Waspada, Senin 18 Januari 2010 by Harian Waspada

Medan 24-320C

Berastagi 18-27 0C

R. Prapat 24-320C

Parapat 17-27 0C

P. Siantar 20-290C

Sibolga 21-32 0C

Berawan

Hujan guntur

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca Senin (18/1)

BMKG Polonia

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

http://epaper.waspadamedan.com

SENIN, Legi, 18 Januari 2010/2 Shafar 1431 H

No: 23032 Tahun Ke-64

Terbit 24 Halaman

Harga Eceran: Rp 2.500,-

Anggodo Dikurung Di Bekas RS Pemerintah Akan Berikan Sel Terbaik Untuk Semua Tahanan Antara

KUTUK ISRAEL: Seorang anak yang tergabung dalam Voice of Palestine pada aksi di depan kedubes Mesir, Jakarta, Minggu (17/1). Mereka mengutuk tindakan Israel yang melakukan serangan brutal ke Jalur Gaza Palestina dan menuntut pemerintah Mesir membatalkan proyek pembangunan “Tembok Baja” di Rafah yang akan memperparah penderitaan rakyat Palestina.

Renovasi Pagar Istana Rp22,5 M Menuai Kritik JAKARTA (Waspada): Renovasi terhadap pagar Istana Presiden dan Wakil Presiden menuai kritik. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang meloloskan anggaran tersebut juga dipersalahkan. “Kami menyayangkan badan anggaran DPR juga meloloskan proyek tersebut. Ini sepertinya tidak pro rakyat sama sekali,” kata peneliti hukum dan politik anggaran Indonesia Budget Center (IBC) Roy Salam, Minggu (17/1). Atas permohonan Menteri Keuangan Sri Mulyani, pembangunan pagar sebesar Rp 22,5 miliar ini telah disetujui oleh Panitia Anggaran DPR. Persetujuan ini dicapai dalam hasil rapat Badan Anggaran DPR dengan Sri Mulyani di Gedung DPR Selasa 3 November lalu. “Tahun lalu Menkeu sudah mengajukan anggaran dan masuk ke APBN-P 2009 dengan posisi kebutuhan mendesak. Padahal itu tidak mendesak sama sekali,” kata Roy. Roy menilai renovasi terhadap pagar Istana tidak perlu. Karena jika alasannya adalah keamanan, Polri dan pihak Istana berkoordinasi untuk lebih mengamankan Istana dan sekitarnya. “Pembangunan pagar ini nggak rasional. Dengan situasi seperti ini kenapa harus anggarannya sebesar itu,” kritiknya. “Kalau sampai Istana ditutupi dengan biaya Rp 22,5 miliar, ada apa sebenarnya di dalam Istana?” tanyanya.(dtc)

Pengurusan Haji Dilakukan Terpadu JAKARTA (Antara): Pengurusan dokumen haji mulai 2010 dilakukan secara terpadu di kantor-kantor Kementerian Agama tingkat kabupaten/kota sehingga diharapkan memudahkan calon jamaah haji. Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Bahrul Hayat saat dihubungi dari Jakarta, Minggu(17/1), menyebutkan, layanan terpadu itu meliputi pengurusan paspor, pembayaran, dan sebagainya. Layanan terpadu itu, katanya, sudah dikoordinasikan dengan pihak imigrasi dan Kementerian Hukum dan HAM serta berbagai instansi terkait lain. Untuk pengurusan paspor, misalnya, ada petugas dari imigrasi yang datang ke kantor-kantor Kementerian Agama, katanya. Di berbagai kantor Kementerian Agama yang memiliki ruang lebih luas dapat bekerja sama dengan pihak bank untuk membuka loket pembayaran atau pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH). “Ini akan sangat membantu jamaah terutama yang datang dari pelosok dan mereka yang berusia lanjut,” katanya.

JAKARTA (Waspada): Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (HAM) Patrialis Akbar, yang melakukan pengecekan ke Rutan Cipinang melihat tahanan titipan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Anggodo Widjojo tidak mendapatkan fasilitas istimewa seperti Artalyta Suryani alias Ayin. Adik buronan Anggoro Widjojo itu justru menempati sel bekas rumah sakit (RS) di Rutan Cipinang. Sel Anggodo berada di lantai tiga Rutan Cipinang, bersama 16 tahanan kasus korupsi lainnya. “Anggodo ada di atas, lantai tiga. Ditempatkan dengan para tahanan yang samasama kasus tipikor. Jadi, satu ruangan bersama-sama ada 16 orang. Ruangan itu adalah ruangan untuk fasilitas rumah sakit,” kata Patrialis Akbar usai mengecek sel Anggodo di Rutan Cipinang, Jakarta, Minggu (17/1). Menurut Patrialis, jika Rutan khusus tahanan kasus tipikor telah selesai pada tiga bulan ke depan, maka seluruh tahanan kasus tipikor akan dipindahkan ke rutan yang baru, termasuk Anggodo. Dan sel tersebut akan difungsikan kembali sebagai rumah sakit rutan. Satu sel berukuran 2,5 x 4 meter. Rutan khusus kasus tipikor itu, nanti hanya ditempati satu tahanan. Total ada

256 sel. Tak menuntup kemungkinan, jika tahanan terus bertambah, maka satu sel itu bisa ditempati tiga tahanan. Satu sel dilengkapi kamar mandi dengan toilet duduk dan ada pula fasilitas untuk penyandang cacat. Rencananya, hal fasilitas serupa akan diterapkan di seluruh Lembaga Pemasyarakatan (lapas) dan rutan, dan berlaku untuk tahanan dengan berbagai latar belakang kasusnya. Bagi Patrialis, hal ini dimaksudkan demi menjunjung rasa kemanusiaan dan bukan untuk memanjakan para tahanan atau narapidana yang ada. “Ke depan, kami ingin semua tahanan, kami berikan tempat terbaik,” katanya. Diberikan tempat terbaik “Pemerintah sedang berfikir, bagaimana memodifikasi lembaga pemasyarakatan.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Presiden Tak Perlu Ke Pansus Pansus Sesalkan Tudingan Demokrat JAKARTA (Waspada): Berbagai kalangan, termasuk mantan anggota Wantimpres Adnan Buyung Nasution mendesak agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberi keterangan di Pansus Angket Century. Desakan itu dianggap tidak perlu dilakukan sebab sikap Presiden SBY soal kasus Bank Century telah lama dipaparkan. “Presiden telah berkali-kali menyatakan pendapat sebagai kepala negara. Intinya apa

yang diambil oleh Gubernur BI dan Menkeu sesuai dengan UU yang berlaku,” kata juru bicara Presiden SBY Bidang Dalam Negeri, Julian Aldrin Pasha Minggu (17/1).. Julian memaparkan, masyarakat seyogianya tidak serta merta menganggap kebijakan tersebut keliru karena konteks pemerintah mengambil kebijakan tersebut karena situasi dan kondisi pada saat itu yang mengharuskan. “Indonesia punya penga-

BACA DI HALAMAN DALAM Melambungnya harga gas ukuran tabung 3 kg dan 12 kg di Kota Medan ditengarai Gubsu Syamsul Arifin sebagai ulah spekulan. 10

Partai Koalisi Dinilai Berkhianat Pada Demokrat Politisi Partai Demokrat menilai target dari skandal Bank Century semata-mata untuk menjegal pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Caranya mereka mempolitisir kasus tersebut. 9 Waspada/Muhammad Hanafiah

Masa jeda tebang (moratorium logging) yang didengung-dengungkan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, sepertinya tak mendapat respon dari perambah hutan di pegunungan Kab. Pidie Jaya. Sementara Sekdakab Pidie Jaya Ramli Daud menyatakan, Pidie Jaya nomor satu perambahan hutan yang dilakukan secara liar. 23

Gua Xanana Pariwisata

Optimisme Dan Tantangan Harian Waspada Agar Tetap Eksis OlehRum Ahmad Yusuf

Opini - 13

Oleh Rosihan Anwar

Opini - 13 Adv

laman krisis ekonomi 10 tahun lalu, maka kemudian kebijakan pemerintah terhadap Bank Century adalah untuk menyelamatkan situasi yang terjadi saat itu,” kata mantan Wakil Dekan Fisip Universitas Indonesia itumenjelaskan. Pihak-pihak yang meminta agar Presiden SBY datang memberi keterangan di Pansus Angket Century, lanjut Julian, seharusnya melihat kembali pidato SBY pada 23 November.

Gempa Lebih Besar Akan Landa Haiti Ribuan Warga Berkelahi Dapatkan Makanan

“Lebih pastinya, pihakpihak yang menginginkan agar Presiden menyatakan sikapnya soal Bank Century sebaiknya melihat kembali pidato Presiden 23 November soal kasus Bank Century dan KPK,” katanya. “Tentunya harus dilihat dulu dalam konteks dan urgensinya. Kita juga mendengar pernyataan Ketua Pansus Century, belum dilihat adanya

Lanjut ke hal 2 kol. 3

CHICAGO, Illinois (AP/Antara/AFP): Haiti dan negara tetangganya harus menyiapkan diri mereka menghadapi serangkaian gempa bumi lebih besar setelah gempa bumi yang memporak-porandakan negara itu terjadi minggu lalu. Gempa tersebut telah meningkatkan tekanan di sepanjang garis lempeng bumi yang telah salah letak, demikian peringatan sejumlah pakar. Paul Mann, seorang ilmuwan riset senior di Institut Geofisika Universitas Texas di Austin, memperingatkan Jumat (Sabtu 16/1 WIB) bahwa karena pembinaan proses telah dimulai jadi masyarakat seharusnya tidak berasumsi risiko telah berakhir. “Ancaman gempa yang lebih besar itu membentang di sepanjang kawasan dekat Port-au-Prince setelah terjadinya gempa bumi Selasa lalu,” katanya. Lanjut ke hal 2 kol. 3

Satgas Belum Sentuh ‘Jantung’ Mafia Hukum

Gubsu: Harga Gas Naik Ulah Spekulan

Pidie Jaya Urutan 1 Illegal Logging

Reuters

DIBAKAR: Seorang pria dibakar hidup-hidup oleh sekelompok perusuh setelah dia dituduh merampok di Petionville, Haiti, Sabtu (16/1). Para korban gempa bumi Haiti yang selamat berjuang untuk mendapatkan makanan, air dan bahan kebutuhan pokok lainnya dan yang lainnya meninggalkan ibukota mereka yang porak-poranda

RINGSEK: Bus Kurnia yang terbalik di Alur Bemban, Kec. Karang Baru, Kab. Aceh Tamiang, kondisinya ringsek dan seorang penumpang tewas serta puluhan luka-luka ringan.

Sopir Bus Ngantuk, 1 Tewas Puluhan Luka KUALASIMPANG ( Waspada): Sopir bus Kurnia BL 7449 PB diduga mengantuk, akibatnya bus yang meluncur dari arah Banda Aceh menuju Medan itu terbalik di kawasan Desa Alur Bemban, Kec. Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang dan seorang penum-

pangnya tewas serta puluhan mengalami luka-luka, Minggu (17/1) sekira pukul 07:30 pagi. Keterangan dihimpun Waspada di TKP, sejumlah penumpang bus menerangkan, bus Kurnia yang membawa 29

Lanjut ke hal 2 kol. 3

JAKARTA (Antara): Direktur Eksekutif LSM Indonesian Legal Resources Center (ILRC) Uli Parulian Sihombing berpendapat, Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum belum menyentuh “jantung” atau pusat dari mafia hukum di Tanah Air. “Satgas Pemberantasan Mafia Hukum belum cukup berani menyentuh ke jantung dan urat nadi,” kata Uli Parulian Sihombing di Jakarta, Minggu (17/1). Menurut dia, “jantung” dari mafia hukum terdapat pada sejumlah lembaga negara sebagai penegak hukum yang seharusnya bertanggung jawab atas bekerja rapinya mafia hukum. Uli Parulian Sihombing memaparkan, pembaruan hukum tidaklah pernah berhasil tanpa memangkas mata rantai mafia penegakan hukum yang berada di jajaran aparat penegak hukum.

Desakan ICW Sebelumnya, Indonesia CorruptionWatch (ICW) menginginkan agar kewenangan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum harus diperkuat supaya bisa melakukan penindakan terhadap berbagai bentuk

Calon KDH Dari PKB Diwajibkan Sumpah Pocong

penyelewengan yang dilakukan institusi. “Sayang sekali karena kewenangan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum tidak kuat karena tidak bisa melakukan

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Haram Atau Tidak Rebonding Diserahkan Ke Masyarakat JAKARTA (Antara): Keputusan untuk menyakini atau tidak putusan haram pelurusan rambut (rebonding), foto pranikah (prewedding), dan wanita menjadi tukang ojek oleh Forum Musyawarah Santri Putri se-Jawa Timur, dikembalikan kepada masyarakat, kata Juru bicara Pondok Pesantren Lirboyo Nabil Haroen, di Jakarta, Minggu(17/1). Disela-sela Silaturahmi Nasional Keluarga Besar Pon-

dok Modern Gontor, ia mengatakan, keputusan forum untuk menyatakan pelurusan rambut, foto pranikah dan wanita menjadi tukang ojek, didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat. “Keputusan itu didasarkan pada kasus-kasus yang terjadi di masyarakat,” katanya. Karena itu, apakah hasil keputusan itu akan diikuti dan

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Derita Bocah Malang Pengidap AIDS JAKARTA (Waspada): Sungguh tragis nasib Adam Malik Maulana. Hidup yatim piatu dan di usianya yang baru lima tahun, ia harus menderita AIDS. Penyakit mematikan tersebut kemungkinan diturunkan kedua orangtuanya yang telah meninggal dan diduga juga karena AIDS. Bocah yatim piatu itu sehari-harinya terbaring lemas di rumahnya di Jl Laksa 4 No 56 RT 001/02 Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat. Akibat penyakit ‘warisan’ kedua orangtuanya, tubuh korban hanya tinggal tulang yang dibalut kulit. Oleh kedua kakaknya, korban dilarikan ke RSUD Koja, Jakarta Utara, Sabtu (16/1) siang kemarin. Dengan bermodal SKTM (surat keterangan tidak mampu) dari kelurahan setempat, Anita Rosmayanti ,13, dan Hendra Lesmana,20, kakak Adam Malik berharap, penyakit yang diderita adiknya dapat disembuhkan. Belakangan ini, kondisi fisik adik mereka kian kritis. Bibir dan lidahnya tampak kering dan pecah-pecah serta perutnya sering merasa sakit dan sesak napas. Anita Rosmayanti mengatakan, sudah sebulan ini Adam dinyatakan telah mengidap penyakit AIDS. Sebelumnya Adam pernah dirawat di RS Harapan Kita selama tiga hari, namun dirujuk ke RS Tarakan dan dirawat selama satu minggu. Tak hanya itu, adiknya juga dirujuk kembali ke RS Cipto

Lanjut ke hal 2 kol. 2

MALANG (Waspada): Para calon walikota atau bupati yang maju dalam pilkada Jatim 2010 melalui PKB wajib melakukan sumpah pocong. Ini untuk menghindari penyelewengan sumpah ketika menjabat nantinya. “Sumpah pocong akan kami terapkan dan ini akan diusulkan ke DPP dan dewan syuro pusat, agar segera mendapat rekomendasi,” kata Ketua DPW PKB Jawa Timur, Imam Nahrowi usai menggelar doa untuk Gus Dur dengan para kader PKB se-Kabupaten Malang di Kantor DPC PKB Jalan Ngadilangkung, Kepanjen, Minggu (17/1). Menurut Nahrowi sumpah pocong memang tidak diatur dalam mekanisme partai. Tapi sumpah pocong sudah merupakan budaya kultur masyarakat sejak dulu. “Memang tidak diatur dalam partai, tapi ini suatu budaya atau tradisi dan tidak salah jika kita melakukannya,” tuturnya. Namun menurut pria yang menggantikan posisi Muhaimin Iskandar di DPR RI ini, pelaksanaan sumpah pocong bukan berarti karena kader PKB selama ini melupakan ikrar atau janjinya ketika menjadi penjabat atau penguasa. D e n g a n m e n e ra p k a n sumpah pocong kepada para calon yang diusung dalam pertarungan pilkada 2010 dapat semakin meyakinkan calon untuk melakukan ikrar telah diucapkan. Lanjut ke hal 2 kol. 1

Seramp ang erampang

Adam Malik Maulana dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara.

kps

- Dikurung dimana pun tetap tak enak, apalagi dikurung orang rumah - He...he...he...

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan hujan lokal/guntur Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 25 Km/jam

Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan

Temperatur Maks/Min: 310C - 230C BMKG Polonia

EDISI ACEH

SENIN, Legi, 18 Januari 2010 /2 Shafar 1431 H � No: 23032/A Tahun Ke-64

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)

Bantuan BRA Berpotensi Konflik Baru

Waspada/Khairul Akhyar

80 Rumah bantuan untuk kaum duafa yang dibangun pada tahun 2009 hanya sebagian kecil berpenghuni, sisanya terbengkalai dan tak terawat. Rumah bantuan itu terletak di Desa Pantan Lah, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah.

55 Rumah Duafa Belum Berpenghuni Dan Terbengkalai REDELONG, Bener Meriah (Waspada): Sebanyak 80 unit rumah bantuan untuk kaum dhuafa di Kampung Pantan Lah, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, belum se-muanya dihuni masyarakatat. Hanya dihuni sekitar 25 Kepala Keluarga (KK), sisanya 55 unit lagi rumah setengah permanen itu kosong tidak berpenghuni dan terbengkalai. Selain rumah bantuan untuk kaum duafa yang dibangun di kampung itu, sekitar 25 rumah bantuan dari Badan Reintegrasi Damai Aceh (BRA), hanya dihu-ni 10 KK, sehingga 15 unit lagi terbengkalai tak berpenghuni. Sementara seluruh rumah ban-tuan itu sudah ada pemiliknya, namun sebagian besar dari mereka enggan menempati rumah bantuan tersebut. Menurut Kepala Kampung Pantan Lah, Muklis, kepada Waspada, Minggu (17/1) menyebutkan, rumah bantuan untuk kaum duafa dari Dinas Sosial itu, sudah dibangun Lanjut ke hal 2 kol. 1

Ponpes Darul Ulum Terbakar BIREUEN (Waspada): Pondok Pesantren Darul Ulum Desa Tanoh Mirah, Peusangan Bireuen, Sabtu (16/1) malam, terbakar yang diduga kuat akibat koslet pendek jaringan listrik. Tak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun dipastikan sembilan unit bilik santrinya hangus, kerugian materi diperkirakan senilai Rp25 juta. Informasi yang diperoleh Waspada Minggu kemarin sore, pada malam musibah terbakar itu para santri baru kembali ke bilik yang beratap seng tersebut dari balai pengajian, tiba-tiba saat itu muncul percikan api di satu sambungan listrik dari sebuah bilik dan begitu cepat membumbung membesar. Para santri saat itu tanpa ada yang mengomandoi mencoba memadamkan dengan cara menyiramnya bersama warga setempat yang juga datang saat itu. Namun usaha mereka tak maksimal, akhirnya sembilan bilik dan satu bilik guru pengajiannya ludes dimangsa api. Tak lama kemudian, tiba lima unit armada pemadam Lanjut ke hal 2 kol. 7

LHOKSEUMAWE (Waspada): Proses pendataan bantuan rumah untuk korban konflik di sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Utara berpotensi muncul konflik baru. Hasil temuan LSM Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA), pendataan yang dilakukan koordinator BRA di kecamatan sarat dengan ketimpangan. Koordinator MaTA Alfian kepada Waspada, Minggu (17/ 1) mengatakan, hasil verifikasi awal terhadap data temuan pihaknya, data penerima rumah bantuan dari Badaran Reintergrasi Aceh (BRA) berpotensi terjadi ketimpangan. “Padahal, bantuan ini disalurkan untuk reintegrasi. Sehingga bila salah sasaran akan muncul konflik baru dalam masyarakat,” tegas Alfian. Oleh sebab itu dia mengharapkan pihak BRA mengumpulkan data secara akurat, sehingga bantuan pemerintah yang disalurkan untuk mengatasi konflik bisa berhasil. Salah satu data yang dinilai dapat menimbulkan konflik baru di Kecamatan Seunuddon. Para korban konflik yang rumahnya telah terbakar masih banyak yang kecewa dengan pendataan yang dilakukan koordinator sejak program bantuan rumah dijalankan pada tahun 2006 lalu. Mereka yang telah lama menyerahkan data ke koordinator, sampai sekarang belum mendapat rumah. Ternyata bantuan disalurkan kepada data-data baru, sedangkan korban yang rumahnya Lanjut ke hal 2 kol. 1

BRA Warning Geuchik Tak Teken Proposal Palsu IDI (Waspada): Mengingat maraknya isu berkembang terkait ketidaktepatan penyaluran bantuan bagi korban konflik, pihak Badan Reintegrasi Aceh (BRA) mengingatkan para geuchik (Kades—red) tidak menandatangani proposal palsu. “Jangan teken proposal yang palsu, karena efeknya besar

Waspada/Munawardi Ismail

Ketua Umum DPP Partai Golkar terlibat perbincangan serius dengan Wagub Aceh Muhammad Nazar, ketika hadir di Banda Aceh, Sabtu (16/1) untuk melantik Ketua DPD Partai Golkar Aceh yang dipimpin H Sulaiman Abda (paling kanan).

Baca Halaman Dalam Minah Masih Mahal Dan Langka Di Agara Kendati pasokan dari agen terus mengalir, namun kelangkaan dan mahalnya harga minyak tanah di Aceh Tenggara terus berlanjut, bahkan antrean dan rebutan minyak tanah (minah) masih jadi pemandangan umum di sejumlah pangkalan.

Waspada /Musyawir

MOGOK: Truk tanki bermuatan 27,5 ton minyak goreng, mogok di jembatan darurat jalan nasional kawasan Desa Julok Tunong, Kecamatan Julok— Kuta Binjei, Aceh Timur, Sabtu (16/1) malam. Akibatnya hubungan darat Medan-Banda Aceh sempat lumpuh hampir enam jam.

nantinya bagi para geuchik. Sebab, bantuan yang disalurkan oleh BRA adalah untuk orang yang benar-benar menjadi korban konflik di Aceh,” terang Ketua BRA Aceh Timur, Tgk. Ahmadi Mustafa, kepada Waspada, Minggu (17/1) di Idi. Menurutnya, penyaluran bantuan dari BRA selama ini

dianggap sudah tepat, sebab selain pihaknya mendapatkan semua persyaratan untuk dapat disalurkannya bantuan, bahkan di dalam proposal yang diantar oleh korban, pihak geuchik dan gampong juga telah menandatanganinya disertai dengan disetujui oleh para camat masing-masing.

Lanjut ke hal 2 kol. 7

Lintas Medan-Banda Aceh Lumpuh 6 Jam

“BRA hanya pihak yang menyalurkannya setelah lengkap persyaratan, namun karena banyak sekali korban konflik yang memasukkan proposal, sehingga kita berlakukan sistem antri, sehingga nantinya semua korban konflik mendapatkan

KUTABINJEI, Aceh Timur (Waspada): Truk tanki BL 9121 AL yang mengangkut 27,5 ton minyak goreng dari Medan tujuan Banda Aceh, mogok di jembatan darurat jalan nasional kawasan Desa Julok Tunong, Kecamatan Julok—Kuta Binjei, Aceh Timur, Sabtu (16/1) sekira pukul 21:30. Akibatnya, hubungan lalulintas darat dari Medan menuju Banda Aceh dan sebaliknya, sempat lumpuh hampir enam jam. Ratusan kendaraan dari kedua arahpun terpaksa antri, termasuk puluhan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Lalulintas baru normal kembali Minggu (17/1) sekira pukul 03:30 dinihari, setelah truk mogok berhasil dipindahkan dari atas jembatan.

Lanjut ke hal 2 kol. 7

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Alumni Pesantren Bisa Bantu Kurangi Emisi Di Indonesia

1 Tewas, Puluhan Luka KUALASIMPANG ( Waspada): Sopir bus Kurnia BL 7449 PB diduga mengantuk, akibatnya bus yang meluncur dari arah Banda Aceh menuju Medan itu terbalik di kawasan Desa Alur Bemban, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang dan seorang penumpangnya tewas serta puluhan mengalami luka-luka pada peristiwa kecelakaan lalu lintas, Minggu (17/1) sekira pukul 07:30 pagi. Keterangan dihimpun Waspada di TKP, sejumlah penumpang bus yang malang itu menerangkan, bus Kurnia yang membawa 29 orang penumpang itu berangkat dari Kota Banda Aceh menuju Kota Medan dengan kecepatan tinggi.

Truk Mogok Di Jembatan Darurat

Waspada/Muhammad Hanafiah

RINGSEK: Bus Kurnia yang terbalik di Alur Bemban, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, kondisinya ringsek dan seorang penumpang tewas serta puluhan luka-luka ringan dalam peristiwa laka lantas tersebut, Minggu (17/1) sekira pukul 07:30 pagi.

Di Abu Dhabi, Berkelakar Soal Bom Warga Perancis Ditangkap PARIS (Antara News/Xinhua-OANA): Seorang warga negara Perancis yang berusia lanjut ditangkap Sabtu di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, karena ia berkelakar mengenai satu kata keramat, “bom”, ketika berada dalam pesawat, kata saudaranya, Michel Lioret, kepada media Perancis. Kementerian Luar Negeri Perancis belakangan mengonfirmasi kasus tersebut. Jean-Louis Lioret, 66, merusak perjalanannya naik pesawat Etihad Airways dari Paris ke Bangkok, ketika pesawat tersebut akan meninggalkan tempat singgah, Abu Dhabi. Saat ia sedang membantu penumpang di sebelahnya untuk menaruh bungkusan di satu kursi kosong di sebelah dia, Lioret berkelakar, “Saya harap ini bukan bom.” Kelakar tersebut terdengar oleh awak kabin dan segera memicu kondisi siaga keamanan. Segera sesudah itu, ia dibawa ke luar pesawat dan akhirnya dimasukkan ke penjara pusat Abu Dhabi. Michel Lioret mengatakan paket tersebut hanya berisi rokok. Kementerian Luar Negeri Perancis mengonfirmasi penangkapan itu dan menyatakan kementerian tersebut akan menghubungi pihak berwenang Abu Dhabi mengenai kasus itu. Perusahaan penerbang utama internasional telah meningkatkan pengamanan sejak upaya pemboman yang gagal pada Hari Natal, yang terjadi di satu pesawat menuju Detroit, Amerika Serikat. Lanjut ke hal 2 kol. 3

JAKARTA (Waspada): Menteri Kehutanan Zulifli Hasan SE, MM mengungkapkan para alumni pondok pesantren bisa berperan penting dalam pengurangan emisi di Indonesia. Caranya, kata mantan Sekjen DPP PAN ini, dengan menanam pohon sebanyak-banyaknya. Program Kementrian Kehutanan dan pemerintah kita sekarang memang harus mempermudah akses masyarakat, termasuk akses para alumni Pondok Modern Gontor. Dan, sekarang mudah sekali. Sangat mudah, tandas Menhut di hadapan para alumni yang hadir pada Silatnas di Jakarta Convention Center Jakarta, Minggu (17/1). Menhut mengungkapkan, para alumni pondok pesantren kalau ingin berusaha menenam pohon, kalau perlu modal,

Sejak Umur 2 Tahun, Bocah Itu Masih Dicurigai Teroris JAKARTA (Waspada): Seorang bocah berusia delapan tahun harus rela digeledah setiap kali akan menumpang pesawat terbang. Anak asal New Jersey itu harus mengalami kejadian tak menyenangkan tiap kali akan terbang, karena namanya masuk daftar intai teroris di Amerika Serikat. Michael “Mickey” Hicks yang berayahkan mantan angkatan laut AS dan ibu seorang wartawan foto menjadi target petugas keamanan di bandara sejak berusia dua tahun. “Bagaimana bisa seorang anak menjadi teroris?,” kata sang ibu, Najlah Feanny Hicks, seperti yang dikutip dari laman The Times, Minggu 17 Januari 2010. Michael adalah salah satu dari 2.500 orang dalam daftar cekal terbang yang dikeluarkan pemerintah AS. Orang-orang ini dianggap berbahaya untuk menumpang pesawat udara. Nama Mickey masuk dalam daftar 13.500 nama yang harus menjalani pemeriksaan ekstra ketat di bandara. Perlakuan tak layak mulai diterima Michael saat berusia dua tahun. Saat bepergian dengan orangtuanya, dia tak mendapat tiket dalam perjalanan ke Florida karena menurut petugas bandara di Newark, New Jersey, namanya tercantum dalam daftar cekal terbang. Dalam perjalanan ke Bahama barubaru ini, petugas bandara menggeladah Michael saat akan berangkat dan sepulang dari perjalanan tersebut. Michael merupakan korban meningkatnya sistem pengamanan bandarabandara AS. Sejak percobaan serangan bom yang gagal di Bandara Detroit Lanjut ke hal 2 kol. 1

cukup ijazahnya. Tinggal pergi ke bank. Di sana nanti ada KUR (Kredit Usaha Rakyat). Kalau mau menanam pohon, pergi ke Dephut melalui bupati. Ada nanti namanya Hutan Kemasyarakatan, Hutan Rakyat. Bisa dipinjami Rp5 juta atau Rp8 juta per hektar. Lebih lanjut Menhut menjelaskan, menanam kayu mudah sekali. Asal ada lahan, tanam kayu. Musim hujan, nggak perlu dirawat. Musim panas dirawat sebentar kira-kira enam bulan, setelah pohon besar sendiri. Setelah tiga tahun sampai empat tahun, nilainya ribuan kali lipat. Modal Rp1000 jadi Rp600 ribu. Jadi, tidak ada alasan bagi rakyat kita, bagi para alumni pondok pesantren termasuk alumni Gontor yang menganggur. Tida ada alasan, tandasnya. Dengan gerakan menanam pohon yang dilakukan para alumni pondok pesantren, sambut Menteri Kehutanan, akan mampu mengurangi emisi yang saat ini sudah sangat mengkhawatirkan . Jadi, peran para alumni dan pesantren alumni Gontor yang tersebar di seluruh Indonesia, sangat besar untuk menghijaukan Indonesia dan mengurangi emisi, tandasnya. Pimpinan Pondok Modern Gontor Dr KH Abdullah Syukri Lanjut ke hal 2 kol. 3

erampang Seramp ang - Ka jeut ngon alumni dayah - He... he... he...

Berita Utama

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Dewan Naikkan Rp1 Juta Gaji Geuchik

Abrasi Ancam Gedung Sekolah Dan Pompa Air BIREUEN (Waspada): Satu unit gedung SDN 5 Peusangan Siblah Krueng dan satu unit bangunan mesin pompa air yang berada di Desa Teupin Raya, Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, Bireuen, sekarang ini terancam ditelan abrasi Krueng Peusangan, Bireuen yang semakin mengganas. Sementara ribuan batang pohon coklat, kelapa dan tanaman lain milik warga di kawasan desa tersebut telah hilang dibawa arus Daerah Aliran Sungai (DAS) dalam beberapa tahun terakhir ini. Pantauan Waspada, Minggu (17/1), bangunan SD N 5 dan bangunan pompa air semakin dekat dengan pinggir sungai, seribuan meter memajang kebun milik warga Desa Teupien Raya tersebut telah ambruk ke sungai, bahkan terlihat air sungai tersebut sedang terus mengikis pinggirnya. Kades Teupien Raya, Yusri yang didampingi Sekdes-nya Saifuddin Munir, Wakil Ketua Peumuda Salamuddin dan Kepala Dusun (Kadus) Teupien Ara desa setempat, Ramli Abdullah, mengatakan, abrasi sungai Peusangan yang melintasi desanya pasca tsunami melanda Aceh semakin parah, sehingga puluhan meter kebun warganya yang berisi bermacam tanaman telah hilang diterjang arusnya. “Kira-kira seribuan meter memanjang dan lebarnya sekitar 25 meter kebun warga kami telah hanyut, sehingga kini telah mengancam bangunan SD dan bangunan pompa air yang berada di desa kami ini, bila tak segera ditanggulangi SD dan bangunan pompa air untuk mengairi puluhan hekatr sawah di desa kami dan desa tetangga akan abruk ke sungai,” katanya kepada Waspada kemarin di lokasi abrasi. Menurutnya, terhadap ancaman abrasi itu, sebelumnya telah dilayangkan surat ke pihak dinas terkait, namun hingga kini belum ada realisasinya. “Lihat saja bagimana sudah kondisi abrasi sungai ini, kami sekarang ini benar-benar sudah sangat khawatir bila hal ini tak segera diatasi seperti membuat bronjong dan jenis lainnya,” katanya. Tak hanya SDN 5 dan bangunan pompa yang akan jadi korban berikutnya, tetapi sekitar 60 unit rumah warga kawasan di Dusun Teupien Ara ini juga ikut terancam. (b03)

Lintas Medan- Banda ... Pantauan Waspada, Minggu (17/1) sekira pukul 02:00 dinihari, antrean kendaraan dari arah Banda Aceh mencapai 3 kilometer, mulai dari Desa Matang Tubluek Kecamatan Julok hingga sisi pangkal jembatan. Begitu pula dari arah Medan, jejeran mobil berbagai jenis nyaris mencapai kawasan perbatasan Kecamatan Julok-Nurusalam Bagok yang terpaut sekitar 3,5 kilometer dari lokasi jembatan darurat. Sebagian besar awak mobil serta penumpang, terutama penumpang bus mengaku cukup kesal dengan keadaan tersebut. Apalagi jadwal keberangkatan mareka tertunda hingga berjam-jam. Bahkan beberapa penumpang nekad melintasi jembatan darurat dengan berjalan kaki lalu menumpang kenderaan lain di seberang jembatan. Khusus mobil berbadan kecil, ada juga yang nekat mengambil jalan alternatif melalui jalan desa yang sempit meski jarak tempuhnya relatif lebih jauh. Menurut keterangan warga sekitar, jembatan darurat itu sendiri dibangun akhir Desember 2009, menyusul diluncurkannya proyek rekontruksi jembatan lama yang sudah rusak. Lintasan sementara tersebut hanya bisa dilewati satu arah karena ukurannya hanya sekitar 5 x 10 meter dengan kapasitas beban maksimum 25 ton. Klam Per Pikul Putus Doni Wahyudi, 30, asal Sigli, Pidie, selaku sopir truk yang mogok mengatakan, ia terpaksa berhenti mendadak tepat di atas jembatan darurat karena tiba-tiba klam per pikul truk putus. “Jika terus melaju bisa berakibat fatal. Bahkan bisa membuat truk terbalik dan jatuh ke kolong jembatan,” katanya saat ditemui Waspada di lokasi, Minggu (17/1) sekira pukul 02:00 dinihari. Ketika dikonfirmasi ulang via telefon, kemarin petang, Doni mengaku baru berhasil memindahkan mobilnya dari atas jembatan Minggu (17/1) sekira pukul 03:30 pagi, setelah pihaknya mengganti klam yang putus dengan klam per bekas, bantuan dari awak truk lain. (cmus)

Bantuan BRA Berpotensi ... terbakar sampai sekarang belum mendapat bantuan tersebut. Dia mencontohkan, para korban rumah terbakar di Desa Teupin Keuyuen, Kecamatan Seunuddon. Joni dari desa pesisir ini sudah beberapa kali menyerahkan proposal kepada BRA Aceh Utara melalui koordinator lapangan. Pada tahun lalu, namanya sudah termasuk dalam daftar calon penerima di BRA tingkat provinsi. Namun ketika dilakukan pendataan untuk penyaluran 2009, ternyata namanya tidak ada lagi dalam daftar penerimaan di tingkat BRA kabupaten. Sehingga BRA disinyalir menggunakan data baru dari koordinator, bukan data yang telah masuh sebelumnya. “Kondisi ini yang berpotensi terjadi penyimpangan,” tambah Alfian. Sementara menurut Koordinator BRA Kecamatan Seunuddon, Rubiah yang dihubungi Waspada, pihaknya masih menggunakaan data lama. Namun ketika ditanya soal korban rumah terbakar yang telah lama menyerahkan data ke BRA, tetapi sampai sekarang belum disalurkan bantuan, dia berdalih tidak mengetahui masalah tersebut. “Yang jelas saya telah mengirim semua data komplain dari korban yang belum mendapat bantuan rumah,” jelasnya kembali.(b17)

Sejak Umur 2 Tahun, ... hari natal tahun lalu, petugas bandara memperketat pengawasan penumpang. pemerintah AS mengeluarkan daftar intai dan daftar cekal penumpang. Penyebabnya adalah Umar Farouk Abdulmutallab yang mencoba meledakkan bom di pesawat terbang AS tepat pada hari natal. Sebelum kejadian, ayah Abdulmutallab telah memperingatkan kedutaan AS di Nigeria akan aksi anaknya. Pemerintah AS mengidentifikasi Abdulmutallab sebagai salah satu dari 550.000 nama teroris sesuai data Terrorist Identities Datamart Environment. Namun namanya tidak tercantum dalam daftar cekal terbang (no-fly) atau dafJawaban Problem Catur, tar khusus (selectee). AkiTTS Dan Sudoku batnya, Abdulmutallab mampu melalui tiga lapis Dari Halaman Sport. pemeriksaan dan melenggang ke pesawat menuju Detroit. Jawaban Problem Catur: Sejak itu, pemerintah AS menaruh perhatian lebih 1. Me5+, Rh7 atau Rg8. pada penumpang beragama Islam. Presiden Barack 2. Be8. Hitam terpaksa Obama juga memerintahmengorbankan Mc8 karena kan pemeriksaan intensif ancaman skakmat Bh8. penumpang yang berasal dari Nigeria dan 13 negara yang diduga sebagai marJawaban TTS: kas teroris. TTS Topik Pengetahuan Umum Pada sebuah situs, TranP R A D U G A W B A S I C sportation Security AdmiE R A A E O nistration (TSA) yang bertaT A K B E R S A L A H L N nggungjawab atas keamaE E L H C M E E T nan bandara bersikukuh N E O K O L O N I A L I S M E T L A A V R L A I K bahwa bocah delapan taE K O L O G I P A R K I R hun tersebut masuk dalam N E G O S I A S I A daftar cekal terbang. G I N A N A S A T E “Maskapai penerbaA P G M M Y O N E X ngan harus menahan anak N E M A P A R A T U R P berusia delapan tahun yang R A E L A K K A S I R K U A L A L U M P U R R E ada dalam daftar intai. Tidak I W I K O T A N G I S perduli usia delapan atau 80, M A L I N K U N D A N G T S kalau masuk dalam daftar intai dan cekal terbang, meJawaban Sudoku: reka tidak boleh terbang,” 7 5 3 4 9 6 1 8 2 tulis pernyataan tersebut. Ibu Michael, Najlah Fe9 8 6 2 1 3 5 7 4 anny Hicks telah melayang2 4 1 5 7 8 9 6 3 kan permintaan kepada anggota kongres agar anak6 1 4 7 2 9 8 3 5 nya keluar dari daftar cekal. 5 2 8 6 3 4 7 9 1 “Dia dicekal pada usia dua 3 9 7 1 8 5 2 4 6 tahun, tiga, empat dan lima. Sekarang sungguh mena4 7 9 3 5 1 6 2 8 kutkan karena dia telah 8 3 5 9 6 2 4 1 7 berusia delapan tahun. 1 6 2 8 4 7 3 5 9 (VIVAnews) 1

Pakai SS, Pengusaha Walet Dan Dua Jaringannya Digaruk Polisi BIREUEN (Waspada): Seorang pengusaha burung walet dan dua jaringan SS digaruk tim Rajawali Polres Bireuen, baru-baru ini secara terpisah karena diduga memakai dan mengedar barang memabukkan tersebut. Pengusaha walet yang digaruk itu adalah, J alias M, 38, asal Desa Meunasah Nibong, Kecamatan Jeunieb, Bireuen yang membuka usahanya di Desa Meunasah Blang, Kota Juang, Bireuen dan juga disebut-sebut tercatat seorang PNS di Kantor Camat Kota Juang kabupaten setempat, se-

dangkan dua jaringannya yaitu Ra, 34, dan Ma, 26, asal Kecamatan Kutablang, kabupaten setempat. Kapolres Bireuen, AKBP T Saladin SH, melalui Kasat Narkoba Iptu Raja Gunawan, dalam keterangan pers di Mapolres setempat Minggu (17/1) menerangkan, berhasil tim Rajawali menangkap ketiga tersangka setelah pihaknya menindaklanjuti informasi dari masyarakat. “Pertama tim Rajawali menangkap J alias M saat hendak keluar dari tempat usahanya di Desa Meunasah Blang. Saat penggeledahan ditemukan satu timbangan merek Tanita, setelah itu digeledah rumah-

nya lalu ditemukan satu paket besar SS dan dua paket kecil yang disimpan dalam sebuah remot tape recorder, dua paket ganja yang dibalut dalam kertas koran dan kertas semen, dua pirek, dua korek api, 1 bungkus paper, 1 bong, satu silang plastik, 1 lensa pembesar dan dua sendok plastik di rumahnya,” sebut Raja Gunawan. Setelah itu, lanjut Raja Gunawan, tim Rajawali mengembangkannya dan berdasarkan pengakuan tersangka, SS itu dibeli pada tersangka Ra senilai Rp3.350.000 yang beberapa saat kemudian juga berhasil diringkusnya di tempat yang sama. “Setelah menangkap ke-

dua tersangka dikembangkan lagi dan berdasarkan tersangka Ra, SS itu diambilnya dari tersangka Ma yang juga tak lama kemudian berhasil diringkus juga,” kata Kasat Narkoba. Dari tersangka Ma, lanjut Raja Gunawan lagi, tim Rajawali juga ikut disita tiga paket SS senilai Rp700 ribu, 1 buah bong, 1 korek mancis dalam kamarnya. “Tersangka mengaku lagi SS itu diambil dari tersangka Adi warga Kecamatan Gandapura sekarang buron,” katanya seraya menambahkan, kepada para tersangka diancam dengan UU narkoba baru tahun Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkoba maksimal hukuman mati dan denda Rp10 miliar.(b03)

Semua Sipir Di Indonesia Bakal Dites Narkoba JAKARTA (Waspada): Menteri Hukum dan Hak Asazi Manusia (Menkumham) Patrialis Akbar menyatakan seluruh sipir di Indonesia akan dites urin untuk mengetahui kemungkinan penggunaan narkotik dan obat-obatan terlarang (narkoba). Menurut Patrialis, hal ini dimaksudkan untuk membuktikan informasi akan adanya peredaran dan penggunaan narkoba di lingkungan pegawai Lembaga Pemasyarakatan (LP) dan Rutan Tahanan (rutan). “Tes urin itu akan kita laku-

kan di seluruh Indonesia, kepada seluruh sipir,” kata Patrialis Akbar saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Rutan Cipinang, Jakarta, Minggu (17/1/2010). Ia sendiri mengaku mendapat informasi adanya pesta shabu-shabu di LP Cibinong, Bogor. Namun, hasil pemeriksaan urin yang dilakukan pihak Direktorat Jenderal (Dirjen) dan Inspektorat Jenderal (Irjen), hasilnya nihil. “Hanya didapatkan satu orang yang dicurigai. Dia masih dalam proses,” ujarnya. Hal yang sama juga akan

dilakukan kepada beberapa tahanan dan narapidana, yang dilakukan secara acak. Selain itu, sebagai langkah konkrit dalam rangka pembenahan terhadap permasalahan yang ada, yakni pungutan liar, kelebihan dan kapasitas penghuni Patrialis telah membentuk empat tim khusus. “Nanti fungsi tim ini khusus,” katanya. Patrialis menargetkan LP dan Rutan khusus untuk kasus Tindak Pidana Korupsi (tipikor) sudah jadi pada April 2009. Nantinya, seluruh taha-

nan dan napi kasus Tipikor akan ditahan di satu tempat, yakni di area Rutan Cipinang. “Untuk yang narkotika dan Tipikor bisa selesai. Insya Allah, paling lama tiga bulan lagi. Yang paling penting harus memperhatikan unsur kemanusiaannya,” ujarnya. Patrialis berjanji LP dan Rutan akan mengalami perubahan secara signifikan pada 2010 ini. “Tahun 2010, kami harus bisa membuktikan kepada masyarakat bahwa ada perubahan yang signifikan,” tandasnya.(kps)

Partai Demokrat Pertahankan Ruhut JAKARTA (Antara): Partai Demokrat tidak akan memberhentikan Ruhut Sitompul dari keanggotaan partai, meski desakan pencopotan dalam laman jejaring sosial Facebook mendapatkan banyak dukungan. “Aspirasi tersebut (pemecatan Ruhut) tetap kami tampung, tetapi dukungan masyarakat agar Partai Demokrat mempertahankan Ruhut dalam keanggotaan partai juga terus mengalir,” kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Ahmad Mubarok di Jakarta, Minggu (17/1). Ruhut mendapat sorotan publik setelah terlibat dalam “perang kata-kata” dengan

Wakil Ketua Panitia Angket Bank Century dari Fraksi PDI Perjuangan Gayus Lumbuun dalam rapat panitia beberapa waktu lalu. Mubarok mengemukakan, dukungan agar Demokrat mempertahankan Ruhut masuk melalui berbagai media antara lain lewat layanan pesan singkat (SMS) kepada para pengurus Demokrat. “Jumlahnya tidak kalah banyak, istilahnya keseimbangan,” ujar Ahmad menambahkan. Ia mengatakan, desakan agar Ruhut dipecat kemungkinan besar muncul dari publik yang sangat mencintai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga merupakan

Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat dan mencintai Partai Demokrat. “Kalau yang merasa sangat mencintai SBY pasti ingin pecat itu Ruhut, dia merusak. Tapi kalau yang agak nyantai pasti melihat itu (perilaku Ruhut) sebatas tontonan,” katanya. Desakan agar Partai Demokrat memecat Ruhut muncul di akun sebuah grup di facebook bertajuk “1.000.000 Facebookers Meminta Partai Demokrat Untuk Memecat Ruhut Sitompul”. Grup itu mendesak agar Partai Demokrat segera menindak Ruhut karena menganggap perilakunya tidak pantas dan tidak berpendidikan.

Sebelumnya, pimpinan DPPR akan memanggil Ruhut dan Gayus Lumbuun untuk mengklarifikasi “perang mulut” diantara keduanya hingga mengeluarkan kata-kata kurang baik. Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan, Ruhut dan Gayus akan dimintai keterangan, apakah benar keduanya telah mengeluarkan kata-kata kurang baik pada rapat Panitia Angket. Menurut dia, kalau benar keduanya mengeluarkan katakata kurang baik, hal ini akan berpengaruh terhadap citra lembaga DPR sehingga pimpinan DPR akan melakukan klarifikasi terhadap keduanya.

55 Rumah Duafa ...

damai 2005 lalu, sejumlah warga kembali ke Kampung Pantan Lah untuk menggarap lahan kebun mereka yang telah ditinggal cukup lama. Karena rumah-rumah mereka hancur, sehingga diusulkan kembali membangun rumah bantuan di kampung itu. “Awalnya warga meminta meskipun dibangun tenda, mereka mau menetap di Kampung Pantan Lah. Nyatanya setelah diusul pembangunan rumah untuk kaum duafa dan bantuan BRA

justru mereka tidak mau tinggal di kampung ini,” ujarnya. Dijelaskan Muklis, jumlah penduduk di Kampung Pantan Lah, sebanyak 135 KK, namun yang menetap permanent di kampung itu untuk saat ini hanya sekitar 41 KK. Dan sebanyak 25 KK lainya hanya menetap sementara di Kampung Pantan Lah, untuk menggarap lahan kebun mereka. Upaya lainnya tambah Muklis, ia mengusulkan kepada pihak kecamatan agar ru-

mah bantuan yang tidak dihuni itu, diserahkan kepada orang lain yang membutuhkannya, sehingga itu tidak terbengkalai karena tidak dihuni. Namun, menurut Kepala Kampung Pantan Lah ini, dari pihak kecamatan mengusulkan agar menyurati atau memberitahukan kepada para pemilik sebelumnya agar mereka bisa menempati rumah bantuan itu, jika mereka menolak baru diberikan kepada orang lain. (cb04)

sangat bagus demi menyejahterakan rakyat, juga akan membuat hijau Indonesia. Gontor sendiri, sambung alumni Universitas Al Azhar Mesir ini, memiliki tak kurang dari 1050 hektar lahan di berbagai daerah. Itu baru yang dimiliki Pondok Modern Gontor, belum lagi yang dimiliki pondok-pondok alumni yang bekerjasama dengan masyarakat untuk menanam pohon. “Insya Allah ribuan hektar bisa akan kita tanami, dan hasil tanaman itu untuk kepentingan mereka sendiri. Satu sisi mendatangkan kesejahteraan bagi alumni pondok dan masyarakat, di sisi lain bisa menjadikan Indonesia negeri yang hijau,

negeri yang bersih dari polusi. Membuat Green Indonesia. Jadi, kita membantu pemerintah dan pemerintah membantu masyarakat,” tandasnya. Rasa bahagia dengan ajakan Menteri Kehutanan agar alumni Pondok Modern Gontor bersama-sama masyarakat menanam pohon, juga diungkapkan Bupati Sumbawa Barat, Dr Zulkifli Muhadli SH, MM yang juga Koordinator Pesantren Alumni Pondok Modern Gontor seluruh Indonesia. Tadi Pak Menteri Kehutanan mengatakan ada MoU antara Kementrian Kehutanan dengan Forum Pesantren Alumni Pondok Modern Gon-tor seluruh Indonesia dalam waktu dekat ini.

Sehingga pondok pesantren alumni yang jumlahnya lebih dari 200 pesantren akan bekerjasama dengan Kementrian Kehutanan. “Saya pikir, ajakan Menteri Kehutanan agar para alumni dan pesantren alumni Gontor melakukan Gerakan Menanam Pohon sangat penting. Terus terang, ini penting sekali. Program ini, memberikan manfaat kepada masyarakat dan juga pemerintah. Masyarakat bisa menaikkan kesejahteraannya, dan pemerintah bisa menurunkan emisi sampai sekian puluh persen. Ajakan ini harus disambut hangat oleh seluruh alumni dan pesantren alumni,” tandas Zulkifli Muhadli. (ron)

sejak tahun lalu dan sudah ada pemiliknya. Namun, hingga kini, hanya sebagian kecil yang mau tinggal dan menetap di rumah bantuan itu. Selain itu, rumah bantuan dari BRA sebanyak 25 unit hanya 10 KK yang menghuni sisanya terbengkalai tidak berpenghuni. Dikatakannya, sebelumnya warga Kampung Pantan Lah meninggalkan kampung karena konflik. Namun, pasca

Waspada/Bustami

Sejumlah perangkat Desa Teupien Raya, Peusangan Bireuen, Minggu (17/1) melihat abrasi sungai Peusngan di desanya yang semakin parah sekarang ini.

Alumni Pesantren Bisa ... Zarkasyi mengungkapkan bahagianya atas ajakan Menteri Kehutanan kepada para alumni dan pesantren alumni Pondok Moder Gontor yang tersebar di seluruh Indonesia. “Gagasan Pak Menhut tersebut bagus sekali,” tandasnya. Kyai Syukri lebih lanjut menjelaskan, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan ketika berbicara di hadapan ribuan alumni Pondok Modern Gontor di Jakarta Convention Center, telah mengajak Gontor dan pesantren alumni untuk menanam pohon. Dengan menanam pohon ini, selain memberikan dampak ekonomi yang

IDI, Aceh Timur ( Waspada): Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2010 sepertinya mulai merakyat. Kenapa tidak, setelah sekian lama honor geuchik gampong tidak pernah dinaikkan, terhitung Januari tahun ini honor geuchik akan dinaikkan menjadi Rp1 juta/ bulan. “Selama ini honor geuchik hanya Rp500.000 per bulan, tapi sebagai langkah awal mulai tahun ini kita akan perjuangan honor geuchik 100 persen, sehingga tidak kurang dari Rp1 juta geuchik akan menerimanya setiap bulan,” ujar Muzakkir, anggota DPRK Aceh Timur dari Fraksi Partai Aceh (PA). Kepada Waspada, Minggu (17/1) politisi asal Kota Idi itu mengatakan, pihaknya selama ini melihat honor yang dibayar pihak Pemkab Aceh Timur untuk perangkat desa sangat tidak wajar. Selain dinilai masih minim dan tidak sesuai dengan UMR, pembayaranpun sampai tiga bulan sekali. Mantan geuchik itu juga mengatakan, untuk tahun 2010 ini pihak dewan akan menaikkan menjadi Rp1 juta/ bulan untuk honor geuchik (Kades—red). Begitu juga dengan parangkatnya di tingkat desa, dewan akan memper-

juangkan untuk manaikkan juga di tahun ini. Menurut Muzakkir, dinaikkannya honor geuchik menjadi Rp1 juta per bulan telah mendapat persetujuan dari seluruh anggota Fraksi Partai Aceh (PA) di DPRK Aceh Timur dan Panitia Anggaran (Panggar). Bahkan, seluruh anggota DPRK Aceh Timur telah setuju untuk dinaikkannya gaji aparatur desa, dimana selama ini honor yang diterima para geuchik di Aceh Timur, sangat tidak layak. Ketika disinggung bagaimana dengan upah pegawai kebersihan di jalan dan di instansi pemerintah lainnya? Dengan tegas Muzakkir juga mengatakan, hal itu menyusul akan diperjuangkan juga untuk dinaikkannya. Dan dewan telah komit bahwa langkah awal itu akan dilakukannya. “Pegawai kontrak semisal pegawai kebersihan di jalan akan kita naikkan honornya. Mereka adalah buruh-buruh yang selama ini honornya sangat tidak layak, karenanya mau kita naikkan,” ujar Muzakkir seraya menandaskan, semua honor ataupun upah yang akan dinaikkan tahun ini secara bertahap dan akan disesuaikan juga dengan Pendapat Asli Daerah (PAD) Aceh Timur. (cmad)

Sopir Bus Kurnia ... Sesampai di jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang mulus dan lurus, entah kenapa tiba-tiba bus ini terperosok dalam parit sebelah kiri badan jalan arah Banda Aceh menuju Medan. “Sebelum terbalik bus ini menabrak pohon kelapa dan tiga pohon pinang. Pohon kelapa di halaman rumah warga ini akibat ditabrak bus tercabut akar-akarnya dan pohon kelapa ikut terseret sejauh 20 meter. Pohon pinang patah, jembatan beton di depan rumah warga hancur, parit beton juga hancur dan bus terbalik serta tersangkut di titi beton lainnya yang ada di depan rumah ini,” ungkap penumpang bus yang kondisinya ringsek itu kepada Waspada di TKP, kemarin. Rata-rata para penumpang bus Kurnia mengalami luka ringan, sedangkan Sumitro, 50, warga Kota Medan, Sumatera Utara yang duduk di bagian depan sebelah kiri, terpental dari tempat duduknya dan melewati kaca depan bus yang pecah. Tetapi kaki Sumitro terjepit dan Sumitra mengalami pecah bagian kepala, wajahnya juga berlumuran darah. Sumitro tewas dalam peristiwa lakalantas ini di hadapan anaknya, Joni, 28, yang juga penumpang bus ini. Kernet bus Kurnia, Jamali, 49, yang mengalami luka memar menceritakan, Sumitro sebelumnya duduk di bangku No 29, tetapi entah kenapa Sumitro pindah duduk ke bangku serap di depan. Jamali sebelum kecelakaan terjadi menyarankan Sumitro agar pindah ke tempat semula di belakang, tetapi ditolaknya, biar saja keluarganya yang duduk di belakang. “Saran ini saya sampaikan ketika bus sampai di Kota Langsa,” katanya. Akibat peristiwa itu para penumpang lainnya hanya mengalami luka-luka ringan dan dibawa ke RSUD Tamiang. Sedangkan penumpang yang tidak mengalami cidera tetap berada di TKP menunggu bus Kurnia yang lain untuk membawa mereka menuju Kota Medan. Sedangkan sopir bus melarikan diri setelah bus yang dikendarainya jungkir balik. KBO Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang, Surya Purba ketika dikonfirmasi di TKP membenarkan bus Kurnia terbalik dan seorang penumpangnya bernama Sumitro tewas. “Lakalantas ini terjadi diduga sopir bus mengantuk, kami sedang mengusut kasus ini,” katanya.(b24)

Ponpes Darul Ulum ... Pemkab setempat dan para anggota Rapi, namun petugas ha-nya melokalisir agar api tidak menjalar ke bangunan lainnya saat itu. “Bukan saja bilik, seluruh kitab, pakaian dan perlengkapan lainnya tidak dapat diselamatkan, jaraknya sekitar 7 Km dari Kota Bireuen juga suatu hal yang menyebabkan lambatnya datangnya pertolongan, namun 26 anggota unit pemadam kebakaran memberikan pertolongan supaya apinya tak menjalar ke tempat lainnya,” kata seorang santri saat itu. Tgk Idris Marbawi didampingi Tgk Husaini guru pengajian di pesantren itu mengatakan, sumber api tidak begitu jelas, tapi kuat dugaan kosleting arus listrik yang menyebabkan bilik santri dalam komplek pesantren yang dipimpin Tgk MuhammadWali Al Khalidi yang memiliki ratusan santri belajar ludes dimangsa api. Informasi lainnya, pasca musibah itu, Pemkab Bireuen telah menyalurkanbantuanmasapanikberupaberassebanyak150kilogram, roti, minyak goreng 24 kilogram, ikan kaleng, tikar plastik, perlengkapan dapur dan kain sarung sebanyak 25 lembar.(b03)

BRA Warning Geuchik ... bantuan,” terang Ahmadi seraya mengatakan, bagi yang tidak terimbas konflik jangan membuat dokumen palsu, sebab semuanya akan di audit oleh BRA. “Jika yang bersangkutan tidak menjadi korban konflik, baik yang rumahnya dibakar atau dirusak total maupun keluarganya tidak meninggal karena konflik, maka itu bantuan yang telah diterima harus dikembalikan secara utuh,” sambung mantan kombatan GAM itu. Sebut dia, dokumen yang telah dimasukkan ke BRA akan tersimpan utuh, dan jika suatu saat diperlukan maka akan diambil kembali. Namun, bagi pihak yang mengkonplin ada bantuan yang tidak tepat sasaran agar dilaporkan ke geuchik ataupun camat, sehingga nantinya BRA hanya menerima rekomendasi dari aparatur desa. Lanjut Ahmadi, Aceh Timur adalah salah satu kab. yang paling banyak terimbas konflik, sehingga korban konflik juga sangat menonjol di Kabupaten Aceh Timur. “Jangan keluarkan rekom bagi orang yang tidak terimbas konflik, karena jika itu dilakukan akan berhadapan dengan hukum,” tandas Ahmadi. (cmad)

Berita Utama

2 Haram Atau Tidak ... diyakini tiap-tiap orang dan masyarakat, itu dikembalikan kepada masyarakat lagi,” katanya, menambahkan. Seperti diketahui, Forum Musyawaroh Pondok Pesantren Putri se-Jawa Timur memutuskan foto pranikah dan rebonding haram. Selain itu, Forum juga melarang bagi wanita untuk berprofesi menjadi tukang ojek. Forum yang mengharamkan dan melarang beberapa hal itu dihadiri 258 peserta yang berasal dari 46 Pondok Pesantren besar di Jawa Timur. Majelis Ulama Indonesia (MUI) menegaskan, hukum meluruskan rambut atau rebonding sangat terkait dengan konteksnya, namun hukum asalnya mubah dalam arti dibolehkan. “Jika tujuan dan dampaknya negatif maka hukumnya haram. Sebaliknya, jika tujuan dan dampaknya positif maka dibolehkan, bahkan dianjurkan,” kata Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI Dr Asrorun Ni`am Sholeh. Menurutnya, rebonding sebagai sebuah cara untuk berhias diri, hukum asalnya dibolehkan sepanjang tidak menyebabkan bahaya, baik secara fisik, psikis, maupun sosial. Dalam perspektif hukum Islam, menurut dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ter-

Satgas Belum ... tindakan,” kata Koordinator ICW, Danang Widoyoko. Menurut Danang, dasar hukum pembentukan melalui keputusan presiden (keppres) dan wewenang yang terbatas membuat langkah-langkah Satgas tidak akan terasa optimal.

Calon KDH ... “Kami akan usulkan kepada para kiai dan dewan syuro untuk melakukan sumpah pocong. Ini berlaku di semua daerah di wilayah Jawa Timur. Malang, mungkin jadi yang pertama,” ungkapnya. Nahrowi menambahkan, semua calon maju dalam pilkada diprioritaskan dari kader PKB sendiri. Setelah resmi mencalonkan dan mendaftar, nantinya akan dilakukan sumpah pocong. “Jelas ada verifikasi dulu setelah mendaftar. Setelah itu menjalani sumpah pocong. Meski demikian setiap calon yang diusung harus menunggu rekomendasi dari DPP,” tandasnya. (dtc)

Anggodo Dikurung ... Kita ingin semua orang yang ditahan kita berikan tempat terbaik,” ujar Patrialis. Patrialis menyatakan, hal itu dilakukan guna mengedepankan hak yang dimiliki oleh seluruh tahanan. Terutama fasilitas yang mengedepankan sisi kemanusiaannya. “Jangan beranggapan, kalau mereka diberi tempat yang baik membuat tahanan terlena, tidak juga. Justru kita ingin sisi manusiawi,” jelasnya. Walau begitu, kata Patrialis, narapidana maupun tahanan merupakan orang yang harus direnggut kebebasannya dari dunia luar. “Yang harus dirampas adalah kebebasan merdekanya,” katanya. Anggodo: Mana Ada Yang Enak Di Penjara Pada sidak tersebut Patrialis Akbar sempat berbincangbincang dengan Anggodo Widjojo. Banyak hal yang dita-

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Me5+, Rh7 atau Rg8. 2. Be8. Hitam terpaksa mengorbankan Mc8 karena ancaman skakmat Bh8.

E 7

E E

Pengetahuan Umum U G

N K

L N

M A

O G

A C

U M P

M E

L 18

S M E

Y O N

R A

N G

9 8 2 1 5 7 4 3 6

4 1 5 6 3 2 7 9 8

6 2 3 7 4 1 5 8 9

5 7 4 3 9 8 1 6 2

1 9 8 5 2 6 3 7 4

7 4 9 8 1 3 6 2 5

N G 51

8 3 1 2 6 5 9 4 7

Jawaban Sudoku: 3 6 7 4 8 9 2 5 1

C O

A A

M 38

32 37

R 22

A 36

O N

E M

I 50

G M

R 44

S L

O I

W A

G O 24

G A

A R

Ia mencontohkan, Satgas memang telah berhasil melakukan inspeksi mendadak di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Minggu (10/1) malam, tetapi yang lebih penting lagi adalah apakah langkah tindak lanjutnya. “Bagaimana “‘follow-up”nya ? Kepala Rutan Pondok Bambu memang telah dicopot, tetapi tidak cukup hanya dengan langkah itu,” katanya. Koordinator ICW juga menuturkan, Satgas selayaknya untuk memprioritaskan diri untuk memberantas mafia hukum di dalam tubuh penegak hukum seperti kepolisian dan kejaksaan. Sementara itu, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) menginginkan agar Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum juga melakukan langkah “shock therapy” terhadap pelaku penyalahgunaan wewenang di Polri. Langkah tersebut, menurut Kontras, perlu dilakukan dalam konteks reformasi Polri dan melakukan evaluasi terhadap mekanisme akuntabilitas kinerja kepolisian. nyakannya kepada Anggodo, termasuk keadaannya. “Saya bicara ke dia biasabiasa saja. Saya tanya, bagaimana di sini, enak atau enggak. Kata pak Anggodo, mana ada yang enak di penjara,” kata Patrialis sembari tersenyum. Patrialis kembali membantah bahwa pihak rutan memberikan keistimewaan untuk pria asal Surabaya itu. “Anggodo tidak ada keistime-waan sama sekali. Satu sel 16 orang. Kalau ditambah, tidak muat lagi. Tidak ada Mr Ang-godo-anggodoan. Semuanya sama,” ujar Patrialis sembari tertawa. Ia katakan, bahwa semua yang diberikan kepada Anggodo oleh pihak rutan sudah cukup pantas. “Pantas lah,” pungkasnya. KPK menetapkan Anggodo sebagai tersangka atas pelanggaran tiga pasal berlapis, yakni pasal 21 UU 30/1999 sebagaimana diubah UU 20/ 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke 1 Huruf b KUHP, Pasal 15 ayat 1 huruf b dan pasal 53 KUHP. Inti tiga pasal tersebut, Anggodo disangkakan melakukan upaya menghalanghalangi penyelidikan KPK dan ada upaya percobaan melakukan penyuapan dalam kasus kakaknya Anggoro Widjojo, Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Departemen Kehutanan (Dephut). (kps)

Derita Bocah Malang ...

Jawaban TTS: TTS Topik

sebut, menjaga kebersihan dan keindahan sangat dianjurkan. “Jika rebonding ditempatkan dalam konteks merawat tubuh dan menjaga keindahan, maka justru dianjurkan. Syarat lainnya, obat yang digunakan harus halal,” katanya. Lebih lanjut Ni’am menyatakan, kontroversi hukum haram rebonding yang dihasilk a n Fo r u m Mu s y a w a ra h Pondok Pesantren Putri se-Jawa Timur di Lirboyo, Kediri, beberapa hari lalu harus dipahami lengkap dengan konteksnya agar tidak menyesatkan masyarakat. Menurutnya, penetapan haramnya rebonding bagi perempuan yang belum beristri dimungkinkan jika rebonding sebagai sarana terjadinya kemaksiatan. “Jika tujuannya baik, misalnya agar rambut mudah dirawat dan dibersihkan, atau lebih mudah dalam pemakaian jilbab, rebonding justru dianjurkan. Bahkan bisa jadi wajib,” kata direktur Al-Nahdlah Islamic Boarding School Depok itu. Dikatakannya, pemahaman hukum rebonding secara utuh sangat perlu untuk memberikan kepastian di tengah masyarakat sehingga tidak menyebabkan keresahan. “Jangan sampai ini disalahpahami atau diinformasikan secara salah, sehingga membuat masyarakat resah,” katanya.

2 5 6 9 7 4 8 1 3

Mangunkusumo dan menjalani perawatan selama satu minggu, dengan menggunakan surat keterangan tidak mampu (SKTM). Kini ia kembali dirujuk ke RSUD Koja. Selanjutnya Anita membeberkan bahwa penyakit yang diderita adik bungsunya itu merupakan ‘warisan’ dari sang ayah Ahmad Rohibah yang telah meninggal tiga tahun lalu. Sedangkan ibunya, Maryamah juga baru meninggal sekitar tiga minggu lalu akibat terkena penyakit yang sama. Anita menyebutkan, semasa hidupnya, sang ayah dikenal suka gonta-ganti pasangan dan selalu bersikap kasar kepada keluarga. “Dulu ayah suka marahmarah dan banyak punya istri simpanan. Akibat ulahnya, ibu juga meninggal dunia karena mengidap penyakit yang sama pada 21 Desember 2009 lalu,” kenangnya saat ditemui di RSUD Koja. Meski demikian, Anita menganggap segala peristiwa yang menimpa keluarganya adalah cobaan. Sebab, sejak kedua

Faisal dan Bambang Soesatyo dari Fraksi Golkar. Desakan agar panitia memanggil Yudhoyono sebelumnya disampaikan oleh sejumlah aktivis antikorupsi yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi (Kompak). Mereka mengatakan, banyak hal yang perlu diklarifikasi kepada Yudhoyono selaku kepala pemerintahan, salah satunya, adalah menjelaskan kehadiran Ketua UKP3R (Unit Kerja Presiden Pengelolaan Program dan Reformasi) Marsilam Simanjuntak. Pada kesempatan terpisah, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Ahmad Mubarok mengatakan pemanggilan terhadap Presiden Yudhoyono sebagai hak DPR yang berlebihan. “Itu justru bisa menimbulkan isu yang tak terkendali atau bola liar di masyarakat. Apa perlu dihadirkan Pak SBY? untuk apa? kan, sudah jelas,” ujarnya. Menurut dia, pemanggilan mantan Gubernur Bank Indonesia yang kini menjabat Wakil Presiden Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani telah cukup memberi informasi kepada anggota panitia. Mubarok menambahkan, jika panitia bersikeras memanggil Presiden Yudhoyono maka mantan Presiden Megawati Soekarnoputri juga harus dipanggil. Bank Century, katanya, merupakan hasil penggabungan (merger) dari Bank Pikko, Denpac, dan Bank CIC tahun 2001. “Jadi kalau (Yudhoyono) dipanggil, Megawati juga harus,” katanya.

Pansus Sesalkan Sementara Ketua Pansus Angket Century DPR Idrus Marham menyesalkan sikap petinggi Demokrat yang menyatakan bahwa Pansus ingin menjatuhkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Apa yang dilakukan Pansus hanya ingin mengungkap apa yang sebenarnya terjadi terkait penyelamatan Bank Century. “Pernyataan Itu sangat disayangkan, itu tidak memahami perjalanan Pansus,” kata Idrus melalui telefon di Jakarta Minggu (17/1). Idrus dengan tegas menepis tudingan itu. Pansus hingga kini masih mengumpulkan data, jadi bagaimana mungkin ingin menjatuhkan SBY. “Tidak ada seperti itu. Pansus tidak pernah mengambil kesimpulan,” tandasnya. Sedang terkait etika anggota Pansus, menurut Idrus, sebenarnya hal tersebut muncul karena reaksi dari pihak-pihak yang dimintai keterangan. “Itu sebagai reaksi respons yang diberikan saksi-saksi yang tidak menunjukkan itikad baik,” argumen Idrus. Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman menuding Pansus ingin mendelegitimasi pemerintahan SBY. Hal itu terlihat dari pernyataan sebagian besar anggota Pansus yang membenarkan pernyataan mantan Wapres Jusuf Kalla yang menyebutkan bahwa saat itu tidak ada krisis keuangan, krisis hanyalah ilusi. “AS saja butuh US$ 700 miliar untuk atasi krisis tersebut. Jadi ada upaya pembodohan publik oleh pansus,” ujar Hayono Sabtu (17/1) kemarin.(dtc/ant)

tekanan berbahaya di lapisan tanah di sekitar Port auPrince yang menjadi gempa bumi ke-ras pekan lalu, namun sedikit sekali yang dapat dilakukan untuk memperkuat gedung-gedung lemah di negara miskin itu. “Pemerintah Haiti tidak dapat disalahkan dalam hal ini,” kata Calais kepada AFP. “Mereka mendengar kami dengan hati-hati dan mereka amat peduli dengan itu dan mereka mengambil berbagai langkah. Namun kejadian itu demikian cepat.” Calais mulai meneliti garis lapisan tanah yang berbahaya itu pada tahun 2003 dan segera menyampaikan temuannya itu kepadapemerintahHaiti,bahkan dia bertemu dengan PM. Pada Maret 2008 dia dan Mann mengajukan satu kertas kerja yang menunjukkan bahwa lapisan tanah yang salah telah membina satu kekuatan yang dapat menyebabkan gempa bumi berkekuatan 7,2 skala Richter. Kepala Misi PBB Tewas Kepala misi PBB di Haiti, Hedi Annabi, telah tewas akibat gempa bumi, Selasa, yang menghancurkan ibukota negara itu, Sekjen PBB Ban Ki-moon mengumumkan Sabtu. Annabi, seorang warga Tunisia, diper-

kirakan berumur 65 tahun. Dalam pernyataannya, Ban juga mengkonfirmasi kematian wakil Annabi, warga Brazil Luiz Carlos da Costa dan penjabat komisaris polisi PBB di Haiti, Doug Coates dari Kanada. Kesulitan logistik PBB menyampaikan permintaan bantuan sebesar AS$562 juta untuk menolong tiga juta rakyat selama 6 bulan, sedangkan dua juta orang diperkirakan memerlukan bantuan darurat. Tetapi meski sejumlah besar bantuan sudah berdatangan, upaya untuk menyalurkannya terhambat oleh berbagai kesulitan logistik. Bandara penuh sesak, pelabuhan rusak parah, dan ruasruas jalan dirintangi oleh reruntuhan bangunan. Banyak warga yang meninggalkan Port-auPrince untuk mencari makanan, air dan obat-obatan. PBB juga melaporkan jumlah warga yang mencoba menyeberang masuk ke negara tetangga Republik Dominika serta ke kota-kota lain di Haiti utara bertambah banyak. Berbagai laporan dari Portau-Prince Sabtu mengungkapkan bahwa seribu orang terlibat dalam perkelahian untuk mendapatkan makanan di ruas-ruas jalan pusat perdagangan ibukota itu.(m07)

orang penumpang itu berangkat dari Kota Banda Aceh menuju Kota Medan dengan kecepatan tinggi. Sesampai di jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), entah kenapa tiba-tiba bus terperosok dalam parit sebelah kiri badan jalan arah Banda Aceh menuju Medan. “Sebelum terbalik bus menabrak pohon kelapa dan tiga pohon pinang. Pohon kelapa di halaman rumah warga ini akibat ditabrak bus tercabut akar-akarnya dan pohon kelapa ikut terseret sejauh 20 meter. Pohon pinang patah, jembatan beton di depan rumah warga hancur, parit beton juga hancur dan bus terbalik serta tersangkut di titi beton lainnya yang ada di depan rumah ini,” ungkap penumpang. Bu Hamid, salah seorang penumpang bus yang tidak mengalami luka-luka mengatakan, ketika bus Kurnia ini terguling, dia sedang tidur. “Saya sangat terkejut ketika terde-

ngar benturan yang keras dan orang-orang di dalam bus berteriak-teriak. Lalu saya terbangun dan ternyata bus sudah terbalik,” cerita ibu yang mengaku naik bus tersebut dari Banda Aceh menuju Medan. Hal senada juga dikatakan penumpang lainnya, Joni, 28. Tiba-tiba bus yang melaju dengan kecepatan tinggi mengalami oleng dan penumpang berteriak, lalu bus terbalik masuk ke parit. Rata-rata para penumpang bus Kurnia mengalami luka ringan, sedangkan Sumitro, 50, warga Medan, yang duduk di bagian depan sebelah kiri, terpental dari tempat duduknya dan melewati kaca depan bus yang pecah. Tetapi kaki Sumitro terjepit dan mengalami pecah bagian kepala, wajahnya juga berlumuran darah. Sumitro tewas di hadapan anaknya, Joni, 28, yang juga penumpang bus. Kernet bus Kurnia, Jamali, 49, yang mengalami luka memar menceritakan, Sumitro sebelumnya duduk di bangku

No 29, tetapi entah kenapa Sumitro pindah duduk ke bangku serap di depan. Jamali sebelum kecelakaan terjadi menyarankan Sumitro agar pindah ke tempat semula di belakang, tetapi ditolaknya, biar saja keluarganya yang duduk di belakang. “Saran ini saya sampaikan ketika bus sampai di Kota Langsa,” katanya. Para penumpang mengalami luka-luka ringan dibawa ke RSUD Tamiang. Sedangkan penumpang yang tidak mengalami cidera tetap berada di TKP menunggu bus Kurnia yang lain untuk membawa mereka menuju Kota Medan. Sedangkan sopir bus melarikan diri setelah bus yang dikendarainya jungkir balik. KBO Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang, Surya Purba ketika dikonfirmasi di TKP membenarkan bus Kurnia terbalik dan seorang penumpangnya bernama Sumitro tewas. “Lakalantas ini terjadi diduga sopir bus mengantuk, kami sedang mengusut kasus ini,” katanya.(b24)

orangtuanya meninggal dunia, mereka hanya berjualan asongan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Kadangkadang untuk makan seharihari diberikan tetangga atau saudara yang masih ingat kami. Sedangkan untuk berobat kami tak mempunyai uang,” ungkapnya sedih. “Segala cara sudah kami lakukan tapi kesehatan Adam semakin memburuk. Kami pasrah dan merasa kasihan dengan Adam,” kata Anita dengan nada lirih. Kini ia berharap adanya uluran tangan dari berbagai pihak, untuk membantu biaya perawatan hingga adiknya sembuh. Dua Kakak Adam Dicek Darah Setelah Adam Malik,5, diketahui mengidap HIV/AIDS, Anita Rosmayanti ,13, dan Hendra Lesmana ,20, yang merupakan kakak kandungnya, dipastikan akan segera dicek darahnya. Pemeriksaan kondisi medis ini dilakukan untuk memastikan apakah keduanya aman atau ikut tertular AIDS. Sebab, penyakit yang diderita Adam diperkirakan merupakan bawa-

an kedua orang tuanya yang sudah lebih dahulu meninggal. “Kita akan segera memeriksa kesehatan mereka secepatnya, untuk mengetahui apakah dia juga terjangkit HIV/ AIDS seperti adiknya atau tidak,” ujar Djoko Ramadhan,Walikota Jakarta Barat saat kegiatan Semarak Muharam di Komplek Hankam, Palmerah, Jakarta Barat Minggu (17/1). Menurut Djoko pemeriksaan ini penting, agar tindakan secepatnya bisa diberikan kepada kakak korban apabila dia terjangkit penyakit serupa. Pemeriksaan juga untuk menghindari terulangnya kembali kejadian seperti yang menimpa Adam Malik, yang terlambat mendapat perawatan, hingga kondisinya memburuk. “Kita tidak ingin kejadian yang dialami Abdul Malik, menimpa juga kepada kakaknya,”harapnya. Kendati begitu, Djoko berharap keduanya tidak terjangkit virus HIV/AIDS seperti halnya adiknya. Terlebih keduanya juga tergolong masih sangat belia, dan masa depannya yang masih panjang. Djoko

juga berjanji akan memperhatikan masalah pendidikan untuk Anita dengan meminta kepada Sudin Pendidikan Dasar Jakarta Barat, agar mempertimbangkan untuk membiayai pendidikan Anita yang masih duduk di bangku SMP. “Saya berharap Anita sehat dan tidak terjangkit HIV/ AIDS,” ucapnya. Wakil Camat Tambora Isnawa Adji, mengungkapkan penyakit HIV/AIDS yang diderita Adam Malik memang agak terlambat diketahui. Hal ini karena dari awal pihak keluarga yang mengurus Adam Malik sepeninggal kedua orang tuanya menganggap penyakit Adam Malik hanya penyakit biasa. Terlebih dua rumah sa-kit yang pernah merawat Adam Malik menyebutkan penyakit Adam Malik hanyalah penyakit penyumbatan usus dan bukan HIV/AIDS. Baru setelah diperiksa di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Adam Malik diketahui mengidap HIV/AIDS. “Setelah mengetahui Adam Malik menderita HIV/AIDS kita langsung membawanya ke Rumah Sakit Koja,” ungkapnya.(kps)

Presiden Tak Perlu ... urgensi pemanggilan. Jangan cuma melihat pendapat orang per orang,” ujarnya. Jadi tidak benar Presiden seolah-olah membiarkan kasus ini bergulir? “Tidak benar sama sekali. Presiden sangat menghormati hukum. Biarkan proses ini berjalan di DPR,” pungkas Julian. Din: Wajar Panggil SBY Sedangkan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin menilai wajar bila Panitia Angket Bank Century DPR memanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Itu wajar. Presiden harus mengklarifikasi beberapa hal,” katanya di Jakarta, Minggu(17/ 1), di sela-sela Silaturahmi Nasional Keluarga Besar Pondok Modern Darussalam Gontor. Menurut Din, Presiden Yudhoyono perlu memberikan klarifikasi terutama soal laporan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang disampaikan lewat layanan pesan singkat atau SMS. “Presiden SBY tidak boleh diam. SBY perlu mengambil alih tanggung jawab. Sudah cukup alasan untuk dipanggil Pansus, tidak perlu dihindari,” ujar Din. Apalagi, kata Din, Presiden Yudhoyono berkomitmen dan menyatakan agar kasus itu diusut secara tuntas. Prokontra pemanggilan terhadap Presiden Yudhoyono untuk memberi keterangan dalam rapat Panitia Angket Kasus Century DPR terus bergulir. Usul pemanggilan terhadap Presiden antara lain disampaikan anggota panitia asal Fraksi Partai Hanura Akbar

Gempa Lebih Besar ... Para periset telah memulai kerjanya mengenai berbagai model guna mencoba untuk meramalkan seberapa kuat tekanan perubahan akibat gempa bumi 7,1 skala Richter itu mempengaruhi segmen-segmen yang saling menghubungkan lapisan bumi. Menurut para pakar tersebut ada sistem lapisan gempa kedua di utara Haiti yang membentang sampai ke Republik Dominika yang tidak pernah mengalami bencana selama 800 tahun dan telah terbina satu tekanan yang dapat menimbulkan gempa bumi berskala 7,5 Richter. “Pertanyaannya kapan lapisan tanah ini akan mengalami patah,” kata Mann, yang menambahkan bahwa amat sulit untuk meramalkan ‘apakah gempa bumi yang lebih dahsyat itu dapat atau tidak terjadi pekan depan atau 100 tahun mendatang.” Eric Calais, seorang pakar geofisika Prancis yang bekerja di Universitas Purdue di Indiana, termasuk salah seorang yang berusaha untuk menghitung-hitung ancaman bahaya itu. Dia telah memperingatkan para pejabat Haiti beberapa tahun lalu mengenai adanya

Sopir Bus Ngantuk ...

WASPADA Senin 18 Januari 2010

BPK Audit Rp 126,79 M Pembelian Mobil Dinas Menteri JAKARTA (Waspada): Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) diam-diam sedang melakukan audit keuangan terhadap dana alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 126,79 miliar untuk penggunaan mobil dinas menteri dan pejabat negara. Anggota BPK Hasan Bisri mengaku telah melakukan audit. Audit tersebut dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan laporan keuangan Sekretariat negara (Setneg). “Sekarang, tim sudah jalan untuk memeriksa itu,” ujar Hasan usai menghadiri acara Family Gathering dalam rangka ulang tahun BPK yang ke-63 tahun, di Kantor BPK, Jalan Gatot Subro-

to, Jakarta, Minggu (17/1). Menurut Hasan, audit tersebut sudah dilakukan sejak minggu lalu. “Ini merupakan bagian laporan keuangan pemerintah. Nanti kita akan lihat terkait dengan pengadaan mobil itu. Jadi kita tidak spesifik memeriksa pemberian mobil, tapi pemeriksaan atas laporan keuangan Setneg, yang di dalamnya termasuk pengadaan mobil,” jelasnya. Hasan menyatakan hingga saat ini pihaknya masih belum dapat mengambil kesimpulan dari hasil audit yang dilakukannya. “Kita belum bisa mengambil kesimpulan seperti apa. Kita belum tahu, orang baru jalan,”tandasnya. (kps)

Setelah Wirid, 68 Orang Keracunan Makanan AIRBATU (Waspada): Sebanyak 68 orang anggota perwiridan keracunan makanan usai wirid di salah satu rumah warga, satu dirawat di RSUD Kisaran. Infomasi dihimpun Waspada, Minggu (17/1), peristiwa itu terjadi Kamis. Sebanyak 68 orang tersebut terdiri dari anak-anak hingga dewasa. Sebelumnya mereka menyantap lontong di acara perwiridan di rumah seorang warga yang menggelar wirid di Dusun II Desa Sejalim Huklu,Kec.Airbatu,Asahan. Namun, setelah itu perut mereka mual, pusing serta mencret. Satu di antaranya Nurhayati, 60, warga yang sama, dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya makin memburuk, sedangkan yang lainnya mendapatkan perawatan jalan dari Puskesmas setempat. Sementara, Kadis Kesehatan Kab Asahan Habinsaran dikonfirmasi Waspada, membenarkan terjadinya keracunan tersebut, dan menurutnya itu berasal dari lontong yang mereka makan, “Hingga saat ini 68 orang tersebut tetap

Waspada/Sapriadi

KERACUNAN: Nurhayati, 60, warga Dusun II, Desa Seialim Hulu, Kec Airbatu, dirawat di RSUD Kisaran, karena keracunan makanan, sedangkan 67 penderita lainnya mendapat perawatan jalan di rumah dari Puskemas setempat. foto direkam, Minggu (17/1). kami pantau kasesehatannya, dan meneliti zat apa yang ada dimakanan yang mereka makan,” ujar Habinsaran. (csap)

Polsek Kualuh Hulu Tangkap Lepas Tersangka Penganiayaan MEDAN (Waspada): Polsek Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) menangkap lepas salah seorang tersangka pelaku kasus penganiayaan berat (Anirat), yang dituduh melanggar Pasal 170 Jo 351 KUH Pidana. Menurut keterangan yang diperoleh Waspada, Minggu (17/1), tersangka Ali ditangkap Jumat (15/1) sekira pukul 02.00 dinihari, dari kawasan tempat tinggalnya di Kampung Baru, Aek Kanopan, jajaran Polsek Kualuh Hulu. Namun baru sekira satu malam ‘dudukduduk’ di Polsek, yakni pada Sabtu (16/1), tersangka yang merupakan salah satu dari empat kawanan tersangka pelaku penganiayaan berat itu sudah kembali bebas berkeliaran. Sahrida Sima selaku keluarga korban, menganggap ada keanehan di balik perlakuan polisi jajaran Polsek Kualuh Hulu, yang terlalu mudah melepas kembali tersangka meski dengan alasan penangguhan penahanan, wajib lapor atau apa pun namanya. Sepengetahuannya, jangankan melakukan pengeroyokan dan pembacokan menggunakan senjata tajam kelewang sehingga nyaris menghilangkan nyawa korban, Defri, kemanakannya, tertangkap membawa senjata tajam saja seseorang biasanya langsung dijebloskan ke sel. “Ketika ditanya, polisi mengatakan statusnya wajib lapor. Kenapa dilepas dengan alasan wajib lapor. Benar-benar aneh. Sebab hanya pengadilan yang menentukan seorang tersangka bersalah, atau tidak,” tegasnya. Sahrida menuturkan, sebenarnya berbagai keanehan yang dilakukan polisi dalam menangani kasus ini, sudah dirasakan sejak awal kejadian. Peristiwa penganiayaan terhadap Defri oleh tersangka empat bersaudara BM alias Budi (tertangkap), Ali M (tertangkap dan dilepas), Ju M dan Bam M, terjadi 28 November 2009 malam. Dengan bersenjata tajam kelewang ke empat tersangka berusaha menghabisi Defri. Meski peristiwa itu langsung dilaporkan korban ke Polsek Kualuh Hulu, namun baru ‘mulai’ diproses ulang 26 Desember 2009, itu pun setelah adanya pemberitaan di Harian Waspada sehari sebelumnya, yakni 25 Desember 2009. Anehnya Kapolsek Kualuh Hulu AKP Arifin

Marpaung, melalui surat tertanggal 5 Januari 2010 kepada korban, mencantumkan bahwa Surat Perintah Dimulainya Penyidikan, tanggal 28 November itu juga. Sedangkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan, 4 Januari 2010, saat tertangkapnya tersangka Budi. “Yang kita pertanyakan, di mana petugas Polsek Kualuh Hulu sejak kejadian itu dilaporkan, hingga kasusnya diberitakan Waspada,” tanya Sahrida Sima. Begitu juga dengan penangkapan pertama terhadap Budi, dilakukan polisi karena adanya pemberitahuan melalui telepon dari keluarga korban. “Kalau tidak kita telepon pasti tidak ditangkap. Padahal, ke empat pelaku berkeliaran. Ada apa, kenapa terbalik, kok seperti polisi yang takut kepada mereka,” tanyanya. Bertentangan Praktisi hukum Hamdani Harahap, SH, MH dan Zainal Ikhsan, SH, yang dihubungi secara terpisah di Medan, Minggu (17/1), menilai perlakuan polisi di jajaran Polsek Kualuh Hulu yang ‘melepas’ kembali tersangka pelaku anirat, adalah tidak adil, sangat tidak lazim bahkan bertentangan dengan KUHAP. Hamdani Harahap, SH, MH menilai, perlakuan polisi itu melanggar azas keadilan dan kepatutan, sebab dikhawatirkan tidak akan menimbulkan efek jera, bisa mengancam korban dan sangat bertentangan, di mana jajaran kepolisian sendiri gencar-gencarnya membasmi premanisme. “Apalagi ada bukti, ada saksi. Jadi secara hukum tidak lazim dan tidak adil,” tegasnya sambil menambahkan, ini saatnya jajaran kepolisian di atasnya, mengawasi dan mengimbau bawahannya yang kurang berkemauan menegakkan hukum yang berkeadilan, di tengah masyarakat. Bahkan Zainal Ikhsan, SH, menyebut perlakuan jajaran Polsek Kualuh Hulu bertentangan dengan KUHAP. Sebab, menurutnya, selaku penyidik pihak kepolisian seharusnya lebih memperhatikan kepentingan korban, bukan malah sebaliknya. “Karena itu Kapoldasu dan Kapolres Labuhan Batu harus tetap mengawasi tindakan bawahannya, dan kita minta tersangka ditangkap kembali,” tegas Zainal Ikhsan, SH.(m16)

Tanah Keluarga Alm Ishak Diserobot WS Cs MEDAN (Waspada): Sebidang tanah seluas 15 x 100 M2 milik keluarga almarhum Ishak di Jl. Air Besih, Kel. Sudirejo I, Kec. Medan Kota, diduga diserobot WS Cs, tanpa alasan yang jelas. Persoalan tanah saat ini sedang disidangkan di Pengadilan Negeri Medan. WS Cs yang diketahui warga Jakarta itu disebut-sebut telah memiliki sertifikat Hak Milik atas tanah tersebut yang dikeluarkan BPN Medan. “Apa dasar BPN berani mengeluarkan sertifikat itu,” kata Hibur kepada wartawan, Minggu (17/1). Didampingi Kasmin, dia mengaku kaget mengetahui tanah warisan orangtuanya diserobot secara paksa oleh orang lain. “Ironisnya, warga Jakarta pula yang nyerobot,” timpal adiknya Kasmin. Keduanya merupakan anak tertua dan paling bungsu dari delapan bersaudara anak alm Ishak. Menurut Hibur, kasus penyerobotan tanah warisan orangtuanya itu telah sampai ke PN Medan. “Apa dasar mereka menyatakan tanah itu miliknya. Kami sebagai ahli waris memiliki surat resmi yang dikeluarkan penghulu Kampung Sudirejo I, Kec. Medan (sekarang Sudirejo I, Kec. Medan Kota) tanggal 9 Juni 1963 ditandatangani Udin Ardjun,” kata Hibur seraya memperlihatkan surat asli tanah itu. Dia menjelaskan, sejak tahun 1958 di atas tanah itu telah dibangun satu rumah yang dihuni Ishak. Bangunan tersebut sampai sekarang masih ada dan sekarang ditempati adiknya Karim. Hal ini, atas persetujuan keluarga. “Adik kami Karim lah yang dihunjuk menjaga dan merawat tanah serta bangunan warisan orangtua kami tersebut,” ujar Hibur seraya menambahkan bahwa sebagian besar anakanak alm berada di daerah perantauan.

Bahkan, kata Hibur, saat orangtua mereka masih hidup, Karim lah yang mendampingi ayah dan ibu mereka. Sebelum ayah meninggal sekira tahun 1996 surat tanah itu dititipkan kepada Karim. Ironis, lanjut Hibur, tanggal 6 Agustus 1981, ahli waris mendapat foto copy surat tanah dimaksud yang dikeluarkan Kepala Kelurahan Sudirejo I, Kec. Medan Kota, ditandatangani Baharuddin atas nama Amiruddin pada lokasi tanah sama. Menurut Hibur, tanah warisan orangtua mereka itu digugat WS Cs ke PN Medan tahun 2009 dan saat ini masih dalam pembahasan hakim PN. “Apa pun ceritanya tanah warisan orangtua kami itu akan kami pertahankan sampai titik darah terakhir, apalagi kami memiliki surat,” demikian Hibur. (h05)

Nusantara

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Pemilihan Gubernur

Jangan Sekadar Menghemat Biaya JAK ARTA ( Waspada): Mantan Menteri Negara Otonomi Daerah, Ryaas Rasyid menilai pengembalian mekanisme pemilihan gubernur kepada DPRD atau ditunjuk Presiden hanya dengan alasan menghemat biaya, terlalu naif. Pengembalian mekanisme itu tidak sekadar persoalan menghemat biaya, tetapi bagaimana mengubah titik berat otonomi daerah yang kini di kabupaten/kota menjadi di provinsi.

Antara

WARISAN BUDAYA: Dua pengunjung menyaksikan Miniatur kompleks Candi Prambanan pada Pameran Candi Prambanan dan Candi Sewu di Bentara Budaya Jakarta, Minggu (17/1). Pameran yang bertema “Menjaga Warisan Umat Manusia” tersebut berlangsung hingga 24 Januari.

Pemberian Fasilitas Mewah Tunjukkan Adanya Sindikat Dalam Rutan JAKARTA (Waspada): Terungkapnya fasilitas mewah untuk sejumlah narapidana, seperti Artalyta Suryani dan Limarita di Rumah Tahanan KhususWanita Pondok Bambu, Jakarta, menunjukkan adanya satu sindikat dari mulai bawah sampai atas. Pernyataan ini disampaikan Anggota Komisi III DPR, Marthin Hutabarat (Fraksi Partai Gerindra) saat dialog bersama wakil rakyat di DPR Jakarta, Jumat (15/1). Sebenarnya kata dia, tidak hanya di Rutan Pondok Bambu saja, tapi pemberian fasilitas mewah ini juga terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (LP) dan Rutan lainnya. “Saya lihat ini

seolah-olah menjadi satu sindikat, mulai bawah sampai atas. Cuma atasnya sampai dimana, ini yang memang harus serius kita teliti dan kita selidiki,” katanya menambahkan, jika dari atas mempunyai semangat kuat memberantas pungli, tentunya hal itu tidak akan terjadi. Terjadinya peristiwa ini kata wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumut itu, diharapkan menjadi satu titik awal pembenahan. “Yang utama harus dibenahi pemerintah adalah aparatnya. Pembenahan aparat ini kunci utama, karena sebagai petugas LP harus mempunyai filosofi mendidik dan men-

disiplinkan orang-orang di dalam LP.” Martin menambahkan, sinyalemen berkembang di masyarakat, LP adalah satu dunia yang tidak terkontrol, dimana orang memiliki kebebasan kalau dia memiliki uang. Keadaan ini akhirnya dimanfaatkan orang-orang yang punya uang. Sementara petugas dengan gaji rendah sangat rentan terhadap sogokanoleh orangorang yang ditahan. “Kalau Depkumham bisa kita dorong melaksanakan secara berdisiplin dan bertanggung jawab, saya kira ke depan ada perubahan radikal,” katanya.(aya)

“Kita mempersoalkan perbaikan sistem,” katanya, dalam dialog interaktif Perspektif Indonesia Pro-Kontra Mekanisme Pemilihan Gubernur di Gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Jakarta, Jumat (15/1). Ryaas menyebut, rumusan gubernur dipilih langsung rakyat merupakan tafsiran pemerintah. “UUD 1945 tidak mewajibkan,” katanya. Jika gubernur adalah wakil pusat di daerah yang berarti mekanismenya dipilih DPRD atau ditunjuk Presiden, maka kekuasaannya harus diperbesar sebagai koordinator instansi pusat di daerah. “Kemudian otonomi daerah dititikberatkan di kabupaten/kota sesuai UU No. 32/ 2004 tentang Pemerin-tahan Daerah. Sejak dulu atau sebelum otonomi daerah diberlakukan tahun 1999, UU Pemerintahan daerah selalu mengatur titik berat otonomi daerah di kabupaten/kota.” Kenyataannya saat ini terjadi pengakuan dua tingkatan daerah otonom tetapi tanpa kejelasan titik berat otonomi daerah. “Kalau ditanya, saya lebih senang kalau titik beratnya di provinsi. Di mana-mana tidak ada dua level otonomi daerah yang sama porsinya, mesti salah satunya lebih besar.” katanya Titik berat di provinsi justru menguntungkan karena memudahkan konsolidasi sumberdaya lintas daerah dan pengelo-

laannya bisa diopti-malkan. Persoalannya, dianggap federalisme jika titik beratnya di provinsi. “Federalisme jadi kata kotor sejak dulu. Jadi tidak mungkin titik berat di provinsi. Kita traumatik.” tegasnya. Padahal DKI Jakarta yang berstatus khusus menerapkan titik berat otonomi daerah di provinsi, gubernurnya pun dipilih langsung rakyat. Penerapannya serupa dengan Papua, Papua Barat dan Aceh yang juga

berstatus khusus. Berbeda dengan provinsi yang tidak berstatus khusus, tetapi menerapkan titik berat otonomi daerah di kabupaten/ kota, gubernurnya pun dipilih langsung oleh rakyat. Karena kekuasaannya kecil, gubernur di sana lebih banyak mengerjakan tugas-tugas limpahan pusat. “Itulah penyebab bupati/ walikota enggan diundang gubernur.” tandasnya. Alirman Sori, anggota DPD

menyatakan, DPD konsisten pemilihan gubernur secara langsung oleh rakyat. “Kalau dipilih DPRD kami mencurigai kekuasaan ditarik ke pusat. Kalau alasannya penghematan biaya, saya rekomendasikan tak usah pemilihan oleh DPRD, diangkat langsung oleh presiden saja,” tegasnya. Namun diakuinya, suarasuara daerah menghendaki pemilihan gubernur tetap langsung oleh rakyat.

Untuk itu, pro-kontra ini harus dipahami dan disikapi sungguh- sungguh,” pintanya. Menurutnya, rakyat memilih secara langsung pemimpinnya adalah cita-cita luhur. Mengembalikan mekanisme pemilihan gubernur kepada DPRD atau ditunjuk Presiden merupakan kemunduran demokrasi. “Kalau mau jujur, rakyat paling siap berdemokrasi. Yang paling tidak siap adalah elitnya.”(aya)

FEI Desak Presiden Hentikan Ekonomi Ugal-ugalan JAKARTA (Antara): Forum Ekonom Indonesia (FEI) mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera menghentikan kebijakan ekonomi berparadigma pro pasar ugalugalan dan kembali ke ekonomi berdasarkan konstitusi. “Forum Ekonom Indonesia mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera mengakhiri kebijkan ekonomi. Garis kebijakan ekonomi harus dikembalikan pada garis ekonomi konstitusi,” kata Rizal Ramli saat membacakan pernyataan bersama Forum Ekonom Indonesia (FEI) di Jakarta, Minggu(17/1). FEI para pakar ekonomi dari berbagai universitas di Indonesia. Dalam pembacaan pernyataan tersebut dihadiri antara lain Rizal Ramli, Revrisond Baswir (UGM), Denni Danuri, Bonie Setiawan, Ray Rangkuti, Hendri Saparini, Ichsanuddin Noorsy, Ikhsan Modjo, Imam Sugema, Ismet Hasan Putro, Ronnie Rusli, Fahmi Radhi (UGM), Taufik (UI), Fathul Nugroho (UI), Syamsul Hadi, Fahrial Anwar, Ahmad Erani Yustika serta Adhi Masardhi. FEI menilai saat ini pemerintahan Presidein Yudhoyono sangat mengagungkan dunia luar. Dalam pernyataannya FEI mengingatkan PresidenYudhoyono bisa kembali menjalankan

konstitusi yang mengamanatkan cabang-cabang produksi penting yang menguasai hajat hidup orang banyak harus dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Rizal Ramli melihat saat ini telah ada pergeseran kebijakan ekonomi yang dijalankan pemerintah. “Selama ini, Indonesia agresif mencari utang, semangat untuk berutang sehingga hutangnya malah kelebihan dari

kebutuhan,” kata Rizal. Rizal Ramli menjelaskan data tahun 2008 menunjukkan adanya sisa utang Rp79 triliun. Sementara pada 2009 dari penghitungan sementara terdapat Rp38 triliun. “Jadi artinya pemerintah jor-joran cari utang yang malah melebihi kebutuhan,” kata Rizal. Sementara menurut ekonom UGM Revrisond Baswir berbagai masalah yang muncul sekarang ini sebenarnya hanya gejala, belum merupakan

penyebab atau penyakitnya. Menurut Revrisong persoalan mendasar adalah dijalankannya ekonomi pro pasar yang ugal-ugalan. “Ini pembangkangan sistemik dari konstitusi kita,” kata Revrisond. Oleh karena itu tidak ada jalan lain selain kembali ke ekonomi konstitusi. “Pembangkangan ekonomi sistemik ini hanya akan menghasilkan kolonialisme ekonomi baru,” katanya.

DPD KNPI Se-Indonesia Desak KLB JAKARTA (Antara): Sejumlah 22 Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) se-Indonesia merekomendasikan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) KNPI sebagai solusi dualisme kepemimpinan di DPP organisasi kepemudaan itu. Kepada pers di Jakarta, Minggu(17/1), Ketua DPD KNPI DKI Arif Rahman menjelaskan bahwa rekomendasi itu merupakan hasil kesepakatan silaturahmi nasional ketua-ketua DPD KNPI se-Indonesia yang diselenggarakan di Jakarta pada Sabtu-Minggu (16/17 Januari 2010). Terkait dengan rekomendasi itu, ia menambahkan, juga dibentuk Tim 7 DPD KNPI yang akan bertugas menjembatani

dua kubu DPP KNPI, yakni kubu Aziz Syamsuddin dan Doli Kurnia, agar KLB tersebut bisa diterima kedua pihak sebagai solusi konflik dualisme kepemimpinan KNPI. Tim 7 tersebut terdiri dari DPD KNPI DKI, KNPI Aceh, KNPI Jambi, KNPI Kalbar, KNPI Jabar, KNPI Papua dan KNPI Gorontalo. “Kami akan berupaya melobi kedua kubu agar KLB KNPI itu bisa segera dilaksanakan,” ujar Arif. Selain melobi kedua pihak, Arif menambahkan, tim tersebut juga akan melakukan pendekatan-pendekatan dengan berbagai organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP) yang menjadi anggota KNPI. Dikemukakannya pula bahwa mekanisme KLB itu

merupakan pintu islah yang konstitusional menurut aturan main organisasi KNPI. Dalam silaturahmi nasional tersebut, ketua DPD KNPI seIndonesia juga mengungkapkan bahwa adanya dualisme kepemimpinan di DPP KNPI telah berdampak besar kepada DPD-DPD KNPI di daerah. “Bagaimana pun keberadaan KNPI di daerah-daerah itu masih cukup disegani dan punya pengaruh tersendiri,” ujar Ketua DPD KNPI Kalbar. Perseteruan ditingkat pusat kepengurusan KNPI itu juga dinilai telah membawa multi player efek kepada gera-kan pemuda Indonesia yang tadinya berlandaskan idealisme progresif produktif menjadi pragmatisme apatis.

Luar Negeri

WASPADA

Senin 18 Januari 2010

Kebakaran Di Manila, 1 Tewas, 4.000 Kehilangan Tempat Tinggal

Tidak Ada Keputusan Soal Sanksi Baru Iran NEWYORK,AS(Antara/AFP):Enamnegarakuatmempertimbangkan sanksi-sanksi baru terhadap Iran berkaitan dengan sikap negara itu soal program nuklirnya dalam satu pertemuan di New York, namun tak mencapai keputusan, kata seorang pejabat senior Uni Eropa. Pertemuan tertutup itu diselenggarakan oleh Uni Eropa di kantor misinya di New York, yang dihadiri oleh para pejabat senior dari Inggris, Prancis, Jerman, Rusia dan Amerika Serikat. China, yang mengisyaratkan pihaknya enggan mendukung sanksi keras yang didesakkan oleh negara Barat itu, hanya mengirimkan seorang diplomat tingkat rendah. “Pertimbangan untuk memberikan tindakan-tindakan lanjutan yang layak telah dimulai,” kata Robert Cooper, seorang diplomat tinggi Uni Eropa setelah pertemuan Sabtu (16/1). Namun dia tidak memberikanrinciantindakan-tindakanyangdibahasdalampertemuan itu. Dia berbicara sebagai tuan rumah dan pemimpin pertemuan santap siang tertutup, yang berakhir lebih dari dua jam. Cooper mengatakan, para pejabat keenam negara menyatakan prihatin terhadap pembangunan sebuah pabrik pengayaan uranium baru Iran yang dilakukan secara rahasia, ‘tanpa tujuan sipil yang bisa dipercaya’ di samping ‘tidak adanya kerja sama yang memadai’ dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) PBB. Keenam negara juga menyatakan prihatin mengenai penolakan Teheran terhadap kesepakatan, berdasarkan mana sebagian besar cadangan uranium Iran yang telah diperkaya (LEU) pada tingkat rendah akan dikirimkan ke luar negeri, untuk diperkaya lebih lanjut sebagai bahan bakar reaktor risetnya. Teheran telah mengabaikan batas waktu yang ditetapkan AS pada 31 Desember lalu untuk menerima tawaran itu, yang disusun oleh Badan Tenaga Atom Internasional PBB, dan dibalas dengan usulannya sendiri serta melakukan pertukaran LEU dengan bahan bakar reaktor. Iran menegaskan pihaknya siap untuk mengirim LEU nya ke luar negeri jika hanya ada pertukaran secara bersamaan bahan bakar ke negaranya. Sebelumnya, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov yang bergabung dalam pertemuan mengatakan, pihaknya ‘tidak yakin dalam beberapa hal bahwa kita tidak segera membuat’ suatu keputusan. “Kita telah memulai tahapan berikutnya dari kasus ini, bagian berikutnya dari proses. Seperti saya katakan, Rusia selalu berkomitmen penuh untuk mencapai pendekatan jalur ganda itu,” katanya. Wakil Menteri Luar Negeri AS,William Burns, hanya mengatakan, bahwa keenam negara telah melakukan ‘diskusi yang bermanfaat.’ SementaraitutimpalannyadariPrancis,JacquesAudibertmenegaskan, bahwa ‘itu bukanlah pertemuan untuk mengambil keputusan.’

MANILA, Filipina (AP): Kebakaran yang terjadi di satu kawasan kumuh dekat pelabuhan utama di ibukota Filipina, menewaskan seorang anak perempuan berusia 5 tahun, melalap ratusan gubuk dan menyebabkan 4.000 orang kehilangan tempat tinggal, kata seorang pejabat Minggu (17/1). Tidak ada laporan lain tentang korban tewas atau korban dengan cedera parah dalam kebakaran yang terjadi Sabtu malam di Baseco Compound, satu kawasan kumuh yang padat di pinggirTeluk Manila, kata pejabat senior pemadam kebakaran Emmanuel Gaspar. Jurufoto AP di tempat itu melihat orang-orang menunggu untuk mendapatkan perawatan atas cedera ringan, termasuk luka akibat pecahan kaca. Penyebab kebakaran yang berlangsung selama 2 jam itu, yang semakin marak akibat kencangnya angina dan menghanguskan 500 gubuk, masih dalam penyelidikan, kata Gaspar. Di tengah abu kebakaran yang tersisa dari gubuk mereka yang hangus terbakar, keluarga Amorsolo Villamor menikmati sarapan pagi mereka Minggu pagi, mereka tidak mau meninggalkan tanah di mana dulu rumah mereka berdiri.Villamor, istri dan tiga anaknya berbagi gubuk yang sama dengan dua keluarga lain.(m18)

Rudal AS Tewaskan 12 Warga Pakistan Di Selatan Waziristan

KEBAKARAN BESAR LANDA MANILA

The Associated Press

Para penduduk memilih sisa-sisa hartanya di antara puing rumahnya yang terbakar di kawasan kumuh Baseco, kawasan di dekat pelabuhan Manila, Filipina, Minggu (17/1). Pihak berwenang melaporkan satu orang tewas dan kira-kira 4.000 lainnya kehilangan tempat tinggal dalam kebakaran malam sebelumnya yang menghanguskan 500 rumah.

Kemiskinan Kini Jadi Masalah Utama Dunia

Laporan: Ada Yang Terobos Pengamanan Bandar Udara JFK - Bukan Masalah Iklim, Terorisme Dan Perang NEWYORK, AS (Antara/Reuters): Satu terminal di Bandar Udara Internasional JFK, NewYork, dikosongkan karena‘terjadi penerobosan pengamanan,’ demikian laporan media setempat. Terminal 8 dikosongkan dan semua penumpang harus menjalani pemeriksaan-ulang, kata jurubicara Dinas Pelabuhan New York dan New Jersey, Steve Colemann kepada media setempat Sabtu (16/1). Lembaga tersebut memiliki wewenang atas tiga bandar udara utama di daerah New York. Satu orang dilaporkan memasuki daerah keamanan tanpa melewati pemeriksaan, kata Coleman. Tak ada perincian lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut. Penerobosan keamanan di Bandar Udara Newark pada 3 Januari memicu penutupan sehingga membuat ribuan penumpang mengalami penundaan keberangkatan pada penghujung liburan akhir pekan. Pihak berwenang satu pekan sebelumnya menangkap seorang pria “yang dicurigai” sehingga memicu ketakutan, dan menuduh dia melakukan pelanggaran keamanan dengan cara melakukan penerobosan. Rekaman video belakangan memperlihatkan pria itu menyelinap ke daerah terbatas di bandar udara tersebut untuk mencium seorang teman wanitanya sebagai salam perpisahan.

Banyak Calon Anggota Kabinet Afghanistan Ditolak Parlemen KABUL, Afghanistan (Antara/AFP): Para anggota parlemen Afghanistan menolak lebih separuh dari daftar calon kabinet yang diajukanolehPresidenHamidKarzaimenyusulpenolakansebelumnya atas sebagian besar dari pilihan menteri-menterinya yang pertama, kata ketua parlemen. Dalam pemilihan yang disiarkan langsung di televisi negara, majelis rendah parlemen memilih menolak 10 dari 17 calon pilihannya dan menyetujui hanya tujuh calon bagi pemerintah Afghanistan pada putaran pemilihan yang kedua itu, MohammadYounus Qanooni menjelaskan Sabtu (16/1). Menteri-menteriyangtelahdikonfirmasimeliputibekaspenasehat keamanan nasional Karzai, Zalmal Rasoul, yang akan menjadi menteri luar negeri, dan Amina Afzali sebagai menteri urusan perempuan. Pada 2 Januari lalu para anggota parlemen memilih untuk menolak 17 dari 24 pilihan awal, yang memberikan pukulan pada pemerintahnya, yang telah rusak setelah dia dinyatakan sebagai pemenang pemilihan Agustus, yang dinodai oleh kecurangan besarbesaran, sebagian besar dengan persetujuannya. Karzai menyampaikan 17 orang angkatan barunya sebagai pilihan keduanya dan masih belum mengajukan nama calon untuk kementerian air dan listrik. Para anggota Wolesi Jirga Afghanistan, majelis rendah, banyak memakai serban dan kameez salwar tradisional, menghabiskan pekan ini untuk memeriksa para calon menteri baru itu —14 pria dan3wanita—setelahdiperintahkanolehpresidenuntukmembatalkan reses musim dingin guna mempertimbangkan daftar tersebut. Calon-calon yang disetujui meliputi menteri kehakiman, urusan luar negeri, urusan agama, ekonomi, pembangunan pedesaan, urusan sosial dan anti-narkotika. Menteri pertahanan, pertanian, dalam negeri, keuangan, pendidikan, kebudayaan, pertambangan dan industri telah disetujui pada putaran pertama pamilihan. Karzai harus memperkenalkan 10 wajah baru untuk mendapatkan persetujuan guna merampungkan daftar kabinetnya.

LONDON, Inggris (Antara/AFP): Kemiskinan adalah masalah paling serius yang dihadapi dunia, demikian hasil jajak pendapat umum yang tersebar di seluruh dunia Minggu (17/1), yang menempatkan persoalan itu di depan perubahan iklim, terorisme dan perang.

Secara keseluruhan, 71 persenorangmemilihkemiskinan ekstrim sebagai masalah terbesar dunia, dibandingkan dengan 64 persen yang memilih persoalan lingkungan atau polusi, dan 63 persen meningkatnya harga pangan dan energi. Terorisme, hak asasi manusia (HAM) dan penyebaran penyakit mendapat dukungan 59 persen, perubahan iklim dan masalah ekonomi dunia 58 persen, dan perang 57 persen. “Bahkan jika resesi global menempatkanmasalahekonomi di tempat teratas di benak masyarakat pada tahun ini, kemiskinan

Dalam perundingannya dengan Yang Jiechi, Okada mendesak China untuk memulai berunding secara terinci tentang pembangunan bersama proyekproyek gas di Laut China Timur, kata seorang diplomat, yang menolak namanya disebutkan. “Jika China melanggar perjanjian itu, Jepang pasti akan

memilih terorisme sebagai keprihatinan teratas mereka, dan hal itu pun terjadi Inggris, Indonesia dan Spanyol, yang menderita serangan besar dalam beberapa tahun belakangan ini. Jepang hanya satu-satunya negara yang memandang perubahan iklim sebagai persoalan paling serius, sedangkan China menempatkandiperingkatkedua dan AS di urutan ke sembilan. Lebih dari 25.000 orang di 23 negara diwawancarai secara langsung, online atau melalui telefon untuk jajak pendapat itu, yangdilakukanantaraJunisampai Oktober tahun lalu.

Pakar Kimia Irak Dapat Hukuman Mati Baru BAGHDAD, Irak (AP): Sepupu Saddam Hussein yang dikenal sebagai ‘Ali Kimia’ Minggu (17/ 1) dinyatakan bersalah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaandanmendapathukuman mati baru atas keterlibatannya dalam melancarkan serangan gas di Halabja. Keluarga para korban di pengadilan menyambut gembira ketika keputusan bersalah dijatuhkan terhadap Ali Hassan

al-Majid dalam persidanganl satu serangan gas beracun terburuk yang dilakukan terhadap warga sipil. Dia telah menerima hukuman mati sebelumnya atas kejahatan yang dilakukannya semasa pemerintahan Saddam Hussein, terutama dalam hal penekanan yang dilakukan pemerintah Irak terhadap etnis Kurdi di akhir tahun 80-an. Pejabat lain dalam pemerintahan Saddam menerima

hukuman penjara atas peran mereka menyerang kota Halabja, kota yang didominasi suku Kurdi, yang terletak dekat perbatasan dengan Iran. Mantan Menteri Pertahanan Sultan Hashima alTaie menghadapi hukuman 15 tahun penjara, seperti halnya mantan Direktur Intelijen Militer Irak, Sabir Azizi al-Douri. Farhan Mutlaq al-Jubouri, mantan Kepala Intelijen Militer di kawasan selatan, dijatuhi

hukuman 10 tahun penjara. Nazik Tawfiq, 45, seorang wanita Kurdi yang mengatakan dia kehilangan 6 keluarganya dalam seranganitudatangkepengadilan seorang diri untuk mendengarkan dakwaan itu. Dia langsung berlutut dan berdoa setelah mendengar keputusan pengadilan. “Saya sangat senang hari ini,” kata Tawfiq. “Sekarang arwah semua korban bisa beristirahat dengan tenang.”(m18)

Yaman Benarkan Tokoh Senior Al Qaida Tewas SANAA, Yaman (Antara/ AFP): Yaman membenarkan tewasnya enam tokoh senior al Qaida dalam serangan udara, pada saat pasukan keamanannya bergerak maju dalam penumpasan kelompok tersebut dan menahan tiga orang yang dicurigai gerilyawan. Kementerian dalam negeri mengatakan Sabtu (16/1), pimpinan militer al Qaida di Semenanjung Arab (AQAP), Qassem al-Rimi tewas ketika sebuah rudal menghantam kendaraannya di wilayah barat provinsi Saada. Juga tewas Ayed al-Shabwani, Ammar al-Waili,

Salehal-Tais,wargaMesirIbrahim Mohammed Saleh al-Banna dan seorang yang tak dikenal, kata kementerian dalam pernyataan di laman Internetnya. Terdapat laporan-laporan berbeda mengenai identitas mereka yang tewas, ketika satu pesawat perang menargetkan suatu konvoi tiga kendaraan, dengan satu laporan hari Jumat yang mengatakan, bahwa Waili danTaisberhasillolos.Rimiadalah di antara 23 orang yang nekat melarikan diri dari penjara keamanan negara di Sanaa pada Februari 2006, yang membuat pemerintah Yaman marah dan

Jepang Bertindak Jika China Langgar Perjanjian Gas TOKYO, Jepang (Antara/ AFP): Menteri Luar Negeri Jepang Katsuya Okada , Minggu (17/1) mengemukakan kepada sejawat Chinanya bahwa Tokyo akan mengambil“tindakan-tindakan” jika China melanggar perjanjian tahun 2008 mengenai proyekproyekeksplorasigasyangdisengketakan.

parah jelas dipandang sebagai masalah global yang paling serius,” kata Sam Mountford, direktur riset GlobeScan, yang mengadakan jajak pendapat untuk BBC World Service itu. “Namun dengan banyaknya persoalan global lain yang juga dipandangsangatserius,masalah ini mewakili agenda yang sangat berat bagi lembaga-lembaga seperti Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan G20 untuk menanganinya.” Hasil-hasil yang diperoleh menunjukkan berbagai perbedaan di beberapa negara. Rakyat di India dan Pakistan

melakukantindakan,”kataOkada dalam perundingan-perundingan, yang diselenggarakan di selasela pertemuan para menteri luar negeri Asia Timur dan Amerika latin. Duanegaraekonomiterbesar Asia itu dan pemakai energi penting pada tahun 2008 mengatakan mereka akan berbagi

sumber-sumbergasdiLautChina Timur, satu perjanjian yang dicapai setelah beberapa tahun perundingan. Tetapi Jepang dilaporkan menganggap China telah membangun fasilitas pengeboran di daerah itu dan tampaknya siap untuk memulai mengebor gas.

dia dimasukkan dalam daftar 152 tersangka yang dicari. Banna, yang juga dikenal sebagai Abu Aymen al-Masri, dikatakan sebagai seorang pakar ‘ideologis’ kelompok itu. Sementara itu kementerian pertahanan Sabtumengumumkanpenahanan tiga orang tersangka anggota al Qaida di daerah utara Alb, dekat perbatasan Arab Saudi. Mereka dikenali sebagai Ahmed al-Razehi,Yasser al-Zubai dan Ahmed al-Heemi, dan dijelaskan bahwa mereka mengenakan seragam militer serta membawa senjata dan bahan peledak. Penahanan Sabtu itu adalah yang terakhirdariserangkaianserangan sejak akhir Desember, ketika pemerintah melancarkan operasi terakhirnya terhadap al Qaida. Pada Selasa lalu, pasukan keamanan membunuhAbdullah Mehdar, yang dikatakan sebagai pemimpin kelompok itu di provinsi Shabwa, sebelah timur ibu kota.Gubernur provinsi itu, Ali Hassan al-Ahmadi mengatakan, puluhan pejuang, termasuk berasal dari Arab Saudi dan Mesir

yang meninggalkan Afghanistan, bersembunyi di Shabwa. Di antara mereka, menurutnya, adalah pemimpin AQAP sekarang, Nasser al-Wahaishi, orang keduanya dari Saudi Saeed Alial-Shehridanulamagariskeras AS-Yaman Anwar al-Awlaqi. Suratkabar Yaman Post Sabtu melaporkan, bahwa tokoh garis keras kelahiran AS, Awlaqi, yang diduga punya kaitan dengan pemboman yang gagal terhadap pesawat dengan tujuan AS pada HariNatal,adalahtinggaldiYaman selatan di bawah perlindungan Al Qaida. AQAP mengaku bertanggungjawab pada serangan 25 Desember yang gagal terhadap sebuah pesawat Northwest Airlines, dalam penerbangan menuju Detroit, AS. Sementara itu Washington mengkonfirmasikan al Qaida cabang Yaman berada di balik serangan itu, dan mengatakan bahwaorganisasitersebutmelatih tersangka penyerang warga Nigeria, Umar Farouk Abdulmutallab.

MIR ALI, Pakistan (AP): Para pejabat intelijen Pakistan mengatakan satu serangan rudal AS atas satu rumah di kawasan suku Pakistan menewaskan sedikitnya 12 orang. Para pejabat itu mengatakan, serangan Minggu (17/1) itu terjadi di Shaktoi, South Waziristan. Serangan rudal juga ditujukan pada pertemuan para panglima militan di Shaktoi Kamis, menewaskan 12 orang dalam usaha yang tidak berhasil menewaskan KepalaTaliban Pakistan Hakimullah Mehsud. Para pejabat itu mengatakan jati diri para korban tewas dalam serangan Minggu itu tidak diketahui. Serangan Minggu itu merupakan yang kesembilan kalinya sejak awal tahun ini, serangan tak terduga sejak program pimpinan CIA dimulai dua tahun lalu.(m18)

CDC: 80 Juta Orang Amerika Terserang H1N1 WASHINGTON, AS (Antara/Reuter): Sebanyak 80 juta orang Amerika telah terserang flu babi H1N1, sebanyak 16.000 telah tewas dan lebih dari 360.000 dirawat di rumah sakit, demikian keterangan Pusat bagi Pencegahan dan Pemantauan Penyakit AS (CDC), pekan lalu. Namun 90 persen orang yang paling rentan tetap belum diberi vaksin, dan hanya sebanyak 61 juta orang Amerika telah divaksinasi, kata CDC Sabtu (16/1). Vaksin flu babi masih banyak tersedia, dan lebih dari 130 juta dosis diproduksi dan 160 orang menjadi prioritas utama untuk memperoleh vaksin tersebut. Wabah itu, yang mulai menyebar pada Maret, mulai mereda tapi para pejabat kesehatan menekankan bahwa influenza tak dapat diramalkan dan dapat muncul lagi atau bermutasi. Dan virus baru tersebut, meskipun tak merenggut lebih banyak korban jiwa dibandingkan dengan influenza musiman, telah menewaskan orang yang lebih muda dibandingkan dengan yang dilakukan flu musiman. Sebanyak 90 persen kematian rata-rata setiap tahunan adalah orang yang berusia di atas 65 tahun, sementara 90 persen mereka yang sakit parah atau meninggal akibat virus baru itu jauh lebih muda dan meliputi sebanyak 1.730 anak kecil. Banyak ahli kesehatan mengatakan vaksinasi sejauh ini adalah cara terbaik untuk memastikan virus itu tidak kembali atau bermutasi jadi bentuk baru yang lebih berbahaya, tapi vaksinasi tersebut berjalan lambat dan masyarakat sekarang ragu mengenai perlunya divaksinasi. Pemerintah AS berjuang selama berulan-bulan untuk bekerja sama dengan pembuat vaksin guna melakukan imunisasi. Sekarang, pemerintah berjuang menghabiskan jutaan dosis obat yang telah dibelinya. “Hingga 2 Januari, sebanyak 20,3 persen populasi AS (61 juta orang) telah divaksinasi, termasuk 27,9 persen dalam kelompok sasaran awal dan 37,5 persen di dalam kelompok vaksin terbatas,” kata CDC dalam laporannya. “Sebanyak 29,4 persen anak AS yang berusia 6 bulan sampai 18 tahun telah divaksinasi.” CDC menyatakan jumlah itu sama dengan apayangterlihatpadainfluenzamusiman,yangmenewaskansebanyak 36.000 orang Amerika dan sebanyak 500.000 orang secara global setiap tahun.

Ukraina Pilih Presiden KIEV, Ukraina (Antara/Reuters): Ukraina mulai melaksanakan pemungutan suara untuk memilih seorang presiden Minggu (17/ 1) dalam satu pemilihan yang ditandai dengan kekecewaan yang luas sementara krisis ekonomi melanda negara itu tetapi salah satu yang penting adalah hubungannya dengan Rusia dan kedudukannya di Eropa. Ini adalah pemilihan presiden pertama di bekas republik Soviet berpenduduk 46 juta jiwa sejak apa yang disebut Revolusi Oranye yaitu protes-protes massa di jalan-jalan tahun 2004, mengakhiri cengkeraman kepemimpinan pasca Soviet yang tidak kuat. Tokoh Revolusi OranyeViktorYuschenko dipilih menjadi presiden setelah pemberontakan rakyat itu. Dalam satu ironi sejarah, para kandidat dalam pemilihan Minggu itu adalah pemimpin oposisi Viktor Yanukovich, yang dianggap seorang yang pro Moskow, yang dalam pemiihan tahun 2004 yang curang memicu protes-protes. Jajak pendapat sampai awal tahun ini,saat publikasi mereka terhentikarenaundang-undanglokal,tetapmenempatkan Yanukovich yang berusia 59 tahun unggul yang didukung industrialis yang paling kaya. Dibelakang dia adalah PMYulia Tymoshenko yang menuduh Yanukovich mempersiapkan kecurangan. Diperkirakan tak akan ada yang menang mutlak dalam pemilihan Minggu itu dan pemungutan suara tahap kedua diperkirakan akan diselenggarakan 7 Februari. Yushchenko tidak mungkin terpilih kembali , kata jajak pendapat itu.

Gema Internasional

Saling Tuduh, Serbia Dan Kroasia DUA NEGARA, Serbia dan Kroasia yang tadinya di bawah satu negara Yugoslavia kembali melanjutkan perseteruan yang belum terselesaikan sampai sekarang. Peristiwa lama, bangsa Kroasia yang berperang memisahkan diri dari Serbia (penerus Yugoslavia), lebih sepuluh tahun yang lalu mengajukan tuntutan ke Pengadilan Internasional Perserikatan Bangsa-Bangsa di Denhaag, Belanda, bahwa Serbia telah membunuh ribuan bangsa Kroasia. Pembunuhan (genocide) dianggap oleh Kroasia sebagai suatu usaha ethnic cleansing keturunan Kroasia yang mendiami bagian utara Serbia. Sebaliknya juga, Serbia telah mengajukan tuntutan pula (countercomplaint) kepada Mahkamah Internasional bahwa semasa perang 1991-1995 Republik Kroasia telah melakukan pembunuhan terhadap keturunan Serbia sebagai tindakan berencana menghabisi keturunan Serbia di Kroasia. Sebagai akibat pembunuhan ini, tak kurang dari

sekitar 200.000 orang keturunan Serbia meninggalkan Kroasia karena operasi militer yang dilakukan oleh pihak Kroasia. Seperti diketahui pada waktu terjadi konflik antara Kroasia dengan Serbia, para pejuang pro Serbia di Kroasia telah menguasai sepertiga wilayah negeri tersebut. Sebenarnya, Serbia telah berusaha melakukan segala sesuatunya demi menjaga hubungan baik antara dua negara bertetangga, namun usaha ini menjadi sia-sia karena Kroasia tetap tidak ingin melakukan penyelesaian secara baik dengan menarik kembali tuntutannya di Mahkamah Interna- sional. Langkah Serbia untuk menyelesaikan masalah yang terjadi sewaktu perang 1991-1995 masih ingin bekerjasamadenganKroasiamenciptakansuasanadamaidanstabilitas di wilayah Balkan bagian barat, dan hal ini berkaitan pula dengan proses pengintegrasian Eropa. Tuntutan Kroasia di Mahkamah Internasional yang dilawan puladengantuntutanSerbiadipengadilanyangsamaakanmelemahkan

posisi kedua negara yang sedang mencari dukungan untuk masuk dalam keanggotaan Uni Eropa. Jadi dapat pula dikatakan bahwa tuntutan masing-masing negara akan membuang-buang waktu dan energi, kehidupan rakyat kedua bangsa semakin sulit. Kasus Kroasia lawan Serbia bisa dikatakan sebagai sebuah “political suit”, kedua tuntutan takkan memperoleh hasil yang memuaskan. Di samping itu, rakyat kedua bangsa tak ambil pusing dengan tuntutan masing-masing pihak. Bagi mereka (rakyat) bagaimana mencari kehidupan yang lebih baik dan hidup rukun damai tanpa sekat-sekat yang dibuat oleh kedua pemerintah. Rakyat kedua bangsa pernah bersatu dalam satu negara. Keberpihakan pada rakyat seyogyanyalah lebih dikedepankan ketimbang hanya untuk kepentingan sekelompok elit politik yang sedang berkuasa. (Kosky)

The Associated Press

Warga berlarian melintasi mayat yang terkapar di jalanan ketika terjado kebakaran yang disulut para gengster di Gedung Hakim (latar belakang), Sabtu (16/1), empat hari setelah gempa bumi keras melanda Haiti. Diperkirakan sekitar 100.000 orang tewas akibat gempa bumi berkekuatan 7,0 skala Richter itu.

Sport

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Pejabat Aceh Tamiang Tidak Peduli Persati KUALASIMPANG (Waspada): Hampir semua pejabat yang bertugas di jajaran Pemkab Aceh Tamiang tidak punya kepedulian terhadap Persati Kualasimpang, termasuk Ketua Umum Persati H Awaluddin dan pengurus lainnya.

Akibatnya salah seorang pengurus, Armia, harus pontangponting mencari dana agar bonden tertua di Provinsi Aceh ini bisa meraih prestasi kendati gagal promosi ke Divisi II PSSI. Hal itu terungkap pada acara kenduripotongduaekorkambing menyambut kepulangan Persati yang telah gagal meraih prestasi di Kompetisi Divisi III PSSI dan promosi ke Divisi II, Sabtu (16/ 1).

Acara kenduri tersebut diprakarsai para pecinta Persati yang dananya bersumber dari sumbangan yang dikoordinir Amat bersama rekan-rekannya yang biasa mangkal di warung kopitepilapangansepakbolaKota Kualasimpang itu. Pantauan Waspada, acara tersebut dihadiri penggemar Persati, tokoh masyarakat, datok penghulu, Armia dan pelatih Persati, Zulkifli yang baru pulang membawa tim bertanding di Jakarta. Sedangkan Sekum Persati Mawardinur, ofisial tim Yetno, Ketum Persati H Awaluddin bersama pengurus lainnya tidak muncul. Utusan Pengcab PSSI Aceh Tamiang diwakili Amrizal AM (SekumPengcab),begitupulapara pemain Persati yang baru pulang tampak hadir pada acara yang menjadi pembicaraan hangat tersebut. Armi mengatakan dirinya sudah dua kali mendampingi tim pada kompetisi Divisi III, tetapi hasil yang dicapai belum maksimal. “Bagaimana mau berhasil

kalau hanya seorang pejabat yang mau menyumbang yaitu Ka Inspektorat AcehTamiang Syaiful Bahri SH, sedangkan pejabat lain tak mau membantu Persati. Jangankan menyumbang, kita pinjam uangnya saja untuk persiapantimtidakbersedia,”ungkap Armia dalam sambutannya. “Saya sudah perjuangkan habis-habisan,bahkanmobilsaya juga sudah lenyap untuk Persati. Tetapi hasil yang dicapai juga belum maksimal karena dalam mempersiapkan tim tetap terkendala dana,” tegas Armia. Sekretaris Pengcab PSSI KabAceh Tamiang, Amrizal,AM mengakui Armia sudah habishabisan mengurus Persati walau tidak didukung pengurus lainnya. Selainitu,Amrizalmenambahkan pelatih Zulkifli sudah bagus tetapi tidak didukung persiapan yang cukup akibat dana. “Kita akan perbaiki manajemen sepakbola di daerah ini supaya bisa meraih prestasi,” begitu kata Amrizal dan Armia yang disambut tepuk tangan hadirin. (b24)

Pidie Jaya Lolos 4 Besar Nasional 16 Besar Nasional Divisi III MEUREUDU (Waspada): Skuad PS Pidie Jaya menahan Persiks Kuantan, Pekanbaru 00 pada hari terakhir kompetisi Divisi III Liga Indonesia Grup II putaran 16 Besar Nasional di Lapangan Bea dan Cukai, Jakarta. Target menang untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya membuat kedua tim langsung memperagakan permainan menyerang. Meski kedua tim se Sumatera itu

berambisi memenangkan pertandingan, hingga pertandingan berakhir skor 0-0. Demikian dilaporkan Manajer H Yusri Abdullah SH yang juga Ketua Harian PS Pidie Jaya kepada Waspada melalui ponselnya dari Jakarta, Minggu (17/1). “Timkesayanganmasyarakat Pidie Jaya itu berhasil menjadi juara grup II di Jakarta dan dipastikan lolos ke babak 4 Besar Nasional,” katanya. Disiplin benteng pertahanan Persiks itu sempat membuat kepayahan anak-anak Pidie Jaya untukmenciptakangolke.Setelah berbagai upaya serangan dilakukan, hasil draw ini tetap bertahan sekaligus mengantarkan kedua

tim itu lolos ke babak selanjutnya. Di menit-menit terakhir, Persik semakin memperkokoh benteng pertahanannya. Upaya tersebut berhasil karena dari semula Persik memang bertekad meraihhasilseriuntukmelangkah ke putaran berikutnya bersama Pidie Jaya. Dengan hasil tersebut, manajemen berterima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Pidie Jaya. Bahkan, terima kasih yang tak terhingga disampaikan kepada Bupati Pidie Jaya Drs HM Gade Salam yang telah memberikan dukungan penuh baik moril maupun materil terhadap kesuksesan tim kesayangan masyarakat di bumi Japakeh dan Malem Dagang itu. (b21)

TGMMenang,PSPeureulakRayaGagal Divisi III Grup A Sumatera LANGSA (Waspada): Tuan rumah PS Peureulak Raya gagal merebut angka penuh dalam penampilan perdananya pada kompetisi PSSI Divisi III Liga Indonesia-XV/2009 babak II B grup AWilayah Sumatera, setelah bermain imbang 1-1 dengan Persal Aceh Selatan di Stadion Langsa, Minggu (17/1). Dalam pertandingan itu, PS Peureulak Raya nyaris menelan pil pahit menyusul ketinggalan 0-1 setelah Persal mencetak gol dari kaki Alif Murthada. Namun

akhirnya anak-anak Peureulak berhasil mengangkat kepalanya setelah Heri menyamakan kedudukan di menit 86. Gol tersebut sekaligus memberi keyakinan bagi para suporternyauntukterusmemberi dukungan tim kesayangannya. Di pertandingan kedua, PS Thamrin Gatra Metropolitan (TGM) Medan berhasil mengalahkan PS Duri Riau 2-1. TGM lebih dahulu ketinggalan setelah Ade Chandra memberi angka untuk PS Duri di menit 33.

Juara bertahan Divisi Utama, PS Garuda Sungai Pauh.

Dua menit kemudian, TGM menyamakan kedudukan hasil sum-bangan Jhoni Saputra sebelum gol kemenangan di menit 80 tercipta melalui andil pemain pengganti Ibrahim. Kompetisi Divisi III grup-A Wilayah Sumatera berlangsung pada 17-22 Januari ini dan diikuti lima tim. Pada Senin (18/1) ini, Persal akan melawan Medan United danPSPeureulakRayamenantang PS Duri Riau. (b26)

Waspada/Syahrul Karim

Kompetisi PSSI Langsa Mundur 10 Hari LANGSA (Waspada) : Kompetisi PSSI Langsa 2010 yang telah digelar sejak 20 Desember lalu, sementara diundurkan selama 10 hari hingga 23 Januari 2010. DemikiandikatakanKetuaPanpel H Hasan Basri Husein SH MH, Minggu (17/1). Dijelaskan, pengunduran kompetisidarijadwalsemulabaik Divisi I maupun Divisi Utama, karena Stadion Langsa dipakai untuk pelaksanaan kompetisi PSSI Divisi III babak II B grup A Wilayah Sumatera hingga 22 Januari mendatang. Kompetisi PSSI Kota Langsa 2010 yang telah berlangsung separuh jalan diikuti 20 tim Divisi I dan 20 tim Divisi Utama. Sampai ditundanya kompetisi sejak 13 Januari lalu, baru satu tim yang telahmemastikanloloskeputaran 8 Besar Divisi I, yakni PS PP Pajak

Ikan. Tujuh tim lainnya masih bersaing ketat, antara lain Persema, PSGA dan Satpol PP (grup A), PS Ketilang, Sawit Putra dan Perseli (grup B), Persada, Senibong Putra dan Putra Pesisir (grup C) bersama Asmeer, Timteng dan Porsega (grup D). Persaingan ketat untuk meraih tiket 8 Besar juga terjadi di level Divisi Utama. Sampai dihentikan kompetisi sementara, belumadasatupuntimyanglolos. Persaingan ketat dalam grup masihterlihatcukuptajamseperti grup A antara juara bertahan PS Garuda Sungai Pauh dengan Lhamtrieng dan Formatari yang merupakan tim promosi setelah tampil sebagai juara Divisi I lalu. Ketiga tim ini sama-sama telahmengantonginilai6,namun peluang terbesar dimiliki PS

Garuda dan Formatari karena sama-sama masih menyisakan dua pertandingan. Dalam tiga grup Divisi Utama lainnya, juga masih bersaing sesama tim unggulan untuk merebut tiket perempatfinal. Mereka adalah PTPN I (runner up tahun lalu), PSKB dan Persipas (grup B), Benhur, Tualang Putra dan Utama FC (grup C) serta Perseka, Gabrem dan PS Puma (grup D). (b26)

Kapten PSAP Sigli Wahyudi menerima bonus Rp15 juta dari Manajer Muhammad Yasin Amin MA usai menjamu Persikabo Bogor.

Waspada/Muhammad Riza

PSAP Kembali Pesta Bonus SIGLI (Waspada): Unggul 20 atas Persikabo Bogor di Stadion Kuta Asan, Sigli Sabtu (16/1), skuadra PSAP Sigli langsung diguyur bonus Rp15 juta dari Manajer Tim Laskar Aneuk Naggroe (The Lan), Muhammad Yasin Amin MA. Bonus uang tunai tersebut diterima langsung oleh kapten Wahyudi disaksikan pemain dan 10.000 pendukung PSAP yang memadati stadion. Rasa haru

bercampur bahagia terpancar dari seluruh wajah pemain dan pendukung,kecualitimPersikabo yangsebelumnyasesumbaringin mempermalukan tuan rumah. Kemenangan PSAP pun tak terlepas dari semangat Moussa B Traore cs yang terlihat sulit dibendung anak-anak Pendekar Padjajaran. Malah sesumbar pasukan asuhan Iwan Setiawan dikubur habis-habisan di Kuta Asan oleh anak-anak Sigli.

Kendati begitu, tim tamu asal Bogor tersebut tidak perlu sesumbar karena kekalahan tuan rumah dari Persita Tangerang sebelumnya disebabkan banyak faktor seperti bermain tanpa pelatih. Namun saat menjamu Persikabo, Asisten Pelatih PSAP Ridwandi tidak ingin kecolongan dandipermalukantimtamu.Maka taktik jitu pun diterapkannya dengan memainkan man to man

marking sehingga Suheri Daud dan Septa Rianto mampu menjadi pahlawan di kandangnya sendiri. “Kami pendukung PSAP sangat bangga, karena Hendra Syahputradankawan-kawanbisa membuktikan Kuta Asan bukan milik tim tamu dan Persikabo bukantamuistimewadisini,”kata Safrizal mewakili fans bangga. Kepada Waspada, Muham-

mad Yasin mengungkapkan dirinya sangat bangga dengan keberhasilan timnya membungkam Persikabo. Ia juga menilai Udie Mathias cs pantas menerima bonus dari manajemen. “Bonus itu kita berikan langsung usai memenangi pertandingan dengan harapan pemain lebihgiatlagidalammeningkatkan prestasi,” katanya. (b20)

Sport

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Barca Revans, Madrid Terbenam BARCELONA, Spanyol (Waspada): Setelah disingkirkan Sevilla di ajang Copa del Rey, Barcelona sukses membalas dendamnya dalam lanjutan La Liga Primera dengan kemenangan 3-0 di Camp Nou, Minggu (17/1). Dalam partai jornada ke-18 tersebut, Barcelona mengalami kesulitan membongkar pertahanan Sevilla dan menembus jala gawang Andres Palop. Zlatan Ibrahimovic, Thierry Henry dan Lionel Messi berkali-kali sulit menjaringkan bola ke gawang Sevilla hingga babak pertama berakhir. Gol bagi Barca baru tercipta dimenitke-49.Umpandataryang

Klasemen: Barcelona RealMadrid Valencia Deportivo Mallorca Sevilla Atl Bilbao Getafe Gijon Villarreal AtlMadrid Osasuna Santander Espanyol Almeria Valladolid Tenerife Malaga Zaragoza Xerez

18 14 4 0 46-10 46 18 13 2 3 42-14 41 17 10 5 2 31-17 35 17 9 4 4 20-16 31 17 9 3 5 30-20 30 18 9 3 6 28-21 30 18 9 3 6 23-21 30 17 9 0 8 26-23 27 17 6 6 5 18-17 24 17 6 5 6 26-21 23 17 5 5 7 27-28 20 18 5 5 8 16-20 20 17 5 4 8 21-26 19 18 5 4 9 12-25 19 17 4 5 8 17-27 17 17 3 7 7 22- 31 16 17 4 3 10 15-35 15 17 2 8 7 20-24 14 17 3 4 10 18-37 13 17 1 4 12 7-32 7

dilepaskan Rafa Marquez justru diarahkan ke gawang sendiri oleh Julien Escude dan mengubah kedudukan. Palop sendiri gagal

tampil secemerlang pekan lalu dan harus memungut bola untuk kedua kali pada menit 70 setelah Pedro Rodriguez mencetak gol. Seolah ingin membalas dendam atas kegagalannya mencetak gol di ajang Copa del Rey, Messi menyumbang dua gol dalam lima menit tersisa berkat meneruskan umpan dari kedua bek sayap, Dani Alves dan Eric Abidal. Hasil ini membuat Barcelona kokoh di puncak klasemen La Ligadenganmengumpulkannilai 46 sekaligus meninggalkan Real Madrid yang sebelumnya kalah 0-1 dari Athletic Bilbao di posisi kedua dengan jarak lima poin. Gol tunggal kemenangan Bilbao dilesakkan oleh Fernando Llorente di menit ketiga. Memanfaatkan tendangan sudut, Llorente yang tidak terkawal mampu menanduk bola sekaligus menaklukkan Iker Casillas. Sebelumgoltersebuttercipta, Bilbao sempat membuat

ancaman lainnya melalui Carlos Gurpegui dan Garcia Toquer. Selepas perubahan kedudukan, Madrid berusaha menyamakankedudukanmelalui Karim Benzema, Cristiano Ronaldo dan Xabi Alonso. Berbagai upayabintangElRealitupuntetap gagal menghasilkan gol. Saat paruh kedua berlangsung,parapemainMadridseperti kesetanan mencetak gol. Mulai Kaka, Ronaldo dan Benzema terlihat bernafsu mengejar angka, namun lagi-lagi solidnya pertahanan Bilbao dan keberuntungan tidak menaungi para pemain Madrid. Sementara itu, Osasuna menekuk tamunya Espanyol 20 di Stadion Reyno de Navarra. Tambahan tiga angka dari Juanfran danWalter Pandiani ini mengangkat posisi Osasuna ke urutan 12 dengan 20 angka, sedangkan Espanyol dua tingkat di bawahnya. (m33/ini/ap)

Everton Rusak Rekor Mancini LIVERPOOL, Inggris (Waspada): Steven Pienaar dan Louis Sahamencetakgolyangmengantar Everton unggul 2-0 atas Manchester City pada lanjutan Liga Premier di Goodison Park, Minggu (17/1). Hasil ini juga membuat City menelan kekalahan pertama sejak ditangani Roberto Mancini. Mancini melatih City sejak 19 Desember silam dan setelah itu telah mengarungi empat laga yang semuanya berakhir dengan kemenangan. Mereka pun ingin menjadikan Everton sebagai korban kelima mereka, sayang permainan Everton sulit mereka imbang. Hal itu merupakan dampak dari kesolidan dan rapinya koordinasi permainan Everton di setiap lini. Di mana barisan bek tampil disiplin, para gelandang dan penyerang mampu membangun permainan umpanumpan pendek dan penguasaan bola. Perlahan namun pasti, Everton makin mendominasi permainan dan mulai rajin menebar ancaman ke gawang Shay Given. Sayang, buruknya penyelesaian akhirmembuatsejumlahpeluang

Rekor sempurna Roberto Mancini (kanan) diakhiri kegigihan anakanak Everton.

Klasemen: Chelsea ManUnited Arsenal Tottenham ManCity AstonVilla Liverpool Birmingham Fulham Everton StokeCity Sunderland Wigan Blackburn Burnley Wolverhampton HullCity WestHam Bolton Portsmouth

emas terbuang sia-sia. Meski begitu, Everton berusaha mempertahankan keunggulan performa mereka atas tim tamu. Kerja keras dan ketekunan itu akhirnya membuahkan keunggulan berkat gol Steven Pienaar di menit 36. Dipercaya mengambil tendangan bebas, Pienaar mengirim bola ke sudut

Louis Saha di menit 45. Saat itu, Saha menguasai bola di kotak penalti. Richards yang mengawalnya terlihat menarikbajuSaha.Wasitmenyatakan pelanggarandanmenghadiahkan penaltikepadaEverton.Sahayang dipercaya melakukan eksekusi berhasil menunaikan tugas dengan baik. (m33/ini/ap)

kanan bawah gawang Given. Tak mau kehilangan momen, Everton melanjutkan intimidasi mereka kepada barisan belakang City. Gempuran Everton membuat Micah Richards cs kalang kabut dan kehilangan fokus. Ketidaksiapan City berujung bencana penalti menyusul pelanggaran Richards kepada

21 15 3 3 52-18 48 22 15 2 5 49-19 47 20 13 3 4 53-23 42 21 11 5 5 42-22 38 21 10 8 3 42-30 38 20 10 5 5 29-18 35 21 10 4 7 38-26 34 21 9 6 6 21-19 33 20 7 6 7 26-22 27 21 6 8 7 30-34 26 21 6 7 8 19-26 25 21 6 5 10 30-38 23 20 6 4 10 23-44 22 21 5 6 10 21-39 21 21 5 5 11 22-43 20 21 5 4 12 17-38 19 21 4 7 10 20-42 19 20 4 6 10 28-37 18 18 4 6 8 26-36 18 20 4 2 14 18-32 14

Edgar Barreto (10) dua kali memaksa Julio Cesar memungut bola dari jalanya, namun belum berhasil memberi kemenangan untuk Bari, Minggu (17/1).

Inter Akui Kegigihan Bari BARI, Italia (Waspada): Inter Milan hanya mampu bermain imbang 2-2 dengan Bari dalam duel lanjutan Serie A di Stadion San Nicola, Minggu (17/1). Meski masih berada di puncak klasemen, Inter terancam dikejar AC Milan yang berada di posisi kedua. Saat ini, Inter mengoleksi 46 poin atau unggul sembilan poin dari AC Milan. Mengingat Milan memiliki satu laga tunda, mereka berpeluang mendekat rival sekotanya tersebut. Karena itu, menghadapi Bari, Inter mencoba menggenjot serangan sejak awal. Namun, belum tuntas serangan mereka, Bari berhasil merebut bola dan mulai mengendalikan

permainan. Selain berhasil meredam agresivitas, Bari pun mampu merusak pertahanan Inter dan menciptakanpeluang.Padamenit kelima, Bari nyaris unggul melalui Riccardo Meggiorini andai tembakan jarak jauhnya tidak ditepis Julio Cesar. Inter sendiri bukannya tanpa usaha menang. Beberapa kali mereka mencoba melakukan tembakan dari luar kotak penalti untuk merusak formasi bertahan Bari sekaligus mencoba peruntungan. Toh, usaha yang dilakukanDiegoMilitodanMaicongagal membuahkan gol hingga turun minum. Memasuki babak kedua, Bari

langsung mendobrak benteng Inter secara bertubi-tubi dengan permainan cepat. Usaha ini mampumerusakkonsentrasibek Intersehinggaterjadilahsejumlah pelanggaran. Salah satu yang paling fatal adalah handsball Walter Samuel. Tanpa banyak cakap, wasit Roberto Rosetti menghadiahkan penalti kepada Bari. Paulo Barreto yang dipercaya melakukan eksekusi menunaikan tugas dengan baik. Bari semakin ngotot dan gencar melepaskan serangan hingga akhirnya Barreto lagi-lagi menaklukkan Cesar. Tertinggal dua gol, Inter tak putusasa.Merekamalahbermain semakin lepas dan mampu

merebut kendali permainan. PerjuanganInterakhirnyamenuai gol dari kaki Goran Pandev pada menit ke-69. Melihat masih banyak waktu tersisa, Inter pun semakin giat menyerang demi mengejar gol tambahan. Setelah berusaha matimatian, Inter mendapat hadiah penalti hasil pelanggaran Riccardo Meggiorini kepada Pandev. Diego Milito yang diberi mandat mengambil tendangan berhasil menyelamatkan Inter dari terkaman Bari. Cagliari mencetak pesta gol sekaligus mempermalukan Livorno 3-0 hasil sumbangan dwigol Joaquin Larrivey dan Neves Capucho Jeda. (m33/ap)

Federer Cs Gelar Kegiatan Amal MELBOURNE, Australia (Waspada):Danasebesar200ribu dolar AS berhasil dikumpulkan bintang-bintang tenis dunia pada partai amal jelang pembukaan TurnamenAustraliaTerbuka2010, Minggu (17/1). Hasil sumbangan Federer

dan kawan-kawan tersebut sedianya diperuntukkan bagi korban gempa di Haiti. Selaku petenis nomor satu dunia, Federer disebut sebagai inisiator kegiatan tersebut. â&#x20AC;&#x153;Saya melihat di televisi, para saudaradiHaitisangatmenderita.

Saya langsung berpikir harus melakukan sebuah tindakan dan langsungmenghubungibeberapa petenis lain,â&#x20AC;? ujar FedEx. Selain Federer, kegiatan amal itu turut dimeriahkan oleh Serena Williams, Rafael Nadal, Kim Clijsters, Novak Djokovic, Andy

Roddick, Lleyton Hewitt dan Samantha Stosur. Meskipun dengan persiapan mepet, kegiatan ini tetap sukses. Sekitar 15,000 penonton hadir di Rod Laver Arena, padahal promosinya baru tersebar kurang dari 24 jam. (m33/kez)

Zlatan Ibrahimovic (kiri) sempat kesulitan menembus gawang Sevilla yang dikawal Andres Palop dalam laga La Liga di Camp Nou, Barcelona, Minggu (17/1).

Cavs Masih Pegang Puncak LOS ANGELES, AS (Waspada): Cleveland Cavaliers melanjutkan dominasi klasemenWilayahTimur setelah LeBron James cs menekuk Los Angeles Clippers 101-102. Minggu (17/1). Lebron menjadi aktor utama keberhasilan timnya. Sumbangan 13poindikuarterpenutupdaritotal32angkayangdicetaknyasepanjang pertandingan menyulitkan Clippers. Laga sendiri berjalan cukup sengit. Kedua tim saling mencoba memberikan perlawanan ketat. Pada kuarter awal, tim asuhan Mike Dunleavy Sr berhasil unggul hingga kuarter selanjutnya. Kuarter ketiga, angin tiba-tiba berbalik arah bagi tim tamu yang mulai tampil garang dan berhasil mengejar ketertinggalan secara perlahan. Tim besutan Mike Brown itu menang perolehan angka 22-26 dan membuat margin skor menipis 73-78. Puncaknya pada kuarter penutup, Cavs tancap gas hingga menutup laga dengan kemenangan. Kalau Cavs punya LeBron sebagai top skor, maka Clippers memunculkan Rasual Butler sebagai pemain tersubur dengan catatan 33 poin. (m33/ap) Hasil lain: New Orleans Hornets vs Indiana Pacers Washington Wizards vs Sacramento Kings Charlotte Bobcats vs Phoenix Suns Detroit Pistons vs New York Knicks Oklahoma City vs Miami Heat Memphis Grizzlies vs San Antonio Spurs Utah Jazz vs Milwaukee Bucks

101-96 96-86 125-99 94-90 98-80 92-86 112-95

Center Cleveland Cavaliers, Shaquille Oâ&#x20AC;&#x2122;Neal (kiri), terlalu besar untuk dihentikan para pemain LA Clippers, Minggu (17/1).

Sport

WASPADA Senin 18 Januari 2010

SMAN 9 Jadi Kampiun Honda DBL 2010 Aceh Series BANDA ACEH (Waspada): Tim basket SMA Negeri 9 Banda Aceh tampil sebagai juara turnamen basket pelajar Honda DBL Antara

Tim juara Livoli putri, Mabes TNI.

Pesta Samator, Mabes TNI BANYUWANGI (Waspada): Tim voli putra Samator Yunior Surabaya dan putri Mabes TNI mencatatkan diri sebagai juara baru Sampoerna HijauVoli Livoli 2009, Minggu (17/1) di GOR Tawangalun, Banyuwangi. Pada final, Samator menaklukkan Bantul Yuso Gunadarma 3-0. Samator, tim promosi dari Divisi I, menggusur Indomaret yang berstatus juara bertahan. Samator lolos ke final setelah mengandaskan Indomaret di semifinal 3-0. Adapun Indomaret merebut juara tiga setelah mengalahkan Bank Sumsel Bangka

Belitung. Menurut Asisten PelatihYuso Gunadarma Wasit Widodo, kekalahan timnya disebabkan faktor fisik. Setelah bertarung dengan Bank Sumsel di semifinal, pemainnya merasa waktu istirahat mereka kurang. Putri Mabes TNI Jakarta tampil sebagai juara setelah membekuk juara bertahan Surabaya Bank Jatim 3-0 (25-17, 25-21, 2517). Kemenangan ini pun mengulang sukses pertemuan sebelumnya di penyisihan grup, di mana Susanti Martalia cs juga menang dengan skor sama.

2010 Aceh Series, setelah mengkandaskan SMA Negeri 1 Bireuen 74-49 di GOR KONI Aceh, Sabtu (16/1).

Bagi Bank Jatim, hasil ini melengkapi kegagalan Rianita Panirwancsyangkehilangangelar juara Proliga, setelah dikalahkan Jakarta Elektrik PLN di final lalu. Kegembiraan Mabes TNI semakin lengkap dengan dinobatkannya quicker Yokbeth Kapasiang sebagai pemain terbaik. Pemain terbaik putri direbut Ayip Rizal (Samator). Di perebutan juara ketiga, putri voli PLN Jakarta mengandaskan perlawanan Popsivo Polwan 3-2 (31-29, 25-15, 17-25, 24-26, 16-14). (m33/ant)

Tak hanya itu, SMAN 9 juga merebut gelar Most Valuable Player (MVP) melalui sang kapten T Rahmat Iqbal. Gelar pelatih terbaik jatuh ke tangan Teuku Hakki dari SMA Negeri 4 Banda Aceh, sedangkan kapten SMAN 1 Bireuen Imam Luthfi menjadi Flexi DBL Favorit Player versi sms. Dengan begitu, Rahmat dan Teuku terpilih masuk tim DBL IndonesiaAllStar2010yangdirencanakan belajar dan bertanding di Amerika Serikat. Sebelumnya, Rahmat dan Hakki akan me-

masuki kamp di Surabaya. Ketua Umum Pengprov Perbasi Aceh, Lukman Hasibuan mengatakanpagelaranturnamen basket pelajar Honda DBL 2010 Aceh Series sungguh luar biasa, karena telah mengangkat nilai olahraga basket di Aceh hingga makin diminati dan menjadi tontonan menarik. “Pergelaran liga basket DBL telah memunculkan bibit pebas-

ket yang potensial sekaligus memotivasi pebasket muda lebih terpacu menjadi pemain handal di masa mendatang,” katanya kepada Waspada, Minggu (17/ 1). Menurut dia, event DBL merupakan terobosan yang sangat bagus dalam upaya pengembangandanpeningkatan bola basket secara nasional bagi kalangan usia muda.

AjangturnamenDBLdiAceh, sebut Lukman, merupakan keuntungan besar bagi dunia basket Aceh. Dari event DBL ini, katanya, banyak muncul pebasket muda yang potensial yang dibina bisa menjadi pemain handal. “Dari kompetisi DBL ini kita akan rekrut pemain-pemain potensial untuk dibina menjadi pemain tim Aceh,” ujarnya. (b07)

Kota Juang Meraih Juara Tiga BIREUEN (Waspada): Tim Kota Juang Bireuen meraih juara ketiga Turnamen Sepakbola U-21 Pengcab PSSI Bireuen I, setelah mengalahkan Kecamatan Kuala 1-0 di lapangan Blang Asan, Peusangan, Minggu (17/1). Bermain dengan semangat tinggi dalam pertandingan yang dipimpin Ilyas, anak-anak didik Cek Kuma mampu memuaskan penonton yang memadati lapangan. Namun pada menit ke 36, Rahmat mencetak gol semata wayang untuk kemenangan tim Kota Juang. Tertinggal 1-0, anak-anak Kuala berusaha menebusnya namun upaya mereka tak berhasil. Memasuki babak kedua, skor tetap sama dan kemenangan pun diraih Kota Juang. Pada Senin (18/1) ini, final turnamen mempertemukan PS DAS Juli kontra Kecamatan Peusangan. (b03)

Problem Catur Putih melangkah, memanfaatkan kelemahan pertahanan lawannya dengan membantai Mc8.

Jawaban di halaman 2.

Mendatar

TTS Topik

Pengetahuan Umum

1. Masih dalam kecurigaan 4. Dasar (Inggris), back to ...... 7. Arti “innocent” dari “presumption of innocent” 10. Singkatan gelar kehormatan 11. Bertemu (Inggris) 13. Dimusuhi semasa pemerintahan Soekarno 16. Salah satu tangga nada lagu 17. Singkatan audio video 18. Layak 19. Ilmu mempelajari tanaman dan lingkungannya 22. Meninggalkan kenderaan di tempatnya 23. Perundingan 24. Singkatan Indonesia dalam pesta olahraga internasional 25. Dipanggil pak .... (maksudnya Nasution) 27. Past tense (sudah dilakukan) dari “eat” (Inggris) 29. Singkatan kantorberita AS 31. Singkatan general manager 33. Merek raket 35. Bagian dari tanda kelulusan sekolah 36. Alat-alat (negara) 41. Hindar 42. Orang yang menerima dan mengeluarkan uang 44. Ibukota Malaysia 46. Salah satu tangga nada lagu 47. Ini dalam bahasa minang 48. Keluar air mata 50. Legenda si anak durhaka di Sumbar 51. Singkatan tim sukses

Menurun

1. Anggar jago kata orang Medan 2. Ilmu mempelajari purbakala 3. Lsm lingkungan hidup 4. Sepotong kata populer dari Tapanuli 5. Berakhir 6. Sering dilakukan saat ujian 8. Negeri pecahan Cekoslowakia 9. Disusun untuk pertemuan 11. Susu (Inggris) 12. Perusahaan penerbangan Arab 14. Kelelawar (Jakarta) 15. Kata keterangan 20. Petunjuk arah 21. Nama depan “bos” teroris 22. Nomor yang diperlukan di mesin atm 26. Terima kasih (bahasa Arab) 27. Singkatan atas nama 28. Ekspres (tulis dalam bahasa Inggris) 30. Negara di Amerika Selatan 32. Pulau di dekat Irian 34. Tidak (Jawa) 37. Rumit 38. Nama depan Magsasay 39. Singkatan pangkat kepolisian 40. Nama depan Shihab 43. Hemat 44. Jenis permainan judi mirip bingo 45. Perusahaan penerbangan Perancis 49. Dua huruf nama orang Tionghoa

S u d o ku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan hari ini: sedang (***). Jawaban dihalaman kolom 8. dua.

2 9 4 8 6 7 5 8 2 6 3 5 3 9 2 1 6 7 6 3 8 8 2 6 4 7 5 5 1 7 3 5 1 9 3 6 7 1 2

Sport

WASPADA, Senin 18 Januari 2010

Sainz Kuasai Reli Dakar BUENOS AIRES (Waspada): Mantan dua kali juara dunia reli mobil, Carlos Sainz dari Spanyol, untuk pertama kali tampil sebagai juara Reli Dakar setelah mengalahkan

rekan setimnya di Volkswagen, Nasser al-Attiyah (Qatar), Minggu (17/1). Al-Attiyah pada etape terakhir tampil tercepat dan berada di urutan pertama, se-

dangkan Sainz di urutan kedua dengan beda waktu 0:36. Di klasemen keseluruhan, jaraknya dengan Sainz terpaut 2:12. Pereli dari Qatar itu menang pada tahap terakhir sepanjang 206Km dari San

Rafael ke Buenos Aires, tetapi tidak mampu mengatasi waktu juara dunia Sainz. Di kategori sepeda motor, pereli Perancis Cyril Despres meraih gelar ketiganya setelah melaju di atas KTM. (m33/ap)

Medan Metropolitan

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Skandal Bank Century

Partai Koalisi Dinilai Berkhianat Pada Demokrat MEDAM (Waspada): Politisi Partai Demokrat menilai target dari skandal Bank Century semata-mata untuk menjegal pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Caranya mereka mempolitisir kasus tersebut. “Para anggota disinyalir telah memasang target untuk menurunkan Presiden SBY, Wakil Presiden Budiono, dan Menteri Kuangan Sri Mulyani melalui kasus itu,” kata politisi Partai Demokrat, Ramadhan Pohan menjawab Waspada, Sabtu (16/1) malam di Medan. Mereka lupa, tambah Pohan, SBY dan Budiono terpilih menjadi presiden dan wakil presiden atas kehendak rakyat melalui proses pemilihan umum. “Jadi kalau kasus Bank Century dijadikan alat untuk menjegal pemerintahan Presiden SBY, dinilai hanya mimpi,” pungkas kata anggota Komisi I DPR RI itu. Pohan menilai, Tim Pansus Bank Century sudah keliru dan bekerja keluar dari jalur, sebab saat memeriksa para saksi, mereka memperlakukannya seperti seorang pesakitan. “Tragisnya, yang melakukan hal itu anggota partai koalisi Partai Demokrat,” tegas Pohan. Kalau yang berbuat anggota Pansus dari Partai PDIP, Hanura,

dan anggota partai lain yang bukan partai koalisi, kata Pohan, itu sangat wajar karena mereka memang oposisi terhadap pemerintahan SBY. Menurut dia, partai koalisi seharusnya berjuang bersama. Dia menyakini sikap parpol koalisi yang melanggar komitmen koalisi karena mengejar target tertentu. “Anggota partai koalisi yang duduk dalam anggota Tim Pansus harus sadar kalau mereka telah keliru dan kembali ke jalur yang benar menjaga wibawa pemerintah, apalagi mereka sudah mendapat bonus kursi menteri,” sebut Pohan. Seharusnya PAN, PKB, PKS, dan PPP, lanjut Pohan, sudah memahami arti dari koalisi. Janganlah mendua dalam hal ini. Menurutnya, partai koalisi harus tetap menjunjung tinggi komitmen yang telah disepakati dalam koalisi itu. Dalam kasus Bank Century ini, Pohan mensinyalir adanya konspirasi buruk, caranya dengan mempolitisir kasus tersebut. Padahal presiden sangat

367 Jalan Diaspal Dan 52 Pasar Dibenahi MEDAN (Waspada) : Sejak lima bulan menjadi Pj Walikota Medan, 367 jalan lingkungan di kota Medan sudah diaspal serta 52 pasar dibenahi dan dibangun baru. “Diantaranya 146 jalan sudah diaspal berada di Medan Utara yaitu Marelan,” kata Pj.Walikota Medan, Drs H. Rahudman Harahap, MM saat menyambut kedatangan Ketua umum DPP Golkar, Ir. Abu Rizal Bakrie di Vip room Bandara Polonia, Sabtu (16/1). Kata Rahudman, saat ini masyarakat yang bermukim di Jalan Kemiri dan Seksama kawasan Pasar Simpang Limun, bergembira sebab sudah belasan tahun jalan itu becek dan menyebarkan bau tidak sedap, sudah mendapat perbaikan. “Untuk memperbaiki jalan dan parit kawasan tersebut, ikut dilibatkan aparat TNI, karena mereka ikut peduli keluhan warga Medan. Saya mengimbau warga agar bersama-sama ikut menjaga dan merawat jalan-jalan yang sudah diaspal maupun infrastruktur lainnya sehingga keberadaannya dapat bertahan lebih lama,” ujarnya. Mungkin selama ini kawasan Marelan kurang mendapat sentuhan perbaikan infrastruktur, kali ini daerah itu terbanyak mendapat perbaikan jalan aspal. “Gubsu juga terkejut melihat mulusnya Jalan Karya Jaya Medan Johor ketika hadir meresmikan pembukaan apotik murah di sana,” ujar Rahudman. Selama beberapa bulan ke depan, pihaknya melakukan program pembangunan menyentuh kepentingan masyarakat lapisan bawah, terutama pembangunan jalan, perbaikan pasar dan penataan para pedagang kaki lima. Rahudman juga berjanji akan membawa sejumlah pengusaha nasional agar berinvestasi di Medan, asalkan asalkan ada kepastian hukum maupun didukung infrastruktur jalan dan jembatan. (m32)

mendukung penyelidikan agar tidak terjadi gelap-gulita. “Belum-belum apa-apa sudah ada yang minta Pak Budiono dan Ibu Sri Mulyani nonaktif dan mundur. Seharusnya mereka menggunakan azas praduga tak bersalah,” pinta Pohan. Dalam skandal Bank Century, Pohan, meminta agar Tim Pansus tetap fokus, objektif, dan fair. Jangan suka mendikte Partai Demokrat. Kalau ini terus berlanjut, publik bisa marah karena partai ini besar atas kehendak rakyat bukan karena siapa-siapa. Menjawab Waspada mengenai adanya anggota Tim Pansus peserta koalisi dengan Demokrat yang terus ngotot dan mendukung langkah yang dilakukan anggota dari opisisi menghantam pemerintahan SBY, me-

nurut Pohan, mereka telah berkhianat kepada Demokrat. “Kalau partai peserta koalisi ikut mempolitisir skandal Bank Century, berarti mereka berkhianat kepada koalisi dan melanggar komitmen yang telah dibuat,” tegas Pohan. Menurut Pohan, Partai Demokrat selalu berkomitmen atas kesepakatan koalisi yang ditandatangani. Karena itu, dia berharap semua parpol koalisi untuk menjaga hubungan dan komitmen bersama membantu pemerintah. Tapi kalau tekanan datang dari anggota partai koalisi, kata Pohan, jelas sebuah pengkhianatan terhadap Demokrat. “Saya prihatin sekali bila dalam kasus Bank Century ini kami dihianati,” terang Pohan.

Diskriminasi Tahanan LP Bukan Hal Baru MEDAN (Waspada) : Diskriminasi terhadap tahanan yang terjadi di Rumah Tahanan (Rutan) ataupun Lembaga Pemasyarakatan (LP), bukan hal baru. “Peristiwa seperti ini sudah lama terjadi di seluruh Indonesia, hanya saja baru diributkan, dimana satgas mafia peradilan yang dibentuk pemerintah melakukan sidak ke Rutam Pondok Bambu dan mendapatkan adanya tahanan yang diistimewakan, yakni Artalyta Suryani alias Ayin, tanahan kasus suap,” tutur praktisi hukum DR. Putra Kaban, SH.MH kepada wartawan di Medan via HP, Kamis (14/1). Menurutnya, semua orang yang ada di Rutan termasuk orang-orang yang pernah ditahan, pasti mengetahui secara persis kondisi itu. Kaban memaparkan, kalau tersangka sudah masuk ke kantor polisi apalagi berkasnya sudah dilimpahkan ke kejaksaan menjadi terdakwa, disitu sudah terjadi tawar menawar harga kamar dan fasilitasnya yang ada di Rutan maupun LP. “Seperti istilah saya dalam penelitian, di Rutan dan LP itu ada tempat yang bagus dan yang tidak. Jadi para tahanan bisa memilih tempat sesuai kemampuan materinya. Nego kamar ini dilakukan oleh koordinator-koordinator kamar atau istilahnya kepala kamar (Palkam), yang umumnya adalah geng-geng

tanahan. Merekalah yang menentukan mana kamar untuk orang berduit dan yang tidak berduit,” ujar Kaban, sembari menambahkan, kalau kamar-kamar istimewah itu ditawarkan langsung oleh Palkam kepada tahanan, sehingga setiap tahanan seolah-olah diperlakukan seperti ‘dagang sapi’, mana yang gemuk dan mana yang kurus. Untuk itu, Menteri Kehakiman Dan HAM tidak boleh menutup mata atas persitiwa yang terjadi di Rutan Pondok Bambu dan juga Rutan serta LP lainnya di Seluruh Indonesia . “Jadi sekarang ini kasus yang sudah bukan barang baru itu mencuat saat satgas mafia peradilan melakukan sidak ke Rutan Pondok Bambu dan menemukan Ayin, tahanan kasus suap yang mendapat perlakukan istimewa. Saya yakin, sebenarnya Menkeh Dan HAM sudah paham betul tentang persoalan ini. Itu sebabnya dia langsung mengekspos besar-besar pencopotan Kepala Rutan Pondok Bambu, setelah persoalan Ayin terungkap,” jelasnya. Namun, lanjut Putra Kaban, Menkeh Dan HAM seharusnya tidak hanya melihat dari kondisi yang ada di Rutan Pondok Bambu saja, tapi juga harus mensterilkan seluruh Rutan dan LP yang ada di Indonesia dari diskriminasi tahanan dan praktik

RSUPM Tambah 173 Tempat Tidur Pasien Miskin Lift Rusak Segera Diganti MEDAN (Waspada): Dengan selesainya pembangunan gedung kelas III, maka RSU Dr. Pirngadi Medan akan menambah 173 tempat tidur untuk pasien miskin. Diperkirakan pada akhir Januari 2010, gedung berlantai empat itu sudah bisa digunakan. Demikian dikatakan Kabag Perlengkapan dan Pemeliharaan RSU Dr. Pirngadi A. Khairuddin, SE di dampingi Humas RSU Dr. Pirngadi drg. Susyanto kepada wartawan di ruang rapat rumah sakit tersebut, Jumat (15/ 1) siang. Menurut Khairuddin, pembangunan gedung tersebut dimulai pada tahun 2008 namun penyelesaiannya hanya berkisar 70 persen. Selanjutnya, 30 persen pembangunan yang belum selesai dilanjutkan oleh PT. Putri

Mahakam pada tahun 2009. Sesuai pengarahan Pj Walikota Medan, Drs. H. Rahudman Harahap, MM maka bangunan tersebut harus bisa digunakan selambat-lambatnya pada akhir Januari 2010. “Saat ini, pembangunan gedung telah rampung dan memasuki tahap finishing (pembenahan akhir),” jelas Khairuddin. Selain itu, lift yang rusak di gedung berlantai delapan segera diganti pada tahun 2010. “Penggantian lift tersebut sesuai pengarahan pak Umar Zein dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit tersebut,” tambahnya. Sementara, Humas RSU Dr. Pirngadi drg. Susyanto menjelaskan, kapasitas gedung kelas III ini berkisar 173 tempat tidur, termasuk ruang Intensive Care

Unit (ICU) dan poliklinik rawat jalan. Selama ini, pasien miskin yang dirawat di RSU Dr. Pirngadi ditempatkan di ruang 14, 21 dan lain-lain. Namun, kondisi ruangan tersebut dianggap sudah tidak layak lagi sehingga pembangunan gedung kelas III ini sangat mendesak. “Jadi, setiap pasien miskin yang dirawat di RSU Dr. Pirngadi akan ditempatkan di gedung kelas III ini. Mudah-mudahan tidak ada lagi keluhan pasien miskin tentang fasilitas rawat inap di rumah sakit ini,” ujar Susyanto. Sebelumnya,Wakil Direktur Bidang Pendidikan dan Sumber Daya Manusia (SDM) RSU Dr. Pirngadi dr. Ali Syahbana, SpTHT megatakan, gedung kelas III tersebut akan dimanfaatkan

sebagai ruang rawat inap dan tempat pendidikan para calon dokter. Saat ini, puluhan mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) telah ditempatkan di 11 Satuan Medis Fungsional (SMF) RSU Dr. Pirngadi antara lain SMF Obstetri dan Gynekologi (Obgyn) 38 orang, bedah 12 orang, penyakit dalam 30 orang, penyakit mata 7 orang, kulit dan kelamin 5 orang, Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) 21 orang, forensik 7 orang, jiwa 2 orang dan jantung 2 orang. “Diharapkan fungsi RSU Dr. Pirngadi sebagai sarana pelayanan kesehatan sekaligus pendidikan para calon dokter dapat lebih ditingkatkan dengan dioperasikannya gedung kelas III ini,” demikian Ali.(m26)

Indra Sakti-dr Delyuzar Lolos Pendaftaran KPU MEDAN (Waspada): Pasangan calon Walikota-Wakil Walikota Medan Indra Sakti Harahap-dr Delyuzar dari jalur independen, telah lolos pendaftaran dan verifikasi awal di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan dengan 87 ribu lebih dukungan. Hal tersebut dikatakan Ketua KPU Medan Evi Novida Ginting didampingi Kabag Humas dan Hukum Pandapotan Tamba, Sabtu (16/1), setelah pendaftaran calon walikotawakil walikota Medan kembali dibuka hingga Minggu. Menurut Evi, pasangan Indra Sakti Harahap-dr Delyuzar telah mendaftarkan diri di KPU Medan pada hari tersebut dengan membawa persyaratan 87 ribu lebih dukungan dan telah diverifikasi awal. Dari hasil verifikasi awal yang dibuktikan dengan 87 ribu lebih dukungan itu, pasangan tersebut dinyatakan lolos pen-

daftaran calon walikota dan wakil walikota Medan sehingga saat ini berhak mengikuti verifikasi faktual di PPK hingga PPS, sebutnya. Saat pendaftaran tahap ke

“Prinsipnya tidak ada perpecahan. Jika ada kejahatan yang ingin menggulingkan pemerintahan SBY, kita harus bersatu memerangi perbuatan jahat itu, ini semata-mata untuk kelangsung pemerintahan yang diharapkan rakyat Indonesia,” pungkas Pohan. Dalam menyikapi skandal Bank Century ini, Pohan meyakini masyarakat sudah cerdas dan tahu mana yang baik dan mana yang mengada-ada. Menurut Pohan isu Bank Century tidak akan menurunkan wibawa pemerintah SBY di mata rakyat. ”Rakyat sekarang bukan bodoh lagi, mereka sudah tahu mana yang benar dan mana yang bertujuan tidak baik,” demikian Pohan. (h05)

dua calon walikota dan wakil walikota Medan dari jalur independen tersebut terlihat Kapoltabes Medan Kombes Imam Margono hadir bersama pasangan calon dan ketua serta staf

Waspada/Sahrizal

Pasangan Indra Sakti Harahap-dr Delyuzar berdampingan dengan Kapoltabes Medan Kombes Pol Drs Imam Margono saat mendaftarkan diri sebagai calon walikota-wakil Walikota Medan 2010-2015 di KPU Medan, Sabtu (16/1).

KPU di ruangan pendaftaran. Pasangan Indra Sakti-Delyuzar yang datang ke KPU Medan sekitar pukul 14:00 lebih tersebut selesai diverifikasi awal dan dinyatakan lolos persyaratan sehingga diterima kembali sebagai peserta calon walikota Medan. Kepada wartawan Indra Sakti dan Delyuzar mengucapkan rasa syukur. Menurut Indra, lolosnya pasangan tersebut lebih merupakan karunia dari Allah SWT sehingga mereka dapat menggunakan haknya untuk memilih dan dipilih sesuai aturan demokrasi yang berlandaskan hukum dan keadilan di negara kesatuan RI. Untuk itu pihaknya meminta semua pihak dengan kerendahan hati serta bersama-sama mendukung pemilihan kepala daerah (Pilkada) Medan yang akan berlangsung tidak lama lagi agar menjaga kondusifitas dan keamanan di daerah ini. (m40)

‘dagang sapi’ atau jual beli fasilitas mewah. Pasalnya, sekarang ini seluruh fasilitas bisa diberikan di Rutan dan LP, dari mulai kamar bagus, tukang cuci, makanan enak sampai tukang kusukpun ada, asalkan tahanan punya uang. Bahkan ada geng di dalam Rutan yang juga merupakan tanahan. Dan mereka inilah yang banyak berperan menentukan kamar. Para tahanan yang menjadi geng ini, bisa memperoleh uang banyak meskipun berada didalam tahanan. Ini harus segera dihentikan, walaupun proses perbaikannya tidak semudah membalikkan telapak tangan, karena menyangkut masalah moral dan keadilan. Namun, setidaknya program perbaikan harus sudah dilakukan. Apalagi tugas yang paling berat adalah, pasca terjadinya pembebasan bersyarat terhadap tahanan. (m36)

Waspada/David Swayana

Kadis Kesehatan Kota Medan dr. Edwin Efendi, MSc melakukan pengguntingan pita sebagai pertanda diresmikannya Klinik Akupunktur Medistra disaksikan Ketua Yayasan Kasih Bunda dr. Rosihan Arbie, Ketua IDI Wilayah Sumut Henry Salim, SpOG, Prof. Dr. H. Amri Amir, SpF, SH, SpAK, Sabtu (16/1).

Akupunktur Medik Jadi Pelayanan Formal Di RS Klinik Akpunktur Medistra Diresmikan MEDAN (Waspada): Akupunktur medik merupakan salah satu jenis pelayanan spesialis yang dilakukan oleh dokter ahli di bidangnya. Dengan adanya Peraturan Menteri Kesehatan tahun 1996, maka akupunktur medik menjadi pelayanan formal di rumah sakit. Demikian dikatakan Kadis Kesehatan Kota Medan, dr. Edwin Effendi, MSc kepada wartawan usai meresmikan Klinik Akupunktur Medistra di Jl. Imam Bonjol Medan, Sabtu (16/1). Selama ini, lanjut Edwin, akupunktur dikenal masyarakat sebagai metode pengobatan tradisional China. Namun negara-negara barat telah memasukkan metode pengobatan akupunktur ke dalam ilmu kedokteran modern dan disebut dengan akupunktur medik. “Jadi, pelayanan akupunktur medik ini akan terus dikembangkan di Kota Medan pada era globalisasi. Dengan demikian, akupunktur medik ini menjadi salah satu pelayanan yang diutamakan dan diminati

masyarakat,” ujar Edwin. Bahkan, Puskesmas di Kota Me d a n s u d a h m e m b u k a pelayanan akupunktur medik. “Kemarin saya sudah meninjau Puskesmas Glugur Darat yang membuka pelayanan akupunktur medik. Mudah-mudahan, pelayanan akupunktur medik ini bisa terus dikembangkan,” tambahnya. Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sumatera Utara dr. Henry Salim, SpOG, mengatakan, akupunktur medik ini sudah masuk dalam perkumpulan dokter spesialis dan terakreditasi. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu lagi mencari pengobatan alternatif lain yang belum tentu memberikan pelayanan baik dan benar. “Dengan adanya klinik akupunkturini,makamasyarakatikut terbantu dalam memilih pengobatan. Misalnya, masyarakat yang ingin memilih pengobatan secara herbal atau metode pengobatan timur, mungkin dapat memiliki pelayanan

akupunktur medik,” ujar Henry. Sebagaimana diketahui, kata Henry, Klinik Akupunktur Medistra ini memberikan pelayanan yang menggabungkan metode pengobatan timur dan barat. “Saya pikir, pelayanan seperti ini sudah cukup memuaskan masyarakat,” katanya. Sebelumnya, Prof Dr H Amri Amir, SH, SpAK, selaku dokter spesialis akupunktur Medistra mengatakan, animo masyarakat terhadap pelayanan akupunktur medik mulai berkembang. Bahkan, di berbagai negara di dunia, metode pengobatan akupunktur sudah banyak ditangani oleh dokter. Mengenai Sumber Daya Manusia (SDM), Prof Amri mengatakan, saat ini ada 120 dokter umum yang telah mengikuti pendidikan dasar akupunktur. Di Sumut tercatat sebanyak 16 dokter spesialis akupunktur. Turut hadir dalam acara tersebut antara lain, KetuaYayasan Kasih Bunda dr. Rosihan Arbie, sejumlah dokter senior dan para undangan lainnya.(m26)

Medan Metropolitan

10 Gubsu: Harga Gas Naik Akibat Ulah Spekulan MEDAN (Waspada): Melambungnya harga gas ukuran tabung 3 Kg dan 12 Kg di Kota Medan, Sumatera Utara ditengarai Gubsu Syamsul Arifin sebagai ulah spekulan. Sebab, kelangkaan pasokan sebelumnya yang diakibatkan oleh terlambatnya pasokan dari luar provinsi, sudah diantisipasi dengan mempercepat jadwal kapal yang merapat ke Pelabuhan Belawan. “Soal langkanya gas beberapa waktu lalu, kita sudah koordinasi dengan Pertamina Upms Region I Sumbagut agar mempercepat jadwal kapal yang mengangkut untuk sandar di Pelabuhan Belawan,” tegas Gubsu, Sabtu (16/1). Gubsu memastikan, pasokan gas untuk Sumut menurut data Pertamina Upms Region Sumbagut sudah normal dalam minggu pertama Januari 2010. Kelangkaan terjadi akibat kapal pengangkut yang masuk ke Pelabuhan Belawan mengalami kelambatan. “Untuk persoalan itu, kita sudah rapatkan secara khusus dengan Pertamina. Kalau sekarang masih juga langka, termasuk harganya ikut melambung,

kita akan pantau. Jangan-janganiniulahspekulan,”ungkapnya. Terkait hal ini, Syamsul mengaku akan segera berkoordinasi dengan Kapolda Sumut Irjen Pol Badrodin Haiti guna langkah antisipasi. “Kita akan minta Polda Sumut menindak tegas pihak-pihak yang berspekulasi memainkan pasokan dan harga gas. Karena saya tidak tolerir halhal seperti ini,” katanya. Di tempat terpisah, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumut, Abubakar Siddiq menegaskan kelangkaan gas termasuk harganya yang melambung di pasaran, harus segera diantisipasi Pertamina Upms Region Sumbagut. “Bila tidak, Pertamina sama saja dengan spekulan yang memainkan harga dan pasokan gas untuk kepentingan kelompok sendiri,” tukasnya. Siddiq mengaku, melambungnya harga gas yang dibarengi kelangkaan, memang menjadi persoalan berlarut-larut di

Gubsu Dukung Empat Agenda PWI MEDAN (Waspada): Gubsu H Syamsul Arifin, SE mendukung pelaksanaan empat agenda besar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumut yang akan mengikuti Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Palembang 4-8 Februari, pelaksanaan Dialog Terbuka Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Sumut 18 Februari, Konferensi Kerja Cabang (Konkercab) 27 Februari dan Konferensi Cabang (Konfercab) PWI Sumut 27 Maret 2010. Hal itu dikemukakan Gubsu ketika menerima pengurus PWI Sumut dan unsur panitia pelaksana kegiatan di Gubernuran Jalan Sudirman Medan, Jumat (15/1). Gubsu didampingi Kadis Kominfo Drs H Eddy Syofian, MAP, Kadispora Drs S Sibarani, Kabiro Binsos Drs Hasbullah Lubis, dan sejumlah staf. Sedang pengurus PWI Sumut dan unsur panita yang diterima masing-masing Sekretaris H Hermansjah, SE, Wakil Ketua Bidang Kesra yang juga Ketua Panitia Pelaksana Drs M Syahrir, Bendahara Suwandi Sulaiman, SH, Anggota DKD Ahmad Sulben Siagian, Wakil Ketua Panitia Bidang Konkercab/Konfercab Drs Khairul Muslim, Wakil Ketua Panitia Bidang Porwanas T Deddy Bustamam, Wakil Sekretaris Zul Anwar Ali Marbun, Bendahara Kepanitiaan beserta Wakil Ir Laswiaty Wakid dan Nelly Hutabarat, Seksi Dana Drs Eddy Sormin dan Hartati Rangkuti. Menurut Gubsu, pihaknya bersama unsur jajaran terkait sangat mendukung kegiatan yang diagendakan PWI tersebut. Apalagi sebagai orang yang berlatarbelakang wartawan berharap seluruh rangkaian pelaksanaannya berjalan sukses. Bahkan secara khusus Gubsu menunjuk Kadispora Sumut Drs S Sibarani sebagai pimpinan kontingan PWI Sumut mengikuti Porwanas di Palembang Sumatera Selatan. Terkait Porwanas dijelaskan, kontingen PWI Sumut pada event lima tahunan itu akan mengikuti sejumlah cabang pertandingan di antaranya Tenis Meja, Tenis Lapangan, Bridge, Bowling dan Futsal. “Kita targetkan PWI Sumut untuk setiap cabang mampu meraih prestasi terbaik,” kata Syahrir. (m08)

PTPN II Diminta Bayar Tunggakan PBB MEDAN (Waspada): Anggota Komisi B DPRD Sumut Fahru Rozi mengingatkan PTPN II sebaiknya tidak menunggak PBB (pajak bumi dan bangunan) yang menjadi sumber pemasukan PAD Sumut. “Apalagi sistem bagi hasil perkebunan belum ada untuk pemasukan PAD. Karena itu PBB juga tidak ditunggak oleh PTPN II sehingga pembangunan infrastruktur di Sumut yang berada di sekitar wilayah PTPN II dapat lancar,” kata anggota DPRD Sumut Fraksi PDI Perjuangan itu seusai melakukan rapat dengar pendapat dengan Direksi PTPN II di gedung dewan, Kamis (14/1). Anggota DPRD Sumut daerah pemilihan Binjai-Langkat ini mengatakan, PTPN II selama ini merupakan BUMN yang paling besar menunggak PBB di Langkat. Tunggakan mereka selama ini hampir mencapai Rp40 miliar. Sementara selama ini, banyak jalan provinsi yang melintasi wilayah PTPN II di Langkat hancur total diakibatkan oleh kondisi jalan yang tidak kuat harus menanggung beban kelebihan tonase dari truk pengangkut TBS PTPN II. Dia mengatakan, selama ini Pemkab Langkat sangat kesulitan merawat jalan yang hancur, terutama sepanjang puluhan kilometer di daerah Sawit seberang ke arah Tangkahan yang sebagian merupakan tanggung jawab Pemprovsu. “Hal itu akan sangat terbantu, bila PTPN II tepat waktu dalam membayar retribusi dan pajak yang merupakan tanggung jawab mereka,” ujarnya. Sementara itu, Dirut PTPN II (Persero) Bhatara Moeda Nasution saat dikonfirmasi membenarkan tunggakan tersebut. Namun pihaknya mengaku tetap mencicil tunggakan tersebut. “Saya akui memang ada tunggakan PBB di Langkat, bahkan juga di daerah lain. Namun kami tetap berusaha melakukan pencicilan tunggakan tersebut di tahun berjalan saat ini. Namun mungkin belum dapat memuaskan banyak pihak,” ujarnya. (h11)

Personel Satlantas Latihan Kepribadian MEDAN (Waspada): Arogan dan larut dalam masalah yang selama ini melekat dalam citra polisi harus segera dibenahi. Setiap anggota polisi dituntut untuk jadi pelayan yang sebenarnya bagi masyarakat dan mampu berfikir kreatif di tengah kesibukannya. Hal itu pula yang membuat Satlantas Poltabes Medan menggelar kegiatan pelatihan motivator selama dua hari sejak, Rabu (13/1), di aula Bhayangkara Mapoltabes Medan. Kegiatan yang diikuti puluhan personel Satlantas Poltabes Medan itu dibuka langsung Kapoltabes Medan, Kombes Pol Imam Margono, yang menghadirkan pemotivator dari lembaga motivasi Markplus Indicate of Marketing (MIM) Jakarta. Kasat Lantas Poltabes, Kompol Sabilul Alif, yang ditemui wartawan di sela-sela kegiatan tersebut, Kamis (14/1) mengatakan, pelatihan bertajuk Peningkatan Pelayanan Masyarakat dengan Membangun Komitmen Bersama itu bertujuan untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat melalui pembinaan kepribadian. “Selama ini kita dituntut berubah, namun tak jelas patronnya apa. Makanya kita buat pelatihan ini dengan profesional sehingga jelas seperti apa profesional yang diharapkan,” katanya. Dengan pelatihan itu, kata dia, diharapkan Polri khususnya Satlantas Poltabes Medan dapat mengubah sikap dan makin dicintai masyarakat dalam peningkatan law inforcement. Menurut Sabilul, bukan saatnya lagi polisi tampil dengan wajah garang karena orientasi pelayanan pun sudah berubah. Saat ini polisi bukan sekedar aparatur negara. Lebih dari itu polisi merupakan pelayan masyarakat. Karena perlunya mengetahui dan mengelola ekspektasi publik dimana seorang polisi harus dapat membuat masyarakat takut karena polisi telah memberikan layanan yang baik dan memahami masyarakatnya. “Bukan takut karena ketertekanan. Meski Medan kondisi karakter masyarakatnya berbeda dengan daerah lainnya,” jelasnya. (m39)

Sumut pasca diberlakukannya program konversi minyak tanah ke gas. Dampak dari program tersebut menyebabkan, kelangkaan bahan bakar untuk keperluan rumah tangga masyarakat Sumut. “Belum lagi selesai masalah langkanya minyak tanah non subsidi yang dihargai Rp7.500 – Rp8.000 per liter. Kini muncul lagi kelangkaan dan melambungnya harga gas, ujarnya. Beralih Harga gas ukuran tabung 12 Kg di Kota Medan Sumatera Utara benar-benar mencengangkan. Dari sebelumnya Rp75.000, kini menjadi Rp120.000. Meski kenaikkan harganya cukup tinggi, namun keberadaannya langka, sehingga banyak pedagang yang beralih ke gas ukuran tabung

3 Kg. Agam, 31, seorang pedagang makanan di Jalan Kartini Medan samping Kantor Gubernur Sumut, Jumat (15/1) mengaku, naiknya harga gas ukuran tabung 12 Kg itu sudah berlangsung sejak dua minggu terakhir. “Harga gas ukuran tabung 12 Kg itu awalnya Rp75.000, tapi kini sudah menjadi Rp120.000. Akibatnya, kami terpaksa beralih ke gas ukuran tabung 3 Kg. Itupun harganya sudah naik dari Rp15.000 menjadi Rp20.000,” ucapnya. “Harganya sudah naik, tapi untuk mendapatkannya pun susah. Demikian pula gas ukuran tabung 3 Kg. Harganya yang ikut naik, masih juga susah mendapatkannya. Kalau begini terus, bisa bangkrut dagangan kami,” keluhnya seraya me-

nambahkan kenaikan harga gas itu tak bisa membuat pihaknya menaikkan harga dagangan, karena dampaknya bisa mengurangi jumlah pelanggan. Mansur, 52, seorang pedagang gas eceran di Jalan Karya Dalam Medan mengaku, naiknya harga gas ukuran tabung 3 Kg dan 12 Kg bukan karena kehendak dirinya, tapi sudah dari pangkalan tempat dia biasa mengorder. Mansur pun mengaku, walau harga gas ukuran tabung 3 Kg dan 12 Kg itu sudah naik dari biasanya, pemesanan masih tetap tinggi. “Satu hari bisa habis 20 sampai 30 tabung untuk ukuran 3 Kg dan 12 Kg. Itu pun permintaan masih tetap tinggi. Karena masih banyak langganan saya yang tidak kebagian gas,” ungkapnya. (m19)

Tak Ada Diskriminasi Pendidikan Umum Dan Agama Program LPMP Rangkul Pondok Pesantren MEDAN (Waspada): Dalam rangka menyikapi misi awal dan isu-isu strategis dalam perkembangan pendidikan yang tertuang dalam program kerja 100 hari Menteri Pendidikan Nasional, LPMP Sumatera Utara merangkul pondok pesantren untuk bersama-sama dalam upaya peningkatan dan penjaminan mutu pendidikan di Sumut. Hal itu diungkapkan dalam seminar dan Lokakarya Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pondok Pesantren se Sumatera Utara yang digelar LPMP Sumut pada 1213 Januari 2010 di Hotel Dharma Deli Medan, yang dihadiri ratusan pengasuh pondok pesantren (ponpes) dan para pendidik dan tenaga kependidikan. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Mendiknas, Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh, DEA dan dihadiri Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dirjen PMPTK) Prof. Dr. Baedhowi, M.Si., Gubernur Sumatera Utara diwakili Kepala Dinas Pendidikan Drs. Bahrumsyah, MM., dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Utara, Drs. Syaiful Mahya Bandar, MAP. Mohammad Nuh mengatakan, dalam misi awal Mendiknas yang terangkum dalam program kerja 100 hari termasuk di antaranya menghapus diskriminasi antara pendidikan umum dan pendidikan agama. Dituturkannya, hingga saat ini tugas yang belum selesai

Waspada/Ist

Mendiknas Prof. M. Nuh menerima cendera mata dari Kepala LPMP Sumut, Drs. H. Mahdi Ibrahim, MM usai membuka secara resmi seminar dan lokakarya Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pondok Pesantren se Sumatera Utara. adalah membangun pola pikir (mindset). Pola pikir yang baik akan mempengaruhi pengembangan diri, lingkungan, dan bangsa.Polapikirjugaakanmempengaruhi kebijakan yang diambil dan tradisi yang dibangun. Menurut Mendiknas, ada lima level atau tingkatan pola pikir yang harus ditanamkan pada setiap diri individu yaitu; disiplin ilmu pengetahuan, sintesa berbagai disiplin ilmu, pola pikir kreatif, saling menghargai dan menghormati dan Pola pikir berbasis pada etika (Etical mindset). Rangkul Pondok Pesantren Kepala LPMP Sumatera Utara, Drs. H. Mahdi Ibrahim, MM, mengatakan, kegiatan tersebut sebagai momentum yang paling tepat untuk membina dan mempererat hubungan kerjasama dan kelembagaan

khususnya antara LPMP Provinsi Sumatera Utara dan Pondok Pesantren yang ada di Sumatera Utara untuk meningkatkan mutu pendidikan. “LPMP Provinsi Sumatera Utara akan mengerahkan secara maksimal segala potensi yang ada untuk membantu pondok pesantren. Kita akan menurunkan para widyaiswara untuk membimbing dan memberikan bantuan teknis khususnya kepada pendidik dan tenaga kependidikan di pondok pesantren,” kata Mahdi. Mahdi yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pendidikan Sumatera Utara ini menekankan, bahwa hingga saat ini di Sumut sudah terbentuk 1.017 gugus, dan kita akan mengajukan penambahan gugus dan persetujuan penyaluran dana block grant untuk pondok pesantren. (m41)

WASPADA

Senin 18 Januari 2010

Waspada/Hasanul Hidayat

Anggota BPK RI, Ali Masykur Musa (tengah) berfoto bersama Pengurus Wilayah NU Sumut, Ketua Ashari Tambunan (kanan) dan Marahalim Harahap, Afiffuddin Lubis dan Syariful Mahya Bandar di Kantor PW NU Sumut, Jalan Sei Batang Hari, Kamis (14/1) malam.

Anggota BPK-PW NU Sumut Silaturrahmi

NU Harus Mampu Jadi Panutan MEDAN (Waspada): Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Drs. H. Ali Masykur Musa, M.Si bersilaturrahmi dengan para ulama dan tokoh Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PW NU) Sumut, Kamis (14/1) malam. Hadir dalam pertemuan itu, Ketua PW NU Sumut, H. Ashari Tambunan, Wakil Ketua, H. Afiffuddin Lubis, H. Syariful Mahya Bandar, H. Marahalim Har ahap, S ekjen Misran Sihaloho, Suriah PW NU Sumut, Prof. Pakar Hasibuan, KH Asnan Ritonga, dan sejumlah ulamaulama NU Sumut lainnya. Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar lima jam itu, Ali Masykur Musa mengatakan NU harus mampu kembali menjadi panutan sosial di tengah masyarakat. “Jadi kalau NU masih seperti dulu hanya membawa bendera tapi tidak sampai menuntunumatnya,makaumatnya akan mencari bendera lain, yaitu organisasi lain yang bisa menuntun mereka,” kata tokoh muda NU itu di Kantor PW NU, Jalan Sei Batang Hari Medan. Mantan Ketua PKB itu mengatakan, memang sampai saat

ini belum ada tokoh NU sekaliber almarhum KH. Abdurrahman Wahid atau akrab dipanggil Gusdur, yang mampu menyatukan jami’ah (organisasi) dan jamaah (umat) NU. Namun, katanya, NU harus mampu mengembalikan kejayaan seperti pada masa kepemimpinan Gusdur. Karena itu, NUharusmampumenjadipanutan sosial dengan aktif membantu masyarakat. “Ada partai yang mendapat banyak dukungan masyarakat karena selalu terlibat dalam kegiatan sosial. NU harus seperti itu,” katanya. Dari segi pendidikan, katanya, NU harus mampu melanjutkan revolusi pendidikan yang dilakukan Gusdur dengan mengirimkan banyak kader belajar keluar negeri. Selain menggunakan kembali metode sama, NU juga harus mampu menyatukan kembali seluruh tokohtokoh dan pemikir tersebut. Selain itu, katanya, dari sisi ekonomi NU juga harus kuat. Sehingga bisa membangun madrasah-madrasah dan bank Syariah serta berbagai hal yang dapat membantu masyarakat. “Kalau tiga hal ini dapat berja-

lan, maka saya yakin NU akan kembali menjadi panutan di masyarakat,” katanya. Ketua PW NU Sumut, H. Ashari Tambunan mengatakan, mereka akan berusaha membangkitkan kembali NU seperti pada tahun 60’an di mana NU Sumut termasuk organisasi paling dihormati karena kekuatan politiknya dan komunitas massanya, karena solidnya jamaah dengan jamiah NU. “Namun dalam masa-masa berikutnya, terutama setelah ordebaru hubungan jamaah dan jamiah semakin jauh. Karena itu kedatangan tokoh muda NU mempunyai arti sangat penting bagi kami. Untuk menyemangati warga, dan menimbulkan kebanggan terhadap jama’ah dan jamiah,” katanya. Sementara Wakil Ketua Afifuddin Lubis menyatakan apresiasi PW NU Sumut kepada Ali Masykur Musa yang menyempatkan diri bersilaturrahmi dengan ulama Sumut. “Bahkan ternyata silaturrahmi ke Kantor PW NU ini lebih dulu ketimbang berkunjung ke Kantor BPK RI perwakilan Sumut,” kata mantan Pj.Walikota Medan itu. (h11)

Plus Minus Naskah UN Dicetak Daerah MEDAN (Waspada): Perlu pengamanan dan pengawasan plus jika naskah Ujian Nasional (UN) dicetak sendiri di daerah. Penyerahan sepenuhnya ke provinsi bisa berdampak negatif dan positif. Demikian pemerhati pendidikan, Drs Ali Nurdin, Kamis (14/1), menanggapi rencana pencetakan naskah UN di daerah dan sepenuhnya diserahkan ke provinsi. Menurut Nurdin, ada sisi positif jika naskah langsung dicetak di provinsi. Peluang naskah cepat sampai didistribusikan terutama untuk daerah terpencil sangat bisa diatasi. Tapi dari segi negatifnya, hal ini membuka peluang bisnis baru bagi percetakan yang mengajukan tender kepada dinas pendidikan provinsi dengan menga-

jukan fee atau komisi kepada kepala dinas. Sisi lain yang dikuatirkan, lanjutnya, peluang kebocoran soal cukup tinggi, mengingat percetakan bisa bermain kepada sekolah atau lembaga pendidikan bimbingan tes yang ingin punya nama dan punya pamor di masyarakat bahwa siswa yang ikut bimbingan tes di lembaganya lulus semua. “Saya pikir ada plus minusnya. Begitupun harus ada langkah pengawasan yang ketat agar soal tersebut tidak bocor dan peserta UN menjadi sangat dirugikan,” kata Nurdin. Di tempat terpisah, Kadis Pendidikan Kota Medan, Hasa Basri mengatakan, selama ini pihaknya melakukan pengawasan yang cukup ketat dari mulai distrtibusi soal sejak di dinas

sampai ke pihak sekolah. Kepala SMAN 7 Medan, Drs M Abduh Siregar mengatakan, selama ini pengambilan naskah soal UN sudah dilaksanakan dengan mekanisme yang cukup ketat. Lukman, pelajar SMA swasta di Medan mengatakan, bagaimanapun ketatnya pengawasan yang akan dilakukan oleh sekolah dan unsur terkait dalam pelaksanaan UN, sebagai siswa dia hanya mengetahui kewajibannya adalah ujian. Datang tepat waktu dan mengikuti ujian hingga tuntas. “Yang penting sudah buat persiapan, lulus syukur, kalau belum katanya ada ulangan. Ikuti saja mekanismenya,” tutur Lukman yang menyebutkan tidak pernah kuatir dengan standar nilai 5,5 agar bisa lulus UN. (m36)

saat ujian,” katanya. Meski demikian, Iskandar tidak pernah mengeluhkan nasib hidupnya kepada pemerintah. Dia tidak terlalu memikirkan dapat atau tidak bantuan beras, uang BLT dan bantuan usaha lain. Baginya paling penting mesin pompa anginnya tetap berfungsi dan lapak pekerjaannya tidak digusur. Bayangkan, dengan menjual ‘angin’dan memasak tempelan ban satu sepeda motor bergaji Rp5.000 sampai Rp10.000. Tugasnya ringan dan praktis mengisi uang kantong dalam sehari. Alat pemasaknya juga tidak sulit didapat. Alat sederhana yang digunakannya hampir semua dipakai penambal ban jalanan. Hanya saja bentuknya berbeda-beda. Alat milik Iskandar cukup disulut api dengan minyak tanah ke sebuah piston usang sambil ditunggu hingga panas. Kemudian, besi bulat sepanjang 30 cm, penekan piston ditekan agar ban di bawahnya benar-benar masak, terkunci rapat di sebuah rangkaian alat pemasak ban. Tidak sampai 15 menit empelan lubang tidak kelihatan lagi. Alat pemasak ban disebutnya made in sendiri. Senjang Pengamat ekonomi dari USU, Jhon Tafbu Ritonga, mengatakan, maraknya usaha tambal ban di mana-mana, seperti yang digeluti Iskandar, adalah ekses dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tidak terencana dan ekses perkembangan ekonomi perkotaan yang senjang. Selama ini pemerintah melupakan pembangunan sarana pasar tradisional. “Wajar saja masyarakat memilih hidup bergantung dengan ekonomi sektor informal yang berserakan, tidak tertata di satu tempat untuk mencari uang,” katanya. Pemko Medan, lanjutnya, tidak bisa membiarkan kondisi ini. Pemko harus membuat perencanaan ekonomi yang baik dan mendata pedagangpedagang yang membutuhkan

tempat. Jika tidak, maka penataan kota akan semakin sulit dilakukan. Keuntungan perencanaan itu, ujarnya, Pemko akan mudah menetapkan tempat di mana yang boleh berjualan kaki lima dan lokasi mana tidak boleh membuka usaha informal. Hal ini memberi kejelasan berusaha dan tidak mematikan sektor informal. Kondisi yang dialami Iskandar menggambarkan negara ini rentan terhadap kemiskinan. Maka Pemko harus mengambil peranan. Ritonga mengatakan, masalah ini harus menjadi perhatian calon walikota Medan. Masalah ini menjadi persoalan pelik dalam pembangunan kota ini, jika tidak mampu ditangani pemimpin ke depan. Dampak pengangguran akibat sulitnya lapangan kerja dan pembangunan ekonomi kota yang tidak terencana akan lebih banyak lagi muncu penambal-penambal ban di inti kota yang akan ditertibkan. Sektor Formal Minim Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Medan mencatat, menjamurnya penambalpenambal ban di jalanan dampak dari minimnya sektor pekerjaan formal. Kondisi ini sekaligus menunjukkan pertumbuhan ekonomi tidak berkualitas dan kehidupan masyarakat semakin runyam. Tak pelak, angka pencari kerja yang dikategorikan pengangguran di Kota Medan mencapai sekitar Rp14,5 persen. “Angka pengangguran ini sudah tergolong tinggi,”kata Fajar,staf BPS Medan. Sebenarnya, ujar Fajar, jika Pemko membenahi pasar-pasar tradisional dan menciptakan regulasi, sektor informal secara otomatis dapat menekan angka pengangguran dan kehidupan ekonomi masyarakat bisa stabil.

Si Penjual “Angin” Bertarung Hidup DI SUDUT hamparan pertokoan bisnis yang megah, seorang remaja putus sekolah mengadu nasib sambil melawan teriknya matahari. Dialah Iskandar, 26, yang sudah setahun lebih mangkal di perempatan Jalan Multatuli-Jalan H. Misbah, berhadapan dengan toko-toko tersebut, menjual jasa “angin” kepada pengendara. Tidak hanya itu, Iskandar juga menambal ban masak. Ban-ban bekas dipajangnya di tiang becak yang beratap rindangan pohon di tepi saluran air. Bahu jalan yang mendidih terkena panas menjadi meja peralatan dan tempat bongkar pasang ban. Begitulah setiap hari Iskandar berjibaku pekerja informal. Postur tubuhnya yang kecil berbedak abu

jalanan hingga menjadi daki yang menghitamkan warna kulitnya. Bagaimana tidak, beban hidup berada di pundak anak kedua dari dela-pan bersaudara ini. Dia harus menanggung biaya pendidikan enam orang adik-adiknya setelah kedua orangtuanya meninggal dunia tiga tahun lalu karena sakit. Ayahnya lebih dulu menghadap Sang Khalik, setahun kemudian disusul ibunya. Dari usahanya itu, dia sehari membawa pulang Rp50.000. Uang itu dicukup-cukupinya untuk keluarga. Begitu juga sang kakak menjadi ibu dari adik-adiknya dengan membuka kedai kopi di rumah peninggalan orangtuanya di Jalan Teratai, Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun. “Begitulah kehidupan kami. Setiap hari saya membawa pulang Rp50.000 dari usaha tam-

bal ban ini. Dicukup-cukupi untuk kebutuhan hidup kami serumah,” kata Iskandar di pangkalan tambal bannya, Selasa (12/1). Iskandar menceritakan, usaha tambal ban dirintisnya setelah berhenti menjadi buruh bangunan di Hotel JW Marriott, Cambridge dan Royal Residence dua tahun lalu. Upah diterimanya waktu itu Rp25.000 sehari. Gajnya tidak sebanding risiko pekerjaannya yang harus merayap-rayap di ketinggian bangunan pencakar langit untuk memasang kerangka lift. Dia lepas dari pekerjaan itu dan membuka usaha tambal ban dengan modal Rp1,8 juta. “Alhamdulillah modal yang tertanam, sudah kembali selama setahun menjadi penambal ban,” ujarnya. Di wajah Iskandar tidak terlihat kesuraman hidup yang dijalaninya. Lelaki bercita-cita

Waspada/Muhammad Thariq

Penjual “angin” dan penambal ban jalanan menjamur di sudut-sudut jalan kota Medan. Salah satunya, Iskandar, 26, seorang remaja putus sekolah menggeluti pekerjaan ini.

menjadi perancang robot sejak di bangku sekolah dasar, selalu gembira, ramah dan tidak sungkan membantu orang susah, padahal dia juga dililit kesusahan, termasuk keterancaman hilangnya usaha tambal bannya setelah aparat pemerintah, pemilik rumah mewah sampai satpam pertokoan bisnis di Kompleks Multatuli merasa risih dengan keberadaan tambal ban di areal mereka. Padahal, dia tidak mengganggu keteriban umum tetapi memang orang mapan selalu risih melihat orang kecil berusaha informal saat ini. “Tapi saya memilih tetap bertahan,” katanya. Iskandar mengaku terpaksa tidak bekerja selama satu sampai dua hari, jika Kepling menyuruh angkat kaki dari lapaknya.Namun esoknya dia bekerja lagi. Pahitnya hidup yang tidak berkesudahan dirasakan Iskandar selama hampir dua tahun, tidak mematahkan semangatnya sebagai penambal ban. Baginya, pekerjaan ini mudah mendapatkan uang dibanding buruh bangunan. Makanya, setahun belakangan ini penambal ban menjamur di sudut-sudut jalan. Siapa pun tahu penambal ban tidak memiliki prospek ke depan. Namun, pekerjaan ini dijadikannya sebagai bantu loncatan meraih pekerjaan yang lebih layak. “Kalau belum ada pekerjaan yang lebih baik, masih tetap menjadi penambal ban.” Iskandar sudah terbiasa hidup di jalanan. Ketika kedua orangtuanya masih hidup, dari SD dia sudah bekerja. Seumurnya itu telah menanggung setengah beban keluarga dan biaya pendidikannya, menjadi penyemir sepatu sampai di kelas II STM Karya Agung di Jalan STM Medan. Giliran di jenjang STM, membutuhkan biaya lebih besar, Iskandar pun mengalah dengan semakin suramnya hidup. “Saya berhenti sekolah di kelas II STM, karena ketiadaan biaya dan ketahuan jarang membayar uang sekolah

*Muhammad Thariq

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Medan Metropolitan

Kiprah Sultan Sulaiman Akan Diseminarkan

Pabrik Lilin Terbakar MEDAN (Waspada): Pabrik lilin milik Ci Sian, 52, yang berlokasi di Jalan Perwira II, Kel. Pulobrayan Bengkel. Kec. Medan Timur, Minggu (17/1) pk 04:00 musnah terbakar. Tidak ada korban jiwa dan kerugian puluhan juta. Informasi di kepolisian menyebutkan, kobaran api terlihat sekira pk 04:00 ketika warga di kawasan tersebut sedang tertidur pulas sehingga api dengan cepat meludeskan pabrik tersebut. Asal api diduga karena terjadinya arus pendek (korslet). Kapolsekta Medan Timur, AKP Yatim Syahri Nasution mengatakan, pihaknya telah memintai keterangan tiga orang saksi masing-masing seorang penjaga malam, dua warga setempat dan pemilik pabrik Ci Siang. “Asal api masih dalam penyelidikan, namun dugaan sementara akibat arus pendek (korslet),” jelas Yatim. (cat)

MEDAN (Waspada): Kerajaan Negeri Serdang bersama Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) Cabang Sumatera Utara akan menggelar seminar nasional bertajuk “Pengusulan Sultan Sulaiman Shariful Alamshah Sebagai Tokoh Perintis Kemerdekaan RI Asal Sumatera Utara.” Ketua panitia seminar, Tengku Mira Rozanna Sinar, mengatakan, seminar ini diadakan di Bina Graha Provinsi Sumatera Utara Medan, Selasa (19/1) pukul 08.30. Tujuan seminar in, lanjutnya,i untuk mengenalkan sosok Raja Kerajaan Negeri Serdang ke-5 kepada masyarakat luas melalui penggambaran perjuangan khas beliau pada masa penjajahan dan pendudukan Jepang tahun 1881-1945. “Sultan Sulaiman Shariful Alamsyah memang tidak asing bagi warga Kabupaten Deliserdang dan Serdang Bedagai, tetapi tidak banyak orang mengetahui bagaimana kiprah beliau, sehingga perlu diperkenalkan melalui seminar ini,” ujarnya, kemarin. Pembicara dalam seminar yang akan mengulas sosok dan kiprah Sultan Sulaiman dari perspektif sejarah, politik, sosial maupun budaya adalah Prof Dr Taufik Abdullah (Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, Jakarta), Prof Dr Bungaran Djamhari (pengajar senior Depertemen Ilmu Sejarah FIB Universitas Indonesia, Jakarta), Dr Suprayitno (pengajar USU, Medan ) dan Drs Shafwan Hadi Umry, M.Hum (Kepala Balai Bahasa Medan). Seminar ini akan dihadiri Sejarawan USU Dra Ratna, MS yang juga memimpin penelitian sejarah Sultan Sulaiman Shariful Alamsyah selama dua tahun, berharap biografi yang menjadi bahan seminar nanti dapat memancing ingatan masyarakat terhadap sosok Sultan Serdang ini. Dikatakan, rencananya Gubsu Syamsul Arifin akan membuka seminar yang juga dihadiri Bupati Deliserdang Amri Tambunan dan Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi. (m15)

Sopir Hamili Pelajar Ditangkap MEDAN (Waspada): Poldasu menangkap seorang sopir pengangkut telur di kediamannya di Jalan Sudirman, Kompleks Conen, Kab. Karo, karena menghamili siswi kelas III SMP. Tersangka berinisial EA, 26, warga Tionghoa setelah diperiksa di Polda diserahkan ke Polsekta Sunggal karena kejadiannya di wilayah hukum Polsek tersebut. Bersamaan dengan penyerahan tersangka, korban Z, 15, siswi kelas III SLTP, warga Kompleks Grand Land I Paya Geli ikut dibawa di dampingi ayahnya. Tersangka mengaku berkenalan dengan Z awal Desember 2009 di kawasan Sunggal. Perjumpaan itu tidak direncanakan. Ketika itu tersangka mengantar telur, lalu berpapasan dengan korban, kemudian terjadi perkenalan. Sejak itu, tersangka sering menghubungi wanita bertubuh mungil itu melalui ponsel, hingga akhirnya mereka bertemu. Dalam pertemuan pertama setelah berkenalan, tersangka merayu akan menjadikan Z seorang istri dan akan diberikan usaha. Tersangka yang sudah tiga kali kawin cerai akhirnya berhasil menyakinkan tersangka, kemudian tersangka membawa Z ke salah satu hotel melati kawasan Sunggal. Setelah perbuatan pertama itu, keduanya sering bertemu dan kembali melakukan hubungan suami istri di hotel itu. Z juga sering bolos dari sekolahnya. Karena gelagat Z mencurigakan, orangtuanya kemudian menginterogasi dan diketahui Z telah hamil satu bulan. Mendengar itu, orangtua korban langsung melapor kasus itu ke Poldasu awal Januari 2010, hingga akhirnya tersangka ditangkap.(m11)

Penulis Togel Lewat HP Diringkus MEDAN (Waspada): Polsekta Medan Kota meringkus tersangka penulis toto gelap (togel), LS, 38, penduduk Jalan Selamat Ujung Medan Denai, Kamis (14/1) dari Jalan Jaya II Medan Kota. Dari tersangka, polisi menyita barang bukti telepon genggam, dua alat tulis dan uang tunai Rp31 ribu, satu lembar kupon tebakan togel dan nomor togel pesanan pembeli yang dikirim melalui pesan singkat. Menurut keterangan polisi, penangkapan berawal dari informasi warga tentang beredarnya judi togel yang dikelola LS. “Informasi itu ditindaklanjuti, kemudian polisi menangkap tersangka,” kata Kapolsekta Medan Kota AKP Amri Z didampingi Kanit Reskrim Iptu S. Simaremare, Jumat (15/1). Kata Amri, saat melakukan penangkapan, polisi berpurapura hendak memesan nomor tebakan togel. Begitu bukti yang dianggap telah cukup, tersangka langsung ditangkap. “Tersangka mengaku telah menjalankan kegiatan itu sejak beberapa bulan,” katanya seraya menambahkan tersangka saat ini berada dalam sel tahanan. Terbakar Pada hari yang sama, satu rumah permanen milik alm. Simatupang dan br Simanjuntak di Jalan Sisingamangaraja Gang Indrajid, Kecamatan Medan Kota terbakar, Jumat (15/ 1) sekira pukul 09.00. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, sedangkan asal api masih dalam penyelidikan Polsekta Medan Kota. Informasi di tempat kejadian menyebutkan, pagi itu dari lantai II rumah yang dihuni empat kepala keluarga (KK) itu terlihat asap hitam. Warga segera memanggil pemilik rumah, dan bersama-sama berupaya memadamkan api yang mulai membesar. Namun api telah membakar atap di lantai II. Khawatir api membesar, masyarakat menghubungi Dinas Pencegah Pemadam Kebakaran (DP2K) Pemko Medan. Lima armadanya dan berhasil memadamkan api.(m11)

Pencuri Sepeda Motor Dibekuk MEDAN (Waspada): Polsekta Medan Helvetia menangkap pencuri sepeda motor dalam penyergapan di Jalan Setia Budi, Pasar II, Rabu (13/1) siang. Dari tersangka Azl, 31, penduduk Stabat, Kab. Langkat, disita barang bukti sepeda motor Honda Supra, kunci T dan lainnya. Selanjutnya tersangka diserahkan ke Polsekta Medan Baru karena aksi pencurian yang dilakukan di wilayah hukum polisi sektor tersebut. Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS, SH.SIK kepada Waspada mengatakan, penangkapan tersangka berawal saat petugas Polsekta Medan Helvetia melintas di Jalan Setia Budi, Pasar II, melihat Azl mengendarai sepeda motor gerak-geriknya mencurigakan. Polisi langsung mendekati, namun tersangka mencoba melarikan diri dan belum sempat kabur dibekuk bersama barang buktinya berupa sepeda motor dan kunci T. Kata Adenan, karena TKP di wilayah hukum Polsekta Medan Baru maka tersangka dan barang bukti diserahkan ke pihaknya. Ketika ditanya mana-nama saja tersangka melakukan pencurian sepeda motor, Adenan mengatakan, tersangka masih menjalani pemeriksaan dan disebut-sebut sepeda motor yang disikat terakhir dari USU. Togel Pada hari yang sama, tersangka Yd, 40, penulis judi togel, dibekuk petugas Reskrim Polsekta Medan Baru dari Pajak Sarirejo, Medan Polonia, Rabu. Tertangkapnya Yd, penduduk Jalan Mawar kawasan TNIAU, Karang Sari II, berkat adanya adanya informasi melalui SMS dari warga. Dari tersangka, polisi menyita barang bukti, uang Rp110.000, buku notes, rekap berisikan tebakan togel. Dalam kasus ini, sebut Adenan, pihaknya masih mengintrogasi tersangka untuk mengetahui dimana togel itu disetor. (m31)

Forum Umat Islam Sumatera Terbentuk MEDAN (Waspada) : Forum Umat Islam se Sumatera terbentuk pasca dilaksanakannya silaturrahmi umat Islam se Sumatera tanggal 9 s/d 12 Januari lalu. Terpilih sebagai Ketua DR. H. Maratua Simanjuntak dan Sekretaris Prof. DR. H. Hasan Bakti Nasution MA. Wakil, Drs. H. Tgk. Ghazali Mohd. Syam (Aceh), Wakil Prof. DR. H. Duski Samad, MA (Sumbar) serta dibantu 14 anggota dari Sekum MUI dan Ketua Komisi Dakwah dari beberapa Provinsi di Sumatera. Kegiatan tersebut oleh Gubsu, Syamsul Arifin, SE di Asrama Haji Medan. Pertemuan yang juga diikuti MUI provinsi terdiri MUI Jambi DR. A. Husein Ritongan, MUI Bengkulu KH Achmad Dardini, MUI Riau Hj. Mahfuzah Ismail, MUI Sumbar Prof. DR. Duski Samen, MUI Aceh Drs. Tengku H Gazali Syam, MUI Sumsel H.A. Farid, MUI Kepulauan Riau KH T. Azhari Abbas, MUI Lampung Drs. Mawardi AS, MUI Sumut Prof. DR. H. Abdullah Syah MA, Sekum MUI Sumut Prof. DR. H. Hasan Bakti Nasution MA, Ketua Panitia Silaturrahim DR H Maratua Simanjutak, Kakanwil Depagsu Drs H Syariful Mahya Bandar MAP, Kabiro Bina Sosial dan Permbinaan Masyarakat Pemprovsu Drs. Hasbullah Lubis, menetapkan dibentuknya Forum Umat Islam Sumatera yang di ketuai DR H. Maratua Simanjutak dan Sekretaris Prof. DR. H. Hasan Bakti Nasution MA. Sedangkan Sekretariat Forum Umat Islam, se Sumatera berkedudukan di MUI Sumut Jalan Majelis Ulama no 3 Medan. Menurut Maratua Simanjutak, forum ini untuk menidaklanjuti hasil pertemuan silaturrahmi se Sumatera yang telah menghasilkan beberapa keputusan dan rumusan serta membicarakan beberapa langkah strategis yang akan dilakukan dalam rangka peran umat Islam menyongsong masa depan. (m36)

Waspada/ME Ginting

JOGET BERSAMA: Pj Walikota Medan Rahudman Harahap (tengah) joget bersama dengan masyarakat Kecamatan Medan Johor pada acara sehari bersama Camat Medan Johor di Lapangan Sejati Pangkalan Mashyur Medan, Minggu (17/1).

Rahudman: Jajaran Pemko Harus Ayomi Masyarakat MEDAN (Waspada): Hubungan pemerintah dengan masyarakat harus dibuat secara bersinergi dan lebih terbuka, sehingga apapun program pemerintah dan tuntutan masyarakat menengah ke bawah akan bisa dibicarakan secara bersamasama. “Kepemimpinan sekarang harus yang berpihak kepada masyarakat. Untuk itu, saya tekankan kepada jajaran Pemerintah Kota Medan baik ditingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat, lurah maupun kepala lingkungan agar benar-benar mengayomi masyarakat Kota Medan,” kata Pj Walikota Medan, Drs. H. Rahudman Harahap, MM dalam sambutannya pada acara sehari bersama Camat Medan Johor di Lapangan Sejati Pangkalan Mashyur Medan, Minggu (17/1). Rahudman memaparkan,

dirinya menyambut baik kegiatan tersebut dan diharapkan dapat bermanfaat bagi kehidupan dan kebersamaan dengan masyarakat Kota Medan khususnya warga Kecamatan Medan Johor. Berjalannya acara tersebut berkat kerjasama yang baik antara pemerintah dengan warga setempat. “Saya bangga dengan adanya kerjasama yang baik antara masyarakat Medan Johor dengan pemerintah Kota Medan. Di mana, pada acara ini dapat mengadakan berbagai kegiatan seperti jalan santai, tarik tam-

bang, futsal, lomba memasak, lucky draw, dan lainnya,” ucap Rahudman. Ditambahkannya, kebersamaan seperti hal tersebut harus terlaksana terus untuk menjalin tali silaturrahmi yang baik sesama masyarakat Medan Johor dan Pemko Medan. Dirinya juga mengungkapkan, kegiatan tersebut jangan dinilai macammacam, namun murni untuk membangkitkan kebersamaan masyarakat dengan Pemko dalam membangun Kota Medan. “Kota Medan hari ini harus lebih baik dari kemarin, dan besok harus lebih baik dari hari ini. Untuk itu, mari bersamasama saling bahu membahu dan saling bekerjasama dan sama-sama bekerja dalam membangun kota yang kita cintai ini,” ujarnya. Dilanjutkan Rahudman,

dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan dapat membuka komunikasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah. Apapun program pemerintah tidak akan berjalan tanpa dukungan dari masyarakat. Jadi, harus saling bekerjasama yang baik. Sementara itu Camat Medan Johor, Pulungan Harahap mengatakan, acara tersebut diawali jalan santai bersama warga Medan Johor dengan peserta 4.000 orang. Seterusnya dilanjutkan lomba tar ik tambang, futsal, lomba masak dan lain-lainnya. “Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang hadir, dan dapat bekerjasama dengan pemerintah untuk menciptakan Kota Medan yang kondusif dan aman,” tukas Pulungan. (h10)

Pendaftaran Calon Walikota 7 Februari MEDAN (Waspada): Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan membuka pendaftaran bagi calon Walikota dan Wakil Walikota Medan priode 20102015 dari parpol, gabungan parpol dan perseorangan dimulai pada 7-13 Februari dengan syarat-syarat sesuai peraturan KPU No 68/2009 tentang pencalonan kepala daerah. Demikian dikatakan Ketua KPU Medan Evi Novida Ginting melalui anggota KPU Divisi Hukum dan Humas Pandapotan Tamba kepada Waspada, Minggu (17/1), melalui telepon

selularnya. Tamba menjelaskan, persyaratan pencalonan dari parpol dan gabungan parpol harus memperoleh kursi minimal 15 persen dari jumlah kursi di DPRD Medan atau 8 kursi hasil Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2009. Selain itu, memperoleh suara sah minimal 15 persen dari akumulasi suara sah dengan perhitungan total suara sah Pileg 819.720, sehingga minimal parpol memiliki 122.958 suara sah sehingga dapat mengajukan balon walikota/wakil

walikota Medan. Sedangkan untuk pengajuan balon dari parpol dan parpol gabungan, lanjutnya, dapat berkoalisi dengan partai yang mendapat kursi maupun parpol yang tidak memiliki kursi, namun memperhatikan akumulasi suara sah. Tamba menambahkan, balon pasangan perseorangan yang telah menyerahkan dukungan ke KPU Medan dapat mendaftarkan diri sebagai bakal pasangan walikota/wakil walikota ke KPU walaupun belum memenuhi syarat min 81.654

dukungan karena masih diberi waktu perbaikan dukungan kepada perseorangan selama 14 har i sejak penutupan pendaftaran dan langsung pemberitahuan kekurangan dukungan. Begitu juga terhadap kekurangan syarat-syarat pencalonan dari parpol masih diberi waktu memperbaiki. Terkait perubahan jadwal pencalonan KPU Medan telah menyampaikan kepada pimpinan parpol dan akan disosialisasikan kepada parpol, selasa 19 Januari mendatang. (h10)

Ayah Korban Pembunuhan Minta Pelaku Dihukum Berat MEDAN (Waspada): Terkait kematian guru honor asal Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur, Nurhayati Sumarni, 24, yang dibunuh oleh tersangka Mustar alias Badot, 28, warga Tampak Patok X, Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur, keluarga korban minta agar pelaku dihukum seberat-beratnya atau hukuman mati. Harapan itu diungkapkan Bambang Sujatmoko, 55, ayah kandung korban kepada wartawan yang ditemui di Mapoltabes Medan, Minggu (17/1). Bambang yang didampingi istrinya Mariani A, 53, mengatakan, perlakuan tersangka kepada putrinya itu sangat keji dan mengarah pada lima tindak pidana berat, yakni melakukan pembunuhan berencana, pemerkosaan, perampokan, penipuan, dan pencemaran nama baik.. “Makanya saya berharap pelaku dijerat dengan pasal 338 jo 340 KUHP atau 351 ayat 3,” tuturnya. Sebab selain membunuh, tersangka juga membawa kabur barang-barang dan sepeda motor korban. Selama hidup, sebut Bambang, putrinya itu tak pernah mengkonsumsi obat-obatan dan tindakan asusila, karena selama ini korban tekun mengabdikan dirinya sebagai guru honor di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Peureulak. “Apa yang disebutkan pelaku tentang putri saya tak beralasan, dia asal ucap saja hanya untuk membela dirinya dengan mendiskreditkan

anak saya,” katanya. Dicer itakannya, awal petaka menerpa putrinya yakni 11 November lalu. Saat itu tersangka menelepon anaknya dengan mengaku-ngaku sebagai Ipan Kuncoro yang bekerja sebagai polisi di Medan. Saat itu, tersangka mengaku mau menikahi korban. Padahal, mereka belum saling mengenal. Anehnya, putrinya manut saja layaknya orang dihipnotis. Bahkan, per mintaan tersangka agar putr inya melengkapi berkas-berkas untuk persiapan pernikahan seperti keterangan kepala desa, surat pernyataan orang tua dan surat lainnya dilakoni putrinya.

“Namun saat itu kami curiga karena nggak kenal. Dan kami kasih pasfoto saja,” terang Bambang sembari menambahkan jika dirinya tak pernah bertemu dengan tersangka kecuali berbicara lewat telepon. Pada 24 Desember, tersangka meminta putrinya itu untuk bertemu guna persiapan pernikahan. Karena memang saat itu korban hendak pergi ke rumah bude-nya. “Hari itu juga Sumarni pulang ke Binjai bersama Samsidar temannya berboncengan dengan sepeda motor Mio BL 3547 DW,” tuturnya. Naas ternyata pertemuan itu berbuntut kematian korban,

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

Bambang Sujatmoko dan istrinya Mariani meminta agar pelaku pembunuhan terhadap putri kandungnya itu dihukum seberat-beratnya atau hukuman mati, sesuai dengan perbuatannya menghabisi nyawa anak keempat dari empat bersaudara itu.

setibanya di Binjai, korban pun menemui tersangka. Ternyata, sejak awal niat tersangka kepada putrinya itu jahat. Pada hari itu juga tersangka menghabisi nyawa korban di kamar hotel Milala Inn di Jalan Binjai dan 26 Desember anaknya itu ditemukan telah tewas di kamar hotel tersebut. Dia juga mengatakan, selama ini informasi yang disampaikan tersangka tentang putrinya terlalu sepihak. Seperti penyebutan rumah korban dan tersangka yang hanya berjarak empat rumah misalnya, menurutnya, sama sekali tidak benar sebab kenyataannya tempat tinggal putrinya di Peureulak berjarak 4 Km dari rumah tersangka. Tersangka Badot sendiri terkesan tidak kompromi saat pemeriksaan. Lelaki itu sering memberikan keterangan berbelit, bahkan berusaha mengelak atau buang badan dari tragedi berdarah itu. Bahkan, dia sempat memberi keterangan, bahwa Sumarni yang diakui sebagai pacarnya itu, meninggal akibat overdosis obat kuat. Dirincikan, sebelum ajal menjemput korban, mereka sempat berkencan panjang di kamar hotel itu. Dia juga mengambil handphone, uang, dan perhiasan milik korban. Bahkan, sepedamotor Yamaha Mio milik korban telah dijualnya kepada seseorang di kampungnya seharga Rp2,5 juta. (cat)

Pencuri Spesialis Rumah Kosong Ditangkap MEDAN (Waspada): Seorang dari empat komplotan pencuri spesialis di rumah yang penghuninya lagi berpergian dibekuk polisi dan warga di Jalan PWS Medan, Kamis (14/1) sore. Dari tersangka, MR, 35, (bertato) penduduk Jalan Bajak V yang kost di Jalan Bambu dekat kuburan, Kel. Durian, Kec. Medan Timur, disita tas berisikan pakaian, dua gelang emas, mobil Kijang LGX BK 1750 XH yang ditutup plat palsu BK 1818 FG, tang besar, gembok sudah terpotong dan lainnya. Sedangkan tiga rekan tersangka berhasil melarikan diri dan diburon. Tersangka ditangkap ketika beraksi di rumah korban Rudi, warga Jl. PWS Medan. Rumah yang dalam keadaan kosong karena ditinggal pergi korban bersama istri dan anaknya didatangi tersangka dan ketiga rekannya (buron). Korban yang baru pulang berpergian terkejut melihat ada mobil Kijang LGX yang didalamnya ada satu orang parkir di depan rumahnya. Lalu anak korban turun dari mobil dan melihat pintu pagar dan grasi mobil sudah terbuka dengan kondisi gembok terpotong. Mendengar ada suara gaduh dari luar rumah berlantai II itu, spontan tersangka MR dan dua rekannya warga turunan Tionghoa yang sedang menyantroni harta benda korban ke luar dan berusaha melarikan diri. Namun, petugas Reskrim Polsekta Medan Baru yang sedang berpatroli di kawasan itu bersama massa langsung menangkap tersangka MR, sedangkan ketiga temannya berhasil kabur. Selanjutnya tersangka bersama barang bukti dibawa ke Mapolsekta Medan Baru. Disebutkan korban, kejadian pencurian ini merupakan kedua kalinya dialaminya, pertama tahun lalu dengan kerugian perhiasan emas dan lainnya. “Kejadian kali ini, para pelaku mengobrakabrik lemari, meja dimana sebelumnya mereka memotong dengan tang besar tiang dan jerjak besi serta gembok,” ungkapnya. Sedangkan tersangka MR kepada Waspada mengatakan, untuk melakukan aksinya dia merental mobil Kijang LGX BK 1750 XH milik temannya sopir taksi, selama lima hari dengan harga Rp250.000/hari. “Mobil rental ini bisa dipakai karena saya kenal dengan pemilik mobil dan alasan saya hendak membawa dua teman bertamasya ke Prapat,” ungkapnya sembari menambahkan selanjutnya plat mobil BK 1750 XH ditutup dengan plat palsu BK 1818 FG. Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS, SH,SIK ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Diperkiraan, tersangka sudah beberapa kali melakukan aksinya. “Kita lihat saja cara mereka seperti merental mobil, pakai alat gunting besi, linggis, obeng. Saya instruksikan Kanit Reskrim Polsekta Medan Baru Iptu M Faruk Rozi, agar menggali keteranga tersangka dan dimana-mana saja mereka beraksi,” ungkap Adenan. (m31)

Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight

Pukul

Tiba Dari

Fliht

Pukul

GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Jakarta GA-146

06.25 09.05 10.55 12.25 13.45 15.45 17.10 18.10 19.10 14.45

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta

GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-148 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-147

06.10 08.00 09:30 10.50 11.50 12.50 14.10 16.15 19.35 16.30

AIR ASIA 1 Kuala Lumpur AK- 937 2 Kuala Lumpur QZ- 8054 3 Kuala Lumpur AK- 457 4 Kuala Lumpur AK-939 5 Penang QZ-8074 6 Jakarta QZ-7497 7 Jakarta QZ-7503 8 Jakarta QZ-7505

08.50 09.40 18.00 20.10 16.05 12.20 13.30 18.40

Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Jakarta Jakarta Jakarta

AK-936 QZ-8055 AK-456 AK-938 QZ-8075 QZ-7496 QZ-7502 QZ-7504

08.25 11.55 17.40 19.40 18.05 19.15 13.05 15.40

MANDALA AIRLINES 1 Padang RI 089

17.20

Padang

RI-088

15.45

LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Batam/S.baya 13 Banda Aceh 14 Penang 15 Penang

06.30 09.00 10.00 11.00 12.00 13.45 15.35 17.05 18.35 21.15 22.25 12.55 19.35 09.10 12.30

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam/S.baya Banda Aceh Penang Penang

JT-380 JT-398 JT-394 JT-302 JT-398 JT-382 JT-384 JT-396 JT-306 JT-386 JT-308 JT-971 JT-397 JT- 8289 JT-8287

08.20 09.20 10.20 11.20 10.45 13.05 14.55 16.25 19.35 21.35 23.20 12.20 08.20 11.35 15.00

MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865

09.05 15.25

Kuala Lumpur MH-860 Kuala Lumpur MH-864

08.25 14.45

SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura

MI-233 MI-237

08.40 20.35

Singapura Singapura

MI-232 MI-238

07.50 19.50

VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584

08.30 20.45

Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583

07.50 20.00

BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Batam

7P-592 7P-598 7P-594 7P-596 7P-568

10.10 12.50 15.50 19.10 13.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam

7P-591 7P-597 7P-593 7P-595 7P-567

09.35 12.15 15.15 18.25 11.05

SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang

SJ-015 SJ-011 SJ-017 SJ-035 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021

10.20 15.30 19.10 15.05 15.20 11.30 07.20 16.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang

SJ-010 SJ-016 SJ-014 SJ-034 SJ-140 SJ-140 SJ-103 SJ-020

11.50 18.35 20.15 14.30 15.25 14.20 09.35 14.45 (m32)

JT- 381 JT- 397 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 399 JT- 383 JT- 385 JT- 387 JT- 305 JT-309 JT-972 JT-396 JT-8288 JT-8286

Opini

WASPADA Senin 18 Januari 2010

“Take Home Pay”,Berapa Seharusnya? Oleh Drs H. Done Ali Usman, M.AP Tidak satupun yang mampu menjawabnya besaran jumlah “take home pay” atau upah riil yang dibawa pulang oleh pekerja. Ini erat kaitannya dengan hukum ekonomi

TAJUK RENCANA

Sulit Pisahkan PDIP Dengan Kel. Soekarno

olitisi PDIP Guruh Soekarnoputra mendeklarasikan dirinya sebagai bakal calon Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) periode 2010-2015. Untuk memuluskan ambisinya itu Guruh sudah meminta restu dan persetujuan dari keluarga besar Bung Karno (kakak-kakaknya). Majunya Guruh dalam Kongres PDIP mendatang tidaklah kejutan. Sebab, Megawati diperkirakan akan lengser dari jabatannya, sejalan dengan kegagalannya dalam Pilpres tahun lalu. Bisa saja Megawati ngotot bertahan sebagai Ketum PDIP dan pasti akan didukung oleh kader partai berlambang banteng moncong putih di tanah air, tetapi hal itu jelas tidak menyehatkan partai itu ke depannya. Sebab, sebuah partai haruslah melakukan regenerasi kepemimpinan, termasuk di tampuk pimpinan nomor satunya (Ketum). GuruhmemangsudahdikenaldalamkepengurusanDPPPDIPdanjugadikalangan arus bawah (DPD dan DPC). Semua keluarga Bung Karno sebenarnya memiliki potensi memimpin PDIP, tetapi hanya Megawati dan Guruh yang tampak ‘’mati-matian’’ membesarkan partainya dari keluarga Bung Karno. Oleh karena itu, wajar saja kalau Guruhberminatmenjadiorangnomorsatu,setelahlamabergulatdalamkepengurusan dan berulang kali menjadi anggota DPR-RI. Memang dari segi pengaruh, Megawati masih tetap belum tergantikan oleh siapa saja dalam kepengurusan PDIP saat ini, baik di luar keluaga Bung Karno maupun dari dalam keluarga besar Bung Karno sendiri. Popularitas dan integritas Guruh sudah tidak perlu diragukan lagi, namun posisi Megawati diyakini belum dapat dikalahkan Guruh.Oleh karena itu, peluang Guruh Soekarnoputra sangat kecil bila harus bertarung dengan Megawati dalam Kongres mendatang. Kalau rivalnya Taufik Kiemas, suami Megawati, dipastikan Guruh berada di atas angin (menang mudah). Ke depan tantangan yang dihadapi partai politik seperti PDIP semakin berat. Hal ini Intisari sejalandenganmeroketnyapopularitaspartai lain, seperti Demokrat. Parpol lain siap-siap Kongres mendatang menyalip seperti PKS, Gerindra dan Hanura. menentukan masa depan Oleh karena itu, kepengurusan PDIP mendatang diharapkan bisa lebih solid. Hal ini PDIP. Oleh karena itu hanya bisa terjadi bila suksesi kepengurusan kongres harus berjalan DPP PDIP mendatang benar-benar berlangsung demokratis, bukan rekayasa, seperti demokratis. banyakterjadidiparpolbesarlainnya,dimana ‘’money politics’’ begitu kentara dan menentukan. Kita yakin, kans PDIP lebih maju dan berkembang di tahun-tahun mendatang bisalebihdioptimalkan bilaKetuaUmumDPPPDIPmendatangdipegangdarikalangan tokoh muda. Kita melihat sejumlah tokoh muda sudah siap menggantikan posisi Megawati. Dari dalam keluarga Bung Karno adalah Puan Maharani, putri Megawati dan juga cucunya Bung Karno. Tapi, dari kalangan luar keluarga juga ada seperti Pramono Anung yang selama ini menjadi tokoh kunci dalam kepengurusan PDIP. Hemat kita, Puan Maharani sudah waktunya dimunculkan guna memimpin PDIP, dan kalau Megawati setuju tidak sulit baginya untuk mengalahkan Guruh maupun calon-calon lainnya. Sebab, di mata kader PDIP maklumat atau sinyal yang diberikan Megawati selalu dijalankan tanpa ragu lagi. Dan suksesi kepemimpinan PDIP sulit ke luar dari titisan darah (keluarga) Bung Karno. PDIP di bawah kepemimpinan Puan Maharani bisa lebih solid dan membawa partaiinisemakinberkembang,tentunyadengandukunganelitepartailainnya,termasuk keluarga besar Bung Karno. Putri Megawati ini dikenal cukup cerdas dalam berpolitik, sehingga dalam Pilpres lalu hampir saja Puan berpasangan dengan Prabowo Subianto. Banyak pengamat memperkirakan peluang Prabowo – Puan bisa mengimbangi pasangan SBY dan Boediono. Sayang, keinginan itu terganjal elite partai sehingga tetaplah dimunculkan nama Megawati – Prabowo meskipun hasil survey terangterangan menunjukkan tingkat elektabilitasnya jauh di bawah SBY-Boediono. Kongres PDIP mendatang banyak tergantung pada sikap Megawati. Kalau dia masih mau maka tidak ada yang bisa menghalanginya. Kalaupun ada penolakan hal itu kecil, dan akhirnya mereka akan keluar dari kepartaian, seperti diperlihatkan almarhum Sopan Sophian, Laksamana Soekardi, Roy BB Janis dll. Namun dampaknya bisa membuat PDIP semakin ditinggalkan masyarakat. Justru itu, Kongres PDIP mendatang merupakan babak baru bagi masa depan yang mengusung‘’wong cilik’’ untuk memulai lagi pekerjaan berat setelah mengalami keprihatinan dalam beberapa tahun belakangan ini, yang ditandai dengan merosotnya perolehan suara PDIP dalam Pemilu lalu. Partai ini pernah sebagai pemenang Pemilu 1999memperolehsekitar40persensuara,merosotpadaPemilu2004hanyamemperoleh sekitar20persensuara,dankemudianmerosotlagipadaPemilu2009hanyamemperoleh sekitar 14 persen suara. Jadi, kalau tidak melakukan perubahan, bisa-bisa suara PDIP semakin menyusut.+

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

ubernur Sumatera Utara telah menandatangani besarnya Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2010 sebesar Rp965.000,- naik dari Rp905.000,- dari UMP tahun 2009. UMP tertinggi adalah Papua Barat sebesar Rp1.316.500,- tertinggi kedua adalah Aceh sebesar Rp.. 1.300.000,-/bulan terendah Jawa Timur Rp630..000,Walaupun tekanan psikologis dari Serikat Buruh Sumatera Utara (SBSU) yang menuntut UMP yang layak bagi buruh minimal Rp1,8 juta/bulan sesuai dengan survei yang dilakukan SBSI 1992. Serikat Buruh bahkan berniat berdemonstrasi menolak besaran UMP, yang hanya Rp965.000,- yang menurut Serikat Buruh sangat tidak layak dan tidak cukup memenuhui Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Dari sisi prosentase capaian dari KHL, hanyaada4provinsiyangUMP-nyamelampaui KHL yaitu Sumatera Utara (105,34%), Kalimantan Selatan (102,76%), Kalimantan Tengah (194,16%) dan Sulawesi Utara (102,45%). Selebihnya 29 provinsi berada di bawah 100%, di mana yang terendah ditempati oleh Maluku yang hanya 59,96%. Kenaikan yang hanya 6,25% dinilai malah sangat diskriminatif, terutama terhadap nasib buruh.. Karena KHL buruh lajang saja sudah menghabiskan biaya di atas Rp1 juta. Kalau KHL buruh lajang saja di atas itu bagaimana pula buruh berkeluarga dan punya anak? Adakah dengan Rp965.000 perbulan, pemerintah sudah dianggap peduli dengan nasib rakyatnya? Bahkan menuding penetapan UMP 2010, memposisikan buruh sebagai budak pemodal dan mengorbankan kesejahteraan rakyat untuk bisa bangkit dari jurang kemiskinan. Sementara Ketua Dewan Pengupahan Daerah (DEPEDA) Sumatera Utara, menilai wajar saja buruh menolak UMP 2010. Penetapan UMP didasarkan hasil survei DEPEDA Sumatera Utara ke 26 kabupaten/ kota. Dari hasil survei itu diketahui KHL terendah ada di Pematang Siantar. Sementara KHL tertinggi berada di Kabupaten Labuhan Batu. KHL terendah di Pematang Siantar dengan KHL Rp783.000,- lebih, dan tertinggi Labuhan Batu sebesar Rp1 juta lebih. Untuk mengetahui besar KHL terlebih dahulu dilakukan survei terhadap 46 item, seperti harga sandang pangan terdiri dari harga bahan pokok seperti beras, sayur mayur,ikan,minyakdansebagainya.Kemudian

dalam penetapan UMP terlebih dahulu dilihat tingkat inflasi, pertumbuhan dan produktifitas ekonomi serta melihat perbandingan dari UMP Provinsi tetangga. Gubsu mengingatkan DEPEDA, dalam melakukan kajian dan survei untuk pengajuan UMP harusdiperhitungkansecaramatangkepentinganpengusahadanpekerja,artinyakedua belah pihak jangan sampai ada yang dirugikan. Tetap timbul pro kontrak Pentepan UMP biasanya juga tetap menimbulkan pro dan kontra di satu sisi akan ada rasa tidak puas yang muncul. Apapun dasarnya manusia tidak akan pernah puas, apalagi yang namanya manyangkut dengan uang. Padahal penetapan UMP melalui sidang DEPEDA yang terdiri dari unsur pemerintah, unsur buruh dan unsur pengusaha, angka yang muncul hasil rumusan UMP dirumuskan dengan berbagai perhitungan dengan parameter yang ditentukan Keputusan MenteriTenaga Kerja danTransmigrasi No.17 Tahun 2005 tentang 46 item patokan angka KHL. Perhitungan itu diasumsikan pekerja adalah masih lajang dan belum memiliki tanggungan. Untuk Upah Minimum Sekrtor Provinsi (UMSP) masih dalam proses DEPEDA untuk ditandatangani Gubsu dan dipastikan lebih tinggi dari UMPkarenadisesuaikandenganresikokerja penggunaan teknologi dan nilai produk dan terbagi 9 sektor dan 68 sub sektor. Jadi sebenarnya berapa“take home pay” atau upah riil yang dibawa pulang oleh pekerja?Tidaksatupunyangmampumenjawabnya karena erat kaitannya dengan hukum ekonomi, pengusaha pasti menghendaki upah semurah-murahnya dan sebaliknya buruh atau pekerja menghendaki upah sebesar-besarnya. Sulit mempertemukankeduakubuini,lembagaDEPEDAhanya lembaga mediasi yang hanya disepakati di belakang meja. Alasan pengusaha memberikan upah yang rendah karena produktifitas pekerja diSumateraUtarayangrendah.Produktifitas rendah bisa disebabkan berbagai faktor. Salah satunya adalah upah yang mereka terima. Bagaimana produktifitas mau tinggi bila upah yang mereka terima juga rendah dan tidak mencukupi pemenuhan kebutuhan hidup riil. Ibaratnya seperti hukum permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi kalau permintaan tenaga kerja banyak

sedangkan penawaran sedikit upah akan naik dan sebaliknya penawaran tenaga kerja banyak, sedangkan yang meminta sedikit upah akan turun. Teori ini sesuai dengan mekanisme pasar. Nah, pemerintah berada pada kedua kubu itu, sebenarnya kenaikan upahtidakakanbanyakmembantukesejahteraan pekerja karena begitu terdengar kabar upah pekerja dan PNS naik, para pedagang jauh lebih cepat menaikkan harga barang. Jadilah kenaikan upah kejar-kajaran dengan kenaikan harga barang. Tidak ada titik temu sehingga upah dan gaji sekedar pelepas dahaga saja. Outsourcing dan pailit strategi pengusaha Outsourcing dan pailit adalah strategi pengusaha menghindari keharusan membayar upah sesuai ketentuan UMP dan UMSP.Outsourcing memakai pekerja secara kontrak untuk menghindari peraturan Menakertans, sehingga wajar saja para pekerja menghendaki agar pemakai tenaga kerja kontrak dilarang, karena sangat merugikan kaum pekerja. Pemerintah diminta serius menangani nasib pekerja terlebih-lebih pekerja perempuan, yang paling banyak dipakai pekerja kontrak (outsourcing). Ini karena kodrat perempuan (haid, melahirkan, hamil, mengasuh anak) dirasakan sangat merugikan pengusaha kalau dipakai sebagai pekerja tetap. Padahal perempuanlah yang paling banyak menerima imbas dari berbagai kenaikan biaya hidup. Apalagi perempuan harus bertindak sebagai manager keaungan di rumah tangga. Pemerintah diminta bertindak tegas pada perusahaan yang melaksanakan outsourcing (tenaga kerja kontrak) yang marak terjadi akhir-akhir ini karena dinilai melanggar UU No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan. “Banyak peraturan yang bisa dijadikan landasan untuk mengawasi pelaksanaan sistem ini, tetapi kenyataannya pengawasan tidak jalan,” kata Pjs. Ketua Umum DPP Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Mathias Tambing dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta. Dikatakannya, KSPSI sebenarnya tidak mempermasalahkan sistem outsourcing sebagaimana tertuang dalam UU 13/2003, tetapi praktik pelaksanaannya dinilai tidak mengikuti aturan seperti tertuang dalam undang-undang tersebut. Dia mencontohkan, praktikoutsourcing hanya dibolehkan untuk bidang-bidang tertentu, pekerjaan pendukung yang bukan merupakan pekerjaan utama di suatu perusahaan, tetapi kenyataannya banyak pengusaha merekrut pekerja outsourcing di semua bidang pekerjaan.

Pelanggaran tersebut tidak ditindak. PengawasanyangdilakukanolehDepnakertrans tidak jalan, kata Tambing. Karena itu, dia mendesak Menakertrans Muhaimin Iskandar bertindak tegas atas pelanggar ketentuan tersebut. Sikap tegas mutlak diperlukan untuk mencegah makin maraknya penyimpangan sistem outsourcing. Di samping problem perburuhan yang kompleks juga tidak lepas problem pengusaha yang melakukan investasi di negeri ini, situasi kondusifitas yang dibanggakan SumateraUtaraternyatatidakmampumerangsanginvestoruntuklebihbanyakmenanamkaninvestasinyadiSumateraUtara.Adaapa? Persis seperti pengakuan Menteri Keuangan SriMulyani,investasibelummenjadipendorong utama pertumbuhan ekonomi sesuai yang diharapkan. Pada APBN 2010, diharapkan pertumbuhan investasi di atas 5%. Pertumbuhan ekonomi selama 2009 ternyata didorong oleh konsumsi rumah tangga, peningkatan ekspor, dan konsumsi/belanja pemerintah. Beban pengusaha yang terberat adalah, di samping upah juga biaya-biaya siluman atau kutipan tanpa Perda. Padahal, jika pemerintahmaumemberikanperhatianterhadap hal ini, atau mempersempit ruang gerak bagi oknum-oknum yang mengaku pejabat pemerintah yang datang meminta retribusi kepada pengusaha, tentu saja pengusaha berkurang bebannya. Alangkah baiknya cost tidakterdugaitudiperuntukkanbagikesejahteraan pekerja.Wajar saja kalau pengusaha menampilkan foto-foto pejabat TNI atau Polri di kantor-kantor perusahaan sekedar “backing” mengusir“tumin” (tukang mintaminta). Beritaterbaruterkaitdenganperdagangan bebas ASEAN-China mulai Januari 2010. Banyak kalangan mempredikasi Indonesia tidak mampu menghadapi persaingan bebas, sehingga banyak industri akan mengalami kehancuran. Sektor industri yang bakal terkena dampak terbesar, antara lain industri garmen dan elektronik. KSPSI tidak menyebutkan secarapastiangkaPHKselama2009.Padahal banyaknya kasus PHK yang terjadi selama 2009.Kalaupemerintahtidaksegeramencari solusi terbaik, dikhawatirkan PHK akan makin membengkak. Memprediksi di tahun 2010 angka PHK akan meningkat sampai 30 persen. Menurut KSPSI, meski pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi 5% tahun depan, namun tidak akan berpengaruh terhadap pengangguran.JumlahPHKakanlebihbesar dibanding penganggur yang terserap di lapangan pekerjaan, Penulis adalah Dosen Pascasarjana UMA/ UISU Medan

Jangan Anggap Enteng ‘’Old Crack’’ Oleh Sofyan Harahap

barat pertandingan sepakbola, wasit memberiperpanjanganwaktupada saat ‘’injury time’’ dan peluang itu tentu saja dimanfaatkan oleh para pemain untuk konsolidasi kekuatan guna memenangkan pertandingan. Adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan memperpanjang pendaftaran bakal calon (balon) Walikota dan Wakil Walikota Medan, sehingga semakin membuka kesempatan bagi siapa saja untuk mendaftar lewat jalur independen maupun partai politik. Peluangkeduajaluritubisasamabesar tergantungkualitascalonnya,danmasingmasing jalur punya kelebihan dan kekurangan. Artinya, jalur independen bisa mengirit biaya walau kans cukup berat, sementara jalur parpol jelas menguras banyak biaya meski kans menangnya juga lebih besar jika digarap dengan optimal dan profesional. Dari catatan Pilkada di sejumlah kabupaten-kota Sumut baru sekali calon independen berhasil menang yaitu di Kabupaten Batubara, selebihnya mengalami kekalahan telak, termasuk di Deliserdang. Khusus Pilkada Bupati Deliserdang tahun lalu hanya berlangsung satu putaran dimenangkan Amri Tambunan dengan sangat telak. Mengapa Amri disukai? Hasil surveimenunjukkan,bukankinerjapemerintahan dan ‘’track record’’nya yang luar biasa, tetapi sebagai ‘’incumbent’’ Amri sukses memanfaatkan kelebihannya menggalang perangkat bawahannya sampai ke pelosok desa. Dan satu-satunya ‘’jualan’’ Amri yang dinilai positif adalah pengaspalan jalan sampai ke gang-gang sehingga sangat dirasakan manfaatnya oleh warga. 10 Pasangan Yang sudah bisa didata saat ini untuk Pilkada Medan dari jalur independen adalah lima pasangan: 1. Rudolf M. Pardede berpasangan Afifuddin Lubis. 2. Bahdin Nur Tanjung – Kasim Siyo. 3. Prof M. Arif Nst–Supratikno.4.SyahrialR.Anas–Yahya, 5. Joko Susilo – Amir Mirza, dan kemungkinan satu lagi (6) Rajamin Sirait – Adi Munasif. Pasangan yang disebut terakhir ini berupaya melengkapi persyaratan untuk bisa masuk dari jalur independen, namun begitu keduanya juga mengupayakan bisa masuk lewat jalur partai-partai kecil yang tidak memiliki kursi di DPRD Medan. Tentu dengan biaya yang tidak kecil sehingga kansnya sangat tergantung

‘’tawar-menawar’’denganpimpinanpartai gurem. Lantas, bagaimana dengan balon dari parpol? Semuanya masih belum pasti. NamunkelihatannyabaruMaulanaPohan yang memiliki kans maju dari Partai Demokrat, sedangkan Sigit Pramono Asri dari PartaiKeadilanSejahterahanyabutuhsatu kursi tambahan dan hal itu jelas tidak sulit. Lain halnya dengan partai-partai lainnya seperti Golkar, PDIP, PAN, dan partai kecil lain harus berjuang lebih keras dengan cara berkoalisi untuk bisa memajukan kadernya dalam PilkadaWalikota Medan pada Mei mendatang. Oleh karena itu besar kemungkinan Pilkada Walikota Medan tahun 2010 ini akan diikuti sampai 10 pasangan calon. Satu jumlah yang cukup besar sehingga semakin mendekati ‘’deadline’’ hari-H Pilkada diperkirakan suhu politik di Kota Medan akan semakin memanas. Old Crack Tampilnya Rudolf – Afif tak pelak lagi menggoyahkan percaturan politik lokal di Medan. Pasangan ini cukup fenomenal di mata publik dan kans memenangkan PilkadaWalikotaMedannantidinilaipaling besar (setidaknya untuk saat ini) karena popularitas keduanya sudah tidak disangsikan lagi. Meksipun prestasi Rudolf biasa-biasa saja semasa menjabat Gubsu menggantikanposisiHTRizalNurdinyangmeninggal dunia akibat kecelakaan pesawat, namun masyarakat mengenal betul siapa dia. Rudolf punya pendukung fanatik dan itu terbukti ia terpilih dengan mudah sebagai anggotaDPDRI.DukunganlewatKTPpun cukup besar sehingga tidak sulit baginya melewati verifikasi KPU. Sama halnya dengan Afifuddin Lubis, popularitasnya pasti di atas rata-rata calon Walikota Medan lainnya karena Afif merupakan pejabat karir, dikenal tidak ‘’nekoneko’’ dalam bekerja, bahkan terkesan ‘’penakut’’ sehingga banyak proyek proyek pembangunan yang seharusnya dapat dikerjakan akhirnya terkendala saat ini menjabatWalikota Medan menggantikan posisi Abdillah selama hampir tiga tahun. Sehingga kalau dari sisi kepemimpinan, baik Rudolf maupun Afifuddin tidak bisa dibilang sukses —dalam arti prestasinya secara riil tidaklah luar biasa. Rudolf dinila cukup pintar memilih Afifuddin. Pasangan‘’old crack’’ ini cukup menjanjikan. Khususnya Rudolf kelihatan

sekali ia tidak punya beban mental, meskipun pernah menjadi Gubsu, Rudolf masih ingin membuktikan dirinya‘’bisa’’. Kita tentu berharap mudah-mudahan saja tujuannya positif. Tidak hanya sekadar memperlihatkan presitise tetapi juga prestasimemajukanKotaMedanbisalebih baik, terutama memperbaiki infrastruktur dan kesejahteraan rakyat kecil.Wajar kalau Rudolf yakin menang karena publik sudah sangatmengenalnya.Dantidakberlebihan kalau dikatakan pasangan Rudolf dan Afifuddin merupakan kandidat yang patut diperhitungkan oleh pasangan lainnya karena keduanya memiliki segalanya untuk maju dan memenangkan persaingan. Modalkeduanyadarisegipopularitas‘’oke’’ begitu pula dari segi modal dan‘’gizi’’ juga ‘’oke’’aliassiaptempurmenujugelanggang Pilkada sehingga jalan mulus terlihat membentang. Atmosfer Politik, Agama Kini, atmosfer politik terkait Pilkada Walikota Medan semakin bergairah dengan majunya ‘’jago-jago’’ tua dan ‘’come back’’nya sejumlah kandidat yang pernah gagal pada Pilkada lima tahun lalu, seperti Maulana Pohan dan Sigit Pramono Asri. Keduanya ngotot maju sebagai balonWa-likota. Kalau saja keduanya sama-sama ngotot maka kecil peluang keduanya bisa menang melawan Rudolf - Afif. Lain halnya kalau keduanya kembali bersatu, dukung-an kedua partai yang terbilang solid bisa bersaing memenangkan kompetisi sebagai orang nomor satu dan nomor dua di Kota Medan periode 2010-2015. Pada sisi lain kita melihat adanya kekhawatiran di masyarakat berkaitan dengan masalah isu agama. Masyarakat Medan yang multietnis dan multikultur, serta beragam kepercayaan (agama) terlihat mulai gamang dengan banyaknya tokoh yang berambisi menjadi orang nomor satu di Kota Medan. Umat Islam yang tergolong mayoritas di Kota Medan dihadapkan pada banyak pilihan tokoh, karena banyaknya calon dari kalangan intelektual Muslim yang maju bila dibandingkan dengan tokoh dari kelompok lain, baru Rudolf saja yang serius! Memang kalan dikaji dari pembelajaran politik dan demokrasi, tidak sepatutnya kita mengaitkan pesta demokrasi di tingkatan mana pun pun, baik Pilpres, Pilgub, maupun Pilkada Medan dengan agama. Namun dari sisi keyakinan syariat Islam sudah merupakan kewajiban umat Islamuntukbersatugunameraihkejayaan denganmemilihpemimpinyangseakidah, memiliki kredibilitas, integritas, amanah,

baik, jujur, dan benar. Hal ini menjadi‘’PR’’ bagi para tokoh agama khususnya Majelis Ulama Indonesia (MUI) di mana saja berada. Masih sulit memisahkannya namun harus tetap diupayakan seoptimal mungkin. Pilkada memang bukan pemilihan agama, tetapi budaya kita masih tetap belum dapat memisahkannya, intervensi politik semakin besar saja sehingga segala cara dilakukan, termasuk mengeksploitasi isu agama sehingga kita perlu mengingatkan agar umat Islam agar jangan sampai terlena dan akhirnya terjebak, di mana padaakhirnyamenganggapentengRudolf Pardede. SeyogianyaMUIsegaraproaktifmemberikan pencerahan kepada umat dan tokoh-tokohnya khususnya di panggung politik agar dapat berperan secara optimal untuk kebaikan dan suksesnya Pilkada Walikota Medan mendatang. Penulis adalah wartawan Waspada

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis Anda berupa artikel/opini. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang tulisan 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * Menko Perekonomian, Oktober krisis listrik selesai - Asal jangan selesai padam semua, he...he...he * Puskesmas harus tingkatkan pelayanan - Karena pasien juga manusia * Warga keluhkan kenaikan harga Elpiji - Elpiji naik, minah sulit, gawat...gawat!

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Opini

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Gua Xanana Pariwisata Oleh Rosihan Anwar

ETELAH penduduk Timor Timur (Timtim) dalam sebuah referendum memilih merdeka dan menjadi Republik Timor Leste yang dipimpin oleh Xanana Gusmaho sebagai presiden (kini Xanana menjabat sebagai Perdana Menteri, dan presiden Timor Leste adalah Ramos Horta), maka berita-berita dari negara yang berpenduduk sekitar satu juta jiwa itu menggambarkan sebagaimana kesukaran ekonomi dihadapi oleh Timor Leste. Memang, di sana terdapat minyak bumi lepas pantai yang eksplorasinya dikerjakan oleh perusahaan Australia, tapi hasilnya tidak bisa cepat diperoleh dan dinikmati. Lagi pula kebijakan pemerintah Timor Leste ialah tidak menghamburhamburkan uang yang diperoleh dari minyak, akan tetapi menyimpannya dahulu dalam sebuah dana di bank untuk dipergunakan kelak, bila saatnya sudah dianggap tiba. Kini ada berita baru yang dikirim oleh dua wartawan kantorberita Inggeris Reuters dari Dili awal November 2009. Kalimat intro berita itu berbunyi: “Perjuangan Timor Timur melawan pendudukan Indonesia mungkin segera menjadi suatu pencetak uang. Pemerintah Timor Leste sedang mempertimbangkan rencana untuk mempromosikan tempat-tempat utama dari perjuangan kemerdekaan selama 25 tahun sebagai bagian dari suatu kampanye pariwisata”. Timor Timur sebuah jajahan Portugis diserbu oleh Indonesia tahun 1975, akan tetapi sebuah gerakan memisahkan diri segera timbul, dipimpin oleh Xanana Gusmaho yang kini PM Timor Leste dengan Ramos Horta sebagai presidennya. Xanana menghabiskan waktu selama masa pendudukan Indonesia atau dalam penjara atau sebagai buron. Seringkali dia bersembunyi dengan pejuang-pejuang gerilya Fretilin di pegunungan Timtim, sedangkan Horta hidup dalam pembuangan di luarnegeri berkampanye untuk kemerdekaan. Kira-kira 180.000 orang tewas dalam selama pendudukan, termasuk 1000 orang yang menurut PBB tewas selama referendum untuk kemerdekaan pada tahun 1999. Akan tetapi kaum wisatawan menganggap masa lampau Timor Timur yang bergolak itu sebagai sebuah atraksi, demikian kata Noriko Inaba, seorang tourist guide, pemandu wisatawan, selagi perempuan itu memandu sebuah rombongan turis Jepang di pemakaman Santa Cruz di Dili. Lebih dari 200 orang Timor Timur mati di sana tahun 1991, tatkala militer Indonesia menembak para penziarah. Peristiwa ini terkenal sebagai Dili massacre, pembunuhan besar-besaran di Dili. “Ini tempat bersejarah karena tragedi itu. Ini adalah salah satu hal yang kami kunjungi untuk dilihat kata Noriko Inaba. Penjaga kuburan Jolo da Costa berkata kaum turis sering mengunjungi pemakaman Santa Cruz, dan mereka mengambil foto. Jika lebih banyak datang orang dari luarnegeri, mungkin kami bisa membangun dengan lebih cepat, katanya. Menteri Pariwisata Timor Leste Gil da Costa Alves berkata pemerintahnya ingin pariwisata memberikan sumbangan lebih banyak kepada pertumbuhan ekonomi di sebuah negeri yang tergolong salah satu yang termiskin di Asia dan tergantung pada pendapatan dari minyak bumi dan gas untuk sebagian besar keuangannya. Walaupun terdapat rintangan serius, termasuk infrastruktur yang tidak bagus dan kekurangan jumlah kamar hotel, menteri itu melihat suatu peluang untuk mempromosikan tempattempat bersejarah, pantai-pantai dan kehidupan hewan liar. “Kami punya kesempatan ini untuk turisme bersejarah, untuk orang-orang yang menaruh perhatian terhadap tempat-tempat yang merupakan bagian dari sejarah kami. Bahkan gua tempat Xanana dulu bersembunyi adalah sebuah tempat yang bisa kami promosikan dan tempattempat lain di seluruh negeri di mana para pemimpin kami bersembunyi di daerah pegunungan”. Sekitar 19.000 turis mengunjungi Timor Timur tahun 2008, naik dari jumlah sekitar 12.000 orang tahun 2006, ketika turis berkurang datang lantaran pergolakan politik di dalam negeri. Menteri Alves berkata dia berharap Timor Leste bisa menarik sebanyak 200.000 turis tiap tahun dalam masa lima tahun mendatang. Akan tetapi Loro Horta, seorang penganalisis Timor Leste yang bekerja di Nanyang Technological University Singapura bersikap skeptis, meragukan. “Seluruh negeri punya kurang dari 700 kamar hotel. Kini sudah sulit mendapat kamar di Dili. Maka 200.000 turis setahun, itu kirakira 700 orang sehari. Bagaimana persis mereka terbang ke Timor Leste dan di mana mereka bakal menginap kata penganalisis yang juga putera Presiden Horta itu. Loro Horta mengatakan, lebih banyak jumlah penerbangan yang murah biayanya ke Dili, bandara yang lebih besar dan pasokan tenaga listrik yang lebih bisa diandalkan dibutuhkan, sebelum Timor Leste bisa bersaing dengan Bali sebagai destinasi (tempat tujuan) kaum turis. “Saya betul-betul berharap saya keliru, tapi kami akan beruntung, jika kami bisa dapat 50.000 turis setahun pada tahun 2014” ujar Loro Horta. Alve berkata sebuah rencana infrastruktur baru akan meningkatkan pariwisata termasuk pembangunan kembali bandara senilai 600 juta dolar AS, konstansi hotel-hotel butik dan perbaikan jalan-jalan. Suatu kampanye turisme yang lebih luas akan ditujukan ke pasaran Australia dan Jepang dan akan melibatkan pengiklanan serta perlombaan seperti turnamen menangkap ikan yang baru-baru ini dibuka, perlombaan sepeda Tour de Timor yang terjadi awal 2009. Tahun 2008 pemerintah membuka Nino Konis Santa National Park dalam usaha melindungi banyak dari hewan dan tanaman, seraya menyediakan suatu daya tarik baru bagi turis, demikian Menteri Pariwisata Timor Leste. (+++)

Dedi Sahputra

Foliopini

dedisahputra@yahoo.com

Mafia Wars Dalam pertempuran itu, dengan sekali sentakan Gada, Bima memenggal kepala Dursasana dan merasakan hangatnya darah yangberhamburan.Adeganpadababakakhir di medan pertempuran Kurusetra dalam kisah Mahabharata itu boleh jadi adalah kekejaman yang lahir dari kebencian itu.Tak pantas, hingga mengharuskan kita berpaling, bahkan dari setiap kekejaman. Betapapun, kekejaman itu laris manis dijual di mana-mana. Satu sisi lain yang merupakan bagian dari patologi sosial. Peperangan, saling membunuh dengan motivasi yang beragam, selama puluhan tahun telah jadi penglaris dagangan. Kekejaman itu ’asik’. *** Setiap jam bahkan setiap menit, setiap detik orang-orang itu terbunuh. Angka-angka itu terus bertambah setiap waktu. Begitupun tidak ada benci di sana, hanya untuk kesenangan. Ya, just for fun. Ini adalah sebuah cara untuk berinteraksi dengansiapapundiluar sana,tanpaharuskeluar rumah. Tipe apapun Anda; Maniac, Fearless ataupun Mogul. Semuanya dikendalikan oleh hasrat untuk menjadikeluargayangbesar, kuat dan ditakuti. Caranya klasik, menyerang dan membunuh keluarga lain ataupun melakukan job-job yang menantang setiap levelnya. Maka game buatan Zynga yang satu ini menjadi sangat terkenal dan adiktif. Mafia Wars,bisamenghipnotisAndauntukberjamjam di depan komputer. Selalu saja, permusuhan ”ideologis” adalah kebencian di wilayah yang terbuka. Meskipun dengan korban yang tertentu atau ditentukan: sebuah gerak rasa benci dan sifat bengisyangmenjadiimpersonal.Tapiitutidak ada dalam MafiaWars, dan Anda serta siapapun bisa jadi anggota mafia dengan serta merta. Andapun bisa punya pengalaman merampok. Pada level awal, bermodalkan Colt Pistol X 1 tugas Anda merampok gudang (Warehouse Robbery)—atau ngambil uang preman (Collect Protection Money) serta kill a protected snitch, membunuh sang pelapor yang berada di bawah perlindungan—pada level di atasnya. Perang antar keluarga mafia terkadang tidak bisa dihindari. Fight. Lancarkan Stratak (strategi-taktik); cari lawan yang sepadan atau lebihlemah.Kalah?Tempatkanmerekadalam daftar hitlist, Anda tinggal ’memanfaatkan’

keluarga mafia lain untuk mengalahkannya. Untuk itu Anda perlu Mastermind yang bertugas mengoptimalkan job-job yang dilakukan sehingga semakin banyak experience, seperti halnya memerlukan Wheelman agar job dilakukan secara efisien, atau Button Man sebagai orang yang berdiri paling depan ketika Anda menyerang keluarga mafia lain. Tapi jangan lupakan Bodyguard yang akanmelakukansegalanyauntukmelindungi Anda dari serangan musuh dan memberikan bonus defence. Anda juga perlu Safecracker, sang pembuka brankas yang memastikan keuntungan yang Anda dapatkan hingga dapat meningkatkan uang yang Anda dapatkan dari fighting ataupun robbing. Satu lagi, jangan lupakan Bagman tipe mafia penghasil uang yang banyak bagi keluarga mafia Anda. *** Kekerasan dalam tataran imajinatif dalam level tertentu, bisa Anda rumuskan sebagai bentuk kecenderungan perilaku kekerasan yang mengendap dalam diri. Tapi bisa juga Anda yakini sebagai bentuk subtitusi dari ketidaknyamanan terhadap perlakuan kekerasan itu sendiri. Wong lihat ayam dipotong aja

gak berani. Mafia Wars di dunia maya lebih dari sekedar kekejaman yang beruntun tapi juga stratakyangsecaraalamiahsebetulnyasedang terjadi di mana-mana. Kalau lagi musim Pilkada sekarang ini, misalnya, banyak yang mencari-cari untuk bergandengan dengan Bagman.UntukmenggandengBagmanperlu ada Safecracker. Dalam pertarungan taktik, sangat diperlukan Mastermind dan ketika terjadi konflik maka yang dibutuhkan adalahButton Man. Maka energi harus benar-benar dipersiapkan hingga Wheelman menjadi sangat penting; how to survive agar tidak musnah dan terpinggirkan. Praktik yang sama dalam sebuah institusi yang memperebutkan jabatan tertentu. Fighting dan robbing menjadi warna yang jelas sekali. Dalam setiap tempat di penjuru dunia,kuranglebihsubstansinyasama,hanya beda casing aja. Dalam ruang yang dibalut kehidupan relijius, casing-nya adalah norma-norma agama, dalam iklim yang liberal, casing-nya adalah demi kebebasan berpikir dan bertindak.Persoalannyacumasatusaja;Seberapa serius Anda terlibat di dalamnya.

Bahaya Rangkap Jabatan Oleh Ismatillah A Nu’ad Tradisi rangkap jabatan dalam sejarah Indonesia sudah sejak masa pemerintahan Orde Baru. Fakta-fakta yang lalu sudah terbukti sangat merugikan bangsa ini.

acana pejabat yang merangkap jabatan kini mengerucut lagi setelah Hatta Radjasa dipercaya mengendalikan PAN pada Kongres ketiganya. Hatta yang masih aktif sebagai Menteri Perekonomian KIB II menganggap rangkap jabatan tak ada masalah, selagi bisa menempatkan posisi serta bisa memisahkan kepentingan partai dan rakyat. Selain Hatta, Menteri Agama Suryadharma Ali dan Menakertrans Muhaimin Iskandar juga merangkap jabatan, masingmasing sebagai Ketua Umum PPP dan PKB. Sebelumnya, Lily Chadijah Wahid, Wakil Ketua Dewan Syura PKB, mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi tentang UU Nomor 39 Tahun 2008 yang mengatur Kementerian Negara yang berbunyi: “Menteri negara dilarang merangkap jabatan sebagai: a. Pejabat negara lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, b. Komisaris atau direksi pada perusahaan negara atau perusahaan swasta, atau, c. Pimpinan organisasi yang dibiayai dari anggaran pendapatan dan belanja negara dan/atau anggaran pendapatan belanja daerah. Terlepas konflik yang kini masih mendera PKB, Lily beranggapan bahwa menteri yang tidak melepaskan posisinya sebagai Ketua Umum partai politik berpotensi untuk melanggar UU Nomor 39, karenanya meminta Majelis MK supaya menetapkan menteri tersebut dilarang merangkap jabatan. Bila uji materi itu dikabulkan, para menteri yang masih merangkap jabatan nampaknya harus melepaskan salah satunya. Selain secara konstitusional, secara moral pun sebenarnya juga bermasalah.

Bagaimana pun, rangkap jabatan telah menyalahi aturan moral. Seorang menteri tak mungkin bisa melepaskan antara kepentingan partai dan rakyat, terutama nanti menjelang Pemilu 2014. Konflik kepentingan tak dapat terhindarkan, apalagi selama masa kampanye, karena saat itu partai akan banyak menggelontorkan biaya untuk memperbesar raihan pemilih. Statement bahwa asal bisa menempatkan posisi dan dapat memisahkan kepentingan partai dan rakyat, nampaknya hanya sekedar retorika kosong yang tak dapat dipertanggungjawabkan. Mengapa orang seperti Hatta, Suryadharma dan Muhaimin tak melakukan sikap politik seperti Abu Rizal Bakrie, sesaat terpilih sebagai Ketua Umum Golkar Ical yang tidak jadi menteri. Menurut Ical, dirinya harus lebih fokus untuk memimpin dan membesarkan partai, dia takut tak bisa melakukan itu jika fokusnya terbagi; mengurus partai sekaligus juga mengurus rakyat. Mengurus rakyat bagaimanapun harus lebih diprioritaskan, karenanya membutuhkan fokus yang extra. Setidaknya, ada tiga alasan rangkap jabatan sangat rawan terhadap budaya permissive. Pertama, rangkap jabatan sangat rawan konflik kepentingan (conflict of interest) itu sendiri. Seorang menteri yang juga menjabat Ketua Umum partai tentu akan menimbulkan konflik kepentingan. Antara kepentingan membantu presiden untuk memimpin kementerian negara supaya dapat menyelenggarakan urusan guna mencapai tujuan menyejahterakan rakyat, tapi di sisi lain adanya kepentingan memajukan serta membesarkan partai yang diamanatkan padanya guna memenangkan Pemilu.

Kedua, rangkap jabatan juga sangat rawan terjadinya penyalahgunaan jabatan atau abus of power. Sebagai kelanjutan dari adanya konflik kepentingan, sangat terbuka kemungkinan bagi terjadinya penyalahgunaan jabatan menteri untuk tujuan atau maksud yang lain. Misalnya, seorang menteri bisa melakukan kunjungan kenegaraan dengan biaya negara tetapi juga sekalian dimanfaatkan untuk koordinasi atau konsolidasi partai, temu kader, atau penggalangan massa. Dalam hal yang lebih besar, sangat memungkinkan bagi terbitnya sebuah kebijakan publik yang mengutamakan kepentingan politik ketimbang kepentingan rakyat. Apalagi menteri tersebut tak memiliki daya pembeda (discriminating power) sehingga dapat memisahkan mana kepentingan negara dan partai. Terakhir, rangkap jabatan juga sangat rawan terjadinya praktik KKN. Bila terjadinya konflik kepentingan dapat berbuah penyalahgunaan jabatan, maka hal ini akan menjadi pemicu bagi tumbuh-berkembangnya praktik KKN. Yaitu tindakan memperkaya diri, kelompok ataupun korporasi, melakukan permufakatan untuk kejahatan, serta tidak menutup kemungkinan bisa melakukan berbagai perbuatan yang menguntungkan kroni, keluarga ataupun partainya. Tradisi politik Dalam budaya politik Indonesia yang cenderung masih bersifat “feodalistik” dan “individualistik,” argumentasi bahwa rangkap jabatan tak usah dipersoalkan terlalu berlebihan, nampaknya perlu diluruskan. Rangkap jabatan sangat berpotensi besar bagi pejabat untuk melakukan penyelewengan serta menyalahgunakan kewenangannya. Jika hal itu dipertahankan, maka kemungkinan besar rakyat lagi yang nanti akan menjadi tumbal penderita. Entah akan ada skandal korporasi apa lagi yang nanti akan terjadi, skandal yang tentu sangat merugikan

rakyat, seperti kasus Century yang hingga kini kasusnya makin membingungkan itu. Tradisi rangkap jabatan dalam sejarah Indonesia sendiri cukup panjang. Sejak masa pemerintahan Orde Baru, sebagian besar elite politik dipastikan memiliki jabatan penting lainnya, baik dalam pengurus kepartaian, perusahaan negara atau daerah, yayasan, hingga organisasi kemasyarakatan. Melihat kenyataan itu, sebaiknya saat inilah momen untuk memutus mata rantai rangkap jabatan. Bangsa ini harus memiliki tradisi politik baru, sekaligus berfungsi untuk mendewasakan rakyat, bahwa rangkap jabatan tak bisa dibenarkan karena faktafakta yang lalu sudah terbukti sangat merugikan bangsa ini. Dalam istilah almarhum Nurcholish Madjid (Cak Nur), rangkap jabatan itu ibarat seseorang pengendara yang menerobos lampu merah. Maka ada dua kemungkinan; dapat membahayakan keselamatan diri sendiri, atau membahayakan keselamatan orang lain. Dalam bahasa lain, rangkap jabatan itu bagai mundur kena, maju juga kena. Atau dalam bahasa agama, rangkap jabatan mengandung unsur syubhat, yang karenanya harus ditinggalkan. Tak ada manfaat yang besar darinya, malah mudharatnya yang besar. Selain itu, untuk menciptakan pemerintahan yang baik dan efektif (good and effective governance), sebaiknya bagi pejabat yang masih merangkap jabatannya melepas salah satunya. Pemerintahan tak akan bisa berjalan efektif jika para menterinya tidak fokus mengurus rakyat. Apalagi, dalam budaya politik Indonesia, partai politik belum menjadi alat untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, melainkan masih menjadi alat bagi kepentingan individu, kekuasaan, atau kelompok semata. Penulis adalah peminat Historiografi Indonesia Moderen

Optimisme Dan Tantangan Harian Waspada Agar Tetap Eksis Oleh Rum Ahmad Yusuf

hilp Meyer dalam bukunnya, The Vanishing Newspaper boleh saja memprediksikan bahwa era surat kabar segera berakhir. Hal itu akan terjadi pada kurun waktu yang diperkirakan sepuluh tahun lagi. surat kabar akan mati akibat revolusi teknologi yang membawa ke ranah matinya proses cetak menuju proses digitalisasi. Namun, semakin hampir menuju waktu yang diperkirakan itu, surat kabar tak kunjung mati malah perkembangannya semakin pesat. Mobilisasi manusia pada saat ini menggambarkan segala ruang begitu sempit dan ukuran waktu pun tak akan pernah cukup dalam waktu 24 jam. “Hampir tidak ada malam”, artinya waktu 24 jam yang dimiliki begitu kurang sehingga membuat manusia harus mencari cara dalam menyelesaikan urusan dengan waktu dan ruang yang sempit itu Persoalan mobilisasi manusia sekarang ini adalah bagaimana cara cepat untuk memperoleh informasi dan berita. Menjawab persoalan di atas, perkembangan teknologi menjadi jawabaan dari persoalan ini. Seperti halnya teknologi, informasi kini keberadaannya sungguh sangat membantu dan hampir tidak ada batas ruang dan waktu. Dengan cepat berbagai informasi, berita dan peristiwa melalui jaringan internet yang lebih cepat begitu mudah di dapat dan dimana saja, asalkan tersedianya alat komunikasi yang canggih. Banyak orang kagum dan menikmati kecepatan penyampaian informasi melalui jaringan internet. Sejak internet pertama kali ditemukan di Amerika pada tahun 70-an pada masa perang dingin, di mana para pejabat pertahanan AS pada saat itu ingin menggabungkan satu komputer dengan komputer lainnya. Hingga akhirnya internet itu berkembang pesat pada kehidupan manusia hingga dapat digunakan bebas pada awal tahun 90-

an.

Internet pada saat sekarang ini sangat memegang peranan penting bagi perkembangan jaman. Dengan penemuanpenemuan tersebut kini manusia sangat dimanjakan kerena dapat langsung mencari segala informasi yang dibutuhkan dengan cepat. Sejak penemuan internet itu mulailah muncul beberapa vitur. Karena begitu banyak situs berita yang tersedia di Sana. Dan situs tersebut perlahan-lahan mencoba menjadi sarana penyampaian berita yang tak kalah dengan media cetak, seperti surat kabar dan majalah. Bahkan media-media “tradisional” seperti surat kabar dan majalah, dan “semimodern”, seperti radio atau televisi, pun harus melengkapi dirinya dengan situs online, untuk mengisi percepatan informasi yang disampaikan dengan penuh kompetisi sekarang ini. Akan tetapi betulkah soal kecepatan informasi ini menjadi keutamaan (virtue) penting saat ini? Persoalan krusial dalam kecepatan penyampaian informasi adalah soal akurasi. Begitu ketat berita disiarkan dari menit ke menit, dari jam ke jam, pada akhirnya kita akan sadar, betul atau tidakkah informasi yang kita dapatkan itu? Dan bagaimana konteks antara satu peristiwa dengan peristiwa lainnya. Hal tentang akurasi inilah yang utamanya diangkat oleh Robert I Berkman dan Cristopher A Shumway dalam bukunya Digital Dilemmas: Ethical Issues For Online Media Profesional (2003). Terlebih perlu diingat adalah Speed is not a friend of accurate. Desakan dalam media online untuk tampil atau untuk dipublikasikan secepat-cepatnya berhadapan dengan masalah yaitu menyampaikan berita dengan cepat namun verifikasi terhadap data atau informasi yang di dapat tidak akurat. Dan verifikasi terhadap data atau informasi yang akurat

Bait Lagu Untuk Buaya Momentum Hari Anti Korupsi se-Dunia yang jatuh pada tanggal 09 Desember 2009 yang baru lalu menjadi inspirasi bagi kami warga masyarakat Kelurahan Pematang Pasir Kota Tanjungbalai Provinsi Sumatera Utara. Berbagai aksi dan orasi yang dilakukan berbagai tokoh dan elemen bangsa diberbagai penjuru tanah air, yang bermuara dan ter-akumulasi kepada sikap dan pernyataan yang anti terhadap tindakan korupsi dan tuntutan agar membongkar dan menindak tegas tindak pidana korupsi secara tuntas......tas....tas. Kamipun warga masyarakat Kelurahan Pematang Pasir Kota Tanjungbalai sebagai elemen masyarakat pada tatanan terendah sebagai warga dan anak bangsa, tidak mau ketinggalan untuk ikut mengambil peran dan kesempatan pada moment yang penting tersebut. Berbetulan atau persis pada hari Anti Korupsi se-Dunia, tanggal 09 Desember 2009, perwakilan kami warga masyarakat menyampaikan melalui Media tercinta Waspada, gugatan dan tuntutan kepada Polresta dam Kejari Tanjungbalai agar mengusut tuntas Kasus Tindak Pidana Korupsi pada Proyek NUSSP yang menelan biaya Rp.4,5 milyar lebih di Kelurahan Pematang Pasir Kota Tanjungbalai. Sekalipun sampai hari ini kami harus tetap kecewa, karena setelah berulang kali pengaduan dan laporan serta bukti-bukti yang disampaikan, tidak membuat aparatur negara selaku penegak hukum peduli atau me-

hanya ada pada di surat kabar. Format isi Waspada yang kuinginkan Waspada, memang bukan The Hindus yang terbit pertama kali pada tahun 1878. Namun sejak awal penerbitannya pada tanggal 11 Januari 1947 hingga sekarang, Harian Waspada begitu mempunyai pengaruh dan warna bagi perjalanan sejarah pers di Indonesia. Sejak keberadaanya, harian Waspada selama ini telah banyak memberi sumbangannya ke arah peningkatan hubungan yang serasi antara pers, pemerintah dan masyarakat Sumatera Utara khususnya. Sekalipun harian Waspada dipandang sebagai “pers daerah” namun lingkaran pembacanya tidak hanya meliputi wilayah Sumbagut, melainkan juga ke Seberang Selat Malaka ke daerah-daerah se-lingua ftanca dengan kita. Tak terasa kini harian Waspada yang diterbitkan H. Mohammad Said dan Hj. Ani Idrus telah berusia 63 tahun (19472010). “Demi Kebenaran dan Keadilan” sebagai mottonya. Harian Waspada dalam perjalanannya selalu bersikukuh dalam menjalankan hak kontrol, kritik, dan koreksi yang bersifat konstruktif sesuai dengan Undang-undang Pokok Pers (UU No.11/1966 tentang ketentuan-ketentuan pokok Pers dan UU yang me-netapkan penambahan/perubahannya dalam UU No.4/1967 dan UU No.21/1982). Terlepas dari sejarah panjang harian Waspada yang telah berusia 63 tahun. Harian Waspada ke depannya hendaknya melakukan beberapa inovasi dan perbaikan. Hal ini diperlukan agar harian Waspada tetap menjadi pilihan bacaan yang wajib bagi masyarakat di Sumatera Utara sekaligus untuk menghadapi tantangan hegemoni dari jaringan nirkabel. Beberapa inovasi dan perbaikan yang saya (penulis) inginkan dalam format isi Waspada kedepan nya adalah: Pertama, Perwajahan (desain dan tata letak serta gambar) yang merupakan hal yang sangat penting dalam penampilan sebuah

surat kabar. Hal ini dikarenakan bentuk perwajahan itu merupakan salah satu ketertarikan bagi para pembaca untuk lebih mendekatkan diri (menjadi pembaca tetap) kepada surat kabar. Bentuk perwajahan yang baik pada surat kabar sangat dituntut karena informasi, berita yang dihasilkan dari jaringan nirkabel selalu menampilkan hasil perwajahan yang baik, dengan tata letak yang menarik dengan didukung warna dan gambar yang baik pula Dalam penerbitannya, terkadang harian Waspada menerbitkan berita dalam bentuk perwajahan yang kurang enak untuk dilihat. Contohnya, warna pada gambar (foto) terlihat kabur/buram dan terkadang juga berbayang begitu juga dengan teks berita yang dituliskan. Sehingga pembaca merasa sedikit terganggu. Kedua, Penelitian dan Pengembangan (litbang). Terkait dalam sebuah berita, pembacanya juga membutuhkan laporan dari berita yang terjadi secara mendalam bahkan juga membuthkan survei sebagai data pendukung. Dan sebagai media nasional, harian Waspada selayaknya memiliki staf Litbang yang dapat membantu pembacanya untuk lebih dapat mengakses berita yang dihasilkan secara mendalam dan menyeluruh serta memilki data-data akurat yang dapat dipercaya. Sehingga data-data tersebut dibuat sebagai konteks kepentingan publik. Penutup. Jurnalisme dan surat kabar tak akan mati, asal jurnalisme tetap mendedikasikan dirinya untuk kepentingan publik. Namun, jurnalisme dan surat kabar membutuhkan inovasi dan teknologi. Kemampuan dalam mempresentasikan isi surat kabar serta pendekatan dalam melakukan pekerjaan jurnalistik menjadi salah satu kata kuncinya. Selamat Ulang Tahun yang ke-63 Harian Waspada. Tulisan ini adalah pemenang ketiga lomba penulisan artikel HUT Waspada ke-63

respon hal tersebut. Artinya hari peringatan Anti Korupsi tetap hanya “sebatas peringatan”, pidato Kepala Negara tentang fokus untuk pemberantasan Korupsi tetap hanya “sebatas pidato” tanpa ada aksi nyata dari aparatur penegak hukum. Persis seperti pepatah lama yang menyatakan: “Anjing menggonggong kafilah berlalu, biduk lalu kiambang bertaut, arang habis besi binasa” inilah realita dan kondisi yang ada saat ini, terutama diwilayah Hukum Kota Tanjungbalai. Kekecewaan saya sebagai warga masyarakat yang kebetulan ber-profesi sebagai pendidik pada tingkat Sekolah Dasar, semakin melilit ketika mendengar seorang murid menyanyikan bait lagu yang berbunyi: “Cicak-cicak didinding, diam-diam merayap dapat seekor nyamuk, hap...hap....lalu ditangkap”. Pada dasarnya lagu tersebut adalah biasa saja dan tidak ada yang eneh, malahan lagu itu cukup populer dan familiar dikalangan anak-anak. Tapi yang membuat saya terhenyak dan merenung sambil bertanya dalam hati atas bait lagu tersebut ialah: Apa benar dan apa iya hanya “CICAK” yang bisa menangkap, sedang yang lain pasti ketinggalan? (sedikit meminjam jargon perusahaan kenderaan bermotor yang diperankan si Komeng). Banyak dari perenungan diatas, saya tidak dapat menerima kenyataan bahwa hanya CICAK yang bisa menangkap, sebagai bentuk protes dan sugesti kepada yang lain, terutama kepada aparat penegak hukum di Kejaksaan dan Kepolisian, izinlah dalam kesempatan ini saya mempersembahkan bait lagu tandingan, yang sebelumnya Saya mohon maaf jika bait lagu ini tidak begitu indah dan syahdu: “Buaya-buaya didarat, diam-diam tiarap dapat seekor gajah, hap.....hap.....lalu dilahap.” Demikianlah persembahan lagu ini, semoga dapat terhibur dan tertidur, terima kasih. Nama dan alamat ada pada redaksi

14 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM 4 CM

Bursa

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive

: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

BMW 530i Hitam met, Sgt mewah Thn. 95 Balik DP 35 Jt. Perbulan. Rp. 2.056.000x15. Jual Kontan 65 Jt. Hub. 0812 64777088 PROMO DAIHATSU NATAL MERIAH Xenia DP 10Jt-an/angs. 2 Jt-an Terios DP 20Jt-an/angs. 3 Jt-an Luxio 4 Gran Max MB DP 9Jt-an Bunga 2,5 %, Diskon + Hadiah. Hub. Gery 0813 7694 1988 / 77722561

DAIHATSU Xenia XI VVTI Sporty Thn. 2006 warna silver. Hub. Jl. G. Krakatau Ujung Berkat I No. 6. HP. 0813 6104 7788 DAIHATSU Espass 1.6 cc Thn. 96 W. Merah met. AC, Tape, BR, VR, BK Baru, nama pemilik. Hrg. 36,5Jt. -Supra X 125. Thn. 2007 Hrg. 8 Jt. Hub. 766 13412 New Xenia VVTi........DP 12 Jt-an New Terios VVTi........DP 15 Jt-an New PU Grand Max...DP 15 Jt-an Hub. Tian 0813 6121 3567 / 77399677

“DAIHATSU PAKET MURAH”

Gran Max Pick Up DP 5 Jt’an Angs. 2 Jt’an Gran Max Minibus DP 13 Jt’an Angs 3 Jt’an Luxio 1.5 D DP 15 Jt’an Angs. 4 Jt’an Xenia 1.0 Deluxe DP 12 Jt’an Angs. 3 Jt’an Terios TS XTra DP 15 Jt’an Angs. 4 Jt’an Sirion DP 20 Jt’an Angs. 4 Jt’an Hub. Erwin HP. 0812 6315 4132 - 061.77402067

MITSUBISHI BARU

L300. Angs. 3Jt-an. Pajero Sport (Ready Stock). T120 SS, Cold Diesel 110 PS, 125 PS, Triton. Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319 * MERCY E230 NEW EYES ‘97 Hitam Mulus, AC, Tp, VS, Good coundition, DP 42 Jt, Angs. 3,4 Jt * TOYOTA KIJANG LGX ‘01 Diesel Hitam, Mulus, AC DB, TP, VR, Jok kulit, BR, DP 35 Jt, Angs. 3,6 Jt Hub. 0813.7588.7306

NISSAN READY STOCK SPESIAL

All New Xtrail Autec, Frontier Double, cabin, Gren Livina, Xgear. Mau lebih. Hub. 0812 655 9429

* SUZUKI DISKON HABIIISSS * Pick Up, Swift, SX 4, Grand Vitara, dll. Hub. Ferdy 0813 7614 3431 / 77607071

SUZUKI Pick Up 2004 Dijual, Hitam, Mesin sehat, Body & Cat mulus/ Oke Berminat hub. 0813.7039.4750/ Philip - (061) 6991.5758/ Risma

TOYOTA Kijang LSX Up Solar Thn. 2002. Plat B Silver Hrg. 125Jt. Nego Abis. Hub. 061-9135 6484 Sgt Orisinil, BPKB 1 nama, Bisa Tukar Tambah.

TOYOTA Kijang SSX UP Solar Thn. 97 Merah maron, Orisinil, Medan asli, Hrg. 88Jt Nego. Full Acesoris, Hub. 0813 7550 1012 TOYOTA Land Cruiser VX Turbo ‘96 Diesel, Silver Gold, AC DB, VR, PS, PW, CL, Ban maxis, Mulus, DP 75 Jt, Angs. 8,8 Jt Hub. 0812.649.1011 * TOYOTA KIJANG LSX ‘01 EFI Biru Tua Met, AC, Tp, VR, BR, BK, DP 25 Jt, Angs. 3,2 Jt * ISUZU Panther Touring ‘01 Turbo Hitam Met, Ac DB, Tp, PW, PS, CL, BR, DP 35 Jt, Angs. 3,6 Jt Hub. (061) 0812 6460 540

TOYOTA Soluna tahun 2000 warna biru, AC, DVD, TV layar sentuh, sound system, Velg 15 (inc) harga nego. Hub. 0813 7079 0002 / 061 7865395 Jl. Persatuan no. 25 STM/ Kampung Baru, Medan.

TOYOTA Kijang Commando 89, Merah maron, Long, AC, BR, VR, Tape, Muka Depan Rombak Grand. Body lempang & mulus, mesin sehat, masih enak dibawa jalan, BU /Hub. (061) 7672 0229 TOYOTA BARU

AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY, HILUX. DP + Bunga Ringan. Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428

TOYOTA Avanza Th. 04. W. biru met. S. Mulus, BK Medan panjang. Tipe G. Komplet. H. 116 Jt Nego. Jl. Sei Kera. Gg. Padi 27. 061.91080118

Rp. 36.000 Rp. 48.000

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

7 CM 8 CM

Hub. 0812.655.6962 / 7795.8206 (Tukar tambah..Oke!! Denny)

# TOYOTA BARU #

Avanza, Innova, Fortuner, DP Ringan Dalam & Luar Kota. Hub. 061-91380009 TOYOTA Kijang Super G, 94. Short, Abuabu metalik, BK Asli Medan, AC BR/VR. Tape. Jok kulit, PS, Body kaleng & mulus, mesin sehat sekali. Hub. 0812 6021 494

TOYOTA Kijang Capsul SSX Up Diesel Thn pemakaian ‘98 W. Biru Plat BK panjang, AC, Tape, PR, BR, PW, PS, CL, Remote mulus, Original luar dalam/ B.U Hub. 0813.7098.0535 Mdn

DIJUAL Taksi Hidup BK Sampai T. 2014. Harga 17 Jt. B. Nego. Hub. 0813 7084 6126 DIJUAL ANGKOT CV. HIKMAH Lin 25, 4 Unit. Belawan - Sambu. Mobil bagus (jalan). Hub. 6855991 / 0812 637 1647

Bursa

SEPEDA MOTOR

HONDA Supra X Thn. 2003. Tangan I dari baru. W. Hitam. H. Rp. 6,5 Jt Nego mulus. Hub. 0816 3124 358 atau 7754 7323 TIGER 2000 Thn. ‘07 Black Sport. Touring. Mesin mulus 99% jarang pake. Lihat Barang pasti puas. Minat Hub. 0811 6513 68 / 0819 8988 68

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

Bursa

#TOYOTA 100% BARU#

Ready: Innova Bensin/ Diesel, Yaris, Rush, Vios, Hilux Pick up, Double cabin, Altis Bunga murah/ Proses cepat !!!

Rp. 91.000 Rp. 104.000

Bursa

ELEKTRONIK

KOMPUTER

PROMO PLAYSTATION Dijual PS1, PS II, PS III, PSP. Bekas atau baru. Hub. Game Mania Jl. Asia Mega Mas Block B No. 23. Hub. 77322710

JUAL PRINTER & MONITOR MURAH Printer LX 300, 300T, LQ 1170: LQ 2180. Monitor 15”, Pentium 6, 1 set Rp. 1,3Jt. Hub. 7651 8143, 0812 6540 9383

DIJUAL Alat-alat Salon lengkap. Hub. 6611325 & 0812 641 6147

LATOP

Latop baru camera - wfi-G 1th= 2jt-an Toshiba acer Baru + camera + wfi + Grs =3Jt-an

Telp. 0812 - 636 - 1967 Jl. rantang20s. Dell-acer (Co2Do) Nego aja LCD Tv baru + Remote + Mon + Av 3 in 1=1289rb. Monitor LG 299rb Toshiba - Dell + Wifi=1998rb. * compaq + Bltut - 1789rb

JUAL & BELI

TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. SENANG HATI. Telp. 451750977073637 Jl. SEKIP No. 67 A Medan

JUAL & BELI

TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. MARKET ELEKTRONIK. Telp. 8210097 - 66900693 Jl. Setia Budi No. 424 B Dkt. Simp. Psr. III T. Sari.

Bursa

SUDAH KEMANA-MANA?

Tidak Sembuh? Jangan Putus Asa ! Kelumpuhan / Stroke, Syaraf Terjepit, Pinggang, Pengapuran, Kaki - Tangan, Lutut Linu & Nyeri, Sulit Jongkok - Bangun Diabetes, Asam Urat, dll

(REAKSI LANGSUNG RINGAN) 1x TERAPI 50.000 (Diluar Obat) Hub. SIN SHE SPESIALIS SYARAF & OTOT Jl. Imam Bonjol No. 46 Medan Telp. (061) 415 5432 - 456 0424 Flexi: 7750 6827

PANASONIC - LG MITSUBISHI - AUX SAMSUNG - DAST GENERAL - FUJI CHANGHONG - DAIKIN SHARP PLASMA CLUSTER

SEWA FLOOR STANDING HUB: 3 Pk Jln. Sutomo No. 139 C & 5 Pk

TOKO SUPER ELECTRONIC

Simp. Gandhi Tel.061-7347810 - 7360741 Tel. 77982281 MEDAN

Praktek Setiap Hari Jam Kerja: Jl. PWS No. 35 Medan (sebelah SD Mardi Lestari Jl. Gatsu) HP. 0812 643 6864 - IZIN DINKES

INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPERASI AC - KULKAS

Bursa

Service

RENTAL MOBIL

Dalam Kota Rp. 250.000/Hari Luar Kota Rp. 275.000/Hari Mobil Xenia, Avanza, Innova. Hub. (061) 66477734 - 0813 9779 1077 (Maaf Tanpa Perantara)

Bursa

BUTUH DANA ANDA BUTUH DANA TUNAI

Bursa

ALAT PESTA

DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR

Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat

MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN

Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu

MENGOBATI PRIA

CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, KULKAS, MESIN CUCI Hub. DIFA SERVIS 0813 9735 7061 061-69644786

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

xpress

Dpt Diperoleh di Sumatera - Aceh

HP/ SMS : 0852.6332.9972 : (061) 7706.3851

Hub: (061) 7365429 - 7362887

PUSAT FATLOSS ASLI PELANGSING SUPER CEPAT Sedia

- PENINGGI BADAN (USA) - VAKUM + CREAM PAYUDARA - HILANG BEKAS LUKA - PERONTOK BULU - PEMUTIH BADAN + WAJAH - OBAT KUAT PRIA

Cukup 1 Pak Fatloss Jimpness Beauty Langsung Terbukti Turunkan Berat Badan 5 - 6 Kg dalam 1 minggu, 100% alami dan tanpa efek samping, di jamin !!!

DIJUAL BIBIT TANAMAN PERKEBUNAN Kehutanan, Buah-buahan, Ternak dan pengering Hub. (061) 6644.087 HP. 0813.7505.1360 (Rizal N)

+ BESAR : 3, 4, 4, 4, 4, 5, 5, 5, 6 CM + PANJANG: 13-14-15-16-17-18-19-20 CM - IMPOTENSI - LEMAH SYAHWAT - KURANG KERAS/ LOYO - MANI ENCER/ EJAKULASI DINI - DIABETES/ KENCING MANIS - TDK PNYA KETURUNAN - MENANGANI PROBLEM ASMARA, DSB ALAMAT: JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA NO. 31A HP. 0812.6409.1777

Siap Ketempat & Bergaransi

DICARI AGEN LUAR KOTA

Bursa

A. AMARUDIN

TERAPI KEJANTANAN DENGAN MENGGUNAKAN TOTOK SYARAF DAN DIBERIKAN RAMUAN/ JAMU HASILNYA PERMANEN. TANPA EFEK SAMPING BEBAS USIA, BEBAS PANTANGAN DAN AGAMA REAKSI LANGSUNG DI TEMPAT MEMILIH UKURAN YG SUDAH DI SIAPKAN DARI NO (1) S/D (3)

MADINA SERVICE 0812 6566 7521 061 - 77972065

ANTAR GRATIS

PERKEBUNAN

KLINIK TRADISIONAL ALAT VITAL DARI PELABUHAN RATU CISOLOK BANTEN DITANGANI LANGSUNG

ALAT VITAL

Untuk Pria & Wanita 100% AMAN RAMUAN HERBAL

DANA CEPAT

Harga Grosir (Dijamin Murah Berkualitas) Tenda bocor Uang kembali 10 % (Garansi) Percayakan semua kebutuhan pesta per kawinan anda pada kami . 061-77384399

BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI

AWAS...!!! JANGAN SALAH PILIH, YANG ASLI HANYA DI TEMPAT KAMI

Jaminan BPKB Sepeda Motor / Betor. Proses Cepat. Syarat Mudah. Hubungi: 0813 6229 2488

Menyewakan Perlengkapan Pesta

Segera Mendaftar ke: Jl. Dr. Mansyur No. 9B (Sebelah Cikal USU), Medan Telp. (061) 8222800 - (Hunting), (061) 77477888

www.fatloss.2ya.com

BUTUH DANA TUNAI

Bursa

Umroh bayar Rp. 4.000.000,- Langsung berangkat, sisanya cicil 12-24 bln

AC - KULKAS - MESIN CUCI

WASPADA

BUTUH DANA

MULTAZAM

JL. TITI PAPAN/ PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING MEDAN TELP. 061-457.6116 0812.6566.807 - 0813.6137.2321

SERVICE - REPARASI - SPARE PARTS

Hub. Wijaya Technik (061) 7640.1678 / 0816.313.4743 siap ke tempat bergaransi

Jaminan BPKB Spd. Motor, mobil Bunga ringan, data dijmpt. BPKB Aman. Hub. 061-6647 7734 / 0813 9779 1077 (TP)

09H Umroh Ziarah 10 Mar, 17 Mar, 08 Apr 13H Umroh + Aqsho/Amman/Petra 04 Apr 14H Umroh Dubai & Marocco 23 Mar, 26 Apr 13H Umroh + Cairo & Alexandria 23 Apr, 29 Jun 12H Umroh + Turkey 26 Apr 15H Umroh Spanyol 13 Apr 12H Umroh Ramadhan 13 Agt & 01 Set 30H Umroh Ramadhan 11 Agt

(Untuk reumatik & asam urat)

Telp. 77677220 HP. 0813 7536 4412

SERVICE, REPARASI AC - KULKAS - M. CUCI

ANDA BUTUH DANA TUNAI?

Jaminan BPKB Semua Tahun. Proses Cepat, Syarat Ringan. Hub. (061) 77052032 0815 3476 7327

SERVICE, REPARASI

ANDA BUTUH DANA

Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah. Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

IZIN DEPAG NO. D/416 TAHUN 2008

1. UMROH REGULER 09 HARI USD - 1450 2. UMROH ZIARAH 14 HARI USD 1700 3. TOUR MESIR USD 1600 4. ZIARAH MASJIDIL AQSHO USD 1800 5. TOUR INDIA USD 1300 6. TOUR INDIA KASHMIR USD 1600

Hub. SINAR TEKNIK 061 6967 8231 0857 6130 4456 Siap Ketempat, bergaransi

SER VIS SERVIS

Cepat Proses, Jaminan BPKB Mobil dari Tahun 1993 Hub. Mr. Yan 0815.3447.0666 - (061) 7763.1725

GELORA INDAH Tour & Travel

TERSEDIA PAKET MURAH

AC- KULKAS - M. CUCI.

SERVICE / BERGARANSI CUCI - T. OBAT - BONGKAR PASANG

MOBIL RENTAL MURAH

Orang Bijak akan memilih Penyelenggara Umroh yang Berizin

ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari

ELEKTRONIK

Bursa

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll

JASA

ANDA BUTUH SIM Hub. 0812 6550 2080 0819 847748

FAX.4561347

UMROH MULTAZAM

PENGOBATAN

Insya Allah dapat mengatasi permasalahan medis/non medis. - GURAH HIDUNG, Sinusitis, bronchitis, polip, asma, migren, amandel, batuk, flu menahun, tenggorokan berlendir - GURAH VAGINA: Merapatkan, mengesatkan, mengatasi bau, gatal, berlendir, mencegah kanker rahim, keputihan - Diabetes, asam urat, rematik, asam lambung, rabun jauh. rabun dekat, sakit pinggang, jantung NON MEDIS - Buang sial badan, mendekatkan jodoh, pemikat daya pesona, disenangi orang banyak, kewibawaan penderas pukulan, penglaris. - Pagar badan menetralisir santet, teluh, sihir, pelet, hipnotis, gendam. - Keracunan kena santet, teluh, sihir, guna-guna, dapat dikembalikan pada si pengirim - Memisahkan tali kasih akibat guna-guna PIL/ WIL + anti selingkuh - Ajian penakluk sukma - Mengajari menguasai ilmu gurah

BARU “HARGA” SPECIAL -

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

PENGOBATAN NUR SHIFA

OBRAL PLAYSTATION, HANDYCAM & CAMERA * PS 2 Slim Rp.780rb. PS 2 HDD 80 GB Network Rp.1,6Jt * PS 3 Baru Tebal + 2 Stik Ori Wireles + KST Bola Rp. 3,8 Jt * PSP Slim Permanen Type 2006 + 4 GB Rp. 1.9Jt. * Camera DGT Rp. 400rb - Rp. 1,8Jt. Handycam Rp. 1.3Jt -Rp.3 Jt. * PS One Rp. 340Rb, PS One + Layar 7” Rp. 560rb. Hub. MARKET ELECTRONIC Telp. 821 0097 - 66900693 Jl. Setia Budi No. 424 B. Dkt. Simp PSR 3 T. Sari.

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

Senin, 18 Januari 2010

CARANYA CUKUP MINUM 1 KAPSUL FATLOSS / LIDA SEHABIS SARAPAN PAGI, DIMINUM PAKAI AIR HANGAT

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

Bursa

PENGOBATAN

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

Harian

WASPADA Tempat Iklan Mini Anda Hub.4576602

PUSAT PENGOBATAN SPESIAL ALAT VITAL DITANGANI LANGSUNG

BPK. HARYONO ASLI DARI BANTEN

Gelar terapi alat vital paling spektakuler langsung besar dan panjang di tempat no suntik/ silicon, terapi aman tanpa efek samping, asli tradisional, bebas pantangan, untuk semua usia, ras dan agama. Cukup satu kali pengobatan khasiatnya luar biasa dijamin...!!! Puas, paten dan permanen untuk selamanya Terapinya aman serta bebas pantangan, metode terapi dan teknik dasar pengurutan untuk membetulkan simpul syaraf kejantanannya disempurnakan dengan sarana supra natural/ do’a, yang sudah di pandukan melalui ramuan khusus untuk menambah keperkasaan dan juga ukuran yang diinginkan. Cukup satu kali pengobatan khasiatnya luar biasa. Dijamin joss!!! Dan keahliannya luar biasa... Langsung besar dan panjang ditempat, disesuaikan dengan ukuran yang di inginkan: panjang 15 cm diameter 3 cm, panjang 17 cm diameternya 4 cm, panjang 20 cm diameternya 5,5 cm. Sanggup melakukan hubungan secara berulang-ulang tanpa obat kuat/ doping, dijamin faten..!!!

JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN

Menyembuhkan impotent, lemah syahwat, kencing manis, raja singa, loyo, ejakulasi dini, cepat keluar, siplis, lemah syahwat, dll, dijamin normal kembali !!! batas usia 80 thn. Terapi alat vital Bapak Haryono sudah puluhan tahun menangani keluhan pria, terapinya nyata, hasilnya luar biasa, tidak disuntik/ silicon aman tanpa efek samping, beliau pakar kenjantanan asli asal Banten. Yang paling pertama menemukan cara terapi tradisional dan hasil ditempat. Ilmunya sudah dipatenkan. Menangani bekas suntik, silicon, ingin cepat dapat keturunan, sperma encer adn menangani yang gagal dari tempat lain. ditangni secara tuntas untuk penanganan serahkan pada ahlinya bergaransi dan sudah teruji dan terbukti Khusus Umum, menangani masalah seperti menaklukkan hati melalui senyuman dan kerlingan, membuat orang yg diinginkan simpatik dan jatuh hati, membuka aura pesona kecantikan/ ketampanan anda, juga masalah rumah tangga lainnya, cepat dapat jodoh PIL/ WIL, mengembalikan keharmonisan suami istri Alamat Praktek tetap: Jl. SM. Raja/ Yuki Simp. Raya masuk Jl. Amaliun Gg. Kesatuan No. 4 HP. 0813.7660.6663 NB. MOBIL BISA MASUK/ GARASI PAKEM. B-346/DSP.5/11/2008

Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam Pkl. 22.30 Wib (Live)

Call Center: 0818 090 73481

“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI

Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke

“H. MHD. RAWAL” PUSAT:

Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 Telp. (0641) 22457 HP. 0852.262010594 Langsa: 0852 6201 0594

SPECIALIST MATA TANPA OPERASI Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll

Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Terjepit Kenaikan Harga Bahan Pokok Pedagang Minta Perlindungan Pemerintah

Waspada/Sahrizal

KESULITAN: Penjual soto dan warung kopi di Jalan H Misbah sedang kesulitan usaha MEDAN (Waspada): Pedagang kecil di kaki lima mohon pemerintah memberikan perlindungan ditengah terjepitnya usaha mereka akibat naiknya modal didorong melonjaknya harga kebutuhan pokok dan bahan bakar. Menurut Iyah, 45, pedagang soto di Jalan H Misbah sekitar RS Elisabeth Medan, Jumat (15/1), usaha pedagang kecil kini semakin terjepit setelah naiknya harag bahan po-

Bursa

PENDIDIKAN

CONVERSATION

Belajar bhs. Inggris untuk lancar percakapan. Belajar dari dasar sampai mahir. Pasti lancar conversation jika siswa ada teman untuk berlatih percakapan Hub. EBISHA ENGLISH CLUB. Your partner in speaking English HP. 0812.6050.5851

KURSUS KOMPUTER CEPAT -

LPK PAULINE

Aplikasi Window XP/ Internet................ 200 Rb (2 minggu) Komputer Aplikasi Perkantoran Lengkap 350 Rb (1 bulan) Autocad 2D/ 3D/ 3D Max......................... 300 Rb (10 hari) SAP/ EBTAB (Tehnik Sipil)....................... 400 Rb (10 hari) Merakit Komputer/ Lengkap................... 400 Rb (6 hari) Autocad 2D + 3D + 3D Max/ SAP............. 1,2 Jt (4 bulan) Desain Grafis + iNTERNET....................... 600 Rb (1 bulan) Aplikasi kantor + Internet....................... 450 Rb (1 bulan)

Daftar langsung belajar, Waktu Bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari Ujung 170 Medan Telp. 844.2158 - 844.2159 Website: www.lkp-pauline.com

Bursa

LOWONGAN KERJA

DIBUTUHKAN SEGERA

1. Survey 2. Collector 3. Marketing

(Kode: CI) (Kode: CA) (Kode: SA)

Persyaratan: 1. Pria/ wanita usia max. 35 tahun 2. Pendidikan min. SMU/ sederajat 3. Memiliki sepeda motor & SIM C 4. Disiplin dan bertanggung jawab 5. Surat lamaran (foto copy KTP, pas photo berwarna 3x4) Lamaran diantar langsung ke:

INTERYASA SEDAYA

Jl. Tengku Amir Hamzah Komp. Surya Permai No. 1F Binjai Telp. (061) 8829973 Pada jam kerja DIBUTUHKAN SEGERA

1. Supervisor Marketing 2. Terapis

Perusahaan yang bergerak di bidang jasa terapi anak membutuhkan: 1. Supervisor Marketing & Promotion, dengan syarat: – Laki-laki/ perempuan – Mempunyai ijazah S-1 – Berpengalaman kerja sebagai Supervisor Marketing & Promotion min. 1 tahun – Mampu menggunakan komputer – Dapat bekerja dengan tim dan mempunyai disiplin yang tinggi 2. Terapis, dengan syarat: - Laki-laki/ perempuan - Mempunyai ijazah Psikologi, Fisioteraphy dan Okupasiterapy - Mampu bersosialisasi dengan anak - Berpengalaman kerja sebagai terapis anak dengan kebutuhan khusus (lebih diutamakan) - Mampu menggunakan komputer - Dapat bekerja dengan tim, dan mempunyai disiplin yang tinggi Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Nike: 061-4550065 pada jam kerja (08.00 s/d 16.00)

LOWONGAN KERJA LANGSUNG (COMPANY)

Perusahaan terkenal TPC (MALAYSIA) SDN. BHD Bayan Lepas - Penang, memberikan Kesempatan kerja langsung (Company) dengan persyaratan: - Wanita, umur 18 s/d 35 tahun - Tamat SMA/ sederajat - Mendapat izin orang tua/ wali - Lulus seleksi dan test kesehatan - Bersedia kontrak kerja minimal 2 tahun - Terbuka untuk mantan FASILITAS: - Gaji Pokok RM 450/ bulan - Tunjanganshift Petang RM 3/ hari - Tunjangan Shift Malam RM 8/ hari - Tunjangan Kedatangan RM 30/ bulan - Tunjangan Makan RM 40/ bulan - TUnjangan Target RM 50/ bulan - Tunjangan Training (3 bulan) RM 100/ bulan - Tunjangan khas (kerja 12 jam) RM 25/ bulan - Tunjangan Prestasi RM 50-RM 200/ bulan - Levy disubsidi 100% oleh majikan (Gratis) - Asrama Fasilitasnya, Transportasi dan Asuransi disediakan - Berangkat dengan pesawat terbang ˆ Pendaftaran & Testing: Setiap Hari Kerja, Senin s/d Sabtu Dengan membawa: Copy KTP, Pasphoto 3x4: 2 lembar, Copy Ijazah, Copy KTP Orang Tua/ yang memberi izin Copy Kartu Rumah Tangga Untuk pendaftaran datang langsung ke:

PT. AL WIHDAH JAYA SENTOSA

Jl. Setia Budi No. 74-C Tanjung Rejo (sebelah Showroom Yamaha, dekat simpang Jl. Sei Serayu) Medan 20122 Telp. (061) 821.5444 (Hunting)

kok serta langka dan mahalnya harga bahan bakar. Akibatnya di samping keuntungan berkurang hingga 20 persen akibat meningkatnya biaya modal menutupi kenaikan harga bahan pokok yang menjadi bahan baku makanan olahan siap saji itu, omset juga berkurang, sebutnya. Dalam kesempatan tersebut Iyah menjelaskan hal ini sangat memukul usaha pedagang saat ini adalah berku-

rangnya omset akibat daya beli masyarakat turun berkisar 30 persen, biasanya ada penjualan hingga Rp500 ribu per hari saat ini hanya Rp300 ribu. Berkurangya daya beli masyarakat akibat sebagian besar lebih mengutamakan biaya kebutuhan hidup di rumah tangga, sehingga anggaran untuk belanja makanan di luar rumah terpaksa di hemat, sebutnya. Terhadap hal tersebut,

LOWONGAN KERJA

RUMAH 2 PINTU DIJUAL

Dibutuhkan Sales Marketing - Pria/ wanita - 20 – 35 tahun - berpengalaman dibidang Properti - Mempunyai kenderaan / sepeda motor - Pendidikan SLTA sederajat - Jujur loyal & bertanggung jawab, berpenampilan baik Langsung interview

PT. TYLLA JAYA AMANAH

Jl. Gaperta Simp. Beringin I Medan Hub. 8443403 – 081260011412/ Bapak H. Fadillah

KOKI UNTUK RUMAH MAKAN

Membutuhkan: Sebuah Rumah makan di kota Medan, membutuhkan Tukang masak nasi goreng, dengan syarat sbb: 1.Pengalaman masak nasi goreng, mie aceh, tumis kangkung dan sejenisnya 2.Agama Islam 3.Bersedia di kontrak kerja 4.Sehat jasmani & rohani Kirimkan lamaran anda, daftar riwayat hidup, Pas photo & cantumkan gaji yang anda inginkan ke: PO. BOX 555 MEDAN

LOWONGAN KERJA

Sebuah perusahaan Multinasional yang bergerak dibidang pemasaran Mesin Jahit merek Singer, membutuhkan beberapa orang Tenaga kerja yang akan ditempatkan di Mall-mall Medan. Pada posisi: Counter Sales Syarat: - Pria, wanita usia min. 21 tahun - Tamatan min. SMU/ D III - Dapat berkomunikasi dgn baik - Menyukai tantangan - Berpenampilan menarik - Bagi yang berprestasi ada jenjang karir Fasilitas: Gaji + Komisi + Bonus plus ada jenjang karir Antar lamaran lengkap ke:

PENYALUR KHUSUS SINGER

Jl. Kol. Yos Sudarso No. 96A (Dpn Swalayan Maju Bersama) MEDAN Paling lambat 3 hari setelah iklan ini terbit

LOWONGAN KERJA RESMI KE MALAYSIA PERUSAHAAN ELEKTRONIK TERKEMUKA DI MALAYSIA

WESTERN DIGITAL (M) SDN. BHD - SELANGOR MEMBUTUHKAN TENAGA KERJA WANITA SEBAGAI OPERATOR SEBANYAK 300 ORANG

YANG DISELEKSI LANGSUNG OLEH PIHAK USER (COMPANY) INTERVIEW DI : PT. MUTIARA KARYA MITRA PENDAFTARAN : SETIAP HARI KERJA (SENIN S/D SABTU) PUKUL : SETIAP HARI KERJA (SENIN S/D SABTU) PUKUL : 08.00 WIB s/d SELESAI PERSYARATAN: 2. BAGIAN NON CLEANROOM A. PERSYARATAN UMUM: ˆ GAJI POKOK : RM 550 .1 WANITA ˆ ELAUN SHIFT :RM107 2. SEHAT JASMANI DAN ROHANI ˆ OT TETAP @60 JAM, 1,5X : RM 284 3. TAMATAN SMP/ SMU/ SMA/ SEDERAJAT GAJIKASARSEBULAN :RM941 4. USIA 18 S/D 30 TAHUN, BISA EKS MALAYSIA ˆ JUMLAH OT 4 HARI OFF : RM 208 B. PERSYARATAN PENDAFTARAN: ˆ YURAN ASRAMA :RM0 .1 IJAZAH ASLI GAJIKASARSEBULAN+OT 2. KTPASLI PADAOFFDAY :RM1.150 3. KARTU KELUARGA ASLI BONUS TAHUNAN (1 MONTH) : RM 550 4. PAS PHOTO WARNA UKURAN 3X4: 2 LEMBAR 5. PHOTO COPY IJAZAH, KTP DAN KARTU (vaviablebonus:(anggaran@1 bulan bergantung pada kelulusan pihak KELUARGA SEBANYAK 2 LEMBAR pengurus&prestasikerjaindividu) C. PERSYARATAN ADMINISTRASI FASILITAS: SETELAH LULUS SELEKSI: .1 IJAZAH ASLI, KTP ASLI, KARTU KELUARGA 1. ASRAMA IKET PULANG ASLI (PHOTO COPY SEBANYAK 10 LEMBAR) 2. TKEMUDAHAN KESEHATAN 2. SURAT KETERANGAN DOMISILI DARI PIHAK 3. 4. ASURANSI KELURAHAN/ KEPALA DESA/ KECAMATAN 5. LEVY SUBSIDI 100% (PHOTO COPY SEBANYAK 10 LEMBAR) 6. TIDAK DIPUNGUT BIAYA - BIAYA 3. SURAT IZIN ORANG TUA/ KELUARGA (BLANKO PENGISIAN DISEDIAKKAN PEMBERANGKATAN (PEMOTONG DILAKUKAN SETELAH BEKERJA DI MALAYSIA PT. MUTIARA KARYA MITRA( DAN SEBESAR RM 1800 SELAMA 2 TAHUN) DI PHOTO COPY SEBANYAK 5 LEMBAR 4. PHOTO COPY KTP ORANG TUA/ WALI HUBUNGI SEGERA: SEBANYAK 5 LEMBAR PT. MUTIARA KARYA MITRA 5. PAS PHOTO WARNA: Jl. Kapten Muslim No. 89 C Medan 20123 ˆ 2X3: 2 LEMBAR Telp. (061) 845.2956 ˆ 3X4: 12 LEMBAR (dekat RSU SARI MUTIARA MEDAN) ˆ 4X6: 12 LEMBAR CONTACT PERSON: ˆ IBU VERONIKA : 0878.6827.7444 D. RINCIAN GAJI: ˆ IBU ECY : 0813.7515.5055 1. BAGIAN CLEANROOM : 0813.7646.7222 ˆ GAJI POKOK : RM 550 ˆ IBU MEGA : 0813.9752.7645 ˆ ELAUN SHIFT :RM107 ˆ IBU NITA ˆ MKM : 0812.6408.0074 ˆ ELAUN CLEANROOM :RM78 ˆ OT TETAP @ 60 JAM, 1,5X :RM318 MEDAN, Januari 2010 PIMPINAN, GAJI KASAR SEBULAN :RM1,053 (DRS. IRWANTO TAMPUBOLON) ˆ JUMLAH OT 4 HARI OFF : RM 233 KOMISARIS ˆ YURAN ASRAMA :RM0 PARLINDUNGAN PURBA, SH, MM Kalau bisa legal, kenapa haris ilegal GAJI KASAR SEBULAN + OT PT. MUTIARA KARYA MITRA PADA OFF DAY :RM1.286 MERUPAKAN PERUSAHAAN PALING BONUS TAHUNAN (1 MONTH) : RM 550 BANYAK MENEMPATKAN TENAGA KERJA (Variable bonus: (Anggaran @1 bulan INDONESIA DI KILANG WESTERN DIGITAL MALAYSIA bergantung pada kelulusan pihak AYO...DAFTARKAN SEGERA DIRI ANDA.... pengurus&prestasikerjaindividu)

Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property

GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik

LB LT RM RT

: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu

DIJUAL SEGERA

Rumah permanen, LT. 896m2, LB. 303m², KT 10, KM 6, Garasi, PLN, PAM, Harga 875 Jt/nego Jl. STM Sukacita No. 8 Medan Hub. 0819.630.583 0878.6873.3790 - (061) 6962.7566

DIJUAL RUMAH Di Jl. Alfalah No. 24 Glugur Darat Medan, SHM (LT. 17,80mx40m) Harga jual Rp. 1,7M Hub. 77111301

Iyah minta pemerintah dapat melindungi usaha mereka dengan memberikan keringananan agar tidak digusur atau ditata kembali sehingga luas tempat usaha mereka berkurang menjadi 1,5 meter, ujarnya. “Dengan kondisi saat ini saja usaha kami sudah terjepit akibat menurunnya daya beli masyarakat ditambah berkurangnya keuntungan karena harus menutupi tingginya biaya modal,” ujarnya. Hal sama juga dikatakan salah seorang pedagang warung kopi milik Iyan di di sekitar lokasi tersebut, harga gula eceran saat ini sudah Rp12 ribu lebih per kg, semen-tara itu harga jual minuman kopi dan teh manis masih normal. Untuk menaikkan harga dagangan tersebut menurutnya tidak mampu dilakukan karena daya beli masyarakat turun dan ketatnya persaingan usaha saat ini di sekitar RS Elisabeth Medan. Selain harga gula naik, biaya bahan bakar saat ini juga mengalami peningkatan sehingga terpaksa memakai elpiji 3 kg, namun dengan harga Rp17 ribu per tabung hanya bertahan sampai tiga hari untuk memanaskan air. Sementara itu harga minyak tanah yang biasanya lebih hemat untuk memasak air tidak dapat lagi dibeli karena harga di pasaran sudah menyentuh Rp9 ribu per liter, ujarnya.(m40) RUMAH DIJU AL DIJUAL

Jl. Eka Sama Gg. Delima Medan Johor, Harga 125 Jt/nego Hub. 08126317537/ 081361536044

Ukuran 8,5x27 Jl. Stasiun Gg. Lalang Hub. 081376750305

RUMAH DIJUAL

RUMAH Mewah Grand Algeria DP hanya 12 Jutaan ±4 Km Tol, ±10 Km dari Inti Kota, Fac: Swimming pool, Taman bermain, Paving block, Security 24 jam Hub. Lia 0813.6240.7444 / 7670.0975

Uk. Tanah 8x16,28m Jl. Denai Gg. Pinang Raya No. 1 Sukaramai Medan, Fasilitas R. Tamu, 3 K. Tidur, R. Keluarga, Dapur, K. Mandi, Full keramik, Harga 195 Jt/nego, TP No. SMS Hub. 0852.6004.0240

RUMAH DIJUAL

Jl. Sehat II No. 1 Kel. Sunggal LT. 15x16,5 - LB. 13,5x9 3 KT, RT, RK, Surat SHM HP. 0813.7693.9327 0852.7864.0456

RUMAH BARU DIJUAL

Type 60, Siap huni utk tanah 6x15, SHM, Km Tdr 2, Km Mandi, Carport, Listrik, Air, Telp, Jalan Amal Luhur samp. Plaza Millenium Hub. 0812.600.11412

RUMAH BARU

Type 50 LT. 108, 2 KT, 1 KM, Taman, PLN Jl. Denai Ujung/ Jl. Datuk Kabu, Gg. Bukori (Aspal) 2 unit @130 Jt, Utk Muslim Hub. 081263072300

RUMAH BARU

Type 50, LT. 56, 2 KT, 1 KM, SHM, PLN Jl. Persatuan Pasar 9 Tembung, 5 Unit, Hrg 90 Jt, Utk Muslim Hub. 081263072300

DIKONTRAKKAN Doorsmeer, Lok Luas dan bersih dan 3 pintu ruko lengkap, K. Tidur, K. Mandi, Dapur listrik dan Telp Jl. Medan - Percut Km 13,1 No. 139 ABC Hub Telp. 8211.901 HP. 0812.656.0737

RUMAH/ TANAH DIJUAL

LT. 700m², depan 15x25m, belakang 13x25 Jl. Ismailiyah No. 144, SHM, TP Hub. 0812.604.5331

RUMAH DIJUAL Jl. Sei Serayu SHM Kmr 4, KM 4, Garasi HP. 0812.6040.0082

DIJUAL CEPAT KIOS GRAND Palladium Blok SS 62 No. 1 Lt. 2, 6m², Design, Siap huni, Butik/ HP, 198 Jt Hub. 0811.659.599

Negosiasi AC-FTA Tetap Jalan JAKARTA ( Waspada): Menteri Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan bahwa upaya renegosiasi terhadap 228 pos tarif sektor industri dalam kerangka ASEAN-China Free Trade Agreement (AC-FTA) akan tetap dilakukan. Hal ini membantah keraguan beberapa pihak yang menyangsikan kesungguhan pemerintah untuk melakukan renegosiasi. “Sebagaimana telah saya sampaikan dalam konferensi pers awal Januari lalu, kita akan membicarakan kembali 228 pos tarif,” tegas Hatta melalui pesan singkatnya, Minggu (17/1).

TANAH DIJUAL CEPAT/ TP

TANAH DIJUAL MURAH

Dijual cepat, Butuh cepat, L. 9m, P. 24m, Luas 216m, Rp. 800 Ribu/ Meter, Strategis, Disidut, dekat Komplek Perumahan BI, di Jl. Ampera Dua No. 11 Pondok Kelapa (300m dari Stasiun bis kurnia) Medan Hub HP. 0813.7567.8975

TANAH DIJUAL/ B.U Luas 3.413,50meter Jl. Utama Psr. XIII Desa Kolam P. Sei Tuan HP. 0816.331.642 (Harga nego)

TANAH DIJUAL

Di Tembung Pasar 10 Jl. Amat Tirto Gg. Teratai 12, dekat Mesjid Uk. 10x20 Hrg 50 Jt/nego (Muslim) Berminat hub: (061) 7717.2752/ 0852.7083.4822

DIJUAL

Beberapa tanah kapling, Luas 120m2 ( 16x20), SHM di Mariendal I (dalam Perumahan) Harga Rp. 37,5 Jt - DP Rp. 20 Jt dan sisa dibagi 3 (tiga) Bulan Peminat hubungi HP. 081375201599, TP

TANAH DIJUAL

Beserta Rumah, Luas Tanah ± 512m², Lokasi strategis Jl. Ksatria No. 24 Binjai Kota, Harga bisa nego, ingin survey Hub HP. (021) 9499.0223 atau HP. 0857.1026.7971 HP. 0812.1388.8763 0813.6209.3490

Di a j u g a m e n g u l a n g i menghadapi permasalahan renegosiasi dan penanggulangan masalah perdagangan dan industri di dalam negeri telah dibentuk tim bersama antara pemerintah dengan dunia usaha untuk melindungi industri dalam negeri. “Telah dibentuk tim inter dept dan kadin untuk menjaga (trade defence) industri kita dari tindakan unfair trade, anti-dumping, penyelundupan, subsidi dan sejumlah tindakan lain,” ucapnya. Sementara itu Menteri Perindustrian MS Hidayat membantah telah melakukan pertemuan rahasia dengan Hatta Rajasa pada Minggu (17/1).

Sebelumnya Hidayat dikabarkan akan melakukan pertemuan dengan Hatta mengenai pembicaraan renegosiasi sebanyak 228 pos tarif dalam kerangka AC-FTA yang dikabarkan simpang siur. “Nggak ada pertemuan hari ini,” tegas Hidayat. Setali tiga uang dengan Hatta, Hidayat mengatakan bahwa pemerintah akan terus mengupayakan renegosiasi sebanyak 228 pos tarif sektor industri karena sudah menjadi keputusan pemerintah. “Iya tetap, itu hasil rapat di kantor Menko Ekonomi,” katanya. Masalah ini berawal terkait pernyataan Sekjen ASEAN Su-

rin Pitsuwan yang mengaku tidak pernah ada surat pengajuan renegosiasi dari Indonesia. Namun Surin mengakui Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengirimkan surat yang mengekspresikan beberapa ‘kesulitan’. “Namun tidak ada pengajuan suatu perubahan ataupun renegosiasi,” ujar Surin dalam wawancaranya dengan AFP, Jumat (15/1). Surin mengatakan Kementerian Perdagangan RI mengirimkan surat yang memberikan sejumlah detail dari situasi yang mereka hadapi di sektor swasta namun tidak ada pengajuan langsung untuk aksi selanjutnya.(dtc)

Suzuya, Lions Club Teken Donasi Pendidikan MEDAN ( Waspada): Manajemen Suzuya Group bekerjasama dengan Lions Club Distrik 307 A mengadakan program CSR (corporate social responsibility) dalam bentuk penggalangan dana untuk membantu pendidikan anak bangsa. Kerjasama ini tertuang dalam kesepakatan yang ditandatangani bersama antara manajemen Suzuya Group dan Lions Club Distrik 307 A Indonesia di Suzuya Kampung Baru, Selasa (29/12). Hadir dalam kegiatan ini penandatanganan kerjasama ini sejumlah pejabat teras Lions Club Distrik 307 A seperti Gubernur Distrik L. Harrison Law, Ketua Wilayah VI L. Kim Fuh dan para

ketua daerah serta sejumlah president club. Sedangkan dari manajemen Suzuya, hadir General Manager Mirwazi, Regional Manager Asep Sulaiman, Marketing Manager Darma Putra, Ruslan Store Manager Suzuya Kampung Baru, Lisa Store Manager Suzuya Binjai, Edy Suheri selaku Store Manager Suzuya Medan Plaza. Kerjasama donasi dana pendidikan ini dilakukan secara serentak di seluruh cabang Suzuya bekerjasama dengan Lions Club di daerah dimana terdapat cabang Suzuya. Untuk Suzuya Medan Plaza, Banda Aceh, Lhokseumawe dibantu oleh LC Medan Merdeka, Suzuya Pematang Siantar dibantu oleh LC Pematang Siantar Merdeka, Suzuya Kampung

Baru dibantu oleh LC Medan Kesawan NC, Suzuya Tanjung Morawa dibantu oleh LC Tamora Prima, Suzuya Binjai dibantu oleh LC Binjai Sejati, Suzuya Rantau Prapat dibantu oleh LC Rantau Prapat Mitra, Suzuya Padang dibantu oleh LC Padang Ceria, sedangkan Suzuya Pekan Baru dibantu oleh LC Pekan Baru Mulia. “Selama hampir 22 tahun, Suzuya selalu aktif mengadakan berbagai program bakti sosial diantaranya yang sudah menjadi agenda rutin adalah kegiatan donor darah, bedah musholla, dan sumbangan ke panti asuhan di setiap kota dimana terdapat cabang Suzuya,” kata Mirwazi. Suzuya menyambut baik kerjasama dengan pihak LC Indonesia Distrik 307 A ini se-

bagai salah satu wujud kepedulian Suzuya untuk membantu dunia pendidikan dimana seluruh dana yang berhasil dihimpun akan dipergunakan sepenuhnya untuk membantu sekolah-sekolah khususnya berada di sekitar cabang Suzuya. Sementara Gubernur Distrik L. Harrison Law menyatakan meski kerjasama ini hanya berlangsung selama 6 bulan, diharapkan dana yang terkumpul nantinya bisa benarbenar bermanfaat membantu dunia pendidikan, sebab pendidikan juga merupakan salah satu program pokok pengabdian Lions Club, tambah Harrison. Ketua Wilayah VI L. Kim Fuh menambahkan secara teknis donasi dikumpulkan dari pelanggan Suzuya. (rel)

Bursa

TANAH DI MEDAN DIJUAL

Jl. STM/ Suka Sabar, SHM, Harga Rp. 38 Jt Uk. 6x14m Hub. (061) 7630.5485

MATERI BANGUNAN

KAVLINGAN MUSLIM CASH DAN KREDIT

Psr. IV Sunggal Kanan, dekat Perum. Sri Gunting (belakang PAM), Uk. 7x19m, 9,5x15m (Bisa dirobah) Hub HP. 0812.6332.7787

TANAH DIJUAL

Uk. L. 20xP.30m di Jl. Darmais 1 Lau Dendang, Hrg Rp. 200 Rb/m, Surat Camat Hub. 0812.656.3091 (TP)

Bursa

BUSANA / ASESORIS

ALBAROKAH PARFUM GROSIR DAN ECERAN MENJUAL SEGALA JENIS PARFUM NON ALKOHOL & BOTOL-BOTOL

JL. SM. RAJA NO. 174 MEDAN (DEPAN UISU) HUB. 0813 7521 8964 - (061) 9134 4210

PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan

TERCECER

Bursa

TANAH Sawah / ladang L. >4600 m² di Desa Baru – B. Kuis D/S, SK Camat AJB Notaris, Lok diantar Komp. Perumahan, ±30 mnt ke Bandara K. Namu, Harga @50.000/m2 Hub. 0819634890 – 061-76551350

PELUANG BISNIS

SOS JADILAH VEGETARIAN Bertindaklah Hijau Selamatkan Bumi

www.SupremeMasterTV.com Info: (061) 4514656 Model Terbaru

Harga Ter Murah

KRISNA WATER

PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha Hubungi:

CV. HYDRO UTAMA

Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 Telp. (061) 8457879 / (061) 77839790 HP. 0812 600 5410

Bursa

PERCETAKAN

HILANG

Surat Akta Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor 00247/aph/ mtmr/1988 tanggal 5 November 1988 atas nama: Herman Alamat: Jl. Bilal Medan. HILANG

Telah hilang BPKB No. 349006 N. BK 1319 LK. atas nama Riztina Linda Lubis. Alamat Jl. Muara Sipongi No. 1 Medan.

HILANG

Service

KONSTRUKSI

MOBIL SEDO T : 77737996 SEDOT WC MAJU JJA AYA : 0852 7093 3649 0819 33 408099: MURAH : GRS. 1 THN. Jl. Brayan Medan

Bursa

‘MULIA JAYA’ POWER STEERING

- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954

Ada Garansi

TUMPAT/ SAL. AIR

Deposit Kami Kembalikan.

Bursa

PERABOT

845.8996 0812.631.6631

Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong

Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000

Garansi Per 10 tahun Hub. 061- 6616802 - (061) 661.8116

MEJA MAKAN PLASTIK & BUAH PETAK

4 buah meja makan kayu canilike 2 buah meja kasir 2 buah steeling nasi siku alumunium ex. khas minang 1 unit betor roda 3 box alumunium baru siap pakai thn 2008, STNK 1 thn lagi beberapa pan steeling Semuanya masih mulus dan cantik dijual murah, Yang berminat hub. 0813.9753.9972 - 0812.6511.504

Anda Butuh Perabot Jepara Asli?

MALIOBORO PERABOT

Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243

Bergaransi/ Setia Luhur 160 F

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain? Ya Tentu...Pasang Iklan di... Surat Kabar Tercinta:

Harian

WASPADA

Harian

Untuk informasi lebih lengkap hub

Tempat Iklan Mini Anda Hub.4576602

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347

WASPADA

Jika Pelayanan mengecewakan,

SPRING BED DIJUAL MURAH

ADI

SERVICE/ASESORIS MOBIL

061.7621 6595 - 0813 7670 4595

TELAH TERCECER

Telah tercecer Surat Keterangan Ganti Rugi Tanah tertanggal 1 April 1995. Lokasi D u s u n V D e s a Ta n j u n g S e l a m a t Kecamatan Percut Sei Tuan. Luasnya: 1200 M2. Dari Jalan Pancing sampai ke Jln. Saentis. a/n. 1. Ade Syahputra Lubis 2. Faridah Anum 3. Hermansyah Lubis 4. Erna Susanti Lubis Bagi yang menemukan barang tsb diatas hrp dikembalikan ke alamat diatas.

8442246 WC 085232831265

Telp. (061) 68744439 (061) 7625 2388 0812 6418 2388

Murahnya Benar-benar GILA !!

TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - 1 Set Sofa Kain/ Kulit Rp. 1 Jt-an Hub Telp. (061) 6616802 - (061) 661.8116

Telp.:

Bandara Kuala Namu Lokasi strategis Surat SHM Kantor pemasaran Kompleks Halat Center B-1

Jualan Pulsa Dengan Harga GILA!

Telah hilang BPKB Asli No. 8424442 B BK 5194 TH. atas nama: ALUISEKHI HULU. Alamat Dlk. Parsaoran Kec. Bandar Hulu Kab. Simalungun.

Tumpat Sedot

TANAH KAVLING DIJUAL

Bursa

KOMUNIKASI

Ingin Promosikan Produk Anda

Harian

WASPADA

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Ekonomi & Bisnis

Inspirasi Bisnis

Pengamat & Praktisi Manajemen

Cahyo Pramono

Susah Itu Perlu SEPEDA tua dikayuh kaki kurus seorang bocah kecil berusia 13 tahun menyusuri perkebunan karet di pelosok daerah Galang-Deli Serdang. Tanpa banyak bicara si bocah ini terus menerobos gelap subuh yang dingin berembun. Sesekali dia abaikan saja para pencuri ayam yang berlari ketakutan membawa barang curiannya. Begitulan awal hari si bocah kecil kurus ini harus membantu orang tuanya bekerja menderes pohon karet setiap hari sebelum siangnya bersekolah di salah satu SMP di kampungnya. Beruntung kalau langit tidak mencurahkan hujannya dan ban tidak kempes. Kalau sial sedang menghampirinya, beberapa kali dia harus terpeleset masuk ke parit atau menyeruduk pepohonan bambu demi menghindarkan pepohonan yang tumbang ke jalan karena hujan badai. Tangan kurus itu lincah menggores pokok karet untuk mendapatkan getah yang segar mengalir ke penampunganya. Dan tangan itu pula dia harus menerima ejekan dari kawan sekelasnya karena bau getah karet yang menempel di tangan itu tidak mudah hilang meskipun dibasuh dengan tujuh gentong air. Dia tetap berusaha bersekolah, sebisanya. Hingga fisik kurus itu tidak sanggup menerima beban untuk orang dewasa. Ia jatuh sakit. Pembaca yang budiman, izinkan kali ini saya menceritakan ulang pengalaman pahit yang menjadi pemacu keberhasilan seorang Haji Juarso, pengusaha bengkel las dan toko besi/perlengkapan bangunan yang cukup dikenal di kecamatan Hamparan Perak. Dialah si kecil kurus yang saya ceritakan itu. Kali ini saya tidak ingin mengulas apapun dari sebuah keyakian bahwa penderitaan dan susah yang tidak membunuh kita, justru akan memperkuat diri kita. Ongkos naik kelas Si Icuk –demikian nama panggilannya— ini harus tetap membantu orang tuanya yang hanya kuli kecil di perkebunan milik pemerintah dengan pendapatan yang terbatas untuk menghidupi seorang istri dan lima anaknya. Icuk kecil ini berikutnya bekerja membabat rumput di areal sawit pada pagi hari dan sekolah pada sore harinya. Hingga nasib memaksanya untuk berhenti sekolah demi adik-adik yang dicintainya. Setiap tebasan parang pembabat rumput itu berayun, si kurus ini sesekali memikirkan nasib dirinya yang tidak seberuntung orang-orang lain. Saat itu juga terfikir apakah harus seumur hidup dia akan menjadi pembabat rumput. Menjawab pertanyaan itu Icuk menyisihkan sedikit demi sedikit honor kerjanya untuk sebuah cita-cita; satu setengah tahun menabung, cukuplah dia memiliki ongkos pendaftaran kursus menjahit. Singkat cerita, dia bagi waktu pagi untuk membabat rumput dan sore hari untuk kursus menjahit di daerah Perbaungan. Dengan semangat tinggi dalam beberapa bulan ia sudah cukup mahir hingga akhirnya si guru menawarkan gaji untuk pekerjaan jahitnya. Dia tinggalkan parang babat rumput dan mesin jahitlah yang memutar roda pendapatannya. Si penjahit pemula ini tidak tahu kalau gaji pemula berbeda dengan gaji penjahit yang sudah senior. Sempat dia menghitung-hitung dalam sebulan itu dia bisa mengantongi sekitar Rp40.000 tetapi pada akhir bulan dia hanya menerima Rp9.000 saja. Senyum pahit menjadi penghias bibirnya menyadari bahwa senioritas dan pengalaman kerja adalah salah satu standar pendapatan. Merantau Sekali waktu Icuk muda pernah mencari pekerjaan ke

pengangkutan sawit yang beroperasi di areal perkebunan sekitar selatan Tebing Tinggi dan dia tidak membawa pakaian ganti barang sehelai pun. Jadilah ia pekerja dengan satu set baju yang hanya menempel dibadannya. Selama itu dia tidak pernah ganti baju. Setiap ada kesempatan mandi, dia manfaatkan untuk sekaligus mengucek bajunya dan dia biarkan baju basah itu kering sendiri selama menempel di badannya. Pada kesempatan lain Icuk harus mengantarkan neneknya kembali ke Jawa. Mengisi kesosongan kegiatan selama di rumah neneknya dia bekerja sebagai tukang catat lalu lintas penggalian tanah hingga dia bekerja di pabrik konveksi. Hingga dia mampu menjadi juru ukur dan juru potong. Beberapa tahun berikutnya kembali ke kampung dan jasa jahitan di rumahnya di kampung. Sembilan bulan jahitannya ramai order, tapi berikutnya sepi senyap karena satu batalion tentara pelanggannya ditugaskan ke Timortimur. Kembali dia nganggur. Hingga salah satu pelatih dari batalion itu yang menawarkan pelatihan teknis di Balai Latihan Kerja di Medan. Pelatihan beberapa bulan itu mengantarkan dirinya mengenal dunia teknik mengelas. Perjalanannya tidak semudah yang dibayangkan. Dia tidak punya uang dan tidak ada saudara untuk tempat tinggal, hingga dia memberanikan diri menumpang di salah satu bengkel las dengan menawarkan jasa kerja tanpa bayar asal ia bisa menumpang tidur. Pagi hari belajar di BLK dan siangnya bekerja di bengkel. Walaupun tidak di gaji, dia mendapat uang saku sebesar Rp2.000 per minggu dari induk semangnya. Pembaca yang budiman, uang dua ribu rupiah itulah yang menghidupinya setiap hari selama seminggu. Artinya dia hanya boleh mengeluarkan dana sebesar Rp300 saja tiap harinya. Untuk sarapan dia menggunakan Rp100 untuk membeli empat potong pisang goreng dan Rp200 untuk makan siang yang hanya nasi kuah dan sepotong tempe. Berdikari Keputusannya bulat setelah mahir mengelas untuk membuka bisnis sendiri Icuk membuka bengkel las di Kecamatan Hamparan Perak. Perjalanannya tidak mudah, sekali waktu tabung lasnya meledak dan dia harus terkapar berhari-hari di rumah sakit. Sesudahnya muncul keraguan untuk melanjutkan bisnis atau kembali ke kampung. Hingga akhirnya Icuk menenangkan fikirannya dengan meyakini tidak mungkin tabung las akan meledak setiap saat. Bermodal satu-satunya sapi milik sang ayah, dia membuka kembali bisnis las-nya. Kebutuhan besi, cat dan berbagai keperluan las mengilhaminya untuk membuka toko besi. dan begitulah seterusnya, satu persatu bisnisnya berkembang hingga saat ini. Tentu saja, banyak sekali proses gagal dan rugi yang pernah dia alami, tetapi kesemuanya itu justru memberikan pelajaran yang sangat penting bagi dirinya. Icuk belajar teknik pemasaran dengan bergabung pada jaringan multi level marketing dan asuransi. Icuk belajar memimpin dengan bergabung pada organisasi kemasyarakatan. Icuk belajar pemberdayaan diri dengan bergaul dengan orang-orang lain. Icuk yang lulus SMA melalui ujian persamaan kini menjadi mahasiswa tertua di salah satu perguruan tinggi swasta di Medan. Dia tidak malu dan gengsi. Terlalu banyak susah dan derita yang dia lewati, hingga semuanya justru menjadi pil untuk kesehatan jiwanya yang ingin terus berkembang dan maju. Yang tak pernah saya lupakan dari seorang Haji Juarso adalah pernyatannya: “Susah itu perlu.” Konsultasi dan pelatihan; tj@cahyopramono.com

Antisipasi AC-FTA

Pusat Perbelanjaan Kerjasama Dengan UKM

Waspada/Hamzah

MENELUSURI: Store Manager G Gemuruh T bersama Regional Account Spv Frisian Flag, Medan, Irwan Tongari Sianturi menelusuri beberapa varian yang dipasarkan Carrefour Citra Garden ke konsumen. MEDAN (Waspada) : Pemberlakuan ASEAN China Free Trade Agreement (AC-FTA) sejak awal Januari masih belum berdampak terhadap pusat perbelanjaan di Medan. Karena sampai saat ini, produk yang dijual ke masyarakat 90 persen produk-produk dalam negeri. Store Manager Carrefour G Gemuruh T, pada acara lomba mewarnai kerjasama antara Carrefour Citra Garden bersama Frisian Flag di halaman parkir Carrefour Citra Garden, Padang Bulan, Medan, Minggu (17/1), menyatakan pihaknya sampai saat ini belum merasakan dampak AC-FTA tersebut.

“Walaupun saat ini, kita telah memasarkan beberapa produk impor, namun hal ini telah terjadi sebelum AC-FTA. Begitupun, kita berusaha mengantisipasi masuknya produk-produk impor legal lebih banyak lagi,” ujarnya. Adapun antisipasi tersebut, lanjutnya, pihaknya berusaha bekerjasama dengan usaha kecil dan menengah (UKM) lokal didalam memasarkan produk-produk mereka untuk lebih dikenal masyarakat luas. “Seperti traditional food, tekstil lokal, seperti songket, kerajinan lokal, hasil-hasil holtikultura, dan lain sebagainya

dengan memberikan kemudahan dan pembinaan terhadap pengusaha lokal,” lanjutnya. Gemuruh memastikan pihaknya tetap akan menjual produk-produk sesuai keinginan market dan pelanggan yang berkunjung. “Dan memberikan pelayanan optimal kepada custumers dengan memberikan kemeriahan dan diskon tentunya.” “Seperti pada acara Chinese New Year dan Valentine, kita akan menyiapkan banyak promosi dan diskon hargaharga produk yang sesuai dengan kebutuhan momen tersebut,” ujarnya.

Adapun pagelaran lomba mewarnai, lanjutnya, dilakukan semata-mata, untuk memberikan kesempatan terhadap anak untuk lebih kreatif dan imaginative serta mengenal Carrefour Citra Garden sendiri khususnya. Regional Account Spv Medan Irwan Tongari Sianturi menyatakan untuk menjalin kerjasama antara Frisian Flag dan Carrefour , pihaknya mensuport kegiatan yang berhubungan dengan pendidikan anak. “Dalam hal ini, lomba mewarnai merupakan salah satu bentuk brand activation Frisian Flag peyedia barang konsumsi dengan nutrisi yang cukup tinggi. Dengan meminum susu, kecerdasan dan kebutuhan gizi akan tercukupi,” ujarnya. Selain itu, lanjutnya, kreatifitas dan daya imajinatif anak semakin meningkat, sehingga acara ini merupakan suatu wadah bagi mereka untuk mengekpresikan daya kreatifitas anak-anak. “Sebelumnya, selain lomba mewarnai kita juga telah menggelar lomba senam aerobik bagi dewasa, dan seterusnya kita akan tetap mensuprot Carrefour didalam kegiatan-kegiatan yang mencakup dunia anak dan kesehatan sesuai dengan moto Frisian Flag sebagai penyedia nutrisi untuk maju,” lanjutnya kembali. (m38)

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Harga Bahan Pokok Tetap Tinggi MEDAN (Waspada): Harga bahan kebutuhan pokok masyarakat seperti beras, gula pasir, minyak goreng, cabai merah dan lainnya dalam sepekan terakhir masih bertahan di angka tinggi. Pantauan wartawan di beberapa pasar tradisional seperti Sukaramai, Aksara, Pusat Pasar dan Pasar Petisah, Minggu (17/1), sebagian harga bahan pokok tersebut cenderung mengalami kenaikan harga walaupun tidak terjadi secara serentak. Diantaranya gula pasir yang rata-rata di pasar tradisional dijual Rp11.500 per kg tetapi di tingkat eceran se-

kitar permukiman warga telah mengalami kenaikan hingga Rp12 ribu lebih per kg. Harga beras yang telah mencapai harga tertinggi di Rp6.200 per kg untuk jenis IR 64 kualitas II diperkirakan pedagang akan berpeluang kembali naik akibat terdorong naiknya HPP beras oleh pemerintah menjadi Rp5.060 per kg. Sementara itu harga minyak goreng tanpa merek di sebagian pedagang eceran Pasar Petisah telah ada yang menjual Rp9.000 per kg, sementara itu beberapa pedagang lain masih menjual Rp8.700 per kg. Menurut Dahlan, peda-

gang kebutuhan pokok di Pasar Petisah, harga beras saat ini belum ada tanda-tanda bakal mengalami penurunan, karena harga gabah dan beras di tingkat kilang padi terus mengalami kenaikan. Sementara itu harga minyak goreng belum diketahui pasti apakah akan tetap berjalan stabil, karena untuk bahan pokok tersebut walaupun kondisi pasokan tetap stabil namun harga penjualan tetap dipengaruhi perdagangan luar negeri, sebutnya. Rahmat, pedagang Pusat Pasar, mengatakan kemungkinan harga bahan pokok yang akan mengalami kestabilan

harga pada bulan mendatang diantaranya gula pasir seiring akan masuknya gula impor sebanyak 20 ribu ton lebih dari Belawan. Sementara itu kenaikan harga bahan pokok jenis curah kering dan basah seperti gula, beras dan minyak goreng juga diikuti harga kebutuhan pokok dari komoditas pertanian seperti cabai merah dan tomat. Menurut R. Siregar, pedagang sayur mayur di Pusat Pasar, harga cabai merah hingga saat ini masih bertahan antara Rp17 ribu hingga Rp18 ribu per kg, sedangkan harga tomat masih dijual Rp10 ribu per kg.(m40)

Di Sergai, Minah Semakin Langka SEI RAMPAH (Waspada): Akibat dihentikannya pendistribusian minyak tanah bersubsidi di Kab.Serdang Bedagai membuat banyak ibu rumah tangga resah. Sebelumnya HET Minah hanya Rp3.000 per liter namun saat ini menjadi Rp7. 500 per liter. Hal itupun masih sulit didapat. Sedangkan beberapa kabupaten di Sumut seperti, Tebingtinggi, Batubara, T. Balai, Simalungun dan Labuhanbatu masih mendapat penyaluran Minah Tanah subsidi dari pemerintah. Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Pemkab Serdang Bedagai Lilik yang ditemui Waspada, Jumat(15/1), menjelaskan sesuai surat Pertamina dengan Nomor: 849/F11100/2009-S3 tertanggal 7 Desember 2009 yang disampaikan ke Gubsu perihal penarikan minyak tanah sudah disebutkan. Sesuai tahapan konversi minyak tanah ke elpiji tiga kg di Sumatera Utara maka disampaikan program dan realisasi penarikan minyak tanah untuk daerah-daerah yang telah selesai dibagikan paket elpiji tiga kg yaitu bulan November 2009 seperti Medan, Deliserdang, Serdang Bedagai, Langkat dan Binjai sudah dilakukan pengurangan 20 hingga 50 persen. Pada Desember 2009

dilakukan pengurangan 70 hingga 90 persen. Sedangkan pada bulan Januari 2010 direncanakan kelima kabupaten/ kota, minah telah ditarik secara keseluruhan. Bagi sebagian masyarakat yang masih membutuhkan minyak tanah untuk kebutuhan rumah tangganya ataupun untuk kebutuhan lainnya yang tidak dapat tergantikan dengan bahan bakar lainnya, masyarakat dapat membeli minyak tanah harga keekonomian (harga non subsidi) melalui agen minyak tanah non subsidi (harga keekonomian) yang akan segera diangkat dalam waktu dekat. Sedangkan untuk daerah konversi tahap berikutnya yaitu Kota Tebingtinggi, Pematangsiantar, Kab.Simalungun, Karo, Asahan, Batubara, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Labuhan Batu Selatan dan Kota Tanjungbalai saat ini sedang dalam tahapan pencacahan dan tahapan pendistribusian paket. Sebelum direncanakan pelaksanaan penarikan minyak tanahnya. Selanjutnya untuk tetap dapat menjamin tersedianya kebutuhan bahan bakar untuk keperluan rumah tangga, Pertamina telah menyiapkan para agen elpiji tiga kg beserta pangkalannya untuk dapat melayani kebutuhan elpiji tiga kg terhadap masyarakat.

Lebih ekonomis Menurut Kabag Prekonomian Pemkab Serdang Bedagai Drs Lilik, memakai elpiji tiga kg jauh lebih ekonomis. Dari 151.000 Kepala Keluarga (KK) di Kab.Serdang Bedagai sudah 138.833 Kepala Keluarga (KK) yang menggunakan elpiji paket tiga kg sebagai pengganti Minyak Tanah yang berarti 93 persen. Sedangkan yang 7 persen lainnya ini adalah merupakan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yakni 1.656 KK, kata Lilik sembari men-

jelaskan penggunaan elpiji tiga kg mempunyai payung hukum antara lain, Peraturan Presiden No:104 Tahun 2007 tentang penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan Harga LPG 3 kg, Peraturan Menteri ESDM No.021 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Penyediaan dan Pendistribusian LPG 3 kg serta Surat Menteri ESDM No.1971/26/MEM.M/2007 tentang Penugasan Pelaksanaan Program Pengalihan Penggunaan Minyak Tanah ke LPG .(a07)

Alokasi Pupuk Urea Bersubsidi Sumut 220.000 Ton MEDAN (Waspada): Alokasi pupuk urea bersubsidi untuk Sumatera Utara tahun ini mencapai 220.000 ton. Bila dibandingkan 2009 yang hanya berkisar 168.000 ton, alokasi pupuk mengalami peningkatan. Sementara itu Kepala Bagian Administrasi Umum dan Keuangan Herbert Tambunan, Jumat (15/1), didampingi Kepala Pemasaran Pusri Langkat Binjai Rinaldi, Febri Haryanto, kepala pemasaran Pusri Deli Serdang-Medan, Perdana Ginting, lepala pemasaran Pusri Sergai-Tebing Tinggi. Namun dalam kesempatan tersebut dijelaskannya masih menunggu terbitnya surat keputusan bupati dan walikota, sehingga belum terbitnya surat keputusan itu merupakan kendala bagi pihaknya untuk menyalurkan pupuk. Dari alokasi pupuk untuk Sumut 2010, kabupaten Simalungun merupakan daerah yang terbesar memperoleh pupuk urea atau berkisar 27.055 ton, Tanah Karo 20.905 ton, Deli Serdang 19.246 ton dan Sergai 17.295 ton. Sedangkan yang terkecil memperoleh alokasi pupuk di Kotamadya Sibolga hanya 80 ton. Untuk ketersediaan pupuk, Pusri menjamin ketersediaan stok urea bersubsi yang ada di gudang dan di unit pengantongan pupuk mencapai 32.000 ton diprediksikan cukup untuk dua bulan ke depan.(m40)

Gubsu: Pengusaha Medan Sulit Ditandingi MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Syamsul Arifin mengatakan pengusaha Medan, terutama dari etnis Tionghoa sangat sulit ditandingi pengusaha lain dari pulau Jawa. Salah satu buktinya, kata dia, saat terjadi krisis keperyacaan, pihak asing masih bersedia berinvestasi membangun berbagai bisnis berskala besar, seperti sektor perhotelan mewah di Medan. Hal itu diungkapkan Gubsu dalam sambutan pada acara pelantikan pengurus baru Pehimpunan Pengusaha Indonesia Tionghoa Sumatera Utara (Perpit) Kamis (14/1) malam di Hotel JW Marriot, Jl.Putri Hijau Medan. “Jadi pengusaha lain tidak tahan dengan kita, dan itulah kelebihan yang sulit ditandingi pebisnis lain,” kata Syamsul Arifin di hadapan seribuan pebisnis Tionghoa Medan yang hadir pada pelantikan pengurus baru. Selain itu Gubsu mengingatkan kalangan pengusaha yang bergerak di bidang apa saja, bukan zamannya lagi melakukan usaha secara berkelompok-kelompok. Tetapi sudah mesti ada perubahan, katanya, dalam tindak dan prilaku masingmasing untuk meningkatkan mutu atau kualitas produksi perdagangan dan industri teknologi serta melakukan inovasi baru agar pro-

duk yang dihasilkan siap bersaing. Terutama, jelas Gubsu, menghadapi perdagangan bebas ASEAN-China yang sudah berlaku sejak 1 Januari lalu. Syamsul Arifin juga mengakui pengusaha di Sumut, khususnya Medan, memang sudah pintar membaca, namun harus ditingkatkan lagi shingga kita dari kalangan pengusaha benar-benar mampu membaca tanda-tanda dalam memanfaatkan berbagai peluang. Pada kesempatan itu Gubsu mengingatkan para pengusaha Tionghoa bersedia menghilangkan paradigma lama, berkumpul sewaktu hendak makan namun sering ribut bila hendak membagi. “Orang China itu ditakuti Amerika karena persatuannya yang begitu kuat,” ujarnya dengan mengingatkan perlunya persatuan dan kesatuan bagi masyarakat Tionghoa di Medan sehingga tantangan yang begitu besar ke depan, terutama dalam perdagangan global, mampu dihadapi bersama-sama. Turut memberikan sambutan pada acara pelantikan pengurus Perpit itu adalah James Riyadi, wakil Ketua Kadin Pusat. James mengakui Medan punya potensi besar yang jauh lebih besar dan lebih baik dari Singapura. “Apabila semua pengsaha punya visi yang jelas ke depan, kita akan menjadi besar,” ujar James Riyadi dengan mengi-

Waspada/Ist

NOTA KESEPAKATAN: Rektor UISU Chairul M.Mursin (kiri), Rektor USU diwakili Prof Sukaria Sinulingga dan Gubsu H.Syamsul Arifin foto bersama usai melakukan penandatanganan nota kesepatan (MoU) dalam penerimaan beasiswa dari Perhimpunan Pengusaha Indonesia Tionghoa Sumut. ngatkan kemerdekaan itu bukan berarti semata pada apa maunya, tetapi lebih ditekankan kepada kemampuan untuk bisa bersinergi dalam menggali potensi yang dimiliki. Sedangkan Ketua Umum Perpit Pusat Tahir yang hadir dalam acara itu menyatakan bahwa Perpit menggalang talenta dan kekuatan penguasa keturunan Tionghoa untuk memberikan kontribusi nyata kepada bangsa dan negara. Mendatangkan pengusaha industri padat karya, katanya, juga bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru. Pelantikan pengurus baru itu telah ditandai dengan penyerahan pataka oleh Ketua Umum Perpit Pusat Tahir kepada Ketua Perpit Sumut Tjip-

ta Pudjiarta. Pa d a k e s e m p a t a n i t u Gubsu H.Syamsul Arifin, Pangdam I/BB dan Kapoldasu menyaksikan penandatangani nota kesepakatan (MoU) antara pihak Perpit dengan pihak institusi penerima dana beasiswa, jaminan kesehatan dan bantuan Kredit Usaha Mikro dalam jumlah keseluruhan Rp2,5 miliar. Institusi yang berhak mendapatkan dana tersebut adalah Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), SMA Muhammadiyah Sumatera Utara, Sekolah Tinggi Internasional Bahasa Asing, Kalam Kudus, Yayasan Budha Tzu Chi, Budi Murni dan Angsa Pura.(m23)

Sumatera Utara

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:36 12:50 12:37 12:44 12:44 12:40 12:37 12:33 12:39

‘Ashar 16:00 16:12 16:00 16:07 16:07 16:05 16:01 15:56 16:03

Magrib 18:35 18:45 18:36 18:40 18:41 18:43 18:36 18:32 18:38

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:48 19:58 19:49 19:53 19:54 19:56 19:49 19:45 19:51

05:06 05:23 05:07 05:17 05:15 05:07 05:06 05:02 05:09

05:16 05:33 05:17 05:27 05:25 05:17 05:16 05:12 05:19

Langsa 12:39 L.Seumawe 12:42 L. Pakam 12:35 Sei Rampah12:35 Meulaboh 12:46 P.Sidimpuan12:34 P. Siantar 12:35 Balige 12:35 R. Prapat 12:31

06:36 06:52 06:37 06:46 06:45 06:36 06:36 06:31 06:39

Zhuhur ‘Ashar 16:02 16:05 15:59 15:58 16:10 15:58 15:58 15:59 15:56

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:36 18:38 18:34 18:33 18:44 18:36 18:34 18:35 18:32

19:49 19:51 19:47 19:46 19:57 19:49 19:47 19:48 19:45

05:10 05:15 05:06 05:05 05:17 05:01 05:04 05:03 04:59

05:20 05:25 05:16 05:15 05:27 05:11 05:14 05:13 05:09

Sabang 12:49 Pandan 12:36 Sibolga 12:36 Sidikalang 12:37 Sigli 12:47 Singkil 12:40 Stabat 12:37 Takengon 12:43 T.Balai 12:32 Tapaktuan 12:42

06:40 06:44 06:35 06:34 06:47 06:30 06:33 06:32 06:29

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 16:12 16:00 16:00 16:01 16:10 16:41 16:00 16:06 15:56 16:06

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:45 18:37 18:37 18:37 18:43 18:41 18:35 18:41 18:32 18:41

19:58 19:50 19:50 19:50 19:56 19:53 19:48 19:54 19:45 19:54

04:23 05:03 05:03 05:06 05:20 05:08 05:07 05:15 05:01 05:12

05:33 04:13 05:13 05:16 05:30 05:18 05:17 05:25 04:11 05:22

Tarutung 12:35 T.Tinggi 12:34 Panyabungan 12:33 Teluk Dalam12:40 Salak 12:38 Limapuluh 12:33 Parapat 12:35 GunungTua 12:32 Sibuhuan 12:32 Lhoksukon 12:42

06:53 06:33 06:33 06:36 06:49 06:37 06:37 06:45 06:30 06:41

Zhuhur ‘Ashar 15:59 15:58 15:57 16:04 16:01 15:57 15:59 15:57 15:56 16:04

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:36 18:33 18:36 18:43 18:38 18:32 18:35 18:34 18:35 18:38

19:49 19:46 19:49 19:56 19:51 19:45 19:48 19:47 19:48 19:51

05:03 05:04 04:58 05:03 05:06 05:03 05:01 04:59 04:58 05:14

05:13 05:14 05:08 05:15 05:16 05:13 05:14 05:09 05:08 05:24

Lima Penjudi Ditangkap Polisi

Warga Gebang Demo Polres Langkat

SIMPANGKAWAT,Asahan (Waspada) : Lima penjudi kartu joker, ditangkap petugas Polsek Simpangkawat di Dusun VII, Desa Simpangempat, Kec Simpangempat, Asahan, Jumat (15/1) sore. Kelima tersangka, Jur, 43, Sai, 39, dan Sof, 37, Ir, 35, keempatnya warga Desa Simpangempat, serta Tim, 35, warga Desa Sipaku, Kec. Simpangempat, Kab Asahan. Dari kelima tersangka, polisi menyita barang bukti uang tunai puluhan ribu rupiah dan satu set kartu joker. Kapolres Asahan AKBP Mashudi melalui Kapolsek Simpangkawat AKP Rudi Chandra dikonfirmasi Waspada, Minggu (17/1), membenarkan. Penangkapan berlangsung Jumat sore, saat kelima tersangka asyik bermain judi kartu joker di lokasi kejadian, petugas langsung menggrebek dan menangkap kelima tersangka tanpa perlawanan. Hari itu juga, barang bukti bersama tersangkanya digelandang ke Mapolsek Simpangkawat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. “ Para tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif,” kata Kapolsek. Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya, kelima tersangkaterpaksamendekamdiruangtahananPolsekSimpangkawat. (a37)

STABAT (Waspada): Puluhan warga Kec. Gebang mendatangi MapolresLangkatdiStabat,Sabtu (16/1). Mereka menuntut polisi membebaskan 14 warga yang ditahan terkait pencurian kayu mangrove Kamis (14/1) sore. Selain itu pengunjukrasa juga menilai Polres Langkat tidak adil, sebab banyak hutan mangrove yang diubah menjadi areal perkebunansawitmilikpribadi,mengapa pengelolanya tidak ditindak. Kapolres Langkat melalui Kabag Binamitra Kompol Edi Sudarsono menerima tuntutan warga terkait penegakkan keadilan akan menindak pelaku alih fungsi lahan mangrove, tetapi untukpembebasanwarga,belum dapat dilakukan karena kasusnya masih dalam proses. Dalam penangkapan itu, dua wargatelahdiperbolehkanpulang karena masih di bawah umur dan tidak terbukti mencuri kayu. Usai menyampaikan aspirasinya di Mapolres, pengunjukrasa bubar. (a38)

Polres L. Batu Gelar Apel Besar Masyarakat Pecinta Tertib Lalulintas RANTAUPRAPAT (Waspada): Tidak disiplin dan tidak patuhan terhadap aturan berlalulintas akan berakibat fatal dan menyebabkan korban jiwa yang sia-sia. Kondisi fasilitas jalan yang tidak memadai, juga penyebab terjadinya kecelakaan. Perkembangan industri otomotif dan pertambahan jumlah kendaraan bermotor mengalami kemajuan yang sangat pesat, bila tidak diimbangi dengan fasilitas jalan yang memadai, ketrampilan mengemudi, kepatuhan pengguna jalan terhadap perundangundangan lalulintas. Serta etika sopan santun berlalulintas dijalan, dikhawatirkan akan terjadi traffic jam (kemacetan) yang cukup parah mengakibatkan cost yang tinggi dan ini akan berdampak buruk terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. HalitudisampaikanKapolresLabuhanBatuAKBPTogaHabinsaran Panjaitan, pada kegiatan Apel Besar Masyarakat Pecinta Tertib Lalulintas, yang diikuti unsur Polri, TNI, anggota Club otomotif, pelajar serta masyarakat, dan dihadiri Dandim 0209/LB Letkol Czi. Wayan Nuriada, Ketua Komisi D DPRD Labuhanbatu Ali Akbar Hasibuan, SE, Sabtu (16/1) di lapangan Ika Bina Rantau Prapat. Kapolres juga menyampaikan, dari analisa dan kajian data kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polres Labuhan Batu, korban meninggal dunia adalah paling dominan yang berusia produktif. Hal inilah yang menjadi perhatian kita semua untuk mengurangi korban kecelakaan lalulintas yang menimbulkan fatalitas. Beberapahalyangperlukitaperhatikan,dalamrangkamendukung program tertib lalulintas untuk mengurangi angka kecelakaan di antaranya,pemakaianhelmstandarbagipengendaradanpenumpang/ pembonceng kendaraan roda dua dan betor, pengendalian laju kendaraan di jalan, menyalakan lampu utama pada siang hari bagi sepeda motor dan betor serta melengkapai kelengkapan kendaraan bermotor. (a26)

Antusias Warga Gebang Bangun Desa Cukup Tinggi GEBANG (Waspada): 10 Desa di Kecamatan Gebang yang memperoleh kucuran Dana yang bersumber dari APBN sebesar Rp2 miliar untuk Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Desa (PNPM) dan antusias masyarakat untuk pembangunan Desa cukup tinggi. Hal ini dikemukakan Ketua UPK – PNPM Mandiri Kec. Gebang, Langkat Gunawan, BA kepada Waspada, Jumat (15/1) Menurutnya, ke-10 Desa itu yakni di antaranya, Desa Dogang, Pd.Langkat, Kuala Gebang, Bk.Mengkirai dan Desa Paluh Manis yang pada saat ini program infrastruktur yang sedang dilaksanakan kini berjalan lancar ini termasuk anggaran Rp 2 miliar pada tahun 2009 sedangkan di tahun 2010 ini akan dikucurkan kembali program PNPM Mandiri sebesar Rp 3 miliar, tukasnya. Ketua TPK (Tim Pelaksana Kegiatan ) Desa Paluh Manis Kec.Gebang Romelta Ginting, SE menyebutkan, di lingkungannya memperoleh dua paket PNPM yang infrastruktur pengerasan jalan sepanjang 2.000 meter, di Gang Mangga, lebar 2,5 meter dibangun lima buah gorong-gorong, sedang dikerjakan saat ini. Sementara, di Dusun VI dan X Cinta Rakyat, pembangunan jalan sepanjang 2.000 meter dengan pengerasan pekerjaannya sudah rampung. Secara terpisah Kades Paluh Manis Kec .Gebang Bambang yang ditemui Jumat (15/1) di kediamannya menyatakan ADD sebesar Rp50 juta dimanfaatkan perehaban Kantor Desa, Sarana olah raga voli bagi generasi muda setempat untuk menghindari kenakalan remaja dan narkoba. Dana yang sebagian dimanfaatkan untuk pembangunan itu juga katanya saat ini di desa telah diberikan bantuan mesin jahit dan bordir, guna keperluan. “Usaha Bersama” Desa dari bantuan Dinas Sosial, ‘’ tambahnya. (c02)

Akibat Gelombang, Pantai Cermin Bakal Sepi PANTAICERMIN (Waspada) : Angin kencang yang menyebabkan terjadinya gelombang pasang setinggi hampir 1 meter, Sabtu (16/1) sekira pukul 15:00 di sejumlah obyek wisata di Pantai Cermin, Kec. Pantai Cermin, Kab. Serdang Bedagai pada hari Minggu (17/1) diprediksi sepi pengunjung. Demikian menurut Supriyadi warga setempat kepada Waspada, Minggu (17/1) pagi. Menurut Buana, salah seorang pengunjung dari Medan, Sabtu (16/1) di obyek wisata Pantai Pondok Permai Pantai Cermin, bila gelombang pasang yang disebabkan angin kencang pada hari ini tidak menurun, dikhawatirkan pada hari Minggu nanti atau hari libur para pengunjung akan enggan datang ke obyek wisata Pantai Cermin. Sementara itu, Anto salah seorang nelayan mengatakan, gelombang pasang yang terjadi di perairan Pantai Cermin beberapa hari ini menyebabkan nelayan tidak berani melaut. (a07)

Waspada/HM Husni Siregar

PENYERAHAN SK : Bupati Deliserdang Drs H Amri Tambunan menyerahkan Surat Keputusan ( SK ) kepada Salah satu Sekretaris Desa Wanita, pada acara penyerahan Surat Kepatusan Sekdes menjadi PNS, Jumat ( 15/1 ) di Aula Cendana Kantor Bupati.

06:32 06:34 06:28 06:35 06:36 06:32 06:23 06:29 06:28 06:44

Waspada/Hasanuddin

BARONGSAI: Sekelompok anak-anak di Kotapinang berebut memasukkan ampau ke dalam mulut barongsai. Kehadiran kesenian Barongsai memeriahkan peringatan hari jadi Pemkab Labuhanbatu Selatan (Labusel) pertama, Jumat (15/1) tahun 2010 di Kotapinang. Selain Barongsai, juga ditampilkan kesenian dan budaya dari etnis Tionghoa berupa tarian persembahan seribu tangan oleh anak etnis Tionghoa dari Vihara Avalokitesvara Kotapinang. Tim kesenian itu dikoordinatori Indah alias Yu Siu Mei bersama Agung Kurniawan Hendra atau A Kai.

Pemilih Di Sergai Diprediksi Bertambah SEI RAMPAH (Waspada): (Komisi Pemilihan Umum Daerah Serdang Bedagai telah menerima Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) dari Pemerintah Kab. Serdang Bedagai. Jumlah pemilih yang diserahkan masih sama dengan Pemilu Legislatif kemarin (Pileg) yaitu 444.787. “Kita telah menerima DP4 dari Pemkab Sergai dengan jumlah pemilih 444.787 dan data itu diserahkan sekitar seminggu yang lalu. Selanjutnya berdasarkan data itu kami melalui petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) sedang melakukan proses pendataan kembali,” jelas Syahrianto Ketua KPUD Sergai, Jumat (15/1). Menurutnya, dengan pemutakhiran data dipastikan jumlah pemilih akan bertambah, “Di-

pastikan data pemilih akan bertambah, sebab ada Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang sekarang ini over kapasitas, melebihi 600 suara. Jadi, untuk Kab. Serdang Bedagai jumlah TPS berambah dari 1.050 unit pada Pileg kemarin,” ucapnya. Dijelaskan Syarianto, bagi calon perseorangan atau independen yang hendak mendaftarkan diri menjadi Balon (bakal calon) di KPUD Sergai disyaratkan memperoleh dukungan dari warga dalam bentuk foto kopi KTP atau KK sebanyak 25.104 lembar. “Untuk dukungan perseorangan atau independen harus menyerahkan fotokopi KTP, Resi atau KK sebanyak 25.104 lembar dan diserahkan paling lambat pada tanggal 21 Januari nanti,” ujarnya. Jumlah dukungan mengacu UU No. 69 tahun 2009 Tentang KPU. Dalam UU disebutkan untuk wilayah yang jumlah penduduknya di atas 500 ribu jiwa minimal menyerahkan bentuk dukungan 4 persen dari jumlah

penduduk. Kab. Serdang Bedagai saat ini jumlah penduduknya 660 ribu jiwa yang tersebar di 17 kecamatan. Sementara itu, bagi calon dari gabungan parpol paling lambat menyerahkan dukungannya pada tanggal 1218 Januari nanti. KPUD Sergai memperkira-

kan jika Pemilu Kada (Pemilihan Umum Kepala Daerah) terjadi dalam dua putaran. Pemkab Sergai telah menyiapkan dana anggaran melalui Anggaran Belanja Pemerintah Daerah (APBD) sebesar Rp16.965.1208. “Anggaran yang disediakan sebesar Rp16 miliar lebih, untuk

dua putaran. Pastinya paling banyak anggaran disedot untuk honorer PPK, PPS dan logistik sekira Rp7 miliar lebih untuk satu putaran. Jika dua putaran pasti akan bertambah yang totalnya mencapai jumlah pagu yang telah disetujui APBD 2010,” tandas Syarianto. (a07)

Tebangi Kayu Mangrove, Polres Langkat Tangkap 14 Warga STABAT (Waspada): Aparat Polsek Gebang dibantu Polres Langkat mengamankan 14 warga Gebang yang menebangi kayu mangrove sembarangan, Kamis (14/1) waktu Maghrib. Dua di antara pelaku masih di bawah umur, tetapi petugas tetap mengamankannya untuk dimintai keterangan. Kabag Binamitra Polres Langkat Kompol Edi Sudarsono ketika dimintai konfirmasinya, Jumat, belum bersedia menyebutkan nama-nama warga yang di-

amankan itu, sebab semuanya masih dalam pemeriksaan polisi. Petugas juga menyita 13 boat yang digunakan warga untuk mengangkut kayu-kayu itu, 11 kapak dan lebih dari 600 batang kayu sebagai barang bukti dari dua lokasi di pinggiran Pantai Kwala Gebang serta per-airan Kelantan yang menghu-bungkan GebangdenganP..Brandan.Salah seorang pelaku yang ditemui mengaku menebang kayu-kayu mangrove karena tidak ada lagi pekerjaan tetap.

Warga di sana yang umumnya nelayan, kata warga yang ditahan, tidak dapat lagi memanfaatkan hasil tangkapan laut untuk kebutuhan sehari-hari. Karena itu mereka menebang kayu mangrove hanya untuk biaya kebutuhan sehari-hari, tidak lebih. Sementara menurut polisi menebangan itu seharusnya tidak boleh dilakukan karena mangrove dilindungi dan aktivitas warga menebang itu tanpa dilengkapi dokumen resmi. (a38/a02)

Balapan Liar Dinihari, Setengah Jam Lebih Terkapar Di Jalan STABAT (Waspada): Malam Minggu yang dianggap sebagian pemuda sebagai malam panjang di Stabat, mereka habiskan dengan balapan liar. Hingga pukul 02:00 Minggu (17/1), aksi kebut-kebutan itu belum berhenti di Jalinsum Dendang dan Kwala Begumit, Stabat. Namun tidak sepenuhnya sang pembalap sukses mengendarai sepeda motornya, ada juga yang terjatuh hingga seka-

rat dan nyaris tidak ada yang menolong dalam kesunyian malam itu. Seperti halnya dialami Dedi, 21, warga Kwala Begumit Stabat, terkapar sekarat lebih dari setengah jam di bahu jalan tidak jauh dari Sekolah PABA Stabat, sekira pukul 02:30. Beberapa warga yang mengetahui kejadian hanya dapat melihat korban terkapar tanpa berani mengambil sikap tegas membawa-

nya ke rumah sakit. Kapolsek Stabat AKP Karlos yang melintas mengetahui kejadian langsung menghubungi Polantas untuk meminta bantuan membawa korban ke rumah sakit terdekat. Sementara informasi lain yang diperoleh, korban kini telah di rujuk ke salah satu rumah sakit di Medan akibat luka di bagian kepalanya cukup serius. Sejumlah warga yang meli-

hat korban terkapar mengaku tidak mengetahui penyebab kejadian, apakah bersenggolan dengan teman balapnya atau ditubruk truk serta ada juga kemungkinan kecelakaan tunggal. Begitupun warga setempat meyakini bersenggolan dengan teman balapnya didasari suara-suara sepeda motor saling pacu sebelum kejadian. Selain itu pantauan Waspa-

da saat kejadian, sepeda motor Suzuki Smash yang digunakan korban dalam keadaan remuk dan beberapa komponennya terpisah, termasuk bagian plat-nya. Kapolsek mengimbau para pemuda menghentikan aksi balapan liar ke depan, jika tidak petugas akan merazia untuk mengurangi tingkat kecelakaan sekaligus menindaklanjuti keresahan warga. (a38)

Jendela Rumah Di Alum Permai Binjai Dirusak BINJAI (Waspada) : Jendela rumah No: G 7 di Komplek Perumahan Alum Permai Kelurahan Paya Robah, Kec. Binjai Barat, Sabtu (16/1) dirusak. Jendela di rumah D7 dirusak untuk dipindahkan ke rumah G 13 di pergoki anggota masyarakat setempat. Anggota masyarakat sempat memprotes kepada pengawas dari PD Pembangunan Binjai Munawar, Edy Syahputra dan Sunarto dan kepala tukang Otong. Namun pengawas Perumahan Alum Permai ketika ditanya tidak mengetahui siapa yang merusak untuk memindahkan jendela. Menurut keterangan, pemindahan jendela dari rumah G 7 ke G 13 sebagai usaha PD Pembangunan guna meluluskan akad kreditperumahan.Menurutketerangan rumah G 7 sudah dilunasi pemiliknya,namunbelumdihuni. SedangkanrumahG13baruakan dilaksanakan akad kredit dengan pihak bank. Setelah terjadi protes dari warga, akhirnya pengawas perumahan memerintahkan jendela rumah G 7 dipasang lagi. Pengawas perumahan ketika dikonfirmasi menyebutkan tidak mengetahui perusakan jendela, sebab tidak ada memberikan perintah. Perumahan Alum Permai di Kelurahan Paya Robah, Kec. Binjai Barat merupakan proyek PD Pembangunan yang kini kolaps. Beberapa bangunan perumahan tersendat pekerjaannya, sedangkan sebagian konsumen yang sudah membayar panjar, ternyata perumahannya tidak juga dibangun. Direktur umum dan Keuangan Heru Ramadhan mengakui, ada konsumen sudah bayar DP belumdibangunadalahmasyarakat umum. Sehingga sulit akad kreditdenganBTNMedan.Ketika ditanya, kenapa DP diterima PD Pembangunan, Heru mengakui PD Pembangunan belum punya dana membangun perumahan di luar BTN. (a03)

Hari Ini, Peringatan Hari Jadi Langkat Ke-260

Asma Allah Bergema Di Masjid Raya Stabat ASMA Allah bergema di Masjid Raya Stabat pada Malam Dzikir Bersama menyongsong Hari Jadi Kabupaten Langkat ke-260 yang berlangsung khidmat, Sabtu (16/1) malam. Al Ustadz Amiruddin MS ketika memandu acara dalam tausiahnya mengemukakan berdzikir bagi orang yang taat kepada Allah merupakan kebutuhan, sebab dzikir merupakan penghubungan antara hamba dengan khaliqnya. Meninggalkan zikir sama dengan melepaskan hubungan dengan sang khaliq, ujarnya seraya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk selalu tabah dan tawakal serta memperkuat iman dan taqwa pada Allah .Yakinlah dengan berserah diri, dengan memperbanyak dzikir, selalu mengumandangkan ayat-ayat Al Quran, Allah akan selalu melimpahkan rahmat dan karuniaNya dan menjauhkan kita semua dari cobaan yang lebih berat, katanya. Sebelumnya Bupati Langkat dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekda H Surya Dja-

hisa mengemukakan Pemkab Langkat senantiasa menaruh perhatian dan kepedulian terhadap perkembangan kehidupan keagamaan di daerah ini, tahun lalu saja,Pemkab langkat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 17,6 miliar yang diperuntukkan bagi sarana dan prasarana rumah ibadah, lembaga pendidikan Islam dan organisasi Islam yang ada. Karena itu para alim ulama, pemuka agama dan tokoh masyarakat diharapkan untuk meningkatkan partisipasinya dalam setiap dimensi pembangunan di daerah ini, kata Bupati seraya menghimbau seluruh lapisan masyarakat Langkat senantiasa terhindar dari perpecahan, kebencian dan fitnah. ‘’Mari kita semua menjalin kebersamaan dan menjauhkan perbedaan guna kepentingan masyarakat,’’ ajaknya. Acara diakhiri dengan doa bersama dipimpin Ketua MUI Langkat HM Saleh Hamid. Hari Ini 17 Januari 1750 merupakan Hari Jadi Kabupaten Langkat setelah Perda No. 11 Tahun 1995 disahkan. Sebelum penetapan tanggal itu dilakukan melalui seminar yang berlangsung di

Stabat, 20 - 24 Juli 1994. Seminar terselenggara hasil kerja sama Pemkab Langkat dengan tokohtokoh masyarakat dan tim jurusan sejarah Fakultas Sastra USU melalui penelitian kepustakaan dan study lapangan. Beberapa buku sejarah yang dirujuk di antaranya Mission To The East Coast Of Sumatra in 1823, John Anderson, Sumatera Utara di bawah kekuasaan pemerintah Hindia Belanda, jilid II, Fakultas Sastra USU, Koeli Kontrak Tempo Doeloe dengan Derita dan Kemarahannya,Waspada, 1977 dan Sari Sejarah Serdang,Tengku Lukman Sinar serta tulisan pendiri Harian Waspada H Mohammad Said dalam bukunya Aceh Sepanjang Abad. Hari Jadi Kabupaten Langkat ke 260 yang bertepatan dengan 17 Januari 2010 diperingati hari ini, Senin (18/1) diawali dengan Sidang Paripurna Istimewa DPRD dipimpin ketuanya H Rudi Bangun serta diisi pembacaan lintas sejarah Langkat, amanat hari jadi yang disampaikan Bupati Langkat Ngogesa Sitepu , pembacaan doa dan dilanjutkan dengan penyerahan bingkisan kepada mantan pejabat di antaranya mantan Bupati Langkat /ahli waris, mantan wakil bupati, mantan ketua

DPRD dan mantan Sekda. Juga diserahkan bingkisan kepada pelajar berprestasi dari keluarga kurang mampu, pencipta lagu mars Langkat Berseri, Penulis sejarah Kab Langkat serta pencipta lambang dan motto : Bersatu Sekata, Berpadu Berjaya. Tentunya bagi Ngogesa Sitepu yang belum setahun menjadi Bupati Langkat peringatan Hari Jadi ke 260 ini memiliki makna yang sangat penting karena merupakan perjalanan sejarah berdirinya pemerintahan di Langkat. Peristiwa dan kejadian masa lalu, hendaknya dijadikan pengalaman, bekal dan guru yang amat berharga. Segala kekurangan, kelemahan dan kesalahan masa lalu hendaknya dijadikan pelajaran agar tidak terulang lagi. ‘’ Marilah kita jalin kebersamaan untuk membangun agar Langkat merupakan kabupaten terdepan di Sumatera Utara,’’ katanya. Bagi kalangan masyarakat banyak, tentunya berharap adanya peningkatan pembangunan berbagai sarana dan prasarana yang langsung menyentuh. Umumnya mereka menginginkan kehidupan yang layak, mudah mencari kerja, mudah menyekolahkan anak serta

Waspada / Ibnu Kasir

DZIKIR BERSAMA: Masjid Raya Stabat tempat berlangsungnya Malam Dzikir Bersama menyongsong Hari Jadi Kabupaten Langkat yang kev 260, Sabtu (16/1) malam. berbagai kemudahan lainnya. Tekad bupati untuk memajukan kabupaten ini, tentunya disambut baik oleh seluruh masyarakat.Seperti yang diutarakan Ihwansyah,46 warga Pangkalansiata Kec.Pangkalansusu belum lama ini. Menurutnya semasa bupati yang baru ini, sudah ada perubahan. Di desa kami yang terisolir ini sudah ada sarana perhubungan antar du-

sun, jembatan dan sebagainya, tetapi masalah penerangan listrik PLN masih belum ada. ‘’Diperkirakan sekitar 2.000 KK warga Pangkalansiata belum tersentuh penerangan listrik ,’’ tukas Ihwansyah yang mengaku masalah tersebut sudah disampaikan langsung kepada bupati dalam suatu pertemuan silaturahmi dan dialog di Sei Lepan belum lama ini. (a01)

Sumatera Utara

18 Pantai Sejarah Perupuk Butuh Perawatan LIMAPULUH (Waspada): Pemkab Batubara diminta turun tangan mengalokasikan dana perawatan Pantai Sejarah Perupuk. Warga setempat merasa bertanggungjawab, jangan bertindak menimbulkan image jelek merugikan masyarakat.Apalagi terkesan merusak nama baik kampung, sama-sama menjaga citra Pantai Sejarah Perupuk, Kec.Limapuluh, Batubara. Kira-kira begitu rangkaian tanggapan masyarakat ditemui Waspada pada minggu pertama Januari 2010, tentang pamor Pantai Perupuk berangsur pudar kunjungan wisatawan berkurang Jauh beda bila dibandingkan kondisi pantai 25 tahun silam, sepanjang pantai dihiasi gemerlap pasir putih Pengunjung bersenda gurau bermain di pasir sambil mengais-ngais pasir mencari buah tanah kepah, barai “Sekarang sudah terbalik, pengunjung yang datang ke pantai sebagian ingin memadu cinta. Tidak peduli melanggar pantang adat istiadat kampung yang dikenal kental akan adat istiadat ke malayuannya,” sebut salah seorang warga. Apalagi disesalkan di antara pemilik warung yang mencari nafkah di sepanjang pantai sampai hati subhat menyediakan ‘pondok kencan’ atau ‘poncan’ dengan memasang tarif Rp10.000 sampai Rp15.000 per pasang per pondok. “Kami minta pemilik warung dengan kesadaran sendiri membongkar bangunan ‘poncan’ agar citra pantai kembali seperti semula.Sekaligus dapat menjaga kelestarian adat istiadat sudah turun temurun di kenal di Batubara,” pinta warga. Bagaimanapun warga men gharapkan turun tangan Pemkab Batubara dapat meng alokasikan dana untuk perawatan pantai bersejarah mendaratnya pasukan Jepang bulan Maret 1942 Kepala Desa Perupuk Zulkarnain Raju, Minggu (17/1) yang baru dua tahun menjabat Kades itu merasa malu bila orang mengatakan Pantai Sejarah Perupuk berubah fungsi dari objek wisata menjadi objek hidung belang. Dalam waktu tidak lama, kata Raju akan diupayakan memanggil pemilik warung minta kesadaran mereka untuk tahap pertama ini membongkar pondok disebut ‘poncan’. (a30)

Waspada/Rahmad F Siregar

TANAM POHON: Ketua TP PKK Tanjungbalai Masdalina Sutrisno Hadi, menanam pohon di Jalan HM Husni Thamrin, Kecamatan Datuk Bandar, Sabtu (16/1). Ratusan batang pohon yang ditanam itu untuk melestarikan lingkungan hidup di Kota Tanjungbalai.

TP PKK Tanjungbalai Tanam Ratusan Pohon TANJUNGBALAI (Waspada) : Tim Penggerak PKK Kota Tanjungbalai, menanam ratusan batang pohon di sepanjang Jalan HM Husni Thamrin, Kecamatan Datuk Bandar, Sabtu (16/1). Aksi massal itu turut dihadiri Setdakot Tanjungbalai Darwin Zulad, Kabag Hukum Yusmada Siahaan, Kabag Humas Darul Yana Siregar, Kadis Lingkungan Hidup Endang R Lubis dan perkumpulan ibu-ibu Koramil se Kota Tanjungbalai. Di sela aksi itu, Ketua TP PKK Masdalina Sutrisno Hadi mengimbau dan mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga pohon yang baru ditanam tersebut. Hal itu disarankan Masdalina demi menjaga kelestarian lingkungan sehat dan bersih. Menurutnya, tanpa kesadaran dan kepedulian masyarakat, keinginan pemerintah menggiatkan lingkungan bakal tidak tercapai. “ Peran serta masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup yang sehat dan bersih, sangat dibutuhkan,” kata Masdalina. Begitu juga dengan ratusan batang pohon yang ditanam itu, kata Masdalina, jika dijaga dengan baik, akan tumbuh subur dan masyarakat akan menikmati udara bersih yang menyehatkan. “ Semua pihak berperan penting menjaga kelestarian pohon ini,” kata Masdalina didampingi Kabag Humas Darul Yana Siregar. Menyangkut kegiatan hari kesatuan PKK ke 37, Masdalina menuturkan, tiga hal yang dilaksanakan, yakni tebar, tanam dan pelihara. “ Penanam pohon harus dibarengi pemeliharaan sehingga menghasilkan manfaat besar, apalagi kegiatan ini demi kepentingan kesehatan bersama dan mendukung suksesnya program pemerintah,” kata Masdalina sambil mengimbau masyarakat senantiasa aktif menjaga kelestarian lingkungan hidup. (a37)

Bertugas Di Batubara Jangan Pandai Mangoruk Sajo TANJUNGTIRAM (Waspada) : Para pegawai negeri sipil (PNS) diKabupatenBatubaradiingatkanuntuktidakhanyapandaimangoruk sajo (mengambil keuntungan). Demikian disampaikan Ketua Umum BP3KB/Gemkara Kab. Batubara/Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain,SH. MM seraya mengingatkan yng penting apa yang dapat dibuat untuk Batubara, jangan mengharap apa didapat. “SKPD/PNS yang bertugas di Batubara iangan cumo pandai mengoruk (red-mengambil hasil) sajo,” tegas OK Arya menanggapi kebijakannya dinilai sering melakukan mutasi di jajaran Pemkab Batubara pada pembukaan Musyawarah Gemkara Divisi Kec. Tanjungtiram di Balai Desa Sukamaju, Sabtu (16/1). Acara dihadiri Camat Tanjungtiram Yafrizal, Kapolsek Labuhanruku AKP Mijer, serta 12 pengurus desa Gemkara se Kec.Tanjungtiram OK Arya minta dalam kepengurusan Gemkara perlu diisi generasi muda untuk melanjutkan perjuangan mencapai ‘sejahtera berjaya’ masyarakat Batubara “Saya merasa tidak dibongaki masyarakat Batubara terbukti menentukan pilihan sebagai calon independen sekali putaran saja pada pilkada lalu. Soal dua priode belum terpikirkan tapi dikembalikan kepada masyarakat,” sebut OK Arya Tanjungtiram, kata OK Arya, mengingatkan masa perjuangan selama 7 tahun. Keharuan dan rasa rindu sama-sama duduk di pantai bisa bercerita kepuasan bathin meninggalkan kenangan manis. Sebelumnya aktivis Gemkara A.Rahman Ali memaparkan kilas balik perjuangan Gemkara mewujudkan terbentuknya kabupaten Batubara dan sambutan selamat datang dari Camat Tanjungtiram Yafrizal. Musyawarah berjalan lancar dan hasil pemilihan diikuti 12 PD/ Kelurahan Gemkara hari itu terpilih terdiri Ketua: M.Din Arsyad, Sekretaris: Abd.Rahman Ali, SPd, Bendahara: Amir Husin al.Ucu Ipit bertugas melengkapi kepengurusan Gemkara Divisi Kec.Tanjungtiram. (a30)

Waspada/Helmy Has

CELOTEH: Ketua Umum BP3KB/GEMKARA Kab.Batubara/Bupati Batubara OK.Arya Zulkarnain, SH.MM berceloteh dengan peserta musyawarah Gemkara Kec.Tanjungtiram, Sabtu(16/1) .

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Dana Kesra Bukan TanggungJawab Labuhanbatu LABUHANBATU (Waspada): Sekdakab Labuhanbatu H. Hasban Ritonga, SH mengatakan dana kesra dan dan uang lauk pauk para guru yang belum dibayarkan Pemkab Labura dan Pemkab Labusel bukan tanggungjawab Pemkab Labuhanbatu. “ Pemekaran Labuhanbatu bersamaan dengan pemekaran DAU (Dana Alokasi Umum) untuk tiga kabupaten. Kab. Labura dan Kab. Labusel otomatis sudah mempunyai DAU tersendiri. Maka segala yang menyangkut anggaran PNS sudah masingmasing kabupaten menangani-

nya,” papar Sekdakab Labuhanbatu kepada Waspada, Jumat, (15/1). Menurut Hasban, kalau dikatakan dana kesra guru PNS bulan Januari, Februari dan Maret 2009 untuk Labura dan Labusel tang gung jawab Pemkab Labuhanbatu, itu keliru. Bagaimana mungkin Pemkab Labuhanbatu yang bertanggung jawab sementara Pemkab Labura dan Labusel sudah punya DAU dari pemerintah pusat. Seharusnya Pemkab Labura dan Labusel harus mengembalikan dana ke Pemkab Labuhanbatu. Alasannya, untuk Januari,Februari,Maret dan April 2009 seluruh PNS di Labura dan Labusel dibayar Pemkab Labuhanbatu, padahal gaji PNS dan tunjangan penghasilan

lainnya selama 2009 sudah ditampung dalam DAU Labura dan Labusel. Memang, dalam APBD Labuhanbatu disebutkan, Pemkab Labuhanbatu akan memberikan bantuan sebesar Rp10 miliar kepada Labura dan Labusel. Bantuan ini diberikan, jika DAU belum terpisah. Tapi, kenyataannya DAU langsung dipisahkan, karena itu bantuan otomatis tidak berlaku, tegas Hasban.

APBD Sumatera Utara tahun 2009 sebesar Rp50.000 per bulan. Karena itu diminta kepada pejabat Pemkab Labura jangan “Asbun”, kalau tidak memahami persoalan jangan memberi pernyataan, ujar beberapa guru. Kepala Dinas Pendapatan,

Pengelolaan, Keuangan dan Aset Daerah Labura Drs H Mahmud Sagala, MSP ketika dikonfirmasi wartawan terkait pernyataannya yang terbit di media cetak, Sabtu (16/1) mengatakan, dana insentif guru dari dana APBD SU TA 2009, untuk Labura masih menyatu dengan

Labuhanbatu,demikian juga halnya dengan Labusel. Sampai dengan berakhirnya TA 2009 dana ini belum diterima Labura, sehingga tidak ditampung dalam APBD Labura TA 2009. Untuk lebih jelasnya mohon berkenan konfirmasi ke Pemkab Labuhanbatu, katanya. (a26)

Jangan “Asbun” Sejumlah guru di Labura menyesalkan pernyataan Kadis Pendapatan bahwa dana insentif guru Labura 2009 tidak ditampung dalam APBD Labura. Pernyataan itu keliru, sebab yang dituntut guru adalah dana insentif dengan sumber dana

Penyalahgunaan Dana ADD Ke Kejaksaan TANJUNGTIRAM (Waspada): Wakil Ketua BPD Desa Bagandalam, Kec. Tanjungtiram, Batubara Riswanda melalui suratnya nomor 11/ BPD/BD/TT/12/2009 tertanggal 4 Dese mber 2009 menyampaikan pengaduan pengalahgunaan dana ADD/APB Desa 2009 Desa Bagandalam kepada Kepala Kejaksaan Negeri Kisaran di Labuhanruku Disebutkan, dalam penggunaan dana ADD/APB Desa Bagandalam telah terjadi kejanggalan/penggelembungan sesuai temuan tim pencari fakta (TPF) yang dibentuk BPD sesuai surat perintah tugas No:09/ BPD/BD/11/09 tanggal 10 November 2009 Temuan antara lain dalam daftar rincian kerja (DRK) lanjutan penimbunan Jl Teladan tanah timbun 90 truk ditemu-

kan di lapangan hanya 36 truk, tersisa 54 truk @ Rp250.000 (Rp13.500.000) sesuai temuan ditandatangani Kadus VII Syaiful Penimbunan Jalan Sri Tanjung 110 motor sesuai temuan Kadus IX Ramli Isma hanya 85 truk, tersisa 25 truk @ Rp250.000 (Rp6.250.000,-) termasuk penimbunan jalan balai desa, Jalan Laksana, Jalan Sentosa di luar DRK. Perehaban jembatan Jl.Yaman II dana Rp8.500.000 temuan ditandatangani Kadus IV Bakri AY sebesar Rp5.500.000 tersisa Rp3.000.000,Penyemenan Jalan Sempurna anggaran Rp26.200.000 (batubata, upah tukang, pasir, semen), temuan tanah timbun 23 truk @ Rp250.000 (Rp5.750 000) tidak masuk DRK. Pemasangan turap/tanah timbun Gg Buntu Dusun IV dana

Rp10.000.000 temuan Kadus IV Bakri AY hanya Rp8.500.000, Rehab jembatan Jalan Sepakat dana Rp8.500.000, temuan Kadus III M Safii hanya Rp5. 000.000, tersisa Rp3.500.000,Hasil temuan di lapangan sesuai DRK dana untuk pembangunan Rp77.000.000, ternyata digunakan sesuai fakta Rp53.750.000. Diduga disalahgunakan Tim Pelaksana Kegiatan dan Kepala Desa berjumlah Rp23.250.000. Kepala Desa Bagandalam Amiruddin, Sabtu (16/1) mengetahui pengaduan masalah dana ADD/APB Desa 2009 ke Kejaksaan Labuhanruku. Namun dia menepis telah terjadi penyalahgunaan, karena di lapangan banyak hal kesulitan tidak masuk di DRK seperti ongkos melansir, menambah tanah timbun ke jalan lain. (a30)

4 Pencuri Hewan Antar Kabupaten Dibekuk RANTAUPRAPAT(Waspada): Empat pencuri lembu antar kabupaten diringkus Polsek NaIX-X di Lingkungan III, Aek kota Batu, Kec. Na-IX-X, Kab. Labura, Jumat (15/1) sekira pukul 07:00. Kapolres Labuhan Batu AKBP Toga Habinsaran Panjaitan melalui Kapolsek Na-IX-X AKP H.TH Arifin Rangkuti, SH mengatakan hal itu saat ditemui Waspada di sela-sela kegiatan Apel Besar Masyarakat Pecinta Tertib Lalulintas, Sabtu (16/1) di lapangan Ika Bina Rantauprapat. Empat pelaku pencuri lembu ini ditangkap atas informasi yang diterima dari masyarakat dan langsung menurunkan tim

buser yang langsung dipimpin Kapolsek Na-IX-X AKP H.TH Arifin Rangkuti untuk mengintai para tersangka pelaku pencuri lembu. Empat pelaku yang berhasil dibekuk masing-masing, Pon alias Kopral,48, wiraswasta warga Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan,Deliserdang, Dar alias Mawan,25, bertani, warga Kecamatan Perbaungan, Sergai, AH alias Brewok,27, sopir, penduduk Jalan Tembung Bandar Setia, Tembung, Deliserdang, ES,58, karyawan, warga Desa Tanah Merah, Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai. Selain keempat tersangka yang dibekuk, polisi juga mengamankan barang bukti dua

ekor lembu yang dicuri pelaku dari Desa Tanjung Medan serta satu unit mobil Toyota Kijang BK 1959 FN, kata Kapolsek. Menurut Kapolsek, para pelaku melakukan aksinya setelah mendapatkan hasil curiannya langsung dengan cara mengikat kaki lembu dan meletakkannya kedalam mobil minibus Kijang. Para pelaku ini juga merupakan pemain lama yang kerap beraksi melakukan pencurian hewan. Kini keempat pelaku berikut barang bukti satu unit mobil Kijang BK 1959 FN, dan dua ekor lembu diamankan dikomando untuk proses lebih lanjut, paparnya. (a26/a27)

Waspada/Hasanuddin

KECAMATAN TERBAIK: Gubsu H Syamsul Arifin, SE, menyerahkan tunggul pataka juara kecamatan terbaik, diterima Camat Kampung Rakyat Syofyan Hasibuan, SE, Jumat (15/ 1) dalam peringatan hari jadi Pemkab Labusel pertama di tanah lapang Marsipature Hutanabe Jl.Bukit Kotapinang.

Camat Dan Kades Diminta Tanam Pohon Mahoni Di Perkebunan Sawit KOTAPINANG (Waspada): Para camat dan kepala desa diminta untuk menanam pohon mahoni di perkebunan sawit untuk menghindari bahaya kekeringan. Permintaan itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara H Syamsul Arifin, SE saat kunjungan kerja di Labuhanbatu Selatan (Labusel) dalamrangkaperingatanharijadiPemkabLabusel pertama Jumat (15/1) di tanah lapang Marsipature Hutanabe Jalan Bukit Kotapinang. Permintaan itu disampaikan Gubsu, setelah dalam perjalanan udara dari Medan menggunakan helikopter, di Labuhanbatu Selatan banyak terhampar kebun sawit. Gubsu melihat dari atas, alur sungai bukan lagi warna putih tetapi sudah keruh semua. Untuk itulah kemudian Gubsu minta kepada Camat dan Kepala Desa, agar memasukkan rencana kerja agar menanam pohon mahoni, minta kepada PTPN supaya di pinggir jalan dan kebun untuk ditanami pohon mahoni agar tidak terjadi kekeringan, keanehan situasi alam 20 sampai 30 tahun ke depan. Jangan Salah Pilih Pada kesempatan itu Gubsu menyataan, sudah banyak pemuka masyarakat menemui Gubsu minta agar R Sabrina mencalonkan diri sebagai calon Bupati. Oleh Gubsu sudah dua kali memanggil R.Sabrina tentang kesediaan R.Sabrina, namun R.Sabrina memilih untuk membantu Gubernur nanti di Pemprovsu. Syamsul Arifin mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang besar kepada

Pj Bupati Labusel, karena R.Sabrina sudah melaksanakan tugas satu tahun, kata Gubsu. Gubsu sudah perpanjang SK R.Sabrina yang netral ini sebagai Pj Bupati di Labusel satu tahun lagi. Pj BupatinantiakanmelaksanakanPilkadadiLabusel, ucapnya. Pada kesempatan itu Gubsu mengimbau masyarakat dalam Pilkada nanti jangan pilih pemimpin yang banyak janji, jangan pilih kucing dalam karung, jangan ada yang pro kontra, tetapi pilihlah pemimpin rakyat. Pada kesempatan itu Gubsu menyerahkan hadiah berupa piala dan pataka kepada Camat terbaik di Kab Labusel, diterima Syofyan Hasibuan, SE Camat Kampung Rakyat sebagai juara I, Drs Imam Ali Harahap MAP Camat Torgamba sebagaijuaraIIdanZulkarnainSECamatSeiKanan sebagai Juara III serta juara harapan. Pj Bupati Labusel Hj.R.Sabrina mengatakan, Kab.Labusel memiliki wilayah 3.596 KM persegi berpenduduk 274.349 jiwa, memiliki potensi yang cukup dapat diandalkan seperti potensi sumber daya lahan berupa areal perkebunan mencapai 76 persen dari luas wilayah Kab.Labusel. Kab. Labusel ibukotanya Kotapinang berada pada persimpangan menuju 3 provinsi yaitu Provinsi Sumut, Riau dan Sumbar. Menurut Pj Bupati, Kab Labusel telah mempunyai struktur organisasi pemerintahan sesuai PP nomor 41 Tahun 2007, tentang Organisasi Perangkat Daerah, namun permasalahannya adalah pihaknya kekurangan SDM Aparatur. (c05/ c01)

Warga Rantauprapat Mengadu Ke Presiden RI MEDAN (Waspada): Khairuddin Ritonga, 40, dan ayahnya H Jaba Ritonga, 79, (foto) warga Padang Matinggi Kecamatan Rantau Utara, Labuhan-batu terpaksa mengadu ke Pre-siden RI SBY di Jakarta. Pasalnya anak dan ayah ini merasa menjadi korban mafia hukum atas perkara yang mereka hadapi sejak proses pemeriksaan di Polres Labuhanbatu, Kejari hingga Pengadilan Negeri (PN) Rantauprapat. Berbicara Minggu (17/1), di Medan, Khairuddin Ritonga dan ayahnya Jaba Ritonga mengatakan keluarga itu menjadi korban mafia hukum atas perkara yang melibatkan diri keduanya. Berawal dari perkara pencurian buah kelapa sawit, 3 Desember 2007 di kebun milik mereka di Bandargula Timur, Kelurahan Pulopadang, Labuhanbatu, dilakukan 3 orang. Diakui ketiga orang yang tertanggkap tangan mencuri buah sawit di kebun itu adalah atas suruhan JR dan HSR.

Kasus itu kemudian diadukan Khairuddin Ritonga kepada Kepling setempat. Upaya penyelesaian masalah oleh Kepling tidak mendapat respon dari JR dan HSR, selanjutnya barang bukti berupa satu unit sepeda dayung dan buah sawit curian dibawa dan diserahkan kepada polisi masyarakat (Polmas) di kantor Kelurahan Pulopadang. Dokumen Rahasia Beredar Pada hari yang sama, kata

Khairuddin, JR melaporkan Khairudin Ritonga ke Polres Labuhanbatu dengan tuduhan pecurian dan pengancaman. Menurut Khairuddin atas laporan itu, dia dan ayahnya harus berurusan dengan Polres Labuhanbatu. Bahkan ayahnya yang sedang mengikuti ibadah 10 hari di persulukan Naqsabandiyah di Gang Sado Rantauprapat dijemput paksa petugas Polres. Ironisnya lagi, saat menghadap Juper Brigadir Mispan, Jaba Ritonga menyerahkan surat bukti penyerahan sepeda dayung dan buah sawit. Surat penyerahan barang bukti itu malah raib dari catatan BAP yang diserahkan juper Polres kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU). Tragisnya, kata Khairuddin Ritonga, pada Februari 2008 di lingkungan rumahnya di Kelurahan Padangmatinggi beredar luas surat Kapolres Labuhanbatu yang ditujukan kepada Kapoldasu bersifat rahasia dan fotocopy gelar perkara.

Menurut Khairuddin Ritonga, dia dan orangtuanya bukan yang pertama dilaporkan JR ke Polres Labuhanbatu. Katanya, Mei 2007 mereka juga dilaporkan JR dengan tuduhan perusakan 56 batang pohon sawit miliknya. Namun setelah penyidikan polisi, tuduhan JR itu tidak terbukti. Berkali-kali Tunda Sidang Masih menurut Khairuddin Ritonga. Giliran perkara itu sampai di Pengadilan Negeri Rantauprapat, mereka sebagai terdakwa tidak pernah memperoleh surat atau pemberitahuan dari Kasipidum Kejari Rantauprapat, saat itu dijabat Samsir Siregar SH, hingga empat kali persidangan digelar PN Rantauprapat. Kemudian, pada sidang ke tujuh, 27 Mei 2008 sidang ditunda karena tanggapan jaksa atas eksepsi penasihat hukum belum siap. “Bagaimana mungkin seorang jaksa dengan jabatan Kasipidum seenaknya menunda persidangan hanya karena

tanggapannya terhadap eksepsi belum siap, padahal sidang berjarak satu minggu,” ketus Khairuddin. Demikian pada sidang ke sepuluh, 18 Juni 2008 sidang kembali ditunda karena jaksa tidak dapat menghadirkan saksi. Hingga sidang ke duapuluh, terus saja sidang ditunda karena jaksa tak mampu menghadirkan saksi. “Luar biasa,” kata Khairuddin. Justru pada sidang ke duapuluh empat 19 September 2008, kembali sidang ditunda karena saksi tak kunjung tiba di ruang persidangan. “Cenderung jaksa mengkibuli hakim pengadilan dan main-main dalam mengurus perkara itu,” katanya. Dalam surat yang ditembuskan kepada Kapolri, Kadiv Propam Mabes Polri, Ketua DPR RI, Menkumham, Jaksa Agung dan lain-lain itu Khairuddin dan Jaba Ritonga mengharapkan bantuan dan perhatian Presiden SBY. (rel/m10)

Rizky Aryetta Harapkan Doa Dan Dukungan Masyarakat PENAMPILANNYA cukup sederhana tanpa merasa canggung wanita muda langsung naik ke atas pentas setelah mendapat panggilan dari protokol untuk menyampaikan sambutan dalam acara syukuran yang berlangsung di obyek wisata Bahari Pantai Bunga Laut, Kec Tanjungtiram, Sabtu (16/ 1).

Dia adalah Rizky Aryetta, SST (foto) salah seorang perwakilan wanita yang saat ini duduk dilembaga legislatif DPRD Batubara setelah dalam pemilihan umum (Pemilu) Mei 2008 terpilih sebagai anggota dewan priode 2009/2014 untuk daerah pemilihan Batubara IV, Kec. Tanjungtiram dan Talawi melalui Partai Indonesia Baru (PIB) dengan mengantongi 3.900 suara dari sekitar 37.000 jumlah pemilih. ‘’Di sini saya sampaikan terimakasih atas dukungan dan partisipasi masyarakat sehingga dirinya dapat duduk sebagai

anggota dewan. Selain meminta doa restu agar apa yang diamanahkan dapat berjalan untuk kemajuan kabupaten yang kita cintai,’’ ujar putri sulung OK Arya Zulkarnain. Anggota dewan yang termuda di Sumut ini mengaku amanah merupakan beban yang sangat berat agar dapat dipercaya untuk selama-lamanya.’’Makanya saya harapkan sekali doa dan dukungan dari masyarakat,’ ‘kata Rizky, perempuan kelahiran tahun 1985. Sementara itu Suhelmi Nasution dan Ahmad Sasmita didampingi Sukardi S.Sos

panitia pelaksana syukuran mengatakan sosok Rizky diyakini dapat membawa perubahan terhadap Kabupaten Batubara sejalan dengan program pembangunan yang direncanakan maupun dilaksanakan Pemkab saat ini untuk mewujudkan Batubara sejahtera dan berjaya. Turut hadir Anggota DPRD Batubara dari Demokrat Syahrial Guci, Camat Talawi Sukardi S.Sos, Kepala dan staf UPTD, kepala desa, tokoh pendidik dan masyarakat. Iwan Has

Dua Kades Di Labura Dilantik KUALUH LEIDONG (Waspada): Penjabat Buapti Labuhanbatu Utara Drs H Daudsyah, MM di penghujung masa jabatannya melantik dua orang kepala desa (kades) terpilih, Suwarno, 37, kades Air Hitam, Kec. Kualuh Leidong dan Prabowo, 27, Kades Sonomartani, Kec. Kualuh Hulu, Kabupaten Labura, pelantikan dilaksanakan Jumat (15/1) di Balai Desa Air Hitam, Kec. Kualuh leidong. Pelantikan diawali dengan pembacaan SK Penjabat Bupati hingga penyematan tanda jabatan disaksikan Kepala Badan PMD, Kadis Pendidikan, Kadis PU, Camat Kualuh Hulu dan Camat kualuh Leidong, unsur muspida, para kepala desa, BPD TP, PKK serta tokoh masyarakat. Selain pelantikan kades Daudsyah melakukan serangkaian kegiatan berupa shalat Jumat bersama masyarakat, silaturahmi dan menjadi saksi pernikahan massal 25 pasang pengantin yang dilaksanakan atas kerjasama Camat Kualuh Leidong Drs H Syofyan Yusma, MSi dengan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Firdaus, SAg, P3TN se Kecamatan Kualuh Leidong. (c01)

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Sumatera Utara

DPC PDIP Simalungun Usulkan HT Zulkarnain Damanik SIMALUNGUN (Waspada): Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kab. Simalungun mengusulkan nama HT Zulkarnain Damanik (foto) ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sumatera Utara untuk ditetapkansebagaicalonBupatiSimalungunperiode 2010-2015. Ketua DPC PDIP Kab.Simalungun, Ojak Naibaho, mengatakan selain nama HT Zulkarnain Damanik, pihaknya juga mengusulkan nama Samsudin Siregar dan Rajisten Sitorus. “ Ada tiga nama yang diusulkan DPC PDIP Simalungun, masing-masing HT Zulkarnain Damanik, saat ini menjabat Bupati Simalungun. Kemudian, Samsudin Siregar, mantan anggota DPRD-SU dan Rajisten Sitorus, saat ini anggota DPRD Simalungun,” terang Naibaho. Menurutnya, DPC PDIP Simalungun hanya mengusulkan nama ke DPD PDIP Sumatera Utara untuk ditetapkan dan selanjutnya dikirimkan ke DPP sebagai penentu siapa calon yang akan diusung partai berlambang banteng gemuk pada Pilkada Bupati Simalungun 26 Agustus 2010 mendatang. “ Kami hanya mengusulkan, yang menentukan siapa calon yang akandiusungadalahpimpinanpusat,”tegasOjaksembarimenjelaskan, nama yang ditetapkan sebagai calon Bupati yang akan diusung baru diketahui pada Februari mendatang. Selain mengajukan tiga nama untuk calon bupati, DPC PDIP Simalungun juga mengajukan lima nama untuk calon wakil bupati. Kelima nama di antaranya ada kader partai PDIP yang kini duduk sebagai anggota DPRD Simalungun, Mangapul Purba. Kemudian, Marsiaman Saragih dan Aspan Nainggolan. “ Sesuai aturan, PDIP dalam pilkada Bupati Simalungun masih harus berkoalisi dengan partai lain karena hanya meraih lima kursi di DPRD Simalungun. Sedangkan untuk dapat mengusung calon Bupati danWakil Bupati minimal harus ada tujuh kursi di legislatif,” tambah Naibaho. Anggota KPU Simalungun, Robet Ambarita, sebelumnya mengatakan, pendfataran calon Bupati danWakil Bupati Simalungun periode 2010-2015 dari partai politik akan dibuka 27 Mei hingga 3 Juni mendatang. Dikatakan, dari hasil perolehan 45 kursi di DPRD Simalungun, dimungkinkanada6pasangancalondaripartaipolitikdan25pasangan dari jalur independen. Namun yang dipastikan dapat mengajukan calon tanpa harus berkoalisi hanya Partai Demokrat dan Partai Golkar, jelas Robert. (a15)

Judi Togel Masih Marak Di P. Siantar Dan Simalungun PEMATANGSIANTAR (Waspada): Perjudian jenis Toto Gelap (Togel) masih marak di Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar, meskipun kepolisian menegaskan tidak berkompromi terhadap tindak pidana itu. Para tersangka pelakunya pun bukan hanya sebatas pria saja, namun perempuan pun sudah turut sebagai pelaku. Seperti satu ibu rumah tangga, HB, 37, warga Jalan Mataram I, Kel. Melayu, Kec. Siantar Utara, Kota Pematangsiantar tertangkap di rumahnya, Kamis (14/1) siang. Tertangkapnya HB berdasarkan informasi dari masyarakat dan personil Sat Reskrim menemukannya sedang menunggu pemesanan melalui HP. Saat diinterogasi, HB mengaku terus terang melakukan perjudian jenisTogel dengan menunggu pembeli melalui SMS, menerima pesanan dan mengumpul rekapnya. Menurut HB, hasil penjualan Togel itu disetor ke bandarnya bermarga N. HB selanjutnya diboyong ke Mapolresta bersama barang bukti yang disita terdiri enam lembar kertas rekap berisi nomor Togel, satu kalkulator, satu unit HP berisi nomor Togel. Kapolresta AKBP Fatori, SIK saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Jumat (15/1) membenarkan. Secara terpisah, Polres Simalungun menangkap dua pria tersangka penulis Togel, RS, 46, warga Pagar Gunung, Kec. Raya dan JS, 40, warga Pangalbuan, Kec. Raya dari warung kopi Tamsar di Jalan Besar Pematangsiantar - Seribudolok, kamis (14/1) siang. Kemudian, Mu, 42, petani, warga Huta Mekar, Kec. Tanah Jawa di warung kopi Iwan di Huta Mekar, Kec. Tanah Jawa, Kamis (14/ 1) siang. Ketiga pria itu ditangkap sesudah Polres menerima informasi dari masyarakat saat ketiganya sedang menulis angka-angka perjudian Togel. Saat penangkapan RS dan JS, ditemukan dari mereka barang bukti dua buah HP berisi angka Togel dan uang tunai Rp 52.000. Sedangkan dari Mu disita barang bukti satu HP, satu pulpen dan uang tunai Rp 31.000. Ketigatersangkadijebloskankedalamtahanansesudahditetapkan sebagai tersangka menunggu proses hukum selanjutnya. Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono saat dikonfirmasi melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait dan Kasat reskrim AKP Tito Travolta Hutauruk di Mapolres, Jumat (15/1) membenarkan. (a14)

Tokoh Masyarakat Minta Penuntasan Kasus Illegal Logging Oknum Aparat SIDIKALANG (Waspada) : Tujuh tokoh masyarakat Desa Parbuluan I dan II, Kec. Parbuluan, Kab. Dairi mendatangi DPRD, Jumat (15/1). Mereka dipimpin Kepala Desa Parbuluan II Erjon Sitanggang dan kedatangan mereka ke gedung dewan untuk meminta kasus Illegal logging di daerah itu yang melibatkan oknum polisi, segera dituntaskan. Mereka diterima anggota DPRD Dairi Dahlan Sianturi, Mangasa Sinaga, Martua Nahampun, Pissher Simamora, Herry Napitupulu, Saut Ujung, Martini Sitinjak, Agus Ujung dan Resoalon Lumbangaol. Dalam pertemuan itu, Erjon Sitanggang didampingi kuasa hukum Henry Siahaan, SH, Dijelaskan di daerah mereka ada illegal logging yang melibatkan oknum anggota Polres Dairi. Disebutkan, 21 Desember 2009 malam, satu unit truk colt diesel keluar dari hutan bermuatan kayu olahan melintasi perkam-pungan mereka. Ketika mobil itu dihentikan dan diminta suratnya (dokumen) kayu, ternyata sopirnya tidak dapat menunjukkannya. Ketika ditanya kayu itu milik siapa, si sopir menyebutkan milik oknum anggota Polres Dairi berinisial AE. Setelah mereka mengetahui kayu itu milik oknum polisi, lalu pada malam itu juga kepala desa menghubungi Provost Polres Dairi dan tidak berapa lama tiba di lokasi. Lalu kepala desa mengadakan serah terima berupa kayu broti 200batangdalam mobiltruktersebut.AnggotaProvostyangmenerima adalahYusuf Siregar. Besoknya kepala desa dan Henry Siahaan, SH melaporkan kasus itu ke Polres. Kepala Desa di dampingi Henry Siahaan, SH menyebutkan, kasusituhinggakinibelum tuntas.Sedangkanpelaporsudahdiperiksa. ‘’Justru itu kami berharap agar kasus itu segera di tuntaskan,’’ujar Sitanggang. Dahlan Sianturi yang mewakili anggota dewan dalam pertemuan mengatakan, akan segera menghubungi Polres dalam kasus itu. (a28)

Mayat Pelajar Membusuk Di Tepi Sei Silau BUNTUPANE (Waspada): Warga menemukan sosok mayat pria membusuk diduga pelajar di tepi Sungai Silau, Desa Buntupane, Kec. Buntupane, Kab. Asahan, Sabtu (16/1). Informasi dihimpun Waspada, korban diketahui bernama Juli Syahputra,17, warga Dusun IV, Desa Seialim, Kec. Airbatu hilang saat mandi di Sungai Silau, setengah bulan lalu. Selanjutnya, mayat tersebut dibawa ke RSUD Kisaran untuk divisum. “Korban hilang setengah bulan lalu, dan kini baru ditemukan, dengan kondisi yang menyedihkan,” jelas Kapolres Asahan AKBP Mashudi melalui Kabag Binamitra Kompol Zulfikar saat dikonfirmasi Waspada, Minggu (17/1). Oleh sebab itu, lanjut Zukfikar, pihaknya tetap melakukan penyelidikan, apa penyebab tewasnya pelajar tersebut, dan mengapa butuh waktu yang lama mayatnya baru ditemukan. Kami tetap melakukan penyelidikan, terhadap kasus ini, apakah ini murni hanyut, atau ada motif lain, ujar Zulfikar. (csap)

Proyek DAK Rehab SDN Dispen Pakpak Bharat Rp15,4 M Amburadul

Waspada/ Arlius Tumangger

TERLANTAR: Akibat belum selesainya pembangunan gedung sekolah, anak murid terlantar. Proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) 2009 pengerjaan rehab dan pengadaan meubiler 38 Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat, pelaksanaannya terkesan amburadul dan 2010 belum juga rampung. Foto direkam pekan lalu.

Proyek Pembangunan Jalan Gunungsitoli - Alasa Memprihatinkan MEDAN (Waspada): Pengerjaan proyek pembangunan jalan Gunungsitoli - Alasa, Nias memprihatinkan karena kontraktor terkesan kurang serius sehingga Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI memanggil PT Nindya Karya selaku kontraktor guna melakukan rapat koordinasi. Dalam rapat di Kantor DPD RI Jalan Gatot Subroto Senayan Jakarta, Selasa (12/1) DPD RI diwakili Parlindungan Purba, SH.MM. Sedangkan PT Nindya Karya diwakili GM Marketing dan Teknikal Haedar Karim. Dari pertemuan diperoleh informasi, kontrak kerja pemba-

ngunanjalanGunungsitoli-Alasa, Nias dilakukan 27 Februari 2009 dengan lama pengerjaan 365 hari dan dilakukan dalam 2 tahap. Tahap I berakhir 11 Maret 2010 dan tahap II berakhir 11 Maret 2011. Proyek pembangunan jalan itu dibiayai dari pinjaman Rp54 miliar dan akan berakhir Juni 2014. Namun kenyataan di lapangan, perkembangan kemajuan pembangunan jalan sangat memprihatinkan. PT Nindya Karya menjamin proyekakanberjalandanberakhir sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Meski proses pelaksanaan mengalami berbagai masalah, namun PT Nindya Karya tetap akan menuntaskan pengerjaan dan akan bekerjasama dengan pihak lainnya. Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM

mengimbau Pemkab Nias,Walikota Gunungsitoli dan Pemkab Nias Utara agar berperan aktif dalam pembangunan jalan tersebut terutama dalam hal pengawasan keamanan proyek. “Pembangunan akan mengalami kendala jika pemda tidak ikut berperan aktif. Karenanya, pemkab harus terlibat dalam proses pembangunan terutama keamanan pelaksanaan proyek,” tegas Parlindungan. Kemudian, Parlindungan menyampaikan, DPD RI dan Direktur Utama PT Nindya Karya akan melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan jalan pada 31 Januari 2010. “Kita bersama Direktur Utama PT. Nindya Karya akan melakukan kunjungan kerja ke Nias untuk melihat langsung perkembangan pembangunan jalan tersebut. Dengan demikian,

Waspada/ist

KOORDINASI: Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH. MM bersama GM Marketing dan Teknikal PT Nindya Karya Haedar Karim usai rapat kordinasi di Jakarta, Selasa (12/1). kitadapatmelihatlangsungsituasi terakhir dari pembangunan jalan tersebut dan kendala-kendala yangdihadapi,”jelasParlindungan. Sementara, Ketua Satuan Kerja (Satker) Rehabilitasi dan

Pemilih Potensial Simalungun Meningkat SIMALUNGUN (Waspada): Jumlah pemilih potensial pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kab. Simalungun periode 2010-2015 meningkat cukup signifikan dibanding Pileg (Pemilu legislatif) dan Pilpres (Pemilu Presiden) 2009 lalu. Pertambahanjumlahpemilih diprediksi dari pertambahan jumlah warga yang berusia 17 tahun. Jumlah pemilih sesuai DAK2 dan DP4 saat ini 602.872 jiwa. Dibandingdenganjumlahpemilih pada Pileg dan Pilpres 2009 hanya sekitar 563.000 jiwa, maka jumlah pemilih mengalami pertambahan cukup signifikan mencapai 37.000 jiwa lebih. Hal ini terungkap saat penyerahan Data Agregat Kependudukan Perkecamatan (DAK2) dan Daftar Penduduk Potensial PemilihPemilu(DP4)Kab.Simalungun,

Jumat (15/1), yang diserahkan Bupati Simalungun, HT ZulkarnainDamanik,kepadaKetuaKPU Simalungun, HM Nurdin Sinaga, di kantor KPU Simalungun, jalan Sang Naualuh. Penyerahan data Agregat Kependudukan Perkecamatan (DAK2) dan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang telah dikemas dalam compact disc (CD) tersebut disaksikan unsur Muspida, Kadis Catatan Sipil Revanus Sormin, para anggota KPU Simalungun, sejumlah pejabat Pemkab dan tokoh masyarakat. Kepala Dinas Catatan Sipil Revanus Sormin, menjelaskan, DAK2 dan DP4 yang diserahkan ke KPU Simalungun bersumber daridatabasekependudukanKab. Simalungundanmerupakanhasil dari pemuktahiran yang dilaksa-

nakan dengan sistem SIAK. Data jumlah penduduk Kabupaten Simalungun saat ini mencapai 882.986 jiwa dan jumlah DP4 mencapai 602.872 jiwa. Sedangkan tujuan penyerahan DAK2 dan DP4 kepada KPU adalahuntukdapatdipergunakan sebagai bahan penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS) pemilihan bupati/wakil bupati Simalungun periode 2010-2015 yang akan digelar 26 Agustus 2010. Sementara Bupati Simalungun, HT Zulkarnain Damanik, saatmenyerahkanDAK2danDP4 menyampaikan rasa terima kasihnya kepada KPU Simalungun yang selama ini menciptakan hubungan kerja taat aturan baik dengan Pemkab, Muspida dan lainnya. Dikatakan bupati, Pemkab

dan DPRD Simalungun telah mengalokasikan dana yang dibutuhkan untuk pelaksanaan dan tahapan pilkada. “Kita berharap tidak ada kendala apapun,” tegas Zulkarnain. Bupatimenambahkan,sekaitan dengan pelaksanaan pilkada tersebut, pihaknya telah mengingatkan camat dan pangulu agar segera memproses masyarakat supaya terdaftar dalam daftar pemilih. Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk ikut terdaftar sebagai pemilih. Bupati juga mengingatkan Kadis Dikjar, Masri, agar segera mengultimatum dengan membuat Surat Edaran ke setiap sekolah tingkat atas, agar para siswa yang sudah memasuki usia 17 tahun keatas agar segera didaftar sebagai pemilih. “ Dikjar

Rekonstruksi Kepulauan Nias (RRKN)BuyungSitompulmemaparkan, pembangunan jalan Gunungsitoli -Tumula sepanjang 29 km dapat segera diselesaikan. (m26)

dan kepala sekolah harus turut membantu, agar anak-anak punya kepedulian dan tanggungjawab dalam tata negara,” tandas bupati. Sedangkan Ketua KPUD Simalungun, HM Nurdin Sinaga menyatakan data itu akan dijadikan acuan atau pedoman untuk menetapkan pendukung calon independen 4 persen dari jumlah yang ada. Untuk memenuhi persyaratan calon perseorangan DP4 harus sudah diterima 6 bulan sebelum hari ‘H’, ujar Sinaga. KPU Simalungun juga mengharapkan kepada Pemkab Simalungun c/q Kesbang Linmas agar turut membantu melakukan sosialisasi pilkada sampai ke akar rumput, sehingga tidak ada penduduk yang tidak terdaftar sebagai pemilih dalam pilkada nanti, harapnya. (a15)

Delasiga Berbuat Sebelum Yang Lain Memikirkan DELASIGA merupakan salah satu lembaga non pemerintah (Posko) yang memiliki tingkat kepedulian cukup tinggi termasuk saat Nias dilanda bencana gempa dan tsunami. Pada saat itu, lembaga ini selain memberikan bantuan makanan dan obat-obatan juga ikut membangun rumah bagi korban bencana tsunami di Sirombu 600 unit. Rumah yang dilengkapi dengan sarana rumah ibadah dibangun dalam satu komplek yang diberi nama komplek Delasiga. Seorang pengusaha asal Nias Barat yang telah berhasil di Jakarta. Pengusaha sukses ini bernama Fona Marundruri alias Ama Dela. Kepedulian putra asli Nias Barat ini tidak saja terlihat saat terjadi bencana justru hingga sekarang pasca bencana perhatiannya untuk terus membangun daerah kelahirannya semakin tumbuh. Terlebih dengan telah dimekarkannya Kabupaten Nias Barat sebagai DOB baru di Nias. Fona Marundruri saat kabupaten pemekaran ini belum memiliki fasilitaskantor,diaikutmembantu berjalannyaadministrasidanroda pemerintahan dengan memberikan puluhan unit komputer. Kepeduliannya semakin terlihat saat Pj Bupati Nias Barat, Faduhusi Daeli, S.Pd bersama tokoh masyarakat sekitar bulan Juli 2009 lalu melakukan pertemuan dengan Fona Marundruri di kediamannya di Jakarta. Pada kesempatan itu disepakati Fona Marundruri melalui

Posko Delasiga miliknya akan memberikan bantuan yang bertujuan untuk mendorong peningkatan pelayanan sosial, pemerintahan, pembangunan dan perekonomian. Kesepakatanditandaidengan penandatangan nota kesepahaman antara Posko Delasiga dengan Pemkab Nias Barat 25 Agustus 2009. Adapun tujuan pemberian bantuan dari Posko Delasiga antara lain mendorong peningkatan pelayanan sosial, pemerintahan, pembangunan dan perekonomian di Kabupaten Nias Barat. Posko Delasiga memiliki tiga program bantuan masing-masing program peduli pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan perekonomian rakyat. Posko Delasiga berharap dengan program ini turut mewujudkan kehadiran kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Nias Barat dan Kepulauan Nias secara keseluruhan. Untuk program ini Fona Marundruri mempercayakan pelaksanaan di lapangan dengan menunjukduaorangkoordinator masing-masingA.AGulo,SH.MH yang saat ini menjabat sebagai Kakan Kesbang Linmas Kabupaten Nias dan Hermit Hia, SIP yang juga sebagai Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Nias. Kedua koordinator dibantu oleh sejumlah bidang yang masing-masing bertugas melaksanakan ketiga program Delasiga di Nias Barat. Koordinator Posko Delasiga, A.A.Gulo didampingi Hermit dan pengurus lainnya pada ramah tamah dengan sejumlah wartawan baru-baru ini di Sekretariat Posko Delasiga, Jalan Supomo, Gunungsitoli menjelaskan program peduli pendidikan dari

Posko Delasiga meliputi pemberian bantuan beasiswa bagi siswa SD khususnya dari keluarga tidak mampu masing-masing 5 orang per desa se Kabupaten Nias Barat. Kemudian pemberian beasiswa siswa berprestasi setiap kecamatan dan diberikan per semester. Untuk juara I diberikan Rp750 ribu, juara II mendapat beasiwa sebesar Rp600 ribu dan untuk juara III mendapat Rp500 ribu. Sedangkan untuk siswa tingat SMA diberikan beasiswa bagi juara I sebesar Rp900 ribu, juara II Rp750 ribu dan Juara III sebesar Rp600 ribu juga diberikan per semester per kecamatan. Selain pemberian beasiswa kepada siswa, Posko Delasiga memberikan hadiah kepada guru teladan setiap tingkatan berupa untuk guru teladan I mendapat satu unit sepeda motor, guru teladan II diberikan satu unit laptop dan untuk guru teladan III diberikan hadiah berupa satu unit televisi berwarna. Menurut kedua Koordinator Delasiga pemberian beasiswa dan hadiah bagi guru dimaksudkan agar kualitas pendidikan di daerah yang baru dimekarkan itu dapat lebih meningkat dengan menciptakan SDM yang lebih handal. Pada program peduli kesehatan,PoskoDelasigamembantu masyarakat untuk pelayanan pemeriksaan dan pengobatan gratis di masing-masing kecamatan termasuk di daerah kepulauan. Program peduli perekonomian disasarankan untuk bantuan tanaman pangan pada sawah di masing-masing kecamatan yang meliki irigasi. Posko Delasiga memberikan contoh melalui pembelajaran kepada masyarakat kelompok

SALAK, Pakpak Bharat (Waspada): Proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) 2009 pengerjaan rehab dan pengadaan meubiler 38 Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat, pelaksanaannya terkesan amburadul dan 2010 belum juga rampung. Pantauan Waspada di SDN 037728 Traju berbiaya Rp515 508.400 dan SDN 030435 Pardomuan berbiaya Rp347.975.100, bajaringan (kerangka atap) sekolah yang telah usai dipasang pemborong kembali dibongkar. “Alasannyabajaringandimaksud karena jarak antara ataupun lebar dari satu bajaringan dengan bajaringan lainnya dikerjakan hingga 2 meter. Sementara, berdasarkan gambar, lebarnya 1,35 cm,” ujar para pekerja. Ironisnya lagi, beberapa SDN, seperti SDN 036566 Kuta Dlleng berbiaya Rp344.624.500,dan SDN Lae Sre berbiaya Rp571.198.100sertatidak tertutup kemungkinan atas SDN lainnya oleh Sitohang sama sekali belum mengerjakan bajaringannya. Konfirmasi beberapa Kepsek SDN kepada Sitohang (pemborong), mendapat jawaban agar para Kepsek tetap bersabar karena bajaringan masih belum ada.(c08)

Pembangunan DAK SD Di Karo Belum Selesai KABANJAHE (Waspada): Pelaksanaan pembangunan sejumlah sarana Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang menerima kucuran dana Dana Alokasi Khusus (DAK) di Kabupaten Karo tahun anggaran 2009 masih ada yang belum tuntas. Pantauan, salah satu bangunan yang belum rampung di kerjakan adalah SD di Desa Selakkar, Kec. Munte. Selain bangunan, peralatan mobiler yang merupakan bagian dari pembangunan, juga belum ada. Pengakuan pekerja yang tidak mau menyebutkan namanya, was-was menyelesaikan pekerjaan itu karena dia ketahui dananya telah lunas. Namun gaji tukangtersendat-sendatsehingga mereka enggan menyelesaikan pekerjaan. KetikahalinihendakdikonfirmasikepadaKepalaDinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo, Jumat (15/1) siang tidak berhasil, karena menurut informasi dari salah seorang stafnya Kadis ada kegiatan di luar kantor. Sedangkan sebelumnya, menurutPaiminselakupelaksana pekerjaan di Kabanjahe, Rabu (13/1) dari sejumlah sekolah SD diTanah Karo yang ditanganinya,mengakui pembangunan di SDSelakkarbelumselesaidikerjakan. “Memang benar belum selesai dikerjakan, tetapi diperkirakan akan selesai beberapa hari ini,’’ katanya. Menurutnya, keterlambatan penyelesaian itu awalnya akibat keterlambatan pencairan dana, namun pekerjaan dilakukannya setelah memiliki dana pinjaman. Tetapi belakangan pelaksanaan pekerjaan jadi tersendat karena para tukang mangkir dan malah ada yang meninggalkan pekerjaan. (c06)

Pria Beristri Cabuli Nenek-nenek

Waspada/Bothaniman jaya Telaumbanua.

HADIAH: Koordinator Posko Delasiga, A.A.Gulo SH, MH (berkacamata) dan Hermit Hia, SIP saat menyerahkan hadiah sepeda motor secara simbolis kepada guru teladan tingkat SD, SMP, dan SMA kepada Pj Bupati Nias Barat, Faduhusi Daeli, S.Pd di halaman Kantor Bupati Nias Barat, Kec. Lahomi barubaru ini. tani bagaimana mengolah, menanam dan merawat padi sehingga mendapatkan hasil panen yang meningkat. Kemudiandiberikanbantuan tanaman jagung hibrida khusus makanan ternak karena selama ini banyak petani yang memelihara ternak dengan memberikan makanan apa adanya sehingga hasilnyapun tidak memuaskan. Membuat peternakan babi sebagai pilot project yang membina masyarakat untuk beternak secara benar dalam hal perawatan dan pengembang biakan. Posko Delasiga memberikan bantuan percontohan pembibitan karet okulasi, coklat dan kelapa. Hasil pembibitan ini nantinya akan dibagikan kepada masyarakat petani yang tersebar di berbagai wilayah dan memiliki lahanuntukitu.Selainitudiberikan

kepada petani budi daya ikan air tawaryang nantinya diharapkan menjadi salah satu balai benih ikan di daerah itu. Kepada nelayan, Posko Delasiga akan memberikan bantuan percontohan rumpon (rumah ikan) sehingga hasil tangkap para nelayan yang tergabung dalam kelompoklebihmeningkat.Untuk bantuan ini tentunya diharapkan jaminan keamanan baik dari nelayan itu sendiri maupun dai pemerintah setempat. Dari berbagai program yang dilaksanakan Posko Delasiga dimaksud merupakan harapan dari Fona Marundruri sebagai putra Nias Barat yang telah berhasil di Jakarta agar daerah kelahirannya dapat mewujudkan kehadiran kesejahteraan bagi rakyatnya. Bothaniman JT

TALAWI (Waspada): Pria beristri dan memilkiki dua anak nekad mencabuli paksa wanita berusia 60 tahun, warga Kab. Batubara, Jumat (15/1). “Emak saya dicabuli tersangka di rumah dan diancam akan dibunuh bila berteriak, “ ujar menantu korban di RSUD Kisaran, Minggu (16/1). Saat tersangka melakukan aksinya, kata menantu korban, emak tinggal dengan seorang cucunya yang lemah mental, sehingga tidak mampu berbuat apa-apa saat tersangka beraksi. Setelah mendengar keterangan korban, keluarga segera melapor ke pihak berwajib, namun polisi meminta surat keterangan visum dari rumah sakit untuk melengkapi bukti. “Hasil visum dari rumah sakit positif, emak dicabuli paksa,” ujar menantu korban. Menurutnya, tersangka berusia sekira 30 tahun, waras, sudah beristri dan mempunyai dua anak. Tersangka telah lama merayu korban untuk berhubungan, namun diolak korban. “Kok tega dan nekad dia melakukan hal keji itu kepada wanita yang pantas menjadi ibunya,” jelas menantu korban. Sementara, Kapolsek Labuhanruku Polres Asahan AKP Mijer saat dikonfirmasiWaspada membenarkan. KatanMijer,pihaknyasedang menyelidiki kasus tersebut.(csap)

20 3 Komisi DPRD Tinjau Pelaksanaan Proyek Fisik APBD Karo TA 2009 KABANJAHE (Waspada): Komisi A, B dan C DPRD Karo akan tinjau pelaksanaan proyek pengerjaan fisik APBD TA 2009 baik di Dinas PUD, Pertanian, Dinas Kesehatan dan institusi lainnya sehingga dapat diketahui proyek mana saja yang baik dan kurang, termasuk pengerjaan proyek yang fiktif. “Sesuai ketentuan 31 Desember 2009 kemarin sejumlah proyek sudah ada yang selesai dikerjakan. Apabila proyek yang dikerjakan ada yang belum selesai dan juga tidak maksimal pengerjannya,DPRD akan menyampaikan secara tertulis kepada Bupati Karo Drs DD Sinulingga termasuk sebagai penanggung jawab anggaran,” ujar Ketua Komisi B Frans Dante Ginting didampingi Ketua Komisi A Sudarto Sitepu dan Ketua Komisi C Horison Sitepudi gedung DPRD Karo,Rabu (13/1). Menurutnya, hal ini dilakukan mengingat fungsi dan tugas anggota DPRD Karo periode 2009-2014 sebagai pengawasan penggunaan anggaran, legislasi dan budgeting. Apalagi adanya laporan dari masyarakat bahwasanya ada sejumlah pengerjaan proyek yang telah selesai dikerjakan asal jadi terutama di daerah Kec Lau Baleng, Mardinding, Tiga Binanga, Juhar dan Kec Kuta Buluh yang sangat jauh pantaun dari masyarakat. (c06)

Pengurus Brata Jaya Corruption T. Tinggi Sesali Sikap Direkturnya T. TINGGI (Waspada): Sejumlah pengurus Brata Jaya Corruption Watch KotaTebingtinggi, menyesalkan sikap pimpinan mereka yang mempertanyakanpersoalanijazahSMAKetuaDPRDKotaTebingtinggi HM Sjafri Chap. Mereka menilai keluarnya surat itu tidak sesuai dengan mekanisme organisasi. Hal itu disampaikan Humas BJC Drs Sujud, Kamis (14/1), bersama sejumlah pengurus, yakni Sekretaris S.Azamzami, BAc dan Bendahara Miswardi Tanjung, terkait pengiriman surat ke Kadis Pendidikan Sumut. Menurut Sujud, tindakan yang dilakukan Taufik Pardamean Sipayung selaku Direktur BJC tidak sesuai dengan ketentuan organisasi. Semestinya, kata Sujud, setiap surat yang keluar harus melalui prosedur yang ditetapkan, yakni melalui rapat pengurus dan tidak dilakukan sendiri-sendiri.“ApayangdilakukanTaufikPardamean,diluartanggung jawab BJC, tapi bersifat pribadi,” tegas Sujud. Sujud, menyatakan langkah yang dilakukan Taufik Pardamean Sipayung sebagai pimpinan sama sekali mengabaikan suara pengurus lainnya. Padahal, dampak yang terjadi di belakangnya akan ditanggung segenap pengurus, kata dia. Karena itu, Sujud mengatakan pengurus BJC tidak memandang surat itu ada. Hal senada disampaikan Sekretaris A Zamzami, BAc yang memandang tindakan Direktur BJC itu untuk menangguk di air keruh pada saat akan terjadinya pilkada Tebingtinggi. “Kita mensiyalir ada yang menunggangi dia, terkait dengan keluarnya surat itu,” tegas Zamzami. Langkah itu juga, tegas dia, merupakan upaya yang dilakukan untuk menghempang HM Sjafri Chap maju sebagai calon walikota dalam Pilkada Tebingtinggi 2010. Dia, mengimbau agar mereka yang berada di belakang tindakanTaufik Pardamean Sipayung, bersifat gentleman dan tidak main dari belakang. Sebelumnya, BJC Tebingtinggi, melalui suratnya mempertanyakan ketegasan Dinas Pendidikan Sumut tentang keabsahan ijazah SMA Ketua DPRD HM Sjafri Chap. Surat itu ditembuskan mulai dari Presiden RI, Mendagri dan beberapa instansi lainnya. (a08)

Jalan Surau R. Prapat Dibersihkan RANTAUPRAPAT (Waspada): Aksi pembersihan Jalan Surau, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, yang jorok dan banjir dilakukan Dinas Pasar dan Kebersihan (Dinpaskes) L.Batu secarabesar-besarandengan melibatkanunsurkecamatan,kepolisian, Koramil, Pemuda Pancasila dan puluhan warga, Jumat (15/1). Seperti diketahui, Jalan Surau merupakan kawasan yang terus tergenang air dan tempat banjir walau turun hujan sedikit saja. Hal itu disebabkan kecilnya saluran pembuangan air yang ada selain parit di sana dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah. Pantauan Waspada di lokasi, beberapa unit dump truk milik Dinpaskeb, satu unit alat berat dengan dua fungsi, beroperasi di jalan yang berdampingan dengan Pasar Baru yang merupakan pusat pasar di L.Batu itu. Alat berat dua fungsi saat itu mengeruk seluruh parit sepanjang ratusan meter yang telah tertimbun dengan sampah dan tanah yang warnanya telah kehitaman dan mengeluarkan bau tidak sedap. Selain itu, mobil pemadam kebakaran juga tidak tinggal diam. Dengan cara menggunakan tekanan air yang dikucurkan, parit yang telah dibangun jembatan, disemprot tanahnya untuk menggeser posisi timbunan ke daerah lebih terbuka. “Parit yang tidak dapat dikeruk dengan alat berat, kita kucur dengan tekanan air mobil pemadam dan juga pakai pengeruk dari bambu panjang agar tanahnya dapat dinaikkan ke badan jalan dan langsung diangkut ke dump truk untuk dibuang. Upaya ini sudah sering kita lakukan guna mencegah genangan air yang memang membanjiri jalan ini,” kata April Camat Rantau Utara didampingi Kadis Paskeb L.Batu Sotar Lubis, S.Sos. Ditambahkan April, kepada masyarakat, khususnya yang berdagang di sekitar Pasar Baru Rantauprapat dilarang untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan, terlebih ke dalam parit. Wakil Presiden Lions Club Rantauprapat Mitra L Sunario yang saat itu juga merasa terpanggil untuk bekerjasama menyumbangkan 3 truk material pasir batu (sirtu), seratus nasi bungkus dan 5 kotak air mineral. (a27)

Mobil Dirampas, Nasabah Laporkan PT Pro Car Ke Polisi RANTAUPRAPAT (Waspada): Mengaku mobilnya dirampas di tengah jalan, Ojak, warga Komplek Puri Indah, Blok F No. 2, Kel. Kartini, Kec. Rantau Utara, Kab. Labuhanbatu melaporkan PT Pro Car Finance Cabang Rantauprapat dan Medan ke Polres L.Batu. Kepada wartawan, Rabu (13/1) Ojak menuturkan, mobil Suzuki Escudo BK 1990 EP warna hitam yang masih kredit di PT Pro Car Medan yang diperolehnya dari Yudi Baskoro selaku pemilik awal, distop B Gultom dan dua temannya di sekitar Blok IX, Kota Pinang, Labuhanbatu Selatan (Labusel). Menurut Gultom kepadanya, mereka utusan perusahaan itu karena Ojak belum membayar kredit satu bulan lewat. Dengan bujukrayu Gultom, akhirnya Ojak memberikan mobilnya dan pindah mobil ke rombongan Gultom. Sedangkan mobilnya dikemudikan oleh Gultom. Namun, sesampainya di Rantauprapat, Gultom tidak menyahuti panggilan seluler Ojak, sedang dua teman Gultom bungkam tentang hal itu. “Sudah saya katakan sesampainya di Rantauprapat akan saya bayar dan itu belum sampai dua bulan terlambatnya, masih ada waktu tiga hari lagi. Tapi si Gultom tidak mengangkat seluler saya hingga sekarang, inikan perampasan,” kata Ojak. Untuk mencari kejelasan, Ojak dan rekannya mendatangi kantor Medan. Namun, di sana dia mendapat keterangan itu urusan kantor PT Pro Car Rantauprapat. Parahnya, pengalihan mobil dari Yudi ke tangannya diketahui Ronal Hutabarat dan Ismar, petugas perusahaan di Cabang Rantauprapat. Bahkan keduanya menyarankan agar secepatnya mengalihnamakan dan segera melaporkannya. “Si Yudi baru sekali membayarnya melalui rekening ke Medan dan saya sudah lima kali membayar rekening langsung dengan Pak Ismar.Tapi mengapa saya seperti tidak bayar bertahun-tahun, bahkan mobilnya dirampas. ‘’Orang di kantor Medan bilang di Rantauprapat urusannya, tapi Cabang Rantauprapat mengatakan itu urusan Medan . Saya menilai ini seperti ada permainan,” tambah Ojak. Ditambahkan, saat dirampas, Sabtu (9/1) sekira pukul 16:00, B Gultom dan rekannya meminta denda kepadanya senilai Rp 5 juta. Setelah tawar-menawar disepakati Rp1 juta. Namun begitu, Ojak hanya menjadi permainan oleh perusahaan mobiltersebut.“Sayasudahditipudanmobilyangsayakreditdirampas yang sampai sekarang saya tidak tahu keberadaannya,” kenang Ojak lagi. Zainal Fikri, Pelaksana Harian PT Pro Car Cab. Rantauprapat didampingi Ronal Hutabarat ketika dikonfirmasi mengatakan tidak dapat berbuat banyak. Pasalnya akad kredit itu terjadi di kantor Medan dan itu sesuai dengan hasil konfirmasinya ke kantor Medan. (a27)

Sumatera Utara

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Komisi D DPRD SU Peringatkan PT PHS Terkait Pengelolaan Limbah PADANGLAWAS (Waspada): Komisi D DPRD Sumatera Utara memperingatkan manajemen PT Permata Hijau Sawit (PHS) Mananti, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padanglawas agar limbah perusahaan tidak menimbulkan keresahan di masyarakat. Hal itu terungkap, ketika komisi itu Jumat (15/1) meninjau ke beberapa pabrik pengolahan hasil perkebunan seperti kelapa sawit dan karet di beberapa wilayah kabupaten termasuk di Padanglawas. Dalam kunjungan itu tim DPRD SU langsung melakukan peninjauan ke kolam pengolahan limbah pabrik sebelum dibuang ke Sungai. PKS PT PHS Mananti yang selama ini sering menimbulkan keresahan masyarakat termasuk salah satu target, sesuai dengan laporan Badan Lingkungan hidup telah dua kali menimbulkan pencemaran ke Sungai Sosa melalui Aek Siponing-poning. Koordinator tim DPRD SU yang jugaWakil Ketua DPRD SU, H Muhammad Affan, Ketua Komisi D, H. Ajib Shah, wakil Ketua, Tagor Simangunsong, Sekretaris, Jhon Hugo Silalahi, bersama anggota, Mustofawiyah,Yusuf Siregar, Jamaluddin Hasibuan, Tunggul Siagian, Restu Sarumaha, Analisman Zaluchu, Hamanisul Bahsan, Zulkarnain, Andi Arba, Toni Sianturi, Maratua Siregar, Willer Pasaribu, Jefri Januar Pribadi, Fadli Nurzal, Abul Hasan Maturidi dan Iman Nasution, meminta manajemen PT PHS untuk memperbaiki pengelolaan limbah.

Sebab saluran pembuangan limbah pabrik langsung ke Aek Siponing-poning. Yntuk itu tim meminta agar menutup saluran pembuangan limbah ke sungai Siponing-poning. Kemudian rombongan tim meninjau Sungai Sosa dan melihat sungai telah berubah warna menjadi hitam, tepatnya di tempat jatuhnya Aek Siponing-poning yang biasa menjadi pembuangan limbah. Menurut H Syahwil Nasution dan Idham Hasibuan anggota DPRD Palas yang ikut mendampingi rombongan, Sungai Sosa merupakan sarana vital bagi kehidupan masyarakat sekitar. Termasuk untuk kebutuhan mandi dan cuci, tetapi belakangan sering dicemari air limbah dari PKS PT PHG. Bukan hanya menimbulkan penyakit kulit bagi warga masyarakat yang selalu mandi di sungai itu, tetapi juga memusnahkan mahluk yang hidup di Sungai Sosa, termasuk ikan dan sejenisnya. Kondisi seperti ini telah sering terjadi, bahkan telah berulangkali diperingatkan, baik oleh masyarakat sekitar lingkungan perusahaan, begitu juga melalui pemerintah daerah setempat. Namun perusahaan masih saja mengulangi hal yang sama, tidak mengindahkan keresahan masyarakat setempat. Wakil Bupati Padanglawas, H Ali Sutan Harahap didampingi Kakan Lingkungan Hidup Palas, Drs Zulkifli Harahap dan Camat Hutaraja Tinggi, Gunungtua H Daulay, telah beberapa kali mendapat laporan, perusahaan melakukan pembuangan limbah ke Sungai Sosa. Bahkan pemerintah daerah telah mengingatkan pihak perusahaan agar tidak mem-

Dugaan Mark Up Alkes Dinkes Taput Masih Jadi Sorotan TARUTUNG (Waspada): Seputar dugaan mark up proyek pengadaan alat-alat kesehatan (Alkes) pada Dinas Kesehatan Kab. Tapanuli Utara (Taput) tahun 2009 mendapat sorotan hangat di kalangan masyarakatkhususnyadiKotaTarutung. Kejatisu sudah memanggil Kadis Kesehatan Taput Jumaga Nainggolan, SKM untuk diperiksa atas dugaan penyelewengan itu. Proyek itu bersumber dana dari DPDF dan PPD tahun anggaran 2009, dengan pengumuman pelelangan 29 Juni 2009, sebesar Rp8 285.055.680,Menyikapi sorotan masyarakat itu, PPTK/pimpro proyek Alkes Dinkes Taput Ramli Simamora, saat ditemui di sekitar kantor Dinkes Taput, Kamis (14/ 1) tidak bersedia memberikan jawaban “Tidak ada waktu saya untuk melayani kalian (Waspada-red), saya mau ada urusan keluar,” ungkap Ramli sambil melangkah cepat. Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Panitia Pelela-

ngan Alkes Dinkes Taput B. Sibuea kepada Waspada menyebutkan, proyek Alkes itu telah dilelangkan pada Juni 2009, dengan pemenang lelang CV Martabe Nauli. Sementara anggota panitia penerima barang Alkes, Dr Ganda Nainggolan menjawab Waspada, Kamis (14/1) mengatakan, pengadaan Alkes Taput tahun 2009 sebesar Rp8.285. 055.680 telah terlaksana 100 persen dan lulus sensor dari pemeriksaan tim panitia. “Kita bertanggungjawab bahwa jenis barang Alkes tahun 2009 persis sama dengan dokumen lelang, yang jumlah jenis barang mencapai 1.000 jenis. Produk Alkes itu mayoritas dari Australia dan Amerika, sedangkan produk lokal hanya sebagian kecil,” ujarnya. Kadis Kesehatan Pemkab Taput Jumaga Nainggolan, SKM, beberapa kali dihubungi Waspada via HP-nya tidak merespon. “Pak kadis lagi ada tugas dinas di Medan,” sebut staf bermarga Nainggolan. (c12)

Ambil Uang Tanpa Kuitansi, Oknum KPP T. Tinggi Diadukan TEBINGTINGGI(Waspada): Oknum supervisor Kantor Pelayanan Pajak Kota Tebingtinggi, TSH, diadukan ke atasannya, karena telah mengambil uang dari Kardi, 59, warga Jalan Sudirman, senilai Rp5 juta. Pengambilan uang itu jadi masalah, karena TSH menyebutkan dana itu untuk pembayaran pajak penghasilan (PPh). Saat ditemui wartawan, di ruang KPP Jalan Sutoyo S, Senin (11/1), membenarkan telah mengadukan perbuatan TSH kepada atasannya Drs M Simblon sebagai Kepala KPP Kota Tebingtinggi. Dikatakan, persoalan pengambilan uang dengan alasan pembayaran PPh itu, berawal dari kedatangan TSH ke kediaman Kardi. Alasannya saat itu, kata Kardi, melakukan pemeriksaan dan menunjukkan surat tugas secara tersamar. TSH kemudian menyarankan Kardi agar mendaftar sebagai wajib pajak. Namun, Kardi menerangkan dirinya tidak memiliki usaha dan pekerjaan. Sedangkan kebutuhan hidupnya ditanggung anak kandungnya yang menjadi wajib pajak, yakni Johnsen dengan NPWP 08.018.990.5114.000. Soal itu sudah disampaikannya ke KPP Tebingtinggi pada 18 Maret 2009. Dalam surat itu dilampirkan pula daftar keluarga sebagai tanggungan

Johnsen. “Memang anak saya usahanya budi daya walet, tapi kan bukan saya,”: keluh Kardi. Namun TSH tetap ngotot, malah terkesan mengancam akan mengeluarkan ketetapan pajak secara jabatan antara Rp5 juta hingga Rp10 juta. Takut dengan ancaman itu, Kardi terpaksa mengeluarkan dana Rp5 juta pada 9 Juli 2009 dengan menyerahkannya pada oknum itu untuk pembayaran PPh. Namun, setelah menerima dana itu, TSH tidak memberikan kwitansi pembayaran kepada Kardi. Hal itu mmebat warga ini curiga, apakah benar TSH menyetorkan dana itu atau tidak. Tak sampai di situ, uknum TSH jga pada 14 Juli 2009 mendatangi kembali Kardi dan meminjam kendaraan sepeda motor kepada anaknya. “Malah hingga kini sepeda motor itu belum dikembalikannya,” ungkap Kardi. Karena perbuatan yang keterlaluan itu, Kardi akhirnya mengadukan persoalan itu kepada Kepala KPP dan pada beberapa pihak. Secara tertulis pengaduan resmi disampaikan kepada Kepala KPP tertanggal 11 Januari 2010. Surat it ditembuskan kepada Menteri Keuangan RI, Dirjen Pajak. Direktur Kebutuhan Internal Perpajakan dan Kakanwil Dirjen Pajak II di Siantar. “Saya berharap persoalan ini bisa ditangani,” harap dia. (a08)

buang limbah cair langsung ke sungai sekaligus diminta memperbaiki pengelolaan limbah, sehingga tidak mencemari air jika dibuang ke sungai. Karena tidak sedikit warga yang menggunakan air sungai sosa untuk mandi dan cuci, termasuk beberapa desa wilayah Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Laws yang

berada di pinggiran sepanjang Sungai Sosa, malah hingga ke kabupaten tetangga Rokan Hulu, Provinsi Riau. Pihak manajemen PT PHS, Asep, terkait dugaan pencemaran air Sungai Sosa akibat pembuangan limbah cair dari PKS PT PHS, itu terjadi akibat kecelakaan, sambungan pipa saluran pembuangan limbah ke la-

han perkebunan terlepas, sehingga melimpah ke Aek Siponing-poning kemudian ke Sungai Sosa. Hal itu bukan disengaja, selama itu perusahaan telah melakukan pengolahan limbah dengan baik dan tidak mungkin melakukan pembuang limbah secara sengaja yang menyebabkan tercemarnya Sungai Sosa.

Dikatakan saat ini perusahaan mengolah TBS dengan kapasitas 60 ton per jam selama 18 jam sehari, atau 1.080 TBS per hari. Pengolahan TBS menjadi CPO menghasilkan limbah cair 594 m3 per hari, limbah padat berupajanjangankosong(jankos), 237,6 ton per hari, serat, 135 ton per hari dan cangkang 54 ton per hari, jelasnya. (a32)

Waspada/Syahril Ilham

BERGANTUNGAN : Sebuah angkot sedang melintas di Jalinsum Damuli Pekan Kecamatan Kualuh Selatan, Labura, para pelajar bergantungan di atas angkot tanpa memikirkan bahaya yang mereka perbuat. Hal semacam ini sudah menjadi tradisi bagi mereka (anak sekolah) setelah pulang dari sekolah, para sopir nampak sengaja membiarkan mereka demi mengejar setoran, perlu perhatian serius dari pihak terkait namun hingga saat ini belum ada tindakan tegas atau sangsi yang diberikan kepada pihak angkutan khususnya pada para sopir. Foto direkam Jumat (15/1).

PKS PTP N IV Sosa Jaga Dampak Lingkungan HUTARAJA TINGGI (Waspada): Kehadiran Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit (PKS) wilayah kabupaten Padanglawas pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar lingkungan perusahaan. Diharap PKS PTP N IV terus menjaga dampak lingkungan akibat limbah pabrik. Ketua Komisi D DPRD Sumut, H Ajib Shah, Jumat (15/ 1) ketika melakukan kunjungan dan peninjauan pengelolaan limbah pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) milik PTP Nusantara IV di wilayah Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padanglawas. Setelah meninjau kolam pengolahan limbah pabrik, Ketua Komisi D DPRD Sumut

bersama rombongan menyampaikan kepada pihak manajemen perusahan agar terus menjaga dan memlihara pengolahan limbah tetap berjalan baik, sehingga tidak menimbulkan pencemaran yang menimbulkan keresahan. Kehadiran perusahaan di daerah ini diharap tidak hanya untuk mengejar keuntungan semata, dan mengabaikan sosial kemasyarakatan. Investor yang masuk di daerah ini tidak dilarang mencari keuntungan, tetapi diharap tidak mengabaikan dampak lingkungan. Site Manajer PKS PTP N IV Kebun Sosa, Ir Yanto Ginting, untuk menjaga kelestarian lingkunganm, pihak perusahaan telah mempercayakan kepada

konsultan perusahaan untuk melaksanakan studi evaluasi mengenai dampak lingkungan secara bertahap. Hal itu demi kelestarian lingkungan dan memenuhi ketentuan dan norma-norma yang telah digariskan serta ditentukan pemerintah. Sehingga sejak tahun 1988 dibangunnya pabrik telah dibangun unit pengelolaan limbah, bahkan tahun 1995 telah dilakukan perbaikan dan penyempurnaan unit pengelolaan limbah seiring dengan perkembangan volume produksi yang dihasilkan unit PKS PTP N IV Sosa agar limbah dapat tertampung seluruhnya pada kolam/ unbit pengelolaan limbah. Diterangkannya, kapasitas kolam limbah PKS PTP N IV Sosa,

127.158 m3, termasuk deoling pond , 5.574 m3, primery pond, 45.194m3,secondarypond,23.168 m3, facultative, 23.206 m3, Algal pond 1, 9.728 m3, Algal pond 2, 9.728 m3, Algal pond 3, 5.280 m3, Algal pond 4, 5.280 m3. Sementara limbah cair yang keluar dari pabrik mencapai 960 m3 per hari dengan kapasitas pengolahan TBS 50 ton per hari, lama masa tinggal limbah di kolam penampungan mencapai 132 hari. Namun, rombongan Komisi D DPRD SU bersama pemerintah daerah setempat terus meminta PTPN IV memperbaiki pengelolaan limbah sehingga tidak merusak dan menimbulkan pencemaran lingkungan. (a32)

Pekerjaan Belum Rampung, Paket Proyek Senilai Hampir Semiliar Dibayar Lunas SIBUHUAN ( Waspada): Pekerjaan Pembangunan Pasar tradisional di Desa Ujung Batu I, Kec.Sosa, Padanglawas TA 2009 senilai Rp 999.751.000 belum rampung, namun Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi setempat telah membayar lunas nilai pekerjaan sebesar 100 persen. Batas waktu pelaksanaan yang ditentukan pada 5 November, sudah dua bulan berlalu, namun sesuai dengan pengamatan Waspada minggu kemarin, pekerjaan pembangunan yang dilaksanakan CV Enam Bersaudara masih dalam tahapan finishing.

Padahal Keppres No: 61 Tahun 2004 tentang perubahan atas Keppres Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Barang/Jasa Pemerintah pada Penjelasan Pasal 33 ayat (2), khusus untuk pekerjaan konstruksi, pembayaran hanya dapat dilakukan senilai pekerjaan yang telah terpasang, tidak termasuk bahan-bahan, alatalat yang ada di lapangan Kemudian, sesuai dengan kontrak, pembayaran prestasi pekerjaan dilakuka sesuai termin pekerjaan, angsuran pertama sebesar 20 persen setelah pekerjaan bernilai 25 persen. Angsuran ke dua dibayar sebesar

30 persen setelah pekerjaan berniali 55 persen. Angsuran ke tiga 25 persen setelah pekerjaan bernilai 80 persen. Angsuran ke empat 20 persen setelah nilai pekerjaan selesai 100 persen. Angsuran ke lima sebasa 5 persen lagi dibayarkan setelah masa pemeliharaan berakhir. Nilai pekerjaan diukur dari harga borongan. Kadis Perindagkop Padang Lawas Muda Hamonangan, Sabtu (16/1) di Sibuhuan tidak membantah pembayaran yang melewati termin pekerjaan. Dia mengatakan hal itu berdasarkan laporan yang diajukan pejabat pembuat komitmen (PPK)/

pejabat pelaksana teknis Kegiatan (PPTK), yang mengatakan pekerjaan pembangunan telah selesai. “Berdasarkan laporan pimpro, (PPK/PPTK) maka kita memberikan termin pembayaran diproses sesuai dengan persentase pekerjaan yang sudah diselesaikan. Nah dalam laporan tersebut telah selesai,” ujar Muda Hamonangan. Katanya, sebelumnya dia telah memberikan tegoran pertama dan kedua terhadap kontraktor yang mengerjakan pekerjaan paket proyek, namun teguran tidak memicu kecepatan penyelesaian pekerjaan. (crif)

Pembangunan Lamban, Masyarakat Palas Harus Kritis PADANG LAWAS (Waspada): Menjelang satu tahun pemerintahan Padanglawas defenitif, di bawah pimpinan Bupati Basyrah Lubis, SH dan Wakil Bupati, H Ali Sutan Harahap, tapi pembangunan masih terkesan lamban. Elemen masyarakat termasuk mahasiswa harus lebih kritis. DemikiandiungkapkanKetua Umum DPP Himpunan Mahasiswa Padang Lawas (HIMPPAS) Periode 2007-2009 Abdul Rahman Daulay, SE, Sabtu (16/1). Diamelihat kegiatandanpro-

gram di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masih belum menunjukkan pembelaan atau perhatian serius yang menyentuh langsung terhadap kepentingan rakyat, bukan sebaliknya lebih mengutamakan kepentingan kelompok ataupun golongan. Seperti kebijakan dalam penataan struktur pemerintahan yang tidak proporsional, pelaksanaan seleksi CPNS yang amburadul dan terkesan tidak transparan. Begitu juga pelaksanan

proyek fisikTA 2009 yang ditemui kejanggalan, malah sempat mendapat protes dari masyarakat. Hal ini dikarenakan kurangnya kekompakan di antara lembaga dan instansi pemerintahan Padanglawas sendiri. Dimana koordinasiinternalpemerintahan termasuk di tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terlihat sangat kurang, sehingga tidak ada kekompakan. Kondisiinitentutidakterlepas dari kemampuan manajerial pemimpin daerah itu sendiri, sehi-

ngga tidak bisa untuk membangun kebersamaan di tingkat internal pemerintahan. Akibatnya, masing-masing instansi ataupun SKPD bergerak dengan jalan dan cara masing-masing pula. Namun di tahun kedua pemerintahan Basyrah Lubis dan H Ali Sutan Harahap diharap agar lebih meningkatkan koordinasi, sehingga pelaksanaan kegiatan dan program bisa berjalan baik sesuai harapan masyarakat daerah Kabupaten Padanglawas. (a32)

Kejatisu Panggil Beberapa Pejabat Teras Samosir SAMOSIR (Waspada): Kejaksaan Tinggi Sumut memanggil empat orang pejabat eselon. Menurut Pardamean Naibaho, aktivis LSM Kab. Samosir kepada Waspada, Jumat (15/ 1) pemanggilan keempat pejabat teras Kab. Samosir berkaitan dengan temuan kegiatan tahun 2007 dan 2008. Ditambahkan Pardamean,

pemeriksaan terhadap mantan Kadis PU Samosir sudah berulang kali dipanggil Jaksa, namun hingga saat ini status pemeriksaannya tidak menemui titik terang. Sebenarnya sebagian besar Kegiatan SKPD selama tahun 2009 di Samosir masih banyak yang melanggar ketentuan dan hal ini perlu diperiksa. Seperti Dinas Pendapatan dan Keua-

ngan Daerah (Dispenka) yang sudah melakukan pembayaran kegiatan hingga 100 persen padahal kegiatannya belum selesai, dan diminta hal ini menjadi bahan masukan bagi jajaran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang akan datang ke Samosir, papar Naibaho. Disebutkan Naibaho, hasil kinerja Kajari Balige sangat disayangkan belum optimal ka-

rena belum mampu menetapkan status hukum bagi pejabat teras Samosir yang telah dipanggil ke Balige. Sekdakab Samosir Drs Tigor Simbolon kepada wartawan mengatakan Surat Perintah Tugas (SPT) yang dikeluarkan Bupati Samosir terkait pemanggilan ke Kejatisu ada sebanyak 4 orang untuk menghadap pada tanggal 12 Januari 2010. (c10)

Aceh

WASPADA Senin 18 Januari 2010

21 Polisi Kejar Pengeroyok Polhut

Masjid Raya Pase ‘Seuramoe’ Malikussaleh PANTONLABU, Aceh Utara, (Waspada): Panitia pembangunan Masjid Raya Pase Pantonlabu, harapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara, agar memonumentalkan masjid ini sebagai ‘Seuramoe’ Malikussaleh. Ditinjau dari geografis masjid berbiaya Rp30 miliar lebih ini yang berlokasi di pintu gerbang Aceh Utara, layak bagi Pemkab setempat melegitimasikan sebagai monument sejarah Pase yang terkenal dengan bumi Malikussaleh, yaitu kerajaan Islam pertma di nusantara. Warga antar provinsi yang datang dari arah Sumatera Utara (Sumut), lewat Kabupaten Aceh Timur, lewat jembatan Pantonlabu, masuk ke bumi Malikussaleh, pasti melalui gerbang kota pisang sale (Pantonlabu), Kec Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Di jantung kota Pantonlabu, bersisian dengan Jl negara Medan – Banda Aceh, sebelah kiri mata akan tertumbuk dengan sebuah masjid kokoh yang berdiri megah di tengah-tengah pekarangan seluas 1 hektar lebih. “Bangunan masjid ini dirintis tahun 1972 dengan arsitektur sederhana, sesuai zamannya kala itu. Namun, setelah beberapa kali renovasi, karakter kemegahannya semakin nyata, sehingga sekarang nampak benar-benar anggun, berwibawa dan layak menjadi simbol sejarah Malikussaleh yang tak terbantahkan,” kata sekretaris I panitia masjid ini, H Said Husein kepada Waspada, Sabtu (16/1). Apa yang diungkapkan Said Husein, diamini panitia lainnya yang memberi keterangan secara bergantian. Antaranya ketua Seksi keuangan, H T Thamrin Mahmud (mantan anggota DPRK Aceh Utara, periode 2004-2009), benhara umum H Hasan Kaoy alias H Hasan

Masco dan beberapa personil pantia lainnya yang hari-hari setia di kantor sekretariat masjid tersebut. “Kami sudah usulkan, agar Pemkab Aceh Utara, memberi lisensi masjid Raya Pase sebagai tower sejarah masa keemasan bumi Malikussaleh. Dengan lisensi itu, sehingga Pemkab setempat menindak lanjuti dengan alokasi anggaran rutin untuk merawatnya. Permintaan ini sah-sah saja, kalau ditinjau dari sisi keunggulan geografisnya yang terletak pada perbatasan Aceh Timur – Aceh Utara,” sebut H T Thamrin Mahmud. Keseriusan masyarakat Kec Tanah Jambo Aye, terdiri dari 47 gampong (desa), kata Ampon Wen (panggilan akrab H T Thamrin Mahmud-red) dalam memback-up pembangunan masjid ini cukup tinggi. “Bayangkan pasca kegiatan renovasi, 11 Oktober 1998 (11 tahun terakhir-red), bangunan megah sudah berdiri dengan biaya yang sudah terserap sebesar Rp 11,8 miliar dari dana yang diterima sumber donatur senilai Rp13,5 miliar,” lanjut Said Husein. Kendati bangunan masjid sekarang sudah bisa dimanfaatkan secara prima, namun biaya finishing diperkirakan lebih besar. Finishing lantai I dan II, menurut panitia tak kurang dari Rp20 miliar. Sebab, kedua lantai masjid ini diberi lantai marmer kristal white (putih) dan granit blue pearl. Volume masjid (lantai I) seluas 1.169,64 meter persegi dengan daya tampung 1.620 jamaah, sedang lantai II seluas 1.071,2 meter persegi dengan daya tampung 1.350 jamaah, plus serambi (teras) seluas 973,72 meter persegi.(b10)

Pasien Kritis, Puskesmas Blangpidie Tanpa Medis BLANGPIDIE (Waspada) :Wadi, 29, korban kritis karena kesetrum listrik ditelantarkan petugas medis Puskesmas Blangpidie, seorang kerabat Wadi menyebutkan tidak ada dokter dan parawat yang menangani kerabatnya itu. “Tak ada seorangpun,” kata Ulul kepada Waspada, Sabtu (16/1) siang. Wadi, kata kerabatnya, berasal dari Desa Sangkalan. Wadi kesetrum listrik saat sedang bekerja di sebuah usaha perabot di kawasan Keude Siblah, Kecamatan Blangpidie, sekira pukul 11.00. Korban langsung dibawa ke Puskesmas Blangpidie. Namun keluarga dan teman korban kecewa setiba di Puskesmas karena sudah 30 menit menunggu tak satupun petugas medis yang tampak menangani korban, hingga korban dibawa ke sebuah praktek dokter tak jauh dari Puskesmas. “Dari pada terjadi yang bukanbukan, kami khawatir,” kata Ulul. Kadis Kesehatan Aceh Barat Daya, H Khadry membenarkan di Puskesmas itu tidak ada dokter karena sedang berada di Medan. Namun katanya, ada seorang perawat dengan status bakti. “Yang pegawai negerinya sedang sakit, dokternya ada di Medan,” kata H Khadry yang

dikonfirmasi, Minggu (17/1) siang. Dinas Kesehatan kata Khadry, akan segera menetapkan dokter baru di Puskesmas Blangpidie. “Bila sudah ada kepastian, kami akan tempatkan petugas medis baru di Puskesmas Blangpidie,” kata Khadry. Terkait masalah itu, Ketua Komisi-A DPRK Abdya Reza Mulyadi. A. Ma menyebut kinerja dinas kesehatan amat buruk. Sebagai salah satu Puskesmas rawat inap di Abdya, Reza berpendapat sebagai ujung tombak perawatan Puskesmas di tengah kota Blangpidie harus selalu siaga. “Harusnya dinas bertugas mengatur tenaga medis disana agar selalu siap agar kapan di perlukan oleh pasien selalu ada,” sebut Reza. Reza mengharapkan Bupati Aceh Barat Daya melakukan reformasi total pada jajaran Dinas Kesehatan Aceh Barat Daya, selain soal minimnya tenaga dokter di rumah sakit Abdya, juga di Puskesmas di sembilan kecamatan di kabupaten itu. “Memang ini kesalahan piket atau semacamnya akan tetapi kesalahan mereka itu tak terlepas dari kebobrokan kinerja kepala Puskesmas atau pun pejabat penting di sana,” demikian Reza Muliadi.(b32)

Lagi, Tiga Remaja Ditahan Kasus Pencurian PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Kepolisian Sektor Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Sabtu (16/1) siang kembali menahan tiga remaja tanggung karena diduga terlibat kasus pencurian. Sehari sebelumnya, jajaran Polsek Tanah Jambo Aye juga berhasil mengamankan lima siswa kelas satu SMA dengan kasus serupa. Ketiga tersangka yang diamankan kemarin, masing-masing Ibl ,17, siswa kelas satu SMA, Rah,16, pelajar kelas tiga SMP dan Rdr, 17, remaja putus sekolah yang sehari-hari bekerja di salah satu doorsmeer di Pantonlabu. Ketiganya tercatat warga Rawang Iteik, Kecamatan Tanah Jambo Aye. “Mereka diduga kuat mencuri dua unit sepeda dayung di Pantonlabu beberapa waktu lalu. Kertiganya kita amankan di tempat dan waktu terpisah berkat pengembangan informasi dari lima remaja yang ditangkap sehari sebelumnya,“ kata Kapolres Aceh Utara AKBP Herman Sikumbang melalui Kapolsek Tanah Jambo Aye, AKP Razali, menjawab Waspada di ruang kerjanya, Sabtu (16/1). Kapolsek juga menyebutkan, bersamaan dengan penahanan ketiga remaja itu, polisi turut menyita dua sepeda hasil curian sebagai barang bukti. Salah satu sepeda tersebut sudah dijual senilai Rp200 ribu kepada Asnidar, 35, ibu rumah tangga, asal Desa Bintah Kecamatan Madat, Aceh Timur. “Sepeda merek polygon itu dicuri oleh Rdr dikawasan Pantonlabu, kemudian diserahkan ke Rah dan Ibl untuk dijual kepada Asnidar secara cash Rp200 ribu. Kepada Asnidar, Rah dan Ibl mengaku sepeda itu milik mereka dan

memiliki surat lengkap yang akan diantar belakangan. Namun setelah ditunggu ternyata surat dimaksud tak kunjung diantar kedua tersangka,” ungkap AKP Razali. Pada kesempatan ini, Kapolsek Tanah Jambo Aye juga menyebutkan, karena para tersangka masih dibawah umur, kemungkinan besar kasus mereka akan di limpahkan ke bagian Perlindungan dan Pelayanan Anak (PPA) Polres Aceh Utara. “Saat ini kita masih melakukan koordinasi dengan pihak Mapolres,” tandas Kapolsek. Sementara Asnidar yang ditanyai terpisah di Mapolsek Tanah Jambo Aye, mengaku tidak mengetahui sepeda yang dibelinya hasil curian. “ Saya terkejut ketika aparat polsek Tanah Jambo Aye mendatangi rumah saya dan mengatakan sepeda itu bermasalah. Jika tahu begini, saya pasti tak mau membelinya,” ujar Asnidar. Sebagaimana diwartakan sebelumnya, aparat Polsek Tanah Jambo Aye, Aceh Utara berhasil menangkap dan menahan lima siswa kelas satu SMA dalam satu penyergapan sejak Kamis (14/1) malam hingga Jumat (15/1) dinihari. Mareka diduga terlibat kasus pencurian satu unit sepeda motor dan sepeda dayung. Pasca penangkapan kelima siswa ini, polisi terus melakukan penyelidikan dan penyelidikan hingga akhirnya, Sabtu (16/1) polisi kembali berhasil menangkap tiga tersangka lainnya yakni Ibl , 17, Rah, 16, dan Rdr, 17. Ketiga remaja tanggung ini diduga terlibat kasus pencurian dua unit sepeda dayung di kawasan Panton labu, beberapa waktu lalu.(cmus)

Terkait Korupsi DAK 2007

Jaksa Layangkan Panggilan Pada Istri Bupati BLANGPIDIE (Waspada): Diduga terkait menerima aliran dana korupsi dana alokasi khusus pendidikan tahun anggaran 2007, istri Bupati Aceh Barat Daya mendapat panggilan pertama dari Kejaksaan Negeri Blangpidie. Pemanggilan itu hingga kini belum dipenuhi Ida Agustina, padahal pihak kejaksaan hanya akan meminta Ida mengklarifikasi pengakuan mantan Kadis Pendidikan Aceh Barat Daya, Drs. Nas M.Hum yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi DAK Pendidikan 2007 yang diduga merugikan negara senilai Rp1,8 miliar dari anggaran Rp4 miliar untuk penyediaan pelajaran sekolah seperti buku dan alat praktek belajar mengajar bagi 40 sekolah dasar di Kabupaten Aceh Barat Daya. Kepada wartawan, Nas menyebut Ida menerima senilai Rp115 juta uang hasil korupsi DAK 2007. Surat pemanggilan tersebut menurut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Blangpidie, Risal Nurul Fitri,SH, Saksi Ida Agustina belum memenuhi panggilan kejaksaan, “Mungkin dibutuhkan panggilan ketiga,” kata Risal kepada wartawan Kamis (14/1) lalu. Surat panggilan pertama untuk Ida Agusti-

na secara resmi dilayangkan pada Selasa (12/ 1) namun, kala itu sampai jam 18.00 WIB ida tidak tampak di Kantor Kejaksaan Negeri Blangpidie, begitu juga dengan pemanggilan kedua atas istri bupati itu. Sementara mantan Sekdakab Aceh Barat Daya,Yunus Mawardi terlihat mondar-mandir di kantor Kejari Blangpidie, Yunus berhasil ketemu dengan Kasi Pitsus Kajari Blangpidie, namun Risal yang ditanyai Jumat (15/1) petang mengaku tidak mengetahui yang dibicarakan. “Bila terkait perkara DAK -kasus DAK Pendidikan 2007- itu, maka beliau (Yunus Mawardi) tidak akan dilayani,” kata Risal yang mengaku saat kunjungan mantan Sekda itu sedang di Nagan Raya menghadiri serahterima Danrem 012/TU. Pemanggilan atas Ida, kata Kajari Blangpidie, untuk kedua kalinya sudah dilayangkan. Ida diharapkan hadir untuk diperiksa sebagai saksi atas kasus dana alokasi khusus pendidikan tahun anggaran 2007 pada Kamis pekan ini. “Tadi baru ditandatangani, sudah diantar,” kata Risal.(b32/b19)

BIREUEN (Waspada): Pihak Polres Bireuen, berupaya mengungkapkan motif dan menangkap pelaku pengeroyokan seorang personel Polisi Hutan (Polhut), kabupaten setempat, yang diduga pelakunya sekitar enam pria saat korban pulang ke rumahnya sepulang dari operasi illegal logging. Kapolres Bireuen, AKBP T Saladin SH, melalui Kasat Reskrim, AKP Trisna SafariYandi SH yang ditanya mengenai perkembangan kasus pengeroyokan Affan, 30, seorang personel Polhut Bireuen, asal Desa Blang Keutumba, Juli kabupaten setempat mengatakan, pihaknya terus memburu pelaku pengeroyokan. Bahkan diakuinya, sejumlah anggotanya teus mengejar dan mencari pelakunya. “Kasus ini terus dikembangkan,” katanya. Informasi yang diperoleh Waspada Sabtu petang lalu, kondisi Affan mulai membaik, walaupun wajahnya masih terlihat memar dan bengkak, bahkan, kabarnya sudah masuk kerja kembali. Diberitakan sebelumnya, Affan seorang anggota Polhut Bireuen dikeroyok enam pria saat pulang ke rumahnya setelah mengangkut kayu illegal yang ditemukan dalam sebuah operasi.(b03)

Waspada/M Jakfar Achmad

MASJID RAYA PASE: Panitia pembangunan dilatarbelakangi Masjid Raya Pase Pantonlabu, Kec. Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.

Minah Masih Mahal Dan Langka Di Agara KUTACANE (Waspada): Kendati pasokan dari agen terus mengalir, namun kelangkaan dan mahalnya harga minyak tanah di Aceh Tenggara terus berlanjut, bahkan antrean dan rebutan minyak tanah (minah) masih jadi pemandangan umum di sejumlah pangkalan. Beberapa warga dan ibu rumah tangga yang ditemui Waspada, Sabtu dan Minggu (17/1) mengaku resah dan semakin kebingungan akibat langka dan mahalnya harga jual minah dari pengecer di berbagai pelosok bumi sepakat segenep. Untuk mendapatkan satu botol minyak tanah, kata Ame Adan warga Kota Kutacane, mereka harus mengeluarkan uang Rp5000, itu pun harus mencari ke beberapa pengecer yang masih menjual dan menyediakan

minah. Masalahnya, meski harga minah di pangkalan dijual Rp2.500 per botol, namun bila sedikit terlambat ,warga kerapkali kecewa dan terpaksa pulang dengan tangan hampa. Akibatnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga seringkali kalang kabut mendatangi dan mencari minah dari satu pengecer ke pengecer lainnya. Senada dengan Ame Ada, Wati, ibu rumah tangga lainnya mengatakan, awalnya warga menduga kelangkaan dan mahalnya minah hanya terjadi pada saat tahun baru 1 Muharram, natal dan tahun baru, tapi anehnya kondisi terus berlanjut hingga memasuki Januari 2010. “Untuk satu botol minyak tanah harganya Rp4.500, itu hanya ada di kuning, sedangkan di kawasan Pulonas dan kota Kutacane, harganya relatif lebih mahal dan itu pun hanya tersedia pagi hari,” timpal Wati diamini ibu rumah tangga lainnya. Abadi Selian dan Aliyas Se-

kedang, Koorda UKM Di Kutacane dan Ketua LSM mengatakan, mahalnya minah di bumi Sepakat Segenep, memang sangat disayangkan dan pantas dipertanyakan, sebab pasokan minah ke Agara terbilang lancar. Pasokan minah tetap lancar dan tak ada kendala. “Lantas kenapa harga minah mahal dan langka serta sulit didapati, kondisi itu jelas mengundang kecurigaan dan jangan-jangan ada yang bermain dan memanfaatkan situasi untuk mengeruk keuntungan,” tandas Abadi dan Aliyas. Sebab itu, kedua tokoh pemuda yang berkiprah di bidang UKM dan pegiat LSM itu mendesak pihak agen lebih memperketat pengawasan penyaluran minah dari pangkalan kepada pihak pengecer. “Jadi jangan karena pihak agen dan Pemkab kurang peduli, rakyat yang dirugikan, sementara yang diuntungkan hanya segelintir orang, kondisi itu jelas melukai hati rakyat kecil,” pungkas Abadi dan Aliyas.

Dua Komputer SMAN I Digasak Maling SYAMTALIRA ARON, Aceh Utara (Waspada): Mawardi, Kepala UPTD Syamtalira Aron, Aceh Ut ara, kepada Waspada mengatakan, dua unit komputer SMAN I Syamtalira Aron, Minggu (17/1) dinihari digasak maling. Selain kehilangan alat kerja, sekolah itu juga kehilangan ribuan data. “ Maling masuk lewat jendela belakang dengan acara menjebol jerusi besi. Yang kami sesalkan, dikomputer itu tersimpan ribuan data sekolah yang telah terkumpul sejak tiga tahun,” katanya. Lanjut Mawardi, kehilangan dua unit komputer diketahui pihak sekolah pada Minggu (17/ 1) sekitar pukul 07.00 pagi, oleh Jamani, penjaga sekolah. Informasi kehilangan komputer langsung dilaporkan kepada kepala sekolah. “Kasus ini telah kita laporkan ke Mapolsek Syamtalira Aron. Kita berharap, polisi dapat segera mengungkapkan siapa pelakunya.. Supaya data sekolah dapat kita selamatkan,” ucapnya. Seraya mengatakan, penjaga sekolah tinggal di dalam lingkungan sekolah tersebut dan sedikit jauh dari lokasi kejadian. (cmun)

Felix Subrianto, agen Minyak Tanah dari PT.Permita Wahyu Mulio ketika dikonfirmasi Waspada, Minggu (17/1) terkait langka dan mahalnya minah di Agara dalam tiga pekan terakhir mengatakan, bila dilihat dari pasokan dan jatah minah yang masuk ke Agara, sebenarnya tak ada alasan lagi, harga minah melambung dan sulit didapati karena 330 ton per bulan, diperkirakan sudah cukup untuk kebutuhan masyarakat Agara, sedangkan untuk wilayah Kecamatan Babussalam yang berada di kawasan perkotaan, jatah minah per bulan mencapai sepuluh ton. Disinggung soal kelangkaan dan mahalnya minah diduga akibat adanya indikasi permainan segelintir oknum tertentu, Felix enggan menjawab; “kemungkinan itu bisa saja terjadi”. Sebab itu Felix menyarankan aga siapa saja yang melihat ada oknum yang mencoba mencari keuntungan dengan mengorbankan masyarakat, laporkan kepada aparat berwajib.(b27)

Pendekatan Emosional Penentu Keberhasilan Kades Perempuan

Waspada/Khairul Boangmanalu

CEPU, Subulussalam (Waspada): Kemampuan melakukan pendekatan faktor emosional dengan semua golongan dan elemen masyarakat sangat menentukan keberhasilan dalam memimpin. Jika mengabaikan prinsip ini, niscaya kendala dan rintangan untuk membangun dan membina desa dan masyarakat semakin besar. Pasalnya tingkat pengetahuan dan pola fikir masyarakat sangat beragam, sehingga jika mengedepankan jabatan justru lebih memungkinkan membuka pertentangan. Demikian Rasnah bru Sagala (foto), Kepala Desa (Kades) Cepu Kec. Penanggalan, Subulussalam kepada Waspada, Jumat (15/1) di ruang kerjanya, menjawab keidealan sosok perempuan sebagai pemimpin dalam menata, membina dan membangun desa. Selain itu, pandai membagi waktu dan kesiapan mengemban amanat rakyat, sekaligus sebagai ibu rumah tangga. Penyandang perempuan berprestasi di bidang pemerintahan versi PKK Kota Subulussalam yang dinobatkan melalui serangkaian peringatan Hari Ibu ke-81, HUT DharmaWanita ke-10 dan HKG PKK ke-37, Sela-

sa kemarin di gedung Serba Guna Subulussalam ini mengatakan, sosok perempuan menjadi pemimpin tidak semestinya dinilai negatif. Justru harus dapat dijadikan sebagai tolok ukur betapa nyamannya kehidupan masyarakat jika sosok ini tampil, layaknya seorang ibu di rumah tangga. Selain prestasi tersebut, dalam lomba desa melalui program Gerakan Sayang Ibu (GSI) tingkat Kota Subulussalam 2009, desa yang dipimpin Rasnah bru Sagala meraih juara II. Namun Rasnah, kelahiran Lae Ntomel,Kab.Pakpak Bharat, 1969 dari keturunan Banggi Sagala (alm) dan Turia bru Berutu ini, memastikan kalau keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dan motivasi suami serta keterpaduan segenap komponen masyarakat. Menanggapi penghargaan yang diberikan TP PKK Subulussalam, Rasnah menilainya sebagai sebuah tantangan bahkan mengharuskan dia belajar lebih aktif, baik tentang pemerintahan maupun kemasyarakatan. Di sisi lain, image yang diindikasi sempat muncul di masyarakat kalau kehadiran sosok perempuan sebagai pemimpin adalah ‘haram’, menu-

rut Rasnah tidak harus menciutkan naluri perempuan.“Cermat membagi waktu, ada dukungan suami dan memahami situasi dan kondisi masyarakat akan sangat memungkinkan suksesnya memimpin,” terang Rasnah yang mengaku tetap menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai seorang ibu rumah tangga dalam kesehariannya. Alumni Madrasah Ibtidaiyah (MI) Swasta Binalun Desa Tanjung Mulia Kec. Sitellu Tali Urang Jehe Kab. Pakpak Bharat, 1982, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sidikalang, 1985 dan SMA Sidikalang, 1989 ini menuturkan pengalamannya, kalau semasa SMA harus membiaya sekolah sendiri. Untungnya, seorang dermawan marga Siregar, mantan Kepala BPDSU Sidikalang membantunya. Bahkan tiga kali pengalaman melamar kerja ke berbagai instansi tanpa hasil mengharuskannya merantau ke negeri jiran, Malaysia. Dua tahun Rasnah mengaku bekerja di sebuah perusahaan Ofical Polycare SDN BHD di Johor Malaysia, hampir tidak mencapai kepuasan. Lalu, profesi berjualan kain lintas Medan, Subulussalam, Tapaktuan, Rimo dan Singkil sebelum berumahtangga, tahun 2000, diakui sebagai pengalaman yang cukup membuat dirinya lebih tegar dan lebih mampu membaca serta memahami selera masyarakat. “Pengalaman ini cukup berharga bagi saya,” tutur Rasnah berharap, dalam suatu waktu bisa hadir di Istana Presiden RI, mewakili kaum perempuan daerah ini untuk mendapat penghargaan atau pun prediket lain sebagai penyampai aspirasi kaum perempuan. Menjawab keinginannya melanjutkan jabatan Kepala Desa untuk periode kedua, Rasnah yang mendapat suara mayoritas pada Pilkades empat

tahun silam memastikan belum punya niat. Dipastikan, tenggang waktu hingga 2011 harus diselesaikan sebaik mungkin. “Kita lihat saja dukungan masyarakat, seperti yang saya alami saat dicalonkan menjadi kepala desa empat tahun silam,” terang Rasnah yang pernah menerima piagam dari Walikota

Subulussalam dan piagam hakhak azasi perempuan dari Banda Aceh, 2009. Yang pasti, kepala desa yang memiliki luas wilayah sekira 2.000 hektar, 156 KK dan 569 jiwa ini menegaskan komitmennya untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat dan pembangunan Desa Cepu.(b33)

PENGUMUMAN Nomor : 01/HK/2010

REKRUITMEN DIREKSI PDAM TIRTA AGARA KABUPATEN ACEH TENGGARA Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh membutuhkan tenaga Profesional dan berpengalaman untuk diserahi tugas dan tanggung jawab mengelola dan memajukan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Agara Kabupaten Aceh Tenggara untuk jabatan Direksi. Syarat Pendaftaran: 1. Pendidikan minimal Sarjana (S1) 2. Mempunyai pengalaman kerja sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun di PDAM dan 10 (sepuluh) tahun bagi yang berasal bukan dari PDAM yang dibuktikan dengan sertifikat/rekomendasi (surat keterangan) dari perusahaan sebelumnya dengan penilaian baik. 3. Batas usia maksimal 50 tahun bagi yang berasal dari PDAM dan 55 tahun bagi yang bukan berasal dari PDAM. 4. Diutama dari swasta. Bagi PNS bersedia melepaskan status PNS-nya. 5. Lulus uji kelayakan dan kepatutan (fit and profer test) yang dilaksanakan oleh tim yang ditunjuk oleh Bupati Aceh Tenggara yang jadwalnya ditentukan setelah masa penutupan pendaftaran administrasi. 6. Bersedia menandatangani pakta integritas, apabila dalam waktu 1 (satu) tahun sejak pelantikan tidak dapat memenuhi target kinerja akan diberikan sanksi teguran keras dan apabila dalam tahun berikutnya (tahun ke-2) belum bisa mencapai target kinerja maka bersedia diberhentikan sebagai Direksi. 7. Pendaftaran dibuka sejak tanggal 08 sampai dengan 27 Januari 2010 dengan menyerahkan berkas pendaftaran Administrasi sebagai berikut: a. Surat lamaran yang ditulis sendiri bermaterai Rp. 6.000,b. Daftar Riwayat Hidup c. Fotocopy KTP yang masih berlaku; d. Fotocopy ijazah terakhir yang telah dilegalisir; e. Fotocopy/ijazah Pelatihan Manajemen Air Minum; f. Surat Keterangan Sehat dari dokter Pemerintah; g. SKCK dari Kepolisian; h. Pas Photo ukuran 4 x 6 cm sebanyak 4 lembar; i. Surat Pernyataan tidak mempunyai hubungan keluarga dengan Bupati/ Wakil Bupati dan/atau Dewan Pengawas atau Direksi lainnya sampai derajat ketiga menurut garis lurus atau kesamping, termasuk menantu dan ipar, bermeterai Rp. 6.000,-; j. Surat Pernyataan tidak merangkap jabatan sebagai anggota Direksi/ Pejabat eksekutif/lembaga lainnya bermeterai Rp. 6.000,k. Surat Keterangan dari 2 (dua) nama dan alamat untuk referensi. Keterangan lebih lanjut dan hal-hal yang belum jelas dapat menghubungi Bagian Hukum Sekdakab Aceh Tenggara (contac person: Drs. Samidin, SH, Kabag Hukum Sekdakab, HP. 081 396 885 097). Kutacane, 07 Januari 2010

An. BUPATI ACEH TENGGARA Sekretaris Daerah ttd

Drs. H. HASANUDDIN DARJO, MM Pembina Utama Madya Nip. 19580917 198403 1 003.

Aceh

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Bireuen Perlu Tambahan Pupuk Subsidi 6000 Ton

Pola Tanam Padi SRI Didemontrasikan

BIREUEN (Waspada): Untuk masa tanam rendang maupun musim tanam gadu pada tahun 2010 ini Kabupaten Bireuen masih membutuhkan pupuk subsidi sebanyak 6000 ton. Demikian Ir. Bustami Kepala Badan Pelaksanaan dan Ketahanan Pangan (BPKP) Kabupaten Bireuen, kepada Waspada di ruangan kerjanya, Jumat (15/1). “Pupuk subsidi yang di berikan pada tahun 2010 ini untuk Kabupaten Bireuen sebanyak 6800 ton, namun jumlah ini masih kurang bila di bandingkan dengan kebutuhan yang diperlukan,” katanya. Lanjut kepala BPKP itu lagi, pihaknya akan menyurati Pemerintah Provinsi Aceh dan Gubernur Irwandi Yusuf agar bisa menambah kuota pupuk subsidi untuk Kabupaten Bireuen tahun 2010 ini paling kurang 4000 ton lagi. “Permintaan ini untuk mengatasi kelangkaan pupuk di Bireuen,” ujar Bustami. Dirincikan Bustami, dari 6800 ton pupuk subsidi berjenis urea diperintukan untuk empat subsektor diantaranya untuk tanaman pangan dan hortikultura sebanyak 5300 ton, perkebunan 1280 ton, perikanan 289 ton dan untuk peternakan 32 ton. “Sedangkan jatah pupuk subsidi Petrokimia untuk tanaman pangan dan hortikultura sebanyak 713 ton, perkebunan 392 ton, perikanan 131 ton dan untuk peternakan 3 ton,” katanya. (cih)

BIREUEN (Waspada): Petugas penyuluh pertanian yang di tempat di desa-desa se-kabupaten Bireuen beberapa waktu lalu, terus mendemontrasikan pola tanam padi Sistem Rice Intensification (SRI). Pasalnya pola tersebut, berdasarkan ujicoba mereka selain hasilnya meningkat sekitar 40 persen juga hemat dan mudah dirawat, dibangingkan dengan pola tanam yang selama ini diterapkan para petani di kawasan itu. Kepala Dinas Badan Penyuluh Pertanian dan Ketahanan Pangan (BPPKP) Bireuen, Bustami melalui sekretarisnya Ir Syahrul yang didampingi Wakil Kepala BP3KP Jeumpa, Mulya Darma, disela-sela demontrasi pola tanam SRI di Desa Mon Jambe, Jeumpa, kabupaten setempat Sabtu (16/1), mengatakan, pola tanam SRI terus didemonstrasikan sampai para petani di kawasan itu memahami dan melihat bukti nyata hasilnya. Menurut Syahrul, berdasarkan pengalaman musim tanam periode

Keuchik Dan Mantan, Maju Balon Imum Mukim

Soal Bantuan Boat Mensos Di Aceh Jaya

PANTONLABU,AcehUtara,(Waspada):2,5tahunterakhir, 17 gampong (desa) di Kec. Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, mengalami kekosongan jabatan adat (Imum Mukim). “Selama 2,5 tahun itu, musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) di wilayah komunitas penduduk Jambo Aye Tengah (Kemukiman Jambo Aye Tengah) tidak berjalan. Kemukiman inipun seperti wilayah tidak bertuan,” kata Keuchik/kepala desa (Kades) Buket Alue Puteh, Kemukiman (Kim) Jambo Aye Tengah, Kec Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Ibrahim Saleh kepada Waspada, Minggu (17/1). Akibat kekosongan Imum Mukim (IM), para Kades di 17 desa praktis kehilangan kordinasi. “Segala urusan tetek bengek harus berurusan dengan camat di ibukota kecamatan, sehingga menyulitkan kordinasi pembangunan. Bukan hanya itu, urusan-urusan adat di 17 desa tidak lagi berjalan semestinya. Aktivitas Pemerintahan desa, juga kelihatan sepi tak bersemangat, akibat motivator pembangunan adat tidak ada,” lanjut Kades Buket Alue Puteh. Apa yang diungkapkan Ibrahim Saleh (Keuchik Buket Alue Puteh), dibenarkan oleh tokoh masyarakat Gampong Matang Maneh, M Husen Manyak dan M Yusuf Budiman, mantan Keuchik Buket Alue Puteh. “Saya sedih melihat wilayah Kim Jambo Aye Tengah ini, dalam kurun waktu 2,5 tahun tidak terurus,” kata M Yusuf Budiman. Upaya untuk mengakhiri kefakuman roda Pemerintahan desa di wilayah Kim Jambo Aye Tengah, M Yusuf Budiman mengaku pernah menemui camat setempat, T M Yacob, SE baru-baru ini. “Tapi, seluruh materi pembicaraan dengan pak camat tentang jabatan adat itu, implementasinya belum terwujud,” lanjut mantan Keuchik Buket Alue Puteh.(b10)

Empat Profesor Isi Materi Seminar HUT Unimus BIREUEN (Waspada): Empat profesor dan seorang doktor dari Jakarta dan Sumatera Utara dan Aceh dikabarkan akan menjadi pemateri seminar sehari tentang di Universitas l-Muslim (Unimus) Peusangan, Bireuen, Selasa (19/1) bersamaan dalam rangka memperingati HUT Unimus keVII di kampus setempat. 800 Orang dikabarkan telah mendaftar untuk menjadi peserta seminar akbar itu. Rektor Unimus, Drs. H. Amiruddin Idris, SE.,MSi melalui kabag. Humas Zulkifli, S.Kom. adalah Prof. Dr. Zainuddin, M.Pd, (Kopertis Wilayah I Sumut dan Aceh), Prof. Dr. Hj. Sri Sulistyawati, SH, M.Si (Rektor Universitas Muslim Nusantara Medan), Prof. Dr. E.S. Margianti, SE., MM (Rektor Universitas Gunadarma Jakarta), Dr. Ir. Asri N.I Adjidarmo, MS ( Wakil Rektor IV Universitas Trisakti Jakarta), dan Prof. Dr.JasmanJ.Ma’aruf,SE.MBA(TimAsistensiGubernurAceh). Menurut Amiruddin, bersedianya empat profesor dan seorang doktor itu menjadi narasumber pada seminar tersebut, suatu penghargaan dan kebanggaan tersendiri bagi Unimus yang berada di sebuah kota kecamatan. “Kita bangga dan terharu dengan kesediaan bapak dan ibu profesor dari Jakarta, Medan, dan Banda Aceh untuk menjadi pemateri dalam seminar yang akan kita laksanakan ini dan ini juga suaru kemajuan besar yang dicapai bagi Institusi Pendidikan Universitas kebanggaan masyarakat Bireuen ini, mudah-mudahan ini menjadi satu momen penting dalam pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan di Bireuen khususnya dan Aceh umumnya,” katanya. Kecuali itu, pada kesempatan tersebut, Rektor Unimus mengatakan, pada hari pelaksanaan seminar juga akan dilaksanakan peresmian nama MA Jangka menjadi nama aula kampus tersebut. “MA Jangka, adalah mantan Camat Peusangan, periode 1980-an penambalan namanya bentuk pengakuan dan penghormatan atas jasanya membangun Unimus ini,” kata Amiruddin.(b03)

Pemkab Aceh Utara Jangan Tunda Ekspor Perdana ACEH UTARA (Waspada): Zainal Abidin Badar, Direktur LSM Reuncong Aceh, Minggu (17/1) siang mengatakan, Pemerintah Aceh Utara diminta untuk tidak menunda kegiatan ekspor-impor komoditi Aceh ke luar negeri. Menurutnya, dengan aktifnya Pelabuhan Krueng Geukueh akan dapat menekan angka kemiskinan yang selama ini telah melilit warga Aceh. Pasalnya, hasil perkebunan warga seperti pinang, kakao, kopra, sawit, dan beberapa hasil perkebunan lainnya akan terjual dengan harga yang mahal. “Kita salut dengan program Syarifuddin, SE, Wakil Bupati Aceh Utara. Karena apa bila program ini dapat diwujudkan dalam waktu dekat, maka warga petani di Aceh Ut ara, Bireun, Takengon, Aceh Timur, Pidie dan lainnya, akan sangat menguntungkan, karena hasil kebun mereka dapat dijual dengan harga yang relatif tinggi. Karena itu, Pemda Aceh Utara kita minta untuk tidak menundanunda lagi rencana ekspor perdana,” katanya kepada Waspada kemarin. Kepada para petani Aceh dihimbau untuk mempercayakan hasil perkebunannya dijual oleh para pengusaha Aceh dan segera memutuskan hubungan dagang dengan para pengusaha dari Medan, LSM Reuncong Aceh yakin, komoditi Aceh cukup banyak. “Jika petani telah percaya dengan para pengusaha kita, kami yakin kita tidak akan kekurangan barang. Saya juga sangat setuju seperti apa yang disampaikan oleh Meneg BUMN, agar Pemda Aceh Utara dapat menyeimbangkan antara barang masuk dan barang keluar. Dengan cara seperti itu ekspor impor tidak akan terkendala,” usulnya. Selain itu, dengan aktifnya kegiatan ekspor-impor di Pelabuhan Krueng Geukueh, telah membuka lapangan kerja bagi putra daerah. Dengan begitu, angka pengangguran yang selama ini relatif tinggi dapat ditekan secara bertahap. “Ini kesempatan emas, karena itu, jangan disia-siakan,” pinta Zainal Abidin Badar. (cmun)

Waspada/Bustami

Para petugas penyuluh Pertanian Bireuen menanam bibit padi unggul melalui pola Sitem Rice Intensivication (SRI), Desa Moen Jambee, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, Sabtu (16/1) yang sedang digalakkan sekarang ini.

Kantor Ditutupi Semak Belukar

Aktivitas Pemerintahan Adat Lumpuh PANTONLABU, Aceh Utara, (Waspada): Aktivitas Pemerintahan adat Imum Mukim (IM) di Kemukiman Jambo Aye Tengah, Kec. Ranah Jambo Aye, Aceh Utara, lumpuh seiiring keadaan kantor tidak terurus. “2,5 tahun terakhir jabatan adat IM kosong di kemukiman ini, sehingga sangat disayangkan kalau 17 Keuchik/kepala desa (Kades) di Kec Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, bagai anak ayam kehilangan induk,” kata M Yusuf Budiman, mantan Kades Buket Alue Puteh kepada Waspada, Sabtu (16/1). Bangunan sarana kantor IM ini dibangun tahun 2001/2002 dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK). “Sekarang arus listrik sudah dipotong oleh PLN, seluruh mobiler tidak diketahui kemana rimbanya, berikut seluruh kompleks kantor 15 x 60 meter ditutupi semak. “Jangankan sekarang dalam keadaan jabatan adat IM kosong, semasa IM lama Murizal Jamil pun (di bawah 14 Agustus 2007), kantor Kemukiman (Kim) Jambo Aye Tengah tidak pernah berfungsi. Sekarang apalagi, ia (Murizal Jamil) sudah 2,5 tahun mengakhiri masa jabatannya. Sua-

tu hal yang mengherankan, sampai sekarang ia tetap makan gaji buta sebesar Rp 800.000/bulan dari Pemkab Aceh Utara, kendati kantor dibiarkan terbengkalai,” sebut M Yusuf Budiman. Apa yang diungkapkan mantan Kades Buket Alue Puteh (M Yusuf Budiman), dibantah IM Murizal Jamil. “Dengan honor Mukim Rp 800.000/ bulan bagaimana saya merawat kantor, demikian pula arus listrik yang sudah dipotong itu, gara-gara mertua dia menumpang begitu lama di kantor Mukim dan dibiarkan rekening listrik menunggak,” papar Murizal jamil. Mobiler yang tidak tentu rimbanya itu omong kosong, semua masih utuh di dalam kantor. “Terhadap perawatan kantor, jabatan adat IM itu tidak ada uang masuk seperti jabatan Kades. Sedang jabatan IM hanya merancangrancang, setelah jadi proyek hanya orang lain sebagai pengelola,” tandas Murizal Jamil. Menjawab pertanyaan tentang jabatannya yang sudah habis dan ia tetap menikmati honor, itu kata dia, merupakan fenomena umum di Aceh Utara. “Semua jabatan IM sudah berakhir, tapi masih bekerja. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara, sampai saat ini belum menyusun qanun yang mengatur tentang pemerin-

Waspada/M Jakfar Achmad

TOKOH MASYARAKAT: Para tokoh masyarakat dilatarbelakangi kantor Imum Mukim Jambo Aye Tengah, Kec Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, tidak terurus. Dari kiri ke kanan, M Husen Manyak (tokoh masyarakat Desa Matang Maneh), Ibrahim Saleh (Kades Buket Alue Puteh), Zulkifli Hamzah (perangkat desa Buket Alue Puteh) dan M Yusuf Budiman, mantan Kades Buket Alue Puteh.

tahan adat IM, sebagai turunan qanun Provinsi Aceh,” ujarnya. Mirizal Jamil menegaskan, akan maju kembali sebagai bakal calon (balon) IM, kalau dalam waktu dekat ini suksesi Mukim Jambo Aye Tengah akan digelar oleh camat setempat. “Namun, sampai saat ini panitia untuk itu belum terbentuk. Saya tak akan mencalonkan diri, kalau MYusuf Budiman tak maju sebagai balon,” tandas Murizal Jamil.(b10)

Selamatkan Tanaman, 26 Babi Mati Diburu GEUREUDONG PASE, Aceh Utara (Waspada):Sedikitnya26ekorbabihutan berhasil diburu puluhan masyarakat Kecamatan Geureudong Pase, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (17/1). Warga memburu babi liar tersebut karena selama ini sangat mengganggu dan merusak tanaman. ”Bukan hanya tanaman, tapi babi liar tersebut juga memangsa ternak jenis unggas,” kata Ulat Lam Batee, tokoh masyarakat Geureudong Pase, kemarin. Dikatakan, kegiatan memburu babi tersebut atas partisipasi seluruh masyarakat tani setempat. Mereka juga mengundang sekelompok warga ahli pemburu babi hutan yang didatangkan dari luar kecamatan, yakni dari Desa Paloh Batee Kecamatan Muara Dua. ”Sampai siang ini sedikitnya sudah menewaskan 26 ekor babi. Jumlah pemburu yang terjun ke lokasi sekitar 76 orang menggunakan senjata tajam jenis tombak dan parang, serta didukung 80 ekor anjing pemburu,” kata Ulat Lam Batee, yang juga mantan kombatan GAM. Para pemburu secara khusus dijamu dengan kenduri oleh masyarakat, hal ini dilakukan semata-mata karena untuk membantu mereka yang telah lama menderita rugi akibat tanaman digasak binatang hama tersebut. Selama ini, kata dia, hama babi merusak areal tanaman di Desa Dayah Seupeng, Peudari, Krueng Mbang, Pulo Meuria, Jawa Rayeuk, Uram Jalan, Darussalam, Alue Awe, dan Leubok Kliet. Kawasan sentra perkebunan itu umumnya ditanami kelapa sawit, kakao, ubi, kacang tanah, kedelai dan sejumlah tanaman palawija lainnya. Karena jarang dilakukan perburuan, hama babi sudah cukup banyak di kawasan ini. (b03)

lalu pihaknya telah terbukti pola SRI itu selain hemat biaya, tenaga, waktu serta mudah dalam menangani ancaman hama atau penyakit tanaman padi juga hasil panennya terbukti meningkat sekitar 40 persen. “Pola tanam SRI jarang-jarang, dan juga benih yang dibutuhkan hanya 5 Kg per hektar, dengan hasil mencapai 12 ton per hektare. Sedangkan pola tanam tradisional sebagaimana lazimnya selama ini, membutuhkan 30-40 Kg benih per hektar dengan hasil tak jauh berbeda,” terang Syahrul yang dibenarkan Mulya Darma dan sejumlah para penyuluh. Sebab itulah, lanjut Syahrul, pihaknya terus mendemontrasikan sambil terus mengampanyekan pola tanam SRI ini. “Tanaman padi sebenarnya bukan tanaman air, tetapi butuh air, makanya pola tanam ini juga amat menguntungkan petani dan kita terus upayakan supaya para petani mengerti sistem ini,” pungkasnya.(b03)

Penyidikan Jaksa Tebang Pilih CALANG, Aceh Jaya (Waspada): Syamsul Rizal, SH (Penasehat Hukum) terdakwa Panglima Laot Kabupaten Aceh Jaya, Jumaidi, S.Ag, menilai jaksa dalam melakukan penyidikan kasus pengadaan bantuan 40 unit boat dari Mensos RI kepada nelayan setempat telah berlaku sistem tebang pilih. Pasalnya, dalam kasus ini hanya Jumaidi yang ditetapkan sebagai terdakwa untuk diminta pertanggungjawabannya, sementara T. Hamdani (mantan Ketua DPRK Aceh Jaya) yang turut menikmati dana bantuan tersebut lolos dari jeratan hukum. “Kami melihat penyidikan dalam kasus ini, tidak tepat dan tidak objektif yang hanya menetapkan Jumaidi selaku terdakwa, sehingga penyidikan ini telah berlaku sistem tebang pilih,” ungkap Syamsul Rizal,SH dalam eksepsinya, pada persidangan Pengadilan Negeri Calang, Rabu pekan lalu. Pengacara dari Kantor Advokad “SBSS & Partners” itu lebih lanjut menyebutkan, penyidikan tersebut tidak dilakukan atas dasar fakta dan bukti yang ada, sehingga di sini jaksa penuntut umum telah memberlakukan hukum secara diskriminatif. Artinya, hanya kepada terdakwa Jumaidi, nelayan biasa yang diminta pertanggungjawaban hukum, sementara T. Hamdani yang juga telah mengambil dana bantuan ini tidak diminta pertanggungjawaban, ungkap Syamsul Rizal.

Karena itu, lanjut Syamsul Rizal, dalam perkara ini hanya dijadikan tameng dan terdakwa dijadikan sebagai kambing hitam atas tidak selesainya boat bantuan Menteri Sosial RI tersebut. Akibatnya, dengan jelas dapat dilihat dakwaan JPU telah disusun atas dasar fakta yang tidak benar. Untuk itu, surat dakwaan demikian berdasarkan ketentuan pasal 143 (3) KUHAP sepatutnya dinyatakan batal demi hukum. Sebelumnya, jaksa penuntut umum Indra Syahputra,SH mendakwakan bahwa terdakwa telah melanggar pasal 2 ayat (1), pasal 3 jo. pasal 18 ayat (1) huruf a, b, ayat (2), ayat (3) UU RI No.31 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dengan UU RI No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Kata JPU, terdakwa Jumaidi selaku pelaksana pekerjaan tidak pernah membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana serta tidak pernah membuat laporan progress kemajuan pekerjaan kepada pihak Depsos RI , pada hal terdakwa telah melakukan penarikan dana sebesar Rp 1,9 miliar. Namun, menyangkut dengan pertanggungjawaban ini telah dibantah oleh penasehat hukum, bahwa terdakwa ada membuat pertanggungjawaban. Untuk mendengarkan jawaban eksepsi dari Jaksa Penuntut Umum, majelis hakim yang duipimpin Ahmad Sahyuti,SH, MH menunda sidang, hingga Rabu (20/1). (b07/b06)

Tak Ada Pembangunan Di Desa Alue Kiran SEUNUDDON, Aceh Utara (Waspada): Razi, Manejer Program Lembaga Swadaya Masyarakat-Tani Bahari, Minggu (17/1) pagi mengatakan, Desa Alue Kiran, Kec. Seunuddon, Aceh Ut ara merupakan salah satu desa tertinggal. Tak ada pembangunan di desa itu. Desa Alue Kiran memiliki luas 190 Ha, dengan jumlah penduduk 322 jiwa. Umumnya warga di sana bermata pencaharian sebagai petani tradisonal, dengan tingkat pendidikan yang rendah. Di desa itu sama sekali tidak ada fasilitas pendidikan. “Ini diketahui setelah kita melakukan monitoring ke desa tersebut, beberapa waktu lalu,” kata Razi kepada Waspada kemarin. Tak hanya itu, aset desa yang selama ini telah dibangun pemerintah mulai rusak dan tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Aset-aset desa dimaksud yakni saluran irigasi Langkahan yang melintasi Desa Alue Kiran, sepanjang 20 Km telah mengalami sedimentasi hingga 40 sentimeter. Akibatnya, petani mengalami kekurangan air. Lalu, 80 persen warga Kecamatan Seunuddon belum menikmati air bersih sejak kecamatan itu berdiri, dan sarana jalan Desa Alue Kiran telah rusak sejaktahun1980,dansampaikinibelum ada perbaikan oleh pemerintah. “Kepada pemerintah Aceh Utara

kita berharap, segera menormalisasi saluran irigasi dan PDAM Tirta Mon Pase segera memasang jaringan air bersih. Kepada Dinas Bina Marga dan Cipta Karya untuk segera melakukan pengerasan dan pengaspalan jalan desa itu, apa lagi jalan tersebut merupakan jalan utama bagi empat desa sekitarnya,” ucap Razi. Tambahnya, selama ini, untuk melaksanakan kegiatan pembangunan, pemerintah hanya melibatkan masyarakat lebih banyak pada tahap perencanaan. Sementara evaluasi masyarakat hampir tidak ada. Nam un, setelah diberikan pemahaman, masyarakat mulai berpartisipatif dalam melakukan evaluasi dan monitoring terhadap pembangunan yang dilakukan di desanya. Akibat tidak adanya monitoring dan evaluasi dari masyarakat, banyak proyek yang dibangun tidak sesuai dengan harapan. Karena itu, sekarang ini proyek yang mendukung perekonomian masyarakat sudah kurang berfungsi karena minim perawatan dari dinas terkait. Zulfikar Rasyid, Direktur PDAM Tirta Mon Pase Aceh Utara mengatakan, pada April 2010, semua warga Seunuddon akan menikmati air bersih. Sedangkan pihak Sumber Daya Air menjelaskan untuk tahun 2010 tidak tersedia dana normalisasi saluran irigasi. (cmun)

Ahmad Dan Kerbau, Bajak Sawah Dengan Langai ZAMAN yang serba modern dengan kemajuan teknologi pertanian yang semakin pesat dan canggih saat ini, di mana para petani membajak sawah mereka dengan menggunakan traktor. Ternyata masih ada petani yang enggan mengikuti perkembangan teknologi tersebut, sehingga masih ada diantara para petani itu yang tetap mempertahankan alat membajak sawahnya secara tradisional dengan menggunakan luku dan tenaga kerbau. Hal itu seperti dilakukan salah seorang petani sawah yang mengaku bernama Ahmad, warga Desa Blang Bungong, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie. Ia ternyata sampai saat ini masih tetap bertahan membajak sawahnya dengan alat tradisional yaitu langai (baca: luku) yang ditarik dengan seekor kerbau. Sebut saja Ahmad, 45, tak mengenal lelah setiap tahun saat musim turun ke sawah pria paruh baya mengikuti langkah seekor kerbau yang dia mawah (pelihara) dari orang lain. Dari sejak pukul 06:00 hingga pukul 12:00, ia mengarungi Lumpur sawah tanpa rasa lelah demi menghidupi keluarganya. Namun, apa daya di usianya menjelang renta , Ahmad

masih memilih bertahan hidup pada tradisi lama, ini terjadi karena keterbatasan modal untuk membayar upah traktor. “Setiap musim turun ke sawah, saya selalu menggunakan kerbau untuk membajak, walaulun lelah apa boleh buat, karena kita tidak mempunyai modal. Apalagi sawah kami hanya bisa digunakan satu tahun sekali saat musim hujan ntiba,“ kata Ahmad kepada Waspada, Sabtu (16/1). Hasil padi (gabah) yang didapatnya tahun kemarin, menurutnya, habis untuk kebutuhan belanja. “Masih beruntung saya mempunyai seekor kerbau ini, itu pun milik orang yang saya pelihara, ‘ujar Ahmadkepada Waspada yang ditemui di sawahnya saat sedang membajak dengan menggunakan kerbau. Dia mengakui dirinya selalu terlambat menyelesaikan lahan sawahnya ketimbang para petani lain di kampungnya itu. Sebab, petani lain mengandalkan traktor untuk membajak (mengolah) sawah mereka. “Dari pertama membajak sawah dengan langai (baca:luku) alias alat

bajak tradisional itu,. Maklum saja bagaimana kerasnya tanah setahun sekali kita gunakan untuk menanam padi, “ucapnya. Katanya, bertahan pada tradisi lama seperti di usianya sekarang ini sudah sangat penat, tapi apa hendak dikata, semuanya itu uang yang berbicara. Ahmad mungkin akan bertahan sampai ia mampu membayar ongkos traktor. Diadengan penuh senyuman tidak bisa memastikan kapan akan beralih menggunakan traktor seperti petani lainnya.“Mungkin kalau sudah ada bantuan dari pemerintah,“ ujarnya. Ia juga mengaku kabar yang ditertiup di telinganya bahwa petani Tangse, kecamatan pegunungan dan pedalaman itu, seperti ada bantuan optimasi lahan PUAP, dan sebagainya. Menurutnya, itu semua meningkatkan kemajuan pertanian.“Walaupun saya hari ini adalah seorang petani di Tangse belum mendapatkan sepenuhnya bantuan dari pemerintah, mungkin tahun depan saya tidak terlewatkan mendapatkan bantuan bibit padi, pestisida dan pupuk,“ harapnya. H. Rusli Ismail

Waspada/H. Rusli Ismail

PEMBAJAK TRADISIONAL: Seorang petani membajak sawah menggunakan kerbau di kawasan sawah Blang Bungon, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, ia masih bertahan dengan alat tradisional itu karena kekurangan modal bertani. Foto direkam beberapa waktu lalu.

Aceh

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Masjid Gampong Meutia Butuh Rp100 Juta Rampungkan Menara LANGSA (Waspada) : Panitia pembangunan mengumumkan menara Masjid Syuhada Desa Gampong Meutia, kini telah rampung sekitar 80 persen. Biaya yang dikeluarkan untuk pembangunan menara setinggi 23 meter tersebut, senilai Rp560 juta. Dana ini bersumber dari warga masyarakat setempat serta dari kalangan donator lainnya. Ketua panitia pembangunan H.M. Yahya Hanafiah didampingi Kades Gampong Meutia M. Noor Yahya, Imum Desa Drs Tgk. Abdullah Gade, M.Pd serta Tuha Peut dan jajaran perangkat desa menjelaskan rincian tentang anggaran yang telah dipergunakan untuk pembangunan menara tersebut. Dalam sebuah rapat resmi di masjid baru-baru ini, Yahyah Hanafiah menyebutkan masih membutuhkan biaya senilai Rp100 juta lagi untuk merampungkan bangunan menara. Biaya yang diperlukan itu, tambah Kades M. Noor Yahya, untuk menyelesaikan relif yang

kini sedang dalam proses pelaksanaan serta ongkos tukang yang belum dibayar senilai Rp35 juta lagi. Selebihnya akan dipergunakan untuk memperindah bangunan dengan total seluruhnya hampir Rp100 juta. Dana yang sudah ada senilai Rp30 juta lebih yang diperoleh dari bantuan spontan dari warga masyarakat pada malam rapat. Menurut Kades, sebagai langkah konkrit panitia untuk menanggulangi kelanjutan pelaksanaan pembangunan menara, mulai Kamis sore (21/1), akan dilakukan gebrakan pengumpulan bantuan ke rumah-rumah penduduk dalam Desa Gampong Meutia. Petugas pengumpul dana yang dilakukan remaja masjid, akan mendatangi rumah-rumah warga khusus setiap hari Kamis sore saja. Mareka akan membawa peti (tong) yang sudah dikunci. “Berapapun bantuan tidak ada masalah, yang penting warga diminta ikut berpartisipasi,” tutur Kades yang diamini ketua panitia dan jajaran desa.(b26)

IDI Cabang Aceh Selatan Dikukuhkan TAPAKTUAN (Waspada): Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Aceh, Dr.Fauzi Yusuf,Sp.Pd, Sabtu (16/1) mengukuhkan Pengurus IDI Cabang Aceh Selatan, masa bhakti 2009-2012. Pengukukan yang berlangsung di gedung DPRK Aceh Selatan Jl.Syech Abdurrauf itu dihadiri, Wakil Bupati Daska Aziz, Unsur Muspida serta jajaran Dinkes dan RSUD dr.Yulidin Away Tapaktuan. Pengukuhan ini berdasarkan SK Pengurus Besar IDI Pusat bernomor 427/PB/K.4/2009, tertanggal 17 September 2009, ditandatangani Ketua Umumnya DR. Dr. Fachmi Idris, M.Kes dan Sekjen Dr. Zaenal Abidin. Ada pun pengurus IDI yang dikukuhkan itu meliputi Ketua Dr. Eko C Burnama, Sp.THTKL, Wakil Dr. Syahmadi, Sekretaris dr. Irnalita, MARS, Wakil Sekretaris Dr. Cut Dewi Kartika, Bendahara Dr. Yenni Hasrita Ekasari dan Wakil Sekretaris Dr. Fatkhauli Salviani. Pengurus dibantu sejumlah bidang temasuk Majelis

Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK). Dr. FauziYusuf dalam sambutannya mengharapkan agar IDI Cabang Aceh Selatan membantu Pemkab Aceh Selatan dalam menuntaskan program kesehatan yang telah digariskan dalam program tahunan. “Kami mengharapkan pengurus IDI yang baru dilantik agar terus merapatkan barisannya meningkatkan pemngabdian kepada masyarakat serta membantu pemerintah daerah dalam menjalankan program kerjanya.” Hal serupa juga dikemukakanWakil Bupati Daska Aziz. Program kesehatan kata Wabup, prioritas program kerja Bupati Husin-Daska selain sektor pendidikan, sehingga memerlukan perhatian khusus dari jajaran Dinkes serta IDI. “Program kerja bidang kesehatan ini merupakan indikasi kesejahteraan masyarakat, karenanya diminta kerja keras dan maksimal dari cabang IDI menangani kesehatan masyarakat secara menyuluruh tanpa kecuali,” kata Daska Aziz.(b19)

Warga Tanah Pasir ‘Mabuk’ Debu TANAH PASIR, Aceh Utara (Waspada): Hingga telah berganti tahun anggaran, jalan sepanjang empat kilometer dari Simpang Ektren tembus keude Tanah Pasir, hingga kini belum selesai dibangun. Akibatnya, warga empat desa yang dilintasi jalan itu mabuk debu. Setiap hari, debu jalanan mengepul ke rumah-rumah warga akibat dilintasi kendaraan bermotor. Anehnya, kontraktor yang menangani proyek tersebut tidak pernah menyiram jalan tersebut. “Setiap hari kita harus menghirup debu. Akibatnya, banyak warga yang terkena penyakit infeksi saluran pernafasan. Seperti anak saya, sudah dua hari batuk-batuk dan pilek,” kata Abdulhadi. Hal sama juga disampaikan, Zainal Abidin.

Karena itu, para warga meminta rekanan untuk memperhatikan kondisi tersebut. Selain telah merugikan kesehatan masyarakat, jalan itu juga dambaan warga sekitar untuk mengangkut hasil bumi ke berbagai daerah. “Sebaiknya, pembangunan jalan itu tidak ditelantarkan lagi. Kalau bisa secepatnya diselesaikan pengaspalannya. Setelah selesai dilakukan pengerasan, hingga kini tidak ada kegiatan apapun di lokasi proyek. Tunggu apa lagi, tahun anggaran juga telah berganti,” ucapnya. Kalau memang, kontraktor belum dapat melenyelesaikan proyek jalan tersebut karena berbagai alasan, sebaiknya setiap hari dilakukan penyiraman agar kepulan debu ke rumahrumah warga sedikit berkurang. (cmun)

Waspada/Zainal Abidin

SISWA MAN BINJAI: Para siswa MAN Binjeu, Sumatera Utara sedang mendengarkan penjelasan tentang kerjaan Samudera Pase di lokasi makan Ratu Nahrisyah di Desa Beurigen, Kecamatan Samudera, Aceh Utara, Minggu (17/1)

Peninggalan Kerajaan Samudera Pase Minim Referensi LHOKSEUMAWE (Waspada): Tulisan tentang berbagai peninggalan sejarah dari Kerjaan Islam Samudera Pase di Kecamatan Samudera, Aceh Utara masih sangat minim. Kondisi ini mengakibatkan para pengunjung dari dalam dan luar negeri, kesulitan mendapatkan referensi secara tertulis. Di antara bukti kerajaaan Kerajaan Malikussaleh yang masih dapat dilihat langsung di kecamatan itu adalan Makam Malikussaleh dan Makam Ratu Nahrisyah di Desa Beuringen. Menurut sejumlah pengunjung dari Sumatera Utara kepada Waspada, Minggu (17 /1) mereka hanya bisa mendapatkan informasi tentang bukti sejarah itu sacara oral dari juru kunci. “Kita prihatin, ketika para juru kunci ini tidak ada lagi siapa yang mampu menjelaskan tentang Kerajaan Samudera Pase

yang memiliki nilai sejarah tinggi,” ungkap Syahril Hasibuan, guru sejarah dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Binjai, Sumatera Utara. Syahril bersama 120 siswa MAN Binjai dalam wisata religius segaja mengunjungi beberapa tempat bersejarah di bekas Kerajaan Samudera Pase. Sebelumnya mereka hanya menerima informasi tentang kerajaan tersebut dari buku sejarah. “Dari buku sejarah yang telah saya baca sangat sedikit informasi tentang Kerajaan Samudera. Sehingga kami memanfaatkan masa liburan ini untuk melihat langsung bagaimana dengan kerajaan yang terkenal sampai ke luar negeri ini,” tambah Egy, salah seorang siswa. Usai mendengarkan penjelasan dari juru junci melalui pengeras suara di lokasi kuburan Ratu Nahrisyah, mereka mengaku masih membutuhkan bacaan tentang penjelasan tersebut. MenurutWakil Kepala Sekolah MAN Binjai, Amnal Ralif, M.Si yang ikut bersama siswa, seharusnya pemerintah dapat menyediakan perpustakaan

yang menyimpan berbagai literature lama dan tulisan yang baru agar siswa bisa mendalami sejarah Samudera Pase. Selain itu, usaha pelestarian bukti sejarah kebanggaan umat Islam di Indonesia ini, menurut

dia, juga sangat kurang. Letak kerajaan yang sangat mashur di Desa Beurigen ini belum bisa dilihat langsung oleh para siswa. Meskipun mereka mengakui mengetahui, di sekitar kawasan ini ada bekas istana yang belum

dilakukan pemugaran. “Kita mengharapkan pemerintah secepatnya berntindak agar kita semua bia melihat langsung bukti-bukti kerajaan yang masih tertinggal,” tambah Kepala MAN Binjai.(b17)

Pidie Jaya Urutan 1 Illegal Logging MEUREUDU (Waspada): Masa jeda tebang (moratorium logging) yang didengung-dengungkan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf, sepertinya tak mendapat respon dari para perambah hutan di pegunungan Kabupaten Pidie Jaya. Buktinya, hingga kini aksi-aksi perambahan kayu secara tidak sah (illegal logging) dilaporkan masih kerap terjadi dan makin memprihatinkan. Sumber Waspada di Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dihutbun) Kabupaten Pidie Jaya, Jumat pekan lalu menjelaskan, modus operandi dalam menjalankan aksinya bisa bermacam-macam. Untuk tenaga pemotong kayu di gunung, para

perambah kayu secara ilegal itu biasanya menggunakan masyarakat awam dengan dibayar sekadarnya. Aksi itu dilaporkan marak terjadi, seperti di kawasan pegunungan Krueng Tije, Kecamatan Meureudu, kawasan pegunungan Ulee Gle, Kecamatan Dua, pegunungan Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru hingga di atas wilayah Jiemjiem. Maraknya illegal logging di wilayah pegunungan Pidie Jaya itu juga menjadi perdebatan khusus dalam sidang pembahasan anggaran (RAPBK) tahun 2010 Pidie Jaya, yang sedang berlangsung saat ini. Seperti diungkapkan, Hasan

Basri, panitia anggaran (Panggar) legislatif dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) pemotongan kayu itu sangat berbahaya . Hal sama juga diungkapkan Tgk. Amri dari Fraksi Partai Aceh (FPA). Sementara Sekdakab Pidie Jaya, Ramli Daud, SH, MM, menyatakan, Pidie Jaya nomor urutan satu perambahan hutan yang dilakukan secara liar. Sebagaimana dikatakan Tgk. Amri. Kadishutbun Pidie Jaya, Bukhari,SP,mengakui maraknya penebangankayusecaraliardipegunungan Pidie Jaya. “Kalau illegal loggingnya tidak marak, tidak mungkinkilang-kilangkayudisini hidup semua, “ujarnya. (b21)

Walikota Lhokseumawe:

Pembangunan Infrastruktur Target Penting

Waspada/M Jakfar Achmad

ULAMA: Tgk Hamidi (putra ketiga Abu Tanjong Dalam), bersama tamu yang menghadiri haul I, berdoa di makam Abu Tanjong Dalam di kompleks pesantren ulama ‘pendekar’ faham animisme pedalaman Langkahan, Minggu (17/1).

Hari ini Setahun Wafatnya Ulama Pemberantas Animisme LANGKAHAN, Aceh Utara, (Waspada): Hari ini, Senin (18/1), setahun wafatnya ulama kharismatik pemberantas faham animism yang berkembang dan berakar dalam kultur wilayah pedalaman, Kec. Langkahan, Aceh Utara. Tgk H Abu Abdusshamad, tutup mata dalam usia renta, 18 Januari 2009. Panggilan akrabnya Abu Tanjong Dalam, karena ia bermukim di Gampong (Desa) Tanjong Dalam, Kec Langkahan, Aceh Utara, terpaut 18 km dari ruas jalan negara Medan-Banda Aceh. Aktivitas di masa hayatnya, sosok ulama thariqat tasawuf yang bermasyarakat. Ia (Abu Tanjong Dalam) lahir di Desa Matang Cut, Kec Baktiya, Aceh Utara, 8 Maret 1931. Tamat pendidikan (menimba ilmu) di pesantren (dayah) terkenal Abuya Muda Waly, Aceh Selatan, tahun 1975 beliau membuka pasantren di pedalaman Langkahan. “Ketika itu, alam Langkahan masih merupakan hutan konservasi alam yang masih perawan, kendati penduduknya sudah lumayan banyak,” jelas putra ketiganya, Tgk Hamidi, Minggu (17/1) yang kini melanjutkan pembinaan pesantren Darul Aman, warisan almarhum Abu Tanjong Dalam. Dalam biografi singkat yang ditulis ulama Aceh terkenal, Prof DR Tgk H MuhibuddinWaly. Almarhum Abu Tanjong Dalam, satu-satunya ulama kharismatik ‘pendekar’ pemberantas faham animisme yang mengakar dalam kehidupan masyarakat pedalaman Langkahan, seperti kepercayaan cara-cara menolak malapetaka (tolak bala) dengan kenduri dan sesajen yang dihanyutkan ke sungai.

Ketika Abu Tanjong Dalam mulai bermukim di pedalaman itu, ia merubah kenduri ritual di pinggir-pinggir sungai dipindah ke meunasah-meunasah (surau) atau mushalla. Sesajen yang dulunya diisi dengan ayam panggang dan berbagai jenis buah-buahan untuk roh penunggu, secara pelan-pelan ditukar oleh Abu Tanjong Dalam kepada kenduri jamuan makan para anak yatim. Ia mengajarkan masyarakat bertauhid kepada Allah SWT, bertasauf (tafakkur) dan ilmu fiqih yang mengatur cara-cara beribadah yang benar. Dalam sisi kehidupan sehari-hari, juga Abu Tanjong Dalam mengarahkan masyarakat untuk meninggalkan kebiasaan rentenir, termasuk gadai menggadai pakai boroh (agunan) yang si pemilik uang itu menguasai agunan tersebut sampai hutangnya lunas terbayar. “Cara-cara demikian adalah riba yang sangat dilarang agama. Abu Tanjong Dalam merubah semuanya itu dengan sistem pendekatan dakwah, sya’ir-sya’ir yang menyentuh sehingga mendatangkan perubahan yang signifikan, tanpa terusik harga diri masyarakat sedikitpun,” kata putra beliau Tgk Hamidi. Haul (hari ulang tahun) I wafatnya Abu Tanjong Dalam diselenggarakan, Senin (18/ 1 hari ini-red). Beberapa hari sebelumnya, para tamu dari beberapa kecamatan di Aceh Utara, sudah banyak berdatangan. Pada hari (H), puncak acara ikut hadir tamu-tamu penting dari kalangan ulama Aceh, para pejabat dan alumni pasantren Darul Aman tersebut.(b10)

PEMBANGUNAN infrastruktur, termasuk target penting pembangunan kota Lhokseumawe, kata Walikota Lhokseumawe, Munir Usman, pada pertemuan silaturrahmi dalam rangka HUTWaspada ke 63, dengan Pemimpin Redaksi Hr Waspada, H Prabudi Said di Medan, baru-baru ini. “Infrastruktur salah satu pilar dari empat pilar program pembangunan (infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan ekonomi) di persada nusantara ini. Siapapun mengetahui, infrastruktur (jalan/jembatan) ini merupakan simpul dari keseluruhan pilar pembangunan dan turunannya,” sebut Munir Usman. Tanpa infrastruktur, kata dia, omong kosong sektor pendidikan akan berjalan, sektor kesehatan akan terjangkau dan sektor ekonomi akan tumbuh.“Semua berangkat dari ‘thariq’ (jalan/jembatan), menuju sasaran (tujuan) yang akan dicapai, apakah itu tujuan inti (core purpose), atautujuanyangmunculdaricore purpose tersebut,” katanya. Insya Allah, dalam kurun waktu tidak begitu lama pemerintah kota (Pemko) ini, infrastruktur itu telah terbentuk dalam wujud nyata. Pertama, di TA/2007 Pemko Lhokseumawe, membangun jalan Simpang Kandang – Line Pipa ukuran 4 x 6 kilometer kontruksi aspal hotmix, dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK) Lhokseumawe, TA/2007, senilai Rp6 miliar. Berikutnya dengan dana alokasi khusus (DAK) I senilai Rp3,4 miliar lebih membangun jalan lingkungan dalam kota Lhokseumawe, sehingga kini nyaris tidak ada lagi jalan/ lorong dan gang dalam kota ini yang tidak beraspal hotmix.

Anggaran DAK II meliputi jalan lingkungan Keude Aceh plus Kutablang sepanjang 2,5 kilometer, dengan dana senilai Rp2,6 miliar. Munir menguraikan, item per utem kinerja Pemko Lhokseumawe, terhadap infrastruktur di bawah decation maker pemerintahan Munir Usman.“Jalan lingkungan dalam kota Lhokseumawe, dalam akumulasi dana Rp6 miliar akhir TA/ 2008 sudah tuntas. Tidak ada lagi suara vokal masyarakat yang mengeluh terhadap jalan lingkungan, sekarang warga bebas putar-putar tanpa harus goyang pinggul masuk lorong keluar lorong,” ujarnya. Berikutnya, ring road (jalan lingkar) Loskala – Pusong, sudah lama didengung-dengungkan pejabat. Sejak kota Lhokseumawe belum pisah dengan kabupaten induknya (Aceh Utara), jalan lingkar ini sudah jadi topik pembicaraan para bupati yang pernah berkutat di pusat kota Lhokseumawe tersebut. Waktupun bergukir mengikuti koreografi rotasinya, kampanye tentang jalan lingkar tersebut timbul tenggelam. Padahal persoalannya sangat sederhana, antaranya pembangunan tanggul laut, turap tepi sungai Loskala, pembebasan tanah dan peluncuran proyek. Rupanya persoalan sederhana itu tidak sederhana untuk diaplikasikan oleh pendahuluWalikota di sini. Masa pemerintahan Munir Usman, wacana ring road diaktualisasikan kembali, tapi bukan dalam retorika. Hal ini belum dipublikasikan secara khusus kepada masyarakat, dimanapun ia tampil berbicara. “Kalau program ini digelindingkan, ia khawatir ganti rugi tanah jalan lingkar ini akan muncul persoalan baru . Loskala – Pusong, terpaut sekitar 15 kilo-

meter. Ruas jalan menuntut perluasan dengan volume (lebar) tidak kecil dari 20 meter, dilengkapi jalur hijau,” papar Munir Usman. Khusus untuk pembebasan tanah,Walikota setempat mengajukan anggaran ke tingkat I Provinsi Aceh. “Alhamdulillah, pada APBA, TA/2008 dana pun meluncur sekitar 3,9 miliar. Pelaksanaan ganti rugi tanah, bangunan dan tanaman warga kini sudah tuntas. Namun, rupanya anggatan segitu besar hanya cukup untuk pembebasan sekitar 1.500 meter,” lanjutnya. Jalan lingkar dan jalan Pase di kota Lhokseumawe, kata Munir Usman merupakan ruas jalan yang sangat urgen bagi pengembangan ekonomi dan sektor pariwisata. Betapa tidak, melalui jalan lingkar Loskala – Pusong akan melintasi kawasan Ujong Blang Lhokseumawe yang secara alamiah warga sudah lama menjadikannya sebagai wisata pantai atau bahari, konon kalau jalan lingkar ini dibangun kontruksi aspal hotmix dengan ruas yang lebar, kita semua tentu dapat membayangkan bagaimana indahnya kota Lhokseumawe di masa mendatang. Poros jalan dari Loskala ke Pusong, akan tersambung dengan jalan inspeksi reservoir (waduk pencegah banjir) yang didukung oleh drainase kota. Luas reservoir ini mencapai 60 hektar, antara Gampong (Desa) Pusong, Keude Aceh dan Desa Mon Geudong. Kini bangunan reservoir tersebut kini hampir rampung dikerjakan kontraktor pemenang tender, dengan tunjangan anggaran Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi (BRR) NAD – Nias, Regional II Lhokseumawe, TA/2008 senilai Rp117 miliar.

Waspada/M Jakfar Achmad

PR Hr Waspada, H Prabudi Said (kanan) dan Walikota Lhokseumawe, Munir Usman (kiri), sedang menyaksikan rekaman fotofoto perkembangan pembangunan infrastruktur kota Lhokseumawe, dalam kurun waktu tahun 2008 – 2009, pada pertemuan silaturrahmi dalam rangka menyambut HUT Waspada ke 63 (11 Januari 1947 – 11 Januari 2010). Pada ruas ini pula nanti sudah diprogramkan satu unit jembatan modern sistem kabelling, adopsi jembatan Barelang (Batam) dengan bentang 17 x 210 meter kontruksi beton. Lebar jembatan ini akan dibagi dengan komposisi, lajur kenderaan 12 meter dan lajur pejalan kaki 5 meter, kata Kabag Humas Pemko ini, Softan, S.Pd yang mendampingi Walikota Lhokseumawe, pada silaturrahmi menyambut HUT Waspada ke 63 (11 Januari 1947 – 11 Januari 2010) di Medan. Sebaik bangunan reservoir final, Pemko Lhokseumawe, terus memulai pembangunan jembatan modern tersebut. Andalan dananya tentu dari APBK Lhokseumawe, karena BRR NAD – Nias sudah berakhir masa tugasnya. Begitupun, kalau memungkinkan upayaupaya untuk mencari dana di

luar APBK terus dilakukan. Sebab, anggaran untuk jembatan ini pula lumayan besar, kalau memungkinkan ada peluang dari luar kenapa harus dialokasikan dalam APBK. Semua rencana pembangunan di atas, baik yang sudah rampung, masih berwujud program, ditinjau dari segala aspek sangat konprehensif sifatnya. Walikota Lhokseumawe, mengaku memakai filosofi tubuh. Dua kali mendengar (telinga), dua kali melihat (mata), satu kali berbicara (intruksi), selainnya aktifitas melangkah (kaki) dan banyak bekerja (tangan) sehingga tidak heran, kalau Munir Usman tidak pernah menyampaikan pidato-pidato politik, tapi bekerja terus bekerja tanpa ada kesempatan mengcounter isu yang hanya menghabiskan energi sia-sia. M Jakfar Achmad

Agenda

WASPADA Senin 18 Januari 2010

Medan Beri Pelajaran Berharga Penyelenggaraan Indonesian Idol * Hari Kedua Audisi Dipercepat Audisi Indonesian Idol 2010 di Medan memberi pelajaran sangat berharga buat RCTI. “Apa yang terjadi selama dua hari 16-17 Januari 2010 masa penyaringan peserta menjadi pekerjaan rumah, agar ke depannya lebih baik lagi”, kata Wahyu Ramadhan selaku manager communications RCTI. Ahmad Dhani bersama Trio Macan

Bila Ahmad Dhani “Diterkam” Trio Macan SEBAGAI musisi papan atas terus menelorkan lagu-lagu hits, AhmadDhaniselalumenjadiincaran penyanyi, band maupun grup vokal. Belum siap dengan karyakarya terbaru, begitu pentolan Dewa 19 ini menawarkan lima lagu lawas namun sempat pupuler, langsung diterkam grup vokal Dangdut Trio Macan. “Siapa sih penyanyi atau grup vokal tak tertarik melantunkan lagu-lagu karya Hits Makers sekaliber Ahmad Dhani. Bagi kami bertiga, sentuhan dan cita-rasa musik karya beliau sangat kami butuhkan untuk memberi warna baru geliat terkiniTrio Macan. Karenanya begitu produser SKI Record menawarkan lima lagu daur ulangkaryaMasDhani,tanparagu kami langsung menerkamnya,” papar Lia Ladista, pentolan Trio MacankepadaWaspadadiJakarta,

baru-baru ini. Lia didampingiduarekannya – Yeni Anggraeni dan Ayu Tera, Trio Macan pun beruntung berkesempatan mengusung lagu daur ulang tembang Mahluk Tuhan Paling Sexy diciptakan dan diaransmen Ahmad Dhani. “Kendati di-Dangdut-kan, cita-rasa musik Mas Dhani masih kental terasa hingga menjadikan lagu-lagu kami tambah variatif. Apalagi, di album terbaru Trio Macan pun mengusung lima lagu Hits karya Mbak Dewiq. Pokoknya, inilah momentum terbaik kami bertiga mengembangkanpotensisebagaipenyanyiprofessional yang tak lagi sekedar pamer goyang semata,” tandas Lia bersama dua rekannya mengibarkan panji Trio Macan sejak tahun 2004.

Sebagai musisi papan atas, apakah Dhani tak merasa alergi dengan musik dangdut yang disebut sebagai musiknya masyarakat bawah ? “Bagi saya dalam bermusik dan menghimpun penggemar, tak ada kata kelas atas atau bawah. Apalagi ngebawain lagu dangdut itu susah, lho,” kilah ayah tiga bocah Al, El dan Dul. Menyinggung penampilan personel Trio Macan terkesan seronok dan berani vulgar di atas panggung, bos Republik Cinta Management(RCM)ini takmempermasalahkannya. “Justru malah bagus itu,” tandas Ahmad Dhani yang mengizinkan lima lagu ciptaanya dinyanyikan Trio Macan.YaknilaguMakhlukTuhan Paling Seksi, Munajat Cinta, Wonder Woman, Dokter Cinta, dan Jatuh Cinta Lagi. * (AgusT)

Berbicara dengan wartawan di Griya Dome Minggu (17/1) menjelangsaatberakhirnyaaudisi Indonesian Idol 2010, dia menyatakan,kejadianpesertajatuhpingsan menjadi pengalaman sangat berharga untuk penyelenggaraan ke depannya. Sebelum penyelenggaraan audisi dilakukan pihaknya bersama Anak Medan Production selaku event organizer telah mempersiapkan segalanya secara matang. “Kalaupun akhirnya terjadi kekisruhandiharipertamaaudisi, itu memang diluar dugaan kita”, tuturnya. Wahyu Ramadhan melihat, animo masyarakat Medan mengikuti audisi Indonesia Idol 2010 memang luar biasa bahkan lebih hebat dari penyelenggaraan pertama dilakukan di Surabaya. Jumlah peserta juga cukup fantastismengalahkanhampirsemua kota di Indonesia tempat diadakannya audisi, tandasnya. Diajugamenyatakan,Medan hebat, Medan luar biasa, pesertanya memiliki karater suara spontan dan lantang. Inilah yang membedakan dengan peserta audisi kota lainnya seperti Surabaya misalnya. Kalau ada kota bisa ham-

Para peserta tak sempat masuk ruang audisi tampak tetap bertahan di pintu masuk Griya Dome pir serupa dengan Medan hanya Bandung, jelasnya lagi. Menurutnya, peserta audisi IndonesianIdoldiMedanmemiliki semangat cukup tinggi, karena mereka datang dengan niat ikut audisi bahkan mulai jam 04.00 subuhadadiantarapesertasudah tiba di lokasi tempat audisi dilakukan. “Ini memang luar biasa”, tuturnya lagi. Berdasarkan hasil sementara, di hari pertama audisi dilakukan peserta mencapai lebih 10.000, tapi yang bisa masuk ke arena sampai ikut seleksi hanya sekitar 3.568 orang sebelum petugas keamananakhirnyamenutuppintu masuk setelah melihat semakin banyak peserta yang antri sampai jatuh pingsan. Dipercepat Sementara audisi di hari keduaMinggu(17/1)pendaftaran

d’Masiv Band Menghindari Plagiat KENDATI album perdana Perubahan dilansir satu setengah tahun silam dan mini album dengan single andalan Jangan Menyerah (medio 2009) sukses besar di pasaran, d’Masiv band – tak mau berpuas diri. Bahkan, band asal Cileduk - Tangerang dipunggawai Rian (vokal), Kiki (gitar), Rama (gitar), Rayyi (bas) dan Why (drum) ini, menggarapalbumkeduabertajuk Perjalanan bermaterikan 14 lagu dengan penuh hati-hati dan perjuangan berliku agar terhindar dari tudingan mirip dengan karya band manapun. “Kendati semua materi album terbaru kami dibuat diselasela perjalanan tur yang padat, namun demi menghindari tudi-

07.30 Musik : Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia 12.30 Sergap 13.00 Sinema Siang 15.00 Kabar Kabari 15.30 Mata Mata 16.00 Minta Tolong 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Rumah Hadiah 18.00 Kejora Dan Bintang 19.00 Safa & Marwah 20.30 Cinta Dan Anugerah 22.00 Rommy Rafael Master Hipnotis 23.00 Box Office Movie 01.00 Seputar Indonesia 01.30 Cahaya

CATATAN

ngan band plagiat – lima personel d’Masiv telah mencurahkan semua kemampuan dan tenaga guna menghasilkan karya musik murni. Sambil berhati-hati agar sebisamungkintakadakemiripan dengan karya grup band lain,” papar Rian, pentolan d’Masiv band kepada wartawan pada peluncuran album Perjalanan di Jakarta, baru-baru ini. Menurut remaja kelahiran Tangerang – Banten, 13 Juli 1993 ini, guna mengikis habis citra negatif band plagiat, ketika penggarapan album kedua pihaknya sengaja tak mendengarkan lagulagu karya musisi lain terutama band asing. “Bahkah, dalam proses evaluasi jelang masuk dapur reka-

07.30 SCTV Musik Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV Siang 14.30 Status Selebriti 15.00 Playlist 16.00 Lemon Tea 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Buku Harian Baim 18.30 Uya Emang Kuya 19.00 Bayu Cinta Luna 20.30 Cinta Fitri 21.30 Kesetiaan Cinta 22.30 SCTV FTV 00.30 Liputan 6 Malam 01.30 Buser

d’Masiv

man, kalau ada keraguan notasi musik karya terbaru kami mirip lagu ini lagu itu, kami segera merubahnya bahkan dibuang seka-

v07.30 Upin & Ipin 09.00 Layar Pagi 10.30 Tawakadabra 11.00 Sidik 12.00 Layar Kemilau 14.30 Go Show 2 15.00 Upin & Ipin 15.30 Kera Sakti 17.00 Viking 18.00 Si Mamat Anak Psr Jangkrik 19.00 Cerita Fantasi 20.30 Sinema Asyik 22.30 Sinema Malam 01.00 Layar Tengah Malam

07.00 Pororo The Little Penguin 07.30 Kartun Kimba 08.30 Espresso 09.30 Sinema Legenda 11.30 Topik Siang 12.00 Musik Klik 13.00 Transformer 14.30 Panji Sang Penakluk 15.00 Cinta Patut Diuji 16.00 Mantap 17.30 Topik Petang 18.30 Super Family 19.30 Segeerrr 20.30 Tawa Sutra 22.30 World Most Amazing Video 23.30 Topik Kita 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam

lian,” tandas Rian seraya menambahkan, interval waktu satu setengah tahun antara album perdana dan kedua membuat band-

07.30 FTV Pagi 09.30 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Siang 14.30 KiSS 15.30 FS Boys Before Flowers 16.30 FS The Great Queen Soen Doek 18.00 Seruni 19.00 Ufo 20.00 Bahgdad 22.00 Gelar Film Indosiar 00.00 Fokus Malam 00.30 Sinema Malam

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

nya mengerjakan album Perjalanan dalam suasana rileks dan terkontrol. “Semua personel punya cukup waktu untuk merevisi apa yang kami dengar dan dirasa kurang. Kami pun punya keleluasaan membuat lagu seperti yang kami inginkan. Pokoknya, tak seperti album perdana yang dalam proses perampungannya seperti dikejar-kejar setan,” imbuhnya. Sementara Capung Java Jive turut memproduseri album d’Masiv menilai, secara tema lirik maupun aransemen musik, materi album kedua Rian dkk sangat variatif. Tak cuma kesedihan saja yang dijajakan, tetapi adapulakegembiraan diselipkan. * (AgusT)

07.05 Bedah Editorial Media Indonesia 09.05 Indonesia This Morning 09.30 Market Revie 10.05 The Interview 10.30 Metro Xin Wen 11.05 Ceritarasa William 11.30 Megapolitan 12.05 Metro Siang 13.05 Zero to Hero 14.30 Metro Sore 15.05 Bisnis Hari Ini 15.30 Public Corner 16.05 Democrazy 19.05 Suara Anda 20.30 Metro 10 21.05 Top Nine News 21.30 Exclusive Reports 22.05 Economic Challenge 23.05 Metro Realitas 23.30 Metro Sports 0.1.05 Oprah Winfrey

peserta dipercepat dari jadwal semula. Pintu masuk ke tempat audisisudahditutupsekitarpukul 09.00 pagi,walaupundiluarpagar masih berjejer peserta yang terlambat masuk ke arena. Penutupan dilakukan agar tidak menimbulkan ekses seperti hari pertama dan juga guna persiapan hari terakhir Senin (18/ 1) yaitu babak Judging dimana peserta yang lolos di hari pertama dan kedua berhadapan langsung dengan juri Indonesian Idol masing-masing Rossa, Erwin Gutawa dan Anang Hermansyah. Sementara berdasarkan pantauanWaspada, petugas keama-

nan di hari kedua pelaksanaan audisi melipatgandakan pengamamannya. Selain petugas kepolisian juga terlihat anggota Brimob lengkap dengan mobil Watercanonnyamengawasijalannya audisi di hari terakhir bahkan Kapoltabes Kombes Imam Margono juga menyempatkan diri datang melihat proses audisi di hari terakhir. Di pinggir JalanT. Amir HamzahpersisnyadepangedungGriya Dome tampak puluhan peserta masih mengharapkan bisa mengikuti audisi, walaupun pintu masuk sudah ditutup dan dinyatakan tidak ada lagi peserta baru

Waspada/t.junaidi

boleh mengikuti audisi. Menyinggung lebih cepatnya waktu audisi ini,Wahyu menyebutkan, selain persiapan untuk babak Judging juga kalau dibuka terus bisa selesai sampai malam hari. Sementara kondisi peserta sudahmulaitakstabiltentusangat mengganggufisikmaupunmental mereka. “Jadi kalau tahun ini belum sempat mengikuti audisi, dia mengharapkan bisa ketemu lagi tahun depan dengan penyelenggaraan lebih baik lagi bahkan mungkin saja waktu audisi bisa dilaksanakan tiga hari berturutturut”.(m09)

Merinda Rined Kapok Main Film BERBEDA dengan kebanyakan artis pendatang baru yang begitu gembira mendapatkan kesempatanperdanamaindifilm, Merinda Rined Mandalika, justru sebaliknya. Maklum, bintang video klip tembang “Pergi” milik The Ras band dan cover majalah AnekaYess tahun 2007 dan B’Girl 2009 ini langsung didapuk peran sebagai Pekerja Seks Komersial terjangkit HIV bernama Rara di film Bidadari Jakarta besutan Sutradara Nanang Istiabudi. “Saya agak kapok bermain di film layar lebar. Pasalnya, selain syuting marathonnya sangat melelahkan, hingga tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya,’’ kata Merinda Rined Mandalika kepada Waspada selepas preview Film “Bidadari Jakarta” di Jakarta, baru-baru ini. Perempuan cantik yang melewati masa remajanya di MedandanakrabdipanggilAyang ini menambahkan, rasa kapok

07.30 Sinema Spesial 09.30 Dering’s 11.00 Insert 12.00 Jelang Siang 12.30 Reportase Siang 13.30 Online 15.00 Missing Lyrics 16.00 Kejar Tayang 16.30 Orang Ketiga Series 17.00 Reportase 17.30 Insert Sore 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.30 Gong Show 21.00 Realigi 22.00 Bioskop Trans TV 23.30 Bioskop Trans TV 01.00 Repotase

Merinda Rined

dimaksud bukan lantaran karakter Rara sebagai PSK yang terjangkit HIV. “Tapi, karena syutingnya tak mengenal waktu. Bisa dari pagi hingga pagi lagi. Akibatnya, berat badan saya turun empat kilo dari 45 ke 41 kg. Dan saya juga kasihan dengan mama Tri Setiorini yang setia menemani saya di lokasi syuting,” ujar dara kelahiran Jakarta, 6 September 1992 yang lulusan SMA Mulia Jl Setiabudi Medan itu.

08.30 Bang One Show 09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Nuansa 1000 Pulau 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 13.00 Kabar Keadilan 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar 16.00 Nuansa 1000 Pulau 16.30 Mata Kamera 17.00 Telusur 17.30 Kabar Petang 19.30 Di Balik Langit Berita 21.00 Apa Kabar Indonesia Malam 23.00 Auto Expert 23.30 Kabar Arena

08.00 Avatar 09.00 Obsesi 10.00 Bukan Sinetron 11.30 Impianku 12.00 Bukan Abdel & Temon 13.00 Global Siang 13.30 Mata Angin 14.00 MTV Ampuh 15.00 Are You Smarter 16.00 Lifeel 16.30 Berita Global 18.00 Naruto 19.00 Momon 20.00 Big Movies 00.00 Special Series

Film ”Bidadari Jakarta” produksi Mega Multi Media juga dibintangi aktor Malaysia KiethFoo (peran Bert) dan tiga tokoh sentral wanita korban Trafficking Women Poppy Bunga (Ulin), Renny Novita (Niza) dan Ayang (Rara), diputar serentak di bioskop 21 seluruh Indonesia mulai 7 Januari 2010. Kisahnya dibuka dengan gambaranUlin–gadismanisyang sejakbeliasudahmenjalanihidup sebagai pelacur. Bersama dua temannya Niza dan Rara, mereka berjuanguntukterusmenghadapi kehidupan ibukota sangat keras lengkap dengan segala resikonya. Keinginannya untuk bisa merasa nyaman dari resiko pekerjaaan sebagai PSK jalanan yang kerap menjadibulan-bulananlelakihidung belangyangtakmaubayarsetelah menikmatitubuhnya,mendorong Uli untuk menitipkan diri atau bergabung dengan Mu-cikari bernama Mami Tika.* (AgusT)

07.30 I Gosip 08.00 DUAAR 09.00 Dorce 10.30 60 Minutes 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 13.00 Laptop Si Unyil 13.30 Jalan Sesama 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 17.00 I Gosip News 18.00 On The Spot 19.00 OKB 20.00 Opera Van Java 21.00 Mariam Mikrolet 22.00 Bukan Empat Mata 23.30 Dua Dunia 00.30 Sport 7 Malam

**m30/B