas sangat dalam yaitu antara negatif 13 persen sampai dengan negatif 32 persen. Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Srie Agustina, dalam web seminar (webinar) Trade Remedi di Masa Pandemi: Peluang dan Tantangan Senin (8/6). Kendati begitu, Srie melihat neraca perdagangan Indonesia periode Januari-April 2020 masih tercatat surplus sebesar USD 2,24 juta. “Ternyata surplus ini disumbang bahwa ekspor ke dunia mencapai USD 53,95 miliar, naik tipis sebanyak 0,44 persen YoY, namun impor mengalami penurunan 7,78 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya dengan total USD 51,71 miliar,” jelasnya. Selanjutnya, Srie menambahkan bahwa impor bulan April 2020 menurun sebesar 6,1 persen dibanding bulan Maret, dari USD 13,4 miliar menjadi USD 12,5 miliar. Selain itu, dibanding tahun lalu, impor April 2020 menurun cukup dalam yakni -18,6 persen. Sedangkan jika dilihat berdasarkan golongan penggunaan barang, impor Indonesia dari dunia selama periode Januari-April 2020 terdiri dari bahan baku dengan pangsa pasar sebesar 75,5 persen, barang modal dan konsumsi masing-masing dengan pangsa sebesar 15,1 persen dan 9,4 persen. Sementara, nilai impor bahan baku selama periode JanuariApril 2020 mencapai USD 39,05 miliar, yakni turun 7,3 persen dibandingkan dengan periode Januari-April 2019. Dan impor barang modal juga menurun 14,1 persen. Sedangkan nilai impor barang konsumsi tidak mengalami perubahan jika dibandingkan dengan Januari-Maret 2019. (lptn6)

kan, agar pemerintah bertindak transparan dalam penunjukkan eksportir. Jangan sampai mereka yang pernah terlibat penyelundupan lobster justru yang terpilh mendapatkan izin ekspor. “Kabarnya, Permen ini terkait kewajiban mengekspor melalui perusahaan-perusahaan tertentu yang santer kabarnya terafiliasi dengan tarif pengiriman benur lobster yang tak standar,” ungkap Alamsyah. Karena perhitungan pengiriman benur tidak dihitung berdasar standar pengiriman, melainkan ditetapkan Rp2300 per ekor benur. Juga ada kewajiban dari lahan nelayan yang ditentukan. “Terhadap kesemua desasdesus ini, Ombudsman menekankan, integritas haruslah diterapkan. Ini kok kecerdasan bernegara kita makin hari makin buruk ya,” tandasnya. Khianati Nelayan Sementara itu, Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA), Susan Herawati menilai Permen

KP 12/2020 memang sangat pro-investor dan eksportir. “Tapi Permen ini kalo mau di telisik lebih jauh, justru mengkhianati nelayan kecil maupun tradisional. Karena memberikan ancaman pada kehidupan nelayan, keberlangsungan sumber daya perikanan, serta perekonomian nasional,” ujar Susan. Menurut dia, aturan yang ditandatangani Menteri Edhy itu menyebutkan bahwa nelayan kecil harus terdaftar dalam kelompok nelayan di lokasi penangkapan benih lobster, dan nelayan kecil penangkap benih bening lobster ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap. “Pertanyaannya, apakah KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) punya data jumlah dan penyebaran seluruh kelompok nelayan kecil di Indonesia? Jadi, Permen KP 12/ 2020 ini jelas mengancam kehidupan nelayan,” tegasnya Berdasarkan catatan pihaknya, lanjut Susan, harga benih lobster diVietnam mencapai Rp 139 ribu per ekor. Sementara,

benih lobster tangkapan nelayan hanya dihargai Rp 3.000-Rp 5.000 di dalam negeri. “Ini potret ketidakadilan yang terus mengancam nelayan lobster,” jelas dia. Susan merasa khawatir dengan adanya Peraturan Menteri Kelautan dan Perikaran 12/2020 ini justru memberi peluang bagi para investor, eksportir tertentu untuk bermain mata. Untuk itu, penegak hukum harus mengantisipasinya. “Tentu (ada celah untuk bermain bagi investor), makanya hal itu harus diantisipasi. Tapi melihat KPK pun dilemahkan, juga berat,” katanya. Di sisi lain, Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Chandra Setiawan mengaku akan mempelajari aturan-aturan dalam Kepmen ini. Pihaknya akan membahas ekspor benih dan dugaan kecurangan dalam kabar yang beredar ini. “Saya belum tahu model bisnis benih ini dan regulasinya seperti apa, jadi belum bisa kasih komentar lebih jauh,” ujarnya. (J03/I)

RI Peringkat 2 Negara Paling Aktif Gunakan Instrumen Safeguard JAKARTA (Waspada) :World Trade Organization (WTO) atau Organisasi Perdagangan Dunia menyebut Indonesia berada diperingkat ke-2 sebagai negara yang aktif menggunakan instrumen safeguard yang sering melakukan penyelidikan dan menggunakan Bea Masuk Safeguard. “Untuk tuduhan safeguard WTO mengungkap keaktifan Indonesia dalam penggunaan instrumen safeguard dengan menduduki peringkat ke-2 sebagai negara yang sering melakukan penyelidikan dan mengenakan Bea masuk Safeguard setelah India,” kata Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Srie Agustina, dalam web seminar (webinar) ‘Trade Remedi di Masa Pandemi: Peluang dan Tantangan’, Senin (8/6).

Srie menjelaskan bahwa semua inisiasi penyelidikan safeguard tersebut sekitar 59 persen dari inisiasi safeguard bermuara pada pengenaan Bea masuk safeguard itu sendiri. Selain melakukan pembelaan yang bersifat defensif, Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Perdagangan Luar Negeri juga aktif mengadukan perilaku negara mitra yang dianggap melanggar , atau tidak sesuai dengan peraturan multilateral ke Badan Penyelidikan Penyelesaian Sengketa WTO. “Indonesia tercatat pernah ajukan 11 gugatan lawan Amerika Serikat, Uni Eropa, Argentina, Afrika Selatan, Korea, Pakistan, dan Australia ke Badan Penyelesaian Sengketa,” ujarnya. Produk Ekspor Srie menyebut produk ekspor yang diyakini mendapatkan

perlakuan yang tidak adil dan dimintakan keadilan bervariasi, yakni mulai dari sepatu, bahan kimia, hingga aneka jenis lainnya. Oleh karena itu menurutnya, Indonesia juga patut mawas diri. Selain itu, Indonesia juga digugat oleh negara lain dengan alasan melanggar norma perdagangan Internasional. Gugatan terhadap Indonesia sudah berjumlah 14 kasus dan kebijakan nasional yang digugat oleh negara mitra terkait dengan produk otomotif, daging ayam, daging, sapi, produk holtikultura, dan produk besi baja. “Negara yang menggugat juga bervariasi mulai dari negara berkembang seperti Brazil, Taipe, Vietnam, sampai dengan negara industri maju seperti Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Jepang,” pungkasnya. (mc)

Sengketa Dagang, RI Berpotensi Kehilangan Devisa Rp26,5 T JAKARTA (Waspada) :World Trade Organization (WTO) atau Organisasi Perdagangan Dunia mencatat terdapat 196 kebijakan perdagangan khusus yang diterapkan oleh negara-negara anggota pada masa pandemi covid-19. “Indonesia sendiri mencatatkan lima kebijakan perdagangan yang direlaksasi maupun diatur tata niaganya,” kata Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Srie Agustina, dalam web seminar “Trade Remedi di Masa Pandemi: Peluang dan Tantangan”, Senin (8/6). Kebijakan tersebut antara lain relaksasi impor bawang bombai dan bawang putih. Ada juga relaksasi impor gula. Selain itu juga kebijakan larangan ekspor alat pelindung diri atau APD dan kebutuhan medis. Srie menjelaskan, kebijakan untuk impor gula dan bawang dilakukan untuk memenuhi konsumsi dalam negeri. Sedangkan untuk larangan ekspor APD untuk pemenuhan pasar dalam negeri, dan ekspor kebutuhan medis juga untuk kebutuhan di dalam negeri. Menurutnya, memang

dalam masa pandemi covid-19 ini ada tuduhan baru anti dumping dan aturan pengamanan perdagangan (safeguard), yang dilakukan negara mitra terhadap produk ekspor Indonesia. Tuduhan tersebut untuk produk yang bervariasi mulai produk baja, kayu, benang tekstil, bahan kimia, dan produk otomotif. Semua tuduhan itu berpotensi akan menyebabkan hilangnya devisa negara yang diperkirakan USD 1,9 miliar atau setara dengan Rp 26,5 triliun. “Itu suatu angka yang tidak sedikit di tengah kita membutuhkan sumber devisa untuk pendapatan negara, sungguh jumlah yang besar untuk jangka waktu hanya 5 bulan saja. Se m u a d a t a t e r s e b u t menunjukkan bahwa ke depan tantangan yang akan kita hadapi sebagai bangsa Indonesia ternyata tidak mudah,” ujarnya. Lebih lanjut, Srie mengatakan bahwa situasi perekonomian yang sulit masih akan Indonesia hadapi. Namun demikian tentunya Indonesia tidak sendirian, lebih dari 200 negara di dunia juga

mengalami kondisi yang serupa. Ia menyebut pemulihan keadaan karena pandemi ini sangat tergantung pada dua faktor, yang saling terkait yakni pertama, berapa lama pandemi ini bisa di atasi, dan kedua, kebijakan yang diterapkan pemerintah baik di level domestik maupun internasional dalam memtigasi dampak ekonomi yang terjadi. “Sebisa mungkin harus tepat sasaran dan terintegrasi harmonis antara pemerintah pusat daerah dan semua perwakilan dagang diluar negeri. Satu hal yang kita destruksi yang ditimbulkan covid-19 ini tidak boleh membuat produktivitas, kreativitas, dan inovasi kita terhenti,” ungkapnya. Apapun jenis kegiatan ekonomi yang berbasis digital online, Srie mengatakan hal itu tentunya memiliki peluang yang besar untuk menjadi pemenang dalam situasi ini, maka dibutuhkan inovasi-inovasi lain yang dapat membukukkan catatan pendapatan ekonomi Indonesia terutama ekonomi disektor riil. (lptn6)


Selasa, 9 Juni 2020

WASPADA

A5 Iklan Mini

AUTOMOTIVE

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

660.000

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* FREE 220.000 koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2.* 540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* FREE 870.000 koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3.* 420.000 FREE koran 1 bln

GA HARGA PAKET HAR

PENERBIT AN PENERBITAN

ALAT MUSIK

BUTUH DANA

PRIMA SERVICE WC Tumpat – Sedot WC Saluran Air

0821 6210 8888 0853 7097 8888

TERCECER TERCECER/ HILANG

TERCECER

1 (satu) buah Surat Pernyataan Ahli Waris Asli a/n. NELSON NAPITUPULU, SH. Dengan No: 458/08/SPAW/TR/II/2020 pada tanggal 13 Februari 2020

1 (satu) berkas berkas Surat Pernyataan Melepaskan Hak atas Tanah, atas nama YANTI seluas 104.5 M2 dengan nomor legalisasi 593/287/V/MD/2007 yang terletak di Lingkungan XIV Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli, yang diketahui oleh Camat Medan Deli 1 (satu) berkas berkas Surat Pernyataan Melepaskan Hak atas Tanah, atas nama YANTI seluas 77 M2 dengan nomor legalisasi 593/03/I/MD/2007 yang terletak di Lingkungan XIV, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli, yang diketahui oleh Camatan Medan Deli 1 (satu) berkas Surat Pernyataan Melepaskan Tanah dengan Ganti Rugi atas nama YANTI seluas 77 M2 dengan nomor 593.83/23/III/SMPTGR/ M.D./2020 yang terletak di Jl Platina VI, Gg Seno, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli, yang diketahui oleh Camat Medan Deli Diketahui hilang tercecer pada hari Kamis 04 Juni 2020 di sekitar Jl Platina VI, Titipapan, sesuai dengan laporan kehilangan barang nomor: SKTLKB/858/ VI/2020/SPK Terpadu, 04 Juni 2020. Bagi yang menemukan bisa menghubungi YANTI, dengan nomor HP 082360785586. Atau bisa diantar langsung ke Jl Platina VI, Lingkungan XV, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli.

191463

191456

TELAH HILANG/ TERCECER Surat Pernyataan Melepaskan Hak Atas Tanah Nomor: 183/VII/SPMHAT/MDL/1991. Tanggal: 29 Juli 1991 a/n. SIKEM. Tercecer/ hilang disekitar Jl.Kayu Putih Kel.Tj. Mulia Hilir.Kec.Medan Deli 191464

PROPERTY DIJUAL LADANG K.SAWIT Luas ± 11 Ha, Di desa Liang Muda Kec STM Hulu Deli Serdang, 2 jam dari Medan. Udah masuk listrik, mobil Innova, bisa masuk, ada pondok 3 kamar. 081361321008 Hub:081361321008

191466

DIJUAL RUMAH Sertifikat Hak Milik (SHM) Jln Brigjen Katamso / Pembangunan Km 5 Lebar 5m Panjang 11 meter 3 lantai, Lantai Granit daerah pemukiman Tiongha harga 450 Juta nego. Hubungi : Hp 08116502223 191467

DIJUAL RUMAH Jln STM No 59 Lbr : 11x26 No Hp : 081260548963

191469

DIJUAL RUMAH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

DIJU AL RUMAH DIJUAL Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

Iklankan Produk Anda Disini...!! Murah & Berkualitas Raih Sukses Bersama Kami...

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

061 - 457 6602 i k l a n m i n i u w a s p a d a @ y a h o o . co . id

Polisi Diminta Netral, Pengusaha Besar Incar Lahan Helvetia Manunggal JAKARTA (Waspada) : Kapolri Jenderal Pol Idham Azis didesak mencermati kasus konflik tanah di Helvetia Manunggal, Deli Serdang, Sumatera Utara, yang bisa memicu konflik dan kerusuhan massal. Sebab, dalam menyelesaikan konflik tanah itu aparatur kepolisian tidak promoter dan selalu mengancam akan menggusur 4.367 KK di kawasan itu. Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, prihatin melihat kinerja Kapolres Belawan dalam menangani kasus tersebut. "Seolah Kapolres tidak peduli bahwa kasus ini bisa memicu amuk dan kerusuhan massal di kawasan itu, yang berujung kepada kerusuhan di kota Medan dan sekitarnya. Untuk itu IPW mendesak Kapolri segera mencopot Kapolres Belawan dan Kapolda Sumut agar netralitas Polri terjaga dan jajaran kepolisian bisa promoter menuntaskan kasus Helvetia ini," kata Neta Pane di Jakarta, Senin (8/6). Menurut Neta Pane, dalam suratnya No: B/3115/V/PAM 33/2020 tertanggal 29 Mei 2020 yang ditembuskan ke Kapolda Sumut, Kapolres Belawan AKBP MR Dayan mengundang tokoh masyarakat untuk meminta membantu membersihkan (mengosongkan) lahan seluas 1.128 ha yang dihuni 4.367 KK. Kapolres seakan tidak peduli bahwa sejak tahun 2000, HGU PT PN II atas tanah itu tidak diperpanjang dan selama ini PT PN II tidak pernah mengurus perpanjangannya, sehingga tanah tersebut digarap masyarakat," katanya. Saat ini lanjut Neta Pane, di atas tanah itu sudah berdiri 26 mesjid dan musholah, tiga pondok pesantren, 28 gereja, 4 vihara, 8 TPU, 3 panti asuhan, 2 puskesmas, sejumlah PAUD, TK, SD, SMP dan SMA swasta, SMPN 1 Labuhan Deli, dan SMA 1 Labuhan Deli. Tanah itu sendiri sudah puluhan tahun terlantar dan 4.367 KK sudah bermukim selama 22 tahun di atas tanah tersebut. Bahkan Edy Rahmayadi yang kini menjadi Gubernur Sumut pada 17 Nopember 2016 meletakkan prasasti pembangunan Islamic Center di kawasan itu. Lalu kenapa setelah puluhan tahun masyarakat hidup damai di kawasan itu hendak digusur dan Polri berada di depan dalam rencana penggusuran ini? Hal itu dikarenakan adanya pengembang besar dari Jakarta yang sedang mengincar kawasan itu untuk pembangunan rumah mewah," ungkap Neta Pane. Neta Pane berharap Kapolri mencermati kasus ini agar Polri tidak diperalat oleh pihak

pihak tertentu dan ditarik tarik untuk menggusur rakyat. Jajaran Polri agar hati hati dalam menangani kasus ini dan senantiasa bersifat netral, tidak memihak, serta tidak arogan. Selain itu pihak pihak yang bersengketa diimbau agar melakukan upaya hukum dan tidak arogan main gusur karena merasa bisa "membeli" aparatur. Apalagi di tengah krisis ekonomi akibat Covid-19 saat ini, semua pihak dalam kondisi serba kesulitan dan tensi tinggi. Kita berharap jajaran kepolisian bisa benar benar Promoter, sehingga kasus Helvetia ini tidak memicu kekacauan dan kerusuhan seperti di Amerika Serikat dimana polisi menzalimi anggota masyarakat hingga tewas, yang kemudian memicu kemarahan masyarakat," katanya. (j01)

Hadapi New Normal Penerbangan, Dokter Spesialis Penerbangan Sarankan Hal Ini JAKARTA (Waspada): Pemerintah pusat harus menjadi pengendali utama dalam pengawasan kekarantinaan kesehatan dan kebijakan skrining kesehatan calon penumpang pesawat komersial terkait Covid-19. “Tidak boleh ada penafsiran yang berbeda di lapangan akibat kebijakan pemerintah daerah yang diambil terkait skrining kesehatan calon penumpang di keberangkatan atau pun penumpang di kedatangan di bandara,” kata Ketua Persatuan Dokter Spesialis Penerbangan (Perdospi), Wawan Mulyawan, Senin (8/6). Untuk bandara-bandara di daerah tertentu yang dianggap belum bisa melaksanakan skrining, dapat diberikan kelonggaran terkait skrining kesehatan penumpang pesawat, yang harus berdasarkan kebijakan pusat yang terlebih dahulu berkonsultasi dengan pemerintah daerah. Secara umum, skrining mandiri yang cukup efektif dengan biaya lebih terjangkau seperti rapid test antigen Covid-19 hendaknya dapat lebih dikedepankan. Perdospi juga minta merekomendasikan agar seluruh dokumen skrining kesehatan calon penumpang diselesaikan di luar proses check in (dapat di area tertentu bandara atau bahkan lebih baik di luar bandara) dengan memaksimalkan teknologi internet sebagai sarana pengumpulan dokumen tersebut (misalnya saat pembelian tiket), sehingga tidak terjadi penumpukan orang atau kerumunan saat check in. Disamping itu, physical distancing di bandara tetap direkomendasikan untuk dilaksanakan dalam era New Normal ini. Karenanya Perdospi meminta kepada badan usaha penyelenggara bandara menyediakan desain interior yang lebih ramah terhadap konsep physical distancing dan memaksimalkan sistem non-kontak dalam berbagai proses check in dan boarding. “Demikian juga hand sanitizer gel (lebih disarankan dibanding menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun karena kepraktisannya) selalu tersedia di berbagai tempat di bandara,” imbuh Wawan. Penggunaan masker , saat di bandara dan di dalam pesawat agar dinaikkan levelnya dari penggunaan masker kain (yang standardisasinya sulit) menjadi masker bedah (surgical mask) 3 lapis (3-ply). Pihak keamanan bandara, aparat lainnya dibawah otoritas bandara dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) serta awak kabin, agar diberikan wewenang untuk melakukan tegoran dan penindakan sesuai aturan yang berlaku, termasuk penundaan pemberangkatan (oleh otoritas bandar udara), pelaksanaan tindakan kekarantinaan oleh KKP, maupun pengkarantinaan di kursi belakang (oleh awak kabin di dalam pesawat). Terkait kondisi di dalam pesawat, Perdospi merekomendasikan tidak dilakukannya pengurangan jumlah kursi pesawat yang digunakan penumpang (misalnya menjadi hanya 50 % dari kapasitas) berdasarkan konsep physical distancing di era new normal ini, karena tidak meyakini hal ini merupakan satu-satunya cara untuk mengurangi penularan Covid-19. Cara lain pengurangan resiko penularan adalah dengan menaikkan level proteksi APD (alat pelindung diri), seperti penggunaan masker bedah 3-ply , penggunaan faceshield dan pembatasan pergerakan di dalam kabin. Dalam pengelolaan pencegahan penularan Covid-19 di kabin pesawat yang cukup sempit, optimalisasi proteksi atau perlindungan diri lebih diutamakan, dibandingkan penerapan konsep physical distancing. Perdospi merekomendasikan pengadaan health passenger kit untuk setiap penumpang pesawat yang berisikan 1 buah surgical mask 3-ply, 1 botol mini hand sanitizer gel, dan 1 sachet tisu desinfektan utk melap permukaan , dengan menggunakan bahan yang sesuai dengan standar ICAO/IATA, yang tidak merusak / korosif terhadap pesawat. Passenger kit ini sudah dimasukkan dalam komponen harga tiket pesawat.

“Khusus untuk awak kabin, penggunaan alat pelindung diri sama seperti untuk penumpang namun ditambahkan sarung tangan dan, dapat dipertimbangkan faceshield, dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan penerbangan,” lanjutnya. Dalam tatanan baru New Normal ini, Perdospi menganggap wajar jika proses check in dan boarding akan berjalan lebih lama. “Namun setidaknya maksimal waktu yang dapat ditoleransi adalah batas check in 2 jam sebelum jadual keberangkatan pesawat domestik dan 3 jam sebelum keberangkatan pesawat internasional. Sedangkan untuk kedatangan maksimal lama penumpang tertahan di bandara karena proses skrining adalah 2 jam,” pungkasnya. (j02)

85 Persen Ortu Cemas Anak Masuk Sekolah Pertengahan Juli JAKARTA (Waspada): Kecemasan orang tua jika anak-anaknya masuk sekolah pada awal tahun ajaran baru pada pertengahan Juli 2020, ditangkap lewat survey yang digelar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Melibatkan responden dari berbagai wilayah, hasil survey PGRI baru-baru ini menyatakan, 85 persen orang tua merasa cemas kalau anak-anak mereka masuk ke sekolah pada pertengah Juli ini. “Tapi uniknya, anak-anak malah lebih banyak yang menyatakan ingin segera masuk sekolah seperti biasa. Sebanyak 65 persen anak-anak mengaku ingin masuk sekolah lagi. Mungkin karena sudah merasa jenuh karena lama berada di rumah saja dan rindu suasana sekolah,” ujar Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Unifah Rosyidi, di Jakarta, Sabtu (6/6). Untuk guru-guru survey juga dilakukan. Hasilnya, 57 persen mengaku siap kembali mengajar di sekolah. Sisanya, 43 persen memilih mengajar dari rumah. Sejak awal PGRI meminta kepada pemerintah dalam hal ini Kemendikbud untuk sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan dan memohon pertimbangan para ahli untuk siswa kembali masuk sekolah dengan mempertimbangkan keselamatan dan kesehatan anak, guru dan warga sekolah lainnya. “Karenanya, PGRI meminta agar tahun ajaran baru dapat dimulai pada pertengahan Juli 2020 tetapi dilaksanakan dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ) dalam bentuk

daring (online) luring (offline) dan Campuran keduanya (blended learning) dengan mempertimbangan beragam aspek,” kata Unifah. Untuk itu, relokasi anggaran bagi tersedianya infrastruktur jaringan di sekolah, kelengkapan kesehatan agar peserta didik, guru dan warga sekolah lainnya terhindari dari penularan WABAH Covid 19, juga harus diperhatikan. Yang juga penting adalah, koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam implementasi kebijakan. Hal itu mengingat kewenangan pendidikan telah didesentralisasi.(j02)


WASPADA

A6

Selasa 9 Juni 2020

AS Janjikan Reformasi Polisi Usai Protes George Floyd NEW YORK, AS (Waspada): Kota New York dan Chicago mencabut aturan jam malam pada Minggu (7/6/2020), setelah memberlakukannya selama sepekan terkait demonstrasi yang memprotes kekerasan polisi dan rasisme setelah kematian George Floyd. Kini, pejabat di kota-kota AS telah menanggapi tuntutan pengunjuk rasa dengan menjanjikan reformasi dan mengalokasikan anggaran kepolisian, serta memeriksa departemen keselamatan publik mereka. “Saya membuat keputusan untuk mengakhiri jam malam. Dan jujur, saya berharap ini terakhir kalinya kita membutuhkan aturan jam malam di kota New York,” kata Wali Kota New York, Bill de Blasio. Protes damai berlanjut di New York hingga Minggu (7/6).

Ribuan demonstran berbaris di Manhattan, sembari meneriakkan “Black Lives Matter” dan “George Floyd,” yang kematiannya memicu gerakan protes di seluruh penjuru AS, bahkan beberapa negara di dunia. Floyd adalah seorang pria kulit hitam tak bersenjata, yang diborgol oleh polisi Minneapolis pada 25 Mei lalu. Ia ditahan di aspal oleh polisi kulit putih, yang menekan leher Floyd dengan lutut selama hampir sembilan menit, sementara Floyd memohon: “Aku tidak bisa bernapas”

hingga ia meninggal dunia. Aktivis dan pengunjuk rasa menyerukan untuk “kurangi anggaran penegak hukum.” Mereka mengritik pola yang saat ini dijalankan dengan memberikan lebih banyak dana kepada departemen kepolisian daripada layanan-layanan kota lainnya, termasuk perumahan dan pendidikan. Kelompok reformasi kepolisian yang berbasis di Minneapolis, MPD150 menggambarkan slogan itu sebagai “mengalokasikan kembali sumber daya, pendanaan, dan tanggung jawab secara strategis dari kepolisian dan menuju model keselamatan, dukungan, dan pencegahan berbasis masyarakat.” Seruan “kurangi anggaran penegak hukum” telah mendapat dukungan di antara anggota

parlemen Demokrat. Salah satunya dari Alexandria Ocasio Cortez, anggota DPR AS, yang menyerukan pengurangan anggaran untuk departemen kepolisian Kota New York, yang ia sebut bernilai US$ 6 miliar atau Rp 83 triliun. Di Minneapolis, tempat George Floyd meninggal dan kota yang menjadi pusat gerakan protes, sembilan dari 13 anggota dewan kota mengatakan mereka mendukung pengurangan anggaran dan reformasi departemen kepolisian. Presiden Dewan Lisa Bender dalam sebuah wawancara mengatakan bahwa dewan kota akan bergerak untuk membahas cara mereformasi departemen kepolisian. Ia mengatakan bahwa pendanaannya akan dialihkan ke kebutuhan yang lain.

Selandia Baru Bebas Covid-19, Semua Pembatasan Dicabut WELLINGTON, Selandia Baru (Waspada): Pada Senin (8/6/2020), Kementerian Kesehatan Selandia Baru mengumumkan tidak ada lagi kasus positif Covid-19 di negara tersebut. Satu kasus terakhir, yakni seorang perempuan asal Auckland berusia di atas 50 tahun, telah bebas dari gejala virus corona selama 48 jam terakhir dan telah dinyatakan sembuh. Dia pun telah diperbolehkan meninggalkan fasilitas isolasi. Dirjen Kesehatan Kementerian Kesehatan Selandia Bari Ashley Bloomfield menyebut ini sebagai “berita yang sangat baik” dan menjadi sebuah pencapaian bagi Selandia baru. “Tidak memiliki kasus baru sejak 28 Februari merupakan pencapaian terbesar dalam perjalanan kami, tapi tentu saja seperti yang kami sampaikan sebelumnya kewaspadaan akan Covid-19 tetap menjadi yang utama,” ujar Bloomfield. Ini merupakan hari ke-17 sejak kasus positif Covid-19

terakhir dilaporkan di Selandia Baru. Tak lama setelah pengumuman tersebut, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengumumkan akan mencabut semua pembatasan namun tetap akan melakukan kontrol ketat di perbatasan negara. Pencabutan larangan diberlakukan pada Senin tengah malam. “Tujuan kita adalah keluar dari situasi ini secepat dan se-

aman yang kita bisa. Ke kondisi di mana perbatasan jadi garis pertama pertahanan tetapi semua aturan dan pelarangan saat ini yang berlaku di bisnis dan jasa dicabut,” jelas Ardern. “Hari ini, setelah 75 hari, kita siap,” sambung Ardern. Kegiatan publik maupun pribadi sudah dapat dihelat tanpa adanya pembatasan. Sementara sektor ritel dan perhotelan sudah dapat kembali

TRT World

PERDANA Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengumumkan pencabutan pembatasan setelah negeri itu dinyatakan terbebas dari virus corona.

beroperasi normal seperti sedia kala, begitu juga dengan semua transportasi publik. Tembus 7 juta kasus Meskipun tidak akan ada lagi persyaratan pembatasan fisik dan orang berkumpul, Ardern tetap mengingatkan warga Selandia Baru untuk selalu waspada akan pandemi virus corona. “Kita hampir pasti akan melihat kasus demi kasus di sini lagi. Itu bukan pertanda kita telah gagal, ini adalah kenyataan dari virus ini,” tambahnya. Hingga Senin berdasarkan laman resmi John Hopkins Coronavirus Resource Center, kasus positif Covid-19 di Selandia Baru telah mencapai angka 1.504 kasus dengan 22 kasus kematian. Sementara, total kasus positif Covid-19 di seluruh dunia sedikitnya telah mencapai angka tujuh juta kasus dengan Amerika Serikat, Brasil, dan Rusia sebagai tiga negara dengan kasus positif terbanyak. Dari angka tersebut, tercatat ada lebih dari 402 ribu kasus kematian. (dpa/reuters/m11)

“Komitmen kami adalah untuk mengakhiri hubungan ‘tidak sehat’ antara kota kami dengan Departemen Kepolisian Minneapolis, untuk mengakhiri (kekuatan berlebihan) kepolisian seperti yang kita ketahui dan untuk menciptakan kembali sistem keselamatan publik yang benar-benar membuat kita aman,” kata Bender. Wali Kota Los Angeles Eric Garcetti telah berjanji untuk bekerja dengan para pemimpin negara untuk “memajukan undang-undang yang melindungi kehidupan orang kulit hitam dan komunitas warga bukan kulit putih.” Wali Kota NewYork de Blasio juga berjanji untuk membuat kotanya “lebih adil.” Dia mengusulkan bahwa beberapa bagian dari anggaran polisi akan didistribusikan kembali untuk kaum muda dan pekerjaan sosial, sementara catatan petugas kepolisian juga akan dibuat lebih transparan. (reuters/ap/dpa/m11)

Reuters

SEJUMLAH demonstran berunjuk rasa di depan Gedung Putih menuntut reformasi polisi setelah kematian George Floyd menimbulkan kemarahan.

Harta Karun Nazi Di Bawah Istana Terungkap SEBUAH buku harian Nazi dikabarkan mengungkap lokasi harta karun Perang Dunia II yang disembunyikan oleh salah satu petinggi Nazi, Heinrich Himmler, di bawah sebuah istana. Dilansir National Post Kamis (4/6/2020), buku harian itu barubaru ini diserahkan ke yayasan Polandia oleh yayasan Jerman. Di buku harian itu, konon terungkap peta menuju lokasi disembunyikannya 30 ton emas oleh pasukan Waffen SS yang dikomandoi Adolf Hitler. Emas dan harta-harta lainnya dilaporkan tersembunyi sekitar 60 meter di bawah permukaan tanah Istana Hochberg di Roztoka, Polandia tenggara. Istana ini pernah dimiliki oleh keluarga Hochberg, dan kabarnya harta karun itu terletak di dasar sumur tua. Laman The First News melaporkan, istana itu sebelumnya sempat menjadi tempat persembunyian Nazi yang dikenal dengan istilah Grundmann List. Buku harian itu ditulis pada akhir Perang Dunia II oleh“Michaelis”, seorang perwiraWaffen SS yang

tidak diketahui nama aslinya. Buku ini ditemukan di kota Quedlinburg, Jerman utara. Sebuah pondok Masonik di sana mengklaim telah lama memiliki buku harian itu. “Michaelis” yang merupakan seorang anggota pondok, bekerja untuk Nazi di Polandia barat daya. Buku harian itu pertama kali ditemukan ketika Silesian Bridge, sebuah yayasan di kota Opole, Polandia selatan, yang memberitahu pihak berwenang bahwa kelompok mitra di Jer-

man telah mengirimkannya. Dilaporkan buku harian itu akan diambil sebagai bentuk permintaan maaf atas tragedi Perang Dunia II. Kini di tangan Polandia, buku harian itu dikatakan menguraikan rencana yang dibuat oleh Himmler untuk menyembunyikan harta Nazi ketika Jerman kalah perang. Menurut The First News, di buku itu terungkap 11 situs di wilayah Silesia Bawah dan Opole, sebuah kota di Polandia,

Live Sciences

HARTA curian para tentara Nazi berupa emas bernilai miliaran euro berada di dasar sumur yang tidak digunakan di halaman Istana Hochberg di Roztoka, Polandia.

yang menyimpan harta karun Perang Dunia II. Selayaknya tambang emas, di situs-situs itu konon ada artefak agama, karya seni tak ternilai harganya, deposito bank, dan banyak lagi. Keaslian buku harian itu belum dikonfirmasi, tetapi pemiliknya sekarang antusias tentang apa yang mungkin tersimpan di bawah tanah. Roman Furmaniak dari yayasan Silesian Bridge mengatakan, “Berdasarkan instruksi yang saya terima dari Quedlinburgers, saya yakin telah menemukan sumur di bawah istana.” Furmaniak melanjutkan, ia ingat saat perang seorang saksi pernah mendengar tiga ledakan, yang diduga suara Nazi mengisi sumur dengan puing-puing. Nazi dikhawatirkan telah membunuh saksi yang melihat penguburan harta karun di situs Hochberg. Furmaniak merasa jenazah saksi mata itu kemungkinan berada di dasar sumur yang sama. Sebuah keluarga Polandia membeli perkebunan Hochberg yang menjadi lokasi sumur itu pada 2017. (NP/m11)

Serial “Stargirl” Tayang Bulan Ini PARA pencinta kisah pahlawan super di Asia dapat menonton tayangan terbaru dari repertoar adaptasi televisi DC melalui serial original terbaru “Stargirl” yang mulai tayang dengan empat episode berturut-turut secara eksklusif di Warner TV pada 10 Juni.

ant/HO

Riki Rhino.

Film Riki Rhino Hadir Dalam Laman Interaktif SETELAH tayang di layar lebar pada Maret 2020, film “Riki Rhino” kembali hadir menemani kegiatan #dirumahaja melalui web interaktif. Website film Riki Rhino karya Batavia Pictures akan menemani keluarga dengan film “Riki Rhino” dan beberapa kegiatan interaktif daring untuk anak-anak dan keluarga. “Selain tidak semua titik di Indonesia mendapatkan kesempatan untuk menayangkan film Riki Rhino, banyak orang tua dan anaknya belum sempat menonton film Riki Rhino di bioskop,” kata Genesis Timotius, produser film “Riki Rhino”. “Diharapkan dengan hadirnya website interaktif Riki Rhino, adik-adik dan keluarga di seluruh Indonesia dapat menonton film Riki Rhino dengan mudah, melalui smart TV, komputer atau layar gadget masingmasing. Film Riki Rhino akan kami bagi menjadi beberapa bagian yang akan kami update secara berkala.” Selain menghadirkan film dalam durasi penuh, laman interaktif ini dilengkapi permainan mewarnai tokoh-tokoh dalam film seperti Riki, Beni, Mr. Jek yang bisa dikerjakan bersama orang tua dan anak. “Riki Rhino” bercerita tentang Riki, badak

Sumatera muda yang kehilangan culanya setelah diambil pemburu Mr. Jak. Untuk mendapatkan kembali cula yang telah dicuri, Riki memulai petualangan seru bersama Beni. Riki kemudian mendapatkan cula dengan kekuatan tersembunyi diperoleh dari hewan yang diselamatkannya. Kekuatan ini membuat Riki mampu melakukan keahlian hewan lain dalam waktu

tertentu. Sederet pesohor kenamaan digandeng menjadi pengisi suara, antara lain Hamish Daud sebagai Riki, Ge Pemungkas sebagai Beni, Zack Lee sebagai Mr Jack, Aurel Hermansyah sebagai Bebeb, Ridwan Kamil sebagai Grada, Komika Cemen sebagai Jathul, Komika Mo Sidik sebagai Bogeng, Mikhaela Lee sebagai Rara, Arsyi Hermansyah sebagai Tukik.(ant)

Warner TV dalam keterangan resmi, Senin, mengatakan episode berikutnya tayang pada hari yang sama dengan AS setiap Rabu mulai 17 Juni. Serial 13 episode yang diciptakan Geoff Johns (“Doom Patrol”, “Aquaman”, “The Flash”) ini berkisah tentang Courtney Whitmore menginspirasi sekelompok pahlawan muda untuk meneruskan kejayaan para pahlawan super yang telah lama hilang - The Justice Society of America – dan menghentikan para penjahat di masa lalu. Brec Bassinger berperan sebagai Courtney Whitmore alias Stargirl, anak baru di kota dan sekolah Blue Valley High yang berusaha untuk punya kawan sampai ia menjalin pertemanan yang tak biasa dengan Yolanda Montez, Beth Chapel dan Rick Tyler, semuanya memiliki kekuatan super. Yvette Monreal (“Rambo: Last Blood”, “Matador”) berperan sebagaiYolanda Montez alias Wildcat, siswa peringkat A yang jujur di Blue Valley High tak pernah melakukan kesalahan, hingga ia berada dalam situasi

tak bisa mengendalikan dirinya. A n j e l i k a Wa s h i n g t o n (“Young Sheldon”, “Shameless”) berperan sebagai Beth Chapel alias Dr. Mid-Nite, orang terbuang yang berteman baik dengan Courtney dan para anggota baru Justice Society of America lainnya. Cameron Gellman (“The Good Doctor”, “20th Century Women”) berperan sebagai Rick Tyler alias Hourman. Para pemeran lainnya antara lain Trae Romano, Jake Austin Walker, Hunter Sansone, Meg DeLac, Neil Jackson, Christopher James Baker, Amy Smart, dan Luke Wilson.(ant)

Raffi Ahmad Ciduk Penyebar Fitnah RAFFI Ahmad dan Nagita Slavina kerap berbagi rezeki kepada masyarakat bahkan dalam jumlah yang besar. Namun, kebaikan mereka juga kerap mendapat nyinyiran dari netizen. Adalah seorang netizen bernama Anton melalui unggahan videodiFacebookmenyatakanbah-

Deretan Karya Musik Dirilis Jelang Normal Baru PEMBATASAN sosial di tengah pandemi corona tak menghalangi para musisi untuk membuat karya musik, baik berupa lagu baru, album baru, hingga video musik terbaru, dirilis jelang penerapan masa normal baru atau new normal. Para musisi lokal ini berlomba-lomba menghasilkan karya terbaik yang dapat dinikmati penikmat musik Indonesia yang rindu dengan hiburan untuk menemani di saat memulai era normal baru. Agnez Mo - “Promises” Penyanyi Agnez Mo belum lama ini merilis lagu baru berjudul “Promises”. Uniknya dia juga membagikan sedikit rahasia

mengenai lagu baru bernuansa ballad tersebut. Agnez menjelaskan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya bahwa ia sebelumnya tak berencana merilis lagu tersebut dalam waktu dekat ini. Petra Sihombing - “Manusia Kasur” Petra Sihombing merilis lagu baru “Manusia Kasur” dengan menggandeng Pamungkas sebagai rekan duet. Petra menyinggung mengenai korelasi lagu dengan situasi karantina di masa pandemi virus corona. Ia menilai produktivitas saat berada di situasi ini bukanlah sebuah ajang balapan. Petra mengatakan bahwa bermalas-

malasan merupakan bagian dari hidup yang cukup penting. Nadin Amizah - “Selamat Ulang Tahun” Penyanyi Nadin Amizah merilis album penuh perdana bertepatan dengan perayaan hari ulang tahunnya yang ke20 pada tanggal 28 Mei 2020. Album bertajuk “Selamat Ulang Tahun” itu berisikan 10 lagu yang semua untaian liriknya dirangkai dan ditulis sendiri sepenuhnya oleh Nadin Amizah. Kekeyi - “Keke Bukan Boneka” Selebgram Kekeyi membuat heboh setelah merilis lagu berjudul “Keke Bukan Boneka” yang video musiknya bahkan

ant/Warner TV

STARGIRL.

menjadi trending nomor satu di YouTube dalam beberapa hari. Kehebohan tak henti sampaidisitukarenalaguinidianggap meniru lagu “Aku Bukan Boneka” diciptakan Novi Umar dan dinyanyikan Rinni Wulandari pada tahun 2007 silam. Arya Novanda - “Soul-Less” Solois Arya Novanda merilis lagu baru berjudul “Soul-Less” juga menjadi single ketiganya. Lagu ini bercerita tentang kondisi manusia saat ini dari sudut pandangnya. Arya menilai bahwa kebanyakan manusia saat ini tidak mengenal dirinya sendiri dan kualitas manusia era sekarang menurun drastis di banyak aspek penting. (ant)

wa Raffi Ahmad dan Nagita Slavina bersama tim Rans Entertainment melakukan penipuan. Melihat unggahan tersebut, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pun tidak terima. Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pun akhirnya dapat menciduk pelaku dengan waktu yang tidak lama. Raffi dan Nagita pun mencecar pelaku dengan berbagai pertanyaan.

“Kamu ngomong, enggak suka sama saya sama suami saya?” tanya Nagita Slavina dengan nada tinggi dalam video yang diunggah Jumat (5/6). Rupanya Anton beralasan dirinya hanya sekedar ingin viral. “Saya buka Facebook banyak yang bagiin, saya upload bikin konten biar dapat view juga,” jawab Anton.

Sang pelaku mengaku tidak percaya dengan apa yang dilakukan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang dengan mudahnya memberi hadiah hingga miliaran rupiah. “Saya lihat segampang itu dapat Rp1 miliar, makanya saya enggak percaya. Pikiran saya aja kayak gitu, makanya saya upload video itu,” kata Anton lagi.(okz)

youtube

NAGITA Slavina


WASPADA Selasa 9 Juni 2020

Legimin Rahardjo Cs Kembali Berlatih MEDAN (Waspada): Pemain PSMS Medan kembali menjalani latihan secara tertutup di Stadion Kebun Bunga Medan, Senin (8/6). Legimin Rahardjo cs menggelar latihan perdana setelah libur panjang kompetisi dua bulan lebih akibat pandemi Covid-19. Sebelum memulai latihan, para pemain telah menjalani rapid test Covid-19 di Sekretariat PSMS di Kompleks Stadion Kebun Bunga Medan, Senin pagi. Dari hasil rapid test tersebut didapatkan hasil bahwa para pemain, pengurus, ofisial, dan sekretariat tim yang totalnya berjumlah 22 orang dinyatakan non reaktif Covid-19. Sekretaris Umum PSMS Julius Raja didampingi Manajer Tim PSMS Mulyadi Simatupang mengatakan rapid test diikuti 11 pemain ditambah pengurus, ofisial, dan sekretariat tim dengan jumlah total 22 orang. “Ada 15 pemain lagi yang akan dilakukan rapid test pada akhir

Juni atau Juli. Hasil inilah yang akan menjadi dasar bagi manajemen tim untuk menggelar kembali latihan tim. Kita bersyukur dari 11 pemain yang menjalani pemeriksaan, semuanya non reaktif,” katanya. Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang, mengatakan sembari menggelar latihan tim, manajemen PSMS juga menunggu surat dari PSSI terkait pelaksanaan kompetisi. “Latihan berlangsung secara tertutup untuk umum, kecuali bagi media massa,” ujarnya. Para pemain yang mengikuti latihan perdana adalah Legimin Rahardjo, Syaiful Ramadhan, Rachmad Hidayat, Agung Prasetyo, M Rifqi, Andre Sitepu, Andre Prambudi, Eki Fauzi, Yuda Risky Irawan, Abdul Rohim dan Afiful Huda. Latihan dipimpin Pelatih Fisik Ardi Nusri dan Pelatih Kiper M Halim. Ardi Nusri mengakui pihaknya hanya memberikan materi ringan berupa kombinasi menendang, mengoper, serta koordinasi mempertahankan bola. Ini dilakukan untuk mengembalikan fisik pemain.

“Sebab selama dua bulan lebih, PSMS memang tak menjalani latihan akibat kompetisi yang diliburkan karena pandemi Covid19,” jelasnya. “Materi latihan secara keseluruhan untuk endurance (ketahanan) pemain. Sebenarnya saya fokusnya kan ke fisik, tapi latihan fisik itu pemain lebih suka dengan bola. Biar tidak jenuh juga,” tambahnya. Dikatakan, kondisi fisik akan jadi poin utama yang dibenahi di awal latihan tim PSMS saat ini. Menurutnya endurance pemain merupakan pondasi dasar dari stamina. Dia mengatakan tidak ada stamina yang bagus tanpa endurance atau ketahanan tubuh olahragawan yang prima. “Endurance itu nanti pelan-pelan kita benahi. Dalam.tifga bulan ini pelan-pelan bisa. Itu juga saya anjurkan tadi walaupun latihan tiga kali dalam seminggu tapi saya sarankan latuhan juga di luar hari-hari latiham itu,” kata Ardi. (m33)

Antara

PEMAIN PSMS Medan kembali menjalani latihan secara tertutup di Stadion Kebun Bunga Medan, Senin (8/6).

Pemain PSMS Non Reaktif Covid-19 MEDAN (Waspada): Pemain PSMS Medan bersama pengurus dan ofisial tim menjalani rapid test Covid-19 di Sekretariat PSMS di Kompleks Stadion Kebun Bunga Medan, Senin (8/6).

Antara

TIM Atletik Indonesia saat menggelar latihan. KOI memberikan batas waktu dua pekan kepada cabor untuk menyusun protokol kesehatan saat kembali menggelar latihan masa pandemi.

KOI Beri Pengurus Cabor Waktu Dua Pekan Rumuskan Protokol Latihan JAKARTA (Waspada): Komite Olimpiade Indonesia (KOI) memberikan batas waktu selama dua pekan kepada cabang olahraga untuk menyusun protokol kesehatan saat kembali menggelar latihan di era kenormalan baru setelah pandemi. Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari mengatakan masukan dari setiap cabang olahraga diperlukan agar KOI bisa segera menyusun protokol yang bakal menjadi rekomendasi bagi pemerintah dalam memulai kembali kegiatan olahraga nasional. Masukan tersebut menjadi penting sebab masing-masing cabang olahraga memiliki kebutuhan berbeda-beda dalam menggelar latihan. “Kami masih meminta masukan dari cabor untuk nanti kami kompilasi dan kategorikan agar bisa menjadi rekomendasi resmi dari KOI kepada pemerintah.Waktunya selambat-lambatnya dua pekan,” kata Oktohari

dalam telekonferensi pers usai Rapat Anggota Luar Biasa (RALB) di Jakarta, Senin (8/6). Masukan tersebut harus disampaikan dalam bentuk laporan komprehensif dengan tetap mengacu kepada protokol resmi yang sudah ditetapkan masing-masing federasi internasionalnya. Laporan yang diminta tidak hanya membahas program latihan, tetapi juga termasuk di dalamnya pelaksanaan dan teknis pelatihan serta tata kelola venue. Lima cabang olahraga telah memberikan masukan secara lisan dalam rapat anggota luar biasa tersebut, di antaranya atletik, panahan, dan taekwondo. Namun Oktohari enggan menjelaskan lebih detail terkait prosedur dan tata cara yang sudah disampaikan oleh caborcabor tersebut, sebab KOI ingin menerima semua masukan secara resmi sehingga tidak menghasilkan rujukan yang bersifat parsial.

Apabila masukan sudah terkumpul dan disepakati oleh seluruh cabang olahraga, KOI selanjutnya akan membuat kompilasi dan kategorisasi untuk disusun menjadi sebuah draf protokol sebelum disampaikan kepada Kemenpora. Protokol tersebut, kata Oktohari, nantinya tidak hanya akan menjadi acuan pelaksanaan latihan di era kenormalan baru, tetapi juga menjadi pegangan bagi setiap cabang olahraga saat mengikuti kejuaraan maupun menjadi tuan rumah penyelenggaraan turnamen. “Protokol ini bukan sekadar untuk melaksanakan proses latihan, tapi juga untuk kita ketika ke kejuaraan dan saat menjadi tuan rumah kejuaraan,” ujar Oktohari. Kemenpora hingga kini masih mematangkan draf protokol yang bisa mengakomodir percepatan pelatnas dalam menghadapi pesta olahraga yang padat di 2021. (m18/ant)

Dari hasil rapid test tersebut didapatkan hasil bahwa para pemain, pengurus, ofisial, dan sekretariat tim yang totalnya berjumlah 22 orang dinyatakan non reaktif Covid-19. Tim Medis dari Gugus Tugas Covid-19 Sumut, dr David H P mengatakan tahapan rapid test terdiri atas pemeriksaan suhu tubuh, wawancara, dan mengambil darah. Semua rangkaian dilakukan dengan menjalankan protokol kesehatan. “Untuk hasil rapid test bisa didapat kurang lebih 15 hingga 20 menit. Kalau hasilnya non reaktif kita bersyukur, namun jika reaktif orang yang bersangkutan harus diisolasi mandiri dan menjalani pemeriksaan swab hingga hasilnya ke luar,” ujar dr David. Dikatakan, hasil rapid test pemain, pengurus, dan ofisial PSMS semuanya non reaktif. “Jadi harus dipertahankan.Tetap jaga kesehatan dan kedepankan protokol kesehatan,” tutupnya. Sekretaris Umum PSMS Julius Raja didampingi Manajer Tim PSMS Mulyadi Simatupang mengatakan rapid test diikuti 11 pemain ditambah pengurus, ofisial, dan sekretariat tim dengan jumlah total 22 orang. “Ada 15 pemain lagi yang akan dilakukan rapid test pada akhir Juni atau Juli. Hasil inilah yang akan menjadi dasar bagi manajemen tim untuk menggelar kembali latihan tim. Kita bersyukur dari 11 pemain yang menjalani pemeriksaan, semuanya non reaktif,” katanya. Manajer PSMS, Mulyadi Si-

Ketika ditanyai mengenai kemungkinan melaksanakan rapat Exco dalam pekan ini, Yunus menolak berspekulasi. “Nanti akan saya informasikan kembali,” imbuh Yunus. Sebelumnya, PSSI telah mengadakan rapat berulang kali bersama peserta Liga 1, Liga 2, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), dan Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) untuk menampung saran dan masukan mengenai nasib kompetisi. Hasilnya, PSSI berencana untuk kembali menggulirkan kompetisi dengan beberapa opsi. Dimulai pada September atau Oktober 2020 dan berpusat di Pulau Jawa. Satu di antara tujuan PSSI kembali menggelorakan kompetisi ialah untuk kepentingan Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2021. Kondisi para pemain diharapkan bisa terjaga dengan bertanding secara rutin.

Di sisi lain, Pelatih PSCS Cilacap Jaya Hartono angkat bicara soal wacana PSSI kembali menggulirkan Liga 1 2020 dan Liga 2 2020. Dia meminta PSSI mempertimbangkan secara matang sebelum mengambil keputusan final. Poin utama yang bisa menjadi dasar pertimbangan kembali menggelar kompetisi adalah jika wabah benar-benar berakhir, atau dapat berjalan dengan melalui protokoler kesehatan dan penanganan wabah virus corona secara ketat. “PSSI perlu mempertimbangkan masak-masak sebelum memutuskan kompetisi lanjut, ini sangat krusial. Banyak faktornya mulai dari kondisi daerah, format kompetisi, dan hal lainnya,” ungkap Jaya Hartono. Besarnya dampak yang ditimbulkan akibat pandemi Covid-19, membuat klub sedang kesulitan secara finansial.

Dana subsidi yang bisa dikucurkan oleh PSSI, juga belum tentu cukup memenuhi akomodasi. “Misalnya PSMS atau Semen Padang yang jauh-jauh sebelumnya harus di tempat pertandingan untuk adaptasi dan persiapan.Tentu perlu biaya tidak sedikit,” katanya. Jaya Hartono menambahkan adanya perbedaan di beberapa daerah dalam menerapkan kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat harus menjadi pertimbangan. PSSI juga harus memimikirkan sarana transportasi antarwilayah karena belum semua penerbangan normal. “Sekarang aturan ke luar masuk di daerah diperketat, lantas bagaimana tim atau pemain yang akan berangkat. Untuk itu butuh pemikiran matang sebelum diputuskan,” jelas eks pelatih Persik Kediri dan Persib Bandung ini. (m18/bc)

Pelatnas Perbakin Tak Terganggu Covid-19 JAKARTA (Waspada): Pengurus Besar Persatuan Menembak Indonesia (PB Perbakin) menyatakan program pelatihan nasional (Pelatnas) tak terganggu meski harus dilakukan di tengah pandemi Covid-19. “Saat ini kami masih terus menjalani Pelatnas di Lapangan Tembak Senayan,” ujar Sekretaris Jenderal PB Perbakin Firtian Judiswardarta, Senin (8/6). Firtian mengatakan ada 10 atlet yang mengikuti Pelatnas, empat di antaranya merupakan atlet usia muda. Mereka disiapkan bukan hanya untuk menyongsong Olimpiade Tokyo yang diundur hingga 2021, tetapi juga untuk menyambut kejuaraan Youth Olympic Games 2022. Menurutnya, para atlet terus mendapat pengawasan baik saat menuju tempat latihan maupun ketika kembali ke

apartemennya masing-masing. Sehingga risiko penularan bisa diminimalisir. “Ketika datang ke lapangan tembak, kami menyediakan kendaraan yang khusus membawa mereka. Dan mereka wajib bersama-sama baik saat latihan maupun pulang,” kata dia. Pada rencana awal, atlet cabang menembak Indonesia diproyeksikan untuk ikut dalam berbagai kejuaraan dunia seperti tes event Olimpiade Tokyo yang harusnya digelar pada 16-26 April, hingga kejuaraan dunia ISSF di Jerman. Akan tetapi, merebaknya pandemi Covid-19 di seluruh dunia membuat hampir seluruh kejuaraan dunia harus ditangguhkan hingga tahun 2021. “Tak ada kejuaraan dunia, semuanya diundur jadi tahun depan,” kata dia. Indonesia sudah memasti-

matupang, mengatakan sembari menggelar latihan tim, ma-

najemen PSMS juga menunggu surat dari PSSI terkait pelak-

sanaan kompetisi. “Nantinya latihan akan berlangsung secara

PT LIB Susun Rencana Lanjutan Liga JAKARTA (Waspada): Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno mengatakan bahwa pihaknya tengah menyusun timeline atau rangkaian rencana lanjutan Liga 1 dan 2 musim 2020. “Kami sedang menyusun timeline rencana kelanjutan kompetisi. Sementara untuk kepastian lanjutan liga dan regulasi masih dalam pembahasan,” ujar Sudjarno, Senin (8/6). Menurut purnawirawan Polri berpangkat akhir Inspektur Jenderal itu, salah satu kegiatan yang masuk dalam garis waktu LIB adalah lokakarya (workshop). Lokakarya ini digelar untuk membahas hal-hal teknis tentang rencana lanjutan liga termasuk protokol kesehatan. “Namun waktu pelaksanaan workshopnya belum bisa dipastikan,” kata Sudjarno, yang juga

menjabat sebagai Direktur Operasional LIB. PSSI sudah melontarkan rencana untuk melanjutkan Liga 1 dan 2 musim 2020 yang diliburkan sejak Maret 2020 karena pandemi virus corona (Covid19), mulai September atau Oktober 2020. Jika kembali bergulir, PSSI menyarankan supaya pelaksanaan pertandingan seluruhnya dilaksanakan di Pulau Jawa demi mencegah penyebaran Covid19. Namun, dalam prosesnya, dua tim asal Sumatera yaitu Persiraja dan Sriwijaya menyatakan siap menjadi salah satu tuan rumah pertandingan Liga 1 dan 2. Terkait hal itu, Sudjarno menegaskan bahwa LIB belum membicarakan apapun. “Pembicaraan kami belum sampai ke sana,” tutur dia.

Dalam rapat virtual dengan PT Liga Indonesia Baru, seluruh klub Liga 1 dan 2, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) serta Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) pada Selasa (2/6), PSSI memaparkan usulan bahwa Liga 1 dan 2 musim 2020 akan dilanjutkan mulai September atau Oktober 2020. Lengkapnya, saran PSSI untuk Liga 1 musim 2020 adalah, pertama, kompetisi bergulir kembali pada September atau Oktober 2020 dengan protokol kesehatan yang ketat. Kedua, pembayaran subsidi pertermin dinaikkan dari Rp520 juta menjadi Rp800 juta. Ketiga, tidak ada degradasi dan, terakhir, pertandingan dipusatkan di Pulau Jawa agar seluruh tim tidak perlu berada di tempat publik terutama bandara.

Kemudian, untuk Liga 2 musim 2020, PSSI menyarankan kompetisi bergulir kembali mulai Oktober sampai Desember 2020, subsidi pertermin dinaikkan menjadi Rp200 juta dan tanpa degradasi. Selain itu, hanya ada dua tim, sebelumnya tiga, yang akan promosi ke Liga 1. Pertandingan Liga 2 juga diusulkan di Pulau Jawa dengan format “home tournament”. Sebanyak 24 tim peserta dibagi menjadi empat grup, di mana masing-masing digrup dihuni enam klub. PSSI akan menggelar rapat komite eksekutif (Exco) untuk membuat keputusan akhir soal kelanjutan liga termasuk teknis dan penjadwalan. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai kapan rapat itu dilaksanakan. (m18/ant)

Pemain Timnas Kumpul Pertengahan Juni Persiapan Piala Dunia & AFF Cup

Mulai Ngantor, PSSI Segera Rapat Exco JAKARTA (Waspada): Aktivitas PSSI berangsur normal setelah Pemerintah DKI Jakarta memberlakukan masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Para pengurus dan staf telah kembali bekerja di kantor per Senin (8/6). Dengan begitu, PSSI bisa kembali fokus menjalankan roda organisasi. Termasuk, membuat keputusan mengenai nasib Liga 1 dan Liga 2. Kendati demikian, masih belum ada jadwal pasti kapan rapat Komite Executive (Exco) PSSI berlangsung. Nantinya setelah pertemuan tersebut, PSSI akan mengumumkan status kompetisi. “Belum ada jadwal rapat Exco untuk menentukan status kompetisi. Hari ini, Kantor PSSI sudah aktif. Saya dan anggota Exco akan berkumpul di Kantor PSSI,” ujarYunus Nusi, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI.

Waspada/Arianda Tanjung

PEMAIN PSMS menjalani rapid test Covid-19 di Sekretariat PSMS di Kompleks Stadion Kebun Bunga Medan, Senin (8/6).

tertutup untuk umum, kecuali bagi media massa,” ujarnya. Kapten Tim PSMS, Legimin Rajardjo, menyambut baik pelaksanaan rapid test, mengingat ini demi kebaikan semua pihak. Terlebih tujuannya ingin melihat kondisi pemain sebelum latihan bersama kembali dimulai. “Saya rasa tidak ada masalah untuk latihan bersama di tengah pandemi ini. Pasalnya manajemen PSMS sudah menerapkan protokoler kesehatan dalam latihan,” katanya. Ke-11 pemain PSMS yang menjalani rapid test adalah Legimin Rahardjo, Syaiful Ramadhan, Abdul Rohim, Eki Fauzi, M Rifki, Afiful Huda, Andre Sitepu, Andri Prambudi, Yudha Rizki, Agung Prasetyo, dan Rahmad Hidayat. Manajer PSMS Mulyadi Simatupang juga ikut rapid tes. Termasuk tim pelatih yang terdiri atas Pelatih Kiper M Halim dan Pelatih Fisik Ardi Nusri serta sekretariat tim. (m33)

JAKARTA (Waspada): Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan memastikan Timnas Indonesia bakal tetap tampil di Piala AFF 2020, 23 November31 Desember. Iriawan juga memastikan skuad Timnas Indonesia akan menjalani pemusatan latihan pada pertengahan Juni 2020. Konfederasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF) secara resmi menyatakan Piala AFF 2020 tetap digelar sesuai jadwal. Namun, jadwal Piala AFF 2020 berpeluang bertabrakan dengan ajang Liga 1 2020 jika kembali digelar pada September atau Oktober 2020. “Timnas Indonesia tetap ikut (Piala AFF 2020). Insya Allah pertengahan bulan (Juni) dikumpulkan,” ujar Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule, Senin (8/6). Semula PSSI telah mengatur jadwal agar gelaran Liga 1 2020 tidak bentrok dengan persiapan Timnas Indonesia ke Piala AFF 2020. Namun, pandemi Covid19 membuat kompetisi Liga 1 2020 dihentikan hingga saat ini. Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan pihaknya sedang menyusun rencana pemusatan latihan Timnas Indonesia. Sebelum tampil di Piala AFF 2020, skuad Garuda juga akan tampil di tiga laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. “Ketua Umum PSSI memberi arahan kepada kami (Departemen Teknik) serta tim pelatih supaya merencanakan program persiapan Timnas Senior Indonesia. Setelah meng-

Antara

TIMNAS Indonesia berkumpul mulai pertengahan Juni 2020 untuk persiapan tampil dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala AFF 2020. ikuti ajang ini tidak berselang lama Timnas Indonesia juga akan turun di Piala AFF yang direncanakan mulai bulan November 2020,” kata Indra Sjafri. Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) sudah merilis jadwal terbaru sisa laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Pada jadwal terbaru Timnas Indonesia akan tandang ke Thailand pada 8 Oktober 2020. Setelah itu pada 13 Oktober 2020, Timnas Indonesia menjamu Uni Emirat Arab (UEA). Terakhir Indonesia akan bertandang ke Vietnam pada 12 November mendatang. Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan mengatakan saat ini pihaknya sedang menyiapkan administrasi untuk kedatangan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong dari Korsel. Iriawan mengaku PSSI harus berhati-hati dalam mengambil langkah di masa pandemi Covid-19, termasuk terkait

kedatangan Shin Tae Yong dan staf pelatih Timnas Indonesia dari Korea Selatan. “PSSI sedang menjalin komunikasi untuk menyiapkan administrasi dan protokoler imigrasi agar memudahkan kepulangan para pelatih dari Korea Selatan,” ujar Iwan Bule. “PSSI saat ini sangat berhatihati dalam mengambil langkah, terutama di masa pandemi ini, sambil terus menerapkan protokoler kesehatan yang ditetapkan pemerintah maupun PSSI sendiri,” ucapnya. Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri juga belum bisa memastikan kedatangan Shin TaeYong. Indra Sjafri tidak mengetahui detail kondisi Korea Selatan selama masa pandemi Covid19. Termasuk kondisi transportasi udara dan perizinan dari Korsel menuju Indonesia. “Kalau pemerintah Korea belum buka izin warganya ke Indonesia bagimana? Makanya yang tahu situasi Shin TaeYong,” kata Indra Sjafri.

Meski begitu, Indra mengatakan program latihan skuad Garuda tetap berjalan. “Kalau sudah ada sinyal dari (kebijakan) pemerintah boleh training camp, maka PSSI akan langsung beritahu pelatih untuk mulai menjalankan program dengan protokol kesehatan yang baik dan ketat,” ucap Indra. Mengenai pemusatan latihan (TC) dan program latihan virtual Timnas Indonesia, Indra menyebut tidak mengetahui secara detail. Indra mengatakan PSSI melalui Departemen Teknik, mendukung program yang dibuat tim pelatih. “Pelatih membuat banyak rencana dan kami akan jalankan dengan syarat kalau sudah boleh oleh pemerintah. Masa pandemi kita enggak bisa merencanakan sesuatu dengan tepat, oleh sebab itu pelatih membuat alternatif dan berkoordinasi dengan PSSI buat eksekusi program. Apa akan pakai rencana A B atau C, tergantung situasi,” ujar Indra. (m18/cnni)

Atlet Dayung Tetap Latihan Di Jatiluhur Antara

PASANGAN atlet menembak Indonesia,Vidya Rafika Rahmatan/ Fathur Gustafian tetap menjalani Pelatnas selama pandemi Covid-19. kan satu tiket Olimpiade Tokyo atas namaVidya Rafika Rahmatan Thayiba pada nomor 10 me-

ter air rifle putri. Mereka masih membidik satu lagi dari nomor 10 meter air rifle putra. (m18/ant)

JAKARTA (Waspada): Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) menyatakan program Pelatnas tetap berlangsung dan kini dipusatkan di waduk Jatiluhur meski seluruh agenda nasional dan internasional diundur akibat Covid19. “Kita Pelatnas enggak per-

nah berhenti, terus berjalan sejak Januari. Sekarang dipusatkan di Jatiluhur,” ujar Wakil Ketua Umum PB PODSI Budiman Setiawan, Senin (8/6). Budiman mengatakan karena berlangsung di tengah pandemi, mereka tetap menerapkan protokol kesehatan agar para atlet terhindari dari risiko penularan. Para atlet juga men-

dapat pengawasan langsung dari dokter ahli. Saat ini terdapat 16 atlet yang mengikuti Pelatnas yang masing-masing terdiri atas delapan atlet rowing dan delapan atlet kano. “Mereka sudah menggelar Pelatnas sejak 1 Januari,” kata dia. Meski Olimpiade Tokyo ditunda, Pelatnas dayung tetap

dilakukan untuk menghadapi kejuaraan Asian Beach Games di Sanya, Tiongkok, pada November 2020 yang saat ini masih sesuai jadwal. Sedangkan kejuaraan dunia lainnya seperti kualifikasi Olimpiade di Thailand dan Korea yang seharusnya berlangsung pada Maret dan April mengalami penundaan. (m18/ant)


WASPADA

A8

Selasa 9 Juni 2020

Masalah Messi Cuma Kram MADRID (Waspada): Entrenador Quique Setien (foto kanan), menegaskan mesin gol Lionel Messi (foto kiri), baik-baik saja dan cuma mengalami masalah kram dalam persiapan Barcelona menyambut restart La Liga 2019/2020.

Getty Images

BOMBER Liverpool Mohamed Salah (depan) bakal duel seru lagi dengan bek sentral Everton Yerry Mina.

Kapten Messi berlatih terpisah karena mengalami cedera paha ringan menjelang dimulainya kembali pemutaran La Liga pada 11 Juni mendatang. “Leo mengalami kram yang tidak terlalu signifikan. Saya pikir dia baik-baik saja dan tidak akan memiliki masalah,” klaim Setien, seperti dilansir Movistar, Senin (8/6). “Sama halnya dengan pemain yang lain. Kami akan melihat bagaimana liga berjalan dan situasi apa yang akan muncul,” tambah pelatih berusia 61 tahun tersebut. Liga Spanyol tertunda selama tiga bulan karena pandemi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di China. El Barca sementara ini memimpin klasemen dengan kemasan 58 poin dari 27 pertandingan, hanya unggul dua angka di atas rival

Goodison Park Siap Gelar Derbi Merseyside LONDON ( Waspada): Wali Kota Liverpool Joe Anderson mengklaim, Stadion Goodison Park siap menggelar Derbi Merseyside antara Everton kontra Liverpool pada matchday 30 Liga Premier, 21 Juni mendatang. Merseyside Derby menjadi salah satu laga seru yang sampai saat ini belum ditentukan lokasi penyelenggaraannya dalam jadwal baru restart Liga Utama Inggris musim kompetisi 2019/ 2020. “Kita sekarang sudah dalam keadaan yang lebih baik dibandingkan empat pekan lalu dan cukup mampu memahami pentingnya tidak ada kerumunan orang di luar stadion,” klaim Anderson, sebagaimana diberitakan Reuters, Senin (8/6). “Jadi saya rasa tak ada alasan untuk menolak laga dimainkan di markas klub-klub kota kami. Baik itu Derbi Merseyside di GoodisonParkmaupunlaga-laga kandang Liverpool,” tambahnya.

Setelah tertangguhkan sejak pertengahan Maret silam karena pandemi virus corona, sisa laga Liga Premier musim ini bakal digulirkan lagi dengan skenario semuanya berlangsung di venue netral. Pihak Kepolisian Inggris sempat menyatakan bahwa Marseyside Derby pada 21 Juni perlu dialihkan ke arena netral. Tujuannya untuk mencegah kerumunan suporter kedua tim di luar stadion yang berarti melanggar aturan praktik jaga jarak pencegahan Covid-19. Namun menurut Anderson otoritas keamanan di wilayahnya sudah mampu untuk menciptakan lingkungan yang cukup aman, sehingga Everton dan Liverpool tak perlu mencari-cari lokasi lain. “Kepolisian Merseyside sudah mendukung penyelenggaraan derbi di sini. Mereka akan bertanggung jawab mengamankan situasi di luar stadion demi memastikan praktik jaga jarak tetap berjalan,” jawab Anderson. Derbi Merseyside bakal ber-

peran lebih nantinya, sebab The Reds sedang dalam perjalanan untuk menyudahi paceklik gelar juara liga yang telah berlangsung selama tiga dekade. Mohamed Salah cs saat ini memuncaki klasemen dengan koleksi 82 poin dan unggul 25 poin dari juara bertahan Manchester City yang bertengger di peringkatkedua.SiMerahasuhan manajer Jurgen Klopp hanya butuh tambahan enam poin dari sembilan laga tersisanya untuk memastikan gelar juara. Anderson yang tidak pernah menyembunyikan identitasnya sebagai suporter Everton itu, mengaku sudah banyak berkomunikasi dengan kedua klub Merseyside itu. Juga dengan para suporternya terkait pentingnya menjaga kondisi agar tetap kondusif. “Beberapa waktu terakhir kami berkesempatan untuk berbicara dengan suporter dan kedua klub juga sudah melakukan perannya untuk terus menyiarkan pesan agar suporter menjauhkan diri,” tuturnya.

Klasemen Liga Premier Liverpool Man City Leicester Chelsea Man United Wolves Sheffield-U Tottenham Arsenal Burnley C Palace Everton Newcastle Soton Brighton West Ham Watford B’mouth Aston Villa Norwich

29 27 1 1 66-21 28 18 3 7 68-31 29 16 5 8 58-28 29 14 6 9 51-39 29 12 9 8 44-30 29 10 13 6 41-34 28 11 10 7 30-25 29 11 8 10 47-40 28 9 13 6 40-36 29 11 6 12 34-40 29 10 9 10 26-32 29 10 7 12 37-46 29 9 8 12 25-41 29 10 4 15 35-52 29 6 11 12 32-40 29 7 6 16 35-50 29 6 9 14 27-44 29 7 6 16 29-47 28 7 4 17 34-56 29 5 6 18 25-52

82 57 53 48 45 43 43 41 40 39 39 37 35 34 29 27 27 27 25 21

“Kedua klub sudah jelas menyatakannya, termasuk Jergen Klopp,” tambah Anderson, yang bahkan menjamin Kepolisian Merseyside sudah menyetujui apabila Derbi Merseyside berlangsung di Goodison Park. (m08/rtr)

Kiat Partenopei Pagari Koulibaly ROMA (Waspada): Napoli dikabarkan tidak akan memangkas harga transfer Kalidou Koulibaly (foto) sebagai kiat untuk memagari bek sentral asal Senegal itu dari godaan klubklub raksasa Eropa. Direktur Olahraga Cristiano Giuntoli menegaskan, I Partenopei tidak akan menurunkan harga Koulibaly yang mencapai 100 juta pounds atau sekitar Rp1,76 triliun. “Kalidou pemain hebat yang masih memiliki kontrak panjang dengan kami. Bila kami menjualnya, klub tentu meminta jumlah besar,” beber Giuntoli melalui Mirror pada Senin (8/6). Kontrak bek berusia 28 tahun itu berlaku hingga 2023 di San Paolo, Naples. Namun dengan harga selangit di tengah pandemi virus corona sekarang ini, sepertinya riskan bagi klubklub peminat untuk menebus bandrol dimaksud. Sejauh ini Manchester United yang santer disebutkan sangat meminati mantan bek Metz dan Genk itu. Liverpool sebagai calon juara Liga Premier pun mengintip peluang untuk memboyongnya ke Anfield Stadium. “Seorang pemain seperti dia tidak berubah nilainya bahkan dalam krisis. Jadi kami tidak akan

Klasemen Serie A Juventus SS Lazio Inter Milan Atalanta AS Roma Napoli AC Milan Hellas Parma Bologna Sassuolo Cagliari Fiorentina Udinese Torino Sampdoria Genoa Lecce SPAL Brescia

26 20 3 26 19 5 25 16 6 25 14 6 26 13 6 26 11 6 26 10 6 25 9 8 25 10 5 26 9 7 25 9 5 25 8 8 26 7 9 26 7 7 25 8 3 25 7 5 26 6 7 26 6 7 26 5 3 26 4 4

3 50-24 2 60-23 3 49-24 5 70-34 7 51-35 9 41-36 10 28-34 8 29-26 10 32-31 10 38-42 11 41-39 9 41-40 10 32-36 12 21-37 14 28-45 13 28-44 13 31-47 13 34-56 18 20-44 18 22-48

63 62 54 48 45 39 36 35 35 34 32 32 30 28 27 26 25 25 18 16

menurunkan penilaian kami,” tegas Giuntoli. Setan Merah MU terus mengawasi situasi Koulibaly dan ingin memanfaatkan kesulitan finansial klub-klub akibat pandemi virus corona itu, namun dengan harga diskon. Koulibaly salah satu bek yang paling diminati di Eropa setelah memenangi penghargaan Pemain Bertahan Terbaik Serie A musim 2018/2019. Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer ingin memasangkan Koulibaly dengan Harry Maguire, yang menjadi pemain ber-

The Sun

tahan termahal di dunia saat didatangkan dari Leicester City senilai 80 juta pounds musim panas lalu. Namun United telah kehilangan pendapatan sebesar 28 juta pounds atau sekitar Rp496 miliar akibat pandemi Covid-19 dan tidak berencana untuk memecahkan rekor transfer lagi. Koulibaly membuat hanya 21 penampilan musim ini karena mengalami cedera paha dan terakhir tampil ketika Napoli kalah 2-3 dari Lecce pada Februari silam. Pelatih Liverpool Jurgen Klopp juga dikabarkan telah

bicara dengan Koulibaly tentang prospeknya dipasangkan dengan Virgil van Dijk di jantung pertahanan The Reds. Laporan baru-baru ini menunjukkan bahwa The Reds dan The Red Devils akan bersaing langsung demi mendapatkan kapten Timnas Senegal tersebut. Namun Si Merah sedikit lebih unggul setelah Klopp membujuknya secara langsung via telepon. Newcastle United pun berminat dan telah menawarkan gaji senilai 12 juta euro atau sekitar Rp195 miliar untuk Koulibaly per musim. (m08/mrr)

klasiknya, Real Madrid. Sergio Busquets cs akan melanjutkan kampanyenya dengan bertandang ke markas Real Mallorca, 13 Juni mendatang. Setelah itu juara bertahan El Catalan akan menarungi jadwal padat, menghadapi Leganes tiga hari kemudian sebelum bertemu Sevilla pada 21 Juni. Setien yakin dapat memainkan pemenang enam Ballon d’Or itu di Mallorca. “Kami memiliki banyak laga dengan skuad yang tipis. Saya tentu saja selalu ingin memiliki Messi di lapangan,” tegasnya. “Tidak hanya Messi, pemain lain juga ada yang belum berlatih karena memiliki masalah. Itu terjadi pada kebanyakan dari mereka,” papar Setien. Messi merupakan topskor sementara musim ini dengan 19 gol, unggul lima gol di depan penyerang Madrid Karim Benzema. Superstar asal Argentina berjulukan La Pulga alias Si Kutu itu sebelumnya mengaku tak tahan hidup tanpa sepakbola. Messi sangat merindukan atmosfer bermain, terutama tampil di hadapan publik Camp Nou. Dia pun menyambut dengan penuh antusiasme kelanjutan La Liga dan berharap bisa segera bermain lagi. “Saya benar-benar rindu dengan tempat ini (Camp Nou). Saya tak sabar menanti kembali bermain di sini,” ucap Messi. Bomber berumur 32 tahun itu sepanjang musim ini telah mengemas 23 gol dan 15 assist dalam 30 pertandingan di semua kompetisi bagi El Blaugrana. Ketika kebugaran Messi diragukan, Barca mendapat dorongan lain dengan kembalinya striker Luis Suarez setelah absen sejak Januari silam. Los Cules mengonfirmasi Suarez akan fit menghadapi Mallorca. Begitu pula dengan penye-

Dream Team

LONDON ( Waspada): Winger Manchester City dan Timnas Inggris, Raheem Sterling (foto), mengibaratkan rasisme sebagai satu-satunya penyakit seperti halnya pandemi virus corona yang saat ini sedang berlangsung. “Ini masalah paling penting pada saat ini, karena merupakan sesuatu yang terjadi selama bertahun-tahun,” ucap Sterling, seperti dikutip dari BBC, Senin

berusaha menemukan solusi dan cara untuk menghentikan ketidakadilan yang mereka lihat. Mereka berjuang untuk tujuan mereka,” ujar Sterling. “Selama mereka melakukannya dengan damai dan aman serta tidak menyakiti siapa pun dan tidak membobol toko, mereka bisa terus melakukannya dengan cara demikian,” tambahnya. Mantan pemain Liverpool ini memang getol memperjuangkan kesetaraan. Bahkan tahun lalu dia menyarankan kepada pemain agar tidak keluar dari lapangan jika terjadi pelecehan ras. Sterling percaya sekarang saatnya berbicara untuk perubahan nyata dalam masyarakat, termasuk di dunia sepak bola profesional. Apalagi insiden seperti yang dialami Floyd sudah berlangsung bertahun-

tahun. “Ini sesuatu yang perlu lebih dari sekedar berbicara. Kita harus benar-benar menerapkan perubahan dan menyoroti tempat-tempat yang memang membutuhkan perubahan,” pinta Sterling. Dia sebelumnya juga mengaku khawatir soal kemungkinan terburuk yang dapat terjadi bila Liga Premier dilanjutkan sebelum situasi pandemi benar-benar aman. “Momen kita kembali adalah bukan hanya untuk alasan sepak bola, tetapi kondisi aman bagi kami para pemain dan juga seluruh staf medis serta wasit,” harap Sterling. Saat bersamaan, saya sudah tidak sabar untuk beraksi dan benar-benar ingin kembali. Semoga semua baik-baik saja ketika kami bermain lagi,” pungkasnya. (m08/bbc)

rang anyar Martin Braithwaite yang diboyong Barca dari Leganes melalui transfer darurat pada Februari lalu. Blaugrana sangat membutuhkan pemain depan karena Suarez dan Ousmane Dembele cedera serius dan harus menepi cukup lama. Braithwaite sempat tampil di tiga laga untuk Los Cules sebelum liga ditangguhkan sejak pertengahan Maret silam. Dia mencetak delapan gol dalam 24 pertandingan untuk Leganes sebelum pindah ke Camp Nou. “Banyak hal berubah karena sekarang saya berada di klub terbesar di dunia, sehingga orang-orang melihatnya secara berbeda,” beber Braithwaite. “Wajah saya sekarang lebih sering dilihat di luar sepak bola.

Itu sedikit berubah, tetapi pada akhirnya sepakbola tetaplah sepak bola,” tambah striker Denmark berumur 29 tahun tersebut. Dia pun menjanjikan kondisi yang lebih baik ketika kembali ke kompetisi nanti, termasuk saat menghadapi Leganes sebagai mantan klubnya. “Saya menambahkan lebih banyak beban pada rencana latihan yang dikirim klub ke saya dengan konsentrasi pada kecepatan dan daya tahan saya,” tutur Braithwaite. “Sekarang saya berlatih dengan lebih banyak detail dibanding sebelumnya, jadi saya akan kembali dengan kebugaran yang lebih baik,” pungkasnya. (m08/mvs/goal)

Klasemen La Liga Barcelona Real Madrid Sevilla Sociedad Getafe Atl Madrid Valencia Villarreal Granada Ath Bilbao Osasuna Real Betis Levante Alavés Valladolid Eibar Celta Vigo Mallorca Leganes Espanyol

27 18 4 5 63-31 27 16 8 3 49-19 27 13 8 6 39-29 27 14 4 9 45-33 27 13 7 7 37-25 27 11 12 4 31-21 27 11 9 7 38-39 27 11 5 11 44-38 27 11 5 11 33-32 27 9 10 8 29-23 27 8 10 9 34-38 27 8 9 10 38-43 27 10 3 14 32-40 27 8 8 11 29-37 27 6 11 10 23-33 27 7 6 14 27-41 27 5 11 11 22-34 27 7 4 16 28-44 27 5 8 14 21-39 27 4 8 15 23-46

58 56 47 46 46 45 42 38 38 37 34 33 33 32 29 27 26 25 23 20

Merah Belum Mampu Beli Werner LONDON (Waspada): Manajer Jurgen Klopp mengungkapkan, Liverpool belum mampu membeli mahal striker Timo Werner (foto) dari RB Leipzig pada bursa transfer musim panas ini. Pelatih asal Jerman itu berdalih, Si Merah mengalami krisis finansial akibat pandemi virus corona yang memaksa kompetisi sepakbola telah terhenti sejak pertengahan Maret silam. “Sekarang ini semua klub sedang kehilangan uang. (Kami) membahas bersama para pemain hal-hal seperti pengurangan gaji,” kata Klopp, seperti dikutip dari Goal, Senin (8/6). “Di sisi lain untuk membeli pemain dengan harga mencapai 50-60 juta euro, kami harus jujur mengungkapkan (belum mampu) untuk itu,” tambah mantan pelatih Borussia Dortmund dan FSV Mainz tersebut. Para pemain Liverpool memang mengalami pemotongan gaji demi membantu keuangan klub pemimpin klasemen Liga Premier itu di tengah kesulitan finansial akibat wabah Covid-

Klasemen Bundesliga B Munich 30 22 4 4 90-30 70 Dortmund 30 19 6 5 81-35 63 Leipzig 30 16 11 3 75-32 59 M’gladbach 30 17 5 8 57-36 56 Leverkusen 30 17 5 8 56-40 56 Wolfsburg 30 12 9 9 42-36 45 Hoffenheim 30 12 7 11 42-50 43 Freiburg 30 11 8 11 39-41 41 Hertha 30 10 8 12 43-51 38 Schalke 30 9 11 10 35-47 38 E Frankfurt 30 10 5 15 49-55 35 FC Koeln 30 10 5 15 47-57 35 Augsburg 30 8 8 14 41-57 32 Union 30 9 5 16 35-53 32 FSV Mainz 30 9 4 17 39-62 31 Dusseldorf 30 6 10 14 33-60 28 W Bremen 30 6 7 17 30-63 25 Paderborn 30 4 8 18 33-62 20 19 yang bermula dari Kota Wuhan di China. Mundurnya The Reds, membuat Chelsea bakal melaju mulus dalam mengamankan tanda tangan Werner. Menurut kabar yang beredar, The Blues siap melepaskan mahar senilai 52 juta euro demi memuluskan usaha memboyong bomber Jerman yang tengah naik daun di kancah Bundesliga tersebut. Werner telah mencatatkan

Forbes

41 penampilan bagi Leipzig di seluruh ajang musim ini. Bomber berumur 24 tahun itu berhasil menorehkan 32 gol dan

sepuluh assist, torehan yang sangatimpresifsekaligusmem-buat banyak klub raksasa Eropa terpesona dengannya. (m08/goal)

Dalih Niederlechner Gagal Penalti BERLIN (Waspada): Striker Florian Niederlechner (foto), berdalih ketiadaan suporter menjadi penyebab kegagalannya mengeksekusi penalti saat Augsburg ditahan 1-1 oleh FC Koeln. Niederlechner menjadi

Rasisme Sama Seperti Pandemi (8/6). “Sama seperti pandemi, kami ingin mencari solusi untuk menghentikannya. Pada saat yang sama, inilah yang dilakukan oleh semua demonstan,” beber bintang berumur 25 tahun tersebut. Sterling sering berbicara lantang tentang diskriminasi ras. Dia mengakui pernyataannya mungkin keliru karena dunia saat ini sedang memerangi pandemi virus corona. “Saya tahu ini mungkin terdengar agak murahan. Tetapi satu-satunya penyakit saat ini adalah rasisme yang kami perjuangkan,” tutur Sterling. Dia merupakan bintang olahraga terbaru yang menyuarakan protes terkait rasisme di Amerika Serikat dan seluruh dunia, setelah kematian George Floyd bulan lalu di Minneapolis. “Mereka (demonstran)

Bleacher Report

Yahoo Sports

Hasil Spieltag 30 Augsburg v FC Koeln Union Berlin v Schalke W Bremen v Wolfsburg Dortmund v Hertha Berlin Leverkusen v B Munich E Frankfurt v FSV Mainz Dusseldorf v Hoffenheim RB Leipzig v Paderborn Freiburg v M’gladbach

1-1 1-1 0-1 1-0 2-4 0-2 2-2 1-1 1-0

algojo penalti menit 27 pada laga spieltag 30 Bundesliga Jerman itu, Minggu (SeninWIB). Namun bola tembakannya mampu diamankan kiper Timo Horn. Bomber berumur 29 tahun itu malah merasa ngeri dengan atmosfer ‘hantu’ di Augsburg Arena, sehingga menyebabkan dirinya terpengaruh dan gagal mencetak gol. “Saya membuat kesalahan terbesar yang bisa Anda lakukan sebagai eksekutor penalti. Pertandingan hantu yang buruk,” dalih Niederlechner, seperti

dilansir goal, Senin (8/6). Ketika Niederlechner bersiap menendang penalti, seorang pemain Koeln menghampiri kiper Horn. Dia sepertinya mengatakan bahwa sang striker Augsburg itu gemar menembak ke sudut kanan gawang. Setelah melihat dua pemain lawannya berdiskusi, Niederlechner memilih melepaskan tendangan ke arah berlawanan. Tapi Horn tetap mampu melakukan penyelamatan, padahal tiga poin akan sangat krusial bagi Augsburg.

Akhirnya tim tuan rumah hanya mampu mengamankan satu poin. Bahkan hampir kalah, setelah Anthony Modeste membawa Koeln lebih unggul menit 85. Phillip Max menyelamatkan wajah tuan rumah beberapa saat kemudian dengan golnya menit 88. Tambahan satu poin membuat Augsburg naik ke peringkat 13 dengan koleksi nilai 32. Sedangkan Koeln setingkat di atasnya dengan kemasan 35 poin. (m08/goal)


Medan Metropolitan

WASPADA Selasa 9 Juni 2020

B1

Pengambilan Dana BST Amburadul BELAWAN (Waspada): Ribuan masyarakat yang menunggu pengambilan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) dari pemerintah di Kantor Pos kawasan Medan Utara terkesan amburadul. Mereka juga mengabaikan social distancing (jaga jarak). Pantauan Waspada, Senin (8/6) di Kantor Pos Belawan, terlihat ribuan warga tersebut saling berdesak-desakan. Sementara tidak ada pihak Kantor Pos memberikan pengarahan kepada masyarakat penerima BST agar mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker dan menjaga jarak sebelum membagikan BST kepada warga penerima BST, sehingga warga tidak mengantri atau saling mendahului satu dengan yang lain. Selain itu, warga yang mengambil dana BST tersebut banyak yang tidak memakai masker dan saling berdesak-desakkan. Mereka yang bisa masuk ke dalam ruangan kantor, maka langsung mendapatkan dana Rp 600 ribu untuk setiap kepala keluarga (KK). Kantor Pos yang membagikan dana BST ter-

sebut, yakni Kantor Pos di Kel. Medan Labuhan, di Jl. KL Yos Sudarso dan Kantor Pos Belawan, di Jl. KL Yos Sudarso ini sudah berjalan selama empat hari. Dan selama empat hari itu pula pembagian dana BST tersebut mengabaikan protokol kesehatan. Selain itu, warga saling berdesakan dan siapa yang duluan masuk ke dalam ruangan kantor langsung dilayani oleh petugas Kantor Pos tanpa menggunakan nomor antrian. Walau sudah masuk kedalam ruangan, petugas Kantor Pos terkesan membiar warga tersebut, sehingga warga menumpuk dan sebagian duduk-duduk di lantai kantor karena kelelahan. Amrijal Piliang, 59, warga Lingkungan 40, Kel. Belawan II, Kec. Medan Belawan mengaku sangat senang menerima BST dari pemerintah. Namun bantuan BST tersebut belum diterimanya karena nomor antriannya sangat jauh yaitu nomor 5578. “Mau berdesak- desakan tak mampu, takut jatuh dan dipijak-pijak warga lainnya,” keluh Amrijal. (m27)

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

Ribuan orang mengabaikan protokol kesehatan saat mengantri mengambil dana BST di Kantor Pos kawasan Medan Utara, Senin (8/6).

Cegah Tumpang Tindih

PPDB Online SMAN Dan SMKN Lancar

DPRD Usul Buat Data Kependudukan Nasional

Kuota Program Keahlian Belum Terisi MEDAN( Waspada): Penerimaan Peserta Didik Baru(PPDB) SMAN dan SMKN di Medan hingga Senin (8/6) berjalan lancar. Meskipun sebagian calon siswa kesulitan dalam pengisian data, namun sekolah tujuan tetap membantu calon siswa agar bisa melakukan verifikasi data. Meski begitu di SMKN masih ada Program Keahlian yang belum terisi kuotanya. Di SMKN 10 Medan, terlihat calon siswa memberikan datadata kepada petugas, dan petugas menjelaskan cara verifikasi data yang benar agar diterima oleh sistem. Semua tamu yang datang ke sekolah itu mengikuti prosedur, harus pakai masker, harus cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak, serta diukur suhu tubuhnya saat akan memasuki gerbang sekolah. Dari data yang tercatat Senin (8/6), ada 573 berkas calon siswa yang belum terverifikasi dan 232 berkas yang terverifikasi. “Kalau diklasifikasikan dari 232 yang diverifikasi itu belum memenuhi kuota untuk masing-masing Program Keahlian,”

kata Petugas PPDB SMKN 10 Sebayang. Dari SMKN 7 Medan, Kepala Sekolah Asli Sembiring, juga mengakui masih ada Program Keahlian yang belum penuhi kuota. Sehingga pendaftaran hari terakhir diharapkan bisa memenuhi target. Sementara itu, di tempat terpisah, Kepala SMAN 4 Drs. Ramli menyebutkan, jumlah calon siswa yang dijaring dari jalur akademik sudah memenuhi kuota. Hal senada disampaikan Kepala SMAN 17 Soagahon Simanungkalit. Dia juga mengakui calon siswa yang terdaftar di sekolah ini sudah memenuhi

Waspada/ist

Kepala SMAN 17 Medan Soagahon Simanungkalit meninjau timverifikator di SMAN 17 Medan. Tim membantu memberi penjelasan kepada calon siswa agar tidak salah mengapload data ke sistem PPDB Online, sehingga data mereka tidak ditolak sistem. target. Sedangkan Sekretaris Panitia PPDB Dinas Pendidikan Sumut (Disdiksu) 2020 Saut Aritonang yang ditanya pendapatkan terkait masih ada SMKN

yang kuotanya belum penuh, menyampaikan bahwa verifikasi masih berlangsung sampai hari ini 9 Jumi 2020. “Namun, apabila memang kuota belum terpenuhi panitia

PPDB Disdiksu akan memberitahukan ke SMKN yang belum terpenuhi kuotanya untuk menambah jadwal pendaftaran,” katanya. (m22)

Stok Darah Di PMI Menurun

Wagubsu Ajak Masyarakat Tidak Takut Donor MEDAN (Waspada): Palang Merah Indonesia (PMI) Medan mengalami kesulitan menyediakan darah. Sejak pandemic Covid-19, keinginan dan minat masyarakat untuk mendonor-

kan darah berkurang. Karena itu, masyarakat tetap diajak untuk tidak takut melakukan donor darah. Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) yang juga Ke-

Waspada/Ist

Wagubsu yang juga Ketua PMI Medan Musa Rajekshah, berbicang dengan Ketua Al Washliyah Sumut Dedi Iskandar Batubara, di sela-sela pelaksanaan donor darah.

tua PMI Medan Musa Rajekshah (Ijeck), Senin (8/6) mengatakan, hingga 7 Juni 2020, stok darah di PMI Medan hanya tersedia 174 kantong saja. Padahal dalam kondisi normal, bisa mencapai 1.000 kantong darah. Karenanya Ijeck, sangat mengapresiasi kegiatan donor darah yang dilakukan Pimpinan Wilayah Al Jami’iyatulWashliyah Sumut, yang dilaksanakan di Kantor AlWashliyah, Jl. SM. Raja, hari itu. Apresiasi ditunjukkan Ijeck, dengan langsung meninjau kegiatan donor darah itu. “Stok darah kita menurun selama pandemi ini. Karena masyarakat enggan mendonorkan darahnya, mungkin karena takut. Kita juga tidak bisa me-

ngumpulkan orang untuk melakukan donor pada saat ini, sehingga stok kita menurun,” kata Ijeck. Disampaikanjuga,untukmenambah stok darah, PMI Medan sudah melakukan beberapa upaya. Termasuk bekerja sama dengan TNI dan Polri serta lembaga lainnya. PMI akan datang langsung ke tempat-tempat pelaksanaan donor, agar tidak terjadi keramaian dan kerumunan massa. “Wajar ada kekhawatiran masyarakat mendonorkan darah. Tetapi jangan kita sampai apatis, ketakutan berkepanjangan. Ingat, ini adalah amal kita dan membuat kita sehat. Dan buat yang takut karena

Covid-19, alat yang digunakan itu semua steril dan sesuai protokol kesehatan yang berlaku saat ini,” sebut Ijeck. Sementara itu, Ketua Al Jam’iyatulWashliyah Sumut Dedi Iskandar Batubara mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan donor darah ini setelah melihat stok darah di PMI menurun. “Kami mendapat info stok darah di PMI Medan mengalami penurunan signifikan. Sebenarnya ini tidak hanya di Medan, tetapi di seluruh dunia. Karena itu kami tergerak untuk melakukan donor darah, membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. Ini akan menjadi amal baik bagi kita semua,” terang Dedi. (m07)

Mahasiswa Diajak Amalkan Nilai Pancasila MEDAN (Waspada): Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa, didorong untuk terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila, sebagai upaya mem-pertahankan Indonesia yang memiliki keberagaman suku, budaya dan agama. Anggota DPR RI Sofyan Tan mengatakan, Pancasila yang dicetuskan Presiden Soekarno pada 1 Juni 1945, menjadi tonggak sejarah masyarakat bisa duduk bersama tanpa melihat suku, agama, dan ras. “Pancasila memiliki peranan penting dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik, agar kesejahteraan sosial terjamin bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya dihadapan mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi, di halaman Rumah Aspirasi

Sofyan Tan, Sabtu (6/6). Kata dia, sebagai mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi yang spesial karena mampu memiliki Indeks Prestasi (IP) rata-rata di atas 3, maka pihaknya berkeinginan agar orang yang pintar juga memiliki rasa cinta terhadap negara. “Kalau pintar tetapi tidak cinta kepada negara, tidak cinta kepada rakyat, maka bangsa ini tidak bisa menjadi bangsa yang besar,” kata Sofyan yang saat ini duduk di Komisi X DPR RI. SebagaiWarga Negara Indonesia, dia mengaku, sudah menerapkan Pancasila dalam kehidupannya. “Dengan posisi saya yang saat ini sebagai anggota DPR, saya tidak bosan-bosannya terus berjuang supaya anak-anak yang memiliki ke-

mampuan otak yang baik, ingin kuliah, ingin mengubah hidupnya agar tetap bisa memperoleh bidikmisi,” tuturnya. Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, pada periode pertamanya sebagai anggota DPR RI, ada 782 mahasiswa asal Sumut yang dibantu mendapatkan bidikmisi.“Tetapi sayangnya yang memberi respon tentang sejauh mana pemahamannya terhadap Pancasila, hanya 305 mahasiswa saja. Ini sangat saya sayangkan,” sebutnya. Pada kesempatan itu, Sofyan Tan juga membagikan bantuan beras kepada mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi dalam rangka bulan Pancasila, sekaligus memperingati hari lahir Bung Karno yang jatuh pada 6 Juni. (h01)

KPU Aktifkan Kembali PPK Lanjutkan Tahapan Pilkada MEDAN (Waspada): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, mulai mempersiapkan berbagai langkah lanjutan terkait pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 yang disepakati pada 9 Desember mendatang. Salah satunya dengan menggelar koordinasi dengan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), sebelumnya sempat dinonaktifkan terkait penundaan pilkada yang sempat diwacanakan akibat Covid-19. “Hari ini kita koordinasi

dengan PPK dari 21 kecamatan via daring. Semua siap melanjutkan tahapan,” kata Komisioner KPU Medan Rinaldi Khair, Senin (8/6). Menurut Rinaldi, koordinasi yang mereka lakukan hari ini masih bersifat koordinasi saja. Sedangkan untuk pengaktifan kembali, KPU nantinya akan menerbitkan surat resmi. “Penerbitan surat itu kita tunggu dulu Peraturan KPU dan Surat Edaran terbaru. Kalau itu sudah keluar, langsung kita

keluarkan suratnya,” ujarnya. Diketahui, KPU se-Indonesia sempat melakukan penonaktifan terhadap jajaran penyelenggara Pilkada 2020 tingkat kecamatan, karena adanya pengunduran pelaksanaan Pilkada tersebut akibat dampak Covid-19. PPK dinonaktifkan, untuk efisiensi pendanaan pemilu. Namun, seiring disepakatinya jadwal baru pelaksanaan Pilkada 2020, maka mereka akan diaktifkan kembali. (h01)

MEDAN (Waspada): Ban-tuan Pemprovsu untuk warga terdampak Covid-19 belum seluruhnya tersalurkan di kabu-paten/kota. Guna mencegah terjadinya tumpang tindih data, DPRD Sumut mengsulkan pembuatan data kependu-dukan nasional. “Saya kira dengan berlaku-nya data kependudukan nasio-nal, nama warga penerima bantuan, termasuk dari Pem-provsu akan jauh lebih tertib,” kata anggota DPRD Sumut Rudy Hermanto (foto), Senin (8/6). Politisi PDI-P ini mengomentari pertemuan antara anggota DPRD Sumut dengan Sekdaprovsu Hj. Sabrina, bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kemarin di gedung DPRD Sumut. Mereka antaralain membahas up date terkini penyaluran berbagai jenis bantuan kepada warga terdampak Covid-19. Menurut Rudy, Sekdaprovsu mengaku Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) terus melakukan kordinasi untuk memastikan tersalurkannya bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) dalam bentuk sembako sebanyak 908.057 paket untuk 20 kabupaten kota. Selanjutnya 13 kabupaten menerima bantuan dalam bentuk Bantuan Tunai Langsung senilai Rp 93 miliar. “Dari hasil monitoring, bantuan tersebut belum seluruhnya tersalurkan karena berbagai kendala. Di antaranya nama penerima bantuan ada yang belum ter update, dan double. Sehingga perlu di cross check lagi,” kata Sekda Sabrina. Menanggapi hal ini, Rudy Hermanto yang pekan lalu bersama rombongan dewan menyaksikan langsung bantuan Sembako di Kab. Madina, sependapat dengan Sabrina. Bahwa masih terdapat warga yang belum menerima bantuan, karena nama mereka tidak terdaftar. Bahkan terdapat satu nama untuk dua jenis bantuan di kabupaten/kota. Itu bisa terjadi karena berbagai hal. Diantaranya tidak ter up date nya data warga terbaru untuk menerima bantuan. “Yang sudah meninggal pun tercantum, tak dihapus kepala desa,

lurah maupun camat,” katanya. Menghindari hal itu, selain meminta aparat kepala desa/kelurahan selaku ujung tombak memperbaiki data nama warganya yang benarbenar berhak untuk menerima satu jenis bantuan dari pemerintah, juga DPRD berharap peran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) untukmengusulkandibuatnyadatakependudukan nasional, agar lebih terintegrasi. Sehingga bantuan yang disampaikan pusat ke daerah lebih terarah dan tidak tumpang tindih,” katanya. Juga diharapkan tidak ada nama yang sama, karena menggunakan sidik jadi dan pemeriksaan kornea mata. Terlebih bakal digelarnya Pilkada serentak 9 Desember 2020, up date data perlu dilakukan agar tidak terjadi tumpang tindih nama ketika mencoblos nanti. “KIta ini menghadapi dilema yang tak kunjung putus. Di data penerima Sembako nama satu warga gak muncul, tapi nanti di Pilkada, nama tersebut muncul. Kan bingung,” katanya. (cpb)

Fraksi PAN Tidak Setuju Pansus Covid-19 MEDAN (Waspada): DPRD Medan akhirnya membentuk pantia khusus (Pansus) Covid-19, melalui rapat paripurna yang digelar, Senin (8/ 6). Tujuh dari delapan fraksi setuju pembentukan Pansus itu. Hanya Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) yang tidak setuju, karena menilai tidak urgen. Ketua DPRD Medan Hasyim, saat memimpin rapat paripurna hari itu memastikan, keberadaan Pansus bukan untuk mencari kesalahankesalahan. “Kita tidak mencari kesalahan, tapi membantu wali kota mengawasi penggunaan anggaran. Jadi bawahan wali kota bisa bekerja hati-hati dan tidak terjadi kebocoran anggaran,”

ujarnya. Hasyim juga menyebutkan, tidak selamanya Pansus yang dibentuk hanya untuk menghabiskan anggaran. Tapi sebaliknya, untuk mengoptimalkan pengawasan. “Pansus juga bisa memaksimalkan anggaran supaya tidak terjadi kebocoran,” ucapnya. Sementara itu, Fraksi PAN sendiri menjadi satu-satunya fraksi yang menolak pembentukan pansus covid-19. Mereka menilai pembentukan Pansus belum mendesak, karena masih bisa ditangani oleh Komisi II, sebagai yang membidangi masalah ini. “Kami ingin memaksimalkan peran Komisi II,” tutur anggota Fraksi PAN Sudari. (h01)

Bangsa Indonesia Butuh Pemikir Ekstrovert MEDAN (Waspada): Pakar Sosiologi Yusfar Lubis menilai, bangsa Indonesia butuh pemikir ekstrovert, yakni pemikir yang cenderung lebih terbuka kepada kepentingan anak bangsa ke depan. Sejalan dengan itu juga harus didukung oleh pemikir para pejabat pemerintah sebagai pemegang kebijakan untuk memajukan negara ini. Hal tersebut dikatakan Yusfar Lubis kepada Waspada, Senin (8/6), menyikapi ketertinggalan bangsa Indonesia diberbagai sektor dibanding negara lain. Dari hasil pengamatannya, Yusfar mengaku, pemikir anak bangsa yang ekstrovert dengan pola pikir untuk menciptakan dan memanfaatkan sumber daya manusia (SDM) masih minim. Bahkan, hanya 20 persen yang mempunyai cara pandang ekstrovert untuk memajukan dan ingin melanjutkan cita-cita luhur The Founding Father. Selebihnya, 80 persen masih memiliki pola pikir intovert yakni mementingkan diri sendiri dan merasa puas hanya melakukan kewajibannya bila dia seseorang pejabat, tanpa menciptakan kebijakan yang berarti untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat luas ke depannya. “Ini artinya, kita butuh orang-orang yang benar-benar ingin membantu negeri ini maju ke depannya,” tutur Yusfar yang juga pengurus

LIPI Pusat ini. Yusfar menyebutkan, pola pikir anak bangsa ini masih jauh dari harapan untuk memajukan bangsa. Contohnya saja, setingkat pimpinan kepala daerah, belum mampu menampilkan ide-ide membangun karya masyarakatnya dan memajukan daerah itu sendiri. Padahal, kata dia, kita memiliki sumber daya alam (SDA) yang sangat kaya dan luar biasa untuk diolah dan dijadikan penambah hasil pendapatan daerah, dengan memaksimalkan potensi daerah masing-masing. Apalagi, pimpinan daerah itu tidak memiliki para staf yang memiliki pola pikir ekstrovert, sudah tentu tidak bisa membantu pimpinannya untuk memberikan ide guna memajukan daerahnya. Ini masih ditingkat daerah. Dosen UIN Bandung ini menilai, sama halnya dengan membangun imej dengan memberlakukan impor berbagai barang untuk kebutuhan negeri ini. Akhirnya, terkesan negara ini tidak mau repot untuk memproduksi sendiri kebutuhan dalam negerinya. Padahal, apa yang kurang SDA kita? “Itu kenapa, ya itu tadi, pola pikir pemegang kekuasaan negeri atau pemegang kebijakan negeri ini masih introvert,” sebut Yusfar. (clin)


Medan Metropolitan

B2

WASPADA Selasa 9 Juni 2020

Poldasu Periksa Sejumlah Korcam SD Di Medan Dugaan Korupsi Penjualan Buku MEDAN (Waspada): Subdit III/Tipikor Dit Reskrimsus Poldasu memanggil dan memeriksa sejumlah koordinator kecamatan (Korcam) Sekolah Dasar (SD) di Medan. Pemeriksaan terkait dugaan korupsi pengadaan/penjualan compact disc (CD) olimpiade dan buku untuk SD Tahun

Ajaran 2017/2018.Direktur Dit Reskrimsus Poldasu Kombes Pol. Rony Samtana melalui Kasubbid Penmas Bid Humas

Poldasu AKBP MP Nainggolan dikonfirmasi membenarkan. “Benar ditangani, saat ini masih dalam penyelidikan,” sebutnya. Diakuinya, sejumlah Korcam sudah dimintai keterangannya terkait kasus itu. “Sebagian sudah diperiksa, yang lain akan menyusul dan sudah dilayangkan surat panggilan,” sebutnya.

Sementara informasi diperoleh, para Korcam yang sudah dimintai keterangan antara lain, Korcam M.Timur Rozali, Korcam Medan Helvetia Lisiana Ramadhani, Korcam Medan Deli Abdul Gani, Korcam Medan Kota Imelda serta Korcam Medan Sunggal Sadariah. Korcam Medan Helvetia Li-

siana Ramadhani dikonfirmasi membenarkan dirinya diperiksa Tipikor Poldasu. “Semua korcam dimintai keterangan, termasuk kepala SMP se Kota Medan. Kami termin pertama,” katanya, pemeriksaan terkait CD olimpiade 2017.Sementara informasi diperoleh, selain pengadaan CD olimpiade 2017,

Dua Warga Saling Klaim Sebagi Pemilik Rumah MEDAN (Waspada): Dua warga saling mengklaim sebagai pemilik sebuah rumah di Jl. Saudara Ujung No. 151 Kel Sidorejo I, Kec. Medan Kota. Kedua belah pihak, sempat berseteru saling mempertahankan argumen atas kepemilikan rumah tersebut, Minggu (6/6). Awalnya, Pintor Napitupulu yang menempati rumah itu merasa keberatan dengan keberadaan sejumlah orang yang menyewa di rumah yang sudah digadai hingga dilelang oleh pihak BPRtersebut. Lelangnya berhasil dimenangkan Sondang Manullang dengan harga Rp817 juta. Rumah itu sendiri diduga telah digadaikan oleh anaknya, Tetty Marsaulina Napitupulu. “Sekarang masalahnya begini, rumah ini sudah dimenangkan klien saya melalui proses lelang jadi apa haknya dia masih tinggal di sini. Ini kan tinggal perkara kemanusiaan saja karena dia sudah tua makanya

kami tidak tega mengusirnya, tapi karena ini sudah sah milik klien saya ya wajar kan disewakan kepada pihak lain kenapa dia (Pintor Napitupulu) tidak senang,” kata Dwi Ngai Sinaga SH MH sebagai kuasa hukum Sondang Manullang di rumah tersebut. Dwi menjelaskan, awalnya rumah tersebut ingin dijual Tetty. Sebagai tanda jadi, Sondang Manullang bersama suaminya marga Sinaga menyerahkan uang Rp10 juta kepadaTetty. Selanjutnya uang kembali diserahkan Rp70 juta namun Tetty belum juga memperlihatkan sertifikat rumah tersebut. “Hingga akhirnya klien saya sudah menyerahkan uang beberapa kali baik langsung maupun transfer ATM hingga ditotal Rp345 juta sudah diterima Tetty tapi ternyata belakangan diketahui kalau sertifikat rumah dalam agunan ke bank yang sudah menunggak hingga akhirnya di-

lelang pihak BPR,” beber Dwi. Saat ditanya soal uang yang sudah diterimanya itu, tambah Dwi, Tetty malah menghilang. Akhirnya pihaknya pun melaporkan Tetty ke polisi dengan bukti lapor Nomor : LP/2006/ K/IX/2018 SPKT Restabes Medan tanggal 15 September 2018 yang dilaporkan Sondang Manullang dengan dugaan Pasal 372 KUHP tentang penggelapan.”Bahkan kiniTetty telah ditetapkan polisi sebagai tersangka. Jadi ini sudah ada dua case berbeda, satu proses gugatan mereka ke pihak BPR di pengadilan dan satu lagi kami sebagai pemenang sah lelang dari BPR. Jadi dasar apalagi Pak Pintor ini masih bisa tinggal di sini. Kami meminta kepada kuasa hukum Tetty agar bekerja sama, tolong hadirkan Tetty di sini, jangan menghalangi penyelidikan, semua lawyer itu sama tidak ada yang kebal hukum,” tegas Dwi lagi.

Sementara itu, Pintor Napitupulu merasa keberatan dengan adanya sejumlah orang di rumah tersebut.”Ini prosesnya masih di pengadilan. Kami masih melakukan gugatan ke pengadilan. Makanya dengan datangnya sejumlah orang ke rumah, kami merasa tidak nyaman dan terganggu,” ucapnya. Dia pun meminta perlindungan hukum kepada petugas kepolisian. “Janganlah proses eksekusi seperti ini. Dibawa orang-orang ke rumah. Lalu bertahan di rumah. Saya kan punya cucu yang masih kecilkecil di rumah,” tukasnya. Ditanya soal sejumlah uang yang sudah diterima anaknya dari pihak Sinaga hingga akhirnya dilaporkan ke polisi dan anaknya menjadi tersangka, Pintor mengatakan tahu setelah surat somasi diantar kepadanya.”Iya, ada beberapa kali. Saya tahu dari surat ini (surat somasi),” beber Pintor sembari membacakan

jumlah uang dan tanggal penyerahannya sesuai surat somasi tersebut. Pintor pun berharap, agar rumah tersebut dieksekusi setelah ada putusan pengadilan dan proses lelang kembali. “Taksiran rumah ini senilai Rp1,2 miliar. Tidak ada ruginya pihak bank kalau ditotal semua. Saya tidak setuju kalau harga rumah ini Rp800 juta. Makanya kami melakukan gugatan ke pengadilan,” tandasnya. Terpisah, Dr Taufik Siregar SH MHum kuasa hukum Tetty membenarkan adanya laporan terhadap kliennya namun hingga tiga kali diperiksa di Polrestabes Medan, perkaranya tidak duduk.”Sinaga itu melakukan ingkar janji, sehingga tiga pemeriksaan tidak duduk perkaranya, kalau memang Tetty sudah tersangka kenapa hingga saat ini tidak ada pemberitahuan kepada orangtuanya ke rumah dan ke saya,” tegas Taufik. (m32)

Kos-kosan Jl. Gereja Digerebek Polisi Pasangan Bukan Suami Isteri Diamankan

Waspada/Ist

Personel Polsek Medan Timur mengamankan pasangan bukan suami istri saat gerebek kos-kosan di Jl. Gereja.

Pelaku Penggelapan Ditangkap MEDAN (Waspada): Tim Tekab Polsek Medan Barat meringkus pelaku penggelapan sepedamotor milik Puspita Indah Hasibuan ,26, warga Jl. Alumunium, Medan Barat. Tersangka AD alias Awang ,35, warga Jl. Perjuangan Gang.Tabah Kel. Sei. Kera Hilir, Kec. Medan Perjuangan diboyong ke Polsek Medan Barat, guna pemeriksaan secara intensif. Kapolsek Medan Barat Kompol Afdhal Juniadi kepada Waspada, Senin (8/6), mengatakan, 6 Juni 2020, tersangka Awang datang ke rumah korban dan meminta korban untuk mengantarkannya ke Jl. Mesjid Pulo Brayan Kota. Tanpa curiga, korban memenuhi permintaan tersangka Awang dan sesampainya di tempat yag dituju, korban disuruh turun dan disuruh menunggu sebentar. Namun sampai satu jam menunggu, tersangka tidak mengembalikan sepedamotor korban. Korban melaporkan ke Polsek Medan Barat. Mendapat informasi, keberadaan tersangka diduga sebagai pelaku kasus penggelapan HondaVario BK 3807 ADY milik korban. Unitreskrim Polsek Medan Barat segera ke lokasi penangkapan. Setelah diintograsi diduga tersangka mengakui perbuatannya.(h03)

Satlantas Sidak Ke Loket Bus MEDAN (Waspada): Satlantas Polrestabes Medan sidak ke sejumlah loket di angkutan bus antar kota dan antar provinsi di Jl. Sisingamangaraja Medan, Senin (8/6). Kedatangan personel Satlantas Polrestabes Medan bersama dengan Dinas Perhubungan Kota Medan ingin mengecek penerapan protokol kesehatan di loket bus. Kasatlantas Polrestabes Medan AKBP Sonny W Siregar menjelaskan, dalam sidak tersebut masih ditemukan adanya loket bus yang mengabaikan protokol kesehatan. Hal ini terlihat adanya penumpang bus tidak memakai masker. “Oleh karenanya kita melakukan pendataan dan himbauan terhadap loket bus agar memenuhi persyaratan antisipasi pandemi Covid-19 dan layak berkendaraan,” kata Sonny. Selain itu, dikatakan Kasatlantas, pihaknya juga menegur penumpang bus yang tidak memakai masker. Ia menegaskan bagi loket bus yang membandel nantinya akan diberikan sanksi tegas. (m25)

MEDAN (Waspada): Koskosan di Jl. Gereja, Kel. Sidorame Barat I, Kec. Medan Perjuangan digerebek Polsek Medan Timur. Minggu (7/6) sekira pukul 00:30 WIB. Dari lokasi diamankan dua pasang muda-mudi bukan suami istri, KSG, 22, warga asal Desa Bale Fadorotu, Kec. Lahewa, Kab. Nias Utara dan VANW, 22, warga asal Desa Iranolase, Kec. Lahewa, Kab. Nias Utara. RKS, 24, warga Jl. Sei Bejangkar Blok I, Kab. Batubara dan E Br P, 23, warga asal Dusun I, Teluk Kwantan, Provinsi Riau turut diamankan ke Mapolsek Medan Timur. Kapolsek Medan Timur, Kompol Mhd Arifin, SH melalui Kanit Reskrim, Iptu ALP Tam-

bunan saat dikonfirmasi wartawan, Senin (8/6) mengatakan, pemeriksaan ke kamar kosan yang berada di Jl. Gereja, Kel. Sidorame Barat I, Kec. Medan Perjuangan, menyahuti laporan masyarakat sekitar yang diterima Polsek Medan Timur via Aplikasi Polisi Kita. “Dalam laporan warga via aplikasi polisi Kita itu menyampaikan kalau kosan tersebut telah diduga sebagai tempat penyalahgunaan narkotika dan asusila,” katanya. Kemudian Tekab Unit Reskrim Polsek Medan Timur dipimpin Kanit Reskrim, Iptu ALP Tambunan didampingi Bhabin Kamtibmas dan Kepling VIII, Kel. Sidorame Barat I inipun langsung bergerak ke lokasi.

Begitu tiba di lokasi, petugas langsung melakukan penggeledahan terhadap kamar koskosan tersebut. Dari 2 kamar kosan tersebut, petugas menemukan 2 pasang muda-mudi yang bukan suami istri. Sedangkan untuk barangbarang terlarang tidak ada ditemukan di dalam kamar tersebut. Kemudian kedua pasang muda- mudi tersebut dibawa ke Polsek Medan Timur untuk dilakukan pemeriksaan. “Untuk ke depannya petugas kepolisian dari Polsek Medan Timur akan tetap memantau lokasi tersebut. Jika menemukan kembali kejadian sesuai dilaporkan dilakukan penindakan sesuai proses hukum yang berlaku,” tegas Tambunan. (m25)

Alumni Akpol 2006 Bantu Warga Terdampak Covid-19 MEDAN (Waspada): Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 2006 bertugas di Sumut, membagikan sembako kepada warga terdampak virus corona (Covid-19). “Kami alumni Akpol 2006 ada sembilan orang bertugas di Poldasu, merasa peduli dan harus berbagi kepada masyarakat di masa pandemi ini, terutama warga terdampak Covid19,” ujar Ketua Kalakgaswil Sumut Kompol Muhammad

Firdaus, SiK, MH, Senin (8/6). Pembagian sembako didasari kesadaran dan kepedulian alumni Akpol 2006 dengan menyisihkan gaji masing-masing, dikumpulkan lalu dibelikan sembako dan dibagikan kepada masyarakat. “Ini terdorong dari hati dan niat kami sendiri. Karena itu, kami menyisihkan gaji kami masing-masing,” kata Angkatan 38 Setia (Alumni Akpol 2006 Polda Sumut) tersebut.

Sembako dibagikan terdiri beras 4,5 Kg, minyak goreng 2 Kg, susu kental manis, gula 2 Kg dan mi instan 10 bungkus untuk setiap paketnya. Pembagian 100 paket itu ditujukan di tiga wilayah.”Kami siapkan 100 paket yang dibagi di tiga wilayah Polsek, yaitu Polsek Medan Kota, Polsek Patumbak dan Polsek Percut Seituan,” sebut Kompol Muhammad Firdaus, yang menjabat Kasat Reskrim Polresta Deliserdang.(m10)

Waspada/Rama Andriawan

Waspada/gito ap

Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu Ainul Yaqin dan anggota memperlihatkan tiga tersangka curanmor dan barang buktinya, Senin (8/6).

Komplotan Curanmor Ditembak MEDAN (Waspada): Salah satu tersangka komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ditembak kakinya saat berusaha kabur ketika pengembangan kasus tersebut. Sedangkan dua tersangka lainnya diamankan tanpa perlawanan. Kapolsek Medan Kota Kompol Rikki Ramadhan melalui Kanit Reskrim Iptu Ainul Yaqin, Senin (8/6) mengatakan, penangkapan berdasarkan Laporan Polisi No: LP/301/K/VI/ 2020/SU/Polrestabes Medan/Sek Medan Kota tanggal 5 Juni 2020. Tersangka RBS, 33, warga Jl. Turi, LSM (DPO pencurian), MAP, 25, (pembeli sepeda motor/ 480 KUHP) dan RE, 37, sebagai perantara jual. Dijelaskan, sebelumnya korban Onder Lumban Raja, 52, PNS, warga Jl. Sempurna Ujung pada Kamis 4 Juni 2020 pukul 23:00 datang ke warung tuak Nainggolan di Jl. Turi Ujung. Ia kemudian memarkir sepeda motornya di depan warung tuak dengan stang terkunci. Selanjutnya korban minum tuak hingga mabuk dan tertidur di meja warung tuak. Sekira pukul 00:05 dia terbangun dan melihat kunci kontak sepedamotornya tidak ada, ia juga tidak melihat sepedamotornya di depan warung tuak tersebut. Korban kemudian melaporkan ke Polsek Medan Kota. Jumat (5/6) sekira pukul 17:00 petugas mengamankantersangkadiwarungkopiJl.Bahagia.

“Identitas tersangka diketahui dari rekaman cctv dan saksi-saksi di lokasi kejadian,” sebut Kanit. Menurutnya, rekaman CCTV Perumahan Turi Residen, pelaku RBS mengendarai sepedamotor korban pada saat kejadian. Setelah mendapat identitas pelaku, tim mencari keberadaan tersangka, dan diketahui tersangka sedang duduk di warung kopi Jl. Bahagia. Tim Reskrim Polsek Medan Kota melakukan pengembangan dan mengamankan RE, 37, warga Jl. Pasar 8 Tembung Pajak Gambir yang berperan sebagai penjualnya. Setelah mendapat keterangan dari RE, personel melakukan pengembang ke penampung sepedamotor, MAP, 25, warga Jl. Pasar 10 Tembung Gg Wijaya Kesuma. Dari tersangka diamankan sepedamotor Honda beat putih biru plat sudah tidak terpasang. Kemudian personel melakukan pengembang terhadap tersangka RBS untuk menunjukkan TKP lainnya, dan pada saat dilakukan pengembangan tersangka melarikan diri sehingga dihadiahi timah panas. Selanjutnya RBS dibawa ke RS Bhayangkara Medan guna penanganan medis, kemudian diboyong ke Polsek Medan Kota guna pemeriksaan lebih lanjut.Barang bukti diamankan, satu sepedamotor Honda Beat putih biru, satu sepeda motor Honda Revo hitam tanpa plat dan satu kunci sepeda motor Honda Beat.(m10)

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

Andry Mahyar Matondang dari LBH Bekend didampingi rekannya, Irwansyah Tanjung SH memperlihatkan surat laporan pengaduannya ke Dewan Pers terkait pemberitaan tidak berimbang, Senin (8/6).

PT PAA Laporkan 3 Media Lokal Ke Dewan Pers BELAWAN (Waspada): PT Petro Andhara Artha (PAA) melaporkan tiga media lokal ke Dewan Pers. Laporan tersebut terkait pemberitaan tidak berimbang dan menyudutkan perusahaan bergerak di bidang penyuplai bahan bakar minyak (BBM). “Secara resmi, kami sudah melaporkan dua media online dan satu media cetak lokal ke Dewan Pers. Surat yang kami laporkan terkait pemberitaan miring bersifat tendensius terhadap penyuplaian minyak PT PAA ke Gabion Belawan,” kata Kuasa Hukum PT PAA, Andry Mahyar Matondang, SH, MH, kepada wartawan di Belawan Senin (8/6). Andry Mahyar Matondang dari LBH Bekend didampingi temannya, Irwansyah Tanjung SH menyebutkan, selama pemberitaan ditayangkan tiga media tentang dugaan penyaluran BBM oleh PT PAA tidak resmi atau ilegal, wartawan yang bersangkutan tidak pernah mengkonfirmasi dan berita yang ditayangkan tidak benar. “Minyak yang disalurkan selama ini resmi, karena PT PAA membayar pajak dan didistribusikan secara resmi oleh PT Pertami. Dampak dari pemberitaan itu, PT PAA mengalami kerugian secara goodwill atau merusak nama baik perusahaan di Pertamina dan rekanan,” cetusnya.

Selain itu, katanya, dampak yang ditimbulkan dari pemberitaan tanpa konfirmasi, PT PAA selaku rekanan PT Pertamina menjadi sorotan tidak baik. Padahal, apa yang ditayangkan oleh media tersebut tidak benar. “Saat ini kami masih menunggu jawaban dari Dewam Pers. Apa hasilnya nanti, mungkin akan dilakukan langkah hukum atas pencemaran nama baik perusahaan klien kita. Harapannya, setiap pemberitaan menyangkut nama baik harus dilakukan konfirmasi, agar kedepannya pemberitaan tidak merugikan sepihak,” ungkap Andry Mahyar. Sementara, Kepala Operasional PT PAA, Husein mengaku, selama ini perusahaan menyuplai minyak tidak pernah menyalah. Pendistribusian sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh PT Pertamina. “Kamu ini perusahaan rekanan Pertamina. Ada 6 perusahaan yang memesan minyak ke PT PAA. Artinya, pemesanan ke kita dijalankan sesuai dengan prosedur. Setiap pesanan minyak yang kita antar ke perusahaan telah sesuai dengan DO dan pembayaran pajak. Kalau minyak yang diantarkan disalahgunakan oleh perusahaan lain, itu bukan tanggung jawab dari PT PAA lagi,” ungkapnya. (m27)

Waspada/Ist

Alumni Akpol 2006 membagikan paket sembako kepada sejumlah warga terdampak Covid19 di Medan, Senin (8/6).

Paket Sabu Rp50 Ribu AntarkanYuda Ke Penjara

Terdakwa tampak di layar monitor dalam persidangan yang berlangsung online di PN Medan, Senin (8/6).

ada juga pengadaan buku latihan menulis, Buku bahasa Inggris, buku Fokus, Finger Print, buku Ramadhan, buku tematik dan beberapa buku lainnya.Selain pemeriksaan terhadap Korcam, penyidik Tipikor Dit Reskrimsus Poldasu juga memanggil sejumlah kepala sekolah SD. “Beberapa kepala SD sudah dipanggil, namun belum datang. Kita juga akan lakukan panggilan ke dua,” sebut sumber di Tipikor Poldasu mengatakan kasus bergulir atas laporan salah satu penerbit. (m10)

MEDAN ( Waspada): Paket sabu Rp50 ribu mengantarkanYuda Pratama aliasYuda ke penjara.Warga Jl.K.L Yos Sudarso Lingk.14 No. 42 Kel.Glugur Kota Kec. Medan Barat itu, divonis 4 tahun penjara di Pengadilan Negeri Medan. Terdakwa pasrah saat majelis hakim diketuai Imanuel Tarigan, membacakan amar putusan, Senin (8/ 6).”Mengadili, menyatakan, terdakwa terbukti bersalah, menjatuhkan pidana 4 tahun penjara,” Imanuel Tarigan. Menurut hakim perbuatan terdakwa melanggar pasal 112 Undang-undang Narkotika No. 35 Tahun 2009. Selain itu, terdakwa juga dibebankan membayar denda sebesar Rp800 juta. “Bila terdakwa tidak sanggup membayar, maka digantikan dengan pidana 6 bulan penjara,” kata Imanuel Tarigan.

Putusan majelis hakim sama dengan tuntutan jaksa. Hakim kemudian meminta terdakwa menentukan sikap atas putusan tersebut.Kasus yang menjerat terdakwa, bermula pada Desember 2019, pria tamatan SMP itu ditangkap petugas polisi dari Polsek Medan Barat, di Jl. Setibudi Kel. Helvetia Timur, Medan Helvetia, atas laporan dari masyarakat. Saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa satu bungkus plastik klip berisi narkotika jenis sabu-sabu dengan berat kotor 0,27gram yang disimpan terdakwa di dalam kantong celana yang dipakainya pada saat itu.Setelah diinterogasi terdakwa mengakui bahwa ia membeli narkotika jenis sabu-sabu tersebut dari Aidil, yang hingga kini belum tertangkap. Ia mengaku membeli sabu itu seharga Rp50 ribu. (m32)

Polisi Mediasi Kasus Pencurian MEDAN (Waspada): Polsek Medan Barat melakukan mediasi antara korban dan pelaku pencurian di sebuah rumah toko (ruko) di Jl. Mayor Medan Barat. Mediasi ini merupakan bagian dari program restorative justice oleh Polsek Medan Barat. Kapolsek Medan Barat Kompol Afdal Junaidi mengatakan, pada awal Mei, Bhabinkamtibmas Polsek Medan Barat Bripka Zulkifli Dalimunthe mendapat laporan dari seorang warga bernama Aeng Hua tentang pencurian di sebuah ruko di Jl Mayor. Namun saat itu korban, Aeng Hua enggan membuat laporan meski kehilangan satu unit tv, satu unit kipas angin, tiga unit HP, uang tunai sekitar Rp 2 juta dan beberapa barang berharga lainnya. Ditaksir kerugian mencapai Rp 30 juta. “Pada Senin (8/6) kita berhasil mengamankan

terduga pelaku atas nama Hen ,40, warga sekitar. Terduga pelaku mengakui perbuatannya ,” kata Afdal. Setelah itu, kata dia, korban menyampaikan kepada polisi bahwa korban tidak ingin membuat laporan polisi. Lalu dilakukanlah mediasi antar kedua belah pihak. “Dengan hasil keputusan bersama warga dan kesepakatan agar Hen meminta maaf dan mengembalikan barang diambil kepada korban dan berjanji tidak mengulangi perbuatan. Dan Kesepakatan musyawarah warga Lingkungan IX Kelurahan Pulo Brayan Kota apabila pelaku melakukan perbuatan yang sama, maka pelaku tidak boleh lagi tinggal di Lingkungan IX Kel. Pulo Brayan Kota Dan pihak keluarga pelaku menyetujui kesepakatan tersebut. Kesepakatan dituangkan diatas materai,” jelasnya. (h03)


B3

WASPADA Selasa

9 Juni 2020

Selama Pembelajaran Online Siswa SMP Dan SMA DIM Terus Diberikan Motivasi

Waspada/Erzilmarkos

KAMPUS SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah yang terletak di Jalan Tanjung Anom, Gg. Snakma, Kecamatan Tanjung Anom, Kabupaten Deliserdang terlihat rapi dengan nuasa hinjau.

SMK SPP Snakma Muhammadiyah

MEDAN (Waspada): Libur sekolah di masa pademi covid-19 guru SMP dan SMA di lingkungan Yayasan Pendidikan Islam Haji Masri (PTIHM) Darul Ilmi Murni (DIM) terus memberikan motivasi kepada siswa untuk tetap bersemangat dan tidak bosan atau jenuh dengan kondisi saat ini. Hal itu disampaikan Guru Bimbingan Penyuluhan / Bimbingan Konseling ( BP/ BK) SMA dan SMP Darul Ilmi Murni Muhammad Yusuf, S.Pd usai memberikan motivasi kepada siswa SMP dan SMA Darul Ilmi Murni di dalam kelas group diskusi dan sharing Whatsapp BP/BK, Senin (8/6). Menurut Muhammad Yusuf, dengan keluarnya kebijakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Corona Virus Disease (Covid-19) pada satuan pendidikan, dimana semua sekolah untuk sementara waktu melakukan proses belajar mengajar dari rumah rumah. Kebijakan tersebut berlaku pada semua siswa, guru dan tata usaha dalam waktu yang belum bisa ditentukan, hal ini secara otomatis membuat siswa ada yang senang dan ada sedih. Di satu sisi para siswa mungkin senang karena mereka tidak harus capek-capek datang ke sekolah dan belajar di rumah bisa dengan santai dan dan tidak banyak beban belajar yang harus di kerjakan.

Disisi di lain mereka juga sedih karena terlalu lama libur dan mereka juga merindukan suasana belajar dan bermain bersama-sama teman-teman di sekolah. Karena itu menurut Muhammad Yusuf, selaku guru BP/BK dirinya terus memberikan motivasi kepada seluruh siswanya terutama di masa pandemi covid-19 saat ini melalui kelas group diskusi dan sharing Whatsapp BP/BK. Dalam diskusi tersebut menurutnya para siswa banyak mengeluhkan rasa bosan karena tidak bisa keluar dan kangen ingin sekolah dan belajar secara tatap muka di sekolah. Atas dasar itu dirinya selaku guru BP/BK dirinya memberikan dorongan, semangat supaya siswanya tidak down dan bosan ataupun jenuh dengan kondisi sekarang ini. Termasuk menyampaikan anjuran pemerintah yaitu semua siswa untuk tidak keluar rumah dan tidak membuat tugas dengan berkelompok. Menjaga jarak serta melakukan pola hidup sehat dimulai dari diri sendiri seperti cuci tangan. Lebih lanjut MuhammadYusuf menjelaskan bahwa motivasi merupakan suatu dorongan, hasrat atau pun minat yang begitu besar di dalam diri, untuk mencapai suatu keinginan, cita-citra dan tujuan tertentu. “Karena itu setiap orang sangat membutuhkan motivasi untuk dirinya sendiri agar tidak mudah putus asa dan merasa down. Serta dapat cepat bangkit saat mengalami kegagalan,” ujarnya. (h02)

Ciptakan Alumni Siap Kerja, Siap Kuliah Dan Berwirausaha MEDAN (Waspada): SMK Swasta SPP Sekolah Peternakan Menengah Atas (Snakma) Muhammadiyah merupakan sekolah peternakan satu-satunya di Kabupaten Deliserdang yang berlokasi di Jalan Tanjung Anom, Gg. Snakma No.2, Kecamatan Pancur Batu. Saat ini SMK SPP Snakma Muhammadiyah yang dikelolah langsung Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara memiliki empat jurusan yaitu Agribisnis Ternak Ruminansia, Agribisnis Ternak Unggas, Perawatan dan Kesehatan

Hewan, dan Agribisnis Tanaman Pangan Holtikultura. Kepala Sekolah SMK Swasta SPP Snakma Ir. Nasriadi mengatakan, sejak berdiri hingga saat ini SMK SPP Snakma Muhammadiyah telah banyak melahirkan alumni yang sangat berperan membantu pemerintah dalam memenuhi kebutuhan pangan dan protein hewani, sehingga tidak heran banyak alumninya yang berkecimpung di dinas peternakan dan pertanian yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, menurut Nasriadi banyak alumni SMK SPP Snakma Muhammadiyah yang bekerja di perusahaan sektor unggas atau ayam yang tersebar juga di seluruh Indonesia, seperti PT. Sido Agung Groub“PT. Medion“PT. Sabas Breeding Farm“PT. Charoen Phok-

Waspada/ist

Ketua majelis Dikdasmen PimpinanWilayah Muhammadiyah Sumatera Utara H. Aripay Tambunan, MM. selaku pengelolah SMK SPP Snakma Muhammadiyah. phand“PT. Mabar Feed Indonesia“PT. CJ Samsung dan lain

sebagainya. Yang yang paling membanggakan ungkap Nasriadi saat ini juga banyak para SMK Swasta SPP Snakma yang langsung melakukan open rekrutmen atau penerimaan tenaga kerja baru dari sekolah seperti oleh PT. Sido Agung dan PT. Medion. “Alhamdulillah beberapa siswa sudah langsung dinyatakan diterima bekerja di beberapa perusahaan meskipun belum menerima ijazah. Kita tidak hanya hanya menyiapkan para alumninya untuk siap bekerja, tetapi juga menyiapkan para alumni untuk siap kuliah dan berwirausaha,” ujar Nasriadi. Saat ini lanjut Nasriadi, selain bekerja juga banyak alumni SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah yang sedang berkuliah di fakultas kedokteran hewan, Universitas Syiah Kuala,

Banca Aceh, Sekolah Ikatan Dinas Politeknik Pertanian Pembangunan Medan, dan Bogor bahkan hampir di seluruh universitas di Indonesia. Menjelang tahun pelajaran 2020-2021 SMK SPP Snakma Muhammadiyah membuka pendaftaran bagi siswa-siswi lulusan SMP atau sederajat untuk melanjutkan pendidikan menengah kejuruan bidang peternakan. “Bagi orangtua yang memiliki anak yang akan melanjutkan pendidikan ke sekolah menengah kejuruan maka SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah adalah sekolah yang tepat untuk menyiapkan anakanak siap kerja, siap kuliah dan siap berwirausaha SMK swasta SPP Snakma juga memberikan potongan harga 50 persen bagi anak yatim dengan syarat tertentu,” ujarnya.(h02)

Terapkan Protokol Kesehatan, 105 Siswa SMP Harapan 3 Terima SKL MEDAN (Waspada): Pelaksanaan pengumuman kelulusan siswa SMP Harapan 3 yang berlangsung, Jumat (5/6) di aula lantai 1 kampus Harapan 2, Jalan Karya Wisata Ujung berjalan lancar. Kegiatan yang dilaksanakan secara tatap muka tersebut, dilaksanakan sesuai protokol kesehatan, dengan menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, masker, menjagajarak dengan mengatur jadwal kedatangan siswa dan orangtua siswa menjadi tiga gelombang untuk menghindari terjadinya penumpukan jumlah orang di dalam ruangan. Kepala SMP Harapan 3 Suryahadi Marwan, M.Pd mengatakan, sebanyak 105 siswa kelas 8 tahun dinyatakan lulus, meski tidak melaksanakan UNBK akibat wabah Covid-19, namun kelulusan siswa diambil berdasarkan nilai ujian akhir sekolah, nilai rapor semester 1-5 serta penilaian khusus akhlak dan budi pekerti siswa. Pelaksanaan pengumuman kelulusan siswa dilaksanakan secara tatap muka dengan tetap

Waspada/Erzilmarkos

Proses penerimaan surat keterangan lulus siswa SMP Harapan 3 yang dilaksanakan Jumat, (5/6) di aula sekolah itu. memperhatikan protokol kesehatandenganmengaturjaraktempat duduk, menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer, serta diwajibkanmenggunakanmasker. Dari 105 siswa dibagi menjadi tiga gelombang yaitu gelom-

bang pertama dari jam 08:00jam 10:00, gelombang kedua dari Jam 10:00-jam 12:00, sedangkan gelombang ketiga dari Jam 13:00 hingga jam 15:00, setiap siswa dan orangtua siswa yang datang wajib mencuci tangan terlebih

dahulu kemudian masuk ruangan untuk menerima Surat Keterangan Lulus (SKL) secara bergantian guna menghindari terjadinya penumpukkan orang dalam jumlah di dalam ruangan. Dalam kesempatan itu Mar-

wan menyampaikan ucapan selamat kepada para siswa yang telah menamatkan pendidikannya di jenjang SMP Harapan 3 tahun ini. “Meski tahun ini kita tidak menggelar acara perpisahan, namun pihaknya berharap kepada anak-anak tetap bersemangat dan tidak perlu merasa sedih karena hal ini adalah sebuah cobaan di tengah wabah Covid-19,” ujarnya. Dia berharap seluruh siswa dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, dan tetap lanjutkan apa-apa yang telah dipelajari di SMP Harapan 3 seperti tetap melaksanakan shalat di manapun berada, dan jangan lumpa melanjutkan hafalan-hafalan Alquran yang telah dilaksanakan selama di SMP Harapan 3. Kepada orangtua Marwan juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh orangtua siswayangtelahmemperca-yakan pendidikananak-anaknyadiSMP Harapan 3 selama 3 tahun ini. “Semoga ilmu yang didapat bisa mermanfaatbagisiswaditengahtengahmasyarakatnantinya,”ujar Marwan. (h02)

Waspada/Ist

Guru BP/BK SMP dan SMA Darul Ilmi Murni Muhammad Yusuf, S.Pd, bersama para siswa sebelum pandemi Covif-19

Ratusan Calon Siswa SMKN 1 Bireuen Ikuti Seleksi Berbasis Komputer BIREUEN (Waspada): Sebanyak 400 calon siswa baru SMKN 1 Bireuen, mulai mengikuti seleksi berbasis komputer dibagi empat sesi yang berlangsung satu hari, Sabtu (6/6) pagi disekolah tersebut. “Iya benar ada 400 calon siswa hari ini seleksi kompetensi berbasis komputer, tahun ini kuota penerimaan 350 siswa,” ujar Kepala SMKN 1 Bireuen, Muslem, MPd, melalui pelaksana seleksi Fadlun Kamal, ST melalui Waka Kurikulum Feri Irawan, MPd ditanyai Waspada. Dijelaskan, setelah tahapan pendaftaran melalui online dan serah berkas termasuk dilengkapi surat rekomendasi dari tempat pengajian, peserta memilih 11 kompetensi keahlian, hari ini ikuti seleksi. “Setiap sesi diikuti 100 peserta digelar di empat laboratorium komputer SMKN 1 Bireuen, dengan waktu masing-masing 1 jam dan materi mata pelajaran yang di UN kan

Husni Mustafa Sosialisasi UU Tentang Pondok Pesantren pesantren. Begitu juga kepada para santri yang ekonominya kurang, kata Husni, masyarakat harus tahu jika beasiswa juga diberikan bahkan banyak disediakan untuk santri yang ekonominya lemah. Beasiswa bisa berasal dari Departemen Agama maupun para rekan kerja. “Makanya jangan patah semangat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Makanya ke depan kepada para guru, ustad, dan ustadzah sampaikan hal itu kepada para santri,” tegas Husni yang juga pendiri Pesantren Modern Darul Ihsan. Sementara itu, Buya KH Dr Amiruddin MS MA dalam ceramahnya mengatakan bila dalam Alquran dikatakan bila Allah SWT akan mengangkat derajat orang yang beriman dan berilmu. Inilah yang selalu menjadi landasan kaum intelektual Islam dalam menjalani kehidupan. “Seperti diketahui ada orang berilmu tapi tak beriman, ada orang tak berilmu tapi beri-

man, dan ada orang yang berilmu dan beriman. Semoga kita khususnya para alumni dan santri Pesantren Modern Darul Ihsan masuk dalam golongan yang ketiga ini,” pintanya. Buya KH Amiruddin MS juga mengapresiasi sejumlah prestasi yang telah diraih para santri dan alumni Pesantren Modern Darul

Waspada/Rahmat Hidayat

CALON siswa SMKN 1 Bireuen, ikuti seleksi kompetensi berbasis komputer, Sabtu (6/6) pagi.

Di Pesantren Modern Darul Ihsan HAMPARANPERAK (Waspada): Anggota DPR RI Komisi VIII HM Husni Mustafa SE melakukan kunjungan kerja sekaligus Sosialisasi Undang-Undang No.18 Tahun 2019 tentang Pondok Pesantren di Pesantren Modern Darul Ihsan, Desa Selemak, Kec. Hamparan Perak, Kab. Deliserdang, Minggu (7/7). Dalam pemaparannya, Husni menjelaskan negara memberikan tugas kepada anggota DPR RI khususnya yang berada di Komisi VIII untuk mensosialisasikan UndangUndang No.18 Tahun 2019 tentang Pondok Pesantren. “Seperti diketahui jika negara sejauh ini memberikan fasilitas kepada para santri. Fasilitasnya bisa berupa beasiswa pendidikan dan lainnya,” kata Husni. Untuk itu, Husni meminta kepada para ustad maupun ustadzah agar memberikan informasi kepada para santrinya bahwa negara peduli akan santri. Tetaplah bersemangat untuk belajar dan menuntut ilmu di

di SMP,” jelasnya. “Dalam proses penerimaan siswa baru dan seleksi kita tetap menerapkan protokol Covid19, setiap peserta dan pengantar mau masuk ke lingkungan sekolah, mulai di pintu gerbang diperiksa subu tubuh dan dianjurkan pakai masker. Setiba di dalam kemudian mencuci tangan baik itu dengan sabun maupun cairan hand sanitizer disediakan pihak sekolah. “Saat ikuti seleksi peserta juga semua harus pakai masker, dan menjaga jarak,” imbuhnya. Sedangkan penentuan kelulusan calon siswa itu akan dilakukan perangkingan dari akumulasi nilai seleksi, nilai raport lima semester dan prestasi, tanggal 10 Juni pendaftaran ulang. Dari 11 kompetensi keahlian semua ada calon siswa, yang paling banyak diminati yaitu, teknik bisnis sepedamotor, teknik kenderaan ringan, teknik instalasi daya listrik, dan teknik komputer jaringan, rinci Feri Irawan. (cb01)

Ihsan. Salah satu-nya ada seorang alumni yang mendapatkan beasiswa ke Maroko. “Semoga prestasi yang telah diraihinibisamenjadimotivasipara santri lainnya. Karena memang para santri juga harus mampu meraih prestasi hingga tingkat internasional,” terangnya. Turut hadir PengawasYaya-

san Pesantren Modern Darul Ihsan RinaWizayanti, Pimpinan Pesantren Modern Darul Ihsan Ustad M. Syafri MM, dan Ketua Husni Center H M Rizal. Dalam kegiatan ini juga, Husni Mustafa menyalurkan bantuan dari BNPB kepada Pimpinan Pesantren Modern Darul Ihsan. (m33)

Waspada/Arianda Tanjung

ANGGOTA DPR RI Komisi VIII HM Husni Mustafa SE melakukan Sosialisasi Undang-Undang No.18 Tahun 2019 tentang Pondok Pesantren di Pesantren Modern Darul Ihsan, Desa Selemak, Kec. Hamparan Perak, Kab. Deliserdang, Minggu (7/7).

Januari 2021 Mulai Bahas Zonasi Guru Dan Gabungan Sekolah Tak Cukup Murid BIREUEN (Waspada): Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen mulai Januari 2021, akan membahas persoalan zonasi guru sehingga satu dan dua tahun ke depan, sebaran guru merata sampai ke pedesaan, tidak ada perbedaan dengan sekolah di kawasan Kota Bireuen. Hal itu dikatakan Kadisdikbud Bireuen, Drs M Nasir, MPd, saat mengelar pertemuan dengan wartawan Kabupaten Bireuen, di aula dinas tersebut di kompleks Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Jumat (5/6). Dikatakan dalam penerapan zonasi guru itu tidak saja guru yang berada di kawasan tersebut, tapi juga dari wilayah lain dengan jarak tempat tinggal sekitar 25, dan untuk sekolah berada diperbatasan seperti SMP di Km 33 Juli, dibangun rumah singgah. Kemudian setelah itu, mulai Juli 2021 juga akan dilakukan penggabungan antara satu sekolah dengan satu sekolah lain yang jaraknya berdekatan, tetapi jumlah siswa dan gurunya kurang. Dicontohkan, seperti SD 7 dan SD 8 bera-

da di wilayah Peudada, lokasinya berada satu pagar, dengan kondisi murid maupun guru dikedua sekolah tidak cukup. Begitu juga sama kondisinya di SD 5 dan SD 9 Bireuen. Kemudian SD 19 Bireuen yang berada di Gampong Cot Putek dan SD 15 Peusangan di Gampong Uteun Bunta, jaraknya hanya sekitar 400 meter. Persoalannya jika kami gabung sekolah itu menjadi satu lokasi, apakah masyarakat bisa menerima. Untuk itu sangat dibutuhkan peran dari teman-teman media menyampaikan hal ini supaya dapat diketahui masyarakat dan kami juga nantinya akan talk show di radio terkait hal ini. Dengan telah dilakukannya zonasi guru dan pengabungan sekolah ini, kualitas sekolah di Gampong sudah sama dengan di kota, begitu juga bantuan alat-alat kita berikan untuk sekolah belum memilikinya. “Ada ratusan guru-guru baru lulusan CPNS formasi umum tahun 2018 lalu, semua ditempatkan di sekolah tidak ada ataupun kurang gurunya,” terang Kadisdikbud Drs M Nasir, MPd. (cb01)


Aceh

B4

WASPADA Selasa 9 Juni 2020

Banyak Gampong Di Pidie Tumpang Tindih Salurkan BLT

Waspada/Munawar/B

RATUSAN warga saat melakukan aksi demo di depan Kantor Geuchik Alur Dua Bakaran Batee Kec. Langsa Baro, Senin (8/6).

Di Langsa, Warga Demo Soal Bantuan Di Abdya, Kantor Desa Disegel, Di Singkil Emak-emak Datangi Kantor Bupati LANGSA (Waspada): Seratusan warga Gampong Alur Dua Bakaran Batee Kec. Langsa Baro melakukan aksi demo ke Kantor geuchik setempat, Senin (8/6) mempertanyakan bantuan penerimaan anggaran desa, Bansos, Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) dan bantuan lainnya yang terkesan pilih kasih dan tidak tepat sasaran. Amatan Waspada, kedatangan warga ke kantor geuchik setempat sekira pukul 09:3013:00, meminta geuchik dan perangkat Gampong Bakaran Batee turun dari jabatannya, karena menurut pendemo hampir semua permasalahan tidak bisa diselesaikan dengan baik. Perwakilan warga Alur Dua Bakaran Batee diantaranya, Bun Heri Januar dan Sofyan mengatakan, banyak persoalan yang dituntut warga terkait kebijakan geuchik yang tidak sesuai harapan masyarakat. Seperti, penerima BLT DD yang tidak sesuai data si penerima sudah meninggal atau sudah tidak tinggal lagi di desa masih terdata dalam data penerima bantuan tersebut. “Kami juga heran, kenapa yang sudah meninggal dan tidak menetap lagi

di gampong masih terdata sebagai penerima BLT,” katanya. Anehnya lagi, data penerima yang diketahui warga sebanyak 105 kenapa menjadi sebanyak 140 keluarga penerima manfaat (KPM) tersebut. “Dana BLT DD yang direalisasikan kepada warga terdampak Covid-19 itu, jelas tidak transparan,” ungkap Bun Heri Januar. Meski sudah dilakukan musyawarah sekitar dua jam, namun muspika setempat yakni Kapolsek, Danramil Langsa Barat serta Camat Langsa Baro meminta warga agar memberikan penjelasan secara bergantian kepada warga. Dalam hal itu, Muspika menampung semua aspirasi warga yang akan disampaikan kepada Pemko Langsa. Adapun tuntutan warga, geuchik dinilai tidak transparan dalam masyarakat tentang bantuan desa /BLT /PKA, geuchik dinilai tidak ada etika dan bersifat arogan di masyarakat, kepala desa mempersulit administrasi sebagian warga, keplor dan geuchik tidak benar mendata mau pilih kasih sehingga bantuan yang diberikan tidak tepat sasaran. Kemudian, kepala desa melaporkan tentang warganya yang belum tentu bersalah kepada polisi, dan tentang pembangunan desa yang belum terealisasi sehingga menghambat masyarakat beroperasional. Sementara Geuchik Desa Alur Dua Bakaran Batee, Kec.

Langsa Baro, Andi Saputra dalam pertemuan itu sudah menyampaikan kepada keplor untuk meneliti dan mendata yang lebih baik terkait penerima bantuan. Lanjutnya, kenapa dana tersebut semua tidak dibagi karena dana terbatas. “Makanya kita tidak membagikan semuanya. Selain itu, kenapa ada bantuan satu keluarga dapat bantuan, itu bukan data dari saya itu langsung data dari Dinas Sosial langsung,” ujarnya. Di akhir kalimatnya, Andi Saputra menyatakan permohonan maaf. “Saya selaku Geuchik Alur Dua Bakaran Batee minta maaf kepada semua masyarakat, di mana selama ini sifat dan tutur kata saya yang tidak berkenan di masyarakat,” tandasnya. Merasa tak puas, warga menandatangani surat pernyataan mosi tidak percaya terhadap geuchik dan perangkat Gampong Alur Dua Bakaran Batee yang akan diteruskan kepada Wali Kota Langsa, lalu warga membubarkan diri dengan tertib. Segel Sehari sebelumnya di Aceh Barat Daya (Abdya), puluhan warga Desa Keudai Susoh, Kecamatan Susoh, Minggu sore menyegel atau memalang pintu kantor kepala desa (Kades) setempat. Hal itu dipicu karena warga kecewa akibat belum disalurkannya dana Bantuan Langsung Tunai Dana Desa

(BLT DD) Covid-19. Menurut Dasruddin Darman, Tuha Peut Desa Keudai Susoh, Senin (8/6), selain terkait pencairan BLT Covid-19, penyegelan kantor Kades juga disebabkan warga tak puas dengan kinerja Kades. Warga menilai Kades tidak transparan mengelola DD sejak 2015 lalu, hingga kini. “Selama Kades ini menjabat, diketahui tidak transparan terhadap penggunaan DD,” ungkapnya. Padahal lanjutnya,, setiap selesai pelaksanaan kegiatan, harusnya Kades membuat rapat pertanggungjawaban setiap tahunnya di hadapan warga. “Jangankan pada warga umumnya, kepada kami selaku Tuha Peut saja tidak ada,” sebutnya. Kades Kedai Susoh, Sabri dimintai tanggapannya terpisah membantah tudingan yang ditujukan ke pihaknya. Menurutnya, BLT Covid-19 bukan tidak disalurkan, melainkan ada oknum yang memprovokasi di desa dan ingin menjatuhkan dirinya. “Demi untuk warga, uang pribadi saya kalau perlu berani saya korbankan. Untuk apa saya menghambat BLT itu,” tegasnya. Dijelaskannya, bagaimana BLT Covid-19 itu bisa disalurkan, sementara, Sekretaris Desa (Sekdes), bendahara dan operator desa, telah mengundurkan diri dari jabatannya. Katanya, pengunduran diri mereka juga terkesan dipaksa dan mendadak. “Ini trik dari segelintir warga,

yang ingin menggoyang jabatan saya. Bahkan, saya juga pernah diminta untuk mundur tanpa kesalahan yang jelas. Saya juga tidak melakukan korupsi, hanya mengambil hak saya, yakni gaji dan tunjangan,” sebutnya. Bahkan tambahnya, saat ingin mengadakan rapat dengan warga, Tuha Peut saja tidak datang. “Kalau mereka tidak datang, terpaksa rapat dibatalkan,” ujarnya. Sementara di Aceh Singkil, puluhan emak-emak warga Desa Tanah Bara Kecamatan Gunung Meriah Aceh Singkil, beramai-ramai mendatangi Kantor Bupati Aceh Singkil, Senin (8/6) mempertanyakan bantuan yang tak kunjung diterima. Kedatangan mereka hendak mempertanyakan langsung kepada pimpinan daerah, terkait BLT DD dan bantuan sosial lainnya di masa pandemi Covid19. Sayangnya, tak seorang pun pejabat teras Aceh Singkil berada di tempat. Informasi diperoleh, bupati sedang di Kecamatan Kuala Baru dalam rangka sosialisasi tentang pengelolaan pariwisata dan perhotelan di SMK setempat. Salah satu anggota DPRK Aceh Singkil Ahmad Fadli, yang dimintai tanggapannya terkait aksi mereka, mengaku prihatin. Meski demikian pihak legislatif akan menunggu solusi dan langkah yang diambil oleh bupati untuk keluhan masyarakat tersebut. (b24/b21/b25/I)

Warga Gampong Bos Otobus Kurnia Terima BLT SIGLI (Waspada): Warga gampong (desa) Bos Perusahaan Otobus Kurnia, yaitu, Gampong Dayah Bubue, Kecamatan Peukan Baro, Kabupaten Pidie, menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) sumber Anggaran Dana Gampong (ADG) setempat, Minggu (7/6) sore. BLT itu diserahkan langsung Wakil bupati Pidie Fadlullah TM Daud, ST di dampingi Tenaga Ahli Infrastruktur Desa (TAID), Program Pembangunan Pemberdayaan Masyarakat Desa

(P3MD) Kabupaten Pidie, Ibrahim Syamaun.ST. Pengusaha Otobus Kurnia Asnawi, Camat Peukan Baro beserta unsur Muspika setempat serta sejumlah tokoh masyarakat setempat lainnya. Keuchik Gampong Dayah Bubue, Kecamatan Peukan Baro, Kabupaten Pidie M. Jafar menyebutkan jumlah kepala keluarga (KK) warga gampong yang dipimpinnya sebanyak 270. Dia merincikan jumlah yang menerima BLT dari Anggaran

Pendapatan Belanja Gampong (APBG) 2020 sebanyak 85 KK. Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 33 KK, penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak 11 KK,dan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) sebanyak 38 KK. Wabup Pidie Fadlullah TM Daud menjelaskan BLT ini diberikan pemerintah untuk membantu masyarakatnya selama wabah virus corona (Covid-19), ini berlangsung. “Setiap kepala

keluarga (KK) menerima Rp600.000/bulan,” katanya. Sebelumnya dalam bincang-bincang dengan Waspada, Wabup Pidie Fadhlullah TM Daud, mengungkakan selama beberapa pekan terakhir ia terus memantau langsung penyaluran BLT, ini dengan mengunjungi satu per satu gampong. Hal itu karena Pidie sudah terlambat melakukan penyaluran. Dengan dilakukannya pemantauan peyaluran ini ada ter-

jadi proses percepatannya. Kata dia, berdasarkan hasil Musdessus penerima BLT di 730 gampong di Pidie sebanyak 24.465 KK. Saat ini jumlah total penerima BLT yang sudah tersalur sampai 7 Juni 2020 sekira 13.647 KK dalam 254 gampong. Sedangkan jumlah APBG yang sudah cair sebanyak 549 gampong. “Sekarang sedang menyusun APBG-Perubahan untuk proses penyaluran BLT Dana Desa,” katanya.(b06/B)

SIGLI (Waspada): Banyak gampong (desa) di Kabupaten Pidie diduga terjadi tumpang-tindih dalam melakukan penyaluran Batuan Langsung Tunai (BLT) dari dana desa (DD) untuk masyarakat terdampak Covid-19. Informasi diperoleh Waspada, hampir semua gampong di Kabupaten Pidie terjadi tumpang tindih penerima BLT. Diantaranya di Kecamatan Simpang Tiga. Selain terjadi tumpang tindih terdapat juga para pensiunan penerima BLT. “Ada warga yang menerima PKH, Bantuan Sosial Tunai (BST) di kantor Pos dan BRI juga KK yang sama menerima BLT dari dana desa. Jadi kami berharap kepada jaksa dan polisi untuk melakukan pemeriksaan dan tindakan terhadap gampong yang diduga melakukan penyimpangan dalam penyaluran BLT ini. Ini perlu agar ada azas keadilan di tengah-tengah masyarakat,” kata sejumlah warga. Terjadinya penyimpangan dalam penyaluran BLT di tingkat gampong itu, disebabkan terjadinya penyalahgunaan kewenangan jabatan yang mengakibatkan program pemerintah tersebut merugi, baik itu terjadi langsung maupun tak langsung. Menanggapi desakan masyarakat itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Pidie Efendi, Senin (8/6) menegaskan pihaknya tidak segan-segan menindak aparatur gampong (desa) yang terlibat lama melakukan penyimpangan BLT untuk masyarakat terdampak Covid-19 di Pidie. Menurut dia, sesuai pentunjuk dan arahan pimpinan, diakui Effendi khusus untuk penggunaan anggaran Bantuan Lansung Tunai (BLT)

dan Bantuan Sosial lainya terhadap masyarakat yang terkena dampak Covid-19. Kejari Pidie diharapkan dapat memberikan pendampingan terhadap kegiatan itu, agar tidak terjadi penyimpangan dalam penyaluran atau tidak terjadi penyalahgunaan terhadap BLT atau BST kepada masyarakat. Kejari Pidie jelas Effendi, selanjutnya akan melakukan pencegahan dan bila mereka masih melakukan penyimpangan, pihaknya akan melakukan tindakan sesuai hukum yang berlaku. Wabup Pidie Wabup Pidie Fadhlullah TM Daud, ST menjelaskan warga yang berhak menerima BLT dana desa adalah orang-orang yang tidak menerima bantuan apapun dari pemerintah. Misalkan warga yang tidak menerima PKH, tidak masuk dalam BST, BPNT dan BPNT tambahan. “Jadi semua yang belum masuk itu, di gampong masih ada yang belum masuk itu berarti diback up dengan BLT DD. Nah kalau ada warga yang menerima ganda, warga itu akan bermasalah karena pertanggungjawabanya itu agak susah,” katanya. Pemkab Pidie, sebut Fadhlullah TM Daud akan mendukung aparatur gampong yang melakukan penyaluran BLT sesuai aturan. Namun akan bermasalah jika ada warga yang memperoleh bantuan ganda, terlebih lagi ada oknum perangkat gampong yang mendapat BLT, itu pelanggaran. Wabup menegaskan bila ada gampong yang melakukan pelanggaran pasti akan berurusan dengan aparat penegak hukum.(b06/C)

Pengemis Ditemukan Tewas Dengan Luka Gorok LHOKSEUMAWE ( Waspada): Seorang pengemis Fatimah, 63, ditemukan tewas dengan luka leher digorok senjata tajam didalam kediamannya di Dusun Tgk. M. Amin Desa Meunasah Panton Labu Kec. Tanah Jamboe Aye Kab. Aceh Utara. Jenazah korban pembunuhan sadis itu ditemukan bersimbah darah di bawah pintu rumahnya Senin (8/6). KapolresAcehUtaraAKBPTriHadiyantomelalui Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Zul-fitri,SH membenarkanadanyapenemuanse-orangwanita tua tewas dalam kondisi mengenaskan. Dikatakannya orang yang pertama menemukan korban telah meninggal adalah Nasrul anak kandungnya ketika hendak menjenguknya di rumah. Saat itu, sekitar pukul 07:00, Nasrul (anak korban) pulang ke rumah untuk melihat ibunya Fatimah, kemudian Nasrul (saksi) mengetuk pintu depan tidak ada suara. Kemudian Nasrul kaget melihat ada darah dari bawah pintu dan Nasrul langsung menuju pintu belakang dan pintu belakang juga terkunci

dari dalam. Sehingga anak korban memanjat dari dinding samping rumah dan melihat ibunya sudah jatuh dengan posisi telungkup ke bawah tanah. Kapolsek menyebutkan, setelah itu, saksi (anak korban) keluar rumah untuk meminta tolong kepada Makciknya yang tinggal berdekatan dengan rumah ibunya (korban). Selanjutnya, saksi atau anak korban melaporkan kejadian itu ke perangkat desa, kemudian diteruskan ke Polsek Tanah Jambo Aye. Dalam waktu singkat, tim identifikasi melakukan pengecekan terhadap korban dan tempat kejadian perkara (TKP), korban mengalami luka gorok di lehernya dan sekarang korban telah dibawa ke rumah Sakit Cut Mutia guna melakukan visum et repertum. “Nek Fatimah tinggal sendirian dirumahnya, korban juga tercatat sebagai warga miskin penerima PKH,” ujarnya. Kematian Nek Fatimah menyisakan tekateki dan menunggu hasil keberhasilan polisi mengungkap kasus kematian korban yang diduga karena pembunuhan. (b09/B)

Waspada/M. Ishak/B

PERSONEL Satpolair Polres Aceh Timur memeriksa bagian masin kapal tak bertuan di pantai Ketapang Mameh, Kec. Idi Rayeuk, Aceh Timur, Sabtu (6/6).

Diduga, Kapal Misterius Dari LN IDI (Waspada): Meski telah diamankan ke Mako Satuan Polisi Air (Satpolair) di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, Kab. Aceh Timur, namun hingga kini Kapal Motor (KM) tak bertuan itu belum ada yang mengakui kepe-milikannya. Diduga, KM dengan Mesin jenis TempelYamaha 250PK berasal dari Luar Negeri (LN). “Dugaan sementara, melihat model dan bentuk boatnya berasal dari luar negeri (LN),” kata Kapolres Aceh Timur AKBP EkoWidiantoro, S.IK, MH, melalui Kasatpolair, Iptu Zainurrusydi, menjawab Waspada, Senin (8/6). Pihaknya mengaku masih menyelidiki temuan boat atau kapal tidak bertuan itu di pantai Ketapang Mameh, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, Jumat (5/6) sore itu. “Hasil penyeli-

dikan belum ada yang melapor kehilangan boat itu. Jadi, hingga saat ini masih kita selidiki,” kata Iptu Zainurusydi. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, KM tak bertuan ditemukan Saiful alias Pon, dalam posisi terombang-ambing di pantai Gampong Ketapang Mameh, Kec. Idi Rayeuk, Aceh Timur. Awalnya dianggap boat tersebut milik warga, namun hingga keesokan harinya boat tersebut masih berada di lokasi awal, sehingga Saiful melaporkan ke Mako Satpolair Polres Aceh Timur, untuk ditindaklanjuti. Setelah mengerahkan personel ke lokasi, kapal berukuran 1,5X12 itu dianmankan dengan cara ditarik menggunakan kapal milik nelayan setempat, karena mesinnya rusak. (b11/C)

Perjuangan Para Ibu Pedagang Kecil Di Tengah Pandemi Covid-19 DAGANGAN bakso goreng milik Aswah pernah hampir tak laku selama sepekan setelah salah satu warga desanya terindikasi positif Covid-19. Masyarakat kian waspada terhadap keselamatan diri yang berimbas kepada pedagang kecil seperti Aswah. Aswah menjadikan bagian depan rumah sederhananya di Gampong Belegen Mulia, Simpang Kiri, Subulussalam sebagai lapak menjual dagangannya. Hari biasanya, anak-anak sekolah mampir membeli bakso goreng. “Anak sekolah mampir ke sini untuk jajan. Sekarang sekolah libur, pendapatan saya menurun drastis,” ungkapnya, Sabtu (6/6) di kedimannya Gampong Belegen Mulia, Simpang Kiri, Subulussalam. Padahal ia beserta suaminya sangat membutuhkan biaya selain menopang hidup keluarga sederhananya. Ia memerlukan biaya membawa anaknya berumur 10 bulan operasi katarak dan paru-paru akibat terjangkit virus rubela. Meskipun ekonomi keluarga ditopang dirinya bersama suaminya yang bekerja sebagai pengatur sound system masjid, kebutuhan biaya tetap saja jauh dari kata cukup. Berbagai kondisi itu memaksa Aswah menggunakan modal usahanya untuk menafkahi keluarga. Ia sadar jika modal habis tidak tersisa, usahanya kemungkinan besar gulung tikar. Alhamdulillah, kabar baik menyapa Aswah. Melalui program sedekah modal dalam program Sahabat Usaha Mikro Indonesia (UMI) dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh, Aswah dapat kembali menjalankan usahanya dengan modal yang diberikan melalui Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Subulussalam. Modal tersebut diberikan kepada kaum ibu pengusaha mikro penopang

ekonomi keluarga. Sehingga mereka bisa terus menjalankan usahanya di tengah kondisi sulit akibat pandemi Covid-19. Modal itu disalurkan mencakup di seluruh wilayah Aceh melalui tim MRI setempat. Cerita lain, dialami Hasmiati, penjual gorengan menyalami tim MRI Aceh Barat Daya – Aksi Cepat Tanggap (ACT) setelah menerima sedekah modal usaha dalam program Sahabat UMI. Ia begitu terharu dan bersyukur karena selama pandemi covid19 kondisi ekonomi keluarganya anjlok. Ibu beranak empat ini menafkahi keluarganya seorang diri melalui usaha menjual gorengan. Suaminya telah tiada beberapa tahun lalu. Dulu ia berjualan di sekolah, sehingga usahanya jauh lebih hidup dibanding sekarang. Kini sekolah diliburkan akibat pandemi. Warga Gampong Meudang Ara, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya ini mulai berjualan sejak pagi hingga sore dibantu anaknya berumur 18 tahun. Terkadang para tetangga meringankan beban ekonomi Hasmiati dengan menyapanya sambil memberikan bantuan maupun santunan anak yatim. Hal senanda dialami, Halimatun Sa’diah seketika menjadi satu-satunya tulang punggung ekonomi keluarga setelah suaminya yang bekerja sebagai sopir truk pengangkut pasir tidak lagi menerima orderan akibat pandemi Covid-19. Ia membuka kios kecil-kecilan di depan rumahnya di Gampong Gampa, Johan Pahlawan, Aceh Barat. Usaha kecil-kecilannya hanya mampu menutupi kebutuhan sehari-hari saja. Ia begitu sedih karena di momentum Hari Raya

Idul Fitri yang lalu tak mampu membelikan baju baru untuk anak-anaknya. “Tapi kami bersyukur karena anak-anak tidak protes dan mengerti keadaan kami sekarang,” ucapnya. Ia berencana menambah jumlah barang di kios dari bantuan sedekah modal usaha Sahabat UMI yang disalurkan oleh MRI Aceh Barat. Dari wajahnya masih terpancar semangat memperjuangkan ekonomi keluarga meskipun kondisi sekarang tidak menentu. Sementara waktu, dari Banda Aceh dikabarkan, suami Hafni tidak bisa bersamanya untuk menafkahi keluarganya. Tapi, Hafni tidak patah arang. Dengan segala daya dan upayanya, Hafni kembali membangun kepercayaan dirinya. Ia sudah pernah menjalankan usaha kecil menjual sayur-sayuran meskipun tidak laku. Ia tidak memiliki latar belakang pengusaha. Sehari-hari ia menyediakan jasa menyetrika baju di rumah warga. Pendapatan tergolong kecil, hanya Rp 80.000 per minggu. Berbisnis kecil-kecilan merupakan harapan besarnya untuk menafkahi satu orang buah hatinya. Namun kini jasanya kurang dibutuhkan imbas Covid-19. Katanya, dulu ibu-ibu menggunakan jasa penyetrika baju karena kesibukan mengurus anaknya sekolah. Pakaian kotor pun bertambah. “Sekarang kondisinya sudah berbeda,” ucapnya. Usaha menjual makanan berupa ikan dan kuah siap saji menjadi pilihan usahanya sekarang. Modalnya berasal dari program sedekah modal Sahabat UMI yang disalurkan MRI Banda Aceh. Ia menggelar lapak kecil di depan rumahnya di Gampong Doy, Ulee Kareng, Banda Aceh. “Mudah-mudahan usaha kecil-kecilan saya berjalan lancar,” tutur Hafni.(b02/F)

Waspada/Ist

Ibu Aswah menopang ekonomi kelurganya dari usaha menjual bakso goreng, di Gampong Belegen Mulia, Simpang Kiri, Subulussalam.


Aceh

WASPADA Selasa

9 Juni 2020

B5 DPR RI Sesali Penetapan Zona Merah Abdya

Waspada/Syafrizal

ANGGOTA DPR RI dari PKS M Nasir Djamil, saat bertemu dengan Bupati Abdya Akmal Ibrahim SH, serta sejumlah pejabat lainnya, di AW Coffe Blangpidie, Senin (8/6).

Tinjau Ulang Status Zona Merah BANDA ACEH (Waspada): Sejumlah daerah di Aceh yang terkena status zona merah menyatakan meminta penetapan tersebut agar ditinjau ulang. Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, menegaskan penetapan ibukota Provinsi Aceh sebagai zona merah Covid-19 sangat keliru. “Pasalnya Banda Aceh sejauh ini belum ada kasus corona yang tidak terkendali. “Di Banda Aceh saat ini pasien positif dan PDP masih nihil. Memang ada tiga kasus positif Covid-19 sebelumnya, tetapi semuanya sudah sembuh. “ ujar Aminullah, di

Banda Aceh, Senin (8/6). Untuk itu, Aminullah menyatakan akan menggelar pertemuan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banda Aceh terkait penetapan ibukota Provinsi Aceh ini sebagai zona merah Covid-19. Ia juga mengungkapkan, bersama Forkopimda telah membentuk tim siaga Covid19 sejak mulai ditetapkan masa darurat virus corona. “Upaya penanganan telah kita jalankan secara maksimal, para warga kita edukasi dengan baik. Semua berjalan semestinya,” katanya. Bersama Forkopimda, dalam rapat nanti Aminullah mengatakan akan membahas skema siaga tinggi apabila Banda Aceh masih ditetapkan sebagai

daerah bahaya corona. “Nanti kita lihat pengumuman terbarunya. Jika pusat melalui SK Gubernur masih tetap menetapkan Banda Aceh dalam zona merah, maka kita akan terapkan protokol kesehatan lebih ketat,” kata Aminullah. Ia pun mengharapkan, soal penetapan Banda Aceh sebagai zona merah dapat ditinjau ulang. Permintaan ini sebelumnya digaungkan oleh Kabupaten Aceh Tamiang. Pertanyakan Sehari sebelumnya Ketua Komisi III DPRK Aceh Utara, Razali Abu, Minggu (7/6) siang melalui siaran pers yang dikirim kepada Waspada mempertanyakan indikator Aceh Utara ditetapkan sebagai zona merah Covid-19. Dia menilai Tim Gugus

Ribuan Masker Medis Untuk Donor Darah Selama Covid-19 LHOSUKON (Wadpada) : Dalam upaya mendukung kegiatan donor darah selama wabah Covid-19, BPMA bersama PHE NSB menyerahkan bantuan sebanyak 2.500 masker medis kepada Unit Donor Darah (UDD) PMI Aceh Utara. Menurut informasi diterima Waspada, Senin (8/6), masker medis tersebut akan digunakan oleh petugas donor darah dalammenjalankankegiatandonor darahdiAcehUtaradanLhokseumawe untuk memenuhi kebutuhandarahmasyarakat.Penyerahan dilakukan Sabtu (6/6). “Selama ini kebutuhan darah untuk pasien di rumah sakit - rumah sakit di Aceh Utara dan Lhokseumawe sangat banyak, tapi kegiatan donor darah yang kita lakukan terbatas karena kondisi sedang pandemi Covid19 dan juga karena Alat Pelindung Diri (APD) petugas yang terbatas, salah satunya masker

medis,” ujar Plt Direktur UDD PMI Aceh Utara, dr. Nadya. dr. Nadya juga menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi bantuan masker medis yang diserahkan oleh BPMA dan PHE NSB. Menurutnya saat ini masker medis merupakan salah satu alat pelindung diri sangat dibutuhkan oleh petugas donor darah dalam menjalankan tugasnya. Sementara Field Manager PHE NSB, Dirasani Thaib, mengatakan bantuan masker medis itu bukti kepedulian perusahaan untuk masyarakat di sekitar wilayah operasi di Aceh Utara dan Lhokseumawe, ketersediaan darah sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang sedang sakit. “Kami berkomitmen untuk membantu meringankan beban masyarakat khususnya yang sedang membutuhkan ketersediaan darah dengan membantu pihak UDD PMI Aceh Utara

agar lancar melaksanakan kegiatan donor darah,” ujar Dirasani. Senada dengan Dirasani, Kepala Divisi Formalitas dan Hubungan Eksternal BPMA, Adi Yusfan pun menyebutkan dukungan dalam bentuk bantuan APD bagi UDD PMI Aceh Utara ini diberikan agar para petugas donor darah dapat menjalankan tugasnya dengan lancar dan aman sehingga dapat terus memenuhi kebutuhan darah untuk pasien di rumah sakit yang ada di Aceh Utara dan Lhokseumawe. “Keberadaan tenaga medis sebagai garda terdepan dalam menolong serta memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat tentunya perlu terus didukung dengan adanya alatalat pelindung diri untuk menjalankan tugas khususnya di masa pandemi ini,” pungkas Adi.(b08/B)

Covid-19 Provinsi Aceh tidak transparan. Penetapan Aceh Utara sebagai zona merah dengan alasan yang tidak jelas telah merugikan masyarakat dari Bumi Malikussaleh itu. “Harusnya Tim Gugus Covid-19 Aceh menjelaskan kriteria dan indikator apa saja hingga Aceh Utara benar-benar sebagai daerah yang berstatus zona merah. Ini tidak jelas sehingga patut kita pertanyakan,” sebut Razali Abu politisi dari Partai Aceh itu. Status zona merah selain berhasil menciptakan keresahan bagi masyarakat, juga telah menciptakan kerugian besar bagi Aceh Utara dari sisi ekonomi. “Semua masyarakat dari berbagai kalangan di Aceh Utara merasa tidak nyaman dan selalu dihantui oleh Covid-19 disebab-

kan pernyataan yang tidak beralasan itu.” Para petani tidak berani membawa hasil panen ke pasar. Pedagang tidak berani beraktivitas seperti biasanya. Masyarakat lainnya juga ikut membatasi ruang gerak yang sebelumnya telah mendapat angin segar dari pernyataan Ketua Gugus Tugas Nasional, Doni Monardo yang memberikan apresiasi Provinsi Aceh karena tingkat kesembuhan Covid-19 di Aceh tertinggi secara nasional. Di Kabupaten Aceh Utara kata Razali, belum ada satu pun pasien yang meninggal akibat positif corona. Ada beberapa orang yang diduga positif namun hasil swapnya negative seperti yang dialami warga dengan inisial EY, 43 yang meninggal pada 26 Maret 2020.(b18)

Islam Malikussaleh itu bukan milik Bupati Aceh Utara, Plh Sekda Aceh Utara tetapi milik umat Islam di seluruh AsiaTenggara. “Karena ini milik bersama, maka saya himbau masyarakat desa setempat bersama dengan petugas Satpol PP yang akan ditempatkan nantinya dapat bahu membahu menjaga keamanan dan kebersihan di lingkungan monument dan museum. Sekarang ini masih tergolong aman dan tidak bersih,” sebutnya. Kabar yang diterima pihaknya menyebutkan, ada beberapa kaca jendela sengaja dipecahkan oleh orang-orang (pencuri) yang tidak bertanggungjawab. Sehingga aset itu sudah rusak sebelum diresmikian. “Kita sangat susah mencari anggaran untuk pembangunan situs sejarah ini. Jangan mencuri dan merusaknya.” Untuk ketertiban dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, ke depan akan dibuat Perbup oleh dinas leading sector terkait tarif parkir dan lain sebagainya. Nantinya dinas tersebut akan berkoordinasi dengan bagian hukum dan pihak aset. “Ada laporan kunjungan wisatawan lokal sangat banyak sekarang ini. Uang parkir saja mencapai

Polisi Ringkus ASN Terlibat Illegal Logging PIDIE JAYA (Waspada): Lakukan illegal logging, Tim Unit II Tipiter dan Anggota Opsnal Sat Reskrim Polres Pidie Jaya meringkus ZN bin AR, 40, yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Kapolres Pidie Jaya, AKBP Musbagh Ni’am melalui Kasat Reskrim, Iptu Dedy Miswar kepada Waspada, Senin (8/6) mengatakan penangkapan berdasarkan laporan masyarakat ada aktivitas illegal logging di kawasan pedalaman Kec. Bandar Baru. Kab. Pidie Jaya. “Kita dapat informasi ada mobil mengangkut kayu hasil illegal logging, selanjutnya kita ke lokasi (Desa Blang Sukon) dan petugas menemukan satu unit mobil colt diesel dump truk (BL 8646 PB) bermuatan kayu dikemudikan ZN bin AR,” kata Dedy. Penangkapan Minggu (7/6) pukul 07:00 itu, pihak Polres Pidie Jaya mengamankan satu unit dump truk diesel bermuatan 8 batang kayu gelondongan jenis sembarang dengan panjang 4 meter (3,5 kubik).

KUALASIMPANG (Waspada): Dalam upaya melayani masyarakat terutama memberikan keadilan dan memutuskan permasalahan keluarga, penetapan ahli waris serta perkara lainnya. Mahkamah Syariah Kualasimpang menggelar virtual meeting dengan para datok penghulu se-Aceh Tamiang melalui aplikasi zoom, Senin (8/6) di aula Mahkamah Syariah setempat. Kegiatan yang dilaksanakan inisiatif Sekretaris Mahkamah Syariah Kualasimpang, Yarvis Luthfi, S.H. itu mendapat respon positif dari para Datok Penghulu se-Aceh Tamiang. Para Datok Penghulu se-Aceh Tamiang sangat antusias dan mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang menghadirkan narasumber Handika Fuji Sunu, SHI, M.H yang juga salah seorang hakim di Mahkamah Syariah Kualasimpang. Handika Fuji Sunu, SHI, M.H pada kesempatan itu mengatakan, tujuan kegiatan virtual meeting ini dalam rangka meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat, mewujudkan asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan, meskipun masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Handika menjelaskan, masyarakat yang ingin mengajukan pendaftaran perkara bisa dilakukan secara online melalui situs resmi Mahkamah Syariah Kualasimpang http://ms-kualasimpang.go.id/new/, serta menggunakan website https:// ecourt.mahkamahagung.go.id/. “Mahkamah Syar’iah Kulasimpang akan melayani masyarakat yang berkebutuhan khusus apabila ingin mengajukan perkara, nanti pihak Mahkamah Syariah Kualasimpang akan menjemput berkas perkara ke rumah penggugat atau pemohon,” ungkapnya. Handika juga menargetkan, melalui kegiatan tersebut bisa memberikan pemahaman secara menyeluruh terkait pelayanan di Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang. (b15/B)

Setelah mengamankan barang bukti, sekira pukul 14:00 Unit II Tipiter bersama dengan anggota Opsal Sat Reskrim Polres Pidie Jaya yang dipimpin Kasat Reskrim, Iptu Dedy Miswar kembali melakukan penyisiran terkait illegal logging dan petugas kembali menemukan kayu hutan jenis sembarang tanpa diketahui pemiliknya. “Ketika melakukan penyisiran di pegunungan Alue Ngue, Kec. Bandar Baru, Kab. Pidie Jaya, kita mengamankan kembali 46 batang kayu sembarang dengan panjang 4 meter,” sebut Dedy. Selanjutnya barang bukti disita dan dibawa ke Polres Pidie Jaya, dan untuk tersangka dalam kasus pengembangan itu masih dalam penyelidikan. Kasus tersebut melanggar pasal Pasal 83 ayat (1) huruf b undang - undang RI 18 tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke 1e KUHPidana, pelaku terancam mendapat hukuman maksimal 5 tahun penjara.(b23/B)

Waspada/Ist

KASAT Reskrim Polres Pidie Jaya, Iptu Dedy Miswar memperlihatkan barang bukti kayu hasil illegal logging di pegunungan Alue Ngeu, Kec. Bandar Baru, Kab. Pidie Jaya.

‘Daripada Mati, Baiknya Dana SiLPA APBA Untuk Bangun Situs Sejarah Malikussaleh’ lebar 30 meter. Jalan dua jalur,” sebut Risawan. Menurut Risawan, saat masuk gerbang menuju lokasi museum dan monumen yang terbersit dalam pikirannya, suasana lokasi itu terlihat kumuh. Padahal bangunan museum dan monumen terlihat indah. “Karena jalannya hancur maka keindahan bangunan sudah tidak terlihat.” Risawan menyebutkan selama ini Pemkab Aceh Utara telah membantu banyak hal untuk kebutuhan anggaran pada pembangunan sebelumnya. Jika dipaksakan pembangunan jalan lingkar menggunakan anggaran APBK Aceh Utara atau dana Otsus milik Aceh Utara, jumlahnya sangat terbatas. “Ini milik Aceh. Milik Indonesia. Milik internasional. Kebetulan lahir dan bertempat di Kabupaten Aceh Utara. Sebaiknya persoalan ini menjadi perhatian bersama. Ke depan mungkin, khusus untuk dana operasional bisa dipikirkan oleh Pemda Aceh Utara. Namun untuk bangunan jalan dan 12 bangunan pelengkap lainnya berat. APBK Aceh Utara tidak cukup,” urai Risawan panjang lebar. Sekali lagi diterangkan oleh Risawan, bahwa situs sejarah

merah saja, tetapi juga harus ada tindakan. Sehingga kemudian dalam waktu dekat, zona merah sudah berubah menjadi zona hijau,” sebut politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. Dukung Pada kesempatan itu, Nasir Djamil juga menyinggung rencana Bupati Akmal Ibrahim yang ingin membagi-bagikan lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PT Cemerlang Abadi (CA) di Kecamatan Babah Rot, kepada masyarakat. “Komisi hukum DPR-RI, memberikan dukungan penuh, terkait inisiatif Bupati Akmal yang ingin membagibagikan lahan itu kepada warga,” ungkapnya. Menurutnya, inisiatif Bupati Akmal yang ingin membagi-bagikan lahan itu kepada rakyat, sesuai keputusan Presiden dan ada dasar hukumnya. Tambahnya, apapun keputusan Mahkamah Agung tentang lahan ini, tidak akan mempengaruhi kebijakan bupati membagi-bagikan lahan itu kepada rakyat. “Saya berharap agar bupati bisa segera mengomunikasikan kebijakan ini, kepada stakeholder di Abdya dan dieksekusi segera,” ujar Nasir Djamil. Nasir Djamil menilai, lahan eks HGU PT CA ini memiliki kemanfaatan bagi masyarakat. Kalau dibiarkan kosong tentu sangat disayangkan. Sebab, sangat banyak manfaat jika dikelola oleh masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup, menumbuhkan perekonomian dan menekan angka pengangguran. Nasir Djamil mengatakan, bentuk dukungan DPR-RI terkait langkah Bupati ini, tidak terlepas dari bahagian hukum. Hukum itu disamping punya kepastian, juga punya kemanfaatan dan keadilan. “Jadi soal kepastian sedang diuji di Mahkamah Agung. Meskipun kalau turun, putusan tidak akan mempengaruhi kebijakan bupati untuk membagi-bagikan lahan itu kepada masyarakat,” pungkasnya.(b21/C)

Mahmakah Syariah Kualasimpang Virtual Meeting

Plh Sekda Aceh Utara, Ir. Risawan Bentara:

“Situs sejarah Islam Malikussaleh ini milik internasional. Orang Aceh harus berbangga memiliki situs ini. Agar situs ini dapat dioperasionalkan dengan baik, sebaiknya dana SiLPA APBA Rp2 triliun yang kerap terjadi setiap tahun diambil 2 persen untuk membangun jalan masuk ke monumen dan museum. Dari pada anggaran itu mati sendiri”. Demikian Plh. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Utara, Ir. Risawan Bentara saat dikonfirmasi Waspada Senin (8/6). Risawan menyebutkan, dirinya sangat mendukung apa yang sudah disampaikan Kepala Bidang Kebudayaan dari Dinas Pendidikan Aceh Utara, Ir. Nurliana di Waspada kemarin. Bahwa yang harus bergerak untuk membantu situs sejarah Islam ini adalah Pemerintah Provinsi Aceh. Karena selama ini Pemerintah Pusat telah mengucurkan anggaran untuk pembangunan monumen telah mencapai Rp80 miliar. “Yang perlu kita dobrak itu pihak Provinsi Aceh. Kita berharap, pihak provinsi mau membantu pembangunan jalan lingkar. Jalan itu hanya memiliki panjang 500 meter dengan

BLANGPIDIE (Waspada): Penetapan zona merah penyebaran virus corona (Covid-19), terhadap ‘Bumou Breuh Sigupai’ Aceh Barat Daya (Abdya), terus menuai kritikan dan penyesalan dari berbagai kalangan di daerah setempat. Kali ini, penyesalan terhadap penetapan zona merah terhadap Abdya, serta 8 Kabupaten/Kota se-Aceh berdasarkan Surat Edaran (SE) Gubernur Aceh Nomor 440/7810 tanggal 2 Juni 2020 tersebut, disuarakan anggota Komisi III DPR RI, M Nasir Djamil. Saat menjumpai Bupati Abdya Akmal Ibrahim, serta sejumlah pejabat jajaran Pemkab Abdya lainnya, di AW Coffe Blangpidie Senin (8/6), Nasir Djamil menilai, penetapan Abdya masuk dalam daftar sembilan kabupaten/kota zona merah Covid-19 di Provinsi Aceh, bertolak belakang dengan kenyataan di lapangan. “Kenyataan yang kita dapat di lapangan bagaimana aktivitas warga Abdya, dapat kita pastikan Abdya ini masuk zona hijau,” katanya. Di samping itu katanya, penilaian juga diambil berdasarkan penjelasan Bupati Abdya Akmal Ibrahim yang menyatakan di Abdya tidak ada kasus Covid-19. Sehingga, penetapan sebagai zona merah Covid-19 dinilainya tak sesuai kenyataan di lapangan. ”Kami juga tidak tau, apa alasan Abdya ditetapkan sebagai zona merah Covid-19. Mungkin, ada misinformasi sehingga ditetapkan zona merah. Namun pemerintah juga jangan hanya sekadar memberikan zona merah, kemudian menyerah,” tegas Nasir Djamil. Pihaknya juga meminta pemerintah memberi perhatian lebih kepada kabupaten/kota yang sudah ditetapkan zona merah Covid-19. Sudah seharusnya demikian dan tidak hanya cukup dengan hanya menetapkan saja. “Kalau sudah ditetapkan harus ada perhatian khusus. Tak cukup hanya menetapkan sebagai zona

Waspada/Maimun Asnawi/B

PLH Sekda Aceh Utara, Ir. Risawan Bentara di hadapan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Saifullah dan Kabida Kebudayaan Ir. Nurliana tentang apa saja terobosan yang harus dilakukan untuk penyelesaian pembangunan monumen serta persoalan penempatan personel keamanan dari Satpol PP. Rp1 juta lebih setiap hari. Bayangkan berapa unit kendaraan yang masuk,” sebutnya. Kata Risawan, Bupati Aceh Utara, H. Muhammad Thaib juga telah berpesan kepada pihaknya untuk mem-perjuangkan anggaran guna menyelesaikan bangunan yang belum selesai. Kemudian bupati juga meminta dirinya segera memerintahkan kepala Satpol PP dan WH menempatkan personel

Satpol PP di lokasi situs sejarah itu. “Saya bersama ibu anak akan berjuang ke provinsi agar mereka bisa memberikan anggaran pembangunan jalan. Setiap tahun APBA kita terjadi SiLPA hingga Rp2 triliun, kan lebih baik diambil 2 persen untuk pemugaran situs sejarah Malikussaleh di Pasai,” demikian Ir. Risawan Bentara. Maimun Asnawi/F

730 Gampong Di Pidie Disarankan Segera Buat Qanun SIGLI (Waspada): Sebanyak 730 gampong (desa) di Kabupaten Pidie disarankan segera membuat qanun (aturan) dengan memperhatikan regulasi lebih tinggi terhadap program kebersihan. “Misalnya aparatur gampong bisa berembuk untuk membuat sebuah aturan tentang kebersihan lingkungan gampong,” kata anggota Komisi 1V Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie Muhammad Khaizir, Minggu (7/6). Menurut dia, hampir semua gampong di Pidie memiliki ruas jalan atau lorong serta memiliki saluran atau riol di mana air kotor tergenang. Kondisi lingkungan semacam ini tentunya tidak sehat. Terlebih bagi anak-anak maupun bocah yang memanfaatkan genangan air untuk bermain ria, yang tanpa disadari itu menjadi biang penyakit. Apalagi sebut dia, hampir semua ruas jalan di gampong-gampong dalam Kabupaten Pidie bebas kotoran hewan ternak. Lebih khususnya kotoran hewan ternak yang berkeliaran siang dan malam tanpa disadari pula, itu menjadi ancaman lingkungan tak sehat yang dapat mengundang berbagai wabah penyakit menyerang warga. Ini imbuh Muhammad Khizir, siapapun jijik melihat tempatnya yang digunakan berbau busuk dan kotor. “Saya sangat yakin setiap aparatur gampong, belum mendalami masalah ini saat perjalanan Bimtek baik yang dilakukan dalam daerah, maupun keluar kota. Bagaimana mereka mencari jalan keluar agar lingkungan gampong mereka tetap aman dari macammacam pencemaran,” ujar politisi Partai Nanggroe Aceh (PNA) Kabupaten Pidie. Disebutkannya pandemi virus Corona

(Covid-19) yang sedang mewabah dunia tak terkecuali Pidie, telah membuat suasana kehidupan masyarakat berdampak. Diantaranya adanya pembatasan-pembatasan interaksi yang jelas dapat mempengaruhi putaran ekonomi dalam masyarakat.Baik itu ditingkat gampong maupun perkotaan. Hal ini menurut Muhammad Khaizir, menyebabkan banyak pihak terhentak seakan semua pupus dan tamat. Tak terkecuali pemerintah sendiri harus bekerja dan berpikir ekstra agar semua persoalan bangsa dapat teratasi degan baik. “Di balik semua permasalahan yang kita hadapi ini, hendaknya masing-masing kita selalu mewaspadai ragam hal yang bersifat kebencanaan,” katanya. Pemerintah, lanjut dia, tak pernah menutup mata dalam menghadapai masa wabah ini dan selalu mengingatkan masyarakatnya terhadap setiap isu yang mengarah kepada hal buruk, sehingga dengan respon cepat, tepat dan terarah dapat meminimalisir jatuhnya korban yang banyak. Seperti upaya pendistribusian bantuan terhadap masyarakat terdampak Covid-19. Secara umum, kata dia, masyarakat masih tabu dengan bermacam persoalan kebencanaan, bahkan masih ada yang tidak mengerti sama sekali, terutama masyarakat yang hidup di pelosok-pelosok gampong (desa). “Kita menginginkan apa yang sedang terjadi ini, dapat secepatnya berakhir seraya memohon pada Allah. Selain itu, kita dituntut untuk cerdas dalam menjaring setiap informasi penting baik seputar Covid-19, ataupun informasi-informasi lainnya yang berkaitan degan pendidikan, sosial dan kesehatan,” tandasnya.(b06/B)


Opini

B6 Medan Menggila Covid-19 Warga Cuek, Salah Siapa?

D

Normal Baru Pendidikan Lagi-lagi guru harus berhadapan dengan dunia pendidikan pada tatanan baru yang sudah jelas akan lebih banyak menyita waktu, fisik dan tarap pikiran yang tinggi. Istilah ini disebut dengan New normal (normal baru). Pandemi ini memang akan menjadikan dunia mengalami krisis global yang tidak hanya berdampak kepada kesehatan, tetapi semua akan kena dampaknya, termasuk dunia pendidikan. Tentang kapan keadaan ini akan berakhir, sampai saat ini belum ada yang bisa memastikan. Karena itu para guru terus dituntut untuk melakukan perubahan serta inovasi pembelajaran yang lebih fleksibel. Apakah normal baru dalam dunia pendidikan akan dijalankan atau tidak pada tahun ajaran baru tahun 2020/2021 ini, semua itu tergantung kebijakan dari pemerintah. Namun, paling tidak para pegiat pendidikan negeri ini harus mempersiapkan segala sesuatunya untuk menghadapi normal baru tersebut. Ada beberapa hal menurut penulis yang mesti kita perhatikan. Pertama, New normal baru dalam dunia pendidikan sangat erat kaitannya dengan digitalisasi pendidikan. Guru tidak bisa gagap dalam teknologi (Gaptek). Sebab pembelajaran akan lebih banyak menggunakan teknologi yang semakin maju. Guru yang masih memakai cara-cara lama dalam proses belajar mengajar, maka dengan sendirinya ia akan tergilas oleh normal baru itu sendiri. Kedua, guru harus pandai literasi. Pembelajaran online tidak hanya dituntut untuk bisa menyampaikan secara lisan, tapi harus bisa menyampaikan materi dengan tulisan. Lewat tulisan, anak didik diharapkan mampu memahami pelajaran dengan baik. Tulisan tidak boleh terlalu normal, kaku sehingga anak didik bisa menerima pesan-pesan pembelajaran dengan baik. Jadi, tidak ada alasan guru tidak pandai menulis. Ketiga, guru harus siap dengan gaya hidup baru sesuai dengan protokol kesehatan seperti kebiasaan memakai masker, menjaga jarak serta memberikan pemahaman kepada anak didik tentang pentingnya hidup bersih untuk melindungi diri dari berbagai penyakit, terutama covid 19. Ini hanya sebagian contoh yang harus dipersiapkan oleh guru untuk menghadapi situasi normal baru ini. Yang jelas masih banyak lagi persiapan-persiapan yang sudah dirancang oleh para pegiat pendidikan negeri ini. Semoga pemerintah dalam membuat kebijakan terkait dengan new normal ini benar-benar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan situasi pendidikan saat ini. Kita memang harus akui bahwa situasi ini memang betul-betul sangat sulit dipahami. Namun, sebagai seorang guru sudah seharusnya punya reaksi terhadap keadaan ini. Saat ini guru tidak lagi bisa kalau hanya menggantungkan kompetensinya pada sertifikat saja, tetapi harus bisa menggantungkan kompetensinya berdasarkan prestasi yang sudah tercapai. Semoga para pegiat pendidikan negeri ini benar-benar bisa memberikan ide untuk keberlangsungan dunia pendidikan di negeri tercinta ini. Kemudian mari kita do’akan bersama, gaya hidup New normal (normal baru) bisa berbuah manis untuk dinikmati semua kita, guru, komponen sekolah, siswa, orang tua, masyarakat, bangsa dan negara ini. Tantomi Simamora Guru Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) Kab. Tapanuli Selatan.

Selasa 9 Juni 2020

Keseimbangan Tinggi

TAJUK RENCANA

i saat sejumlah negara sudah berhasil memenangkan peperangan melawan Covid-19, dan sebagian lain mulai melonggarkan dan menerapkan kehidupan baru (new normal), termasuk di Jakarta, sebaliknya Kota Medan malah ‘’merah membara’’ alias ‘’menggila’’ dengan bertambahnya jumlah pasien dan meluasnya peredaran virus mematikan asal Kota Wuhan (China) itu. Seluruh kecamatan sudah masuk zona merah sehingga tidak ada wilayah yang bisa mengklaim masih bersih (zona hijau) atau zona kuning dari Covid-19. Fakta lapangan, tidak menggambarkan Kota Medan sebagai ‘’zona merah menggila’’ Covid-19 karena warga masyarakat, pedagang, ojol, pegawai bebas-bebas saja keluar rumah, beraktivitas, bahkan mengabaikan protokol kesehatan di jalanan. Mereka ‘’cuek bebek’’ dengan Covid-19, seakan dirinya kebal virus, punya imunitas tinggi, sebagian tak percaya seakan Covid-19 ini rekayasa. Hanya karena terpaksa mereka memakai masker, takut kena razia petugas di jalan atau pusat perbelanjaan. Intisari: Intisari: Memang sebagian besar warga Kota Medan sudah sadar perlunya mengguna‘’Dilematis, perang me- kan masker saat di luar rumah, perkantolawan Covid-19 secara ran, dan pusat bisnis sudah menerapkan kesehatan dengan menyiapkan total, atau setengah-se- protokol disinfektan, cuci tangan, menjaga jarak, tengah dengan melong- namun semuanya itu tidak menurunkan angka pasien Covid-19, termasuk jumlah garkan sektor industri yang meninggal, PDP, ODP, PP. Semakin dari hari ke hari. Positif Covid dan perdagangan/pe- bertambah sekira 400 orang, meninggal 27 orang, PP (pelaku perjalanan) 57 orang, OTG masaran’ (orang tanpa gejala 315 orang). Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dalam data bisa berbeda dengan fakta di lapangan sehingga besar kemungkinan jumlah yang meninggal dunia mencapai 2-3 kali lipat, termasuk dalam kategori PDP (pasien dalam pengawasan). Hemat kita, kondisi seluruh Medan masuk zona merah menunjukkan kegagalan kepala daerah dan lembaga terkait, termasuk lembaga wakil rakyat kita kurang berperan. Upaya yang dilakukan eksekutif dan legislatif, serta Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Sumut, khususnya di Kota Medan bisa disebut mengalami kegagalan dengan menggilanya zona merah. Dari yang awalnya kecil karena gagal dalam penanganan sehingga saat ini semakin membesar dan meluas. Sungguh mengerikan bagi yang mengerti bahaya Covid-19. Saat ini kita sudah memasuki bulan keempat upaya memerangi Covid-19 dilakukan oleh Gugus Tugas secara nasional maupun provinsi dan kabupaten-kota yang terdampak. Konsekuensinya sudah tak terhitung jumlah dana yang dikeluarkan pemerintah pusat dan daerah memerangi Covid-19. Petinggi Pemko dan jajarannya hingga ke level camat, lurah, dan kepling sudah bekerja sekuat kemampuannya. Ternyata, wabah virus yang sudah ditetapkan sebagai pandemi global olehWHO terus menyerang dan kian berkembang. Belum kelihatan tanda-tanda penurunan signifikan. Yang kelihatan adalah penyebaran Covid-19 semakin mengganas, korban semakin berjatuhan, pro-kontra pengobatan, tracking dan tracing, rapid test, swab test maupun frustrasinya petugas kesehatan melihat masyarakat kurang berdisiplin alias ‘’semau gue’’ melanggar protokol kesehatan. Tak pelak lagi, pasti ada yang salah dalam penanganan Covid-19. Tidak hanya di Kota Medan yang semakin mengerikan, tapi juga provinsi dan 300an kabupatankota lainnya yang masih berjuang keras, termasuk DKI, Jatim, Jateng, Banten, Sulsel, Papua dll. Oleh karena itu perlu dilakukan kajian dan menerapkan pola atau strategi lain, atau mencontoh negara lain atau provinsi dan kabupaten-kota lain yang berhasil memenangkan peperangan melawan Covid-19. Yang menarik, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan tak bosan-bosannya mengingatkan supaya masyarakat senantiasa menaati protokol kesehatan, sekalipun aktivitas di Ibu Kota saat ini sudah mulai pulih. Pelaksanaan protokol akan membuat Jakarta lebih mudah melakukan transisi ke masa aman-sehat produktif. Mulai Senin (8/6) aktivitas di sejumlah sektor ekonomi di Ibu Kota sudah secara bertahap mulai normal. Di Jakarta sudah tidak ingin ada lonjakan baru kasus Covid-19 dari mulai meningkatnya lagi aktivitas masyarakat. Namun, Anies mengingatkan saat ini masih masa PSBB. Wabah di Jakarta, belum selesai. DKI Jakarta memasuki masa transisi berkat partisipasi warga dalam berperan aktif mendisiplinkan diri, di mana berdasarkan pantauan, hampir semua masyarakat, utamanya penumpang Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta, mengenakan masker. Anies ingin seluruh warga Jakarta taat dalam melaksanakan protokol kesehatan agar masa transisi bisa segera berakhir. Kalau Jakarta sebagai Ibu Kota dinilai berhasil melawan Covid-19, Sumut dan Kota Medan bisa mencontoh. Perlu satu komando kuat dan tegas dari pimpinan menjadi faktor keberhasilan. Jangan mencontoh Jatim korban Covid-19 semakin bertambah banyak akibat tidak satu kata atau sevisinya antara gubernur dengan wali kota. Jelang berakhirnya masa PSBB tahap ketiga di Surabaya Raya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengusulkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk tidak memperpanjang PSBB. Bukan karena korban Covid-19 sudah menurun, tapi acuannya karena sektor ekonomi semakin mengkhawatirkan bahkan tak menutup kemungkinan akan ada PHK massal di sektor industri dan pusat perbelanjaan seperti mall. Ini memang dilematis, perang melawan Covid-19 secara total, atau setengahsetengah dengan tetap membuka sentra produksi, industri, dan perdagangan.+

WASPADA

Oleh Bachtiar Hassan Miraza Masyarakat tentu menghendaki equilibium masa perekonomian berjalan normal daripada equilibrium masa new normal yang sebenarnya tidak normal

S

ebenarnya istilah keseimbangan tinggi (high equilibrium) dipakai untuk menyatakan bahwa perekonomian dalam keadaan tumbuh dimana investasi, pendapatan dan daya beli serta kesejahteraan meningkat. Barang dan jasa yang tersedia dipasar juga berkualitas. Harga harga juga naik karena permintaan akan barang dan jasa tinggi. Memang kesejahteraan itu berharga mahal tapi tidak dipersoalkan karena daya beli juga tinggi. Jumlah penganggur dan rakyat miskin relatif kecil dan kesenjangan ekonomi relatif rendah. Rakyat hidup sejahtera. Semua negara menginginkan keseimbangan tinggi karena inilah tujuan pembangunan ekonomi. Tujuan pembangunan ekonomi bukan dimaksudkan menekan harga pasar agar rendah tapi untuk mencapai kesejahteraan bangsa. Bangsa hidup sejahtera ditengah tingginya harga. Tingginya harga bukan karena persediaan barang dan jasa terbatas tapi karena permintaan yang meningkat. Ataupun karena biaya produksi yang terus naik sejalan dengan pertumbuhan investasi. Perekonomian berjalan normal. Kondisi ini mendorong munculnya demand pull inflation ataupun mungkin juga costpush inflation. Bergantung pada pihak otoritas menjaga stabilitas ekonomi yang berjalan. Biasanya dilakukan dengan mengurangi pertumbuhan investasi untuk cost inflation agar biaya biaya tidak terus naik. Atau menambah besaran pajak pendapatan untuk demand pull inflation agar demand dapat ditekan. Ini hanya alternatif kebijakan karena kebijakan itu banyak dan dipergunakan pada situasi yang tepat. Saat seperti inilah diperlukan tenaga ahli untuk menganalisisnya. Perekonomian terus bergerak dan diperlukan pengawasan secara terus menerus agar tidak mengarah pada hal yang tidak dikehendaki. Dalam tulisan ini pengertian keseimbangan tinggi berbeda dengan uraian yang disampaikan di atas (high equilibrium). Saat ini perekonomian sedang dilanda wabah virus corona. Pembatasan Sosial Berskala Besar dilakukan pada setiap daerah secara nasional sehingga produktivitas dan

efisiensi perekonomian nasional menurun tajam. Pengangguran dan rakyat miskin bertambah karena sektor industri dan jasa memutus hubungan kerja pada karyawannya. Ada juga karyawan yang dirumahkan karena kegiatan dunia usaha terus menurun. Bahkan apa yang telah dicapai dalam pembangunan masa lalu juga terganggu. Kesenjangan ekonomi relatif tinggi. Tingkat pertumbuhan ekonomi menurun jauh dari capaian tahun sebelumnya. Kapan proses penurunan ini berakhir tak dapat diprediksi bahkan dampaknya pada kehidupan bangsa semakin mengkhawatirkan, Perekonomian berjalan tidak normal. Pemerintahpun semakin khawatir dengan situasi ini. Perjalanan perekonomian berbeda jauh dengan situasi perekononomian sebelum wabah virus cocona terjadi saat dimana perekonomian berjalan normal. Akhirnya pemerintah mengeluarkan kebijakan pola kehidupan baru (new normal) dimana pemberantasan wabah virus corona terus berjalan dan PSBB yang selama ini menjadi penghambat jalannya perekonomian. dilonggarkan. Perekonomian di pulihkan dengan aturan yang ketat seperti patuh pada protokol kesehatan. Tiap kementerian/instansi/lembaga membikin peraturan sendiri yang dapat mendorong tumbuhnya perekonomian dan tunduk pada protokol kesehatan dan aturan lainnya. Pemerintah pun menyerukan agar dunia usaha dan industri melakukan hal sama. Tujuan utamanya adalah agar perekonomian bergerak dan jumlah penganggur dapat diserap kembali. Dengan kebijakan new normal tidak berarti perekonomian kembali pada masa sebelum wabah virus corona muncul. Bangsa ini diharapkan melupakan kehidupan masa lalu. Kehidupan masa mendatang adalah kehidupan penuh aturan dan menghilangkan kebebasan pribadi yang dirasakan selama ini. Gerak gerik masyarakat diatur dan demikian juga dengan operasional dunia usaha, jasa dan industri. Aturan ini mendorong naiknya biaya operasional (operational cost) perusahaan. Biaya hidup juga diprediksi menjadi naik. Apa yang dibolehkan pada masa lalu mungkin

tidak demikian saat ini sehingga membuat beban menjadi bertambah. Sebagai contoh adalah kewajiban mempergunakan masker muka jika berada di luar rumah atau di perkantoran, di pasar atau ditempat dimana operasional dunia usaha/jasa dan industri bekerja. Diberlakukannya social distancing pada usaha transportasi seperti bus, kereta api dan pesawat udara sudah pasti menekan penerimaan perusahaan (total revenue). Sementara biaya operasional (total cost) adalah tetap. Ini merugikan dunia usaha dan diprediksi tidak bisa berjalan lama. Jika tidak dinaikkan atau diberi subsidi oleh pemerintah maka umur perusahaan tidak akan berlangsung lama. Hal yang sama berlaku pada usaha lainnya sesuai dengan kegiatannya yang tak dapat disebutkan satu persatu. Pada masa new normal biaya operasional pasti naik dan kenaikan ini akan mendorong tingginya harga pasar. Sementara itu produktivitas dan efisiensi menurun. Terjadilah kenaikan harga pasar yang disebabkan oleh kenaikan biaya operasional. Ini berbeda dengan kenaikan harga high equilibrium pasar pada high equilibrium dimana perekonomian berjalan normal. Kenaikan harga pada high equilibrium disebabkan oleh kenaikan daya beli dan permintaan atau kenaikan biaya pro-

duksi. High equilibrium dan new normal sama sama membuat harga tinggi dalam kehidupan. Namun dalam ruang kehidupan yang berbeda. Masyarakat tentu menghendaki equilibium masa perekonomian berjalan normal daripada equilibrium masa new normal yang sebenarnya tidak normal. Begitulah perjalanan perekonomian akhir akhir ini di Indonesia. Awalnya perekonomian berjalan normal. Tiba tiba datang wabah virus corono sehingga perekonomian berjalan tidak normal. Akhirnya untuk menormalkan perekonomian yang tidak normal pemerintah mengambil kebijakan new normal. New normal dijadikan jalan tengah agar terbentuk keseimbangan baru. Namun situasi new normal menjadikan harga harga menjadi tinggi sehingga keseimbangan baru yang tercipta merupakan keseimbangan tinggi. New normal menjadikan harga naik. Harga pada high equilibrium normal dan new normal sama sama naik tapi dalam kondisi yang berlawanan. Masyarakat harus menerima bahwa antara ekonomi dan kesehatan tidak ada trade off sehingga kenaikan harga pada new normal harus diterima secara wajar. Penulis adalah Pemerhati Ekonomi, bhmiraza@gmail.com.

Dunia Usaha Dan Kenormalan Baru Oleh Coki Ahmad Syahwier …pelaku usaha perlu menyusun strategi baru ditengah kenormalan baru. Masa transisi harus bisa dimaksimalkan sebagai persiapan menyongsong fase kenormalan baru

P

enularan Covid-19 belum kunjung usai. Bahkan menunjukkan tren meningkat. Akibatnya dunia usaha makin terjepit dan tidak berdaya. Gelombag wabah virus Corona menjadi masalah besar bagi dunia usaha. Tidak saja dalam jangka pendek tetapi juga jangka panjang. Dalam jangka pendek, dunia usaha mengalami kesulitan keuangan dengan menurunnya aliran kas (cashflow). Sebagian besar pelaku usaha terpaksa menghentikan (shutdown) operasionalnya. Karena pemasukan sudah tidak mampu lagi mengatasi pengeluaran. Dengan kata lain, likuiditas keuangan tidak lagi bisa membiayai perusahaan. Daya tahan keuangan perusahaan berada pada posisi yang lemah. Kondisi tersebut memaksa perusahaan merumahkan tenaga kerja. Pengangguran meningkat dan kemiskinan bertambah. Sedangkan dalam jangka panjang, kompleksitas dunia usaha menyebabkan sendi-sendi ekonomi mulai rapuh. Terutama karena menurunnya pendapatan dunia usaha. Disamping itu, akibat permintaan menurun produksi menjadi tersendat. Pasar makin tidak kondusif. Siklus usaha berjalan lambat sehingga berpengaruh pada perekonomian. Perekonomian berpotensi mengalami kemandekan (stagnation). Bilamana tidak ada perubahan kearah perbaikan maka perekonomian berada di tubir jurang resesi ekonomi. Karena itu, dunia usaha harus segera dibantu, dibangkitkan dan digairahkan. Perlu menciptakan kepastian berusaha kepada pelaku usaha. Sebab dunia usaha adalah penggerak roda perekonomian. Dunia usaha menghidupkan denyut nadi jantungnya perekonomian. Peranan dan fungsi dunia usaha sangat menentukan bagi kesejahteraan bangsa. Saat ini dunia usaha dikepung pandemi Covid-19. Setidaknya ada tiga sektor usaha yang mengalami kesulitan berat. Pertama, perdagangan, kedua, pariwisata, dan ketiga, transportasi. Ketiga sektor tersebut masih merupakan bagian terkait dari sektor-sektor lain. Seperti ekspor dan impor, industri manufaktur, keuangan dan infrastruktur. Akumulasi dari destruksi sektor-sektor tersebut adalah deselerasi atau pelambatan perekonomian. Akhirnya berujung pada degradasi pertumbuhan yang menukik tajam. Di sektor perdagangan, dampak pandemi Covid-19 melumpuhkan aktifitas supermall, department store, super market, dan sentra-sentra bisnis lainnya. Sementara itu, kunjungan wisatawan merosot drastis termasuk aktifitas ikutan lainnya. Adapun sektor transportasi, kondisinya sangat parah terutama angkutan udara dan sarana angkutan darat. Frekuensi operasional angkutan berada pada titik nadir. Hal tersebut karena implikasi dari kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), pelarangan mudik, bekerja dari rumah (work from home) dan menjaga jarak fisik (physical

distancing) ataupun pembatasan sosial (social distancing). Hampir semua sektor-sektor usaha terpapar penularan Covid-19. Proses penularan begitu cepat dan berlangsung begitu masif. Kehidupan sosial ekonomi berjalan tidak normal lagi. Banyak pelaku usaha yang bangkrut. Sementara itu, korban jiwa yang berjatuhan terlalu banyak. Karena vaksin yang dapat mematikan penularan virus Corona belum ditemukan. Setiap negara hanya mampu mencegah dengan berupaya memutus mata rantai penularan. Antara lain dengan mengisolasi wilayah (lockdown) melalui PSBB. Kemudian PSBB dievaluasi untuk melihat tren perkembangan penularan virus Corona. Evaluasi diperlukan untuk memantau pergerakan kurva penularan, apakah menurun landai atau naik. Termasuk melihat angka epidemiologinya. Apabila kurva epidemi Covid19 menurun secara konsisten, maka masyarakat memasuki fase kenormalan baru (the new normal). Kenormalan baru Masa transisi menuju kenormalan baru (new normal) menjadi momen penentu. Perlu pengondisian awal terhadap kedisiplinan protokol kesehatan. Kedisiplinan hendaknya diikuti dengan sanksi hukum yang tegas. Jika pengkondisian kurang efektif, kemungkinan gelombang pandemi kedua kali dapat terjadi. Bahkan diperkirakan memakan korban lebih besar lagi. Oleh sebab itu, kedisiplinan masyarakat mematuhi protokol menjadi prioritas utama.Tujuannya untuk memutus transmisi penularan virus di setiap kegiatan yang melibatkan banyak orang. Kenormalan baru adalah fase kehidupan baru masyarakat atau kehidupan normal masyarakat yang diatur setelah penularan virus mengendor. Terdapat tiga syarat penerapan kenormalan baru. Pertama, terjadinya penurunan kasus terkonfirmasi positif dan penurunan kasus meninggal dunia. Selanjutnya penurunan jumlah ODP (Orang Dalam Pengawasan) secara konsisten. Kedua, tersedianya layanan test atau surveillance virus Corona baik menggunakan rapid test maupun PCR (Polymerase Chain Reaction). Kemudian contact tracing juga harus terus dilakukan untuk melihat perkembangan kasus virus Corona di semua wilayah. Hal tersebut diperlukan agar bisa menetapkan mana wilayah yang zona merah, kuning ataupun hijau. Ketiga, akses pelayanan yang cukup termasuk alatalat kesehatan. Rumah sakit senantiasa dibuka bersama tenaga medis yang siaga penuh. Sebaiknya fase kenormalan baru diterapkan di daerah-daerah yang memberlakukan PSBB dengan ketat. Tidak semua daerah di Indonesia yang intensitas penularan virus Coronanya merata. Kebijakan kenormalan baru hendaknya bertahap (gradual). Perlu ada data ilmiah sebagai dasar pertimbangan diberlakukannya kebi-

jakan kenormalan baru. Data tersebut adalah data frekuensi epidemiologi Covid-19. Pantauan epidemiologi dapat dilakukan dengan menghitung Ro atau basic reproduction number. Ro merupakan basic reproductive rate yaitu angka yang menggambarkan daya penularan virus Corona dari satu kasus positif. Jika angka Ro lebih besar dari 1, itu artinya daya penularan cukup tinggi. Sebaliknya jika lebih kecil dari 1, daya penularannya rendah. Sebagai contoh, Ro 2,5 hingga 2,6 itu berarti setiap satu orang positif terinfeksi virus Corona, maka ia dapat menularkan virus kepada dua sampai tiga orang lainnya. Jika asumsi frekeuensi pandemi Covid19 mengalami tren menurun secara konsisten maka kenormalan baru sesuatu yang wajar. Kondisi tersebut sulit dihindarkan. Pelonggaran atau relaksasi wilayah harus dilakukan. Fungsi fase kenormalan baru adalah untuk pemulihan (recovery) perekonomian bangkit dari keterpurukan. Para pelaku usaha tentu akan bergairah kembali. Mereka akan menjalankan usahanya dengan beradaptasi pada sejumlah protokol kesehatan. Seperti penggunaan hand sanitizer, menjaga jarak fisik (physical distancing), pembatasan sosial (social distancing), fasilitas cuci tangan (hand wash), menghindari kerumunan, pemakaian masker, pengaturan udara ruangan yang bersih dan perluasan ruang usaha. Dengan demikian pelaku usaha akan kembali melakukan kebiasaannya bertransaksi di sektor konsumsi, produksi dan distribusi. Langkah strategi Pelonggaran atau relaksasi pembatasan wilayah merupakan peluang bagi para pelaku usaha. Terdapat ruang menggerakkan kembali roda aktivitas usaha. Oleh sebab itu, pelaku usaha perlu menyusun strategi baru ditengah kenormalan baru. Masa transisi harus bisa dimaksimalkan sebagai persiapan menyongsong fase kenormalan baru. Setidaknya ada delapan langkah yang perlu dilakukan pelaku usaha dalam kenormalan baru. Pertama, bulatkan niat untuk memastikan usaha akan diteruskan atau berhenti. Niat adalah dasar menumbuhkan tekad untuk bangkit kembali dari kesulitan. Tekad akan menjadi energi besar menyusun langkah strategi melanjutkan usaha. Kedua, revisi rencana usaha (business plan) jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Rencana usaha harus fokus pada tujuan usaha. Termasuk strategi untuk mencapainya. Tampaknya mengeruk keuntungan yang besar perlu ditinggalkan. Terpenting langkah meningkatkan penjualan. Marjin keuntungan hanya sebatas agar aliran kas terjaga dan stabil. Ketiga, perlu menghitung jumlah pengeluaran dan penerimaan yang ditargetkan. Pengeluaran yang tidak prioritas dihapuskan dalam rencana anggaran. Pengurangan pengeluaran penting untuk memelihara keseimbangan. Keempat, perlu mengevaluasi harga produk, target pasar, dan kemampuan bersaing dengan usaha sejenis. Evaluasi harus dapat membuat kesimpulan mengenai harga kompetitif produk, target pasar yang diperluas (ekspansi), memperkokoh jaringan (business networking), dan kemampuan bersaing. Dengan evaluasi dapat menyimpulkan kelemahan dan kelebihan. Hal tersebut penting untuk memformulasikan kebijakan melakukan inovasi ataupun terobosan baru.

Kelima, perusahaan perlu menjaga agar memiliki perkiraan stok barang yang terukur. Perkiraan atas permintaan merupakan langkah penting untuk menghindari penumpukan barang. Karena hal tersebut hanya menimbulkan biaya logistik bertambah. Keenam, ketenangan menghadapi kesulitan kunci keberhasilan. Pelaku usaha tidak perlu panik ataupun terburu-buru dalam mengambil suatu keputusan. Jalankanlah keputusan dengan cara yang tidak berlebihan tetapi harus cerdas. Ketujuh, perlu strategi alternatif manakala terjadi krisis. Pelaku usaha harus peka karena menyangkut perilaku manusia dalam menjalan keputusan. Keberhasilan keputusan erat hubungannya dengan kompensasi karyawan, kesehatan, dan ketelitian produksi. Kedelapan, kesuksesan usaha juga tidak dapat dipisahkan dengan teknologi. Pelaku usaha harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Karena teknologi menjadikan usaha lebih cepat, tertib dan ramping. Penutup Kenormalan baru bagi dunia usaha adalah peluang yang harus dimanfaatkan. Peluang dan tantangan memerlukan formulasi langkah strategi. Pencapaian keberhasilan tergantung pada efektifitas menjalankan strategi. Karena itu, strategi harus terukur. Delapan langkah strategi diatas akan mampu membawa dunia usaha ke jenjang yang lebih baik. Kenormalan baru hanya kebiasaan yang diatur. Perlu penyesuaian dengan hal-hal yang baru. Di fase kenormalan baru, dunia usaha harus berinovasi, berkreasi dan berubah. Tekad dan semangat untuk berubah adalah kunci kesuksesan. Penulis adalah Ketua Prodi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU, cokiasyahwier@gmail.com.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Medan zona merah, Gugus Tugas hanya habiskan anggaran - Ah tak betul lagi nih? * Pemprovsu dikabarkan tidak peduli jalan rusak - Mungkin lagi sibuk ngurus Corona * PWI Pusat apresiasi Gubernur dukung media - Jadi panjang tarikan nafas awak, he...he...he l Doe Wak


Sumatera Utara

B7

WASPADA Selasa 9 Juni 2020

Disdukcatpil Berantas Calo

WASPADA

BINJAI (Waspada) : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcatpil) Kota Binjai mulai berbenah dengan memberantas para calo. Kepala Disdukcatpil Kota Binjai Tobertina, Senin (8/6) menegaskan, sejak awal dirinya duduk sebagai Kepala Disdukcatpil, dia milihat begitu banyak percaloan yang dilakukan. Mirisnya, kata Tobertina, akibat bebasnya percaloan, Disdukcatpil terkena imbasnya. “Orang makan nangka, kami kena getahnya. Di luar sana masyarakat bilang Disdukcatpil kutip uang, padahal gratis,” tegasnya. Untuk masyarakat, sambung Tobertina, jika ingin mengurus administrasi kependudukan (Aminduk) silahkan datang langsung. “Jangan datang ke orang lain. Jadi saya tegaskan, datang urus sendiri gratis dan datang melalui orang lain pasti bayar,” pungkasnya. Tobertina juga mengungkapkan, saat ini di Disdukcatpil sudah tersedia blanko KTP. “Warga yang masih pegang suket silahkan datang langsung untuk diganti menjadi KTP,” ucap Tobertina yang baru menjabat di Disdukcatpil. “Calo yang saya maksud di sini memang sudah seperti jadi profesi. Datang membawa berkas punya warga dalam jumlah banyak, dan masing-masing warga dikutip biaya yang cukup besar. Beda jika mewakili keluarga, yang datang hanya membawa satu berkas dan tidak memungut biaya kepada keluarganya sendiri,” tambahnya. (a34/C)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

Truk Terjun Ke Sungai Waspada/Asrirrais/B

PERMUKAAN jalan yang baru saja selesai diperbaiki di Jalinsum Kel. Tangkahan Durian, Kec. Brandan Barat, kembali turun.

Baru Selesai Diperbaiki

Jalan Sumut-Aceh Terancam Amblas Lagi P. BRANDAN ( Waspada): Baru saja selesai diperbaiki menjelang Idul Fitri lalu, kini jalan negara penghubung antar provinsi Sumut - Aceh tepatnya di Kel. Tangkahandurian, Kec. Brandan Barat, kembali terancam amblas. Upaya perbaikan yang dikakukan terkesan kejar tayang dan asal jadi. Terbukti, ruas jalan yang baru diaspal, kini permukaannya kembali turun beberapa centimeter. Kondisi ini tentu membahayakan keselamatan pengguna jalan. Pantauan Waspada, barubaru ini, sejumlah kendaraan yang melintas, khususnya yang datang dari Aceh menuju Medan

terpaksa harus mengurangi kecepatan, sebab kondisi permukaan aspal sudah tidak rata alias turun. Pada awal 2019, separuh dari lebar ruas jalan ini mengalami amblas yang cukup perah. Kondisi ini berlangsung selama setahun lebih, tapi ironisnya tidak ada perhatian dari pemerintah untuk segera memperbaikinya.

Jalan negara ini baru diperbaiki bulan Mei lalu mendekati hari raya Idul Fitri. Sayangnya, baru saja selesai diperbaiki, jalan yang sangat vital penghubung antar kedua provinsi ini kembali turun diduga akibat konstruksi tanah timbun tidak padat, tapi sudah langsung diaspal. Tidak hanya di jalan negara di Kel. Tangkahan Durian, Kec. Brandan Barat, permukaan aspalnya yang turun, namun beberapa ruas jalan yang baru diperbaiki pada bulan yang lalu, juga mengalami hal serupa, seperti beberapa ruas jalan di

Besitang dan Sei Lepan. Hendra, salah seorang sopir angkutan barang saat ditemui mengatakan, ruas jalan di depan pabrik beton PT Sumbtri Megah di wilayah Kel. Tangkahandurian, rawan terjadi kecelakaan lalulintas apabila tidak segera dilakukan upaya perbaikan kembali. Parasopir,khususyangjarang melintas di jalan ini, katanya, bisa saja terjebak begitu melintas dengan kecepatan tinggi, karena mengira dari kejauhan jalan tersebutratadanmulus.“Inikanbisa mengundang terjadinya kecelakaan vatal,” ujar dia. (a10/C)

ASN Lima Tahun Tidak Kerja

Pemkab Langkat Lakukan Pembiaran STABAT (Waspada) : Terkait oknum ASN di DPRD Kab. Langkat, BH, yang sudah lima tahun tidak masuk kerja, namun gajinya tetap dibayar setiap bulan, kembali disikapi Sekretaris DPRD, Senin (8/6). Dikatakan Basrah Pardomuan, masalah tersebut sudah ditangani Sekda Indra Salahuddin selaku ketua tim penyelesaian kasus-kasus PNS. ‘’Rabu besok Sekda akan mengambil keputusan terkait masalah tersebut,’’ kata Basrah. Sebelumnya Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) melalui Kabid Pemberhentian Ibnu Hajar mengatakan, pihak Sekretariat DPRD Langkat beberapa tahun lalu pernah mengirimkan surat usulan pemberhentian PNS atas nama dimaksud. ‘’Namun kami perlu bukti-

bukti untuk dapat menjatuhkan hukuman disiplin hingga sanksi lainnya kepada BH, misalnya bukti absen bahwa yang bersangkutan tidak pernah hadir. Kemudian dikirim surat permohonan agar pihak Sekretariat DPRD menyertakan bukti-bukti tersebut, tetapi hingga kini surat tidak pernah dibalas, jadi bagaimana mau ditindaklanjuti,’’ kata Ibnu, Jumat (5/6). Namun hal tersebut ditanggapi Basrah Senin (8/6) dengan mengatakan, surat permohonan untuk menyertakan bukti-bukti dimaksud tidak pernah dikirim pihak BKD. ‘’Kami bukan mau cari siapa yang salah dan benar, tetapi surat tersebut tidak pernah dikirim mereka. Meski begitu ya sudahlah, permasalahannya telah ditangani Sekda dan Rabu rapat mengambil keputusan,’’

ujarnya. Keberadaan ASN tersebut hingga kini masih misteri. Sebelumnya dikatakan Basrah, sejak dia menjabat sebagai Sekwan lima tahun lalu BH sudah tidak pernah masuk tanpa alasan. ‘’Tindakan kami sudah sesuai mekanisme dan peraturan berlaku yakni yang bersangkutan sudah diusulkan ke BKD untuk diberhentikan sebagai PNS,’’ ujar Basrah. Informasi Waspada himpun, di internal DPRD Langkat merasa kecewa dengan sikap Basrah yang tetap memberikan gaji setiap bulan kepada BH walau yang bersangkutan sudah lima tahun tidak masuk kerja. Seharusnya gaji BH dapat distop hingga ada alasan yang benar-benar dapat dimaklumi prihal absennya yang bersang-

kutan misalnya sakit kronis atau pertimbangan lain. ‘’Tidak pernah masuk selama lima tahun, tetapi gaji dua jutaan setiap bulan dibayarkan, ini sudah luar biasa dan telah merugikan keuangan negara. Bagaimana evaluasi tahunan yang dilakukan Basrah dalam hal ini,’’ ujar salah seorang di DPRD. Terkait hal tersebut Basrah Pardomuan mengatakan, gaji BH tetap dibayarkan karena untuk memutus belum dapat dilakukan dikarenakan yang bersangkutan belum diberhentikan. Saat ditanyakan apakah jauh hari sebelumnya tidak ada usulan agar gajinya distop karena bertahun-tahun tidak pernah masuk, Basrah mengemukakan rencana penyetopan itu ada. ‘’Kami lihat dulu peraturannya,’’ ujarnya. (a11/C)

Residivis Pengedar Sabu Dibekuk

Tewas Lakalantas Di TKP KISARAN (Waspada) : Dijepit dua truk tronton, seorang pengemudi sepeda motor tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Jalinsum Medan- Rantauprapat Km 165-166 tepatnya di Dusun V Pasar Mereng, Desa Perkebunan Sei Dadap I/II, Kec. Sei Dadap, Kab. Asahan, Minggu (7/6) sore. Kasat Lantas Polres Asahan AKP Budiono Saputro didampingi Kanit Laka Ipda Muhammad Rony, saat dikonfirmasi Waspada, Senin (8/6) menerangkan pengemudi sepedamotor Honda Spacy BK-3386-VAQ, Muhammad Rizki Sumantri, 28, warga Kota Medan, melaju dari Rantauprapat-Medan, tepatnya di wilayah kejadian dengan kondisi jalan menikung, mendahului dari sebelah kanan truk tronton BK 8168 VM yang dikemudikan Sarjan, 55, warga Kab. Simalungun. Namun beberapa meter searah di depan pengemudi sepeda motor ada truk tronton BK B 9827 QZ dikemudikan Susanto, berhenti di belakang bus yang menaikkan penumpang dan memberikan prioritas kendaraan yang datang dari Simp Sei Kamah memasuki kawasan Jalinsum. Menurut Budiono, di saat itulah laka lantas tidak dapat dihindarkan, pengemudi sepedamotor ambil jalan sebelah kiri, dan truk yang di belakang menabrak dan mendorong korban hingga terjepit dengan truk di depannya. “Akibatnya korban tewas di tempat, dengan luka serius di bagian kepala dan tubuhnya, dievakuasi ke RSUD Kisaran untuk keperluan visum,” jelas Budiono. Sedangkan pengemudi truk tronton BK 8168 VM, Sarjan, mengalami luka dan dirawat di RS Ivan Husada, Sentang, Kisaran. “Korban yang tewas sudah kita hubungi pihak keluarganya, untuk mengambil jenazah. Dan kasus ini masih dalam tahap penyidikan dengan meminta keterangan para saksi dan mengamankan alat bukti,” jelas Budiono. (a19/a20/C)

TAPSEL (Waspada) : Satu unit truk jenis dumtruck BB 9453 FP mengangkut bahan material bangunan terjun ke sungai di Desa Batu Godang, Kec.Angkola Sangkunur, Kab. Tapanuli Selatan, Minggu (7/6). Informasi dihimpun Waspada, saat truk melintasi jembatan yang terbuat dari papan pada jembatan Aek (Sungai) tiba-tiba jebol dan ambruk, sekira pukul 12.30 Wib. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian mencapai Rp30 juta. Sementara isi muatan truk yang beratnya mencapai 6 ton berupa semen sebanyak 80 zak dan besi ukuran 10 inci sebanyak 700 batang jatuh dan berserak ke dalam sungai. Kecelakaan tunggal tersebut berawal saat truk jenis Mitsubishi dumtruck milik Suryadi, 48, warga Kelurahan Aek Pining, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapsel, yang dikemudikan Suarsim datang dari arah Batangtoru menuju Angkola Sangkunur. Saat truk melewati jembatan Aek Sangkunur, tiba-tiba jembatan yang diperkirakan sudah berumur 20 tahun goyang diduga tidak sanggup menahan beban truk yang melintas dan mengakibatkan jembatan tersebut melengkung dan rubuh sehingga mobil terguling dan terjun ke sungai. Sementara seluruh muatan mobil tumpah ke dalam sungai. Warga yang mengetahui kejadian terebut langsung membantu mengevakuasi barang-barang yang jatuh ke dalam sungai, kemudian pemilik mobil dumptruk membawa excavator guna untuk mengevakuasi dumptruk. Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, Senin (8/ 7) melalui Kapolsek Batangtoru membenarkan kecelakaan tunggal yang menimpa truk bermuatan material bangunan akibat jembatan rubuh saat dilintasi truk. (a38/C)

SEIRAMPAH (Waspada) : Tim khusus anti bandit (Tekab) Polsek Firdaus Polres Serdang Bedagai meringkus tersangka pengedar narkoba jenis sabu dan ganja, LG, 38, seorang residivis, warga Kampung Jati, Desa Sei Bamban, Kec. Sei Bamban, LG diringkus, Sabtu (6/6) sore, saat menunggu pembeli sabu di belakang rumah warga di Dusun XV Kampung Jati, Desa Sei Bamban. Dari tersangka LG, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 0,91 gram dan satu paket ganja siap edar. Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang kepada wartawan, Minggu (7/6) mengatakan, penangkapan tersangka LG berkat laporan dari masyarakat setempat terkait adanya peredaran narkotika di seputaran kediaman rumah tersangka. Atas laporan tersebut, lan-

Waspada/Ist

TERSANGKA pengedar sabu dan ganja LG saat diamankan di Mapolsek Firdaus, Minggu (7/6) di Mapolsek Firdaus di Sei Rampah. jut Kaolres, Tekab Polsek Firdaus menindaklanjuti laporan dengan melakukan penyelidikan di lokasi kejadian, begitu Tekab tiba di lokasi melihat LG sedang berdiri di belakang rumah warga dan langsung melakukan penangkapan dan penggeledahan terhadap tersangka.

“Setelah dilakukan penggeledahan, tim menemukan barang bukti satu kotak yang di dalamnya berisikan satu paket sedang yang diduga sabu seberat 0,45 gram, 3 paket kecil yang diduga sabu seberat 0,46 gram, 3 pipet yang sudah dimodif menjadi skop, 2 jarum suntik

dan satu bal plastik klip transparan kosong,” lanjut AKBP Robin Simatupang. Bukan itu saja, lanjut Kapolres, barang bukti lainnya satu buah tas slempang yang di dalamnya terdapat kotak rokok berisikan satu paket daun ganja kering dan tersangka mengakui jika barang bukti tersebut milik tersangka yang disimpan di kandang ayam. Hasil interogasi, lanjut Kapolres, tersangka yang berstatus lajang mengaku jika dirinya seorang residivis yang sudah pernah masuk penjara pada 2011 dalam kasus narkoba dan menjalani hukuman penjara 3 tahun 2 minggu di lapas Tebingtinggi. Ditambahkan Kapolres, LG juga mengaku menjual narkotika jenissabudanganjabaruberjalan 3 bulan terakhir, berhubung tidak memiliki pekerjaan tetap setelah keluar dari penjara. (a15/C)

Waspada/Ist

TRUK jenis dum truk mengangkut bahan material bangunan terjun ke sungai di Desa Batu Godang.

Serahkan Bantuan Sembako DELISERDANG (Waspada) : Mengawali tugas sebagai Camat Biru-Biru, Kabupaten Deliserdang, Muhammad Dhani Mulyawan Simatupang menyerahkan bantuan paket Sembako dari Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu) secara langsung kepada warga di Desa Sidodadi, Kecamatan Biru-Biru, Jumat (5/6). Dhani yang merupakan putra kedua mantan Wakil Bupati Deliserdang dua periode (H Zainuddin Mars) yang sebelum dilantik dan dipercaya sebagai Camat Biru-Biru menduduki jabatan sebagai Sekretaris Camat (Sekcam) Patumbak. Ia mengatakan, penyerahan sembako bantuan Pemprovsu dilakukan secara langsung dengan sistem door to door (dari rumah ke rumah) kepada warga yang berhak di Desa Sidodadi guna menghindari terjadinya kerumunan warga. “Ada sebanyak 209 paket sembako bantuan Pemprovsu berisi beras, minyak goreng, mie instan dan gula putih yang kita serahkan secara langsung ke warga bersama pihak Kepala Desa Sidodadi Rusli, Bhabinkamtibmas Bripka Roy Sianturi, Babinsa, BPD dan perangkat desa Sidodadi,” ujar Dhani. Katanya, para penerima paket sembako bantuan merupakan warga kurang mampu yang terdampak secara ekonomi akibat pandemi Covid-19. “Kita berharap bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban warga khususnya warga kurang mampu yang terdampak Covid-19,” sebut Dhani yang mengawali karir sebagai ASN di Pemko Tanjungbalai. (a06/B)

Waspada/Ist

CAMAT Biru-Biru M Dhani Mulyawan (dua kiri) menyerahkan sembako bantuan Pemprovsu secara langsung kepada warga di Desa Sidodadi, Kec.Biru-Biru, Jumat (5/6).

Warga Tualang Protes Tak Pernah Dapat Bantuan SIDIKALANG (Waspada) : Puluhan warga Desa Tualang, Kecamatan Siempatnempu Hulu, Kabupaten Dairi, mendatàngi kantor bupati, Senin (8/6). Utusan warga tersebut, Sardo Purba, 68, Rismawati Harianja, 60, dan Perlindunga Sinaga, 67. Mereka diterima Wakil Bupati Dairi Jimmy Sihombing didampingi Plt Kadis Sosial Gema S dan Asisten I, Jonni Hutasoit. Utusan warga yang diterima Wabup, Sardo Purba menjelaskan selama terjadinya Covid19, mereka tidak pernah menerima bantuan dari pusat maupun sembako dari provinsi

dari kabupaten maupun dari pemerintah desa. “Kami seperti dianak-tirikan,” katanya. Dikatakan, warga desa itu berjumlah 354 KK. Namun yang mendapat bantuan yang terdampak covid hanya sebanyak 106 kepala keluarga. Rismawati Harianja menambahkan, mereka yang datang ke kantor bupati semuanya masih menyewa rumah dan tidak memiliki lahan pertanian. “Kalaupun kami bertani, lahan yang kami usahai itu kami sewa dari warga lain,” katanya. Ditambahkan Rismawati, saat pembagian bantuan terdampak covid-19 di desa itu

empat hari yang lalu bersumber dari dana desa, mereka mempertanyakan kepada aparat desa. Namun aparat desa tidak menggubris. “Banyak warga desa itu mempunyai mobil dan rumah tergolong mewah. Bahkan ada yang memiliki sepedamotor sampai dua unit, namun mendapat bantuan,” sebut Rismawati. Wabup Dairi Jimmy Sihombing menerima kedatangan warga itu mengaku sangat terharu karena tidak mendapat bantuan apapun. “Kami akan usahakan agar bapak ibu mendapat bantuan,” sebutnya. (a24/B)

Waspada/Natar Manalu/B

WARGA Desa Tualang berada di pintu masuk ruangan Wabup Dairi sebelum diterima.


Sumatera Utara

WASPADA Selasa 9 Juni 2020

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:26 12:39 12:27 12:34 12:33 12:30 12:27 12:22 12:29 12:29

‘Ashar 15:53 16:06 15:53 16:01 16:00 15:56 15:53 15:49 15:56 15:55

Magrib 18:37 18:53 18:37 18:47 18:46 18:37 18:36 18:32 18:39 18:41

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

19:51 20:08 19:52 20:02 20:01 19:51 19:51 19:46 19:54 19:56

04:42 04:52 04:52 05:02 04:43 04:53 04:47 04:57 04:47 04:57 04:51 05:01 04:44 04:54 04:40 04:50 04:46 04:56 04:43 04:53

06:14 06:24 06:14 06:19 06:19 06:22 06:15 06:11 06:17 06:15

Kota

Zhuhur ‘Ashar

L.Seumawe 12:32 L. Pakam 12:25 Sei Rampah12:24 Meulaboh 12:36 P.Sidimpuan12:24 P. Siantar 12:24 Balige 12:24 R. Prapat 12:21 Sabang 12:39 Pandan 12:26

15:59 15:52 15:51 16:03 15:50 15:51 15:51 15:47 16:06 15:52

B8

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:45 18:36 18:35 18:48 18:30 18:34 18:33 18:29 18:54 18:33

20:00 19:50 19:50 20:02 19:45 19:48 19:47 19:44 20:09 19:47

04:45 04:41 04:40 04:51 04:44 04:42 04:43 04:40 04:51 04:45

04:55 04:51 04:50 05:01 04:54 04:52 04:53 04:50 05:01 04:55

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:26 12:27 12:37 12:30 12:27 12:33 12:22 12:32 12:25 12:24

18:33 18:36 18:50 18:38 18:37 18:45 18:31 18:42 18:33 18:34

19:47 19:51 20:05 19:52 19:52 20:00 19:46 19:56 19:47 19:49

04:45 04:45 04:49 04:48 04:43 04:48 04:39 04:49 04:44 04:41

04:55 04:55 04:59 04:58 04:53 04:58 04:49 04:59 04:54 04:51

Panyabungan 12:22 Teluk Dalam 12:29 Salak 12:27 Limapuluh 12:23 Parapat 12:25 Gunung Tua 12:22 Sibuhuan 12:22 Lhoksukon 12:32 D.Sanggul 12:26 Kotapinang 12:20 Aek Kanopan 12:22

06:17 06:13 06:12 06:23 06:15 06:13 06:14 06:12 06:23 06:16

15:52 15:53 16:04 15:56 15:53 16:00 15:48 15:58 15:51 15:51

06:16 06:16 06:21 06:20 06:14 06:19 06:10 06:20 06:15 06:12

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:48 15:55 15:54 15:49 15:51 15:48 15:48 15:58 15:52 15:46 15:48

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:28 18:35 18:36 18:33 18:34 18:29 18:28 18:45 18:34 18:28 18:31

19:42 19:49 19:50 19:47 19:48 19:43 19:42 19:59 19:48 19:42 19:45

04:44 04:51 04:46 04:40 04:43 04:42 04:43 04:45 04:44 04:40 04:40

04:54 05:01 04:56 04:50 04:53 04:52 04:53 04:55 04:54 04:50 04:50

06:15 06:22 06:17 06:11 06:14 06:13 06:14 06:17 06:16 06:11 06:12

Simalungun Uji Coba Terapkan New Normal Sektor Pasar

Binjai

SIMALUNGUN (Waspada): Usai dilaksanakan sosialisasi dan simulasi new normal, Pemkab Simalungun melakukan uji coba penerapan new normal (tatanan baru) di pasar tradisional Pekan Sarimatondang, Kec. Sidamanik, Minggu (7/6). Uji coba penerapan new normal yang melibatkan unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan organisasi perangkat daerah (OPD) di jajaran Pemkab Simalungun, ditinjau oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Simalungun Mixnon Andreas Simamora yang juga Sekretaris Gugus Tugas, bersama anggota DPRD Simalungun Rospita Sitorus bersama sejumlah pimpinan OPD Pemkab Simalungun. Dalam uji coba penerapan new normal, beberapa protokol kesehatan dilaksanakan seperti memeriksa suhu badan bagi masyarakat yang akan belanja di pasar, cuci tangan, pemakaian masker dan sarung tangan serta menjaga jarak. Pada kesempatan itu, Sekda Mixnon Andreas Simamora mengatakan, uji coba penerapan new normal sektor pasar ini bertujuan untuk mengemas pasar tradisional ini benarbenar mengikuti protokol kesehatan. “Artinya, perekonomian berjalan dengan baik, akan tetapi mata rantai penyebaran Covid-19 tidak terimbas di sini,” kata Simamora.

PEMKO Binjai melaksanakan uji coba aplikasi sistem guru mengajar (Sigum) di ruang Binjai Comman Center (BCC), Senin (8/6) dipantau langsung Wali Kota Binjai M Idaham, Kepala Dinas Pendidikan, serta sejumlah kepala sekolah. Pada uji coba ini, Gubsu Edi Rahmayadi ikut memantau aplikasi Sigum dengan menggunakan aplikasi zoom meeting. Uji coba mengajarkan pelajarankomputerdanmatema-tika, diikuti 80 siswa dari 4 SMA, yakni SMA Negeri 1 Kota Binjai, SMA Negeri 2 Kota Binjai, SMA Negeri 1, Kec. Bahorok dan SMA Negeri 1 Selesai, Langkat. (a34/B)

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penangan (TGPP) Covid-19 Kab. Simalungun ini melihat bahwa masyarakat sudah mulai mengerti dan faham tentang protokol kesehatan. “Kita lihat masyarakat sudah memakai masker, menjaga jarak, memakai sarung tangan. Hal ini hasil dari kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan Pemkab Simalungun melalui pihak kecamatan dalam sepekan ini,” paparnya. Dikatakannya, keterlibatan TNI, Polri, Satpol PP, Perhubungan dan sejumlah OPD dalam ujicoba ini agar keperluan yang mendesak segera dapat ditangani. “Ini uji coba yang pertama di Pasar Sarimatondang, Kecamatan Sidamanik dalam penerapan new normal. Jika ini dapat tertata dengan baik, pasar ini akan kita jadikan pilot proyek bagi GTPP untuk seluruh pasar di daerah ini,” tegasnya. Anggota DPRD Simalungun Rospita Sitorus menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Simalungun yang melaksanakan kegiatan melalui GTPP bersama stakeholder kecamatan. Rospita berharap semua pasar di Kab. Simalungun segera mencontoh kegiatan pasar di Sarimatondang yang dilaksanakan Pemkab Simalungun. “Sehingga dalam menghadapi wabah Covid-19, sektor ekonomi kita tetap bisa bergerak,” ujar Rospita. (a27/C)

P. Siantar

Belum Diusulkan Waspada/Ist

SEKDAKAB Simalungun Mixnon A Simamora, bersama anggota DPRD Rospita Sitorus, meninjau Pasar Sarimatondang dalam pelaksanaan uji coba new normal.

Positif Covid-19 Terus Bertambah Di Sergai Jadi 8 Orang, P. Siantar 34 Orang SEIRAMPAH (Waspada): Angka positif Corona Virus Disease (Covid-19) di Kab. Sergai dan Kota P. Siantar terus bertambah. Bahkan jumlah terakhir di Sergai sudah mencapai 8 orang yang sebelumnya 6 orang. Sedangkan di P. Siantar sudah mencapai 34 orang. Pertambahan dua orang positif terpapar Covid-19 di Sergai yakni pria usia 37 tahun, S, anggota TNI AL, warga Kec. Sei Sei Rampah dan remaja berusia 15 tahun, LS, merupakan pelajar, warga Kec.Perbaungan. Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas (Gustu) Pencegahan dan Penananganan Covid-19 Kab. Sergai Akmal didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan dr. Helminur Sinaga, Sekretaris BPBD Syamsunik, Senin (8/6) menyampaikan, data terakhir penyebaran Covid-19 di Kab. Sergai jumlah positif Covid-19 8 orang, sebelumnya 6 orang. Dalam hal ini, kasus positif Covid-19 di Sergai bertambah dua orang. Menurut Jubir, S bekerja di RSAL Komang Makes, Belawan. S dan keluarganya belum pernah berkunjung ke Sei Rampah sejak awal tahun, dan tidak ada kontak dengan keluarga di Sei

Rampah. Demikian halnya pada waktu Lebaran, yang bersangkutan juga tidak mudik ke Sei Rampah. “Namun berhubung KTP S beralamat di Kec. Sei Rampah, sehingga menambah data sebaran Covid-19 di Sergai. Hasil swab test PCR menyatakan S positif Covid-19 pada 7 Juni. Selanjutnya S menjalani isolasi di RS TNI AL Komang Makes, Belawan,” papar Akmal. Sedangkan LS sebelum terpapar Covid-19, sempat ke luar kota yakni ke Sidamanik, Kab.Simalungun, Sabtu (5/5). LS mengeluh batuk. Kemudian, pihak keluarga membawa LS berobat ke RSUD Deliserdang di Lubukpakam untuk berobat. “Setiba di RSUD, LS menjalani rapid test dengan hasil non reaktif dan 3 Juni LS melakukan test PCR/swab, kondisi LS tidak sesak dan tidak demam. Namun 6 Juni, hasil keluar yang

menyatakan LS positif,” papar Akmal. Saat ini, lanjut Jubir Gustu, LS sedang menjalani isolasi di RSUD Deliserdang. Pada Minggu (7/6), dilakukan tracing riwayat perjalanan pasien dan kontak ke keluarga serta teman. Keluarga inti akan dilakukan tes PCR/swab dan telah melakukan isolasi mandiri dan dipantau Dinas Kesehatan Kab. Sergai. “Adapun pihak keluarga korban yang diambil test swab PCR-nya Senin (8/6) adalah E, SM dan A. Pihak Gustu juga telah menyarankan kepada keluarga SL untuk melakukan karantina mandiri. Petugas kesehatan setempat yakni Bidan Desa melakukan pengukuran temperatur (suhu tubuh) sebanyak 2 kali sehari dan melaporkannya ke petugas Puskesmas serta Dinas Kesehatan,” terang Akmal. Jubir Gustu menambahkan, kondisi terakhir 4 orang positif Covid-19 di Kec.Dolok Masihul yakni satu orang meninggal dan tiga orang telah sembuh dan sudah beraktivitas normal. Sedangkan dua orang positif Covid-19 warga Kec. Perbaungan sedang menjalani isolasi di RS Columbia Medan dan di RS GL Tobing di Deliserdang.

Uji Coba Sigum

P. Siantar Sementara itu, hingga kini tercatat sudah 34 orang positif terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota P. Siantar, setelah Minggu (7/ 6), bertambah lagi empat orang. Positif Covid-19 itu terdiri 22 orang sedang diisolasi dan dirawat, sembilan sembuh dan tiga meninggal dunia. “Dalam tiga hari terakhir terjadi pertambahan positif terkonfirmasi Covid-19 yakni dua di Kec. Siantar Marihat, satu di Kec. Siantar Barat, satu di Kec. Siantar Timur dan satu di Kec. Siantar Martoba,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Daniel H. Siregar di ruang komando Gugus Tugas di Balai Kota, Jl. Merdeka, Senin (8/6). Menurut Daniel, 22 pasien positif Covid-19 itu diisolasi. Satu

di RSUP H. Adam Malik, tiga di RSU Martha Friska dan satu di RSU Universitas Sumatera Utara (USU) Kota Medan, 11 diisolasi dan dirawat di RSUD dr Djasamen Saragih dan satu di Rumah Sakit Tentara (RST), P. Siantar, satu di RSU Rondahaim, Pematangraya dan dua di RSU Perdagangan, Kab. Simalungun. Sementara, Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 296 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) yang sedang dikarantina berkurang sembilan orang hingga menjadi lima orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sedang dirawat berkurang empat sehingga menjadi empat orang. Mengenai kegiatan yang dilaksanakan Gugus Tugas,

Daniel mengatakan, Dinas Kesehatan melakukan penelusuran kemungkinan penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat. “Pada 5 Juni, Dinas Kesehatan melaksanakan rapid test di sekitar tempat tinggal pasien positif Covid-19. Pertambahan lima positif Covid-19 dalam tiga hari ini membuat Dinkes kembali melakukan tracing (melacak) terhadap riwayat kontak pasien positif Covid-19,” ujar Daniel. Saat ini, lanjut Daniel, masih terjadi peningkatan pasien positif Covid-19. Peningkatan itu menunjukkan masih terjadinya penyebaran Covid19 di P. Siantar. Namun, Pemko masih menunggu petunjuk dan arahan dari atasan yakni Gubsu. Saat ini, P. Siantar belum menerap-

kan new normal dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). “Kita harus bersikap realistis, di mana kelonggaran dapat membuat masyarakat lebih produktif dan menjaga stabilitas ekonomi. Tapi, protokol kesehatan dapat dimaksimalkan untuk dapat menahan dan mengendalikan penyebaran Covid-19 di P. Siantar,” tegas Daniel. Sebagai langkah cepat, lanjut Daniel, Pemko sedang dalam proses pembentukan Peraturan Wali Kota (Perwako) yang memuat tentang penegakan disiplin masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. “Seperti wajib memakai masker, menjaga jarak tubuh, menghindari atau mencegah terjadinya kerumunan dan sebagainya,” katanya. (a15/a28/I)

Anggota DPR Soroti Jalan Rusak Dan Harga Gula DELISERDANG (Waspada) : Anggota DPR-RI dari Komisi V Fraksi PDI Perjuangan asal Sumatera Utara Bob Andika Mamana Sitepu (foto) menyoroti persoalan jalan rusak hingga harga gula di Sumatera Utara tergolong mahal. “Jadi kita meminta Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) melalui Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Sumut (BBPJN) perwakilan Sumut untuk secepatnya memperbaiki secara permanen jalan nasional lintas provinsi yang menghubungkan antar kabupaten/kota, yakni Kota Binjai dengan Kota Medan tepatnya di Diski KM 16,5 Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang yang saat ini terlihat rusak parah dan tergenang oleh air akibat tidak memadainya parit pembuangan,” kata Bob Sitepu,

Minggu (7/6) di Binjai. Menurutnya, rusaknya jalan lintas tersebut membuat masyarakat yang melintasi jalan itu merasa tidak nyaman dan resah akibat kondisi jalan yang kupak-kapik selama bertahuntahun tidak mendapat perhatian dari pejabat di Sumut. Dan iapun mengakui, setelah dirinya berkoordinasi dengan pihak kementerian maka nanti jalan tersebut akan

dipasang gorong-gorong lebar 2 meter dengan tinggi 1,5 meter. “Banyaknya keluhan dari berbagai sektor atas kerusakan jalan nasional tersebut. Keluhan datang secara spontan dan langsung dari masyarakat sekitar maupun pengendara yang melintasi jalan yang menjadi sarana utama dalam melakukan aktivitas rutin. Sebab jalan lintas ini harus ditangani secara cepat, agar tidak menimbulkan kemacetan dan sebelum adanya korban jiwa,” ungkapnya. Pihaknya juga mengakui bahwa berdasarkan informasi yang ia dapatkan adanya kelangkaan gula dan harga gula yang berkisar mencapai Rp15 ribu per kilo bahkan sampai Rp17 ribu. Maka oleh sebab itu, harus mendapat perhatian para kepala daerah untuk melakukan operasi pasar demi menjaga

kebutuhan masyarakat. “Jadi jangan terfokus perhatian kepada kasus Covid-19 saja. Sebabketersediaansembakobaik ituberas,gula,telur,minyakmakan danlainnyaharusdipantaujangan sampai ada oknum nakal yang mempermainkan harga dan malah bisa menimbun sembako nantinya,” ungkapnya. Salah seorang warga yang melintas di Diski Km 16,5 Kecamatan Sunggal mengapresiasi kepedulian anggota DPR-RI tersebut. “Ini walaupun jalan ini bukan masuk dapil dia, namun sebagai wakil rakyat dia bertanggung jawab untuk memperhatikan kerusakan jalan karena selaku anggota dewan dari Sumut, kita bersimpati kepada beliau, yang sudah turut peduli dan bertindak nyata demi kemudahan masyarakat luas,” ungkapnya. (a16/A)

HINGGA saat ini belum ada diusulkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Pematangsiantar, meski pasien positif terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) terus meningkat, hingga sekarang sudah mencapai 22 orang yang sedang diisolasi dan dirawat di berbagai rumah sakit. Penegasan itu disampaikan Pj Sekda Pematangsiantar BasarinYunusTanjung melalui Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Daniel H Siregar, Minggu (7/6). “Kita ketahui bersama, Pematangsiantar tidak termasuk kota untuk menerapkan PSBB. Karena, kita sama melihat aktivitas masyarakat, sesungguhnya lebih longgar dibandingkan dengan daerah yang menerapkan PSBB. Aktivitas yang lebih longgar ini, kita wujudkan menjadi kerja yang lebih produktif dengan tetap menjaga disiplin,” harap Daniel. (a28/B)

Simalungun

Tewas Lakalantas SEORANG pria bertato tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan umum Km 17-18 jurusan Pematangsiantar Pamatangraya, tepatnya di Desa (Nagori) Marjandi Embong, Kec. Panei, Kab.Simalungun, Minggu (7/6). Keterangan diperoleh dari Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Jodi Indrawan, melalui Kanit Laka Ipda Ramadhan Siregar, Senin (8/6), korban tidak dapat dikenali siapa nama dan di mana alamatnya, karena saat diperiksa setelah kejadian itu, korban sama sekali tidak mengantongi identitas apapun. Namun tangan, dekat lutut dan tubuh korban ada gambar tato. Saat kejadian, korban mengendarai sepedamotor Honda Supra X 125 BK 5477TAG, datang dari arah Pematangraya menuju arah ke Pematangsiantar. Diduga, setibanya di tempat kejadian laki-laki pengendara sepeda motor tersebut hilang kendali, sehingga sepeda motor yang dikendarainya selip kemudian terjatuh sendiri, mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Setelah kejadian, korban mengalami luka berat kemudian meninggal dunia dalam perjalanan dari Puskesmas Panei Tongah menuju RSVI Pematangsiantar. (a27/C)

Pabrik Pengolahan Ikan Patin Dibangun Di Sergai Waspada/Ist

RAPID test (uji cepat) dilaksanakan Dinas Kesehatan Pemko Pematangsiantar terhadap warga di Jl. Persatuan, Kel. Sukadame dan Jl. Perak, Kel. Baru, Kec. Siantar Utara, Jumat (5/6).

KPU Labusel Restrukturisasi Anggaran Pilkada KOTAPINANG (Waspada) : KPU Kab. Labusel sedang melakukan restrukturisasi anggaran untuk penyesuaian biaya pelaksanaan Pilkada 2020 Kab. Labusel pada masa pandemi Covid-19 saat ini. Hal itu dilakukan menyusul keputusan pemerintah untuk melaksanakan Pilkada Serentak, pada 9 Desember 2020. “Sekarang kami masih melakukan restrukturisasi anggaran. Belum tahu apakah anggaran yang semula dialokasikan dalam NPHD mencukupi atau kurang,” kata Ketua KPU Kab. Labusel, Efendi Pasaribu ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (8/6). Lebih jauh Efendi juga mengatakan, mereka masih menunggu instruksi dan regulasi dari KPU RI terkait pelaksanaan tahapan Pilkada. Menurutnya, dengan adanya keputusan pelaksanaan Pilkada 2020 itu, tahapan juga perlu disiapkan dan akan dilaksanakan. “Secara resmi PKPU tentang tahapan juga belum ada. Kami masih menunggu tahapan,” katanya. Dijelaskan, jika PKPU tentang tahapan sudah diterbitkan, maka yang akan mereka lakukan di antaranya persiapan pengaktifan kembali PPK, pelantikan PPS, verifikasi faktual, dan pemutakhiran daftar pemilih.

Menurutnya, jika tahapan Pilkada 2020 dilanjutkan, maka mekanismennya akan dilaksanakan berbeda dari sebelumnya, karena berada di tengah wabah Covid-19. Ketua Bawaslu Kab. Labusel, Ahmad Hajiddin juga mengatakan, pengawasan tahapan Pilkada akan kembali dilakukan pada 15 Juli mendatang. Menurutnya, pola pengawasan pada Pilkada ini juga akan menerapkan protokol kesehatan, sehingga berbeda dari biasanya. Dia menyebut, Bawaslu Kab. Labusel juga sedang merestrukturisasi anggaran, untuk menyesuaikan kegiatan yang ada dengan standar protokol kesehatan Covid-19. Dicontohkan, jika sebelumnya ada alokasi anggaran untuk rapat tatap muka, maka akan diganti menjadi konferensi jarak jauh. Sedangkan untuk Alat Pelindung Diri (APD) dan infrastruktur lainnya yang mendukung kinerja Bawaslu dalam melakukan pengawasan Pilkada di tengah pandemi Covid-19, menurutnya, akan diusulkan kepada Pemkab untuk dilengkapi. Mereka tidak akan mengalokasikan anggaran untuk peralatan pendukung tersebut. “Jadi nanti kami hanya menginventarisir kebutuhan apa saja dan jumlahnya, kemudian akan disampaikan ke Pemkab,” katanya. (a23/B)

TELUKMENGKUDU (Waspada) : Dengan dibangunnya pabrik pengolahan ikan ini menjadi kabar baik di tahun 2020 di tengah kondisi Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat yang sedang berjuang menghadap pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). “Alhamdulillah, kita patut bersyukur, di tengah pandemi Covid-19 menjangkiti beberapa warga kita, ternyata masih ada kabar positif yang terjadi,” tutur Wakil Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya saat meninjau pembangunan pabrik pengolahan ikan Patin oleh PT Kaiuosei Nusantara Abadi, Jumat (5/6) di Desa Sentang, Kec. Teluk Mengkudu. Kedatangan Wabup Sergai bersama Manager PT Kaiuosei Nusantara Abadi, Parmin Gitoyo, Camat Teluk Mengkudu Romian Parulian Siagian, pengusaha ikan asap, pihak pengusaha dan masyarakat lainnya. DitambahkanWabup, dengan berdirinya pabrik ini, tentu banyak hal baik akan otomatis mengikuti, terutama di bidang ekonomi di mana masyarakat

mendapat potensi akses lapangan kerja baru dan ikut juga menghidupkan roda perekonomian, terkhusus di Kecamatan Teluk Mengkudu. “Pemkab Sergai mendukung dan mengapresiasi pembangunan pabrik pengolahan ini dan menyebut jika kunci kesejahteraan masyarakat salah satunya tercipta lewat sinergitas dan koordinasi yang terjalin antara pemerintah dan dunia usaha,” ungkap Darma Wijaya. Menurutnya, salah satu nyawa pembangunan dan kesejahteraan adalah adanya investasi, dengan masuknya investor tentu akan mendongkrak pertembuhan ekonomi masyarakat Sergai. “Kami berharap, ini akan menjadisatudaribanyaklagipembangunan produktif selanjutnya yang berlangsung di Kabupaten ini,” papar Darma Wijaya. Wabup Sergai mengajak masyarakat menyambut dengan ramah dan dengan senyuman,agar para investor yang tidak hanya mencari keuntungan, namun juga bertujuan untuk membangun masyarakat

dan daerah yang menjadi tujuan investasinya. Manager PT Kaiuosei Nusantara Abadi, Parmin Gitoyo memaparkan jika gagasan pembangunan pabrik pengolahan ikan Patin bermula dengan pertemuan antara Wabup DarmaWijaya dengan pihaknya

saat berkunjung ke Vietnam. “Dari komunikasi yang berlangsung saat itulah kami lalu berkeinginan membangun pabrik pengolahan ikan Patin ini di Kabupaten Sergai, berdirinya pabrik ini dapat turut mensejahterakan masyarakat Sergai, sebab diproyeksikan

akan mampu merekrut sekitar 250 tenaga kerja,” sebut Parmin. Selain itu, lanjutnya, perusahaannya juga akan menyerap bahan baku dari hasil budidaya ikanPatinlokalmasyarakatSergai, tentu hal tersebut akan memenuhi tujuan untuk kesejahteraan masyarakat. (a15/A)

Waspada/Ist

WABUP Sergai Darma Wijaya bersama Manager PT Kaiuosei Nusantara Abadi, Parmin Gitoyo, Camat Teluk Mengkudu Romian saat meninjau pembangunan pabrik pengolahan ikan Patin di Desa Sentang, Kec.Teluk Mengkudu, Jumat (5/6).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.