Waspada, Senin 15 Februari 2010

Medan 25-320C

Berastagi 18-28 0C

R. Prapat 24-330C

Parapat 18-28 0C

P. Siantar 20-300C

Sibolga 22-31 0C

Berawan

Hujan guntur

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca Senin (15/2)

BMKG Polonia

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

http://epaper.waspadamedan.com

SENIN, Wage, 15 Februari 2010/1 Rabiul Awal 1431 H

No: 23060 Tahun Ke-64

Terbit 24 Halaman

Harga Eceran: Rp 2.500,-

Bendera: Penyerangan Bernuansa Politis JAKARTA ( Waspada): Polisi mengatakan kasus penyerangan sekelompok orang terhadap sekretariat LSM Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) di Jl Diponegoro, Menteng Jumat (12/2) malam adalah kriminal biasa dan tidak ada kaitannya dengan politik. Namun, pihak Bendera menolak penjelasan tersebut.

“Itu upaya polisi untuk menyesatkan informasi saja,” kata salah satu aktivis Bendera Ferdi Semaun melalui telefon, Minggu (14/2) pagi.

Ferdi menjelaskan, insiden penyerangan tersebut sangat kental nuansa politisnya ketimbang kasus kriminal.

Penjelasan polisi atas kasus tersebut dinilai sebagai rekayasa semata.

“Buat orang awam boleh saja menerima. Tapi bagi kami keterangan polisi tidak bisa mengalihkan perspektif yang kami dapat di lapangan,” jelasnya.

Ferdi menuding, salah satu pelaku berinisial MS terkait kelompok politik tertentu. MS dikenal sebagai sukarelawan jaringan politik yang dekat dengan kekuasaan.

“MS itu sukarelawan Jaringan Nusantara. Meski samasama alumni UKI tapi aksi politik kan boleh beda,” tandasnya.Polisi telah menetapkan dua tersangka dalam kasus ini. Polisi menilai insiden tersebut murni kriminal dan tidak ada kaitannya dengan politik tertentu.

JN Bantah Anggotanya Terlibat Sementara Jaringan Nusantara (JN) membantah tudingan adanya keterlibatan anggotanya dalam penyerangan sekretariat Bendera. JN menilai tindakan Bendera hanya untuk mencari popularitas saja.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Rasa Keadilan Hampir Tak Ada Ketua MK: Hukum Tidak Lagi Berdasarkan Hati Nurani JAKARTA (Waspada): Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mempersoalkan rasa keadilan masyarakat yang menurutnya sedang menghadapi masalah besar. Penegak hukum dinilainya masih terikat oleh pasalpasal formal dan akibatnya hukum tidak lagi mementingkan substansi yakni hati nurani.

“Penegakan keadilan sekarang sedang menghadapi persoalan besar. Rasa keadilan hampir tidak ada dan tidak lagi bersifat substantif. Hukum tidak lagi berdasarkan pada hati nurani tetapi terikat pada pasal-pasal formal,” kata Mahfud MD di sela-sela pertemuan Alumni Universiats Islam Indonesia (UII) di Kantor Departemen Perhubungan, Jakarta, Minggu (14/2).

Mahfud memberi contoh kasus pencurian tiga buah kakao oleh nenek Minah dan pencurian semangka yang dilakukan Kolili. Baik nenek Minah maupun Kolili keduanya dihukum penjara karena terbukti bersalah mencuri.

Vonis yang diterima nenek Minah dan Kolili, menurut Mahfud, justru berbanding terbalik dengan kasus pembobolan bank yang ramai dibicarakan.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

BACA DI HALAMAN DALAM Mesin Pembangkit PLN Dicurigai Gunakan Suku Cadang Palsu DPRD Sumut mencurigai PT PLN Sumut menggunakan spare part (suku cadang) palsu pada mesin pembangkit. Kecurigaan itu muncul karena ternyata perusahaan BUMN itu tidak memiliki stok spare part cadangan jika terjadi kerusakan.

9

Tarif Listrik 6.600 VA Langgar UU Anggota Komisi VII DPR Syarif Bastaman menilai, tarif baru bagi pelanggan listrik golongan 6.600 volt ampere (VA) ke atas yang ditetapkan PLN melanggar UU No. 30 Tahun 2009 tentang ketenagalistrikan.

14

Kesal Dengan Pemadaman, Konsumen Datangi PLN Gebang Merasa kesal karena seringnya pemadaman lampu, puluhan konsumen di P. Brandan mendatangi kantor ranting PT PLN di Jl. Sumatera, P. Brandan. Aksi protes warga berlanjut ke kantor ranting PLN Gebang. 17

SMS Catut Nama Pangdam Beredar Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) 1/BB Letkol CAJ Asren Nasution meminta agar para pengusaha dan masyarakat Sumut berhati-hati dan mewaspadai beredarnya SMS mencatut nama Pangdam Mayjen TNI Muhammad Noer Muis.

10

Menara Masjid Di Eropa

Mempertanyakan Pendidikan Sekolah Islam Oleh H. Fery Ramadhansyah, Lc

Opini - 23

Oleh Rosihan Anwar

Opini - 23 Adv

Waspada/Surya Efendi

MEDAN LENGANG: Suasana Kota Medan pada perayaan Imlek terlihat lengang, seperti di Jalan Sutomo yang setiap harinya padat, kini terlihat lumpuh, toko-toko disepanjang kiri kanan jalan tersebut tutup. Foto diambil Minggu (14/2).

Oegroseno Jadi Kapoldasu JAKARTA (Waspada): Irjen Pol Oegroseno (foto) kini tidak lagi menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.

Dia dimutasikan menjadi Kapolda Sumatera Utara.

“Mutasi berdasarkan TR Kapolri 119/II/2010,” kata Kabid Penum Mabes Polri Kombes Pol Ketut Yoga Ana dalam pesan singkatnya yang disampaikan kepada wartawan, Minggu (14/2), tanpa menyebutkan kapan serah terima jabatan Kapoldasu itu dilaksanakan.

Pemindahan ini memang merupakan sebuah kenaikan prestise bagi Oegroseno karena memegang kendali Polda Sumut, yang biasanya menjadi lokasi kawah candradimuka calon Kapolri. Jenderal (Purn) Sutanto dan Kapolri Jenderal Po l B a m b a n g He n d a r s o

Danuri pernah menjabat sebagai Kapolda Sumut.

“Irjen Pol Badrodin Haiti dari Kapolda Sumut menjadi Kadiv Binkum Polri, Irjen Pol Budi Gunawan dari Kadivbinkum polri menjadi Kadivpropam Polri,” terang Yoga.

Informasi yang beredar, mutasi ini disebut-sebut untuk meredam sikap keras Oegroseno dalam menangani sejumlah kasus, misalnya penganiayaan Aan di Gedung Artha

Graha dan sikapnya atas penanganan kasus mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji.

Akan Selesaikan Kasus-kasus di Sumut Inspektur Jenderal Oegroseno yang akan menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara yang baru akan memantau kondisi keamanan wilayah Sumut dan tak terlepas berbagai

Lanjut ke hal 2 kol. 6

Hari Ini DPR Investigasi Nasabah Century Di Jakarta JAKARTA(Antara): Anggota Panitia Angket Kasus Bank Century DPR , M Romahurmuziy mengatakan, pihaknya akan melanjutkan proses investigasi lapangan dengan mendatangi manajemen Bank Mutiara dan sejumlah nasabah Bank Century di Jakarta, pada Senin (15/2).

“Investigasi Panitia Angket di Jakarta dibagi dalam dua hari. Pertama pada Jumat (12/2) dan Senin (15/2) akan dilanjutkan dengan melakukan investigasi lapangan ke

Bank Mutiara (dulu Bank Century) dan nasabah Bank Century antara lain di Ciputat,” katanya dalam wawancara di sebuah radio swasta di Jakarta, Minggu(14/2).

Selain melakukan investigasi terhadap kasus Bank Century di Jakarta, Tim Panitia Angket Century DPR juga melakukan investigasi lapangan di empat kota lainnya yakni Medan, Surabaya, Makassar dan Denpasar.

Lanjut ke hal 2 kol. 6

Dua Kelompok Pemuda Bentrok, 3 Masuk RS MEDAN (Waspada): Bentrok dua kelompok pemuda yang dipicu rebutan lahan parkir pasar malam di Pancurbatu, Kab. Deliserdang, terjadi Sabtu (13/2) sekira pk 20:30.

Akibatnya tiga orang masuk rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Dua orang sudah dimintai keterangan di Mapolsekta Pancurbatu, salah satunya Hendra, warga Pancurbatu. Polisi masih melakukan penyelidikan sebab-sebab terjadinya bentrokan yang mengambil tiga korban luka-luka .

Ketiga korban yang masuk rumah sakit yakni Arbi Lubis,

25, Hidayat Lubis, 23, keduanya abang beradik warga Jalan Srikandi Desa Tengah, Pancurbatu, dirawat di Rumah Sakit Mitra Sejadi Medan. Sedangkan seorang lagi Alex Purba, 33, warga Jalan Pelita Desa Tengah, Pancurbatu, dirawat di Rumah Sakit Elisabeth Medan.

Arbi Lubis mengalami luka bacok di bagian tangan dan kepala, sementara Hidayat Lubis diduga terkena tikaman di bagian dadanya. Sedangkan Alex mengalami luka di bagian kepalanya diduga dihantam benda keras.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Antara

WARGA INDIA DITANGKAP: Petugas bea cukai menimbang barang bukti zat ketamine yang dibawa warga negara India, Rangaswamy alias Mohamed Umar (kiri bawah) di Kantor Bea Dan Cukai Bandara Ngurah Rai, Bali, Sabtu (13/2).

Indonesia Diserbu Penyelundup Sabu JAKARTA (Waspada): Setelah empat kilogram sabu-sabu disita di Dumai, Riau, kini jumlah yang lebih banyak diamankan aparat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai di Bandar Udara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Sabu seberat 9,8 kilogram itu dibawa laki-laki berkewarganegaraan India dengan maksud dimasukkan ke wilayah pabean Indonesia.

Kepala Bagian Humas Di-

rektorat Jenderal Bea dan Cukai, Evy Suhartantyo mengatakan hal tersebut di Jakarta, Minggu (14/2). Menurut Evi, nilai sabu atau ketamin tersebut mencapai Rp 9,8 miliar jika sudah masuk ke pasaran di Indonesia. Barang yang bisa membuat pemakainya kehilangan akal sehat ini diangkut menggunakan pesawat Thai Airways dengan nomor penerbangan TG 431 dengan rute

Bangkok-Denpasar.

Orang tersebut Rangaswamy alias Mohamed Umar lahir di Cennai, Tamilnadu pada 7 Mei 1974, dengan nomor paspor G 6922877. Modus penyelundupan yang digunakan oleh tersangka adalah menyembunyikan ketamin tersebut dengan dimasukkan kedalam tangki alat pemanas air (dispenser).

Lanjut ke hal 2 kol. 3

Nian, Tokoh Utama Mitos Di Balik Imlek IMLEK, Chúx?, Chunjie, Sin Tjia, Festival Musim Semi, atau pergantian tahun baru China 2561 sudah berlangsung.

Ada cerita mitos di balik perayaan tahun baru hari pertama bulan pertama penanggalan Tionghoa ini.

Perayaan tahun baru China ini akan berakhir dengan perayaan Cap Go Meh di tanggal ke 15 atau pada saat bulan purnama. ‘Tokoh’ utama mitos di balik Imlek adalah Nian.

Diceritakan, Nian merupakan binatang buas, monster, makhluk jahat, apapun itu sebutannya. Makhluk yang memiliki kepala panjang dengan tanduk yang tajam itu berasal dari laut.

Binatang buas raksasa ini mampu melahap satu kampung manusia hanya dengan satu gigitan. Betapa takutnya masyarakat pada saat itu.

Pada satu hari Nian hendak berburu ke kampung. Tetapi tiba-tiba, ada satu kebun buluh milik warga yang berdekatan kampung orang-orang China terbakar.

Buluh-buluh yang terbakar itu meletup dan mengeluarkan bunyi yang sangat kuat seperti mercon atau petasan.

Ternyata, makhluk buas raksasa itu takut akan bunyi-bunyian keras dari kebakaran tadi.

Warga pun berkesimpulan, Nian takut dengan bunyibunyian keras. Maka itu, itu untuk mencegah dia datang, mereka memukul beduk, gong dan membakar bambu yang akan menimbulkan suara ledakan.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Walubi: Patung Gus Dur Tidak Etis MAGELANG (Antara): Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) tidak memasalahkan patung berjudul “Sinar Hati Gus Dur” yang berbentuk mirip Budha namun berwajah mantan Presiden RI, KH AbdurrahmanWahid (Gus Dur).

“Sebenarnya secara ajaran tidak masalah, cuman tidak etis, mungkin karena tidak mengerti saja, hal ini tidak usah dibesar-besarkan,” kata Ketua DPD Walubi Jawa Tengah, David Hermanjaya, di sela perayaan Imlek, di Kelenteng Liong Hok Bio Kota Magelang, di Magelang, kemarin.

Saat peringatan 40 hari wafat Gus Dur, sejumlah seniman Magelang membuat patung Gus Dur, Jumat (5/2) di Studio Mendut, sekitar tiga kilometer Timur Candi Borobudur, milik seniman Sutanto Mendut.

Lanjut ke hal 2 kol. 3

MUI Dukung Pidana Bagi Pelaku Nikah Siri JAKARTA (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) setuju dengan Kementerian Agama yang akan mempidana pelaku nikah siri. Nikah siri dinilai banyak merugikan.

“Ya kalau menurut saya memang mesti dilarang karena bisa menimbulkan terjadinya pihak-pihak yang dirugikan,” kata Ketua MUI Ma’ruf Amin saat dihubungi Minggu (14/2).

Dia menjelaskan kalau memang pemerintah berencana membuat keputusan nikah siri bisa dipidana dia pun memberikan dukungan.

“Kalau UU melarang kita wajib taat, harus melaksanakan,” tambahnya.

Apa alasan nikah siri ini dilarang dan bisa dipidana?

“Hukumnya perkawinan sah kalau syaratnya cukup. Kalau syarat-syarat rukunnya dipenuhi maka perkawinan menjadi sah, tetapi bisa haram kalau menibulkan pihak-pihak yang dirugikan ibu ataupun anak.

Maka dia haram. Sah tetapi haram,” urainya.

Sebelumnya Kementerian Agama sudah menyerahkan RUU Peradilan Agama

Lanjut ke hal 2 kol. 3

erampang Seramp ang - Gong Xi Fa Cai - He...he...he...

Antara

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan berpeluang hujan lokal Angin : Timur laut s/d Tenggara Kec. 10 s/d 30 km/jam

Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan

Temperatur Maks/Min: 330C - 230C BMKG Polonia

http://epaper.waspadamedan.com

z Edisi Aceh SENIN, Wage, 15 FEBRUARI 2010 /1 Rabiul Awal 1431 H z No: 23058 Tahun Ke-64

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 24 Halaman z Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)

Hukum Belum Adil Bagi Rakyat Kecil

Antasar Azhar

Komisi Yudisial Periksa Putusan Antasari JAKARTA (Antara): Komisi Yudisial (KY) melakukan pemantauan terkait persidangan kasus Antasari Azhar.

Setelah putusan dibacakan, KY akan memeriksa isi putusan untuk mengetahui apakah ada kejanggalan.

“Ya kalau kita dari KY akan melakukan penelaahan atas putusan ini dan itu akan kita lakukan secara otomatis karena kasus ini mendapat sorotan publik,” jelas Ketua KY Busyro Muqoddas usai menghadiri silaturahmi ikatan alumni UII di Gedung Dephub, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Minggu (14/2).

Lanjut ke hal 2 kol. 3

Pengedar Uang Palsu Incar Pedagang Kaki Lima LHOKSEUMAWE (Waspada): Kehadiran uang palsu di tengah-tengah masyarakat sangat meresahkan. Keresahan itu dialami oleh Zainuddin salah seorang pedagang gorengan pinngir jalan, di kawasan Jalan Suka Ramai, Banda Sakti, Lhokseumawe. Pasalnya, empat malam lalu, salah seorang pembeli berhasil menipunya dengan cara membeli gorengan Rp5000, dan menyerahkan uang Rp100 ribu, dan ternyata uang tersebut palsu.

Kata dia, uang palsu itu baru ketahuan saat pulang ke rumah menghitung uang hasil jualan gorengan. Saat menghitung uang, tiba-tiba dia melihat uang Rp100 ribu yang warnanya mencurigakan. Karena curiga, dia memberitahukan salah seorang warga yang diyakini mampu membedakan Lanjut ke hal 2 kol. 7

JAKARTA (Waspada): Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengaku prihatin dengan sejumlah peristiwa hukum yang belakangan menurutnya telah dan sering menyinggung rasa keadilan masyarakat.

Hal itu terutama terjadi ketika aparat penegak hukum berhadapan dengan para pelanggar hukum dari kalangan masyarakat kelas bawah dan miskin.

Hukum seolah diterapkan dan diterjemahkan serta-merta seperti tertulis.

Sementara kepada para pelanggar hukum yang berasal dari kalangan mampu, baik secara finansial maupun terkait aksesnya terhadap kekuasaan, aparat penegak hukum tidak melakukan hal serupa dan bahkan mengatur sedemikian rupa agar hukum bisa lebih menguntungkan bagi para pelanggar jenis itu.

Keprihatinan itu dilontarkan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Minggu (14/2), saat hadir dan menjadi pembicara utama dalam pengukuhan dirinya sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Islam Lanjut ke hal 2 kol. 3

Antara

IMLEK 2561 ACEH: Warga keturunan Tionghoa penganut agama Budha meletakkan dupa dan memanjatkan doa pada malam pergantian tahun baru Imlek 2560 ke 2561 di Vihara Dharma Bhakti, Banda Aceh, Minggu (14/2). Sekitar 2.000 lebih umat Budha di Provinsi Aceh merayakan pergantian tahun kerbau ke tahun Macan dengan mendoakan Aceh senantiasa dalam kedamaian yang abadi serta terhindar dari berbagai bencana.

Imlek Aceh 2561, Ribuan Warga Ritual Di Vihara Dharma Bhakti

Bendera Bersikeras Kasus Penyerangan Posko Politis Upal

Baca Halaman Dalam Kasek Pakai Dana Siswa Untuk Marching Band Kepala SMP Negeri I Bireuen, diduga menyelewengkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk pos Bantuan Transportasi Siswa Miskin (BTSM) jatah sekitar 141 pelajar miskin periode Juli tahun lalu yang seharusnya telah dilunasi akhir Desember 2009 lalu. Baharuddin Kasek SMPN I Bireuen, mengatakan uang itu terpaksa diambil saat kelompok drumb band siswa karena pada saat itu tidak ada dana. Dia berjanji akan menyelesaikan persolan itu dalam dua hari ini

JAKARTA (Waspada): Penyerangan markas Benteng Demokrasi Rakyat atau Bendera yang terjadi, Sabtu (13/2) dinihari oleh sejumlah orang dinilai polisi sebagai kasus kriminal murni. Namun Bendera menilai penyerangan itu bentuk politis.

Ini diungkapkan Cornelo, aktivis Bendera saat ditemui di markas Bendera, Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu (14/2).

Dia menjelaskan, ada tiga fakta mengapa kasus penyerangan tersebut bentuk politis.

“Pertama, mengapa mereka meneriakan nama Ferdi dan Mustar. Kedua mencopot span-

duk bertuliskan ‘Polisi tangkap SBY, Boediono dan Sri Mulyani’.

Ketiga mereka menginterogasi aktivis dengan membawa senjata tajam,” tuturnya.

Sekadar diketahui, Ferdi Semaun dan Mustar BonaVentura telah ditetapkan tersangka oleh pihakkepolisianataskasusdugaan pencemarannamabaikolehHatta Rajasa dan Edhi Baskoro cs.

Pasalnya, dalam jumpa pers beberapa waktu lalu, tersangka membeberkan dugaan penerimaan dana Bank Century yang mengalir ke sejumlah tokoh dan kerabat dekat RI 1.

Sementara Cornelo menje-

laskan alasan kuasa hukum penyerang markas yang dikaitkan dengan penyerangan Fakultas Hukum UKI beberapa bulan lalu sebagai alasan klise semata. “(Insiden) Fakultas Hukum UKI itu sudah selesai sejak tujuh bulan lalu. Saat itu pihak rektorat secara internal by phone menyatakan sudah tidak ada masalah,” tegasnya.

Untuk meluruskan kasus ini, lanjut Cornelo, Bendera akan menggelar jumpa pers bersama dengan pihal rektorat. “Dua teman kita masih dirawat, sedangkan korban lainnya hanya memar saja,” tuturnya. (okz)

Darah Oleh H. Ameer Hamzah Dalam Surah al-Alaq ayat ke-2 Allah berfirman: Allah telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Dan dalam Surah al-Mukminun ayat 14 Allah berfirman: Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah.

Apakah kalian tidak memperhatikan apa yang ada dalam diri kalian? Pertanyaan Allah itu terdapat dalam Surah azDzahriat ayat 21. Salah satu tanda kekuasaan Allah yang ada dalam tubuh kita adalah darah. Darah adalah caiaran yang asli berwarna merah dan bahan makanan pokok bagi tubuh manusia. Darah selalu berganti ketika akan berkurang dan mengalir ke setiap bagian tubuh.

Lanjut ke hal 2 kol. 1 Adv

Antara

JEMUR SIRIP HIU: Seorang nelayan menjemur sirip ikan hiu minyak di dermaga pelabuhan Lampulo, Banda Aceh, Minggu (14/2). Sirip ikan hiu minyak tersebut dijual seharga Rp600.000/ kg dengan produksi rata-rata 2 ton/bulan.

BANDA ACEH (Antara): Ribuan warga etnis Tionghoa Aceh memadati rumah ibadah Vihara Dharma Bhakti untuk menjalani ritual dan persem-

MUI Setuju Pelaku Kawin Siri Dipidana JAKARTA (Antara): Majelis Ulama Indonesia (MUI) setuju dengan Kementerian Agama yang akan mempidana pelaku kawin siri. Kawin siri dinilai banyak merugikan.

“Ya kalau menurut saya memang mesti dilarang karena bisa menimbulkan terjadinya pihak-pihak yang dirugikan,” kata Ketua MUI Ma’ruf Amin, Minggu (14/2).

Dia menjelaskan, kalau memang pemerintah berencana membuat keputusan nikah siri bisa dipidana dia pun memberikan dukungan.

“Kalau undang-undang melarang kita wajib taat, harus melaksanakan,” tambahnya.

Apa alasan nikah siri ini dilarang dan bisa dipidana?

“Hukumnya perkawinan sah kalau syaratnya cukup.

Kalau syarat-syarat rukunnya dipenuhi maka perkawinan menjadi sah, tetapi bisaharamkalaumenibulkan Lanjut ke hal 2 kol. 7

bahyangan menyambut tahun baru China atau Imlek 2561.

Dari Banda Aceh, Minggu (14/2) melaporkan, ribuan warga Tionghoa yang berdomisili di Provinsi Aceh memadati rumah ibadah sejak Minggu dini hari mulai pukul 00.00 WIB. Masyarakat negara keturunan dan penganut agama Budha yang datang dari berbagai daerah di Provinsi Aceh itu terkonsentrasi diVihara Dharma Bhakti, Peunayong Banda Aceh.

Penganut Budha terlihat khidmat mengikuti prosesi ibadah, di samping membagi-bagikan makanan ringan dan am-

plop berwarna merah yang berisi uang (angpao) yang dinilai tidak mampu.

Rumah ibadah yang berada di jalan Panglima Polem itu ramai dikunjungi warga sehingga mengundang perhatian masyarakat yang melintasi lokasi tersebut.

Mereka menghentikan laju kendaraan dan ikut menyaksikan warga keturunan yang merayakan malam pergantian tahun china itu seperti dilakukan tahun-tahun sebelumnya.

KetuaYayasanViharaDharma Lanjut ke hal 2 kol. 1

Oegroseno Jabat Kapoldasu JAKARTA (Waspada): Irjen Pol Oegroseno kini tak lagi menjabat sebagai Kadiv Propam Polri. Dia dimutasikan menjadi Kapolda Sumatera Utara.

“Mutasi berdasarkan TR Kapolri 119/II/2010,” kata Kabid Penum Mabes Polri Kombes Pol KetutYoga Ana dalam pesan singkatnyayangdisampaikankepada wartawan, Minggu (14/2).

Pemindahan ini merupakan sebuah kenaikan prestise bagi Oegroseno (foto) karena memegang kendali Polda Sumut, yang biasanya menjadi lokasi kawah candradimuka calon Kapolri. Jenderal (Purn) Sutanto danKapolriJenderalPolBambang HendarsoDanuripernahmenjabat sebagai Kapolda Sumut.

“Irjen Pol Badrodin Haiti dari Kapolda Sumut menjadi

Kadiv Binkum Polri, Irjen Pol Budi Gunawan dari Kadivbinkum Polri menjadi Kadivpropam Polri,” terang Yoga.

Informasi yang beredar, mutasi ini disebut-sebut untuk meredam sikap keras Oegroseno dalam menangani sejumlah kasus, misalnya penganiayaan Aan di Gedung Artha Graha dan sikapnya atas penanganan kasus mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji. (dtc)

Pertama Dalam Sejarah Aceh Ulama Kecam Kontes Waria

Gara-gara Facebook Dikeluarkan Dari Sekolah

BANDA ACEH (Antara): Puluhan waria di Provinsi Aceh ikut serta dalam pemilihan Duta Sosial dan Budaya Aceh 2010 yang juga sebagai ajang silaturrahmi waria di Aceh.

Ajang ini jelas dikecam ulama daerah Serambi Mekah itu. Namun panitia mengaku sudah mengantongi izin dari Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Banda Aceh.

“Kegiatan ini sebagai ajang silaturrahmi kaum waria dan memilih Duta Sosial dan Budaya Aceh,” kata ketua panitia, Jimmy di Banda Aceh, Minggu (14/2).

Dalam kontes yang digelar di aula RRI pada Sabtu (13/2) malam itu terpilih sebagai Duta Aceh yaitu Angga alias Zifana Lestisia, 19, asal kota Lhokseumawe.

Selain mempererat silaturrahmi kaum waria, ajang tersebut juga untuk menghilangkan stigma negatif masyarakat terhadap kaum waria tersebut.

TANJUNGPINANG (Antara): Edy Trisno Arifin mengaku anaknya terpukul akibat dikeluarkan dari sekolah, setelah berkomentar di jejaring sosial “facebook” bersama tiga orang temannya yang dituduh menghina salah seorang guru.

“Anak saya sampai saat ini masih terpukul akibat kejadian itu,” kata Edy di kediamannya Jalan Brigjend Katamso, Tanjungpinang, Sabtu.

Edy orang tua dari salah seorang siswa SMA 4 Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), yang dikeluarkan dari sekolah karena dituduh menghina salah seorang guru perempuan dengan kata-kata kotor.

Dia menuturkan, anaknya

“Ajang ini membuktikan kaum waria juga bisa melakukan kegiatan yang positif dan mendapatkan izin resmi dari Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Banda Aceh.

Dia mengatakan, sepekan sebelum malam pemilihan, tambah Jimmy, seluruh peserta dikarantina guna belajar mengenai Hak Asasi Manusia dan kepedulian sosial.

Selama karantina mereka mengabdi ke panti asuhan untuk membangun kepedulian sosial karena dalam kontes ini tidak hanya kecantikan yang dinilai tetapi juga kepedulian sosial dan penguasaan ilmu pengetahuan.

Pada malam pemilihan, setiap kontestan mengenakan pakaian adat Aceh dari daerah mereka masing-masing dan pemenangnya akan ikut dalam kontes waria tingkat nasional.

Zifana Lestisia menyatakan akan berusaha Lanjut ke hal 2 kol. 1

AN bersama tiga orang temannya MA, AR danYK sudah berusaha meminta maaf kepada guru yang bersangkutan dan kepada pihak sekolah.

“Sampai tengah malam mereka dibantu teman-temannya berusaha mendatangi guruguru di SMA 4 untuk meminta maaf, bahkan mereka mau bersimpuh di hadapan guru-guru tersebut meminta maaf dan menyatakan penyesalan, namun hanya sebagian guru yang bisa ditemui.” ujarnya bersedih.

Yang lebih menyedihkan menurut dia, di saat dia dan istrinya melihat anak mereka hanya duduk di lantai depan kelas karena tidak diizinkan mengikuti pelajaran oleh wali kelas.

“Saya bersama ibu AN menangis di sekolah tersebut melihat anak saya tidak boleh belajar dan hanya duduk di depan teras ruang kelasnya,” ujarnya sambil Lanjut ke hal 2 kol. 1

Serampang - Nyang na Ratu Adil - He... he... he...

Berita Utama

2

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Gara-gara Facebook ... mengusap air mata yang menetes di pipinya.

“Kami juga kecewa kenapa pihak sekolah tidak memberikan sanksi lain selain dikembalikan kepada orang tua, bukan kami membenarkan tindakan anak kami, karena guru adalah orang tua siswa di sekolah,” katanya.

Edy mengaku masih trauma mengingat kejadian yang menimpa anaknya tersebut, namun merasa bersyukur anaknya masih diterima di salah satu SMA negeri di Tanjungpinang.

“Kami merasa bersyukur masih diterima di sekolah lain, karena sebelumnya salah seorang teman AN sempat ditolak oleh sekolah itu karena sekolah tersebut sudah mendapat laporan dari SMA 4 kalau anak-anak kami melakukan perbuatan itu,” ujarnya.

Edy mengaku anaknya itu juga aktif di sekolah dan pernah menjadi utusan sekolah mengikuti lomba “grafity” tingkat SMA di Kabupaten Bintan dan mendapat juara pertama.

“Dia juga tercatat sebagai anggota Paskibraka Kota Tanjungpinang tahun 2009,” ujarnya.

Dia berharap, guru-guru di sekolah proaktif dalam memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai kerugian, bahaya maupun keuntungan dari jejaring sosial “facebook” tersebut, agar siswa dapat memahami.

“Sebagai orang tua di sekolah, hendaknya guru memberikan pemahaman kepada siswa soal bahaya maupun manfaat dari jejaring sosial “facebook” ataupun mengenai pengetahuan dalam mengakses “dunia maya” tersebut,” harapnya.

Pertama Dalam Sejarah ... memperkenalkan budaya Aceh di tingkat nasional serta membuktikan bahwa waria asal daerah yang menerapkan syariat Islam juga mampu bersaing di ajang nasional.

Kecam Pernyataan Zifana kontan dikecam kalangan ulama di Provinsi Aceh tersebut. Salah satunya dari Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tgk. Faisal Ali. “Kami mengecam keras pelaksanaan kontes waria dan tindakan itu telah menodai pelaksanaan Syariat Islam di Aceh,” kata Sekjen HUDA itu kemarin.

Ia menyatakan, tidak pada tempatnya dilakukan kontes waria karena perbuatan tersebut jelas-jelas bertentangan dengan Syariat Islam yang telah berlaku “kaffah” (menyeluruh) di provinsi berjuluk “Serambi Mekah” itu.

“Kontes itu, apapun alasannya jelas bertentangan dengan Syariat Islam dan kita berharap para pihak untuk mempertanggungjawabkan terhadap kegiatan yang bertentangan dengan adat dan budaya serta agama Islam tersebut,” katanya.

Di dalam Islam, Faisal Ali yang juga Ketua Dewan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Aceh menyatakan tidak ada yang namanya “waria” tapi yang ada adalah “khuntsa” dan haram perbuatan jika laki-laki menyerupai wanita dan sebaliknya.

“Artinya, waria itu buatan manusia yakni laki-laki menyerupai perempuan. Sementara ‘khuntsa’ yang ada dan diakui dalam Islam karena itu adalah ciptaan Allah SWT. Kalau waria itu adalah perbuatan yang melanggar kodrat Tuhan,” katanya.

Sementara anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Darmuda juga mengecam dilakukannya kontes waria di Banda Aceh. “Kita juga mengecam dan tidak mentoleransi digelarnya kontes waria apapun alasannya jelas bertentangan dengan mayoritas penduduk Aceh yang Islami,” katanya.

Ia juga menyatakan heran kenapa bisa digelar kontes waria dan itu tidak pernah terjadi sepanjang sejarah Aceh.

“Kami akan mempertanyakan kepada panitia, termasuk penyedia tempat digelarnya kontes waria di Banda Aceh itu,” kata anggota DPRA dari Fraksi Partai Aceh itu.

Kolom Politikus Kamoe Oleh: Tarmidinsyah Abubakar (Sekum PAN Aceh)

Kekerasan Politik Di DPRA M

Waspada/Muhammad Rapyan

JEMUR CENGKEH: Warga Simeulue yang umumnya memiliki kebun cengkeh kini tengah ketiban panen. Tampak seorang anggota keluarga petani cengkeh di sana, ditunggui bocah cilik menjemur “mutiara hitam” yang pernah melambungkan perekonomian Simeulue di masa silam. Pasaran harga komoditi andalan penduduk pulau itu di Kota Sinabang, pekan lalu, Rp42.000 sampai Rp43.000 per kilo.

Krueng Meureubo Ancam Amblaskan Puluhan Rumah BANDA ACEH (Antara): Puluhan rumah milik warga Desa Alue Tampak, Kawai XVI, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, terancam amblas ke sungai, akibat abrasi Krueng (sungai) Meureubo, sehingga mencemaskan warga yang berdomisili di daerah tersebut.

M. Putra, salah seorang tokoh masyarakat Desa Alue Tampak, Kawai XVI saat dihubungi dari Banda Aceh, Ming-

gu (14/2), menyatakan, warga yang berada di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Krueng Meureubo kini mulai cemas, karena sewaktu-waktu rumah mereka bisa amblas.

“Warga kini mulai cemas dengan kondisi tersebut, karena kapan saja rumah mereka bisa amblas ke sungai bila tidak ditanggulangi secepatnya,” katanya.

Menurut Putra, kondisi ini sudah berlangsung sejak 2008.

Tiap tahun, sungai meluap rumah warga dan mengancam rumah warga yang berada di

sekitar DAS. “Karena itu butuh pembangunan tanggul, sebab pada banjir 2009 ada sejumlah rumah warga yang amblas ke sungai.

Abrasi itu juga mulai mengancam fasilitas sekolah dan sarana jalan di daerah itu,” katanya.

Ia menyatakan, pihaknya sudah menyampaikan keluhan ini kepada pemerintah setempat agar segera ditangani, sehingga abrasi sungai Meurebo tidak semakin parah.

Namun, tidak ditanggapi dengan alasan tidak memiliki cukup anggaran.

Kuala Jeunieb Dangkal Boat Nelayan Kandas BIREUEN (Waspada): Sejumlah boat nelayan kandas di Kuala Jeunieb akibat dangkalnya kuala. Tak pelak nelayan tidak bisa melaut dan bagi nelayan yang mendaratkan boat di Jeunieb terpaksa mem-

bongkar ikan di tepi pantai.

Boat tidak bisa masuk ke dalam PPI karena kuala dangkal.

Dangkalnya Kuala Jeunieb akibat tsunami hingga kemarin belum dilakukan pengerukan. Nelayan di Jeunieb me-

ngharapkan perhatian Pemkab Bireuen dan Pemerintah Aceh untuk mengeruknya kembali, sehingga boat dengan mudah dapat masuk dan membongkar ikan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Jeunieb, demikian

Qari Dan Atlet Berprestasi Akan Diprioritaskan

Bhakti, Yuswar mengatakan, sekitar 2.000 lebih warga Tionghoa dan penganut agama Budha setiap tahun melaksanakan ritual imlek di Banda Aceh.

Imlek dirayakan semua warga Tionghoa di dunia, apa pun agama dan kepercayaan yang dianut. Kegiatan menjelang imlek biasanya warga kerja bakti membersihkan rumah dan bersilaturahmi.

“Perayaan Imlek bertujuan mempererat tali kasih dan mendoakan Aceh tetap dalam kondisi kondusif serta menjaga kedamaian Aceh yang telah dicapai,” kata Yuswar.

Dia mengatakan, pada momentum pergantian tahun kerbau ke tahun macan itu, warga Tionghoa Aceh mengharapkan perbaikan ekonomi dan mendoakan bangsa Indonesia keluar dari segala kesulitan.

“Kami mengimbau, masyarakat keturunan Tionghoa di Aceh kiranya senantiasa menjalin persatuan dan kesatuan, saling menghormati sehingga dapat hidup secara rukun dan damai,” katanya.

BIREUEN (Waspada): Bupati Bireuen. Abdul Rahman, mengatakan, dirinya sangat berkeinginan untuk memprioritaskan setiap qari, atlet ataupun santri yang berprestasi, sehingga mereka merasa ada perhatian dari pemerintah setempat. Namun, katanya, keinginannya dia belum bisa tercapai karena masih banyak hal-hal yang menyangkut kesejahteraan mereka.

Hal itu dikatakan bupati menjawab Waspada kemarin, terkait selama ini banyak atlet maupun qari berprestasi, namun kurang perhatian pemerintah. “Sebenarnya sejak lama saya berkeinginan seperti itu, bahkan Tahun 2009 telah kita programkan. Namun,

sekarang kondisi Bireuen yang masih morat marit dan saya senang bila mereka juga bisa bekerja di kantor pemerintahan, baik sebagai tenaga pembantu apalagi dapat diangkat menjadi PNS karena mereka adalah orang-orang yang berbuat dan telah mengharumkan nama Bireuen, namun itulah kendalanya,” katanya.

Sebelumnya Wakil Ketua Komisi E DPRA Bidang Pendidikan dan Olahraga, Safwan Yusuf, saat berkunjung ke Bireuen, mengharapkan, atlet berprestasi di sejumlah kabupaten/kota di Aceh, sudah layaknya diperhatikan, Pasalnya, beberapa tahun belakangan ini, atlet berprestasi itu kerap dilupakan pemerintah, baik

Darah ...

Komisi Yudisial ...

hukum. “Selanjutnya kita hormati saja pada upaya hukum yang berjalan karena ini memang disediakan oleh hukum acara,” tambahnya.

Hingga kini KY belum melakukan upaya mengeksaminasi kasus tersebut. Namun bagaimanapun KY akan melakukan pemantauan. “KY bisa saja melakukan analisis, tapi tidak boleh membuat judgement, itu salah,” kata Busyro.

Pemkab maupun Pemprov.

Sehingga, mereka yang telah mengharumkan nama daerah, di tingkat provinsi, nasional maupun internasional, tak kunjung mendapat pekerjaan yang layak.

“Atlet-atlet yang berprestasi itu harus diperhatikan pemerintah karena mereka pahlawan-pahlawan olahraga yang telah mengharumkan nama daerah, baik tingkat provinsi maupun nasional dan internasional. Jangan sampai ada atlet berprestasi dilupakan atau tidak mendapat pekerjaan yang layak, setidaknya dapat dipekerjakan pemerintah, apakah jadi pegawai honorer maupun PNS,” katanya.

Kecuali itu, pada kesempatan tersebut, Safwan juga mengharapkan kepada semua komponen masyarakat, terutama Dispora, KONI, Pengcab untuk serius menangani masalah olahraga dengan menggalakkan event-event mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, maupun tingkat provinsi. Hal itu juga untuk meningkatkan prestasi, penyaluran bakat, serta mencegah tawuran dan kenakalan remaja dari penyalahgunaan narkotika. (b03)

adalah korban peristiwa kecelakaan atau tabrak lari atau sejumlah peristiwa lain yang intinya sangat melukai rasa keadilan masyarakat.

“Rasa keadilan masyarakat menjadi sangat terluka, apalagi melihat kasus-kasus besar yang jelas-jelas pelakunya ada dan keuangan negara dibobol, tetapi malah para penegak hukum sibuk bicara soal unsurunsur hukum formal yang katanya belum terpenuhi sehingga kasus-kasus besar itu tidak kunjung selesai,” ungkap Mahfud.

Dia lebih lanjut menambahkan, di MK, pihaknya beserta para hakim konstitusi lain mencoba menerapkan prinsip keadilan substantif yang didasari pada bisikan hati nurani dan disesuaikan dengan fakta di lapangan.

Dengan begitu mereka berani, bahkan melanggar aturan UU, jika hal itu diperlukan untuk memperoleh kebenaran substantif. Mahfud menambahkan, hakim dan penegak hukum dapat menerapkan itu semua hanya jika mereka berani dan mampu melepaskan diri dari bunyi aturan atau pasal formal yang ada.

Mereka harus berani ber-

tanya ke hati nurani mereka sendiri mengingat hal itulah yang menjadi sumber dari keadilan hukum. “Sekarang hukum telah lepas dari akarnya itu,” ujar Mahfud.

Lebih lanjut Mahfud menegaskan langkah perbaikan secara signifikan seperti itu hanya bisa dilakukan dan dimulai dengan terlebih dahulu didukung oleh seorang figur yang memiliki kepemimpinan yang kuat, dalam hal ini Presiden.

Menurut Mahfud, tidak boleh lagi seorang Presiden melempar tanggung jawab saat terjadi satu peristiwa dengan berdalih menyerahkan penanganan perkara hukum sepenuhnya kepada aparat penegak hukum bawahannya.

“Presiden tak boleh lagi bilang tidak mau ikut campur dalam penegakan hukum lantas mempersilakan aparat bawahannya bekerja tanpa diintervensi. Menurut saya, kepemimpinan nasional juga harus ikut bertanggung jawab atas upaya penegakan hukum.

Intervensi tak masalah. Saat Presiden Yudhoyono turut campur dalam kasus Cicak dan Buaya, masyarakat justru mendukung,” ujar Mahfud.

Imlek Aceh 2561, Ribuan ...

Darah terus dipompa oleh jantung, dan dialirkan ke seluruh tubuh manusia. Jantung dibantu oleh limpa, ginjal dan empedu. Pembuluh darah dan jantung diciptakan Allah sebagai pusat peredaran darah ke seluruh tubuh. Maha suci Allah yang telah menjadikan manusia dari darah. Betapa pentingnya darah bagi manusia. Dari jantung lebih cair dan lembut, sedangkan darah hati lebih kental. Asa juga darah putih yang disebut nanah.

Darah yang merupakan makanan pokok dari tubuh harus elalu dijaga. Bila darah kotor atau kekurangan darah manusia bisa melemah, bahkan sampai mati. Manusia harus menjaga darahnya agar tidak tertumpah siasia. Allah telah melindungi darah manusia yang mengalir dalam tubuh, maka haram hukumnya melukai tubuh atau melukai tubuh orang lain. Bila darah membeku manusia dalam keadaan bahya, jika tidak pinsan, bisa mati tiba-tiba.

Untuk menjaga darah supaya selalu normal, manusia harus memakan makanan yang halal-halal saja. Makananmanakan tertentu yang diharmkan Al-lah akan merusak kemurnian darah manusia. Salah satu yang sangat berbahaya adalah narkoba. Narko-ba bisa merusak kemurnian darah manusia. Al-kohol juga dapat mengoto-ri darah. Darah bekerja menyuplai makanan kepada organorgan tubuh yang berlendir seperti otak. Darah juga membutuhkan kerjasama dengan zat kuning yang ada dalam tubuh untuk melembutkan dan memperhalus supaya bisa mengalir ke sela-sela tubuh yang sempit..

Darah haram dimakan oleh manusia, tetapi halal bila disuntik dalam tubuh bagi orang sakit yang memerlukan tambahan darah atau bagi orang yang perlu cuci darah.

Pada perempuan ada darah haid dan darah niJawaban Sudoku: fas yang keluar dari rahim mereka setiap bulan seca7 8 9 2 6 3 4 5 1 ra berkala. Saat perempu4 6 5 7 8 1 3 2 9 an mengalami hal terse1 3 2 4 5 9 8 7 6 but seorang suami dilarang mendekati (menji5 9 8 6 2 7 1 4 3 Baik darah haidh 3 4 1 5 9 8 7 6 2 maknya). maupun darah nifas ter2 7 6 1 3 4 5 9 8 masuk darah kotor. Bila 8 5 3 9 4 6 2 1 7 darah tersebut sudah berhenti, perempuan wajib 6 1 4 8 7 2 9 3 5 mandi dan kembali halal 9 2 7 3 1 5 6 8 4 digauli suaminya.

Selain itu, dia juga mengatakan, warga desa tersebut tidak bisa menggunakan akses tranportasi, karena jembatan yang rusak akibat banjir 2008 belum dibangun hingga 2010.

Untuk itu, ia minta kepada Gubernur Aceh dapat segera melakukan tindakan cepat terhadap kondisi yang dialami oleh warga Desa Alue Tampak.

“Kami berharap adanya langkah dari Pemerintah Aceh untuk membangun tanggul dan jembatan dalam upaya kesejahteraan masyarakat di daerah itu,” demikian Putra.

Kesimpulan sementara KY, tidak ditemukan kejanggalan terkait putusan itu. “Tapi kalau memang dari pihak Antasari merasa ada fakta yang tidak diakomodir secara proporsional bisa dilihat di tingkat bandingnya,” terangnya.

Terkait eksaminasi, KY menilai tetap saja langkah itu tidak mempengaruhi proses

Hukum Belum Adil ...

Indonesia (IKA UII).

Dia lebih lanjut mendesak para aparat penegak hukum lebih mendahulukan kebenaran substantif dalam menegakkan hukum atau memutus suatu perkara. Hukum saat ini memang tengah mengalami persoalan besar, terutama ketika aparat langsung memberlakukan bunyi hukum secara formal kepada orang-orang kecil yang berurusan dengan hukum.

“Jadi seorang nenek yang dilaporkan mencuri tiga buah kakao bisa langsung ditangkap dan diproses sampai ke tingkat pengadilan,” ujar Mahfud.

Namun sayangnya, jika pelaku berasal dari orang mampu atau memiliki akses ke kekuasaan, maka unsurunsur dalam aturan undangundang disamarkan atau dicari-cari aturan yang seakanakan membenarkan perbuatan kriminal tadi.

Akibatnya terjadilah banyak kasus yang dinilai sangat memprihatinkan seperti ketika seorang pengendara motor ditangkap dan diadili karena dianggap lalai sehingga menyebabkan kematian istrinya, sementara mereka sendiri

Camat Jeunieb Usman, S.Sos., Minggu (14/2).

“Jangankan boat besar, parahu sampan saja kandas kerena air di kuala pada saat pasang surut hanya setinggi tumit. Pada saat pasang naik air bisa dalam 1 meter. Jadi untuk boat-boat ukuranya besar tetap juga tidak bisa masuk kuala, sering juga puluhan boat terjebak di PPI tidak bisa keluar lagi karena air padang surut,” ujarnya.

Kondisi seperti ini amat merugikan nelayan di PPI Jeunieb yang membawahi sebelas desa yaitu Matang Bangka, Matang Teungoh, Matang Nibong, Lancing, Blang Lancang, Meunasah Blang, Ulee Rabo, Janggot Seungko, Blang Mee Barat Dan Blang Mee Timu.

Amatan Waspada, puluhan boat nelayan terpaksa berlabuh di tepi pantai dan ada juga sebagian yang terjebak tidak bisa keluar lagi melaut. kuala Jeunieb yang lebarnya hanya 7 meter dengan kedalaman pada saat air pasang surut hanya sekitar 20 cm.

“Kami berharap adanya perhatian Pemerintah Kabupaten Bireuen untuk segera mengeruk kuala, mengingat dangkalnya kuala dapat merusak mata pencaharian nelayan kami,” jelasnya.(b03)

engamati perkembangan DPR Provinsi Aceh (DPRA) di mana partai PAN dengan 5 orang anggota yang kini menjadi bulan-bulanan partai lain. Mulai dari hak PAN terhadap pimpinan dewan hingga fraksi dikebirikan secara konspiratif dan sangat kasar dengan tanpa mempedulikan rambu Undang-Undang. Pengaturan Fraksi yang sudah sangat jelas diatur dalam UUPA kemudian dikaburkan dengan UU No.27 Thn 2009, padahal kedua UU itu mensyaratkan partai berjumlah 5 orang sudah dapat membentuk sebuah fraksi.

Namun tata tertib DPRA malah sebaliknya justru memasung hak partai dimana biasanya aturan dibawah kita bersifat mencari solusi secara ringan tapi pimpinan DPRA justru membuat aturan yang lebih berat. Sepantasnya ada kesadaran kolektif pimpinan DPRA untuk memperbaiki lembaga tersebut agar berlaku adil bukan saling menunjukkan kekuasaan.

Kini, disadari atau tidak oleh petinggi di DPRA bahwa menzalimi hak orang lain, menerapkan aturan yang bertentangan dengan UU untuk merusak pihak lain maka tindakan dan perlakuan tersebut adalah inti Kekerasan Politik. Terhadap semua ini ketua dan para wakil ketua DPRA adalah sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas kekerasan politik yang berlaku dalam tubuh DPRA. Apalagi saat ini anggota PAN dilarang mengikuti rapatrapat yang berkenaan dengan pembahasan rancangan anggaran, semoga masyarakat Aceh percaya dan tidak meragukan bahwa tiada konspirasi yang menjurus pada kepentingan kelompok dalam menyusun uang belanja daerah untuk dihabiskan dalam satu tahun berjalan.

Seharusnya ketua dan wakil ketua DPRA memahami bahwa hak anggota dewan semuanya sama bahwa keberadaan pimpinan DPRA disamping untuk mempermudah memanage pengawasan pelaksanaan pemerintahan oleh eksekutif juga untuk mengkordinir lembaga legislatif yang sesuai dengan ketetapan undang-undang dan peraturan lain yang mengikat, sehingga tidak ada aturan tata tertib yang diputuskan mengangkangi undang-undang.

Karena bila ini terjadi tentu akan mengaburkan kepastian hukum bagi partai politik, ekses yang timbul berikutnya adalah apalagi kalau bukan hukum rimba di mana siapa yang punya pasukan dan taring yang kuat akan membinasakan jenis yang dianggap menjadi batu sandungannya. Bila fungsi dan peran pimpinan DPRA sedikit saja bijak sebagai pemimpin tentu hal ini tidak terjadi. Harapan saya hendaknya semua pihak memperjelas bentuk tanggung jawabnya agar seluruh tugas tidak kabur dan sebagai politisi atau dewan perwakilan rakyat janganlah hanya mengeksploitasi suara rakyat sementara sebagian hak-hak rakyat dikabur-kaburkan.

Terus terang saya prihatin dengan apa yang sedang dipraktekkan di DPRA, bahwa dominasi kekuasaan lebih dikedepankan ketimbang elemen-elemen lain yang terkandung dalam fungsi legislatif itu sendiri. Lumrahnya penerapan aturan hukum secara adil akan lebih baik diawali dari lembaga dewan dimana lembaga ini merupakan cerminan kualitatif masyarakat Aceh secara keseluruhan untuk menjadi teladan bagi penerapan hukum secara adil dalam masyarakat. Namun kenyataan hari ini di tingkat lembaga terhormat kita saling menjadi kanibal apalagi dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. *****

MUI Setuju Pelaku ... pihak-pihak yang dirugikan ibu ataupun anak. Maka dia haram. Sah tetapi haram,” urainya.

Sebelumnya Kementerian Agama sudah menyerahkan RUU Peradilan Agama Tentang Perkawinan yang membahas nikah siri, poligami dan kawin kontrak kepada Presiden SBY. Dalam RUU tersebut jika melakukan nikah siri akan dipidanakan.

“Ada kurungan maksimal 3 bulan dan denda maksimal 5 juta,” ujar Direktur Bimas Islam Depag Nasaruddin Umar, Jumat (27/2).

Pengedar Uang Palsu ... mana uang palsu dan uang asli. “Setelah dilihat dengan alat, ternyata uang itu palsu. Begitupun, uang itu masih saya simpan sebagai barang bukti dan karena itu, kami mengalami kerugian Rp105 ribu ” kata Zainuddin.

Data yang berhasil dihimpun Waspada kemarin, untuk mengetahui uang paslu dengan uang asli, ada tiga langkah.

Periksalah uang anda apakah berwarna pudar, kusam, pucat, luntur, patah-patah dan lainnya. Pastikan uang yang Anda periksa tadi memiliki warna, corak dan gambar yang baik serta memiliki tanda-tanda uang asli seperti tanda air yang menggambarkan pahlawan-pahlawan nasional.

Cara lain, perhatikan bahan kertas dan benang tali pengaman yang berada di dalam uang. Uang pecahan besar biasanya memiliki tanda keaslian seperti corak gambar dengan warna menyolok dan sulit untuk ditiru oleh siapapun.

Untuk lebih yakin, usaplah uang itu, rasakan apakah kasar atau lembut. Uang asli ditandai sedikit kaku dan tebal bahan kertasnya. Selain itu, pada angka atau gambar uang sengaja dicetak sedikit menonjol dan akan teras saat diusap. Lalu terawang uang ke cahaya yang terang seperti ke cahaya matahari atau ke cahaya lampu. Setelah itu perhatikan kondisi tali pengaman dan tanda mata air apakah dalam kondisi baik atai sebaliknya.(cmun)

Prakiraan Cuaca Senin (15/2) Medan 25-330C

Berastagi 18-280C

R. Prapat 24-330C

Parapat 18-280C

P. Siantar 20-300C

Sibolga 22-31 0C

Berawan

Hujan guntur

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

BMKG Polonia

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

http://epaper.waspadamedan.com

z Edisi Tapanuli SENIN, Wage, 15 Februari 2010/1 Rabiul Awal 1431 H z No: 23060 Tahun Ke-64 z

Terbit 24 Halaman z z Harga Eceran: Rp 2.500,-

Rekrutmen CPNS Paluta Formasi 2009

Sarat KKN GUNUNGTUA (Waspada): Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) di Kabupaten Padanglawas Utara tahun 2009 diduga kuat sarat KKN. Bahkan telah menjadi rahasia umum di daerah ini, peserta seleksi CPNS dikenakan tarif kutipan bervariasi. Malah ada peserta yang tidak hadir mengikuti ujian justru bisa keluar nomor peserta salah satu yang lulus.

Demikian sejumlah kalangan mengungkapkan kepada Waspada, Sabtu (13/2) di Pasar Gunungtua. Bahkan di antaranya termasuk salah seorang peserta CPNS berinisial Am yang ikut merasa kecewa atas pelaksanaan seleksi CPNSD Paluta tahun 2009.

Dikatakan, saat itu mafia CPNS bergentayangan, peserta tidak sungkan mengakui hal

itu. Mereka telah menyerahkan uang kepada oknum tertentu yang nota bene orang dekat pejabat tinggi daerah.

“Seperti MS, peserta yang ikut mendaftar pada seleksi CPNS 2009, nyata tidak ikut ujian, tapi bisa lulus,” katanya terheran-heran.

Diakui, peserta CPNS pada formasi yang sama berikut tempat pelaksanaan ujiannya.

Namun, MS sama sekali tidak pernah terlihat batang hidungnya.

Selain itu, Hasibuan, seorang peserta CPNS juga saat itu, mengatakan, pada pelaksanaan ujian seleksi CPNS Paluta tahun 2009 banyak terjadi kecurangan. Contohnya peserta berinisial Kia peserta yang lulus formasi 2009, ia mengakui telah memberikan uang senilai Rp35 juta kepada orang dekat pejabat tinggi Paluta, setelah pengumuman ternyata dia lulus, terang Hasibuan.

Menurut Hasibuan, keluarga dekat pejabat tinggi kabupaten Paluta banyak yang lulus di antaranya dua saudara kandung yang tinggal di Deliserdang.

Keterangan lain yang diperoleh dari masyarakat, para peserta ujian seleksi CPNSP Paluta 75 persen rata-rata memberi uang senilai Rp100 sampai Rp120 juta.

Mara Lobi Siregar, Kepala BKD Paluta, sebelumnya dengan nada bicaranya terkesan mengakui telah terjadi kecurangan di Paluta. “Jika hal ini terjadi tahun depan saya akan mundur jadi Kepala BKD,” kata Mara Lobi beberapa waktu yang lalu d i ruang Sekdakab Paluta.

Senada dengan itu, Panusunan Siregar, Ketua Panitia CPNS yang juga Sekda Paluta juga sepertinya membenarkan apa yang dilontarkan Mara Lobi. (csp)

Waspada/Zulfan Nasution

LENGANG: Suasana pusat pertokoan di Jalan A.Yani Sibolga yang juga menjadi rumah kediaman etnis Tionghoa terlihat lengang saat Tahun Baru Imlek 2561 atau Tahun 2010 Minggu (14/2). Foto direkam pukul 18:00.

Bagi Masyarakat Kelas Bawah Dan Miskin

Keadilan Masih Memprihatinkan

Perayaan Imlek Di Sibolga Sederhana

JAKARTA (Wasada): Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku sangat prihatin dengan sejumlah peristiwa hukum yang belakangan ini menurutnya telah dan sering menyinggung rasa keadilan masyarakat.

Hal itu terutama terjadi ketika aparat penegak hukum berhadapan dengan para pe-

SIBOLGA (Waspada): Perayaan Tahun Baru Imlek 2561 atau tahun 2010 dilaksanakan oleh umat Budha di Kota Sibolga sangatlah sederhana dibanding dengan tahuntahun sebelumnya.

Pantauan Waspada perayaan Tahun Baru Imlek Minggu (14/2) di Kota Sibolga tidak nampak sedikitpun kemewahan, namun dipusat ruas jalan Sibolga masuknya Tahun Baru Imlek 2561 terlihat lengang karena memang pada umumnya di inti kota Sibolga banyak didiami rumah-rumah milik etnis Tionghoa yang bermata pencaharian rata-rata pedagang dengan membuka toko sekaligus tempat tinggal.

Acara ritual sembahyang dalam rangka Tahun Baru Imlek 2561 dimulai pukul 07:00, ratusan umat Budha sudah melaksanakan ritual di lantai dua Avalokitesvara Jalan S.Parman Sibolga dengan khusuk yang dipimpin oleh Pdt.Sutoyo Wirajayo SAg. Usai melaksanakan ritual sembahyang, ratusan umat Budha melaksanakan makan bersama yang sudah disiapkan panitia.

Lanjut ke hal 2 kol 1

JAKARTA (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) setuju dengan Kementerian Agama yang akan mempidana pelaku nikah siri. Nikah siri dinilai banyak merugikan.

“Ya kalau menurut saya memang mesti dilarang karena bisa menimbulkan terjadinya pihak-pihak yang dirugikan,” kata Ketua MUI Ma’ruf Amin saat dihubungi Minggu (14/2).

Dia menjelaskan, kalau memang pemerintah berencana membuat keputusan nikah siri bisa dipidan dia pun memberikan dukungan.

“Kalau UU melarang kita wajib taat, harus melaksanakan,” tambahnya.

Apa alasan nikah siri ini dilarang dan bisa dipidana?

“Hukumnya perkawinan sah kalau syaratnya cukup. Kalau syarat-syarat rukunnya dipenuhi maka perkawinan menjadi sah, tetapi bisa haram kalau menibulkan pihak-pihak yang dirugikan ibu ataupun anak. Maka dia haram. Sah tetapi haram,” urainya.

Sebelumnya Kementerian Agama sudah menyerahkan RUU Peradilan Agama Tentang Perkawinan yang

PADANG (Antara): Gempa dengan kekuatan 5,0 Skala Richter (SR) mengguncang Kota Padang saat etnis Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek pada Minggu (14/2) sekitar pukul 11:05 WIB. Dari data Badan Meteorologi Klimatogi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa yang mengguncang Kota Padang berpusat di 1,39 Lintang Selatan dan 99,43 Bujur Timur atau 65 km tenggara Siberut, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

Warga etnis Tionghoa Padang yang merayakan Tahun Baru Imlek 2561 banyak yang kaget dengan kejadian gempa tersebut.

“Saya terpaksa keluar dari Klenteng See Hin Kiong yang berada di kawasan Pondok, Kecamatan Padang Selatan Kota Padang, karena gempa terasa cukup besar,” kata Hien, warga etnis Tionghoa, di Padang.

Lanjut ke hal 2 kol 1

BACA DI HALAMAN DALAM

Hal Penanganan Masalah PTPN IV Kebun Sosa Harus Serius Hal PTPN III Bantu Korban Banjir Sidimpuan Hal

hukum tidak melakukan hal serupa dan bahkan mengatur sedemikian rupa agar hukum bisa lebih menguntungkan bagi para pelanggar jenis itu.

Keprihatinan itu dilontarkan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD saat hadir dan menjadi pembicara utama dalam pengukuhan dirinya sebagai Ketua Umum

Ikatan Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII) Minggu (14/2).

Mahfud lebih lanjut mendesak para aparat penegak hukum lebih mendahulukan kebenaran substantif dalam menegakkan hukum atau memutus suatu perkara. Hukum kita saat ini memang tengah mengalami persoalan besar,

16

Lanjut ke hal 2 kol 4

16

Waspada/Sori Farlah Harahap

TETAP WASPADA: Para pengendara yang hendak melintasi Hutan Nabundong diminta waspada dan ekstra hati-hati. Pasalnya, areal Hutan Nabundong rawan akan longsor. Foto direkam, Minggu (14/2).

http://epaper.waspadamedan.com adv

BEBERAPA hari sebelum tibanya waktu perayaan Imlek di Kota Sibolga dekatnya waktu perayaan Imlek sudah terasa dimana kemerlap lampu-lampu lampion sudah memancarkan cahaya dari rumah rumah milik etnis Tionghoa yang memang mendominasi pusat Kota Sibolga.

Mereka selain bertempat tinggal dilokasi pusat Kota Sibolga, tempat tinggal itu juga sekaligus dijadikan lokasi berdagang sehingga toko-toko di pusat Kota Sibolga hampir-rata didiami etnis Tionghoa. Namun demikian mereka hidup bertetangga yang cukup baik dengan tetangganya yang terkadang bukanlah dari etnisTionghoa.

Datangnya Imlek sangat dirasakan masyarakat yang tinggal di perkotaan Sibolga yang memang rata-rata hidupnya mapan.

Namun lain halnya

Lanjut ke hal 2 kol 1

Namun sayangnya, jika pelaku berasal dari orang mampu atau memiliki akses ke kekuasaan, maka unsurunsur dalam aturan undangundang disamarkan atau dicari-cari aturan yang seakanakan membenarkan perbuatan kriminal tadi.

Lanjut ke hal 2 kol 2

JAKARTA (Waspada): Kadiv Propam Polri Irjen Pol Oegroseno bakal dimutasikan menjadi Kapolda Sumatera Utara. “Mutasi berdasarkan TR Kapolri 119/II/2010,” kata Kabid Penum Mabes Polri Kombes Pol Ketut Yoga Ana dalam pesan singkatnya yang disampaikan kepada wartawan, Minggu (14/2).

Pemindahan ini memang merupakan sebuah kenaikan prestise bagi Oegroseno karena memegang kendali Polda Sumut, yang biasanya menjadi lokasi kawah candradimuka calon Kapolri. Jenderal (Purn) Sutanto dan Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri pernah menjabat sebagai Kapolda Sumut.

“Irjen Pol Badrodin Haiti (foto) dari Kapolda Sumut menjadi Kadiv Binkum Polri, Irjen Pol Budi Gunawan dari Kadiv-binkum polri menjadi Kadivpropam Polri,” terang Yoga. (dtc)

Hutan Nabundong Rawan Longsor Dua Kelompok Pemuda

GUNUNGTUA (Waspada): Pengendara yang akan melintasi areal hutan Nabundong diminta agar tetap waspada dan berhati-hati. Pasalnya, Areal Hutan Nabundong yang terletak di Kecamatan Hulu Sihapas, Kabupaten Paluta, rentan dan rawan akan bencana longsor. Saat hujan mengguyur wilayah Kabupaten Padanglawas Utara, pinggiran tebing di sepanjang jalan di a re a l Na b u n d o n g s e l a l u ambruk.

Pengamatan Waspada,

sepekan terakhir, curah hujan yang melanda Paluta, tebingtebing yang ada di sepanjang areal hutan nabundong selalu langganan longsor.

Salah seorang sopir angkutan umum, Pendi Harahap, 45, dengan trayek GunungtuaPadangsidimpuan, Minggu (14/2) mengakui sangat terganggu. Disebutkan, areal Hutan Nabundong, selalu langganan longsor, makanya apabila musim hujan melanda wilayah Paluta, saya selalu khawatir pasalnya tanda-

tanda dan bronjong di areal hutan Nabundong tidak ada, ucapnya.

Hal senada diungkapkan , Rahmat Siregar,34, dirinya mengakui apabila musim hujan mengguyur Paluta, dirinya sangat ketakutan melintas di sepanjang areal hutan Nabundong, pasalnya dirinya sangat ketakutan, pinggiran tebing ambruk. Di sepanjang areal hutan, sebutnya, tidak mempunyai pelindung dan beronjong di sekitarnya. (csp)

Wutan Rayakan Imlek Dengan Keprihatinan

16

terutama ketika aparat langsung memberlakukan bunyi hukum secara formal kepada orang-orang kecil yang berurusan dengan hukum.

“Jadi seorang nenek yang dilaporkan mencuri tiga buah kakao bisa langsung ditangkap dan diproses sampai ke tingkat pengadilan,” ujar Mahfud.

Badrodin Haiti Jadi Kadiv Binkum Polri

MUI Dukung Pidana Bagi Pelaku Nikah Siri

Gempa Saat Imlek

Penyaluran Pupuk Subsidi Jangan Jadi Masalah

langgar hukum dari kalangan masyarakat kelas bawah dan miskin. Hukum seolah diterapkan dan diterjemahkan serta-merta seperti tertulis.

Sementara itu, kepada para pelanggar hukum yang berasal dari kalangan mampu, baik secara finansial maupun terkait aksesnya terhadap kekuasaan, aparat penegak

Bentrok, 3 Masuk RS

MEDAN (Waspada): Bentrok dua kelompok pemuda yang dipicu rebutan lahan parkir pasar malam di Pancurbatu, Kab. Deliserdang, terjadi Sabtu (13/2) sekira pk 20:30.

Akibatnya tiga orang masuk rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Dua orang sudah dimintai keterangan di Mapolsekta Pancurbatu, salah satunya Hendra, warga Pancurbatu.

Polisi masih melakukan penyelidikan sebab-sebab terjadinya bentrokan yang mengambil tiga korban lukaluka .

Ketiga korban yang masuk rumah sakit yakni Arbi Lubis, 25, Hidayat Lubis, 23, keduanya abang beradik warga Jalan Srikandi Desa Tengah, Pancurbatu, dirawat di Rumah Sakit Mitra Sejadi Medan. Sedangkan seorang lagi Alex Purba, 33, warga Jalan Pelita Desa Tengah, Pancurbatu, dirawat di Rumah Sakit Elisabeth Medan.

Arbi Lubis mengalami luka bacok di bagian tangan dan kepala, sementara Hidayat Lubis diduga terkena tikaman di bagian dadanya. Sedangkan Alex mengalami luka di bagian kepalanya diduga dihantam benda keras.

Lanjut ke hal 2 kol 4

Ulama Kecam Kontes Waria Di Aceh BANDA ACEH (Antara): Kalangan ulama di Provinsi Aceh mengecam keras pelaksanaan kontes waria yang diselenggarakan di aula LPP RRI Banda Aceh, Sabtu (13/2) malam.

“Kami mengecam keras pelaksanaan kontes waria dan tindakan itu telah menodai pelaksanaan syariat Islam di Aceh,” kata Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tgk Faisal Ali di Banda Aceh, Minggu.

Ia menyatakan, tidak pada tempatnya dilakukan kontes waria karena perbuatan tersebut jelas-jelas bertentangan dengan Syariat Islam yang telah berlaku “kaffah” (menyeluruh) di provinsi berjuluk “Serambi Mekah” itu.

“Kontes itu, apapun alasannya jelas bertentangan dengan Syariat Islam dan kita berharap para pihak - Kalau kawin siri untuk mempertanggungorang rumah jawabkan terhadap kegiangamuk tan yang bertentangan masuk bui lagi .... dengan adat dan budaya

Serampang

Waspada/Zulfan Nasution

SERAHKAN SANTUNAN: Ketua PSMTI Sibolga Bengawan Halim terlihat harus merunduk mendatangi rumah Ibu Wutan salah seorang warga Santeong Sibolga yang hidup di bawah garis kemiskinan. Ibu Wutan yang sudah lama menjanda dan buta mendapat bantuan dari PSMTI Sibolga berupa uang menyambut Tahun Baru Imlek 2561.

Lanjut ke hal 2 kol 4

- He.... he....he....

Berita Utama

2

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Wutan Rayakan Imlek .... (Lanjutan dari hal 1)

yang dirasakan Ibu Wutan yang tinggal di Jalan Santeong dengan tempat tinggal yang dapat dikatakan tidak layak huni. Ibu Wutan yang sudah lama mengalami kebutuhan dan hidup seorang putranya yang ternyata mengalami kekurangan mental, dalam menghadapi Tahun Baru Imlek 2561 atau tahun 2010 ini dengan keprihatinan dimana Ibu Wutan tidak punya persiapan apaapa kecuali makanan sehari-hari untuk kehidupannya.

Ketika dari pihak Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Sibolga yang dipimpin Ketuanya Bengawan Halim dan Sekretarisnya Mustika Nauli serta Humasnya Maruli memberikan bantuan dalam rangka Tahun Baru Imlek.

Ibu Wutan menutur, kebutaan yang dialaminya sudah empat tahun yang lalu dimana sebelumnya dia hanya menderita katarak namun setelah operasi katarak yang dideritanya bukanlah makin sembuh bahkan kebutaan akhirnya yang dialaminya.

Sejak saat itu dirinya sebagai tulang punggung keluarganya setelah suaminya meninggal dunia tidak bisa berbuat apaapa dan hanya menantikan belas kasihan orang. Menurut Ibu Wutan untuk biaya hidup kesehariannya saat ini dirinya hanya ditopang oleh anaknya yang hanya sebagai penjual panganan anak-anak disebabkan anaknya juga tidak bisa bekerja apaapa akibat keterbelakangan mental yang dideritanya dari kecil.

Mengenai Tahun Baru Imlek kata Ibu Wutan dirinya sudah terbiasa dengan keprihatinan, tidak ada yang namanya lampu lampion, tidak ada yang namanya baju baru dan juga tidak ada yang namanya kue Imlek, seperti yang dilakukan oleh keluarga etnis Tionghoa lainnya yang hidupnya serba kecukupan.

“Kami sekelurga sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari PSMTI Sibolga yang telah begitu peduli membantu kami yang benar-benar dalam kesusahan. Setiap Tahun Baru Imlek tiba kami tidak pernah sedikitpun berpikir tentang baju baru’ kue dan lampu lampion, yang kami pikir apakah kami bisa makan besok,dan kami hanya bisa pasrah serta bisa berbuat apa-apa, aku buta anakku cacat mental pula,”tutur Ibu Wutan yang ditemui di gubuk reotnya dengan mata berkaca-kaca kepada Waspada.

Ketua PSMTI Bengawan Halim menuturkan, PSMTI sebagai wadah yang bergerak dibidang sosial selalu berfikir dan berbuat untuk membantu etnis Tionghoa yang hidupnya bibawah garis kemiskinan. Menurut Bengawan Halim setiap akan tibanya Tahun Baru Imlek PSMTI melakukan perannya dengan mendatangi rumah-rumah orang tua jompo serta masyarakat etnis Tionghoa yang hidup di bawah garis kemiskinan. PSMTI Kota Sibolga juga berperang aktif memberikan bantuan kepada masyarakat Tionghoa yang tidak mampu saat akan berobat dan mengalami kendala biaya.

Seperti halnya baru-baru ini PSMTI Sibolga juga telah membantu salah seorang masyarakat Tionghoa yang diduga menderita kanker dan saat ini dalam perawatan di Medan .

Untuk menghimpun dana bantuan itu kata Bengawan Halim kendati tidak ada iuran yang dipatok pengurus kepada anggota namun apabila diperlukan seluruh pengurus siap memberikan bantuan sedikit demi sedikit.

“Jadi apa yang telah kita lakukan ini murni dari Kas PSMTI Sibolga dan salah satu wujud kepedulian PSMTI Sibolga sebagai wadah organisasi sosial,”kata Bengawan Halim. * Zulfan Nasution

Perayaan Imlek .... (Lanjutan dari hal 1)

Pdt.Sutoyo Wirajayo SAg dalam khotbahnya mengatakan, sesuai dengan ajaran Budha janganlah berbuat jahat, tambahlah kebajikan serta sucikan hati dan pikiran itulah ajaran Budha.

Keada umat Budha ditahun baru ini diharapkan lebih meningkatkan kesadaran dan meningkatkan keyakinan karena dengan kesadaran dan kesabaran serta keyakinan maka kebahagiaan akan diperoleh. Menurut Sutoyo ditahun 2009 lalu di negeri ini banyak musibah bencana maka semua umat Budha untuk melakukan doa agar supaya di tahun 2010 ini Indonesia aman damai dan tentram.

“Untuk itu jangan lupa selalu berdoa dan berdoa untuk bangsa negara ini dan kita tingkatkan kerukunan umat beragama, baik itu intern umat beragama, antar umat beragama, maupun agama dengan pemerintah,” imbuh Sutoyo.

Menyambut Tahun Baru Imlek PSMTI melaksanakan silaturahmi dan sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat Tionghoa yang tingkat ekonominya di bawah garis kemiskinan.

“Ini kita laksanakan agar masyarakat Tionghoa di Kota Sibolga dalam rangka Tahun Baru Imlek 2561 dapat bergembira,” kata Sekretaris PSMTI Sibolga Mustika Nauli.

Menurut Mustika Nauli, dalam rangka Tahun Baru Imlek ini, hari ini Senin (15/2), Paguyupan Sosial Masyarakat Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Sibolga akan menurunkan Barongsai dijalan-jalan sehingga masyarakat Kota Sibolga bisa terhibur dan menyaksikan penampilan Barongsai. Selain itu PSMTI Kota Sibolga Minggu (28/2) juga mengambil bagian dengan memberikan sumbangan atraksi Barongsai dalam perayaan malam Cap Go Me di Wihara Budha Sibolga.

Menurut Mustika Nauli, sebagai wadah sosial, PSMTI berupaya berbuat semaksimal mungkin untuk kegiatan sosial seperti penyantunan kepada masyarakat Tionghoa yang kurang mampu.

“Karena kita melihat masih banyak juga masyarakat Tionghoa yang berada dibawah garis kemiskinan, kita perlu membuat mereka bisa tersenyum dalam perayaan Imlek tahun ini karena kita bisa membayangkan diri kita apabila kita berada seperti itu mungkin sulit melaksanakan Tahun Baru Imlek dan mudahmudahan dengan adanya sumbangsih ini mereka setidaknya bisa merayakan Imlek,”kata Nauli.

Barongsai akan berada atraksi di jalan dilaksanakan sebagai wujud terimaksih keada masyarakat Sibolga yang selama ini mendukung kegiatan PSMTI, dan Barongsai dirancang untuk menghibur sehingga masyarakat Sibolga benar-benar bisa merasakan manfaatnya. (a18)

KY Periksa Vonis Antasari

Waspada/Muhammad Alpin Lubis

MUBAZIR: Pembangunan Keramba di Kotanopan tepatnya di Desa Usor Tolang, Kab. Mandailing Natal di nilai mubazir sebab sejak di bangun tahun 2008 tidak pernah berfungsi.

Pembangunan Keramba Di Kotanopan Dinilai Mubazir KOTANOPAN (Waspada):Pembangunan keramba ikan di Desa Usor Tolang, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal dinilai mubazir.

Pasalnya setelah dibangun tahun 2008 lalu sama sekali tidak pernah dipergunakan.

Diperkirakan puluhan juta uang negara sia-sia untuk membangun keramba.

Jawaban Sudoku Dari Halaman Sport.

Jawaban Sudoku:

7 4 1 5 3 2 8 6 9

8 6 3 9 4 7 5 1 2

9 5 2 8 1 6 3 4 7

2 7 4 6 5 1 9 8 3

6 8 5 2 9 3 4 7 1

3 1 9 7 8 4 6 2 5

4 3 8 1 7 5 2 9 6

5 2 7 4 6 9 1 3 8

1 9 6 3 2 8 7 5 4

tidak terjadi. Pasalnya, walaupun letak keramba di daerah aliran Sungai Batanggadis namun posisi keramba yang panjangnya sekitar 8 meter dan lebar 4 meter itu lebih tinggi dari pada aliran sungai, jadi air tidak bisa masuk ke dalam keramba. Akibatnya, pembangunan keramba ini sia-sia dan sepertinya tidak bertuan.

Menurut beberapa sumber, sejak dibangun tahun 2008 keramba ini sama sekali tidak pernah berfungsi.

Padahal keramba yang terdiri

dari tiga petak ini dibangun ketika Desa Usor Tolang menjadi Desa Binaan di Kabup a t e n Ma n d a i l i n g Na t a l tahun 2008. Saat itu, beberapa dinas di Kabupaten Mandailing Natal memberikan bantuan bentuk fisik salah satunya dari Dinas Perikanan dan Kelautan Mandailing Natal.

Halomoan dan warga Usor Tolang lainnya mengharapkan agar Pemkab Madina memberikan penjelasan kepada warga tentang status keramba. (cpin)

Eksekusi Rumah Dinas Bustanil Arifin

DPR-Menhan Bentuk Panitia Kerja Rumah Dinas JAKARTA (Waspada): Departemen Pertahanan dan TNI sudah membicarakan persoalan pengosongan rumah dinas TNI. DPR mendesak agar eksekusi pengosongan rumah dinas dihentikan sampai ada keputusan bersama.

“Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI sudah pernah membahas kasus pengosongan rumah dalam rapat dengar pendapat. Sekarang sedang membentuk panitia kerja,” kata Wakil Ketua Komisi I Hayono Isman di komplek TNI, Matraman, Jakarta Timur, Minggu (14/2).

Hal itu disampaikan Hayono dalam orasi damai di lokasi jelang eksekusi rumah dinas milik Letnan Jenderal Purnawirawan Bustanil Arifin. Bustanil yang juga mantan Menteri Koperasi itu sendiri tidak tinggal di lokasi sengketa, tapi di kawasan Kebayoran Baru.

Panitia Kerja yang sedang

Gempa Saat Imlek .... Keadilan Masih .... (Lanjutan dari hal 1) (Lanjutan dari hal 1) Hal yang sama disampaikan Jhon Liem, 27, warga Tionghoa yang mengaku lari keluar gedung Himpunan Bersatu Teguh (HBT) yang terletak Jl Klenteng, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang.

“Saya terpaksa lari keluar dari gedung HBT, karena bangunan tersebut banyak yang retak akibat gempa pada 30 September 2009,” kata Jhon Liem.

Di tempat terpisah, Koordinator Satkorlak Penanggulangan Bencana Sumbar Ade Edwar di Padang mengatakan, gempa yang dirasakan warga Kota Padang saat perayaan Imlek, tidak berpotensi tsunami.

“Akibat dari gempa tersebut tidak ada gedung yang hancur dan juga tidak ada korban jiwa”, katanya.

Pantauan Waspada, Minggu ( 14/2) di Desa Usor Tolang, kondisi keramba sudah cukup memprihatinkan. Selain sudah tertimbun tanah, juga di dalam keramba terdapat batu-batu krikil serta ditumbuhi rumput. Sepintas kalau dilihat bangunan itu tidak seperti keramba, karena ditumbuhi rumput dan di sana –sini banyak sampah yang berserakan.

Air yang diharapkan untuk mengairi keramba tersebut berasal dari Sungai Batanggadis, namun sepertinya itu

Akibatnya terjadilah banyak kasus yang dinilai sangat memprihatinkan seperti ketika seorang pengendara motor ditangkap dan diadili karena dianggap lalai sehingga menyebabkan kematian istrinya, sementara mereka sendiri adalah korban peristiwa kecelakaan atau tabrak lari atau sejumlah peristiwa lain yang intinya sangat melukai rasa keadilan masyarakat.

“Rasa keadilan masyarakat menjadi sangat terluka, apalagi melihat kasus-kasus besar yang jelas-jelas pelakunya ada dan keuangan negara dibobol, tetapi malah para penegak hukum sibuk bicara soal unsur-unsur hukum formal yang katanya belum terpenuhi sehingga kasus-kasus besar itu tidak kunjung selesai,” ungkap Mahfud.

Dia lebih lanjut menambahkan, di MK, pihaknya beserta para hakim konstitusi lain mencoba menerapkan prinsip keadilan substantif yang didasari pada bisikan hati nurani dan disesuaikan dengan fakta di lapangan.

Dengan begitu mereka berani, bahkan untuk melanggar aturan UU, jika hal itu diperlukan untuk memperoleh kebenaran substantif. Mahfud menambahkan, hakim dan penegak hukum dapat menerapkan itu semua hanya jika mereka berani dan mampu melepaskan diri dari bunyi aturan atau pasal formal yang ada.

Mereka harus berani bertanya ke hati nurani mereka sendiri mengingat hal itulah yang menjadi sumber dari keadilan hukum.

“Sekarang hukum telah lepas dari akarnya itu,” ujar Mahfud.

Lebih lanjut, Mahfud menegaskan bahwa langkah perbaikan secara signifikan seperti itu hanya bisa dilakukan dan dimulai dengan terlebih dahulu didukung oleh seorang figur yang memiliki kepemimpinan yang kuat, dalam hal ini Presiden.

Menurut Mahfud, tidak boleh lagi seorang presiden melempar tanggung jawab saat terjadi satu peristiwa dengan berdalih menyerahkan penanganan perkara hukum sepenuhnya kepada aparat penegak hukum bawahannya.

“Presiden enggak boleh lagi bilang tidak mau ikut campur dalam penegakan hukum lantas mempersilakan aparat bawahannya bekerja tanpa diintervensi. Menurut saya, kepemimpinan nasional juga harus ikut bertanggung jawab atas upaya penegakan hukum. Intervensi tidak masalah. Saat Presiden Yudhoyono turut campur dalam kasus Cicak dan Buaya, masyarakat justru mendukung,” ujar Mahfud. (kps)

dibentuk DPR dan Kementerian Pertahanan belum rampung. Menurut Hayono, selama proses itu berlangsung, DPR mendesak agar eksekusi dihentikan.

“Untuk itu kita meminta untuk menghentikan sementara pengosongan rumah di-

nas TNI sampai ada keputusan sampai ada solusi bersama,” ujar mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini.

Saat ini, warga semakin meningkatkan penjagaan di dua pintu masuk utama komplek TNI itu. Di depan rumah seluas sekitar 200 meter

Dua Kelompok .... (Lanjutan dari hal 1)

Peristiwa berawal dari lapangan bola kaki di Desa Tengah, Pancurbatu, tem-pat digelar pasar malam. Pada malam itu, seperti biasanya Arbi Lubis dan Hidayat Lubis bersama temantemannya tergabung dalam salah satu organisasi menjalankan tugasnya menjaga parkir kendaraan bermotor pengunjung pasar malam.

Sebelumnya, pada sorenya sekira pk 18.00, kedua kelompok sempat berembuk di kantor Desa Tengah, hingga diperoleh kesepakatan untuk kerja sama atas lokasi parkir di pasar malam.

Berkisar pukul 20.00, kedua kelompok sama-sama menuju lokasi pasar malam.

Belum diketahui penyebabnya, kedua kelompok pemuda itu tiba-tiba terlibat bentrok.

Kepala Desa Tengah, Ebenezer Pelawi, saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, secara pasti belum mengetahui motif perkelahian kedua kelompok yang sama-sama warganya itu.

Namun dugaan sementara perkelahian itu terjadi gara-gara rebutan lahan parkir.

Kapolsekta Pancurbatu, AKP Ahmad Fauzi KS saat dikonfirmasi, Minggu sore mengatakan, sudah menangani kasus keributan tersebut. (cat)

Ulama Kecam .... (Lanjutan dari hal 1)

serta agama Islam tersebut,” katanya.

Di dalam Islam, Faisal Ali yang juga Ketua Dewan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Aceh menyatakan tidak ada yang namanya “waria” tapi yang ada adalah “khuntsa” dan haram perbuatan jika laki-laki menyerupai wanita dan sebaliknya.

“Artinya, waria itu buatan manusia yakni laki-laki menyerupai perempuan. Sementara ‘khuntsa’ yang ada dan diakui dalam Islam karena itu adalah ciptaan Allah SWT. Kalau waria itu adalah perbuatan yang melanggar kodrat Tuhan,” katanya.

Sementara itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Darmuda juga mengecam dilakukannya kontes waria di Banda Aceh.

“Kita juga mengecam dan tidak mentoleransi digelarnya kontes waria apapun alasannya jelas bertentangan dengan mayoritas penduduk Aceh yang Islami,” katanya.

Ia juga menyatakan heran kenapa bisa digelarnya kontes waria dan itu tidak pernah terjadi sepanjang sejarah Aceh.

“Kami akan mempertanyakan kepada panitia, termasuk penyedia tempat digelarnya kontes waria di Banda Aceh itu,” kata anggota DPRA dari fraksi Partai Aceh itu.

Puluhan waria di Provinsi Aceh ikut serta dalam pemilihan Duta Sosial dan Budaya Aceh 2010 yang juga sebagai ajang silaturrahmi waria di Aceh.

“Kegiatan ini sebagai ajang silaturrahmi kaum waria dan memilih Duta Sosial dan Budaya Aceh,” kata ketua panitia, Jimmy.

Dalam kontes yang digelar di aula RRI pada Sabtu (13/2) malam itu terpilih sebagai Duta Aceh yaitu Angga alias Zifana Lestisia (19) asal kota Lhokseumawe.

MUI Dukung .... (Lanjutan dari hal 1)

membahas nikah siri, poligami dan kawin kontrak kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam RUU tersebut jika melakukan nikah siri akan dipidanakan.

“Ada kurungan maksimal 3 bulan dan denda maksimal Rp 5 juta,” ujar Direktur Bimas Islam Depag Nasaruddin Umar. (dtc)

persegi itu juga dibentangkan spanduk, poster, dan baliho yang menentang eksekusi.

Spanduk itu antara lain, “Rumah Kami Bukan Rumah Dinas”. Ada pula satu baliho yang berisi tentang pemberitahuan proses perkara sengketa rumah ini.

“Pemberitahuan: bahwa tanah dan rumah ini masih dalam perkara nomor 48/ pdtg/2010/pt pada pengadilan negeri Jakarta Pusat. Perkara itu antara Bustanil Arifin melawan Menteri Pertahanan selaku tergugat I, Pangdam Jaya selaku tergugat II, dan Kasdam selaku tergugat III”.

Mantan Kepala Bulog dan Menteri Koperasi ini sendiri saat ini tidak tinggal di rumah yang akan dieksekusi, melainkan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Rumah yang akan menjadi sasaran eksekusi ini sekarang ditempati kerabat Bustanil. (vivanews)

JAKARTA ( Waspada): Komisi Yudisial (KY ) akan memeriksa vonis 18 tahun bagi mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar. Komisi akan terus bersikap pro-aktif, apalagi terhadap kasus yang menjadi perhatian utama publik.

“Secara otomatis kami akan menelaah putusan ini, karena ini kasus yang mengundang perhatian publik,” kata Ketua Komisi Yudisial Busyro Muqoddas usai menghadiri pelantikan Ikatan Alumni UII di Jakarta, Minggu (14/2).

Menurut Busyro, ada azas yang menyebut bahwa putusan hakim itu harus dianggap benar sampai terbukti ketidakbenarannya. Tentang level pemeriksaan berikutnya dan selama proses itu berlangsung, semua harus dihormati.

“Namun masyarakat punya hak untuk eksaminasi.

Segala sesuatu produk hakim merupakan hak publik, sehingga bisa dieksaminasi,” ujar dia.

Busyro menegaskan, setiap putusan hakim itu harus mencerminkan akomodir pihak-pihak yang berperkara.

Soal eksaminasi, menurut Busyro, publik berhak untuk mengajukan.

“Dalam konteks bukti menurut Antasari ada pembelaan. Ada bobot pembuktian,” kata Busyro. Publik, pers, LSM apalagi KY berhak untuk melakukan eksaminasi.

Namun, kata dia, upaya itu tidak mempengarui proses hukum yang berlangsung. “Kita hormati. Itu disediakan oleh hukum acara. KY harus membuat judgement kasus yang menarik bagi hukum dan masyarakat,” tegas dia.

“Kami pro-aktif. kalau mau melakukan eksaminasi harus lengkap dan berkas lainnya”. (vivanews)

13 Orang Tewas Akibat Miras Oplosan YOGYAKARTA (Waspada): Buntut tewasnya 13 warga Yogyakarta akibat minuman keras (miras) oplosan jenis “lapen” yang dicampur dengan lotion anti nyamuk serta buah durian, Poltabes Yogyakarta telah menahan lima orang penjual miras yang mematikan itu.

Ketiga penjual miras oplosan jenis lapen yang ditetapkan menjadi tersangka adalah Gunawan Rejo, 49, Agung Budiantoro, 39, Mugiman, 54, sedangkan dua yang lainnya yaitu Sudiyono, 49 dan Sakti Darminto, 52 masih dalam pemeriksaan intensif petugas. ”Kita secara resmi sudah menetapkan 3 penjual miras oplosan sebagai tersangka dan tidak menutup kemungkinan 2 pedagang lainnya juga akan segera kita tetapkan sebagai tersangka,”kata Kasat Reskrim Poltabes Yogyakarta Komisaris Syaiful Anwar di Mapoltabes Yogyakarta, Minggu (14/2).

Menurut Syaiful, data korban tewas akibat miras oplosan yang masuk ke Poltabes juga semakin banyak, dari 9 orang tewas kini bertambah menjadi 13 orang.

Korban yang tewas diantaranya Kalis, 53, Yulistyo, 50, Ratno, 46, Slamet Suprihatin, 39, Marsudi, 55, Ofisiana, 38, Eko 30, Toni, 19, Ardiansah, 30, Joko Purnomo, 23, dan Sidik, 20, Andiyanto, 19, dan Sumanto, 28.

Lebih lanjut Syaiful juga menyatakan pihaknya sudah mengirimkan barang bukti lapen ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Yogyakarta untuk diuji laboratorium. Dan sampai sekarang masih menunggu hasilnya.

“Karena korban tidak hanya dari Yogyakarta, tetapi juga ada yang dari Bantul, maka kita juga berkoordinasi dengan jajaran Polres Bantul untuk mengungkap kasus ini,”tandasnya.

Sudiyono, 54, salah seorang penjual miras oplosan jenis “lapen” di sela-sela pemeriksaan menyatakan bahwa racikan lapen yang dibuatnya tidak akan menjadikan konsumen meninggal dunia. Pasalnya, dirinya tidak memberikan campuran yang berbahaya.

“Mungkin saja mereka yang membeli lapen terus dicampur bahan tertentu sendiri. Sehingga itulah yang mungkin berdampak pada kematian,” katanya.

Dia menjelaskan, dalam membuat lapen, dirinya hanya menggunakan alkohol 95,8 persen, ditambah air mineral, gula pasir, zat perasa dan sedikit pemanis.

“Perbandingannya itu 1,5 liter – 2 liter alkohol 98,5 persen dicampur dengan 15 liter air mineral. Untuk gula pasirnya hanya 1 kilogram, pemanis dan perasa secukupnya,” katanya.

D i r i n y a p u n m e m b e r i k a n p e n j e l a s a n c a ra pengoplosannya. Yaitu air mineral dicampur gula pasir yang sudah dilarutkan, kemudian diberi zat perasa.

Setelah itu dicampurkan alkohol dan kemudian ditambah dengan pemanis secukupnya.

Oplosan yang dilakukan di sebuah tempat khusus itupun kemudian ditutup rapat. Dan didiamkan selama 12 jam. Setelah itu, oplosan lapen sudah jadi dan siap dikonsumsi.

Berita Utama

2 KY Periksa Vonis Antasari J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Komisi Yudisial (KY ) melakukan pemantauan terkait persidangan kasus Antasari Azhar. Setelah putusan dibacakan, KY akan memeriksa isi putusan (vonis) untuk mengetahui apakah ada kejanggalan.

“Ya kalau kita dari KY akan melakukan penelaahan atas putusan ini dan itu akan kita lakukan secara otomatis karena kasus ini mendapat sorotan publik,” jelas Ketua KY Busyro Muqoddas usai menghadiri silaturahmi ikatan alumni UII di Gedung Dephub, , Jakarta, Minggu (14/2).

Kesimpulan sementara KY, tidak ditemukan kejanggalan terkait putusan itu. “Tapi

kalau memang dari pihak Antasari merasa ada fakta yang tidak diakomodir secara proporsional bisa dilihat di tingkat bandingnya,” terangnya.

Terkait eksaminasi, KY menilai tetap saja langkah itu tidak mempengaruhi proses hukum. “Selanjutnya kita hormati saja pada upaya hukum yang berjalan karena ini memang disediakan oleh hukum acara,” tambahnya.

Hingga kini KY belum melakukan upaya mengeksaminasi kasus tersebut. Namun bagaimanapun KY akan melakukan pemantauan. “KY bisa saja melakukan analisis, tapi tidak boleh membuat judgement, itu salah,” kata Busyro.(dtc)

Rasa Keadilan ...

Mahfud meminta penegak hukum lebih mementingkan hal yang substantif yakni hati nurani dalam memberikan rasa keadilan. Kalau kasus nenek Minah dan Kolili diperiksa di MK, kata Mahfud, dirinya akan memilih membebaskan saja.

Sebab menurutnya, MK lebih mempertimbangkan hati nurani dalam mengambil keputusan. Tetapi hal ini akan berbeda dengan kasus pembobolan bank.

“Meskipun unsur hukumnya masih kabur tapi sudah jelasjelas terjadi tindakan pencurian, maka kita akan tarik (adili) saja,” tutup Mahfud.(dtc)

Pihak yang jelas-jelas melakukan pembobolan justru dibiarkan bebas berkeliaran dengan alasan unsur hukum pidana yang belum terpenuhi. Hal ini, menurutnya, melukai rasa keadilan di mata masyarakat, terutama masyarakat miskin.

“Orang-orang yang jelasjelas mencuri atau melakukan pembobolan terhadap uang negara miliaran rupiah malah dibebaskan dengan alasan hukum pidana yang tidak terpenuhi,” kritik guru besar hukum tata negara UII ini.

Bendera: Penyerangan ...

“Nggak mungkin (terlibat).

Terlalu bodoh kalau Jaringan Nasional melakukan tindakan anarkis,” kata Wakil Ketua Jaringan Nusantara M Fakhrudin melalui telefon, Minggu (14/2).

Menurut Fakhrudin, tudingan Bendera sangat tidak berdasar dan cenderung fitnah. JN, katanya, tidak pernah mengajarkan untuk melakukan aksi-aksi kekerasan.

“Mereka (Bendera) hanya

Nian, Tokoh Utama ...

Kegiatan itu ampuh menakutkan Nian dan makhluk itu tidak berani mendatangi kampung warga lagi. Para leluhur dan orang-orang tua juga telah berpesan agar orangorang kampung menggantungkan kertas berwarna merah.

Gantungan keras merah di di pintu-pintu dan tingkaptingkap menjelang tahun baru itu untuk mengantisipasi Nian yang mengganas. Warna merah sangat ditakuti oleh Nian, dan mampu mengha-

Dua Kelompok ...

Peristiwa berawal dari lapangan bola kaki di Desa Tengah, Pancurbatu, tempat digelar pasar malam. Pada malam itu, seperti biasanya Arbi Lubis dan Hidayat Lubis bersama teman-temannya tergabung dalam salah satu organisasi menjalankan tugasnya menjaga parkir kendaraan bermotor pengunjung pasar malam.

Sebelumnya, pada sorenya sekira pk 18.00, kedua kelompok sempat berembuk di kantor Desa Tengah, hingga diperoleh kesepakatan untuk kerja sama atas lokasi parkir di pasar malam. Berkisar pukul 20.00,

Jawaban Problem Catur: 1. Mh5+, RxK. 2. Gxe5+, Re7.

3. Mf7+mat.

Jawaban TTS: 1

B

I

2

E 6

L 10

L

A

D

N G K

S

A

M A

H

A

A 13

W 14

F

15

A

B

17

N

I

T

T

D

I

23

E

24

V

N

A

27

E

B

P S

U

I 18

J

I

A

K

U A

U

G A

R O B

A

4

I 9

I

T

R

E

K

K

I G A R

R

A

35

S

26

B I

31

N G

S

12

I

E 16

A

I

A

L

20

N S

I

A

N

I

G

H 28

K 29

O K

I

32

D O N

I

A M A

N G

A

M

O

37

T

O K

K

25

R

L

L

S E

I

E

T 21

34

L

A U

K

B

E

U 19

B

11

A

S

S 30

U M P

D

M

K A

I 36

F R

R L

A 8

R U

M

L

5

N L

R 33

A

E 7

Y O N G

T

A 22

Pengetahuan Umum 3

A

S

I

R E

N

E

Jawaban Sudoku:

7 4 1 5 3 2 8 6 9

8 6 3 9 4 7 5 1 2

9 5 2 8 1 6 3 4 7

2 7 4 6 5 1 9 8 3

6 8 5 2 9 3 4 7 1

3 1 9 7 8 4 6 2 5

4 3 8 1 7 5 2 9 6

5 2 7 4 6 9 1 3 8

lau sang raksasa.

Maka itu tidak aneh bila perayaan Imlek diramaikan dengan berbagai macam keramaian yang menyuguhkan atraksi barongsai berbentuk makhluk ganas lengkap dengan kembang api, petasan, dan keramaian lainnya.

Perayaan ini juga berkaitan dengan pesta para petani untuk menyambut musim semi.

“Gong Xi Fa Cai - Wan Shi Ru Yi - Shen Ti Jian Kang” atau semoga sukses selama-lamanya dan selalu dalam keadaan sehat.(vinanews) kedua kelompok sama-sama menuju lokasi pasar malam.

Belum diketahui penyebabnya, kedua kelompok pemuda itu tiba-tiba terlibat bentrok.

Kepala Desa Tengah, Ebenezer Pelawi, saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, secara pasti belum mengetahui motif perkelahian kedua kelompok yang sama-sama warganya itu.

Namun dugaan sementara perkelahian itu terjadi garagara rebutan lahan parkir.

Kapolsekta Pancurbatu, AKP Ahmad Fauzi KS saat dikonfirmasi, Minggu sore mengatakan, sudah menangani kasus keributan tersebut. (cat)

BANDA ACEH (Antara): Kalangan ulama di Provinsi Aceh mengecam keras pelaksanaan kontes waria yang diselenggarakan di aula LPP RRI Banda Aceh, Sabtu (13/ 2) malam.

“Kami mengecam keras pelaksanaan kontes waria dan tindakan itu telah menodai pelaksanaan syariat Islam di Aceh,” kata Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tgk Faisal Ali di Banda Aceh, Minggu(14/2).

Ia menyatakan, tidak pada tempatnya dilakukan kontes waria karena perbuatan tersebut jelas-jelas bertentangan

MUI Dukung ...

Tentang Perkawinan yang membahas nikah siri, poligami dan kawin kontrak kepada Presiden SBY. Dalam RUU tersebut jika melakukan nikah siri akan dipidanakan.

“Ada kurungan maksimal 3 bulan dan denda maksimal 5 juta,” ujar Direktur Bimas Islam Depag Nasaruddin Umar. (dtc)

Walubi: Patung ...

Salah seorang pematung, Cipto Purnomo, membuat patung berjudul “Sinar Hati Gus Dur” yang berbentuk mirip Sang Budha dengan wajah Gus Dur berkaca mata. Seniman lainnya membuat patung “Gunung Gus Dur” (Ismanto), “Presiden Di Sarang Penyamun” (Samsudin), dan “Gladiator Gus Dur” (Sujono).

Pihak DPP Pemuda Theravada Indonesia memrotes karya Cipto itu karena dianggap melecehkan simbol agama Budha.

Pada Jumat (12/5) kalangan seniman petani Magelang yang tergabung dalam Komunitas Lima Gunung Magelang menggelar pentas ritual sebagai simbol penutupan patung itu.

Patung berbahan batu

Indonesia Diserbu ...

Berdasarkan keterangan dari tersangka, barang tersebut dibawa dari India melalui Bangkok terlebih dahulu karena harus berganti pesawat untuk dapat sampai di Bali. Tersangka mengaku, dirinya diperintah membawa barang tersebut ke Bali oleh seseorang yang bernama Jakfar yang berdomisili di India dengan imbalan sebesar 5.000 (lima ribu) rupee. “Instruksi dari Jakfar, sesampainya di Bali tersangka diminta terlebih dahulu untuk mencari penginapan disekitar bandara sampai menunggu instruksi selanjutnya,” ujar Evy. Kecurigaaan petugas Bea dan Cukai Bandara Internasional Ngurah Rai bermula saat barang bawaan atau bagasi tersangka berupa satu buah kardus berwarna putih masuk kedalam mesin X-Ray. Petugas X-Ray mencuriga isi dari kardus tersebut, kemudian petugas menginformasikan hal tersebut kepada petugas dibagian pemeriksaan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Setelah kardus dibuka kedapatan satu buah alat pemanas air (dispenser) dan ketika

dengan Syariat Islam yang telah berlaku “kaffah” (menyeluruh) di provinsi berjuluk “Serambi Mekah” itu.

“Kontes itu, apapun alasannya jelas bertentangan dengan Syariat Islam dan kita berharap para pihak untuk mempertanggungjawabkan terhadap kegiatan yang bertentangan dengan adat dan budaya serta agama Islam tersebut,” katanya.

Di dalam Islam, Faisal Ali yang juga Ketua Dewan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Aceh menyatakan tidak ada yang namanya “waria” tapi yang ada adalah “khuntsa” dan haram perbuatan jika laki-laki menyerupai wanita dan sebaliknya.

“Artinya, waria itu buatan manusia yakni laki-laki menyerupai perempuan. Sementara ‘khuntsa’ yang ada dan diakui dalam Islam karena itu adalah ciptaan Allah SWT. Kalau waria itu adalah perbuatan yang melanggar kodrat Tuhan,” katanya.

Sementara itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Darmuda juga

mengecam dilakukannya kontes waria di Banda Aceh.

“Kita juga mengecam dan tidak mentoleransi digelarnya kontes waria apapun alasannya jelas bertentangan dengan mayoritas penduduk Aceh yang Islami,” katanya.

Ia juga menyatakan heran kenapa bisa digelarnya kontes waria dan itu tidak pernah terjadi sepanjang sejarah Aceh.

“Kami akan mempertanyakan kepada panitia, termasuk penyedia tempat digelarnya kontes waria di Banda Aceh itu,” kata anggota DPRA dari fraksi Partai Aceh itu.

Puluhan waria di Provinsi Aceh ikut serta dalam pemilihan Duta Sosial dan Budaya Aceh2010yangjugasebagaiajang silaturrahmi waria di Aceh.

“Kegiatan ini sebagai ajang silaturrahmi kaum waria dan memilih Duta Sosial dan Budaya Aceh,” kata ketua panitia, Jimmy . Kontes yang digelar di aula RRI pada Sabtu (13/2) malam itu terpilih sebagai Duta Aceh yaitu Angga alias Zifana Lestisia,19, asal kota Lhokseumawe.

alam warna putih dengan lubang di dada yang dipasang properti lampu listrik warna hijau itu kini telah ditutup dengan tumpukan dahan berbentuk gunungan.

Di bagian bawah gunungan dahan itu terpasang sejumlah tulisan yakni “Patung ditutup untuk umum”.

“Menunggu usulan bijak patung ini sebaiknya dibagaimanakan?”, “Akan menyerahkan pertimbangan kepada pihak yang kompeten”, “Mohon maaf kepada yang tidak berkenan atas kelemahan kami”, dan “Demi pembelajaran kami yang warga dusun gunung yang sangat butuh pencerahan (manusia jauh lebih penting dari patung)”.

Patung itu sebagai suatu karya seni, katanya, jangan dirusak.

“Sebagai karya seni, tetap

disimpan. Kalau sudah tahu bahwa itu suatu kesalahan, yang penting jangan membuat kesalahan yang sama,” katanya.

Ia menjelaskan, umat Budha mengutamakan ajaran luhur Sang Budha dalam kehidupan sehari-hari terutama menentang berbagai kebiasaan yang tidak benar.

Ia mengaku, hingga saat ini belum melihat secara langsung patung tersebut.

“Saya belum lihat, saya akan lihat, saya tidak ingin komentar banyak karena belum lihat,” katanya.

Pada kesempatan lain, Cipto menyatakan, meminta maaf jika karyanya telah menyinggung umat Budha.

Tetapi, katanya, dirinya membuat patung itu sama sekali tidak bermaksud menghina umat Budha.

ditanyakan kepada tersangka tentang bukti pembelian (invoice) barang dan perihal tujuan tersangka membawa barang tersebut, dengan raut muka yang terlihat tegang dan dengan menggunakan bahasa inggris yang tidak lancar tersangka menunjukkan kepada petugas invoice senilai 6.000 atau sekitar Rp 1,2 juta rupiah.

Tersangka menyebut, barang tersebut ditujukan untuk disumbangkan ke sebuah madrasah di Indonesia. Namun, ketika ditanya apa nama dan di mana madrasah tersebut, tersangka nampak bingung dan mulai bertambah gugup. Melihat hal tersebut petugas mulai bertambah curiga dan akhirnya memutuskan untuk memasukkan kembali barang tersebut ke mesin X-Ray dan mendeteksinya kembalidengan alationscan.Dari hasil deteksi ulang didapati ada sesuatuyangmencurigakandidalam alat pemanas air.

“Melihat hal tersebut petugas membawa tersangka ke dalam ruang pemeriksaan Bea Cukai di terminal kedatangan Internasional Bandara Ngurah Rai guna dilakukan pemeriksaan yang lebih mendalam. Di dalam ruang pemeriksaan, pe-

tugas menanyakan bagaimana cara menyalakan alat tersebut.

Tersangka berkilah alat belum bisa dipakai karena kabel penghubung listriknya belum terpasang. Melihat adanya ketidak wajaran terhadap alat tersebut petugas berinisiatif untuk membongkar alat pemanas air tersebut. Pada saat tabung dibongkar, petugas mendapati bubuk kristal berwarna putih bersih dan setelah diperiksa dengan menggunakan alat pendeteksi narkotika (narkotest) terdeteksi sebagai ketamin (ketmine),” ujar Evy. Setelah dilakukan penimbangan terhadap barang bukti Ketamin, diperoleh hasil berat kotor sekitar 9,8 kilogram. Dalam perdagangan gelap (ilegal), harga jual ketamine mencapai Rp 1 juta per gram, sehingga dapat ditaksir nilai ketamine mencapai Rp 9,8 miliar.

Ketamine adalah obat bius yang berefek halusinogen dan dapat melumpuhkan semua indera pada manusia. Ketamine ditemukan pada tahun 1962, dan pada umumnya digunakan untuk dunia kedokteran/ terapi depresi/ pengobatan efek alkohol/pengobatan ketergantungan Heroin.(kps)

Wutan Rayakan Imlek Dengan Keprihatinan

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport.

TTS Topik

ingin cari popularitas saja,” katanya.

Fakhrudin mengimbau agar Bendera tidak mudah membawa kasus tersebut ke arah politik. Karena polisi sudah menyatakan bahwa penyerangan tersebut murni kriminal.

“Kita tentu menghargai proses demokrasi. Kita juga sangat menyayangkan insiden itu terjadi. Tapi sebaiknya biarkan polisi yang mengungkap semuanya, bukan malah menuding,” tandasnya.(dtc)

Ulama Aceh Kecam Kontes Waria

1 9 6 3 2 8 7 5 4

BEBERAPA hari tiba perayaan Imlek di Kota Sibolga, suasana Imlek sudah terasa di mana kemerlap lampion memancarkan cahaya dari rumah rumah milik etnis Tionghoa yang memang mendominasi pusat Kota Sibolga.

Rumah mereka, selain sebagai tempat tinggal juga dijadikan lokasi berdagang sehingga toko-toko di pusat Kota Sibolga rata -rata didiami etnis Tionghoa. Mereka hidup bertetangga yang cukup baik meskipun bukan dari etnisTionghoa.

Datangnya Imlek sangat dirasakan masyarakat di perkotaan Sibolga yang memang rata-rata kehidupan mereka sudah mapan.

Namun lain halnya yang dirasakan Wutan seorang wanita tuna netra yang tinggal di Jalan Santeong. Di rumahnya yang boleh dibilang tidak layak huni itu dia hidup bersama seorang putranya yang mengalami kekurangan mental.Sehingga dalam menghadapi Imlek 2561 atau tahun 2010 ini, hanya keprihatinan yang menyelimuti Wutan. Perempuan setengah baya itu tidak punya persiapan apa-apa kecuali makanan sehari-hari untuk kehidupannya.

Hal ini menggugah Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota

Sibolga diketuai Bengawan Halim. Menjelang Imlek, Bengawan bersama Mustika Nauli selaku sekretaris dan Maruli selaku humas menyambangi kediaman Wutan. Paguyuban itu memberikan bantuan dalam rangka Tahun Baru Imlek.

Sebagai tulang punggung setelah suaminya meninggal dunia, kini Wutan tak bisa apaapa setelah kebutaan menyerang matanya yang sudah berjalan empat tahun.’’ Sebelumnya saya hanya menderita katarak namun setelah operasi katarak, bukannya makin sem-

buh bahkan kebutaan yang saya alami,’’ katanya.

Sejak itu, Wutan tak bisa apa-apa. Dia hanya menantikan belas kasihan orang. Sedangkan, biaya hidup sehariharinya ditopang oleh anaknya yang hanya sebagai penjual panganan anak-anak. Ironisnya, sang anak tersebut mengalami keterbelakangan mental yang dideritanya dari kecil. ‘’ Dalam merayakan Imlek kami sudah biasa begini, tidak ada lampion, tidak ada baju baru dan tidak ada kue Im-lek, ‘’ katanya.

Waspada/Zulfan Nasution

SERAHKAN SANTUNAN: Ketua PSMTI Sibolga Bengawan Halim ketika mengunjungi rumah Wutan salah seorang warga Santeong Sibolga yang hidup di bawah garis kemiskinan. Wutan janda yang ditinggal suaminya itu, kini mengalami kebutaan dan hidup bersama seorang anaknya yang menderita keterbelakangan mental.

Tapi, Wutan bersyukur atas bantuan dari PSMTI Sibolga yang peduli membantunya. Setiap memperingati Imlek, Wutan tidak pernah berpikir tentang baju baru, kue dan lampion. ‘’ Kami hanya berpikir, apa yang akan dimakan besok,’’ tutur Ibu Wutan kepada Waspada di rumahnya.

Ketua PSMTI Bengawan Halim menuturkan, PSMTI sebagai wadah yang bergerak di bidang sosial selalu berpikir dan berbuat untuk membantu etnis Tionghoa yang hidupnya di bawah garis kemiskinan.

Menurut Bengawan Halim setiap menjelang Imlek, PSMTI melakukan perannya dengan mendatangi rumahrumah orang tua jompo serta masyarakat etnis Tionghoa yang hidup di bawah garis kemiskinan. PSMTI Kota Sibolga juga berperang aktif memberikan bantuan kepada masyarakat Tionghoa yang tidak mampu saat akan berobat dan mengalami kendala biaya.

Bahkan, belum lama ini PSMTI Sibolga membantu salah seorang masyarakat Tionghoa yang menderita kanker dan saat ini dalam perawatan di Medan .Dana untuk kegiatan sosial PSMTI, kata Bengawan Halim, dihimpun dari sumbangan anggota.

Zulfan Nasution

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Komisi I DPR RI Kritik Kinerja Kemenham JAKARTA (Antara): Juru bicara Fraksi Partai Golkar di Komisi I DPR RI, Fayakhun Andriadi, atas nama rekan-rekannya mengeritik kinerja Kementerian Pertahanan yang hingga kini belum menyelesaikan ‘master plan’ (Rencana Induk) Pertahanan Nasional.

“Kan sulit menyatakan kinerja mereka baik, bila ‘master-plan’-nya saja tidak tuntas.

Buktinya hingga sekarang, sudah lewat 100 hari pertama Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II, ‘master plan’-nya belum disampaikan ke komisi,” ujarnya kepada pers di Jakarta, Minggu(14/2).

Dalam kondisi seperti itu, menurutnya, apa yang dilakukan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) pimpinan Menteri Purnomo Yusgiantoro bisa tidak terencana, karena tak memiliki skala prioritas.

“Padahal, dalam masa persidangan pertama DPR RI periode ini, ‘blue print’ (cetak biru) pertahanan dimasukkan dalam program 100 hari kerja mereka dan akan disampaikan kepada Komisi I DPR RI,” ungkapnya.

Sekarang, demikian Fayakhun Andriadi, 100 harinya sudah lewat, ‘master plan-’nya belum juga jadi. “Saya belum terima, padahal janjinya Desember tahun lalu sudah harus diserahkan ke Komisi I DPR RI,” ujarnya lagi.

Politisi muda Partai Golkar yang sedang menuntaskan studi doktor ilmu politiknya di Universitas Indonesia (UI) ini kemudian menyoroti cara Kemenhan yang terkesan ‘tebang pilih’ dalam memberikan informasi kepada Komisi Informasi, Pertahanan dan Luar Negeri DPR RI tersebut.

“Tak jarang Kemhan hanya memberikan informasi kepada segelintir orang di Dewan.

Kan lucu, kita baru tahu tentang rencana Kemenhan dari media massa. Tahu-tahu mau beli ‘Tukano’. Ketika ditanya, mereka mengaku sudah menyampaikan informasinya kepada Komisi I. Maksudnya Komisi I yang mana,” tanyanya dalam nada tinggi.

Sikap ini, menurutnya, merupakan perilaku tidak baik dan bisa mengganggu kemitraan yang sudah bagus sejak

Oegroseno Jadi ...

wan tersebut.

“Nanti ya, setelah terima jabatan aja saya bicara, karena saya belum mengetahui dan baru mau mencari tahu tentang wilayah Sumut,” katanya yang berjanji berupaya keras menyelesaikan semua kasus yang terjadi di Sumut secara profesional dan proporsional.

Secara terpisah Koordinator Indonesia Police Watch (IPW ) Neta S Pane kepada Waspada di Jakarta, mengatakan, seiring pergantian Kapolda Sumut, IPW mendesak Oegroseno untuk menuntaskan kasus penyekapan terhadap lima wartawan di RS Adam Malik Medan. “Kapoldasu yang baru harus segera menuntaskan kasus penyekapan lima wartawan Medan,” kata Neta.(j02)

kasus yang tengah dihadapi termasuk kasus penyekapan lima wartawan oleh dokter RS Adam Malik Medan beberapa hari yang lalu.

Hal tersebut dikatakan Oegroseno yang dihubungi Waspada di Jakarta Minggu (14/2) malam.

Namun, Kadiv Propam Mabes Polri ini enggan berbicara banyak mengenai langkah Polda Sumut yang akan dipimpinnya.

Mengenai lima wartawan yang disekap dokter RS Adam Malik, Oegroseno mengaku belum mengetauhi kasusnya.

“Oh ya, kasus itu,” katanya saat ditanya Waspada, yang kemudian menceritakan bagaimana kronologis penyekapan warta-

Hari Ini DPR ...

Menurut Romi, panggilan akrab Romahurmuziy, pada Jumat (12/2) lalu, Tim telah mendatangi jajaran pejabat Bank Indonesia dan Departemen Keuangan untuk mencocokkan data yang diperoleh Panitia Angket.

Di Gedung BI, kata anggota Fraksi PPP itu, Panitia Angket mengkonfrontasikan atau mengecek silang data tentang 16 kegiatan pemberian Fasilitas Pinjaman Jangka Pendek (FPJP) pada 14 November 2008 yang diselesaikan “hanya” dalam waktu lima setengah jam.

Setelah dikonfirmasi dan dilakukan rekonstruksi proses pemberian FPJP, kata Romi, ternyata pihak BI menyangkal.

“Bukan lima setengah jam tetapi faktanya sekitar 13 jam.

Ini kan ada problem soal pencatatan waktu, penulisan jamnya diundur. Ini ada kesan ketergesaan dalam pemberian SPJP, ini dikhawatirkan menimbulkan spekulasi-spekulasi lain,” katanya.

Sedangkan di Kementerian Keuangan, lanjut Romi, Tim Panitia Angket melakukan rekonstruksi rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) pada 21 November 2008.

Menurut dia, Tim Panitia Angket menemukan adanya pengunduran rapat KSSK yang semula dijadwalkan pada 20 November pukul 20.00 WIB menjadi tengah malam atau

21 November pukul 01.00 WIB. “Ini terkait pengubahan usulan dari BI pada rapat KSSK, semula pengucuran dana talangan sebesar Rp1,7 triliun tetapi kemudian oleh sekretariat KSSK berubah menjadi Rp632 miliar,” katanya.

Selain itu, katanya, ada perubahan mekanisme penanganan yakni seharusnya menyisakan beberapa opsi, seperti penutupan bank atau opsi lain-lain menjadi permohonan dari BI untuk melakukan penyelamatan Bank Century dengan dana talangan (bailout), tanpa menyisakan opsi lain.

“Sehingga sebenarnya rapat panjang tengah malam itu tak banyak gunanya, karena yang diminta sudah jelas yakni ‘bailout’, tanpa ada opsi lain,” katanya.

Menanggapi temuan itu, Romi mengatakan, dari sisi motif hal itu lebih pada adanya salah penilaian pada saat itu, yang kemungkinan disebabkan karena informasi yang tidak cukup.

“Persoalannya, karena keputusan diambil berdasarkan informasi yang tidak cukup, menyebabkan pelaksanaannya menjadi bermasalah,” katanya.

Sikap Fraksi PPP sendiri terhadap kasus Bank Century, kata Romi, belum bergeser dari pandangan awal yakni ada persoalan pemerintahan yang menimbulkan “moral hazard”.

“Selain itu, ada temuan sejumlah nama fiktif yang mene-

periode sebelumnya ketika Komisi I DPR RI dipimpin oleh politisi senior Partai Golkar, Theo L Sambuaga.

“Saya melihat sekarang, paradigma Kemenhan masih kembali ke gaya lama dan belum berubah. Padahal, anggota Dewan sekarang sudah berubah. Yang jadi anggota kan yang suara terbanyak dan bukan ditentukan oleh partai politik,” katanya mengingatkan.

Gaya-gaya Kemenhan ini, demikian mantan pimpinan Badan Informasi dan Komunikasi (BIK) DPP Partai Golkar ini, tak ubahnya dengan cara Orde Baru (Orba), dengan memberikan informasi kepada pihak-pihak tertentu saja.

“Bisa saja informasinya hanya tiba di tingkat pimpinan komisi, saja. Mereka (Kemenhan) mengira, kalau pimpinan Komisi atau Banggar-nya sudah diberi tahu, yang lain pasti ‘nurut. Ini tidak benar, perlu diperbaiki dan diluruskan. Jadi, jangan tebang pilih-lah,” tegas Fayakhun Andriadi.

Gempa 5,0 Guncang Padang PADANG (Antara): Gempa berkekuatan 5,0 Skala Richter (SR) mengguncang Kota Padang,Minggu(14/2) sekira pukul 11:05. Gempa terjadi saat warga Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek.

Dari data Badan Meteorologi Klimatogi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa yang mengguncang Kota Padang sekitar pukul 11.05 berpusat di 1,39 Lintang Selatan dan 99,43 Bujur Timur atau 65 km tenggara Siberut, Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat.

Di tempat terpisah, Koordinator Satkorlak Penanggulangan Bencana Sumbar, Ade Edwar, di Padang, mengatakan, gempa yang dirasakan warga Kota Padang saat perayaan Imlek, tidak berpotensi Tsunami. rima dana besar sekitar Rp2 miliar. Setelah dicek, ternyata nama-nama itu tidak pernah ada, dalam KTP terdaftar dan melakukan penarikan dana, tetapi setelah dicek alamatnya di lapangan tak ada. Kita khawatir, ini modus perampokan,” ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan data yang dimiliki Panitia Angket Century DPR, empat nama fiktif tersebut adalah pertama, Lie Anna Puspasa, berlamat di Ciputat Raya RT 04/08 Kebayoran Lama Jakarta Selatan, status ibu rumah tangga, penarikan Rp2,4 miliar pada 27 April 2009. Keterangan: Tidak ditemukan nama dan alamat tersebut. Info melalui ketua RT (Bapak Kusno) dan sudah dicek oleh BPK tidak ada nama tersebut.

Kedua, M Linus, status pegawai swasta, beralamat di Ruko Griya Satu IK Blok B No. 16 RT 02/RW 14 Pisangan Ciputat, penarikan dana Rp1,3 miliar pada 19 September 2008.

Keterangan: Nama tersebut tidak dikenal.

Ketiga, M Nizar, status pegawai swasta, beralamat di Ruko Serena Jalan Juanda 36 Rempoa Ciputat, penarikan Rp1,4 miliar tanggal 15 September 2008.

Keterangan: tidak dikenal.

Keempat, Kasena Pandi, beralamat di Puri Bintaro PB IV/12 RT 03/09, penarikan Rp2 miliar tanggal 15 Desember 2008. Keterangan: Rumah betul tapi sudah kosong sejak tiga bulan lalu.

Nusantara 3 DPR Kritik Kinerja Kemenhan

WASPADA Senin 15 Februari 2010

JAKARTA (Waspada): Juru bicara Fraksi Partai Golkar di Komisi I DPR RI, Fayakhun Andriadi mengritik kinerja Kementerian Pertahanan yang hingga kini belum menyelesaikan rencana induk (master plan) Pertahanan Nasional.

Antara

WUJUDKAN UU PRT: Sejumlah pekerja yang tergabung di dalam Jaringan Nasional Advokasi Pekerja Rumah Tangga (JALA PRT) membawa lipatan serbet melintasi patung refleksi PRT di Tugu Proklamasi, Jakarta, Minggu (14/2). JALA PRT mendesak Pemerintah dan DPR untuk segera mewujudkan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga di tahun 2010 dan menuntut tanggal 15 Februari menjadi Hari PRT dan Hari Libur Nasional PRT.

Program Kantin Sehat Diperluas JAKARTA (Waspada): Keberadaan kantin sehat di sekolahsekolah mendapat perhatian pemerintah. Tujuannya, agar anak-anak sekolah terbebas dari jajanan mengandung zat berbahaya. Karena itu, Kementerian Pendidikan Nasional bekerjasama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memerluas Program Kantin Sehat Sekolah. Program yang telah diluncurkan tahun lalu itu ditargetkan menjangkau ke seluruh provinsi di Indonesia.

“Tahun ini kita berambisi, seluruh provinsi sudah kita sentuh. Tahun lalu hampir 300 sekolah. Nah, tahun ini kita harapkan lebih lebar lagi dan di setiap provinsi sudah bisa kita intervensi,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendiknas,

Dodi Nandika pada penandatanganan nota kesepahaman bersama (MoU) tentang Program Pembinaan Keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah antara Kemendiknas dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Kantor Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Jakarta, Jumat (12/2).

Pada penandatanganan MoU itu, Kemendiknas diwakili Dodi Nandika, sedangkan BPOM diwakili Deputi Bidang Pengawasan Produk Trapetik dan Napza Badan POM Lucky S Slamet.

Dodi mengatakan, Kemendiknas bersama BPOM akan melakukan pelatihan kepada kepada sekolah dan guru tentang makanan yang bergizi dan memenuhi syarat-syarat kesehatan.

Selain itu, Kemendiknas akan

memberikan dukungan pendanaan dalam bentuk blockgrant atau hibah senilai maksimal Rp30 juta per sekolah.

“Tahun lalu (total) maksimal Rp10 miliar. Kami juga melakukan monitoring setiap secara berkala, sehingga terus dan terus kita memberikan dukungan supaya mereka makin sehat,” katanya.

Pada 2009, sebanyak 288 sekolah telah menerima blockgrant Kantin Sehat di antaranya, 12 sekolah di Kota Pekanbaru, Riau, 12 sekolah di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, 8 Sekolah di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, 12 sekolah di Kota Pontianak, Kalimantan Barat; 12 sekolah di Kota Palu, Sulawesi Tengah, 8 sekolah di Kota Ambon, Maluku, dan 9 sekolah di Kota Jayapura, Papua.

Lucky menyampaikan, dengan pembinaan kepada sekolah diharapkan memberi efek yang lebih baik. Pembinaan lainnya, kata dia, juga dilakukan dengan pemerintah daerah.

“Dalam tiga bulan ini kami sudah melakukan pembinaan ke sekolah-sekolah, “ katanya.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Indroyono Soesilo mengatakan, pada pembangunan 2010-2011akan ada program memberikan makanan tambahan kepada anak-anak di sekolah. Makanan tambahan ini, diupayakan hasil dari produk-produk jenis menu makanan lokal Indonesia.

“Diharapkan produk-produk makanan ini bebas dari berbagai bahan berbahaya,” tandasnya.(dianw)

Gara-gara Facebook Dikeluarkan Dari Sekolah TANJUNGPINANG (Antara): Edy Trisno Arifin mengaku anaknya terpukul akibat dikeluarkan dari sekolah, setelah berkomentar di jejaring sosial facebook bersama tiga temannya yang dituduh menghina salah seorang guru. “Anak saya sampai saat ini masih terpukul akibat kejadian itu,” kata Edy di kediamannya Jl. Brigjend Katamso, Tanjungpinang, Sabtu.

Edy merupakan orang tua dari salah seorang siswa SMA 4 Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) yang dikeluarkan dari sekolah karena dituduh menghina salah seorang guru perempuan dengan kata-kata kotor.

Dia menuturkan, anaknya AN bersama tiga temannya MA, AR dan YK sudah berusaha meminta maaf kepada guru yang

bersangkutan dan kepada pihak sekolah. “Sampai tengah malam mereka dibantu teman-temannya berusaha mendatangi guruguru di SMA 4 meminta maaf, bahkan mereka mau bersimpuh di hadapan guru-guru itu meminta maaf dan menyatakan penyesalan, namun hanya sebagian guru yang bisa ditemui.” ujarnya bersedih.

“Kami juga kecewa kenapa pihak sekolah tidak memberikan sanksi lain selain dikembalikan kepada orang tua, bukan kami membenarkan tindakan anak kami, karena guru adalah orang tua siswa di sekolah,” kata dia.

Tetapi Edy mengaku bersyukur anaknya masih diterima di salah satu SMA negeri di Tanjungpinang. “Kami bersyukur dia masih diterima di sekolah

lain, karena sebelumnya salah seorang teman AN sempat ditolak oleh sekolah itu karena sekolah itu sudah mendapat laporan dari SMA 4 kalau anakanak kami melakukan perbuatan itu,” ujarnya.

Berlebihan Walikota Tanjungpinang, Suryatati A. Manan menilai berlebihan tindakan pihak sekolah mengeluarkan empat siswa karena menghina gurunya melalui situs jejaring sosial facebook. “Pihak sekolah sepertinya terlalu berlebihan, anakanak itu juga punya hak untuk belajar,” kata Suryatati, usai menghadiri perayaan Tahun Baru Imlek 2561 di Tanjungpinang, Minggu (14/2).

Dia mengatakan, seharusnya anak-anak tersebut dibina sebelum ada tindakan terakhir

dilakukan pihak sekolah. “Saya akan panggil Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang,” katanya.

Sementara, Gubernur Kepulauan Riau, Ismeth Abdullah, mengaku belum mengetahui permasalahan itu. “Saya cek dulu, nanti saya akan panggil Walikota Tanjungpinang,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Ahadi, menilai tindakan sekolah mengembalikan empat siswanya kepada orang tua sudah sesuai aturan. Pengembalian siswa itu akibat mereka melakukan penghinaan di jejaring sosial facebook terhadap seorang guru. “Kami menilai tindakan sekolah sudah sesuai aturan, dan kami mendukung tindakan pihak sekolah.

Usaha Jatuh, Istri Minta Cerai PRIA berambut putih dan mudah tersenyum itu sudah menduda sejak dua tahun lalu, karena istrinya “bermain mata” dengan pria lain. Sementara anaknya semata wayang bersama neneknya (orangtua mantan istri) di Kompleks Perumahan Priok Jaya, Jl. Angsana VI, Tanggerang. Pria itu, Rustam alias Temy, 50, kini sebatangkara.

“Saya hanya hidup seorang diri,” kata Temy kepada Waspada, Sabtu (13/2) sore. Ketika itu dia sedang bekerja menerima pekerjaan jok mobil di Jl. Kebun Siri Timur Dalam, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

Temy mengaku tetap sabar menghadapi problem hidupnya. Bahkan dia tersenyum menceritakan kisah singkat hidupnya itu. “Yang sudah, sudahlah dan terpenting kita tetap berusaha bekerja sebagai buruh, yang penting halal,” katanya.

Dia kemudian melayangkan semua cerita hidupnya yang kini kelam dan selain menerima pesanan membuat jok mobil, dia juga ngojek. Temy dulunya tinggal di Jalan Kebun Siri Timur Dalam, Jakarta Pusat. Pada 1987 sampai 1993 digusur karena lokasi itu untuk pembangunan gedung Bimantara, yang sekarang milik MNC. Bahkan puluhan warga yang tidak mau digusur ketika itu ditangkap, karena dituduh menghambat pembangunan.

Ganti rugi yang diterimanya telah dibelikan rumah di kawasan Depok, Jawa Barat. Sedangkan sisa uang, dipergunakan modal membuka usaha cafe di Tanggerang, namun tidak berjalan lama. Kemudian dia membuka usaha bekleding Metro khusus jok mobil bekerjasama dengan Hj. Harmaini

(warga Aceh) di Jalan Kebun Siri Dalam.

Usaha itu maju, pelanggang datang dari Jakarta Pusat, Irian, Makasar serta dailer mobil.

Namun tiga tahun kemudian, ruko berlantai empat yang di kredit Hj. Harmaini bermasalah, dan akhirnya usaha berhenti.

Karena uang mulai seret,

istripun “bermain mata” dengan pria lain. Begitu ketahuan, istri langsung minta cerai. “Ini artinya sudah jatuh tertimpa tangga,” kata dia.

Temy yang punya ketrampilan di bidang bekleding, tetap bekerja keras banting tulang mencari nafkah agar bisa hidup. Pekerjaan itu bagi dia

sangat disyukuri, dan hasilnya juga lumayan. Setiap hari dia bisa bergaji Rp50.000 sampai Rp100.000.

“Lumayanlah,” kata dia mengaku hingga kini tidak pernah bertemu putri semata wayangnya, yang kini sudah berusia 12 tahun.

Ismanto Ismail

“Sulit menyatakan kinerja mereka baik, bila master plannya saja tidak tuntas. Buktinya hingga sekarang, sudah lewat 100 hari pertama Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II, master plan nya belum disampaikan ke komisi,” ujarnya di Jakarta, Minggu (14/2).

Dalam kondisi seperti itu, menurut dia, apa yang dilakukan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) pimpinan Menteri Purnomo Yusgiantoro bisa tidak terencana, karena tak memiliki skala prioritas.

“Padahal, dalam masa persidangan pertama DPR periode ini, blue print (cetak biru) pertahanan dimasukkan dalam

program 100 hari kerja mereka dan akan disampaikan kepada Komisi I DPR RI,” ungkapnya.

Sekarang, menurut dia, 100 harinya sudah lewat dan rencana induk kemenhan belum juga jadi. “Saya belum terima, padahal janjinya Desember tahun lalu sudah harus diserahkan ke Komisi I DPR RI,” ujarnya.

Politisi muda Partai Golkar itu juga menyoroti cara Kemenhan yang terkesan tebang pilih dalam memberikan informasi kepada Komisi I DPR yang membidangi informasi, pertahanan dan luar negeri.

“Tak jarang kemhan hanya memberikan informasi kepada segelintir orang di Dewan. Kan lucu, kita baru tahu tentang rencana kemenhan dari media massa. Tahu-tahu mau beli Tukano. Ketika ditanya, mereka mengaku sudah menyampaikan informasinya kepada Komisi I. Maksudnya, Komisi I yang mana,” ungkapnya.

Bisa saja informasinya

hanya tiba di tingkat pimpinan komisi, saja. “Mereka (Kemenhan) mengira, kalau pimpinan komisi atau banggar nya sudah diberi tahu, yang lain pasti nurut.

Ini tidak benar, perlu diperbaiki dan diluruskan.”

Panja Rumah Dinas Kasus lainnya di tempat terpisah, DPR, Departemen Pertahanan dan TNI telah membicarakan persoalan pengosongan rumah dinas TNI. DPR mendesak agar eksekusi rumah dinas dihentikan sampai ada keputusan bersama.

“Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI sudah pernah membahas kasus pengosongan rumah dalam rapat dengar pendapat. Sekarang sedang membentuk panitia kerja,” kata Wakil Ketua Komisi I Hayono Isman di kompleks TNI, Matraman, Jakarta Timur, Minggu (14/2), dalam orasi damai di lokasi eksekusi rumah dinas milik Letnan Jenderal Purnawirawan Bustanil Arifin. Namun

Bustanil yang juga mantan Menteri Koperasi itu tidak tinggal di lokasi sengketa, tapi di kawasan Kebayoran Baru.

Panitia Kerja yang sedang dibentuk DPR dan Kementerian Pertahanan belum rampung.

Menurut Hayono, selama proses itu berlangsung, DPR mendesak agar eksekusi dihentikan.

“Kita meminta untuk menghentikan sementara pengosongan rumah dinas TNI sampai ada keputusan, sampai ada solusi bersama,” ujar mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu.

Saat ini, warga semakin meningkatkan penjagaan di dua pintu masuk utama komplek TNI. Di depan rumah seluas sekira 200 meter persegi itu juga dibentangkan spanduk, poster, dan baliho yang menentang eksekusi. Spanduk itu antara lain, Rumah Kami Bukan Rumah Dinas. Ada pula satu baliho berisi tentang pemberitahuan proses perkara sengketa rumah ini.(ant/vivanews)

Menakertrans Diminta George Aditjondro Dipanggil Polisi Selasa Tertibkan LSM Di Terminal TKI JAKARTA (Waspada): Kepolisian Resor Jakarta Selatan kembali melayangkan surat pemeriksaan George Junus Aditjondro sebagai tersangka penganiayaan politisi Demokrat, Ramadhan Pohan. Kapolres Jakarta Selatan, Komisaris Besar Gatot Eddy Pramono, menyampaikan, pihaknya sudah kembali melayangkan surat panggilan terhadap George melalui pengacaranya.

“Sebelumnya kami sudah layangkan, namun pihak George mengaku belum menerima.

Untuk itu kita langsung memberikan surat panggilan itu melalui pengacaranya,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Minggu (14/2).

Dia mengatakan, pemeriksaan George rencananya dilakukan Selasa, (16/12) pukul

10:00. “Kami berharap George hadir memenuhi panggilan dan bersikap kooperatif,” ujar Gatot.

Gatot mengatakan, surat panggilan pemeriksaan melalui pengacaranya diharapkan bisa langsung diterima George, jadi tidak ada alasan lagi jika pihak George tidak menerima surat pemanggilan pemeriksaan dengan status sebagai tersangka.

Kapolres mengatakan, berdasarkan alat bukti dan keterangan saksi-saksi, George sudah memenuhi untuk dijadikan sebagai tersangka. Insiden keributan antara George Aditjondro dan Pemimpin Redaksi harian Jurnal Nasional, Ramadhan Pohan, terjadi saat peluncuran buku ‘Membongkar Gurita Cikeas.’ di Doekoen Cafe, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu 30 Desember 2009.(vivanews)

JAKARTA (Antara): Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) diminta menertibkan lembaga bantuan hukum yang berpraktik di terminal khusus tenaga kerja Indonesia (TKI) di bandara Soekarno Hatta karena tidak menjalankan fungsinya membela TKI. Ketua Himpunan Pengusaha Jasa TKI (Himsataki) Yunus M Yamani dalam suratnya kepada Menakertrans, Muhaimin Iskandar, Sabtu, menyebutkan, BNP2TKI memilih LSM untuk menyelesaikan masalah TKI tetapi banyak yang tidak tuntas.

Setiap TKI bermasalah datang ke terminal khusus, perusahaan jasa JTKI (PJTKI) diminta mengirim datanya tetapi banyak permasalahan mereka tidak tuntas.

Himsataki menerima infor-

masi bahwa terdapat 16.221 kasus TKI bermasalah dan data serta dokumennya dikuasai LBH Kompar (yang ditunjuk BNP2TKI di Bandara Soekarno Hatta) dan kasusnya tak kunjung tuntas, klaim asuransinya tak juga cair. Kini lembaga yang ditunjuk adalah LBH SAS Law Firm menggantikan Kompar dengan praktik kerja yang sama.

Menimbang kondisi itu Himsataki meminta Menakertrans bersikap tegas atas kondisi tersebut. Klaim asuransi dari 16.221 TKI harus segera dituntaskan. BNP2TKI juga diminta bertanggung terhadap akibat yang ditimbulkan LBH Kompar, yang ditunjuknya dan sebelum selesai maka BNP2TKI dilarang menunjuk LBH atau LSM bantuan hukum yang lain.

Luar Negeri

4

Obama Jamin Lebanon Akan Bawa Hariri Ke Pengadilan WASHINGTON, AS (Antara/PTI-OANA): Presiden Amerika Serikat Barack Obama menjamin Lebanon bahwa pemerintahnya akan mendukung untuk membawa pembunuh mantan Perdana Menteri Rafiq Hariri ke pengadilan.

Jaminan itu dibuat ketika Obama melakukan pembicaraan per telepon dengan Perdana Menteri Lebanon Saad Hariri, kata Gedung Putih dalam satu pernyataan Minggu (14/2).

Ditambahkan bahwa mantan perdana menteri Lebanon, Hariri, dibunuh dalam satu ledakan bom besar di Beirut pada Februari 2005.

“Presiden mengatakan rakyat Amerika memuji dan menghargai komitmen perdana menteri untuk melanjutkan tugas ayahnya. Presiden dan perdana menteri sepakat mengenai pentingnya mendukung tugas Pengadilan Khusus, agar Lebanon bisa menyeret pihak yang bertanggung jawab untuk mengadili kasus pembunuhan yang kejam ini,” kata pernyataan itu.

Jepang Sambut Pembebasan Aktivis Myanmar TOKYO, Jepang (Antara/ AFP): Jepang menyambut pembebasan wakil pemimpin partai oposisi pimpinan Aung San Suu Kyi, dan menyerukan junta yang berkuasa agar mengizinkan semua kelompok politik ikut ambil bagian dalam proses demokrasi.

Tin Oo, 83 tahun, wakil pemimpin partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) itu, Sabtu (13/2) dibebaskan setelah masa tahanan rumah selama enam tahun di Yangon habis dijalaninya.

“Jepang menghargai setinggi-tingginya pembebasan mantan menteri pertahanan U Ton Oo, yang telah menjalani tahanan rumah, sebagai langkah maju bagi Myanmar dengan demokrasi dan rekonsiliasi nasionalnya,” kata kementerian luar negeri dalam pernyataannya yang disiarkan Sabtu malam.

“Jepang berharap bahwa Myanmar akan terus membebaskan para tahanan politiknya, dan menjalani proses demokratisasi dalam bentuk yang mengizinkan semua partai yang relevan ikut ambil bagian dalam pemilu,” katanya.

Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian, Suu Kyi, 64 tahun, hingga kini masih dalam tahanan hampir 20 tahun sejak junta yang berkuasa menolak mengakui kemenangan besar NLD pada pemilu terakhir Myanmar pada 1990.

Senin 15 Februari 2010

Seoul Desak Korut Bebaskan Warga Korsel Yang Ditahan

Hujan Lebat Rendam Beberapa Distrik Kota Makkah RIYADH, Arab Saudi (Antara/Reuters) : Hujan lebat yang mengguyur Makkah telah merendam beberapa distrik dan jalan kota suci umat Islam itu.

Kondisi ini kembali menimbulkan kekhawatiran akan terulangnya bencana banjir yang menewaskan ratusan orang November tahun lalu.

Saluran TV milik negara, AlEkhbariya Sabtu (13/2) memperlihatkan beberapa jemaah yang shalat di lantai marmar putih yang basah di Masjidil Haram di Makkah sedangkan beberapajamaahlainnyasedang bertawaf di Ka’bah.

Posisi kota Makkah yang berada di pusat lembah padang pasir bergunung-gunung membuatnya rentan terhadap banjir bandang akibat hujan lebat. Bahkan karena bencana banjir, Ka’bah sempat beberapa kali diperbaiki.

Hujan lebat yang mengguyur Makkah itu terjadi bertepatan dengan dimulai libur musim semi sekolah hari Kamis. Biasanya kompleks Ka’bah menarik perhatian ribuan warga Arab Saudi.

Dalam bencana banjir yang terjadi di musim haji November 2009, sekitar 130 orang tewas.

Banjir besar yang dipicu hujan lebat yang mengguyur kota Jeddah, sekitar 80 Km barat Mekah, itu juga merusak ratusan bangunan karena sistim pembuangan yang buruk di kota itu.

Pejabat pertahanan sipil Arab Saudi, Abdallah al-Jeddawi, mengatakan kepada Stasiun TV Al-Ekhbariya bahwa hujan lebat yang mengguyur Makkah pekan ini tidak menyebabkan banjir.

WASPADA

TENDA-TENDA DARURAT TEMPAT PENGUNGSIAN

AP

Seorang anak berdiri di antara tenda-tenda darurat di tempat pengungsian korban gempa Haiti di distrik Cite Soleil di Port-au-Prince, Sabtu (13/2). PBB menyebutkan, kebanyakan dari sekitar 1,2 juta korban gempa hidup di tenda-tenda darurat yang terbuat dari selimut dan lembaran plastik. Para pejabat terkait mengingatkan, tenda lebih permanen dibutuhkan sebelum musim hujan tiba dalam beberapa minggu ini.

Ledakan Bom Guncang Lima Kantor Parpol Irak BAGHDAD, Irak (Antara/AFP) : Delapan orang terluka dalam serangan bom di lima kantor partai politik di Baghdad.

Tiga di antara para korban serangan itu bekerja untuk seorang anggota parlemen Sunni yang telah dilarang ikut Pemilu 7 Maret.

Seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Irak Sabtu (13/2) mengatakan, sebuah bom meledak di kantor kampanye Saleh al-Mutlak 24 jam setelah dia didiskualifikasi dari keikutsertaannya dalam Pemilu.

Pendiskualifikasian dirinya terkait dengan dugaan bahwa dia memiliki hubungan dengan partai Baathnya almarhum Presiden Saddam Hussein yang dieksekusi pengadilan Irak.

“Sebuah bom rakitan meledak di kantor pemilihan itu,” kata Haider al-Mullah, calon dari partainya Mutlak, Front Dialog Nasional, yang mendukung koalisi sekuler dalam Pemilu.

“Serangan itu adalah aksi tersembunyi terhadap kekuatan nasionalis Irak, terutama Mutlak.

Kami telah memperingatkan sebelumnya bahwa akan ada

serangan terhadap kita,” kata Mullah.

Pejabat Kementerian Dalam Negeri itu mengatakan empat bom lain yang meledak di kantor partai politik sekuler melukai lima orang. Semua serangan bom itu terjadi antara Pukul 21.00 dan 22.00 waktu setempat.

Sebelum keluar pelarangan Komisi Pemilu Jumat, Mutlak adalah calon nomor dua dan tokoh penting Sunni dalam daftar koalisi “Iraqiya” yang sekuler pimpinan bekas Perdana Menteri Iyad Allawi.

Dalam pernyataannya, Iraqiya mengatakan, kampanye Pemilunya dihentikan setelah keluar keputusan pelarangan Mutlak dan anggota lain koalisinya.

“Iraqiya memutuskan untuk menangguhkan kampanye pemilihannya,” kata Juru Bicara dan Anggota Parlemen Mayssun al-Damalduji kepada wartawan.

Allawi dan mitra politiknya dari kubu sekuler yang kini menjabat menteri dalam negeri, Jawad Bolani, berusaha menggeser Perdana Menteri Nuri alMaliki, seorang Syiah, dari kedudukannya. Damalduji mengatakan Iraqiya telah meminta Mahkamah Agung dan Parlemen Irak untuk menggelar pertemuan darurat guna membicarakan larangan itu.

Koalisi itu juga meminta pertemuan dengan Presiden Jalal Talabani, Ketua Parlemen Iyad al-Samarrai dan Maliki “dalam tiga hari ke depan untuk membahas cara menciptakan suasana Pemilu yang kondusif.

“Jika tidak ada jawaban, kami akan mengambil keputusan yang sulit,” kata Damalduji tanpa penjelasan lebih lanjut.

Sementara itu, kampanye Pemilu sudah dimulai Jumat.

Komisi Pemilu Sabtu mengatakan, 26 orang calon anggota legislatif yang nama-namanya sempat masuk dalam daftar 500 calon yang dilarang sudah diizinkan kembali untuk ikut bertarung.

Namun, 145 orang calon

lainnya didiskualifikasi.

“Ke-26 orang calon ini sekarang sudah dibolehkan berkampanye dan kami akan memberitahu daftar mereka,” kata Pejabat senior KPU Irak, Hamdiya al-Huseini, kepada AFP. Huseini mengatakan, di antara mereka yang dikeluarkan dari daftar itu adalah dua politisi Sunni Saleh al-Mutlak dan Dhafer al-Ani. Majelis hakim yang menangani kasus-kasus Pemilu sebelumnya mengatakan para calon yang dilarang dapat mencalonkan diri lagi dengan syarat bahwa kasus mereka akan diuji setelah Pemilu.

Pengujian itu berimplikasi pada eliminasi jika mereka terbukti pernah menjadi loyalis Partai Baath. Namun aturan ini kemudian dibalikkan. Pesta demokrasi 7 Maret 2010 adalah Pemilu legislatif kedua sejak berakhirnya rezim Saddam Hussein. Pemilu itu dianggap sebagai uji coba rekonsiliasi antara minoritas Sunni dan mayoritas Syiah di negara yang kini dipimpin politisi Syiah, Nuri alMaliki ini.

Riyadh Beri Waktu Pemberontak Yaman Serahkan Tawanan RIYADH, Arab Saudi (Antara/AFP) : Arab Saudi telah memberi waktu 48 jam kepada pemberontak Syiah Yaman untuk menyerahkan lima tentara Saudi yang dipercaya telah ditawan, kata seorang pejabat Arab Saudi.

“Mereka harus mengembalikan lima tawanan kami, dan kami telah memberi mereka 48 jam untuk melakukannya,”Wakil Menteri Pertahanan Pangeran Khaled bin Sultan pada pameran pertahanan di Riyadh, dan menambahkan negaranya “tidak akan mengizinkan militan untuk tetap di tanah kami”.

Penghitungannya dimulai dari Jumat, kata pembantunya,

Jenderal Ibahim al-Malik, pada AFP. “Kami memberi mereka 48 jam dari kemarin,” kata pembantu itu Sabtu (13/2) yang seperti Pangeran Khaled tidak mengatakan secara khusus apa tindakan yang akan Saudi ambil jika tawanan-tawanan itu tidak dibebaskan pada batas waktu tersebut.

Sebelumnya. juru bicara pemberontak Mohammed Abdel Salam mengatakan pada AFP bahwa gerilyawan Syiah itu telah bersiap untuk membebaskan tawanan-tawanan Saudi yang ditangkap dalam bentrokan di perbatasan yang meletus November itu.

“Langkah-langkah sedang berlangsung untuk menyerahkan para tawanan Saudi itu pada perantara, Ali Nasser Kersha”, seorang pejabat suku dari provinsi Saada diYaman utara, jelas juru bicara tersebut.

Ia tidak menyebutkan secara khusus berapa banyak tawanan yang pemberontak itu ditahan, berapa banyak yang akan dibebaskan, atau waktu pembebasannya.

Dari 4 November, militer Saudi telah melancarkan serangan pemboman udara bersama dengan serangan artileri dan serangan darat terhadap pemberontak itu, yang mengatakan mereka telah melintas ke

wilayah Saudi, membunuh seorang penjaga perbatasan dan menduduki dua desa.

Pertempuran itu telah menewaskan 109 tentara Saudi dan sejumlah pemberontak Syiah Zaidi yang belum diketahui jumlahnya. “Sangat tenang sekarang” di perbatasan, ujar seorang pejabat militer Saudi, yang menolak untuk disebutkan namanya, Sabtu.

Pemberontak itu, juga dikenal sebagai Huthi, mulai melaksanakan perjanjian gencatan senjata dengan pemerintah Yaman, bagian dari yang menetapkan pembebasan semua tawanan, termasuk tentara Saudi.

SEOUL, Korea Selatan (Antara/AFP): Korea Selatan akan mendesak pembebasan ratusan warganya yang diperkirakan ditahan di Korea Utara jika kedua negara melakukan perundingan tahun ini menyangkut perbaikan hubungan, kata seorang pejabat senior, Minggu (14/2).

“Masalah itu akan dianggap sebagai satu topik penting bersama dengan masalah nuklir Korea Utara (Korut) jika Korea Selatan (Korsel) dan Korut mulai melakukan dialog,” kata Wakil Menteri Unifikasi Hong Yang Ho .

“Kami telah membuat persiapan dengan tujuan untuk mencapai satu terobosan dalam masalah-masalah ini tahun ini,” kata kantor berita Yonhap mengutip pernyataannya.

Daftar resmi Seoul menyatakan 494 warga Korsel, sebagian besar nelayan, ditahan selama puluhan tahun Perang Dingin setelah konflik Korea tahun 1950-1953 dan lebih dari 500 tawanan perang tidak pernah dikirim pulang tahun 1953.

Tetapi tidak seperti Jepang yang menjamin pembebasan resmi sejumlah warganya yang diculik, pemerintah Korsel sebelumnya enggan ikhwal penculikan sebagai satu masalah besar.

Hong, yang mengunjungi satu pos pengawasan dekat perbatasan yang dijaga ketat itu,

berbicara dengan satu kelompok keluarga yang tetap berada di negara komunis itu.

Para pejabat senior kementerian itu melakukan pertemuan seperti itu setiap tahun selama liburan Tahun Baru Bulan untuk reuni keluarga yang terpisah sejak perang itu.

Korut membantah menahan warga-warga Korsel yang bertentangan dengan keinginan mereka dan menyebut mereka sebagai pembelot, bahkan beberapa orang berhasil melarikan diri dan tiba di Korsel.

Enam warga yang diculik dan lebih dari 10 mantan tawanan perang telah diselamatkan oleh aktivis Choi Sung Choi, yang ayahnya diculik, dan dengan satu jaringan kurir ia bangun di Korut.

Korut dan Korsel telah menyelenggarakan sejumlah pertemuan baru-baru ini tetapi itu menyangkut untuk memulihkan kembali proyek-proyek kerjasama bisnis.

Ada kontak-kontak rahasia tentang kemungkinan KTT antara pemimpin kedua negara tetapi Seoul mengatakan Pyongyang harus menyetujui syarat-syaratnya.

Korsel ingin membicarakan masalah nuklir Korut dan warga-warganya yang hilang ,kata seorang pejabat senior yang dikutip kantor berita Yonhap.

Rusia Inginkan Bulgaria Jelaskan Persetujuan Perisai Rudal AS MOSKOW, Rusia (Antara/AFP): Rusia kini sedang menunggu Bulgaria menjelaskan niatnya akan ikut ambil bagian dalam sistem pertahanan rudal Amerika Serikat di Eropa, yang muncul sebagai keheranan yang tak disukai Moskow, kata Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, Minggu (14/2).

“Kami sedang menunggu penjelasan-penjelasan itu dan kami berharap itu,” kata Lavrov kepada wartawan di Managua, seperti dikutip oleh Kantor Berita RIA Novosti.

“Kami telah menyatakan kepada mitramitra AS kami diWashington melalui duta besar kami, mengenai apa artinya ini, dan mengapa kami heran terhadap sikap Bulgaria ini setelah keheranan terhadap Romania,” kata Lavrov.

Perdana Menteri Bulgaria Boykp Borisov Jumat mengatakan dia setuju ikut ambil bagian dalam sistem pertahanan rudal baru AS di Eropa, dan seorang dutabesar AS diketahui mengatakan bahwa, hal itu sudah dimulai.

Romania telah membuat marah Rusia saat mengumumkan bahwa pihaknya ingin menjadi tuan rumah pencegat rudal balistik skala me-

nengah itu, sebagai bagian dari sistem pertahanan rudal AS yang diperkirakan akan mulai beroperasi pada 2015.

Duta besar AS untuk Bulgaria James Carlick mengisyaratkan dalam satu kuliah umum bahwaWashington membuka diri bagi perundinganperundingan dengan Sofia tentang masalah tersebut.

Warlick mengecilkan ketakutan-ketakutan Rusia tentang sistem yang mengulangi pernyataan Presiden Barack Obama bahwa AS menginginkan “Rusia yang kuat, penuh perdamaian dan kemakmuran bagi warga Rusia.”

“AS tidak akan mempertanyakan kepada pemerintah atau rakyat Bulgaria untuk memilih antara Moskow dan Washington,” katanya menambahkan. AS pada September akan menangguhkan rencana - yang juga membuat marah Rusia - dengan menggantikan fasilitas pertahanan di Republik Ceko dan Polandia.

Pemerintahan Obama sejak lama melancarkan diskusi-diskusi dengan negara-negara yang berpotensi menjadi tuan rumah, mengenai pendekatan perubahan pertahanan sipil.

Jepang, Australia Tandatangani Kesepakatan Logistik Militer TOKYO, Jepang (Antara/AFP) : Jepang dan Australia dijadwalkan akan menandatangani satu kesepakatan logistik pertahanan bulan depan, dalam rangka mempererat hubungan keamanan, meskipun mereka terlibat sengketa atas perburuan ikan paus tahunan Jepang, kata satu laporan Minggu (14/2).

Kedua negara berencana akan menandatangani apa yang mereka sebut ‘Perjanjian Akuisisi dan Lintas-Pelayanan (ACSA) dalam satu pertemuan keamanan bulan depan, demikian laporan harian ekonomi Jepang, Nikkei, tanpa menyebut sumber.

Berdasarkan kesepakatan itu, Jepang dan Australia akan memberikan pangan, bahan bakar dan dukungan logistik lain kepada masing-masing pihak selama terjadi operasi pemeliharaan perdamaian, misi bantuan bencana, dan kegiatan-kegiatan lainnya, kata Nikkei.

Kesepakatan ini adalah yang kedua bagi Jepang yang telah menyatakan secara resmi sebagai negara cinta-perdamaian, setelah sebelumnya menandatangani kesepakatan serupa dengan sekutu pentingnya, Amerika Serikat.

Tokyo dan Canberra telah melakukan langkah-langkah perluasan persekutuan keamanan, meskipun terdapat sengketa berkaitan dengan penangkapan ikan paus Jepang di Antartika, yang secara luas ditentang di Australia.

Pada Desember 2008, kedua negara sepakat untuk saling membagi informasi rahasia, berjanji untuk memperluas latihan militer bersama, dan akan membentuk konsultasi reguler antara para petugas pencegahan

bencana, perang terhadap terorisme, dan misi penjagaan perdamaian.

Namun demikian, Australia telah mengancam untuk membawa Jepang ke pengadilan internasional, berkaitan dengan keputusan Tokyo untuk meneruskan penangkapan ikan paus. Penangkapan ikan paus oleh Jepang terus dilanjutkan meskipun telah berlaku moratorium 1986, suatu jalan keluar yang diberikan kepada riset ilmu pengetahuan.

Jepang, negara mitra perdagangan besar Australia, sedang mempertimbangkan untuk menyampaikan rancangan undang-undang terkait kepada ACSA. Namun beberapa anggota parlemen dari koalisi kiri-tengah telah menyeru kepada pemerintah agar mempertimbangkan perjanjian tersebut, mengingat gangguan terbaru dari armada penangkapan ikan paus Jepang oleh para aktivis lingkungan. Dalam pertempuran kecil terakhir, para aktivis anti penangkapan ikan paus Selasa mengatakan, mereka telah mengganti tembakan meriam air kepada nelayan Jepang setelah menyerang mereka di perairan Antartika.

Perselisihan mengenai perburuan ikan paus tidak akan berpengaruh kepada kesepakatan pertahanan, kata Menteri Luar Negeri Australia, Stephen Smith, bulan lalu.

“Australia dan Jepang memang tidak sepakat dalam hal perburuan ikan paus, namun Australia maupun Jepang tidak akan menjadikan hal itu sebagai perintang hubungan kemitraan ekonomi dan strateginya secara keseluruhan,” kata smith kepada televisi negara.

Oposisi Pantai Gading Serukan Demonstrasi Besar-Besaran ABIDJAN, Pantai Gading (Antara/Reuters) : Oposisi Pantai Gading minta pada para pemuda untuk turun ke jalan dan membakar ban setelah Presiden Laurent Gbagbo membubarkan pemerintahnya dan komisi pemilihan karena perselisihan soal pendaftaran pemilih.

Masyarakat kota penting Pantai Gading Abidjan mengkhawatirkan lagi kekerasan dan kerusuhan politik di bekas pusat ekonomi Afrika barat yang bergolak itu.

“Para pemuda Pantai Gading, bangun. Kami minta anda untuk turun ke jalan dan membakar ban untuk menunjukkan ketidakpuasan anda. Anda harus bertindak sekarang,” kata Konan Bertin Sabtu (13/2) pemimpin pemuda calon oposisi Partai Demokrat Pantai Gading pimpinan Henri Konan Bedie.

“Kita harus menduduki jalanan Abidjan dan negara ini, dengan kehadiran polisi dan militer,” katanya pada beberapa ratus pemuda yang bersoraksorai.

Pengumuman Gbagbo Jumat malam pasti akan menunda pemilihan pasca-perang yang telah terlambat empar tahun itu.

Pemilihan itu diperlukan untuk mengakhiri beberapa tahun ketidakstabilan dan jalan buntu setelah perang 2002-2003 yang membagi penanan cokelat utama dunia itu, membiarkan bagian utara negara itu dikuasai pemberontak.

Warga Abidjan bergegas ke dalam rumah setelah bekerja Jumat, mengantisipasi kekacauan. Jalanan biasanya sibuk dan bar-bar yang dilingkari pohon palm di luar rumah telah ditinggalkan semalam.

Lalulintas dimulai lagi Sabtu, tapi suasananya tegang.

“Saya benar-benar takut,” kata Arsene Yao, 30, seorang mekanik.

“Akan ada lagi kekerasan dan segalanya akan terbakar.

Saya tidak bisa membayangkan apa yang presiden pikirkan.”

Para perusuh telah membakar sebuah bangunan peme-

rintah di Pantai Gading barat yang dikuasai-pemberontak Selasa karena penanganan atas pemilihan.

Tidak ada dalam perjanjian perdamaian yang ditandatangani pada 2007 yang memberi Gbagbo wewenang untuk membubarkan komisi pemilihan, yang independen dari semua semua kelompok yang berperang. Dalam pidatonya, ia meminta sebuah pasal konstitusi untuk membenarkan tindakannya. Dua surat kabar, satu oposisi dan lainnya independen, memiliki kepala berita yang menuduh Gbagbo telah melakukan kudeta.

Tidak percaya Gbagbo menuduh ketua komisi pemilihan Robert Mambe, seorang anggota partai oposisi, berupaya untuk menambah ke daftar pemilih 429.000 nama yang identitas Pantai Gading mereka belum diperiksa lagi, dalam rangka untuk menambah suara oposisi.

Partai-partai oposisi mengatakan Gbagbo sedang mem-

buat rintangan untuk memperlambat pemilihan yang ia khawatirkan ia mungkin akan kalah. Setelah beberapa tahun penangguhan, banyak warga Pantai Gading makin sinis akan pemimpin mereka dan pembicaraan mereka mengenai pemilihan.

“Jika mereka akan mengadakan pemilihan, mereka telah mengadakannya,” kata Rosie N’Goran, 28, yang menjual buah di tepi jalan meskipun memiliki gelar sekolahnya. “Saya tak lagi mempercayai mereka sama sekali,” katanya.

Perdana Menteri Guillaume Soro harus memilih pemerintah baru Senin tapi proses pemilihan ketua komisi pemilihan dapat lama dan mulur, betapapun semua pihak dalam konflik diperkirakan akan menyetujuinya.

Frustrasi bertambah setelah lebih dari tujuh tahun krisis di negara yang pernah menimbulkan kecemburuan tetangganya, karena makmur sementara banyak dari mereka mandeg atau berperang.

Reuters

Makanan halal terlihat di jaringan pasar swalayan Coop di Roma Minggu (14/2). Jaringan pasar swalayan Coop mulai menjual daging hewan yang disembelih sesuai ketentuan Islam berkaitan dengan meningkatnya jumlah konsumen Muslim di Italia.

Sport

WASPADA Senin 15 Februari 2010

5

Ronaldo Langsung Ngebut MADRID (Waspada): Cristiano Ronaldo langsung ngebut dengan mencetak dua gol saat beraksi lagi membela Real Madrid, setelah menjalani hukuman skorsing.

Sumbangannya sekaligus membawa El Real menang telak 3-0 atas klub papan bawah Xerez 3-0 dalam duel La Liga Primera, Sabtu (Minggu WIB) di Stadion Chapin, Jerez.

“Kami tidak pernah berhenti memerlukan Cristiano, sekalipun kami bisa menang dua pertandingan tanpanya,” puji pelatih Real Manuel Pellegrini pada konferensi pers seusai laga.

“Hari ini Ronaldo kembali dan mencetak dua gol, menciptakan ruang serta berbuat banyak untuk tim.Ya, kami pantas menang dengan skor telak,” tegas pelatih asal Chile itu.

Ronaldo dilarang main dalam dua laga setelah mendapat kartu merah saat melawan Malaga bulan lalu. Dia kemudian menjadi ancaman tetap bagi Xerez yang baru promosi.

Dua kali bekerjasama dengan playmaker asal Brazil Ricardo Kaka, Ronaldo mencetak gol kedua dan ketiga Los Blancos. Ronaldo pun kini sejajar dengan bomber Barca Zlatan Ibrahimovic dan striker Getafe

Klasemen Liga Primera Barcelona Real Madrid Valencia Mallorca Sevilla Deportivo Ath Bilbao Getafe Osasuna Villarreal Santander S Gijon Atl Madrid Espanyol Almeria Malaga Zaragoza Valladolid Tenerife Xerez AP

Superstar Real Madrid Cristiano Ronaldo (kanan) merayakan golnya ke gawang Xerez dengan Alvaro Albeloa di Stadion Chapin, Jerez, Sabtu (Minggu WIB).

Roberto Soldado dalam daftar top skor, mengoleksi 11 gol di bawah Lionel Messi (16 gol), David Villa (15) dan Gonzalo Higuain (12).

“Xerez bermain sangat baik di babak pertama. Mereka tak menyediakan kami ruang sedikitpun, sehingga lapangan terasa mencekam,” papar Pellegrini dalam Goal, Minggu (14/2).

“Di babak kedua, kami meningkatkan upaya dan intensitas permainan. Saat gol pertama tercipta, kami punya ruang lebih untuk mencetak gol kedua,”

ujarnya lagi.

Kemenangan membuat posisi Los Galacticos hanya terpaut dua angka dari pemimpin klasemen Barcelona. Ronaldo dan Jeronimo Momes samasama memiliki peluang matang sebelum memasuki masa istirahat yang berkesudahan tanpa gol.

Kebuntuan Madrid akhirnya terpecahkan menit 64, Bek sentral Alvaro Arbeloa menceploskan bola ke gawang Xerez yang dikawal Renan. Ronaldo kemudian mencatatkan dua gol untuk memastikan sukses Los

Blancos.

Villarreal, Valencia Di El Madrigal, Villarreal melanjutkan prosesi kebangkitannya. Tampil sebagai tuan rumah, tim Kapal Selam Kuning menggebuk Athletic Bilbao 2-1 lewat gol Joan Capdevila dan Nilmar.

Di El Molinon, Juan Manuel Mata menghindariValencia dari kekalahan saat menyambangi markas Sporting Gijon dengan memaksakan hasil 1-1.

Gijon memulai aksi dengan impresif sejak peluit babak per-

Bayern Terus Tekan Bayer BERLIN (Waspada): Bayern Munich terus menekan posisi Bayer Leverkusen di puncak klasemen Bundesliga, setelah menang 3-1 atas Borussia Dortmund di Stadion Allianz Arena, Sabtu (Minggu WIB).

Tambahan tiga poin membuat Bayern menyamai perolehan poin Bayer. Skuad Louis van Gaal itu hanya kalah dalam agresivitas gol, sedangkan Dortmund tertahan di peringkat lima.

Gol-gol FC Hollywood disumbangkan kapten Mark van Bommel, winger Arjen Robben dan striker Mario Gomez. Gol

21 17 4 0 52-11 55 22 17 2 3 53-15 53 22 12 7 3 39-21 43 21 11 4 6 35-23 37 21 11 3 7 32-24 36 21 10 5 6 24-22 35 22 10 3 9 28-29 33 21 10 1 10 28-26 31 21 8 5 8 21-21 29 22 8 5 9 33-31 29 21 6 7 8 24-28 25 22 6 7 9 22-26 25 21 6 6 9 31-34 24 21 6 5 10 14-29 23 21 5 7 9 22-31 22 21 4 9 8 23-26 21 21 5 5 11 25-43 20 21 3 9 9 24-38 18 21 4 5 12 17-40 17 22 2 5 15 12-41 11

balasan Dortmund dicetak Mohamed Zidan.

“Saya sangat senang, karena hasil ini kami dapati dengan kerja keras. Duel ini benar-benar tangguh,” puji Van Gaal dalam DPA, Minggu (14/2).

Gawang tuan rumah bobol lebih dulu saat laga berjalan lima menit. Kesalahan bek Daniel van Buyten yang tidak sigap mengawal Zidan, membuat penyerang Mesir itu dengan leluasa menceploskan gol.

Van Bommel menyamai kedudukan menit 21, saat tendangannya sempat mengenai pe-

main lawan dan berubah menjadi gol.

Bayern berbalik unggul menit 50. Kerjasama cantik Thomas Mueller dan Franck Ribery membuahkan gol untuk Robben. Gomez memantapkan keadaan dengan mengelabuhi penjagaan Neven Subotic setelah menerima umpan gemilang Ribery.

Sebelumnya, Ruud van Nistelrooy sebagai pemain pengganti di babak kedua mencetak dua gol bagi Hamburg SV. Itu sumbangsih pertama Nistelrooy untuk klub barunya yang me-

nang 3-1 atasVfB Stuttgart, setelah dia direkrut dari Real Madrid.

Mantan striker Manchester United itu melakukan debutnya sebagai pemain pengganti menit 90 saat melawan FC Koeln pekan lalu. “Saya terus mengamati waktu dan saya bisa melihat menit terus berdetak,” ujar Van Nistelrooy.

“Ini tentu sesuatu yang sangat memuaskan. Terutama mencetak dua gol yang mengantar kita pada kemenangan,” tambah bomber veteran Belanda tersebut. (h01/ant/dpa/rtr)

tama dibunyikan wasit. Menit kelima keunggulan tuan rumah terilis. Diego Castro melepaskan tendangan kaki kanan yang tidak dapat diselamatkan kiper Valencia Cesar Sanchez.

Tapi setelah itu tim tamu gantian mengendalikan serangan. Carlos Marchena hampir saja menyamakan kedudukan, namun tandukan kerasnya menit 30 mengenai mistar gawang Gijon.

Setelah terus menyerang, kebuntuan Los Ches berhasil dipecahkan Juan Mata yang mencatatkan gol keenamnya musim ini di La Liga dengan meneruskan umpan brilian Ever Banega. (h01/goal/ant/rtr/ap)

Klasemen Bundesliga Leverkusen B Munich FC Schalke Hamburg SV B Dortmund W Bremen E Frankfurt FSV Mainz Hoffenheim VfB Stuttgart B M’Gladbach FC Koeln VfL Wolfsburg VfL Bochum Freiburg Hanover Nuremberg Hertha Berlin

22 13 9 0 48-18 48 22 14 6 2 48-19 48 21 12 6 3 31-15 42 22 10 9 3 43-25 39 22 10 6 6 31-29 36 22 9 7 6 44-26 34 21 8 7 6 28-29 31 22 8 7 7 26-30 31 22 8 4 10 30-27 28 22 7 7 8 27-29 28 22 8 4 10 31-36 28 21 6 7 8 20-24 25 22 6 7 9 38-44 25 22 6 7 9 25-38 25 21 5 4 12 20-39 19 22 4 5 13 24-41 17 22 4 4 14 18-39 16 22 2 6 14 18-42 12

Kuartet Penguntit Bordeaux Berjaya PARIS (Waspada): Kuartet penguntit Girondins Bordeaux yang memimpin klasemen Ligue 1, yakni Montpellier, LOSC Lille, Olympique Lyon dan Olympique Marseiille, semuanya berjaya dalam laga Sabtu (Minggu WIB).

Klub promosi Montpellier menang tipis 1-0 atas Grenoble di Stadion de la Mosson, sehingga kini sama-sama mengantongi 48 angka dengan Bordeaux. Gol semata wayang Montpellier menit 28 disumbangkan ujung tombak andalannya Victor Montano.

Tim peringkat tiga Lille menaklukkan Boulogne 3-1, sedangkan Marseille memenangi derbi Mediterrania melawan AS Monaco dengan skor 3-2.

Marseille mendominasi babak pertama. Playmaker asal Argentina Luis Gonzalez memulai serangan dan mengumpan MathieuValbuena yang dua kali digagalkan kiper Monaco Stephane Ruffier.

Hasil Sabtu (Minggu WIB)

Klasemen Ligue 1

Monaco vs Marseille AS Nancy vs Paris SG Le Mans vs Sochaux Lille vs Boulogne Montpellier vs Grenoble Olympique Lyon vs Lens Valenciennes vs Nice

Bordeaux Montpellier Lille Lyon Marseille Monaco Auxerre Rennes Lorient Valenciennes Toulouse AS Nancy Sochaux Paris SG Rc Lens St Etienne Nice Le Mans Boulogne Grenoble

1-2 0-0 0-0 3-1 1-0 1-0 2-1

Tim tamu memecahkan kebuntuan menit 37 melalui Mamadou Niang yang menceploskan si kulit bundar dari titik penalti, setelah dia dijatuhkan oleh Cedric Mongongu.

Monaco mampu mengimbangi keadaan tiga menit kemudian. Moussa Maazou melepaskan tendangan voli yang mengenai Stephane Mbia dan mengubah bola masuk ke gawang Steve Mandanda di tiang dekat.

Niang dan Souleymane Diawara kembali memulihkan keunggulan Marseille. Gelandang Nicolas Nkoulou kemu-

23 15 3 5 24 15 3 6 24 13 5 6 24 12 7 5 23 12 6 5 24 12 3 9 23 11 6 6 23 10 7 6 23 10 5 8 24 10 5 9 23 9 6 8 24 9 5 10 23 9 5 9 24 8 6 10 24 8 6 10 23 6 5 12 24 6 5 13 24 4 5 15 24 3 7 14 24 2 4 18

38-18 48 33-25 48 46-24 44 39-28 43 40-26 42 31-29 39 21-20 39 33-21 37 36-26 35 37-36 35 25-18 33 28-32 32 21-26 32 33-27 30 22-29 30 16-28 23 24-40 23 20-38 17 16-42 16 17-43 10

dian mencetak gol bunuh diri saat membuang bola hasil umpan silang Valbuena menit 89.

Di Stade Gerland, Olympique Lyon menjinakkan Racing Lens 1-0. Kurang atraktif di ba-

AP

Lyon’s Bafe Gomis, left, challenges for the ball with Lens’ Nenad Kovacevik, right, during their French League One soccer match at Gerland stadium, in Lyon, central France, Saturday, Feb. 13, 2010. (AP Photo/Laurent Cipriani bak pertama, tim asuhan Claude Puel itu baru unjuk gigi pasca masuknya Cesar Delgado menggantikan Michel Bastos menit 69.

Berselang tujuh menit,

penyerang internasional Argentina itu mencetak gol tunggal untuk memastikan nilai penting Lyon yang kini menghuni posisi keempat di klasemen sementara Ligue 1. (h01/bb/rtr/afp)

telegraph.co.uk

Skandal Ashley Cole (kiri) dan John Terry dikhawatirkan mengganggu Chelsea.

Ultimatum Ancelotti LONDON (Waspada): Manajer Chelsea Carlo Ancelotti mengeluarkan ultimatum kepada anak asuhnya, terkait perilaku para pemain The Blues di luar lapangan.

“Sebagai pemain profesional, mereka harus tahu benar apa pekerjaan mereka dan apa yang seharusnya mereka lakukan,” ucap Ancelotti kepada Daily Star, Minggu (14/2).

Mantan pelatih AC Milan dan Juventus itu khawatir, perilaku pasukannya dapat mempengaruhi performa tim, seperti yang telah dilakukan kapten John Terry dan bek kiri Ashley Cole.

“Ketika seorang pemain dalam kehidupan pribadinya mempengaruhi para pemain, maka itu masalah bagi saya,”

tegas Ancelotti.

Terry dan Cole saat ini menjadi sorotan media Inggris dengan fokus masalah seks. Terry bahkan harus rela kehilangan ban kapten Inggris akibat selingkuh dengan model pakaian dalam Vanessa Peronchel.

Sedangkan Cole terjerat dugaan pengiriman gambar bugilnya ke seorang model porno, SoniaWild. Padahal, Si Biru mulai terjebak pada agenda padat yang perlu konsentrasi penuh.

Pada 24 Februari, skuad Ancelotti akan melakoni laga penting babak 16 besar Liga Champions dengan mengunjungi markas Inter Milan di Giuseppe Meazza. “Saya ingin menilai pemain saya pada perilaku profesional mereka, dan kehidupan profesional

mereka,” pesan Ancelotti.

Terry sendiri siap menerima jika disebut sebagai kambing hitam kekalahan Chelsea 1-2 di kandang Everton, Rabu lalu.

“Kami pulang dari Everton dengan kekalahan buruk. Secara personal, dua gol Everton kesalahan saya,” tutur Terry kepada Sport.

“Saya sungguh bertanggungjawab atas gol itu,” tambah Terry, yang dapat ijin absen ketika Si Biru menggulung Cardiff City 4-1 pada babak V Piala FA, Sabtu lalu.

“Saya minta maaf kepada fans Chelsea yang telah datang ke lapangan dan menyaksikan duel itu,” pinta Terry, yang lagi di Dubai untuk memburu maaf dari istrinya, Tony Poole. (h01/vvn/sport)

Sport

6

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Kemenangan Perdana Juve TURIN, Italia (Waspada): Kemenangan yang ditunggu-tunggu Juventus akhirnya datang juga. Setelah lima laga tanpa poin penuh, Bianconeri akhirnya bisa bernafas lega usai menundukkan Genoa 32, Minggu (14/2).

Tampil di Stadion Olimpico Turin, kemenangan Juventus ditentukan oleh tendangan

penalti Alessandro Del Piero di menit 78. Sebelumnya, gol Marco Rossi di menit 16 berhasil disamai Amauri Carvalho menjelang babak pertama usai.

Del Piero kemudian mencetak gol kedua Juve di menit 61, sebelum Rossi membuat kedudukan menjadi 2-2 dua menit berselang. Hasil ini juga menjadi kemenangan pertama Juve di bawah arahan Alberto Zaccheroni.

Dalam dua laga awal memegang La Vecchia Signora, Zaccheroni hanya mampu mengantarkan timnya bermain 1-

1 melawan Lazio dan Livorno.

Alhasil, Juve naik ke posisi lima klasemen sementara dengan nilai 38 dan Genoa harus turun ke posisi sembilan.

Di Ennio Tardini, Lazio mengandaskan Parma 2-0. Dengan koleksi 25 poin, Lazio pun naik tiga tingkat ke posisi ke-15 klasemen. Hasil itu cukup mengejutkan mengingat Lazio bermain kurang meyakinkan.

Parma, bermain di depan pendukung sendiri, juga berusaha merebut kemenangan untuk menjaga muka. Akibatnya, kekuatan ambisi kedua tim

menghasilkan permainan alot.

Usai imbang tanpa gol di 45 menit pertama, Lazio mencoba melakukan serangan cepat untuk mendesak Parma.

Setelah berjuang hingga menit ke-68, Lazio berhasil unggul berkat gol bek Guglielmo Stendardo. Memanfaatkan umpan Aleksander Kolarov, Stendardo menanduk bola dari dalam kotak penalti ke tengah gawang Antonio Mirante.

Ketenangan Lazio di sisa pertandingan berbuah sesuai harapan menyusul terciptanya gol kedua dari kaki Mauro Zarate. Dari tengah kotak penalti, Zarate berhasil menjangkau umpan Sergio Floccari

Hasil Minggu (14/2) AS Roma vs Palermo Sampdoria vs Fiorentina Cagliari vs Bari Catania vs Atalanta Chievo vs Siena Juventus vs Genoa Livorno vs Bologna Parma vs Lazio

4-1 2-0 3-1 0-0 0-1 3-2 0-1 0-2

dengan kepalanya.

Roma gemilang Sebelumnya, AS Roma melanjutkan langkah gemilangnya sepanjang 2010 ini, setelah menang telak 4-1 atas Palermo di Stadion Olimpico. Serigala Merah pun yakin bakal mengejar Inter Milan yang sedang memimpin di puncak klasemen Seri A. “Mereka (Inter) tim hebat, tapi mereka masih bisa kehilangan poin dan kami akan terus mengejar mereka,” beber Matteo Brighi, gelandang Roma yang jadi bintang kemenangan atas Palermo.

Gelandang berusia 28 tahun itu mencetak dua gol ke gawang Palermo dus berandil vital dalam kemenangan beruntun keenam I Giallorossi di Seri A. Selain mencetak dua gol, Brighi juga mengemas assist bagi gol Julio Baptista. Satu gol Roma lainnya dicetak John Arne Riise, sedangkan gol hiburan Palermo diukir kapten Fabrizio Miccoli lewat penalti. (h01/m33/sky/ap)

Robinson Masuk Buku Sejarah

AP

Alessandro Del Piero merayakan gol keduanya sekaligus mempersembahkan kemenangan pertama bagi Juventus dalam enam laga terakhir di Stadion Olimpico Turin, Minggu (14/2).

Akhir Manis Hamilton JEREZ, Spanyol (Waspada): Lewis Hamilton (foto) mengakhiri tes kedua pramusim F1 2010 di Sirkuit Jerez, Minggu (14/2) dengan hasil memuaskan.

Pembalap McLaren ini menjadi yang tercepat setelah membukukan waktu 1 menit 19,583 detik dari total 113 lap.

Mantan juara dunia 2008 ini unggul 0,597 detik dari pembalap Force India Adrian Sutil yang berada di urutan kedua.

Sutil, mengendaraiVJM03, mencatat waktu terbaiknya pada satu jam terakhir dalam ujicoba yang berlangsung dalam trek kering.

Sebenarnya, tes hari terakhir ini juga sempat diwarnai hujan.

Meski demikian, kondisi tersebut tidak terlalu buruk karena trek sudah kering sehingga para pembalap bisa tampil maksimal.

Rubens Barrichello, juga mencatat waktu yang bagus sehingga berada di peringkat ketiga.

AP

Raihan pebalap yang musim lalu memperkuat tim Brawn GP tersebut terbilang memuaskan karena selama tiga hari di Jerez, tim Williams mencurahkan perhatiannya kepada mesin Cosworth untuk menyetel mobil FW32.

Posisi selanjutnya ditempati

pembalap Renault Robert Kubica disusul mantan juara dunia tujuh kali Michael Schumacher (Mercedes GP). Sementara itu, pembalap Ferrari Felipe Massa harus puas di urutan ketujuh atau di belakang driver Red Bull Racing, Sebastian Vettel. (m33/kez)

DALLAS, AS (Waspada): Guard mungil New York Knick, Nate Robinson (foto), masuk buku sejarah NBA, usai memenangi kontes Slam Dunk untuk ketiga kalinya, Minggu (14/2).

Robinson memang patut dilabeli sebagai raja Slam Dunk NBA. Dalam kontes itu, sang juara bertahan mengalahkan rookie Toronto Raptors, DeMar DeRozan, dengan perolehan 51 persen suara fans di final.

Dalam aksinya terakhirnya, Robinson melemparkan bola ke arah papan. Bola yang memantul keras tersebut berhasil diraih dan sukses melakukan slam dunk dengan dua tangan di belakang.

Gelar juara ini memastikan Robinson resmi masuk buku sejarah NBA. Pemain yang hanya memiliki tinggi tubuh 175 cm ini menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang menjuarai kontes dunk sebanyak tiga kali dan melampaui legenda basket Michael Jordan yang baru mengoleksi dua titel.

Di kontes three point, Paul Pierce tampil menjadi peserta terbaik. Andalan Boston Celtics itu menceploskan 20 tembakan dan mengalahkan Stephen Curry (Golden State Warriors) yang melesakkan 17 poin dan bintang Denver Nuggets Chauncey Billups yang hanya membukukan 14 tembakan.

Sementara itu, Steve Nash juga memperoleh predikat yang terbaik di ajang Skill Challenge. Dengan waktu 29,9 detik, guard Phoenix Suns berusia 36 tahun itu mengalahkan juara 2008 Deron Wiliams

Waspada Cup Penjaringan Pecatur Junior Sore Ini Pendaftaran Ditutup MEDAN (Waspada): Untuk mempertahankan predikat Sumut sebagai gudangnya pecatur di tanah air dibutuhkan regenerasi dengan membina pecatur junior. Salah satunya lewat turnamen Catur Terbuka Waspada Cup, Pengprov Percasi Sumut akan melakukan penjaringan pecatur muda berbakat untuk dibina.

Demikian Ketua Umum Pengprov Percasi Sumut Parlindungan Purba SH MM (foto), Minggu (14/2).

Didampingi Sekretaris Umum Ir Perry Iskandar, Parlindungan mengaku, segera membentuk Badan Pembina Tim Junior Sumut. Badan ini nantinya akan menjaring bibit-bibit pecatur muda yang akan dibina.

“Sumatera Utara banyak memiliki pecatur berbakat. Bakat yang dimiliki itu akan dibina lebih baik dalam menuju prestasi menggembirakan,” katanya.

Anggota DPD RI ini menyambut gembira tingginya animo pecatur junior mengikuti Waspada Cup yang mulai digelar 16-20 Februari di Gedung PWI Sumut Parada Harahap Jalan Adinegoro Medan. Menu-

rutnya, Ini membuktikan olahraga catur cukup diminati kalangan pelajar.

Bahkan di antaranya yang telah mendaftar adalah pelajar yang duduk di bangku sekolah dasar (SD). “Turnamen Catur Terbuka Waspada Cup diharapkan sebagai moment kebangkitan olahraga catur di Sumatera Utara,” harap Parlindungan.

Perry Iskandar menambahkan, Waspada Cup memberikan motivasi bagi pecatur dalam menambah frekwensi pertandingan. Bukan hanya pecatur asal Sumut, namun pecatur dari

Riau, Aceh, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat juga memberikan respon positif.

Dari sekretariat diinformasikan, panitia masih membuka pendaftaran sampai Senin (15/ 2) sore ini pkl 17.00. Waspada Cup mempertandingkan kelompok senior putra dan senior putri/junior (putra/putri).

Biaya pendaftaran kelompok senior putra non gelar Rp35 ribu, kelompok senior putri/ junior (putra/putri) peserta non gelar Rp20 ribu dan peserta bergelar Master (MP, MN, MF, MI dan GM) dibebaskan uang pendaftaran. (m20)

Dok Waspada

Markus Siap Rebut Simpati Bobotoh JAKARTA (Waspada): Kiper Timnas Senior Indonesia, Markus Horison, dijadwalkan menandatangani kontrak dengan manajemen Persib Bandung, Senin (15/2) ini.

Penjaga gawang binaan PSMS Medan ini mengaku bergabung dengan klub sebesar Persib akan menjadi kebanggaan tersendiri baginya setelah mengundurkan diri dari Arema Malang Indonesia menyusul

perseteruannya dengan pelatih Robert Rene Albert.

“Saya sudah pasti bergabung dengan Persib. Ini merupakan tantangan baru sekaligus kebanggaan. Saya siap memberikan kemampuan terbaik kepada Persib,” katanya, Minggu (14/2).

Diketahui, bergabungnya Markus ke Persib karena secara kebetulan penjaga gawang Sinthaweechai Hathairatana-

kool akan kembali ke Thailand karena masa peminjamannya dengan klub asalnya, Choinbury, berakhir pada 20 Februari.

“Saya siap menggantikan Kosin dan akan berupaya menampilkan permainan terbaik untuk bisa mendapat simpati pendukung Persib. Memang tidak mudah, tapi saya akan berusaha sekuat tenaga untuk melakukan yang terbaik,” lanjut Markus. (yuslan)

AP

di final.

Dalam kontes Shooting Stars, juara diraih tim Texas yang diperkuat Steve Nash, Dirk Nowitzki (Dallas Mavericks) dan Becky Hammon (San Antonio Silver Stars). Pada kompetisi HO-R-S-E yang dipentaskan pertama kalinya, predikat jawara disandang andalan Oklahoma City Thunder, Kevin Durant. (m33/ap)

Waspada/Austin Antariksa

Kiper Persita Bayu Cahyo (20) menyelamatkan gawangnya dari serbuan PSMS dalam duel di Stadion Teladan Medan, Minggu (14/2) sore.

Ayam Kinantan Anjlok MEDAN (Waspada): Impian pelatih PSMS Medan Kustiono membalas dendam atas Persita Tangerang buyar sudah.

Pendekar Cisadane menahan imbang 1-1 dalam lanjutan putaran kedua kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009/ 2010 di Stadion Teladan Medan, Minggu (14/2).

Hasil seri itu membuat PSMS gagal menjauhkan diri dari jurang degradasi. Anak-anak Ayam Kinantan malah kian mendekat ke zona berbahaya, setelah anjlok ke papan bawah klasemen sementara Wilayah Satu.

Bertindak sebagai tuan rumah, Ayam Kinantan hampir menguasai seluruh permainan.

Bertekad memperbaiki penampilan pasca kekalahan memalukan dari Persikabo Bogor, Rabu (10/2) lalu, anak-anak Ayam Kinantan langsung menyerang sejak peluit pertama.

Kali ini, pelatih PSMS Kustiono menduetkan Osas Saha dan Jecky Pasarella di lini depan serta mempercayakan lini te-

ngah kepada Ogochukwu Daniel. Peluang pertama didapat tuan rumah ketika umpan tarik Saha dari sisi kiri pertahanan lawan ditepis penjaga gawang Persita, Bayu Cahyo.

Bola yang tidak sempurna ditepis masih sempat disundul winger PSMS, Syaiful Ramadhan. Uniknya, Syaiful yang sudah di muka gawang kosong gagal memanfaatkan peluang emas tersebut.

Begitu juga sepakan Daniel masih membentur mistar atas gawang tim tamu setelah sempat tersentuh kiper lawan.

Sebaliknya, Persita yang mengandalkan serangan balik hanya sesekali mengancam gawang M Halim.

Di menit 42, seisi Stadion Teladan langsung bersorak gembira. Pasalnya, kebuntuan PSMS mampu dipecahkan oleh Jecky dengan golnya. Sayangnya, selebrasi pasukan Kustiono tak berlangsung lama karena Persita langsung menyamakan skor dua menit kemudian lewat sundulan kepala libero Luis

Hasil Minggu, 14 Februari PSMS vs Persita PSAP vs Persires PSSB vs Persires SP vs Persikabo

1-1 2-0 1-0 2-0

Klasemen Wilayah I Semen Padang 13 9 Persita 14 7 PSAP Sigli 14 6 Persikabo 14 6 Persipasi 10 6 Persih 12 5 PSSB 14 5 Persiraja 11 4 PSMS Medan 13 3 Persires 12 3 PSDS 11 2

3 3 2 4 0 3 1 3 5 1 1

1 22- 6 30 4 19-10 24 6 15-14 20 4 13-11 19 4 12- 9 18 4 8 - 6 18 8 11-19 16 4 10-10 15 5 10-16 14 8 12-21 10 8 6-16 7

Edmundo.

Masuknya Tri Yudha Handoko sempat memberi asa bagi tuan rumah, namun tendangan kerasnya di dalam kotak penalti masih bisa diblok pemain belakang skuad Elly Idris itu. Alhasil, PSMS harus puas meraih satu poin dalam pertandingan yang juga ditandai keributan kecil di akhir pertandingan akibat ulah kepemimpinan wasit.(m24)

Jurang Degradasi Mulai Terbentang MEDAN (Waspada): Presiden SMeCK Hooligan Nata S menilai, target PSMS Medan kembali menuju Liga Super Indonesia sudah buyar setelah bermain1-1 dengan Persita Tangerang, Minggu (14/2).

“Tak hanya itu, kini di depan PSMS mulai terbentang jurang degradasi. Makanya, pelatih harus diganti dan beberapa pengurus yang tidak mengerti sepakbola harus juga direvisi

eksistensinya,” tuturnya di Stadion Teladan Medan.

Bersama ribuan Smeck Hooligan, Nata menegaskan bahwa menjelang laga melawan PSDS Deli Serdang di Lubukpakam, 19 Februari mendatang, PSMS harus sudah memiliki pelatih baru dengan visi jelas.

Nata juga menyesalkan sikap Ketua Umum PSMS Drs H Dzulmi Eldin MSi yang memakai orang-orang tidak me-

ngerti bola dalam kepengurusan. “Malah di antaranya ada yang mencari keuntungan,” tambah Nata.

Pihaknya juga terkejut panpel mengeluarkan dana Rp50 juta untuk menggelar satu laga di Medan. “Ke mana saja uang sebanyak itu digunakan panpel yang diketuai Sekretaris Umum PSMS H Hardi Mulyono SE MAP,” tanya Nata, sembari menilai panpel telah gagal.(m24)

Sport

7 Risuddin Optimis Sumut Kembali Jaya

WASPADA Senin 15 Februari 2010

MEDAN (Waspada): Ketua Umum Pengprov PSSI Sumut Drs H Risuddin, MSi menyatakan optimis sepakbola Sumatera Utara (Sumut) kembali berjaya sekaligus menjadi barometer sepakbola nasional.

Sumut. “Kita saat ini merasa kecewa dengan kemunduran prestasi sepakbola Sumut, baik tim PSSI yang gagal tampil di PON Kaltim, maupun prestasi klub-klub sepakbolanya seperti PSMS Medan,” ujar Gatot.

Wagubsu berharap tim sepakbola PSSI Sumut dapat tampil di PON dan menjuarai ajang bergengsi nasional itu.

“Masih cukup waktu untuk mempersiapkan tim sepakbola tangguh, menghadapi PON Riau

Mendatar

Menurun

2012 mendatang dan sepakbola Sumut harus menjadi ‘Luar Biasa’,” pungkasnya.

Susunan Pengurus Provinsi PSSI Sumut: Drs H Risuddin MSi (Ketua Umum), Choking Susilo Saken (Sekretaris), Alwi Lubis,

Nurkarim Nehe, Heri Riyanto ( Wa k i l S e k r e t a r i s ) , A r i f Rahmansyah Marbun (Bendahara), Rahmad Hidayat, Bhaktiar Ahmad Sibarani (Wakil Bendahara) dan dilengkapi pengurus lainnya. (m42)

Waspada/Dediriono

Ketua Umum Pengprov PSSI Sumut Drs H Risuddin MSi menerima pataka dari Ketua PSSI Pusat Nurdin Halid pada acara pelantikan di Aula Martabe Kantor Gubsu, Minggu (14/2).

Sigit: Pembinaan Usia Dini Mendesak KISARAN (Waspada): Sudah saatnya semua lapisan mendorong kebangkitan sepakbola Sumatera Utara setelah melihat tingkat prestasi yang memprihatinkan. Pembinaan usia dini sangat mendesak, karenanya sependapat dengan kompetisi U-17 dan U-15 tahun dilakukan rutin.

Demikian Wakil Ketua DPRD Sumut Sigit Pramono Asri SE menjelang pelantikan Pengprov PSSI Sumut di aula Martabe Gubernuran Sumut, Minggu (14/2).

Sigit mengisyaratkan, PSMS Medan sebagai ‘etalase prestasi’ sepakbola Sumut yang perlu pembenahan mendasar, antara lain menjadikan Kota Medan sebagai ‘produsen pesepakbola’ yang harus didukung sarana prasarana sesuai standar sepakbola modern.

“Saya terobsesi menjadikan Kota Medan sebagai model pembinaan sepakbola sehingga menular ke kabupaten dan kota

Waspada/Nurkarim Nehe

Sigit Pramono Asri (dua kiri) berbincang-bincang dengan Ketua Umum PSSI Nurdin Halid (2 kanan) didampingi Sekum KONI Sumut Chairul Azmi jelang pelantikan Pengprov PSSI Sumut di aula Martabe Gubernuran Sumut, Minggu (14/2). lain di Sumut guna menyokong tekad Pengprov PSSI Sumut mewujudkan daerah ini sebagai barometer sepakbola nasional,” tandasnya.

Sepakbola, lanjut Sigit, sangat merakyat di Sumut di mana kejayaannya harus dikembalikan Pengprov PSSI Sumut yang baru. “Saya yakin me-

lihat komposisi kepengurusan yang dipimpin Drs H Risuddin MSi, Pengprov PSSI Sumut mampu mengemban misinya,” tambah Sigit.

Menurut Wagubsu Gatot Pujonugroho, untuk membina prestasi sejak usia dini, minimal tiap kecamatan memiliki satu lapangan sepakbola. (a10)

“Untuk mengembalikan kejayaan sepakbola Sumut, langkah pertama adalah membangun semangat dan kecintaan masyarakat khsusnya generasi muda terhadap sepakbola, untuk selanjutnya dibina secara profesional,” ujar Risuddin usai dilantik oleh Ketua PSSI Pusat Nurdin Halid, di Aula Martabe Kantor Gubsu, Minggu (14/2).

Dikatakan, Pengprov PSSI Sumut periode 2009-2014 di bawah kepemimpinannya akan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, dalam meningkatkan pembinaan sepakbola mulai usia dini hingga senior.

“Dalam hal ini PSSI Sumut akan komit menggelar kompetisi resmi secara profesional dan berkesinambungan,” katanya.

Risuddin juga menyatakan optimis sepakbola Sumut akan tampil pada PON Riau 2012 mendatang. “Insya Allah tim sepakbola Sumut yang pada PON Kaltim absen, dapat tampil di PON Riau dan meraih prestasi,” tegasnya.

Ketua PSSI Pusat Nurdin Halid meminta kepada pengurus PSSI Sumut yang baru dilantik untuk segera melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak, khususnya pemerintah setempat guna mendapat dukungan dalam misinya mengembalikan kejayaan sepakbola Sumut.

“Pengprov PSSI Sumut yang setatusnya kini menjadi anggota PSSI Pusat, juga harus segera bersiap diri untuk menjadi tuan rumah Kompetisi U-15 dan U17 yang merupakan program PSSI Pusat dalam menjaring bibit pemain muda masa depan,” jelas Nurdin.

Wagubsu H Pudjo Nugroho ST mendukung sekaligus apresiasi dengan komitmen Pengprov PSSI untuk mengembalikan kejayaan sepakbola

Waspada/dede

Tim voli Bayu Pertiwi (kanan) ketika bertanding melawan Raksana (kiri) pada turnamen Dharmawangsa Cup di lapangan Gajah Mada, Minggu (14/2).

Lengkap Sudah Semifinalis Voli Dharmawangsa Cup MEDAN (Waspada): Lengkaplah sudah delapan semifinalis tim putra/i voli Dharmawangsa Cup XVI, setelah menyelesaikan pertandingan Sabtu dan Minggu (13-14 Februari) di lapangan Gajah Mada Medan.

Demikian Ketua Panitia II Karyaman Sinaga SSos didampingi Wakil Sekretaris Komala Sari SE, Minggu (14/2).

Menurutnya, semifinalis putra diisi SMK Bayu Pertiwi, SMA Raksana, Taman Siswa dan Panca Budi. Sedangkan putri Taman Siswa, PAB-2, Medan Area dan Martadinata.

Melajunya tim Bayu Pertiwi setelah pada babak penentu berhasil memenangkan dua kali pertandingan melawan Mulia 2-0 dan Istiqlal 2-0.

Raksana mengalahkan Istiqlal (2-1) dan Mulia (2-0).

Taman Siswa menang atas SMAN 16 (2-0) dan Yapim (20), Panca Budi mengalahkan Yapim (2-1) dan SMA 15 (2-0).

“Pertandingan sore hari yang tinggal satu lagi hanya sebagai pelengkap. Sebab, empat tim

telah mengantongi angka dua dari tiga kali pertandingan,” jelas Sinaga.

Untuk putri, lolosnyaTamsis setelah mengalahkan Istiqlal skor 2-0 dan Medan Area 2-0.

PAB-2 mengalahkan PAB-8 (20) dan Martadinata (2-0). Medan Area menaklukkan Tri Karya (20) dan Istiqlal (2-1), Martadinata menang atas PAB-8 (2-1) dan P Antasari (2-1).

Hasil pertandingan Minggu (14/2); Putra Panca Budi vs SMAN 16 2-0 (25-25 dan 23-20), Taman Siswa 2-0 (25-25 dan 1717), Istiqlal vs Mulia 2-1 (25-2515 dan 24-28-7), Raksana vs Bayu Pertiwi 0-2 (10-15 dan 2525) Yapim vs SMAN 16 2-1 (2520-15 dan 17-25-12), Panca Budi vs Tamsis 0-2 (16-17 dan 25-25).

Putri P Antasari vs PAB-8 0-2 (23-23 dan 25-25), PAB-2 vs Martadinata 2-0 (25-25 dan 17-18), Tamsis vs Tri Karya 20 (25-25 dan 8-9), Istiqlal vs Medan Area 1-2 (19-25-4 dan 25-21-15), Martadinata vs PAB8 2-1 (23-25-15 dan 25-18-12). (m43)

Problem Catur Putih melangkah, mematikan Hitam dalam tiga langkah.

Jawaban di halaman 2.

TTS TOPIK

PENGETAHUAN UMUM

1. Tokoh wanita Sumut, pendiri koran Waspada 3. Anting-anting 6. Bertengkar, berselisih 8. Hal gaib di luar jangkauan akal manusia 10.Ruang disekitar terdiri antara udara dan antariksa 11. Tidak dipelihara 12. Berumur panjang, biasanya ditujukan pada negara atau organisasi 14. Pasir, melhat nasib 16. Salah satu marga batak 18. Lembaga Indonesia Amerika 19. Laku pesat 20. Konstan 23. Berkata-kata untuk mendapatkan sesuatu 24. Gizi, ilmu gizi 25. Alat kelentungan yang selalu dibunyikan penjaja barang dagangan; barangbarang untuk keperluan sehari-hari 26. Bahan kajian benar dan nyata 27. Serangga pemakan daun, berkaki panjang

1. Aqua 2. Picik, terkungkung pada satu aliran saja 3. Bunga 4. Laporan rapat, tulisan ringkas mengenai suatu masalah 5. Sel, penjara 6. Bermacam-macam perkataan yang keji 7. Ekuator, garis khayal keliling bumi terletak melintang pada nol derajat 9. Bentuknya sebesar KTP dibagikan dalam perkenalan 10. Pemrosesan kembali bahan yang pernah dipakai 13. Alasan yang dipakai untuk pro dan kontra pendapat, gagasan 15. Lapisan tipis, kandang kuda 17. Berkenaan dengan penglihatan (kacamata, lensa dll) 18. Jenis makanan tersaji saat lebaran 21. Air beku 22. Ruang kapal, tempat menyimpan barang

Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya perlu pertimbangan dan logika. Jawaban di halaman 2 kolom 1.

7 8 9 2 8 6 4 5 8 3 4 1 4 7 2 3

3 7 6

5

6 2 5 9

5 6 8 4

Sport

8 Gelar Kedua Dementieva PARIS (Waspada): Unggulan pertama Elena Dementieva (foto) bangkit dari ketinggalan di set pembuka untuk memenangi gelar di Paris Indoor dengan mengungguli Lucie Safarova, Minggu (14/2).

Kalah 6-7 (5) di set pertama, petenis Rusia itu balik membalas lawannya yang berasal dari Republik Ceko itu dengan merebut dua set berikutnya 6-1, 6-4. Gelar ini juga menjadi yang kedua bagi peringkat ketujuh dunia itu setelah menjadi juara di Sydney awal Januari lalu.

Secara total, Dementieva sudah mengoleksi 16 titel dalam karir profesionalnya.

Di Rotterdam, Robin Soderling berhasil keluar sebagai juara Turnamen ABN Amro setelah Mikhail Youzhny mengundurkan diri pada set kedua karena ce-

Atas Pelantikan Adinda

BAKHTIAR AHMAD SIBARANI (Partai Demokrat)

Menjadi Anggota DPRD Tapteng Periode 2009-2014 Dari

H. Ajib Shah

Atas dilantiknya:

HASRARUDDIN NUR DAULAY Sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Labuhanbatu Selatan Periode 2010 - 2015 Dari Fraksi Partai Golkar AP

dera paha. Setelah memenangkan set pertama 6-4,

PANITIA PEMILIHAN 1 (SATU) SKH PROVINSI SUMATERA UTARA TEMPAT PENGUMUMAN BARANG/JASA PEMERINTAH TAHUN 2010

Jalan H.M. Said Nomor 27 Telp. (061) 457254 - 4527038 - 4516508 Fax. (061) 4510185 http://diskominfo.sumutprov.go.id M E D A N - 20235

PENGUMUMAN DIUMUMKAN KEPADA PEMIMPIN PERUSAHAAN SKH PROVINSI SUMATERA UTARA, BAHWA GUBERNUR SUMATERA UTARA MELALUI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PROVINSI SUMATERA UTARA AKAN MENGADAKAN LELANG PEMILIHAN 1 (SATU) SKH PROVINSI SUMATERA UTARA TEMPAT PENGUMUMAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH YANG BERSUMBER DARI APBN / APBD UNTUK TAHUN ANGGARAN 2010 DI PROVINSI SUMATERA UTARA.

unggulan ketiga itu memimpin 2-0 di set kedua sebelum pertandingan dihentikan.

Di Thailand, petenis Rusia Vera Zvonareva sukses mempertahankan gelar juara di Pattaya Terbuka sekaligus memupus harapan petenis tuan rumah, Tamarine Tanasugarn, 6-4, 6-4. (m33/ap)

Pada 15 Februari 2010 di Gedung DPRD Labuhanbatu, Rantauprapat Semoga Allah SWT tetap memberkati dan meridhoi Saudara dalam menjalankan segala tugas dan menyalurkan aspirasi rakyat yang telah diamanahkan.

Dari:

Keluarga Besar

PERUSAHAAN CV. ARMADA Jln. Beringin No. 17 Rantauprapat.

-

H. Faisal Nur Daulay, SE / Hj. Rusbahyanti, SPd. Fandra Yananta Daulay, ST / Elerida May Santy, SE Fina Yuna Gusmaya Daulay, SKM / Kapten ARM. Eko Pristiono Ferdiana Casanova Daulay, S.Kep.NS / Anton Sujarwo Harahap, SE Dan Frienty Ema Risa Daulay.

KEPADA PEMIMPIN PERUSAHAAN SKH PROVINSI SUMATERA UTARA YANG BERMINAT MENGIKUTI PELELANGAN INI HARUS MEMENUHI PERSYARATAN YANG DITENTUKAN OLEH MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SESUAI DENGAN SURAT NOMOR 172/M.KOMINFO/04/2006 TANGGAL 25 APRIL 2006 DENGAN SYARAT SEBAGAI BERIKUT: a. SEGMENTASI SKH ADALAH SEGMENTASI UMUM DAN SEGMENTASI BISNIS / EKONOMI. b. TERBIT SEKURANG-KURANGNYA 5 (LIMA) HARI KERJA DALAM 1 (SATU) MINGGU (SEKURANG-KURANGNYA TERBIT PADA HARI SENIN, SELASA, RABU, KAMIS DAN JUMAT). c. TOTAL TIRAS SEKURANG-KURANGNYA 15.000 (LIMA BELAS RIBU) EKSEMPLAR BAGI SURAT KABAR HARIAN DENGAN SEGMENTASI UMUM DAN SEKURANGKURANGNYA 5.000 (LIMA RIBU) EKSEMPLAR BAGI SURAT KABAR HARIAN DENGAN SEGMENTASI BISNIS / EKONOMI. d. BEREDAR SECARA TERATUR DAN MEMPUNYAI PUSAT PEREDARAN DI IBUKOTA PROVINSI SUMATERA UTARA DAN SEKURANG-KURANGNYA 5 (LIMA) KABUPATEN / KOTA LAINNYA DALAM PROVINSI TERSEBUT DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT: 1) BAGI SURAT KABAR DENGAN SEGMENTASI UMUM, MAKA DISTRIBUSI PADA MASING-MASING KABUPATEN / KOTA DILUAR IBUKOTA PROVINSI SEKURANG-KURANGNYA SEBESAR 2.000 EKSEMPLAR PER KABUPATEN / KOTA. 2) BAGI SURAT KABAR DENGAN SEGMENTASI BISNIS / EKONOMI, MAKA DISTRIBUSI PADA MASING-MASING KABUPATEN / KOTA DI LUAR IBUKOTA PROVINSI SEKURANG-KURANGNYA SEBESAR 1.000 EKSEMPLAR PER KABUPATEN / KOTA. BAGI PERUSAHAAN SURAT KABAR HARIAN / SKH PROVINSI SUMATERA UTARA YANG BERMINAT DAPAT MENDAFTAR DI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PROVINSI SUMATERA UTARA, JALAN H. M. SAID NO. 27 MEDAN TANGGAL 15 FEBRUARI S/D 23 FEBRUARI 2010 PADA HARI DAN JAM KERJA. MEDAN, FEBRUARI 2010 PANITIA PEMILIHAN 1 (SATU) SKH PROVINSI SUMATERA UTARA TEMPAT PENGUMUMAN BARANG / JASA

TAHUN 2010

Pasang Iklan

Hub. � 4528431 HP. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

PEMERINTAH KABUPATEN GAYO LUES MENGUCAPKAN SELAMAT ATAS TERPILIHNYA KEMBALI SECARA AKLAMASI

H. MUHAMMAD AMRU MENJADI KETUA DPD II PARTAI GOLKAR KABUPATEN GAYO LUES MASA BAKTI 2010-2015 PADA MUSDA III PARTAI GOLKAR GAYO LUES 13-14 FEBRUARI 2010 dengan ucapan ’ “SEMOGA SUKSES DALAM MEMBAWA AMANAH PARTAI MENUJU MASYARAKAT

ADIL DAN MAKMUR, GUNA MEMBANGUN NEGERI SERIBU BUKIT GAYO LUES’’ Ttd

H. IBNU HASYIM, S.Sos, MM BUPATI

Drs. H. ABUBAKAR DJASBY SEKDAKAB

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Medan Metropolitan

WASPADA

Senin 15 Februari 2010

9

Mesin Pembangkit PLN Dicurigai Gunakan Suku Cadang Palsu MEDAN (Waspada): DPRD Sumut mencurigai PT. PLN Sumut menggunakan spare part (suku cadang) palsu pada mesin pembangkit.

Kecurigaan itu muncul karena ternyata perusahaan BUMN itu tidak memiliki stok spare part cadangan jika terjadi kerusakan.

“Jika memang PLN menggunakan suku cadang yang orisinil, kenapa mesin pembangkitnya sangat gampang mengalami kerusakan,” kata Anggota Komisi D DPRD Sumut, Tunggul Siagian kepada Waspada di Medan, Minggu (14/2).

Tunggul menjelaskan, karena banyaknya menerima pengaduan masyarakat tentang kinerja PLN, bahkan sampai memakan banyak korban jiwa seperti kebakaran dan yang terakhir pasien meninggal di RS Pringadi Medan, Komisi D DPRD Sumut melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke PT. PLN Pembangkit di Sicanang Belawan. Mereka meninjau langsung kondisi infrastruktur me-

sin pembangkit yang ada di sana.

Dari situ mereka mendapat kesan spare part yang digunakan tidak sesuai dengan merek mesin pembangkit, Siemens buatan Jerman. Karena penjelasan dari staf/teknisi PLN mengatakan mereka tidak memiliki ketersediaan suku cadang apabila ada kerusakan mendadak.

Akibatnya, jika terjadi kerusakan PLN tidak mungkin menunggu pasokan suku cadang dari Jakarta. Karena dalam pengadaannya membutuhkan waktu cukup lama. Kondisi itulah yang memunculkan kecurigaan mereka menggunakan spare part yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin.

“Dari sinilah, Komisi D

Layari Sinukaban Dituding Nodai Hari Pers MEDAN ( Waspada): Ketua Komisi B DPRDSU, Layari Sinukaban, dinilai menodai hari Pers Nasional. Karena disaat Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) berpidato di puncak hari pers di Palembang, Selasa (9/2), mengajak agar semua pihak terbuka kepada pers, Layari malah menutup diri kepada pers.

Demikian dikatakan Wakil Ketua PWI Sumut, Syahrir, menanggapi tindakan Ketua Komisi B DPRD Sumut melarang wartawan meliput rapat dengar pendapat dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumut.

Menurut kandidat calon ketua PWI Sumut itu, larangan kepada wartawan untuk meliput kegiatan di dewan sangat disayangkan, sekaligus sikap arogan yang anti transparansi informasi.

Presiden SBY telah mengajak semua elemen membuka diri kepada pers, mengapa Layari Sinukaban malah menantangnya.

Padahal, Presiden adalah Pembina Partai Demokrat dan Layari adalah politisi dari Partai Demokrat.

Karenanya, kata Syahrir, sikap menghalang-halangi tugas pers itu harus dicatat sebagai bentuk penodaan terhadap hari pers.

Bahkan jika mengacu pada UU No. 40/1999, tindakan itu dimungkinkan untuk dipidanakan.

“Kecuali membicarakan masalah rahasia negara, kegiatan anggota legislatif boleh diliput wartawan. Tindakan melarang wartawan meliput rapat tentang kegiatan dewan, jelas tindakan salah dan tidak boleh terulang dikemudian hari,” kata Syahrir yang juga pemimpin redaksi harian terbitan Medan.

Dia menyarankan agar pers melakukan perlawanan kepada siapa saja yang menghalang-halangi tugas pers, sebab wartawan bekerja dilandasi undang-undang. Juga perlu menginsvestigasi materi ‘pertemuan rahasia’ Komisi B DPRDSU dengan Kadin Sumut. “Pasti ada sesuatu yang tidak beres di dalam pertemuan itu, sehingga mereka ketakutan diketahui pers. Pers harus membongkar ‘sesuatu’ itu agar terang benderang,” tandas Syahrir.(m11)

K3 Gelar Kegiatan Sosial MEDAN (Waspada):Kerukunan Keluarga Besar Kisaran (K3) pusat dan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sumatera Utara menggelar rangkaian kegiatan sosial dan acara family touring dengan slogan mari balik pulang samo-samo. “ Kegiatan ini dilakukan 20 Februari, sehari setelah malam pelantikan DPW K3 Sumut,” Kata Ketua DPW K3 Sumut Nasril Amris Lubis kepada wartawan, Rabu (11/2). Pelantikan berlangsung di Deli Room Hotel Danau Toba Internasional Medan 19 Februari 2010 pukul 19.00.

Menurut Lubis, bentuk kegiatan sosial mengumpulkan dan menyumbangkan buku-buku ilmu pengetahuan kepada para siswa sekolah dan perpustakaan yang ada di Kisaran. “Mudahmudahan melalui kegiatan ini generasi muda masa depan KisaranAsahan kaya akan ilmu pengetahuan,” katanya.

Untuk itu, bagi warga Kisaran-Asahan yang tinggal di Kota Medan diharapkan berpartisipasi dalam kegiatan dan wadah yang sudah 25 tahun diimpikan ini. Caranya, mereka bisa menyumbangkan buku-buku ilmu pengetahuan apa saja ke sekretariat DPW K3 Sumut di Jalan Kenangan Raya No 43 Medan.

Menjawab wartawan terkait pembentukan dan pelantikan pengurus K3 yan bertepatan dengan pesta demokrsi kepala daerah ini, Lubis menegaskan, ini hanya kebetulan. K3 murni organisasi sosial yang bertujuan meningkatkan silaturahim sesama warga Kisaran.

Perkumpulan ini benar-benar netral dan independen, timpal Sekretaris DPW K3 Sumut Zulham Ahmady.

Menyinggung riwayat K3, dijelaskan Lubis, wadah K3 sebenarnya sudah terbentuk di Jakarta sejak 1985. Sudah berkembang di sejumlah wilayah, seperti di Tangerang, Riau, Bekasi dan Sumut.

Didampingi Wakil Ketua Ami Dilham, Bendahara Charles Antony Panjaitan dan Wakil Bendahara Benny Hidayat Pane serta Ketua Panitia Pelantikan Rudi Hastono, kata Lubis, K3 tidak akan mau terjebak dalam kepentingan politik.

Susunan kepengurusan DPW K3 Sumut yang akan dilantik adalah Dewan Penasihat Zulkifli, Dewi Budiati Teruna Jasa Said, Bahdin Nur Tanjung dan Nurdin Lubis, Ketua Nasril Amris Lubis, Wakil Ketua Ami Dilham, Sigit Pramono Asri, Sekretaris Zulham Ahmady,Wakil Sekretaris Idris, Bendahara Charles Antony Panjaitan dan Wakil Bendahara Benny Hidayat Pane. (h05)

berkesimpulan adanya indikasi penggunaan spare part yang tidak orisinil. Terkesan suku cadang yang sekarang digunakan memang dipaksakan. Kami menduga adanya kemungkinan PLN memakai suku cadang yang “apa adanya”. Karena jika mendatangkan suku cadang orisinil dari Jerman pasti membutuhkan waktu lama,” jelas Anggota Fraksi Demokrat DPRD Sumut itu.

Melihat kondisi ini, katanya, Komisi D DPRD SU akan segera meminta data seluruh proses pengadaan suku cadang PT. PLN Sumut beberapa tahun terakhir ini, dengan melakukan

counter-check langsung ke pihak pabrikan.

“Kami akan cek langsung untuk melihat kebenaran apakah ada pembelian suku cadang orisinil sesuai dengan kontrak yang ditenderkan. Jika perlu mengundang langsung kontraktor yang memenangkan lelang tender pengadaan suku cadang tersebut,” tegasnya.

Ditambahkan Tunggul, Komisi D DPRD SU berharap PT. PLN Sumut bisa lebih jujur dan terbuka mengenai kondisi yang sebenarnya. Karena tidak tertutup kemungkinan DPRD Sumut akan mengundang pihak berwajib untuk ikut

menyelidiki proses pengadaan spare part di PLN, serta melibatkan pihak Asosiasi kontraktor Listrik Indonesia (AKLI) serta pihak akademisi kampus.

Sebagai solusi sementara, katanya, DPRD Sumut meminta kepada PLN agar menjamin cakupan listrik untuk objekobjek vital pelayanan publik seperti rumah sakit.

Sementara itu, ketika hal ini dikonfirmasi melalui SMS kepada Deputi Komunikasi dan Hukum PT PLN (Persero) Wilayah Sumut Raidir Galingging, Waspada tidak mendapatkan balasan hingga pukul 19:00. (h11/m38)

45 Pasien RSPM Tak Bisa Jalani Operasi Ganti Rugi Masih Dibahas MEDAN (Waspada): Sedikitnya 45 pasien tidak bisa menjalani operasi di RSU Dr. Pirngadi Medan menyusul terjadinya peristiwa padamnya aliran listrik dan meledaknya trafo di rumah sakit milik Pemko Medan itu, pekan lalu.

Kasubbag Hukum dan Humas RSU Dr. Pirngadi, Edison Peranginangin, SH mengatakan kepada wartawan, Jumat (12/ 2), aktivitas ruang Instalasi Bedah Sentral terpaksa dihentikan hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Sebab, Ruang Elektrikal belum berfungsi mengalirkan arus listrik.

Akibat dihentikannya aktivitas ruang Instalasi Bedah Sentral, lanjut Edison, ada 45 pasien yang membutuhkan tindakan operasi dirujuk ke rumah sakit lain. Perinciannya, Senin 8 orang, Selasa 10 orang, Rabu 10 orang, Kamis10orangdanJumat7orang.

Mengenai ganti rugi kepada

keluarga pasien yang meninggal, Edison mengatakan, pihak manajemen sedang melakukan pembahasan dan mencari sumber anggaran.“Soal rencana ganti rugi itu sedang dibahas dalam pertemuan bersama seluruh satuan kerja dan manajemen rumah sakit. Saat ini, kita tidak memiliki anggaran untuk itu,” tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara H. Syamsul Arifin, SE telah memerintahkan pihak manajemen RSU Dr. Pirngadi agar memberi ganti rugi kepada keluarga pasien yang meninggal diduga terkait padamnya aliran listrik. ”Saya sudah perintahkan untuk diselesaikan dengan prinsip win-win solution, yakni pihak RSU Dr Pirngadi memberi ganti rugi kepada keluarga pasien,” tegas Gubsu.

Mengenai meledaknya trafo

di RSU Pirngadi Medan yang menyebabkan meninggalnya empat pasien, Gubsu menilai hal itu murni kecelakaan. Dia mengatakan trafo di RSU Pirngadi mengalami korsleting akibat naik turunnya tegangan listrik.

Sedangkan Pelaksana Harian (PH) Direktur RSU Dr. Pirngadi dr. Dewi F. Syahnan, SpTHT mengatakan, seluruh pasien yang meninggal bukan diakibatkan panel trafo yang meledak. Tetapi karena peralatan medis penunjang hidup yang terpasang di tubuh pasien tidak berfungsi akibat padamnya aliran listrik.

“Listrik yang memfungsikan peralatan medis di tubuh empat pasien yang meninggal itu tidak ada, akibat panel trafo mengalami arus pendek dan akibatnya vatal, nyawa empat pasien itu tidak dapat ditolong,” ujar Dewi di Kantor Gubsu.(m26)

DPRDSU Rapat Tertutup Dengan Kadin MEDAN (Waspada): Berbeda dari biasanya, Komisi D DPRD Sumut melakukan rapat kerja tertutup dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumut, Selasa (9/2). tanpa alasan yang jelas.

Pantauan Waspada, sepanjang pertemuan, pintu ruang komisi B dijaga petugas sekuriti dan tidak ada wartawan yang diperbolehkan memasuki ruang tersebut. Pertemuan sendiri berlangsung sampai pukul 14.15 WIB. Usai pertemuan, Ketua Komisi B DPRD Sumut, Layari Sinukaban saat dikonfirmasi wartawan hanya mengatakan, bahwa dalam pertemuan tertutup itu mereka membahas soal penting dalam perekonomian di Sumut, tanpa bisa

menyebutkan hal-hal apa saja yang dianggap penting tersebut.

Dia juga membenarkan informasi yang menyebutkan pertemuan tertutup itu dilakukan atas perintah Ketua DPRD Sumut, Saleh Bangun.“Iya betul, ini (pertemuan tertutup) dilakukan atas perintah ketua dewan,” ujarnya.

Menanggapi itu, Wakil Ketua DPRD Sumut Sigit Pramono Asri, SE saat dikonfirmasi wartawan sangat menyayangkan tindakan Komisi B melakukan rapat tertutup dengan Kadin Sumut. Apalagi, menurutnya, kegiatan rapat itu sudah dijadwalkan melalui rapat Badan Musyawarah DPRD Sumut.

“Memang dalam tatib dibenarkan rapat tertutup, tapi kalau sudah dijadwalkan di banmus

sebaiknya diketahui umum.

Kecuali, ada hal-hal yang mendesak dan darurat yang tidak bisa diketahui publik, seperti menyangkut masalah rahasia negara maupun keamanan negara,” tegas Sigit.

Karena itu, Sigit menilai, sebenarnya tidak ada hal-hal yang menjadi rahasia atau perlu ditutup-tutupi dalam pertemuan dengan Kadin Sumut.

Apalagi menyangkut perekonomian harusnya diketahui publik. “Kecuali ada aurat diantara Kadin dan Komisi B yang tidak boleh diketahui,” ujar Sigit.

Ketua DPRD Sumut, Saleh Bangun saat dikonfirmasi Waspada melalui telefon soal rapat tertutup itu sendiri tidak mau menjawab.(h11)

Sambut Imlek Dan Maulid Dengan Damai MEDAN (Waspada) : Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sumatera Utara mengimbau seluruh umat beragama (Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha dan Khonghucu) untuk turut serta menciptakan kedamaian serangkaian peringatan Tahun Baru Imlek 2561/2010 dirayakan tanggal 14 Februari serta peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirayakan 26 Februari mendatang.

Demikian disampaikan Ketua FKUB Dr. H. Maratua Simanjuntak (Islam) bersama Wakil Pastor Benno Ola Tage Pr (Katolik),Wakil Drs KendroYahya (Budha), Bendahara Naran Sami, SH (Hindu) Wakil bendahara Js Ir Djohan Adjuan (Khong-

hucu), Rabu (10/2), terkait dirayakannya Imlek dan akan dirayakan Maulid Nabi Muhammad SAW bulan ini.

Pihaknya mengucapkan selamat merayakan Tahun Baru Imlek 2561/2010 kepada masyarakat yang merayakannya. Semoga makna dan hikmah perjalanan waktu dapat dihayati menuju langkah kedepan yang lebih baik, sehingga membawa dampak positif dan membawa keselamatan, kesejahteraan dan kerukunan bagi sesama umat beragama di Sumatera Utara.

Demikian juga terhadap masyarakat muslim yang akan merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kiranya dapat memaknai dan menghadirkan

keteladanan dan nilai-nilai hakiki sebagaimana tercermin dalam perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW, sehingga membawa keselamatan dan kedamaian bagi umat Islam di Sumut.

“Memperhatikan perkembangan saat ini yang mencerminkan semakin besarnya pengaruh pola hidup keduniaan/ materialistik, hal itu dimungkinkan dapat mengancam spiritualitas dan relegiusitas umat beragama. Karena itu diimbau agar memperbanyak kegiatan yang bermuatan spiritual dan relegius. Menghindari kegiatan yang bermuatan keduniawian/ materialistik, seperti hura-hura, pesta pora dan sebagainya,” papar pengurus FKUB ini. (m36)

Mungkinkah Kartu JPKMS Perokok Ditarik?

PEMERINTAH DKI Jakarta berencana akan mencabut kartu hak Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Keluarga Miskin (JPK Gakin) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) bagi para perokok. Pemerintah DKI Jakarta beralasan,jika dalam sebuah keluarga miskin ada perokok, berarti sekitar 22 persen pengeluaran keluarga adalah untuk rokok. Hal itu tidak dapat dibiarkan karena mengganggu keluarganya dan anggaran daerah.

“Beli rokok bisa, berobat minta ditanggung negara.”

Mungkin inilah kata yang tepat mengungkapkannya.

Jika hal ini juga direncanakan di Sumut maupun Kota Medan khususnya, berarti kartu Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS) akan ditarik dari tangan perokok. Mungkinkah? Jika ini terjadi tentu

Armin Munir saja menimbulkan polemik serta berbagai tanggapan akan muncul dari semua pihak.

Terutama bagi mereka yang perokok berat, tentunya akan menolak wacana ini.

“Bagi para pecandu rokok, merokok sudah satu kebutuhan.

Sekarang hampir warga miskin merokok. Jadi saya tidak setuju kalau merokok jadi patokan seseorang tidak dapat kartu jaminan pemeliharaan kesehatan,” kata Armin Munir, 47,

warga Tanjung Morawa,kepada Waspada, Jumat (12/2), menanggapi jika wacana tersebut dilakukan di Sumut.

Apalagi, lanjut Armin, jika dalam satu keluarga hanya kepala keluarga yang merokok, tapi istri dan anak-anak juga tidak dapat pelayanan kesehatan gratis tersebut.“Kasihan lah anak-anak dan istri yang terkena dampaknya. Janganlah hanya gara-gara merokok, perokok tidak dapat pelayanan gratis.

Perokok kan bisa mematok kemampuannya, untuk membeli rokok yang murah. Dipikir-pikir yang salah pemerintah juga membolehkan pabrik rokok berdiri di sini. Kalau nggak tutup saja pabriknya,” ujarnya.

Sementara itu tanggapan berbeda datang dari Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD Sumatera Utara, Timbas Tarigan.Dia sangat setuju jika pelayanan kesehatan gratis ditarik dari para perokok

Timbas Tarigan berat.“Rokokkan sumber penyakit, tapi tetap saja dilakukan.

Berartikan, orang yang merokok memang sengaja mendatangkan penyakit ke tubuhnya. Jika sudah sakit, dia minta pelayanan kesehatan gratis dari pemerintah. Saya rasa aneh orang miskin bisa beli rokok sampai berbungkus-bungkus. Jadi saya sangat setuju sekali jika kartu pelayanan kesehatan gratis ditarik dari perokok,” katanya.

Menurut Timbas, rencana

pemerintah DKI Jakarta ini juga bisa menimbulkan efek jera bagi para perokok, sehingga dengan ditariknya pelayanan kesehatan gratis bisa jadi dia akan berhenti merokok. “Apalagi merokok ini tak hanya merugikan perokok sendiri, tapi juga orang yang disekitarnya. Jadi baiknya, dana pelayanan kesehatan gratis itu diberikan kepada orang yang benarbenar beli rokok saja dia tidak sanggup, apa lagi untuk berobat,” sebutnya.

Hanya saja,tambah Timbas, bagi keluarga yang kepala keluarganya perokok tidaklah ikut menerima dampak dari ulah kepala keluarganya tersebut.“Ini tidak adil.

Mana ada kesalahan satu orang, keluarganya ikut menanggung. Kalau mau ditujukan kepada perokok saja. Jangan libatkan keluarganya,” ujarnya. (cmai)

Waspada/Surya Efendi

ATRAKSI PRAJURIT: Para prajurit TNI AD Kodam I/BB melakukan atraksi bela diri dengan melompat dan menendang kendi usai upacara serah terima jabatan Pangdam I/BB di lapangan Makodam I/BB Jl. Gatot Subroto Medan, Jumat (12/2).

Berat Badan Bayi Kembar Empat Turun MEDAN (Waspada): Pasca delapan hari lahirnya bayi kembar empat di RSUP HAM Medan, berat badan keempat bayi asal Desa Bahagia Suak Bakung, Aceh Selatan, belum juga meningkat. Bahkan terjadi penurunan berat badan, namun masih dalam batas normal.

“Rata-rata berat badannya menurun, tapi dalam batas normal. Keempat bayi masih diletakkan di dalam inkubator di Ruang Perinatologi lantai I RSUP HAM Medan,” ungkap Kabag Hukum dan Humas RSUP H. Adam Malik, drg. Atma Wijaya kepada Waspada di Medan, Jumat (12/2).

Dijelaskan Atma, berat badan bayi pertama waktu lahir 1200 gram, kini turun menjadi

1060 gram. Bayi kedua waktu lahir berat badannya 1350 gram kini turun 1250 gram, bayi ketiga waktu lahir 1500 gram kini 1400 gram. Begitu juga bayi keempat dari 1550 gram turun menjadi 1440 gram. “Tapi seperti yang saya bilang tadi, penurunan berat badannya masih dalam batas normal,” tuturnya.

Menurutnya, bayi pertama memakai alat bantu untuk memasukkan ASI ke tubuhnya dengan memasang selang OGT atau Oral Gastruc Tube, sedangkan ketiga bayi lagi tidak. “Bayi pertama ini minum ASI sebanyak 4 cc per dua jam. Sementara ketiga bayi lagi minum PASI atau pengganti ASI. Bayi kedua minum PASI 18 cc per tiga jam, bayi ketiga 19 cc per tiga jam,

dan bayi keempat 18 cc per dua jam,” sebut Atma.

Ditambahkan Atma, keempat bayi diperbolehkan pulang jika berat badannya mencapai 1800 gram dengan syarat daya isap terhadap susu kuat. Ibu bayi Rafrida sudah sehat. Dan sudah diperbolehkan pulang, tapi harus selalu datang untuk memberikan ASI terhadap anak pertamanya.

Berita sebelumnya, Kamis (4/2) lalu, setelah menunggu 12 tahun lamanya Rafrida melahirkan empat bayi kembar sekaligus dengan jenis kelamin dua perempuan dan dua laki-laki.

Kelahiran bayi kembar empat itu setelah suami istri Agusriyadi dan Rafrida mengikuti program bayi tabung di Malaysia. (cmai)

Pemanasan Global Ancam Ribuan Pulau Tenggelam Bumi Mengalami Degradasi MEDAN (Waspada): Dampak pemanasan global saat ini sudah cukup nyata terjadi di sekeliling kita. Menipisnya gletser dan lapisan es di kutub telah mengakibatkan permukaan air laut makin meningkat.

Hal tersebut dikatakan Dirjen Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan sosial (RLPS) Kementerian Kehutanan, Ir. Indriastuti, MM Seminar Nasional “Optimalisasi Pengelolaan Lahan Dalam Upaya Menekan Pemanasan Global Mendukung Pendidikan Berbasis Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development)” yang dilaksanakan Departemen Ilmu Tanah Fakultas Pertanian (DIT FP) USU di kampus tersebut, Jumat (12/2).

“Pemanasan global yang berakibat pada naiknya permukaan air laut akan mengakibatkan bencana yang cukup besar, diperkirakan ribuan pulau akan hilang termasuk juga kepulauan yang ada di Indonesia,” tutur Indriastuti.

Dia menyebutkan, banjir, kekeringan dan badai merupakan berita-berita yang akrab di telinga. Banyak ahli mengaitkan fenomena tersebut dengan perubahan iklim (climet change) yang disebabkan oleh pemanasan global.

Selain itu dia juga menyebutkan, gambut menjadi isu yang sangat penting dalam fenomena pemanasan global dewasa ini karena lahan gambut berpotensi menghasilkan emisi karbon yang sangat besar. Bahkan Indonesia sendiri mempunyai lahan gambut sekitar 20 juta hektar yang tersebar sebagian besar di tiga pulau yakni Sumatera, Kalimantan dan Papua.

Dia mengatakan, kerusakan ekosistem gambut berdampak besar terhadap lingkungan setempat (in situ) maupun lingkungan sekelilingnya (ex situ). Kejadian banjir di hilir Daerah Aliran Sungai (DAS) merupakan salah satu dampak

dari rusaknya ekosistem gambut.

“Karena kondisi inilah maka ke depan pengelolaan lahan gambut akan ditingkatkan agar tidak terjadi kerusakan lingkungan dan bencana bagi masyarakat serta berdampak pada pemanasan global,” harapnya.

Bumi Alami Degradasi Sementara itu Ketua DIT Fakultas Pertanian USU, Prof.

Dr. Ir. Abdul Rauf, MP menyebutkan, saat ini planet bumi sedang mengalami degradasi secara perlahan, namun hanya sedikit masyarakat yang menyadari bahwa telah terjadi kerusakan yang diakibatkan oleh ulah manusia.

Prof. Abdul Rauf mengibaratkan keadaan bumi saat ini seperti peristiwa Kapal Titanic yang menabrak gunung es di laut Atlantic Utara pada 15 April 1912, di mana hanya sebagian kecil saja dari ribuan penumpangnya yang menyadari bahaya mengancam hingga merenggut nyawa mereka.

Dia menceritakan, salah seorang penumpang berkata, bahwa goncangan yang terjadi merupakan suatu yang lumrah terjadi pada sebuah pelayaran di samudera yang luas akibat ombak. Sementara para awak kapal beserta kapten kapal seta perancang kapal Tinanic tersebut mengerahkan sebagian besar tenaga dan teknologi untuk menyelamatkan kapal beserta seluruh isinya.

Di sisi lain, lanjutnya, para bankir tetap berdiskusi merancang perundingan-perundingan usahanya, para professor yang baru kembali dari cuti tujuh tahun masih terus merencanakan kuliah-kuliah mereka.

Sebagian lagi masih asyik berdansa dan berpesta-pora sambil berjudi. Mereka lebih suka tinggal di kapal daripada naik ke perahu-perahu penyelamat kecil, meskipun kapten telah mengimbau berulang kali menggunakan pengeras suara.

“Sebagian besar penumpang tidak menyadari bahwa kapal yang mereka tumpangi secara berangsur-angsur tenggelam dan air telah memenuhi palka kapal hingga akhirnya tenggelam dengan korban jiwa mencapai 1.500 orang,” jelasnya.

Prof. Rauf mengatakan, ketika disadari bahwa kapal akan tenggelam, para penumpang memperlihatkan segala macam sifat, mulai dari sifat pemberani, pahlawan, sampai sifat pengecut. “Begitulah bumi kita saat ini yang sedang mengalami degradasi secara perlahan, namun hanya sedikit yang menyadari bahwa telah terjadi kerusakan di mana-mana,” katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, seminar ini bertujuan untuk menyadarkan lebih banyak penumpang bumi ini agar turut memperbaiki kebocorankebocoran maupun kerusakankerusakan planet yang kita tumpangi ini.

Sejalan dengan berbagai tuntutan dunia tentang penanggulangan efek rumah kaca dan pemanasan global dan demi berkelanjutan kehidupan di planet bumi ini, maka perlu dilakukan upaya pengelolaan lahan berbasis penekanan terhadap pemanasan global.

Selain itu, pendidikan harus berbasis pada pengembangan berkelanjutan (education for sustainable development) yang bertujuan untuk menyelamatkan planet bumi dan kehidupan manusia di masa depan melalui tiga keseimbangan yaitu sosial, ekonomi dan kelestarian lingkungan.

Dalam seminar nasional guna memperingati hari ulang tahun Departemen Ilmu Tanah yang ke-50 tersebut dihadiri seratusan peserta dan juga diisi beberapa nara sumber lainnya seperti Dirut PTPN II, guru besar IPB Bogor Prof. Naiksinukaban, pemerhati lingkungan, Dewi Budiarti Terjuna Jasa Said, dan lainnya. (m41)

10

Medan Metropolitan

MEDAN (Waspada): Wakil Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumut, Thahrullisany menilai kepemimpinan H. Syamsul Arifin, SE sebagai Gubsu memasuki tahun kedua telah menunjukkan perubahan yang sangat signifikan membawa Sumatera Utara berharkat dan bermartabat.

“Selama menjalankan roda pemerintahan, semua program pemerintah terlaksana dengan baik berkat kerjasama dengan berbagai pihak,” jelas Thahrullisany kepada wartawan di Medan, Jumat (5/2).

Dia mencontohkan berbagai penghargaan telah diterima Syamsul Arifin, baik di bidang perekonomian/keuangan, peningkatan pajak pendapatan daerah, pemberdayaan sektor pariwisata. Selain itu, APBD 2010 di DPRD SU tepat pada waktunya dan mampu meyakinkan pemerintah pusat untuk alokasi APBN mendatang buat daerah Sumut terjadi peningkatan anggaran signifikan langsung menyentuh hajat hidup orang banyak.

Menurut Thahrullisany, kemampuan Syamsul Arifin dalam mengorganisir organisasi yang dipegangnya tetap berlandaskan modal kejujuran, kesetiaan, ikhlas dan bertanggungjawab dan mampu menciptakan kerukunan umat beragama di tengah-tengah masyarakat Sumut yang heterogen.(cat)

Bangun Masjid Tanpa Minta Sumbangan

Penghemat BBM Diperkenalkan MEDAN (Waspada): Penghemat Bahan Bakar Minyak (BBM) diperkenalkan oleh PT Spirit Internasional Indonesia (SII), Minggu (7/1), kepada jamaah Majelis Ta’lim Jabal Noor Medan di Jalan Ngalengko Medan.

Suhartono, seorang utusan PT SII yang berkantor pusat di Jakarta dalam paparannya mengatakan, produk alat penghemat BBM bernama spirit auto E-Charge 3 in 1 System sebagai teknologi dan inovasi terbaru dari Jepang yang mampu menghemat BBM mulai 10-30 persen, juga menawarkan alat spirit antiradiasi telepon selular (Ponsel).

Alat spirit auto E-Charge 3 in 1 System yang dicolokkan pada lubang pemantik rokok di dalam mobil, lanjutnya, manfaatnya sangat banyak. Di antaranya, menghemat BBM hingga 30 persen, juga sebagai stabilisator kelistrikan mobil, mendeteksi voltase baterai mobil, membantu menghilangkan storing pada audio mobil, lampu depan lebih terang dan AC mobil lebih dingin.

Sedangkan spirit antiradiasi bagi Ponsel berguna untuk melindungi dari radiasi medan elektromagnetika.

“Jadi, tujuan kita memperkenalkan alat-alat ini, khususnya spirit auto E-Charge 3 in 1 System untuk membantu pemerintah dalam penghematan BBM bagi kendaraan bermotor,” kata Suhartono yang datang bersama H Abdul Hamid Shohe Sementara itu, Erwin Aprizal, salah seorang stokies Medan merasa puas memakai alat penghemat BBM ini. Selain harganya tidak terlalu mahal Rp3,2 juta (termasuk Rp200 ribu asuransi) mendapatkan 1 unit alat penghemat BBM dan antiradisasi Ponsel 4 unit, juga bisa mendapatkan untung luar biasa jika masuk jaringan. (m36)

KBIH Pemprovsu Buka Pendaftaran Manasik MEDAN (Waspada): Kelompok Badan Ibadah Haji (KBIH) Pemprovsu kembali membuka pendaftaran bagi para calon jamaah haji tahun 2010 di sekretariat lantai III kantor Gubsu Jalan Diponegoro no.30 Medan setiap jam kerja, mulai Sabtu (13/2) hingga bulan Mei mendatang.

Menurut pihak penyelenggara manasik KBIH Pemrovsu Drs H Lukman Hakim Hasibuan di Medan, Sabtu (13/2), pihaknya siap menampung seratusan peserta yang akan mengikuti manasik haji di KBIH Pemprovsu.

Bagi peserta akan diberikan pelajaran tentang pelaksanaan haji di Madinah maupun di Mekkah, baik teori dan praktek.

Pelaksanaan manasik dilaksanakan setiap minggu dua kali Sabtu dan Minggu. Pendaftaran tanpa dikutip bayaran bagi semua kalangan, dan jumlahnya juga tidak dibatasi.

“Para pengajarnya merupakan ustad-ustad berpengalaman, serta memiliki ilmu yang mendalam mengenai pelaksanaan/ perjalanan haji dan alumni fakultas di Arab Saudi. Jamaah KBIH Pemprovsu nantinya di Arab Saudi akan didampingi seorang pembimbing,” sebut Lukman Hakim Hasibuan.(m24)

Pencuri Di Warnet Masuk Sel MEDAN (Waspada): Seorang pencuri yang beraksi di salah warnet kawasan Jalan Besi, diringkus Reskrim Unit Jahtanras Poltabes Medan dari kediamannya, Jumat (12/2).

Tersangka ZR, 24, warga Jalan Perbatasan Gang Mulia, Bandar Setia Tembung, kemudian dijebloskan dalam sel tahanan. Dari tersangka polisi menyita barang bukti uang Rp700 ribu hasil kejahatan.

Informasi di Poltabes, tersangka mencuri di warnet itu saat korban Sulaiman, 28, warga Jalan Sentosa Lama Gang Selamat Medan, penjaga warnet sedang ke kamar mandi.

Tersangka yang waktu itu berada di warnet mencuri dua unit handphone yakni Nokia tipe N-92 dan N-73 serta mengambil dompet yang berisikan uang tunai sebanyak Rp700.000 dari dalam kamar korban di lantai II warnet tersebut.

“Tersangka mencuri handphone sama dompet saya yang isinya uang Rp700.000 di kamar lantai II,” ujar Sulaiman.

Mengetahui hal itu, korban membuat pengaduan ke Mapoltabes Medan. Mendapatkan laporan korban, polisi melakukan penyelidikan dan meringkus tersangka dari kediamannya.

Kanit Jahtanras Poltabes Medan, AKP Faidir Chaniago mengatakan, tersangka dijerat pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.(m39)

Senin 15 Februari 2010

Parit Di Mabar Hilir Tak Berfungsi

Tahun Kedua Kepemimpinan GubsuTunjukkan Perubahan

MEDAN (Waspada) : Sudah saatnya membangun atau merehab masjid tidak lagi meminta sumbangan kepada pengemudi kendaraan di jalan raya. Tetapi, lewat sistem pemanfaatan dana tabungan masjid dan mengumpulkan dana donatur di sekitar masjid serta menyisihkan sebagian infak jamaah setiap Jumatnya.

Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Medan, Syafii, pada pelantikan pengurus DPD DMI Kota Medan masa bhakti 2009-2014 dan lokakarya nazir masjid se-Kota Medan, di Hotel Dharma Deli Medan, baru-baru ini. Hadir Walikota Medan Drs H Rahudman, Kandepag Kota Medan Drs Abd Rahim M.Hum, Ketua MUI Kota Medan Prof HM Hatta serta undangan lainnya.

Syafii mengajarkan opsinya tentang upaya yang dilakukan agar membangun masjid tanpa meminta sumbangan yakni dengan cara pihak nazir menyimpan tabungan masjid langsung ke bank syariah sebesar Rp5 juta, tabungan itu akan ada bagi hasilnya yang bisa dipergunakan untuk pembangunan masjid Cara lainnya, mengumpulkan para donatur dalam satu masjid misalkan 20 orang dengan memberikan sumbangan sebanyak Rp50.000 setiap bulannya dikalikan sejumlah masjid yang ada di Medan. Maka seluruh uang itu diperuntukkan pembangunan masjid secara bertahap.

“Cara ini akan mempermudah melakukan pembangunan masjid tanpa harus meminta sumbangan terutama di jalan raya, karena hal itu kurang memberikan pendidikan positif kepada masyarakat,” kata Syafii.

Dia juga menjelaskan DMI Kota Medan sudah melakukan berbagai kegiatan yang sifatnya langsung menyentuh masyarakat serta kegiatan bhkati sosial dilakukan sendiri dan bekerjasama dengan berbagai kelompok keagamaan dan MUI Kota Medan dalam berbagai program. (m36)

WASPADA

Waspada/ Rustam Effendi

JALAN RUSAK: Jalan Yong Panah Hijau di Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, sudah lama rusak namun tidak kunjung diperbaiki. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki karena jalan itu merupakan satu satunya akses ke daerah tersebut. Foto diambil Sabtu (13/2).

SMS Catut Nama Pangdam Beredar Pelaku Minta Transfer Uang MEDAN (Waspada): Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) I/BB Letkol CAJ Asren Nasution meminta agar para pengusaha dan masyarakat Sumatera Utara berhati-hati dan mewaspadai beredarnya Short Message Service (SMS) mencatut nama Pangdam Mayjen TNI Muhammad Noer Muis.

Nasution mengatakan hal itu, Minggu (14/2), di Medan.

Dijelaskannya, pasca pelantikan Pangdam I/BB, beredar SMS mencatut nama Pangdam I/BB Mayjen TNI M Noer Muis yang intinya meminta transfer uang. ‘’Masyarakat atau pengusaha diminta berhati-hati dan tidak gampang percaya,’’ katanya.

Menurut Nasution, laporan tentang penipuan melalui SMS

mengatasnamakan Pangdam I/BB baru itu sudah masuk ke Kodam I/BB. Kita imbau, jika ada SMS seperti itu segera melapor ke Pendam. SMS seperti itu sudah pasti penipuan.

Karena Pangdam sama sekali tidak pernah ber-SMS seperti itu.

Kapendam juga mengingatkan para juru bayar di masing-masing satuan di jajaran

Kodam I/BB di empat provinsi (Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri) agar berhati-hati dengan SMS atau telepon mengatasnamakan Pangdam atau pejabat TNI di Kodam I/BB. Jika mendapat SMS dan telepon seperti itu, ujar Asren, para juru bayar agar melapor dan berkoordinasi dengan Komandan Satuan (Dansat) di masing-masing satuan.

“Pangdam tidak pernah mengirim SMS atau menelpon yang isinya seperti itu. Jika menerima SMS seperti itu, cepat lapor ke Dansat atau Pendam, agar tidak tertipu. SMS seperti itu sudah pasti penipuan,” tegas Kapendam.

Disebutkannya lagi, para pelaku dalam isi SMS tersebut

memerintahkan sasaran (korban) untuk mentransfer uang ke alamat rekening Mandiri 1440010323514 atas nama Rani Yu n i t a d a n R e k B R I 008301047785508 atas nama Ayu Astuti. Jumlah yang yang diminta bervariasi, mulai dari puluhan juta rupiah hingga ratusan juta rupiah.

Kata Asren, cara penipuan seperti ini sudah sering terjadi pada momen-momen pergantian pejabat di jajaran Kodam I/BB. Baik Pangdam, Danrem, maupun Dandim.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengusut pelakunya. Dan, kami sudah mempunyai data awal. Saat ini sedang dilakukan pendalaman,” katanya.(m34)

Pekerjakan Anak Dibawah Umur

Polisi Gerebek PT SA Di KIM II BELAWAN ( Waspada): Petugas Polres KP3 Belawan menggerebek PT Sumatera Akarindo (PT SA) di Jalan Pulau Nias, Kawasan Industri Medan (KIM II), Kamis (11/2) malam sekitar pukul 22.00, karena mempekerjakan enam wanita diduga dibawah umur atau anak- anak, asal Kupang, Nusa Tengara Timur (NTT).

Belum ada keterangan resmi mengenai penangkapan itu dan polisi terkesan tertutup ketika ditanya sejumlah wartawan. “Saya tidak berani memberikan keterangan, tunggu Kapolres saja,” kata Kasat Reskrim Polres KP3, AKP Dony Aleksander SIK, kepada Waspada, Jumat (12/2).

Ketika dikonfirmasi dengan Kapolres KP3, AKBP Endro Kiswanto, SH mengaku sedang berada di Poldasu. “Saya di Polda,” jawab Endro singkat me-

lalui SMS. Informasi yang dihimpun Waspada di Mapolres KP3 Belawan menyebutkan, ke enam wanita asal NTT itu didatangkan dari daerah asalnya oleh PT Berkarya Dalam Pujian. Sebelum berangkat data atau nama dan umur keenam wanita itu diganti agar terkesan telah dewasa. “Kepada wanita itu memang ditekankan untuk mengaku dewasa agar sulit terungkap dan data mereka di KTP diduga palsu,” kata sumber.

Jein, salah seorang dari keenam wanita itu, kepada Waspada mengaku telah tiga bulan bekerja di pabrik pengolahan kardus tersebut sebagai petugas kebersihan dengan gaji sebesar Rp500 ribu per bulan.

“Kami dikontrak selama dua tahun, namun gaji selama tiga bulan tidak kami ter ima karena diambil perusahaan

yang katanya sebagai pengganti biaya keberangkatan,” ungkapnya.

Selama tiga bulan bekerja, keenam wanita itu tidak diperbolehkan keluar dan tinggal di lantai tiga PT SA dan kebutuhan makan seadanya untuk mereka disediakan perusahaan. “Yang jelas kami seperti disekap karena tidak bebas dan kalaupun terpaksa keluar dikawal oleh petugas perusahaan,” ucap Jein dengan logat daerahnya yang masih kental.

Tidak banyak keterangan yang dihimpun dari korban karena belum lama berbicang dengan Waspada, seorang petugas memangil keenam wanita itu untuk dihadapkan ke Kasat Reskrim, AKP Dony Aleksander, SIK. Ke enam wanita itu masih menjalani pemeriksaan di ruang juru periksa (juper) Polres

KP3 Belawan. Sementara itu, sejak adanya penggerebekan itu, sejumlah orang yang diduga pemilik atau perwakilan PT SA terlihat lalu lalang di Mapolres KP3 Belawan. Namun ketika akan ditanya mengenai hal itu tidak ada yang bersedia memberikan jawaban.

Curanmor Dalam waktu hampir bersamaan, petugas Polres KP3 Belawan menangkap HL, 28, warga Desa Pulau Agas, Kec. Hamparan Perak, tersangka pencuri sepeda motor merek Vega BK 2098 UE milik Syahrial, tetangganya, dengan cara mencongkel pintu belakang rumah korban, Rabu (10/2).

Tersangka ditangkap di depan RSU Pelabuhan Belawan, ketika akan menjual sepeda motor hasil curian tersebut, Jumat (12/2) dinihari sekitar pukul 03.00. (cre)

Direktur RSPM Harus Kuasai Manajemen Rumah Sakit MEDAN (Waspada): Banyaknya masalah yang terjadi di lingkungan RSU Dr. Pirngadi Medan akhir-akhir ini, memunculkan wacana tentang kriteria direktur yang harus menguasai manajemen rumah sakit.

Sejumlah pegawai di lingkungan RSU Dr. Pirngadi Medan yang dimintai pendapatnya, Jumat (12/2) mengatakan, seharusnya pimpinan rumah sakit tersebut mempunyai gelar Master of Hospitality Administration (MHA) atau Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS).

Dengan pengalamannya di bidang administrasi rumah sakit, maka pejabat tersebut mampu memajukan pelayanan di RSU Dr. Pirngadi Medan.

Bahkan, akan lebih baik lagi jika pejabat Direktur RSU Dr. Pirngadi pernah menduduki jabatan struktural setingkat wakil direktur minimal dua tahun atau Kepala Dinas Kesehatan.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, Pemko Medan di masa kepemimpinan Drs. H. Abdillah, Ak,MBA dan Drs. H. AfifuddinLubis,MSiselaluselektif dalam mengangkat pejabat Direktur RSU Dr. Pirngadi.

Ketika RSU Dr. Pirngadi diserahkan dari Pemprovsu kepada Pemko Medan,Walikota Medan Drs. H. Abdillah, Ak,MBA mengangkat Kadis Kesehatan Kota Medan dr. H. Sjahrial R. Anas, MHA sebagai direktur rumah sakit tersebut.

Setelah itu, Walikota Medan Drs. H. Afifuddin Lubis, MSi mengangkat Kadis Kesehatan Kota Medan dr. Umar Zein, DTM&H, MHA, SpPD-KPTI sebagai Direktur RSU Dr. Pirngadi. “Jadi, tidak sembarangan pejabat bisa diangkat jadi Direktur RSU Dr. Pirngadi,” ujar seorang pegawai yang tidak ingin disebutkan identitasnya.

Saat ini, Pelaksana Harian (PH) Direktur RSU Dr. Pirngadi

Medan dijabat oleh dr. Dewi F. Syahnan, SpTHT sejak Jumat, 4 Desember 2009. Pengangkatan dr. Dewi sebagai pimpinan sementara rumah sakit tersebut sempat menimbulkan kontroversial.

Sebab, saat itu dr. Dewi bukan pejabat struktural yang berpengalaman di bidang manajemen rumah sakit, tetapi hanya sebagai Ketua Staf Medis Fungsional (SMF) Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) di RSU Dr. Pirngadi. Bahkan, jabatan Ketua SMF tersebut berada di bawah Ketua Komite Medik dan Wakil Direktur.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pj.Walikota Medan Drs. H. Rahudman Harahap, MM mengatakan, pihaknya memberikan waktu satu bulan kepada PH Direktur RSU Dr. Pirngadi tersebut. “Kita berikan waktu satu bulan kepada direktur yang baru dilantik. Bila tidak ada perubahan, maka saya akan

evaluasi kembali,” ujar Rahudman menanggapi kontroversi pengangkatan dr. Dewi.

Karena itu, lanjut Rahudman, direktur yang baru dilantik segera melakukan perubahan ke arah yang lebih baik selama satu bulan ini. Sebab, selama ini banyak sekali keluhan masyarakat tentang pelayanan kesehatan di rumah sakit milik Pemko Medan itu.

Menyusul banyaknya masalah yang terjadi di lingkungan RSU Dr. Pirngadi mulai pungutan liar (pungli) terhadap pasien miskin hingga meninggalnya empat pasien yang diduga terkait dengan padamnya listrik dan meledaknya trafo, maka sudah sewajarnya Pj. Walikota Medan melakukan evaluasi.

“Setidaknya, Pj. Walikota Medan sudah bisa mengangkat pejabat defentif dari kalangan pejabat yang dianggap menguasai manajemen rumah sakit,” tambah seorang pegawai.(m26)

BELAWAN (Waspada): Sudah 10 tahun belakangan ini semua parit pembuangan air akhir di Kel. Mabar Hilir, Kec. Medan Deli, tumpat atau tidak berfungsi. Akibatnya, ribuan rumah dari sekitar 5.375 kepala kelurga (KK) menjadi lokasi penampungan atau genangan air dari dua kelurahan yakni Kelurahan Mabar dan Tanjung Mulia.

Paiman, 45, warga Mabar Hilir, mengatakan, sekitar 10 tahun yang lalu di Kel. Mabar Hilir, ada beberapa parit besar kebun yang berfungsi baik sebagai alur air parit ke Sungai Ular di Kecamatan PercutSeiTuan.BelakangansejakadanyapembangunanKIMIIhampir semua parit besar itu ditutup dan diperkecil. “Itulah awalnya kenapa daerah ini sering kebanjiran dan menjadi tempat penampungan air parit,” katanya kepada Waspada, Selasa (8/2).

Dikatakan Paiman, tidak adanya koordinasi antara Pemko Medan dan Pemkab Deli Sedang dalam mengatur tata ruang pembangunan di KIM II menjadi penyebab semua masalah parit di daerahnya. “Master plan pembangunan KIM II ini seharusnya sudah memikirkan semua akibat pembangunan kawasan industri ini,” ucapnya.

Berbagai usaha telah dilakukan oleh warga dan Muspika Medan Deli untuk mengatasi masalah itu, namun tetap tidak berhasil.

Koordinasi antara Pemko Medan dan Pemkab Deli Serdang untuk membuat program pengendalian banjir di daerah itu harus segera dilakukan, karena itulah satu-satunya cara untuk mengatasi masalah tersebut. “Selama ini kita bekerja sendiri- sendiri sehingga penanggulangan masalah itu tidak kompak,” kata Lurah Mabar Hilir, Erwin Dalimunte.

Hal senada dikatakan Camat Medan Deli, Yusdarlina, S Sos, pihaknya sudah membuat program untuk melakukan perbaikan parit menuju Saentis sepanjang 2.315 m dengan lebar 4 m dan parit Jalan Suasa Selatan. Bahkan laporan mengenai penanganan masalah itu akan disampaikan ke BWS. “Pada Musrembang kemarin hal ini telah kita sampaikan dan mudah- mudahan dalam waktu dekat ini akan terealisasi,” katanya.(cre)

BCI-UMSU Gelar Workshop Bahasa Inggeris MEDAN (Waspada): Bahasa Inggeris sebagai bahasa internasional sebenarnya bukan merupakan bahasa yang sulit, namun karena program pembelajarannya yang salah membuat bahasa ini masih belum dapat dikuasai dan belum begitu akrab dalam kehidupan sehari-hari.

Hal itu disampaikan Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Bahdin Nur Tanjung saat pembukaan kegiatan Access English Workshop yang diselenggarakan British Council Indonesia bersama UMSU bertempat di Auditorium Kampus Terpadu UMSU Jalan Kapten Mukhtar Basri, Rabu (10/2).

Hadir pada kesempatan itu narasumber British Council Indonesia dari Jakarta, Faye Scarlet, Wakil Rektor I UMSU Armansyah, Wakil Rektor II Suhrawardi K Lubis, para dekan, Kepala Biro Humas UMSU Anwar Bakti dan kepala iro lainnya serta para peserta workshop; dosen Bahasa Inggris dan para guru Bahasa Inggris SMP/SMA/SMK khususnya dari Perguruan Muhammadiyah se-Kota Medan.

“Saya menyambut baik kesediaan British Council Indonesia/ BCI memberikan pelatihan kepada para dosen/tenaga pengajar Bahasa Inggris,” ujarnya.

Seusai memberikan bimbingan dan arahannya, rektor secara resmi membuka kegiatan workshop tersebut. Sebelumnya Wakil Rektor I UMSU Armansyah selaku ketua panitia penyelenggara melaporkan seyogianya kegiatan ini digelar 26 Januari lalu, namun karena kesulitan mensosialisasikannya maka acara ini ditunda dan baru hari ini dapat diselenggarakan.

Dikatakan, masih banyak mahasiswa masih belum menguasai Bahasa Inggeris dan bahkan entah apa sebabnya Bahasa Inggeris menjadi momok yang menakutkan pula bagi mereka.

“Selama ini UMSU sudah berupaya menggalakkan Bahasa Inggeris melalui berbagai kegiatan, namun belum juga menunjukkan hasil yang memuaskan. Oleh sebab itu pihaknya menilai program kerjasama yang ditawarkan oleh BCI sangat menarik dan diyakini dapat meningkatkan kualitas Bahasa Inggeris para dosen dan mahasiswa,” katanya.

Agenda workshop ini antara lain presentasi oleh Faye Scarlet dilanjutkan dengan diskusi kelompok antar peserta dan diakhiri dengan evaluasi yang diharapkan dapat menjadi masukan yang bermanfaat. (m29)

Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight

Pukul

Tiba Dari

Flight

Pukul

GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Banda Aceh GA-146

06.25 09.05 10.55 12.25 13.45 15.45 17.10 18.10 19.10 14.45

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Banda Aceh

GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-148 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-147

06.10 08.00 09:30 10.50 11.50 12.50 14.10 16.15 19.35 18.10

AIR ASIA 1 Kuala Lumpur AK- 937 2 Kuala Lumpur QZ- 8054 3 Kuala Lumpur AK- 457 4 Kuala Lumpur AK-939 5 Penang QZ-8074 6 Jakarta QZ-7497 7 Jakarta QZ-7503 8 Jakarta QZ-7505 9 Phuket (3,5,7) FD-3991

08.50 09.40 18.00 20.10 16.05 12.20 13.30 18.40 17.45

Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Jakarta Jakarta Jakarta Phuket (3,5,7)

AK-936 QZ-8055 AK-456 AK-938 QZ-8075 QZ-7496 QZ-7502 QZ-7504 FD-3990

08.25 11.55 17.40 19.40 18.05 19.15 13.05 15.40 17.15

MANDALA AIRLINES 1 Padang RI 089

17.20

Padang

RI-088

15.45

LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Batam/S.baya 13 Banda Aceh 14 Penang 15 Penang

06.30 09.00 10.00 11.00 12.00 13.45 15.35 17.05 18.35 21.15 22.25 12.55 19.35 09.10 12.30

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam/S.baya Banda Aceh Penang Penang

JT-380 JT-398 JT-394 JT-302 JT-398 JT-382 JT-384 JT-396 JT-306 JT-386 JT-308 JT-971 JT-397 JT- 8289 JT-8287

08.20 09.20 10.20 11.20 10.45 13.05 14.55 16.25 19.35 21.35 23.20 12.20 08.20 11.35 15.00

MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865

09.05 15.25

Kuala Lumpur MH-860 Kuala Lumpur MH-864

08.25 14.45

SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura

MI-233 MI-237

08.40 20.35

Singapura Singapura

MI-232 MI-238

07.50 19.50

VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584

08.30 20.45

Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583

07.50 20.00

BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Batam

7P-592 7P-598 7P-594 7P-596 7P-568

10.10 12.50 15.50 19.10 13.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam

7P-591 7P-597 7P-593 7P-595 7P-567

09.35 12.15 15.15 18.25 11.05

SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang

SJ-015 SJ-011 SJ-017 SJ-035 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021

10.20 15.30 19.10 15.05 15.20 11.30 07.20 16.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang

SJ-010 SJ-016 SJ-014 SJ-034 SJ-140 SJ-140 SJ-103 SJ-020

11.50 18.35 20.15 14.30 15.25 14.20 09.35 14.45 (m32)

JT- 381 JT- 397 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 399 JT- 383 JT- 385 JT- 387 JT- 305 JT-309 JT-972 JT-396 JT-8288 JT-8286

Medan Metropolitan

WASPADA

Senin 15 Februari 2010

11

Pencuri Sepeda Motor Dipukuli Massa MEDAN (Waspada): Belum seminggu bekerja sebagai buruh bongkar muat, Samuel Simanjuntak, 18, warga Kec. Dolokmasihul, dipukuli massa saat membawa sepeda motor hasil curian di Jalan Prapat/Sei Kera Medan Timur, Minggu (14/2).

Dia terselamatkan dari amukan massa setelah petugas Polsekta Medan Timur datang dan memboyongnya.

Menurut informasi, tersangka Samuel yang baru diterima kerja bongkar muat di Pajak Jalan Seram, melakukan pencurian itu dijebak Kiel Pakpahan, 15, warga Jalan Elang, Perumnas Mandala, yang tak lain temannya tempatnya menumpang tinggal. “Saya dijebak teman bang,” ungkapnya saat

diperiksa di Mapolsekta Medan Timur.

Menurut Samuel, beberapa jam sebelum tertangkap, dia diajak Kiel untuk mengambil sepeda motor abangnya di bangunan ruko di Jalan Parapat.

Karena tak curiga, dia menurut saja.

Setibanya di proyek pembangunan ruko itu, Kiel memberinya dua kunci dan menyuruhnya mengambil sepeda motor tersebut, sementara Kiel berda-

Bandar Judi Bola Ditangkap MEDAN (Waspada): Seorang tersangka bandar judi bola, Bungaran Tambunan alias Tulang, 53, warga Jalan M Said Gg A, Kec. Medan Timur, diringkus Reskrim Polsekta Medan Timur, di Jalan Prof HM Yamin, Minggu (14/2) pagi.

Kapolsekta Medan Timur, AKP M Yatim Syahri Nasution, Wsc menjelaskan, penangkapan tersangka berawal dari ditangkapnya Iwan yang baru saja memasang tebakan judi bola pada tersangka.

Dalam pemeriksaan, Iwan mengaku baru memesan angka kepada Bungaran.

Mendapat informasi itu, polisi melakukan penggerebekan ke salah satu rumah di Jalan Prof HM Yamin yang biasa digunakan tersangka sebagai markas judinya.

“Dari tempat itu kita meringkus Bungaran berikut barang bukti berupa rekapan pemasangan judi dari sejumlah pelanggannya dan uang tunai Rp250 ribu pesanan judi bola,” ungkap Yatim.

Disebutkannya, tersangka menjalankan bisnis judinya berdasarkan pertandingan bola sejumlah liga umumnya liga Inggris.

Setiap ada pertandingan, pelaku judi bola memesan tebak pemenang kepada Bungaran dengan variasai pasangan Rp50 ribu hingga jutaan rupiah, yang hasilnya diketahui usai pertandingan. “Modusnya menunggu jadwal pertandingan bola yang akan main. Biasanya yang ditebak liga Inggris karena banyak peminat,” cetus Yatim sembari menambangkan tersangka terancam pasal 303 KUH Pidana dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (cat)

Kasus Penyekapan Wartawan

Polisi Periksa Lima Saksi Korban MEDAN (Waspada): Reskrim Unit Tipiter Poltabes melakukan pemeriksaan terhadap wartawan yang menjadi korban penyekapan pihak RSU Adam Malik Medan.

“Sudah lima orang saksi korban yang dimintai keterangan di ruang juru periksa Tipiter Poltabes Medan,” jelas Kasat Reskrim, Kompol Jukiman Situmorang, Rabu (10/2).

Seharusnya, lanjut Jukiman, pemeriksaan saksi korban dijadwalkan, Selasa (9/2), tapi karena kesibukan saksi yang ikut aksi unjuk rasa memperingati hari pers nasional, baru hari ini saksi dapat memenuhi panggilan untuk menjalani pemeriksaan.

Ketiga ditanya kenapa dalam kasus tersebut polisi hanya mengenakan pasal 335 KUHP yakni perasaan tidak menyenangkan, mantan Kasat Narkoba Poltabes Medan ini menjelaskan, kalau nanti dalam pemeriksaan saksi ditemukan unsur Undang Undang Pokok Pers, penyidik akan memberlakukan pasal tersebut.

Setelah melakukan pemeriksaan terhadap saksi korban, lanjutnya, penyidik segera memanggil pihak rumah sakit.

Seperti diberitakan, lima wartawan cetak dan elektronik mengadu ke Poltabes Medan, Sabtu (6/2) malam, karena disekap dan diintimidasi pihak RSU Adam Malik Medan di ruang anak saat melakukan liputan tentang dugaan malpraktik. Mereka yang disekap itu Reza dari Pos Metro, Amin al Zakir dari Metro Aceh, Effendi Ginting dari AN TV, Edy dari Tran 7 dan Wahyu dari SCTV. Peristiwa tersebut berawal ketika wartawan meliput peristiwa dugaan malpraktik yang dilakukan dokter bedah terhadap anak bayi usia lima bulan Ananda Agustina Lubis, putri pasangan Nurasiah, Spd dan Jagumanti Lubis asal Kel. Gunting Saga, Kec. Kualuhhulu, Kab. Labuhan Batu Utara.

Kasus dugaan malpraktik yang terkesan ditutup-tutupi karena kesalahan dokter bedah ini membuat wartawan tertantang untuk mengambil gambar bayi. Namun, saat pengambilan gambar, kelima wartawan cetak dan elektronik langsung disekap dan diintimidasi oleh Dodi, staf bagian dokter anak. (m39)

270 Gram Ganja Dimusnahkan MEDAN (Waspada): Polisi memusnahkan barang bukti narkotika jenis ganja kering sebanyak 270 gram di halaman depan Mapolsekta Medan Area, Kamis (11/2) pagi.

Pemusnahan barang bukti tersebut untuk melengkapi berkas penyidikan sesuai UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

“Pemusnahan ini untuk melengkapi berkas undang-undang tentang narkotika yang baru, sehingga harus ada yang dimusnahkan,” papar Kapolsekta Medan Area, AKP Juliani Prihatini kepada wartawan usai pemusnahan.

Barang bukti tersebut, kata Juliani, hasil tangkapan dari sepasang suami istri penjual ganja di Jalan Timah Putih komplek Asia Mega Mas, pada 1 Desember 2009 lalu. Dari kedua tersangka, polisi menyita kantong plastik putih yang didalamnya berisikan daun ganja dan satu botol plastik kecil yang didalamnya juga daun ganja, sehingga total barang bukti yang dimusnahkan sebanyak 270 gram. “Total barang bukti yang dimusnahkan sebanyak 270 gram,” tuturnya.

Namun sebelumnya telah disisihkan untuk dilakukan pemeriksaan ke Laboratorium Kriminalistik Polda Sumut seberat 10 gram untuk pembuktian di persidangan. (cat)

lih permisi kepada abangnya.

Selanjutnya tersangka mengambil sepeda motor Honda Supra BK 1328 UJ tersebut. Namun saat dibawa, Suherman, 27, warga Pasar I Tambak Rejo, Desa Amplas, Kec. Percut Seituan, pemilik sepeda motor yang tengah bekerja mengetahui kendaraannya dicuri langsung meneriaki kedua tersangka.

Mendengar teriakan korban, warga di tempat itu lang-

sung mengejar. Namun, tersangka Kiel berhasil kabur, sementara Samuel tertangkap dan dipukuli massa. Beruntung, saat itu petugas Polsekta Medan Timur yang sedang patroli langsung mengamankannya.

Dalam kondisi babak belur, tersangka diboyong ke Mapolsekta Medan Timur bersama sepeda motor hasil curiannya untuk menjalani pemeriksaan.

Kapolsekta Medan Timur, AKPYatim Syahri Nasution yang

dikonfirmasi mengatakan, saat ini pihaknya masih memeriksa tersangka. Meski mengaku dijebak, namun dia mengaku tak percaya begitu saja.

“Terbukti saat beraksi tersangka menggunakan kunci duplikat dimana dia telah menggandakan kunci sepeda motor korban yang pernah dipinjamnya. Kita nggak percaya begitu saja. Kita menduga dia ini sindikat curanmor,” cetus Yatim. (cat)

Tiga Pengedar Narkoba Dan Togel Diringkus MEDAN (Waspada): Tiga pengedar narkoba dan judi toto gelap (togel) diringkus petugas Reskrim Polsekta Medan Baru dari tiga lokasi terpisah di Medan, Sabtu (13/2) sore.

Dari ketiga tersangka masing-masing Ridwan, 34, warga Jalan Sekata Medan Barat, Imran, 38, warga Jalan Zainul Arifin Medan Baru dan Suwis Supriono, 35, warga Jalan Jamin Ginting Km 9 Gang Swadaya Medan Selayang, disita barang bukti empat paket shabu-shabu, satu handphone dan beberapa lembar kertas rekap berisi nomornomor judi togel.

Kapolsekta Medan Baru, AKP M. Adenan SIK kepada Waspada, Sabtu (13/2) menjelaskan, tersangka Ridwan ditangkap di kawasan Jalan Sekata ketika sedang bertransaksi dengan petugas yang menyaru sebagai pembeli narkoba.

“Begitu tiga paket SS seharga

Rp600 ribu diserahkan, Ridwan langsung diciduk,” jelas Adenan.

Menurut Adenan, berdasarkan informasi dari warga, tersangka Ridwan sudah lama ditengarai sebagai pengedar shabu-shabu di kawasan Jalan Sekata namun baru kali ini ditangkap petugas.

Sedangkan tersangka Imran ditangkap di kawasan Jalan Gagak Hitam simpang Jalan Kasuari, Sunggal. “Tersangka Imran dibuntuti sejak ke luar dari rumahnya di kawasan Kampungkubur, Jalan Zainul Arifin. Dari rumahnya, Imran bergerak ke kawasan Jalan Gagak Hitam untuk mengantarkan satu paket SS kepada calon pembelinya. Sesampainya di persimpangan Jalan Kasuari, Imran langsung disergap. Dari kantong celananya, polisi menyita satu paket SS seharga Rp300 ribu,” ujar Adenan.

Kedua pengedar shabu tersebut, sebutnya, dijerat UU No

35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Sementara itu, pengedar judi togel Suwis Supriono ditangkap di lokasi tempatnya bekerja sebagai security di kawasan Jalan Ginting Ginting, Padangbulan. Dia menjual togel dengan menerima pesanan nomor-nomor tebakan melalui pesan singkat (SMS). Selanjutnya, nomor-nomor tebakan tersebut dipindahkan ke dalam kertas rekap.

“Ketika sedang menulis nomor-nomor tebakan di kertas rekap tersebut, Supriono langsung ditangkap,” sebut Adenan.

Kepada polisi, Supriono mengaku baru beberapa bulan kerja sambilan sebagai juru tulis togel dan menerima komisi 5 persen dari banyaknya omset penjualan. “Uang dari pemesan akan dibayar setelah nomor togel ke luar pada sore harinya,” tuturnya. (cat)

Polisi Tertibkan Gudang Pengoplosan Minyak BELAWAN (Waspada): Sejumlah petugas Polres KP3 Belawan dipimpin Kapolres AKBP Endro Kiswanto, SH melakukan penertiban terhadap sejumlah siong atau pergudangan yang diduga melakukan pengoplosan minyak di wilayah kerjanya, Rabu (10/2).

Penertiban yang dilakukan petugas Polres KP3 Belawan mendapat perlawanan dari sejumlah preman di kawasan Jalan Raya Pelabuhan Belawan.

Akibatnya, polisi dan pereman itu nyaris bentrok.

Peristiwa itu berlangsung sekitar 15 menit. Ketika itu petugas Polres KP3 Belawan sedang melakukan penertiban terhadap sejumlah pergudangan yang disinyalir melakukan kegiatan ilegal yang belakangan ini banyak muncul.

Rombongan petugas KP3 Belawan berjumlah 15 orang

yang dipimpin Kapolres melihat satu unit mobil tanki bertuliskan PT MA, BK 8853 TM parkir disamping gudang karena sedang menurunkan beberapa liter muatannya atau disebut masyarakat dengan istilah kencing.

Melihat hal itu polisi segera melakukan penangkapan dan mengamankan empat kaleng minyak solar dari lokasi pergudangan itu beserta mobil tangki.

Ketika mobil tanki hendak dibawa ke Mapolres KP3 Belawan, tiba-tiba beberapa orang dari preman tersebut menghadang dan membawa kabur mobil tanki dimaksud dan teriakan keras bercampur makian terdengarkan di lokasi penertiban, sehingga mengundang perhatian warga dan orang yang melintas.

Endro Kiswanto mengatakan, pihaknya sedang melakukan penertiban pergudangan

yang selama ini diduga melakukan aktifitas ilegal. “Penertiban siong masih terkendala, walaupun begitu untuk kedepan kita akan saling berkoordinasi dengan semua aparat yang ada di daerah ini,” ucapnya saat dihubungi Waspada, Rabu.

Sementara itu, salah seorang warga mengatakan, selain siong yang ada disekitar Jalan Pelabuhan,masihadabeberapasiong lagi beraktifitas di wilayah kerja Polres KP3 Belawan, diantaranya di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Kec.MedanLabuhan,yang berada di kawasan pemukiman padat penduduk di Lorong Sundari Kel. Belawan I. “Kalau yang di Labuhan cuma kencing, tapi kalau siong yang di Sundari itu sudah besarbesaran dan minyaknya dijual ke sejumlah perusahan di kawasan Gabion dan KIM,” kata warga tersebut. (cre)

Bawa Gadis Rayakan Hari Valentine Diadukan MEDAN (Waspada): Merayakan hari kasih sayang (Valentine Days), dengan membawa dua gadis, Madin warga Jalan Ampera dan Jaka warga Jalan Pembangunan III, diadukan kedua orangtua si gadis tersebut ke Mapolsekta Medan Timur, Minggu (14/2) siang.

Kedua pemuda tersebut membawa pergi dua wanita yang masih berusia 14 tahun warga Jalan Budi Luhur Gang Cempaka ini hingga tak pulang semalaman. Kedua remaja itu dituding melarikan kedua siswi SMP itu.

Informasi yang diperoleh Waspada di kepolisian menyebutkan, Sabtu (13/02), Madin dan Jaka mengajak dua siswi itu

menikmati malam mingguan sekaligus menikmati malam Hari Valentine bersama. Pasangan remaja tersebut berjalanjalan menggunakan sepeda motor milik kedua pelaku.

Namun entah apa penyebabnya, Madin dan Jaka seperti sengaja dan lupa waktu hingga kedua gadis tersebut dibawa pergi hingga satu hari lamanya.

Merasa khawatir dan takut terjadi apa-apa dengan gadisnya yang masih bau kencur itu, orang tua lelaki korban mencari anaknya dengan menggunakan sepeda motor.

Pencarian kedua buah hatinyapun berhasil. Ironisnya, begitu, Madin dan Jaka keper-

gok , keduanya bukan menghentikan laju sepeda motornya tetapi menambah kecepatan untuk menghindar.

Tak terima diperlakukan seperti itu, kedua orang tua siswi juga dibantu beberapa keluarga ikut mencari. Namun sayang, meski waktu sudah menunjukkan waktu pagi dinihari, pencarian tersebut sia-sia.

Namun, Minggu (14/2) pukul 11.30, kedua siswi ditemukan di rumah salah seorang teman sekolahnya. Takut terjadi apaapa, mereka didampingi kedua orangtuanya bergegas menuju Mapolsekta Medan Timur untuk melaporkan hal tersebut. (cat)

Waspada/ Rustam Effendi

BUTUH PERBAIKAN: Seorang siswa SD warga melintasi jembatan di Kompleks Perumahan Nelayan Indah, Kelurahan Nelayan Indah Kecamatan Medan Labuhan. Hampir semua titi/jembatan penghubung antar blok perumahan di daerah itu rusak. Pemko harus segera memperbaiki dan membangun jembatan-jembatan tersebut untuk memudahkan akses masyarakat. Foto diambil Kamis (12/2).

Pelaku Pencemaran Lingkungan Harus Ditindak Tegas MEDAN (Waspada): Direktur Eksekutif Yayasan Hayati Indonesia, Marwan Ashari Harahap, meminta kepada Badan Lingkungan Hidup (BLH) maupun aparat berwenang untuk menindak tegas pelaku pencemaran lingkungan di daerah ini.

“Pihak manapun yang terbukti melakukan pencemaran dan merugikan masyarakat harus mendapat hukuman berat dan sesuai dengan kerugian yang ditanggung masyarakat,” tegas Marwan kepada wartawan di Medan, Minggu (7/2).

Seperti temuan pencemaran lingkungan yang dilakukan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT HS di Kecamatan Hutaraja Tinggi, Padang Lawas. “Pihak berwenang harus segera mengambil tindakan tegas”, ucapnya.

Menurut Marwan, kalau pabrik itu terbukti membuang limbah sembarangan ke sungai.

Maka perbuatan itu harus diusut sesuai ketentuan yang ber-

laku. Karena kalau pencemaran yang terjadi di pabrik tersebut tidak segera dihentikan, akan menjadi preseden buruk penegakan supremasi hukum lingkungan di negeri ini.

UU Nomor 32 Karena itu, ungkapnya, pemerintah harus menerapkan UU Nomor 32/2009 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup terkait kasus ini sebagai langkah sangat tepat untuk penyelamatan lingkungan.

Dia mengatakan, UU itu memberikan sanksi hukum tegas kepada pihak manapun yang terbukti melakukan pencemaran lingkungan, dengan hukuman yang sebanding kerugian masyarakat yang ditimbulkannya. “Dan lebih penting akan menimbulkan efek jera kepada pelaku pencemaran lingkungan lainnya”, ujar Marwan.

Dijelaskannya, hukuman pidana yang tertulis dalam UU tersebut paling singkat adalah

3 tahun dan paling lama 10 tahun kurungan penjara. Sedangkan denda sedikitnya Rp3 miliar hingga Rp10 miliar.

“Apabila perbuatan sebagaimana dimaksud mengakibatkan orang luka atau membahayakan kesehatan manusia lainnya, maka hukuman akan lebih berat hingga pidana 4 sampai 12 tahun kurungan penjara dan denda sedikitnya Rp4 miliar,” jelasnya.

Begitu juga jika kasus pencemaran lingkungan mengakibatkan orang menderita luka berat atau sempat menghilangkan nyawa, maka hukuman pidana akan lebih berat lagi yakni sedikitnya 5 tahun kurungan penjara dan denda Rp5 miliar.

Marwan mengungkapkan, kalau ketentuan ini bisa diterapkan secara konsisten oleh pemerintah, maka dipastikan kasus pencemaran akan terus ditekan seminimal mungkin. (m41)

Diperlukan Peran Agama Dalam Pedidikan Dasar MEDAN (Waspada) : Diperlukan peran agama yang cukup kuat bagi pelajar yang sedang mengecap pendidikan di Sekolah Dasar (SD). Demikian terungkap saat berlangsungnya peresmian Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) AL ABID di bawah Yayasan Maiyadah AlMagribiyah di Jalan Bunga Baldu, Kel. Asam Kumbang, Kec. Medan Selayang Medan, Minggu (14/2).

Pembina Yayasan Maiyadah Al-Magribiyah, Ustadz Drs. H. Ahmad Dahri Lc mengatakan, konsep agama bagi siswa sekolah dasar begitu diperlukan saat ini. Agar pendidikan seimbang, pihaknya menggabung konsep pendidikan dari Singapura untuk menciptakan siswa yang siap pakai dan memiliki keterampilan (skill).

Dia menambahkan, diperlukan peran agama agar saling mengisi untuk mencetak murid yang siap pakai. Karena, lanjutnya, seiring perkembangan dunia yang tanpa batas dipastikan juga akan mempengaruhi perkembangan agama. Sehingga dalam pendidikan perlu adanya peranan agama.

Selama ini pendidikan masih lebih mengutamakan bagaimana mendapatkan ijazah.

Bahkan belum tentu ijazah yang dimiliki sama dengan kemampuan dimiliki siswa. Sistem pendidikan ini akan diterapkan secara perlahan, terlebih kedisiplinan siswa dalam berbagai aspek terutama kecintaan dan kebersihan lingkungan.

Sementara menyangkut ketersediaan sumber daya manusia ini akan menempatkan

Waspada/Ist

Hj Abidah Fitrie, ketua Yayasan Maiyadah Al- Magribiyah, mengunting pita pada peresmian Sekolah Dasar Islam Terpadu di Jalan Baldu No 19/23, Kel. Asam Kumbang, Kec. Selayang.

tenaga pengajar yang berpengalaman. Selanjutnya guru-guru ini nantinya diberikan pelatihan di Singapura. “Jika sudah masanya nanti, akan diberi pelatihan.

Sudah ada tawaran kerjasama dari Singapura, ini untuk peningkatan kualitas,” sebutnya.

Dia mengakui, selama ini guru asal Medan masih sangat jarang mendapatkan pelatihan di Singapura, sangat berbeda dengan Riau ataupun Padang.

Disebutkannya, dana pembangunan sekolah ini sudah digalang sejak tahun 2002 melalui infak dari jamaah pengajiannya di Singapura.

Ustadz Ahmad Dahri yang aktif sebagai pendakwa, pendidik, konseling, majelis agama Islam di Singapura, pembimbing jamaah haji dan umroh ini, menilai perkembangan teknologi dan dunia yang tanpa batas ini akan mempengaruhi agama sebagai bias dari silang budaya.

Sebelumnya Dato’ Muhammad Zein Bin Abdullah yang mewakili rombongan Singapura menyampaikan apresiasinya pada Ustadz Ahmad Dahri yang tidak lupa akan kampung halaman dan cita-cita untuk membangun sekolah sejak tujuh tahun lalu akhirnya terwujud.

Wahab Dalimunthe, anggota DPR RI dari Partai Demokrat, yang hadir dalam kesempatan itu menilai kehadiran sekolah serupa kini terus berlomba dan ini merupakan bentuk dari tabungan untuk akhirat. (m36)

12 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM 4 CM

Bursa

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive

: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

DAIHATSU Taruna FX Thn. 2002, Hijau met, pajak baru Feb 2011. Komplit, 83Jt. Hub. 0813 6120 6835. Maaf TP PAKET ASTRA DAIHATSU

* Xenia DP 10 Jt-an * Terios DP 15 Jt-an * Bran Max PU DP 5 Jt-an Full Discount Hub. Rasyid 061-77943175 / 0852 6112 6250 NEW Xenia VVTi................DP 12 Jt-an New Terios VVTi................DP 15 Jt-an New PU Gran Max..............DP 5 Jt-an Hub. Tian 0813 6121 3567 / 77399677 PROMO DAIHATSU HADIAH / DISKON

Xenia DP 10 Jt-an/Angs. 2 Jt-an Terios DP 15Jt-an/Angs. 4 Jt-an Luxio DP 12 Jt-an/Angs. 4 Jt-an Gran Max Pick Up MB DP 5 Jt-an / Angs. Jt-an Hub. Gery 0813 7694 1988/ 77722561

DAIHATSU Taruna CSX Efi Th. 02. BK Mdn asli, W. biru met, AC, Tape, VR, BR, Luar biasa, original, jarang pakai. Harga 94Jt/ damai. Hub. 0813 761 88118

DAIHATSU Zebra Thn. 95 Dijual. W. Biru, kondisi masih bagus. pajak panjang. minat Hub. 0813 7654 6186

DAIHATSU Hiline Pick Up 2000 Dijual. Biru, Cantik, siap pakai. Hub. 0813 9734 3498 / 061.77001497 “DAIHATSU PAKET MURAH”

Gran Max Pick Up DP 5 Jt’an Angs. 2 Jt’an Gran Max Minibus DP 13 Jt’an Angs 3 Jt’an Luxio 1.5 D DP 15 Jt’an Angs. 4 Jt’an Xenia 1.0 Deluxe DP 12 Jt’an Angs. 3 Jt’an Terios TS XTra DP 15 Jt’an Angs. 4 Jt’an Sirion DP 20 Jt’an Angs. 4 Jt’an Hub. Erwin HP. 0812 6315 4132 - 061.77402067

DAIHATSU Taruna CSX Thn. 2000 Asli Medan, AC, Tape, VR, BR, PW, PS, mulus. Siap pakai. Harga 81Jt damai. Hub. 0812 650 8819

DAIHATSU 100% BARU PAKET TERMURAH 2010

Xenia Xi Sporty Komplit DP 16 Jt. Angs. 4.207.000 - 4 Thn.

Terios TX Komplit DP 20Jt Angs. 5.220.000 - 4 Thn Luxio M. Komplit DP 16 Jt. Angs. 4.325.000 - 4 Thn Pick Up Grand Max DP 5 Jt. Angs. 2.554.000 - 4 Thn. Full Cash Back + Discount, Proses Super Cepat.

Data Dijemput, DP 25%. Bunga Mulai 5%, Ready Full Hadiah Hub. Nugroho Astra 061-77060301.

HP. 0813 7629 5205 atau 0819 7308 0818 ASTRA 100% BARU Xenia DP: 10Jt-an Pick -Up DP: 6 Jt-an Terios DP: 17 Jt-an Luxio DP: 6 Jt-an Proses Cepat + Hadiah...

Hub: Situmorang 0852 7041 9000

DIJUAL CEPAT (BU)

Ford Ranger Diesel D. Cabin. Th. 07/08, cantik. Pjk. 01/2011, Pwd, C. Lock, DVD, Velg Baru (16”). Harga Rp. 175Jt (Nego).

HP. 0811 613 507 TP. Bisa Tukar Tambah

DIJUAL CASH / OVER KREDIT Honda All New CR-V ‘07. 2.4 A/ T Kondisi Istimewa. Silver Stone.

Harga Damai. Hub. 66900693 - 0813 6240 4002. Butuh Cepat.

HONDA Genio Th. 92. Warna merah, AC, Tape, VR, cantik, original. Harga 55 Nego. Hub. 0813 7096 3481 HYUNDAI CAKRA ‘97 Ungu metalik, Alarm, AC, lengkap, mulus, mesin ok. Hub. 43 Jt. Nego.

Hub. 0812 6388 832 ISUZU PANTHER PAKET MURAH

Pick Up DP 13Jt. Isuzu D. Max. Cash Back 15 Jt. Smart, LV, LS, G. Touring DP 10%. Tenor 5 Thn. Hub. AGUSTIAN - 061.77157718 atau HP. 0812 655 1309

ISUZU Panther Pick Up Thn ‘94 Warna Merah Kombinasi Putih Hub. 0811.612.844

Rp. 36.000 Rp. 48.000

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

KIA VISTO Thn. 2001. Kuning, lengkap, orisinil. Jual Cepat (BU).

Hub. 061.77017659 / 0812 6566 757

MERCY NEW EYES E230 ‘97/98. Hitam met, BK Asli Mdn. BK 2 Angka, Jok kulit, ABS, Airbag 4, VR 16”, Mulus, DP Byr 25Jt saja. Angs: 4.02Jt. Hub. 76700.976

MITSUBISHI BARU

L300. Angs. 3Jt-an. Pajero Sport (Ready Stock).

T120 SS, Cold Diesel 110 PS, 125 PS, Triton. Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319

MITSUBISHI Strada 4x4 Double Cabin Thn 2005, W. Ungu Silver Met, Hrg 188 Jt Hub. (061) 77666.555 MITSUBISHI T 120 SS Box 2003 Dijual. Aluminium Putih. Cantik, siap pakai. Hub. 0813 7644 6612

* SUZUKI DISKON HABIIISSS * Pick Up, Swift, SX 4, Grand Vitara, dll.

Hub. Ferdy 0813 7614 3431 / 77607071 SUZUKI Carry ‘86 Minibus Dijual, Alexander. Biru metalik, Velg Racing. BK Panjang. Harga Nego.

Hub. 0813 6135 7361 TOYOTA KIJANG JANTAN TH. 92 Sangat terawat, Medan asli, AC, RT, VR, BR, Hijau metalik. H. 47Jt Ng. Khusus pemakai. Jl. Pasar III Krakatau No. 132.

Hub. 061.6626731 HP. 0813 9797 7930 TOYOTA Kijang Super Thn. ‘87 Dijual. Warna merah maron metalik. 6 Speed. VR, BR, TP + Power.

Lampu Depan sudah Grand. Hub. 0813 3984 2323 - 0813 2044 2808. BU. Rp. 36Jt. (Nego). Mbl sehat. Siap pakai.

TOYOTA Avanza G VVT-i Dijual.

Thn. 2008. BK Medan asli. Satu tangan. Warna hitam. Harga Rp. 143Jt/Nego. Hub. 0812 6038 561

TOYOTA Baru 2010 Cash / Credit.

(Avanza, Innova, Rush, Dll) Proses Cepat. Hub. 061-77449195 TOYOTA Kijang Green Thn. 1993 Short. 65Jt (Krakatau). 0811 634 279 TOYOTA Innova Tipe V Thn. 2005 Dijual. Km. 50 Rb an (mulus). Hub. 0811 6337 23 / 0813 6106 0781 TOYOTA Great Corolla Th. 92/93.

Warna silver met. Orisinil. BK Mdn asli.

Komplit. H. Nego. Hub. 0819 3425 1697

TOYOTA Avanza Type G 2007 Dijual Cepat.

Ex Dokter. Km. Kecil. BBN Dibantu. Harga 135Jt/damai. Hub. 0812 6542 2876 TOYOTA Kijang LGX - DSL ‘01/02, HTM, MET, DP 30Jt. Angs: 3,7XXJt. T. Kijang LSX - EFI - 1.8 ‘01/’02, Biru 3 DIM, DP 35Jt. Angs: 3,3Jt. DHT. Zebra Master Pick Up 3W, HTM ‘06, BK Mdn, DP 13,5Jt. Angs: 1.66Jt ISZ New Panther Pick Up 2.5. Biru, ‘04. BK Tgn-1. DP 20Jt. Angs: 2,2Jt Hub. 76700976 / 0812 6460 540 / 9110 9098

LAND CRUISER VX - TURBO DSL 4x4 ‘96, Silver Gold, Ban 33”, Mudzilla. VR 16”, Msn, SHT, Body mulus, inter Bgs, Full spoiler Aust, BK PIL, DP Byr 80Jt, As. All Risk. Hub. 0812 649 1011

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

Bursa

Bursa

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

Bursa

SERVICE/ASESORIS MOBIL

ALAT BERAT

BUSANA/ASESORIS

‘MULIA JAYA’ POWER STEERING

DIJUAL / T. Tambah dengan Dump Truck 3 Suku. Sparta L.300 th. 2004.

Hub. 0811 633 723/0813 6106 0781

ALBAROKAH PARFUM GROSIR DAN ECERAN

- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954

Bursa

BUTUH DANA

BUTUH DANA CEPAT

Jaminan BPKB Sepeda Motor/Betor.

Proses Cepat, Angsuran Ringan, Izin Resmi, BPKB Dijamin Aman Di Bank Negara.

Hubungi: ASIONG: 0813 6229 2488

BUTUH DANA/KREDIT MOBIL?

Jaminan BPKB Mobil, Truk Hub. 0813 7000 0055 / PT. First Finance ANDA BUTUH DANA Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah.

Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

BUTUH DANA TUNAI BUNGA RENDAH

1 - 2 %, 1 Jam Cair. Jaminan, SHM, SK Camat, BPKB Mobil, Truk, Kreta dan Juga mobil yang masih kredit. Over Leasing dan Bantu Pelunasan BPKB. Hub. (061) 8445716, 0813 7044 6633 (Heny)

DANA CEPAT

Jaminan BPKB Semua Tahun.

Proses Cepat, Syarat Ringan.

Hub. (061) 77052032 0815 3476 7327

Bursa

SEPEDA MOTOR YAMAHA RX King thn. 2000. W. Hitam, BK Panjang, sehat, harga Rp. 9 Jt. Nego.

Hubungi: 061-69690408 REVO Absolute ‘09. Bln. 10 Hitam.

Mulus Spt. Baru RP. 9,8Jt. Revo. ‘07 Akhir Bln. 12 CW, VR. Kuning Rp. 8.1Jt. Hub. 0812 6412 0039

WASPADA

DICARI OVER KREDIT/KONTAN Dump Truck/Colt Diesel/Toyota Dyna Hub. H. Rozali. 0812 6058 6666

Bursa

MENJUAL SEGALA JENIS PARFUM NON ALKOHOL & BOTOL-BOTOL

JL. SM. RAJA NO. 174 MEDAN (DEPAN UISU) HUB. 0812 607 22117

PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan

ELEKTRONIK JUAL & BELI

TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. MARKET ELEKTRONIK. Telp. 8210097 - 66900693 Jl. Setia Budi No. 424 B Dkt. Simp. Psr. III T. Sari.

JUAL & BELI

ELEKTRONIK

AC

MADINA SERVICE Service-Reparasi-Spare Parts

Sandal Karakter motif Winnie The Pooh, Spiderman, Panda, Spongebob, dll.

Unik, Lucu, bahan kuat, awet.

Tersedia Ukuran Anak-Anak Dan Dewasa

AC - KULKAS - MESIN CUCI

061-77972065 / 0812 6566 7521

Siap Ditempat dan Bergaransi

SER VIS SERVIS

CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, KULKAS, MESIN CUCI Hub. DIFA SERVIS 0813 9735 7061 061-69644786

AC TOSHIBA TV AHLI

SONY, LG, JVC , SAMSUNG, POLYTRON, SHARP, SANYO, FUJI

TV, CHINA, TV PROJECTION DLL.

SIAP DITEMPAT + GARANSI

MASTER TV

RIDWAN, 77621674, 0812 6303 4400 TEKNISI KHUSUS TV MERK

FAX.4561347

TERCECER TERCECER

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

Selamat dan Sukses

Selamat dan Sukses

Kepada:

Kepada:

SEPTIAN VIRGANO GINTING

SEPTIAN VIRGANO GINTING

Atas keberhasilan meraih gelar Sarjana Ekonomi PROGRAM STUDI ILMU MANAJEMEN D1 STIE NUSA BANGSA Medan.

Yang telah diwisuda Tgl. 13 Pebruari 2010 Di Medan Semoga Ilmu yang diperoleh dapat diabadikan pada Nusa & Bangsa

Atas keberhasilan meraih gelar Sarjana Ekonomi PROGRAM STUDI ILMU MANAJEMEN D1 STIE NUSA BANGSA Medan.

Yang telah diwisuda Tgl. 13 Pebruari 2010 Di Medan Semoga Ilmu yang diperoleh dapat diabadikan pada Nusa & Bangsa

Putra Ke - 2 Dari Bapak IR. H. UI. GINTING (Manager PTPN 3 KBDBY) & IBU ERLINA SITEPU

Ukuran: 28, 30, 35, 37, 39, 40, 42

TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. SENANG HATI. Telp. 451750977073637 Jl. SEKIP No. 67 A Medan

Service

Senin, 15 Februari 2010

Dari:

Dari:

UD. SEJAHTERA / LEOLIM (TEBING TINGGI

CV. TRIJAYA SAUDARA / AWIE (SERBELAWAN)

Selamat dan Sukses

UMROH MULTAZAM

Kepada:

SEPTIAN VIRGANO GINTING Putra Ke - 2 Dari Bapak IR. H. UI. GINTING (Manager PTPN 3 KBDBY) & IBU ERLINA SITEPU

Atas keberhasilan meraih gelar Sarjana Ekonomi PROGRAM STUDI ILMU MANAJEMEN D1 STIE NUSA BANGSA Medan.

Yang telah diwisuda Tgl. 13 Pebruari 2010 Di Medan Semoga Ilmu yang diperoleh dapat diabadikan pada Nusa & Bangsa

Dari:

& DIGITEC TV RUSAK? Hub.POLYTRON DENY 0813.6179.5955

BPKB Spd. Motor Honda BK 6526 SS a/n Abdul Kadir Zailani. Alamat Jl. Sentosa lama Gg. Arifin No. 15 Medan. No. Rangka MHIJB01168 K 058646. No. Mesin JB016 - 1058330

STAF & KARYAWAN PTPN 3 KEBUN BANDAR BETSY

Service

Buku Tabungan BTN a/n. Drs. Addin Simbolon. No. 00237-01-50-000258-5.

Tercecer antara kisaran s/d Medan Bagi yang menemukan kembali ke alamat tsb. atau Hub. 0813 6143 4566

TERCECER

Orang Bijak akan memilih Penyelenggara Umroh yang Berizin

- Layanan Service Seluruh Kota Medan - Quality Service Standard Dealer Resmi - Siap ditempat / Garansi - Jam 9 Pagi s/d 6 Sore

KONSTRUKSI

WC

TUMPAT/ SAL. AIR

845.8996 0812.631.6631

Bergaransi/ Setia Luhur 160 F Jl. Brayan Medan

8442246 WC 08126427 1725

Tumpat Sedot

Telp.:

ADI

Ada Garansi

xpress

HILANG/ TERCECER

Tas berwarna hitam yang berisikan: - Dokumen penting, Ijazah SD s/d Sarjana Kedokteran, Profesi dokter - Surat nikah, akte kelahiran, Buku tabungan dan surat penting lainnya A/n. Dr. Fachmi Putera Susila Sinurat SKCK alamat: Jl. Eka Rasmi Gg. Pipa Air Bersih No. 10 Medan Johor Bagi yg menemukan hubungi ke alamat diatas HP. 0813.6026.0780, tidak akan dituntut dan diberi hadiah sepantasnya

Bursa

PENGINAPAN

Putra Ke - 2 Dari Bapak IR. H. UI. GINTING (Manager PTPN 3 KBDBY) & IBU ERLINA SITEPU

-

Berpengalaman Professional

UMRAH REGULER USD. 1450 BERANGKAT 10 DAN 20 MARET ‘10 UMRAH PLUS CAIRO USD. 2200. BERANGKAT 10 APRIL ‘10 UMRAH PLUS AQSHA USD. 2700 UMRAH PLUS TURKEY USD. 2700 UMRAH PLUS INDIA KASHMIR USD. 2600 UMRAH RAMADHAN 9 HARI - 2 MINGGU - 1 BULAN

MANASIK HAJI MULTAZAM MULAI 21 FEBRUARI 2010 DAFTARKAN SEGERA KE:

KANTOR PUSAT MULTAZAM JL. TITI PAPAN/ PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING TELP. (061) 457.6116 - 7731.3385 HP. 0812.6566.807 - 0813.6137.2321 - 0812.648.1828 Menjual Tiket Domestik /Internasional dapat diantar langsung ke tempat

GELORA INDAH Tour & Travel

FORUM KOMUNIKASI GURU KONTRAK (FKGK) DEP. AGAMA SUMATERA UTARA

12H Umroh + Cairo & Alexandria 24 Apr Harga Khusus USD 2200 masih ada SEAT 11H Umroh + Colombo USD 1650 14 Mar, 16 Apr

Menghimbau, Bapak/ Ibu Guru pernah menerima SK BGK (Bantuan Guru Kontrak)

12H Umroh + Turkey 26 Apr 15H Umroh + Spanyol 13 Apr 12H Umroh Ramadhan 13 Agt & 01 Set 30H Umroh Ramadhan 11 Agt Umroh bayar Rp. 4.000.000,- Langsung berangkat, sisanya cicil 12-24 bln

Ka Kandepag Kab/ Kota se Sumatera Utara Asli dapat menghubungi Ketua Panitia Pendaftaran:

IZIN DEPAG NO. D/416 TAHUN 2007 11H Umroh Ziarah 14 Mar, 16 Apr 13H Umroh + Aqsho/Amman/Petra 03 Apr

Segera Mendaftar ke: Jl. Dr. Mansyur No. 9B (Sebelah Cikal USU), Medan Telp. (061) 8222800 - (Hunting), (061) 77477888

Bpk. Basirun S.Pd

HP. 0813.6158.1560 dan

Ibu Radhianah, S.Ag HP. 0813.9779.1770

MINYAK URUT BOXING

TOYOTA Great Corolla Thn. 93 BK Medan, AC, Tape, VR, BR, PS, PW, Mulus, siap pakai. Harga 63Jt. Damai.

Hub. 0812 650 8819

TOYOTA Kijang LGX Diesel Thn 2000, Biru Met, Lengkap Hub. 0813.7000.1968

NO. POM. TR. 873635522

TOYOTA Kijang Thn ‘89 Merah, BK Medan Peminat hub. 0812.633.8057

TOYOTA Corolla DX 83/84 Coklat met.

Orisinil, AC, Tape, VR, Jok kulit, Hrg. 25 Jt Nego. Hub. 0812 6511 500 Toyota Avanza - G Hitam 2008 Toyota Kijang Krista Silver Bensin 2001 Toyota Kijang LGX Biru Diesel 2000 Toyota Kijang SSX Biru Bensin 1997 Toyota Kijang Super Biru 1995 Suzuki Katana GX Hitam 2000 Suzuki Escudo Nomade Hitam 1999 Daihatsu Espas Supervan Biru 2000 Cash - Credit - T. Tambah Jl. Mustafa Depan Gudang Bulog (061-6624884)

Bursa

SEWA ALAT PESTA

“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI

KIRIMKAN...

DATA IKLAN ANDA

DALAM BENTUK

DIGITAL

Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:

TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347

* Format: JPG - TIFF (Photoshop)

Dpt Diperoleh di Sumatera - Aceh

HP/ SMS : 0852.6332.9972 : (061) 7706.3851 P. Siantar : 0812.762.5076

Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah.

Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke

Hub: (061) 7365429 - 7362887

Bursa

PENGOBATAN

KUSUK & LULUR Hub. MBAK DINA. 0812 64991979.

Bersedia dipanggil di tempat.

“H. MHD. RAWAL” PUSAT:

Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 PB Seuleumak Langsa Telp. (0641) 22457 HP. 0852 6201 0594

SPECIALIST MATA TANPA OPERASI Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar web: ffaridar aridar awal.com aridara

WASPADA

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN

Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam Pkl. 22.30 Wib (Live)

Call Center: 0818 090 73481

Pengobatan Alat Vital H. Suhendar Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping

H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan Mahar kekerasan, tambah Rp. 500 ribu kuat dan tahan lama dalam berhubungan

DIJUAL !! DENGAN HARGA Klinik Dan H. Suhendar di bawah M-KIOS ALL OPERATOR.

pengawasan langsung 5:kontrol 4350/10:dan9350/15: 14350/20: 19350 H. SUHENDAR 25: 24350/50: 47350/100:91350 Diberitahukan kepada masyarakat Hub. 0812 3793 5675

untuk berhati-hati terhadap pengobatan sejenis yang mengaku-ngaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan

Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:

H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan

Telp. (061) 663.4220

Saksikan !!!

Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB

Agenda

WASPADA Senin 15 Februari 2010

13

Film Lumpur Lapindo Diputar Di Sydney Film dokumenter tentang lumpur di Sidoarjo berjudul Mud Max: Dokumenter Investigatif Bencana Luapan Lumpur Sidoarjo diputar perdana di Museum Seni Kontemporer Sydney, Australia, Sabtu (13/ 2) sore.

Sebelum di Sydney, Mud Max, diproduksi selama dua setengah tahun, telah diluncurkan di Arizona, Amerika Serikat pada November 2009.

“Ini hanya film dokumenter layaknya film dokumenter yang lain. Film ini tidak bertujuan menyalahkan siapa-siapa, tapi hanya ingin mengumpulkan informasi,” kata Gary Hayes sang sutradara film berdurasi 47 menit itu.

Ide pembuatan Mud Max, seperti diakui produser eksekutif Chris Fong, muncul pada tahun 2007 setelah dirinya menuntaskan laporan keuangan untuk sebuah bank terkait semburan lumpur di dekat ladang gas milik

PT Lapindo Brantas.

“Saya membuat laporan itu selama 3 bulan, dan mencari tahu apakah semburan lumpur itu disebabkan kesalahan manusia. Setelah laporan selesai, saya mulai tergerak untuk membuat film dokumenter akan kami jual sebagai film dokumenter,” kata Chris dalam sesi jumpa pers.

Mud Max dibuat dengan anggaran sekitar 60.000 dolar Amerika dan melibatkan beberapa peneliti dari Amerika dan Norwegia. Salah satu pene-liti yang menjadi narasumber Mud Max, Adriano Mazzini dari Universitas Oslo (Norwegia), tampak mendominasi jalannya alur penjelasan dalam film tersebut.

Adriano disebut-sebut banyak meneliti tentang gunung lumpur (mud volcano) menjelaskan bahwa lumpur menyembur di Porong, Sidoarjo,

adalah lumpur dari perut Bumi dan fenomena gunung lumpur adalah hal sangat lazim terjadi di negara-negara dengan banyak gunung berapi.

“Lumpur keluar akibat tekanan yang sangat kuat dari permukaan bawah tanah,” ujarnya. Penjelasan yang panjang tentang spesifikasi lumpur membuat porsi penjelasan tentang sebab-sebab lumpur menyembur menjadi sangat sedikit.

Sejak awal, Mud Max berusaha mengkait-kaitkan bencana gempa bumi di Yogyakarta terjadi pada tanggal 27 Mei 2006 diikuti dengan kembali aktifnya sejumlah gunung berapi (antara lain Gunung Semeru), dengan semburan lumpur di ladang Banjar Panji PT Lapindo Brantas.

Beberapa insinyur PT Lapindo Brantas bekerja di ladang

Banjar Panji, Sidoarjo, diwawancari dalam film tersebut dan semuanya mengaku semua tindakan yang mereka lakukan di lokasi pengeboran gas sudah sesuai dengan standard prosedur meskipun beberapa ahli menyebutkan semburan lumpur terjadi akibat kelalaian PT Lapindo yang tidak menggunakan pelindung baja di bagian tertentu di sumur gas.

Porsi penjelasan korelasi antara aktifitas pengeboran dan peluapnya lumpur di Sidoarjo mayoritas dibahas narator, dan sesekali peneliti dan praktisi pertambangan menyatakan keraguan mereka.

Dalam sesi diskusi dengan panel peneliti, yang digelar setelah penayangan film, disimpulkan bahwa penyebab semburan lumpur belum jelas apa penyebabnya dan kapan lumpur akan berhenti meluap.(Ant)

Acara Lamaran Dian Sastro Serba Tertutupat Orang-orang dekat aktris Dian Sastro telah membenarkan akan digelarnya acara lamaran. Acara tersebut akan digelar dengan tertutup khusus untuk keluarga terdekat saja.

Bahkan ketua RT 004 RW 07 Kelurahan Pela Mampang, Kemang, Jakarta Selatan, tempat Dian menggelar lamaran pun mengaku tak tahu menahu. Keluarga Dian tak pernah bicara tentang adanya acara tersebut.

“Jangankan wartawan, saya aja pernah tanya ke orang dalam rumahnya tapi bilang-

Bursa

LOWONGAN KERJA DIBUTUHKAN (GADIS/ JANDA)

Jaga anak, PRT, Gaji Rp. 550 - 1 Jt/ bln (bersih) Hub: “Reni” (061) 7670.0079/ 0812.6514.3676

DICARI GURU

MMT, Fisika, Kimia, B. Inggris/ SMU Hub. Smart (061) 452.2424 Fax. (061) 452.2839 Rp. 50.000/1x belajar syarat (lulus test level A)

ADA JOB BID. PENDD PLAYGROUP/ TK Min. SLTA, cpt krj Usia max. 35 thn Hub: Jl. KH. Wahid Hasyim 92 Medan Telp. 453.3875 - 456.9269 Jl. Karya Wisata No. 23 A Johor, TP. 786.1690 Medan

DIBUTUHKAN !!!

Koki/ Asisten Koki & Pelayan Restoran, Pria/ Wanita, max. 25 thn, Muslim, Jujur, Bertanggung jawab, Bersedia ditempatkan di R. Prapat Hub. 0813.6145.0089 LOWONGAN KERJA

Wanita berusia 17 - 45 thn, menjadi: - Baby sitter, Gaji 600.000-1.200.000 - Kakak Asuh, Gaji 550.000-1.000.000 - Perawat org tua, Gaji 650.000-1.300.000 (Bersih) Ditambah bonus 50 Rb/ bln Hub. Bpk. Ridho Jl. Ayahanda No. 73C Telp. (061) 453.1124 / 0812.6444.8086

NB. Biaya ditanggung - disediakan jemputan

DIBUTUHKAN

* Kepala Sekolah TK/ RA Syarat: Pernah menjadi kepala sekolah TK/ RA Lamaran lengkap diantar langsung ke: TK/ RA AL-MUSABBIHIN Komplek Tasbi Blok C No. 99 Medan Telp. (061) 822.4722 Lamaran diterima paling lama 1 minggu Setelah iklan ini terbit pada hari dan jam kerja

DIBUTUHKAN TENAGA KERJA

Karyawan bergerak dibidang perbengkelan bersedia ditempatkan di Psr. Merah, Setia Budi, Pdk. Kelapa Posisi sebagai: 1.Kasir (wanita), Simp/ SMA sederajat 2.Doorsemer (cuci mobil) 3.Mekanik (berpengalaman) 4.Tkg bubut (berpengalaman) Lamaran diantar ke:

BENGKEL STAR - SERVICE

Jl. Setia Budi Psr. V No. 435/ 88-S HP. 0813.6125.3678 (Bpk. Ronald Simanjuntak, SE. MBA)

DICARI TK. PANGKAS

Berpengalaman, Brklrga, Muslim, Jaminan 50 Rb, Pangkas mantap Millenium Delitua & Jl. Bilal Simpang Alfalah No. 39B Medan Hub: J. Berasa HP. 0812.6417.2978

DIBUTUHKAN

Tk. Pks Muslim/ Berkeluarga, Jaminan 50 Rb + Bonus, Pks. Full AC Hub. 0812.6316.4285 DIBUTUHKAN SEGERA

Bagian penjualan untuk Toko Handphone Kriteria: 1. Wanita usia 18 s/d 30 tahun 2. Berpenampilan menarik dan rapih 3. Mampu berkomunikasi dengan baik jujur dan bertanggung jawab Surat lamaran disertai pas fhoto warna terbaru, CV dan No HP/ telephone.

Lamaran dikirim via (Post) ke: AVISTEL Plaza Medan Fair Lt. 4 No. 20 Jl. Gatot Subroto Medan Paling lambat 1 minggu setelah iklan ini diterbitkan

LOWONGAN KERJA

LANGSUNG (COMPANY) DI PERUSAHAAN ELEKTRONIK DI PENANG - MALAYSIA

TPC (MALAYSIA)SDN. BHD Bayan Lepas - Penang, memberikan kesempatan kerja langsung (Company) dengan persyaratan: - Wanita, umur 18 s/d 30 tahun - Tamat SMA/ sederajat - Mendapat izin orang tua/ wali - Lulus interview/ wawancara dan test kesehatan - Terbuka untuk mantan Fasilitas: - Gaji Pokok RM 450/ bulan - Tunjangan Shift Pagi RM 1/ hari - Tunjangan Shift Petang RM 3/ hari - Tunjangan Shift Malam RM 8/ hari - Tunjangan kedatangan RM 30/ bulan - Tunjangan Makan RM 40/ bulan - Tunjangan target RM 50/ bulan - Tunjangan training (3 bulan) RM 100/ bulan - Tunjangan khas (jika kerja 12 jam) RM 25/ bulan - Tunjangan prestasi RM 50 - RM 200/ bulan - Levi disubsidi 100% oleh Majikan (gratis) - Biaya keberangkatan hanya medi cal/ pemeriksaan kesehatan saja, sisanya potong gaji setelah bekerja - Asrama & fasilitasnya, transportasi dan asuransi disediakan - Berangkat dengan pesawat terbang * Pendaftaran & seleksi setiap hari kerja dengan membawa: Copy KTP, Passphoto 3x4: 2 lembar, copy ijazah, Copy KTP orang tua/ yang memberi izin, Copy kartu rumah tangga

DIJUAL/ B.U

- Tasbi E13 - St. Budi makmur, 2 Tkt 0812.6552.4994

RUMAH Dijual Jl. Ksatria No. 3 depan Kodam I BB (Gatsu), Uk. 9x17m, 3 Km T, 2 Km. M (SHM) Hub. 0813.7525.6987 RUMAH DIJUAL Luas Tanah 14x15½m, Luas Bangunan 125m², Listrik + PAM + Telepon & Garasi, Jl. Sejarah Mekar Sari Delitua Hub. 0819.720.5485

RUKO DIJUAL CEPAT

2 Pintu 2 Lantai (Gandeng), SHM, Simpang 4, Cocok utk usaha Jl. Pengabdian No. 52A Bandar Setia Tembung Hub. 0813.7048.1770

RUMAH DAN TANAH DIJUAL

LB. 170m, LT. 130m, Komp. Unimed Jl. Sumantri Brojonegoro No. 49 Laut Dendang Hub. 0812.6007.8706 - 0813.6153.3432

DIKONTRAKKAN KHUSUS UTK MUSLIM

Rumah 2 Lantai, Fasilitas: 4 KT, 3 KM, Garasi, 1 Sofa Tamu, 2 AC, 1 Genset Jl. Menteng VII, Perum. Citra Menteng No. A-09 Hub. Hendar 0812.6438.8291 - Amri 0882.6160.0514

RUMAH DIJUAL

Luas 10x20m, KT 3, KM 1, SHM, daerah Aman Jl. Medan Area Selatan Gg. Cendrawasih No. 5 Medan HP. 0813.7637.9121

RUMAH DIJUAL

Type 556 Minimalis, di Kompleks Padi Raya Permai Jl. Datuk Kabu/ Pasar III Tembung Gg. Padi Raya No. 3, SHM, Full keramik, 40x40m Harga 155 Jt/nego Hub. 0812.6410.9977, TP

LOWONGAN KERJA RESMI KE >>> MALAYSIA <<<<

Perusahaan Electronic membutuhkan tenaga kerja 100 orang di kilang: TEXAS INSTRUMENT (M) SDN. BHD di Kuala Lumpur, Malaysia Fasilitas/ Gaji: - Gaji Pokok RM 490/ bln - Uang kedatangan RM 45/ bln - Tunjangan Shift RM 75/ bln - Uang makan RM 44/ bln - Lembur wajib RM 212/ bln - Bonus Tahunan RM 490/ thn - Min. Pendapatan RM 830/ bln - Asuransi, Perobatan, Transport, Asrama, TV, Kulkas, Kipas Angin, Air, Kompor Gas, Listrik disediakan gratis Persyaratan: - Wanita umur 18 s/d 30 tahun - Pendidikan min. SMP (sederajat) - Mendapat izin orang tua/ wali - Sanggup dikontrak 2 s/d 3 thn - Pendaftaran setiap hari kerja Informasi dan pendaftaran:

PT. ANDALAN MITRA PRESTASI Jl. Megawati No. 30 Medan Telp. (061) 732.5534 734.0570

Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property

GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik

LB LT RM RT

: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu

DIJUAL (MAU PINDAH)

- Rmh Lt. II + Full Keramik + Perabot, LB. 240m², LT. 205m², 4 KT, 4 KM, 1 RT, 1 RM, Garasi, Carpark, SHM, PLN, PAM, Telp, S. Bor, Lokasi Nyaman, Aman, Ling. Jawa, Bebas banjir, 10m dpt Angkot, H. nego Jl. Eka Suka XII No. 4 Gedong Johor Medan - TANAH Uk. 20x20m Jl. Eka Suka Raya Gedong Johor Medan (maaf khusus Muslim) Hub. 7702.7820 - 7702.7821/ 0815.3311.5149

Call: (061) 7728.7459 / 0819.827.459

Bursa

GELASAN LAYANG ADU

Jual Gelasan Lasnur No. 20, 22, 24, 28 P 500, 1000, 2000, 3000 Yard di Tungkul atau gulungan besar Call. (061) 457.9358 Jl. Ceret No. 39 Medan

DIJUAL SUSU SAPI ASLI & SEGAR Hub. 0812 6561 980

PAWANG PILKADA KOTA MEDAN HP. 0882.6162.5147

RUMAH BARU

Grand Setia Residence Type 45, 54 & 70, 2 KM, Dari Unimed & IAIN (Hunian Asri, Jangan sangsi) Hub. 0813.9786.5410 0813.7527.374

SOS JADILAH VEGETARIAN Bertindaklah Hijau Selamatkan Bumi

HOUSE FOR RENT

Immaculate living space, modern, fully furnished, 3br, 2 br, hot water system, shower, bath tub, Airconditioning, modren kitchen with mini bar, stylist woden carport, palm garden, windows, with palazo style security bars and gate plus 24 hour security guards Rent Rp. 25.000.0000 Plus bond The house is designed for confort, suitable for expat or small family Komplek Permata Setia Budi 2 Jl. Kamboja Off Jl. Setia Budi Medan Entry Next to Bakso Urat ADS Contact: 0813.9740.2267

RUMAH BARU

Type 50, LT. 6x18, 2 KT, 1 KM, Taman pagar kllg, Jl. Denai Ujung/ Jl. Datuk Kabu Gg. Bukori (Aspal) 2 unit Hrg 130 Jt/ unit Utk Muslim Hub. 0812.6307.2300

RUMAH BARU

Type 50, LT. 56, 2 KT, 1 KM, SHM, PLN, Jl. Persatuan Pasar 9 Tembung, Sisa 3 unit Hrg 82 Jt/unit Utk Muslim Hub. 0812.6307.2300

RUMAH BARU DIJUAL

- DIJUAL RUMAH Jl. Langsat No. 9A, LT. 369m², LB. 200m², Harga Rp. 375 Jt/nego (TP) - RUKO DIJUAL Jl. Tengku Hasyim No. 168N, LT. 93m², Harga Rp. 400 Jt/nego (TP) Hub. 0812.654.0035

DIJUAL CEPAT Komp. Puri Tanjung Sari No. 33 Jl. Setia Budi Pasar I, LB. 11m, P. 19,5m, 2 Tkt Hub HP. 0813.9604.2833 0811.605.441 RUMAH DIJUAL

Permanen baru dibangun/ sudut 2 Lt, L. Tanah 204m², L. Bang Bawah, LB. B: 185,5m², LB. Atas: 50m², K. Tidur 5, K. Mandi 2, Km Cuci + Jemuran teralis besi, Teras, Garasi pintu kayu sorong/ Rel, Pagar full keramik, R. Tamu, R. Keluarga dan Ruang makan, Luas dapur, Bersih dari D. Basah, Fasilitas: PAM, Telp, Rmh, PLN 2200 Watt Jl. Tuar 12 Blok XI No. 293 Griya Martubung Mdn Hub. 0813.6148.5565

TANAH DIJUAL CEPAT/ B.U

Tanah Luasnya 80x15 (3 Rantai) di Dusun 5 Desa Sei Rotan Tembung, Luasnya 1200m² Hub. 0812.6025.7804

KAPLING PERUMAHAN

MURAH SIAP BANGUN

Tidak perlu di timbun, Bebas Banjir, Jalan Komplek bisa selisih mobil.

Ada 373 Kapling Tinggal 6 Kapling, sekarang bisa kredit tanpa ada DP, Uk. 10x20: 200m2, SK Camat, Cicilan setiap bln hanya Rp. 750 Rb, Selama 36 bln, Lokasi depan terminal angkot Mars 70, hanya 500mtr dari Jl. Gatot Subroto Km. 13,8 Ktr Camat Sunggal

Hub. 0856.6400.6676 - Flx. (061) 7694.3478 TANPA PERANTARA

tempat ini karena ingin lebih beda serta dekat dengan anakanak muda.

Apalagi segmen radio mereka memang lebih mengarah ke anak muda serta mereka yang berjiwa muda.

Dengan menampilkan materi siaran lebih mengarah ke segmen tersebut, makanya kegiatan off air pun harus dipilih sesuai dengan kegemaran anak muda.

Di acara Serangan Cinta 1000 Cornetto, Rockin Harmonic khusus membawakan tembang cinta milik The Beatles sampai Elvis Presley. Selain mereka tampil juga Television For Angel juga menghibur pengunjung hingga tuntas acara tersebut.(m09)

PELUANG BISNIS

RUMAH/ KANTOR DIJUAL

TEBING TINGGI

Komp. Tasbi 2 Blok V/ 96 H. 2 M/ nego

di tempat itu ada serangkaian acara digelar RadioVisi bersama Cornetto.

Biasanya gelaran Valentine diadakan di tempat-tempat khusus, namun dengan kedatangan tim Visi FM ini menjadi surprise buat pengunjungWong Medan.

Selain mendapat suguhan ice cream gratis, mereka juga diberikan hadiah uang tunai bila mampu menjawab pertanyaan disodorkan pembawa acara.

Awalnya memang pengunjung agak enggan dan malu-malu tampil mengikuti acara games, namun akhirnya suasana menjadi familiar.

Widya dari Visi FM menyebutkan, acara Valentine memang sengaja mereka pilih di

Pusat kota/ berikut usaha di dalamnya, 10x25, 2 Tingkat 4 Kamar Tidur, SHM Hub. 6963.8880

Uk. Tanah 25x10m, Komplek Veteran Blok C No. 7 Laut Dendang, Ruang Tamu, kamar tidur 6, R. Keluarga, Dapur, K. Mandi 3, Full keramik, Ada garasi, Harga 700 Jt/nego, Maaf khusus utk muslim, TP Hub. 0812.6060.8753

RUMAH MURAH

RADIO Visi FM dan Cornetto memilih Warung Wong Medan Jl HM Joni merayakan Valentine digelar Sabtu (13/2) malam dengan menampilkan berbagai bentuk hiburan maupun games.

Suasana di tempat itu pun mendadak padat dan ramai dikunjungi anak muda sambil menikmati alunan musik dimainkan grup Rockin Harmonic. Selain menampilkan atraksi hiburan, di acara tersebut juga dibagikan 1000 ice cream Cornetto kepada seluruh pengunjung.

Tentu saja tema Serangan Cinta 1000 Cornetto ini mendapat sambutan meriah dari pengunjung. Umumnya tamu yang datang tidak menyangka

RUMAH DIJUAL

RUMAH BERTINGKAT DIJUAL

Jl. Setia Budi No. 74C Tanjung Rejo (Sebelah showroom Yamaha, dekat simpang Jl. Sei Serayu) Medan 20122 Telp. (061) 821.5444 (Hunting)

Visi FM Gelar Acara Serangan Cinta 1000 Cornetto

Jalan Karya Bakti II Gg. Bakti No. 1A Sari Rejo Medan Polonia Hub HP. 0812.7494.856 - 0819.3327.2002

Kosong ACM Jl. Cempaka, Gaperta Ujung Medan, 2 KT, 3 KM, 2 KM, SHM nego Hub. 0813.9620.0801

PT. AL WIHDAH JAYA SENTOSA LOWONGAN KERJA LANGSUNG INTERVIEW LANGSUNG KERJA Kami salah satu Restaurant yang sedang berkembang akan membuka cabang baru dan membutuhkan karyawan untuk posisi: 1. PIMPINAN OUTLET 2. CHEF/ KOKI 3. WAITER/ PRAMUSAJI 4. CAPTAIN 5. KASIR Dengan persyaratan: A. Usia min. 18 thn dan Max. 35 thn B. Rajin, jujur dan berani menerima tantangan C. Loyalitas yang tinggi D. Berpenampilan menarik E. Bersedia ditempatkan di cabang lain F. Min SMA sederajat Antarkan langsung Surat lamaran kerja beserta FC KTP berlaku, pass foto, daftar riwayat hidup, FC Ijazah terakhir, Pada hari Senin s/d Kamis, Jam 10.00 s/d 15.00, ke: Bakso Urat ADS, Jl. Bunga Asoka No. 101 Asam Kumbang Medan Telp.

(061) 7642.3370 atau (061) 7628.7520

nya no comment,” ujar sang ketua RT, Ahmadl Holili, Sabtu (13/2).

Menurut sang penjaga rumah, Indraguna Sutowo, kekasih Dian akan melamar sekitar sore hari. Persiapan di kediaman paman Dian terletak di Jl. Bangka Raya No. 49, Jakarta Selatan itu pun telah matang. Tenda dihiasi dengan nuansa krem.

Taman di halaman rumah Dian pun ditata sehingga menimbulkan kesan eksotis.

“Memang acaranya tertutup. Mungkin biar nggak ganggu prosesi acaranya,” tutur penjaga rumah, Yulianto.(dth)

Rockin Harmonic tampil di acara Serangan Cinta 1000 Cornetto

www.SupremeMasterTV.com Info: (061) 4514656 TANAH DIJUAL

Tanah 4,4x18,75mtr, SHM Jl. HOS Cokroaminoto (dpn Stasiun KA) Kisaran Hub. 0813.7631.6384

TANAH DIJUAL

Jl. Besar Mariendal di depan Perumahan Mariendal Indah (setelah Jl. Kongsi), SHM, Luas 985m Hub. 0812.6051.602

KAPLING PERUMAHAN SIAP BANGUN

Dataran tinggi, Bebas banjir, SK Bupati/ Camat, Letak Jalan Raya Serasi depan Terminal Angkot Mars 70, Uk. 15x45: 675m², Harga nego Rp.150 Rb/ m², Tinggal 3 kapling lagi berdampingan Hanya 600mtr dari Jl. Gatot Subroto Km. 13,8 Ktr Camat Sunggal Hub. 0856.6400.6676 (061) 7694.3478 Tanpa perantara

SEMINAR SUKSES BISNIS MINUMAN SEHAT !!

TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - 1 Set Sofa Kain/ Kulit Rp. 1 Jt-an Hub Telp. (061) 6616802 - (061) 661.8116

Terbuka u/umum, profesional, Kary/i, Ibu RT. Pensiunan yang ingin penghasilan tambahan > 3 Jt/bulan.

- Bgm. membuka bisnis minuman tanpa resiko, modal bervariasi, dpt diwariskan.

- Bgm mengembangkan kepribadian sbg enterpreneur/wirausaha mandiri Registrasi Gratis Hub: Ibu Lian: 061-77878143 / 0819 608 8609.

Bpk Irfan: 0813 8030 1429

SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong

Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000

Garansi Per 10 tahun Hub. 061- 6616802 - (061) 661.8116

REPERASI SPRING BED

Terima Ganti kain (dingin) + Busa & Tempahan baru segala ukuran. Gratis antar jemput (partai besar & kecil) Hub. Naldy 0812.6022.7741 (061) 7740.4454

KRISNA WATER

PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha Hubungi:

CV. HYDRO UTAMA

Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 Telp. (061) 8457879 / (061) 77839790 HP. 0812 600 5410

DIJUAL 1. Tanah Seluas 422m² dan Bangunan rumah diatasnya seluas 360m², SHM, Alamat Jl. Blok A No. 15 Komplek TPI Kel. Tanjung Sari Kecamatan Medan Sunggal Harga Rp. 700.000.000 (Tujuh ratus juta rupiah)/ nego 2. Tanah Seluas 2.091m² dan bangunan yang berada diatasnya seluas 465m², SHM, Alamat Jl. Sunggal No. 333 Kel. Sunggal Kecamatan Medan Sunggal Harga Rp. 2.000.000.000 (Dua milyar rupiah)/ nego Contact person: 0811.658.780 (Syamsul Syarief) 0813.7528.5884 (Amiruddin)

Bursa

ALAT PENGAMAN

Bursa

PERKEBUNAN

DIJUAL BIBIT TANAMAN PERKEBUNAN Kehutanan, Buah-buahan, Pertamanan, Ternak dan pengering Hub. (061) 6644.087 HP. 0813.7505.1360 (Rizal N)

Bursa

PERCETAKAN

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA Bursa

MATERI BANGUNAN

Bursa

FOTO COPY

CANON

Bursa

PERABOT

Ingin Promosikan Produk Anda

Anda Butuh Perabot Jepara Asli?

MALIOBORO PERABOT

Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243

Model Terbaru

Harga Ter Murah

Harian

CASH & CREDIT

Hubungi:

INDAH BERSAMA Jl. Karya No. 68 Sei Agul Medan Telp. 061 6639308 - 6620533 HP. 0816 301761 - 0813 70900400 0852 6144 8000 - 061 77009000

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

Ekonomi & Bisnis

14

Pengamat & Praktisi Manajemen

Inspirasi Bisnis

Cahyo Pramono

Belanja Di Kedai Sendiri SELAMAT pagi pembaca yang budiman. Tulisan ini dibuat dalam suasana indahnya tahun baru Imlek dan hari Va l e n t i n e. Ke p a d a y a n g merayakannya, saya ucapkan selamat, semoga perayaan itu membawa kebaikan hari ini dan yang akan datang.

Pembaca yang budiman, adalah seorang broker saham yang selalu berusaha mencari pelanggan baru, menjaga pelanggan lama dan intinya selalu bergaul ke sana–sini. Pertemuan yang sering mereka lakukan biasanya di restoran, cafe atau lounge hotel-hotel berbintang.

Kawan broker tadi amat banyak mulai dari agen asuransi, agen properti, wiraniagara otomotif dan masih banyak lagi.

Mereka semua selalu duduk-duduk di tempat yang sama. Karena tuntutan pekerjaannya, mereka sangat tahu semua tempat duduk-duduk di kota mereka.

Sampai suatu ketika salah seorang dari mereka mengusulkan sebuah ide untuk membuat bisnis yang sama. Mereka berniat membuat sebuah restoran dan cafe yang nyaman untuk duduk dan berbicara. Cafe itu tertata dengan baik dan mencitrakan kelas yang mapan. Dengan pertim-bangan, toh mereka sendiri juga selalu mengeluarkan uang hampir tiap hari membayar minuman dan makanan mereka sendiri dalam rangka berhubungan dengan para relasinya. Jadi kalau uang itu dibayarkan ke restorannya sendiri, pada akhirnya mereka juga akan mendapatkan keuntungannya.

Lalu dikumpulkanlah 40 orang kawan-kawan mereka yang memeliki ketertarikan yang sama dan jadilah ke 40 orang itu sebagai pemegang saham. Kekuatan kolektif itu menarik perhatian saya. Karena dengan jumlah pemilik saham yang banyak, maka nilai investasi tidaklah amat besar bagi masingmasing pemegang sahamnya. Masing-masing investor memandang bisnis ini menjadi semacam tabungan yang tidak mengganggu arus keuangannya.

Ke-40 orang itu adalah yang memiliki jaringan perkawanan masing-masing. Mereka memiliki kawan yang tidak sedikit dan mereka sendiri pelanggan dari bisnis mereka sendiri; belanja di kedai sendiri.

Tentu saja karena restoran mereka tertata dengan baik, maka pelanggan lain yang bukan pemegang saham juga lumayan besar jumlahnya. Dan jadilah bisnis itu mengun-tungkan dan berkembang cepat dan pesat.

Tulisan ini saya sengaja memberikan inspirasi bahwa konsep ini sangat mungkin dilakukan dimanapun anda berada. Karena duduk di warung kopi dan bersosialisasi adalah kebutuhan kultur kita, dari desa hingga ke kota, budaya dasarnya itu tidaklah ada perbedaannya.

Investasi bersama Ide dasarnya mirip dengan koperasi; dimana kekuatan kolektif adalah kuncinya. Lalu semakin banyak investornya, semakin bagus permodalan dan pemasarannya, karena pemodal pada akhirnya adalah pelanggan pertamanya. Ketika saya menyebut banyak, bukan berarti sangat banyak, karena akan menyulitkan koordinasi lanjutannya.

Tentu saja, ada persyaratan yang idealnya dipenuhi untuk memilih para pemegang saham. Yang pertama, idealnya pemegang saham adalah pelanggan jasa/produk sejenis yang aktif. Artinya jika ingin membuat sebuah cafe, pastikan pemegang sahamnya adalah orang-orang yang memang sering ke cafe, bukan orang rumahan yang tidak pernah keluar bersosialisasi.

Yang kedua; pastikan pemegang saham itu berdomisili di kota lokasi bisnis, bukan jauh di luar kota yang tidak akan pernah menjadi pelanggannya. Ini menjadi penting karena bisnis ini harus berjalan dan pelanggan utamanya adalah pemegang saham itu sendiri.

Yang keempat; pastikan para pemegang saham tidak memiliki bisnis yang sejenis dengan usaha bersama ini. Akan ada persaingan dalam pelaksanaannya.

Yang kelima; pastikan para pemegang saham adalah orangorang yang faham etika berinvestasi bersama. Karena nantinya group ini akan mempekerjakan pekerja profesional. Dan para pemegang saham tidak terlibat langsung dalam praktik bisnis sehari-harinya. Ini penting untuk menghindarkan konflik-konflik kecil dalam operasional kesehariannya.

Yang keenam; bisnis ini umumnya berputar dalam hitungan tahunan sehingga pembagian hasil juga dilakukan setelah beroperasi setahun. Jadi pastikan pemegang sahamnya adalah orang-orang yang tidak tidak memiliki dana pas-pasan sehingga tidak terganggu keuangannya dengan berinvestasi dalam bisnis itu sendiri.

Kedai bersama Praktik bisnis bersama ini idealnya sudah mulai diformat bentuknya jauh hari sejak awal. Ada semacam gambaran yang jelas mengenai jenis bisnis, lokasi, perkiraan nilai investasi, siapa yang akan mengoperasionalkannya, perkiraan nilai keuntungan dan gambaran-gambaran lainnya. Biasanya rencana ini disusun oleh pihak yang berinisiatif dan diperbaiki dengan menampung pendapat bersama.

Gambaran tersebut digunakan mengarahkan pihak-pihak yang hendak diajak bergabung menanamkan saham dan semacam bayangan kepada pihak pelaksana operasional bisnis.

Dalam pelaksanaan operasional bisnisnya, tentu saja tidak ada perbedaan yang mendasar antara konsep ini dengan konsep bisnis yang regular pada umumnya. Perbedaan hanya terletak pada komposisi dan jumlah pemegang sahamnya saja.

Perlakuan terhadap para pemegang saham juga relatif sama dengan perlakuan serta pelayanan kepada pelanggan-pelanggan biasa lainnya. Sampai pada akhirnya, para pelanggan tidak bisa membedakan siapa tamu biasa dan siapa si pemegang saham. Karena pemegang saham pun akan membayar persis seperti pelanggan lainnya setiap kali ada transaksi.

Mungkin yang sedikti membedakan adalah pemberian diskon dalam nilai tertentu kepada para pemegang saham jika melakukan transaksi. Dalam pemberian diskon harus sangat bijaksana, karena kalau diskon yang diberikan berlebihan dan melewati ambang wajar, justru inilah yang nantinya akan menjadi bumerang dan merugikan usaha bersama.

Untuk mengantisipasi permintaan khusus dari pra pemegang saham, mungkin bisa saja dibuatkan format point reward. Artinya, setiap transaksi dari pemegang saham, akan dicatat dan diberi tanda, hingga pada akhirnya akan diberikan penghargaan berdasar jumlah poin tersebut.

Bentuk penghargaannya bisa berpola seperti pembagian sisa hasil usaha dalam koperasi. Artinya yang lebih banyak bertransaksi harusnya mendapat kelebihan karena mereka itu memberikan tambahan omzet yang jelas bagi usaha bersama ini.

Konsep usaha bersama ini terbukti sukses di terapkan di salah satu restoran ternama di Jalan Pattimura Medan dan di komplek club tertua di Medan.

Konsultasi dan pelatihan; tj@cahyopramono.com

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Tarif Listrik 6.600 VA Langgar UU JAKARTA (Antara): Anggota Komisi VII DPR Syarif Bastaman menilai, tarif baru bagi pelanggan listrik golongan 6.600 volt ampere (VA) ke atas yang ditetapkan PT PLN (Persero) melanggar UU No 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan.

“PLN seharusnya meminta persetujuan DPR terlebih dahulu. Keputusan direksi PLN ini terburu-buru dan cacat hukum,” katanya di Jakarta, Minggu (14/2).

Syarif mengatakan, semua tarif yang menyangkut hajat dan menjadi beban bagi orang banyak termasuk listrik harus dikonsultasikan dan mendapat persetujuan DPR. “Semua ongkos yang ujungnya ke rakyat mesti ditanya dahulu ke rakyat lagi melalui DPR sebagai representasi rakyat.

Itulah fungsinya DPR,” ujarnya.

Apalagi, lanjutnya, sesuai

kesimpulan rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR periode sebelumnya, PLN diminta melakukan kajian secara menyeluruh mengenai rencana tarif baru bagi pelanggan 6.600 VA ke atas.

“Hasil kajian harus diajukan ke DPR untuk dibahas bersama.

Tapi, sampai saat ini, kajian belum diberikan, tapi tarif sudah naik,” ujarnya.

Dia menambahkan, PLN tidak bisa beralasan kenaikan tarif hanya berlaku bagi pelanggan 6.600 VA ke atas yang jumlahnya hanya 35.000 pelanggan.

“Pelanggan 6.600 VA juga rakyat,” katanya.

Pihak PLN juga beralasan sudah memiliki koridor hukum, yakni UU APBN 2010. “Sesuai UU Ketenagalistrikan, PLN tetap harus meminta persetujuan DPR. Jadi, jangan beralasan karena ada UU APBN atau kebijakan ini ditujukan bagi pelanggan mewah, lantas menaikkan tarif seenaknya,” katanya.

Sebagai perusahaan pelayanan publik, lanjutnya, PLN dituntut tidak hanya mencari keuntungan, namun juga memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggannya.

Menurut dia, pemberlakuan tarif sejak Januari 2010 dan ditagihkan ke pelanggan 6.600 VA ke atas pada Februari ini berpotensi mendapat gugatan class action dari masyarakat.

“Kami juga ingatkan, PLN bisa digugat `class action` dan pada akhirnya merugikan PLN sendiri,” ujarnya.

Dia juga menyayangkan jawaban Dirut PLN Dahlan Iskan yang dalam rapat dengar pendapat pada Kamis (11/2) lalu hanya mengatakan mohon maaf karena mengaku tidak tahu. “Tidak sesederhana itu,” katanya.

Komisi VII, tambahnya, akan mengagendakan rapat dengar pendapat dengan PLN yang khusus membahas kenaikan tarif tersebut dalam waktu dekat. Sementara itu, pengamat kelistrikan, Faby Tumiwa mengatakan, pemberlakuan tarif baru bagi pelanggan 6.600 VA tidak tepat.

Pertama, PLN tidak mengkomunikasikannya dengan pemerintah dan tanpa melalui keputusan pemerintah sebagai payung hukumnya.Kedua, kenaikannya hanya dilakukan secara terbatas.

“Seharusnya, PLN izin dulu ke pemerintah sebagai regulator. Tarif ini juga mesti diatur dengan jelas oleh keputusan pemerintah, sehingga bisa sebagai dasar hukum bagi PLN,” katanya.

Menurut dia, dirinya setuju dengan kenaikan tarif listrik, namun cara yang dilakukan PLN kurang tepat.

Cara seperti ini, lanjutnya, sama hanya dengan penerapan tarif multiguna bagi pelanggan industri yang juga menimbulkan penolakan. “Jadi, kebijakan tarif PLN ini dari sisi kepentingan konsumen tidak tepat, sisi kebijakan juga tidak benar,” katanya.

Dia menambahkan sesuai UU Ketenagalistrikan, kenaikan tarif harus dikonsultasikan dengan DPR. “Segala sesuatu terkait tarif, tidak boleh PLN ambil kebijakan secara sepihak,” ujarnya.

Faby menyarankan, PLN melakukan proses kenaikan tarif secara transparan dengan disertai dasar hukum yang jelas, sehingga masyarakat tidak resisten. “Jangan tiba-tiba seperti ini dan pelanggan hanya diberi surat,” katanya.

Kasus Century Belum Pengaruhi Rating Indonesia JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) berpendapat polemik kasus Bank Century saat ini belum mempengaruhi penurunan rating atau outlook lembaga pemeringkat. Saat ini investor dan lembaga pemeringkat (rating agency) masih wait and see terhadap hasil akhir Pansus Hak Angket Bank Century oleh DPR-RI. Demikian dikatakan oleh Direktur Direktorat Internasional Bank Indonesia, Dian Ediana Rae kepada detikFinance di Jakarta, akhir pekan lalu.

“Saya kira kasus century belum akan mempengaruhi rating action terhadap Indonesia, dalam arti penurunan rating atau outlook. Investor dan rating agency masih sedang melihat hasil akhir pansus ini,” ujar Dian.

Nantinya, menurut Dian, hasil keputusan Pansus bisa bercabang, antara memperkuat stabilitas politik atau sebaliknya menimbulkan polemik politik.

“Kekhawatiran mereka yang utama secara umum adalah politisasi kebijakan ekonomi dan corporate action yang bisa mengganggu kepastian bisnis di Indonesia,” ungkapnya.

Sebelumnya salah satu lembaga pemeringkat, Standard

& Poor’s (S&P) dikabarkan menolak untuk menaikkan peringkat Indonesia karena politisasi kasus bailout Bank Century. Politisasi bailout tersebut dikhawatirkan menimbulkan ketidakpastian di Indonesia.

S&P pada Oktober 2009 lalu menaikkan outlook Indonesia menjadi ‘positif ’, dengan peringkat sovereign untuk utang valas dalam jangka panjang ke ‘BB-’ dan peringkat utang dalam rupiah ke ‘BB+’. Kenaikan outlook itu sehubungan dengan ekspektasi pengurangan utang dan kehati-hatian manajeman fiskal yang dilakukan pemerintah.

SEmentara itu Bank Indonesia (BI) sedang mempertimbangkan penerapan kebijakan keluar dari krisis (exit policy).

Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan bankbank sentral se-Asia Pasifik dengan bank-bank sentral Eropa yang diadakan di Australia beberapa waktu yang lalu.

Hal itu diungkapkan oleh Pjs Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution usai bertemu dengan Pansus DPR-RI, di Gedung Bank Indonesia, Jumat (12/2) malam.

“Di sana (pertemuan dengan Australia) ada pertemuan bank sentral asia pasifik dengan Eropa. Di situ lebih banyak membicarakan persiapan exit strategy. Walaupun belum ada keputusan namun diskusi terus dilakukan untuk mengarah kesana,” jelas Darmin.

Darmin menambahkan dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai blanket guarantee yang diterapkan oleh beberapa negara.

“Itu dibicarakan gimana nantinya cara untuk keluar dari kebijakan tersebut. Kalau kita kan memang tidak ada blanket guarantee hanya menaikkan penjaminan menjadi Rp2 miliar,” katanya.

Menurut Darmin, Indonesia termasuk negara yang dianggap baik. “Walaupun bukan yang terbaik tetapi masuk kedalam tiga sampai empat besar,” tuturnya.

Maka dari itu, lanjut Darmin, BI masih mempertimbangkan penerapan kebijakan exit policy, salah satunya dengan menarik kembali aturan-aturan yang diterapkan ketika krisis terjadi.

“Kita tidak mau semba-

rangan (menarik aturan). Kita masih akan melihat pengaruhnya dan hubungannya satu sama lain,” kata Darmin.

Sebelumnya, Direktur Penelitian dan Pengaturan Perbankan Bank Indonesia Halim Alamsyah mengatakan, kebijakan tersebut akan dilepaskan dan dikembalikan pada kebijakan normal bila situasi dan kondisinya sudah kembali normal.

Namun, ia enggan menyebutkan apakah kondisi saat ini sudah memenuhi kriteria untuk menerapkan exit policy.

“Ini kan bagian dari respon krisis kita. Karena pada waktu krisis itu kita harus melakukan respon, sebagian ini kita melihat situasi global atau kondisi kita sendiri,” tutur Halim.

Lebih jauh, Halim menjelaskan, selain kebijakan CAR yang akan ditarik, BI juga membuat kebijakan respond krisis (counter cyclical policy) lainnya seperti kebijakan giro wajib minimum. Saat ini BI tengah mempersiapkan aturan yang ingin mengembalikan kebijakan GWM seperti masa prakrisis yakni dengan dikaitkan dengan rasio kredit terhadap simpanan (LDR). (dtc)

Benih Padi Berlabel Tingkatkan Produksi 25% MEDAN (Waspada) : Walau target peningkatan produksi padi dengan pemakaian benih berlabel di Kabupaten Langkat dengan luas lahan contoh 50 ha belum tercapai, namun hal tersebut sangat membanggakan Waspada/ArminNasution

LOMBA BLOG: Suasana lomba blog yang diikuti puluhan blogger muda Kabupaten Deli Serdang, di Taman Digital Lubuk Pakam.

Lomba blog digelar menandai hadirnya Taman Digital sebagai infrastruktur kota itu, pekan lalu.

Puluhan Blogger Muda Adu Kreatif Di Lubuk Pakam MEDAN (Waspada): Puluhan blogger muda kabupaten Deli Serdang mengikuti kegiatan ’Lomba Blog’ yang diselenggarakan Telkom Kandatel Medan, pekan lalu di Taman Digital Lubuk Pakam, Deli Serdang.

Blogger muda yang berasal dari berbagai sekolah negeri dan swasta itu, terlihat asyik membuat dan mengisi blog yang mereka disain. Tiga blogger muda terpilih oleh dewa juri sebagai yang terbaik.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga yang diwakili oleh Kepala Seksi Kesiswaan AJ Pasaribu menyampaikan kegembiraannya atas penyelenggaraan Lomba Blog yang digelar Telkom Kandatel Medan itu.

Dia berharap kegiatan yang dapat membangun kecerdasan siswa ini dapat terus ditingkatkan. “Kami berharap, siswasiswa dari Kabupaten Deli Serdang mampu menjadi yang terbaik dilevel yang lebih tinggi.”

Hal yang sama disampaikan dua asisten manajer dilingkungan Telkom yang bertindak sebagai juri lomba, Basuki dan Edison Sembiring, bahwa siswa-

siswa Kabupaten Deli Serdang ternyata tak kalah kreatifnya dibandingkan siswa di Medan.

Tiga pelajar dari tiga sekolah di Deli Serdang terpilih sebagai blogger terbaik, masing-masing: Satriyo Wibowo, siswa SMA Negeri 2 Lubuk Pakam, judul tulisan pada blognya internet terhadap kemajuan kota Lubuk Pakam (terbaik 1), Rifai Syahputra N, siswa SMK TIK Harapan Bangsa judul tulisan peranan internet dalam perencanaan pembangunan di Lubuk Pakam ( terbaik 2) dan M. Fadly Fadilah, siswa SMA Negeri1 Lubuk Pakam, judul tulisan Telkom Indonesia. Ketiganya mendapatkan hadiah terminal Flexi Chatting dari Telkom Flexi dan sertifikat dari Telkom Kandatel Medan.

Lomba blog berlangsung di Taman Digital kota Lubuk Pakam yang baru saja diselesai dibangun oleh Telkom Kandatel Medan untuk melengkapi infrastruktur kota itu. Lubuk Pakam yang menjadi satelit dari k o t a Me d a n d i h a ra p k a n mendapatkan layanan yang sama baiknya dengan kota-kota besar lain.

GM Telkom Kandatel Me-

dan Harry Suranto menjelaskan belajar dari pembangunan Taman Digital Ahmad Yani di Medan membuat Telkom mengembangkan taman yang sama di Binjai dan Stabat.

Kini, taman digital itu dibangun di kota Lubuk Pakam, Deli Serdang, untuk melengkapi infrastruktur ICT (Information, Comunication & Technology).

Kini saatnya, sebuah kota memiliki infastruktur ICT. Dari evaluasi pihaknya, setiap hari puluhan warga kota mengakses internet dari taman digital ini. Biasanya jumlah pengunjung akan membludak usai anak-anak sekolah atau mahasiswa pulang.

Bahkan di Binjai dan Stabat, banyak pelajar yang masih mengakses internet hingga malam hari. Apalagi kondisi lingkungan di sana cukup aman.

Diakui Harry, taman digital bisa disalahmanfaatkan dengan mengakses situs yang salah, namun karena taman digital itu berada di area terbuka, maka pengakses biasanya enggan untuk membuka situs terlarang.

Bagi warga yang memiliki fasilitas internet, tentu saja lebih baik memanfaatkan internet

yang ada di rumah daripada di taman digital.

Kata Harry, pelanggan tinggal memilih paket mana yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Bila pengguna membuatkan kecepatan yang memadai maka dapat memilih paket game, executive dan biz. Sedangkan untuk kebutuhan rumah tanggal dengan kecepatan yang sedang-sedang saja, maka bisa dipilih paket family atau load.

Seiring pengembangan Taman Digital, Telkom Kandatel Medan juga sudah mengembangkan pusat pelatihan internet yang diberi nama Speedy Learning Center (SLC).

Di area layanan Kandatel Medan ada tiga kota yang memiliki SLC, yakni Medan, Binjai dan Lubuk Pakam.

SLC dibangun untuk edukasi kepada warga untuk mengerti internet. Harry mengatakan, dengan SLC banyak komunitas yang dapat dipintarkan. Pelatihan di SLC ini gratis, tinggal menghubungi Telkom kemudian pengaturan jadwalnya. Karena SLC ini jadwalnya sangat padat, jelas GM Telkom Medan itu.(m13)

PT Pertani.

Dari sebelumnya panen luas lahan satu hektar mencapai 6,5 ton, dengan pemakaian benih padi berlabel meningkat menjadi 8,5 ton. Padahal, jika kondisi alam sangat baik hal

Peserta Jamsostek Sumut Baru 50 Persen MEDAN (Waspada) : Gubernur Sumatera Utara menekankan agar perusahaan jaminan tenaga kerja di Sumatera terus dapat meningkatkan jumlah peserta jaminan sosial. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan melainkan menurunkan angka kemiskinan.

Hal itu mengingat jumlah kepesertaan masyarakat di Sumatera Utara baru lima puluh persen. Dimana jumlah perusahaan di Sumut saat ini 10.768 dengan pekerja 1.061.971 orang. Namun peserta Jamostek baru 50 persen, yaitu sebanyak 5.638 perusahaan dan pekerja 416.034 orang.

Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin dalam hal itu diwakili Kepala Dinas Tenaga Kerja, Rapotan Tambunan pada acara sertah terima jabatan di Convention Hall, Tiara, Jumat (12/2) malam menyatakan diharapkan Kakanwil yang baru kedepan bisa meningkatkan jumlah peserta sebelumnya sebagaimana yang diwajibkan UU No.3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja.

“Dengan adanya empat program dari Jamsostek seperti Jaminan Kematian (JK), Jaminan Kecelakaan Kerja (IKK), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK), tidak hanya meningkatkan kesejahteraan melainkan menurunkan angka kemiskinan,” ujarnya.

Bila ada pengusaha masih tetap melanggar, lanjutnya, jangan ragu-ragu dalam menindak sesuai hukum. Sehingga edepan bukan hanya pekerja yang bekerja di sektor formal, melainkan seluruh masyarakat dan pekerja di sektor informal sebagaimana diatur pada peraturan Menakertrans RI Nomor. Per. 24/Men/VI/2006, yang jumlahnya melebihi 50 persen dari orang yang bekerja di Sumut.

Gubernur mengakui pelaksanaan jaminan sosial secara umum di Sumut sudah berjalan baik berkat kerjakeras Dr H Mas’ud Muhammad MM dan bawahannya. “Untuk itu kepada pejabat baru Herry Herland S (Kakanwil I PT Jamsostek) dan Banjar Aseli DS (Wakil Kakanwil I PT Jamsostek) diharapkan dapat melanjutkan program yang berjalan selama ini dan tingkatkan kedepan.

Sedangkan Parlindungan Purba mewakili Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menuturkan, kreatifitas adalah sosok seorang Mas’ud Muhammad selama menjabat sebagai Kanwil I Jamsostek.

“Kita juga berharap Kakanwil baru dapat bekerjasama dengan K-SPSI Sumut kedepan,” tambah Wakil Sekretaris K-SPSI Sumut Dicky R Nasution. (m38)

tersebut bisa mencapai 9,5 ton padi kering.

Kepala Cabang PT Pertani Persero wilayah Sumbagut AlhaniYandi, melalui Marketing Development Officer (DPO) PT Pertani Edward Syam, kemarin, menyatakan jika pada musim tanam curah hujan membaik hal ini akan mencapai 9,5 ton per hektar.

“Sebelumnya, kita telah menargetkan produksi benih padi mencapai 3.800 ton. Target ini lebih tinggi dibandingkan realisai produksi benih padi perusahaan plat merah ini sebanyak 3.500 ton benih padi di tahun 2009, namun dengan keberhasilan di Langkat, hal ini akan terus kita kembangkan,” ujarnya.

Peningkatan jumlah produksi, lanjutnya, benih ini mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada beras. “Meski produksi benih padi saat ini belum bisa memenuhi kebutuhan petani, namun pihaknya terus melakukan pembinaan kepada kelompok tani guna memproduksi benih padi unggulan,” ujarnya.

“Hingga saat ini, lanjutnya, hanya 30 persen saja petani yang menggunakan benih padi berlabel. Untuk itu, dengan keberhasilan peningkatan produksi padi petani, hal ini akan meningkatkan jumlah petani untuk menggunakan benih padi berlabel,” ujarnya.

Selain padi, kata Edward, pihaknya juga menargetkan produksi benih kedelai mencapai 300 ton di tahun 2010.

Upaya ini dilakukan melalui kerjasama dengan petani binaan Dinas Pertanian kabupaten/ kota di Langkat, Serdang Bedagai, Deliserdang dan Kabupaten Mandailing Natal. Sedangkan produksi benih jagung ditargetkan mencapai 500 ton.

“Sebagai penyalur atau distributor bantuan langsung benih unggul (BLBU) kita sangat bangga dengan hasil yang sangat baik tersebut, andai saja petani kita memiliki lahan yang airnya cukup hal ini tentunya lebih membanggakan lagi,” lanjutnya kembali.

Sebelumnya, dia sangat mendukung program pemerintah dengan menyiapkan benih-benih yang tahan terhadap kering. Dengan sasarannya sawah tadah hujan untuk mengamankan produksi padi.

“Perubahan iklim terus mengancam maka harus segera diantisipasi dengan menyediakan benih lahan kering, sehingga daerah yang memiliki lahan-lahan padi dengan ketersediaan air terbatas bisa memanfaatkan benih untuk lahan kering ini,” ujarnya.

Untuk Sumut, pemerintah mengalokasikan benih lahan kering pada tahun ini untuk lahan seluas 15.000 hektar.

Sedangkan BLBU, benih padi jenis hibrida dialokasikan untuk lahan seluas 13.140 hektar dan non hibrida seluas 96.000 hektar.

Kepala Dinas Pertanian (Distan) Sumut M Roem S mengatakan, saat ini pendistribusian BLBU ini menunggu data calon penerima dan calon lokasi (CPCL) dari kabupaten/ kota. Selanjutnya pendistribusian diserahkan kepada perusahaan yang ditunjuk, dalam hal ini PT Pertani (Persero) dan PT Sang Hyang Seri (SHS).

“Secara keseluruhan telah dipersiapkan. Distan hanya menunggu data CPCL untuk segera didistribusikan kepada penerima oleh perusahaan yang telah ditunjuk,” ucapnya.

Mengenai produksi, pada tahun ini Sumut menargetkan produksi padi sebesar 3,5 juta ton, naik dibandingkan tahun lalu 3,4 juta. (m38)

WASPADA

Senin 15 Februari 2010

Penangkapan Kayu Dari Hutan Register Simanindo Dipertanyakan SAMOSIR (Waspada) : Jajaran Reskrim Polres Samosir menangkap pelaku illegal logging dari kawasan hutan register di Simanindo.

Sumber Waspada, jumlah kayu yang ditangkap masih simpang siur ada menyebut 2 truk dan yang lain menyebut 4 truk.

Aktivis LSM Pardamean Naibaho menyebutkan, penangkapan dilakukan jajaran Reskrim Polres Samosir, Kamis (11/2) sekira pukul 11:00 dan kayu bersumber dari Desa Huta Ginjang, Kec. Simanindo.

Menurut Naibaho, Polres telah memeriksa dan menahan sopir truk. Jenis kayu yang ditangkap yakni Pinus. Truk yang ditahan di Polres Samosir berjumlah 1 unit namun dalam kondisi kosong, sebut Pardamean Naibaho.

Saat dikonfirmasi Waspada via selular, Minggu (14/2) terkait penangkapan illegal logging,Waka Polres Samosir Kompol G Silaban mendelegasikan kepada Kabag Bina Mitra sementara Kasat Reskrim AKP E. Harefa belum ada jawaban.

Hingga berita dikirim Minggu (14/2) belum ada keterangan resmi dari Pihak Polres Samosir terkait Jumlah Kubikasi Kayu, BB, TSK dan TKP illegal logging.

Pantauan Waspada, Jumat (12/2) petugas dari Reskrim terlihat mendatangi Dinas Kehutanan Kab. Samosir. (c10)

Sepeda Motor Lewong P. SIANTAR (Waspada): Diparkir di depan kantor tempat bekerja, sepeda motor korban Ronald David Purba, 28, karyawan swasta, warga Simpang, Nagori Simbolon Tengkoh, Kec. Panombean Pane, Kab. Simalungun diduga lewong dicuri maling yang belum diketahui identitasnya.

Korban dalam pengaduannya di Polresta, Kamis (11/2) menyebutkan sepeda motornya Honda Supra BK 6392 LW warna hitam diduga hilang dicuri maling di Jalan Jend. AhmadYani, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar pada Rabu (10/2) pukul 09:00.

Menurut korban, ketika hendak melaksanakan pekerjaannya di PT ITC Finance, sepeda motornya di parkir di depan kantor dan masuk ke dalam kantor. Tidak lama kemudian, korban kembali ke tempat sepeda motornya diparkir.Ternyata, sepeda motor korban tidak ada lagi di tempat parkir.

Kapolresta AKBP Fatori saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Jumat (12/2) membenarkan. (a14)

Mobil Digerayangi Maling P. SIANTAR (Waspada): Saat makan, mobil korban Irwan Samosir, 41, wiraswasta, warga Nagori Pematang Sidamanik, Kecamatan Pematang Sidamanik, Kabupaten Simalungun yang diparkir di depan rumah makan di Kota Pematangsiantar, diduga digerayangi maling dengan memecahkan kaca jendela mobil.

Korban dalam pengaduannya di Polresta Pematangsiantar, Kamis (11/2) menyebutkan mobilnya diduga digerayangi maling yang belum diketahui identitasnya di Jalan Simbolon di depan rumah makan Papi, Kelurahan Sipinggolpinggil, Kecamatan Siantar Barat, Pematangsiantar, Rabu (10/2) pukul 20:00.

Menurut korban, pukul 19:30 bersama rekan-rekan satu kerjanya hendak makan malam di rumah makan Papi dan memarkirkan mobilnya di sebelah kiri rumah makan dengan panduan tukang parkir dan membelakangi jalan.

Selesai makan, korban beranjak menuju mobilnya dan sangat terkejut ketika melihat kaca jendela tengah sebelah kanan mobil sudah pecah. Ketika diperiksa, ternyata tas hitam berisi ijazah, akte notaris, akte pendirian kursus, laporan keuangan dua jilid, buku rekeningBankSumut,duastempeldanbukulaporanakhirKFsebanyak lima lembar yang berada di bangku belakang sudah hilang. Selain itu, kotak putih berisi printer yang terletak di bangku tengah turut hilang.

Kapolresta, AKBP Fatori saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Jumat (12/2) membenarkan pengaduan korban.(a14)

HP Hilang Januari Baru Dilaporkan Februari P. SIANTAR (Waspada): Satu unit HP korban Tan Nai In, 48, wiraswasta, warga Jalan Sutomo III, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar diduga hilang Januari 2010, namun baru dilaporkan Februari 2010.

Korban dalam pengaduannya di Polresta, Kamis (11/2) menyebutkan HP miliknya diduga dicuri maling yang belum diketahui identitasnya di dalam toko pakaian Ivoni milik korban di Jalan Sutomo, Kelurahan Proklamasi pada Kamis (28/1) pukul 21:15.

Pada hari kejadian itu, seperti biasa korban bersama lima karyawannya membuka toko mulai pagi sampai malam dan pukul 21:00,korbanmenerimatelefontokohinggameletakkanHPBlackberry warna hitam type Bold 9000 dan disimpan di dalam sarung HP warna coklat di meja kasir.

Sesudah menerima telefon, korban bersama karyawannya kembali melayani pembeli dan pukul 21:30, toko ditutup. Korban selanjutnya pergi ke Jalan Cipto dan duduk di kedai kopi. Saat itu, korban hendak menelefon anaknya dan ternyata HP miliknya tidak ada di dalam tas.

Kapolresta AKBP Fatori saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Jumat (12/2) membenarkan. (a14)

Korban Perampokan Sepeda Motor Di P. Siantar Kembali Melapor P. SIANTAR (Waspada): Korban perampokan bersepeda motor kembali melapor. Kali ini pun korbannya tetap seorang perempuan yakni RoselinaTondang, 49, guru, warga Jalan Surya, Nagori Rambung Merah, Kec. Siantar, Kab. Simalungun.

Korban dalam pengaduannya di Polresta, Kamis (11/2) menyebutkan peristiwa perampokan yang dialaminya terjadi di Jalan Merdeka di depan SMP Negeri 1, Kel. Pahlawan, Kec. Siantar Timur, Kota Pematangsiantar, Rabu (10/2) pukul 21:00.

Perampokanyangdialamikorbanterjadiketikabersamasuaminya melintas dari Jalan Merdeka dengan mengenderai sepeda motor.

Saat itu, korban duduk di boncengan ketika tiba-tiba dari belakang mereka mendekat sepeda motor yang dinaiki dua pria yang tidak dikenal.

Ketika kedua pria itu sudah merapat di sebelah kiri korban dan suaminya, tiba-tiba pria di boncengan merampas dompet warna hitam yang dipegang korban. Sesudah melakukan perampokan, kedua pria itu segera melarikan diri dan tidak diketahui kemana perginya. Akibat perampokan itu, korban mengalami kerugian terdiri uang tunai Rp 2 juta, STNK sepeda motor, KTP, dua lembar SIM dan tiga kartu ATM hingga jumlah kerugian korban mencapai Rp 3 juta.

Ternyata saat korban melapor, sudah ada dua tersangka perampok bersepedamotoryangtertangkapataspengaduankorbanperampokan lainnya yakni ABP, 22, pekerjaan tidak tetap, warga Jalan Pdt JWismar Saragih, Kel. Pondok Sayur, Kec. Siantar Martoba dan MHP, 17, pekerjaan tidak tetap, warga Jalan Sriwijaya, Kel. Baru, Kec. Siantar Utara. Ketika dikonfrontir, kedua tersangka mengaku melakukan perampokan terhadap korban.

Kapolresta AKBP Fatori, SIK saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY Harahap di Mapolresta, Jumat (12/2) membenarkan pengaduan korban. (a14)

Umat Islam Jangan Rayakan Valentine Day KABANJAHE (Waspada) : Jaringan Pemuda dan Remaja Islam Indonesia (JPRMI) Kabupaten Karo mengimbau pemuda dan remaja Islam untuk tidak latah merayakan Valentine Day. Perayaan yang disimbolkan sebagai hari kasih sayang itu dinilai bukan merupakan kewajiban kultur, peradaban dan pengalaman religius bangsa Indonesia.

“Dalam ajaran Islam, Valentine Day itu bagai langit dan kerak bumi. Cari saja di Al Quran, kitab hadits ataupun kitab fiqih. Tidak satupun ulama yang menganjurkanValentine Day,” ujar Ketua Umum JPRMI Kabupaten Karo, Rulianto didampingi Sekretarisnya, Abdullah Lathif Manjorang di Kabanjahe, Jumat (12/2). (c06)

Sumatera Utara

15

Anggota DPD RI Minta Menteri PU Perhatikan Kondisi Jalan Di Sumut MEDAN (Waspada): Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba. SH, MM meminta agar Menteri Pekerjaan Umum Ir Joko Kirmanto lebih memperhatikan dan ikut prihatin dengan kondisi jalan di Sumatera Utara.

Satu Dari Dua Pelaku Perampok HP Ditangkap Polisi BINJAI (Waspada): N, 20, warga Jalan Gugus Depan, Berngam,KecamatanBinjaiKota, satu dari dua orang tersangka pelaku perampokan handphone milik Helena Cintia Maera, 20, warga Gang Mengkudu, Kelurahan Suka Ramai, Kecamatan Binjai Barat, Jumat (12/2) pukul 03:00 diringkus Reskrim Polresta Binjai, ketika sedang beraksi di Jalan Imam Bonjol, kecamatan Binjai Kota.

Sementara F, 20, warga Jalan Semi, Berngam, Kecamatan BinjaiKota,sebagai“Joki”berhasil kabur bersama kendaraan yang digunakan untuk merampok.

Keterangan diperoleh, perampokan berlangsung ketika korban bersama temannya masing-masing Eva Armiati dan Rika Wulandari, hendak membeli nasi goreng di Pasar Kaget, Binjai dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Spin BK 5043 SY, bonceng tiga. Sepeda motor ini dikendarai Eva Armiati korban duduk di tengah dan di belakang Rika Wulandari.

Begituketigacewekinisampai di Jalan Imam Bonjol, dari arah belakang melaju sepeda motor dan langsung memepet kendaraan mereka.Yang dibonceng langsung menarik handphone

merk NexianType NK-G900 yang ada di tangan Helena dan sempat terjaditarikmenarikantarapelaku perampok dengan korban dan dibantu Rika Wulandari yang duduk dibelakangnya.

Mereka langsung menjerit ada rampok, sehingga keduanya langsung tancap gas. Kebetulan malam itu melintas anggota Sat Reskrim Polresta Binjai. Mendengarteriakanrampoklangsung mengejar pelaku, sehingga terjadi kejar-kejaran. Setahu bagaimana sepeda motor yang joki F terjatuh dan N berhasil diringkus sementara joki berhasil kabur bersama kendaraannya.

Malam itu juga Helena Cintia Maera membuat pengaduan ke polisi dengan nomor pengaduan LP/104/11/2010/ SPK-A, barang bukti satu unit HP merk Nexen, sementara F masih diburon.

Tersangka ketika ditemui wartawan dari balik jeruji besi tahanan Reskrim Polresta Binjai, mengaku kalau perampokan ini baru pertama dilakukannya dan ia sebagai pemetik sementara F joki. Mereka merampok setelah minum tuak.

Kapolresta Binjai, AKBP Robets Kennedy melalui Kasat Reskrim AKP Muhamad Taufiq ketika dikonfirmasi membenarkan. (a04)

Menganiaya, Pelajar SMK Diadukan P.BRANDAN (Waspada) : Seorang pelajar YP SMK di P. Brandan, baru-baru ini dilaporkan ke polisi terkait kasus menganiayaan terhadap Riski Ananda, 13, pelajar MTs Darul Arafah Kampung Baru, P.Brandan di Lapangan Petrolia milik PT Pertamina.

Keterangan yang diperoleh, seperti biasanya, korban pergi ke arena olah raga Petrolia untuk berjualan minuman air mineral dan jajanan ringan untuk membantu meringankan beban orangutan utnuk membiayai sekolah. Bocah itu setiap hari mengayuh sepeda dayung menjajakan dagangannya kepada para warga yang berolahraga.

Ef, pelajar SMK yang sore itu bermain basket di lapangan tersebut dan tanpa diketahui sebabnya tiba-tiba menarik sepeda dan jualan Riski ke lapa-

ngan basket seraya menggantungkan sepeda jaring basket.

Akibat perbuatan pelaku, air mineral dan jajan milik korban berserakan ke lantai lapangan.

Melihat perbuatan yang tak manusiawi ini, seorang remaja tanggung yang sedang berolahraga spontan menolong korban menurunkan sepeda Riski sekaligus membantu memungut dagangan yang berserakan.

Meras kurang puas, pelajar SMK itu memukuli Riski Ananda hingga babak belur.

Akibat tindak kekerasan yang dilakukan Ef, korban jatuh sakit dan sempat tak dapat mengikuti proses belajar mengajar selama tiga hari. Tak terima atas perlakukan pelaku, orangtua korban, Chairil Anwar, Jumat (12/2) melaporkan kasus ini ke Polsek P. Brandan sesuai bukti pengaduan STPL No: Pol/63/II/2010. (a02)

Dana CD PT TPL Untuk Dairi Rp 431,1 Juta SIDIKALANG (Waspada): Warga Kabupaten Dairi menerima dana CD (community development/pengembangan kemasyarakatan) tahun 2008 dari PT TPL (Toba Pulp Lestari). Total uang dimaksud Rp 431,1 juta diserahkan manajemen kepada masyarakat melalui Bupati Johnny Sitohang, Selasa (9/2).

Penyerahan dana CD kepada masyarakat terurai dalam beberapa substansi. Itu, ditandai penyerahan 10 ribu ekor bibit ikan mas seharga Rp40 juta (Rp4.000 per ekor) plus pakan ikan sebanyak 10 ton senilai Rp15 juta, sekaligus penaburannya secara simbolik ke sebuah kolam di Desa Parbuluan VI, Kec. Parbuluan.

Acara diikuti ratusan petani serta dihadiri Kapolres AKBP Marzuki, Kadis Kehutanan Ir Agus Bukka.

Pahothon Lumbangaol, manajemenPTTPLmenjelaskan, selain bibit ikan mas, dana CD itu juga dimanfaatkan bagi pembiayaan tambahan pengadaan 20 ribu batang pohon uru senilai Rp140 juta (Rp7.000 per batang) untukditanamdiDesaParbuluan

I-VI,Bangun,Bangun-1,LaeHole, Lae Hole I dan Lae Hole II. Bersamaan itu, juga disediakan 85 ton kompos ayam senilai Rp110,5 juta guna memupuk 85 ribu pohon uru yang sudah ditanam sebelumnya.

Wujud lain alokasi CD itu adalah pembangunan 4 unit kakus senilai Rp 40 juta dan pengadaan 45 set meja-kursi senilai Rp 33,75 juta diarahkan ke SMA Negeri1 Parbuluan serta pembuatan baliho berisi kampanye “hidup sehat” di sejumlah lokasi, papar Lumban Gaol.

Berdasarkan catatan resmi, Dairi sudah menerima dana CD Toba Pulp senilai Rp2,14 miliar sejak2003.Tigabesarkegiatannya meliputi penghijauan dalam bentuk penanaman pohon uru (Rp 881,7 juta), peternakan dan perikanan (Rp 391,8 juta), serta pertanian (Rp 249,5 juta).

Pohon uru yang mendominasi program CD itu ialah sejenis pohon indah, keras, tahan lama dan beraroma wangi. Di habitatnya, Tomohon (Sulawesi Utara), uru sejak lama dijadikan rumah-rumah adat dan ukiran berusia ratusan tahun.(a28)

Hal itu diutarakan Parlindungan Purba dalam rapat kerja antara Komite II DPD RI dipimpin Ketuanya Bambang Sulistio dengan Menteri PU Ir Joko Kirmanto, Wakil Menteri PU Hermanto Dardak dan Sekretaris Jenderal Departemen PU Agoes Widjanarko di Jakarta, barubaru ini.

Parlindungan mengungkapkan permasalahan jalan di Sumatera Utara antara lain ruas jalan yang menghubungkan Tanjungmorawa - Saribudolok – Tongging serta jalan dari Aceh Tenggara menuju Tanah Karo yang melewati Kabanjahe dan

Tigabinanga.

Saat ini, ruas jalan yang menghubungkan Tanjungmorawa – Saribudolok – Tongging, tidak ada tindak lanjutnya. Sementara pra studi kelayakan sudah dilakukan pada tahun 2007. Proyek jalan ini sangat bermanfaat untuk membuka keterisoliran suatu kawasan yang berpotensi guna pengembangan pertanian dan mempersingkat waktu capai ke kawasan Danau Toba serta kawasan pertanian dataran tinggi Danau Toba.

Bahkan ruas jalan ini menjadi alternatif untuk mengurangi beban ruas jalan yang menghu-

bungkan Kota Medan – Kabupaten Karo. Karena itu, diharapkan Kementerian PU mendukung proyek pembangunan ruas jalan dan dilaksanakan pada tahun 2011.

“Jalan merupakan kebutuhan pokok masyarakat sebagai prasarana transportasi baik di pusat maupun daerah. Jika ruas jalan rusak, maka perekonomian rakyat menjadi terganggu.

Karena itu, saya sangat mengharapkan Kementerian PU dapat lebih memperhatikan hal ini,” tegas Parlindungan.

Bahkan, Parlindungan

meminta dalam kunjungan kerja Kementerian PU ke daerah dapat mengikutsertakan anggota Komite II DPD RI. Dengan demikian, Komite II DPD RI dapat turut serta dalam pengawasan program kerja Kementerian PU di daerah.

Sementara itu, Menteri PU menyambut baik usulan yang diajukan anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM dan menjadwalkannya dalam program kerja di tahun 2010 sehingga pelaksanaan proyek dapat dimulai dan segera direalisasikan. (m26)

Waspada/Sapriadi

KISARAN TERTIB: Kapolres Asahan Mashudi didampingi Kasat Lantas AKP Budi Hendrawan serta personil TNI/PM dan Dishub foto bersama setalah meletakkan spanduk imbauan kepada masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Foto direkam, Sabtu (13/2).

Kota Kisaran Cermin Kabupaten Asahan KISARAN (Waspada): Kota Kisaran merupakan cermin dari Kabupaten Asahan, sehingga ketertiban perlu diciptakan di tengah masyarakat, baik dalam lalu lintas dan tempat umum.

Demikian Kapolres Asahan AKBP Mashudi dalam apel pagi pelaksanaan program Kisaran tertib di Lapangan Sat Lantas, Sabtu (13/2). Menurutnya, dalam pelaksanaan program ada tujuh satuan yang bergabung yaitu, Sat Lantas, Reskrim, Intelijen, TNI dan Dishub, yang bertujuan untuk menekan tindak kejahatan yang terjadi di Kisaran maupun di wilayah Kabupaten Asahan.

“Tindak kejahatan yang ada

di Kisaran terdiri dari berbagai modus, baik itu tidak kejahatan jalanan, maupun tindakan kriminal lainnya, yang bersifat meresahkan masyarakat, dan itu hal itu harus antisipasi secepatnya,” kata Mashudi.

Oleh sebab itu, katanya, perlu ada peningkatan dalam hal penjagaan patroli, pengaturan, serta sosialisasi, khususnya bagi pengguna jalan, razia bagi pelanggar lalu lintas harus ditingkatkan, serta ditindak tegas, karena pada dasarnya kejahatan itu timbul adanya niat dan kesempatan pelaku, sehingga kegiatan ini diharapkan dapat mencegah, dan menutup rapat peluang tindak kejahatan itu.

“Namun itu tidak mudah, perlu kerja keras, karena Kisaran tidak bisa diubah dalam satu hari, sehingga kegiatan harus bersifat berkesinambungan,” ujar Mashudi.

Selain itu, kata Mashudi, Polres dan Pemkab Asahan akan bekerja sama dalam pembuatan pos-pos penjagaan di sejumlah titik Kota Kisaran yang dianggap rawan terjadinya tindak kejahatan, sehingga semua kegiatan warga dapat terpantau dengan baik, serta sebagai motivasi, akan diberi hadiah bagi anggota polisi yang menjalankan tugas dengan baik.

“Polres Asahan akan beri penghargaan bagi personel yang berhasil menangkap pelaku

kejahatan yang ada di Kisaran atau Asahan,” ujar Mashudi.

Kasat Lantas Paolres Asahan, AKP Budi Handrawan, dikonfirmasi Waspada menjelaskan untuk melancarkan kegiatan Kisaran tertib, dilakukan imbauan kepada masyarakat melalui spanduk yang dipasang di sejumlah jalan-jalan yang berisikan kesadaran tertib berlalu lintas.

“Sepanduk itu, dibuat agar warga menggunakan helem, dan memakai kaca spion serta tertib dalam berkendara sepeda motor, dengan demikian, laka lantas yang terjadi di jalan, dapat dihindari, dan bila warga tidak mematuhinya, akan ditindak tegas,” ujar Budi. (csap)

Komisi B DPRD Binjai Akan Sidak RSU AM BINJAI ( Waspada) : Sedihman Siallagan,45, warga Jalan Jambi Kecamatan Binjai Selatan, Jumat (12/2) mendatangi kantor Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD Kota Binjai guna mendapatkan pertolongan atas masalah dugaan mala praktik yang dilakukan dr H di RSU AM Kota Binjai terhadap anak kandungnya Rin Debora,12.

Kehadirannya diterima langsung oleh Ketua FPKS Arjuli Indrawan, SE yang berjanji akan membantu korban untuk mendapatkan haknya agar RSU AM mau bertanggung jawab atas kesalahan fatal yang dila-

kukannya saat melakukan penanganan medis.

Kepada anggota DPRD Binjai yang juga dihadiri oleh Petrus dari PDS, Sedihman mengaku kesehariannya bekerja sebagai tukang becak telah banyak berutang untuk biaya pengobatan anaknya yang masih duduk di bangku kelas 1 SMPN 2 Binjai itu.

Diceritakannya, selain harus menghadapi derita fisik pada anaknya itu, Sedihman juga mengaku, dirinya juga telah banyak berutang dan menjual harta bendanya untuk biaya pengobatan Rin Debora yang telah menghabiskan biaya

diperkirakan mencapai Rp60 juta di RS Elizabeth dan Rp3,5 juta di RSU AM. Satu minggu pasca operasi di RSU AM dianya mengaku korban jarang sekali mendapatkan penanganan oleh dokter, sehingga ketika perbannya dibuka keluar nanah dari perut korban yang berlubang. Akibat sakit yang tak tertahankan korban, selanjutnya dibawa ke RSU Elizabeth Medan dan dirawat selama 41 hari.

Sedihman juga mengaku telah mempertanyakan hal ini dengan pihak RSU AM namun tidak mendapat tanggapan yang serius, dengan hanya

memberikan biaya senilai Rp 13 juta dengan membebaskan beban biaya di RSU AM dan membantu biaya perawatan di RSU.Elizabeth senilai Rp10 juta.

Arjuli Indrawan yang didampingi Bagus Handoko berjanji akan membahas pengaduan masyarakat itu sekaligus merencanakan kunjungan kerja ke RSU AM guna mengumpulkan keterangan dari pihak rumah sakit.

Sehari sebelumnya korban juga telah menyampaikan pengaduan ini kepada Komisi Nasional Perlindungan Anak di Jakarta. (a04)

Polisi Ringkus Tiga Jurtul Togel KABANJAHE (Waspada) : Polisi meringkus 3 tersangka juru tulis (jurtul) toto gelap (togel) dari tiga tempat terpisah di Kabupaten Karo, Jumat (12/2).

Ketiga tersangka, HG, 40, warga JalanVeteran, Kabanjahe, HT, 28, warga Desa Sukanalu Simbelang, Kecamatan Barusjahe dan AM, 39, warga Gang Pengadilan, Kabanjahe.

Informasi dihimpun di Ma-

polres Karo, penangkapan ketiga tersangka berawal dari laporan masyarakat. Awalnya, HG diamankan dari salah satu warung kopi di Jalan Veteran.

Saat diperiksa, HG mengaku menyetor kepada HT yang menunggu di warung kopi Jalan Djamin Gintings, Kabanjahe.

Petugas langsung memburu HT. Dari kedua tersangka disita barang bukti uang kontan Rp

301 ribu, satu buku tafsir mimpi dan dua telefon genggam berisi nomor tebakan. “Setiap putaran dapat omset Rp 1,5 juta dan komisi saya 15 persen. Hasilnya sering kubuat untuk minum minum,” aku HT. Sementara, AM dibekuk dari angkutan kota , persisnya di Jalan Kutacane, Kabanjahe, saat hendak pulang menuju rumahnya.

Dari sakunya, disita empat

lembar rekap nomor tebakan togel, satu telepon genggam berisi nomor togel dan uang kontan Rp 120 ribu.

Kapolres Karo melalui Kasatreskrim AKP Lukmin Siregar yang dikonfirmasi, Jumat (12/ 2), membenarkan penangkapan ini. “Ketiga tersangka telah kita jebloskan ke sel Mapolres Karo.

Barang bukti juga telah kita amankan,” ujar Lukmin. (c06)

Pengguna Warnet Kabanjahe Didominasi Pelajar KABANJAHE (Waspada): Secara umum pengguna warung internet (Warnet) yang ada di Kota Kabanjahe didominasi para pelajar mulai dari tingkat SMP dan pelajar setingkat SMA, untuk berkomunikasi dengan facebook.

Pantauan Waspada di sejumlah Warnet di Kabanjahe, kemarin, para pelajar itu menggunakan warnet untuk bermain facebook sepulang dari sekolah, malahan ada juga pelajar bermain di Warnet pada jam pelajaransekolahtanpasepengetahu-

an guru maupun orang tuanya.

Tetapi sangat disayangkan kebanyakan pelajar yang menggunakan internet ini untuk berkomunikasi melalui facebook dan membuka situs-situs yang belum tentu bermanfaat bagi kaum muda yang notabene berstatus pelajar.

Walau demikian ada juga pelajar yang berkunjung keWarnet bertujuan mengambil bahan-bahan untuk tugas yang berkaitan dengan pelajaran sekolah yang disuruh gurunya.

Namun hal itu relatif sedikit

dibandingkan dengan pelajar yang menggunakan internet untuk bermain facebook dan membuka situs-situs yang tidak sesuai dengan seusia mereka.

Menurut Fitri dan Ripka, siswi kelas XII SMIK Negeri Berastagi yang ditemui wartawan di salah satu Warnet di komplek Ruko Lahi Raja Munthe Kabanjahe, Rabu (10/2) sore. Mereka keWarnet untuk mendownload atau mengambil bahan pelajaran dari internet.

Menyinggung tentang ngetrennya para pelajar bermain

facebook sekarang ini, mereka juga mengakui sering bermain facebook untuk melepas rindu dan saling tukar informasi terhadap sesama teman yang berjauhan domisili. Kedua pelajar ini sangat menyayangkan ada remaja seusia mereka bermain facebook dengan bahasa gaul yang menjurus percintaan.

Mereka juga mengakui ada kalanya orang usil berkomunikasi dengan mereka dengan facebook menggunakan bahasa komunikasi yang tidak sesuai dengan status mereka sebagai

pelajar. “Hal-hal seperti itu kami tidak mau merespon, karena takut akan terjerumus ke halhal negatif,” ujar Fitri dan Ripka.

Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Karo B. Bukit, SH yang dimintai tanggapannya tentang antusiasnya para pelajar menggunakan internet di Warnet mengatakan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan sehubungan dengan perkembangan teknologi informasi sekarang ini.

Sebaiknya para guru dan orang tua memberikan peng-

arahan dan pemahaman kepada anak didik dalam pengggunaan internet untuk hal-hal yang positif dalam rangka menunjang pendidikan mereka.

Selain itu dia mengatakan, perlunya diadakan pengawasan mengenai waktu yang digunakan anak didik di Warnet agar jangan sempat mengganggu pelajarannya di sekolah dan kegiatan lainnya yang lebih bermanfaat. Karena katanya umumnya orang bermain facebook cendrung asyik sehingga lupa waktu. (c06)

16 Pedagang Tempe Minta Kepastian Hukum MEDAN (Waspada) : Irfan, 53, pedagang tempe asal Lubuk Pakam meminta kepastian hukum jajaran Polres Deliserdang, terkait penganiayaan terhadap dirinya yang terjadi belum lama ini.

Karena kasus penganiaan terhadap dirinya dilakukan oleh Lokot alias Akok, pemilik toko kelontong hingga saat ini belum tuntas, padahal kasusnya sudah terjadi beberapa bulan lalu, kata ayah empat anak itu kepada wartawan di Medan, Minggu (14/2).

Menurut Irfan, sampai saat ini dirinya masih menyimpan selembar surat No.B/105/X/2009/Sat Reskrim dan surat tanda penerimaan laporan no. Pol:STPL/115/X/2009/DS, sebagai bukti laporan.

Sementara pelaku penganiayaan dilakukan Lokot alias Akok yang terjadi di Jalan Sultan Hasanudin Pasar III Kelurahan Pakam, Deliserdang, pelakunya sempat ditangkap dan diproses kepolisian setempat bahkan ditahan hanya satu malam.

Namun menyedihkan sekali, kantanya lagi, pelaku dibebaskan kembali seiring keluarnya surat keterangan dari Klinik SK yang menyatakan, pelaku mengalami gangguan jiwa.

“Saya selaku korban benar-benar kecewa, bayangkan hanya sehari ditahan, setelah ada surat menyatakan pelaku terjadi gangguan jiwa akhirnya aparat penegak hukum membebaskan pelaku,” ujar Irfan.

Bahkan pelaku melakukan penganiayaan tanpa sebab pasti, dirinya sempat dirawat di RS Umum Deliserdang, dengan kondisi memar dibagian wajah. Irfan berharap Polres Deliserdang segera menindak lanjuti kasus tersebut agar adanya kepercayaan masyarakat kepada penegak hukum.

Dia juga akan meminta Lembaga Bantuan Hukum (LBH) agar memberikan dukungan, membantu mempercepat penyelesaian kasus ini. Bahkan Irfan akan mengadukan hal ini ke bidang Propam. (m32)

Bupati Simalungun Buka MTQN Kec. Sidamanik SIMALUNGUN (Waspada): Bupati Simalungun, HT Zulkarnain Damanik, mengharapkan masyarakat di daerahnya dapat menanamkan motto “ hari ini harus lebih baik dari hari kemarin”. Motto agar dijadikan motivasi dalam menata kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang.

Hal itu dikatakan Bupati Simalungun dalam bimbingan dan arahnnya saat menghadiri dan membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-III Kec. Sidamanik di Masjid Ar Rahman, Huta Sidodadi Nagori Birong Ulu Manriah, Minggu (14/2).

Dikatakan, Pemkab Simalungun sangat mendukung kegiatan MTQ yang dilaksanakan. Kegiatan ini merupakan suatu usaha yang baik untuk membina dan membentuk generasi muda Islam agar cinta kepada Al Quran. “ Untuk itu diharapkan kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan ditingkatkan setiap tahun agar para anak-anak kita selaku generasi muda dan harapan masa depan bangsa dapat lebih tertata kehidupannya dimasa yang akan datang,” kata bupati.

Ditegaskan, kegiatan seperti ini harus dilakukan secara bersamasama dengan penuh keikhlasan. Di samping itu, warga juga harus menjagakebersamaan,persatuandankesatuandiwilayahnyamasingmasing. Apalagi di tahun 2010, Simalungun akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 26 Agustus 2010 mendatang. “ Mari kita hindari benturan-benturan diantara kita hanya karena beda pendapat. Pilkada bukanlah segalanya, tetapi hanya merupakan sarana untuk memilih kepala daerah.Yang paling penting keutuhan persatuan dan kesatuan harus dijaga agar kesejahteraan masyarakat dapat lebih baik,” tandas Zulkarnain.

Sedangkan para qari dan qariah diminta bertanding dengan sungguh-sungguh, sehingga dapat menghasilkan prestasi yang lebih baik.

Pelaksanaan MTQN ke-III se-Kec. Sidamanik bertujuan untuk memberikan pembinaan mental kepada para generasi muda Islam dan memberikan motivasi untuk cinta kepada Al Quran. Sedangkan peserta yang mengikuti MTQ berjumlah 156 orang dari 13 Nagori se-Kec. Sidamanik. Sementara cabang-cabang yang akan di perlombakan seperti cabang mujawwat/tilawah Al Quran, Tahfiz Al Quran, Khottil Al Quran, Fahmil Al Quran, Syahril Al-Quran dan Tartil Al Quran. (a15)

Murid Butuh Ruang Kelas Baru PANYABUNGAN (Waspada) : Para orangtua murid Sekolah Dasar Negeri No. 142700 Desa Ranto Nalinjang, Kecamatan Ranto Baek mendesak Pemkab Madina segera menambah ruang belajar karena yang tersedia sangat kurang. “ Ruang belajar di SD di desa kami hanya lima, kalau dibanding dengan jumlah murid 180, tentunya sangat diperlukan pertambahan,” ujar Sahrir Lubis selaku Ketua Komite Sekolah, Minggu ( 14/2).

Menurutnya, pertambahan ruangan belajar sudah lama didambakan, karena selama ini anak-anak tidak nyaman belajar dan tahun depan tidak ada lagi murid masuk siang.

Terbatasnya ruang belajar itu, dibenarkan Kepala Sekolah Supri Nasution,S.Pd. Kata dia, selain ruang kelas sangat terbatas, juga yang ada sekarang memerlukan perbaikan (a24)

Sumatera Utara Penyaluran Pupuk Subsidi Jangan Jadi Masalah PANYABUNGAN (Waspada): Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Mandailing Natal Taufik Zulhandra Ritonga,SP.MM mengharapkan para distributor dan kios pengecer pupuk bersubsidi wajib bertanggungjawab mengupayakan pengadaan sekaligus penyaluran sampai ke tingkat petani. “ Di 2010, penyaluran pupuk bersubsidi di Madina jangan menjadi permasalahan, tetapi harus sesuai dengan tugas dan tanggungjawabmasing-masing,” ujarnya kepada Waspada, Minggu (14/2).

Menurutnya, dalam upaya pendistribusianpupukbersubsidi di Madina, pihaknya telah melaksanakan rapat sosialisasi pengadaan, pemanfaatan dan pendistribusian pupuk bersubsidi, di aula kantor Camat Panyabungan Utara, baru-baru ini. “ Dalam pertemuan diikuti tim komisi pengawasan pupuk dan pestisida, camat sentra produksi,produsenpupukbersubsidi, distributorpupuk bersubsidi,kios pengecerresmi,kepalaUPTBP3K serta penyuluh lapangan,” ungkapnya.

Dijelaskan, petani sebagai

SOSA (Waspada): Penanganan masalah PTP Nusantara IV Kebun Sosa harus serius, sejak tahun 1980 an sekarang perusahaan milik BUMN ini tidak pernah terlepas dari masalah, khusunya permasalahan lahan dengan masyarakat adat di sekitar lingkungan perusahaan.

Menurut Wahid Rambe, Bagian Umum kantor Direksi PTPN IV Medan, kehadiran PTPN IV Kebun Sosa yang dahulunya PNP VII, pada hakekatnya telah berhasil membawa perubahan. Bahkan keberadaan PNPVII yang sekarang PTPN IV bisa dikatakan telah berhasil menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih baik.

Selain berhasil menarik perhatian investor untuk menanamkan modal usaha di daerah ini, juga terbukti dengan munculnya puluhan perusahaan perkebunan baik di Sosa, Barumun maupun di Barumun Tengah. Karena itu sangat tidak wajar kalau ada pendapat, munculnya PNP VII sekarang PTPN IV hanya sebatas membodohi masyarakat atau hanya penyebab proses kemiskinan rakyat.

Kebun Sosa I yang sampai

Waspada/Sukri Falah Harahap

SAMBUT: Masyarakat Desa Kota Tua dan Simaninggir menyambut Bupati Ongku P Hasibuan, yang akan meresmikan penggunaan sarana air bersih untuk warga dua desa paling ujung dan berbatasan dengan Kab.Madina itu. juga mengucapkan selamat kepada seluruh masyarakat, karena bersamaan dengan pengesahan APBDTapsl 2010 kemarin, DPRD juga mensahkan peraturan daerah tentang pembentukan kecamatan baru bernama Tano Tombangan Angkola.

Kecamatan baru ini sebelumnya berada di wilayah kecamatan Sayurmatinggi. Kemudian pada saat bersamaan juga telah disahkan Perda Pembentukan Kecamatan Sangkunur Angkola yantg sebelumnya masuk wilayah Kecamatan Angkola Barat.

“Saat ini Tapsel telah memiliki 14 kecamatan. Pembangunan akan terus dilakukan dengan prinsif pole kesetaraan, artinya porsi alokasi pembangunan daerah tertinggal akan lebih besar disbanding daerah maju dan berkembang.

Pembangunan yang kita

urea bersubsidiTA 2010 subsektor tanaman perkebunan 1.366 ton dan untuk sub sektor tanaman pangan dan hotikultura 6.677 ton.

Disisi lain,sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 07/M-DAG/PER/2/ 2009 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 21/M-DAG/PER/6/ 2008 tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian, pupuk bersubsidi adalah pupuk yang pengadaan dan penyalurannya mendapat subsidi dari pemerintah untuk kebutuhan petani.

Taufik juga menyebutkan,berdasarkan peraturan Menteri Pertanian Nomor : 50/ Permentan/SR.130/11/2009 tentang kebutuhan dan harga eceran tertinggi ( HET) pupuk bersubsidiuntuksektorpertanian TA 2010, pupuk urea Rp 1.200 per kg.

Jenis pupuk SP-36 Rp 1.550 per kg, pupuk ZA Rp 1.050 per kg,pupukNPKphonska(15:15:15) Rp 1.750perkg,pupukNKpelangi ( 20:10:10) Rp 1.830 per kg, pupuk NPK Kujang ( 30:6:8) Rp 1.586 per kg dan organik Rp 500 per kg.

Kata dia, untuk mempercepatpengalokasiandanpenebusan pupuk bersubsidi per-kecamatan telah diterbitkan SK Bupati Madina Nomor : 521.1/038/K/ 2010 tentang alokasi kebutuhan danHETpupuk bersubsidiuntuk sektor pertanian,sehingga sudah dapat dilakukan penebusan. (a24)

Penanganan Masalah PTPN IV Kebun Sosa Harus Serius

Proyek Air Bersih Kota Tua Diresmikan TA N O T O M B A N G A N (Waspada): Bupati Tapanuli Selatan, Ongku P Hasibuan, pekan kemarin meresmikan penggunaan sarana air bersih yang dibangun tahun ini di Desa Kota Tua, Kecamatan Tano Tombangan Angkola.

Peresmiannya dipusatkan di Istana Hasadaon Baginda Agung Panuturi Hasadaan Rambe, dan dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan ratusan warga desa paling ujung dan berbatsan dengan Kab.Madina.

Rombongan bupati didampingi Sekretaris Daerah, Affan Siregar, dan para pimpinan SKPD mendapat sambutan antusias warga. Mereka mengalungkan bunga sebagai sambutan kepada bupati.

“Sarana air bersih merupakan kebutuhan mendasar bagi kita manusia. Semga dengan diresmikannya penggunaan sarana air bersih ini, 350 kepala keluarga masyarakat Kota Tua dan Simaninggir tidak kesulitan lagi dalam memperoleh air bersih,” kata bupati.

Juga dijalaskan, pembangunan diTantom selama lima tahun terakhir, sudah mengalami kemajuan yang sigifikan. Mulai dari sarana jalan, pembangunan SMK Negeri, sarana air bersih, pendidikan, kesehatan, MCK, dan lainnya.

Bupati meyakinkan warga, pembangunan yang dirintis secara matang dan terprogram, sangat lebih baik apabila bisa dilanjutkan secara berkesinambungan. Sehingga cita-cita mewujudkan masyarakat Tapsel yang sejahtera bisa tercapai.

Kecamatan Baru Pada kesempatan itu Bupati

penerima manfaat dapat menikmatinya sesuai dengan harga yang ditetapkan. Kemudian pengamanan, pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi sampai di tingkat petani harus bisa dilaksanakan dengan enam tepat yaitu tepat waktu, tepat tempat,tepat jumlah,tepatmutu, tepat jenis dan tepat harga.

Taufik menjelaskan, sesuai dengan Peraturan Gubsu Nomor 1 tahun 2010 tentang alokasi kebutuhan pupuk dan Harga Eceran Tertinggi ( HET) pupuk bersubsidiuntuksektorpertanian TA 2010 Sumut, kebutuhan pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian menurut jenis pupuk di Kabupaten Mandailing Natal yakni urea 8.283 ton,SP-36 884 ton,ZA 2.204 ton,NPK 2.525 ton dan organik 1.760 ton.

Untuk sub sektor perkebunan, lanjut Taufik, 3.366 ton, sedangkan sub sektor tanaman pangandanholtikultura4.677 ton.

Namun mengingat untuk sub sektor tanaman pangan,jika dikalikan dengan luas lahan baku sawah maka alokasi ini sangat rendah dan dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap peningkatan produksi.

Karenanya,1Januari2010lalu melalui musyawarah di tingkat komisi pengawasan pupuk dan pestisida telah disepakati pengalihan jatah pupuk dari sub sektor perkebunan ke sub sektor tanaman pangan dan holtikultura 2.000 ton.

Dengandemikianjatahpupuk

capai selama lima tahun terakhir ini, harus kita syukuri.

Termasuk pembentukan Kecamatan Tano Tombangan Angkola yang penuh dinamika,” katanya.

Sementara perwakilan masyarakat Desa Kota Tua dan Simaninggir, Sorimuda Sagala, Bernad Manalu, dan Baginda Pardamean Rambe, sangat berterimakasih atas kedatangan Bupati dan Sekdakab ke desa mereka. Para pemuka masyarakat itu berharap agar bupati tetap memperhatikan pembangunan di desanya.

Pada kesempatan itu, tokoh masyarakat dan masyarakat lainya meminta kepada bupati agar menjadikan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Sayurmatinggi, H Saftar Harahap, diangkat menjadi camat pertama di Kecamatan Tano Tombangan Angkola. (a20)

saat ini dipermasalahkan dan dituntut masyarakat 17 desa yang dikenal dengan Afdeling 1, 2 dan 3 seluas lebih kurang 2.122 ha berlokasi di Desa Ujung Batu sekitar diperoleh PNP VII yang sekarang PTPN IV dengan memberi ganti rugi kepada perwakilan masyarakat, dan bukti tanda terima pago-pago samapai saat ini masih disimpan pihak perusahaan.

Masyarakat 17 desa dan Desa Huta Rajo Lamo seharusnya mendapat Plasma di PIR Trans dari areal pencadangan seluas 16.230,5 ha di atas. Tetapi karena sebagian lahan di garap pengusaha dan perorangan dengan luas mencapai 4.200 ha sepertinya dibiarkan Pemkab Tapanuli Selatan dan Pemda Tingkat I Sumatera Utara. Sehingga berakibat kepada target kebun PIR dari luas semula 9.300 ha akhirnya menjadi 5.000 ha, dan realisasinya sampai saat ini hanya seluas 4.913 ha, sehingga petani masyarakat dari 17 Desa dan Huta Rajo Lamo tidak tertampung.

Hal itu penyebab utama permasalahan antara PTPN IV dengan masyarakat 17 desa dan Huta Rajo Lamo yang berujung pada penyelesaian perdamaian berulang kali diadakan, terakhir kesepakatan dan membuat suatu MoU dengan Pemkab Tapsel.

Menurut Kabag Hukum PTPN IV Abdul Wahid Rambe, akibat penjarahan yang terjadi saat itu, akhirnya diadakan tindak pengamanan melibatkan Satuan Brimob Poldasu. Sehingga aset negara PTPN IV seluas 2.122 ha di atas mulai dapat dikuasai dan diusahai PTPN IV

dan hasil produksi sampai saat ini sudah mencapai 1 ton per ha per bulannya. Dengan demikian Kabag Hukum dan Pertanahan telah menyelamatkan aset negara sekitar Rp3 miliar per bulan.

Untuk penyelesaian dengan Kopersi Sinar Fajar Huta Rajo Lamo, Kabag Hukum PTPN IV Wahid Rambe menawarkan opsi yakni, lahan yang telah dibangun kebun kelapa sawit seluas 650 ha yang saat ini sebagian telah berproduksi dibagikan menjadi dua bagian yaitu seluas 325 ha untuk Koperasi Sinar Fajar (KSF) dan diberikan kompensasi berupa Apus Ilu istilah Wahit Rambe Cuma-cuma sebesar Rp250 juta dengan alasannya karena terlambat menerima pembagian kebun plasma.

Dan 325 Ha lagi diberikan kepada Koperasi Sinar Sirumondang (KSS) Desa Mondang dan koperasi ini tidak mendapat kompensasi karena mereka telah Cidra Janji dalam arti tidak memenuhi kewajibannya menyediakan lahan yang seharusnya 1.000 ha dapat ditanami.

Namun menurut Wahid Rambe, seandainya KSS mampu menunjukkan lahan walaupun tidak satu hamparan seluas 350 ha untuk mencukupi kewajibannya karena sebelumnya mereka sudah menerima uang ganti rugi Rp1 miliar untuk 1.000 ha pihak PTPN IV masih memberikan waktu hingga Mei 2010 nanti untuk tetap dibangunkan.

Jika opsi itu tidak disetujui KSF dan KSS maka diusulkan PTPN IV melalui Kabag Hukum Wahid Rambe agar Koperasi Sinar Fajar (KSF) diproses secara Hukum. (a32)

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Waspada/Sukri Falah Harahap

BANTUAN: Distrik Manajer PTPN III Tapsel, Rafel Sibagariang, disaksikan Wakil Walikota, menyerahkan bantaun sosial kepada perwakilan korban banjir bandang di tiga desa Padangsidimpuan, pekan lalu.

PTPN III Bantu Korban Banjir Sidimpuan P.SIDIMPUAN (Waspada): PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III Distrik Tapanuli Selatan menyalurkan bantuan kepada korban banjir bandang melanda tiga desa di Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, pekan lalu.

Bantuan bahan makanan, selimut, dan dirigen itu diserahkan di Posko Bantuan Kali Mati. Diawali penyerahan secara simbolis dari Manajer Distrik PTPN III Tapsel kepada perwakilan 150 kepala keluarga korban banjir.

Kemudian penyerahan secara simbolis oleh Wakil Walikota P.Sidimpuan, Mara Gunung Harahap dan diikuti Manajer PTPN III Kebun Batang Toru yang membawahi kebun Afdeling Pijorkoling, Edi Giri.

“Bantuan ini sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial kami terhadap warga yang ditimpa musibah di Desa Labuhan Rasoki, Manunggang Jae, dan Perkebunan. Apalagi semuanya berada di sekitar area Hak Guna Usaha (HGU) PTPN III Distrik Tapsel,” kata Sibagariang.

Sebagai salah satu BUMN bidang perkebunan, menurut Sibagriang, segenap manajemen dan karyawan PTPN III turut merasakan penderitaan yang menimpa masyarakat tiga desa tersebut. Selain itu bantaun ini juga merupakan program sosial PTPN III yang dilakukan secara berkesinambungan.

“PTPN III tidak hanya memikirkan bisnis semata. Tapi juga memikirkan pembangunan sarana dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) warga sekitar areal kebun. Kita mengalokasikan sejumlah dana untuk program yang disebut community development (CD),” ujarnya.

Bantuan sosial kepada korban bencana ini sudah termasuk di dalamnya. Sebelumnya PTPN III telah megalokasikan dana CD sebesar Rp 2.500.000.000 untuk pembangunan jembatan beton menggantikan jembatan rambin menuju kebun Afdeling Pijorkoling dan desa sekitarnya.

Pembiayaan pembangunan jembatan itu sebesar Rp 5 miliar dan ditanggung bersama dengan Pemko Padangsidimpuan. “Pendanaannya 50:50 persen dengan Pemko,” kata Sibagariang.

Wakil Walikota Padangsidimpuan, Mara Gunung Harahap, memohon maaf kepada para korban, karena hingga kini bantuan sosial dari Pemko Padangsidimpuan belum juga disalurkan.

“Tapi yakinlah dalam waktu dekat ini bantuan dari Pemko Padangsidimpuan kepada para korban banjir banding di tiga desa ini pasti akan disalurkan,” tegasnya.

Turut hadir Kadis Sosial Pemko Padangsidimpuan Zulfeddi Simamora, Manajer PTPN-III Kebun Hapesong, Jefri Wilson, Humas PTPN III Distrik Tapsel Hutauruk, Camat Padangsidimpuan Tenggara Khairil Sobegeon Hasibuan.

Asisten Personalia Kebun (APK) PTPN III Batang Toru, Pengurus SPBUN Basis Kebun Batang Toru, para asisten, mandor, tokoh agama, adat, dan ratusan korban banjir bandang.

Secara terpisah APK PTPN III Distrik Tapsel Kebun Batangtoru didampingi pengurus SPBUN Awaluddin Nasution mengatakan, 6 dari 150 KK korban banjir itu merupakan karyawan PTPN III. Banjir ini telah banyak merusak pohon karet dan sawit yang masih berproduksi dan baru tanam. (a20)

Pemkab Palas Terima Rp30,8 M Dari BPHTB PTPN IV Sosa SIBUHUAN (Waspada) : Pemerintah Kabupaten Padanglawas menerima Rp 30,8 miliar dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) PTPN IV Kebun Sosa bukti perpanjangan Hak Guna Usaha (HGU) yang telah diterbitkan Badan Pertanahan Nasional.

Demikian Paruhum Daulay, Kabid Pendapatan dan Kas Daerah Kabupaten Palas kepada wartawan baru-baru ini. Dikatakan jumlah merupakan penyesuaian Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 32/PMK.03/2005 tertanggal 23 Mei 2005 tentang tata cara pembagian hasil penerimaan BPHTB antara pemerintah pusat dan emerintah daerah.

Pada peraturan itu disebutkan 20 persen untuk pusat dan 80 persen untuk daerah.

Dari 80 persen, 16 persen atau 20 persen diperuntukkan untuk Pemerintah Provinsi sedangkan untuk Pemerintah Kabupaten Padanglawas

sebanyak 64 persen. Untuk dana BPHTB dari PTPN IV Perkebunan Sosa Pemkab Palas telah menerima 64 persen dari Rp50 miliar sama dengan terjumlah Rp30,8 miliar.

Dana seharusnya sudah terealisasi bulan Februari 2009, mengingat pada bulan itu sudah dibayar PTPN IV melalui Bank Sumut Padangsidimpuan. Akan tetapi pada bulan itu Pemkab Palas belum memiliki nomor rekening bank persepsi, karena belum keluarnya SK dari Dirjen Perbendaharaan Departemen Keuangan. Maka untuk sementara dana itu ditahan di Bank Sumut, kalau tidak demikian uang itu akan masuk ke rekening bank persepsi Tapsel, kalau demikian akan sulit prosedur pengambilannya.

Sampai saat ini sekira kurang lebih Rp20 miliar lagi PBB masih tertahan di Pemkab Tapsel. (a32)

Sumatera Utara

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:41 12:54 12:42 12:49 12:48 12:45 12:41 12:37 12:44

‘Ashar 16:03 16:16 16:04 16:11 16:10 16:07 16:04 15:59 16:06

Magrib 18:41 18:52 18:41 18:46 18:47 18:48 18:42 18:38 18:44

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:52 20:03 19:52 19:58 19:58 19:59 19:53 19:49 19:55

05:12 05:27 05:12 05:21 05:20 05:13 05:12 05:07 05:15

05:22 05:37 05:22 05:31 05:30 05:23 05:22 05:17 05:25

Langsa 12:43 L.Seumawe 12:47 L. Pakam 12:40 Sei Rampah12:39 Meulaboh 12:51 P.Sidimpuan12:38 P. Siantar 12:39 Balige 12:39 R. Prapat 12:36

06:39 06:54 06:40 06:49 06:48 06:40 06:39 06:35 06:42

Zhuhur ‘Ashar 16:05 16:09 16:02 16:01 16:13 16:00 16:01 16:01 15:58

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:42 18:45 18:40 18:39 18:50 18:41 18:40 18:41 18:38

19:53 19:56 19:51 19:50 20:01 19:52 19:51 19:52 19:48

05:15 05:20 05:11 05:10 05:22 05:07 05:09 05:09 05:05

05:25 05:30 05:21 05:20 05:32 05:17 05:19 05:19 05:15

Sabang 12:54 Pandan 12:40 Sibolga 12:40 Sidikalang 12:42 Sigli 12:52 Singkil 12:44 Stabat 12:41 Takengon 12:48 T.Balai 12:36 Tapaktuan 12:47

06:43 06:47 06:38 06:37 06:50 06:34 06:37 06:36 06:32

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 16:16 16:02 16:02 16:04 16:13 16:06 16:03 16:10 15:58 16:09

17

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:51 18:42 18:42 18:43 18:49 18:46 18:41 18:47 18:37 18:47

20:02 19:53 19:53 19:54 20:00 19:57 19:52 19:58 19:48 19:58

04:27 05:09 05:09 05:23 05:24 05:14 05:12 05:20 05:07 05:17

05:37 04:19 05:19 05:22 05:34 05:24 05:22 05:30 04:17 05:27

Tarutung 12:40 T.Tinggi 12:39 Panyabungan 12:37 Teluk Dalam12:44 Salak 12:42 Limapuluh 12:38 Parapat 12:40 GunungTua 12:37 Sibuhuan 12:37 Lhoksukon 12:46

06:55 06:36 06:36 06:39 06:52 06:41 06:40 06:47 06:34 06:44

Zhuhur ‘Ashar 16:02 16:01 15:59 16:06 16:04 16:00 16:02 15:59 15:58 16:08

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:41 18:39 18:40 18:48 18:43 18:38 18:41 18:39 18:39 18:44

19:52 19:50 19:51 19:59 19:54 19:49 19:52 19:50 19:50 19:55

05:09 05:10 05:05 05:11 05:12 05:08 05:10 05:05 05:04 05:19

05:19 05:20 05:15 05:21 05:22 05:18 05:20 05:15 05:14 05:29

06:36 06:37 06:32 06:39 06:39 06:35 06:37 06:33 06:32 06:46

Wako T. Tinggi Terima Piala Citra Bhakti Abdi Negara

Empat Penjudi Ditangkap

TEBINGTINGGI (Waspada): Presiden SBY Menyerahkan penghargaan piala Citra Bhakti Abdi Negara (CBAN) kepada 42 Bupati dan Walikota di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (11/ 2). Penghargaan CBAN diberikan kepada Pemkab/Pemkot yang dinilaimemilikikomitmenkuatdalammengimplementasikankebijakan pelayanan publik, yang penilaiannya dilakukan tahun 2009. Untuk tingkat Pemerintah Kota di Sumatera Utara hanya diberikan kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi.

Piala CBAN diserahkan Presiden SBY didampingi Menteri PAN dan RB, E.E Mangindaan diterima Walikota Tebingtinggi, Ir H Abdul Hafiz Hasibuan didampingi Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Tebingtinggi, Erwin Suheri Damanik, S.Sos. MSP. Penentuan pemberian penghargaan dilakukan melalui tiga tahapan. Pertama, setiap pemerintah provinsi mengusulkan kab/ kota yang dinilai memiliki komitmen kuat serta memberikan upaya nyata dalam peningkatan pelayanan publik. Tahap kedua, penilaian terhadap kab/kota yang diusulkan oleh tim yang terdiri dari unsur pemerintah, LSM, media massa dan perguruan tinggi dengan menggunakan instrumen yang telah diuji.Tahap ketiga, hasil penilaian danmasukanmasyarakatdiputuskanolehtimpengarahyangdipimpin Oleh Menteri Negara PAN dan Reformasi Birokrasi.

Materipenilaiandiarahkanpada12komponenantaralainkebijakan deregulasi dan debirokratisasi pelayanan publik, pengembangan manajemen pelayanan, kebijakan pembangunan kemasyarakatan dan kesejahteraan, ketersediaan sarana fisik pelayanan publik,serta pendapat pemuka masyarakat terhadap kinerja Bupati/Walikota.

PenilaianterhadapPemkab/Pemkodalampeningkatanpelayanan publik pada dasarnya merefleksikan apa yang menjadi arah kebijakan pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat, yang mendorong pertumbuhan ekonomi, perluasan lapangan kerja dan pengentasan kemiskinan.

Walikota Tebingtinggi nyatakan, Piala CBAN ini merupakan hasil dari upaya seluruh komponen aparatur pemerintahan yang bersinergi di Kota Tebingtinggi. Namun, upaya untuk peningkatan pelayanan harus terus diupayakan terus menerus tanpa henti. Masyarakat yang paling tepat menilai apakah mereka telah terlayani dengan baik atau tidak, lanjut beliau.

Kita akan terus meningkatkan pelayanan publik di Kota Tebing Tinggi, itu merupakan hak rakyat sehingga mereka tenang untuk menjalani berbagai kegiatan diTebingtinggi. Hal ini juga sesuai dengan TigaPilarPembangunanKotaTebingtinggiyaituKesehatan,Pendidikan dan Usaha mikro kecil menengah (UMKM). Jauh lebih sulit untuk mempertahankan piala ini, tetapi dapat menjadi mudah apabila seluruh PNS dapat bersatu dan menyadari bahwa mereka adalah pelayan masyarakat.

Selain Piala CBAN, Presiden juga menyerahkan piagam penghargaan Kepeloporan dan Inovasi, serta piagam penghargaan atas laporan akuntabilitas kinerja pemerintahan di tingkat daerah. (rel/ a08)

BINJAI (Waspada): Anggota PolrestaBinjai,Kamis(11/2)pukul 17:00 meringkus 4 tersangka judi leng dengan menggunakan kartu joker, masing-masing R, 46, warga Jalan Sukarno-Hatta, Gang Keluarga, Kecamatan Binjai Timur, BT, 42, warga Jalan Ikan Hiu, Kecamatan Binjai Timur, MS, 59, dan S, 50, keduanya warga Jalan Ikan Tenggiri, Kecamatan Binjai Timur. Ke 4 tersangka diringkus PolisidarijalanIkanTenggiri,Gang Piso Surit, Kelurahan Dataran Tinggi, Kecamatan Binjai Timur.

Polisi menyita satu set kartu joker yang digunakan untuk berjudi leng, uang sebanyak Rp 69.000. diduga uang taruhan, untuk pemeriksaan lebih lanjut keempat tersangka diserahkan ke Sat Reskrim Polresta Binjai.

Kapolresta Binjai AKBP Roberts Kennedy melalui Kasat Reskrim Polresta Binjai AKP HM Taufiq ketika dikonfirmasi wartawan Jumat (12/2) membenarkan. (a04)

Kejari Binjai Belum Limpahkan Berkas KDRT MEDAN (Waspada): Korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Tiur Wahyuni Zulyanti, 33, warga Jl. Setia Budi Pasar II, Kel. Tanjungsari Medan Selayang, kecewa dan mempertanyakan kinerja Kejaksaan Negeri Binjai, yang belum juga melimpahkan kasus pengaduannya ke pengadilan agar disidangkan.

“Saya kecewa kenapa pihak Kejari Binjai membolak-balikkan berkas saya ke polisi dan belum juga melimpahkan ke pengadilan agar kasus KDRT yang dilakukan suami saya AR, bisa disidangkan secepatnya,” kata Zulyanti sambil menangis didampingi kuasa hukumnya Zulham Effendi, SH.CN dan Hj Erma STarigan, SH.Mhum dari kantor Pengacara & Hukum Al Hakim Jl. Pasundan Medan, di Redaksi Waspada, Sabtu (13/2).

Zulyanti berharap secepatnya Kejari Binjai melimpahkan berkas kasusnya ke pengadilan agar disidangkan. “Apabila tidak segera dilimpahkan saya akan mengadu ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan Kejaksaan Agung,” ujarnya sembari mengatakan, dalam kasus KDRT yang dialaminya itu dirinya telah mengadu juga kepada Gubsu, Walikota Binjai, Fraksi PKS DPRD Binjai.

Penasehat hukum korban KDRT, Zulham Effendi, SH.CN dan Hj Erma Tarigan juga mengungkapkan keheranan mereka atas sikap Kejari Binjai yang belum juga melimpahkan berkas KDRT tersebut ke PN Binjai agar disidangkan.

“Apa apa ini, kenapa Jaksa Penuntut Umum (JPU) sudah dua kali mengembalikan berkas ke Polres Binjai dengan alasan belum lengkap (P19). Padahal dalam kasus klien kami ini, saksi ada 5 orang dan ada bukti visum begitu juga hasil scaning kepala Zulyanti akibat pemukulan suaminya dari dr Tanjung. Jadi dimana lagi kekurangan berkasnya sehingga JPU tidak melimpahkannya ke pengadilan?” kata Zulham dengan nada bertanya.

Sedangkan Hj Erma Tarigan menilai, dalam kasus KDRT yang dialami Zulyanti itu, JPU tidak tanggap terhadap penderitaan perempuan. “Padahal jelas-jelas kasus ini pelecehan terhadap perempuan, apalagi korban baru 6 bulan menikah sudah ditelantarkan sehingga mengalami tekanan psikis,” ujarnya.

Zulyanti melaporkan suaminya AR ke Polres Binjai karena telah melakukan pemukulan terhadap dirinya. Pemukulan yang dialami korban berawal, Minggu malam tanggal 13 Desember 2009 lalu, saat dirinya mendatangi rumah mertuanya di Jalan Gunung Agung Lingkungan II, Kel. Binjai Estate, Kec. Binjai Selatan, untuk menemui suaminya.

Sesampainya di rumah itu, dia diusir dan dimaki-maki mertuanya.

Saat bersamaan suaminya AR juga ke luar dari rumah lalu memukul kepala korban dan mendorongnya hingga terjatuh. Akibat pemukulan itu, korban mengaku kepalanya bengkak dan sering pusing serta sudah visum ke RS. Djoelham Binjai.

Dia menjelaskan, konflik dalam rumah tangganya terjadi akibat ikut campur tangan mertuanya. “Saya memang sudah tidak lagi se rumah dengan suami saya sejak Agustus lalu dan sejak itu dia tak pernah menafkahi saya sampai sekarang,” beber Zulyanti. (cat)

228 Tenaga Pendidik DS Temu Wicara Dengan Hakim MK LUBUK PAKAM (Waspada) : Untuk menumbuhkan kesadaran berkonstitusi dalam berbangsa dan bernegara, Pemkab Deliserdang melaksanakan temu wicara antara 228 tenaga pendidik dengan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Dr M Akil Mochtar SH,MH, di Balairung Pemkab Deliserdang Lubuk Pakam, Jumat (12/2).

Temu wicara yang dibukaWakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars, dihadiri Wakil Ketua DPRD Deliserdang Dwi Andi Syahputra Lubis, Kadisdikpora Drs Sofian Marpaung, MPd, Ketua KPU Deliserdang Drs Mohd Yusri, MSi, Kabiddik Menjur Drs H Zul Syahrial, Dewan Pendidikan Drs H Enda Tarigan serta Syamsuar Sinaga, Spd (Guru PKn SMP Negeri I Hamparan Perak) selaku penerima anugerah konstitusi dari MK. Hakim MK Akil Mochtar dalam pertemuan dengan tenaga pendidik menjelaskan terbentuknya MK merupakan wujud nyata dari fakta, diperlukannya keseimbangan dan kontrol antar lembaga negara.

MK juga merupakan salah satu cabang kekuasaan negara yang bertugas menjaga agar penyelenggaraan negara tetap berpijak pada prinsip demokrasi dan menghormati serta melindungi Hak Asasi Manusia.

Wabub H Zainuddin Mars dalam sambutan mengatakan temu wicara antara Mahkamah Konstitusi dengan para guru yang mengajar bidang study PPKN di sekolah dianggap sangat penting agar para guru dapat menguasai peran dan fungsi MK sebagai lembaga kehakiman yang kedudukannya sama dengan Mahkamah Agung.(a05)

Waspada/Ist

RAIH PENGHARGAAN: Presiden SBY menyerahkan penghargaan piala Citra Bhakti Abdi Negara (CBAN) kepada Walikota Tebingtinggi, Ir H Abdul Hafiz Hasibuan didampingi Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Tebingtinggi, Erwin Suheri Damanik, S.Sos. MSP.

Kesal Dengan Pemadaman, Konsumen Datangi PLN Gebang P.BRANDAN (Waspada): Merasa kesal karena seringnya pemadaman lampu, puluhan konsumen di P.Brandan, Sabtu (13/2) malam, mendatangi kantor ranting PT PLN di Jalan Sumatera, P.Brandan. Aksi protes yang dilancarkan warga berlanjut ke kantor ranting PLN Gebang.

Yang menambah kekecewaan warga, niat mereka untuk menyampaikan aspirasi kepada pimpinan ranting tidak bias terlasulur karena yang bersangkutan tidak berada di tempat. Merasa tidak puas, para warga mendatangi kantor PLN di Kec. Gebang dan lagi-lagi warga tidak berhasil ketemu.

Ainul Ikram, salah seorang warga yang juga pimpinan salah satu ormas Islam di daerah itu

kepada Waspada, Minggu (14/ 2) sore mengatakan, pelayanan manajemen PLN sangat buruk.

“Kami sangat kesal pada saat melaksanakan shalat magrib berjamaah tiba-tiba lampu madam,” ujarnya.

Pemadaman yang dilakukan sudah terlalu sering dan dampaknya bukan saja mengganggu kekusukan melaksanakan ibadah bagi kaum muslimin, tapi juga berdampak besar bagi

penurunan prestasi pelajar. “Bagaimana anak-anak mau pintar kalau konsentrasi belajarnya terus terganggu akibat seringnya pemadaman,” ujarnya kesal.

Ia khawatir, jika pemadaman terus sering terjadi dapat memi-cu kemarahan ribuan konsumen di daerah ini. Menurut dia, kesabaran para konsumen ada batasnya dan kalau kondisinya terus seperti ini, bukan tidak mungkin pada

saatnya reaksi masyarakat bias berlangsung keras.

Sejumlahpersonilkepoli-sian dari Mapolsek P.Brandan turun ke kantor ranting PLN. Petugas mengingatkankepadawargaagar tidak melakukan aksi yang melanggar hukum. Para warga yang melanjutkan aksi ke kantor ranting Gebang malam itu membubarkan diri dengan perasaan kecewa, sebab mereka tidak dapat menyampaikanaspirasinya.(a02)

Siswa SD Terjatuh Dari KA Di T. Tinggi TEBINGTINGGI (Waspada): Seorang siswa kelas IV, SD Negeri No.163085 Jalan Nenas, Kelurahan Rambung, Kec. Padang Hilir Tebingtinggiterjatuhdarirankaian gerbong Kereta Api (KA) di kawasan stasiun KATebingtinggi, Sabtu (13/2) siang tepatnya sepulang sekolah sekira pukul 10.30.

Akibatnya, korban Agung Surya,10,wargaGangRukunJalan Nenas, mengalami luka di bagian kepala, lengan kiri, dan jari kaki

karena terbentur dan terseret ketika akan melumpat turun dari gerbong KAyangsedangberjalan.

Beberapasaatsetelahjatuh,warga sekitar yang mendapat informasi tersebutbarudatangmemberikan pertolongan dengan membawanya ke RSU BhayangkariTebingtinggi.

Menurut keterangan yang dihimpun di lokasi saat itu menyebutkan,saatkejadiansepulang sekolah korban bersama bebera-

pa temannya melintasi rel kereta api yang berada sekitar 200 meter dari stasiun KA. Seperti biasa di kawasan tersebut kereta api gerbong sering melangsir maju mundur guna menempati posisi jalur lintasan.

Ketika kereta api membawa barang melintas dengan pelan, korban bersama beberapa orang temannya sambil berjalan pulang menaiki (menggandol) kereta api tersebut. Beberapa puluh

meterKAberjalan, tepatnyaketika korban hendak turun, tas sekolahnya tersangkut di salah satu besi yang ada di rangkaian gerbong KA tersebut.

“Saat hendak turun, tali tas sandang milik korban tersangkut di besi KA,” ucap Rinaldi, seorang teman korban dan saksi mata di lokasi. Akibatnya korban terjatuh dan mengalami luka di bagian kepala, lengan kiri dan jempol kakinya terkelupas. Sementara

teman korban lainnya sebagian lari karena ketakutan. Korban kinimendapatperawatanintensif di rumah sakit.

Menurut informasi korban akan menjalani oparasi untuk membersihkan luka-laka yang dialaminya. Terlihat sejumlah keluarga korban datang menjenguk termasuk kakeknya, Ismail Budiman, SH yang juga pejabat Pemko Tebingtinggi, guru sekolah. (a09)

IRT Tepis Keterlibatan Calo CPNS, Tipu Korban Puluhan Juta TEBINGTINGGI (Waspada): Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Desa Pekan, Kecamatan Tanjung Beringin, Kab. Sergai menepis keterlibatannya menjadi calo penerimaan Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang mengakibatkan tetangganya menjadi korban hingga mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

“Awalnya, sama sekali saya tidak mengetahui kalau teman suami saya itu menipu. Kalau tahu begitu takkan mungkinlah

kami mau menjerumuskan orang lain apalagi tetangga sendiri,” ucapWita kepada Waspada, Sabtu (13/2)menjelaskanmasalah yang menimpa dirinya terkait kasus penipuan yang dilakukan teman suaminya.

Bahkan katanya, sepeserpun tidak ada menerima uang hasil penipuan yang dilakukan oleh Wi, yang kini sudah divonis hukuman2tahunpenjaradan sudah menjalani hukuman selama 5 bulan. Didampingi sejumlah

anggota keluarga yang menjenguknya di LP Tebingtinggi saat itu,Wita menuturkan kronologis kejadian sebagaimana yang diketahuinya, ketika suaminya bekerja pembuatan jalan di kampung bertemu dengan korban Sayuti.

Kala itu, sang suami menanyakan kepada korban apakah ada anaknya yang akan masuk CPNS Polri dari Jakarta, korban menjawabsaatitutidakada uang, namun beberapa hari kemudian

korban datang dan menanyakan hal itu kembali. Lalu korban dengan Wi bertemu selanjutnya membuat kesepakatan.

“Setelah mereka berdua bertemu saya tidak tahu lagi apa pembicaraan mereka,”ucapWita.

Sampai pada akhirnya korban mengirimkan uang ke rekening Wi di Jakarta, secara bertahap sampai sebesar Rp 59 juta. Begitu mengetahui kejadian korban tertipu melaporkannya ke polisi, diapunproaktif mengungkapnya

hingga pelaku Wi, bisa ditahan.

Akan tetapi dia heran setelah Wi divonis hukuman, malah kembali dirinya disidangkan menjadi terdakwa dan kini akan menjalani persidangan kedua.

Sementara itu, Wi yang dihubungi terpisah mengakui perbuatanyaitumenjaditanggungjawabnya sendiri. “Mereka (wita) tidak ada menjaminkan kepada korban dalam masalah ini,” ucapnya.(a09)

Penyelewengan DAK Pendidikan 2009 Di Binjai Makin Menguat BINJAI (Waspada): Penyelewengan pembangunan sekolah melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan 2009 di kota Binjai ditemui.

Koresponden Waspada yang melakukan penelusuran bersama LSM P 3 H Binjai Sabtu ( 13/2) di wilayah Kecamatan Binjai Barat menemui pelaksanaan projek pendidikan di SD negeri 026602 Sei.Remban Kelu-

rahan Payaroba hanya dikerjakan pembangunan perpustakaan, sedangkan rehabilitasi kelas dan pembangunan UKS tidak ada. Kepala SD No. 026602 Lasiono ketika ingin dikonfirmasi, sudah tidak berada di sekolah.

Di Kelurahan Suka Maju SD 024868, pekerjaannya tidak sesuai ketentuan. Menurut pihak sekolah yang tidak berani disebutkan identitasnya, me-

ngakui seng bekas pergantian atap SD sebanyak 760 keping dan dinilai masih bagus dibawa oleh P oknum Dinas Pendidikan Kota Binjai. Menurutnya, seng bekas bongkaran sekolah dibawa oknum Dinas Pendidikan atas perintah sehingga pihak sekolah tidak berani melarang.

Padahal seng bekas itu masih diperlukan sekolah .

Ketua LSM P3H Syamsud-

din Damanik dan Sekertaris Jaspen Pardede mengemukakan Sabtu ( 13/2), masalah pelaksanaan projek pendidik yang didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan di Kota Binjai banyak disalahgunakan dan dimanfaatkan. Beberapa SD di Binjai barat mengakui, bahan pembangunan perpustakaan dan UKS didrop oleh salah satu perusahaan,yang

menurut pengakuannya atas perintah Dinas Pendidikan Kota Binjai guna memudahkan pekerjaan Penyelewengan pekerjaan DAK pendidikan di kota Binjai yang tersebar di 73 SD sudah diperoleh bukti oleh LSM Wanacakra dan P3H Binjai dan diharapkan Kejari Binjai menyidik tindak penyelewengan terindikasi korupsi. (a03)

Perbaikan Sekolah Di Sergai Mencapai 95 Persen TG. BERINGIN(Waspada): Selama kepemimpinan HT Erry Nuradi dan H.Soekirman, pendidikan di Serdang Bedagai banyak perubahan. Hingga saat ini perbaikan gedung sekolah yang rusak sudah mencapai 95 persen, mulai dari bangunan SD, SMP hingga SMA. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kab.Serdang Bedagai, Drs H Rifai Bakri Tanjung, MAP yang juga Ka. Kwarcab Pramuka Kab.Serdang Bedagai membuka secara resmi Jambore 05 Kwartir Tanjung Beringin di Lapangan Desa Nagur, Kec. Tg. Beringin, Kab.Serdang Bedagai, Jumat (12/2) sore.

Menurutnya, pembangunan gedung SMA Negeri yang sebelumnya dari 17 kecamatan yang ada hanya 7 unit sekolah SMA

NegeriwalaupunIndonesiasudah 60 tahun merdeka. Tetapi baru empat tahunlebihBupatiHT.Erry Nuradi memimpin daerah ini semua kecamatan sudah memiliki gedung SMA Negeri. “Pak

Bupatiselainsangatpeduli dengan pendidikan juga peduli terhadap sektor-sektor lainnya yang menyangkut kepentingan orang banyak,”kata Kadisdik..

“Dengan sosok pemimpin seperti HT Erry Nuradi dan H Soekirman ini, diharapkan anak didik dan para pendidik dapat memanfaatkannya dengan baik untuk memajukan pendidikan di Kab. Serdang Bedagai, sehingga cita-cita kita menuju masyarakat bebas dari buta huruf dapat tercapai,” katanya.

Rifai Bakri Tanjung (foto) selaku inspektur upacara dalam sambutannya menyampaikan salam Bupati HT Erry Nuradi kepada semua regu yang saat itu hadir mengikuti acara Jambore 05 Tg. Beringin sembari mengatakan, Bupati Serdang Beda-

gaiHTErryNuradimerasabangga kepada seluruh regu yang mengikuti Jambore 05 Tg. Beringin.

“MeksipunBupatitidakdapat hadirdalampembukaanJambore 05 Tg. Beringin ini karena banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan,namunsemangatBupati tetap tertuju untuk puluhan Pramuka yang mengikuti Jambore 05 Tg. Beringin dan hal itu tetap kita rasakan,” kata Rifai dengan penuh semangat.

DenganpembukaanJambore 05 Tg. Beringin selama tiga hari, mulai dari 12 Februari hingga 14 Februari 2010, RifaiTanjung berharap seluruh anak didik yang mengikutinya dapat berbagi pengalaman dan menjalin persahabatan serta meraih prestasi dalam acara perlombaan yang nantinya digelar pihak panitia

Jambore.

Dalam acara ini juga digelar atraksi drum band, pencak silat serta karnaval yang diikuti dari masing-masing regu yang berjumlah 63 regu. Berdasarkan data dari panitia Jambore 05 Tg.Beringin, dari 63 regu ini terdiri dari Penggalang perempuan sebanyak311orang,Dewan Kerja Ranting (DKR) sebanyak 10 orang, penggalang pria sebanyak 373 orangdanpembinasebanyak 304 orang.

Jambore 05 ini nantinya akan dibuka secara bergilir di seluruh kecamatan yang ada di Kab. Serdang Bedagai dengan catatatan para regu yang berprestasi dalam kegiatan jambore akan ditunjuk untuk jambore tingkat kabupaten. (a07)

Pasangan Gay Terjaring Razia Pekat BINJAI (Waspada): Polsek Binjai Utara dipimpin Kanit Iptu L.Pasaribu, Kamis (11/2) malam melakukan razia ke Hotel S, di Jalan Binjai – Stabat.

Polisiberhasilmengamankan pasangan pra nikah sebanyak 3 pasangdanpasangansesamajenis pria. Kapolresta Binjai, AKBP Robets Kennedy melalui Kapolsek Binjai Utara AKP Hamdan ketika dikonfirmasi Jumat (12/ 2) tentang razia yang mereka lakukan di Hotel S, membenarkan.

Ketiga pasangan selingkuh masing-masing, A, 33, warga Desa Ara Condong, Kecamatan Stabat, dengan pasangan selingkuhnya S, 30, janda warga Pasar Baru, Desa Tanjung Ibus, KecamatanSecanggang,Langkat, Suh, 27, warga Jalan Tanjung, Desa Cempa, Kecamatan Tanjungpura, Langkat dengan selingkuhannya FJ, 20, warga Kampung Baru, Pangkalan Brandan dan MH, 20, warga Jalan Padang, Kelurahan Rambung Dalam, Kecamatan Binjai Selatan, bekerja sebagai honor di Pemko Binjai, dengan pasangan selingkuhnya SR, 26, warga jalan T.Imam Bonjol, KelurahanSetia,KecamatanBinjai Kota.

Sementara pasangan gay, S, 38 warga Delitua, bersama pasangannyaMF,24,wargaDesaPasar XII, Kecamatan Secanggang, Langkat.

Pasangan gay ini ketika ditemuiwartawandiPolsekBinjai Utara, keduanya mengaku hanya memadu kasih, sementara MF, mengaku kalau ia terjerumus dalam kelompok gay sejak berumur 19 tahun.(a04)

Ayub Syaiful Kembali Pimpin Gapensi Binjai BINJAI (Waspada): Musyawarah Cabang (Muscab) ke VI Gabungan Pengusaha dan Konstruksi Indonesia (Gapensi) Kota Binjai, Jumat (12/2) yang digelar di salah satu kafé di Kecamatan Binjai Barat menghasilkan keputusan secara aklamasi kepemimpinan Gapensi Kota Binjai periode 2010-2015 kembali dipegang oleh Ir H Ayub Syaeful selama 2 periode berturut-turut.

Musda yang digelar satu hari penuh itu mengambil thema “ Dengan MuscabVI Gapensi, Kita Tingkatkan Kemitraan Pemerintah Dengan Masyarakat Jasa Konstruksi di Kota Binjai”.

Menurut, Ayub Syaeful yang juga calon walikota Binjai, thema itu juga sebagai wujud koordinasi yang dilakukan pihaknya selama inidenganPemerintahKotaBinjai dalam menciptakan pembangunandiKotaBinjaiyangberkualitas dan berdaya guna tinggi sehingga mampu menjadikan Kota Binjai.

Kabid Pembangunan Kota Binjai, Jhoni Maruli yang hadir pada kesempatan itu juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Ayub Syaeful sebagai Ketua Gapensi Kota Binjai dan dia berharap kemitraan yang telah dibina Pemko Binjai dengan Gapensidapatberjalansebagaimana mestinya guna kemajuan dan pengembangan Kota Binjai ke depan. (a04)

Sumatera Utara

18 Pedagang Bakso Tewas Disambar Petir

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Ribuan Tanah Hutan Dijual

KOTAPINANG (Waspada): Muhammad Sani,41 warga Dusun Sumberjo, Pasar I Desa Asamjawa, Kec. Torgamba, Kab. Labuhanbatu Selatan seharinya berprofesi sebagai pedagang bakso keliling, tewas disambar petir saat berjualan.

Kapolsek Torgamba AKP H.Tampubolon melalui Kanit Reskrim Ipda JF Simanjuntak, Minggu (14/2) mengatakan, Muhammad Sani pekan lalu seperti biasa jualan bakso dengan sepeda motor Yamaha Jupiter BK-4626-ZN berikut gerobak baksonya.

Ketika berada di Pasar XII Dusun Pinang Damai, Desa Aekbatu, Kec. Torgamba, Kab. Labusel, saat itu cuaca mendung dan ada sedikit hujan rintik-rintik, korban berhenti di bawah pohon jengkol.

Setelah korban usai melayani konsumennya, tanpa dinyana seketika itu juga muncul suara petir dan langsung menyambar tubuh Muhammad Sani, akibatnya korban roboh mengalami luka bakar dan meninggal di tempat.

Kanit Reskrim melanjutkan, korban langsung dibawa ke Klinik Cikampak. Menurut dr Daschar Aulia di Klinik itu membenarkan, korban yang sudah punya istri serta dua anak itu tewas karena mengalami luka bakar. (c05)

Pembersihan Parit Belanda Di Batubara Dipertanyakan TANJUNGTIRAM (Waspada): Warga Tanjungtiram Batubara mengharapkan tindakan Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, SH. MM yang meninjau proyek pembersihan dan perbaikan saluran drainase Parit Belanda di Kel. Tanjungtiram dikerjakan kontraktornya asal jadi menjadi pertanyaan warga apakah sudah siap atau menunggu pekerjaan lanjutan.

Demikian Zulkifli, 30, warga Tanjungtiram, Kamis (11/2).

Menurut Zulkifli, sesuai plang proyek tertulis ‘pembersihan dan perbaikan saluran drainase Parit Belanda didukung dana APBD Batubara 2009 Rp280.094.000 dikerjakan CV Mubdi RN. Kenyataannya hasil pekerjaan asal-asalan, bumpur, batu, sampah/rumputan dalam parit tidak dibersihkan. Pekerjaan sudah sebulan lebih ditinggalkan jadi tidak jelas apakah proyek saluran itu sudah siap atau sengaja ditinggalkan pemborongnya.

“Tak mungkin Pemkab Batubara mau menerima hasil pekerjaan CV Mubdi RN dinilai amburadul dan merugikan uang rakyat itu,” sebut Zulkifli. (a30)

Waspada/Helmy Has

MANYOMAK: Proyek pembersihan dan perbaikan saluran rainase Parit Belanda, dana APBD Batubara 2009 sebanyak Rp280 juta lebih dikerjakan CV Mubdi RN dinilai asal jadi.

Gambar sebagian parit di belakang pasar Waserba terlihat sampah/rumput menyomak. Foto direkam, Kamis (11/2) .

Ahmadhan Choir Terpilih Ketua Gemkara Air Putih AIR PUTIH (Waspada): Ahmadhan Choir,S.Sos MAP (foto) terpilih sebagai Ketua Devisi Gemkara Kec Air Putih Kab Batubara untuk priode 2010-2015 secara aklamasi dalam musyawarah kecamatan (muscam) di Aula RM 100, Sabtu (13/2). ‘’Ini suatu kepercayaan masyarakat terhadap diri saya untuk memimpin dan mari bersama-sama menjalankan agar apa yang diharapkan dapat tercapai,’’ sebutnya kepada Waspada seusai Muscam.

Tanpa jiwa kebersamaan yang dibangun apa yang diinginkan tidak akan tercapai.Terlebih lagi mendukung percepatan pembangunan sebagaimana diingini dan diprogram Pemkab untuk mengejar ketertinggalan daerah selama ini. ‘’Ini sesuai diamanahkan Ketua BP3KB Batubara OK Arya Zulkarnain SH MM organisasi Gemkara salah satunya sebagai pendekat komunikasi antara masyarakat dan pemerintah,’’ujarnya.

Muscam pemilihan pengurus Gemkara Devisi Kec Air Putih sebelumnya dibuka secara resmi oleh Ketua Umum BP3KB Kab Batubara yang juga Bupati OK Arya Zulkarnain menegaskan keberadaan Gemkara dapat dijadikan sebagai alat komunikasi antara masyarakat dan pemerintah dalam pembangunan baik sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi. (a11)

Waspada/Iwan Has

FOTO BERSAMA: Jajaran pengurus DPC PDIP Kab. Batubara periode 2010-2015 foto bersama dengan Bupati OK Arya Zulkarnain, SH. MM (di tengah pakai topi) diapit dari kiri/ kanan Dusi Kiemas, Ir Zahir MAP Ketua Terpilih dan H Alamsyah Dani SH dan Syafril dari DPD Provsu sekaligus mewakili DPP pada Konfercab 1, Sabtu (13/2).

Ir Zahir, MAP Ketua PDIP Batubara LIMAPULUH (Waspada): Ir Zahir, MAP terpilih sebagai ketua dan selanjutnya menyusun kepengurusan periode lima tahun ke depan dalam Konferensi Cabang I PDIP Kab. Batubara sekaligus dilakukan pelantikan oleh DPD PDIP Provsu diwakili H Alamsyah Hamdani SH sebagaimana mandat DPP di aula RM100, Sabtu (13/2). ‘’Ini suatu kepercayaan bagi diri saya untuk memimpin dan mengajak jajaran pengurus bersatu membangun partai agar apa dirahi nantinya dapat tercapai melalui rasa kebersamaan dan gotong-royong,’’ sebut Zahir.

Tidak ada satu parpol yang hebat di Batubara dalam arti keberhasilannya mengusung calon mengantarkan sebagai bupati. ‘’Jika semua ini dapat dilakukan baru namanya hebat. Sedangkan Bupati Batubara saja diusung melalui jalur independen yang pertama kali mengukir sejarah di tanah air,’’ ujarnya kembali mengingatkan pengurus dan kader partai untuk selalu kompak demi membesarkan partai.

Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, SH. MM menyatakan, semangat kebersamaan dan gotong royong merupakan modal utama untuk memajukan daerah. ‘’Tanpa kebersamaan apa yang kita citakan tidak akan tercapai. Karena tidak ado apo-aponyo kito sebagai pemimpin jika tidak didukung dari komponen masyarakat,’’ ujarnya.

Adapun komposisi dan personalia DPC PDIP Batubara periode 2010-2015 Ketua Ir Zahir, MAP, Wakil Ketua Drs Suwarsono, Ruslan, SH, Ir Jhon Fieter L Tobing, OK Usman Sani, Syahrul Usman, Hj Azrainun Azhari, T Situmeang, Ir Kristian Manurung, H Sutan Sitompul. Sekretaris Ir Pirdot, Wakil Sekretaris Khairunisa, Elda Susanti. Bendahara/Wakil, OK Syaifuddin, Suworno, SPd.(a11)

Oknum Anggota DPRD Asahan Tersangka KISARAN (Waspada): Penjualan 1.600 ha tanah Hutan Nantalu register 5/ A, Kabupaten Asahan terindikasi pemalsuan surat, berdasarkan penyelidikan Polres Asahan menyatakan oknum Komisi A DPRD, sebagai tersangka, terkait wilayah itu akan diolah PT Inti Palm Sumatra (IPS) mendapatkan izin dari Menteri Kehutanan.

Hal itu dijelaskan Kapolres Asahan, AKBP Mashudi yang dikonfirmasi Waspada melalui Kasat Reskrim, AKP Sony M Nugroho, didampingi Kabag Binamitra Kompol Zulfikar dan Kanit Ekonomi Iptu Hery Tambunan, di sela-sela melakukan pemeriksaan terhadap tersangka.

Menurutnya, tersangkanya adalah oknum Komisi A DPRD Asahan, SH, dan hal itu terungkap berdasarkan penyelidikan awal atas laporan PT IPS yang mempunyai izin mengelola hutan rigister 5/4 Nantalu, Kab . Asahan seluas 6.218,5. Dari jumlah itu, 1.600 hektare diakui milik PT Kristal Kencana Abadi (KKA), sehingga menimbulkan polemik antara keduanya.

Setelah dilakukan penyidikan antara kedua belah pihak, kata Sony, diketahui tanah tersebut milik tersangka yang dijual kepada PT KKA yang dilengkapi surat keterangan tanah (SKT) dari kepala desa dan camat setempat.

“Tanah selebar 1.600 h itu, terdiri dari 800 SKT dan telah dikuasakan atas nama tersangka.

Berdasarkan keterangan dari 80 nama pemilik SKT, menyatakan tidak pernah memiliki tanah itu, dan juga tidak menguasakannya kepada tersangka,” ujar Sony.

Ditambah lagi, kata Sony, keterangan dari kepala desa dan camat yang tanda tangannya tertera dalam SKT tersebut, mengakui tidak pernah membuat, atau mengeluarkan surat itu, sehingga surat itu diduga dipalsukan.

“Pada dasarnya, tanah itu termasuk wilayah hutan register, tidak ada seorangpun berhak memilikinya, tapi bisa memanfaatkannya,” ujar Sony.

Oleh sebab itu, lanjut Sony, mereka mengajukan surat izin ke Gubernur Sumut, untuk memeriksa tersangka, mengingat ia adalah anggota DPRD Asahan.

“Hasil penyelidikan, tersangka menggunakan surat palsu tersebut dan menjualnya dengan pihak PT KKA,” ujar Sony, sambil mengatakan tanah itu dijual diatas Rp 5 juta , namun yang telah diterima tersangka hanya 4,5 M. Tersangka tidak mereka tahan, kata Sony, karena hasil keterangannya akan diselidiki kebenarannya, dengan memeriksa saksi-saksi yang terkait, dan bila ia terbukti bersalah, maka akan dilakukan penahan, dan itupun harus mengajukan surat kepada gubernur kembali.

“Tersangka oknum DPRD, jadi penahanannya harus berdasarkan prosedur. Dan, dalam hal ini, ia melanggar pasal 263, ayat 2, KUHP, tentang penggunaan surat palsu,” ujar Sony.

Sedangkan menurut keterangan tersangka SH yang dikonfirmasi Waspada, setelah selesai pemeriksaan mengatakan tanah itu milik AS (mantan Sekda Asahan) seluas 1.600 ha terletak di Desa Seipaham, Kecamatan Seikepayang, Kabupaten Asahan, namuan setelah diperiksa oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tanah itu seluas 1.300 h. Tersangka juga menjelaskan, 800 SKT itu berasal dari AS, yang dikuasakan kepadanya melalui sejumlah nama anggotanya.

“Surat SKT itu saya ambil langsung di rumah AS di Medan, dan saya hanya menjualkannya kepada pembeli,” ujar tersangka Tersangka mengakui, tanah itu dijual seharga Rp 5 juta perhektare, dan jumlah keseluruhannya sebesar mencapai Rp 6,5 M, namun yang diterimanya hanya sekira Rp 4,5 miliar yang dibayar tiga kali, tepatnya tahun 2008, serta upah yang akan diterimanya, berdasarkan disepakati antara AS dan tersangka, sebanyak 2,5 persen dari total penjualan.

“Uang itu langsung saya berikan kepada AS di ruangan rumahnya di Medan, ditemani empat orang pembeli, dan hingga detik ini saya belum terima apapun dari AS,” kata tersangka.

Ditanya tanda terima pembayaran uang itu, tersangka menjawab, tidak ada tanda terima, dengan alasan, SKT itu terlalu banyak jadi tidak dibuat tanda terimanya. Dan disinggung masalah tanah yang berplang atas nama tersangka, saat sengketa tanah warga dengan PT IPS di Desa Seipaham, SH mengatakan, plang itu diletakkannya karena ia mempunyai tanggung jawab atas tanah yang dijualnya dengan PT KKA, agar pihak IPS tidak mengambilnya.

“Saat itu, IPS tidak mengetahui tanah itu milik siapa, makanya saya letakkan plang nama saya di atas tanah tersebut,” ujar SH. Tersangka juga tidak menerima tuduhan kepadanya, karena tanah itu bukan miliknya, dan soal pemalsuan surat, dia tidak tahu menahu disebabkan SKT itu dibuat sekitar tahun 80an, sehingga ia meminta kepada pihak polres untuk memeriksa kembali nama-nama pemilik SKT itu.

“Seharusnya AS yang bertanggung jawab, karena tanah milik AS, dan 800 SKT berasal darinya, saya hanya menjualkan,” tegas SH.

Calo Jabatan ‘Gentayangan’ Di Labusel Tarif Rp200 Juta Untuk Eselon II RANTAUPRAPAT (Waspada): Para pegawai negeri sipil di jajaran Pemkab Labuhanbatu Selatan saat ini untuk mendapatkan jabatan harus menyetorkan sejumlah uang.

Sekretaris KNPI Kabupaten Labusel Abdullah Situmorang kepada Waspada, Sabtu (13/ 2) mengatakan, calo jabatan mematok tarif Rp200 juta untuk mendapatkan jabatan eselon II (Kepala dinas).

Menurut Abdullah, calo jabatan itu menawarkan janji mampu mengurus jabatan, asalkan sanggup membayar.

Untuk menjadi pejabat Eselon II dipatok tarif sebesar Rp200 juta, Eselon III ada yang Rp 100 juta dan Rp.150 juta. Sedangkan untuk menjadi kepala sekolah antara Rp.50 - 70 juta, tergantung posisi sekolahnya.

KNPI Labusel saat ini sedang melakukan investigasi

untuk membuktikan aksi kedua calo itu. KNPI berharap agar masyarakat juga berperan aktif memantau gerak – gerik para calo.

Sekretaris Daerah Kabupaten Labusel Drs Abdul Rajab Pasaribu ketika dikonfirmasi Waspada membantah adanya calo jabatan. “ Tidak ada yang bisa mengurus, sebab sudah ada protap untuk diangkat menjadi pejabat, “ paparnya. (a26)

35 Anggota DPRD Labura Besok Dilantik AEKKANOPAN (Waspada): Setelah sekira dua bulan lebih tertunda akibat belum adanya surat keputusan Gubsu, akhirnya sebanyak 35 orang anggota DPRD Labura rencananya, Selasa (16/2) akan dilantik di gedung DPRD Kab. Labuhanbatu Utara.

Rencana pelantikan itu terlihat setelah beredarnya undangan dari sekretariat dewan (Sekwan) kepada masyarakat dan wartawan. Gubsu sendiri pada 5 Pebruari 2010 telah mengeluarkan surat keputusan No. 188.44/54/KPTS/Tahun 2010 tentang pengangkatan anggota DPRD Labura masa jabatan 2009-2014.

Ke-35 anggota DPRD Labura yang akan dilantik itu yakni

Partai Hati Nurani Rakyat: Edi Susanto Ritonga, Ahmad Evendi Munthe, H Amran Pasaribu dan H Sulaiman Juhdi Rasyid Munthe. Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB): Robert Simanjuntak. Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) : Efendi Sirait, SE dan Patar Sitompul. Partai Gerindra: Sulhanuddin, SSos.I. PKS: H Muhammad Nur Tanjung, PAN: Drs Rahmad Edi. PKB: Yusrial Suprianto. PPDI: Ali Ahmad Ritonga. Partai Pelopor: Rudi Syahputra, ST. Sementara Partai Golkar: Indra Surya Bakti Simatupang, SH. MKn, H Zainal Arifin Ritonga, SAg. MSi, M Yamin Sihombing, S.Sos, Najaruddin Sinaga dan Drs Ali Tambunan. PPP: Zainal Bahri Munthe, Ir A

Sonnari dan H Mawardi Nur Situmorang. PBB: Drs Abdul Syahnan. PDIP: Drs Mahluddin Pasaribu, Agustinus Simamora, SH. MSi, Harizon dan Eri Gusri Sianipar. PBR: Rahmad Budiansyah Ritonga, ST, H Ismail, H Ahmad Husin Situmorang.

Partai Patriot: G Mayanto. Partai Demokrat: Lumba Munthe, SE, Ir Bindu Napitupulu, Abdi S.Ginting, SH dan Ir Irwansyah.

PKDI: Justron Marbun.

Menanggapi rencana pelantikan anggota DPRD Labura itu, tokoh masyarakat Labura Buyung Efendi kepada Waspada, Minggu (14/2) berharap agar anggota DPRD Labura dalam menjalankan tugasnya bisa peka dan tanggap terhadap segala kepentingan masyarakat. (a29)

SPDP Kepada Kejaksaan Negeri Kisaran Terkait Masalah AS yang disebut-sebut tersangka, Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Sony M Nugroho menjelaskan, berkas AS telah diserahkan kepada pihak kejaksaan untuk ditindak lanjuti berbentuk Surat Perintah Penyidikan Perkara

(SPDP).

“Sejauh ini kami telah melakukan penyelidikan sebaik mungkin, sehingga untuk tindak lanjutnya mereka mengirimkan SPDP kepada Kejaksaan,” ujar Sony.

Sony juga menjelaskan, kasus tanah ini sudah berjalan selam hampir satu tahun, dan

dalam waktu dekat ini mereka akan segara menyelesaikannya dengan meningkatkan penyelidikan, dan memeriksa sejumlah saksi.

“Kami harus kerja lebih keras lagi untuk mengungkap siap dalang sebanarnya penjual tanah hutan ini,” ujar Sony. (csap)

Waspad/Sapriadi

PERIKSA: Anggota Komisi A DPRD Asahan, berinisial AS, sedang menjalani pemeriksaan di ruangan penyidik Polres Asahan, setelah statusnya dinyatakan sebagai tersangka penggunaan surat tanah palsu hutan Nantalu register 5/A seluas 1.600 ha untuk dijual kepada pihak PT KKA dengan harga Rp 6,5 M, Sabtu (13/2).

Keuangan PD Pembangunan Binjai Harus Diaudit BINJAI (Waspada): Pemko Binjai sebagai pemodal tunggal PD Pembangunan wajib mengaudit arus kas.

Ketua LSM P3H Syamsuddin Damanik dan Sekertaris M.Jaspen Pardede, Sabtu (13/2) mengemukakan, banyak ditemukan pertanggungjawaban PD Pembangunan yang mark up dan fiktif.

Jaspen mencontohkan laporan PD Pembangunan Binjai priode 31 Desember 2007, disebutkan penyertaan modal di Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bunda Amalia Rp235 juta. Kemana dana itu di diperbuat,sebab BPR sejak 2007 sampai saat ini belum dibuka.

Menurut Direktur Utama PD Pembangunan Nazri Kamal, dana penyertaan modal di BPR diserahkan kepada Bank Indonesia, oleh Jaspen dipertanyakan, kenapa pada laporan 2007 tidak dijelaskan penyertaan modal BPR Rp235 juta disetorkan kepada BI di Medan. Laporan arus

kas ditandatangani Direktur Umum/Keuangan Heru Ramadhan dan Bendahara Umum Dwi Priyanti dan diketahui Dirut Nazri Kamal dibuat 4 Januari 2008, sangat perlu diaudit. Apalagi jabatan Direktur Utama sudah usai. Seharusnya enam bulan sebelum masa jabatan berakhir Nazri Kamal selaku Dirut harus membuat laporan kepada Pemko Binjai sebagai pemilik tunggal PD Pembangunan.

Biaya administrasi dan umum dalam laporan tidak logis,dan perlu diteliti secara croscek, antara lain operasional pabrik cat Rp7.500.000. operasional pabrik kusen Rp33. 407.000, penimbunan lokasi perumahan Rp99.178.950 dan pembebasan lahan perumahan Rp560 juta. Pemecahan sertifikat Rp.11 juta. Pendaftaran ke BPN/PPHTB/PBB Rp33.756.600 dan IMB Rp.31 juta. namun tidak satupun dilengkapi tanda terima, baik dari pekerjaan maupun dari BPN dan urusan IMB dari Pemko Binjai, sehingga dinilai dimark up dan fiktif. (a03)

Kolumnis Waspada Jadi Eselon III MEDAN (Waspada) Salah seorang kolumnis Harian Waspada, Kusmin, S.Pd. MPd dilantik menjadi pejabat eselon III di Lingkungan Pemkab Serdang Bedagai oleh Bupati HT Erry di Aula Sultan Serdang (12/2).

Pelantikan itu dilakukan bersama 59 pejabat eselon III lainnya juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Pemkab Sergai Drs H Haris Fadillah, MSi serta pejabat lainnya.

Pelantikan ini merupakan promosi bagi kolumnis setelah sebelum menduduki eselon IV pada jabatan Kasubag Perencanaan Program dan Akuntabilitas pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Sergai selama 9 bulan 20 hari (tepatnya sejak 24 April 2009). Dan menjabat sebagai Kasi Kurikulum Pendidikan Dasar yang dilantik pada 30 Maret 2004. Kini dia menduduki salah satu jabatan eselon III di instansi yang sama.

Sebagai PNS, pekerjaan sehariannya dilaksanakan semata-mata untuk menyukseskan visi

Pemkab Sergai yaitu untuk mewujudkan Sergai sebagai salah satu kabupaten terbaik di nusantara dengan masyarakatnya yang Pancasilais, religius, modern, dan kompetitif. Hal itu dikerjakan di bawah bimbingan, arahan dan petunjuk Bupati HT Erry Nuradi yang sangat dicintai rakyatnya.

Kolumnis yang satu ini mulai mencatatkannamanyadiHa-rian Waspada di tahun 1990-an, ketika dia masih duduk di bangku S-1 IKIP Medan (sekarang Unimed).

Menulis menjadi profesinya yang digeluti dengan penuh semangat. Begitu juga ketika dia menjadi guru pada SMPN Negeri 4 Perbaungan, dilanjutkan juga dengan ketika menyelesaikan jenjang kuliah S-2-nya di Pascasarjana UNIMED. Sampai kini, ketika dia masih menekuni kuliah S-3nya di Program Doktoral IAIN Sumut, hal itu terus digelutinya di sela-sela pengabdiannya untuk masyarakat Sergai. (rel/m10)

Meregang Nyawa Di Negeri Jiran CERITA duka dari negeri jiran Malaysia tentang nasib buruk menimpa bangsa Indonesia kembali muncul. Duka kali ini datang dari Andi Utama, 33, warga Jalan Mangga, Kel. TB Kota II, Kec. Tanjungbalai, Kota Tanjungbalai. Dia bertemu ajal di penjara Titi Jelabu Negeri Sembilan Malaysia, Minggu (7/2).

Hingga kini, keluarga belum mengetahui penyebab kematian Andi, bahkan hasil otopsi dari Pemerintah Malaysia sama sekali tidak ada. Dibunuh atau ada penyebab lain, semuanya masih misteri, kecuali luka-luka memar di tangan dan kepala korban, diduga akibat benturan benda tumpul.

Proses pemulangan jenazah TKI yang menggunakan paspor pelancong itu, sebatas mengandalkan solidaritas rekan-rekannya di Malaysia dan keluarga.

Sementara, Pemko Tanjungbalai, hanya menyediakan am-

Waspada/Sapriadi

MENANTI KEADILAN : Sofniar, 77, warga Jalan Mangga, Kel TB Kota II, Kec Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai, memperlihatkan foto anaknya Andi Utama, 33, yang tewas di penjara Titi Jelabu, Negeri Sembilan, Malaysia. Foto direkam, Jumat ( 12/2). bulans menjemput jenazah kor- keadaan tak bernyawa. ban di Bandara Polonia Medan Selama hidupnya, kata Afriuntuk dibawa ke rumah duka. da, Andi sangat peduli dengan “ Saat jenazahnya tiba di keluarga. Dia berangkat ke Marumah, ibu tak sanggup meng- laysia tanpa jalur PJTKI, hanya ucapkan satu patah kata pun, sekedar untuk membantu bekecuali linangan air,” ujar Afrida ban keluarganya.

Susanti, adik korban. Keluarga “ Bang Andi bekerja keras tidak menyangka, Andi Utama banting tulang di Malaysia menyang bekerja di restoran Ma- cari sedikit uang untuk memlaysia, pulang ke rumah dalam biayai kebutuhan ibunya. Dia

jarang pulang, hanya uanglah yang sering ditransferkannya melalui rekening untuk kebutuhan kami. Dan, sesekali dia juga menghubungi kami melalui telefon selular sekedar melepas rindu. Minggu lalu, istrinya menelefon, kami kira kabar baik, ternyata sebaliknya, Bang Andi meninggal di penjara dalam kondisi luka memar di sekujur tubuhnya,” ujar Afrida sambil menyeka air matanya.

Sepeda Motor Pembawa Maut Andi Utama, ditangkap dan di penjara di Titi Jelabu, Negeri Sembilan Malaysia, dengan sangkaan kepemilikan sepeda motor ilegal, sebelum Lebaran 2009 lalu. Awalnya, dia membeli sepeda motor itu dari rekannya sesama warga Tanjungbalai yang bekerja di Malaysia.

Naas baginya, ketika berniat membeli susu untuk anaknya, Andi terjaring razia Polisi Diraja Malaysia, dan dia tidak mampu memperlihatkan dokumen resmi kepemilikan sepeda motor itu. Makanya Andi ditangkap, dan ditahan. “ Dia membeli sepeda motor kawannya yang juga asal Tanjungbalai, dan ternyata sepeda

motor itu ilegal, sehingga korban ditangkap Polisi Diraja Malaysia. Saat itu dia sempat diancam temannya, kalau diberitahu darimana sepeda motor itu dibeli, maka keluarga di Tanjungbalai akan dihabisi, mungkin karena tak mau memberitahukan asal usul kepemilikan sepeda motor itu, dia disiksa petugas hingga akhir meninggal,” ungkap kata Yudi, 31, sepupu Andi Utama.

Hal sama dikatakan Ali Musam, paman korban. Andi Utama tewas berawal dari penangkapan Polisi Diraja Malaysia, karena korban mengendarai sepeda motor yang tidak dilengkapi dokumen. “ Dia baru membeli sepeda motor, tapi tak punya SIM, makanya ditangkap.

Herannya, kok dia meninggal dengan luka memar di sekujur tubuhnya, apa yang terjadi di penjara Malaysia, tapi sudahlah, keponakan kami telah tiada, apa lagi yang mau kami buat,” tukas Ali. Begitupun Ali dan keluarga masih memiliki sebersit asa, pasalnya Pemko Tanjungbalai dan DPRD berjanji akan membantu menyelidiki penyebab kematian Andi. “ Kami

menggantungkan harapan kepada Pemko dan Walikota Sutrisno Hadi serta DPRD untuk menyelidiki kasus ini, apalagi selama ini banyak TKI asal Tanjungbalai diperlakukan semena-mena di Malaysia. Mudahmudahan kasus yang menimpa keponakanku ini adalah yang terakhir,” kata Ali. Walikota Tanjungbalai Sutrisno Hadi melalui Kepala Bagian Humas Darul Yana Siregar mengatakan, Pemerintah Kota dan DPRD akan terus memantau perkembangan kasus itu.

Dan, sebelumnya, kata Yana, pihak eksekutif dan legislatif telah membawa dan memantau langsung proses visum jenazah Andi Utama di RSU Pirngadi Medan. “ Begitu tiba di bandara Polonia, jenazah korban langsung dibawa ke RSU Pirngadi untuk otopsi,” jelas Yana.

Ali Musam, paman korban, menambahkan, dari RSU Pirngadi Medan, pihak keluarga di dampingi DPRD membuat laporan resmi ke Mapolda Sumut. “ Kasus ini memang sudah kami laporkan ke Polda Sumut, mudah-mudahan terungkap semuanya,” ujar Ali. Rahmad F Siregar/Sapriadi

Aceh

WASPADA Senin 15 Februari 2010

19 Mayat Mr X Hebohkan Warga

Warga Tangkap Pasangan Bukan Muhrim BIREUEN (Waspada): Pasangan bukan muhrim ditangkap basah warga yang disebut-sebut sedang melakukan zina di kebun di belakang rumah pasangan wanita, di sebuah desa di Kecamatan Kutablang, Bireuen. Keduanya lalu diserahkan ke pihakWilayatul Hisbah (WH) kabupaten setempat.

Pasangan tersebut berinisial M, 20, asal Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, dan pasangan wanitanya adalah R, 18, warga Kecamatan Kutablang, kabupaten setempat.

Ditemui Waspada di Kantor WH Bireuen, kemarin, keduanya mengaku ditangkap warga saat melakukan layaknya hubungan suami isteri di sebuah kebun belakang rumah milik kekasihnya itu. “Kami sudah setahun kenal dan selama ini kami sering berkomunikasi lewat HP dan telah empat kali saya ke rumahnya,” kata pasangan laki-laki.

Pada malam ditangkap warga lanjutnya, R hendak pulang namun melihat pasangannya menuju kebelakang rumah lalu diikutinya. Tepatnya disebuah kebun lalu keduanya yang diduga telah mendengar bisikan setan lalu melakukan hubungan badan sebanyak empat kali.

Lalu ditangkap warga.

Kepala kantor Satpol PP,WH dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bireuen Jamaluddin SP melalui Komandan WH Tgk Usman Kelana yang dijumpai di kantornya membenarkan pihaknya telah mengamankan pasangan yang diduga telah berkhalwat itu. “Kasus ini akan diselesaikan dengan hukum adat, perangkat desa bersama keluarga kedua belah pihak akan kami panggil,” kata Usman singkat.(b03)

Pemilik Toko Dihimbau Bayar Sewa Tanah SIGLI (Waspada): Pemilik toko dan Los di Kabupaten Pidie didesak segera membayar sewa tanah milik pemerintah daerah setempat. Ini penting dalam upaya penambahan uang Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Akibat enggannya masyarakat pemilik toko dan Los membayar uang sewa tanah daerah itu, mengakibatkan target PAD dalam sector itu tidak tercapai. Akibatnya, dinas terkait di desak oleh Anggota DPRK Pidie segera kembali melakukan pemungutan uang sewa tanah itu pada sejumlah pemilik toko dan Los di beberapa daerah di Kab. Pidie.

Kepala Dinas Koperasi dan Industri Kab, Pidie Said Mulyadi, SE, MSi kepada Waspada, Jumat (12/2) mengakui bahwa masih banyak pemilik toko dan Los di Kabupaten Pidie yang enggan membayar uang sewa tanah, sehingga dalam sidang pembahasan anggaran pihaknya di desak oleh sejumlah wakil rakyat agar segera melakukan pengutipan pada pemilik toko dan los yang masih menunggak. “ Kita dalam waktu dekat ini segera turun ke lapangan mengutip iuran sewa tanah pada toko-toko dan Los yang didirikan di tanah milik Pemkab Pidie. Hal ini kita lakukan dalam upaya menutupi target PAD yang tidak tercapai” katanya. (b20)

Elevator PKS Cot Girek Terbakar COT GIREK, Aceh Utara (Waspada): Alat pengangkat (elevator) berondolan kelapa sawit di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN-I Cot Girek, Aceh Utara, Jumat (12/2) sekira pukul 10:30, terbakar. Beruntung tak ada korban jiwa, namun aktivitas pabrik, khususnya, di titik kebakaran sempat lumpuh total.

Kapolres Aceh Utara AKBP Drs Herman Sikumbang melalui Kasat Reskrim Iptu Samsuddin, kepada Waspada di sela olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kemarin menyebutkan, sesaat sebelum kejadian, sejumlah pekerja sedang mengelas rantai elevator tersebut yang putus sejak tiga hari sebelumnya. Tak lama setelah pengelasan selesai, tiba-tiba terlihat api sudah membesar di bagian atas elevator.

Meski sempat menimbulkan kepanikan, sekitar tiga puluh menit kemudian kobaran api berhasil dipadamkan oleh para pekerja pabrik dengan menggunakan fasilitas pipa pemadam kebakaran yang memang tersedia di sekitar elevator. “Kemungkinan besar, sumber api berasal dari percikan api las. Apalagi, elevator ini dipenuhi ampas kelapa sawit yang rentan terbakar,” kata Kasat Reskim Polres Aceh Utara, Iptu Samsuddin.

Secara terpisah, Manajer PKS Cot Girek Azhar Panjaitan didampingi Pejabat Humas M Yakob SH menyatakan, secara umum insiden kebakaran itu tidak sampai menimbulkan kerugian berarti bagi pabrik. Bahkan, aktivitas operasional pabrik relatif lancar seperti biasa.

“Yang terhenti hanya aktivitas di elevator yang terbakar.

Sedangkan bagian lainnya tetap berjalan normal,” tandas Azhar Panjaitan.(cmus)

Waspada/Musyawir

TERBAKAR: Alat pengangkat (elevator) berondolan kelapa sawit di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN-I Cot Girek, Aceh Utara, terbakar, Jumat (12/2) sekira pukul 10:30.

Ketibaan (flight, asal, waktu):

Garuda Indonesia GA 146 Jakarta/Medan

Lion Air

JT 304 Jakarta JT 398 Jakarta/Medan JT 396 Jakarta/Medan

Sriwijaya Air

SJ 010 Jakarta/Medan

Air Asia

AK 305 Kuala Lumpur *

FireFly

Keberangkatan (flight, tujuan, waktu):

15:45 GA 147 Medan/Jakarta

16:30

11:15 JT 397 Medan/Jakarta 16:00 JT 307 Jakarta 19:50 JT 399 Medan/Jakarta

07:20 11:55 16:35

12:50 SJ011 Medan/Jakarta

13:20

12:20 AK 306 Kuala Lumpur *

12:45

FY 3401 Penang 13:50 FY 3400 Penang * Setiap Senin, Rabu, Jumat dan Sabtu.

14:20

SIGLI (Waspada): Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan dalam karung dekat Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Desa Lampuntet, Garot Cut, Kecamatan Indrajaya, Kab. Pidie, Minggu (14/2) pagi.

Mayat itu ditemukan warga di Krueng Baro, dengan kondisi terbungkus dalam karung beras dan luka tebas di leher serta telah mengeluarkan aroma tidak sedap. Pada bagian pinggang mayat diikat batu bekas cor sehingga tenggelam ke dasar sungai.

Ciri-ciri mayat antara lain lakilaki, umur diperkirakan sekira 30 tahun, tinggi badan sekira 163 cm kulit sawo matang. “Diduga mayat ini sudah empat hari di dalam sungai itu,” kata Kapolres Pidie AKBP Moffan, MK melalui Kasat Reskrim AKP Erlintang Jaya, kepada Waspada, Minggu (14/2).

Menurut Erlintang, dilihat dari kondisi mayat, sebelum meninggal terlebih dahulu mendapat perlakuan kasar. Terbukti dengan adanya bekas luka sayatan di bagian leher.

Kemudian mayat yang ditemukan dimasukkan dalam karung beras dan diikat dengan batu, lalu dilempar ke dalam sungai dekat PDAM Garot.

“Kita sampai sekarang masih melakukan penyidikan,” kata Erlintang, seraya menghimbau bagi warga yang merasa kehilangan keluarganya supaya dapat melihat mayat itu di ruang kamar mayat Rumah Sakit Umum (RSU) Sigli, sebelum dikebumikan. Sebab dilihat dari kondisi mayat tak memungkinkan disimpan terlalu lama karena pihak rumah sakit akan segera mengebumikannya. (b20)

Perampok Bersebo Sikat Ratusan Ribu Uang Pedagang Cacat Waspada/Muhammad Riza

Sejumlah relawan PMI Cabang Kabupaten Pidie sedang melakukan evakuasi manyat Mr. X yang ditemukan dalam sungai Krueng Baro, Garot ke Rumah Sakit Umum Sigli, Minggu (14/2).

Kasek Pakai Dana Siswa Untuk Marching Band Akan Dilunasi Dua Hari Ini BIREUEN (Waspada): Kepala SMP Negeri I Bireuen, diduga menyelewengkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk pos Bantuan Transportasi Siswa Miskin (BTSM) jatah sekitar 141 pelajar miskin periode Juli tahun lalu yang seharusnya telah dilunasi akhir Desember 2009 lalu. Baharuddin Kasek SMPN I Bireuen, mengatakan uang itu terpaksa diambil saat kelompok drumb band siswa karena pada saat itu tidak ada dana. Dia berjanji akan menyelesaikan persolan itu dalam dua hari ini.

Informasi yang dikumpulkan Waspada dari sejumlah sumber, sekitar 141 pelajar miskin SMP N I Bireuen sejak Juli tahun lalu belum diberikan jatah oleh kepala sekolah favorit itu yang diduga kuat telah diselewengkan. Pasalnya, mereka telah sekian lama menandatangani kwitansi pembayaran BTSM periode Juli hingga Desember 2009 lalu, namun hingga kemarin belum jelas.

“Dana bantuan ini jumlahnya Rp21.150.000. Setiap siswa berhak menerima uang tunai Rp150 ribu perorang.

Rinciannya Rp25 ribu perbulan. Jumlah itu sama dengan nominal yang pernah mereka terima pada dua triwulan sebelumnya atau periode Januari-Juni 2009,” ungkap seorang wali murid yang enggan menyebut namanya.

Dikatakannya, hak pelajar miskin itu berdasarkan ketentuan BTSM harus dicairkan setiap tiga bulan sekali.

Namun untuk periode Juli-Desembar hampir memasuki periode triwulan selanjutnya belum jelas pembayarannya. “Kami ada juga mendengar selentingan berita uang itu telah digunakan untuk pribadi kepala sekolah, terlepas nanti dia membantah bukan, namun banyak wali murid yakin seperti itu,” tambah sumber yang juga merahasiakan namanya, seraya menambahkan, SMP Negeri I itu, sekolah unggul, selain mendapat bantuan dana BOS juga mendapat bantuan ratusan juta rupiah dari dana operasional Sekolah Bertaraf International (RSBI) yang bersumber dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Aceh hingga bantuan langsung dari APBK Bireuen.

Kepala SMPN I Bireuen, yang dikonfirmasi kemarin melalui telefon selularnya dan kemudian menjumpai Waspada berkilah, uang itu belum dibayar karena digunakan untuk keperluan kelompok drumb band siswanya pada kejuaraan di Lhoksemawe bulan lalu. Namun, dia mengatakan uang itu akan dilunasinya dalam dua hari ini.

“Saat itu kami terpaksa menggunakan dana BTSM itu untuk keperluan keikutsertaan drum band pada perlombaan yang digelar di Lhokseumawe beberapa waktu lalu, namun saya akan membayarnya dalam dua hari ini,” katanya.

Dia juga beralasan, keiukutsertaan SMP Negeri I Bireuen ke ajang lomba

marching band tidak tersedia dana sehingga pihak sekolah terpaksa meminjam uang yang bersumber dari BOS BTSM. Apalagi kala itu, anak-anak yang tergabung dalam Marching Band ‘Batee Kureung’ menuntut keikutsertaan mereka dalam perlombaan itu.

“Anak-anak kolompok drumb band juga minta ikut lomba karena tak ada dana maka saya kebablasan mengambil uang itu, namun dalam dua hari ini akan saya lunasi,” ulangnya.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Bireuen, Drs Asnawi M.Pd yang dikonfirmasi wartawan secara terpisah mengaku belum mendengar kabar itu.

“Pada prinsipnya saya akan menelusuri kebenaran informasi ini. Saya baru beberapa minggu dilantik. Jadi belum sempat memantau sekolah-sekolah di lingkungan dinas saya, apalagi ke depan kami sedang disibukkan dengan persiapan Ujian Nasional (UN) yang tentu sangat menguras energi,” kata Asnawi.

Asnawi berjanji, setelah semua persiapan besar menghadapi UN tuntas, maka segenap jajarannya akan melakukan upaya pembenahan secara menyeluruh di sekolah-sekolah, terutama terkait semua praktik yang terindikasi berlawanan dengan aturan hukum. “Sebenarnya alokasi dana BOS tahun lalu memang sepatutnya sudah tuntas, tanpa meninggalkan persoalan di tahun berikutnya.Walaupun begitu saya akan mempelajari terlebih dahulu kasus-kasus yang dilaporkan terjadi di SMPN I Bireuen itu,” katanya. (b03)

Dituduh Maling, Seorang Pemuda Bonyok Dihajar Massa BIREUEN (Waspada): Irwan Saputra,26, yang mengaku asal Bambi Sigli, Pidie, sekarang berdomisili di Kota Lhokseumawe, Sabtu (13/2) sekira pukul 08.00 WIB, dijemput anggota Pos Polisi Kutablang, saat dihajar warga disebuah tempat kawasan Desa Cot Baroeh, Kec Gandapura, karena dituduh hendak maling di kawasan desa tersebut. Setelah dijemput anggota Polsek Gandapura dan diobati di Puskesmas setempat, lalu diamankan ke Mapolsek Gandapura.

Keterangan yang diperolehWaspada di lokasi kemarin, dari sejumlah sumber termasuk dari pihak berwajib, warga curiga karena malam sebelumnya di rumah seorang warga desa setempat dimasuki maling dan kehilangan dua HP. Ditambah lagi, dia masuk ke desa tersebut pada dini hari saat warga masih terlelap tidur dan tingkahnya juga mencurigakan.

Keterangan lainnya, Irwan, masuk ke kawasan Desa Cot Baroeh malam hari sekitar pukul 03.00 WIB diantar dua temannya. Karena tidak berhasil melaksanakan niatnya, pagi hari saat hendak keluar dari desa tersebut dicegat warga.

Kemudian, Irwan dibawa ke lapangan tenis. Sambil diinterogasi, warga kembali menghajarnya. Bahkan kabarnya ada warga menyulut api rokok ke badan-

nya karena geram melihat pengakuannya yang plin-plan. Lalu datang Kades Cot Baroh melerainya dan tak lama kemudian tiba anggota Pos Polisi Kutbalang, dan lalu dijemput anggota Polsek Gandapura, setelah diobati baru diamankan ke Mapolsek Gandapura.

Geuchiek Desa Cot Baroeh, M Daniel, yang ditanya Waspada saat berada di Mapolsek Gandapura, mengatakan warga menghajar Irwan karena dituduh hendak maling di desanya.

“Saat dikeroyok warga untung saya cepat datang, kalau tidak saya tidak tahu apa yang terjadi,” katanya.

Sementara itu, Irwan Saputra yang ditemui Waspada di sel Polsek Gandapura, yang terlihat mukanya sudah bengkak-bengkak, mengaku, dirinya pukul 02.00 WIB datang dari Lhokseumawe. Setibanya di Kota Bireuen, dijemput temannya Andi. Anehnya, Andi yang diakui teman lamanya itu tidak diketahui pasti alamatnya.

“Saya dijemput teman saya Andi yang saya kenal saat di Banda Aceh dulu bersama temannya, lalu saya diajak ke desanya, namun dalam perjalanan di sebuh tempat ada seorang pengendara sepmor mengikuti kami,

setelah itu Andi mengambil dompet saya, setelah menguras mengambil uang saya Rp 300 ribu dombet dikembalikannya, lalu diambil HP saya, setelah itu saya dicampakkan dipinggir jalan dalam kebingungan,” katanya.

Pada satu tempat di kawasan sebuah pabrik dia melihat dua mugee ikan yang akhirnya diikutinya. Samun sebelum sampai ke tujuan datang sejumlah warga sambil mengajak dia minum di sebuh warung.

“Ketika saya sedang asyik ngobrol dengan beberapa warga dan menceritakan apa yang saya alami, datang dua warga tanpa menanyakan apaapa langsung menghajarnya sambil dimulutnya mengatakan kau maling di desa kami, saat itu warga yang ada di tempat itu, berbalik juga ikut mengeroyok,” akunya.

Kapolres Bireuen, AKBP T Saladin SH, melalui Kapolsek Gandapura, Iptu Dhery mengatakan kasus itu, sedang diselidiki pihaknya. “Berdasarkan pengakuan korban dia dicampakkan temannya sehingga kesasar. Kemudian dicurigai sebagai maling, makanya kita sekarang sedang menyelidiki dan mendalaminya serta akan mengontek keluarganya,” katanya. (b03)

Retribusi Sampah Di Lhokseumawe Rp3.000/ Bulan LHOKSEUMAWE (Waspada): Ishak Rizal, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe, Minggu (14/2) mengatakan, sejak awal Januari pihaknya menetapkan retribusi sampah Rp3.000 per bulan. Hal ini telah disosialisasikan kepada warga yang bermukim di sembilan gampong dalam wilayah Kecamatan Banda Sakti dan Muara Dua. Uang senilai Rp3.000 per bulan yang dikutip dari masyarakat akan dimasukkan dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD), sesuai dengan Qanun No.8 Tahun 2007, tentang retribusi pelayanan persampahan, yang menyebutkan uang Rp3.000 tersebut wajib masuk kas daerah.

“Ini telah kita sosialiasikan kepada masyarakat lewat kepala desa masingmasing. Aksi kutipan sampah ke rumah-

rumah oleh tenaga persampahan kota, baru kita terapkan di sembilan gampong. Secara bertahap, ini akan terus kita tingkatkan. Hal ini kami lakukan untuk mewujudkan, Kota Lhokseumawe yang bersih, indah dan nyaman,” kata Ishak Rizal.

Pengambilan retribusi sampah juga dilakukan sesuai dengan surat edaran walikota No. 974/748/2009, tentang pengelolaan pengutipan retribusi pelayanan persampahan di wilayah Kota Lhokseumawe. Surat ini telah mulai berlaku sejak Januari 2010..

“Sebelumnya, retribusi sampah ditangani oleh DKPAD dan sejak Januari tugas ini diserahkan ke badan Lingkungan Hidup,” tambah Rizal.

Sampah yang dikutip petugas

merupakan sampah rumah tangga.

Diperkirakan, setiap jiwa mampu memproduksi sampah setiap hari sebanyak 2,5 liter. Untuk melaksanakan tugas itu, pihaknya telah menyiapkan 36 unit armada persampahan. Selain itu, juga disediakan becak dayung, dan gerobak dorong.

Agar petugas gampang melakukan pengutipan sampah, ru-mah tangga diminta meletakkan sampah di depan rumah masing-masing, pada pagi dan siang hari. Boleh juga, sampah diletakkan di tempat-tempat yang telah disediakan oleh petugas. Dan masyarakat diminta untuk tidak meletakkan sampah secara sembarangan.

Ini berguna untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.(cmun)

BIREUEN (Waspada): Perampok bersebo dan diduga menggunakan sangkur berhasil membawa kabur uang yang jumlahnya berkisar Rp 750 ribu milik Abdullah AR, 50, seorang pedagang di kawasan Desa Teupien Mane, Kecamatan Juli, Bireuen, Jumat (12/2) menjelang dini hari, setelah sempat duel dengan korban.

Keterangan yang diperoleh Waspada kemarin, malam naas itu korban baru saja selesai menutup tokonya dan rencananya hendak pulang ke rumah yang berada disamping tokonya itu. Saat itu Abdullah AR yang mengalami cacat fisik sejak kecilnya membawa satu tas berisikan uang tunai Rp 750 ribu, dan ketika menutup pintu samping duit itu diletakkannya diatas kardus.

Tiba-tiba dirinya dikagetkan dengan suara burung cicempala peliharaannya yang digantung di belakang toko terbang-terbang seperti ketakutan. Penasaran dengan burung itu sebelum niatnya sampai, seorang pria bersebo langsung menyergapnya sambil mengacungkan pisau. Karena kaget, Abdullah saat itu mundur berupaya menghindar, lalu pria bersebo itu mencoba menikam yang bisa ditepisnya dan lalu menanduk tersangka, sehingga tersungkur.

Abdullah yang ditemui di UGD Badan Layanan Umum (BLU) RSD dr Fuaziah, Bireuen, kemarin, menceritakan, pria itu jatuh tersungkur kelantai, lalu lari sambil melarikan

tas saya yang berisikan uang Rp 750 ribu,” jelas lelaki yang bisa disapa Lah Bungkok, seraya menambahkan, uang yang dibawa kabur itu hendak dijadikan modal untuk membeli kelapa.

Menurut Abdullah, pada saat dirinya sedang berjibaku melawan pria bersebo itu, bersamaan itu datang isterinya Mutiawati ,30, sehingga menambah kaget pelaku yang lantas terjatuh di depan rumahnya sembari mencoba mengancam isterinya dengan sangkur.

“Pelaku memakai sebo itu sempat jatuh di depan rumah kami. Secara bersamaan saya baru keluar dari rumah, lalu saat bangun dia mengancam dengan pisau.

Pelaku lari kebelakang rumah kami, sambil pegang tas berisikan duit untuk beli kelapa Rp750 ribu,” sambung Mutiawati yang terlihat setia mendapingi suaminya yang sedang dirawat.

Kapolres Bireuen AKBP T Saladin SH melalui Kapolsek Juli Iptu Ridwan Ismali yang dihubungi terpisah kemarin, membenarkan kejadian pencurian dengan kekerasan dan sudah ditangani pihaknya.

“Kasus ini sudah kami tangani dan masih terus dilakukan pengembangan, usai merampas uang korban pelaku melarikan diri kebelakang rumah korban menuju semak belukar, sampai sekarang pelakunya terus diburu,” jawabnya. (cb03/b03)

Bidan Tak Menetap Di Desa Akan Kena Sanksi BIREUEN (Waspada): Dinas Kesehatan Bireuen akan memberikan sanksi tegas terhadap Bidan PTT (Pegawai Tidak Tetap) yang tidak tinggal menetap di desa penempatan tugasnya akan diberikan sanksi tegas.

Sanksi yang sama juga akan diberikan terhadap bidan PNS yang ditempatkan di Puskesmas-Puskesmas melalaikan tugas dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Kadis Kesehatan Bireuen, dr Mukhtar Mars menegaskan hal itu menjawab pertanyaan Waspada di kantornya Jumat (12/2).

Dikatakan, berdasarkan laporan masyarakat masih ada di antara Bidan PTT yang tidak tinggal menetap di desa penempatan tugasnya sudah ditanggapi serius.

Pihaknya sudah memberikan teguran (peringatan) lisan terhadap bidan PTT yang belum menetap di desa penempatannya dan terhadap

bidan PNS yang ditempatkan di Puskesmas-Puskesmas masih melalaikan tugasnya.

Bagi Bidan PTT maupun bidan PNS yang masih membandel akan diberikan sanksi tegas. Untuk bidan PTT sanksinya tidak akan diperpanjang SKnya, jika masa kontrak telah berakhir dan bagi bidan PNS yang melalaikan tugasnya akan ditarik ke Dinkes untuk dilakukan pembinaan.

Jika masih juga tidak ada perubahan memperbaiki dirinya bidan PNS yang bersangkutan dalam keadaan terpaksa dibangku panjangkan. Menurut dr Mukhtar saat ini jajaran Dinkes Bireuen memiliki 509 bidan PTT dan PNS ditempatkan di desa-desa dan Puskesmas. “Bireuen masih membutuhkan tambahan tenaga bidan desa sekitar 50 orang lebih untuk ditempatkan di desadesa yang belum memliki bides,” ujar dr Mukhtar. (b16)

Peternak Aceh Berjaya Dengan Pola Kemitraan LHOKSEUMAWE (Waspada) : Tidak kurang dari 180-an orang peternak unggas yang tersebar di berbagai daerah dalam Provinsi Aceh mulai berjaya dengan menggeluti sistem usaha pola kemitraan.

Mereka telah mampu memasok 70 persen kebutuhan daging ayam potong bagi masyarakat Aceh. Kondisi ini membuat para peternak unggas sedikit berlega setelah sempat dililit masalah dengan munculnya penyakit flu burung beberapa waktu lalu. ”Karenanya kita butuh sebuah asosiasi tempat bernaung para peternak Aceh, sehingga menjadi wadah tukar pikiran dan keluh kesah para peternak nantinya,” kata Baharuddin, SP, seorang peternak ayam potong di Lhokseumawe, Minggu (14/2).

Hal itu dikatakan Baharuddin di sela-sela musyawarah dan silaturrahmi puluhan peternak yang tergabung dalam Asosiasi Peternak Unggas Aceh (APUA) berlangsung di pantai Ujong Blang Lhokseumawe kemarin. Turut hadir pada kegiatan itu, Raja Aman Siregar, SP, Pimpinan PT Karya Semangat Mandiri (KSM) –anak perusahaan PT Charoen Pokphand Indonesia—sebagai bapak angkat para peternak Aceh.

Raja Aman Siregar mengatakan, pola kemitraan yang diterapkan selama ini telah mampu menumbuhkan semangat dan mengangkat potensi peternakan unggas Aceh. ”Apalagi didukung oleh Bank Syariah Mandiri, sehingga kemitraan ini kami nilai cukup berhasil. Buktinya di antaar peternak tak ada satupun yang mengalami kredit macat,’ kata Raja.

Dikatakan, jumlah peternak unggas binaan PT KSM saat ini tidak kurang dari 180 orang dengan kapasitas produksi mencapai 700 ribu ekor ayam potong per bulan. Jumlah ini telah mencapai 70 persen kebutuhan daging ayam bagi masyarakat

Aceh. Namun penyebarannya belum merata, karena baru sebatas wilayah pantai timur dan utara. ”Sedangkan wilayah Aceh Tenggara, Selatan, Barat hingga saat ini masih mengandalkan pasokan ayam potong dari Medan,” jelas Raja.

Dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan mengembangkan peternakan ayam petelur. Sebab, pasokan telur dari peternak Aceh masih minim. Kebutuhan telur di Aceh mencapai 2 juta butir per hari. Sedangkan peternak lokal baru mampu mensuplai sekitar 10 persen saja. ”Selebihnya masih dipasok dari wilayah Sumut.”

Kondisi ini, kata Raja, menjadi peluang usaha bagi peternak lokal di Aceh untuk bersungguh-sungguh menekuni profesinya. ”Kita tak perlu susah-susah mendatangkan investor ke Aceh, sementara peluang-peluang dan potensi yang ada dibiarkan terbengkalai. Prospek bagi peternak unggas jelas menjanjikan,” ujarnya.

Dengan pola kemitraan, kata Raja, pihak PT KSM membantu pengadaan bibit ayam, pengadaan pakan, juga teknis standar budidaya unggas. Sedangkan bangunan kandang dibiayai oleh perbankan dengan adanya rekomendasi pihak KSM. ”Kami siap menerima peternak-peternak lokal yang ingin bergabung dengan kita, tapi tentu dengan memenuhi syarat-syarat tertentu, sehingga mereka bisa menjadi peternak profesional.”

Turut hadir pada kegiatan silaturahmi APUA tersebut, Marketing Manager Bank Mandiri Syariah Banda Aceh, Muhammad Mansur, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Aceh Utara, Ir M Natsir, MP, perwakilan dari PT Sarana Aceh Ventura, Swiss Contact, serta sejumlah anggota DPRK Aceh Utara. (b13)

Aceh

20

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Kekerasan Wartawan ‘Haram’ Di Agara

32 Persen Warga Pesisir Miskin Sekjen KKP Resmikan SPDN Dan PLTS Singkil SINGKIL (Waspada): Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI mengatakan, lebih dari 32 persen dari penduduk di wilayah pesisir Indonesia masih tergolong miskin angka itu dua kali rata–rata tingkat kemiskinan Nasional.

Populasi masyarakat pesisir diperkirakan berjumlah 16,42 juta jiwa yang tersebar pada 10.666 desa pesisir di seluruh Nusantara dengan Poverty Headcount Index (PHI) 0,3214. Artinya, lebih dari 32 persen dari penduduk di wilayah pesisir masih tergolong miskin.

Demikian DR. Ir. M. Syamsul Maarif M.Eng dalam sambutannya pada acara peresmian Solar Packed Dealer Untuk Nelayan ( SPDN) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang yang dipusatkan di Kampong Kilangan Kecamatan Singkil, Sabtu (13/2).

Ditambahkan, kondisi masyarakat pesisir dan pulau–pulau kecil yang terdiri atas nelayan, pembudidaya Ikan, pengolah dan pedagang hasil laut serta masyarakat lainnya yang kehidupan sosial ekonominya tergantung pada sumber daya kelautan, segmen anak bangsa yang masih tergolong miskin.

Hal ini Ironis kata Syamsul, sebab mereka sebenarnya hidup di tengah potensi sumber daya alam yang melimpah. Untuk itu guna mengatasi masalah tersebut Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) secara simultan meluncurkan program–program pemberdayaan yang diharapkan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesi-sir dan pulau–pulau kecil diantaranya dengan program PNPM Mandiri Kelautan Perikanan, Pembangunan SPDN dan SPBN serta bantuan PLTS. Sebelumnya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Aceh Singkil, Drs. Syaiful Umar dalam laporannya mengatakan, pem-

bangunan SPDN Kampong Kilangan bersumber dari dana pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir Kementerian Kelautan dan Perikanan yang seyogyanya sudah dimulai sejak 2006 lalu namun disebabkan berbagai proses yang harus ditempuh baik sarana pendukung maupun administrasi, SPDN itu baru rampung dibangun pada akhir tahun 2009 .

Sedangkan untuk PLTS yang berlokasi di Kampong Ujung Sialit Kecamatan Pulau Banyak sudah terpasang jaringan sebanyak 170 unit dari 220 rumah yang ada di Kampong tersebut , sedangkan sisa 50 rumah lagi. PLTS ini, kata Saiful, akan dikelola oleh kelompok Nelayan Fandru Mataluo yang dibentuk sendiri oleh masyarakat.

Sementara Bupati Aceh Singkil H. Makmursyah Putra berharap dengan diresmikannya SPDN dan PLTS di Kampong Kilangan Kecamatan Singkil dan Kampong Ujung Sialit Kecamatan Pulau Banyak itu dapat membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Nelayan di Aceh Singkil. Makmur juga berpesan agar kedua aset ini dapat dimanfaatkan dan dijaga dengan baik oleh masyarakat setempat.

Selain meresmikan SPDN dan PLTS , Sekjen KKP Syamsul Maarif beserta rombongan juga meninjau PPI Anak laut dan Jetty muara danau anak laut di Pancang Dua yang sebelumnya mendengarkan paparan kekayaan alam kelautan dan perikanan Aceh Singkil di pendopo bupati.

Acara peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan uji coba pengisian BBM untuk kapal nelayan oleh Sekjen KKP dihadiri unsur Muspida Aceh Singkil dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh dan Sumut. (cb02)

Soal Kutipan Biaya Sertifikat, Jaksa Mulai Panggil Pegawai BPN Agara KUTACANE (Waspada): Terkait kutipan biaya pembuatan sertifikat tanah milik Pemkab Agara yang ditengarai sarat masalah, pihak Kejaksaan Negeri Kutacane, mulai memanggil sejumlah oknum PNS di BPN Kutacane.

Mencuatnya kasus pembuatan enam persil sertifikat milik Pemkab Agara yang tak kunjung selesai itu, kepada pihak Kejaksaan Negeri Kutacane hingga membuat kasus itu kian merebak, berawal dari laporan sejumlah LSM. Data diterima Waspada dari beberapa sumber menyebutkan, kendati telah mengutip berbagai biaya pembuatan sertifikat, mulai dari biaya administrasi, honorium hingga upah pungut dan pemasangan patok yang mencapai ratusan juta rupiah itu itengarai sarat masalah.

Pasalnya, kendati kesemua biaya itu telah diterima oleh kepala BPN Aceh Tenggara Ir. IDH dan beberapa staf lainnya, namun sertifikat kepemilikan tanah yang ditunggu-tunggu pihak Pemkab, sampai sekarang keberadaannya masih misteri.

Kepala BPN Agara, Ir. Ishak Darmin Wahab ketika dikonfirmasi Waspada, Rabu (10/2) enggan menjawab pertanyaan Waspada dan wartawan daerah lainnya. ””Bagaimana, apakah sudah selesai,“ ujar DarminWahab tanpa menyebutkan maksud selesai tersebut.

Kepala Kejaksaan Negeri Kutacane, Taufiq Hidayat SH melalui Kasi Intel di ruang kerja Kasi Pidum Kejari Kutacane, Amir Hamzah SH, Rabu (10/2) membenarkan bila laporan dari LSM perlahan terkait pihak Intel Kejari Kutacane.

Berdasarkan laporan LSM itu dan hasil

penyelidikan sementara, ada enam persil sertifikat yang dana pembuatannya telah diterima BPN Kutacane, namun hingga kini keberadaan sertifikat tanah Puskesmas itu belum jelas dan masih jadi tanda tanya.

“Ketika staf BPN Agara kita panggil ke Kejaksaan, meski mengakui sertifikat enam Puskesmas itu sudah, namun mereka belum bisa menunjukkannya kepada kita, di berkas yang mereka bawa memang disebutkan sertifikat tanah Pemkab, tapi ketika dibuka ternyata hanya peta tanah milik Pemkab Aceh Tenggara,” tandas Roni.

Setelah ditanya kembali keberadaan sertifikat tanah Puskesmas di Kecamatan Darul Hasanah, Lawe Bulan, Bambel dan Bukit Tusam itu, staf yang kita panggil mengatakan, berdalih mungkin masih di bagian umum Setdakab Agara atau di Bidang Aset Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (DPPKD) Agara.

Kabid Aset dan Kekayaan Daerah Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (DPKK) Agara, Ir. M. Yunir ketika dikonfirmasi Waspada, Rabu (10/2) via telefon selular membantah jika 6 persil sertfikat Puskesmas milik Pemkab Agara itu, telah diserahkan BPN kepada bidang aset.

“Sampai hari ini, belum ada satu pun sertifikat enam persil tanah milik Pemkab Agara yang disampaikan BPN kepada kita, karena jika pun diserahkan, tentu melalui kami, tapi sampai hari ini tidak tahu, tak melihatnya,” tandas M.Yunir. (b27)

Juni 2010, Krisis Listrik Teratasi BANDA ACEH (Waspada): Krisis kelistrikan yang terjadi di Kota Subulussalam dan sekitarnya yang selama ini sangat meresahkan masyarakat, akan segera teratasi dan normal kembali pada Juni mendatang.

Hal itu terungkap dalam pertemuan pihak PLN Aceh yang dipimpin langsung GM PLN Aceh, Zulkifli, dengan Walikota Subulussalam Meurah Sakti, Wakil Walikota Subulussalam, Affan Alfian Bintang, Ketua DPRK Subulussalam, Pianti Mala, Assisten II Setda Singkil, Azami, dan Ketua DPRK Singkil, Putra Arianto.

Sebagaimana dilaporkan Deputy Manager Komunikasi dan Hukum PLN Aceh, Said Mukarram, kepada Waspada, Jumat (12/2), sebelumnya Manajer PLN Cabang Subulussalam memaparkan, bahwa masyarakat Kota Subulussalam dan Kabupaten Singkil sampai dengan Kuta Fajar, hingga kini belum mendapatkan listrik yang dialirkan dari SUTM 20 KV dari GI Sidikalang.

Akibat panjangnya jaringan, hanya 14 KV yang dapat dinikmati masyarakat di dua wilayah tersebut. Kondisi itu makin parah lagi jika ada gangguan di Sidikalang, maka Kota Subulussalam hingga Kuta Fajar ikut terkena dampak pemadaman. Hal ini tak dapat terus dibiarkan mengingatKotaSubulussalamterusberkembang.

Menanggapi hal itu, GM PLN Aceh, Zulkifli, menyebutkan, pembangunan pembangkit skala besar dengan biaya produksi rendah dan menggunakan green energy sekaligus menggantikan PLTD yang sudah tua, merupakan

program jangka panjang. Program jangka pendek yang akan dilakukan, kata dia, adalah dengan menyewa genset 2 MW yang akan dipasang di Kuta Fajar, yang diperkirakan akan selesai 15 Maret 2010, sehingga dapat memperbaiki sistem tegangan Subulussalam.

“Lalu kita juga akan menyewa genset 5 MW yang akan dipasang di PLTD Rimo yang akan selesai Juni 2010,” ungkap Zulkifli seraya menambahkan, setelah keduanya selesai, maka diharapkan masyarakat dapat terlayani dengan sistem 18 KV, tidak 14 KV lagi.

Pada kesempatan yang sama dan setelah mengetahui permasalahan kelistrikan tersebut, kedua pemerintah daerah mendukung sepenuhnya PLN dalam penyelesaian masalah listrik ini, seperti letak penempatan mesin dan administrasi akan dibantu semaksimal mungkin oleh Pemda setempat.

GM PLN Aceh, Zulkifli menjelaskan, PLN Aceh akan berbuat semaksimal mungkin untuk memperikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Masalah kelsitrikan menurut UU Kelistrikan yang baru juga tanggungjawab Pemda. “Dua tahun mendatang pasca pemberlakuan UU kelistrikan yang baru, harga jual listrik akan ditentukan oleh Pemda dan DPRD setempat,” pungkasnya.

Usai pertemuan, rombongan PLN Aceh beserta jajaran Pemko dan DPRK Subulussalam serta Pemkab dan DPRK Singkil melaksanakan kunjungan ke PLTGU di Namorambe, Deli Serdang, Sumatera Utara.(b07)

Hasanuddin B Ketua Golkar Aceh Tenggara KUTACANE (Waspada): Rumor bakal mulusnya perjalanan H. Hasanuddin B menjadi orang nomor satu di partai beringin rindang Agara terbukti sudah, setelah peserta hanya mencalonkan satu nama untuk calon Ketua DPD II Golkar.

Keberhasilan Hasanuddin.B yang juga Bupati Agara itu terpilih menjadi Ketua DPD II Golkar Agara pada Musda yang berlangsung, Minggu (14/2) di Kantor DPD II Golkar tersebut, sekaligus mendinginkan kembali suasana persaingan yang sempat memanas dan jadi perbincangan hangat berbagai kalangan di bumi Sepakat Segenep.

Mencairnya suhu politik terutama menjelang Musda partai pemenang pemilu di Aceh Tenggara itu, menyusul pengumuman langsung dari Ketua terpilih H.Hasanuddin.B, untuk menggandeng Ketua DPRK HM Salim Fakhri, SE, MM menjadi Sekretaris DPD II Golkar di kabupaten setempat.

Pantauan Waspada, untuk pengusulan nama dan keputusan pimpinan kecamatan Golkar mencalonkan satu nama menjadi Ke-

tua DPD II Golkar itu, disampaikan langsung oleh Ketua PK Golkar Kecamatan Babul Rahmah, Hasanusi.

Sedangkan, pengusulan calon tunggal terhadap Hasanuddin B menjadi Ketua DPD II Partai Golkar melalui Hasta Karya, dibacakan langsung Samsalat TA, Ketua Angkatan Muda Partai Golkar yang juga mantan Dirut PDAM Tirta Agara.

Sebelumnya, Ketua DPD I Partai Golkar Aceh, Sulaiman Abda dalam sambutannya menyampaikan, Musda bukan hanya sebagai agenda untuk memilih Ketua yang baru saja.

Namun , lebih dari itu, Musda juga diharapkan sebagai jalan untuk menyusun kepengurusan dan program-program partai yang bermanfaat bagi masyarakat dan daerah.

Turut hadir pada acara Musda, Sekretaris DPD I Golkar Juliat, Ketua Komisi B DPR Aceh, H. Umuruddin Desky, Pengurus DPD I Partai Golkar H.Jauharuddin Harmay dan Aminuddin, M.Kes, Ketua DPRK Gayo Lues, HM. Amru dan sejumlah undangan lainnya. (b27)

Waspada/Mansurdin

PRASASTI PERSEMIAN: Sekjen KKP DR. Ir. M. Syamsul Maarif . M.Eng menandatangani dua prasasti sebagai tanda diresmikanya SPDN Kampong KIlangan dan PLTS Kampong Ujung Sialik Kdi Aceh Singkil disaksikan Bupati H. Makmursyah Putra,Wakil Bupati H. Khazali dan Ketua HNSI H. Rosman Hasmy serta unsur Muspida Aceh Singkil, Sabtu (13/2).

RAPBK Aceh Timur Terancam Gagal IDI (Waspada): Pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (RAPBK) Kab. Aceh Timur, terancam gagal.

Pasalnya, hingga kemarin pihak eksekutif belum menyerahkan Rencana Kerja Anggaran (RKA) ke legislatif setempat.

Bahkan, pihak legislatif telah menyurati eksekutif dengan nomor 353/900 tanggal 8 Februari 2010 memohon penyampaian RKA APBK tahun anggaran 2010. “Meski telah kami surati ke eksekutif (Bupati Aceh Timur—maksudnya), namun hingga kini belum kita terima RKA itu, jadi pihak kami (legisla-

tif—maksudnya) nanti tidak mau disalahkan,” ujar Ketua DPRK Aceh Timur, Tgk. Alauddin, kepada Waspada, Minggu (14/2).

Tgk. Alauddin didampingi Ketua Komisi E DPRK Aceh Timur, Muzakkir, menambahkan, selain RKA yang belum diserahkan, pihak TPAD juga telah melakukan potongan dengan nilai miliaran rupiah dari sejumlah plafon SKPD Aceh Timur yang diajukan dalam KUA dan PPAS. “Padahal pihak TPAD Aceh Timur, telah memparipurnakan secara menyeluruh KUA dan PPAS, tapi kenapa setelah kita ketuk palu masih juga dilakukan pemotongan oleh Tim Penyusun Anggaran Daerah (TPAD) Pemkab Aceh Timur,” kata Tgk. Alauddin.

Ia menyebutkan, diantara dana yang dipangkas pihak

TPAD dari hasil sahan legislatif diantaranya, plafon yang diajukan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Idi, dimana dalam paripurna telah disahkan Rp12,4 miliar, namun pihak TPAD memangkasnya Rp2,4 miliar.

“Padahal TAPD tidak berhak memangkasnya lagi, tapi ini tetap dilakukan,” terang Alauddin seraya menjelaskan, pada dasarnya RSUD Idi adalah satu-satunya RS yang mendesak membutuhkan beberapa sarana penunjang di masa mendatang, seperti gardu listrik, penambahan ruang operasi (selasar), dan menambah tenaga dokter kandungan serta dokter penyakit dalam.

Tak hanya plafon RSUD Idi, namun pihak T PAD juga melakukan pemotongan hasil sahan DPRK Aceh Timur,

mencapai miliaran rupiah dana di SKPD lainnya, seperti Dinas Pendidikan Aceh Timur.

“Kita sesalkan hal ini dilakukan pihak TPAD, bahkan garagara perubahan itu telah melambatkan penyerahan RKA ke legislatif, padahal jika melihat lebih mendalam seharusnya pihak legislatif sudah saatnya membahas RAPBK,” urai Alauddin lagi.

Karena itu, dia mengatakan, jika besok (hari ini—red) pihak eksekutif tidak menyerahkan juga RKA, maka dewan akan menyurati lagi pihak eksekutif.

“Kita minta eksekutif segera menyerahkan RKA agar pihak legislative segera menyelasaikan pembahasan. Sebab, kita masih banyak pekerjaan lain yang harus diurus, seperti proses pemulangan ke Idi,” tandas mantan kombatan GAM itu. (cmad)

Rutan Idi, Muat 63 Orang Dihuni 208 Napi IDI (Waspada): Rumah Tahanan Negara (Rutan) Cabang Idi, Kab. Aceh Timur, Provinsi Aceh, penghuninya padat. Layaknya, rutan itu hanya bisa dihuni 63 orang, tapi hingga, Minggu (14/2) rutan itu telah dihuni 208 pelaku kejahatan.

Selain dewasa, pria dan wanita, Rutan yang dihuni 101 dari 208 orang pelaku yang terjerat kasus narkoba itu juga dihuni oleh 7 anak-anak yang tercatat masih dibawah umum.

“Meski personel polisi tidak kita tambah, namun penjagaannya mulai kita perketat pasca kaburnya dua narapidana dari

Lapas Kota Lhokseumawe,” kata Kepala Rutan cabang Idi, Muhktar, SE, SH, kepada Waspada, Minggu (14/2) di ruang kerjanya.

Dia menyebutkan, Rutan Idi memiliki 18 kamar yang, masing-masing kamar 01 dihuni 6 orang, 02 dihuni 4 orang, 03 dihuni 11 orang, 04 dihuni 11, kamar 05 dihuni 12 orang, kamar 06 dihuni 10 orang, kamar 07 dihuni 07 orang, kamar 08 dihuni 16 orang, kamar 09 dihuni 16 orang, dan kamar 10 dihuni 16 orang.

Lalu, kamar 11 dihuni 9 orang, kamar 12 dihuni 10 orang,

kamar 13 dihuni 9 orang, kamar 14 dihuni 10 orang, kamar 15 dihuni 16 orang, kamar 16 dihuni 13 orang, kamar 17 dihuni 16 orang, dan kamar 18 dihuni 7 orang.

“Selayaknya kamar narapidana itu hanya sebatas 3 sampai orang, tapi penghuninya kini mencapai 34 orang, bahkan ada yang 16 orang,” terang Muhktar.

Dia juga merincikan, Rutan Idi mayoritas dihuni para pekasus narkoba, diantaranya narapidana pria 70 orang dan narapidana wanita 5 orang. Sementara tahanan kasus narkoba pria 24 orang dan tahanan wa-

nita 2 orang. “Rutan Idi juga dihuni 7 anak di bawah umur tersangkut kasus cabul, pencurian dan penganiyaan ganja,” ungkapnya.

Di antara anak-anak yang kini menjadi penghuni Rutan Idi, yakni Amri Bin Salem, dan Mahlil Bin Ahmad (kasus pencurian), Salamuddin Bin Yunus (penganiyaan), Najibullah Bin M Saleh (Ganja), Saiful Jamil Bin ALamsyah, wahyu Hidayat Bin Sulaiman dan Kamaruddin Bin Paiman, ketiganya tahanan hakim dan narapidana dalam kasus pencabulan.(cmad)

KUTACANE (Waspada): Bupati Aceh Tenggara H. Hasanuddin B menegaskan, kekerasan terhadap wartawan yang melaksanakan tugasnya ‘diharamkan’ di Aceh Tenggara (Agara).

“Saya siap dikonfirmasi wartawan. Pokoknya seorang jurnalis itu harus bekerja pada koridor memedomani kode etik jurnalistik serta Undang-undang Pokok Pers tahun 1999,” demikian sambutan Hasanuddin pada malam resepsi puncak acara peringatan HUT Pers Nasional tahun 2010 di Gedung Olahraga (GOR) Agara, Sabtu (13/2) malam.

Penegasan bupati itu, secara berturut-turut juga disampaikan senada oleh Kapolres Agara AKBP Arsyad, Dandim Agara Tri Wiranto. Keduanya mengharapkan pers Agara lebih meningkatkan profesionalisme untuk kemaslahatan.

DR (Hc) Jamidin Hamdini, selaku pembina pers di sana pada malam itu juga meminta aparat penegak hukum agar tidak memberi toleransi bagi tindak pidana kekerasan terhadap wartawan. Begitupun dia juga mengingatkan wartawan Agara untuk bekerja profesional.

Sejumlah elemen enam organisasi pers lokal dan nasional PWI, Perwata, PWA Kowri, HIPPI, Komnas WI, di Aceh Tenggara (Agara), sepakat menanggalkan atribut organisasi, bersatu dalam ForumWartawan Bersatu (FWB), dalam rangka memaknai Hari Pers Nasional ke 64.

Arifin Desky, Ketua Pelaksana Hari Pers Nasional FWB, menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan dalam kegiatan HUT Pers Nasional ke-64 itu yakni, Selasa (9/10), perwakilan wartawan daerah menerima ucapan selamat berulang tahun, diterima bupati di pendopo, Rabu (10/2) digelar pertandingan bola antara Jurnalis Agara Vs Kodim 0108, dengan hasil Jurnalis Agara ‘cukur’ Kodim 6–1.

Lalu Jumat pagi (12/2) gerak jalan santai wartawan bersama Polres Agara, Kodim 0108, Disdikpora, Dinas Kesehatan, RSU Sahuddin, Pemkab, selanjutnya Sabtu (13/2) pagi di kantor Camat Lawe Bulan dilakukan bakti kesehatan pengobatan gratis terhadap 400 warga, terakhir Sabtu siang lalu, pers Agara menanam seribu pohon di lokasi Wisata Lawe Sikap.

Selain itu pada malam resepsi ada sumbangan istimewa artis lokal dari Direktur RSU Kutacane Buhari Spog menghadirkan Sulemah Sule, Sopan Sofyan dan Syawal, khusus melantunkan tembang Alas era tahun 80-an. Malam puncak hari pers nasional ke 64 yang pertama kali digelar di Agara itu, dimaknai pemberian piagam penghargaan dari ForumWartawan Bersatu pada wartawan daerah yang mengabdi di dunia jurnalistik selama 20 tahun juga yang dinilai tokoh pers Agara, masing-masing kepada, Buhari E. Tambunan, Gustar Nainggolan, Madris Sihombing, DR (Hc) Jamidin Hamdani, Jumadi SKd serta Mahadi Pinem.(b28/b27)

Syiah Kuala: Kampung Dewan Yang Tersisih…

“Ruummm…ruummm… ruummmm…,” begitu terdengar suara terakhir mesin mobil yang ditumpangi beberapa anggota dewan bersamaWaspada saat meninjau sebuah kawasan pedalaman di Kab. Aceh Timur, Provinsi Aceh.

Daerah itu tidak lain adalah sebuah kampung dipinggiran gunung hutan belantara. Saat menuju kesana, seolah-olah tidak ada tanda-tanda kehidupan. Namun ketika sampai diujung daerah itu akan terlihat puluhan rumah darurat yang ditumpangi pukuhan kepala keluarga (KK) yang mayoritas suku Gayo.

“Assalamu’alaikum,” sapa Ketua Komisi B DPRK Aceh Timur, Tgk. Sulaiman Ismail, SE. “Wa’alaikum salam,” jawab Geuchik Sayang. Begitulah adat Aceh disaat mengunjungi sebuah daerah dan rumah diawali pembicaraan dengan ucapan salam sebagai tanda permisi tamu terhadap pemilik daerah itu.

Ikut dalam rombongan antara lain anggota Komisi B DPRK Aceh Timur,Tgk.Hamzah, Iskandar, pihak Yayasan Lauser Internasional (YLI) Pos Aceh Timur, Bahtiar, Camat Peunaroen, Jaman, S.Pd.Banyak pesan dan informasi yang disampaikan warga disana kepada pihak legislatif saat itu, tujuannya adalah hanya untuk melepaskan mereka dari belenggu terisolir.

Jalan dan sarana air bersih

serta pelayanan kesehatan menjadi perioritas utama, sehingga periode mendatang semua percikan kenikmatan kemerdekaan dapat dirasakan.“Setelah kampanye tidak ada yang datang lagi, dulu juga gitu,” kata kakek lansia.

Namun yang sangat membanggakan warga disana adalah dengan adanya sekolah tingkat dasar, sehingga puluhan anak-anak disana pagi hari sebuk belajar di SD. “Itulah yang ada pak, hanya sekolah SD yang kami punya. Seandainya SD itu tidak ada, maka dunia kami gelap,” ujar Sayang, Geuchik Gampong Arul Pinang.

Sejak negeri ini merdeka tahun 1945, Dusun Syiah Kuala, Desa Arul Pinang, Kecamatan Peunaroen, Kab. Aceh Timur, sepertinya sama sekali belum tersentuh pembangunan.

Kenapa tidak,hal itu terbukti dengan penampakan wajah daerah itu yang masih amat tertinggal dibandingkan dengan daerah lain.Waspada baru-baru ini melakukan investigasi ke daerah yang terpaut 25 Kilometer dari jalan negara MedanBanda Aceh itu.

Bermacam kisah dan keluh kesah diperoleh dari sana . Tidak ada tanda-tanda dunia mereka dalam 10 tahun terakhir akan berubah, namun perubahan sangat didambakan.“Ke depan kita akan bangun jalan 1,5 Kilometer itu dengan dana aspirasi, sehingga akses menuju pusat

Ibukota Kecamatan Peunaroen, mulus,” janji Iskandar, anggota DPRK Aceh Timur, yang besar di Syaiah Kuala itu.

Selain terdengar suara burung dan angina yang berhembus di kaki gunung Peunaroen, belasan anak-anak sore itu juga terliaht riang gembira bermain di sudut rumah mereka masingmasing. Sebagian dari mereka sibuk membantu orang tuanya membelah pinang untuk dijemur dan seterusnya dijual kepada agen, maklum saja disana

hanya rata-rata warga bertahan hidup dengan hasil pinang.

Melihat Syiah Kuala, Kampung anggota dewan yang tersisih mengingat sebiah daerah di ujung timur Indonesia, yakni Papua. Ketertinggalan sangat terasa. Tidak ada yang peduli, tidak ada yang memperhatikan mereka. Melihat kondisi itu semua pihak yang menjenguk mereka akan tergugah. Namun penderitaan yang mereka rasakan seolah kian panjang dan tidak akan berakhir.

Meski demikian,warga disana tetap mengharapkan kepedulian Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf, dan legislatif yang baru untuk membantu mereka bangun dan keluar dari keterpurukan. Apalagi salah satu putra didaerah itu telah ada yang menjadi legislatif periode 2009-2014. Apakah Syiah Kuala akan maju? Atau tetap terisolir?

Ataukah legislatif asal daerah itu akan membantu? Kita tunggu saja!

Muhammad H. Ishak

Waspada/Muhammad H. Ishak

SERAP ASPIRASI: Ketua Komisi B DPRK Aceh Timur, Tgk. Sulaiman Ismail, SE, bersama anggotanya didampingi Camat Peunaroen, Jaman, S.Pd, tampak akrap dalam menyerap aspirasi masyarakat di Dusun Syiah Kuala, Desa Arul Pinang, Kecamatan Peunaroen. Foto diambil, Rabu (11/2).

Aceh

WASPADA Senin 15 Februari 2010

21 Penghuni Rutan Bireuen Over Kapasitas

Objek Wisata Simeulue Segera Dijadikan Sumber Retribusi SIMEULUE (Waspada): Bupati Simeulue Drs. H. Darmili, Sabtu lalu dalam rangka mewujudkan komitmennya melestarikan lingkungan hidup, kembali melakukan gerakan menanam pohon bersama warga. Di acara yang dipusatkan di sebuah objek wisata baru, Pantai Babang. Darmili menegaskan bahwa objekobjek Wisata di Simeulue akan segera dijadikan sumber retribusi untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Dalam pencanangan yang dihadiri banyak pejabat teras di sana. di antaranya;Wakil Bupati Simeulue, Drs. M. Yunan T, Sekda Drs. Mohd.

Riswan R, Ketua DPRK Simeulue. H. Aryaudin, Wakil Ketua, Asdarmansyah MAS, SE. Kodim 0115/Simeulue, Letkol. Inf. Wirana PB. Kepala Kejaksaan Negeri Sinabang, Toto Sucasto, SH. Kepala Pengadilan Negeri Sinabang. Kepala Dinas Pariwisata Simeulue, Ir. Khairul Hasan.

Darmili memberi ‘PR’ kepada kepala Dinas Pariwisata untuk segera menata lokasi-lokasi wisata, khususnya Pantai Babang.

Lalu, kata Darmili yang pada pencanangan penanaman pohon bersama itu juga hadir Ketua PKK Kabupaten Simeulue, Hj. Afridawati Darmili, Istri Wakil Bupati, Aryani, S. Pd, istri Sekda Moris, Dra. Rosmidawani alias Bu Mimi, juga istri Dandim Simeulue. Setelah ditata dan dibuat qanunnya bersama lembaga DPRK

Simeulue, objek-objek wisata langsung menjadi sumber uang bagi daerah. Dengan sedikit nada ‘mengancam’, Darmili mengultimatum Kepala Dinas Pariwisata Simeulue, jika tak mampu dalam waktu cepat untuk merealisasi harapannya itu, maka akan dipecat dari posisi sebagai Kadis Pariwisata Simeulue.

Darmili yang langsung menjadi promotor kegiatan Sabtu lalu itu bersama Nyonya Hj. Afridawati Darmili, menjelaskan objekWisata Pantai Babang yang kini keindahaan panorama alamnya dapat dinikmati semua, jalan menuju ke sana merupakan buah karya KODIM 0115/Simeulue melalui sebuah program kerja TMMD dan juga Karya Bakti TNI 2009 hingga demi pengabdian itu salah seorang perwira TNI Kodim Simeulue berpangkat Kapten gugur tertimpa musibah pada kegiatan pembuatan jalan ke sana.

Untuk itu kata Darmili, jasa Kodim Simeulue dalam rangka memberikan yang terbaik bagi bangsa dan Negara, khususnya bagi Simeulue yang tak mungkin dilupakan, “akan dikenang sepanjang masa sebagai sebuah karya emas” hendaknya dipelihara sebagai wujud penghargaan serta ditata hingga membawa manfaat yang besar bagi seluruh rakyat pulau yang memiliki ‘seribu’ pantai yang amat elok dan sejumlah area wisata bahari lainnya.(cmr)

Pemilik Usaha Diingatkan Jangan Urus Izin melalui Calo BIREUEN (Waspada): Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Satu Pintu (KP2TS) Kabupaten Bireuen, MuhammadYusuf, SH meminta pemilik usaha agar mengurus segala bentuk perizinan usahanya jangan melalui calo atau perantara. “Kalau melalui calo kami tidak melayani,” demikian pernyataan ini disampaikannya, Jumat (12/2) kepada Waspada di ruang kerjanya.

Hal ini perlu disosialisasikan kepada masyarakat guna menghindari terjadinya pungutan liar yang merugikan masyarakat.

“Bila melalui calo ada kemungkinan biaya akan membeng-kak, karena harus membayar jasa calo,” terang Muhammad Yusuf sembari menuturkan masyarakat juga jangan memberikan uang apapun kepada petugas selain jumlah biaya yang sudah tercantum di papan informasi.

Dengan demikian, katanya, diharapkan proses perizinan usaha yang mudah, transparan, dan cepat diharapkan dapat menumbuhkembangkan iklim usaha dan perubahan iklim investasi di Kabupaten Bireuen ke arah yang lebih baik.

Dia menyebutkan, berdasarkan Perbup Bi-

reuen Nomor 2 Tahun 2009, KP2TSP mengeluarkan dua puluh jenis izin yakni, Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Izin Gangguan (Hinder Ordonantie), Suat Izin Tempat Usaha (SITU), Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Tanda Daftar Industri (TDI).

Lebih lanjut dia mengatakan, Izin Penylenggara/Pajak reklame, Izin Trayek, Izin Usaha Angkutan Kenderaan Bermotor, Izin Usaha Bidang Pariwisata, Izin Usaha Pertambangan Daerah, Izin Perbengkelan, Izin Usaha Sarang Burung Walet, Retribusi Sampah, Izin Limbah, Pas Kecil Kapal dibawah 7 GT, Izin Usaha Pertanian, Izin Usaha Peternakan, dan NPWPD/NPWRD. Muhammad Yusuf menjelaskan, selama 2009, KP2TSP telah mengeluarkan sedikitnya 2.672 jenis izin usaha dengan sistem pelaksanaan operasional pelayanan perizinan yang dilaksanakan sesuai degan Permendagri No 24 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perizinan Terpadau, dan seusai dengan dngan Stadar Operasional Prosudur (SOP). (cb03)

Rekanan Dimintai Tidak Kangkangi Amdal LHOKSEUMAWE (Waspada): Para rekanan yang melaksanakan kegiatan proyek di wilayah Pemerintah Kota Lhokseumawe dimintai tidak mengangkangi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Hal itu disampaikan Ishak Rizal, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe, Kamis (11/2) siang. Menurut dia, hasil monitoring dan evaluasi pihaknya selama enam bulan terakhir bersama Bapedal Provinsi Aceh, berhasil menemukan beberapa penyimpangan yang dilakukan oleh para rekanan yang melaksanakan kegiatan proyek penimbunan pantai.

Pasalnya, truk pengakut material setiap hari menjatuhkan material bangunan berupa tanah di jalanan yang di lintasinya, seperti di jalan Samudera dan Darussalam. Kepada pihak rekanan dimintai untuk melakukan pengerokan dan penyiraman jalan setiap hari, agar debu tidak berterbangan ke rumah-rumah warga.

Karena jika tidak, dapat berdampak buruk pada kesehatan masyarakat dan dapat merusak estetika kota .

“Secara lisan sudah kita berikan teguran beberapa waktu lalu. Dan kami lihat, teguran itu belum dilaksanakan sepenuhnya. Itu artinya, rekanan akan kita peringatkan dengan surat teguran. Debu yang dijatuhkan truk pengangkut material dapat menimbulkan penyakit Ispa,” sebut Ishak rizal.

Ditanya tentang proyek pembangunan

reservoar, Ishak Rizal menjelaskan, sesuai hasil monitoring pihaknya selama enam bulan terakhir membuktikan, proyek tersebut sama sekali tidak menyalahi Amdal dan masih sesuai dengan Rencana Kelola Lingkungan (RKL) dan Rencana Perencanaan Lingkungan (RPL).

Artinya, proyek reservoar ramah lingkungan.

Monitoring dan evaluasi terhadap proyek reservoar dilakukan sesuai dengan Surat KeputusanWalikota No. 307 Tahun 2007. Monitoring dilakukan untuk melihat apakah para rekanan telah melaksanakan pekerjaannya sesuai RKL dan RPL atau tidak.

Tambah Rizal, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan yang dilakukan selama ini yakni di bidang fisik seperti air, tanah dan udara.

Kemudian, biotik seperti tumbuh-tumbuhan dan hewan, dan terakhir masalah social dan budaya. “Kita berharap, para rekanan dapat mematuhi semua itu. Kita tahu, dari setiap pembangunan pasti menimbulkan dampak negatif dan positif. Setelah ditelusuri ternyata proyek pembangunan reservoar lebih banyak positifnya, maka proyek itu dilaksanakan. Ada satu dua masyarakat yang komplain itu lumrah terjadi,” jelas Ishak Rizal.

Ke depan, Pemkot Lhokseumawe juga merencanakan akan membangun hutan kota di Kec Banda Sakti dan direncanakana juga di areal lahan terminal lama akan dibangunan ruang terbuka hijau. (cmun)

UU No 22 Untuk Mengurangi Tingkat Kecelakaan Lalulintas BANDA ACEH (Waspada): Anggota Komisi V DPR-RI K Ir H Abdul Hakim me-ngatakan, pemberlakuan Undang-Undang tersebut diharapkan bisa mengurangi tingkat kecelakaan lalulintas di jalan raya.

Dia menyebutkan, selama ini yang menjadi persoalan besar adalah mening-katnya korban meninggal dunia akibat kecelakaan, karena para pengguna jalan dan pengendara kenderaan bermotor sering melakukan pelanggaran rambu-rambu lalulintas.

“Pada prinsipnya, legislatif akan terus melihat perkembangan implementasi undangudang tersebut di masyarakat, sehingga bisa dilihat tingkat kesadaran berlalulintas masyarakat. Makanya sosialisasi ini dilakukan secara bertahap,” ujarnya saat menghadiri Sosialisasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan yang di-ikuti berbagai elemen masyarakat dan PNS, anggota TNI-Polri dan mahasiswa di Anjong Mon Mata, Kamis (11/2).

Abdul Hakim yang juga Ketua Tim Sosialisasi Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan menuturkan, dalam pelaksanaan dii lapangan pihaknya berharap aparat kepolisian agar mela-kukan dan menerapkan UU tersebut secara maksimal dan tegas kepada seluruh pengendara kenderaan ber-motor tanpa terkecuali.

Menurut anggota DPR dari Fraksi PKS itu, Komisi V DPR RI akan terus mengawasi implementasi UU Nomor 22 termasuk upaya pemerintah dalam mendukung pemberlakukan UU

itu. “Dalam pelaksaannya UU ini akan dimonitoring Dinas Perhubungan, Dinas Jalan dan Jembatan serta aparat Kepolisian,” imbuhnya.

Dia juga mengungkapkan, dalam UndangUndang Lalulinta dan Ang-kutan Jalan itu yang akan diterapkan, bagi yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) akan dikenakan denda sebesar Rp. 1juta sebagaimana diamanatkan Pasal 281 Undang-Undang tersebut. “Bagi pengendara yang SIM-nya tinggal di rumah tetap akan didenda Rp. 250ribu”.

Bagi pengemudi menggunakan HP di jalan raya juga dapat dipidana kurungan tiga bulan kurungan dan denda Rp 750ribu. Alasannya, aktivitas menggunakan HP saat berkendaraan bisa mempengaruhi konsentrasi pengemudi lain,” sergahnya.

Selain itu, pada Pasal 290 disebut-kan bagi pengendara yang tidak meng-gunakan helm pengaman akan dike-nakan denda sebesar Rp. 250ribu. Se-dangkan bagi pengemudi yang meng-gunakan helm tapi tidak standar nasinonal juga dikenakan denda Rp 250ribu. Dan bagi pengendara yang tidak ada STNK dikenakan denda Rp. 250ribu sesuai Pasal 106.

H Abdul Hakim menambahkan, ketentuan serupa juga diatur pada Pasal 291 yang mewajibkan penum-pang yang dibonceng untuk menge-nakan helm pengaman. “Bagi yang tidak menggunakan helm akan diden-da Rp. 250ribu. Dan bagi pengendara yang tidak mematuhi rambu-rambu lalulintas, misalnya melanggar lampu merah akan didenda Rp. 500ribu,” sambungnya. (b09)

Waspada/Muhammad Rapyan

Paling kiri, Kepala Cabang PT. Bank BPD Aceh Cabang Sinabang, H. Muslim Mahmud, SE, Kodim 0115/ Simeulue, Letkol Inf.Wirana PB, Ketua DPRK Simeulue, H. Aryaudin, Bupati Darmili,Wakil Bupati Drs. M. Yunan T dan terakhir Sekda Drs. Mohd. Riswan R alias Moris melakukan foto bersama di sebuah tambatan perahu di objek Wisata Pantai Babang, Simeulue Timur. Foto direkam Sabtu (13/2).

Seni Dan Budaya Bagian Pembangunan KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): Walikota Lhokseumawe, Munir Usman memosisikan seni dan budaya pada salah satu bagian pembangunan kota berpenduduk 178.000 jiwa tersebut.

Tepi laut selat MalakaIa di wilayah garis pantai Pemko Lhokseumawe, dalam kurun waktu panjang sebelum Munir Usman menjabat Walikota, terkikis ombak. Sebagian Gampong (Desa) Ujong Blang hilang ditelan laut, namun ketika tanggul (batu) pemecah ombak dibangun, wilayah pinggiran pantai wisata Ujong Blang terselamatkan.

Itu fenomena alamiah pada bangunan fisik yang terjadi pengikisan secara alamiah. Hal yang sama akan terjadi terhadap persoalan-persoalan non fisik, seni dan budaya contohnya. Ia juga akan mengalami pengi-

kisan, kalau tidak dibendung dari ancaman gelombang globalisasi dan pengaruh modernisasi, kata Munir Usman dalam wawancara khusus dengan Waspada di kediamannya, Jl Merdeka Timur Lhokseumawe, Minggu (14/2).

“Dalam sambutan saya pada acara penutupan pegelaran seni dan penyerahan anugerah seni budaya se kota Lhokseumawe, Sabtu malam di Plaza Samudera Int Hotel, Jl Medan – Banda Aceh, saya ungkapkan.

Pembangunan seni dan budaya, merupakan bagian penting dari pembangunan di kota ini,” katanya.

Kota Lhokseumawe, kata dia, menyimpan kekayaan budaya dan seni tradisionil, serta para seniman sebagai pelaku, pengelola dan penjaga yang tangguh dari kekayaan seni dan budaya itu sendiri. Potensi ini perlu dikembangkan, guna menambah khasanah dan pembendaharaan budaya lokal, maupun budaya nasional.

“Saya harap semua kompo-

nen di Pemko Lhokseumawe, terus bekerja keras. Budaya dan kesenian bukan saja tanggungjawab para seniman, tapi semua kita harus terlibat, karena pembangunan budaya dan seni kebutuhan bersama, setelah sandang pangan dan papan (rumah tempat berteduh),” sebut Walikota Lhokseumawe.

Diakui dalam kurun waktu yang panjang, sektor seni dan budaya terabaikan di kota Lhokseumawe.

Kini, di bawah penge-lolaan Dewan Kesenian Aceh (DKA) kota ini, dengus kehidupannya mulai terpacu kembali. “Saya selaku individu pencinta seni dan budaya, memberi apresiasi penuh, dengan actionnya memberi perhatian sejajar dengan lini pembangunan lain-nya,” sebut Munir Usman.

Walikota Lhokseumawe juga membenarkan dirinya termasuk orang yang khawatir ancaman pengaruh globalisasi dan modernisasi bagi keselamatan seni dan budaya daerah. (b10)

Waspada/M. Jakfar Achmad

PENYERAHAN ANUGERAH: Sejarawan/budayawan, H. Ali Akbar (kiri), menyerahkan anugerah seni budaya kepada Walikota Lhokseumawe, Munir Usman (kanan), selaku pemerhati seni dan budaya di Pemko Lhokseumawe, Sabtu (13/2) malam.

BIREUEN (Waspada): Jumlah narapidana dan tahanan penghuni Cabang Rumah Tahanan Bireuen setiap hari terus bertambah sehingga over kapasitas.

Kondisi kamar tahanan semakin sempit dipadati narapidana dan tahanan hingga Sabtu (13/2) sebanyak 228 orang. Sedangkan kapasitas daya tampung status cabang Rutan hanya 65 orang.

Kasus yang paling menonjol penghuni Rutan Bireuen terlibat kasus narkotika.

Kepala Cabang Rutan Bireuen Ruseno, SH menjelaskan hal itu menjawab pertanyaan Waspada di kantornya, Sabtu (13/2).

Akibat jumlah tahanan sudah over kapasitas para napi dan tahanan terpaksa tidur berdesak-desak ruang kamar tidur seharusnya diisi dua atau tiga orang terpaksa diisi lima hingga sepuluh orang. “Bagi para tahanan yang terlibat kasus ringan lantaran kekurangan kamar tidur terpaksa tidur di musalla rumah tahanan,” papar Ruseno.

Kendala lainnya yang masih dialami Rutan, kekurangan air (MCK) untuk kebutuhan napi dan tahanan yang sudah over kapasitas. “Sumur yang ada sudah tidak memenuhi lagi kebutuhan air, amat membutuhkan adanya tambahan sebuah sumur bor.”

Bantuan tenaga medis serta obat-obatan dari Pemkab Bireuen untuk pelayanan kesehatan para napi dan tahanan diharapkan agar para napi dan tahanan yang sakit mendapat pelayanan kesehatan di Rutan. Sebab para napi dan tahanan yang menderita sakit beresiko tinggi bagi petugas saat membawa ke rumah sakit dikhawatirkan tahanan akan kabur.(b16)

Diduga Khalwat Di Tengah Hutan Pasangan ABG Ditangkap Warga BIREUEN (Waspada): Walaupun penerapan hukum Syariat Islam di daerah yang berjulukan Sembi Makkah terus ditingkatkan, namun pelanggaran syariat masih tetap kerap terjadi. Ironisnya, para Anak Baru Gede (ABG) seakan nekad melakukan hal yang jelas diketahui melanggar hukum syariat itu. Seperti, sepasang ABG yang ditangkap warga kawasan Cot Jrat, Kota Juang, Bireuen, (13/2) malam, saat berduaan di kawasan hutan yang diduga sedang asyik berhubungan layaknya suami istri. Setelah itu digiring ke kantor Wilayatul Hisbah (WH) kabupaten setempat.

Pasang ABG itu berinisial N, 19, mengaku asal Kecamatan Kota Juang dan remaja laki-laki berinisial B,20, asal Kecamatan Jangka. Keterangan yang diperoleh Waspada Minggu (14/2), tersangka B mengaku pada saat ditangkap sedang melakukan hubungan intim. “Saat itu saya diperlakukan baik oleh warga dan ditanya baik-baik, padahal saya telah salah, saya salut kepada warga karena tak main hakim sendiri. Saya tak bisa membayangkan bila warga mengamuk dan memukul saya saat itu,” kenangnya.

Setelah itu, lanjut B, warga menghubungi anggota WH untuk menjemputnya. Namun saat itu walaupun sempat dihadang beberapa warga dari desa lain karena kesal dengan perbuatan keduanya, namun anggota WH sangat bijaksana menyelesaikann persolan malam itu, sehingga dirinya dan pasangannya selamat hingga ke kantor WH. “Saya mau tanggungjawab atas perbuatan saya ini, namun saya agak dewasa sedikit lagi,” katanya seakan mengisyaratkan dia masih anak-anak untuk berumah tangga.

Komandan Satpol PP, Pemadam Kebakaran dan Wilayatul Hisbah (WH) Bireuen, Jamaluddin melalui Dan WH, Tgk Usman, Kelana membenarkan pihaknya telah mengamankan tersangka pelanggaran syariat yang ditangkap warga. “Kita akan panggil perangkat desa dan orang tua keduanya menyelesaikan ini, adapun kronologis kejadiannya sama dengan yang diceritakan tersangka,” katanya singkat.(b03)

4 Kandidat Ramaikan Musda III Partai Golkar Gayo Lues BLANGKEJEREN (Waspada) : Musda III Partai Golkar Gayo Lues yang dibuka hari ini Sabtu (13/2) di Blangkejeren, direncanakan berlangsung dua dan dibuka oleh unsur Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, serta Dewan Pimpinan Daerah I Partai Golkar Provinsi Aceh.

Ketua DPD II Partai Golkar Gayo Lues H.Muhammad Amru Jum’at (12/2) mengatakan, acara ini dihadiri Unsur DPP Andi Harianto Sinulingga, sementara dari DPP I hadiri Ketua Drs. Sulaiman Abda dan Sekretaris Juriat Suparjo.

Dari 14 suara yang terdiri dari 11 Komcat dan 1 sayap,1 Ormas dan 1 dari DPD I Partai Golkar Provinsi Aceh, akan memberikan suara untuk memilih Ketua baru DPD II Partai Golkar Kab Gayo Lues, periode 2010-2015. Ada pun beberapa kandidat yang bakal maju untuk memimpin Partai Golkar Gayo Lues periode 20102015 antara lain H.Muhammad Amru, H.Ali Husin, H.Rabusah, SE dan Asrial Yakobi.

Ditambahkan, siapapun nantinya yang memimpin Partai Golkar Gayo Lues untuk 5 Tahun ke depan, diharapkan dapat membawa Partai tersebut menuju arah kepentingan masyarakat luas dan menyamakan persepsi guna melanjutkan amanah rakyat melalui Partai berlambang Pohon Beringin tersebut, jelas H.Muhammad Amru.

Sementara beberapa Kader Partai Golkar Gayo Lues yang meminta tidak disebut namanya kepada Waspada Jum’at (12/ 2) mengatakan, mereka masih mengharapkan kepemimpinan DPD II Partai Golkar dibawah H.Muhammad Amru. Karena, dalam beberapa tahun terakhir kemajuan Partai ini jelas sekali, namun dikatakan tidak tertutup kemungkinan Kader lain juga yang tidak kalah potensinya seperti H.Rabusah’SE. Potensi kedua pemimpin tersebut tidak di ragukan lagi untuk memajukan dan menyamakan persepsi dalam menghantar Partai Golkar Gayo Lues menuju Pemilu 2014, nantinya, sebut mereka. (b35)

Kebakaran Itu Saat Listrik Padam..!

MUSIBAH adalah ujian murni yang tidak disangka kehendak Allah SWT. Namun para ulama menyeru, bagi umat Islam yang tertimpa musibah tabah menghadapinya. Sesungguhnya dibalik itu musibah ada hikmahnya.

Begitulah harapan yang dilukiskan Camat Darul Aman, Muhammad Ikbal, S.Pd, saat melihat sebuah rumah milik alumni Ponpes Darussa’adah Cabang Idi Cut, Kab.Aceh Timur, Provinsi Aceh. Rumah dan kios kepunyaan Azhar—tempat selama ini mencari nafkah—ludes terbakar di Desa Dama Pulo II, Kecamatan Darul Aman, Kab. Aceh Timur, Sabtu (13/2) sekira pukul 22:30.

Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta. Sebab, selain seluruh bangunan yang berkonstruksi kayu itu ludes dilalap sijago merah, uang tunai senilai Rp15 juta plus barang dagangan di dalam rukonya musnah menjadi debu.

Keterangan yang diperoleh Waspada menyebutkan, kebakaran berawal sekira pukul 20:00 lampu penerang listrik tiba-tiba padam. Menunggu nyala lampu, Azhar berinisiatif menyalakan beberapa lilin, baik dibagian depan, tengah dan dapur rukonya, sebagai penerang dengan tujuan melanjutkan dagangannya.

Setelah 30 menit padam,

akhirnya lampu penerang listrik di daerah itu kembali nyala, sehingga Azhar mematikan kembali lilin yang telah dinylakan itu.Namun setelah 20 menit, lampu penerang listrik kembali padam dan Azhar pun kembali menyalakan lilin untuk melanjutkan jualan di kiosnya.

Menurut pengakuan sejumlah tetangga korban, malam itu lampu listrik lebih empat kali padam. Pada saat lampu penerang listrik padam yang kelima kalinya, Azhar tetap melnyalakan lilin. Namun karena arlozi telah menunjukkan pukul 22:30, akhirnya Azhar berkesimpulan menutup kiosnya sambil memasukkan barang dagangannya ke dalam ruko, seperti BBM. Diperkirakan, saat itulah lilin yang diletakkan persis ditengah kiosnya rebah dan menyambar bekasan BBM yang tumpah sebelumnya. Lilin yang rebah diduga kuat berdekatan dengan jerigen BBM lainnya, sehingga spontan api cepat membesar dan Azhar yang saat itu berada di luar kios tidak dapat mencegahnya lagi agar api tidak membesar.

Api amat cepat merambah seluruh bagian ruko miliknya, sebab selain kios yang terletak lebih 2,5 Kilometer dari jalan negara itu menjual alat-alat tulis, kelontong dan jajanan serta minuman mineral, Azhar juga menjual Bahan Bakar Minyak (BBM).

Melihat api telah membesar dan anak serta istri Azhar telah keluar rumah, warga yang mendengar teriakan Azhar berhamburan ke lokasi membantu menyiram air memadamkan api.

Namun usaha yang dilakukannya tidak membuahkan hasil.

Bahkan, mobil pemadam kebarakan milik Pemkab Aceh Timur Pos Idi yang dihubungi juga datang hingga seluruh bagian ruko hangus menjadi debu.

Camat Darul Aman, Muhammad Ikbal, S.Pd, kepada Waspada mengatakan, saat api sedang melalap dan masih membesar pihaknya telah berada di lokasi membantu menyiram memadamkan api bersama warganya. Tetapi karena usaha yang dilakukannya siasia, sebab hanya mengandalkan ember plastik.

Kata dia, dalam masa panik pihaknya hari ini (kemarin—

red) akan menyalurkan bantuan logistik panik kepada keluarga korban yang kini kembali menetap bersama orangtuanya.

“Tadi malam (malam kejadian—maksudnya) kita hanya memberikan alakadar bantuan.

Namun, harapan kita masyarakat Idi Cut, keluarga korban kita minta tabah menghadapi ujian ini,” tandasnya.

Muhammad H. Ishak

22

Opini

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Generasi Berteraskan Etos Kerja Oleh Aldwin Surya Indikator etos kerja tercermin dari semangat bekerja keras,disiplin, independen dan standarisasi. Sepuluh tahun ke depan terasa singkat bagi bangsa Indonesia untuk mempersiapkan pemilikan etos kerja ini

TAJUK RENCANA

Belajar Dari Dampak Facebook

B

anyaknya kasus remaja putri ‘’diculik’’ oleh rekan barunya yang dikenal lewat jejaring sosial ‘’facebook’’ memang memprihatinkan kita, sehingga banyak orang tua dan pendidik yang menilai teknologi yang semakin canggih dalam penggunaan situs internet perlu diwaspadai, bahkan mengecamnya dengan macam-macam di antaranya mengharamkannya karena dinilai merusak generasi muda.

Bahwa internet sudah perlu dikhawatirkan memang betul, namun ‘’mengharamkan’’ facebook, twitter, blog menurut hemat kita sangat tidak tepat. Sebab, manfaat jejaring sosial itu sangat luar biasa. Tinggal lagi bagaimana kita, para pelajar dan orang tua memanfaatkannya saja.

Ambil contoh kasus yang dialami Prita Mulyasari. Dukungan luar biasa dari sesama pengguna fecebook mampu menekan aparat penegak hukum, bahkan berhasil mengintervensi ranah pengadilan, berhasil pula mengumpulkan dana sampai Rp1 miliar lebih bekerjasama dengan media massa, sehingga Prita akhirnya dibebaskan dari jeratan hukum. Padahal, lawannya merupakan rumah sakit internasional, yang memiliki banyak dana dan akses ke aparat penegak hukum, khususnya oknum jaksa dan polisi sehingga Prita sempat mendekam dalam tahanan.

Contoh lain, kasus penyakit yang diderita Bilqis, anak usia setahun lebih yang menderita sakit langka sehingga harus dilakukan operasi cangkok hati untuk menyelamatkan jiwanya. Sang ibu dan orang-orang dekat Bilqis memanfaatkan jejaring sosial di facebook dan media massa sehingga tak sampai sebulan sudah terkumpul dana Rp1,2 miliar. Dana itu sudah jauh melebihi biaya operasi Bilqis. Tentu saja masih sangat banyak manfaat lain dari internet, khususnya bagi kemajuan ilmu pengetahuan.

Hemat kita, kasus-kasus minggatnya remaja putri di bawah umur pergi dari rumah orang tuanya menemui teman barunya setelah mereka berkenalan lewat facebook, tidak semata-mata kesa-lahan si anak. Sebab, kalau di rumahnya sendiri sang anak merasa tidak bahagia, kedua orang tuanya tidak akur, masingIntisari masing disibuk-kan dengan pekerjaannya, pastilah sang anak akan mencari kedamaiDampak negatif face- an di luar rumah. Perkenalan sang anak teman-teman barunya di dunia book, twitter dll sudah dengan maya, saling curhat , akhirnya menimbulmerupakan fenomena kan benih cinta dan kasih sayang. Apalagi pada usia rawan remaja itu ada dorongan ‘’gunung es’’ ingin mendapatkan kebebasan, seakanakan dunia menjadi milik mereka berdua di dunia maya, bahkan mereka sudah saling panggil mama dan papa. Saat mereka bertemu langsung di suatu tempat, tentulah banyak godaannya. Kalau tidak kuat dasar agamanya mereka pun jatuh dalam lumuran dosa, zinah laknatullah.

Kasus lain di Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), empat siswa dikeluarkan dari sekolah karena menghina gurunya melalui situs jejaring sosial facebook. Mereka menghina seorang guru perempuan dengan kata-kata kotor melalui facebook. Memperlakukan dan mempermalukan guru perempuan di depan kelas maupun di dunia maya jelas bukan pekerjaan yang baik. Sudah perlu diberi tindakan. Tapi, tepatkah mengeluarkan keempat siswa? Jelas tidak, kalau hal itu dinilai baru yang pertama. Itu namanya kenakalan anak-anak yang baru kenal facebook. Akan lebih baik kalau mereka diberi peringatan pertama, dipanggil dewan guru, diberi nasihat, sekaligus menjelaskan bahwa kemajuan teknologi informasi yang semakin canggih, bukan untuk membuat isu dan fitnah.

Jadi, segala sesuatunya itu tergantung kita, para pemakai dan pengguna internet. Kalau dipergunakan untuk kegiatan negatif, apalagi yang asusila jelas haram hukumnya, seperti untuk prostitusi, menjual diri.

Nah, dari kasus-kasus yang timbul akibat dampak kemajuan teknologi informasi, seperti facebook, twitter, blog dll kita bisa menarik banyak pelajaran, khususnya para orang tua agar tidak melepas begitu saja anaknya, termasuk dalam penggunaan media baru, online. Memang di satu sisi online sangat positif dan memberi manfaat luar biasa bagi yang ingin mendapatkan informasi dan bahan-bahan pelajaran (iptek). Namun di sisi lain, dampak negatifnya juga cukup besar, terlebih jika orang tua, guru tidak mengarahkan anak-anaknya.

Oleh karena itu, orang tua, ulama, dan kalangan pendidik wajib mengetahui kedua dampak yang timbul akibat pemakaian online di kalangan generasi muda yang sudah bagaikan fenomena gunung es. Mereka harus memahami betul dampak yang terjadi jika melakukan penyalahgunaan, mereka harus diberi tahu bahaya jika mengabaikan etika membuka situs-situs porno maupun ‘’catting’’ dengan teman-teman baru yang tidak jelas identitas dan alamat sebenarnya, selalu mengganti identitas, bercerita yang muluk-muluk untuk menjerat para korbannya.

Justru itu,penggunaan teknologi informasi harus mendapat pengawasan dari orang tua maupun para pendidik, ulama, dai, bahkan akan sangat baik kalau anak didik diberi pelajaran ‘’online’’ agar anak didik mengetahui manfaat dan mudarat dari pemakaian jejaring sosial yang akan semakin berkembang di masa mendatang. Kalau tidak, korbannya akan semakin banyak dan mengerikan sekali.+

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010.

E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

I

ndonesia sepatutnya segera mencari solusi untuk mengatasi beragammasalahyangmempengaruhi pembentukan sebuah generasi berkualitas. Pasalnya generasi yang berkualitas inilah yang akan berperan dalam pembangunan Indonesia tahun 2010.

Tahun 2010 menjadi penting karena beberapa negara menjadikan tahun ini sebagaitahunkebangkitanmenjadinegara maju. Bagi Indonesia satu kepemimpinan nasional berikutnya (2014-2019), menjadi sangat berarti dalam memosisikan Indonesia di antara negara-negara lain di dunia.

Kepemimpinan nasional pada periode itu mengemban beban berat agar keinginan menjadi negara maju dapat diwujudkan.

Namun, peran yang dimainkan generasi itu berpeluang terkendala karena beberapa persoalan mendasar masih dihadapi pemerintah. Pertama adalah persoalan kemiskinan ekonomi yang masih berlangsung di sejumlah daerah. Kekayaan energi dan sumber mineral yang terdapat di berbagai daerah di Indonesia, belum menjamin daerah itu mampu mengelola dan membuat warganya keluar dari kemiskinan.

Apalagi sampai membuat warganya sejahtera.Minimnyapemilikantenagaahli, bolehjadimenghambatpengolahanenergi dan mineral yang terkandung di satu kawasan. Jika keadaan ini berlangsung, maka tenaga ahli asing akan masuk dan mengambil peran penting sebagai white collar dalam pekerjaan. Manakala tenaga kerja lokal hanya menjadi pekerja kasar (blue collar) Kemiskinan ekonomi menimbulkan efekdominopadabanyaksendikehidupan

masyarakat seperti kemiskinan pengetahuanakibattidakmemperolehpendidikan yang layak, keterbatasan mendapatkan layanan kesehatan memadai dan kepasrahan menjalani kehidupan. Singkatnya, kemiskinan ekonomi menimbulkan ketidakberdayaan. Di era global, ketidakberdayaan identik dengan rendahnya daya saing masyarakat. Ukurannya patut disimak pada peringkat indeks pembangunan manusia (Human Development Index) yang menggunakan indikator kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan.

Mengikut data terkini (5 Oktober 2009), HDI Indonesia (skor 0,734) berada di peringkat 111 dari 182 negara. Di peringkat 1 adalah Norwegia (skor 0,971). Padahal dibanyaknegaramaju,dayasaingmencerminkan kemampuan warganya melakukan inovasi dan modifikasi. Kata inovasi bermakna kemampuan menemukan produk baru yang belum pernah ada se-belumnya. Manakala modifikasi bermakna kemampuan untuk melakukan perubahan-perubahansepertibentuk,ukuran,mutu, dan desain dari produk yang pernah ada Persoalan mendasar kedua adalah praktik pemerintahan yang terus mengalamidinamika.Wujuddinamikapunsangat beragam seperti konflik, penyimpangan regulasi, manipulatif dan praktik korupsi.

Keadaan ini tentu saja memprihatinkan sehingga kita patut cemas terhadap kemampuan bangsa dan negara Indonesia menjadi negara maju. Padahal untuk menuju negara maju, pemerintah mestinya memberikan komitmen kuat untuk menjalankan pemerintahan yang bersih, adil, konsistenpadaregulasidantidakmemihak kepada kepentingan individu dan kelompok. Ini berarti, pemerintah patut memberi

contoh etos kerja tinggi untuk kepentingan rakyat.

Etos kerja mencerminkan semangat bangsa mendapatkan kinerja tinggi. Ukurannya adalah produktivitas yaitu perbandingan antara keluaran (output) dengan masukan (input). Di negara maju, keluaran semakin tinggi melalui penggunaan teknologi. Inilah implementasi dari padat modal.

Manakala di negara berkembang masih menggunakan padat karya. Penggunaan teknologi memerlukan tenaga kerja terampil,karenaberorientasikepadapenggunaan otak. Sebaliknya di negara berkembang cenderungberorientasiotot,sehinggaukuran dari kerja fisik itu terbatas. Bagi negara berkembang, padat karya merupakan dilematis sebab standarisasi sulit diterapkan. Akibatnya, kualitas produk tidak bersaing dan diminati konsumen.

Menyeluruh Etoskerjamemerlukankomitmensatu bangsa untuk melakukannya secara menyeluruh. Indikatornya tercermin dari semangat bekerja keras, disiplin, independen dan standarisasi. Oleh karena itu, etos kerja tinggi patut dilakukan secara konsisten dan berkesinambungan oleh semua elemen masyarakat. Bukan dilakukan secara insidentil. Apalagi bekerja secara asal-asalan.

Jadi,praktiketoskerjamestinyaditunjukkan oleh individu/kelompok yang bekerja di lingkungan instansi pemerintah dan swasta.

Etos kerja tinggi satu negara mencerminkanimejduniakepada masyarakatnya.

Pengalaman sejumlah negara menjadi negara maju menunjukkan bahwa etos kerja tinggi yang dilakukan secara berkesinambungan, sangat membantu percepatan daya saing negaranya. Luas wilayah dan populasi penduduk sepatutnya tidak menjadi alasan penerapan etos kerja tinggi.

Apalagidijadikanalasanuntukmenjadi negara maju. Pasalnya, etos kerja dapat dibentuk,ditingkatkandandipeliharapada unit-unit kerja kecil. Akumulasi praktik etos kerja ini selanjutnya akan menghasilkan etos kerja dalam skala lebih besar. Di kawasan AsiaTimur, Jepang dan China dike-

nal sebagai negara yang memiliki warga dengan etos kerja tinggi. Padahal, China memiliki wilayah luas dan populasi penduduk terbesar di dunia. Sementara Jepang pernah mengalami kehancuran pasca perang dunia II. Belajar dari kedua negara itu, bangsa Indonesiaseyogyanyaberpeluangmenjadi negara dengan etos kerja tinggi. Kekayaan alam dan kesuburan tanah, mestinya tidak membuatmasyarakatmenjadimalas.Tetapi mengoptimalkannya menjadi produk dengan nilai jual tinggi melalui pemilikan keahlian tenaga kerja Indonesia. Namun, keadaan ideal itu boleh jadi tidak terwujud bila masyarakat justru menyerahkan pengolahan sumber energi dan mineral di bumi Indonesia kepada pihak asing.

Selain itu, praktik pemerintahan oleh generasi cenderung menutup mata terhadap praktik-praktik penggerusan potensi alamdantanahuntukkepentingankomersilkaumkapitalis.Padahal,praktikpemerintahan yang mendorong kepada etos kerja mestinya berpihak kepada masyarakat.

Jikakeadaansepertiinitidakdapatdiwujudkan oleh generasi berkuasa saat ini, maka generasi berikutnya akan menerima banyak warisan masalah dalam bentuk beragam bencana termasuk beban hutang luar negeri yang semakin membengkak. Generasi berikutnya pun cenderung “meniru” praktik pemerintahan sebelumnya.

Sepuluh tahun ke depan terasa singkat bagibangsaIndonesiauntukmempersiapkan pemilikan etos kerja. Dalam masa itu, Indonesia harus bergegas mengejar ketinggalan dari bangsa lain. Satu di antaranya melalui penerapan etos kerja di semua aspek kehidupan. Di saat bangsa lain sudah memiliki etos kerja, teknologi dan keahlian tinggimeskisumberenergidanmineralnya terbatas, bangsa Indonesia masih harus menghadapi masalah-masalah internal.

Padahal, pembenahan masalah internal seperti konflik kepentingan, kesenjangan kelassosial,danpraktikpemerintahanyang bersih dan berwibawa memerlukan waktu relatif lama.

Penulis adalah pemerhati perkotaan

Rahasia Dua Tahun Menyusui Oleh Sehat Sultoni Dalimunthe, MA

M

anusia adalah puncak penciptaan makhluk Allah Swt. Manusia juga salah satu makhluk hidup yang terhebat dan tercanggih. Sistim tubuhnya paling menakjubkan di alam, dibentuk Allah dengan proporsi yang pas kata HarunYahya. Dia diciptakan di planet bumi ini pada saat kebutuhannya sudah tercipta.

Alam semesta ini menurut para ilmuan sudah berumur 15 miliar tahun, bumi berumur 4,6 miliar tahun, tumbuhan berumur 360 juta tahun, binatang mamalia berumur 65 juta tahun, maka umur manusia < 65 juta tahun, ada yang mengatakan 1,6 juta tahun (Triton PB, 2009: 21). Manusia dari proses penciptaannya menjadi makhluk yang penting karena melaluinyalah, Allah Swt dikenal dengan segala sifat-sifatNya yang mengagumkan.

Allah Swt tidak menciptkan sesuatu dengansia-siadanpastiadagunanyauntuk kehidupan manusia, hanya saja manusia secara bertahap memahami manfaat ciptaanNya. Secara global Allah Swt memberikan panduan yang terlengkap dalam al Quran sebagai petunjuk hidup manusia dan juga orang-orang bertakwa.

PadasaatturunnyaalQurantahun610/ 611Myanglalu,peradabanduniainibelum begitu maju secara ilmiah, sehingga isi al Quran itu tidak jarang kurang dipahami.

Pada abad ke-19, penemuan-penemuan ilmiahsemakinmendukungsainsalQuran.

Tulisan ini berusaha mengungkapkan “kegelisahan” intelektual kaum akademisi dalamkonsepkonvergensi,terutamauntuk menjawab sequence dan core-nya. Selain itu, tulisan ini berusaha menawarkan konsep operasional teori konvergensi dalam Islam.

Teori nativisme, empirisisme, dan konvergensi yang lahir di zaman pertengahan ini merupakan graduasi dari tujuan pendidikan zaman Plato (427-327 SM) yang berorientasiuntukmencetakmanusiapemikir.

Pada zaman peradaban Romawi, masa Cicero (106-43 SM) yang berorientasi mencetak manusia yang humanistik. Pada zaman pertengahan baik versi Islam maupun Kristen, berorientasi mencetak manusia sebagai pengabdi Khaliq. Pada masa inilah muncul teori empirisisme, nativisme, dan konvergensi.(Muhyi, 2004: 9) Secara implicit teori empirisisme ini, menurut hemat penulis merupakan antitesis dari tujuan pendidikan pada zaman ini yang bersifat religius. Kenapa harus mengabdikepadaKhaliq,sementarakeberhasilan manusia ditentukan oleh manusia.

Setelah lahirnya teori empirisisme ini, lahirlah teori nativisme yang mengkritik teori empirisisme. Aliran ini berpendapat bahwa keberhasilan manusia merupakan bawaan (lahiriah) yang dibekali Tuhan.

Oleh sebab itu, orientasi pendidikan masih dianggap tepat untuk mengabdi kepada Tuhan yang telah membekali berbagai potensi, sehingga manusia to be.

Fenomena nativisme vis a vis empirisisme

ini seakan-akan ditengahi oleh aliran konvergensi. Aliran ini mengakomodir dua aliran sebelumnya.

SebagaimanadikemukakanolehMuhyi (2006: 11) bahwa masyarakat sangat menggantungkan harapan yang besar terhadap proses dan interaksi yang terjadi dalam dunia pendidikan. Pendidikan instrumen peningkatan kemajuan masyarakat, perkembangan ideologi, budaya dan ekonomi. Pendidikan menjadi agen kekuatan sosial.

Untuk mencapai harapan manusia secara universal, maka tugas ibu sangat signifikan perannya.Tingkat signifikansi peran ibu dalam pendidikan secara ikonik ditulis oleh Mahmud Yunus dalam bukunya alTarbiyah wa al-Ta’lim,“al-ummu madrasatun kubra idza a’dadtahu,a’dadta sya’ban tîba al-a’râq” (Ibu adalah lembaga pendidikan yang besar. Jika kamu mempersiapkan pendidikan ibu, maka kamu telah mempersiapkan generasi yang sebaikbaiknya).

Tugas seorang ibu terhadap anaknya jika dibandingkan dengan ayah memang tidak ringan. Kaum ibu tidak cukup hanya mengandung dan melahirkannya. Tugas itu berlanjut setelah anak lahir. Salah satu tugas penting seorang ibu terhadap perawatan anak setelah lahir adalah mengusuinya dua tahun penuh, jika mampu.

(Mas’udi, 1997: 146-147 baca juga Q.S. alBaqarah: 233) SyeikhMuhammadAbduhdalamtafsir al-Manar, (Dalimunthe, 2002: 40) ketika menafsirkan kata-kata “haulani kamilaini” (dua tahun penuh), ayat di atas, beliau berpendapat bahwa dibatasinya periode menyusuiduatahunpenuhsebagaibentuk perhatian terhadap fitrah anak yang masih lemah untuk bekal pendidikan (isti’dâdan li al-tarbiyyah).(Ridha, 1365 H: 410-4110) Kalimat konseptual Muhammad Abduh isti’dâdan li al-tarbiyyah bertambah jelas dengan penjelasan muridnya Ahmad Mustafa al-Maraghi (1993: 318-319) ketika menafsirkan surah al-Baqarah, ayat 233 itu. Beliau menulis ASI adalah susu terbaik bagi bayi. Bayi dalam kandungan ditumbuhkandengandarahibunya,makasetelah kelahiran, darah itu berubah menjadi susu.

Bahkan secara aksentuatif beliau mengatakan,“hanyaAirSusuIbuyangpalingcocok dan paling sesuai dengan perkembangannya.” Kalau memang terpaksa, bayi disusukan kepada wanita lain.Tetapi harus memperhatikan kesehatan dan akhlak wanita yang menyusuinya. Lebih lanjut, beliau berpendapat bahwa sebagaimana yang diakui para ahli pendidikan di negaranegara maju, ASI mempengaruhi perkembangan kecerdasan akal, kecerdasan emosional, dan perkembangan jasmaniyah.

Dari uraian Mustafa al-Maraghi di atas, maka bertambah jelaslah bahwa menyusui anak dengan ASI selama dua tahun sebagai bekal pendidikan yang dikemukakan Muhamad Abduh. Dengan kata lain, dapat dikatakan bahwa jika bayi mengkonsumsi

ASI dari seorang ibu yang sehat lagi berakhlak mulia, maka bayi itu telah dibekali kecerdasan intelektual dan emosional yang bermututinggi.Selainitu,bayitersebuttelah dibekali dengan immunisasi, sehingga di kemudian hari metabolismenya baik.

Bagaimana ASI bisa berpengaruh terhadap kecerdasan intelektual dan emosional? Jawaban yang lebih komprehensi dan otoritatif dapat dipahami, salah satunya ketikamembacatulisanProfDrAndiHakim Nasution (1989: 10-11) yang berjudul ”Manusia Makhluk Berakal yang Bermasyarakat” dalam bukunya Pengantar ke Filsafat Sains. Beliau berpendapat bahwa manusia sengaja tidak dikeluarkan dalam bentuk telur, tetapi dilahirkan sebagai bayi. Masa sembilan bulan di dalam kandungan seorang ibu adalah proses usaha menjaga sebaik-baiknya perkembangan fisik, terutama perkembangan otak anak.

Lebih lanjut, Andi Hakim menguraikan bahwa sewaktu janin berumur tiga belas minggu (3,1 bulan) semua sel otak telah terbentuk. Jumlah sel otak yang terbentuk tergantung sekali pada keadaan gizi sang ibu. Sel-sel otak (neuron) itu satu sama lain masih belum lengkap bersambung-sambung. Semua sel itu dapat bersambung lengkap, ketika bayi dilahirkan.

Sekalipun sel-sel otak pada saat bayi lahir telah lengkap bersambung, tetapi pola saling hubungan itu masih tetap berlangsungsampaimencapaiusiaduatahun.Pola saling hubungan sel-sel otak berkembang secaracepatdalamkurunwaktuduatahun.

Perkembangan otak selama dua tahun ini juga akan diiringi perkembangan kecerdasan yang sangat cepat.

Dari uraian di atas, dapat dipahami bahwa perkembangan otak yang berhubungandenganperkembangankecerdesan selama dua tahun secara aktif bahkan progresif. Jika perkembangan otak selama dua tahun berjalan normal, maka bayi itu seakan-akankataAndiHakimtelahdilengkapi denganotakyangtinggimutunya.Apayang harus dipersiapkan oleh orang tua, agar otak bayi dapat berkembang dengan normal, sehingga menghasilkan otak yang tinggi mutunya? ASI adalah yang harus dikonsumsi anak selama dua tahun penuh.

Nutrisi ASI masih mendapat ratingtertinggi dari makanan maupun minuman yang tersedia.

Betapa pun sang ibu kekurangan gizi, susunan gizi Air Susu Ibu selalu menyesuaikan terhadap keperluan bayi menurut usianya. Hanya saja, menurut Jeliffe sebagaimana dikutip Andi Hakim (1989: 11), kuantitas ASI dapat dipengaruhi makanan. Jika makanan ibu tidak memadai, maka potensi kuantitas ASI bisa berkurang.

Pada periode menyusui dua tahun ini juga bersamaan dengan tahap perkembangan psikologis bayi yang disebut Peaget dengan Periode Sensorimotor. Komunikasi bayi dengan lingungannya hanya dapat dilakukan melalui indera, terutama melalui sentuhan-sentuhan dan lagu-lagu buaian kasih sayang ibu. Pada periode ini, bayi sangat peka terhadap suara.

Sentuhan kasih sayang ibu merupakan proses belajar dari gurunya yang pertama dan utama. Tanpa belaian kasih sayang,

anak memang bisa berkembang menjadi manusiacerdas,tetapisikapnyatidakterpuji (asosial). Contoh manusia cerdas, tetapi sikapnya tidak terpuji mungkin cocok disebutkan para koruptor yang bertitel Professor Doctor.

DalamfilsafatSocratestentangmanusia dikatakanbahwamanusiatidakmelakukan kesalahan dengan sengaja atas dasar pengetahuannya, melainkan dengan keliru, atau tidak diketahuinya (Hasan Bakti, 2001: 55). Jika manusia dengan sengaja melakukan kesalahan, maka saat dia berbuat, sesungguhnya dia bukan manusia dan perbuatannya tidak manusiawi. Untuk tidak terjadi kesenjangan antara aspek intelektual dan emosional, maka bukan saja otak yang diberi makan, tetapi hati juga harus diberi makan. Dalam konteks kekinian, kecerdasan hendaknya akumulasi dari kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.

Untuk mempersiapkan anak yang cerdas dari sisi syariat menyusui, jarak umur antaranakminimal30bulan(Q.S.al-Ahqab: 15). Pembatasan 30 bulan ini karena umur kandungan 6 bulan adalah umur kandungan yang paling pendek.(Tafsir al-Maraghi, Juz 26: 30) Tetapi pada umumnya, umur kandungan 9 bulan. Jika demikian, selang umur antar anak, minimal 2, 9 tahun. Wallahu a’lam bi al-sawâf Penulis adalah Dosen STAIN Malikussaleh Lhokseumawe

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP).

Naskah yang dikirim menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * 12 balon Walikota Medan mendaftar - Semua teman, jadi bingung, he...he...he * Harga beras dunia wajib stabil - Biar tak kelaparan awak! * 483 ribu anak SD tak teruskan pendidikan - Jadilah anak jalanan

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Plt. Redaktur Opini: Dedi Sahputra. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba, H. Halim Hasan, Diurna Wantana (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Armansyah Thahir (Aceh, Otomotif), Austin Antariksa (Olahraga, Kreasi), Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Anum Purba (Keluarga)), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), Aji Wahyudi (NAD).

Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Handaya Wirayuga, Hajrul Azhari, Syahrial Siregar, Khairil Umri (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Opini

WASPADA Senin 15 Februari 2010

MenaraMesjidDiEropa Oleh Rosihan Anwar

H

ARI Natal 24-25 Desember 2009. Saya sedang berada di Paris. Pada waktu itu televisi Prancis sebagaimana saya ikuti tayangannya di kamar hotel sibuk mengumumkan berita tentang masalah menara atau minaro mesjid di kota Marseilles sebelah selatan Prancis.

Rupanya Mesjid Raya Marseilles yang direncanakan akan dibangun oleh Muslimin di Prancis dengan biaya 33 juta dolar AS menghadapi kesulitan. Ada suara perlawanan dari pihak masyarakat. Menara mesjid itu yang batu pertamanya bakal diletakkan bulan April mendatang akan menjadi menara bisu. Artinya tidak ada bilal atau muazzim memanggil ummat melakukan sholat. Tidak secara live, tidak dengan rekanan. Panggilan azan dianggap mengganggu masyarakat. Bising. Pulusi bunyi.

Alih-alih menara mesjid Marseilles itu akan memancarkan suatu sorotan sinar cahaya selama beberapa menit untuk sembahyang lima waktu sehari. Lazimnya cahaya itu akan berwarna hijau bagi Islam. Akan tetapi Marseilles sebuah kota pelabuhan dan warna hijau ialah untuk sinyal bagi kapal-kapal di laut. Bagaimana dengan warna merah ? Tidak bisa, sebab ini untuk barisan pemadam kebaran. Maka cahaya sorotan dari menara masjid pasti akan berwarna purple.

Sebagaimana dimaklumi Uni Eropa yang terdiri atas 27 negara itu memiliki 15 juta orang Muslim dan barangkali mendekati 20 juta. Prancis saja mempunyai antara 5 dan 6 juta Muslim, jumlah yang paling banyak di blok Eropa yang terdiri atas lebih 450 juta penduduk.

Dalam pemberitaan media diketahui bahwa pada tahun 2004 Prancis melarang jilbab (dan tanda-tanda lain dari afiliasi keagamaan) di sekolah-sekolah negeri dan kini sedang memperdebatkan larangan terhadap burqa.Yang dimaksud oleh pemerintah Prancis ialah sembarang penutupan penuh wajah wanita, termasuk niqab yang memperlihatkan kedua mata.

Tahun 2009 orang-orang Denmark dan Swiss membawa fokus baru bagi mesjid dan menaranya. Rencana untuk membangun dua mesjid pertama yang besar di ibukota Denmark Copenhagen menemukan oposisi keras dari golongan politik kanan. Suara dalam pemilu Swiss membawa penghukuman secara luas terhadap menimbulkan rumor atau desasdesusyangmenakutkandanterhadaprasisme(diskriminasibangsa),termasukdaripemerintah Switzerland sendiri.

Pada umumnya hubungan dengan Muslimin adalah baik. Akan tetapi terorisme yang dilaksanakan di Prancis dalam tahun 1994-95 dan tanggal 11 September 2001 di Amerika telah berkumandang, diperkuat oleh pemboman kereta api di Madrid tahun 2004, dibunuhnya sutradara film Belanda yang anti-Islam yaitu Theo van Gogh, pemboman-pemboman di London tahun 2006 dan sengketa karikatur wartawan Denmark mengenai Nabi Muhammad SAW. Menurut Vincent Geisser seorang sarjana mengenai Islam di Pusat Nasional Prancis bagi penelitian Ilmiyah, maka perubahan telah terjadi secara signifikan selama lima tahun belakangan ini.Dewasa ini Eropa ketakutan terhadap Islam mengkristalisasikan semua ketakutan.

Kini kita bicara di persimpangan jalan, kata Geisser, dari sebuah kekhawatiran kompleks rumit dari Eropa yang berasal dari krisis ekonomi ketakutan terhadap globalisasi. Islam yang dirasakan meningkat dalam imigrasi, tatkala peringkat kelahiran “Eropa” merosot dan dicaploknya Negara-negara bangsa kedalam Eropa yang diperbesar.

Terdapat perasaan bahwa Eropa telah menjadi lebih kecil dan kurang penting, kata Geisser.

Eropa adalah ibarat seorang perempuan tua yang kapan pun mendengar bunyi berpikir bahwa itu adalah pencurian oleh maling. Di dalam kegelisahan yang umum ini dan di dalam ketakutan,Islammenjadi“sebuahkotakdimanaorangmengutarakanketakutan-ketakutannya.

Youcef Mammeri, seorang pengarang mengenai Islam di Prancis dan anggota Dewan Bersama Muslim dari Marseilles berkata bahwa perdebatan mengenai menara mesjid, burqa dan jatidiri nasional telah menimbulkan amarah banyak orang Muslim yang lahir di Prancis dan membawa mereka bersama ke dalam suatu lingkaran defensive atau membela diri.

Jikalau 10 tahun yang lalu orang-orang Muslim memperdebatkan soal politik dan soal asimilasi (pembauran), maka dewasa ini tiap orang setuju dan bereaksi dengan cara yang sama, kata Youcef Mammeri. Mereka-mereka telah diserang. Dewasa ini kita menyadari seorang Muslim yang sekuler atau Muslim yang moderat aatu Muslim yang radikal. Itu bukan pertanyaan yang benar. Soalnya adalah mengenai menjadi orang Muslim.

Sebuah studi mengenai Islam di Eropa oleh Institut Masyarakat Terbuka yang diumumkan akhir Desember 2009 menemukan bahwa 55 persen Muslimin di Eropa percaya adapun diskriminasi agama meningkat dalam lima tahun belakangan ini.

Orang Muslim mungkin lebih tiga kali lebih banyak menganggur dibandingkan dengan orang non-Muslim. Orang Muslim hidup dalam keadaan lebih miskin, tapi studi tersebut juga menemukan bahwa kebanyakan orang Muslim merasakan tali ikatan kuat dengan tanah air mereka yang sekarang yakni Prancis dan ingin hidup dalam komunitas-komunitas bercampur. Di kota Marseilles studi tadi mendapatkan 55 persen Muslimin dan 68 persen non-Muslim punya rasa kebersamaan yang cukup atau sangat kuat dengan kota mereka.

Namun mesjid yang direncanakan tidak disambut baik oleh setiap orang. (+++)

Foliopini

Dedi Sahputra dedisahputra@yahoo.com

Kebebasan — Kebablasan Apa itu dosa besar.....?

KaumKhawarijberteriaklantang,’’Kafir...! orangMukminyangberdosabesartidakdapat dikatakan Mukmin lagi, mereka sudah kafir.’’

Maka tempat mereka adalah di neraka.

Tapi tidak begitu dengan kaum Murjiah, mereka juga berteriak tak kalah lantang, ’’Bukan kafir...! mereka memang orang-orang yang melakukan dosa besar, tapi bukan kafir.’’

Maka sekoyong-konyong muncullah Washil bin ‘Atha. Dia bahkan mengabaikan gurunya Hasan al-Basri, seorang ulama terkenal di Basra. Orang Mukmin yang melakukan dosa besar, katanya, berada pada posisiantaraMukmindankafir.Merekabukan Mukmin bukan pula kafir. Dan karena di akhirat tidak ada tempat antara surga dan neraka, maka mereka dimasukkan ke dalam neraka, tetapi siksaan mereka lebih ringan daripada orang kafir.

PendapatWashil inilah yang kemudian dikenal dengan doktrin Muktazilah, sebuah aliran teologi dalam Islam,yangpopuleritu; al-Manzilah baina alManzilatain (tempat di antara dua tempat).

Washil kemudian ’menyempal’ dari Hasan al-Basri dan mendirikan alirannya sendiri (100 H/718 M). Muktazilahmencapaimasa keemasan pada masa pemerintahan Abdullah Al-Makmun (198218 H/813-841 M) yang menjadikan aliran ini sebagai faham resmi.

Dalil akal (‘aqliyyah), lebih filosofis dan mementingkan kebebasan adalah ciri utama mereka, sehingga sering juga disebut dengan aliranrasionalisIslam.Merekapunmenyebut Al Quran sebagai makhluk ciptaan Tuhan sehingga tidak qadim.

Meskipun penganut kebebasan, namun sejarah mencatat Muktazilah pernah melakukan al-minhah (inkuisisi), yaitu memaksakan pendapatnya bahwa al Quran adalah makhluk. Mereka yang menentang pendapat ini wajib dihukum. *** Nuuun... lebih seribu tahun kemudian di Indonesia, gerakan kebebasan kembali dikampanyekan melalui dukungan Barat.

Tokoh-tokohnya seperti Nurcholish Madjid, Gus Dur juga Harun Nasution. Harun memasarkan misi ”me-Muktazilah-kan” IAIN dan perguruan tinggi Islam. Mantan Rektor IAIN Jakarta ini mempopulerkan tokoh-tokoh Islam liberal dengan sebutan pembaharu.

Dari segi kebebasan, kaum Muktazilah tentu memiliki kesamaan dengan orang-

orang liberal. Mereka yang mengagungkan kebebasanberpikiriniterus”bergerak”.Membentuk berbagai kelompok, salah satunya AKKBB. Melalui pentolannya; Dawam Rahardjo dan Musda Mulia, akhir Januari lalu menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait PP No.1/PNPS/1965 yang sudah diundangkan melalui UU No.5/1969 tentang larangan penistaan agama.

Kalau tuntutan mereka ”jebol” maka kelompok serupa Ahmadiyah, Lia Eden dan sejenisnya tidak boleh dihukum. Negara gak boleh ikut campur urusan keyakinan orang lain. Entah.., mungkin mereka berpaya membuka peluang seluas-luasnya untuk umat Islam bertindak anarkis. Sehingga dengan mudah mereka akan mengukuhkan stigma Islam fundamentalis, tekstualis dan sejenisnya.Padaakhirnyamerekaakanmengatakan bahwa ajaran Islam selama ini perlu diinterpretasikan ulang karena hanya mengajarkan kekerasan. Nek coyo... *** Percayakah Anda kalau UU No.5/1969 ini dicabut bakal banyak muncul nabi baru, malaikat-malaikat baru baik dari kalangan pria, wanita maupun waria?

Tentusaja,bahkanyang mengaku-ngaku tuhan pun bakal gak kalah banyak.Danmenuruthukum, kita tidak boleh mencampurinya meskipun mereka terangterangan menistakan agama yang kita muliakan.

Di semua agama, penistaan itu terjadi.

Di Kristen ada aliran Children of God dan JehovahWitnesses.Tahun2004,sebuahkartun berjudul Jesus Dress Up ditampilkan sebuah website di Amerika. Kartun itu menggambarkan Jesus disalib dengan mengenakan celana pendek dan diberi piyama setan. Protes keras pun tak terbendung dari sekitar 25 ribu orang.

Umat Islam juga tak ”kering” mengalami penistaan dari yang terjadi di luar negeri sampaididalamnegeri.KasusSalmanRushie, film Fitna-nya politisi Belanda GeertWilders dan banyak lagi. Semuanya mengatasnamakan kebebasan berbicara dan kebebasan berekspresi. Kebablasan.

Mungkin mereka yang menuhankan kebebasan itu beranggapan bahwa hanya dengan kebebasan maka kebenaran itu bisa didekati. Karena kebebasan membuat orang mengalami proses pencarian kebenaran.

Dalam kasus gugatan kaum AKKBB ke MK itu, sejatinya mereka menuntut kebebasan menista agama dan memaksa orang menerima kebebasan itu.

23

Mempertanyakan Pendidikan Sekolah Islam Oleh H.Fery Ramadhansyah, Lc Untuk shalat lima waktu saja masih banyak siswa yang lalai,padahal di sekolah mereka belajar fikih. Belum lagi mereka yang tidak menjalankan perintah menutup aurat.Di luar sekolah,masih banyak mereka yang tidak mengenakan pakaian Muslimah

S

ekolah agama atau yang ma’ruf dengan sebutan madrasah, merupakan salah satu pendidikan formal untuk membangun dan mempersiapkan generasi Islam masa datang.

Kehadirannya yang merupakan adopsi dari sistim pesantren, menjadikan madrasah memiliki khas keagamaan yang kental.

Pasalnya, pada sekolah-sekolah umum lainnya, pelajaran agama hanya sebagai pelengkap. Sudah lumrah bahwa belajar di sekolah umum (SD,SMP,SMA/SMK) sangat sedikit jam pelajaran agama. Sebab dalam kurikulum yang dibuat Diknas (pendidikan nasional) ini lebih mengutamakan pelajaran-pelajaran umum dari pada agama. Maka tidak heran, kalau pelajaran agama hanya dua jam saja dalam seminggu.

Madrasah terdiri dari madrasah Ibtidaiyah (setingkat SD) madrasah Tsanawiyah (setingkat SMP) dan Madrasah Aliyah (setingkat SMA). Sebenarnya tidak ada perbedaan yang mendasar pada sekolah umum dan sekolah madrasah ini. Baik madrasah ataupun sekolah umum, untuk standar nasional keduanya mengikuti kurikulum yang dibuat Diknas. Ini terlihat dari diikutkannya para siswa yang belajar di madrasah sebagai peserta ujian nasional (UN). Hanya saja, selain kurikulum Diknas yang dijadikan acuan belajar untuk mata pelajaran umum, madrasah juga mengadopsi kurikulum depag (departemen Agama) untuk mata pelajaran agama.

Melalui kurikulum Depag, madrasah

memiliki jam pelajaran agama lebih banyak. Agama tidak lagi dipelajari hanya dua jam dalam seminggu. Bahkan pelajaran agama menempati porsi waktu yang berimbang dengan pelajaran umum. Dengan demikian materi agama bisa diklasifikasikan menjadi beberapa bagian seperti; Sejarah Kebudayaan Islam, Al quran Hadis, Fikih, Aqidah Akhlak dan bahasa Arab Inilah yang mungkin memotivasi para orang tua untuk memasukkan anaknya ke madrasah. Agar anaknya bisa mendapat pengetahuan yang berimbang antara pendidikan umum dan pendidikan agama.

Akan tetapi yang sangat disayangkan, apa yang menjadi harapan orang tua, justru yang terjadi sebaliknya. Kalaupun tidak semua, sebagian besar siswa yang belajar di madrasah memiliki pemahaman agama biasa-biasa saja. Bahkan terkadang siswa umum berpemahaman lebih baik.

Itu baru pemahaman agama, belum lagi ditanya tentang pengamalannya. Secara logika bahwa siswa yang paling banyak mempelajari agama, mereka lebih paham.

Dengan demikian mereka lebih termotivasi untuk mengamalkannnya. Berbeda mungkin bagi mereka yang hanya memiliki sedikit pelajaran agama. Mereka hanya melaksanakan sebatas apa yang mereka pelajari.

Namun realitanya, agama semacam simbol belaka. Apa yang mereka ketahui tentang fikih, Quran, Hadis dan materi agama lainnya, hanya tinggal pelajaran tanpa

pengamalan. Ini tidak dipungkiri, karena pengamalan beragama seseorang bergantung pada kesadaran orang tersebut.

Untuk beberapa hal yang dianggap prinsip saja seperti shalat lima waktu, masih banyak siswa yang lalai melaksanakannya.

Padahal dalam kesehariannya di sekolah, mereka belajar tentang fikih. Belum lagi bagi mereka yang tidak menjalankan perintahnya menutup aurat. Mungkin kalau kita bertanya pada siswi putri tentang kesehariannya berbusana muslimah (memakai jilbab) di luar sekolah, masih banyak mereka yang tidak berjilbab. Tentunya dengan seribu alasan, dan barangkali dengan enteng mereka mengatakan kalau busana Muslim tidak modis.

Belum lagi kalau ditelusuri tentang pergaulan sehari-hari. Di era yang serba terbuka saat ini, mereka tanpa segan baik secara sadar ataupun tidak, banyak yang telah mengabaikan norma-norma kesopanan yang berlaku di masyarakat. Pergaulan mereka sudah berkurang dari nilai-nilai keIslaman. Tidak pandang apakah perempuan atau laki-laki. Sampai-sampai mereka terjerumus pada pergaulan bebas.

Perlu reorientasi Sekurangnya ada tiga faktor yang harus diperhatikan; SDM guru, psikologis siswa dan sistim sekolah. Ketiga faktor ini muncul karena secara umum madrasah tidak lagi memiliki orientasi yang jelas. Kehadiran madrasah yang dulu sebagai penyeimbang antara pendidikan umum dan agama, kini beralih peran.

Madrasah tak ubahnya seperti sekolah umum. Pelajaran agama cuma jadi pelengkap. Sementara itu pelajaran umum jadi prioritas. Kalau dalam kegiatan belajar, ada guru agama yang tidak masuk, biasa saja.

Sebaliknya kalau guru umum tidak masuk, barulah mereka kecarian.

SDM guru harus terus diperhatikan.

Karena ini adalah tulang punggung sebagai penentu kualitas madrasah. Kalau masih ada madrasah yang menempatkan guru bidang studi bukan pada ahlinya, maka madrasah itu tidak akan berkualitas. Oleh karenanya, pihak sekolah harus terus mengadakan peningkatan kualitas dengan menyelenggarakan workshop dan pelatihan-pelatihan untuk guru.

Selain SDM, penting juga melihat pada psikologis yang sedang berkembang pada siswa.Tentu beda menghadapi antara siswa SD, SMP atau SMA. Perbedaan usia menuntut seorang guru agar bijak dan cerdas dalam menyampaikan materi. Hal yang juga tak kalah penting agar menyesuaikan diri dengan masa yang berkembang saat itu. Berbeda mengajar anak didik dulu dengan sekarang. Khususnya setelah informasi dan teknologi telah menjamur di Indonesia. Seperti saat ini, internet bisa dijadikan media pembelajaran. Dengan metode penyampain berbasis teknologi, akan meminimalisir kebosanan dan membuat siswa menikmati belajar.

Setelah SDM guru ditingkatkan dan cara pengajaran disesuaikan, kemudian perlu dibuat sistim guna mendukung kegiatan belajar. Kita yakini bahwa sistim atau peraturan bersifat mengikat.

Peraturan akan membentuk dan mengarahkan kemana sebuah madrasah berjalan. Sebagai contoh, jika madrasah ingin dikenal bahwa anak didiknya aktif

berbahasa Arab dan Inggris, maka dibuatlah sistim wajib berbahasa Arab dan Inggris di lingkungan sekolah. Tentunya didukung dengan saran dan prasarana. Juga perlu diberikan sanksi tegas bagi yang tidak patuh.

Setelah itu semua, baru ditetapkan orientasi madrasah tersebut. Madrasah yang dikenal sebagai pendidikan moderen berbasis agama selain pesantren, seharusnya lebih memperhatikan agama. Dan bicara agama, tidak terlepas dari etika dan moral.

Oleh karena itu, sebagai guru hendaknya bisa menanamkan nilai-nilai setiap mata pelajaran yang disampaikan. Karena guru berperan bukan hanya sebagai pengajar tapi sekaligus pendidik. Seorang guru mampu mampu membuat anak didik faham materi dan juga bisa menerapkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Jadi ilmu itu bukan sebatas teori namun bisa dipraktekkan Konsep baru ide lama Depag, yang dalam hal ini sebagai motor madrasah sebenarnya harus kembali merevisi konsep dan sistim yang ada. Motif penyeimbangan antara pelajaran agama dan pelajaran umum yang dikolaborasi dengan kurikulum Diknas, sepertinya perlu dibuat konsep baru. Umat Islam di tanah air telah sadar bahwa ilmu agama tidak kalah penting dari ilmu umum.

Namun, sistim pembelajaran yang berlaku di madrasah terbukti tidak efektif lagi untuk memberi pemahaman yang utuh kepada umat Islam. Ini terbukti dari rendahnya tingkat pemahaman agama di madrasah. Juga pengamalan mereka yang belum menyeluruh.

Ketidakefektifan belajar agama di madrasah kita lihat dari banyaknya mata pelajaran yang harus dikuasai oleh siswa. Tentunya, semakin banyak pelajaran maka semakin besar pula tenaga dan fikiran yang harus dikerahkan. Iya kalau semua anak didik memiliki IQ di atas rata-rata, kalau tidak, ini sangat menghambat ketercapaian target pembelajaran. Padahal, kalau dilihat dari persamaan materi yang diberikan, ada beberapa pelajaran yang bisa digabungkan.

Sehingga tidak menyulitkan mereka menghafalnya.

Lebih bagus lagi, kalau konsep pembelajaran itu merujuk pada Islamisasi pengetahuan. Jadi, setiap guru harus mampu menjelaskan setiap pelajarannya dengan mengkaitkan pengetahuan Islam. Baik guru sains, eksak, sosial, semua harus dikaitkan bagaimana pandangan Islam tentang ilmu-ilmu tersebut.

Khusus untuk disiplin ilmu agama, para siswa harus mampu menguasai materimateri agama sedetail mungkin. Untuk itu, siswa tidak hanya mencukupkan bacaan dari buku sekolah. Hendaknya para guru memberikan arahan agar mereka sering merujuk kitab-kitab turast sebagai sumber bacaan pendukung. Dan ini semua baru bisa terlaksana manakala kemampuan ilmu alat (bahasa Arab) mereka kuat. Oleh karena itu terus digalakkan penggunaan bahasa arab dalam lingkungan madrasah.

Ini akan lebih memotivasi agar mereka terus belajar dan belajar.

Penulis adalah pengajar di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah

Pos Indonesia & Era Liberalisasi 0leh Lyster Marpaung

A

kan kah Pos mengalami keterpurukan atau sebaliknya tetap tegar dan eksis dalam perdaban di masa yang akan datang? Inilah pertanyaan sangat mendasar dalam persaingan yang menajam di era liberalisasi.

Layanan pos di dunia dewasa ini sedang mengalami perubahan yang luar biasa.

Perubahanteknologidanliberalisasinasional, regional bahkan mengglobal yang mengharuskan layanan pos melakukan redefinisi dan mencari sumber-sumber keunggulan barubilaingintetapungguldalamperadaban yang akan datang.

Secara fenomenal perubahan itu juga terjadi karena tuntutan zaman terutama dengan permintaan pasar yang juga mengglobal. Kehadirannya tidak bisa dielakkan sehingga secara alamiah terjadi pergeseran minat kepada layanan pos modern terlebih dalamperdaganganbebasdantuntutanpasar saat ini.

Sebenarnya, pos moderen ini sudah ada bahkan sudah dimulai sekitar 160 tahun yang lalu. Berbagai revolusi telekomunikasi sudah membuka cara-cara baru dengan harga yang semurah-murahnya namun berkualitas terutama dalam memberikan pesan serba cepat.

Pos Indonesia sebenarnya sudah berpengalaman dari berbagai iklim dan era sejak kelahirannyadizamanHindiaBelanda(1746) dan menjadi Perusahaan Negara (PN) tahun 1965. Kemudian menjadi Perum pada tahun 1978 dan tahun 1995 menjadi PT(Persero).

Ia tetap eksis bahkan secara geografis Pos memiliki jaringan terbesar di Asia Tenggara dan mampu menjangkau ke seluruh dunia.

Namun demikian bukan tidak mungkin Pos Indonesia akan mengalami pergeseran yang sangat tajam dan akan ditinggalkan publik pengguna jasa layanannya bila tidak bisa mengikuti atau menjawab tantangan di era liberalisasi saat ini.

Seiring dengan usianya tersebut, Pos Indonesia pun kerapkali mengikuti perkembang dunia jasa perposan agar tidak ditinggalkan publik pengguna jasa layanannya.

Sebab, industri jasa pos ini dikenal memiliki entry barrier (rintangan masuk) yang rendah sekali sehingga banyak pelaku bisnis dengan mudah memasuki pangsa pasar pos.

Persaingan dalam industri jasa pos di Indonesia tidak hanya diramaikan pelaku bisnis domestik tetapi juga perusahaan-

perusahaan asing sudah banyak beroperasi di dalam negeri, bagaikan jamur di musim hujan.

Sederetan nama-nama perusahaan domestik merupakan pesaing Pos Indonesia yang cukup kuat. Demikian juga perusahaan asing yang berkelas telah lama beroperasi diIndonesia.Sehinggadalamsuatupenelitian, di Jakarta saja tiap tahun ratusan miliar dana yang seharusnya masuk ke Pos Indonesia, tersedot.

UU Pos Pos Indonesia saat ini ditantang untuk meningkatkan nilai perusahaan dan meningkatkan daya saing dengan cara membenahi di internal perusahaan supaya lebih efektif dan efisien sperti dalam penerapan penilaiankinerjaindividuterhadapSDMyang berjumlah sekitar 26 ribu termasuk tenaga lepasnya.

Hal ini merupakan aset yang harus dikelola secara baik dalam rangka penciptaan kerja yang kondusif yang menjunjung tinggi kerjasama, disiplin, respek terhadap masalah perusahaan, serta penuh tanggungjawab.

Inijugaberkaitaneratdidalampersaingan di era liberalisasi usaha perposan. Sebab di dalam UU yang baru ini sangat terasa bahwa, semangat liberalisasi cukup kuat, semakin mempersempit monopoli layanan pos dan hak eksklusivitas penyelenggara pos.

Pemerintah akan menetapkan standardisasi bagi Layanan Pos Universal (LPU).

Standardisasi tersebut akan diatur melalui peraturan pemerintah (PP) yang merupakan turunan dari UU No.38 Tahun 2009 tentang Pos. PP direncanakan dapat dirampungkan dalam waktu satu tahun.

Standardisasitersebutakanmenjadidasar pada sistem penilaian LPU. Standardisasi itu menjadi dasar penilaian kinerja dan tugas bagi lembaga penyelenggara LPU. Oleh karena itu, meski kehadiran UU tentang Pos tersebut dinilai sebagai liberalisasi karena dibukanya kran penyelenggaraan layanan pos bagi BUMD, BUMS, dan koperasi. Padahal tanpa adanya UU tersebut, pada faktanyadilapangansudahterjadi liberalisasi.

UUinijustrumenegaskanposisiposdanlebih menjamin dibandingkan dengan peraturan sebelumnya.

Pos Indonesia harus optimistis meski keran tersebut dibuka, PT Pos akan dapat bertahan dan bahkan semakin maju. Hanya,

untuk menghadapi pemberlakuan UU tersebut secara optimal pada 2015 mendatang, PT Pos harus melakukan beberapa perubahan terutama penguatan infrastruktur dan penguatan sumber daya manusia (SDM).

Duahaltersebutyangharusdipersiapkan hingga lima tahun ke depan. Pos Indonesia harus membangun SDM yang dimiliki disertaipenguataninfrastrukturyangdimiliki.

Banyak implikasi yang dihadapkan kepada pos, sehingga mau tidak mau suka atau tidak suka, liberalisasi memaksa Pos Indonesia untuk mengetatkan efisiensi, dan disisi lain Pos Indonesia harus tetap menjaga kualitas yang terbaik di tengah persaingan yang ketat ini.

Sebagai New Commer di PT Pos Indonesia , Ketut tampaknya cepat beradaptasi sehingga produk-produk Pos yang selama ini masih belum banyak dikenal masyarakat, terus disosialisasikan. Ia juga dengan giat mendorong penerapan budaya entrepreneurship dalam rangka mendongkrak kinerja mulai dari kinerja individu, kinerja unit, dan kinerja perusahaan.

Sehingga pada generasi ini kembali dibentuk unit organisasi yang mewadahi kegiatan pemasaran dan pengembangan bisnis. Unit ini berfungsi mempertahankan merk/brand dan meningkatkan penjualan.

DalammengantisipasiUUposyangbaru yakni UU No. 38 Tahuan 2009 tentang Pos. Membuka kran liberalisasi sektor pos. Pos Indonesia tengah melakukan penyehatan perusahaansebagaimanayangdiamanatkan pemerintah yang memberikan masa transisi 5 tahun ke depan.

Selain itu, penyesuaian-penyesuaian bergerak cepat dilakukan manajemen Pos Indonesia, kerja keras untuk memberikan layanan yang terbaik dan terpilih di mata masyarakat. Walau menimbulkan implikasiimplikasi, ini harus dijadikan sebagai pemicu PosIndonesiauntuklebihseriusmemperbaiki kualitas dan standar pelayanan agar mampu memenangkan persaingan bisnis yang terbuka ini.

Tantangan ini harus dijadikan sebagai peluang prospektif sebab Pos Indonesia sebagai perusahaan yang memiliki pengalaman, sistim, teknologi dan sumber daya manusia serta infrastruktur yang massive (secara besar-besaran), dengan keunggulan ini optimis memiliki peluang yang sangat besardalamkemampuanmenyelenggarakan layanan pos universal.

Layanan pos universal adalah jenis layanan pos tertentu yang wajib dijamin pemerintahuntukmenjangkauseluruhwilayah

Negara Kesatuan Republik Indonesia yang memungkinkan masyarakat mengirim dan/ atau menerima kiriman dari satu tempat ke tempat lain di dunia. Implikasi penting dimana Pos Indonesia akan semakin terbuka bersinergi dengan pihak-pihak lain baik penyelenggara pos dalam negeri maupun luar negeri.

Pos Indonesia memiliki keyakinan akan infrastruktur yang dimiliki selama ini dengan sumber daya yang 21 ribu pegawai plus 6 ribu tenaga outsourshing, lebih dari 20 ribu titik layanan yang meliputi 3.700 kantor pos yang sudah 90% online, 1.811 layanan bergerak, Pos Indonesia telah menjadi mitra yang strategis dalam pemanfaatan interkoneksi jaringan baik fisik maupun virtual.

Pos secara hakiki merupakan hak azasi manusia, oleh karena itu selamanya pos harus diatur karena memiliki filosofi dasar bahwa pos adalah merupakan kebutuhan dasar, dan Pos Indonesia siap menjadi interkoneksi perposan domestik dan antar Negara.

Lantas apa yang sudah dilakukan Pos Indonesia? Sebagaimana dikemukakan, DirekturUtamaPTPosIndonesia,IKetutMardjana, banyak sudah yang dilakukan di antaranya, Pos Indonesia telah mempersiapkan strategi-strategi seperti, fokus membangun kompetensi jaringan infrastruktur untuk menguatkan konsep dan positioning “Pos Indonesia became the Real Network Company”.

Posjugaakan menyediakandanmenjual jaringan (the most intensive network,modern & efisien) melalui pola kemitraan berdasarkan interkoneksi jaringan bersama-sama dengan operator pos lain.

Ke depan akan dilakukan monitoring perilaku produk lebih centric dalam rentang kendali Divisi Regional I s.d XI yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan dilengkapi teknologi yang memadai. Salah satu produk Pos yakni bisnis logistik merupakan andal pendapatan pos yang masuk kedalam area layanan komersial.

Oleh karena itu Pos Indonesia akan memperkuat dengan kelengkapan teknologi tertentu sehingga interkoneksi ini bisa dijual ataudikerjasamakandenganoperatorswasta.

KedepanPosIndonesiamemilikikonsepakan mengembangkan layanan port to port dan port to door. Dengan kemampuan koneksivitas ke setiap Negara, Pos Indonesia memiliki cita-cita ingin menjadi WorldWide Class Company.

Penulis adalah pemerihati masalah pos

Pentas Pilkada

24

WASPADA Senin 15 Februari 2010

Poldasu Keluarkan 9 SKCK MEDAN (Waspada): Polda Sumut telah menerima 12 permintaan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).

Namun dari jumlah itu, baru 9 yang dikeluarkan.

Waspada/ist

Calon walikota Binjai Dhani Setiawan (tengah) dan calon wakil walikota Meutya Hafid (paling kiri) bersama ibunda Gubsu, Hj Fadlah.

Pilkada Binjai, Keluarga Besar Gubsu Dukung Dhani-Meutya MEDAN (Waspada): Menjelang Pilkada Binjai 2010, Keluarga Besar Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin telah memastikan pilihannya. Doa dan dukungan diberikan kepada pasangan Dhani Setiawan Isma dan Meutya Hafid, sebagai calon walikota dan wakil walikota Binjai.

Dukungan disampaikan langsung oleh ibunda Syamsul Arifin, Hj Fadlah beserta kedua adiknya, Khairuddin alias bang Kecik dan Hj Khairul Bariah alias kak Cece kepada Dhani-Meutya di Jl. Tanjung Permai Raya Medan, Minggu (14/2).

Setibanya Dhani-Meutya, keduanya mencium kedua tangan Fadlah sambil mengatakan, “Mohon dia agar kami terpilih.”

Kemudian, ibunda Gubsu membalas, “Dengan hati yang tulus saya merestui.”

Suasana tampak mengharukan terlihat dari mata pasangan Dhani-Meutya yang berkaca-kaca usai menghadap ke Fadhlah.

Dhani-Meutya kemudian dihidangkan makanan, sambil canda tawa serta gurau menambah suasana kekeluargaan yang harmonis dan akrab.

Adik Gubsu, Khairul Bariah dan Kharuddin mengatakan, seratus persen mendukung pasangan ini. “Pasangan Dhani-Meutya tidak perlu kita bilang lagi balon atau calon. Pasangan ini memang sudah pantas menjadi walikota dan wakil walikota Binjai,” kata Khairul.

Sebab, walikotaya sangat dekat dengan pemimpin di Sumatera Utara, sementara wakilnya sangat dekat dengan pemimpin tingkat pusat. “Jadi, segala sesuatunya yang ada di Binjai dengan mudah dibawa ke tingkat I dan pusat,” katanya.

Khairul mengingatkan Meutya tidak lupa memajukan kaum perempuan di Binjai. “Kalo sudah jadi wakil walikota jangan lupa memajukan kaum perempuan, karena mereka sudah merindukan adanya perubahan,” pesan Khairul. Meutya pun berjanji akan melaksanakan amanah tersebut.

Sebelum Dhani-Meutya berkunjung ke rumah keluarga besar Syamsul Arifin, keduanya terlebih dahulu mengadakan Senam Sehat Bersama Dhani Setiawan Isma dengan ratusan warga setempat di Lapangan Bola Kompleks Perumahan Binara, Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara. (m33)

Syahrul-Rapolo Periksa Kesehatan Di RSUD Sipirok SIPIROK (Waspada): Pasangan calon bupati dan wakil bupati Tapanuli Selatan 2010-2015, Syahrul Martua Pasaribu dan Aldinz Rapolo Siregar, melakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sipirok, Jumat (12/2).

Pemeriksaan kesehatan ini merupakan kewajiban bagi setiap pasangan calon, karena termasuk dalam tahapan pilkada yang ditetapkan KPUD Tapsel. Pasangan ini secara bergantian diperiksa dr. Anton, SpPD, dokter ahli RSUD Sipirok yang ditugasi menangani pemeriksaan kesehatan (medical cek-up) pasangan calon.

Dalam pemeriksaan itu dia menggunakan alat berupa ultrasonografi, alat pendeteksi detak jantung, chek darah, dan bagian dalam tubuh.

Kepada wartawan, dokter yang menangani pemeriksaan itu mengatakan, tahapan medical cek-upin itu dilakukan bertahap dan dimulai dari pemeriksaan kesehatan secara jasmani atau fisik. Pada Kamis (18/2) nanti pemeriksaan kejiwaan bekerjasama dengan Universitas Sumatera Utara (USU).

Wartawan juga mendapat bocoran dari RSUD, bahwa pemeriksaan kepada calon bupati Syahrul M Pasaribu, hasilnya cukup memuaskan dan tidak mengalami gangguan.

Pemeriksaan kesehatan ini merupakan persyaratan verifikasi berkas pasangan calon. Kemudian untuk membuktikan bahwa isu adanya beberapa calon terindikasi penguna narkoba. (a20)

“Kita tetap memberikan SKCK bagi masyarakat yang mengajukan permohonan.

Tapi, di dalamnya ada catatan dari pihak kepolisian, apakah yang bersangkutan terlibat pidana misalnya korupsi, telah menjadi terdakwa atau terpidana. Setelah itu, SKCK digunakan sepenuhnya oleh KPUD masing-masing,” jelas Kapolda Sumut, Irjen Pol Badrodin Haiti, di dampingi Kabid Humas Kombes Pol Baharudin, kemarin di Mapolda Sumut.

Hal itu dikatakan Kapolda saat dikonfirmasi jumlah SKCK yang telah dikeluarkan Polda.

Nama-nama pemohon SKCK yang telah dikeluarkan Polda yaitu, Monang Sitorus dan Mangatas Silaen (balon bupati/

wakil bupati Tobasa), Tonggo Maruhum Napitupulu dan Reinwart Simanjuntak (balon bupati/wakil bupati Tobasa), Pandapotan Kasim dan Liberty Pasaribu (balon bupati/wakil bupati Tobasa), Syahrial Hafzein dan HW Gunada (balon walikota/wakil walikota Tebingtinggi), dan Umar Zunaidi Ha-

MEDAN (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan segera mengeluarkan imbauan Pilkada sukses dan damai yang akan dilaksanakan pada Mei mendatang.

“Imbauan itu akan segera dikeluarkan MUI,” kata Ketua Umum MUI Kota Medan Prof Dr H Mohd Hatta kepada Waspada, Minggu (14/2).

Menurut Hatta, sesuai rencana imbauan akan dikeluarkan setelah rapat dengan seluruh pengurus MUI kecamatan,

para tokoh dan Ormas Islam di Kantor MUI Medan pada 21 Februari mendatang. “Imbauan tentu saja dikeluarkan setelah rapat membahas kondisi menjelang Pilkada pada hari tersebut,” ujarnya.

Hatta mengatakan, MUI berkepentingan mengeluarkan imbauan agar masyarakat bersatu menyukseskan Pilkada sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Menurut Hatta, imbauan nanti bersifat umum semata

untuk kemaslahatan masyarakat dan kota ini. Hatta menegaskan, MUI juga akan menyerukan kepada masyarakat untuk memilih calon walikota yang benar-benar beriman dan bertaqwa untuk membawa Medan menjadi sumber kekuatan umat.

Dengan calon walikota yang beriman dan bertaqwa, lanjutnya, diharapkan mampu men-jadikan Medan sebagai kota modern, madani dan religius. (m15)

Pasangan HT Erry Nuradi dan Soekirman.

Waspada/Dok.

Golkar Tetapkan Pasangan Erry-Soekirman SEI RAMPAH (Waspada): Partai politik yang mendukung pasangan HT Erry Nuradi dan Soekirman maju sebagai calon bupati dan wakil bupati Serdang Bedagai terus bertambah.

Setelah DPP Partai Demokrat dan PAN pada Januari 2010 mendeklarasikan untuk memberikan dukungan kepada Erry Nuradi dan Soekirman, DPP Partai Golkar juga telah menetapkan dan mengesahkan keduanya sebagai calon bupati periode 20102015.

Penetapan dan pengesahan partai berlambang pohon beringin itu tertuang dalam surat DPP Partai Golkar No. R-47/GOLKAR/ II/2010 tanggal 9 Februari 2010, ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham.

PKS Dan PDS Dua partai politik lainnya, PKS dan PDS juga telah menetapkan Erry Nuradi dan Soekirman untuk diusung menjadi calon bupati dan wakil bupati.

Pengukuhan kembali pasangan ini menjabat sebagai bupati dan wakil bupati, ditetapkan berdasarkan SK Wilayah Dakwah Sumbagut DPP PKS No. 009/D/SKEP/BPWI-PKS/II/1431 tanggal 5 Februari 2010 ditandatangani Ketua DPP PKS Wilayah Dakwah Sumbagut, Chairul Anwar.

Sedangkan dukungan dari PDS ditetapkan melalui SK DPP PDS No. 11/KEP/DPP-BPKD/II/2010 tanggal 2 Februari 2010 ditandatangani Ketua Umum DPP PDS, Ruyandi Hutasoit dan Sekjen Ferry R. Regar.(a07)

Gubsu Ingatkan BKPRMI Tidak Berpihak

Waspada/ME Ginting

UNJUKRASA: Puluhan masyarakat tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI) Sumut unjukrasa di depan kantor KPU Kota Medan Jl. Kejaksaan, Sabtu (13/2). Mereka meminta KPU membatalkan pencalonan Rudolf, karena ijazahnya diduga palsu.

Diduga Ijazah Palsu

FUI Sumut Minta KPU Medan Batalkan Rudolf MEDAN (Waspada): Forum Umat Islam (FUI) Sumatera Utara melakukan unjuk rasa ke Kantor KPU Medan, Sabtu (13/2). Mereka meminta KPU membatalkan pencalonan Rudolf M Pardede sebagai balon walikota Medan karena diduga memiliki ijazah palsu tingkat SMU. Aksi terdiri dari pelajar dan kaum ibu yang dikomandoi tim Advokasi FUI Sumut, Irwansyah Nasution menjelaskan bahwa Rudolf M Pardede didu-

ga memiliki ijazah palsu SMU Kristen Penabur Sukabumi. Karena sesuai keterangan surat dari Kepala SMU Penabur Sukabumi No. 107/19328/SMUKSI/PD/ BPK/2003 menerangkan bahwa Rudolf tidak pernah ter-daftar sebagai siswa di sekolah itu.

Maka, lanjutnya, ijazah SMU Rudolf untuk mendaftarkan diri sebagai balon walikota diduga palsu. Irwansyah menjelaskan tidak ada alasan bagi KPU menutup-nutupi persoalan ijazah balon walikota/wakil walikota

karena tidak ada aturan yang melarang hal itu.

“Kami meminta agar KPU Medan transparan dalam persoalan ijazah balon walikota/ wakil walikota khususnya terhadap Rudolf M Pardede,” ucapnya.

Ketua KPU Medan, Evi Novida Ginting bersama anggota lainnya, mengatakan, saat ini KPU masih dalam tahap menerima pendaftaran balon walikota dan wakil walikota.

Untuk tahap verifikasi terhadap

berkas administrasi pasangan balon termasuk masalah ijazah Rudolf dimulai 14-20 Februari.

“Kami akan klarifikasi ijazah Rudolf M Pardede ke sekolah tersebut, dan hasil verifikasi akan disampaikan ke publik.

Disini nantinya akan menentukan bisa tidaknya balon itu ditetapkan menjadi calon,” kata Evi. Ditambahkannya, KPU Medan tidak ada menutupi berkas adminstrasi para balon walikota dan wakil walikota yang mendaftar.(h10)

Pengusungan Calon Walikota Medan Langgar SK DPP PPRN MEDAN (Waspada): Sejumlah DPC PPRN (Partai Peduli Rakyat Nasional) Kota Medan menyatakan, penjaringan calon walikota dan wakil walikota Medan dari PPRN telah melanggar SK DPP, tidak pernah dimusyawarahkan di tingkat DPD

Waspada/Zulfan Nasution

DUKUNG: 12 Ketua Parpol Kota Sibolga bersama dengan Afifi-Halomoan. Mereka memberikan dukungan kepada pasangan itu dengan member rekomendasi partai mereka masing-masing di Afifi-Halomoan Centre Jalan A.Yani Sibolga, Jumat (12/2).

12 Parpol Dukung Afifi-Halomoan ga, Syahlul Umur Situmeang saat menyerahkan rekomendasi dari DPP menegaskan, dengan diberikannya rekomendasi DPP Partai Golkar kepada pasangan Afifi-Halomoan menjadi instruksi bagi keluarga besar Partai Golkar untuk memenangkan pasangan itu pada pilkada Mei 2010.

“Bagi pengurus, fungsionaris, kader dan simpatisan Partai Golkar yang tidak mengindahkan instruksi akan diberikan sanksi tegas sesuai peraturan organisasi. Dan pemberian rekomendasi kepada pasangan Afifi-Halomoan patut disyukuri dengan merapatkan barisan demi memenangkan pasangan ini, karena proses mendapatkan

memberi catatan dalam surat keterangan itu,” katanya.

Hal itu disebutkannya saat dikonfirmasi usai kedatangan pasangan Monang Sitorus dan Mangatas Silaen yang mengurus SKCK, sementara status Monang telah menjadi tersangka kasus dugaan korupsi Rp3 miliar dana kas daerah.(m39)

MUI Segera Keluarkan Imbauan Pilkada

ataupun DPC se-kota Medan.

Dalam pernyataan sikap bersama berisi 4 poin dari DPC PPRN se- kota Medan yang disampaikan kepada Waspada, Sabtu (13/2), delegasi diketuai Bas Gultom (DPC Medan Perjuangan), Indra Gunawan

Adlina-Sutrisno Siap Buat Kesepakatan Dengan Partai

SIBOLGA (Waspada): 12 Partai politik sepakat memberikan dukungan, sekaligus memenangkan pasangan balon walikota Sibolga Afifi LubisHalomoan Hutagalung.

Para ketua parpol itu menyerahkan rekomendasi mereka kepada Afifi-Halomoan di sekretariat Afifi-Halomoan Centre Jl. Ahmad Yani Sibolga, Jumat (12/2).

Adapun parpol yang mendukung pasangan ini, Partai Golkar, Demokrat, PPP, Gerindra, PNI Marhaenis, Republika Nusantara, PKPI, PKNU, Partai Patriot, Partai Buruh, Barisan Nasional dan Partai Kedaulatan.

Ketua DPD II Golkar Sibol-

sibuan (balon walikota Tebingtinggi).

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Baharudin pernah menyatakan, siapapun bisa mendapatkan SKCK dari Polda meski status seseorang sudah menjadi tersangka. “Siapapun dia tetap berhak memperolehnya. Namun kita selalu

rekomendasi tidaklah mudah,” kata dia.

Demikian halnya Ketua DPC Partai Demokrat Sibolga, S Arif Simatupang dan Ketua Gerindra Sibolga Abul Yazid serta ketua-ketua parpol pendukung lainnya, mengajak seluruh pengurus, fungsionaris dan kader memenangkan Afifi-Halomoan pada pilkada mendatang.

Informasi dihimpun dari Afifi Centre, Minggu (14/3) hari ini Senin (15/2) pukul 09:00, 12 parpol dan ribuan pendukung dari berbagai elemen masyarakat akan hadir di Afifi Centre guna mengantar Afifi-Halomoan mendaftar ke KPUD Sibolga. (a18)

RANTAUPRAPAT (Waspada): Pasangan Hj Adlina T Milwan-Sutrisno, Rabu (10/2) mendaftar ke PPP, PBB dan PPRN Labuhan-batu di Rantauprapat. Pasangan itu siap membuat kesepakatan dengan partai.

“Saya berharap partai tempat saya mendaftar mendukung.

Kita juga menyadari, dalam pentas politik perubahan kebijakan bisa dalam hitungan menit, tetapi mudah-mudahan perubahan itu merupakan dukungan kepada saya,” katanya.

PPP dengan ketua tim penjaringan pilkada, Irwansyah Ritonga mengatakan, penjaringan calon kandidat bupati/ wakil bupati Labuhanbatu akan diseleksi dalam internal partai, berupa rapim cabang. Kemudian calon menyampaikan visi misi, serta tanya jawab.

DPC PPP Labuhanbatu kata dia, akan menjaring tiga nama dan mengirim nama itu ke DPW PPP Sumut. Kemudian mengirim-nya ke DPP untuk menentukan satu nama pasangan yang didukung. “Calon yang sudah mendaftar, selain Adlina, ada Amarullah Nasution dan Tigor Panusunan Siregar,” kata dia.

Pasangan Adlina-Trisno juga mendaftar ke Partai Bulan Bintang, diterima Sekretaris DPC Agus Salim Azhar dan Ketua Tim 9 Pilkada DPC Anwar Sahadat.

Sedangkan di PPRN, keduanya disambut ketua tim penjaringan pilkada DPC PPRN Labuhanbatu, Raymond dan sekretaris Yuniman Zebua.(a26/c01)

Siregar (Sekretaris DPC Medan Denai), Jerus Sitrus (Ketua DPC Medan Selayang), Bom Matias (Ketua DPC Medan Belawan) serta lainnya, menyebutkan kejanggalan yang terjadi di DPD PPRN Medan, termasuk tidak aktifnya kantor DPD setelah pemilu legislatif lalu.

Dalam pernyataan itu juga disebutkan, ketua DPD PPRN Medan tidak mematuhi juklak DPP No. 007B/A/.1/DPP-PPRN Juklak 10/2009 tanggal 5 Oktober 2009 dan Juklak No. 007/A.1/DPP-PPRN/KPTS/10/ 2009 tanggal 5 Oktober 2009, agar penjaringan, penyaringan dan verifikasi serta penetapan pasangan calon kepala daerah melibatkan DPC. Namun, Sekretaris DPD PPRN Medan, Hotman Hutagaol menyesalkan pernyataan pengurus DPC. “Sebenarnya kita bisa jalankan itu jika PPRN Medan mempunyai satu fraksi dengan 4 kursi di DPRD Medan, namun nyatanya hanya satu kursi yang mengharuskan untuk berkoalisi dengan parpol lain,” kata Hutagaol, mengaku sistem penjaringan, penyaringan serta vertifikasi dalam koalisi berbeda dengan sistem yang diterapkan dalam PPRN.

MEDAN (Waspada): Gubsu Syamsul Arifin mengingatkan BKPRMI (Badan Kontak Pemuda Remaja Masjid Indonesia) Sumut tidak melibatkan diri dan berpihak pada seseorang dalam pilkada di Sumatera Utara. Gubsu mengatakan itu ketika membuka Musyawarah Wilayah (Muswi) V BKPRMI Sumut di Asrama Haji Medan, Jumat (12/2).

Gubsu juga mengajak seluruh remaja masjid tetap menjaga ukhuwah Islami, jangan berburuk sangka, jangan menjelekkan dan jangan pula mau dihasut pihak-pihak tertentu. “Sesuai namanya remaja masjid, harus mengerjakan perintah Allah Swt, termasuk yang sunah dan meninggalkan segala larangan. Remaja masjid mengedepankan sifat-sifat rasul yang empat yakni sidik (kebenaran), amanah (kejujuran), fhatonah (cerdas) dan tabligh (penyampai).”

Saat ini kata Gubsu, banyak orang berebut menjadi pemimpin, tapi setelah memimpin malah menghancurkan orang yang dipimpinya karena tidak mengedepankan sifat rasulullah.

Ketua Umum BKPRMI Sumut Sotar Nasution mengatakan, secara lembaga BKPRMI Sumut tidak melibatkan diri dan berpihak kepada seseorang dalam pilkada. Namun jika ada kader atas nama pribadinya yang ikut menyukseskan seseorang sah-sah saja.

“BKPRMI secara tegas tidak akan berpihak, dan kepada kader BKPRMI Sumut jangan membawa-bawa lembaga dalam suksesi kepala daerah di Sumut,” tegasnya.

Dia yang akan mengakhiri jabatannya itu, berharap Muswil V dapat memilih pengurus yang bisa membawa kader BKPRMI untuk selalu mandiri dan mampu menciptakan usaha sehingga BKPRMI bisa selalu bermanfaat kepada kemaslahatan umat.

Turut hadir di antaranya, Sekjen DPP BKPRMI Pusat, A. Pulungan, Ketua KNPI Sumut, A Ridho Lubis dan Ketua Panitia Bahrein Tanjung.(m14)

PAN Tetapkan Herowhin-Frida Balon Walikota/Wakil P. Siantar Dalam penjaringan calon walikota dan wakilnya, ujar Hutagaol, DPD PPRN Medan sudah melaksanakan prosedur.

Itu semua dibuktikan dengan disetujui pasangan calon koalisi dari tingkat DPW sampai DPP. Sebab katanya, keputusan final untuk pengusungan calon berada di tingkat DPP. “Rekomendasi dari DPP sudah diterbitkan yang ditandatangani ketua umum Amelia A. Yani dan sekjen HVTA Simanjuntak,” katanya.

Begitupun, kata Hutagaol, DPD akan tetap mengadakan komunikasi dengan DPC-DPC. Dia juga meminta rekan-rekan di DPC tidak terpengaruh dengan hasutan pihak lain.

Selain itu, katanya, jika pencalonan pasangan walikota/ wakil walikota sudah resmi ditetapkan, nantinya akan diundang semua DPC membuat suatu komunikasi intensif, sehingga tidak ada perpecahan politik di tubuh partai. “Jika semua sudah tuntas, kita akan undang semua DPC membuat suatu pengembangan sayap tentang bagaimana cara kita bersama parpol lain memenangkan pasangan walikota/wakil walikota Medan,” ungkapnya.(m23)

MEDAN (Waspada): Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Sumatera Utara menetapkan sekaligus mengusung pasangan Herowhin Tumpal Fernando Sinaga– Hj Frida Riani Damanik, sebagai balon walikota/wakil walikota Pematang Siantar, 2010-2015. Penetapan pasangan itu, melalui rapat harian DPW PAN Sumut di Kantor DPW PAN Jl. Abdullah Lubis Medan, Jumat (12/2). Rapat dipimpin Ketua DPW PAN Sumut, H Kamaluddin Harahap dan Sekretaris Parluhutan Siregar.

Pasangan Herowhin Sinaga-Frida Damanik, juga didukung Partai Pemuda Indonesia (PPI) dan Partai Damai Sejahtera (PDS).

Pasangan ini dikenal sebagai pasangan serasi dan memiliki peluang memenangkan pilkada di Pematang Siantar.

Kamaluddin Harahap mengatakan, PAN lebih memprioritaskan kader untuk maju pada pilkada di sejumlah daerah di Sumut, salah satunya pilkada Pematang Siantar. “Pasangan HerowhinFrida wajib kita dukung. Apalagi Hj Frida Damanik yang juga istri Pak Imal Raya Harahap jauh hari sudah mempersiapkan pemenangan pasangan ini untuk berbakti, mengabdi membangun Pematang Siantar,” kata Kamaluddin.

Dihadiri Tim Pilkada DPW PAN Sumut, pemaparan visi dan misi pasangan ini, sangat realistis. Apalagi, keinginan membangun Siantar sebagai kota yang religius dan kota bersih harus terwujud pada kepemimpinannya lima tahun ke depan.

Sebelumnya, pasangan Herowhin-Frida sudah bertemu dengan petinggi DPP PAN di Jakarta, termasuk Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajsa, Wakil Ketua Umum DPP PAN, Drajat Wibowo dan Tim Pilkada DPP PAN. “Jujur saya katakan, saya sangat bangga dengan PAN. Sebagai orang yang bekerja di birokrat, saya tak pernah merasa kesulitan untuk mendaftar di PAN. Karenanya saya salut dengan mekanisme demokrasi di PAN untuk proses penjaringan pilkada,” kata Herowhin.

Dalam penyampaian visi dan misi, pasangan ini berjanji membangun Siantar melalui tiga syarat, yakni, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme. “Kalau kita mau membangun Siantar, harus kita mulai dari diri kita masing-masing. Karenanya, kami bertekad dimulai dari bebas KKN,” kata Frida Damanik, yang juga Ketua DPC PAN Kota Pematang Siantar.(m11)

KPUD T. Tinggi Cari Solusi Terkait Panwas Pilkada TEBINGTINGGI ( Waspada): KPUD Kota Tebingtinggi melakukan beberapa langkah terkait kekosongan Panwas Pilkada, setelah penolakan KPU Pusat atas Panwas lantikan Bawaslu.

Langkah dilakukan agar tidak terjadi kekosongan pengawasan dalam pelaksanaan pilkada Tebingtinggi 2010. Dua langkah itu, tetap meminta Bawaslu melakukan fit and proper test atas usulan calon Panwas hasil seleksi KPUD atau menyampaikan hasil seleksi itu ke DPRD untuk segera disahkan.

Humas KPUD Tebingtinggi, Salmon Ginting kepada wartawan, Rabu (10/2) mengatakan,

langkah dilakukan KPUD adalah tetap meminta Bawaslu memproses pengajuan dilakukan KPUD. Jika hal itu tidak mungkin, maka langkah berikutnya mengajukan usulan itu kepada DPRD untuk dilakukan fit and proper test terhadap personil yang telah diseleksi sebelumnya.

Terkait belum adanya Panwas, padahal tahap pelaksanaan pilkada telah berlangsung, menurut Salmon, tidak melanggar hukum. Alasannya, tidak ada ketentuan dalam peraturan mengatakan pilkada batal tanpa adanya Panwas.

Enam calon Panwas yang sudah diseleksi KPUD dan

diminta mengikuti fit and proper test oleh Bawaslu, yakni, Wal Ashri, Alfian Nazri, Darma Miharja Sinaga, Ferdinand dan Husin.

Saat ini, tahapan pelaksanaan Pilkada 2010 Tebingtinggi sudah sampai pada pendaftaran, yang berakhir 10 Februari 2010. Sedangkan tahap berikutnya, seleksi administrasi.

Terdapat lima pasangan calon yang akan diseleksi secara adminstratif, empat di antarnya dari unsur Parpol sedangkan satu pasangan dari unsur independen.

Beberapa pemerhati mensinyalir terdapat sejumlah kecurangan dilakukan KPUD,

karena tidak adanya Panwas.

Salah satunya, pengumuman pendaftaran calon kepala daerah dari unsur independent dan parpol. “Pada dua pengumuman di koran ada kesan tidak fair dilakukan KPUD,” ujar pemerhati itu.

Dia menyontohkan, pada pengumuman untuk calon perseorangan ada persyaratan tentang ijazah yang harus dilegalisir. Tapi pada pengumuman untuk calon parpol, kata ‘dilegalisir’ untuk ijazah dihilangkan.

“Kesannya KPUD coba menolong salah satu pasangan calon walikota yang bisa jadi punya masalah dengan legalisir ijazah,” kata dia.(a08)