Ambon Rusuh
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Harga Eceran: Rp2.500,-
Menko Polhukam: Jangan Lengah
JAKARTA (Waspada): Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto meminta semua pihak terus melakukan upaya damai di Ambon, setelah terjadi kerusuhan di wilayah itu, Minggu Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) siang. AMBON (Antara): Seorang tewas dan puluhan lainnya “Saya sudah berkoordinasi langsung dengan Gubernur luka-luka, sedangkan sejumlah rumah dibakar ketika SENIN, Pon, 12 September 2011/13 Syawal 1432 H No: 23621 Tahun Ke-65 Terbit 24 Halaman Maluku, Kapolri dan Kepala BIN dan Panglima TNI, dan terjadi kerusuhan dua kelompok di Ambon ibukota mereka tengah bekerja agar kerusuhan tidak meluas,” Maluku, Minggu (11/9). katanya di Jakarta. Pantauan di Rumah SaDjoko mengemukakan, kit Alfatah, Rumah Sakit pihaknya juga sudah meneBakhti Rahayu, Rumah rima laporan dari Gubernur Sakit Sumber Hidup dan Maluku Karel Albert RalaRSUD dr. M. Haulussy, sehalu bahwa situasi terakhir orang warga meninggal di Kota Ambon telah medunia dan puluhan lainnya reda. terluka. “Baru saja pukul 16:50 Ketegangan juga mengWIB ini, Gubernur Maluku akibatkan sejumlah unit lapor bahwa situasi sudah sepeda motor dan mobil mulai mereda,” ujar Djoko pribadi maupun rumah Suyanto. penduduk di kawasan Ia memerintahkan keTanah Lapangan Kecil, Kec. pada para pihak terkait unNusaniwe terbakar. tuk meredam suasana di Belum jelas penyebab Ambon dan meminta sekerusuhan itu. Namun, mua tokoh agama, tokoh Gubernur Maluku Karel masyarakat dan yang terAlbert Ralahalu mengimkait untuk bersama-sama bau warganya, terutama di melakukan upaya damai Kota Ambon dan sekitarnya dan tidak melakukan tinagar jangan terprovokasi dakan anarkis. ketegangan yang terjadi “Pertemuan muspida karena belum tahu persis dan tokoh-tokoh masyarapernyulut ketengangan itu. kat akan dilakukan lagi ma“Hentikan ketegangan lam ini,” ujarnya. yang mengarah ke pertiDjoko menambahkan, kaian antarkelompok karesemua pihak harus merena hanya penderitaan berdam kerusuhan yang terjakepanjangan akan dirasadi di Ambon, Maluku, ini. kan sebagaimana konflik Ia meminta agar semua pisosial pada 1999,” tegasnya hak terkait terutama pihak saat dikonfirmasi di Amkepolisian untuk tidak lebon, Minggu malam. ngah menangani kasus ini. Gubernur menandas“Mohon terus diantisikan kerusuhan yang terjadi pasi dan diikuti perkembaAntara janganlah diarahkan ke SEJUMLAH mobil dibakar massa saat kericuhan yang terjadi di Kota Ambon, Minggu (11/9). Kericuhan antarwarga di Ambon diwarnai dengan saling lempar batu, memblokir jalan dan ngan isu SARA di Ambon. persoalan agama. merusak/membakar kendaraan. Kericuhan tersebut terjadi akibat warga terprovokasi menyusul meninggalnya salah satu tukang ojek akibat kecelakaan lalu lintas tunggal namun fakta Lanjut ke hal A2 kol. 3 Lanjut ke hal A2 kol. 3 tersebut kemudian diputarbalikan.
Kuota Haji Tambah 10.000 Orang 93% Pemondokan Berjarak Di Bawah 2 Km Dari Masjidil Haram JAKARTA (Waspada): Indonesia mendapat tambahan kuota haji 10.000 orang untuk tahun 2011 atau 1432 Hijriah setelah pemerintah Arab Saudi mengabulkan usul kuota sesuai data jumlah penduduk berdasarkan sensus.
“Sehingga total jamaah haji Indonesia yang diberangkatkan tahun 2011 sebanyak 221.000 orang,” kata Menteri Agama Suryadharma Ali dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu (11/9).
Keterangan tersebut disampaikan Menag saat baru tiba dari Arab Saudi, didampingi Sekjen Kemenag Bahrul Hayat dan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Slamet Riyanto dalam rangka persia-
pan penyelenggaraan ibadah haji 1432H/2011. Suryadharma menjelaskan, tambahan kuota haji itu akan dialokasikan kepada haji reguler sebanyak 7.000 orang, sehingga jumlah haji reguler
menjadi 201.000 orang. “Sisanya, 3.000 orang itu diperuntukkan jamaah haji khusus sehingga total jamaah haji khusus menjadi 20.000 orang,” kata Suryadharma. Sebelumnya, kuota haji
Indonesia ditetapkan 211.000 dengan rincian haji reguler 194.000 orang dan haji khusus 17.000 orang. Namun hingga akhir pelunasan BPIH (biaya penyelenggaraan ibadah haji) tahap ke-
dua masih tersisa 2.585 seat. “Sisa 2000-an dikembalikan lagi ke daerah masing-masing. Kalau belum terserap juga, diambilalih Menteri Agama,” katanya. Lanjut ke hal A2 kol. 1
PKB Laporkan Lily Wahid Ke Polisi
Obama: AS Takkan Pernah Perangi Islam
JAKARTA (Antara) : Lembaga Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Lakum HAM) DPP Partai Kebangkitan Bangsa melaporkan anggota DPR RI, Lily Chodidjah Wahid ke Bareskrim Mabes Polri karena dituduh mencemarkan nama baik Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar. “Maksud kedatangan kita ke sini untuk melaporkan saudara Lily Wahid terkait fitnah dan penyebaran berita bohong kepada publik soal aliran suap Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang mengalir ke PKB,” kata Ketua Lakum HAM Anwar Rahman di Mabes Polri, Minggu (11/9). Dia menegaskan, Lily Wahid telah menuding aliran dana suap Kemenakertrans yang mengalir ke PKB digunakan untuk pembangunan kantor PKB dan juga kepada istri Muhaimin sebesar Rp20 miliar. Lanjut ke hal A2 kol. 7
NEW YORK (AP): Rakyat Amerika Serikat (AS) diminta memegang teguh keberagaman dan toleransi. Nilai-nilai yang dijunjung tinggi AS sejak dahulu tidak boleh runtuh oleh rasa curiga dan saling tidak percaya. Permintaan itu dilontarkan Presiden Barack Obama saat bersama seluruh warga AS, saat memperingati sepuluh tahun tragedi serangan teroris di New York dan Washington DC, Minggu (11/9).
Chandra Disebut Terima AS$500.000
Petugas Rutan P. Batu Sita Sabu Dari Istri Napi
JAKARTA (Waspada): Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Chandra M Hamzah dikatakan telah menerima pemberian uang senilai AS$500.000 saat mengikuti pertemuan di rumah Muhammad Nazaruddin pada awal 2010. Dea Tunggaesti, kuasa hukum tersangka kasus dugaan suap wisma atlet SEA Games, Nazaruddin, saat dihubungi, Minggu (11/9), mengungkapkan, berdasarkan pengakuan kliennya, uang tersebut diberikan oleh seorang pengusaha. “Di pertemuan keempat di rumah Pak Nazar, ada pengusaha memberikan ke Pak Chandra,” katanya. Namun, Dea tidak mengatakan siapa pengusaha yang memberikan uang kepada Chandra itu. Menurut dia, uang AS$500.000 tersebut diberikan kepada Chandra untuk mengamankan proyek pengadaan e-KTP dan proyek dana bantuan operasional sekolah di Kementerian Pendidikan Nasional. “Biasalah, untuk mengamankan proyek,” ucapnya. Pemberian uang kepada Chandra itu, lanjut Dea, terekam dalam CCTV yang dipasang di rumah Nazaruddin. Rekaman CCTV tersebut kini hilang entah ke mana. Sebelum Nazaruddin
MEDAN (Waspada): Petugas Cabang Rutan Pancurbatu menyita 10 paket sabu yang dikemas dalam bungkus rokok dari seorang wanita berinisial WA,34, warga Mariendal, Kec. Patumbak, Deliserdang, Sabtu(10/9). Ketika itu, WA bermaksud mengunjungi MR suaminya seorang narapidana. Informasi diperoleh, sabu tersebut ditemukan oleh Jhonson Silalahi, seorang petugas Cabang Rutan Pancurbatu. Setelah mendapat temuan, Jhonson melaporkan kepada Kepala Cabang Rutan Pancurbatu, J.E.T Gultom, selanjutnya meneruskan ke Polsek Pancurbatu. Kapolsek Pancurbatu, AKP
Lanjut ke hal A2 kol. 3
Waspada/David Swayana
KAPOLSEK Sunggal AKP M. Budi Hendrawan, SH, SIK (kanan) menginterogasi tujuh pria yang terjaring razia di kawasan Jln. Gagak Hitam/ Ringroad, Minggu (11/9) dinihari pukul 04:10.
600 Personil Polisi Turun
400 Anggota Geng Kereta Menghilang MEDAN (Waspada): Polresta Medan memperkirakan ada 400 anggota Geng Kereta yang cenderung bertindak anarkis dan meresahkan masyarakat. Namun, sejak polisi melakukan penyisiran di seluruh wilayah Kota Medan, 400 anggota Geng Kereta tersebut menghilang. Pantauan Waspada di lapangan, polisi mulai melakukan penyisiran sejak Sabtu (10/9) tengah malam pukul 23:00, hingga Minggu (11/9) pukul 04:30. Sedikitnya 600
Sabar Ke Tetangga Oleh Muhammad Arif Fadhillah Lubis, SHI, MSI
Lanjut ke hal A2 kol. 6
Lanjut ke hal A2 kol. 3
Nenek Tewas Disenggol Kereta Api
LENTERA
ALKISAH, Malik bin Dinar bertetangga dengan seorang Yahudi yang membuat kamar mandi bersebelahan dinding kamar tidur Malik bin Dinar. Dinding kamar mandi itu rusak sehingga setiap hari kotoran dan najis masuk ke dalam rumah Malik bin Dinar. Setiap hari pula, Malik membersihkan rumahnya dan tidak pernah mengatakan apapun kepada tetangganya. Akhirnya tetangga itu mengetahuinya sehingga ia merasa bersalah lalu mendatangi Malik dan berkata, “Aku telah sering mengganggumu, namun mengapa engkau
personel polisi dari Poldasu, Brimobdasu, Polresta Medan dan Polsek di jajarannya menyisir sejumlah ruas jalan protokol serta lokasi yang dianggap sebagai tempat mangkal anggota Geng Kereta. Dalam penyisiran itu, polisi mengamankan empat orang anggota Geng Kereta yang kerap mengganggu
Waspada/Sukri Falah Harahap
API membumbung dari atap dan dengan leluasa menghabisi seluruh isi gudang, Minggu (11/9).
Gudang Distributor Indomie Terbakar, Kerugian Rp1 M P. SIDIMPUAN (Waspada): Gudang milik PT Alamjaya Wirasentosa , distributor Indomie beserta barang makanan dan minuman di Desa Manunggang Julu, Kec. Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, terbakar Minggu (11/9) sekira pukul 02:00 dinihari. Tidak ada korban jiwa dan kerugian sekitar Rp1 miliar. Kebakaran ini Lanjut ke hal A2 kol. 1
LUBUKPAKAM (Waspada): Seorang nenek, Tiominar Br Siagian, 66, warga Jl. Pematangsiantar, Lingk.VI, Kel. Cemara Lubukpakam, Deliserdang, tewas akibat disenggol kereta api, Minggu (11/9) pagi. Korban selama ini mengidap penyakit asam urat, acap jalan pagi di sekitar rumah anaknya tak jauh dari tepi rel kereta api. Namun, pagi itu korban tak menyadari kereta api dengan nomor lokomotif BB 30201, jurusan Rantauprapat-Medan, melintas dan menyenggolnya. Korban tewas tak lama setelah mendapat pertolongan di RSUD Deliserdang.(a07)
Ustadz Korban Pembantaian Tetap Lanjutkan Ceramah SIGLI (Waspada): Ustadz Tgk Syaiful Bahri (foto), korban perlakuan kasar dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie Tgk. Ilyas dkk, saat berkhutbah Jumat di Masjid Raya Keumala, Kab. Pidie, (9/9) tetap melanjutkan ceramah dan menghadiri majelis taklim. Dihubungi Waspada, Minggu (11/9) melalui saluran telefon selular, ia mengaku masih melakukan aktivitasnya selaku penceramah dan guru mengaji, meskipun kondisi kesehatannya setelah peristiwa penganiayaan itu masih belum sembuh total. Rasa sakit pada bagian alis matanya yang robek akibat dibabal wakil rakyat dari Fraksi Partai Aceh (PA) bersama rekan-rekannya masih terasa. “Akibat diserang dengan pukulan pada bagian kepala, saya masih pening. Kemudian luka robek bengkak pada bagian pelipis mata saya terjadi pembekuan darah. Jadi saat saya berwuduk dan membasuh kepala terasa sakit,” keluh Tgk Saiful. Lanjut ke hal A2 kol. 7
Obama berpidato di kantor Departemen Pertahanan (Pentagon) di Washington DC, di mana sepuluh tahun lalu sebuah pesawat yang dibajak para teroris al-Qaida menghantam bagian barat gedung dan menewaskan 184 jiwa. Dia berseru agar peringatan 11 September jangan menumbuhkan rasa kebencian atau curiga atas antarumat beragama.
Lanjut ke hal A2 kol. 6
Ruruh Wicaksono SIK, didampingi Wakapolsek, AKP S Siagian yang turun ke Rutan, mengamankan WA bersama barang bukti 10 paket sabu dan satu bungkus rokok. Sebelumnya, Jhonson menerima kedatangan WA yang ingin mengunjungi suaminya MR yang dipenjara dalam kasus sabu. MR ditangkap di wilayah hukum Polsek Delitua. Jhonson kemudian memeriksa barang bawaan WA. Namun, saat pemeriksaan, dia curiga melihat rokok yang dibawa WA ada yang patah di tengah. Ternyata di dalam rokok yang patah itu, ditemukan 10 paket sabu. Lanjut ke hal A2 kol. 3
Ada-ada Saja Sapi Susui Balita SEORANG kakek di Kamboja mengatakan, cucunya menyusu dengan seekor sapi sejak orangtuanya pergi ke dari desanya untuk mencari nafkah. Um Oeung mengaku, cucunya yang belum genap berusia 2 tahun bernama Tha Sophat mulai menyusu dengan sapi pada Juli lalu, setelah
Lanjut ke hal A2 kol. 7
Seramp ang erampang - ‘Kucing-kucingan’ - He...he...he...
Medan 24-330C
P.Sidimpuan 20-300C
R.Prapat 24-330C
Penyabungan 19-290C
Tarutung 18-28 0C
Sibolga 21-320C BMKG Polonia
Berawan
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Prakiraan Cuaca
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
SENIN, Pon, 12 September 2011/13 Syawal 1432 H z No: 23621 * Tahun Ke-65
Banda Aceh Terendam
Ada Unsur Pembiaran
Waspada/Sukri Falah Harahap
PADANG (Waspada): Bencana tanah longsor mengubur satu keluarga, Sabtu (10/9) di Korong Barang-barangan, Nagari Sungai Sariak Malai, Kecamatan Batang Gasan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban terdiri atas ayah, ibu, seorang anak perempuan, dan seorang anak laki-laki. Lanjut ke hal A2 kol 3
Terbit 24 Halaman (A1-12, B1-12) z z Harga Eceran: Rp 2.500,-
Gudang Indomie Kebakaran Lagi
API membumbung dari atap dan dengan leluasa menghabisi seluruh isi gudang, Minggu (11/9). Saat itu tidak satupun mobil pemadam kebakaran berada di lokasi.
Longsor Kubur Satu Keluarga Di Padang Pariaman
P. SIDIMPUAN (Waspada): Gudang milik PT Alamjaya Wirasentosa yang merupakan agen atau distributor Indomie beserta barang makanan dan minuman jenis lainnya di Desa Manunggang Julu, Kec. Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, kebakaran lagi, Minggu (11/9) sekira pukul 02:00 dinihari. Tidak ada korban jiwa dan kerugian diperkirakan sekitar Rp1 miliar. Kebakaran gudang ini merupakan yang ketiga kalinya dan masing-masing
BANDA ACEH (Waspada): Puluhan rumah yang lokasinya agak rendah di kawasan Kota Banda Aceh, dilaporkan terendam banjir setelah diguyur hujan sejak, Sabtu (10/9) pagi hingga Minggu (11/9) sore. Tidak ada korban harta dan jiwa dalam peristiwa itu, namun arus kendaraan yang sedikt terganggu kondisi hampir semua ruas jalan dalam kota tergenang. Pantauan Waspada di lapangan, genangan banjir itu terjadi di kawasan Neusu Aceh, Neusu Jaya, Lamlagang, Merduwati. Di sejumlah lokasi yang kawasannya agak rendah
Lanjut ke hal A2 kol 5
Lanjut ke hal A2 kol 2
Waspada / H Rusli Ismail
SEJUMLAH mobil pribadi terjebak banjir genangan saat melintasi Jalan Hasan Saleh di kawasan Pasar Neusu-Lamlagang, Kota Banda Aceh, Minggu (11/9).
Kuota Haji Bertambah 10 Ribu JAKARTA (Antara): Indonesia mendapat tambahan kuota haji 10.000 orang untuk tahun 2011 atau 1432 Hijriah setelah pemerintah Arab Saudi mengabulkan usul kuota sesuai data jumlah penduduk berdasarkan sensus. “Sehingga total jamaah haji Indonesia yang diberangkatkan tahun 2011 sebanyak 221.000 orang,” kata Menteri Agama Suryadharma Ali dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu (11/9). Keterangan tersebut disampaikan Menag saat baru tiba dari Arab Saudi didampingi Sekjen Kemenag Bahrul Hayat dan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Slamet Riyanto dalam rangka persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1432H/2011. Suryadharma menjelaskan, tambahan kuota haji itu akan dialokasikan kepada haji reguler sebanyak 7.000 orang, sehingga jumlah haji reguler menjadi 201.000 orang.
“Sisanya, sebanyak 3.000 orang itu diperuntukkan jamaah haji khusus. Sehingga total jamaah haji khusus menjadi 20.000 orang,” kata Suryadharma. Sebelumnya, kuota haji Indonesia ditetapkan 211.000 dengan rincian haji reguler 194.000 orang dan haji khusus 17.000 orang. Namun hingga akhir pelunasan BPIH (biaya penyelenggaraan ibadah haji) tahap kedua masih tersisa 2.585 seat. “Sisa 2000-an dikembalikan lagi ke daerah masing-masing. Kalau belum terserap juga, diambilalih Menteri Agama,” katanya. Sedangkan tambahan kuota 10.000 orang akan diprioritaskan untuk daerah yang ‘waiting list‘nya tinggi, dan calon haji berusia lanjut. Suryadharma juga menyinggung pemondokan jamaah haji Indonesia di Makkah yang tahun ini disebutnya meningkat kualitasnya dengan jarak lebih dekat dari Masjidil Haram dibanding tahun lalu.
Ustazd Korban Pembantaian Tetap Lanjutkan Ceramah
Antara
MENAG Suryadharma Ali memberikan keterangan kepada wartawan terkait ibadah haji tahun 2011 saat tiba di terminal 1B VIP, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (11/9).
SIGLI (Waspada): Ustazd Tgk Syaiful Bahri, korban perlakuan kasar dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie Tgk. Ilyas dkk, saat berkhutbah Jumat di Masjid Raya Keumala, Kab. Pidie, (9/9). tetap melanjutkan ceramah dan menghadiri majelis taklim. Dihubungi Waspada, Minggu (11/9) melalui saluran telefon selular, ia mengaku masih melakukan aktivitasnya selaku penceramah dan guru mengaji, meskipun kondisi kesehatannya setelah peristiwa penganiayaan tersebut masih belum sembuh total. Rasa sakit pada bagian alis matanya yang robek akibat dibabal wakil rakyat dari Fraksi Partai Aceh (PA) bersama rekan-rekannya masih terasa. “ Akibat diserang dengan pukulan
pada bagian kepala, saya masih pening. Kemudian luka robek bengkak pada bagian pelipis mata saya terjadi pembekuan darah. Jadi saat saya berwudzuk dan membasuh kepala terasa sakit,” keluh Tgk Saiful. Kepada Waspada, Tgk Saiful Bahri mengungkapkan aksi penganiayaan terhadap dirinya itu ditengarai sudah direncanakan. Dari beberapa sumber yang diperolehnya ada satu orang lagi pelaku yang juga anggota DPRK Pidie dari Fraksi PA berinisial MN belum dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. “ Saya selaku manusia biasa dan korban dari aksi penganiayaan itu mengharapkan polisi dapat menyeret Lanjut ke hal A2 kol 7
Megawati: Indonesia Belum Berdaulat Secara Politik JAKARTA (Antara): Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku, saat ini Indonesia belum berdaulat secara politik. Ha l i t u d i s a m p a i k a n Megawati saat memberikan pembekalan sekaligus halal bi halal dengan DPD PDIP DKI Jakarta di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (11/9). “Kita belum berdaulat
Waspada/David Swayana
KAPOLSEK Sunggal AKP M. Budi Hendrawan, SH, SIK (kanan) menginterogasi tujuh pria yang terjaring razia di kawasan Jln. Gagak Hitam/ Ringroad, Minggu (11/9) dinihari pukul 04:10.
400 Anggota Geng Kereta Menghilang Polisi ‘Sisir’ Medan Dan Sekitarnya MEDAN (Waspada): Polresta Medan memperkirakan ada sekitar 400 anggota geng kereta yang cenderung bertindak anarkis dan meresahkan masyarakat. Namun sejak polisi melakukan penyisiran ke
seluruh wilayah Kota Medan, 400 anggota geng kereta tersebut menghilang. Pantauan Waspada di lapangan, polisi mulai melakukan penyisiran sejak Sabtu (10/ 9) tengah malam pukul 23:00
Al Bayan
hingga Minggu (11/9) pukul 04:30. Sedikitnya 600 personel polisi dari Poldasu, Brimobdasu, Polresta Medan dan Polsek di jajarannya menyisir sejumlah ruas jalan protokol serta lokasi yang dianggap sebagai tempat mangkal anggota geng kereta.
secara politik. Kalau kita sudah berdaulat di bidang politik, kita bisa menentukan kehendak kita sendiri, di negara kita sendiri sesuai politik bebas aktif,” kata Megawati. Pada kesempatan itu, Megawati juga menyatakan, dirinya akan sakit hati bila ada orang yang mengatakan bahwa kita belum merdeka. “Secara politik itu sudah dikatakan melalui proklamasi
Tiga Bocah Disodomi Pemilik Dan Penjaga PS P. SIDIMPUAN (Waspada): Seorang penjaga kios Play Station (PS) di lantai II Pasar Raya Sangkumpal Bonang, Kota Padangsidimpuan, Pr, 21, warga Kampung Selamat, Kel. Wek I, Kec. Padangsidimpuan Utara, Sabtu (10/9) ditangkap polisi dalam kasus dugaan menyodomi tiga anak di bawah umur berulangkali. Kejadian ini sebenarnya telah dilaporkan orangtua salah seorang korban, Rf, 7, siswa kelas 1 SD, warga Kampung Teleng, Kamis (1/9) atau sehari setelah Lebaran. Namun, karena masih butuh proses penyelidikan, tersangka baru ditangkap polisi Sabtu. Orangtua korban kepada wartawan menceritakan, pada Rabu (31/8), atau saat akan melaksanakan sholat Idul Fitri, anaknya mengeluhkan rasa sakit pada bagian anusnya setiap kali buang air besar.Karena takut ada gangguan kesehatan, orangtuanya memeriksakan anaknya
Lanjut ke hal A2 kol 3
Tauhid Oleh: Tgk. H. Ameer Hamzah
Lanjut ke hal A2 kol 6
ATRAKSI AERO SPORT
tahun 1945, kita sudah merdeka. Jangan salahkan Bung Karno, jangan salahkan Pancasila, tapi karena generasi muda yang terninabobokkan oleh kemewahan dan kenimatan,” kata mantan Presiden RI ke5 itu. Terkait halal bi halal, Megawati mengungkapkan kebanggannya karena pengurus PDIP DKI Jakarta sudah melakukan konsolidasi dan telah membentuk kepengurusan partai hingga tingkat paling bawah, anak ranting. “Dada saya optimis karena PDIP di DKI Jakarta ternyata solid, cepat melakukan konsolidasi, sudah punya pengurus hingga anak ranting,” kata Megawati. Dengan terbentuknya anak ranting, ranting dan jumlah pengurus PDIP untuk DKI Jakarta yang mencapai 16 ribu orang, Megawati menyatakan, kegelisahannya selama ini bahwa PDIP di Jakarta tidak solid dan bermasalah ternyata salah besar. “Semula saya membayangkan sepertinya terjadi ketidaksolidan, tapi setelah melihat ini, A lhamdulillah, kita dapat membuktikan diri Lanjut ke hal A2 kol 1
Tragedi 11 September difoto dari luar angkasa.
Rekaman Tragedi 11 September Dari Luar Angkasa FRANK CULBERTSON masih ingat apa yang dilakukan saat pesawat teroris menghantam menara kembar World Trade Center di New York, 11 September 2001. Ia mengambil kamera video, lalu mencari celah terbaik untuk merekam kengerian itu dari luar angkasa. Seperti dikutip stasiun beritai Fox News, Culbertson tengah berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional kala itu. Ia menjalankan misi luar angkasa bersama dua kosmonot asal Rusia selama 12 Agus-
tus hingga 15 Desember 2001. “Hari itu cuaca sangat cerah. Dari jendela kabin, saya bisa melihat seluruh Amerika Serikat dengan jelas. Saya melihat bubungan asap hitam di atas New York,” katanya. “Mengerikan melihat asap mengepul dari negara Anda sendiri. Kami bisa mengatakan itu adalah peristiwa yang mengerikan.” Lanjut ke hal A2 kol 2
Ada-ada Saja
Sapi Susui Balita SEORANG kakek di Kamboja mengatakan, cucunya menyusu dengan seekor sapi sejak orangtuanya pergi dari desanya untuk mencari nafkah. Um Oeung mengaku, cucunya yang belum genap berusia 2 tahun bernama Tha Sophat mulai menyusu dengan sapi pada Juli lalu, setelah balita berusia 20 bulan itu melihat anak sapi menyusu pada induknya. Pertama-tama, Oeung menarik cucunya, namun lama kelamaan kakek itu
GELOMBANG LAUT.
Katakanlah: Dialah Allah yang Maha Esa Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tida beranak dan tiada pula diperanakkan dan tidak seorangpun yang setara dengan-Nya. (QS: al-Ikhlash) PENCIPTA alam semesta adalah Allah SWT. KepadaNya segala sembah, tempat meminta, tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dialah yang maujud, qadim, baqa, tidak bertempat, berbeda dengan makhluk. Dia yang maha kuasa, kaya, selalu hidup, tidak mati, maha mendengar, melihat, maha gagah, maha pengasih dan pemurah, maha bijaksana, maha mengetahui dan
Lanjut ke hal A2 kol 6
Lanjut ke hal A2 kol 2
Serampang Antara
SEORANG pengunjung manyaksikan atraksi lima pesawat Aero Sport pada pembukaan Makassar International Parachutting Accuracy Water Landing Championship and Boogie Jump 2011 di Pantai Losari Makassar, Sulsel, Minggu (11/9). Festival bahari yang memperlombakan terjun payung dengan mendaratan di air tersebut diikuti sejumlah atlet terjun payung dari Malaysia, Amerika, Singapura, dan beberapa negara Eropa dan festival tersebut akan berlangsung 11-18 September 2011.
Antara
SEJUMLAH pengunjung pantai wisata domestik nekat memaksakan diri mandi ditengah gelombang tinggi di perairan pantai Ujong Blang Lhokseumawe, Provinsi Aceh. Minggu (11/9). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Aceh telah mengeluarkan peringatan cuaca ekstrim (cuaca buruk) disertai angin kencang dan gelombang laut capai 4 meter melanda perairan laut Aceh dan sekitarnya selama sepekan kedepan.
- Alhamdulillah Jadi juga berangkat - He.... he....he....
Berita Utama
A2 rang untuk ke ladang harus berfikir ulang,” ujar Jamiran, 34, warga Peunarun. Camat Peunarun, Jaman, SPd secara terpisah membenarkan adanya aksi gajah di kawasan Peunarun Baroe. Aksi itu telah berlangsung lama dan belum ada pihak yang turun ke lokasi mencegah dan menghalau binatang dilindungi itu. “ Sebagian wilayah Peunarun adalah kawasan hutan dan pengunungan yang selama ini dijadikan habitat gajah,sekarang jadi perkebunan,” ujar Jaman, dan mengaku telah menyampaikan hal itu ke kabupaten dan provinsi, namun belum ada tandatanda akan dibangunnya CRU sebagai Posko Pemantau aksi gajah di Aceh Timur. (cmad)
Ambon Rusuh
Waspada / H. Rusli Ismail
SEJUMLAH penumpang pesawat arus balik yang akan melakukan penerbangan udara tampak memadati Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Minggu (11/9).
400 Anggota ....
Terkait menghilangnya anggota geng kereta tersebut, seorang polisi memperkirakan kelompok remaja tersebut memiliki jaringan yang kuat. “Setiap kali mereka melihat ada razia polisi, mereka akan memberitahukan anggota geng kereta lainnya agar tidak keluar dari markas,” ujarnya. Namun pihak kepolisian akan terus berupaya menumpas habis seluruh kelompok geng kereta yang meresahkan masyarakat di Medan selama ini, lanjutnya, untuk menekan keberadaannya hingga tuntas polisi menyisir anggota geng kereta dengan melakukan razia ke sekolah-sekolah. Razia tersebut telah dimulai Sabtu lalu ke sekolah Imanuel Jln. Slamet Riyadi dan SMA Negeri 17 Jalan Letjen Djamin Ginting, dari operasi tersebut sebanyak 20 unit sepeda motor milik pelajar yang tidak memiliki kelengkapan surat serta peralatan kenderaan terjaring dan diboyong ke Polresta Medan. Operasi menjaring anggota geng kereta di sekolah akan tetap dilakukan sejak Senin-hingga Sabtu, lalu dilanjutkan operasi menjaring anggota geng kereta pada Sabtu malam hingga Minggu malam di daerah titik rawan sekitar Jln. Gagak Hitam, Ringroad, Ngumban Surbakti, Gatot Subroto, Klambir Lima, dan lainnya, ujar Kapolres. Selain menyisir anggota kelompok geng kereta untuk menertibkan lalu lintas dan menghilangkan keresahan masyarakat yang akhir belakangan ini terjadi dikawasan Kota Medan, polisi juga akan menggelar razia di beberapa titik untuk kenderaan umum yang tidak memiliki kelengka-
pan surat kenderaan. Sebulan ditahan Sebagai efek jera bagi anggota kelompok geng kereta, sepeda motor yang terjaring razia tersebut akan ditahan selama satu bulan di Mapolresta Medan dengan melakukan perpanjangan sidang terhadap kenderaan yang ditilang. Minggu dinihari, pukul 04:30, Kapolsek Sunggal AKP M Budi Hendrawan, SH,SIK bersama Kanit Reskrim AKP Victor Ziliwu, SH,SIK, dan personelnya menangkap enam pria di Jln. Klambir Lima, Kecamatan Medan Sunggal, yakni dua anggota geng kereta Kami Punya Nyali (KPN) dan dua anggota geng kereta Boca Boca Opung (BBO) serta dua pria lagi tidak terlibat organisasi geng kereta. Budi kepada Waspada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengatakan, mereka ini bersama sepedamotornya diserahkan ke Polresta Medan. Menurutnya, pihaknya mengamankan 13 orang diamankan yakni lima anak band dan dua anak pank dipulangkan dan delapan diserahkan ke Polresta Medan. Pantauan Waspada di Mapolresta Medan sampai Minggu dinihari pukul 04:50, polisi mengamankan 62 sepedamotor yakni 20 sepedamor disita dari pelajar (19 dari pelajar SMA Negeri 17 dan 1 dari SMA Immanuel) dan selebihnya dari pengendara yang terkena razia di luar sekolah karena tidak membawa SIM, STNK dan kenderaan tidak lengkap. Sedangkan 42 sepedamotor lainnya diamankan di Mapolresta Medan. (m36/m25/m40/m39)
Longsor Kubur ....
Koordinator Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Sumatera Barat Ade Edward, di Padang, Minggu (11/9), mengatakan, korban tewas adalah ayah Syambri, 35, ibu Rosna,30, serta dua anak mereka, Lia, 6,dan Ali, 3. Ia menambahkan, bencana tanah longsor itu terjadi pada Sabtu pagi saat keluarga petani itu masih tidur lelap. ”Lokasinya terpencil sehingga baru diketahui pada siang hari,” kata Ade mengenai informasi bencana yang baru merebak di Padang pada malam hari itu.
Evakuasi korban, yang melibatkan warga dan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Padang Pariaman, berhasil menemukan seluruh korban untuk kemudian dikebumikan. Ia menambahkan, longsor yang menimbun rumah korban itu terjadi akibat hujan deras yang tidak kunjung berhenti. Peristiwa itu juga dinilai tidak berhubungan dengan gempa bumi pada Sabtu sore dengan kekuatan 4,3 skala Richter yang berpusat di 26 kilometer arah barat daya kawasan Sungai Limau, Padang Pariaman.
”Sejak semalam sebelumnya hujan terus turun. Letak rumah itu pun berada di bawah kawasan perbukitan,” kata Ade. Ia mengatakan, kewaspadaan memang perlu ditingkatkan, terutama pada waktu rawan saat sebagian orang masih terlelap. Menurut Ade, potensi bencana tanah longsor masih mungkin terjadi mengingat relatif labilnya kondisi perbukitan di sebagian wilayah Sumbar. Hujan yang terus turun dalam beberapa hari terakhir ini juga dinilai menambah potensi bencana. (kps)
sehingga bila hujan turun sebagian rumah warga pasti terendam. Atau setelah “Bila hujan turun agak deras dan lama lokasi ini pasti 3. BxB, Gxd4. terendam, karena tempat agak rendah. Sejumlah ruas jalan 4. Bf5+mat). yang tergenang air disebabkan masih buruk kondisi drainase Jawaban TTS: sehingga air hujan tidak bisa tertampung dan tidak mengTTS Topik Umum/Mata Uang alir dari dalam got (drainase). S U M A T E R A B A R A T Ditambahkan, selain banjir di Jalan Hasan Saleh dan O N N jalan Malikulsaleh, banjir juga B E R A T A N B E D U G U L terjadi di Jalan Tentara Pelajar H A A S dan Jalan lainnya karena saA S L I D R luran pembuang air yang nyaR U M A H L I M A S ris tak berfungsi. Dikatakan, pada pukul T R E O I M A M B O N D J O L 14:00 genangan banjir baru mulai berangsur surut, dan E A A kembali normal, sehingga
warga kembali lega karena sudah bisa leluasa dalam bepergian di jalan dalam kota. Namun guyuran hujan yang sempat mereda sekira dua jam itu kembali turun pada pukul 15:00 hingga sore hari, sehingga membuat suasana di jalan dan pasar-pasar tradisional menjadi lengang dan sepi. Sementara keterangan yang diperoleh dari BMKG mengingatkan warga masyarakat terutama para nelayan agar meningkatkan kewaspadaan, perairan Selat Malaka saat ini sedang terjadi gelombang tinggi. Dan diperkirakan dua atau tiga hari ke depan masih berpeluang terjadi gelombang tinggi dan gangguan cuaca di kawasan laut Selat Malaka. Menurut pejabat di BMKG
itu, di kawasan Aceh Barat lebih parah lagi, tinggi gelombang laut mencapai 1,5 meter hingga 2 meter. “Ini jelas terganggu para nelayan melaut dan angkutan kapal ferry,“ ujarnya. Diperkirakan dua hari ke depan gangguan cuaca masih kacau dan terjadi cuaca buruk di kawasan Selat Malaka. Pihak BMKG juga mengimbau warga masyarakat terutama di kawasan lereng perbukitan dan pegunungan agar selalu mewaspadai hujan lebat bakal terjadi di kawasan itu. Hujan lebat dimaksud bakal terjadi di lereng pantai. Di samping intensitas hujan lebat, terjadi juga hujan-hujan intensitas sedang terutama di kawasan Banda Aceh dan sekitarnya. (b21)
Gudang Indomie ....
besar filosofy dari Universitas Al-Azhar Cairo menulis tentang Allah; Aqidah kita orang Islam hanya percaya satu Allah. Sebab sebuah alam (dunia) dengan dua Tuhan tidak mungkin, karena dua kehendak mereka untuk mengindentifikasikan maksud yang satu. Dengan begitu, yang terjadi adalah berbedaan maksud. Terpenuhi kehendak, menunjukkan Allah itu benar, sedangkan tidak terpenuhinya kehendak, menunjukkan
tuhan itu lemah. Jadi dalam aqidah Islam, Tuhan tidak mungkin lemah. Allah telah menciptakan makhluk jin dan manusia untuk menyembah-Nya. Tetapi di antara dua makhluk itu banyak yang ingkar (kufur) karena digoda oleh makhluk buruk yang bernama iblis dan syaitan. Makhluk penggoda ini terus menerus mengajak manusia supaya zalim dan ingkar kepada perintah-perintah Allah SWT. Kepada mereka yang kufur ini, Allah telah menyediakan neraka yang sangat panas dengan bahan bakarnya dari batu dan tubuh manusia
itu sendiri. Sebaliknya kepada jin dan manusia yang mukmin (beriman) juga telah disediakan surga yang penuh nikmat. Surga itu sangat indah, belum pernah keindahan seperti itu dinikmati di dunia, belum pernah dilihat mata, tidak cukup kata untuk melukiskan nikmat Allah di surga. Jika manusia ingin memiliki surga yang penuh nikmat ini, mereka harus membenarkan aqidahnya, jangan ada sedikitpun syirik dalam hatinya. Bertauhidlah seperti Tauhid Ahlussunnah wal jamaah yang dianut mayoritas umat Islam saat ini.
AMBON (Antara): Seorang twas dan puluhan lainnya luka-luka, sedangkan sejumlah rumah dibakar ketika terjadi kerusuhan dua kelompok di Ambon ibukota Maluku, Minggu (11/9). Belum jelas penyebab kerusuhan tersebut. Namun, Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu mengimbau warganya, terutama di Kota Ambon dan sekitarnya agar jangan terprovokasi ketegangan yang terjadi karena belum tahu persis pernyulut ketengangan itu. “Hentikan ketegangan yang mengarah ke pertikaian antarkelompok karena hanya penderitaan berkepanjangan akan dirasakan sebagaimana konflik sosial pada 1999,” tegasnya saat dikonfirmasi di
Megawati ....
bahwa PDIP masih tetap partai yang diandalkan, ini karena roh kita terus berjuang untuk kesejahteraan rakyat,” kata Megawati disambut tepuk tangan meriah dari seluruh kader PDIP yang jumlahnya hampir seribuan itu. Pada kesempatan tersebut, Megawati sempat menyindir Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo yang hadir dalam acara halal bi halal tersebut. “Saya asik loh sekarang, saya diam banyak orang yang mencari. Pak Fauzi saja cari saya, banyak orang cari saya, dari A, dari B, tapi saya suruh aja Puan,” sindir Megawati. Dalam halal bi halal PDIP DKI Jakarta itu, dihadiri oleh sesepuh PDIP Taufiq Kiemas, Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung, Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan sejumlah anggota DPR RI.
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. g4+, Rf4. 2. Ke5, f5. 3. Be4+, f5xB. 4. Bf7+mat. (Jika 2. ...., BxK.
Ambon, Minggu malam. Gubernur menandaskan kerusuhan yang terjadi janganlah diarahkan ke persoalan agama. “Ini sebenarnya masalah hukum yang telah mengarahkan aparat keamanan untuk menuntaskannya,” ujarnya. Karena itu, aparat keamanan telah diarahkan untuk mengusut tuntas penyebab kematian salah seorang warga kelurahan Waihaong yang berprofesi sebagai tukang ojek sepeda motor. “Usut dan tangkap siapa pun oknum pelaku, selanjutnya diproses hukum dan dijatuhi hukuman seberat - beratnya karena perbuatan tersebut mengakibatkan warga kota Ambon dan sekitarnya serta Maluku secara umum menderita,” kata Gubernur. Dia menyesalkan ketegangan yang terjadi dan mengarah ke pertikaian dengan korban, baik kenderaan bermotor, sejumlah rumah terbakar maupun terpaksa dirawat di sejumlah rumah sakit. Mari kita belajar dari konflik sosial yang terjadi 1999 lalu agar tidak terulang lagi karena hanya penderitaan berkepanjangan dirasakan masyarakat. Bahkan, butuh anggaran sangat besar untuk membangun kembali berbagai faslitas umum, sosial dan permukiman warga,” ujar Gubernur.
Rekaman Tragedi ....
Lantaran Stasiun Luar Angkasa Internasional bergerak dengan kecepatan sekitar 5 mil per detik, pemandangan mengerikan itu berlalu dengan cepat. Culbertson tak dapat mengabadikannya dalam rekaman panjang. Menandai 10 tahun tragedi itu, NASA merilis hasil rekaman Culbertson. Selain video, juga beberapa foto yang tertangkap dari Stasiun Luar Angkasa Internasional kala itu. Video itu menyertakan komentar Culbertson yang terdengar di Radio NASA kala itu. “Saya hanya ingin semua orang tahu bahwa kota mereka masih terlihat indah dari luar angkasa. Saya tahu kondisi ini sulit bagi masyarakat Amerika saat ini,” kata Culbertson sesaat usai serangan terjadi. (vn)
Banda Aceh ....
3. BxB, f6xB. 4. Bf7+mat.
I G U S T I N R T S O E K A R R B A D
G U R A H R A I E R Tauhid .... N O H A T T A seterusnya dari sifat-sifat-Nya T U N yang 20 itu. A R U D D I N Dr Hassan Hanafi, guru
Jawaban Sudoku: 6 4 2 8 5 7 1 3 9
9 1 3 6 4 2 8 7 5
7 5 8 3 1 9 4 6 2
4 2 9 5 6 3 7 1 8
1 8 5 7 9 4 3 2 6
3 7 6 1 2 8 5 9 4
8 3 4 2 7 6 9 5 1
2 9 1 4 3 5 6 8 7
5 6 7 9 8 1 2 4 3
Senin 12 September 2011
Arus Mudik Masih Membeludak Di Bandara SIM
Lagi, Amuk Gajah Di Pedalaman Aceh Timur IDI (Waspada): Sekawanan gajah yang kehilangan habitat kembali mengamuk di pedalaman Aceh Timur. Hewan dilindungi itu melalap dan merusak tanaman milik petani dan pekebun di Desa Peunarun Baroe, Kec. Peunarun, Kab. Aceh Timur, Minggu (11/9) sekira pukul 15:00. In f o r m a s i d i p e r o l e h Waspada, aksi puluhan gajah di pedalaman Aceh Timur (35 kilometer ke selatan jalan negara) terjadi sejak beberapa pekan terakhir. Namun, setelah Idul Fitri 1432 Hijriah, keganasan kawanan gajah itu kian memuncak dan menakutkan warga.Bahkan, salah seorang warga sempat dikejar gajah setinggi mencapai 3 meter. “Ada warga yang pernah dikejar gajah, sehingga seka-
WASPADA
Dalam penyisiran tersebut, polisi tidak menemukan adanya anggota geng kereta yang kerap mengganggu kamtibmas. Namun puluhan sepedamotor yang tidak dilengkapi surat-surat disita dan diamankan di Mapolresta Medan. Namun polisi yang menggelar razia di Jln. Jamin Ginting depan Komplek Perumahan Citra Garden, mengamankan 39 sepedamotor yang tidak dilengkapi surat-surat. Di kawasan Pasar Melati, Sunggal, polisi menangkap dua remaja dalam kondisi mabuk yang mengendarai sepedamotor tanpa nomor polisi. Di kawasan Jln. TB Simatupang, polisi mengamankan tujuh pria yang mencurigakan, dua di antaranya dalam kondisi mabuk. Selanjutnya, tujuh pria yang mencurigakan dan dua remaja dalam kondisi mabuk tersebut menjalani pemeriksaan. Karena tidak terbukti terlibat sebagai anggota geng kereta, mereka dipulangkan. Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga didampingi Kapolsek Sunggal AKP M Budi Hendrawan, SH, SIK yang ditemui Waspada di Jln. Gagak Hitam/Ringroad , Minggu (11/9) dinihari, mengatakan, penyisiran terhadap anggota geng kereta tersebut melibatkan 600 personel polisi dari Poldasu, Brimobdasu, Polresta dan seluruh Polsek. “Kita memperkirakan ada 400 anggota geng kereta yang kerap mengganggu kamtibmas di wilayah hukum Polresta Medan. Karena itu, polisi mengerahkan 600 personel untuk mengimbangi jumlah anggota geng kereta tersebut,” tegas Tagam.
berjarak sekitar dua tahun, 2007, 2009 dan 2011. Kuat dugaan kebakaran yang seperti terjadwal ini ada unsur kesengajaan. Fakta paling kuat adalah saat api belum melahap seluruh isi gudang, petugas kepolisian dan masyarakat yang ingin membantu mengangkati barang dilarang pihak perusahaan. Pantauan di lokasi, begitu asap mengepul dari atap gudang sekitar pukul 02:00, warga sudah beramai-ramai mendatangi lokasi untuk memberi pertolongan. Awalnya warga berusaha memindahkan mobil box yang parkir di depan gudang. Karena kunci mobil dibawa karyawan, warga terpaksa memecahkan kaca pintu samping. Kemudian saat warga hendak membantu mengangkati barang-barang di dalam gudang, pihak perusahaan tidak mau memberi kunci gembok pintu gudang. Sekitar pukul 02:15, dua unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Namun upaya pemadaman terkendala ketiadaan kunci gudang. Sekitar 20 menit kemudian, pihak pemadam membongkar paksa gembok gudang dengan menghantamkan martil. Setelah pintu gudang terbuka, upaya pemadaman api yang berada di sudut kiri gudang berukuran 15 X 25 meter itu dilakukan. Tapi karena
BLANG BINTANG, Aceh Besar ( Waspada): Hingga H+11 Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriah, Minggu (11/9), ribuan penumpang arus balik di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, masih kelihatan membeludak untuk berangkat ke daerah tujuan masing-masing, teruma Pulau Jawa dan Malaysia. Para penumpang di Bandara SIM, Minggu (11/9) sekira pukul 11:00 hingga 14:00 masih kelihatan memadati ruang lobi dan ruang tunggu di Bandara Internasional itu untuk menggunakan pelayanan trayek pesawat Banda AcehMedan-Banda Aceh-Jakarta dan Banda-Malaysia. Sedangkan pesawat yang datang dari luar ke Banda Aceh, tampak hanya membawa atau mengeluarkan beberapa puluhan penumpangnya saja. Para penumpang yang
balik di Bandara SIM itu cukup ramai dan menumpuk, seorang petugas di Bandara SIM kepada Waspada menyebutkan, penumpang arus balik hingga Minggu (11/9) masih tergolong ramai. Rupanya mereka setelah melaksanakan lebaran bersama keluraga di kampung halaman (Aceh) masih ingin berlama-lama tinggal di daerah asalnya, sebelum merantau ke luar daerah dan luar negeri seperti Jakarta dan Malaysia, sehingga baru pada hari ke 11 lebaran balik ke tempat tugas dan tujuan masing-masing. “Para penumpang arus balik ini, diperkirakan hari Minggu (11/9) ini terakhir alias puncaknya, karena sebagian mahasiswa baik yang mengambil studi S1,S2, dan S3 di Jakarta dan luar negeri itu sudah aktif kuliah kembali, “kata petugas Bandara SIM itu. Ribuan orang yang me-
madati Bandara SIM, Minggu (11/9), saat puncak arus balik setelah merayakan Idul Fitri 1432 H di Aceh terutama khususnya di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Mereka memadati terminal keberangkatan dalam negeri maupun internasional. “Pergerakan arus balik tersebut meningkat dari hari-hari pasca lebaran sebelumnya, “kata seorang petugas di Bandara SIM kepada Waspada, Minggu (11/9). Keterangan yang diperoleh Waspada juga menyebutkan, padatnya penumpang di Bandara SIM pada, Minggu (11/9), karena dipicu oleh sejumlah warga Aceh yang ingin berobat ke negara jirann Malaysia, seperti ke Penang. Hal itu diakui beberapa keluarga pasien yang bernama Barensyah dan Muhammad Iqbal berangkat ke Penang tujuannya untuk berobat di sana. (b21)
Lily Wahid Dilaporkan Ke Polisi JAKARTA (Antara): Lembaga Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Lakum HAM) DPP Partai Kebangkitan Bangsa melaporkan anggota DPR RI, Lily Chodidjah Wahid ke Bareskrim Mabes Polri karena dituduh mencemarkan nama baik Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar. “Maksud kedatangan kita ke sini untuk melaporkan saudara Lily Wahid terkait fitnah dan penyebaran berita
bohong kepada publik soal aliran suap Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang mengalir ke PKB,” kata Ketua Lakum HAM Anwar Rahman di Mabes Polr i, Minggu (11/9). Dia menegaskan, Lily Wahid telah menuding aliran dana suap Kemenakertrans yang mengalir ke PKB digunakan untuk pembangunan kantor PKB dan juga kepada istri Muhaimin sebesar Rp20
miliar. “Padahal PPATK (Pusat Pe l a p o r a n d a n A n a l i s i s Transaksi Keuangan) sudah jelas menyatakan bahwa tidak ada aliran dana Rp20 miliar ke istrinya Muhaimin. Dengan demikian Bu Lily telah melanggar pasal 310 dan 311 KUHP pasal 27 ayat 3 UndangUndang ITE,” kata Anwar. Laporan ini, menurut Anwar, merupakan hasil rapat pleno pengurus DPP PKB.
Tiga Bocah ....
lum puasa lalu. Ternyata karyawannya yang ditugasi menjagai usahanya, Pr, meniru perilaku bosnya tersebut terhadap Rf, di lokasi sama. Menurut korban, Pr melakukannya sekali. Us a i m e n d e n g a r i t u , orangtua korban mendatangi rumah teman anaknya yang biasa bermain PS di Pasar Raya Sangkumpal Bonang. Nv, 8, siswa kelas II SD, ternyata sudah 5 kali disodomi Pr. Nv disodomi Pr di kioskios kosong lantai II Pasar Raya Sangkumpal Bonang. Suasananya sangat mendukung karena gelap tanpa lampu penerang dan suara PS yang keras membuat aksi pelaku tidak diketahui orang lain. Selain disodomi Pr, korban disodomi Ji, warga Kampung Teleng, yang sama-sama pelanggan PS dan pelajar kelas 6 SD. Lokasinya di kios kosong sekitar PS. Hal paling menyentakkan adalah, Df, 5, adik Nv, ternyata pernah disodomi Pr
di lokasi yang sama bulan puasa lalu. Setelah divisum, kemudian dilaporkan ke Polres Padangsidimpuan. Berdasarkan diagnosa dokter, ternyata anus ketiganya mengalami memar akibat tusukan benda tumpul. Sementara Pr, di hadapan Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Andi S. Taufik dan Kasatreskrim, AKP Anjas Asmara Siregar, tidak mengakui perbuatannya. “Meski pelaku tidak mengakui perbuatannya, namun karena sudah ada pengakuan korban, hasil visum dan keterangan saksi, kita sudah bisa menahan pelaku,” kata Kapolres. Sa a t i n i p o l i s i m a s i h mengejar Is, pemilik PS. Namun terhadap Ji masih dilakukan penyelidikan karena dia masih anak di bawah umur.’’ Kita akan selidiki apakah Ji itu tersangka sekaligus korban,” ujar Kapolres. (a27)
Ustadz Korban ....
pelaku ke meja hijau dan diproses secara hukum berlaku di negara ini” pinta Tgk Saiful. Tgk. Saiful, mengatakan aksi kekerasan di dalam masjid sangat dikutuk oleh Allah, SWT. Terlebih aksi itu dilakukan oleh umat muslim terhadap umat muslim lainnya. Ia mengumpamakan pasukan Yahudi saja saat menyerang umat muslim tidak dilakukan saat sedang beribadah dalam masjid. “Mereka tunggu umat muslim keluar dari masjid. Tetapi ini sedang dalam masjid saya diserang. Sedihnya lagi yang serang itu juga orang yang mengaku dirinya umat
Islam” paparnya. Tgk. Saiful mengisahkan setelah dirinya diserang, shalat jumat itu dilanjutkan khatib pengganti. “ Jadi saat itu saya tidak tahu apa-apa, saya dibawa oleh beberapa jamaah ke Puskesmas dan dilanjutkan oleh khatib pengganti” demikian Tgk. Saful Bahri. Sementara itu Kepala Biro Hukum dan Humas Pemprov Aceh, Makmur Ibrahim SH yang dihubungi M inggu (11/9) sore mengaku belum menerima surat permintaan dari polisi terkait pemeriksaan anggota DPRK Pidie yang di duga terlibat dalam kasus pemukulan dan penganiayaan Khatib Jumat. (b20/b32)
05:00 tidak satu pun mobil pema-dam kebakaran yang pergi mengisi air ke daerah Plambo-yan datang lagi ke lokasi. Saat itu pulalah api dengan leluasa menghabisi semua isi gudang dan merusak bangunannya. Sepertinya petugas pemadam kebakaran menyadari adanya unsur kesengajaan dalam kejadian ini. Pasalnya, saat mereka bersusah payah memadamkan api, pihak perusahaan masih membiarkan ratusan kardus di dalam gudang dan tidak ada upaya penyelamatan. Barang Kadaluarsa Sekira pukul 13:00 siangnya, di lokasi terlihat Kapolres Padangsidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik SIK.MSi, bersama Kasat Reskrim, AKP Anjas Asmara Siregar, dan Tim Forensik untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Tapi tertunda karena api masih menyala di dalam gudang. Dari barang-barang yang berhasil dikumpulkan Tim Forensik Polres Padangsidimpuan di TKP, terlihat bahwa barang yang terbakar kebanyakan yang akan habis masa berlakunya. Seperti November 2011, Maret 2012, dan April 2012. Dari sini muncul dugaan bahwa seluruh barang yang terbakar itu merupakan barang yang dipulangkan pemilik toko karena sudah kada-
luarsa. Kemudian barangbareang yang tdiak mungkin terjual lagi karena masa berlakunya sudah tidak lama lagi. Tim Forensik membawanya ke Polres Padangsidimpuan untuk dijadikan barang bukti dan bahan analisa forensik. Kapolres AKBP Andi S Taufik terlihat serius membaca tulisan masa setiap barang-barang yang berhasil dikumpulkan dari dalam gudang. Dikonfirmasi mengenai dugaan sementara sumber asal api dan tentang adanya dugaan unsur kesengajaan atas kebakaran ini, Kapolres belum bisa menjelaskan. Namun yang pasti, katanya, ada unsur pembiaran agar barangbarang di gudang tersebut hangus terbakar. “Berdasarkan laporan yang kita peroleh ada unsur pembiaran,” tegasnya. Setelah turun ke lokasi kebakaran, Satreskrim Polres Padangsidimpuan mengamankan dua karyawan PT Alamjaya Wirasentosa untuk dimintai keterangan. Mereka adalah petugas jaga malam, Lelo Pohan Simanjuntak dan Wilter Sitanggang. Hingga pukul 16:30, api masih terlihat menyala dari tumpukan puing-puing barang yang terbakar. Asap tebal juga masih mengepul keluar, utamanya saat petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air ke puing-puing tersebut. (a27)
ke dokter. Dari hasil pemeriksaan diketahui, korban mengalami memar pada anus. Setelah didesak, korban mengaku sudah diperlakukan tidak senonoh oleh pemilik dan penjaga PS di Pasar Raya Sangkumpal Bonang. Keduanya, Is, 24, warga Kampung Teleng, merupakan pemilik PS dan saat ini masih dicari polisi. Kemudian Pr, 21, warga Kampung Selamat, yang sudah diamankan polisi. Menurut korban, dia dan dua temannya diiming-imingi gratis bermain PS dan diberi permen. Tersangka Is membawa korban ke salah satu kamar mandi di Plaza ATC yang jaraknya dari lokasi PS sekitar 300 meter. Di kamar mandi itulah korban disodomi. Kejadian ini hanya sekali dilakukan Is sebe-
Ada-ada Saja ....
menyerah ketika cucunya memprotes. Sophat pun menyusu kepada sapi selama satu atau dua kali sehari, seperti dilansir Associated Press, Minggu (11/09). Sophat hidup bersama kakeknya di Provinsi Siem Reap yang terletak di bagian utara Kamboja semenjak orangtuanya pergi ke Thailand untuk mencari pekerjaan. Oeung mengatakan, sapi tersebut tampak tidak keberatan saat Sophat menyusu dengannya. Meski demikian Oeung sangat khawatir akan kesehatan cucunya yang menyusu dari sapi secara langsung. Karena di setiap susu sapi yang belum dimasak tentunya mengandung bakteri. (net/rzl) banyaknya tumpukan kardus Indomie, susu, minyak goreng, dan minuman, air di mobil pemadam habis. Ada Unsur Pembiaran Pada saat pintu dibuka dan petugas pemadam kebakaran berusaha menjinakkan api, sebenarnya hampir 75 persen dari isi gudang masih bisa diselamatkan. Anehnya, justru pihak perusahaan melarang siapa pun mengangkati barang-barang dari dalam gudang, meski pun barang yang berada di dekat pintu masih bisa diselamatkan hanya dengan ditendang saja. “Kami datang bukan untuk mencuri atau menjarah barang kalian, tapi ingin menolong. Kami bukan pencuri,” kata warga, namun pihak perusahaan tetap melarang warga. Pihak perusahaan tampaknya benar-benar membiarkan api melahap semua isi gudang, sehingga kebakaran ini seperti disengaja. Saat itu muncul suara-suara sumbang dari masyarakat bahwa PT Alamjaya Wirasentosa memang membiarkan dengan maksud agar ada tambahan modal dari pencairan dana klaim asuransi. Damkar Merajuk Setelah berupaya memadamkan api dengan menurunkan lima unit mobil pemadam kebakaran, tampaknya petugas pemadam merajuk. Sejak pukul 04:15 hingga pukul
A2
Berita Utama Megawati: Indonesia Belum Berdaulat Secara Politik Antara
KUOTA HAJI BERTAMBAH: Menag Suryadharma Ali memberikan keterangan kepada wartawan terkait ibadah haji tahun 2011 saat tiba di terminal 1B VIP, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (11/9). Sesuai permintaan pemerintah Indonesia ke pemerintah Arab, untuk penambahan kuota dikabulkan sebanyak 10.000 orang jamaah. Jadi total jamaah tahun 2011 ini adalah 221.000 orang dengan rincian, 194.000 jamaah haji reguler dan 17.000 jamaah haji. gas resmi yang disediakan oleh Pemerintah dan menghindari upaya penipuan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Mengenai pemondokan jamaah haji Indonesia di Makkah tahun ini, Menag mengatakan, fasilitas pemondokan mengalami peningkatan kualitas dengan jarak lebih dekat dari Masjidil Haram dibanding tahun lalu. Total rumah yang telah disiapkan sebanyak 319 gedung dengan total kapasitas 202.016 orang, di antaranya 93 persen di bawah jarak 2 km dari Masjidil Haram dan sisanya 7 persen berjarak antara 2,01 km -2,5 km. Qurah pemondokan dan maktab akan dilaksanakan insya Allah pada 14 September 2011. Ia menjelaskan bahwa pemondokan jamaah haji di Madinah tahun ini seluruhnya akan berada di wilayah Markaziah dengan jarak maksimal 500 meter dari Masjid Nabawi. Untuk transito jamaah haji yang pulang melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah telah disiapkan akomodasi di 11 hotel dengan total kapasitas 140.000 jamaah. Sementara, Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Sumatera Utara, Drs H Syariful Mahya Bandar MAP, yang dihubungi Minggu sore menyebutkan, penambahan kuota ini belum didistribusikan kepada daerah berapa jumlah kuota yang diperoleh.(ant/m37)
Kuota Haji ... Sedangkan tambahan kuota 10.000 orang akan diprioritaskan untuk daerah yang waiting list nya tinggi, dan calon haji berusia lanjut (60 tahun ke atas). Pemondokan Di Makkah Dan Madinah Menteri Agama mengimbau calon jamaah haji Indonesia yang akan menunaikan rukun Islam kelima pada tahun 1432 Hijriah agar mempersiapkan diri dan menjaga kesehatan dan meningkatkan stamina serta ketahanan fisik. “Bagi jamaah yang mempunyai penyakit kronis agar melakukan cek kesehatan kepada dokter setempat di tanah air dan selalu berkonsultasi dan mengecek kesehatan kepada petugas kesehatan baik yang disediakan di Kloter maupun petugas kesehatan yang disediakan oleh Pemerintah di Arab Saudi,” kata Menag. Menag juga meminta jamaah haji untuk selalu disiplin mengikuti aturan dan petunjuk yang telah ditetapkan oleh Pemerintah RI demi kelancaran dan kemabruran ibadah haji. “Jamaah haji diminta memperhatikan keamanan diri dan barang pribadi, termasuk uang, baik selama di perjalanan maupun selama tinggal di pemondokan/perkemahan. Jamaah haji juga diminta untuk selalu berkonsultasi dan bertanya hanya kepada petu-
Gudang Distributor ... ini merupakan kali ketiga, masing-masing tahun, 2007, 2009 dan 2011. Pantauan di lokasi, begitu asap mengepul dari atap gudang sekitar pukul 02:00, warga sudah beramai-ramai mendatangi lokasi untuk memberi pertolongan. Awalnya warga berusaha memindahkan mobil box yang parkir di depan gudang. Karena kunci mobil dibawa karyawan, warga terpaksa memecahkan kaca pintu samping. Kemudian saat warga hendak
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. g4+, Rf4. 2. Ke5, f5. 3. Be4+, f5xB. 4. Bf7+mat. (Jika 2. ...., BxK. 3. BxB, f6xB. 4. Bf7+mat. Atau setelah 3. BxB, Gxd4. 4. Bf5+mat).
Jawaban TTS: TTS Topik
Umum/Mata Uang
S U M A T E O N B E R A T A N H A A S R U M A H L T R O I M A E A I G U S T I N R T S O E K A R R B A D
R A B A R A T N B E D U G U L A S L I D R I M A S E M B O N D J O A G U R A H R A E N O H A T T T U A R U D D I N
Jawaban Sudoku: 6 4 2 8 5 7 1 3 9
9 1 3 6 4 2 8 7 5
7 5 8 3 1 9 4 6 2
4 2 9 5 6 3 7 1 8
1 8 5 7 9 4 3 2 6
3 7 6 1 2 8 5 9 4
8 3 4 2 7 6 9 5 1
2 9 1 4 3 5 6 8 7
5 6 7 9 8 1 2 4 3
L I R A N
membantu mengangkat barangbarang di dalam gudang, pihak perusahaan tidak mau memberi kunci gembok pintu gudang. Sekitar pukul 02:15, dua unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Namun upaya pemadaman terkendala ketiadaan kunci gudang. Sekitar 20 menit, pihak pemadam membongkar paksa gembok gudang dengan menghantamkan martil. Setelah pintu gudang terbuka, upaya pemadaman api yang berada di sudut kiri gudang berukuran 15 X 25 meter itu dilakukan.Tapi karena banyaknya tumpukan kardus Indomie, susu, minyak goreng, dan minuman, air di mobil pemadam habis. Pihak perusahaan tampaknya membiarkan api melahap semua isi gudang, sehingga kebakaran ini seperti disengaja. Damkar Merajuk Setelah berupaya memadamkan api dengan menurunkan lima unit mobil pemadam kebakaran, tampaknya petugas pemadam merajuk. Sejak pukul 04:15 hingga pukul 05:00 tidak satu pun mobil pemadam kebakaran yang pergi mengisi air ke daerah Plamboyan datang lagi ke lokasi. Saat itu pulalah api dengan leluasa menghabisi semua isi gudang dan merusak bangunannya. Barang Kadaluarsa Sekira pukul 13:00 siangnya, di lokasi terlihat Kapolres Padangsidimpuan AKBP Andi Syahriful Taufik SIK.MSi, bersama Kasat Reskrim, AKP Anjas Asmara Siregar dan Tim Forensik untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Tapi tertunda, api masih menyala di dalam gudang. Dari barang-barang yang berhasil dikumpulkan Tim Forensik Polres Padangsidimpuan di TKP, terlihat bahwa barang yang terbakar kebanyakan yang akan habis masa berlakunya. Seperti November 2011, Maret 2012, dan April 2012. Dari sini muncul dugaan, seluruh barang yang terbakar itu merupakan barang yang dipulangkan pemilik toko karena sudah kadaluarsa. Kemudian barang-barang yang tidak mungkin terjual lagi karena masa berlakunya sudah tidak lama lagi. Namun, Kapolres belum bisa menjelaskan kasus itu.Yang pasti, katanya, ada unsur pembiaran agar barang-barang di gudang tersebut hangus terbakar. Setelah turun ke lokasi kebakaran, Satreskrim Polres Padangsidimpuan mengamankan dua karyawan PT Alamjaya Wirasentosa untuk dimintai keterangan. Mereka adalah petugas jaga malam, Lelo Pohan Simanjuntak dan Wilter Sitanggang. (a27)
JAKARTA (Antara): Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku, saat ini Indonesia belum berdaulat secara politik. Hal itu disampaikan Megawati saat memberikan pembekalan sekaligus halal bi halal dengan DPD PDIP DKI Jakarta di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (11/9). “Kita belum berdaulat secara politik. Kalau kita sudah berdaulat di bidang politik, kita bisa menentukan kehendak kita sendiri, di negara kita sendiri sesuai politik bebas aktif,” kata Megawati. Pada kesempatan itu, Megawati juga menyatakan, dirinya
akan sakit hati bila ada orang yang mengatakan bahwa kita belum merdeka. “Secara politik itu sudah dikatakan melalui proklamasi tahun 1945, kita sudah merdeka. Jangan salahkan Bung Karno, jangan salahkan Pancasila, tapi karena generasi muda yang terninabobokkan oleh kemewahan dan kenikmatan,” kata mantan Presiden RI ke-5 itu. Terkait halal bi halal, Megawati mengungkapkan kebanggannya karena pengurus PDIP DKI Jakarta sudah melakukan konsolidasi dan telah membentuk kepengurusan partai hingga tingkat paling bawah, anak ranting. “Dada saya optimis karena
PDIP di DKI Jakarta ternyata solid, cepat melakukan konsolidasi, sudah punya pengurus hingga anak ranting,” kata Megawati. Dengan terbentuknya anak ranting, ranting dan jumlah pengurus PDIP untuk DKI Jakarta yang mencapai 16 ribu orang, Megawati menyatakan, kegelisahannya selama ini bahwa PDIP di Jakarta tidak solid dan bermasalah ternyata salah besar. “Semula saya membayangkan sepertinya terjadi ketidaksolidan, tapi setelah melihat ini, A lhamdulillah, kita dapat membuktikan diri bahwa PDIP masih tetap partai yang diandalkan, ini karena roh kita terus berjuang untuk kesejahteraan rakyat,” kata Megawati disambut
Ambon Rusuh ...
ban, baik kendaraan bermotor, sejumlah rumah terbakar maupun terpaksa dirawat di sejumlah rumah sakit. “Mari kita belajar dari konflik sosial yang terjadi 1999 lalu agar tidak terulang lagi karena hanya penderitaan berkepanjangan dirasakan masyarakat. Bahkan, butuh anggaran sangat besar untuk membangun kembali berbagai faslitas umum, sosial dan permukiman warga,” ujar Gubernur. Kapolda Maluku Brigjen Polisi Syarief Gunawan, Wakil Gubernur Said Assagaf,Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy dan Wakil Wali Kota Sam Latuconsina bersama para tokoh agama berupaya menenangkan warga di sejumlah titik bentrokan, seperti, Waihaong, Pohon Puleh, dan simpang empat tugu
Trikora.
“Ini sebenarnya masalah hukum yang telah mengarahkan aparat keamanan untuk menuntaskannya,” ujarnya. Karena itu, aparat keamanan telah diarahkan untuk mengusut tuntas penyebab kematian salah seorang warga kelurahan Waihaong yang berprofesi sebagai tukang ojek sepeda motor. “Usut dan tangkap siapa pun oknum pelaku, selanjutnya diproses hukum dan dijatuhi hukuman seberat - beratnya karena perbuatan tersebut mengakibatkan warga kota Ambon dan sekitarnya serta Maluku secara umum menderita,” kata Gubernur. Dia menyesalkan ketegangan yang terjadi dan mengarah ke pertikaian dengan kor-
Menko Polhukam: ... Jangan lengah, karena pada masa lalu kejadian awal juga seperti ini,” katanya. Polri Bahas Kerusuhan SejumlahpejabatPolrimengadakan rapat internal membahas mengenai kerusuhan Ambon, Minggu (11/9). Hadir dalam rapat itu Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam, dan Kepala Bares-krim Polri Komisaris Jenderal Sutarman. Menurut Sutarman, kerusuhan dipicu kematian seorang tukang ojek karena kecelakaan. Dugaan sementara kerusuhan terjadi di antara dua kelompok. “Ada seorang tukang ojek me-
Chandra Disebut ... tertangkap di Cartagena, Kolombia, kata Dea, rekaman itu disimpan di tas hitam milik kliennya. Dea sendiri mengaku tidak tahu di mana rekaman CCTV itu saat ini. “Kami hanya beri keterangan. Bukan kewajiban kami mencari buktinya. Polisi, dong,
Petugas Rutan P. Batu ... Karutan Pancurbatu, J.E.T Gultom yang dikonfirmasi, membenarkan hal itu. Sementara itu, WA saat ditemui wartawan di Polsek Pacurbatu membantah dirinya membawa sabu tersebut. ‘’ Sebelum ke Rutan, saya bertemu dengan seorang pria mengaku kenal suami saya di Pasar Pancurbatu dan menitipkan beberapa bungkus rokok berlainan
400 Anggota Geng .... Kamtibmas. Dua dari anggota Kami Punya Nyali (KPN) dan dua lagi dari kelompok Boca Boca Opung (BBO), serta menyita puluhan sepedamotor yang tidak dilengkapi suratsurat. Semua diamankan di Mapolresta Medan. Dalam operasi itu, di Jln. Jamin Ginting depan Kompleks Perumahan Citra Garden,polisi mengamankan 39 sepedamotor yang tidak dilengkapi suratsurat. Di kawasan Pasar Melati, Sunggal, polisi menangkap dua remaja dalam kondisi mabuk yang mengendarai sepedamotor tanpa nomor polisi. Di kawasan Jln. TB Simatupang, polisi mengamankan tujuh pria yang mencurigakan, dua di antaranya dalam kondisi mabuk. Selanjutnya, tujuh pria yang mencurigakan dan dua remaja dalam kondisi mabuk tersebut menjalani pemeriksaan. Karena tidak terbukti terlibat sebagai anggota Geng Kereta, mereka dipulangkan. Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga didampingi Kapolsek Sunggal AKP M Budi Hendrawan, SH, SIK yang ditemui Waspada di Jln. Gagak Hitam kawasan Ringroad , Minggu (11/9) dinihari, mengatakan, penyisiran terhadap anggota Geng Kereta melibatkan 600 personel polisi dari Poldasu, Brimobdasu, Polresta dan seluruh Polsek. “Kita memperkirakan ada 400 anggota Geng Kereta yang kerap mengganggu Kamtibmas di wilayah hukum Polresta Me-
ninggal, karena kecelakaan tunggal. Kecelakaannya tunggal tapi malah digebukin oleh kelompok tertentu, sehingga terjadi balas dendam setelah upacara pemakaman,” ujar Sutarman di Gedung Mabes Polri, Minggu. Menurutnya, saat ini, keadaan kota masih mencekam. Belum diidentifikasi korban maupun pelaku kerusuhan secara pasti. Sutarman juga membenarkan ada sejumlah fasilitas umum yang rusak dan dibakar dalam kerusuhan itu. “Terjadi bentrokan antar mereka, enggak terkendali. Sementara kekuatan kita sebagian untuk pengamanan Bupati. Saat ini keadaan di kotanya mencekam,” tutur Sutarman. (ant/kps)
Korban Tewas Bertambah Jadi 3 Orang Jumlah korban tewas dalam bentrokan massa di Ambon bertambah menjadi tiga orang. Informasi terbaru, satu korban mengembuskan napas terakhir di RSU Al Falah, Ambon. Korban yang diidentifikasi bernama Sahrun Ely ,22, itu tewas dengan luka tembakan di dagu. Hal ini disampaikan Kepala Biro Umum Pemerintah Provinsi Maluku Bakri Asatri, Minggu malam. Dengan tewasnya Sahrun, jumlah korban tewas dalam kerusuhan yang dipicu kabar burung tentang tewasnya seorang tukang ojek akibat dibunuh itu bertambah menjadi tiga orang. Sebelumnyadiberitakan,dua orang tewas dalam bentrokan massa di kawasanTanah Lapang Kecil. Kedua orang itu tewas di RSUD dr M Haulussy, Ambon. Mereka tewas karena luka tembak aparat kepolisian saat upaya penghalauan massa. “Dua orang di antaranya meninggal dunia dan sudah diambil pihak keluarga,” kata dr Ita Sabrina dari Humas RSUD dr M Haulussy, Minggu malam. Korban tewas teridentifikasi sebagai Djefry Siahaan yang terkena timah panas di bagian perut dan Cliford Belegur yang tertembak di bagian dada sebelah kiri. Djefry adalah seorang guru yang tengah bertugas di Ambon. (Ant/kps)
jenis dalam satu plastik untuk diserahkan kepada suami saya di Rutan,’’ kata wanita berperawakan kecil dan mengaku memiliki anak yang baru berumur lima bulan itu. Kapolsek Pancurbatu, AKP Ruruh Wicaksono SIK melalui Kanit Reskrim, AKP Simon R Kendek saat dikonfirmasi wartawan membenarkannya. ”Kasusnya masih dalam pemeriksaan,”ujar Kanit Reskrim. (m40)
Selain soal pertemuan, Nazaruddin juga mengungkapkan soal rencana pemberian uang 100.000 dolar AS kepada Chandra. Dia mengaku, kode nama CDR yang tercatat dalam buku keuangan Grup Permai menerima 100 ribu dolar AS itu adalah Chandra M Hamzah. Namun, menurut Nazaruddin, uang 100.000 dolar AS itu tidak jadi diberikan. “CDR itu yang disebutkan Yulianis tidak pernah diserahkan ke Chandra karena proyeknya tidak jadi,” ungkap Dea. Sementara Chandra hingga kini tidak dapat dimintai keterangan. Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha menuturkan, Chandra memang dilarang berkomentar hingga Komite Etik menyampaikan kesimpulannya. Larangan itu merupakan kesepakatan dalam rapat pimpinan KPK. (kps)
dan. Karena itu, polisi mengerahkan 600 personel untuk mengimbangi jumlah anggota Geng Kereta tersebut,” tegas Tagam. Terkait menghilangnya anggota Geng Kereta tersebut, seorang polisi memperkirakan kelompok remaja tersebut memiliki jaringan yang kuat. “Setiap kali mereka melihat ada razia polisi, mereka akan memberitahukan anggota Geng Kereta lainnya agar tidak keluar dari markas,” ujarnya. Namun, pihak kepolisian akan terus berupaya menumpas habis seluruh kelompok Geng Kereta yang meresahkan masyarakat di Medan. Untuk menekan keberadaannya hingga tuntas, polisi menyisir lokasi tempat mangkal anggota Geng Kereta dengan melakukan razia ke sekolah-sekolah. Razia tersebut dimulai Sabtu lalu di sekolah Imanuel Jln. Slamet Riyadi dan SMA Negeri 17 Jalan Letjen Djamin Ginting, dari operasi tersebut sebanyak 20 unit sepeda motor milik pelajar yang tidak memiliki kelengkapan surat serta peralatan kenderaan terjaring dan diboyong ke Polresta Medan. ‘’ Operasi menjaring anggota Geng Kereta di sekolah dilakukan sejak Senin-hingga Sabtu, lalu, dilanjutkan operasi menjaring anggota Geng Kereta pada Sabtu malam hingga Minggu malam di daerah titik rawan sekitar Jln. Gagak Hitam, Ringroad, Ngumban Surbakti, Gatot Subroto, Klambir Lima, dan lainnya, ‘’ ujar Kapolres.
Selain menyisir anggota kelompok Geng Kereta, polisi akan menggelar razia di beberapa titik untuk kenderaan umum yang tidak memiliki kelengkapan surat kenderaan. Sebulan ditahan Sebagai efek jera bagi anggota kelompok Geng Kereta, sepeda motor yang terjaring razia tersebut akan ditahan selama satu bulan di Mapolresta Medan dengan melakukan perpanjangan sidang terhadap kendaraan yang ditilang. Minggu dinihari, pukul 04:30, Kapolsek Sunggal AKP M Budi Hendrawan, SH,SIK bersama Kanit Reskrim AKP Victor Ziliwu, SH,SIK, dan personelnya menangkap enam pria di Jln. Klambir Lima, Kec. Medan Sunggal, yakni dua anggota Geng Kereta Kami Punya Nyali (KPN) dan dua anggota Geng Kereta Boca Boca Opung (BBO) serta dua pria lainnya. Budi kepada Waspada mengatakan, mereka dan sepedamotornya diserahkan ke Polresta Medan. Pantauan Waspada di Mapolresta Medan sampai Minggu dinihari pukul 04:50, polisi mengamankan 62 sepedamotor yakni 20 sepedamor disita dari pelajar (19 dari pelajar SMA Negeri 17 dan 1 dari SMA Immanuel), selebihnya dari pengendara yang terkena razia di luar sekolah karena tidak membawa SIM, STNK dan kenderaan tidak lengkap. Sedangkan 42 sepedamotor lainnya diamankan di Maplresta Medan. (m36/m25/m40/m39)
yang harus gali. Kan, kebetulan Pak Nazar punya bukti itu, di rumahnya ada CCTV,” tutur Dea. Sebelumnya, kepada Komite Etik KPK, Nazaruddin mengaku lima kali bertemu dengan Chandra. Pertemuan dengan Chandra itu berlangsung di rumahnya dua kali, di luar rumah dua kali, dan satu kali di gedung KPK.
tepuk tangan meriah dari seluruh kader PDIP yang jumlahnya hampir seribuan itu. Pada kesempatan tersebut, Megawati sempat menyindir Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo yang hadir dalam acara halal bi halal tersebut. “Saya asik loh sekarang, saya diam banyak orang yang mencari. Pak Fauzi saja cari saya, banyak orang cari saya, dari A, dari B, tapi saya suruh aja Puan,” sindir Megawati. Dalam halal bi halal PDIP DKI Jakarta itu, dihadiri oleh sesepuh PDIP Taufiq Kiemas, Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung, Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan sejumlah anggota DPR RI.
Longsor Kubur Satu Keluarga Di Padang Pariaman PADANG (Waspada): Bencana tanah longsor mengubur satu keluarga, Sabtu (10/9) di Korong Barang-barangan, Nagari Sungai Sariak Malai, Kec. Batang Gasan, Kab. Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban terdiri atas ayah, ibu, seorang anak perempuan, dan seorang anak laki-laki. Koordinator Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Sumatera Barat Ade Edward, di Padang, Minggu (11/9), mengatakan, korban tewas adalah ayah Syambri, 35, ibu Rosna,30, serta dua anak mereka, Lia, 6,dan Ali, 3. Ia menambahkan, bencana tanah longsor itu terjadi pada Sabtu pagi saat keluarga petani itu masih tidur lelap. “Lokasinya terpencil sehingga baru diketahui pada siang hari,” kata Ade mengenai informasi bencana yang baru merebak di Padang pada malam hari itu. Evakuasi korban, yang melibatkan warga dan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Padang Pariaman, berhasil menemukan seluruh korban untuk kemudian dikebumikan. (kps)
Obama: AS Takkan ... “Kita sebagai orang Amerika tidak akan pernah memerangi Islam,” kata Obama. “Pada September di hari itu yang menyerang kita adalah al-Qaida, segerombolan pria yang menyedihkan yang menodai agama,” lanjut Obama. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Obama melontarkan pernyataan demikian di tengah pro dan kontra pembangunan Islamic Center di dekat Ground Zero dan niat seorang pemuka agama aliran evangelis, Terry Jones, untuk membakar Alquran dalam rangka peringatan itu. Pada hari yang sama, Jones menegaskan, dia membatalkan niatnya untuk merusak kitab suci umat Islam itu. Bersama Bush Presiden Obama dan mantan Presiden George W. Bush, Minggu nampak khidmat saat upacara hening cipta dalam peringatan tragedi menara kembar World Trade Center di New York sepuluh tahun lalu. Obama membacakan Mazmur 46 yang mengingatkan umat beriman bahwa Tuhan adalah tempat perlindungan dan kekuatan yang berdiam di “kotanya.” Sementara mantan Presiden Bush membacakan surat Perang Saudara dari Presiden Abraham Lincoln kepada seorang ibu yang kehilangan semua putranya yang berjumlah lima orang. (m10)
WASPADA Senin 12 September 2011
Waspada/Rizaldi Anwar
KEPALA Bappenas mendengar penjelasan Wabup DS, H. Zainuddin Mars di Bandara Kualanamu, kemarin.
Pemkab DS Minta Alokasikan Dana Peningkatan Jalan LUBUKPAKAM (Waspada): Pemkab Deliserdang minta pemerintah pusat mengalokasikan anggaran peningkatan jalan di wilayahnya. “Mengingat pendapatan asli daerah (PAD) terbatas dan berhubung dengan pengembangan dari Bandara Kualanamu, otomatis jalan-jalan di sekitar Bandara Kualanamu statusnya meningkat,” kata Kepala Bappeda Deliserdang Irman, saat berbincang dengan Kepala Bappenas Prof. Armida S Alisyahbana di Terminal Bandara Kualanamu, Minggu (11/9). Armida mengunjungi Bandara Kualanamu, didampingi Deputi Ekonomi Prasetiono, Ka. Biro Humas dan Tata Usaha Pimpinan Bappenas DR. Ir. Maruhum Batubara, MPA dan Bupati Samosir Mangindar Simbolon serta rombongan. “Saya melihat Deliserdang cukup berpotensi menjadi pusat pengembangan sentra ekonomi, baik pusat perbelanjaan, real estate dan centre lainnya. Namun prosesnya bertahap,” tegas Armida di hadapan wartawan dan unsur pejabat Pemkab Deliserdang dipimpin Wakil Bupati Deliserdang Zainuddin Mars. Untuk mendukung itu semua, menurut Kepala Bappenas harus ada akses baik menuju maupun keluar Bandara Kualana-mu, termasuk ke klaster industri Sei Mangke. Meski semua itu tidak bisa sekali jadi, tapi Master Plan Percepatan Pembangunan Indonesia (MP3I) sudah menjadi pemikiran pihak terkait. Pusat Pengembangan Ekonomi Kepala Bappenas Prof Armida S Alisyahbana berjanji akan mendorong pusat-pusat pertumbuhan ekonomi di luar Kota Medan mengingat ibukota Provinsi Sumatera Utara itu sudah jenuh, tidak mungkin bisa dikembangkan. (m16)
Ustadz Korban ... Kepada Waspada, Tgk Saiful Bahri mengungkapkan aksi penganiayaan terhadap dirinya itu ditengarai sudah direncanakan. Dari beberapa sumber yang diperolehnya ada satu orang lagi pelaku yang juga anggota DPRK Pidie dari Fraksi PA berinisial MN belum dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. “ Saya selaku manusia biasa dan korban dari aksi penganiayaan itu mengharapkan polisi dapat menyeret pelaku ke meja hijau dan diproses secara hukum berlaku di negara ini” pinta Tgk Saiful. Tgk. Saiful, mengatakan aksi kekerasan di dalam masjid sangat dikutuk oleh Allah, SWT. Terlebih aksi itu dilakukan oleh umat muslim terhadap umat muslim lainnya. Ia mengumpamakan pasukan Yahudi saja saat menyerang umat muslim tidak dilakukan saat sedang beribadah dalam masjid. “ Mereka tunggu umat muslim keluar dari masjid. Tetapi ini sedang dalam masjid saya diserang. Sedihnya lagi yang serang itu juga orang yang mengaku dirinya umat Islam” paparnya. Tgk. Saiful mengisahkan setelah dirinya diserang, shalat jumat itu dilanjutkan khatib pengganti. “ Jadi saat itu saya tidak tahu apa-apa, saya dibawa oleh beberapa jamaah ke Puskesmas dan dilanjutkan oleh khatib pengganti” demikian Tgk. Saful Bahri. Sementara itu Kepala Biro Hukum dan Humas Pemprov Aceh, Makmur Ibrahim SH yang dihubungi Minggu (11/9) sore mengaku belum menerima surat permintaan dari polisi terkait pemeriksaan anggota DPRK Pidie yang di duga terlibat dalam kasus pemukulan dan penganiayaan Khatib Jumat. (b20/b32)
PKB Laporkan ... “Padahal PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) sudah jelas menyatakan bahwa tidak ada aliran dana Rp20 miliar ke istrinya Muhaimin. Dengan demikian Bu Lily telah melanggar pasal 310 dan 311 KUHP pasal 27 ayat 3 UndangUndang ITE,” kata Anwar. Laporan ini, menurut Anwar, merupakan hasil rapat pleno pengurus DPP PKB, karena sudah menyangkut harkat dan martabat konstituen pendukung PKB. “Laporan ini sudah direstui oleh Pak Muhaimin, dan kami membuat laporan dengan membawa banyak bukti diantaranya kliping-kliping berita dan saksi. Nanti akan diajukan dalam materi pemeriksaan,” katanya. Anwar berharap laporan ini menjadi pelajaran agar Lily Wahid tidak seenaknya mengumbar tuduhan atau fitnah di media massa. “Karena ulahnya sudah berkali-kali dan telah diperingatkan baik secara lisan dan tulisan, maka sekarang kita serahkan ke polisi prosesnya, biar polisi yang menindak,” demikian Anwar.
Ada-ada Saja ... balita berusia 20 bulan itu melihat anak sapi menyusu pada induknya. Pertama-tama, Oeung menarik cucunya, namun lama kelamaan kakek itu menyerah ketika cucunya memprotes. Sophat pun menyusu kepada sapi selama satu atau dua kali sehari, seperti dilansir Associated Press, Minggu (11/09). Sophat hidup bersama kakeknya di Provinsi Siem Reap yang terletak di bagian utara Kamboja semenjak orangtuanya pergi ke Thailand untuk mencari pekerjaan. Oeung mengatakan, sapi tersebut tampak tidak keberatan saat Sophat menyusu dengannya. Meski demikian Oeung sangat khawatir akan kesehatan cucunya yang menyusu dari sapi secara langsung. Karena di setiap susu sapi yang belum dimasak tentunya mengandung bakteri. (net/rzl)
LENTERA ... terus bersabar?” Malik bin Dinar menjawab, “Karena Nabi SAW selalu berwasiat kepada kami mengenai tetangga, sehingga kami mengira tetangga berhak mendapat waris.” Orang Yahudi itu akhirnya memeluk agama Islam dan sangat taat. Kisah di atas dapat dibaca di dalam Kitab Al-Kaba’ir karya Al-Dzahabi. Pesan Rasulullah SAW diriwayatkan Bukhari terpatri jelas dalam lubuk hati Malik bin Dinar. “Tidak henti-hentinya Jibril berwasiat kepadaku tentang tetangga sehingga aku mengira bahwa mereka termasuk ahli waris.” Islam mengatur hak tetangga agar diperlakukan secara baik. Dan termasuk hak tetangga dalam Islam adalah bersabar terhadap gangguan tetangga. Lebih dari itu, tanda keimanan dan kemusliman seseorang ditegaskan oleh Rasulullah SAW yakni dari perilaku seseorang terhadap tetangganya. “Demi Tuhan yang jiwaku dalam kekuasaan-Nya, seseorang bisa dikatakan Muslim bila orang lain terhindar dari gangguan hati dan lidahnya. Seseorang tidak dikatakan beriman sebelum tetangganya terhindar dari tipu dan kezalimannya.” (Hadis riwayat Imam Bukhari dan Imam Ahmad). Secara lebih rinci Rasulullah SAW menjelaskan
tentang hak tetangga. Berikut redaksi pesan Sang Nabi SAW, “Tahukah kalian, apa hak tetangga? Jika ia meminta bantuanmu, bantulah!. Jika ia mendapat kebaikan, ucapkanlah selamat kepadanya! Jika ia ditimpa musibah, hiburlah! Jika ia meninggal, antarkan jenazahnya! Jangan membangun rumah lebih tinggi dari pada rumahnya!, sehingga menutup lubang udara, kecuali atas izinnya. Janganlah mengganggunya dengan bau kotoranmu, namun hendaklah kamu membuangnya! Jika kamu membeli buah-buahan, hadiahkanlah sebagian kepadanya! Jika tidak mungkin menghadiahkan sebagiannya, bawalah masuk buah-buahan itu ke rumahmu secara diamdiam! Jangan kamu membiarkan anakmu membawa buah itu keluar! sehingga anak tetanggamu menangis karena menginginkannya. Apakah kalian memahami apa yang aku katakan? Hanya segelintiran orang yang dapat memenuhi hak tetangga, yaitu mereka yang dirahmati Allah.” Marilah kita mulai meneladani Rasulullah SAW, keluarganya, sahabat-sahabatnya yang terpercaya dan para shalihin yang sangat memuliakan tetangganya! Jikalah belum mampu memberikan sesuatu kepada tetangga kita, minimal seharusnya kita mencegah diri dari berbuat jelek pada tetangga, baik keburukan yang berasal dari omongan maupun tindakan kita! Wallahu Al-‘Alim.
WASPADA Senin 12 September 2011
Medan Metropolitan
Waspada/Ismanto Ismail
KAPOLSEK Kutalimbaru AKP R Surbakti, SH (kiri), selaku Perwira Pengawas (Pawas) di Polresta Medan memeriksa 62 sepedamotor yang diamankan dalam razia di jalanan dan di SMAN 17 dan Immanuel. Foto diambil di depan ruang Kabag Ops Polresta Medan, Minggu (11/9) dinihari pukul 04:50.
Polisi Harus Libatkan Komponen Lain Berantas Geng Kereta MEDAN (Waspada): Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan Prof. HM. Hatta menyatakan dukungannya kepada pihak kepolisian dalam memberantas geng kereta. Pasalnya, tindakan geng kereta sudah sangat meresahkan masyarakat karena merusak berbagai fasilitas umum, menyerang polisi dan menganiaya warga. “Kita mengharapkan polisi melibatkan komponen yang lain seperti orangtua, sekolah/ guru, pemuka agama dan tokoh masyarakat agar pemberantasan geng kereta tersebut bisa lebih maksimal,” kata Prof. Hatta kepada Waspada, Sabtu (10/9). Umumnya, menurut Prof. Hatta, anggota geng kereta tersebut berusia remaja. Dalam hal ini, orangtua harus melakukan pengawasan terhadap perilaku anak-anaknya karena perkembangan kejiwaan para remaja tersebut diawali dari lingkungan keluarga. Kemudian, sekolah/guru harus melakukan antisipasi terhadap berbagai kemungkinan terburuk yang dilakukan
para remaja berstatus pelajar itu. Dulu, setiap pelajar dilarang menggunakan sepedamotor ke sekolah guna menghindari hal-hal negatif. Sebab, para pelajar yang mengendarai sepedamotor memiliki kecenderungan berkumpul di suatu tempat setelah pulang sekolah. Lalu mereka akan membicarakan sebuah topik dan berpotensi melakukan tindakan negatif. Terakhir, pemuka agama dan tokoh masyarakat juga berperan membangun manusia yang berkarakter atau berakhlakul karimah. “Jadi, upaya mengubah perilaku para remaja tersebut menjadi lebih baik bisa dilakukan melalui ceramah agama atau nasehat
yang disampaikan para alim ulama dan tokoh masyarakat,” tambah Prof. Hatta. Yang paling penting, lanjut Prof. Hatta, perlu penindakan secara simultan. Tindakan tersebut harus bersifat persuasif dan mendidik, sepanjang anggota geng kereta itu tidak melakukan tindakan kriminal. Jika terlibat tindak kriminal, maka polisi harus memprosesnya sesuai hukum yang berlaku. Ketika disinggung tentang tayangan sinetron kerap tidak mendidik seperti adegan anak-anak yang melawan kepada orangtua atau membantah perkataan ibu/bapaknya, Prof. Hatta juga men-yatakan keprihatinannya. “Saya sudah melarang anakanak untuk menonton tayangan seperti itu,” ujarnya. Hal mendasar yang harus dilakukan orangtua guna mengantisipasi tayangan tidak mendidik dan berpotensi mempengaruhi jiwa anakanak adalah memberi bimbingan hingga tindakan preventif.
“Bila perlu, setiap orangtua melarang anak-anaknya menonton televisi pada jam-jam tertentu terutama saat penayangan sinetron yang tidak mendidik. Beri pengertian kepada anak-anak bahwa larangan menonton tersebut untuk kebaikan mereka karena tayangannya tidak memberikan manfaat yang baik,” demikian Prof. Hatta. Penyisiran gagal Sementara itu, seorang warga mengatakan, gebrakan mereka menyisir keberadaan geng kereta tidak membuahkan hasil. “Kegagalan ini karena polisi sudah gembargembor melalui koran akan melancarkan penyisiran geng kereta yang meresahkan masyarakat,” kata warga itu yang menyaksikan apel persiapan pelaksanaan penyisiran geng kereta di halaman komplek Perumahan Citra Garden Jln. Letjen Djamin GintingPadangbulan Medan, Sabtu (10/9) malam. Menurutnya, polisi yang diturunkan bersama beberapa truk yang rencana untuk me-
ngangkut pelaku geng kereta hanya duduk-duduk dan tidur-tiduran di truk, mobil maupun di hemperan kaki lima menanti geng kereta melintas. “Karena tidak berhasil menangkap geng kereta, polisi akhirnya melakukan razia terhadap pengendara sepedamotor yang melintas yang sasarannya tidak membawa perlengkapan dan lainnya,” sebutnya. (m25/m36/m40)
A3
Waspada/David Swayana
KAPOLSEK Sunggal AKP M. Budi Hendrawan (dua kiri) dan Kasat Intelkam Polresta Medan Kompol Ahyar (kiri) mengintrogasi dua remaja yang terjaring razia, Minggu (11/9) dinihari.
Waria Dan Pemuda Mabuk Terjaring Razia RAZIA besar-besaran yang dilakukan aparat kepolisian membuat ratusan anggota geng kereta menghentikan segala aktivitasnya. Dalam penyisiran dilakukan sejak Sabtu (10/9) tengah malam pukul 23:00 hingga Minggu (11/9) subuh pukul 04:50, polisi hanya menangkap beberapa anggota geng kereta. Namun ibarat jaring yang telah dipasang oleh pihak kepolisian, razia tersebut tidak hanya menjaring anggota geng kereta, namun setiap orang yang mencurigakan dan masih berkeliaran di pada tengah malam hingga dinihari tersebut. Personel Polsek Percut Seituan yang ikut menggelar razia, tidak menemukan anggota geng kereta. Polisi hanya menahan sepedamotor yang dikendarai dua waria karena tidak memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Surat Izin Mengemudi (SIM). Sementara itu, personel Polsek Sunggal mengamankan
10 pria dan dua diantaranya dalam kondisi mabuk. Kehadiran dua pemuda yang mengaku sebagai pengamen ini sempat membingungkan petugas kepolisian yang berposko di SPBU Petronas Jln. Gagak Hitam/Ringroad. Pasalnya, kedua pemuda tersebut selalu memberi keterangan yang berbelit-belit. Bahkan mereka sempat bernyanyi dengan gaya ala pengamen sehingga menjadi tontonan warga yang melintas di kawasan itu. Kendati ke-10 pria yang terjaring razia tersebut tidak terlibat geng kereta, namun Kapolsek Sunggal AKP M Budi Hendrawan, SH, SIK tetap memberi pengarahan kepada mereka agar tidak melakukan tindakan kriminal. “Sepedamotor yang terjaring razia karena tidak memiliki kelengkapan surat-surat dan tanpa nomor polisi diserahkan ke Polresta Medan,” ujar Budi. Pantauan Waspada di lapa-
ngan, selama berlangsungnya razia di kawasan Jln. Pancing dan Jln. Selamat Ketaren, tidak terlihat anggota geng kereta melintasi kawasan tersebut. Lalulintas terlihat lengang. Biasanya, setiap malam Minggu di kawasan kampus Unimed terlihat ramai. Di atas jembatan tol Pasar IV tidak terlihat lagi remaja-remaja yang berkumpul. Kapolsek Percut Seituan Kompol Maringan Simanjuntak mengakui, tidak adanya aktivitas anggota geng kereta membuktikan bahwa situasi telah kondusif. Sebelumnya, polisi melakukan penyuluhan kepada ratusan pelajar SMA dan SMK yang berada di Kecamatan Medan Tembung dan Percut Seituan tentang dampak keberadaan geng kereta. Menurut Maringan, razia akan terus dilanjutkan karena di wilayah hukum Polsek Percut Seituan ada komunitas geng kereta. (h04/m40/m36/ m39/m25)
Medan Metropolitan
A4
WASPADA Senin 12 September 2011
Tangan Siswa SMA Diamputasi Akibat Tersengat Listrik Butuh Bantuan Dermawan ANGGOTA tubuhnya kini sudah tidak lengkap lagi. Tangan sebelah kanannya terpaksa diamputasi karena membusuk akibat tersengat arus listrik saat membantu orangtuanya mendirikan tenda untuk berjualan di pinggiran kaki lima Jl. Listrik Medan. Tidak sebatas itu saja penderitaan Angga Zulkarnain, 16, warga Kota Maksum, luka-luka bakar di bagian kaki, pinggangnya perlahan mulai membusuk dan menimbulkan aroma bau yang menyengat. Saat Waspada berkunjung ke ruang Saffa Kamar 4 RSU Haji Medan, Minggu
(11/9), Angga terbaring lemah tak berdaya dengan ditemani kedua orangtuanya, Esherman, 44, dan Eli, 48. Tubuhnya dipenuhi perban. Sesekali dia merintih kesakitan akibat luka itu. Kejadian naas yang menimpa siswa SMU kelas I ini, Kamis (18/8) lalu. Ketika itu, dia membantu ayahnya Esherman mendirikan tenda untuk berjualan. Malang, tenda yang hendak didirikannya itu menyentuh arus listrik, dia pun seketika tersengat. “Sudah hampir satu bulan dirawat di sini,” kata ibunya Eli. Eli mengaku kalau anak kedua dari lima bersaudaranya ini sudah dua kali dioperasi
amputasi bagian tangan kanannya. “Awalnya sebagian, terus karena terus membusuk diamputasi lagi sampai habis tangan kanannya, meski dia sudah kehilangan tangannya, Angga tampak tegar, tapi lukaluka lainnya juga belum sembuh. Saya khawatir,” tuturnya. Permasalahan terus mendera keluarga ini. Keluarga Angga sudah kehabisan dana untuk terus merawat anaknya. Dia masuk sebagai pasien umum di RSU Haji Medan ini. Saat ini biaya yang belum dibayar sudah mencapai Rp46 juta hanya sampai Rabu (7/9), sementara Angga masih butuh
perawatan di rumah sakit ini. Pihak keluarga sudah mengeluarkan biaya Rp26 juta hanya untuk obat-obatnya saja. Orang tuanya mengaku sudah tidak mampu membiayainya dengan statusnya pedagang pinggiran kaki lima. Sementara, Angga harus mendapat perawatan. “Kami nggak sanggup biaya perawatannya, kemanalah kami harus mengadu, kami sudah bingung, sementara Angga harus terus mendapat perawatan,” sebutnya. Tak ada harapan lagi, pihak keluarga mengharapkan bantuan dermawan untuk kesembuhan Angga. Kemauan Angga untuk terus mengejar cita-
citanya kini terhalang. Belum sukup sepertinya penderitaannya dengan memiliki tangan satu. “Dia rajin membantu bapaknya yang mencari biaya sekolahnya, dia periang dan tegar orangnya, kami saja selaku orang tuanya tak sanggup menerima kenyataan ini,” ujarnya. Bagi dermawan atau donatur yang ingin membantu dapat disalurkan melalui Peduli Ummat Waspada Jl. Brigjen Katamso No. 1 Medan Telp. 0614511936 atau melalui Rekening Bank Mandiri ac. 106.0002203803 atau BNI Syariah 0092687629 An. Peduli Ummat Waspada. (h02)
Wapada/Mursal AI
ANGGA, 16, warga Kota Maksum Medan terbaring lemah tak berdaya dengan satu tangan yang dimiliknya. Foto diambil Minggu (11/9) di Ruang Saffa nomor 4 RSU. HAJI Medan.
Anggaran BKKBN Harus Diaudit DPRDSU Mencurigai Ada Penyalahgunaan MEDAN (Waspada): DPRDSU meminta instansi pengawas keuangan negara segera mengaudit anggaran BKKBN. Sebab, dewan mencurigai adanya penyalahgunaan anggaran, karena program utama BKKBN tidak berjalan. Minggu (11/9), Waspada mewawancarai tiga anggota Komisi E DPRDSU melalui telefon selular. Mereka adalah ketua dan anggota Komisi E yakni Aduhot Simamora, Zulkifli Husein dan Richard Eddi Lingga. Dari wawancara itu, ketiganya menilai program kerja
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) gagal terutama dalam mengatur laju pertumbuhan penduduk. Saat ini, laju pertumbuhan penduduk terutama di Sumatera Utara sama sekali tidak terkendali. Menurut Aduhot, pihaknya
Anggota DPRDSU Kecewa Dengan Pelayanan RSHAM MEDAN (Waspada): Anggota DPRDSU Richard Eddi Lingga menyatakan kecewa terhadap pengelola RSUP H. Adam Malik (RSHAM) dalam menangani pasien miskin. Sebab, pihak rumah sakit sempat menelantarkan bayi berusia tiga minggu yang menjadi korban gempa. Richard Eddi Lingga, anggota Komisi E DPRDSU, berbicara kepada Waspada melalui telefon selular, Minggu (11/9). Anggota Fraksi Partai Golkar (FPG) ini mengaku melihat langsung buruknya pelayanan di rumah sakit itu. Termasuk ketika mendampingi Staf Khusus Menko Kesra Leo Nababan, pada Sabtu (10/9). Menurut Richard Lingga, pengelola RSUP H. Adam Malik harus mengubah sikap, yakni mengutamakan pelayanan daripada kepentingan bisnis. Sebagai rumah sakit milik pemerintah, RSUP H. Adam Malik harusnya memahami kalau orientasi rumah sakit tersebut bukanlah bisnis. Keluhan tentang buruknya pelayanan rumah sakit itu sudah sering terdengar. Namun, kata Richard, pengelolanya belum juga mengubah sikap. Terakhir, peristiwa dialami bayi tiga minggu yang belum diberi nama, asal Kabupaten Sidikalang. Bersama ibunya Theresia Sionom br Silaban, bayi itu sempat tertimbun reruntuhan bangunan saat terjadi gempa 6,7 SR pada 6 September lalu. Bayi itu selamat dalam dekapan ibunya, sedangkan orangtuanya meninggal dunia dalam peristiwa itu. Menurut Richard, si bayi sempat dirawat satu hari di RSU Sidikalang. Namun karena kondisinya tidak kunjung membaik, akhirnya dokter merujuk bayi itu ke RSUP H. Adam Malik, Medan. Di rumah sakit milik pemerintah ini, bayi korban gempa tersebut sempat diterlantarkan. Pihak keluarga sempat panik. Mereka akhirnya minta bantuan Richard Lingga. ‘’Setelah kita marah-marah, baru pihak rumah sakit member pelayanan,’’ katanya. Richard menilai, perilaku pengelola rumah sakit seperti ini sangat tidak terpuji. Sebab, sudah tidak ada lagi rasa kemanusiaan petugas medis di sana. Seluruhnya diukur dengan materi. Padahal, keluarga sudah jauh-jauh membawa bayi tersebut dari Sidikalang. ‘’Saya sangat prihatin dengan kondisi pelayanan kesehatan kita. Kalau keluarga mampu, tidak mungkin keluarga membiarkan anaknya tidak segera dirawat,’’ katanya lagi.(m12)
Kejatisu Buron Tersangka Korupsi Pembangunan Gedung SKPD Batubara MEDAN (Waspada): Tim penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) memburon keberadaan satu orang tersangka lagi dalam kasus dugaan korupsi pembangunan 7 gedung Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Batubara. Tersangka HS selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) sudah lima kali dipanggil tim penyidik namun tidak kunjung memenuhinya. Sebelumnya, tim penyidik telah menahan Ir selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Pertambangan Pemkab Batubara, SL selaku PPK. Keduanya ditahan di rumah tahanan (Rutan) Tanjung Gusta Medan pada 19 Agustus lalu. “Panggilan ke-enam sudah dilayangkan dan HS diminta hadir pada Selasa dan Rabu mendatang. Selama ini dia selalu mangkir dengan alasan dinas,” kata Kepala Seksi Penyidik (Kasidik) Pidsus Jufri SH didampingi Kepala Seksi Penerangan dan Hukum (Kasipenkum) Edi Irsan Tarigan di kantornya Jalan AH Nasution Medan, Kamis (8/9). Dijelaskannya, dari proyek pembangunan 7 gedung SKPD tersebut diangkat dua orang PPK yakni 3 gedung dipegang oleh SL dan 4 gedung lagi oleh HS. “Kalau ada dia sekarang, maka akan langsung kami tangkap. Kami juga sudah mengidentifikasi alamat rumahnya. Namun, saat ini keberadaannya tidak diketahui bahkan sudah tidak masuk kerja lagi,” sebutnya. Disebutkannya, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tidak tertutup kemungkinan akan ada penambahan tersangka. Bahkan, pihaknya tengah mendalami peran Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Yunus. “Kami mendalami apa perannya, karena PPTK itu, posisinya pas berada dibawah PPK. Nanti kita lihat apakah dia terlibat dan bagaimana perannya,” kata Jufri. Menurutnya, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, ditemukan rekanan tidak melakukan pekerjaan pembangunan 7 gedung SKPD tersebut. “Mereka hanya menandatangani kontrak saja dan tidak mengetahui apa pekerjaannya, kenapa bangunan beton diubah menjadi menjadi rumah panggung dan kayunya dibeli dari mana, rekanan tidak tahu itu,” ujar Jufri sembari mengatakan, pihaknya menduga rekanan mendapat fee dari penandatanganan kontrak tersebut. Setelah kontrak diteken, lanjutnya, maka PPK mengundang rekanan untuk membicarakan pengubahan bangunan dari beton menjadi rumah panggung secara menyeluruh dan tidak disertai dengan adendum. “Dalam aturan juga dinyatakan jika pengubahan kontrak hanya diperbolehkan sebesar sepuluh persen,” katanya. Dugaan kerugian negara dari pembangunan 7 gedung (SKPD) Pemkab Batubara tersebut senilai Rp 1,8 miliar dari total pembiayaan Rp 6,7 miliar yang bersumber dari APBD 2009. Dana yang dikucurkan tersebut direncakanan untuk membangun gedung permanen, namun tidak demikian yang terjadi di lapangan karena bangunan gedung tersebut dibangun dengan konsep semi permanen yakni menggunakan kayu, dengan alasan melestarikan budaya. (m38)
telah mengagendakan rapat dengar pendapat dengan BKKBN pada bulan depan. Saat ini, Komisi E terus mengumpulkan data menyangkut program kependudukan dan anggaran yang dihabiskan BKKBN dalam mengelola program KB. Anggota Komisi E lainnya Richard Eddi Lingga menilai BKKBN hanya menghamburhamburkan anggaran saja. Tidak ada program kongkrit yang dilaksanakan instansi ini untuk mengatur angka kelahiran penduduk. Richard mengaku pernah
menemukan program BKKBN yang tidak bermanfaat di daerah pemilihannya. Yakni BKKBN memberi bantuan kepada rumah sakit di Sidikalang yang sama sekali tidak terkait dengan program keluarga berencana. Kesan BKKBN tidak mempunyai program kerja kongkrit dalam mengatur laju pertumbuhan penduduk, menurut Richard, jelas sekali terlihat. Kalaupun ada program penyuluhan tentang keluarga berencana, hanya dilakukan sebatas acara seremonial saja. “Tingkat keberhasilan dari penyuluhan
itu tidak pernah diukur. Misalnya, apakah benar peserta penyuluhan itu mengikuti program KB dengan jumlah anak hanya dua,’’ katanya. Padahal, kata Richard, pemerintah menaruh harapan besar kepada BKKBN untuk mengatur laju pertumbuhan penduduk, karena masalah kependudukan merupakan program utama pemerintah. ’’Karena itu, saya minta instansi pemeriksa keuangan seperti BPK, BPKP dan KPK, memeriksa penggunaan anggaran di BKKBN Sumut. Saya mencurigai ada
Bapeten Kunjungi RSUP HAM Ingatkan Bahaya Radiasi MEDAN (Waspada): Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) mengingatkan kepada masyarakat agar lebih mewaspadai adanya bahaya radiasi nuklir terhadap kesehatan. Hal ini dikatakan Kepala Bapeten Dr Asnatio Lasman, saat melakukan kunjungan kerjanya di RSUP H. Adam Malik Medan, Jumat (9/9) sore. “Penggunaan tenaga nuklir di bidang kesehatan, industri riset dan teknologi, serta bidang energi di Indonesia, perlu mendapatkan pengawasan ketat. Hal ini dilakukan agar keselamatan dan kesehatan bagi sebuah lembaga menggunakan radiasi nuklir dapat terus terpantau,” katanya. Sebagai lembaga pengawas tenaga nuklir, menurut, Bapeten terus melakukan monitoring penggunaan radio aktif di Indonesia, agar tidak ada potensi menganggu, merusak, hingga ketidaknyamanan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dia menuturkan, radio aktif bila digunakan secara berlebihan akan sangat berbahaya bagi tubuh. Di Indonesia sendiri,
penggunaan radio aktif ini banyak digunakan untuk dunia kesehatan khususnya rumah sakit dan industri menggunakan teknologi canggih. Adapun jenis alat yang banyak digunakan di Indonesia adalah X-Ray, dan Ct Scan. “Kedua alat ini juga harus memenuhi standarisasi yang sudah dibuat oleh Bapeten. Salah satu standarisasinya adalah untuk pekerja yang mengoperasikan alat radio aktif ini maksimal 5 Msv, karena pekerja sudah mempersiapkan diri dengan perlengkapan dan prosedur tetap yang diberlakukan oleh BAPETEN,” sebutnya. Jika melebihi syarat ambang batas dalam penggunaannya, maka Bapeten akan memberikan sanksi berupa pencabutan alat dan lembaga yang menggunakannya tidak boleh mengoperasikan alat itu lagi. “Selain itu sanksi yang dikenakan adalah pidana. Ini dilakukan apabila aturan standarisasi yang dibuat Bapeten tidak dijalankan,” ujar Lasman. Disebutkannya, untuk di Sumut RS yang diberikan sanksi adalah RSU Pirngadi Medan
karena mengoperasikan alat Cobalt-60. Alat ini digunakan untuk pengobatan kanker kronis. “Kalau di Sumut baru RSU Pirngadi Medan. Sedangkan untuk RSUP H Adam Malik Medan, dari enam alat radio aktif semuanya masih memenuhi standart. Saya tadi sempat periksa izinnya dan masa berlaku alat. Rata-rata masih dibawah lima tahun,” katanya. Menurut Lasman, jika dari sisi positif, semakin canggih rumah sakit maka semakin canggih pula alatnya dan secara otomatis penggunaan radio aktifnya semakin tinggi. Sehingga tergantung dari bagaimana rumah sakit tersebut menggunakan radiasi nuklir pada alat itu. “Jika penggunaannya baik, maka hal itu akan sangat berpengaruh pada pasien yang berkunjung untuk berobat. Selama ini pasien kita masih banyak yang berobat ke luar negeri karena alat yang kurang canggih. Saya lihat Adam Malik ini mampu bersaing dengan rumah sakit diluar karena alatnya sudah canggih, “ ujarnya. (h02)
Penertiban PKL Ricuh MEDAN (Waspada): Penertiban pedagang kaki lima (PKL) oleh Muspika Delitua untuk melancarkan arus lalulintas yang sering mengalami kemacatan di Pasar Delitua, berlangsung ricuh. Dalam penertiban yang dipimpin Camat Delitua Edy Yusuf didampingi Wakapolsek Delitua AKP Syamsuar serta kepala pasar, Satpol PP dan Babinsa Koramil 15/DT serta Yon Armed 105 Kilap Sumagan, pedagang menolak pindah ke dalam pasar dan tetap bertahan jualan di trotoar jalan. Namun, pihak Muspika secara persuasif tetap menyarankan para PKL yang berjualan di
daerah tidak dibenarkan tersebut agar mengemas barangbarang dagangannya pindah berjualan ke dalam pasar. Akibatnya, antara PKL dan pihak Muspika terjadi pertengkaran. Camat Delitua akhirnya meredakan ketegangan itu, sebagai solusinya untuk sementara waktu para pedagang yang berjualan di sekitar trotoar jalan Delitua tersebut bersedia mengemas barangnya mundur ke belakang. Para pedagang berjanji, esoknya akan pindah ke belakang pasar di areal yang sudah disediakan pihak Dinas Pasar. Dalam kesempatan itu juga, Camat didampingi Wakapolsek
MUSPIKA Delitua menertibkan PKL di Pasar Delitua.
Delitua AKP Syamsuar melakukan penertiban terhadap sopir angkutan umum (angkot) yang sering mangkal disekitar Jalan Besar Delitua khususnya di kawasan Pasar Delitua. Setiap harinya puluhan angkot parkir di sekitar pasar mulai dari kawasn dekat Polsek Delitua hingga ke tikungan berdekatan dengan masjid, akibatnya ruas jalan sekitar Pasar Delitua semakin sempit sehingga turut memperparah kemacatan. Pihak mandor angkot bersedia menertibkan angkutannya dengan mengalihkan tempat parkir mereka ke daerah lain. (m40)
Waspada/Sahrizal
penyalahgunaan anggaran,’’ katanya. Hal senada dikatakan anggota Komisi E Zulkifli Husein. Menurutnya, DPRDSU konsen untuk masalah yang berhubungan dengan kemasyarakatan. Termasuk BKKBN, sebagai instansi paling vital dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Seperti diberitakan sebelumnya, BKKBN Sumut menghabiskan anggaran hingga Rp60 miliar untuk program KB tahun 2011. Anehnya, laju pertumbuhan penduduk di provinsi ini
terus meningkat pesat. Saat ditemui Waspada di ruang kerjanya, Jumat (9/9), Kepala BKKBN Perwakilan Sumut H. Nofrijal, SP, MA mengakui, program KB di daerah ini stagnasi atau jalan di tempat. Hal ini disebabkan kurangnya tenaga penyuluh KB, minimnya biaya promosi serta anggaran dari masing-masing kabupaten/kota. Bahkan, Nofrijal menilai anggaran Rp60 miliar yang dimiliki BKKBN Sumut masih belum cukup untuk menjalankan program KB secara maksimal. “Anggaran Rp60 miliar itu
meliputi penyediaan sarana dan prasarana, pelatihan bidan, promosi, gaji pegawai dan lainnya. Dana itu masih minim. Sebab, untuk biaya pelatihan bidan idealnya Rp30 miliar, promosi idealnya Rp9 miliar sampai Rp10 miliar, tapi untuk dana promosi yang kita punya hanya Rp2,5 miliar,” ujarnya. Menurut Nofrijal, dana yang dianggarkan kabupaten/ kota tidak memadai. Seharusnya, masing-masing kabupaten/kota mengalokasikan anggaran berkisar Rp2 sampai Rp3 miliar. (m12/h02)
Sidang Perubuhan Masjid Al Ikhlas Ditunda BPN Medan Belum Serahkan Duplik MEDAN (Waspada): Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, Kamis (8/9), menunda sidang lanjutan gugatan perubuhan Masjid AlIkhlas dalam agenda pembacaan duplik (jawaban) pihak tergugat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Medan karena pihak tergugat belum bisa menyerahkan dupliknya karena tidak hadir pada persidangan sebelumnya. Persidangan akan digelar kembali pada Kamis (15/9). Sidang gugatan Masjid Al-Ikhlas bernomor register 59/G/2011/PTUN.Mdn, antara badan kenaziran masjid melalui tim pembela Masjid Al-Ikhlas (penggugat) dengan Kakan Pertanahan Kota Medan (tergugat), Kementerian Pertanahan (tergugat intervensi I), dan Kodam I Bukit Barisan (tergugat intervensi II). Sidang yang beragendakan pembacaan duplik (jawaban) para tergugat atas replik penggugat, diadakan di lantai II gedung PTUN Jalan Listrik Medan. Pantauan wartawan seluruh tergugat tampak hadir dalam persidangan itu. Namun, persidangan tersebut tidak berlangsung lama karena para tergugat intervensi I dan tergugat intervensi II hanya menyerahkan berkas dupliknya saja. Dari inti duplik yang diajukan para tergugat intervensi I dan
tergugat intervensi II disebutkan bahwa penggugat tidak mempunyai dasar dalam mengajukan gugatan tersebut. Selain itu, gugatan itu sudah kadaluwarsa. Sehingga mereka meminta majelis hakim yang memimpin persidangan menolak gugatan dari badan kenajiran masjid itu. Sedangkan, pihak tergugat (BPN Kota Medan) belum bisa menyerahkan duplik karena tidak hadir pada sidang sebelumnya. “Kami minta waktu satu minggu majelis,karenadupliknyabelumkamipersiapkan,” ujar Rotua, perwakilan dari BPN Medan. Usai mendengar penjelasan tergugat serta menerima duplik dari tergugat intervensi I dan tergugatintervensiII,majelishakimdiketuaiYarwan SH, menunda sidang hingga pekan depan, dengan agenda duplik dari tergugat sekaligus pembuktian dari seluruh pihak yang berperkara. Sementara itu, tim pembela Masjid Al-Ikhlas Ruli SH, mengaku akan terus berjuang untuk menegakkan keadilan. “Ini bentuk jihad kita sebagai umat muslim. Karena kita yakin bahwa lahan masjid tersebut adalah milik umat. Sehingga bukti-bukti akan kita hadirkan dipersidangan sebagai acuan majelis hakim dalam memutus perkara ini,” katanya. (m38)
Pascasarjana Unimed Diminta Tawarkan Kajian Untuk Pendidikan MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melalui Dinas Pendidikan Sumut meminta mahasiswa maupun dosen program doktor Pascasarjana Universitas Negeri Medan (Unimed) agar menawarkan kajiankajian yang dapat membangun dan memajukan pendidikan di Sumut. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumut Drs Syaiful Syafri, MM saat melakukan sosialisasi dana hibah penelitian dihadapan DirekWaspada/Ist tur Pacsarjana Unimed Prof KADISDIKSU menerima cinderamata yang diserahkan Direktur Dr Belferik Manullang di- Program Pascasarjana Prof Dr Belferik Manullang di Aula Lantai dampingi Asisten Direktur III Gedung Pascasarjana Unimed, Jumat (9/9). I Syarifuddin, MSc, PhD dan sejumlah Ketua Program Studi di antaranya, penelitian terhadap bagaimana administrasi Ketua Prodi Administrasi Pendidikan PPs Pemprovsu. Selain itu terkait peningkatan SDM. Unimed Prof Dr Syaiful Sagala, MPd, dan Apakah berpengaruh terhadap menurunkan mahasiswa program doktor di Aula PPs Unimed, angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahJumat (9/9). teraan. Hasil-hasil penelitian akan dikeluarkan Syaiful Syafri mengatakan, saat melepas di jurnal yang diterbitkan dinas pendidikan dan mahasiswa Unimed praktek pengalaman media massa. Bahkan akan ditampilkan di lapangan (PPL), Dinas Pendidikan dikritik tidak forum-forum seminar,” katanya. pernah memakai atau menjadikan Unimed Saat ditanya di mana bisa diperoleh informenjadi tempat konsultasi membangun masi terkait pengumuman dana hibah penelipendidikan di Sumut. tian, Syaiful menjelaskan, bisa diklik di http:/ Pernyataan tersebut, katanya, harus men- /disdik.sumutprov.go.id. “Jika, ada kekurangan jadi perhatian pimpinan Unimed sekarang. informasi, agar dosen-dosen yang berminat Artinya, Pemprovsu melalui Dinas Pendidikan datang ke kantor Dinas Pendidikan di Jalan bukan diminta tapi sebaliknya Unimed seha- Teuku Cik Ditiro No.1 Medan. Jika mengalami rusnya menawarkan kajian-kajian yang baik kendala bisa langsung melaporkan ke saya dan tawaran dalam bentuk tertulis. “Saya yakin sebagai kepala dinas,” ucapnya. dan percaya Pemprovsu pasti akan mengambil Luar biasa kajian-kajian yang dilakukan Unimed sebagai Sementara itu, Direktur Program Pascasarjarujukan dan pertimbangan,” sebutnya. na Prof Dr Belferik Manullang mengakui kehadiSyaiful mengatakan, kedatangannya ke ran Kepala Dinas Pendidikan Sumut yang mePascasarjanaUnimedbuktikeseriusanPemprovsu nyampaikan program-program Disdik kepada untuk meningkatkan mutu pendidikan, maka kalangan mahasiswa program doktor Unimed DisdikSumutmenyediakandanauntukpenelitian merupakan langkah yang sangat luar biasa. setiap dosen perguruan tinggi negeri dan swasta Menurutnya, dengan adanya tawaran hibah serta guru sebagai proses pembinaan. penelitian harus disikapi dan PPs Unimed bisa Proposal penelitian, katanya, akan dievalua- menawarkan 100 judul yang harus selesai dalam si dari tim yang memiliki kompetensi penelitian tiga bulan. Artinya, apa yang dibuat akan memdari kalangan perguruan tinggi. Soal topik pene- buat pendidikan di Sumut tahun 2012 tentunya litian, berfokus pada bidang pendidikan. menjalankan programnya berbasis pada “Saya juga menawarkan perlu dilakukan program penelitian yang dilakukan. (m41)
Medan Metropolitan
WASPADA Senin 12 September 2011
A5
Cabuli Balita
Abang Becak Ditangkap MEDAN (Waspada): Petugas Reskrim Polsek Delitua menangkap abang becak diduga melakukan pencabulan terhadap bocah berusia tiga tahun, warga Jalan Karya Jaya Gang Tembok, Kecamatan Medan Johor, Sabtu (10/9). Tersangka AH, 40, (foto), merupakan tetangga korban, diciduk dari kediamannya Jalan Karya Jaya Gang Tembok, Kecamatan Medan Johor, Sabtu (10/9) sekira pukul 09:00. Ketika diperiksa di Polsek Delitua tersangka AH didampingi pengacaranya. Akibat perbuatan dugaan cabul AH yang telah beristri itu, kemaluan korban koyak dan
berdarah. Korban diduga dicabuli di rumah tersangka setelah diiming-iming uang Rp1000, Sabtu (3/9) sekira pukul 16:00. Sementara itu, kuasa hukum tersangka Elikana Hulu, SH saat dikonfirmasi di Polsekta Delitua mengatakan, perbuatan tersebut tidak pernah dilakukan oleh kliennya. “Pada saat kejadian tersebut kliennya AH tidak berada di rumahnya karena
Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight
Pukul
Tiba Dari
Flight
Pukul
GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Banda Aceh GA-142 11 Banda Aceh GA-14.6
05.30 08.40 10.45 11.55 13.55 15.45 18.35 18.30 19.50 09.40 14.50
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Banda Aceh Banda Aceh
GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-146 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-143 GA-147
07.55 08.55 11.10 13.00 14.05 15.10 17.50 19.05 21.35 12.25 17.45
CITILINK 1 Jakarta 2 Jakarta
09.45 19.00
Jakarta Jakarta
GA-040 GA-044
09.15 18.30
06.15 09.40 08.05 17.55 10.05 18.25 21.20 13.30 15.05 14.30
Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Penang Kuala Lumpur Jakarta Bangkok (2,4,6) Hongkong (1,3,5,7)
QZ-8051 QZ-8055 AK-450 AK-454 QZ-8073 AK-5836 AK-456 QZ-7502 QZ-8085 QZ-7431
08.40 12.05 07.35 17.30 09.40 18.00 20.55 13.05 20.10 23.15
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Penang Penang Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Surabay Surabaya Banda Aceh Batam
JT-380 JT-300 JT-394 JT-302 JT-210 JT-200 JT-204 JT-398 JT-382 JT-384 JT-202 JT-212 JT-396 JT- 8289 JT-8287 JT-206 JT-208 JT-388 JT-308 JT-218 JT-971 JT-973 JT-397 JT-970
08.20 09.20 10.20 11.20 11.50 12.20 13.20 14.20 15.20 16.20 17.20 17.50 18.20 11.35 15.00 19.20 20.20 21.55 22.20 23.20 12.16 15.55 07.40 12.15
GA-041 GA-045
AIR ASIA 1 Kuala Lumpur QZ-8050 2 Kuala Lumpur QZ- 8054 3 Kuala Lumpur AK- 451 4 Kuala Lumpur AK-455 5 Penang QZ-8072 6 Penang AK-5937 8 Kuala Lumpur AK-457 9 Jakarta QZ-7503 10 Bangkok (1,4,6) QZ-8084 11 Hongkong (1,3,5,7) QZ-7.430 LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Jakarta 13 Jakarta 14 Penang 15 Penang 16 Jakarta 17 Jakarta 18 Jakarta 19 Jakarta 20 Jakarta 21 Surabaya 22 Surabaya 23 Banda Aceh 24 Batam
JT- 211 JT- 381 JT- 397 JT- 207 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 213 JT-201 JT- 387 JT-399 JT-383 JT-205 JT-8288 JT-8286 JT-385 JT-203 JT-215 JT-309 JT-209 JT-972 JT-972 JT-396 JT 970
06.00 07.00 08.20 09.00 10.00 11.00 12.00 12.30 13.00 14.00 15.00 16.00 16.35 09.10 12.30 17.00 18.00 18.30 20,00 21.00 07.00 12.55 19.00 07.00
MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865
09.05 15.45
Kuala Lumpur MH-860 08.25 Kuala Lumpur MH-864 15.00
SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura 3 Singapura (7)
MI-233 MI-237 MI-241
08.40 20.35 21.05
Singapura Singapura Singapura (7)
MI-232 MI-238 MI-242
07.50 19.50 20.00
VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584
09.35 17.25
Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583
09.10 17.50
BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam
Y6-592 Y6-594 Y6-596 7P-568
10.10 16.15 20.00 13.00
Jakarta Jakarta Jakarta Batam
Y6-591 Y6-593 Y6-595 7P-567
09.55 18.30 19.20 11.05
SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Batam 4 Pekanbaru 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang
SJ-015 SJ-011 SJ-035 SJ-043 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021
13.25 15.00 16.20 10.20 16.00 11.55 07.20 15.25
Jakarta Jakarta Batam Pekanbaru Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang
SJ-010 SJ-016 SJ-034 SJ-042 SJ-040 SJ-011 SJ-103 SJ-020
11.20 18.35 15.45 12.50 15.25 13.25 10. 00 14.50
13.15 11.00
Subang Penang
FY-3412 FY-3402
12.56 10.40
SRIWIJAYA AIR 1 Subang FY -3413 2 Penang FY- 34.03
Jadwal Perjalanan Kereta Api No KA
Nama KA
Kelas
Dari
Tujuan
U.2 U.4 U.6 U.8 U.1 U.3 U.5 U.7 U.10 U.12 U.9 U.11 U.14 U.16 U.18 U.13 U.15 U.17 U.22 U.21 PLB 7000 PLB 7007 PLB 7014 PLB 7017 PLB 7002 PLB 7004 PLB 7008 PLB 7010 PLB 7012 PLB 7001 PLB 7006 PLB 7015 PLB 7003 PLB 7005 PLB 7009 PLB 7011 PLB 7013
Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Putri Deli Putri Deli Putri Deli Putri Deli Putri Deli Putri Deli Siantar Ekspres Siantar Ekspres Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa
Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Bisnis Bisnis Bisnis Bisnis Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonom Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi
Medan Medan Medan Medan Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Medan Medan Binjai Binjai Medan Medan Medan Tanjung Balai Tanjung Balai Tanjung Balai Medan Siantar Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Tebing Tinggi Belawan Belawan Binjai Binjai Binjai Binjai Binjai
Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Medan Medan Medan Medan Binjai Binjai Medan Medan Tanjung Balai Tanjung Balai Tanjung Balai Medan Medan Medan Siantar Medan Tebing Tinggi Belawan Belawan Belawan Binjai Binjai Binjai Binjai Binjai Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan
Berangkat Datang 08.00 10.30 15.00 22.50 08.00 14.45 17.10 23.00 04.50 20.15 09.20 21.40 06.50 12.50 17.10 07.15 11.55 19.25 11.25 07.00 18.00 07.30 16.50 12.00 07.30 05.00 09.50 12.15 14.40 06.20 08.40 17.50 08.55 06.30 11.00 13.30 15.50
13.21 15.25 20.28 03.52 13.22 19.59 22.01 04.24 05.42 21.07 10.12 22.32 11.17 17.27 22.15 11.54 16.28 22.47 14.50 10.45 20.04 08.17 17.37 12.47 08.22 05.52 10.42 13.07 15.32 07.21 09.27 18.27 09.47 07.22 11.52 14.22 16.42
Informasi Pemesanan -Stasiun KA Medan (061) 4514114, -Stasiun KA R. Prapat (0624) 21617.
berada di kediaman eteknya di Jalan Letda Sujono Gang Mandailing untuk bersilaturrahmi lebaran. Disebutkan Elikana, kliennya meninggalkan rumah pada hari kejadian sekira pukul 09:00 dan baru kembali ke rumahnya sekira pukul 17:30 bersama istrinya. Sementara itu peristiwa pencabulan yang dituduhkan pencabulan tersebut terjadi sekira pukul 16:00. Berdasarkan alibi tersebut, Elikana yakin kalau kliennya tidak bersalah dan tidak melakukan tindak asusila. Menurutnya, AH telah melaporkan nenek korban Herlina Br Pasaribu dan Syahrul dengan tuduhan penganiayaan. Keluarga korban mendatangi AH dan mencakar tubuh kliennya
tersebut. Berbeda dengan pernyataan istri Arman yang mengatakan, dia bersama suaminya AH pergi ke rumah saudaranya dan meninggalkan rumah sekira pukul 09:00 Wib dan kembali ke rumahnya sekitar pukul 18:00. Namun, dia juga mengakui dirinya dan suaminya berada di rumah saat salah seorang artis Jakarta datang ke lingkungan mereka. Diperkirakan kedatangan artis tersebut sekira pukul 16:00 Wib. “Kata orang tuh sewaktu artis Nikita Willy datang suamiku mencabuli anak itu, tapi waktu itu saya dan suami saya di rumah, saya lagi menggosok dan melipat pakaian sementara suami saya tidur,
mana mungkin dia melakukan hal tersebut,” ujarnya. Kapolsek Delitua Kompol SP Sinulingga didampingi Kanit Reskrim AKP Semion Sembiring saat ditemui sejumlah wartawan mengatakan, tersangka pencabulan tersebut sudah dijebloskan ke dalam penjara. “Tersangka dijerat pasal 82 tentang pencabulan anak dibawah umur dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara,” kata Sinulingga. Sebelumnya empat orang bocah berusia, 3 tahun, 7 tahun, 10 tahun dan 8 tahun yang merupakan warga yang sama dengan tersangka, didampingi orangtuanya datang ke Polsek Delitua mengaku tersangka AH diduga telah mencabuli anak mereka. (m40)
Rekanan Proyek Akan Dijadikan Tersangka Korupsi Polmed MEDAN (Waspada): Polda Sumut bakal menetapkan calon tersangka lain atas dugaan korupsi proyek pengadaan alat peraga laboratorium Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan senilai Rp2,1 miliar. Hal itu dikemukakan Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Pol. Heru Prakoso kepada wartawan, Minggu (11/ 9). Dia mengatakan, satu nama lain yang telah dijadikan sebagai calon tersangka yakni Direktur CV Medika Karya Dewi Komaria (DK). “Sekarang masih didalami pemeriksaannya,” katanya. DK, sebut Heru, merupakan
rekanan atas proyek pengadaan alat peraga laboratorium Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan. Dalam kasus ini Tipikor Polda Sumut telah melakukan penyitaan barang bukti berupa satu paket alat peraga masingmasing, tiga item robot, mikrowelle, network analyzer (untuk menangkap sinyal) serta sejumlah dokumen yang berkaitan dengan kasus tersebut. Sementara, berdasarkan hasil audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumut, akibat proyek itu kerugian negara sebesar Rp2,1 miliar dari total anggaran Rp4,5
miliar yang berasal dar i Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2010. Diberitakan sebelumnya, pemenang tender pengadaan alat laboratorium, pendidikan bengkel jurusan Elektro Polmed pada 1 Oktober 2010 adalah Herman Taher dari PT Astasari Sartika, kemudian membuat surat kerjasama dengan Thomas Sembiring dari PT Get untuk pembelian dua set sistem kontrol mistor dan sensor robot, dua set robot sistem empat roda dan urasonic serta dua set factory pneumetic robot trainner. (m27)
Kartu ATM Mahasiswi Dibobol Rp7 Juta Lebih Raib MEDAN (Waspada): Kartu ATM Bank Rakyat Indonesia (BRI) milik Maria Br Hutagaol, 21, mahasiswi, dibobol penjahat sehingga mengalami kerugian Rp7.263.700. Korban Maria didampingi temannya kemudian membuat laporan pengaduan ke Polsek Medan Baru, Jumat (9/9). Informasi Waspada peroleh di lapangan, peristiwa itu bermula terjadi, Kamis (8/9) pukul 07:20, saat korban penduduk Jln. Agenda, Ayahanda, Kelurahan Sei Putih Barat Medan, hendak menarik uang tabungannya melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI Cabang Gatot Subroto (Gabsu). Namun, saat memasukan kartu ke mesin ATM ternyata nyangkut tidak bisa masuk maupun keluar dari mesin ATM tersebut. Seketika korban kebingungan dan melihat ada
stiker yang dilengketkan di mesin ATM yang bertuliskan bila terjadi masalah dengan kartu di mesin ATM itu segera menghubungi nomor handphone call center yang tertera di stiker tersebut. Seakan-akan yang menempelkan stiker itu adalah pihak resmi BRI. Korban lalu mengontak nomor handphone yang tertera tersebut. Ketika menghubungi nomor handphone itu, korban melihat ada seorang pria berada di luar ruangan mesin ATM itu. Suara seorang pria yang dihubungi mengaku sebagai petugas call center meminta korban memberitahukan identitas dirinya sekaligus nomor PIN kartu ATM nya dengan alasan akan diblokir supaya tidak bisa digunakan orang lain. Maria juga disarankan agar esok hari mendatangi kantor Bank BRI untuk mengambil
kartu ATM yang nyangkut itu. Merasa yakin atas petugas call center gadungan itu, korban lalu memberitahukan nomot PIN kartu ATM miliknya. Namun, keesokannya ketika korban datang ke kantor BRI mengetahui saldo di kartu ATMnya telah berkurang Rp7.263.700. Korbanbarusadartelahditipucall center gadungan tersebut. Kapolsek Medan Baru AKP Dony Alexander, SH,SIK mendapat informasi seputar kasus itu langsung menurunkan personelnya ke Tempat Kejadian Perkara ( TKP) melakukan penyelidikan. Sebelumnya, Polsek Medan Helvetia juga pernah menangkap seorang warga Jakarta Selatan terlibat kasus pembobolan kartu ATM milik Ponirun, 32, yang modus operandinya sama yang dialami mahasiswi tersebut. (m36)
Pemetaan Lahan HGU Dan Eks HGU Dua Bulan MEDAN (Waspada): Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Sumatera Utara merekomendasikan penyelesaian pemetaan lahan Hak Guna Usaha (HGU) dan eks HGU selama dua bulan. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumatera Utara yang selama ini berbeda pendapat diminta untuk segera mematok dan memetakan lahan secara bersama-sama di bawah koordinasi pemerintah daerah. Plt Gubernur Sumut Gatot Pujonugroho mengatakan, perbedaan pendapat yang selama ini terjadi antara BPN Sumut dan PTPN II terkait lahan HGU dan eks HGU akan diselesaikan oleh tim sinkronisasi yang di dalamnya terdapat unsur Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Pemerintah Kabupaten/Kota seperti Binjai,
Deliserdang, Langkat dan Serdangbedagai. Tim akan dipimpin Asisten I Pemprov Sumut Hasiolan Silaen untuk menghasilkan peta areal HGU seluas 56.341,75 hektar yang sudah diperpanjang dan lahan eks HGU seluas 5.873,06 hektar yang dikembalikan ke negara berdasarkan SK BPN No 42, 43 dan 44 tahun 2004 serta SK BPN No 10 Tahun 2004. “Tim bekerja dua bulan untuk sinkronisasi peta, pengukuran dan pemasangan patok lahan HGU dan pelepasan eks HGU untuk selanjutnya diserahkan ke Pemprov Sumut. Berarti 7 November nanti sudah ada hasilnya,” kata Gatot saat membacakan kesimpulan hasil ra p a t k o o rd i n a s i Fo r u m Komunikasi Pimpinan Daerah Sumut di Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro, Medan, Kamis (8/9).
Santunan Penggarap Gatot dalam kesempatan itu meminta Pemkab Deliserdang dan Serdangbedagai mensosialisasikan Peraturan Gubernur (Pergub) No 62 dan 63 tahun 2011 tentang pemberian santunan bagi warga penggarap di lahan eks HGU yang akan dijadikan Jalan Arteri non-tol dan jalan tol untuk akses Bandara Kualanamu. Sebab para penggarap tidak bisa diberikan ganti rugi tapi hanya uang santunan yang disesuaikan dengan tanaman garapan. Menurut Gatot, ganti rugi hanya bisa diberikan pada lahan HGU yang sudah diperpanjang kepada PTPN II. “Ganti rugi tidak bisa karena lahan eks HGU itu sudah dikembalikan ke negara dan jadi aset pemerintah. Jadi sifatnya santunan dan lahan HGU tetap diberi ganti rugi,” sebutnya.(m28)
PKS Harus Mampu Ciptakan Pemerintahan Yang Bersih BELAWAN (Waspada): Semua kader dan pengerus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) harus mempu menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih dari korupsi. Hal itu dikatakan Al-Ustadz M Soleh Zakaria, saat memberikan tausiyah pada acara halal bihalal pengurus cabang dakwah (Cada) 5 PKS Kota Medan di halaman kediaman anggota DPRD Sumut Muhammad Nasir Jalan Rawe IX, Lingk XI, Kel. Tangkahan, Kec. Medan Labuhan, Sabtu (10/9). Dia mengingatkan kader PKS agar sadar kalau jabatan yang sedang diembannya di pemerintahan, DPR, DPRD ataupun pengurus partai merupakan sebuah amanah yang
harus di pertanggung jawabkan nantinya dihadapan Allah Swt. “Jangalah amanah itu dan jangan jabatan dijadikan untuk memperkaya diri dengan cara korupsi sebagai mana yang sedang menjamur di bangsa ini, sekarang,” sebutnya. Melalui puasa di bulan Ramadhan, kata Zakaria, umat Islam telah dilatih mampu untuk menahan diri tidak melakukan kesalahan dan bersabar. “Mari pertahankan hikmah puasa itu untuk menghadari 11 bulan kedepan dan semoga kita semakin sukses,” ujarnya. Sebelumnnya Muhammad Nasir dalam sambutannya mengatakan, acara tersebut sesuatu yang dianjurkan Allah setelah umat Islam menjalani
sebulan penuh berpuasa, mencegah sesuatu yang meski pun halal namun tidak boleh kita langgar sebelum waktunya. ”Ini merupakan saat untuk kita bertemu, bersilaturahim. Jika ada kesilapan yang telah dilakukan, melalui ajang inilah kitamembersihkanhati,”ujarnya. Sementara itu, Ketua Ansyithoh Cada (Cabang Dakwah) 5 PKS Medan Izhar Syafawi mengatakan,kegiatanitumerupakan rangkaian akhir dari seluruh rangkaian acara yang disusun panitiasejaksebelumRamadhan. Pada acara itu juga diadakan pengumpulan sedekah dari tamu yang hadir dan terkumpul sebanyak Rp2 juta yang akan disumbangkan untuk pembangunan masjid. (h03)
Waspada/Rustam Effendi
WARGA memeriksa kerusakan mobil Pazero Sport BK 1238 IB setelah terjungkal dari jalan tol kawasan Kel. Sei Mati, Kec. Medan Labuhan, Minggu (10/9) pagi.
Mobil Terjungkal Dari Jalan Tol BELAWAN (Waspada): Mobil Pazero Sport BK 1238 IB terjungkal dari jalan tol Belmera kawasan Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan, atau sekitar 500 meter dari pintu Tol Belawan, Minggu (10/9) pukul 09.00. Akibatnya, mobil mewah berwarna putih crem itu mengalami ringsek berat setelah menabrak tiang telepon yang berada sekitar lima meter di bawah badan jalan tol. “Kalau tidak ada tiang telepon, mobil ini akan masuk ke dalam halaman pabrik,” kata Satpam PTWRP J Marpaung yang menyaksikan kejadian itu. Menurut Marpaung, sebelumnya mobil yang dikemudikan Riky Suwongso, 21, warga Jalan S Parman Gg Rustam No 2, datang dengan kecepatan tinggi dari arah Medan menuju Belawan, di jalur B atau jalu cepat jalan tol. “Tibatiba mobil belok ke arah kiri dan layaknya seperti pesawat, mobil terbang berbalik- balik datang kencang ke arah sini,” sebutnya. Tiga orang yang berada di dalam mobil
yakni sopir Riky Suwongso, Nini Katia dan To Tjio, 90, selamat. Riky dan ibunya Nini Katia tidak mengalami luka karena tertolong parasut udara yang keluar secara otomatis dari daspur mobil. “Sedangkan neneknya yang berada di kursi baris kedua mengalami luka ringan pada bagian kening,” ujar Marpaung. Seorangkeluargakorbanyangditemuidilokasi kejadian mengatakan, ketiganya berencana akan sembahyangdisalahsatuPekongKelurahanPekan Labuhan.“Saat mereka berangkat tadi tidak terlihat adamasalahpadamobildanakutidaktahukenapa hal ini bisa terjadi,” katanya. Belum diketahui penyebab kecelakaan dan petugas Pos Lantas Titi Papan Polres Pelabuhan Belawan Brigadir PM Hutauruk mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab kejadian. “Untuk sementara mobil kita simpan di gudang BDR Kayu Putih dan nanti jika semuanya telah sehat akan kita mintai keterangan,” ujarnya. (h03)
Maling Pecahkan Kaca Mobil Di Komplek MMTC MEDAN (Waspada): Kaca pintu samping mobil Kijang BK 28 EY milik Lili, 39, warga Kecamatan Tanjumorawa, Kabupaten Deliserdang, dipecahkan pencuri di Blok O Komplek Medan Mega Trade Centre (MMTC) Jalan Pancing, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Sabtu (10/9). Padahal, korban baru beberapa menit memarkirkan mobil di depan rukonya untuk melihat renovasi rukonya. Dari dalam mobil, pencuri menggondol tas berisikan uang puluhan juta rupiah termasuk perhiasan, kartu ATM, kartu kredit, buku tabungan dan alat-alat kosmetik. Atas kejadian itu, Lili melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Percut Seituan. Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, soreituLilisedangmelihatperkembanganrenovasi ruko yang akan ditempatinya di Blok O, MMTC. Saat mengawasi pekerjaan tukangnya, tiba-tiba dia kedatangan calon tetangga yang sama-sama menyewa di komplek ruko tersebut. Tetangganya minta diperlihatkan bentuk renovasi yang telah berlangsung di ruko Lili. Karena sesama Tionghoa, Lili menunjukkan
kepada tetangganya denah renovasi. Merekapun masuk ke dalam ruko. Namun, tak berapa lama kemudian, seorang tukang datang memberitahukan bahwa kaca mobilnya pecah. Selanjutnya Lili dan tetangganya turun dan melihat kaca pintu depan sebelah kiri mobilnya pecah. Ketika diperiksanya dalam mobil, tas miliknya telah raib. Beberapa petugas security Komplek MMTC yang dikonfirmasi terkait pengrusakan dan pencurian di dalam mobil tersebut enggan berbicara kepada wartawan. Seorang security lainnya yang dikonfirmasi mengatakan tidak tahu menahu atas peristiwa tersebut bahkan dirinya mengaku-ngaku sebagai wartawan. Kapolsek Percut Seituan Kompol Maringan Simanjuntak mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban dan secepatnya diproses. “Laporan pengaduan korban masih diproses dan sejumlah saksi akan dimintai keterangannya,” sebut Maringan, Minggu (11/ 9) dinihari, saat melakukan razia geng kereta di Jalan Selamat Kateren, depan kampus Unimed. (h04)
Kacab BRI Tanjung Leidong Bantah Terima Uang Nasabah MEDAN (Waspada): Kacab BRI Tanjung Leidong Fandris tidak mengakui menerima uang dari nasabah atas nama Bindu Siagian sebesar Rp50 juta. Dia membantah tuduhan Feri Irawan alias Fery, Mantri BRI Tanjung Leidong, terdakwa kasus tindak pidana korupsi kredit fiktif sebesar Rp2,7 miliar dalam persidangan lanjutan yang digelar di ruangan Cakra II Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jumat (9/8) siang. Agenda sidang yang dipimpin ketua majelis hakim Jonny Sitohang, SH, MH, mendengar keterangan saksi mahkota Fandris selaku Kacab BRI Tanjung Leidong. Fandris tidak mengakui semua yang dituduhkan terdakwa Fery terhadapnya yaitu pencairan kredit pada nasabah. Fandris juga menyatakan yang menerima dan menelan uang Rp50 juta dari nasabah
tersebut adalah Fery. Menurutnya, selama menjabat Kacab BRI Tanjung Leidong tidak pernah memerintahkan Fery membuat kredit baru untuk menutupi sisa hutang kredit pada nasabah yang. “Saya hanya mengetahui kalau pengajuan kredit hanya satu yaitu Bindu Siagian,” katanya. Usai mendengar keterangan saksi, terdakwa Fery yang diberikan kesempatan oleh etua majelis hakim, membantah semua keterangan Fandris. Menurut Fery, yang menerima uang sebesar Rp50 juta dari Bindu Siagian adalah Fandris. Begitu juga yang memerintahkan nasabah untuk mengajukan kredit kembali adalah saksi Fandris. Keterangan saksi Fandris ini juga bertolak belakang dengan keterangan saksi sebelumnya yang memerintahkan kredit baru pada nasabah tersebut adalah Fandris. (m38)
Penganiaya Pemilik Menara Lexus Dituntut 9 Bulan Penjara MEDAN (Waspada): Bob Albert Manurung, terdakwa penganiayaan terhadap pemilik Hotel Menara Lexus Ganda Manurung dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) selama 9 bulan penjara dalam sidang lanjutan kasus penganiayaan yang digelar di Pengadilan Negeri Medan, Kamis (8 /9). Menurut JPU AI Simamora SH, terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana penganiayaan sebagaimana diatur dalam pasal 351 ayat (1) KUHP. Dalam tuntutannya, JPU mengemukakan hal-hal yang dijadikan bahan pertimbangan. Hal yang memberatkan terdakwa akibat perbuatannya, saksi korban merasakan sakit sampai sekarang. Hal yang meringankan terdakwa
bersikap sopan didalam persidangan dan belum pernah dihukum. Peristiwa penganiayaan yang terjadi pada 12 Januari 2011 lalu di pelataran parkir Hotel Menara Lexus Jalan SM Raja Medan, mengakibatkan korban mengalami memar pada leher dan sakit pada tenggorokan pada saat menelan makanan, serta mengakibatkan penyakit Asam Lambung korban kumat hingga harus beristirahat. Usai persidangan, orang tua korban Daulat ManurungmelakukanorasidiPNMedansehingga menarik perhatian pengunjung sidang. Dalam orasinya, Daulat mengatakan tidak menerima tuntutan jaksa yang terlalu ringan mengakibatkan anaknya sakit berkepanjangan serta menyegerakan terdakwa harus ditahan. (m38)
Mayat Tanpa Identitas Di RSUP HAM MEDAN (Waspada): Dua mayat tanpa identitas (Mr X) masih berada di Ruang Jenazah RSUP H Adam Malik (HAM) dan hingga Jumat (9/9) belum diambil pihak keluarganya. “Kami harap bagi mereka yang kehilangan anggota keluarganya datang ke Ruang Jenazah RSUP H Adam Malik untuk melihat apakah kedua mayat ini anggota keluarganya dan bila benar segera mengambilnya,” kata Kepala Bagian Ruang Jenazah RSUP HAM Aji Shormin. Menurutnya, seminggu yang lalu mayat pria tanpa identitas diantar petugas Polsek Medan Sunggal dengan ciri-ciri berperawakan kurus, tinggi berkisar 160 cm dan berkulit sawo matang. “Menurut penuturan polisi mayat
tersebut ditemukan di pinggir jalan,” sebutnya. Kemudian mayat perempuan ditaksir berusia berkisar 60 an tahun. Sebelumnya perempuan ini dalam keadaan sakit parah diantar seorang tukang becak, Rabu (7/9), yang mengaku tidak tahu menahu soal keluarga dan identitas penumpangnya. Dia hanya disuruh orang mengantar ke RSUP HAM dan sudah diberi ongkos. “Setelah dilakukan perawatan di ruang IGD perempuan itu menghembuskan nafas terakhir dan mayatnya belum juga diambil pihak keluarganya,”sebutAjisembarimengatakanmayat tersebut diantar ke ruang jenazah tanpa memiliki barang-barang yang melekat di tubuhnya. (csf)
A6
WASPADA Senin 12 September 2011
TAJUK RENCANA
Menyelesaikan Genk Kereta Tugas Semua
P
ersoalan genk kereta di Medan sudah mulai menunjukkan langkah tegas. Hal itu terlihat dari upaya yang dilakukan Polresta Medan dengan melaksanakan razia di dua sekolah di Kota Medan SMA Negeri 17 di Jalan Djamin Gintings, Padang Bulan dan SMA Immanuel di Jalan Selamet Riyadi, Medan, Sabtu (10/9). Dari SMAN 17 diamankan 19 sepeda motor milik pelajar yang kelengkapan sepeda motornya tidak lengkap dan juga surat kendaraannya. Sedangkan SMA Immanuel tidak satu pun sepeda motor pelajar yang terjaring. Razia ini dilakukan Polresta Medan, Satlantas dan Sabhara guna meningkatkan rasa aman kepada masyarakat akibat kebrutalan geng kereta yang sudah meresahkan. Selain dua sekolah ini, razia juga akan dilakukan di beberapa sekolah SMP dan SMA yang ada di wilayah hukum Polresta Medan. Tentunya ini merupakan dampak dari maraknya perilaku negatif yang dilakukan para anggota genk kereta. Jika dilihat dari para pelaku yang kemudian diamankan masih berusia muda Usia relatif muda, masih bersekolah dan memiliki harapan masa depan yg lebih baik, baru pertamakali terlibat dalam tindak pidana. Upaya polisi dalam hal ini memberi pengaruh kepada anggota genk kereta lain yg belum tertangkap sehingga tidak membangun suatu detern effect (efek jera) dan berkorelasi dengan adanya pengulangan perbuatan baik oleh terpidana maupun oleh anggota lainnya. Tidak ada pasal khusus yg mengatur tentang kebrutalan genk kereta, setelah tertangkap mereka dijerat dengan pasal-pasal yang ada dalam KUHP antara lain penganiayaan, pengeroyokan, perusakan, pencurian dengan kekerasan dan lainnya, sehingga kasus-kasus pidana yang dilakukan anggota genk kereta tidak ada bedanya dengan kasus-kasus pidana lain pada saat para tersangka sudah berada di depan meja hijau. Berita persidangannya pun tidak sehebat dan seheboh kejadian maupun penangkapannya. Tentunya kita sepakat dengan langkah penanganan secara komprehensif yang dilakukan Polresta Medan. Pendekatan ke sekolah-sekolah. Tentunya sosialisasi seperti itu baik untuk mengatasi persoalan genk kereta. Polri perlu bekerjasama dengan pihak sekolah dan membangun komitmen, bila ada anggota genk kereta yg tertangkap atau seseorang diketahui sebagai anggota genk kereta dan berstatus sebagai pelajar maka Polri akan mengirim suratkepada kepala sekolah menginformasikan siswa sekolah itu adalah seorang Intisari anggota genk kereta, surat itu disertai dengan bukti-bukti keanggotaan genk Perlu penanganan se- kereta. Selanjutnya pihak sekolah akan hal itu di depan para pecara komprehensif dan mengumumkan serta upacara bendera di sekolah itu, dimenyeluruh terhadap pe- harapkan ada sanksi sosial dari lingkungrilaku genk kereta di Kota an terhadap anggota genk kereta sehingga yang bersangkutan akan sadar dan keluar Medan. dari keanggotaan genk kereta. Pemberantasan genk kereta harus melibatkan seluruh elemen masyarakat. Pelibatan elemen masyarakat pada saat itu dilakukan dengan upaya mengedepankan dan menimbulkan sanksi sosial yaitu dengan cara bila diketahui anggota genk kereta adalah berstatus pelajar, Polri akan memberitahukan kepada Kepala sekolah melalui surat Resmi dan mencatat identitasnya serta memberikan catatan khusus pada SKCK dengan catatan “Terlibat keanggotaan genk kereta” sehingga pelajar yg bersangkutan akan merasa dirugikan dengan catatan itu. Namun bukan hanya oknum pelajar yang perlu terkena sanksi seperti itu jika dia terbukti sebagai anggota kereta yang tertangkap tangan maupun tertangkap dengan cara lainnya, akan tetapi juga para anggota genk kereta yang berstatus sebagai karyawan atau penggangguran. Mulai dari perusahaan atau instansi tempat dia bertugas hingga ke lingkungan rumahnya. Konsep penindakan seperti itu jika disosialisasikan melalui media massa maupun media lainnya seperti pertemuan warga di lingkungan warga maupun rumah-rumah ibadah tentunya persoalan genk kereta dengan sendirinya akan tertuntaskan dengan segera. Bagaimanapun juga perkembangan sosial pada masa remaja lebih melibatkan kelompok teman sebaya dibanding orang tua. Dibanding pada masa kanak-kanak, remaja lebih banyak melakukan kegiatan di luar rumah seperti kegiatan sekolah, ekstra kurikuler dan bermain dengan teman . Dengan demikian, pada masa remaja peran kelompok teman sebaya adalah besar. Pada diri remaja, pengaruh lingkungan dalam menentukan perilaku diakui cukup kuat. Walaupun remaja telah mencapai tahap perkembangan kognitif yang memadai untuk menentukan tindakannya sendiri, namun penentuan diri remaja dalam berperilaku banyak dipengaruhi oleh tekanan dari kelompok teman sebaya. Kelompok teman sebaya diakui dapat mempengaruhi pertimbangan dan keputusan seorang remaja tentang perilakunya. Oleh karenanya penanganan secara komprehensif dan menyeluruh serta melibatkan para orangtua, guru dan lingkungan akan sangat membantu upaya penuntasan kasus genk kereta di Medan. Hemat kita kalau terlambat sedikit menanganinya bukan tidak mungkin genk kereta akan menjadi persoalan sosial baru di Medan.****
APA KOMENTAR ANDA SMS 08974718101
Faks 061 4510025
Email komentar@waspada.co.id
+6281376125227 Percaya tdk percaya tapi ambil hikmah dari peribahasa di bawah ini untuk renungan kita ke arah yg lebih baik: Dengan UANG Anda dapat Membeli RUMAH, tapi bukan KEHIDUPAN. Dengan UANG, Anda Dpt Membeli JAM, Tp Bukan WAKTU. Dengan UANG, Anda Dpt Membeli BUKU, Tp Bukan PENGETAHUAN. Dengan UANG, Anda Dpt Membayar DOKTER untuk KESEHATAN, Tp Bukan NYAWA. Dengan UANG, Anda Dpt Membeli POSISI, Tp Tdk KEHORMATAN. Dengan UANG, Anda Dpt Membeli DARAH, Tp Tdk NAFAS. Dengan UANG, Anda Dpt Membeli SEKS, Tp Bukan CINTA. Dengan UANG, Anda Dpt Membeli Apa Saja yg ANDA SUKA, Tp Semua itu Tidak KEKAL ABADI, SEMUANYA Akan LENYAP dan MUSNAH Ketika ANDAPUN SudahTidak BERNYAWA. Semoga bs mnjdi Bahan Renungan untuk kita Semua +6289613062786 BRAVOWaspada, kalau dilihat sekarang arah pembangunan kota medan makin tidak jelas, parit parit baru penuh sampah, apalagi samping kantor camat Amplas !!! +6285277850101 Pengacara OC Kaligis merupakan pengacara termahal dan tertinggi namun ditinjau dr budaya dan etika serta kesantunan merupakan pengacara obralan dan rendahan serta recehan. +6281973008504 BERCRMINLH PD JASAD. Umur begitu singket,disaat tak mampu berhitung. Jasad yang dulu gagah perkasa,kini harus siap tinggal dalam tanah berteman cacing2. +6282162459698 Allah bersama orang orang yg sabar lagi takwa.Hai Org2 yg beriman ta’atilah Allah & RasulNya serta Ikutilah Pemimpin2 kamu.Hendak adalah di antara kamu. +6281375193109 Pecahnya suatu masyarakat/bangsa adalah karena mereka mengikuti penafsiran orang2 yg jahil pada pedoman yg benar, yg telah diberikan kepada mereka,sebagaimana yg dialami oleh bangsa Arab yg sudah beratus2 tahun lamanya hingga sekarang. Padahal pedoman itu mereka membacanya. +6281375193109 Takkan ada kesatuan yg utuh pada suatu masyarakat tanpa kebersamaan untk melaksanakan peraturannya. Takkan lahir sendiri kebersamaan kalau tak ada kesepahaman pada yg benar/takkan terjadi kesepahaman pd yg benar, kalau yg benar itu diartikan menurut pertimbangan peraasaan atau kepercayaan.natijah analisa dr Alquran.Amron sir. Batang Baruhar jae P.Bolak
Ketika Radio Jadi “Primadona” (Refleksi Hari Radio Republik Indonesia 11 September 2011) Oleh Muhammad TWH Radio Belanda umumkan:“Republik Indonesia sudah tidak ada lagi.presiden dan wakil presiden sudah ditawan. Semua wilayah Indonesia telah dikuasai Belanda”.Radio “Rimba Raya” menjawab: Republik Indonesia masih tegak berdiri.Di sini Keresidenan Aceh wilayah Republik Indonesia masih utuh Sepenuhnya
P
ada masa awal kemerdekaan, sarana komunikasi radio tidak ubahnya seperti “primadona” yang disandra Kempetai Jepang. Betapa tidak, stasiun radio yang ada di Merdeka Barat Jakarta, sejak 15 Agustus dijaga ketat Kempetai Jepang. Sehingga para pemuda tidak bisa menyiarkan teks proklamasi kemerdekaan yang diumumkan Soekarno-/Hatta tanggal 17 Agustus 1945. Penyanderaan ini bukan hanya terjadi di Jakarta, juga terjadi di Medan. Begitupun para pemuda pejuang yang bekerja di radio, bekas Hoso Kyoku menyalurkan teks proklamasi melalui siaran-siaran luar negeri yang ada di Bandung. Maka masyarakat Australia lebih dahulu mendengar bangsa Indonesia merdeka. Berkat kegigihan pemuda radikal yang bekerja pada kantor berita “Antara” yang menjadi saksi Indonesia kantor Berita Jepang “Domei” berhasil menyiarkan teks proklamasi kemerdekaan yang dilakukan tiga serangkai Adam Malik, Asa Bafaqih dan Panghulu Lubis. Dengan adanya siaran domei itu, maka seluruh dunia mengetahui Indonesia telah Merdeka. Demikian juga daerah-daerah mengetahui kemerdekaan Indonesia telah diproklamirkan meskipun masih samar-samar. Para pemimpin radio yang berkumpul di Jakarta tanggal 10 September 1945 meminta kepada Jepang agar semua stasiun radio diserahkan kepada Indonesia, tetapi Jepang bertahan karena hendak diserahkan kepada Sekutu. Karena itu para pimpinan radio menyusun satu kekuatan merebut sang “primadona” guna menguasai dan menyelamatkan pemancar-pemancar yang ada di daerah. Begitupun para pejuang radio tidak tinggal diam, sebuah pemancar gelap berhasil diusahakan, tidak lama kemudian berkumandanglah di udara radio siaran dengan stasiun call “Radio Indonesia Merdeka”. Menurut Onong Uchjana Effendy MA, melalui radio ini wakil presiden Hatta dan para pemimpin lainnya menyampaikan pesan kepada masyara-
kat. Studio gelap itu berlokasi di Sekolah Tinggi Kedokteran di Jalan Salemba Jakarta yang memancarkan siaran luar negeri dengan call “This is the voice of free Indonesia”. Salah seorang yang berjasa dalam hal ini adalah Dr Abdurrahman Saleh. Didatangkan dari Singapura Begitu pentingnya pemancar radio, maka pejuang dari Sumatera Utara berusaha mendatangkan pemancar dari Singapura. Pejuang yang paling berani menerobos blokade Belanda di Selat Malaka adalah John Lee yang berpangkat Kapten Angkatan Laut. Pejuang ini berhasil memasukkan pemancar berukuran sedang, di samping memasukkan berbagai keperluan militer yang didaratkan melalui Labuhan Bilik. Setelah Agresi ke dua John Lee melakukan kegiatannya melalui pantai Aceh Timur Sungai Yu. Selain John Lee yang mengharungi Selat Malaka dengan boat cepatnya, juga Kapten Nip Xarim melakukan hal serupa. Ketika Batalyon “B” yang dipimpinnya ditempatkan di Langkat, Kapten Nip Xarim dengan membawa 25 ton getah menerobos blokade Belanda menuju Singapura. Dia bermaksud mencari pemancar kecil untuk keperluan Batalyonnya. Tetapi yang berhasil ditemukan sebuah pemancar besar berkekuatan 350 watt dan dimasukkan melalui Kuala Sungai Serapoh (Langkat). Menurut Kapten (Purn) Nip Xarim di masa hayatnya, sebelum Belanda me-
lancarkan Agresi pertama, pemancar itu diantar kepada Komandan Divisi X Kolonel HusinYusuf. Bersama pemancar ini turut serta seorang perwira Inggris bernama Joh Edward (Abdullah Inggris) serta Abubakar dan Chandra. Mereka ini adalah mantan tentara Inggris yang membelot ke pihak Indonesia. Ketika penyerahan pemancar ini Kolonel Husin Yusuf didampingi Letnan A. Rahman TWH, kepala Penerangan Tentara Resimen V Divisi X, mantan kepala Radio Aceh Shu Hodoka di masa pendudukan Jepang. Pemancar berkekuatan cukup besar inilah kemudian dikenal dengan Radio Perjuangan “Rimba Raya” yang siarannya dapat didengar di seluruh negara Asia, Australia dan beberapa negara Eropa. Berdirinya RRI Tanggal 10 September 1945 para pemimpin radio berkumpul di Jakarta membicarakan tuntutan kepada Jepang agar semua kelengkapan diserahkan kepada Indonesia. Tapi Jepang tetap menolak, sarana komunikasi itu akan diserahkan kepada sekutu. Tanggal 11 September 1945 jam 24.00 berhasil membulatkan tekad di tengah malam membentuk suatu organisasi radio siaran bernama RRI untuk bertindak dan mengambil langkah selanjutnya baik di pusat dan maupun di daerah. Kalau Sumber Daya Manusia Militer Indonesia hasil gemblengan Jepang melalui Gyugun, Heiho dan lain-lain, maka Sumber Daya Manusia di bidang radio juga hasil tempaan Jepang melalui organisasi radio yang dikenal dengan Hoso Kyuku. Sedangkan di Aceh dikenal dengan sebutan “Aceh Syu Hodoka”. Di antara anggota Hoso Kyuku di Medan yang kemudian menjadi pejuang radio antara lain adalah Lutan St Tunaro, M. Arief, M.Sani, Roesyem, Ahmad SM, Abda Mufid, Dapari Nasution dan Kamarsyah. Sedangkan Pimpinan radio Aceh Syu Hodoka di Kutaraja (Banda Aceh) adalah Said Achmad Dahlan dan A. Rahman TWH. Di awal kemerdekaan A. Rahman TWH menjadi Kepala Penerangan Resimen Divisi V merupakan orang yang bertanggung
jawab dalam operasional Radio Rimba Raya. Pejuang RRI Medan Sejalan dengan langkah pimpinan RRI di Jakarta, maka daerah-daerah juga bertindak menyelamatkan pemancar dan peralatan radio agar jangan sampai jatuh ke tangan Sekutu. Pejuang radio Medan berusaha memindahkan dan peralatan radio yang amat penting tanpa menghiraukan akibat yang akan mereka alami. Peralatan dari Jalan Serdang 28 Medan (sekarang Jln. Prof Mohd Yamin) diangkut ke Kampung Baru untuk dibangun RRI untuk menyuarakan “Suara Indonesia Merdeka”. Sayang pemancar yang berkekuatan satu (1 KW) yang berada di Sei Sikambing tidak bisa mereka angkut karena ketatnya penjagaan Jepang. Pemancar yang dibangun di Kampung Baru dapat menjangkau siarannya untuk seluruh Sumatera Timur. Baru saja dimulai siaran percobaan RRI Medan, satu pasukan Inggris yang telah menduduki kota Medan 9 Oktober 1945 menerobos rintangan yang dibuat oleh pemuda pejuang menuju Kampung Baru. Gedung yang dijadikan lokasi RRI Medan dikepung dan ditembaki secara bertubi-tubi. Pejuang radio berhasil menyelamatkan diri, hanya seorang pejuang radio yang kena tembak di pahanya bernama Arsyad tapi tidak mengancam jiwanya. Pemancar RRI di Kampung Baru itu diledakkan oleh Inggris. Pejuang radio tidak patah semangat walaupun pemancar diledakkan, namun mereka berusaha membangun pemancar baru di Jalan Asia yang dilakukan Hasib, S.Ismail dan lain-lain. Kali ini disusahkan pembangunan secara legal dengan meminta izin kepada Gubernur Sumatera dan sekutu, izin telah diperoleh pembangunan segera dimulai. Tetapi keadaan kota Medan bertambah panas, pertempuran antara Lasykar dengan Inggris terjadi baik siang maupun malam. Karena situasi sudah sedemikian rupa, masyarakat Medan banyak menguasai ke daerah pedalaman. RRI Medan juga secara sangat hati-hati diungsikan ke P.Siantar. Pertengahan Maret 1946 Pemerintah Sumatera di bawah pimpinan Mr. Teuku Mohd Hasan memindahkan ibukota Sumatera ke P.Siantar. Berkumandang di Siantar Atas bantuan berbagai instansi pemerintah di P.Siantar terutama Kepala Daerah Kabupaten Simalungun (Bersambung ke hal A 7)
RRI Masa Lalu Dan Masa Kini Oleh Endriman Butar butar Pada masa orde baru, masa pembangunan RRI Tetap berperan sebagai radio yang turut mencerdaskan bangsa akan tetapi dijuluki juga sebagai radio corong pemerintah.
M
asa lalu, masa kini dan masa depan adalah suatu rangkaian, benang merah yang tidak terlepas satu sama lain. Hal-hal yang positif masa lalu, merupakan bekal menuju mengisi masa kini dan hal konstruktif masa kini menjadi sumbangsih berharga bagi warna hari esok, menatap ke depan sambil meninjau ke belakang adalah suatu strategi dan langkah perjuangan. Angkasawan dan para perintis RRI 66 tahun lalu menyatakan sikap bahwa media radio adalah alat perjuangan bangsa dan negara Republik Indonesia. Perjuangan tersebut membela dan menegakkan kedaulatan dan kemerdekaan. Peranan RRI pada masa perjuangan sangatlah penting, dimana ketika Radio Hoso Kyoku yang merupakan cikal bakal RRI menyiarkan Proklamasi 17 Agustus 1945 dibacakan M.Yusuf Ronodipuro dan Bachtiar Lubis—melalui siaran dalam dan luar negeri—membawa keuntungan besar bagi Indonesia saat itu. Dunia mengetahui bahwa Indonesia telah merdeka dan berdaulat. 66 Tahun lalu, para perintis RRI juga menyatakan sikap mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi, golongan, aliran, keyakianan dan partai. Sikap mendasar yang dimanisfestasikan 66 tahun lalu tersebut masih sangat aktual dan akseptabel di era reformasi sekarang. Orde baru dan reformasi Di perjalanan panjang dalam gelombang dan badai-badai politik di tanah air, RRI pernah tidak kuasa mempertahankan sikap dan manifesto 11 September 1945 yang bersejarah itu. Ada suatu masa RRI lebih cenderung hanya jadi corong kepentingan kekuasaan eksekutif dari pada kepentingan publik. Pada masa orde baru, masa pembangunan RRI Tetap berperan sebagai radio yang turut mencerdaskan bangsa akan tetapi dijuluki juga sebagai radio corong pemerintah. Hal ini tidak bisa dipungkiri karena itulah perjalanan pengalaman RRI pada masa itu yang mengikuti irama pemerintahan yang ada. Sekilas kita melihat ke belakang, masa pemerintahan BJ. Habibi, dimana kita harus rela berpisah dengan saudarasaudara kita yang pernah sebangsa dan
setanah air, yaitu RRI Dilli Tepat tanggal 23 September 1999. Saat angkasawan berpamitan dari udara yang mengatakan “Kami harus mengatakan bahwa kalian yang berjanji (maksudnya mau berintegrasi), kini kalian pula yang mengingkari (maksudnya otonomi khusus). Kalian yang memulai (menuntut RRI ada di Dilli), kini kalian pula yang mengingkarinya (mengusir RRI). Tapi tak apa kita tetap bersaudara. Selamat berpisah dan selamat tinggal. Pada masa pemerintahan Abdulrahman Wahid (Gus Dur) tahun 1999 Departemen Penerangan yang merupakan Departemen Teknis RRI dibubarkan dan memasuki era Perusahaan Jawatan dengan Badan Hukum PP 37 tahun 2000 tanggal 7 Juni 2000. Saat masa Perjan tersebut RRI mulai merasa lebih leluasa untuk melangkah dengan menimbulkan inovasi dan kreatifitas mulai muncul kembali dan menjadi lembaga yang independen mandiri serta mewujudkan Tri Prasetya RRI. Masa kini Perubahanlah yang abadi, bila tidak mau berubah maka akan dijuluki sebagai Dinosaurus (yang punah karena tidak mau berubah). Artinnya setelah memasuki Perjan kembali mengalami perubahan menjadi Lembaga Penyiaran Publik (LPP) sesuai PP 12 tahun 2005 sampai sekarang. Perkembangan yang cepat dari teknologi digital yang memanfaatkan satelit telah menghantarkan dunia pada revolusi teknologi di segala bidang tidak terkecuali di bidang penyiaran radio dan televisi. Bagi dunia penyiaran radio di Indonesia kemajuan teknologi membuka peluang bisnis baru terutama bagi industri dan stasiun-stasiun penyiaran radio. Hal ini dibuktikan dengan munculnya pengajuan pendirian radio-radio baru sehingga terbentur pada kanal yang tersedia. Untuk menyikapi perkembangan dan kemajuan tersebut, RRI berupa untuk tetap konsisten dan komitmen terhadap tugas dan fungsinya sebagai Lembaga Penyiaran Publik (LPP) dan bekerja keras untuk mewujudkan Visi LPP RRI (visi LPP RRI “Mewujudkan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia sebagai Radio berjaringan terluas,
membangun karakter bangsa, berkelas dunia) melalui Misi LPP RRI. RRI stasiun Medan Untuk mengaktualisasikan diri sebagai LPP RRI, berbagai kegiatan dan program yang sudah dan akan dilaksanakan di RRI Medan. Pertama, menjadikan RRI sebagai corong publik, yakni RRI membuka akses terbuka kepada seluruh lapisan masyarakat setiap saat. Misalnya bila masyarakat menemukan atau mengetahui tentang sebuah informasi baik menyangkut orang banyak dapat dilaporkan secara langsung ke RRI khusus di RRI Medan melalui 081161 6943, jadi sudah saatnya publik bicara dan mendengar RRI. Kedua, melaksanakan siaran budaya yaitu dengan mengangkat komponiskomponis yang berasal dari Sumatera Utara dari berbagai etnis—baru-baru ini komponis nasional Cornel Simanjuntak. Hal ini tentu saja untuk mengangkat nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya budaya etnis yang akan ditradisikan kepada generasi muda. Hal lain yang dilakukan RRI Medan mengangkat pejuang dan pendiri bangsa “Bung Karno di Pasanggarahan Parapat” yang dikaitkan dengan penanaman pohon. Artinya RRI tidak hanya bicara di siaran akan tetapi juga berbuat. Ketiga RRI peduli dengan sesama yaitu dengan kejadian musibah di Pahae – Sarulla Tapanuli Utara pada Mei 2011 lalu. RRI Medan melakukan siaran nasional dan siaran lokal “Recovery Pasca Gempa Pahae” dengan mengundang berbagai narasumber yang berkompeten. Sekaligus melibatkan Forum Pemerhati dan Komunikasi (FKP) RRI untuk memberikan bantuan berupa peralatan dan keperluan sekolah. Di samping itu juga RRI Medan menampilkan juara-juara Bintang Radio untuk menghibur publik Pahae. Hal lain yang menjadi keseragaman konten siaran RRI dari Sabang sampai Merauke, RRI Medan menjadi pilot Project Redisain Program Acara Pro1 dan Pro2, dan hal ini sudah dilaksanakan sejak bulan Mei 2011. Pro1 disebut sebagai programa pemberdaya masyarakat dengan station calling kanal inspirasi. Artinya setiap acara/konten yang disajikan harus memiliki tujuan dan sasaran serta manfaat. Publik mendengar siaran RRI Pro1 dapat menimbulkan inspirasi berbuat untuk sebuah peningkatan. Kemudian Pro2 yang disebut sebagai “Suara Kreatifitas” adalah untuk memotivasi dan mendorong inovasi, kreatifitas remaja/anak muda. Artinya untuk menimbulkan/memacu semangat kreatifitas remaja yang tinggi sehingga ada niat
dan upaya untuk berkreasi. Sementara Pro4 RRI Medan adalah untuk saluran budaya dan pendidikan. (Pro4 RRI menyelenggarakan Pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk tanggal 9 sept 2011 di Auditorium RRI Medan). Untuk itu, dalam rangka memperingati hari Radio 11 September 2011, 66 tahun sudah usia RRI, seiring usia Kemerdekaan Republik Indonesia, angkasawan RRI tidak pernah mundur dan tetap semangat berbuat menjunjung tinggi semangat pendiri-pendiri RRI sesuai dengan tema Hari Radio tahun 2011: penguatan lembaga penyiaran publik Radio Republik Indonesia sebagai media utama pembangun karakter bangsa. Dirgahayu RRI, sekali di udara tetap di udara… Penulis adalah Kepala Bidang Layanan Dan Pengembangan Usaha RRI Medan.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media manapun.Tulisan menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.
SUDUT BATUAH * Hubungan dagang RI-RRC berat sebelah - Bukan cuma sebelah, tapi berat kalipun! * Disiplin PNS Pemko Medan semakin rendah - Padahal lulusnya sulit loh! * Kepala BKKBN Sumut akui program KB stagnasi - Orang pun sudah lupa berKB
oel
D Wak
Opini
WASPADA Senin 12 September 2011
A7
Sidak & Perubahan Perilaku Birokrasi Ketidakpuasan Seleksi S2 Bappeda Kami para guru peserta seleksi masuk S2 yang dibiayai Bappeda yang dilaksanakan di USU Medan merasa sedikit kecewa dengan pelaksanaan seleksi tersebut. Pasalnya sepertinya ada indikasi ketidaktransparansian baik dalam penerimaan berkas, pelaksanaan sampai pada tahapan pengumuman. Dalam pengumpulan berkas terkesan terlalu longgar seperti terkesan untuk formalitas saja. Kemudian dalam pelaksanaan ujian hanya dilakukan dengan proses manual untuk seleksi ujian yang dilaksanakan di universitas sekelas usu terkesan main-main, dan yang paling nampak ketidaktransparansi itu pada pengumuman hasil ujian yang semestinya pada tanggal 27 Agustus 2011 diundur menjadi tanggal 7 September2011 dengan alasan yang tidak jelas. Selain itu hasil ujian yang diperoleh peserta ujian juga tidak tampak. Ditambah lagi sebelum ujian ada calon peserta yang menjadi calo biar lulus katanya. Inilah ketidakpuasan kami selaku peserta seleksi masuk S2 program Bappeda Provinsi Sumatera Utara tahun 2011. Kepada bapak Ketua Bappeda Provinsi Sumatera Utara yang terhormat agar ditanggapi agar tidak muncul calo-calo magister dan magister-magister calo yang terus bertambah, mohom maaf sebelumnya SS Peserta Seleksi Beasiswa S2 Bappeda 2011
Perilaku Guru Memaki Sungguh miris hati kita mendengar ada seorang guru yang berperilaku tidak terpuji. Suka memaki-maki dan menjatuhkan mental para anak didiknya. Sungguh sangat ironis, masih terjadi di masa sekarang ini di sebuah SMP di kawasan Teladan Medan. Di tengah perubahan masyarakat yang semakin bebas dan semakin demokratis, masih saja ada tersisa perilaku yang tidak sepantasnya. Malah oleh seorang guru lagi. Profesi yang seharusnya menjadi teladan bagi anak-anak didik generasi penerus bangsa. Tidak saja memaki, tapi juga berkata kasar dan kotor dilaporkan orang tua murid yang dilakukan oleh sang guru tersebut. ëíDia buat down mental anak kita. Karena perilakunya itu dia sering bermasalah dengan para orang tua murid,íí kata seorang tua murid. Miris sekali, karena statusnya yang PNS, kepala sekolah pun seolah tak berdaya berbuat apapun kepada sang guru yang berperilaku buruk tersebut. Padahal apa yang dilakukannya tidoak saja merusak mental anak didik tapi secara keseluruhan juga merusak program pendidikan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Kami selaku orang tua yang memiliki anak-anak di sekolah sangat berharap kepada pihak-pihak berwenang, baik kepala sekolah untuk bias bertindak lebih tegas, kepada kepala dinas pendidikan ataupun para kepala daerah agar menertibkan hal-hal seperti ini. Jangan sampai pendidikan yang dititipkan orang tua ke sekolah, malam caci maki yang didapat anak-anak kami. Anda-anda sebagai pemimpin harus ikut peduli dan merasa prihati dengan masalah seperti ini. Tidak cukup hanya itu, Anda-anda harus mengambil tindakan agar masalah seperti ini tidak terulang. Karena sudah begitu banyak anak0anak sekolah yang berperilaku ìmengerikanî, geng kereta, tawuran dan lain sebagainya. Kalau pelajaran yang mereka dapat dari sekolah adalah kata-kata aktoro dan caci maki maka mereka pun akan bertindak lebih para. Guru kencing berdiri, murid kencing berlari.
Oleh M Ridwan Lubis Keterkejutan dari inspeksi itu sudah kehilangan makna akibat berkurangnya wewenang yang diberikan kepada pimpinan instansi untuk mengambil kebijakan terhadap pelanggaran.
S
alah satu yang membedakan manajemen perkantoran swasta dengan pemerintahan adalah swasta tidak memerlukan tindakan inspeksi mendadak terhadap tingkat kehadiran karyawannya—ketika selesai melewati liburan panjang. Hal ini menunjukkan bahwa instansi swasta relatif lebih mapan mekanisme manajemennya sebagai akibat dari jelasnya wewenang seorang pimpinan terhadap bawahannya. Seandainyapun karyawan tidak masuk kerja maka di belakangnya ratusan bahkan ribuan orang yang siap untuk datang menggantikannya. Iklan penerimaan karyawan perusahaan swasta lebih mengandalkan potensi watak, profesionalitas dan kemampuan berkomunikasi bukan pada tingkat pendidikannya. Pimpinan perusahaan tidak terlalu merasa penting untuk mengambil hati dari karyawannya. Berbeda dengan manajemen di lingkungan instansi pemerintahan. Apabila ada laporan media massa ketika hari pertama masuk kerja setelah libur panjang menjelang dan pasca lebaran— maka pimpinan instansi harus melakukan suatu tindakan inspeksi mendadak (sidak)—yang awalnya dimaksudkan sebagai terafi kejut (shock teraphy) terhadap karyawannya dan sebagai laporan kepada pemerintahan atasan tentang tingkat kehadiran pegawainya. Bahkan yang lebih unik lagi, pada hari-hari pertama masuk kantor diberlakukan model daftar absen khusus sebagai bahan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap tingkat kepatuhan karyawan terhadap ketentuan disiplin yang berlaku—pada sistim Pegawai
Negeri Sipil (PNS). Inspeksi mendadak yang dilakukan kalangan pimpinan instansi tidak lagi memiliki makna yang membawa kejutan. Hal tersebut sudah berlangsung selama bertahun-tahun dan bahkan sudah diumumkan menjelang lebaran yang lalu. Keterkejutan dari inspeksi itu sendiri sudah kehilangan makna akibat dari berkurangnya wewenang yang diberikan kepada pimpinan instansi untuk mengambil langkah kebijakan terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan. Demikian juga, wibawa tersebut diperlemah lagi dengan kurangnya kesempatan kepada pimpinan instansi untuk memberikan penghargaan terhadap karyawan yang konsisten menepati disiplin kepegawaian. Sehingga kesan yang terjadi adalah tidak adanya perbedaan dan perlakuan yang jelas (reward and punishment) terhadap karyawan antara yang mematuhi disiplin dengan yang melakukan penyimpangan. Rendahnya komitmen karyawan/ karyawati terhadap disiplin di instansi pemerintahan dapat ditelusuri pada beberapa faktor. Pertama, seorang karyawan yang berstatus PNS berpandangan bahwa keberadaannya sebagai pegawai negeri lebih didasarkan kepada pertimbangan untuk mencari penghidupan bahkan juga kekayaan—bukan sebagai bentuk pengabdian untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Padahal gaji yang diperolehnya sangat erat kaitannya dengan kontribusi masyarakat dalam menunaikan kewajibannya membayar pajak. Terlebih bagi yang memiliki motivasi bahwa keberadaan sebagai pegawai negeri untuk memperkaya diri sebagai imbalan dari
dedisahputra@yahoo.com
Ukuran & Ketelitian Pengumuman dari pengeras suara masjid itu kembali terdengar. Biasanya itu pengumuman tentang orang yang meninggal dunia. Saya sering pasang kuping mendengarkan, kalau-kalau orang yang saya kenal dalam pengumuman itu. Di hari-hari lebaran ini, suara pengumuman lebih sering terdengar. Baru seminggu lebaran, yang saya tahu saja sudah enam orang meninggal dunia. Pada umumnya mereka menderita sakit pasca Ramadhan. Ini penyakit klasik yang sejak lama diidap masyarakat kita. Kalau Ramadhan mengajarkan menahan dan mengendalikan, maka lebaran sering dimaknai kebebasan dan pelampiasan. Ada masalah ukuran dan ketelitian yang tidak proporsional di sana. Kita terbiasa untuk tidak teliti mengukur kadar manfaat sebuah makanan. Kita juga terbiasa memasukkan makanan ke dalam perut tidak sesuai proporsinya. Kita sebagai masyarakat memang telah lama memiliki masalah makan yang kompleks. Di lebaran ini, kita senang menyajikan dan disajikan sirup dan berbagai kuekue kering.Tanpa itu, lebaran di sebuah rumah seolah musibah. Kita juga suka bakwan, pisang goreng atau tahu isi yang mengkilap karena minyak yang melapisinya. Makan gulai belemak sering dianggap setara dengan derajat sosial. Semakin belemak gulainya maka semakin mapanlah hidupnya. Seorang teman saya dengan terang-terangan mengatakan rendang yang digenangi minyak itu yang paling dia suka. Padahal akibat jenis makanan seperti itulah dia harus diopname. Sebutlah beberapa jenis makanan lain. Dari semua makanan kesukaan itu, sedikit sekali yang dianggap sehat oleh para ahli gizi. Kalau menggunakan logika dan akal sehat, makanan jenis tersebut hampir tidak ada gunanya. Maka sebetulnya, ketika sedang memakan makanan yang tidak sehat itu, sesungguhnya logika dan akal sehat kita sedang berhenti bekerja. *** Ketika menjelaskan soal ketelitian dan ukuran, A.Morison tak bisa menahan kekaguman dan keheranannya. Ketika Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Amerikat Serikat ini menemukan fakta seputar alam raya, dia cuma punya tiga kata menyimpulkannya: Sungguh sangat teliti. Seandainya saja tebal lapisan kulit bumi yang kita diami sekarang ini lebih tebal sedikit saja, walaupun hanya beberapa kaki, maka tumbuh-tumbuhan tidak akan dapat hidup. Karena CO2 (karbon dioksida) akan menyerap O2 (oksigen). Penciptaan serangga juga. Syukurnya
berbeda dengan manusia. Mereka bernafas dengan menggunakan selang. Selang itu ìdengan sengajaî tidak dapat tumbuh mengikuti pertumbuhan tubuhnya. Seandainya sistem pernafasan serangga itu seperti manusia, maka mereka akan tumbuh besar. Bumi ini mungkin sudah diambilalih oleh mereka. Bayangkan saja kalau ada coro sebesar buaya, ribuan lebah sebesar gajah, capung sebesar helikopter atau ada labalaba berbisa sebesar pesawat jumbo jet. Kepadatan udara juga tercipta dengan mengagumkan. Ukurannya memungkinkan terpenuhinya sinar yang dapat memberi pengaruh positif bagi tumbuhan. Sinar itu juga yang dapat membunuh kuman-kuman sehingga ia sinar yang bermanfaat sekaligus tidak berbahaya bagi manusia. Kadar oksigen terjaga pada ukurannya, yakni 21 persen. Seandainya kadarnya di udara mencapai 50 persen atau lebih, maka semua bahan yang berpotensi terbakar di muka bumi ini akan terbakar meski hanya dengan pematik yang kecil. Di waktu ada kilat yang menyembur maka dengan segera akan membakar hutan bahkan hampirhampir meledakannya. Kadar udara lebih rendah pun tak kalah parah. Sebut misal 10 persen atau lebih rendah lagi, maka dinamika hidup akan berjalan sangat lambat. Jangan kata Anda kini bisa mengakses internet, mengendari mobil atau menumpang pesawat ketika berpergian sebagai buah kemajuan teknologióbahkan bisa jadi kehidupan manusia masih berkutat di jaman batu. Ini karena otak manusia tak bekerja maksimal disebabkan kekurangan oksigen. Semua itu cuma persoalan ukuran dan ketelitian. *** Kalau Australia menuduh kita tidak ìmanusiawiî terhadap lembu, jangan buruburu marah. Teliti dulu bagaimana perilaku kita. Melihat binatang kaki empat ini kempis perutnya, menonjol tulang belakang dan igaiganyaósudah jadi lumrah bagi kita. Kalau negeri kita ini hampir bangkrut karena korupsi, jangan buru-buru marah. Teliti dulu bagaimana perilaku kita terhadap duit orang dan perilaku kita terhadap koruptorókita menyayangi mereka sebagai orang senasib sepenanggunganóhingga nilai miliaran bahkan triliunan yang ditilep hanya dihukum paling banyak 5 tahun. Itupun cuma dijalani separuh. Alam ini mengisyaratkan ketelitian dan kesesuaian ukuran adalah keindahan yang menghidupkan, tapi kita memilih mengabaikannya. Itu sebabnya banyak sekali kejengkelan dan kerusakan kita dialami.(Vol.249, 12/9/2011)
Kolom foliopini dapat juga diakses melalui http://epaper.waspadamedan.com
Penulis adalah Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ghafur, artinya: Negara yang makmur, aman dan penuh ampunan (terjauh dari segala malapetaka, kemungkaran, KKN, terorisme dan lain-lain).
Kembali ke UUD 45 & dekrit presiden Presiden RI adalah orang paling bertanggungjawab dan paling berkuasa di negeri ini. Tentunya juga paling bertanggungjawab atas perbuatan telah mengabaikan penegakan Pasal 29 ayat (1) UUD 1945. Meskipun yang membuat kesalahan di tangan pembuat undang-undang dasar (PPKI, Konstituante dan MPR-RI), Presiden RI harus melakukan sesuatu— kalau tidak ingin mengalami nasib seperti pendahulunya yang semuanya terpaksa harus mengakhiri kekuasaannya secara tragis dan mengenaskan! Jika perlu, dengan kekuasaan yang sangat besar, Presiden RI dapat mengeluarkan dekrit untuk memberlakukan Pasal 29 ayat (1) UUD 1945 dan sekaligus mengembalikan UUD 1945 kepada aslinya semula sebagaimana ditetapkan pertama kali oleh pendiri negara. Sebab UUD 1945 yang berlaku sekarang sudah tidak murni lagi setelah terjadinya amandemen-amandemen yang sangat melampaui batas, gegabah dan kebablasan
sehingga telah merusak keaslian dan kemurnian UUD 1945 yang semestinya tetap dijaga dan dijungjung tinggi oleh seluruh rakyat Indonesia tidak terkecuali oleh anggota MPR-RI sekalipun. UUD 1945 merupakan sebuah sistem yang utuh terdiri dari bagianbagian tak terpisahkan antara: Pembukaan, Batang tubuh dan Penjelasan yang harus tetap dipertahankan, serta ditambah bagian Lampiran atau Tambahan yang harus diadakan untuk menampung hasil-hasil amandemen. Demikianlah sistem UUD 1945 yang kurang dipahami oleh anggota MPR-RI ketika hendak mengamandemen UUD 1945 di awal-awal Reformasi. Sehingga terjadilah perombakan secara besarbesaran terhadap batang tubuh atau pasal-pasal UUD 1945, sementara Penjelasan UUD 1945 tidak diakui lagi. Begitulah bangsa Indonesia melihat dan memperlakukan konstitusinya. Demi kesempurnaan UUD 1945 dan demi melaksanakan UUD 1945 secara yang semurni-murninya dan seutuh-utuhnya maka Pasal 29 ayat (1) UUD 1945 mutlak dirumuskan kembali, dan UUD 1945 yang sudah terlanjur diamandemen harus dikembalikan kepada UUD 1945 yang asli. Setelah itu silahkan MPR-RI melakukan ìamandemen ulangî dengan tetap memperhatikan kedudukan UUD 1945 sebagai suatu sistem yang utuh yang bersifat tetap dan permanen disamping bersifat supel dan elastis. Kita yakin semua masalah yang dihadapi bangsa Indonesia seperti korupsi, radikalisasi keagamaan, kemiskinan, utang negara, kesejahteraan rakyat termasuk moral dan akhlak bangsa akan lebih mudah menanganinya—seandainya hukum-hukum yang disyariatkan agama sudah tegak di negara republik Indonesia—tanpa harus mengubah bentuk negara menjadi negara agama atau negara Islam. UUD 1945 adalah ideal karena di dalamnya terdapat ìsolusi syariatî yang akan mengeluarkan bangsa Indonesia dari seluruh krisis dan menjauhkan bangsa Indonesia dari malapetaka yang tak terduga-duga datangnya. Menuju negara yang dalam bahasa agama disebut Baldatun Toibatun wa Rabbun
studio RRI di Siantar itu. Sejak itu RRI Medan bungkem di udara, karyawannya bergerilya dan ada juga diam-diam masuk ke Medan. Setelah Belanda melancarkan Agresinya yang kedua, 19 Desember 1948, Yogyakarta direbut dan diduduki. Presiden, wakil presiden dan para Menteri ditawan. Presiden Soekarno, Perdana Menteri Sutan Syahrir dan Menlu H. Agus Salim ditawan di Pasanggerahan Lau Gumba, Brastagi, kemudian dipindahkan ke Parapat. Wakil Presiden Hatta dan menteri lainnya ditawan di Pulau Bangka. Dengan direbutnya Jogyakarta dan Bukit Tinggi dengan sendirinya RadioRadio Republik Indonesia “dibungkemkan”. Situasi kevakuman RRI dimanfaatkan Radio Belanda di Batavia (Jakarta) radio Hilversum di Negeri Belanda dan radio Belanda di Medan menyiarkan berita”Republik Indonesia sudah tidak ada lagi”. Alasan Belanda, Yogyakarta telah direbut, presiden dan wakil presiden telah ditawan disusul jatuhnya daerah-daerah kekuasaan republik ke tangan Belanda.
Radio Perjuangan“Rimba Raya” yang mempunyaikekuatanpemancar350watt, yang berlokasi di Aceh (antara Bireuen –Takengon) segera menjawab“Republik Indonesiamasihada,pimpinannyamasih ada, tentara Republik Indonesia masih ada, pemerintah Republik Indonesia masih ada. Di sini Keresidenan Aceh wilayah Republik Indonesia yang masih utuh sepenuhnya. Radio Rimba Raya menggunakan gelombang 67 dan 25 meter dengan nama panggilan : “Suara Merdeka Radio Republik Indonesia”. Tiap malam tampil di udara dalam 6 bahasa yaitu : bahasa Inggris, (Penyiarnya John Edward tentara Inggris yang membelot ke pihak Indonesia), bahasa Urdu (Hindustani) oleh Abubakar dan Chandra juga bekas tentara Sekutu yang membelot ke pihak Indonesia. Siaran bahasa Arab disampaikan oleh Abdullah Arif, bahasa China disampaikan oleh Hie Wun bahasa Belanda oleh Syarifuddin dan bahasa Indonesia oleh penyiar radio Rimba Raya. Sesuai kebutuhan kadang-kadang digunakan signal calling “Radio Rim-
ba Raya”, “Radio Divisi X”, dan juga “Radio Republik Indonesia”. Siaran radio ini dapat didengar diberbagai kota di Semenanjung Malaya Singapura, Saigon, Manila New Delhi, Australia dan beberapa kota di Eropa. Pemerintah India memberi dukungan sepenuhnya terhadap perjuangan rakyat Indonesia. Karena itu tidak heran “All India Radio” terus memonitor radio Rimba Raya. Juga Australia Broadcasting selalu menanyakan hal-hal yang tidak jelas kepada radio Rimba Raya. Dengan pemancar yang tangguh radio perjuangan ini berhasil membentuk opini publik di luar negeri. Pemancar radio, Perjuangan “Rimba Raya” yang dinilai berjasa itu, kini ditempatkan di Museum Pusat TNI Angkatan Darat “Dharma Wiratama” Yogyakarta. Pemancar ini merupakan bukti sejarah perjuangan radio mempertahankan kemerdekaan. Dirgahayu Hari Radio 11 September 2011.
Oleh Hidayat Dalimunthe
Foliopini
Keempat, manajemen birokrasi kurang memberikan wewenang kepada pimpinan instansi pada setiap jenjang kepemimpinan untuk mengambil tindakan kepada karyawan sampai kepada pemberhentian. Dan kalaupun ada kebijakan itu sangat lama dan melalui proses yang berliku sehingga kehilangan momentum. Adanya langkah moratorium, penghentian sementara terhadap penerimaan PNS dipandang sebagai satu langkah pemecahan terhadap kondisi inefisiensi yang mengakibatkan rendahnya produktifitas kerja di kalangan PNS. Tindakan inspeksi mendadak bukan tidak penting akan tetapi hendaknya dikaji ulang efektifitasnya sehingga tidak berubah menjadi sekedar melakukan tindakan formalitas belaka. Manajemen birokrasi kita di satu sisi membutuhkan penguatan akan tetapi juga di sisi yang lain membutuhkan penyegaran baik substansi maupun budaya kerjanya.
Negara, Agama Dan Konstitusi
MDS Warga Medan
Dedi Sahputra
kesulitan hidup yang dialaminya ketika belajar atau karena kemiskinan akibat tempat tinggal keluarganya yang jauh di pelosok perdesaan. Kedua, timbulnya sikap bermalasmalasan tersebut juga dapat diakibatkan kurangnya kemampuan bagi pimpinan di instansinya untuk memperkenalkan idealisme baru yang termuat dalam visi, misi dan program dari instansinya. Sehingga karyawan tidak memiliki dinamika, kreatifitas dan inovasi yang berakibat karyawan hanya terlibat di dalam pola rutinitas kerja. Atas dasar itu, hendaknya diberikan kemampuan kepada pimpinan untuk memberikan tantangan serta target terukur pekerjaan kepada karyawannya. Ketiga, pimpinan instansi kurang dapat memberikan keteladanan dalam hal disiplin terhadap karyawannya sehingga terjadi jarak yang semakin lebar dari ucapan dengan realitas perilaku sang pimpinan. Akibatnya, karyawan mengahadapi suasana pesimis bahkan apatis terhadap kondisi lingkungan pekerjaannya.
Kita yakin semua masalah yang dihadapi bangsa seperti korupsi,radikalisasi keagamaan,kemiskinan,utang negara, kesejahteraan rakyat akan lebih mudah menanganinya seandainya hukum-hukum yang disyariatkan agama sudah tegak.
B
angsa Indonesia memiliki sebuah undang-undang dasar yang disebut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang sudah diamandemen. Baik sebelum diamandemen maupun sesudah diamandemen UUD 1945 mengandung banyak kesalahan yang sangat mendasar dan menjadikannya jauh dari ideal. Hingga hari ini setelah 66 tahun merdeka UUD 1945 masih menyimpan sebuah pasal atau satu ayat yang belum berhasil difungsikan yang merupakan ìcacat bawaanî warisan Proklamasi menyangkut hubungan negara dan agama. Disamping itu terdapat kesalahan-kesalahan amat mendasar dalam amandemen UUD 1945 yang perlu segera dilakukan peninjauan kembali atau amandemen ulang. UUD 1945 yang ideal adalah UUD 1945 yang asli tanpa ìcacat bawaanî dan terhindar dari kesalahan amandemen. Hubungan negara dan agama Masalah hubungan negara dengan agama sudah diatur di dalam UUD 1945 Bab XI Tentang Agama, terdiri dari satu pasal dan dua ayat (ayat 1 dan ayat 2). Meskipun hanya dua ayat sebenarnya sudah cukup untuk mengakomodir keinginan umat Islam untuk menjalankan ajaran agamanya baik dalam urusan muamalat maupun ibadat. Jika Pasal 29 ayat (2) UUD 1945 jelasjelas mengatur hubungan antara negara dengan pemeluk agama khususnya dalam urusan ibadat yang harus dijamin oleh negara—maka Pasal 29 ayat (1) UUD 1945 semestinya mengatur hubungan negara dengan hukum-hukum yang disyariatkan agama (urusan muamalat) yang harus ditegakkan oleh negara—tanpa harus menyebut syariat
Ketika... (Lanjutan dari hal A 6) Bupati Madja Poerba, RRI Medan memperoleh sebuah gedung di jalan Raya Siantar-Medan. Disertai alat-alat untuk keperluan siaran seperti piano, piring hitam dan lain-lain. Walaupun keadaan serba sederhana RRI Medan akhirnya berhasil mengumandangkan suaranya dengan memakai call “Di sini Radio Republik Indonesia Medan di P.Siantar”. Tujuan siaran waktu itu ialah memupuk semangat perjuangan bangsa menentang maksud penjajahan Belanda kembali berkuasa di Indonesia dan mempertinggi pengetahuan rakyat dan keinsafan bernegara. RRI Medan di P.Siantar melaksanakan fungsinya sejak April 1946 dan berakhir 29 Juli 1947. Ketika Belanda masuk dan merebut P.Siantar dalam rangkaian agresinya I yang dimulai 21 Juli 1947. Yang pertama dilakukan pasukan elit Belanda adalah meledakkan pemancar RRI dan menghancurkan
Islam secara eksplisit. Pasal 29 UUD 1945 (ayat 1 dan ayat 2) merupakan penjabaran sila pertama Pancasila, karena itu wajib dilaksanakan seutuh-utuhnya. Banyak pihak yang mengkhawatirkan bahwa menegakkan Pasal 29 ayat (1) UUD 1945 akan merobek sila Persatuan Indonesia dan bertentangan dengan sila kedua Kemanusiaan yang adil dan beradab. Kekhawatiran semacam itu terlalu dibesar-besarkan karena tidak mungkin ada pertentangan di antara silasila Pancasila. Justeru negeri ini yang dirobek-robek oleh kedahsyatan Tsunami dan gempa sebagai akibat mengingkari ikrar konstitusional : Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa.
Masalah 1 Syawal 1432H Adanya perbedaan penetapan Hari Raya 1 Syawal tahun ini antara Muhammadiyah dan NU/Pemerintah sebenarnya tidak perlu terjadi kalau pemerintah sebagai ìulil amriî dengan tegas berpegang pada kebenaran. Rukyat bukan satu-satunya alat untuk menentukan posisi awal bulan. Kalau hilal tidak bisa dirukyat masih ada cara lain yaitu melalui hisab dan teropong bintang. Bukankah haram hukumnya berpuasa pada hari raya Idul Fitri? Dan bukankah pembayaran zakat fitrah dilaksanakan pada malam 1 Syawal hingga menjelang shalat Id? Jadi penetapan 1 Syawal oleh pemerintah bukan sekadar bertakbir, shalat Id dan bermaf-maafan tetapi menyangkut keharaman mempuasakannya dan nilai zakat fitrah yang bisa berubah menjadi sedekah biasa. Yang jelas tahun ini banyak umat Muslim yang kecewa terhadap pemerintahnya karena sudah bersiap-siap merayakan hari raya tanggal 30 Agustus sesuai kalender Masehi ternyata pengumuman pemerintah jatuh hari Rabu tanggal 31 Agustus 2011. Banyak yang membatalkan puasa pada hari itu (Selasa) termasuk penulis karena sudah masuk bulan syawal. Bagaimana dengan mereka yang terlanjur mempuasakannya dan nilai zakat fitrah yang dibayarkan pada malam hari raya versi pemerintah? Siapa yang menanggung dosa semua itu? Dalam hal ini Presiden RI tidak mungkin lepas tangan karena ia adalah pengemban amanat Pasal 29 ayat (2) UUD 1945 yang berbunyi : Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu. Penulis adalah Alumni IKIP Yogyakarta Jurusan Civics Hukum Tahun 1981, Lulusan Terbaik Pendidikan Hakim Islam Negeri PHIN Yogyakarta Tahun 1973.
Penulis adalah Wartawan Senior Veteran Pejuang Kemerdekaan Gol/B, Pemerhati Sejarah.
A8
Luar Negeri
WASPADA Senin 12 September 2011
Harapan Untuk Temukan Korban Feri Tanzania Makin Memudar
UIama Irak Serukan Pengikutnya, Hentikan Serang Pasukan AS
STONE TOWN, Zanzibar: Para penyelam melakukan pencarian Minggu (11/9) bagi para korban lainnya dari feri yang karam bersama ratusan penumpangnya di lepas pantai timur Afrika yang menewaskan hampir seperempat dari 800 orang yang ada di atasnya. Kepolisian Zanzibar mengatakan kemungkinan kepadatan penumpangnya merupakan penyebab bencana maritim terburuk dalam sejarah Zanzibar, daerah semi-otonomi Tanzania, dan satu tujuan wisata populer di kawasan tersebut. “Menurut apa yang kami dengar sejauh ini dari para penumpang, kapal itu sarat dengan kargo dan penumpang dari Dar es Salaam, yang meliputi sejumlah kendaraan, semen dan batangan besi,” kata Komisaris Polisi Mussa Alli Mussa kepada Reuters. “Para penumpang yang selamat dalam peristiwa itu mengatakan kepada polisi bahwa kapal itu mulai kemasukan air dari bagian kargo. Pada saat itu kapal mulai tenggelam,” katanya. Menteri Negara Zanzibar Mohamed Aboud Mohamed mengatakan dalam satu temu pers Minggu angka kematian terakhir dari bencana Sabtu itu tercatat 197, dengan 619 selamat. Feri MV Spice Islander memulai pelayarannya di ibukota komersialTanzania, Dar es Salaam, di mana kapal itu memuat penumpang, kendaraan, berkarung-karung bahan makanan dan semen dan material pembangunan lainnya. Para anggota tim pertolongan berhasil menyelamatkan 619 orang dari kapal itu sampai mereka terpaksa menangguhkan kerja mereka ketika malam tiba, kata Aboud. Feri, yang sedang dalam perjalanan antara Unguja dan Pemba— dua dari tiga pulau yang masuk dalam daerah semi otonomi Zanzibar — meninggalkan Unguja sekitar pukul 21:00 waktu setempat Jumat (01:00WIB Sabtu) dan karam empat jam kemudian. Beberapa penumpang yang selamat menuduh para pejabat pelabuhan dan feri mengabaikan protes-protes dari para penumpang menyangkut muatan kapal yang berlebihan. Aboud mengemukakan kepada AFP, Zanzibar “meminta bantuan darurat pada Dar Es Salaam termasuk para penyelam untuk membantu usahausaha penyelamatan. “Operasi-operasi pertolongan terhambat akibat kurangnya peralatan,” kata wakil menteri urusan prasarana dan komunikasi Issa Gavu kepada AFP. Penyelam Al Shante yang tiba di lokasi itu sekitar lima jam setelah feri itu karam mengatakan banyak yang diselamatkan“ditemukan mengapung dengan menggunakan kasuskasur, kayu dan kantong-kantong beras.” PresidenTanzania Jakaya Kikwete menyebut kejadian itu sebagai “satu tragedi besar bagi rakyat Zanzibar dan semua warga Tanzania umumnya.” Jumlah penumpang diperkirakan lebih dari 800 orang termasuk para keluarga yang pulang setelah merayakan Idul Fitri. (m10)
BAGHDAD, Irak (AP): Seorang ulama anti-AS mendesak para pengikutnya agar menghentikan serangan terhadap pasukan AS di Irak supaya penarikan mereka dari negeri itu tidak diperlambat, satu seruan yang tujuannya untuk mencegah tekanan pada para pemimpinpolitikBaghdadyangmempertimbangkanuntukmeminta agar sebagian pasukan AS tetap tinggal. Dalam satu pernyataannya yang dimuat di websitenya, ulama Syiah, Muqtada al-Sadr mengatakan kepada militannya agar menghentikan serangan terhadap pasukan AS sampai penarikanya selesai pada akhir tahun ini sebagaimana direncanakan sesuai dengan perjanjian keamanan antara Washington dan Baghdad. “Di luar keinginan saya untuk mengisi kemerdekaan Irak dan untuk menyelesaikan penarikan pasukan pendudukan dari tanah kita yang suci, saya berhasrat untuk menghentikan operasi militer pasukan perlawanan Irak yang terhormat sampai selesai penarikan pasukan pendudukan itu,” kata al Sadr dalam satu pernyataannya, yang disiarkan Sabtu malam. Para anggota parlemen dari kelompok pendukung Sadr, Mushraq Naji membenarkan tentang adanya pernyataan tersebut Minggu. Delapan tewas Dalam perkembangan lainnya, tiga tentara, polisi dan wartawan termasuk di antara delapan orang yang tewas Sabtu dalam serangan di Irak, kata para pejabat keamanan. Di Jalan Palestina ibukota Baghdad, orang-orang bersenjata tak dikenal melepaskan tembakan dilengkapi dengan senjata silender, menewaskan tiga prajurit yang menjaga sebuah pos pemeriksaan dan melukai dua warga sipil, kata seorang pejabat kementerian dalam negeri. Dia mengatakan, seorang polisi tewas dengan cara yang sama di Zayuna, satu kotapraja di Baghdad timur. Di Taji, utara Baghdad, tiga warga sipil tewas oleh bom pinggir jalan. Di Baquba, timur laut ibu kota, bom di kafe menyebabkan wartawan Faisal Hamza Hussein tewas dan melukai tujuh orang lainnya, termasuk dua polisi, kata seorang perwira keamanan provinsi.(m10)
Ahmadinejad: AS Gunakan Tragedi 11 September Mulai Peperangan TEHRAN, Iran (Waspada): Presiden Iran mengatakan Amerika Serikat menggunakan serangan 11 September sebagai satu alasan pembenaran untuk melancarkan perang di Irak dan Afghanistan. Mahmoud Ahmadinejad mengatakan serangan-serangan itu merupakan suatu yang rumit, adalah“rumit, sandiwara yang dirancang” untuk mempengaruhi emosi masyarakat dan membuka jalan bagi invasi ke Afghanistan dan Irak. Dia juga mengatakan AS telah melancarkan perang-perang tersebut untuk menyelesaikan problem ekonominya. Pernyataan Ahmadinejad itu ditampilkan pada website jaringan televisi pemerintah Iran Minggu (11/9). Pemimpin Iran itu berulangkali mempertanyakan versi resmi serangan 11 September, yang disebutnya bohong besar.” Pada 2010, NewYork menolak permintaannya untuk berkunjung ke lokasiWorld Trade Center untuk memberikan penghoramatan bagi para korban serangan-serangan teroris.(m10)
Penguasa Militer Mesir Gagal Tampil Di Peradilan Mubarak KAIRO, Mesir (AP): Penguasa militer Mesir dan mantan salah seorang kepercayaan Hosni Mubarak gagal menghadiri satu sidang peradilan di mana dia diharapkan akan memberikan satu kesaksian tentang dugaan peran mantan presiden tersebut dalam kematian para pemrotes. Laporan Minggu (11/9) di televisi pemerintah Mesir tidak memberikan alasan bagi ketidakhadiran Marsekal Mohammed Hussein Tantawi pada sidang tersebut. Laporan itu mengatakan hakim memerintahkannya agar tampil pada 24 September mendatang. Mubarak dituduh memerintahkan pembunuhan para pemrotes anti-pemerintah pada saat terjadi pergolakan yang menggulingkan Mubarak Februari lalu. Hampir 900 orang tewas dalam kerusuhan tersebut.(m10)
Singapura Konfirmasi 221 Kasus HIV SINGAPURA (Antara/Xinhua-OANA): Singapura mengkonfirmasi 221 kasus didiagnosis HIV (Human ImmunodeficiencyVirus) pada semester pertama tahun 2011, kata seorang pejabat senior Departemen Kesehatan. Menteri Negara Kesehatan, Amy Khor, mengatakan Sabtu (10/9) malam bahwa jumlah itu sedikit meningkat dibanding dengan 214 kasus yang dikonfirmasi pada semester pertama 2010, kata harian lokal Lianhe Zaobao pada Minggu. Pengetesan ini yang menyebabkan seseorang bisa diketahui mengidap HIV, dan penemuan bahwa seseorang itu positif HIV akan membuka pintu banyak isu - tantangan utama yang menghadapi stigma dan diskriminasi yang sering menyertai penyakit itu.
PM Yingluck Ke Brunei BANGKOK, Thailand (Antara/TNA-OANA): PM Thailand Yingluck Shinawatra Sabtu (10/9) petang meninggalkan Bangkok untuk kunjungan resmi sehari ke Brunei Darussalam. Ini adalah perjalanan luar negeri pertamanya setelah menduduki kursi perdana menteri, bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral kedua negara anggota Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) itu. Yingluck dan delegasi tingkat tingginya termasuk Menteri Luar Negeri Surapong Tovichakchaikul meninggalkan Bangkok dari Bandara Angkatan Darat Kerajaan Thailand, Wing 6, pada pukul 15:15 waktu setempat dan tiba Bandar Seri Begawan pada pukul 19:00 waktu setempat.
The Associated Press
KEPOLISIAN Tanzania membawa mayat-mayat dari laut di Zanzibar, Tanzania, Sabtu (10/9). Satu feri yang sarat penumpang dan kargo tenggelam dalam pelayarannya di laut dalam di lepas pantai kepulauan induk Tanzania Sabtu bersama kira-kira 600 orang yang ada di atasnya dan kira-kira 197 orang dinyatakan tewas.
77 Tentara AS Cedera Akibat Bom Taliban KABUL, Afghanistan (AP): Hampir 80 tentara Amerika mengalami cedera dan dua warga sipil Afghanistan tewas dalam satu ledakan bom truk Taliban yang ditujukan pada satu pangkalan AS di timur Afghanistan, kata NATO Minggu (11/9). Serangan tersebut menunjukkan bahwa perang di Afghanistan masih berkobar 10 tahun setelah serangan teror 11 September terhadap AS. Ledakan itu, yang terjadi Sabtu malam, merubuhkan tembok luar pertokoan di pos luar tempur Sayed Abad di provinsi Wardak dan memecahkan jendela di kantor-kantor pemerintah di dekatnya, kata Roshana Wardak, seorang anggota parlemen mantan yang menjalankan sebuah klinik dikotaterdekatdengannamayang sama.Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Delapan warga sipil yang cedera dibawa ke klinikWardak, dua di antaranya mengalami cedera serius dan mereka kemudian dibawa ke Kabul. Wanita anggota parlemenitumengatakanseorang gadis kecil berusia 3 tahun meninggalduniadiperjalananakibat luka parah yang dialaminya. Serangan itu dilakukan oleh
seorang pelaku serangan bunuhdiriTalibanyangmeledakkansatu bom besar yang diletakkannya di satu truk pengangkut kayu bakar, kata NATO.Tidak diketahui pasti berapa banyak tentara asing dan Afghanistan yang ditempatkan di pangkalan itu. “Sebagian besar kekuatan ledakan itu terserap oleh alat pelindung di pintu masuk pos luar itu,” kata NATO, yang menambahkan bahwa kerusakan segera diperbaiki dan operasi pangkalan dapat dilanjutkan. Taliban dalam laman internetnya mengaku bertanggung jawab atas serangan Sabtu itu dan berita tersebut muncul ketika duniamemperingatiulangtahunke10 serangan 11 September yang menewaskan hampir 3.000 orang
di AS. Jurubicara Militer AS May. David Eastburn mengatakan 77 tentara AS dan 15 Afghanistan termasuk di antara mereka yang cedera. Tidak jelas siapa korban cedera lainnya dalam serangan itu. “Serangan itu terjadi pukul 17:15waktusetempatSabtu.Bom itu diledakkan dekat pintu masuk disatuposdepantempur,yangmengakibatkanpuluhanorangcedera. PasukanBantuanKeamanan Internasional NATO dalam satu pernyataan mengatakan: “Seorang pembom bunuh diri Taliban meledakkan sebuah bom dalam truk di pintu masuk pos depan tempur Sayed Abad, provinsi Wardak kemarin (Sabtu).” Serangan-serangan 11 September yang memicu AS melakukan invasi di Afghanistan yang mengakibatkan jatuhnya pemerintah Taliban akhir tahun 2001. Tetapi kelompok garis keras itu sejak itu melakukan perang gerilya yang banyak menimbulkan korbanjiwa terhadappemerintah dukungan Barat di Kabul dan pasukan asing. Invasi pasca 11 September
2001 oleh AS dan sekutu-sekutunya tetap merupakan satu noda permanenpadawajahdemokrasi Barat,” kataTaliban, Sabtu untuk memperingati serangan-serangan di AS itu. Dalam satu pernyataan panjang yang dikeluarkan dalam bahasa Persia dan Inggris, Emirat Islam Afghanistan mengatakan serangan terhadap AS tahun 2001 itu telah digunakan secara tidak adil sebagai dalih bagi invasi AS atas Afghanistan. Emirat Islam Afghanistan adalah nama yang diberikan Taliban bagi pemerintah mereka di Afghanistan tahun 1996-2001. Perang 10 tahun di Afghanistan yang dimulai dengan Operasi Kemerdekaan Abadi dan meningkat dalam satu usaha besar yang melibatkan sekitar 130.000 tentara asing dari belasan negara. Dilancarkan sebulan setelah serangan 11 September,operasi militer yang dipimpin AS dibawa presiden George W.Bush bertujuan untuk menggulingkan pemerintahTaliban dan menjamin Al Qaida tidak lagi menggunakan Afghanistan sebagai tempat persembunyian. (m10)
Khadafi Tak Terlihat Namun Selalu Terdengar TRIPOLI, Libya (Waspada): MantanpemimpinLibyaMoammar Khadafi telah menghilang dari Kota Tripoli yang merupakan rumahnya sendiri dan menjadi buronan Mahkamah Internasional, meski demikian suaranya selalu terdengar di manamana. Pada pekan ini, Khadafi kembali menegaskan, dia akan terus ada di Libya lewat sebuah rekaman suara yang disiarkan stasiun televisi Al Rai dari Syria. Dia juga kerap menantang Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). “NATOakankalahkarenadari kondisi finansialnya tidak mencukupi untuk melancarkan serangan, mereka mengklaim saya pergi ke Niger agar dia dapat melemahkan kalian (pendukung Khadafi) dan menghancurkan moral kalian,” ujar Khadafi lewat sebuah rekaman suara, seperti dikutip CNN, Minggu (11/9). Munculpulapertanyaan,mengapa stasiun televisi Al Rai sering
Reuters
PARA pemrotes yang membawa plakat dan bendera berpawai di Tokyo, Jepang, Minggu (11/9), untuk memperingati enam bulan gempa bumi dan tsunami yang memporakporandakan beberapa bagian Jepang. Ribuan pemrotes berkumpul di Tokyo Pusat Minggu untuk memprotes cara penanganan pemerintah terhadap krisis nuklir dan tsunami setelah terjadi bencana tersebut.
tampak mendukung Kha-dafi beserta putranya? Stasiun televisi Syriaitubukanmerupakanstasiun komersil seperti Al Arabiya, Al Jazeera dan CNN. Al Rai menggambarkan dirinya sebagai media perlawanan. Pemiliknya, MishaanalJaburiadalahpendukung setiamantanPresidenIrakSaddam Hussein. Al Rai juga merupakan stasiun televisi anti-NATO. Sejak demonstrasi anti-pemerintahanpecahdiLibya,Jaburi menyatakan akan selalu mendukung rezim Khadafi di siaran mingguannya dan setelahTripoli jatuhketanganoposisiLibya,suara Khadafi selalu terdengar di stasiun televisi tersebut. Sementara itu, PM Guinea Bissau Carlos Gomes Junior mengatakan Khadafi akan disambut baik “dengan tangan terbuka” di
negaraAfrikaBaratitu,sebuahstasiunradiomelaporkan,Sabtu.“Jika Khadafi minta untuk datang ke GuineaBissaukamiakanmenyambutbaikdiadankamiakanmenjamin keamanannya,”kataGomesJunior yangdirekamsebagaimanadikutip oleh stasiun Radio Diffusion Portuguesse (RDP). Dia membuat pernyataan itu padawartawanketikamenghadiri pelantikanpresidenbaruCapeVerde, Jorge Carlos Fonseca, Jumat. Tembakkan roket Dari Wishtata, kantor berita The Associated Press melaporkan para pendukung Khadafi melepaskan tembakan roket ke satu front di selatanTripoli, sementara tenggang waktu yang diberikan pemberontakkepadaloyalisKhadafi untuk menyerah telah habis. Pihak interpol mengatakan
Jumat, pihaknya telah mengeluarkan peringatan tentang orang yang paling dicarinya agar menangkap Khadafi, putranya Seif al-Islam dan mantan kepala intelijen militer. Mereka dicari oleh Pengadilan Kejahatan Internasional karena dugaan melakukan kejahatanterhadapkemanusiaan. Khadafi sudah tidak terlihat didepanumumselamabeberapa bulan dan melakukan kegiatan bawahtanahsetelahparapejuang yangmenentangnyaberhasilmenguasai Tripoli pada 21 Agustus. Jumat, kubu persembunyian Khadafimenembakkanmortirdan roketdariBaniWalid.PasukanNTC disekitarBaniWalidmembongkar ratusan kotak amunisi dan bala bantuanbeberapatrukyangkemudian dikirimkan ke garis depan gurun pasir itu.(m10)
PM Inggris Didesak Untuk Konfrontasi Rusia Soal HAM LONDON, Inggris (Antara/AFP): Empat mantan menteri luar negeri telah meminta PM Inggris David Cameron memanfaatkan perjalanan bersejarahnya ke Moskow untuk menentang Rusia atas perlakukan hak asasi manusianya, kata komentar-komentar yang diterbitkan Minggu. Cameron akan bertemu dengan Presiden Rusia Dmitry MedvedevSenin(12/9)dalamkunjunganpertamakeperdana-menteriannya sejak hubungan yang sangat tegang karena pembu-nuhan mantan agen KGB Alexander Litvinenko di London tahun 2006. Dalam sebuah surat kepada Sunday Times, para mantan menteri itu menyambut kunjungan tersebut, yang dimaksudkan terutama untuk meningkatkan hubungan perdagangan antara Inggris dan Rusia. Tapi mereka mengatakan ada“sejumlah keprihatinan serius” yang harus Cameron tangani. MerekamenyorotipenahananpengusahaMikhailKhodorkovsky dan Platon Lebedev, kematian dalam tahanan pengacara Sergei Magnitsky, dan“meningkatnya rasa permusuhan” yang ditunjukkan kepada wartawan dan pengusaha, semua “bermotif politik”.
Jordania Kutuk Pembakaran Masjid Oleh Pemukim Israel AMMAN, Jordania (Antara/Xinhua-0ANA): Pemerintah Jordania mengutuk keras tindakan para pemukim Israel ‘yang membakar masjid dan menghancurkan rumah-rumah di Tepi Barat’, kata kantor berita Petra yang dikelola pemerintah. “Tindakan semacam itu benar-benar harus ditolak dan dikutuk. Tindakan ini merupakan pelanggaran mencolok kewajiban hukum Israel sebagai kekuatan pendudukan di Tepi Barat,” kata Menteri Negara Urusan Media dan Komunikasi serta Jurubicara Pemerintah Abdullah Abu Rumman pada Sabtu. Tindakan ini, kata menteri, menunjukkan bahwa kebijakan Israel adalah ancaman nyata bagi upaya internasional untuk menciptakan perdamaian antara Palestina dan Israel. Jordania menyerukan pada masyarakat internasional untuk memikul tanggung jawab ke arahpraktik-praktikIsrael,danmenekannegaraYahudiituuntukmenghentikanpelanggaran-pelanggaransemacamitu,katanyamenegaskan. Dia menambahkan bahwa praktik-praktik yang dilakukan Israel itu justru memperburuk situasi di wilayah tersebut. Kantor berita AFP 5 September memberitakan, para perusak membakar satu masjid di Tepi Barat utara pada Senin pagi, tampaknya sebagai bala-san atas serangan setelah polisi membongkar tiga rumah di permukiman Yahudi itu. Masjid di desa Qusra, sekitar 15 kilometer (12 mil) tenggara Nablus itu dirusak, dua ban mobil dibakar di lantai dasar tempat suci tersebut, kata warga setempat. ereka mengatakan, pembakaran masjid itu dilakukan oleh para pemukimYahudi yang menempati wilayah Palestina tersebut. Seorang koresponden AFP mengatakan grafitiYahudi di dinding luar melukiskan penghinaan terhadap Nabi Muhammad, Bintang Daud, dan “Migron” - nama pos terdepan permukiman dekat Ramallah, yang sebagian dibongkar oleh polisi semalam.
Pasukan Filipina Tewaskan Tiga Gerilyawan Abu Sayyaf ZAMBOANGA, Filipina (Antara/AFP): Pasukan Filipina membunuh tiga gerilyawan Abu Sayyaf yang punya hubungan dengan Al Qaida dalam satu pertempuran di Filipina selatan, Minggu (11/9), kata seorang komandan militer. Pertempuran dengan para anggota Abu Sayyaf, satu kelompok gerilyawan garis keras di pulau Basilan adalah bukti bahwa militer terus berusaha memerangi terorisme kendatipun 10 tahun setelah serangan 11 September 2001 di AS, kata kolonel Alexander Macario. “Ini menunjukkan kami tidak henti-hentinya melancarkan perang terhadap terorisme di daerah negara ini,” katanya. Satuan tugas anti-teror yang dipimpin Macario mengejar satu kelompok gerilyawan Abu Sayyaf dan membunuh tiga anggota mereka, kata kolonel itu, sehingga memaksa anggota lainnya lari dari pertempuran dan meninggalkan tiga mayat.
Gema Internasional
Situasi Sulit Bagi Palestina Jadi Negara Merdeka RAMALLAH bergaung ketika para pemimpin Palestina melontarkan desakan bagi sebuah negara Palestina merdeka di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Jika ada yang meragukan bahwa Otoritas Palestina meminta pengakuan sebagai sebuah negara ke PBB, maka Ramallah dengan cepat akan mengakhiri sikap skeptis seperti ini. Kita kesampingkan dulu bahwa Amerika Serikat dan Israel beserta sekutunya akan memberikan suara no dalam Sidang Umum PBB dan AS memperiapkan ‘peluru’ kuatnya memveto di DK PBB, lihatlah betapa antusiasnya bangsa Palestina mempersiapkan diri sebagai bangsa merdeka dan berdaulat. Di Ramallah hotel-hotel penuh dengan anggota Palestine Central Council (PCC), suatu badan perwakilan tertinggi ke dua setelah Palestine National Council (PNC) dalam sistem politik Palestina. Bahkan Ketua PNC Salim Zannoun melakukan serangkaian pertemuan di Am-
man, Hebron, Nablus, dan Ramallah dalam persiapan sidang PCC yang dianggap penting di Ramallah. Sidang PCC disambut gembira dan gegap gempita di mana akan berkibar 122 bendera negara-negara yang mendukung Palestina sebagai negara baru.BahkanRobertH.Serrysebagai koordinator khusus bagi proses perdamaian bagi Timur Tengah menyatakanbahwaPalestinatelah siap untuk mengambil tanggungjawab bagi negara mereka. PM Palestina Salam Fayyad diutus ke Kairo untuk meyakinkan bahwa perlu adanya pertemuan Liga Arab dan diharapkan Liga harus mengambil langkah memenuhi komitmen mereka kepada Otoritas Palestina. Penentangan kuat terhadap rencana Palestina datang dari Israel, terutama setelah Mahmoud Abbas (PLO) dan Khaled Mashaal (Hamas) menandatangani rekonsiliasi. Israel secara ilegal menahan hasil pungutan pajak dan bea-cukai atas nama Otoritas Palestina yang biasanya
sebesar 70 persen dialokasikan untuk biaya kegiatan Otoritas Palestina. Bahkan gaji pegawai pemerintah otoritas baru dibayarkan 50 persen bulan lalu dan diragukan akan dikucurkan lagi oleh Israel. Sedangkan penentangan kedua, ancaman menjadi lebih serius dari badan legislatif AS Congress yang menghentikan bantuan kepada Otoritas Palestina. Menghadapi ancaman AS ini, para pemimpin Palestina menyatakan bahwa ancaman AS dan anggaran yang dialokasikan oleh Israel sudah bersifat financially blackmail dan itu artinya bertentangan dengan aspiirasi bangsa Palestina. Langkah para pemimpin Palestina pergi ke NewYork, belum merefleksikan kesatuan sesama bangsa Palestina. Memang benar faksi Hamas tidak menentang ide Mahmoud Abbas. Tetapi, sebagaimana dinyatakan oleh Aziz Dweik, Ketua Palestinian Legislative Council, seorang pendukung Hamas, secara halus me-
nolak undangan untuk menghadiri sesi PCC di Ramallah. Dweik menulis surat kepada Zannoun bahwa partisipasi penuh memerlukan penantian sampai reformasi PLO disetujui sebagaimana isi permufakatan rekonsiliasi. Namun begitu Dweik merestui perjalanan missi ke PBB. Sementara itu, PM Salam Fayyad mencoba untuk mencari dana bagi Otoritas Palestina walaupun dia kurang mendukung missi Palestina ke PBB. Sebenarnya, terbaca dari rencana Fayyad untuk memperoleh kemerdekaan, dia lebih fokus pada ide menciptakan Palestina sebagai de facto state pada saat ini ketimbang pergi ke New York untuk memperoleh pengakuan. Retak-retak kecil lainnya yang timbul di permukaan dalam usaha mendukung usaha ke PBB, kalau ditanyakan kepada Palestinians in the street, ada perasaan bahwa missi ke PBB tidak akan menghasilkan perubahan yang kongkrit, bahkan bisa berpotensi timbulnya keru-
gian. Rakyat Palestina akan menghadapi masa-masa sulit. Bertolak dari pro-kontra kunjungan missi Palestina ke PBB sekedar memperoleh dukungan sebagai sebuah negara, akan menjadi sulit bagi Palestina kembali berunding setelah PBB memberikan dukungan sebagai sebuah negara. Pengakuan PBB tidak akan meningkatkan posisi negosiasi dengan Israel. Sekecil apapun suara yang terlontar, mesin politik Palestina berada pada situasi high alert. Sejumlah 90 dutabesar Palestina diduniatelahdimintauntuksiaga, menunda segala bentuk liburan dan harus bekerja around-theclock dalam waktu dua bulan ke depan. Apa yang akan dilakukan oleh Palestina hanyalah nonviolent option yaitu pergi ke badan internasional tertinggi, PBB, dan meminta bantuan badan dunia tersebut untuk mengakhiri 44 tahun pendudukan Israel di tanah Palestina. (Kosky)
Sport
WASPADA Senin 12 September 2011
A9
Vietnam Lawan Penting Timnas U-19 YANGON, Myanmar (Waspada): Tim Nasional U-19 Indonesia akan menantang Vietnam dalam lanjutan AFF U-19 Championships 2011 Grup B di Yangon, Myanmar, Senin (12/9) ini.
Waspada/Ist
ELVIAN, Kabid Binpres PBVSI Sumut (belakang 6 kanan), ingin tim voli pelajar putri juga putra belajar dari kegagalan tim Pra PON Sumut.
Voli Sumut Berbenah Hadapi Popnas MEDAN (Waspada): Tim voli pelajar putra dan putri Sumatera Utara berbenah untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2011 di Pekanbaru, Oktober mendatang. “Belajar dari kegagalan tim Pra PON Sumut untuk meraih tiket ke PON 2012 Riau, maka PBVSI Sumut lebih serius berbenah diri untuk bisa meraih prestasi terbaik pada Popnas 2011,” ucap Elvian kepada Waspada, Minggu (11/9). Kabid Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBVSI Sumut itu mengaku, ajang Popnas 2011 sangat penting. “Sebab tim voli pelajar putra dan putri merupakan cikal bakal atlet voli Sumatera Utara,” tuturnya. Maka menurut Elvian, pembinaan lebih serius perlu dilaksanakan untuk meningkatkan citra, pamor dan prestasi voli daerah ini di masa mendatang. Manager Tim Voli Sumut untuk Popnas 2011 itu menambahkan, timnya sudah dipersiapkan dengan sebaik mungkin dengan melaksanakan pemusatan pelatihan sejak Juni 2011. “Para atlet kemudian dipersiapkan sebaik mungkin mulai
Skuad Voli Popnas 2011 Sumut NO
PUTRA
PUTRI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Yopi Pranata Haris Suwanda Arda Hanipan Jati Ariwinata Fahri Alamsyah M Win Majid M Maulana Dandi Al-Hafiz Rendi Ardiansyah Irwansyah M Ali Syahbana Hermanto Yogi Suryawan Rizki Amanda Refki Gustara
Dian Wijayanti Sheila Maulidina Sheila Maulidini Dina Ayunita Anggi Silviana Perina Syahpitri Fitri Ariska Tenisya Febrianti S Dina Juita Sari Inten Eliza Anggi Permata Sari Nadia Syahfitri Leni Meilan Marisa Lismaini Rambe
bulan Agustus lalu. Mereka sudah masuk pemusatan latihan penuh yg dilaksanakan di Lubuk Pakam,” tambah Elvian. Dari hasil Kejurda Voli Junior, Juni lalu, PBVSI Sumut sampai saat ini sudah menggelar seleksi para pemain yg benarbenar siap untuk diterjunkan pada perhelatan akbar di Pekanbaru. Tim putra diasuh trio pelatih Ramino, Said danYudo, sedangkan regu putri dilatih Adi Syahputra, Eko Handoko dan Sudarianto.
“Kami bertekad memulihkan citra dan prestasi bola voli Sumut di tingkat nasional yang sempat sudah terpuruk. Khusus regu putrid, kami menargetkan dapat menembus semifinal,” beber Eko Handoko. Di cabang voli pasir, Sumatera Utara juga menargetkan hal sama dengan voli indoor. Pelatih voli pasir Zulhamni Sianipar yakin, pasangan Didik Syahputra/Rizki Ramadanu (putra) dan Santi Mayasari /Ruly (putrid) dapat berbuat maksimal di Popnas 2011. (m15)
Ini menjadi lagi penting bagi kedua tim, lapor wartawanWaspada Munawardi Ismail dari Yangon, Myanmar, Minggu (11/9). Di laga perdana Indonesia gagal meraih poin penuh dan bermain imbang 3-3 dengan Laos, Kamis (8/9) lalu. Hasil ini patut disyukuri mengingat Syahru Ramadhan cs bermain 10 orang setelah 25 menit babak pertama. Menjalani partai kedua, Indonesia menantang tim kuat lainnya, Vietnam yang bercokol diurutan kedua pada tangga klasemen sementara Grup B dengan nilai empat hasil sekali menang dan satu kali seri. Tim asuhan Trieu Quang Ha mengutip kemenangan besar dari Brunei Darussalam 7-0 pada laga perdana dan bermain imbang dengan tuan rumah
Bursa Ketua Umum PSSI Sumut MEDAN (Waspada): Pendaftaran calon Ketua Umum Pengprov PSSI Sumut periode 2011-2015 dibuka mulai Senin (12/9) ini pukul 10:00 WIB dan ditutup Jumat (16/9) pukul 17:00 WIB. Surat pencalonan langsung diserahkan kepada panitia Musdalub PSSI Sumut di Sekretariat KONI Sumut, Jl Willem Iskandar Pasar V No 9 Medan Estate. Melalui surat elektronik yang diterima Waspada, Minggu (11/9), Wakil Ketua Panitia Pelaksana Musdalub PSSI Sumut, Sarluhut Napitupulu, menjelaskan caretaker PSSI Sumut Brigjen TNI Dr Bernhard Limbong SSos SH MH telah mener-
Porseni IX BPD Seluruh Indonesia catur. “Sedangkan cabang seni dan religi memperlombakan vokal grup, poco-poco modern, pop singer, fashion show eksekutif, MTQ, lomba adzan dan menghitung uang,” papar Yahya. Menurutnya, Porseni BPD event berskala nasional yang melibatkan ribuan peserta dari 26 BPD dan digelar setiap dua tahun, semangat dan semaraknya bisa disejajarkan dengan atmosfir Pekan Olahraga Nasional (PON). “Event akbar ini bertujuan mempererat tali silaturahmi
antar karyawan BPD di seluruh Indonesia, memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan antar BPD serta meningkatkan disiplin,” tambah Yahya. Juga sikap sportivitas serta kualitas jasmani dan rohani karyawan BPD, sesuai tema ‘Melalui Porseni IX BPD SI 2011, kita tingkatkan kebersamaan menuju BPD Regional Champion’. Direktur Umum PT Bank Sumut menambahkan, beberapa cabang olahraga sudah melakukan penyisihan sejak 23 September, sehari sebelum acara pembukaan di GOR Unimed,
Batubara Cari Bibit Motorkros LIMAPULUH (Waspada): Bupati Batubara, H OK Arya Zulkarnain SH MM (foto), membuka Kejuaraan Seri Motorkros di sirkuit buatan Desa Mangke Baru, Kecamatan Lima Puluh, Sabtu (10/9) lalu. Kejuaraan memperebutkan Piala OK Arya dan diikuti berbagai daerah, antara lain Asahan, Simalungun, Pematangsiantar, Medan, dan Jakarta. “Mudah-mudahan ini dapat dijadikan ajang menyalurkan bakat bagi generasi muda, bukan untuk ugal-ugalan di jala-
nan,” tukas Arya Zulkarnain. Arya mengatakan, kegiatan diharapan agar dilakukan berkesinambungan sehingga nanti melahirkan kroser-kroser andal dan membanggakan bagi Batubara untuk tingkat nasional. Bersamaan itu, bupati mengukuhkan Kepengurusan Motor Sport Batubara (MSBB). Camat Lima Puluh yang juga Ketua Panpel, Andri Rahardian AP, mengatakan kejuaraan dilaksanakan mencari bibit-bibit potensial dan berbakat untuk dikembangkan. (a13)
Problem Catur
TTS TOPIK
Putih melangkah, mematikan lawannya empat langkah.
Jawaban di halaman A2. 8
7
6
5
4
3
2
1 A
B
C
D
E
Waspada/Iwan Has
F
G
H
Myanmar 1-1. Sedangkan Indonesia berada di bawahnya seusai imbang dengan Laos. Laos berhak bertengger di puncak klasemen sementara, karena unggul selisih gol dengan Vietnam. Laos yang dilatih Veunsavanh Sivisay pada laga kedua juga menang besar atas tim lemah Brunei Darussalam juga dengan 7-0. Untuk memelihara peluang
lolos ke semifinal, Indonesia harus berusaha maksimal menghadang Vietnam. Laga ini akan berlangsung di Aung San Stadium,Yangon City. Hasil ini tentu saja akan sangat menentukan langkah kedua tim. Pada saat yang sama, tuan rumah Myanmar akan berusaha mempermak Brunei Darussalam di Thuwanna Stadium. Piala AFF U-19 diikuti oleh
sepuluh negara ASEAN. Grup A diisi Thailand, Singapura, Filipina, Malaysia, dan Kamboja. Grup B berisi Indonesia, Vietnam, Laos, tuan rumah Myanmar, dan Brunei. Juara dan runner-up masing-masing grup akan lolos ke semifinal. Dari Grup A, Thailand menang atas Malaysia 1-0 dan Kamboja membekap Filipina 5-3 di Aung San Stadium. (b05)
Klasemen Grup A Kamboja Thailand Philipina Singapura Malaysia
2 1 2 1 2
1 1 0 0 0
1 0 1 1 1
0 0 1 0 1
5-2 1-0 4-6 1-1 0-1
3 3 1 1 1
Klasemen Grup B Laos Vietnam Indonesia Myanmar Brunei DS
2 2 1 1 1
1 1 0 0 0
1 1 1 1 0
0 0 0 0 2
10-3 4 8-1 4 3-3 1 1-1 1 0-140
Pendaftaran Calon 12-16 September
Bank Sumut Siap Sambut 1500 Peserta MEDAN ( Waspada): PT Bank Sumut siap menyambut lebih dari 1.500 peserta Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) IX BPD Seluruh Indonesia, yang akan berlangsung di Medan pada 24-25 September 2011. Ketua Panitia Penyelenggara Porseni IX BPD Se Indonesia, M Yahya, Minggu (11/9) di Medan mengatakan, para peserta dimaksud berasal dari 26 Bank Pembangunan Daerah (BPD). Perhelatan akbar itu akan mempertandingkan cabang olahraga golf, tenis, tenis meja, sepakbola, futsal, voli indoor, voli pantai, bulutangkis dan
Waspada/Munawardi Ismail
PEMAIN Timnas U-19 Indonesia menjalani latihan ringan sebelum melakoni laga berat kontra Vietnam di Aung San Stadium, Senin (12/9) ini.
JlWillem Iskandar Medan. Setelah pembukaan dilanjutkan Gala Dinner pada malam harinya di Ball Room Gedung Bank Sumut Lt 10, Jl Imam Bonjol Medan. “Puncak acara sekaligus penutupan berlangsung di pelataran parkir Tapian Daya (PRSU) Medan, yang akan dimeriahkan artis-artis lokal dan ibukota,” ujarnya lagi. Kepercayaan besar yang diberikan kepada Sumatera Utara khususnya Bank Sumut sebagai penyelenggara Porseni IX BPD SI, menurut Direktur Utama PT Bank Sumut Gus Irawan, jadi momentum penting untuk dimanfaatkan dengan menjadi tuan rumah yang baik. “Kehadiran ribuan tamu dari berbagai propinsi tentunya membawa multiplaer efek bagi industri pariwisata di daerah ini, terutama perhotelan maupun sektor informal. Sehingga diharapkan Porseni IX BPD SI dapat memberikan kontribusi terhadap perekonomian Sumut,” tukas Gus Irawan. Karenanya Ketua Umum KONI Sumut itu mengimbau seluruh warga masyarakat daerah ini dapat menunjukan sikap ramah, tanggap dan menjaga iklim kondusif sehingga memberikan image positif bagi Sumatera Utara. (rel)
UMUM / MATA UANG
bitkan SK ketentuan peserta Musdalub. Juga kriteria calon Ketua Umum Pengprov PSSI Sumut sekaligus menyebarkan undangan Musdalub PSSI Sumut mulai Senin (12/9) ini yang dilakukan melalui faks, email, dan telepon. Dijelaskan, peserta Musdalub mengacu kepada pelaksanaan Musda PSSI Sumut 2009. Pengcab dan klub diwakili dua utusan yang terdiri atas satu pemilih dan satu peserta dengan surat mandat dari kepengurusan Pengcab yang hadir pada Musdalub PSSI Sumut 2009 (dibuktikan dengan SK pengurus
yang ditandatangani Ketua Pengprov PSSI Sumut Drs H Chairullah SIP MAP) dan kepengurusan klub terbaru (dibuktikan akta notaris). Surat mandat hanya dapat diberikan kepada orang yang namanya ada dalam kepengurusan Pengcab dan klub yang turut dibuktikan dengan fotokopi kartu tanda pengenal. Delegasi harus menyerahkan foto warna ukuran 4x6 sebanyak 2 lembar. Untuk kriteria calon ketua umum dijelaskan harus berdomisili dan menetap di Medan yang dibuktikan dengan fotokopi KTP. Kriteria lain adalah calon ketua umum minimal mendapat dukungan delapan
peserta dengan hak suara yang ditandatangani pengurus sah. Dukungan peserta dianggap sah apabila hanya diberikan kepada satu orang calon. Selain itu, calon ketua umum tidak pernah dinyatakan bersalah atas suatu tindakan kriminal dengan membuat surat pernyataan tidak pernah dipidana yang dibuat dan ditandatangani calon tersebut di atas materai Rp6000. Dokumen pencalonan yang harus diserahkan, yakni surat pernyataan sebagai calon Ketua Umum Pengprov PSSI Sumut. Dengan melampirkan fotokopi SK Kepengurusan Pengcab atau akta notaris pengurus klub plus fotokopi calon
yang bersangkutan. Disebutkan, pelaksanaan Musdalub PSSI Sumut dijadwalkan di Hotel Asean Jl H Adam Malik (Bundaran Majestik) No 1 Medan pada Minggu (18/9) mendatang. Peserta melakukan registrasi ulang sebelum masuk ke ruangan Musdalub. Pada Musdalub nanti, panitia pelaksana akan memberlakukan sistem pengamanan ketat demi kelancaran pelaksanaan kegiatan. Nantinya, peserta maupun undangan wajib menggunakan id card tanda pengenal dari panitia. “Keputusan Musdalub adalah bersifat mutlak dan mengikat,” ucap Sarluhut. (m18)
Kamaluddin Dapat Dukungan Trio L.Batu MEDAN (Waspada): Bakal calon Ketua PSSI Sumut Ir H Kamaluddin Harahap MSi, ingin membenahi seluruh manajemen Pengprov jika terpilih dalam Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) PSSI Sumut, 18 September mendatang di Hotel Asean Medan. Kamaluddin di Medan, Minggu (11/9) mengaku, makin semangat mencalonkan diri karena adanya dukungan dari Kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan. Menurut Kamaluddin, Sumatera Utara barometer sepak-
bola di Indonesia, yang banyak melahirkan pemain andal. “Untuk itu, saya terpanggil mengembalikan citra sepakbola Sumut di kancah nasional dan internasional. Sekarang kita hanya membanggakan Markus Horison saja yang masuk Timnas Indonesia, kita ingin Sumut lebih mewarnai lagi,” sebutnya. Sebelumnya Sekretaris PSSI Labuhanbatu Induk Ali Akbar Hasibuan di Mess Perkebunan PTPN III Mambang Muda, Labuhanbatu Utara, Sabtu (11/ 9) mengatakan, pihaknya mendukung penuh majunya H Kamaluddin Harahap yang berniat
memajukan sepakbola Sumut. “Kita dari Pengcab PSSI Labuhan Batu Induk serta PS Poslab tidak akan memilih calon lain dalam Musprovlub nanti. Kamaluddin Harahap, kami nilai layak dan pantas untuk memimpin Pengprov PSSI Sumut mendatang,” sebut Ali Akbar Hasibuan. Dia menyatakan demikian dalam pertemuan yang dihadiri Dedy Agussandy dari PSSI Labusel, Irwansyah dari PSSI Labura, juga utusan Poslab. Ali Akbar menilai, sosok Kamaluddin tidak salah lagi untuk dipilih, karena kiprahnya untuk
membina sepakbola sangat getol. “Ini dilihat dari kepeduliannya yang menyelamatkan kelangsungan tim Pra PON Sumut, yang sempat tertatih-tatih untuk mencari suntikan dana dalam berjuang menuju PON XVIII 2012 Riau,” katanya lagi. Dia pun yakin, jika terpilih Kamaluddin bisa mendorong pembangunan stadion yang layak di setiap daerah. “Juga bisa menggedor para kepala daerah dan pengusaha untuk membantu pendanaan seluruh pengcab PSSI yang ada Sumut, agar dapat melakukan pembinaan intensif,” katanya lagi. (m42)
PSMS Harus Ikut Kompetisi Level A Wali Kota, PT PSMS, Klub, Pengurus Perlu Duduk Bersama MEDAN (Waspada): Klubklub anggota PSMS membulatkan tekad supaya tim Ayam Kinantan bertanding di level A. Untuk itulah Wali Kota Medan, PT PSMS, klub dan pengurus PSMS, supaya dapat duduk bersama membicarakan kelangsungan klub untuk berlaga di kompetisi 2011-2012. Demikian hasil pertemuan PT PSMS dengan pemegang saham, yakni klub-klub PSMS yang digelar di Hotel Dhaksina, Sabtu (10/9). Pertemuan dihadiri 31 klub dari 40 klub anggota PSMS, juga disaksikan pengurus Mendatar
1. Nama provinsi pengrajin tenun Pandai Sikek yang tertulis di belakang uang pecahan Rp.5000 (tulis tanpa spasi). 4. Nama danau yang terdapat di bagian belakang uang kertas pecahan Rp.50.000 (dua kata tulis tanpa spasi). 7. Kode atau simbol untuk mata uang Indonesia sesuai standar ISO 4217. 8. Nama bangunan yang tertulis di belakang uang kertas pecahan Rp.10.000 (dua kata tulis tanpa spasi). 10. Nama orang yang terdapat gambarnya pada uang kertas pecahan Rp.5000 (tulis tanpa kata Tuanku). 14. Nama orang yang terdapat gambarnya pada uang kertas pecahan Rp.50.000 (tulis lengkap tanpa spasi). 16. Nama pemimpin Indonesia yang diabadikan dalam uang khusus logam bernilai Rp.500.000 dan Rp.25.000, memperingati 100 tahunnya. 17. Nama pemimpin lain yang diabadikan dalam uang khusus logam bernilai sama seperti No. 16 diatas. Kedua pemimpin tersebut berdampingan gambarnya pada uang kertas pecahan Rp.100.000. 19. Sultan Mahmud ______, nama pahlawan yang diabadikan
dan mantan pemain PSMS. Dirut PT PSMS Ir Dolly Sinomba Siregar (foto) mengatakan, pertemuan mendapat respon positif dari pengurus klub. Ini ditandai lebih separuh yang hadir mengikuti pertemuan yang hampir berjalan dua jam tersebut. Dia merespon positif beda pendapat mengenai keabsahan PT PSMS, namun juga menyebutkan PT PSMS sudah memiliki badan hukum yang ditandatangani notaris. Menanggapi absennya PT PSMS dalam kompetisi belagambar dan namanya sampai dua jenis warna pada mata uang kertas Rp. 10.000.
Menurun
1. Nama mantan presiden RI yang pernah diabadikan lukisan gambarnya sebagai Bapak Pembangunan pada mata uang kertas. 2. Nama pangeran yang tertulis pada mata uang kertas pecahan Rp.2000. 3. Kode atau simbol untuk mata uang Brunei Darussalam sesuai standar ISO 4217. 5. Pulau asal pahlawan dan danau yang terdapat pada mata uang kertas pecahan Rp.50.000. 6. Kode atau simbol untuk mata uang Amerika Serikat sesuai standar ISO 4217. 9. Satuan mata uang senilai 1/100 rupiah. 11. Salah satu nama pulau yang disebut di belakang mata uang pecahan Rp.1000. 12. Salah satu warna tinta OVI logo Bank Indonesia pada mata uang pecahan Rp. 20.000. 13. Mata uang sejumlah negara Eropa. 15. Negara Islam Syiah yang mata uangnya bernama Rial. 18. Kode atau simbol untuk mata uang Australia sesuai standar ISO 4217.
kangan ini. Dolly mengakui PT PSMS yang dimiliki klub-klub sebagai pemegang saham berdiri saat PSMS akan mengikuti Liga Super Indonesia. “Namun setelah PSMS berada di level dua (divisi utama) masih diberi kelonggaran dibantu dana APBD. Sekarang ini kendala serupa kembali terjadi bagi PSMS untuk mengikuti level A,” jelas Dolly. “Dalam waktu dekat ini PT PSMS, klub dan pengurus akan bertemu dengan Wali Kota untuk membicarakan PSMS,” katanya lagi.
Waspada/ist
Sebelumnya, Wali Kota Medan Drs Rahudman Harahap saat menerima audiensi Dirut PT PSMS berjanji dalam waktu dekat akan mengadakan pertemuan dengan klub-klub. (m18)
Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan hari ini: sangat mudah (*), bisa diselesaikan dalam waktu tak sampai empat menit. Jawabannya lihat di halaman A2 kolom 1.
6
1 3
5 4
9
8 7
1 5 8 3 8 9 5 6 4 3 5 7 1 2 1 6 2 7 9 3 4 8 6 4 7 3 5 9 6 2 5 6
9 1
5
3 8 6 8
3 ve221
Sport
A10
WASPADA Senin 12 September 2011
INSIDEN tabrakan antara Vitantonio Liuzzi (kanan), Vitaly Petrov (tengah), dan Nico Rosberg (kiri) menghiasi kemenangan Sebastian Vettel (inzet). -AP-
Waspada/Hamdani
Vettel Dominan MONZA, Italia (Waspada): Dominasi Sebastian Vettel di ajang balap mobil Formula Satu (F1) 2011 semakin nyata, setelah andalan tim Red Bull itu menjuarai GP Italia sebagai kemenangan kedelapannya musim ini, Minggu (11/9) malam.
Vettel tak tertandingi untuk menyelesaikan 53 putaran dan menyelesaikannya dalam waktu 1 jam 20 menit 46,272 detik. Juara
dunia 2010 itu finish 9,5 detik di depan Jenson Button, driver Inggris yang membela McLaren-Mercedes.
Hasil GP Italia Sebastian Vettel Jenson Button Fernando Alonso Lewis Hamilton Michael Schumacher Felipe Massa Jaime Alguersuari Paul di Resta Bruno Senna Sebastien Buemi Pastor Maldonado Rubens Barrichello Heikki Kovalainen Jarno Trulli Timo Glock
(Jerman/Red Bull-Renault) (Inggris/McLaren-Mercedes) (Spanyol/Scuderia Ferrari) (Inggris/McLaren-Mercedes) (Jerman/Mercedes GP) (Brazil/ Scuderia Ferrari) (Spanyol/Toro Rosso) (Inggris/Force India) (Brazil/Renault) (Swiss/Toro Rosso) (Venezuela/Williams) (Brazil/Williams) (Finlandia/Lotus) (Italia/Lotus) (Jerman/Virgin)
1:20:46.172 + 09.5 detik 16.9 17.4 32.6 42.9 1 lap 1 lap 1 lap 1 lap 1 lap 1 lap 2 laps 2 laps 2 laps
Sukses di Monza menjadi kemenangan kedelapan Vettel musim ini yang membuat posisinya di klasemen kejuaraan dunia semakin jauh meninggalkan pesaingnya. Fernando Alonso melakukan start gemilang dengan Scuderia Ferrari kala melewati Lewis Hamilton (McLaren) bersama Vettel, peraih pole. Namun, selepas tikungan pertama terjadi serangkaian tabrakan diawali melebarnya mobil HRT milik Vitantonio Liuzzi yang kemudian menghantam mobil Vitaly Petrov (Renault) dan Nico Rosberg (Mercedes GP) dan Rubens Barrichello. Safety car pun masuk memandu sebanyak tiga putaran menyusul insiden yang juga menyebabkan Jerome D’Ambrosio (Virgin) terhenti. Selepas safety car masuk, Vettel berhasil menyalip Alonso untuk mengambil alih pimpinan lomba disusul sukses Michael Schumacher (Mercedes GP) melewati Hamilton. Sejak saat
itu, tidak ada lagi aksi menarik, kecuali upaya Hamilton mengejar ketinggalannya dari Schumi. Setelah pit stop pertama, Button malah berhasil naik ke posisi ketiga di depan Hamilton dan Schumi memanfaatkan persaingan kedua driver di depannya. Di paruh kedua balapan, giliran Alonso dilewati Button yang bertahan hingga finish. Felipe Massa (Ferrari) berhasil finish di posisi enam, meski sempat bersenggolan dengan team mateVettel, MarkWebber, yang membuat moncong mobil pebalap Australia itu copot dan kemudian berhenti. Kini, Vettel total mengumpulkan 284 angka atau unggul 112 poin dari Alonso yang naik ke posisi kedua (172) serta Button (167). Webber, sebelumnya posisi kedua, turun ke peringkat empat diikuti Hamilton yan tetap di posisi lima (158). Balapan berikut akan berlangsung di Singapura, 25 September mendatang. (m47/ap)
SENIOR Manager Product PT SC Johnson & Son Indonesia, Triatmaja Wardhanahadi (duduk 3 kanan), didampingi Novian F Siregar, Jonny R Silalahi, Rachmad Eduardo dan Abdil Rajab Lubis, foto bersama Ketua Siwo PWI Sumut Monang Panggabean (tengah) dan para wartawan olahraga seusai konferensi pers Kejurnas Kit Futsalismo 2011 Seri II Medan di GSG Unimed, Minggu (11/9).
Menguji Kualitas Futsal Daerah Kejurnas Kit Futsalismo 2011 Seri II Medan MEDAN (Waspada): Kejurnas Kit Futsalismo 2011 yang digelar di tujuh kota besar di Indonesia, diharapkan mampu meningkatkan pembinaan dan prestasi olahraga futsal secara nasional. “Event ini juga menjadi ajang menguji kualitas tim futsal di daerah sekaligus memberi kesempatan kepada mereka untuk menjadi juara nasional,” ujar Manajer Event Cataluna Sportindo, Novian Fahri Siregar di GSG Unimed, Minggu (11/9). Dalam konferensi pers jelang Kejurnas Kit Futsalismo 2011 Seri II Medan untuk Regional Sumatera pada 12-15 September nanti, Novian menjelaskan, tim-tim yang sukses menjadi juara di babak regional, secara otomatis akan bersaing di tingkat nasional dalam babak Champion Games di Jakarta, Desember mendatang. “Pada babak Champion Games inilah tim-tim terbaik dari daerah akan diuji kemampuannya dengan menghadapi jawarajawara dari Pulau Jawa seperti Jakarta yang turut diperkuat beberapa pemain Timnas,” katanya. Kejurnas Kit Futsalismo 2011 Seri II Medan sendiri diikuti 36 tim yang terdiri atas tiga kategori, yakni SLTA, Perguruan Tinggi (PT), dan Umum. Masing-masing diwakili 12 tim di mana juara ketiga kategori tersebut berhak mengikuti babak Champion Games. Senior Sales Manager PT SC Johnson & Son Indonesia, Triatmaja Wardhanahadi, mengatakan Kit Auto Care selaku sponsor utama dan Cataluna Sportindo pimpinan Darius Sinathrya selaku event organizer nasional, berharap event di Medan kembali sukses layaknya tahun lalu kala Medan menjadi penyelenggara terbaik dari tujuh seri yang digelar. “Ketertarikan kita kembali mensponsori Kejurnas Futsalismo salah satunya dikarenakan Kit Auto Care memiliki
karakter dan target pasar yang sesuai penggemar futsal, yaitu generasi muda yang sportif, dapat diandalkan, dan elegan,” ucapnya. Begitupun, lanjut Tri, Kit sangat berharap event tersebut dapat menghantarkan generasi muda Indonesia berprestasi melalui olahraga futsal sekaligus mengembangkan sportivitas dan jiwa raga yang sehat untuk menjadi sosok generasi muda yang sukses. Ketua Panpel Lokal Seri II Medan Jonny Ramadhan Silalahi didampingi Sekretaris Abdil Rajab Lubis, memastikan persiapan sudah rampung. Pihak panitia dari Harian Waspada dan UKM Olahraga Unimed akan berupaya maksimal menyukseskan event tersebut. “Kita juga berharap kerjasama seluruh tim dan suporter untuk bersama menyukseskan event ini dengan saling menjaga kondusifitas. Untuk mengantisipasi berbagai kejadian yang tidak diinginkan, panitia meminta bantuan tim keamanan, baik dari Polri, TNI, dan keamanan kampus Unimed,” tuturnya. Jonny pun mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung event tersebut, yakni CV Indako Trading Co selaku maindealer Honda di Sumatera Utara, PT Bank Sumut, dan TEN Mild by Djarum. Juga Waspada Online, Gillette, head & shoulders, Coca Cola, dan Specs. Pada laga pembuka Senin (12/9) ini, tim Pegadaian Binjai yang bersaing di kelompok Umum akan menghadapi Lokomotif. Selain laga pembuka, hari ini juga digelar 11 laga lainnya untuk kategori SLTA, PT, dan Umum. Seremoni pembukaan digelar sore harinya pkl 17.00 WIB disertai pemberian suvenir menarik bagi pengunjung yang beruntung. Final digelar Kamis (15/9) dan disemarakkan laga eksibisi Waspada All Star versus KONI Sumut Plus. (m42)
Dumasari Terus Kibarkan Bendera Sumut
Waspada/Ist
BIKERS Honda Sumut bagian penting dari CV Indako Trading Co mencapai rekor penjualan bulanan pada Agustus 2011.
Sumut Honda Bikers Silaturahmi Dengan Alam MEDAN (Waspada): Masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1432 H, brand berlambang sayap mengepak Honda mengajak klub-klub otomotif binaannya merayakan hari kemenangan sekaligus memupuk rasa kepedulian terhadap alam. Acaranya dibingkai dengan tajuk “Sumut Honda Bikers Silaturahmi Dengan Alam dan Halal Bihalal” pada 17-18 September 2011 di PTPN VII, Simalungun. “Bersentuhan dengan alam pastinya bukanlah sesuatu yang baru bagi para bikers. Sebab touring meggunakan sepeda motor menjadikan mereka lebih dekat dan bersahabat dengan alam,” ujar Arifin Posmadi, General Manager CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara. “Kami mengharapkan mereka dapat menjadi tauladan bagi masyarakat, khususnya generasi muda agar lebih menghargai dan menjaga kelestarian alam. Ini sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia,” tambah Arifin. Dalam kegiatan itu nantinya, Honda mengajak para bikers melakukan aktivitas Camping Ground (perkemahan). Honda tidak hanya menghadirkan kenderaan irit dan ramah lingkungan, namun ikut menumbuhkan rasa kecintaan terhadap alam. Diperkirakan, tidak kurang dari 24 klub motor Honda akan turut serta, antara lain Honda Tiger Club Medan (HTCM), Ti-
ger Independent Medan Club (TIME-C), Medan Tiger Brotherhood (MTB), NSR Motor Club (NMC), Honda Mega Pro Club (HMPC), CBR Club Medan, Honda Club CS 1 (HCC One), Club Revo Honda (CREN), Honda Revo Club (HRC), D’BeATTELLS, dan Vario Honda Matik Club (VANATIC). Juga Honda Cub 70 Medan (HC 70 M), Honda Super Cub Community (HSCC), Club CB Medan (CCM), Honda Vario Club (HVC), Community Honda Supra Xpression (CAS-X), Revo Executive Club (REXEC), Revolution Supra Matic Club (RSMC), Tebingtinggi Tiger Club (T2TC), Tiger Adventure Club (TAC), Honda Tiger Madina Club (HTMC), Honda CB Club Sergei (HCBC), Honda Classic Sergei (HOCS), dan C70 Tebingtinggi. Gelaran akbar dari pemimpin pasar otomotif roda dua itu akan melibatkan 300 bikers Honda sekaligus menjadi perayaan atas sukses CV Indako Trading Co meraih angka distribusi 28.500 unit Honda pada Agustus 2011 untuk wilayah pemasaran Sumatera Utara. “Bagi Honda, pencapaian ini luar biasa dan layak jika dirayakan bersama komunitas Honda. Sebab, para bikers merupakan konsumen setia yang terus mempercayakan Honda sebagai motor pilihannya.” “Distribusi 28.500 unit per bulan merupakan rekor distribusi sepanjang perjalanan Honda di Sumatera Utara,” beber LeoWijaya, Marketing Manager
Binjai Tuan Rumah Haornas Sumut BINJAI (Waspada) : Kota Binjai kembali memperoleh penghormatan melaksanakan acara tingkat Provinsi Sumatera Utara dengan dipercayakan menjadi tuan rumah peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) Provinsi Sumatera Utara. Kadispora Binjai M Djanu Asmadi didampingi Kabid Olahraga Sujono, Sabtu (10/9), membenarkan hal tersebut dan menyatakan Binjai siap tampil sebagai tuan rumah pada puncak Haornas yang akan dihadiri
Plt Gubsu Gatot Pujonugroho di lapangan Merdeka Binjai. Asmadi menyebutkan acara Haornas masih dikoordinasi dengan pihak Pemprovsu, namun peringatan tersebut sudah memprogram beberapa kegiatan, seperti senam, gerak jalan, dan pemberian penghargaan kepada atlet berprestasi maupun pelaku olahraga. Mengenai pelaksanaan Haornas itu sendiri, Djanu dan Sujono masih menunggu kepastian dari Provsu. (a04)
CV Indako Trading Co. Gunarko Hartoyo, Promotion Manager CV Indako Trading Co menambahkan, kepercayaan konsumen terhadap Honda tidak terlepas dari produk-produk berkualitas yang selalu dihadirkan, baik dari matik, bebek, sampai motor sport. Tahun 2011 saja, menurutnya, lima produk Honda telah dihadirkan untuk menjawab kebutuhan
masyarakat. “Diawali Scoopy, matik retro modern Honda dengan warnawarna baru, disusul motor sport Honda CBR250R, berlanjut Honda Spacy dengan bagasi super luas. Lantas Honda CBR150R yang pesonanya mampu memikat pecinta motor sport, dan terbaru kehadiran New Honda Blade tepat di bulan Ramadhan lalu,” tutur Gunarko. (adv)
JAKARTA (Waspada): Sumatera Utara (Sumut) dipastikan terus mengibarkan bendera di ajang balap bergengsi roda dua nasional, setelah tim Dumasari memastikan terus mengikuti seri balapan yang dihelat Trendipromo Mandira, Minggu (11/9). Meski begitu, tim asal Padangsidimpuan ini masih kesulitan bersaing di jajaran nasional. Menurut pemilik Dumasari, Aldi Bosar Harahap, hal tersebut karena pihaknya memang bergerak sendirian tanpa adanya dukungan dari pengurus IMI Sumut. Ia pun bahkan memutuskan untuk meninggalkan Sumut dan mendirikan home base di ibukota. “Bicara dukungan IMI Sumut percuma, karena tidak akan mungkin kami mendapatkannya. Bahkan untuk menggelar event saja sama sekali tidak ada perhatian,” koar Harahap
saat ditemui Waspada di Sirkuit Kemayoran di sela-sela mengikuti Kejurnas Motorprix Region 2 Seri 8. Dikatakan Harahap, minimnya dukungan dari pemegang otoritas olahraga otomotif di Sumut sejak awal memang sudah ia prediksi. Hal ini pula, lanjutnya, yang membuat pasrah dengan terus berjuang sendiri. Terutama dalam hal mendapatkan dukungan finansial untuk bisa terus eksis. Namun demikian, Harahap memastikan tidak akan pernah menanggalkan statusnya sebagai warga Sumut. Ia pun menegaskan akan terus membawa nama kampung halamannya dalam setiap penampilan. “Tidak mungkin menanggalkan identitas. Tim ini memang home base di Jakarta, tapi pemiliknya adalah orang Sumut. Karena itu, Padangsidimpuan tetap akan melekat dalam ben-
Waspada/Yuslan Kisra
PEMILIK Dumasari Team, Aldi Bosar Harahap (kiri bertopi), bersama dua pebalap andalannya saat tampil di seri Kejurnas Motorprix Reg 2 Seri 8 di Sirkuit Kemayoran, Jakarta, Minggu (11/9). dera yang kami kibarkan,” tegas Harahap. Sementata itu, pemilik Trendipromo Mandira, Helmi Sungkar, menegaskan pihaknya tinggal menuntaskan dua seri
balapan lagi musim ini. Dengan demikian, sudah ada delapan seri yang telah diselesaikan. Dua seri berikutnya akan digelar di Subang dan Sirkuit Sentul. (yuslan)
Sport
WASPADA Senin 12 September 2011
A11 Klasemen Liga Primera Real Madrid Valencia Real Betis Barcelona Sociedad Sevilla Mallorca Ath Bilbao Levante Vallecano Osasuna Atl Madrid Getafe Villarreal Santander S Gijon Malaga Granada Espanyol Zaragoza
PEMAIN Juventus merayakan kemenangan mereka atas Parma dalam pekan perdana Serie A Italia di Juventus Stadium, Turin, Minggu (11/9). -AP-
2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1
2 2 2 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
10-2 5-3 2-0 7-2 4-3 4-3 1-1 1-1 1-1 1-1 0-0 0-1 3-5 2-7 3-4 1-2 1-2 0-1 0-1 0-6
6 6 6 4 4 4 3 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0
AP
BOMBER Real Madrid Karim Benzema (kanan) bergaya merayakan golnya ke gawang Getafe dengan rekannya Marcelo dan Xabi Alonso (kiri) di Santiago Bernabeu, Sabtu (Minggu WIB).
Madrid Manfaatkan Bencana Barca
TURIN, Italia (Waspada): Juventus langsung tancap gas pada laga perdana kompetisi Serie A. Menjamu Parma di kandang baru mereka, Juventus Stadium, Bianconeri mencatat kemenangan telak 4-1, Minggu (11/9). Dipimpin sang kapten Alessandro Del Piero, Juventus tampil mendominasi. Menit 16, Juve bahkan langsung unggul atas tamunya lewat gol Stephan Lichtsteiner yang meneruskan umpan Andrea Pirlo. Usai gol tersebut, pertandingan berjalan cukup alot. Ducali, julukan Parma, berusaha mematahkan dominasi Pirlo cs. Sayangnya, performa Parma malah menurun di babak kedua.
Alhasil, menit 57 ditandai gol Simone Pepe. Tidak puas dengan dua gol, tim besutan Antonio Conte terus melancarkan serangan demi serangan ke jantung pertahanan Parma. Debutan Juve lainnya yang baru masuk menggantikan Del Piero, Arturo Vidal, pun ikut mencatatkan namanya di papan skor lewat gol perdananya di Serie A. Hanya berselang 10 menit, giliran Claudio Marchisio
mengoyak jala gawang Antonio Mirante. Sayangnya, keunggulan 4-0 tersebut membuat lini belakang Juve lengah. Berawal dari sebuah serangan balik pada masainjury time, Sebastian Giovinco dilanggar Paolo De Ceglie di kotak terlarang. Atas tekel keras itu, De Ceglie langsung diganjar kartu merah. Hadiah penalti Parma dari wasit pun dieksekusi dengan baik oleh Giovinco. “Ini adalah sebuah awal yang penting. Inilah yang diharapkan suporter dan saya berterima kasih kepada mereka, karena hari ini kami benar-benar bermain dengan pemain ekstra (penonton),” ujar Conte. “Akan tetapi, kita tidak boleh besar kepala. Kami masih ber-
usaha membangun tim dan mesti membangunnya secara perlahan untuk membentuk fondasi penting,” papar pelatih anyar Juve itu. Kejutan pun terjadi di pekan perdana Serie A tatkala AS Roma secara tak terduga takluk di kandang melawan Cagliari. Bertarung di Stadion Olimpico, trio penyerang Roma yakni Bojan Krkic, Francesco Totti, dan Pablo Osvaldo gagal meladeni Cagliari yang akhirnya 1-2. Cagliari mencetak gol lebih dulu di menit 68 ketika tendangan keras Daniele Conti dari jarak dekat gagal diselamatkan Maarten Stekelenburg. Petaka menimpa Roma semenit kemudian. Kali ini, Jose Angel diusir wasit dari lapangan akibat
Hasil Minggu (11/9) Juventus vs Parma AS Roma vs Cagliari Catania vs Siena Chievo vs Novara Fiorentina vs Bologna Genoa vs Atalanta Lecce vs Udinese
4-1 1-2 0-0 2-2 2-0 2-2 0-2
tekel kerasnya. Hal itu dimanfaatkan Cagliari dengan terus menekan pertahanan tuan rumah. Di detik-detik akhir pertandingan, Cagliari sukses menggenapkan kemenangan melalui gol Moestafa El Kabir sebelum Roma mencuri gol dari kaki Daniel De Rossi. (m15/m33/rtr)
MADRID (Waspada): Real Madrid memanfaatkan bencana Barcelona yang secara mengejutkan ditahan Real Sociedad 2-2 pada journada 2 La Liga Primera 2011/2012. El Real menjinakkan tetangganya Getafe 4-2 di Santiago Bernabeu, Sabtu (Minggu WIB), sehingga memimpin di puncak klasemen dengan keunggulan dua poin atas juara bertahan El Barca. “Saya tidak gembira dengan tim saya. Kami menang dan pantas mendapat empat gol, tetapi lawan kami mencetak dua gol dan mungkin bisa lebih,” tutur entrenador Madrid Jose Mourinho. “Ini duel sulit dan kami tidak bermain bagus. Saya harus mengerti mengapa dan mengambil beberapa kesimpulan untuk itu,” tambah pelatih asal Portugal itu, seperti dilansir AFP, Minggu (11/9). Dua gol Karim Benzema menit 13 dan 68, satu penalti Cristiano Ronaldo menit 60 dan gol akhir dari pemain cadangan
Gonzalo Higuain menit 87, menawarkan dua gol Miku bagi Getafe. Madrid beruntung ketika Ronaldo menempatkan tim tuan rumah unggul 2-1 dengan tendangan penalti, setelah dia tampak seperti dijegal Cata Diaz di luar area 12 pas. Namun penampilan Benzema lah yang mencuri perhatian fans El Merengues. Penyerang Prancis itu menempatkan Madrid memimpin menit 13 dengan gol tembakan kaki kanannya dari tepi area penalti. Dia kemudian menyarangkan umpan menyilang dari Ronaldo. “Dia (Benzema) bermain bagus, dia telah berubah. Itu tergantung dia sendiri, dengan sedikit bantuan dari saya, dari (Zinedine) Zidane dan (pelatih Prancis Laurent) Blanc. Sikapnya baik dan kualitasnya selalu ada,” puji Mourinho. Sebelumnya, Sociedad yang menjanjikan menahan Barcelona 2-2 di San Sebastian. El Catalan sepertinya akan memenangi duel dengan unggul dua
Senin, 12 September (GMT) Malaga vs Granada (1900) *tvOne Live pkl 02.00 WIB
Minggu, 11 September Real Betis vs Mallorca
1-0
Sabtu, 10 September Real Madrid vs Getafe Sociedad vs Barcelona Valencia vs Atl Madrid Villarreal vs Sevilla
4-2 2-2 1-0 2-2
gol dalam tempo satu menit pada awal laga lewat gol Xavi Hernandez dan Cesc Fabregas. Tapi Sociedad bangkit menyamakan kedudukan menit 57 dan 59 berkat sumbangan gol Imanol Agirretxe dan An-toine Griezmann. “Bagi kami ini pelajaran bagus untuk masa yang akan datang. Gol-gol Real terjadi ketika kami berada di puncak, tapi itu membuktikan bahwa dalam sepakbola Anda selalu harus berada dalam permainan Anda,” papar pelatih Barca Pep Guardiola. (m15/ant/afp/espn)
Yakin Rooney Lampaui Rekor Gol Charlton LONDON (Waspada): Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson yakin Wayne Rooney akan melampaui rekor gol legenda MU Sir Bobby Charlton. “Perlu level luar biasa untuk berbicara menyamai rekor Charlton. Saya rasa itu akan tercapai, mengingat dia (Rooney) baru berusia 25,” papar Ferguson, seperti dilansir Yahoo Sport, Minggu (11/9). Keyakinan itu diungkapkan Ferguson, setelah Rooney mencetak hatrik saat The Red Devils menggunduli Bolton Wanderers 5-0 dalam laga Liga Premier di Reebok Stadium. Selama membela United,
Charlton mengoleksi rekor 249 gol. Rooney kini telah mencetak 155 gol, melewati rekor 150 gol Ruud van Nistelrooy dan Paul Scholes. “Dia masih punya beberapa tahun ke depan, maka saya yakin dia bisa melampauinya,” tukas Ferguson. Hatrik ke gawang The Trotters menjadi bukti bomber berumur 25 tahun itu telah kembali pada penampilan terbaiknya. Kebahagiaan Ferguson pun makin lengkap, karena dua gol MU lainnya ke gawang Bolton disumbangkan Javier ‘Chicharito’ Hernandez, tandem sejati Rooney di garis serang Setan Merah. “Duet mereka sangat bagus. Mereka menebar ancaman,
pergerakan dan kecepatan yang mereka mainkan membawa kami ke level satu,” puji pelatih kawakan berkebangsaan Skotlandia tersebut. Rooney kini memimpin daftar top skor Liga Premier dengan delapan gol, dua bola di atas duet striker Manchester City, Edin Dzeko dan Sergio Aguero. “Saya jelas senang mencetak hatrik dan pertama dimulai dengan Chicharito (musim ini). Kami selalu tahu Bolton sebuah tempat yang sulit dan kami mendapat gol cepat. Sejak itu kami mengontrol duel dan lebih mudah mencetak gol,” ujar Rooney. Selain Ferguson, pujian ke-
Podium Milik Sunny TS Kejurnas GT Radial Touring Car Championship 2011 SENTUL (Waspada): Lama tidak merasakan manisnya naik podium membuat Sunny TS begitu sumringah menyambut suksesnya menjadi pebalap tercepat pada Seri IV Indonesian Series of Motorsport (ISOM) di Sirkuit Sentul International, Bogor, Minggu (11/9). Raut wajah gembira bahkan masih tampak di wajah pebalap asal Enoes Racing Team yang turun dengan membawa bendera Provinsi Riau saat sesi jumpa pers yang dihadiri puluhan wartawan dari media cetak maupun elektronik. “Syukur Alhamdulillah, setelah cukup lama puasa naik
podium, hari ini saya bisa melakukannya. Ini semua berkat kerjasama semua kru dan sponsor, sehingga saya patut mengucapkan terima kasih kepada mereka semua,” ujar Sunny menambahkan kunci sukses menjadi yang terbaik kali ini lebih karena settingan mesin. Sunny memang membuktikan diri sebagai pebalap yang berkualitas dan matang, setelah mampu melahap 18 lap dengan torehan waktu tercepat 34.20.581, disusul Fitra Eri (Honda Bandung Centre) dengan waktu 34.26.047 dan Hari Darma Manoppo (Honda Jakarta Centre Petronas) yang mencatat
34.29.328. Sementara itu, Fitra Eri yang menempati posisi kedua memuji performa ban GT-Radial SX1 yang menurutnya semakin sempurna untuk balapan GTCC 2011 sepanjang 18 lap. “Performa ban memang sangat menunjang kami dalam upaya menjadi yang tercepat,” puji Fitra Arijanto Notorahardjo, General Manager Marketing PT Gajah Tunggal Tbk, selaku penyedia ban tunggal pebalap pun berjanji akan terus melakukan inovasi, khususnya bagi pebalap kelas Master GT Radial Turing Car. (yuslan)
pada penyerang Inggris itu juga datang dari Chicharito. “Kami tahu dia pemain kelas dunia dan dapat melakukan apapun,” sanjung Chicharito. (m15/m33/yahoo)
Senin, 12 September (GMT) QPR vs Newcastle United (1900)
Minggu, 11 September Norwich vs West Brom Fulham vs Blackburn
0-1 1-1
Sabtu, 10 September Arsenal vs Swansea City Bolton vs Man United Everton vs Aston Villa Manchester City vs Wigan Stoke City vs Liverpool Sunderland vs Chelsea Wolves vs Tottenham
1-0 0-5 2-2 3-0 1-0 1-2 0-2
Satu Gelar Dari Tommy XINZHUANG, Taiwan (Antara): Tommy Sugiarto meraih satu-satunya gelar juara bagi bulutangkis Indonesia di ajang Taiwan Terbuka Grand Prix Gold, Minggu (11/9). Di final tunggal putra, unggulan keenam tersebut mengalahkan Tanongsak Saensomboonsuk (Thailand) 21-15, 15-21, 21-17. Ini merupakan satu-satunya gelar buat pemain Indoensia. Sebelumnya dua wakil lainnya gagal pada babak final. Di ganda campuran, unggulan pertama Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir dikalahkan ganda Korea Ko Sung-hyun/Eom Hye-won
22-24, 21-16, 17-21. Di ganda putri, Meiliana Jauhari/Greysia Polii juga gagal karena harus mengundurkan diri. Greysia/Meiliana mundur saat kedudukan 21-17, 18-21, 0-2. Akibat cedera tangan, Greysia pun sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat. Dengan hasil ini, Indonesia menyabet satu gelar juara, sementara Korea Selatan memborong empat gelar juara.Tahun lalu, Indonesia mendulang dua gelar juara melalui Simon Santoso (tunggal putra) dan Hendra AG/Vita Marissa (ganda campuran).
AP
BINTANG kemenangan MU Wayne Rooney (kiri) disaksikan tandemnya Chicharito (kanan) membobol gawng Bolton di Reebok Stadium.
Sport
A12 IANI Sumut Gelar Tinju Ampro MEDAN (Waspada): Ikatan Atlet Nasional Indonesia Sumatera Utara (IANI Sumut) menggelar tinju amatir-profesional (Ampro) mempertandingkan tiga partai utama memperebutkan sabut Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, Ketua Umum KONI Sumut Gus Irawan, dan IANI Sumut di Gelanggang Remaja Medan, 24 September nanti. Demikian disampaikan Ketua Panitia Pelaksana EkaWira Setiawan didampingi Promotor Lamhot Simamora, Co Promotor Benry Limbong dan Lotua Sibagariang serta Bendahara Yoseph Ujung di Medan Club, Sabtu (10/9). Menurut Eka, pagelaran ini merupakan kepedulian mantan atlet menggairahkan serta mengembangkan tinju amatir dan profesional Sumut. “Dari pelaksanaan ini nantinya diharapkan memotivasi petinju Sumatera Utara untuk berprestasi di tingkat nasional dan internasional,� ujarnya menambahkan event ini akan mengangkat martabat petinju Sumut sebagai gudangnya petinju nasional. Sejumlah nama petinju asal Sumut baik amatir dan profesional sudah mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional. Pagelaran tinju Ampro ini, sebut Eka, turut diramaikan petinju Sasana BC Riau dan kabupaten/kota se-Sumut di antaranya Medan, Batubara,Pematangsiantar,danBinjai. Lamhot Simamora, juara dunia versi OPBF, menambahkan petinju yang tampil memiliki peringkat nasional. Untuk menyemarakkan kegiatan akbar ini, juga menghadirkan mantan petinju juara dunia versi IBF, Ellyas Pical. Partai utama yang bertarung memperebutkan sabuk Plt Gubernur Sumut kelas Welter junior 63,5 kg adalah Juniston Simbolon (Sasana Batubara/ peringkat 5 nasional) menghadapi Dozer Tobing (Sasana Cen-
drawasih Medan/8). Perebutan sabuk Ketua Umum KONI Sumut kelas Menengah Ringan 72, kg adalah Hendrik Aritonang (Sasana Imola BC Riau/2) lawan Ricky (Sasana BM Kosgoro P Siantar/ 10). Sabuk IANI Sumut kelas Bantam junior 52,5 kg diperebutkan Iwan Sanca (Sasana Linsum Jaya Binjai/5) kontra Arba Sibuea (Sasana OP Ladon/10). Tiga partai tambahan mempertemukan masing-masing di kelas Bulu 57,1 kg mempertemukan Ramli Pasaribu (Sasana Tampubolon BC P Siantar) vs Dicky Marcioan (Sasana Elang Laut BC Medan). Kelas Bantam junior 52,2 kg antara Arianto Pakpahan (Sasana Polonia BC Medan) vs Yudhy Syahputra (Sasana Palu Gada BC Medan) dan kelas Terbang 50,8 kg antara Maulana R (Sasana Deni BC P Siantar) vs Ardiansyah (Elang Laut BC Medan). (m18)
Pasang Iklan Telp. 4528431 Email:
iklan_waspada@yahoo.co.id
WASPADA Senin 12 September 2011
Sumatera Utara
WASPADA Senin 12 September 2011
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:24 12:37 12:25 12:32 12:31 12:28 12:24 12:20 12:27 12:26
‘Ashar 15:26 15:40 15:27 15:34 15:32 15:34 15:28 15:24 15:30 15:27
Magrib 18:29 18:43 18:30 18:37 18:37 18:32 18:30 18:25 18:32 18:32
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:37 19:52 19:38 19:46 19:45 19:41 19:38 19:34 19:41 10:41
04:52 05:04 04:53 05:59 05:59 05:57 04:53 04:48 04:55 04:54
05:02 05:14 05:03 05:09 05:09 05:07 05:03 05:58 05:05 05:04
L.Seumawe 12:30 L. Pakam 12:23 Sei Rampah12:22 Meulaboh 12:34 P.Sidimpuan12:21 P. Siantar 12:29 Balige 12:29 R. Prapat 12:26 Sabang 12:44 Pandan 12:30
06:16 06:29 06:17 06:24 06:23 06:21 06:17 06:13 06:20 06:19
Zhuhur ‘Ashar 15:52 15:57 15:46 15:57 15:47 15:46 15:47 15:44 15:59 15:48
B1
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:44 18:36 18:35 18:47 18:33 18:34 18:34 18:30 18:51 18:35
19:57 19:48 19:47 19:59 19:44 19:46 19:46 19:42 20:04 19:46
04:59 04:54 04:53 05:04 04:55 04:54 04:55 04:52 05:05 04:56
05:09 05:04 05:03 05:14 05:05 05:04 05:05 05:02 05:15 05:06
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:30 12:32 12:42 12:34 12:31 12:38 12:27 12:37 12:30 12:29
18:34 18:37 18:49 18:39 18:37 18:44 18:32 18:42 18:34 18:34
19:46 19:49 20:01 19:51 19:49 18:57 19:44 19:54 19:46 19:47
04:56 04:57 05:04 05:00 04:55 05:01 04:51 05:01 04:55 04:53
05:06 05:07 05:14 05:10 05:05 05:11 05:01 05:11 05:05 05:03
Panyabungan 12:27 Teluk Dalam12:34 Salak 12:32 Limapuluh 12:28 Parapat 12:30 GunungTua 12:27 Sibuhuan 12:27 Lhoksukon 12:36 D.Sanggul 12:31 Kotapinang 12:25 AekKanopan 12:27
06:26 06:21 06:20 06:31 06:21 06:20 06:21 06:18 06:32 06:23
15:48 15:49 15:57 15:52 15:48 15:54 15:44 15:54 15:48 15:46
06:22 06:23 06:30 06:26 06:22 06:28 06:18 06:27 06:22 06:20
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:46 15:53 15:50 15:45 15:47 15:45 15:45 15:52 15:48 15:43 15:44
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:31 18:37 18:37 18:33 18:35 18:31 18:30 18:43 18:35 18:29 18:32
19:42 19:49 19:49 19:45 19:47 19:43 19:42 19:56 19:47 19:41 19:44
04:54 05:01 04:57 04:52 04:55 04:53 04:53 04:59 04:56 04:51 04:52
05:04 05:11 05:07 05:02 05:05 05:03 05:03 05:09 05:06 05:01 05:02
06:20 06:27 06:24 06:19 06:21 06:19 06:19 06:25 06:22 06:17 06:18
Tak Mau Tanding Ulang Parang Melayang
Paskibraka Binjai 2010 Dan 2011 Syukuran BINJAI (Waspada): Anggota Paskibraka Kota Binjai tahun 2010 dan 2011 mengadakan syukuran atas keberhasilan tugas pengibaran sangsaka merah putih pada hari Kemerdekaan RI di kota Binjai. Syukuran di Bukit Lawang Kab. Langkat Sabtu (10/9). Kadispora Binjai M. Djanu Asmadi didampingi Kabid Pemuda M. Nurli, BA ketika melepas anggota Paskibraka dari kantor Dispora Binjai minta anggota Paskibraka yang sudah ditempa secara fisik dan ditanamkan nasionalisme mampu memberi motivasi kepada generasi muda lain untuk cinta bangsa dan negara. Kadispora M. Djanu Asmadi dan Kabid Pemuda M. Nurli, BA menjelaskan, syukuran anggota Paskirabaka tahun 2010 dan 2011 dilakukan serentak. Hal ini dilakukan, setelah sukses anggota Paskibraka menunaikan tugas mulia pada detik-detik proklamasi di lapangan Merdeka Binjai.(a04)
PANGKALANSUSU (Waspada): Fernando Sidabutar, 25, warga Kel. Bukitjengkol, Kec. Pangkalansusu, menderita luka serius dan terpaksa dievakuasi ke RSU PT Pertamina (Persero) P. Brandan akibat dibacok temannya bermain bilyar dengan parang, di Jalan Pelita, Kec. Pangkalansusu. Akibat sabetan senajata tajam tersebut, korban kehilangan satu jari tangan, siku luka robek, dan tulang tempurung kepala robek. Usai melampiaskan emosinya, Da, 22, langsung kabur. Menurut informasi, antara korban dan tersangka ketika itu bermain bilyard. Tersangka kabarnya kalah dan untuk menebuskan kekalahannya, Da, memaksa korban melanjutkan permainan, tapi korban menolak. Sempat terjadi pertengkaran mulut antar
keduanya, namun tidak sampai terjadi adu fisik. Dengan emosi yang masih membara, pelaku meninggalkan lokasi bilyard dan tak berapa lama kembali dengan membawa sebilah parang. Dengan parang yang tergenggam di tangan, Da langsung melayangkan beberapa kali bacokan. Beberapa warga mengatakan, arena bilyard ini dapat mengundang rangkaian aksi kejahatan, sebab tak jarang dijadikan ajang taruhan berbau judi. Karena itulah, warga minta instansi berwenang menertibkan lokasi bilyard demi untuk keamanan dan ketertiban masyarakat. Kapolsek Pangkalansusu, AKP Untung Robert melalui Kanit Reskrim D. Situmorang, dikonfirmasi, Minggu (11/9) mengatakan, pelaku dalam pengejaran.(a02)
Pasca Banjir, Pertama Di Sumut, DS Luncurkan e-KTP Warga Demo Waspada/HM Husni Siregar
WAKIL Bupati Deliserdang H. Zainuddin Mars melihat arlojinya ( jam tangan ) untuk menghitung waktu proses pembuatan e-KTP per orangnya saat peluncuran e-KTP perdana di Kantor Camat Tanjung Morawa, Jumat (9/9).
TANJUNGMORAWA (Waspada): Wabup Deliserdang H. Zainuddin Mars mengatakan, masyarakat KecamatanTanjungmorawa sudah bisa mengurus KTP elektronik (e-KTP) meski perangkat pembuatan KTP itu belum seluruhnya sampai, dan peluncuran e-KTP ini yang pertama di Sumut. “Di seluruh Sumatera Utara, ini merupakan kali pertama. Belum ada kabupaten/kota lain yang memulai pembuatan KTP elektronik,” kata Wabup di selasela peluncuran e-KTP di lingkungan Kantor CamatTanjungmorawa, Jumat (9/9).
Dikatakan, secara serentak di Indonesia pengurusan KTP elektronik baru akan dimulai 19 September mendatang. Namun karena perangkat komputer yang ada di Tanjungmorawa sudah terhubung secara online ke Jakarta (pusat), maka pembuatan KTP sudah bisa dimulai. MenurutWabup, tidak perlu menunggu hingga semua perangkat komputer datang, sesuai rencana di Tanjungmorawa diproyeksikan ada 10 unit. Hal itu beralasankarenawaktupembuatan KTP elektronik yang digratiskan bagi masyarakat itu sampai akhir Desember 2011.“Di Tanju-
Pemkab Kembali Bantu Korban Puting Beliung Delitua DELITUA (Waspada): Pemerintah Kabupaten Deliserdang kembali membantu 59 kepala keluarga (KK) korban angin puting beliung di Kelurahan Delitua Barat dan Desa Mekar Sari, Delitua yang terjadi Selasa (6/9). Bantuan tali kasih berupa uang dari Pemkab Deliserdang diserahkanWakil Bupati H Zainuddin Mars didampinggi Kadis Sosial Josia Gurusinga dan Camat Delitua Edy Yusuf di Aula Kantor Lurah Delitua Barat, Jumat (9/9) sore. TampakrasaharudariparakorbanketikaWabupmenyerahkan langsung bantuan itu yang merupakan tambahan dari bantuan sebelumnya yang telah diserahkan berupa beras, ikan kaleng, saos dan kecap, mi instan, minyak goreng, Makanan tambahan untuk Balita dan makanan siap saji (roti) serta tenda untuk keperluan dapur umum dan keperluan lain. Wabup H Zainuddin Mars minta warga korban bencana angin puting beliung sabar dan tawaqal menerima musibah yang merupakan hal yang tidak dapat diduga dan ditolak karena kehendak Allah SWT. “Musibah ini selalu melanda Kabupaten Deliserdang secara umum dan khususnya wilayah Kecamatan Delitua agar selalu waspada karena Kabupaten Deliserdang semacam langganan untuk angin puting beliung, dalam waktu beberapa bulan saja angin puting beliung sudah mengenai beberapa kecamatan di Deliserdang, seperti di Kecamatan Hamparan Perak, Percut Seituan, Labuhan Deli, Namorambe dan terakhir Patumbak, “ kata H Zainuddin Mars. Jadi kita harus bersabar atas musibah yang kita terima ini, kesemua ini adalah kehendak dari Yang Maha Kuasa, mudahmudahan bapak/ibu yang terkena musibah agar bisa menerima kondisi ini dengan berserah diri kepadaTuhanYang Maha Kuasa. Wabup juga mengharapkan agar warga tidak melihat besarnya nilai bantuan yang diberikan, tetapi merupakan bentuk kepedulian kepada seluruh warga yang mengalami musibah guna dapat meringankan kerugian yang dialami. Kadis Sosial Drs Josia Gurusinga menjelaskan, bencana alam angin puting beliung yang melanda wilayah Kel. Delitua Barat dan Desa Mekar Sari mengakibatkan 59 unit bangunan rumah warga masing-masing 58 unit di Kel.Delitua Barat dan satu unit rumah di Desa Mekar Sari, rusak. Di Kel. Delitua Barat, dari 58 rumah tercatat 16 rusak berat, 23 rusak ringan dan 19 rusak sedang. Sementara di Desa Mekar Sari satu rumah rusak. (c02/m40)
Reuni Akbar SMKN I Binjai Laksanakan Gerakan Seribu Buku BINJAI (Waspada): Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) I yang tempo dulu bernama SMEA Negeri Binjai mengadakan reuni akbar, Sabtu (3/9), di OvaniWater park jalan T. Amir Hamzah Binjai. Ketua panitia reuni Indra yang merupakan alumni 2002 menyebutkan reuni akbar siswa SMKN I bersama mantan siswa SMEA dihadiri sekitar 700 orang, di antaranya Wakil Bupati Budiono, dan H. Syamsul Bahri yang kini Kepala Bank Sumut Kota Pinang. Reuni ditandai gerakan seribu buku diserahkan Wakil Bupati Langkat Budiono, alumni 1981 kepada Direktur SMKN I M. Basyir. BudionoselakuKetuaAlumniSMKNIBinjaiberharap,gerakan seribu buku bisa dimanfaatkan untuk siswa meningkatkan ilmu. Buku yang diserahkan bisa dijadikan bacaan di perpustakaan yang bisadimanfaatkansemuasiswa. DirekturSMKNIM.Basyirberharap alumni menjadi motivasi siswa yang ada saat ini. H. Syamsul Bahri menjelaskan, Sabtu (10/9), reuni dan temu kangen akhirnya dibentuk kepengurusan Alumni dengan Pembina M. Basyir ( Dir. SMKN I) dan AntoniusTarigan (Wadir SMKN I Binjai. Penasehat H. Fadlan (1976), Drs. Supriono (1978). M. Rafli (1980) Sebagai Ketua terpilih Budiono yang kini menjabat Wakil Bupati Langkat ( 1981), dan H. Syamsul Bahri kini Ka. Bank Sumut Kota Pinang (1981). Sekretaris Ramlan (1995) dan Indra (2002), Bendahara Lizaini (1992).(a04)
Waspada/ Riswan Rika
WAKIL Bupati Langkat Budiono alumni 1981 bersama H. Syamsul Bahri bersama Dir. SMKN I Binjai M. Basyir setelah menyerahkan seribu buku.
ngmorawa baru ada satu unit komputer yang sudah siap pakai. Begitu juga di Percut Seituan, dan Lubuk Pakam hanya menunggu pemasanganserver,”sebutWabup. Wabup Zainuddin Mars merinci, seluruh proses pembuatan KTP elektronik dibiayai APBN. Namun mulai Januari mendatang, menjadi beban masingmasing kabupaten/kota. Karena itu, Lurah/Kades dan seluruh perangkatnya agar mensosialisasikan hal itu kepada masyarakat. Tidak Dikutip Biaya Wabup juga mengingatkan, pengurusan KTP elektronik tidak dipungut biaya. “Masyarakat mengurusberdasarkanudangan,jadi jangansekedarmengundang,tapi jugamemastikanwargabisahadir tepatwaktu,”kataWabupsembari menambahkan,agarKades/Lurah serius menangani hal tersebut. Peluncurane-KTPyangdihadiri Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) H M Yusuf Siregar, Kadis Infokom Neken Ketaren, Camat Tanjungmorawa Zainal Abidin Hutagalung, MAP, Ketua Pemuda Muhammadiyah H. Ibnu Hajar, dan sejumlah Camat, Kades/Lurah serta perangkat desa, Wabup mengingatkan, KTP elektronik selainsebagaiidentitaspenduduk, juga akan disempurnakan untuk akses semua penggunaan, seperti SIM, perbankan dan lainnya. Di tempat sama, KadisdukcapilHMYusufSiregarmengungkapkan,dari1.867jutalebihwarga di Deliserdang, terdata wajib KTP mencapai 1.347 juta lebih. Kuantitas penduduk yang tinggi harus disikapi kesungguhan dan keterlibatan semua komponen. Sementara Imran Obos yang Ketua DPD PAN Deliserdang sekaligus anggota DPRD setempat memuji kesigapan Pemkab Deliserdang yang berupaya memberi pelayanan prima kepada masyarakat.“Kitamemberikanapresiasi positif. Ini menjadi prestasi yang baik, sebab Pemkab demikian sigap dan tanggap terhadap kepentingan masyarakat,” ungkap Imran Obos.(c02)
BESITANG (Waspada): Hujan deras, Sabtu (10/9) sore hingga malam membuat 86 KK rumah warga di Kel. Bukitkubu, Kec. Besitang, terendam banjir. Air juga menggenang sampai ke jalan raya membuat ratusan kenderaan terjebak dan menimbulkan kemacetan arus lalulintas sepanjang hampir 4 km di Jalinsum Medan-Aceh. Banjir kiriman ini merendam rumah warga di Lk II, III dan IV dengan ketinggian air ada yang mencapai 1 meter lebih. Melihat derasnyaarusairmembuatwarga panik dan berupaya mengungsi mencaritempatyanglebihaman. Namun, banjir hanya berlangsung sekitar 4 jam dan setelah surut sebagian warga kembali ke rumah masing-masing. Camat Besitang, Nuriadi, S.Sos dan Lurah Bukitkubu,
Mawardi, dalam suasan hujan yang masih deras turun ke lokasi banjir untuk melihat situasi air sekaligus berupaya menenangkanwarganya.MenurutMawardi, banjir kiriman ini kemungkinan akibat kondisi parit yang sudah sangat dangkal dan kecil sehingga tak mampu menampung debit air yang besar. Demo Pasca banjir, warga Lk- III Kampungsawah melakukan demo ke perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Sawit jaya Makmur Sentosa, Minggu (11/ 9). Warga memprotes industri pengolahan sawit yang membuang limbah ke parit. “Sejak dulu parit ini kami manfaatkan untuk kebutuhan mandi dan mencuci. Tapi sekarang tercemar akibat pembuangan limbah perusahaan. Apalagi sehabis banjir kami harus membersihkan rumah dari lumpur bercampur limbah,” ujar Romanta.
Waspada/Asrirrais
WARGA korban banjir: demo PKS PT Sawit Jaya Makmur Sentosa di Kel. Bukitkubu, Kec. Besitang, Minggu (11/9). Mereka merasa keberatan perusahaan itu membuang limbah ke parit.
Silaturahmi Zurriyat Tuan Guru Babussalam STABAT (Waspada): Perkampungan relijius Babussalam yang dihuni sejak tahun 1875 semasa Tuan Guru Babussalam yang pertama Syekh Abdul Wahab Rokan Al Khalidi Naqsabadi, yang merupakan pusat Thariqat Naqsyabandiyah keberadaannya hingga kini terus dilestarikan oleh para keturunan (zurriyat) nya maupun oleh pemerintah daerah setempat. Saling memelihara ukhuwah diantara zurriyat, sangat dibutuhkan, agar Babussalam menjadi daerah yang terjaga kereligiusannya melalui pewarisan akhlak moral masyarakat setempat maupun pendatang yang berziarah. Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH mengemukakan hal itu dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten 1 H Astaman pada acara temu silaturahmi Zurriyat Syekh Abdul Wahab Rokan yang berlangsung di di Aula Pegnasos Komplek Pemkab Langkat di Stabat, Sabtu (10/9). Tuan Guru Babussalam Syekh Hasyim Al Syarwani dalam kesempatan itu mengimbau para zurriyat agar mampu membangun kebersamaan sehingga keberadaan Babussalam sebagai pusat dan pengembangan Thariqat Naqsyabandiyah dapat dikembalikan pada posisi semula, thariqat dan pusat pendalaman ilmu agama Islam. Hal senada dikemukakan Prof DR HM Hatta dalam tausi-
Waspada / Ibnu Kasir
TUAN GURU Babussalam Syekh Hasyim Al Syarwani didampingi H. Ismail Royan dari Riau ketika menghadiri silaturahmi zurriyat Syekh Abd Wahab Rokan di aula Pegnasos di Stabat, Sabtu (10/9). yahnya,Menurutnya,belakangan ini Babussalam hanya dikenal sewaktu ada acara HUL ataupun tempat suluk. Karena itu keberadaanBabussalamharuslebihluas lagi ,selain sebagai pusat dan pengembangan thariqat juga diharapkan melahirkan ahli-ahli agama atau faqih. Sebelumnya,H.KhudriKamil selaku panitia, mengungkapkan tujuan digelarnya acara tersebut selaras dengan thema, MenyatukanYang Jauh dan Dekat, Sepakat Merapat dan Merekat, tiada lain untuk membangun silaturrahim sesama zurriyat dan membentuk wadah untuk mengakomodir sejumlah ide maupun gagasan
terkait menjaga keutuhan dan kereligiusan Babussalam kepada generasi selanjutnya. Karena itu dikalangan para zurriyat juga dihimbauuntukmenghilangberbagai penyakit hati sepertiTBC (Terlalu Banyak Curiga), FLU ( Fitnah Melulu), AIDS ( Angek, Iri,Dengki danSyirik)sertaASAMURAT(Amat Senang Membuka Aurat). Usai acara silaturrahmi dan halal bi halal dilanjutkan dengan musyawarah guna membentuk sebuah wadah yakni Majlis Permusyawaratan ZurriyatTuan Guru Syekh Abd Wahab Rokan yangdiketuaiHKhudriKamilAM, Sekretaris, H Amir Hamzah dan Bendahara H Ainul Aswad.(a01)
Ibu rumah tangga itu mengatakan, kompensasi yang pernah diberikan perusahaan Rp26 ribu dan 1 sumur bor tidak sebanding dengan dampak tercemarnya lingkungan. Warga mendesak PKS tidak membuang limbah ke parit. Humas perusahaan, Japen, berupaya menenangkan kemarahan masyarakat. “Masalah ini tetap menjadi perhatian. Namun, berhubung pimpinan tidak ada di tempat, maka esok, Senin (12/ 9) kita mengundang Camat dan Lurah guna mencari jalan keluar,” janjinya.(a02)
Kelompok Tani Desa Lama Sei Lepan Kelola Ternak Sapi P. BRANDAN (Waspada): KelompokTaniDesaLamaKecamatan Sei Lepan Langkat bekerjasama SMD (Sarjana Membangun Desa) dipercaya mengelola bibit sapi potong jenis “Ongol” (Gembala) bantuan dari APBN (pusat). “Selain mengelola sawah juga bersama-sama mengelola peter-nakan ini, ujar Kades Lama Djumin, baru baru ini. Dikatakan, 32 ekor bibit sapi peranakan “Ongol” kini telah melahirkan empat anak yang secara intensif terus dikelola 16 orang tenaga kerja sukarela (TKS) secara bergantian. Perhitungan cara kerja mengelola sapi potong ini, mereka memperoleh bagi hasil yakni 60 persen untuk kelompok tani, 20 persen untuk kas dan 20 persen untuk Konsultan (sarjana membangun Desa). Menurut Djumin sudahsaatnyapemerintahmembangun tali air.(c01)
Waspada/Eddi Gultom
PEMANCANGAN: Kapoldasu Irjen Irjen Pol. Drs. H.Wisjnu Amat Sastro, SH didampingi Bupati Sergai Ir. H.T. Erry Nuradi, M.Si menekan tombol sirene pertanda dipancangkannya tiang V-Pile pembangunan Mako Polres Sergai di Desa Firdaus Kec. Sei Rampah, Kamis (8/9).
Pembangunan Mako Polres Sergai Selesai Desember 2011 SEI RAMPAH (Waspada): Kapoldasu Irjen Pol Drs.Wisjnu Amat Sastro SH, MH didampingi Bupati Sergai HT Erry Nuradi menekan tombol dan pemancangan tiang pertama pembangunan gedung Mako Polres Serdang Bedagai yang baru, di Dusun I, Desa Firdaus Kec. Sei Rampah, Kab. Serdang Bedagai. Gedung baru yang dijadwalkan selesai dibangun Desember 2011 ini, sebagai pengganti Mako Polres Sergai yang lama di samping kantor Bupati Sergai. Pembangunan Mako Polres Sergai, selain sudah dinanti-nantikan masyarakat juga untuk dapat meningkatkan aktivitas pelayanan jajaran kepolisian kepada masyarakat. Pemkab Serdang Bedagai bersama Polres sudah sejak 2006 berkeinginan menata perkantoran yang representatif bagi jajaran pemerintah dan kepolisian dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Hadir Pejabat Utama Poldasu, Dandim 0204/DS Letkol Arh Wawik Dwinanto S.Sos, Kapolres Sergai AKBP Arif Budiman S.IK, MH, Ketua DPRD Sergai H. Azmi Yuli Sitorus SH., MSP, Ketua PN Tebing Tinggi Deli Ny. Elyta Ras Ginting SH., MH, Kapolresta Tebing Tinggi AKBP Robert H. Watratan S.Sos, Wakil Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah M.Si, Staf Ahli Bupati, para Asisten, para Kepala SKPD, Camat Sei Rampah Drs. Fajar Simbolon dan pemuka agama Sergai. Bupati Serdang Bedagai HT. Erry Nuradi mengatakan, proses pemindahan lokasi dan pembangunan Mako Polres Sergai melalui tukar menukar aset diawali Maret 2006, prosesnya memakan waktu lama karena harus melalui beberapa tahapan pertimbangan dari berbagai instansi dan pemerintah pusat, dalam hal ini Mabes Polri dan Kementerian Keuangan, dan syukur Alhamdulillah, pada 28 Februari 2011 ijin prinsip pembangunannya sudah diterima dari Kapolri. Sementara Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. H.Wisjnu Amat Sastro, SH, MH menyatakan secara hukum keamanan merupakan tanggungjawab kepolisian, namun secara moril keamanan tanggungjawab kita bersama, seluruh warga negara Indonesia. Kapoldasu juga memberikan apresiasi kepada Pemkab Sergai yang bekerja keras dalam upaya membangun Mako Polres yang baru. Dengan dibangunnya Mako Polres Sergai diharap dapat menjadi sarana pendukung meningkatkan kinerja kepolisian dalam menjaga keamanan di wilayah hukum Kab. Sergai, dan aparat kepolisian dapat memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat secara tuntas. Bangunan fisik Mako Polres Sergai bersebelahan dengan gedung DPRD Sergai dan Kejari Sei Rampah itu di atas areal seluas 2.500 meter persegi dan luas konstruksi di atas seribu meter persegi dengan biaya Rp4,5 miliar, ditampung dalam APBD Kab. SergaiTA 2011.(a08)
Rapat Pleno DPD Golkar T.Tinggi Sukses TEBINGTINGGI (Waspada): Pleno penetapan Pergantian Antar Waktu (PAW) Ketua DPRD KotaTebingtinggi yang dilakukan DPD Partai Golkar Kota TebingtinggidiaulaRSUDDr.Kumpulan Pane KotaTebingtinggi, berlangsung sukses. Rapat dipimpin Ketua DPD Golkar Tebingtinggi, HM.Syafri Chap dihadiri DPW Golkar Sumut diwakili Korda Sumut Amas Muda, SH dan Sekretaris Alimnur serta dihadiri seluruh pengurus dan anggota DPD Golkar Tebingtinggi. Beberapa pengurus Partai Golkar antara lain Ir. Pahala Sitorus, SH, MM,Yunan Napitupulu, NgematSitepudanSyahrialMalik serta mewakili perempuan senada meminta agar penetapan calon Ketua DPRD Tebingtinggi diserahkan sepenuhnya kepada Ketua DPD Partai GolkarTebingtinggi, H. Mohd Syafri Chap. Syafri Chap mengatakan, walau dalam rapat diberi kewenangan menentukan penetapan PAW, sebagai Ketua Golkar dia tidak serta merta sewenang-wenang menentukan calon pengganti, melainkan tetap mengikuti mekanisme dalam AD/ART partai. Dia mengatakan, kesepakatan bersama bisa mengesampingkan mekanisme aturan AD/ ART tersebut. Dalam hal ini, tidak semua kriteria persyaratan calon
dari partai terpenuhi peserta yang diajukan kedua calon PAW. Akhirnya dalam rapat pleno lengkaptersebutdilakukanvoting terbuka dari dua kandidat yang diajukan yakni Ir. Pahala Sitorus, SH, MM dan H. Syahrial Malik. Hasilnya Ir. Pahala Sitorus, SH, MM mendapat suara terbanyak
dibanding H. Syahrial Malik yang memproleh 6 suara dari 83 anggota dan pengurus Golkar Tebingtinggi. Kedua nama akan diajukan ke DPW Sumut untuk mendapat rekomendasi. “Kita serahkan kepada DPW Sumut, mereka yang menentukan,” ucapnya.(a11)
Oknum Anggota DPRD Sergai Mangkir Sidang SEI.RAMPAH (Waspada): Oknum anggota DPRD Sergai, RSD, 37, warga Simpang Fortuna, Desa Pematang Sijonam, Kec.Perbaungan yang diduga melarikan dan menyekap wanita bawah umur , AZ,17, sama tidak menghadiri (mangkir) sidang paripurna nota pengantar R-PAPBD 2011 dan 6 Ranperda yang disampaikan Bupati Sergai, H.T Erry Nuradi, Jumat (9/9). Wartawan yang bermaksud menemuinya untuk mengkonfirmasikan dugaan yang dituduhkan padanya, kecewa. Pada meja papan namanya ada, namun kursinya kosong sehingga ditempati anggota dewan lainnya. Sementara, Ketua DPC Partai Hanura Sergai yang juga Wakil Ketua DPRD Sergai Abdul Rahim ketika dikonfirmasi Waspada, terkait dugaan yang menimpa anggotannya seusai paripurna, enggan berkomentar. “ Tidak ada komentar, karena itu masalah pribadi yang bersangkutan,” ujarnya sambil berlalu. Sedangkan Kasubdit IV Renata, Poldasu, AKBP Jidin Siagian melalui AKP MuhammadYakob yang menangani pengaduan keluarga korban ketika dikonfirmasi Waspada mengatakan terkait masalah tersebut telah melakukan pemeriksaan dua saksi, yakni kakak kandung RSD dan suaminya warga Tebingtinggi. AKP M.Yakob juga mengatakan status RSD masih calon tersangka, dan pihak tengah menunggu izin dari Gubernur untuk melakukan pemeriksaan terhadap RSD, berhubung yang bersangkutan anggota DPRD. Sementara, RSD yang coba dikonfirmasi Waspada, ternyata telepon selulernya, tidak aktif. (c03)
Sumatera Utara
B2 Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir
Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Aji Wahyudi (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Feirizal Purba (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi).
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan
Waspada/Munir Lubis
ONGGOKAN tanah longsor yang menutupi badan jalan propinsi menuju pantai barat Madina,terdapat dikawasan Kase Rao-Rao dan Aek Nagali Kec. Batang Natal, Madina, Sabtu ( 10/9).
Periksa Penggunaan Dana Rp7 M Di Dinas PU Palas SIBUHUAN (Waspada): Inspektorat Daerah Kab. Padang Lawas diminta memeriksa pengelolaan anggaran pemeliharaan rutin di Dinas PU dan Pertambangan Energi 2010. Diduga kuat ada penyelewengan dan penyalahgunaan anggaran rutin pemeliharaan tersebut. Demikian Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Padanglawas Idham Hasibuan kepada Waspada, Sabtu (10/9. Apalagi sekarang
telah masuk triwulan terakhir 2011,‘’Namuninformasinyasampai sekarang Inspektorat belum melakukan pemeriksaan,’’ ujarnya. Kata Idham lagi Hasibuan yang juga salah seorang anggota Badan Anggaran DPRD Padanglawas, besaran anggaran rutin pemeliharaan yang dialokasikan 2010 dikhawatirkan pengelolaannyatidaktepatsasaran,bahkan diindikasikan terjadi penyalahgunaan. Maka untuk 2011 anggaran untuk pemeliharaan rutin pada Dinas PU di kurangi
menjadi Rp2 miliar. Terkaitpenggunaananggaran pada Dinas PU sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memiliki alokasi anggaran terbesardariseluruhSKPDdilingkungan Pemkab Padanglawas seharusnya mendapat perhatian serius. Halitumengingatpengalaman dari tahun sebelumnya, Dinas PU selalu menjadi sorotan dalam hal pengelolaan anggaran yang pelaksanaannya tidak sesuai harapan. Sebelumnya, Kepala Inspektorat Daerah Kab. Padanglawas
PT SRL Dan SSL Timbulkan Bencana Bagi Masyarakat SIBUHUAN (Waspada): PT Sumatera Riang Lestari (SRL) dan PT Sumatera Silva Lestari yang bergerak di bidang pengelolaan hasil hutan dan beroperasi di register 40 wilayah Kabupaten Padanglawas hanya membuahkan bencana bagi masyarakat. Demikian sejumlah elemen mahasiswa dan masyarakat menuturkan kepada Waspada, Sabtu (10/9). Seperti disampaikan Ketua HimpunanMahasiswaAlwasliyah (HIMMAH) PadanglawasIrham habibi Harahap, keberadaan PT SSL dan SRL tidak memberi keuntungan bagi masyarakat Padanglawas, malah menimbulkan keresahan, konflik serta bencana bagi masyarakat. Hal itu diakibatkan manajemen perusahaan tersebut arogan dan tidak menghiraukan ramburambu sesuai dengan aturan yang digariskan dalam poin izin yang diberikan pemerintah.
Lahan garapan dan tegalan serta perluasan pemukiman masyarakat juga telah dirampas dan dikuasai perusahaan dengan alasan masih termasuk wilayah konsesi PT SSL dan SRL. Sebagaimana dialami masyarakat di Kec. Huristak, Barumun Tengah, Aek Nabara Barumun, Sosa, Lubuk Barumun dan kecamatan Hutaraja Tinggi. Ribuan hektare lahan garapan masyarakat di wilayah enam kecamatan tersebut yang diserobot dan dikuasai perusahaan. Keluhan masyarakat telah berulangkali disampaikan ke pemerintahkabupaten(Pemkab) juga DPRD, namun sampai saat inibelumadatitikterang.Padahal dalammenyampaikankeluhandan tuntutankepemerintahdanlegislatif sering melalui aksi unjuk rasa. Untuk itu kita berharap kepadaDinasKehutananProvinsi danMenteriKehutananbertindak tegas, serta meninjau ulang PT
SSL dan SRL di Padanglawas. Ketua DPRD Padanglawas H.M Rido Harahap kepada Waspada,Sabtu(10/9),iajugamengakui telah sering menerima keluhan masyarakat dan mahasiswa, bahkan dibarengi dengan berunjukrasa. Namunsampaisaatinimasih belum ada perhatian serius pemerintah kabupaten, provinsi maupun pemerintah pusat. Apalagi izin yang diterbitkan pemerintah bagi perusahaan itu dalam mengelola hutan register 40 sampai 98 tahun. Sementara keuntungan pengelolaan hasil hutan itu tidak menyentuh masyarakat, malah merugikan masyarakat. Sehingga melihat berbagai permasalahan yang timbul akibar keberadaan PT SSL dan PT SRL tersebut, selama masih beroperasi di Padanglawasakanmenimbulkanbanyak permasalahan,bahkanmembuat tidak kondusif. (a33)
(Palas), Samsul Bahri Batubara, mengatakan sejauh ini pihaknya memang belum melakukan pemeriksaan. Tapi, katanya, kalau anggarankegiatanlainpadadinas tersebut seperti proyek multy years sudah dilakukan, katanya. Kata dia lagi, setiap penggunaan dan pengelolaan anggaran tetap ada indikasi korupsi, tetapi lembaga yang berwenang dan dipercayakan pemerintah melakukan audit itu Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP), apakah dalam pengelolaan anggaran itu ada penyimpangan yang menimbulkan kerugian Negara. Disinggung kenapa belum memeriksa pengelolaan anggaran rutin Dinas PU Palas sedangkan sekarang sudah masuk triwulan terakhir 2011, dia mengatakan inspektorat memiliki cara kerja tersendiri. (a33)
Halal Bi Halal Pemkab Paluta GUNUNGTUA (Waspada): Halal bi Halal 1432 H di lingkunganPemkabPadanglawasUtara, Jumat (9/9) sore di sula Serbaguna Paluta, Jalan Lintas Gunungtua- Padangsidimpuan. Menurut bupati, pelaksanaan halal bi halal bukan sekedar menggalang silaturrahmi, akan tetapi yang penting mempererat rasa persaudaraan serta kekeluargaan umat Muslim. “Selaku bupati maupun selaku pribadi saya minta maaf. Mari bahu membahu dengan satu tujuan meningkatkan pembangunan di daerah ini,” ungkap bupati. (a35)
Tradisi Panen Ikan Lubuk Larangan Bikin Rindu Kampung Halaman LEBARAN di kampung halaman memang sangat mengasyikkan. Suasana Hari Raya Idul Fitri sudah mulai terasa ketika menjelang puasa terakhir. Begitu malam takbiran tiba, dari semua masjid dan mushala berseru takbir kemenangan Allahu Akbar Allahu Akbar,La Ilaha Ilaaila-haillahhu Akbar,Allahu Akbar Walilham. Semuanya larut dalam suka cita kegembiraan.Tidak ketinggalan takbir keliling dengan mengenderai mobil terbuka turut meramaikan suasana.Kemudian bunyi petasan memecah malam dan alat musik gordang sambilan
sebagai pengantar takbiran. Bagi para perantau, tadisi yang biasanya dilakukan bukan hanya sekedar mudik,tapi juga tradisi salam tempel yakni memberikan sejumlah uang kepada keponakan, sepupu, keluarga maupun kerabat lainnya. Bagi perantau asal Kabupaten Mandailing Natal ( Madina), banyak kegiatan menarik yang bisa diikuti di kampung halaman seperti bersilaturrahmi ke rumah saudara sambil makan kue lebaran. Menonton gordang sambilan,panggung hiburan,melihat permainan dan perlombaan anak-anak dan satu pengalaman mudikdikampunghalamanyang
Senin 12 September 2011
Longsor Tutup Akses Jalan Provinsi Di Madina
WASPADA
Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, David Swayana, Gito AP, Rizaldi Anwar, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Maini Anggita, Silfa Humaira. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari Ritonga. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebing Tinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematang Siantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Pakpak Bharat: Arlius Tumanggor. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengon: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.
WASPADA
memang sangat menyenangkan,paling berkesan dan tidak akan terlupakan yaitu mengikuti tradisi Panen Ikan Lubuk Larangan di desa-desa yang berdekatandengansungai-sungaibesar. Dengan memanfaatkan masa lebaran,setiap panen ikan larangan itu diserbu pengunjung khususnya perantau. Pembukaan lubuk larangan biasanya diawali dengan bunyi senjata api pada pukul 09:00. Setelah terdengar bunyi letusan, maka para penangkap ikan yang sudah membeli tiket Rp 40 ribu hingga Rp 50 ribu akan segera berhamburan ke sungai untuk menangkap ikan dengan menggunakanjala,durungdanadapula
Waspada/Munir Lubis
PANEN ikan lubuk larangan di Desa Hutarimbaru, Kec. Kotanopan dilakukan pada H+7 Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1432 H.
yang mandehe (menangkap ikan berada di bawah batu dengan tangan). Yang paling seru,saat dilakukan penangkapan ikan,para penonton yang berada di pinggir sungai juga akan bersorak ria maupunberebutanmelihatsiapa yang menangkap ikan paling besar dan paling banyak, termasuk membeli ikan lubuk larangan yang masih alami dan segar dengan harga yang sedikit mahal dari hari biasa. Bagi sebagian masyarakat Madina, sungai adalah berkah alam sebagai modal untuk kepentingan sosial. Hal ini pulalah yang mendorong warga beberapa desa berdekatan dengan aliran sungai di daerah ini berlombalomba membuat lubuk larangan di sungai-sungai, hingga kini. Sistem pengelolaan sungai dengan model Lubuk Larangan muncul sejak 1980-an. Keberadaan lubuk larangan dapat ditemukan mulai dari hulu Sungai Batanggadis di Kec. Pakantan, Muarasipongi ke arah hilir Kotanopan hinggaTambangan serta Panyabungan. Kemudian beberapa desa di sepanjang sungai di Kec. Muara Batanggadis, Panyabungan dan Panyabungan Timur. Kepentingan orang Madina terhadap sumber air, juga terdapat di desa-desa di sepanjang Sungai Batang Natal dan Lingga Bayu yang kini sistem ini telah berkembang luas di hampir 70 desa di Madina. Pada sebagian aliran sungai yang melintasi wilayah suatu desa-desa itulah, penduduk desa
sepakat untuk menetapkan sebuah kawasan yang terlarang ( lubuk larangan)untukdiambilhasilikannya selama jangka waktu tertentu atau berkisar 4-6-12 bulan. Pengelolaan lubuk larangan sekarang ini lebih rasional, terorganisir dengan baik, memiliki aturan dan ada sanksi-sanksi ber-dasarkan kesepakatan dihasilkan oleh musyawarah bersama warga desa. Secara tidak langsung,pengelolaan lubuk larangan juga mengandung nilai-nilai konservasi, bisa menjaga kualitas air sungai karena warga desa akan menjaga sungai tidak tercemar agar panen ikan bisa melimpah dan memuaskan pecinta lubuk larangan. Masyarakat bersama-sama menjala di lubuk larangan yang menyimpanberbagaipotensiikan lokal yang saat ini mulai jarang ditemukan seperti ikan Merah, Garing, Baung, Sulum Batu dan Haporas. “Kami bersama keluarga sengaja datang kesini untuk menikmati wisata lubuk larangan yang cukup terkenal di Madina.Sambil pulangkampungbertemukeluarga,kamimenyaksikanmasyarakat yang berbondong-bondong memamanenikanlarangan,”ujarHasanuddinLubisdatangdariJakarta bersama keluarga saat berdialog dengan Waspada saat panen ikan larangan di Desa Singengu, Kec. Kotanopan,baru-baru ini. Menurutnya,revitalisasi kearifanlokaldalambungkusLubuk Laranganterbuktimampumenangkal beragam aktivitas yang berujung pada degradasi sungai. Disamping itu, penerapan zona
semacaminidapatmembantu perekonomian masyarakat melalui hasil yang didapatkan serta dapat dijadikan potensi wisata budaya dan lingkungan yang dapat menarik minat para wisatawan. Hal yang sama juga disampaikan Zuraidah, perantau asal Kotanopan sudah menetap di Medan. Menurutnya, pembukaan lubuk larangan pada Hari Raya Idul Fitri, juga dapat memprerat silaturahmi di antara sesame warga termasuk dengan perantau yang datang pada saat panen larangan itu. “Menyaksikan panen ikan larangan saat mudik paling berkesan,karenatidakakanpernah saya temui di perantauan. Rasa kehangatan dan kekeluargaan yang sering saya rindukan ketika jauh dari keluarga dan kampung halaman,” ungkapnya. Kata dia, pada setiap tahapankegiatanlubuklarangan, sesungguhnya sudah mencerminkan adanya hubungan sosial yang terbangun dengan baik di tingkat desa. Zuraidah berharap, semoga masih bisa menepati janji pertanyaan dari sebagian keluarga besar , Insya Allah tahundepanakanadasaatmudik lebaran yang sangat berkesan dan susah untuk dilupakan ketika berkumpul dengan keluarga untuk menyaksikan panen ikan lubuk larangan di berbagai desa di Kotanopan. Munir Lubis
PANYABUNGAN ( Waspada ): Hubungan lalu lintas menghubungkan Jembatan Merah-Natal, Kab. Mandailing Natal (Madina) putus total selama tiga jam,akibat tertimpa tanah longsor dikawasan Desa Kase Rao-Rao-Aek Nagali Kecamatan Batang Natal, Sabtu (10/9). “Ada tiga tumpukan tanah longsor yang menutup badan jalan propinsi ini, akibatnya hubungan lalu lintas dari Panyabungan menuju kawasan pantai barat Madina terganggu,” ujar Latif Lubis, 40,salah seorang warga kota Panyabungan yang terhambat dilokasi longsor melalui selularnya. Ia menuturkan, bencana tanah longsor diakibatkan tingginya curah hujan selama sepekan terakhir di daerah itu. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Jalan Jembatan Merah-Natal tergolong rawan longsor,sehingga jika musim penghujan tiba, badan jalan seringtertimpatanahbahkankayu-kayubesardanbebatuan,”katanya. Menurutnya, akibat terjadinya bencana alam tersebut,kenderaan yang datang dari arah Panyabungan maupun Natal sempat tertahan .”Tumpukan tanah longsor ada tiga tempat yang mengakibatkan sekitar satu kilometer ruas badan jalan tidak bisa dilewati,” tambahnya. Ia menuturkan,hubungan lalu lintas menuju pantai barat Madina itu kembali normal pada sore harinya,setelah ditangani instansi terkait .”Onggokan tanah longsor berhasil dibersihkan alat berat dari UPTD Bina Marga Kotanopan melalui perusahaan PT.Karya Mudayangsedangmengerjakanpelebaranjalanpropinsiitu,”ucapnya. Kabag Humas dan Protokol Pemkab Madina M.Taufik Lubis dihubungi melalui telepon selularnya,membenarkan terjadinya bencana tanah longsor itu, akibat musim penghujan terus mengguyur daerah itu. “Pihak Bina Marga melalui alat berat pengusaha yang tengah mengerjakan perbaikan jalan Jembatan Merah-Natal sudah membersihkan onggokan tanah longsor sehingga sudah hubungan lalu lintas Jembatan-Merah kembali bisa dilewati oleh masyarakat pengendera,” paparnya. (a28)
Perwakilan Masyarakat Naga Juang Studi Banding Tambang Emas PANYABUNGAN (Waspada): Sejumlah kepala desa dan tokoh masyarakat Kec. Kab. Mandailing Natal (Madina) Naga Juang stud banding ke tambang emas Toka Todung, Provinsi Sulawesi Utara. Rombongan berangkat dari Panyabungan, Jumat (9/9) difasilitasi PT.Sorikmas Mining (SMM), dan kegiatan akan berlangsung hingga 15 September 2011. Perwakilan masyarakat yang berangkat didampingi Camat Naga Juang Edy Sahlan yakni dari Desa Banua Simanosor, Humbang I, Tambiski Nauli, Banua Rakyat, Tarutung Panjang. Stud banding berdasarkan jadwal juga di ikuti 2 anggota DPRD Madina Binsar Nasution dan Arsidin Batubara. serta dari Dinas Pertambanagan Dan Energi Juru bicara perwakilan masyarakat yakni Kepala Desa Tarutung Panjang Sabungan Simanjuntak kepada Waspada, Minggu (11/9) mengatakan, keberangkatan mereka tidak ada kaitannya untuk aksi menolak maupun mendukung PT.Sorikmas Mining. Keberangkatan mereka murni untuk mempelajari seluk-beluk tambang baik sisi positif maupun negatifnya terhadap lingkungan dan masyarakat. Pengetahuan tentang tambang emas ini nantinya akan di sampaikan kepada masyarakat berdasarkan fakta. “ Kalaupun ada yang menyalahkan keberangkatan kami ini itu hal yang lumrah di tengah kebebasan berdemokrasi.Yang jelas niat kami murni untuk belajar tambang, dan kami tidak mungkin mengkhianati masyarakat karena pada akhirnya kami juga kembali ke tengah masyarakat yang semuanya bersaudara,” ucapnya. Alasan lain keberangkatan tersebut, supaya mereka bisa memberikan pencerahan dan perimbangan informasi tentang tambang emas kepada masyarakat. “ Dengan kata lain, kami tidak ingin ketidaktahuan masyarakat kami tentang pertambangan, kelak di jadikan dan di manfaatkan untukkepentinganoknumataukelompoktertentuyangpadaakhirnya membuat perpecahan di tengah masyarakat,” ucap Sabungan. Sementara, Presiden Direktur PT.SMM. Paul Du Plessis, melalui Humas Nurul Fazri mengatakan, studi banding awalnya merupakan ke inginan masyarakat. Karena itu PT.SMM berusaha memfasilitasinya. “ Studi banding ini langkah terbaik bagi PT.SMM dan bagi masyarakat Naga Juang supaya saling terbuka. Satu sisi kami tidak ingin PT. SMM di fitnah terus, di sisi lain masyarakat tahu kondisi yang sebenarnya supaya tidak mudah terprovokasi oleh,” ucap Nurul Fazri.(c14)
Harga Sayur Di Madina Masih Mahal PANYABUNGAN (Waspada): Pasca Hari Raya Idul Fitri 1432 H, harga eceran komoditas sayuran di pasaran Kab. Mandailing Natal, masih mahal bahkan sebagian besar di antaranya naik antara 5 persen hingga 15 persen dari sebelumnya. Sejumlah pedagang yang ditemui di pasar tradisional Kotanopan Sabtu ( 10/9) mengakui, kenaikan harga tersebut dipicu kurangnya pasokan akibat distribusi kurang lancar dan terlambat.”Pasokan yang masuk ke pasaran sangat sedikit, padahal permintaan pasca lebaran cenderung tinggi,makanya harga tetap bertahan tinggi dan agak naik dari harga biasanya,” ujar Rosmawati, pedagang sayur. Menurutnya, harga sayuran yang tetap bertahan cabai merah yang dijual eceran dengan harga Rp20 ribu per kg hingga Rp24 ribu per kg, cabai hijau Rp15 ribu per kg dan cabai rawit dijual Rp10 ribu per kg. Sayuran lainnya yang mengalami kenaikan dari harga sebelumnya brokoli, kembang kol, sawi putih, sawi hijau, wortel, bawang putih, bawang merah dan kentang.Rata-rata jenis sayuran tersebut mengalami kenaikan 5 persen hingga 15 persen dari biasa. Sementara, terong, kentang, lobak, kacang panjang, bayam, daun ubi dan lainnya masih mahal. “Pasokan yang masuk dari para pedagangpengumpulsayurandaribeberapadaerahpenghasilsayuran di SumutdanSumbarbelumlancar,”ungkapUmmiHalimah,pedagang lainnya. Kedua pedagang itu memperkirakan harga ini bisa bertahan sampai sepekan depan.”Hal ini sesuai dengan pengalaman tahun sebelumnya, dimana harga sejumlah kebutuhan pokok dan sayuran akan bertahan,meski lebaran telah usai,” jelas keduanya. Dikatakan,kenaikan ini merupakan hal yang kerap terjadi setiap menjelang hari besar keagamaan baik Hari Raya Idul Fitri, Natal maupun Tahun Baru. Pantauan di Pasar Kotanopan, belum terlihat ramai pembeli dan pedagang. Sejumlah pedagang,seperti pedagang pakaian masih banyak yang belum berjualan.(a28)
Rekrutmen Harus Perhatikan Aspek Struktural Dan Kultural PANYABUNGAN (Waspada): Ketua Fraksi Perjuangan Reformasi DPRD Madina Ali Hanafiah, SH meminta agar rekrukmen dan penempatan personalia pada Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) di lingkungan Pemkab Mandailing Natal, memperhatikan aspek struktural dan kultural. “Menurut hemat kami apabila dipandang dari sudut struktural bahwa dalam rangka mengawal dan meningkatkan kwalitas dan kwantitasinstansipemerintahanHidayatdanDahlan sangat diperlukan calon pejabat eselon II dan III yang professional dan kredibel,” ujar Ali Hanafiah,Minggu ( 11/9) terkait isu akan digulirkannya mutasi pejabat di Pemkab Madina. Ali yang juga politisi asal PDI-Perjuangan mengungkapkan, agar dalam rekrutmen dan pengangkatan personalia jabatan Eselon II dan III nanti ,agar dilakukan uji kemampuan dan kelayakan atau dengan istilah populernya sekarang fit and proper test. “Bagi calon pejabat setingkat dan pengaeselon II dan III. Ia menuturkan,paracalonpejabateselonIIdanIIIharusmampumembuat penawaran konsep program kerja yang terarah dan siste-matis secara lisan dan tertulis atas instansi yang akan ditempatinya.Kemudian para calonpejabateselonIIdanIIIharusmemilikimanajemenyangprofesional sesuai kompetensi dan skilnnya,” ungkapnya. Menyangkut aspek cultural, dijelaskan Ali, calon pejabat yang akan diangkat harus memiliki integritas moral.punya etos kerja dan dedikasi yang tinggi.Kemudian memahami kultural Madina yang heterogen dan loyalitasnya yang tidak diragukan. Menurutnya,bentuk organisasi perangkat daerah yang dipimpin Dayat-Dahlan harus benar-benar berlandaskan pada adanya urusan pemerintah yang menjadi kewenangan Pemkab Madina dengan mempertimbangkan factor kebutuhan daerah, prinsip efektifitas serta prinsip efisien terkait pengelolaan keuangan daerah. (a28)
Sumatera Utara
WASPADA Senin 12 September 2011
Masyarakat Minta Dibangun Pondasi
APBD Labusel Tetap Dibahas KOTAPINANG (Waspada): Proses pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara untuk PAPBD 2011 Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) tetap berjalan. Kericuhan yang sempat terjadi tak mengurangi niat DPRD melanjutkan pembahasan. Hal itu diungkap Ketua DPRD Labusel, Ferry Andika Dalimunthe kepada Waspada, Minggu (11/9). Menurutnya, keriuhan yang terjadi pada pembahasan KUAPPAS PAPBD, Jumat lalu hanya dinamika politik untuk mendewasakan. Karenanya, kata Ferry, Senin pihaknya akan kembali mengagendakan pembahasan. “Enggak ada masalah, Senin pembahasan tetap berlanjut. Apa yang terjadi kemarin hal biasa. Perbedaan pendapat itu sah-sah saja,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Labusel itu. Menurutnya, kemarahan anggota dewan pada pembahasan sebelumnya merupakan bom waktu akibat akumulasi kemarahan atas sikap Pemkab Labusel. Menurutnya, selama ini anggota dewan sudah berupaya meredam agar tidak terjadi hal-hal yang memalukan. Hal senada dikemukakanWakil Ketua DPRD, H. Zainal Harahap. Menurutnya, DPRD tetap melaksanakan kewajiban sesuai aturan. Mengenai adanya keberatan atas usulan eksekutif untuk memasukkan dana bantuan kepada guru agama dalam PAPBD, menurutnya wajar. Sebab DPRD tidak ingin adanya hal yang berpotensi menyalahi aturan dalam produk PAPBD yang akan disahkan. Sementara Ketua Fraksi PDIP, Bani Isroil mengatakan, pihaknya tidak akan memberikan sikap atas RPAPBD 2011, jika Pemkab tidak menjelaskan dasar hukum pengalokasian dana kepada guru agama melalui pos pendidikan non-formal dan memberikan rincian konkrit mengenai penerima bantuan. Menurutnya, pengalokasian dana kepada guru agama yakni guru mengajihanyauntukkepentinganpolitikBupatiLabusel.Sebab,pemberian bantuan itu tertuang dalam visi-misi Bupati Labusel saat kampanye pada Pemilukada 2010. Selain itu, kata dia, pemberian bantuan hanya akan jadi masalah di masa mendatang, sebab guru mengaji yang akan diberi bantuan tidak memiliki akta sehingga tidak jelas ketentuan apa yang akan menetapkan seorang guru mengaji diberi bantuan. “Makanya kami tetap menolak usulan itu,” tegasnya.(c18)
Harga Kerang Di Batubara Melambung TANJUNGTIRAM (Waspada): Pasca lebaran harga kerang di Tanjungtiram Batubara melambung mencapai Rp10.000 - Rp12.000/ kg, dimana sebelumnya sekitar Rp6.000/kg. “Sebelum puasa di pajak pagi harga kerang lebih murah, Rp10.000 tiga kg,” ujar ibu Suminah saat belanja kerang di Pasar Jl. Nelayan, Sabtu (10/9). Sekarang harga kerang melambung dua kali lipat disebabkan nelayan pencari baru sebagian turun melaut. Itu pun hasil garapan mereka sedikit hanya 5 sampai 8 kg/orang. Tidak heran warga pantai di sana kwalahan membeli ikan basah maupun kerang yang harganya naik 15 s/d 30 persen. Matnur salah seorang pedagang kera ng mengatakan harga kerang mahal karena produksi sedikit, hari biasa bisa terkum pul 20 - 40 goni tetapi sekarang 10 goni/isi 50 kg saja sulit. Kalau di agen harga kerang dijual Rp8 ribu/kg, di pasaran jadi Rp10 ribu bahkan lebih.(a12)
Ihsan London Bantu PA Alwashliyah Batubara LIMAPULUH (Waspada): Pembangunan Panti Asuhan Alwashliyah di Desa Guntung, Kec. Limapuluh, Kab. Batubara merupakan bagian dari visi dan misi Indonesian Humanitarian and Social Aid Network (Ihsan) berkedudukan di London, Inggris turut membantu meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). Ketua Ihsan London Asy’ari Usman yang juga putra asli Batubara kelahiran Kedai Sianam, 54 tahun silam ini, kepada Waspada usai menyerahkan bantuan kepada Panitia Pembangunan Panti Asuhan Alwashliyah, Jumat (9/9) menjelaskan keberadaan yayasan Ihsan ini sudah berdiri sejak 2005 terinspirasi dari peristiwa tsunami Aceh. “Kami orang Indonesia yang berada di London merasa perlu berbuat untuk daerah. Secara resmi yayasan ini telah terdaftar di Inggris dan dana yang terkumpul diaudit secara terbuka oleh akuntan publik,” kata Asy’ari. Dijelaskannya, Ihsan didirikan oleh putra Indonesia yang peduli dengan ekonomi lemah, pendidikan dan bantuan kepada daerah - daerah yang terkena bencana di Indonesia. (c05)
Terkena Percikan Las, Mobil Terbakar Di Bengkel KOTAPINANG (Waspada) : Diduga terkena percikan las, satu unit mobilEscudo bernomor polisi BK 1252 XY, milik Efrizal warga Banggala Sakti, Kab. Rokan Hilir, Riau, yang sedang diperbaiki di bengkel Pinang Jaya, Jl Bukit, Kec. Kotapinang, Labusel, Minggu (11/9) terbakar. Tak ada korban dalam peristiwa itu, namun kerugian diperkirakan jutaan rupiah. Informasi yang dihimpun Waspada menyebutkan, peristiwa itu berawal saat salah seorang karyawan bengkel, Amarullah mengelas besi tak jauh dari mobil milik Efrizal yang sedang diperbaiki di bengkel tersebut. Tiba-tiba api las terpercik ke tangki mobil hingga menyebabkan kebakaran. Hanya dalam hitungan menit seluruh bagian mobil hangus terbakar. Beruntung, pemilik bengkel dibantu sejumlah wargadapatmenjinakkanapi,sehinggatidakmenyambarkebangunan bengkel dan mobil lainnya yang sedang diperbaiki di tempat itu. Mobil pemadam kebakaran baru tiba di lokasi kejadian setelah 10menitapidipadamkan.Wargayangkesallalumeneriakidanmenyuruh petugaspemadamdariBadanPenanggulanganBencanaDaerah(BPBD) PemkabLabuselpergi. Pemilikbengkel,Syawaluddinyangdikonfirmasi mengaku belum tahu berapa kerugian pasti yang dialaminya akibat kebakaran tersebut. Dia juga mengaku masih taruma akibat peristiwa itu. “Belum tahu berapa kerugiannya bang, mungkin puluhan jutalah. Nanti saja bang ya, saya masih syok,” katanya. (c18)
RANTAUPRAPAT (Waspada): Pembangunan infrastruktur dalam kota Rantauprapat khususnya Jalan Perisai-Padang Bulan disambut positif warga. Selama ini badan jalan yang lebar sekira 4 meter cukup membuat repot pemakai jalan terutama pemilik kenderaan bila berselisih wajib hati-hati bila tidak ingin saling senggol. Di tahun ini pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melalui Dinas Binamarga, Pengairan, Pertambangan dan Energi melaksanakan pembangunan ruas jalan Perisai bersambung ke Jalan Padang Bulan dengan program pembangunan PemeliharaanperiodikjalandalamkotaRantauprapat sumber dana DAK TA 2011 Rp5.476.000.000 dengan pelaksana PT. Komrit Jaya Mukti. Masyarakat berharap, pemeliharaan periodik pada ruas jalan Perisai-Padang Bulan jangan Waspada/Neirul Nizam Aru
PEKERJA menyiapkan tembok penahan di jembatan Perisai-Padang Bulan. Sementara truk membongkar muatan material di tengah jalan agar pekerjaan tidak terkendala.
Musim Hujan, Jalan Di Kisaran Banjir KISARAN (Waspada): Musim hujan tiba, beberapa titik jalan di Kota Kisaran banjir dikarenakan tersumbat saluran air dan dibangunnya pedestrian (tempat pejalan kaki) yang dinilai kurang penempatan. Hal itu diungkapkan Satria, warga Jalan Ir Sutami, kepada Waspada, Minggu (11/9). Dia menuturkan, bahwa air selalu menggenangi jalan, di saat hujan turun. Namun, hingga saat ini belum juga dilakukan pengerukan, padahal musim hujan telah tiba. “Bila hal itu dibiarkan, maka aspal
jalan akan rusak karena selalu terendam air,” ungkap Satria. Bukan saja di Jalan Ir Sutami, melainkan di Cokro Aminoto dan Mahoni, ikut juga terendam banjir, sehingga banyak warga yang merisaukan hal itu. Akibatnya, aktivitas masyarakat terganggu, ditambah lagi jalan-jalan yang da di pasar tradisional, karena sampah menumpuk di wilayah itu. “Bilasayapergikepajak,saathujan, pasar terasa aromanya tidak sedap dan sangat tidak cocok dengan kondisi kota. Sehingga masalah ini harus segera diselesaikan terutama pengaturan tata ruang kota, sehingga bisa teratur dengan baik dan mencerminkan
Waspada/ Sapriadi
JALAN Ir Sutami, Kisaran Banjir dengan ketinggian air mencapai 10 cm lebih, karena hujan terlalu lebat, sedangkan saluran pembuangan air tidak berfungsi dengan baik. Foto direkam Sabtu (10/9).
hingga koyak, memaki dengan kata-kata kotor, padahal keduanya berprofesi guru yang menjadi contoh baik di tengah masyarakat,” ujar Hotma kepada Waspada, Minggu (11/9). Selain itu, dia juga mengesalkan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Azwarman selama dua bulan dinilai tidak memihak keadilan terhadap korban. Jaksa yang juga menjabat Kasi Pidum Kejari Tanjungbalai itu diduga lebih memihak orang yang memiliki uang banyak dibanding dirinya yang telah janda dan uzur. Nenek yang mata sebelah kiri telah buta itu menduga, penegakan hukum dan keadilan di Tanjungbalai sarat permainan uang. Sehingga, dua terpidana Mediana dan Kristina boru Nai-
Waspada/Rasudin Sihotang
Hotma br Sinaga (kanan) mendengarkan putusan terhadap Mediana dan Kristina boru Naibaho terpidana tindak penganiayaan.
kota yang bersih,” kata Satria. Di lain tempat, Hery,36, warga Madong Lubis, mengutarakan bahwapembangunanpedestrian (tempatpejalankaki)dijalantempat dia tinggal dinilai tidak tepat, dikarenakan menghambat pembuangan air saat hujan karena dibangundibahujalan.Ditambah lagidenganbanyaknyakendaraan yang melintas di wilayah itu, sehingga berakibat akan rawan kecelakaan, karena ada penyempitan jalan. “Kita tidak menyalahkan pembangunanitu,namunsebaiknya dibangun di setelah drainase, atau di atasnya. Sehingga tidak mempersempit jalan. Kita berharap, Pemkab memperhatikan hal inisehinggakotaKisaranbisateratur dengan baik dan tidak merugikan siapapun,” kata Hery. Sementara Bupati Asahan, TaufanGamaSimatupang,dikonfirmasi Waspada, melalui Kabag Humas Rahman Halim, menuturkanakansegaramenghubungi DinasTataKota,untukmelakukan pengerukan saluran air sehingga masalah ini bisa diatasi. Sebelumnya, pengerukan itu telah dilakukan di seluruh saluran air, sehingga banjir itu agak berkurang. “Kita akan bicarakan masalah ini dan akan diselesaikan dengan cepat, begitujugadenganpembangunan pedestrian akan juga dibahas,” ungkap Halim. (a15/a31)
Thamrin-Taufan Usulkan Pengerukan Sungai Asahan TANJUNGBALAI (Waspada): Walikota Tanjungbalai Thamrin Munthe dan Bupati AsahanTaufan Gama Simatupang, sepakat mengusulkanpengerukanSungai AsahankePemerintahPusatguna mengatasi pendangkalan yang semakin mengkhawatirkan. Penandatanganyangdilaksanakan secara spontanitas itu, disaksikan Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain saat pertemuan atau silaturahim antara Pemko Tanjungbalai, Pemkab Asahan danBatubaradiaularumahdinas WalikotaTanjungbalai Sabtu (10/
9) malam. Pertemuan itu diikuti seluruh SKPD dan Ketua DPRD di tiga daerah serumpun itu serta Dandim 0208/AS Letkol Inf Handoko Nurseta. Penandatanganitudilaksanakansecaraspontanitas,mengingat Bupati Asahan akan mengikuti pendidikan Lemhanas. “Mengingat Bupati Asahan akan mengikuti Lemhanas, maka malam ini juga kita konsep dan laksanakan enandatangan usulan pengerukansungaiAsahankePemerintah Pusat,” kata Wakil Walikota Tanjungbalai, Rolel Harahap dan
Korban Aniaya Minta Perlindungan Ke Kejagung Dan MA TANJUNGBALAI (Waspada): Nenek usia 70 tahun, Hotma br Sinaga,korbanpenganiayaandua oknumguruhonorDesaPadangmahondang, Kab. Asahan, meminta perlindungan hukum kepada Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung RI. Pasalnya, vonis Hakim PengadilanNegeriKotaTanjungbalai Ferry Sormin, yang memutuskan kedua terpidana dihukum hanya 37 hari dinilai sangat ringan. Putusan itu dinilai sangat melukai rasa keadilan rakyat Indoneisa terutama korban yang sempat menjalani opname selama seminggudi di Puskemas setempat. “Putusan hakim tidak setimpal dengan penderitaan saya, mereka menjambak, memukul pakai gagang sapu, menarik baju
B3
baho yang terkenal memiliki harta banyak dan tanah luas di kampungnya dihukum sangat ringan yakni 37 hari (1,6 bulan). Dituturkan, sekitar setahun lalu ketika korban melaporkan penganiayaan itu ke polisi, pelaku malah mencemooh bahkan menantang akan melawan dengan uang di Kejaksaan dan Pengadilan. “Tidak akan habis harta dan tanah kami melawan kalian di pengadilan, kita lihat saja nanti,” ungkap Hotma menirukan tantangan keduanya. Karenanya, dia mensinyalir proses pengadilan tersebut ditunggangi para mafia hukum dan keadilan yang banyak berkeliaran di Kejaksaan dan Pengadilan Negeri itu. “Saya memohon kepada Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung agar menurunkan tim ke Tanjungbalai untuk menyelidiki dan menangkap mafia-mafia tersebut,” tegasnya. Sementara, seorang praktisi hukum Asahan-Tanjungbalai Tri PurnomoWidodo menilai putusan tersebut memenuhi rasa keadilan. Dalam proses peradilan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bahwa keduanya bersalah melakukan tindak pidana 351 ayat 1 dan 335 ke 1e KUHP dengan ancaman 2,8 tahun penjara. Vonis tersebut sangat jauh dari amanah UU yang hanya 1,6 bulan, sementara ada poin-poin yangmemberatkankeduapelaku seperti memberikan keterangan berbelit-belit di pengadilan, serta tidak ada perdamaian antara korbandanpelaku,apalagikorban
sempat dirawat selama seminggu di Puskesmas. Bahkan ada unsur yang dinilai sangat memberatkan yakni, profesi keduanya sebagai guru tidak mencerminkan etika dan memberikan contoh baik di tengah masyarakat. “Kalau preman yang memukul mungkin biasa saja, tapi mereka kan seorang pendidik dan sangat tidak etis melakukan penganiyaan,” pungkas Widodo. Di sisi lain, dia juga menyayangkantuntutanJPUAzwarman yang hanya menuntut 2 bulan penjara sehingga dinilai tidak memberikan perlindungan hukum yang tepat kepada korban. Seharusnya, tuntutan dibuat sesuaiundang-undangsebagaiupaya pembinaan dan memberikan efek jera bagi kedua pelaku. Penganiayaan terjadi 1 September 2010 pukul 17.20. Korban yang saat itu tengah duduk santai di teras rumah menikmati hari tuanya didatangi dua saudara kembar. Kedua guru honor yang masih aktif mengajar itu lalu memaki dengan ucapan kotor dan tidak senonoh. Belum cukup, Mediana guru di SD Negeri 010830 dan Kristina di SD Negeri 0101648 Aeknauli Padangmahondang,Pulaurakyat, Asahan, kemudians melakukan pemukulan menggunakan sapu lidi mengakibatkan korban terluka. Keduanya lalu menjambak, mencakar, menarik-narik baju korban sehingga korban terjatuh dan dilarikan ke Puskesmas terdekat. (a32)
Wakil Bupati Asahan Surya. Rolel juga mengungkapkan, pendangkalan Sungai Asahan ini telah disampaikan ke Pemprovsu melalui eksposWalikotaTanjungbalai beberapa waktu lalu. Dalam ekspos itu disebutkan, pendangkalan sungai Asahan mencapai 20 centimeter pertahun. Jadi, akibat tingginya sendimentasi Sungai Asahan setiap tahun, berdampak pada percepatankerusakandindingsungaiatau erosi akibat gerusan arus sungai yang melebar setiap tahun. Kemudian, lanjut Thamrin, permukaan air naik dan berimbas pada banjirdidaerahpemukiman.Dan, diperkirakan seluruh Kota Tanjungbalai akan terendam dalam 10 tahun ke depan. Bupati AsahanTaufan Gama Simatupang menjelaskan, saat ini Pemkab Asahan telah mengoperasikan kapal keruk (dredger) di aliran Sungai Asahan. Kapal keruk KM.Syech Silau Iitupanjang badan pontonnya 12 meter, lebarbadanponton5,1meter,tinggi ponton4,2meter,kapasitaspengerukan 300 m3 perjam dengan 10 persen material pasir serta kemampuan kedalaman pengerukan mencapai 7 meter. (a14)
seperti pemeliharaan periodik Jalan KH. Dewantara Kelurahan Bakaranbatu, kupak-kapik membuat pemakai badan jalan terpaksa hati-hati. Nazli warga Jalan Perisai berharap penimbunan badan jalan di jembatan Perisai-Padang Bulan dengan badan jalan yang mendaki dan cukup curam menjadi prioritas rekanan agar arus kenderaan tidak kendala di titik pekerjaan tersebut. Sementara, H. Amar Hasibuan selaku rekanan yang melaksanakan pekerjaan, Sabtu (10/9) mengatakan alat berat berupa beco dan stom walas sudah ditempatkan di lokasi dan saat ini kedua alat itu sudah bekerja. Kalau proses pelebaran badan jalan mengganggu pemakai jalan mohon maaf. “Yakinlah kita akan mengerjakan pelebaran badan jalan secara profesional.”(a17)
Lantai Rumah Warga Di L. Batu Mengandung Suhu Panas RANTAUPRAPAT (Waspada): Lantai rumah Mauli Rambe dan Jalamin Ritonga, warga Jalan S Parman, Kelurahan Sigambal, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, mengandung suhu panas yang diduga bersumber dari bawah tanah. Keterangan Mauli dan Jalamin kepada wartawan, Jumat (9/9) di kediaman mereka, kondisi panas itu dirasakan sejak sebulan terakhir. Dimana, tetangganya Jalamin Ritonga mengkonfirmasi dirinya terkait sumber panas penyebab lantai kedua rumah mereka yang berdempetan. Keduanya lalu mereka mencari-cari sumber panasdiantaralantai.Kemudian,merekamenduga asalpanasdarirumahnya.“Kitacarisumberpanas. Sumbernya dari dasar lantai rumah saya yang berdempetan dengan dinding dan lantai tetangga,” beber Mauli. Tapi, katanya, suhu panas lantai terus meningkat. Bahkan, peningkatan suhu terus terjadi pasca lebaran. Kini suhu lantai di ruang tamu
rumahnya mencapai diatas 45 derajat celcius. “Panasnya setelah saya ukur menjadi 45 derajat celcius setelah berulangkali turun hujan,” ungkapnya. Khawatirkan akan dampak negatif yang muncul terhadap keselamatan dan kelurahan setempat yang kemudian melanjutkannya ke pihak Kecamatan Rantau Selatan dan Dinas Bina Marga, Pertambangan, Pengairan dan Energi L.Batu. “Pihak Dinas Pertambangan sudah mengambil contoh tanah dan membawanya ke laboratorium untuk diperiksa,” bebernya. Mauli Rambe juga menuturkan, rumah mereka merupakan dan bertetangga dengan kilang padi subur, dan sebuah kilang padi yang kini telah tutup. “Dulu tapak rumah kami juga bekas kilang padi. Itu sekira 40 tahun lalu,” ungkapnya. Kepala Dinas Bina Marga, Pengairan, Pertambangan dan Energi Syafrin, M.Si yang dikonfirmasi melalui dua nomor ponselnya, belum membalas pesan yang terkirim.(a18)
Silaturahmi Pemko Tanjungbalai, Pemkab Asahan Dan Batubara Wacanakan Aslab TANJUNGBALAI (Waspada): Wacana pemisahan diri lima kabupaten/kota dari Sumatera Utara dan membentuk Provinsi Asahan Labuhan Batu (Aslab), kembali menguat. Kali ini, wacana itu malah dilontarkan dalam pertemuan atau silaturahmi antara Pemko Tanjungbalai, Pemkab Asahan dan Batubara di aula rumah dinas Walikota Tanjungbalai Sabtu (10/ 9) malam. Selain dihadiri tiga kepala daerah dan wakilnya, silaturahmi itu juga diikuti seluruh SKPD serta Ketua DPRD dan Dandim 0208/AS Letkol Inf Handoko Nurseta. “ Pertemuan ini semoga berharga bagi tiga daerah,Tanjungbalai,AsahandanBatubara.MudahmudahanLabuhanbatuhadirtahundepan,sehingga kita semua menyatu kembali. Apakah itu provinsi ya kita doakan bersama,” kata Walikota Tanjungbalai Thamrin Munthe berdiplomasi. Ditegaskannya, apabila pembentukan provinsi itu benar-benar terealisasi, Kota Tanjungbalai sangat cocok dan strategis sebagai ibukotanya. “Ku bayangkan,Tanjungbalai sangat cocok sebagai ibukotanya,” kata Thamrin. Menurut Thamrin, jika ditinjau dari Sumber DayaAlamdanSumberDayaManusia,kabupaten dan kota tersebut memiliki potensi yang sangat mendukung. Oleh sebab itu, lanjut Thamrin, jika ini diusulkan, bakal segera disahuti. “ Melihat kemampuan SDA dan SDM, kemungkinan besar wacanakitainipalingcepatdisetujui,”ujarThamrin. Kendati melontarkan wacana pembentukan provinsi baru, namun Thamrin menegaskan, pertemuantigadaerahserumpunitutujuanutamanya bukan membahas wacana pemekaran dan pemisahan diri dari Sumut. “Pertemuan ini diharap mampu meningkatkan kerjasama 3 daerah, dan semoga ini dapat dilaksanakan rutin minimal 3 bulan dengan menggarap kegiatan dan melestarikan budaya demi meningkatkan kesejahteraan dan kehidupan masyarakat,” kata Thamrin. Sementara, Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang mengakui ada rencana mengundang Kab. Labuhanbatu untuk menghadiri silaturahmi itu. Akan tetapi, kata Taufan, karena keterbatasan waktu, undangan itu tak sempat disampaikan. “ Pertemuan ini merupakan cikal bakal untuk sama-sama menggali potensi dan pengembangan daerah,” ujar Taufan. Mengenaiwacanapemekaranprovinsi,Taufan tidak berbicara banyak. “ Kita majukan dulu daerah kita, setelah itu baru sama-sama kita minta merdeka dari Provinsi Sumut,” ujar Taufan. Disebutkan Taufan, Pemkab Asahan juga sedang mencanangkan pemekaran wilayah. “
Waspada/Rahmad F Siregar
WALIKOTA dan Bupati serta para Wakil Kepala Daerah Tanjungbalai, Asahan dan Batubara berfoto bersama dalam pertemuan atau silaturahim tiga daerah serumpun di rumah dinas Walikota Tanjungbalai Sabtu (10/9) malam. Kita mencanangkan Kisaran menjadi Pemerintah Kota, dan apabila ini terealisasi, kita bisa lebih maju lagi,” jelas Taufan. Terkaithalitu,Taufanmengakui,diatidakmenolak jika ada yang ingin mengambil atau berpisah dari PemkabAsahan.Misalnya,kataTaufan,wargaBagan Asahan ingin berpisah dan bergabung ke daerah lain.“Silahkansaja,sebabitubukantanahsaya,tapi dengancatatan,tujuannyauntukmensejahterakan masyarakat. Harus diingat, jangan gara-gara ada yang kalah Pilkades atau Pilkada lantas mau mengganggu wilayah,” tegas Taufan. Sementara, Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain menyatakan, masyarakat Batubara tidak jauh beda dengan Asahan danTanjungbalai. Maka itu, OK Arya berharap, mereka bisa menimba ilmu dan masukan. Saat ini, menurut OK Arya, Batubara sedang mewirausahakan birokrasi, dan rencananya master plan Percepatan Pembangunan dan Perluasan Pembangunan Indonesia (MP3I) untuk Indonesia Bagian Barat akan diletakkan di Kab. Batubara. Selain itu, OK Arya juga mengajak untuk bersama-sama memperjuangankan PT.Inalum. “ Mari sama-sama kita perkokoh dan perjuangkan PT.Inalum, minimal bagian daerah kita memperoleh dana Rp 1,3 triliun,” ujar OK Arya. Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang sependapatdenganpertanyataanOKAryamengenai PT. Inalum. Malah Taufan menyatakan tidak perlu khawatir jika PT.Inalum diambil dengan kewajiban biaya Rp 2 triliun, sebab bisa meminta bantuandenganPusatInvestasiPemerintah.“Mau berapadanayangkitabutuhkan,PIPsiapmembantunya. Sepanjang dana itu untuk kepentingan daerah, kita nggak perlu takut,” kata Taufan. (a14)
Nasib Anak Nelayan Di Batubara Memprihatinkan NASIB anak nelayan di kawasan pantai sepanjang Medangderas - Tanjungtiram Batubara memprihatinkan.Sebagian dari mereka tidak mengenyam pendidikan, putus sekolah disebabkan kondisi ekonomi orang tua yang pas-pasan. Dampaknya banyak di antara anak nela yan menjadi pekerja membantu orang tuanya, ada yang bekerja untuk diri sendiri tanpa terawasi orang tua bahkan kadang kala tidur terpisah dari keluarga, seperti tidur di pajak, di gudang ikan. Memang mengharukan, menyedihkan. Lalu siapa yang bertanggungjawab, siapa pula peduli akan nasib anak nelayan. Dari sekian tentang nasib anak nelayan yang malang di kabupaten baru dimekarkan ini, terdapat di Desa Bagandalam Tanjungtiram. Pantauan, Jumat (9/9), di salah satu sudut di Pajak Kerang Tanjungtiram terlihat 3 bocah usia SD begitu tekun bekerja ‘menotok teritip’ yang melekat di kulit kerang. Kerang yang sudah terbuang teritipnya dikumpul sampai satu goni plastik ukuran 50 kg, dengan upah Rp5.000. Kalau lagi musim kerang bisa mengumpul 6 s/d 10 goni/orang. Keterangan Kadus I Bagandalam Naharuddin, ke 3 bocah itu adalah warganya. Mereka tak pernah merasakan pendidikan, ada yang putus sekolah. “Mereka itu 4 bersaudara, biasa bekerja di pajak kerang untuk mendapatkan upah. Sayangnya mereka tidak mengenyam pendidikan karena asyik mencari uang,” ujar Naharuddin. Ayahnya sebagai nelayan yang pendapatan pas-pasan, sementara ibunya terpaksa merantau ke negeri seberang (Malaysia) sebagai PRT. Yang disesalkan, mengapa para bocah itu tidak mendapat pendidikan. Ke 4 bersaudara terdiri Ramadhan, 13, Ramli, 11, Anhar, 10, Zulham, 8, mungkin termasuk salah satu keluarga tak
beruntung dari sekian banyak anak senasib dengan mereka. Yang sulung Ramadhan tidak lagi bekerja menotok teritip tetapi sudah meningkat menjadi ‘anak itik’ membersihkan boat, dan adik-adiknya masih menekuni menotok teritip kulit kerang. Entah bagaimana kelanjutan nasib bocah/anak nelayan Batubara ini, hanya waktu jugalah yang menentukan. - Helmy Has
Waspada/Helmy Has
TIGA bocah bersaudara asyik menotok teritip/membersihkan kerang, yaitu Ramli, Anhar dan Zulham di Pajak Kerang Tanjungtiram, Jumat (9/9).
Sumatera Utara
B4
WASPADA Senin 12 September 2011
Anak Guru SD Jadi Sekda Pakpak Bharat SALAK (Waspada): Anak guru Sekolah Dasar (SD) menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Pakpak Bharat. Hal itu diungkapkan oleh Holler Sinamo mantan Kadis Pendidikan yang kini Sekda menggantikan Gandi Warta Manik. Waspada/Edoard Sinaga
KUNJUNGAN silaturahmi kepada warga dan konstituen di Dusun VIII, Nagori Pamatang Simalungun, Kec. Siantar, Kab. Simalungun, Sabtu (10/9) malam oleh kader dan simpatisan DPC Partai Demokrat Simalungun di antaranya Ir Julius Silalahi (empat dari kiri) yang saat ini Wakil Ketua DPRD Simalungun.
Halal Bi Halal DPC PD Simalungun PEMATANGSIANTAR (Waspada): Kader dan simpatisan DPC Partai Demokrat Kab. Simalungun melakukan kunjungan silaturahmi kepada warga dan konstituen sekaligus halal bi halal. Beberapa pemuka masyarakat Dusun VIII, Nagori Pamatang Simalungun, Kec. Siantar, Sabtu (10/9) malam Sandi Wibisono, Rahmat Zulfikar, dan Junaedi Sulistio memberikan tanggapan positif atas kunjungan silaturahmi itu. Sandi mengatakan kunjungan itu sangat bermakna bagi masyarakat, apalagi pengurus partai turun langsung untuk melihat keadaan masyarakat. “Biasanya kunjungan dilakukan politikus partai saat mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif dan saat mendekati waktu pemilihan,” kata Sandi. Sementara, pimpinan kunjungan silaturahmi DPC Partai Demokrat Simalungun yang saat ini menduduki jabatanWakil Ketua DPRD Simalungun Ir Julius Silalahi menyebutkan kunjungan silaturahmi seperti itu merupakan hal yang rutin dilakukan tiap tahunnya baik bagi umat Muslim yang merayakan Idul Fitri maupun umat Kristen yang merayakan hari Natal. Dibalik kunjungan silaturahmi itu, Julius mengharapkan kepada masyarakat terutama konstiutennya agar tidak sungkan-sungkan untuk memberikan saran dan kritik kepada dirinya dan siap dikritik bila saja lalai dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat. Silaturuhmi itu dihadiri kader dan simpatisan DPC Partai Demokrat Simalungun antara lain Herman Tambunan, Arnold Sitinjak, Ramli Ginting dan Gunawan Saragih.(a30)
Laka Lantas Di Simalungun Meningkat PEMATANGSIANTAR (Waspada): Kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) selama pelaksanaan Operasi Ketupat Toba tahun 2011 sejak 23 Agustus hingga 8 September 2011 di wilayah hukum Polres Simalungun meningkat hingga dua kali lipat lebih dibanding 2010. Kapolres Simalungun AKBP M Agus Fajar, SIK melalui Kasubbag Humas AKP H Panggabean, SH dan Kasat Lantas AKP Baginda Sitohang, Jumat (9/9) menyebutkan tahun ini terjadi 13 kasus laka lantas dengan korban jiwa 39. Korban terdiri dari 6 meninggal dunia, 12 luka berat dan 21 luka ringan, sedangkan 2010 terjadi 5 kasus laka lantas dengan jumlah korban 18 jiwa terdiri dari 7 meninggal dunia, 1 luka berat dan 10 luka ringan. “Secara umum laka lantas berkaitan dengan mobilitas masyarakat yang cukup tinggi selama masa lebaran dan rendahnya kesadaran berlalu lintas,”kata dia. Sitohang menyebutkan, sepeda motor mendominasi laka lantas dengan jumlah kendaraan 16 unit, mobil 7 unit dan ditinjau dari sisi korban, sebagian besar merupakan usia produktif yakni usia 16 hingga 30 tahun. Panggabean menambahkan hasil evaluasi, meningkatnya laka lantas disebabkan rendahnya kesadaran berlalulintas seperti mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi, tidak mematuhi rambu dan tata tertib di jalan raya. “Selain kedua faktor itu, kondisi jalan dan meningkatnya jumlah kendaraan serta faktor lingkungan turut memberi kontribusi terjadinya kecelakaan,”katanya.(a30)
Pegawai Kejari Tobasa Adukan Suami PEMATANGSIANTAR (Waspada): Suami main pukul, pegawai Kejaksaan negeri (Kejari)Toba Samosir (Tobasa) Basaria Eva Ristinani Naibaho, warga Jalan Kejaksaan, Kel. Pasar Pangururan, Kec. Pangururan, Kab. Samosir mengadu ke Polres Pematangsiantar. Informasi dihimpun dan pengaduan korban di Polres Pematangsiantar, Sabtu (10/9) malam menyebutkan, suaminya, JM, 30, memukulnya saat dalam mobil di Jalan Sisingamangaraja, Kel. Sukadame, Siantar Utara, Kota Pematangsiantar , Sabtu (10/9) sore. Menurut korban, ketika suaminya yang sedang berada di Pematangsiantarmenyuruhdiamelaluiteleponselularagarberjumpa suaminya itu di lampu merah Jalan Sisingamangaraja, Sukadame, Pematangsiantar. Korban yang saat itu juga berada di Pematangsiantar segera menemui suaminya ke tempat itu dan naik ke mobil suaminya. Ketika mobil sedang melaju, pertengkaran langsung terjadi dan itu sudah sering terjadi meski mereka sudah dikarunia dua putri. Suaminya emosi dan membogem kepala serta membenturkan kepalanya ke pintu mobil dan menampir pipi kiri korban. Tindakan itu berhenti sesudah dua saudara suami korban yang turut di dalam mobil melerai. Kapolres Pematangsiantar AKBP Alberd TB Sianipar, SIK, MH saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas AKP Altur Pasaribu dan Kasat Reskrim AKP Azharuddin, Minggu (11/9) menyebutkan pengaduan korban masih dalam penyelidikan dengan meminta keterangan para saksi, sedangkan JM diduga melakukan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan melanggar Pasal 44 UU RI nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan KDRT.(a30
Pesta Jubelium 100 Tahun HKBP Tabagsel P. SIDIMPUAN (Waspada) : Pesta Jubileum 150 Tahun HKBP dan 100 Tahun HKBP Distrik Tabagsel, Riau dan Sumbar dihadiri jemaat dari 16 resort, Minggu (11/9). Sebelumnya, Sabtu (10/9) berlangsung festival koor lagu rohani sedangkan puncak acara di komplek gereja HKBP Habinsaran, Kampung Losung, Kota Padangsidimpuan. Acara dimeriahkan dengan Tor-tor diiringi gondang batak, uning-uningandanlainnya,sertadihadiriWaliKotaPadangsidimpuan beserta Kapolres, Pdt BM Siagian MTh, Pdt MP Sinaga MTh, Biblevrow dan mewakili ephorus GKPA Pdt Reinhard SiregarWali Kota mengajak jemaat HKBP bersama-sama membangun demi kepentingan masyarakat. Selain itu tambahnya, keharmonisan umat beragama agar terus dijaga dan saling hormat-menghormati antara jemaat HKBP dengan pemeluk agama lainnya. Bila saling menghormati, niscaya perseturuan antar agama lenyap di Bumi Dalihan Natolu. Pucuk pimpinan HKBP Pdt BM Siagian MTh dari kantor pusat menyampaikan, hubungan HKBP dengan umat lain selama ini harmonis di Padangsidimpuan sekitarnya, harapannya agar jemaat tetapmempertahankankeharmonisanitu,danterusditingkatkan.(c13)
Ungkapan tersebut disebutkannya ketika acara temu pisah dengan seluruh pegawai Disdik, guru-guru TK, SDN, SMPN, SMANdanSMKNse-Kab,Pakpak Bharat, di SMAN I Salak. Dikatakan Holler, dengan dilantiknya dia menjadi Sekda merupakan kebanggaan seluruh jajaran Dinas Pendidikan karena
Kadisdikpunternyatabisamenjdi Sekda Pemkab Pakpak Bharat,. ‘’Jarang bisa terjadi seperti ini dan merupakan kebanggaan juga karena peraturan baru nantinya yang sekarang sedang diwacanakan, pembina kepegawaian itu bukan lagi bupati tetapi Sekda,’’katanya. Jikalau pembina kepegawaian itu dijabat bupati sangatsangat riskan keterkaitannya dengan politis. Sementara, Sekda adalah jabatan karir yang merupakan puncak. Dia juga memaparkan, oleh karena itu, tugas masih cukup berat. Diharapkan guru-guru dan pegawai Disdik khususnya agar selalu mendukung karena hal ini merupakan kebanggaan
pertama. ‘’Saya juga merasa bangga karena dari anak seorang guru SD bisa menjadi Sekda. Kalau saya lihat bagaimana keterbatasan seorang guru SDN bila dibandingkandenganguruSMPNsudahtentu lebih hebat begitu juga dengan guru SMAN karena sudah sarjana secara umum. Tapi, kalau guru SDN kami lihat sangat banyak keterbatasannya,’’kata dia. Ditambahkan Holler, dengan keadaan dan keterbatan kita itu makamuncullahupayakitauntuk mengisi dan membenahi diri kita guna lebih meningkat. Kedepan semakin banyak tantangan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Pakpak Bharat.(a37)
Tiga Sepeda Motor Raib PEMATANGSIANTAR (Waspada): Sopir bus Parsito meminjam sepeda motor untuk membeli makanan, namun kondekturnya, MAS, 22, warga Jalan Rakutta Sembiring, Kelurahan Nagapita, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar malah menggelapkannya. Informasi dihimpun dan pengaduan Hotdearman Saragih, 26, sopir, warga Jalan Kedondong Raya, Perumnas Batu VI, NagoriSitalasari,Kec.Siantar,Kab. Simalungun di Polres Pematangsiantar, Sabtu (10/9) menyebutkan sepeda motor Honda Sipra Fit S BK 2986 WP milik Lismawati Saragih, 22, diduga digelapkan MAS di areal parkir PT Capella, Jalan Medan Km 6,5, Kel. Pondok Sayur, Kec. Siantar Martoba, Pematangsiant, Senin pekan lalu. Malamitu,Hotdearmanhendak pulang dari PT Capella dan menuju lokasi parkir hendak mengambil sepeda motor milik korban yang dipakainya ke PT Capella itu. Ketika sampai di lokasi parkir, seorang temannya sopir, Parasian Situmorang, 32, sopir bus Parsito, warga Jalan Ahmad Yani, Kel. Asuhan, Kec. Siantar Timur, Pematangsiantar meminjam sepeda motor itu hendak membeli makanan. Hotdearman memberikan sepeda motor itu dipinjam dan pergi meninggalkan Parasian. Beberapa saat kemudian, Hotdearman kembali ke lokasi parkir
dan melihat Parasian masih di tempatitu,namunsepedamotor yangdipinjamParasiantidakada di tempat itu. Selanjutnya, Hotdearman mempertanyakannya kepada Parasian dimana sepeda motor itu dan Parasian menerangkan dia menyuruh kondekturnya MAS untuk membeli makanan dan sepeda motor diberikan untuk dipakai MAS. Namun, sesudah ditunggutunggu sampai pagi, ternyata MAS tidak kembali lagi ke lokasi parkir PT Capella itu. Hotdearman bersama Parasian berusaha mencari MAS ke rumahnya, tapi MAS tidak pernah kembali ke rumahnya dan ternyata MAS sudah melarikan sepeda motor itu. Akibat perbuatan MAS, korban mengalami kerugian mencapai Rp 8 juta. Sementara, sepeda motor dinasPNSimalungunHilangdari rumah pegawainya. Sepedamotor itu Honda Supra BK 2137 T, diduga dicuri maling dari rumah Elvy Farida Saragih, 45, warga Jalan Bah Kora II,GangSipisang, Marihat,Siantar Marimbun, Sabtu(10/9)dinihari. Sepeda motor itu diketahui hilang ketika Elvy bangun tidur pukul 05:00 dan saksi Ferri Hutauruk, 53, memberitahukan sepeda motor sudah hilang dari dalam garasi. Sedangkan pencurian sepeda motor lainnya dialami Zulkifli, 46, warga Jalan Medan
Km 4,5, Kel. Sumber Jaya, Siantar Martoba, dan diketahui hilang dari depan rumah, Sabtu (10/9) pagi. SepedamotorituYamahaMio BK 6376TA diketahui hilang ketika isterinya Siti Aminah, 44, menyuruhanakmerekaJakaHidayat, 24, mengantarkan adiknya ke sekolah. Selanjutnya, Jaka pergi hendak mengambil sepeda motor ke depan rumah. Jaka terkejut, karena sepeda motor itu tidak ada lagi. Sementara, Pinondang Anna Tamba, 40, karyawati swasta, wargaJalanSisingamangaraja,Kel. Nagahuta, Siantar Marimbun, Pematangsiantar, dalam laporannyadiPolsekSiantarMarihat,Sabtu (10/9) menyebutkan rumahnya kemalingan, Selasa (6/9) dinihari. Korban menyebutkan ketika bangun tidur pukul 05:00, saksi Anne Teresia Pandiangan, 38, memberitahukan kepada korban, HP nya hilang. Kemudian, Rado Pandiangan, 16, putra korban sekitar pukul 09:00 memberitahukan Laptop juga hilang. Kapolres Pematangsiantar AKBP Alberd TB Sianipar, SIK, MH saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas AKP Altur Pasaribu, Kasat Reskrim AKP Azharuddin, Kapolsek Siantar Martoba AKPMuksondanKapolsekSiantar Marihat AKP Efendi Tarigan, SH, Minggu (11/9) menyebutkan pengaduan korban dalam penyelidikan.(a30)
Pomparan Si Raja Marga Panggabean Taput Berbenah TARUTUNG (Waspada): Pomparan marga Si Raja Panggabean, Boru Bere dan Iba Bere (RPBB-IB) se Kab.Tapanuli Utara berbenah untuk menjalin kekerabatan yang diikat kekeluargaan tak terpisahkan. Pembenahan itu telah dimulai sejak Juli 2011 dengan dibentuknya Panitia Re-Organisasi Pomparan Si Raja Panggabean, Boru,Bere dan Iba Bere se Tapanuli Utara (Taput) sejak Agustus 2011. Panitia sudah bekerja membentuk ratusan komisaris desa, puluhan komisaris kecamatan untuk pendataan anggota keluarga Si Raja Panggabean. Hal tersebut disampaikan oleh ketua panitia RPBB-IB Ir. Longgam Panggabean, didampingi Sekretaris Marolop Panggabean, baru-baru ini di Tarutung. Adapan susunan panitia Ketua II Ir. Marco Panggabean,
Ketua III Hotman Simarangkir, SH Sekretaris II Drs. Leben Panggabean , Sekretaris III Jepri Simarangkir, SPd dan Bendahara Uli Basa Hutapea, Amd. Longgam menyebutkan, tugaspanitiare-organisasiadalah melakukansosialisasi,pendataan marga-marga dengan mengisi formulir, mencari figur-figur yang cocok untuk menduduki komposisi jabatan pengurus (pimpinan) menyusun program kerja untuk merekrut sekaligus pelantikan kepengurusan defenitif Si RPBB-IB periode 20122017. Panitiatelahbekerjamaksimal, data yang masuk sementara kepada sekretariat panitia di perumahan Ganda Uli, Tarutung 1000 KK. Data tersebut akan tetap bertambah dan direkapitulasi hingga Desember 2012. Sebab data RAPBB-IB 2002 tercatat 4800 KK, kata Longgam.
Kata Longgam lagi, pembentukan RPBB-IB seTaput, tidak adamuatanpolitikataupunkepentinganpolitik.Tapibertujuanuntuk menjalin persatuan dan kesatuan yang diikat rasa kekeluargaan sesama keluarga. “Mangangkat rap tu ginjang, manimbung rap tu toru. Artinya, saling sepenanggungan dan seperasaan baik pada suka dan duka. Itu yang sangat fundamental kita terapkan di tengah keluarga Panggabean,’’ ujarnya. Menjawab Waspada, Longgam menyebut tidak tertutup kemungkinan ada dari tengahtengah keluarga RPBB-IB Taput untuk ikut bertarung pada Pilkada 2013. Namun bukan suatu ikatan. Sebab itu hak azasi seseorang dalam berdemokrasi. “Kalau pun seandainya mengatasnamakan RPBB-IB kita tetap melaksanakan evaluasi melalui rapat besar,” pungkas dia. (c12)
Kini, Tarian Daerah Harus Menakjubkan, Mutakhir Dan Spektakuler TUNTUTAN sekarang ini kepadatariandaerahagarmendapat tempat dalam berbagai even terutama dalam penampilan harus menakjubkan dengan gerakangerakan tarian yang indah, mutakhir dari sisi musik dan spektakuler dalam jumlah. Pendapat itu disampaikan seorang pelatih tari khusus tarian Simalungun,SamanDaulay(foto) yang sudah menggeluti tarian Simalungun dan menjadi pelatih tari di Perguruan Sultan Agung, Kota Pematangsiantar sejak 1998. Saat berbincang-bincang di ruang kerjanya didampingi Humas Perguruan Sultan Agung Poling Ardi, Sabtu (10/9) Saman yang sudah pernah membawa penari Perguruan Sultan Agung ke Istana Negara atas undangan khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membawakan tarian SimalungunsaatperingatanHUT Proklamasi Kemerdekaan RI tahun 2008 mengungkapkan, dorongan yang membuatnya menggeluti tarian Simalungun, karenainginmengangkatBudaya Simalunguntidakhanyaditingkat lokal, tapi sampai tingkat nasional dan internasional. Anak ke-enam dari delapan bersaudara ini bertambah perca-
ya diri mengembangkan tarian Simalungun, karena Perguruan Sultan Agung tempatnya bertugas untuk pengembangan diri siswa, baik dari Ketua Yayasan Aken, Koordinator Perguruan DarwinLie,SEdanBagianPendidikan Jhon Lidya, SPd sangat mendukung mengembangkan tarian Simalungun itu dengan melengkapi 100 pasang pakaian tarian Simalungun maupun dari segi dana. “Selalu mendorong siswa agar mencintai budayanya sendiri dari suku dan agama apapun hingga para siswa mau belajar menari terutama tarian Simalungun,”sebutSamantentangkiatnya agar para siswa bisa memiliki rasa percaya diri dan mau belajar menari tarian Simalungun. Pria yang mengaku tidak pernah belajar secara formal dan hanya otodidak itu, tidak pernah berhenti bertukar informasi dengan para pelatih tari dari daerah lain terutama pelatih tari Simalungun Ny R Saragih, isteri Avenol Purba yang sudah cukup dikenal di Pematangsiantar dan Simalungun selaku pelatih tari Simalungun yang handal, Rita Damanik dan lainnya termasuk seniman musik Simalungun
Juamin Purba dalam mengembangkantariandaerahhinggabisa diminati berbagai kalangan dan tidak hanya dipandang sebelah mata. Samanyangsudahmendapat puluhan penghargaan termasuk penghargaan saat tampil di Istana Negara dan puluhan hadiah kejuaraan yang didapat para siswa Perguruan Sultan Agung selaku anak asuhnya dalam berbagai lomba menari, mengakui dari dari tarian etnis di Sumut, yang dikuasainya masih tujuh tarian seperti Simalungun, Melayu,Toba, Karo, Tapanuli Selatan, Dairi dan Nias, hingga saat ini masih berupaya melakukan penguasaan terhadap tarian dari Sibolga yang cukup memiliki keunikan dibanding daerah lain di Sumut. Edoard Sinaga
Waspada/Arlius Tumangger
CINCIN disematkan ke jari tangan mantan Kadis Pendidikan Pemkab Pakpak Bharat Holler Sinamo yang kini Sekda beserta istri, oleh perwakilan guru-guru di SMAN I Salak, barubaru ini.
Kota Tarutung Makin Semrawut TARUTUNG (WASPADA): Sejumlah ruas Jalan di Kota Tarutung, Kab. Tapanuli Utara (Taput) makin semrawut akibat pembangunan dan rehab jalan kurang memperhatikan tata ruang kota. Tidak jarang dijumpai tiang listrik, tiang telepon dan tiang LPJU di badan jalan. Kondisi itu selain merusak pemandangan, juga sangat rawan kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Pantauan Waspada, Minggu (11/9), kondisi itu terdapat di Jalan Sisingamangaraja, Jalan DI Panjaitan, Jalan Suprapto (depan Kantor Bupati) Taput dan kawasan lainnya. Hal itu telah terjadi beberapa tahun terakhir. Ironisnya pemerintah daerah selalu berusaha
melakukan perluasan sejumlah jalan tanpa memperhatikan efek samping atau akibat yang ditimbulkanya. Sebelumnya, tiang listrik di tepi badan jalan, sekarang sudah hampir ke tengah badan jalan. Seorang warga M. Lumbantobing, kepada Waspada, mengatakan, terjadinya perubahan kondisi jalan di Lota Tarutung, disebabkan instansi teknis seperti Bappeda, Dinas Cipta Karya kurang memahami tata ruang kota. “Kitaketahuikeduapimpinaninstansitersebut tidak memiliki latar belakang pendidikan untuk pembangunan kota (non teknis) sehingga sulit untuk mengadopsi metode pembangunan dari daerah yang sudah maju,” sebutnya. (c12)
Pelantikan Dan Mutasi Pejabat Pemkab Taput Berlanjut TARUTUNG (Waspada): Pelantikan dan mutasi pejabat eselon dan non eselon di jajaran Pemkab Tapanuli Utara, masih berlanjut. Pelantikan itu baru-baru ini di Gedung Partukkoan Tarutung (Taput) oleh Sekdakab Sanggam Hutagalung. Sangga, melantik sejumlah pejabat eselon II, yakni Ipen Hutagalung S.Sos, dari Kakan Lingdup,menjadiKadisPertambangandanEnergi, Drs. Gumontar Manullang staf Sekretariat dilantik menjadi staf ahli bidang pembangunan, Drs. Bartho Manalu dari Kadis Koperasi menjadi staf ahli bidang ekonomi, Drs. Binhot Aritonang dari Kadis Kebersihan dan Pertamanan menjadi Kadis
Koperasi dan Perdagangan Pemkab Taput. Akibat pelantikan dan mutasi tersebut dua jabatan eselon di jajaran Pemkab Taput yakni Kakan Lingdup dan Kadis Kebersihan dan Pertamanan, kosong. Sedangkan Sanggam dalam amanatnya menyebutkan, pelantikan adalah tindak lanjut SK Gubsu No. 800/12587/BKD/III/2011 dan SK BupatiTaput nomor 821.22/30/K/BKD/2011. Diharapakan, para pimpinan SKPD dapat menciptakan suasana kerja sama dengan para staf dalam melaksanakan tugas, sehingga sesulit apapun itu bila dilakukan secara bersama dapat diselesaikan dengan baik.(c12)
Tujuh Lakalantas Di Madina PANYABUNGAN (Waspada ) : Selama lebaran terjadi 7 kasus kecelakaan lalu lintas di jajaran Polres Kabupaten Mandailing Natal, yang mengakibatkan enam korban meninggal. Kemudian diantara korban yang mengalami laka lantas kebanyakan melaju dengan kecepatan tinggi dan ada pula yang ugal-ugalan. Hal tersebut disampaikan Kapolres Madina melalui Kanit Lakalantas Aiptu Khairullah di Panyabungan Jumat (9/9 Menurutnya, selain enam korban meninggal dunia, juga tiga luka berat, tiga luka ringan serta
kerugian material Rp 22 juta Dari enam korban yang tewas itu hanya seorang pemudik, sementara yang lain adalah penduduk Mandailing Natal yakni Sunur, 53, Desa Pintu Padang Julu Kec. Siabu, Samruddin,Desa Simalangi Kec. Hutabargot, Rizki Batubara, 21, warga Kel. Simpang Gambir, Kec. Lingga Bayu, Nikmat Siregar, 20, Kec. Lingga Bayu, Buyung, 16, Desa Aek Marian Kec. Kotanopan,dan seorang lagi pemudik anggota TNI bSerda Jul Efendi, warga Asden 2 Zipur Kota Panyakumbuh Sumatera Barat.(a28)
Jalan Menuju Aek Marian SM Bertahun-tahun Rusak PANYABUNGAN ( Waspada ): Jalan kabupaten menuju Desa Aek Marian SM Kecamatan Kotanopan Kab. Mandailing Natal (Madina), dikeluhkan pengguna jalan. Mereka mendesak Pemkab segera memperbaikinya. “Sudah bertahun-tahun jalan ke desa kami rusak parah,tetapi kerusakan ini di biarkan saja,” ujar Kepala Desa Aek Marian Alpin kepada Waspada, Minggu (11/9). Kerusakan jalan itu berada di beberapa titik, bahkan di sejumlah lokasi sangat parah karena dipicu dengan air yang mengalir ke badan jalan.Yang paling menyedihkan lagi, di tengahtengah era kemajuan zaman sekarang ini, jalan ke desa itu tergolong jalan setapak. Akibatnya, sangatsulituntukdilaluiwargauntukmemasarkan hasil pertaniannya dan sebaliknya membawa kebutuhan pokok dari pasar terdekat. Pengamatan, kerusakan paling parah mulai dari simpang Muara Pangkase karena selain ditumbuhi semak belukar,badan jalan ke desa itu dipenuhi batu-batu besar. “Perbaikan jalan ke desa kami seperti luput dari perhatian pemerintah daerah. Padahal, desa kami bisa menghasilkan sayuran dan komoditas perkebunan yang cukup banyak setiap minggunya,” ungkap Kepala Desa. Ia menuturkan, jalan rusak tersebut sudah dirasakan masyarakat hampir empat tahun terakhir. Jalan itu dulunya pernah dibangun dengan onderlak dan kenderaan roda empat saat
itu sempat masuk ke desa. Namun, dikarenakan bencana gempa empat tahun lalu,jalan menjadi longsor dan tertimbun. Akibatnya saat ini kenderaan roda empat sama sekali tidak bisa masuk ke desa itu. “Kalau mau kemari harus berjalan kaki sejauh 3 kilometer. Bisa memang naik sepeda motor,tapi harus berhati-hati karena badan jalan licin dan sempit, ditambah lagi di kanan kiri jalan terdapat jurang yang dalam,” tambahnya. Selain masalah jalan,kepala desa Alpin juga memaparkanbahwaAekMarianyangkiniberpenduduk hampir 500 jiwa sama sekali belum menikmati jaringan listrik PLN.Setiap malam, warga hanya mengandalkan lampu teplok untuk penerangan dan bagi warga yang mampu membeli genset. Tidak adanya aliran listrik, lanjut Kades, telah membuat kehidupan masyarakat sulit bangkit dari ketertinggalan. Apalagi, anak-anak usia sekolah karena terkendala untuk belajar dengan baik. “Kami merasa seperti dianak-tirikan,sebab sudahpuluhantahunmerdeka,jalankedesamasih kupak-kapik, lain lagi soal sarana penerangan yang sangat memprihatinkan. Nasib kami ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah, sebab kami juga ingin hidup seperti saudara-saudara kami di desa lain yang telah menikmati kemajuan zaman secara baik dan serba modern,” harapnya. (a28)
Golkar Sunggal DS Berhalal Bi Halal SUNGGAL (Waspada): Partai Golkar Kec. Sunggal,Kab.DeliserdangberhalalbihalalLebaran Idul Fitri 1432 H di kediaman Ketua Golkar Sunggal H. Jasa Wardani Ginting. Demikian keterangan kalangan Pengurus Partai Golkar Kec. Sunggal, Deliserdang kepada Waspada, baru-baru ini. Disebutkan, acara tersebut berlangsung, Senin (5/9) dan dihadiri unsur pengurus, Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) antara lain Pemuda Pancasila, AMPI, KNPI, kaum ibu pewiridan, para Kades, Kadus dan lainnya, serta pemuka masyarakat maupun Muspika Sunggal. Ketua Partai Golkar Sunggal H. Jasa Wardani Ginting dalam sambutannya mengatakan, sebulanpenuhdibulanRamadhanmelawanhawa nafsu dan memperbanyak amal ibadah, dan sekarang kita meraih kemenangan melalui Idul Fitri. Kemudian, melalui halal bi halal saling
memaafkan. Sementara, Ketua KNPI Sunggal Ichwanuddin mengemukakan, dalam halal bi halal ini kita berkumpul serta bertatap muka langsung dengan rekan-rekan Pemuda, Muspika dan ibu-ibu perwiridan untuk dapat saling bermaafan sekaligus bersilaturahmi. Ichwan berharap, melalui halal bi halal para Pemuda bersatu-padu, dan apabila di masa mendatang ada Pemuda dari Sunggal menjadi calon legislatif, maka boleh mendukungnya. Sedangkan Camat Sunggal Drs Sariguna Tanjung, Msi menyampaikan rasa terima kasih kepada Ketua Partai Golkar Sunggal yang menyelenggarakan halal bi halal ini yang makin mempererat persaudaraan. Turut hadir pula Ketua FPI Deliserdang, Kasipem/Sekcam Sunggal Jahar E Rambe, Kasi Kesos Lukah Girsang, Kades Mulyorejo M. Harmaen, SAg dan lainnya.(m34)
Agenda
WASPADA Senin 12 September 2011
07.15 Dahsyat 11:00 Infotainment INTENS 12:00 Seputar Indonesia Siang 12:30 Sinema Siang 14.30 Kabar Kabari 15.30 Idolaku 16.00 Top 5 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Silet 18.00 Mega Sinetron Putri Yang Ditukar 20.30 Mega Sinetron : Anugerah 22.30 Mega Sinema
CATATAN
07.15 Inbox 09:00 Liputan 6 Terkini 09:03 Halo Selebriti 10:00 SCTV FTV Pagi 11:00 SL Liputan 6 Terkini 12:00 SL Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV 14:00 SL Liputan 6 Terkini 14:30 Status Selebriti 15:00 Uya Emang Kuya 16.00 Cinta Juga Kuya 17:00 Liputan 6 Petang 17.30 Islam KTP 18.30 Kupinang Kau Dengan Bismillah 20.00 Perempuan Pembawa BErkah 22.30 SCTV FTV Utama
07.00 Tom & Jerry 07:30 Upin & Ipin 08:00 Cerita Pagi 09:00 Layar Pagi 11:00 Sidik 11:30 Lintas Siang 12:00 Layar Kemilau 13.30 Cerita Siang 15:30 Lintas Petang 16:00 Animsi Spesial 17:00 Zona Juara 18:00 Animasi Spesial : Shaun The Sheep 19:15 Animasi Spesial : Oscar Oasis 20:00 Sampeyan Muslim 21.00 Ranum 22.15 Panggung Bintang 01.15 Cerita Dinihari
07:00 Curious George 07:30 Dokumenter : 08:30 Circus Show : 09:30 Sinema Liburan Sekolah : 11:30 Topik Siang (Live) 12:00 Klik ! 13:00 Mantap (Live) 14:00 Pengejar Cinta 15:00 Sinema Siang : 17:25 Topik Petang (Live) 17:35 Kuis Siapa Paling Berani 18:35 Dokumenter : 19:30 Kembali Bergoyang (Live) 21:00 Penghuni Terakhir 22:00 Topik Kita 22:30 Black In News 23:00 Ripley's Believe It Or Not Season 1 00:00 Topik Malam (Live)
07:00 KiSS Pagi 08.00 Sinema Keluarga 10.00 FTV Drama: 11:30 Patroli 12:00 Drama Asia (Korea) : Dong Yi 13:30 Drama Asia (Korea) : Naughty Kiss 15:00 KISS 15:30 Fokus 16:30 Arti Sahabat 17.45 Drama Asia 18.00 Khadijah Dan Khalifah 20:00 2 Dewi 22:00 Mega Asia
07.05 Editorial Media Indonesia 08.05 Eleven Show 09.05 Eleven Show 10.30 Metro Xin Wen 11.05 e Lifestyle 13.05 Zero to Hero 14.30 Metro Sore 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 16.30 Metro Highlights 17.05 Metro Hari Ini 18.05 Metro Hari Ini 19.05 Suara Anda 20.30 Prime Interview 21.05 Top Nine News 22.05 Economic Challenges 23.05 Metro Realitas 23.00 Metro Sports
B5
07.30 Rangking 1 08.30 Derings 10.00 Suami Suami Takut Istri 11.00 Insert 12.00 Reportase Siang 12.30 Jelang Siang 13.00 Bingkai Berita 13.30 Online (Olga & Jeng Kellin) 14.30 Extravaganza 15:30 Tangan Di Atas 17.00 Reportase Sore 18.00 Jika Aku Menjadi 18.45 Big Brother Indonesia 20.00 Go GO Girls 21.00 Bioskop TRANS TV 23.00 Bioskop TRANS TV 01.00 Reportase Malam
06.30 Apa Kabar Indonesia 09.30 Kabar Pasar Pagi 10.00 Coffee Break 11.30 Kabar KEadilan 12.00 Kabar Siang 13.30 Mutumanikam 14.00 Yang Terlupakan 14:30 Jendela Usaha 15.00 Kabar Pasar 16.00 Bang One Show 16.30 Tahukah Anda 17.00 Kabar Petang 19.30 Suara Keadilan 20.30 Apa Kabar Indonesia Malam 22.30 Tokoh 23.30 Kabar Arena
08.00 Naruto 09.30 Obsesi 10.30 Abdel Temon 11.30 Hot Spot 12.00 Awas Ada Sule 13.00 Main Kata 13.30 Global Siang 14.00 Petualangan Panji 14.30 Denny Manusia Ikan 15.00 Hand Made 15.30 Berita Global 16.00 Top Banget 16.30 Fokus Selebriti 17.00 Penguin Of The Madagascar 18.00 Spongebob 19:00 Awas Ada Sule 20.00 BIG Movies 22.00 BIG Movies :
07.30 Selebrita Pagi 08.00 Aku Mau Tahu 08.30 Kunci SUkses 10.00 Spotlite 11.00 Warna 11.30 Redaksi Siang 12.00 Selebrita Siang 13.30 Cita Citaku 14.30 Kuas Ajaib 15.00 Koki Cilik 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 16.30 Redaksi Sore 18.00 Beritawa 18.30 Hitam Putih 19.30 On The Spot Malam 20.00 OVJ 22.00 Bukan EMpat Mata 23.30 Jam Malam **m31/G
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
Bintang Transformer Pulang Kampung Bintang film ‘Transformers’ Johs Duhamel mengunjungi kampung halamannya North Dakota, Amerika Serikat untuk menghibur para korban banjir pada musim panas ini. Bencana banjir membuat 11.000 penduduk mengungsi dari rumah mereka dan menghancurkan 4.100 rumah dan ribuan hektar lahan pertanian serta tempat-tempat bisnis, begitu dilaporkan Associated Press. Aktor ganteng juga muncul dalam film ‘All My Children’ bersama istrinya Fergie anggota group band Black Eyed Peas melakukan konser di State Fairgrounds untuk mengetuk kesadaran setiap orang dan mengumpulkan dana guna membantu korban banjir dan berbagai bencana alam belakangan ini banyak melanda AS. Konser itu disaksikan keluarga Duhamel dan petinggi North Dakota. Duhamel mengatakan bahwa uang dari keuntungan konser dan dana pemulihan akan digunakan membantu membeli material dan bahan bangunan agar masyarakat korban banjir yang rumahnya hancur dihantam banjir bisa membangun rumahnya kembali. Lebih dari 12.000 tiket konser terjual habis dengan harga setiap tiket 100 dolar AS. Nur/cnn
Musik Angel Lelga Mirip Mulan Jameela Pedangdut Angel Lelga kini comeback dengan single terbaru berjudul I.L.U (baca: I Love You). Lagu yang kaya dengan asupan musik pop elektro itu terdengar seperti lagu didengungkan Mulan Jameela hasil kreasi Ahmad Dhani. Namun, Angel mempercayakan musiknya diramu Irwan Brotherland salah satu musisi berpengaruh di jagad industri
U2/blogspot.com
U2 Buka Festival Film Toronto Band kesohor U2 menapaki karpet merah Festival Film Internasional Toronto, Jumat, demi peluncuran film dokumenter barunya From the Sky Down. Mereka juga mengaku gemetar karena harus membiarkan penggemarnya mengetahui kehidupan pribadi dalam menciptakan musik. Film menjadi dokumenter pertama membuka festival film Toronto dalam 36 tahun sejarah festival itu, sepertinya berkisah tentang proses pembuat album mereka pada 1991 bertitel Achtung Baby. Vokalis Bono dan gitaris The Edge hadir di festival itu dan mengaku bahwa megabintang pun akan kaget memasuki dunia baru dari musik
ke film. “Kami sangat melindungi privasi kami, khususnya dalam soal proses kreatif, bukan karena kami berkelas lho, meski memang begitu,” kata Bono diiringi tawa penonton. Sementara The Edge mengaku kaget melihat begitu banyak cuplikan film lama semenjak 20 tahun lalu, dan baru menyadari bandnya ternyata pernah nyaris bubar di masa-masa itu. Festival film yang sering disebut sebagai pembuka pada anugerah tahunan Oscar itu juga menghadirkan para selebritis kondang Hollywood, dari Brad Pitt dan George Clooney, sampai Keira Knightley dan Glenn Close.(ant)
Pauline Potter/onlycy.com bahwa ia percaya pria memandangnya sebagai seorang dewi seks. Pauline Potter (47), asal Sacramento, California AS,
seperti diwartakan radar online memiliki tubuh amat berat. Ia harus menggunakan mesin pendorong jika ingin berkeliling. Ia tak dapat mengenakan
Video klip single I.L.U disutradarai Daniel Obscura dijadwalkan rilis bulan ini. Penyanyi kelahiran Solo 1 Januari 1984 itu tampak seksi dan elegan saat berbusana di klipnya. ”Ada juga kesan misterius di klip saya ini,” terang Angel yang sebelumnya merilis single Saya Tidak Suka Musik Dangdut. (okz)
Roy Boomerang Bikin Album Solo Johs Duhamel/blogspot.com
Wanita Terberat Di Dunia Mengaku Tetap Seksi
Seorang wanita seberat 700 pound (318,2 kg) memenangkan penghargaan Guinness Records dengan gelar wanita terberat di dunia mengaku
musik Tanah Air. Apa memang musiknya ingin seperti Mulan?. “Saya gak ngerti bagaimana meramu musik. Saya hanya mendengarkan semua demo, lalu serahkan ke ahlinya,” tutur Angel baru-baru ini. Yang ada dibenak janda Rhoma Irama itu, dirinya hanya ingin musiknya bisa dinikmati pecinta musik. ”Orang senang, saya juga senang,” ungkapnya.
Angel Lelga/okz
kaus kakinya sendiri, tetapi ia mengatakan ia tetap seksi. Ia mengatakan bahwa pria berpikir kalau ia adalah seorang dewi seks dan memiliki seks yang fantastik setiap hari, tetapi ia tak dapat melakukan apapun untuk dirinya sendiri. “Semuanya sulit dilakukan mulai dari mengenakan pakaian hingga mandi. Saya tak bisa memakai kaus kaki saya sendiri. Sejauh aktivitas sehari -hari saya lakukan, semuanya terasa sulit dan untungnya saya memiliki hubungan sangat baik dengan anak saya. Dan ia menolong saya untuk melakukan apapun yang sulit,” kata Potter. Ia mengimbau kepada wanita lain yang berjuang menurunkan berat badan agar jangan
menyerah seperti dirinya. Sebagaimana sebelumnya dilaporkan radar online, Ibu dengan bobot terberat di dunia Donna Simpson memiliki bobot 530 pound (240,9 kg) kini harus sedikit berjuang dengan berat badannya. Ibu dua anak asal kota Akron di negara bagian Ohio memegang gelar rekor Guinnes karena jadi wanita terbesar di dunia yang melahirkan anak. Susanne Eman saat ini bobotnya mencapai 728 pound (330,9 kg). Ia berharap untuk mengalahkan rekor saat ini untuk gelar wanita terberat di dunia yang pernah ada dengan memiliki berat sebesar 1200 pound (545,5 kg) ketika ia mencapai usia 41 tahun.(ant)
Vokalis Boomerang, Roy berniat membikin album solo bersama grup band barunya yang sudah dibentuk. “Saya sedang menyiapkan album baru solo dan segera akan diluncurkan dalam waktu dekat ini,” kata Roy Bomerang dalam jumpa persnya jelang acara malam hiburan pesta rakyat rakyat simpedes Bank BRI Mamuju, Sabtu. Ia mengatakan, dirinya membuat album solo bersama dengan grup band yang baru dibentuknya belum lama ini. Personel group bandnya itu kata Roy, adalah Leo dan Edie Egan yang bermain gitar, Argo pada bas dan Angga memainkan drum. Roy mengatakan, grup band dibentuknya adalah grup band yang personelnya cukup berbakat dan berpengalaman di dunia musik dan sudah bermain dimana-mana, mereka berasal dari Kota Bandung. “Saya bersyukur mereka
Roy Boomerang/wordpress.com menerima tawaran saya untuk bermusik bersama untuk menghibur masyarakat Indonesia,” katanya. Menurut dia, meski merilis album baru dia dan grup band lamanya Boomerang tidak pernah vakum dalam bermusik untuk menghibur penggemar
musik rock di tanah air. “Pada tahun 2009 Boomerang meluncurkan album baru Suara Jalanan itu buktinya kami tidak vakum karena kami ingin tetap menghibur penggemar kami, karena kami punya penggemar sendiri yang tidak pernah hilang “Rock Never Dies,” katanya. (ant)
B6 1 CM 2 CM
WASPADA
Rp. 12.000 Rp. 24.000
3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000
Informasi Pembaca
Bursa Automotive : Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower
PS PW RT VR EW
Rp. 65.000 Rp. 78.000
DEALER RESMI SUZUKI MOBIL
BURSA
AUTOMOTIVE
AC BR CL ND DB
5 CM 6 CM
: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window
BMW 318i, Thn. 91. Wrn hitam, BK Asli Medan. AC, TP, VR 17”, PS, Mulus terawat, hub. 0853 7303 8068
Carry PU 1.5 FD, Rp. 8 Jt-an Angs. 2.672.000,APV Arena Rp. 11 Jt-an Angs. 4.073.000,Splash GL Rp. 13 Jt-an Angs. 4.069.000,Hub: 0812 654 0809 / 77722121
SUZUKI Carry Real Van (DRV) Dijual Thn. 2006 (minibus). wrn merah met, VR, BR, AC, TP CD, pajak panjang, Asli Medan BPKB 1 nama, mobil siap pakai. Hrg. 68 Jt Nego. Hub. 0852 1080 4834
DAIHATSU Taft GT 2003, BK Mdn, AC Dingin, TP, VR, BR, Hitam met, Body mulus, mesin sehat, Gardan senyap, tidak kecewa dijamin!. Hub. 0877 6812 5571
TOYOTA Kijang LX 1.8 Bensin Thn. 2004 AC, Tape, VR, PS, CL, jok kulit, silver met, plat BM, Rp. 112Jt. . Hub. 0812 6594 2789 TOYOTA BARU
DAIHATSU 100% BARU
PURBA : 0813 9736 0333
Cash - Kredit - Tukar Tambah Xenia Xi 3,2Jt-an/bulan Hub. Dika 0852 7074 7744 - 77443877 DAIHATSU PROMO HEBOH Gran Max PU DP 7Jt-an Angs 2 Jt-an Terrios DP 20 Jt-an Angs. 41Jt-an Xenia DP 12 Jt-an Angs. 3 Jt-an Luxio DP Murah Proses Cepat, full discount, Service memuaskan Hubungi: IRNANDA 0813 7580 2895 / 0821 6761 2659
ADEK ASTRA 0812 634 0055
DAIHATSU 100% XENIA ANGS. 2,9 TERIOS ANGS. 3,9 PICK UP ANGS. 2,2 SIRION ANGS. 3,4
BARU JT-AN JT-AN JT-AN JT-AN
AVANZA, INNOVA, FORTUNER
TOYOTA New BARU
Ready All Type, Bunga Terkecil, Avanza, Innova, Fortuner Data Dijemput. PURBA Hub. 0852 7068 6991
TOYOTA Avanza 1300 G Bensin. Thn. 2011. Warna silver metalic. BK Medan. Hubungi No. HP. 0813 6144 0996. TP. Hub. 0813 7573 6144
NEW TOYOTA
DAIHATSU 100% BARU PAKET MURAH...!!
XENIA..........................DP MULAI 13 JT-AN TERIOS..........................DP MULAI 18JT-AN LUXIO.............................DP MULAI 8JT-AN PICK UP...........................DP MULAI 9JT-AN PROSES CEPAT & DATA DIJEMPUT HUB. PT. CAPELLA MEDAN. JOSUA 0812 6311 0820
DAIHATSU Zebra Prima 21 Thn ‘95 Merah, AC central lock, Tape power, Rp. 25 Jt/nego Hub. 0813.7589.0694 PROMO DAIHATSU SEPTEMBER
Xenia DP mulai 14Jtan, Terios DP 23Jtan Pick Up DP 7 Jt-an & Luxio, Minibus, Sirion ada. Segera Hub. IQBAL 0813 6100 7907 “Ready Stock”
DAIHATSU Grand Max D Thn. 2008. AC, Tape, VR, PS, CL, Jok kulit, Biru met BK Mdn Rp. 83 Jt. Hub. 9132 7433 DAIHATSU PAKET RINGAN
- Xenia Li............................DP 15 Jt-an/100% - Gran Max Pick Up.............DP 10 Jt-an/Baru Hub. TEDDY CAPELLA 0812 6325 656 / 7788 4663
DAIHATSU Grand Max PU 2009 Hitam. 1,5 Hub. 0812 63763619 TP. DAIHATSU Hiline GTL 4x4 Jeep, Th. 02, BK Asli Hitam, AC, TP, BR, 31. H. 132Jt. Hub. 0853 7377 3999, No sms. NISSAN LIVINA XR M/T Thn. 2008. Biru met, BK Rp. 130Jt Net. Hub. 0812 6477 3715 HONDA CRV A/T Thn. 2003 Coklat met BK Mdn Rp. 145Jt Nego. Hub. 7786 3981 HONDA BIG PROMO SEPTEMBER CERIA
CRV / FREED FREE !! TV DVD, KACA FILM VKOOL JAZZ DP 30 JT AN. READY STOCK !!! CASH BACK LANGSUNG. TERIMA TUKAR TAMBAH SEGALA MERK. HUB. EKO 0813 7692 4396
LUBIS
READY STOCK, PROSES CEPAT AVANZA, YARIS, INNOVA 0813.8513.9900 (061) 7500.5003
TOYOTA VIOS LIMO THN 2004 Silver, Plat B, Mulus Hub. 0821.603.1688 OVER KREDIT
Toyota Soluna Thn 2001, W. Hijau Met, Lengkap, Balik DP 20 Jt, 34x2.301.000 Hub. 0812.6500.505, TP
TOYOTA Innova V Matic Bensin Thn. 06 Hitam met, BK Mdn Rp. 160Jt. Nego. Hub. 0852 7538 3218
BURSA
RENTAL MOBIL
Rental Mobil Medan
HY LINTAS RENT A CAR MENYEDIAKAN MOBIL RENTAL HARIAN, BULANAN, TAHUNAN TOYOTA KIJANG INNOVA Rp 450.000 + Driver / hari
DP
Asuransi All Risk
NISSAN 100% BARU
Buruan Paket Spesial September Ready Stock Grand Livina & March
DP Rendah, Cicilan Super Ringan, Diskon tertinggi + Bonus Pesan Segera Keluaran New - Extrail terbaru. Hub. SAIDI 0813 6160 2707
‘MULIA JAYA’ POWER STEERING
- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954
BURSA BIRO JASA BIRO JASA “SJU” Membantu anda mengurus SIM A, C, B1, SIM Internasional, STNK, Parport, dll. Hub. 0853 7115 4326, (061) 3008 8152. Pin BB: 2622F8EB
BURSA
ELEKTRONIK JUAL - BELI
TV LED, LCD, Kulkas, M. Cuci, Handycam DSLR, Laptop, LCD, Projector, PS 1, 2, & 3 H. Theater, Sound System, dll. Hub. CV. MARKET. Tel. 7632 4682 - 0812 6539 3000, S. Budi Tj. Sari No. 424 B, Psr IV dkt BNI
CCTV PROMO !!! Garansi
Kualitas Terjamin
Paket 4 Chanel Infrared: - 4 Bh Camera CCTV + DVR 4 Chanel + HDD 500 GB
Rp. 2,4Jt
Paket 4 Chanel CCTV Sony 1/3 + Infrared - 4 Bh Camera CCTV + DVR 4 Chanel + HDD 500 GB
Rp. 2,7Jt
NB: Harga diatas belum termasuk pemasangan
Kami Menyediakan Harga Grosir Khusus Untuk Dealer Toko Super Electronic Jl. Sutomo No. 139-C Telp. 061-7343415 - 7348937 061-77982281
RINALDY 061 -77444353 - 08126454224 Jl. Karya Kasih komplek Pondok Karya prima Blok B no. 1 Medan – Indonesia Website : www.hylintasrentacar.com Facebook: Rinaldy Gultom MENERIMA TITIPAN / BAGI HASIL MOBIL
BURSA BUTUH DANA BUTUH DANA Jaminan Apa Saja. Sertifikat Tanah Mobil & Sp. Motor. Segala tahun. Hub. 061.8222 774 HP. 0853.6199.1500-0816 314 1807
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
HA TI-HA TI terhadap penipuan yang mengatas HATI-HA TI-HATI namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim sms untuk membeli TI-HA TI apabila anda ingin produk anda, dan HA HATI-HA TI-HATI melakukan transaksi jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggujawab PT. Harian WASPADA. Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di 061-4576602. Terimakasih
BURSA
SERVICE
BUSANA & ASESORIS
PECI MAHKOTA
MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 344/Jl. Serdang Depan Gg. Sado Medan, HARI MINGGU TETAP BUKA
BURSA
ALAT MUSIK
ELEKTRONIK
AC
PRATAMA TECHNIK
AC
AC
REPARASI/SERVICE AC SPLIT, WINDOW/CENTRAL, DISPENSER, MENGECAT KULKAS/
JUAL BELI AC BEKAS, DLL HP. 0812 6053 690 7352833 0812 6064 9333 REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo
Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp.66482216 - 0813 7589 8757- 082162005114 Siap Ketempat
1 Pk + Pipa + Kabel Rp. 1.990.000 100% Baru / Garansi 2 Tahun Specialis AC/Cuci AC 25.000/ Isi Obat/Bongkar Pasang NB: Tukarkan AC Rusak anda dan AC Baru kami Hub. TOKO SUMATERA JAYA Jl. Gatot Subroto 401 Telp. 6963 8880 / 77555550 / 0614143670
TELKOM VISION
Pasang baru Yes TV/Parabola Mini Dari Telkom. Hanya DP 55 Rabu/Bulan. Data dijemput. Hub. 0811 6002 633 / 061-7727 6988. Gratis Bulan Pertama!!!
BURSA
PELUANG USAHA
HILANG/TERCECER
1 Buah BPKB Asli No. 0430 968-B. Yamaha No. Mesin: SLM.040499. BK 5149 NF An. Drs. HASUDUNGAN SIMANJUNTAK Alamat Kp. Jati Sei Blutu Sei Rampah. Bila menemukan hubungi: Aswandi Purba SMA Negeri 1 Tebing Tinggi.
Ingin Promosikan Produk Anda Harian
WASPADA
Media yang Tepat untuk Iklan Anda
FAX.4561347 Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
MINYAK URUT BOXING
BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL
Pelanggan Yang Terhormat
ALAT VITAL
DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI
NO. POM. TR. 873635522
DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR
Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat
MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN
-
Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu
Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari
GRIYA SUPRA MEDICA Ditangani Oleh:
M ABDULLAH AZIZ
Dari Pelabuhan Ratu Banten Selatan Ijin Kejaksaan: No. B 271/DSP.5/07/2011 Solusi Penyembuhan Anda Asli, Alami, Paten & Permanen
Alat Vital Pria & Wanita Spektakuler KHUSUS PRIA: MENAMBAH UKURAN YANG BISA DIPILIH - Panjang 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 Cm - Besar 3.5, 4.5, 5.5, 6 dm - Memperkeras dan Tahan Lama - Ejakulasi Dini, Mani Encer - Impotensi, Lemah Syahwat - Diabetes, Kencing Manis, dll.
Alamat: Jl. Jamin Ginting Simp. Pos Pasar VII (100M dari Lampu Merah Simp. Pos Ke Arah Citra Garden)
HP: 0821 6323 2899 0857 6100 2317
MODEL TERBARU
KRISNA WATER
PELUANG BISNIS
Hub: (061) 7365429 - 7362887
KLINIK TRADISIONAL ALAT VITAL DARI PELABUHAN RATU CISOLOK BANTEN DITANGANI LANGSUNG
A. AMARUDIN
TERAPI KEJANTANAN DENGAN MENGGUNAKAN TOTOK SYARAF DAN DIBERIKAN RAMUAN/ JAMU HASILNYA PERMANEN. TANPA EFEK SAMPING BEBAS USIA, BEBAS PANTANGAN DAN AGAMA REAKSI LANGSUNG DI TEMPAT MEMILIH UKURAN YG SUDAH DI SIAPKAN DARI NO (1) S/D (3)
MENGOBATI PRIA
KHUSUS KEBHATINAN: - Cepat dapat Jodoh, Buka Aura, Buang Sial, Pasang Susuk, Pemanis Usaha, Pemanis Wajah, Menjauhkan Gangguan Ghaib Juga Menangani Penyakit: Asam Urat, Reumatik, Totok Syaraf, Darah Tinggi/rendah, Kolesterol Tinggi, Stroke, Lumpuh, Hilang Ingatan (Amnesia) Asam Lambung Akut, dll
HARGA TERMURAH
Dpt Diperoleh di Sumatera - Aceh
+ BESAR : 3, 4, 4, 4, 4, 5, 5, 5, 6 CM + PANJANG : 13-14-15-16-17-18-19-20 CM - IMPOTENSI - LEMAH SYAHWAT - KURANG KERAS/ LOYO - MANI ENCER/ EJAKULASI DINI - DIABETES/ KENCING MANIS - TDK PNYA KETURUNAN - MENANGANI PROBLEM ASMARA, DSB ALAMAT: JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA NO. 31A HP. 0812.6057.6444
BURSA
KESEHATAN KAYU PASAK BUMI
Asli dari Pedalaman Kalimantan. Berguna/ dapat mengobati segala macam jenis penyakit hub: (061) 7755.2826 - 0812.6430.5497
1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & RO
WC
TUMPAT/ SAL. AIR
845.8996 0812.631.6631
Bergaransi/ Setia Luhur 160 F
BURSA
PHOTO COPY
Rp. 14 Jt s/d 38 Jt
2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki 3. M e n y e d i a k a n S p a r e P a r t & Perlengkapan Depot Air Minum 4. Menyediakan RO Rumah Tangga
BURSA
TERCECER
TOYOTA AVANZA Rp 350.000 + Driver / hari
20 Jt-an 30 Jt-an 40 Jt-an
MITSUBISHI Eterna (sedan) Thn. 91 Dijual. Wrn hijau met, Velg 17 inci, AC, PW, PS, TP Power, Pajak Full 1 thn. Mobil siap pakai. Hrg. 38Jt Nego. Hub. 0813 7030 1442
BURSA
SERVICE/ASESORIS MOBIL
HILANG
0852 6132 2043
HONDA TERMURAH Ready: Jazz, CRV, FREED, CITY Honda IDK HP. 0852 6134 7557
Rp. 91.000 Rp. 104.000
BPKB Asli BK 315214. a/n. ISWANDA PUTRA SITUMORANG. Alamat Jl. M. Nawi Harahap Blok K. No. 21 Medan.
HONDA
JAZZ FREED CRV
7 CM 8 CM
Senin, 12 September 2011
www.masterforexmedan.com
Training Center
Ingin Trading Futeres : Forex (42 Currency), Index, Commoditi, Metals, Cfd Stock US, CFD Index, CFD Financial,Gold, Silver. Currency terbaru USDSGD (Singapura Dolar) !! Spread Mulai dari 2 Point, Tanpa Biaya (Swap Dan Cash Komisi) Telah Hadir Di MasterForex MetaTrader For Black Berry, Iphone 3G, Android, IPAD Kami memiliki Solusi Trading yang Nyaman dan menghasilkan minimal 100 pips / hari. Metode CHAOS TRADING Biaya Training Rp 18.500.000,MasterForex Sumatera Training Center Mandiri Building Lt.6, Jl. Imam Bonjol No. 16 D Medan 20112 Sumatera Utara – Indonesia Tel. +62-61-3000 33 00 Fax. +62-61-3000 33 84 www.masterforexmedan.com e-mail : support@masterforexmedan.com
CV. HYDRO UTAMA
Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Telp. (061) 8457879 Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 - 77839790 HP. 0812 600 5410
DAPATKAN PENGHASILAN LUMAYAN!! Jadilah Mitra Usaha Produk. Es Krim Terbaru “MR GENIUS” (Rasa Lebih Nikmat dan Lezat) Juga tersedia aneka produk yang lain: Mr. Cool, Capinos, Fruitis, Camelo. Hubungi: 0812-6376039 / 061.7632 7345
BURSA
KONSTRUKSI
WC 0812 642 71725
MOBIL SEDOT
Jl. BRAYAN MEDAN
HP.
WC 0812 60444275 PAK ADI
JL. SETIA BUDI
Hub. TUMPAT / SEDOT WC/GRANSI
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
Ekonomi & Bisnis
WASPADA Senin 12 September 2011
B7
Harga TBS Terus Anjlok, Petani Di Simalungun Menjerit SIMALUNGUN (Waspada): Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit petani di Kabupaten Simalungun terus mengalami penurunan secara drastis. Hingga Minggu (11/9), harga jual kelapa sawit kepada agen pengumpul tinggal Rp 9.00 per kg.
Antara
MODIFIKASI BAN BEKAS: Rohman, 52, mengerjakan motif pada ban bekas di rumah yang merangkap kios dikawasan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta, Sabtu (10/9). Harga ban Bekas yang sudah di modifikasi dijual rata-rata Rp50.000,- untuk ban mobil dan Rp15.000 untuk ban motor, Rohman mampu memodifikasi 20 ban per hari.
Garam Impor Bermasalah Menumpuk Di Medan MEDAN (Antara): Sebanyak 50 ribu ton lebih garam berasal dari India yang legalitas impornya masih dipermasalahkan, sejak akhir Juli 2011 hingga saat ini menumpuk di sejumlah gudang di Medan. “Total volume garam impor di Pelabuhan Belawan maupun di sejumlah gudang di Medan yang masih belum boleh didistribusikan sebanyak 50.875,24 ribu ton,” kata Kepala Pengawas Sumber daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Stasiun Belawan, Mukhtar, di Medan, Sabtu (10/9). Sebanyak 28,875 ton lebih garam itu diimpor PT Garindo Sejahtera Abadi sekitar awal Agustus 2011 dan 14.200 ton garam untuk kebutuhan industri
BURSA
LOWONGAN BLUE BIRD Taksi, mmbthkn Pngmudi Lk/ Pr, usia 23-50thn, Tdk ada tato/bekas tato, SIM & KTP, Fas. komisi, bonus, insentif, GPS, Mess, Mobil baru, dll Sgr dtgn/ krm lmr ke Jl. Kapt. Muslim No. 92 Telp. (061) 7637.5840
DIBUTUHKAN SEGERA
Tenaga kerja wanita usia 17 - 40 thn dengan posisi sebagai: BABY SITTER, PRWT JOMPO, PRWT PRIBADI, PRT. Syarat: FC. Ijazah, KTP, KK, Gaji bersih 700 Rb s/d 1.300 rb/ bln + U. cuti + Bonus + THR. Makan, Asrama, dijemput loket gratis. HUB: YYS. MAREL MANDIRI Jl. Cengkeh Raya No. 18C Medan HP. 0813.6199.9211 - 0813.9664.5507
DIBUTUHKAN SEGERA OFFICE BOY/ GIRL
Syarat: 1. Pria/ wanita usia maksimal 25 thn 2. Minimal tamatan SMU/ sederajat 3. Bertempat tinggal di Medan 4. Rajin, jujur Lamaran diantar langsung ke: Jl. Pertempuran No. 12A P. Brayan Medan (samping Kampus AMI/ sebelah Apotik Kita), paling lambat 1 (satu) minggu
DICARI
10 ORANG SALESMAN/ GIRL Untuk memasarkan buku-buku Refrensi dari luar dan dalam negeri Income bisa 10 Juta/ bulan Pendidikan SLTA uang transport 500.000/bulan Diutamakan yang punya kendaraan sendiri Juga 1 orang Sekretaris, dengan syarat dapat mengoperasikan computer Wawancara/ Seleksi hari Rabu Sabtu Tgl. 14-17 September 2011. Jam 11-12 Wib Yang berminat bawa CV ke: PT. LENTERA ABADI Jl. Sei Tuan No. 3 Medan
LOWONGAN KERJA A. Sales Promotion Girl & Boy (SPG & SPB) <1, 2, 3, 4> B. Sales Marketing (SM) <1, 2, 3, 4>
Syarat: 1. Pria/ Wanita, Tamatan SMU/ sederajat, Maks. 25 tahun 2. Berpenampilan menarik, rajin, jujur, bertanggung jawab & mampu menjiwai pekerjaan 3. Dapat bekera sama dengan team & bekerja full time (tidak sedang kuliah) 4. Wajib memiliki kendaraan & SIM C Kirimkan surat lamaran dan biodata lengkap, serta mencantumkan kode posisi yang dilamar diujung amplop dan no. telepon yang dapat dihubungi ke: XL CENTER JL. BILAL SIMP. KRAKATAU NO. 100B - MEDAN
diimpor pada 27 Agustus 2011 oleh PT Pagarin Anugerah Sejahtera. Sebagian dari 145.200 garam yang diimpor PT Pagarin Anugerah Sejahtera dengan menggunakan kapal Banglar Urmi hingga saat ini masih dibongkar di dermaga 108 Pelabuhan Belawan. Puluhan ribu ton garam impor tersebut untuk sementara ditimbun di sejumlah gudang di kawasan pusat pergudangan Mabar Medan di bawah pengawasan Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai Belawan dan PSDKP setempat. Kebijakan PSDKP Belawan melarang pendistribusian garam impor itu mengacu kepada Peraturan Menteri Perdagangan DIBUTUHKAN
Menerima Asisten Salon, Bisa lulur, Pedi/ Mani, Gunting rambut Hub. 0813.9725.9005
DIBUTUHKAN
Segera Wanita Tamatan SD, SMP, SMU. Mjd: Jaga anak, Prwt orang sakit Gaji Rp. 750-1,5Jt/bln. Hub. Cahaya. G. Subroto/Jl. Ayahanda 44 Mdn. 0812 6514 3676
GURU B. INGGRIS Dibutuhkan Guru Bahasa Inggris Pendidikan minimal D3 atau yg masih kuliah di F. Sastra Inggris Surat lamaran diantar langsung ke:
VIDYA ENGLISH INSTITUTE Jl. Jend. Gatot Subroto No. 150G depan Petisah sebelum Carrefour Medan, paling lambat tgl. 17 Sept 2011, Tdk melayani informasi melalui telepon
LOWONGAN KERJA
TUKANG LAS
Dicari bebarapa tukang las, berpengalaman di bidang: - 1 Pembuatan pintu Plat besi - 2 pembuatan pintu Folding gate - 3 pembuatan pintu Press - 4 las struktur besi Lamaran selambatnya 10 hari, diantarkan ke Harian Waspada dengan Kode “LAS”
Nomor 20/M-DAG/PER/9/ 2005 tentang Ketentuan Impor Garam dan Surat Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor B.480/MEN-KP/VIII/2011 perihal Usulan Pengaturan Importasi Garam. Menteri Keluatan dan Perikanan, Fadel Muhammad, mengatakan, kegiatan impor garam harus dihentikan, khususnya saat satu bulan menjelang dan dua bulan setelah panen raya garam di dalam negeri. Kebijakan pembatasan impor untuk menjaga kestabilan harga garam produksi dalam negeri dan meningkatkan kesejahteraan petani. Mengacu kepada peraturan pemerintah tersebut, pihak
PSDKP Belawan berkomitmen tidak akan mengizinkan seluruh garam impor yang disegel di sejumlah gudang di Medan itu didistribusikan ke pasar domestik sebelum ada keputusan resmi dari pemerintah pusat. “Hingga kini masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah pusat mengenai apakah garam impor itu boleh atau tidak boleh didistribusikan ke konsumen,” katanya. Bila kegiatan impor garam tersebut kelak terbukti melanggar peraturan pemerintah, kata dia, hampir dapat dipastikan seluruh komoditas garam impor tersebut akan dipulangkan ke negara asalnya atau “reekspor”.
RUMAH DIJUAL
TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802- 7653.2188
3 Tingkat. Jl. Stasiun Dalam No. 5 B-E Medan. Peminat Hub. - 0821 6773 9088 - 0819 7300 1288
RUMAH DIKONTRAKKAN Di Komplek Tata Alam Asri, 4 KT, 2 KM Hub. 0812.6031.688
LOWONGAN KERJA Wanita (Gadis/Janda) segala tamatan sbg: * Perawat Anak * Prwt Org Tua Syarat: KTP dan Fotocopy Ijazah, Gaji 750rb - 1,5Jt/bln. (ditambah bonus 100rb/bln. Hub. Bpk Ridho
Jl. Periuk 73-C Medan. Telp. 0852 7552 3457 - 061.76418383
Anjloknya harga jual kelapa sawit petani hingga titik terendah dalam tempo sepekan terakhir membuat ribuan petani yang tersebar hampir diseluruh kecamatan se-Kabupaten Simalungun menjerit kesulitan. Betapa tidak, sepekan menjelang lebaran 1432 H barusan, harga jual kelapa sawit petani kepada agen pengumpul masih terbilang lumayan Rp1.260 s/ d Rp1.280 per kilogram. Kemudian, sepekan setelah lebaran harga mulai turun menjadi Rp1.060 s/d Rp1.080 per kg dan memasuki minggu kedua lebaran, tercatat mulai Minggu (11/ 9, harga penjualan petani tinggal Rp900 per kg. “ Ini artinya, hanya dalam tempo sepekan petani sudah mengalami kerugian hampir mencapai Rp400 per kg,” terang S Damanik, petani kelapa sawit di Pematngbandar. Kepada Waspada disebutkan, penurunan harga demikian drastis menimbulkan keresahan yang berkepanjangan bagi petani kelapa sawit. Masalahnya, selama ini meskipun harga kelapa sawit tergolong lumayan, namun petani tidak bisa lepas dari jeratan hutang kepada agen pengumpul. Diperkirakan, setiap petani rata-rata mempunyai hutang minimal Rp1 juta sampai Rp10 juta, bahkan bisa lebih kepada agen. Sedangkan pembayarannya dilakukan secara cicil ketika berlangsung panen. Kemudian yang membuat petani semakin mengeluh, hasil panen juga mengalami musim
Anda Butuh Perabot Jepara Asli?
MALIOBORO PERABOT Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243
MEDAN (Antara): Nilai ekspor lemak dan minyak hewan/nabati Sumatera Utara mencapai 2,450 miliar dolar AS hingga Juli 2011. “Dibandingkan perolehan devisa pada periode yang sama 2010 yang sebesar 1,680 miliar dolar AS, terjadi peningkatan 45,83 persen pada 2011,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Suharno di Medan, Sabtu (10/9). Kenaikan devisa golongan barang itu terbesar dipicu naiknya harga ekspor, meski volume ekspor juga
mengalami kenaikan. Dengan naiknya terus nilai ekspor lemak dan minyak hewan/nabati itu, golongan barang itu masih tetap teratas dalam penerimaan devisa Sumut yang totalnya hingga Juli mencapai 6,736 miliar dolar AS. Setelah lemak dan minyak hewan/nabati, penyumbang terbesar devisa Sumut adalah karet dan barang dari karet yang hingga Juli sudah mencapai 2,199 miliar dolar AS. Bendahara Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indo-
nesia (Gapki) Sumut Laksamana Adiyaksa mengakui, naiknya devisa dari hasil sawit itu cenderung karena harga jual yang meningkat. Harga ekspor golongan barang itu kerap mengalami fluktuasi yang dipengaruhi berbagai faktor seperti harga minyak bumi, nilai tukar uang dan permintaan di pasar. Dibandingkan tahun lalu, harga ekspor CPO pada 2011 secara rata-rata mengalami kenaikan akibat kenaikan harga minyak bumi.
Waspada/ist
BANTUAN SIDOMUNCUL: Masih dalam suasana Idul Fitri, Senin (5/9) PT Sidomuncul dengan produk unggulannya Kuku Bima Energi, Tolak Angin dan Kopi Jahe telah mengadakan kegiatan sosial bantuan kebakaran di Rw 07 Kelurahan Muara Angke, Tambora Jakarta. Bantuan Rp100 juta diterima secara simbolis oleh Lurah Angke, Mulyono. Selanjutnya dibagikan secara langsung kepada 300 lebih kepala keluarga yang mengalami musibah tersebut. Disela-sela pembagian bantuan langsung tunai kepada korban, bintang iklan Kuku Bima Energi Donni Kesuma & Rieke Diah Pitaloka ikut menghibur korban dan membantu pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) tersebut.
BURSA
PENDIDIKAN MENERIMA Pelatihan Budidaya Jamur Tiram dan Jual bibit jamur Hub. 0852.7570.9993
Komplek Metrologi Dekat Pajak Melati Harga 200 Jt/ Unit Nego Hub. 0813.7675.1553
MELAYANI: Desain bangunan (Rumah, Kantor, Mall, dll) Gambar teknik, Perhitungan RAB, Analisis Kekuatan Kerangka Baja, Gambar Animasi 3 Dimensi, Hubungi: CV. SQ Corporation (Telp. 061-7330262 / Flexi: 061-69616838)
Ekspor Minyak Nabati Capai 2,450 Miliar Dolar AS
BURSA
RUMAH DIJUAL 2 UNIT
DIKONTRAKKAN
sawit mentah atau crude palm oil (CPO), padahal produk turunan dari CPO itu masih bisa dikembangkan lebih banyak lagi. Perlu dukungan dari pemerintah agar sektor industri itu bisa berkembang lagi, katanya. Dukungan mulai berupa kemudahan perizinan usaha baru atau pengembangan, pinjaman dana, ekspor hingga infrastruktur yang memadai khususnya untuk ruas jalan, pasokan listrik dan gas. “Bagaimana industri bisa berkembang kalau izin dipersulit, kemudian pasokan gas maupun listrik tidak memadai,” katanya.
MATERIAL
RUMAH DIJUAL Jl. Rahmadsyah, P. 10,30m, L: 8,64m, Sertifikat, Dapur, R. Tamu, Grasi, Bertingkat, Listrik, PDAM, 5 Kamar tidur, Cocok buat kost²an, Harga 200 Jt/nego Hub. 0813.6238.6998
Rumah di Blok D6 No. 26 Complex Menteng Indah Medan, 2 Kmr Tdr Hub. 0813.2250.1676
periode sama tahun lalu yang masih 3,148 miliar dolar AS. Setelah industri, sektor kedua terbesar penyumbang devisa adalah sektor pertanian atau mencapai 2,457 miliar dolar AS disusul pertambangan dan penggalian 5,169 juta dolar AS. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumatera Utara, Parlindungan Purba menyebutkan, nilai ekspor sektor industri itu masih bisa lebih besar mengingat hingga dewasa ini sebagian besar hasil industi yang diekspor itu masih dalam bentuk setengah jadi. Ekspor dari bahan baku sawit misalnya, masih sebagian besar dalam bentuk minyak
Terletak di Complex Citra Wisata Medan Johor, LT. 490m, LB. ±500m, Full furnish, SHM, 5 KT, 1 KP, 5 Kamar mandi, Lokasi premier Harga 2,6 M Hub. 0852.7500.2388 Maaf Tanpa Perantara
: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu
Uk. Tanah 14x16m, Sertifikat Notaris Alamat Jl. M. Nawi Hrp/ Seksama G g . S u k a N o . 1 2 / 2 3 , Tanpa perantara Hub. 0852.6157.4170
MEDAN (Antara): Sektor industri masih tetap menjadi penyumbang terbesar dalam perolehan devisa ekspor non migas Sumatera Utara tahun ini atau sebesar 4,273 miliar dolar AS. “Sektor industri menyumbang 62,78 persen dari total perolehan devisa Sumut yang hingga Juli mencapai 6,736 miliar dolar AS,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Suharno, di Medan, Sabtu (10/9). Devisa dari sektor industri itu sendiri naik hampir setiap tahun. Hingga Juli ini, misalnya, devisa dari sektor industri itu bertumbuh 35,71 persen menjadi 4,273 miliar dolar AS dari
RUMAH LUX DIJUAL
Informasi Pembaca Bursa Property
RUMAH MEWAH PERMANEN DIJUAL SEGERA
Industri Penyumbang Terbesar Devisa Sumut
sawit mencapai Rp1.500 s/d Rp1.800 per kg , petani tidak ada yang keberatan jika hasil panennya dipotong sebagian untuk mencicil hutang. Sekarang, setelah harga anjlok sedemikian tajam hingga dibawah Rp1.000 per kg, petani keberatan mencicil hutangnya. Sedangkan apabila tetap dipaksakan untuk dipotong, maka pada panen depannya petani akan mengalihkan penjualan sawitnya kepada agen lain,” terang salah seorang agen yang enggan disebutkan namanya. Hingga sejauh ini, petani dan agen pengumpul tidak mengetahu secara pasti apa penyebab anjloknya harga kelapa sawit dimaksud. Sedangkan, upaya yang dilakukan pemerintah setempat untuk mengatasi anjloknya harga kelapa sawit tersebut juga belum ada. (a29
RUMAH DIJUAL
BURSA
LB LT RM RT
panen sawitnya juga untuk biaya pendidikan dua anaknya yang duduk dibangku SD dan SMP. Bahkan ketika harga kelapa sait tergolong lumayan, secara rutin sekali tiga bulan atau minimal tiga kali dalam setahun dia masih mampu menutupi biaya pemupukan kelapa sawitnya. Sedangkan pada musim trek ini hasil hanya tinggal 200 – 300 kg sekali panen. “ Bagaimana saya menutupi biaya kebutuhan keluarga jika harga terus anjlok seperti ini. Belum lagi untruk cicilan hutang kepada toke,” tutur Sinaga. Sementara, beberapa agen penampung mangakui anjloknya harga kelapa sawit ini tidak hanya memukul kalangan petani saja, tetapi juga memukul para agen pengumpul. Masalahnya, sewaktu harga kjelapa
Jl. Belibis simpang empat, Padang Pasir, Rantau Prapat, dekat swalayan Raja Pas, Luas 15x50m, Rumah 9,5x22m, Yang berminat hub . 0878.6853.9010 - 0813.9732.8690
PROPERTY
GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik
trek alias kurang buah. Kedaan ini jelas melengkapi penderitaan petani sawit. “ Selain harga merosot, hasil panen juga menurun dari biasanya, sehingga kloplah penderiatan kami petani. Kalau sudah begini, bagaimana lagi kita mau bersemangat merawat kebun,” tambah Damanik. Hal yang sama juga dikemukakan Amin Sinaga petani warga Bandar Huluan. Menurutnya, selama ini kelapa sawit sudah menjadi sumber nafkah bagi keluarganya. Dari seluas 0,5 ha areal kebun sawitnya, biasanya sebelum musim trek dia bisa memperoleh hasil panen mencapai 600 – 800 kg sekali panen. Sementara dalam satu bulan dua kali panen. Selain untuk biaya menutupi kebutuhan rumah tangga, hasil
TANAH
KEBUN DIJUAL ± 80 HA, DI SIBOLANGIT Harga 12 Juta/ Ha - Nego Boleh Beli Sebagian SK Camat Hub. 0821.6060.4911
BURSA
PERABOT SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.150.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun
Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802 - 7653.2188
AKADEMI AKUNTANSI YPK MEDAN
TERAKREDITASI BAN PT MENERIMA MAHASISWA BARU T.A. 2011/ 2012
Dengan 3 Konsentrasi: 1. Komputer Akuntansi 2. Akuntansi Perpajakan 3. Akuntansi Perkantoran
Tempat pendaftaran:
Kampus Akademi Akuntansi YPK Jl. Sakti Lubis/ Pegawai No. 8 Telp. (061) 787.9585 Sp. Limun Medan
Setiap hari kerja: 08.00-17.00 Wib Perkuliahan Pagi/ Sore dimulai Tanggal 19 September 2011
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA
Telkomsel Layani Trafik SMS Tertinggi Saat Lebaran MEDAN (Waspada): Trafik SMS (short message service) Telkomsel saat lebaran 2011 mengalami kenaikan hingga mencapai 1,2 miliar SMS per hari. Jumlah ini meningkat 39 persen dari jumlah SMS di hari biasa yang berkisar 864 juta SMS per hari. Kondisi tersebut mencerminkan performansi layanan komunikasi Telkomsel dalam kondisi yang sangat optimal saat lebaran. Lonjakan trafik SMS tersebut telah diantisipasi Telkomsel dengan meningkatkan kapasitas dari 80.000 SMS per detik pada lebaran tahun lalu, menjadi sanggup memproses 83.750 SMS per detik di lebaran tahun ini. General Manager (GM) Corporate Communications Telkomsel Ricardo Indra mengungkapkan Sabtu (10/9), berkat semua persiapan dilakukan
untuk meningkatkan kapasitas jaringan dalam skala besar, lalu lintas SMS di periode lebaran tahun ini cukup padat namun pelanggan tetap dapat mengirim SMS ucapan ‘Selamat Hari Raya dan mohon maaf lahir batin’ dengan nyaman serta tingkat keberhasilan pengiriman SMS yang baik.” Trafik SMS mulai meningkat pada tanggal 29 Agustus (924 juta), H-1 lebaran tanggal 30 Agustus (1,2 miliar), lalu Hari H lebaran tanggal 31 Agustus (967 juta). Trafik tertinggi terjadi pada wilayah Jabodetabek, di mana trafik SMS mencapai 453 juta SMS atau 38 persen dari total trafik SMS lebaran 2011, disusul Sumatera bagian utara 97 juta (8 persen), serta wilayah Sulawesi-Maluku-Papua 84 juta (7 persen). Tercatat 99,63 persen dari semua SMS yang dikirim pelanggan Telkomsel saat Idul
Fitri sukses sampai di nomor penerima, di mana 85,63 persen di antaranya tiba dalam waktu tidak lebih dari 30 detik. Selain SMS, penggunaan layanan komunikasi untuk menelepon (voice) juga mengalami kenaikan, di mana trafik yang sukses dilayani sebesar 1,03 miliar menit atau meningkat 3 persen dibanding trafik suara pada hari normal yang berkisar 1 miliar menit. Trafik voice sudah mulai mengalami peningkatan pada tanggal 30 Agustus (969 juta menit), lalu puncaknya pada Hari H lebaran tanggal 31 Agustus (1,03 miliar menit). Trafik tertinggi terjadi pada wilayah Sulawesi-MalukuPapua, yakni 176 juta menit atau 17 persen dari total trafik voice lebaran 2011, dan Sumatera bagian utara 162 juta menit (16 persen).(rel/m19
Ekonomi & Bisnis
B8
Inspirasi Bisnis
WASPADA Senin 12 September 2011
Pengamat & Praktisi Manajemen
Cahyo Pramono
Ketika Harus Tutup Sebelah Mata & Telinga PELAYANAN prima dan kesadaran melayani adalah salah satu capaian ilmu manajemen bisnis modern yang diyakini sanggup meningkatkan potensi bisnis. Benar bahwa pelayanan yang baik lebih berpotensi mendatangkan bisnis lebih baik. Sayangnya, kensekuensi logis dari pelayanan adalah sikap merendah dengan sengaja, mendahulukan pelanggan dan bersedia mendengarkan dengan baik. Sebuah konsekuensi yang melelahkan mental bagi sebagian orang. Banyak pebisnis bahkan kadang terlihat terlalu mendewakan pelanggan. Dalam aplikasi pelayanan prima tersebut, manajemen mencari berbagai cara untuk mendapatkan masukkan dari pelangannya. Dari membuat lembar pertanyaan mengenai tingkat kepuasan hingga dengan sengaja mempublikasikan nomor telepon tertentu utuk dihubungi dalam bentuk telepon atau sms jika ada keluhan. Ada yang sengaja membuat divisi penangan keluhan, bahkan menjanjikan dalam promosinya bahwa mereka sanggup menyelesaikan keluhan dalam hitungan 15 menit! Ada juga yang khusus menangani media jika ada surat pembaca yang memberikan keluhan. Tentu saja ada kalanya dengan berbagai alasan kita tak sanggup mengikuti semua permintaan pelanggan. Pada posisi itu batin dan pikiran menjadi bercabang. Sebelah hati ingin melayani, sebelah lagi sulit mengujudkannya. Bagi saya, ada kalanya kita terpaksa harus menutup mata dan telinga atas keluhan-keluhan pelanggan. Menutup mata dan telinga Trik ini harus disikapi dengan cermat dan bijaksana. Jika salah pemahaman, maka trik ini hanya akan menjadi bumerang dan mematikan bisnis anda sendiri. Tentu saja syarat pertama menutup mata dan telinga hanya sebelah saja. Tidak membutakan diri secara total, karena permainan ini adalah permaian moment, kita tetap dalam keadaan waspada tentunya. Yang kedua harus ada kesadaran yang benar melayani banyak pelanggan pada dasarnya adalah melayani manusia. Selama masih disebut manusia, sudah pasti mereka membawa karakter personal yang beda-beda. Diantaranya ada yang baik, dewasa, sabar, tenang, adil dan jujur. Tetapi tidak menutup kemungkinan, bahwa diantara pelanggan kita ada juga yang bersifat kurang baik, kekanak-kanakan, banyak menuntut, tidak sabaran, cerewet, suka serba buru-buru, jahat, menekan dan suka menipu. Dalam hal ini, kesadaran dan pemahaman karakter pelanggan adalah ketrampilan penting untuk bersikap. Tentu saja kita harus selalu berprasangka positif tetapi begitu kita berhadapan dengan maling yang menyaru sebagai pelanggan, sudah menjadi keharusan untuk melayaninya seperti layaknya seorang maling. Ingat, tidak semua pembeli adalah raja! Banyak diantara mereka yang dengan sengaja mencari peluang untuk mendapatkan keuntungan dari kita sebanyak-banyaknya tanpa harus berkontribusi kepada kita secara wajar dan adil. Mereka adalah pelanggan yang suka berhutang dan tidak mau membayar. Mereka adalah pelanggan yang suka mengeluh dengan target meminta gratis. Mereka adalah pelanggan yang ’mengolah’ produk yang kita tawarkan dengan tidak wajar. Mereka adalah pelanggan yang terindikasi berniat menipu sejak awal. Tidak sedikit penjahat yang tampil dengan elegan dan menawan. Mereka meminta harga dengan cara baik serta menjanjikan volume pembelian besar. Tetapi begitu hari pembelian datang, mereka akan mengurangi jumlah order dengan harga yang sama
dengan harga awal yang dijanjikan bervolume besar. Ada juga pelanggan yang sebenarnya orang suruhan pesaing, dimana mereka dengan sengaja membuka dan mempublikasikan kejelekan-kejelekan kita demi keuntungan pesaing kita. Pembeli yang tidak layak disebut raja juga berlaku bagi mereka yang dengan sengaja mempermainkan sistem penjualan kita, memojokkan dan mengolah agar mendapatkan pasokan/ layanan terbaik tetapi tidak mengikuti prosedur yang kita berlakukan. Mereka akan datang dengan ancaman-ancamam. Ada yang mengancam akan memberitakan di koran, melaporkan kepada pihak yang berwajib dan berbagai ancaman lainnya. Bagi para penjahat itu, sangat layak jika kita hanya membuka mata dan kuping sebelah saja. Tak layak mereka kita posisikan sebagai raja. Tak layak mereka mendapat penghormatan dari kita. Saran saya, biarkan mereka menggonggong sesukanya dan berlalulah kita dari hadapannya. Sebelah mata/telinga. Ketika kita memutuskan untuk mendiamkan keluhankeluhan pelanggan, pastikan kita berada pada jalur yang tepat dan moment yang pas Yang pertama, pastikan orientasi bentuk pelayanan dalam proses penjualan kita. Contohnya begini. Jika kita memutuskan untuk membuka toko syawalan, maka semestinya pelanggan tahu bahwa di toko itu tidak ada pelayanan satu persatu dalam memilih poroduk yan mau dibeli. Mereka harus melayani diri sendiri. Jika ada keluhan tentang pramuniaga kita yang tidak selalu bisa mendampingi pembeli dan mengambilkan barangbarang yang akan dibeli pelanggan, pastikan bahwa keluhan itu jelas salah. Berikutnya janji apa yang kita tonjokan dalam promosi. Janji harga murah atau pelayanan? Janji harga murah seperti penerbangan Air Asia, jelas sekali sejak awal memberitahukan pelayanan apa saja yang disediakan. Sebuah kesalahan besar ketika penumpang mengeluh pelayanan Air Asia dengan membandingkannya dengan layanan Garuda Indonesia. Sayangnya banyak pengusaha yang latah dengan menjanjikan harga murah serta pelayanan yang belebihan. Karena pelayanan sendiri adalah biaya yang harus ditutupi, waktu yang harus ditempuh dan kesabaran yang harus ditebus. Jelas hanya isapan jempol belaka ketika kita mempromosikan, “Harga kaki lima, pelayanan bintang lima”. Kepada mereka yang salah tempat mengeluh, tidak salah kalau kita mengabaikan saja keluhannya. Sekadar minta maaf boleh sambil menjelaskan kondisinya. Tak usah dipertaruhkan semua energi untuk melayani orang-orang yang salah tempat itu. Ketika kita melakukan pengabaian; pastikan bahwa mereka adalah orang yang salah tempat dan waktu. Sejauh hak nya sudah dipenuhi, selebihnya perhatikan dengan sebelah mata saja. Jika tingkat serangan dari tukang keluh itu menguat, jika perlu abaikan saja. Pura-puralah tidak melihat apalagi mendengarnya. Serahkan penanganannya kepada sang waktu yang sangat berkuasa. Waktu adalah pengobat yang paling mujarab untuk sebagian besar rasa sakit. Karena tidak ada rasa sakit yang abadi. Pada dasarnya manusia adalah pelupa, dan bagi mereka yang memiliki ingatan kuat atas rasa sakitnya, pada umumnya tidak berusia panjang. Mereka akan lekas mati karena fisiknya terpengaruh oleh stressnya yang tiada akhir. Rata-rata usia gosip hanya 90 hari, buktikanlah..! Konsultasi & Pelatihan; tj@cahyopramono.com
Petani Padi Abah Lueng Beralih Ke Nilam LUENG PUTU, Pidie Jaya (Waspada) : Mengingat kondisi lahan pertanian di kawasan Desa Abang Lueng, Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, yang sangat sulit memperoleh pengairan air, karena buruknya kondisi irigasi yang ada. Para petani padi di sana berupaya alihkan usaha mereka ke tanaman nilam. Dilaporkan, saat ada sekira puluhan ha lahan kering di Desa Abah Lueng, yang selama ini ditanami padi ladang, kini dialihkan ke tanaman nilam. Namun, karena keterbatasannya modal usaha, warga setempat mengharapkan bantuan dinas terkait. Petani tertarik ke tanaman nilam karena harganya yang cerah alias sangat menggiurkan itu. Hal itu diutarakan sejumlah petani kepada Waspada, yang ditemui di Keude Lueng Putu,
Sabtu (10/9). Menurut mereka, kalau untuk selamanya menaruh harapan pada tanaman padi ladang, yang selain hasil produksinya sangat kurang juga harganya tidak menentu, maka ini tidak mungkin untuk dipertahankan. Apalagi melihat harga minyak nilam yang lumanyan baik, mereka tertarik untuk membudidayakannya. Sebagaimana diungkapkan Azhari AS dan Fakhri AB, Syukri, dan Ahmad, petani setempat, harga minyak nilam di pasaran berkisar antara Rp.550.000 hingga Rp.600.000 per kg. Selama ini, budidaya komoditi ekspor itu hanya diusahakan secara kecilkecilan oleh hanya beberapa orang petani saja. Tapi untuk sekarang dan ke depan kami berencana agar seluruh lahan kering yang jumlahnya puluhan hektare di
Desa Abah Lueng akan ditanami dengan tanaman nilam. Namun, kami terkendala dengan kekurangan modal dan tidak tersedianya alat penyulingan. Sehingga petani terpaksa harus memboyong daun nilam itu ke Takengen, Kabupaten Aceh Tengah yang lumayan jauhnya. Hal itu dibenarkan sejumlah petani Desa Abah Lueng lainnya, Muhammad, M. Sabi dan Yusuf, yang menuturkan mereka pernah membudidayakan tanaman nilam dan hasilnya lumayan. Hanya saja, karena tak ada alat penyulingan sehingga daunnya harus dibawa ke Aceh Tengah. “Karena tak ada alat, sehingga jika dihitung-hitung, pendapatan yang didapat nyaris sama saja, “ kata Ishak, seorang warga setempat. Lagi pula, sebut Muham-
mad, hasil panen padi ladang tak bisa diharap banyak, maka puluhan petani sudah sepakat mencoba mengalihkan ke komoditi lain. Salah satunya tanaman yang dinilai cocok dari nilai jualnya, baik yaitu nilam. Kesepakatan itu terungkap pada rapat yang digelar beberapa hari lalu. “Kami sudah sepakat menanam nilam,” katanya. Ketua Kelompok Tani Peumakmu Nanggroe, Azhar AS, kepada Waspada menyebutkan, wilayah Abah Lueng memiliki lahan kering seluas hampir 50 hektare dan telah dibagi dalam dua kelompok. Selama ini lahan di perbukitan itu ditanami padi gogo, tapi hasilnya kurang menguntungkan karena ada gangguan. Karenanya, mereka sepakat mengalihkan ke tanaman nilam, kata Azhar.(b21)
Mengintip Teknis Menggongseng Kopi Arabika Di Gayo MENGGONGSENG atau dalam bahasa modern disebut roasting, bukanlah pekerjaan mudah seperti membalik telapak tangan. Namun ternyata, ada kiatkiat terseniri yang memerlukan seni meroasting, dan membutuhkan keahlian khusus, supaya cita rasa yang dihasilkan nikmat dan sempurna di lidah. Lazimnya kopi yang dinikmati para konsumen di warung kopi yang tersebar di seantero Aceh dan khususnya Aceh Tengah , merupakan kopi gonseng yang diolah secara tradisional. Yakni kopi roasting tercipta dari hasil olah biji mengunakan alat sederhana berupa kuali di’bakar’ di atas tungku perapian. Teknis sederhana ini, kendati telah menjadi acuan umum para peracik kopi di Gayo, Namun mengenai rasa belum seperti yang diharapkan. Artinya karena tidak memiliki metode pengaturan suhu roasting yang benar, hasil cita rasanya belum mampu menjadi pemicu peningkatan ekonomi rakyat. Namun, Win Ruhdi Bathin, 45 salah seorang petani dan pedagang kopi olahan di Teke-
Biji kopi greenbeans (kopi hijau)
ngen, selain telah menyajikan kopi ala modern di kafé miliknya, dia juga berupaya mendongkrak mutu kopi arabika Gayo ini kepermukaan dengan cara memperkenalkan teknis roasting yang benar. Apa yang menarik dari tehnis roasting kopi ini? “Setelah menjadi pelayan bagi para peminum kopi arabika hasil kebun kopi rakyat Gayo, selama empat bulan. kini saya belajar menggonseng kopi. Ada beberapa alasan kenapa bidang ini juga perlu dipelajari,” papar Ruhdi melanjutkan. Pertama , ketergantungan pada produsen kopi roasting di Takengen sangat berdampak negatif pada kantin yang menyediakan saji kopi. Karena bila kopi roasting yang dipesan tidak ada (habis) tempat usaha
ini juga terpaksa ditutup. Akibatnya peminum kopi terpaksa kecewa karena bahan baku kopi tidak ada. ‘’Padahal banyak warga lokal yang kini menjadi“ pecandu’ kopi arabika yang disajikan melewati mesin espresso yang saya perkenalkan untuk pertama di dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah ini,’’ sebutnya tanpa bermaksud membanggakan diri. ‘’Kini pecandu kopi telah ada menjadi pelanggan tetap. Artinya di balik usaha yang saya kembangkan ini ada nilai ekonomi yang hendaknya dicontoh warga lainnya, dimana mereka hanya terfokus kepada menjadi petani tulen. Sehingga petani umumnya hanya berjalan di tempat,” sebutnya. “Ada konsumen yang sehari minum sampai dua kali. Pagi dan petang. Bahkan ada juga sekali duduk minum dua sampai tiga gelas kopi dengan menu berbeda.” Awalnya satu kg kopi roasting bila didibeli dari pengusaha berkisar Rp180 ribu per kg, kini naik menjadi Rp225 ribu karena tingginya kebutuhan. Harga itu menurutnya, terlampau mahal, mempengaruhi nilai jual seduhan kopi ke konsumen. “Setelah berkonsultasi dengan beberapa rekan-rekan penikmat kopi dan melihat berbagai jenis mesin roasting yang dipromosikan di internet, akhirnya pilihan saya jatuh
pada mesin Gene Café, yakni mesin pengongseng modern yang menciptakan cita rasa kopi gongseng yang ‘luar biasa,” sebut Ruhdi. Dikatakan, jenis mesin roasting jenis Gene Café model CBR-101 selain, karena praktis dan harga yang relatif terjangkau , juga hasil olahannya dapat memenuhi tingginya minat konsumen.” Meski kapasitasnya tergolong kecil, 300 gram dalam sekali olah. Namun bubuk yang dihasilkan memenuhi standar pasaran,”katanya. Dunia roaster ternyata sangat menarik. Permainan suhu dan limit waktu meroaster menjadi kata kunci yang harus dicermati dan dicatat. Pertama meroaster, dia mengambil sampel kopi dari kebunku sendiri. “Kebetulan kebun saya berisi kopi arabika. Paling tidak ada tiga varietas kopi yang ditanam di kebun. Varietas itu antara lain, Timtim, Arab Jemen dan Ateng,” terangnya. Dilanjutkan, guna menghilangkan ‘cacat rasa’, hendaknya kopi yang dipetik berwarna merah saja. Buah kopi yang benar-benar layak panen juga mempengaruhi cita rasa yang dihasilkan. “Pengetahuan ini diperoleh setelah saya banyak berdiskusi dan mengeksplore dari jejaring sosial,”kata Ruhdi kembali. ● Irwandi MN
MEMETIK PADI
Waspada/Sapriadi
Seorang ibu warga Desa Sidomulyo, Kecamatan medang Deras, Kabupaten Batuabara sedang mengutip padi yang tertinggal di sawah milik orang lain. Kegiatan ini selalu dilakukan saat musim panen dan dikumpulkan untuk untuk dijual atau digiling untuk dikonsumsi.
LIPSU, LKPP Desak PLN Bubarkan Tim Razia Listrik MEDAN (Waspada) : Lembaga Indevenden Pemerhati Pembangunan Sumut (LIPSU) dan Lembaga Kajian Pelayanan Publik (LKPP) mendesak agar Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk membubarkan razia listrik yang masuk dalam tim Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL). Hal ini selain meresahkan masyarakat sebagai pengguna jasa tenaga listrik juga adanya unsur penipuan yang menyalahi aturan didalam undangundang perlindungan konsumen karena setiap pemeriksaan tidak mengikutsertakan lembaga konsumen, aparat TNI, dan lembaga independen. “Seharusnya untuk turun ke lapangan didalam memeriksa meteran pelanggan dalam hal ini masyarakat PLN harus mengikutsertakan orang-orang professional, aparat TNI, Polri, lembaga konsumen, dan lembaga independen,” ujar Ketua Lipsu, Azhari AM Sinik, Minggu (11/9). Mengingat, lanjutnya, masyarakat tidak mengerti tentang kondisi-kondisi listrik, meteren
listrik dan bagaimana hal ini menjadi pelanggaran. “Untuk itulah diikut sertakan lembaga independen, lembaga konsumen, dan aparat TNI, polri bukan seperti sekarang ini,” ujarnya. Azhari menyatakan bahwa perusahaan PLN merupakan perusahaan profesional namun tidak menjalankan kinerjanya secara profesional dan melanggar dan mengesampingkan rambu-rambu pengguna jasa. “Dengan alasan telah melakukan pencurian, perubahan meteran dengan melihat kondisi segel, dan beberapa unsur lainnya maka perusahaan tersebut langsung menuding bahwa masyarakat melakukan pencurian,” lanjutnya kembali. Ketua LKPP, Joharis Lubis
juga menimpali dengan kondisi tersebut pelanggan lemah terhadap tudingan-tudingan tersebut. “Padahal jelas yang melakukan pemeriksaan meteran adalah petugas dari P2TL apakah hal itu dilakukan perubahan atau tidak masyarakat tidak tahu menahu,” ujarnya. Selayaknya, lanjutnya, jika PLN menuding masyarakat yang melakukan pencurian berarti ada unsur pidana dengan dibuktikan bahwa tidak hanya pergeseran segel ataupun perubahan arus melainkan juga adanya sidik jari di meteran itu. “Apa kita tahu masyarakat yang melakukan pencurian padahal jelas yang memeriksa dan memegangnya petugas P2TL,” lanjutnya kembali. Jika PLN tidak segera melakukan pembubaran P2TL maka kita akan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melakukan aksi ke kantorkantor perusahaan tersebut. Sementara Lembaga Konsumen Indonesia (LKI) Sumatera Utara, Abu Bakar Siddik menyatakan ada beberapa kasus berkenaan P2TL yang diadukan masyarakat bahwa sanya
pelanggan hanya melakukan penandatanganan dengan dilihatkan kondisi meteran baik. “Namun yang terjadi, selang beberapa hari listrik diputus alasannya pelanggan telah melakukan pencurian. Ini membuktikan adanya permainan di tingkat petugas P2TL,” ujarnya. Hal ini mengapa ada pemikiran kesana, lanjutnya, karena pelanggan harus membayar dengan kerugian hingga puluhan juta rupiah. “Tentunya hal ini merupakan objek yang besar dilakukan oleh petugas P2TL dimana mereka salah satu outsourcing PT PLN (Persero),” lanjutnya. Seharusnya, lanjut Abu, ada spesifikasi kreteria apakah masyarakat telah melakukan pencurian listrik dengan diumumkan kepada media massa dan kemudian pemeriksaan tersebut diikuti lembagalembaga independen. “Tidak seperti saat ini mereka asal menuding bahwa pelanggan tersebut melakukan pencurian dan harus membayar dengan dana puluhan juta bahkan mencapai miliaran rupiah,” lanjutnya kembali. (m38)
Hama Serang Kakao Di Geureudong Pase LHOKSEUMAWE ( Waspada): Setidaknya 1.200 ha tanaman kakau di sejumlah kampung di Kec. Geureudong Pase, Aceh Utara diserang hama yang menyebabkan buah membusuk, sebagaimana yang terlihat di Kampung Rayeuk Jawa, Peudari, Darussalam, dan Uram Jalan, dengan kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Akibat merosotnya hasil panen yang mencapai 50 persen, banyak dari petani mulai mengabaikan kebunnya. Sehingga kebun-kebun kakao itu sebagian sudah terlantar. Ini disebabkan biaya perawatan lebih besar daripada hasil panen, ungkap Geuchik Mns Krueng, Asnawi kepada Waspada, Jumat (9/9). Kakao merupakan komoditas utama di kecamatan itu, yang sebagian besar penduduknya adalah pekebun kakao. Na-
mun, sejak lima tahun terakhir, taman mulai diserang hama penyakit, buah membusuk sendiri, bahkan hama menyerang selagi pohon sedang berbunga yang menyebabkannya gugur, beberapa bakal buah lainnya membusuk dengan sendirinya saat belum membentuk isi dengan warna hitam dan mengeras. Parahnya lagi, hama juga menyerang batang pohon, sehingga cabang-cabangnya mati dan merontokkan sejumlah buah yang ada. “Kami sudah melaporkan berkali-kali kepada Dinas Pertanian Aceh Utara, tapi tak ada tanggapan sama sekali. Tanaman-tanaman itu masih bisa diselamatkan jika ada petunjuk dan penyuluhan, terutama dalam membasbi penyakit,” jelas Asnawi. Amat disayangkan memang, lahan yang begitu luas, yang merupakan pemasukan untuk peningkatan taraf hidup
masyarakat kelas bawah itu terabaikan. Ratusan petani di sana kebingungan dan prihatin, sangat mengurangi pendapatan mereka pada tahun-tahun terakhir dengan hasil panen yang terus memburuk, sedangkan mereka sangat membutuhkan pupuk dan racun hama, yang hanya mampu dibeli sekadarnya saja. Padahal, katan Geuchik Nawi, demikian dia dipanggil, harga kakao masih sangat menjanjikan, setidaknya Rp25 untuk biji kering dan Rp 8 ribu untuk biji kakao basah. Namun, pertanian milik masyarakat dikelola secara pribadi ini, menghasilkan buah yang sangat sedikit, hanya mampu untuk menutupi kebutuhan keluarga, tanpa bisa menyisihkan untuk biaya perawatan dan segala hal lainnya yang tergolong sangat berat. Diakui, sangat heran deng-
an pertumbuhan buah yang tak lazim dari biasanya, karena telah diselimuti bintik-bintik hitam, membusuk, dengan warna kecoklat-coklatan. Setelah lamban-laun terjangkit pada buah, dengan seketika langsung berubah warnanya menjadi hitam pekat dan kering kerontang selayaknya batok buah kelapa. Seperti diketahui berdasarkan hasil uji kelayakan hampir sebagian besar penyakit yang mendera kakao ini disebabkan oleh jamur, menghinggapi di buah, pohon, dan cabang. Jamur ini ada dua jenis, baik yang dapat dilihat langsung maupun yang tidak tampak. Penyakit busuk buah ini dengan gejala berupa adanya bercak hitam kecoklatan yang dimulai dari tangkai buah kemudian menyebar hampir menutupi seluruh permukaan buah dengan warna abu-abu keputih-putihan.(b12)
Puluhan Ha Padi Di Krueng Mane Digasak Tikus KRUENG MANE, Aceh Utara (Waspada): Puluhan hektare tanaman padi di Kec. Krueng Mane, Aceh Utara digasak hama tikus, yang menyebabkan batang rusak, patah, dan mati. Serangan hama tikus itu tidak mampu diatasi, selagi tanaman padi sedang fase generatif, menyembulkan bakal buah. Setengah persen dari batang padi itu rusak digasak tikus yang muncul pada malam hari. Sejumlah petani berusaha mengatasinya dengan racun tikus, tetapi tidak mempan sedikit pun. Tikus tetap merajalela tanpa kurang, kata Abu Bakar, seorang petani di sana, kepada Waspada, Minggu (11/9). Serangan tikus itu sudah berlangsung sekitar dua minggu lalu, setelah sebulan lamanya padi ditanam. Sebelumnya, saat penyemaian, sejumlah bibit padi dibasmi habis oleh tikustikus tanah itu, sehingga petani terpaksa menyemai ulang dengan memagari lingkaran tempat penyemaian dengan
plastik yang rapat. Sejumlah petani tidak mengira, serangan tikus yang sempat hilang selama sebulan setelah petanaman, tiba-tiba muncul secara ganas, menghantam sejumlah batang padi disembarang tempat, selagi tanaman sedang berbunga. “Pada saat seperti ini, batangnya lebih manis dan lemak. Tikus-tikus itu akan menggerogoti di mana saja batang yang ditemui,” lanjut Abu Bakar. Sementara itu Kejren Blang (orang yang berwewenang mengatur urusan sawah), M Ramzi mengatakan, sebagian petani mulai pasrah menghadapi serangan hama yang membandel ini, menganggapnya hal itu sebagai bahala (bencana)Tuhan sebagai hukuman terhadap mereka. Ada pula yang yakin, setelah tanamannya gayangan tikus itu, batang lain akan tubuh lebih bagus lagi. Sejauh ini belum ada tindakan dari pemerintah setempat, padahal di setiap kecamatan ada pihak penyuluhan pertani-
an atau Penyuluh Pertanian Kecamatan (PPK). Sekalipun sudah terlambat, petani masih mengharapkan mereka mau turun tangan. Mungkin saja masih ada jalan untuk menyelamatkan tanaman mereka yang sedang dalam keadaan setengah sekarat. Sementara di sejumlah desa dalam kemukiman Jambo Aye Tengah dan Jambo Aye Barat, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, dilaporkan diserang berbagai hama, termasuk ulat dan hama tikus. “Yang paling parah hama tikus. Petani mulai resah. Mareka khawatir bakal gagal panen. Lebih-lebih serangan tikus musim ini seperti tak mempan diracun. Kian hari, serangan mareka semakin luas,”kata Rusli, 32, Sekdes Matang Maneh, Kemukiman Jambo Aye Tengah, ke Waspada, Minggu (11/9). Keluhan serupa disampaikan Jafar, 40, petani di Desa Biara Barat, Kemukiman Jambo Aye Barat. “Serangan hama tikus di
kawasan ini sudah terjadi sekira sebulan lalu. Sekarang, usia padi ratarata dua bulan lebih. Khusus sawah saya sendiri, yang rusak total akibat diserang tikus mencapai setengah Ha. Sawah itu sudah tentu tak bisa dipanen lagi,”katanya. Masih menurut Jafar, guna mengantisipasi serangan hama tikus tersebut, para petani sudah menempuh berbagai cara, termasuk meletakkan beras bercampur racun di pematang sawah dan mengasapi lobanglobang yang dicurigai sebagai sarang tikus. Namun, upaya itu tidak membawa hasil maksimal. Bahkan, aksi kawanan tikus justru kian mengganas. “Harapan kita, pihak terkait, dalam hal ini Dinas Pertanian dan Badan Penyuluh, segera turun ke lapangan guna mencari solusi bijak untuk mengantisipasi serangan hama tikus ini, secara terencana dan terpadu. Jangan biarkan petani benarbenar sengsara gara-gara gagal panen,”tandas Rusli.(cmus/b12)
Aceh
WASPADA Senin 12 September 2011
B9 Akhirnya KIP Pijay Serahkan Berkas PAW Ke DPRK
Waspada/Muhammad H Ishak
MENJADI kebiasaan siswa SD di kawasan Sungai Raya, Kabupaten Aceh Timur, menyeberangi jalan raya sembarangan tanpa melalui jalur khusus. Pasalnya, instansi terkait tidak menggaris badan jalan raya yang seharusnya menjadi tempat penyeberangan anak-anak terhadap sekolah-sekolah yang berdekatan dengan jalan raya dan keramaian. Tampak beberapa siswa SD melihat temannya berlari menyeberangi jalan raya di Sungai Raya, sementara yang lainnya menunggu kondisi jalan sepi dari kendaraan. Foto direkam, Jumat (9/9) siang.
LHP 2010 Bireuen Wajar Dengan Pengecualian BIREUEN (Waspada) :Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Aceh memberikan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) bidang pengelolaan keuangan daerah tahun anggaran 2010 Kabupaten Bireuen. Demikian Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman, Jumat (9/ 9) di Meuligoe Bireuen. Nurdin menjelaskan, pernyataan WDP ini diserahkan BPK-RI Perwakilan Aceh pada Kamis (8/9) di Banda Aceh. Diberitakan beberapa waktu sebelumnya, LHP Kab. Bireuen dua tahun berturut-turut sebelumnya, tahun 2008 dan 2009 BPKRI tidak memberikan pendapat atau Disclaimer. Dia menyebutkan, pengecualian terhadap LHP tahun 2010 Pemkab Bireuen antara lain terhadap enam item yang perlu diperbaiki yaitu peningkatan SDM di bidang keuangan, penyempurnaan pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah dan merancang Sistem Pengendalian Internal dalam hal pengelolaan keuangan. Kemudian, sistem pembukuan dalam penyampaian laporan harus sesuai Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), menyelenggarakan sistem aplikasi teknologi komputer yang terintegrasi. Selain itu, Pemkab Bireuen juga harus melakukan pendataan aset yang didukung bukti kepemilikan yang sah dan tercatat dalam neraca. Item berikutnya, adanya quality insurance melalui review laporan keuangan. “WDP dicapai melalui kerja keras seluruh perangkat daerah. Ke depan kami akan bekerja keras untuk memperbaiki kekurangan dan rekomendasi BPK-RI sehingga selangkah lagi kita akan mampu mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian (WDP),” jelas Bupati Nurdin. (cb03)
Satlantas, JR Jalin Kerjasama Dengan Arun Hospital LHOKSUKON, Aceh Utara (Waspada): Terkait program penanganan Lakalantas dengan sistem terpadu, Sat Lantas Polres Aceh Utara dan PT Jasa Raharja (JR) Cabang Lhokseumawe, mulai merintis kerjasama dengan Arun Hospital, yang terletak di Komplek PT Arun, Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Kapolres Aceh Utara AKBP Farid BE, melalui Kasat Lantas Iptu Andri Permana, usai rapat koordinasi dengan pihak Jasa Raharja dan Arun Hospital, di Mapolres Aceh Utara, Lhoksukon, Kamis (8/9) kemarin, menyebutkan, program itu merupakan tindaklanjut dari perjanjian kerjasama (MoU) antara pusat dan provinsi. “Dalam rapat koordinasi awal, kita merencanakan pilot projectnya dimulai di Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM), Lhokseumawe. Namun, karena satu dan lain hal, kita alihkan ke Arun Hospital. Alhamdulillah, Arun Hospital menyambut baik wacana ini,”kata Kasat Lantas Polres Aceh Utara, Iptu Andri Permana.(cmus)
RRI Banda Aceh Gelar Donor Darah BANDA ACEH (Waspada): Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Banda Aceh menggelar donor darah dalam rangka HUT ke66 RRI tahun 2011, Kamis (8/9) di Banda Aceh. Sedikitnya 70 kantong darah terkumpul dari pendonor dari berbagai instansi dan masyarakat. Kepala LPP-RRI Banda Aceh, Muliono S mengatakan, kegiatan donor darah kerjasama dengan PMI Cabang Banda Aceh itu sesuai dengan tema HUT RRI sebagai penguatan LPP RRI sebagai media utama pembangunan karakter bangsa. Ketua PMI Cabang Banda Aceh Qamaruzzaman Haqni memberi apresiasi yang mendalam terhadap kegiatan donor darah yang dilaksanakan LPP-RRI. Karena jumlah stok darah terus berkurang, bahkan hampir tidak ada di PMI Cabang Banda Aceh. Kabag Perencanaan dan ADM Biro SDM Polda Aceh, AKP Agung Prasetyo yang mendonorkan darah pada kesempatan itu mengakui dampak positif mendonorkan darah yang dirasakan oleh tubuh manusia. Di samping mulia dan dapat menyelamatkan nyawa orang lain.(b04)
Proyek Otsus Jalan Dangguran Dipertanyakan SINGKIL (Waspada) : Pengerjaan paket proyek peningkatan jalan ruas Sianjo anjo-Dangguran, Aceh Singkil, bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) Provinsi Aceh dituding asal jadi. Peningkatan jalan ruas Kampung Anjo anjo, Kecamatan Gunung Meriah ke Dusun Dangguran, kampung Kuta Kerangan, Simpang Kanan berbiaya Rp379 juta itu dikerjakan CV Arnika Primatara, dipertanyakan warga setempat. “Kami awalnya tidak tahu kalau biayanya mencapai Rp 379 juta karena plank proyek ditempelkan di ujung jalan ini,” sebut M Berutu, warga setempat. Warga berharap Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Aceh serta konsultan pengawas untuk mengawasi pekerjaan proyek tersebut. (b30)
Waspada/Tarmizi Ripan
PENGERJAAN paket proyek peningkatan jalan yang dipertanyakan warga Dusun Dangguran, Kuta Kerangan, Kec. Simpang Kanan. Foto direkam baru-baru ini.
Zakat PNS Agara Tidak Disalurkan Wabup: Ada Kendala Di Lapangan KUTACANE (Waspada) : Zakat PNS sejumlah sekira Rp3 miliar yang diharapkan fakir miskin dan para jompo di Aceh Tenggara, tahun ini tidak disalurkan pada Idul Fitri 1432 H. Akibatnya muncul isu penyalahan guna dana itu oleh penguasa dan memunculkan kecurigaan warga pada petugas pendata warga desa. Informasi dihimpun Waspada, Sabtu (10/9), di kecamatan Bambel, para petugas pendata warga yang direkomendasikan sebagai penerima zakat merasa risih. Akibat tidak tersalurnya zakat pada warga berakibat petugas dicurigai menya-
lahgunakan dana zakat. ”Warga menganggap dana telah cair dari kabupaten dan kami tidak salurkan,” sebut sumber Waspada yang mengaku sama merasa seperti warga juga kecewa mereka karena dana tidak tersalur. Demikian juga dana bantuan yang disalurkan melalui Dinas Syariat Islam dengan alokasi dana Rp1 juta bagi mesjid dan Rp 500 ribu bagi mushala. Di tahun ini juga tidak disalurkan, ini sangat wajar timbul spekulasi di masyarakat dana ini disalahgunakan. H.Samsul Bahri, wakil Bupati Agara selaku Ketua Baitul Mal Agara yang Waspada konfirmasi membenarkan zakat PNS belum disalurkan. “ ya ada dana itu sekira Rp3 miliar jumlahnya, tidak benar disalahgunakan, memang belum disa-
lurkan, karena ada kendala lapangan ketika petugas melakukan pendataan penerima zakat,” kata dia. Menurut H Samsul Bahri, petugas pendata terdiri dari penyuluh agama, BPS dan pengawas sekolah ini, kurang akurat data mereka , pasalnya terlalu banyak dana fakir miskin dan jompo yang direkap. Masalah dana zakat itu masih utuh tersimpan di dua bank yakni di BPD dana zakat dan di BRI dana infak dan sedekah, kata Wabup. Dijanjikan H Samsul Bahri, dana yang diharapkan warga miskin ini tersalaur di Idul Fitri lalu, akan disalurkan pada Idul Adha. Alasannya, harus dibentuk tim pendata yang independen supaya dana itu tersalur sesuai sasaran, “ tidak menjadi keharusan disalurkan pada Idul Fitri, walau selama ini disalurkan pada Idul Fitri” ujarnya. (b28)
Kajari Segera Tindaklanjuti Kasus Pengendapan Zakat BLANGKEJEREN (Waspada): Kasus pengendapan uang Zakat yang belum disetorkan ke Baitul Mal terhitung sejak 2009 – 2011 oleh sejumlah oknum Bendahara SKPD akan segera diperiksa, kata Kajari Gayo Lues, Basrulnas,SH, Sabtu (10/9). “ Karena kasus ini terjadi pada instansi yang berbeda sehingga tidak bisa kita kategorikan perbuatan yang dilakukan secara bersama-sama, sehingga akan kita upayakan dulu melalui pimpinan instansi masingmasing agar yang bersangkutan menyetorkan uang zakat itu. Kalau upaya itu tidak diindahkan tentunya bila cukup bukti
akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku,” kata Basrulnas. Ditambahkan, akan menelaah secepatnya posisi kasus ini, karena informasi perlu dikumpulkan fakta hukumnya baru selanjutnya akan ditentukan sikap untuk melakukan penyelidikan. Bupati Gayo Lues, H Ibnu Hasim menjawab Waspada, kalau zakatnya sudah dipungut dari seluruh pegawai dan petugas ( bendahara) tidak menyetor ke Badan Baitulmal, artinya itu merupakan tindakan penyalahgunaan, wewenang, karena zakat bagian dari kas daerah dan merupakan Pendapatan Asli
Daerah. Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Baitulmal Gayo Lues Almisriadi, merincikan instansi yang menunggak zakat, antara lain, Sekretariat DPRK total Rp80 juta, kantor Camat Rikit Gaib diperkirakan Rp5,8 juta, BPM menunggak 16 bulan Rp 15 juta dan SMPN 1 Pantan Cuaca belum menyetor mulai dari awal tahun 2009 hingga September 2011. Syukran, Ketua LSMPERLAHAN, mengutuk keras. “ Uang zakatpun mereka tega menilepnya. Kami minta pihak Hukum segera menindaklanjuti kasus itu, “ demikian Syukran. (cjs)
MEUREUDU ( Waspada) : Menyahuti permintaan Pimpinan DPRK Pidie Jaya, yang disampaikanWakil Ketua Ramli, SH agar Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat segera mengirimkan rekomendasi Penggantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRK atas nama Juraida yang akan menggantikan Tgk. Amri, akhir dipenuhi pihak KIP dengan menyerahkan Berkas PAW itu ke DPRK. Ketua KIP Kabupaten Pidie Jaya melalui Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, Musman, SH kepada Waspada, Jumat (9/9) mengatakan, berkas verifikasi dan hasil penelitian PAW Juraida yang diserahkan pihaknya diterimaWakil Ketua DPRK Ramli, SH dan disaksikan Ketua DPRK Saiful Bahri serta Sekretaris DPRK Drs. H. Abd. Syakur, MSi. Menurut Musman, pihak KIP sebelumnya sempat terkendala terhadap pengiriman rekomendasi PAW ke DPRK, hal ini sisebabkan pihak KIP belum memperoleh kelengkapan persyaratan dari PAW (Juraida), meskipu diakui rekom dari Partai Aceh (PA) telah dilakukannya, sehingga KIP harus menunggu menunggu kelengkapan 23 persyaratan baru dari PAW anggota DPRK Pidie Jaya atas nama Juraida. Namun, begitu semua kelengkapan persyaratan berkas PAW itu kita terima, maka kita tidak mengulur-ngulur waktu lagi dan langsung telah kita serahkan kepada pimpinan dewan Pidie Jaya dua hari lalu, kata Musman. Disebutkan Musman, KIP Pidie Jaya menyerahkan berkas kelengkapan syarat PAW anggota DPRK Pidie Jaya atas nama Juraida, yang akan menggantikan Tgk. Amri dari Fraksi Partai Aceh (PA) ke Sekretariar DPRK setempat. “Pengajuan berkas itu sebagai persyaratan PAW anggota
dewan setempat yang meninggal dunia pada 28 Juli 2011 atas nama Tgk Amri. “Penyerahan berkas PAW dimaksud setelah memenuhi 23 persyaratan utama yang harus diisi oleh PAW Juraida) termasuk daftar riwayat hidup singkatnya, “ujar Musman seraya menam-bahkan penyerahan itu merujuk surat KIP tanggal 5 September 2011 yang ditujukan kepada pimpinan DRPK tentang PAW dan Partai Aceh (PA). Wakil Ketua DPRK Pidie Jaya, Ramli, SH mengakui, pihaknya telah menerima berkas kelengkapan persyaratan PAW atas nama Juraida. “Pekan ini juga langsung kita proses rekomendasi dan selanjutnya kita serahkan kepada Bupati Pidie Jaya, yang seterusnya dilanjutkan ke Gubernur Aceh untuk dibuat Surat Keputusan alias di SK-kan, “jelasnya. Seperti diketahui, sebelumnya pimpinan DPRK Pidie Jaya meminta KIP setempat untuk segera bisa mengirim berjkas PAW Juraida ke dewan untuk bisa direkomendasikan PAW atas nama Tgk. Amri dari Fraksi PA, yang meninggal dunia beberapa waktu lalu. Sebagaimana diberitakan Waspada sebelum-nya bahwa pengajuan nama PAW berdasarkan surat pengajuan dari pihak Dewan PerwakilanWilayah Partai Aceh (DPW-PA) Pidie Jaya, No.04/DPW-PA/VIII/2011. Proses PAW itu harus diawali surat dari Dewan Pengurus Wilayah Partai Aceh (DPWPA) Pidie Jaya yang merekomendasikan Juraida sebagai anggota DPRK Pengganti Antar Waktu (PAW) dikirim ke Komisi Independen Pemilihan (KIP), yang menyatakan penggantian Tgk. Amri dari Dapil VI wilayah Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, karena meninggal dunia.(b21)
Harga Gas Elpiji 3 Kg Tembus Angka Mustahil KRUENG MANE (Waspada) : Harga gas elpiji 3 kilogram yang merupakan subsidi negara dalam sepekan terakhir tembus angka mustahil yaitu di bebarapa tempat mulai dijual Rp20Rp 22 ribu. Harga tersebut dipacu di daerah ini dan sekitarnya karena pasokan gas tersebut pasca lebaran mulai langka. Masyarakat mengharapkan kalau ada permainan oknum dalam kelangkaan ini segera dihentikan. Mahmudin, 27, seorang pedagang di warkop di Krueng Mane mengaku sejak sepekan terakhir sanbgat susah mendapatkan gas elpiji di pangkalan-pangkalan resmi dan pedagang pengecer di seputaran Pasar Keude Krueng Mane. Namun hal itu terpaksa membeli tabung ukuran 12 kilogram yang sama sekali tidak ada subsidi pemerintah dengan harga Rp80 ribu. Kritikan tentang gas elpiji naik tak masuk akal dan langka itu juga disampaikan aktivis
mahasiswa Salamuddin. “Pemerintah seharusnya tidak memberikan masyarakat tabung gas dan kompor gratis, karena giliran mengisi gasnya tidak bisa disubsidi lagi. Ini penipuan dari pemerintah itu sendiri. Belum lagi kasus-kasus meledaknya tabung gas ukuran 3 kg yang merengut nyawa dan harta masyarakat,” kata mahasiswa semester akhir Jurusan Ilmu Politik Unimal Lhokseumawe Amin, salah pemilik pangkalan resmi gas elpiji di Krueng Mane mengemukakan, kelangkaan ini tidak tahu penyebabnya, karena selama lebaran gas tersbut tidak masuk ke pangkalannya. Terakhir masuk sekitar H-5 lebaran. Untuk saat ini terpaksa menjualnya seharga Rp20 ribu, karena tabung 3 kg tersebut langsung diambilnya sendiri ke pedagang lain di luar Krueng Mane. (cmk)
Petani Gelar Khenduri Doa Bersama Usir Gangguan Gajah MEUREUDU (Waspada) : Karena tidak adanya kepedulian dari pemerintah melalui instansi terkait terhadap gangguan kawanan gajah yang memporak-porandakan ratusan hektare tanaman perkebunan warga di Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, yang dinilai semakin menjadi-jadi, akhir ratusan petani setempat menggelar khenduri dan doa bersama untuk mengusir kawanan gajah tersebut. “Kami sudah kehilangan akal pakai metoda apalagi untuk mengusir kawanan gajah yang terus-menerus merusak dan menghancurkan tanaman kami. Dan parahnya lagi, meski sudah dilaporkan berulang kali, tapi tampaknya pihak Pemerintah melalui KSDA (Konservasi Sumber Daya Alam) hanya diam saja dengan tidak pernah merespon laporan para petani. Akhirnya kami juga pasrah saja menghadapi kenyataan itu dengan seraya memohon doa kepada Allah SWT yang digelar lewat pesta khenduri dan doa bersama, “ujar beberapa petani setempat kepada Waspada, Kamis (8/9) malam usai gelaran doa. Disebutkan, selama ini kami petani di kawasan Krueng Tijee, Kemukiman Manyang dan Alue Batee Brok, Kemukiman Beuracan, Kecamatan Meureudu, sudah tidak sanggup lagi
menghadapi amukan gajah yang jumlahnya diperkirakan antara 26 hingga 30 ekor yang terus mengganggu para petani. Sementara laporan yang disampaikan kepada pihak berwenang tak pernah ditanggapi. Melihat kenyataan tersebut dan semakin meluasnya kerusakan tanaman perkebunan, ratusan petani setempat menggelar doa bersama dan khenduri, Kamis (8/9). Apalagi, kata mereka hingga kini Tim KSDA (Konservasi Sumber Daya Alam) yang berada di Banda Aceh belum turun ke lokasi untuk membantu para petanisekaligusmenyelamatkanhartamasyarakat. Menurut Sulaiman, petani setempat, khenduri yang dirangkai dengan doa bersama itu digelar di Meunasah KruengTijee. Selain dihadiri ratusan petani serta sejumlah Kepala Dinas/ Badan atau SKPK (Satuan Kerja Perasngkat Kabupaten) Pidie Jaya. Tanaman yang diobrak-abrik antara lain, kelapa sawit, kakao (cokelat), pinang, pisang, kelapa serta aneka komoditi lainnya. Kendati musibah itu sudah berlangsung sejak lama, tapi sampai sekarang belum juga reda. Luas tanaman yang dirusak gajah milik sekitar 450 orang petani dari tiga desa, Blang Awe, Rungkom, dan Glumpang Tutong, kata Fauzi yang juga koordinator BPP mencapai 400 hektare.(b21)
Menanti Peziarah Kuburan, Calon Generasi Kelak Mengais Rezeki Di Hari Lebaran SIANG itu, Minggu (4/9), pancaran sinar matahari mulai terasa terik dan suhu panasnya semakin tinggi, seakan mampu membakar kulit di badan. Meski tidak mengetahui presentase suhu panasnya, namun dapat dibayangkan bila melihat uap panas di permukaan Jalan Aspal. Tentu suhu panasnya mampu merebus dan menggoreng sebutir telur. Lalu silahkan membayangkan bagaimana nasib tubuh kita yang selalu terkena sinar matahari. Mungkin inilah salah satu gambaran yang disebut dengan istilah Global Warming, karena alam mulai tidak bersahabat lagi dengan manusia. Sehingga cuaca buruk sering terjadi secara tidak menentu. Wilayah Kota Lhokseumawe misalnya sejak Ramadhan cuaca pagi hari lebih sering mengalami suhu panas, sebaliknya menjelang malam hari hujan malah sering turun dengan deras. Andaikan sebuah benda jenis kaca terkena suhu panas tinggi lalu tanpa menunggu waktu yang lama kembali disiramkan air dingin, maka dalam sekejap bisa pecah berkepingkeping.
Akan tetapi hal itu justru seperti tidak berlaku bagi masyarakat Aceh yang mayoritasnya beragama Islam, sebab sedang larut dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriah. Bahkan semakin tinggi suhu panas siang hari malah masyarakat tambah ramai ditempat yang terbuka. Konon lagi bila banyak pedagang musiman yang menjamur dan menjajakan berbagai menu yang dibutuhkan pembeli. Di saat orang lain sedang tenggelam keasyikan berlebaran, di sisi lain ada pula sekumpulan manusia yang belum cukup umur hanyut dalam kemiskinan ekonomi yang menjepit kehidupan setiap hari. Rasa iba mulai bergelora ketika mata tertuju pada sekelompok anak di bawah usia sedang berteduh di bawah pohon rindang sebuah kuburan umum di Desa Kutablang. Di lokasi kuburan setempat banyak ditumbuhi pohon besar yang berdaun lebat, sehingga sangat terasa sejuk dan terhindar dari suhu panas matahari. Para bocah itu terpaksa mengurung niat untuk menikmati lebaran seperti bocah lain. Ternyata mereka sedang menunggu kedatangan orang-orang yang ingin berziarah di makam keluarga. Bermodalkan satu unit alat cangkul, mereka menawarkan jasa untuk membantu membersihkan batu nisan kuburan, bila
diminta mereka juga siap mengaji dan berdoa untuk almarhumah. Salah seorang bocah penunggu peziarah, Dedi, 13 warga Desa Kutablang mengatakan, Hari raya Idul Fitri menjadi momen keberuntungan bagi mereka untuk mengais rezeki. “Umumnya orang yang berziarah meminta bantuan kami untuk bersihkan kuburan, menyiram air bunga atau diminta membacakan doa. Setelah itu kami diberikan imbalan yang lumayan,” kata Dedi dengan polos. Dedi mengaku selain hari lebaran, hari lain yang bisa menjadi momen keberuntungan adalah Hari Jumat dan Sabtu. Dedi menyebutkan jerih payah mereka biasanya diberi imbalan bervariatif antara Rp2 ribu hingga Rp50 ribu dan dibagi untuk enam orang. “Orangtua kami miskin, hari raya saja kami tidak dibelikan pakaian baru atau jajan. Maka saya dan teman-teman kompak mencari solusi dengan membantu orang berziarah. Uang yang kami dapat dibagi sama dan itulah jajan hari raya kami,” ungkap Dedi yang didukung teman-temannya yang masih lugu. Padahal mereka adalah calon generasi masa depan, tapi alangkah sedihnya nasib mereka yang luput dari pandangan pihak Legislatif atau eksekutif yang bekerja untuk rakyat.
Sesuai undang-undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2002 tentng perlindungan anak, maka sekelompok bocah itu tak harus bekerja di hari lebaran. Antara lain A. Negara menjamin kesejahteraan, termasuk perlindungan terhadap hak anak yang merupakan hak asasi manusia; Bahwa anak adalah amanah dan karunia Tuhan Yang Maha Esa, yang dalam dirinya melekat harkat dan martabat sebagai manusia seutuhnya; Bahwa anak adalah tunas, potensi, dan generasi muda penerus cita-cita perjuangan bangsa, memiliki peran strategis dan mempunyai ciri dan sifat khusus yang menjamin kelangsungan eksistensi bangsa dan negara pada masa depan; Bahwa agar setiap anak kelak mampu memikul tanggung jawab tersebut, maka ia perlu mendapat kesempatan yang seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental maupun sosial dan berakhlak mulia, perlu dilakukan upaya perlindungan serta untuk mewujudkan kesejahteraan anak dengan memberikan jaminan terhadap pemenuhan hakhaknya serta adanya perlakuan tanpa diskriminasi; Bahwa untuk mewujudkan perlindungan dan kesejahteraan anak diperlukan dukungan kelembagaan dan per-
aturan perundang-undangan yang dapat menjamin pelaksanaannya; Bahwa berbagai undangundang hanya mengatur halhal tertentu mengenai anak dan secara khusus belum mengatur keseluruhan aspek yang berkaitan dengan perlindungan anak; Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut pada huruf a, b, c, d, e, dan f perlu ditetapkan Undang-undang tentang Perlindungan Anak; Mengingat : 1. Pasal 20, Pasal 20A ayat (1), Pasal 21, Pasal 28B ayat (2), dan Pasal 34 Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak (Lembaran Negara Tahun 1979 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3143); 3. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1984 tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan (Convention on The Elimination of all Forms of Discrimination Against Women) (Lembaran Negara Tahun 1984 Nomor 29, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3277); 4. Undang-undang Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3668); 5. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat (Lembaran Negara
Tahun 1997 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3670); 6. Undang-undang Nomor 20 Tahun 1999 tentang Pengesahan ILO Convention No. 138 Concerning Minimum Age for Admission to Employment (Konvensi ILO mengenai Usia Minimum untuk Diperbolehkan Bekerja) (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 56, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3835); 7. Undang-undang Nomor 39Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3886); 8. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2000 tentang Pengesahan ILO Convention No. 182 Concerning The Prohibition and Immediate Action for The Elimination of The Worst Forms of Child Labour (Konvensi ILO No. 182 mengenai Pelarangan dan Tindakan Segera Penghapusan Bentuk-bentuk Pekerjaan Terburuk untuk Anak) (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 30, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3941); Oleh karena itu, bila melihat kenyataan pahit itu, maka dikhawatirkan mereka bisa menjadi bom waktu bagi bangsa dan negara. Sebab mereka tidak pernah mendapat perhatian pemerintah, kelak sudah dewasa belum tentu mau berbuat untuk membangun negara. Zainuddin Abdullah
Aceh
B10
WASPADA Senin 12 September 2011
Muzakir Abdul Hamid: Pemilukada Aceh Tetap Akan Ditunda
Pramuka Aceh Utara Peringati HUT Di Teupin Keubeu LHOKSUKON (Waspada): Sedikitnya 2.000 Pramuka dari Kwarcab Aceh Utara akan memperingati HUT ke 50 Pramuka Indonesia, dengan menggelar kemah bersama di Bumi Perkemahan Teupin Keube, Lhoksukon, 14-18 Sepetember 2011. “Segala sesuatunya sedang kita siapkan. Saat ini persiapan tersebut sudah mencapai 70 persen,”kata Ketua Panitia Pelaksana, Letkol CZI Wakhyono melalui sekretarisnya Fahrizal Harus, SE di Lhoksukon, kemarin. Fahrizal menambahkan, peringatan HUT Pramuka seyogyanya dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus lalu. Namun karena bertepatan dengan bulanRramadhan 1432 Hijriah, jadwal kemah bersama terpaksa digeser pada 14 hingga 18 September 2011. “Pesertanya berasal dari sejumlah sekolah di Kabupaten Aceh Utara, termasuk pramuka binaan Koramil. Perkemahan itu akan diisi aneka kegiatan dan ditutup dengan apel akbar, 18 September 2011. Kami optimis, dengan dukungan semua pihak, program ini pasti akan berjalan lancar dan sukses sesuai rencana,”tandas Fahrizal.(cmus)
Kurang Dukungan APBK, Kepala Sekolah Kelimpungan BIREUEN (Waspada): Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Bireuen Tahun 2011 kurang mengakomodir kebutuhan rutin Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), sehingga ada kepala sekolah yang meminta mengundurkan diri dari jabatannya. Demikian Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabid Dikmen) Dinas Pendidikan, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga setempat, Drs M Nasir, MPd menjawab Waspada, Minggu (11/ 9) usai acara pelepasan rombongan peserta Liga Pelajar Indonesia (LPI) di Meuligoe setempat. Dijelaskan, pada ABPK tahun ini hanya disediakan dana rutin sekolah untuk kebutuhan listrik dan tagihan rekening telepon untuk SMA dan SMK yang jumlah muridnya kurang dari seratus orang. “Kalaupun ada kebutuhan lainnya saya juga tidak tahu bilang dari mana sumbernya,” ucap dia. Untuk kebutuhan rutin SMA dan SMK yang muridnya kurang dari seratus orang mengalokasi dana Alat Tulis Kantor (ATK). “Ada dibantu sekitar dua juta lima ratus ribu rupiah, ini kalau saya tidak salah,” ucap M Nasir seraya menyebutkan, hal ini dikarena terbatasnya kemampuan daerah. Dia mengharapkan agar diberikan kesempatan kepada wali murid, pihak swasta, dan para alumni supaya memperhatikan itu. “Para alumni juga supaya memikirkan almamaternya,” tukas dia. (cb03)
Peminat Buku Bacaan Kian Meningkat LHOKSEUMAWE (Waspada): Warga Lhokseumawe semakin berminat terhadap buku bacaan dan majalah-majalah, hal itu berkaitan dengan semakin meningkatnya daya beli terhadap buku dan majalah akhir-akhir ini di Lhokseumawe. Umumnya para peminat bacaan ini memang datangnya dari kalangan pelajar dan mahasiswa. Di samping untuk mendapatkan buku tunjangan pelajaran, mereka juga sangat tertarik terhadap bacaan pendukung lain, termasuk jenis koran, tabloid, majalah, novel, serta bacaan-bacaan inspirasi lainnya. Ayi Jufridar, salah seorang penulis buku di Lhokseumawe, kepada Waspada, Minggu (11/9) mengatakan, perubahan minat masyarakat terhadap bacaan memang ada, tetapi masih sangat jauh dari harapan semua orang. “Memang, sejak perang usai minat baca anak muda jauh lebih bagus, terutama dari golongan mereka yang serius dan keluarga teratur,” ujarnya. Demikianpun, sejumlah peminat dan pembaca setia koran tidak meninggalkan begitu saja. Banyak informasi yang dibutuhkan masyarkat dapat tersaji setiap harinya. Koran juga, sebagaimana Waspada, menyajikan artikel-artikel kesehatan, ilmu pengetahuan modern, teknologi, dunia wanita, dan juga hiburan, yang tentunya sangat dibutuhkan pembaca.(b12)
Waspada/Muji Burrahman
KELAPA bertunas dua yang ditemukan Zulheri warga Desa Krueng Kulu.
Kelapa Bertunas Dua Ditemukan Warga NAGAN RAYA (Waspada) :Warga Desa Krung Kulu, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya menemukan kelapa bertunas dua di kebun. Kelapa bertunas ditemukan Zulheri pada saat itu dia sedang membersihkan kebunnya seperti biasa Zulheri mencari kelapa untuk keperluan memasak ketika diambil kelapa dia sangat terkejut dengan kelapa yang belum pernah dia lihat dan membawa pulang ke rumah. Kelapa bertunas dua ini ditemukan pada Kamis (8/9) saat ditemukan kelapa jatuh diperkirakan beberapa menit yang lalu sebelum Zul ke kebun yang aneh kelapa bertunas dua yang belum pernah Zul temukan memberi tahu pada keluarganya. Zulheri kepada Waspada Minggu (11/9) mengaku belum pernah melihatnya . ‘’Saya sangat terkejut ketika saya temukan kelapa bertunas dua ini, memang ini kuasa Allah yang tidak bisa kita pungkiri.’’kata Zul seraya menyebutkan kelapa itu disimpannya. (cmjr)
Penerbangan Di Bandara SIM Banda Aceh Tiba (flight, asal, waktu) Garuda Indonesia
Berangkat (flight, tujuan, waktu)
GA 146 Jakarta/Medan
15:45
GA 147 Medan/Jakarta
16:20
Y6 537 Medan
19:15
Y6 538 Medan
07:30
JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan
11:35 20:00
JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta
06:40 12:15
SJ 010 Jakarta/Medan
12:55
SJ 011 Medan/Jakarta
13:25
AK 305 Kuala Lumpur *
12:20
AK 306 Kuala Lumpur*
12:45
FY 3401 Penang **
14:10
FY3400 Penang **
14:30
Batavia Air Lion Air
Sriwijaya Air Air Asia Fire Fly
* Setiap Senin, Rabu , Jumat dan Minggu. ** Setiap Selasa, Kamis dan Minggu.
Waspada/Arman Konadi
BALON Gubernur Aceh yang diusung Parta Aceh Zaini Abdullah (Tengah) didampingi Adami Umar, balon bupati yang diusung PA Aceh Barat (kanan) serta Ketua PA Aceh Barat Tgk Yusnaini MS (dua dari kiri), foto bersama di sekretariat pemenangan Balon Bupati Aceh Barat di Jl. Imam Bonjol Seuneubok, Jumat (8/9). Partai PA berkeyakinan pemilukada di Aceh akan ditunda.
Polemik Kepemimpinan Di Aceh Singkil Berdampak
Penanganan Bencana Buruk SINGKIL (Waspada): Komando kepemimpinan Aceh Singkil di bawah kendali Wakil Bupati (Wabup) Drs H Khazali Bahar yang terbatas disebutkan menjadi polemik dan berdampak buruk terhadap penanganan korban bencana di kabupaten itu. Sejumlah tokoh muda Aceh Singkil menuding komisi A DPRK setempat kurang tegas dan bijaksana mengambil langkah politik memperjuangkan mandat kekuasaan penuh kepada Wabup. Pasalnya kondisi kesehatan Bupati H Makmursyah Putra, SH. MM drastis menurun sejak tiga bulan terakhir. Tokoh muda kabupaten itu, Syarifuddin, Zulkarnaen dan kelompoknya saat kunjungan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf ke Posko Penanggulangan Bencana Rimo, Jumat (9/9) sore,
memberikan copy berita salah satu media lokal yang menyebutkan Pemkab tolak bantuan musim panik Menko Kesra dan Wakil Gubernur Aceh. Salah seorang ibu korban gempa Rimo kepada Gubernur Irwandi saat mengunjungi rumahnya yang rusak karena gempa di jalan TR Angkasa mengaku belum menerima bantuan musim panik dari pemkab setempat. Sekda Drs HM Yakub KS, MM dan pejabat terkait Aceh Singkil yang mendampingi gubernur, tidak bisa membantah keterangan korban gempa yang belum menerima bantuan hingga hari ketiga pasca gempa 6, 7 SR. Sikap menolak bantuan Pemkab Aceh Singkil menjadi penilaian buruk terhadap kepemimpinan setempat yang saat ini dikendalikan Wabup Khazali, Wabup disebutkan enggan mengklarifikasi tudingan miring penolakan bantuan. Anehnya bantahan penolakan bantuan itu disampaikan Ketua DPRK Putra Ariyanto, SE
kepada pers, Jumat (9/9) saat menunggu kedatangan Menko Kesra HR Agung Laksono di Bandara Syech Hamzah Fansuri Singkil Utara, untuk kunjungan kerja pasca gempa ke Subulussalam dan Salak, Pakpak Bharat, Sumut. Tokoh muda di sana mendesak pimpinan dan komisi A DPRK har us mengambil langkah tegas, arif dan bijaksana terhadap mandat kendali kepemimpinan kabupaten yang kini dikendalikan Wabup terbatas. “Pimpinan dan Komisi A DPRK Aceh Singkil harus tegas tentang mandat kepemimpinan kabupaten, karena saat ini pemkab bagaikan tanpa bupati, padahal yang sakit Pak Makmur bukan jabatan bupatinya,” kritis Irwansyah dari kalangan muda di sana kepada Waspada, Sabtu (10/9) malam di Rimo. Jangan korbankan warga penderita bencana karena polemik kepemimpinan, legislatif harus mengambil langkah politik, ulang Irwan terkait tudingan penolakan bantuan. (b30)
Rekomendasi Banleg DPRA Qanun Pemilukada Tidak Dibahas lagi BANDA ACEH (Waspada): Badan legislasi Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) merekomendasikan rancangan qanun Aceh tentang pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan walikota/ wakil walikota tidak akan di bahas lagi dengan alasan materi qanun sama persis dengan qanun sebelumnya yang telah di bahas dan diputuskan dalam masa sidang II atau Selasa (28/ 6) lalu. Berdasarkan keterangan yang diperoleh Waspada, Jumat (9/9) alasan lain, berdasarkan pasal 33 Qanun Aceh No 3 tahun 2007 tentang tata cara pembentukan qanun membatasi pembahasan rancangan qanun yang sama dalam satu masa sidang yang sama dalam tahun yang sama. Dua alasan ini merupakan laporan sekaligus rekomendasi kepada Pimpinan DPRA yang disampaikan lewat surat dari ketua Badan Legislasi DPRA, Tgk M Harun, S.Sos dan Abdullah Saleh, SH sebagai Sekretaris Banleg. Sebelumnya Rancangan Qanun Pilkada 2011 disahkan menjadi qanun dengan surat keputusan No.06/DPRA/2011 namun ditolak eksekutif lantaran tidak memasukkan calon perseorangan sesuai amanat Mahkamah Konstitusi. Rekomendasi lain Rancangan qanun tentang Penyidik
Negeri Sipil (PPNS) disebutkan telah memenuhi syarat formal maupun materil untuk dibentuk pansus sebagai pembahas rancangan qanun , selain itu banleg juga merekomenasikan qanun tentang pajak Aceh di bahas Komisi C. Rancangan qanun tentang bagi hasil pajak Aceh kepada kabupaten/kota direkomendasikan untuk dibahas badan legislasi, sementara qanun tentang irigasi direkomendasikan oleh Banleg dibahas Komisi D. Rancangan qanun tentang rencana pembangunan jangka panjang Aceh (RPJP Aceh) ditunda pembahasannya meski rancangan telah mememuhi
syarat formal dan materil, rancangan qanun akan dibahas sampai terpilihnya gubernur/ wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota defenitif yang baru. Rekomenasi penolakan pembahasan rancangan qanun Aceh tentang pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/ wakil bupati dan walikota/wakil walikota tersebut secara tidak langsung memastikan bahwa DPRA telah mengangkangi kesepakatan 3 Agustus 2011 di kantor Menteri Dalam Negeri. Dalam kesepakatan DPRA akan menuntaskan pembahasan dalam dua pekan terhitung sejak tanggal 5 September 19 September 2011.(b32)
Dua Pemakai Dan Seorang Pengedar Sabu Gol BIREUEN (Waspada): Dua pemakai dan seorang pengedar sabu secara terpisah gol diringkus anggota operasional Polres Bireuen, Kamis (8/9). Ketiganya telah diamankan bersama barang bukti. Ketiganya, Jan bin A,27, berprofesi sebagai kuli bangunan, asal Desa Tambue, Kec. Simpang Mamplam, Jun,25, seorang petani, asal desa yang sama dan Jam,26, petani, warga Desa Tambue Barat, kecamatan yang sama. Kapolres Bireuen, AKBP HR Dadik Junaedi, SH, melalui Kasat Narkoba AKP Burhanuddin, menjelaskan, jaminan tersangka Junaidi ditangkap di Desa Meunasah Blang, Kec. Kota Juang Kabupaten setempat pada saat keduanya menggunakan barang haram itu. “Tiga paket sedang sabu yang beratnya 2,13 gram dan satu unit sepeda motor Honda Vario Hitam BL 2488 XZ kita amankan,” kata Kasat Narkoba.(cmh)
Pemerintah Dituding Lamban Selesaikan Kasus Resetlement LHOKSEUMAWE (Waspada): Junaidi Yahya, anggota DPRK Lhokseumawe dari Fraksi Partai Aceh (PA) menuding Pemerintah Pusat, Pemerintah Aceh dan Pemkot Lhokseumawe lamban menyelesaikan kasus resettlement Blang Lancang dan Rancong. Buktinya, sudah 38 tahun warga menunggu janji pertamina yang tak kunjung ditepati. Menurut Junaidi, kasus itu telah diambil alih DPR-RI dan Kementrian BUMN. Namun kini terjadi hambatan pada persoalan pengalihan aset Perta-
mina yakni aset Pertamina di Ujong Pacu seluas 121 ha tidak bisa dihibah, namun harus melalui proses penjualan aset tersebut kepada pihak pemerintah. Padahal, pembangunan sarana social dan umum sudah ditanggung oleh pertamina melalui dana CSR. “Persoalan ini harus dicarikan solusi secara bersama-sama agar sengketa resetlemen dapat terselesaikan. Gubernur dan Walikota seharusnya sensitif menyangkut hambatan ini, sehingga kita dapat memusyawarahkan untuk mengambil tindakan ko-
ngkrit agar hak-hak masyarakat dapat terwujud dan kasus ini tidak berlarut-larut, jangan sampai timbul kesan pemerintah diam saja,” kata Junaidi Yahya. Juniadi Yahya juga menyesalkan sikap DPR-RI dan kementerian BUMN yang dinilai telah memberikan janji palsu terkait penganggaran pos dana di APBN-P tahun 2011 untuk pembelian aset Pertamina di gampong Ujong Pacu untuk masyarakat eks Blang Lancang dan Rancong. Janji ini masih terus dinantikan oleh 542 KK dua gampong itu. (cmun)
MEULABOH (Waspada): Muzakir Abdul Hamid, mantan ajudan Wali Nanggroe T Chik Ditiro menyatakan keyakinannya Pemilukada di Aceh tetap akan ditunda. Alasan itu disampaikan Muzakir mencermati dinamika politik terkait rancangan qanun Pilkada di Aceh. “Saya pikir ini tetap harus ditunda karena tidak mengakomodir calon independen merupakan harga mati bagi kita (PA). Waktu yang ada sekarang tidak cukup sehingga pemerintah perlu berhati-hatian untuk mencermati masalah ini,” kata Muzakir didampingi Zaini Abdullah, Jumat (9/9). Pernyataan disampaikan Muzakir saat beristirahat di sekretariat pemenangan calon bupati yang diusung Partai Aceh Kabupaten Aceh Barat, Adami Umar dan Iskandar, di jalan Imam Bonjol Desa Seuneubok, Kec. Johan Pahlawan. Kehadiran Muzakir dan sejumlah petinggi Partai Aceh di Kab. Aceh Barat merupakan rangkaian, di sela-sela kunjungannya ke Aceh Barat Daya menghadiri peringatan meninggalnya ulama Abuya Syech Amran Waly Alkhalili dan acara Majelis Tauhid dan Tasauf di pondok pesantren Abuya Amran di Labuhanhaji. Muzakir mengatakan, menolak calon perseorangan bukan bentuk anti demokrasi Partai Aceh. Namun keputusan itu merupakan hasil voting Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh di mana mayoritas anggota dewan menolak
mengakomodir calon independen. “Mengakomodir calon perseorangan merupakan kepentingan segelintir orang. Jika mau sebenarnya sudah ada partai lokal yang mengakomodir ruang bagi demokrasi dan daerah lain tidak punya. Jadi kenapa harus ada calon perseorangan lagi,” kata Muzakir. Selain alasan itu, kata Muzakir, keputusan mengakomodir calon perseorangan juga akan mencederai perjanjian damai RI dan GAM. “Jika Mahkamah Konstitusi (MK) mencabut Pasal 256 UUPA, bukan mustahil besok akan ada aturan keistimewaan Aceh yang dijamin pasal 18 UU 1945 juga dicabut,” ujarnya. Sementara itu Zaini Abdullah yang juga bakal calon gubernur Aceh yang diusung PA berkeyakinan keputusan MK belum final dan masih memiliki nilai tawar. “Saya rasa ini belum final karena keputusan ini belum masuk dalam lembar negara,” katannya. Ia berharap pemerintah pusat bijaksana dalam memutuskan regulasi terkait pemilukada Aceh. Hal ini untuk menjaga perdamaian di Aceh yang telah terbina dan mencegah timbulnya gejolak di masyarakat. “Yang diperlukan sekarang adalah kejujuran dan keikhlasan. Aceh sudah dalam NKRI jadi tidak perlu ada yang dikhawatirkan,”pungkas Zaini yang saat tiba di Meulaboh juga mengunjungi makam Abuya Ibrahim di Kec Woyla dan Ponpes Abu Usman Desa Planteu, Kec Bubon.(cak)
Terkait Soal Calon Bupati
PA Bentuk Tuha Lapan Selesaikan Perselisihan PA Dan KPA MEULABOH(Waspada):Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh akan membentuk panitia delapan untuk menyelesaikan perselisihan anggota Komite Peralihan Aceh dan Partai Aceh, terkait balon cabup di kabupaten/ kota di Aceh. Meski demikian pengurus DPA PA tetap menyerahkan kewenangan dan berkoordinasi dengan PA kabupaten untuk menentukan balon yang ankan diusung pada pemilukada mendatang. “Itu sebenarnya saya tak bisa kasi komentar, tapi segala sesuatunya kita harap ditingkat PA kabupaten ada solusi yang terbaik untuk menyelesaikannya,”kata Zaini Abdullah, balon Gubernur dari Partai Aceh di sekretariat pemenangan balon cabup PA Aceh Barat Adami Umar-Iskandar, Jumat (9/9). Zaini Abdullah didamping juru bicara DPA PA Muzakkir Abdul Hamid, mengatakan jika tidak ditemukan solusi di tingkat PA wilayah maka Tuha Lapan yang merupakan badan yang dibentuk guna menyelesaikan hal itu akan membantu.”Kalau waktunya kita belum bisa pastikan kapan, tapi kita harap masalah ini bisa terselesaikan di wilayah sehingga kita tidak perlu turun,” katanya.
Menurut Zaini, DPA PA sangat berkeinginan menyelesaikan seluruh permasalahan yang timbul di tingkat PA wilayah Kabupaten/Kota, namun hal itu terkendala dengan keputusan MK.”Bukan kita tidak peduli dengan masalah yang timbul namun kita tengah menyelesaikan keputusan MK yang sangat menguras tenaga,” kata Zaini yang diamini Muzakir Abdul Hamid. Sebelumnya, kehadiran petinggi PA di sekretariat pemenangan cabup Adami UmarIskandar yang diusung PA Aceh Barat sempat menimbulkan isu di kalangan pendukung kubu itu. “Salah satu agendanya harapan kami ya itu, biar tidak berlarut-larut karena kita sangat menghargai mekanisme partai,”kata salah seorang anggota KPA pendukung kubu Adami UmarIskandar. Seperti diberitakan, meski Ketua PA Tgk Yusnaini MS menyatakan PA Aceh Barat menyatakan mendukung pasangan Adami UmarIskandar maju sebagai balon Bupati Aceh Barat, namun keputusan itu ditentang beberapa anggota KPA. Penolakan ditandai dengan insiden pencabutan spanduk di sekretariat AdamiIskandar dijalan Imam Bonjol Desa SeuneubokMeulaboh, Minggu 26 Juni lalu. (cak)
Mengaku Intel, Pemuda Blang Reuma Diciduk Polisi LHOKSUKON (Waspada): Satuan Reskrim Polres Aceh Utara, Minggu (11/9) sekira pukul 14:30 menciduk seorang pemuda yang mengaku intel di sebuah bengkel, di kawasan Simpang Ceubreik, Kecamatan Syam-talira Aron, Aceh Utara. Pemuda asal Desa Blang Reuma, Kecamatan Jungka Gajah, Aceh Utara itu, berinisial SKW, 22. Darinya turut diamankan sebilah sangkur rakitan mirip rencong. Tersangka dan barang bukti kini diamankan di Mapolres Aceh Utara, di Lhoksukon.
Kapolres Aceh Utara AKBP Farid BE melalui Kasat Reskrim AKP Suwalto, ketika dihubungi via telepon, kemarin petang, membenarkan namun polisi belum bisa memastikan kejahatan apa saja yang telah dilakukan SKW karena masih tahap pemeriksaan. “Dia kita amankan atas dasar laporan masyarakat. Sejauh ini, kita baru mendalami apakah benar ia intel atau bukan. Sementara catatan kriminalnya belum kita telusuri. Tunggu saja. Nanti, kalau ada perkembangan terbaru, pasti kami kabari,”tandas AKP Suwalto.(cmus)
Waspada / Sudarmansyah
KOMANDAN Kodim 0110 Abdya Letkol Arm E.Dwi Karyono.AS bersama tokoh ulama muda Abdya Tgk H Farmadi ZA,MSc Pimpinan PUSKIYAI Aceh - Lembah Sabil.
Perdamaian Di Aceh Terancam BLANGPIDIE (Waspada) : Iklim perdamaian yang sudah dirasakan oleh masyarakat saat ini paska konflik Aceh yang sangat panjang, kini mulai kembali terusik dan terancam oleh ulah dan perilaku orang-orang tertentu dengan menciptakan sejumlah ketegangan dan kekacauan, perilaku dan ulah orang-orang tak bertanggung jawab dinilai sebagai bentuk kebodohan yang harus dicegah. “Kita semua bertanggung jawab untuk menjaga agar perdamaian di negeri ini agar tetap tertanam kuat, karena ulah dan perilaku dari beberapa orang bodoh yang menimbulkan sejumlah kekacauan seperti pengibaran bendera GAM beberapa waktu lalu serta aksi kriminal bersenjata yang telah menyebabkan kondisi menjadi tidak lagi aman. Tentu saja bakal mengancam suasana damai yang telah menjadi harapan dari banyak masyarakat, oleh karenanya kita semua wajib mencegah adanya upaya orang-orang bodoh tersebut yang mencoba mengancam perdamaian di sini,” papar Dandim 0110 Aceh Barat Daya (Abdya) Letkol Arm E.Dwi Karyono.AS dalam acara halal bi halal dan silaturahmi keluarga besar Kodim 0110 Abdya dengan seluruh Muspida dan Muspika serta ratusan tokoh masyarakat dan ulama se-Abdya yang berlangsung di GOR Makodim Blangpidie, Sabtu (9/9). Acara yang berlangsung sejak pukul 20.00 itu selain sebagai ajang keakraban antara keluarga besar Kodim 0110 Abdya dengan masyarakat, menurut Dandim uga menjadi media penguatan kebersamaan dalam upaya mencegah munculnya perpecahan yang kini mulai terjadi akibat ‘gesekan’ suhu politik yang semakin tinggi menjelang Pemilukada Aceh mendatang. “Di acara ini kita juga mengundang seluruh
partisipan dan semua calon kandidat Pemilukada Abdya, kita berharap agar semua calon kandidat serta partisipannya bersikap sportif dan tidak terpengaruh ke arah politik yang bersifat negatif, tadi juga kita minta kepada tokoh ulama muda kita Ustad Tgk H Farmadi untuk memberikan doa di acara ini supaya semua usaha kita dalam rangka menjaga kedamaian di daerah ini mendapatkan ridha Allah,” ujar Letkol Arm E.Dwi Karyono.AS. Abdya Jadi Jalur Pelarian Menjawab pertanyaan Waspada terkait beberapa aksi kriminalitas serta pengibaran bendera GAM yang terjadi di Abdya seminggu terakhir ini, Dandim menyebutkan posisi Abdya yang diapit oleh sejumlah kabupaten di Aceh serta jalur lintasan antar provinsi dinilai menjadi tempat yang sangat ‘aman’ bagi pelarian para pelaku kriminal, oleh sebab itu kepada seluruh masyarakat diimbau untuk senantiasa waspada serta melakukan upaya preventif (pencegahan) dengan selalu berkomunikasi dan melaporkan apabila melihat kejanggalan ataupun tindaktanduk yang mencurigakan dari para pendatang. “Jangan ragu-ragu untuk melaporkan ke kami aparat keamanan apabila menemukan tindak-tanduk dari orang-orang yang memang mencurigakan, upaya preventif tentu harus kita kedepankan, dan kepada masyarakat kita himbau agar terus menjaga kebersamaan ini sehingga upaya orang-orang tertentu yang mencoba menimbulkan kekacauan dapat kita cegah,” ujar Dandim 0110 Abdya yang sebelumnya sempat membacakan sebuah puisi yang berjudul “Aku dan Kamu” yang mengisahkan tentang harapan serta angan-angan yang mendapatkan aplaus dari semua peserta acara malam itu. (csdp)
Aceh
WASPADA Senin 12 September 2011
B11 Masyarakat Dan Tokoh Agama Di Bireuen Sesalkan Pemukulan Khatib
Parlementaria DPR Kota Banda Aceh
Dewan Desak Pemko Segera Buat Sertifikat Tanah Dua anggota DPR Kota Banda Aceh masing-masing, Arif Fadillah dari Partai Demokrat dan Ir. M. Nasir Arfan dari Partai Aceh mendesak Pemko Banda Aceh untuk segera melakukan sertifikasi terhadap 42 persil tanah milik Pemko yang sampai saat ini belum bersertifikat. Desakan ini dilontarkan Arif dan Nasir, pada rapat paripurna penyampaian pemandangan umum anggota DPR Kota Banda Aceh terhadap Raqan Pertanggungjawaban APBK Banda Aceh tahun 2010, di gedung DPRK setempat, Jumat (9/9). Dikatakan Arif, aset Pemko Banda Aceh berupa tanah berjumlah 42 persil yang belum dilakukan sertifikasi dan yang sudah selesai proses hukum serta telah memperoleh ketetapan hukumnya agar segera disertifikasi. “Ini penting, karena objek itu rawan untuk dialihkan kepemilikannya dan pada akhirnya aset tanah Pemko tersebut telah berpindah tangan,” tegas Arif. Dia khawatir, permasalahan tanah milik Pemko, itu sepertinya terus berlarut-larut dan belum mengarah kepada tahap penyelesaian yang permanen. Berkaitan dengan itu, politisi Partai Demokrat, ini juga meminta Kepala Dinas Pengelolaan Kekayaan Aset Daerah (DPKAD) Kota Banda Aceh untuk memasang plang aset Pemko di tanah-tanah yang menjadi milik Pemko Banda Aceh. Sebab, kata dia,sampai saat ini ada beberapa objek aset tanah Pemko tidak dipasang plang. Hal ini terkesan menjadi tanah yang tidak bertuan dan kemudian menjadi sengketa kepemilikan dan diklaim menjadi hak milik pihak lain. “Ini artinya, menghindari terjadinya sengketa hukum yang tidak kita harapkan dan seluruh aset milik Pemko dapat terdata dengan baik,” timpal M.Nasir Arfan. Nasir memprediksi jumlah aset tetap tanah Pemko Banda Aceh per 31 Desember 2010 seluruhnya sebesar Rp3.028.414. 352.252,00.dengan perincian, nilai tanah sebesar Rp1,9 T, gedung dan bangunan Rp575 M, jalan irigasi dan jaringan Rp338 M, aset tetap lainnya Rp21 M serta konstruksi dalam pengerjaan Rp364 juta. Kecuali itu, baik Nasir maupun Arif juga menyoroti status pengelolaan Pasar Aceh Shopping Centre oleh pihak ketiga, yang tidak memiliki dasar hukum yang jelas dan berpotensi terjadi sengketa mengenai kepemilikan dan sewanya. Selain itu, kata Nasir, pemberian hak sewa lantai tiga Pasar Aceh oleh PT PAS kepada PT SAL (SZ super market) terindikasi melebihi pemberian masa bebas sewa oleh Pemko kepada PT PAS. Begitu juga pengelolaan retribusinya tidak memadai. Kondisi ini, sebut politisi Partai Aceh, itu karena walikota belum menetapkan pola pengelolaan yang jelas pada Pasar Aceh Shopping Centre. Selain Sekda tidak dilibatkan dalam pembuatan aturan, juga kepala satuan kerja pengelola pasar tidak menjalankan tugas koordinasi pengelolaan pasar secara optimal. Dan yang lebih ironis lagi, kata Nasir, Kabag Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah tidak mendaftarkan hak pengelolaan tanah Pasar Aceh Shopping Centre tersebut, untuk memperoleh tanda bukti hak pengelolaan tanah Pasar Aceh untuk memperoleh tanda bukti hak (sertifikat) pada Kantor Pertanahan Kota Banda Aceh. Karenanya, saya minta walikota untuk dapat menindaklanjuti dan menyelesaikan permasalahan ini dengan tepat, cepat dan akuntabel, demikian Nasir. Bersamaan dengan itu, dua anggota dewan lainnya dari PKS juga menyampaikan pemandangan umumnya yaitu Surya Mutiara dan Arismunandar.Hadir dari pihak eksekutif, Wakil Walikota Illiza Sa’aduddin Djamal, sekda, dan para pejabat dijajaran Pemko Banda Aceh.(adv)
Demokrasi Kampanye Penyadaran Lingkungan LHOKSEUMAWE( Waspada): Siswa Sekolah Demokrasi Aceh Utara, Sabtu (10/9) menggelar kampanye penyadaran lingkungan di SD, SMPN-1 dan SMK Persiapan Negeri Lapang, Kabupaten Aceh Utara. Sehari sebelumnya kegiatan yang sama juga digelar di SMK Dewantara. “Selain kampanye kita juga melakukan pemutaran film dokumenter tentang pemanasan global. Setelah itu kita lakukan penanaman pohon serta penyerahan bahan kampanye untuk menyadarkan para siswa bagaimana cara menjaga lingkungan,” kata ketua panitia Ade Ahmad Ilyasak. Koordinator Sekolah Demokrasi Edi Fadhil menyebutkan, kegiatan pengabdian masyarakat mulai dilaksanakan sejak Agustus lalu. Kegiatan yang sudah dilaksanakan sosialisasi Qanun Nomor 10 tahun 2002 tentang Syariat Islam. Ke depan lanjut Fadhil, siswa sekolah demokrasi juga akan menggelar pemilihan lingkungan sehat se-Gampong Tumpok Teungoh Tahun 2011. (cmun)
Mahasiswa Pantai Barat Aceh Galang Dana Untuk Korban Gempa MEULABOH(Waspada): Puluhan Aliansi Mahasiswa Aceh Barat (AMAB) menggalang dana guna meringankan korban gempa di Kabupaten Singkil dan Kabupaten Subulussalam. Hingga Minggu, sejak dimulai Sabtu (10/9), AMAB berhasil mengumpulkan sedikitnya Rp 4 juta dari hasil menggalang di beberapa ruas jalan di Kota Meulaboh. Ridwan, Ketua BEM STKIP Bina Bangsa Meulaboh mengatakan aksi itu merupakan spontanitas mahasiswa di Pantai Barat Aceh guna meringankan beban korban gempa 6,7 SR itu. Dikatakan, aksi melibatkan sejumlah mahasiswa dari Perguruan Tinggi (PT) di Meulaboh, di antarannya BEM STKIP Bina Bangsa Meulaboh, BEM Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) danPEMA Universitas Teuku Umar (UTU).(cak)
Waspada/ Irwandi MN
BERBAGAI pertunjukan warnai kegiatan pameran foto dan seni di Gayo, Aceh Tengah. Terlihat beberapa anak menyaksikan foto pameran hasil karya fotograper asal daerah dingin ini, Minggu (11/9).
Diduga Terkait Persoalan Proyek
Bupati Aceh Selatan Dibogem Kontraktor TAPAKTUAN(Waspada):Garagara tidak memperoleh paket proyek, seorang kontraktor di Aceh Selatan, Ali Zamzami,35, nekat membogem Bupati Aceh Selatan, Husin Yusuf. Insiden itu terjadi di pendopo bupati ,jalan Nyak Adam Kamil Tapaktuan, Sabtu (10/9). Pemukulan orang nomor satu daerah penghasil pala itu, mengejutkan masyarakat dan hingga Minggu kemarin masih menjadi topik pembicaraan hangat dalam masyarakat. Semula kasusnya hanya diketahui aparat keamanan penjaga pendopo dan Satpol PP, tetapi terus meluas dalam masyarakat. Soalnya, masyarakat mulai berani berbuat nekad terhadap pejabat negara. Apalagi dua kasus pengancaman terhadap
pimpinan daerah itu terjadi sebelumnya, masing-masing dilakukan Sitok,32, (nama panggilan pelaku) di pendopo bupati pertengahan puasa lalu juga terkait kasus proyek dan dilakukan Ishak, 37, dalam kasus sarang walet, di kantor DPRK beberapa waktu lalu. Keterangan yang diperoleh Waspada menyebutkan pemukulan itu terjadi sekira pukul 08:30, ketika bupati mau naik mobil pergi ke Pesantren Darul Ihsan,Labuhanhaji, guna membuka pengajian Tauhid –Tasauf yang ikut dihadiri pasangan balon gubernur dari paket Partai Aceh, Zaini Abdullah-Muzakir Manaf. Setahu bagaimana tiba-tiba muncul Ali Zamzami, kontraktor dan juga Ketua LSM Formak, warga Blang Keujeren, Kecamatan Labuhanhaji Barat, Aceh Selatan, mendekati bupati dan menanyakan persoalan paket proyek yang dilobinya ke Ja-
karta. Karena tidak ada kejelasan, Ali Zamzami yang dilanda emosi langsung mengayunkan tinjunya ke wajah bupati hingga mengenai bagian kening Husin Yusuf. Aparat keamanan dan Satpol PP langsung membawa lari Ali Zamzami ke Mapolres Aceh Selatan, sedangkan bupati langsung menaiki mobil dinasnya menuju Pesantren Darul Ihsan. Bupati Husin Yusuf yang ditanya wartawan di komplek Pesantren Darul Ihsan mengakui insiden itu,namun katanya layangan tinju Ali Zamzami tidak mengenai wajahnya. “Ini kasus lama,masalah paket proyek, ia marah karena tidak dapat paket,”sebut bupati singkat. Sementara Kapolres Aceh Selatan AKBP Bambang Safrianto melalui Kasat Reskrim Iptu Susilo,SH kepada wartawan secara terpisah membenarkan. “Kasus tersebut kini sedang kita tangani,”ucap Susilo.(b19)
Ikadi Sumut Kutuk Pemukulan Khatib Pada Shalat Jumat MEDAN (Waspada): Ikadi (Ikatan Dai Indonesia) Sumut mengutuk keras dan menyesalkan pemukulan ulama yang sedang menjadi khatib pada salat Jumat di Sigli, Aceh, Jumat (9/9), sebab kejadian itu menggabarkan semakin sempitnya ruang bagi pewaris nabi untuk menyampaikan kebenaran dan mencegah kemungkaran. “Saya tegaskan, halal darahnya bagi mereka yang melakukan pengganiayaan khatib di atas mimbar,”tegas Ketua Ikadi Sumut Drs H Sakira Zandi, M. Si kepada Waspada di Medan, Minggu (11/9) menanggapi peristiwa memperihatinkan tersebut. Menurut Sakira, secara organisasi memang tidak ada hubungan dengan peristiwa yang menimpa ulama atau dai di Aceh dengan Ikadi Sumut. Akan tetapi, lebih dari itu secara profesi apalagi sebagai saudara seiman, pasti prihatin. Karena kepahitan dan kesakitan yang dirasakan khatib Tgk. Syaiful Bahri sama artinya menyakiti semua khatib di dunia ini. Harus dipahami, dalam Islam ulama itu adalah pewaris para nabi. Justru ketika ulama naik ke atas mimbar menjadi khatib dan menyampaikan syiar Islam dalam upaya menegakkan yang haq dan mencegah kebathilan, secara hakikat mereka adalah ‘nabi’.
Mengingat hal itu, jika para khatib mendapat penganiayaan atau penzaliman dapat diartikan secara hakikat yang bersangkutan melakukan kekejaman terhadap para ‘nabi’. Bahkan pelaku penzaliman sama artiny mengahalang-halangi ulama menyampaikan syiar Islam, dan halal darahnya. Apalagi seorang muslim. Peristiwa pengganiayaan itu, lanjut Sakira, secara langsung juga merupakan pukulan bagi para ulama atau mubaligih dan ustadz bukan hanya di Aceh tapi juga Sumut dan daerah lain di Indonesia. Karena tidak tertutup kemungkinan, peristiwa itu dapat juga terjadi di Sumut atau daerah lain. Undang-undang Dasar Negara, tegas Sakira, telah menjamin dan sekaligus memberikan perlindungan kepada warga negara untuk menyampaikan pendapat, gagasan dan pikiran, apalagi dalam konteks memberikan kontribusi dalam upaya membangun moral bangsa. Oleh karena itu, Negara harus bertindak jika ada orang yang melakukan penzaliman terhadap mereka yang menyampaikan gagasan dan pemikiran. Jika dalam penyampaian terdapat kesalahan atau ketersinggungan, yang bersangkutan tidak harus menyelesaikannya dengan main hakim sendiri
apalagi di atas mimbar, tapi harus melalui prosedur hukum, karena Indonesia adalah Negara hukum dan semua orang harus tunduk kepada hukum. Sakira melihat, ulama saat ini merupakan sosok manusia langkah, karenanya keberadaan mereka harus dilindungi. Mencari pengganti sorang ulama kharis matik, memliki pengetahuan yang luas dan disegani umat yang telah meninggal dunia akan sangat sulit dibading mencari sorang pemimpin. Karena merupakan sosok manusia langka apalagi pewaris para nabi, wajar saja kalau peristiwa yang menimpa Tgf. Syaiful Bahri menimbulkan rasa keprihatinan bagi umat Islam terutama sesama dai. Apalagi penganiaya adalah anggota legislatif yang secara konstitusi merupakan orang pilihan sebagi wakil rakyat di lembaga legislatif. Ketua Ikadi Sumut mendesak Polres Sigli segera menyelesaikan kasus tersebut secara hukum, jika tidak kasus itu akan menjadi preseden buruk bagi penegak hukum di daerah tersebut. “Polres Sigli harus menangkap tersangka karena itu adalah kasus pengganiayaan dan tak harus mendapat izin kepala daerah,” tegas Sakira. Dia khawatir jika kasus ini tidak diselesaikan secara hukum akan ada khatib menjadi korban yang sama.(m26)
Seorang jamaah Ilyas Abubakar yang dikenal luas sebagai anggota DPR Kabupaten Pidie dari partai Aceh meminta Khatib turun mimbar, namun belum sempat di khutbahnya di akhiri sang wakil rakyat lalu memukul Khatib di atas mimbar. Pemukulan juga terjadi terhadap Tgk Gazali Abbas, sikap kritis politisi islam ini telah mengakibatkan mantan angota DPR RI dipukul waktu ceramah maulid beberapa waktu lalu, selain itu kekerasan warga juga terjadi wilayah Selatan, kejadian ini dialami oleh Bupati Aceh selatan, Husin Yusuf. Pelakunya Ali Zamzami, seorang kontraktor, kekerasan tersebut terjadi saat bupati akan masuk kedalam mobil, pelaku merobos pengamanan dan melayangkan bogem mentahnya, di kediaman resmi Bupati Aceh Selatan pukul 11:30 Sabtu (10/9), pelaku kemudian di-
amankan polisi dua jam kemudian. Kekerasan lain dialami oleh wartawan harian Analisa, Rahmad Idris di Kabupaten Pidie, pelakunya beberapa anggota KPA wilayah Pidie, korban dipukul dengan balok kayu. Kekerasan juga terjadi di Aceh timur, kali ini kekerasan dialami oleh anggota Partai Aceh, pelakunya juga mantan kombatan GAM. Gambit, seorang yang mengaku belum melunasi utang perjuangan rekannya mengancam dan menembaki serta melempari rumah anggota DPRK Aceh Timur dengan granat dan memeras orang terdekat dengan petinggi KPA. Selain gambit, ada juga pelaku kekarasan lain yakni Cobra masih di wilayah yang sama, motifnya melakukan kekarasan untuk mendapatkan uang.(b32)
Masyarakat Aceh Sensitif KEKERASAN yang belakangan ini meningkat di Aceh telah menempatkan posisi Aceh menjadi sorotan publik Indonesia, terlebih setelah Teungku Saiful Bahri, seorang Khatib Jumaat di Masjid Keumala, Pidie dipukul dan dikeroyok jamaah, Jumat (9/9) setelah menyebut soal beberapa dosa-dosa yang tidak bisa diampuni. Kekerasan yang terjadi di Aceh, menurut Saifuddin Bantasyam merupakan refleksi dari peningkatan sensitifitas warga masyarakat tersebabkan karena banyaknya persoalan yg belum terselesaikan. “Mulai dari persoalan politik seperti debat pilkada yang tiada ujung dan mun-
culnya ego kelompok,” ungkap dosen Ilmu Sospol Unsyiah. Menurutnya masyarakat di Aceh semakin kentaranya sikap “aku” dan“mereka,” kecewa atas ketidakadilan dalam bidang ekonomi dan hukum. “Sikap sensitif cenderung mengalahkan sikap logis, orang yang sensitif tidak melihat penyimpangan sebagai penyimpangan, melainkan mekanisme mempertahankan diri.” sebut Saifuddin. Situasi ini katanya harus diantisipasi, sebab jika tidak maka akan berpotensi menjadi konflik horizontal, caranya pada tataran makro adalah memperkuat komitmen elit untuk berpihak kepada kepentingan semua pihak. Selain itu menyelesaikan sesegera mungkin perbedaanperbedaan, dan menujukkan kepedulian kepada masalah yang dihadapi masyarakat, serta
menegakkan hukum dan keadilan, “masyarakat harus meningkatkan sosial kontrol dan selalu berupaya menyelesaikan masalah dengan musyawarah mufakat.” ungkapnya. Kejadian pemukulan terjadi disampaikan kala khatib menyampaikan kriteria dosa-dosa yang tidak diampuni Allah. Di antara dosa yang tidak diampuni tersebut adalah memutuskan tali silaturrahmi. Khatib menyebut jangan gara-gara berbeda partai, kita saling bermusuhan. Ada menantu Partai SIRA tidak berbicara lagi dengan mertua yang Partai Aceh. Selain itu khatib dosa lain yang tidak bisa di ampuni oleh Allah adalah kasus pembunuhan, ‘Jangan pikir membunuh itu bisa diampuni dengan hanya taubat, kalau belum meminta maaf pada ahli waris,” ungkap Khatip.
BIREUEN (Waspada): Sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh agama menyesalkan peristiwa pemukulan terhadap seorang khatib saat membawa khutbah Jumat di Masjid Keumala Jiejiem, Kecamatan Keumala, Pidie, karena dinilai kejadian benar-benar sangat memalukan dan memilukan. Sehingga kejadian itu dinilai satu aib yang bukan saja mencoreng nama orang Islam di Aceh atau satu organisasi namun juga telah mencoreng daerah syariat yang berjulukan Serambi Makkah. Menurut mereka, peristiwa pemukulan terhadap seorang khatib yang sedang mebawa khutbah di mimbar merupakan suatu kejadian atau peristiwa yang telah mencoreng nama umat Islam di Aceh, apalgi yang dilakukan saat sacral dan diketahui akan berimbas besar terhadap umat Islam di Aceh. “Sedih kita dengar kejadian ini, namun kami harap penegak hukum harus memproses kejadian itu sampai tuntas, sehingga rakyat Aceh tahu bagaimana yang sebenarnya dan tidak diinginkan akibat kejadian ini akan terjadi halhak yang tidak diinginkan nanti,” kata mereka kepada Waspada, Sabtu (10/9) secara terpisah Imum chiek mesjid Agung Bireuen, Tgk H Muhammad Ishak dan Ketua MPU Bireuen, Drs Tgk Jamaluddin Hanafiah Hamzah, Sabtu (10/ 9) mengatakan, sangat menyayangkan kejadian pemukulan terhadap Tgk Saiful Bahri Bin Ahmad Abu. Menurut keduanya, peristiwa seperti itu sebenarnya tidak perlu terjadi, bila dimengerti
tentang khutbah jumat yang sangat dilarang melakukan sesuatu, bahkan bicara saja dilarang apalagi melakukan pemukulan terhadap khatibnya. “Kejadian itu memalukan sekali apalagi terjadi di depan ratusan jamaah yang ada di masjid itu dan sedang menjalankan ibadah,” kata Tgk Muhammad Ishak. Tgk Imum masjid agung Bireuen itu, mengatakan, tata krama beribadah di mesjid terutama saat khutbah Jumat, teguran bisa dilakukan usai pelaksanaan shalat atau melalui panitia masjid dan kepada khatib yang diberikan kepercayaan dalam menyampaikan khutbahnya untuk dapat mengajak umat ke jalan yang lebih baik dengan cara yang menyejukan (mauidhatul hasanah) bukan hal yang dapat memancing suasana lain. “Kita sangat menyesalkan kejadian itu,” ulangnya. Ketua MPU Bireuen, Drs Tgk Jamaluddin Hanafiah, menambahkan, seandainya seorang khatib ada kesalahan dalam penyampaian khutbah Jumat, eantu masih ada cara lain untuk menegurnya. “Kami sangat mengharapkan semua elemen masyarakat untuk tetap saling menghormati dan kejadian ini tidak terulang lagi di masa yang akan datang,” harapnya. Sebagai manusia, lanjutnya tak luput dari kesalahan, namun kesalahan itu harus segera diperbaiki, kejadian itu merupakan pegalaman berharga untuk kedepan, selain itu, pihak kepolisian juga diminta untuk dapat menyelesaikan persoalan ini secara tuntas. (cmh)
Kasus Pemukulan Khatib Tidak Manusiawi didikan Tgk. Ahmad Dewi itu meIDI (Waspada): Kasus pengatakan, aksi itu tidak dibenarmukulan khatib saat pelaksakan dalam agama, lebih-lebih sanaan ibadah jumatan di Masjid sarannya adalah terhadap khatib Kumala, Pidie, Jumat (9/9) lalu, yang sedang menyampaikan dinilai bakal berpotensi revolusi rakyat di Aceh. Pasalnya, selain nasehat di atas mimbar jumat. “Benar-benar biadab. Kita mengutelah menodai rumah Allah tuk keras tindakan itu,” katanya. (masjid) sebagai tempat suci Cara kekerasan tidak dibeumat Islam, aksi pemukulan narkan dalam hidup beragama, hingga sang khatib mengalami lanjut Tgk. Azhar, apalagi sesama pendarahan di bagian wajah muslim. Pasalnya, jika terjadi semerupakan perbuatan yang tibagaimana yang dialami seorang dak manusiawi. khatib di Pidie, maka kesannya Demikian Sektaris Jendral pelaku tidak beradab. “Kita sangat Rabithah Silaturrahmi Santri menyayangkan sikap sekelompok se Aceh (RASSA), Tgk. H. M. Iqorang di dalam Masjid Kumala bal Hanafiah, B.Th.MA kepada TGK HM IQBAL, B.TH, MA. dengan menghajar dan membaWaspada, Minggu (11/9) di Idi. Sekjen RASSA, bakbelurkan khatib yang sedang Menurutnya, peristiwa pengmelaksanakan ibadah bersama,” aniayaan terhadap khatib juga dinilai sebagai tindakan yang memalukan dan sebutnya. Agar tidak terulang kembali, harap Tgk. kesalahan terbesar sepanjang abad yang dilakukan sesama muslim di negeri bersyariat Azhar, semua pihak harus mendukung kerja keras polisi dalam mengusut tuntas kasus pemuIslam. “Benar-benar tidak beradab. Aksi itu sangat kulan tersebut. “Kita yakin dalam kasusu polisi memalukan Aceh dan umat Islam se-dunia, akan bekerjakeras secara profesional dan karena telah merendahkan nilai-nilai kekusyu- porposional yang tinggi, sehingga kondisi aman kan orang yang sedang beribadah shalat jumat dan damai tetap terjaga di tanah rencong,” pinta di Masjid serta telah melecehkan Islam sebagai- h. Azhar seraya menandaskan, dikhawatir jika mana agamanya sendiri,” sebut alumni Pasca- pihak berwajib tidak menuntaskan kasus tersebut ulama dan santri akan melakukan sarjana University Of Lucknow, India, itu. Dikatakan, perilaku yang tak terpuji dan revolusi rakyat secara besar-besaran. Kecaman yang sama juga disampaikan sangat mengecewakan umat Islam itu tidak seharusnya dipertontonkan di khalayak umum, Muzakir, tokoh pemuda dan masyarakat Aceh lebih-lebih pelakunya anggota DPRK Pidie Timur. Kepada Waspada kemarin dia mengaku, bersama rekan-rekannya. “Jika apa yang disam- kejadian yang ikut terlibat politisi dari Partai paikan khatib tidak sesuai dan salah, maka Aceh (PA) itu dan jajaran Komite Peralihan Aceh setelah shalat jumat bisa dimusyawarahkan dan (KPA) adalah aksi yang mengejutkan umat dipertanyakan kembali. Jangan asal main hakim Islam—khususnya di Aceh—umumnya di selusendiri,” sebut Iqbal seraya meminta polisi ruh pelosok dunia. “Seumur hidup baru kali menuntaskan kasus pemukulan tersebut, bila ini saya mendengar adanya aksi pemukulan hingga darahnya berceceran di lantai masjid. perlu pelakunya harus ditahan. Wakil Ketua MPU Aceh Timur, Tgk H Azhar Kita minta pelaku diadili dan ditindak secara BTM, SPd.I secara terpisah juga mengatakan tegas menurut hukum dan perundang-unhal yang sama. Bahkan alumni BTM di bawah dangan yang ada,” tandas Muzakir. (cmad)
Penegak Hukum Diminta Lindungi Ulama dan Santri LHOKSUKON(Waspada): Insiden pemukulan khatib Jumat saat sedang berkhutbah di Masjid Raya Keumala, Pidie, Jumat (9/9), dianggap sangat melecehkan Islam. Bahkan aksi itu dinilai sebagai perbuatan yang memalukan Islam dimata dunia, terutama dengan masyarakat non muslim. “Kasus itu mirip perilaku komunis. Ini sangat memalukan Islam. Itu sebabnya, semua pelaku yang terlibat harus ditindaktegas. Penegak hukum dan masyarakat luas, juga kita imbau melindungi Ulama dan Santri. Jangan sampai kasus serupa terulang di masa mendatang,” kata Abi Ismail Buket, Ketua Rabithah Santri se-Aceh (RaSsA) kepada Waspada, Minggu (11/9). Menurut Abi, tindak-tanduk yang patut diduga sebagai cikal bakal komunis, sebenarnya sudah lama muncul di Aceh. Namun hal itu masih terselubung dan sulit dibuktikan. Serangan komunis ala baru itu, lanjut Abi, biasanya dalam bentuk non fisik, seperti menghasut dan memfitnah ulama, dengan tujuan, masyarakat akhirnya membenci dan menjauhi ulama. “Kalau PKI dulu, langsung memenggal leher ulama. Komunis ala baru ini, kebanyakan membunuh marwah atau karakter ulama. Ini harus diwaspadai sekaligus diantisipasi sedini mungkin. Jika tidak, kita khawatir, suatu saat nanti, Aceh bakal menjadi titik kebangkitan PKI baru. Ini mimpi buruk bagi kita semua. Lebihlebih Aceh dikenal sebagai serambi Mekkah dan menerapkan hukum Syariat Islam,”imbuhnya. Ketua RaSsA juga mengimbau seluruh lapisan masyarakat di Aceh menjunjung tinggi perdamaian dan tidak mudah terpancing dengan isu dan provokasi yang tidak jelas. Jika ada masalah atau selisih paham, jangan bersikap anarkis atau membabibuta. “Serahkan semua kepada penegak hukum. Negara kita ini, negara hukum,”tandas Abi Ismail. Sama Seperti Memukul Nabi Di tempat terpisah, Muslem, 30, salah seorang masyarakat biasa asal Kecamatan Tanah Jambo Aye, menilai, perbuatan segelintir orang yang tega memukul khatib Jumat saat sedang berkhutbah di Masjid Raya Keumala, Jumat (9/ 9/2011) lalu, sebagai tindakan brutal yang patut dikecam dan dikutuk semua pihak. “Seseorang yang sudah dipercayakan menjadi Khatib Jumat, lebih-lebih di Masjid Raya, bukan sembarang orang. Orang itu harus
berilmu atau biasa disebut ulama. Jadi, tindakan pelaku yang memukul Khatib tersebut sama seperti memukul Nabi. Sebab ulama adalah pewaris Nabi. Hanjeut Keubuet Lee Nyan (Sudah nggak iya itu). Pelakunya harus diganjar hukuman berat,”katanya. Kohler Kedua Pendapat serupa disampaikan M Jakfar Achmad, pemerhati sejarah sekaligus wartawan Aceh Utara. Menurut putra alm ulama kharismatik Tgk Langkat ini, peristiwa pemukulan Khatib Jumat itu merupakan pengulangan tindakan bodoh yang dilakukan jenderal Belanda—Kohler. Jenderal ini membakar Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, pada agresi pertama Belanda ke Aceh, 1873 silam. “Masjid Baiturrahman akhirnya dibangun kembali oleh Belanda. Sementara Jenderal Kohler sendiri terbunuh oleh pejuang Aceh pada 14 April 1873. Di kuburan Jenderal itu ada lukisan ular menelan ekornya sendiri, yang kurang lebih bermakna Jenderal Bodoh,”kata M Jakfar Achmad yang akrab disapa Waled. Pernyataan senada juga disampaikan Ketua LSM Gerakan Masyarakat partisipatif (GeMPARAceh) Auzir Fahlevi SH. Menurut aktivis muda ini, apapun alasannya insiden pemukulan khatib Jumat di Masjid Keumala tak dapat ditolerir, baik secara hukum agama maupun hukum negara. “Tindakan tersebut mencerminkan betapa dangkalnya pemahaman ilmu agama dan etika moral yang dimiliki oleh pelaku. Sehingga begitu mudah melakukan tindakan anarkis terhadap sang khatib. Kalaupun isi khutbah dianggap berbau politis atau menyudutkan pihak tertentu, seharusnya masalah itu diselesaikan secara bersahaja di luar masjid,”sesal Auzir. Sekedar mengingatkan, korban dalam insiden Masjid Raya Keumala Pidie bernama Tgk Saiful Bahri. Mantan Qadhi GAM yang juga Ketua Muhammad Nazar Center (MNC) wilayah Pidie itu dikeroyok sekelompok orang saat sedang berkhutbah Shalat Jumat, Jumat (9/9/ 2011). Pelaku diduga tersinggung dengan isi Khutbah Tgk Saiful yang mengkritik keras kondisi Aceh masa kini, termasuk soal perilaku miring sebagian mantan anggota GAM yang dinilai hanya memikirkan nasib diri sendiri. (cmus)
Aceh
B12
Kakek Tewas Diseruduk Sepeda Motor LHOKSUKON (Waspada): Teungku Risyad, 62, kakek asal Desa Tuha KM IV, Kec. Lhoksukon, Aceh Utara, tewas setelah sepeda dayung yang ia kendarai diseruduk sepeda motorYamaha Jupiter MX di Jalan Desa Meunasah Manyang KM I, Lhoksukon, Sabtu (10/9) siang. Kecelakaan lalulintas ini terjadi sekitar pukul 14:00. Sementara korban meninggal setelah sempat dirawat di Puskesmas Lhoksukon, sekitar pukul 16:30. Kakek malang itu didiagnosa trauma berat dan menderita luka serius di bagian kepala. Kapolres Aceh Utara AKBP Farid Bachtiar Effendi, melalui Kasat Lantas Iptu Andri Permana, Minggu (11/9) menjelaskan, korban pada hari naas itu sedang pulang dari arah Lhoksukon. Setiba di lokasi kejadian, tiba-tiba muncul Jupiter MX BL 5856 NF dari arah sama dan langsung menyeruduk sepeda korban. “MX dikendarai M Rizal, 17, pelajar asal Desa U Baroe KM XI, Kec. Cot Girek. Tak lama setelah mareka jatuh, dari arah sama kembali muncul Supra X 125 BL 3407 QJ yang dikendarai Zulfikar, 16, yang juga seorang pelajar asal KM VI Desa Ara, Lhoksukon. Dia pun terjatuh karena tak sempat lagi mengelak. Kabarnya, M Rizal dan Zulfikar, sedang kebut-kebutan,”kata Iptu Andri. Untuk proses pemeriksaan lebih lanjut, sambung Kasat Lantas, kedua sepeda motor dan sepeda dayung Teungku Risyad kini diamankan di Poslantas Lhoksukon. “M Rizal akan segera kita panggil untuk dimintai keterangan. Begitu juga Zulfikar. Namun karena keduanya masih pelajar, mareka akan didampingi oleh orang tua masing-masing,” tandas Andri.(cmus)
Pengajian Rutin Se Aceh Timur Kembali Digelar PEUREULAK (Waspada): Setelah libur Idul Fitri 1432 hijriah selama sepekan, Pengajian Rutin Ulama - Umara se-Aceh Timur, kembali digelar di Masjid Manzilul Minan, Desa Gampong Beusa, Kecamatan Peureulak Barat, Sabtu (10/9). Hadir sebagai pemateri yakni Ulama Kharismatik Aceh, Tgk. H. Usman yang akrab disapa Abu Kuta Krueng dari Bireun. Meski pengajian itu dilaksanakan setiap Sabtu pagi hingga siang itu masih dalam suasana lebaran, namun ratusan jamaah dari pimpinan dayah, Balai Pengajian (BP), sejumlah anggota DPRK dan penjabat lainnya Aceh Timur serta masyarakat umum tampak antutias mengikuti isi pengajian yang disampaikan Abu kuta Krueng. Sebagaimana biasanya, pengajian yang mulai sejak pukul 09:30 hingga pukul 13:00 dan dilanjutkan dengan shalat dzuhur tampak kian bertambah semangat. Hal itu terlihat dari banyaknya pertanyaan dari para jamaah terkait dengan masalah yang muncul di tengah-tengah umat, terutama tentang zakat fitrah, zakat tijarah dan seluk-beluk hukum yang selama tidak dimengerti umat dan kerap terjadi perbedaan pendapat. Ketua Panpel Pengajian Rutin Ulama-Umara Aceh Timur, Tgk. H. Armis Musa usai pengajian kepada Waspada mengatakan, setelah libur dalam rangka memeriahkan Idul Fitri pada akhir ramadhan, pengajian rutin tersebut dilanjutkan kembali. “Meski dalam suasana lebaran, namun jamaah tampak hadir dan sangat antusias,” ujarnya seraya menandaskan, direncanakan pada pertemuan mendatang atau Sabtu depan akan dihadirkan pemateri Guru Besar Abuya Prof DR KH Muhibbuddin Wali, MA, dari Banda Aceh. (cmad)
Tidak Pergi Kunker Ke Pulau Dewata
Waspada/Maimun Asnawi
NANDA Amalia, Ketua Program Unimal Goes Green, Sabtu (10/9) menerima bibit tanaman dari perwakilan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara.
Hendak Mengaji
Tiga Wanita Tak Dikenal Culik Bocah Perempuan IDI CUT (Waspada): Seorang bocah Kelas 4 SD yang hendak mengaji diculik 3 wanita dewasa di Desa Buket Kulam Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (10/9) sekira pukul 18:30. Hingga kini pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini.
Korban penculikan bernama Habibah Binti M. Daud, 9, bocah SD yang selama ini menetap di rumah neneknya di desa dan kecamatan setempat. Informasi yang diperoleh menyebutkan, menjelang magrib sebagaimana biasanya Habibah bersama teman sebayanya pergi mengaji di Balai Pe-
ngajian di desa setempat dengan berjalan kaki, karena jarak tempuh antara rumah neneknya dengan tempat pengajian tidak seberapa jauh. Saat dalam perjalanan tersebutlah, Habibah yang sedang berjalan dihampir satu unit mobil Avanza berwana hitam tanpa diketahui nomor polisinya. Tiba-tiba mobil berhenti disisinya dan tiga wanita dewasa turun spontan memaksakan Habibah naik ke dalam mobil yang disopiri seorang lelaki. Setelah Habibah di dalam mobil, selanjutnya Avanza tancap gas. Informasi lain menyebutkan, mobil Avanza sebagaimana informasi yang berhembus sempat dilihat warga meluncur dari Desa Buket Kulam (selatan) menuju ke Desa Aluluddin Sa (utara) dan keluar menuju jalan negara. Kapolres Aceh Timur, AKBP
Habibah Binti M. Daud
Drs Ridwan Usman melalui Kapolsek Darul Aman, AKP Sofyan secara terpisah, Minggu (11/9) membenarkan adanya penculikan seorang bocah perempuan di wilayah hukumnya. “Bersadarkan informasi dan keterangan yang kita terima, kini petugas sedang melakukan penyelidikan dan pengejaran yang dibantu tim dari Polres,” ujarnya. (cmad)
Penyakit ND Di Atim Meluas, Kematian Ayam Merajalela IDI CUT (Waspada): Setelah penyakit ND Akut merambah wilayah Kabupaten Aceh Timur, kematian ayam kini kian merajalela, seperti di Desa Matang Pineung Idi Cut, Kecamatan Darul Aman. Akibatnya, puluhan ayam dan bebek mati secara silih berganti di tiap-tiap Rumah Tangga (RT) di sana. Agar tidak rugi keseluruhannya, pemilik hewan ternak (ayam dan bebek—red) memilih menjualnya ke pasar sebelum penyakit itu terjangkit. “Daripada mati semuanya, lebih baik kita jual saja ke pasar, dan sebagian tetangga ada juga yang memotong untuk dimakan,”
ujar Ihsan, 40, warga Idi Cut kapada Waspada, Minggu (11/9). Dikatakan, tidak sedikit ayam dan bebek pasca Idul Fitri 1432 hijriyah yang mati secara mendadak di sekitar Desa Matang Pineung dan Matang Geutoe Idi Cut. Namun karena sudah menjadi kebiasaan setiap tahun datangnya penyakit ta’eun, sehingga kondisi tersebut tidak terlalu dipersoalkan dan dilaporkan ke instansi terkait, seperti ke pihak Peternakan Aceh Timur yang berkantor di Kota Langsa. Sepengetahuan Ihsan, kematian ayam di titik itu terjadi sejak lebaran ketiga, dimana
awalnya terjadi di rumah Hasmiyah dan Nuraidah. Tak lama kemudian, kematian ayam meluas hingga ke beberapa RT di sekitarnya. “Tapi ada jugga yang mengatakan kematian ayam terjadi serentak di beberapa desa di Idi Cut, seperti Desa Seuneubok Baroh, Matang Geutoe dan Matang Pineung,” ujarnya. Meski telah berlangsung hingga sepekan lebih, sambung Ihsan, diharapkan ke instansi terkait dapat melakukan langkah-langkah tertentu agar kematian ayam tidak meluas. (cmad)
Angin Kencang Mulai Landa Lhokseumawe LHOKSEUMAWE (Waspada): Angin kencang dalam dua hari terakhir ini memang cukup mengkhawatirkan penduduk lahokseumawe, yang menyebabkan masyarakat buru-buru meninggalkan kota dengan kepadatan jalan dan kecepatan laju kendaraan tidak seperti biasanya. Munculnya tiupan angin kencang ini memang tidak disangka-sangka, ketika langit tibatiba berubah mendung, angin datang menerbangkan apa saja yang ada di jalan, bahkan debu dan sampah plasting tak urung hingga di wajah para pengen-
dara sepeda motor. Meskipun tidak sampai merbangkan bagunan kios dan seng-seng sejumlah bangunan, angin kencang kali ini sempat juga mematahkan sejumlah cabang kayu di pinggir jalan, sebagaimana yang terjadi di Jalan Samudra. “Saya mulai khawatir jika berada di luar rumah saat angin kencang datang. Sebagaimana orang lain juga, saya buru-buru pulang ke rumah. Apalagi angin kencang yang datang ini selalu diikuti dengan hujan yang turun deras dan jalanan menjadi kosong. Dalam keadaan angin
sedang bertiup dan hujan lebat, mustahil mengendarai sepeda motor. Mobil-mobil pun pada berhenti semuanya,” kata Suheri kepada Waspada, Minggu (11/9). Sementara itu, pasca lebaran, peminat pembeli menurun sangat drastis, sehingga beberapa pedagang masih menutup pintu kedainya. Pengunjung kota pun semakin menurun dengan datangnya cuaca buruk. Sementara harga ikan terus melonjak, demikian juga cabai dan sejumlah barang lainnya yang tidak terkendalikan.(b12)
Jelang Pemilukada Aceh Rakyat Aceh Diharap Tak Terbuai Rayuan BAGOK (Waspada): Menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) di Aceh, umat Islam di ranah negeri yang bersyariat Islam diharap tidak tertipu dengan rayuan-rayuan dan janji para politisi yang bakal ‘menyerang’ dengan serangan ‘fajar’ ataupun melalui kampanye terbuka sesuai tahapan di KIP. Hal itu dianggap penting mengingat masyarakat Aceh sudah berulangkali ditipu dengan janji-janji yang sama sekali tidak pasti dan tak pernah ditepati, baik para legislative maupun eksekutif. “Bek bangai dan bek gadoh keunong pengeut—artinya jangan lagi bodoh dan jangan sampai ditipu berulangkali,” ujar dai kondang Aceh, Tgk Abdul Wahid dari Tualang Cut, AcehTamiang ketika berdakwah di Lapangan Teupin Pukat, Kec. Nurussalam, Jumat (9/9) malam. Seingat dia, kelompok yang terlibat dalam politik sejak dulu
konsepnya sama sekali tidak berubah yakni terus-terusan mengobral janji dengan modal mengedepankan nama ulama dan menjual ayat-ayat suci Alquran di atas panggung saat berkampanye, karena itu diharapkan ke depan umat Islam di Aceh jangan lagi terpengaruh dengan janji palsu para cabup/ cawabup, calon walikota/calon wakil walikota serta cagub/ cawagub Aceh yang bakal bertarung, tapi pilihlah sesuai dengan hati nurani. Untuk itu sebagai modal awal dalam menghadapi kampanye di Aceh, sambung Tgk Abdul Wahid, masyarakat Aceh harus memiliki tiga prinsip yakni, jangan percaya dengan perkataan manis orang lain, dan jangan percaya dengan sesuatu yang belum terlihat serta jangan menyesal akibat kehilangan sesuatu. “Jika ini kita majukan di depan, maka kita tidak akan pernah merasa ditipu oleh orang
Senin 12 September 2011
Oknum Sekwan DPRK Aceh Tamiang Diduga Gunakan Dana Pegawai
Universitas Malikussaleh Terima 1.850 Bibit Tanaman Dari Pemkab Aceh Utara REULEUT, Aceh Utara (Waspada): Untuk menciptakan lingkungan kampus Universitas Malikussaleh (Unimal) yang asri dan indah, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara melalui Dinas Kehutanan dan Perkebunan serta dari Kantor Lingkungan Hidup menyerahkan 1850 bibit tanaman. Bibit tanaman itu diterima oleh Nanda Amalia, Ketua Program Unimal Goes Green, Sabtu (10/9). Nanda Amalia kepada Waspada menuturkan, Unimal Goes Green diselenggarakan atas koordinasi bersama antara Aceh Peace Consultative Managemen (APCM) Universitas Malikussaleh dengan Pusat Penelitian Kependudukan, Lingkungan Hidup dan Gender pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unimal. Beberapa jenis tanaman bantuan Pemkab Aceh Utara yakni Trembesi, jeumpa Putih, Glodokan Tiang, Cemara Gunung, Ketapang dan Mahoni.“Pelaksanaan kegiatan penanaman pohon dilakukan keseluruhan mahasiswa baru tahun akademik 20112012. Dinas Kehutanan dan Perkebunan menyerahkan 1.800 bibit tanaman dan Lingkungan Hidup 50 bibit,” kata Nanda Amalia, Ketua Program Unimal Goes Green. Menurut Nanda, setiap manusia berhak untuk menikmati lingkungan yang bersih, asri dan indah. Namun untuk dapat belajar berkarya dan beramal dengan dengan dukungan lingkungan yang kondusif adalah tugas kita bersama sebagai umat manusia. Sekarang ini, persoalan lingkungan hidup telah menjadi isu penting dalam tataran kehidupan masyarakat global karena tingkat keparahan dan kerusakan lingkungan hidup, terutama berkurangnya jumlah hutan pada skala yang besar. Karena itu, Unimal bertanggungjawab untuk melakukan upaya pelestarian lingkungan hidup, terutama dalam areal kampus. Akibat minimnya pepohonan di lokasi kampus menyebabkan suasana menjadi tidak nyaman dan buruknya sirkulasi oksigen. Dikhawatirkan, dapat menyebabkan menurunnya minat studi calon mahasiswa maupun kinerja civitas akademika Unimal. “Dengan adanya program ini kita berharap dapat menjadi model pembelajaran, mengingat kampus sebagai tempat para cendikiawan dan kaum intelektual yang tentunya memiliki pemahaman yang komprehensif tentang pentingya pelestarian lingkungan dan keseimbangan ekosistem sebagai bagian dari rantai kehidupan,” sebut Nanda Amalia. Karena itu, gerakan penghijauan kampus dapat ditempatkan sebagai bagian dari proses pembelajaran bagi masyarakat. Pembabatan pohon secara terus menerus terutama pada hulu sungai tanpa diikuti oleh konservasi hanya akan melahirkan persoalan baru berupa bencana alam sepertibanjir, longsor, wabah penyakit dan berkurangnya debit air secara drastis. (cmun)
WASPADA
lain,” sebutnya seraya meminta agar Pilkada Aceh nantinya memilih calon pemimpin yang dinilai mampu merubah Aceh ke arah yang lebih baik. Dakwah yang bertajuk Halal Bi Halal itu, dai kondang asal Tamiang itu juga menguraikan betapa pentingnya saling bersilaturrahmi di hari Idul Fitri, sehingga saling terjalin hubungan yang semakin erat antar tetangga dan famili. “Mari kita budayakan kembali adat istiadat Aceh, dimana nenek moyang kita dulu membudayakan saling kunjung-mengunjung setiap lebaran, baik Idul Fitri Fitri maupun Idul Adha,” katanya. Dalam ceramah dakwah Islamiyah itu, seribuan umat muslim tampak hadir memadati lapangan sepak bola dan juga sejumlah para undangan dan unsur Muspika Nurussalam—Bagok. “Kita harap ajang-ajang seperti bisa menjadi contoh desa-desa lain dalam menggalakkan dakwah, karena
balikan Sekwan. “ Sudah lama kali uang itu cair dan uang itu digunakannya,seharusnya uang negara itu harus cepat dikembalikan, apalagi lima pegawai itu juga nggak jadi berangkat,seharusnya uang itu ya nggak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi Sekwan, tetapi harus dikembalikannya ke kas daerah ,” ujar sumber. Sumber itu juga menerangkan, dari 11 orang pegawai sekretariat DPRK Aceh Tamiang yang semula direncanakan ikut mendampingi anggota DPRK Aceh Tamiang , hanya 6 orang saja yang dibolehkan ikut, sementara 5 orang lagi tidak dibolehkan ikut kunjungan kerja ke Pulau Dewata itu. “ Daftar nama-nama lima pegawai sekretariat yang uang kunkernya sudah cair ,tetapi tidak jadi berangkat ada pada saya dan jumlah uangnya mencapai Rp 60 juta ,namun uang sudah digunakan Sekwan, sampai detik ini uang tersebut belum juga dikembalikan ke kas daerah,” imbuh sumber. Sekwan DPRK Aceh Tamiang, Khairul ketika dikonfirmasi wartawan kemarin membenarkan uang sebesar Rp60 juta memang cair dan sejumlah pegawai di Sekretariat DPRK Aceh Tamiang memang tidak jadi berangkat. “Uang itu memang telah saya gunakan untuk keperluan yang mendesak dan nanti uang itu akan saya kembalikan lagi ke kas daerah, tenang sajalah uang itu nanti saya kembalikan,” tegasnya kepada wartawan seraya menyatakan uang tersebut kemungkinan pada bulan ini juga akan segera dikembalikan ke kas daerah Aceh Tamiang.(b24)
Warga DAS Waspada Luapan Air Krueng Langsa LANGSA (Waspada): Warga Kota Langsa diminta agar meningkatkan kewaspadaan menghadapi banjir menyusul tingginya curah hujan yang terjadi dalam satu minggu terakhir serta semakin tingginya volume air Krueng Langsa. Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LemAri, Eddyanto, Minggu (11/9) menuturkan, untuk wilayah Kota Langsa banjir dapat terjadi kapan saja, apalagi kondisi cuaca seperti saat ini. “Kita mengimbau warga Kota Langsa terutama yang menghuni kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Langsa agar waspada terhadap banjir, karena curah hujan yang semakin tinggi akhir-akhir ini,” Ditambahkan bila hujan terus turun terutama di hulu Kreung Langsa tidak tertutup
kemungkinan akan terjadi banjir, karena kondisi DAS di sepanjang Krueng Langsa yang belum mampu menampung luapan air yang besar datang dari hulu. Sebagai daerah yang langganan banjir sudah seharusnya Kota Langsa memiliki mekanisme peringatan dini terhadap bahaya banjir bagi warganya terutama yang menghuni kawasan DAS. “ Bisa saja salah satu mekanisme peringatan dini tersebut pemerintah Kota Langsa menempatkan petugas pemantau di beberapa lokasi di sepanjang Krueng Langsa yang bertugas memantau ketinggian air,” ujarnya. Dengan adanya peringatan dini masyarakat akan lebih cepat tanggap bila terjadi banjir sehingga dapat menimalisir kerugian bagi masyarakat, terutama kerugian nyawa serta harta benda, ujarnya. (b25)
Lokasi Peukan Langsa Berlumpur LANGSA (Waspada): Pemerintah Kota Langsa dituding tidak memperhatikan kondisi pasar Peukan Langsa yang saat ini kondisinya sangat memprihatinkan Sejumlah pedagang dan pembeli mengeluhkan kondisi Peukan Langsa yang berlumpur, terutama di kawasan pasar ikan dan pasar sayur di terminal lama, Minggu (11/9). Seluruh ruas jalan di dalam pasar sayur di bekas terminal lama, Kota langsa kondisinya cukup memprihatinkan, selain terdapat genangan air juga berlumpur sehingga menyulitkan bagi pembeli untuk melintasi lokasi. Rahman,35, salah seorang pedagang sayur di pasar sayur Terminal Langsa menuturkan akibat kondisi jalan yang becek dan berlumpur para pembeli yang tidak mau terkena lumpur lebih memilih berbelanja di pedagang yang
berada di pinggir jalan. “Kalau kondisinya begini terus pendapatan kami bisa berkurang, para pembeli akan lebih membeli para pedagang yang berjualan di dekat jalan,” ujarnya yang berjulan didalam pasar sayur. Kondisi yang sama juga terlihat di pajak ikan, lokasi pajak ikan yang telah dibongkar atapnya namun tidak kunjung diperbaiki sehingga curah hujan langsung mengenangi lokasi. Mengatasi ini, para pedagang memasang terpal dilokasi dagangan mereka sebagai atap, selain untuk menghindari hujan juga menghindari panas matahari. Para pedagang sayur dan ikan mengharapkan Pemerintah Kota Langsa segera melakukan upaya mengatasi kondisi pasar yang sangat becek dan berlumpur tersebut secepatnya. (b25)
Rektor Lantik Asmadi Surya Sebagai Purek II Unsam LANGSA ( Waspada): Sempat kosong selama beberapa bulan akhirnya posisi Pembantu Rektor (Purek) II kembali terisi setelah Rektor Universitas Samudra Langsa (Unsam) Drs Bachtiar Akob, MPd melantik Ir Asmadi Surya pada posisi itu, Sabtu (10/9) lalu. Dari siaran pers yang diterima Waspada kemarin, pelantikan Purek II bersamaan dengan pelantikan sejumlah pejabat di Lingkungan Rektorat kampus di Aula Fakultas Hukum, Pejabat lain yang dilantik Ir Bachtiar Harun, MS sebagai Ketua LPPM serta Rizal, SE, MSi mednjabat posisi Ketua LPM . Selanjutnya Drs M Nur Daud, MSi dilantik sebagai Kepala Bidang Penelitian dan Azwar Navis Parinduri, SH.MH selaku Kepala Bidang Pengabdian Masyarakat pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsam Langsa. Meutia Dewi, SE.MM juga dilantik sebagai Sekretaris pada Lembaga Penjaminan Mutu (LPM). Pada kesempatan tersebut juga dilantik Ir
Alkindi Aksa, MM sebagai Pembantu Dekan III Fakultas Teknik Universitas Samudra Langsa mengisi jabatan lowong yang ditinggalkan Asmadi Surya. Bachtiar Akob dalam sambutannya berharap kepada para pejabat yang baru dilantik agar dapat bekerja optimal, saling berkoordinasi dan bekerja sesuai dengan tupoksi yang telah ditetapkan. Menurut Bachtiar Akob disamping hal di atas, orientasi kemajuan sangat diperlukan untuk memenuhi tuntutan cepat pada era multi canggih ini, kapasitas lembaga dan perangkat pengelola lembaga dituntut mampu memajukan lembaga untuk memenuhi tuntutan kapasitas yang relevan dengan era kemajuan masa kini dan masa depan. Bachtiar Akob juga berpesan kemampuan menjabarkan kebijakan pimpinan penguasaan bidang tugas, serta kepekaan mengidentifikasi masalah dan memecahkan masalah dengan baik, cepat dan tepat serta kemampuan mengambil langkah-langkah antisipasi terkait tugas dan tanggung jawabnya. (b25)
PTPN-I Bentuk Tim Posko Gempa Singkil Dan Subussalam
Waspada/Muhammad H. Ishak
TGK ABDUL WAHID (di atas panggung) sedang menyampaikan dakwah di hadapan seribuan umat muslim di Lapangan Desa Teupin Pukat, Kec. Nurussalam—Bagok, Kab. Aceh Timur, Jumat (9/9) malam. kegiatan keisalaman ini juga bentuk memperkuat Syariat Islam (SI) yang belakangan
KUALASIMPANG ( Waspada): Dana studi banding anggota DPRK Aceh Tamiang dan pegawai pendamping dari Sekretariat DPRK setempat yang pergi kunker ke Kab. Gianyar dan Badung, Provinsi Bali pada Mei 2011 yang lalu cair . Akan tetapi dana untuk 5 (lima) orang pegawai di Sekretariat DPRK itu yang tidak jadi berangkat ikut kunjungan kerja ke Pulau Dewata itu juga sudah ditarik sebesar Rp60 juta dan dana itu diduga kuat telah digunakan oleh oknum Sekretaris Dewan (Sekwan), Khairul dan belum dikembalikan ke Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Aceh Tamiang. Sumber Waspada mengungkapkan, Minggu ( 11/9), Sekwan DPRK Aceh Tamiang, Khairul Anwar, SH. M.Hum sebelumnya memang sudah berjanji akan segera mengembalikan dana Perjalanan Dinas (SPPD) anggota Sekretariat DPRK Aceh Tamiang yang sudah terlanjur ditarik sebanyak Rp60 juta ke kas daerah Kabupaten Aceh Tamiang pasca terjadinya desasdesus merebaknya kasus itu dan telah “mengundang” pembicaraan hangat. Menurut sumber, dana SPPD sebesar Rp60 juta untuk 5 orang pegawai di Sekretariat DPRK itu akan dikembalikan lagi ke kas daerah Pemkab Aceh Tamiang karena ke lima pegawai itu tidak jadi ikut Kunjungan kerja ke Provinsi Bali bersama anggota anggota dewan setempat. Namun hingga kini dana itu belum juga dikem-
mulai memudar di Aceh,” ujar Sektaris Panpel Dakwah Tgk Ilyas Ismail. (cmad)
LANGSA (Waspada) : PT Perkebunan Nusantara-I Langsa sejak Sabtu (9/9) lalu, telah membentuk tim penanggulangan bencana alam gempa bumi yang menimpa daerah Kabupaten Aceh Singkil dan Subussalam barubaru ini. Kabag Pengadaan Kantor Pusat PTPNI H Zulkarnein, SE.MM ditunjuk sebagai Ketua Tim dalam mengemban tugas sosial itu. Humas PTPN I H Hasan Basri, SH.MH, menjelaskan tim posko penanggulangan bencana alam gempa itu sudah berada di lokasi sejak Sabtu (10/9) untuk mengiventarisasi data kerugian sehingga nantinya memudahkan dalam upaya untuk mengambil langkahlangkah konkrit bagi penanggulangan bantuan untuk korban (masyarakat). Bentuk bantuan yang diberikan ini, merupakan sikap peduli PTPN-I terhadap musibah gempa berkekuatan 6,7 SR yang menimpa daerah Subussalam dan Singkel. Bantuan yang diberikan tentunya akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi kemampuan perusahaan. Mengutip petunjuk Dirut PTPN I Erwin Nasution dalam rapat pembentukan tim posko dimaksud yang digelar di kantor pusat di Langsa Jumat lalu (8/9), Humas Hasan Basri lebih lanjut
menjelaskan, langkah untuk melakukan inventarisir masalah di lokasi gempa, baik di Subussalam maupun Singkil, sangatlah penting dilakukan tim sehingga tim nantinya akan memperoleh data akurat. Dengan demikian maka PTPN I akan mengetahui apa saja yang perlu segera ditanggulangi melalui program bantuan darurat ini Bantuan yang akan diberikan juga menyangkut tentang kerusakan fisik rumah ibadah yang juga akan disesuaikan dengan kemampuan perusahaan, ujar Hasan Basri yang tetap memastikan bantuann tetap akan diberikan, namun jumlahnya belum diputuskan karena harus dilaporkan dulu kepada Kementerian BUMN. Hasan Basri menambahkan, berdasarkan laporan dari tim penanggulangan yang telah bertugas selama dua hari di lokasi bencana sampai Minggu (11/9), PTPN I sudah mendirikan posko di Jalan T. Umar persis di belakanga Hotel Grand Mita Kota Subussalam. Dalam pelaksanaan tugas di lapangan, tim posko dipimpin Darwis Anatami (Wakil Ketua) danYantri Bakti Putra (Sekretaris Tim). Begitupun, kata Hasan, dalam menghadapi musibah gempa, Kantor Pusat terus memantau perkembangan di lapangan, tandasnya lagi. (b26)