Wali Kota Bangga Resmikan Jalan Hj Ani Idrus MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengaku bangga meresmikan Jalan Pandu menjadi Jalan Hj Ani Idrus, Minggu (15/1). Untuk itu, diminta kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terutama Camat Medan Kota, Lurah dan Kepling supaya mensosialisasikan kepada semua warga supaya mengubah segala kelengkapan sesuai dengan nama jalan yang baru. Rahudman mengatakan secara resmi nama Jalan Pandu sudah diubah menjadi Hj Ani Idrus, salah seorang Lanjut ke hal A2 kol.3
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) SENIN, Wage, 16 Januari 2012/21 Sapar 1433 H z No: 23745 Tahun Ke-66
Terbit 24 Halaman
Waspada/Surya Efendi
MENDIKBUD Muhammad Nuh, Sekda Provsu Nurdin Lubis dan Pemred Harian Waspada Prabudi Said diabadikan bersama 11 tokoh pendidikan Sumut penerima Ani Idrus Award 2011 di Aryaduta Hotel Medan, Minggu (15/1).
11 Tokoh Penerima Ani Idrus Award 2011 Waspada Mohammad Faisal
WALI Kota Medan Drs Rahudman Harahap MM, didampingi keluarga besar HM Said meresmikan nama Jalan Hj. Ani Idrus pengganti Jalan Pandu Medan, Minggu (15 /1).
ANI Idrus Award adalah penghargaan yang diambil dari nama pendiri Harian Waspada ibu Hj Ani Idrus dan diberikan kepada tokoh pendidik dan guru berdedikasi yang dianggap berjasa mengembangkan dunia pendidikan di Sumatera Utara. Selama hidupnya Ani Idrus juga salah
satu tokoh yang sangat peduli dengan pendidikan dan bahkan ketika memimpin Harian Waspada pun konsern memperjuangkan pendidikan lewat media. Dalam rangkaian HUT ke 65 Harian Waspada, 11 orang tokoh termasuk guru berdedikasi menerima award tersebut, Minggu (15/1), yang
diserahkan langsung Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh di Aryaduta Hotel Medan. Lalu siapakah para tokoh yang akan menerima Ani Idrus Award. Rahudman Harahap, walikota Medan Tokoh ini adalah orang yang berkomitmen terhadap
pembangunan pendidikan di Kota Medan. Dia telah membuat pendidikan diprioritaskan sebagai salah satu rencana pembangunan jangka menengah daerah 2011-2015. Sasarannya tentu saja pendidikan berkualitas. Komitmen inilah yang telah mewujudkan prestasi pendidikan kota Medan
selama 2011. Tingkat kelulusan siswa sudah di atas rata-rata nasional, pengembangan sekolah berstandar internasional, mewujudkan kualitas pendidikan di semua sekolah telah membuat prestasi siswa dari Medan mampu mengikuti Lanjut ke hal A2 kol.3
Songsong 100 Tahun Indonesia MEDAN (Waspada) : Ani Idrus Award, merupakan program atau kegiatan yang patut ditiru dalam rangka menumbuhkembangkan dedikasi seseorang dalam melaksanakan tugasnya.
170 ABK Indonesia Di Kapal Costa Concordia Selamat ROMA, Italia (Waspada): Kantor KBRI di Roma, Italia, mengatakan sebanyak 170 WNI yang bekerja di kapal pesiar mewah Italai Costa Concordia dinyatakan selamat dalam peristiwa kandasnya kapal itu di lepas pantai Tuscan, Italia. “Ada 170 orang WNI dan semuanya dalam kondisi selamat,” kata Kepala Penerangan KBRI di Roma, Musurifun Lajawa kepada wartawan BBC Indonesia, Andreas Nugroho. “Mereka semuanya adalah anak buah kapal dan sekarang
ditempatkan di sebuah penampungan di kota Grosseto sekitar tiga jam dari Roma.” Musrifun mengatakan di antara ke-170 orang yang selamat itu ada dua orang yang mengalami luka dan satu di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit. “Ada dua orang yang luka satu patah tulang rusuk dan satu orang mengalami luka pada tangannya. Satu orang yang mengalami luka pada tangan sudah kembali ke tempat penampungan.” Lanjut ke hal A2 kol.1
Mobil Vs Sepedamotor, Dua Pemuda Tewas SIDIKALANG (Waspada): Dua pemuda, Ricardo Sinaga, 20, dan Rikjen Simarmata, 19, asal Pangururan, Samosir, tewas akibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) saat sepedamotor yang mereka kendarai bertabrakan dengan mobil di Jl. Lestari, Desa Kalang, Kec. Sidikalang Kab. Dairi. Informasi Waspada peroleh di kepolisian, Minggu (15/ 1), malam itu sebuah mobil kijang kapsul BK 1950 XF bergerak dari arah Jl. Ahmad Yani.
Sesampai di tikungan di Jl. Sisingamangaraja seberang SPBU, kendaraan yang dikemudikan Merlan Siregar putar arah bermaksud kembali ke atas. Pada saat bersamaan sepedamotor jenis CS 1 BK 5152 XT datang dari arah serupa menabrak bagian kanan mobil. Sepedamotor menabrak bagian kanan belakang lalu jatuh, terbanting ke median jalan.
Anugrah tokoh pendidikan Harian Waspada, bagian dari upaya menumbuhkan dedikasi tersebut. “Selamat kepada Harian Waspada yang sudah membuat terobosan ini, sebab memberikan penghargaan
kepada seseorang adalah bentuk menciptakan kader atau tokoh berdedikasi selanjutnya. Tanpa penghargaan, orang akan minim berkarya dan cenderung pasif,”kata Menteri Pendidikan Kebudayaan Prof
DR,Muhammad Nuh DEA, pada acara Ani Idrus Award dalam rangka HUT ke-65 Waspada, Minggu (15/1) di Hotel Arya Duta Medan . Hadir Pemimpin Umum Harian Waspada, dr Hj Rayati
Syafrin,Pemimpin Redaksi H Prabudi Said, Komisaris Harian Waspada Hj Ida Tumengkol, Kadis Infokom Sumut DR H Asren Nasution,MA, Kadis Pendidikan Sumut Syaiful Syafri MM, Sekda Provsu Nurdin
Jembatan Gantung Putus, Mobil Rombongan Pengantin Masuk Sungai BUAH, Aceh Utara (Waspada): Jembatan Gantung yang menghubungkan Gampong Tanjong Geulumpang, Kec, Seunuddon-Gampong Meunasah Pante, Kec, Baktya Barat, Minggu (15/1) pukul 15.00 putus. Dalam peristiwa itu, satu unit mobil L300 membawa rombongan pengantin masuk ke sungai. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Tarmizi, 35, warga Gampong Blang Rheu, Kec. Baktya Barat yang saat kejadian berada di lokasi kepada Waspada mengatakan, saat kejadian sedang hujan lebat. Saat itu, dua unit mobil berupaya melintas jembatan gantung dari arah Gampong Meunasah Pante menuju Gampong Tanjong Geulumpang. Saat itu, mobil L300 yang mengakut 20 orang rombongan pengantin berada di ujung jembatan dan mobil pengantin baru naik jembatan, tiba-tiba terdengar suara dentuman keras dua kali. Selanjutnya, jem-
Lubis,Wakil Bupati Deliserdang Zainuddin Mars, Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Deliserdang Hj.Sa’adah Lubis, Bupati Serdangbedagai HT Erry Nuradi,MSi, anggota DPD RI,Parlindungan Purba,
Hazihi Sabili Oleh: H. Ameer Hamzah
Lanjut ke hal A2 kol.3
90 Persen Dana BOS Sudah Disalurkan MEDAN (Waspada): Sebanyak 90 persen dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dengan nilai Rp. 4 trilliun sudah disalurkan ke sekolahsekolah di seluruh daerah di Indonesia. “Dana BOS tahap pertama atau kuartal pertama untuk 2012 sudah hampir seluruhnya disalurkan. Sekarang sudah lebih dari 90 persen dananya disalurkan atau nominalnya sekitar Rp4 triliun lebih,” kata Mendikbud Muhammad Nuh usai menghadiri seminar pendidikan yang dilaksana-
k a n H ar i a n Wa s p a d a d i Aryaduta, Minggu (15/1). Dia mengatakan, sesuai rencana, dana BOS tahap pertama sudah mulai disalurkan minggu kedua atau antara 916 Januari 2012. Namun, sebelum tenggat waktu itu berakhir teryata hampir semua daerah sudah menyalurkannya ke sekolah-sekolah penerima bantuan. Menurutnya, itu merupakan prestasi yang luar biasa karena hanya dalam waktu Lanjut ke hal A2 kol.1
Plt Gubsu Ajak Semua Pihak Refleksi Diri Waspada/Maimun Asnawi
Jembatan Gantung Teupin Lapeng, Kec. Baktya Barat putus akibat dilintasi mobil L300 romobongan penganti, Minggu (15/1). batan patah dan mobil L300 tersebut terjatuh ke sungai. “Karena baru naik jembatan, mobil pengantin berhasil mundur dan selamat, sementara mobil rombongan sudah di unjung jembatan dan ter-
jatuh. Begitupun tidak ada korban jiwa dalam peritiwa itu, semuanya selamat. Mobil L300 berhasil ditarik ke darat,” kata Tarmizi kepada Waspada. M. Yasin, 51, warga GampongTanjong Geulumpang, Kec.
Seunuddon, Aceh Utara mengatakan, jembatan tersebut setiap hari dilintasi oleh berbagai lapisan masyarakat, karena jembatan itu telah Lanjut ke hal A2 kol.2
MEDAN ( Waspada): Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho mengajak semua pihak, khususnya muslimat Al Wasliyah Sumut untuk melakukan refleksi diri. Refleksi dalam rangka peringatan HUT ke-77 muslimat Al Wasliyah ini demi meningkatkan jati diri muslimat dan memberi kontribusi bagi kemajuan peradaban Islam, bangsa dan negara. Hal ini dikatakan Plt Gubsu saat menghadiri HUT ke-
Lanjut ke hal A2 kol.1
Al Bayan
anggota DPRDSU Nurhasanah,S.SOS,para Rektor PTN dan PTS di Medan,Kepala SMP dan SMA serta undangan lainnya.
77 Muslimat Al Washliyah Sumatera Utara, di Kampus Univa Jl. SM Raja Km 5,5 Medan, Minggu (15/1) sore. “Peringatan ini akan semakin meningkatkan silaturahim di antara kita, di antara sesama muslim, khususnya muslimat Al Wasliyah. Karena itu saya mengajak untuk merefleksikan diri tentang apa yang sudahdilakukandanapayangharus dan perlu dilakukan di masamasa akan datang,” katanya. Lanjut ke hal A2 kol.1
Menteri Pendidikan Teleconference Dengan Siswa SMKN 1 Percut Seituan WAJAH Kadisdikpora Deliserdang Hj. Sa’adah Lubis,SPd,MAP nampak sumringah saat Menteri Pendi-
dikan dan Kebudayaan RI Prof Dr Ir H Muhammad Nuh, DEA bersedia berteleconference dengan Yopie Handoko, salah satu
siswa SMK Negeri 1 Percut Seituan Kab. Deliserdang. Lanjut ke hal A2 kol.6
KATAKANLAH! Inilah jalanku. Aku menyeru manusia kepada jalan Allah. Aku dan para pengikutku dengan menunjukkan keterangan yang nyata. Maha suci Allah, dan bukanlah aku dari golongan musyrikin. (QS. Yusuf:108) Allah SWT mewahyukan kepada Rasulullah SAW agar menyampaikan dan memperkenalkan kepada manusia. Bahwa jalan (syariat) yang diperjuangkan oleh Rasulullah adalah syariat Islam yang bersendikan aqidah tauhid. Mengakui Allah yang patut disembah, serta menampik kemusyrikan. Menjalankan syariah menurut petunjuk Alquran dan hadits Nabi Muhammad SAW. Syariat Islam merupakan manhaj Allah yang lengkap dan paling terakhir diturunkan oleh Allah SWT. Seluruh
Empat Rumah Terbakar, Dua Anak Luka P. BRANDAN (Waspada): Empat unit r umah di Jl. Besitang - P. Brandan tepatnya di Lingk. Tangkahanlagan, Kel. Alurdua Baru, Kec. Seilepan, Minggu (15/1) sore musnah terbakar. Insiden itu menyebabkan dua anak di bawah umur menderita luka bakar. Kedua korban, Ilham Aidil Fitra, 13, dan Fadilah, 3, dieva-
kuasi ke Rumah Sakit Umum PT Pertamina P. Brandan untuk mendapatkan perawatan medis. Sejumlah aparat dari Mapolsek P. Brandan turun ke lokasi tempat kejadian peristiwa guna melakukan penyelidikan, sekaligus mengamankan situasi. Lanjut ke hal A2 kol.2
Ada-ada Saja
Bunyikan Lonceng Kerbau, Ditangkap GARA-GARA membunyikan lonceng kerbau dalam unjuk rasa menuntut mundur gubernur negara bagian Wisconsin, seorang pria asal Amerika Serikat (AS), ditangkap. Pihak kepolisian menahan pria berusia 26 tahun pada Kamis lalu, karena ia terus membunyikan lonceng kerbau di depan muka petugas, saat polisi memintanya tenang dalam aksi unjuk rasa itu. Lanjut ke hal A2 kol.7
Lanjut ke hal A2 kol.1
Serampang - Thanks thanks thanks
Waspada/Rizaldi Anwar
MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Prof.Dr,Ir H. Muhammad Nuh DEA didampingi Kadis Pendidikan Deliserdang Hj. Sa’adah meninjau hasil karya siswa SMKN Percut Seituan yang sedang merakit laptop.
Waspada/Asrirrais
EMPAT unit bangunan rumah di Kel. Alurdua Baru, Kec. Sei. Lepan, Minggu (15/1) sore musnah terbakar.
- He.... he....he....
Berita Utama
A2 Plt. Gubsu...
Gatot mengingatkan pentingnya refleksi tersebut dikarenakan setiap peradaban akan memiliki akhir, setiap diri akan menghadapi mati yang pada saat ditentukan. Karena itu, katanya, untuk tetap mengobarkan optimisme, maka perlu ada refleksi yang kemudian menghasilkan motivasi untuk memberikan kontribusi terbaik bagi peradaban tersebut. ”Saya harus katakan, peradaban Islam saat ini berada simpang batas. Sebab sudah banyak yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. Karena itu, semua kita dituntut memberikan kontribusi terbaik sehingga posisi di simpang ini menjadi titik balik untuk kemajuan peradaban Islam di masa-masa yang akan datang,” ungkap Gatot. Di antara yang harus direfleksikan khususnya bagi kaum ibu, kata Gatot, adalah kebiasaan bergunjing dan bergosip dalam artian membicarakan hal-hal yang tidak ada manfaatnya. Sebab, kebiasaan tersebut sangat tidak diajarkan bahkan dilarang dalam agama Islam sebagai landasan muslimat Al Wasliyah. ”Sebagai seorang muslimat, tentu ada tiga hal yang menjadi posisi kaum ibu yang harus disadari dan dijadikan sebagai pemacu untuk memberikan kontribusi terbaik. Posisi itu yakni sebagai seorang istri, seorang ibu dan seorang ukhti,” lanjutnya. Ketua PW Al Wasliyah Sumut Hasbullah Hadi dalam sambutannya mengajak muslimat untuk bangkit dan memberikan kontribusi terbaik dan maksimal bagi bangsa dan negara. (m28)
90 Persen... satu minggu sudah hampir rampung disalurkan. “Ini meru-pakan prestasi. Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, biasanya penyaluran tahap pertama baru rampung bulan ketiga setiap satu triwulan.” Dijelaskannya, saat ini Kemendikbud fokus pada pendampingan, agar penggunaan dana BOS tersebut lebih tepat sasaran dan sesuai peruntukan. “Pendampingan dilakukan untuk menghindari penyimpangan, dan tepat sasaran.” Mengenai adanya wacana pidana atas bentuk penyelewengan dan keterlambatan penyaluran dana BOS, M. Nuh mengaku belum memikirkan wacana tersebut. “Jika memang terjadi korupsi atau penyimpangan diminta atau tidak diminta pihaknya akan menyelidiki kasus tersebut. Dan apabila ada ditemui indikasi korupsi, kami akan segera mengirimkan tim untuk melakukan verifikasi di lapangan. Seandainya sampai terbukti, maka hukum pidananya bisa berlaku,” tegasnya. (h02)
170 ABK... Musrifun menambahkan bagi warga Indonesia yang ingin mengetahui kondisi kerabat mereka di kapal ini bisa menghubungi Kedutaan Besar Indonesia di Roma, Italia. Mereka bisa menghubungi kantor KBRI di nomor +39-06-42009101. Musrifun mengatakan KBRI di Roma akan membantu membuatkan surat perjalanan laksana paspor, SPLP kepada WNI yang selamat dari kejadian itu. “Mereka banyak kehilangan paspornya, kita akan bantu pengurusan SPLP,” kata Musurifun. (bbc/ap/m10)
Mobil... Polisi masih melakukan pemeriksaan termasuk menahan kendaraan sebagai barang bukti. Petugas RSU Sidikalang menjelaskan, korban tiba dalam keadaan kritis. Bagian kepala mengalami pendarahan berat. Beberapa saat setelah dirawat di ruang unit gawat darurat, nyawa korban tak tertolong lagi. (a20)
Al-Bayan... ajarannya untuk keselamatan manusia, sebab dalam syariat ini mengandung kemaslahatan umum yang dapat diterima oleh akal sehat. Syariat Islam mengajak manusia untuk mencari kebahagian di dunia, kebahagian di akhirat dan bebas dari api neraka. Manusia ini ciptaan Allah, tentu Allah-lah yang paling tahu pedoman hidup bagi manusia. Allah melarang manusia berzina, supaya tidak rusak keturunan, tidak terjadi penyimpangan nasab manusia, tidak terkena penyakit kelamin, tidak menjurus kepada pertikaian karena merebut wanita cantik. Dengan dilarangnya perzinaan, harkat dan martabat manusia akan terhormat. Kalau agama membolehkan manusia berzina mana bedanya manusia dan anjing. Allah dalam syariat-Nya melarang manusia minum arak, tuak, narkoba dan sejenisnya supaya manusia ini selalu dapat memelihara akalnya. Sebab akal yang sehat itu selalu dapat berzikir dan berpikir tentang kebesaran Allah dan berbuat baik sesaman manusia, sedangkan akal yang sudah “gila dan mabuk” itu memungkinkan manusia lupa kepada kebenaran. Akhirnya iblis masuk dalam akal yang sudah rusak itu untuk menggoda manusia berbuat maksiat. Kalau manusia dibiarkan membuat maksiat mana bedanya manusia dengan yakjuj dan makjuj. Allah melarang manusia mencuri harta orang lain, anak yatim dan milik negara, sebab harta yang ditemukan lewat pencurian itu telahmerugikanoranglain.Secaralogikatidakseorangpunrelahartanya dicuri, dan secara logika pula si pencuri itu akan merasa takut kepada pemilik. Jika semua orang menjadi pencuri, dan agama membolehkannya,kitayakintidakadalagidayaproduktivitasmanusia. Semua manusia akan menjadi kucing dan tikus. Dan, larangan-larangan lainpun sangat besar manfaatnya bagi manusia. Semua itu karena cinta-Nya kepada manusia. Hari akhirat nanti Allah akan membalas cinta dengan surga yang penuh nikmat. Supaya kita masuk dalam kelompok selamat ini. Pilihlah hazihi sabili (inilah jalanku). Shiratal Mustaqiem.
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Mf5+, Rc7. 2. Md7+, Rb6. 3. Gd8+, BxG. 4. MxB+mat.
Jawaban TTS: TTS Topik
K I J A N A A T I G E R A U O N A L A R L S F E R M O O C A R R Y L D C A E R E N I S S A
Umum/Automotif
G
8 1 7 9 6 4 3 5 2
4 9 3 5 8 2 6 1 7
Kapolsek P. Brandan, AKP HM. Kosim Sihombing yang dikonfirmasi Waspada mengatakan, api bermula diduga dari rumah Abubakar, yakni pedagang minyak eceran. Pada saat itu, anak korban bermain api dan langsung menyambar ke cairan minyak. Api baru dapat dijinakan, setelah tiga unit mobil memadam dari Pertamina diturunkan. Insiden kebakaran yang terjadi sangat cepat ini tidak hanya menyebabkan dua anak Abubakar menderita luka bakar, tapi seluruh harta benda korban ludes. Kini, korban menumpang sementara di rumah keluarga. Istri Abubakar, Nurlia, hanya dapat menangis ketika menyaksikan sepasang anak kesayanganya menjadi korban jilatan api termasuk dua rumahnya ludes dilalap ‘si jago merah’ dalam tempo relatif singkat. Korban lain, yakni Imran, dan Nurlia. Barang-barang perabotan rumah tangga milik kedua korban juga ludes. Menurut AKP HM Kosim Sihombing, total kerugian akibat insiden ini Rp200 juta. (a02)
I S B MU S T A N G E I U A P L E T Z E B R A A S U V N U A D B C R OWN R A R I I ZA S U V R H I A L I N C O L N G V O L K SW A G E N Jembatan... A I R dijadikan sebagai jalan alternatif N D A I H A T S U bagi warga Lhoksukon, Tanah
Jawaban Sudoku:
5 6 2 1 7 3 4 8 9
Empat Rumah...
3 7 9 8 2 5 1 4 6
6 4 5 7 3 1 2 9 8
2 8 1 6 4 9 5 7 3
7 2 4 3 1 8 9 6 5
1 5 6 2 9 7 8 3 4
9 3 8 4 5 6 7 2 1
Pasir, Seunuddon, Lapang dan Samudera. Jembatan gantung tersebut memiki ukuran 100 x 2,4 meter,dibangunpadatahun1985. Syamsuddin membenarkan, kalau pemkab Aceh Utara akan mengubah jembatan tersebut menjadi jembatan beton pra cetak. Tahun lalu, Pemkab Aceh Utara telah berhasil membangun dua buah pilar, karena anggaran terbatas, pembangunan jembatan dilanjutkan pada tahun 2012. (b18)
Wali Kota... tokoh pers nasional yang berasal dari Medan. Untuk itu, pihak kelurahan dan kecamatan harus mengubah seluruh surat-surat dan lainnya serta plank nama toko di sepanjang jalan tersebut. “Jadi salah satu ruas jalan di inti kota di Medan ini secara resmi sudah berubah menjadi Jalan Hj Ani Idrus yang merupakan pendiri Harian Waspada. Selanjutnya hal yang perlu dilakukan adalah sosialisasi,” katanya. Menurutnya, sebagai seorang tokoh pers nasional yang berasal dari Medan, sudah seharusnya warga Medan memberikan penghargaan dengan mengabadikan namanya sebagai nama salah satu jalan di kota ini. “Ini bentuk penghargaan kita kepada salah seorang tokoh kita yang sudah terkenal secara nasional,” ujarnya. H Teruna Jasa Said, salah seorang putra Hj Ani Idrus mengucapkan terima kasih atas peresmian ini karena merupakan penghargaan wali kota terhadap orang-orang yang
Songsong... Para tokoh yang mendapatkan Award Perduli Pendidikan yakni, Bupati Deliserdang H. Amri Tambunan, Bupati Serdangbedagai HT Erry Nuradi, MSi, Wali Kota Medan, Drs H Rahudman Harahap MM dan Dr Sofyan Tan. Dari kalangan pendidik, Dra Jenny Heryani (guru SLB-Pembina Medan), Rayati Diningsih (guru SLBYPAC Medan), Sufiani (guru madrasah Besitang-Langkat), Zairina (guru madrasah- Besitang Langkat), Ahmad Husein Lubis (guru honorer SMPN 7 Madina), Erni,SPD (guru SMA Persiapan Aceh Utara) dan Faridah,SPd (guru SMPN 2 Desa Lokop Aceh Timur). Mohammad Nuh menambahkan, dengan adanya kegiatan Award ini, Harian Waspada telah memberikan contoh positif kepada masyarakat luas dan membuktikan bahwa media cetak turut memberikan sumbangsih yang besar dalam pembentukan manusia Indonesia
11 Tokoh... berbagai olimpiade internasional dan nasional. Pembangunan pendidikan telah meningkatkan akses, kualitas dan manajemen yang semakin terpadu, selaras dengan pasar kerja. Dengan jargon Prima (prestasi, integritas, iman dan mandiri) maka Rahudman Harahap, wali kota Medan, men-jadi penerima Ani Idrus Award 2011. H Amri Tambunan, bupati Deliserdang Konsep Cerdas (Percepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah) adalah program yang digagas tokoh ini pada tahun 2005, untuk membawa kualitas pendidikan di daerahnya dengan melibatkan tiga pilar kekuatan yaitu, warga masyarakat, swasta dan pemerintah. Dengan tiga pilar kekuatan itu, Konsep Cerdas mampu merehabilitasi sekitar 200 gedung sekolah tak layak pakai menjadi layak pakai. Berawal dari Desa Bandar Khalifa, Kec Percut Sei Tuan, Deliserdang, Konsep Cerdas yang mampu membebaskan gedung-gedung yang tak layak pakai menjadi layak pakai tahun 2007 dari target nasional 2009, bergema dan memperoleh berbagai penghargaan di tingkat nasional. Konsep Cerdas juga memberikan penghargaan kepada guru beprestasi serta meningkatkan apresiasi terhadap bagi para siswa. Itulah yang membuat H. Amri Tambunan, bupati Deliserdang sebagai penerima Ani Idrus Award 2011. Apalagi
Menteri...
WASPADA Senin 16 Januari 2012 yang melibatkan tiga pilar kekuatan, yaitu warga masyarakat, swasta dan pemeruntah, menerima anugerah Ani Idrus Award sebagai tokoh Peduli Pendidikan atas prakarsanya menggulirkan Konsep Cerdas dengan melibatkan tiga pilar kekuatan yakni dukungan masyarakat ,swasta dan pemerintah yang diserahkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dua sekolah kejuruan di Deliserdang, yakni SMKN 1 Percut Seituan dan SMKN 1 Lubukpakam, mendapat kesempatan menggelar hasil karya siswa di hotel ternama di Kota Medan tersebut. Menteri Pendidikan pada kesempatan melihat hasil karya mutakhir siswa dua sekolah itu, juga menyempatkan melakukan teleconference dengan siswa SMKN 1 Percut Seituan,
dan menjajal rakitan sepeda motor hasil karya siswa sekolah tersebut. Perangkat teleconference merupakan hasil karya siswa SMK tersebut. Menteri Pendidikan juga kagum melihat hasil karya mutakhir siswa SMKN 1 Lubukpakam, diantaranya Kabinet Matching. Kedua sekolah itu menghadirkan puluhan siswa di masing-masing stand karya mutakhirnya. “Kami puas meski sekejap, namun hasil pemantauan Menteri Pendidikan memotivasi kami ingin menciptakan karya yang terbaik lagi buat bangsa ini,” ujar salah seorang siswa SMKN 1 Percut Sei Tuan didampingi Kepala SMK Negeri 1 Percut Seituan Drs Kasni MPd, kepadaWaspada kemarin. * Rizaldi Anwar/H. M. Husni Siregar
sudah berjasa dan mengharumkan nama Medan. “Saya berharap peresmian ini tidak hanya seremonial saja tetapi ada makna lain yang bisa diambil dengan adanya perubahan nama jalan ini menjadi nama salah seorang tokoh pers asal kota ini,” ucapnya. Keluarga berharap, lanjutnya, masyarakat Kota Medan mengetahui siapa sebenarnya Hj Ani Idrus dengan berbagai karyanya sehingga bisa menjadi tauladan dalam kehidupan sehari-hari. “Ibunda kami dengan seluruh karyanya diharapkan bisa di contoh masyarakat,” ucapnya. Hj Ani Idrus lahir di Sawahlunto Sumatra Barat pada 25 November 1918 merupakan salah satu tokoh wanita di bidang pers (media cetak). Karena berbagai pergerakannya di bidang jurnalistik, Pemerintah Republik Indonesia memberikan penghargaan Satya Lencana Penegak Pers Pancasila, Anugrah Citra Wanita Pembangunan Indonesia. Selain itu, Anugrah Bin-
tang Jasa Naraya, Penghargaan Putra Penerus Pembangunan Bangsa, Lencana Emas, Tokoh Masyarakat Teladan Sumatra Utara, Penghargaan “Srikandi Award”, Penghargaan “Who of The Year 19953 , Penghargaan Citra Abadi Pembangunan dan Anugrah Peniti Emas 50 tahun dari Serikat Penerbit Surat Kabar (SPS) Cabang Sumatra Utara dan terakhir setelah beliau meninggal pada 9 Januari 1999 mendapat penghargaan Bintang Mahaputra Utama yang diserahkan Ibu Megawati sebagai Wapres RI. Turut hadir dalam acara itu, putra-putri dari Hj Ani Idrus yakni Pemimpin Umum Harian Waspada Dr.Hj.Rayati Syafrin, Pemimpin Redaksi Harian Waspada, H Prabudi Said, Wakil Pemimpin Redaksi H Teruna Jasa Said, Komisaris Harian Waspada Indra Buana Said, anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, Camat Medan Kota Parlindungan Nasution dan seluruh wartawan dan karyawan Harian Waspada. (m50)
“Meski hanya berdurasi sekira 20 detik, namun itu sudah membuat pegiat pendidikan di Deliserdang ini menjadi bangga karena Bapak Menteri telah menyempatkan berbincang dengan siswa SMKN 1 Percut Seituan yang sedang live merakit laptop di sekolahnya,” ujar Bunda—demikian panggilan akrab Kadisdikpora Deliserdang ini didampingi Kepala SMKN 1 Percut Seituan Kab. Deliser-dang Drs Kasni MPd dan Kepala SMKN 1 Lubukpakam Kiniken MPd. Suasana berbahagia itu terlihat jelas saat Menteri Pendidikan usai memberi ceramah seminar nasional pendidikan dan penyerahan Ani Idrus Award bagi sejumlah tokoh pendidikan Sumut di Grand Ballroom Hotel Aryaduta lantai 9, Minggu (15/1). Terlebih lagi saat itu ruangan itu terisi dengan lebih seperempat dipadati para guru dan pimpinan sekolah se-Kab. Deliserdang. Dalam seminar tersebut pimpinan pemerintahan Deliserdang Bupati H Amri Tambunan selaku penggagas Konsep Cerdas (pencepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah)
Seperti dilansir Oshkosh Northwestern, Minggu (15/1), saat petugas keamanan mencoba merebut lonceng kerbau itu, pria tadi malah melawan dan mendorong petugas. Dalam aksi itu, seorang pendemo wanita berusia 25 tahun juga ditangkap karena melakukan
pemukulan terhadap polisi menggunakan tongkat spanduk. Keduanya demonstran itu akhirnya ditahan dan pria itu didakwa melakukan perlawanan saat akan ditangkap. Sementara pendemo wanita itu didakwa melakukan perbuatan onar dan pemukulan terhadap petugas polisi. (ap/rzl)
yang giat dan berdedikasi tinggi dalam mengisi pembangunan. “ Media itu berfungsi sebagai edukasi yang siap memberikan pendidikan positif kepada publik, media sebagai pencerahan kepada masyarakat yang mampu mengambil titik terang atas persoalan yang ada. Media juga berperan sebagai pemberdayaan, yakni dengan membaca koran akan timbul rasa demam positif dalam diri seseorang untuk melakukan gerakan perubahan. Tiga hal ini perlu ditambah dengan nasionalisme yang menjunjung tinggi kepentingan bangsa,” ujarnya. Indonesia 100 Tahun Hal lain yang disampaikannya, tidak lama lagi, Indonesia akan memasuki masa 100 tahun kemerdekaan. Karena itu, dunia pendidikan harus memainkan perannya. “Menuju 100 tahun masa kemerdekaan itu, masih ada waktu 30 tahun lagi. Artinya, potensi penduduk Indonesia yang jumlahnya 240 juta ini,
artinya, Indonesia memiliki bonus demografi yakni penduduk yang lebih dari 240 juta. Dari 240 juta ini, penduduk yang berusia produktif lebih besar daripada yang nonproduktif. “Ini merupakan modal dasar bagi peningkatan produktivitas ekonomi dan pengembangan pasar domestik,” katanya. Untuk menyiapkan generasi bangsa ini, katanya, guru harus profesional. Profesional dalam arti tidak mati akal dan hatinya. “Makanya untuk mengetahui kompetensi guru, guru harus ikut uji kompetensi. Para guru tidak perlu khawatir akan kompetensi ini, karena yang diuji sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan,” imbuhnya. Dia mengingatkan pemilik yayasan dan guru untuk tidak mengeluarkan peserta didik karena hanya masalah administrasi. “Tolong jangan sekali-kali mengeluarkan peserta didik hanya gara-gara tidak membayar uang sekolah. Ini haram hukumnya, justru kalau tidak
mampu kita yang menjemputnya ke rumah,” ungkapnya. Dijelaskannya, hanya dengan sekolah tingkat kesehatan, pendidikan serta pendapatan per kapita dapat meningkat. “Kalau mau sehat dan lebih sejahtera, har us sekolah,” ucapnya. Prioritas Wali Kota Medan,Drs H Rahudman MM dalam sambutannya menyebutkan, pendidikan adalah prioritas utama dalam gerak pembangunan bangsa. Karenanya, keperdulian terhadap dunia pendidikan terus dilakukan, sejak tahun 2011 telah dianggarkan kurang lebih 30 persen dari total APBD atau sekitar Rp 998,4 miliar untuk kegunaan pendidikan. Pembangunan pendidikan harus diselenggarakan secara partisipatif, apalagi kota Medan telah memiliki sekolah swasta yang jauh lebih baik daripada sekolah negeri dan kwalitasnya cukup baik. “Keperdulian berbagai
pihak terhadap dunia pendidikan dan partisipasi berbagai lembaga salah satunya Harian Waspada yang memberikan apresiasi kepada pendidik atau guru di daerah ini, serta tokoh yang perduli dengan dunia pendidikan, hal ini salah satu upaya pencitraan bagi lembaga pendidikan,”kata Rahudman. Sementara Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho diwakili Sekda, Nurdin Lubis menyebutkan, kegiatan yang digagas oleh Harian Waspada ini diharapkan mempunyai peran yang strategis sebagai wahana edukatif dalam membangun kecerdasan intelektual berbasis budaya, sehingga akan ada gagasan atau ide yang segar, cemerlang dan transformatif demi akselarasi pembangunan bangsa dan negara. “Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Harian Waspada yang turut serta memberikan kontribusi penghargaan kepada tokoh yang perduli dengan dunia pendidikan,”
ujarnya. Sebelumnya, Pemimpin Redaksi Waspada H. Prabudi Said mengatakan, Harian Waspada selalu melibatkan masyarakat di setiap memperingati hari ulang tahun. “Kali ini kita mengadakan seminar pendidikan untuk mencari solusi dan kemajuan, khususnya membangun upaya membangun bangsa yang saat ini semakin keropos,” katanya. Dia menjelaskan tentang dampak arus globalisasi yang bisa membahayakan generasi muda jika tidak diantisipasi. “Maka perlu diimbangi dengan pendidikan iman dan taqwa, jadi tidak sekedar ilmu pengetahuan dan teknologi saja,” katanya. Prabudi juga menyampaikan, Waspada konsen menjalani fungsi pers serta member i k a n i n f o r m a s i , berpihak pada rakyat marginal, serta memberikan masukanmasukan kepada pemerintah. (m37/h02)
dengan satu komitmen bahwa pendidikan adalah tanggung jawab kita semua.
menjadi anak asuh YP Sultan Iskandar Muda mulai dari 1990 - 2012 berjumlah 2.039 siswa dimana 191 siswa sedang aktif bersekolah disana saat ini. Alasan itulah yang membuat dr. Sofyan Tan menerima Ani Idrus Award tahun ini. Selain empat tokoh itu, Ani Idrus Award juga memberikan penghargaan untuk guru berdedikasi yaitu Sufiani dan Zairina, guru Madrasah Di Besitang Keduanya adalah guru honor yang tetap menjalankan profesi sebagai guru di Madrasah Diniyah Alwashliyah di Bukit Kubu Besitang. Guru di madrasah ini sudah mengabdi 11 tahun dan dengan honor Rp100 ribu per bulan mereka harus berbagi. Sepanjang bulan mereka hanya menerima masing-masing Rp50.000. Itu pun tergantung dari pembayaran uang sekolah para murid. Namun keduanya tetap eksis mengajar demi mengembangkan ilmu pengetahuan dan membantu mencerdaskan anak bangsa. Kedua guru ini tetap ikhlas melakoninya. Maka Ani Idrus Award untuk guru berdedikasi diterima oleh Sufiani yang sudah mengabdi 11 tahun dan Zairina yang sudah lima tahun mengabdikan ilmunya di sekolah yang sama.
gunakan uang pribadi untuk keperluan di sekolah SMA Persiapan Negeri 2 Langkahan. Perjuangannya merintis SMA tersebut dari nol hingga punya gedung permanen merupakan jasa yang tak bisa dilupakan warga pedalaman Aceh Utara. Bahkan dia pun mengaku tak ingin pindah ke perkotaan walau ada tawaran. Kepercayaan penuh yang diberikan masyarakat sekitar telah membuatnya betah berbakti di daerah itu hingga kelak SMA Persiapan Negeri 2 Langkahan bisa sejajar dengan sekolah lain. Menempuh jalan sepanjang 25 km dengan sepedamotor harus dilaluinya untuk sampai di sekolah. Namun sosok ini pantang menyerah. Erni, guru SMA Negeri 2 Langkahan Aceh Utara adalah yang terpilih di Ani Idrus Award 2011.
ninya. Terpisah dengan keluarganya di Pidie, dia ingin terus mengabdikan ilmu dan pengetahuan. Itu sebabnya Faridah, guru SMP Negeri Serbajadi Aceh Timur yang layak menerima Ani Idrus Award.
itu adalah perjuangan. Guru tunanetra ini pun kemudian menjadi guru di SLB Tunanetra Pembina Jl. Karya Medan setelah mengikuti pendidikan di sekolah luar biasa. Keterbatasan tak akan membelenggunya untuk ikut membagikan ilmu. Tunanetra bukan alasan untuk menutup diri. Dan Jenny, adalah sosok guru SLB Tunanetra Pembina Medan yang punya dedikasi dan perjuangan untuk mengajar anak-anak lainnya.
HT Erry Nuradi, bupati Serdang Bedagai Sosok ini membangun gedung sekolah secara berkelanjutan. Memberikan bantuan operasional manajemen mutu kepada siswa SMA dan SMK, mendirikan sekolah rintisan berstandar internasional dari SD sampai SMA. Kemudian menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi ternama seperti USU, Unimed dan IAIN melalui penadantanganan kesepakatan beasiswa kepada mahasiswa kurang mampu asal daerahnya. Pernahmenerimaberbagaipenghargaan pendidikan tingkat nasional serta memberi penghargaan guru berdedikasi di daerah khusus terluar tingkat nasional, Ani Idrus Award 2011 pun layak diterima Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi. Sofyan Tan, pembina Yayasan Sultan Iskandar Muda Membangun sekolah untuk orang miskin berberkonsep pembauran. Menyatukan semua anak dari berbagai suku, agama dan golongan. Kondisi ini kadang membuat konsepnya dipandang sebelah mata. Namun sekolah Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM) kini terus berkembang. Bahkan subsidi silang pun yang dijalankan menjadi salah satu solusi untuk sekolah masyarakat miskin di kawasan Sunggal dan Medan. Jumlah siswa yang
Erni, guru SMA Negeri 2 Langkahan Aceh Utara Guru yang satu ini pernah suatu kali menjual emasnya demi membeli bangku dan meja belajar untuk murid. Malah tak jarang dia harus meng-
Faridah, guru SMP Negeri Serbajadi Aceh Timur Mengajar anak-anak yang belum mengerti Bahasa Indonesia dengan sempurna. Berada di pedalaman Aceh Timur, tepatnya di Desa Lokop atau titik 85 kilometer ke pedalaman Aceh Timur tak membuatnya menyerah. Walau daerah itu sangat terisolir. Mengabdi selama delapan tahun terus dilako-
Ada-ada Saja...
Rayati Diningsih, guru Yayasan Pendidikan Anak Cacat Mengajar di sekolah luar biasaYPAC (Yayasan Pendidikan Anak Cacat) Jl. Adinegoro Medan selama lebih 25 tahun. Sebagai tenaga honorer ibu guru ini mengajarkan keterampilan. Baginya tak mudah mengajar anak didik dengan keterbatasan mental. “Saya hanya ingin anakanak yang serba terbatas itu bisa menjadi anak mandiri. Bisa mengurus diri, mengasah potensi, tampil cantik dan punya keterampilan.” Rayati Diningsih, guru YPAC yang tak pernah bosan mengajar untuk anak-anak yang serba kekurangan adalah penerima Ani Idrus Award 2011. Jenny, guru Sekolah Luar Biasa Tunanetra Terlahir sebagai anak tunanetra tak membuatnya menyalahkan takdir. Justru dengan kondisi kekurangan ini dia belajar memahami betapa hidup
Ahmad Husein Lubis, guru honorer di Desa Jambur Kacang Madina Mengajar di daerah terpencil di Desa Pagar Gunung Kecamatan Kotanopan Mandailing Natal tak membuatnya patah arang untuk mengabdikan diri memberikan bakti kepada masyarakat. “Saya berharap secepatnya diangkat menjadi pegawai negeri sipil.” Untuk menutupi kebutuhan hidup seharihari, guru yang sudah empat tahun mengajar sebagai honorer di Desa Pagar Gunung ini bekerja sebagai pencatat meteran listrik di daerah Kotanopan. Inilah guru berdedikasi dari Mandailing Natal Ahmad Husein Lubis yang menetap di Desa Jambur Kacang Mandailing Natal. (m06)
A2
Berita Utama Guru Harus ...
Waspada/Amir Syarifuddin
Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, ST menghadiri HUT ke77 Muslimat Al Washliyah Sumut, di Kampus Univa Jl SM Raja Medan, Minggu (15/1) sore.
Plt Gubsu Ajak ... kemudian menghasilkan motivasi untuk memberikan kontribusi terbaik bagi peradaban tersebut. ”Saya harus katakan, peradaban Islam saat ini berada simpang batas. Sebab sudah banyak yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. Karena itu, semua kita dituntut memberikan kontribusi terbaik sehingga posisi di simpang ini menjadi titik balik untuk kemajuan peradaban Islam di masa-masa yang akan datang,” ungkap Gatot. Di antara yang harus direfleksikan khususnya bagi kaum ibu, kata Gatot, adalah kebiasaan bergunjing dan bergosip dalam artian membicarakan hal-hal yang tidak ada manfaatnya. Sebab, kebiasaan tersebut sangat tidak diajarkan bahkan dilarang dalam agama Islam sebagai landasan muslimat Al Washliyah. ”Sebagai seorang muslimat, tentu ada tiga hal yang menjadi posisi kaum ibu yang harus disadari dan dijadikan sebagai pemacu untuk memberikan kontribusi terbaik. Posisi itu yakni sebagai seorang istri, seorang ibu dan seorang ukhti,” lanjutnya. Ketua PW Al Washliyah Sumut Hasbullah Hadi dalam sambutannya mengajak muslimat untuk bangkit dan memberikan kontribusi terbaik dan maksimal bagi bangsa dan negara. (m28)
Pick Up Kontra Bus, Dua Tewas KISARAN (Waspada): Tabrakan antara pick-up dan bus umum menewaskan dua orang di Jalinsum Kisaran-Medan Km 124-125, Desa Perkebunan Limaumanis, Kec. Limapuluh, Kab. Batubara, Sabtu (14/1) pukul 14:00. Informasi dihimpun Waspada, kejadian itu berawal saat mobil bak terbuka BK 8024 XS melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kisaran-Medan mencoba mendahului kendaraan di depannya. Namun, saat bersamaan dari arah berlawanan meluncur bus angkutan umum BK 7252 YH, sehingga tabrakan
tidak dapat dihindarkan. Akibatnya, pengemudi pick up Atrias Sembiring,36, dan kernetnya Sagor Sinaga,47, warga Desa Tanjung Belang, Kec. Tiganderket, Kab. Tanah Karo tewas di tempat. Sedangkan penumpang bus umum tidak mengalami luka. Mereka dipindahkan ke bus lain untuk melanjutkan perjalanan. Kasat Lantas Polres Asahan AKP Eko Hartanto, dikonfirmasi melalui Kanit Laka Ipda MP Pardede, Minggu (15/1) membenarkan kejadian itu. Menurutnya, kejadian itu disebabkan kelalaian pengemudi. (a15/a13)
Mobil Vs Sepedamotor, Dua Tewas SIDIKALANG (Waspada): Dua pemuda, Ricardo Sinaga, 20, dan Rikjen Simarmata, 19, asal Pangururan, Samosir, tewas akibat sepedamotor yang mereka kendarai bertabrakan dengan mobil di Jl. Lestari, Desa Kalang, Kec. Sidikalang Kab. Dairi. Informasi Waspada peroleh di kepolisian, Minggu (15/ 1), malam itu sebuah mobil kijang kapsul BK 1950 XF bergerak dari arah Jl. Ahmad Yani. Sesampai di tikungan di Jl. Sisingamangaraja seberang SPBU, kendaraan yang dikemudikan
Merlan Siregar putar arah bermaksud kembali ke atas. Pada saat bersamaan sepedamotor jenis CS 1 BK 5152 XT datang dari arah serupa menabrak bagian kanan mobil. Sepedamotor menabrak bagian kanan belakang lalu jatuh, terbanting ke median jalan. Petugas RSU Sidikalang menjelaskan, korban tiba dalam keadaan kritis. Bagian kepala mengalami pendarahan berat. Beberapa saat setelah dirawat di ruang unit gawat darurat, nyawa korban tak tertolong lagi. (a20)
170 ABK Indonesia Di Kapal Costa Concordia Selamat ROMA, Italia (Waspada): Kantor KBRI di Roma, Italia, mengatakan sebanyak 170 WNI yang bekerja di kapal pesiar mewah Italai Costa Concordia dinyatakan selamat dalam peristiwa kandasnya kapal itu di lepas pantai Tuscan, Italia. “Ada 170 orang WNI dan semuanya dalam kondisi selamat,” kata Kepala Penerangan KBRI di Roma, Musurifun Lajawa kepada wartawan BBC Indonesia, Andreas Nugroho. “Mereka semuanya adalah anak buah kapal dan sekarang ditempatkan di sebuah penampungan
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Mf5+, Rc7. 2. Md7+, Rb6. 3. Gd8+, BxG. 4. MxB+mat.
Jawaban TTS: TTS Topik
K I J A N A A T I G E R A U O N A L A R L S F E R M O O C A R R Y L D C A E R E N I S S A
P
R
V A N
I S B MU S T A N G E I U A L E T Z E B R A A S U V N U A D B C R OWN A R I I ZA S U V R H I A L I N C O L N G O L K SW A G E N I R D A I H A T S U
Jawaban Sudoku:
5 6 2 1 7 3 4 8 9
8 1 7 9 6 4 3 5 2
4 9 3 5 8 2 6 1 7
3 7 9 8 2 5 1 4 6
Ical: Ruang Banggar ... politikus yang melempar istilah Ikan Salmon. Ikan Salmon merupakan singkatan dari Intelektual Kagetan Asal Ngomong yang dilontarkan politikus Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana. “Istilah ikan salmon, ikan teri, ikan tongkol, dan ikan paus hal itu bukan hanya membuat tergerusnya konstektual politik tetapi kegaduhan politik yang tidak produktif,” sebutnya. Dia meminta persaingan politik dilakukan dengan tindakan etika dan mengedepankan perdebatan konseptual. “Instruksi ini penting agar pola seperti itu berakhir karena masyarakat tidak mendapat apaapa dari kegaduhan itu. Pola komunikasi seperti itu sama sekali tidak menyelesaikan masalah bangsa,” pungkasnya.(okz)
90 Persen Dana ... Umum/Automotif
G
di kota Grosseto sekitar tiga jam dari Roma.” Musrifun mengatakan di antara ke-170 orang yang selamat itu ada dua orang yang mengalami luka dan satu di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit. (bbc/ap/m10)
6 4 5 7 3 1 2 9 8
2 8 1 6 4 9 5 7 3
7 2 4 3 1 8 9 6 5
1 5 6 2 9 7 8 3 4
9 3 8 4 5 6 7 2 1
‘’ Hal ini merupakan prestasi yang luar biasa karena hanya dalam waktu satu minggu sudah hampir rampung disalurkan. Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, biasanya penyaluran tahap pertama baru rampung bulan ketiga setiap satu triwulan,” katanya. Dijelaskannya, saat ini Kemendikbud fokus pada pendampingan, agar penggunaan dana BOS lebih tepat sasaran dan sesuai peruntukan. “Pendampingan dilakukan untuk menghindari penyimpangan, dan tepat sasaran.” Mengenai adanya wacana pidana atas bentuk penyelewengan dan keterlambatan penyaluran dana BOS, Menteri mengaku belum memikirkan wacana tersebut. (h02)
Ada-ada Saja ... pemukulan terhadap polisi menggunakan tongkat spanduk. Kedua demonstran itu akhirnya ditahan dan pria itu didakwa melakukan perlawanan saat akan ditangkap. Sementara pendemo wanita itu didakwa melakukan perbuatan onar dan pemukulan terhadap petugas polisi. (ap/rzl)
waktu 30 tahun lagi. Artinya, potensi penduduk Indonesia yang jumlahnya 240 juta jiwa ini, artinya, Indonesia memiliki bonus demografi yakni penduduk yang lebih dari 240 jutajiwa. Dari 240 juta jiwa ini, penduduk yang berusia produktif lebih besar daripada yang nonproduktif. “Ini merupakan modal dasar bagi peningkatan produktivitas ekonomi dan pengembangan pasar domestik,” katanya. Untuk menyiapkan generasi bangsa ini, katanya, guru harus profesional. Profesional dalam arti tidak mati akal dan hatinya. “Makanya untuk mengetahui kompetensi guru, guru harus ikut uji kompetensi. Para guru tidak perlu khawatir akan kompetensi ini, karena yang diuji sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan,” imbuhnya. Dia mengingatkan pemilik yayasan dan guru untuk tidak mengeluarkan peserta didik karena hanya masalah administrasi. “Tolong jangan sekali-kali mengeluarkan peserta didik hanya gara-gara tidak membayar uang sekolah. Ini haram hukumnya, justru kalau tidak mampu kita yang menjemputnya ke rumah,” ungkapnya. Dijelaskannya, hanya dengan sekolah tingkat kesehatan, pendidikan serta pendapatan per kapita dapat meningkat. “Kalau mau sehat dan lebih sejahtera, harus sekolah,” ucapnya. Enam Pesan Menteri Menteri Pendidikan dan Ke-
Wali Kota Bangga ... penghargaan kita kepada salah seorang tokoh kita yang sudah terkenal secara nasional,” ujarnya. H Teruna Jasa Said, salah seorang putra Hj Ani Idrus mengucapkan terima kasih atas peresmian ini karena merupakan penghargaan wali kota terhadap orang-orang yang sudah berjasa dan mengharumkan nama Medan. “Saya berharap peresmian ini tidak hanya seremonial saja tetapi ada makna lain yang bisa diambil dengan adanya perubahan nama jalan ini menjadi nama salah seorang tokoh pers asal kota ini,” ucapnya. Keluarga berharap, lanjutnya, masyarakat Kota Medan mengetahui siapa sebenarnya Hj Ani Idrus dengan berbagai karyanya sehingga bisa menjadi tauladan dalam kehidupan sehari-hari. “Ibunda kami dengan seluruh karyanya diharapkan bisa di contoh masyarakat,” ucapnya. Hj Ani Idrus lahir di Sawahlunto, Sumatera Barat pada 25 November 1918 merupakan salah satu tokoh wanita di bidang pers (media cetak). Karena berbagai pergerakannya di bidang jurnalistik, Pemerintah Republik Indonesia memberikan penghargaan Satya Lencana Penegak Pers Pancasila, Anugrah Citra Wanita Pembangunan Indonesia. Selain itu, Anugrah Bintang Jasa Naraya, Penghargaan Putra Penerus Pembangunan Bangsa, Lencana Emas, Tokoh Masyarakat Teladan Sumatera Utara, Penghargaan “Srikandi Award”, Penghargaan “Who of The Year 19953 , Penghargaan Citra Abadi Pembangunan dan Anugrah Peniti Emas 50 tahun dari Serikat Penerbit Surat Kabar (SPS) Cabang Sumatera Utara dan terakhir setelah beliau meninggal pada 9 Januari 1999 mendapat penghargaan Bintang Mahaputra Utama yang diserahkan Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Wapres RI. Turut hadir dalam acara itu, putra-putri dari Hj Ani Idrus yakni Pemimpin Umum Harian Waspada Dr.Hj.Rayati Syafrin, Pemimpin Redaksi Harian Waspada H Prabudi Said, Wakil Pemimpin Umum /Wapemred Harian Waspada H Teruna Jasa Said, Komisaris Harian Waspada Indra Buana Said, anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, Camat Medan Kota Parlindungan Nasution dan seluruh wartawan dan karyawan Harian Waspada. (m50)
budayaan dalam seminar pendidikan tersebut menyampaikan enam pesan bagi dunia pendidikan. Pertama adalah, tentang pentingnya pemberian penghargaan dan apresiasi kepada siapa saja yang berprestasi. Pesan kedua tentang pentingnya peran media dalam memberikan edukasi, pencerahan, pemberdayaan kepada masyarakat serta media harus memiliki rasa nasionalisme. Ketiga, kita harus bangga dan bersyukur menjadi orang Indonesia. Keempat, para pendidik harus menyiapkan generasi yang berkarakter untuk tahun 2040-2045, jika tidak negara kita akan mengalami bencana demografi. Kelima, guru harus professional.Untuk itu guru harus mengikuti uji kompetensi. Keenam, jangan mengeluarkan peserta didik dari sekolah hanya masalah administrasi. Enam pesan yang disampaikannya kepada para guru, pemilik sekolah, pemerintah di Sumut serta para tokoh-tokoh pendidikan. Dalam kesempatan tersebut, dia mengucapkan terimakasih kepada Waspada yang telah mengundangnya untuk bertemu dengan para pendidik. “Terimakasih Waspada telah mengundang saya untuk bertemu dengan para pendidik untuk bisa bersilaturahmi dan memberikan penghargaan dan apresiasi ini kepada tokoh-tokoh pendidikan,” katanya. Dia mengajak masyarakat Sumut untuk mendoakan pendiri Waspada, yakni Alm. H. Mohd. Said dan Hj. Ani Idrus. Dia juga menyempatkan diri untuk berkunjung ke Bumi Warta Waspada dan sarapan pagi dengan mencicipi lontong, sop daging serta durian bersama Pemimpin Umum Waspada H. Rayati Syafrin, Pemimpin Redaksi Waspada H. Prabudi Said, Komisaris Waspada Hj. Ida Tumengkol B. Comm, M.Hum, serta para tamu lainnya. Hadir pada acara seminar pendidikan dan penyerahan Ani Idrus Award, Pemimpin Umum Harian Waspada dr Hj Rayati Syafrin, Pemimpin Redaksi Harian Waspada H Prabudi Said, Komisaris Harian Waspada Hj Ida Tumengkol, Kadis Infokom Sumut DR H Asren Nasution, MA, Kadis Pendidikan Sumut Syaiful Syafri MM, Sekda Provsu Nurdin Lubis,Wakil Bupati Deliserdang Zainuddin Mars, Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Deliserdang Hj. Sa’adah Lubis, Bupati Serdangbedagai HT Erry Nuradi,MSi, anggota DPD RI Parlindungan Purba, anggota DPRDSU Nurhasanah, S.SOS,para Rektor PTN dan PTS di Medan, Kepala SMP dan SMA serta undangan lainnya. Para tokoh yang mendapatkan Award Perduli Pendidikan yakni, Bupati Deliserdang H. Amri Tambunan, Bupati Serdangbedagai HT Erry Nuradi,MSi, Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM dan
Dr Sofyan Tan. Dari kalangan pendidik, Dra Jenny Heryani (guru SLB-Pembina Medan), Rayati Diningsih (guru SLBYPAC Medan), Sufiani (guru madrasah Besitang-Langkat), Zairina (guru madrasah- Besitang Langkat), Ahmad Husein Lubis (guru honorer SMPN 7 Madina), Erni,SPd (guru SMA Persiapan Aceh Utara) dan Faridah,SPd (guru SMPN 2 Desa Lokop Aceh Timur). Prioritas Wali Kota Medan Drs H Rahudman MM dalam sambutannya menyebutkan, pendidikan adalah prioritas utama dalam gerak pembangunan bangsa. Karenanya, keperdulian terhadap dunia pendidikan terus dilakukan, sejak tahun 2011 telah dianggarkan kurang lebih 30 persen dari total APBD atau sekitar Rp 998,4 miliar untuk kegunaan pendidikan. Pembangunan pendidikan harus diselenggarakan secara partisipatif, apalagi kota Medan telah memiliki sekolah swasta yang jauh lebih baik daripada sekolah negeri dan kualitasnya cukup baik. “Keperdulian berbagai pihak terhadap dunia pendidikan dan partisipasi berbagai lembaga salah satunya Harian Waspada yang memberikan apresiasi kepada pendidik atau guru di daerah ini, serta tokoh yang perduli dengan dunia pendidikan, hal ini salah satu upaya pencitraan bagi lembaga pendidikan,”kata Rahudman. Sementara Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho diwakili Sekda Nurdin Lubis menyebutkan, kegiatan yang digagas oleh Harian Waspada ini diharapkan mempunyai peran yang strategis sebagai wahana edukatif dalam membangun kecerdasan intelektual berbasis budaya, sehingga akan ada gagasan atau ide yang segar, cemerlang dan transformatif demi akselarasi pembangunan bangsa dan negara. “Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Harian Waspada yang turut serta memberikan kontribusi penghargaan kepada tokoh yang perduli dengan dunia pendidikan,” ujarnya. Sebelumnya, Pemimpin Redaksi Waspada H. Prabudi Said mengatakan, Harian Waspada selalu melibatkan masyarakat di setiap memperingati hari ulang tahun. “Kali ini kita mengadakan seminar pendidikan untuk mencari solusi dan kemajuan, khususnya upaya membangun bangsa yang saat ini semakin keropos,” katanya. Dia menjelaskan tentang dampak arus globalisasi yang bisa membahayakan generasi muda jika tidak diantisipasi. “Maka perlu diimbangi dengan pendidikan iman dan taqwa, jadi tidak sekedar ilmu pengetahuan dan teknologi saja,” katanya. Prabudi juga menyampaikan, Waspada konsen menjalani fungsi pers serta memberikan informasi, berpihak pada rakyat marginal, serta memberikan masukan-masukan kepada pemerintah. (m37/h02)
Hj. Sa’adah Bangga ...
Konsep Cerdas yang melibatkan tiga pilar kekuatan yakni dukungan masyarakat, swasta dan pemerintah. Konsep Cerdas juga telah memberikan apresiasi terhadap dunia pendidikan di Deliserdang, dan hal ini dibuktikan para siswa dua sekolah kejuruan di Deliserdang, yakni SMKN 1 Percut Seituan dan SMKN 1 Lubukpakam, mendapat kesempatan menggelar hasil karya mereka di hotel ternama di Kota Medan tersebut. Menteri Pendidikan pada kesempatan melihat hasil karya mutakhir siswa dua sekolah itu, juga menyempatkan melakukan teleconference dengan siswa SMKN 1 Percut Seituan, dan menjajal rakitan sepeda motor hasil karya siswa sekolah tersebut. Perangkat teleconference merupakan hasil karya siswa SMK tersebut. Menteri Pendidikan juga kagum melihat hasil karya mutakhir siswa SMKN 1 Lubukpakam, diantaranya Kabinet Matching. Kedua sekolah itu menghadirkan puluhan siswa di masing-masing stand karya mutakhirnya. Rizaldi Anwar/H. M. Husni Siregar
didampingi Kepala SMKN 1 Percut Seituan Kab. Deliserdang Drs Kasni MPd dan Kepala SMKN 1 Lubukpakam Kiniken MPd. Suasana berbahagia itu terlihat jelas saat Menteri Pendidikan usai memberi ceramah seminar nasional pendidikan dan penyerahan Ani Idrus Award bagi sejumlah tokoh pendidikan Sumut di Grand Ballroom Hotel Aryaduta, Minggu (15/1). Terlebih lagi saat itu ruangan itu terisi dengan lebih seperempat dipadati para guru dan pimpinan sekolah se-Kab. Deliserdang. Dalam seminar tersebut pimpinan pemerintahan Deliserdang Bupati H Amri Tambunan selaku penggagas Konsep Cerdas (pencepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah) yang melibatkan tiga pilar kekuatan, yaitu warga masyarakat, swasta dan pemerintah, menerima anugerah Ani Idrus Award sebagai tokoh Peduli Pendidikan yang diserahkan Mendikbud. H.Amri Tambunan berhasil memprakarsai bergulirnya
11 Tokoh Penerima ... dan bahkan ketika memimpin Harian Waspada pun konsern memperjuangkan pendidikan lewat media. Dalam rangkaian HUT ke 65 Harian Waspada, 11 orang tokoh termasuk guru berdedikasi menerima award tersebut, Minggu (15/1), yang diserahkan langsung Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh di Aryaduta Hotel Medan. Lalu siapakah para tokoh yang akan menerima Ani Idrus Award. Rahudman Harahap, wali kota Medan Tokoh ini adalah orang yang berkomitmen terhadap pembangunan pendidikan di Kota Medan. Dia telah membuat pendidikan diprioritaskan sebagai salah satu rencana pembangunan jangka menengah daerah 2011-2015. Sasarannya tentu saja pendidikan berkualitas. Komitmen inilah yang telah mewujudkan prestasi pendidikan kota Medan selama 2011. Tingkat kelulusan siswa sudah di atas rata-rata nasional, pengembangan sekolah berstandar internasional, mewujudkan kualitas pendidikan di semua sekolah telah membuat prestasi siswa dari Medan mampu mengikuti berbagai olimpiade internasional dan nasional. Pembangunan pendidikan telah meningkatkan akses, kualitas dan manajemen yang semakin terpadu, selaras dengan pasar kerja. Dengan jargon Prima (prestasi, integritas, iman dan mandiri) maka Rahudman Harahap, wali kota Medan, menjadi penerima Ani Idrus Award 2011. H Amri Tambunan, bupati Deliserdang Konsep Cerdas (Percepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah) adalah program yang digagas tokoh ini pada tahun 2005, untuk membawa kualitas pendidikan di daerahnya dengan melibatkan tiga pilar kekuatan yaitu, warga masyarakat, swasta dan pemerintah. Dengan tiga pilar kekuatan itu, Konsep Cerdas mampu merehabilitasi sekitar 200 gedung sekolah tak layak pakai menjadi layak pakai. Berawal dari Desa Bandar Khalifa, Kec Percut Sei Tuan, Deliserdang, Konsep Cerdas yang mampu membebaskan gedung-gedung yang tak layak pakai menjadi layak pakai tahun 2007 dari target nasional 2009, bergema dan memperoleh berbagai penghargaan di tingkat nasional. Konsep Cerdas juga memberikan penghargaan kepada guru beprestasi serta meningkatkan apresiasi terhadap bagi para siswa. Itulah yang membuat H. Amri Tambunan, bupati Deliserdang, sebagai penerima Ani Idrus Award 2011. Apalagi dengan satu komitmen bahwa pendidikan adalah tanggung jawab kita semua. HT Erry Nuradi, bupati Serdang Bedagai Sosok ini membangun gedung sekolah secara berkelanjutan. Memberikan bantuan operasional manajemen mutu kepada siswa SMA dan SMK, mendirikan sekolah rintisan berstandar internasional dari SD sampai SMA. Kemudian menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi ternama seperti USU, Unimed dan IAIN melalui penandatanganan kesepakatan beasiswa kepada mahasiswa kurang mampu asal daerahnya. Pernah menerima berbagai penghargaan pendidikan tingkat nasional serta memberi penghargaan guru berdedikasi di daerah khusus terluar tingkat nasional, Ani Idrus Award 2011 pun layak diterima Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi. Sofyan Tan, pembina Yayasan Sultan Iskandar Muda Membangun sekolah untuk orang miskin berberkonsep pembauran. Menyatukan semua anak dari berbagai suku, agama dan golongan. Kondisi ini kadang membuat konsepnya dipandang sebelah mata. Namun sekolah Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM) kini terus berkembang. Bahkan subsidi silang pun yang dijalankan menjadi salah satu solusi untuk sekolah masyarakat miskin di kawasan Sunggal dan Medan. Jumlah siswa yang menjadi anak asuh YP Sultan Iskandar Muda mulai dari 1990 - 2012 berjumlah 2.039 siswa dimana 191 siswa sedang aktif bersekolah disana saat ini. Alasan itulah yang membuat dr. Sofyan Tan menerima Ani Idrus Award tahun ini. Selain empat tokoh itu, Ani Idrus Award juga memberikan penghargaan untuk guru berdedikasi yaitu Sufiani dan Zairina, guru Madrasah Di Besitang
Al Bayan ... Syariat Islam merupakan manhaj Allah yang lengkap dan paling terakhir diturunkan oleh Allah SWT. Seluruh ajarannya untuk keselamatan manusia, sebab dalam syariat ini mengandung kemaslahatan umum yang dapat diterima oleh akal sehat. Syariat Islam mengajak manusia untuk mencari kebahagian di dunia, kebahagian di akhirat dan bebas dari api neraka. Manusia ini ciptaan Allah, tentu Allah-lah yang paling tahu pedoman hidup bagi manusia. Allah melarang manusia berzina, supaya tidak rusak keturunan, tidak terjadi penyimpangan nasab manusia, tidak terkena penyakit kelamin, tidak menjurus kepada pertikaian karena merebut wanita cantik. Dengan dilarangnya perzinaan, harkat dan martabat manusia akan terhormat. Kalau agama membolehkan manusia berzina mana bedanya manusia dan anjing. Allah dalam syariat-Nya melarang manusia minum arak, tuak, narkoba dan sejenisnya supaya manusia ini selalu dapat memelihara akalnya. Sebab akal yang sehat itu selalu dapat berzikir dan berpikir tentang kebesaran Allah
WASPADA Senin 16 Januari 2012 Keduanya adalah guru honor yang tetap menjalankan profesi sebagai guru di Madrasah Diniyah Alwashliyah di Bukit Kubu Besitang. Guru di madrasah ini sudah mengabdi 11 tahun dan dengan honor Rp100 ribu per bulan mereka harus berbagi. Sepanjang bulan mereka hanya menerima masing-masing Rp50.000. Itu pun tergantung dari pembayaran uang sekolah para murid. Namun keduanya tetap eksis mengajar demi mengembangkan ilmu pengetahuan dan membantu mencerdaskan anak bangsa. Kedua guru ini tetap ikhlas melakoninya. Maka Ani Idrus Award untuk guru berdedikasi diterima oleh Sufiani yang sudah mengabdi 11 tahun dan Zairina yang sudah lima tahun mengabdikan ilmunya di sekolah yang sama. Erni, guru SMA Negeri 2 Langkahan Aceh Utara Guru yang satu ini pernah suatu kali menjual emasnya demi membeli bangku dan meja belajar untuk murid. Malah tak jarang dia harus menggunakan uang pribadi untuk keperluan di sekolah SMA Persiapan Negeri 2 Langkahan. Perjuangannya merintis SMA tersebut dari nol hingga punya gedung permanen merupakan jasa yang tak bisa dilupakan warga pedalaman Aceh Utara. Bahkan dia pun mengaku tak ingin pindah ke perkotaan walau ada tawaran. Kepercayaan penuh yang diberikan masyarakat sekitar telah membuatnya betah berbakti di daerah itu hingga kelak SMA Persiapan Negeri 2 Langkahan bisa sejajar dengan sekolah lain. Menempuh jalan sepanjang 25 km dengan sepedamotor harus dilaluinya untuk sampai di sekolah. Namun sosok ini pantang menyerah. Erni, guru SMA Negeri 2 Langkahan Aceh Utara adalah yang terpilih di Ani Idrus Award 2011. Faridah,guruSMPNegeriSerbajadiAcehTimur Mengajar anak-anak yang belum mengerti Bahasa Indonesia dengan sempurna. Berada di pedalaman Aceh Timur, tepatnya di Desa Lokop atau titik 85 kilometer ke pedalaman Aceh Timur tak membuatnya menyerah. Walau daerah itu sangat terisolir. Mengabdi selama delapan tahun terus dilakoninya. Terpisah dengan keluarganya di Pidie, dia ingin terus mengabdikan ilmu dan pengetahuan. Itu sebabnya Faridah, guru SMP Negeri Serbajadi Aceh Timur yang layak menerima Ani Idrus Award. Rayati Diningsih, guru Yayasan Pendidikan Anak Cacat Mengajar di sekolah luar biasa YPAC (Yayasan Pendidikan Anak Cacat) Jl. Adinegoro Medan selama lebih 25 tahun. Sebagai tenaga honorer ibu guru ini mengajarkan keterampilan. Baginya tak mudah mengajar anak didik dengan keterbatasan mental. “Saya hanya ingin anak-anak yang serba terbatas itu bisa menjadi anak mandiri. Bisa mengurus diri, mengasah potensi, tampil cantik dan punya keterampilan.” Rayati Diningsih, guruYPAC yang tak pernah bosan mengajar untuk anak-anak yang serba kekurangan adalah penerima Ani Idrus Award 2011. Jenny, guru Sekolah Luar Biasa Tunanetra Terlahir sebagai anak tunanetra tak membuatnya menyalahkan takdir. Justru dengan kondisi kekurangan ini dia belajar memahami betapa hidup itu adalah perjuangan. Guru tunanetra ini pun kemudian menjadi guru di SLB Tunanetra Pembina Jl. Karya Medan setelah mengikuti pendidikan di sekolah luar biasa. Keterbatasan tak akan membelenggunya untuk ikut membagikan ilmu. Tunanetra bukan alasan untuk menutup diri. Dan Jenny, adalah sosok guru SLB Tunanetra Pembina Medan yang punya dedikasi dan perjuangan untuk mengajar anak-anak lainnya. Ahmad Husein Lubis, guru honorer di Desa Jambur Kacang Madina Mengajar di daerah terpencil di Desa Pagar Gunung Kecamatan Kotanopan Mandailing Natal tak membuatnya patah arang untuk mengabdikan diri memberikan bakti kepada masyarakat. “Saya berharap secepatnya diangkat menjadi pegawai negeri sipil.” Untuk menutupi kebutuhan hidup sehari-hari, guru yang sudah empat tahun mengajar sebagai honorer di Desa Pagar Gunung ini bekerja sebagai pencatat meteran listrik di daerah Kotanopan. Inilah guru berdedikasi dari Mandailing Natal Ahmad Husein Lubis yang menetap di Desa Jambur Kacang Mandailing Natal.(m06) dan berbuat baik sesaman manusia, sedangkan akal yang sudah “gila dan mabuk” itu memungkinkan manusia lupa kepada kebenaran. Akhirnya iblis ma-suk dalam akal yang sudah rusak itu untuk meng-goda manusia berbuat maksiat. Kalau manusia dibiarkan membuat maksiat mana bedanya manusia dengan yakjuj dan makjuj. Allah melarang manusia mencuri harta orang lain, anak yatim dan milik negara, sebab harta yang ditemukan lewat pencurian itu telah merugikan orang lain. Secara logika tidak seorangpun rela hartanya dicuri, dan secara logika pula si pencuri itu akan merasa takut kepada pemilik. Jika semua orang menjadi pencuri, dan agama membolehkannya, kita yakin tidak ada lagi daya produktivitas manusia. Semua manusia akan menjadi kucing dan tikus. Dan, larangan-larangan lainpun sangat besar manfaatnya bagi manusia. Semua itu karena cinta-Nya kepada manusia. Hari akhirat nanti Allah akan membalas cinta dengan surga yang penuh nikmat. Supaya kita masuk dalam kelompok selamat ini. Pilihlah hazihi sabili (inilah jalanku). Shiratal Mustaqiem.
Luar Negeri
WASPADA Senin 16 Januari 2012
A3
13 Orang Tewas Akibat Bom Pada Pertemuan Warga Syiah MULTAN, Pakistan (AP): Satu ledakan bom memporakporandakan satu prosesi keagamaan di timur Pakistan Minggu (15/1), yang mengakibatkan sekurang-kurangnya 13 orang tewas dan 20 lainnya cedera dalam serangan sekte terakhir di negeri itu, demikian menurut kepolisian. RatusanwargaSyiahPakistan berkumpul di kota Khanpur di provinsiPunjabuntuksatuprosesi untuk menandai berakhirnya masaperkabungandiulangtahun kematian Imam Hussein, salah seorang tokoh pendiri kelompok
Syiah hidup pada abad ke-7. Ledakan terjadi ketika para jamaah keluar dari masjid, kata KepalaPolisiDistrikSohailChatta. Bom tersebut tampaknya telah dipasang sebelum waktunya di jalur prosesi tersebut, katanya.
Iran Gantung 12 Orang Di Shiraz TEHERAN, Iran (AP): Televisi pemerintah Iran mengatakan pihak berwenang telah menggantung 12 orang terhukum di Shiraz, kota di selatan Iran. Laporan Minggu (15/1) itu yang terdapat di website televisi pemerintah mengatakan tujuh dari 12 terpidana didakwa menyelundupkanobatterlarangdandieksekusidisatupenjaradikotatersebut. Televisipemerintahmengotakanlimaterpidanalainnyadigantung didepanumumdikotatetangganyadimanaparaterpidanamelalukan kejahatan.DiIran,pembunuhan,perkosaan,perampokanbersenjata, penculikan dan perdagangan obat bius dihukum mati. Biasanya Iran mengumumkan penggantungan para terpidana yang didakwa melakukan berbagai kejahatan namun kali ini Iran tidak menyiarkan secara resmi jumlah mereka yang menjalani hukumannya. Kelompok HAM Internasional telah mengecam Iran karena peningkatan pelaksanaan hukuman gantung , yang selalu dilaksanakan di depan umum. (m10)
SANA: Assad Keluarkan Dekrit Amnesti Umum DAMASKUS, Syria (Waspada): Presiden Syria Bashar al-Assad telah mengeluarkan dekrit satu pengampunan umum bagi para pelaku kejahatan selama terjadinya kerusuhan di negara itu dalam kurun waktu 10 bulan terakhir, demikian menurut kantor berita resmi SANA Minggu (15/1). “Presiden Assad mengeluarkan satu dekrit yang menetapkan satu amnesti umum bagi para pelaku kejahatan yang terjadi antara 15 Maret sampai Januari 2012,” kata SANA melaporkan, tanpa rincianlebihlanjut.RezimAssadtelahdiguncangolehsatupergolakan populer sejak Maret lalu dan PBB memperkirakan pada pertengahan Desember bahwa penumpasan atas gerakan tersebut telah menewaskan lebih dari 5.000 orang. Pemerintah di Damaskus mengatakan sangat sedikit yang tewas dalam penumpasan terhadap perusuh, yang dituduh Syria, sebagai ‘geng teroris bersenjata’ yang didukung oleh kekuatan asing yang bertanggungjawab atas kerusuhan itu. Sejak November, rezim tersebut mengumumkan bahwa pihaknya akan membebaskan hampir 4.000 tahanan ‘tanpa darah di tangan mereka.’ Pada awal November, Damaskus menjanjikan pemberian amnesti bagi para pemilik senjata api yang menyerahkan senjata mereka kepada polisi dalam waktu delapan hari. Pada 31 Mei, Assad mengeluarkan satu amnesti umum bagi semua tahanan politik, termasuk anggota oposisi Persaudaraan Muslim. Dan pada 21 Juni, dia menyatakan satu amnesti yang mencakupsemuakejahatanyang dilakukan sebelum 20 Juni, demikian menurut SANA. (ap/ant/ afp/m10)
Ma Menang Hubungan Taiwan-China Membaik
BEIJING, China (Antara/ AFP): Media pemerintah China Minggu (15/1) mengatakan bahwa kemenangan pemimpin sahabat-Beijing Ma Ying-jeou dalam pemilihanpresidenTaiwan dapat menawarkan ‘esempatan baru’ untuk memperbaiki hubungan lintas Selat Taiwan. Ma, dari partai Kuomintang (KMT), memenangkan masa jabatan kedua Sabtu setelah empat tahun kebijakannya terlihat mencairkan secara dramatis hubungan pulau itu dengan China sejak keduanya berpisah lebih dari enam dekade lalu. Satu komentar yang dimuat di kantor berita resmi China Xinhua mengatakan, hasil pemilihan presiden menunjukkan bahwa orangorang Taiwan telah mendukung perkembangandamaihubungan dengan daratan. “Kemenangan MaYing-jeou dan Kuomintang dalam pemilu Sabtu mungkin membuka peluang baru bagi perkembangan damaihubunganlintasselat,”kata Xinhua dalam komentar “Suara China”. Dalam komentar itu mereka mendesak semua warga Taiwan agar mendukung peningkatan hubungan.
Belum ada yang menyatakan bertanggungjawab atas serangan tersebut. Taliban Pakistan dan kelompok ekstremis Sunni lainnya pada masa lalu sering menyatakan bertanggungjawabataspengeboman tempat-tempat suci dan upacara-upacara Syiah. Banyak ekstremis Sunni di Pakistan menganggap Syiah sebagai bid’ah. Talibandankelompoklainnya telahmelakukanratusanserangan bom selama rentang waktu lima tahun yang telah menewaskan ribuan pasukan dan warga sipil Pakistansebagaibagiandarikampanye untuk menegakkan pemerintahan Islam aliran keras. PetugaskepolisianGhazanfer Ali mengatakan kerumunan para jamaahmulaimelemparkanbatu ke arah polisi setelah ledakan tersebut dan sejumlah petugas telah melemparkan gas airmata ke tengah kerumunan untuk me-
ngendalikan mereka. Parapejabatmulanyamengiraledakanterjadiakibatkabellistrik yangtakberfungsi,namunkemudian mereka mendapati bahwa ledakan tersebut ternyata bom, katanya. Menteri Hukum Punjab RanaSanaullahmengatakanpara penyelidik kepolisian masih terus menyelidiki lokasi kejadian untuk mencari petunjuk siapa pelaku serangan bom tersebut. Serang polisi Sekurang-kurangnya sembilan orang termasuk dua polisi dan tiga pengebom bunuhdiri tewas ketika gerilyawan menyerang kantor petugas senior polisi di kota baratlaut Pakistan, Dera Ismail Khan, kata laporan TV Urdu lokal Samaa. Menurut laporan itu, serangan yang berlangsung selama lebih dari satu jam diluncurkan Sabtu petang ketika sekitar sepuluh gerilyawan bersenjata menyerbu kantor Khalid
Sohail, pejabat kepolisian kota tersebut. Para penyerang yang dilaporkanmengenakanseragam polisi memasuki gedung dari pintu masuk utama. Seorang pengebom bunuhdiri meledakkan dirinya sendiri segerasetelahmemasukigerbang utama, sementara sembilan lainnya termasuk dua pelaku bom bunuhdiri melemparkan granat tanganpadaorang-orangdidalam gedung. Setelah ledakan, terjadi tembak-menembak sengit antara kelompok gerilyawan dan polisi. Pelaku bom bunuh diri lainnya meledakkan rompi bunuhdirinya selama baku tembak berlangsung, sedangkan pengebom bunuhdiri ketiga ditembak mati oleh polisi. Ada sekitar 50 orang diperkirakan berada di dalam gedung saat serangan itu terjadi. Enam orang termasuk dua polisi tewas di tempat. (m10)
Tanker Korsel Meledak Dan Kandas, Lima Awaknya Tewas SEOUL, Korea Selatan (AP): Satu tanker Korea Selatan (Korsel) meledak di lepas pantai sebelah barat negara itu Minggu (15/1), yangmenyebabkanlimaawaknya tewas dan enam lainnya hilang Ledakan yang belum diketahuipenyebabnyaitumembelah bagian depan kapal dan menye-
babkan tanker berbobot 4.198tonitusetengahtenggelam,demikian menurut para pejabat pengawal pantai. Dua dari lima mayatkorbanditemukanmengalami cederaserius,yangmenunjukkan bahwa mereka tewas akibat ledakan,katapetugaspengawalpantai Kim Dong-jin.
ElBaradei Mundur KAIRO, Mesir (AP): Pemimpin reformasi Mesir Mohamed ElBaradei mundur dari pencalonan presiden dengan mengatakan, pemilihan yang adil tidak mungkin berlangsung di bawah pengawasan militer hampir setahun setelah tergulingnya Hosni Mubarak. Banyak pihak yang khawatir para jenderal berkuasa itu akan berupaya mempertahankan kekuasaan mereka lewat seorang calon presiden. Mundurnya peraih Nobel di bidang perdamaian itu merupakan tamparan bagi militer dan kredibilitas rencananya dalam melakukan transisi di Mesir. Dia dipandang sebagai calon paling mendukung revolusi dan penganjur paling kuat bagi perubahan di negara yang lama dipimpin penguasa otoriter. Kesertaannya itu meningkatkan legitimasi bagi proses pemilihan yang diselenggarakan militer. NamundalamsatupernyataanSabtu(14/1),ElBaradeimenjelaskan dia tidak melihat ada harapan pemilihan presiden yang bakal diselenggarakanakhirJunimendatangakanbenar-benarmengakhirikekuasaan militer dan dia menambahkan kecaman tajam bahwa militer bersikap seolah-olah rezim Mubarak tidak pernah runtuh. “Saya sudah bilang dari awal bahwa hati nurani saya tidak akan mengizinkan saya mencalonkan diri jadi presiden atau jabatan resmi lainnya jika belum ada rangka kerja yang benar-benar demokrasi, yang menjalankan nilai-nilai demokrasi dan bukan hanya bentuknya,” katanya.(m23)
Lima anak buah kapal (ABK) berhasil diselamatkan dan regu pertolongan berusaha untuk mencari enam orang yang dinyatakanhilang,katapengawalpantai dalam satu pernyataannya. Ledakan itu terjadi agak jauh dari batas perairan yang disengketakan dengan Korea Utara (Korut) dan pengawalpantaitidakmencurigai Korut terlibat dalam ledakan tersebut. Korut dituduh mentorpedo satu kapal perang Korsel pada 2010,yangmenewaskan46pelaut, namun Pyongyang membantah terlibat dalam peristiwa tersebut. Kaptenkapalitu,yangselamat,mengatakan ledakan kemungkinan disebabkanolehlistrikyangmenyulut kebakaran pada bahan bakar ditangkiyangdibawakapal,dimana 11 ABK sedang bekerja sebelum ledakan,demikianmenurutkantor beritaYonhap. Kapal itu memiliki sebelas ABK dari Korsel dan lima dari Myanmar. (m10)
Reuters
DOA UMAT ISLAM BANGLADESH.Warga Muslim Bangladesh ikut ambil bagian dalam Akheri Munajat, doa terakhir selama Biswa Ijtema, di Dhaka. Bangladesh, Minggu (15/1). Di belakang mereka terlihat gerbong kereta api yang padat dengan penumpang yang akan membawa mereka mengikuti pertemuan terbesar kedua umat Islam itu.
Iran Kirim Surat Langka Pada AS TEHERAN, Iran (Reuters): Iranmengatakanpihaknyapunya bukti bahwaWashington di berada di balik pembumuhan ahli nuklirnya baru-baru ini, demikian laporan televisi negara, di saatketegangantentang program nuklir negara itu meningkat ke level tertinggi. Serangan kelima dalam dua tahun, satu bom magnet ditempelkan pada pintu mobil Mostafa Ahmadi-RoshanRabulalu.Supirnya juga tewas dalam pengeboman itu. Menlu AS Hillary Clinton membantah bertanggungjawab dan Presiden Israel Shimon Peres mengatakantidakadahubungannya dengan serangan itu. “Kami memiliki dokumen dan bukti yang kuat bahwa tindakan teroris ini direncanakan, diarahkan dan didukung oleh CIA,” kata Kemlu Iran dalam satu surat yang diserahkan kepada Dubes Swiss di Teheran, lapor televisi negara itu. Kedutaan Swiss mewakili kepentingan AS di negara di manaWashington tidak men-
jalin hubungan diplomatik. JubirStaffPasukanGabungan Iran Massoud Jazayeri mengatakan “Musuh kami, khususnya Amerika,InggerisdanrejimZionis Israel, harus bertanggungjawab atas perbuatan mereka.” Iran sebelumnyajugamenuduhIsrael menciptakan serangkaian serangan mengerikan untuk mengganggu program nuklirnya. Pejabat Israel tidak pernah mengomentari serangan tersebut, meski secara terbuka mengungkapkan puas dengan kejadian tersebut. Televisi tersebut mengatakan ‘suratkecaman’jugasudahdikirim ke Inggris, dengan mengatakan pembunuhan ahli nuklir Iran terjadi setelah pemimpin jaringan mata-mata M16 Inggris mengumumkan operasi intelijen terhadap negara-negara yang berniat memiliki senjata nuklir. Negara-negara Barat mengatakan, program nuklir Iran ditujukan untuk membuat bom nuklir. Teheran mengatakan pihaknya punya hak untuk memiliki pem-
bangkit listrik tenaga nuklir yang bertujuan damai. Teheran mendesak DK PBB dan Sekjen Ban Ki-moon untuk mengecam pembunuhan terakhir. Setelah bertahun-tahun sanksi internasional diterapkan terhadapIran,PresidenASBarack Obama menandatangani sanksi baru pada malam Tahun Baru yang jika diterapkan sepenuhnya, akan menyulitkan Iran menjual minyaknya.Washingtonmeminta negara-negara secara bertahan mengurangi pembelian minyak dari Iran. Uni Eropa diperkirakan juga akanmenerapkanlangkahserupa minggudepan,danmengumumkan embargo minyak bertahap di antara negara-negara anggotanya, yang secara kolektif membeli seperlima dari ekspor minyak Iran.Tindakangabunganituakan menghalangiIranmenjual2,6juta barel minyaknya dalam sehari yang diperlukannya untuk memenuhi kebutuhan pangan 74 juta jiwa rakyatnya.(m23)
A4
Agenda
07.00 Tom & Jerry 08.00 Dahsyat 11:00 Infotainment INTENS 12:00 Seputar Indonesia Siang 12:30 Mega Sinema 14.30 Kabar Kabari 15.30 Give Me 5 16.00 Silet 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Mega Sinetron : Dewa 19.00 Mega Sinetron : Binar Bening Berlian 21.00 Mega Sinetron Anugerah 22.30 Mega Sinema
CATATAN
07.00 SCTV Pagi Spesial Liburan 09.00 Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 11:00 SL Liputan 6 Terkini 12:00 Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV 14:00 Liputan 6 Terkini 14:30 Status Selebriti 15.00 Uya Emang Kuya 16.00 Liputan 6 Terkini 16.03 Cinta Juga Kuya 17:00 Liputan 6 Petang 17.30 Serial Istimewa Laskar Pelangi 19.00 SCTV Sinetron : Aliya 20.00 SCTV Sinetron Dia Atau Diriku 22.00 Liputan 6 Terkini 22.00 SCTV FTV Utama
07:30 Disney Club 08:15 layar Pagi 10.30 Di Antara Kita 11:30 Lintas Siang 12:00 Layar Kemilau 13.30 Cerita Siang 15.00 Starlite 15:30 Lintas Petang 16:30 Animasi Spesial Oscar Oasis 17.45 Animasi Spesial The Owl 18:00 Filler Didi Tikus 19:00 Sampeyan Muslim 20.00 Cinta Sejati 22.00 Panggung Bintang 00.30 Lintas Malam
06:30 Hati Ke Hati Bersama Mamah Dedeh 07:30 Wooow‌! 08:00 Friends 09:00 Mister Laper 09:30 Segeeerr Beneerrr 10:30 Catatan Sang Dai 11:30 Topik Siang (Live) 12:00 Klik ! 13:00 Sinema Siang: Mr. Vampire I 15:00 Mantap (Live) 16:00 Topik Petang (Live) 16:30 Fenomania 17:00 Warkop Series 18:00 Pesbukers (Live) 19:00 Tawa Sutra 20:00 Layar Lebay: 22:00 Dr.Brady Barr 22:30 Black In News 23:00 Total Black Out Indonesia
06:00 - Fokus Pagi 07:00 - KISS Pagi 07:30 - FTV Pagi 09:30 - Hitzteria 11:30 - Patroli 12:00 - Drama Asia (Korea) 13:30 - Drama Asia (Korea) 15:00 - KISS 16:00 - Fokus 16:30 - Drama Asia (Korea) 18:00 - Drama Asia: Monkey King 19:00 - Satria 20:00 - Tutur Tinular 22:00 - Buaya Show 23:00 - Mega Asia
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
Hum Saath Saath Hain Pemain: Salman Khan, Karisma Kapoor, Saif Ali Khan, Sonali Bendre FILM drama percintaan keluarga Bollywood ini mengisahkan tentang keyakinan seorang pria bernama Ramkishenji (Alok Nath) bahwa semua anggota keluarga harus tinggal bersama dalam satu rumah, berbagi suka dan duka dalam menempuh hidup. Ramkishenji hidup bahagia bersama istrinya, Mamta. Mereka punya empat anak yaitu Vivek (Monish Bahl), Prem (Salman Khan), Sangeeta (Neelam) dan Vinod (Saif Ali Khan) yang sangat dekat satu sama lain. Kedekatan itu tetap berlanjut walau Vivek telah menikahi Sadhana (Tabu), Sangeeta menikah dengan Anand (Mahesh Thakur) dan punya seorang putri kecil yang cantik. Sedangkan Prem bertunangan dengan Preeti (Sonali Bendre) dan Vinod jatuh cinta pada Sapna (Karishma Kapoor). Ramkishenji berharap anakanak dan menantunya akan selalu tinggal bersamanya. Namun orang-orang di sekelilingnya terutama para kerabat selalu mengatakan bahwa keluarga masa kini suka terpecah belah.
Ternyata pada suatu hari apa yang ditakutkan Ramkishenji itu terjadi. Sangeeta dan Anand pindah karena tertekan para kerabat yang sirik sehingga ingin memulai hidup baru. Hal itu membuat keluarga Ramkishenji terpukul. Mamta mengkhawatirkan hal yang sama terjadi pada putra-putranya. Apalagi ada bisik-bisik yang mengatakan Prem, Vivek dan Vinod akan pergi dari rumah. Benarkah Vivek, Prem dan Vinod akan pindah sehingga keluarga Ramkishenji kembali terpecah ? Apa yang akan terjadi selanjutnya ?. Tayangan Sinema Spesial Bollywood Hum Saath Saath Hain pada hari Selasa (17/01), pukul 23.30 di MNCTV.(m19)
07.05 Editorial Media Indonesia 08.05 Eleven Show 09.05 Eleven Show 10.30 Metro Xin Wen 11.05 e Lifestyle 13.05 Zero to Hero 14.30 Metro Sore 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 16.30 Metro Highlights 17.05 Metro Hari Ini 18.05 Metro Hari Ini 19.05 Suara Anda 20.30 Prime Interview 21.05 Top Nine News 22.05 Economic Challenges 23.05 Metro Realitas 23.00 Metro Sports
WASPADA
07:30 Ranking 1 08:30 Derings 10:00 Ngulik 10:30 IBU 11:00 Insert 12:00 Reportase Siang 12:30 Jelang Siang 13:00 Bingkai Berita 13:30 Ceriwis 14:30 86 15:00 Keluarga Minus 15:30 Sketsa 16:00 Happy Family 17:00 Reportase Sore 17:30 Insert Sore 18:00 Jika Aku Menjadi 19:00 Comedy Project 20:00 The Hits 21:00 Bioskop TransTV 23:00 Kakek-Kakek Narsis 00:00 Bioskop TransTV
06.30 Apa Kabar Indonesia 09.30 Kabar Pasar Pagi 10.00 Coffee Break 11.30 K isah Sukses UMKM 12.00 Live News Kabar Siang 13.30 Satu Jam lebih Dekat 14:30 Live News Kabar Pasar 15.00 Best Match La Liga 17.00 Live News KAbar Petang 19.30 Apa Kabar Indonesia Malam 21.00 Live News Kabar Malam 22.00 Live News KAbar Arena 23.30 The Legend
0 8 . 0 0 Fa i r l y O d d Parents 08.30 Menggapai Bintang 10.00 Obsesi 11.00 Top Banget 11.30 Hot Spot 12.00 Awas Ada Sule 13.00 Main Kata 13.30 Global Siang 14.00 Petualangan Panji 14.30 Denny Manusia Ikan 15.00 Hand Made 15.30 Berita Global 16.00 Fokus Selebriti 17.00 Chalkzone 17.30 Spongebob 19:00 Awas Ada Sule 20.00 BIG Movies 22.30 BIG Movies
Senin, 16 Januari 2012
07.30 Selebrita Pagi 08.00 Aku Mau Tahu 08.30 Kunci SUkses 10.00 Spotlite 11.00 Warna 11.30 Redaksi Siang 12.00 Selebrita Siang 13.30 Cita Citaku 14.30 Kuas Ajaib 15.00 Koki Cilik 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 16.30 Redaksi Sore 18.00 Beritawa 18.30 Hitam Putih 19.30 On The Spot Malam 20.00 OVJ 22.00 Bukan EMpat Mata 23.30 Jam Malam
**m31/G
Sport
WASPADA Senin 16 Januari 2012
A5
Bukti Taktik Jitu Mourinho MADRID (Waspada): Manajer Real Madrid Jose Mourinho kembali membuktikan keahliannya dalam meracik taktik jitu, saat skuadnya menumbangkan Real Mallorca 2-1 pada journada 18 La Liga Primera. Ketika timnya tertinggal lewat gol Tomer Hemed menit 39, Mourinho langsung bereaksi. Dia memasukkan striker Gonzalo Higuain menggantikan posisi Lassana Diarra begitu babak kedua dimulai. “Terkadang, kami mengganti pemain bukan karena dia tampil buruk, namun karena untuk alasan taktik semata,” tutur Mourinho, seperti dilansir Soccerway, Minggu (15/1). Demi meningkatkan serangan Los Blancos di Iberostar Stadium, Palma de Mallorca, Sabtu (MingguWIB), pelatih asal Portugal itu secara bersamaan juga menarik keluar Alvaro Arbeloa dan Marcelo untuk digantikan Ricardo Kaka dan Fabio Coentrao menit 59. Hasilnya, serangan El Merengues makin efektif sekaligus mampu membalikkan keadaan
Klasemen La Liga Primera Real Madrid Barcelona Valencia Levante Osasuna Sevilla Malaga Espanyol Ath Bilbao Atl Madrid Real Betis Vallecano Getafe Sociedad Mallorca Granada Santander Villarreal S Gijon Zaragoza
AP
BOMBER Real Madrid Karim Benzema ditempel dua pemain Real Mallorca dalam laga La Liga Primera di Iberostar Stadium, Palma de Mallorca, Spanyol, Minggu (15/1) dinihari WIB. melalui gol Higuain menit 72 dan Jose Callejon menit 85. “Kami memang mesti mengambil risiko di babak kedua untuk menang,” beber Mourinho “Saya mengganti Marcelo karena saya ingin hanya menggunakan formasi tiga pemain
bertahan untuk meredam lawan yang mengandalkan serangan dari dua sayapnya,” tambah mantan pelatih Inter Milan, Chelsea dan FC Porto tersebut. Dia pun memuji perlawanan sengit tuan rumah Mallorca,
yang sempat merepotkon Karim Benzema cs. “Kami menghadapi tim dengan pelatih hebat, Joaquin Caparros, yang mampu mengorganisir benteng pertahanan dengan baik. Mereka tahu apa kekuatan kami dan gaya permainan kami,” puji
18 15 1 17 11 5 18 10 4 17 9 3 17 6 8 18 6 7 17 7 4 18 7 4 17 5 8 18 6 5 17 7 1 18 6 4 18 5 6 18 5 6 18 4 7 18 5 4 17 3 8 18 3 7 17 4 3 18 2 5
2 63-17 46 1 51- 9 38 4 28-19 34 5 25-19 30 3 21-28 26 5 19-19 25 6 20-22 25 7 18-21 25 4 23-19 23 7 26-27 23 9 19-22 22 8 21-27 22 7 18-24 21 7 17-23 21 7 16-24 19 9 12-23 19 6 12-21 17 8 15-28 16 10 16-29 15 11 14-33 11
Mourinho. “Mereka bermain sangat fokus dan mereka menunggu untuk melancarkan serangan balik. Saya pikir mereka menampilkan permainan fantastis di babak pertama. Kami harus mengapresiasi lawan,” katanya menambahkan. Kemenangan tandang ini otomatis makin mengokohkan posisi El Real di puncak klasemen sementara jelang laga El Clasico melawan Barcelona di semifinal Copa Del Rey. (m15/goal/sw)
Penolakan KLB Terus Bergulir JAKARTA (Waspada): Arus penolakan Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan dilaksanakan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) terus bergulir. Setelah Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI Jambi dan puluhan klub Divisi Utama menyampaikan penolakannya melalui fakta integritas, kali ini datang dari klub Divisi I asal Nganjuk, Persenga. Melalui ketua umum merangkap manajer Sukarno Putro, Persenga menuding KPSI pimpinan Tonny Apriliani telah menyalahgunakan dukungan yang disampaikan pemilik suara dalam Rapat Akbar Sepakbola Nasional (RASN) di Jakarta, 18
Desember silam. Dalam pertemuan tersebut, pihaknya tidak pernah menyatakan mendukung keinginan KPSI menggelar KLB dengan agenda utama melengserkan Djohar Arifin Husin dari kursi Ketua Umum PSSI, karena dinilai melanggar statuta dan kongres di Bali. Sukarno, akrab disapa Gentong, menuturkan pihaknya hadir pada RASN lalu karena mendapat undangan dari Pengprov PSSI Jatim. Dalam undangan tersebut disampaikan pertemuan itu untuk memperjuangkan kebenaran. “Sama sekali tidak ada penjelasan bahwa dalam perte-
muan tersebut nantinya meminta dukungan peserta menggelar KLB,” keluh Sukarno kepada Waspada di Jakarta, Sabtu (14/1). “Karena itu, apa yang dilakukan KPSI saat ini sangat jelas telah menyalahgunakan dukungan yang kami berikan. Mereka justru mengalihkannya menjadi dukungan menggelar KLB. Padahal, sama sekali kami tidak pernah mendukung KLB,” tambahnya bernada tinggi. Pria berambut gondrong ini menilai program-program perbaikan yang digembar-gemborkan KPSI semuanya palsu. Dia mencontohkan saat menerima undangan KPSI untuk mengikuti
manager meeting, justru diarahkan untuk demo di DPR. “Bagaimana mau memperbaiki kondisi sepakbola Indonesia, wong perbuatan mereka tidak jujur,” cetus Sukarno. Pasca-kejadian diajak demo ke DPR tersebut, imbuhnya, dia sudah kehilangan kepercayaan kepada KPSI, sehingga memutuskan tidak hadir pada Kongres Tahunan yang akan digelar KPSI di Bandung, 21 Januari nanti. “Kami memutuskan kembali ke konstitusi PSSI dan komit mengikuti kompetisi yang dilaksanakan PSSI yang jelasjelas diakui AFC dan FIFA,” tegasnya.
Sementara itu, perwakilan dari Sumut tercatat hanya lima dari enam klub yang tergabung di Grup 2 hadir dalam pertemuan sekaligus menerima dana bantuan klub. Kelima klub itu adalah PSDS Deliserdang, Medan United, PSPP Padangpanjang, Madina Medan Jaya, dan PSSA Asahan. Satu-satunya pengurus klub yang tidak hadir adalah Poslab Labuhanbatu. “Enam klub tidak hadir dalam pertemuan, tapi semuanya sudah menyampaikan alasan. Mayoritas mereka terkendala penerbangan ke Jakarta,” ungkap Direktur Kompetisi Amatir PSSI, Jerry Waleleng. (yuslan)
Minggu, 15 Januari Atletico vs Villarreal
3-0
Sabtu, 14 Januari Granada vs Vallecano Zaragoza vs Getafe Sevilla vs Espanyol Mallorca vs Real Madrid Valencia vs Sociedad
1-2 1-1 0-0 1-2 0-1
AP
Ches Begitu Buruk MADRID (Waspada): Entrenador Valencia Unai Emery (foto), sangat kecewa dengan kekalahan 0-1 yang diderita skuadnya saat menjamu Real Sociedad di Stadion Mestalla, Minggu (15/1). “Kami bermain begitu buruk. Kami terlihat begitu membosankan, kecuali hanya di lima belas menit pertama saja yang lumayan meyakinkan,” sesal Emery melalui Marca. Menurutnya, kekalahan akibat gol tunggal An-toine Griez-
mann itu bukanlah hasil yang pantas diraih Los Ches. Tim tuan rumah sempat mencetak gol menit 23, namun Bruno Saltor sudah lebih dahulu offside saat menerima umpan Pablo Hernandez. Meski kedua tim petarung saling jual beli serangan, namun Ches tetap lebih mendominasi permainan. “Kami tidak mampu untuk menjebol gawang Claudio Bravo. Sebaliknya kami malah kebobolan,” ratap Emery.
Di Stadion Vicente Calderon, Minggu (15/1), entrenador anyar Diego Simeone berhasil mendulang kemenangan perdananya bersama Atletico Madrid. Pelatih asal Argentina itu membawa Atletico menang telak 3-0 atas Villarreal, yang sedang terpuruk di papan bawah klasemen La Liga. Dua dari tiga gol Atleti disumbangkan Radamel Falcao menit 40 dan 51, satu gol lagi dicetak Diego Ribas. (m15/espn/marca)
Hasil Sabtu (Minggu WIB) NENE sumbang dua gol PSG. -AP-
Paris SG vs Toulouse St-Etienne vs Sochaux Montpellier vs Lyon SM Caen vs Rennes Nancy vs Lorient Bordeaux vs Valencs Ajaccio vs Auxerre Brest vs OGL Nice Dijon vs Evian TG
3-1 1-0 1-0 0-2 2-2 2-1 2-1 1-0 3-1
Klasemen Ligue 1
Kurang Puas Menang 3-1 PARIS (Waspada): Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Carlo Ancelotti masih kurang puas, kendati pasukannya menaklukkan Toulouse 3-1 pada laga Ligue 1 Prancis, Sabtu (Minggu WIB) di Parc der Princes. “Kami masih harus meningkatkan lagi cara bermain kami. Kami ingin bisa bermain bagus untuk seluruh laga yang dilakoni,” pinta Ancelotti, seperti dikutip dari Goal, Minggu (15/1). Anderson Luiz de Carvalho Nene menyumbangkan dua gol bagi kemenangan tim pemuncak klasemen itu menit 38 dan 67. Satu gol lainnya dicetak play-
maker Javier Pastore menit 56, sedangkan gol hiburan Toulouse dibukukan Daniel Braathen dua menit jelang bubaran laga. “Dalam laga ini kami sebenarnya memiliki banyak peluang untuk bisa mencetak gol lebih banyak lagi. Inilah yang harusnya bisa diperbaiki ke depan,” harap Ancelotti, mantan manajer Chelsea dan AC Milan. Di Stade de la Mosson, Montpellier meneruskan kejutannya dengan menumbangkan Olympique Lyon 1-0 lewat gol penyerang Prancis Olivier Giroud menit 61. Kemenangan ini
Paris SG Montpellier Lille Lyon Rennes St-Etienne Marseille Toulouse Bordeaux Lorient Brest Evian Dijon Valencs Caen Auxerre Nancy Nice Sochaux Ajaccio
20 20 19 20 20 20 19 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
13 4 3 34-18 12 4 4 40-23 9 9 1 33-19 11 2 7 31-22 10 5 5 31-23 9 6 5 24-21 8 7 4 27-18 8 7 5 21-20 6 8 6 22-23 6 7 7 20-23 4 12 4 20-19 5 7 8 28-32 6 4 10 23-36 5 5 10 19-23 5 5 10 24-31 4 7 9 27-32 4 7 9 19-28 4 6 10 21-24 4 6 10 21-35 4 6 10 22-37
43 40 36 35 35 33 31 31 26 25 24 22 22 20 20 19 19 18 18 18
sekaligus memantapkan Montpellier di peringkat dua klasemen Ligue 1, hanya tertinggal tiga poin di bawah PSG. (m15/goal/afp)
Sport
A6
Nyonya Tua Terganjal
Klasemen Liga Premier Man City Man United Tottenham Chelsea Arsenal Newcastle Liverpool Stoke Norwich Everton Sunderland Aston Villa Swansea Fulham West Brom Wolves Blackburn QPR Bolton Wigan
20 15 3 2 21 15 3 3 21 14 4 3 21 12 4 5 20 11 3 6 21 10 6 5 21 9 8 4 21 8 6 7 21 7 7 7 21 7 4 10 21 6 6 9 21 5 9 7 20 5 8 7 21 5 8 8 21 6 4 11 21 4 6 11 21 4 5 12 21 4 5 12 21 5 1 15 20 3 6 11
56-16 52-20 39-21 40-25 36-28 30-25 24-18 22-31 32-36 21-25 27-24 23-27 20-23 23-29 20-30 23-37 32-44 19-36 25-46 18-41
48 48 46 40 36 36 35 30 28 25 24 24 23 23 22 18 17 17 16 15
TURIN, Italia (Waspada): Juventus gagal meraih poin sempurna saat menjamu Cagliari pada giornata ke-18 Serie A, Minggu (15/1). Tampil di Juventus Stadium, I Bianconeri hanya mampu bermain imbang 1-1.
AP
DUO mantan La Liga, David Silva (Valencia) dan Yaya Toure (Barcelona), mengatrol mutu permainan Citizens.
Latics Sanjung Citizens LONDON ( Waspada): Manajer Wigan Athletic Roberto Martinez menyanjung habis Manchester City jelang putaran 21 Liga Premier, yang turut ditayangkan langsung MNCTV dinihari nanti mulai pkl 03.00 WIB. Martinez malah menilai, The Citizens yang akan dijajal The Latics di DW Stadium, lebih hebat dari tim terbaik dunia FC Barcelona. Pasalnya, manajer City Roberto Mancini memiliki banyak pemain berkualitas dalam pasukannya. “Di Barcelona, pemain kuncinya tentu saja Lionel Messi. Di Real Madrid, Anda akan menemukan Cristiano Ronaldo. Tidak banyak pilihan apabila mereka mendapati pemain itu cedera, tetapi tidak dengan City,” jelas Martinez. “Anda harus ingat bahwa dalam sistem seperti apapun, Anda pasti punya pemain-pemain kunci. Di Manchester City, David
Silva tampil dengan sangat luar biasa,” ujarnya lagi, seperti dikutip dari Goal, Minggu (15/1). Tetapi menurutnya, sosok Samir Nasri dan Yaya Toure, membuat Mancini memiliki pemain lain yang luar biasa untuk mengisi peran Silva. “City memiliki dua atau tiga pemain yang melapisi setiap posisi. Karena itulah saya merasa mereka lebih baik musim ini, bahkan lebih bagus dari Barcelona,” pungkas Martinez. Citizens kini masih memimpin klasemen Liga Premier, tetapi hanya unggul selisih gol dari rival sekotanya Manchester United. Namun asisten manajer City David Platt, klubnya bakal dapat merebut gelar karena The Eastlands. “Saat saya melihat tim ini, saya melihat tim yang berambisi meraih kemenangan dan memiliki kemampuan dan kapabilitas untuk meraih juara,” klaim mantan gelandang Inggris itu. Platt pun balas menyindir pelatih Tottenham Hotspur, yang sebelumnya menuding
Senin, 16 Januari (GMT) Wigan vs Man City 20:00 *MNCTV live pkl 03.00 WIB
Minggu, 15 Januari Newcastle vs QPR Swansea vs Arsenal
1-0 -
Sabtu, 14 Januari Aston Villa vs Everton Blackburn vs Fulham Chelsea vs Sunderland Liverpool vs Stoke Man United vs Bolton Tottenham vs Wolves West Brom vs Norwich
1-1 3-1 1-0 0-0 3-0 1-1 1-2
Manchester Biru tidak akan bisa meraih gelar dengan kekuatan fulus yang telah dikucurkan juragannya dari Abu Dhabi. “Harry Redknapp punya hak untuk merasa bangga dengan apa yang telah dia capai. Dia masih bisa berbangga jika mengantarkan Tottenham menempati peringkat kedua di belakang kami, tapi kami juga akan berbahagia,” ucap Platt. (m15/goal/espn)
Guna mengamankan raihan tiga angka, pelatih Juventus Antonio Conte mematok formasi 4-3-3 dengan bertumpu pada Simone Pepe, Alessandro Matri, dan Mirko Vucinic di lini depan. Juve langsung bermain menyerang sejak menit pertama. Terbukti baru tujuh menit berjalan, gawang Cagliari yang dijaga Michael Agazzi sudah kebobolan olehVucinic. Gol terjadi berkat permainan
Waspada/ist
ANGGOTA skuad SSB Patriot Orange yang sukses menjuarai Turnamen Forkos Antar-SSB U11 di lapangan SSB Patriot di Jl Air Bersih Medan, Minggu (15/1).
SSB Patriot Kampiun U-11 rah ke badan penjaga gawang Disporasu. Kejadian serupa terjadi di babak kedua di mana skor kacamata tetap bertahan. Atas hasil imbang tersebut, Patriot dan Disporasu diharuskan melakukan drama penalti. Trio algojo Patriot dalam diri Sandi, Kristian, dan Rozy sukses menjalankan tugasnya dengan baik, sedangkan ketiga eksekutor Disporasu tak kuasa membobol gawang Orry. Gelar top skor turnamen direbut Wahyu dan Masri yang sama-sama mengoleksi tiga gol. Saat penutupan, Hermansyah selaku Ketua Panpel mengucapkan apresiasi kepada tim peserta. “Selain itu, tentunya kami juga bangga melihat anak didik kami sendiri dari SSB Patriot memperoleh kemenangan,”
PSSI Sumut Bentuk Korwil MEDAN (Waspada): Pengprov PSSI Sumut membentuk koordinator wilayah (Korwil) periode 2011-2015 dalam pertemuan pengurus harian baru-baru ini di RM Wong Solo Medan. Menurut Ketua Umum PSSI Sumut Drs HM Darwin Syamsul, Minggu (15/1), pertemuan itu dihadiri unsur wakil ketua umum, seperti H Sakiruddin SE MM, Julius Raja, Joni Sembiring, dan Passiona MS, Bendahara Chandra Syuhada Sinaga, serta Wakil Sekretaris Nunuk Sanhaji. Korwil ini, sebut Darwin, berperan sebagai pengawas dan perpanjangan tangan PSSI Sumut di daerah. Dengan demikian, diharapkan kabupaten/kota se-Sumut dapat produktif dalam menggairahkan sepakbola. Dari struktur itu, ada tujuh Korwil seperti wilayah I yang terdiri atas Medan, Langkat, Binjai, Deliserdang, Karo. Wilayah II: Sergai, Tebingtinggi, Batubara, Pematangsiantar, Simalungun. Wilayah III: Dairi, Pakpak Bharat, Humbahas, Tobasa, Samosir, Taput.Wilayah IV: P. Sidimpuan, Madina, Tapsel, Paluta, Palas. Wilayah V: Tapteng, Sibolga, Nias, Gunung Sitoli, Nias Selatan. Wilayah VI: Asahan, Tanjungbalai, Labuhanbatu, Labura, Labusel. Ditambahkan, PSSI Sumut setelah dilantik pada Desember lalu telah melakukan aktivitas pra seleksi U-12, U-17, dan U-19 di Lapangan PPLP Sumut. (m18)
Ribuan Warga T.Tinggi Ramaikan Jalan Santai HUT PPP Ke-39 TEBINGTINGGI (Waspada): Ribuan warga meramaikan kegiatan jalan santai yang dilaksanakan Gerakan Pemuda Kabah Kota Tebingtinggi dalam rangka HUT Partai Persatuan Pembangunan ke-39, Minggu (15/1). Peserta menempuh jarak sekira 5 km dengan titik keberangkatan dari lapangan Merdeka dan finish di sekretariat DPC PPP, Jl Yos Sudarso. Kegiatan turut dihadiri Kaban Kesbangpol dan Linmas T Tinggi Drs Zulkifli B Siregar, Sekretaris DPW PPP Sumut Drs Yulizar Parlagutan MPsi, dan lainnya. Ketua DPC PPP Tebingtinggi, Syihabuddin Abduh SAg, mengatakan kegiatan ini dalam rangka lebih mendekatkan diri kepada umat dan upaya membudayakan tradisi jalan kaki bagi kesehatan masyarakat. “Kedekatan dengan masyarakat secara langsung menjadi kunci keberhasilan PPP menarik simpati umat,” ujar Yulizar. Acara jalan santai dilanjutkan pemberian hadiah dan bingkisan lucky draw dengan hadiah utama televisi dan kulkas plus hadiah hiburan lainnya. (a09)
ucap Hermansyah. Di lain pihak, Heru selaku manajer tim Disporasu mengatakan puas atas hasil yang didapat anak-anak didiknya. Diakui, pihaknya tidak sebatas mencari kemenangan, namun yang terpenting adalah jam terbang siswa meningkat dan berdampak dalam kemajuan di masa mendatang. “Kita akan semakin bergiat menambah jam terbang setiap siswa ke depan untuk pemantapan. Tak lupa juga kami ucapkan kebanggaan atas prestasi anakanak yang tampil sebagai juara ini,” ucap Ketua Umum SSB Patriot, Drs Hendra DS. (m15)
apik Stephan Lichsteiner yang menusuk dari sayap kanan, sebelum memberikan umpan ke mantan pemain AS Roma itu. Skuad Nyonya Tua hampir menggandakan kedudukan di menit 13. Kesalahan Alessandro Agostini langsung dimanfaatkan Matri, tapi sepakannya hanya menerpa mistar gawang. Keunggulan tuan rumah pun bertahan hingga 45 menit pertama.
Begitu babak kedua dimulai, Juventus langsung dikejutkan Cagliari. Tendangan keras Andrea Cossu tepat dari luar kotak terlarang ternyata gagal dihalau Gianluca Buffon. Tak ingin malu di depan pendukungnya, Juve terus mengurung pertahanan Cagliari. Matri nyaris membawa Juve berbalik memimpin, akan tetapi tandukannya masih melebar. Begitu juga dengan aksi Arturo Vidal hasil memanfaatkan umpan Claudio Marchisio belum menemui sasaran. Di penghujung laga, Vidal kembali memperoleh peluang emas. Sayang, lagi-lagi sundulannya tipis di atas gawang tim tamu. Di Olimpico, Lazio meraih kemenangan 2-0 atas
Atalanta dan kian memanaskan persaingan gelar scudetto. Dengan hasil tersebut, Lazio duduk di peringkat empat dengan 33 poin atau kalah dua angka dari Udinese di tempat ketiga. Udinese sendiri tersandung kala dijamu Genoa yang akhirnya unggul 3-2. Kemenangan tuan rumah diawali gol Hernanes dari titik putih pada menit 20. Lazio mendapat penalti, setelah wasit menilai Andrea Masiello melanggar Stefan Radu di area terlarang. Gol kedua dicetak Miroslav Klose pada masa injury time. Dengan kaki kiri, ia melesakkan bola kiriman Senad Lulic ke sudut gawang Andrea Consigli. Sebelumnya, laga antara Catania dan AS Roma di-
Hasil Minggu (15/1) Catania vs AS Roma
1-1
Lazio vs Atalanta
2-0
Cesena vs Novara
3-1
Chievo vs Palermo
1-0
Fiorentina vs Lecce
0-1
Genoa vs Udinese
3-2
Juventus vs Cagliari
1-1
Parma vs Siena
3-1
hentikan wasit Paolo Tagliavento saat kedudukan masih 1-1. Saat itu, lapangan tergenang air dan membuat permainan sulit berjalan normal, sehingga sisa 25 menit akan dilanjutkan pada waktu yang belum ditentukan. (m15/m33/ap)
GELANDANG bertahan Juventus, Arturo Vidal, termenung setelah Cagliari sukses memaksa hasil imbang dalam lanjutan Serie A di Juventus Stadium, Turin, Minggu (15/1).-AP-
Penonton Kecewa PSMS Hanya Seri MEDAN (Waspada): Sekira 20 ribu penonton yang memadati Stadion Teladan kecewa atas gagalnya PSMS Medan meraih nilai penuh atas Persiwa Wamena, setelah bermain sama kuat 1-1 dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL), Minggu (15/1) malam. Kekecewaan itu terjadi akibat gol balasan dari tim Provinsi Papua ini melalui tembakan jarak jauh Habel Satya di menit
MEDAN (Waspada): Tim SSB Patriot Orange meraih gelar juara U-11 dengan mengungguli SSB Disporasu 3-1 dalam Forum Komunikasi Orangtua Siswa (Forkos) yang dilaksanakan SSB Patriot di lapangan SSB Patriot, Jl Air Bersih Medan, Minggu (15/1). Di babak pertama, serangan demi serangan sama-sama dilancarkan kedua tim. Silih berganti kedua tim menampilkan agresivitas serangan pun menjadikan permainan enak ditonton. Setelah serangkaian peluang terbuang percuma, Patriot mendapat hadiah penalti di akhir babak pertama. Sayang, eksekusi Randa yang juga kapten tim gagal membuahkan hasil karena tendangannya langsung menga-
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Hasil Minggu, 15 Januari PSMS vs Persiwa PSAP vs Persipura PSPS vs Persija Sriwijaya vs Persiba
1-1 0-1 0-2 5-1
Klasemen ISL Sriwijaya 8 Persipura 7 PSPS 7 Persiwa 6 Persib 7 Pelita Jaya 7 Persija 5 Mitra Kukar 6 Deltras 7 Persisam 6 Persela 6 Persiba 6 Gresik Utd 6 Persidafon 7 PSMS Medan4 PSAP Sigli 5 Arema 6 Persiram 6
6 5 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 1 1 0 0 0
1 1 0 0 3 2 1 1 1 0 2 2 0 3 2 1 1 1
1 1 3 2 1 2 1 2 3 3 2 2 4 3 1 4 5 5
21-7 19 15-10 16 12-9 12 12-11 12 10-9 12 15-12 11 10-2 10 15-9 10 6-5 10 9-9 9 9-6 8 10-13 8 10-16 6 7-14 6 5- 6 5 6-12 1 5-14 1 7-20 1
62. Pasalnya, gol itu tidak akan terjadi seandainya anak-anak tim asuhan Raja Isa tidak lengah mengantisipasi upaya Habel Satya menguasai bola. Hal ini diakui pelatih Ayam Kinantan tersebut di mana gol terjadi akibat lengahnya pemain. Kelengahan Osas Saha cs yang juga terjadi di Bandung yang hendak dijadikan pelajaran ternyata terulang lagi. “Kita lengah lagi membuat keputusan terhadap bola-bola rebound. Kita lengah dan konsentrasi kembali jadi masalah. Kita sudah kasih tahu kelemahan lawan kepada pemain. tapi ini level berbeda. Saya minta maaf kepada masyarakat medan atas hasil ini, tapi saya tetap puas dengan hasil seri ini,” ungkap pelatih asal Malaysia itu. Di hadapan Ketua Umum PSMS Drs H Rahudman Harahap, skuad Ayam Kinantan mencuri gol lebih dulu di menit 39. Berawal dari tendangan penjuru yang dilakukan Choi Dong Soo, bola disambut sundulan Sasa Zecevic. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum. Persiwa yang terus tertekan mengubah pola permainannya dengan bermain keras guna memancing emosi Zainal Anwar cs. Hal ini berakibat konsentrasi pertahanan lengah hingga berbuah gol balasan Persiwa. Selanjutnya, PSMS akan
Waspada/Hamdani
GOL sundulan Sasa Zecevic (kiri) bagi PSMS Medan di babak pertama mampu dibalas Persiwa Wamena dalam lanjutan ISL di Stadion Teladan Medan, Minggu (15/1) malam. kembali melakoni laga kandang dengan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Teladan pada Rabu (18/1) nanti. Lecehkan wartawan Secara terpisah, kalangan wartawan peliput PSMS dilecehkan Ketua Panpel Syafril Jambak SH. Arogansi yang diperlihatkan
Ketua PDIP Langkat itu diawali perintah kepada petugas keamanan agar menarik ID Pers dan memulangkannya sehabis pertandingan. Namun janjinya Syafril tidak berjalan mulus setelah kartu identitas milik wartawan Metro TV hilang. Saat dipertanyakan, Syafril justru menjawab cuek
hingga membuat wartawan lain ikut merasa dilecehkan. Atas kejadian ini, Humas Panpel H Syahputra MS berjanji akan menyelesaikan insiden tersebut dengan pengurus PSMS di Sekretariat PSMS di Stadion Kebun Bunga, Selasa (17/1) besok. (m17)
Sport
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Djarum Musica Rebut Piala Pangdam I/BB MEDAN (Waspada): Djarum Musica berhasil merebut Piala Pangdam I/ BB setelah mengalahkan juara bertahan PT Satu Asahan 2-1 pada final beregu putra ganda Shamrock Candra Wijaya Yonex Open di Gedung Shamrock, Jl Pegadaian, Sabtu (14/1) malam.
Waspada/Setia Budi Siregar
PEBULUTANGKIS Djarum Musica foto bersama Aster Kasdam I/BB Kol Inf Sofyan Candra mewakili Pangdam, Ketua Umum PBSI Sumut Ir Johannes IW, legenda bulutangkis nasional Icuk Sugiarto, dan pembina Shamrock Candra Wijaya Hansen, Sabtu (14/1) malam.
Karate-Do Tako Pantai Cermin Berkembang PANTAICERMIN (Waspada): Pengurus perguruan Karate-Do Tako Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai periode 2011-2015 resmi dilantik Ketua Dewan Guru Perguruan Karate-Do Tako Sumatera Utara, T Zulfakas Nizam, Sabtu (14/1). Pelantikan turut disaksikan Ketua Pengcab Perguruan Karate-Do Tako Indonesia Sergai Lando Rajaguguk dan Muspika Pantai Cermin. Perguruan itu
diketuai Juniar M Gultom SH, Wakil Ketua Meryanto alias A Som dan Supian, Sekretaris Indra Gunawan, Wakil Sekretaris Supianto dan Bambang Mulyadi, dan Bendahara Ridwan SH dibantu 20 pengurus lainnya. “Rasanya bangga dengan kepengurusan perguruan Karate-DO Tako Pantai Cermin, walaupun baru seumur jagung terbentuk sudah lebih 60 murid tergabung. Perkembangan
Problem Catur
TTS TOPIK
Putih melangkah, mematikan lawannya empat langkah.
Jawaban di halaman A2 8
7
6
5
4
3
2
1
A
B
C
D
E
pesat inilah yang membuat saya hadir,” ucap Zulfakas. Lando Raja Guguk menyatakan kepengurusan perguruan Karate-DO Tako ke-19 di Sergai diberi kewenangan dalam membantu pembentukan pengurus perguruan Karate-DO Tako di Kecamatan Perbau-gan dan Teluk Mengkudu. Menurut Gultom, sedikitnya 67 murid dari tingkat SD, SLTP, dan SLTA tergabung dalam perguruan. (c03)
F
G
H
PT Satu unggul lebih dulu pada game pertama, setelah Suganyanto/Paulus Usman menang atas Efendy Wijaya/Gel Hun 21-13, 21-19. Ganda kedua Djarum Musica, Rian Sukmawan/Rendra Wijaya, menyamakan kedudukan dengan menundukkan Flandly Limpele/ Trikus Haryanto 21-10, 24-22. Ganda ketiga PT Satu akhirnya harus melepaskan gelar juara setelah Eddy Hartono/ Bambang Suprianto dalam waktu 18 menit menundukkan Hermawan Susanto/Tri Cahyo 21-12, 21-10. Juara ketiga bers-
ama diperoleh Malibu A dan Kenko International. Di kelompok perorangan tunggal dan ganda taruna putra-putri, gelar juara didominasi pebulutangkis Jaya Raya Jakarta. Event ini juga diramaikan kelompok veteran putri 85 tahun. “Pangdam I/BB menyambut baik pelaksanaan Shamrock Candra Wijaya Yonex Open II tahun 2012. Karena itu, dari kegiatan ini diharapkan muncul atlet-atlet andal di masa datang,” kata Aster Kasdam I/BB, Kol Inf Sofyan Candra. Pembina Shamrock Hansen menambahkan kegiatan dengan total hadiah Rp110 juta ini rutin dilaksanakan. Partai final turut disaksikan Ketua Umum PBSI Sumut Ir Johannes IW, Kadispora Medan Drs Hanas Hasibuan MAP, legenda bulutangkis nasional Icuk Sugiarto, Pembina Shamrock Candra Wijaya Hansen, mantan peraih emas Olimpiade 2000 Candra Wijaya, dan lainnya. (m18)
A7 Indonesia Langsung Menang Telak ASEAN Basketball League 2012 SINGAPURA (Waspada): Klub Indonesia Warriors mengawali ASEAN Basketball League (ABL) 2012 secara gemilang mempecundangi tuan rumah Singapore Slingers 79-59 di Stadion Tertutup Singapura, Minggu (15/1). Bagi Indonesia Warriors, kemenangan tersebut merupakan balasan atas kekalahan di pra kompetisi di Bangkok, Desember lalu. IndonesiaWarriors, sebelumnya bernama Satria Muda, menurunkan dua pemain impor asal AS, yaitu Steven Thomas dan Larry Jonathan Smith, ditambah Mario Wuysang, Ronny Gunawan, dan Amin Prihantono. Kombinasi tersebut ternyata membawa berkah bagi Indonesia Warriors karena tampil dominan. Namun permainan kuarter pertama sempat terhenti akibat kesalahan nomor punggung pemain Warriors asal Filipina, Harold Santa Cruz. Pasalnya, Santa Cruz masuk lapangan
bernomor 12 dan memancing protes panitia yang mengatakan nomor dalam susunan pemain tercantum 13. Akhirnya, Santa Cruz terpaksa duduk di bench dan tidak boleh tampil. Beruntung masalah tersebut tidak mengganggu penampilanWarriors karena tim asuhan pelatih asal AS, Jon Todd Purves, tampil penuh percaya diri dan terus memimpin perolehan angka. Mario Wuysang tampil sebagai top skor Warriors dengan mencetak 23 angka disusul Thomas dan Smith yang masing-masing menambah 17 poin. Di laga berikutnya, Warriors akan menjamu Westport Malaysia Dragon di BRItama Arena Sportmall Kelapa Gading, Jakarta, 21 Januari mendatang. SelainWarriors, Slinger, dan Dragon, ABL 2012 juga diikuti Air Asia Philippine Patriots, San Miguel Beermen (Filipina), Chang Thailand Slammers, Bangkok Cobras (Thailand), dan Saigon Heat (Vietnam). (m33/ant)
Pelatihan Wasit IPSI Medan MEDAN (Waspada): Pengurus Cabang Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Medan menggelar pelatihan dan penyegaran
UMUM/AUTOMOTIF
bagi 30 wasit dan juri pencak silat, Minggu (15/1). Turut hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya Koordinator Teknis Mangasi Tua Simbolon, pelatih/ wasit/juri Sudarto, dan Pesta Lumbangaol. “Pelatihan ini untuk memperkuat profesional dan kemampuan wasit dan juri. Mereka juga diberi tambahan pembelajaran,” kata Ketua Pengcab IPSI Medan, H Ahmad Arif SE MM, di sela-sela acara pelatihan di aula UMSU itu. Arif menambahkan kegiatan ini merupakan program dan kegiatan rutin yang digelar IPSI. (m25)
Mendatar
1. Nama jenis binatang, produksi mobil Toyota. 6. Nama kuda liar Amerika, produksi mobil Ford. 7. Harimau (Inggris), produksi mobil Mercedes dan sepedamotor Honda. 9. Mobil angkutan umum yang sudah ada sejak 1950an, diambil namanya dari sedan merek Morris. 10. Jenis kuda, mobil produksi Daihatsu. 12. Mahkota (Inggris), mobil sedan lux keluaran Toyota. 13. Nama mobil produksi Italia dengan logo “Prancing Horse” (kuda berjingkrak-jingkrak). 15. Singkatan Sport Utility Vehicle (jenis kenderaanpenumpang yang digabungkan dengan kemampuan membawa barang). 17. Bawa (Inggris); Van produksi Suzuki. 18. Merek mobil lux keluaran Ford, seperti mengabadikan nama Preisden ke-16 AS, Abraham _____. 19. Kepanjangan VW, artinya kenderaan rakyat, didirikan oleh Serikat Buruh Jerman pada tahun 1937. 21. Perusahaan multinasional pembuat mobil Jepang, kedua terbesar setelah Toyota; Salah satu produksinya Infiniti. 22. Perusahaan mobil Jepang tertua, antara lain memproduksi Xenia.
Sudoku
Menurun
1. Nama jip dan sepedamotor produksi Suzuki. 2. Kucing besar yang hidup di Amerika Selatan dan Tengah, produksi mobil Inggris. 3. Perusahaan Jepang yang memproduksi mobil Panther. 4. Singkatan Svenska Aeroplan Aktiebolaget, perusahaan Swedia yang memproduksi mobil dan pesawat tempur. 5. Negara mantan penjajah RI, memproduksi mesin diesel 800cc untuk sepedamotor. 6. Perusahaan mobil Kuda dan Pajero. 8. Mobil mewah buatan Inggris, didirikan oleh Charles Rolls dan Henry Royce. 11. Mobil buatan Toyota yang namanya diambil dari bahasa Italia, artinya “peningkatan”. 12. Nama mobil produksi Honda selain Accord. 13. Perusahaan mobil Amerika, memproduksi Escort. 14. Merek mobil balap Formula yang mesinnya keluaran pabrik Mercedes. 16. Petugas keamanan hutan (Inggris, jamak), nama mobil (yang bukan jamak) produksi Ford. 19. Kenderaan yang bisa mengangkut 12 orang. 20. Nama perusahaan mobil Korea.
Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan: sangat mudah (*), bisa diselesaikan dalam waktu tak sampai tujuh menit. Jawabannya lihat di halaman A2 kolom 1.
8
3
2 1 4 3 6 9 2 7 3 9 5 1 4 6 4 1 5 8 6 3 1 9 6 8 2 5 9 8 6 3 3 6 1 2 5 9 8 9 6 2 1 8 6 4 2 3 *215
Sport
A8 UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA Kampus Almunawwarah : Jln. SM Raja Teladan Barat, Medan Telp/Fax. 7869790 Mengucapkan:
Semoga dengan bertambah usia, WASPADA semakin jaya dan tetap eksis dalam mengemban misinya. Ttd
Ketua Yayasan UISU
Rektor
Ir. H. Helmi Nasution, M.Hum
Prof. Ir. H. Zulkarnain Lubis, MS, PhD
Clippers Jagoan LA LOS ANGELES, AS (Waspada): LA Lakers harus mengakui keunggulan Clippers dalam lanjutan NBA bertajuk “Battle of LA” di Staples Center, Minggu (15/1). Ternyata, predikat rajanya Kota LA disandang Clippers yang unggul 102-94. Duel tersebut juga ditandai unjuk kebolehan Kobe Bryant dan Chris Paul. Kendati Kobe menyumbang 42 poin untuk Lakers, torehan 33 angka dari Paul lebih berarti karena menentukan kemenangan Clippers. Di Dallas, Mavericks sukses menggilas Sacramento Kings 9960. Lima kemenangan beruntun Dallas itu pun berbuah manis bagi sang juara bertahan. Tampil
selama 20 menit, Dirk Nowitzki menyumbang 14 poin. Top skor Dallas adalah Jason Terry yang mendulang 21 angka. Di Indiana, tuan rumah Pacers tetap tak terkalahkan setelah berhasil mengalahkan Boston Celtics 97-83. Di Chicago, Derrick Rose tampil brilian ketika Bulls menang atas Toronto Raptors 77-64. Hasil lain: Atlanta Hawks vs Minnesota T’wolves 93-91, Charlotte Bobcats vs Golden State Warriros 112-100, Philadelphia 76ers vsWashingtonWizards 10390, Houston Rockets vs Portland T’blazers107-105,MemphisGrizzlies vs New Orleans Hornets 10899, Oklahoma City Thunder vs NewYorkKnicks104-92,danUtah Jazz vs New Jersey Nets 107-94. (m33/ap)
WASPADA Senin, 16 Januari 2012
Medan Metropolitan Tiga Puskesmas Tidak Beroperasi
WASPADA Senin 16 Januari 2012
B1
Kadis Kesehatan Sidak Pada Malam Hari MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendi menemukan tiga Puskemas di wilayah Medan bagian utara tidak beroperasi pada malam hari. Hal itu diketahui saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada Jumat (13/1) malam hingga Sabtu (14/1) dinihari. Dalam sidak tersebut, Edwin terlihat kecewa karena Puskesmas Medan Deli, Puskesmas Belawan dan Puskesmas Medan Marelan tidak beroperasi sama sekali. Bahkan pintu gerbang terkunci dan tidak ada petugas jaga. Sidak diawali di Puskesmas Rawat Inap Medan Deli Jalan Kol Yos Sudarso, Kecamatan Medan
Deli. Di Puskesmas ini, Edwin mendapati pintu Puskesmas terkunci. Dia berulang kali menggedor pintu tersebut dan berselang 15 menit seorang wanita mengaku perawat, keluar dari salah satu ruangan sambil menggendong anaknya. “Ibu siapa? Penjaga malam disini? Mana petugasnya, mana dokter jaganya? Ibu tinggal disini ya, sebagai penjaga? Kenapa pintu masuk itu digembok? Nanti kalau ada pasien emergency, bagaimana? Siapa yang tangani nanti,” ujar Edwin. Wanita tersebut terlihat gugup dan kebingungan. “Iya pak, saya penjaga dan tinggal disini. Dokter jaga dan petugasnya datang pukul 20:00. Ini masih pertukaran shift makanya kosong. Mereka sebentar lagi datang pak,” jawabnya. Kondisi lebih parah terlihat di Puskesmas Belawan Jalan PJKA, Kec. Medan Belawan. Di
Puskesmas tersebut sama sekali tidak ada petugas jaga. Edwin menemukan pintu masuk Puskesmas terali besi terkunci rapat dengan rantai besi dan gembok. Salah seorang wanita ditemukan duduk di luar mengaku istri Satpam Puskesmas itu. Wanita yang mengaku Yani itu tidak mengetahui yang datang malam itu Kadis Kesehatan Kota Medan yang sedang sidak. “Dari mana ya pak? Tidak ada orang pak. Mau lihat siapa ya pak?,” tuturnya. Setelah diberitahukan bahwa yang datang Kadis Kesehatan Kota Medan dr Edwin, barulah wanita tersebut tahu. Yani mengatakan, biasa suaminya yang bertugas menjaga namun pada malam itu kebetulan sedang keluar. “Tidak ada orang pak. Lima orang perawat tidak datang, biasanya pun tidak masuk malam-malam seperti ini. Biasanya datang hanya dr Bran-
do (Kepala Puskesmas Belawan) yang datang malam pukul 22:00 dan pukul 02:00 dini hari. Itu pun hanya memantau saja pak. Beginilah kondisinya pak, karena kadang malam hari gini pun ada pasien lima orang harus antri bergantian,” katanya. Mendengar hal itu, dr Edwin kesal dan marah. Wanita yang tidak mengetahui apapun hanya diingatkan untuk menyampaikan pesan pada Kepala Puskesmas dan petugas medis tidak boleh lagi seperti ini. “Ibu sampaikan saja nanti, dr Brando hubungi saya. Sampaikan juga pada yang lain, saya datang. Tidak boleh lagi seperti ini, harus beroperasi dan waktu kerja diatur dengan baik,” sebut Edwin. Sedangkan di Puskesmas Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, Jalan Kol Yos Sudarso KM 18,5, ditemukan lima tenaga medis dan satu dokter jaga berada ditempat. “Puskesmas ini
unggulan kita juga, karena pelayanannya baik dan memadai. Ini sudah bagus, harus dijaga seterusnya, jangan sampai pada jam-jam tertentu kosong tidak ada petugas atau tenaga medis sama sekali. Ini bisa jadi contoh baik bagi yang lain,” ujar Edwin. Sementara itu, kondisi memperihatinkan juga terlihat di Puskesmas Rawat Inap Terjun, Kec. Medan Marelan. Saat dr Edwin datang, pintu masuk terali besi tertutup namun tidak terkunci. Di tempat ini sama sekali tidak ada ditemukan seorang pun penjaga maupun petugas. “Ini paling parah. Tidak ada yang menjaga dan tidak ada orang satu pun. Ini berbahaya, bisa saja orang masuk dan mencuri peralatan medis,” katanya. Sembari menghubungi anggotanya di Dinas Kesehatan (Dinkes) Medan, dari ujung telefon terdengar seorang wanita sedang memberikan laporan.
Edwin meminta anggotanya itu untuk menghubungi Kepala Puskesmas (Kapus) Belawan, Kapus Marelan, dan Kapus Medan Deli. “Suruh dr Brando (Kapus Belawan) hubungi saya sekarang. Kenapa Puskesmasnya tidak buka malam ini, saya sedang di Puskesmas Marelan. Suruh mereka hubungi saya,” perintahnya. Beberapa menit kemudian, dari telepon selulernya, Kepala Puskesmas Belawan dr Brando menghubunginya memberikan pembelaan mengenai ketiadaan petugas di Puskesmasnya. Namun, walau bersalah dan sudah secara langsung didapati tidak ada petugas di Puskesmasnya, dr Brando tetap membela diri pada pimpinannya dr Edwin melalui telefon seluler. Kondisi itu, makin membuat dr Edwin marah. “Tidak usah menjawab jawab saja. Memang sudah salah. Tidak usah,
Plt Gubsu Apresiasi Biro Umum Makin Tertib Administrasi MEDAN (Waspada): Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, ST memberikan apresiasi Biro Umum sekarang ini sejak dipimpin Kepala Biro Hj Nurlela, SH dibantu Kabag Rumah Tangga Ferry Tanjung dan para pejabat struktural lainnya menunjukkan indikasi semakin tertib administrasi. ”Apakah kalian tidak merasakan? Sekarang ini Biro Umum sudah semakin baik, tertib administrasi dan berkinerja signifikan,” ujar Gatot menjawab wartawan di Aula Martabe Kantor Gubsu di Medan, Sabtu (14/1). Pernyataan ini keluar ketika Plt Gubsu didampingi Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH, MM ditanya wartawan tentang adanya proses pemeriksaan oleh Poldasu terhadap beberapa aparatur Biro Umum terkait penggunaan anggaran tahun 2010 dan 2011. Menanggapi ini Plt Gubsu meyakinkan pemeriksaan tersebut bukan proses keuangan maupun pengelolaan administrasi umum sejak Biro Umum di bawah kepemimpinan baru menyusul suksesi kepala biro pada 26 Juli 2011 lalu. ”Jadi yang
kalian tanya ini Biro Umum yang dulu apa yang sekarang ? Kalau Biro Umum yang sekarang, kan kalian bisa lihat sudah baik dan semakin tertib administrasi. Kalau Biro Umum yang dulu, biarlah proses hukum yang menanganinya,” ujar Plt Gubsu. Plt Gubsu juga memberikan apresiasi Biro Umum tidak memaksakan anggaran yang tidak bisa dilaksanakan melainkan menunda sehingga pada akhir tahun anggaran 2011 Biro Umum mengembalikan uang ke kas daerah sekitar Rp14 miliar. Kinerja Biro Umum sejak dipimpin Kepala Biro Hj Nurlela dibantu sejumlah pejabat berkompeten di antaranya Ferry Tanjung dan Fajar dinilai menunjukkan sejumlah indikator kemajuan, baik dari sisi pelayanan publik maupun administrasi umum pemerintahan dan pembangunan. Salah satu parameter menonjol terlihat pada dekade akhir tahun 2011 lalu tidak terlihat lagi penumpukan pekerjaan yang membuat antrian di biro ini pada 31 Desember 2011 lalu. Catatan wartawan pada
tanggal 30 Desember 2011 sekitar pukul 18:15, pintu kamar kerja Kepala Biro Umum sudah tertutup dan dikunci, begitu juga ruangan Kabag Rumah Tangga dan lainnya. Itu pertanda pada 30 Desember 2011 sore seluruh pekerjaan terkait akhir tahun anggaran 2011 telah selesai dan tuntas sehingga tidak menimbulkan penumpukan pada 31 Desember sebagaimana yang sering dikeluhkan Plt Gubsu. Kepala Biro Umum Hj Nurlela SH ketika dikonfirmasi war-
tawan membenarkan pada 30 Desember 2011 sore pekerjaan terkait akhir tahun anggaran telah selesai. “Alhamdulillah, pada 30 Desember 2011 telah selesai. Ini berkat dukungan semua pajabat struktural dan staf Biro Umum yang melaksanakan tugas pokok dan fungsi masingmasing dengan penuh dedikasi, loyalitas dan etos kerja tinggi,” ujarnya. Pantauan wartawan, sejak awal Desember hingga menjelang 30 Desember 2011, suasana kerja Biro Umum memang
cukup tinggi. Bahkan, pada pekan-pekan terakhir Desember 2011 lalu hampir semua aparatur bekerja hingga larut malam. Di atas tanggal 20-an, tidak jarang mereka bekerja hingga pukul 01:00 bahkan 04:00 dinihari. Meski bekerja hingga dinihari, namun para aparatur tersebut tetap saja datang pagi seperti biasa dan mengikuti apel pagi, sehingga tingkat kehadiran absensi Biro Umum berjalan normal. Menurut sejumlah staf dan
Pemko Akan Tertibkan Kawasan Jalan Mahkamah MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota Medan memberikan tenggat waktu kepada masyarakat sepanjang Jalan Mahkamah, Kel. Mesjid, Kec. Medan Kota, sampai Bulan April 2012 supaya memindahkan bahan materil seperti besi dan kayu yang diletakkan di badan jalan. Bila tidak, tim petugas akan memberikan tindakan tegas di lapangan. “Kita sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat sepanjang Jalan Mahkamah, supaya memindahkan besi-besinya maupun kayu dari badan jalan. Seperti kita lihat saat ini, mereka seenaknya saja menempatkan besi-besinya di jalan sehingga mengganggu arus lalulintas,” kata Camat Medan Kota Parlindungan Nasution kepada Waspada, Minggu (15/1). Dikatakannya, adapun yang memberikan sosialisasi tersebut Kabag Pemerintahan Umum Sofyan, mewakili Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan, Dinas Perhubungan, Lurah Masjid, dan Camat Medan Kota. Parlindungan mengungkapkan, Jalan Mahkamah peruntukannya untuk rumah toko (ruko). Sedangkan saat ini dijadikan sebagai tempat industri besi, toko perabot, dan tempat jualan. Hal ini sudah jelas menyalahi dan harus ditertibkan. “Sosialisasi ini menindak-
lanjuti arahan Wali Kota Medan supaya Jalan Mahkamah harus ditata sesuai peruntukannya. Yang mana, menurut Dinas TRTB lokasi tersebut peruntukannya ruko,” sebutnya. Lebar Jalan Mahkamah tersebut, lanjutnya, semestinya 10 meter, namun pada saat ini hanya mencapai 7 meter diakibatkan para pemilik toko besi sesuka hatinya menempatkan barang-barangnya. Oleh sebab itu, dilakukan sosialisasi dengan memberikan batas waktu sampai bulan April. “Jadi kita lihat sampai bulan April. Bila tidak dihindahkan, maka kita ambil tindakan lapangan. Penertiban tersebut bukan penggusuran, namun menata supaya lebih baik dan nyaman. Jangan sampai arus lalulintas terganggu karena kepentingan pribadi,” ujarnya. Ketika ditanya berapa jumlah industri besi dan pedagang sepanjang Jalan Mahkamah, Parlindungan mengatakan, sebanyak 118 yang terdiri dari 50 industri besi, toko perabot 8, dan selebihnya tempat jualan. “Kita tidak pernah mengganggu usaha masyarakat, namun harus mengikuti peraturan yang berlaku. Untuk itu, saat ini sedang melakukan sosialisasi sampai bulan April. Bila tidak dihindahkan warga, maka tim dari Pemko Medan yang menertibkannya,” katanya. (m50)
Waspada/Amir Syarifuddin
KEPALA Biro Umum Setdaprovsu Hj Nurlela SH (kanan) akrab dengan staf dan pegawai. Dengan penuh kekeluargaan dia membaur dan bahkan ikut membersihkan ruangan pada acara Jumat Bersih.
Keluarga Besar
Dinas Perhubungan Kota Medan Mengucapkan:
“Semoga di usia yang semakin matang Harian Waspada tetap jaya dan menjadi media barometer sumber informasi terdepan” Ttd:
Armansyah Lubis, SH Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan
pegawai Biro Umum mereka memang terpacu meningkatkan etos kerja, selain karena tuntutan pengabdian dan tanggung jawab juga karena pendekatan dan pengayoman Kepala Biro Hj Nurlela yang penuh kekeluargaan. “Ibu Kepala Biro cukup membaur dengan kami. Beliau tidak hanya dalam ruangan saja melainkan menyapa, menghampiri dan berdialog dengan kami tentang tugas-tugas yang dilaksanakan,” ujar Hasan, staf Biro Umum Setdaprovsu.(m28)
Waspada/ME Ginting
KADIS Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendi menemukan pintu Puskesmas Pekan Labuhan tertutup pada saat melakukan sidak, Jumat (13/1) malam. membuat-buat alasan kau, ngerti gak!Tidak ada siapapun, tadi saya kesana.Kalautidakadaorang,kau yang jaga disana. Kau yang tungguin Puskesmas itu sampai pagi. Tidak usah menjawabjawab, ngerti kau !,” ucap dr Edwin dengan suara keras pada dr Brando melalui telefon selulernya. Kepada Waspada Edwin mengatakan, pihaknya akan menindak tegas petugas yang tidak disiplin. Sidak itu sebagai salah satu upaya melakukan pembinaan berkelanjutan untuk peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dasar di Puskemas. Ini juga dilakukan sebagai upaya pengawasan secara langsung pelayanan kesehatan, dimulai dari Puskesmas dan akan berlanjut ke Pos Kesehatan lain termasuk rumah sakit.“Saya akan melakukanevaluasiterhadapPuskesmasdiMedankhususnyaPuskesmas Rawat Inap. Hari ini akan langsung menegur Kepala Pus-
kesmas dan mempertanyakannya apakah masih mau lanjut bertugas atau tidak,” tegasnya. Edwin menjelaskan, untuk tenaga medis dan dokter yang tidak bertugas malam itu, akan langsung ditarik ke Dinkes Medan untuk dilakukan pembinaan dan dipertimbangkan lagi penempatan tugasnya ke lokasi lain. Petugas medis dan dokter yang tidak tugas, dianggap paling vital karena sudah diberikan jadwal kerja oleh Kepala Puskesmas namun tidak dipatuhi. “Tidak ada pengecualian bagi siapapun, harus tetap melaksanakan komitmen pelayanan kesehatan dasar secara baik di tingkat Puskesmas. Ini komitmen kita bersama dan harus dilaksanakan. Jika tidak sanggup atau tidak mampu bekerja bilang saja langsung, karena masih banyak orang yang bisa ditempatkan menjadi kepala Puskesmas,” kata Edwin. (m50)
Medan Metropolitan B2 Posko Tolak Harapan Square Didirikan
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Sejumlah Anggota Asosiasi Kontraktor Dan Profesi Resah
MEDAN (Waspada) : Posko dan dua spanduk jum-bo tolak Harapan Square telah berdiri di halaman rumah warga Samanhudi di Jln. Saman Hudi /Jln. H Misbah. Penolakan itu tidak hanya dari warga, namun juga Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Medan, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Sumut, HKBP Sudirman Ressort Medan, dan Paguyuban Warkop Medan (PWM).
PantauanWaspada, Minggu (15/1), dua himpunan pelajar ini secara tegas menolak keberadaan Harapan Square dengan membuka posko penolakan. Selain itu, dalam spanduk yang berukuran 5 x 2 meter berlogo HMI dan IPM itu juga bertuliskan “Posko Keberatan dan Penolakan Warga Samanhudi Atas Pembangunan dan Keberadaan Harapan Square.” Disamping mendirikan spanduk Posko keberatan, warga Jalan Samahudi juga mendirikan dua spanduk ukuran jumbo atas keberatan terhadap pembangunan Harapan Square tersebut. Di dalam spanduk berukuran 7 meter kali 2 meter
UMA Berpacu Jadi Perguruan Tinggi Terdepan MEDAN (Waspada): Universitas Medan Area (UMA) terus berpacu menjadi perguruan tinggi terdepan di Sumatera Utara, paling tidak selangkah di belakang Universitas Gajah Mada (UGM). “Guna menuju langkah yang cepat dan tepat, UMA telah melakukan pemetaan terhadap tenaga pengajarnya,” kata Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) UMA Drs Dadan Ramdan, M.Eng, MS dalam kegiatan pemetaan para dosen yang dilakukan Tim LP3M di hadapan para dosen dan dekan, baru-baru ini. Menurut Dadan, pemetaan para dosen UMA perlu dilakukan agar semakin meningkatkan kualitas pendidikan, sesuai visi dan misi UMA. Kualitas para dosen menjadi barometer dengan harapan mahasiswa semakin ahli dan terampil di setiap bidang ilmu pengetahuannya. UMA saat ini telah beberapa langkah lebih maju dengan universitas lainnya karena seluruh staf pengajar di lingkungan UMA sudah berpendidikan minimal strata dua (S-2). Rektor UMA Prof Dr HA Ya’kub Matondang MA ketika membuka lokakarya tersebut menyatakan, langkah pemetaan para dosen UMA yang dilakukan merupakan upaya visi dan misi UMA menjadi suatu perguruan tinggi yang melaksanakan dan membina pendidikan tinggi serta memelihara dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. “Sebab itu, pemetaan para dosen ini salah satu persiapan yang matang, agar UMA bisa berada selangkah di belakang UGM,”sebutnya seraya berharap, UMA ke depan akan lebih maju dan terpavorit di Sumut. Wakil Rektor Bidang Akademik Drs Heri Kusmanto MA berharap dari hasil pemetaan dosen dapat mencari solusi yang akan di tempuh, dan ke arah mana jalan yang di tempuh itu dari setiap fakultas yang ada di lingkungan UMA. Semuanya itu bermuara pada kualitas mahasiswa yang inovatif dan berakhlak. (m49)
tersebut, terdapat daftar namanama 26 KK warga Jalan Samahudi yang menandatangi atas keberatan pembangunan Harapan Square. “Pendirian posko dan dua spanduk besar bertuliskan nama-nama warga adalah murni bentuk penolakan warga Samanhudi dan didukung secara moril oleh HMI, IPM, HKBP, dan PWM agar Pemko Medan menghentikan dan membongkar bangunannya tersebut,” ujar Amru Daulay didampingi Vincen Wijaya, warga setempat. Mereka menyatakan, keputusan Wali Kota Medan dengan member izin atas pembangunan Harapan Square dinilai telah cacat hukum. Hal ini mengingat pembangunan tersebut tidak mendapat dukungan dari warga Samanhudi atau Jln. H Misbah. “Kita selaku warga tidak pernah memberikan izin pembangunan Harapan Square di Jalan Samahudi,” sebut Amru Daulay. Dia menyatakan, 26 KK warga Jalan Samanhudi telah
menandatangani surat keberatan atas pembangunan Pujasera Harapan Square tersebut. Dalam surat keberatan itu, warga menyatakan lokasi pembangunan pusat jajanan Pujasera Harapan Square di sekitar Jalan Samanhudi merupakan kawasan pemukiman penduduk/ kediaman keluarga. Vincen menambahkan, dalam dua spanduk jumbo tersebut, tertulis bahwa warga memperotes terkait pernyataan Wali Kota Medan yang mengatakan, Jalan Samahudi lokasi perkampungan kumuh.” Secara tegas, kami menolak pernyataan wali kota itu,” katanya. Selain itu, warga Jalan Samahudi juga menilai pembangunan Harapan Square dengan Pewal No.9 Tahun 2009 diduga sarat KKN. Disebutkannya, dengan memberi izin pembangunan Harapan Square itu, telah mengangkangi hak azasi warga masyarakat Jalan Samahudi demi sejumlah angkah rupiah. “ Untuk itu, wali kota harus segera menghentikan dan membongkar bangunan Harapan
Square sebelum warga masyarakat Jalan Samahudi marah dan melakukan tindakan sendiri,” kata Vincen dan Amru Daulay. Sebelumnya, aksi pendirikan spanduk penolakan atas pembangunan Harapan Square juga sudah dilakukan oleh warga Jalan Samahudi. Sebanyak 21 spanduk berukuran lima kali satu meter dibentangkan di lokasi pembangunan Harapan Square Jalan Samanhudi Medan pada 28 Desember 2011 lalu. Pembentangan spanduk di kawasan pambangunan Harapan Square itu, adalah bentuk protes penolakan warga atas pembangunan pusat jajanan malam tersebut. Bahkan anggota DPRD Medan, juga pernah meninjau ke lokasi pembangunan Harapan Square. Memutuskan agar pembangunan Harapan Square dihentikan sementara/stanvaskan. Tetapi Pemko Medan tidak menghindahkannya. Pembangunan Harapan Square tetap saja berlanjut, hingga kini sudah hampir rampung. (m38)
DPW Pendawa Gelar Rapim MEDAN (Waspada): Pengurus DPW Persatuan Pemuda Jawa (Pendawa) Sumut menggelar rapat pimpinan dengan seluruh pengurus kabupaten/kota se Sumatera Utara, sekaligus melakukan konsolidasi organisasi, di Medan, Minggu (15/1). Ketua DPW Pendawa Ruslan, SE didampingi pengurus lainnya Aji Karim, Sugito Hadi SE, Leo Sudarman, dan Imo Supriadi menyebutkan, rapim tersebut bertujuan untuk melakukan konsolidasi, sosialisasi, dan tertib administrasi organisasi sehingga roda organisasi tetap solid. “Rapim diadakan setiap tahun bertujuan untuk menciptakan organisasi agar tetap solid sekaligus silaturahmi dengan sesama unsur pengurus dan para anggotanya,” sebutnya. Rapim tersebut diikuti seluruh pengurus DPC Pendawa kabupaten/kota se Sumatera Utara, dihadiri Dewan Penasehat Gus Irawan Pasaribu dan Pimpinan Cabang PT Asuransi Bumiputeramuda cabang Medan Sabam Silaen. Sementara itu, Dewan Penasehat Pendawa Sumut Gus Irawan Pasaribu menyebutkan, organisasi Pendawa sudah sangat besar dan peduli dengan keberadaan dan kesejahteraan anggotanya, apalagi sekarang ini seluruh anggota dan pengurusnya sudah didaftarkan sebagai peserta asuransi. “Dengan masuk asuransi, berarti pengurus Pendawa telah memperhatikan kepedulian dan kesejahteraan anggotanya dan saya akan tetap mendukung organisasi ini,” ujarnya. Usai Rapim, pengurus DPW Pendawa Sumut menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak PT Asuransi Bumiputeramuda 1967 cabang Medan, dimana pengurus dan anggota Pendawa terdaftar sebagai peserta asuransi kecelakaan. Hadir dalam rapim tersebut, Dewan Penasehat DPW Pendawa Sumut Gus Irawan Pasaribu SE, Bendahara Aji Karim, Pimpinan Cabang PT Asuransi Bumiputeramuda 1967 dan para pengurus DPC Pendawa kabupaten/kota se Sumatera Utara. Rapim Pendawa ditutup oleh Dewan Penasehat Pendawa Gus Irawan Pasaribu. (cwan)
Waspada/ist
KETUA DPW Pendawa Sumut Ruslan berjabat tangan dengan pimpinan PT Asuransi Bumiputeramuda 1967 cabang Medan Sabam Silaen disaksikan Sri Irwansyah, Aji Karim, dan Dewan Penasehat Pendawa Gus Irawan Pasaribu.
Waspada/Hamzah
POSKO penolakan pembangunan Harapan Square yang berdiri di lahan salah seorang warga Jln. Samanhudi.
LPTQ Sumut Gelar Rakerda I MEDAN (Waspada): Berbagai keberhasilan yang telah dicapai Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Sumatera Utara, selama ini hendaknya dapat dijadikan sebagai acuan dan motivasi dalam mewujudkan program-program kerja secara nyata dan realistis, dalam upaya memberi kontribusi terhadap pembangnan keagamaan di Sumut. Hal tersebut dikatakan Plt Gubsu diwakili Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH, MM yang juga sebagai Ketua Umum LPTQ Provsu pada acara Rapat Kerja Daerah LPTQ Sumut di Asrama Haji Medan, Sabtu (14/1). Hadir dalam Rakerda 1 LPTQ Provsu masa bakti 2010-2015 antara lain, Sekda Sergai Drs H Haris Fadillah MSi, Kabiro Binsos Provsu, dan undangan lainnya. Menurut Gubsu, Raker yang dilaksanakan LPTQ amat penting dan strategis, terutama untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan LPTQ Provsu maupun LPTQ kab/kota. Selain itu, rakerda juga dapat dimanfaatkan sebagai upaya untuk melahirkan berbagai gagasan baru dan ino-
vatif yang bersinergi dengan kondisi dan situasi kekinian terutama dalam upaya meningkatkan pemahaman, pendalaman, dan penghayatan Alquran ditengah-tengah masyarkaat. Oleh karena itu, Gubsu minta agar potensi yang dimiliki hendaknya dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga peningkatan pemahaman dan penghayatan Alquran dapat berkelanjutan di masyarakat. Sebelumnya, ketua panitia Drs H Palit Muda Harahap MA didampingi sekretaris Drs H Burhanuddin Damanik MA dalam sambutannya mengatakan, Rakerda LPTQ Provsu dihadiri 84 peserta dari 33 kab/kota ditambah tiga kafilah khusus yaitu Perguruan Tinggi, PTPN, dan Lonsum, serta pengurus LPTQ Sumut. Rakerda tersebut bertujuan untuk membangun dan meningkatkan semangat LPTQ kab/kota dan kafilah khusus, sehingga keberadaan LPTQ benar-benar dirasakan masyarakat manfaatnya. Semenatara itu, Kepala KantorWilayahKantor Kementerian
Agama Propinsi Sumatera Utara, juga sebagai Wakil Ketua Umum LPTQ Sumut Drs H Abd Rahim MHum, dalam makalahnya mengemukakan, LPTQ sebagai organisasi dan kelembagaan harus dapat melakukan pemberdayaan dan pengembangan secara berkelanjutan dengan mengelola kelembagaan secara modern dan profesional dengan menganut prinsif keikhlasan dan kebersamaan. Abd Rahim minta LPTQ kab/kota agar aktif melaksanakan tugas, peran, dan fungsinya sesuai tuntutan perubahan yang ada dan melakukan koordinasi kepada semua pihak terutama kepala daerah. “Kemenagsu belum mendapatkan data pasti tentang keberadaan kepengurusan LPTQ pada tingkat kab/ kota se Sumut. Oleh karena itu, diminta agar LPTQ segera bangun dari tidurnya dan berbuat sesuai tugas, peran dan fungsinya melaksanakan pembinaan para qari/ ah, lembaga-lembaga Alquran, dan bukan hanya sebagai panitia penyelenggaraan MTQ semata,” sebutnya. (m37)
MEDAN (Waspada): Sejumlah asosiasi di Sumatera Utara mulai resah setelah melihat perkembangan regulasi yang dipamerkan Dewan Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Nasional versi Permen PU No 10 Tahun 2010 dan Dewan Pengurus LPJK Nasional versi AD/ART. Akibatnya, pemahaman anggota asosiasi kontraktor maupun asosiasi profesi menyangkut sertifikasi dan registrasi SBU (sertifikat badan usaha), SKA (ser tifikat ketenagaahlian) dan SKT (sertifikat keterampilan) semakin membingungkan. Hal itu terungkap dalam diskusi melibatkan Ketua Umum Assosiasi Tenaga Ahli Konstruksi Indonesia (ATAKI) Sumut Ir. Junjungan Pasaribu, Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Ketenagalistrikan Indonesia (AKLINDO) Sumut Aprianes JP Panjaitan dan Sekretaris Umum AKLINDO Sinurat, Sekretaris Umum Gabungan Kontraktor Air Indonesia (Gabkaindo) Sumut Ir Junaedi, Ketum Gabpeknas Sumut Ir Arnold Panggabean dan Ketua BSAD Ir Henry Situmorang dan Sekum Assosiasi Kontraktor Seluruh Indonesia (AKSI) Sumut Lesman Pangaribuan, SE. Turut hadir Ketua Majelis Pertimbangan LPJK Sumut Ir Lancar Siahaan dan Sekretaris Ir Sihar Cibro dan Ketua Forum Jasa Konstruksi (Forjasi) Sumut Ir Rickson Sibuea. Bahkan Prof Hiras Tobing selaku pakar perguruan tinggi juga ikut mengomentari seputar pole-
mik yang meresahkan dunia jasa konstruksi Sumut melalui pembicaraan via telefon. Ir. Junjungan Pasaribu yang juga mantan Dewan Pengurus LPJK Nasional (2007-2011) mengatakan, LPJKN versi AD/ART sudah mendapat pengakuan dari Kementerian Hukum dan HAM sebagai yang berhak menggunakan logo serta nama LPJK yang berkantor di Graha LPJK Jln. Arteri Pondok Indah No 82, Jakarta Selatan. Kemudian berhak menggunakan sistem informasi jasa konstruksi unit profesi sekaligus unit badan usaha serta Sistem Teknologi Informasi (STI) dan lain-lain. Akibat pengakuan Kemenkum HAM itu terutama Hak Paten, maka LPJKN versi Permen PU No 10/2010 kehilangan hak menggunakan maupun mengoperasikan sistem baku yang berlaku selama ini dalam proses sertifikasi dan registrasi SBU, SKA dan SKT guna memenuhi syarat mengikuti pelelangan pekerjaan konstruksi. “Akibatnya, timbul keresahan dalam pengakuan terhadap keabsahan SBU, SKA dan SKT yang kini sedang diproses kedua LPJK tersebut. Jika kekacauan ini tidak segera dituntaskan, maka usaha jasa konstruksi akan penuh dengan perkelahian. Sebab, masing-masing pihak ngotot mempertahankan keabsahan SBU, SKA dan SKT,” ujar Junjungan. Lancar Siahaan menyarankan sebaiknya Pemprovsu mengundang semua pengurus asosiasi maupun profesi di Sumut guna mencari solusi terbaik agar pelelangan proyek-proyek infrastruktur tahun 2012 tidak terkendala.(m25)
Aspal Langka, Pengerjaan Jalan Terbengkalai MEDAN (Waspada): Provinsi Sumatera Utara mengalami kelangkaan bahan aspal jalan dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini mengakibatkan banyak pengerjaan pengaspalan jalan di lapangan jadi terbengkalai. “Tentunya ini sesuatu yang berbahaya bagi pembangunan. Oleh karenanya pemerintah harus menyikapinya dengan segera agar kelangkaan bahan aspal di Sumatera Utara, tidak terus berlanjut hingga membuat kerugian yang lebih besar,” kata Ketua LSM Tranparansi Kebijakan Dan Pelayanan Publik (Terapi) Syamsudin Siregar, SE, SH didampingi Wakil Ketua Togar Manurung, Minggu (15/1). Akibat kelangkaan aspal di Sumut, para kontraktor atau para pengusaha banyak yang mengeluh dan merasa dirugikan. Sebab pekerjaan di lapangan akhirnya tidak dapat diselesaikan sebagaimana mestinya. “Oleh sebab itu kami minta kepada aparat pemerintahan baik dari kepolisian maupun kejaksaan, agar turun tangan mengusut ke mana aspal disalurkan oleh distributor,” sebut Syamsudin. Dia menjelaskan, kalau pemerintah tidak dapat mengambil langkah-langkah yang semestinya, maka akibatnya masalah ini akan terus berlanjut. “Kalau sudah begini maka dikhawatirkan APBD Tahun 2011 tidak terserap untuk pembangunan jalan di Sumatera
Utara. Ini tentunya akan merugikan masyarakat banyak,” ujarnya. Kalau nantinya banyak jalan berlubang karena kurang perawatan, atau jalan yang rusak dan tidak diperbaiki semata bukan karena tidak adanya proyek pengerjaan. Tetapi semata karena langkanya bahan aspal sebagai bahan utama pengaspalan jalan. Saat ini saja, lanjut Syamsudin, para kontraktor banyak yang sudah putus kontrak dan tidak melanjutkan pekerjaan yang harusnya sudah dilakukan. Karena kalau para pengusaha melanjutkan pekerjaan pengaspalan maka yang terjadi adalah banyak pengusaha yang rugi. “Terang saja rugi, karena kelangkaan aspal ini maka harganya menjadi terus naik,” katanya. Dia menyebutkan, pada tahun 2011 harga aspal Rp7.000 per liter. Namun di tahun 2012 harganya sudah mencapai Rp11.000/liter atau naik melebihi 50 persen. “Itulah sebabnya para kontraktor pembangunan jalan banyak yang memutuskan kontrak dan tidak sanggup mengerjakan pekerjaan di lapangan. Sebenarnya siapa yang bertanggung jawab dalam hal ini,” tanyanya. Syamsudin kembali mengimbau, agar aparat pemerintahan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan agar kelangkaan aspal tidak terus berlanjut hingga akan terus memicu kenaikan harganya. “Harus ada upaya konkrit untuk mencari solusi dari masalah ini,” tuturnya. (m07)
96 Persen Tenaga Kerja Terserap Dari UKM MEDAN ( Waspada): Sejarah kaum perempuan dalam kegiatan ekonomi di Indonesia, sejujurnya telah memiliki umur yang panjang. Sejak dulu perempuan telah terjun dalam dunia perdagangan. “Perempuan Solo misalnya, yang mengelola usaha batik, atau kaum perempuan di Palembang, Padang, Lampung, dan Ujung Pandang, yang mengelola industri rumah tangga kain songket serta perempuan Batak yang memproduksi ulos. Hingga sekarang industri batik, songket, dan ulos tersebut masih banyak ditekuni kaum perempuan,” ujar Ketua Presidium Forum Nasional (Fornas) Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dr Sofyan Tan dalam paparannya pada acaraWorkshop Pemberdayaan Perempuan Dalam Membangun Ekonomi Keluarga Prasejahtera yang diselenggarakan Indonesia Sejahtera (Inset), di Aula Kantor Lurah Kenangan, Kecamatan Percut SeiTuan, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (14/1).Turut Juga sebagai pembicaraDirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu dan anggota DPRD Sumut Drs H Hasbullah Hadi SH, MKn. Dalam acara yang dihadiri 160 ibu rumahtangga pelaku UKM itu, Sofyan Tan memaparkan betapa besarnya peran pengusaha perempuan di Indonesia, dalam menyerap tenaga kerja. Dalam 10 tahun naik 50 persen. Dari 53,8 juta pengusaha UKM, ada sekitar 21 juta perempuan pengusaha dan saat ini sudah berkembang hampir 22 juta atau 39 persen dari total pelaku usaha, Sofyan Tan yang juga Direktur Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) Medan menjelaskan, harus diakui, usaha mikro dan kecil tumbuh subur di Indonesia, ketika krisis moneter
meluas menjadi krisis multi dimensi yang menimpa negara ini sejak tahun 1997. Krisis ini ternyata memotivasi pertumbuhan sektor usaha kecil yang semakin hari semakin menyerap tenaga kerja dan semakin memperkuat inovasi-inovasi pengembangan usaha kecil. “Data Badan Pusat Statistik tahun 2005 misalnya, menyebutkan dari 44,8 juta unit usaha yang tergolong UKM, tenaga kerja yang terserap mencapai 77,6 juta orang atau 96,77 persen dari total tenaga kerja Indonesia,” sebutnya. Pendapat yang sama juga disampaikan Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu yang diwakili Bidang Perkreditan UKM Abdul Hamid. Menurut Hamid, salah satu yang menjadi dasar Bank Sumut mengarahkan kredit ke usaha kecil menengah adalah karena kuatnya pondamen ekonomi usaha kecil dan menengah. Ini terbukti dari krisis ekonomi yang melanda Indonesia, hanya UKM yang mampu bertahan dalam menyerap tenaga kerja, sementara usaha-usaha besar pada bangkrut. Menurut dia, karena itu pula Bank Sumut pada tahun 2007 melegalkan menjadi Bank UKM. Dan kini sudah Rp230 miliar kredit yang tersalurkan, dan 64 ribu UKM yang di bawah pengelolaan Bank Sumut pada November 2011. Sementara itu, anggota DPRD Sumut Hasbullah Hadi menuturkan, peran legislatif dalam membangun usaha kecil menengah sebenarnya berada pada fungsi budgetting atau fungsi anggaran. “Di fungsi anggaran inilah yang bisa kita lakukan,” katanya. Sebagai anggota Dewan, sebutnya, peran itu sebenarnya sudah dilakukan, bahkan yang memberikan kontribusi agar Bank Sumut menjadi Bank UKM tidak terlepas dari peran DPRD Sumut sebagai mitra kerjanya. (h04)
Medan Metropolitan 9 Anggota Geng Kereta Diamankan WASPADA Senin 16 Januari 2012
MEDAN (Waspada): Polsek Sunggal mengamankan sembilan anggota geng kereta dalam penyergapan di Jln. Sembada IX, Kelurahan PB Selayang, Kecamatan Medan Selayang, Minggu (15/1) dinihari. Satu di antaranya wanita.
Selain mengamankan sembilan anggota geng kereta yakni Rd, 16, Jmd, 19, Rmd, 17, RS, 20, Alx, 18, Chl, 17, Alm, 16, Jnu, 17, dan wanita Nfn, 17, semuanya warga Medan dan Deliserdang, polisi juga mengamankan 15 sepeda-motor. Informasi Waspada peroleh di lapangan, sebelumnya petugas Polsek Sunggal, Minggu dinihari, melakukan razia di dua titik Jln. Binjai simpang Kampung Lalang dan Jln. Ringroad/ Jln. Gagak Hitam Medan. Selesai melakukan razia, petugas melakukan patroli mengendarai mobil dan sepedamotor untuk mengantisipasiaksi kejahatan
jalanan khususnya geng kereta. Setiba di kawasan Kelurahan PB Selayang, Kecamatan Medan Selayang, petugas menerima informasi dari warga melalui SMS bahwa di lahan kosong Jln. Sembada IX, terlihat puluhan orang diduga geng kereta lagi ngumpul. Polisi menindaklanjuti informasi itu. Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Victor Ziliwu, SH, SIK bersama personelnya menuju ke sasaran. Melihat kehadiran petugas, gerombolan geng kereta yang lagi ngumpul itu berhamburan kabur. Namun, sembilan orang di antaranya berhasil diamankan, sedangkan selebihnya
B3
berhasil melarikan diri. Kapolsek Sunggal Kompol M Budi Hendrawan SH, SIK didampingi Kanit Reskrim AKP Victor Ziliwu kepada Waspada mengatakan, kesembilan anggota geng kereta itu dan satu di antaranya wanita, setelah menjalani pemeriksaan dan membuat surat pernyataan, dibenarkan pulang dengan dijemput orangtua masing-masing. Menurut Budi, razia itu dilakukan secara rutin yakni seminggu tiga kali dengan sasaran sepedamotor dan mobil untuk menekan angka tindakan kejahatan antara lain, narkoba, perampokan, pencurian sepedamotor, dan geng kereta. (m36)
Penyelesaian Masalah Tanah Butuh Waktu Lama Mobil Jungkir Balik Ke Parit
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Waspada/ist
WAKAPOLRESTA Medan AKBP Pranyoto S.IK, dan Ketua Harian Blackberry Club Polresta Medan Tan A Liang, Kasat PAM Obvit Polresta Medan Kompol Jean Calvin Simanjuntak, S.IK, MH, serta Ketua PDDI Medan Janlie, SE, Ak foto bersama pada pelaksanaan donor darah.
Polresta - Milis Blackberry Gelar Donor Darah MEDAN (Waspada): Polresta Medan bekerjasama dengan pengurus dan anggota Milis Blackberry Club menggelar donor darah. Kegiatan ini berlangsung di Aula Bhayangkara, Sabtu (14/ 1), difasilitasi Perhimpunan Donor Darah Indonesia Medan dengan menggandeng Unit Transfusi Darah RSUP Adam Malik Medan. Wakapolresta Medan AKBP Pranyoto, S.IK yang juga Ketua Umum Milis Blackberry Club Polresta Medan mengatakan, bakti sosial ini merupakan rangkaian Grand Strategy tahap kedua Polri, yang melibatkan serta menumbuhkembangkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri melalui kemitraan. Kemitraan dimaksud melibatkan seluruh elemen masyarakat dengan segala potensi yang ada. “Kali ini kami libatkan kelompok Milis Blackberry Club Polresta Medan, yang merupakan sarana media komunikasi Polri dengan masyarakat,” ujarnya. Sementara itu, Kasat PAM Obvit Polresta Medan Kompol Jean Calvin Simanjuntak, S.IK, MH mengatakan, bakti sosial ini digelar dalam menyambut Imlek. Pada kesempatan itu, Ketua Harian Blackberry Club Polresta Medan Tan A Liang mengatakan, kegiatan donor darah ini atas dasar pertimbangan kepedulian sosial dan stok darah di PMI sangat minim. Karena itu, pihaknya dengan segera melaksanakan kegiatan tersebut. Ketua PDDI Medan Janlie, SE, Ak menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolresta Medan dan jajarannya yang turut membantu pelaksanaan bakti sosial donor darah. Diharapkan kegiatan donor darah dapat dilaksanakan seluruh lapisan masyarakat. (m22)
DPW Ittihadul Muballighin Gelar Penataran Bilal Mayat MEDAN (Waspada): DPW Ittihadul Muballighin Sumut, akan menggelar penataran kader dakwah dan bilal mayat ke-32 pada 29 Januari 2012 mulai pukul 07:30 s/d 17:00 Wib, di Jln. Gurilla Gg Mawar, Medan Perjuangan. Ketua panitia Dra Farida Milawaty didampingi sekretaris Ahmad Muhajir, di sekretariat Jln. Pimpinan Gg Mawar, Kec. Medan Perjuangan, Sabtu (14/1) mengatakan, tampil sebagai penatar praktik bilal mayat Drs H Lahmuddin Ritonga, H Zainal Arifin, Drs Ishaq Ibrahim, Drs H Kamidin Selian, dan Saonah. Peserta dibatasi sekitar 30 orang terdiri dari remaja masjid dan organisasi Islam antara lain Nahdlatul Ulama (NU) dan Alwashliyah di Medan. Peserta diharapkan mendaftarkan diri kepada H Zainal Arifin dan Saonah, di Jln. Denai Gg Keluarga No.9 Medan Denai. Syaratnya, siap ditempatkan berdakwah selama satu minggu ke daerah Setinjo, Kab. Dairi (Sidikalang), pas foto 3x4=4 lembar, 1,5x2 cm=2 lembar (untuk kartu Kamtibmas Poldasu) dan foto copi KTP. Uang pendaftaran Rp50.000,- disetor kepada Dra Husnah Sari MSi, di Jln. Pukat IV No.27 Medan. Peserta mampu baca Alquran dan berusia 17 tahun ke atas. Pendaftaran ditutup 25 Januari 2012. Sedangkan untuk bilal mayat mendaftar di Sekolah PAUD Ittihadul Muballighin Jln. Gurilla Gg Mawar, Medan Perjuangan. Diinformasikan, DPW Ittihadul Muballighin telah membuka Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) dan bagi anak yatim dibebaskan segala pungutan biaya dan sekolah ini terdaftar di Kantor Kementerian Agama Kota Medan.(m24)
Pasutri Pengedar Narkoba Ditangkap MEDAN (Waspada): Pasangan suami istri (pasutri) pengedar narkoba bersama seorang pembelinya ditangkap petugas Reskrim Polsek Sunggal dalam penyergapan dari dua lokasi berbeda, Jumat (13/1) sore. Dari ketiga tersangka BS, 43 dan Lmn, 39, (pasutri) penduduk Jln. Medan-Binjai Km 13,5 Pasar Kecil, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, serta Rmd, 28, penduduk Jln. Medan-Binjai Km 18, Pasar III, Desa Sumber Karya, Binjai Timur, disita barang bukti tujuh paket sabu-sabu dan uang Rp100.000. Kapolsek Sunggal Kompol M Budi Hendrawan SH, SIK didampingi Kanit Rekrim AKP Victor Ziliwu, SH, SIK kepada Waspada mengatakan, penangkapan suami istri itu merupakan pengembangan dari ditangkapnya tersangka Rmd. Rmd ditangkap tak jauh dari rumahnya, berikut barang bukti satu paket sabu. Saat dilakukan pemeriksaan dia mengaku membeli satu paket kecil sabu-sabut seharga Rp100 ribu dari pasutri tersebut. Berdasarkan pengakuan Rmd, petugas menangkap tersangka BS dan istrinya Lmn berikut menyita enam paket sabu-sabu dan lainnya dari pasutri tersebut. Jurtul Togel Pada hari yang sama, petugas Polsek Sunggal menciduk penulis togel di lokasi terminal 26 Jln. Sei Mencirim, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang. Dari tersangka HK, 38, penduduk Jln. Sei Mencirim Pondok, Sunggal, Deliserdang, polisi menyita barang bukti handphone dan uang Rp35.000. (m36)
Waspada/Ismanto Ismail
KANIT Reskrim Polsek Sunggal AKP Victor Ziliwu (baju batik) menginterogasi tersangka kasus narkoba dan togel, Jumat (13/1) sore.
JUNGKIR BALIK: Mobil Suzuki Vitara BK 1819 H (plat merah) jungkir balik setelah menabrak trotoar dan tiang reklame di Jalan T Amir Hamzah Medan, Minggu (15/1) sekira pk 06:30. Mobil tersebut kemudian masuk ke dalam parit sedangkan pengemudinya luka ringan.
MEDAN (Waspada): DPRD Sumut memperkirakan penyelesaian masalah tanah di daerah ini membutuhkan waktu lama. Namun begitu langkah yang ditempuh Plt Gubsu untuk menyelesaikan masalah tanah ini sudah dinilai tepat. Anggota Komisi A DPRD Sumut Ahmad Ikhyar Hasibuan, berbicara kepada Waspada melalui telefon selular, Minggu (15/ 1). Dia memberikan komentarnya menanggapi masalah pertanahan di Sumut, pasca unjukrasa seribuan petani di kantor Gubsu beberapa hari lalu. Menurut Ikhyar, langkah yang ditempuh Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho dalam penyelesaian kasus tanah sudah tepat. Yakni membentuk tim yang bertugas memetakan lahan yang akan dikeluarkan dari HGU PTPN-II. Dengan pemetaan itu maka akan diketahui mana-mana saja areal PTPNII yang dilepas dan apa saja masalah yang terjadi di atas tanahtanah tersebut. Disebutkannya, Plt Gubsu sudah menyebutkan tim tanah mulai bertugas pertengahan Januari ini dan direncanakan selesai pada Mei 2012. Kata Hasibuan, pada Mei itu nanti akan diketahui dengan pasti apa yang sesungguhnya terjadi pada
tanah-tanah eks HGU PTPNII dan bagaimana menyelesaikannya. Diakui Ikhyar, tim tanah yang dibentuk Plt Gubsu hanya untuk mendata permasalahan yang terjadi di areal PTPN-II. Sementara kasus tanah tidak saja di perkebunan itu, tapi juga ada di PTPN-III, IV, dan perkebunan swasta. Total tanah yang menjadi sengketa di Sumut, menurut dia, lebih kurang 13.000 hektare. Namun, masalahnya paling kompleks terjadi di areal PTPNII dengan luas lahan 5.700 an hektare. Untuk sementara ini disimpulkan masalah di areal itu telah terjadi banyak pihak saling klaim sebagai pemilik. “Kalau di perkebunan lain umumnya hanya masalah tata ruang,” katanya. Masyarakat sabar Berkaitan penyelesaian masalah pertanahan itu, Ikhyar mengimbau masyarakat untuk bersabar dan tidak perlu lagi melakukan aksi. Memang, menurutnya, dibutuhkan kesabaran, karena penyelesaian kasus tanah memakan waktu lama. Selain banyak pihak yang telah mengklaim lahanlahan yang akan dilepas oleh PTPNII, masih ada juga persoalan pendistribusian tanah yang
belum tuntas sejak tahun 19841988 lalu. Pada waktu itu PTPNII juga sudah mendistribusikan tanahnya ke sejumlah pihak. Namun masih banyak yang belum membayar kewajibannya ke kas negara. “Ini juga masalah yang harus dituntaskan,” tuturnya. Komisi A DPRD Sumut sendiri, sebut Ikhyar, komit untuk membantu menyelesaikan masalah tanah. Yakni dengan turut menginventaris berbagai persoalan yang ada dan mencirikan jalan keluarnya untuk disampaikan kepada tim tanah yang dibentuk Plt Gubsu. Menurut Ikhyar, Badan Pertanahan Nasional (BPN) merupakan instansi paling penting dalam menyelesaikan masalah tanah. Karena merekalah yang tau mana-mana saja tanah PTPN-II yang sudah keluar dari HGU. Berkaitan dengan hal itu, Komisi A sudah mengagendakan untuk mengadakan pertemuan dengan seluruh kepala kantor BPN di Sumut. Kata Ikhyar, pada rapat dengar pendapat Jumat (13/1), dewan minta Kepala BPN Sumut untuk menghadirkan seluruh kepala BPN se Sumut berdialog dengan dewan, pada jadwal rapat selanjutnya. (m12)
MEDAN (Waspada): Diduga pengemudinyangantuk,Satuunit Suzuki Vitara BK 1819 H (plat merah) masuk ke dalam parit dalam posisi jungkir balik di Jalan T Amir Hamzah Medan, Minggu (15/1),namunpengemudinyahanya menderita luka ringan. Ijal, 16, seorang warga yang ditemui di lokasi kejadian menyebutkan, mobil plat merah tersebut datang dari arah Jalan Glugur Bypass menuju Jalan Kapten Muslim dan saat melintas di Jalan T Amir Hamzah tepatnya tikungan hendak menaiki jembatan, tiba-tiba mobil
tersebut menabrak trotoar dan tiang reklame hingga patah. Selanjutnya, mobil tersebut terjun bebas ke parit besar. “Setelah mobil jungkir balik, pengemudinya keluar begitu saja. Saya lihat dari hidungnya mengeluarkan darah, kemudian orang itu naik beca bermotor, terus ke arah Jalan Kapten Muslim,” sebut Ijal. Menurut dia, mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi, setelah menabrak trotoar langsung jungkir balik ke dalam parit dan hampir menabrak rumah warga. “Untung saja mobil
tersebut tertahan tiang sehingga tidak menabrak rumah warga,” ujarnya. Petugas Unit Laka Satlantas Polresta Medan Aiptu Kasbul Nasution yang ditemui di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, pengemudi mobil tersebut hingga kini belum diketahui keberadaannya. “Saat kami datang ke TKP, pengemudi mobil telah pergi meninggalkan mobilnya begitu saja. Mungkin sopir mobil ini berobat ke rumah sakit terdekat. Identitas sopir itu juga belum diketahui,” katanya.(h04)
Siska Indriyani, 23. Tersangka DAT yang menduga di rumah itu tidak ada penghuninya, masuk ke dalam melalui pintu depan yang tidak terkunci. Dari rumah tersebut, tersangka mengambil tiga unit HP dari berbagai merk, serta satu unit Playstation 3. Namun, aksinya itu dipergoki korban yang ke luar dari kamarnya. Siska spontan menjerit. Warga sekitar yang mendengar teriakan itu langsung berdatangan masuk ke rumah korban
menangkap maling tersebut. Selanjutnya tersangka DAT dihajar massa hingga babak belur. Tersangka terselamatkan dari amuk massa setelah petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian memboyongnya ke Mapolsek Percut Seituan. Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan AKP Faidir Chan saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan pencuri tersebut. “Tersangka saat ini masih dalam pemeriksaan,” katanya. (h04)
Maling Dihajar Warga M E D A N ( Wa s p a d a ) : Petugas Polsek Percut Seituan mengamankan seorang pencuri dar i amuk massa karena kepergok melakukan aksinya di rumah warga Jalan Pasar VII Tengah, Desa Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Minggu (15/1) sekira pukul 12:00 WIB. Informasi yang diperoleh di kepolisian, tersangka DAT, 36, warga Jalan Beringin Dusun IX Gang Pisang, Desa Tembung, Kecamatan Percut Seituan, melakukan pencurian di rumah
Mahasiswa Fakultas Farmasi USU Ikut Outbound Dan Tanam Pohon MEDAN (Waspada): Sedikitnya 360 mahasiswa Fakultas Farmasi USU mengikuti kegia-tan outbound dan melakukan penanaman pohon di bumi perkemahan Sibolangit, belum lama ini. Kegiatan outbound dibuka Dekan Fakultas Farmasi USU Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt, kemudian dirangkai dengan penanaman pohon secara simbolis. Penanaman pohon ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap lingkung-an dan mendukung program pemerintah yakni gerakan me-nanam satu miliar pohon. Kegiatan ini hasil kerjasama Fakultas Farmasi USU, Daun Outbound and Resque serta PT. Coca Cola Medan selaku mitra yang menyediakan bibit pohon tersebut. Bibit pohon yang di-tanam sejenis trembesi, sengon dan lainnya berjumlah 300 batang. Dekan Fakultas Farmasi USU Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt mengatakan, outbound merupakan salah satu proses pengajaran guna me-ningkatkan kompetensi tenaga profesi, terutama profesi kesehatan.
Dalam outbound, mahasiswa mendapat pelatihan bagaimana berinteraksi dengan orang lain guna mem-bentuk teamwork yang baik, bagaimana mengatur strategi guna mencapai suatu tujuan dan melatih mahasiswa agar berani mengambil keputusan yang tepat dalam waktu relatif singkat. “Hal ini sejalan denganVisi Fakultas Farmasi USU yakni menghasilkan sarjana farmasi yang mampu mengembangkan diri sesuai dengan lingkungan kerja,” ujar Prof Sumadio. Acara outbound ini juga dihadiri dosen mata kuliah Kewirausahaan Fakultas Farmasi Drs. Samran, Apt; Drs. Beben Budiman, Apt dan Drs. Sarjo Haryono, Apt serta beberapa tenaga akademis Fakultas Farmasi USU. Kegiatan dengan tema The Winning Team Never Give Up ini, diharapkan memberi inspirasi bagi para mahasiswa, bahwa untuk menjadi yang terbaik dan sukses dalam bidang pekerjaan atau berbisnis diperlukan kegigihan, keuletan, perjuangan serta pantang menyerah.(m49)
Waspada/ist
Dekan Fakultas Farmasi USU Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt, melakukan penanaman bibit pohon secara simbolis pada kegiatan outbound di bumi perkemahan Sibolangit, belum lama ini.
B4
Liputan Khusus
KETUA DPW PPP Sumut H.Fadly Nurzal, S.Ag memberikan tali asih kepada tokoh-tokoh masyarakat Batubara yang telah berjuang bagi PPP.
WASPADA Senin 16 Januari 2012
KETUA DPW PPP Sumut H.Fadly Nurzal, S.Ag sedang membacakan Bai'at.
Fadly Nurzal:
39 Tahun PPP, Mengabdi Tiada Henti
KETUA DPW PPP Sumut H.Fadly Nurzal berbincang dengan Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain.
ALMUKARROM Asy Syekh Usman Effendi Sitorus,S.Ag telah berjanji kepada Ketua DPC PPP Tebingtinggi M. Abduh bahwa Harlah ke-40 PPP hadiah Umroh darinya.
KETUA DPW PPP Sumut H.Fadly Nurzal menyerahkan 1 unit ambulance kepada Biro Kesra DPW PPP Sumut untuk di kelola melayani ummat.
PEMBERIAN tali asih di Masjid Raya Muslimin Kecamatan Medan Tembung.
JANUARI 2012, adalah bulan paling “menegangkan” bagi seluruh kader dan pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) se Indonesia, khususnya di Sumatera Utara. Pasalnya, PPP sedang mengadakan perhelatan yang muaranya adalah kegiatan yang memberi manfaat kepada umat Islam. PPP sedang memperingati Hari Lahirnya (Harlah) ke-39. Menurut Ketua DPW PPP Sumut H.Fadly Nurzal, S.Ag, peringatan Harlah bisa dijadikan momen penting bagi seluruh pengurus, kader dan simpatisan PPP melakukan introspeksi dan evaluasi perjalanan PPP, agar dapat memaksimalkan pengabdiannya kepada umat. Bahkan, ujar Fadly, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sumatera Utara dan DPC-DPC se-Sumatera Utara telah menggelar peringatan Harlah ke39 dengan berbagai kegiatan yang pada esensinya mengarah pada penguatan semangat seluruh komponen PPP untuk melanjutkan eksistensi perjuangan partai. “Insya Allah, melalui kegiatan-kegiatan yang kita laksanakan, semua berjalan dengan baik. Antusias masyarakat juga cukup positif, dimana setiap kegiatan di DPC-DPC selalu diramaikan oleh antusias masyarakat,’’ katanya. Ini harus dijadikan peluang bagi PPP untuk melakukan pengabdian tiada henti. ‘’ Jangan karena ada kepentingan, baru kita peduli kepada umat. Kita harus sadar bahwa PPP lahir dari rahim empat partai politik Islam yang berfusi pada 5 Januari 1973. Jadi PPP memiliki beban moril sebagai penerus estafet empat partai Islam dan wadah penyelamat aspirasi umat Islam,’’ kata Fadly. Menurut Fadly, meleburnya empat partai Islam menjadi PPP merupakan cermin dari kesadaran dan tanggungjawab tokoh-tokoh dan pimpinan partai Islam untuk bersatu, bahu membahu membina masyarakat agar lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT melalui perjuangan politik. Untuk itu, harapan Fadly, agar aspirasi umat Islam dapat terwujud, solusinya, umat melalui PPP harus memiliki wakil-wakilnya di eksekutif (Pemerintahan) dan legislatif (DPR) yang kuat. Kita juga harus sadar, saat ini PPP adalah satu-satunya Parpol yang menjadi benteng ummat Islam. Untuk itu Fadly mengingatkan agar seluruh kader dan pengurus PPP harus selalu istiqomah, melalui peringatan Harlah ke39 ini , merupakan upaya untuk mengangkat semangat perjuangan kader PPP terdahulu. Fadly juga meminta agar umat Islam bersatu dalam rangka memenangi Pemilu 2014, Habib meminta kepada kader PPP agar menunjukkan akhlakul karimah, berbuat kongkrit untuk kemaslahatan ummat dan terpenting, PPP adalah partai yang tidak mentolerir ajaran Islam dikotori ajaran sesat seperti Ahmadiyah, karena PPP adalah Partai Islam. PPP, kata Fadly,telah menyiapkan langkah-langkah konkrit untuk mendukung program 12 juta kader. Langkah tersebut antara lain mempersiapkan saksi di TPS dan calon anggota legislatif. Terkait dengan program 12 juta kader, Fadly telah melakukan pendekatan kepada ulama-ulama, menggiatkan kembali Majelis Taklim di daerah-daerah, mengadakan Tabligh Akbar dan menggelar perlombaan jalan santai dan perlombaan-perlombaan lainya. PPP telah memberikan sumbangan-sumbangan ke pesantren-pesantren. Misalnya pemberian sumbangan ke Pondok Pesantren Mustafawiyah Purba Baru Kab. Madina sebesar Rp50 Juta. Rangkaian kegiatan dan acara-acara yang digelar ini dimaksudkan sebagai upaya untuk menanamkan doktrin semangat perjuangan para kader PPP dalam menghadapi Pemilu 2014. Harus Bersatu Fadly yang saat ini tercatat sebagai Ketua Fraksi PPP DPRDSU mengingatkan, tantangan ummat Islam ke depan luar biasa, oleh karena itu semua komponen harus bersatu.Jika tidak, PPP tidak akan ada lagi dalam percaturan politik, baik di tingkat nasional ataupun di daerah-daerah. Beliau mengingatkan, demokrasi dalam Islam lebih baik dari yang lain. Islam mengutamakan prinsip musyawarah, tapi kebebasan tetap dibuka, namun kebebasan itu tetap ada batasnya, karena kebebasan tanpa batas akan merusak tatanan yang ada dan akan menjauhkan masyarakat dari cita-citanya. “Oleh karena itu kita tidak perlu mundur untuk berdemokrasi, kita tidak perlu menanggalkan Islam untuk berdemokrasi, demokrasi dapat berkembang dalam Islam,” tegas Fadly dan mengingatkan, sekarang ini banyak pihak yang secara sistematik menyudutkan partai politik antara lain dengan mangatakan kader dari partai politik tidak profesional. “Itu pandangan yang tidak bijak. Kader partai harus mengerti apa maksud dibalik itu. Apa maksud kalau partai berdasarkan Islam tidak akan berkembang. Kalau ada pandangan orang Parpol tidak boleh memegang jabatan publik, itu juga harus diwaspadai,” katanya. Harapan Fadly, semua kader dan pengurus PPP harus bekerja keras merebut hati umat Islam dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang tujuannya untuk kemaslahatan umat, agar partai kita dicintai seluruh umat Islam.
KETUA DPW PPP Sumut menerima bale Harlah PPP ke-39 dari DPC PPP Deliserdang Ir. Waluyo Hadi.
KETUA DPW PPP Sumut sedang memotong pita atas diresmikaannya kantor DPC PPP Kab. Batubara.
KETUA DPC PPP Binjai Ilhamsyah Pohan sedang memberikan kata sambutan pada acara pembukaan Mukercab PPP Binjai.
KETUA DPW PPP Sumut H.Fadly Nurzal memberikan orasi politiknya pada acara pelantikan DPC PPP Kab. Batubara.
GERAK jalan santai pada rangkaian akhir Harlah PPP ke-39.
Sumatera Utara
WASPADA Senin 16 Januari 2012
B5
Pemkab Didesak Serius Tangani Longsor Pakantan PANYABUNGAN (Waspada) : Warga Kec. Pakantan Kab. Mandailing Natal mendesak Pemkab Madina melalui Dinas Pekerjaan Umum serius menangani longsor di Jalan Pakantan yang kerap terjadi. Akibat seringnya longsor kalau musim penghujan di wilayah ini, roda perekonomian menjadi terganggu. Hal itu dikatakan salah seorang warga Pakantan, Iwan Nasution, 38 , kepada Waspada, Minggu (15/1) di Kotanopan. Menurutnya, longsor yang terjadi di Jalan Pakantan sudah berlangsung bertahun-tahun, namun
sampai saat ini belum ada solusi yang tepat untuk mengatasinya. “Kondisi ini sudah berlangsung bertahun-tahun. Kalau hujan turun jalur ini pasti longsor. Sedihnyalagi,kalausudahlongsor bukan saja terjadi di satu titik, tapi
IKADI Kota Sibolga Bantu Korban Kebakaran SIBOLGA (Waspada): Ikatan Da’I Indonesia (IKADI) Kota Sibolga Jumat (13/1) bantu korban kebakaran yang terjadi Sabtu pekan lalu (7/1) di Jalan Horas, Kelurahan Pancuran Pinang, Kec. Sibolga Sambas, Kota Sibolga. Rombongan IKADI Kota Sibolga, diantaranya Ketua H.Wandana Simatupang, Lc, Sekretaris Afit Marekan Spdi, Bendahara Suwanto, SAg, anggota Drs. Amansyah Harahap, H. Torkisma SHi, Aminuddin Koto SPdi, IbnuTasnimTp Bolon dan Drs. Aswad Panjaitan disambut mewakili Lurah Pancuran Pinang M. Asril, Kepling III Sidra Tanjung dan Kepling IV Ahmad Sani. Ketua IKADI Kota Sibolga H.Wandana Simatupang, Lc mengatakan, bantuan yang diserahkan merupakan kepedulian IKADI terhadap para korban kebakaran yang terjadi beberapa waktu lalu. “Kita turut prihatinatasmusibahyangdialamiparakorbankebakaran,halinimerupakan ujian dari Allah SWT, dengan harapan agar para korban tetap tabah dan sabar dalam menerima cobaan ini,” jelasWandana. Wandana mengaku, bantuan yang diberikan merupakan dana yang dikumpulkan melalui anggota IKADI termasuk bantuan dari jamaah Masjid Al-Hikmah Kota Baringin, Jamaah Masjid Agung dan jamaah Masjid Al-Jihad Pancuran Dewa. “Alhamdulillah dana tersebut terkumpul untuk dapat disalurkan kepada para korban yang terkena musibah kebakaran, dan kita juga mengucapkan terimakasih kepada saudara Amansyah yang sebelumnya telah membuka posko bagi para korban kebakaran,” terang Wandana. Sedangkan bantuan Tim Penggerak PKK Kota Sibolga diserahkan langsung oleh Ketua TP PKK Hj Delmeria Harun Syarfi Hutauruk br Sikumbang beserta jajarannya di lokasi Kebakaran Rabu (11/1) sore. Bantuan yang diberikan berupa beras 15 kilogram/KK, berikut uang tunai masing-masing sebesar Rp 1 juta dari pribadiWalikota Sibolga Drs. HM Syarfi Hutauruk dan Ketua TP PKK Sibolga Hj Delmeria Harun SyarfiHutaurukbrSikumbangditerimalangsungparakorbankebakaran. Pihak Kelurahan Pancuran Pinang meng-ucapkan terimakasih atas perhatian IKADI dan warga Kota Sibolga yang ikut memberikan bantuan moril dan materil sehingga penderitaan yang dialami para korban kebakaran dapat terbantu. Bantuan IKADI berupa 50 buah kain sarung, 20 buah selimut, 20 buah sandal jepit, 12 buah jaket anakanak, 40 buah pakaian, 2 karung beras dan 4 pak celana pendek. (a24)
bisa mencapai 4-5 titik. Titik terparahadadiwilayahTanahPutus, DesaTanjung Medan Kec. Muara Sipongi. Kalau sudah longsor di daerah ini, bisa 2-3 hari baru bisa dilalui kendaraan,” ujarnya. Padahal, lanjut dia, kalau PemkabMadinaseriusmengatasi longsor ini bisa saja dilakukan, misalnya dengan mengeruk atau mengangkat material tanah yang ada di atas bukit agar jangan longsor.SelainituPemkabMadina seharusnya mensiagakan alat berat di kawasan ini, jadi setiap longsorterjadipengangkatanmaterial tanah langsung bisa dilakukantanpaharusmenunggusampai berhari-hari sehinga tidak mengganggu kelancaran arus lalulintas. Seringnya longsor di wilayah ini mengakibatkan terganggunya
perekonomian warga. Bukan itu saja, anak sekolah yang menggunakan jalur ini sering terlambat atau tidak masuk sekolah. Parahnya lagi, akibat transportasi tidak bisa lewat, harga-harga kebutuhan pokok di daerah menjadi mahal. Bayangkan saja, kalau sudah longsor terjadi, material tanah baru diangkat 2-3 hari, ini kan sangat menganggu aktivitas warga,” katanya. Hal senada juga dikatakan Amiruddin, Kepala Desa Pakantan Dolok. Kondisi jalan longsor beberapa tahun belakangan ini sangat mengganggu perekonomian warga. Bukan itu saja, harga kebutuhanpokokmenjadimahal di daerah ini. Kita berharap Pemkab Madina serius menangani longsor ini, karena setiap longsor
terjadi masyarakat menjadi sengsara. Upaya pengangkatan material longsor sebenarnya sudah dilakukan masyarakat, namun mengingat banyaknya material tanah yang jatuh ke badan jalan tenaga manusia tidak memungkinlagi untukmengangkatnya kecuali dengan alat berat. Kondisi longsor ini juga dikhawatirkanakanmengundang kecelakaan di kawasan ini. Selain badan jalan sangat licin, juga di kiri kanan jalan terdapat jurang yang dalam mencapai 50 meter. Kondisi ini diperparah dengan banyaknya pokok kayu yang tumbang dan jalan yang abrasi. Kalau tidak betul-betul ditangani secara serius dikhawatirkankan menimbulkan korban jiwa,” katanya. (c15)
Aparat Pemerintah Bukan Untuk Dilayani PANYABUNGAN(Waspada): Aparat pemerintah bukan untuk di layani, tapi melayani kebutuhanmasyarakat.Dalampelayanan ini perlu ada keterbukaan dan transparansi untuk menghilangkan asumsi negatif dari masyarakat. “Mari kita bekerja sama dan bahu-membahu untuk membangun Kec. Kotanopan ke depan,” ujar Camat Kotanopan yang baru Iqbal Arifin, SH saat acara pisah sambut dengan Camat lama Awaluddin Lubis, SE di Aula KantorCamatKotanopan,belum lama ini. Acara berlangsung sederhana itu selain dihadiri tokohtokoh masyarakat Kotanopan, alim ulama, juga dihadiri anggota DPRD Madina Rahmad Rizky Daulay, Syamsul Anwar Lubis, Kapolsek Kotanopan, Kepala Puskesmas, DanramilKotanopan dan seluruh Kepala Desa dan Sekdes Kec. Kotanoan. Ikbal mengatakan, sebagai Camat yang baru dia sangat mengharapkan dukungan dari
masyarakat, ulama, Kepala Desa, Sekdes, dan seluruh Muspika Kotanopan. Dia mengajak mencari terobosan baru untuk membangun kecamatan ini, sebab saat ini banyak permasalahan masyarakat yang harus diselesaikan, mulaidaripermasalahansampah, sampai dengan masalah sumber daya alam. Dia yakin, persoalan yang timbul di tengah-tengah masyarakatakanbisadiselesaikan secara cepat, tentunya dengan bantuan semua pihak. “Saat ini kita butuh profesionalisme dan displin, saya berharap kepada semua pegawai di bawah jajaran Kantor Camat Kotanopan agar meningkatkan kualitas kerja. Berikanlah pelayanan terbaik bagi masyarakat, jangan persulit mereka dalam semua urusan. Saya berharap kita menjadi pemimpin yang baik bukan menjadi seorang penguasa. Kita perlu membuat strategi agar percepatam pembangunandidaerahinibisaberjalan dan juga membuat program diluarprogramyangtelahditetap-
kan Pemkab Madina,” katanya. Begitu juga dengan masyarakat Kotanopan yang ada di perantauan diharapkan ikut serta membangundaerahini.“Berikanlahkamimasukanyangbaikuntuk pembangunan daerah ini ke depan. Mari kita tunjukkan bahwa kita punya komitmen untuk membangun Kotanopan. Kotanopan adalah daerah yang punya sejarah, religius dengan sumber daya alam yang sangat banyak,” katanya. Anggota DPRD Madina, Syamsul Anwar Lubis dalam sambutannya mengharapkan kepadacamatyangbaruagarbekerja semaksimal mungkin untuk membangun Kec. Kotanopan. “Derah Kotanopan punya histori yang perlu dilestarikan yaitu kota perjuangan dan kota pendidikan. Ke depan, agar Kotanopanlebihmaju,perlukerjakeras semua pihak termasuk unsur Muspika.Marikitabergandengan tangan dan bahu-membahu untuk membangun daerah ini,” ucapnya. (c15)
Gebyar Budaya Lintas Etnis Di Bandar Klippa
Waspada/Sarmin Harahap
WARGA saat mengangkat jasad Arun Pulungan yang ditemukan di salah satu parit di kawasan Jalan Abri-Panyabungan.
Warga Manyabar Ditemukan Tewas Di Parit PANYABUNGAN (Waspada): Warga Panyabungan, Sabtu (14/ 1) sekira pukul 13:00 dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di parit pinggir sawah di Jalan Bakti Abri, Kec. Panyabungan dalam kondisi mengenaskan. Informasi dihimpun, korban bernama Arun Pulungan, 30, penduduk Desa Manyabar, Kec. Panyabungan berprofesi sebagai tukang pengupas pinang di Desa Manyabar. Saat ditemukan, tubuh korban terbujur kaku dengan telanjang dada. Penyebab meninggalnya korban diduga akibat tabrakan sepedamotor di malam naas tersebut, Jumat (13/1) sekitar pukul 00:00 dini hari. Setelah kecelakaan, Arun Pulungan masih bisa berjalan tetapi tak mau untuk diberikan pertolongan, sedangkan pengendara sepedamotor yang menubruk Arun Pulungan, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Panyabungan karena kondisinya parah. Setelah aparat Kepolisian datang ke lokasi, bersama masyarakat lalu membawa mayat Arun ke RSU Panyabungan untuk dilakukan otopsi. KapolsekPanyabungan,AKPEZyangdikonfirmasimembenarkan kejadian tersebut, dan setelah otopsi jenazah akan dihantarkan ke rumah duka di Desa Manyabar untuk disemayamkan. (c14)
Pemkab Sergai Didesak Benahi Pasar Perbaungan SEIRAMPAH (Waspada): Ketua Fraksi PAN DPRD Kab Sergai, H.SyahlanSiregar,STmendesakPemkabSerdangBedagaimembenahi pasar tradisional di Sergai, termasuk Pasar Perbaungan. Kepada Waspada di Perbaungan, baru-baru ini, dia menjelaskan, Kabupaten Sergai di usia genap delapan tahun dengan segudang prestasi, serta penghargaan dari pemerintah pusat maupun Pemprovsu yang juga berhasil meraih predikat kabupaten terbaik urutan ke lima dari 164 kabupaten pemekaran secara nasional. Namun, di satu sisi Pemkab Sergai belum memungut Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperkirakan berjumlah miliaran rupiah dari retribusi pasar khusunya di Pasar Perbaungan, Kec. Perbaungan. Menurutnya,akibattidakdikeloladenganbaiksaranadanprasarana yang ada di lokasi pasar tersebut, sehingga kondisinya kian hari semakin kumuh dan semrawut. “Kondisi itu mengakibatkan ketidaknyamanan bagi masyarakat yangakanberbelanja,bahkanketikamusimpenghujan,parapedagang sering mengalami kebanjiran air tergenang akibat saluran air (drainase) tidak dirawat secara rutin oleh Pemkab Sergai,” ujar H. Syahlan. Menurut Syahlan, saat ini yang dilakukan oleh Pemkab Sergai hanya mengutip retribusi sampah dan retribusi pajak parkir tanpa mau memperhatikan sarana dan prasarana yang ada di lingkungan pasar itu. Padahal, imbuhnya, pria mantan Ketua Pedagang Pasar Perbaungan, pasar merupakan sarana menyangkut hajat hidup orangbanyak,tempattransaksijualbelidanjugamampu menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat dalam menggerakkan sektor riil perekonomian rakyat. Ke depan, harap H. Syahlan melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) seperti Dinas Pasar dan Satpol PP serta instansi terkait untuk lebih memprogramkan keinginan dan harapan masyarakat Kec. Perbaungan terkait pembangunan pasar yang repsentatif, terlebih Kec. Perbaungan merupakan kecamatan terbaik di tingkat Sumut hasil penilaian Tim Pemprovsu tahun 2011. (c03)
PERCUT SEITUAN (Waspada): Gebyar seni budaya tradisionallintasetnis(suku)berlangsung di Lapangan Reformasi, Desa Bandar Klippa, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deliserdang, Sabtu (14/1) hingga Minggu (15/1). Pagelaran yang diselenggarakan itu merupakan prakarsa Kades Bandar Klippa Suripno, SH denganmenampilkansenibudaya tujuhetnisplusTionghoa. Masingmasing etnis yang menampilkan kesenian terutama musik dan tari itu adalah Batak Toba, Karo, Mandailing, Minang, Melayu, Aceh, Jawa dan Tionghoa. Kegiatan berlangsung mulai pukul 14:00 diawali dengan pembukaan yang ditandai pemotongan nasi tumpeng, dimulai Camat Percut Sei Tuan Darwin Zein disusul kemudian Wakil Ketua DPRD Deliserdang Ruben Tarigan, Kades Bandar Klippa Suripno dan lainnya Hadir pada acara ini antara lain anggota DPRD DS Supardi, SPd, Ricky Prandana Nasution, SE,AliNatarSiregar,Wakapolsekta Percut SeiTuan AKP Azwar, Budayawan Prof. Subanindyo Hadiluwih, SH,MBA, Ketua Mabmi Deliserdang DrsTengku Achmad Talla’a (Amek), Ketua DPD Pujakesuma DS Drs.Nasib Solichin, MAP, tokoh masyarakat, tokoh adat, para Kepala Desa/Lurah se Kec. Percut Sei Tuan. Namun, sebelumnya etnis Tionghoamenampilkankesenian Barongsai, sedangkan seusai pembukaan ditampulkan kesenian etnis Batak Toba dengan tor-tor diiringi musik gondang Batak. Kemudian Kesenian Karo yang juga mendaulat tokoh ma-
syarakat, adat dan lainnya turut menari bersama. Sedangkan malamnya dilanjutkan dengan pagelaran tor-tor Mandailing disusul Aceh dengan tari Saman serta etnis Jawa menggelar kesenian wayang kulit. Rangkaian pagelaran seni dan budaya lintas etnis tersebut mendapat respon ribuan warga yang memadati Lapangan Reformasi Desa Bandar Klippa. KetuapanitiapelaksanaAndy Sofyan dalam laporan memaparkan, kegiatan diselenggarakan untuk mengembalikan nilai- nilai adat budaya yang saat ini di rasakan mulai meluntur akibat pengaruh globaliosasi serta untuk menanamkankembalisemangat generasi muda untuk lebih mencintai budaya bangsa. Sedangkan Kades Bandar Klippa Suripno SH dalam sambutannya mengatakan, dalam kehidupan bermasyarakat yang berbeda suku/etnis kita tetap bersatudalamkebhinekaan.‘’Kita berharap gebyar ini menjadi wadah pemersatu masyarakat dengan tidak membedakan etnis,’’katanya. Sedangkan Camat Percut SeiTuan Darwin Zein di hadapan masyarakat mengatakan, kegiataninigebrakannyatamasyarakat secara spontan, lalu bisa mewujudkanharapannyadalambentuk pelestarian adat budaya tradisional.‘’Kegiatan ini menyatukan semua etnis yang ada di Percut Sei Tuan dan pemerintah mendukung sepenuhnya. Kita salut KadesSuripnoyangtelahmampu berbuat bagi perkembangan seni dan budaya,’’kata Darwin. Sementara, Ketua Mabmi
Deliserdang T. Achmad Thala’a memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh lapisan masyarakat dari berbagai etnis. SedangkanWakilKetauDPRD DS RubenTarigan mengemukakan, pagelaran seni budaya multi etnis ini akan menjadi catatan sejarah.Walau kegiatan ini taraf desa tetapi gaungnya akan membahana ke seluruh daerah. Apalagi ini bukanlah pekerjaan gampang,’’kata Ruben. Dia menyatakan akan mengusulkan kepada Pemkab Deliserdang untuk menindaklanjuti kegiataninidenganmenampilkan semua etnis serta kegiatan seminar dengan mengundang pakar atau pelaku seni agar membangkitkansemangatdanmenghidupkan kembali budaya tradisional yangsaatinihampirpunahakibat pengaruh budaya luar. Selanjutnya,dalamkesempatan tersebut Camat Percut Sei Tuan Darwin Zein beserta isrti dan Kepala Desa Bandar Klippa Suripno beserta istri dinobatkan menjadi warga kehormatan semua etnis yang ada diwakili dengan pemberian ulos. Kemudian, saat berlangsung pagelaran keseniaan etnis Batak dengan tarian khas tor-tor, maka para tokoh dan pejabat yang hadir turut serta menortor. Hal serupa juga saat giliran etnis Karo menampilkan tarian khasnya, terlebih lagi lagu-lagu dan musik Karo yang dikolaborasi dengan lagu-lagu Melayu. Selanjutnya, pagelaran Wayang Kulit hingga dinihari pun mendapatsambutanantusiasdari masyarakat.(m34)
Waspada/Sarmin Harahap
BEBERAPA warga sedang berusaha menyelamatkan seorang penambang yang sempat terkubur longsoran tanah dan batuan dari lereng bukit di Kecamatan Naga Juang, Kab. Mandailing Natal, akibat tambang liar.
Tambang Liar Naga Juang ‘Makan’ Korban PANYABUNGAN (Waspada): Maraknya aksi tambang liar di Kec. Naga Juang, Kab. Mandailing Natal (Madina) utamanya di Desa Humbang I mulai makan korban setelah dua penambang liar tertimpa bebatuan, Jumat (13/1) sekira pukul 16:30. Data dihimpun di lapangan, dua warga terancam meninggal yakni Dedek warga Desa Soposorik dan Kade, warga Rumbio, Kec. Panyabungan Utara. Kedua korban saat ini dalam kondisi lemas dan masih berada di lokasi tambang dengan perjalanan 4 jam dari Desa Humbang. Kronologis kejadian, Kade bersama Dede berencana masuk ke lubang tambang dengan kedalaman 5 meter. Saat Kade masuk duluan dan berada di dalam lubang, tiba-tiba jatuh batuan dari lereng bukit sehingga Kadek terjepit dan terjebak dalam lubang. Dede yang melihat kawannya terjepit langsung mengadakan pertolongan dengan cara menarik kawannya sambilberteriak.Naasnya,Dedekyangbermaksud menolong malah ikut terjebak di lubang. Ke dua korban akhirnya terselamatkan berkat bantuan sesama penambang yang berada di sekitar lokasi kejadian. Saat diangkat, tubuh ke dua korban dalam ke adaan lemas. Beberapa warga yang dikonfirmasi termasuk para penambang
liarmengatakantidakbegitutahukejadiantersebut. Mereka hanya tahu bahwa ada dua orang penambang pingsan. Jawaban tersebut sangat bertolak belakang dengan kabar yang sampai ke Panyabungan mengatakan ada warga meninggal tertimbun tanah di lubang tambang. Camat Naga Juang, Edy Sahlan yang dikonfirmasi mengatakan tidak ada warga yang meninggal, hanya pingsan saja. Kapolsek Siabu, AKP S Daulay yang dikonfirmasi wartawan membantah ada penambang liar meninggal. Katanya hanya ada dua orang warga yang terhimpit batu namun kondisinya tidak begitu parah, dan saat ini sudah pulang ke rumah masing-masing. Warga Desa Rumbio, berinisial BH yang dihubungi mengaku, tidak ada mendengar penduduk kampungnya tertimpa batuan longsor di wilayah tambang liar di Naga Juang. Masyarakat setempat diduga mencoba menutup-nutupi kejadian karena takut aktivitas mereka terganggu. Hal seperti ini sebelumnya pernah terjadi di Desa Hutabargot, Kec. Hutabargot, yang merupakan wilayah tambang liar pertama sebelum banyak beralih ke Naga Juang. Kalaupunpadaakhirnyabanyakkorbanmeninggal diHutabargot,kesannyaditutup-tutupidanberlalu dengan rahasia umum. (c14)
Lagi, 3 Ha Ladang Ganja Ditemukan PANYABUNGAN (Waspada): Jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerjasama dengan Poldasu,PolresdanBNKdibantuSatpolPPMadina kembali berhasil menemukan tiga hektar ladang ganja di perbukitan Tor Sihite kawasan Kec. Panyabungan Timur, Kab. Mandailing Natal (Madina), dalam operasi digelar Rabu ( 11/1) hingga Kamis (12/1) lalu. Operasi dipimpin oleh Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN Brigjen Pol Beni Mamoto didampingi Wadir Sat Narkoba Poldasu AKBP Afriyanto P. Sik, Wakil Bupati Madina Drs. H.DahlanHasanNasution,KapolresdiwakiliKasat Narkoba AKP Hendra dan Kepala BNK AKBP Eddy Mashuri Nasution. Rombongan operasi berangkat dari halaman Polres Madina Rabu (11/1) pagi, dimana sebagian tim lewat jalur udara yakni dengan menggunakan kelikopter polisi P – 3101 dam sebagian lagi lewat jalur darat dengan melakukan perjalanan yang cukup melelahkan melalui wilayah Kec. Panyabungan Timur. Mengingat medan yang berbukit dan terjal, sebagian tim yang lewat jalur darat terpaksa menginap di lokasi. Pada Kamis (12/1), tim berhasil menemukan ladang ganja tiga hektar dengan jumlah tanaman 10 ribu batang dengan umur bervariasi, termasuk bibit ganja yang masih berusia 1 hingga 2 minggu serta tanaman ganja berumur 1 hingga 4 bulan dan belum siapa panen, namun pemilik lahan ganja tersebut tidak berhasil ditangkap. Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN Brigjen Pol Beni Mamoto didampingiWadir Sat Narkoba Poldasu AKBP Afriyanto,Wabup Dahlan Hasan Nasution, Kepala BNK Eddy Mashuri Nasution menjelaskan, operasi merupakan programpemberantasannarkobasecaranasional. Menurut Beni, Kabupaten Mandailing Natal saat ini sebagai pemasok ganja terbesar setelah NAD, sehingga dampak produksi ganja itu bukan hanya untuk daerah saja tetapi secara nasional termasuk yang merasakannya di Jakarta. “Nah, untuk melakukan penindakan, BNN meyakini dengan upaya pemusnahan ke sumber-
sumber atau produksinya akan membantu proses penindakan dan peredaran narkoba tersebut. KemudianBNNsendiriakanmelaksanakanoperasi ini terus-menerus termasuk untuk daerah Madina,” ujarnya. Dikatakan, pada Oktober lalu ketika BNN pertama datang, operasi dilakukan merupakan tahapan dalam pemberantasan narkoba. “Ngapain kita menguras tenaga memberantas ganja di Jakartakalaukitatahudimanasumbernya.Artinya,prioritas pertama kita adalah pembasmian terhadap sumber-sumbernya dan operasi akan jalan terus hinggatuntasdanhabiskeakar-akarnyasertaoperasi pemusnahanlahanganjadiMadinaakankamiupayakandapatdilakukanduabulansekali,”ungkapnya. Beni mengatakan, apabila lahan-lahan ganja berhasildimusnahkan,makaBNNakanmelakukan sosialisasi kepada masyarakat di sekitar Tor Sihite untuk beralih profesi seperti menjadi petani, dan halinisudahdilakukanpihakBNNterhadapwarga. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Madina yang telah memfasilitasi bagaimanaupayauntukmenyadarkanmasyarakat di sekitar penemuan ladang ganja untuk mengalihkan profesinya misalnya bertani sayur, beternak dan lainnya. Wadir Sat Narkoba Poldasu AKBP Afriyanto menjelaskan, pihak kepolisian dan BNN sudah melihat secara langsung seluruh titik penanaman ganja yang terdapat di perbukitan Tor Sihite Kec. Panyabungan Timur dan ke depan akan dilakukan pemberantasan secara rutin. Kata dia, bahwa barang bukti yang dibawa hanyasekitar1.500batangtanamanganjaberumur dua bulan dan dibawa ke Jakarta sebagai sumple dan sisanya sudah dimusnahkan di lapangan. Kepala BNK Madina Eddy Mashuri Nasution menyebutkan,operasiakanterusdilaksanakansecara berkelanjutan dan pihaknya sendiri telah melaksanakanpenyuluhan-penyuluhannarkobakeseluruh masyarakatterutamabagipelajardidaerahitu.“Kami sudah melakukan penanganan masalah narkoba ini dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakatdaninimerupakanprogramnasionaluntuk mengantisipasiperedarannarkoba,”paparnya.(a28)
PEMERINTAH KABUPATEN BATUBARA Mengucapkan:
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH (BKD) KABUPATEN PADANGLAWAS Mengucapkan:
Semoga WASPADA semakin jaya dan tetap eksis dalam mengemban misinya. “Semoga di usia yang semakin matang Harian Waspada tetap jaya dan menjadi media barometer sumber informasi terdepan” Ttd:
Drs H. HAMZAH HASIBUAN KEPALA BADAN BESERTA SELURUH STAF
Ttd
H. OK. ARYA ZULKARNAIN, SH, MM Bupati Batubara
ERWIN, SE
Sekretaris Daerah
Sumatera Utara
B6
Tembok Penahan Banjir Anjlok Dihantam Arus Sungai Bilah
WASPADA
Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana
Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David
Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Sinur Manik (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Irham Hagabean Nasution (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Erwin Siregar (Opini); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, Feirizal Purba, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Maini Anggita, Silfa Humaira. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari Ritonga. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, Rizaldi Anwar, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebing Tinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematang Siantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Pakpak Bharat: Arlius Tumanggor. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun, Arafat Nur. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir, Mustafa Kamal. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengen: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan
Dikira Rampok, Kakek Nyaris Dikeroyok KOTAPINANG (Waspada): Kakek ditaksir berusia 60-an tidak diketahui identitasnya, Minggu (15/1) siang, nyaris dihakimi massa. Pasalnya, pria ini diduga hendak melakukan perampokan di toko mas Bintang Mas, di Jl. Sudirman, Kotapinang, Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel). Berdasarkan informasi dihimpun di lokasi kejadian, pria tua yang di kedua lengannya dipenuhi tato itu awalnya berpura-pura membeli emas di toko tersebut sekira pukul 11.00 WIB. Namun tiba-tiba si kakek mencongkel kaca etalase. Naas, belum sempat mengambil emas, aksinya itu tertangkap oleh pemilik toko. “Tadi dia pura-pura melihat-lihat emas saat orang ramai membeli, tapi tiba-tiba dia mencongkel steleng,” kata Juli, sitri pemilik toko. Karena curiga dengan gelagatnya, warga dan pembeli di toko itu kemudian meringkus si kakek yang mengidap penyakit asma. Namun saat ditanya warga, dia tidak dapat menyebutkan identitasnya, bahkan pelaku tidak memiliki selembar identitas. Pelaku hanya mengaku sebagai warga Jombang, Jawa Barat yang sedang mencari anaknya. Wargayanggeramsempatberusahamenghakimipriatuatersebut, namun untungnya aksi itu segera dapat diredam. Pria tersebut kemudian digelandang ke Mapolsekta Kotapinang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Namun karena tidak ada barang bukti, pria tersebut kemudian dilepaskan kembali. Kanit Reskrim Polsekta Kotapinang AKP P Tambunan yang dikonfirmasi, membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, pihak pemilik toko tidak menaruh keberatan atas ulah pelaku dan tidak cukup bukti kalau pelaku adalah seorang perampok sehingga pria tua itu akhirnya dibebaskan. (c18)
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Waspada/Budi Surya Hasibuan
TERLIHAT sebahagian bronjong yang dibangun di Kelurahan Urung Kompas, Kec. Rantau Selatan, Labuhanbatu sudah anjlok.
Suspect DBD, Siswi Meninggal INDRAPURA(Waspada): Siswi salah satu SMP, warga Blok 6 Desa Tanjung Muda, Kec. Airputih, Kab. Batubara, Mia,12, yang diketahui sebagai suspect DBD, Sabtu (14/1) meninggal dunia. Menurut informasi diterima Waspada, Minggu (15/1), dua minggu lalu Mia telah dirawat di sejumlah klinik pengobatan di Indrapura karena trombositnya sangat rendah. Namun, oleh keluarga guna mendapatkan perawatan yanglebihintensif, iadirujuk ke RS di Medan. Tidakdiketahuimengapakorbanselanjutnyadirawatdirumah. Semingguberadadirumah,siswa
kelas satu SMP itu akhirnya menghembuskan nafas terakhir. Kepala Dusun setempat Nadir yang ditemui di rumahnya, Minggu (15/1) membenarkan meninggalnya korban yang sebelumnya dirawat karena penyakit. Dari keterangan yang diketahuinya memang ada yang menyebutkan korban terkena DBD Sebelumnya di desa ini pertengahan Desember lalu dua
orang warga juga sudah terinfeksi DBD. Di saat yang sama 13 orang dari desa Pematang Panjang Kec. Airputih dirawat di klinik yang ada di Indrapura. Wargalainnyamengharapkan dinas kesehatan secara aktif melakukan pemantauan atas kemungkinan adanya serangan penyakit menular. Apalagi kasus DBD sudah ditetapkan menjadi status Kejadian Luar Biasa (KLB). Peran puskesmas juga sudah seharusnya difungsikan maksimal, karena ada keengganan wargaberobatkePuskesmasyang disebabkan pelayanan kurang memuaskan.(c05)
DPC PPP Batubara Dilantik
PPP Tak Merasa Terancam Partai Lain Dipimpin KDH INDRAPURA (Waspada): Dua Pemilu lalu, PPP dikatakan sejumlah orang akan habis, akan ditinggalkan orang dan akan tutup. Tapi buktinya, hari ini PPP ada di DPR RI, ada di propinsi dan ada di kabupaten, ini membuktikan PPP adalah rumah besar umat Islam dan satu-satunya partai Islam. PPP juga tidak merasa terancam dengan partai lain yang dipimpin kepala daerah (KDH). Demikian disampaikan Ketua DPW PPP Sumut H. Fadli Nurzal S.Ag dalam orasi politik dan wawancara dengan Waspada pada peringatan harlah PPP ke-39, dirangkai dengan pelantikan DPC dan tujuh PAC PPP Batubara di lapangan Indrasakti Indrapura, Sabtu (14/1), dirangkai dengan peresmian kantor DPC PPP Batubara dan Mukercab DPC PPP. Hadir dalam acara tersebut Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, Kapolsek Indrapura AKP MA Ritonga, pengurus parpol dan ormas se- Kab. Batubara, serta undangan dari DPC PPP yang berada di sekitar Batubara.
“Sekarang ada upaya yang sungguh- sungguh ingin menghancurkan partai Islam, ada yang mengatakan untuk apa pakai partai Islam, padahal partai Islamlah yang menyelamatkan umat, contohnya jika PPP tidak keluar saat pembahasan UU yang membolehkan menikah dengan orang di luar Islam, maka UU itu akan ada hari ini,” tegas Fadli. Fadli juga berpesan kepada para pimpinan yang telah dilantik agar jangan takut dikritisi. Sebab, sebagai manusia ada titik di mana manusia itu tidak menguasainya, sehingga membutuhkan orang lain untuk melihat titik itu. Selanjutnya, dalam pelaksanaan Mukercab nanti DPC PPP Batubara diminta menyusun program yang bisa berbuat untuk umat, sehingga PPP benar- benar dapat menjadi rumah besar ummat Islam karena PPP adalah partai yang dibentuk oleh para ulama. Ketua DPC PPP Ahmad Badri dalam sambutannya menyatakan siap diingatkan bila dalam gerak dan langkahnya
terdapat kesalahan. Sebab baiknya partai PPP ini adalah sebaikbaik pemimpinnya dan sebaikbaik pemimpinnya adalah sebaik- baik pemilihnya. “Biar sawah di ladang menguning pak bupati, tapi jangan biarkan hutan tak dipupuk tak disiram hingga tak hijau lagi,” kata Ahmad Badi kepada Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain yang juga Ketua Partai Golkar Batubara. Dalam sambutannya Arya mengatakan, peran PPP dalam proses pemekaran Kabupaten Batubara sangat besar dan orang-orang yang hari ini dilantik adalah orang- orang yang dulu turut berjuang dalam pemekaran kabupaten ini. Rangkaian acara ini sebelumnya didahului dengan kegiatan zikir akbar diikuti seribuan jamaah yang datang dari tujuh kecamatan di Kabupaten Batubara dipimpin Ketua Majelis Zikir Ummul Mukminin Sumut H Bambang Irawan. Pengurus DPC PPP Batubara dilantik Ketua Ahmad Badri, Sekretaris Azrai Rangkuti dan Bendahara Dahniar. (c05)
Sosok Pemurah Itu Telah Tiada PULUHAN, bahkan ratusan pelayat baik tetangga, kerabat,keluargahinggarekan kerja terlihat berdatangan ke rumah permanen yang terletak di pinggir Jl. H. Maulana, berjarak sekitar 150 meter dari Simpang Geho, Kelurahan Labuhan Ruku, Kec. Talawi, Kab. Batubara, Mereka datang silih berganti menyampaikan duka yang mendalam atas berpulangnyaSuhelmiNasution,50, Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Dinas Pendidikan, Kec. Tanjungtiram. Di samping sebagianmenyampaikanucapan duka lewat karangan bunga. Suhelmi meninggal dunia diduga akibat serangan jantung,Jumat(13/1)sekirapukul 13:30. Direncanakan dikebumikan, Sabtu (14/1) di kampung halamannya Labuhan Ruku. “Siapa pun orangnya tidak dapat menyangka datangnyaajal,kecualisangkhalik (Allah SWT),” sebut seorang pelayat. Pagi itu, Suhelmi dalam keadaan sehat seperti biasa dari rumah mampir di warung kopi Simpang Geho dan bergabung bersama rekannya sambil minum dan sarapan pagi sebelum berangkat ke
kantor tempat tugasnya di Tanjungtiram, berjarak sekitar 3 km dari Labuhan Ruku. “Ini saya alami sendiri dan sempat bercanda maupun minumbersamadiwarungtadipagi,” kenang Udin, Some rekan almarhum.Bahkandirinyajugasempat melayat ke tempat tetangga yang meninggal dunia, dan siang hari dirinya menghadap sang khalik. Sosok pendidik ini, baru sebulanlebihmenjabatsebagaiKepala UPT Dinas Pendidikan ,setelah sebelumnya menjabat benda-
hara dan dilantik (30/11) lalu oleh Bupati H OK Arya Zulkarnain, SH, MM. Almarhum dikenal periang dan suka membantu antar sesama baik di lingkungan tempat tinggalnya, di kantormaupundalambergaul sehari-hari. Meninggalkan seorang istri dan beberapa orang anak maupun menantu. Selamat jalan Suhelmi semoga jasa dan kebaikanmu selama ini mengiringi. * Iwan Has
Waspada/Iwan Has
Para pelayat memenuhi pelataran rumah almarhum Suhelmi Nasution.
RANTAUPRAPAT (Waspada): Proyek pembuatan bronjong guna penahan arus agar tidak terjadi erosi tanah di Sungai Bilah, Lingkungan Siol dengan Kelurahan Urung Kompas, Kec. Rantau Selatan, Kab. Labuhanbatu anjlok dengan total sekitar 100 meter. Padahal, proyek itu baru selesai dikerjakan. Kondisi bronjong yang dibangun tepat di bibir sungai, sebahagiannya sudah anjlok hingga tidak kelihatan dan diprediksi tenggelam ke dasar sungai. Sementara, sebahagian lagi masih terlihat itupun sudah diposisi miring ke dalam air. Menurut warga di sekitar, akibat anjloknya bronjong, yang terbuat dari batu padas dan dirangkai ke dalam keranjang terbuat dari besi, tidak lagi berfungsi menahan dinding sungai agar tidak terjadi longsor. Sehingga, tanah yang berada di bibir sungai terlihat longsor dan berbentuk lekukan lebar. Ditanya berada ketinggian bronjong yang dikerjakan, warga menduga hanya sekitar 2,5 meter. Padahal, dinding sungai jika dihitung darilantaitanahdasarsungaimencapai4meter.“Maunyabronjongnya ditanamkan kedalam tanah sungai, biar lebih kuat. Jadi tidak lagi mungkinanjlok,beginikansaying,uangnegaraitu,sepertinyaterbuang sia-sia,” kata sejumlah warga. Walau pengerjaannya menggunakan alat berat jenis beko, namun warga menyangsikan kekuatan tembok penahan yang terbuat dari batu padas dan diikat dengan besi tersebut. “Dulu sempat juga kami agak komplain dengan pekerja. Kemungkinan dasar sungai di pinggir yang keruk itu untuk menambah tinggi dasar sungai sebelahnya. Makanya saat datang hujan tanahnya turun sehingga bronjongnya ambruk,” sebut warga lainnya. “Masih dalam tanggung jawab kontraktor yang harus diperbaiki mereka” ujar Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Unit Pelayanan Tekhnis PSDA Kualuh Barumun, Dinsah Sitompul kepada Waspada melalui SMS, Sabtu (14/1). (c07)
Bupati Labuhanbatu Lantik Pejabat Eselon II, III Dan IV RANTAUPRAPAT ( Waspada): Bupati Labuhanbatu Dr. H. Tigor Panusunan Siregar SpPD melantik 63 orang pejabat eselon II, III dan IV Jajaran Pemkab Labuhanbatu di ruang data dan karya kantor bupati, Jumat (13/1). Bupati mengatakan, pelantikan ini merupakan hal yang biasa bagi seorang pegawai negeri sipil (PNS). Sebagai PNS, kata bupati, harus siap menerima amanah tugas yang diberikan atasan. Amanahbukanlahhak,tetapimerupakantanggung jawab yang dibebankan dipundak seorang PNS. “Saat ini, saudara diberi amanah, jalankanlah amanah itu dengan sebaik-baiknya, penuh rasa tanggung jawab dalam menjalankan roda Pemkab Labuhanbatu untuk mendekatkan diri kepada rakyat. Di pundak saudara, amanah itu diawasi olehatasansaudaradanmasyarakat,makasaudara wajib menjaga citra diri dan citra PNS di manapun saudara berada,” kata Tigor. Tigor juga meminta para pejabat yang dilantik
untuk menjaga kepercayaan dengan bekerja sebaik-baiknya. “Apabila saudara telah bekerja dengan baik dan sungguh-sungguh, pasti atasan saudara akan menilai baik dan positif kepada saudara,” tegas Tigor. Pada bagian lain Tigor mengatakan, bahwa dengan diberlakukannya PP 53 tahun 2010, maka tanggungjawabsebagaiPNSsemakinberat.Dalam PP 53 Tahun 2010 ini setiap PNS dituntut untuk menjalankan amanah dan meningkatkan disiplin. Dalam PP ini juga diberikan wewenang penuh kepadaatasanlangsunguntukmemberikansanksi kepadabawahanyangtidakdisiplindanmelanggar peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Diakhir amanatnya Tigor mengingatkan seluruh PNS di jajaran Pemkab Labuhanbatu agar bekerja dengan sungguh-sungguh sesuai dengan amanah yang diberikan. Adapun pejabat yang dilantik tersebut antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kab. Labuhanbatu Dr. H. Alwi Mujahit Hasibuan MKes eselon II-B sebelumnyaadalahSekretarisDinas Kesehatan, Kepala Kantor Informasi Penyuluhan Pertanian Carles Tampubolon SST eselon IIIA yang sebelumnya adalah Kasi Program Pengembangan Penyuluhan pada kantor yang sama. Sekretaris Dinas Kesehatan H Zufran SIP eselon III-A sebelumnya adalah Kabid Pelayanan Kesehatan dan Farmasi Dinkes, Drs Zainuddin Siregar eselon IIIA sebagai Sekretaris pada Badan Kepegawaian Daerah yang sebelumnya adalah Kabid Pengadaan Waspada/Ist dan Pensiun pada BKD, juga para BUPATI L. Batu Tigor Panusunan Siregar ketika menyaksikan Kabid,danKabagpadadinas,serta Kadis Kesehatan dr Alwi Mujahir Hasibuan M.Kes Kepala Puskesmas Kecamatan. menandatangani berita acara pelantikan. (c07/a18)
Pemkab Labusel Didesak Pekerjakan Kembali Honorer KOTAPINANG (Waspada): Sejumlah elemen Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) mendesak Bupati untuk mempekerjakan kembali ratusan tenaga kerja kontrak (honorer) yang sudah di-PHK secara sepihak. Pasalnya, PHK tersebut dinilai cacat hukum. Ketua LSM Gerak, Nanang Azhari Harahap, Ketua LSM Kampak Merah Putih, Nurbain Nasution, dan Ketua LSM Lippi dalam keterangannya kepada Waspada, Minggu (15/ 1) mengatakan, sistim penilaian yang diterapkan Panitia Perpanjangan Kontrak Honrer pada seleksi yang digelar baru-baru ini tidak transparan. “Kita tidak tahu apa indikator kelulusan dan bagaimana sistem penilaian ujian tersebut. Karena pada pengumuman, tidak disertakan hasil ujian masing-masing peserta. Parahnya, keputusan itu tidak disertai SK Bupati Labusel ataupun panitia seleksi. Mereka hanya buat pengumuman saja,” kata Nanang. Dia menuturkan, justifikasi yang disampaikan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kepada panitia seleksi tentang kinerja tenaga kontrak diSKPD-nya masing-masing juga terkesan subjektif. Pasalnya,tidakjelasapadasarjustifikasiitudilakukan. “Kalau beginikan berarti pemecatan itu atas dasar suka atau tidak suka,” katanya. Nurbain Nasution menjelaskan, Pemkab juga tidak memiliki alasan melakukan pemutusan
kontrak honorer, sebab gaji seluruh honorer termasuk yang sudah diputus kontrak sudah ditampung dalam APBD 2012 dan sudah menjadi Peraturan Daerah (Perda). “Kok Pemkab berani mengangkangi Perda yang sudah ada,” katanya. SamsutenRitongajugamenambahkan,alasan Pemkab yang menyebutkan bahwa pemutusan kontrak dilakukan karena jumlah honorer telah berlebih, juga tidak masuk akal. Sebab, saat ini Pemkab justru telah merekrut tenaga kontrak baru bahkan sudah ada yang dipekerjakan. Dia juga menilai Pemkab sudah ingkar janji, sebab sebelumnya Bupati Labusel pada paripurna pembahasan RAPBD 2012 sudah berjanji tidak akan ada pemutusan kontrak honorer. Menurut Bupati, seleksi yang dilakukan hanya untuk merotasi kerja masing-masing honorer sesuai bakat dan kemampuannya. “Jadi ini hanya akal-akalan saja. Ratusan honorer dipecat lalu diambil honorer baru. Jangan-jangan ada bisnis honorer yang terjadi saat ini,” katanya. Sementara itu Bupati Labusel, Wildan Aswan Tanjung tidak dapat dikonfirmasi terkait masalah tersebut. Menurut staf di rumah dinas, Bupati sedang berada di Medan. Sementara Sekda Rusman Syahnan dan Asisten III yang juga Koordinator Tim Seleksi Honorer Rajo Makmur Siregar juga tak dapat dimintai keterangannya, berkali-kali dihubungi via telepon seluler namun tidak diangkat. (c18)
Pelayanan Kurang Memuaskan, Kepercayaan Terhadap Dokter Turun RANTAUPRAPAT (Waspada): Tantangan dihadapi para dokter saat ini adalah menurunnya kepercayaan masyarakat disebabkan pelayanan yang diberikan kurang memuaskan. Karena itu perlu jiwa militansi dan dedikasi yang tinggi dalam memberikan pelayanan tanpa memandang latar belakang pasien yang kita layani. Bupati Labuhanbatu dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD mengingatkan itu saat Pelantikan IkatanDokterIndonesia(IDI)CabangLabuhanbatu periode 2011-2014 oleh Ketua Umum IDI Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (14/1) di pendopo Rantauprapat. Tigor mengharapkan kepada pengurus IDI L. Batu khusus yang bertugas di Puskesmas agar memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. “Saya menyadari, pelayanan di tingkat Puskesmas masih belum memuaskan semua pihak. Masyarakat menuntut agar setiap dokter diPuskesmasadasetiapsaatketikamerekaberobat. Hal ini harus disiasati dengan melakukan time schedule bagi setiap dokter di Puskesmas agar masyarakat tahu kapan dia harus datang ke Puskesmas tersebut,” tandasnya.
Ketua Umum IDI Sumut dr Henry Salim Siregar SpOG dalam sambutannya menyampaikan, etika dalam menjalankan profesi seorang dokter harus benar-benar dijaga dan dijunjung tinggi, agar kita tetap dihargai masyarakat. Etika ini seakan sudah pudar dari kita, karena uang sudah menjadi pilihan utama yang akibatnya dokter saat ini kurang dihormati. “Kalau dulu sosok seorang dokter sangat dihormati, sebaliknya sekarang jangankan dihormati, melainkan sering dihujat karena berbagai faktor,” katanya. Kepengurusan IDI Cabang L. Batu periode 2011-2014 adalah: Ketua dr. H. HM Natsir Pohan SpB FinaCs, Wakil Ketua dr. H. Alwi Mujahit Hasibuan M. Kes, dr. Eddy Janis SpP, dr. Freddy Subastian SpKj, dr. H. Ismert Edy Hasibuan SpA, dr. Hj. Fitra Laila SpTHT. Sekretaris Umum dr. H. Julham Alandy, Wakil Sekretaris dr. H. Nauli Asdam Simbolon, dr. Edison Stepen. Bendahara dr. Hj Susi Rosalina Ginting SpKK,Wakil Bendahara dr. Hj. Rosdiana. Pelantikan IDI L.Batu juga dihadiri Plt Sekdakab H. Ali Usman Harahap, SH dan para kepala SKPD. (a18/c07)
Sumatera Utara
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:36 12:50 12:37 12:44 12:44 12:41 12:37 12:33 12:40 12:39
‘Ashar 16:00 16:12 16:01 16:07 16:07 16:05 16:01 15:56 16:03 16:02
Magrib 18:35 18:45 18:36 18:40 18:41 18:43 18:37 18:32 18:38 18:36
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:48 19:58 19:49 19:53 19:54 19:56 19:49 19:45 19:51 19:49
05:07 05:23 05:07 05:17 04:16 05:07 05:07 05:02 05:10 04:11
05:17 05:33 05:17 05:27 05:26 05:17 05:17 05:12 05:20 05:21
L.Seumawe 12:43 L. Pakam 12:36 Sei Rampah12:35 Meulaboh 12:47 P.Sidimpuan12:34 P. Siantar 12:35 Balige 12:35 R. Prapat 12:32 Sabang 12:50 Pandan 12:36
06:36 06:52 06:37 06:46 06:45 06:37 06:36 06:31 06:39 06:40
Zhuhur ‘Ashar 16:05 15:59 15:58 16:10 15:58 15:59 15:59 15:56 16:12 16:00
B7
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:39 18:34 18:33 18:44 18:36 18:35 18:36 18:33 18:45 18:37
19:52 19:47 19:46 19:57 19:49 19:47 19:48 19:46 19:58 19:50
05:15 05:06 05:05 05:18 05:01 05:04 05:03 05:00 05:23 05:03
05:25 05:16 05:15 05:28 05:11 05:14 05:13 05:10 05:33 05:13
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:36 12:37 12:47 12:40 12:37 12:44 12:32 12:42 12:35 12:35
18:37 18:37 18:43 18:41 18:36 18:41 18:32 18:42 18:36 18:34
19:50 19:50 19:56 19:54 19:48 19:54 19:45 19:54 19:49 19:47
05:03 05:06 05:20 05:08 05:07 05:15 05:01 05:12 05:03 05:04
05:13 05:16 05:30 05:18 05:17 05:25 05:11 05:22 05:13 05:14
Panyabungan 12:33 Teluk Dalam12:40 Salak 12:38 Limapuluh 12:33 Parapat 12:35 GunungTua 12:33 Sibuhuan 12:32 Lhoksukon 12:42 D.Sanggul 12:36 Kotapinang 12:31 AekKanopan 12:32
06:45 06:35 06:35 06:47 06:30 06:33 06:32 06:29 06:53 06:33
16:00 16:01 16:10 16:04 16:00 16:07 15:56 16:06 15:59 15:58
06:33 06:36 06:49 06:38 06:37 06:45 06:31 06:41 06:32 06:34
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
15:57 16:04 16:02 15:57 15:59 15:57 15:57 16:05 16:00 15:55 15:56
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:36 18:43 18:38 18:33 18:35 18:34 18:35 18:38 18:37 18:32 18:33
19:49 19:56 19:51 19:46 19:48 19:47 19:48 19:51 19:50 19:45 19:46
04:59 05:05 05:06 05:03 05:04 04:59 04:58 05:14 05:04 04:58 05:01
05:09 05:15 05:16 05:13 05:14 05:09 05:08 05:24 05:14 05:08 05:11
06:28 06:35 06:36 06:32 06:34 06:29 06:28 06:44 06:34 06:28 06:30
Ketua PG Sergai Dan Anggota DPRDSU Gotongroyong Bersama Warga
Delapan Diperiksa Pasca Bentrok Di STM Hilir LUBUKPAKAM (Waspada): Pasca bentrok dua kelompok di Kec. STM Hilir, Deliserdang, tim penyidik Reskrim Polres Deliserdang masih memintai keterangan dari delapan saksi, Sabtu (14/1). Hinggakini,pihakkepolisianbelummenetapkansebagaitersangka, terkait tewasnya Helvan Fauzi Nasution, 25, warga Dusun I, Desa Petangguhan, Galang, Deliserdang di Komplek SD Inpres Desa Pondok Baru, Kecamatan STM Hilir. Pemeriksaan itu disampaikan Kapolres Deliserdang AKBP H Wawan Munawar, SiK, MSi ketika dikonfirmasi, Sabtu (14/1) malam. Sementara itu, jenazah korban sudah dikebumikan di TPU Dusun I, Desa Petangguhan, Kecamatan Galang, tidak jauh dari tempat tinggal orangtuanya, Sabtu (14/1) sore. Sumberdihimpun,HelvanFauziNasutiontewasditempatkejadian dianiaya sekelompok orang dengan kondisi tangan sebelah kanan putus, luka tusuk di tangan sebelah kiri, luka bacok pada kepala bagian kiri persis di atas telinga, dan luka-luka yang diduga diseret. Saat ditemukan, di lengan sebelah kiri terdapat pita merah. Saat dikejar sekelompok orang bersenjata tajam, Helvan Fauzi Nasution bersembunyi di salah satu rumah dinas guru yang tidak ada penghuninya di Komplek SD Inpres, Desa Pondok Baru.Tampak jendela kaca rumah dinas tersebut juga pecah. Seperti diberitakan sebelumnya, diduga memperebutkan wilayah tugas pengamanan (lapak), dua kelompok bersenjata tajam bentrok di Desa Pondok Baru Kecamatan, STM Hilir, Deliserdang, Jumat (13/1). Akibat bentrok tersebut, Helvan Fauzi Nasution, 25, warga Dusun I, Desa Petangguhan, Galang, Deliserdang ditemukan tewas dianiaya di depan SD Inpres Desa Pondok Baru, STM Hilir. (c02)
Waspada/Husni Siregar
WABUP DS H Zainuddin Mars bersamaWakil Walikota Tebing Tinggi H Irham Taufik, Sekdaprov Nurdin Lubis berbincang-bincang dengan Pimpinan Redaksi Harian Waspada H Prabudi Said.
Sindikat Curanmor Diringkus, Dua IRT
Komda Lansia Sergai Gelar Raker Perdana TELUKMENGKUDU (Waspada): Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansi) Kab. Serdang Bedagai (Sergai) yang dilantik 18 Juli 2011 lalu menggelar agenda rapat kerja (raker) untuk pertama kalinya bertempat di Yayasan An-Nur/Nurul Jannah Dusun Paya Nibung I Desa Sei Buluh, Kec. Teluk Mengkudu, Kamis (12/1). Hadir dalam temu ramah yang beragenda rapat kerja iniWabup Sergai sekaligus Ketua Komda Lansia Sergai Ir. H. Soekirman, Camat Teluk Mengkudu Drs. Zulfikar, para pengurus Komda Lansia Sergai, para pelaku dunia usaha, undangan dan peserta raker lainnya. Dalam sambutannya saat membuka raker,Wabup menyambut baik diadakannya raker ini pada awal tahun 2012. Diharapkan melalui pertemuan ini dapat secara bersama-sama menyusun program kerja yang rasional dan dapat dilaksanakan demi meningkatkan kualitas hidup para lansia di daerah tanah Bertuah Negeri Beradat. Diharapkan agar para lanjut usia tetap dapat melaksanakan fungsisosialnyadanberperanaktifsecarawajardengantetapmelakukan aktifitas secara rutin, teratur, produktif dan perlu diapresiasi keberadaan atau eksistensinya dalam hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara. “Untuk itu, dengan keberadaan Komda Lansia Sergai dengan program kerja yang akan dilaksanakan dapat menangani lansia bisa secara insentif, menyeluruh dan terpadu,” harap Soekirman. (a08)
motor curian itu diserahkan kepada ibu rumah tangga In dan A untuk maksud dijual seharga Rp 2,3 juta. Selanjutnya petugas meringkus kedua ibu rumah tanggaitudarirumahnyamasingmasing di Desa Sei Rotan. Temukan Sabu-Sabu Saat polisi meringkus RSD alias Amek serta melakukan penggeledahan dari rumahnya ditemukan satu paket sabu-sabu besertaperalatanuntukmenyabu berupa bong. Kepada petugas, tersangka RSD alias Amek mengaku telah melakukan pencurian sepedamotorYamaha Zupiter MX warna biru sesuai laporan korban Sukirman di Polsek Batangkuis. Selain itu dia juga mengaku telahmembongkarsebuahmobil dan mencuri empat buah buku tabunganatasnamaTuahFirmansyah serta mencuri sepedamotor saat parkir di depan Warnet. Kapolsek Batangkuis AKP KasmirStanggangSHdidampingi Kanit Reskrim Iptu Martualesi Sitepu SH MH, membenarkan telah meringkus enam tersangka sindikat pencurian sepedamotor spesialis saat parkir di luar rumah. Tersangka DR, RSD alias Amek, RN dan Ko dijerat pasal 363 KUHPidana sedangkan dua ibu rumah tangga yang turut terlibat dijerat pasal 480 KUHPidana. (a06)
BATANGKUIS (Waspada) : Enam tersangka sindikat pencuri kendaraan bermotor (Curanmor) jenis sepedamotor spesialis saat parkir di depan rumah berhasil diringkus tim Buser Polsek Batangkuis dipimpin Kanit Reskrim Iptu Martualesi Sitepu SH,MH dari lokasi berbeda, Sabtu (14/1) malam. Enam tersangka, dua di antaranya ibu rumah tangga (IRT). Keenam tersangka masingmasing DR,20 warga Dusun VII DesaTanjungsari Kec. Batangkuis Kab.Deliserdang,RSDaliasAmek,34 wargaPasarXDesaBandarKlippa Kec. Percut Seituan, RN,39 warga Desa Sei Rotan dan Ko,28 warga Pasar VI Desa Sei Rotan. Duatersangkalagimerupakan ibu rumah tangga yakni In,45 dan A, 42 keduanya warga Desa Sei Rotan Kecamatan Percut SeiTuan Kabupaten Deliserdang. Dari tanganmereka,polisiberhasilmengamankan dua unit sepedamotor yang digunakan sebagai alat transportasi untuk melakukanaksipencurianmasing-masing jenis Suzuki Smash BK 4512 UV danYamahaMiotanpaplatnomor polisi serta satu unit sepedamotor curian jenisYamaha Mio BK 5112 AAD. Sementara satu tersangka berinitialOk,18wargaBatangkuis, kini masih diburon polisi. Informasi diperoleh, Minggu (15/1), sindikat pencurian sepedamotor itu diringkus berda-
sarkanpengaduankorbanMarno di Polsek Batangkuis, Rabu (11/1). Dalam pengaduan itu disebutkan, satu unit sepedamotor Yamaha Mio BK 5112 AAD raib saat diparkir di depan rumah temannyaAntodiJalanBaktiDusun III Desa Bintang Meriah Kec. Batangkuis, Selasa (10/1) pukul 22:30 saat korban lagi bertamu. Berdasarkan pengaduan itu, pihak kepolisian melakukan penyelidikan dan berhasil mendapatkan informasi tentang ciri-ciri tersangka,yakniberambutjambul warna pirang. Berdasarkan informasi tersebut, petugas meringkus DR dan dari hasil penyidikan mengaku melakukan percurian bersama Ok dan RSD alias Amek. Dari pengakuan ini,petugas selanjutnya meringkus RSD alias Amek diringkus. Ok belum berhasil diringkus dan hingga kini masih diburon. Dari pengakuan kedua tersangka kepada petugas, sepeda-
Wali Kota Harapkan Peran Senkom Mitra Polri
Waspada/Andi Nasution
SATU unit beko sedang mengisi material ke dalam dump truk di Dusun II, Desa Namosuro, Biru-biru, Deliserdang, Sabtu (14/1).
Galian C Resahkan Warga Patumbak
BINJAI (Waspada):Wali Kota Binjai HM Idaham SH, MSi menyambut baik terbentuknya penguruscabangSentraKomunikasi (Senkom) Mitra Polri Kota Binjai dan berharap organisasi ini bisa bekerjasamamembantuPolridan
PATUMBAK (Waspada): Aktivitas galian C ilegal kini sangat meresahkan warga Kec. Patumbak, Kab. Deliserdang. Camat Birubiru Bronsah Girsang dinilai tidak mampu menertibkan aktivitas galian C ilegal yang beroperasi di perbatasan Kec. Biru-biru dengan Kec. Patumbak. Pantauan Waspada, Sabtu (14/1) sore, dump truk pengangkut material galian pasir dan batu yang ditutup dengan terpal biru terus melintas di Jalan Pertahanan, Patumbak. Di Dusun II, Desa Namosuro, Biru-biru, tampak satu unit beko sedang beroperasi mengisi material ke dalam dump truk. Lokasi galian C ilegal itu juga berjarakhanyasekiraenammeter dari tali air, yang selalu mengairi areal persawahan di Kec. Patumbak.Sedangkanlahanyangsudah digali tampak seperti danau kecil buatan yang dipenuhi kubangan air. B Ginting, 42, warga Desa Lantasan Baru, Patumbak menyebutkan, akhir-akhir ini para petani di Desa Lantasan Baru merasa resah akibat maraknya galian C ilegal yang beroperasi tidak jauh dari tali air yang selalu mengairi persawahan. “Bila hal itu terus berlangsung, bukan mustahil tali air itu jebol sehingga para petani di desa ini kesulitan air untuk mengairi sawahnya,” katanya. Hal senada diungkapkan wargalainnya.“Selaindikhawatirkan dapat merusak tali air, juga akan menghancurkan kembali infrastruktur jalan di Patumbak yang sedang dalam perawatan. Diharapkan Bupati Drs H Amri Tambunan menurunkan tim guna menertibkan galian C ini, sebabpihakKecamatanBiru-biru terkesantutupmata,”tambahnya. Camat Biru-biru Bronsah Girsang tidak dapat dikonfirmasi. (c02)
Zhuhur ‘Ashar
pemerintahdibidangKamtibmas dan penanggulangan bencana. Wali Kota HM Idaham ketika menerima pengurus Senkom, Kamis (12/1) berharap Senkom mitra Polri dapat berperan membantu menginfor-
masikan dan membantu pengamanan lingkungan di sekitarnya serta memberikan informasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengamanan swakarsa di lingkungan masingmasing. (a04)
TG. BERINGIN (Waspada): Ratusan warga Dusun V Desa Pekan Kec. Tg. Beringin, Kab. Serdang Bedagai (Sergai), melaksanakan gotongroyong untuk meningkatkankualitaskebersihan lingkungan. Kegiatan bakti sosial ini diselenggarakan Serikat Tolong Menolong (STM) Partai Golkar DusunV Desa PekanTg. Beringin. Pelaksanaan kegiatan gotongroyong dipusatkan di lapangan Istanadusunitudengansasaranpembersihkan areal kuburan muslim Sena, saluran parit, rumput di pinggir jalan dan lingkungan rumah masing-masing. Kegiataninidirangkaidengan penyerahan kartu anggota Partai Golkar berasuransi dan alat-alat STM. Acara yang dilaksanakan Jumat (13/1) lalu berlangsung dengan sukses dan dihadiri Ketua DPD Partai Golkar Sergai yang juga Bupati Sergai Ir.HT. Erry Nuradi, M.Si, anggota DPRDSU Hj. Evi Diana Erry, anggota DPRD
Waspada/Eddi Gultom
Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Deliserdang Bersama Seluruh Jajaran Mengucapkan Selamat dan Sukses Kepada :
Bapak Drs H Amri Tambunan Bupati Deliserdang
Yang ditetapkan sebagai Tokoh Pendidikan penerima Anugrah “Ani Idrus Award” Harian Waspada yang diserahkan Bapak Prof DR Ir H Mohammad Nuh, DEA Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI pada Seminar Pendidikan dalam rangka peringatan HUT Ke-65 Harian “Waspada” (11 Januari 1947-11 Januari 2012) di Grand Ballroom Hotel Aryaduta Medan, Minggu, 15 Januari 2012. “Semoga Harian ”Waspada” tetap eksis menjalankan fungsi sosial kontrol sesuai motto “Demi Kebenaran dan Keadilan”. Dari :
Drs H Dur Brutu, MA Kepala Kantor Kemenag Zulkarnaen, S.Ag
Tolibun Pohan S.Ag
Drs H Soritua Harahap, MM Kasi Pekapontren
“Ani Idrus Award” Harian Waspada yang diserahkan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI Bapak Prof DR Ir H Mohammad Nuh, DEA pada Seminar Pendidikan dalam rangka peringatan HUT Ke-65 Harian “Waspada” (11 Januari 1947-11 Januari 2012) di Grand Ballroom Hotel Aryaduta Medan, Minggu, 15 Januari 2012. “Semoga Harian ”Waspada” tetap eksis menjalankan fungsi sosial kontrol sesuai motto “Demi Kebenaran dan Keadilan”. Dari :
Dr Masdulhag Siregar,SpOGH(K) MHA
HM Nisrajudin, SE
Kepala Dinas Kesehatan
Sekretaris Dinas Kesehatan
Kabid Promosi & Penyehatan Ling
Kabid Kesehatan Keluarga
Sariaman Sembiring SKM Ka. Puskesmas Gng.Meriah
Dr Susi Evanta Sembiring M.Kes Ka. Puskesmas Namorambe
Dr Asri Johannes Ginting Ka. Puskesmas Tiga Juhar Dr Marsella Pelawi Ka. Puskesmas Sibolangit
Dr Ade Budi Krista
Kabid Pencegahan &Pemberantasan Peny.
H Syawal Harahap, S.Ag
Kasi Mapenda
Giendo Rambe SH
Koord Umum & Perencana
Kasi Haji
Rosmina Batubara M.PdK Kasi Bimas Kristen
P. Benhard Sidauruk, S.Ag Plt .Bimas Katholik
Selamat dan Sukses Kepada : Bupati Deliserdang
Bupati Deliserdang
Yang ditetapkan sebagai Tokoh Pendidikan penerima Anugrah
Elmi Haryuni SKM,M.Kes
H Torang Rambe,M.Ag
Kasi Urais
Ka Sub Bag Tata Usaha
Bapak Drs H Amri Tambunan
Bapak Drs H. Amri Tambunan
Drg Ridha Sondang Hutajulu
adanya kekompokan sulit mencapai tujuan yang telah direncanakan sebelumnya. Kebersamaandanpersatuanyangtelahdijalin warga DusunV Desa Pekan Kec. Tg. Beringin, diharapkan dapat lebih ditingkatkan dan pertahanankan, jangan mudah diprovokasi oleh oknum-oknum yang kurang bertanggungjawab yang ingin memecah belah kekompakan ini. Kegiatan membersihkan lingkungan rumah, saluran parit dan areal perkuburan dan tanah wakaf menurut Erry, sangat baik dilaksanakan, karena kebersihan merupakansebahagiandariiman. Apalagi kegiatan itu dikerjakan bukanuntukkepentinganpribadi, golongan,tetapiuntukkepentingan masyarakatitusendiri.Jikalingkungansudahbersih,lanjutnya,maka kitayangberadadisekitarnyaakan sehat. Mari berlomba-lomba berbuatkebaikanuntukkepentingan masyarakat,ajakKetuaDPDPartai GolkaryangjugaBupatiSergai.(a08)
KETUA DPD Partai Golkar Sergai yang juga Bupati Ir. HT. Erry Nuradi, M.Si didampingi Wakil Ketua HM. Fuadi Pasaribu, sekretaris Zulkarnaen Herman, anggota DPRDSU Hj. Evi Diana Erry Nuradi, bergotongroyong bersama ratusan warga di Dusun V Desa Pekan, Kec. Tg. Beringin, Sergai.
Jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Deliserdang Mengucapkan Selamat dan Sukses Kepada :
Sergai Longway M. Pakpahan, SH, Wakil Ketua P.Golkar Sergai HM. Fuadi Pasaribu, Sekretaris Zulkarnaen Herman, Camat Tg. BeringinAminuddin,S.Sos,Kades PekanTg.BeringinSyamsulBahar, SH,KapolsekTg.BeringinAKPYanto HdanratusanwargaDusunVDesa Pekan Tanjung Beringin. Ketua DPD Partai Golkar Sergai Ir. HT. Erry Nuradi, M.Si mengatakan, kegiatan gotongroyong ini harus dilestarikan di tengah masyarakat. Karena semangat dan budaya gotong-royong akhir-akhir ini mulai menurun. Dengankitamelaksanakankegiatan gotongroyong, kata Erry, berarti telah berupaya untuk meningkatkankebersihanlingkungan yang sehat, asri dan aman guna mendukung visi dari Kabupaten tanahbertuahnegeriberadatyang berwawasan lingkungan. Dalam melaksanakan berbagai kegiatan apapun, tambahnya, dibutuhkan kedisplinan dan kebersamaan, karena tanpa
Dr Hartaty A. Saragih M.Kes
Kabid Pelayanan Kesehatan
Dr Hj Musdalipah Hafid Ka. Puskesmas Sei Mencirim
Dr Muhammad Nurhidayat Ka. Puskesmas Tj Rejo
Drg Susan H Hutapea Ka. Puskesmas Talunkenas
Dr Ermiwati Ka. Puskesmas Mulyorejo
Drg Kornelius Ginting Ka. Puskesmas Kenangan
Dr Mangapoh FM Ka.Puskesmas B.Purba
Dr Boyke Sihombing Ka. Puskesmas Sei Semayang
Dr H Puja Armadi Ka. Puskesmas Btg.Kuis
Dr Devi Sabarita Tarigan Ka. Puskesmas Bdr Baru
Dr Nengsi Sitorus Ka. Puskesmas Galang
Dr Aulia Agustin Ka. Puskesmas Hamp.Perak
Drg Rita Zahara Tarigan Ka. Puskesmas Pantai Labu
Drg Mariani Ka. Puskesmas Kutalimbaru
Dr Budi Afriyan Ka.Puskesmas Petumbukan
Dr Ratna Tanjung Ka. Puskesmas Kota Datar
Dr Rosida Sinaga Ka. Puskesmas Karang Anyar
Drg Natanael Tarigan Ka. Puskesmas Pancur Batu
Dr Dameria Ginting Ka. Puskesmas Tj Morawa
Dr Linda Simanjuntak Ka. Puskesmas Pmtg.Johar
Dr Herri Kurnia MARS Ka. Puskesmas L.Pakam
Dr Hj Abdina Ka. Puskesmas Sukaraya
Dr Ruliana Ka.Puskesmas Dalu X
Dr Hj Tetty Rosanti Keliat Ka.Puskesmas Labuhan Deli
Dr Karo Malem Ka. Puskesmas Pagar Jati
Dr Jefri Suska Ka. Puskesmas Biru-Biru
Dr Lenni Estiani Ka. Puskesmas Patumbak
Dr Dina Savitri Ka. Puskesmas B.Khalipah
Dr Anton Boylien Nainggolan Ka.Puskesmas Bdr Dolok
Dr Riauati Sinurat Ka. Puskesmas Deli Tua
Drs P a n u t Ka. UPT Gudang Farmasi
Yang ditetapkan sebagaiTokoh Pendidikan penerima Anugrah
“Ani Idrus Award” Harian “Waspada” yang diserahkan Bapak Prof DR Ir H Mohammad Nuh DEA Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan RI
pada Seminar Pendidikan dalam rangka peringatan HUT Ke-65 Harian “Waspada” (11 Januari 1947-2012) di Grand Ballroom Hotel Aryaduta Medan, Minggu, 15 Januari 2012. “Semoga Harian ”Waspada” tetap eksis menjalankan fungsi sosial kontrol sesuai motto “ Demi Kebenaran dan Keadilan”.
Dari : Ir H Abdul Haris Pane, MM Kadis Cipta Karya DS
Ir Faisal Kadis PU DS
Ir Artini S Marpaung Kadis Perindag DS
Drs H Hasbi Budiman MSi Kepala Dinas PKD
Ir Donald P L Tobing DS Kepala Dinas Pasar
Drs H Eddy Azwar Kaban Kesbang DS
Ir A r l i Kadis Kehutanan
dr Hj Aida Harahap MARS Direktur RSUD L. Pakam
S a h n a n SH Ka.BKD DS
Drs H Susmono, MAP Ka.Bapedalda DS
Drs Josia Gurusinga KadisTenaga Kerja&Trans
Redwin SH Kabag Hukum
Hj Sa’adah Lubis SPd, MAP Kadis Dikpora
Drs Neken Ketaren Kadis Infokom
H A.Malik Dalimunthe,SH Drs HM Ali Yusuf Srg, MAP Kepala Dinas Sosial Kadis Dukcapil
Ir H Irman Dj Oemar, MSi Kepala Bappeda DS
Ir H Anda Subrata MSi Pl Kadis Perhubungan
Ir H Wirdan Y Rangkuti Kepala Dinas Pertanian
H Syafrullah S.Sos, MAP Pl Kaban PMD
Drs Haris Binar Ginting Kadis Kebudpar DS
Ir Syarifah Alwiyah, MMA Kadis Koperasi & UKM
Jannes Manurung SE Kakan Satpol PP
Ir Ramlan Refis MSi Kakan Pen. Modal DS
B8
Klik . . . Klik . . .
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Waspada/Mohammad Faisal
MENTERI Pendidikan Dan Kebudayaan Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Nuh, DEA menerima buku Aceh Sepanjang Abad Karya Moch Said, yang diserahkan Ida Tumengkol pada acara seminar pendidikan yang digelar Harian Waspada di Aryaduta Hotel Medan, Minggu (15/1).
Waspada/Surya Efendi
MENTERI Pendidikan Dan Kebudayaan Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Nuh, DEA, membuka acara Ani Idrus Award pada puncak HUT ke-65 Harian Waspada di Hotel Aryaduta, Minggu (15/1).
Waspada/Hamdani
TINJAU PAMERAN: Menteri Pendidikan Muhammad Nuh meninjau ke lokasi pameran otomotif hasil karya anak SMK Deliserdang di Arya Duta Hotel, Minggu (15/1).
Waspada/Hamdani
SARAPAN PAGI : Menteri Pendidikan Muhammad Nuh (dua kanan) didampingi dengan Pemred Harian Waspada H. Prabudi Said (tengah), Wali Kota Medan Rahudman Harahap (kanan) dan Sekda Sumut Nurdin Lubis (dua kiri) sarapan pagi di Harian Waspada Medan, Minggu (15/1).
Waspada/Hamdani
MELIHAT FOTO: Menteri Pendidikan Muhammad Nuh (kanan) didampingi Pemred Harian Waspada H. Prabudi Said (kiri) melihat foto pendiri Harian Waspada di lantai I Harian Waspada Medan.
Waspada Mohammad Faisal
WALI KOTA Medan Drs H Rahudman Harahap, MM, meresmikan penggunaan Jalan Ani Idrus pengganti Jalan Pandu Medan , Minggu (15 /1). Waspada Mohammad Faisal
KEPALA Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Kadisdik Sumut) Syaiful Syafri berbincang serius dengan Pemred Harian Waspada H.Prabudi Said usai acara Ani Idrus Award yang digelar Harian Waspada di Hotel Aryaduta Medan, Minggu (15/1).
Waspada/Mohammad Faisal
Waspada/Mohammad Faisal Waspada/Mohammad Faisal
WALI KOTA Medan Drs. H. Rahudman Harahap, MM, berfoto bersama dengan para keluarga besar H. Mohammad Said/Hj Ani Idrus usai meresmikan Jalan Ani Idrus yang dulunya Jalan Pandu, Minggu (15/1).
WALI KOTA MEDAN Drs H Rahudman Harahap MM, akrab bersama dengan warga di sekitar Jalan Ani Idrus seperti dalam gambar.
MENTERI Pendidikan Dan Kebudayaan Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Nuh, DEA foto bersama Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars, Kepala Dinas Pendidikan,Pemuda dan Olah Raga Hj. Sa’adah Lubis dan Kepala SMK Negeri I Percut Seituan Drs Kasni Mpd, Deliserdang dan Sekdaprovsu H. Nurdin Lubis pada acara Ani Idrus Award yang digelar Harian Waspada di Hotel Aryaduta Medan, Minggu (15/1).
Aceh
WASPADA Senin 16 Januari 2012
C1 Banjir Bandang Landa Indra Makmur INDRA MAKMUR (Waspada): Banjir di sebagian besar Kabupaten Aceh Timur ternyata tak sebatas banjir biasa, tapi tergolong banjir bandang sebagaimana terjadi di Desa Pelita Sagop Jaya, Kecamatan Indra Makmur-Alue Ie Mirah. Meski banjir sudah surut, namun luapan sungai masih terjadi. Jika hujan terus mengguyur, tak tertutup kemungkinan banjir bandang akan terjadi lebih parah dari sebelumnya. Bahkan, jalan dan halaman serta lantai rumah penduduk di Desa Pelita Sagop Jaya hingga Sabtu (14/1) masih ditutupi lumpur. Dianggap banjir sudah mulai surut, warga yang sebelumnya mengungsi ke rumah-rumah famili di desa tetangga dan sebagian besar mengungsi ke meunasah kini sudah banyak yang kembali ke rumah. Mulai Sabtu—kemarin— warga tampak membersihkan rumah dan halaman rumahnya dari lumpur dan batangan kayu yang dibawa arus banjir ketika banjir bandang memuncak di kawasan itu, Jumat (13/1) dinihari. Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh Timur T Ismuha, Sabtu (14/1) menjelaskan, pihaknya yang melakukan tinjauan ke lokasi banjir di Indra Makmur sudah banyak yang kembali ke rumah setelah dua hari mengungsi. Namun sebagian rumah penduduk di kawasan Desa Pelita Sagop Jaya masih tergenang banjir dengan ketinggian 10-30 centimeter, sementara sebelumnya banjir di sana memuncak dengan ketinggian air mencapai
Waspada/Muhammad H Ishak
Beberapa warga mengangkut peralatan rumah tangga di salah satu lokasi banjir di Indra Makmur, Aceh Timur, Jumat (13/1).
Penebangan Liar Masih Marak Di Pidie Dan PiJay SIGLI (Waspada) : Hingga tahun 2012 dan ketatnya razia terhadap illegal logging yang dilakukan instansi terkait yang dibantu sejumlah aparat keamanan, bahkan banyak ditemukannya kayu sitaan, namun hingga kini kasus penebangan liar masih marak terjadi di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya (PiJay). Beberapa tokoh masyarakat yang tinggal di pedalaman Pidie dan PiJay kepada Waspada, Minggu (15/1) mengatakan, pihaknya sering melihat sejumlah kayu gelondongan dan olahan hasil pembalakan liar yang diturunkan dari gunung dengan menggunakan kendaraan roda empat. “Dipastikan kayu yang diturunkan itu dan biasanya dilakukan di malam hari adalah hasil pembalakan liar,“ ujar Syukri, warga Tangse. Karenanya untuk mengatasi terus terjadinya kasus pembalakan liar itu, dia meng-harapkan instansi terkait harus rutin mengawasi hutan dengan melibatkan Polhut dan unsur aparat lainnya. Sebab, kata Syukri, jika pengawasan lemah, maka penebangan liar akan terus berlanjut. Selain Syukri, warga lainnya Kamarud menyarankan agar pemerintah melakukan reboi-
sasi di lokasi-lokasi hutan yang telah gundul. “Penanaman kembali di hutan yang gundul dengan melibatkan masyarakat juga penting, sehingga masyarakat tumbuh rasa memiliki hutan tersebut,“ kata tokoh pemuda Pidie itu. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Pidie HM Hasan Yahya kepada wartawan juga mengakui, aksi pembalakan liar di wilayah Pidie masih marak, apalagi di Blang Pandak, Kecamatan Tangse, intensitas penebangan masih tinggi. Di satu sisi pemerintah membantu masyarakat setempat dengan program penanaman sayur hingga Rp1 miliar, namun di sisi lain warga malah gencar melakukan pembalakan liar di lokasi itu pula. Sebagai buktinya masih marak terjadinya pembalakan hutan secara liar, kata Kadishutbun Pidie itu, belum lama ini pihaknya menemukan sekira 47 kubik kayu hasil pembalakan liar (illegal logging) di tujuh titik/ lokasi terpisah di wilayah Kecamatan Tangse, Keumala dan Manee. Dikatakan Hasan Yahya, semua kayu hasil sitaan dari pelaksanaan operasi bersama tim keamanan, kayu terdiri dari jenis sembarang itu sudah dilelang. “Pelelangan dibuka secara umum,“ kata Kepala Dishutbun Pidie itu. Sebanyak 47 kubik kayu
illegal logging hasil sitaan dari tiga kecamatan, yakni Kecamatan Keumala, Tangse dan Manee merupakan hasil sitaan terbanyak selama 2011. Dari tiga kecamatan itu, kayu yang disita petugas itu didominasi dari kawasan Kecamatan Tangse, masing-masing di lima titik, yaitu Blang Malo, Peunalom Dua, Krueng Meriam, Ireu dan Blang Pandak. “Selebihnya di dua titik lainnya, kawasan perbukitan Keumala Dalam, Kecamatan Keumala dan Lutoeng, Kecamatan Manee,“ kata Hasan. “Padahal Kecamatan Tangse merupakan daerah yang baru saja dilanda banjir bandang pada awal Maret 2011 diakibatkan pembalakan liar, tapi anehnya penyakit menebang hutan malah tak sembuh-sembuh,“ papar HasanYahya yang juga mantan Kepala Bappeda Pidie itu. Katanya, operasi gabungan yang melibatkan unsur aparat TNI, Polri, KPA, Kejaksaan dan unsur dinas beberapa waktu lalu, bukanlah mengejar target jumlah kayu sitaan dari para pembalak liar, tapi lebih pada memberikan penyuluhan dan menyadarkan masyarakat dari perbuatan menebang hutan yang juga mengundang bencana itu. Menanggapi masalah reboisasi atau penanaman kembali hutan yang sudah gundul, Hasan Yahya menyebutkan, dalam APBN tahun 2011 dia-lo-
kasikan dana sebesar Rp1,7 miliar untuk penanaman lima jenis tumbuhan, seperti jenis sengon, sentang, jabon, nangka dan mahoni di 31 titik di Kabupaten Pidie. Jenis tanaman ini batangnya hampir sama seperti kayu sembarang. “Program Kebun Bibit Rakyat (KBR) ini merupakan salah satu program reboisasi terhadap areal pembalakan liar,“ ujarnya.
Menurut dia, saat ini sudah dilakukan penanaman yang dimulai pada November 2011 lalu di 31 titik. “Tiap titik dianggarkan Rp56 juta, sehingga 31 titik mencapai Rp1,7 miliar,“ tuturnya. Bantuan dana itu langsungdisalurkanpemerintahpusat ke rekening kelompok masingmasing.“Kitasebagaidinashanya bertindak sebagai pengawas di lapangan,“ katanya.(b09)
Polisi Lumpuhkan DPO Di Paya Bakong LHOKSEUMAWE (Waspada) : Aparat polisi dari Polres Aceh Utara melumpuhkan RA, 30, yang merupakan DPO polisi di Gampong Tanjong Drien, Kecamatan Paya Bakong, Aceh Utara, Sabtu (14/1) sekitar pukul 18.00. RA alias MR diduga terlibat kasus perampokan Toko Mas Subur Baru di Lhoksukon, Aceh Utara beberapa waktu lalu. Informasi dihimpun dari lokasi kejadian, sekitar pukul 17:00 polisi dengan menggunakan truk mendatangi Gampong Tanjong Drien. Beberapa saat kemudian, rumah RA dikepung polisi. RA berusaha melarikan diri ke arah hutan, sehingga polisi mengeluarkan tembakan. Peluru melukai bagian pahanya, sehingga dia tak berdaya. Setelah kejadian itu, sempat terjadi aksi massa di kawasan rumah RA. Bahkan menurut keterangan, truk polisi hancur bagian depan karena dilempari sejumlah orang. RA gagal dibawa ke Polres Aceh Utara. Sementara keterangan lain dari jajaran Kodim Aceh Utara, RA tertembak di bagian kaki dalam penggerebekan yang dilakukan polisi di Paya Bakong. Dia merupakan DPO polisi dalam kasus dugaan perampokan Toko Mas Subur Baru Lhoksukon. Camat Paya Bakong, Nurdin mengakui telah menerima informasi tentang kejadian tersebut. Namun dia belum bisa memberikan penjelasan karena tidak berada di lokasi saat kejadian. “Saya telah mendapatkan informasi itu, namun belum jelas semuanya,” tegas Camat Paya Bakong.(b15)
Suradi, Populerkan Album Amad Ramanyang KISAH nyata anak durhaka yang mendapat kutukan dari Allah SWT merupakan cerita rakyat yang pernah ada di Sumatera Barat. Dia adalah Malin Kundang yang durhaka pada ibunya, Mande Rubayah. Ke m u d i a n m u rk a A l l a h , mengutuknya menjadi batu selamanya di Pantai Air Manis Kota Padang bersama sisa-sisa harta dalam kapalnya. Kun Fayakun bermakna jadilah maka jadilah ia, sekehendak yang diinginkan Allah SWT tanpa ada yang bisa menghentikan atau membatalkannya. Setiap kisah dari kutukan itu menjadi kekal di dunia sebagai bukti tanda Maha Kuasa dan Maha besar Allah agar bisa disaksikan sepanjang masa untuk menjadi peringatan bagi yang lain. Cerita rakyat serupa juga ditemukan di negara lain di Asia Tenggara. Salah satunya di Malaysia, cerita serupa berkisah tentang Si Tenggang pernah diterbitkan oleh Balai Pustaka, Jakarta pada 1975 sebagai judul Nakoda Tenggang: sebuah legenda dari Malaysia oleh A. Damhoeri. Begitu pula kisah anak durhaka serupa juga pernah terjadi di Bumi Serambi Mekkah dan masih menyisakan bukti-buktinya yang terdapat di Gunung Batu Daerah Krueng Raya,
Banda Aceh. Legenda itu tentang Amad Ramanyang, saudagar Aceh yang kaya raya di perantauan telah melupakan ibu yang mengandung dan mengasuhnya sampai besar tanpa kekurangan kasih sayang. Sayangnya, legenda Amad Ramanyang nyaris hilang ditelan zaman dan terhitung hampir sebagian besar masyarakat Aceh tidak pernah mendengar lagi kisah anak durhaka tersebut. Namun untuk mengabadikan cerita rakyat Aceh, salah seorang penyanyi Aceh, Suradi yang berdomisili di Desa Teumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe ini telah merilis album lagu ciptaannya yang mengangkat kisah Amad Ramanyang. Anak dari pasangan M Ali dan Fauziah ini awalnya berprofesi sebagai tukang parkir di Pasar Inpres di Jalan Listrik Lhokseumawe. Namun, suara emas yang dimilikinya telah mengantarnya meraih juara I Festival lagu se-Aceh 2001 yang diselenggarakan di Taman Budaya, Kota Banda Aceh. Suradi mengatakan dirinya bertekad mengangkat budaya dan sejarah Aceh lewat dunia musik lokal agar masyarakat mendengar dan mengetahui bahwa masih banyak sejarah yang belum tersingkap dan mulai digiling roda waktu.
Untuk memperkuat bukti nyata kisah Amad Ramanyang yang dibungkus dalam album, kata Suradi, pihaknya memilih lokasi syuting video klip langsung di tempat sejarah berlaku di Gunung Batu Krueng Raya. Setiap adegan yang direkam persis rekonstruksi ulang kisah Amad durhaka yang akhirnya hancur menjadi batu bersama sisa harta yang ada dalam kapal layarnya. Sekilas kisah, kala dipertemukan dengan ibunya di bibir pantai Selat Malaka, Amad Ramanyang bersikap seakan tidak pernah mengenali perempuan tua yang telah melahirkannya. Dia merasa malu pada istrinya, karena sebagai seorang saudagar kaya raya memiliki ibu yang hina dan miskin. Ibunya pun masih menahan kesedihan dan memahami maksud keangkuhan yang ada untuk menutupi rasa malu anaknya pada orang lain. Dia rela melindungi aib yang tak diakui sebagai ibunda, asalkan diizinkan untuk memeluk anak yang sudah belasan tahun berpisah dan memberikan mangkuk berisi kue-kue kesukaan Amad saat masih dalam pangkuannya. Sedangkan langit di Krueng Raya mulai mendung ditandai lintasan kilat dan ombak laut semakin kencang mengejar gu-
Waspada/Zainuddin Abdullah
SURADI, penyanyi asal Aceh ketika bertamu ke Kantor BiroWaspada di Jalan Iskandar Muda, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Minggu (15/1) memperlihatkan album Amad Ramanyang (Kisah Nyata Anak Durhaka)
lungan sampai ke tepian. Kondisi cuaca berubah tak menentu petanda sebagai firasat buruk. Betapun sang istri sudah memperingati suaminya untuk memenuhi keinginan perempuan tua yang mengaku sebagai ibunda, namun, teganya Amad justru menolak memeluk ibunya dan membuang mangkuk berisi kue hingga berserak dan pecah. Tanpa merasa berdosa Amad bersama rombongannya bergegas pergi dengan kapal besar yang penuh dengan harta
kemewahan. Air mata ibunya pun tertumpah seketika hujan turun, tangisannya terisak-isak seiring suara gemuruh saling bersahut di langit. Kemurkaan Tuhan pun terjadi ketika mangkuk kue yang tadinya pecah dan tercecer tiba-tiba kembali utuh pada bentuk semula. Untuk mengetahui cerita lengkapnya dapat dilihat pada album Amad Ramanyang yang sudah beredar secara resmi. Zainuddin Abdullah
1,5 meter. Dari rumah ke rumah, kata Ismuha, warga mengaku di kawasan Pelita Sagop Jaya belum mendapatkan bantuan apapun dari manapun. Padahal, warga di sana masih tergolong belum bisa beraktivitas dan menghidupkan dapur rumahnya karena banjir belum sempurna surut.“Warga Pelita Sagop Jaya sebanyak 300 kepala keluarga meminta Pemkab Aceh Timur segera membangunkan dapur umum, karena rumah mereka sebagian besar masih tergenang,” kata Ismuha. Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, Muhammad Ikbal saat dikonfirmasi mengaku, pihaknya sudah melaporkan banjir yang terjadi di sebagian besar Aceh Timur ke BPBA Provinsi Aceh di Banda Aceh, namun bantuan dari Pemprov hingga kini belum ada, sehingga stok bantuan yang ada di BPBD dan Dinsos Aceh Timur sudah disalurkan. “Tapi karena pengungsi kali ini lebih banyak dari pengungsi banjir akhir Desember 2011, sehingga bantuan yang ada kurang. Sehingga sebagian besar masyarakat tidak mendapatkannya,” papar Ikbal. Pihaknya hingga kini ma-sih terus memonitor kondisi masyarakat yang terimbas banjir, tapi hingga kini belum ada kor-ban jiwa, kecuali hanya rumah yang tergenang di beberapa kecamatan yakni Indra Makmur, Julok, Banda Alam, Idi Tunong, Ranto Peureulak dan Darul Aman. (b24)
1.302 Korban Banjir Dapat Bantuan Logistik IDI (Waspada) : Sebanyak 1.302 jiwa di beberapa desa di Kecamatan Idi Tunong (Keude Pliek-red), Kabupaten Aceh Timur, mendapatkan bantuan logistik masa panik yang disalurkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Minggu (15/1). Logistik tersebut diprioritaskan untuk pengungsi yang menjadi korban banjir. Kepala BPBD Aceh Timur Muhammad Ikbal mengatakan, bantuan tersebut adalah sisa bantuan yang belum disalurkan JumatSabtu (13-14/1) ke beberapa kecamatan yang menjadi imbas banjir yang melanda sebagian besar wilayah itu pertengahan pekan lalu yakni Rabu-Kamis (11-12/1). “Ada beberapa kecamatan yang sudah kita salurkan bantuannya seperti Julok, Indra Makmur, Banda Alam dan Pantee Bidari, dan kali kedua ini adalah bantuan dari BPBD Aceh Timur kita salurkan ke Idi Tunong, karena kecamatan itu juga terjadi banjir sejak tiga hari silam dengan ketinggian air di atas permukaan jalan capai 30-80 centimeter,” jelas Ikbal. Ketika disinggung apakah pihaknya telah melakukan koordinasi dengan BPBA di Banda
Aceh, dengan tegas Ikbal mengaku pihaknya langsung menginformasikan BPBA di Banda Aceh setelah tiga jam terjadi banjir. “Bahkan saat hujan mengguyur dan belum terjadi banjir kita sudah informasikan, tak terkecuali saat banjir pihaknya juga menginformasikan kondisi banjir di Aceh Timur ke Posko BNPB di Jakarta,” jelas Ikbal. Namun demikian, kata Kepala BPBD Aceh Timur, hingga kini bantuan dari BPBA belum sampai di titik-titik pengungsian. “Sementara stok yang tersedia di Kabupaten Aceh Timur menipis, sehingga pengungsi mendapatkan bantuan di luar dari kebiasaan. Tapi tetap pengungsi tidak mengeluh, sebab masyarakat kita paham dengan kondisi ini,” katanya. Ikbal juga mengaku, banjir di beberapa kecamatan di Aceh Timur sudah mulai surut. Ketinggian air yang sebelumnya mencapai 1,5 meter dari permukaan tanah seperti di Desa Pelita Sagop Jaya (Kecamatan Indra Makmur), kini hanya tersisa beberapa centimeter, bahkan banyak yang sudah kembali ke rumah sambil membersihkan rumahnya. (b24)
2012, Pendidikan Di Aceh Diyakini Cemerlang IDI (Waspada): Dinas Pendidikan meyakini dunia pendidikan mulai tahun 2012 akan lebih cemerlang. Hal itu bisa dibuktikan dengan banyaknya angka kelulusan di perguruan tinggi baik negeri maupun swasta di Provinsi Aceh. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Timur H Agussalim, Sabtu (14/1). Menurutnya, dalam beberapa tahun terakhir sebagaimana perkembangannya sudah memperlihatkan nilai yang lebih baik. Namun demikian harus dipahami juga bahwa Aceh berpuluh-puluh tahun terjadi konflik bersenjata hingga 15 Agustus 2005 silam. “Tapi sekarang dunia pendidikan sudah lebih baik, khususnya di Aceh Timur,” tutur Agussalim sembari mengatakan, dalam mendongkrak dunia pendidikan, pihaknya melakukan beberapa konsep yang diyakini mampu
merubah wajah pendidikan ke arah yang lebih. Langkah menuju ke arah yang lebih baik, kata Agussalim, seperti dengan meningkatkan mutu dan kualitas tenaga pengajar melalui berbagai pelatihan di dalam ataupun di luar daerah. “Tujuannya untuk meningkatkan kompetensi guru,” katanya. Tak hanya itu, langkah lain adalah dengan melakukan study banding ke sekolah-sekolah maju di Pulau Sumatera ataupun di Pulau Jawa. “Dengan study banding ini, maka para guru dan Kepsek kita bisa mencerminkan dalam membuat perubahan ke arah yang lebih baik,” papar Agussalim sembari menandaskan, pihaknya meyakini juga kelulusan Ujian Nasional (UN) dan kelulusan siswanya di PT akan lebih baik dari tahun lalu. (b24)
Akbid Bustanul Ulum Songsong Masa Depan LANGSA (Waspada): Akademi Kebidanan (Akbid) Bustanul Ulum Langsa siap menyongsong masa depan dengan ilmu dan iman. Kedua hal tersebut akan digunakan secara beriring, ilmu untuk memenangkan persaingan dan iman untuk menjaga diri agar jangan terjerumus dalam persaingan yang tidak sehat. Demikian pernyataan Direktur Akbid Bustanul Ulum Langsa dr Syarbaini, M.Kes, saat memberi kata sambutan pada acara peringatan HUT ke-11 Akbid Bustanul Ulum di kampus setempat, Selasa (10/1). Menyandang usia 11 tahun sekarang ini, kata dia, Akbid Bustanul Ulum akan terus menyesuaikan diri untuk mengikuti tuntutan zaman dan memenuhi kebutuhan masyarakat melahirkan pelayanan kesehatan yang profesional. “Akbid Bustanul Ulum sudah cukup mapan untuk menatap masa depan yang lebih baik dan terus mengembangkan diri dengan berbagai inovasi pendidikan kesehatan,“ katanya. Sehingga setiap lulusan Akbid Bustanul Ulum nantinya akan menjadi tenaga kesehatan profesional dan bertanggungjawab terhadap keilmuan dan sesuai dengan Syariat Islam. Salah satu upaya Akbid Bustanul Ulum bersama yayasan dalam mengembangkan sumber daya manusia bidang keilmuan kesehatan di Kota Langsa adalah memacu manajemen lembaga pendidikan dengan peningkatan status menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Bustanul Ulum Langsa. Adapun langkah yang dilakukan untuk mewujudkan peningkatan status tersebut, tambahnya, meningkatkan hubungan kerja antar lembaga pendidikan dan lembaga kesehatan baik di Aceh, maupun luar Aceh seperti RS Adam Malik Medan, RS Zainal Abidin Banda Aceh, RS Anak Provinsi Aceh dan RS Cut Mutia
Langsa. “Untuk pencapaian peningkatan status menjadi STIKes Bustanul Ulum sudah memasuki tahap akhir, bahkan beberapa waktu lalu telah dilakukan akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Semoga ini menjadi salah satu percepatan proses peningkatan Akbid menjadi STIKes Bustanul Ulum di tahun ini,” ujar Syarbaini. Selain itu, Akbid Bustanul Ulum juga telah melakukan berbagai optimalisasi bidang pendidikan, pelayanan dan manajemen pengelolaan anggaran. Untuk bidang pendidikan, Akbid memberikan kebebasan kepada mahasiswi untuk memanfaatkan perkembangan IT seperti fasilitas laptop dan HP demi peningkatan pendidikan, namun tetap berada di bawah pengawasan. Sementara bidang pelayanan, Akbid juga telah memberikan layanan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) dan asuransi kesehatan bagi pegawai. Sedangkan dalam pengelolaan anggaran, Akbid melakukan penyusunan anggaran tahunan sebagaimana dilakukan pemerintahan. Di mana untuk penggunaan anggaran tersebut harus mendapatkan pengesahan terlebih dahulu dari dewan pembina yayasan, sehingga ke depan siapapun yang menjadi pimpinan di Akbid Bustanul Ulum ini dapat mengelola anggaran dengan baik. “Inilah beberapa optimalisasi yang dilakukan Akbid Bustanul Ulum saat ini untuk menuju peningkatan perguruan tinggi menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Bustanul Ulum Langsa. Sehingga ke depannya, Akbid atau STIKes Bustanul Ulum nantinya semakin kokoh dan dicintai masyarakat. Apalagi di bawahYayasan Dayah Bustanul Ulum, Akbid juga memberlakukan kurikulum yang mengacu pada Alquran,” ungkap Sarbaini.(b20)
Aceh
C2
Banyak Debu Jalanan, Warga Simpang Peut Tanam Kelapa Di Jalan
Isu Penembakan Merebak BANDA ACEH (Waspada): Isu penembakan terhadap warga sipil di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar kian merebak. Namun, setelah dicek ke lokasi yang disebutkan, tidak ditemukan tanda-tanda adanya penembakan. Sejumlah warga yang ditemui di lokasi yang diisukan terjadi penembakan, merasa heran dengan informasi tersebut. “Kami tidak mendengar ada suara tembakan, bahkan masyarakat kami sehat-sehat saja,” kata Ibrahim. warga Montasik, Aceh Besar, Jumat (13/1) sore. Bahkan, seorang perwira polisi dari Polres Aceh mengatakan tidak ada penembakan yang terjadi di wilayah Aceh Besar kecuali yang terjadi pekan lalu di Simpang Aneuk Galong. “Kami sudah cek ke lapangan, bahkan Dandim juga turun langsung untuk melakukan pengecekan. Hasilnya juga nihil. Mungkin saja isu itu sengaja dihembus oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk mengacaukan suasana,” kata anggota polisi yang enggan disebutkan namanya. Isu penembakan terhadap warga sipil itu dua hari sebelumnya juga diinformasikan terjadi di kawasan Peunayong, Kota Banda Aceh dan Simpang Rima, Peukan Bada, Aceh Besar. Namun setelah dicek oleh aparat keamanan, tidak ada kejadian itu. (b05)
Kapolresta Banda Aceh: Tak Ada Penembakan, Hanya Mercon BANDA ACEH (Waspada): Kabar tentang terjadinya penembakan di Kota Banda Aceh, Sabtu (14/1) menjelang tengah malam menyebar di masyarakat. Kabar yang tidak diketahui asal-usulnya itu menyebutkan, penembakan terjadi di kawasan Hotel Hermes Palace, Jalan Panglima Nyak Makam, Banda Aceh. Namun setelah dilakukan pengecekan di lapangan, informasi tersebut tidak terbukti. Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Moffan Mordji Kanti yang Waspada konfirmasi melalui handphone Sabtu tangah malam membantah kabar tersebut. “Saya sudah cek ke Kapolsek Ulee Kareng tidak ada penembakan, yang ada suara mercon yang dibakar warga,” kata Kombes Pol Moffan Moedji Kanti. Kapolres menduga, kabar tentang penembakan yang terjadi di Ibukota Provinsi Aceh itu hanya isu yang dihembus pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan tidak jelas tujuannya.”Kita bersyukur masyarakat tidak terpengaruh dengan isu-isu tersebut,” jelasnya. Kapolresta Banda Aceh Moffan Moedji Kanti menambahkan, untuk menciptakan rasa aman dan ketenteraman masyarakat, pihaknya beserta jajaran bekerjasama dengan Kodim 0101/BS mengintensifkan patroli gabungan ke gampong-gampong, di samping menginstruksikan warga untuk melaksanakan siskamling atau jaga malam. (b05)
Jailani MA Namsa Terpilih Sebagai Geuchiek Pulo Kiton BIREUEN (Waspada) : Jailani MA Namsa, mantan anggota DPRK Bireuen terpilih sebagai Geuchiek Gampong Pulo Kiton yang baru periode 2012 – 2018 dalam Pilkades yang digelar di Meunasah Pulo Kito, Kecamatan Kota Juang, Minggu (15/1). Pilkades yang dibuka Kabag Pemerintahan Kecamatan Kota Juang Zahara Meutia turut dihadiri unsur Muspika Kecamatan Kota Juang dan para tokoh masyarakat setempat. Ketua panitia Pilkades Irwan SP dalam keterangannya menjelaskan, dua kandidat yang maju dalam Pilkades Gampong Pulo Kiton, masing-masing Jailani MA Namsa dan Ridwan Ismail. Hasil penghitungan suara hingga pukul 16:15, Jailani MA Namsa unggul meraih 663 suara dari 836 suara pemilih yang masuk, sedangkan Ridwan Ismail hanya meraih 163 suara dan 10 suara di antaranya dinyatakan rusak. Pilkades Gampong Pulo Kiton kendati dalam cuaca hujan gerimis berjalan tertib dan lancer.Warga kelihatan sangat bersyukur telah berhasil memilih pimpinan desanya yang baru menggantikan Geuchiek lama Iskandar Husin yang telah mengakhiri masa jabatan Oktober 2011. (b12)
Hendak Pasok 30 Gram Sabu Ke Bireuen, Dua Pria Diringkus Polisi BIREUEN (Waspada) : Dua orang yang hendak memasok 30 gram sabu dari Pidie Jaya ke Bireuen, terjaring razia gabungan yang digelar tim Polsek Jeunieb dengan anggota Polsek Peudada, Polisi Air PPI Peudada dan Subsektor Peulimbang di jalan nasional kawasan depan Puskesmas Peulimbang, Kabuaten Bireuen,Rabu (11/1). Setelah itu kedua tersangka dan barang bukti digiring ke Mapolsek Jeunieb malam itu juga. Keduanya adalah, Ridwan, 28, mengaku berasal dari Kecamatan Peudada dan Mulyadi, 39, asal Pidie Jaya. Menurut Kapolres Bireuen AKBPYuri Karsono melalui Kapolsek Jeunieb Iptu PM Ketaren, Minggu (15/1), kedua tersangka ditangkap dalam razia yang datang malam itu dari arah tempat kita gelar razia. Menurut Kapolsek Jeunieb, tersangka malam itu datang dengan sepeda motor jenis Mio Seoul yang dikendarai Ridwan membonceng Mulyadi. Lalu, keduanya diperiksa dan saat itu dari saku celana tersangka Mulyadi ditemukan enam paket sabu masingmasing beratnya 5 gram yang jumlah seluruhana 30 gram. Kemudian kedua tersangka dibawa ke Mapolsek Jeunieb untuk diperiksa lebih lanjut. “Menurut tersangka Mulyadi sabu itu dibelinya Rp18 juta dari seseorang yang inisialnya A, 30, warga Kecamatan Indra Jaya, Pidie Rabu (11/1), satu paket dibeli Rp 3 juta dan rencananya hendak dijual lagi ke Bireuen,” ungkap Iptu PM Ketaren, seraya menambahkan, para tersangka akan dijerat dengan Pasal 114 ayat 2, Jo Pasal 115 ayat 2, Jo Pasal 112 ayat 2 dari Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkoba. (cb02)
Pasangan Balon Bupati Bireuen Mulai Mencuat BIREUEN (Waspada) : Menjelang berakhirnya masa jabatan Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman pada 25 Juli 2013 mendatang, figur pasangan balon Bupati Bireuen mendatang mulai mencuat di kalangan masyarakat. Pengamatan Waspada, mencuatnya nama pasangan balon Bupati Bireuen melalui facebook hingga spanduk yang dipasang di seputar kota Bireuen dan sekitarnya mensosialisasikan dirinya mencalonkan sebagai pasangan balon Bupati Bireuen. Nama-nama pasangan balon Bupati Bireun sudah mulai ramai disebut-sebut di kalangan masyarakat antara lain H Husaini (Prengko) mantanWakil DPRK Bireuen dari Partai Aceh yang sudah mengundurkan dari Wakil Ketua DPRK berpasangan dengan Razuardi MT (Sekdakab Bireuen)_ sekarang, disingkat dengan dengan sebuah nama “HUSRA”. Bursa bakal calon Bupati Bireuen yang sudah bertekad maju sebagai bakal calon Bupati/Wakil Bupati Bireuen disebut-sebut dari pejabat, mantan pejabat, mantan dewan dan mantan bupati. Selain itu muncul nama pasangan Munawar Yusuf, mantan Wakil DPRK Bireuen, politisi PAN berpasangan dengan Hasan Basri A Jalil yang mantan Sekdakab Bireuen. Nama-nama balon lainnya yang sudah menjadi perbincangan masyarakat yakni H Mustafa A Glanggang, mantan Bupati Bireuen H Amiruddin Idris, mantan Wakil Bupati dan Rektor Unimus. Menyusul H Saifannur, pengusaha sukses di Bireuen, Nurdin Abdul Rahman, Bupati Bireuen sekarang dan AMalik Main (Geuchiek Malek), Hamdani Raden, mantan Pjs Bupati Bireuen, Saifuddin Muhammad, anggota DPRK Bireuen, Khalili (PNS Pemkab Bireuen), H Ruslan Meuligoe (pengusaha) dan H Ridwan Khalik, mantan Ketua DPRK Bireuen. Para balon pasangan Bupati/Wakil Bupati Bireuen memang belum menyatakan dirinya sebagai balon, mungkin masih menanti pasangan mereka yang cocok. (b12)
WASPADA Senin 16 Januari 2012
NAGAN RAYA (Waspada): Tidak tahan dengan debu jalanan, warga Simpang Peut di Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya, Minggu (15/1) menanam pohon kelapa di jalan nasional Simpang Peut Meulaboh. Aksi penanaman pohon kelapa tersebut sebagai bentuk protes agar ada kepedulian dari Pemkab Nagan Raya terhadap jalan yang sudah berlubang besar dan menganga. “Kami lakukan ini agar ada kepedulian Pemkab Nagan Raya, karena selama ini jalan dibiarkan rusak, apalagi jalan Simpang Peut- Meulaboh adalah salah satu jalan yang setiap hari dilalui oleh pejabat Pemkab tersebut,namun kenapa tidak ada kepedulian sedikit pun
Waspada/Muji Burrahman
PARA pengguna jalan melintasi pohon kelapa yang ditanam warga di Simpang Peut, Kecamatan Kuala, Kabuapaten Nagan Raya.
Drainase Buruk, Banda Aceh Sering Kebanjiran BANDA ACEH (Waspada) : Kondisi Kota Banda Aceh saat ini semakin kumuh dengan adanya galian parit (drainase) yang menghasilkan sampah baru. Apalagi tanah bekas galian tersiram hujan dan kembali menutup parit, sehingga menimbulkan genangan air. Persoalan lain, masih ada bangunan parit lama lebih tinggi daripada jalan, selain ada juga bahkan banyak pembangunan pertokoan baru tanpa disertai pembangunan parit, seperti di jalan arah ke Stadion Harapan Bangsa Lhong Taya, persis di samping/depan Kantor Polsek Baiturrahman, di Desa Lamlagangmeski sebentar hujan turun badan jalan langsung tergenang. Jika Walikota Banda Aceh H
Mawardy Nurdin tidak segera mengambil tindakan, dikhawatirkan Banda Aceh bukan menujukeindahan,tapimenujukota kumuh,” ujar sejumlah warga setempat, Minggu (15/1). Disebutkannya, upaya Pemko untuk melakukan pengorekan parit di kawasan Kota Banda Aceh saat ini semakin giat, tetapi efek dari pengorekan itu sendiri kurang diperhatikan. Mestinya, kata Muhammad, pekerjaan itu langsung diselesaikan dengan sempurna, tidak menunggu sampai tanah yang dikorek kering. Tetapi langsung diangkut ke truk, sehingga tanah itu tidak menimbulkan persoalan baru. “Inikan musim hujan, tanah yang menetap di atas parit yang tidak langsung diangkut akan masuk lagi ke dalam parit. Saat hujan deras, air mendorong tanah kembali masuk ke dalam parit, sehingga semakin tumpat. Akhirnya lokasi permukiman
penduduk menjadi banjir. Jadi, pengorekan itu tidak menyelesaikan masalah, tetapi menimbulkan masalah baru karena sistemnya yang kurang sempurna,” kata Muhammad. Selain itu di kawasan Jalan Hasan Saleh sepanjang Pasar Neusu, sebentar hujan turun, air hujan juga menggenangi jalan. Kawasan lain yang digenangi air akibat hujan deras terjadi di persimpangan Bathoh, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh yang sedang ada proyek pembangunan drainase. Sedangkan di Jalan Sultan Malikul Saleh, air hujan menggenangi badan jalan hingga 30 sentimeter. Pembangunan drainase sedang dilakukan guna mencegah banjir genangan di Banda Aceh. Namun, kenyataan sekarang, banjir genangan terus terjadi, sehingga membuat puluhan rumah di berbagai kawasan di Banda Aceh terendam banjir. (b09)
M Nur, Kegigihan Memburu Udang Maradona MATAHARI pagi yang terbit dari ufuk timur berwarna merah temaram dengan malu-malu mulai menyinari pantai Desa Pasie Rawa, Kota Sigli, Kabupaten Pidie. Suara ombak berdesir menghempas pantai seirama dengan kicauan burung camar yang terbang mengelilingi perahu kecil nelayan di tengah laut nan teduh. Bocah-bocah nelayan bermain riang seraya berlarian di garis pantai, menanti ayah mereka kembali dari melaut. Sedangkan beberapa nelayan duduk bersila di bawah pohon Kuda-kuda merajut jaring penangkap ikan yang koyak. M Nur, 60, seorang nelayan tua kulitnya mulai keriput berkelopak mata hitam, karena sering terbakar sinar matahari masih teliti merajut jalanya yang koyak, saat beberapa waktu lalu memburu udang Maradona di laut lepas. M Nur melakoni profesinya sebagai nelayan pemburu udang Maradona baru tiga tahun terakhir ini. Sebelumnya ia hanya berprofesi sebagai nelayan biasa yang setiap hari mencari ikan di laut lepas. Menurut dia, hasil menjaring udang Maradona lebih menjanjikan secara ekonomis untuk menghidupi keluarganya. Sebab harga jual udang tersebut per kilogram mencapai Rp500.000. ”Kalau dulu saya
terhadap jalan yang rusak ini,’’ tegas warga Simpang Peut, Raja Adam. Jalan Simpang Peut ini kalau hari minggu sangat padat, bahkan di situ ada pusat perbelanjaan yang selalu ramai orang belanja. “Kita lihat kadang- kadang di jalan tersebut sering terjadi kemacetan panjang, karena tidak bisa dilalui dengan lubang yang sudah menganga, apalagi waktu hujan turun jalan ini selalu dipenuhi dengan air,” katanya. Plt Dinas Bina Marga Nagan Raya Nadireansyah mengaku sudah tahu mengenai penanaman pohon kelapa yang dilakukan warga, namun ia mengaku karena itu bukan anggaran dari kabupaten, akan tetapi dari Provinsi Aceh. (cb07)
Ulama Sambut Pembangunan Kantor DDI Agara KUTACANE (Waspada): Kalangan ulama dan Ponpes di Bumi Sepakat Segenep menyambut baik langkah panitia dan anggota DPR Aceh Muslim Ayub, membangun kantor Dewan Dakwah Indonesia Agara. Ungkapan tersebut disampaikan Ustadz Muhammad Abbas dan Ustadz Hatta Bulqani usai menyaksikan prosesi peletakan batu pertama pembangunan kantor pusat Dewan Dakwah Indonesia Aceh Tenggara oleh anggota DPRA H Muslim Ayub, Sabtu (14/1) di Desa Bambel Gabungan. ”Pembangunan kantor DDI Agara di Kutacane merupakan program monumental dan merupakan sejarah baru semua umat muslim di Bumi Sepakat Segenep, terutama untuk pembinaan mental dan aqidah umat Islam,” ujar Hatta Bulqani. Masalahnya, baru dua tahun kepengurusan dilantik dan berkat perjuangan anggota DPR Aceh Muslim Ayub melalui dana aspirasi, pengadaan tanah dan pembangunan kantor DDI Agara sudah bisa dimulai dan hari ini dilakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor
ini. Irwan Hadi, Ketua DDI Agara mengatakan, terealisasinya pembangunan kantor pusat DDI Agara ini berkat perjuangan dan bantuan Muslim Ayub yang mengalokasikan sebagian dana aspirasinya dari APBA untuk pembebasan lahan dan pembangunan gedung DDI Agara. ”Lahan yang dibeli DDI di Desa Bambel Gabungan berada di atas areal seluas 2.800 meter persegi, sedangkan dana pembangunan kantor DDI Agara senilai Rp300 Juta,” ujar Irwan Hadi. Untuk tahun 2012 ini, kata Irwan Hadi, pihak DDI berharap Muslim Ayub yang memprakarsai pembangunan kantor dan pengadaan lahan lewat dana aspirasi bersama anggota DPR Aceh lainnya mau membantu pembangunan kantor DDI hingga selesai. Muslim Ayub, anggota DPR Aceh mengatakan, untuk anggaran tahun 2012 ini melalui dana aspirasi, pihaknya kembali akan melanjutkan pengadaan mobiler dan pembangunan pagar kantor DDI Agara. (b26)
Pemerintah Perlu Pertimbangkan Pembangunan TEWS Di Barat Aceh MEULABOH (Waspada) : Sebagai kawasan yang rawan bencana gempa bumi, pesisir barat Aceh dinilai membutuhkan keberadaan sistem peringatan dini tsunami. Sejak gempa dan tsunami 26 Desember 2004, kabupaten itu belum memiliki sistem yang biasa disingkat Tsunami Early Warning Sistem (TEWS). “Sebenarnya di pesisir barat Aceh juga sangat dibutuhkan, karena wilayah ini sering diguncang gempa agar sebelum bahaya terjadi informasinya bisa cepat sampai ke masyarakat, sehingga risiko jatuhnya korban bisa dikurangi,” kata Edy Darlupti, Kepala BMKG Aceh Barat, Minggu (15/1). Edi mengaku tidak mengetahui pasti alasan ketiadaan TEWS di kawasan itu, namun fokus bantuan yang terkonsentrasi di Banda Aceh pasca tsunami dan mahalnya pengadaan TWS menjadi alasan. Meski demikian, kata Edy, pihaknya telah membicarakan pentingnya pendirian TEWS kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat. “Alasannya mungkin biaya yang terlalu besar yang per-unit bisa mencapai miliaran. Tapi Pemkab Aceh Barat perlu mengusulkan
ini. Kalau tidak 5 minimal ada 1 atau 2 dulu,” kata Edi. Menurut Edi, idealnya kawasan pesisir barat Aceh memiliki 5 atau 6 TEWS, alat yang dirancang untuk mendeteksi gejala-gejala alam yang berpotensi mendatangkan bencana tsunami itu. Hal ini karena hampir sebagian besar warga di kawasan itu berdomisili di pesisir pantai, sementara rentang waktu antara gempa dan tsunami sangat cepat. Seperti diberitakan pasca tsunami, 6 menara sistem peringatan dini tsunami (TEWS) telah didirikan di kawasan Banda Aceh dan Aceh Besar. Menara yang rampung dibangun tahun 2006 itu di antaranya berdiri di depan Kantor Gubernur Aceh di Lampineung, Lampulo dan Ulhee Lheu. Sementara di Aceh Besar TEWS terdapat di Masjid Desa Kajhu, Peukan Bada dan Lhok’nga. Selain di Provinsi Aceh, menara sistem peringatan dini tsunami yang menggunakan teknologi FM-RDS (Frequency Modulation Radio Broadcast Data) juga dimiliki provinsi lainnya di Indonesia yakni Sumbar dan dan Bali. (cb06)
Ribuan Tenaga Honorer Tak Sabar Menunggu SK CPNSD Waspada/Muhammad Riza
M Nur, nelayan Pasie Rawa, Kota Sigli bersama rekannya merajut benang menambal jaring yang telah koyak. nelayan biasa yang mencari ikan. Tetapi tiga tahun ini saya lebih memilih mencari udang Maradona. Harga jual udang ini Rp500.000 perkg,” katanya. Menurut dia, meski harga udang tersebut nilai jualnya lebih menjanjikan, tetapi tidak setiap hari memperoleh hasil yang diharapkan. Terkadang meski telah seharian ia dan rekannya di tengah laut, tidak memperoleh hasil apapun. Tetapi itu sudah menjadi risiko. Namun sebaliknya apabila udang tangkapannya banyak didapat, maka uang senilai Rp5 juta akan mudah didapatnya. ”Uang itu kami gunakan untuk
membeli kebutuhan sehari-hari dan cukup untuk jajan anakanak. Tetapi hasil itu tidak setiap hari kami dapatkan, terkadang kami tidak dapat apa-apa,” ujar Nur. M Nur, adalah sosok nelayan miskin yang berpenghasilan pas-pasan yang masih hidup miskin di tepi pantai. Melaut memburu udang Maradona adalah pekerjaan yang berat walau harus melawan maut dihantam gelombang laut dan diterpa badai. Tetapi, itu semua dilakukan untuk menghidupi istri dan si buah hati. Muhammad Riza
SIGLI (Waspada) : Ribuan peserta testing atau hasil seleksi CPNSD di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya (PiJay) sudah tidak sabar menunggu pengumuman dan pengangkatan untuk menjadi calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD). Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pidie Efendi Usman menyatakan secepatnya hasil tes CPNSD akan diumumkan. Dua peserta tes CPNSD yang sudah dinyatakan lulus verifikasi oleh BKN Pusat di Jakarta yang minta identitasnya tidak dipublikasi, Jumat (13/1) menyebutkan, ikut seleksi tes CPNSD di Pidie setelah bertahun mengabdi sebagai tenaga honorer dengan harapan mendapat keberuntungan. Begitu pun, keduanya mengaku sudah tidak sabar menunggu hasil tes itu diumumkan. Ketidaksabaran keduanya itu mewakili puluhan ribuan peserta CPNSD dari tenaga honorer di seluruh Pidie. Mereka ingin tahu apakah pernyataan yang diungkapkan pejabat sebelumnya itu terbukti bahwa tes CPNS tahun ini relatif bersih, tanpa praktik KKN. Solanya, sudah menjadi rahasia umum, di saat musim CPNS tiba, banyak calo “genta-
yangan” yang mengaku bisa meluluskan peserta dengan membayar imbalan lulus. Tak tanggungtanggung, dana yang diminta antara Rp50 hingga Rp100 juta untuk menyogok oknum panitia dan pejabat penentu. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pidie Efendi Usman meminta para tenaga honorer untuk bersabar menunggu hasil verifikasi yang dilakukan BKN Pusat serta Surat Keputusan (SK) pengangkatannya yang akan diupayakan dalam waktu segera. Menurut Efendi, hasil verifikasi yang dilakukan BKN Pusat di Jakarta, sebanyak 173 tenaga honorer yang honorariumnya dibayar dari APBN dan APBK, telah dinyatakan lulus verifikasi. Sementara 1.300 lebih tenaga honorer lainnya yang juga telah menyerahkan berkas ke BKD Pidie, dilaporkan masih dalam proses verifikasi. Disebutkan Efendi, ke-173 tenaga honor yang sudah dinyatakan lulus verifikasi itu merupakan kategori satu yang lulus verifikasi dan validasi dilakukan BKN Pusat. “Yang dinyatakan lulus verifikasi adalah pemegang SK tenaga honorer terhitung 1 Januari 2005 sampai sekarang (tanpa terputus) yang dibuktikan dengan daftar hadir secara terus-menerus. (b09)
Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Aceh
DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI PROVINSI ACEH
Mengucapkan:
Mengucapkan:
Semoga di usia yang semakin matang Harian WASPADA tetap jaya dan eksis dalam menyuarakan aspirasi rakyat
Semoga di usia yang semakin matang Harian WASPADA tetap jaya dan eksis dalam menyuarakan aspirasi rakyat
Ttd,
Ttd,
Ir. Husaini Syamaun, MM
Ir. Said Ikhsan, M.Si
Kepala Bapedal Aceh
Kepala Dinas
Aceh
WASPADA Senin 16 Januari 2012
Pembangunan Jembatan Di Jeunib Terlantar
Normalisasi Kreueng Pandrah Perlu Disegerakan BIREUEN (Waspada): Guna mengatasi banjir bandang di sejumlah desa di wilayah Kecamatan Pandrah, Bireuen pada musim hujan, warga setempat mengharapkan agar normalisasi Kreueng (Sungai) Pandrah perlu disegerakan oleh pemerintah setempat. Demikian antara lain dikatakan warga setempat, Zahiri, Minggu (15/1). Dengan demikian, katanya, beberapa desa yang kerap dilanda banjir bandang antara lain Desa Pandrah Janeng, Lancok Ulim, Pandrah Kandeh, Keude Pandrah akan terbebas dari rendaman air yang meluap dari Sungai Pandrah. Dia menjelaskan, kondisi sungai yang tidak normal sekarang sehingga sungai tersebut tidak mampu menampung debit air dari pegunungan di pedalaman Kecamatan Pandrah. “Kalau hujan deras, air sungai selalu meluap dan menggenangi wilayah perumahan warga di beberapa desa itu,” tutur Zahiri. (b17)
Magician Muda Aceh Galang Dana Sosial LHOKSEUMAWE (Waspada): Puluhan magician muda Aceh yang tergabung dalam Management Joe Thunder (MJT) Aceh menggelar aksi sulap di dua tempat di Kota Lhokseumawe. Aksi itu dilakukan untuk menggalang dana sosial yang akan disumbangkan ke panti asuhan anak cacat YRDPI di Banda Aceh, Sabtu (14/1). Aksi pertama para magic ini dilakukan di lapangan KP3 di antara kerumunan pengunjung sore lepas pantai Samudera Hindia di Jalan Merdeka, dan setelah itu di Caffe Pojok Jalan Darussalam. Penampilan magic muda ini membuat penonton tidak percaya itu sesungguhnya. “Mereka mengira sulap itu sihir, ini suatu hal yang keliru,” tegas Hendra, Pembina MJT Aceh. Padahal sulap atau disebut lebih keren lagi magic adalah suatu seni keterampilan seseorang. Semua orang bisa melakukannya, tapi tidak semudah membalik telapak tangan. “Dalam seni magic, kita butuh kecepatan tangan, kecepatan mata, insting tinggi dan keberanian. Bahkan kita dituntut menguasai ilmu pasti seperti matematika,” urainya. “Komunitas kami masih punya hubungan dekat dengan mastermastermagiciandiJakartasepertiMasterMentalistDeddyCorbuzier dan Joe Sandy, Master Hipnotis Romy Rafael dan Uya Kuya serta Master Fakir Limbad. Kalau memungkinkan, kita bisa mendatangkannya ke Aceh,” kata Hendra yang didampingi Willy. (cmk)
Tim Polsek Samalanga Amankan Pengedar Sabu SAMALANGA (Waspada): Tim Polsek Samalanga menangkap seorang tersangka pengedar dan dua pemakai sabu-sabu di rumah Fadli A Wahab, 38, di Desa Blang Mane Barat, Kecamatan Simpang Mamplam, Rabu pekan lalu. Kapolsek Samalanga AKP Jauhari Achmad, Minggu (15/1) membenarkan tim Polsek Samalanga sudah menangkap seorang pengedar dan dua tersagka pemakai sabu-sabu di Blang Mane Barat. Ketiga tersangka yang diciduk, Fadli A Wahab, 38, warga Blang Mane Barat, Misbahuddin Musa, 37, warga Matang Jareueng Samalanga dan Basri Mustafa, 34, warga Mideuen Jok Geudong, Samalanga berikut barang bukti 17,71 gram sabu-sabu disita di Mapolsek Samalanga. Penangkapan mereka setelah mendapat informasi dari masyarakat di sebuah rumah di Blang Mane Barat sedang berlangsung pesta sabu-sabu. Empat personel Polsek Samalanga diturunkan dipimpin Brigadir M Ikbal menggerebek rumah Fadli dan langsung menangkap Fadli, Misbahuddin dan Basri yag berada di ruang tamu. Bersama mereka polisi menemukan 2,11 gram sabu-sabu dan bong milik Dafli. Hasil pengembangan polisi juga menggerebek rumah Basri dan menemukan sabu-sabu disimpan dalam sepatu boat dekat kandang ayam di belakang rumahnya. 11 Paket kecil sabu yang disita di dua tempat terpisah seberat 17,71 gram dan mereka mengaku memperoleh sabu-sabu itu dari Yan sedang diburon polisi. Ketiga tersangka Fadli, Misbhauddin dan Basri sudah dijebloskan dalam sel Mapolsek Samalangaa. (b12)
Korban Petrus Langkahan Kian Membaik LHOKSEUMAWE (Waspada) : Korban selamat dari aksi penembak misterius (petrus) yang terjadi di Desa Seureuke, Kec. Langkahan, Aceh Utara, 1 Januari lalu, atas nama Edi Karyawanto, 37, kini kondisinya berangsur pulih. Namun demikian, ia masih menjalani rawat inap di Rumah Sakit Kesrem Lhokseumawe. Pantauan Waspada, Minggu (15/1) di RS Kesrem, Edi yang ditemani keluarganya kini kondisi kesehatannya terus membaik dibuktikan sudah bisa duduk, tapi tak dapat bergerak banyak. Bahkan kaki sebelah kanan belum bisa diluruskan. “Kalau berdiri belum bisa, karena duduk saja mesti dibantu,” ujarnya. Keluarga Edi mengaku, sejak delapan hari lalu ia pindah ke ruang inap dari ruang ICU. Terhitung hari kejadian, ia sudah 15 hari menjalani perawatan di RS Kesrem.“Karena semakin membaik, kami diizinkan pindah ke ruang perawatan. Terkait kapan pulang, saya tak dapat memperkirakan, karena itu kewenangan dokter,” kata Masroatin, 60, ibu kandung Edi. Tapi petani kebun dengan insiden penembakan yang menimpa dirinya, bahkan seorang kawannya meninggal di tempat mengaku masih trauma dengan kejadian itu. (cmk)
Judi Togel Di Samalanga Dan Simpang Mamplam Marak SAMALANGA (Waspada) : Jaringan judi buntut toto gelap di Kecamatan Samalanga dan Kecamatan Simpang Mamplam di Kabupaten Bireuen semakin marak meluas ke desa-desa. Para agen judi buntut toto gelap secara terang-terangan mulai merambah ke desa-desa di kedua kecamatan itu meracuni warga dengan permainan haram judi buntut. Sumber yang diperoleh dari beberapa perangkat Gampking Kecamatan Samalanga dan Simpang Mamplam, Minggu (15/ 1), aksi agen judi buntut toto gelap di Samalanga dan Simpang Mamplam semakin meluas ke desa-desa sangat meresahkan karena warga mulai terpengaruh dengan permainan haram judi buntut dan berdampak buruk terhadap ketertiban masyarakat desa. A Rahman, salah seorang perangkat Gampong Kecamatan Simpang Mamplam mengatakan, di beberapa tempat di Kecamatan Simpang Mamplam dan Samalanga sudah ada agen tempat membeli nomor judi buntut (togel) kepada masyarakat. Dikatakan, jaringan penjualan nomor judi buntut yang sudah merambah ke desa-desa sangat berbahaya akan dapat merusak moralitas masyarakat terutama generasi muda yang mulai terpengaruh dengan permainan haram judi buntut. (b12)
Penerbangan Di Bandara SIM Banda Aceh Tiba (flight, asal, waktu) Garuda Indonesia
Berangkat (flight, tujuan, waktu)
GA 142 Jakarta/Medan GA 146 Jakarta/Medan
10:40 15:50
GA 143 Medan/Jakarta GA 147 Medan/Jakarta
11:25 16:45
Y6 555 Jakarta * Y6 537 Jakarta/Medan
19:05 12:30
Y6 556 Jakarta** Y6 538 Medan/Jakarta
07:05 12:30
JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan
11:35 20:00
JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta
06:40 12:15
SJ 010 Jakarta/Medan
12:55
SJ 011 Medan/Jakarta
13:25
Batavia Air Lion Air
Sriwijaya Air Air Asia
AK 305 Kuala Lumpur *** 12:20
AK 306 Kuala Lumpur*** 12:45
FY 3401 Penang ****
FY3400 Penang ****
Fire Fly
14:10
* Setiap Selasa, Kamis, Minggu. ** Setiap Senin, Rabu, Jumat. *** Setiap Senin, Rabu , Jumat dan Minggu. **** Setiap Selasa, Kamis dan Minggu.
14:30
C3
Waspada/Zainal Abidin
PARA mahasiswa keperawatan STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe sedang diambil sumpah usai acara wisuda di Gedung ACC Unimal Lhokseumawe, Sabtu (14/1).
Pemerintah Belum Mampu Alokasikan Anggaran Pendidikan
LHOKSEUMAWE (Waspada): Sekjen Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta seIndonesia (APTISI) pusat mengatakan, sesuai dengan Amandemen UUD 1945, pembiayaan penyelenggaraan pendidikan idealnya 20 persen dari anggaran APBD dan APBN. Namun dia menilai, pemerintah pusat maupun daerah belum mampu mengalokasikan anggaran sesuai dengan amandemen tersebut.
Sekjen APTISI pusat Prof Dr H Suyanto pada acara wisuda mahasiswa STIKes Muhammaddiyah Lhokseumawe, Sabtu (14/1) menegaskan, aspek pembiayaan yang belum sesuai amandemen, merupakan tantangan perguruan tinggi me-
ningkatkan kualitas pendidikan. “Tantangan ke depan bagi perguruan tinggi, khususnya PTS (perguruan tinggi swasta) semakin besar. Setidaknya ada tiga tantangan bagi perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan,” jelasnya di Gedung ACC Unimal Lhokseumawe. Selain aspek pembiayaan, aspek sistem pengajaran juga menjadi tantangan. Menurut dia, daya serap kurikulum nasional dan daya serap kurikulum lokal sebagian besar belum mampu memenuhi standar pelayanan minimal. Hal ini karena masih banyak input yang rendah serta motivasi siswa dan peran orang tua belum maksimal. Aspek lain, yaitu berupa sarana dan prasarana. Secara umum sarana dan prasarana pendidikan masih relatif rendah. “Seperti gedung sekolah, laboratorium alat dan media pendidikan seperti buku dan lapangan olahraga,” jelasnya di hadapan 156 wisudawan. Kali
ini Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKes) Muhammadiyah Lhokseumawe mewisuda 89 mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan (S-1) dan 67 mahasiswa Prodi Diploma-III Keperawatan. Suyanto yang juga Rektor Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka ini menyebutkan, saat ini jumlah perguruan tinggi di Indonesia 2.811, terdiri dari 82 PTN dan 2.729 PTS. “Namun dari ribuan perguruan tinggi di Indonesia, tidak semuanya memiliki profil perguruan tinggi yang baik. Ada 266 perguruan tinggi yang tidak melapor ke Dirjen Dikti Kemediknas,” tambah dia. Ketua STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe, Ibrahim, SKM, M.Kes menyerahkan penghargaan kepada empat wisudawan yang meraih predikat cumlaude. Masing-masing, dari program S-1, Alhuda (IPK,3,71) dan Zulkrina (IPK,3,57). Sedangkan dari Diploma-III, Rasyidah (IPK,3,62) dan Rahmi Fonna (IPK,3,54). (b15)
Realisasi Anggaran Untuk Kepentingan Masyarakat Jangan Lamban LHOKSEUMAWE (Waspada) : Pengesahan anggaran APBK Aceh Utara 2012 direncanakan hari ini, Senin (16/1). Para pedagang Pasar Geudong, Samudera meminta proses realisasi anggaran khususnya untuk kepentingan masyarakat jangan lagi diperlambat. Para pedagang yang tergabung dalam Forum Komunikasi SaudagarToko (FokusToko) mengaku kecewa dengan kinerja pihak-pihak yang terlibat dalam pembahasan anggaran itu. Mereka terkesan lamban mengurus kepentingan masyarakat. “Anggaran untuk membenahi Pasar Geudong saja berlarut-larut
hampir satu tahun,” ungkap Ketua Fokus Toko, Bakhtiar, Minggu (15/1). Dari pengalaman sebelumnya, dia mensinyalir setelah pengesahan APBK masih butuh waktu lama untuk realisasi anggaran. “Kita harapkan anggaran untuk kebutuhan masyarakat yang mendesak jangan diperlambat lagi,” katanya. Kepala Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan Aceh Utara M Nuzli menjelaskan, untuk pembenahan Pasar Geudong telah dianggarkan Rp675 juta dalam APBK TA-2012. Anggaran tersebut termasuk pembangunan pasar sebagai pusat
BIREUEN ( Waspada): Pembangunan jembatan yang menghubungkan Desa Matang Nibong dengan Keude Jeunib di Kecamatan Jeunib, Kabupaten Bireuen selama ini kondisinya dibiarkan terlantar, padahal pembangunannya dikerjakan menyerap Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) tahun 2008. “Kalau kami tidak salah, jembatan ini dikerjakan dengan anggaran APBA tahun 2008,” ucap M Jamil, warga setempat, Minggu (15/1). Dia tidak mengetahui penyebab terhentinya pembangunan sarana transportasi itu. “Pembangunannya hanya siap dibangun abutmentnya saja,” tutur dia. Dia menjelaskan, untuk melintasi Krueng Jeunib itu, sebelumnya sudah ada jembatan kayu. Namun, jembatan ini dibongkar ketika pembangunan jembatan baru yang hingga kini belum selesai pembangunannya. “Jadi kami terpaksa harus melintasi jalan negara kalau mau
pergi berbelanja ke Pasar Jeunib,” ujar warga lainnya, Ny Nana. Warga lainnya, Mustafa Kamal mengatakan, jalan antar desa mulai Desa Matang sampai Matang Bangka di Kecamatan Jeunib, tembus ke Desa Calok di Kecamatan Simpang Mamplam kondisinya juga rusak parah. Bahkan, pada saat musim hujan jalan desa itu juga berlumpur dan licin. Menurut Mustafa Kamal, badan jalan yang sulit dilintasi itu sudah terjadi sekira lima tahun lalu. “Warga telah melakukan penimbunan beberapa kali dengan material, namun kondisinya kembali rusak ketika hujan,” ucapnya. Karenanya, dia mengharapkan, Pemkab Bireuen bersama Pemerintah Provinsi Aceh dapat mengalokasi pembangunan jalan di desa itu guna menunjang aktivitas perekonomian masyarakat setempat. (b17)
Dana Rehab Rekon Tangse Dialihkan Ke Kembang Tanjong SIGLI ( Waspada) : Dana rehab rekon Kecamatan Tangse, senilai Rp31 miliar yang diberikan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat tahun 2012 dialihkan Pemkab Pidie senilai Rp16 miliar untuk pembangunan refretment pantai (batu pemecah ombak) di Desa Jeumeurang, Kecamatan Kembang Tanjong. Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Pidie Syamsurizal dihubungi wartawan, Minggu (15/ 1) membenarkan, dana Rp31 miliar yang dialokasikan BNPB Pusat untuk rehab rekon kembali Tangse, setengahnya dialihkan ke Desa Jeumeurang, Kecamatan Kembang Tanjong untuk membangun refretmen pantai. Kata dia, sepanjang 2.200 meter tepi pantai di desa tersebut perlu segera dipasang repretment untuk mencegah meluasnya abrasi. Me-
nurut dia, apabila persoalan itu terus dibiarkan maka beberapa desa yang letaknya persis di tepi pantai tersebut terancam tenggelam. “ Ini program lanjutan. Apalagi sebagian kerusakan di Tangse sudah teratasi dengan dana APBA provinsi,” jelas Syamsurizal. Berkaitan dengan pengalihan sebagian dana rehab rekon Tangse ke Kembang Tanjong, Kepala Pidie Apriadi menjelaskan, tidak ada salahnya dana itu diplotkan sebagian ke Kembang Tanjung. Dengan alasan, dana untuk rehab rekon yang diusulkan pada PNPB oleh pihaknya bukan untuk Kecamatan Tangse saja. Melainkan juga meliputi Desa Jeumeurang,” papar Apriadi yang didampingi Kabid Rehab Rekon BPBD Pidie, T Makhriza. (b10)
Warga Harus Berani Mengadu Tentang Pelayanan Kesehatan REDELONG (Waspada) :Warga harus berani melaporkan pelayanan kesehatan yang diberikan petugas medis. Segala bentuk pelayanan kesehatan adalah hak warga. Oleh karena itu warga harus mengawal, memberi masukan tentang pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan ibu dan anak. Untuk mencerdaskan warga dalam mendapatkan pelayanan kesehatan, USAID bekerja sama dengan Konsil LSM Sepakat (KINERJA) menggelar pertemuan dengan warga Bener Meriah, Jumat dan Sabtu (13-14/1). “Kita akan sampaikan koesioner. Bagaimana dengan pelayanan kesehatan selama ini di Bener Meriah. Khususnya menyangkut tentang ibu dan anak. Apakah petugas kurang ramah, jarang ada di tempat, atau proses rujukan persalinan berbelit,” papar Samir Sabri, Ketua LSM Sepakat Lhokseumawe, di sela-sela pertemuan itu. Dalam pertemuan itu, di mana seluruh peserta memberikan tanggapan tentang pelaya-
nan kesehatan di Negeri Lembah Merapi ini, hadir 50 peserta dari berbagai elemen, mulai dari ibu hamil, ibu menyusui, wanita hamil, tokoh masyarakat, tenaga medis dan beberapa kompenen lainnya. “Apakah seluruh desa sudah ada bidan? Bagaimana dengan dokter di Puskesmas, pada malam hari apakah masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik. Vaksin untuk bayi bagaimana, apakah sosialisasi KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) selama ini sudah didapatkan masyarakat, itulah isi sebagaian koesioner itu,” jelas Samir. Selama ini, katanya, persoalan kesehatan kurang mendapat perhatian serius, karena kalah dengan isu politik. Untuk itu, seluruh pertanyaan ini harus dijawab dengan jujur oleh masyarakat. Petugas yang mengisi koesioner ini juga dari masyarakat yang mengikuti lokakarya. Dari 50 peserta ini, nantinya akan diseleksi kembali sekitar 10 atau 15 orang untuk mendapatkan data langsung di lapangan.(b32)
relokasi pedagang kaki lima yang selama ini berjualan sembarangan di depan toko. Sebelumnya pihak eksekutif telah mengajukan dana melalui APBK Perubahan 2011. Namun gagal karena tidak ada persetujuan DPRK. Bahkan pemerintah daerah mengharapkan penataan dipercepat, dengan menempati lokasi sementara di terminal. Melalui surat bernomor 051/7043/2011, Bupati Aceh Utara mengajukan pemindahan pedagang kaki lima ke lokasi sementara. Akan tetapi pihak dewan juga tidak setuju, alasannya sebelum ada lokasi baru tidak boleh dilakukan penggusuran. (b15)
Bireuen Belum Ada Anggaran Untuk Beli Seragam Linmas BIREUEN (Waspada): Sebanyak 1.566 anggota perlindungan masyarakat (Linmas) yang dipersiapkan sebagai petugas pengamanan Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur Aceh Februari 2012 belum ada anggaran untuk membeli seragam dinas dan pelatihan Linmas. Pakaian seragam dan pelatihan anggota Linmas sangat penting agar pengamanan Pilkada di setiap TPS dapat berjalan lancar, tertib dan aman.
Jika hingga menjelang Pilkada belum ada anggaran, para petugas Linmas saat bertugas nanti terpaksamemakaipakaianbebas. Kabag Kesbangpol dan Linmas Setdakab Bireuen Sulaiman Aziz mengemukakan, Minggu (15/1), pihaknya sudah mengusulkan anggaran pengadaan seragam dinas Linmas dalam APBK Perubahan tahun 2011 Linmas satu pasang lengkap baju, celana, sepatu, topi, kaus kaki, tali pinggang dan pen-
tungan Rp500 ribu per pasang. Dalam pembahasan eksekutif dan legislatif dana untuk pengadaan seragam Linmas tidak diakomodir. “Dalam APBK 2012 tak bisa diusulkan lagi, sehingga anggaran untuk pengadaan seragam dan biaya pelatihan Linmas Pilkada di Kabupaten Bireuen belum ada sama sekali, sedangkan jadwal Pilkada Aceh sudah di ambang pintu,” papar Sulaiman Aziz. (b12)
Virus Dan Tsunami Seret Petani Tambak Ke Lembah Kemiskinan SEUNUDDON (Waspada): Virus MBV (monodom baculo virus) dan bencana alam gempa dan tsunami, telah menyeret petani tambak ke lembah kemiskinan kultural. “Kini angin segar bertiup di sepanjang garis pantai Selat Malaka, Aceh Utara (Pantai Blang Geulumpang). Jika memang sekolah perikanan jadi dibangun, Insya Allah nasib petani tambak yang sudah lama terpuruk di Aceh Utara, dapat bangkit kembali di tahun 2012,” kata Imum Mukim Kuta Piadah, Kec. Seunuddon, Aceh Utara, Tgk Sofyan Sya’ban, baru-baru ini. Atas nama masyarakat Kemukiman Kuta Piadah, Imum Mukim sangat mengharapkan Pj Bupati Aceh Utara H M Alibasyah dapat menetapkan renca-
na pembangunan sekolah perikanan di Gampong Matang Puntong dan Desa Meunasah Sagoe (Pante/pantai Blang Geulumpang), karena kalau sekolah yang dilengkapi berbagai sarana pendukungnya ini dapat dibangun, multiplayer efeknya sangat ganda, terutama bagi wilayah Kemukiman Kuta Piadah, selaku calon pemekaran kecamatan, pecahan (mekaran) dari Seunuddon. “Urusan tanah yang dibutuhkan sekitar 40–50 hektare, saya jamin tak akan terjadi spekulasi harga dari pemilik tanah. Kendati lahan di Desa Matang Puntong dan Desa Meunasah Sagoe, memang strategis dan indah dengan pantai yang landai seronok di pandang mata,” urai Imum Mukim kepa-
da Pj Bupati Aceh Utara, ketika melihat lokasi tersebut, pekan lalu. Pasca Pj Bupati Aceh Utara melihat calon lokasi sekolah perikanan di sini, Jumat (13/1), turun tim dari Balai Benih Air Payau (BBAP) Ladong Banda Aceh di bawah pimpinan Syarifuddin. “Tim BBAP sudah meyakini, lokasi Pantai Blang Geulumpang sudah memenuhi syarat untuk dibangun sekolah perikanan terpadu. Kini tinggal lagi tim pemerintah pusat, akan turun dalam bulan Januari ini. Jika cocok, dukungan APBN dalam nilai yang sangat signifikan, akan dialokasikan ke Pantai Blang Geulumpang ini,” kata Kadis Perikanan dan Kelautan Aceh Utara Saiful, Sabtu (14/1) di Lhokseumawe. (b13)
Waspada/Abdul Mukthi Hasan
Rektor Unimus H Amiruddin Idris didampingi sejumlah dosen memberi selamat kepada seorang wisudawan dalam acara rapat terbuka yang dilaksanakan di kampus itu, Sabtu (14/1).
Gubernur Aceh Minta Sarjana Mampu Ciptakan Lapangan Kerja PEUSANGAN (Waspada) : Di era persaingan yang cukup ketat sekarang ini, para sarjana yang baru menyelesaikan kuliahnya merupakan kaum intelektual, maka mereka harus mampu bekerja lebih baik serta mampu menciptakan lapangan kerja di tengah masyarakat. “Sarjana dan ahli madya adalah kaum intelektual yang memiliki ilmu. Mereka harus mampu bekerja lebih baik di tengah masyarakat dan harus mampu menciptakan lapangan kerja baru di masyarakat,” kata Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dalam pidato yang dibacakan staf ahli gubernur bidang Keistimewaan Aceh Ismayani dalam rapat terbuka Universitas Almuslim (Unimus) Peusangan, Bireuen dalam rangka mewisuda 1.250 mahasiswanya di kampus setempat, Sabtu (14/1). Acara yang diikuti para wisudawan dan wisudawati ikut dihadiri Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman, Kapolres Bireuen AKBP Yuri Karsono SIK, para pejabat terkait lainnya serta para undangan yang diperkirakan mencapai lebih 10 ribu itu belangsung dari pagi hingga sore. Dalam kesempatan itu, Gubernur Aceh dalam pidatonya yang dibacakan Ismayani mengharapkan para wisudawan dan wisudawati yang diwisuda merupakan pilar-pilar masa depan bangsa, mengharapkan supaya mampu bekerja lebih baik di tengah-tengah masyarakat dan dapat menciptakan lapangan kerja baru untuk masyarakat, agar nanti selain dapat mencegah pengangguran juga dapat menciptakan
lapangan kerja bagi masyarakat sesuai dengan disiplin ilmunya. Rektor Unimus H Amiruddin Idris dalam sambutannya melaporkan, acara wisuda ini merupakan angkatan XIX dengan jumlah wisudawan dan wisudawati sarjana dan ahli madya mencapai 1.250 yang terdiri dari mahasiswa Fakultas Pertanian 42 orang, FKIP 1.013 orang, Fakultas Ilmu Komputer 107 mahasiswa, Fakultas Ekonomi 53 mahasiswa, Fisipol 20 orang dan Fakultas Teknik 15 orang. Dari yang lulus tersebut 23 orang di antaranya adalah lulus dengan predikat cum laude yang terdiri 2 orang dari Fakultas Pertanian, 15 orang dari FKIP, 3 dari Fakultas Ilmu Komputer, 2 dari Fakultas Ekonomi, dari Fisipol 1 orang. “Kepada para wisudawan kami harap agar senantiasa menjaga almamaternya di mana dan kapan pun saat berada di tengah masyarakat dan terus mengembangkan ilmunya saat berada di masyarakat,” paparnya. Dalam kesempatan itu juga rektor secara khusus menyampaikan selamat dan terimakasih kepada orang tua wali wisudawan yang mempercayakan Unimus sebagai tempat mendidik anakanaknya. Di dalam masyarakat yang penuh kompetisi, dituntut untuk mampu beradaptasi dan berkreasi secara proaktif, jiwa enterpreuneurship yang ditunjukkan dengan kegigihan kerja, disiplin, berorientasi mutu, jujur dan tanggungjawab merupakan nilai-nilai dasar untuk meraih sukses di dalam kehidupan. (cb02)
C4 1 CM 2 CM
WASPADA
Rp. 12.000 Rp. 24.000
3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000
BURSA
AUTOMOTIVE Informasi Pembaca
AC BR CL ND DB
Bursa Automotive
: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower
PS PW RT VR EW
: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window
Rp. 65.000 Rp. 78.000
W. Putih, AC, RD sehat, BK Asli Medan, msh 1 tangan BU. Rp. 62,5Jt/Nego. Maaf TP. Hub. 0813 70430 346 TOYOTA Kijang 1.8 LX ‘00 Model LSX, Biru Dongker, AC dgn, Tp, CD, PS, VR, BR, DP 17 Jt, Angs. 2,85 Jt Hub. 0852.7507.6512/ Kanda
* PROMO BESAR ASTRA DAIHATSU * All New Xenia DP 15%, Terios DP 20Jt-an, PU DP 8 Jt-an. Luxio, Sirion, Program Hebat dr DAIHATSU. Hub. IQBAL - ASTRA 0813 61007 907 - 0853 6103 1609
5 CM 6 CM
SUZUKI CARRY ADVENTURA ‘05 MB, 1,5
TOYOTA BARU
AVANZA, INNOVA, FORTUNER
PURBA : 0813 9789 4633
Terios Angs. 3,6 Jt-an Minibus, Luxio, Sirion, Pick Up, Angs. 2,3Jt-an (Standart/ 3W). Hub: ADEK - ASTRA 0812 63 400 55
TOYOTA 100% BARU Avanza, Innova, Fortuner, Yarris, Hilux. Hub. 0813 7512 7297
DAIHATSU Taft Rocky Thn. 94/95 biru metalik, BK Medan, AC, tape, Velg Racing, ban tebal, siap pakai. Jual cepat Rp. 65Jt/Net. Pemakai serius Hub. 0852 7630 2013 TP.
TOYOTA NEW Avanza New, Rush New, Innova New, Fortuner New, Dyna + Karoseri Hub. 0852 77744401
DAIHATSU BARU PAKET MURAH...!! All New Xenia.............DP Mulai 19 Jt-an Terios...........................DP Mulai 20 Jt-an Pick Up........................DP Mulai 8 Jt-an Luxio............................DP Mulai 13 Jt-an Proses Cepat Dan & Data Dijemput Hub. PT. CAPELLA MEDAN JOSUA 081263110820
TOYOTA Kijang Capsul Model LGX New Bensin 1,8 Th. 2003. Hitam Met, sgt Orisinil, cat asli, VR, BR, PS, PW, CL RMT, E. Miror. AC DB, Full Sound Pake TV. Ada 3. Harga 138Jt. Nego. Hub. 0821 6246 7871
ALL NEW XENIA ANGS. 2,8JT-AN
DAIHATSU PAKET MURAH
Gran Max Pick Up 1.3 DP 9 Jt-an Angs. 2 Jt-an Gran Max Minibus 1.3 DP 14 Jt-an Angs. 3 Jt-an Luxio D DP 18 Jt-an Angs. 4 Jt-an All New Xenia 1.0 M DP 24 Jt-an Angs. 3 Jt-an Terios TS Xtra DP 28 Jt-an Angs. 4 Jt-an Sirion 1.3 D DP 24 Jt-an Angs. 4 Jt-an Hub: ERWIN HP. 0812 6315 4132 - 061.77402067
DAIHATSU 100% BARU
All New Xenia - Terios - Sirion - Luxio Luxio - Gran Max Pick Up/Minibus Cash - Credit - Tukar Tambah Proses Cepat - Ready Stock Hub. DIKA (061) 77443877 - 0852 7074 7744
HONDA PROMO AKHIR TAHUN
Beli Honda CRV/Freed Hadiah langsung sepeda motor tanpa diundi. CRV DP 60 Jt-an, Freed DP 40 Jt-an Hub. VIRGO 0813 7586 9826
DIBELI ANGKOT
MERCY E230 ‘96 Hijau Met, Km Low, Mulus, BK Mdn, Int. Original, Sprt baru, Sound system, VCD Multi, DVD, MP3, RT, DP 36,5 Jt Angs. 4,2Jt x 23 Hub. (061) 7670.0979 MERCY C180 ‘94 Silver Met, Jok klt, VR 16”, ABS, Airbag, PW, PS, Alarm, BK 333, DP 25 Jt, Angs: 2,76 Jt x 23 Hub. 0852.7507.6512 / Kanda NISSAN Grand Livina 1.5 XV A/T Th. 2008. W. Htm, sgt mulus, original, jok kulit, spt baru, mesin sehat, sgt irit BBM. Hrg. 155jt/ Nego. Hub. 0813 7618 8118
NISSAN Promo Awal Tahun Ready Stock & Bonus. Bunga mulai 0% Juke, Grand Livina, March, X-Trail. DP Ringan, Angsuran Ringan. Hub. DANIL 0821 6323 5812
DEALER RESMI SUZUKI MOBIL
Carry PU 1.5 FD. Rp. 9Jt-an Angs. 2.696.000,APV Arena Rp. 14Jt-an Angs. 3.880.000,Splash GL Rp. 13 Jt Angs. 3.977.000,Hub. 0812 6540 809 / 77722121 DEALER RESMI SUZUKI (ADAM MALIK)
}
Carry Pick Up DP 9 Jt-an Bonus: DVD Audio Kc. Film Mega Carry... DP 14 Jt-an &Aksesories APV Arena..... DP 14 Jt-an Splash........... DP 12 Jt-an Hadiah Kc. Film, Parking Swift ST.......... DP 16 Jt-an sensor&accesories SX-4...............DP 23 Jt-an Proses cepat, Data dibantu & dijemput Hub. 0852.6114.6499 - (061) 9110.0699
}
Rp. 91.000 Rp. 104.000
BURSA
ELEKTRONIK JUAL- BELI
TV, LED, LCD, Kulkas, M. Cuci, Handycam DSLR, Laptop, LCD Projector, PS1, 2, & 3. H. Teater, Sound System, dll. HUB. CV. MARKET Tel. 7632 4682, 0812 6539 3000. S. Budi Tj. Sari No. 424 B Psr. IV dkt BNI
BURSA
KOMPUTER JUAL - BELI
Laptop TV, LCD, PS, Ampli, Spk, Kulkas, Projector, Handycam, Cemara, AC, dll.
UD. SENANG HATI
Hub. 4517509 - 0821 6322 4343 Jl.Sekip 67 A
TERIMA LAPTOP DLL (Dijemput) Menjual Laptop Seken Bergaransi 0821 6868 5346
BURSA
BUSANA & ASESORIS
PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN
Rahayu, Mitra, KPU, Jumbo Thn. 94, 95. Mesin sehat, Body bagus, sedang jalan dan lengkap. Hub. 08216510 4170 / 0852 76011942
Berbagai Model dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 344/Jl. Serdang Depan Gg. Sado Medan, HARI MINGGU TETAP BUKA
BURSA
BURSA TERCECER
PROMO SARUNG JOK MOBIL
HILANG/TERCECER Sertifikat Asli Surat Tanah (SHM) No.4537 a/n. DHARMA yang terletak di Perumnas Mandala Jl. Belibis 18 No. 34. Luas 88m2
SERVICE/ASESORIS MOBIL SPESIALIS ALAS DASAR, DOORTRIM, LANGIT-LANGIT, AUDIO, ASESORIES MOBIL & KACA FILM
TYPE MOBIL TYPE PROMO PROMO 1 PROMO II PROMO III PROMO IV
SEDAN Rp. 600.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000 Rp. 1.400.000
MINI BUS Rp. 700.000 Rp. 1.000.000 Rp. 1.100.000 Rp. 1.600.000
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
ELITE MOTOR
Hub. Jl. Nibung II No. 114 Medan (Samping Medan Plaza) Telp. (061) 4566884 (Hunting) dekat Carrefour.
‘MULIA JAYA’ POWER STEERING
- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954
BUTUH DANA DANA CEPAT Jaminan BPKB: Mobil, Sp. Motor, Betor, Angkot dan Taksi. Proses cepat. Syarat lengkap 1 jam cair. Hub.0821 68811333 - 0812 6081 3010
BUTUH DANA CEPAT
Jaminan: SHM, SK Camat, HGB dan BPKB (Bantu Pelunasan BPKB). 3 Jam Cair 1 Juta 500Juta. Hub. FAMILY FINANCE. 0813 7044 6668 - 0813 7044 6633 BUTUH DANA Jaminan Apa Saja. Sertifikat Tanah Mobil & Sp. Motor. Segala tahun. Hub. 061.8222 774 HP. 0853.6199.1500-0816 314 1807
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
Pelanggan Yang Terhormat
HA TI-HA TI terhadap penipuan yang ATI-HA TI-HATI mengatas namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim TIsms untuk membeli produk anda, dan HA HATIHA TI apabila anda ingin melakukan transaksi HATI jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggungjawab PT. Harian WASPADA. Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di 061-4576602. Terimakasih
BURSA
KONSTRUKSI
WC
TUMPAT/ SAL. AIR
845.8996 0812.631.6631 Bergaransi/ Setia Luhur 160 F
BURSA
KESEHATAN
AKUPUNKTUR
Tumor/ Kanker/ Stroke/ Jantung/ Diabetes/ Reumatik/ Maag/ Impotensi/ Keputihan/ Miom/ Kista/ Obesitas dan penyakit kronis lainnya Jl. Amaliun No. 253A Telp. 735.2680 HP. 0812.9160.675
TERCECER
ISUZU Panther Hi-Sporty 2,5 Abu-abu Met. Pemakaian Th. 97. Sgt Orisinil sekali, mulus, Cat masih asli, mesin sehat, lengkap, asli Medan, Hrg. 76Jt. Nego, Ban 4 Baru. Hub. 0812 64777088
MITSUBISHI Pajero Sport 4x2, Eceed ‘10, AT/ Tiptronic, Turbo Diesel, Jok klt asli, Htm, Ban bsr, MP3, CD, Subwoofer, TOT, DP 75Jt, Angs: 7,7 Jt Hub. 0852.7690.3900
7 CM 8 CM
F D
DALAM BENTUK
DIGITAL
Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi: TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347 * Format: JPG - TIFF (Photoshop)
FAX.4561347 HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
AMANAH UMROH
UMROH REGULER 9 HARI 19,27 FEBRUARI, 2,6, 9 MARET UMROH REGULER 14 HARI 22, 29 FEBRUARI, 14, 12, 21MARET UMROH REGULER 20 HARI 7 MARET UMROH PLUS CAIRO 14 HARI 21 APRIL HOTEL MADINAH : AL-HARAM (5*) HOTEL MAKKAH : MAKARIM AJYAD (5*) HOTEL JEDDAH : AL AZHAR (5*) Penerbangan Via Singapore * Khusus bagi jama’ah dari luar kota nginap di Hotel Madani Gratis * Seluruh Jama’ah Tertanggung ASURANSI DAFTAR SEGERA Kantor: Gedung Gelora Plaza Lt. 1 Jl. S. M. Raja No. 4/18 Medan Telp. 061-7326981, 0813 7503 1889, 0852 6213 3488
SANGGAR SUPRANATURAL ILMU HIKMAH & KEBATINAN OLEH: MASTER GENDAM
C D
KIRIMKAN... DATA IKLAN MINI ANDA
Senin, 15 Januari 2012
USTADZ AGENG PANGESTU
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
FORUM KOMUNIKASI PARANORMAL DAN PENYEMBUHAN ALTERNATIF INDONESIA IZIN DEPKES. 448/15830 - IZIN KEJATI No. B270/DSP5.08 Gendam Asmaradhana (Solusi Kilat) Problem asmra dan rumah tangga Gendam pedotshih (pemutus hubungan asmara dan perselingkuhan PIL dan WIL) Puter Giling (menarik/ memanggil orang yang minggat, kabur) Insya Allah, Suami, Istri atau Pacar dalam waktu singkat akan kembali dengan cepat Asmara Gay/ Lesby/ Hypersex Susuk aura, pemikat, pemanis, pengasihan, kecantikan dan ketampanan Penglarisan dagang, kedai, rumah makan/ restoran jual beli tanah dgn cepat GARANSI Penyembuhan segala macam penyakit medis SAMPAI - non medis (kutukan, keturunan, bawaan dan guna-guna) TUNTAS Keluhan khusus pria (ejakulasi dini dan impotensi) Pengobatan/ penyembuhan bisa jarak jauh
BUKA TIAP HARI DARI PUKUL 08.00 Wib s/d 23.00 WIB Jl. Amaliun, masuk Jl. Nusantara No. 4 Medan (Belakang Hotel Madani SM. Raja di depan Kantor MUI) HP. 0813.6246.7777 0821.6397.9999
KLINIK TRAPI ALAT VITAL MAK HJ. ICOT Ditangani langsung
H. UST. YUSUF/ H. ABIDIN
Setelah sukses di propinsi di Papua, kini hadir di kota Medan, pengobatan nyata luar biasa, bila anda ingin perkasa, ingat jangan salah informasi disini yang pasi ±30 menit kami akan buktikan alat vital menjadi besar dan perkasa. Dengan metode pengurutan disekitar alat vital melalui totok urat-urat kejantanan. Kami tidak mengumbar janji belaka. Tdk ada efek samping, bebas utk semua agama. Bukan janji tapi bukti ditempat Penanganan khusus pria: - Memperbesar, panjang, keras, kuat dan tahan lama - Kencing manis, diabetes, L. syahwat - Ejakulasi dini/ impotensi Khusus Wanita: - Memperbesar/ kencang payudara - Ingin punya keturunan/ gurah vagina - Ingin kembali perawan/ keputihan Konsultasi umum - Ajian semar mesem/ buka aura - Penglaris/ penghasihan/ cari jodoh - Pasang susuk, karir/ jabatan
DIJAMIN 100% Alamat Jl. Halat / Masuk Jl. Senam No. 19C. Belakang Makam Pahlawan H P. 0 8 2 1 . 6 6 5 5 . 1 2 2 2
BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL
KLINIK TERAPY ALAT VITAL MAK EROT YANG TERUJI DAN TERBUKTI
S u r a t Ta n a h a / n : Tu m b a k Tarigan Jl. Pintu Air VI/6. RT 00 RW 07 Nop. 12.75.020.002.0140006.0 Antara Peringgan Simp. Kuala. Bagi yang menemukan harap Hub. 0813 7505 477. Tidak akan dituntut, diberi imbalan sepantasnya.
ALAT VITAL
Dengan H. TEJA SAEFUL
DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI
Cucu Asli Mak Erot Bersama
A. Ust OTONG
BILA anda ingin perkasa ingat jangan sampai salah masuk carilah yang benar-benar pewaris ilmu Mak Erot Sejati, karena keahlian H. Teja Saeful sudah tidak diragukan lagi dalam menangani keluhan seputar alat vital bahkan pengobatan H. Teja Saeful, sudah terkenal Indonesia dan kota-kota besar di Indonesia, sudah ribuan pasien tertolong dipengobatan Mak Erot ini yang aman tanpa efek samping, bahkan dimanca negara sekalipun pengobatan Mak ERot sudah tidak diragukan lagi keberhasilannya. INGAT untuk Kaum Pria jangan sampai Anda terhina Kaum wanita karena kondisi alat vital yang kurang sempurna Izin Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.09965.10041 KONSULTASI UMUM: KHUSUS PRIA: - Buka Aura - Ejakulasi dini - Cari Jodoh - Impotensi - Sesama jenis - Memperbesar “Alvit” - Pelaris - Memperpanjang “Alvit” - Memikat lawan jenis - Keras dan tahan lama dll - Besar PYDR KHUSUS WANITA: - Ingin punya keturunan - Memperkencang & memperbesar payudara - Mengobati keputihan dll
BURSA
PHOTO COPY
MEDAN: Jl. Serdang Gg. Sado 43B, Tempuling Medan, Sumatera Utara Telp. (061) 6634.2201
DIJAMIN 100% Hanya Tempat Kami Klinik Mak Erot Jl. Laksana No. 55J masuk dari Jl. Amaliun Yuki Simpang Raya Medan (Praktek Tetap) H P. 0 8 1 2 . 4 0 3 8 . 3 3 3
KLINIK TRADISIONAL ALAT VITAL DARI PELABUHAN RATU CISOLOK BANTEN DITANGANI LANGSUNG
A. AMARUDIN
TERAPI KEJANTANAN DENGAN MENGGUNAKAN TOTOK SYARAF DAN DIBERIKAN RAMUAN/ JAMU HASILNYA PERMANEN. TANPA EFEK SAMPING BEBAS USIA, BEBAS PANTANGAN DAN AGAMA REAKSI LANGSUNG DI TEMPAT MEMILIH UKURAN YG SUDAH DI SIAPKAN DARI NO (1) S/D (3)
MENGOBATI PRIA
+ BESAR : 3, 4, 4, 4, 4, 5, 5, 5, 6 CM + PANJANG : 13-14-15-16-17-18-19-20 CM - IMPOTENSI - LEMAH SYAHWAT - KURANG KERAS/ LOYO - MANI ENCER/ EJAKULASI DINI - DIABETES/ KENCING MANIS - TDK PNYA KETURUNAN - MENANGANI PROBLEM ASMARA, DSB ALAMAT: JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA NO. 31A HP. 0812.6057.6444
DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR
Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat
MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN -
Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu
Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari
TERAPI KEJANTANAN ALAT VITAL PRIA & WANITA PALING SPEKTAKULER DARI PEL. RATU PANTAI SELATAN Ditangani Langsung:
BPK. UMAR & UST. A. AZIS
Melayani berbagai macam keluhan antara lain:
KHUSUS PRIA TAMBAH UKURAN:
- Panjang: 13 - 16 - 19 - 22 cm - Diameter: 3.5-4-4.5-5-5.5-6cm - Kuat dan tahan lama - Ejakulasi dini, sphilis/ Raja singa - Mani encer - Lemah syahwat, diabetes, impoten, dl KHUSUS WANITA: - Memperbesar, payudara, terapi perawan/ virgin, kista, lemah kandungan, kanker payudara, ingin mempunyai keturunan, dll PRIA & WANITA Ingin cepat dapat jodoh, penghasilan disegani atasan, menyatukan & memisahkan PIL/WIL, Puter giling, juga melayani pasang susuk, dll --> Bergaransi, hasil permanen alami tanpa efek samping, langsung reaksi ditempat Alamat: Jl. SM. Raja depan Taman Makan Pahlawan No. 130B Medan samping Show Room AUTO 2000. Dibelakang bengkel tambal ban
HP. 0813 8042 6253
KUSUK & LULUR TERAPY MBAK ALIN
BERSEDIA DIPANGGIL HUB. 0813.7739.9508
“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI
Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke
“H. MHD. RAWAL” PUSAT:
Jl. Prof. H.M. Yamin S.H No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I
Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi Telp. 0761-45368 -HP. 0812 6568 700 Pekan Baru Te l p. ( 0 7 6 1 ) 4 5 3 6 8 H P. 0 8 1 2 . 6 5 6 . 8 7 0 0 Cabang II: Komp. Perhub. Laut Jl. Baruna II/II Telp. 0765 36906 HP. 0852 6201 0594, 0812 60311 695 Dumai
SPECIALIST MATA TANPA OPERASI Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang ± 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar web: faridarawal.com
Aceh
WASPADA Senin 16 Januari 2011
C5 Cabup Miliki Utang ‘Gendut’
Tanggung Jawab Tim Sukses Tak Hanya Untuk Pemenangan Pasangan Calon LANGSA (Waspada) : Ketua KIP Kota Langsa Agusni AH mengingatkan, tanggungjawab masing-masing tim sukses pasangan calonWali Kota/WakilWali Kota Langsa dalam pilukada tidak hanya pada sebatas untuk memenangkan calon yang mereka usung. “Melainkan lebih dari itu, yakni menjaga berlangsungnya seluruh tahapan pilukada dalam suasana damai,” ujarnya di Langsa, Minggu (15/1). Untuk memberikan pemahaman tersebut, kata Agusni, pihak-nya beberapa hari lalu telah melakukan sosialisasi kepada para pasangan calon bersama tim suksesnya di aula Bappeda Aceh Timur, dengan tujuan semua pihak dapat menjunjung tinggi sportifitas dan menjaga etika dalam persaingan selama pilkada. Para peserta dalam sosialisasi tersebut, katanya, hadir ke 12 pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa bersama masing-masing tim suksesnya. Dan mereka semuanya sepakat untuk menjaga kedamaian selama pilkda berlangsung. Menurut Agusni, sosialisasi tahapan pilkada tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada pasangan calon selaku peserta pilkada tentang tugas dan tanggung-jawabnya dalam menyukseskan pilkada dimaksud. Begitu juga dengan keikutsertaan tim sukses dalam sosialisasi ini baik dari partai maupun non partai, karena tim merupakan ujung tombak dari masing-masing calon yang bekerja di lapangan. “Dengan sosialisasi ini, maka para pasangan calon dan timses dapat menghindari terjadinya pelanggaran selama dalam masa tahapan, juga mereka dapat memposisikan massa pendukungnya untuk tidak terlibat atau melibatkan diri dalam tindakan yang merugikan diri sendiri, calon atau merusak pesta demokrasi tersebut,” terang Agusni. (b20)
Calon Wali Kota Lhokseumawe Masih ‘Membandel’ LHOKSEUMAWE (Waspada): Sejumlah pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe masih terlihat membandel dalam segi aturan kampanye. Seperti adanya sejumlah alat peraga kampanye terbuka yang terpasang di ruas jalan. Padahal, telah keluar larangan kampanye di luar batas waktu yang telah ditetapkan KIP. Pantauan, Minggu (15/1), terlihat seperti di Jalan Merdeka Timur dan Barat, Jalan Darussalam, Jalan Samudera Pase, Jalan Kenari, Jalan Samudera Pase dan Jalan Medan-Banda Aceh. Alat peraga kampanye seperti stiker, baliho keci, bahkan sebagian baliho yang dibalut kertas plastik, sudah sobek plastiknya dan hampir nampak seluruh isi kampanye. Di Jalan Samudera Pase seperti stiker pasangan inisial NZ yang ditempel di tiang listrik, kemudian di simpang Jalan PaseJalan Merdeka Timur stiker pasangan inisial TA, di jalan MedanBanda Aceh beberapa stiker pasangan inisial MS dan TA. Dan yang terakhir di Jalan Air Bersih Baliho pasangan FH. Wandi, warga Kota Lhokseumawe mengatakan, baliho pasangan MS di Jalan Stadion masih terpasang. Selanjutnya stiker pasangan MS juga ada di Hagu Teungoh dan Jalan Listrik yang tertempel di dekat jalan. Kemudian baliho pasangan NZ di Jalan Teuku Chik Ditiro, dan stiker pasangan TA di Hagu Barat Laut. Ketua Panwaslu Kota Lhokseumawe Ridwan mengakui saat ini masih ada beberapa alat peraga kampanye para Calon Wali Kota Lhokseumawe yang masih terbuka, biarpun itu stiker kecil. “Atas kejadian ini, kami akan mengirim surat preventif ke masing-masing calon,” ucap Ridwan. (cmk)
BURSA
LOWONGAN YAYASAN HARAPAN IBU MENYALURKAN JASA:
Baby Sitter, K. Asuh, Perawat Jompo Medis/ Non Medis, Jl. Pintu Air I Sp. Pos No. 15 HP. 0821.7366.7780
LOWO N G A N K E R JA W A N I TA Gadis/ Janda segala tamatan mjd: - Perawat anak - Perawat org tua Gaji: 700 Rb - 1,7 Juta/ bln Syarat: KTP dan Fotocopy Ijazah Hub: “Bpk. Ridho” Jl. Ayahanda/ Periuk 73C Medan 0812.6444.8086 - 0812.6441.4127 - (061) 7641.8383
INCOME EXTRA
PERUSAHAAN AMERIKA Membutuhkan orang-orang dinamis dan bermotivasi tinggi sebagai: KONSULTAN INDEPENDENT (P/F/ 5 - 10 Juta) Serius hubungi: Tengku Rahmah S.Ag 0812.6056.2302 Yanuarlin Lubis, SE 0812.6477.875
LAENATOUR cari Agen slrh daerah Pkt Umroh $1.775 & Haji $7.500 Hub. (021) 835.6663 0811.8118.370 LOWONGAN KERJA Dibutuhkan:
1. Supir/ Operasional Dengan kriteria sbb: a. Pria max. 35 thn b. Minimum tamatan SMA c. Memiliki SIM A/ SIM B1 d. Jujur, dan bertanggung jawab Lamaran diantar langsung ke: PT. BINATAMA SENTRAFAJAR Jl. B. Katamso No. 23C Medan Telp. (061) 451.3802
REKRUTMEN DOSEN S2
Syarat: - Lulusan S-2 dari Program Studi: * Manajemen * Akuntansi * Psikologi - Disiplin dan memiliki komitmen untuk memajukan dunia pendidikan Dengan melengkapi: - Surat lamaran - Daftar Riwayat Hidup - Fotocopy KTP - Pasfoto warna 3x4cm = 2 lembar - Ijazah terakhir (Legalisir) - Transkrip Nilai (Legalisir) Lamaran diantar langsung ke:
STMIK Potensi Utama (Kampus 2)
Jl. K.L. Yos Sudarso No .3A Tanjung Mulia - Medan Pada bagian: Customer Service
Lamaran diantar paling lambat pada Hari: Sabtu/ 21 Januari 2012 Pukul: 17.00 WIB
DIBUTUHKAN
Gadis & Janda utk bekerja sebagai jaga anak dan orang tua di Medan, Gaji/ honor 750 s/d 1,2 Jt/ bulan Hub. Pak Jov 0812.6553.5559 or 0821.6552.4355
MENDESAK !! SEKOLAH BARU MEMBUTUHKAN GURU TK Min lls SMA, kreatif & suka dunia anak Hub: Jl. KH. Wahid Hasyim 92 Medan Tp. 7623.5314 - 9158.3487 4533.875 - 456.9269
LOWONGAN PEKERJAAN DIBUTUHKAN
-
Pria Usia maksimal 23 thn Lulusan SLTA sederajat Membawa materai 6000: 2 lembar - Membawa lamaran lengkap Lamaran diantar langsung ke: Jl. Binjai Km. 12 Pabrik Sepatu Jl. Langsa NO. 1 HP. 0852.7735.9254
DIBUTUHKAN SEGERA
Untuk pembukaan kantor baru, perusahaan industri & managemen bisnis buka cabang di Medan, membutuhkan SDM Potensial untuk posisi: ADM/ STAF, GUDANG, PEMBUKUAN, RESEPSIONIS, SUPERVISOR, WAKIL & KEPALA CABANG, syarat: - P/W Single, usia max. 27 thn - Pend. minimal SMU/ SMK sederajat - Tidak sedang bekerja, pengalaman tidak diutamakan - Mengikuti pelatihan (ada karir, bukan kerja kontrak) - Mandiri - Bagi pelamar dari luar kota disediakan mess Segera datang langsung, bawa lamaran lengkap ke:
MADANI GROUP
Jl. M. Nawi Harahap No. 23B Medan (dekat Simpang Limun) Tgl. 16 s/d 18 Januari 2012. Pukul 10.30-14.00 WIB. CEPAT & MENDESAK !!!
Mahasiswa Asal Abdya Prihatin
Waspada/Abdul Mukthi Hasan
Seorang petani di Desa Cot Me, Kecamatan Kutablang, Bireuen, Minggu (15/1) melihat tanaman padinya yang rusak akibat terendam banjir.
Puluhan Hektare Padi Di Kutablang Rusak Terendam Banjir BIREUEN (Waspada): Puluhan hektare tanaman padi di beberapa desa di Kecamatan Kutablang, Bireuen yang baru berumur sekitar 15 hari rusak, pasca direndam banjir akibat hujan yang terjadi di kawasan tersebut dalam dua hari ini. Para pemiliknya dipastikan harus menanam kembali padinya tersebut. Informasi yang diperoleh, Minggu (15/1) dari sejumlah warga, sekitar 25 hektare padi DIJUAL CEPAT
6 unit Rumah permanen, Keramik, PLN, PAM, SHM, Uk. 4x13m, Jl. Karya III Hub. 0853.5999.5107
RUMAH Dijual LT. 185m², LB. ±120m² di Komp. Griya Bestari Permai Marelan Psr. IV Barat, KT 3, KM 2, Carport, Full keramik, Hrg 275 Jt Hub. 0821.6811.4442
RUMAH DISIMPANG 4
Tepi Jalan besar, Jl. Banteng Simpang Jl. Budi Luhur (± 300 masuk depan Pomp Bensin Gatot Subroto Tapian Daya), SHM. 24,5x28,5m Rp. 900 Jt Hub. 0853.70.70.70.00
RUMAHSEWAPERMANENDIJUALSEGERA
Uk. Tanah 6x12m, Surat Sertifikat alamat Perumnas Simalingkar Jl. Nilam 5 No. 4, Harga Rp. 140 Jt/nego Hub HP. 0813.6193.5988
RUMAH PERMANEN DIJUAL
Jl. Karya Bakti No. 57 Pangkalan Masyhur, Luas: 1400m², SHM, Ada IMB, Bangunan induk, 4 KT, Dapur, Tempat cuci pakaian dan jemur, Garasi untuk 2 mobil dan Spd. motor, Kamar tidur Supir, Gudang, Dua ruang praktek atau Pos satpam di bagian depan, Lantai keramik, Telepon, Internet, Zincolum genteng, KM Bath tub dan shower (2 Kmr), Plafon gypsum, Perabotan lemari kayu. Harga 2.2M (Bisa Nego)
Hub. (061) 7781.0174 - (061) 788.2825
TANAH
TANAH MURAH DIJUAL, SHM
A. 7 x 17,5 Rp. 29,5 Jt. B. 10 x 17,5 Rp. 42 Jt Di Marelan Psr. 2 Barat Gg. Salam
yang ditanam dua minggu lalu di Desa Cot Mee, Babak Suak dan Pulo Nga, Kutablang, rusak akibat direndam air selama dua hari yaitu mulai Sabtu malam hingga Minggu (15/1) sore yang diduga kuat akibat saluran pembuang di sekitar areal persawahannya kurang efektif karena terlalu tinggi permukaannya dari permukaan sawah, sehingga airnya yang masuk ke sawah pasca diguyur hujan tidak bisa dialirkan melalui saluran tersebut dan menggenangi padi para petani di tiga desa tersebut. Abdullah, warga setempat mengaku, terendam puluhan hektare padi kali ini merupakan
HARGA TERMURAH
MODEL TERBARU
KRISNA WATER
1. Pemasangan Depot Air Minum Sistem Multi Filtrasi & RO Rp. 14 Jt s/d 38 Jt 2. Pemasangan AMDK dan Pengurusan SNI & BPOM 3. Air Pegunungan 7000 Liter 4. Menyediakan Segala jenis Spare Part Depot Air Minum 5. Menyediakan Mesin Penjernih Air Rumah Tangga, R.S, Pabrik dll
CV. HYDRO UTAMA
Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Telp. (061) 8457879 Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 - 77839790 HP. 0812 600 5410
BURSA
TRAVEL/ WISATA
RUTE: MEDAN - JAKARTA By: Lion Air, Jan - Feb ‘12 Harga: Mulai Rp. 400-an Ribu Call: SAHARA TRAVEL 061-8223025 0821 4748 7780, 08537237 2081 Comp. Tasbi Blok C No. 1, Medan
kali kedua terjadi di kawasan itu, dua minggu lalu juga kawasan tersebut terendam, sehingga para petani saat itu harus mena-nam kembali dan kali ini hal yang sama juga terjadi, sehingga petani kembali terpaksa mena-nam padinya. “Bila salurannya masih seperti ini tanaman padi selalu terendam bila hujan turun, maka tidak ada pilihan lain ke-cuali merenovasi saluran, se-hingga airnya bisa mengalir ke sungai dan padi petani selamat,” jelas Abdullah seraya memohon kepada pihak Pemkab untuk ikut memperhatikan nasib petani di kawasan desanya. (cb02)
BLANGPIDIE (Waspada) : Terungkapnya kondisi ‘pailit’ karena utang-piutang terhadap salah seorang Calon Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) yang berjumlah ratusan juta hingga milaran rupiah membuat prihatin banyak pihak dan kalangan. Pelaksanaan Pilkada Abdya juga dinilai rentan melahirkan pemimpin bermasalah karena memiliki track-record ‘hitam’. Ungkapan keprihatinan tersebut dikemu-kakan Dicky Wirianto, MA, mahasiswa program Doktor di IAIN Ar-Raniry Banda Aceh yang mengaku berasal dari salah satu kecamatan di Abdya, melalui telepon selulernya kepada Waspada, Minggu (15/1). Dicky menyampaikan agar persoalan yang terjadi dengan Calon Bupati Abdya yang terindikasi memiliki utang dengan jumlah yang lumayan ‘gendut’ tersebut dapat dijadikan referensi oleh para pemilih, sehingga tidak sampai menjerumuskan Abdya ke dalam persoalan baru, apalagi jika calon ‘menggantungkan’ harapannya agar menjadi-kan ajang Pilkada seperti percaturan ‘gambling’ (undian) untuk menutupi utangpiutang apabila menang dalam pilkada tersebut. “Secara logika, sangat jelas sekali bahwa persoalan yang terjadi dengan Calon Bupati Abdya tersebut sangat berpotensi memunculkan masalah dan semestinya diselesaikan sebelum pilkada berlangsung, sebab bilamana nanti sampai terpilih sebagai pemimpin jelas membawa masalah baru bagi daerah, bagaimana dia akan berkosentrasi terhadap program pembangunan daerah, sedangkan dirinya sendiri juga memiliki banyak masalah seperti itu, ini jelas akan membuka potensi korupsi baru di sana, kita hanya bisa menyampaikan
TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802- 7653.2188
SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.150.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun
Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802 - 7653.2188
Anda Butuh Perabot Jepara Asli?
MALIOBORO PERABOT
Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243
BURSA
MATERIAL
BURSA
ALAT MUSIK
Hub. (061) 457.0929 HP. 0821.6244.3786
IKLANKAN PRODUK ANDA
MINI & EFEKTIF
BURSA
IKLANKAN PRODUK ANDA
BURSA
PROPERTY
082169696868 - 69696868
F D
Informasi Pembaca Bursa Property
Ingin Trading Online Forex, Index Commodity, CFD, Metal??? Cukup Dengan Modal $ 5 US Dolar Anda Sudah Bisa Bertransaksi di Pasar Bursa Dunia Spread Mulai dari 2 Point, Tanpa Biaya Cash Komisi Ingin Tau Strategi dan Cara Menganalisa Market Forex, Index & Commodity secara Mudah Temukan Solusinya dan Segera Kunjungi Kantor Resmi Master Forex Area Sumatera Kami Akan Memberikan Informasi Dan Pemahaman Secara Gratis Kepada Anda!!! Telah Hadir Di Master Forex Meta Trader untuk: BlackBerry, Iphone, Ipad, Android Master Forex Area Sumatera Mandiri Building Lt.6, Jl. Imam Bonjol No. 16 D Medan 20112 Sumatera Utara – Indonesia Tel. +62-61-3000 33 00 Fax. +62-61-3000 33 84 www.medan.masterforex.org e-mail : medan@masterforex.org
Harus Segera Diselesaikan Seperti diberitakan Harian Waspada edisi Minggu (8/1) lalu, salah seorang Calon Bupati
Abdya berinisial ‘SA’ yang diusung Partai Golkar dan berkoalisi dengan beberapa partai lain seperti PBB dan PKPI, mulai terungkap ke publik memiliki utang-piutang dengan jumlah yang sangat besar. Kondisi tersebut terungkap setelah Amdial yang juga kuasa hukum dari salah seorang pemilik modal melakukan somasi dan mengirimkan tembusannya ke sejumlah institusi serta lembaga penyelenggara pemilu karena SA dinilai mangkir dan tidak memiliki itikad baik untuk menyelesaikan persoalan utangpiutang tersebut. Sementara itu Yusuf Ishak yang juga pengurus DPD-I Partai Golkar Aceh mengaku mengetahui persoalan yang menimpa calon bupati yang diusung partai pimpinan Aburizal Bakrie tersebut. Pihaknya juga telah menyampaikan masukan dan menyarankan kepada si calon agar segera melakukan penyelesaian sebelum persoalan (utang-piutang) tersebut ‘merembes’ dan membentuk persoalan baru di kemudian hari. “Kita sudah sampaikan ke yang bersang-kutan agar persoalan tersebut dapat segera diselesaikan,” ujar Yusuf. (cb05)
Cuaca Buruk, Nelayan Enggan Melaut, Ikan Basah Mahal LHOKSEUMAWE (Waspada): Cuaca buruk yang diiringi dengan turunnya hujan deras dalam sepekan terakhir ini kerab menghambat para nelayan untuk berlayar mencari ikan, apalagi sebelumnya telah menelan seorang korban yang dihantam gelombang. Menurut sejumlah nelayan, Minggu (15/1) dalam beberapa hari ini, selain hujan sering turun, badai juga acap muncul. Tidak hanya di darat, di langit laut pun sering hitam dan membuat gelap dan badai tanpa terduga yang dapat membalikkan perahu besar. Memang menjadi dilema tersendiri bagi nelayan dalam musim-musim tidak menguntungkan begini. Sementara mereka tetap menanggung biaya hidup dan kebutuhan keluarga, mau tak mau mereka memang harus bersabar. “Daripada mendapatkan bencana, kami lebih baik berdiam diri dulu di darat,” kata Sulaiman, 42, nelayan setempat. Dalam keadaan hujan dan badai, kata Lukman, 40, nelayan lainnya, para pedagang ikan memang harus mencari alternatif lain, seperti beralih pada ikan tambak. “Kalau dipikir-pikir memang aneh juga. Dalam keadaan begini, karena tidak bisa menangkap ikan, kami nelayan pun harus beli ikan,” ujarnya. Maka tak pelak lagi, jumlah ikan di pasaran pun harganya sangat mahal. Harganya bisa dua kali lipat. Di mana-mana terdengar keluhan tentang harga ikan basah mahal. Bagi mereka yang tidak bisa tahan, mereka akan memburu ikan yang ditangkap para penarik pukat darat. Pukat darat merupakan pilihan lain yang cukup membantu untuk mengatasi kesulitan ikan di pasar. Demikianpun, di tengah krisis ikan yang melanda saat ini harga ikan yang umumnya kecil-kecil seperti teri, pilok, dan kadra, nilainya lebih berharga dari hari saat normal. Menurut Abdul Manan, 15, para penarik pukat darat ini umumnya adalah anak-anak nelayan pengangguran. Mereka yang tidak suka de-ngan kesulitan untuk berlayar dan belum sanggup menghadapi risiko, lebih memilih bangun subuh hari untuk melentangkan pukat di pinggir laut bersama kawankawan. (b14/b16)
Saksi Seuramoe IrwandiMuhyan Ikuti Training
MINI & EFEKTIF
PELUANG BISNIS
G R : Garasi LB : Luas Bangunan KM : Kamar Mandi LT : Luas Tanah KP : Kamar Pembantu RM : Ruang Makan KT : Kamar Tidur RT : Ruang Tamu SHM: Sertifikat Hak Milik
keprihatinan ini dan semoga mendapat attensi dari para penyelenggara pilkada, sehingga dapat melahirkan pemimpin yang benar-benar membawa kebaikan bagi rakyat dan daerah,” papar Dicky yang juga Sekretaris BEM Pasca Sarjana IAIN Ar-raniry. Selain persoalan tersebut, Dicky juga menyarankan agar para pengawas independen dan lembaga peduli pilkada dapat membentuk sebuah badan yang berfungsi sebagai pusat informasi yang bersifat terbuka dan bisa diakses oleh publik, sehingga para calon pemilih memiliki bahan referensi yang cukup terhadap para calon yang akan menjadi kepala daerah ke depan. “Namun kita berharap pusat informasi tersebut tidak mengarah semacam black-campaign, namun harus benar-benar memberikan akses yang besar kepada publik terhadap para calon pemimpin yang menjadi kepala daerah. Ini jelas dibutuhkan, sehingga publik mengetahui kondisi yang sebenarnya sebelum memilih,” ujar Dicky.
C D
BURSA
PERABOT
KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM B ENTUK
DIGITAL
Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:
T ELPON : 061 - 4576602 F AX : 061 - 4561347
* Format: JPG - TIFF (Photoshop)
BANDA ACEH (Waspada) : Seuramoe IrwandiMuhyan menggelar training untuk saksi yang akan mengawal proses pemungutan, penghitungan serta rekapitulasi suara untuk Pilkada Aceh mendatang di Politeknik Venezuela, Blang Bintang, Aceh Besar, Minggu (15/1) pagi. Muharram Idris, Ketua Seuramoe Irwandi-Muhyan mengatakan, training ini dilakukan untuk memberi pemahaman dan keterampilan pada saksi. Materi yang diberikan adalah landasan hukum, prosedur dan identifikasi pelanggaran dan kecurangan dalam proses pemungutan dan penghitungan suara. Menurut dia, Seuramoe Irwandi-Muhyan merekrut 16.980 saksi untuk 23 kabupaten/kota. “Untuk kali pertama baru ditraining sebanyak 2.444 saksi dari Banda Aceh dan Aceh Besar, yang lain akan menyusul,” jelasnya. Sementara Irwandi Yusuf mengatakan, walau ada gugatan penundaan Pilkada, dia berkeyakinan hari pemungutan suara tetap berlangsung pada 16 Februari mendatang. “MK tidak mungkin dan tidak pernah membatalkan putusan yang sudah pernah dibuat,” terangnya. Irwandi menyatakan, saksi merupakan front line dari proses Pilkada. “Saksi bukan saja pihak yang mengawal proses pemungutan dan penghitungan serta rekapitulasi suara, tapi juga saksi kunci bila ada sengketa di MK,” jelasnya di hadapan peserta training.(cb01/b04)
Opini
C6
WASPADA Senin 16 Januari 2012
TAJUK RENCANA
Prioritas Aceh Aman Dan Konflik Berakhir Damai
P
ro dan kontra seputar pelaksanaan Pilkada Gubernur Aceh dan Pilkada Bupati-Walikota se-Aceh terus berlangsung. Tidak hanya di kalangan masyarakat di Aceh saja tapi sampai ke level nasional, sehingga memusingkan banyak pihak, termasuk Mendagri dan juga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Apalagi Ketua tim pemantau Otsus Aceh dan Papua yang juga Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso setelah berdiskusi dengan teman-temannya pasca melakukan peninjauan langsung ke lapangan melihat nyata meningkatnya suhu polilik di Aceh. Sehingga kalau dipaksakan dikhawatirkan dapat memicu berulangnya konflik baru setelah selama enam tahun lebih Aceh cenderung aman pasca penandatangan perjanjian damai (MoU) pemerintah RI dengan petinggi GAM di Helsinki, Finlandia, 15 Agustus 2005. Maka jika tim DPR RI mengimbau Pemilukada Aceh sebaiknya ditunda menyusul insiden serangkaian penembakan orang-orang pendatang dari Jawa, berikut aksi bom molotov, pembakaran dll maka keinginan menunda Pemilukada Aceh perlu disahuti dengan bijak. Hemat kita, permasalahan yang terjadi di Aceh saat ini jangan digampanggampangkan. Apalagi dengan menyatakan Pemilukada akan aman. Bahkan ada tokoh yang mengelak bila dikaitkan aksi penembakan di sejumlah daerah selama ini dengan mendekatnya jadwal Pemilukada Aceh. Mereka ngotot aksi kekerasan berdarah dan bersenjata api itu asli dan murni kriminal. Padahal, pernyataan itu sangat bertolak belakang dengan kenyataannya di lapangan. Terpulang dari benar tidaknya aksi kekerasan berdarah itu berkaitan dengan Pilkada atau hanya kriminal biasa, namun kita sangat prihatin melihat memanasnya dan semakin berkembangnya sikap pro dan kontra terkait dengan telah dijadwalkannya Pemilukada Aceh pada 16 Februari mendatang. Memang jika jadwal Pemilukada Aceh kembali ditunda tetap saja masalah tidak selesai, bahkan dapat lebih mempersulit penyusunan Intisari tahapanPilkadadanmeningkatnyapembiayaan. Namun jika pun Pemilukada itu dilaksanakan dipaksakan juga belum tentu dampaknya Masalah Pilkada Aceh atau kecil. Apalagi yang memboikot Pemilukada Aceh jangan dipanas-panasi adalah Partai Aceh (PA) dan sejumlah tokoh sehingga semakin mem- mantan GAM yang selama ini mendominasi menjadi pimpinan kepala daerah di tingkat besar.JadikanAceh aman, provinsi maupun kabupaten-kota, dan paling upayakan konflik bisa banyak (mayoritas) menempatkan wakil-wakil di DPRK dan DPR Aceh. Kecuali ada berakhir dengan damai. rakyatnya yang berani menjamin pasca Pilkada aman. Jika ada yang memberi umpama tanpa juara bertahan atau PA tidak disertakan maka keabsahan dan kredibilitas Pilkada Aceh patut dipertanyakan kualitasnya. Ibarat Piala Dunia tanpa keikutsertaan Brazil. Bisa-bisa yang terpilih nanti bukan pemimpin yang diinginkan rakyat sehingga tingkat penerimaan masyarakat menjadi rendah. Dampaknya pemimpin yang terpilih tidak didukung rakyat dan pada akhirnya menyulitkan semua pihak dan merugikan masyarakat dengan munculnya penolakan, unjuk rasa dll. Ya, kita prihatin melihat situasi yang berkembang saat ini sangat tidak kondusif, terlebih melihat fakta jatuhnya banyak korban atas beberapa kali insiden penembakan terhadap warga pendatang dari saudara kita asal P. Jawa. Aksi-aksi kekerasan itu jelas punya motif politik dan mencontoh aksi-aksi di masa konflik Aceh lalu, termasuk penggergajian tower listrik dll. Pemilukada Aceh serentak akan dilakukan pada 16 Februari 2012. Tercatat 115 calon kepala daerah yang akan bersaing pada Pemilukada serentak itu untuk wilayah provinsi dan 17 kabupaten/kota. Pemilihan gubernur yang diikuti tiga calon pasangan dari independen dan satu dari parpol, juga digelar di hari yang sama. Pilkada Gubernur Aceh inilah yang paling serius dan dipermasalahkan Partai Aceh dengan masuknya calon dari independen, khususnya majunya kembali Irwandi Yusuf yang menduduki posisi incumbent. Jika jadwal Pemilukada sampai ditunda lagi maka masa jabatan Irwandi dan Nazar selaku Wagub dan juga jabatan incumbent sejumlah kepala daerah tingkat-II akan selesai dan posisi semua kandidat menjadi sama, tidak ada yang diuntungkan dan dirugikan. Tentu saja masalahnya tidak hanya pada posisi incumbent yang pasti mendulang banyak keuntungan untuk memenangkan Pemilukada, tapi Partai Aceh ngotot menolak calon independen (perseorangan) sebagaimana ketentuan MoU. Sedangkan pemerintah dalam hal ini Mahkamah Konstitusi (MK) ‘’merevisi’’ MoU plus UUPA dengan membolehkan calon independen ikut meramaikan pemilihan gubernur, bupati dan walikota sebagaimana berlaku di seluruh tanah air. Kalau Mendagri dan tim DPR RI sudah memberi sinyal agar Partai Aceh diikutsertakan hal itu positif. Tinggal bagaimana KPU menjabarkannya sehingga masalah kisruh Pilkada Aceh dapat diminimalisir. Harapan kita, semua pihak hendaknya mengacu pada aturan. Jangan malah dipanas-panasi sehingga masalahnya semakin membesar. Jadikan Aceh aman, upayakan konflik bisa berakhir dengan damai.+
APA KOMENTAR ANDA SMS 08974718101
Faks 061 4510025
Email komentar@waspada.co.id
+6282161886831 DPR2 dan MPR harus mengembalikan undang2 yg*di amandemen Gusdur dan Amin Rais ini yg*merusak negara *trimakasih. +6281263197666 Hallo Harian Waspada, Mengapa Pejabat Pemerintahan di Medan ataupun Sumut jika Pejabatnya berasal dari Tapsel maka kerabatnya juga dari Tapsel, contoh saja SBY kerabatnya dari Tapsel bukan orang Jawa. +6281361371593 Kepada Yth,Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan,mohon tingkatkan lagi kinerja pegawai bapak, jangan ada lagi pegawai yang duduk dikantin, tidur di Mushalla ketika jam kerja, saya apresiasi sudah mulai bagus sejak Bapak pimpin. Dari Guru SMP di Medan, kepada Waspada terima kasih. +6287891125329 ISLAM ITU RAHMATAN LIL’ALAMIN, tidak monoton dan tdk kaku. makanya islam itu tdk memandang perbedaan itu sebagai azas utk membenarkan pendapat dialah yg benar. tdk kaku. Justru islam itu menyatukan suku disuluruh dunia dlm 1 iktn yaitu aqidah, hingga terlihat jelas perbedaan adalah RAHMAT bahkan memaksakan nafsu yg mengatakan ini itu bid’ah, marilah saling mengingatkan, hati -hatilah mengatakan sesuatu amalan itu bid’ah, bisa jd nanti saudara dicap ALLAH menghalang halangi manusia dri berbuat kbaikan..sblum mengatakan ini itu bid’ah,dalamilah islam ini dgn memandangnya sebagai RAHMAT bkn dgn nafsu.agar islam itu terlihat tdk kaku. +6282166180203 Garuda berikan aku sayapmu untuk satu hari saja ku ingin terbang menyaksikan kesengsaraan anak negeri ku,hei anak pemulung tolong berikan aku karung mu kan ku jadikan tempat menampung sejuta ratapan yg tak terdengarkan dn jangan lupa garuda tuntun jalan ku menuju istana negara karena aku anak dusun tak tahu dimana tempatnya pemimpin berada,kan ku tumpahkan semua ratapan ini,semua kesengsaraan semoga air mata ini dapat membasuh kebekuan hati mereka sang penguasa.. Apa aku mimpi atau lamunan ku tersangkut diranting pohon tumbang tapi pada kenyataannya aku berada di sebuah negeri yg penuh lelucon dan sandiwara tanpa arti Menyaksikan parade para badut badut berkoar koar sampai urat leher menggelembung meyakinkn rakyat mereka hadir utk membela rakyat,lucu memang dgn perut buncit keringat mengucur deras tetap berusaha meyakinkn rakyat,badut itu inginkan sebuah kursi,bukan kursi goyang atau kursi jepara tapi sebuah kursi bila kita duduk mampu menindas siapa saja,meraup uang negara sebanyak yg kita mau tak peduli itu hak siapa yg penting ah tentu sikat lagi..bila badut itu mulai keriput,bungkuk dn sakit sakitan dia akn duduk di sebuah kursi bukan kursi goyang atau kursi jepara tapi kursi pesakitan sebagai imbalan atas membela rakyat. +6282165293457 Wahai petrus janganlah kamu membunuh seorang manusia,maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruh.dan barang siapa yang memelihara kehidupan seorang manusia,maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Demikianlah diperintah allah kepadamu agar kamu bertakwa.(tetap selalu menjalankan perintah allah).
Pemberdayaan Masyarakat Oleh M.Ridwan Lubis Pemberdayaan itu lebih berkaitan dengan hal pragmatis seperti ekonomi,politik,pendidikan sementara persoalan yang amat mendasar yaitu agama dan budaya sebagai landasan etos kerja sering luput dari perhatian.
S
ebagai jawaban terhadap modernisasi maka masyarakat pada dasarnya dapat dipilah menjadi tiga kelompok yaitu larut dengan modernisasi, reaktif terhadap modernisasi dan terpinggirkan oleh modernisasi. Kelompok yang larut dengan modernisasi adalah mereka yang memandang modernisasi adalah satusatunya yang membawa kebaikan kepada manusia sementara nilai-nilai lama yang disebut tradisional harus ditinggalkan karena tidak sejalan dengan proses kemajuan masyarakat. Kelompok reaktif terhadap modernisasi adalah mereka yang menolak secara apriori semua gerakan pembaruan karena tidak sejalan dengan nilainilai tradisi yang telah berurat berakar di dalam masyarakat. Kelompok ketiga adalah bersikap akomodatif terhadap modernisasi tetapi pada saat yang sama juga mempersiapkan diri dengan sikap selektif terhadap perubahan. Sehingga mana yang dipandang positif dimanfaatkan sedang yang negatif ditolak.
Ketiga macam kelompok sosial ini membutuhkan pemberdayaan karena kekuatan mereka tidak cukup berhadapan dengan perubahan. Pemberdayaan atau pemberkuasaan (empowerment) memiliki pengertian menurut konteks budaya dan politik. Ini diartikan mencakup kekuatan sendiri, kemandirian, pilihan sendiri, kedaulatan hidup sesuai dengan nilai-nilai yang dianut seseorang atau masyarakat, kapasitas untuk memperjuangkan hak, kemerdekaan, pembuatan keputusan sendiri, menjadi bebas, bangkit dan memiliki kapabilitas. Definisi tersebut pada dasarnya tertanam dalam nilai kebudayaan lokal. Definisi pemberdayaan masyarakat menurut Ife (1995) proses menyiapkan masyarakat dengan berbagai sumber daya, kesempatan, pengetahuan dan keahlian untuk meningkatkan kapasitas diri masyarakat di dalam menentukan masa depan mereka serta berpartisipasi dan mempengaruhi kehidupan dalam komunitas itu sendiri. Sementara Adi (2003) mengatakan bahwa pember-
dayaan ditujukan guna membantu klien memperoleh daya untuk mengambil keputusan dan menentukan tindakan yang ia akan lakukan yang terkait dengan diri mereka termasuk mengurangi efek hambatan pribadi dan sosial dalam melakukan tindakan. Demikian konsep pemberdayaan masyarakat yang dikutip dari Nanang Martono (2011). Dalam pandangan teori pembangunan pada umumnya yang dipandang untuk dilakukan pemberdayaan itu lebih berkaitan dengan hal-hal yang bersifat pragmatis seperti ekonomi, politik, pendidikan sementara persoalan yang amat mendasar yaitu agama dan budaya sebagai landasan etos kerja sering luput dari perhatian. Bahkan dalam kecenderungan pandangan modernitas dua hal ini adalah warisan masa lalu yang tidak memerlukan perhatian. Padahal dua unsur ini sangat dominan dalam proses kemampuan manusia ketika berhadapan dengan berbagai tantangankehidupan.Pemberdayaanmemerlukanpendampingandariorang-orang yang telah tercerahkan lebih dahulu sehingga mereka memiliki kemampuan untuk menempatkan diri sebagai mediator, fasilitator, motivator, transformator, dinamisator dan lain sebagainya. Idealnya orang-orang yang mengantarkan terjadinya proses pemberdayaan masyarakat adalahmerekayangmemilikikemampuan
pendekatan psikologis dan sosiologis namun lebih ideal lagi manakala mereka memiliki wawasan, perilaku dan keterampilan kebera-gamaan. Sekarang ini, para tokoh agamawan kita belum tertarik untuk terjun melakukan pemberdayaan masyarakat. Hal ini disebabkan karena sajian keagamaan yang ditampilkan dalam berbagai pengajian lebih banyak bersifat normatif dan etik sehingga kurang praktis memberikan solusi terhadap berbagai kepahitan hidup. Akibatnya para pelaku pemberdayaan masyarakat lebih banyak dilakukan oleh mereka yang berlatar belakang sebagai aktivis lembaga swadaya masyarakat yang terkadang kesulitan untuk mentautkan teknikpemberdaya-anmasyarakatdengan akar teologi yang hidup dan berkembang di dalam hati masyarakat. Padahal apabila program pemberdayaan masyarakat ini diperankan oleh agamawan maka ia akan menjadi sarana yangsangatampuhdalamprosespenyampaian dakwah agama. Hal ini disebabkan karena persoalan yang dihadapi masyarakat dalam berbagai sektor kehidupan termasuk ekonomi, pertanian, perkebunan, usaha sektor informal memperoleh pemberdayaan melalui pemecahan masalah secara nyata dalam masyarakat melalui pendekatan agama. Penulis adalah Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Sandal Jepit & Keadilan Yang Mati Oleh Effan Zulfiqar Harahap Ada kabar terbaru dari Cilacap,JawaTengah,dua pemuda yang diduga mengalami keterbelakangan mental kini terancam dihukum karena disangka mencuri sembilan tandan pisang.
A
dalah AAL (15), siswa SMK Negeri 3 Kota Palu, Sulawesi Tengah, tak pernah bermimpi sepasang sandal jepit butut warna putih kusam seharga Rp.35 ribu yang ditemukannya pada November 2010 di pinggir jalan di Jalan Zebra, Kota Palu, menjadi mimpi buruk yang membawa dia ke meja hijau. Briptu Anwar Rusdi Harahap, anggota Brimob Polda Sulawesi Tengah, adalah yang mengaku sebagai pemilik sandal butut merek Ando yang mengadukan kasus tersebut hingga ke bergulir ke pengadilan. Yang sangat disayangkan adalah tindakan sang polisi tersebut yang sempat memukul AAL sebagaimana pengakuannya. Alasannya karena AAL dan dua temannya FD dan MSH tidak mau mengaku mengambil sandal jepit pada saat dinterogasi Briptu Anwar Rusdi Harahap dan dua temanya, Briptu Simson Sipayung dan Zul. Sekalipun pengakuan ketiga polisi tersebut hanya mendorong ketiga remaja itu bukan memukul. Jaksa dalam persidangan kemudian mendakwa AAL dengan Pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. Meskipun akhirnya tanggal 4 Januari 2012 Pengadilan Negeri Palu, Sulawesi Tengah, memutus bebas AAL. Anehnya sekalipun AAL diputus bebas, tapi tetap dinyatakan bersalah karena mencuri barang milik orang lain. AAL memang tidak dihukum, tapi dikembalikan kepada orangtuanya. Terlepas dari kronologis kejadian kasus pencurian tersebut versi mana yang benar. Apakah versi kronologis yang disampaikan Polisi atau orang tua All tidak terlalu penting. Termasuk siapa yang menghendaki agar diproses lewat jalur hukum juga tidak terlalu penting. Substansi yang lebih penting dari kasus tersebut adalah banyaknya kesalahankesalahan dan kejanggalan-kejanggalan yang terjadi selama proses penetapan All sebagai tersangka sampai putusan pengadilan yang menjatuhkan vonis bebas kepada All. Padahal UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Tegas dan jelas menyebutkan agar memperlakukan anak yang berhadapan dengan hukum secara manusiawi. Banyak kejanggalan Sekalipun AAL telah diputus bebas, naman banyak terjadi kejanggalankejanggan dalam fakta persindangan terkait dengan barang bukti yang mun-
cul di Pengadilan. Misalnya soal sandal jepit yang menjadi barang bukti yang menyeret AAL ke meja hijau. Dalam persidangan, AAL didakwa mencuri sandal merek Eiger nomor 43 milik Briptu Ahmad Rusdi Harahap. Lucunya yang jadi barang bukti di pengadilan sandal bermerek Ando bernomor 9,5. Putusan hakim juga. tak menyebut AAL bersalah mencuri sandal Briptu Ahmad Rusdi Harahap. Tapi, AAL tetap divonis bersalah karena telah mengambil milik orang lain. Hakim memvonis AAL dikembalikan ke orangtuanya. Kalau yang dicuri All bukan sandalnya Briptu Ahmad Rusdi Harahap. Lalu sandal siapa yang dicuri? Artinya saksi pelapor (Rusdi) dengan sendirinya statusnya telah gugur sebagai pelapor yang dirugikan. Apa tidak lucu seorang saksi pelapor yang mengakui atas alat bukti yang bukan miliknya? Di sisi lain, stigma sebagai seorang pencuri akan menjadi beban yang sangat berat bagi AAL sepanjang hanyatnya. Pencuri, kalimat itu akan susah menghapusnya sampai kapanpun. Putusan hakim juga akan menjadi preseden buruk dalam dunia peradilan kita. Dimana bisa saja suatu ketika seseorang orang bisa menuduh orang lain mencuri atas barang yang bukan miliknya. Kejanggalan lain tidak ada satu saksipun yang melihat langsung apakah sandal merek Ando itu memang diambil AAL di depan kamar Rusdi. Sebagaimana pegakuan Rusdi sandal tersebut diambil di depan kamarnya. Pada saat hakim Rommel F Tampubolon dan sejumlah pengacara AAL bertanya, bagaimana Rusdi yakin itu sandal miliknya. Jawaban Rusdi terasa sangat-sangat aneh. Katanya : ”Saya ada kontak batin saat melihat sandal itu.”. Lucunya pada saat hakim meminta mencoba memake sandal tersebut. Tampak jelas sekali sandal Ando kekecilan untuk kaki Rusdi yang besar. Di samping itu lamanya proses hukum yang dilalui mulai dari penyidikan sampai penuntutan makan waktu hampir 1 tahun. Ini merupakan bukti kuat tidak diperhatikan hak-hak All yang berstatus sebagai seorang anak. Padahal proses pengadilan terhadap anak-anak menurut ketetuan hukum harus dilakukan dengan cepat. Tidak menutup kemungkinan AAL masih yang berstatus pelajar tersebut akan mengalami trauma psikologis. Jelas sangat bertentangan dengan UU No. 23
Tahun 2002 yang mengamanatkan proses hukum terhadap anak-anak harus berlangsung cepat untuk menghindari trauma psikologis. Sehingga tidak menjadi beban psikologis bagi sang anak di masa depan. Keadilan yang mati Putusan bersalah yang dijatuhkan kepada AAL karena dituduh mencuri sandal milik seorang anggota polisi semakin menunjukkan, hukum hanya keras terhadap orang lemah. Tapi sebaliknya hukum tak berdaya pada orang yang dekat dengan kekuasaan. Ini menunjukkan bukti bahwa rasa keadilan hampir mati atau memang sudah benarbenar mati di negeri ini. Apa yang menimpa AAL dalam pandangan pakar hukum dan pemerhati anak adalah sesuatu tindakan yang salah. Karena sama sekali tidak didasarkan pada pendekatan hukum yang lebih memanusiakan AAL sebagai seorang individu yang masih tergolong anak-anak. Seolah-olah AAL adalah penjahat besar yang mesti dihukum atas kesalahanya mencuri sandal jepit butut. Harus diakui bahwa putusan dari hakim memang tidak bermasalah dari sudut legalitas. Namun, kalau dibandingkan dengan ancaman hukuman terhadap pelaku korupsi dirasakan sangatsangat tidak memenuhi rasa keadilan rakyat. Faktanya memang hukum di negeri ini sampai detik ini masih cenderung memihak penguasa dan mereka yang punya uang. Para elit pemegang kuasa dapat gampang berkelit dari belitan jerat hukum dengan menggunakan kekuasaan dan uang. Tapi sebaliknya rakyat kecil sulit untuk berkelit dan selalu terjepit dalam jerat hukum dan kerap menjadi korban. Apa yang terjadi dengan kasus AAL bukanlah yang pertama di negeri ini yang menggambarkan secara jelas bagaimana telah ”matinya” rasa keadilan di negeri ini. Ternyata hukum hanya tajam pada mereka yang tidak punya kuasa dan uang, sebaliknya menjadi tumpul jika berhadapan dengan mereka yang punya kuasa dan uang. Lihat saja bagaimana banyak kasuskasus korupsi yang pelakunya dibebaskan. Sepanjang 2011, tercatat 45 terdakwa korupsi divonis bebas. Sementara kasus dugaan korupsi Wisma Atlet, Kemenakertrans, Hambalang, Bank Century, dan mafia anggaran di Badan Anggaran DPR tak jelas ujung ceritanya, hanya dijadikan komoditas politik dan petciraan semata. Sepertinya memang hukum bukan lagi menjadi sumber keadilan bagi pencari keadilan, justru telah berubah menjadi monster yang menjadi sumber ketidak adilan, terutama bagi rakyat kecil. Perangkat hukum sudah cenderung memihak pada kekuasaan dan uang. Bukan
memihak pada kebenaran dan keadilan. Di negeri ini sepertinya keadilan ditentukan oleh sejauh mana kepentingan bermain dan bersubahat denga kekuasaan dan uang. Apa mau dikata itulah wajah hukum kita.Yang sering menjadi korban hukum adalah orang-orang kecil yang mencari keadilan yang justru tidak mendapat keadilan malah jadi korban keadilan. Menutup tulisan ini ada kabar terbaru dari Cilacap, Jawa Tengah, dua pemuda yang diduga mengalami keterbelakangan mental kini terancam dihukum karena disangka mencuri sembilan tandan pisang. Kendati ada perdamaian dengan pemilik pisang. Polisi tetap memproses hukum dan menahan keduanya, tanpa didampingi penasihat hukum. Benarbenar hukum telah mati di negeri ini. Barangkali inilah keadan hukum yang sedang terjadi negeri ini seperti yang pernah dikatakan ahli hukum Jerman Rudolf von Jhering (1818 – 1892) dengan kalimat : “…hukum itu munafik dan mitos belaka”. Penulis adalah Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan – Kota Padangsidimpuan.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media manapun.Tulisan menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.
SUDUT BATUAH * Presiden: Kembangkan sekolah kejuruan di daerah - Daripada jadi sarjana pengangguran * Pemerintah jangan tergesagesa batasi BBM - Biar tak muncul penyesalan * Anggota DPD: Kita harus bangga berbangsa Indonesia - Walaupun kasus korupsi terus mencuat!
oel
D Wak
Opini
WASPADA Senin 16 Januari 2012
C7
Pejabat Dan Karya Anak Bangsa Gedung Yayasan Pemuda, Kok Hilang ? Ketika saya masih kuliah (tahun 76-80) di Medan, suatu ketika saya pernah merasakan menginap dan berdiskusi serta mendapatkan pelatihan di gedung Yayasan Pemuda yang terletak di Jln, Binjai KM 5 -6 Sei Sikambing Medan. Seingat saya digedung itu banyak sekali manfaat dan kegunaannya karena digunakan bagi ragam aktivitas dan kegiatan tidak saja oleh kalangan pemuda, pelajar dan mahasiswa tetapi juga masyarakat luaspun banyak memanfaatkannya. Pertunjukan kesenian dan budaya lainnya, aktivitas olah raga, kegiatan keagamaan bahkan pernah gedung pemuda tersebut digunakan untuk mengelola lembaga pendidikan tinggi (Universitas Generasi Muda Medan). Karena namanya gedung yayasan pemuda maka di sana juga terdapat markas (sekretariat) dan perkantoran beberapa organisasi kepemudaan (OKP). Pertanyaannya adalah, mengapa di dalam gedung tersebut banyak terdapat aneka aktivitas dan kegiatannyapun diselenggarakan oleh beragam badan/lembaga wadah organisasi yang ada baik dengan latar belakang olahraga, kesenian, agama, pemuda, pelajar, mahasiswa bahkan partai politik baik untuk even lokal maupun nasional. Segala macam kegiatan dan aktivitas tersebut dapat terselenggara disana, tentu dikarenakan : 1. Gedung yayasan pemuda tersebut merupakan aset publik (khususnya pemuda) karena itu pula dapat dipergunakan oleh siapapun (publik) apalagi kalangan pemuda/pelajar dan mahasiswa itu sendiri. 2. Penggunaan nama “yayasan” di depan nama pemuda menandakan bahwa gedung itu secara otomatis tidak dimiliki dan tidak didirikan oleh seseorang pesaham/pemilik uang. Ada saham/modal publik (bersamasama) sebagai modal awal ketika membangun dan mendirikan gedung yayasan pemuda itu. Karena itu pula beralasan untuk mengatakan bahwa yayasan pemuda itu milik publik. 3. Pendirian yayasan tentu menggunakan akte yang dibuat oleh pejabat yang berwenang (Notaris) dan kemudian disahkan dan didaftarkan di departemen Kehakiman (Kemenkum-Ham). Di sana pastilah diketemukan siapa yang memilikinya, siapa pendirinya, siapa pengurusnya, dari mana uang/modal awal berasal, apa tujuan, kemana akhirnya yayasan tersebut apabila kemudian mesti bubar dan tidak ada lagi. 4. Ketika hendak mendirikan dan membangun gedung pemuda tersebut tentunya pengurus yayasan pada saat itu telah dengan teliti dan cermat memilih lokasi guna tapak bangunannya tentu dengan alasan keabsahan akan tapak/tanahnya. Sejarah keberadaan tanah untuk tapak gedung itu tentu menjadi alasan kuat bagi pengurus yayasan pemuda ketika itu untuk berani membangun serta mendirikan gedung tersebut. Kini setelah sekian tahun berlalu, gedung yayasan pemuda yang cukup representatif karena letak yang strategik (dilintasan jalan protokol), luas, yang juga tak kalah pentingnya telah banyak memberikan andil/ kontribusi bagi kemajuan pemuda khususnya (pelajar, mahasiswa) baik di bidang olah raga, kesenian, rohani/ keagamaan, pendidikan di Sumatera Utara telah hilang dan begitu cepatnya (baru 12 tahun usai reformasi) dan anehnya telah berganti kepemilikannya. Tersebutlah kini sebuah lembaga/badan yang baru sebagai pengelola, yang menduduki, yang memiliki yang dahulu banyak orang kenal sebagai gedung yayasan pemuda kini telah berganti nama. Bagaimana itu bisa terjadi? Tentunya sekian banyak saksi khususnya pengurus gedung yayasan pemuda pada saat itu harus berani bersuara dan bertestimoni dan lantang menyuarakan, apakah proses peralihan gedung bersejarah panjang bagi pemuda Sumatera Utara itu, sah dan legal peralihannya kepihak lain! Kok diam??? Hasby Ansyori-Medan
Foliopini
Dedi Sahputra dedisahputra@yahoo.com
Penghargaan Perempuan itu. Matanya seperti rembulan yang terang menyala-nyala. Wajahnya kelihatan polos begitu, lugu. Mestinya dia tak tahu “modus” laki-laki yang mencobacoba mendekatinya. Sepertinya garis wajahnya biasa-biasa saja. Hidungnya mancung memang dan kulitnya putih bersih. Tapi itu stereotype di masyarakat itu.Banyakperempuanyangbertampilanseperti dia.Tapi ada sesuatu yang membuatnya menjadi istimewa.Wajahnya tetap saja sedap dipandang. Apalagi dengan senyumnya yang senantiasa mengembang. Keningnya memancarkan kecerdasannya. Benar saja. Kata-katanya runut mengalir. Semuanya penuh makna , nyaris tak ada yang sia-sia. Bahkan di sana-sini ada kejutan-kejutan dari rangkaian kalimatnya. Sesuatu yang tak terduga-duga keluar dari mulutnya. Saya menahan nafas menyimak buah pikirnya. Banyak lelaki yang menyimpan hasrat padanya. Tentu saja. Tapi dia melabuhkan cintanya pada seorang pria miskin yang cuma punya persediaan makan sekali dalam sehari. Selebihnya, dia harus mencari lagi. Tapi pria itu adalah seorang pecinta ilmu. Hampir sepanjang waktunya digunakan untuk menuntut ilmu. Belajar dan terus belajar, tanpa henti. Perempuan itu pun begitu. Dia mewakili kecerdasan dan ketelitian ayahdankakeknya.Tapitakwajahnya yang bersinar itu adalah refleksi jiwanya yang hidup. Ini pasti didapatnya dari penghargaan dan pujian senantiasa dialamatkan kepadanya. Dia adalah orang yang punya prestasi di usia mudanya. Dia juga hidup dalam tradisi keluarga yang saling memberi penghargaan. Itulah rahasianya, mengapa ketika memandangnya orang bisa menyimpan kekaguman padanya. Begitulah penghargaan itu menghidupkan jiwa cucu Abu Hurairah itu. *** Agaknyakata“penghargaan”harusdianggap penting. Bukan karena Ahad kemarin Harian Waspada memberikan penghargaan. Bukan. Tapi memberi penghargaan itu adalah suatu budaya mulia. Karena orang yang memberikan apresiasi kepada orang lain adalah orang yang cenderung telah berprestasi. Sebaliknya—coba Anda tandai—orang-orang yang sulit memberikan apresiasi, itu adalah orang yang tak punya
prestasi. Budaya apresiatif itu konstruktif. Menteri Pendidikan Nasional, Muhammad Nuh tahu benar itu. Kalau Anda punya prestasi, maka Anda akan senang untuk memberikan penghargaan kepada orang lain. Penghargaan itu akan juga akan merangsang prestasi-prestasi lainnya tumbuh dan berkembang. Penghargaan itu— yang oleh Abraham Maslow disebut sebagai kebutuhan dasar level empat—akan membuat seekor kucing bisa mengaum seperti macan, dan membuat seekor ayam kampung bisa terbang seperti rajawali. Untuk menulis menjadi penulis, saya sebetulnya tidak punya cukup bakat. Kalau pun ada hanya sedikit saja. Tapi kalau telah ratusan volume ternyata bisa saya tulis di kolom ini, maka itu tidak lain karena penghargaan-penghargaan yang saya terima dari para pembaca—yang mengirimkan SMS, mengirimi email, menelefon atau menyampaikan secara langsung saat berjumpa dengan saya. Saya jadi tidak begitu menghiraukan apakah semua penghargaan berupa pujian itu cuma sekedar pemanis bibir saja atau memang lahir dari kesungguhsungguhan hati. Karena dengan penghargaan yang sungguh-sungguh ataupun cuma basa-basi itu telah membakar gairah saya untuk terus membaca, belajar dan menulis. *** ‘’Taunya awak dia bongak,tapi syoor juga awak dengarnya”. Anda tentu pernah dengar kalimat ini. Betapa penghargaan, berupa pujian itu tidak saja merangsang prestasi, tapi dia juga menyisakan celah bagi kerugian. Tuhan sudah mengatakan kalau mau bahagia dunia kuncinya dengan ilmu, kalau mau bahagia di akhirat, kuncinya juga dengan ilmu. Bahkan kalau mau bahagia dunia akhirat, kuncinya juga ilmu. Dia juga menggaransi bahwa orang yang berilmu itu akan dinaikkan derajatnya. Jelas, penghargaan itu jalan menuju prestasi. Maka kalau Anda sering dapat penghargaan, harusnya Anda adalah orang yang lebih baik dari hari ke hari. Tapi kalau ternyata Anda tak juga jadi semakin baik, cuma memburu penghargaan ke sana ke mari. Malah cemburu kalau orang lain dapat penghargaan, sebaiknya Anda waspada,jangan-janganAndamemangadayang tak beres dalam diri Anda.(Vol 282 ,16/1/2012)
Kolom foliopini dapat juga diakses melalui http://epaper.waspadamedan.com
Oleh Mutsyuhito Solin Selain itu kita berharap adanya regulasi yang dibuat pemerintah untuk melindungi dan mendorong karyakarya anak bangsa tetap unggul di negeri sendiri.
S
udah lama kita menyaksikan soal mental bangsa ini yang tidak perduli terhadap hasil karya bangsa sendiri terutama para pejabat. Jarang sekali ada pejabat yang menaruh perhatian khusus terhadap karya inovatif, kreativitas dan prestasi anak bangsa. Oleh karena itu, jika ada karya-karya anak bangsa ini diperkenalkan kepada mereka, kita akan melihat bahwa hampir-hampir tidak ada respos yang positip. Dalam sebuah kegiatan di Medan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M.Nuh mengatakan bahwa mereka yang tidak pernah menghargai inovasi dan prestasi sebagai pertanda mereka tidak pernah melakukan inovasi dan mencapai prestasi. Apakah itu gambaran para pejabat kita seperti itu? Media masa kita terutama media elektronik juga tidak pernah secara serius mengivestigasi sebuah inovasi atau prestasi anak bangsa. Yang ada, seperti yang dikatakan oleh Anies Baswedan, Rektor Paramadina, “beritaberita di TV adalah resep mujarab untuk pesimis. Seakan-akan di RI cuma ada gagal, rusak, salah, sedih, kecau dan sejenisnya. Di tengah-tengah pemberitaan seperti itu ada sebuah kenyataan yang diberitakan tentang Wali Kota Solo, Joko Widodo dengan mobil dinasnya Esemka Rajawali. Jokowi, panggilan akrab sang wali kota, adalah sosok yang mengukir prestasi semenjak menjadi Wali Kota. Dicintai rakyatnya sehingga ketika maju lagi sebagai calon wali kota, tanpa banyak menebar pesona, tanpa banyak umbul-umbul, tanpa banyak kampanye, 90% lebih warga kota Solo memilihnya kembali. Ia menolak ketika ditawari untuk mengganti mobil dinas Camrynya, tetapi ia secara responsif menerima mobil rakitan anak bangsa, anak-anak SMK. Kini sang wali kota dan wakilnya resmi menggunakan mobil dinas Esemka Rajawali. Sang wali kota memuji mobil itu sebagai karya anak bangsa sendiri sebagai sebuah mobil yang bagus dan enak dikenderai. Keadaan ini mengingatkan kita kepada pengalaman pahit bangsa ini terutama para peneliti, inovator, perekayasa, ilmuwan dan para penggiat lainnya. Mereka dengan keahlian, keuletan, dan inovatif telah banyak berbuat dan berkarya. Cobalah lirik hasil karya BPPT, Puspitek Serpong, IPTN, LIPI, Pusat Penelitian BUMN, Balibang Departemen dan Dinas, Perguruan Tinggi, perseorangan dan lain-lain. Ada sejumah karya inovatif yang mereka buat dan cocok untuk kebutuhan bangsa ini. Tetapi semua itu tidak dihargai oleh pemerintahnya sendiri. Saya teringat hasil Balitbang Provinsi Sumatera Utara yang demikian banyak tetapi tidak pernah dilirik untuk digunakan dalam rangka memper-
cepat kemajuan ekonomi dan mengatasi permasalahan kehidupan seharihari. Seorang peneliti, Prof Dr Ilmi Abdullah, Msi—yang sekarang menjadi Rektor ITM—pernah merancang alat pengolah sampah, sampah organik seperti yang ada di sekitar Jalan Sutomo Medan yang diperkirakan banyaknya sekitar 15 ton setiap pagi dapat diolah menjadi pupuk dan enerji. Alat ini sebenarnya sangat cocok untuk mengatasi sampah dimaksud, tetapi ketika alat ini diperkenalkan ke pejabat kota Medan dan Deliserdang hanya ada decak kagum saja. Di mata para ilmuwan hal ini menambah daftar panjang tentang pemerintah yang lebih suka dengan memakai produk asing. Para peneliti di BPPT yang sejak 2006 sudah mengajukan konsep kompor gas yang aman untuk menunjang program konversi BBM ke gas. Tetapi konsep yang sangat bagus ini sama sekali tidak direspons baik oleh pemerintah. Yang membuat para konseptornya itu miris dan mengelus dada adalah pemerintah membeli jutaaan tabung gas ukuran 3 kg dari China. Di mata para ilmuwan BPPT, kualitas tabung gas itu jelek sekali sangat jauh di bawah kualitas tabung gas buatan BPPT. Buktinya ketika tabung gas tersebut digunakan oleh masyarakat tidak sedikit yang mengeluh karena tidak aman. Ini adalah beberapa contoh saja betapa kita atau tepatnya para jebat kita tidak mau menghargai karya bangsa sendiri. Meski demikian anak bangsa ini tetap berkarya sambil menanti lahirnya kesadaran para pejabat seperti Wali Kota Solo yang disebutkan tadi. Anak-nak Indonesia di tingkat internasional banyak yang mengukir prestasi seperti yang terlihat pada dalam Olimpiade Sains dunia. Demikian juga dalam lomba-lomba teknologi internasional, utusan Indonesia, siswa atau mahasiswa sering menang. Tetapi sayangnya dalam peringkat produk teknologi yang dikonsumsi di Tanah Air, sangat jarang ditemukan produk hasil Indonesia yang sukses. Mengelola bangsa dengan Iptek Dunia sudah lama memperkenalkan bahwa inovasi adalah kunci untuk kemajuan sebuah bangsa. Inovasi tidak berjalan mulus tanpa ilmu pengetahuan dan teknologi. Sudah saatnya mengelola bangsa ini didasarkan kepada penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jika selama ini orientasi kehidupan kita, orientasi pendidikan kita, belum dikemas kepada pencarian ilmu pengetahuan dan teknologi, maka sudah seharusnya dari sekarang mental dan pikiran kita diarahkan untuk mencari ilmu pengetahuan dan teknologi. Jika hal itu yang menjadi orientasi, para pejabat kita yang sering ke luar
negeri seharusnya akan dapat mengadopsi bagaimana negara-negara maju atau setengah maju mengelola pasar, mengelola transportasi, m e n g e l o l a e n e rg i , m e n g e l o l a pendidikan, dan sebagainya. Lebih daripada itu adalah adanya semangat maju dari setiap dinas untuk menjadikan karya anak bangsa dilirik sebagai salah satu cara untuk meningkatkan produksi teknologi bangsa Indonesia. Terhambatnya produksi teknologi anak bangsa selama ini adalah karena para pejabat tidak percaya terhadap karya anak bangsa sendiri. Hal ini berarti hal pertama tidak berkembangnya produk teknologi kita adalah karena masalah mental. Kita sangat mengharapkan keberanian dan ketegasan para pejabat untuk membela karya anak bangsa sendiri. Keberanian dan tindakan untuk mendorong lembaga-lembaga riset, balitbang, SMK untuk menggunakan produk bangsa sendiri. Kita sangat mengapresiasi para pejabat yang responsif terhadap karya anak bangsa. Beberapa anggota DPRD Sumut seperti Ibu Rahmianna Pulungan ketika meninjau UN 2011 ke SMK 1 Percut Sei Tuan Deliserdang, beliau sangat respons terhadap produk SMK itu, sehingga beliau dan beberapa orang anggota DPRD lainnya membeli lap top merek zyre, rakitan SMK itu. Saya sendiri sudah menggunakan lap top zyre produk SMK sekitar tiga tahun dan sampai sekarang masih bagus. Harganya murah dan tahan banting. Selain itu kita berharap adanya
regulasi yang dibuat pemerintah untuk melindungi dan mendorong karya-karya anak bangsa tetap unggul di negeri sendiri. Kalangan penggiat teknologi sudah lama mencanangkan kerjasama ABG (Akademisi, Bisnis, dan Government), tetapi sayangnya hingga sekarang belum terwujud. Para akademisi tidak dapat berbuat apaapa tanpa dorongan para pengusaha. Para pengusaha sebagai pemodal juga perlu dibangkitkan semangat nasionalismenya untuk melirik karya anak bangsa sendiri untuk diproduksi secara massal daripada mengimpor barang-barang dari luar. Di lembaga-lembaga riset seperti yang dikatakan di atas ribuan hasil karya anak bangsa yang sudah dikonsep dan dimodelkan, bahkan banyak yang sudah dalam bentuk jadi. Jika hasilhasil karya anak bangsa itu dilirik, banyak yang sangat cocok untuk budaya banga Indonesia dan sesuai untuk memobiliasi kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia. Kita berharap pemerintah berani membuat regulasi untuk itu sehingga anak bangsa yang berkarya selama ini tidak merasa kesepian atau tidak merasa ditelantarkan di negeri sendiri. Tidak sedikit hasil pemikiran bangsa ini diproduksi di luar negeri. Yang paling sedih tidak sedikit pula ciptaan putra-putra bangsa ini karena alasan hanya sebagai hasil studi dan pendanaan riset ciptaan mereka dianonimkan dan kehilangan hak paten. Penulis adalah Ketua Dewan Riset Daerah Sumut (2005-2009), Dosen Unimed.
Mental Bangsa Dari Fenomena Esemka Oleh Joko Muslim Kalau bangsa Indonesia tidak mau menggunakan produk milik bangsa sendiri, maka produk dalam negeri akan runtuh. Itulah yang terjadi hari ini.
B
eberapa teman bertanya, pak apa yang harus kita lakukan untuk mendorong agar isu tentang mobil Esemka ini jadi produktif? Saya bilang, order mobilnya biar semua jadi semangat! Ketika isu ini muncul, sebagian besar berkomentar mendukung, hanya satu dua pejabat yang bersikap agak sinis, namun yang saya ingingaris bawahi dalam kasus ini adalah berkembangnya pembicaraan yang tidak terarah. Banyak pertanyaan seputar teknis, seberapa besar komponen yang dikandung? Apakah ini rakitan atau buatan sendiri? bagaimana dengan lisensinya, apakah layak digunakan atau tidak? Inilah persoalan besar bangsa kita hari ini, kita tidak mampu menangkap substansi dari apa yang terjadi di negeri kita. Saya menyampaikan kepada teman-teman termasuk pers agar persoalan teknis dalam kasus ini tidak dikuliti lebih dalam, mengapa? Karena begitu kita memperbicangkan persoalan teknis mobil esemka, maka akan ada seribu alasan yang membuat masuk akal untuk kita tidak menggunakannya. Jangankan mobil esemka yang jelas-jelas merupakan produk yang membutuhkan teknologi, bahkan air minum isi ulang pun, produk nyaris tanpa teknologi, pernah ramai-ramai kita jauhi karena sebuah institusi pendidikan tinggi negeri pada saat itu membeberkan secara heroik bahwa air minum isi ulang mengandung bakteri ini dan itu. Saya baru tahu belakangan bahwa riset itu disponsori oleh perusahaan air minum dalam kemasan milik asing yang hari ini menguasai pangsa pasar terbesar di Indonesia, bahkan bisa dikatakan memonopoli pasar air minum dalam kemasan di negeri kita. Bagi bangsa Indonesia masalah sesungguhnya yang sedang kita hadapi
sama sekali bukan masalah teknis, apakah bangsa kita bisa membuat produk atau tidak, apakah produk bangsa Indonesia bisa bersaing secara kualitas atau tidak, apakah harganya lebih murah atau tidak, itu semua masalah teknis. Persoalan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia hari ini, sehingga produk kita tidak ada di pasar, sehingga bangsa kita miskin, adalah persoalan mentalitas. Mentalitas pembelaan terhadap produk bangsa kita sendiri! Kita belum bisa membedakan produk mana yang seharusnya dibela, apakah produk bangsa kita sendiri atau produk bangsa lain. Coba lihat bagaimana sebuah BUMN seperti PT. Merpati Nusantara dengan gagah berani membela pesawat buatan China yang tidak berlisensi. Padahal kita sendiri mampu membuat pesawat. Juga lihat bagaimana institusi pendidikan tinggi negeri yang pernah mempublikasikan hasil risetnya tentang air isi ulang. Ini meruntuhkan pengusaha-pengusaha kecil di negeri kita sendiri—pada kesempatan lain berperilaku membingungkan dengan mati-matian menutup rapat identitas perusahaan asing dan merek produk asingnya ketika riset mereka menemukan bahwa produk susu yang diproduksi berbakteri dan sangat merugikan masyarakat. Tidak jelas apa yang dibela! Itulah substansi dari permasalah bangsa kita. Ketidakberdayaan produk dalam negeri hanyalah sebuah indikasi, indikasi dari pembelaan yang tidak terjadi di negeri ini. Kita belum bisa memahami bahwa produk asing artinya ekonomi asing, produk Indonesia adalah ekonomi Indonesia. Pembangunan industri di negeri kita menjadi kedodoran setengah mati karena produk anak-anak kita tidak dibela di negeri sendiri. Pasar yang sangat besar tidak memberikan makna bagi kemajuan
ekonomi bangsa kita sendiri. Membangun industri tidak bisa dimulai dari industri itu sendiri karena Industri tidak menentukan pasar, tetapi pasar yang menentukan industri, produk tidak bisa mendikte customer, customerlah yang mendikte produk. Kalau bangsa Indonesia tidak mau menggunakan produk milik bangsa sendiri, maka produk dalam negeri akan runtuh, itulah yang terjadi hari ini. Sehingga jumlah pengusaha di Indonesia sangat kecil hanya 0.28% (China 6%, Amerika 11%, Singapore 9%), anak-anak kita yang merintis usaha gulung tikar setiap hari, dan pasar dipenuhi oleh produk-produk asing. Kesediaan Wali Kota Solo menggunakan mobil dinas buatan Sekolah Menengah Kejuruan adalah sebuah contoh konkrit bagaimana seharusnya seorang walikota bersikap terhadap produk anak bangsanya. Jelas apa yang dibela! Bukan pertanyaannya apakah mobil tersebut layak atau tidak, pertanyaannya mau pakai atau tidak! Jika minggu-minggu ini kita mendengar wali kota tersebut dengan mobil esemka-nya, beberapa minggu yang lalu kita mendengar Gubernur Jawa Timur menolak beras impor untuk Raskin, kita juga mendengar beberapa bulan yang lalu Gubernur Jawa Barat melarang semua staf di lingkungan Pemda menggunakan sepatu impor bahkan beliau menghukum mereka dengan push up 200 kali jika ketahuan menggunakan sepatu impor. Beberapa hari yang lalu Bupati Kulonprogo menyatakan gerakan “Beli Kulonprogo” dan mengkampanyekan setiap hari agar masyarakat Kulonprogo menggunakan produk-produk Kulonprogo sendiri untuk membangkitkan ekonomi daerahnya. Pada sisi lain kita sedih mendengar bahwa petani kentang di Dieng hari ini tidak bisa menjual kentangnya karena dihajar oleh kentang impor yang harga jualnya Rp2.750/kg, jauh lebih rendah dari ongkos produksi mereka. Petani bawang di Brebes bergelimpangan karena bawang dari China membanjiri pasar bak air bah dengan
harga yang juga tidak kalah murahnya. Demikian juga petani garam, nelayan, dan pedagang ikan. Mereka yang dulu mandiri secara ekonomi saat ini sedang menghadapi serangan gelombang kemiskinan baru di negeri ini. Kesadaran tentang “apa yang kita bela” sepertinya sedang terjadi pada beberapa pemimpin daerah yang setiap hari melihat keadaan ekonomi rakyatnya. Namun kesadaran yang setara justru belum kita lihat secara nyata pada pemerintah pusat yang sedang sibuk berbicara tentang pertumbuhan 6.5%, meskipun lupa menunjukkan dimana dan siapa yang mengalami pertumbuhan tersebut. Karena kita tahu petani kita sedang bertumbangan, bukan sedang bertumbuh. Pasar bebas jelas bukan segalagalanya, juga bukan sesuatu yang membuat kita tidak berkutik. Pasar bebas bisa kita siasati dengan cerdas, cerdas artinya tidak membiarkan produk asing masuk begitu saja tanpa strategi, sehingga menghancurkan produk anak-anak kita sendiri. Jadi, kalau standar pembelaan seorang wali kota adalah mobil esemka, maka standar pembelaan Direksi BUMN seperti PT. Merpati Nusantara adalah membeli pesawat dari IPTN, demikian juga dengan Pertamina, Telkom, dan BUMN lain yang seharusnya mengutamakan supplier dan produk anak bangsa sendiri. Standar pembelaan menteri adalah tidak menjual BUMN atau go public, seorang menteri melakukan pembelaan dengan mencegah dan melindungi pasar dalam negeri dengan segala cara dari serangan arus barang impor, menggunakan sebesar-besarnya anggaran pembelian untuk produk anak bangsa sendiri. Sementara standar pembelaan seorang presiden adalah mengembalikan Freeport, mengembalikan tambang-tambang minyak dan gas yang sudah lama diserahkan kepada asing agar kembali kepada bangsa sendiri. Beli Indonesia! Penulis adalah Alumni Fakultas Hukum UMSU/Bekerja di Pemkab Batubara.
Ekonomi & Bisnis
C8 Inspirasi Bisnis
WASPADA Senin, 16 Januari 2012
Pengamat & Praktisi Manajemen
Cahyo Pramono
Bersanding Dan Bersaing KONON ada sebuah cerita. Pak Budi seorang pemilik toko pakaian, kaget ketika seorang saingan baru, membuka toko di sebelah kiri tokonya. Sebuah spanduk besar telah dipasang, dengan tulisan “pakaian impor.” Pak Budi bermasalah untuk kedua kalinya ketika pesaing lain menyewa gedung di sebelah kanannya, dan mendirikan spanduk jauh lebih besar, dengan tulisan “harga termurah”. Pada akhirnya Pak Budi benar-benar depresi, namun keesokan harinya, dia datang dengan sebuah ide. Dia tidak mau kalah, dia memasang spanduk yang lebih besar dari kedua pesaingnya di tokonya sendiri dengan tulisan “masuknya lewat sini”. Lelucon di atas seringkali ingin dipraktikkan para pedagang yang bersanding dengan pesaingnya dalam satu areal yang tidak saling berjauhan. Walau jelas sepertinya spanduk dan tulisan itu hanya ada dalam kisah-kisah lelucon belaka. Saya harap tulisan ini bisa menjawab pertanyaan Ibu Dhani, Bapak Iyan, Bung Fahmi dan Ibu Juliana yang dikirim melalui email. Seperti kita ketahui, bersanding dengan pesaing memiliki keuntungan dan kerugian pada saat yang bersamaan. Keuntungannya adalah pembeli akan datang lebih banyak karena mereka tahu ada alternatif yang bisa mereka pilih dengan lokasi yang tidak berjauhan. Kerugiannya ketika pesaing memiliki pesona yang lebih menarik. Pesona Inilah yang mungkin sering menjadi ganjalan dalam persaingan yang saling berdekatan. Amatilah ketika satu toko dalam sederet toko lain menjadi lebih ramai dikunjungi, toko lain nampak seperti mati suri dan loyo. Tak ada yang datang. Tak bergairah. Saya pernah melihat satu jalan yang menjual makanan oleholeh di Kota Medan yang hanya dikuasai satu merek saja. Puluhan toko lain hanya menjadi penonton. Ketika toko yang laris itu penuh dengan pembeli hingga antri dan pembelian dibatasi, pegawai toko-toko lain hanya melamun karena tidak ada pembeli yang datang. Sebelum sampai kepada pemikiran klenik dan perdukunan, marilah kita amati dengan sedikit objektif dan arif. Semua kompetisi hanya mengarah kepada kemenangan telak. Kepada pemenang utama. Karenanya, pemenang kedua, ketiga dan seterusnya tidak sama sekali diperhatikan. Padahal mereka juga menang, walau dalam urutan yang kesekian. Pesona seseorang itu ada di dalam dirinya. Begitu keyakinan itu ada dan kuat, maka akan terpancar pada permukaannya. Mulai dari wajah, bahasa tubuh, hingga penampilan yang dia pilih. Itulah pesona. Ketika perlombaan berlangsung dan anda bukan pemenang pertama, bukan berarti anda kalah dan tidak memiliki pesona. Yang diperlukan adalah sebuah keyakinan bahwa kita dan produk yang kita jual unik, berbeda dan kita yakin karenanya. Selanjutnya, pastikan perbedaan itu menjadi mendasar tidak mirip atau menyerupai ‘pemenang’ lomba tadi. Kemudian secara natural munculkan pesona itu seolaholah kita tidak pernah bersaing dengan ‘pemenang’ lomba itu. Jauhkan dari fikiran kita, bahwa kita kalah. Berfikir dan merasa kalah, adalah kekalahan itu sendiri. Juara 1 Menjadi juara dua, memang tidak mudah. Karena pesona juara satu sangat dominan. Saran saya, untuk bisnis yang saling
bersanding (berdekatan), usahakan untuk tidak menjadi pengekor. Jangan jadi penjiplak nomor satu. Karena orang langsung tahu bahwa kita bukan yang original, bukan yang asli! Upaya mengekor para juara yang berdekatan lokasinya, justru akan memperkuat posisi si juara. Jadi, jika anda bukan juara satu di antara pesaing-pesaing yang berkelompok lokasinya ini, bagusnya anda munculkan perbedaan-perbedaan yang mencolok sehingga anda nampak seperti juara satu. Ketika pesaing yang juara itu mengecat tokonya dengan warna kuning, bagusnya anda tidak melakukan hal yang sama. Tampillah beda, sehingga orang akan melihat anda sebagai sesuatu yang berbeda, bukan pengekor dan bukan pencontek. Dekorasi ruang toko juga perlu dibedakan dengan dekorasi toko yang anda anggap sebagai juara satu tadi. Cobalah membangkitkan perbedaan-perbedaan yang mendasar agar terlihat jelas perbedaannya. Mulai dari cara pelayanan, cara penyajian dan produk yang ditawarkan. Kunci dari upaya perbedaan ini adalah bahwa anda harus yang pertama melakukan perubahan itu. Karena hanya yang pertamalah yang akan diingat orang. Orang tidak akan mengingat yang kedua dan seterusnya. Yang anda perlukan adalah sebuah keyakian bahwa anda pasti bisa menjadi pemenang. Nah, biasanya anda membutuhkan saran-saran dan ide dari pihak luar. Cobalah anda bertanya kepada para pembeli yang ada berkeliaran di sekitar anda. Coba tanyakan preferensi mereka. Apa saja yang mereka inginkan. Syukur-syukur anda bertanya kepada konsultan bisnis yang berpengalaman. Percayalah, tampilan fisik yang terlihat, terasakan dan yang terdengar, akan memberikan perbedaan yang nyata dan khas. Ketika tampilan fisik itu terbangun, motivasi orang pun akan berubah. Baik pekerja maupun calon pembeli, akan sama-sama terhipnotis oleh tampilan fisik tersebut. Promosi Bersamaan dengan pemunculan tampilan baru, pastikan promosi yang anda lakukan memiliki momen yang tepat. Carilah alasan untuk meninggikan nilai produk anda. Carilah alasan untuk memberikan diskon lebih agar banyak pembeli. Carilah alasan-alasan yang membedakan anda dengan pesaing lainnya. Ingat semua hanya perlu alasan, tidak lebih. Misalnya, anda hadir dengan resep baru dari Eropa. Atau anda tampil baru dengan standar tertentu yang anda bisa tunjukkan standarnya. Anda bisa menyebutkan sedang meluncurkan produk baru. Atau apapun, asal alasan itu terkesan logis. Contoh alasan logis untuk memberikan diskon adalah misalnya dalam rangka perayaan hari raya keagamaan, maka anda memberikan diskon. Tentu saja pada waktu yang terbatas, bukan diskon sepanjang waktu. Selamat mencoba, jika perlua anda bisa berani dan cerdas mempraktikkan lelucon berikut ini; Manajemen toko serba ada yang sudah lama menguasai pasar sedang merasa khawatir dengan rencana beroperasinya toko serba ada yang akan jadi pesaing pas di seberang tokonya. Untuk mengantasispasi berpalingnya pasar ke toko yang baru, mereka membuat spanduk dengan tulisan besar. Berdiri sejak 1971. Setelah itu pemiliki toko yang baru membuka tokonya dengan spanduk yang juga besar, toko baru buka, barang-barang dijamin masih baru.
Waspada/Hamdani
HARGA IKAN : Sejumlah pedagang tampak menyusun ikan di tempat penampungan ikan (TPI) Jalan Cemara Medan, beberapa waktu lalu.Cuaca buruk di daerah laut berdampak pada kenaikan harga ikan.Harga ikan dencis mencapai Rp22.000 per kilogram yang sebelumnya Rp10.000 hingga Rp14.000 per kilogramnya.
PengusahaMintaKemudahan DapatkanBBMPenggantiGas MEDAN (Antara): Pengusaha industri di Sumatera Utara meminta pemerintah memberi kemudahan mendapatkan bahan bakar termasuk batubara untuk menggantikan gas menyusul tidak mampunya PT Perusahaan Gas Negara memenuhi kebutuhan.
Konsultasi & Pelatihan; tj@cahyopramono.com “Harus ada dukungan pemerintah agar industri di Sumut tetap eksis di tengah ketidakmampuan PGN (Perusahaan Gas Negara) memenuhi kebutuhan gas industri hingga tahun ini,” kata Ketua Asosiasi Perusahaan Pemakai Gas (Apigas) Sumut, Johan Brien, di Medan, Minggu (15/1). Kemudahan diperlukan mengingat masalah bahan bakar minyak (BBM) seperti solar untuk industri juga sering menjadi masalah saat pembelian di lapangan.
Sementara hal sama juga terjadi dalam penggunaan batubara, yang persoalan limbahnya masih tetap menjadi perdebatan. “Industri harus dilindungi, karena selain menyangkut kepentingan ekspor, menghindari PHK (pemutusan hubungan kerja) juga menjaga agar tidak terjadi pelarian investasi PMA dan PMDN ke daerah bahkan negara lain,” katanya. Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Sumut Irfan Mutyara menyebut-
kan Kadin sudah meminta kementerian terkait termasuk Wakil Presiden Boediono membantu penyelesaian kekurangan pasokan gas untuk industri di Sumut itu dengan lebih cepat. Kesulitan PGN mendapatkan gas untuk disalurkan ke perusahaan industri harus diatasi karena menyangkut banyak hal mulai kelangsungan industri, ekspor dan menghindari terjadinya ancaman PHK di industri dan hengkagnya investor serta ditundanya investasi baru di Sumut. Menurut Irfan, penyaluran gas pada Januari-Juni 2012 yang hanya di kisaran 7.750-9.297 Millions Standart Cubic Feed per Day (MMSCFD) itu memang tidak memadai untuk kebutuhan industri. Apalagi, pasokan itu lebih rendah dari penyaluran gas di November-Desember 2011
yang minimal 8.950 MMSCFD dan maksimal 10.764 MMSCFD. Bahkan, penyaluran gas pada Juli-Desember 2012 disebutkan lebih rendah lagi atau hanya sekitar 5.643-6.782 MMSCFD. Harusnya penyaluran gas normal PGN adalah 17 MMSCFD. Account Executive PGN Hery Purwanto sebelumnya menyebutkan, PGN sudah melakukan upaya maksimal untuk memenuhi kebutuhan gas industri Sumut, tetapi belum bisa juga karena usia sumur gas di Pangkalan Brandan yang sudah tua. Ke depan, kata Hery, PGN akan mendatangkan gas dari BP Tangguh di Papua dalam bentuk LNG atau gas alam cair sebagai pemasok sehingga pada 2013 industri sudah mulai bisa mendapatkan pasokan sesuai kebutuhan.
Pastikan Pembatasan BBM
Waspada/Armin Nasution
JONNI Pasaribu (kanan) saat menyerahkan bantuan kepada pedagang kaki lima di Pasar Sei Sikambing Medan akhir pekan lalu.
Dinas Koperasi Dan UKM Sumut Bantu Pedagang Kaki Lima MEDAN (Waspada): Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop dan UKM) Sumut membantu pedagang kaki lima di Pasar Sei Kambing dengan menyerahkan sejumlah timbangan dan payung untuk pedagang serta beberapa kebutuhan lain. Penyerahan bantuan langsung dari Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut Jonni Pasaribu, akhir pekan lalu. Dia mengatakan bantuan itu sengaja diserahkan kepada pedagang kaki lima untuk mendukung
aktivitas mereka. “Kita lihat mereka membutuhkan timbangan dan payung untuk pedagang. Payung itu yang biasanya berukuran besar tempat mereka berdagang. Bukan payung biasa,” kata Jonni. Menurut dia, aktivitas membantu pedagang kaki lima ini mutlak diperlukan. “Sebagai pedagang informal yang banyak menyangga perekonomian kita harus berpihak kepada mereka. Ini sejalan juga dengan program Gubsu yang ingin membantu seluruh ma-
syarakat agar berpenghasilan,” kata Jonni. Menurut Jonni, sumbangan yang diserahkan memang baru di kawasan Pasar Sei Sikambing. Ini pun karena sebelumnya sudah dijanjikan akan ada bantuan untuk pedagang, katanya. “Baru itu yang dapat kita bantu. Namun saya yakin ke depan bukan hanya pedagang di kawasan itu saja. Seluruh pedagang pasar di Medan kita coba bantu fasilitasi agar mendapatkan timbangan dan payung.” Dia mengatakan Diskop
China Prediksi Perdangan LN Tumbuh 10 Persen BEIJING (Antara): China memprediksi penurunan tajam pertumbuhan perdagangan luar negeri sekitar 10 persen dalam tahun 2012, yang diramalkan prospek ekspor “menyeramkan”, kata pejabat kantor berita Xinhua, Sabtu (14/1). Ramalan pertumbuhan yang dikeluarkan oleh kantor perencanaan China tersebut melemah dibandingkan dengan pertumbuhan 2011 sebesar 22,5 persen yangmana perdagangan luar negeri mencapai 3,64 triliun dolar AS, kata Xinhua mengutip data statistik negara tersebut. Prediksi yang dikemukakan
oleh Zhang Xioqiang, deputi direktur Pembangunan Nasional dan Komisi Reformasi sehubungan dengan prediksi kementrian perdagangan sebelumnya bahwa pertumbuhan perdagangan luar negeri akan mencapai pertumbuhan 10 persen setiap tahun hingga mencapai 4,8 triliun dolar AS hingga tahun 2015. “Kami perkirakan lebih sulit dalam perdagangan luar negeri dan situasi ekspor akan mengerikan pada tahun 2012, utamanya dalam pertengahan pertama tahun ini,” kata Xinhua yang mengutip Zhang dalam suatu forum di Beijing, Sabtu. Zhang mengatakan eks-
portir besar China akan menderita penurunan permintaan luar negeri, akibat meningkatnya kompetisi perdagangan dan selisih apresiasi mata uang yuan dan meningkatnya biaya kegiatan usaha di dalam negeri, demikian dilaporkan Xinhua. Amerika Serikat telah menyerukan bahwa keputusan China untuk membiarkan kondisi rendahnya yuan dalam nilai bahan bakar minyak yang melemah dalam ekspor itu dibantu oleh defisit perdagangan AS dengan China lebih dari 270 miliar dolar AS pada tahun 2010.
dan UKM Sumut memberi bantuan timbangan, payung serta beberapa barang lainnya karena itu yang dibutuhkan pedagang. “Mereka butuhnya seperti itu ya kita berikan. Karena kita bantu pun kalau bukan untuk kebutuhan pasti sia-sia,” jelasnya. Jonni menambahkan selama ini Diskop dan UKM Sumut terus berupaya memberikan perhatian kepada pedagang kecil dan pengusahanya. “Harapannya dengan lebih mendekatkan diri kepada mereka akan ada solusi yang mereka dapatkan.” Apalagi kini perkembangan usaha kecil di Medan semakin bertambah, tuturnya. Dia menjelaskan saat ini usaha kecil yang potensial pun bermunculan. “Malah sekarang ada batik Medan. Nanti kapan ada waktu kita akan kunjungi sama-sama ke kawasan Tembung,” ujarnya. Dia mengingatkan dengan dukungan berbagai pihak otomatis keberadaan Dinas Koperasi dan UKM Sumut terlihat perannya dalam menumbuhkembangkan usaha kecil di daerah ini. “Harapannya seperti itu. Dan semua harus memberi dukungan,” jelasnya.(m06)
JAKARTA (Antara): Indonesia Energy Review (IER) meminta pemerintah segera memastikan mekanisme kebijakan pembatasan bahan bakar minyak bersubsidi yang direncanakan mulai 1 April 2012. “Jangan membuat masyarakat menjadi bingung,” kata Direktur Eksekutif IER Aris Eko Sedijono dalam rilisnya di Jakarta, Minggu (15/1). Menurut dia, pemerintah melalui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau Menko Perekonomian Hatta Rajasa mesti segera mengumumkan kepastian dan bentuk mekanisme pembatasan BBM bersubsidi. Banyaknya pendapat pejabat publik seperti Menko Perekonomian, Menkeu, Menteri ESDM, danWamen ESDM yang memberikan pernyataan berbeda-beda dan seperti masih ada opsi selain pembatasan, lanjutnya, juga menambah kebingungan masyarakat. “Segeralah mengumumkan ke publik. Implikasi pembatas-
an BBM bersubsidi sangat luas. Harus diperhatikan kebijakan pembatasan BBM ini baru pertama dilakukan. Ada potensi keresahan sosial yang tinggi. Ini perlu diantisipasi dalam sisa waktu sampai April nanti,” ujarnya. Apalagi, IER juga menilai hingga menjelang dua bulan pelaksanaan pembatasan BBM, persiapan pembatasan BBM bersubsidi masih belum matang. “Bagaimana pengawasan di SPBU nanti, jika masyarakat membeli BBM. Siapa yang bertugas mengatur bahwa konsumen yang sudah di SPBU boleh atau tidak membeli Premium. Hal-hal semacam ini bisa memicu keresahan sosial,” ujarnya. Ia juga mengingatkan, pasar di Indonesia tergolong pasar terbuka yang mengharamkan diskriminasi terhadap konsumen. Tak terkecuali, lanjutnya, SPBU merupakan bagian dari sistem pasar terbuka yang diatur UU No 22 Tahun 2001 tentang Migas. “Tidak gampang mengubah
kebiasaan masyarakat yang sudah bertahun-tahun bebas membeli BBM di SPBU. Oleh sebab itu jika memberlakukan pola pembatasan BBM harus disiapkan dengan matang dari seluruh aspek,” katanya lagi. Ketersediaan infrastruktur bahan bakar gas yang memadai dan kekhawatiran aspek keamanan penggunaannya, juga menjadi sorotan IER. Sejauh ini, menurut Aris, produsen otomotif di Indonesia juga hanya memproduksi jenis mobil dengan BBM. Penambahsan “converter kit” agar bisa memanfaatkan BBG belum ada tanggapan dari pihak pabrikan otomotif. “Setiap desain produk sudah mempertimbangkan semua aspek teknis sejak awal. Pertanyaannya apakah penambahan ‘converter kit’ itu tidak mengganggu ‘performance’ mobil yang didesain menggunakan BBM,” ujarnya. Karenanya, IER tetap mengusulkan sebaiknya pemerintah menaikan harga premium
ketimbang membatasi konsumsi. “Secara konsep pembatasan mungkin layak. Tapi belum tentu bisa dengan mudah diterapkan. Menaikan harga premium Rp1.000 hingga Rp1.500 per liter akan lebih realistis,” katanya. IER berpandangan keengganan pemerintah menaikan BBM lebih didasari alasan politis dibanding ekonomis. “Pemerintah berusaha menghindari kebijakan menaikan harga komoditas yang masuk dalam kategori ‘administrased price’,” ujarnya. Meski, IER juga mengakui saat ini Indonesia memang disandera dilema harga BBM. “Siapapun yang akan memerintah akan menghadapi dilema ini. Jadi tergantung keberanian memilih kebijakan. Bagi rezim yang tulus dan terbukti mampu menjalankan amanah mensejahterakan rakyat, tak ada ketakutan menaikan harga BBM karena rakyat tetap mendukung,” ujar Aris.
Ekonomi Eropa Makin Suram J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Langkah lembaga pemeringkat Standar and Poor menurunkan peringkat surat utang sembilan negara Eropa menunjukkan kondisi ekonomi Eropa yang semakin memburuk. Pengamat ekonomi, Agustinus Prasetyantoko, menilai pemangkasan rating surat utang sembilan negara eropa oleh lembaga pemeringkat standar and poor (S&P) sudah diprediksi sejak awal. Kondisi ekonomi negaranegara kawasan Eropa yang belum menunjukkan tandatanda perbaikan, merupakan salah satu faktor penilaian. Lembaga pemeringkat cenderung melihat kondisi perekonomian negara Eropa dalam
jangka menengah, sebelum akhirnya memutuskan melakukan penilaian terhadap peringkat obligasi negara. “Dengan kata lain, rating yang turun merupakan cerminan prospek ekonomi jangka menengah yang semakin buruk,” tegas Prasetyantoko kala dihubungi di Jakarta, akhir pekan lalu. Rating surat utang negara, didasarkan atas rasio utang suatu negara, pengelolaan anggaran negara yang prudent dengan kemampuan menjaga defisit, pengelolaan moneter yang kredibel serta kemampuan membayar utang. Kondisi di Eropa, diyakini semakin membahayakan. Surat utang negara-negara Eropa
lainnya berpotensi diturunkan juga jika tidak berhati-hati dalam pengelolaan sistem perekonomiannya. Dia melihat, tren saat ini dan jangka menengah, semakin banyak negara yang potensi ekonomi turun dan berdampak pada kepercayaan investor. “Negara maju cenderung turun rating, sedangkan negara berkembang termasuk Indonesia justru dinaikkan. Ini gambaran pergeseran epicentrum ekonomi dunia,” jelasnya. Pras menuturkan, diturunkannya rating surat utang negara-negara Eropa diakui akan berdampak kepada negara berkembang, termasuk Indonesia. Mekipun Indonesia sudah termasuk negara-negara kate-
gori layak investasi (investment grade), kondisi di Eropa cukup memengaruhi aliran modal ke dalam negeri. Penurunan rating surat utang negara maju, membuat investor panik dan kemungkinan untuk menahan modalnya masuk ke pasar. Bahkan, untuk jangka pendek, investor berpotensi menarik dananya dari pasar. “Aliran modal untuk jangka pendek atau portfolio ke Indonesia akan terganggu,” katanya. Namun, untuk jangka menengah, ketika investor mulai tenang, aliran modal justru semakin besar mengalir ke Indonesia yang dinilai risikonya semakin kecil. (okz)