Arifin Ilham Pimpin Doa 7 Tahun Tsunami BANDA ACEH (Waspada): Penceramah kondang Arifin Ilham (foto) memimpin doa bersama dan tausyiah pada peringatan dan renungan tujuh tahun Lanjut ke hal A2 kol. 1
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
SENIN, Pon, 26 Desember 2011/30 Muharram 1433 H
Terbit 20 Halaman
No: 23725 Tahun Ke-65
Harga Eceran Rp2.500,SEORANG pengunjukrasa yang luka parah dievakuasi aparat berseragam dan berpakaian sipil saat pembubaran paksa pengunjukrasa di Pelabuhan Sape, Kec. Sape, Bima, Sabtu.
Antara
Macat Medan Bima Masih Mencekam, Makin Parah 47 Orang Jadi Tersangka MATARAM (Waspada): Situasi di Kec. Lambu dan Sape, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, masih mencekam pasca tragedi berdarah di Pelabuhan Sape.
MEDAN (Waspada): Kemacatan di sejumlah ruas jalan di inti Kota Medan sudah semakin parah terutama pada jam-jam tertentu, seperti pagi dan sore. Pasalnya, sejumlah ruas jalan tersebut dilalui pengendara kendaraan bermotor yang hendak bekerja pada pagi hari dan pulang ke rumah di sore hari.
Sejak Minggu (25/12) pagi, warga mengamuk dan merubuhkan kantor yang telah dibakar sehari sebelumnya. Warga yang membawa senjata tajam juga memblokir jalan, guna membendung pergerakan polisi karena beredar kabar, polisi akan menggelar sweeping. Warga memblokade jalan akses menuju Kec. Lambu, yang menghubungkan Lambu dengan Kec. Sape. Khusus di Kec. Lambu, warga berkonsentrasi di dua desa yakni Desa Rato dan Desa Suni. Delian Lubis, Ketua Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Cabang Bima, yang dihubungi dari Mataram mengatakan, warga masih trauma dengan tindakan represif polisi sehingga mempersiapkan diri untuk melawan. Bahkan, warga Kec. Lambu masih melampiaskan kemarahan. Mereka mengamuk dan merubuhkan sisa bangunan kantor milik
Selain tingginya mobilitas penduduk, kemacatan lalulintas juga disebabkan membludaknya jumlah pengunjung pusat perbelanjaan modern dan pasar tradisional menjelang perayaan hari besar agama. Di sisi lain, lintasan kereta api dan parkir mobil berlapis di depan sejumlah sekolah juga menjadi penyebabnya. Pantauan Waspada di lapangan selama sebulan terakhir, kemacatan yang paling parah sering terjadi di kawasan Jln. Cirebon, Pemuda, Hj. Ani Idrus, Pandu, Letjen Suprapto, Palang Merah, Gaharu, Prof. HM Yamin, Thamrin,Sutomo, MT Haryono, Perintis Kemerdekaan, S. Parman, Kapten Maulana Lubis, Putri Hijau, Sisingamangaraja, kawasan Lapangan Merdeka, Pasar Ikan Lama dan sejumlah jalan lainnya. Lanjut ke hal B3 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol. 6
60% Anak Kota Konsumsi Makanan Berpengawet
Satu Lagi Pukat Tarik Dua Dibakar
MEDAN (Waspada): Diperkirakan enam puluh persen anak-anak di perkotaan cenderung mengkonsumsi makanan yang mengandung bahan-bahan kimia dan pengawet. Tentu saja ini akan berdampak pada kualitas hidup dan risiko anak-anak menderita penyakit kanker lebih besar untuk 10 atau 20 tahun ke depan. “Pola makan anak-anak atau gaya hidup mereka sekarang cenderung mengkonsumsi
BAGANASAHAN (Waspada): Satu lagi pukat tarik dua (trawl), KM 66, dibakar enam OTK (orang tak dikenal) di Jermal VIII perairan Kuala Baganasahan Kab. Asahan, Minggu (25/12) siang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, sebab 12 awak kapal berhasil menyelamatkan diri setelah diamankan ke enam OTK yang menggunakan sampan kecil atau biasa disebut sampan Kolo. Kerugian materil miliaran rupiah.
Lanjut ke hal A2 kol. 1
Waspada/Surya Efendi
TIDAK hanya kendaraan yang terjebak macat di ruas Jln. Pandu persimpangan Jln. Cirebon – Jln. SM Raja hingga Jln. Ani Idrus Medan, tetapi pejalan kaki pun sulit melintas. Foto diambil Rabu (21/12). Peristiwa kemacatan seperti ini hampir setiap harinya terjadi.
Waspada/Ist
GATOT Pujo Nugroho dan sejumlah pengurus KNPI Sumut di sela acara silaturahmi di Restoran Djimbaran, Sabtu (24/12).
KNPI Sumut Minta Pusat Lantik Gubsu Definitif MEDAN (Waspada): DPD KNPI Sumut mendesak Pemerintah Pusat segera melantik H Gatot Pujo Nugroho sebagai Gubsu definitif. Hal itu terungkap dalam pertemuan silaturahmi DPD KNPI Sumut dipimpin ketuanya H Yasir Ridho Loebis bersama Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho di Restoran Djimbaran Medan, Sabtu (24/12). Sementara, H Gatot Pujo Nugroho mengatakan, pihaknya segera merealisasikan rencana pembangunan gedung
Ledakan Bom Di Gereja Nigeria, 25 Orang Tewas
Medan Aman
MADALLA, Nigeria (AP): Suasana hening pada saat misa berlangsung di salah satu gereja di dekat Abuja, ibukota Nigeria, jadi kacau ketika terjadi ledakan bom yang menewaskan sekurang-kurangnya 25 orang, kata seorang pejabat di Penanganan Darurat. Slaku Luguard dari Badan Penanganan Darurat Nasional Nigeria mengatakan kepada The Associated Press bahwa sebanyak 25 mayat dipungut di lokasi ledakan di Gereja Katholik St. Theresa dekat Abuja. Luguard mengatakan ledakan terjadi pada saat berlangsung Misa Natal di gereja tersebut.
MEDAN (Waspada): Situasi Kota Medan sampai Minggu (25/12) malam, aman. Umat Kristiani yang melaksanakan perayaan malam Natal dan misa di gereja selama dua hari sejak Sabtu (24/12) malam tidak mengalami gangguan, seperti saat terjadinya teror bom pada tahun 2000. Seorang pemuda gereja Katolik Paroki Santo Paulus, Pasar Merah (Keuskupan Agung) Jln. HM Joni, Medan kepada Waspada, mengatakan, sejak misa Sabtu malam, dan misa terakhir Minggu sore tidak ada gangguan keamanan dialami jemaat gereja.
Lanjut ke hal A2 kol. 3
Kapolresta Harapkan Kondusif Hingga Tahun Baru
Luguard mengatakan para pejabat masih terus bekerja untuk memastikan berapa orang yang mengalami cedera dalam ledakan tersebut. Satu ledakan lainnya terjadi kemudian di kota Jos, Nigeria Tengah. Tidak ada kelompok atau perorangan yang menyatakan bertanggung-jawab atas ledakan itu, namun serangan itu terjadi pada saat Nigeria dikacaukan oleh serangkaian serangan oleh satu kelompok sekte Muslim yang dikenal dengan nama Boko Haram. Lanjut ke hal A2 kol. 6
“Perayaan Natal tahun ini aman, bahkan lebih meriah dari biasanya,” kata dia, bersama sejumlah rekannya melakukan pengamanan sejak Sabtu hingga Minggu di sekitar gereja itu. Di Gereja Katolik Paroki, meski jemaat yang datang lebih dua ribu orang, tetapi pengamanan tidak menggunakan metal detector. “Kita tidak pakai metal detector, karena kami yakin tidak akan ada gangguan. Namun begitu kami tetap lakukan pengamanan membantu aparat kepolisian,” kata dia. Lanjut ke hal A2 kol. 3
Waspada/Ismanto Ismail
KAPOLRESTA Medan Kombes Pol. Tagam Sinaga saat mengecek pengamanan di Gereja HKBP Jln. Uskup Agung Medan.
Dalam Islam Tidak Ada Istilah Jenglot
Misteri Jenglot, Ilmu Sakti Napi Kasus Membuat Derita 14 Abad? Korupsi, Narkoba
TEBINGTINGGI (Waspada): Dalam Islam tidak ada istilah Jenglot. Yang ada setan, jin atau makhluk sejenisnya, tegas Ustadz Burhan Faisal yang dihubungi Waspada, Minggu (25/12), di rumahnya. Ustadz asal Jawa Timur yang kini berdomisili di simpang Kampung Keling, Kel. Tanjung Marulak Hilir, Kota Tebingtinggi, menyebutkan, dalam agama Islam istilah setan, jin atau makhluk sejenisnya memang ada. Begitu juga dengan istilah santet, tenun dan lainnya. Tapi istilah Jenglot tidak ada. Drs. Burhan Faisal, jebolan IAIN Jawa Timur ini juga mengaku belum pernah melihat langsung keberadaan atau benda yang disebut Jenglot. Karena itu, dia sama sekali tidak percaya dengan hal itu. Bahkan menurutnya, bisa saja itu merupakan hasil rekayasa. “Yang pasti dalam ensiklopedia dunia ilmu pengetahuan, termasuk agama Islam, istilah Jenglot itu tidak ada. Karena itu saya mengimbau warga, jangan sampai terpengaruh. Penasaran boleh, tapi jangan sampai salah dalam hal keyakinan, tegasnya.
PENEMUAN jenglot di Kampung Rao, Tebing Tinggi, pada Jumat (23/12/2011) bukan pertama kali terjadi di Indonesia. Pada 26 Oktober 2009, warga Situbondo, Jawa Timur, menangkap jenglot hidup-hidup dan disiarkan Antv secara visual. Jenglot disebut juga bathara karang. Menurut cerita, pada masa ribuan tahun lalu sejumlah orang mempelajari ilmu Bathara Karang yang diyakini sebagai ilmu keabadian. Artinya, setiap orang yang memiliki ilmu tersebut akan hidup abadi di dunia. Namun, dalam realita orang tersebut tidak dapat hidup abadi dan ketika dia meninggal, jasad penuntut ilmu itu tidak diterima bumi. Demikianlah dia disebutsebut mengalami penderitaan selama beratus tahun hingga berabadabad, jasadnya terus mengecil hingga tak lebih dari 12 cm, sedangkan rambutnya kian memanjang, jarang dan kaku melewati kaki. Ada juga cerita yang mengatakan jenglot itu bukan benda mati. Konon ia hidup, namun tak ada yang pernah tahu kapan bergerak. Seorang tabib bernama Mohammad Dwi pernah memperlihatkan
Lanjut ke hal A2 kol. 5
Lanjut ke hal A2 kol. 6
Lanjut ke hal A2 kol. 1
Al Bayan
KILAS FOTO 2011
Ba’da Tsunami
Tak Dapat Remisi
CILACAP (Antara): Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemkumham) Sihabudin mengatakan, remisi khusus Natal tidak diberikan kepada napi kasus korupsi yang beragama Nasrani. “Remisi Natal memang diperuntukkan bagi napi beragama Nasrani. Namun, untuk napi yang terkait kasus korupsi tidak diberikan sama sekali,” kata Sihabudin di sela-sela pemberian remisi khusus Natal Tahun 2011, di Lembaga Lanjut ke hal A2 kol. 1
Ada-ada Saja Tanaman Ganja Jadi Pohon Natal
Oleh Tgk H. Ameer Hamzah
GARA-gara menghias tanaman ganja menjadi seperti pohon Natal, seorang pria asal Inggris dijebloskan ke dalam penjara oleh polisi. Ian Richards terpaksa merayakan perayaan Natal tahun Lanjut ke hal A2 kol. 2
Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, Maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, Maka Dia Maha Kuasa atas tiaptiap sesuatu. (QS. Al-An’am: 17). HANYA beberapa jam setelah (ba’da) musibah gempa dan tsunami, bantuan datang ke Aceh, baik dari Jakarta Lanjut ke hal A2 kol. 3
Serampang 8 Juli 2011, Pesawat antariksa Atlantis diluncurkan dalam penerbangan terakhir dari program misi ulang alik Amerika Serikat.
6 Juli 2011, satu lagi negara di dunia bertambah dengan lahirnya negara Sudan Selatan. Menurut beberapa pejabat, kelahiran negara baru itu terjadi pada tengah malam, dan upacara kemerdakaan resmi diadakan pada 9 Juli 2011.
- Membahas jenglot takkan selesai sampai bejenggot - He...he...he...
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Memori Tujuh Tahun Silam TAK terasa tujuh tahun sudah bencana dahsyat tsunami terlewati. Tetapi, memori itu tak akan pernah mati. Sehingga 26 Desember 2004, menjadi saat paling menyesakkan bagi Aceh dan Indonesia. Cuma dalam itungan setengah jam, gempa besar dan gelombang tsunami memporakporandakan wilayah Aceh dan Sumatera Utara. Bukan cuma bangunan dan infrastruktur yang hancur, bencana itu merenggut lebih dari 200.000 jiwa. Puluhan ribu orang kehilangan orang tua, anak, sanak saudara. Ratusan ribu orang kehilangan tempat tinggal yang musnah ditelan air gelombang raya tsunami. Kala itu, Aceh mendadak menjadi kelam. Bagi mereka yang meninggal, mungkin mengira dunia sudah kiamat. Bagi yang selamat, berharap bagaimana bertahan hidup dan mencari kerabat, di tengah-tengah banyak bangunan hancur dan jasad berserakan di antara isak tangis para korban. Tsunami tak hanya menjemput ajal ribuan pegawai, melainkan menghancurkan semua bangunan di sepanjang 800 kilometer garis pantai Aceh. Segala lini tubuh Aceh nyeri. Untuk mengobati luka itu, pemerintah pusat lantas mengerahkan 74 pejabat eselon I-IV Depdagri, 307 pegawai dan 352 Nindya Praja ke Aceh untuk memutar kembali roda birokrasi. Mereka ditugasi di kantor Gubernur, DPRD, kabupaten, kota, kecamatan, dan desa agar masyarakat terlayani. Kondisi paling parah dialami Kabupaten Aceh Jaya, dengan tingkat kerusakan mencapai 85 %, di susul oleh Kabupaten Aceh Besar (80 %), Banda Aceh (75%), dan Kabupaten Aceh Barat (60%). Mengurangi Risiko Di antara kerusakan dan kehancuran tersebut, sekolah dan pelajar adalah salah satu korban yang tidak bisa dielakkan. Sekolah di Aceh Jaya, Banda Aceh dan Aceh Besar tentu lebih parah. Menurut laporan Tsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC), setelah tujuh tahun gempa dan tsunami itu, ternyata masih banyak sekolah yang belum mengetahui pendidikan terkait pengurangan risiko bencana. Menurut mereka, seharusnya ini menjadi titik tolak bagi pemerintah dan manajemen sekolah yang berada di daerah rawan untuk meningkatkan kapasitas pendidikan kesiapsiagaan dan komitmen sekolah dalam mewujudkan terciptanya sekolah siaga bencana. Untuk itu, TDMRC bekerjasama dengan LIPI, UNESCO, Dinas Pendidikan Provinsi, Kabupaten Kota, PMI dan beberapa lembaga terkait telah merintis sekolah siaga bencana (SSB) di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Lanjut ke hal A2 kol. 3
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) SENIN, Pon, 26 Desember 2011/30 Muharram 1433 H z z No: 23725 Tahun Ke-65
800 Personel Polda Aceh Terlibat Narkoba MEULABOH (Antara): Dari 13.500 personel aparat Kepolisian Daerah Aceh, 6,4 persen polisi di sana atau sekitar 800 lebih teridentifikasi terlibat narkoba dan 60 persen di antaranya positif pemakai narkoba setelah dilakukan tes urin. Kepala Polisi Daerah Aceh, Irjen Pol Iskandar Hasan, di Meulaboh, Minggu (25/12), mengatakan, sebelum itu 800 lebih personil yang semula terindikasi sebagai Lanjut ke hal A2 kol. 3
Terbit 20 Halaman
Net
Arifin Ilham Pimpin Doa Tsunami BANDA ACEH (Waspada): Penceramah kondang Arifin Ilham memimpin doa bersama dan tausyiah pada peringatan dan renungan tujuh tahun bencana alam tsunami Aceh, yang dilaksanakan hari ini (Senin, 26/12) di lapangan golf Kec. Lhoknga, Aceh Besar.
Kabag Humas Pemerintah Aceh, Usamah El-Madny mengatakan, renungan tujuh tahun musibah bencana tsunami yang melanda Aceh dimulai pukul 09:00, diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran, dilanjutkan dengan sari tilawah.
“Sebelum tausyiah dan doa bersama dipimpin Ustadz Arifin Ilham, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf akan menyampaikan sambutan pada kegiatan renungan tujuh tahun musibah tsunami,” ujar Usamah el-Madny kepada Waspada, Lanjut ke hal A2 kol. 1
Waspada/Sori Parlah Harahap
PETUGAS Satlantas Polsek Gunungtua membangun pagar pembatas dan memasang police line pertanda hati-hati di areal longsor jalan lintas Nabundong, Kecamatan Hulusihapas, Kabupaten Padanglawas Utara.
Lagi Longsor Ancam Nabundong
GUNUNGTUA (Waspada): Hari ketiga peristiwa longsor di areal hutan Nabundong, Kec. Hulusihapas, Kab. Padanglawas
Utara yang sempat menutup akses jalan Lintas Sumatera Gunungtua-Padangsidimpuan, Jumat (23/12), hingga kini masih terus mengancam.
Kendaraan yang melintas masih satu arah, karena separuh badan jalan Lanjut ke hal A2 kol. 6
Bom Di Gereja, 25 Tewas MADALLA, Nigeria (AP): Suasana hening pada saat Misa di salah satu gereja — di dekat Abuja, ibukota Nigeria, jadi kacau ketika terjadi ledakan bom yang menewaskan sekitar 25 orang. Seorang pejabat di Penanganan Darurat mengatakan sekurang-kurangnya 25 orang
tewas dalam ledakan di Misa Natal di sebuah gereja dekat ibukota Nigeria, Abuja.
Slaku Luguard dari Badan Penanganan Darurat Nasional Nigeria mengatakan kepada The Associated Press, sebanyak 25 mayat dipungut di lokasi ledakan di Gereja Katholik St. Theresa dekat Abuja. Luguard mengatakan ledakan
Macat Medan Makin Parah MEDAN ( Waspada): Kemacatan di sejumlah ruas jalan di inti Kota Medan sudah semakin parah. terutama pada jam-jam tertentu, seperti pagi dan sore. Pasalnya, sejumlah ruas jalan tersebut dilalui pengendara kendaraan bermotor yang hendak bekerja pada pagi hari dan pulang ke rumah di sore hari. Selain tingginya mobilitas penduduk, kemacatan lalulintas juga disebabkan membeludaknya jumlah pengunjung pusat perbelanjaan modern dan pasar tradisional menjelang perayaan hari besar agama. Di sisi lain, lintasan kereta api dan parkir mobil berlapis di depan sejumlah sekolah juga menjadi penyebabnya.
Pantauan Waspada di lapangan selama sebulan terakhir, kemacatan yang paling parah sering terjadi di kawasan Jln. Cirebon, Jln. Pemuda, Jln. Hj. Ani Idrus, Jln. Pandu, Jln. Letjen Suprapto, Jln. Palang Merah, Jln. Gaharu, Jln. Prof. HMYamin, Jln. Thamrin, Jln. Sutomo, Jln. MT
Haryono, Jln. Perintis Kemerdekaan, Jln. S. Parman, Jln. Kapten Maulana Lubis, Jln. Putri Hijau, Jln. Sisingamangaraja, kawasan Lapangan Merdeka, Pasar Ikan Lama dan lain-lain. Lanjut ke hal B3 kol. 1
Waspada/Surya Efendi
Paus Kecam Komersialisasi Natal MOSKOW (Antara): Paus Benediktus XVI mengecam komersialisasi Natal, dalam isi homilinya pada saat dia menyelenggarakan Misa di Basilika St Petrus di Vatikan. “Hari ini Natal telah menjadi satu perayaan komersial, yang jelas lampu-lampu menyembunyikan misteri keren-
dahan hati Tuhan, yang pada gilirannya memanggil kita dengan kerendahan hati dan kesederhanaan,” kata Paus, 84 tahun, dalam homilinya. “Mari kita minta Tuhan untuk membantu kita melihat melalui gemerlapan semu musim ini, dan untuk menemukan anak yang berada di bela-
Al Bayan
Ba’da Tsunami Oleh: H. Ameer Hamzah
kang kandang di Bethlehem, untukmenemukansukacitasejati dan terang sejati,” katanya. Sekitar 10.000 orang menghadiri Misa Malam Natal itu. Katolik Roma, Lutheran, Anglikan dan beberapa gereja Ortodoks memperingati Natal pada 25 Desember sejalan dengan kalender Gregorian. Gereja-gereja Rusia, Yerusalem, Serbia dan gereja Ortodoks Georgia, biara Athos, beberapa umat Katolik dan beberapa Protestan merayakan pesta Natal pada 7 Januari sejalan dengan kalender Julian.
terjadi pada saat berlangsung Misa Natal di gereja tersebut. Luguard mengatakan para pejabat terus bekerja untuk memastikan berapa orang yang mengalami cedera dalam ledakan tersebut. Satu ledakan lainnya terja-
di kemudian di kota Jos, Nigeria Tengah. Tidak ada kelompok atau perorangan yang menyatakan bertanggungjawab atas ledakan itu, namun serangan itu terjadi pada saat Nigeria dikacaukan serangkaian serangan oleh satu kelom-
pok sekte Muslim yang dikenal dengan nama Boko Haram. “Ledakan terjadi di Gereja St. Theresa dekat Abuja,” kata Yushau Shuaib, jurubicara Badan Penanganan Darurat Nasional sebelumnya, seperti dimuat situs Telegraph. “Ada kor-
ban, namun kami belum bisa menyebut angkanya saat ini.” Saat ledakan terjadi, umat Kristiani berada di dalam gereja. Namun, Shuaib mengaku belum mengetahui jumlahnya. Kelompok Boko Haram mengaku bertanggung jawab
atas pengeboman di markas PBB di Abuja yang menewaskan 24 orang Agustus 2011. Pada perayaan tahun lalu, kelompok yang sama juga mengaku mendalangi sejumlah pemboman malam Natal di pusat kota Jos. (m10)
Misteri Jenglot
Ilmu Sakti Membuat Derita 14 Abad? PENEMUAN jenglot di Kampung Rao, Tebing Tinggi, pada Jumat (23/12/11) bukan pertama kali terjadi di Indonesia. Pada 26 Oktober 2009, warga Situbondo, Jawa Timur, menangkap jenglot hidup-hidup dan disiarkan Antv secara visual. Jenglot disebut juga bathara karang. Menurut cerita, pada masa ribuan tahun lalu sejumlah orang mempelajari ilmu Bathara Karang yang diyakini sebagai ilmu keabadian. Artinya, setiap orang yang memiliki ilmu tersebut akan hidup abadi di dunia. Namun, dalam realita orang tersebut tidak dapat hidup abadi dan ketika dia meninggal, jasad penuntut ilmu itu tidak diterima bumi. Demikianlah dia disebut-sebut mengalami penderitaan selama beratus tahun hingga berabad-abad, jasadnya terus mengecil hingga tak lebih dari 12 cm, sedangkan rambutnya kian memanjang, jarang dan kaku melewati kaki. Ada juga cerita yang mengatakan jenglot itu bukan benda mati. Konon ia hidup, namun tak ada yang pernah tahu kapan bergerak. Seorang tabib bernama Mohammad Dwi pernah memperlihatkan jenglot bergerak setelah mulutnya ditetesi darah yang keluar dari jari telunjuknya yang ditusukkan ke taring jenglot. Pembuktiannya pun hanya sampai disitu. Heboh soal jenglot sudah pernah terjadi di Jakarta pada tahun 1993, tahun dimana para dokter ikut penasaran. Tim forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo melakukan bedah mayat dan berkesimpulan, jenglot ditetapkan bukan sebagai makhluk hidup. Sinar rontgen juga membuktikan, jenglot tidak memiliki unsurtulangsebagaipenyangga organ mahluk hidup. Namun, hal yang mengejutkan justru diperoleh dari penelitian DNA pada lapisan kulit jenglot yang Lanjut ke hal A2 kol. 2
Waspada/Ist
PLT Gubsu H Gatot Pujo Nugroho dan sejumlah pengurus KNPI Sumut bersenda gurau di sela acara silaturrahmi yang digelar di Restoran Djimbaran, Sabtu (24/12).
DPD KNPI Sumut Desak Pusat Lantik Gubsu Definitif MEDAN (Waspada):DPD KNPI Sumut mendesak pusat (Presiden) segera melantik H Pujo Nugroho sebagai gubernur Sumatera Utara definitif. Hal itu terungkap pada pertemuan silaturahmi antara pengurus DPD KNPI Sumut periode 20011-2014, dipimpijn ketuanya H Ahmad Yasir Ridho Loebis si Restoran Djimbaran, Sabtu(24/12). Desakan tersebut merupakan salah satu
rekomendasi yang dihasilkan Musda XII DPD KNPI Sumut di Prapat 10-12 Oktober 2011. Sementara, Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho mengatakan, pihaknya segera merealisasikan rencana pembangunan gedung DPD KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia), yang dananya telah dialokasikan pada APBD Provsu Tahun Anggaran 2012. Diharapkan gedung baru itu dapat
KILAS FOTO 2011
Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, Maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, Maka Dia Maha Kuasa atas tiaptiap sesuatu. (QS. Al-An’am: 17).
Hanya beberapa jam setelah (ba’da) musibah gempa dan tsunami, bantuan datang ke Aceh, baik dari Jakarta maupun dari negara-negara asing. Mereka membawa sandang, pangan, obat-obatan, para dokter, tentara dan sukarelawan. Orang-orang asing inilah yang sangat berjasa mengevakuasi mayat-mayat dan dikebumikan secara massal.
Lanjut ke hal A2 kol. 2
diresmikan pada 2012. Kepada jajaran pengurus KNPI Sumut, Gatot menawarkan lokasi gedung KNPI yang menurutnya akan sangat strategis jika berada di sekitar Lanjut ke hal A2 kol. 3
Ada-ada Saja
Tanaman Ganja Jadi Pohon Natal GARA-gara menghias tanaman ganja menjadi seperti pohon Natal, seorang pria asal Inggris dijebloskan ke dalam penjara oleh polisi. Ian Richards terpaksa merayakan perayaan Natal tahun di dalam bui. Dirinya harus menjalani hukuman penjara 18 bulan karena dengan sengaja menanam tanaman memabukkan itu. Penangkapan ini dilakukan setelah kepolisian Kent, Inggris melakukan penyelidikan Lanjut ke hal A2 kol. 6
Serampang 6 Juli 2011, satu lagi negara di dunia bertambah dengan lahirnya negara 8 Juli 2011, Pesawat antariksa Atlantis diluncurkan dalam penerbangan Sudan Selatan. Menurut beberapa pejabat, kelahiran negara baru itu terjadi terakhir dari program misi ulang alik Amerika Serikat. pada tengah malam, dan upacara kemerdakaan resmi diadakan pada 9 Juli 2011.
- Gara-gara jenglot menderita sampai berjenggot - He.... he....he....
Berita Utama
A2
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Napi Kasus Korupsi, Narkoba Dan Teroris Tak Dapat Remisi 875 Napi Di Sumut Peroleh Remisi Natal CILACAP (Antara): Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemkumham) Sihabudin mengatakan, remisi khusus Natal tidak diberikan kepada napi kasus korupsi yang beragama Nasrani. “Remisi Natal memang diperuntukkan bagi napi beragama Nasrani. Namun, untuk napi yang terkait kasus korupsi tidak diberikan sama sekali,” kata Sihabudin kepada wartawan di sela-sela pemberian remisi khusus Natal Tahun 2011, di Lembaga Pemasyarakatan Batu, Pulau Nusakambangan,
Cilacap, Minggu (25/12). Menurut dia, tidak diberikannya remisi bagi napi kasus korupsi ini sudah menjadi kebijakan pemerintah. Selain koruptor, kata dia, napi yang tidak memperoleh remisi adalah narapidana kasus narkoba, teroris dan kejahatan transnasional.
Dalam perayaan Natal Tahun 2011, lanjutnya, Kemkumham memberikan remisi khusus bagi 6.280 napi yang tersebar di seluruh Indonesia, 170 orang di antaranya bebas pada Natal dan sisanya hanya memperoleh pengurangan masa hukuman. Data yang dihimpun, jumlah penghuni lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) seluruh Indonesia saat ini adalah 142.285 orang. Dari jumlah tersebut, 90.958 orang di antaranya merupakan narapidana yang ter-
diri narapidana dewasa sebanyak 87.677 orang dan narapidana anak 3.281 orang. Sementara sisanya merupakan tahanan dengan jumlah total 51.327 orang, terdiri tahanan dewasa sebanyak 49.099 orang dan tahanan anak 2.228 orang. Di Indonesia terdapat 428 lapas dan rutan dengan total kapasitas sebanyak 96.491 orang sehingga terjadi kelebihan kapasitas sebesar 147 persen (jumlah penghuni saat ini mencapai 142.258 orang,-red.). Dari 33 wilayah Kementerian Hukum dan HAM, ha-
nya sembilan wilayah yang tidak mengalami kelebihan kapasitas, yakni Yogyakarta masih bisa menampung 347 napi lagi, Jawa Tengah sebanyak 781, Sulawesi Barat 186, Sulawesi Selatan 345, Sulawesi Tengah 145, Sulawesi Utara sebanyak 48 orang, Maluku sebanyak 417 dan Papua 529. Sementara wilayah yang memberikan remisi khusus terbanyak adalah Kantor Wilayah (Kanwil) Nusa Tenggara Timur ada 1.756 orang, Kanwil Sumatera Utara ada 875 orang dan Kanwil Sulawesi Utara 596 orang.
Prof. Darni Tidak Akan Mundur Sebagai Rektor BANDA ACEH (Waspada): Prof Dr Darni M Daud, MA menegaskan tidak akan mundur sebagai Rektor Unsyiah, bila tidak ada aturan hukum yang jelas. “Jika KIP Aceh memaksa saya harus mundur karena saya maju sebagai calon Gubernur Aceh, akan kita selesaikan melalui hukum,” tegasnya kepada wartawan di Darni Daud Center, Banda Aceh, Minggu (25/12) petang. Prof Darni M Daud yang maju berpasangan dengan Dr Ahmad Fauzi menyatakan, pernyataan Ketua KIP Aceh bahwa Rektor adalah jabatan struktural adalah keliru. “ Saya sudah berkonsultasi dengan profesor hukum, tidak ada aturan seorang rektor harus mundur karena mencalonkan diri sebagai calon gubernur,” tegasnya. Sebagai seorang dosen, kata dia tugasnya pengajar, peneliti dan mengabdi. Sedangkan sebagai rektor, adalah tugas tambahan. Jadi, tegasnya, Rektor itu bukan jabatan struktural, sehingga ia tidak harus mundur. Kecuali ia terlibat di partai politik dan diakuinya ada 13 orang dosen mundur sebagai PNS (dosen) Unsyiah. Begitu pun, sambung Darni M Daud, yang baru saja menerima penghargaan sebagai tokoh the best executive Indonesia Awards 2011, itu dirinya akan mundur bila ada aturan hukum yang mengharuskan untuk itu. “Sebagai warga negara yang taat kepada hukum, kita harus patuh, kecuali
Arifin Ilham... Minggu (25/12) di Banda Aceh. Kegiatan terakhir zikir dan tahlil bersama masyarakat yang hadir. Kegiatan renungan musibah bencana alam gempa, diikuti gelombang tsunami memporakporandakan pesisir bumi Serambi Makkah pada 26 desember 2004 lalu, tiap tahun dilaksanakan Pemerintah Aceh di tempat yang berbeda. Selain pemerintah, masyarakat di beberapa gampong di Aceh yang luluhlantak oleh
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. h8(K)+, Rf6. 2. g5+, Rf5. 3. Gfh3+mat.
Jawaban TTS: TTS Topik
P O L O L T A P A K P P O L O L O N G E M
Umum/ Serba “Pol”
M A N I A R C J O L E P O L E M P L O O P O L M P O O P O L
P O L U S D E K O E L O P R A P O A P O L A N P O A T O L R R O L R I I O I T S P E T I A O B S S L L I G A M I O R S G P O L I G I N I
Jawaban Sudoku:
9 4 1 2 6 8 7 3 5
6 8 7 1 5 4 2 9 1
2 3 5 3 9 7 4 6 8
3 7 6 5 1 2 8 4 9
5 2 4 8 3 9 6 1 7
1 9 8 7 4 6 5 2 3
8 1 3 4 2 5 9 7 6
7 6 2 9 8 3 1 5 4
4 5 9 6 7 1 3 8 2
kampus Unsyiah sebagai bentuk protes mahasiswa. “Sejauh ini belum merasa terganggu. Saya dapat kabar mereka tidak murni ya silahkan. Tapi kalau sudah mengganggu. Kita harus tegakkan aturan,” sebutnya. Menjawab Waspada, Profesor Darni M Daud mengaku sangat serius maju sebagai Calon Gubernur Aceh priode 2012/2017 ini. Menurut dia, pemerintah sekarang ini telah gagal. Banyak dana tapi rakyat tetap miskin. “Saya ingin Aceh bangkit dari
keterpurukan ekonomi, dan mengangkat kembali harkat dan martabat rakyat Aceh.” Selama ini, sebutnya, etika, kesopanan dan hukum sudah tidak jalan. Makanya, kita harus berjuang menegakkan kebenaran dan keadilan di Aceh. Banyak hal lain yang menjadi agenda Darni M Daud bila terpilih dalam Pilkada yang rencananya dijadwalkan, 16 Februari 2012. Karena terpanggil untuk memberbaiki keadaan yang lebih baik itulah Darni
mengaku serius dan tidak ragu-ragu maju sebagai calon Gubernur Aceh. “Yakinlah bahwa kemenangan akan selalu berpihak kepada orang yang memperjuangkan untuk kemajuan dan kemenangan itu ditentukan pada detik-detik akhir,” demikian optimisme Darni M Daud, sembari menyebutkan, elektabilitasnya terus meroket sebagai bukti dukungan terhadap dirinya terus mengalir deras dari masyarakat. (b01)
Memori...
Drs Mukhlis Hamid, MPd. Kata dia, lembaganya bersama lembaga terkait mencoba memanfaatkan momentum “Refleksi Tujuh Tahun Gempa dan Tsunami Aceh 2004 sebagai ajang kampanye kesiapsiagaan sekolah. “Khususnya sekolah yang berada di lokasi yang rentan terhadap bencana untuk melaksanakan upaya pengurangan risiko melalui Festival Sekolah Siaga Bencana,” ungkap dosen FKIP Unsyiah ini.
Menurutnya, Festival Sekolah Siaga Bencana, kegiatan rekreasi edukatif yang dilaksanakan di lapangan terbuka sebagai sarana pendidikan kesiapsiagaan bencana. Kegiatan ini diikuti oleh 600 peserta. Festival itu dilakukan siswa dengan menitikberatkan pada pengembangan diri peserta yang terdiri atas bidang mental, fisik, intelektual, spiritual dan sosial bertajuk pengurangan risiko bencana. * Munawardi Ismail
800 Personel...
“Sebenarnya saya sangat prihatin dengan kondisi ini. Untuk mencegah hal ini di kemudian hari, kami berupaya merekrut tenaga polisi dari komunitas santri,” katanya. Dengan modal SDM kalangan santri, diharapkan keterlibatan polisi dengan narkoba dan peredarannya bisa dikurangi. Bagi polisi yang terlibat narkoba itu, katanya, tidak
akan diposisikan di tempattempat strategis atau yang langsung berhadapan dengan masyarakat pun tidak untuk penugasan di pedalamanan. “Saya juga sudah membuat kebijakan, kepada polisi yang terindikasi pemakai apalagi pengedar narkoba tidak akan ditempatkan pada posisi berhubungan langsung dengan masyarakat,” katanya.
Gedung Serbaguna yaitu di seputar kawasan Jalan Pancing.Mengingat di lokasi tersebut masih ada lahan milik Pemprovsu yang belum digunakan. Usul Gubsu tersebut disambut antusias para pengurus KNPI yang hadir antara lain Sekretaris Dedi Batubara, Wakil Ketua Wempi Saragih, Jhoni Koto dan Sugiat Santoso serta unsur pengurus lainnya Jasrul Lubis, Iman Swadiri Ginting dan Budi Nasution, SH. Plt Gubsu mengatakan, silahturahmi dengan para pengurus KNPI Sumut adalah
DPD KNPI...
bagian dari upaya sinergitas kegiatan pembangunan bersama dengan unsur kepemudaan yang merupakan bagian dari masyarakat. Pemprovsu, menurut Gatot, dalam melakukan berbagai upaya pembangunan tentunya perlu keterlibatan masyarakat khususnya pemuda yang dikenal memiliki sifat kreatif, memiliki daya juang tinggi dan menguasai teknologi. ‘’ Pembangunan gedung KNPI tersebut di antaranya adalah upaya pemerintah menyediakan berbagai fasilitas dalam rangka pemberdayaan
pemuda di Sumatera Utara,’’ katanya. Dalam kesempatan tersebut, Ketua KNPI Sumut melaporkanhasilMusdaKNPIXII yang dilaksanakan pada 10-12 Oktober, di Parapat. Musda tersebut menurut Ridho menghasilkan berberapa rekomendasi dan keputusan, salah satunya adalah memilih kembali dirinya sebagai ketua untuk periode kepengurusan 2011-2014. Merekomendasi-kan agar Pemerintah Pusat sesegera mungkin melantik H Gatot Pudjonugroho sebagai gubernur definitif sebagai-mana ketentuan yang berlaku. (m28)
Al Bayan...
antara lain Aceh yang dulu terisolasir, kini dikenal dunia, dan orang berduyun-duyun datang ke Aceh, dari tokohtokoh dunia sampai kepada buruh kecil mencari kerja. Aceh terbuka bagi siapa saja, asal tidak ber”canggah” dengan adat dan moral yang berlaku. Kehadiran Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) di bawah pimpinan Kuntoro mempercepat pembangunan kembali negeri Aceh. Dalam rangka lima tahun, boleh di-
katakan rehab dan rekonstruksi selesai. Selama lima tahun ba’da musibah itu, keimanan dan takwa orang Aceh sangat baik dan meningkat, pengajian, zikir dan doa diadakan secara berjamaah hamper setiap masjid dan meunasah. Selama lima tahun itu boleh dikatakan tidak ada acara yang haram-haram dan syubhat di negeri ini. Namun sayang sekali, begitu masuk tahun ke enam, menje-lang tujuh tahun, fre-
kwensi kemaksiatan kembali meningkat, pergaulan bebas, baju ketat tidak islami, lomba ratu-ratuan, riba, judi kembali marak, hukum cambuk sangat jarang kita dengar, masjidmasjid semakin kurang jamaahnya. Rupanya begitulah hakikat manusia. Jika Allah mengujinya dengan bencana, mereka berkeluh kesah, sebaliknya bila Allah lebih banyak memberi nikmat mereka kembali melupakan Allah.
Misteri Jenglot...
Ponorogo. Maka jenis benda pusaka ini sering menjadi buruan orang-orang yang mempercayainya. Asal Usul Lalu dari mana asal usul jenglot ini? Cerita unik tentang asal usul jenglot terdapat di situs internet. Salah satu diantaranya bernama Sabdalangit, mengisahkan apa yang terjadi pada dirinya dan tetangganya pada 1 Januari 2007. Pagi itu rumah tetangganya rubuh tiba-tiba, tanpa angin, tanpa gempa. Penghuninya, seorang wanita berhasil menyelamatkan diri. Malamnya sekitar jam 22.00 terdengar suara seorang pria mengucapkan “kulonuwun”. berdiri di depan pintu rumahnya dengan pakaiannya seperti zaman ratusan tahun yang lalu. Rambutnya memutih semua, kulit menghitam keriput, kurus kering, tampak tonjolan tulang belulangnya, agak bungkuk, tetapi baunya seperti dupa. Kakek itu menyebut dirinya seorang Empu, sebuah sebutan populer di masa ratusan tahun lalu. Empu menolak hidangan
teh manis yang disuguhkan dengan alasan dia sudah tak bisa makan minum seperti manusia umumnya, melainkan harus makan (minum) darah binatang. Dalam ceritanya, Empu mengaku sudah hidup kira-kira 1400 tahun dalam keadaan sakti mandraguna, tak akan mati. Karena kesaktiannya yang tiada tanding, dia menjadi takabur, tak percaya lagi pada Hyang Wisesa (Tuhan). Akibat takabur, kakek itu mengatakan sangat tersiksa, tak bisa makan selain darah yang menjijikkan, tak bisa mati dan bumi pun menolak jasadnya. Kini, setiap hari tiada henti, kata dia meneruskan, hanya memohon ampunan kepada Hyang Suksma supaya bisa mati, dan jasadnya diterima bumi. Empu kemudian menceritakan dia awalnya dimiliki suami dari wanita yang rumahnya barusan rubuh itu. Dia (Empu) dijual dengan harga ratusan juta, kemudian uang hasil penjualan jasadnya dibelikan rumah yang sekarang sudah ambruk. Ringkasnya dia berpesan,
seberapapun besar kesaktian hendaknya jangan sampai lupa diri tidak mengakui Tuhan apalagi takabur dengan ilmu keabadian”. Sekian ribu tahun hanya penyesalan yang ada. Cerita-cerita tentang sebangsa dirinya (jenglot) yang dianggap benda keramat dan pusaka ampuh, itu tidak benar. Bisa menukar dengan uang bila disempurnakan, itu semua tidak benar. Jenglot diperjualbelikan karena bodohnya manusia sendiri. Memang ada jenglot yang tetap saja neko-neko mau dipiara manusia hanya demi mendapatkan makan (darah). Tapi ingat, yang penting “jangan sampai menjadi manusia seperti aku ini, mengejar nafsu adigang adigung adiguna, sombong kepada Gusti (Tuhan), dan ternyata berakhir dengan penderitaan berat sepanjang masa”, demikian pesannya, kemudian menghilang. Benartidaknyaceritaasalusul jenglot itu merupakan cerita misteri. Hasil riset tidak cukup dengan tulisan saja, tapi perlu diperlihatkan secara audio visual.
kita hidup dalam hukum rimba,” katanya. Diakuinya, bahwa jabatan Rektor sebelumnya adalah eselon 1, tapi dengan adanya Kepres yang baru, disebutkan bahwa jabatan Rektor itu adalah tugas tambahan. Dia juga menyebutkan contoh Rektor Universitas Gorontalo Prof Dr Nelson, maju sebagai Wakil Gubernur di provinsi itu, tapi ia tidak mundur sebagai Rektor, melainkan hanya minta cuti pada saat kampanye. “Sahabat saya ini maju dari jalur independen, tapi tidak harus mundur sebagai Rektor,” jelasnya. Pilkada di Gorontalo ini baru saja berjalan,November lalu. “Aceh itukan bagian dari wilayah Indonesia, mengapas saya harus mundur,” imbuhnya. Profesor Darni mengaku tidak terusik dengan desakan sekelompok orang yang menghendaki dirinya harus mundur sebagai Rektor Unsyiah. Termasuk aksi pasang tenda di tsunami juga melaksanakan kegiatan yang sama tiap tahun. Kegiatan doa bersama mengenang tsunami itu, sebagian dilaksanakan bertepatan dengan 26 Desember. Selain doa bersama, masyarakat melakukan ziarah di kuburan korban tsunami yang telah merenggut lebih dari 2000 ribu jiwa itu. Sehingga sejumlah kuburan massal korban tsunami yang tersebar di sejumlah daerah banyak dikunjungi keluarga korban dan masyarakat. (b06)
Bangsa-bangsa asing juga membangun barak (tempat penampungan sementara) bagi korban tsunami. rumah sakit menyediakan air bersih, membangun rumah permanen dan berbagai kemudahan lainnya. Ketika itu sangat terasa, manusia begitu peduli terhadap manusia lainnya. Gempa dan tsunami mengandung hikmah yang sangat besar. Ada perubahan yang sangat signifikan di Aceh,
mengelupas. Dokter Djaja Surya Atmaja dari UI yang melakukan penelitian DNA menyatakan, lapisan kulit jenglot memiliki DNA mirip primata, sejenis manusia. Tidak ada perincian lebih lanjut tentang hasil penelitian itu karena penemu jenglot tidak mengizinkan jenglot dibedah, karena dia kuatir hal buruk akan terjadi pada dirinya. Hidup tidaknya jenglot memang sudah lama menjadi perdebatan. Di satu pihak berpendapat, jenglot adalah rekayasa belaka. Di lain pihak, jenglot diyakini sebagai wujud manusia yang tengah mengalami hukuman Tuhan. Rambut dan kuku jenglot juga dapat tumbuh semakin panjang. Pemeliharanya harus memberinya makan berupa darah dicampur minyak wangi melalui taringnya atau selang yang ditempelkan ke dalam mulutnya. Pemelihara percaya, jenglot dapat mendatangkan uang dalam jumlah hingga 2-4 milyar rupiah apabila “disempurnakan” oleh seorang Kyai di daerah
SSB berada di Meuraxa dan Peukan Bada yang tak lain titik nol kejadian tsunami 2004 dan memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi. Karena itulah mereka melihat perlunya keberlanjutan dan pengembangan sekolah siaga bencana. “Kita sudah mengembangkan konsep sekolah siaga bencana di 28 sekolah dengan berbagai tingkatan,” kata Ketua Divisi Advokasi, Edukasi dan Training TDMRC Unsyiah, pemakai, pengedar bahkan bertindak sebagai backing peredaran narkoba di wilayah Aceh. Aceh memang sejak lama terkenal menjadi salah satu sumber peredaran ganja (Cannabis sativa, L). Dengan topografis dan kondisi alam yang luas dan terpencil, penanaman ganja di ladang-ladang di gununggunung masih marak terjadi.
Dokumen foto/Muhammad Hanafiah
KOTA Kualasimpang ,Kabupaten Aceh Tamiang terendam banjir bandang 2006.Foto direkam Waspada 23 Desember 2006 silam ketika Kabupaten tersebut porak poranda diterjang banjir terbesar dalam perjalanan sejarah Tamiang.
Aceh Tamiang Dan Aceh Timur Berpotensi Banjir Bandang KUALASIMPANG ( Waspada): Tiga kabupaten /kota di Provinsi Aceh yaitu, Kab. Aceh Tamiang, Aceh Timur dan Kota Langsa terancam tenggelam. Pasalnya ketiga daerah berpotensi mengalami bencana alam berupa banjir bandang pada tahun 2012. Demikian Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Hutan Lestari ( LembAHtari), Sayed Zainal, M,SH kepada Waspada, Minggu (25/12) Sayed menerangkan, berdasarkan hasil pemutakhiran data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) Aceh dan hasil pantauan lapangan Lembaga Advokasi Hutan Lestari (LembAHtari), tiga wilayah kabupaten /kota di Aceh berpotensi dilanda banjir bandang. Menurut Sayed, tiga daerah berpotensi banjir bandang dari Januari – Maret 2012, akibat curah hujan tinggi, Aceh Tamiang, Langsa dan Aceh Timur dan wilayah Pantai Barat – Selatan Aceh. Curah hujan yang tinggi serta cuaca ekstrim, menjadi pemicu utama terjadinya banjir bandang. Termasuk faktor geografis; pembukaan tegakkan hutan sebagai alih fungsi hutan menjadi perkebunan kelapa sawit dan perladangan liar. “Semua ini akibat faktor
geografis. Termasuk cuaca ekstrim dan curah hujan tinggi serta pembalakan liar, Alih fungsi hutan dan perladangan di hulu Daerah Aliran Sungai (DAS). Ini menjadi pemicu utama,” ungkapnya. Sayed menegaskan, peringatan dini banjir bandang jilid dua berpotensi kuat bakal terjadi di wilayah Aceh Tamiang, mengingat posisi kabupaten berada di hilir DAS Tamiang. Sedangkan tiga kabupaten di wilayah hulu adalah Aceh Timur, Gayo Lues serta Kab. Langkat (Sumatera Utara), di mana eskalasi penebangan liar di tiga kabupaten tersebut sangat tinggi. Sayed menyatakan, hal itu tak terlepas dari beberapa faktor pemicu lainnya. Seperti cuaca yang terlalu ekstrim, perusakan tutupan lahan di wilayah Aceh Tamiang, dan Timur, baik dalam Kawasan E kos is t em L eus er (K EL ) maupun di wilayah pesisir pantai Tamiang dan Timur. “Faktor lain adalah perusakan hutan bakau (di wilayah hilir) untuk alih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit ilegal dan besar-besaran. Di sisi lain DAS Tamiang yang luasnya + 4.598 km dan panjang + 218,5 km yang saat ini telah kritis— termasuk DAS rawan Banjir,” terang Sayed Zainal. Katanya, jika menilik data
BMKG Aceh, Desember 2011 hingga Maret 2012; curah hujan terendah yang dialami Aceh Tamiang berada pada posisi 151 sampai dengan 300 milimeter per detik, sedangkan kategori tinggi 301 sampai 400 milimeter per detik, merupakan tingkat yang membahayakan. Direktur Eksekutif LembAHtari itu juga merincikan, jika dibandingkan dengan kejadian banjir bandang tahun 2006, curah hujan tertingginya hanya 150 sampai dengan 200 milimeter per detik. “kita bisa b a y a n g k a n c u ra h h u j a n terendah yang akan datang berada pada angka 151 sampai dengan 300 milimeter per detik, berbanding terbalik dengan banjir bandang tahun 2006, curah hujan tertingginya hanya 150 sampai dengan 200 milimeter per detik. Ini sudah tahap sangat kiritis dan signifikan,” katanya. Dia juga membeberkan, titik peredaran kayu illegal, yakni Simpang Jernih (Aceh Timur), Kec. Tenggulun, Bandar Pusaka dan Sekrak. Sedangkan untuk wilayah hilir pergerakan perusakan hutan Mangrove di Kec. Bendahara, Seruway, Banda Mulia dan Manyak Payed. Sementara Leading Sektor terkait tidak menghentikannya. (b23)
Ada-ada Saja...
man ganja setinggi 1,5 meter sebagai pohon Natal, membuktikan bahwa Richards memang tidak menghormati hukum sama sekali,” ucap Kepala Polisi Derren Dennett seperti dikutip Daily Mail, Sabtu (24/12). Polisi pun menemukan salah satu kamar rumahnya
dirubah menjadi sebuah pabrik panen ganja. “Dia mengaku menanam pohon ganja itu sebagai konsumsi pribadi. Tetapi lewat temuan yang ada jelas sekali membuktikan dia memang menjual ganja dalam jumlah besar,” jelasnya. (ok/rzl)
Lagi Longsor...
Sementara, Kepala Dinas PU Kab. Padanglawas Utara, Abdullah Dalimunthe mengatakan, meski longsor berhasil ditangani, hingga kini ruas jalan lintas Nabundong masih tetap rawan. Batuan gunung kerap berjatuhan, sehingga pengendara yang melintas harus ekstra hati-hati.
‘’A pabila kondisi jalan terus dibiarkan seperti sekarang, tanpa penanganan apa pun dari pihak provinsi, musibah longsor berpeluang terjadi lagi. Karena itu diminta Dinas Pekerjaan Jalan dan Jembatan Provinsi Sumut, menangani jalan yang longsor di areal hutan Nabundong,’’ katanya. (a35)
terhadap Richards yang diyakini sebagai bandar pengedar ganja. Saat mereka menggeledah rumahnya, ternyata sebagian besar ganja hidpronik itu sudah dipenuhi dengan hiasan Natal. “Dengan merubah tana-
longsor dan kondisinya berbahaya. Padahal, sehari-hari jalur itu digunakan ribuan kendaraan. Sementara petugas Satlantas Polsek Gunungtua membangun pagar pembatas dan memasang police line, sebagai pertanda agar berhatihati.
Luar Negeri
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Puluhan Ribu Unjukrasa Di Moskow, Protes Putin MOSKOW, Rusia (AP): Puluhan ribu orang pemrotes menghadiri rapat umum di Moskow, Rusia, Sabtu (24/ 12) dalam satu protes terbesar sampai sejauh ini untuk menentang kecurangan dalam pemilihan umum. Unjukrasa besar itu mengisyaratkan meningkatnya kegusaran masyarakat terhadap PM Vladimir Putin yang telah berkuasa selama 12 tahun di Rusia. Demonstrasi di Moskow itu bahkanlebihbesardibandingsatu protes serupa dua minggu lalu, rapat-rapat umum di beberapa kota lainnya di timur jauh dan Siberia sebelumnya pada hari itu menarik massa yang lebih kecil jumlahnya dibanding pada 10 Desember lalu. Rangkaian unjukrasa itu adalah unjuk ketidaksenangan massa terbesar di negara itu sejak ambruknya Uni Soviet pada 1991.
Para peserta rapat umum memadatisatujalananlebar,yang dapat menampung hampir 100.000 massa, yang terletak kirakira 2,5 km dari Kremlin. Mereka meneriakkan‘RusiaTanpa Putin.! Satu pentas di ujung jalan 700 meter itu menampilkan spanduk bertuliskan ‘Rusia Akan Bebas’ dan‘Pemilu ini Apakah Lelucon.’ Kehadiran polisi dalam jumlah besar di sekeliling para peserta rapat umum, yang berdiri dalam
hambatanlogam,sementarasatu helikopter polisi melayang di atas kepala. Para pemimpin pemrotes mengatakan mereka menuntut para pejabat yang diduga melakukan kecurangan pemilu dihukum. Mereka mengatakan mempertahankan momentum ini merupakan kunci untuk memaksa pemerintahPutinagarmenerima tuntutan mereka. “Kami tidak lagi percaya padanya,” kata pemimpin oposisi Boris Nemtsov, yang mendesak para pemrotes untuk berkumpul lagi bulan depan guna memastikan bahwa usul perubahan itu telah dijadikan UU. Nemtsov menyerukan pada para demonstran agar pergi ke tempat pemungutan suara Maret nantiuntukmenjungkalkanPutin. “Pencuri harus tidak duduk di
PM Turki: Prancis Bakar Rakyat Aljazair Di Oven ANKARA, Turki (Waspada): HubunganTurki dengan Prancis kian hari kian memanas, setelah sebelumnya Prancis menyatakan tindakan kerajaan Ottoman yang berkuasa di Turki dulu sebagai pembantaian terhadap 1,5 juta etnis Armenia pada masa Perang Dunia I. Sehubungan dengan itu Prancis akan mengesahkan satu rancangan undang-undang tentang peristiwa itu. PMTurki RecepTayyip Erdogan sepertinya sudah dirundung kekesalanyangmemuncakketika diamengeluarkanlagipernyataan keras terhadap Prancis. Kali ini, Erdogan mengklaim Prancis juga membantai warga Aljazair selama penjajahannya atas negeri itu. “Pasukan Prancis membakar rakyat Aljazair di dalam oven selama masa kolonialisme di sana,” tegas PM Erdogan kepada pers Sabtu (24/12).Turki memberikan
respon panas terhadap tuduhan pemusnahan suku oleh Prancis, dan mengatakan Prancislah yang melakukan pemusnahan suku selama masa pendudukan kolonialnya di Aljazair. Tuduhan Jumat itu dilontarkan Turki setelah para anggota parlemen Prancis mengesahkan satu RUU Kamis yang menyatakan adalah satu kejahatan untuk menolak bahwa pembunuhan massal orang Armenia oleh kesultanan Ottoman Turki pada masa Perang Dunia I adalah pemusnahan suku (genosid). Cekcok kedua sekutu strategis dan mitra dagang itu makin dalam dan dapat berakibat lebih jauh.Turki jengkel dengan oposisi Prancis terhadap usahanya masuk Uni Eropa telah terhenti dan berharap agar didukung Barat pemulihanhubunganantaraTurki dan Armenia tampaknya se-
Reuters
AIR MANCUR MEMBEKU DI SEOUL. Air dari air mancur terlihat membeku di Seoul, Korea Selatan, Minggu (25/12). Temperatur di Seoul turun sampai di bawah 11 derajat Celsius di bawah nol pada Hari Natal, kata media lokal.
makin renggang menjelang 2015, ulangtahunke-100pembunuhan warga Armenia. RUU Prancis masih memerlukan persetujuan Senat, namun setelah disahkan melalui majelis rendah, PM Turki Recep Tayyip Erdogan menghentikan kontak bilateral politik dan ekonomi, membekukan kerjasama militer dan memerintahkan dutabesarnya pulang untuk berkonsultasi. Turki dan Prancis sebelumnyabekerjasamaeratselamaoperasi NATO terhadap diktator Libya Moammar Khadafi, dan telah mengkoordinasikan kebijakannyamengenaiSyriadanAfghanistan. “Apa yang dilakukan Prancis di Aljazair adalah pemusnahan suku,” kata Erdogan Jumat dalam pidatonya, yang dicampurnya dengan kritikan terhadap Presiden Prancis Nicolas Sarkozy. Dia mengatakan bahwa awal tahun 1945, kira-kira 15 persen penduduk Aljazair telah dibantai oleh Prancis. Dia juga mengatakan banyak warga Aljazair yang dipanggang di oven. “Mereka martir yang tanpa ampun,” katanya. Erdogan menyatakan hal itu mengacu pada dugaan bahwa Prancis membakar korban penyiksaannya di oven setelah pergolakan tahun 1945 yang dimulai di kota Setif, di Aljazair. Aljazair mengatakan kira-kira 45.000 orang mati pada masa itu. Prancis menyebut angka kematian warga Aljazair itu lebih dari 20.000. RUU Prancis yang disahkan itu ‘jelas merupakan contoh demikian tingginya rasisme, diskrimi-nasi dan perasaan anti-Muslim saat ini di Prancis dan Eropa,” kata Erdogan. “Ambisi Presiden Sarkozy dari Prancis adalah untuk memenangkan pemilihan yang didasarkan pada peningkatan permusuhan terhadap Turki dan Muslim.” Memang banyak sejarahwan yang mengatakan, pembantaian yang terjadi di Perang Dunia I itu yangmelibatkanKekaisaranOttoman Turki dan menewaskan 1,5 juta warga etnis Armenia. Turki memangmengakuiadanyapembantaianitu,namunmembantah ketika muncul dugaan, pembantaian itu bertujuan untuk membasmi warga Armenia. MenurutTurki, banyak informasi yang salah, yang diumumkan para sejarahwan terkait pembantaian Armenia. Sementara itu, Prancis pun mengkritik balik Turki. Prancis menilai, Turki mengintervensi kinerja Parlemen Prancis.(m10)
Kremlin,” katanya. Oposisi Rusia akan menggelar demonstrasi massal di Moskow dan kota-kota lainnya, untuk memprotes kecurangan pemilu 4 Desember lalu. Di ibukota Rusia, oposisi mengatakan sekitar 50.000 orang diperkirakan akan berkumpul di jalan raya Sakharov. Pemrotes menuntut pemilu ulang, yang telah memenangkan partai PM Putin. Presiden Dmitry Medvedev mengumumkanreformasipolitik pada pekan ini, tetapi menurut para demonstran upaya itu tidak cukup. Sekitar 47.000 orang menyatakan akan mengikuti demonstrasi itu melalui situs jejaring sosial Facebook, dan sekitar 10.000 lainnyakemungkinanakanhadirjuga. Di antara demonstan yang datang, yaitu blogger yang dikenal anti-Kremlin yaitu Alexei Navalny, setelah keluar dari tahanan karenaikutdalamaksidiMoskowpada 10 Desember lalu. Kamis lalu, Medvedev mengusulkan untuk menggelar pemilihan umum langsung gubernur dan menyederhanakan pendaftaranpartaipolitik,tetapipemrotes mengatakan konsesi itu tidaklahcukup,sepertidilaporkan oleh wartawan BBC di Moskow. Bagaimanapun, masalah utama bagi oposisi yaitu tidak ada kepemimpinan tunggal yang dapat mempersatukan mereka, tambah koresponden BBC. Me-
nuruthasilresmipemilihanuntuk anggota Duma Rusia, partai berkuasa Rusia Bersatu menang, namun perolehan suaranya anjlok hingga 49 persen. Tetapi, pendapat berbeda tersebar secara meluas melalui video telepon selular dan penghitungan melalui situs jejaring sosial internet, bahwa ada kecurangan dalam pemilu dan partai Putinmelakukankecurangan untuk menang dalam pemilu. Klaim tersebut dibantah oleh Kremlin. Tuntut Putin mundur PemimpinSovietterakhir,Mikhail Gorbachev, Sabtu meminta PMVladimir Putin untuk memperhatikan tuntutan pengunjukrasa dan berhenti berpolitik, bukannyamalahmenginginkantiga periode sebagai presiden Rusia. “Saya menyarankanVladimir Putin agar mundur sekarang. Dia telah menjalani tiga periode: dua (kali) sebagai presiden dan sekali sebagai perdana menteri. Tiga periode—itu sudah cukup,” kata Gorbachev kepada radio Moscow Echo dalam satu wawancara, sebagaimana dilaporkan AFP. Permintaan Gorbachev itu disampaikan bersamaan gelombang protes kedua dalam dua minggu atas dugaan kecurangan dalampemilulegislatifdiMoskow dan bertepatan dengan malam perayaan ke-20 tahun pengunduran dirinya sebagai presiden terakhir Uni Eropa, Sabtu. (m10)
50 Senjata Api Dan Amunisi Ditemukan Di Narathiwat NARATHIWAT,Thailand (Antara/TNA-OANA): Lebih 50 senjata api dan amunisi ditemukan terkubur di satu perkebunan karet di Provinsi Narathiwat, bagian selatan Thailand, dalam operasi pencarian gabungan yang dilakukan polisi dan militer. Polisi dari Kantor Polisi Distrik Rueso dan pasukan khusus militer, dalam satu operasi gabungan Sabtu (24/12) sore, melakukan pencarian tempat-tempat tersembunyi untuk menyimpan senjata kelompok pemberontak Runda Kumpulan Kecil (RKK) di distrik Rueso, Narathiwat. Pasukan gabungan itu menemukan gundukan tanah yang mencurigakan, dan setelah menggalinya, mereka menemukan sejumlah senjata di dalam container plastic termasuk di dalamnya dua senapang M-16, satu AK-47, enam magazine dan satu kotak besar amunisi. Secara keseluruhan, di dalamnya ada lebih 50 jenis senjata. Semua senjata itu disita dan para pakar forensik memeriksa bukti DNA dan sidik jari yang mungkin akan mengantar mereka untuk menangkap para anggota RKK yang berada di balik sejumlah serangan kekerasan di provinsi selatan Thailand.(m23)
Pemerintah Tunisia Disumpah TUNIS,Tunisia (AP): Pemerintah pertamaTunisia yang terpilih secara bebas diambil sumpahnya. Pemerintah baru yang dipimpin Partai Islam moderat Ennahda itu telah mendapatkan suara kepercayaan dari parlemen Jumat. Tunisia menyingkirkan penguasa otoriter selama beberapa decade Januari lalu dan mengadakan pemilihan bebas, namun PM Hamadi Jebali mengingatkan negara itu menghadapi banyak tantangan: tingginya jumlah pengangguran, masih terjadinya pergolakan di beberapa tempat dan perekonomian yang stagnan. Pemerintah baru yang diambil sumpahnya Sabtu (24/12) itu hanyalah bersifat sementara, memimpin negara itu sampai UUD baru ditetapkan dan pemilihan berikutnya diadakan.(m23)
10,000 Dokter Mogok Di India JAIPUR, India (CNN): Rumah Sakit Umum di kota Jaipur, Rajasthan, menghadapi krisis akibat 10.000 dokter menggelar aksi mogok. Di rumah sakit Zenana, Nasroon Bano meninggal dunia setelah melahirkan. Keluarganya menyalahkan keadaan itu akibat tidak adanya dokter yang bekerja. Para dokter, yang bekerja di rumah sakit-rumah sakit pemerintah yang menangani kalangan miskin, menuntut kenaikan gaji dan peluang jenjang karir yang lebih baik seperti dinikmati rekanrekan mereka yang bekerja di lembaga medis federal. Namun, sampai Sabtu (hari keempat aksi mogok), pemerintah belum juga menanggapi tuntutan mereka. Sebaliknya, malah pemerintah membuat rencana sementara mengerahkan 373 dokter militer, kata Dr. Lokendra Sharma dari SMS Medical College di Jaipur. 1.000 Orang dokter lainnya akan dikirim Senin, katanya.Pemerintah India juga menjaring dokterdokter dari perusahaan kereta api, mempekerjakan para pensiunan dan meminta rumah sakit swasta untuk memberikan perawatan dengan biaya setara di rumah sakit pemerintah. Sabtu malam, polisi menangkap 394 dokter yang mogok, sebagian besar mereka karena melanggar UU Tindak Manajemen PelayananPenting,kataNavdeepSingh,Dirjenhukumdanperaturan di Rajasthan. UU itu diciptakan untuk memastikan pemberian pelayanan di masa kritis. Sharma mengatakan, aksi mogok itu telah melumpuhkan pelayanan kese-hatan di Rajasthan dan meng-gambarkan kondisi di rumah sakit- rumah sakit di sana sangat buruk sekali.(m23)
Paus Kecam Komersialisasi Natal MOSKOW, Rusia (Antara/ RIA Novosti): Paus Benediktus XVI mengecam komersialisasi Natal pada saat dia menyelenggarakan Misa di Basilika St Petrus diVatikan Sabtu (24/12) malam. “Hari ini Natal telah menjadi satu perayaan komersial, yang terang lampu-lampu menyembunyikanmisterikerendahanhati Tuhan, yang pada gilirannya memanggil kita dengan kerendahan hati dan kesederhanaan,” kata Paus, 84. “MarikitamintaTuhan membantukitamelihatmelaluigemerlapansemumusimini,danuntuk menemukan anak yang berada di belakang kandang di Bethlehem, untuk menemukan sukacita sejati dan terang sejati,” katanya.
A3
Warga Yaman Marah Dan Kecam Pembunuhan Pemrotes SANA’A, Yaman (AP): Warga Yaman menunjukkan kemarahan dengan melakukan rapat umum guna memprotes atas sejumlah kematian para pemrotes dan menuntut pengunduran diri wakil presiden negara itu karena gagal mengadili para pembunuh. Puluhanribuwargaberpawai Minggu (25/12) di ibukota Sana’a melintasi kantor Wapres Abed Rabbo Mansour Hadi, mencelanya karena ‘jadi alat’ Presiden Ali Abdullah Saleh yang akan meninggalkan jabatannya. Pawai itu dilakukan pada saat Hadi bertemu dengan Dubes AS GeraldFeierstein.Satupernyataan darikantorHadimengatakanmereka telah membahas krisis Yaman dan bahwa Hadi memohon agar diciptakannya ketenangan. Pasukan yang dipimpin oleh kerabat Saleh menyerang para pemrotes damai di Sana’a Sabtu, yang menewaskan sekurang-kurangnya sembilan orang. Menyerah pada tekanan untuk meredakan gejolak di negara itu, Saleh mengatakan Sabtu dia segera berangkat ke Amerika Serikat. Presiden Saleh mengumumkan dia segera berangkat ke AS setelahpasukanpemerintahkembaliterlibatbentrokandenganpara demonstrandiibukotaYaman,Sana’a.Bentrokantersebutmenewaskansekurang-kurangnyasembilan orangdalamaksikekerasanterburuk sejak Presiden Saleh setuju untuk mengundurkandiridarijabatannya sebulan lalu. Para aktivis mengatakan bila aksi tersebut untuk tujuan damai, yang menuntut Presiden Ali Abdullah Saleh untuk bertanggung jawab atas pembunuhan para demonstran. “Saya akan beristirahat dan menjauh dari pemberitaan me-
dia,untukmenenangkansuasana bagi persatuan pemerintah dalam mengadakan pemilihan presiden baru,” ujar Presiden Saleh
dalam wawancara singkatnya di Istana Presiden seperti dikutip dari The Associated Press, Minggu (25/12).(m10)
Bom Bunuhdiri Pada Upacara Pemakaman Di Kabul, 10 Tewas KABUL, Afghanistan (AP): Seorang pengebom bunuhdiri meledakkan dirinya Minggu (25/12) dalam satu upacara pemakaman di utara Afghanistan, yang menewaskan 10 orang, termasuk seorang anggota parlemen nasional, kata jurubicara pemerintah. Serangan itu terjadi ketika para pelayat meninggalkan pekuburan di akhir upacara di kota Talaqan, kata Faid Mohammad Tawhedi, kata seorang jurubicara kantor gubernur di provinsi Takhar, utara Afghanistan. Limabelas orang lainnya mengalami cedera akibat ledakan itu, katanya. Tawhedi mengatakan korban tewas termasuk anggota parlemen Abdul Mutaleb Baik. Serangan bunuhdiri jarang sekali di provinsiTakhar, yang berlokasi 250 km di timurlaut Kabul dan dianggap salah satu daerah yang lebih tenang. Sayed Ikramuddin Masomi, anggota parlemen lainnya dari provinsi Takhar, membenarkan bahwa Baik meninggal dunia. Belum ada pernyataan bertanggungjawab atas serangan itu. Namun selama tahun lalu, Taliban berulangkali menyerang tokoh pemerintah. September lalu, seorang pengebom bunuhdiri menyerang mantan presiden Afghanistan Burhanuddin Rabbani. Dalamperkembanganlain,NATOmengatakansalahsatuheli-kopter mereka terhempas saat mendarat di distrik Nahr-e-Saraj di provinsi Helmand Minggu setelah terkena tembakan senjata ringan dari darat. Tidak ada korban cedera dalam peristiwa itu. (m10)
61 Orang Tewas Dalam Kerusuhan Di Nigeria MAIDUGURI, Nigeria (AP): Sekurang-kurangnya 61 orang terbunuh dalam beberapa hari terakhir ini ketika terjadi pertempuran di timurlaut Nigeria antara pasukan keamanan dan satu kelompok sekte Muslim yang bertanggungjawab atas serangkaian serangan berdarah di negara yang paling padat penduduknya di Afrika, demikian menurut pihak berwenang Sabtu (24/12). Pertempuran antara kelompok yang diduga para anggota sekte yang dikenal dengan sebutan Boko Haram dan satu gugus tugas gabungan polisi dan militer itu dimulai Kamis di Borno dan Yobe di dekat perbatasan Nigeria dengan Kamerun, Chad dan Niger. Pertempurantersebutmengakibatkanpenduduktidakberanimeninggalkan rumah mereka di tengah tembak menembak dan rangkaian ledakan. (m10)
Opini
A4
WASPADA Senin 26 Desember 2011
TAJUK RENCANA
Inovasi Kunci Sukses Agar PDT Tidak Sia-Sia
P
elaksanaan Pesta Danau Toba (PDT) yang dijadwalkan berlangsung 27-30 Desember mendatang menemui banyak kendala, sehingga persiapannya tidak memuaskan banyak pihak. Sejak sebulan lalu yang muncul ke permukaan adalah keluhan seputar persiapan panitia yang tak jelas arahnya sehingga menimbulkan promosi buruk di masyarakat. Apalagi kalau sudah soal dana yang tersendat. Kalaupun pelaksanaan PDT 2011 ini nanti diklaim sukses hal itu bukan karena kualitasnya tapi karena jadwal pelaksanaannya yang bertepatan dengan jadwal libur anak sekolah, menjelang tahun baru 2012 pula. Sehingga tanpa dibuat PDT pun lokasi wisata di seluruh Indonesia akan ramai dengan kunjungan wisata lokal pada umumnya. Bagaimana dengan wisatawan mancanegara? Inilah yang seharusnya dipikirkan dinas terkait dengan pariwisata di daerah dan pusat. Khususnya obyek wisata di Sumut, lebih khusus lagi keberadaan Danau Toba dengan Parapatnya karena sudah diakui keindahannya. Dunia sudah tahu sejarah terbentuknya Danau Toba dan keindahan danau terbesar di dunia itu, tapi mengapa kunjungan wsiatawan mancanegara sangat minim ke Danau Toba? Hal inilah yang perlu dipikirkan. Sebab, banyak faktor yang menyebabkan wisatawan mau berkunjung ke suatu obyek wisata. Tidak saja keindahan alamnya, tapi juga keamanan, kebersihan, fasilitas infrastruktur menuju ke sana dan sejumlah faktor lainnya. Tidak salah kalau kita mencontoh negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia yang sukses memajukan dunia pariwisatanya. Padahal, obyek wisata di kedua negara itu sangat terbatas, sehingga mereka merancang ikon-ikon baru. Artinya, melakukan inovasi dengan membangun obyek wisata baru dan melengkapi sarana permainan kelas dunia, seperti simbol patung Singa dan menara kembar, cable car dll. Dan yang pasti segala kebutuhan turis tersedia di negara itu, baik untuk kelas backpackers maupun turis berduit. Danau Toba dengan Parapatnya nomor Intisari satu soal keindahan alamnya, tapi di banyak faktor harus diakui tertinggal dengan obyek wisata lainnya yang memiliki fasilitas Panitia,kepala daerah,dan pendukung. Soal jarak yang jauh dan kondisi yang rusak menjadi penyebab masyarakat di sekitar Da- jalan mengapa wisatawan malas berkunjung ke nauToba harus kreatif dan Danau Toba dan sejumlah obyek wisata Soal kebersihan dan kenyamanan inovatif mengembangkan lainnya. acapkali dikeluhkan pengunjung dan program PDT sehingga menjadi promosi buruk dari mulut ke mulut. lagi fasilitas penginapan yang tersedia mampu mendatangkan Belum dan sarana pendukungnya yang belum kelihatan adanya perubahan. Tidak hanya turis mancanegara di seputar Danau Toba, tapi juga di kota Parapat dan obyek wisata lainnya. Berastagi masih beruntung. Setiap Sabtu dan Minggu ramai dikunjungi wisatawan lokal dan sedikit sekali mancanegaranya. Di hari-hari lainnya Berastagi sangat sepi. Tapi jangan ditanya kalau bertepatan dengan hari libur umum dan libur anak sekolah, semua obyek wisata penuh sesak. Dan momentum seperti itu jangan dijadikan ukuran keberhasilan. Justru itu, sebaiknya pemilihan jadwal Pesta Danau Toba harus dipikirkan untuk mencari bulan-bulan lainnya agar tidak bertepatan dengan libur umum sehingga saat libur umum Danau Toba ramai dengan wisatawan, begitu pula saat PDT digelar di pertengahan tahun sebagai misal, juga akan ramai dengan kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara. Memang tidak mudah membuat PDT yang teruji kesuksesannya. Di awal PDT diselenggarakan dulu pengunjung sangat ramai dan panitia mampu membuat berbagai pesta seni, adat, olahraga, pameran, dan hiburan yang terbilang spektakuler. Masyarakat di sekitarnya panen besar. Kalau di tahun–tahun belakangan ini PDT terlihat kurang ‘’greget’’ alias ‘’lesu darah’’ maka perlu dilakukan evaluasi untuk mencari tahu di mana titik lemahnya, apakah di panitianya atau sektor-sektor lainnya yang kerja amatiran. Kalau memang tidak siap akan lebih baik dimundurkan dengan syarat ke depannya persiapannya harus lebih baik dan panitia tidak hanya mengerti dalam hal mempersiapkan pesta dan teori memajukan dunia pariwisata tapi harus mampu bekerja profesional. Tidak perlu tenar nama bila tidak bisa menerapkan ilmu dan pengalamannya, mereka itu tak ubahnya ‘’tong kosong nyaring bunyinya.’’ Potensi Sumut di bidang pariwisata sangat besar, namun belum digarap secara profesional dan bersama-sama dengan kepala daerah di sekitar Danau Toba. Banyak PR belum terselesaikan sehingga menjaga dan merawatnya saja kita tidak sanggup. Padahal, untuk memajukan dunia pariwisata diperlukan kreasi, inovasi dan promosi yang terus-menerus. Danau Toba harus dilengkapi dengan fasilitas pendukung yang membuat pengunjung puas menikmati segala keunggulan yang ada di kawasan itu dengan bersepeda, membangun cable car dll. Tidak hanya panorama keindahan alamnya, tapi juga seni budaya, sejarah, makanan dll menjadi daya tarik yang perlu dioptimalkan dengan sentuhan inovasi dan kerja keras agar PDT tidak siasia seperti pepatah ‘’arang habis besi binasa’’.+
APA KOMENTAR ANDA SMS 08974718101
Faks 061 4510025
Email komentar@waspada.co.id
+6285262118082 PULANGLAH NAK. Sebuah pesan ingn aku sampaikan, kata seorang ibu pada anaknya yg menghabiskan hidupnya di pasar. “Kau seakan tak punya saudara, bahkan org tua yg pernah melahirkan& membesarkanmu.Dgn air mata, darah&nyawa. Aku&bapakmu bukan org kaya, yg bisa memberimu susu, roti&keju. Hanya kayu bakar&sebuah priuk yg tetap tertonggok diatas tungku, biar asap terus mengepul. Jika kau lapar,ada BERAS RASKIN yg siap dimasak utk mendapatkan air tajin&bubur sbg pengganti susu, karena ASI mulai mengering, tanpa gizi&sering berpuasa. Kini hidup telah berubah. Kau bukan simiskin yg perlu diremehkan, yg besar dari air tajin(air nasi)&tetap harus bertahan hidup, walau ibu lapar&gemetar tak sanggup utk tetap berpuasa. Kau selalu kenyang, karena kau tak mengerti ttg arti berpuasa. Kau tak punya perasaan, kejam, sombong&serakah. Padahal sejak kecil ibu telah mendidikmu ttg kasih sayang, cinta, krtulusan&rendah hati.Tapi pasar telah mengajarkan sifat AROGAN, bahkan kau tak prcaya ttg adanyaTUHAN, ttg pertanggung jawaban hidup stelah mati. 3x lebaran, Allah masih memberikan napas&kehidupan.Sehingga sekecil apapun ttg mu, ibu selalu mendapat kabar. Yg menangis atas penderitaanmu, tersenyum bahkan tertawa saat kau bahagia. Tapi apakah kau sadar Nak, bahwa roda terus akan berputar sebagai SUNNATULLAH?. Dan hidup adalah CERMIN.Saat anakmu hanya berkata”AH..” apalagi durhaka, hatimu akan luka. Seprti luka puluhan thn yg kau coreng, sehingga pasar&orang2 sekitarnya adalah sebuah kebenaran demi harga diri utk ttp dihormati. Kenapa kau harus gila harta? Dan dibutakan oleh tahta&wanita? sehingga berbagai kesempatan kau abaikn.Beberapa kali jasad diusung dg kerenda didepan matamu&harta yg mereka miliki jadi sengketa.Tak cikupkah ini sebagai pelajaran, bahwa hidup akan binasa? Ini hanya pesan Nak, bahwa Ibu masih punya anak,agar kelak diyaumil ma’sar, jasad ibu tdk terhina. Hidup hanya sementara, tdk ada yg fana.Hanya pesan yg ingn ibu sampaikan agar kau segera pulang”. +6285763196160 Yang saya hormati Harian Waspada, Mohon katakan sama pak Rahudman agar membuat parit selebar tiga meter di tengah tengah Jalan Letda Sujono pembuangan air banjir klw di tepi jln di buat ini medan .medan artinya medanun bahsa arabnya.yg arti nya bahasa indonesia lapan gan berati org segala permain an klw dilapang itu sebabnya org nya keras payah di atur .klw dibuat parit org tengok kiri tengok kanan sampah dibuang ke parit. dari pak lb katorong tembug. +6285763196160 Selamat pagi Waspada dimana ya rumh ustad yg beken di Kota Medan, tak lain tak bukan Bapak Arifin Sakti Srg, dia punya ilmu segudang. Imam al Gazali pernah mengatakan maka beruntunglah org yg punya ilmu mau mengajarkan kepada org lain dan celakalah org yg tak mau mengajarkan ilmu nya kepada orang lain. Tlg mintakan nomor HP nya ustaz , saya mau belajar sama ust beken, kalau tidak mau berarti bukan sakti namanya. dari pak lb katorong tembung.
Gerakan Sosial Keagamaan Oleh M Ridwan Lubis Gerakan sosial Islam ini mengalami masa kecemerlangan sampai kepada akhir orde lama. Memasuki orde baru, pemerintah memperkenalkan gagasan depolitisasi agama dan memperkecil ruang bagi gerakan-gerakan sosial Islam.
U
ntuk memahami gerakan sosial terlebih dahulu dibedakan dengan gerak sosial. Gerak sosial adalah proses mobilitas (social mobility) yaitu roses perpindahan seseorang individu dari satu status kepada status yang lain baik sttus tersebut berada dalam tingkat atau derajat yang berbeda (mobilitas vertikal) maupun masih dalam tingkat atau derajat yang sama (mobilitas horizontal). Sementara gerakan sosial adalah hasil perilaku kolektif yaitu yang dilakukan bersama-sama oleh sejumlah orang yang tidak bersifat rutin dan perilaku mereka merupakan hasil tanggapan atau respon terhadap adanya rangsangan tertentu. Namun gerakan sosial berbeda dari perilaku kolektif karena gerakan sosial sifatnya lebih terorganisir dan lebih memiliki tujuan dan kepentingan bersama dibanding perilaku kolektif (Nanang Martono, Sosilogi Perubahan Sosial,2011). Dikaitkan dengan keagamaan maka gerakan sosial keagamaan berarti adalah hasil perilaku kolektif yang dilakukan
oleh sejumlah orang dengan mengatasnamakan nilai dan ajaran keagamaan yang bersifat rutin dan merupakan tanggapan terhadap adanya rangsangan yang berkaitan dengan kesadaran keagamaan. Apabila dikaitkan dengan gerakan keagamaan Islam, maka gerakan itu di Indonesia dimulai pada tahun 1901 ketika kelompok masyarakat keturunan Arab membentuk gerakan sosial keagamaan sebagai aktualisasi dari nilainilai keiIslaman dalam pandangan mereka yang keturunan Arab. Maka lahirlah Jami’at Al Khair sebagai nama yang dipilih untuk gerakan sosial tersebut. Kemudian gerakan sosial tersebut lebih konkrit lagi akibat adanya rangsangan penderitaan masyarakat di bidang ekonomi akibat tekanan kolonial, kaum aristokrasi dan kelompok masyarakat golongan timur asing (vreemde osterlingen) maka dibentuklah Syarikat Dagang Islam (1905). Gerakan tersebut kemudian berubah bentuk lagi akibat terjadinya respon baru terhadap tantangan keummatan yaitu bidang politik.
Maka SDI berubah lagi menjadi gerakan sosial Syarikat Islam (SI) pada tahun 1912. Gerakan sosial yang berciri intelektual Islam kemudian lebih menonjol lagi dengan berdirinya Muhammadiyah (1911) dan Nahdlatul Ulama (1926). Dua gerakan sosial ini menjadi kuat karena kemampuan mereka menangkap rangsangan perlunya menghidupkan kembali warisan tradisi keulamaan (ihya atsar al salaf) dalam bentuk pemikiran keIslaman melalui pola pemeliharaan keruntutan sejarah pemikiran Islam (syuhud ‘ain al syari’at) sementara Muhammadiyah datang dengan respon purifikasi dan modernisme pemikiran Islam sebagai jawaban terhadap kondisi dunia Islam yang mengalami kemunduran akibat kekalahan umat Islam di bidang politik dan peradaban. Selanjutnya bermunculan berbagai gerakan sosial Islam seperti Persatuan Islam (1920), Al Jam’iyatul Washliyah (1930) dan lain sebagainya. Gerakan sosial Islam ini mengalami masa kecemerlangan sampai kepada akhir orde lama. Memasuki orde baru, pemerintah memperkenalkan gagasan depolitisasi agama dan memperkecil ruang bagi gerakan-gerakan sosial Islam. Ternyata gerakan sosial keislaman yang sudah mapan ini tidak cukup proaktif dan kreatif berhadapan dengan politik orde baru. Secara teoritis, timbulnya sebuah gerakan sosial yang baru akibat dari dua hal yaitu teori ketidakpuasan (discontent
theory) dan teori ketidakmampuan penyesuaian diri pribadi (personal mal adjustment theory). Lebih dari itu, gerakan sosial Islam ini tidak berhasil merumuskan sikap yang tidak rutin dalam memberikan jawaban terhadap tantangan yang baru. Ternyata, jumlah anggota yang banyak tidak menjadi jaminan atas adanya gerakan sosial yang dinamis dan kreatif serta responsif terhadap tantangan. Akibatnya, maka bermunculan gerakan sosial Islam baru yang lebih dinamis dan kreatif yang mampu membangun perilaku kolektif dari sejumlah orang yang tidak lagi bersifat rutin. Munculnya berbagai gerakan sosial keislaman yang baru seperti Jamaah Tablig,Wahdah Islamiyah Jama’iyah Islamiyah, Al Khairat demikian juga berbagai perkumpulan Majelis Zikr, Perkumpulan Tasawuf adalah merupakan bentuk gerakan sosial keislaman yang baru yang mengisi kekosongan peran yang dahulu tekah diperankan oleh NU, Muhammadiyah, Al Washliyah, DDI dan lain sebagainya. Hal inilah yang menjadi tantangan bagi gerakan sosial keIslaman yang sudah mapan untuk melakukan revitalisasi guna membangun pola berpikir yang dinamis, kreatif dan inovatif agar tidak kehilangan momentum memberikan jawabanterhadaprangsanganperubahan. Penulis adalah Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Road To Dakwah Sampai Akhir Zaman Oleh Akmal AZ Faktor lain menyebabkan umat Islam selalu tidak fokus berdakwah adalah dana yang tak mendukung. Umat Islam selalu tak kompak mengumpulkan dana, timbul saling curiga karena memang niatan baik selalu pula diselewengkan.
H
arian Waspada menyelenggarakan acara Road To Dakwah (RTD) 65 Tahun Waspada dalam menyongsong usianya yang ke 65 tahun serta menyemarakkan Tahun Baru 1433 H. Acara RTD yang dikemas dengan kerjasama Pemkab/Pemko di Sumatera Utara dan Aceh , sudah berlangsung di 10 kabupaten/kota di Sumatera Utara dan Aceh yakni, di Kota Penyabungan, Kab. Madina, Kota Kisaran, Kabupaten Asahan, Kota Rantauprapat, Kab. Labuhanbatu, Kota Tebingtinggi, Tanjungberingin, Kab. Serdangbedagai, Kota Lubukpakam, Kab. Deliserdang, Kota Binjai, Kota stabat, Kab. Langkat, Kota Kabanjahe, Kab. Tanahkaro dan belum lama di Peureulak, Kab. Aceh Timur. Rencananya menyusul RTD di Lhoksemawe, Aceh dalam waktu dekat. Apakah Harian Waspada menyelenggarakan dakwah hanya untuk 11 kabupaten/kota tersebut? Tentu saja tidak. Sebagaimana perintah dakwah yang disampaikan oleh Rasulullah SAW berbunyi: sampaikanlah olehmu (berdakwahlah kamu) walau satu ayat, maka tanggungjawab mengembangkan agama Allah ini menjadi kewajiban individu umat Islam. Sebagai harian yang menjalankan misi nasionalis dan religius, maka apa yang dilakukan oleh Harian Waspada adalah salah satu wujud dari tanggungjawab dakwah . Sampai kapan? Tentu saja sampai akhir zaman. Walaupun sebenarnya RTD 65 Tahun Harian Waspada masih merupakan sumbangsih yang belum seberapa, tetapi sebagai media, lewat RTD Harian Waspada ingin menggugah hati nurani umat Islam baik secara individu maupun lembaga untuk aktif menggiatkan dakwah. Jauh sebelumnya pun Harian Waspada sudah berdakwah lewat tulisan para ulama. Halaman Mimbar Jumat
adalah juga dakwah Waspada secara langsung kepada pembacanya. Namun dakwah lewat tulisan itu kini dipertegas lagi dengan dakwah bil lisan (dengan lisan) lewat RTD. Ketika acara RTD berlangsung di 10 kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara dan Aceh tersebut, sangat terasa bahwa masyarakat Islam kita memang amat membutuhkan pencerahan dari para ulama. Mereka datang berbondong-bondong, bahkan meski cuaca sedang hujan seperti di Peureulak, Kab. Aceh Timur. Masyarakat Islam di daerah terkesima dengan dakwah yang disampaikan oleh ustadz atau ulama berkelas dari ibukota provinsi bahkan dari Jakarta tersebut. Mereka merindukan tausyiah yang menyejukkan dalam menghadapi kehidupan yang semakin gerah. Mereka merindukan pembelajaran guna mengharungi intrik dunia yang semakin ‘kurang ajar’ . Siapa lagi yang memberikan pencerahan, tausyiah atau pembelajaran tentang menjalankan hidup sesuai dengan aturan agama, kalau tidak dari kalangan umat Islam itu sendiri. Kami masih mengumpulkan bukti-bukti bahwa sebenarnya dakwah yang dilakukan oleh umat Islam sangat tertinggal jika dibandingkan dengan umat yang lain. Sadarkah kita bahwa sesungguhnya dakwah umat Islam hanya terkonsentrasi di kota-kota besar. Sementara di kampung-kampung terpencil nun jauh di sana, intensitas dakwah Islam semakin didangkalkan. Mengapa? Sebab, umat Islam selalu saja tidak fokus dalam berdakwah. Banyak faktor yang mengganjal sehingga umat Islam tak bisa fokus berdakwah di kawasan terpencil. Sepertinya militansi pendakwah kita yang sangat rendah sehingga mereka ramairamai berkumpul di kota dalam mencari job objek dakwah. Sehingga tak heran kalau kita lihat banyak ulama
atau ustdaz yang merapat ke pejabat atau katakanlah ke kantong-kantong uang. Makanya tak heran ustadz/ulama dalam kehidupan materialistis sekarang ini bergelimang harta. Punya mobil sampai tiga, rumah mewah, rekening gendut dll. Faktor lain yang menyebabkan umat Islam selalu saja tidak fokus dalam berdakwah adalah akibat dana yang tak mendukung. Umat Islam selalu tak kompak dalam mengumpulkan dana, timbul saling curiga karena memang niatan baik selalu pula diselewengkan. Adanya berbagai peristiwa korupsi dana umat menambah runyam sehingga kekuatan umat Islam tak bisa dimobilisasi secara besarbesaran. Umat Islam kehilangan rasa percaya terhadap saudaranya sendiri. Umat Islam adalah umat yang paling mudah pula diadudomba. Dan inilah penyakit yang paling berbahaya. Tentu saja kelemahan umat Islam di Indonesia tersebut dimanfaatkan oleh orang-orang yang sangat bernafsu mengembangkan misinya. Mereka menyelinap masuk ke desa-desa, ke kampung-kampung yang menjadi kantong umat Islam dengan berbagai cara. Sehingga tak heran kalau saat ini terdengar bahwa desa A atau kampung B yang dahulu mayoritas umat Muslim, maka sekarang sudah ‘tercemar’ keyakinan agamanya. Jika kita mau mengamati peta pengikut agama maka terlihat bahwa posisi umat Islam di Indonesia saat ini hanya ramai di tengah-tengah kota saja, tetapi tidak demikian di desa-desa nun jauh di sana. Ini artinya bahwa umat Islam semakin terkosentrasi di kota sementara daerah di desa-desa terbiarkan sehingga mengalami pergeseran dalam hal keyakinan agama. Kalau kondisi ini dibiarkan tanpa ada strategi dakwah yang serius, terus maka umat Islam di Indonesia akan terus menyusut dari segi kualitas maupun kuantitas. Menyikapi tangggung jawab yang besar itulah, RTD 65 Tahun Harian Waspada dilaksanakan dari satu kota ke kota lainnya dan kalau memungkinkan berikutnya dari satu desa ke desa lainnya. Selain itu guna memaksimalkan dakwah, RTD 65 Tahun Harian Waspada akan menjalin berkerjasama dengan lembaga-lembaga yang mem-
punyai tujuan sama. Memang benar bahwa Allah SWT menjamin Islam tidak akan hilang dari permukaan bumi. Sifat universal Islam bukan hanya terbatas untuk waktu tertentu atau generasi tertentu, tapi berlaku untuk sepanjang masa dan di semua tempat, karena itu Islam tidak akan hilang dari permukaan bumi, tidak pernah berubah ataupun diganti. Tetapi ingatlah bahwa bumi Allah itu tidak hanya Indonesia. Dan pengembangan dakwah di Indonesia adalah tanggungjawab semua umat Islam di Indonesia. Wallahualam. Penulis adalah Ka.Litbang Harian Waspada.
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media manapun.Tulisan menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.
SUDUT BATUAH * Surat Gubsu bisa percepat Kualanamu - Lebih cepat lagi kirim SMS! * Medan tidak punya ikon kota - Ikonnya ‘Ruko’, he...he...he * Pusat perbelanjaan banjir diskon - Ingat jangan sampai kartu kredit meledak
oel
D Wak
Agenda
WASPADA Senin 26 Desember 2011
07.00 Barbie In A Chrismast Carol 08.00 Dahsyat 11:00 Infotainment INTENS 12:00 Seputar Indonesia Siang 12:30 Mega Sinema 14 Hari Anak Band Atau Pak Guru 2 14.30 Kabar Kabari 15.30 Give Me 5 16.00 Silet 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Mega Sinetron : Dewa 19.00 Mega Sinetron : Binar Bening Berlian 21.00 Mega Sinetron Anugerah 22.30 Mega Sinema
CATATAN
07.00 SCTV PAgi Spesial Liburan 09.00 Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 11:00 SL Liputan 6 Terkini 12:00 Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV 14:00 Liputan 6 Terkini 14:30 Status Selebriti 15.00 Uya Emang Kuya 16.00 Liputan 6 Terkini 16.03 JEbakan Betmen 17:00 Liputan 6 Petang 17.30 Serial Istimewa Laskar Pelangi 19.00 SCTV Sinetron : Aliya 20.00 SCTV Sinetron Dia Atau Diriku 22.00 Liputan 6 Terkini 22.30 SCTV FTV Utama
07:30 Disney Club 08:15 layar Pagi 10.30 Di Antara Kita 11:30 Lintas Siang 12:00 Layar Kemilau 13.30 Cerita Siang 15.00 Starlite 15:30 Lintas Petang 16:30 Animasi Spesial Oscar Oasis 17.45 Animasi Spesial The Owl 18:00 Filler Didi Tikus 19:00 Sampeyan Muslim 20.00 Cinta Sejati 22.00 Panggung Bintang 00.30 Lintas Malam
06:30 Hati Ke Hati Bersama Mamah Dedeh 07:30 Wooow…! 08:00 Friends 09:00 Mister Laper 09:30 Segeeerr Beneerrr 10:30 Catatan Sang Dai 11:30 Topik Siang (Live) 12:00 Klik ! 13:00 Sinema Siang: Mr. Vampire I 15:00 Mantap (Live) 16:00 Topik Petang (Live) 16:30 Fenomania 17:00 Warkop Series 18:00 Pesbukers (Live) 1 9 : 0 0 Ta w a S u t r a Coooyyy… 20:00 Layar Lebay: 22:00 Dr.Brady Barr 22:30 Black In News 23:00 Total Black Out Indonesia
06:00 - Fokus Pagi 07:00 - KISS Pagi 07:30 - FTV Pagi 09:30 - Hitzteria 11:30 - Patroli 12:00 - Drama Asia (Korea) 13:30 - Drama Asia (Korea) 15:00 - KISS 16:00 - Fokus 16:30 - Drama Asia (Korea) 18:00 - Drama Asia: Monkey King 19:00 - Satria 20:00 - Tutur Tinular 22:00 - Buaya Show 23:00 - Mega Asia
07.05 Editorial Media Indonesia 08.05 Eleven Show 09.05 Eleven Show 10.30 Metro Xin Wen 11.05 e Lifestyle 13.05 Zero to Hero 14.30 Metro Sore 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 16.30 Metro Highlights 17.05 Metro Hari Ini 18.05 Metro Hari Ini 19.05 Suara Anda 20.30 Prime Interview 21.05 Top Nine News 22.05 Economic Challenges 23.05 Metro Realitas 23.00 Metro Sports
A5
07:30 Ranking 1 08:30 Derings 10:00 Ngulik 10:30 IBU 11:00 Insert 12:00 Reportase Siang 12:30 Jelang Siang 13:00 Bingkai Berita 13:30 Ceriwis 14:30 86 15:00 Keluarga Minus 15:30 Sketsa 16:00 Happy Family 17:00 Reportase Sore 17:30 Insert Sore 18:00 Jika Aku Menjadi 19:00 Comedy Project 20:00 The Hits 21:00 Bioskop TransTV 23:00 Kakek-Kakek Narsis 00:00 Bioskop TransTV
06.30 Apa Kabar Indonesia 09.30 Kabar Pasar Pagi 10.00 Coffee Break 11.30 Kisah Sukses UMKM 12.00 Live News Kabar Siang 13.30 Satu Jam lebih Dekat 14:30 Live News Kabar Pasar 15.00 Best Match La Liga 17.00 Live News KAbar Petang 19.30 Apa Kabar Indonesia Malam 21.00 Live News Kabar Malam 22.00 Live News KAbar Arena 23.30 The Legend
08.00 Fairly Odd Parents 0 8 . 3 0 Me n g g a p a i Bintang 10.00 Obsesi 11.00 Top Banget 11.30 Hot Spot 12.00 Awas Ada Sule 13.00 Main Kata 13.30 Global Siang 14.00 Petualangan Panji 14.30 Denny Manusia Ikan 15.00 Hand Made 15.30 Berita Global 16.00 Fokus Selebriti 17.00 Chalkzone 17.30 Spongebob 19:00 Awas Ada Sule 20.00 BIG Movies 22.30 BIG Movies
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
Ayu Ting Ting Goyang Pentas XLangkah Ayu Ting Ting menggoyang publik Binjai Jumat (23/12) sore bersama artis lainnya diantaranya Tree Je, Nicky Tirta dan Vanessa Angel dalam rangkaian Konser XLangkah Lebih Maju Dukung Karya Indonesia. Pelantun Alamat Palsu yang memang lagi naik daun di panggung musik tanah air mendapat aplus meriah penggemarnya saat muncul di GOR Binjai disaksikan ribuan penggemar musik kota rambutan ini. Pesona Ayu Ting Ting tak bisa dipungkiri memang menjadi fenomena tersendiri di akhir tahun 2011 setelah lagunya ‘Alamat Palsu’ meledak di bursa musik tanah air hingga jadwal konsernya pun hingga Februari 2012 sudah padat. XL Axiata yang memajang Ayu Ting Ting menjadi model iklannya terpaksa harus mengantri agar bisa membawanya ke Binjai, karena begitu padatnya jadwalnya. Tanggal yang kosong buat dia hanya ada di 23 Desember 2011, kalau ingin melihatnya kita harus menunggu sampai Maret 2012, kata Suwandi Tjia-General Manager Sales Northern disela-sela gemuruhnya musik yang mengalun di arena GOR Binjai. Konser XLlangkah Lebih Maju Dukung Karya Indonesia juga menampilkan festival band, cheerleaders, serta Horizon Band dari Medan yang mampu menghangatkan suasana di sela-sela penonton menanti aksi Ayu Ting Ting. Tidak cuma Ayu Ting Ting yang mendapat aplus serta pekik histeris penggemarnya, tiga anak muda tergabung dalam grup Tree Ji juga tak kalah serunya bahkan mereka sengaja mengundang penggemarnya naik panggung untuk bernyanyi bersama. Tentu saja ajakan mereka ini secara serempak mengundang histeris massal para ABG Binjai yang sejak siang hari sudah mulai memadati tempat pertunjukan berlangsung. Konser XLangkah Lebih Maju Dukung Karya Indonesia seperti penuturan Swanti Tjia-
Waspada/t.junaidi
Ayu Ting Ting menggoyang warga Binjai di Konser XLangkah Lebih Maju Dukung Karya Indonesia General Manager Sales Northern sebagai bentuk apresiasi mereka terhadap masyarakat kota Binjai yang sejak lama mendukung mereka. Selain Binjai, konser serupa juga diadakan di Depok, Sukabumi, Mataram dan Magelang sebagai kampanye Dukung Karya Indonesia diharapkan dapat membuka kesempatan bagi industri kreatif Indonesia menjadi selangkah lebih maju. Konser XLangkah Lebih Maju Dukung Karya Indonesia untuk memberikan layanan seluler yang berkualitas termasuk layanan konten VAS-Value Added Service dengan mengaktifkan salah satu konten layan-
an XLCuaps, XL Vuclip, Celebrity, tutur Swandi Tjia yang didampingi Wuli MarwantoManager Promo, serta Doddy Hadiana. Goyangan Ayu Ting Ting yang menjadi bintang utama di konser XLangkah cukup mem-bangkitkan andrenalin penon-ton yang walaupun hujan turun sejak siang hari, tidak menyu-rutkan niat mereka menyak-sikannya. Ada enam lagu dibawakannya mulai Aku Bukan Bang Toyib, Masih Ting Ting, Keong Racun dan tentunya hits fenomenalnya Alamat Palsu menjadi santapan mata yang benar-benar aduhai dibarengi goyangannya.(m19)
Rhoma Irama, Jihad Lewat Musik Lebih Efektif Raja Dangdut H. Rhoma Irama menegaskan bahwa jihad lewat musik lebih efektif untuk mengubah perilaku manusia, karena itu dirinya memadukan musik dan dakwah. “Jihad lewat musik lebih efektif, karena idol (idola) yang negatif akan melahirkan fans atau masyarakat yang negatif dan sebaliknya,” kata pendiri dan pemusik kelompok musik Soneta di kampus Institut Agama Islam Negera (IAIN) Sunan Ampel Surabaya, Jumat. Ia mengemukakan, hal itu saat menyampaikan studium general bertajuk “Musik sebagai Media Dakwah” dan mendeklarasikan “Soneta Fans Club Indonesia” (SFCI) Jawa Timur yang diketuai H. Surya Aka di IAIN. Menurut dia, peran strategis dari seni untuk mengubah manusia itu diakui salah seorang pemimpin dunia, Stalin, yang lebih suka memiliki seni atau budaya dibandingkan dengan kekuatan militer untuk kepemimpinannya. “Stalin mengakui itu, tapi saya sempat dikritik Gus Dur bahwa tidak ada pintu dakwah untuk musik, karena musik itu otonom. Saya membenarkan Gus Dur, karena pintu untuk itu memang tidak ada. Tapi, saya sebagai seniman melihat celah ada, meski celah itu kecil, dan kecil itu sulit,” katanya. Menurut dia, celah yang kecil itu, karena musik dakwah itu bukan lirik religi dan agamis yang dinyanyikan, tapi lirik religi yang disatukan melalui “kawinisasi” atau harmonisasi antara lirik, melodi, dan “beat”. “Kawinisasi itu yang sulit, karena bukan sekadar lirik religi yang dinyanyikan, tapi lirik berunsur agama yang disatukan dengan melodi dan beat, tentu berbeda. Misalnya, saya menulis lirik `hai manusia... hormati ibumu...`, maka saya harus memadukan dengan melodi dan beat,” katanya. Pedangdut kelahiran Tasikmalaya pada 11 Desember 1946 itu menyebut kesulitan non-teknis juga ada yakni musik pada era tahun 1960-an itu identik dengan kemaksiatan. “Kalau ada seniman shalat pasti dice-
mooh, karena seniman itu identik dengan meninggalkan shalat, minuman keras, pergaulan bebas, dan kemaksiatan lainnya, bahkan orkes gambus sekalipun ada yang tidak lepas dari mabuk,” katanya. Namun, katanya, realitas itu justru membuat dirinya resah. “Sebagai orang yang dikarunia jiwa seni, saya resah, karena itu saya berdoa dalam setiap shalat. Ya, Allah, seandainya musik itu memperlebar jalan ke neraka, tolong hentikan langkah saya,” katanya. Penyanyi yang akrab disapa “Bang Haji” itu sempat menangis saat menceritakan doa yang dibacakan dalam setiap shalat itu. “Akhirnya, saya mendirikan grup Soneta. Saya bertekad melakukan jihad lewat musik,” ujarnya. Untuk mengawali jihad itu, dirinya berusaha mengucapkan “assalamu`alaikum” saat memulai pentas. “Saya masih ingat, ucapan salam dalam pentas di Ancol itu sempat dilempari sandal dan lumpur, bahkan media massa juga mencerca saya melakukan komersialisasi agama,” katanya. Namun, ia mengemukakan, perjalanan waktu akhirnya membenarkan langkahnya. “Saat syuting `Menggapai Matahari` (1986) ada seorang dosen Unair yang tiba-tiba memeluk saya dan menyampaikan terima kasih. Ia menyatakan solusi untuk seluruh problematika kehidupannya ada dalam lagulagu saya,” katanya. Pengalaman bertemu dosen Universitas Airlangga (Unair) itulah yang diceritakan ulang saat dirinya diundang untuk berbicara dalam Konferensi Kebudayaan Islam Internasional di Amerika Serikat (AS). “Profesor AS yang mengundang itu bilang bahwa lagu-lagu saya dipelajari di beberapa universitas, karena lirik lagu yang didengar dunia selama ini sepi dari makna, tapi lagu-lagu saya bermakna positif,” katanya. Oleh karena itu, katanya, di hadapan seniman dan budayawan dunia dalam konferensi itu, dirinya menyatakan bahwa musik itu bukan alat hura-hura, tapi di dalamnya ada pertang-
Paul McCartney Luncurkan Album 2012 Paul McCartney akan memulai tahun 2012 dengan sebuah album berisikan lagu-lagu cover dan dua lagu baru. Album belum diberi judul itu akan dilansir pada 7 Februari dan McCartney memainkan lagu lagu klasik Amerika menginspirasinya dan John Lennon ketika mereka menulis lagu. “Ketika saya menulis lagu, menyadari bahwa betapa kuatnya lagu-lagu ini, dan saya
belajar banyak,” kata McCartney. “Saya selalu menganggap seniman seperti Fred Astaire sangat keren. penulis seperti Harold Arlen, Cole Porter, - bagi saya lagu-lagunya menakjubkan dan kemudian, ketika saya sudah menjadi penulis, saya sadar mereka menggarap lagulagunya dengan sangat indah.” Bekerja sama dengan musisi jazz pemenang Grammy
Diana krall dan produser Tommy LiPuma , mantan pentolan Beatles itu merekam suaranya dalam sebuah booth tanpa instrumen untuk pertama kali sepanjang karier musiknya. Daftar lengkap lagunya belum diungkapkan, tapi album itu akan menampilkan kolaborasi dengan legenda musik StevieWonder pada lagu baru Only Our Hearts dan Eric Clapton pada lagu my valentine.(ant)
Paul McCartney
gungjawaban kepada Tuhan. “Meski dalam pentas saya kadang-kadang ada juga anakanak muda yang mabuk, tapi itu ibarat jamaah masjid yang
pulang mencuri sandal, maka manfaat musik dakwah itu jauh lebih besar untuk jutaan orang daripada segelintir penggemar yang munkar itu,” katanya. (ant)
07.30 Selebrita Pagi 08.00 Aku Mau Tahu 08.30 Kunci SUkses 10.00 Spotlite 11.00 Warna 11.30 Redaksi Siang 12.00 Selebrita Siang 13.30 Cita Citaku 14.30 Kuas Ajaib 15.00 Koki Cilik 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 16.30 Redaksi Sore 18.00 Beritawa 18.30 Hitam Putih 19.30 OnThe Spot Malam 20.00 OVJ 22.00 Bukan EMpat Mata 23.30 Jam Malam
**m31/G
Sport
A6
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Blues Tetap Sombong Dalam Krisis Bek Sentral UNIK, selalu yakin, serta tegar yang menjurus pada keras kepala. Begitulah kepribadian manajer Chelsea Andre VillasBoas (foto tengah), yang sudah menggoyang Eropa dalam usianya yang masih sangat muda. Dengan catatan suksesnya dalam usia 33 tahun membawa FC Porto meraih tiga gelar musim lalu dari arena Liga Europa, Super Liga dan Piala Portugal, Villas-Boas memang pantas mempertahankan prinsipnya tersebut. Mantan asisten Jose Mourinho ini kembali menunjukkan keasliannya ketika pasukannya mengalami krisis bek tengah dalam persiapan menjamu Fulham pada laga Liga Premier, yang turut ditayangkan langsung MNCTV malam nanti mulai pkl 20.00 WIB. Villas-Boas tetap sombong, tak mau memakai jasa Alex Rodrigo Diaz. Bek sentral asal Brazil ini sudah dimasukkannya dalam daftar jual pada bursa transfer Januari mendatang, karena permintaan Alex sendiri. Padahal, The Blues tinggal menyisakan John Terry sebagai bek sentral murni menyusul cederanya Branislav Ivanovic. Sedangkan David Luiz dalam proses pemulihan dan masih absen saat bermain 1-1 dengan Tottenham Hotspur, Kamis lalu. “Tidak. Skuad ini punya kedalaman fantastis, setiap pemain bisa beradaptasi dengan cepat dan baik,” tegasnya, ketika ditanya soal peluang Alex untuk masuk lagi dalam line-up Si Biru. “Saya harap, David bisa kembali untuk laga melawan Fulham. Jika itu tidak terjadi, saya mungkin akan tetap memasang
Prakiraan Formasi Pemain Chelsea (1-4-3-3): Petr Cech; Paulo Ferreira, Jose Bosingwa, John Terry, Ashley Cole; Ramires, Oriol Romeu, Raul Meireles; Daniel Sturridge, Didier Drogba & Juan Manuel Mata. Fulham (1-4-4-1-1): David Stockdale; Stephen Kelly, Brede Hangeland, Phillippe Senderos, John Arne Riise; Bryan Ruiz, Danny Murphy, Dickson Etuhu, Clint Dempsey; Moussa Dembele; Andy Johnson. (Jose) Bosingwa untuk berduet dengan Terry,” pungkas VillasBoas, seperti dikutip dari ESPN, Minggu (25/12). Bosingwa sejatinya merupakan bek sayap. Oriol Romeu dan bek veteran Portugal Paulo Ferreira pun demikian juga. Tetapi Blues tetap berusaha tegar dalam kondisi krisis bek tengah, kendati celah itu bisa saja dimanfaatkan The Cottagers di Stamford Bridge. “Oriol juga bisa ditempatkan di posisi bek sentral, begitu pula Paulo yang beberapa kali melakukannya pada masa lalu. Ini merupakan adaptasi fantastis dan solusi penting dengan apa yang kami miliki di skuad,” tambah Villas-Boas. Bosingwa cukup lumayan memainkan peran dimaksud, setelah Ivanovic cedera dan ditarik keluar menit 33 di markas Spurs. Tetapi tidak demikian dengan Ferreira, yang terbukti sering blunder saat berposisi sebagai bek tengah pada beberapa partai Chelsea di masa lalu.
AP
Sejatinya, Michael Essian bisa mengambil peran. Namun jangkar London Blues asal Ghana itu masih bergelut dengan cedera. Begitu pula John Obi Mikel, yang mengalami cedera ketika melawan Tottenham. Ini celah sekaligus kans bagus bagi Fulham untuk bangkit lagi, setelah digunduli Manchester United 0-5 di Craven Cottage, Rabu lalu. Kendati underdog dalam derbi London di markas Blues, krisis bek sentral tuan rumah tentu memberikan sedikit harapan bagi skuad Martin Jol. Daya juang Moussa Dembele dan kecepatan Andy Johnson,
Cedera Reid Celah City LONDON (Waspada): Bek kanan West Bromwich Albion, Steven Reid, dipastikan absen menjamu Manchester City pada laga lanjutan Liga Premier bertajuk Boxing Day, Senin (26/12) ini. Pemain senior The Baggies berusia 30 tahun itu mengalami cedera ketika memenangkan timnya 3-2 di markas Newcastle United, Rabu lalu. Dia terpaksa keluar lapangan untuk digantikan Billy Jones saat duel baru berjalan tujuh menit di Sport Direct Arena. “Steven Reid bakal absen sekitar sebulan setelah proses operasi lututnya berjalan sukses. Dia butuh operasi untuk memperbaiki masalah lutut yang telah dialaminya dalam beberapa bulan terakhir,” ungkap West Brom dalam laman resminya. Reid merupakan pemain pilar Baggies. Absennya sang bek senior, berarti bakalan melapangkan jalan The City untuk merilis dominasinya atas pasukan Roy Hodgson di The Hawthorns Stadium. Celah tim tuan rumah otomatis lebih menganga, khususnya di sisi kanan pertahanan tempat mangkalnya Reid. Manajer City Roberto Mancini kemungkinan memaksimalkan kelemahan itu, sebelum pada akhirnya menebar teror ke gawang kiper Ben Foster. Gelandang serang David Silva yang akan memotorinya, bersama Samir Nasri, Yaya Toure serta Sergio ‘Kun’ Aguero. Kendati target goal The Citizens diperankan secara bergantian oleh Edin Dzeko dan Mario Balotelli sesuai formasi 1-4-2-3-1, tetapi Aguero yang paling diharapkan sekaligus sangat konsisten. “Sergio sangat kuat secara fisik. Dia tidak termasuk tinggi, tapi kekuatannya begitu luar biasa. Penguasaan bola dan naluri mencetak golnya sangat bagus, dia tak kesulitan beradaptasi di Inggris,” puji Mancini.
Calon Top Skor Liga Premier
PESTA lanjutan Sergio Aguero dan David Silva, sepertinya sangat sulit untuk dirusak Baggies di The Hawthorns. -AP-
“Dia juga masih muda dan kemampuannya bisa berkembang lebih baik lagi. Kami punya banyak pemain bagus, tapi Sergio termasuk istimewa. Namun semua pemain mesti mampu membawa tim ini meraih gelar,” harap pelatih asal Italia itu. Penyerang Argentina itu didatangkan awal musim ini dari Atletico Madrid. Namun menantu Diego Armando Maradona itu langsung bisa menyatu
dengan permainan Citizens. Kehadiran Aguero bahkan diyakini menjadi sumber inspirasi dan optimisme Mancini untuk menghukum kemudian mendepak mantan kapten timnya, Carlos Tevez. Sejauh ini Aguero sudah mencetak 15 gol di semua kompetisi, 13 di antaranya di Premiership. “Saya harap Sergio bisa mencetak 30 gol musim ini,” beber Mancini melalui ESPN, Minggu (25/12).
“Saya juga mengharapkan hal sama pada Edin dan Mario. Jika mereka bertiga saja bisa mencetak 50 gol, itu akan sangat menguntungkan bagi kami,” pungkas mantan pelatih Inter Milan dan Lazio tersebut. Dzeko pun lumayan tajam. Bomber Bosnia-Herzegovina itu sudah menyumbang 10 gol di liga dan punya tekad kuat membawa Manchester Biru berjaya di Inggris serta Eropa. “Kami ingin memenangi
Suarez Masih Boleh Gerrard Meragukan
Reuters
LONDON (Waspada): Liverpool masih boleh memainkan striker Luis Suarez (foto) dalam laga Liga Premier melawan Blackburn Rovers malam ini WIB di Stadion Anfield. Namun kapten Steven Gerrard masih diragukan partisipasinya untuk melakoni laga bertajuk Boxing Day, suatu rangkaian pertandingan yang menjadi tradisi sehari setelah Natal di Negeri Ratu Elizabeth II. Gerrard belum juga dinyatakan pulih 100 persen dari cedera pergelangan kaki, kendati sudah mengikuti sesi latihan tim The Kop. “Meskipun dia (Gerrard) siap untuk dimainkan, kita harus menunggu kepastiannya lagi,” jeas Dalglish dalam Emirates247, Minggu (25/12). Padahal, sang kapten sudah dua bulan absen untuk memulihkan kondisinya. Kalaupun dipaksakan melawan The Rovers, gelandang Inggris berusia 31 tahun itu paling diturunkan
sebagai pemain cadangan Senin, 26 Desember (GMT) pada bababk kedua. Dalglish berarti kembali Chelsea vs Fulham 1300 bertumpu pada Suarez sebagai *MNC TV live pkl 20.00 WIB penuntas serangan Anfield Man United vs Wigan 1500 Gank. Pasalnya, penyerang *MNC TV live pkl 22.00 WIB jangkung Inggris Andrew Bolton vs Newcastle 1500 Johnson belum juga menunLiverpool vs Blackburn 1500 jukkan performa paten sejak Sunderland vs Everton 1500 didatangkan dari Newcastle, West Brom vs Man City 1500 Januari silam. Stoke City vs Aston Villa 1945 Hanya saja Suarez rawan *Global live pkl 02.45 WIB ejekan setelah dirinya dinyaSelasa, 27 Desember (GMT) takan FA terbukti bersalah melakukan aksi rasisme terhadap Arsenal vs Wolves 1500 bek Manchester United (MU) *Global live pkl 22.00 WIB Patrice Evra. Bomber Uruguay Swansea vs QPR 1700 itu akibatnya dihukum skorsing Norwich vs Tottenham 1930 delapan partai dan denda 40 *MNC TV live pkl 02.30 WIB ribu pounds. “Saya pikir FA seharusnya bisa lebih suportif mengenai reaksi orang-orang serta ejekan penonton terhadap Luis. Itu masalah besar,” tukas Dalglish melalui Telegraph. Mantan striker Ajax Amsterdam itu memang telah menjadi target ejekan pendukungWigan Athletik ketika menahan Liverpool tanpa gol di DW Stadium, Rabu lalu. Suarez malah menjadi sasaran ejekan saat fans MU merayakan sukses menggunduli Fulham 5-0 pada malam yang sama. “Akan sangat membantu jika seseorang memberikan panduan tentang apa yang bisa dan tidak bisa Anda katakan. FA perlu segera melakukannya,” pinta Dalglish sempat melontarkan pembelaan bahwa kasus yang menimpa Suarez. (m15/e247/goal)
16 Robin van Persie (Arsenal) 13 Sergio Aguero (Man City) Demba Ba (Newcastle) Wayne Rooney (MU) 10 Edin Dzeko (Man City) A. Yakubu (Blackburn) 9 E. Adebayor (Tottenham) Daniel Sturridge (Chelsea)
Klasemen Liga Premier Man City 17 14 2 1 Man United17 13 3 1 Tottenham 16 11 2 3 Chelsea 17 10 3 4 Arsenal 17 10 2 5 Liverpool 17 8 6 3 Newcastle 17 7 6 4 Stoke 17 7 3 7 Norwich 17 5 6 6 West Brom 17 6 3 8 Everton 16 6 2 8 Aston Villa 17 4 7 6 Fulham 17 4 6 7 Swansea 17 4 6 7 Sunderland 17 4 5 8 QPR 17 4 4 9 Wolves 17 4 3 10 Wigan 17 3 5 9 Bolton 17 4 0 13 Blackburn 17 2 4 11
53-15 42-14 32-19 35-20 33-25 20-13 23-22 18-28 27-31 19-26 17-19 19-23 18-23 16-21 21-21 17-31 19-32 15-30 22-39 24-38
44 42 35 33 32 30 27 24 21 21 20 19 18 18 17 16 15 14 12 10
bahkan bisa saja menjebol gawang Petr Cech. Apalagi Terry, juru kunci benteng pertahanan Biru, terus diusik dengan kasus rasismenya terhadap bek QPR Anton Ferdinand. “Kami tidak boleh mengganggap enteng partai ini dan lebih memikirkan laga lain pada pekan yang sangat padat ini. Kami harus fokus dulu menghadapi Fulham, meraih kemenangan dan baru memikirkan posisi kami dalam duel selanjutnya,” harap striker Chelsea Daniel Sturridge. *Jonny Ramadhan Silalahi
Dukung Terry Tanpa Kaus LONDON (Waspada): Kapten Chelsea John Terry (foto), masih menunggu keputusan pengadilan atas tuduhan rasisme terhadap bek Queens Park Rangers (QPR), Anton Ferdinand. Dukungan pun terus mengalir kepada bek Inggris berusia 31 tahun itu dari seluruh staf dan rekan-rekan setimnya, terutama jelang laga London Blues lawan Fulham di Stamford Bridge, London. Hanya saja tidak seperti saat para pemain Liverpool yang menggunakan kaus bergambar Luis Suarez, striker Uruguay yang dihukum FA karena tuduhan serupa terhadap bek MU Patrice Evra. “Klub sangat mendukung John, tetapi tidak berpikir mengenakan kaus sebagai dukungan tepat yang harus kami tunjukkan,” ungkap juru bicara Chelsea, seperti dikutip The World Game, Minggu (25/12). Si Biru masih mencari bentuk dari dukungannya bagi sang kapten, tanpa harus mengambil risiko dituding mendukung rasisme. “Kami menyadari ide yang sedang dibahas beberapa pemain dan staf,” tambah juru bicara tersebut. (goal)
AP
Tidak Sengaja Tembak Gadis
banyak trofi. Kami sudah tersisih ke Liga Europa, tetapi kami bertekad menjuarainya,” tekad Dzeko dalam The Sun. Mantan striker VfL Wolsfburg itu juga menyadari bahwa Manchester United merupakan saingan utama timnya dalam perburuan gelar Liga Premier musim ini. Karena itu pula, Dzeko menjadikan sukses City membantai MU 6-1 di Old Trafford, 23 Oktober lalu, sebagai hari paling spesial dalam kariernya. “Itu merupakan partai favorit saya. Sebab atmosfernya begitu mengagumkan dan menadi kemenangan bersejarah atas rival sekota kami,” beber bomber berumur 25 tahun tersebut. (m15/rtr/espn/sun)
AP
RIO DE JANEIRO (Antara/AFP): Penyerang veteran Brazil Adriano Leite Ribeiro (foto), tidak sengaja menembak tangan seorang wanita dengan pistol milik pengawal pribadinya. Insidennya terjadi Sabtu lalu, saat bomber Corinthians berumur 29 tahun itu meninggalkan suatu pesta di distrik Barra da Tijuca, bersama tiga gadis muda. Adriano dilaporkan bercanda sambil memegang pistol, saat dia secara tidak sengaja menembak salah satu wanita tersebut, yang diketahui berusia 20 tahun. Demikian Letnan Polisi Tomas Da Silva kepada radio CBN, yang dikutip Minggu (25/12). Menurut Da Silva, Adriano tidak menyerahkan dirinya kepada polisi, sedangkan wanita korban penembakannya menjalani operasi di tangannya yang terluka. Sempat membawa Inter Milan menjadi juara Liga Italia sebanyak tiga kali, karier Adriano kemudian terpuruk karena masalah berat badan, alkohol, dan depresi. Dia terpaksa dilepas I Nerrazzurri, karena gaya hidup malamnya sudah terlalu liar.
Everton Ubah Gaya Demi Cahill LONDON (Waspada): Manajer Everton David Moyes, siap mengubah gaya permainan pasukannya demi mendukung kebangkitan Tim Cahill dalam menemukan kembali kemampuan mencetak golnya. Perubahan itu sudah dirintis saat The Toffees mengatasi Swansea City 1-0 pada laga Liga Premier di Goodison Park, Liverpool, Rabu lalu. Gol tunggal dicetak Leon Osman menit menit 60 dan Cahill baru diturunkan menit 81. Gaya baru itu bakal dimantapkan lagi pada Boxing Day hari ini, saat Everton menyambangi markas Sunderland. Cahill yang sebelumnya lebih sering menjadi cadangan, kemungkinan kembali mendapat minute play lebih memadai. “Saya rasa kami perlu membuat beberapa perubahan saat melawan Swansea. Kami memainkan Tim sebagai penyerang tengah sesuai (formasi) 4-4-2 dalam beberapa pekan, tapi kami tidak mencetak gol,” jelas Moyes, seperti dilansir Reuters, Minggu (25/12). “Maka kami mesti mencoba sesuatu yang berbeda dan pergi dengan Louis di atas dan Ossie di belakangnya. Saya harus mengatakan bahwa, meskipun ini hanya satu atau dua hari, saya kagum dengan reaksinya,” tambah Moyes. Posisi Cahill yang sejatinya sebagai gelandang serang, seringkali dimajukan menjadi penyerang tunggal, terutama ketika Everton menjajal klub-klub kuat. Belakangan, bomber Aus-
TIM Cahill (kiri) masih sangat diharapkan manajer Everton David Moyes. tralia berusia 32 tahun itu frustrasi, karena gagal menunjukkan performa terbaiknya. “Saya pikir dia (Cahill) membutuhkan perubahan, dan dia mengetahui dengan sendirinya. Dia merespon dengan baik, itu sesuatu yang saya harapkan dari seseorang dengan tipe seperti dirinya. Dia tipe pekerja yang hebat,” tukas Moyes. Cahill didatangkan Moyes pada 2004 dan sejak itu mengorbit menjadi andalan sekaligus pemain tauladan Si Biru. Tetapi Cahill sempat marah saat dirinya digantikan ketika melawan Norwich pekan lalu. “Reaksinya saat ditarik keluar melawan Norwich tidak ba-
gus, tetapi saya tidak masalah dengannya. Dia terluka saat itu, tetapi saya pikir apa yang terjadi pada beberapa laga terakhir telah membuat dirinya sedikit kembali fokus,” beber Moyes. “Mudah-mudahan kami akan melihat keuntungan dari hal itu. Atas pengakuannya sendiri, Tim tidak bermain sebaik biasanya, dan golnya pun telah mongering. Tapi kami akan membantunya mendapatkan kembali sesuatu yang kami tahu bisa dia dapatkan,” katanya lagi. Jelang laga di kandang The Black Cats, Cahill mengklaim, tidak khawatir dengan menurunnya ketajaman dirinya di depan gawang lawan.
Reuters
“Jika saya tidak mencetak gol, maka mudah-mudahan orang lain akan memastikan kemenangan kami. Ini permainan terbaik di dunia, sesuatu yang saya cintai, dan fans tahu kalau saya telah memberikan segalanya,” ucap Cahill. “Saya merasa diberkahi dapat bermain di salah satu panggung terbesar di dunia. Jika saya tidak konsisten bermain baik, maka ini akan menjadi lebih sulit, tetapi saya tetap merasa fantastis. Sepanjang saya masih dapat berkontribusi, saya tidak selalu harus menjadi salah satu pencetak gol,” tekad Cahill. (m15/ant/rtr/afp)
Sport
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Pelatihan Ala Amerika Latin Di Medan
KONI Asahan Perlu Figur Muda KISARAN (Waspada): Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Asahan akan berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Senin (26/12) ini. Hajatan terbesar bagi insan olahraga Kabupaten Asahan ini akan diikuti 26 induk olahraga yang terdaftar di KONI Asahan. Ke-26 induk itu adalah PSSI, PASI, PBSI, PTMSI, PSTI, Perbasi, Forki, TI, PBVSI, IPSI, Pertina, FAJI, NPC, PODSI, Perbakin, FPTI, PDBI, PABBSI, Percasi, WI, POBSI, FHI, Perserosi, Perbasasi, PRSI, dan Perpani. Terkait calon pemimpinnya, H Zaharuddin Panjaitan (foto) mengemukakan bahwa Ketua KONI Asahan ke depan harus figur yang tidak saja dari kalangan muda, melainkan juga matang dalam dunia olahraga. “Keberhasilan KONI Asahan masa bhakti 2007-2011 menaikkan peringkat Asahan dari peringkat tujuh ke empat pada Pordasu 2010 menjadi barometer kebangkitan prestasi olahraga, sehingga KONI Asahan mendatang harus dipimpin figur muda dan matang,”cetus Ketua Umum KONI Asahan 2007-2011 itu, Sabtu (24/12). Ini dikarenakan demi menyahuti tekad Bupati Asahan menjadikan olahraga sebagai salah satu skala prioritas terwujudnya Asahan Religius, Sehat, Cerdas, dan Mandiri. Panjaitan
berharap Musorkab KONI Asahan akan menghasilkan kepemimpinan yang kapabel, tidak “gagah-gagahan berdiplomasi belaka”, tetapi memiliki teamwork dalam menggerakkan olahraga di Asahan. Panjaitan pun menggarisbawahi dalam pembukaan Porkab Asahan lalu, Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP dan Ketua Umum KONI Sumut menyepakati Asahan sebagai salah satu basis pembinaan prestasi olahraga Sumut menuju Indonesia Emas. “Saya sudah tua, tidak bersedia mencalonkan diri ataupun dicalonkan. Silakan yang muda dan matang maju untuk dipilih oleh pemilik suara KONI Asahan nantinya,” tandasnya. Dengan pernyataan Panjaitan tersebut, kandidat bakal calon Ketua KONI Asahan masa bhakti 2011-2015 “mengerucut” jadi dua, yakni Nurkarim Nehe dan Bambang Siswanto. Nehe merupakan Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Asahan 2007-2011, Humas PBSI Asahan, Wakil Ketua Perbakin Asahan, dan Penasehat PSTI Asahan. Sedangkan Bambang kini Ketua Pengkab FPTI Asahan. “Sebagai Ketua Umum KONI Asahan yang akan demisioner, saya menyampaikan terima kasih kepada rekan-
Dipandu Ariel Gutierez Cs
Waspada/Bustami Chie Pit
rekan kepengurusan hingga Asahan bisa memperbaiki peringkat pada Pordasu lalu,” tambah Panjaitan. Selain itu, Panjaitan menyampaikan apresiasi khusus kepada Nurkarim Nehe yang banyak berkontribusi dalam kepengurusan KONI Asahan periodenya. Di mata Panjaitan, Nehe merupakan tokoh muda yang visioner dan selalu memanfaatkan lembaga yang dipimpinnya untuk mengembangkan olahraga. “Saat menjadi Ketua PWI Asahan, Nehe menggeliat melaksanakan kegiatan olahraga dan sebagai Kepala Biro Waspada melaksanakan Turnamen Tenis Meja se-Sumatera,” ujarnya. Secara terpisah, Ketua Pengcab Perpani Asahan, Drs Esmar Siagian, menyatakan keyakinannya jika KONI Asahan dipimpin Nehe akan mendorong prestasi olahraga Asahan lebih baik di masa mendatang. (a31)
Waspada/Sapriadi
KAPOLRES Asahan AKBP Drs Marzuki MM (tengah) dan staf pose bersama Nurkarim Nehe selaku calon Ketua Umum KONI Asahan 2011-2015 dan sejumlah ketua pengurus cabang olahraga di Kisaran, Sabtu (24/12).
Musorkab Wajib Sukses Kapolres Asahan KISARAN (Waspada): Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Asahan yang digelar Senin (26/12) ini di aula Melati Sekretariat Pemkab Asahan wajib berjalan sukses. Itu demi menyahuti tekad Pemkab Asahan dalam membangkitkan prestasi olahraga daerah sekaligus kontribusi kepada pembinaan prestasi olahraga Sumut. Demikian Kapolres Asahan, AKBP Drs Marzuki MM, usai monitoring Kamtibmas bersamaWakapolres Asahan Kompol Budiman Bostang Panjaitan SIK, Kabag Ops Kompol Faisal Napitupulu SH, Kabag Sumda Kompol H.Sudirman Pasaribu, Kasat Reskrim AKP Fahrizal, Kasat Lantas AKP Eko Hartanto, Kasat Intelkam AKP Alvin Saragih, dan Kasat Narkoba AKP Napsanto, Sabtu (24/12) malam. Dalam kesempatan itu, Marzuki dan staf mengunjungi pos-
ko kandidat calon Ketua Umum KONI Asahan 2011-2012, Nurkarim Nehe, di Kompleks Danau Kelapa Gading. Dalam kapasitas sebagai Ketua Perbakin Asahan yang turut mencalonkan Nehe, Marzuki meminta wakilnya itu untuk siap menerima apapun hasil keputusan Musorkab. “Pada hakekatnya, musyawarah adalah kekeluargaan. Jika terjadi keributan berarti melanggar asas sportivitas, namun dinamika dalam mengimplementasi aturan sepanjang koridor yang dibenarkan adalah nuansa demokrasi,” tandasnya. Olahraga yang dibungkus demokrasi sehat, lanjutnya, dalam konteks musyawarah akan berhasil merumuskan konsep terbaik. Karena itu, jajaran olahraga Asahan harus santun dan kreatif menyahuti tekad Bupati Asahan membangkitkan prestasi olahraga daerah ini.
A7
Secara tegas, Kapolres Asahan itu juga menyatakan aparat Polres Asahan yang bertugas mengamankan jalannya musyawarah akan bertindak tegas terhadap oknum yang bertindak kontra kondusif. “Kita akan bertindak tegas terhadap peserta yang mencoba menghalangi jalannya musyawarah, terutama penyusupan. Kami pun minta panitia registrasi untuk jeli dan bertanggungjawab melegitimasi peserta yang masuk ke arena musyawarah,” sebut Marzuki. Ditambahkan, Perbakin Asahan mencalonkan Nehe dikarenakan memang layak dan kapabel. “Di sela-sela kesibukannya sebagai wartawan, kuliah, dan rumah tangga, Nehe aktif berolahraga mulai sepakbola, futsal, otomotif plus mengurusinya juga,” papar Kapolres Asahan. (a15)
MEDAN (Waspada): Sepakbola merupakan olahraga yang sangat disukai di seluruh jagad raya, sehingga juga menjadi bisnis franchise yang menjanjikan. Seperti halnya dilakukan Soccer Enterprenuers yang juga perusahaan yang mengelola Boca Junior Football School. Demikian dikatakan Aan Gustinas selaku General Manager Boca Junior Football School (BJFS) dalam acara temu pers di Medan baru-baru ini. Dikatakan, sebelum berafiliasi menjadi Boca Junior Football School, Soccer Enterpreneurs mengelola Soccer Institute yang memiliki 100 siswa berusia 512 tahun sejak Juli silam. “Sejak awal November lalu, kita telah sepakat untuk menjalin kerjasama dengan Boca
Junior FC yang merupakan salah satu klub ternama di Liga Argentina,” ungkap Aan saat dihubungi Minggu (25/12). Menurut Aan, BJFS ini akan berjalan dan membuka pendaftaran untuk siswa barunya mulai 6 Januari 2012. Nantinya, modul latihan yang diberikan juga mengadaptasi gaya Boca Juniors. “Sekolah ini ditujukan bagi anak-anak berusia 5-12 tahun. Selain itu, kita juga akan membuka akademi bagi usia 12-17 tahun,” terang Aan lagi. Dikatakan, Football School ini akan dilatih pelatih asing bernama Samuel Garcia yang merupakan mantan pemain dan pelatih Timnas Tahiti U-20. Sebagai asisten pelatih ada mantan pemain PSMS, Ariel Gutierez (kini memakai nama muslim M
Syahril), Ansyari Lubis, Slamet Riyadi, M Halim (Asisten Pelatih Pro Duta), dan Farouq (mantan Pro Titan). “Dalam seminggu latihan akan dilakukan tiga kali setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu. Setiap Jumat dan Sabtu digelar pukul 15.00-18.00WIB, sedangkan hari Minggu dimulai jam 9 pagi hingga sore. Di situ juga ada family gathering untuk orang tua siswa,” jelas Aan menambahkan biaya pendaftaran siswa dikenakan biaya Rp1 juta di mana siswa tersebut mendapatkan kaus tim latihan, celana, kaus kaki Boca Junior plus konsumsi buah-buahan. Bagi orangtua yang ingin mendaftarkan anaknya bisa datang ke Medan International School (MIS) di Jl Jamin Ginting
kelas B Putra, C Putra, D Putra, dan B Putri. Posisi kedua ditempati Kecamatan Kampungrakyat yang memperoleh dua emas, tiga perak, dan dua perunggu diikuti Kec. Kotapinang (1-3-4). “Kita cukup bangga melihat atlet-atlet bertan-ding dengan sportif. Ini merupakan kejuaraan pertama yang digelar di Labusel, karenanya Pengcab IPSI Labusel yakin ke depan pesilat di daerah ini akan maju,” kata Ketua IPSI Labusel, Ferry Syah-
Problem Catur
TTS TOPIK
LUCKNOW, India (Waspada): Puasa gelar sepanjang tahun akhirnya diakhirnya Taufik Hidayat (foto) dengan menjadi kampiun tunggal putra India Terbuka GP Gold di Lucknow, India, Minggu (25/12). Menempati unggulan kedua, Taufik menutup akhir tahun 2011 dengan gelar perdananya sesaat mengalahkan andalan tuan rumah, Sourabh Varma. Setelah melewati pertarungan sengit di semifinal kala berhadapan denganWongWing Ki (Hong Kong), Taufik memupus harapan publik Babu Banarasi Das Indoor Stadium ketika membukukan kemenangan 21-15, 21-18. Pada set pertama, permainan berjalan ketat denganVarma unggul 8-2. Namun Taufik bangkit dan menyamakan kedudukan 8-8. Taufik, mendapatkan delapan winner pada set pertama, akhirnya memimpin 16-13 dan seterusnya mempertahankan keunggulan untuk merebut
set pertama. Set kedua diawali kebangkitan Varma yang didukung semangat dari publiknya sendiri. Alhasil, pemain non unggulan ini unggul dalam netting dan unggul 17-14. Dengan tekad merebut gelar juara, Taufik termotivasi dan lagi-lagi menyamakan skor. Perolehan poinVarma pun terhenti di angka 18 dan Taufik sebaliknya terus melaju sampai akhirnya menjadi pemenang. Sayang, prestasi Taufik gagal diikuti kedua wakil Indonesia lainnya di final, setelah kekalahan dialami Muhammad Rijal/ Debby Susanto dan Andrei Adistia/Christopher Rusdianto. Di ganda campuran, Rijal/Debby kalah dari unggulan pertama asal Thailand, Sudket Prapa-
Antara
kamol/Saralee Thoungthongkam. Dalam tempo 58 menit, Rijal/Debby menyerah 16-21, 21-18, 21-11. Di set pertama, Rijal/Debby mampu tampil prima meski selalu dikejar lawannya. Dalam keadaan imbang 16-
Turnamen ASSBI Sumut Besok MEDAN (Waspada): Setelah sempat mengalami kemunduran jadwal, turnamen sepakbola Asosiasi Sekolah Sepakbola Indonesia (ASSBI) Sumut dipastikan digelar di Lapangan Paskhas Polonia Medan, Selasa (27/12) besok. “Kita sengaja menunda jadwal turnamen guna menunggu masa libur pelajar pasca-ujian sekolah. Turnamen akan diikuti sekira 100 tim yang berasal dari berbagai daerah kabupaten/ kota di Sumut, seperti Medan, Deliserdang, Langkat, Binjai, Tebingtinggi, Pematangsiantar, Asahan, Labuhanbatu, dan La-
buhanbatu Utara,” ujar Ketua ASSBI Sumut, H Sumantraji, Minggu (25/12). Turnamen sepakbola pertama diadakan ASBBI Sumut itu digelar dalam format festival dengan mempertandingkan kelompok umur U-12 dan U-14. Selain hadiah sejumlah dana pembinaan, event juga menyediakan trofi Ketua KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu untuk juara U-12 dan trofi Kamaluddin Harahap untuk juara U-14. “Lewat turnamen ini, ASSBI Sumut ingin menjalankan fungsinya dalam mendukung peningkatan pembinaan dan pres-
tasi sepakbola usia muda di Sumut. ASSBI juga memiliki visi membangun pondasi sepakbola Sumut menjadi lebih baik ke depan lewat kerjasama dengan pengurus SSB yang ada,” tambah Sumantraji. Lebih lanjut, Sumantraji mengatakan ASSBI telah menjalin kerjasama pembinaan pemain dengan Brazilian Soccer Schools (BSS) di tingkat nasional. Salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan ASSBI dan BSS adalah menggelar coaching clinic bagi pemain usia dini 512 tahun dan membentuk tim elit U-12, U-14, dan U-16. (m42)
Jawaban di halaman A2 8
7
6
5
4
3
2
1 B
C
D
E
F
G
H
16, Rijal/Debby melaju dan menutup set awal. Masuk di set kedua permainan Rijal/Debby menurun dan tertinggal 13-8. Tapi Rijal/Debby tak menyerah dan mampu menambah tujuh poin sekaligus menyamakan skor 18-18 sebe-
lum akhirnya Sudket/Saralee memaksa rubber set. Di set ketiga, Rijal/Debby sudah kehilangan konsentrasi dan tertinggal jauh 6-13. Mampu mengejar ketertinggalan hingga 10-15, pasangan Indonesia ini akhirnya harus rela kehilangan kans jawara menyusul lawan tampil lebih baik. Kesempatan Indonesia meraih gelar di ganda putra lewat Andrei Aditia/Christoper Rusdianto juga pupus. Melawan Naoki Kawamae/Shoji Sato (Jepang), Andrei/Christopher menelan kekalahan tipis 17-21, 21-12, 21-23 dalam durasi 54 menit. Di nomor lain, gelar tunggal putri direbut Ratchanok Intanon (Thailand) setelah Porntip Buranaprasertsuk mengundurkan diri karena cedera. Juara ganda putri disandang Lei Yao/Shinta Mulya Sari (Singapura) dengan mengungguli Miyuki Maeda/Satoko Suetsena (Jepang) 21-17, 21-18. (m33/bwf )
Motocross IV KNPI Tapteng PANDAN, Tapteng (Waspada): DPD KNPI Tapteng kembali menggelar Motocross memperebutkan piala tetap Bupati Tapteng ditambah hadiah uang jutaan rupiah di Sirkuit Pantai Indah Kalangan, Tapteng. Demikian dikatakan Ketua DPD KNPI Tapteng yang juga Ketua Panpel, Imam Safii Simatupang, kepada wartawan di Pandan, Minggu (25/12). Dikatakan, kelas yang akan diperlombakan adalah SE 250 cc, SE 125 cc, Grasstrack open, Grasstrack Lokal, Bebek Open, bebek Lokal, dan Bebek 4 tak Sibolga/Tapteng. Rencananya, kegiatan yang akan berlangsung pada 7-8 Januari 2012 itu akan dibuka langsung oleh Bupati Tapteng, Raja Bonaran Situmeang SH MHum, dan didukung Pemkab Tapteng, KNPI, IMI Sumut, dan Ladon 89 Sibolga-Tapteng. Bagi peserta yang berminat dapat mendaftarkan diri di Jl Imam Bonjol Sibolga No 38 atau menghubungi 081396244369 serta di Sekretariat KNPI Jl Jenderal Sudirman Pandan No. 1 (085297731187). (a24)
SMAN 4 Juara Umum Renang Bersama SMP As Syafiah, SD Percobaan
Waspada/dede
PARA perenang SLTA ketika mengikuti kejuaraan renang yang digelar baru-baru ini di Perguruan Al Azhar Medan.
MEDAN (Waspada): SMA Negeri 4 Medan, SMP As Syafiah, dan SD Percobaan berhasil menjadi juara umum kejuaraan renang yang digelar Perguruan Al Azhar Medan dalam mengisi kegiatan pasca-ujian semester baru-baru ini di kolam renang kampus tersebut. Atas prestasi itu, Hj Rachmah Nasution dan H Abdul Manan Muis selaku pembina mengucapkan selamat kepada juara dan partisipasinya dalam kejuaraan renang tersebut. Keduanya berharap prestasi yang diraih kelak menjadi motivasi untuk mengikuti kejuaraan renang pada event provinsi maupun nasional. Dikatakan, setiap tahun Perguruan Al Azhar Medan mengisi kekosongan waktu setelah ujian semester dengan berbagai kegiatan. Dalam kegiatan olahraga, cabang yang dipertandingkan meliputi senam irama (SD), sepakbola (SD, SLTP), futsal (SLTP, SLTA), bola basket (SLTP, SLTA). “Khusus cabang renang, kita mengadakan kejuaraan tingkat pelajar se-Kota Medan tingkat SD, SLTP, dan SLTA sekaligus berharap melahirkan atlet-atlet renang pelajar yang potensial. Di samping itu, kejuaraan ini menjadi wadah siswa berkompetisi secara sehat dan menguji kemampuan dalam berbagai cabang,” kata Abdul Manan. Ketua Panitia, Anwar Syahadat, mengatakan peserta yang mengikuti kejuaraan ini berjumlah 422 peserta dengan 223 siswa SD, 111 siswa SLTP, dan 88 siswa SLTA. (m43)
UMUM/SERBA “POL” Mendatar
Putih melangkah, mematikan lawannya tiga langkah.
A
putra Simatupang SH, Sabtu (24/12). Menurutnya, kemampuan skill dan teknik atlet sudah cukup bagus. Hanya saja seluruh pesilat masih terlihat minim jam terbang, sehingga penampilannya kurang maksimal. Ketua Panpel, Hairul Ahyar Pane, mengatakan seluruh atlet akan diberikan medali pada kegiatan penutupan Porkab tersebut di lapangan MHB, Kotapinang, 28 Desember nanti. (c18)
MANTAN pemain PSMS Medan, Ariel Gutierez, telah menjadi muallaf dengan nama M Syahril dan akan memandu latihan anakanak di Boca Junior Football School. -Waspada/Austin Antariksa-
Akhir Tahun Spesial Taufik
Silangkitang Juarai Silat Porkab Labusel KOTAPINANG (Waspada): Kontingen pencak silat dari Kecamatan Silangkitang berhasil menjadi juara umum pada Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) I Kabupaten Labusel, setelah meraup empat medali emas, satu perak, dan empat perunggu di Aula Perumahan Bukit Mas, Kotapinang, Sabtu (24/12). Selain itu, kontingen Silangkitang meraup emas terbanyak dengan menjuarai empat kelas yang dipertandingkan, yakni
untuk mengikuti trial training (gratis) atau di kantor Soccer Enterpreneurs, Jl Imam Bonjol No 10 A. “Saat ini kita masih jalankan Football School dan tahun depan baru buat akademinya. Untuk Football School dikenakan biaya Rp400 ribu per bulan (5-6 tahun) dan usia 12 tahun dikenakan Rp750 ribu. Kalau akademinya nanti, kita buat pembayaran secara tahunan,” tutup Aan. (m33)
1. Singkatan populer era Soekarno: Manifesto Politik, UUD45, Sosialisme Indonesia, Demokrasi terpimpin, Ekonomi terpimpin dan Kepribadian Indonesia. 4. Sistem; Cara kerja; Corak batik atau tenun. 5. Ditulis dari belakang: singkatan Partai Politik. 7. Singkatan tahanan politik. 9. Sebutan kepada orang yang tidak diketahui namanya. 11. Panglima asal Aceh, nama lengkapnya Teuku Panglima ____ Sri Muda Setia Perkasa Muhammad Daud. 12. Kepolisian Republik Indonesia. 13. Permainan bola sebesar bola tenis dengan berkuda yang pemainnya menggunakan kayu panjang dan kecil untuk memukul bola. 14. Tanda pangkat pada tentara berupa sepotong kain atau logam yang dipasang pada bahu baju; Garis tebal berwarna atau takik pada batang kayu sebagai tanda. 16. Sistem perkawinan yang mana seorang pria atau istri mengawini lawan jenisnya lebih dari satu. 17. Tumbuhan yang buahnya majemuk, lebat, daunnya lebar
berbentuk bulat telur dengan tinggi 35 meter; Nauclea coadunata. 18. Sistem perkawinan yang membolehkan seorang pria memperistri wanita lebih dari satu orang (Beda dengan No. 16 Mendatar).
Menurun
1. Nama penjelajah Italia (dua kata, tulis tanpa spasi) yang dikisahkannya menemui unicorn (kuda bercula) di Sumatra. 2. Pengumpulan pendapat umum melalui media massa; Penuh. 3. Penetralan keadaan polar. 4. Nama batak. 6. Ilmu tentang manusia, khususnya tentang asal usul, aneka warna bentuk fisik, adat istiadat dan kepercayaannya masa lampau. 8. Ibu jari. 9. Hal membuat keadaan (perbuatan, gagasan dsb) bersifat politis. 10. Bagian dari partai komunis yang mengurus dan memutuskan masalah politik. 13. Hantu atau roh jahat yang suka mengganggu orang; Penyakit saraf yang disebabkan oleh guna-guna. 15. Air kencing yang keluar pada waktu tidur.
Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan: sangat mudah (*), bisa diselesaikan dalam waktu tak sampai tujuh menit. Jawabannya lihat di halaman A2 kolom 1.
9 1 2 8 7 5
1 8 2 6 5 3 4 5 8 7 5 9 1 3 4 2 8 2 9 6 4 6 9 9 1 5 8 9 3 6 8
2 3
4 9 6 1 3 2 *212
Sport Cobaan Berat Masha
A8
WASPADA
Senin 26 Desember 2011
SYDNEY, Australia (Waspada): Maria Sharapova (foto) harus mengawali tahun 2012 dengan cukup menyedihkan. Pasalnya, petenis Rusia tersebut mengalami cedera engkel dan harus absen di Brisbane International.
AP
Hamilton Tersiksa Saat Natal WOKING, Inggris (Waspada): Perayaan Natal biasanya penuh dengan keceriaan. Namun, keceriaan tidak sepenuhnya dirasakan oleh pebalap McLaren, Lewis Hamilton (foto). Usut punya usut, Hamilton ternyata tidak bisa menyantap makanan lezat yang biasa disajikan saat perayaan Natal karena harus menjaga berat badannya
guna menghadapi musim depan. “Saya sangat disiplin. Bahkan di hari Natal, saya pertahankan diet. Biasanya saya minum yang berprotein untuk sarapan ditambah sejumlah apel dan kismis. Sangat buruk, benarbenar buruk. Biasanya saya blender agar lebih halus,” ujar Hamilton, Minggu (25/12).
Hamilton mengaku perayaan Natal selalu menyiksanya. Pasalnya, pebalap asal Inggris dan juara dunia F1 2008 tersebut hanya bisa melihat orang-orang terdekatnya menyantapkan makanan lezat khas Natal. “Saya duduk di meja makan dan melihat semua orang mengambil kue yang besar, wafel, telur, dan daging. Sedangkan
saya sendiri seperti sekarat dan merasa terhukum,” paparnya. “Jika saya bisa menyantap semua makanan yang saya inginkan, maka saya akan memiliki sandwich daging. Tapi, saya tahu tidak boleh. Makan siang buat saya adalah kacang dengan nasi merah, kemudian ikan atau ayam untuk makan malam,” katanya. (m33/sun)
Rossi Pakai Helm Khusus
AP
ROMA (Waspada): Valentino Rossi (foto) sepertinya tidak dapat melupakan teman dekatnya, Marco Simoncelli yang meninggal di MotoGP Malaysia, Oktober lalu. Demi mengingat Simoncelli, Rossi akan memakai helm bertuliskan nomor 58 pada balapan musim depan. Sebelumnya, Rossi memakai helm yang didesain khusus untuk mengenang Simoncelli pada seri MotoGP Valencia lalu. Namun, rupanya hal tersebut dianggap belum cukup oleh Rossi. Dalam kesempatan wawancara menjawab pertanyaan dari fansnya, Rossi pun menuturkan musim depan akan kembali mengenakan helmnya lagi dengan beberapan tambahan. “Saya akan terus memakai helm yang didedikasikan kepada Simoncelli, setidaknya hal ini akan saya lakukan selama tes musim dingin ini,” jelas Rossi, Minggu (25/12). “Helm ini kelihatannya memang bagus. Saya cukup suka dan ingin mengenang Sic. Musim depan, saya pikir akan menggunakan desain helm yang biasanya dengan sedikit tambahan untuk mengenang Sic, yaitu #58,” sambung pebalap Ducati asal Italia ini. Tidak hanya itu saja, Rossi juga berharap akan terus membalap dalam delapan tahun ke depan hingga berumur 40 tahun. Bahkan, peraih tujuh gelar di pentas MotoGP ini mengaku tak hanya balapan dengan sepeda motor, melainkan juga mobil. (m33/auto)
Brisbane International adalah turnamen pemanasan jelang digelarnya Grand Slam pertama tahun 2012, Australia Terbuka. Turnamen yang dihelat di Queensland Tennis Centre akan dilangsungkan pada 2-9 Januari nanti. Sayangnya, Sharapova terpaksa absen di ajang tersebut. “Kondisi engkel saya belum seratus persen pulih dan saya tidak bisa tampil di Brisbane International nanti. Saya berharap bisa siap tampil di Australia Terbuka karena sangat ingin berkompetisi di turnamen itu,” tuturnya pada Reuters, Minggu (25/12). Cedera tersebut didapat Masha, sapaan akrabnya, saat bertanding dengan Petra Kvitova (Rep Ceko) pada ajang Pan Pacific Open, September silam. Akibatnya, Sharapova harus mundur dari turnamen tersebut karena kaki kirinya terkilir. Namun peraih titel Wimbledon, AS Terbuka, dan Australia Terbuka ini telah memastikan diri untuk tampil pada Australia Terbuka yang berlangsung di Melbourne Park, mulai 16 Januari 2012. Tahun lalu, Sharapova gagal lolos dari putaran keempat setelah dikalahkan petenis Jerman, Andrea Petkovic. Sementara itu, Sharapova menjadi juara Australia Terbuka pada musim 2008 dengan mengalahkan Ana Ivanovic (Serbia) di final. (m33/rtr)
zimbio
Sunggal FC Menangi Laga Pembuka 21 Tim Ikut Futsal Harlah PPP MEDAN ( Waspada): Sunggal FC berhasil melewati rintangan pertama dengan menaklukkan Sukma FC 4-2 pada laga pembuka turnamen futsal dalam rangka Harlah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ke-39 di Lapangan Suka Amal Jl STM Medan, Minggu (25/12) malam. Tampil menekan, Sunggal FC langsung unggul 3-0 di babak pertama lewat gol Sukma, Jarot, dan Aminan. Sukma FC berupaya bangkit pa-
da 15 menit kedua dan memperkecil kekalahan melalui gol Rudi danWira sebelum Sunggal menambah gol berkat andil Aminan. Turnamen yang diikuti 21 tim itu dibuka resmi Anggota DPR RI, H Hasrul Azwar, dan turut dihadiri Ketua Umum DPW PPP, Fadly Nurzal. Dalam sambutannya, Hasrul yang juga Wakil Ketua Umum DPP PPP itu berharap turnamen dapat lebih menggairahkan olahraga futsal di Sumut.
“Futsal telah menjadi olahraga yang begitu digemari masyarakat, tentunya sangat tepat dalam rangka lahirnya PPP digelar turnamen futsal sebagai bentuk dukungan terhadap pembinaan futsal di daerah ini,” ucap Hasrul. Ketua Panitia Turnamen, Irsal Fikri, mengatakan 2011 merupakan tahun kedua digelarnya turnamen futsal dalam rangka Harlah PPP di Sumut. “Ini menjadi bukti PPP tidak hanya disibukkan dengan uru-
san politik, tetapi juga menyempatkan diri untuk peduli terhadap pembinaan kegiatan olahraga,” katanya. Event yang rencananya berakhir pada 15 Januari 2012 mendatang itu, menyediakan hadiah total Rp39 juta dengan rincian juara I Rp15 juta, juara II Rp10 juta, dan juara III Rp5 juta. Hadiah uang tunai juga diberikan kepada tim terbaik, top skor, dan pemain terbaik. (m42)
Vettel Penasaran Sambil Nikmati Liburan LONDON (Waspada): Pebalap Red Bull Racing, Sebastian
Vettel (foto), yang juga dua kali juara dunia Formula Satu (F1)
berturut-turut bermimpi bisa mencetak hatrik. Namun, driver
AP
JUARA dunia F1, Sebastian Vettel (pakai helm), santai menyambut liburan akhir tahun, namun tetap penasaran desain mobil Red Bull terbarunya untuk musim depan.
asal Jerman ini hanya mau menghabiskan waktu untuk beristirahat dan melupakan tekanan yang ada. MenurutVettel, masa-masa libur seperti ini sangat penting bagi setiap pebalap untuk menenangkan diri bersama teman dan keluarga, sebelum nantinya bakal kembali bertarung di lintasan balap dan berkonsentrasi pada kejuaraan. “Tidak terlalu lama libur musim ini, sehingga sangat penting untuk menggunakannya untuk menenangkan diri dan mengisi ulang energi baterai kita. Saya tidak melupakan F1, tapi hanya lupa sementara tentang semua stres yang ada,” kata Vettel, Minggu (25/12). Vettel juga menuturkan bahwa pencapaian Red Bull pada tahun 2011 sangat fantastis, sehingga berpikir tidak ada yang dapat lagi diminta dari tim yang telah bekerja keras selama dua tahun terakhir ini. Mantan pebalap Toro Rosso ini mengaku tidak memikirkan dirinya akan menjadi salah satu legenda F1, seperti Ayrton Senna atau Juan Manuel Fangio, seperti yang selama ini mulai digadang-gadang di media internasional. “Saya melihat ke depan untuk kompetisi mendatang. Kami semua sangat senang dengan tahun ini, sehingga tidak akan tepat untuk meminta lebih dari tim. Jika kami bisa menyamai prestasi di 2011 dan melakukan lebih baik nanti, itu akan fantastis,” paparnya. Terlepas itu, Vettel juga mengaku penasaran dengan desain baru mobilnya yang dirancang Kepala Teknik Red Bull, Adrian Newey. Meski berbekal dua gelar juara dunia,Vettel merasa harus menyongsong musim 2012 dari titik semula seperti rival-rivalnya. (m33/auto)
Medan Metropolitan
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Besok Harapan Square Dibahas MEDAN (Waspada): Ketua Komisi C DPRD Kota Medan Jumadi mengatakan, keputusan pembangunan Harapan Square dipastikan besok, Selasa (27/12), bagaimana kepastiannya. Namun, kalau sesuai Perwal No 9 tahun 2009 tentang larangan berjualan di atas saluran drainase, maka jelas pembangunan tersebut telah menyalah. “Keputusannya besok kita ketahui bagaimana soal pembangunan Harapan Square itu. Karena besok dilakukan rapat dengar pendapat antara warga, DPRD dan Pemko Medan. Sebelumnya, rapat gagal karena perwakilan dari Komisi D tidak ada yang hadir. Sedangkan soal izin bangunan Komisi D yang mengetahui,” kata Jumadi, Minggu (25/12). Hal senada dikatakan Sekretaris Komisi D Muslim Maksum.
Dijelaskannya, pihaknya setuju dengan pembangunan Kota Medan menjadi Kota Metropolitan, namun Pemko harus mengedepankan aturan-aturan yang berlaku. Jangan pembangunan dibuat, tapi mengabaikan aturan yang berlaku. “Yang jelas kita harapkan supaya Pemko berdiri dengan aturan yang berlaku,” sebutnya. Sebelumnya warga Jl. Saman Hudi Medan Fredy menyayangkan sikap anggota dewan yang hanya berpangku tangan melihat pembangunan Harapan Square terus dibangun. “Padahal sudah jelas kita mendengarkan pernyataan Ketua Komisi D DPRD Medan Parlaungan Mangunsong dan Ketua Komisi C DPRD Medan Jumadi mengatakan pembangunan Harapan Square di Jl. Saman Hudi Medan harus stanvas atau dihentikan sampai ada pertemuan kembali,” ujarnya. Menurut dia, pertemuan yang batal sepihak di Gedung DPRD Medan karena ada beberapa anggota dewan yang tidak hadir dalam pertemuan terse-
but menghasilkan keputusan yang mengambang. “Alhasil para pengembang pun melakukan pembangunan Harapan Square kembali. Dengan kondisi seperti ini membuktikan bahwa tidak ada kekuatan anggota dewan untuk menghentikan ini, dan kita akan bawa ini ke ranah hukum,” ujar Fredy. HMI menolak Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Medan menolak pembangunan Harapan Square. Mereka mendesak Wali Kota Medan dan anggota dewan untuk tidak melanjutkan pembangunannya. Menurut Kabid Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD)
HMI Cabang Medan Anggia Ramadhan, penolakan pembangunan Harapan Square bukan hanya untuk diberhentikan sementara, namun untuk tidak dilanjutkan. Alasannya, HMI melihat ada beberapa substansi yang mengharuskan pembangunan tersebut untuk tidak dilanjutkan. Yang pertama lokasi bangunan Harapan Square sangat tidak mengikuti pola tata kota Medan sesuai Ranperda Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Medan. Pasalnya, berda-sar-kan letak dan pola RTRW, ka-wa-san Jalan Saman Hudi, Keca-matan Medan Maimun, merupakan
Penyelesaian Sengketa Tanah Bagan Deli Gagal Capai Kesepakatan
kawasan pemukiman dan perumahan, bukan kawasan bisnis dan perdagangan. Kemudian secara undang undang juga tidak boleh melakukan pembangunan permanen di atas drainase air limbah. Kedua, secara sosiologis pembangunan ini lebih banyak mudaratnya dibanding manfaat yang didapatkan oleh masyarakat luas. Di antaranya mengganggu ketenteraman warga dan aktifitas lainnya. HMI juga melihat selama ini banyak praktek maksiat yang terjadi di lingkungan tersebut, apalagi lokasi Harapan Square sangat berdekatan dengan sekolah. (m50/ m38/m40)
Bangun Gapura, Warga Diancam Bunuh Preman MEDAN ( Waspada): Sejumlah warga Jalan Tirtosari, Lingkungan VII, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, mengadu ke Polsek Percut Seituan, belum lama ini. Pasalnya, sejumlah warga diancam akan dibunuh oleh sekelompok preman gara-gara pembangunan gapura itu. Siswadi, 43, warga yang ikut buat laporan mengatakan, peristiwa itu berawal saat warga mendirikan gapura di persimpangan jalan dengan tujuan memperindah lingkungannya. Namun, seorang pengusaha yang memiliki komplek pergudangan di kawasan Jalan Tirtosari Tengah keberatan. Setelah berdirinya gapura tersebut, sekelompok preman bertato datangmembawapipabesidanmartilbesarlangsungmenghancurkan gapura itu. Sedangkan Lurah Bantan yang saat itu berada di lokasi tidak ada menghalangi atau mencegah pengrusakan gapura itu . Melihat hal itu, warga yang membangun gapura tersebut dengan dana swadaya masyarakat berusaha menghalangi. Namun preman bertato tadi yang diketahui bernama EN bersama temantemannya mengancam akan membacok warga yang berani menghalangi mereka sambil mengayunkan besi dan martil yang dipegangnya. Merasa terancam, puluhan warga membuat laporang pengaduan ke Polsek Percut Seituan. Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan AKP Faidir Chan saat dikonfirmasi Selasa (20/12) mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap satu orang pelapor, namun pihaknya bingung terhadap korbannya siapa.“Sudah satu saksi kita minta keterangannya, namunsayaherankorbannyasiapadalamkasusini,”sebutnya.Namun, lanjut Faidir, pihaknya akan meminta keterangan lagi dari keduabelah pihak atas kasus tersebut. (h04)
BELAWAN (Waspada): Pertemuan antara masyarakat Kelurahan Bagan Deli dengan pihak Gunawan Susanto yang diwakili pengacaranya Syarif Firdaus Tarigan, SH yang difasilitasi Muspika terkait sengketa tanah, gagal mencapai kata mufakat karena kedua belah pihak bertahan pada pendapat masing-masing. Selasa (20/12). Musyawarah yang dilaksanakan di Aula Kantor Kelurahan Belawan I, baru-baru ini, dihadiri Camat Medan Belawan Andi Harahap, Danyon Marinir Belawan Letkol (Mar) Amir Kasman, Waka Polres Kompol Yanuari Insan, Danramil Belawan Kapten (Inf) Mustakim, Lurah Bagan Deli, Kapolsek Belawan Kompol A Pulungan, Syarif Firdaus Tarigan mewakili Gunawan, serta 51 perwakilan warga 3, 4, 5, 7, 10 dan 14 Kel. Bagan Deli, tanpa dihadiri Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang diharapkan sebagai juru kunci untuk menyelesaikan masalah itu. Camat Medan Belawan Andi Harahap mengatakan. pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan Muspika dengan masyarakarat pada 14 Desember lalu. Ketika itu ada dua kesepakatan yakni akan diadakan pertemuan segera antara masyarakat dengan Gunawan Susanto dan menunda pemanggilan dari polisi terhadap warga atas laporan Gunawan. Sementara itu, seorang tokoh masyarakat Bagan Deli, Ismail Zainal mengatakan, Bagan
Deli keberadaannya sudah lebih dari satu abad dan namanya tidak pernah berubah walau sistim pemerintahan telah berdeda mulai dari sebutan kampung, desa, hingga terakhir kelurahan. Namun belakangan ini warga merasa tidak nyaman akibat adanya ulah sekelompok orang yang ingin menguasai tanah Bagan Deli dengan cara sewenang-wenang dan tanpa ada alasan yang jelas. “Padahal jaman sekarang ini tidak boleh ada intimidasi serta tindakan main hakim sendiri. Jadi apa yang dilakukan mereka ini sangat mengganggu kami,” katanya. Warga meminta Badan Pertanahan Nasional (BPN) meninjau ulang penerbitan Sertifikat Hak Milik (SHM) No: 198 dan 199 tahun 1996 yang dirubah menjadi No 76 tahun 2011 karena tanah dalam SHM itu bukan berada di Kel. Bagan Deli. Sedangkan Syarif Firdaus Tarigan mengaku telah melakukan pengecekan keabsahan SHM itu ke BPN untuk selanjutnya dilakukan pengukuran. “Hasilnya tanah yang disebut dalam SHM itu sah milik Gunawan dan bangunan milik warga yang ada di daerah itu akan diganti dengan harga Rp7,5 juta untuk ukuran bangunan sangat sederhana,” katanya. Akibat suasana pertemuan itu memanas karena masing-masing pihak bertahan pada pendapatnya masing-masing, Camat Medan Belawan Andi Harahap menutup pertemuan itu dengan kesimpulan memberikan waktu kepada para pihak untuk menempuh jalur hukum dalam menyelesaikan sengketa tersebut. (h03)
Lima Perwira Poldasu Dimutasi
Pencuri Sepedamotor Di Gereja Ditangkap MEDAN (Waspada): Petugas Polsekta Medan Kota mengamankan pencuri sepedamotor dari halaman parkir Gereja Santo Paulus Jalan HM Jhoni Medan, Sabtu (24/12) malam, tidak lama kebaktian misa natal di gereja itu selesai. Tersangka RS, yang sempat dihajar massa ditangkap saat hendak mengambil sepedamotor Suzuki Satria BK 3508 AAQ dari halaman parkir gereja. Dengan menggunakan anak kunci palsu dia berusaha menghidupkan mesin sepedamotor itu, namun tidak berhasil. Pemilik sepedamotor yang mengetahui aksi tersangka kemudian melakukan penangkapan. “Tersangka sempat dipukul warga yang marah, tapi kemudian diamankan petugas Polsekta Medan Kota yang malam itu melakukan pengamanan gereja,” kata Kapolsekta Medan Kota Kompol Sandy Sinurat kepada Waspada, Minggu (25/12). Dikatakan Sandy, modus pelaku saat itu bersama-sama dengan jemaat gereja melaksanakan misa Natal dan sama-sama keluar dari gereja saat misa selesai. Dia kemudian mendekati sepedamotor yang di parkir, dan berusaha mengambilnya dengan kunci palsu tetapi tidak berhasil. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, kata Sandy, tersangka ditahan dalam sel Mapolsekta Medan Kota. Sedangkan pemilik sepedamotor Edward Nehe sudah membuat pengaduan ke Polsek.(m27)
B1
Waspada/Amir Syarifuddin
HARI IBU: Jajaran Bank Sumut memperingati Hari Ibu dengan upacara pengibaran bendera di pelataran parkir Kantor Pusat Jln. Imam Bonjol Medan, Kamis (22/12). Bertindak sebagai pembina upacara Dirut Bank Sumut Gus Irawan dan dihadiri seluruh unsur pimpinan dan karyawan/ti bank tersebut.
Sidang Ternak Babi Diwarnai Protes MEDAN (Waspada): Sidang ternak kaki empat (babi) yang digelar Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla) Medan, di Rumah Potong Hewan (RPH), Jumat (23/12), diwarnai protes. Pasalnya, pemilik ternak menolak membayar denda sebesar Rp30 ribu sesuai dengan ketetapan hakim. Hadir dalam sidang tindak pidana ringan (tipiring) tersebut hakim ketua Zulkifli SH, MH dari Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jaksa Lila Nasution dari Kejari Medan, dan panitera Zulkarnain, serta dua warga Kecamatan Helvetia yang merupakan pemilik ternak babi yakni DN Siagian dan Martha Merry boru Pardede. Kadistanla Medan Wahid melalui Kabid Produksi Peternakan Distanla Medan Emilia Lubis mengatakan, sebelumnya Pemko sudah menyita sebanyak 31 ekor ternak babi dari 28 KK atau pemilik ternak. Namun, ketika digelar sidang hanya dua KK atau pemilik ternak yang hadir. Ternak babi yang disita ini merupakan ternak hasil penertiban Distanla Medan, beberapa waktu lalu, yakni di kecamatan Helvetia, Medan Area, Barat, Petisah, Selayang, dan Tuntungan. Emilia menyebutkan, sidang ternak babi ini telah di-
atur dalam Perda Nomor 4 tahun 1995 tentang Rencana Um u m Ta t a R u a n g Ko t a (RUTRK) rencana. Dalam aturan itu dinyatakan, ternak babi yang sudah ditertibkan Distanla Medan akan dieksekusi oleh Kejari Medan dan sebelumnya digelar sidang terhadap pemilik ternak. “Semua ternak babi telah kami serahkan ke Kejaksaan dan menjadi sitaan negara. Dalam sidang dinyatakan masingmasing pemilik harus membayar denda sebesar Rp50 ribu per orang namun kemudian diputuskan hanya membayar Rp30 ribu per orang, atau kurungan 3 bulan penjara. Tapi pemilik menolak karena asumsi mereka ternak akan dipulangkan, rupanya disidang mereka justeru harus membayar denda karena telah melanggar aturan,” kata Emilia. Awalnya, asumsi Distanla Medan, ternak babi yang sudah ditertibkan ini akan dimusnahkan, namun hakim menolak karena ternak memiliki nilai jual, selain itu ternak juga dalam keadaan sehat, sehingga digelarlah sidang di RPH Medan sebelum ternak dilelang oleh badan pelelangan. DN Siagian dan Martha Merry Boru Pardede menolak membayar denda sebesar Rp30
ribu, sesuai dengan keputusan hakim. Pasalnya, mereka merasa dipanggil untuk mengambil ternak babi miliknya yang sudah disita negara di RPH. “Kami tak mau membayar itu. Kami kira dipanggil disini karena ternak kami akan dipulangkan rupanya tidak. Justeru kami pula yang harus mengeluarkan uang,” kata DN Siagian. Mereka juga tidak bersedia kalau ternak miliknya yang sudah disita akan dilelang. Kericuhan yang terjadi sempat diamankan oleh 6 orang aparat dari Polresta Belawan. Ternak milik DN Siagian sendiri disita sebanyak 2 ekor sedangkan ternak milik Martha Merry Boru Pardede sebanyak 1 ekor. Karena kedua pemilik ternak menolak membayar maka keputusan hakim tetap dijalankan. Kejari Medan akan segera melakukan pelelangan. Dikatakan Emilia, sidang ternak babi ini memang membuat kejaksaan pusing. Pasalnya, biaya pelelangan cukup besar, tapi ternak yang awalnya diperkirakan akan dimusnahkan, namun karena memiliki nilai jual akhirnya harus dilelang. “Proses lelang ini cukup ribet juga, karena ternak harus didaftarkan di badan pelelangan dan diumumkan di kecamatan, apalagi biayanya juga cukup mahal,” ujarnya. (m50)
MEDAN (Waspada): Lima perwira pertama (Pama) dan perwira menengah (Pamen) di Poldasu dimutasi. Pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan itu berdasarkan telegram Kapoldasu No:Kep/480/XII/2011 tanggal 19 Desember 2011. Kabid Humas Poldasu Kombes Pol. Heru Prakoso dikonfirmasi wartawan melalui Kasubbid Pengelola Informasi dan Data (PID) Humas AKBP MP Nainggolan, Sabtu (24/12), membenarkannya. Kelima perwira tersebut, AKBP Idha Endri Prastiono, SH, MHum Kasat III/Tipikor Ditreskrim dimutasikan sebagai Pamen pada Yanma Poldasu. AKP Zulkarnaen Kapolsek Muara Batang Gadis Polres Mandailing Natal dimutasikan sebagai Pama pada Mandailing Natal (dalam rangka pemeriksaan). Penggantinya AKP M Nuriaman sebelumnya Kapolsek Penyambungan Selatan. Selanjutnya, Iptu Handres Kanit Reskrim Polsek Pangkalan Brandan Polres Langkat dimutasikansebagaiPamapadaPolrestaMedan. Iptu Akta Wijaya Pramasakti Panit 2 Reskrim Polsek Medan Baru dimutasikan sebagai Pama pada Ditlantas Poldasu. Ipda Togarma Siahaan SE, Kaur Bin Ops Sat Binmas Polres Taput dimutasikan sebagai Pama pada Polres Langkat.
Jabatan Bersamaan dengan lima Pama dan Pemen Poldasu yang dimutasi, Kapolda memberi jabatan kepada puluhan Pama dan Pamen lainnya, di antaranya AKBP Manumpak Butar-butar Kasubdit IV Sumdaling Ditreskrimsus diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbid Tekkom Bid Ti. AKBP Abdul Rizal A Engahu, SIK, Msi Pama Poldasu lulusan Dik S2KIK-UI diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubdit IV/Tipiter Ditreskrimsus. AKBP Yulmar Try Himawan, SIK, Msi Pama Poldasu lulusan Sespimen Polri Dikreg ke-51 TA 2011 diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbid Paminal Bid Propam. Selanjutnya AKBP Guntur Agung Supomo, SIK, Msi Pamen Poldasu lulusan Sespimen Polri Dikreg ke-51 TA 2011 diangkat sebagai Kasubdit III Dit Intelkam. AKBP Arie Wisnu Gautama, SH, MHum Kasubit Dikyasa Ditlantas diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubdit Reg Ident Ditlantas. Kompol Dwi Asmoro, SIK, MH Pamen Poldasu diangkat sebagai Kasubit Dikyasa Ditlantas. AKP Tito Travolta Hutauruk, SH, SIK Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu diangkat sebagai Kasubbag Dumasan Itwasda. Kompol Jukiman Situmorang, SIK Wakapolres Tanah Karo diangkat sebagai Kanit 2 Subdit I Ditreskrimsus. Kompol Tetra Darmariawan SH, SIK Wakapolres Labuhanbatu diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbag Kerma Ops Bagbinops Roops.(m27)
Peta Digital Medan Selesai Dikerjakan MEDAN (Waspada): Pemerintah Kota Medan telah merampungkan pengerjaan peta digital teknologi Geografic Information System (GIS) Kota Medan. Tahun depan dari hasil pengerjaan peta digital tersebut, 151 kelurahan dan 21 kecamatan akan memiliki peta wilayah administrasi sendiri. “Pengerjaan pemotretan udara sudah diselesaikan dan sedang disempurnakan. Saat ini masih diteliti di laboratorium dengan seksama. Karena tidak sembarangan hasil pemotretan itu, jadi harus benar-benar disesuaikan dengan garis-garis dan petunjuk publik. Sangat rumit pengerjaannya, saya baru memantaunya,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan Zulkarnain kepada Waspada, baru-baru ini. Zulkarnain mengatakan, kalau pemotretan sudah selesai dikerjakan, maka harus menyesuaikan gambar-gambar yang sudah diperoleh. Untuk selanjutnya dapat diperoleh gambar yang pasti dan lebih mudah dibaca dengan pandangan mata awam. “Sebenarnya sudah bisa digunakan hasil yang ada sekarang.
Tapi perlu penyempurnaan. Karena tidak hanya itu saja, nantinya hasil itu harus dirubah lagi ke dalam peta garis baru bisa diserahkan keseluruhan jajaran SKPD Kota Medan, “ ujarnya. Dengan proses peta garis itu, lanjutnya, nanti baru dapat terbaca wilayah secara terperinci. Sebab, peta garis akan lebih spesifik menentukan titik kordinat suatu wilayah tertentu di Medan, dalam sebuah gambar berbanding 1:1000 km ini. Tidak hanya itu, untuk memperkuat ketajaman hasil peta digital, Pemko Medan juga mengundang Badan Kordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal) Indonesia. “Sangat rumit pengerjaannya. Kita sampai menghadirkan Bakosurtanal ke Bappeda Medan. Mendengarkan penjelasan para ahli kebumian itu saja saya agak pusing. Karena istilah yang digunakan para ahli itu sulit dipahami. Tapi mereka sudah berkordinasi dengan Tim Peta Digital Kota Medan,” sebutnya. Menurut dia, untuk saat ini sudah bisa dimanfaatkan. Namun untuk lebih luas perlu penyempurnaan. Setelah hasilnya didapat, barula kelurahan maupunkecamatandapatdibekalipetadigitaldengan memiliki peta wilayah administrasi sendiri.(m50)
Warga Jawa Marelan Gelar Suroan, Wayang BELAWAN (Waspada): Warga Jawa Marelan gelar acara suroan dan tabligh akbar tahun baru 1433 H, yang diikuti dengan pagelaran wayang kulit semalan suntuk, di lapangan bola Pasar V, Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan, Sabtu (24/12). Rangkaian suroan yang digelar secara massal untuk kali kedua itu diawali dengan
pawai sepanjang Jalan Marelan Raya yang mempertontonkan seni budaya dan hasil bumi Marelan oleh sejumlah paguyuban Jawa se- Marelan, OKP, dan warga suku lain yang berdandan ala tradisional hingga nuansa alami sebagai lambang keanekaragaman etnis di Kec. Medan Marelan, yang selama ini hidup rukun. Suroan berlangsung dalam suasana kekeluargaan diisi
dengan acara makan ambengan, yang diawali dengan pembacaan Alquran dan doa bersama serta pemotongan nasi tumpeng oleh Sekda Kota Medan Syaiful Bahri mewakili Wali Kota Rahudman Harahap didampingi Camat Medan Marelan Pulungan Harahap, Lurah Rengas Pulau Ahmad Bsc, dan Ketua LPM Rengas Pulau M Ali Arifin, serta Ketua Panitia As-
Waspada/ Rustam Effendi
SESEPUH Jawa Marelan Saminan memakaikan blangkon kepada Sekda Kota Medan Syaiful Bahri disaksikan Ketua LPM Kel. Rengas Pulau M Ali Arifin pada acara suroan dan tabligh akbar 1433 H.
miwati Spd. Pada kesempatan itu, Wali Kota Medan Rahudman Harahap dinobatkan menjadi warga Jawa dengan penyematan blangkon atau topi khas etnis Jawa oleh sesepuh Jawa Marelan Saminan kepada Sekda Kota Medan Syaiful Bahri yang disusul penyerahan gunungan wayang kulit kepada Ki Joko Santoso dari Siantar, Kab. Simalungun, sebagai tanda dimulainya pagelaran wayang kulit semalam suntuk, sebagai puncak acara. Sebelumnya Wali Kota Medan Rahudman Harahap dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Kota Medan Syaiful Bahri mengatakan, Pemko Medan mendukung agar acara suroan digelar tiap tahun karena bermanfaat melestarikan budaya Jawa yang belakangan ini mulai dilupakan generasi muda. “Acara ini sangat meriah dan tahun depan saya harap dapat digelar kembali dengan acara yang lebih meriah lagi,” sebutnya. Ketua Panitia Asmiwati dalam laporannya mengatakan, acara suroan itu diprakarsai oleh LPM Kelurahan Rengas Pulau yang mendapat dukungan dari semua paguyuban Jawa dan masyarakat Kecamatan Medan Marelan, dari berbagai etnis. “Terimakasi kepada semua
pihak terutama Wali Kota Medan yang serius mendukung terselenggaranya acara ini. Semoga acara ini nanti menjadi ikon budaya Jawa tahunan di Medan yang kita cintai ini,” katanya. Sementara itu, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kel. Rengas Pulau M Ali Arifin mengucapkan terima kasih kepada Pendawa, Cendong Raos, Turonggo Siswa Budoyo, Paguyuban Jawa Bersatu, Wisanggeni, Satuan Tugas Joko Tingkir, Pemuda Pancasila (PP), Ikatan Pemuda Karya (IPK), Bani Shauto, IKRAAR, Pemuda Muhammadiyah, dan Ikatan Pengemudi Betor Indonesia (IPBI) Marelan selaku pendukung acara. Kata Rifin, sekitar 80 persen warga Kec. Medan Marelan, terdiri dari suku Jawa yang menetap di daerah sejak nenek moyang mereka merantau dari Pulau Jawa sekitar ratusan tahun lalu. “Selain untuk mempertahankan budaya leluhur, acara ini digelar dalam bingkai persatuan dan kesatuan bangsa untuk mempertahankan seni budaya bersih desa bumi Marelan,” katanya. (h03)
Waspada/ist
KETUA DPD PAN Kota Medan H Ahmad Arif SE, MM di dampingi Sekretaris PAN Kota Medan Kuat Surbakti dan anggota Fraksi PAN DPRD Medan H Bahrumsyah ketika menghadiri workshop pendidikan politik bagi perempuan di Aula Gedung IKB, Kamis (22/12).
PAN Medan Gelar Workshop MEDAN (Waspada): Menyemarakkan Hari Ibu tahun 2011, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kota Medan workshop pendidikan politik bagi perempuan di Aula Gedung IKB, Jln. Utama, Kecamatan Medan Kota, Kamis (22/12). Workshop “Surga Di Bawah Telapak Kaki Ibu” ini, diikuti ratusan peserta terdiri dari ibu dan remaja putri, masyarakat awam serta kader PAN Medan. “Momentum ini bagian dari kontribusi PAN Kota Medan guna meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya peranan kaum ibu dalam kehidupan, sekaligus wadah evaluasi terhadap kiprah dan eksistensi perempuan,” kata Ketua DPD PAN Kota Medan H Ahmad Arif SE, MM di damping Sekretaris PAN Kota Medan Kuat Surbakti dan anggota Fraksi PAN DPRD Medan H Bahrumsyah. Menurut Arif, peringatan Hari Ibu merupa-
kan kesempatan untuk merefleksi peran dan tanggung jawab perempuan. Sebagaimana diketahui, PAN mendukung penuh tercapainya persamaan kedudukan hak dan kewajiban serta kesempatan antara kaum perempuan dan laki-laki. “PAN memandang kemitrasejajaran itu perlu diwujudkan dalam kehidupan berkeluarga bermasyarakat, berbangsa dan bernegara demi keutuhan kemajuan dan kedamaian bagi bangsa Indonesia,” ujarnya. Karena itu, Arif mengajak segenap elemen pembangunan dan kader PAN Medan agar mendukung upaya penghapusan ketidakadilan gender dalam berbagai bentuk stereotype, subordinasi marginalisasi dan beban ganda serta tindak kekerasan. Sementara itu, Sekretaris PAN Kota Medan Kuat Surbakti mengatakan, pihaknya akan menggelar papsmear (pemeriksaan mulut rahim) gratis di Rumah PAN Jln. Brigjen Katamso No. 381 pada Sabtu (31/12) pukul 10:00 – 16:00.(m25)
Medan Metropolitan
B2
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Belasan PSK Terjaring Razia Dari Hotel Berbintang Waspada/Rustam Effendi
DANLANTAMAL I Laksamana Pertama TNI Bambang Soesilo serius berbincang dengan Kasi P2 Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Belawan, Teguh pada acara ramah tamah Ikatan Keluarkan Maritim Medan Belawan (IKMMB) di aula Yos Sudarso Mako Lantamal I, Kamis (22/12).
Laut Indonesia Masih Terabaikan BELAWAN (Waspada): Danlantamal I Laksamana Pertama TNI Bambang Soesilo mengatakan, laut Indonesia masih terabaikan. Padahal potensi laut tersebut sangat besar dan merupakan jalan tol yang paling cepat mendukung perekonomian. Hal itu dikatakan Bambang Soesilo pada acara ramah tamah Ikatan Keluarkan Maritim Medan Belawan (IKMMB), di aula Yos Sudarso Mako Lantamal I, Kamis (22/12). Menurutnya, Indonesia terdiri dari 17.499 pulau dan 9.500 km garis pantai serta 5,9 juta km luas laut. Dari data itu, sebesar 75 % wilayah Indonesia adalah lautan sehingga dikenal sebagai negara maritim. “Sayangnya, laut Indonesia yang terbilang kaya itu belum difungsikan secara maksimal, sehingga sumber kekayaan alam yang berada didalamnya sering diambil oleh negara lain atau dijadikan sebagai tempat perompakan dan penyelundupan,” sebutnya. Untuk itu semua instansi yang bertugas di kemaritiman perlu melakukan penjagaan yang kuat terhadap laut Indonesia, supaya perekonomian berkembang pesat. “Bukankah para pendahulu kita telah mengatakan kalau untuk membangun Indonesia menjadi negara besar, kuat, makmur dan damai, laut harus dikuasai dengan armada yang seimbang,” kata Bambang, menirukan ucapan Ir Soekarno, presiden pertama Indonesia. Hadir dalam acara itu seluruh stekholder yang bertugas di Belawan, di antaranya Kasi P2 Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Belawan Teguh, Ka Imigrasi Belawan Sunardi SH, perwakilan BICT, Ditpolairdasu, Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan, Pelindo I Cabang Belawan, HNSI Kota Medan. (h03)
Benteng Sungai Deli Diperbaiki
MEDAN (Waspada): Belasan wanita pekerja seks komersial (PSK) terjaring razia dari dua hotel berbintang oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Medan bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) pada malam Natal, Sabtu (24/12). Razia itu dilakukan karena melanggar surat edaran Wali Kota Medan No.503/14505 tanggal 19 Juli 2011. Pantauan Waspada di lapangan, razia dimulai dari tempat hiburan Karaoke Equator di Novotel Soechi Jalan Cirebon.
Di tempat tersebut tim menemukan tempat hiburan itu tetap buka. Padahal pihak Disbudpar telah memberikan surat edaran larangan buka. Namun, manajemen Equator mengaku belum ada menerima surat edaranWali Kota Medan. “Ada apa ini, kenapa banyak sekali petugas? Kita bukan melanggar aturan, namun sampai saat ini tidak ada pemberitahuan penutupan. Inikan fasilitas hotel berbintang, jadi kenapa dirazia,” sebut Jonathan selaku manager kepada petugas. Demikian juga di Karaoke Ebony Hotel Emerald Garden Jalan Putri Hijau. Tim juga menemukan tempat hiburan tersebut masih buka. Maneger mengaku belum menerima surat edaran Wali Kota tentang penutupan tempat hiburan. Selain itu, manajemen mengaku
bahwa karaoke tersebut merupakan fasilitas hotel. Kadisbudpar Kota Medan Busral Manan mengatakan, walaupun tempat hiburan tersebut merupakan fasilitas hotel, namun harus ada rekomendasi dari Disbudpar baru bisa dibuka. Sedangkan mengenai surat edaran jauh hari sebelum dilakukan razia telah melayangkannya kepada seluruh tempat hiburan malam di Kota Medan. “Walaupun tempat karaoke tersebut fasilitas hotel, namun harus ada rekomendasi dari kita baru bisa dibuka. Kalau enggak ada, maka mereka harus tutup. Untuk itu, kita lihat beberapa hari kedepan, dan bila masih ditemukan, maka ditindak tegas,” katanya. Menurutnya, surat pemberitahuan sudah diserahkan ke pihak menagemen untuk lara-
Waspada/ME Ginting
BELAWAN (Waspada): Tuntutan masyarakat Kelurahan Pekan Labuhan kepada pemerintah untuk segera memperbaiki benteng Sungai Deli yang kritis di lingkungan 6, dengan melakukan pemblokiran Jln. KL Yos Sudarso, berhasil. Pantauan Waspada, mulai Selasa (20/12) pagi, petugas Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II melakukan perbaikan terhadap benteng dengan menggunakan alat bantu berupa dua unit alat berat dan lima truk batu serta pasir. “Warga sudah mulai merasa tenang dengan adanya pekerjaan ini,” kata Kepling VI Adlan saat dihubungi Waspada. Zulfikar, warga setempat, menyambut baik pekerjaan tahap pertama yang telah dilakukan BWSS II tersebut. Namun pihaknya tetap menekankan kepada pemerintah untuk tetap melakukan perbaikan terhadap tiga titik benteng daerah itu secara permanen. Dikatakannya, sesuai dengan janji Sekda Kota Medan Saiful Bahri dan Kepala BWSS II Yudha, perbaikan terhadap benteng itu akan dimulai Januari 2012 karena telah masuk dalam APBD tahun tersebut. “Janji itu kita tunggu dan jika tidak ditepati maka kami akan menggelar pemblokiran jalan yang lebih besar,” sebutnya. Anggota Komisi C DPRD Sumut M Nasir mengatakan, sudah saatnya Pemko Medan dan BWSS II untuk bersinerji atau bekerja sama memperbaiki benteng Sungai Deli dengan membangun jalan speksi di sepanjang benteng. “Pemko membangun jalan, BWSS II memperbaiki benteng,” ujarnya. Upaya itu sangat diharapkan terwujud agar perawatan benteng Sungai Deli lebih terjaga dan bisa lebih kuat sebagaimana yang saat ini ada di benteng kawasan Kel. Titi Papan, Kec. Medan Deli. “Kalaulah semua benteng Sungai Deli dibangun seperti yang di Titi Papan akan sangat cantik dan bisa jadi objek wisata baru untuk Kota Medan,” kata politisi PKS tersebut. (h03)
1000 Pohon Ditanam Di Bantaran Sei Bedera BELAWAN (Waspada): Dalam rangka mensukseskan gerakan Medan Go Green dan Toba Green, tim penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kec. Medan Marelan, Persatuan Istri Tentara (Persit) Ranting II Koramil 10/Medan Labuhan dan Bhayangkara Polsek Medan Labuhan bekerjasama dengan Muspika Medan Marelan, melakukan penanaman sebanyak 1000 pohon trembesi di bantaran Sei Bedera, Jumat (23/12). Hadir dalam acara itu Camat Medan Marelan Pulungan Harahap, Danramil 10/ ML Kapten (Inf) Suherwan, Kapolsek Medan Labuhan Kompol Sugeng Riyadi, Sekcam Suharyadi, tokoh masyarakat dan ulama, lurah dan kepling se- Kec. Medan Marelan. Camat Medan Marelan Pulungan Harahap mengatakan, melalui pencanangan program Medan Go Green And Clean dan program Tebar, Tanam dan Pelihara Pohon, Kota Medan telah mendapat penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup untuk kategori “Langit Biru”. Secara umum, tujuan penanaman pohon ini bertujuan untuk menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan di seputaran bantaran Sei Bedera yang pada akhirnya diharapkan dapat menjaga keseimbangan ekosistim lingkungan khususnya di Kec. Medan Marelan. “Dengan penanaman ini sudah 4000 pohon trembesi yang telah ditanam di Marelan,” ujar Pulungan. Menurut dia, dipilihnya pohon jenis trembesi karena umurnya bisa mencapi 500 tahun, akarnya mengikat tanah sehingga baik untuk mencegah erosi. “Selain ini pohon ini tidak dimakan hewan ternak dan cepat besar seperti yang di Lapangan Merdeka,” katanya. Sementara itu, Danramil 10/ ML Kapten (Inf ) Suherwan mengatakan, mendukung kegiatan penanaman pohon itu karena sangat sesuai dengan program Pangdam I/BB tentang penghijauan atau Toba Green. “Sejumlah personel kita kerahkan untuk mendukung kegiatan ini,” ujarnya. (h03)
Waspada/ Rustam Effendi
DANRAMAIL 10/ML Kapten (Inf) Suherwan disaksikan Camat Medan Marelan Pulungan Harahap dan undangan melakukan penanaman pohon trembesi di bantaran Sei Bedera, Jumat (23/12)
11 WANITA terjaring razia di dua hotel berbintang pada malam Natal, Sabtu (24/12). Selanjutnya diberikan pengarahan di Kantor Disbudpar Medan sebelum dipulangkan.
Bengkel Sepedamotor Terbakar MEDAN (Waspada): Lantai II bengkel sepedamotor dan bengkel las milik Julianto alias A Bi, 56, di Jalan Bambu No 56, Kelurahan Durian, Kecamatan Medan Timur, Minggu (25/12) sekira pukul 16:30, terbakar. Tidak ada korban jiwa namun kerugian mencapai Rp30 juta. Informasi yang diperoleh di lokasi kejadian, saat itu Julianto alias A Bi sedang berada di lantai I yang dijadikan sebagai bengkel sepedamotor dan bengkel las. Tiba-tiba warga melihat kepulan asap tebal keluar dari dalam kamar yang berada di lantai II. Tak lama kemudian, kobaran api terlihat mengepul sekaligus membakar semua barangbarang yang ada di dalamnya. A Bi spontan menyelamatkan barang-barang yang ada di
bawah, termasuk mengevakuasi beberapa tabung gas dan tabung las. Dibantu sejumlah warga, barang-barang yang berada di bengkel berhasil dikeluarkan namun barang-barang yang berada di lantai II hangus semuanya. Mobil Dinas Pemadam Kebakaran Pemko Medan yang tiba di lokasi berhasil memadamkan kobaran api sehingga tidak merembet ke rumah tetangga lainnya. Peristiwa kebakaran tersebut juga sempat membuat arus lalulintas di perempatan Jalan Sutomo UjungJalan Bambu macat total hampir satu jam lamanya. Pemilik bengkel Julianto alias A Bi mengaku tak tau penyebab kebakaran di rumahnya itu, namun A Bi menduga kare-
na korsleting. “Aku tak tau apa penyebab kebakaran ini. Aku sedang di bawah, tiba-tiba saja orang-orang yang di depan rumahku berteriak kebakaran,” sebutnya. Kanit Reskrim Polsek Medan Timur AKP Ridwan menjelaskan, penyebab kebakaran tersebut belum diketahui secara pasti, apakah gara-gara pekong atau korsleting (arus pendek). “Sesuai keterangan pemilik rumah, kebakaran disebabkan korsleting. Namun, beberapa kayu yang sempat terbakar dan barang-baranglainnyatelahdisita untuk dijadikan bahan penyelidikan di Labkrim,” katanya. Menurut Ridwan, pihaknya segera memintai keterangan pemilik rumah sekaligus bengkel sepedamotor tersebut. (h04)
UISU Al-Manar Wisuda 364 Lulusan MEDAN (Waspada): Wisuda adalah suatu pross menunjukkan kegiatan belajar mengajar secara formal telah berakhir, namun bukan berarti akhir dari suatu perjalanan. Sesungguhnya wisuda adalah awal dari suatu perjuangan seorang sarjana memasuki arena kompetisi. “Dalam kompetensi itu, semua lulusan diuji, mentalitas dipertaruhkan dan kepiawaian akan menentukan keberhasilan dalam menghadapi tantangan di masa datang,” kata Rektor Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Dr Ir Mhd Asaad MSi pada acara wisuda lulusan UISU Al-Manar Periode I Tahun 2011-2012, di Convention Hall Hotel Danau Toba Internasional Medan, Sabtu (24/12). Katanya, para wisudawan/ i harus terus belajar dan siap berubah ke arah yang lebih baik. Sebelumnya mewakili pembina UISU Hasballah Thaib MA menyebutkan, putusan hukum di UISU sudah selesai yang tak selesai adalah penegakan hu-
kumnya. Untuk itu diharapkan kepada para alumni UISU yang diwisuda untuk dapat menegakkan hukum apa adanya. Sementara Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Bahdin Nur Tanjung SE, MM dalam sambutannya mengatakan, kita telah berjuang agar perguruan tinggi swasta dapat berkiprah sejajar dengan perguruan tinggi negeri. Selanjutnya Kadis Pendidikan Medan Drs Rajab Lubis MM mengatakan, UISU harus bangga, karena telah melahirkan sarjana-sarjana berkualitas, sebagai generasi muda penerus pembangunan bangsa. Untuk itu dia mengingatkan bagi para alumni agar dapat menciptakan lapangan kerja bukan mencari kerja karena lapangan kerja pada saat ini sangat terbatas. UISU mewisuda 364 alumni diantaranya 11 Fakultas Hukum, 10 Fakultas Agama Islam, 21 Fakultas Ekonomi, 3 Fakultas Sastra, 69 Fakulas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 11 Fakultas Il-
mu Sosial dan Ilmu Politik, 33 Fakultas Pertanian, 104 Fakultas Kedokteran (59 Pendidikan Dokter, 45 Profesi Dokter), 27 Fakultas Teknik, 70 Magister Manajemen, serta 5 Magister Sastra Inggris. Lulusan terbaik wisuda periode tahun 2011-21012: Emerensia Elfrida Telembenua dari Fak Ekonomi/MM (IPK 3,78), Basri Rangkuti dari Fak Sastra/ MS (IPK3,63), Indrina Handayani Siregar dari Kedokteran/ Profesi Dokter (IPK 3,82), Mohammad Roully Parseulian Lubis dari Fak Hukum (IPK 3,47), Elliyana dari Fak Agama Islam (IPK 3,73), Dedi Juansa Purba dari Fak Ekonomi Akutansi (IPK 3,57), Rahmika Ritonga dari Fak Sastra/Inggris (IPK 3,76), Elvi Chairunnisya dari Fak KIP/PBSI (IPK 3,82), Nona Istiqomah dari Fak Fisip/Adm Negara (IPK 3,50), Nicky Nuary Harahap dari Fak Pertanian (IPK 3,94), Muhammad Ludhfy Nur dari Fak Kedokteran/PendKedokteran(IPK2,48) danRidhaInayahdariFakTeknik/ Informatika (IPK 3,58). (m49)
Kuala Namu Harus Dipacu MEDAN (Waspada): Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bambang Sujagad menegaskan, pembangunan Bandara Kuala Namu harus dipacu agar bisa dioperasikan akhir 2012. Hal itu dikemukan Bambang Sujagad dalam Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kadin Sumut, di Grand Ball Room Hotel Aryaduta Medan, Rabu (21/12). Kata dia, dengan lokasi yang strategis, keberadaan Bandara Kuala Namu diproyeksikan menjadi yang termegah di Asia Tenggara, sehingga Sumatera Utara pada 2015 menjadi “jagoan Indonesia” dalam berkompetisi dengan negara ASEAN dalam perdagangan dan pertumbuhan ekonomi menuju pasar bebas. Bambang menyebutkan,
sudah menyaksikan lokasi Bandara Kuala Namu dari udara, dan terkesima melihat posisi yang demikian strategis. “Jadi patut disayangkan kalau proyek yang sangat menjanjikan untuk mendukung percepatan pertumbuhan perekonomian Sumut itu khususnya dan nasional umumnya, terkendala akibat ketidakseriusan pemerintah,” sebutnya. Menurut dia, dengan infrastruktur yang cukup memprihatinkan selama ini saja, perekonomian Sumut mampu tumbuh 6,76 persen melebihi nasional yang hanya 5,5 persen. Bagaimana pula jika memiliki infrastrukturcukupbaik,tentuakan sulit diimbangi pihak asing. Dia menyatakan sependapat pembangunan jalan tol Medan-Kuala Namu-Tebing Tinggi,
harus dipercepat. Untuk ini, Kadin Indonesia mendesak agar pemerintah segera menerbitkan undang-undang pembebasan tanah, karena selama ini kendala utama yang menghambat jalannya berbagai proyek selalu dikaitkan dengan masalah pembebasan tanah. Sementara itu, Ketua Umum Kadin Sumut Irfan Mutyara mengungkapkan, diharapkan program kerja yang selama ini telah dilaksanakan dapat berkelanjutan demi mendukung percepatan pembangunan ekonomi di Sumut. Dikatakannya, jajaran Kadin Sumut sudah melakukan berbagai program dan kegiatan dalam upaya menggerakkan kalangan dunia usaha untuk mendukung Pemprovsu meningkatkan pembangunan.(m34)
ngan membuka tempat hiburan malam selama hari keagamaan, sejak tanggal 24, 25, dan 26. Walaupun fasilitas hotel juga tidak diizinkan membuka kecuali mendapat rekomendasi. Dari data di Disbudpar Kota Medan, untuk rekomendasi Novotel Soechi dan Emerald Garden tidak mendapat rekomendasi. Sebagai tindakan tegas, Disbudpar menutup sementara Karaoke Equator Novotel Soechi dan Karaoke Ebony dan mengizinkan membukanya kembali setelah mengurus rekomendasi ke Disbudpar. “Malam ini (kemarin-red) tempat hiburan kita tutup sementara dan dizinkan buka kembali setelah mendapat izin dari Disbudpar. Bila tetap masih membandel untuk tetap buka kedepannya, Disbudpar akan memberikan sanksi tegas untuk mencabut izinnya,” ujar Busral. Pada saat ada razia dilantai II yang dilakukan oleh tim gabungan, seluruh pengunjung yang berada di lantai III berhamburan ke luar dari masing ruangan KTV yang membuat keadaan semakin ribut. Wanita-wanita berpakaian sexy dan para lelaki lari menghindar dari para petugas berseragam hijau tersebut. “Razia-razia,” jerit pengunjung yang berlari berdesakan menuruni tangga lif. Ternyata, di ruangan khusus Karaoke Equator menyediakan wanita panggilan yang berjum-
lah 11 orang berparas cantik dan berpakain sexy. Petugas Satpol PP menggiring kesebelas wanita malam tersebut ke truk untuk dibawa ke Disbudpar. Setelah itu, tim melanjutkan penertiban ke Emerald Garden Jalan Putri Hijau yang juga memiliki fasilitas ‘Karaoke Ebony’ mengaku tidak mendapat surat edaran Wali Kota Medan. “Ada apa bapak?, kenapa bawa banyak petugas. Bapak harus konfirmasi dahulu dong,” kata Enda Nisfikasari dengan menggantungkan tangannya di pundak Kadisbudpar. Busral langsung memindahkan tangan wanita itu untuk menjauh dari pundaknya dan menjelaskan kalau Karaoke Ebony di Hotel Emerald Garden tidak memiliki rekomendasi untuk membuka tempat hiburan malamnya walaupun fasilitas hotel. “Karaoke Ebony tidak diizinkan buka walau fasilitas hotel karena tidak terdata di Disbudpar. Yang dizinkan buka hanya fasilitas hotel yang sudah memiliki rekomedasi dari Disbudpar,” tuturnya sembari memerintahkan anggotanya untuk membuat berita acara penutupan sementara tempat hiburan malam di Emerald Garden setelah menedapat izin dari Disbudpar. Setelah beberapa jam mengelilingi Kota Medan untuk mencari tempat hiburan yang masih membandel, tim juga berhasil mendapatkan waria
yang sedang mangkal di Jalan Hayam Wuruk, Medan sedang menunggu tamu. Karena waktu sudah tengah malam, tim gabungan kembali ke Disbudpar untuk mendata dan memberikan pembinaan terhadap kesebelas wanita malam dan waria. Dari hasil data yang diperloh, kesebelas wanita malam tersebut berinisial IF warga Jalan Jati Pasar Merah, SRD warga Jalan RPH Medan, SS warga Jalan Pematang Tengah, RL warga Jalan Putri Hijau, SD warga Jalan Sidumulyo, RR warga Jalan Megawati, EW warga Jalan Nuri, ML warga Jalan Menteng, RR warga Jalan Sei Kera, SH warga Jalan Kertas, dan RW warga Tanjung Morawa yang mengaku datang ke Novotel Soechi untuk merayakan ulang tahun temannya. “Kami tidak tahu kalau malam ini, malam keagamaan bang. Kami cuma mau merayakan ultah teman di KTV aja bang. Kami kan nggak ngapanagapain. Kalau tahu orang tua saya masuk koran ma tv apa nggak modar bapak awak,” ujar RR dengan meneteskan air mata. Kepala Satuan (Kasat) Satpol PP Kota Medan Kriswan menjelaskan, kesebelas wanita malam dan waria tersebut hanya diberikan pembinaan saja. “Setelah kita data, akan diberikan pembinaan kepada mereka agar tidak mengulangi perbuatannya lagi,” sebutnya. (m50)
Dai Harus Cerdas Dan Siap Berdebat MEDAN (Waspada): Para penyampai dak- dunia dan akhirat. wah atau dai harus punya pengetahuan yang Sedangkan untuk melaksanakan tugas mulia luas dan harus cerdas, di samping itu memper- ini, lanjutnya, dai harus memiliki kedalaman siapkan diri untuk berdebat. ilmu, keluhuran akhlak dan kemahiran dalam Demikian antara lain disampaikan Ketua berdakwah. Namun, dalam kenyataan, para dai Komisi Dakwah dan Pengembangan Masya- memiliki keterbatasan, kekurangan dan kealrakat MUI Kota Medan Al-Ustadz KH Zulfiqar paan, sehingga tidak dapat tampil secara semHajar Lc saat berlangsungnya Orientasi Dai dan purna dan mengesankan. “Melalui Orientasi Metode Dakwah diselenggarakan Komisi Dak- Dai dan Metode Dakwah yang diselenggarakan wah dan Pengembangan Masyarakat MUI Me- Komisi Dakwah dan Luar Negeri MUI Medan, dan, di aula lembaga ulama itu, Sabtu (24/12). maka dipandang penting untuk penyegaran “Jangan menjadi dai jika tidak mau didebat sekaligus sebagai pembekalan kepada para dai, pihak lain,” katanya dihadapan ratusan peserta. khususnhya dai-dai yang berada di Kota Medan,” Kegiatan diawali pembacaan ayat-ayat suci tuturnya. Alquran oleh Qari HM Basri MA. Sedangkan Ditambahkannya, dalam kegiatan sehari doa dipimpin Sekretaris Komisi Dakwah dan yang diikuti 100 peserta menampilkan 3 naraPengembangan Masyarakat MUI Medan Drs sumber masing-masing Prof Dr HM Hatta (KeH Nasrun Zakaria. tua Umum MUI Medan) membahas “Manhaj Menurut KH Zulfiqar Hajar, ada dua hal yang Dakwah”, Prof Dr H Abdullah Jamil (IAIN Sumut) menentukan satu negara. Jika baik keduanya, mengupas “Retorika Dakwah” dan Dr H Maratua maka baiklah negara itu. Tapi, jika jelek kedua- Simanjuntak (Ketua FKUB/pengurus MUI nya, maka akan rusak negara itu. Siapa kedua- Sumut) membicarakan “Akhlak Dakwah”. (m37) nya, yakni ulama dan umaro (pemerintah). Ka-rena itu, dia meminta kepada para dai dalam berdakwah harus dengan hikmah. Sedangkan dalam menyampaikan materi dakwah harus dengan “mauizhatul hasanah” (tatakrama yang baik). Se-hingga, dakwah yang di-sampaikan dapat diterima masyarakat sebagai audiensnya. Penyambung lidah Sekretaris Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI Medan yang juga sekretaris panitia “Orientasi Dai dan Metode Dakwah” Drs H Nasrun Zakaria mengatakan, dai meruWaspada/ist pakan penyambung lidah Rasulullah SAW dalam me- KETUA Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI ngajak umat kepada agama Medan Zulfiqar Hajar didampingi Sekretaris Nasrun Zakaria dan Allah (Dinul Islam) guna pemandu acara Romsil Harahap memberikan pengarahan pada mencapai kebahagiaan di Orientasi Dai dan Metode Dakwah, di MUI Medan.
Pembinaan Nazir Dan Imam Masjid MEDAN (Waspada) : Diperlukan satu pan- untuk segera ke masjid melaksanakan ibadah.’ “Suara muazzin itu seringkali mempengdangan dalam struktur kepengurusan dan pengelolaan masjid, agar tidak ada keputusan atau aruhi langkah seseorang untuk menyegerakan pemikiran yang tumpang tindih bahkan berto- diri ke masjid. Meski sesungguhnya yang paling lak belakang dengan keputusan Dewan Masjid penting dalam peningkatan kualitas bacaan dan lafaz azan dan membaca Alquran saat shalat Indonesia dalam pengelolaannya. Demikian disampaikan Ketua Dewan Mas- berjamaah itu memang sangat pen-ting, agar jid Indonesia (DMI) Kota Medan Drs H Syafii suasana dalm beribadah juga kondusif dan MA saat berlangsungnya kegiatan Pembinaan jamaah merasa nyaman dengan bacaan yang benar-benar sesuai dengan hukum-hukum Nazir dan Imam Masjid se-Kota Medan tahun tajwid didalamnya,” ujarnya. 2011, di Aula MUI Medan, Minggu (25/12). Acara Sebelumnya, Ketua Panitia Aslen STHI MA diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al- dalam laporannya mengatakan, pembinaan quran oleh Qari H Rinaldi SHI sedangkan doa nazir dan imam masjid se-Kota Medan tahun dipimpin Drs H Puji. 2011 diikuti 100 peserta, berlangsung setengah Menurut Syafii, jika ada perbedaan dalam hari bertujuan agar terwujud masjid yang baik, pengelolaan struktur kepengurusan masjid di- mewujudkan bacaan imam yang baik dan khawatirkan ada problem yang akhirnya me- mewujudkan masjid paripurna. (m37) ngurangi minat masyarakat untuk melaksanakan shalat berjamaah di masjid tersebut. “Kalau masyarakat tidak mau datang ke masjid karena ada persoalan antar pengurus didalamnya, hal ini sangat berbahaya. Karena itu, perlu kordinasi antar pengurus khususnya nazir dan imam masjid,” katanya. Kata dia, kegiatan tersebut bagian dari pendataan kepengurusan pengelolaan masjid yang ada di Medan, selanjutnya akan ada pelatihan khusus tentang pengelolaannya. Syafii juga mengimbau para nazir dan imam masjiduntuklebihmeningkatkankualitasdankemampuanWaspada/ist nya dalam membaca Alquran KETUA Umum DMI Medan H Syafii (tengah) memberikan dan lafaz azan, sehingga mas- sambutan pada pembukaan Pembinaan Nazir dan Imam Masjid yarakat langsung tergugah se-Kota Medan tahun 2011, di aula MUI Medan.
Medan Metropolitan Transportasi Massal Transmedan Solusi Atasi Kemacatan
WASPADA
Senin 26 Desember 2011
B3
Pemko Berupaya Meminimalisir Kemacatan MEDAN (Waspada): Kondisi lalulintas dan transportasi di Kota Medan, makin memprihatinkan. Pengelolaan sistem transportasinya masih buruk, sehingga jumlah titik kemacatan setiap hari bertambah. “Kalau tidak segera disikapi, bukan tidak mungkin kemacatan di Medan akan lebih parah dengan Kota Jakarta,” kata pegamat transportasi USU Ir Filiyanti Bangun,Grand.Dipl,M.Engmenjawab Waspada, baru-baru ini. Menurut Filiyanti, faktor utama meningkatnya kemacatan itu, akibat tidak seimbangnya antara jumlah kendaraan dan ruas jalan yang ada. Jumlah kendaraan naik cukup tinggi. Tapi, pertambahan ruas jalan tidak demikian. Dijelaskannya, pertambahan jumlah kendaraan bukan hanya dari angkutan umum dan sepedamotor, tapi juga kendaraan pribadi. Disamping itu, faktor lain penyebab kemacatan adalah tidak meratanya pusat pertumbuhan ekonomi di Sumut. Dia mengatakan, sampai saat ini pusat-pusat pertumbuhan ekonomi masih berada di inti kota. “Ini jangan dianggap
Macat Medan...
Lanjutan dari halaman 1 Umumnya, kemacatan disebabkan volume kendaraan yang terus meningkat, namun tidak dibarengi dengan pelebaran jalan. Kemudian, beroperasinya sekolah, kantor, pusat perbelanjaan, rumah sakit dan hotel yang tidak didukung lokasi parkir memadai, ikut menyumbang kemacatan di kota ini. Khusus di kawasan Jln. Hj. Ani Idrus, Jln. Pandu, Jln. Palang Merah, Jln. Pemuda, Jln. Sisingamangaraja depan PDAM Tirtanadi, Jln. Cirebon, Jln. Prof. HM Yamin dan Jln. Gaharu, kemacatan terjadi akibat kereta api yang melintas sangat lambat karena hendak memasuki stasiun besar. Di Jln. Prof. HM Yamin, kemacatan justru terjadi karena rangkaian kereta api yang keluar dari stasiun besar sering langsir (berhenti) di tengah badan jalan dan hendak berpindah jalur, kemudian kembali masuk ke stasiun besar. Di Jln. Pemuda, kemacatan kerap terjadi akibat mobil yang berada di jalur kanan hendak menyeberang dan memasuki jalur kiri menuju Jln. Palang Merah atau Jln. Ahmad Yani. Kecelakaan lalulintas nyaris terjadi ketika mobil dari jalur kanan menerobos ke jalur kiri saat lampu hijau sedang menyala. Saat itu, kendaraan yang berada di jalur kiri dalam kondisi melaju dengan kecepatan tinggi
remeh, bisa penyumbang kemacetan lalulintas kedua di Medan,” sebut Filiyanti. Seharusnya, untuk mengurangi atau mencegah meningkatnya kepadatan lalulintas di inti kota, maka pusat-pusat pertumbuhan ekonomi didorong ke daerah-daerah pinggiran. Ini bisa mengurangi persentase angkutan umum bergerak menuju inti kota, di mana saat ini mencapai 80 persen. Disamping itu, menanggulangi kemacetan itu, Pemko Medan dan Pemprovsu segera mengembangkan transportasi massal dalam sistem tarnsportasinya. “Peluncuran busway dinilai solusi mengurangi kemacatan di Medan,” ujarnya. Disebutkan Filiyanti, sistem angkutan massal busway efektif menekan kemacatan lalulintas. Seperti yang sudah diterapkan di Jakarta. Kalau faktor keamanan dan kenyamanan diperhatian, pemilik kendaraan akan memilih naik busway. “Ini tentu akan membuat transportasi massal terus berkembang di Medan, tuturnya. Dia mengatakan, untuk jalan keluar jangka pendek, alternatif bisa ditempuh dengan membuat jalur-jalur khusus bagi setiap jenis kendaraan. Sepedamotor, kendaraan pribadi, dan angkutan umum memiliki jalur sendiri. “Memang selain karena ‘memburu’ lampu hijau. Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Medan Kompol I Made Ary Pradana mengatakan kepada Waspada, Sabtu (24/12), selain pertambahan jumlah kendaraan yang tidak dibarengi pelebaran ruas jalan, kemacatan juga disebabkan meningkatnya aktivitas di pusat perbelanjaan modern dan pasar tradisional. Hampir setiap sore terjadi penumpukan kendaraan di sekitar lokasi pusat perbelanjaan modern. Kemacatan juga terjadi akibat traffic light di sejumlah persimpangan mengalami masalah. Jika turun hujan deras, sering ditemukan beberapa traffic light mengalami gangguan sehingga terjadi kemacatan. Guna mengantisipasi kemacatan lalu lintas, lanjut Made, Sat Lantas Polresta Medan menurunkan personel di setiap persimpangan. “Setiap hari sejumlah petugas ditempatkan di lokasi yang padat kendaraan. Biasanya, puncak kepadatan terjadi pada sore hari saat para pekerja, anak sekolah dan lainnya hendak pulang ke rumah masing-masing. Tapi menjelang hari besar keagamaan, kepadatan kendaraan terjadi di pusat perbelanjaan modern dan pasar tradisional,” jelas Made. Selain di pusat Kota Medan, kemacatan sering terjadi di daerah pinggiran. “Ada sem-
sarana, kesadaran dan etika berlalulintas juga harus diperbaiki. Selama mental berlalulintas belum baik, pasti akan sulit mengatasi kesemrautan lalulintas di kota ini,” sebutnya. Memang, kemacatan lalulintas di perkotaan tidak dapat dihindari, namun harusnya bisa diminimalkan. Filiyanti mengatakan, peluncuran busway memang solusi atasi kemacatan, tapi jangan lupa pemerintah harus memperhatikan pengaturan dan penataan secara baik. Jalur pertama yang diutamakan koridor I menuju Bandara Kualanamu. Kenapa? tahun 2012 atau 2013 ketika bandara itu beroperasi, maka konsentrasi kemacetan akan bergerak ke arah sana, sementara jalan tol dan kereta api belum selesai dibangun. Kemudian untuk menghindari konflik sosial terkait peluncuran busway, pemerintah tidak membiarkan busway bersaing dengan angkutan umum. Mengingat kondisi jalan di Medan tidak sama dengan Jakarta dan Yogyakarta yang lebih luas. Disamping itu, tambahnya, pemerintah harus kembali menata trayek angkutan umum. Diupayakan hanya 20 persen angkutan umum menuju inti kota, dengan begitu tidak akan bersaing dengan busway. “Kalau mau lancar, trayek tumpang tindih harus ditiadakan. Tiga tahun
(P2U). Sementara itu, 12 surat suara lainnya dinyatakan tidak sah. “Rasa syukur saya ucapkan kepada Allah SWT karena pada pemilu tahun ini terpilih menjadi Ketua BEM STIK-P periode satu tahun ke depan. Meski demikian, kemenangan ini adalah kemenangan kita semua,” kata Reza yang menjabat Wakil Ketua BEM periode sebelumnya. Re z a m e n a m b a h k a n , terpilihnya pasangan ARaH RePer ini menjadikan keduanya memikul tanggungjawab besar
Waspada/Arianda Tanjung
KETUA danWakil Ketua BEM STIK-P terpilih Reza Perdana (kanan) dan Arif Rahman Hakim foto bersama seusai penghitungan suara, Jumat (23/12) malam.
siang dan sore. Oleh karena itu, saat ini kita terus berupaya dengan berbagai cara dalam mengatasi kemacetan tersebut,” kata Rahudman, Minggu (25/12). Menurut Rahudman, adapun upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi kemacetan yakni seperti melarang siswa membawa kendaraan pribadi ke sekolah, pelebaran jalan dengan memperbaiki beram jalan, merekayasa jalan, memperbaiki fasilitas rambu-rambu lalu lintas, menyediakan bus massal, dan akan memanggil para pemilik sekolah yang berada di dekat jalan serta pembangunan fly over di sejumlah titik. Dijelaskannya, pihaknya sudah mulai membuat terobosan baru seperti menggunakan beram jalan yang selama ini tidak difungsikan. Hal ini harus dilakukan mengingat pertumbuhan kendaraan yang semakin meningkat dan pembangunan jalan tidakada.Makanya,anggaranuntuk infrastruktur terus ditingkatkan guna pembangunan jalan. “Semua beram jalan kita hotmix supaya bisa dilalui kendaraan. Salah satunya seperti Jalan S Parman dekat Koki Sunda dan lain sebagainya. Disana sudah dihotmix untuk memperlancar lajunya kendaraan. Demikian juga seperti di Jalan Avros. Inilah terobosan yang kita lakukan,” katanya.
Waspada/Surya Efendi
Disebutkannya, selain dari pada hal tersebut pihaknya juga telah meminta Dinas Perhubungan menempatkan personel di titik–titik rawan kemacetan, baik di persimpangan maupun lokasi-lokasi tertentu. Melakukan pemeliharaan dan pemasangan perlengkapan jalan guna meningkatkan keselamatan pengguna jalan berupa rambu-rambu lalulintas, marka jalan, traffic light, Marka Kejut (speed hump), median jalan, pagar pengaman jalan, halte bus dan lainnya seperti melakukan upaya manajemen dan rekayasa lalu lintas di beberapa kawasan di Kota Medan. “Hal seperti ini lah yang kita lakukan. Karena kalau untuk pelebaran jalan di kota ini sudah sangat sulit. Selain daripada pembebasan lahan yang susah, anggaran juga sangat tinggi. Namun, hal ini juga akan kita pikirkan supaya tingkat kemacetan di kotainidapatberkurang,”ujarnya. Rahudman mengatakan, selain daripada beberapa upaya yang dilakukan, Pemko juga melakukan pembinaan pengemudi angkutan umum melalui kegiatan Pemilihan Awak Kendaraan Umum Teladan (AKUT) setiap tahunnya, melibatkan 100 orang pengemudi dari seluruh perusahaan angkutan umum yang beroperasi di Kota Medan. Meningkatkan budaya
disiplin berlalulintas bagi anak sekolah sederajat SMA setiap tahunnya kepada + 300 siswa, melakukan upaya pengawasan dan penindakan terhadap pegemudi angkutan umum baik roda empat ke atas, maupu roda tiga yang melanggar ketentuan dan peraturan yang berlaku secara kontinue bersama dengan Satlantas Polresta Medan, pengaturan terhadap daerah kawasan bebas becak bermotor pada wilayah protokol Kota Medan melalui SK. Wali Kota Medan No. 551.21/482.K/2004, tanggal 23 April 2004. Ada beberapa ruas jalan yang menjadi larangan operasional beca bermotor seperti Jalan Raden Saleh, Pattimura, S Parman, Kejaksaan, Pengadilan,ZainulArifin,Diponegoro, PalangMerah,ImamBonjol, Cut Nyak Dien dan Sudirman. Pengaturan terhadap kendaraan truk barang masuk inti Kota Medan melalui Peraturan Wali kota Medan No. 17 Tahun 2011 Tanggal 14 April 2011 yang menetapkan kawasan mobil barang/truk bertonase (GVW) 3.000 Kg ke atas dilarang/tidak diperbolehkan melalui/melintas pada kawasan/area yang dibatasi seperti Jalan Letda Sujono, Mandala By Pass, Denai, Menteng VII, KH A Rivai A Manaf Lbs, SM Raja, AH Nst, Ngumban Surbakti, Merak Jingga, Asrama, Kapt. Sumarsono,
Cemara, Kol. Bejo, W Iskandar. Penetapan kawasan tertib lalulintas di Kota Medan melalui Peraturan Wali Kota Medan No. 16 Tahun 2011 Tanggal 14 April 2011 meliputi Jalan Suprapto, Imam Bonjol, Sudirman, S Parman, P Diponegoro, Kejaksaan, Kapt Maulana Lbs, Raden SalehPengadilan, Balaikota, Pulo Penang, Putri Hijau, dan Guru Patimpus. Untuk kedepannya, upaya yang akan dilakukan selain beberapa upaya di atas yang telah dilaksanakan, Dinas Perhubungan Kota Medan telah merencanakan beberapa program strategis guna mengantisipasi permasalahan lal lintas yang direncanakan dapat segera direalisasikan antara lain pemasangan Panel Tenaga Surya pada beberapa persimpangan yang direncanakan pada P. APBD Kota MedanTA. 2011 guna mengantisipasilistrikyangpadam di persimpangan traffic light. “Inilah upaya-upaya yang kita lakukan untuk mengatasi kemacetan di kota ini. Namun, semua ini tidak akan berjalan maksimal tanpa adanya dukungan masyarakat. Makanya, kita juga berharap supaya masyarakat mempunyai kesadaran dengan mengikuti peraturan seperti jangan menerobos lampu merah dan tidak ugal-ugalan dalam menjalankan kendaraan,” kata Rahudman. (m49/m50)
Waspada/Surya Efendi
JLN PALANG MERAH: Kemacatan terjadi di Jln. Palang Merah akibat seluruh kendaraan berjalan lambat saat melewati lintasan kereta api, Kamis (22/12).
JLN CIREBON: Ratusan kendaraan bermotor terjebak macat di sepanjang Jln. Cirebon Medan, Rabu (21/12).
bilan lokasi yakni seputaran Kampung Lalang, Jl. Binjai, Pasar Sei Sikambing, Pasar Sore Djamin Ginting, Pasar Aksara, Pasar Sukaramai, Pasar Simpang-limun, Pasar Glugur dan Pasar Pancurbatu,” jelas Made.
“Ke m u d i a n d i h i t u n g dengan kajian volume lalu lintas Indonesia. Dari sini bisa dibuat atau mensetting lampu lalu lintas yang paling optimal. Dengan demikian, bisa mengadopsi volume lalu lintas yang masuk ke persimpangan sehingga mempunyai waktu tunggu terendah dan antrian terpendek,” jelasnya. Di beberapa persimpangan, terlihat masalah yang sangat kompleks. Pertama, volume kendaraan yang melintasi ruas jalan perkotaan sudah terlalu besar sehingga melebihi kapasitas persimpangan yang ada. Dalam kondisi kelebihan kapasitas tersebut, sulit dilakukan pengaturan seperti apa pun. “Ini bisa kita lihat. Misalnya, setting lampu yang ada tidak bisa membawa kita keluar dari persimpangan itu dalam satu siklus dari lampu hijau ke hijau. Kita harus menunggu sampai dua atau tiga siklus sehingga bisa keluar dari persimpangan,” jelasnya. Kedua, masalah hambatan samping yakni parkir, aktivitas pedagang kaki lima, aktivitas bisnis yang ada di daerah pertokoan. Aktivitas bisnis ini menyebabkan kapasitas jalan yang tadinya bisa dilewati 500 kendaraan per jam akan berkurang berbanding lurus dengan berapa besar badan jalan itu terganggu akibat hambatan samping tersebut. Ketiga, bisa juga terjadi karena mis traffic yakni kendaraan yang melintasi ruas jalan tersebut tercampur. Seperti, kendaraan yang mempunyai akselerasi tinggi dan rendah. Misalnya becak bermotor (betor), becak dayung, sepeda dan seterusnya. “Kita tahu akselerasi becak tidak sama dengan akselerasi mobil penumpang atau sepedamotor. Akibatnya, becak tertinggal dengan kendaraan yang ada di depannya. Kondisi ini akan mengganggu pergerakan kendaraan yang ada di belakang becak tersebut,” jelas Surbakti. Pergerakan antar lajur. Mi-
Akibat hujan Faktor pemicu kemacatan lainnya yakni hujan deras. Pasalnya, sejumlah traffic light (TL) mengalami gangguan setelah
Reza-Arif Menangi Pemilu STIK-P M E D A N ( Wa s p a d a ) : Dengan mengantongi 51 suara, Reza Perdana-Arif Rahman Hakim terpilih menjadi pemenang pada Pemilihan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (BEM STIK-P) periode 2011-2012, Jumat (23/ 12) malam. Alhasil, pasangan yang diplot dengan nomor urut 2 itu mengalahkan pasangan nomor 1, Zulfahmi Abdi SimanjuntakToyib Prasetyo, yang meraih 23 dari 86 surat suara yang diterima oleh Panitia Pemilihan Umum
kedepan trayek dan jumlah angkutan umum tidak ditambah. Pajak progresif bagi mobil pribadi harus segera diberlakukan, hingga hanya orang tertentu saja bisa memiliki mobil lebih dari satu atau dua,” katanya. Begitu juga kendaraan roda dua, kedepan jumlahnya juga harus dikendalikan. Sebelum mendapat buku kepemilikan, para pengendara sepedamotor harus diberi penyuluhan bagaimana mengendarai sepedamotor dengan baik. “Saat ini banyak pengendara sepedamotor yang tidak tahu rambu-rambu lalulintas. Dia bergerak di jalur kanan atau kiri, tapi kecepatannya tidak disesuaikan di mana ia melintas. Kalau semua poin– poin di atas berjalan baik, saya yakin kemacetan di Medan bisa diatasi,” katanya. Pemko atasi kemacatan Pada kesempatan lain, Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengakui saat ini tingkat kemacatan di Kota Medan sudah mulai semakin tinggi. Hal ini disebabkan karena volume jumlah kendaraan terus meningkat, sedangkan ruas jalan tetap biasa. Namun, Pemko Medan tetap berupaya bagaimana kemacetan tersebut bisa diminimalisir. “Kemacetan di kota ini sudah hampir seperti di Jakarta. Namun, masih dalam tahap-tahap waktu tertentu seperti pagi,
yang harus dilaksanakan demi perbaikan organisasi dan kegiatan kemahasiswaan. “Sebagai wakil yang nantinya akan mendampingi Bang Reza selama satu tahun ke depan, saya akan berusaha membantu semaksimal mungkin baik dalam hal ide, tenaga maupun pengawasan kinerja organisasi,” tambah Arif yang juga Wakil Ketua UKM Potret ini. Sementara itu, Zulfahmi dan Toyib mengaku tetap bersyukur sekalipun mereka tidak terpilih. Bahkan, Zulfahmi berjanji tetap akan membantu kepengurusan BEM baru jika memang dibutuhkan di kemudian hari. “Bagi kandidat yang terpilih, saya ucapkan selamat dan berharap kampus tercinta kita ini lebih maju khususnya menjelang ulang tahun perak ke-25 pada 2012 nanti,” ujar Zulfahmi. Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan Austin Tumengkol SSos menuturkan, pihaknya bersyukur dan memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada kedua pasangan plus mahasiswa secara keseluruhan karena telah menjalankan pesta demokrasi kampus orange tersebut dengan lancar dan sesuai harapan. Di lain pihak, Akbar Satria Wijaya selaku Ketua P2U menyebutkan, sedikitnya pemilih yang menggunakan hak suara dikarenakan mayoritas mahasiswa telah pulang kampung dalam rangka menyambut liburan Natal dan Tahun Baru. (m33)
diguyur hujan deras. “Kondisi ini sangat mengganggu pada jam-jam sibuk di persimpangan besar seperti kawasan air mancur Mandiri Jln. Sudirman,” jelasnya. Dengan segala keterbatasan personel, Sat Lantas Polresta Medan berupaya mengatasi kemacatan lalu lintas di lokasi tersebut. Namun, tetap dibutuhkan kesadaran, kesabaran dan ketertiban pengguna jalan
Warga Minta Pos Polisi MEDAN (Waspada): Keberadaan Pos Pengamanan (Pos Pam)VII Aksara di Jalan Pancing simpang empat Jalan Aksara, Kecamatan Medan Tembung, telah menciptakan ketentraman warga dan membuat arus lalulintas di perempatan jalan tersebut tidak semrawut lagi. Dengan keberadaan Pos Pam yang telah banyak memberi manfaat tersebut, membuat warga, mandor angkot, pelajar,parapedagang,danpengendara terinspirasi mengharapkan di kawasan tersebut adanya Pos Polisi permanen setelah Pos Pam VII Natal danTahun Baru 2012 itu dibongkar usai pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2011. Siregar, pedagang buahbuahan, mengatakan, selama ini arus lalulintas terbilang macat meskipun sudah ada Pos Polantas di dekat Pos Pam VII itu. Sopir angkot pun tertib masuk ke terminal Aksara. “Kami berharap Pos Polisi permanen yang lengkap dengan personel Reskrim nya ada di sini, bila Pos PamVII Aksara ini dibongkar setelah usai Operasi Lilin Toba 2011,” ujarnya kepada Waspada, Minggu (25/12). Menurut Siregar, selama ini di kawasan Jalan Aksara hanya ada Pos Polisi lalulintas dan personelnya hanya mengatur arus lalulintas. “Harus ada Pos Polisi lengkap dengan personel Reskrim sehingga kamtibmas di kawasan ini senantiasa aman dan calon penumpang angkot di terminal Aksara merasa aman,” sebut Siregar. (h04)
untuk membantu meringankan beban petugas kepolisian. “Kalau tidak sabar, tentu kondisi kemacatan semakin parah. Kondisi ini sudah kita koordinasikan dengan Dishub Kota Medan agar segera memperbaiki traffic light tersebut sehingga tidak mudah rusak ketika diguyur hujan,” ujar Made. Kendala berikutnya adalah banjir. “Memasuki akhir tahun ini, merupakan musim hujan. Sepanjang pantauan kami ada beberapa wilayah yang sering dilanda banjir seperti Jln. Letda Sudjono depan SPBU, Jln. Gatot Subroto depan supermarket Brastagi dan Jln. Dr. Mansyur depan Kampus USU. Ada juga beberapa ruas jalan yang terkadang digenangi air. Hal ini menimbulkan antrian kendaraan,” ujarnya. Tata ulang Sebelumnya, Konsultan Retimer Traffic Light Medis Surbakti dan Tuapiil Harianja menyarankan kepada instansi terkait agar menata ulang sistem penghitungan traffic light guna mencegah terjadinya antrian panjang atau kepadatan lalu lintas di setiap persimpangan. “Sistem penghitungan lampu di setiap persimpangan jalan Kota Medan perlu ditata ulang,” ujar mereka saat melakukan rapat koordinasi tentang penataan sistem hitung lampu lalu lintas jalan dan pembuatan marka jalan di Sat Lantas Polresta Medan, beberapa waktu lalu. Turut hadir pada rapat tersebut Kasat Lantas Kompol I Made Ary Pradana, Kanit Dikyasa AKP Rosmawati, Kadishub Medan Armansyah Lubis didampingi staf Toga Aruan dan lainnya. Surbakti menjelaskan, untuk penghitungan lampu lalu lintas saat ini, harus dilakukan survei terlebih dahulu terhadap kaki-kaki setiap persimpangan. Dihitung volume lalu lintas yang masuk ke kaki persimpangan tersebut dan dibedakan jenis kendaraannya.
salnya, lampu sain kendaraan tidak jelas kemana arahnya. “Masih ada lagi masalah jalan yang berlubang sehingga memperlambat pergerakan. Kalau ini terjadi di persimpangan, maka perlambatan itu akan mengurangi kapasitas persimpangan,” jelasnya. Kemudian ada perbedaan tinggi antara jalan raya dengan lintasan kereta api. Hal ini mengakibatkan perlambatan pada persimpangan contohnya di Jln. Hj. Ani Idrus. “Ketika kita melewati lintasan kereta api tersebut terjadi perlambatan sehingga kendaraan di belakang akan melambat dan seterusnya,” ujar Surbakti. Banyak persimpangan Uniknya di Kota Medan, masih banyak persimpangan sebidang antara lintasan kereta api dengan jalan raya. “Kalau kita lihat persimpangan Jln. Pandu-Jln. Hj. Ani Idrus-Jln. Sisingamangaraja. Kalau kita lihat, persimpangan ini terkunci lintasan kereta api. Jadi ketika kereta api lewat, maka kendaraan yang ada di depan lintasan harus berhenti. Sementara panjang jalan antara lintasan kereta api dengan persimpangan kurang dari 200 meter,” tambahnya. Sedangkan antrian kendaraan sehari-hari saja sudah mencapai 150 - 200 meter. Ketika antrian kendaraan ini mencapai kaki persimpangan Jln. Pandu-Jln. Hj. Ani Idrus-Jln. Sisingamangaraja, maka pengaturannya tidak tertib lagi. Meski traffic light sudah menyala hijau, namun kendaraan tidak bisa bergerak akibat panjangnya antrian. Inilah yang mengakibatkan kamacAtan hingga ke kaki-kaki persimpangan lain,” jelasnya. Jadi, untuk mengatur persimpangan ini harus dilakukan kerjasama dengan pihak lain seperti Polresta Medan, Dinas Perhubungan, PT Kereta Api Indonesia. Hal ini, bisa diperbaiki karena Dishub sudah melakukan studi Area Traffic
Control System (ATCS). “Jadi setting lampu di titik-titik kritis itu tidak lagi dilakukan secara manual tapi secara otomatis. Dihitung ada servernya secara matematis dengan memakai program tertentu. Kemudian, mereka bisa menghitung dengan cepat sehingga bisa menentukan berapa lama setting lampu untuk setiap persimpangan yang paling efektif sehingga bisa mengurangi jumlah antrian,” jelasnya. Masterplan Surbakti menambahkan, masalah kemacetan lalu lintas di Kota Medan bukan hanya terkait dengan traffic light, tapi masterplan kota yang selalu berubah-ubah. Solusinya, harus ada sinergi mulai dari Polresta Medan, Dinas Perhubungan dan melibatkan orang yang mengatur masterplan kota serta transportasi kota secara keterhubungan. “Jadi bukan terbatas Kota Medan saja. Sebab, Medan disuplai dari kota-kota lain yang ada disekitarnya. Dalam hal ini, masyarakat punya andil besar untuk menciptakan tertib lalu lintas,” katanya. Hal senada dikatakan Kasat Lantas Polresta Medan Kompol I Made Ary Pradana. Dia mengimbau masyarakat agar meningkatkan ketertiban lalu lintas. Dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru, Polresta Medan menggelar operasi kepolisian dengan sandi Lilin Toba 2011. “Operasi Zebra dan pola penertiban dengan razia sudah selesai namun dalam upaya meningkatkan ketertiban dalam berlalu lintas akan tetap dilakukan penindakan,” tegas Made. Pada Operasi Lilin Toba 2010, angka kecelakaan di wilayah hukum Polresta Medan tercatat sebanyak 24 kasus dengan korban 10 tewas. “Diharapkan dengan semakin tingginya tingkat kesadaran masyarakat dalam tertib lalu lintas akan bisa mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas dan tingkat fatalitas yang mengakibatkan korban meninggal,” ujarnya.(m39)
Sumatera Utara
B4 WASPADA
Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Sinur Manik (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Irham Hagabean Nasution (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Erwin Siregar (Opini); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, Feirizal Purba, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Maini Anggita, Silfa Humaira. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari Ritonga. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, Rizaldi Anwar, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebing Tinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematang Siantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Pakpak Bharat: Arlius Tumanggor. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun, Arafat Nur. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir, Mustafa Kamal. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengen: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109.
Usai Pesta
Mahar Pengantin Dan ‘Cepotuk’ Lenyap TALAWI (Waspada): “Malang Tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih,” mungkin begitulah nasib yang dialami pasangan keluarga Bah dan Hal, penduduk Desa Padang Genting, Kec. Talawi, Kab Batubara, setelah uang mahar pengantin disebut 1000 Ringit Malaysia (RM) dan hasil undangan diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah lenyap disikat tamu tak diundang, usai melaksanakan pesta pernikahan, Minggu (25/12) dinihari. Menurut informasi Waspada himpun, sehari sebelum berlangsung pesta pernikahan putrinya yang disanding seorang pejaka asal negeri jiran Malaysia. Setelah pesta usai dan ahli bait keluarga menghitung pendapatan dari
undangan atau istilah “cepotuk” bersama uang Ringgit Malaysia disebut sebagai mahar pernikahan, dengan jumlah keseluruhan berbedaversiantaraRp27jutadan Rp37 juta disimpan dalam satu bungkusan di bawah pelaminan.
Uang tersebut diketahui lenyap setelah pagi hari ketika keluarga mengambilnya untuk digunakan membayar keperluan perangkat pesta yang disewa. Sehingga, cerita kehilangan dialami korban cepat berkembang danmeluasditengahmasyarakat. Untuk menghilangkan jejak si pelaku secara sengaja membobol jendela pada bagian belakang rumah.“Inibisasajaterjadisebagai modus untuk menghilangkan jejak dan seolah-olah dilakukan orang luar,” ujar warga. KadesPadangGenting,MNizar dihubungi Waspada mengaku belummendapatinformasiwarga desanya kehilangan uang seusai pesta pernikahan. (a13)
Ketua F Golkar Batubara Merasa Dilecehkan Tunggakan Biaya Perobatan LIMAPULUH (Waspada): Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kab. Batubara, Nafiar, SPd merasa dilecehkan terkait tunggakan hutang klaim biaya perobatan sebesar Rp6.441.525 sebagaimana surat dikeluarkan Kantor Advokat/Penasehat Hukum Dahyar Harahap, SH dan rekan beralamat di Pematang Siantar. “Ini bentuk pelecehan terhadap saya, karena sudah ditanggung oleh PT Asuransi Puri Asih selaku pemenang kontrak me-
nangani kesehatan anggota DPRD Batubara,” tukasnya kepada Waspada, Jumat (23/12). Advokat/penasehat hukum selaku kuasa dari Dr Alpin Hoza (Direktur RS Vita Insani) Jalan Merdeka, Pematang Siantar sebagaimana surat kuasa tanggal 12 Desember 2011. Disebutkan dirinya telah menjalani perawatan di rumah sakit sejak tanggal 8 s/d 14 Desember 2011 dengan biaya perawatan sebesar Rp6.441.525.
Menurut Nafiar pihak asuransitelahmenentukanbeberapa rumah sakit rujukan sebagai tempat perobatan kesehatan. Salah satunya RSVita Insani Pematang Siantar. “Atas dasar ini saya berobat sebagaimana polis asuransi PT Puri Asih. Namun belakangan terjadi tunggakan hutang biaya pengobatan. Ini sudah mempermalukan kita selaku anggota dewan. Apa artinya polis asuransi selama ini,” katanya. (a13)
Dharma Wanita Persatuan Asahan Kunjungi Panti Jompo KISARAN (Waspada): Dalam menyambut Hari Ibu ke-83 dan HariUlangTahunDharmaWanita ke-12 tahun 2011 Kab. Asahan, rombongan Dharma Wanita Persatuan Kab. Asahan mengunjungi panti jompoYayasan Sinar Kasih Abadi Kisaran gang Tebu, Kelurahan Selawan Kec. Kisaran Timur, kemarin. Rombongan terdiri dari Penasehat Ny. Taufan Gama Simatupang, Ketua Dharma Wanita Asahan Ny.Zulkarnain, Ny. Syaifuddin Tarigan, Ny. Jhon Hardi, Ny. Darwin Idris, Ny. Taswir, Ny. Ismet, Ny. T. Adi Huzaifah, Ny.
Rahmad Hidayat, Lurah Selawan Nurhayati Hasibuan. Dalam kesempatan itu, rombongan memberikan bingkisan dan uang kepada penghuni panti jompo. Ny.TaufanGamaSimatupang dalam sambutan memberikan semangatkepadapenghunipanti jompobahwamerekajanganmerasa orang tua yang tersisih, sebab mereka masih orang tua yang selalu diperhatikan pemerintah ataumasyarakatyangtetappeduli kepada penghuni panti jompo. Disela-sela kunjungan Ny. Taufan Gama Simatupang yang akrab disapa Umi memuji keber-
adaan Panti Jompo YSKA yang diresmikanPltBupatiAsahanDrs. H. Taufan Gama Simatupang. MAPpadatahun2007lalu.Pengurus Panti JompoYSKA yang hadir diantaranya Edhie Kosasih (Ahie), Muliono SL (Ahong), SilviaWong (Anai), Maryam Peh (Chai Yen), ArifinWidjaja,JosephRandy,Franky Wijaya, Buyung, Alep, dan Awo. MewakilipengurusYSKASilvia Wong menyatakan sangat berterimakasihkepadaDharmaWanita PersatuanKab.Asahanyangmasih peduli dan memperhatikan keberadaan panti jompo yang dibina YSKA. (a31)
Pembangunan Kantor Dinkes Diduga Salahi Kontrak LIMAPULUH(Waspada): Pembangunan kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Batubara diduga telah menyalahi kontrak penawaran. Pasalnya, material yang digunakan seperti batubataterindikasimenyimpang dari RAB dan ‘disulap’ menjadi batu bata berukuran jumbo. “Dalam analisa penawaran kontraktor lazimnya disebutkan jenis batu bata yang digunakan, namunpadapembangunankantor tersebut kenyataannya kontraktor memasang batu berukuran besar (jumbo). Demikian disampaikan AS Nainggolan dari Gabungan Kontraktor Indonesia (Gakindo)Batubara,baru-baruini. Menurutnya, pihak rekanan diduga meraup keuntungan dari
sisi pengurangan jumlah pemakain material lain seperti semen, pasir hingga masa pengerjaan. Sebab secara ekonomis, harga batu bata jumbo diyakini tidak samadenganhargaduabuahbatu bata berukuran standart. Selain itu, ketebalan rangka baja, besi anker serta adukan semenjugadidugatidakmemenuhi standar. Oleh karena itu, Nainggolan meminta Dinas PU meninjau ulang. “Atau bila perlu membongkar bangunan tersebut sebab perubahan itu disinyalir berdampakperselihanhargayang merugikan rakyat,” katanya. Dijelaskannya, pembangunan kantor Dinkes dengan dana Rp2.334.165.000 yang bersumber dari APBD 2011dan dikerjakan
UD.DAkinisudahmelewatimasa pengerjaan namun diperpanjang sebulan ke depan (Adendum). Meski demikian, pembangunan kantortersebutkemungkinantidak bakalkelarhinggabatasadendum sehingga berdampak proyek dapat dihentikan. “Jika demikian maka pihak kontraktorhanyaakanmenerima pembayaran sesuai persentase kerja,” katanya. Menurut sumber dari Dinas PUD Batubara, rekanan dalam penawaran mengajukan dua analisabahanterkaitmaterialbatu bata. Namun, menurut Nainggolan tidak lazim ada dua analisa penggunaan material karena itu menyangkut harga dalam penawaran. (c05)
� Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com
Waspada/Helmy Has
PROYEK Kemenpera Rp3,9 miliar dinilai dikerjakan asal-asalan seperti di Jalan Teladan turap tidak diplester, jalan belum ditimbun tanah.
Proyek Kemenpera Di Batubara Bermasalah BATUBARA (Waspada): Warga Desa Bagan dalam Tanjungtiram Batubara menyambut baik proyek Kemenpera membangun turap, tanah timbun, jalan dicor. Namun, menurut Zulkarnain dan Ibrahim warga Bagandalam, Minggu (25/ 12), warga kurang paham maksud tulisan plang proyek, pekerjaan, penanganan lingkungan perumahan dan pemukiman berbasis kawasan, dengan pemborong, PT. Pharma Kasih Sentosa, nilai kontrak Rp3,9 miliar, dan tanggal kontrak 23 Oktober 2011 selesai 20 Desember 20 11. Sebagaiorangawam,kataZulkarnain,yangdilihat di lapangan pemborong membangun turap, diisi tanah, dicor belum selesai pada 6 titik jalan, 4 titik diantaranya sudah dibangun jalan con block lebar 2 meter asal dana ADD, PNPM, APBD 2010. Di lapangan, terlihat pekerjaan menambah lebar jalan, ada lebar 4 meter, ada juga 6 meter, ada jalan baru lebar 2 meter dicor. “Kita sesalkan sebagian besar bangunan turap tidak diplaster
disangsikan daya tahannya mudah kupak. Lebih parah beberapa titik jalan belum diisi tanah timbun,”kataIbrahim,mantanKadesBagandalam kesal. Warga meragukan kelanjutan pembangunan tersebut bila mempedomani plang proyek batas pekerjaan seharusnya selesai 20 Desember 2011. Pekerjaan seperti terkendala, dan ada yang mengatakan gaji pekerja tersendat belum dibayar kontraktor termasuk belum diisi tanah timbun. Terlepas pro kontra mengatakan pembangunan proyek Kemenpera ‘tumpang tindih’ atau tidak namun kenyataan di lapangan begitu, sempat wargaributmelarangbongkar conblock.Disesalkan kontraktor mengerjakan bangunan turap asalasalan tidak diplaster, belum diisi tanah timbun. “Masalah dugaan manipulasi pembangunan itusudahkamilaporkankepadaKemenpera,Gubsu, BupatiBatubara,DPRDBatubara.Kalautakpercaya boleh dicek ke lokasi,” ujar Zulkarnain. (a12)
ABG Pencuri Ponsel Diciduk TANJUNGBALAI (Waspada): Seorang Anak Baru Gede (ABG) yang diduga mencuri ponsel, diciduk petugas Polsek Seitualang Raso dari rumahnya di Jalan DI Panjaitan, Gg. Andak Pase, Kel. Pasarbaru, Kec. Seitualang Raso, Kota Tanjungbalai, Kamis (22/12) malam. Tersangka PN alias Paet, 15, diringkus berdasarkan laporan korbanYusmaini alias Iyus, warga Gg.Mangga,LinkI,Kel.SumberSari,Kec.Seitualang Raso, Kota Tanjungbalai Selasa (20/12). Dalam laporannya, korban menyebutkan, tersangka masuk ke rumahnya dengan cara merusak dinding dapur yang berbahan papan. Di dalam rumah, sebut korban, tersangka mengambil1unitponseldiatasmejatelevisisehingga korban mengalami kerugian sekitar Rp500 ribu.
Berdasarkan laporan itu, Unit Reskrim Polsek Seitualang Raso, langsung menggelar olah TKP danmengumpulkanbukti.Hasilnya,pencuriponsel milik Yusmaini alias Iyus, diduga tersangka PN alias Paet. Oleh sebab itu, petugas lantas menciduk tersangka di rumahnya. Dan, dalam penggerebekan itu, ditemukan barang bukti 1 unit ponsel serta 1pasangsandal.Untukproseslebihlanjut,tersangka kemudian digelandang ke Mapolsek Seitualang Raso. Kapolres Tanjungbalai AKBP Edward P Sirait melalui Kasubbag Humas AKP Yani Sinulingga didampingi Kapolsek SeitualangRasoAKP RLubis, membenarkanpenangkapanitu.“Tersangkamasih diperiksa,” jelas Sinulingga. (a14)
Nelayan Temukan Mayat Di Laut T. TIRAM (Waspada): Nelayan Tanjungtiram menemukan mayat laki-laki diduga nelayan asal Tanjungbalai korban musibah karam di laut di Perairan Beting Bawal Batubara, Sabtu (24/12). Menurut sumber, mayat yang ditemukan hari itu bernama Muas, 21, warga Tanjungbalai, yang langsung dibawa ambulan ke rumah keluarganya di Tanjungbalai. Disebutkan korban adalah salah satu ABK boat pukat apung asal Tanjungbalai yang tenggelam di laut, Kamis (23/12). Musibah menimpa nelayan pukat apung itu, kata sumber, saat 13 ABK yang melaut di Perairan Pantai Cermin Sergei, boat mereka tenggelam dilantak gelombang besar. Sembilan di antara
ABK selamat dapat bantuan nelayan, 4 orang hilang tenggelam, 1 orang ditemukan mayatnya pada hari naas tersebut, 1 orang (Muas) ditemukan 3 hari kemudian. Nasib 2 orang ABK yang hilang di laut, sampai Minggu (25/12) belum ditemukan hidup atau mati. Petugas keamanan laut masih melakukan pencarian korban ke laut. Danposal Tanjungtiram yang dihubungi di kantornya untuk mendapatkan konfirmasi, Minggu (25/12) tidak berhasil, menurut anggotanya beliau berada di Lanal Tanjungbalai. “Data kasus musibah menimpa nelayan pukat apung itu ditangan komandan,” kata anggotanya. (a12)
Ketua BPD Adukan Kades Ke Polisi T. TIRAM (Waspada): Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Durian, Hariadi mengadukan kepala desanya Sabar Sudrajat ke polisi, Rabu (21/12) karena dinilai memfitnahnya. Menurut keterangan, oknum kades tersebut diadukan karena memfitnah Ketua BPD Desa Durian Hariadi dengan mengatakan, Hariadi telah menceritakan kepada warga Kades Sabar Sudrajat ada main dengan stafnya. Bahkan Sabar Sudrajat juga menuduh Hariadi melaporkannya kepada Camat Sei Balai KRT. Hanafi, SH.
Karena merasa tidak ada melakukan dan melaporkanhalitu,Hariadilangsungmenanyakan kepadaCamatSeiBalai.DalamjawabannyaHanafi selaku atasan mereka menyatakan tidak ada yang namanyaHariadimelaporkanoknumKadesSabar Sudrajat kepadanya. Karena merasa tidak senang atas fitnah yang dilakukan oknum kades tersebut, Hariadi melanjutkan permasalahannya ke ranah hukum dengan membuat pengaduan ke Polsek Labuhan Ruku Polres Asahan.(c05)
Beredar SMS, Dana PUMP Bantuan Nelayan Disunat
Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan
Kawin Halangan, Oknum Polisi Dan Pasangannya Dihukum 1 Tahun RANTAUPRAPAT (Waspada): Karena melakukan pernikahan/ perkawinandanmengetahuibahwaperkawinannyamenjadihalangan yang sah bagi jodohnya, terdakwa Surya Ardiansyah dan pasangannya FitribrTanjungdihukummasing-masing1tahunpenjaradarituntutan sebelumnya 14 bulan penjara dalam persidangan di Pengadilan Negeri Rantauprapat, Kamis (22/12). Perbuatan terdakwa yang bertugas di Polres Labuhanbatu itu bersama pasangannya Fitri menurut majelis hakim yang diketuai Aimafni Arli SH, Arsul SH, Anita Silitonga SH, terbukti bersalah sebagaimana dalam tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Emmi F Manurung SH MH melanggar pasal 279 ayat (1) ke-2 KUH Pidana. Surya Ardiansyah, 36, warga Perumnas Padang Pasir, Kel. Urung Kompas, Kecamatan Rantau Selatan, bersama Fitri (berkas terpisah), Selasa,7Desember2010sekirapukul22:00telahmelakukanpernikahan. Pernikahan keduanya sah dan sesuai dengan agama, namun terdakwa tidak memiliki surat nikah yang sah alias menikah di bawah tangan. Sejak menikah mereka tinggal satu rumah di Perumahan Puri Indah Rantauprapat. Karena terdakwa telah menikah dengan Fitri dan tidak meminta izin dari istrinya Derlina yang masih sah menjadi istri terdakwa, membuat Derlina mengadukan Surya dan Fitri ke polisi. Dalam persidangan sebelumnya, Surya dalam berkas terpisah juga dituntut JPU Erning Kosasih SH selama 7 bulan penjara karena terbukti bersalah melakukan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga dan melanggar pasal 44 ayat (1) UU RI No. 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Usai mendengar tuntutan yang dibacakan JPU, majelis hakim yang diketuai Sabarulina br Ginting SH menunda persidangan selama 1 minggu untuk memberi kesempatan kepada terdakwa membuat tanggapan atas tuntutan JPU. (a18)
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Waspada/Syahri Ilham Siahaan
BUPATI Labura H. Kharuddinsyah SE foto bersama dengan ibu Saniah di cara Peringatan Hari Ibu ke 83.
Hari Ibu Di Labura Penuh Haru AEKKANOPAN (Waspada): Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-83 Kab. Labuhanbatu Utara (Labura) yang digelar di aula SMAN I Aekkanopan, Kamis (22/12) berlangsungharudanpenuhdengan tetesan airmata, setelah seorang ibuyangSaniah,72,membacakan puisi yang berjudul anakku. Saniah dari Lembaga Pemberdayaan Perempuan Lanjut Usia (LPPLU) terlihat masih tegar saat membacakan puisi anakku, sehingga menyentuh perasaan para undangan yang hadir termasuk Bupati Labuhanbatu Utara H. Kharuddinsyah Sitorus SE, Ketua DPRD Drs. H. Ali Tambunan, Sekdakab H. Amran SH. Mhum, terlihat meneteskan air
matanya. Usaimembacakanpuisinya, bupati langsung mendatangi dan memeluk ibu itu. Bupati Labura H. Kharuddinsyah dalam sambutannya mengajak kaum ibu untuk ikut berperan dalam mengisi pembangunan, melalui kebersamaan tidak ada yang jadi penghalang, sehingga Labura bisa mengejar ketertinggalan dari kabupaten yang lain, namun tetap menjaga keharmonisanrumahtanggakita. “Sayainginmenitipkanpesan kepada ibu ibu, mari kita selamatkan putra putri kita, jauhkan mereka dari pergaulan yang tidak baik didik dan bimbinglah mereka, karena mereka merupakan generasi penerus bangsa,
“ajak pria yang akrab disapa H. Buyung itu. Ketua DPRD Labuhanbatu Utara Drs. H. Ali Tambunan juga memberikanapresiasiyangtinggi kepada para kaum ibu. Sebab katanya, perempuan ibarat pondasi dalam negara. Kepala Kantor PPAKB Labura Dra. Nursaadah, yang juga Ketua Panitia PHI ke 83 dalam laporannya mengatakan PHI 2011 bekerjasama dengan Karang Taruna Labuhanbatu Utara telah melaksanakan kegiatan gerak jalansantaiyangdiikuti organisasi perempuan se Labura, lomba baca puisi bagi kaum ibu, pemberian penghargaan kepada ibu teladan dan ibu mandiri.(c08)
BATUBARA (Waspada): Pencairan dana Pemberdayaan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 2011 kepada 9 kelompok nelayan di Kab. Batubara, diwarnai beredarnya sms di kalangan tokoh masyarakat, pejabat dan kabarnya sampai ke Bupati Batubara. Menurut sumber, Rabu (21/12), bunyi sms menyatakan informasi beberapa kelompok pelaksana PUMP telah terjadi penyalahgunaan wewenang. Pemaksaan kelompok bayar ‘upeti’ Rp10 juta-Rp25 juta bertahap kepada salah seorang Kabid Diskanla Batubara. Selain itu diingatkan kelompok membuat ‘surat pernyataan’, tidak ada memberi uang agar tidak tersandung hukum
karena yang memberi dan menerima sama saja. Disebutkan, masalah upeti itu sudah sampai keSekretariatPUMPdiJakartadanBupatiBatubara. Dana PUMP untuk 9 kelompok nelayan di Medangderas,Gambuslaut,Perupuk,Guntung(Lima puluh),Tanjungtiram, menurut sumber, dicairkan menjelang hari raya lalu Rp100 juta/kelompok, sekarang sudah beroperasi melaut dan perlu penyidikan menyeluruh agar pelaksanaan PUMP ke depan berbasis masyarakat nelayan kecil. Sekretaris Diskanla Batubara, Jawawi dihubungi via ponsel, Kamis (22/12) mengatakan tidak tahu beredarnya sms itu. Dia baru menjabat sekretaris Diskanla sebulan.(a12)
PD IPHI Labuhanbatu Gelar Khitanan Massal RANTAUPRAPAT (Waspada): Pimpinan Daerah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PD IPHI) Kab. Labuhanbatu melaksanakan khitan massal bagi anak-anak dari warga kurang mampu, Sabtu (24/12) di Rumah Sakit Citra Media Rantauprapat. Ketua PD IPHI L. Batu HT Milwan melalui Sekretaris M Sofyan MA didampingi pengurus IPHI lainnya, H. Anas Halimi LC, H. Heryanto MM, H. Fuad Siregar MM, di sela-sela kegiatan itu mengatakan, khitanan massal bekerja sama dengan RS Citra Medika yang dipimpin dr H Rusman Lubis, S Pb Finacs.
Jumlah anak yang dikhitan sebanyak 30 orang dan berlangsung hingga hari Sabtu 31 Desember. Anak-anak yang dikhitan juga mendapat tali kasih berupa kain sarung dan uang. Sementara H. Heryanto menambahkan, selain bakti sosial khitan massal, PD IPHI L. Batu juga melaksanakan penyembelihan hewan lembu kurban pada Hari Raya Idul Adha beberapa waktu lalu. Dikatakan, berbagai kegiatan yang dilaksanakan PD IPHI L. Batu ini merupakan visi dan misi organisasi kehajian tersebut untuk memberikan kontribusipositifnyatakepadamasyarakatkhususnya kepada warga yang kurang mampu. (a18)
Sumatera Utara
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:27 12:40 12:27 12:35 12:34 12:31 12:27 12:23 12:30 12:29
‘Ashar 15:50 16:02 15:51 15:57 15:57 15:56 15:51 15:47 15:54 15:53
Magrib 18:25 18:35 18:26 18:30 18:30 18:33 18:26 18:22 18:28 18:26
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:39 19:49 19:40 19:44 19:44 19:47 19:41 19:36 19:42 19:40
04:56 05:13 04:57 05:07 04:05 04:56 04:56 04:52 04:59 04:00
05:06 05:23 05:07 05:17 05:15 05:06 05:06 05:02 05:09 05:10
L.Seumawe 12:33 L. Pakam 12:26 Sei Rampah12:25 Meulaboh 12:37 P.Sidimpuan12:24 P. Siantar 12:25 Balige 12:25 R. Prapat 12:22 Sabang 12:40 Pandan 12:26
06:27 06:44 06:28 06:38 06:36 06:27 06:27 06:22 06:30 06:31
Zhuhur ‘Ashar 15:55 15:50 15:49 16:00 15:49 15:49 15:50 15:47 16:02 15:51
B5
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:28 18:24 18:23 18:34 18:26 18:24 18:25 18:23 18:34 18:28
19:42 19:38 19:37 19:48 19:40 19:39 19:40 19:37 20:48 19:42
05:05 04:55 04:55 05:07 04:50 04:54 04:52 04:49 05:13 04:53
05:15 05:05 05:05 05:17 05:00 05:04 05:02 04:59 05:23 05:03
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:26 12:28 12:37 12:30 12:27 12:34 12:22 12:33 12:26 12:25
18:27 18:27 18:32 18:31 18:25 18:30 18:22 18:31 18:26 18:23
19:42 19:41 19:47 19:45 19:39 19:45 19:36 19:45 19:41 19:37
04:52 04:56 05:10 04:57 04:57 05:05 04:51 05:02 04:52 04:54
05:02 05:06 05:20 05:07 05:07 05:15 05:00 05:12 05:02 05:04
Panyabungan 12:23 Teluk Dalam12:30 Salak 12:28 Limapuluh 12:24 Parapat 12:26 GunungTua 12:23 Sibuhuan 12:22 Lhoksukon 12:32 D.Sanggul 12:26 Kotapinang 12:21 AekKanopan 12:23
06:36 06:26 06:26 06:38 06:21 06:24 06:23 06:20 06:44 06:24
15:51 15:52 16:00 15:55 15:51 15:57 15:46 15:57 15:50 15:49
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
06:23 06:27 06:41 06:28 06:28 06:36 06:22 06:32 06:23 06:25
Zhuhur ‘Ashar 15:48 15:56 15:52 15:48 15:50 15:48 15:48 15:55 15:51 15:46 15:47
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:26 18:33 18:28 18:22 18:25 18:25 18:25 18:28 18:27 18:22 18:23
19:40 19:48 19:42 19:36 19:39 19:39 19:39 19:42 19:41 19:36 19:37
04:48 04:54 04:56 04:53 04:54 04:49 04:47 05:04 04:53 04:47 04:50
04:58 05:04 05:06 05:03 05:04 04:59 04:57 05:14 05:03 04:57 05:00
06:19 06:25 06:27 06:23 06:24 06:20 06:18 06:35 06:24 06:18 06:21
Wakil Sekjen MUI Pusat:
Teroris Haram, Jihad Wajib BINJAI (Waspada): Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Idonesia(MUI) Pusat DR. Amirsyah Tambunan menegaskan, teroris hukumnya haram, tetapi jihad wajib. Hal itu dikemukakannya dalam muzakarah MUI Kota Binjai, Minggu (25/12) di kantor MUI Jalan Olahraga. Wakil Sekjen MUI Pusat dari Jakarta, Amirsyah mengemukakanperlukesatuandanpersatuan umat Islam. “Umat Islam jangan maudikotak-kotakkan,”paparnya di hadapan seratusan ulama dan tokoh Islam kota Binjai. Amirsyah Tambunan juga mengemukakan beberapastrategipengamanteroris di Indonesia. Sebab sejak 2000 banyak berjatuhan bom dan hampir semua pihak beranggapan dilakukan golongan garis keras atau radikal. KH. Muzakir dari MUI Solo, Jawa Tengah mengemukakan, banyak istilah dilahirkan untuk
memecah umat Islam. Seperti Islam radikal, fundamentalis dan garis keras. “Kalau ia seorang penganut Islam fundamentalis, orangnya mengerjakan ibadah sesuai fundamen agama,” ujar KH. Muzakir dari Solo pada muzakarahMUIBinjaimenyerahkan bukuterbitanMUIKotaSurakarta berjudul“Kritikevaluasi&Dekontruksi Gerakan Deradikalisasi”. UstadMuzakirmengungkapkan, buku ini berisi peran ulama dalammewujudkanpemahaman keagamaan yang benar, berisikan makna radikalisme. Usaha untuk menjadisyahid,tentangterorisme
Mekanik Tewas Digilas Truk LUBUKPAKAM (Waspada): Pulang beli onderdil, mekanik sepedamotor, Adi Purnomo, 33, tewas di tempat setelah digilas truk cold diesel, Jumat (23/12) siang sekira pukul 11:30. Informasi dihimpun Waspada, siang itu, korban beranjak dari rumahnya, Desa Tanjung Mulia, Batu Lapan, Kec. Pagar Merbau, menaiki sepedamotor bermaksud hendak membeli onderdil ke Kota Lubukpakam. Usai membeli onderdil, korban pun berniat pulang ke rumahnya. Namun naas, di pertengahan jalan lintasan Lubukpakam-Galang, korban mengenderai sepedamotor RX King BK 3507 MQ, berupaya mendahului truk cold diesel BK 9140 CF. Usai mendahului truk tersebut, seketika korban berupaya menghindari pohon yang tumbang, namun tidak berhasil, sepedamotor terbentur batang kayu, lalu korban terjatuh bersama sepedamotornya. Tragisnya, truk yang telah didahuluinya pun menggilas tubuh korban. Korban meninggal dunia di tempat. Warga seketika berkerumun, dan berupaya melakukan pertolongan. Sebagian warga menghubungi Satlantas Polres Deliserdang, tak lama tiba diTKP. Secepatnya mayat korban dievakuasi ke RSUD Deliserdang, sedangkan sepedamotor dan truk diamankan ke komando. (a07)
Petani Sei Lepan Kesulitan Pupuk SEI LEPAN (Waspada): Sejumlah petani di Kecamatan Sei Lepan, KabupatenLangkat,mengakukesulitanmemperolehpupukbersubsidi. Mereka pun mempertanyakannya kepada Dinas Pertanian Langkat. “Apalagi, masih banyak petani yang belum menerima pukuk bersubsidi,” ujar Tatok didampingi Ibrahim dan Jalaluddin Tanjung dari Kelompok Tani Teratai Lingkungan IV Kel. Sei. Bilah Timur Kec. Sei.Lepan kepada Waspada, Minggu (25/12). Untuk priode lalu, lingkungan IV melalui AR telah menyalurkan pupuk bersubsidi sekira 10 hari lalu, yaitu jenis pupuk organik Ponska, pupukbuahcair, yangdiserahkan melalui Keplingdan PPL Kecamatan. Karena sampai saat ini mereka belum menerima pupuk, ini telah disampaikan mereka kepada pihak kecamatan pada saat pebuatan e-KTP di kantor camat Sei.Lepan Rabu lalu. “Pada Selasa (27/12) ini Camat akan memanggil petugas PPL Kecamatan , Kelompok Tani Teratai lk-IV,” kata Tatok kepada Waspada. (c01)
dan penangkalannya serta kekeliruan dalam pemahanan keagamaandankebangsaanyang dapatmendorongtindakankekerasan. Ditegaskannya, tidak kurang satu dekade bangsa dan rakyat Indonesia dicabik-cabik, dipermainkan oleh konspirasi negara adidaya dengan cover “perang melawan teroris”. Pengacara yang kini menjadi penasehat hukum muslim Munarmanjugamengemukakan berbagai data tentang korban teroris dan yang dituduh sebagai
teroris. “Ada korban di Cawang tak dikenal identitasnya dituduh sebagai pelaku teroris, padahal identitasnya tak dikenal,” ujarnya. Istilah teroris selalu dituduhkan kepada umat Islam, padahal menurut penasehat hukum Abu Bakar Basyir ini, parameter atau tolok ukurnya saja tidak ada. Munarman yang aktif sebagai pembela Islam mengemukakan berbagai data dan fakta tentang tudingan terhadap umat Islam. Oleh sebab itu kuncinya adalah persatuan dan kesatuan umat
agartidakmudahpercayadengan tuduhan yang sengaja dilemparkankepadaumatIslamagarumat Islam terkotak-kotak. Ketua MUI Binjai HM Jamil didampingi Sekum Jafar Sidik menjelaskan muzakar diselenggarakan MUI sebagai penambahan wawasan ulama dan tokoh IslamdikotaBinjai,selainmenjalin silaturahmi dengan berbagai pihak untuk mendorong persatuan, sehingga umat Islam dapat meningkatkan pengetahuan tentang politik Islam.(a04)
Sambut HAB Ke-66
Waspada/Eddi Gultom
BUPATI Sergai HT. Erry Nuradi memeluk warganya didampingi Ketua TP PKK Ny. Hj. Evi Diana Erry dan Camat Sei Rampah, Drs. Fajar Simbolon, pada Jumat Bersih di Kec. Sei Rampah.
Kemenag DS Serahkan Bingkisan Ke Panti Asuhan LUBUKPAKAM (Waspada): Menyambut Hari Amal Bakti (HAB) ke -66 pada 3 Januari 2012, jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Deliserdang berbagi kasih melakukan kunjungan silaturrahim ke Panti Asuhan di Lubuk Pakam dan yayasan rehabilitasi pecandu narkoba, penderita gangguan jiwa di Tanjung Morawa, Jumat (23/12). Kunjungan sekaligus berupa aksi sosial dipimpin Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kab. Deliserdang Drs H Dur Brutu MA didampingi Kasi Haji dan Umrah H Syawal HarahapSAg,KasiUraisTolibunPohan SAg, Kasubag TU Zulkarnaen Sag. Turutjugadalamrombongan pengurus dan anggota Darma Wanita Persatuan Unit Kankemenag serta sejumlah karyawan/ karyawati yang datang langsung ke Panti Asuhan Al Jamiyatul Washliyah di Jalan T Raja Muda
Pasar II Lubukpakam. Pada kunjungan di Panti Asuhan Al Jamiyatul Washliyah, Kakankemenag Deliserdang Drs H Dur Brutu MA didampingi Kasi Haji dan Umrah H Syawal HarahapSAgmenyerahkanbantuan berupa beras dan mi instan diterima pengurus Panti Asuhan, Syarifuddin. Pada kesempatan itu, Drs H Dur Brutu menjelaskan kunjungansilaturrahimkepantiasuhan dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian sosial secara tulus ikhlasjajarankantorKementerian Agama Kabupaten Deliserdang dalam rangkaian menyambut HAB ke-66 pada 2012 sekaligus menyikapi arahan dan petunjuk Menteri Agama dan Kanwil Kemenag Sumut. Diharapkannya ,kunjungan dan pemberian bingkisan sekadarnya ini dapat bermanfaat bagi penerima. “Selain mengadakan kun-
jungansilahturahmidanbertemu langsungdengananak-anakyatim di Panti Asuhan, kita juga melaksanakan Pekan Olah Raga,” jelas Ketua Panpel Porhab Kemenag DeliserdangHSyawalHarahapSAg. Selanjutnya rombongan menyerahkan bantuan yang sama ke Panti Asuhan Umar Bin Khatab Yayasan Muhamadiyah di Jalan RA Kartini Pasar V Lubukpakam diterima pengurus, Muklis, disaksikan puluhan anak yatim serta ke panti rehabilitasi pecandu narkoba dan gangguan jiwa Yayasan Datuk Etam di Tanjung Morawa diterima pengurus, Darwis Bugis. Para pengurus yayasan panti asuhan menyatakan sangat berterima kasih atas kunjungan silaturrahim jajaran Kemenag Deliserdang.“Kamiakanmemanfaatkan bantuan yang disampaikan sebaik mungkin,” kata Syarifuddin. (a06)
PP Adakan Pelatihan Bilal Mayit BESITANG (Waspada): Rendahnya persentase kemampuan generasi muda Islam menjadi imam shalat jenazah dan bilal mayitmenginspirasiPACPemuda Pancasila Kec. Besitang, mengadakan program pelatihan. Kegiatan dilaksanakan di Masjid Raya Besitang, Minggu (25/12), diikuti puluhan remaja pria dan wanita. Acara berlangsung sejak pagi hingga siang itu dihadiri tokoh masyarakat, pemuka agama diantaranya, Ustadz Zainuddin, Ustadz Abdurahim, Ketua MUI Besitang, Rusmanto, Sekcam
Besitang, Syamsul Rizal, organisasi pemuda seperti BKPRMI, AMPI, dan KNPI. Ketua Panita Pelatihan, Syahrial Chaniago, dalam sambutannya mengungkapkan rasa keprihatinannya mencermati minimnya minat generasi muda untuk belajar menjadi bilal mayit. Dia melihat, kemauan dan kemampuan generasi muda Islam untuk menjadi imam dan bilal mayit masih sangat minim. Pada kesempatan itu, ia mengajakparapemudaagarmengisi malam pergantian tahun baru
2012 dengan aktivitas positif. Kepala Kementerian Agama Kec. Besitang, Ismail Effendy dalam sambutannya mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan PP sangat positif dan perlu didukung para pemuka agama. Effendymengatakan,dewasa ini banyak orangtua yang meninggal dunia, tapi yang menjadi imam adalah bilal mayit, bukan andung kandung dari almarhum sendiri. “Hal sungguh sangat menyedihkan,” ucapnya seraya mengajakgenerasimudaagartetap istiqomah menuntut ilmu. (a02)
Ekspansi Konversi Mangrove Di Langkat Makin Menggila EKSPANSIpengusahadengan mengkonversi kawasan mangrove di Kab. Langkat semakin menggila, pasca pencabutan izin Hak Pengusahaan Hutan Tanaman Bakau (HPHT) PT. SariBumi Bakau(SBB)seluas20.100ha,2006. Ketika HPHT masih dikuasai PT SBB, hutan mangrove seluas 20.100 yang tersebar di Kuala Gebang, Brandan Barat, Besitang dan Pangkalansusu, kondisi alamiahnya masih dapat dipertahankan, meski diakui terjadi kerusakan, namun praktik alih fungsi belum meluas. Tapi, sejak izin HPH dicabut, makelar tanah terus bermain denganmodusberlindungdibalik masyarakat atau koperasi. KUD Mina Murni (MM) misalnya, pernah mengajukan permohonan kepadaDishutbununtukmengusahai areal seluas 348,75 ha di Kec. Brandan Barat. Tajruddin kepada Waspada baru-baru ini mengatakan, alih fungsi hutan di seluruh wilayah pesisir Langkat terjadi karena pengawasan pemerintah yang sangat lemah. Padahal, dampak kerusakan hutan ini tak hanya mengancam kelangsungan hidup ribuan nelayan, tapi juga lingkungan. Meningkatnya permintaan pasar internasional atas produk crude palm oil yang berbahan baku dari buah kelapa sawit, memicunafsuoknumpengusaha mengalihfungsikan kawasan hutan mangrove dengan modus memberi kompensasi atau ganti rugi kepada warga pesisir agar tidak ribut. DiBesitangmisalnya,PTPelita NusantaraSejahtera(PNS)mengkonversi hutan mangrove di Desa Bukitselamat dan Kel. Pekan Besitang, dengan luas sedikitnya 400 ha diikuti pengkonversian oleh perusahaan swasta di pesisir lingkungan Sei Pucuk.
PT PNS membendung ratusan paluh yang selama ini sebagai tempat atau lapak nelayan tradisional menjala udang, menjaring ikan dan memasang bubu kepiting. Dengan pemusnahan hutan dan penutupan paluh, kini wilayahtangkapannelayanmakin menyempit. “Kehidupan kami sudah semakin sulit, sebab lapak yang selama ini kami andalkan untuk mengais rezeki, banyak yang dibendung pengusaha,” keluh Sahrun, nelayan tradisional di Besitang kepada Waspada belum lama ini. Setelah PT PNS, KUD Mina Murni, UD Harapan Sawita disebut-sebut pengelola kebun kelapa sawit terbesar di Kec. Brandan Barat, Tajrudin memperkirakan, luas wilayah kelola UD Harapan Sawita di eks HPHT PT SBB mencapai kurang lebih 1.000 ha. Sumber di UD Harapan Sawita yang dihubungi Waspada mengatakan, lahan perkebunan diperoleh berdasarkan proses ganti rugi dengan masyarakat termasuk dari salah seorang yang turut melakukan aksi demo di KantorGubsubeberapapekanlalu. Karena itu, menurut dia tidak tepat kalau perusahaan yang terus-terusan dipersalahkan. “Kalau masalah ini mau diproses, maka masyarakat yang menjual lahanlah yang harus diperiksa,” katanya sembari menambahkan, oknum mantan Kades ada menjual lahan proyek Gerhan tahun 2005-2006 lalu. Melihat maraknya praktik alihfungsihutan,telahmembangkitkan perlawanan masyarakat. Sebab warga pesisir yang umumnya menggantungkan hidup dari hasil laut kelangsungan hidupnya telah terancam. Mereka kecewa terhadap Pemkab Langkat terutama Dinas Kehutanan dan Perkebunan.
Perjuangan nelayan bersama aktivis lingkungan tidak pernah padam untuk mengupayakan pengembalian fungsi alamiah hutan. Selain menggelar aksi demo, warga juga membuat pengaduan tertulis ke instansi terkait.Namun,jeritanrakyatjelata ini bak seperti‘anjing menggonggong kafilah berlalu’. Desakan yang telah disampaikan ke DPRD Langkat, DPRD SU, bahkan Kementerian Kehutanan, menurut Tajrudin, belum juga ada tanda-tanda direspon. Terbukti, praktik alih fungsi yang dilakukan pengusaha termasuk oknum pejabat masih terus berlangsung. Yang membuat aktivis itu tak habis pikir, seluruh perkebunan yang mengkonversi mangrove, tak memiliki izin. Padahal, sesuai UU, setiap perkebunan yang memiliki luas areal 25 ha atau lebih harus memiliki Izin Usaha Perkebunan (IUP) dan Izin dari Menhut.
Menurut dia, pemerintah seakan menutup mata terhadap praktik alih fungsi hutan mangrove, meski pun mengetahui dampak kerusakan ekosistem sangat luas. Perjuangan warga pesisir di Besitang, Brandan Barat dan beberapa kecamatan lain sepertinya dianggapi dingin oleh pemerintah daerah. Bupati Langkat semasa dijabat Syamsul Arifin, dalam suratnya No. 522-836/PEM2007 pernah memerintahkan Kadishutbunmenghentikanaksipenggarapan di areal kawasan hutan negara, dan mengembalikan posisi lahan yang telah dirusak serta menempuh jalur hukum. Mantan bupati itu minta Kadishutbun menggunakan UU N0. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, SK Menteri Pertanian No: 923/Kpts/UM/12/1982 tentang Penunjukan Areal Hutan di Provinsi Sumatera Utara dan Kemenhut No: SK/44-Menhut/ 2005, sebagai dasar hukum untuk
menjerat penggarap. Tapi, perintah hanya garang di atas kertas. Terbukti, hingga kini para penghancur hutan yang menyebabkan kesengsaraan ribuan nelayan tradisional, tak ada yang diseret ke meja hijau. Bahkan,intensitasalihfungsikiantahun cenderung makin meningkat. Kini, nilai manfaat hutan makin berkurang. Padahal, fungsi hutan mangrove ini sangat strategis sebagai tempat pemijahan biotalaut,penahanangin,benteng dari tsunami, menjaga abrasi pantai, dan turut berperan mengatasi global warning. Kadis Hutbun Langkat, SupandiTarigansaatdikonfirmasi Waspada terkait maraknya praktik alih fungsi hutan mangrove di sela kegiatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional (HMPIBMN) di Pangkalansusu, belum lama ini, tak bersedia memberi keterangan. * Asrirrais
Semua Program, Bermuara Kepada Kesejahteraan Masyarakat Sergai KEBERSIHAN pangkal kesehatan, bersih itu indah dan sebagian dari iman. Kalimat itulah yang selalu disampaikan Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi, di mana saja dia memberi bimbingan danarahan.Sebabdengankebersihanlingkungan, kata Bupati, akan membawa hawa segar kepada masyarakat di sekitar. Bila hawa sudah segar, tentu masyarakat akan sehat dan sejahtera. Karena itulah dalam program Jumat bersih dan penyambutan Hari UlangTahun (HUT) Kab. Serdang Bedagai ke-8 tahun 2012, Pemkab Sergai melaksanakan gotong-royong massal di seluruh kecamatan, sesuai surat Bupati No: 18.28/411.4/ 4605/2011 tanggal 15 Desember 2011 kepada Inspektur, Sekwan, para staf ahli, para Kepala Dinas, Badan dan kantor, para camat se Kab. Serdang Bedagai. Dalam pelaksanaan gorong-royong para camat menetapkan sasaran lokasi dan mengerahkanaparatkecamatan,kepaladesa,lurah,perangkat desa, lembaga kemasyarakatan serta masyarakat di wilayah kerjanya. Sedangkan Kepala SKPD dan Staf Ahli mengkoordinir kegiatan tersebut. Berkenaan dengan itu, Kadisdik Kab. Serdang Bedagai Drs. H. Rifai Bakri Tanjung, MAP didampingi Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum, Hotman Hutajulu SH, MH melepas peserta Gotong Royong Massal (Jumat Bersih) di Kec. Teluk Mengkudu, sekaligus menyerahkan alat kerja berupa angkong, cangkul dan parang babat di Kantor Kepala Desa Sei Buluh, Kec. Teluk Mengkudu. Sedangkan gotong-royong selanjutnya Jumat (30/12) mendatang, di Kec. Sei Rampah, juga akan dilepas Kadisdik Drs. H. Rifai Bakri Tanjung, MAP. Dikatakan Kadisdik, Jumat bersih untuk
menciptakankebersihandankeindahanlingkungan sebagaimana visi dan misi Bupati HT. Erry Nuradi, yang bertekad menjadikan Kabupaten Serdang Bedagai sebagai salah satu kabupaten terbaik di Indonesia dengan masyarakatnya yang Pancasilais, religius, modern, kompetitif dan berwawasan lingkungan. Dikatakan Kadisdik, Bupati HT. Erry Nuradi selain peduli membangun infrastruktur, juga peduli terhadap kebersihan lingkungan. Sebab dengan lingkungan yang bersih tentu masyarakat akan sehat, karena terhindar dari aroma tak sedap dan kuman yang merusak kesehatan. Maka dengan membiasakan bersih lingkungan dan bersih rumah tempat tinggal, masyarakat akan selalu sehat. Bila masyarakatnya sudah sehat, maka akan mudah membangun,kataKadisdik sembarimenambahkan, Bupati HT. Erry Nuradi adalah sosok pemimpin gemar bergotong-royong dan mampu menjalin kerjasama yang baik dengan semua elemen masyarakat. “Sehingga melalui kebersamaan, suasana kondusif di tengah masyarakat akan tetap terpelihara dan proses pembangunan akan berjalan sebagaimana diharapkan,” kata Kadisdik, H. Rifai Bakri Tanjung. “Makauntukmencapaivisimisimenjadikan salah satu kabupaten terbaik di Indonesia, diharapkan peran serta dan dukungan semua elemen masyarakat Kab. Serdang Bedagai. Sebab semua program yang sudah dilaksanakan, sedang dan akan dilaksanakan oleh Bupati HT. Erry Nuradi, muaranya adalah untuk mensejahterakan masyarakat Kab. Serdang Bedagai,” demikian Kadisdik. * Edi Gultom
MA Tolak Kasasi Oknum Anggota DPRD Sergai SEIRAMPAH (Waspada): Mahkamah Agung (MA) melalui putusan No. 2124 K/Pid.Sus/2010 menolak permohonan kasasi ADR alias Haji Abi, oknum anggota DPRD Sedang Bedagai dari Fraksi PKB. Informasi diperoleh Waspada, Minggu (25/ 12), keputusan ini disampaikan dalam rapat permusyawaratan MA, Kamis (28/4/2011) oleh Prof Dr Mieke Komar SH MCL, Hakim Agung yang ditetapkan oleh ketua MA sebagai ketua majelis H Achmad Yamanie SH MH dan H Syamsul Maa’rif SH LL M Phd, hakim hakim agung sebagai anggota diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum. Sementaraitu,PNLubukPakamNo.950/Pid.B/ 2009 PN.LP, tanggal 11 Januari 2010 yang amar putusannyayakni,menyatakanterdakwaADRalias H Abi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta menyebabkan rusaknya prasarana sumber daya air sebagaimana dakwaan kedua primer. Menjatuhkan pidana pada diri terdakwa dengan pidana penjara selama 1 tahun 6 bulan dan denda Rp50 juta dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar oleh terdakwa maka akan diganti dengan pidana kurungan 2 tahun. Menyatakan bahwa masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan tersebut. Sedangkan putusan Pengadilan Tinggi Sumatera Utara No. 215/PID/2010/PT.MDN tanggal 17 Mei 2010 yang amar lengkapnya yaitu, menerima permintaan banding dari Jaksa PenuntutUmumdanterdakwa/parapembanding. Menguatkan putusan PN Lubuk Pakam tanggal 11 Januari 2010 No. 950/Pid.B/2009/PN.LP yang diminta banding tersebut. Kasus melibatkan H. Abi sebelum menjabat anggota DPRD, berawal pada 2007, dimana teman terdakwa yang juga saksi, Sutario (berkas terpisah) selaku Kepala Desa Sei Jenggi, secara kedinasan melaporkan persoalan masyarakat ke Pemkab
Sergai tentang tingginya sedimen di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Sungai Nipah. Selama ini dijadikan prasarana sumber daya air yakni untuk mengairi lahan masyarakat sekitarnya,sehinggaSutariomelaluiforumGerakan Pembangunan Swadaya Masyarakat (Gerbang Swara) yang merupakan program bupati mengirimkan surat No: 99/0.173/I/2008 pada 14Januari2008kepadaterdakwaselakupengusaha galian C untuk melakukan pekerjaan pengorekan sedimen yang berada di Sungai Nipah. Setelah mendapat izin pengerukan dan pengangkatan sedimen di sepanjang DAS Sungai Nipah, maka terdakwa bersama Sutario sepakat menutupi biaya operasional pengerukan dengan mengorek tanah di sekitar tanggul. Tanah itu selanjutnya diangkut ke kilang batubata milik terdakwa, dan kompensasinya terdakwa memberi sumbanganmaterialpembangunankantorKepala Desa Sei Jenggi. Tanah yang diambil mencapai 2.260 dumptruk dan seluruhnya diangkut kilang batubata milik terdakwa. Sehingga perbuatan atas perbuatan terdakwa dan saksi Sutario tersebut spesifikasi tanah tanggul atau benteng DAS Sungai Nipah menjadi berubah. Yang awalnya dari tanah liat yang mempunyai daya rekat dan daya ikat serta cukup untuk menahan air, telah mengalami perubahan dengan tanggul yang berasal dari tanah sedimenyangtidakmempunyaidayaikatdanakan berakibat terhadap kelabilan tanggul atau benteng dansewaktu-waktuakanjebolataurusaksertaakan menimbulkan kerusakan lingkungan sekitarnya. Kepala Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, Fator Rahman SH ketika dikonfirmasiWaspada, Rabu (21/12) di kantornya di Lubukpakam mengatakan, pihaknya telah melayangkan surat panggilan pertama kepada terdakwa ADR dan Sutario. “Kita telah layangkan surat pertama kepada keduanya,” terangnya. “ Sebagai warga Negara yang baik sebaiknya taat kepada hukum yang telah berlaku,” imbuh pria berkumis asal Madura itu. (c03)
PBB Berpolitik Untuk Rakyat
Waspada/Asrirrais
KAWASAN hutan pesisir di Desa Lubuk Kertang, Kec. Brandan Barat disulap menjadi areal perkebunan kelapa sawit.
BINJAI (Waspada): Partai Bulan Bintang (PBB) berpolitik dengan syariat dan berpolitik untuk kepentinganrakyat. DemikiandikemukakanKetua PBB Kota Binjai Suherman, Jumat (23/12). Karena itu, PBB Kota Binjai terus melakukan konsolidasi organisasi dan menyampaikan program partai kepada masyarakat. KonsolidasipartaidiKec.BinjaiSelatandipusatkan di Kelurahan Rambung Dalam Sabtu malam , kemarin, dihadiri puluhan kader dan anggotanya. Suherman didampingiWakil Ketua Ismail Hasan yangjugaanggotaDPRDKotaBinjai,WakilSekertaris
M. Irvan menjelaskan program PBB dan strategi Pemilu2014,sehinggasuararakyattidaklagidirugikan. Menurut Suherman, PBB Kota Binjai tidak ingin mengumbar janji yang bisa menghilangkan kepercayaan rakyat terhadap partai politik. PBB berpolitik secara santun dan bersyariat agar bermanfaat bagi rakyat. Konsolidasi partai dilakukan secara priodik. PBB Binjai tetap mendata kepentingan rakyat untukdiperjuangkanmelaluiDPRD.Walaudengan satu perwakilan di DPRD Binjai, PBB tetap eksis memperjuangkan kepentingan rakyat. (a04)
Sumatera Utara
B6
WASPADA Senin 26 Desember 2011
PNS Tak Masuk Kerja 46 Hari Akan Diberhentikan PANYABUANGAN (Waspada): Bagi Pengawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak masuk kerja selama 46 hari tanpa alasan yang sah maka akan diberhentikan dengan tidak hormat. Penghitungan 46 hari ini dilakukan secara kumulatif, bukan berdasarkanbulan.HalituterungkapsaatSosialisasiPP.No.53Tahun 2010 kepada Kepala SKPD se Kab. Madina di Hotel Rindang, Panyabungan, baru-baru ini.
Sosialisasi yang di laksanakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Madina ini berlangsung satu hari penuh dengan menghadirkanpemateriINyomanArsa dan Drs. Subekti Agus Irianto dari Kantor Regional VI Badan
KAHMI Paluta Akan Gelar Musda Bersama GUNUNGTUA (Waspada): Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kab. Padanglawas Utara (Paluta) akan menggelar Musda pada 28 Desember 2011, bertempat di aula Diskes Paluta. Demikian disampaikan Ketua Umum PMD-KAHMI Paluta, Gusman Efendi Siregar, S.Pt didampingi, Sekretaris umum, Ganti Paruntungan Pulungan, SKM kepada Waspada, Kamis (22/12). Dikatakannya,sebelummemasukitahun2012ini,semuapengurus KAHMI Paluta telah sepakat untuk menuntaskan amanah organisasi yakni dengan menggelar Musda KAHMI. “Setelah kita berkoordinasi dengan PMKW KAHMI Sumut, akhirnya kita memfinalkan pelaksanaan Musda KAHMI Paluta akan dilaksakan pada hari Rabu, tanggal 28 Desember 2011 yang bertempat di Aula Diskes. Dan diharapkan kepada segenap alumni HMI yang ada di Kab. Padanglawas Utara agar bisa nantinya hadir pada pelaksanaan Musda tersebut,” jelasnya. Diharapkan partisipasi seluruh alumni HMI yang ada di Paluta ini untuk turut serta mengikuti Musda Bersama KAHMI. “Melalui Musda KAHMI ini, mudah-mudahan keberadaannya nanti di Kab. Paluta akan bersinergi dengan tujuan pembangunan daerah yakni mewujudkan Padang Lawas Utara yang Beriman, Cerdas, Maju, dan Beradat,” ujar Ganti Pulungan. Sementara,ketikadisinggungnama-namakandidatyangakanmaju padaMusdaKAHMInanti,Gantimenyampaikanbahwasetiapalumni HMIsebagaimana yangdimaksud dalam konstitusi HMI berhak untuk mencalon dan dicalonkan sebagai Ketua KAHMI. (a35)
H. SS Baginda Tambangan Siap Bertarung Jadi Orang Pertama PADANGSIDIMPUAN (Waspada): H. SS Baginda Tambangan salah satu sosok yang sangat dikenal masyarakat selaku bakal calon Wali Kota Padangsidimpuan priode 2012-2017 di antara nama nama yang sudah disampaikan Ketua Partai Demokrat Padangsidimpuan, Khoiruddin Nasution, SE belum lama ini. Kedekatannya dengan masyarakat ada beberapa faktor. Pertama, selaku tokoh adat dan budayawan, sejak dulu selalu berbaur bersama masyarakat bukan hanya dalam acara namun sama-sama minum di kedai, apakah itu pedagang asongan atau parbecak. Salah satu bukti berbagai kedekatannya dengan berbagai elemen masyarakat, ketika mencalonkan di legislatif priode 2004-2009 ternyata mendapat dukungan, sehingga duduk sebagai anggota legislatif dari Partai Demokrat. Kesederhanaan dan sikap sosialnya ketika menjabat anggota dewan tidak berubah, hal ini semakin mendekatkan dirinya kepada masyarakat, hingga sekarang keharmonisan itu tetap berjalan. H. SS Baginda Tambangan yang kini masih duduk sebagai penasehat Partai Demokrat Kota Padangsidimpuan kepada Waspada, Sabtu (24/12) menyatakan siap untuk maju sebagai calon wali kota asal didukung partainya. Ketua Partai Demokrat Padangsidimpuan memunculkan beberapa nama yang akan diusung partai sebagai partai pemenang Pemilu 2009 yang perolehan kursi empat kursi legislatif cukup satu perahu mencalonkan wali kota-wakil wali kota priode mendatang. Sosokyangditampilkantersebut,H.KhoiruddinNasutionSE,Ketua DPC PD dan Ketua Fraksi Demokrat di DPRD Kota Padangsidimpuan, H.AswarSamsi, SEKetua DPRD Padangsidimpuan, dan H. SS. Baginda Tambangan, mantan Ketua/Pendiri Partai Demokrat di Kota Padangsidimpuan serta mantan anggota DPRD 2004-2009. (a26)
Kapolres Resmikan Kantor BKPM FKPM Desa Kalang Simbara
Kepegawaian Negara Sumut. Acara ini langsung di Buka Bupati Madina H. M. Hidayat Batubara, SEmelaluiSekdaMadinaM.Daud Batubara, MM Kepala BKD Madina Drs. H. Imran Nasution, MM mengatakan, tujuan sosialisasi ini agar paraKepalaSKPDdiMadinatahu dan lebih mengenal PP No. 53 Tahun2010danbisadiaplikasikan dalam tugas sehari-hari. PP. No. 53 ini adalah pengganti PP. No.
30 Tahun 1980, di antara keduanya ada perbedaan. Jadi ini sangat perlu di sosialisasikan agar Kepala SKPD tahu dan menyampaikannya kepada PNS di bawah jajaran masing-masing. Dalam PP. No. 53 Tahun 2010 ini di katakan, pelanggaran terhadap kewajiban masuk kerja dan mentaati peraturan jam kerja sebagaimana yang di maksud dalam huruf a angka 9), huruf b angka 11), huruf c angka 90, di
hitung secara kumulatif sampai denganakhirtahunberjalan,yaitu Januari sampai dengan Desember dalam tahun yang bersangkutan. Dalam hal ini PNS tidak masuk kerja secara terus menerus meskipun telah di panggil 2 kali tetapi tidak hadir, PNS tersebut di jatuhi hukuman disiplin tanpa melalui pemeriksaan dan jenis hukumannya berdasarkan jumlah hari ketidakhadiran secara kumulatif. (c15)
Pesantren Darul Mursyid Rapat Kerja Di Penang PADANGSIDIMPUAN (Waspada): Peningkatan wawasan para pengelola Pesantren Darul Mursyid sangat penting, sehingga target yang diharapkan untuk menjadi pesantren terbaik di Sumatra dapat tercapai sesuai yang direncanakan. Demikian Ketua Umum Yayasan Haji Ihutan Ritonga H. Jafar Syahbuddin Ritonga, SE. MBAkepada Waspada,Sabtu(24/ 12) ketika dimintai tanggapannya sekitar pelaksanaan rapat tahunanDarulMursyidyangdiadakan di Pulau Jerajak Spa and Resort Malaysia yang dimulai, Minggu (25/12). Sebenarnya ada empat alasan,namunyangpalingutama peningkatan wawasan, karena sudah sama kita ketahui bahwa ilmu itu termasuk barang lux. Biarpun biayanya mahal tidak menjadi masalah bagi yayasan, asalkan kemampuan pengelola makin baik. Dan hal utama yang
dibahas menyangkut kemajuan PDM diantaranya, edukatif, peraturan, dan sarana, selain itu menjajaki jaringan kerja sama, karena bagaimanapun kita mengakui kualitas pendidikan di sana sudah baik. Syahbuddin Ritonga, SE, MBA yang sekarang sedang mengambil S3 di USM Malaysia menjelaskan, prestasi yang berhasil dicapai PDM sebenarnya sudah beragam, namun bukan berarti PDM berpuas diri, tapi sebaliknya makin termotivasi mempersembahkanyangterbaik. Menyinggung siswa yang diterima tanpa testing dari PDM ke berbagai perguruan tinggi ternama di tanah air tahun 2011 mencapai 55 persen, sebut Syahbuddin,tentunyatahun2012 harusbisaditingkatkan,danuntuk meraih keinginan itu harus diupayakan peningkatan keilmuan guru, menambah sarana pendidikan, dengan sitem yang
profesional. Rapat yang dipimpin Ketua Umum Yayasan Haji Ihuta Ritonga H. Jafar Syahbuddin Ritonga, SE, MBA diikuti, Ketua Bendahara PendiriYaspenhir Ibu Hj. Riana Siregar, Sekretaris Umum Yaspenhir Bapak Isro Harahap, Wakil Direktur PDM Drs.SyarifuddinNasution,Kepala Madrasah Aliyah (MA) Husnil Walad, S.Sos, Kepala Madrasah Tsanawiyah (Mts) Ali Ibrahim Srg, Spd, Kepala Devisi Keuangan dan Umum Ahmad Supriadi, SE, Kepala Devisi Pendidikan Formal Ahmad Suhaidi Pulungan Spd, Kepala Devisi Pendidikan non Formal Drs. Yusri Lubis, Kepala Devisi SPI dan Litbang Suryadi, Kepala Devisi Pengasuh putra Yusuf Supianto, Kepala DevisiPengasuhPutriHamsimah Srg, Spd, Kepala Pengembangan Umu-ulmu eksak Lailina, Kepala Divisi Humas dan Marketing H. Moratua Naibaho SS.(a26)
APBD Madina TA 2012 Disetujui Rp700 M Lebih PANYABUNGAN(Waspada): AnggaranPendapatandanBelanja Daerah (APBD) Kabupaten Mandailing NatalTA 2012 sebesar Rp700.774.998.953, disetujui melalui sidang paripurna dewan dipimpin Ketua DPRD Madina As. Imran Khaitamy Daulay didampingiWakil Ketua Syafaruddin Ansari Nasution dan Fahrizal Efendi Nasution, Rabu (21/12). Badan Anggaran DPRD Madina dalam laporannya disampaikanIrWildanNasutionmenjelaskan, APBD Madina TA 2012 bertambah Rp25.850.662.726, dari perubahan APBD TA 2011 yang hanya Rp674.924.336.227. “Sementara PAD Madina TA 2012daritargetyangdiajukanoleh pemerintah daerah Rp30 miliar, oleh Badan Anggaran ditetapkan bertambah menjadi Rp45 miliar, yang juga mengalami penambahan Rp15 miliar,” ucapnya. Menurutnya, pembiayaan daerah dengan pengeluaran daerah berjalan seimbang yaitu Rp3 miliar, sehingga jumlah pembiayaan netto menjadi nihil.
Hal ini terjadi pada Dinas Pendidikan,PU,Pertanian,Badan Lingkungan Hidup dan PertamanandanSKPDlainnya.“Badan AnggaranjugamelakukanpenguranganpadabeberapaSKPDyang dipandang belum mumpuni dan urgenuntukmembelanjakananggaran yang diajukan seperti terjadi pada kantor Satpol PP, di mana dari anggaran langsung yangdiajukanRp1,5miliardigeser sebesar Rp300 juta, sehingga belanja langsung kantor itu berubah menjadi Rp1,2 miliar,” paparnya. Penggeseran Rp300 juta lanjutnya, diperuntukkan kepada pos Dispora, Pariwisata Seni dan Budaya untuk biaya rehabilitasi rumah adat yang sebelumnya hanya tertampung Rp100 juta, dan Rp200 juta lagi dialokasikan ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang diperuntukkan untuk pembangunan jalan lingkungan di Gunungtua Jae, Lumban Dolok, Kelurahan Panyabungan II dan Dalan Lidang, masingmasing sebesar Rp50 juta.
Waspada/Dede Basri Hasibuan
Wildan mengatakan, dengan persetujuan DPRD Madina terhadap RAPBD TA 2012 itu, selanjutnya akan disampaikan ke Gubernur Sumatera Utara untuk diverifikasi.APBD akan dievaluasi tim anggaran Pemprovsu sebelum dilakukan penetapan dan pengesahan menjadi Perda dalam rapat paripurna dewan. “Dalam waktu dekat APBD TA 2012iniakandisampaikankepada Pemprovsu untuk dibahas dan dievaluasi, sebelum ditetapkan maupun disahkan dalam rapat paripurna DPRD ,” jelasnya. Bupati Madina HM Hidayat Batubara mengatakan, dengan disetujuinya R-APBD TA 2012 yang menembus angka lebih dari Rp700 miliar, dapat dijadikan momentum strategis untuk peningkatan program pembangunan setahun ke depan. Kita harus menjadikan TA 2012 sebagai tahun perubahan dan perbaikan di berbagai bidang pembangunan melalui pemberdayaan dukungananggaranyang mengalami kenaikan. (a28)
SIDIKALANG (Waspada): Kapolres Dairi AKBPYustan Alfian,Sik. M. Hum mengukuhkan pengurus Forum Kemitraan Perpolisian Masyarakat (FKPM) Desa Kalang Simbara, Kec. Sidikalang, Jumat (23/12).SelainpengukuhanpengurusFKPM,Kapolresjugameresmikan Kantor Balai Kemitraan Perpolisian Masyarakat (BKPM) Desa Kalang Simbara, tepatnya di Komplek perumahan Kalang Simbara Permai. Kapolres dalam arahannya mengatakan, FKPM merupakan mitra polisi, dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan di tengah-tengah masyarakat. Sedangkan BKPM adalah tempatnya para pengurus dan tokoh masyarakat, tokoh Adat, tokoh Agama, tokoh pemuda dan masyarakat lainnya untuk bermusyawarah halhal yang dianggap perlu bagi masyarakat desa itu sendiri. Diharapkan, setelah pengukuhan pengurus dan peresmian kantor dimaksud, semua permasalahan di tengah-tengah masyarakat dapat terselesaikan, sehingga dapat menjadi polisi bagi dirinya. Selain itu, Kapolres menekankan kepada seluruh Kapolsek dan Polmas se Kabupaten Dairi supaya tetap melaksanakan tugas pembinaan kepada pengurus FKPM setiap minggunya. Bahkan Kapolres menegaskan, akan memindahkan anggota yang tidak menjalankan tugas yang sudah diberikanya. (ckm)
Oknum PP Ikut Mengamankan Pam Ops Lilin Toba 2011 BERASTAGI (Waspada): Menyambut Hari Natal,danTahunBaru2012dikotawisataBerastagi, Kab. Tanah Karo, Pam Ops Lilin Toba 2011 sudah berjalan lancar. Pengamanan dari pihak Sat Lantas Tanah Karo, di Pos Lantas Berastagi, tepatnya di Jl. Veteran, simpang tugu perjuangan Satuan Sat Lantas ditemani dua orang oknum dari Pemuda Pancasila (PP). “Hari ini sudah mulai pengamanan Pam Ops LilinToba 2011, sampai 1 Januari 2012. Kita sebagai pihak pengamanan yang berjaga di dalam Pos Lantas Polisi ditemani dari 2 orang dari pihak PP, ikut peduli tentang kelancaran menyambut Natal, dan Tahun Baru 2012,” terang Kapos Berastagi, Ipda M.Yusuf kepada Waspada, Sabtu (24/12) di Pos Lantas Berastagi.
Waspada/Alam Tanjung
WARGA Desa Jago-Jago, Kec. Badiri, Kab. Tapteng secara suka rela bergotong royong memperbaiki jembatan Rambing yang rusak melalui dana masyarakat, Sabtu (24/12).
Perayaan Natal Polres Dairi Meriah
Warga Gotong Royong Perbaiki Jembatan Rambing Si Jago-jago
SIDIKALANG(Waspada):KeluargabesarPolresDairi,mengadakan pesta Natal, Senin (19/12) sore, bertempat di halaman Mapolres. Acara itu, terlihat meriah dihadiri unsur Muspida, tokoh agama, OKP dan masyarakat diperkirakan mencapai seribuan orang. Ketua panitia AKP D. Sihotang melaporkan, terselenggaranya perayaan Natal keluarga besar Polres Dairi atas petunjuk dan arahan dari Kapolres termasuk dukungan dari berbagai pihak. Kapolres AKBPYustan Alpiani, dalam sambutanya mengatakan, tujuan perayaan Natal itu, agar semua anggota Polres Dairi meningkatkan iman dan menjauhkan diri dari perbuatan dosa. Tanpa iman, sangat sulit melaksanakan tugas dengan jujur. Yustan Alpiani mengimbau agar polisi dapat menjadi teladan serta membangun kemitaraan dengan masyarakat. Dia juga berterimakasih, atas kehadiran masyarakat dalam acara itu. Praeses HKBP Sidikalang, Pdt. P. Nainggolan dalam kotbahnya meminta agar masyarakat dapat membantu Polri dalam meningkatkan Kambtimas. Pada intinya, Nainggolan berharap agar mengasihi sesama teman dan mendekatkan diri kepada Tuhan.(a20)
BADIRI,Tapteng (Waspada): Akibat tidak adanya perhatian dari Pemkab Tapteng memperbaiki jembatan Rambing yang rusak menghubungkan ke Desa Sijago-jago, akhirnya warga melakukan gotong royong secara suka rela, Sabtu (24/12). Menurut warga, jembatan RambingyangdibangunPemkab Tapteng sekitar 2 tahun lalu sudah banyak yang rusak dan dikhawatirkan akan memakan korban jiwa. “Sementara perhatian dari PemkabTapteng tidak ada tandatanda perbaikan secara suka rela warga melakukan gotong rotong
demi keselamatan pengguna jembatan,” terang Hutapea. N. Hutapea sangat menyayangkan hal itu, karena seharus PemkabTapteng mempriorotaskan pembangunan jembatan tersebut, di mana menurut warga sejak dibangun belum pernah diperbaiki. “Secara logika saja, jembatan dibangun baru sekitar 2 tahun kok cepat rusak dan ini harus menjadi perhatian penegak hukum untuk mengusutnya apakah standar bangunan sudah sesuai atau menyalahi”, imbuh N. Hutapea.
Nuruddin mengaku salut atas atensi warga desa Jago-jago secara suka rela bergotong rotong memperbaiki jembatan walaupun dengan dana yang cukup besar namun mampu berbuat. Pada kesempatan tersebut warga berharap agar Bupati Tapteng peduli dengan nasib masyarakat yang tinggal di daerah terpencil, dimana sejak dilantik belum ada tanda-tanda perubahan melainkan banyak melakukan kegiatan serimonial dan memutasi sejumlah pejabat. (a24)
Sementara Ketua MPW PP Sumut, Anuar Shah, melalui Ketua MPC PP Kab. Karo, Drs. Joy Harlim Sinuhaji, didampingi Wakil Sekretaris Makmur Sembiring k mengatakan, sesuai dengan rapat kordinasi se kecamatan Kab. T. Karo maka pihak PP ikut mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2012 di titik (pos lantas) yang rawan kemacetan, serta tindak kriminalisasi, seperti di Pos Simapang Dolo, serta Pos Lantas Berastagi. “Dua orang dari PP yang berjaga di Pos Lantas yang dianggap rawan kemacetan serta tindak kriminalisasi, dan begitu juga dengan perayaan natal di setiap gereja yang kita anggap tindak kriminalisasinya tinggi akan kita turunkan anggota PP, minimal dua orang,” terang Joy. (c19/a36)
PAD Simalungun Tahun 2012 Ditargetkan Jadi Rp113 M SIMALUNGUN ( Waspada): Bupati Simalungun, Jopinus Ramli Saragih, pada Tahun Anggaran (TA) 2012 optimis mampu menaikkan PendapatanAsliDaerah(PAD)Simalungunhingga Rp113 miliar. Kenaikan ini diperkirakan hampir mencapai 100 persen dibanding target PAD TA 2011 yang hanya Rp58 miliar lebih. Dikatakan, kenaikan target PAD Simalungun pada TA 2012 akan banyak didongkrak dari sumber – sumber pengelolaan kekayaan daerah yangtelahada,sertaakanmenggalisumberlainnya yang berpotensi menambah pendapatan daerah. Selainitu,pihaknyajugaakanmengambillangkahlangkah khusus agar kebocoran pendapatan daerah dapat diminimalisir dengan cara membersihkanjajarannyadarioknumpejabatyangselama ini masih bekerja untuk memperkaya diri sendiri. “Simalungun harus berubah ke arah yang lebih baik. Sesungguhnya, potensi menaikkan PAD itu bisa saja dilakukan hingga lebih daripada yang ada sekarang. Dari masa kepemimpinan saya selama 14 bulan ini, saya mengamati masih banyak oknum pejabat yang tidak transparan atau tidak jujur melaporkan hasil kutipan pajak atau retribusi. Perilaku ini harus dibersihkan dan PAD untuk tahun anggaran 2012 kita targetkan naik menjadi Rp113 miliar lebih,” ujar JR Saragih
Jurtul Kim Ditangkap PEMATANGSIANTAR (Waspada: Seorang pria pengangguran, EF, 27, warga Sei Merbo, Kec. Ujung Padang, Kab. Simalungun diduga menjadi juru tulis (Jurtul) perjudian jenis Kim hingga ditangkap Polsek Bosar Maligas, Polres Simalungun dan dijebloskan ke dalam ruang tahanan. Keterangan dihimpun dan informasi dari Polres Simalungun, Jumat (23/12) menyebutkan EF ditangkap saat menulis judi jenis Kim di dalam rumahnya di Desa Sei Merbo, Kecamatan Ujung Padang pada, Kamis (22/12) pukul 22:00. Saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan, personil Polsek Bosar Maligas menemukan dan menyita berbagai barang bukti dari EF terdiri satu unit HP Nokia type 7210 berisikan angka tebakan Kim, satu unit HP Nokia type 1202 berisi angka tebakan Kim, satu buku tulis berisikan bon utang para pemasang judi Kim, satu lembar kertas notes berisikan rekapan judi Kim dan uang tunai Rp39.000. Kapolres Simalungun AKBP M. Agus Fajar H, S.Ik saat dikonfirmasi Jumat(23/12)menyebutkanEFsudahdiprosesdan ditetapkansebagai tersangka serta ditahan, melanggar Pasal 303 KUH Pidana. (a30)
RATUSAN warga Berastagi, Kab. Tanah Karo memeriahkan Natal yang tepat pada, Minggu (25/12) melakukan pawai Natal, yang dimeriahkan oleh para bocah, remaja, orang tua, dan para jemaat dari berbagai gereja. Pawai dengan menggunakan mobil terbuka, dihiasi pohon natal, serta para pejalan kaki dimulai dari depan Open Stage/Taman Mejuah – Juah, Berastagi, hingga sampai tugu Kol dengan pengawalan ketat dari Polsek Berastagi, dan anggota Pemuda Pancasila (PP).
kepada wartawan, Rabu (21/12). Berbagai langkah akan ditempuh melalui Peraturan Daerah (Perda) yang mendukung peningkatan PAD tersebut, seperti bakal terbitnya retribusi sampah sebesar Rp1000, per KK yang rencana pengutipannya bersamaan saat pembayaran rekening air PDAM Tirta Lihou. “Kita yakin masyarakat Simalungun bijaksana danakanmaumembayarretribusisampahRp1000 per KK. Karena selain untuk kepentingan bersama, dana yang terkumpul nantinya diharapkan akan mampu membangun atau menyediakan infrastruktur di pedesaan. Sedangkan bagi masyarakat miskin tidak dibebani. Meski hanya sekitar 80 sampai 90 persen masyarakat disetiap nagori (desa) yang membayar retribusi sampah, itu sudah lebih dari cukup. Kita yakin dana itu akan mampu menolong pemerintah daerah,” jelas bupati. Sementara Ketua DPRD Simalungun Binton Tindaon, menyampaikan apresiasi kepada bupati sekaitan dengan ditingkatkannya target PAD pada TA 2012 mendatang. Dikatakan, gebrakan yang diambil bupati perlu didukung semua pihak, sehingga diharapkan dengan kenaikan PAD tersebut dapat lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(a29)
Bank Sumut Kabanjahe Resmikan Dua KCP BERASTAGI (Waspada): PT Bank Sumut Cabang Kabanjahe, Kamis (22/12) meresmikan pemakaian dua Kantor Cabang Pembantu (KCP) di kawasan Kecamatan Merek dan di Pasar Kabanjahe. PeresmiankeduaKCPdilaksanakanPimpinan CabangKabanjaheOesmanSinuratdihadiriratusan masyarakat,nasabah,pimpinancabangpembantu dan Muspida yang diwakli Letkol Inf. Sukirman Sulaiman SH, pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah MES, dan Notaris mitra kerja Bank Sumut. Oesman Sinurat, mewakili jajaran Direksi PT. Bank Sumut, mengungkapkan kalau masyarakatdiTanahKaro,sudahikutberpartisipasi memperjayakan Bank Sumut dalam bentuk kemitraan simpan pinjam dan ini sudah menjadi bagian dariVisi Misi Bank Sumut untuk menjadi bank andalan dalam mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah guna meningkatkan taraf hidup masyarakat. Pembukaan kedua kantor ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan terhadap nasabah PT Bank Sumut yang kini sudah memasuki 20.943 orang dan telah menghimpun dana Rp346 miliar dan saat ini telah menyalurkan kredit Rp368 miliar. Disebutkannya pula dengan kebijakan Direksi
Bank Sumut maka ke depan pihak Bank Sumut merencanakan terus menambah jaringan kantor, guna memperluas layanan kepada masyarakat dan tahun depan pula telah direncanakan untuk membuka dua kantor cabang lagi yaitu Tiga Panah dan Tiga Nderket. Dengan adanya penambahan jaringan kantor ini diharapkan mampu mendukung program BPD regional champion yang telah dicanangkan pemerintah dan Bank Indonesia, dengan target pencapaian tahun 2014. Kantorinipulaakanmempermudahpelayanan transaksi bagi nasabah yang mempergunakan perodak tabungan (Martabe, Simpeda, Makbul ), deposito, dan giro, layanan transfer, layanan pembayaranrekeninglistrik,telepon,transaksiantara kantoryangterhubungsecaraonlinedenganseluruh jaringan Bank Sumut di Sumatera Utara maupun Jakarta, maupun kota lain dalam rangka kerjasama antara BPD Net Online, ungkap Oesman. Masyarakat Kecamatan Merek Berman Sipayung mengatakan dibukanya kantor cabang pembantu Bank Sumut di Kecamatan Merek diyakini akan menambah geliat perekonomian masyarakat terlebih lagi disaat memasuki panen raya tomat yang perputaran transaksi uang mencapai ratusan juta.(a36)
Aceh
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Badai Rubuhkan Kedai, Tiga Warga Tertimpa
Pengusaha Pangkalan Minah Minta Ditinjau SUBULUSSALAM (Waspada): Terkait penangkapan agen minyak tanah (minah) bersubsidi berinisial A, 29 ( Waspada, Sabtu, 24/12), sejumlah kalangan minta kebijakan pihak berkompeten untuk meninjau keberadaan pengusaha pangkalan di sana. Pasalnya, dari jatah dua drum menjadi enam drum, di sisi lain fenomena antrian panjang pembeli mitan di pangkalan setiap kali turun tak pernah sepi, dinilai bagai lingkaran setan. “Tak mungkin hanya pengecer A yang bermain untuk mendapatkan enam drum dari jatah yang hanya dua drum. Pihak pangkalan (pengusaha-red) tentu perlu diselidiki, apa, bagaimana dan sampai sejauhmana terlibat dalam aksi itu,” tandas Syahril Tinambunan, sembari menyerahkan press relis kepada Waspada, Minggu (25/12). Syahril pun menilai kalau fakta antrian panjang setiap kali mitan turun ke sana menjadi salah satu indikator kalau ada yang tak beres. “Antrian warga hanya untuk mengisi jerigen kadang seharian penuh acap terjadi, tetapi kenapa yang enam drum bisa lolos,” tandas Syahril heran. (b28)
Misa Natal Di Aceh Aman MEULABOH (Waspada): Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh Irjen Pol Iskandar Hasan menyatakan, misa dan perayaaan natal bagi umat Kristiani di Aceh berlangsung aman. Meskipun demikian aparat kepolisian yang dibantu TNI, Stapol PP dan instansi terkait tetap melakukan pengamanan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Aceh. Kapolda menyatakan hal itu usai silaturahmi dengan tokoh masyarakat dari tiga kabupaten yakni Aceh Jaya, Aceh Jaya dan Nagan Raya yang berlangsung di Join Kupi Kota Meulaboh, Sabtu (24/12) malam. Menurut Kapolda, di Aceh ada tiga kabupaten yang perlu peningkatan kewaspadaan pada saat perayaan natal seperti ini yakni Kota Banda Aceh, Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Tenggara karena ketiga daerah tersebut terdapa gereja. Sedangkan di kabupaten lain tidak ada. Pastur Romo Alex Dirdja yang memimpin misa malam natal di Gereja Katolik Hati Kudus kepada Waspada mengatakan, tidak ada persoalan dengan perayaan Natal di Banda Aceh. “Masyarakat Banda Aceh dapat menerima kehadiran umat Kristiani di daerah mereka. Mereka bisa hidup berdampingan dengan rukun dan damai,” ujarnya. (b05/cb06)
Waspada/Muhammad Riza
BEGINILAH kondisi kios kedai tempel ban motor milik Pardan warga Desa Gajah Aye, Kecamatan Pidie, Pidie yang rubuh akibat diterpa hujan badai terjadi, Sabtu (24/12) malam. Meski puingpuing bangunan itu sempat menimpa tiga warga yang berlindung di dalamnya. Namun tidak menimbulkan korban jiwa. Minggu (25/12).
Karyawan PDAM Tiga Bulan Tak Dibayar Gaji Tunggakan 7 Kecamatan Rp1 M IDI (Waspada): Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Persada Cabang Lhoknibong, Kabupaten Aceh Timur, mengaku tiga bulan tidak menerima gaji. Kondisi tersebut terjadi ketika tarif rekening PDAM setempat naik.
Waspada/Ibnu Sa’dan
INILAH kondisi jalan T.Chik Ditunong, kondisinya masih berdebu karena belum dilakukan pengaspalan, padahal kontrak kerjanya sudah berakhir pada 20 Desember 2011 lalu. Foto ini direkam, Minggu ( 25/12).
Kontrak Sudah Berakhir, Proyek Jalan T Chik Ditunong Belum Rampung LANGSA (Waspada): Warga Gampong Jawa Tengah Kecamatan Langsa Kota mempertanyakan pengerjaan proyek jalan di Jl. T. Di Tunong, karena meskipun kontraknya telah berakhir pada Tanggal 20 Desember lalu, namun pelaksanaan pekerjaan fisiknya belum juga rampung dikerjakan. Menurut warga, Minggu, (25/12), pasca berakhirnya kontrak kerja proyek, beberapa hari lalu terlihat pihak rekanan masih melakukan penghamparan tambahan batu bascoast tepatnya di kawasan depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Langsa. Padahal pada plank proyek yang tertancap di lokasi dan tidak dituliskan berapa nilainya, namun hanya tercamtum sumber anggaran berasal dari dana hibah pusat tahun 2011 dengan nomor kontrak 09/SPK/620/Hibah/BM/2011, volume 1 kegiatan dan dimulai sejak 22 September 2011, harusnya selesai pada 20 Desember 2011 lalu yang pelaksananya adalah CV.Rambaco. Dengan belum rampungnya pengasapalan jalan itu sehingga pada waktu hujan turun kondisi badan jalan menjadi becek dan ketika kering jadi berdebu, kedua keadaan tersebut menjadi keluhan wargat, terutama pada kondisi berdebu yang sangat mengkhawatirkan untuk kesehatan. Firdaus yang akrab disapa Bang Iik, selaku tokoh masyarakat Kota Langsa, menyesalkan lambannya pengerjaan proyek pengaspalan jalan utama bagi masyarakat yang tidak tepat waktunya. Dia juga heran, kenapa bisa terlambat padahal letak lokasi proyeknya berada di perkotaan bukan di daerah terpencil yang mungkin banyak kendalanya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Langsa, Ir Mahyeddin ketika dikonfirmasi, dengan singkat menjawab, ‘’ semua proyek di Kota Langsa akan selesai dikerjakan dalam beberapa hari ini.’’ Soal adanya keterlambatan, menurutnya, karena selama ini tidak bisa kerjakan akibat hujan. (b20)
“Ketika tarif rendah gaji kami lancar setiap bulan, meski itu dibayar setelah selesai kami bekerja satu bulan. Tapi setelah tarif air naik sekitar setahun yang silam kini gaji kami tersendatsendat, bahkan tiga bulan terakhir belum dibayar sampai dengan sekarang,” tutur salah seorang karyawan PDAM Tirta Persada Cabang Lhoknibong Minggu (25/12). Diungkapkan hal itu karena prihatin dengan karyawan di PDAM, dimana para karyawan bekerja ekstra tanpa menerima gaji selama tiga bulan berturut.
“Kami yang bekerja di PDAM semuanya orang susah dan butuh uang untuk keluarga, tapi kenapa kerja kami para karyawan sama sekali tidak dihargainya,” papar sumber lagi. Dirut PDAM Tirta Persada Aceh Timur Faisal melalui Kepala Cabang Lhoknibong Razali ketika dimintai keterangan mengaku, PDAM Tirta Persada Aceh Timur kini seperti lampu teplok yang hidup di dalam angin. “PDAM jino lagee panyot lam angen—PDAM kini bagai lampu teplok nyala di angin,” katanya. “Artinya PDAM selama ini sedang dalam perbaikan-perbaikan, baik jaringan air ke rumah pelanggan ataupun jaringan air dari jalan ke perkampungan yang banyak rusak dan perlu diperbaiki,” tutur Razali seraya membenarkan gaji karyawan selama dua bulan belum dibayar. Razali meluruskan, sebenarnya gaji para karyawan dibayar setelah selesai bekerja selama satu bulan. “Artinya gaji karyawan di bulan Desember diba-
yar pada bulan Januari,” sebutnya seraya mengatakan, gaji yang tertunggak adalah bulan Oktober dan November, sementara Desember akan dibayar di bulan mendatang. Segera Dibayar Namun demikian, sambung Razali, pihaknya akan segera menunaikan hak-hak karyawan PDAM khususnya yang berada di bawah PDAM Cabang Lhoknibong. “Pekan depan akan segera kita cairkan, karena itu memang hak karyawan,” tegasnya seraya mengatakan, tersendatanya gaji karena tunggakan rekening PDAM pelanggan yang tinggi. Tunggakan Capai Rp1 Miliar Razali juga menambahkan, tunggakan yang terjadi di tubuh PDAM Cabang Lhoknibong mencapai Rp1 miliar lebih. “Kasadaran pelaanggan dalam menunaikan kewajibannya masih sangat minim, jadi kitra harap ke depan pelanggan melaksanakan kewajibannya, khususnya di tujuh kecamatan dalam wilayah kerjanya.(b24)
1.000 Peserta Ikut Gerakan Cuci Tangan Menuju Aceh Sehat 2015 BANDA ACEH (Wapada): Sebanyak 1.000 anak dan orang tua anak dari sembilan Sekolah Dasar (SD) di Kota Banda Aceh ikut pencanangan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTS) menuju Aceh Sehat dan MDGs tahun 2015. Pencanangan gerakan CTS yang berlangsung, Minggu (25/ 12) di Stadion Lampineung, Banda Aceh, dilakukan Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Ibu DarwatiA.Ganisekaligusmelakukan demo CTS bersama peserta. Kadis Kesehatan Aceh, dr M Yani, M.Kes, PKK menyebutkan sejatinya pelaksanaan CTS se-
dunia itu pada 15 Oktober lalu, namum ingin dilaksanakan secara unik dengan menyatukan momentum Hari CTS, Hari Ibu dan HariKesehatan Nasional. “Ketiga hari itu terjalin hubungan yang sangat erat. Kita harus bekerja keras untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak menuju Aceh Sehat 2015 dan mencapai Mellinium Development Goals (MDGs) tahun 2015,” ujar Yani. MenurutYani, sebagai panitia pelaksana dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Dinkes Aceh, Burhanuddin, mencuci tangan pakai sabun dapat
menurunkan angka kesakitan diare dan berbagai jenis penyakit menular lainnya. Sementara Ketua TP-PKK Aceh, Darwati A. Gani menyebutkan CTS yang dianggap sepele ternyata dapat menghindari infeksi penyakit. “CTS berkonstribusi secara signifikan terhadap berkurangnya kasus infeksi dan penyakit menular,” cetusnya. Karena itu, istri Guberur Irwandi Yusuf ini mengajak semua masyarakat agar mempraktikkan gerakan cuci tangan pakai sabun sebagai bagian dari kehidupan dan pola hidup sehat sehari-hari. (b06)
Kisah Masyittah Di Istana Reot... GAMPONG Labuhan adalah sebuah desa pesisir di Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Lebih 90 persen warga disana bertahan hidup dengan menjadi petani sawah dan berprofesi sebagai nelayan. Kedatangan penulis ke sana ternyata sudah ditunggu sejumlah tokoh masyarakat dan beberapa pemuda. Sosok pria paruh paya yang menyapa penulis sedang duduk menikmati secangkir kopi di sebuah kios warkop simpang jalan ternyata Kepala Urusan (KAUR) Gampong Labuhan, Misbahuddin, namanya. Setelah mengelilingi desa yang sempat dihantam bencana banjir baru-baru ini, penulis tiba-tiba melihat sosok wanita sedang membersihkan ikan persis di samping rumahnya yang ukurannya 2x4 meter itu. Dengan ditemani seorang bocah lelaki, sang wanita itu bagai tak menghiraukan lalu lalang kendaraan di jalan perkampungan itu, termasuk kedatangan penulis yang menjinjing kamera ditangan. “Assalamu’alaikum bu, assalamu’alaikum bu, assalamu’alaikum bu,” sapa penulis
tiga kali. Karena jauh dikira salam penulis bukan untuknya. Namun salam yang ketiga dijawabnya “Alaikumussalam, pioh—singgah,” jawabnya. Usai memperkenalkan diri, Masyittah sambil membersihkan ikan mengaku, akibat banjir baru-baru ini dirinya tidak kurang dari lima kali mengungsi ke rumah ibunya di desa tetangga. Tetapi tiba-tiba penulis iba dengaan kisah Masyittah yang secara jelas menceritakan kehidupannya selama setelah menikah dengan seorang pria asal Panton Labu, Aceh Utara. Kemandirian membina rumah tangga bersama suaminya terkesan tak akan menyerah, meski harus di sebuah gebuk reot yang hampir rubuh. “Bah pih neu kalon lagee weu kameng reuloh, bak kamoe nyo saboh istana cinta,” ujar Masyittah dalam bahasa Aceh asli ketika ditemui Waspada di rumahnya, Jumat (23/12). Artinya, biarpun anda melihat seperti kandang kambing yang telah rusak, tapi bagi kami ini adalah sabuah istana cinta. Sebuah kalimat yang sempat keluar dari mulut Masyittah seolah menyimpang beribu makna. Bola matanya yang berbinar-binar meninggalkan pesan bahwa keluarga itu siap menahan hidup tanpa harus bersenang-senang di atas pen-
B7
deritaan orang lain. Meskipun hidupnya tak lebih dari seorang fakir, namun bersama empat anaknya Masyittah bersama suaminya Amri AB yang bekerja sebagai pedagang ikan keliling siap mengarungi lautan hidup ini hingga akhir hayatnya. Bagi Masyittah anak sebagai amanah mampu dijaga dan dididik hinggaa menjadi anak yang berguna bagi orangtuanya, bangsa dan negara serta agama. Sehari-hari Masyittah sama sekali tidak bekerja, dengan doa dan harapan pekerjaan yang dijalankan suamianya diridhai Allah dan keutungan yang didapatkan bisa untuk membeli segala kebutuhan rumah tangga lainnya. “Jika dihitung-hitung, keuntungan hasil dijual ikan tidak seberapa, tapi apa boleh buat, lapangan kerja lainpun tidak ada,” tutur Masyittah sambil menyucikan ikan. Dia menyebutkan, meski sekeluarga terkadang harus makan sehari dua kali (tanpa sarapan pagi— red), namun anak-anaknya tetap sekolah layaknya anakanak tetangga yang kehidupannya berada pada titik berkecukupan. Masyittah mengaku, empat jiwa yang menghuni rumah berkuran 3 x 4 m2 itu di malam hari terkadang harus menahan kedinginan yang begitu dalam, sebab dinding rumahnya yang
SIGLI (Waspada): Tiga warga Desa Gajah Aye, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie,Ali Akbar, 20, Zainal, 18 dan Asep, 16, tertimpa reruntuhan kios kedai tempel ban motor milik Pardan bin Nurdin terletak di desa setempat. Sabtu (24/12) sekira pukul 19:15. Peristiwa itu terjadi pada saat hujan badai mengguyur daerah pesisir itu. Kendati begitu, ketiganya selamat karena bangunan kios itu terbuat dari atap pelepah rumbia dan berdindingkan kayu-kayu berukuran kecil. “ Mereka hanya mengalami luka lecet dan memar serta benjolan-benjolan kecil di kepala. Tidak parah,” kata Pardan, pemilik kedai kepada Waspada, Minggu (25/12). Menurut Pardan, saat peristiwa hujan disertai badai itu terjadi, ketiga orang itu tidak bisa kembali ke rumah. Mereka memilih mengurung diri di dalam kedai tersebut sambil menunggu hujan mereda. Namun naas bagi mereka, karena hujan deras disertai angin kecang menyebabkan kios kedai miliknya itu rubuh dan menimpa mereka di dalam. “ Akibat peristiwa bencana alam ini, saya menderita kerugian sekira Rp 20 juta lebih. Amatan Waspada, kemarin kedai itu roboh dan puing-puingnya sempat menutup badan jalan lintas Gampong Baro-Pasie Rawa. Namun, Pardan selaku pemilik kedai dibantu beberapa warga setempat bergotongroyong membersihkan puning-puing bangunan kedai tersebut ke tepi jalan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie, Apriadi, S.Sos kepada Waspada, Minggu (25/12) pagi membenarkan ekses hujan yang terjadi pada, Sabtu, malam telah menyebabkan satu unit kios kedai milik
Pardan warga Gajah Aye rubuh diterpa angin kencang yang disertai hujan lebat. Namun dalam situasi itu tidak menyebabkan korban jiwa. Apriadi menjelaskan, peristiwa itu bukan kewenangan langsung pihaknya, karena tidak termasuk kategori bencana alam parah. Musibah semacam itu cukup ditangani pimpinan desa setempat dan kecamatan. Namun apabila membutuhkan, kendaraan alat berat untuk membersihkan puing-puing lkadai itu, pihak kecamatan setempat dapat melaporkan kepada bupati, dan bupati nantinya akan memerintahkan pihaknya untuk berkoordinasi dengan dinas terkait menghandirkan kendaraan alat besar. “ Jadi saya pikir masyarakat jangan terlalu panik. Kalau musibah itu bisa ditangani masyarakat setempat karena tidak terlalu parah tidak perlu ditangani oleh BPBD. Karena BPBD menangani kasus-kasus bencana alam yang sifatnya besar, seperti kebakaran rumah di Delima dan banjir bandang di Tangse” demikian Apriadi. Terkait dengan hujan deras yang terjadi pada Sabtu, malam (24/12) itu Apriadi menyampaikan pihaknya belum mendapat laporan dari camat-camat di seluruh Pidie menyangkut peristiwa banjir. Meskipun begitu, ia tidak memungkiri saat hujan deras itu turun beberapa kecamatan sempat tergenang banjir disebabkan meluapnya Daerah Aliran Sungai (DAS), namun setelah hujan reda air kembali surut dan kondisi kembali normal. “ Tadi malam saja kota Sigli tergenang air saat hujan turun. Tetapi setelah itu air yang sempat menggenangi jalan-jalan protokol di dalam Kota Sigli kembali surut, dan sekarang sudah normal kembali” tandas Apriadi. (b10)
Di Aceh Tamiang, 36 Orang Tewas Laka Lantas 88 Tersangka Kasus Narkotika KUALASIMPANG (Waspada): Sebanyak 36 orang tewas merenggang nyawa di jalan raya akibat kecelakaan lalu lintas ( Laka Lantas) di wilayah hukum Polres Aceh Tamiang dan 88 orang tersangka terlibat dalam kasus narkotika jenis daun ganja dan sabu-sabu. Demikian Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Drs Armia Fahmi didampingi Kabag Ops Polres, AKP Muliady di Ruang Rapat Polres setempat, Sabtu (24/12) “ Ada 36 orang yang meninggal dunia siasia akibat laka lantas pada tahun 2011 di Aceh Tamiang. Hal itu terjadi akibat tidak disiplin berlalu lintas dan kelalaian sehingga terjadi laka lantas di daerah ini, “ kata Armia. Kapolres Aceh Tamiang merincikan kasus laka lantas yang terjadi pada Januari 2011-23 Desember 2011 tercatat jumlah kasus ada 60 kasus, meninggal dunia 36 orang, luka berat 56 orang,luka ringan 62 orang, kerugian materi Rp193.300.000,-, ranmor yang terlibat 94 unit, jumlah tahanan 1 orang, jumlah pengemudi 86 orang, sedangkan penyelesaian kasus ada 6 kasus yang P21 , SP3 tercatat 20 kasus,secara adat 29 kasus, sidik 2 kasus dan lidik 2 kasus. Armia yang tidak menyebutkan angka yang meninggal dunia akibat laka lantas sebagai perbandingan kasus laka lantas yang terjadi pada tahun 2010 dengan laka lantas tahun 2011 itu pada kesempatan itu merincikan Pada tahun 2010 tercatat 58 kasus laka lantas, selesai 54 kasus atau 93 persen, sisa 4 kasus, kerugian materi Rp134.000.000,- sedangkan pada tahun 2011 ada 60 kasus, selesai 56 kasus ( 93 persen), kerugian materi Rp193.000.000,Kapolres Aceh Tamiang itu juga memaparkan angka pembanding data 4 kasus kasus atensi pada bulan Januari hingga Desember 2010 dan Januari hingga 23 Desember 2011. Keempat kasus yang menjadi atensi Polres Aceh Tamiang yaitu kasus curanmor, kasus Korupsi, kasus illegal logging dan kasus narkotika. Menurut Armia, kasus curanmor pada tahun 2011 tercatat ada 74 kasus dan 13 kasus selesai, tercatat 19 orang tersangka dan jumlah barang bukti 16 unit sepedamotor ( sepmor) yang diamankan Polres Aceh Tamiang, sedangkan pada tahun 2010 tercatat 74 kasus curanmor dan berhasil diselesaikan 13 kasus. 3 Kasus Tipikor Armia juga mengungkapkan pada tahun 2010 tercatat ada 3 kasus Tindak pidana korupsi (Tipikor) dan semua kasus tersebut selesai sampai ke meja hijau, sedangkan pada tahun 2011 tercatat ada 2 kasus yang selesai sampai pada proses hukum di meja hijau. Kasus Tipikor pada tahun 2011 yang telah ditetapkan tersangkanya oleh Polres Aceh Tamiang yaitu kasus dugaan tipikor pada proses pengadaan barang dan jasa kontruksi Dinas PU Kab.Aceh Tamiang sumber dana APBK / DAK dan Otsus Tahun Anggaran 2009 yang diduga ada indikasi kerugian negara sebesar Rp 71.705.584 tersangkanya Mahmuddin,ST bin Sehat ( Ketua Panitia Tender Tahun Anggaran 2009) di Dinas PU Kab.Aceh Tamiang. Kemudian, lanjut Armia, kasus dugaan
Tipikor pada pelaksanaan pekerjaan saluran pembuangan ( drainase) di Desa Lubuk Batil, Desa Tumpok Tengoh, Kecamatan Bendahara, Kab. Aceh Tamiang yang telah ditetapkan tersangkanya yaitu M Sadli Beth bin H Baital Ibrahim sebagai rekanan dan Zulkifli,ST bin Ahmad sebagai PPTK Proyek. “ Kalau nanti cukup bukti-bukti dan keterangan saksi, maka akan ada tersangka baru yang disebut-sebut ikut terlibat dalam proyek asal jadi , penggunaan material tidak sesuai dengan bestek dan penarikan uang proyek tidak sesuai dengan progres fakta di lapangan. Bisa saja dia kita tetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan Tipikor yang merugikan negara sebesar Rp343.689.732.22,- sesuai dengan hasil audit BPKP Aceh,” tegas Armia. Armia menyatakan pada tahun 2010 Polres Aceh Tamiang mendapat penghargaan karena berhasil menangani kasus Tipikor melebihi dari yang ditagetkan yaitu ditargetkan 2 kasus, tetapi yang berhasil dituntaskan 3 kasus, makanya Polres Aceh Tamiang masuk 10 besar Polres di Indonesia yang mendapat penghargaan. Sedangkan pada tahun 2011 walaupun baru 2 kasus yang telah dituntaskan, namun hal itu sudah sesuai dengan yang ditargetkan dan masih ada kasus dugaan tipikor lainnya yang sedang dilidik Polres Aceh Tamiang, termasuk kasus dugaan mark-up pengadaan tanah untuk kampus Politeknik Aceh Tamiang yang menggunakan anggaran bersumber dari APBA Provinsi Aceh senilai Rp31,5 miliar. “ Kasus dugaan tipikor pengadaan lahan tanah kampus Politeknik senilai Rp31,5 miliar sedang kami tangani berkoordinasi dengan Polda Aceh, kasus ini akan kami usut terus sampai tuntas,” tegas Armia. Illegal Logging Kapolres juga memaparkan kasus atensi lainnya yaitu kasus illegal logging pada tahun 2010 tercatat ada 10 kasus dan semuanya selesai, sedangkan pada tahun 2011 tercatat ada 4 kasus dan semuanya juga selesai. Armia juga memaparkan kasus atensi yang lain yakni kasus narkotika tahun 2011 tercatat ada 63 kasus, rinciannya yaitu kasus narkotika jenis sabu-sabu tercatat ada 40 kasus, barang bukti yang diamankan 11.00 gram dan 48 tersangka, sedangkan kasus narkotika jenis daun ganja tercatat ada 23 kasus, barang bukti yang diamankan sebanyak 30.85918 Kg, 40 orang tersangka. “ Sedangkan pada tahun 2010 tercatat ada 87 kasus narkotika dan 87 kasus selesai semuanya ditangani,pada tahun 2011 tercatat ada 63 kasus dan 53 kasus yang telah selesai, berarti ada trend penurunan kasus narkotika sebesar 38 persen,” rincinya. Dengan demikian, kata Armia, perbandingan Guantibmas kasus atensi pada tahun 2010 jumlah perkara atensi tercatat 174 perkara dan selesai 113 perkara, sisa/tunggakan 61 perkara, sedangkan pada tahun 2011 tercatat perkara atensi sebanyak 143 perkara dan 72 selesai , sisa/ tunggakan 71 perkara,sehingga terjadi penurunan kasus atensi yang persentasenya mencapai 17 persen dan situasi tetap kondusif di Aceh Tamiang. (b23)
Dua Kasus Besar Di Bireuen Belum Terungkap Waspada/Muhammad H. Ishak
MASYITTAH bersama anaknya Abdul Aziz ketika berada di samping rumahnya usai membersihkan ikan, Jumat (23/12). desa setempat sudah pernah terbuat dari papan biasa terlihat menawarkan pembangunan bolong-bolong. Atap rumahnya rumah, namun karena tidak yang terlihat usang dan seperti memiliki tanah sehingga rukaca (robek dan tembus ke ang- mahnya yang menjadi haknya kasa—red) membuat Masyittah dialihkan ke kaum dhuafa lain. harus membangunkan anakEmpat anaknya yakni, Zuhanaknya dan duduk disusud ru- ra (Kelas IV SD), Nazira (Kelas mah menunggu redanya hujan, III SD), Abdul Aziz yang usianya meski tempat tidurnya basah lima tahun serta anak bungsuterkena tetesan air hujan. nya bernama Siti Safura yang Tak hanya sebatas basah baru berusia 1,4 tahun. Tak ada tempat tidur, namun beras yang manusia yang tidak iba melihat dibeli sebambu setiap dua hari kondisi keluarga itu, namun dari sekali juga kerap basah, karena kalimat demi kalimat yang lantai rumahnya berkeramik diucapkannya seolah menyimtanah. “Beginilah kehidupan pan makna, dirinya tak akan kami pak, inipun rumah kami menyerah meski harus hidup buat menumpang di tanah di sebuah gebuk reot. orang,” terang Masyittah seraya Muhammad H. Ishak mengaku, selama ini aparatur
BIREUEN (Waspada): Puluhan atau 60 persen dari sekitar 680 kasus yang terjadi di wilayah hukum Polres Birreuen atau yang ditanganinya selama 2011 telah diselesaikannya. Namun, 40 persennya lagi masih dalam tahap penyelidikan dan tetap akan diungkapkannya, sehingga semua kasus tersebut dapat diselesaikan sesuai dengan ketentuan. demikian Kapolres Bireuen AKBP Yuri Karsono, SIK yang didampingi Dandim 0111/ Bireuen, Letkol Inf. M Arfah dan Kapolsek Kota Juang Iptu Syamsul, SH, dalam acara Saweu Keude Kupi, di warung kopi, Bina Ata Kana, Simpang Arjun, Kota Bireuen Jumat (23/12) malam yang ikut dihadiri Ketua MPU Bireuen Tgk Hanafiah, Asisten I Setdakab Bireuen, Drs Murdani, Muspika Kota Juang, Jeumpa, Kuala, Juli, Peudada serta Keuchik, Tuhe peut, masingmasing kecamata sekaligus menjawab pertanyaan Keuchik Paloh Seulimeng, Baharuddin saat itu yang menanyakan tentang hal itu. Menurut Kapolres, ratusan kasus yang terjadi di Bireuen selama 2011 tersebut mencakup berbagai jenisnya, seperti kasus narkoba dan berbagai kasus kriminal lainnya. Namun, 40 persen yang belum terungkap dua diantaranya yaitu kasus penembakan mantan kombatan
Cage alias Amirudin alias Saiful,42, di depan Wakop Gurkha beberapa waktu lalu dan kasus perampokan Kantor Pos Jeunieb. Namun, katanya lagi dua kasus besar merupakan PR bagi pihaknya dan sekarang terus diupayakan untuk mengungungkapkannya, namun tidak dijanjikan berapa lama, karena untuk mengingkapkan dua kasus besar itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, namun pihaknya juga tidak tinggal diam untuk terus menguak dan mengungkapkannya. Dalam kesempatan itu, Kapolres mengharapkan kepada masyarakat di Bireuen supaya jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu yang dapat merusak situasi kamtibmas di Bireuen. “Damai ini harus kita pelihara dan jaga bersama. Dengan adanya keterpaduan dan kekuatan melalui kerjasama antara TNI-Polri dan kompo-nen masyarakat tindakan-tindakan menganggu kamtibmas dapat kita tangkis bersama juga,” jelasnya panjang lebar seraya mengharapkan kepada Asisten I Setdakab Bireuen, dapat memfasilitasi dalam rangka mempresentasikan penanganan kasus, di Pemkab Bireuen, sehi-ngga pihak Muspika dapat mengetahuinya dan dapat menjelaskan kepada masyarakat. (cb02)
Aceh
B8
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Wariskan Pesan Tsunami Beragam cara dilakukan warga Aceh yang menjadi korban Tsunami agar peristiwa itu terkenang sepanjang masa. Peristiwa maha dahsyat yang terjadi tujuh tahun lalu, hingga kini masih terus diperingati oleh Pemerintah Aceh dengan harapan masyarakat Aceh dan dunia tidak melupakan peristiwa yang terjadi di penghujung 2004 itu.
Waspada/Muhammad Zairin
BOAT di atas rumah di Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh menjadi objek wisata tsunami.
Tujuh Tahun Di Makam Syiah Kuala SUARA ombak terdengar riuh membentur batu besar di pinggir pantai Desa Deah Raya, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh. Deburannya masih sama seperti tujuh tahun silam. Berbuih dan basah. Jumat kemarin, matahari belum tepat di kepala saat seorang penziarah shalat persis di samping makam utama. Dia shalat sunnat melepas kaul. Di depannya terbujur makam yang diyakini milik ulama besar Aceh; Syiah Kuala. Ulama yang bernama asli Syeikh Aminuddin Abdurrauf bin Ali Al Fanshury As Singkily itu berada di bawah cungkup besar, beratap merah bata. Belasan tiang di dalam juga dicat dengan warna sama. Namun, bangunan cungkup itu lebih dominan warna kuning. Sedang cat sejumlah bangunan lainnya mulai pudar. Pagar kompleks sudah selesai dibuat. Sebagian belum diberi
pewarna. Sejumlah pria dewasa masih sibuk mengaduk semen dan batu bata. Tiga pekerja lainnya masih mengukur lantai berpaving blok yang belum tuntas dikerjakan. Beberapa batang pohon yang sudah ditanam ikut diberi pagar pembatas. Di tengah hembusan angin laut yang terasa asin, kompleks itu tak sepi penziarah. Suara ombak jelas terdengar meski sudah dibatasi breakwater (batu pemecah ombak). Ombak itu juga yang 2.555 hari silam dihumbalang gelombang raya; tsunami. Semua bangunan menjadi rata. Ombak raksasa yang menghempas pantai Aceh itu terjadi 84 bulan silam; 26 Desember 2004. Kendati sudah melewati 61.320 jam, kompleks yang diklaim sebagai kawasan wisata spiritual masih ‘terlantar. Padahal tujuh tahun sudah. Dikelola Yayasan Ketua Yayasan Syiah Kuala, Machmud Ika menyebutkan, di areal kompleks seluas 2,6 hektare itu terdapat 42 nisan lain, selain makam Syiah Kuala.
Nisan-nisan tersebut tak lain makam para sahabat dan murid Syiah Kuala. Pasca tsunami, makam Syiah Kuala dipugar menjadi lebih indah oleh Pemerintah Pusat dengan membangun cungkup dengan dana sebesar Rp1,4 miliar. Pihak Pemerintah Aceh melalui Dinas Tata Kota dan Pemukiman, juga telah membagun balai dengan dana Rp1,4 miliar. Menurut ahli waris makam, ketika Azwar Abubakar menjabat Pelaksana tugas Gubernur Aceh, dia pernah menyatakan, Pemda telah menyediakan dana Rp1,5 miliar untuk merehab makam tersebut dan bangunan lainnya. Begitu pula dengan Departemen Sosial juga sudah menyediakan dana Rp1,4 miliar untuk membangun cungkop (rumah) Makam Syiah Kuala dan Badan Rekontruksi dan Rehabilitasi (BRR) Aceh-Nias juga menyediakan dana Rp818 juta untuk membuat pagar. Namun, faktanya tak seindah dan semegah angkaangka yang berjumlah miliaran
itu. “Sekarang yang bangun itu Pemko Banda Aceh. Katanya ada dana Rp500 juta. Tapi pembangunannya tak sesuai harapan pihak yayasan,” ujar Mahmud. Katanya, sebagai ahli waris dia merasa gerah dengan sikap pemerintah, karena tidak memakai masterplan yang sudah dirancang sendiri pihak yayasan. “Semua jadi kacau balau, mereka membuat denah sendiri tanpa diskusi dengan kita,” ujarnya. Menurut Mahmud, program rehabilitasi kompleks makam sudah keluar dari kepatutan. “Desainnya tak sesuai lagi. Tapi apa boleh buat,” kata Mahmud yang ikut mengucapkan terima kasih atas bantuan pengusaha Malaysia. Jejak Syiah Syiah Kuala merupakan salah seorang ulama besar yang berjasa dalam penyebaran Islam di Aceh pada 1001 Hijriah atau 1591 Masehi. Ia meninggal malam Senin, 23 Syawal 1106H atau 1696M dalam usia 105 tahun. Semasa hidupnya ulama
tersebut menjadi Khadi Malikul Adil pada saat Aceh diperintahkan para sultanah. Sejarah mencatat, Syiah Kuala dulu menjadi semacam Menteri Kehakiman di era pemerintahan sekarang, pada empat sultanah. Mereka adalah, Safiatuddin Syah memerintah pada 10501086 H (1641-1675 M), Nakiatuddin Syah 1086-1088 (16751678), Zakiatuddin 1088-1098 (1678-1688) dan Kamalatsyah 1098-1109 (1688-1699). Nama Syiah Kuala diabadikan menjadi nama perguruan tinggi negeri yakni Universitas Syiah Kuala (Unsyiah). Kearifannya juga termaktub dalam pepatah; adat bak po teumeuruhom, hukum bak Syiah Kuala. Karena keangungan nama Abdurrauf as-Singkily, maka penziarah bisa datang dari mana saja, seperti Turki, Malaysia, Brunei Darussalam, Pakistan, Arab, dan bahkan Polandia. “Orang luar Aceh, seolah belum tenang jika belum datang k e m a k a m i n i ,” t u t u p Machmud. Munawardi Ismail
Berkat Berita Waspada, Zahrina Diketahui Selamat Dari Amukan Tsunami SETELAH mendengarkan kisah Zahrina Salhan yang selamat dari tsunami, penulis me-rangkai berita di Harian Was-pada. Keesokan harinya, gadis cilik itu dijemput setelah keluarganya dari Jepang membacakan berita melalui website. “Yang di Jepang itu namanya Om Juli, Om tadi juga menelpon lagi menanyakan kondisi saya dan Abang Furkan. Om Juli adalah teman dekat ayah sewaktu di Jepang,” ungkap Zahrina sehari kemudian. Kisah itu terjadi akhir tahun 2004 lalu. Ketika tsunami memporak-poranda-
kan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Mantan murid Sekolah Dasar Mikage, Kobe di Jepang itu, berhasil diselamatkan Muzakkir dan Mila, warga Desa Lampulo, Banda Aceh. Selanjutnya Zahrina dibawa pulang ke Gampong Rawang Itek, Jambo Aye, Aceh Utara oleh suami istri tersebut dan dititipkan di rumah ibu Latifah, 78. Tokoh masyarakat setempat, Jufri Lida, kemudian membawa korban ke Kantor Perwakilan Waspada Aceh Utara di Lhokseumawe guna diberitahukan kepada masyarakat tentang Zahrina yang kedua orang tuanya tidak ditemukan. Anak kehilangan orang tua dan juga sebaliknya, selalu menjadi bahan tulisan para wartawan kala itu. Pengalaman penulis, tidak jarang mereka mencucurkan air matanya ketika menjelaskan tentang ciri-ciri anggota
keluarga yang hilang. Setelah itu, harapan besar disampaikan agar bagi yang melihatnya dapat menghubungi mereka. Di antara harapan itu ada yang berhasil. Namun tidak sedikit yang gagal, mungkin karena memang korban sudah meninggal dunia. Di antaranya Yuliana Hariani, 19. Sampai hari ke-9 musibah gempa dan gelombang pasang tsunami, mahasiswi Teknik Kimia Unsyiah itu tidak ditemukan. Keluarganya dari Gampong Alue Drien, Landing, Lhoksukon, Aceh Utara datang ke Kantor Perwakilan Waspada Lhokseumawe, meminta dipublikasikan kepada masyarakat mengenai musibah yang menimpa anaknya. Saat kejadian, Yulina Hariani kost di Perumnas Jeulingke Lr. 5 No.1208, Banda Aceh. Masih banyak lagi kisah
Waspada/Jaka Rasyid
Dok Waspada
JUFRI Lida, tokoh warga Rawang Itek, Kecamatan Jambo Aye bersama Zahrina Salhan di Kantor Perwakilan Waspada Lhokseumawe, ketika terjadi tsunami di Aceh. pencarian korban yang disampaikan para keluarga korban. Melalui media massa mereka mengharapkan akan menda-
patkan informasi tentang keberadaan keluarganya yang hilang. Zainal Abidin
Museum Tsunami, Simbol Rakyat Aceh Menghadapi Bencana PERISTIWA tsunami yang menimpa Aceh pada, Minggu, 26 Desember 2004, tak dapat dilupakan masyarakat Aceh khususnya, bangsa Indonesia dan dunia Internasional pada umumnya. Pasalnya, bencana gempa disusul gelombang tsunami, itu telah menelan korban lebih kurang 240.000 orang. Untuk mengenang kembali peristiwa yang maha dahsyat, Pemerintah Aceh bersama BRRNAD-Nias sebagai penyandang anggaran bangunan, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) sebagai penyandang anggaran perencanaan dan Pemko Banda Aceh selaku penyedia sarana dan prasarana membangun sebuah gedung yang namanya museum tsunami Aceh. Museum Tsunami Aceh, awal sejarahnya akan dibuat
berbentuk kapal besar dengan maksud hanya sebagai penyimpanan semua dokumentasi yang terkait dengan bencana alam 26 Desember 2004, agar generasi penerus Aceh dan Indonesia mengetahui, pernah terjadi peristiwa maha dahsyat di bumi Serambi Makkah ini. Namun kemudian rencana berubah, Pemerintah Aceh bersama BRR-NAD-NIAS kala itu mengadakan sayembara untuk desain museum tsunami. Desain berjudul “Rumoh Aceh’as Escape Hill” akhirnya dimenangkan seorang dosen arsitektur ITB, Bandung, M. Ridwan Kamil, yang diumumkan pada 17 Agustus 2007, setelah menyisihkan 68 peserta lainnya. Museum Tsunami Aceh yang terletak di depan Lapangan Blang Padang Banda Aceh,dan juga berbatasan langsung dengan komplek kuburan Kerkhoff Belanda, itu memiliki tiga lantai, dengan luas setiap lantai 2500 meter dan menghabiskan dana hingga Rp60 miliar lebih. Goresan arsitektur dari Ban-
dung, ini sarat dengan nilai kearifan lokal dan didesain dengan konsep kapal, seperti hendak mewartakan Banda Aceh adalah kota air alih-alih daratan. Selain itu,konsep yang ditawarkan arsitek ini yaitu menggabungkan rumoh Aceh (rumoh bertipe panggung) dikawinkan dengan konsep escape building hill atau bukit untuk menyelamatkan diri, sea waves atau analogi amuk gelombang tsunami, tari tradisional saman, cahaya Allah, serta taman terbuka berkonsep masyarakat urban. Di dalam museum ini terdapat kolam luas yang indah dengan jembatan diatasnya. Selain itu, terdapat ruangan yang dirupakan sebagai gua yang gelap serta ada aliran air mengalir. Eddy Purwanto sebagai penggagas Museum Tsunami Aceh dari BRR Aceh kala itu mengatakan, alasan dibangunnya museum itu yakni untuk mengenang korban bencana tsunami, sebagai pusat pendidikan bagi generasi muda tentang keselamatan dan sebagai pusat
Sekelumit cara para korban mengenang peristiwa yang menyebabkan ratusan ribu orang hilang dan meninggal dunia serta merubuhkan rumah, merusak insfrastruktur dan fisilitas kesehatan serta melumpuhkan wilayah pesisir Aceh itu, berbeda-beda. Di Gampong Lamteh, Kecamatan Meuraxa, pesisir Kota Banda Aceh, 26 Desember tujuh tahjn silam, Abdullah Umar, 47, masih bercengkrama bersama rekan-rekannya sekampung. Di bawah rimbunnya rumpun bambu kuning di dekat tempat tinggalnya, sekira pukul 08:30, pria yang akrab di sapa Bang Bolah itu merasakan goncangan yang luar biasa. Dati situ, dengan sepeda motornya pria keturunan Arab Pesia itu beranjak ke rumahnya usai gempa terjadi. Ia mengajak Istri bersama tiga anak dan seorang keponakannya menyelamatkan diri ke arah Gue Gajah, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, berjarak sekitar lima kilometer dari tempat tinggalnya. Tak pelak, Bang Bolah pun memacu sepeda motornya sekencang mungkin. “Awalnya saya mendengar tiga ledakan besar, saya kira bom awak nanggroe (Pasukan GAM) meledak lagi, apa lagi saat itu Aceh masih konflik,” kenang Bang Bolah. Dentuman yang besar itulah yang membuatnya kalang kabut, melewati jalan setapak hingga akhirnya tiba di rumah mertuanya di Gue Gajah, “Saya tidak melihat air Tsunami tapi saya melihat pohon kelapa sudah bergulunggulung, saya makin takut,” ungkapnya lagi. Dalam pelarian itu, Istri Bolah sempat berputus asa. “Kiamat sudah terjadi untuk apa lari,” kata Bang Bolah menirukan istrinya. Iapun menanggapi pernyataan istrinya itu dengan menyebut bila gunung belum beterbangan maka kiamat belum terjadi. Usai mengantarkan Istri, anak dan keponakannya ke Gue Gajah, beberapa jam kemudian Bang Bolah kembali ke Lamteh dan mendapati kampungnya telah rata dengan tanah, Rumpun Bambu tempat ia berkumpul tercerabut hingga ke akarnya. Bang Bolah tak melihat lagi beranda yang di bangun bersama rekan-rekan dan kerabatnya. Di lokasi itu ia menemukan banyak mayat penuh luka yang tidak ia kenali, Bang Bolah terus mencari keluarga dan kerabatnya, namun tidak menemukannya. Sebelum gempa mengguncang disusul Tsunami, Kampung Lamteh penuh persawahan. Banyak rumah permanen dan semi permanen serta sebuah masjid dan kehidupan warga saat itu di selimuti rasa takut karena konflik bersenjata antara GAM dan TNI/Polri. Meskipun memiliki beberapa bidang tanah yang ditanami sayur-sayuran dan tanaman muda lainnya, untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya Bang Bolah bekerja sebagai pembajak sawah milik warga.
Saat kampungnya digoyang gempa dan dihumbalang tsunami, harapan hidupnya sempat hilang, terlebih banyak kerabat dekat dan tetangganya yang tidak diketahui keberadaannya. Meski pahitnya hidup di barak pengungsian tidak ia rasakan, namun untuk kembali ke kampung yang penuh kenangan itu dirasakan berat. Begitupun, karena desakan keluarga, dengan berat hati Bang Bolah harus menerima keputusan untuk kembali ke gampong asalnya. “Saya akhirnya kembali ke sini juga,” ungkap ayah tiga anak itu. Kenangan tsunami masih terbayang di pelupuk mata laki-laki bertubuh ceking itu. Katenanya, kepada anak laki-lakinya yang paling tua, Bang Bolah selalu berpesan bila gempa terjadi segeralah bawa keluarganya yang lain dengan motor ke Gue Gajah. “Kalau saya tidak di rumah, saya selalu berpesan kepada anak agar memakai sepeda motor ini untuk menyelamatkan diri. Saya selalu meninggalkan sepedamotor ini bila saya bekerja di luar,” ungkapnya sambil menepuk tanki minyak sepedamotor miliknya yang penuh kenangan itu. Bak sebuah pusaka, sepedamotor yang dia tunggangi bersama keluarganya saat gempa dan Tsunami melanda, selalu dirawat dan disiagakan agar bisa digunakan bila bencana kembali terjadi. “Pesan saya kepada anak-anak membuat mereka selalu siaga bila terjadi sesuatu,” tuturnya seraya menambahkan, sepeda motor itu akan terus diwariskan kepada ank-cucu dan keturunannya. Kisah pahit bencana tsunami juga dirasakan Muhammad Saleh, 47, PNS di Balai Besar Jalan Nasional yang bertugas di Meulaboh, Aceh Barat. “Lebih satu tahun kami sekeluarga menumpang di gubuk milik seorang teman di Preumbeu,” kenangnya. Di bangunan kayu ukuran 2x2 meter itu pula Saleh bersama istri dan empat anak serta kedua mertuanya melanjutkan hidup. Sedangkan rumahnya di Suak Ribe hancur total dan keluarga itu harus lari lintang pukang sejauh tiga kilometer agar selamat dari kejaran luapan air laut. Sementara ayah mertuanya harus berjuang di perairan Suak Ribe dan dihempas kedaratan bersama perahunya. “Pada saat itu mertua saya sedang di laut. Namun dia selamat setelah terhempas gelombang laut bersama perahunya,” ungkap Saleh. Menurut Saleh, bencana akhir 2004 itu awal dari rasa pahit yang hingga kini masih dirasakannya bersama keluarga. Saa itu hidup berat sekali bukan karena mereka kehilangan rumah atau baju yang cuma melekat di badan. “Bukan itu, tapi saat kita tahu kita tidak menemukan keluarga kita yang hilang, rasa itu masih hingga sekarang masih membekas,” ujar Saleh. Kepada anak-anaknya Saleh selalu menceritakan pelarian keluarga itu dan pahitnya tinggal dalam gubuk kecil hingga akhirnya memiliki sebuah rumah bantuan yang dibangun NGO asing di Suak Ribe.“Walau mereka merasakannya, tapi saya harus selalu mengingatkan mereka agar mereka siap. Orang tua harus selalu mengulang kaji kejadian itu.” sergahnya. Saleh berharap, dengan sering menceritakan kejadian itu, keluarganya terutama anakanaknya bisa memahami bencana yang terjadi dan akibat yang ditimbulkan. Jaka Rasyid
evakuasi jika bencana tsunami datang lagi. Sementara fungsi Museum Tsunami Aceh, itu antara lain, sebagai objek sejarah, di mana akan menjadi pusat penelitian dan pembelajaran tentang bencana tsunami, simbol kekuatan masyarakat Aceh dalam menghadapi bencana tsunami, sebagai warisan kepada generasi mendatang di Aceh dalam bentuk pesan, di daerahnya pernah terjadi tsunami serta untuk mengingatkan bahaya bencana gempa bumi dan tsunami yang mengancam wilayah Indonesia. Membeludak Herul, salah seorang pemandu Museum Tsunami Aceh dalam bincang-bincang dengan Waspada, Sabtu (24/12), mengaku jumlah pengunjung yang datang ke lokasi Museum Tsunami Aceh itu membeludak. Kata dia, setiap harinya pengunjung yang datang menyaksikan Museum Tsunami Aceh itu rata-rata,500 sampai 600 orang. Bahkan, lanjut Herul, bila jatuh hari libur, Sabtu dan Mi-
nggu, pengunjung bertambah dua kali lipat lebih mencapai 1500 orang. Para pengunjung yang datang ke Museum Tsunami Aceh, bukan hanya masyarakat Aceh, tapi juga masyarakat berbagai provinsi di Indonesia dan juga turis dari mancanegara. Para turis rata-rata perharinya 30 orang yang datang ke museum ini. Paling banyak turis yang datang, kata dia, dari negara tetangga kita Malaysia dan juga dari belahan negara lainnya, seperti Belanda, Amerika Serikat, Spanyol, Skotlandia dan lainnya. Dikatakan Herul, Museum Tsunami Aceh yang mulai dibuka 8 Mei 2011 lalu, setiap pengunjung yang datang menyaksikan museum bersejarah ini tidak dipungut biaya alias gratis. Artinya, untuk sementara ini setiap pengunjung yang datang tidak membeli tiket. Mungkin saat ini masih dalam tahap pengenalan atau promosi, ungkap Herul yang berasal dari kota Bandung ini. T Mansursyah
ABDULLAH Umar, 47, bersama sepedamotor yang ia sebut warisan tsunami dan hingga kini masih gunakannya.
Escape Building, Oleh-oleh BRR Yang Tak Terawat ESCAPE Building (gedung penyelamatan-red) setinggi 10 meter berdiri megah di Desa Sukon, Kecamatan, Simpang Tiga, Kabupaten Pidie. Gedung yang dibangun Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Aceh pasca Tsunami itu, kini menjadi ‘kandang’ hewan ternak milik masyarakat setempat. Padahal, pembangunan gedung yang diberi nama Balee Peuseulamat (Balai Penyela-matanred) itu, menghabiskan dana puluhan miliar rupiah. Namun, setelah diserahkan kepada Pemkab Pidie, kini tidak terurus. Alasannya lagilagi tak punya anggaran. “Kita tidak ada anggaran untuk perawatan gedung ini. Jika tidak ada halang rintang tahun 2012 kita akan coba usulkan kembali” kata Kepala Dinas Olah Raga, Pemuda dan Pariwisata, Pidie T. Zulkifli Yusuf, SH. SE, kepada Waspada, Jumat (23/12). Sepertinya alasan tak punya dana, sudah menjadi jurus pamungkas bagi Pemkab Pidie dalam menjawab setiap pertanyaan wartawan terkait pembangunan di daerah itu selama kurun lima tahun terakhir ini. Gedung megah yang dibangun sebagai tempat penyelamatan apabila kembali terjadi tsunami, seperti tidak bertuan. Dari luar, gedung terlihat bagai rumah hantu. Bau tak sedap bekas kotoran kambing dan sapi bercampur menjadi satu. Wajar saja, hewan-hewan itu masuk ke halaman gedung tersebut karena sekeliling gedung tidak dibangun pagar, sehingga ternak dengan mudah masuk dan berlindung di dalam gedung. Saat ini, bangunan itu mungkin belum
Waspada/Muhammad Riza
ESCAPE Buildingsetinggi 10 meter berdiri megah di Desa Sukon, Kecamatan, Simpang Tiga, Kabupaten Pidie. Gedung yang dibangun Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Aceh pasca Tsunami itu, kini kondisinya tidak terawat. bermanfaat bagi masyarakat karena belum terjadi musibah sekelas tsunami, sehingga Pemkab Pidie pun tidak memprioritaskan perawatan gedung . Kepala Dinas Olahraga, Pemuda dan Pariwisata Pidie T Zulkifli Yusuf, SH.SE juga menyampaikan, untuk merawat gedung itu membutuhkan dana besar. Selain untuk membangun pagar, pihaknya juga membutuhkan dana untuk pengecatan kembali gedung oleh-oleh BRR itu yang warnanya mulai memudar. Bagi masyarakat Desa Sukon, Kecamatan Simpang Tiga, bangunan tersebut diharapkan dapat segera difungsikan untuk kegiatan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian, selain digunakan sebagai pusat evakuasi apabila bencana maha dahsyat itu kembali terjadi. Semoga... Muhammad Riza
Aceh
WASPADA Senin 26 Desember 2011
B9
Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan
Peringatan Tsunami Ke-7 Di Ule Rubek
NAGAN RAYA (Waspada) : Fasilitator MPd Kabupaten Nagan Raya melalui Ruang Belajar Masyarakat (Rubelmas) melakukan Training Of Trainer (TOT) untuk seluruh Tim Pelatih Masyarakat (TPM) kabupaten dan kecamatan untuk memahami keikutsertaan dan persamaan serta persetaraan dalam membangun masyarakat pedesaan. Koordinator Provinsi Aceh Muhammad Ismail secara resmi membuka Pelatihan TOT Ruang Belajar Masyarakat dalam rangka meningkatkan pemberdayaan masyarakat pedesaan yang terarah dan tepat sasaran untuk pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Peserta dari unsur TPM kabupaten dan kecamatan. Unsur Pokja serta RBM Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) 2011 di aula Hotel Meuligou Meulaboh. (cb07)
SEUNUDDON (Waspada): Peringatan bencana gempa-tsunami ke 7 di Aceh Utara, diselenggarakan di pantai wisata Ulei Rubek, Kec Seunuddon, Aceh Utara, Senin (26/12). Peringatan ini pertamakali di Aceh Utara, dalam kurun 7 tahun terakhir. “Kita perlu memperingati, untuk mengenang musibah dahsyat itu, guna sama-sama kita mengintrospeksi diri, sejauh mana kedekatan kita dengan Allah sang penentu musibah itu sendiri,” kata Pj Bupati Aceh Utara, Drs HM Alibasyah, MM saat meninjau persiapan acara peringatan 7 tahun tsunami di pantai wisata Ulei Rubek, Sabtu (24/12). Agenda yang dikemas HM Alibasyah, terkait peringatan 7 tahun tsunami perdana di Aceh Utara ini, diakuinya lumayan meriah dengan tamu undangan resmi mencapai 3.000 orang, belum termasuk undangan khusus ratusan anak yatim dari 27 tingkat kecamatan di kabupaten seluas 3.296,86 kilometer ini. Pj Bupati Aceh Utara, memprediksikan pengunjung acara ini, selain para undangan akan tumplek juga ribuan masyarakat kecamatan sekitar. “Acara ini akan kita mulai dengan zikir dan wirid Yasin akbar, dipimpin ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Provinsi Aceh, Tgk H Ibrahim Berdan alias Abu Panton,” ujarnya. Karena tamu yang diperkirakan akan membeludak, lokasi acara ditetapkan di Gampong (Desa) Matang Panyang pantai wisata Ulei Rubek, dengan panjang garis pantai laut di lokasi itu mencapai 7 kilometer, jelas HM Alibasyah. Selain zikir dan wiridYasin akbar, acara ini diselingi juga dengan ceramah agama (tausiah) dari ulama kharismatik, ketua HUDA provinsi ujung barat Pulau Sumatera ini, Abu Panton. “Al-Mukarram Abu Panton ini, juga putra kelahiran Kec Seunuddon,” ujar H M Alibasyah. Camat setempat, M Dahlan bersama Sekcam, A Hamid Yakob yang menyertai rombongan Pj Bupati, ketika meninjau persiapan acara peringatan 7 tahun tsunami itu, menjelaskan kepada Waspada. Musibah gempa-tsunami yang meluluhlantakkan pasisir pantai Ulei Rubek, Seunuddon, 26 Desember 2004 menjatuhkan korban meninggal dunia di kecamatan ini sejumlah 708 orang, di 10 desa kawasan bibir pantai selat Malaka itu, dengan mewariskan anak yatim sejumlah 174 orang. Dari 3.000-an undangan dari Pemkab Aceh Utara sebanyak 270 orang merupakan anak yatim korban tsunami se-Aceh Utara. Per kecamatan sebanyak 10 orang yang dibawa oleh camat masingmasing. Beberapa gampong yang tergerus tsunami di Kecamatan Seunuddon yakni teupin Kuyuen (51 orang tewas), Bantayan (15 orang tewas), Ulee Rubeik Timue (61 orang tewas), Ulee Rubeik Barat ( 65 orang tewas), Lhokpu’uk ( 268 orang tewas), Meunasah Sagoe (111 orang tewas), Matang Puntong (105 orang tewas), Matang Panyang (11 orang tewas), Matang Lada (1 orang tewas), dan Gampong Ulee Matang ( 1 orang tewas). (b18/b13)
Siswa SMK Dewantara Ikuti Perkemahan Bakti Saka Bahari Nasional BIREUEN (Waspada) : Rifki Ardiansyah, seorang siswa SMKN I Dewantara, Aceh Utara, dipanggil bersama delapan siswa dan mahasiswa dari Kabupaten Aceh Utara dan Bireuen untuk mengikuti kegiatan pelayaran dan perkemahan Bakti Saka Pelayaran Bahari Tingkat Nasional 2011 mulai 26 Desember-21 Januari 2012 dengan KRI. Kepala SMKN I Dewantara Hj Nurleila didampingi Sekretaris OSIS, Nurmasyithah dan Rifki Ardiansyah, Jumat (23/12) mengatakan, seorang siswanya dipanggil untuk mengikuti kegiatan pelayaran dan perkemahan bakti Saka Bahari tingkat nasional 2011 bersama dengan tujuh siswa dan mahasiswa lain. “Kami telah memberi izin kepada Rifki Ardiansyah untuk mengikuti acara tersebut dan kami juga memanggil wali untuk membicarakan masalah izinnya dan kami harap kepada Ardiansyah supaya mengikuti kegiatan itu dengan baik dan sungguh-sunguh,” Nurleila. (cb02)
Bangun Daerah Tak Perlu Program Muluk MEUREUDU (Waspada) : Dalam melaksanakan pembangunan di daerah diharapkan semua pimpinan unit tingkat kecamatan dan lembaga terkait di Kabupaten Pidie Jaya (PiJay) tak perlu program yang muluk-muluk, tapi dimulai dari yang kecil-kecil dulu, sehingga pada gilirannya akan menemukan yang besar. Harapan itu disampaikan Guru Besar Fakultas Ekonomi Unsyiah Prof Dr Nasir Aziz, SE, MBA pada rapat koordinasi percepatan pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan yang digelar Pemkab Pidie Jaya di Pendopo Kantor Bupati setempat, Kamis (22/12). Sedangkan Guru Besar Fakultas IAIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh Prof Dr M Hasbi Amiruddin Hasbi yang juga Wakil Ketua ICMI Aceh mengharapkan, umat muslim agar dalam semua kegiatan yang dilakukan harus berpedoman kepada Alquran dan Al-Hadist. (b09)
36 Rumah Kaum Dhufa Di Bireuen Akan Diserahkan BIREUEN (Waspada) : Sebanyak 36 unit rumah kaum dhuafa yang sudah rampung dibangun di 17 kecamatan di Kabupaten Bireuen dalam waktu dekat akan diserahkan Bupati Bireuen kepada kaum dhuafa setempat. Demikian kata Kadis Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bireuen M Akmal didampingi Kabid dan Kasi Jaminan Sosial Husaini dan Syahniar, Jumat (23/12). Dikatakan, 36 unit rumah kaum duafa tipe 21 yang sudah selesai dibangun secara merata di 17 kecamatan tahun ini melalui sumber dana Otsus Pemerintah Provinsi Aceh anggaran tahun 2011. Tiap kecamatan ada yang mendapat satu unit rumah dan dua unit rumah untuk diserahkan kepada kaum dhuafa yang gubuk tempat tinggalnya tidak layak huni. (b12)
Realisasi DAK 2011 Pidie Capai 81,60 Persen SIGLI (Waspada) : Hingga triwulan ketiga, realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) baru mencapai 81,60 persen dari total anggaran Rp42,28 miliar yang dianggarkan pada tahun berjalan 2011 untuk sejumlah SKPK (Satuan Kerja Perangkat Kabupaten) di Pemkab Pidie. Berdasarkan data yang diperoleh di Bappeda Pidie, Kamis (22/12), realisasi proyek yang dibiayai DAK sesuai hasil evaluasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah setempat Sejumlah pengamat pembangunan menyebutkan, pencapaian realisasi DAK di bawah 90 persen itu dikaitkan dengan masih buruknya kinerja sejumlah SKPK dalam membuat kontrak dan penanganan proyek di bawah instansi masing-masing. Kepala Bappeda Pidie Maddan mengatakan, data realisasi kemajuan fisik proyek tahun anggaran 2011 yang dibiayai DAK itu berdasarkan laporan seluruh SKPK akhir triwulan ketiga atau hingga September 2011 lalu.(b09)
Janda Beranak Satu Tewas Gantung Diri LANGSA (Waspada): Seorang janda beranak satu, Saidah, 43, penduduk Gampong Cinta Raja, Kecamatan Langsa Timur, yang ditinggal mati suaminya empat bulan lalu, ditemukan tewas tergantung di rumahnya, Sabtu (24/12). Yang bersangkutan diduga sengaja bunuh diri, karena frustrasi setelah suaminya, Hasbi, meninggal akibat penyakit kronis empat bulan lalu. Dia ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi masih tergantung dengan seutas tali nilon di dapur, dan yang pertama sekali melihat anaknya yang semata wayang, Murfadilah,13, ketika dia pulang dari sekolah. Menurut sumber, Murfadilah yang kini masih duduk di kelas II di salah satu sekolah Madrasah Tsawiyah Negeri (MTsN) Kota Langsa, Saat pulang sekolah, ketika mengetuk pintu rumah tak ada jawaban, lalu dia langsung masuk. Kemudian saat ia melihat ke dapur, ia sangat terkejut karena ibunya telah tergantung dengan seutas tali nilon dalam kondisi tak lagi bernyawa. Murfadilah menjerit histeris, lalu warga sekitar langsung datang berhamburan ke rumah korban. Tidak lama kemudian warga pun langsung menurunkan Siadah, dari gantungan jeratan tali nilon tersebut. Berselang berapa menit kemudian, sejumlah aparat berwajib Polres Langsa tiba ke lokasi guna melakukan visum dan olah TKP.(b20)
Penerbangan Di Bandara SIM Banda Aceh Tiba (flight, asal, waktu) Garuda Indonesia
10:40 15:50
GA 143 Medan/Jakarta GA 147 Medan/Jakarta
11:25 16:45
Y6 555 Jakarta * Y6 537 Jakarta/Medan
19:05 12:30
Y6 556 Jakarta** Y6 538 Medan/Jakarta
07:05 12:30
JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan
11:35 20:00
JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta
06:40 12:15
SJ 010 Jakarta/Medan
12:55
SJ 011 Medan/Jakarta
13:25
Lion Air
Sriwijaya Air Air Asia
AK 305 Kuala Lumpur *** 12:20
AK 306 Kuala Lumpur*** 12:45
FY 3401 Penang ****
FY3400 Penang ****
Fire Fly
Peringatan Tsunami Jangan Sebatas Seremoni LHOKSEUMAWE (Waspada): Peringatan tujuh tahun musibah Tsunami Aceh, akan dilakukan serentak di seluruh Aceh hari ini (Senin-red). Sebab itu, ulama berpesan peringatan itu jangan sebatas seremoni saja. Yang dituntun adalah memperingati musibah ini dengan makna harfiah. Demikian Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Drs Tgk Ghazali Mohd. Syam, saat dihubungi Waspada, Minggu (25/12).
14:10
* Setiap Selasa, Kamis, Minggu. ** Setiap Senin, Rabu, Jumat. *** Setiap Senin, Rabu , Jumat dan Minggu. **** Setiap Selasa, Kamis dan Minggu.
14:30
“Dalam syariat kita dianjurkan mengingat tentang kekusaan Allah, sehingga ingatan itu bisa mengubah sifat buruk kita ke arah yang baik,” ucap putra Aceh Utara itu. Dalam hal musibah tsunami, ini merupakan kekusaaan Allah yang sangat dasyat, diperlihatkan kepada manusia yang sedang lalai dengan urusan dunia, bahkan maksiat yang meraja lela. “Allah menguji kita, apakah cobaan itu kita akan taat, atau sebaliknya,” sebut Tgk. Ghazali. Satu orang berbuat maksiat, maka seluruh manusia akan diberi bala (cobaan-red). “Allah telah berfirman dalam Surat AlAnfal ayat 25, yang berbunyi, ‘Dan peliharalah dirimu dari
pada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu’,” sebutnya. “Maka refleksi tujuh tahun tsunami selain mengingat di hari H-nya saja. Lebih penting lagi mengingat selama-lamanya artinya bukan kita ingat jumlah sanak famili yang meninggal dan harta yang hilang, akan tetapi kekuasaan Allah dengan sekejab bisa meluluhlantakan itu semua, agar menjadikan kita insyaf,” paparnya. Ketika disinggung syariat Islam, Tgk Ghazali menambahkan, pasca tsunami Aceh sangat singnifikan terjadinya perubahan moral manusia ke arah yang tidak baik. Fenomena ini jauh berbeda sebelum tsunami.
Maka ia berharap. “Ambillah hikmah dari setiap musibah untuk kita insyaf dan tidak mengulang lagi,” harapTgk Ghazali. Peringatan ini juga, jangan hanya sebatas mengambil tema misalnya bangkit dari keterpurukan hanya dari segi pembangunan infrastruktur dan meseum-meseum tsunami, sedangkan pembangunan moral dan agama terabaikan. Padahal ini jauh lebih penting. “Sikap khusus Pemerintah Aceh atau kabupaten/kota dalam mendukung penerapan syariat Islam di Aceh secara kaffah, tidak bisa saya beri tanggapan. Yang punya wewenang menjawab mungkin Ketua MPU,” tukasnya. Dalam hal ini Ketua MPU Aceh belum bisa dihubungi. (cmk)
Seunuddon Pasca 7 Tahun Tsunami Rumah Bagus, Jalan Mulus, Tapi No Fulus SEUNUDDON merupakan kecamatan pesisir di Kabupaten Aceh Utara yang paling parah diterjang Tsunami 26 Desember 2004 silam. Gelombang besar ini menyapu ratusan rumah di sepuluh desa dekat bibir pantai dan menewaskan 708 jiwa. Korban terbanyak warga Desa Lhok Puuk, 268 jiwa. Lalu disusul warga Desa Meunasah Sagoe 111 jiwa, Matang Puntong 105 jiwa, Ulee Rubeik Barat 85 jiwa, Ulee Rubeik Timur 61 jiwa, Teupin Kiyuen 51 jiwa, Bantayan 15 jiwa, Matang Panyang 11 jiwa dan Desa Matang Lada 1 jiwa. Kini, setelah tujuh tahun berlalu, desa-desa yang sebelumnya sempat porak poranda akibat gempa dan tsunami sudah dipenuhi deretan rumah bagus. Begitupula jalan utama kecamatan sudah beraspal mulus. Tapi, masyarakatnya ratarata mengaku sulit mencari uang alias no fulus. “Ini terjadi karena proses rehab-rekon tidak dilakukan
menyeluruh. Pemerintah hanya fokus membantu rumah dan membangun jalan. Sementara sisi pemberdayaan ekonomi terabaikan. Bahkan sejumlah sarana pendukung ekonomi masyarakat, semisal tambak dan sawah, sampai kini masih banyak terlantar lantaran rusak pasca tsunami,”kata T Bachtiar, Keuchik Lhok Puuk, Minggu (25/12). Di Desa Lhok Puuk saja, lanjut Bachtiar, sebelum Tsunami 2004 terdapat 480 hektare (Ha) tambak produktif dan 35 Ha sawah produktif. Namun pasca tsunami melanda, aset ekonomi itu otomatis rusak parah dan hanya sebagian kecil saja yang mendapat biaya rehab dari pemerintah. “Untuk tambak hanya sekira 95 Ha yang mendapat dana rehab. Sedangkan untuk sawah, tidak ada sama sekali. Jadi, tak heran jika ekonomi masyarakat tetap sekarat. Warga yang tadinya hidup lumayan dengan hasil tambak atau hasil melaut plus penghasilan tambahan dari sawah, kini hanya mengandalkan hasil dari melaut secara tradisional. Pendapatan mareka pas-pasan. Bahkan tak jarang,
JIKA alam ini diumpamakan sebagai kitab yang terbentang, maka lembaran-lembaran waktu yang membentuknya merupakan halamanhalaman ilmu yang takkan pernah habis untuk dibaca. Peristiwa demi peristiwa yang terjadi sejak dunia ini tercipta tak ubahnya bagaikan paragraf-paragraf dalam karangan, yang digunakan pengarangnya untuk mengungkapkan berbagai rahasia. Tsunami Aceh tujuh tahun lalu, merupakan salah satu baris dalam paragraf itu, dan tulisannya terus berkembang tanpa akhir kecuali pembacanya berhenti untuk membaca. Membaca karangan Maha Karya dalam kitab yang terbentang ini juga bisa berbeda-beda informasi yang diperoleh.Walau objeknya sama, tapi lain orang yang membaca lain pula ilmu
yang didapat. Kemampuan menalar dan hidayah Allah menjadi hal yang menentukan. Banyak orang yang panjang pengalamannya dan tinggi pendidikannya, tapi tak memperoleh hidayah, maka tak bisa kunjung belajar. Tak jarang ada orang yang pendek pengalamannya dan rendah pendidikannya, tapi memperoleh hidayah, maka pengalaman yang pendek tadi dapat mencerahkan sepanjang hidup. Tragedi Tsunami Aceh, 26 Desember 2004 lalu, merupakan bencana terbesar yang pernah melanda Indonesia dan mengguncang dunia. Diawali dengan gempa besar berskala 8,9 SR disusul tsunami dahsyat menyapu bersih pantai-pantai Aceh, sebagian Sumatera Utara, bahkan hingga ke benua Afrika yang berjarak ribuan kilometer dari pusat gempa di sebelah barat Provinsi Aceh. Setelah tsunami surut, bangunan yang tersisa di sepanjang pantai barat dan utara Aceh, semua tinggal garis-garis
Mengenang Tujuh Tahun Tsunami, Wartawan Aceh Gelar Doa Bersama BANDA ACEH (Waspada): Mengenang Tujuh Tahun Tsunami, wartawan Aceh yang tergabung dalam Forum Jurnalis Aceh Peduli Bencana (FJAPB) menggelar doa bersama di Masjid Baiturrahim Ulee Lhee, Kecamatan Meuraksa usai salat Jumat (23/12) kemarin. Sebelum Doa Bersama kegiatan diisi dengan tausiah oleh Ustadz Syukri Muhammad dari Dinas Syariat Islam Provinsi Aceh. “Masyarakat harus mempersiapkan diri sebelum bencana. Dalam Islam dianjurkan selalu siap sebelum bencana dan menghindari bencana. Dalam Alquran dijelaskan kita tidak tahu kapan bencana datang,” jelas Ustadz Syukri mengutip Alquran. Menurut Ustadz Syukri, jika dibandingkan dengan Tsunami yang terjadi di Jepang yang lebih dahsyat dari tsumani di Aceh, masyarakat Jepang lebih siap dari pada masyarakat Aceh sehingga banyak sekali nyawa masyarakat Aceh yang melayang akibat bencana alam itu. Sementara itu, pengurus FJAPB Nurdin Hasan menyebutkan, doa bersama mengenang tujuh tahun Tsunami, FJAPBA melaksanakan serangkaian kegiatan. Selain doa bersama juga dilaksanakan Seminar Nasional Pengurangan Risiko Bencana, pameran foto dam lomba menulis bencana yang sudah berlangsung beberapa hari sebelumnya. “26 Desember nanti kita akan menggelar malam kagum untuk mengenang saudara-saudara kita yang telah meninggalkan kita,” kata Nurdin Hasan. Usai doa bersama yang dipimpin di Masjid Baiturahim Ulee Lhee yang merupakan salah satu masjid yang selamat dari hantaman tsunami, dipimpin Tgk Bukhari, dilaksanakan tabur bunga di makam Syuhada Tsunami di Ulee Lhee. (b05)
Mengenang 7 Tahun Tsunami Dengan Berzikir Waspada/Musyawir
PENGGUNA sepedamotor melintas di jalan utama Kecamatan Seunuddon, persis di depan rumah bantuan untuk korban tsunami 2004, di Desa Matang Lada, Minggu (25/12) siang. mareka harus pulang tanpa hasil,”imbuh T Bachtiar. Hal ini dibenarkan Panglima Laot Seunuddon, Nurdin Wahab. Menurut pria asal Desa Matang Lada, Kecamatan Seunuddon ini, nelayan tradisional di wilayahnya sulit bangkit karena perhatian dari pemerintah masih sangat minim. Bahkan, boat yang hilang serta rusak dihantam tsunami 2004 silam, hingga kini masih banyak yang belum terganti.
“Catatan kami, sedikitnya ada 230 unit boat nelayan tradisional Seunuddon yang hilang dan rusak akibat Tsunami 2004 lalu. Tapi, yang diganti oleh pemerintah hanya sekitar 120 unit boat ukuran 2 GT dan 50 unit sampan ukuran mesin 1 GT. Alhasil, nelayan sulit bangkit. Ekonomi mareka masih susah seolah peristiwa Tsunami 2004 baru berlalu setahun,” tandasnya. Musyawir
Tak Perlu Takut Kepada Ombak Tapi Takutlah Kepada Allah
Berangkat (flight, tujuan, waktu)
GA 142 Jakarta/Medan GA 146 Jakarta/Medan
Batavia Air
Waspada/M Jakfar Achmad
PJ BUPATI Aceh Utara, Drs HM Alibasyah, MM (tengah), bersama rombongan, saat meninjau persiapan di lokasi acara peringatan 7 tahun tsunami, di pantai wisata Ulei Rubek, Kec. Seunuddon, Aceh Utara, Sabtu (24/12).
bekas pondasi rumah atau sekolah-sekolah. Hal ini menunjukkan bagaimana kekuatan tsunami yang terjadi, dan tidak sedikit rekaman video amatir yang beredar di televisi untuk menggambarkan kedahsyatannya. Namun, di balik luluhlantaknya wilayah pantai Aceh tersebut, Allah berkehendak lain, Dia masih meninggalkan sedikit pohon dan bangunan guna menjadi peringatan bagi warga Aceh khususnya dan manusia pada umumnya. Di Ulee Lheue, Banda Aceh, Masjid Baiturrahim masih tampak tegar. Bangunan yang berada dekat tepi pantai dan pelabuhan kecil tetap utuh. Tsunami hanya menjebol pagar dan kaca-kaca masjid tersebut. Daerah sekitar masjid hingga berkilo-kilometer rata dengan tanah. Di Kampung Cot, Meulaboh, Aceh Barat, juga hanya Masjid Al Hidayah yang menjadi satu-satunya bangunan yang tetap utuh. Selain kedua tempat ibadah,
masih banyak bangunan serupa yang tidak ikut tersapu tsunami 26 Desember 2004. Entah karena mukjizat atau struktur teknis bangunan yang menjadikan rumah-rumah ibadah itu tetap kokoh meski diterjang ribuan ton kubik air bah, yang jelas hal itu cukup menjadi pelajaran bagi manusia yang masih hidup untuk kembali ke masjidmasjid untuk bersujud. Barangkali inilah salah satu isyarat alam yang bisa diambil dari peristiwa tujuh tahun lalu itu, kalau ingin selamat dalam hidup, maka berlindunglah kepada Allah di masjid-masjid. Di samping itu ada juga yang sempat berpikir, “Masjid-masjid yang tersisa itu dibangun atas dasar keikhlasan, tidak bercampur dengan sumbangan uang para koruptor.” Bisa jadi pikiran orang itu juga benar! Dan hal lain yang bisa terbaca dari Tragedi Tsunami tersebut adalah jangan takut terhadap ombak laut, namun takutlah kepada Allah, Penguasa Alam Semesta. Wallahu A’lam.... Ibnu Sa’dan
BIREUEN (Waspada): Mengenang 7 tahun musibah gempa bumi dan tsunami di Provinsi Aceh, Pemerintah Kabupaten Bireuen menaikkan bendera setengah tiang dan zikir bersama. Kepala Bagian Humas dan Protokuler Sekretariat Pemkab Bireuen, Salahuddin, SH, Minggu (25/12) mengatakan, kegiatan sebagai tindak lanjut Surat Edaran Gubernur Aceh. “Tsunami Aceh terjadi pada tanggal 26 Desember 2004, berzikir bersama juga akan kita lakukan besok (hari ini—red) agar bertepatan dengan hari kejadiannya,” terangnya. Disebutkan, zikir yang diprakarsai Dinas Syariat Islam ini akan dilaksanakan di Masjid Agung, Jalan Bireuen-Takengen, sedangkan penaikan bendera setengah tiang sebagai tanda berkabung akan dilakukan selama dua hari (26-27 Desember). Ketua Forum Komunikasi Pemuda Bireuen, Said Fajri, SH dan Ketua GP-Ansor Kabupaten Bireuen, Mukhtaruddin, SH.MH menyebutkan, zikir mengenang musibah mahadahsyat kiranya bukannya hanya sebagai seremonial belaka. Namun, dengan momentum tersebut kira akan memberikan dampak kepada kita semua untuk meningkatkan iman dan ketakwaan kita semua kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa. “Mari kita jadikan momentum ini untuk mengintrospeksi diri, dan kita berdoa kepada Allah agar musibah itu tidak lagi terjadi,” ucap Mukhtaruddin. (b17)
Warga Aceh Di Jakarta Kenang Tsunami JAKARTA (Waspada): Warga Aceh di Jakarta yang tergabung dalam Komunitas Mahasiswa dan Pemuda Aceh Jakarta Raya (KOMPA JAYA), Ikatan Mahasiswa Pascasarjana (IMPAS) dan Asrama FOBA mengelar refleksi 7 tahun tsunami di Lapangan Asrama FOBA kawasan Setia Budi, Senin (26/12). “Refleksi ini bertema Merangkai Kasih dan Doa untuk Aceh Tercinta akan dihadiri ratusan warga Aceh pada malam hari,” ungkap ketua umum KOMPA JAYA Denni Arie Mahessa kepada Waspada, Minggu (25/12) di Jakarta. Denni menjelaskan, mengenang 7 tahun gempa dan tsunami ini dibuka Ketua Forbes DPR-RI asal Aceh, Nasir Djamil. Kemudian dilanjut dengan musikalisasi puisi oleh Fikar W. Eda & Friends, musik Jroeh Aceh dan kader KOMPA JAYA, testimoni oleh 2 perwakilan korban dan 1 dari relawan Bulan Sabit Merah Indonesia pengalaman yang dialami.(cmh)
DICARI
MEKANIK MOTOR 1. Berpengalaman 2. Usia 22-26 Th (Blm Nikah) 3. Bersertifikat, min. Ijazah STM (UNTUK 2 ORANG) Bersedia ikut training 2 bln. Tempat tinggal disediakan 4. Pandai bongkar-pasang mesin.
Hub: 0852 777 22554
Pasang Iklan Telp. 4528431 HP. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id
B10 1 CM 2 CM
Rp. 12.000 Rp. 24.000
WASPADA 3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000
BURSA
AUTOMOTIVE Informasi Pembaca
Bursa Automotive
AC : Air Condition BR : Ban Radial CL : Central Lock ND : Nippon Denso DB : Double Blower
PS : Power Stearing PW : Power Window RT : Radio Tape VR : Velg Racing EW : Electric Window
5 CM 6 CM
Rp. 65.000 Rp. 78.000
ISUZU Panther Hi-Sporty Thn ‘97 BK Mdn, W. Abu² Met, Siap pakai, Hrg 70 Jt/nego, Toyota Avanza Thn 2005 BK Mdn, W. Biru, Hrg 117 Jt/nego 0811.652.506
TOYOTA Kijang 1.8 LX ‘00 Model LSX, Biru Dongker, AC dgn, Tp, CD, PS, VR, BR, DP 17 Jt, Angs. 2,85 Jt Hub. 0852.7507.6512/ Kanda MOBIL DIJUAL
ALL NEW XENIA ANGS. 2,9 JT-AN.
- T. Kjg Capsul ‘03 Merah Met, AC, T/R, VR, BR, Kond mulus, Pajak baru - Starlet Capsul ‘93 Merah Met, AC, RT, VR, BR (4 baru) Hub. 0852.7553.9930/ TP (Harga nego)
SERBU....DAIHATSU BARU...!!
TOYOTA Kijang Green Extra ‘94/95 BK Mdn asli, AC, Tape, PS, VR, Tape Power, Abu² Met, Mulus luar dalam HP. 0812.6384.559 Pak Misdi
Terios Angs. 3,6Jt-an Minibus Luxio, Sirion Pick Up Angs 2,3Jtan Adek Astra: 081 263 400 55, PIN: 274CA61C Terios Sirion, Luxio, Pick Up, atw ingin Bw plg “All New Xenia !!” DP & Angs. Ringan. Proses Cpt. Data dijemput. Hub. ZOEL: 0852 7542 2777 - 0819 833 506
DAIHATSU Espass Pintu Sorong ‘95/96 AC, Tape, VR, Mulus luar dalam, Mobil kaleng², BK Mdn asli HP. 0812.6424.995
DAIHATSU BARU
All New Xenia, Terios, Luxio, Sirion, Grand Max Pick Up - Minibus, Cash - Kredit Tukar tambah - Proses cepat Hub. Dika 0852.7074.7744 - (061) 7744.3877
“DAIHATSU PAKET MURAH”
Gran Max Pick Up 1.3...DP 8 Jt’an Angs 9 Jt’an Luxio D......................DP 15 Jt’an Angs. 18 Jt’an Xenia 1.0 D New...DP 14 Jt’an Angs.22 Jt’an Terios TS Xtra...............DP 18 Jt’an Angs. 5 Jt’an Pesan New Xenia sekarang !!! Hub. Erwin HP. 0812.6315.4132 (061) 7740.2067
SUZUKI Escudo 1.6 Thn ‘05 Dijual, BK Mdn, Hitam, M/T Kijang G THn ‘96 BK Mdn, Abuabu Long, M/T HP. 0813.6125.3222 MITSUBISHI Pajero Sport 4x2, Eceed ‘10, AT/ Tiptronic, Turbo Diesel, Jok klt asli, Htm, Ban bsr, MP3, CD, Subwoofer, TOT, DP 75 Jt, Angs: 7,7 Jt Hub. 0852.7690.3900 MITSUBHISI Lancer SL Thn ‘83 AC, Tape, V. Racing, W. Biru Metalik, Kondisi cat mulus 98%, Body leng..leng...!! Hrg 22,5 Jt/nego Hub. 0813.7034.9566 MERCY E230 ‘96 Hijau Met, Km Low, Mulus, BK Mdn, Int. Original, Sprt baru, Sound system, VCD Multi, DVD, MP3, RT, DP 36,5 Jt Angs. 4,2 Jt x 23 Hub. (061) 7670.0979 MERCY C180 ‘94 Silver Met, Jok klt, VR 16”, ABS, Airbag, PW, PS, Alarm, BK 333, DP 25 Jt, Angs: 2,76 Jt x 23 Hub. 0852.7507.6512 / Kanda
ISUZU 100% BARU
GrandTouringTypeJ,LS,LV,PickUpPanther,Turbo Diesel,Kuat,Hemat,Dijaminuntung,Terimatukar tambahsemuamerk, Info: Astra, Isuzu: (061) 68444.8554 / 0813.7591.5420
TOYOTA Great Corolla Thn ‘93 Warna Hitam, Harga 69 Jt/ nego Hub. 0812.6477.283 TOYOTA Kijang Grand Extra 1.5cc W. Hijau Met Thn ‘92 akhir, Pjk baru Lengkap, AC double, Tape, PR, BR, CL, Remote, Cat asli, Jok asli, Original mulus, Simpanan B.U Hub HP. 0853.6091.4644 Mdn
TOYOTA Kijang Super G’95 Merah Met, Mulus, P.Stering,P.Window,ACdouble,Jokbagus,Tape, DVD flasdisk, Body mulus kaleng², Siap pakai, Jalan jauh, Harga 68 Jt/nego Hub. 0812.6568.8818/ 7730.5875
TOYOTA KIJANG SUPER KF 42 THN ‘92 MINIBUS
Wrn Hijau Met, 1.8cc, VR, BR, AC, TP CD, Pajak panjang, Asli Medan, Siap pakai, Hrg nego Hub. 0813.6237.1010
BURSA BUTUH DANA BUTUH DANA Jaminan Apa Saja. Sertifikat Tanah Mobil & Sp. Motor. Segala tahun. Hub. 061.8222 774 HP. 0853.6199.1500-0816 314 1807
BURSA
TERCECER/ HILANG
HILANG
Telah Hilang/ tercecer 1 (satu) buah Surat Tanah, Akta Ganti Rugi No: 34/NR/1977, tertanggal 12 Maret 1977, A/n. ALEX ZAMINDA JALI (Asli) Tanah atas surat tersebut seluas, 16.865m² yang terletak di: Dusun IV, Desa Deli Tua Kec. Namo Rambe, Kab. Deli Serdang Prov. Sumatera Utara
7 CM 8 CM
Rp. 91.000 Rp. 104.000
BURSA
SERVICE/ASESORIS MOBIL
‘MULIA JAYA’ POWER STEERING
- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954
BURSA
ELEKTRONIK JUAL- BELI
TV, LED, LCD, Kulkas, M. Cuci, Handycam DSLR, Laptop, LCD Projector, PS1, 2, & 3. H. Teater, Sound System, dll. HUB. CV. MARKET Tel. 7632 4682, 0812 6539 3000. S. Budi Tj. Sari No. 424 B Psr. IV dkt BNI
TV LCD, PS, DVD, AMPLI, COMPO
TV LCD 32” 22 LG= 1,8jt. 32”LCD/LG=3,2JT, 42” LCD Samsung=3,5Jt, 34 Sony = 2 Jt, 29” Flat Baru LG =2 Jt, 29” Bekas 900rb - 1,7 Jt. 14 - 21=300rb - 650rb, 17” LCD Monitor 1Jt, 22”=1,5jt. PS1=400rb, PS 2=800rb, DVD 200rb, Vortable = 700rb. Ampli Gitar=700rb, Sansui Technics-SU 7600 Spk. BMB= 1,45 Jt - EQ - TV Mobil=500rb
AC
SPLIT BEKAS MODEL BARU DIJUAL MURAH
LAP1 T OPk P, HRp. A N D Y1.200.000 CAM, CAMERA, PROJECTOR Handicam Sony Hi-8=1Jt, Mini DVJVC=1,5Jt, DVD/HDD=3Jt, Camera 5 Mp - 12 Mp 500rb 1,2Jt. Fax= 600rb, LCD Projector,
Printer HP= 450rb, Epson = 3Jt. UD. SENANG HATI Hub. 4517509 - 0821 6322 4343 (Jual - Beli) Jl. Sekip 67 A
SERVICE
AC
ELEKTRONIK REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo
Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp.66482216-081375898757-082163120894 Siap Ketempat
AC
WC
CUCI, B. PASANG KULKAS, DISPENSER HUB: MAJU TEKNIK 0813.6244.4913 (061) 703.0118
BURSA
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
FAX.4561347 Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
Pelanggan Yang Terhormat
HA TI-HA TI terhadap penipuan yang mengatas HATI-HA TI-HATI namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim sms untuk membeli TI-HA TI apabila anda ingin produk anda, dan HA HATI-HA TI-HATI melakukan transaksi jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggungjawab PT. Harian WASPADA. Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di 061-4576602. Terimakasih
BURSA
DIBUTUHKAN KARYAWAN
Gaji tetap, komisi, bonus Hubungi: Bpk. Akbar: 0821.6388.6438
DICARI CPT GURU TK
Playgroup, SMU/ D3/ S1 syarat Kreatif, datang langsung: Jl. Karyawisata No. 23A Johor Tp. 786.1690 Medan DIBUTUHKAN
Karyawati/ SPG, di Butik Kebaya Prestige, syarat: - Tamatan SMU/ sederajat - Wanita/ belum menikah - Umur min. 17 thn Diantar langsung ke: Toko PRESTIGE By Inar Sun Plaza Lt. 1 Blok B No. 32 Medan
BURSA
TRAVEL/ WISATA Since 1952
KENANGA CITI HOTEL My Residence in Medan
Jl. Sisingamangaraja No. 82 Medan Telp. (061) 734.2106
BURSA
PROPERTY
Informasi Pembaca Bursa Property
G R : Garasi LB : Luas Bangunan KM : Kamar Mandi LT : Luas Tanah KP : Kamar Pembantu RM : Ruang Makan KT : Kamar Tidur RT : Ruang Tamu SHM: Sertifikat Hak Milik
77442112
TUMPAT/ SEDOT
PECI MAHKOTA
Jl. Gatot Subroto Medan Ada Garansi
Berbagai Model dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 344/Jl. Serdang Depan Gg. Sado Medan, HARI MINGGU TETAP BUKA
UMROH DAN MANASIK HAJI BIMBINGAN PENUH MULAI DARI TANAH AIR SAMPAI KE TANAH SUCI
HOTEL MADINAH HOTEL MAKKAH HOTEL JEDDAH
: AL-HARAM (5*) : JAWHARAT ANFAL (4*) : AL AZHAR (5*)
Penerbangan Via Singapore * Khusus bagi jama’ah dari luar kota nginap di Hotel Madani Gratis * Seluruh Jamaah Tertanggung ASURANSI
DAFTAR SEGERA Kantor Pusat: Gedung Gelora Plaza Lt. 1 Jl. S.M. Raja No. 4 / 18 Medan Telp. 061-7326981, 0813 7503 1889, 0852 6213 3488
RUKO CEPAT DIJUAL (B.U)
Jl. Tempuling No. 87 Mdn, Ukuran 15,10x18,40m (2½tkt) Hub HP. 0813.7660.3636
RUMAH DIJUAL
BURSA
BUSANA & ASESORIS
AMANAH UMROH
UMROH REGULER 9 HARI 19.27 FEBRUARI 2, 6, 9 MARET UMROH REGULER 14 HARI 22, 29 FEBRUARI 14, 12, 21 MARET UMROH REGULER 20 HARI 7 MARET UMROH PLUS CAIRO 14 HARI 21 APRIL
Izin Usaha: 503/1099.SK.HO/SL/NT/08
LOWONGAN
KONSTRUKSI 0813 6147 0812
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
Senin, 26 Desember 2011
Type 60/ 120, KT 3, Pojok, Pondok nusantara Indah, Marindal, 175 Jt/ nego HP. 0819.3798.1205
MENJUAL PECI TEMPAHAN
BUTUH CEPAT
Waiter/ss & Cook, Single, Max. 25 thn, Min. SMU/ sederajat, Bersedia ditempatkan diluar kota, Rajin, jujur dan bertanggung jawab Hub. 0821.2566.1034
RUMAH DIJUAL
Uk. 10,4x18,3m SHM Jl. Beringin Psr. VII Tembung Gg. Bacang No. 8 (50m dari Jln besar) Hub. 0853.7375.5731
RUMAH DIJUAL
RUMAH TK. 2 DIJUAL
Uk. 8x10m, Permanent, SK Camat, Jl. SM. Raja Gg. Mandailing, Hrg Rp. 200 Jt/nego Hub. 0813.6244.4913 (061) 7030 118
RUMAH PERMANEN DIJUAL
Fas: KT 5, Gudang 1, KM 3, Telp, Listrik masing² 900Watt & 450 Watt, Air PAM, Uk. 17x18,5m², Surah SHM, Hrg nego Jl. Sakti Lubis Gg. Bali No. 68 Mdn Hub. 0815.3460.4272, TP
RUMAH DIJUAL
Rumah permanen Jl. Sekata Siku Gg. Teratai No. 10 Medan, SHM, Keramik Uk. 19,5x18m² dekat G. By Pass dan Petisah Hub. 0812.6018.0279
Uk. Tanah 10x43m, Jl. Bromo/ Raya Cangkuk III No. 8 depan Ktr Camat Mdn Denai
RUMAH DIJUAL
Tnh Dijual Uk. 5x20m, SK Camat Jl. Makmur Psr. VII Tembung
Hub. 0852.7601.2770 - 0852.6113.0111
Harian
WASPADA TANAH
TANAH DIJUAL
Tanah Kaplingan di Mariendal Jl. Mekatani/ Anggaran III (Kav. 6), Luas Tanah 15x28m Hub. 0813.7405.3722 0852.6121.4179
Didukung Oleh MNC Finance
MULTAZAM
Berpengalaman professional
1. Umroh Reguler 9Hr, dan 2 Minggu/ 13hari 2. Umroh dan Arbain di Madinah 3. Umroh Plus Mesir 4. Umroh Plus Turkey 5. Umroh Plus Jordan Aqsha 6. Umroh Plus India Kashmir 7. Umroh Plus Dubai PEMBUKAAN MANASIK HAJI DILAKSANAKAN PADA FEBRUARI 2012 DAFTARKAN SEGERA KE:
KANTOR PUSAT MULTAZAM MEDAN JL. TITI PAPAN/ PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING TELP. (061) 457.6116 - 7731.3385 HP. 0812.6495.8456 - 0813.6137.2321 - 0812.6481.828
DIJUAL
Sebidang Tanah: 1. Luas : ± 1,5 Ha, SHM, Cocok untuk Perumahan/ Ruko di pinggir jalan raya Pantai Cermin 2. Luas ±15.000m², Sertifikat Hak Milik, Cocok untuk Hotel/ Motel/ Restoran, Sudah ada kolam ikan di samping Pondok Permai
TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802- 7653.2188
SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.150.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun
Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802 - 7653.2188
3. Luas ±5.000m², Surat-surat SK Camat, Cocok untuk pergudangan dan lain-lain lokasi kota Pari Dusun II Pantai Cermin Bagi yang berminat hubungi: 0813.6232.3303
Harian
WASPADA BURSA
PERABOT
Anda Butuh Perabot Jepara Asli?
MALIOBORO PERABOT
Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243
Pasang Iklan Mini
“WASPADA”
Telp: 061 - 4576602
Ekonomi & Bisnis
WASPADA Senin 26 Desember 2011
B11
Nasib Petani Kakao Semakin Memprihatinkan
Waspada / Rusli Ismail
SEORANG petani wanita di Padang Tiji, Kabupaten Pidie menjemur biji kakao di pinggir Jalinsum Banda Aceh-Medan. Sayangnya, harga jual biji kakao itu di pasaran kini anjlok. Foto direkam beberapa hari lalu. MEUREUDU (Waspada) : Nasib ribuan petani kakao (coklat)diKabupatenPidieJaya(PiJay) dan Pidie, ibarat setelah jatuh tertimpa tangga pula. Buktinya, saat musim panen coklat tahun ini, dikala produksi menurun harga jualnya pun anjlok. Akibatnya, ekonomi masyarakat ikut terpuruk. Saifullah,38, petani kakao di
Paru, Luengputu, Kecamatan Bandar Baru, PiJay ke Waspada, Minggu (25/12) menyebutkan, menurunnya produksi pertanian dikarenakan buah coklat diserang hama pembusukan pada buah. Buahnya mengeras di bagian dalam dan kelihatan masak di bagian luar, padahal buahnya masih muda. Selain itu, penurunan pro-
duksi juga dipicu cuaca ekstrim yang masih terus melanda kawasan dua kabupaten bertetangga itu. “Musim hujan yang berkepanjangansekarang(tahunred) ini ketika musim buah, akibatnya buah yang dihasilkan banyak yang busuk karena kelebihan kadar air. Disamping juga buah yang dihasilkan setelah dikupas bijinya
tak bisa dijemur karena cuaca yangterusmendungdanguyuran hujan hampir tak henti-henti sepanjang hari. “Biji kakao yang kami kupas terka-dang juga ada yang sempat membusuk karena tak bisa di-jemur,“ ungkap petani lainnya. Baik Safullah maupun petani lainnya menyebutkan, secara pasti mereka tidak me-ngetahui penyebab anjloknya hasil produksi dan harga jual kakao. Biasanya dengan satu hektare tanaman coklat meng-hasilkan empat kaleng per minggu, kini hanya 2,5 hingga 3 kaleng saja, dan dijual ke tengkulak Rp15.000, darisebelumnyaRp19.000hingga Rp22.000 per kilogram. Hamdani,34, petani kako di Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie sangat merasakan menurunnyaproduksikakaosaat ini. Hamdani yang memiliki kebun coklat seluas satu hektare itu, untuk tahun ini kebunnya hanya bisa menghasilkan 80 Kg saja per minggu, sebelum menghasilkan 100 hingga 130 Kg. Menurut Hamdani, disamping kebunnya belum berproduksi maksimal, juga terserang hama yang belum diketahui cara pemberantasannya. Diri berharap agar instansi terkait menurunkan tim pe-nyuluh perkebunan, sehingga kebun petani terbebas dari serangan hama. (b09)
Prospek Ternak Ikan Lele Positif PENANGGALAN ( Waspada): Prospek budidaya ikan lele milik Kelompok Bersama Desa Penanggalan, Kec. Pena-nggalan, Subulussalam dinilai sangat positif. Pasalnya, dua bulan pasca pembibitan sekira 10 ribu ekor ikan lele diketuai Haris Muda Bancin itu telah di-panen, meski penanganannya diakui masih kurang maksimal. Kadis Peternakan dan Perikanan (Nakkan) Subulussalam Faisal, di sela-sela meninjau Ko-
lam Ikan Usaha Bersama asuhan Haris Muda Bancin, Kepala Kampong Penanggalan, Sabtu (24/12) ke Waspada mengatakan, jika penanganan 10 petak kolam ikan masyarakat dari dana Otsus (APBA) 2010 senilai Rp116.656.000 itu dilakukan secara serius akan lebih berhasil. Faisal berjanji membantu kelompok ini demi mendorong peningkatanhasildankualitasikan lele yang dikembangkan. Haris Muda Bancin berha-
BURSA
rap, Disnakkan bisa membantu kelompok binaannya minimal 30 ribu bibit ikan lele. “Prospek ikan lele saya pikir sangat baik dibudidayakan di sini,” tandas Haris. Diakui, selain 10 kolam ikan dari dana APBA, sejumlah warga setempat juga membuat kolam secara manual sehingga sangat layak dibantu. Tak cuma itu, pihaknya juga berharap subsidi 1.000 ekor bibit ayam dari Disnakkan karena kelompok
BURSA
PENDIDIKAN
KESEHATAN
MAU LULUS SNMPTN TAHUN 2012?
BERSEDIA DIPANGGIL HUB. 0813.7739.9508
Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke
“H. MHD. RAWAL”
IKUTI SEGERA...!!!
PUSAT:
PROGRAM INTENSIVE 2012 DI BT/ BS MEDICA
Jl. Prof. H.M. Yamin S.H No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I
Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi Telp. 0761-45368 -HP. 0812 6568 700 Pekan Baru Te l p. ( 0 7 6 1 ) 4 5 3 6 8 H P. 0 8 1 2 . 6 5 6 . 8 7 0 0 Cabang II: Komp. Perhub. Laut Jl. Baruna II/II Telp. 0765 36906 HP. 0852 6201 0594, 0812 60311 695 Dumai
Mulai Belajar: Senin, 16 Januari 2012 s/d Pelaksanaan SNMPTN 2012 Daftarkan sekarang juga di lokasi belajar MEDICA
SPECIALIST MATA TANPA OPERASI
Jl. Bantam No. 12 Medan Telp. (061) 457.8058 Jl. Iskandar Muda No. 19B Medan Telp. (061) 415.9280 Atau hubungi/ SMS ke: - Jonris M, S.Pd (0852.7955.6481) - Basri Ginting, ST (0812.639.6209) - Ir. Tagor Silalahi (0812.6493.252) Pendaftaran sudah dibuka...!!! Jam belajar boleh pilih pagi atau sore hari: Pagi : Les 1 Pukul 08.00 Sore : Les 1 Pukul 13.00/ 14.55
Harian
“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI
KUSUK & LULUR TERAPY MBAK ALIN
Untuk Alumni, SMA/ SMK/ MA Tahun ajaran 2011 dan 2012
sangatmembutuhkan.Disisilain, kandang pakan ayam telah tersedia kelompoknya. Dalam kunjungan Kadis Nakkan yang dirangkai panen perdana itu, tampak Ketua DPRK Pianti Mala, wakil Siti Ansari dan Karlinus, anggota Sarifuddin Padang, Kepala Bappeda Zulkifli, Kapolsek Simpang Kiri Iptu R Manurung, Sekcam Simpang Kiri Darwis dan sejumlah kepala desa setempat. (b28)
Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang ± 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar web: faridarawal.com
Harian
WASPADA
WASPADA
KLINIK TERAPY ALAT VITAL MAK EROT YANG TERUJI DAN TERBUKTI
Dengan H. TEJA SAEFUL
BURSA
Cucu Asli Mak Erot Bersama
A. Ust OTONG
MATERIAL
BILA anda ingin perkasa ingat jangan sampai salah masuk carilah yang benar-benar pewaris ilmu Mak Erot Sejati, karena keahlian H. Teja Saeful sudah tidak diragukan lagi dalam menangani keluhan seputar alat vital bahkan pengobatan H. Teja Saeful, sudah terkenal Indonesia dan kota-kota besar di Indonesia, sudah ribuan pasien tertolong dipengobatan Mak Erot ini yang aman tanpa efek samping, bahkan dimanca negara sekalipun pengobatan Mak ERot sudah tidak diragukan lagi keberhasilannya. INGAT untuk Kaum Pria jangan sampai Anda terhina Kaum wanita karena kondisi alat vital yang kurang sempurna Izin Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.09965.10041 KONSULTASI UMUM: KHUSUS PRIA: - Buka Aura - Ejakulasi dini - Cari Jodoh - Impotensi - Sesama jenis - Memperbesar “Alvit” - Pelaris - Memperpanjang “Alvit” - Memikat lawan jenis - Keras dan tahan lama dll - Besar PYDR KHUSUS WANITA: - Ingin punya keturunan - Memperkencang & memperbesar payudara - Mengobati keputihan dll
DIJAMIN 100% Hanya Tempat Kami Klinik Mak Erot Jl. Laksana No. 55J masuk dari Jl. Amaliun Yuki Simpang Raya Medan (Praktek Tetap) H P. 0 8 1 2 . 4 0 3 8 . 3 3 3
Ingin Promosikan Produk Anda Harian
WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda
Waspada/Abdul Mukthi Hasan
BOH GIRI PEUSANGAN: Seorang pedagang Boh Giri Peusangan (jeruk Bali) di Kecamatan Peusangan, Bireuen, Minggu (25/12), memilih buah kayu itu yang diminta seorang pembeli. Jeruk Bali itu kini diberi masyarakat dengan nama baru yaitu Boh Giri Peusangan, karena buah itu selama ini telah banyak dihasilkan petani di kecamatan itu, bahkan pada hari-hari tertentu banyak dibawa ke luar Aceh.
Produksi Kopi Arabika Gayo Belum Mampu Penuhi Permintaan Pembeli TAKENGEN ( Waspada): Tingginya permintaan akan kopi arabika Gayo asal Aceh Tengah dan Bener Meriah, sejak 2010 hinggaakhirtahun2011ini, belum mampu memenuhi permintaan pembeli. Hal ini karena produksi hasil panen petani belum maksimalakibatpengaruhcuaca, hama, dan tehnis perawatan. “Selama setahun terakhir, kendati hasil kopi lumayan. Namun belum mampu memenuhi permintaan para pembeli
MEDAN: Jl. Serdang Gg. Sado 43B, Tempuling Medan, Sumatera Utara Telp. (061) 6634.2201
SANGGAR SUPRANATURAL ILMU HIKMAH & KEBATINAN OLEH: MASTER GENDAM
USTADZ AGENG PANGESTU
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
FORUM KOMUNIKASI PARANORMAL DAN PENYEMBUHAN ALTERNATIF INDONESIA IZIN DEPKES. 448/15830 - IZIN KEJATI No. B270/DSP5.08 Gendam Asmaradhana (Solusi Kilat) Problem asmra dan rumah tangga Gendam pedotshih (pemutus hubungan asmara dan perselingkuhan PIL dan WIL) Puter Giling (menarik/ memanggil orang yang minggat, kabur) Insya Allah, Suami, Istri atau Pacar dalam waktu singkat akan kembali dengan cepat Asmara Gay/ Lesby/ Hypersex Susuk aura, pemikat, pemanis, pengasihan, kecantikan dan ketampanan Penglarisan dagang, kedai, rumah makan/ restoran jual beli tanah dgn cepat GARANSI Penyembuhan segala macam penyakit medis SAMPAI - non medis (kutukan, keturunan, bawaan dan guna-guna) TUNTAS Keluhan khusus pria (ejakulasi dini dan impotensi) Pengobatan/ penyembuhan bisa jarak jauh
BUKA TIAP HARI DARI PUKUL 08.00 Wib s/d 23.00 WIB Kantor: Jl. Sisingamangaraja masuk jalan Puri (200M dari RM. Family) No. 57F Medan HP. 0813.6246.7777 0821.6397.9999
KLINIK TRAPI ALAT VITAL MAK HJ. ICOT Ditangani langsung
H. UST. YUSUF/ H. ABIDIN
Setelah sukses di propinsi di Papua, kini hadir di kota Medan, pengobatan nyata luar biasa, bila anda ingin perkasa, ingat jangan salah informasi disini yang pasi ±30 menit kami akan buktikan alat vital menjadi besar dan perkasa. Dengan metode pengurutan disekitar alat vital melalui totok urat-urat kejantanan. Kami tidak mengumbar janji belaka. Tdk ada efek samping, bebas utk semua agama. Bukan janji tapi bukti ditempat Penanganan khusus pria: - Memperbesar, panjang, keras, kuat dan tahan lama - Kencing manis, diabetes, L. syahwat - Ejakulasi dini/ impotensi Khusus Wanita: - Memperbesar/ kencang payudara - Ingin punya keturunan/ gurah vagina - Ingin kembali perawan/ keputihan Konsultasi umum - Ajian semar mesem/ buka aura - Penglaris/ penghasihan/ cari jodoh - Pasang susuk, karir/ jabatan
DIJAMIN 100% Alamat Jl. Halat / Masuk Jl. Senam No. 19C. Belakang Makam Pahlawan H P. 0 8 2 1 . 6 6 5 5 . 1 2 2 2
sehingga terjadi kompetisi dan spekulasi harga. “Jika dibagi per tahunnya, rata-rata para eksportir di Aceh dan Sumatera, hanya sekira 1.000 ton membeli maupun mengekspor kopi ke negaranegara yang menjadi buyer kopi arabika ini,” katanya. Kendati hasil kopi menurun, lanjutnya, namun secara hu-kum p a s a r, h a l i n i s a n g a t menguntungkan petani kopi. Karena ketika produksi minim danpermintaanmeningkat,maka
hargajugasemakinmen-janjikan. Hal ini sudah menjadi hukum pasar. “Untuk saat ini harga kopi gelondongan (cherry) berkisar antaraRp105-120ribuper kaleng (12 kg), kopi hijau (green bean) asalan Rp 50-60 ribu per kg dan gabah Rp 27-30 per bambu (1,2 ons),” jelas Djumhur seraya menambahkan harga ini kemungkinan akan bertahan hinggaawalpanenbulanFebruari hingga April 2012 mendatang. (cb09)
Ditjen Pajak_-_IAI Kerjasama Tingkatkan Kepatuhan JAKARTA (Antara): Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan bersama Ikatan Akuntan Indonesia bekerja sama untuk meningkatkan peran profesi akuntan dalam membangun kesadaran dan kepatuhan masyarakat di bidang perpajakan. Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Humas Ditjen Pajak Dedi Rudaedi dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu
(25/12), mengatakan kerja sama tersebut disepakati dalam penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur Jenderal Pajak dan Dewan Pengurus Nasional IAI. Menurut Dedi, kesepahaman bersama ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas organisasi dan profesi akuntan dalam rangka peningkatan kompetensi dan profesionalisme akuntan serta bersinergi mewu-
Pedagang Kecil Di Agara Terima Bantuan Modal Usaha KUTACANE (Waspada) : Ratusan pedagang kecil di Kecamatan Ketambe dan Darul Hasanah, Sabtu (24/12) di Pasar Aunan, menerima bantuan dari modal usah dari Bupati Aceh Tenggara. Penyerahan secara simbolis bantuan modal usaha di pasar Aunan, diserahkan langsung Bupati H Hasanuddin B, didampingi Ketua DPRK HM Salim Fakhri, Dandim Letkol Inf Andi Roedi Prijatna W, Wakapolres Kompol Bambang Eko Subandono, Ketua MPU dan Kepala SKPK serta camat. Kepada warga yang menerima bantuan modal usaha ekonomi mikro dan kecil sebesar Rp
1 juta per orang, Bupati menyarankan agar dana yang jumlahnya terbilang minim itu, digunakan sebaik-baiknya untuk menambah modal usaha kecil. Dengan pembagian bantuan modal usaha tahun 2011, urai Hasanuddin, tercatat sudah 5.660 pedagang kecil yang me-nerima bantuan modal usaha dari Pemkab Aceh Tenggara. KadisKoperasidanUKM,Drs Gani Suhud melaporkan, untuk Kecamatan Ketambe dan Darul Hasanahtahun2011ini,pedagang kecil yang mendapat bantuan berasal dari Pasar Tanjung, Jongar, Lak-lak, Seldok, Aunan dan Kuta Ujung. (b26)
judkankesadarandankepa-tuhan masyarakat memenuhi kewajiban bidang perpajakan. “Kerja sama ini meliputi pendidikan dan pelatihan, sosialisasi dan edukasi masyarakat, serta penelitian, pengkajian pengembangan di bidang akuntansi perpajakan,” ujarnya. Ruang lingkup kerja sama disepakati meliputi kegiatan pendidikan dan pelatihan serta sosialisasi dan edukasi untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat. Kemudian, kegiatan pendidikan dan pelatihan atau kegiatan lainnya untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan anggota IAI serta
pegawai Ditjen Pajak di bidang akuntansi dan perpajakan serta penelitian, pengkajian dan pengembangan di bidang itu. Kerja sama ini juga meliputi pengembangan kompetensi dan setifikasi Akuntan Publik dalam rangka pelaksanaan fasilitas insentif perpajakan bagi wajib pajak yang di audit oleh akuntan publik. IAI mengharapkan akuntan Indonesia diberikan peran dan otoritas semakin luas dalam pengungkapan dan peninda-kan tindak pidana korupsi secara nasional sehingga pem-borosan dan penyimpangan keuangan negara bisa semakin diperkecil.
IMF Pertahankan Bunga Nol Persen Untuk Negara Termiskin WASHINGTON (Antara): DanaMoneterInternasionalakan mempertahankan tingkat suku bunga pinjaman bagi negaranegara termiskin di dunia pada nol persen untuk tahun berikutnya, IMF mengatakan Jumat. Pembaharuan suku bunga, diturunkan sampai nol untuk pertama kalinya pada 2009, dilakukan secara otomatis karena tidak adanya penenta-ngan
apapun untuk proposal memperpanjang suku bunga tersebut pada November, kata seorang juru bicara IMF, lapor AFP. Tingkat suku bunga dipertahankan tetap rendah “dalam pandangan risiko penurunan hebat saat ini untuk prospek ekonomi global,” menurut proposal November untuk memperpanjang suku bunga nol persen.
Pasar Uroe Gantoe Keude Alue Rheing Peudada Memprihatinkan PASAR TRADISIONAL mingguan “Uroe Gantoe” di Aceh hingga saat ini masih sangat berperan sebagai pasar pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan.
TELP: 082169696868 - (061) 69696868
secara keseluruhan. Saya kira hal inidipicukarenapengaruhcuaca, hama dan cara pera-watan. Sehingga untuk tahun ini hasil panen kopi terlihat menurun,” kata Djumhur, internal management sistem Koperasi Permata Gayo, Aceh Tengah kepada Waspada, Sabtu (24/12) siang. Menurutnya, hasil produksi kopi pertahun untuk Aceh dan Sumatera, hanya sekira 60 ribu ton per tahun. Sedangkan jumlah eksportir di Aceh dan Sumatera sebanyak 67 perusahaan
DiantarapasartradisionilUroe Gantoe di 17 kecamatan dalam Kabupaten Bireuen fasilitas lapaknyaadayangsudahmemadai dan masih ba-nyak yang masih memprihatin-kan. Salah satu pasar tradisional Uroe Gantoe Jumat kondisinya masih alami dan sangat memprihatinkan bagi para pedagang kelilingmaupunwargapetani untuk memasarkanbarangdagangandan hasilpertanianyaknipasartradisionil Ure Gantoe Keude Akue Rheing, Kecamatan Peudada lokasinya di lintasan jalinsum Bireuen–Banda Aceh 7 klometer jaraknya sebelah barat Kota Bireuen. Jamaluddin Kasem,45, salah seorangtokohmasyarakatMukim Keude Alue Rheing dalam
percakapannyadenganWaspada di Pasar Uroe Gantoe Jumat (23/ 12) mengatakan. pasar Uroe GantoeKeudeAlueRheingsangat memegang peranan penting sebagai pasar pedagang keliling dalam mema-sarkan kebutuhan sandangdanpanganbagikebutuhan wargaKeudeAlueRheing, KemukimanTgkDipayadenganmayoritas warganyapetanidannelayanserta pemasukan PAD bagi Pemkab setempat. Dikatakan,MukimAlueRheing terdiridari15Gampong,sebagian besar lokasinya ter-pencil di kawasan pergunungan sebagai petanisektorpertaniankedelai,sayur mayor dan per-kebunan sawit, coklat, pinang, kemuiri,kapas, kelapa dan pinang. Sementara Mukim Tgk Dipaya terdiri dari enamGam-pngdenganmayoritas warga-nya sebagai petani dan nelayan. Dulu,kataJamaluddinKasem pasar Uroe Gantoe Keude Alue Rheing sangat ber-peran sebagai pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan untuk memasarkan hasil pertanian dan
perkebunan dan sebagai pasar perbelanjaan keutuhan pokok sandang panganyangdipasarkan pedagang keliling di pasar Keude Alue Rheing. Kondisifasilitaspasartradisonil KeudeAlueRheingsudahpuluhan tahun masih alami sangat memprihatinkan. Sudah saatnya Pemkab Bireuen membangun fasilitas pasar me-madai, guna menunjang pem-berdayaan ekonomi masyarakat pedesaan. Kondisi lapak tempat berjualan di pasar Uroe Gantoe Keude Alue Rheing yang masih alami sudah tidak zamannya lagi untuk dipertahankan. Bagi petani yang berdomisili di pegunungan terpencil sudah menjadikegiatanrutinseming-gu sekaliturun kepasar mema-sarkan hasil pertanian dan perkebunan serta berbelanja bahan pangan sehari-hari untuk kebutuhan seminggu.Selainharipekanmereka bekerja di lahan pertanian dan perkebunan,dantidakturunsetiap harimengingatsaranatranpsortasi angkutan umum ke kawasan pegunungan belum ada lantaran
sarana jalan desa di kawasan desa pegunungan belum mendapat perhatian Pemkab Bireuen, sehingga sulitdilaluikenderaanroda empat maupun roda dua. Hari pekan tradisional (Uroe Gantoe) yang berkembang masihkentaldikalanganmasyara-kat KabupatenBireuen,Bireuendigelar setiap Sabtu Matang Glumpang Dua Peusangan dan Jeunieb hari Kamis, Geurugok Kecamatan Gandapura setiap Selasa lengkap denganpasarhewan. Kecamatan Jeumpa hanya memiliki pasar hewandiDesaGlumpangPayong, PeudadadanSamalangasetiaphari Rabu, Kecamatan Jangka Kecamatan Peusangan Siblah Krueng setiap Senin. Para pedagang keliling baik berasal dari Kabupaten Bireuen dan luar memasarkan barang dagangansandang,pangan.barangbarangkebutuhanru-mahtangga di pasar Uroe Gan-toe setiap Kecamatan sangat menunjang pemberdayaan ekonomi dan kebutuhanmasyarakatpedesaan. � H.AR Djuli
Ekonomi & Bisnis
B12 Inspirasi Bisnis
WASPADA Senin 26 Desember 2011
Pengamat & Praktisi Manajemen
Cahyo Pramono
Trust Marketing SAHABAT saya yang berbisnis rumah makan memiliki pemasok daging ayam yang sudah bekerjasama dari 15 tahun bekerjasama dengannya tidak pernah berhenti. Menurut pengakuannya, ia pernah mencoba beberapa supplier yang lebih modern dan lebih besar, tetapi setiap ia mencoba, ketika itu juga ia kecewa. Harga yang ia terima dari Supplier dagingnya itu lumayan tinggi dibanding dengan supplier lain, tetapi ia meyakini bahwa daging yang dipasok terjamin kualitasnya, beratnya dan ketepatan waktunya. Belum lagi fleksibilitas pak tua yang bisa saja mendadak harus mencari tambahan daging ayam dalam jumlah besar. Pada kesempatan lain, saya bertemu dengan Pak Tua yang dimaksud sahabat saya. Saya mencoba menggali rahasia bagaimana bisa terjalin kerjasama yang selama itu dengan sahabat saya. Dia bilang, dia percaya kepada sahabat saya sejak pertama kali mereka bekerjasama. Ia menghormati komitmen sahabat saya itu, pembayarannya selalu tepat sesuai dengan janji, harga yang di patok tidak mencekik dan dia merasa dihargai oleh sahabat saya itu. Setiap dari kita pasti memiliki langganan yang terasa nyaman ketika berhubungan dengan mereka. Dengan mereka kita bisa bertahun-tahun bekerjasama. Kedekatan dan rasa nyaman yang didapat dari mereka rasanya tidak bisa diimbangi dengan masalah harga. Pada skala tertentu, harga justru tidak menjadi urutan pertama yang kita perhatikan ketika rasa nyaman dan yakin bisa terpenuhi. Janji Tak ada yang bisa dipegang untuk semua hal yang belum terjadi. Hanya janjilah yang bisa menjadi pegangan satu-satunya. Tentu saja janji menjadi pertimbangan semua orang ketika akan mengikatnya dengan pihak lain. Janji adalah hal penting yang tidak bisa digantikan dengan apapun. Demikian juga dalam aplikasi bisnis. Sebelum semuanya terjadi, yang ada hanyalah janji. Tukar-menukar janjilah awalnya. Salah satu pihak menjanjian memberikan sesuatu dengan imbal balik pihak lain menjanjikan memberikan sesuatu. Ketika mereka mengikat janji, itulah awal dari sebuah bisnis. Janji yang terpenuhi adalah awal dari sebuah kepercayaan. Kepercayaan yang baik akan tumbuh menjadi sebuah keyakinan. Keyakinan yang baik adalah bisnis yang indah. Janji yang cedera akan menggoreskan rasa sakit hati dan rasa dendam. Janji yang cedera menggoreskan ketidakpercayaan. Dan tidak ada bisnis yang baik ketika ketidakpercayaan adalah pondasinya. Terjadinya cedera janji bisa saja karena faktor bencana alam yang tidak bisa dielakkan. Tetapi cedera janji pada umumnya adalah faktor manusianya. Pertama, pada saat membuat janji, si pembuat janji tidak mempertimbangkan semua aspek yang mungkin timbul, terlalu percaya diri tanpa memberikan cadangan lain. Sebutlah janji waktu penyelesaian pekerjaan, jika kita dalam keadaan wajar bisa menyelesaikan pekerjaan selama 5 hari, bagusnya jangan pernah menjanjikan pekerjaan selesai kurang dari 5 hari. Janjikanlah 7 hari. Dan jika kita menyelesaikannya sebelum 7 hari, artinya kita berprestasi dan pihak lain akan sangat senang dengan prestasi kita. Nah, banyak pelaku bisnis yang sudah mempraktekkan
penguluran tenggat waktu, tetapi tetap saja cedera janji, karena mereka membudayakan kebiasaan ‘nanti juga bisa’. Saya pernah menuliskannya sebagai janji penjahit. Seringkali penjahit bisa menyelesaikan pekerjaannya dalam waktu 2 hari, tetapi dibilangnya 7 hari. Lalu ia bersantai hingga waktunya tiba dan dia terbirit-birit mengerjakannya. Semua pekerjaan yang dilakukan pada waktu yang terburu-buru, pasti menghasilkan kekacauan dan kesalahan. Itulah pintu dari cedera janji. Kekecewaan karena cedera janji akan menjadi berlipatganda ketika si pembuat janji mengelola berbagai alasan agar cedera janjinya bisa dimaklumi. Percayalah, bahwa semua alasan akan ‘dibiarkan’ karena semua sudah rusak. Tetapi sakit hati yang menerimanya tidak dapat dilupakan begitu saja. Sebagian orang yang merasa‘dibiarkan’, merasa bahwa ingkar janji bisa dimaklumi, padahal sebenarnya orang tidak akan rela mendapatkan perlakuan yang demikian. Orang-orang yang merasa selalu selamat dengan menkreasikan berbagai alasan, adalah pebisnis yang terlalu banyak mulut. Pandai bicara tapi hasilnya NOL. Saya pikir kita semua tak mau berbisnis dengan orang yang demikian. Amanah Secara bahasa amanah bermakna al-wafa’ (memenuhi/ menyampaikan) dan wadi’ah (titipan) sedangkan secara definisi amanah berarti memenuhi apa yang dititipkankan kepadanya. Hal ini didasarkan pada firman AllaH SWT: “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.…” (QS. An Nisaa’ (4): 58) Saya mengangapnya sebagai sesuatu “yang harus ditepati” atau “titipan yang harus ditunaikan”. Dari segi akhlak dan nilai, amanah berarti menghargai kepercayaan orang lain terhadap diri seseorang dengan melaksanakan tuntutan yang terdapat dalam kepercayaan itu. Atau dengan kata lain, amanah adalah tanggungjawab yang diterima seseorang yang kepadanya diberikan kepercayaan bahawa ia dapat melaksanakannya sebagaimana yang dituntut, tanpa mengabaikannya. Berlaku amanah dalam bisnis adalah praktik ibadah yang indah, karena sedemikian pentingnya amanah dalam ajaran agama, sehingga ia menjadi pemisah bagi orang yang beriman dan munafik serta menjadi salah satu indikator kesempurnaan iman seorang yang telah bersyahadat. Jika amanah dalam berbisis dilakukan karena mengharapkan ridho Illahi, niscara hasilnya lebih maksimal. Karena tidak saja perilaku ini ditujukan untuk menyenangkan orang lain, tetapi lebih besar karena menjadi bentuk pengabdian seorang Hamba. Perilaku bisnis yang amanah selalu mempesona siapapun, membangkitkan kepercayaan diri yang tinggi, meningkatkan tingkat kepercayaan partner bisnis dan membuat iri para pesaing. Perilaku amanah dengan janji akan menuai kebaikan yang luar biasa, sesuatu yang kadang terjadi seperti sebuah mukjizat. Praktik-praktik bisnis yang amanah adalah promosi pemasaran yang tiada bandingnya. Karena semua manusia tidak ada satupun yang mau ditipu. Tak ada manusia yang ingin dicurangi! Walaupun godaannya banyak. Ada peluang untuk tidak amanah mungkin terselubung dan menjanjikan hasil melimpah. Maukah? Konsultasi & Pelatihan tj@cahyopramono.com
STOK BERAS NASIONAL
Antara
Petugas menghitung stok beras nasional di gudang Beras Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (22/12). Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang pangan Bulog, memproyeksikan penyediaan beras sebanyak 3,7 - 4 juta ton pada 2012, target penyediaan beras pada 2012 itu dilakukan dari pengadaan dalam negeri sekitar 3,5-3,6 juta ton, sedangkan 500.000 ton berasal dari carry over impor beras 2011.
Ekonomi Eropa Bakal Suram Di 2012 LONDON (Waspada): Ekonomi Eropa diprediksi bakal menghadapi kinerja yang suram pada 2012 mendatang sehingga akan membebani pertumbuhan global. Maka dari itu, pasar di negara-negara berkembang dan
Amerika Serikat (AS) setidaknya harus menjaga pergerakan per-
Kualitas Cadangan Devisa Terkuras Krisis JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) yakin cadangan devisa Indonesia akan tetap cukup untuk menghadapi gejolak krisis global yang dipicu Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE). Namun, kualitas cadangan devisa Indonesia dinilai telah menurun. “Memang BI masih yakin kalau cadangan devisa kuat hadapi krisis, kuantitasnya mungkin tidak akan terkuras banyak, tetapi kalau dilihat kualitasnya sudah berkurang banyak,” ungkap Pengamat Perbankan Yanuar Rizki ketika dihubungi okezone, Sabtu (24/ 12). Menurut Yanuar, kualitas cadangan devisa telah berkurang dikarenakan selama ini BI terus menggunakan cadangan devisa untuk melakukan operasi moneter khususnya di pasar sekunder dan valuta asing. Seperti diketahui, cadangan devisa memang berkurang banyak sejak 124 miliar dolar AS di
Agustus, dan kini hanya berada di angka 111,3 miliar dolar AS. “BI memang sudah seharusnya melakukan operasi moneter di pasar, tetapi bukan hanya dengan itu saja. BI juga perlu menjaga kestabilan pasar dengan menjaga struktur pasar dan melihat persaingan perbankan,” lanjutnya. Menurut Yanuar, melihat peta persaingan perbankan penting karena 90 persen dana di Indonesia masih berputar di perbankan, sedangkan sisanya di lembaga keuangan nonbank seperti asuransi dan multifinance. Sebelumnya, Gubernur BI Darmin Nasution masih optimistis bahwa di tahun depan, cadangan devisa akan cukup untuk membiayai impor dan cicilan utang luar negeri setidaknya selama tujuh bulan ke depan. Nilai cadangan devisa saat ini, sekira USD111,3 miliar sendiri menurut BI setara dengan 6,4 bulan hasil ekspor. (okz)
Uang Beredar Diperkirakan Capai Rp48,4 Triliun Waspada/Abdul Mukthi Hasan
Ilyas seorang pedagang barang kebutuhan di Pasar Bireeun, Jumat (23/12) membersihkan bawang yang masih normal harganya. Sedangkan beberapa barang lainnya mulai naik harga.
Tahun Baru Jangan Selalu Dikambinghitamkan BIREUEN ( Waspada): Sejumlah warga Bireuen mengharapkan kepada para pedagang atau pemasok barang kebutuhan tidak selalu mengkambinghitamkan tahun baru untuk menaikkan harga barang kebutuhan masyarakat seperti sekarang ini. Karena tahun-tahun sebelumnya mereka selalu mendengar ucapan dari para pedagang atau pemasok barang pasokan berkurang karena sekarang ini akhir tahun atau menjelang tahun baru harga barang naik. “Kami masyarakat bawah ini selalu jadi korban setiap akhir tahun atau menjelang masuk tahun baru, padahal bagi kami rakyat tidak ada bedanya permintaan barang antara hari biasa dengan tahun baru,” kata Jamaluddin warga setempat. Bagi sebagian masyarakat Aceh khususnya di Bireuen, antara tahun baru atau akhir tahun dianggap sama, walaun ada juga pergi ke tempat wisata bersama keluarga, namun masih dalam jarang yang masih terjangkau. Selain itu juga, diakhir tahun
kebanyakan masyarakat kecil akhir tahun kondisi ekonominya kurang baik dan juga di Aceh akhir tahun atau menyambut tahun baru dianggap sama seperti hari biasa juga atau di Aceh mayoritas muslim tidak mengadakan perayaan khusus keagamaan. Berangsur naik Sementara itu, hasil keterangan yang dihimpun Waspada dari sejumlah pedagang yang ditemui terpisah, harga beberapa jenis mata barang sekarang ini berangsur-angsur naik, seperti, beras, telor minyak goreng dan beberap jenis mata barang lainnya. Sedangkan jenis-jenis sayuran hasil produksi warga harganya masih stabil, kecuali tomat juga naik yaitu dari Rp4.000 per kg menjadi Rp5 ribu. Menurut Ilyas, seorang pedagang, barang kebutuhan di Pasar Bireuen lainnya, harga beras naik dari Rp115 ribu per karung ukuran 15 kg menjadi Rp119 ribu, sedangkan telur dari harga Rp820 per butir sekarang Rp900.(cb02)
Kurangi Gula, MendagAjak Beralih Ke Singkong DENPASAR (Waspada): Konsumsi beras dan gula mayarakat Indonesia masih cukup tinggi, karena itu kini pemerintah akan mengurangi impor secara bertahap seraya mengajak beralih ke ketela. Menteri Perdagangan Menteri GitaWirjawan mengatakan, pemerintah akan tetap melakukan impor 2012. Hal itu dilakukan guna menutupi kekurangan kebutuhan gula dan beras dalam negeri. Maka dari itu, pemerintah secara bertahap mengurangi kebutuhan gula impor. Serta akan berupaya mengenjot produksi gula dalam negeri. “Saat ini, rata-rata masyarakat Indonesia mengkonsumsi beras per hari setengah kilo. Satu orang mengkonsumsi 140 kilo per tahun. Kondisi tersebut menempatkan Indonesia menjadi pengkonsumsi beras terbe-
sar di Dunia,” ujar Gita di sela kunjungan ke Pasar Agung, Denpasar, Sabtu (24/12). Dengan fakta tersebut, maka masyarakat harus bisa menyikapi dengan baik. Masyarakat diminta agar mengurangi konsumsi gula dan beras, secukupnya saja. “Mungkin bisa diganti dengan konsumsi yang lebih sehat seperti singkong,” tandas Gita didampingi Walikota Denpasar Rai D Mantra. Gita meminta masyarakat untuk mengurangi kebutuhan gula. Terlebih kalau banyak mengkonsumsi gula bisa mengganggu kesehatan, seperti penyakit diabetes. Gita dan wakilnya berada di Bali hingga Senin besok, guna berkunjung ke beberapa pasar secara diam-diam, tanpa pengawalan dan rombongan. (okz)
JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) memproyeksikan peredaran uang selama Desember 2011 secara total akan mencapai sekira Rp48,4 triliun, atau naik 14,1 persen dibandingkan Desember 2010 yang sebesar Rp42 triliun. Ketua Tim Penelitian dan Pengembangan DPU BI, Biro Kebijakan Pengedaran Uang Ery Setyawan memastikan, posisi kas BI secara nasional jauh dari mencukupi di atas angka proyeksi outflow. Menurut Ery, menjelang maupun sesudah Natal dan Tahun Baru, BI tidak mempersiapkan hal-hal khusus. Yang penting, kata dia, persediaan uang cukup dan bank-bank telah diinformasikan mengenai jadwal libur kliring di BI. “Berjalan biasa saja. Bankbank sudah kita beri tahu kapan BI libur dan kapan buka lagi sehingga mereka sudah merencanakan kebutuhan nasabah dapat dipenuhi dan ATM tidak sampai kehabisan uang,” ujarnya, di Jakarta. Direktur Direktorat Pengedaran Uang Mokhammad Dakhlan menambahkan, menyambut Natal maupun Tahun Baru, BI telah memiliki perhitungan akan kebutuhan uang setiap tahun. Sebagai informasi, sambung dia, pada bulan-bulan di luar bulan hari raya, rata-rata outflow per bulan pada kisaran kurang lebih Rp23 triliun. Menurut Dakhlan, salah satu variabel dalam proyeksi
outflow memang pertumbuhan ekonomi. Variabel lain adalah inflasi dan kurs. “Kenaikan permintaan uang tahun ini memang lebih tinggi dibandingkan tahuntahun sebelumnya, tapi angkanya tidak hafal,” tutur dia. Seperti halnya persiapan menjelang Idul Fitri lalu, bankbank umum nasional, terutama bank BUMN, tak ketinggalan mempersiapkan pemenuhan kebutuhan masyarakat akan uang tunai. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya menyiapkan dana tunai sebesar Rp19,25 triliun untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dana tunai selama libur Natal dan Tahun Baru 2011-2012. “Ada kenaikan dana tunai dibandingkan tahun lalu sebesar 37 persen,” ungkap Sekretaris Perusahaan Bank BRI Muhamad Ali dalam keterangan persnya. Menurut Ali, di perseroan tercatat kenaikan dana tunai dalam beberapa pekan terakhir menjelang Natal. Misalnya transaksi tunai di ATM yang biasanya sebesar Rp358,9 miliar menjadi Rp390,9 miliar per hari. Sementara transaksi nontunai di ATM dari Rp122,14 miliar menjadi Rp138,3 miliar dalam seminggu terakhir. Transaksi tunai di tellerpun meningkat sebesar Rp560 miliar dalam seminggu terakhir dan diperkirakan untuk persiapan Natal dan Tahun Baru menjadi Rp700 miliar per minggu. (okz)
ekonomian dunia ke arah yang benar. Berdasarkan jajak pendapat, seperti dilansir dari Reuters, Minggu (25/12), ada beberapa alasan mengapa tahun depan kemungkinan perekonomian Eropa belum bisa maju. Banyak dari perekonomian terbesar di dunia maju saat ini menuju resesi, pasar saham global tampak menutup sebagian kecil dari kerugian berat mereka pada 2011. Selain itu, harga minyak akan lebih rendah, serta manajer aset tidak yakin di mana posisi terbaik untuk berinvestasi. Sebagian besar ekonom, berdasarkan asumsi mereka, berharap bila krisis utang zona euro tidak akan “mendidih” menjadi menjadi krisis ekonomi global yang baru, akibat dari pertumbuhan eksportir utama ke Eropa yang anjlok. Namun, sebagian besar pasar utama ekonomi berkembang seperti Brasil dan China harus menambah kecepatan pada tahun depan. Mereka telah menderita dari pelambatan ekonomi dalam beberapa bulan terakhir, terutama disebabkan
oleh pengetatan kebijakan moneter dalam menghadapi inflasi yang tinggi. “Sangat penting untuk menekankan ekonomi dunia masih terus berkembang. Tapi itu kisah dari dua dunia. Alur cerita untuk 2012 adalah Eropa menyeret dunia ke dalam paruh pertama tahun ini, dan China menyeret pada semester kedua tahun ini,” kata Kepala Ekonom di Standard Chartered Bank, Gerard Lyons. Risiko politik sangat besar pun mempunyai prospek terhadap pelambatan ekonomi yakni dengan pemilihan umum dan perubahan kepemimpinan di negara-negara yang paling kuat dan prospek gejolak terus di Timur Tengah. Namun, setidaknya ada secercah harapan di Amerika Serikat (AS). “Diketahui, Eropa dan AS mempunyai perusahaan-perusahaan besar, dengan neraca keuangan yang dalam kondisi baik, sehingga memiliki kemampuan untuk berinvestasi jika mereka ingin. Ini lebih memungkinkan terjadi di AS daripada Eropa,” kata Lyons. (okz)
Vice President Area Sumatera Telkomsel – Mirza Budiwan (tengah) Direktur Produk dan Marketing Rahmad Widjaja Sakti (Kanan) dan Filin Yulia GM Sales & Customer Service Regional Sumbagut saat memotong nasi tumpeng pertanda peresmian Broadband Shop SpeedUp di Plaza Medan Fair, belum lama ini.
Telkomsel Gandeng SpeedUp MEDAN (Waspada): Telkomsel menggandeng SpeedUp sebagai salah satu perusahaan pengembang teknologi melengkapi kesuksesannya dalam mendistribusikan modem ke pangsa pasar pengguna internet di Indonesia. SpeedUp telah membangun kerjasama strategis dengan perusahaan teknologi informasi kelas dunia, antara lain Qualcomm selaku penyedia chipset modem, Google selaku penyedia browser Google Chrome, dan Intel selaku penyedia ribuan aplikasi yang terintegrasi dalam modem SpeedUp Apps Store. Vice President (VP) Telkomsel Area Sumatera-Mirza Budiwan didampingi Direktur Produk dan Marketing SpeedUp- Rahmad Widjaja Sakti menyebutkan hal tersebut Kamis (22/12) malam saat meresmikan SpeedUp di Plaza Medan Fair seraya menyebutkan, Telkomsel, SpeedUp juga telah memberikan layanan yang terbaik bagi seluruh pelanggan dan pengguna layanan Telkomsel Flash.
Menurutnya, SpeedUp menyediaan layanan retail dan service center tersebar di 22 kota seluruh Indonesia, service center dan customer care yang terintegrasi termasuk layanan after sales, Mobile technical support, dan online support (email, chat, dan forum). SpeedUp mulai membangun kerja sama dengan Telkomsel Flash sebagai mitra strategis dibidang layanan mobile broadband sejak tahun 2008. Salah satu programnya adalah kerjasama penjualan SpeedUp-Telkomsel Flash dan pelayanan pelanggan melalui 1400 channel distribusi tersebar di seluruh Indonesia. Untuk meningkatkan pelayanan serta memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk merasakan pengalaman baru mencoba produk-produk SpeedUp, dengan dukungan penuh dari Telkomsel membuka SpeedUp – Telkomsel Flash Broadband Shop pertama kalinya di Indonesia, bertempat di Medan Fair Plasa. (m19)