Waspada, Senin 29 Maret 2010

Page 1

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

SENIN, Legi, 29 Maret 2010/13 Rabiul Akhir 1431 H

No: 23102 Tahun Ke-64

Terbit 24 Halaman (A1-8, B1-8, C1-8)

Harga Eceran: Rp 2.500,-

Utamakan Kejujuran Hari Ini 246.179 Siswa Ikuti UN SMP Waspada/Rahmad F Siregar

GIZI BURUK: Sofyan, 6, putra keempat pasangan suami istri, Seno, 74, dan Nuriah, 36, terbaring lemah di rumahnya karena diduga mengidap gizi buruk. Kendati kesehatannya kian menurun, namun keluarga enggan membawanya ke rumah sakit akibat ketiadaan biaya.

MEDAN (Waspada): Kepala DinasPendidikan Sumatera Utara Drs H Bahrumsyah MM mengatakan, ujian nasional (UN) tingkat SMP sederajat di Sumut, yang digelar Senin (29/3) hari ini diikuti 246.179 siswa. Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Kadisdiksu), Drs H Bahrumsyah, MM mengatakan hal itu melalui Ketua

P e n a n g g u n g Ja w a b U N Provinsi Sumut Tahun 2010, Drs Dwi Anang Wibowo, M.Pd saat dimintai keterangan,

Minggu (28/3). Menurut Kadisdik Provsu, untuk menghindari kebocoran naskah soal dan beredarnya kunci jawaban, panitia mengawasi secara ketat pelaksanaan ujian tersebut. Sebanyak 246.179 siswa yang mengikuti UN terdiri dari 194.580 orang siswa SMP, 1.508

orang siswa SMP Terbuka, 16 orang siswa SMP Luar Biasa, dan 50.075 orang siswa MTs. UN SMP yang berlangsung selama empat hari ini menguji 4 mata pelajaran yakni, Bahasa Indonesia di hari pertama, Bahasa Inggris hari kedua,

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Antara

PENCALONAN ANDI: Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, yang juga Ketua DPP Partai Demokrat(PD) menyampaikan pidato politik saat pendeklarasian dirinya sebagai calon ketua umum Partai Demokrat, Jakarta, Minggu (28/3).

Perut Membesar, Badan Tinggal Tulang

Andi Mallarangeng Maju Jadi Ketum PD

SESOSOK tubuh kerontang terbaring lemah di sudut salah satu rumah keluarga prasejahtera di Dusun VI, Desa Kapias Batu VIII, Kec Tanjungbalai, Kabupaten Asahan. Sudah cukup lama, tubuh kurus Sofyan, bocah berusia 6 tahun itu terbaring lunglai. Susunan tulang di badannya terlihat jelas. Rambut memerah, wajah seperti orang tua, dan perut membesar.Dan, apabila disentuh sedikit saja, dia langsung meringis kesakitan. Untuk mengurangi rasa sakit, hanya obat ala kadarnya dari Puskesmas Desa yang dikonsumsinya. Itupun sejak tiga hari lalu. Melihat kondisinya, putra keempat dari pasangan suami istri, Seno, 74, dan Nuriah, 36, ini, diduga terjangkit gizi buruk, dengan gejala awal mengidap diare. “ Tiga bulan lalu, Sofyan demam, pening, muntahmuntah dan mencret,” kata Nuriah kepada Waspada di kediamannya, Minggu(28/3). Lanjut ke hal A2 kol. 1

JAKARTA (Waspada): Andi Mallarangeng yang maju menjadi calon Ketua Umum Partai Demokrat (PD) menawarkan visi untuk menjadikan PD sebagai partai tengah. “Demokrat buat semua, semua buat Demokrat,” kata Andi. “Pada malam ini saya menyatakan siap maju sebagai kandidat ketua umum Partai Demokrat dalam kongres Partai Mei nanti. Saya akan berusaha memberikan yang terbaik, mengabdi serta mendedikasikan tenaga dan pikiran bagi kemajuan partai,” ujar Andi Mallarangeng. Andi menyatakan hal itu dalam deklarasi dirinya maju dalam bursa Ketum PD di kantor Fox Indonesia, Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (28/3). “Saya akan merangkul semua kelompok, memberi tempat dan peluang pada semua, mnejadikan politik dalam partai kita sebagai jalan untuk membangun kebersamaan.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

UU Pers Hanya Untuk Pers Profesional

Muhammadiyah Seperti Gajah Bengkak

PADANG (Antara): Anggota Dewan Pers, Agus Sudibyo, menegaskan bahwa penerapan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers hanya untuk pers profesional dan berkerja sesuai aturan Kode Etik Jurnalistik (KEJ). “Di luar itu, sepertinya tidak perlu diterapkan,” ujarnya dalam seminar kebebasan pers bertema “Membuka Akses Keadilan Melalui Peningkatan Kapasitas Jurnalis” di Padang, Minggu (28/3). Saat ini, kata dia, makna kebebasan pers banyak disalahartikan oleh segelintir pers. Mereka beranggapan bahwa kebebasan itu mutlak, dan malah ada yang terang-terangan melanggar ketentuan kode etik tersebut. “Hal itu jelas tidak dapat ditoleransi. Oleh karena itu, UU Pers tidak perlu diterapkan kepada mereka,” katanya menegaskan. Ia menyebutkan Pasal 2

SURABAYA ( Waspada): Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin menganalogikan kondisi Muhammadiyah saat ini seperti gajah bengkak yang susah bergerak cepat. Sebagai organisasi agama yang besar, pola organisasi Muhammadiyah kini cenderung birokratis dan sentralistik. Karena itu, memasuki abad kedua, kearifan lokal Muhammadiyah perlu ditampilkan. “Muhammadiyah dianalogikan seperti gajah bengkak yang berpenyakit beri-beri. Ada kesusahan untuk bergerak karena terlalu besar dan cukup panjang perjalanannnya. Situasinya berbeda dengan masa dasawarsa pertama dan kedua Muhammadiyah saat KH Ahmad Dahlan masih ada,” kata Din dalam Musyawarah Pimpinan Wilayah III Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim di Surabaya, Minggu (28/3).

UU No.40/1999 bahwa kemerdekaan pers adalah salah satu wujud kedaulatan rakyat yang berasaskan prinsip-prinsip demokrasi, keadilan, dan supremasi hukum. Maknanya, kata dia, penegakan hukum yang merawat kemerdekaan pers. “Jadi, bukan berarti memberikan hakhak istimewa kepada pers, melainkan ikut menjaga dan menegakkan demokrasi,” paparnya. Diakuinya, pers memang sudah teruji dan memiliki peran sangat strategis dalam pengawasan semua tahapan dan fenomena yang terjadi di tengah masyarakat. Namun, lanjut dia, kemerdekaan pers dan perlindungan hukum hanya diberikan kepada pers yang profesional. “Di luar itu, seperti pers yang suka memeras atau sengaja beritikad tidak baik

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Antara

ROKET MULTI LARAS: Canon Roket RM 70 Grad lepas dari mulut laras saat penembakan di pantai Banongan, Situbondo, Minggu, (28/3). Dalam Lattapdu Korps Marinir tahun 2010, Roket RM 70 Grad melakkukan penembakan dari pantai Banongan dengan sasaran berada di Karangtekok dengan jarak 15 km.

Pemerintah Pusat Lalai Benahi Infrastruktur Sumut Jangan Sampai Kekecewaan Masyarakat Mengkristal MEDAN (Waspada): Pemerintah pusat lalai membenahi infrastruktur di Sumatera Utara (Sumut) terutama sejak reformasi. Hal ini harus dikoreksi oleh pusat secara objektif agar jangan sampai timbul kekecewaan yang semakin mengkristal di masyarakat.

Pengamat sosial ekonomi Drs Jhon Tafbu Ritonga, Mec, juga Dekan Fakultas Ekonomi USU menegaskan hal itu kepada wartawan, Minggu (28/3), seraya me-warning bahwa kekecewaan masyarakat itu dimungkinkan karena utility pembangunan dirasakan lebih

kecil dari disutility pembayaran pajak dan pungutan lain. Jhon Tafbu mengatakan, pada masa penjajahan dan orde baru, Sumut merupakan pusat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Daerah ini merupakan kontributor utama pertumbuhan ekonomi nasional

di Sumatera, karena pemerintah membangun infrastruktur yang memadai. Kebijakan infrastruktur yang demikian membuat investor Eropa berinvestasi di Sumut sejak zaman penjajahan.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Andi Saksi Kunci Susno

Qory Akan Bawa ‘Harimau Sumatera’ Ke Miss Universe 2010

JAKARTA (Waspada): Selain diperiksa penyidik Badan Reserse Kriminal Polri, pengusaha Andi Kosasih juga diperiksa penyidik Profesi dan Pengamanan Polri. Menurut Kabidlitpers Propam Mabes Polri, Komisaris Besar Budi Waseso, Andi merupakan saksi kunci terkait pernyataan Susno Duadji soal markus di Bareskrim. “Dia saksi kuncinya selain nanti Gayus itu,” katanya kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Minggu (28/3). Menurut dia, pemeriksaan soal menghalangi pemeriksaan

LAMPUNG (Waspada): Puteri Indonesia 2009, Qory Sandioriva, punya misi di ajang Miss Universe 2010. Qory mengungkapkan kalau ia akan membawa ‘Harimau Sumatera’ ke kontes kecantikan paling bergengsi tersebut. Tentu yang akan dibawa Qory bukan satwa Harimau Sumatera ke Bolivia, tempat penyelenggaraan Miss Universe 2010. Melainkan film dokumentasi yang bercerita mengenai kondisi hewan yang hampir punah tersebut. Film dokumentasi tersebut juga berisi mengenai kegiatan Qory sebagai Duta Harimau 2010. Populasi Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae) memang terus menyusut di habitatnya, hutan tropis Sumatera. Diperkirakan jumlah Harimau Sumatera tak lebih dari 300 ekor. Jika pemerintah Indonesia tidak mampu menghentikan

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Lambatnya gerak Muhammadiyah, menurut Din disebabkan pola organisasi Muhammadiyah yang masih cenderung sentralistik. Sebagian besar pengurus Muhammadiyah di daerah cenderung menunggu isntruksi dan petunjuk dari pusat. “Jika ada program dari pusat, daerah kadang hanya menunggu petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis. Memasuki abad kedua, Muhammadiyah harus berani menampilkan kearifan lokal. Ketua Umum Muhammadiyah pun tak harus melulu dari Jakarta atau Daerah Istimewa Yogyakarta,” paparnya. Menurut Din, harus ada prakarsa dan gerakan Muhammadiyah dari bawah, baik ranting maupun cabang Muhammadiyah. Dengan demikian, Muhammadiyah dapat berkembang lebih dinamis.

ich/hot

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Penjerat Leher Selingkuhan Ditangkap

57% Republikan Yakin Obama Muslim Sebuah survei yang dilakukan Harris Interactive, menemukan 57 persen pemilih Partai Republik Amerika Serikat menyatakan Presiden Amerika Serikat Barack Obama seorang muslim. Secara umum, dari 2.320 orang dewasa di Amerika Serikat yang disurvei antara 1 sampai 8 Maret 2010, 32 persen menyatakan Obama seorang muslim. Lanjut ke hal A2 kol. 3

MEDAN (Waspada): Tim Khusus Reskrim Polsekta Medan Baru menangkap seorang lelaki diduga terlibat kasus pembunuhan sadis dengan cara menjerat leher korbannya Sri Rangkuti, 38, di Jalan Binjai Km 13,5 Bintang Terang, Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Minggu (28/3) dinihari. Keterangan Waspada peroleh di lapangan, sebelumnya antara tersangka AR, 29 (foto), (penarik beca) penduduk Jalan Cinta Karya Gang Landasan, Lingk. I, Kel. Sari Rejo, Kec. Medan Polonia, yang sudah memiliki istri menjalin hubungan asmara dengan tetangganya Sri Rangkuti yang juga sudah bersuami. Ternyata hubungan mereka yang sudah berjalan satu tahun itu diketahui suami korban yang sama-sama penarik beca. Selanjutnya, suami korban melabrak tersangka di rumahnya. Akibatnya, tersangka dengan istrinya timbul pertengkaran. Kata sumber, berawal dari kejadian itu, tersangka tersinggung apalagi dia cemburu mendapat informasi kekasih gelapnya itu ada main ‘mata’ dengan orang lain. Pada Sabtu 19 Desember 2009 sekira pukul 21:00, tersangka menemui korban di Gang Jawa dan menghabisi nyawa korban dengan cara menjerat lehernya pakai tali nilon warna kuning. Melihat korban sudah tidak bernyawa lagi, tersangka pergi ke Aceh. Namun, dua hari kemudian, dia pulang ke rumahnya sekaligus melihat suasana rumah korban dari jarak jauh. Merasa tidak aman, dia pergi lagi ke Rantau Prapat, Kab. Labuhanbatu. Selama satu bulan di daerah itu, tersangka merasa tidak nyaman lalu kembali ke Medan. Lanjut ke hal A2 kol. 6

Waspada/Ismanto Ismail

Seramp ang erampang - Udah cocok sorban itu dipake kalau ke Indonesia - He...he...he...


WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

z Edisi Tapanuli SENIN, Wage, 29 Maret 2010/13 Rabiul Akhir 1431 H z No: 23102 Tahun Ke-64 z

Masjid Tertua Di Tabagsel Tak Lekang Oleh Waktu…

“Andi Kosasih Saksi Kunci Susno” JAKARTA (Waspada): Selain diperiksa penyidik Badan Reserse Kriminal Polri, pengusaha Andi Kosasih juga diperiksa penyidik Profesi dan Pengamanan Polri. Menurut Kabidlitpers Propam Mabes Polri, Komisaris Besar Budi Waseso, Andi merupakan saksi kunci terkait pernyataan Susno Duadji soal markus di Bareskrim. “Dia saksi kuncinya selain nanti Gayus itu,” katanya kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Tr unojoyo, Jakar ta, Minggu (28/3). Menurut dia, pemeriksaan soal menghalangi pemeriksaan kasus Lanjut ke hal A2 kol 3

Terbit 24 Halaman (A1-8, B1-8, C1-8) z z Harga Eceran: Rp 2.500,-

Waspada/Ahmad Cerem Meha

MASJID TERTUA: Masjid Syekh Zainal Abidin di Kelurahan Pudun Julu, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua masih berdiri tegak yang didirikan tahun 1901 Masehi. Foto direkam, pekan lalu.

TAPANULI Bagian Selatan dikenal sebagai Serambi Makkahnya Sumatera Utara. Warganya mayoritas beragama Islam dan di daerah itu berdiri ratusan pondok pesantren. Ada yang mengatakan daerah ini termasuk pusat penyebaran agama Islam. Sebagai salah satu bukti sejarah, di Kelurahan Pudun Julu, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan, berdiri tegak masjid bernilai sejarah tinggi. Bangunannya terbuat dari kapur tanah dicampur dengan putih telur, ada juga tambahan-tambahan untuk bahan bangunan.

Pada tahun 1901 Masehi, Raja Baginda Maludin Harahap mendirikan Masjid Syekh Zainal Abidin. Untuk menopang pembangunan itu, pasien-pasien yang berobat ke tempat Raja, membantu pendirian masjid itu. “Berbagai penyakit ditangani Tuan Syekh, berbagai golongan masyarakat datang berobat ke tempat itu. Walau sedang sakit, para pasien turut membantu pelaksanaan pembangunan masjid pada kala itu,” tutur Parmohonan Harahap, salah satu ahli waris turunan Raja Maludin. Lanjut ke hal A2 kol 1

Pelajar Gelar Doa

Kantor Imigrasi Di Dunia Pantau Keberadaan Gayus JAKARTA (Waspada): Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar sudah memerintahkan kantor-kantor Imigrasi yang ada di seluruh dunia untuk memantau keberadaan Gayus Tambunan. Jika ditemukan, pihaknya akan segera melapor ke polisi. “Saya sudah perintahkan seluruh kantor Imigrasi di luar negeri, di seluruh dunia untuk memonitoring keberadaan Gayus di mana saja,” ujar Patrialis Akbar usai membuka acara jalan sehat di Senayan, Jakarta, Minggu (28/3). Menurut Patrialis, usaha paling maksimal Lanjut ke hal A2 kol 5

10.398 Siswa SMP, MTs Tapsel Dan Padangsidimpuan UN PADANGSIDIMPUAN (Waspada): Menjelang UN tingkat SMP/MTs, seluruh siswa SMP Negeri 1 Padangsidimpuan menggelar doa bersama. Acara dirangkai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu dipandu Ustadz Drs H Zulfan Hasibuan, MAg. Banyak diantara siswa larut dalam isak tangis seraya berdoa dan memohon kepada-Nya diberi petunjuk dan kecerdasan menjawab soal UN dengan benar.

Kepala Sekolah Samsu Rijal, SPd, kemarin mengatakan, kegiatan diikuti seluruh siswa dan para guru. Acara berlangsung khidmat dan khusyuk, seluruh peserta menyerahkan diri sepenuhnya agar setiap langkah dan usaha mereka tetap dalam lindungan dan ridho Allah. 10.398 Siswa Sementara itu hari ini, Senin (29/3) sebanyak 10.398 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) negeri maupun swasta di wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kota Padangsidimpuan mengikuti ujian nasional. Menurut Kadis Pendidikan Tapsel Drs Marasaud Harahap,

melalui Kabid Dikmenum, Hj Masni Harahap, SPd, jumlah siswa yang mengikuti UN di d a e ra h i t u 5 . 7 7 0 o r a n g . Dengan rincian SMP 3.964 orang dan MTS 1.806 orang. Di tempat terpisah, Kadis Pendidikan Padangsidimpuan Drs Panongonan Muda Hasibuan, melalui Kabid Dikmenum, Drs Juta Lubis menyebutkan, jumlah siswa mereka yang mengikuti UN sebanyak 4.628 orang. Kepada Waspada keduanya mengatakan, telah siap untuk melaksanakan UN tahun pelajaran 2009/2010 ini. Lembaran soal dan lembar jawaban komputer telah Lanjut ke hal A2 kol 2

LOGISTIK UN: Bahan logistik UN tingkat SMP/MTs saat tiba di Kantor Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan, Jumat (26/3). Setelah diterima dan dicek jumlahnnya, didistribusikan ke Sub Rayon untuk disampaikan ke seluruh sekolah pelaksana UN.

Pilkada Tapsel, Bangkitkan Kembali Fanatisme Daerah kembali jiwa fanatisme daerah ini dimulai dari dalam diri kita sendiri,” kata Ketua Komisi III DPRD Tapanuli Selatan, Mahmud Lubis, Minggu (28/3). Mahmud yang juga Sekretaris DPC Partai Persatuan Pembangunan Tapsel, mengungkapkan itu sekaitan

Dituduh Pelihara Begu Ganjang

Massa Rusak Rumah Dan Aniaya Warga PAGARAN (Waspada): Sekelompok orang merusak rumah dan menganiaya tiga warga hingga babak belur karena dituduh memelihara begu ganjang. Peristiwa main hakim sendiri itu terjadi di Desa Sipultak, Kec. Pagaran, Kab. Tapanuli Utara (Taput), Kamis (25/3) malam. Ketiga korban hingga kini masih dirawat di Puskesmas Siborongborong, sedangkan para tersangka belum ada yang ditahan polisi. Informasi dihimpun Waspada, Sabtu (27/3) di TKP menyebutkan, kemarahan massa itu disulut permasalahan lima tahun lalu dimana ada warga desa Sipultakdolok dicurigai memelihara begu ganjang. Tersangka pelaku 10 orang dan ada yang melarikan diri. Ketiga korban tersebut Manganar Silaban, 52, R Br Purba, 57, dan Tulus Silaban, 25, warga Desa Sipultakdolok, Pagaran. “Kami tidak tahu masalah apa yang dituduhkan kepada kami. Tiba-tiba datang sekelompok orang di malam hari membabi buta merusak rumah dan menyerang kami,” ujar korban R boru Purba di Puskesmas Siborongborong. Boru Purba mengatakan, tuduhan warga itu tidak benar. Itu hanya karena iri pada keluarga kami. Jika memang benar, tolong buktikan secara hukum. “Kami strauma dengan kejadian itu,” ujarnya. Para korban meminta Polres Taput menangkap dan mengusut pelakunya. Mereka semua ada di Kecamatan Pagaran. Lanjut ke hal A2 kol 1

Waspada/Sarmin Harahap

P.SIDIMPUAN (Waspada): Kecintaan yang sangat serius (fanatisme) terhadap daerah sendiri sangat perlu dibangun kembali. Hal ini tidak berbeda dengan jiwa nasionalisme kepada negara. “Sekarang fanatisme itu telah luntur, mari bangkitkan

Waspada/Parlindungan Hutasoit

Manganar Silaban yang dituduh memelihara Beguganjang, korban pengeroyokan massa dirawat di Puskesmas Siborongborong.

dengan digelarnya Pilkada di daerah tertua wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) itu. Katanya, Pilkada Tapsel ini merupakan momen yang tepat untuk membangkitkan kembali fanatisme daerah bagi Lanjut ke hal A2 kol 1

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

DITUBRUK KA: Seorang ibu rumahtangga nyaris tewas setelah mobil Suzuki X-Over BK 268 SR yang dikendarainya ditubruk kereta api di perlintasan Jalan Budi Kemasyarakatan Medan Timur, Minggu (28/3) sekira pk 09:20. Akibatnya, mobil tersebut remuk sedangkan Sumiyati, 36, mengalami patah pada bagian lengan kanan dan kepalanya luka bocor. Sementara dua penumpang lainnya luka ringan.

Ketua DPD Partai Golkar:

Program Pembangunan Hutamas Dilanjutkan DOLOKSANGGUL (Waspada): Partai Golkar Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) mengakui berbagai gebrakan Maddin Sihombing dalam kurun waktu lima tahun banyak menyentuh aspek hidup masyarakat. Walaupun Partai Golkar tidak mengusung Maddin sebagai calon Bupati Humbahas periode 2010 – 2015, tetapi diakui banyak perubahan di

berbagai sektor pembangunan. Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD II Partai Golkar Humbahas, Charles Siregar (foto) dalam wawancara dengan Waspada, Sabtu (27/3) di Doloksanggul. Itu semua, lanjutnya, sebagai wujud itikad baik Bupati Humbahas. Petani di pedesaan banyak merasakan perubahan itu. Oleh sebab itu masya-

Waspada/Parlindungan Hutasoit

Rumah korban dirusak massa di Desa Sipultakdolok, Kec. Pagaran, Tapanuli Utara. rakat agar dapat men-cermati siapa figur yang paling layak memimpin Humbahas lima tahun ke depan. Lanjut ke hal A2 kol 3

Qory Akan Bawa ‘Harimau Sumatera’ Ke Miss Universe 2010 LAMPUNG (Waspada): Puteri Indonesia 2009, Qory Sandioriva, punya misi di ajang Miss Universe 2010. Qory mengungkapkan kalau ia akan membawa ‘Harimau Sumatera’ ke kontes kecantikan paling bergengsi tersebut. Tentu yang akan dibawa Qory bukan satwa Harimau Sumatera ke Bolivia, tempat penyelenggaraan Miss Universe 2010. Melainkan film dokumentasi yang bercerita mengenai kondisi hewan yang hampir punah tersebut. Film dokumentasi tersebut juga berisi mengenai kegiatan Qory (foto) sebagai Duta Harimau 2010. Populasi Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae) memang terus menyusut di habitatnya, hutan hujan tropis Sumatera. Diperkirakan jumlah Harimau Sumatera tak lebih dari 300 ekor. Lanjut ke hal A2 kol 3

Pemerintah Pusat Lalai Benahi Infrastruktur Sumut MEDAN (Waspada): Pemerintah pusat lalai membenahi infrastruktur di Sumatera Utara (Sumut) terutama sejak reformasi. Hal ini harus dikoreksi oleh pusat secara objektif agar jangan sampai timbul kekecewaan yang semakin mengkristal di masyarakat. Pengamat sosial ekonomi Drs Jhon Tafbu Ritonga, Mec, juga Dekan Fakultas Ekonomi USU menegaskan hal itu kepada wartawan, Minggu (28/3), seraya me-warning bahwa kekecewaan masyarakat itu dimungkinkan karena utility pembangunan dirasakan lebih kecil dari disutility pembayaran pajak dan pungutan lain. Jhon Tafbu mengatakan, pada masa penjajahan dan

orde baru, Sumut merupakan pusat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Daerah ini merupakan kontributor utama pertumbuhan ekonomi nasional di Sumatera, karena pemerintah membangun infrastruktur yang memadai. Kebijakan

Lanjut ke hal A2 kol 7

Serampang - Jangan sampai ngulang ya dik .... - He.... he....he....


A2 Ekses Pemblokiran, Wabup ... melalui ponsel Minggu kemarin menyebutkan hanya pihak provinsi yang bisa memberi solusi kelanjutan pembangunan proyek tersebut. Sayangnya kata Azmir, mereka tidak berhasil menemui Gubernur Irwandi, karena sedang berada di luar daerah, termasuk Katua DPRA dan Kadis Bina Marga Muhyan Yunan. Mareka hanya berhasil menemui Ketua Komisi B DPRA, Ir.Jufri dan menyampaikan persoalan proyek Otsus yang mengundang kemarahan masyarakat. “Gara-gara proyek Otsus provinsi bermasalah dan lokasinya di kabupaten, maka kabupaten yang menanggung resikonya ketika masyarakat melakukan aksi seperti demo dan pemblokiran,” sebut Azmir. Ali Zamzami, Koordinator Lapangan yang mengoordinir aksi pemblokiran jalan tersebut ketika dihubungi Waspada Minggu sore melalui ponsel menyebutkan masyarakat masih memblokir jalan itu sebelum ada ketegasan Pemkab Aceh Selatan membangun dan memperbaiki jalan lingkar itu. “Itulah solusinya, walau apa pun yang terjadi, masyarakat tetap memblokir sebelum ada komitmen yang jelas dari pemerintah daerah,”katanya singkat. Sementara Camat Labuhanhaji Barat Suhaidi,SE yang dihubungi secara terpisah menyebutkan pihaknya saat ini sedang berembuk dengan masyarakat guna mencari solusi sementara agar pemblokiran bisa segera berakhir. Menurut dia, tiga hari pasca pemblokiran jalan, kondisi kehidupan masyarakat di daerahnya sangat menyedihkan. Selain sulit pasokan sembako, juga arus lalu lintas lumpuh hingga aktivitas warga di pedesaan menjadi macat total. “Buat sementara, kita coba usahakan adanya mobil tangki penyiram debu agar masyarakat mau membuka blokir jalan yang mengisolasi sepuluh desa di kawasan jalan lingkar ini, sehingga pasokan sembako bisa lancar kembali,” katanya.(b19)

Puluhan Boat Terbengkalai ... rusak, akhirnya para nelayan banyak banting stir ke sektor lain. Tidak sedikit dari mereka yang pergi ke sawah dengan cara menyewa areal lahan persawahan milik tetangganya. “Bahkan yang lebih sayangnya adalah, banyak diantara mereka yang hilang mata pencaharian tetap, seperti ketika mereka bisa ke laut,” ujar Sulaiman, di Kuala Idi. Dia menyebutkan, fenomena tersebut terjadi beberapa tahun lalu, dan kondisi yang paling parah muncul pasca tsunami tahun 2004 yang ikut menerjang kawasan tersebut, meski tidak terlalu parah. “Meski demikian, belum ada perhatian serius untuk masyarakat khususnya yang berprofesi sebagai nelayan,” katanya. Lebih lanjut Sulaiman mengatakan, persoalan muara sungai yang selama ini dijadikan jalur lintasan boat nelayan menuju ke laut masih dangkal, sehingga berdampak parah terhadap perekonomian warganya. Karena itu, dia berharap kepedulian pemerintah kabupaten dan provinsi untuk desa yang mayoritas penduduk nelayan itu. Rata-rata penghasilan warga di Kuala Idi, adalah dengan melaut. “Jika melaut tidak lancar, maka ekonomi masyarakat akan tersendat, karena itu kita minta Dermaga Kuala Idi, yang notabenya jalur ekspor ikan ke luar negeri, agar segera dikeruk untuk kedalaman,” tandas Sulaiman. (cmad)

Cinta Zulaikha ... Sang permaisuri yang juga cantik jelita digoda setan. Dia memanggil Yusuf ke kamarnya, dan mengajak berbuat serong. Yusuf yang sudah mendapat hikmah dari Allah menolak ajakan Zulaikha. Zulaikha mencoba merayunya, Yusuf mencari pintu melarikan diri, Zulaikha yang sudah kerasukan setan, masih menarik baju gamis Yusuf sehingga terkoyak dari belakang. Sang raja (Al-Aziz) tiba di depan pintu. Zulaikha langsung berbohong, bahwa Yusuf mau memperkosanya, Yusuf membantah. Seorang arif bijaksana menjadi saksi dan berkata. “kalau baju Yusuf robek bagian depan, maka perempuan itu benar, sebaliknya kalau baju Yusuf robek bagian belakang, maka perempuan itu dusta.” Ternyata baju Yusuf robek bagian belakang. Skandal Zulaikha itu tersebar demikian cepat, istri-istri pejabat mencibir Zulaikha. Zulaikha yang sudah dimaafkan oleh suaminya (karena belum terjadi mesum) mengundang istri-istri pejabat ke istana. Setiap peJawaban Problem Catur, rempuan itu diberi sebuah TTS Dan Sudoku pisau untuk memotong Dari Halaman Sport. jamuan buah mangga. Zulaikha meminta Yusuf untuk ke luar melintasi maJawaban Problem Catur: jelis perempuan yang diundang Zulaikha. Jari je1. ........, f2+. mari para perempuan itu 2. Rxf2 (jika Mxf2, berdarah-darah karena Mh1+mat), Mg2+. disayat pisau. Bukan lagi makanan yang dikupas, 3. Re3, Mf3+mat. tetapi tangannya. Hal tersebut terjadi karena terpeJawaban TTS: sona dengan ketampanan Yusuf. “Maha sempurna TTS Topik Umum Allah, ini bukanlah manuN E P O T I S M E U M U R sia tetapi benar-benar maE I A O A E G E R A K A N N O N B L O K laikat yang mulia”. Kata paA A R T O A O ra perempuan itu. R E M I S I I N T E R I M Meskipun Zulaikha A I P R A I E yang salah, Yusuf tetap diS W A D A Y A G A U N penjarakan untuk menuA U B S A K D tup aib istana. Yusuf meI N T E R A K S I U F L A mang lebih menyukai penN E M P E D U S S E M P A D A N A E S E I jara agar terbebas dari ZuU U A J A M B R E T laikha yang selalu mendenL D A H L I A O A I dam rindu padanya. Tujuh I R I A T R U S A K tahun kemudian, Yusuf T K R U S I A L K A S bebas dari penjara karena Jawaban Sudoku: mampu menafsirkan mimpi raja secara tepat dan 7 5 3 9 4 8 6 2 1 akurat. Yusuf diberi jabatan tinggi sebagai benda6 2 9 1 5 3 4 8 7 hara kerajaan. 4 1 8 2 7 6 3 5 9 Cinta Zulaikha kepada 5 7 1 6 8 9 2 4 3 Yusuf cinta yang fitri. Zulaikha tak mampu membu3 8 4 5 2 1 9 7 6 angnya meski sudah berta2 9 6 4 3 7 5 1 8 hun-tahun. Setelah Al-Aziz mangkat, dan Zulaikha 8 4 7 3 6 5 1 9 2 sudah menjanda, menurut 1 3 2 8 9 4 7 6 5 sebuah riwayat, Zulaikha 2 5 3 8 4 6 7 9 1 dan Yusuf menikah juga.

Berita Utama Panpel Expo Budaya Leuser Tolak Dana Bantuan Provinsi TAKENGON (Waspada): Panitia pelaksana (Panpel) Expo Budaya Leuser Aceh Tengah, menolak dana bantuan yang bersumber dari provinsi. Pasalnya, telah dua bulan sebelumnya, Panpel mengajukan proposal kebutuhan, namun Dinas Kebudayaan dan Pariwisata pusat baru mencairkannya Mei mendatang. “Kami amat menyesalkan atas keputusan pusat yang memperlambat pencairan

Aksi Po Meurah Belum ... hasil maksimal. Bahkan, dua kawanan gajah yang masih terus berada di pemukiman, kecuali aksi hanya meluas hingga ke beberapa desa tetangga, baik desa dalam Kecamatan Peunaroen maupun desa dalam Kecamatan Serbajadi. Bukhari Muslim mengharapkan, masyarakat berharap agar program Pemkab Aceh

PDAM Tirta Peusada ... Kepala PDAM Tirta Persada Lhok Nibong, Sofyani Ahmad, ketika dikonfirmasi wartawan via telefon mengakui dalam beberapa hari terakhir suplai air tidak lancar dan sedikit keruh lantaran ada perbaikan instalasi pipa di pusat pengolahan air. “Kami mohon maaf jika sebagian pelanggan ada yang

Hari Ini, 92.473 Siswa ... “Kita yakin semua akan berjalan normal, seperti yang kita harapkan. Alhamdulillah, pelaksanaan UN untuk tingkat SMA, MA dan SMK kemarin berjalan dengan baik tanpa adanya kendala yang berarti. Ya, kita juga berharap hal ini juga berlaku sama dengan UN SMP sederajat,” harap Abdul Jaban. Menjawab Waspada, kata Abdul Jaban, untuk menghindari terjadinya kebocoran soalsoal UN, pihaknya telah menyeimpan soal-soal tersebut di gudang dinas dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian Mapolresta Lhokseumawe dan Mapolres Aceh Utara, sebanyak empat personel Kemudian, sehari sebelum ujian berlangsung, LJK dan soal ujian dikirim ke Mapolsek kecamatan masing-masing, dan pada pagi harinya, pengawas independen, pihak sekolah dan personel polisi mengambil soal-soal dan LJK untuk diantar ke sekolah masingmasing. Dengan pengawalan seperti itu, diharapkan kunci jawaban tidak bocor. “Pengawalan dilakukan super ketat. Tidak ada celah terjadinya kebocoran soal. Jika pun terjadi, itu cukup aneh,” sebut Abdul Jaban. Untuk menghindari terjadinya kesalahan pada saat melakukan pengisian LJK khususnya dalam apengsian

bantuan. Padahal acara ini mulai hari ini (Minggu 28/3 kemarin-red). Selain itu jum-lah bantuan mereka (provinsi-red) juga terbilang sedikit, hanya Rp25 juta. Mirisnya, bila masingmasing kabupaten mampu menyumbang enam puluhan juta sampai seratus juta r upiah. Namun entah mengapa Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, seperti tidak mendukung kegiatan ini,” keluh Ketua Panpel Purnama K. Gani, ketika menjawab Waspada, seusai peresmian acara itu, Minggu (28/

3), di Musara Alun Takengon. “Ironinya jika ada kegiatan serupa yang mungkin lebih kecil bobotnya, dari Expo Budaya Leuser ini, namun diselenggarakan di luar Tanah Gayo, biasanya bantuan akan mengucur dari provinsi dengan mudah dan cukup besar,” lanjut Purnama, tanpa menjelaskan lebih rinci kegiatan apa yang dimaksud ke Waspada. Menurutnya, pagelaran Expo Budaya Leuser itu, diikuti enam kabupaten yang ada di wilayah Aceh, seperti Kabupaten Aceh Tengah, Bener

Timur bersama Yayasan Leuser Internasional (YLI) sefgera diwujudkan. Hal itu dianggap penting, mengingat melalui penangkaran satwa liar akan bisa direlokasikan ke sebuah tempat yang jauh dari pemukiman warga. “Karena jika tidak segera direlokasikan, maka dalam tidak tertutup kemungkinan akan jatuhnya korban jiwa sebagaimana yang pernah terjadi di Kecamatan Peudawa, tidak mendapat suplai air selama masa perbaikan beberapa hari ini. Harap bersabar, Insya Allah, dua hari lagi suplai air sudah normal kembali,” kata Sofyani seraya meminta para pelanggan juga senantiasa membayar rekening air tepat waktu demi kelancaran operasional sekaligus demi memaksimalkan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan.(cmus)

Aceh Timur,” ungkap Geuchik Bukhari Muslim seraya menambahkan, masyarakat siap membantu Pemkab setempat jika dilakukan penangkaran gajah. Sementara Ketua Komisi B DPRK Aceh Timur, Sulaiman Is, SE, kepada Waspada kemarin secara terpisah menyebutkan, pihaknya telah melihat areal dan lokasi untuk dilakukan penangkaran gajah di wilayah itu. YLI Pos Langsa dan Dinas kehutan dan Perkebunan Aceh Timur serta DPRK setempat sepakat untuk segera dilakukan penangkaran satwa liar yang kian meresahkan masyarakat. “Penangkaran akan segera kita lakukan, namun harapan kita adalah masyarakat jangan meracuni gajah liar itu, karena itu perbuatan yang sangat fatal,” tandas Sulaiman Is, SE. (cmad)

biodata, para pengawas diperbolehkan membimbing para peserta UN selama 30 menit sebelum UN berlangsung. Ini dilakukan, karena dalam try out membuktikan, banyak sekali kesalahan yang dilakukan siswa pada pengisian identitas diri. “Dalam aturan hal ini dibolehkan,” kata Sekretaris UN dan UASBN Aceh Utara. Sementara tercatat 9.526 siswa di Kabupaten Aceh Timur Dan Kota Langsa akan ‘berjuang’ untuk bisa berhasil lulus dalam Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs tahun pengajaran 2009-2010 yang juga digelar Senin. Peserta itu dari Aceh Timur terdaftar 6.302 orang dan Kota Langsa 3.224 orang. Kepala Dinas Pendidikan Kab Aceh Timur H. Agussalim, SH , MH melalui Kabid Dikmennya Drs M. Yakob, M.Pd dan Kadis Pendidikan Kota Langsa Drs Abdullah Gade, M.Pd kepada Waspada secara terpisah menjelaskan Minggu (28/3), para peserta UN SMP/MTs tersebut sesuai dengan data jumlah yang telah terdaftar secara nasional. Oleh karena itu, mereka yang telah terdaftar ini diharapkan dapat mengikuti Ujian Nasional yang dilaksanakan sejak hari ini Senin (29/3) sampai selesai 1 April 2010 mendatang, tandas Kabid Dikmen Disdik Aceh Timur Drs M. Yakob, M.Pd ketika ditemui

Waspada saat mendampingi orang tuanya sakit di salah satu RS di Langsa, Minggu sore. Untuk suksesnya pelaksanaan ujian akhir ini, katanya lebih lanjut, panitia ujian Kab Aceh Timur maupun Kota Langsa, telah menempatkan sekitar seribu lebih guru untuk mengawasi pada saat ujian berlangsung. Guru pengawas ini bukan dari sekolah setempat malainkan dari sekolah lain yang bertugas melakukan pengawasaan silang. Upaya tersebut adalah untuk menghindari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan jika guru lokal (setempat) yang melakukan pengawasan. Selain pengawasan silang yang dilakukan kalangan guru, juga ada beberapa unsur lain yang akan memantau pelaksanaan UN seperti dari DPRK, kalangan Perguruan Tinggi, LSM, MPD serta beberapa unsure independen lainnya. Namun kunci pengawasan yang paling penting adalah dari pihak kepolisian karena mereka melaksanakan tugas mulai dari pengamanan pengambilan dokumen soal ujian sampai kepada pengambilan hasil jawaban siswa. Sejumlah sekolah penyelenggara UN tingkat SMP maupun Madrasah Tsanawiyah di Kab Aceh Timur, berada di lokasi terpencil dan relatif jauh dari pusat daerah kecamatan sehingga Dinas Pendidikan setempat terpaksa mendistri-

Meriah, Gayo Lues, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, dan Subulussalam. “A j a n g i t u j u g a a k a n berlangsung selama sepekan, 26 sampai 31 Maret, yang dihadiri pelaku-pelaku seni dan budayawan dari 6 kabupaten tersebut,” sebutnya. Selain itu tujuan pagelaran Expo Budaya Leuser ini, diharapkan mampu memperkenalkan wilayah Leuser kepada dunia, bahwa masyarakat Melayu tua (Gayo-red) merupakan kawasan yang kaya akan budaya. Salah satu bagian dari khazanah budaya bangsa. “Dengan terlaksananya even ini juga, semoga dapat menciptakan jalinan silaturahmi antara seniman maupun budayawan rumpun Melayu tua, dengan seluruh peserta yang hadir,” jelasnya. Pantauan Waspada di pagelaran Expo Budaya Leuser, Minggu (28/3), acara itu dibuka secara resmi oleh Pangdam Iskandar Muda yang diwakili Danrem 011/Lilawangsa. Turut hadir Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI yang diwakili Kasi Promosi Wilayah Aceh, dan Dirjen Kesbangpol Depdagri diwakili oleh Direktur III serta Bupati Aceh Tengah, Bener Meriah, Aceh Singkil, Walikota Subulussalam, Gayo Lues diwakili Kadis Pariwisata, dan Aceh Tenggara diwakili Asisten I kabupaten setempat. Kegiatan ini juga diikuti Ketua DPRK masing-masing kabupaten tersebut.(cir/b18) busikan soal-soal ujian ini kepada Polsek setempat. Sedangkan di Kota Langsa, soal ujian ini tetap dibagikan pada hari-H ujian karena lokasi sekolah yang memungkinkan dijangkau paling lama 15 menit dari Kantor Dinas Pendidikan. Sedangkan di Banda Aceh ujian nasional (UN) SMP dan MTs akan berlangsung mulai pagi ini hingga Kamis (1/4) mendatang, Ketua Panitia Pelaksanaan UN Aceh, Drs As’ari, MPd menyebut, peserta UN untuk tingkat ini pada tahun ini sebanyak 83.633. Peserta UN tersebut terdiri atas 62.028 orang dari SMP, 483 orang dari SMP terbuka, 61 orang dari SMPLB, 21.061 orang dari MTs. Seperti halnya pelaksanaan UN SMA, Panitia UN mengaku sudah siap melaksanakannya, baik pada pengawasan maupun kebutuhan kertas soal dan dan lembar jawaban dan pengamanan kertas soal. “Sejauh ini kita siap, baik soal, besok (hari ini) akan sampai pada waktunya,” kata As’ari yang dihubungi Waspada, Minggu (28/3) sore. Untuk terus meningkatkan kualitas pelaksanaan UN, Panitia pelaksana UN juga sudah melakukan pertemuan dengan Ketua Tim Pemantau Independen (TPI), Dr Jusrizal MPd Sabtu (27/3) lalu di Unsyiah.(cmun/b26/b32)

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Guru Dan Murid Jangan Main Mata ACEH UTARA (Waspada): Zainal Abidin Badar, Koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat-Reuncong Aceh, Minggu (28/3) sore mengatakan, agar UN berjalan normal, maka diharapkan antara guru (pengawas) dan para peserta UN untuk tidak main mata. Pasalnya, UN dilaksanakan di Indonesia, merupakan langkah untuk mengukur mutu pendidikan. “Kalau dalam pelaksana UN antara guru dan siswa main mata, maka kita tidak sanggup mengukur sejauh mana mutu pendidikan di Indonesia. Karena itu, pihak sekolah, dinas pendidikan baik di tingkat dua mapun provinsi dan pusat, jangan terlalu mengejar persentase kelulusan. Tapi hendaknya yang dikejar mutu kelulusan. Biar pun yang lulus sedikit, tapi bermutu tinggi,” saran Zainal. Amankan 6.302 Peserta Sementara Markas Polres Aceh Timur, menurunkan 106 personel polisi untuk mengamankan 53 titik penyelenggara Ujian Nasional (UN) SMP/MTs yang diikuti 6.302 peserta se Aceh Timur Kapolres Aceh Timur, AKBP

Drs Ridwan Usman kepada Waspada,Minggu(28/3)mengatakan, 100 lebih polisi yang dikerahkan meliputi personel dari Satuan Samapta Polres dan selebihnya polisi yang selama ini ditugaskan pada tiap-tiap Polsek di kecamatan. Menurut Kapolres Ridwan Usman, tujuan ditempatkannya polisi di titik-titik penyelenggaraan UN di sekolag adalah guna mengamankan peserta UN dari segala bentuk gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). “Polisi hanya membantu mengamankan peserta UN. Hal ini kita lakukan hanya ketika berlangsungnya UN SMA dan SMP sederajat, bahkan soal UN yang merupakan dokumen negara juga kita amankan di tiap-tiap Polsek,” jelas AKBP Ridwan Usman. Meski kondisi Kamtibmas di Kab. Aceh Timur, belakangan membaik dan kondusif, namun pihak kepolisian tetap waspada dan siaga, ‘lebih-lebih selama pelaksana UN berlangsung,” kata Kapolres lagi sembari mengharapkan, ma-syarakat segera melaporkan ke polisi jika timbul aksi yang dapat menggagalkan UN.(cmun/cmad)

Spekulan BBM Di Simeulue ... timpal Kasat Reskrim Simeulue Iptu Hendrawan yang lebih lanjut diberi kewenangan oleh Wakapolres atas nama Kapolres Simeulue untuk memberikan informasi detail mengenai penanganan kasus itu. Wakil Bupati Simeulue. Drs. M. Yunan T menjawab Waspada kemarin menyatakan, penangkapan dilakukan Satpol PP/WH dipimpin Ahmanuddin dibantu dua aparat kepolisian. Menurut Wabup, berdasar keterangan yang diperolehnya dari interogasi, tersangka menjual BBM dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) karena membelinya dengan harga mahal. Sejumlah warga soal razia pada spekulan BBM ini menyatakan terima kasih. Khususnya, kepada Satpol PP/WH dan Kapolres Simeulue yang respon kepada penderitaan masyarakat. Diantaranya disampaikan Sekretaris Himpunan Masyarakat Simeulue Kota Medan, Mualim MA. Namun dia berharap penindakan tak hanya kepada agen, masyarakat kecil yang notabene korban para spekulan besar, melainkan pengusutan dan penangkapan lebih diarahkan kepada pelaku kelas kakap yang selama ini menjadi biang kerok penyebab tingginya harga BBM di Simeulue.(cmr)

Pemprov Stop Kelola ... sendiri. Karena gubernur memilik wewenang mengambil kebijakan, sedangkan bupati dan walikota masing-masing tingkat dua yang langsung berhadapan dengan rakyatnya. Masih Ragu Di tempat terpisah Ketua DPR Aceh Hasbi Abdullah, masih ragu terhadap kesiapan pemerintah kabupaten/kota di Aceh mampu mengelola dana Otsus. Pasalnya, dilihat dari Sumber Daya Manusia (SDM) yang duduk sebagai eksekutif masih minim. Kendati diakuinya banyak SDM di Pidie dan Pidie Jaya lebih baik dan cerdas, namun tidak ada kesempatan di eksekutif. Kata dia, senilai Rp235 miliar dana Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) yang bersumber dari dana Otsus 2008 dan 2009 di Provinsi Aceh akan segera diserahkan kepada pemerintah kabupaten/kota di Aceh. Dana itu malah telah dianggarkan dalam APBA tahun 2010. Namun yang menjadi masalah apakah aparatur pemerintah kabupaten/kota di Aceh siap mengelola dana itu. Karena diakuinya selama ini pola rekrutmen SDM aparatur pemerintah ditingkat dua di daerah tersebut tidak terarah. Artinya tidak sesuai kemampuan. Bahkan kata dia, pengajuan pengelolaan dana Otsus oleh kabupaten/kota tidak dapat digunakan seperti kehendak dari masing-masing pemerintah tingkat dua.(b20)

Gamba Tanyo Anda membawa-bawa handphone dengan kamera minimal 3,2 mega piksel dan menyaksikan peristiwa menarik atau unik yang ingin anda sampaikan juga kepada para pembaca Waspada? Abadikan dengan kamera handphone Anda dari jarak ideal untuk mendapatkan gambar yang jelas, dan kirim melalui layanan MMS dengan handphone yang sama ke redaksi Gamba Tanyo nomor 08192 11 01 47. Kirim juga keterangan fotonya, yang meliputi nama dan alamat Anda, judul foto, kapan dan di mana foto diabadikan, serta keterangan tentang peristiwa yang diabadikan. Kami tunggu foto Anda untuk dimuat di Gamba Tanyo Waspada!


WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

SENIN, Legi, 29 Maret 2010/13 Rabiul Akhir 1431 H

No: 23102 Tahun Ke-64

Terbit 24 Halaman (A1-8, B1-8, C1-8)

Edisi Aceh

Harga Eceran: Rp 2.500,-

Pemprov Stop Kelola Dana Otsus SIGLI (Waspada): Anggota DPR-RI asal Aceh, Tgk. Nasir Jamil mengharapkan pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh sudah saatnya mempercayakan dana Otonomi Khusus (Otsus) dikelola masing-masing pemerintah kabupaten/ kota di provinsi berjuluk Serambi Mekkah tersebut.

Nasir Jamil

“Saya pikir sekarang sudah saatnya pemerintah Aceh memberikan dana Otsus itu dikelola langsung pemerintah kabupaten/kota. Apalagi pemerintah provinsi Aceh sudah mengelolanya selama tiga tahun,” kata Tgk. Nasir Jamil kepada sejumlah wartawan, di Beureunuen, Kab. Pidie, Minggu (28/3).

Baca Halaman Dalam Wabup Aceh Utara Akan Format Kembali Soal Pengangkatan PNS Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Syarifuddin, SE, berjanji akan memformat kembali masalah penempatan dan pengangkatan PNS dalam jabatan struktural eselon II dan III di daerah ini. Hal C4

Cinta Zulaikha Oleh H. Ameer Hamzah Dan dia (Zulaikha) menutup pintu-pintu, lalu merayu: Mari mendekat kepadaku. Yusuf berkata: Aku berlindung kepada Allah, sungguh tuanku (Al-Aziz) telah memperlakukanku dengan baik,”Sesungguhnya orang-orang yang zalim (berkhianat) itu tidak beruntung. (QS. Yusuf:23). Nama Zulaikha tidak disebut dalam al-Quran. Nama itu kita temukan dalam Tarikhiyah al-Ambiya. Dia seorang permaisuri cantik yang berusia masih muda. Sehari-hari dia tinggal di istana dengan anak angkatnyaYusuf yang semakin tampan kala usia muda belia. Ketampanan pemuda Yusuf mengalahkan bulan purnama. Tak ada seorang manusiapun di Mesir dan di dunia yang melebihi ketampanan pemuda Yusuf. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Bagi politisi muda dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, pengelolaan dana Otsus lebih tepat dilakukan oleh pemerintah kabupaten/kota itu sendiri, karena pemerintah tingkat dua yang memiliki rakyat. Sedangkan pemerintah provinsi bisa melakukan kontrol atau pengawasan secara ketat kepada penggu-

naan dana tersebut oleh pemerintah kabupaten/kota. ”Saya pikir pemerintah kabupaten/kota juga tidak berani bermain-main dengan uang itu karena akan selalu diawasi. Baik oleh pemerintah provinsi, penegak hukum dan juga publik melalui media,” katanya. Nasir menyebutkan, dengan memberikan hak sepenuhnya bagi pemerintah kabupaten/ kota mengelola dana Otsus tersebut, artinya pemerintah provinsi Aceh di bawah Gubernur Aceh IrwandiYusuf telah menghargai pemerintah tingkat dua dalam mengatur keuangannya Lanjut ke hal A2 kol.7

Ekses Pemblokiran, Wabup Dan Ketua DPRK Ngadu Ke Gubernur

Hasbi Abdullah

TAPAKTUAN (Waspada): Ekses berlanjutnya pemblokiran jalan lingkar yang menyebabkan terisolirnya sepuluh desa dalam Kecamatan Labuhanhaji Barat, dilakukan warga sejak Kamis (25/3), Wakil Bupati Aceh Selatan Daska Aziz bersama Ketua DPRK Tgk Safiron, mengadu kepada Gubernur Irwandi Yusuf dan Ketua DPRA Hasbi Abdullah. Soalnya, kelanjutan pembangunan proyek jalan Otsus Provinsi 2008, diluncurkan 2009 dan ditelantarkan kontraktor itu, tak mungkin dibangun kabupaten dalam tahun anggaran

2010 sebagaimana tuntutan masyarakat. Mengingat, selain tidak tersedia anggaran dalam APBK yang sudah disahkan, juga dikawatirkan terjadinya tumpang tindih sehingga mungundang persoalan di kemudian hari. Karenanya mereka mencari solusi ke gubernur dan ketua DPRA di Banda Aceh. Wakil Ketua Komisi D DPRK Aceh Selatan Azmir,SH yang mendampingi kedua pejabat teras daerah penghasil pala,kepada Waspada Lanjut ke hal A2 kol.1

Puluhan Boat Terbengkalai IDI (Waspada): Puluhan boat milik nelayan Kuala Idi Rayeuk dan sekitarnya di Dermaga Kuala Idi, Kab. Aceh Timur, terbengkalai. Selain akibat banyak yang rusak, beberapa diantaranya juga telah tidak dapat digunakan lagi. Akibat banyak kapal nelayan setempat yang tidak dapat dimanfaatkan untuk melaut dan diparkirkan di pinggir muara, menyebabkan muara Dermaga Kuala Idi, dangkal. “Puluhan boat kini dibiarkan telantar dan keropos dimakan usia. Bahkan, satu unit rangka boat terletak persis di titik utama masuk kuala,” ujar Heri, tokoh nelayan Kuala Idi, kepada Waspada, Minggu (28/3) di Idi. Pantauan Waspada, Minggu (28/3), boat yang tidak digunakanlagiolehnelayankiniterparkir di tepi muara sungai yang membentang hingga tembus di pantai Kuala Idi. Sebagian boat (kapal ikan—red) ada yang sudah bocor pada lambungnya. Sementara sebagian lagi meski masih utuh, namun kondisi kayu sudah lapuk akibat terkena sinaran matahari setiap hari dan curahan hujan. Menurut keterangan yang diperoleh dari salah seorang nelayan yang tengah memperbaiki boat, sebagian warga beberapa tahun terakhir mengantungkan hidup dari usaha mencari ikan di laut. Namun karena banyak boat yangtidakmampudirehapkarena Lanjut ke hal A2 kol.1

Waspada/Muhammad H. Ishak

TERBENGKALAI: Sejumlah boat (kapal) milik nelayan di Dermaga Kuala Idi, Kab. Aceh Timur, terbengkalai. Pasalnya, kapal itu telah lapuk dimakan usia, sehingga menjadi rusak dan keropos. Akibatnya, ratusan kapal yang keluar masuk muara terhambat. Foto diambil, Minggu (28/3).

Hari Ini, 92.473 Siswa SMP/MTs Aceh UN ACEH UTARA (Waspada): Hari ini, Senin (29/3), sebanyak 92.473 siswa Sekolah Menegah Tingkat Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di seluruh Provinsi Aceh berkompetisi dalam Ujian Nasional (UN). Beberapa mata pelajaran yang diuji secara nasional untuk SMP dan MTs yakni Ilmu Pengetahuan Alam, Matematika, Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia. ”Jumlah peserta UN untuk tingkat SMP dan MTs untuk kali ini sebanyak 92.473 siswa. Alhamdulillah, semua kebutuhan telah disiapkan dengan baik. Karena itu kita berharap semua

berjalan normal,” kata Zakarya Yakop, Panitia Pelaksana UN Provinsi Aceh ketika diwawancarai Waspada via telefon belum lama ini. Sementara Drs. M. Jamil M.Kes, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Aceh Utara melalui Abdul Jaban, Sekretaris Pelaksana UN dan UASBN mengatakan, jumlah peserta Ujian Nasional tingkat SMP dan MTs di Kabupaten Aceh Utara sebanyak 10.163 dengan rincian SMP 7.925 dan MTs 2.238 siswa.

Aksi Po Meurah Belum Teratasi SERBAJADI, Aceh Timur (Waspada): Aksi dua kawanan gajah liar di Kecamatan Serbajadi—Lokop, Kabupaten Aceh Timur, kian mengganas. Meski ada laporan korban jiwa, namun kerugian dari segi harta benda mencapai miliaran rupiah. “Hingga kini aksi gajah kian mengganas. Bahkan, dua kawanan gajah dengan jumlah mencapai puluhan itu mulai beraksi ke desa tetangga dengan sasarannya yaitu lahan pertanian, seperti tanaman padi dan karet,” ungkap Geuchik Desa Ketibung Busara, Bukhari Muslim, Minggu (28/3).

Menurutnya, gangguan hewan liar tampaknya belum berakhir di Aceh Timur, bahkan dalam sepekan terakhir, gajah (po meurah) dilaporkan masuk ke pemukiman warga di Ketibung Busara dan kini aksi merambah ke Desa SP 1 Kuala Pengguh, Kecamatan Serbajadi. Sepekan sebelumnya, gajah juga merusak belasan hektara lahan pertanian di Desa Arul Pinang , Kecamatan Peunaroen. Bukhari Muslim menyebutkan, awalnya 23 Maret lalu, hanya belasan ekor gajah yang masuk ke pemukiman warga. Kini, diperkirakan tidak kuran dari 40

ekor gajah dilaporkan berada di sekitar Desa Ketibung Busara. Geuchik Bukhari Muslim menambahkan, sejak Jumat (26/3) gingga Sabtu (27/3) malam, puluhan masyarakat masih melakukan pengusiran dengan menggunakan obor dan meriam bambu. Tidak hanya itu, menghindari kawanan gajah masuk dalam areal perkebunan, lampu teplok ikut dinyalakan juga. Namun usaha dan ikhtiar yang dilakukan masyarakat setempat, lanjut Bukhari Muslim, hingga kini belum membuahkan Lanjut ke hal A2 kol.3

Lanjut ke hal A2 kol.3

Spekulan BBM Di Simeulue Ditangkap SIMEULUE (Waspada): Seorang agen Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kecamatan Teupah Selatan yang melakukan spekulasi dikabarkan oleh seorang pejabat Pemkab Simeulue, ditangkap karena kedapatan tangan menjual premium dengan harga satu liter Rp8.500. Menurutnya, dari pelaku yang ditangkap oleh tim gabungan saat razia Sabtu (27/ 3), diamankan 1 drum tujuh liter minyak premium. Kapolres Simeulue AKBP. H. R. Dadik Junaedi, SH yang dihubungi Waspada via telefon Minggu kemarin siang membenarkan hal itu.

“Oh ya benar ada penangkapan itu. Tapi saya lagi di luar, tolong tanya selanjutnya sama pak Waka,” jawab Kapolres Simeulue yang dikenal masyarakat sosok religi. Wakapolres Simeulue, Kompol Azas Siagian SH, M. HUM menyatakan, tersangka berinitial Erw, 29, asal Desa Kebun Baru, Kecamatan Teupah Selatan. agen musiman yang memakai izin penjualan minyak milik adiknya Ediwarsah. “Pelaku saat ini kita tahan dan diperiksa secara intensif,” Lanjut ke hal A2 kol.7

PDAM Tirta Peusada Suplai ‘Kopi Susu’ BAGOK, Aceh Timur (Waspada): Sejumlah pelanggan PDAM Tirta Peusada Lhoknibong, Pantee Bidari, Aceh Timur, kecewa. Pasalnya air yang disalurkan perusahaan daerah itu sangat keruh, dalam beberapa hari terakhir. Selain itu, suplai air juga sering ngadat alias macat. “Kami kecewa berat dengan pelayanan PDAM Tirta Peusada Lhoknibong. Suplai air tidak pernah lancar. Parahnya lagi, air yang disalurkan juga keruh seperti kopi

susu. Buntutnya, setiap pagi kami terpaksa mengangkut air bersih dari sumur tetangga karena kami tidak punya sumur sendiri,” kata Efirawati, 32, ibu rumah tangga asal Teupin Pukat, Kecamatan Nurussalam— Bagok, Minggu (28/3). Menurut Efirawati, seolah sudah menjadi adat kebiasaan, ketika mendekati waktu pembayaran rekening yakni sekitar tanggal 20, suplai air bersih dari PDAM Tirta Peusada Lhoknibong relatif lancar-lancar saja. Bahkan siang bolongpun kucuran air cukup deras dan jernih.

Namun jika sudah tanggal 20 keatas suplai air mulai mengulah. Kadang kala air baru disalurkan larut malam, sehingga sebagian pelanggan terpaksa bergadang demi menunggu air keluar dari kran. Keluhan serupa juga disampaikan Munawir, 28, penduduk Pucoek Alue Dua Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur. Menurutnya, air yang didistribusikan PDAM Tirta Persada Lhoknibong, dalam beberapa hari terakhir, tidak layak konsumsi karena warnanya sangat keruh seperti air irigasi.

“Bagi pelanggan yang memiliki sumur, mungkin tidak seberapa masalah karena mareka masih ada sumber air alternatif. Tapi bagi pelanggan yang semata-mata mengandalkan air PDAM—terutama di rumahrumah kontrakan—tentu kondisi ini sangat merepotkan. Mareka terpaksa mengambil air ditempat lain untuk segala kebutuhan, termasuk untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK),” ungkap Munawir. Lanjut ke hal A2 kol. 3

Waspada/Jaka Rasyid

Seringnya operasi sadar lalu lintas yang dilakukan polisi tidak mengurangi pelanggaran yang dilakukan pengguna jalan raya di kota Banda Aceh. Tampak pengguna jalan berbonceng tiga tanpa helm.

Serampang - Ka Lom - He... he... he...


Berita Utama

A2 Massa Rusak ....

Camat Pagaran, Manerep Manalu mengaku, kejadian itu terulang akibat peristiwa lima tahun lalu. “Sekelompok warga menuduh korban memelihara Beguganjang. Pada saat itu, kepala desa sudah mengundang tokoh masyarakat untuk membicarakan persoalan tersebut. Selanjutnya mengetahui dan menemui pelaku MS yang mengaku tidak pernah memelihara Beguganjang. Tetapi tiba-tiba massa mengamuk, “ujar Camat Pagaran. Kepala Puskesmas Siborongborong dr Rikardo Situ-

Masjid Tertua ....

Tuan Syekh Zainal Abidin adalah anak dari Raja Baginda Maludin, yang sejak kecil sudah hijrah ke tanah Arab untuk mendalami ilmu agama. Dulunya ada perlombaan membaca Al Quran antar anak raja-raja di Padangsidimpuan kira-kira tahun 1.800 Masehi. Kala itu umur Zainal diperkirakan 15 tahun, saat perlombaan itu nasibnya tidak mujur untuk mendapatkan kemenangan, mulai saat itulah Zainal hijrah ke tanah Arab. Setelah sekian lama merantau di tanah Arab, Syekh Zainal mendapatkan ilmu agama Islam, sewaktu di Arab, Syekh itu pernah bertapa selama 44 hari di Gua Hira untuk mendapatkan petunjuk, setelah selesai bertapa, tidak berapa lama kembalilah dia ke tanah airnya, dan mengembangkan syiar Islam di Tapanuli Selatan kala itu, sebelum masjid itu dibangun dari beton tanah kapur. Dulunya masjid itu masih terbuat dari kayu pada kirakira tahun 1800 Masehi, sejak berdirinya bangunan yang terbuat dari beton tanah kapur 1901, perkembangan untuk syiar Islam sangat maju dan berkembang pesat, salah satunya persulukan, dakwah,

Pilkada Tapsel ....

seluruh warganya. Fanatisme ini bisa diterapkan untuk memilih pemimpin daerah untuk percepatan pembangunan. “Dengan fanatisme daerah, tentunya kitapun akan bisa memilih pasangan calon mana yang tepat untuk memimpin Tapsel ke depan. Dengan memilih pasangan calon asli putra daerah yang punya bobot dan kemampuan memimpin, merupakan salah satu bentuk fanatisme itu,”

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. ........, f2+. 2. Rxf2 (jika Mxf2, Mh1+mat), Mg2+. 3. Re3, Mf3+mat.

N E G A R A S W A I N

E P I E R A E M I A D T E

S E M P U U L D A I R I T K R

Umum

O T I S A A K A N R I S I P A Y A U B R A K S N E A D A N A J H L I A A T U S I A

M E U M O A N O N B L T O A I N T E R R A I G A S A K I U F M P E D U A E S A M B R E O A R U S A L K

U R E O K O I M E U N D L A S E I T I K A S

Jawaban Sudoku:

7 6 4 5 3 2 8 1 9

5 2 1 7 8 9 4 3 6

3 9 8 1 4 6 7 2 5

9 1 2 6 5 4 3 8 7

4 5 7 8 2 3 6 9 1

8 3 6 9 1 7 5 4 2

6 4 3 2 9 5 1 7 8

2 8 5 4 7 1 9 6 3

pengajian. Berbagai penjuru datang untuk bersuluk dan berobat ke Pudun Julu, suasana masjid itu menjadi sangat ramai, dari Mandailing, Rantauprapat, Tapanuli Tengah, dan berbagai daerah datang ke tempat itu, kegemilangan masjid kala itu sangatlah maju. Mohon menuturkan, banyak sudah murid Syekh Zainal yang sudah berkembang sampai sekarang untuk menjalankan pesantren di daerahnya masing-masing. Namun sejak wafatnya Syekh Zainal, perlahan persulukan itu mulai berkurang peminatnya, walaupun sudah diteruskan ahli warisnya, waktu terus berlalu, masjid itu mulai sunyi. Apalagi saat sekarang banyak pendatang di kota ini yang tidak mengetahui keberadaan masjid tertua di Tapanuli Bagian Selatan yang masih berdiri tegak dengan mempertahankan warnanya mulai dulu, hijau dan putih. Namun yang mengetahui sejarah masjid dari beberapa luar daerah, ada yang dari Riau, Sumatera Barat, Aceh, mereka singgah juga ke masjid yang penuh sejarah kala itu. * Ahmad Cerem Meha terang Mahmud. Saat ini, tambahnya, di pilkada Tapsel ada pasangan calon yang asli putra daerah dan benar-benar sudah mampu dari segala sisi untuk memimpin kampung halamannya. Karena sudahsaatnya Tapsel dipimpin putra daerah terbaiknya. Pasangan calon pemimpin Tapsel itu adalah H Syahrul M Pasaribu yang asli putra Angkola, dan Aldinz Raopolo Siregar asli putra Sipirok. Karenanya Mahmud dan DPC PPP mengimbau seluruh warga Tapsel agar tidak salah memilih pemimpin dalam pilkada. Tapsel yang saat ini hanya tinggal wilayah AngkolaSipirok setelah dimekarkan, telah tergabung dalam calon pasangan bupati dan wakil bupati nomor 4 ini. (a20)

Pelajar Gelar Doa ....

Jawaban TTS: TTS Topik

meang mengatakan, ketiga korban mengalami luka memar di bagian wajah akibat pukulan benda tumpul, korban (Manganar Silaban) mengalami pendarahan di bagian mata. Kapolsek Siborongborong AKP A. Siagian, kepada wartawan membenarkan peristiwa perusakan rumah dan penganiayaan tiga warga Desa Sipultak Dolok. “Kita sudah memeriksa beberapa saksi berkaitan dengan kasus tersebut. Sedangkan para pelaku belum ada yang ditangkap. Masih dalam pengejaran,” ujar Kapolsek. (a13)

1 7 9 3 6 8 2 5 4

diterima, Jumat (26/3) dari Medan dengan pengawalan ketat pihak kepolisian. Kedua dinas itu telah membagikan soal ujian dan LJK UN kepada seluruh Sub Rayon Dinas Pendidikan. Nantinya Sub Rayon mendistribusikannya ke sekolah tempat pelaksanaan UN bekerja sama dengan guru setempat. Katanya, dalam pengawasan UN nantinya ditugaskan dua pengawas dan dua polisi per sekolah. Intinya, kedua dinas di dua daerah bertetangga itu benar-benar siap untuk melaksanakan UN. Mata pelajaran yang diujikan, Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Nilai rata-rata kelulusan 5,50 dan bagi peserta yang tidak lulus atau tidak hadir dengan alasan yang jelas, dapat mengikuti ujian susulan pada Senin sampai Kamis (5-8/4). (csh/a20)

Kejati Sumut Digugat Rp1.000 Di PN Tarutung TARUTUNG (Waspada): Terkait lambannya penanganan kasus pidana yang dilaporkan tahun 2004, Kejaksaan Tinggi Sumut digugat Rp1.000 di Pengadilan Negeri (PN) Tarutung dan Kantor Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Siborongborong dengan diletakkan sita jaminan (Conservatoir Beslagh).

tang dugaan tindak pidana Salem Tampubolon Cs, sesuai dengan Surat Tanda Penerimaan Laporan Pengaduan No. Pol. STPL/177/XI/2004/SAMAPTA tanggal 18 November 2004. Informasi yang penggugat (pelapor) dapatkan pada Januari 2005 berkas perkara telah dilimpahkan Polsek Siborongborong ke Cabang Kejaksaan Negeri Tarutung di Siborongborong. Selanjutnya dalam berbagai kesempatan maupun tertulis dan lisan, penggugat sering meminta informasi kepada Cabjari Siborongborong, Namun, hingga beberapa Kacabjari berganti/pindah tugas, tetapi penyelesaian kasus tersebut tidak jelas. Sehingga penggugat mengajukan somasi kepada Kejaksaan Negeri Tarutung (tergugat IV ) tembusannya kepada tergugat II, tergugat III, masing-masing selaku atasan tergugat I, dengan pengharapan tergugat II, tergugat III dan tergugat IV selaku atasan langsung dapat atau mau menegur tergugat I dengan memerintahkan agar menindaklanjuti berkas perkara tersebut.

Atas somasi tersebut, penggugat dipanggil untuk diperiksa di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Senin (18/1). Penggugat menerangkan seluruhnya beserta bukti terkait dengan perkara tersebut, akan tetapi disayangkan semuanya hanya kamuflase, karena berkas pengaduan penggugat tidak ada tindaklanjutnya. Kemudian, lanjut Timbul, 4 September 2009 dia mengadu ke Polsek Siborongborong atas tindak pidana yang dilakukan Sabar Tampubolon Cs sesuai dengan surat Polsek Siborongborong No. Pol : B/04/ I/2010/Res tanggal 19 Januari 2010. Berkas pengaduan tersebut sudah disampaikan ke Kacabjari Siborongborong. Dia mengungkapkan, 3 Desember 2009 melalui surat pengiriman berkas perkara No. Pol BP/61/XII/2009/Res, belum ada penanganan, bahkan hingga surat gugatan ini didaftarkan di PN Tarutung, tergugat I tidak meresponnya sesuai dengan hukum yang berlaku, baik melakukan pengembalikan berkas (P-19) atau menyatakan berkas lengkap (P-21). Menurut Timbul, tindakan tergugat I (Kacabjari Siborong-

borong) bertentangan dengan ketentuan KUHAP Pasal 110 ayat 4. Tergugat merugikan penggugat baik secara moril Rp500, maupun materil Rp 500, sehingga total Rp1.000. Ketidakbecusan para tergugat untuk melaksanakan Tupoksi selaku pihak kejaksaan/selaku penuntut umum menyikapi tuntutan pembenahan pelayanan hukum di era reformasi sekarang patut meminta maaf dan di muat di media cetak nasional dengan ukuran setengah halaman, dan terbit tiga kali berturut-turut. Humas PN Tarutung, Derman P. Nababan, SH,MH, membenarkan perkara tersebut terdaftar dalam register perkara No. 08/Pdt.G/2010/ PN-TRT, 3 Maret 2010. Untuk menyidangkan perkara tersebut telah ditetapkan Majelis Hakim, yakni SM. Tamba, SH sebagai hakim ketua, FE Manurung, SH dan Setia Sri Mariana, SH sebagai hakim anggota, dan Anderson Sijabat, SH sebagai panitera pengganti. Lebih lanjut diterangkan, Majelis Hakim dalam perkara tersebut akan menyidangkan perkara itu Kamis (1/4). (a13)

Program ....

responsif dalam menyikapi gebrakan bupati dalam memberdayakan potensi sumber daya alam yang dimiliki. ‘’Kurun waktu lima tahun ini mengutamakan kerja keras sehingga pembangunan yang dilaksanakan dapat menyentuh aspek hidup masyarakat pedesaan. Ini realita,’’ ujar Charles. “Falsafah orang Batak ‘Anakhon Hido Hamoraon Diau (anak merupakan harta karun) menjadi landasan pembangunan, sehingga sektor pendidikan sebagai pilar utama di Humbahas, tepat untuk dilanjutkan. Potensi sumber daya alam dapat tergali dengan optimal jika ditopang sumber daya manusia (SDM)

Qory ....

hutan konservasi, kita peduli lingkungan dan alam karena 40 persen oksigen di dunia itu berasal dari Indonesia,” ujarnya mantap ketika ditemui dalam acara ‘Penyelamatan Ha r i m a u Su m a t e r a d a n Ekoturisme’ di Tambling Wild Life Nature Conservation ( TWNC), Lampung Barat, Minggu (28/3). Acara yang diselenggarakan oleh Yayasan Puteri Indonesia dan Artha Graha Peduli itu berlangsung mulai 28 Maret hingga 30 Maret 2010. Dalam acara itu Qory beserta Puteri Indonesia Lingkungan Hi d u p 2 0 0 9 , Z u k h r i a t u l Hafizah, dan Puteri Indonesia Pariwisata 2009, Isti Ayu Pratiwi, diberi pembekalan oleh pengelola TWNC mengenai wawasan konservasi hutan dan lingkungan, terutama penyelamatan Harimau Sumatera. Tiga perempuan cantik itu juga mengunjungi beberapa kandang harimau yang akan dilepaskan ke alam bebas. (dtc)

berkualitas,” sebut Charles. Yang jelas, lanjutnya, Partai Golkar melihat berbagai gebrakan Maddin Sihombing untuk membangun Humbahas selalu mengedepankan kerjasama dengan lapisan masyarakat maupun anak rantau di ‘Parserahan’. Khususnya pembangunan infrastruktur jalan ke sentra-sentra pertanian produktif, sehingga memudahkan petani mengangkut hasil pertanian. Ketua DPD Partai Golkar itu mengakui, secara politis Maddin yang juga putra Lintong Nihuta banyak mendapat dukungan putera Bonapasogit maupun anak rantau yang berdomisili di perantauan untuk kembali memimpin Humbahas. Pembangunan infrastruktur jalan, sektor pertanian, kesehatan dan pembenahan sektor pendidikan sebagai skala prioritas telah membuahkan hasil walaupun masih banyak tantangan atau kendala yang dihadapi. Namun, ungkap Siregar, dengan kepemimpinan Maddin yang selalu dekat dengan warga pedesaan dan tokoh agama, ternyata semangat kerja keras telah terpatri dengan

baik di tengah masyarakat. “Jadi visi Hutamas bukan hanya retorika. Humbahas secara perlahan sudah mulai dapat mensejajarkan diri dengan kabupaten lainnya di Sumut,” ujarnya. Dia menilai, dalam empat tahun ini visi dan misi yang digariskan Maddin menjadi landasan berpijak seluruh aparatur pemerintahan dan stakeholder dalam melaksanakan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat. Setiap kunjungan, beliau selalu mengajak warga untuk menghadapi tantangan yang terbentang mencakup seluruh aspek hidup. Menurutnya, sektor pendidikan dan kesehatan mampu membentuk generasi penerus bangsa yang tangguh, inovatif dan memiliki akhlak serta moral yang tinggi. “Partai Golkar optimis Humbahas dapat melaju mengejar kabupaten lainnya di Sumut. Itu terbukti dengan peningkatan PDRB yang naik setiap tahun sesuai data yang kami peroleh dari Bappeda. Lihat saja pembangunan jalan di berbagai kecamatan, sudah banyak menyentuh desa-desa terpencil, “tuturnya. (a13)

Kantor Imigrasi ....

negeri baru tiba 2 hari kemudian. Nama Gayus mencuat setelah Komjen Pol Susno Duadji menyebut ada makelar kasus pajak senilai Rp 25 miliar di tubuh Polri. Kehidupan Gayus menjadi sorotan publik apalagi setelah diketahui pegawai Ditjen Pajak itu memiliki kekayaan yang cukup besar. Gayus tinggal di perumahan mewah di kawasan Kelapa Gading seharga miliaran rupiah. Padahal gaji Gayus selaku PNS hanya berkisar Rp 12,1 juta per bulan. (dtc)

“Sudah enam tahun kasus pidana ini mengendap di Kejatisu, hingga sekarang belum ada penanganan oleh aparat hukum,’’ ujar Advokat Timbul Hutajulu, SH di PN Tarutung. Timbul menggugat Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Siborongborong sebagai tergugat I, Kepala Kejaksaan Agung RI sebagai tergugat II, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajatisu) sebagai tergugat III dan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tarutung sebagai Tergugat IV. Dalam gugatan disebutkan, penggugat melakukan pelaporan kepada Kepolisian Sektor Siborongborong ten-

‘’Kami akui Maddin masih yang terbaik,” ujarnya. Dia juga mengakui, sejak dimekarkan dari Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) 28 Juli 2003, Humbahas kini sudah banyak berubah seiring proses perkembangan azas demokrasi, pola pikir dan kultur masyarakat bonapasogit dalam konteks pembangunan. Maka sangat tepat Maddin Sihombing menggariskan visi pembangunan Humbang Hasundutan Menjadi Daerah Yang Mandiri Dan Sejahtera (Hutamas). Namun ada sejumlah pimpinan SKPD (Kadis) yang kurang memahami tugas pokok dan fungsinya (tupoksinya). Harusnya mereka

Jika pemerintah Indonesia tidak mampu menghentikan penebangan dan pengerusakan hutan di Sumatera, maka Harimau Sumatera berpotensi menyusul dua saudaranya yang sudah punah, Harimau Jawa dan Harimau Bali. Maka sebagai Duta Harimau 2010, Qory punya kepedulian dan tanggung jawab untuk membantu menyelamatkan populasi Harimau Sumatera berikut dengan habitatnya. “Saya ingin menunjukkan ke dunia kalau kita punya

“Andi Kosasih ....

korupsi, diselesaikan oleh reserse. “Sekarang diperiksa terkait pernyataan susno soal markus,” ujarnya. Beberapa hari lalu, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Susno Duadji menyebut ada dua jenderal di Mabes Polri yang menjadi makelar kasus pajak. Kasus ini melibatkan Gayus Tambunan dan Andi Kosasih. (vivanews)

yang bisa dilakukan pihaknya hanya mencari keberadaan Gayus. Namun mereka tidak akan bisa menangkap karena bukan penegak hukum. “Nanti begitu kita temukan, tentu akan kita laporkan ke pihak yang berwajib. Saat ini, hanya itu yang bisa kita lakukan dari Imigrasi,” jelas Patrialis. Gayus pergi ke Singapura pada 24 Maret 2010 dengan memakai nama Gayus Halomoan Partahaman. Sedangkan permintaan cegah keluar

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Andi Mallarangeng Deklarasikan Caketum Partai Demokrat JAKARTA ( Waspada): Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, yang juga Ketua DPP Partai Demokrat, Minggu (28/3) malam mendeklarasikan diri sebagai calon ketua umum Partai Demokrat di Wisma Proklamasi, Jakarta. Sekilas, konsep pendeklarasian Andi Mallarangeng ini mirip dengan acara-acara Partai Demokrat. Kebetulan, Fox Indonesia merupakan konsultan politik sekaligus penyelenggara kampanye selama Partai Demokrat dan pasangan capres-cawapres Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono bertarung pada pemilu legislatif dan pemilu presiden 2009. Pemilik Fox Indonesia, Choel Malla-rangeng, tidak lain adalah adik Andi Mallarangeng. Selain Andi, beberapa politisi partai pemenang Pemilu 2009 yang santer disebut-sebut akan melenggang ke arena perebutan posisi PD 1 tersebut, antara lain, mantan Sekjen PD Marzuki Alie, yang juga Ketua DPR, Ketua DPP PD di Parlemen Anas Urbaningrum, Ketua DPP PD Djafar Hafsah, dan lainnya. Para calon ini akan bertarung pada rakernas PD di Bandung, Jawa Barat, pada 21-23 Mei mendatang. (kps)

Pemerintah Pusat ....

infrastruktur yang demikian membuat investor Eropa berinvestasi di Sumut sejak zaman penjajahan. “Ada beberapa monumen pembangunan di Sumut pada zaman Belanda, seperti jaringan rel kereta api. Tapi setelah merdeka makin pendek, karena ketiadaan investasi infrastruktur kereta api. Lihat jalur ke Deli Tua dan Binjai sudah tidak ada, jalur ke Asahan-Labuhan Batu (Rantau Prapat) juga tidak bertambah. Padahal frekuensi kereta api makin tinggi, baik penumpang maupun barang kebutuhan domestik dan komoditi ekspor seperti CPO dan karet,” ujarnya, dan mengutip data jaringan pelayanan kereta api di Sumut saat ini hanya sekitar 505,429 km. Diakuinya, pada pertengahan tahun 1980-an ada beberapa monumen pembangunan infrastruktur, seperti peningkatan lebar atau daya pikul jalan lintas yang sudah ada dan pembangunan 34 km jalan Tol Belmera. Setelah itu, mana ada pembangunan infrastruktur jalan yang menonjol di Sumatera Utara. “Sekarang kondisi jalan di lintas timur, barat dan tengah minta ampun rusaknya, saya tidak mampu menggambarkannya dengan kata-kata, tapi bulan ini saya jalan darat ke Tapanuli bagian Selatan-Tapanuli Utara, Asahan, Labuhan Batu dan Tanah Karo, waduh minta ampun,” katanya. Jhon Tafbu mengutip data tahun 2008 menunjukkan dari 2.098,05 km jalan nasional di Sumut hanya 419,17 km yang baik (19,98 persen), lainnya yakni 418,68 km (19,96 persen) rusak berat, 559,89 km (26,69 persen) rusak ringan dan 700,34 km (33,38 persen) rusak sedang. Begitu juga jalan provinsi dari 2.752,41 km hanya 825,72 km (30 persen) yang baik, selebihnya 388,08 km (14,10 persen) rusak berat, 355,61 km (12,92 persen) rusak ringan dan 1.182,99 km (42,98 persen) rusak sedang. Dia menegaskan, kondisi

memprihatinkan ini tidak bisa hanya diserahkan kepada daerah, melainkan perlu kebijakan dan perlakuan khusus dari pemerintah pusat terutama tentang biaya atau anggaran karena keperluannya sangat besar. Data menunjukkan kebutuhan anggaran penanganan jalan dan jembatan nasional sepanjang 2.098,05 km di Sumut tahun 2009 hingga 2013 mencapai Rp5,91 triliun, sedangkan untuk penanganan jalan dan jembatan provinsi sekitar Rp2,738 triliun. “Dana sebesar ini tentunya dominan memerlukan kebijakan dan perlakuan dari pemerintah pusat,” tegasnya. Selain tingkat kerusakan yang parah, lanjut Jhon, kapasitas tampungnya juga sangat rendah, tidak ada progress. Data BPS 8 tahun terakhir menunjukkan setiap tahun kendaraan bermotor bertambah lebih dari 1.700 unit. “Artinya perlu pertambahan lebar jalan supaya tidak makin tinggi tingkat kemacatan. Padahal dengan pertambahan kenderaan sebanyak itu, justru penerimaan pusat yang paling banyak, yakni pajak impor dan bea masuk kenderaan bermotor, daerah hanya menerima sedikit yaitu PKB,” ujarnya. Karena itu Jhon Tafbu menegaskan, kebijakan dan perlakuan pemerintah pusat sejak reformasi jelas suatu kelalaian dan kekeliruan yang harus dikoreksi sendiri oleh pusat. “Kalau kita bicara dengan main tembak langsung, saya ingin menekankan, harusnya kondisi dan kerusakan infrastruktur Sumatera Utara menjadi perhatian khusus Bappenas, Depkeu dan Wakil-Wakil Sumatera Utara di MPR/DPR,” tegasnya. Kita harus melihat sejarah, ketidakpuasan atas kebijakan ekonomi dari pusat terhadap Sumatera dapat memicu kekecewaan masyarakat yang merasakan utility pembangunan lebih kecil dari disutility pembayaran pajak dan pungutan lain,” ujarnya. (m19/m06)


Berita Utama

A2 Mobil Suzuki Remuk Ditabrak KA, 3 Cedera MEDAN (Waspada): Seorang ibu rumah tangga kritis setelah mobil Suzuki X-Over BK 268 SR yang dikendarainya disambar kereta api di perlintasan Jalan Budi Kemasyarakatan Medan Timur, Minggu (28/3) sekira pukul 09:20. Kondisi mobil tersebut remuk, korban Sumiyati, 36, mengalami patah pada bagian lengan kanan dan kepalanya luka bocor. Dua penumpang lainnya dalam mobil tersebut hanya luka ringan. Informasi diperoleh di lokasi kejadian, pagi itu korban Sumiyati, warga Jalan Umar Medan Timur, berangkat dari rumahnya hendak menuju Jalan Yos Sudarso. Sesampainya di Jalan Ampera ujung dan membelok ke Jalan Budi Kemasyarakatan, mobil yang dikemudikan Sumiyati menyeberang rel kereta api. Diduga pandangannya terhalang karena perlintasan jalan kereta api tersebut tidak dilengkapi pintu neng nong, dan dipadati rumah penduduk, Saat itu, mobil yang dikemudikan Sumiyati nyelonong saja. Tiba-tiba, begitu bagian depan mobil hendak menyeberang rel, muncul kereta api penumpang dari arah Belawan menuju stasiun besar

kereta api Medan. Akibatnya, mobil tersebut tersambar dan terseret sejauh 20 meter. Petugas Satlantas Poltabes Medan yang turun di lokasi segera membawa Sumiyati ke rumah sakit terdekat. Sedangkan mobil Suzuki X-Over BK 268 SR yang remuk di bagian depan, kiri-kanan diamankan di markas Satlantas Poltabes Medan. Masinis kereta api Andri Syahputra ,35, telah dimintai keterangannnya. Sementara itu, beberapa warga yang bermukim di sekitar rel kereta api tersebut mengatakan, kecelakaan lalulintas akibat terseret kereta api sudah sering terjadi karena pihak PT Kereta Api Indonesia tidak membuat pintu pengaman (pintu neng nong) di perlintasan tersebut. Selain itu, di persimpangan itu rumah warga sangat padat, sehingga setiap pengendara kendaraan tidak bisa melihat kereta api yang akan melintas karena terhalang bangunan rumah warga. “Sebulan yang lalu juga ada mobil yang disambar kereta api pada malam hari, namun pengemudi mobil berhasil menyelamatkan diri meskipun mobilnya ringsek,” sebut seorang warga kepada Waspada, Minggu siang. (cat)

Muhammadiyah ...

madiyah daerah seperti Blitar dengan program penanaman 16.500 pohon serta penggemukan sapi dan kambing. Gerakan ini dianggap positif karena mereka tak mengandalkan dana baik dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim maupun Pimpinan Pusat Muhammadiyah.(kps)

Meski menyampaikan otokritik terhadap organisasinya, Din juga melihat potensipotensi Muhammadiyah di daerah. Ia mencontohkan, di Jatim muncul fenomena lain dengan aktifnya gerakan cabang dan ranting Muham-

Perut Membesar ... Kendati demikian, Nuriah dan suaminya, enggan membawa Sofyan berobat ke Puskesmas. “ Itukan penyakit biasa, dan hanya kami beri obat yang dijual bebas di pasaran, ditambah lagi bantuan dukun kampung,” ujar Nuriah. Tiga bulan hanya mengandalkan obat dari kedai dan bantuan dukun kampung, kata Nuriah, kondisi anaknya kian kritis, bahkan nafsu makannya turun drastis. “ Nggak mau dia makan, kalaupun dipaksa, hanya beberapa suap,” jelas Nuriah dan Seno. Selain itu, dalam dua minggu terakhir ini, menurut Nuriah, Sofyan tidak bisa buang air besar.” Ntahlah, bingung

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. ........, f2+. 2. Rxf2 (jika Mxf2, Mh1+mat), Mg2+. 3. Re3, Mf3+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

N E G A R A S W A I N

E P I E R A E M I A D T E

S E M P U U L D A I R I T K R

Umum

O T I S A A K A N R I S I P A Y A U B R A K S N E A D A N A J H L I A A T U S I A

M E U M O A N O N B L T O A I N T E R R A I G A S A K U F I M P E D U A E S A M B R E O A R U S A L K

U R E O K O I M E U N D L A S E I T I K A S

Jawaban Sudoku:

7 6 4 5 3 2 8 1 9

5 2 1 7 8 9 4 3 6

3 9 8 1 4 6 7 2 5

9 1 2 6 5 4 3 8 7

4 5 7 8 2 3 6 9 1

8 3 6 9 1 7 5 4 2

6 4 3 2 9 5 1 7 8

2 8 5 4 7 1 9 6 3

1 7 9 3 6 8 2 5 4

kami, kalau perutnya ini disentuh pelan aja, Sofyan langsung meringis kesakitan, dan tak mau pula dia buang air besar sejak dua minggu ini. Lihatlah perutnya buncit, mungkin angin semua ini isinya,” duga Nuriah. Ditolak Puskesmas Melihat kondisinya kian kritis, tiga hari lalu, Nuriah dan Seno membawa Sofyan berobat ke Puskesmas Desa. Tetapi, pihak Puskemas menolaknya, dengan alasan tidak sanggup lagi mengobati Sofyan. Dan, kata Nuriah, pihak Puskemas Desa menyarankan berobat ke rumah sakit. “ Setelah berobat ke Puskesmas Desa, kami semakin bingung, karena anakku harus dibawa ke rumah sakit, dari manalah biayanya, buatlah untuk perobatannya ditanggung Pemerintah, tapi untuk kebutuhan kami sehari-hari di rumah sakit dari mana? Belum lagi untuk anakku yang ditinggal di rumah, karena saya pasti tak bekerja selama menjaga Sofyan di rumah sakit,” ujar Seno. Disinggung sikap Pemerintah Kab Asahan tentang kendalanya mengobati Sofyan, Seno mengaku belum melaporkannya. “ Segan saya melapor ke Pemerintah Desa, nanti menjadi beban pula kami,” ujar Seno. Kepala Desa Kapias Batu VIII, Iswan, mengaku terkejut dengan kondisi warganya itu. “ Tidak pernah melapor, padahal seringnya kami jumpa, baru hari inilah saya tahu, itupun informasi dari rekanrekan jurnalis,” kata Iswan. Oleh sebab itu, sebelum terlambat, kata Iswan, Sofyan segera dibawa dan dirawat inap ke RSU Tanjungbalai. “ Ini mau kita bawa ke RSUD Tanjungbalai, karena jarak tempuhnya lebih dekat dibanding RSUD Kisaran,” ujar Iswan. Hasil pemeriksaan sementara paramedis RSUD Tanjungbalai, Sofyan, positif mengidap gizi buruk. Dan, untuk penanganan awal, dia menjalani perawatan inap di ruangan anak. “ Positif mengidap gizi buruk, dan harus kita rawat intensif sampai kondisinya pulih,” ujar Direktur RSUD Tanjungbalai Diah Retno melalui Bagian Humas Cosmas Siagian. (a37)

Kantor-kantor Imigrasi Di Seluruh Dunia Pantau Keberadaan Gayus JAK ARTA ( Waspada): Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar sudah memerintahkan kantor-kantor Imigrasi yang ada di seluruh dunia untuk memantau keberadaan Gayus Tambunan. Jika ditemukan, pihaknya akan segera melapor ke polisi. “Saya sudah perintahkan seluruh kantor Imigrasi di luar negeri, di seluruh dunia untuk memonitoring keberadaan Gayus di mana saja,” ujar Patrialis Akbar usai membuka acara jalan sehat di Senayan, Jakarta, Minggu (28/3). Menurut Patrialis, usaha paling maksimal yang bisa dilakukan pihaknya hanya mencari keberadaan Gayus. Namun mereka tidak akan bisa menangkap karena bukan penegak hukum. “Nanti begitu kita temukan, tentu akan kita laporkan ke pihak yang berwajib. Saat ini, hanya itu yang bisa kita lakukan dari Imigrasi,” jelas Patrialis. Gayus pergi ke Singapura

pada 24 Maret 2010 dengan memakai nama Gayus Halomoan Partahaman. Sedangkan permintaan cegah keluar negeri baru tiba 2 hari kemudian. Nama Gayus mencuat setelah Komjen Pol Susno Duadji menyebut ada makelar kasus pajak senilai Rp 25 miliar di tubuh Polri. Kehidupan Gayus menjadi sorotan publik apalagi setelah diketahui pegawai Ditjen Pajak itu memiliki kekayaan yang cukup besar. Gayus tinggal di perumahan mewah di kawasan Kelapa Gading seharga miliaran rupiah. Padahal gaji Gayus selaku PNS hanya berkisar Rp 12,1 juta per bulan. Bukan Hanya Soal Penggelapan, Ada Korupsi Satgas Pemberantasan Mafia Hukum meyakini kasus Gayus Tambunan bukan hanya soal pidana penggelapan. Ada pidana korupsi dan pen-ncucian uang yang dilakukan Gayus. “Kami mengindikasikan bahwa ada beberapa dugaan

pidana korupsi, dan pencucian uang yang disamarkan,” kata anggota Satgas, Yunus Husein dalam jumpa pers, di kantor PPATK, Jl Juanda, Jakarta, Minggu (28/3). Namun entah bagaiman, di dalam perkembangan kasus, penanganannya hanya mengarah hanya kepada pasal penggelapan. “Sampai pada tuntutan percobaan dan divonis bebas,” terangnya. Alasan ada korupsi, lanjut Yunus yakni, ada uang yang merupakan hak negara yang diambil Gayus. “Gayus juga aktif menyembunyikan uang dan menyamarkannya. Ini pencucian uang dan korupsi,” tutupnya. Gayus disidik Polri pada November 2009 dengan pasal pencucian uang, penggelapan dan korupsi. Tapi saat dilimpahkan ke Kejaksaan dan di sidangkan, Gayus hanya dituntut pasal penggelapan. Hakim pun kemudian memvonis bebas Gayus pada 12 Maret 2010.(dtc)

Andi Mallarangeng ...

pun menawarkan misi PD yang akan dimantabkannya sebagai partai tengah jika dirinya menjadi ketua. “PD harus semakin memantabkan diri sebagai partai tengah. Ini adalah sebuah pilihan tepat yang senantiasa menjadi panduan kita. Dengan menjadi partai tengah, kita memilih sebuah strategi electoral yang cerdas dan tepat,” tegasnya.

Esktremisme di kiri maupun di kanan, lanjutnya, memang kadang terdengar lantang. Tetapi jumlahnya selalu minimal. Justru di posisi tengah, terdapat jumlah pemilih terbanyak yaitu pemilih moderat. “Pilihan untuk berada di tengah karenanya adalah pilihan yang paling membuka kemungkinan untuk meraih suara mayoritas partai tengah, adalah sebuah visi tentang pembangunan dan kesejahteraan rakyat,” tutur Menteri Pemuda dan Olahraga ini.

Bukan untuk mempertajam perbedaan apalagi perpecahan. Demokrat buat semua, semua buat Demokrat,” imbuhnya. Kongres PD pada Mei 2010 nanti, imbuh Andi, adalah momentum konsolidasi untuk menyatukan seluruh kekuatan partai. untuk kemajuan bersama dan kebesaran partai. Andi

Qory Akan Bawa ... penebangan dan pengerusakan hutan di Sumatera, maka Harimau Sumatera berpotensi menyusul dua saudaranya yang sudah punah, Harimau Jawa dan Harimau Bali. Maka sebagai Duta Harimau 2010, Qory punya kepedulian dan tanggung jawab untuk membantu menyelamatkan populasi Harimau Sumatera berikut dengan habitatnya. “Saya ingin menunjukkan ke dunia kalau kita punya hutan konservasi, kita peduli lingkungan dan alam karena 40 persen oksigen di dunia itu berasal dari Indonesia,” ujarnya mantap ketika ditemui dalam acara ‘Penyelamatan Harimau

57% Republikan .... Kemudian 40 persen yang disurvei menyatakan Obama seorang sosialis, 25 persen menyatakan Obama akan menyerahkan kedaulatan Amerika Serikat pada pemerintahan dunia, dan sebagian kecil me0nyatakan dia melanggar konstitusi dan warisan Amerika. Bahkan 20 persen percaya Obama tidak lahir di Amerika Serikat, meski ada fakta akta kelahiran Obama di Hawaii. Juga 20 persen percaya “Obama melakukan banyak hal seperti Hitler lakukan.” Terdapat perbedaan kesan berdasarkan pandangan politik, partai politik dan pendidikan. Orang-orang yang tidak meraih pendidikan tinggi sebanyak 45 persen mengira Obama seorang muslim, se-mentara yang berpendidikan tinggi hanya 20 persen. Berdasarkan pandangan

Sumatera dan Ekoturisme’ di Tambling Wild Life Nature Conservation (TWNC), Lampung Barat, Minggu (28/3). Acara yang diselenggarakan oleh Yayasan Puteri Indonesia dan Artha Graha Peduli itu berlangsung mulai 28 Maret hingga 30 Maret 2010. Dalam acara itu Qory beserta Puteri Indonesia Lingkungan Hidup 2009, Zukhriatul Hafizah, dan Puteri Indonesia Pariwisata 2009, Isti Ayu Pratiwi, diberi pembekalan oleh pengelola TWNC mengenai wawasan konservasi hutan dan lingkungan, terutama penyelamatan Harimau Sumatera. Tiga perempuan cantik itu juga mengunjungi beberapa kandang harimau yang akan dilepaskan ke alam bebas.(dtc) politik, 51 persen konservatif mengira Obama adalah muslim, sementara hanya 26 persen moderat dan 16 persen liberal yang berpikiran seperti itu. Sementara berdasarkan pilihan partai politik, 57 persen Republikan menyatakan Obama muslim dan hanya 15 persen Demokrat dan 29 persen independen yang berpikiran seperti itu. Survei ini dilakukan setelah John Avlon menulis sebuah buku “Wingnuts: How the Lunatic Fringe Is Hijacking America.” Buku ini menceritakan bahwa sejumlah orang Amerika memiliki pandangan ekstrem mengenai Presiden ke-44 “Jumlah baru ini mengagetkan meski tak mengejutkan,” kata Avlon mengomentari hasil survei. Survei ini, katanya, merupakan seruan kepada seluruh rakyat Amerika mengenai bahaya ketakutan dan kebencian karena

Edhie Baskoro Dukung Putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhie Baskoro, menyatakan dukungan kepada Andi Mallarangeng untuk maju menjadi calon Ketua Umum Partai Demokrat dalam kongres partai Mei 2010. “Karena Andi merupakan tokoh yang cocok untuk memimpin partai, selain itu polling secara nasional menyatakan dia populer dan tepat,” kata Edhie pada deklarasi Andi Mallarangeng menjadi calon Ketua Umum Partai Demokrat. (dtc/vivanews) sikap partisan yang berlebihan. “Rakyat Amerika harus ingat, sayap ekstrem ini melupakan bahwa patriotisme lebih penting daripada sikap partisan.” Survei ini dilakukan pada orang dewasa yang berumur di atas 18 tahun. Responden diambil secara proporsional berdasarkan umur, jenis kelamin, ras, pendidikan, wilayah dan pendapatan. Responden survei dipilih di antara yang bersedia untuk disurvei sehingga tidak bisa diperkira--kan sampling error. Harris Interactive adalah salah satu firma riset berpengaruh di dunia. Harris Poll, begitu dikenal namanya, memiliki keahlian luas mulai dari kesehatan, teknologi, urusan umum, energi, telekomunikasi, jasa keuangan, media, restorat dan lain-lain. Harris meladeni pelanggan dari 215 negara di Amerika, Eropa dan Asia.(vivanews)

Pemerintah Pusat ... “Ada beberapa monumen pembangunan di Sumut pada zaman Belanda, seperti jaringan rel kereta api. Tapi setelah merdeka makin pendek, karena ketiadaan investasi infrastruktur kereta api. Lihat jalur ke Deli Tua dan Binjai sudah tidak ada, jalur ke AsahanLabuhan Batu (Rantau Prapat) juga tidak bertambah. Padahal

UU Pers Hanya ... dalam menjalankan profesinya, masuk kategori pers tidak profesional,” ujarnya. Menurut dia, mereka tak ubahnya “penumpang gelap” yang menjadikan kemerdekaan pers sebagai “topeng”. Pasalnya, dalam menjalankan pekerjaannya sudah melanggar kode etik wartawan dan melawan hukum.

Andi Saksi ... kasus korupsi, diselesaikan oleh reserse. “Sekarang diperiksa terkait pernyataan susno soal markus,” ujarnya. Beberapa hari lalu, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Susno Duadji menyebut ada dua jenderal di Mabes Polri yang menjadi makelar kasus pajak. Kasus ini melibatkan Gayus Tambunan dan Andi Kosasih. (vivanews)

Penjerat Leher... Kapolsekta Medan Baru AKP Moch. Yoris MY Marzuki, SH, SIK yang mendapat informasi buronan kasus pembunuhan sadis sudah kembali dari persembunyiannya dan berkeliaran di kawasan Jalan Binjai Bintang Terang, segera menurunkan tim melakukan penangkapan. “Tersangka dijerat pasal 340 subs 338 dengan ancaman 15 tahun penjara,” ujar Yoris.Selesai menjalani pemeriksaan, tersangka AR kepada Waspada mengatakan, nekat menghambisi nyawa kekasihnya karena tersinggung dengan suami korban yang melabrak ke rumahnya dan korban main mata dengan pria lain. (m31)

Utamakan Kejujuran ... Matematika di hari ketiga dan IPA di hari terakhir. Untuk ujian susulan pada 5 April 2010, untuk ujian ulangan 1720 Mei 2010. Dalam kaitan ini Kadisdik mengimbau agar pihak sekolah dan guru terus melakukan pembelajaran secara intensif dengan menyelesaikan materi pelajaran, karena adanya perubahan percepatan pelaksanaan ujian. “Kepada para orang tua jangan ada upaya-upaya mendatangi pihak sekolah maupun guru untuk membantu kelulusan anaknya. Demikian juga bagi peserta didik agar lebih giat dan bersungguhsungguh belajar,” tegasnya seraya menambahkan, bagi siswa dinyatakan tidak lulus UN dapat mengikuti ujian ulangan, dan yang tidak lulus penilaian sekolah maka kebijakan ujian ulangan sekolah tersebut ditentukan sekolah yang bersangkutan. Dinas Pendidikan (Disdik) se-Sumatera Utara telah menandatangani perjanjian integritas kejujuran dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN). Penandatanganan tersebut merupakan tindak lanjut dari penandatangan perjanjian yang dilakukan oleh Disdiksu dengan kementrian pendidikan nasional (Kemen-

WASPADA Senin 29 Maret 2010 frekuensi kereta api makin tinggi, baik penumpang maupun barang kebutuhan domestik dan komoditi ekspor seperti CPO dan karet,” ujarnya, dan mengutip data jaringan pelayanan kereta api di Sumut saat ini hanya sekitar 505,429 km. Diakuinya, pada pertengahan tahun 1980-an ada beberapa monumen pembangunan infrastruktur, seperti peningkatan lebar atau daya pikul jalan lintas yang sudah ada dan pembangunan 34 km jalan Tol Belmera. Setelah itu, mana ada pembangunan infrastruktur jalan yang menonjol di Sumatera Utara. “Sekarang kondisi jalan di lintas timur, barat dan tengah minta ampun rusaknya, saya tidak mampu menggambarkannya dengan kata-kata, tapi bulan ini saya jalan darat ke Tapanuli bagian Selatan-Tapanuli Utara, Asahan, Labuhan Batu dan Tanah Karo, waduh minta ampun,” katanya. Jhon Tafbu mengutip data tahun 2008 menunjukkan dari 2.098,05 km jalan nasional di Sumut hanya 419,17 km yang baik (19,98 persen), lainnya yakni 418,68 km (19,96 persen) rusak berat, 559,89 km (26,69 persen) rusak ringan dan 700,34 km (33,38 persen) rusak sedang. Begitu juga jalan provinsi dari 2.752,41 km hanya 825,72 km (30 persen) yang baik, selebihnya 388,08 km (14,10 persen) rusak berat, 355,61 km (12,92 persen) rusak ringan dan 1.182,99 km (42,98 persen) rusak sedang. Kondisi memprihatinkan ini tidak bisa hanya diserahkan kepada daerah, melainkan perlu kebijakan dan perlakuan khusus dari pemerintah pusat terutama tentang biaya atau anggaran karena keperluannya sangat besar. Data menunjukkan kebutuhan anggaran penanganan jalan dan jembatan nasional sepanjang 2.098,05 km di Sumut tahun 2009 hingga 2013 mencapai Rp5,91 triliun, sedangkan untuk penanganan jalan dan jembatan provinsi sekitar Rp2,738 triliun. “Dana sebesar ini tentunya dominan memerlukan kebijakan dan perlakuan dari pemerintah pusat,” tegasnya. Selain tingkat kerusakan

yang parah, lanjut Jhon, kapasitas tampungnya juga sangat rendah, tidak ada progress. Data BPS 8 tahun terakhir menunjukkan setiap tahun kendaraan bermotor bertambah lebih dari 1.700 unit. “Artinya perlu pertambahan lebar jalan supaya tidak makin tinggi tingkat kemacatan. Padahal dengan pertambahan kenderaan sebanyak itu, justru penerimaan pusat yang paling banyak, yakni pajak impor dan bea masuk kenderaan bermotor, daerah hanya menerima sedikit yaitu PKB,” ujarnya. Karena itu Jhon menegaskan, kebijakan dan perlakuan pemerintah pusat sejak reformasi jelas suatu kekeliruan yang harus dikoreksi sendiri oleh pusat. “Kalau kita bicara dengan main tembak langsung, saya ingin menekankan, harusnya kondisi dan kerusakan infrastruktur Sumatera Utara menjadi perhatian khusus Bappenas, Depkeu dan Wakil-Wakil Sumatera Utara di MPR/DPR,” tegasnya. Kalah Jauh Secara terpisah,Kadis PU Deliserdang Ir Faisal mengakui jalan provinsi atau jalan nasional yang ada di daerahnya volumenya tidak bertambah bahkan kondisinya sangat memprihatinkan.Dibanding jalan kabupaten yang dikelola Pemkab Deliserdang sejak 4 tahun terakhir, kondisi jalan provinsi maupun jalan yang didanai pusat kalah jauh bahkan cenderung tertinggal. ‘’ Sejak 4 tahun terakhir jalan kabupaten Deliserdang bertambah lebih 1500 km, semua merupakan pembukaan jalan baru yang dilakukan secara swakelola melibatkan partisipasi masyarakat,’’ kata Ir Faisal di Lubukpakam beberapa hari lalu. Situasi di lapangan, menurut Faisal, kini ada yang memasuki tahap perkerasan, pelebaran dan sebagian besar sudah dihotmiks. ‘’ Targetnya, tahun 2012 semua ruas jalan di Deliserdang sudah dihot-miks. Semua itu bertujuan untuk menarik investor datang ke daerah ini,’’ kata Ir Faisal, dan menambahkan, saat ini infrastruktur di Deliserdang terbuka untuk investor. (m19/m06)

diknas) beberapa waktu lalu. “Kejujuran dalam pelaksanaan UN adalah tanggung jawab semua pihak, kita tidak ingin UN kali ini dinodai dengan hal-hal yang melanggar etika,” ujarnya seraya menyatakan akan tetap komit kalau pun harus prestasi Sumut di tingkat nasional menurun namun konsekuensi yang diharapkan adalah kejujuran moral. Mengenai pendistribusian naskah soal UN SP, Anang mengatakan, seluruh naskah soal UN SMP sudah berada di Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota yang dikawal petugas kepolisian di daerah masingmasing dibantu panita UN kabupaten/kota. Dijadwalkan naskah soal SMP untuk kota Medan , Senin pagi (29/3) sudah berada di sekolah penyelenggara ujian dan sub rayon setempat. “Kita mengharapkan semua pihak berpartisipasi mengawasi pelaksanaan ujian ini secara jujur dan mempertanggungjawabkan hasil yang diperoleh siswa dengan sebenar-benarnya,” jelasnya. 41.290 Siswa Di Medan Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Hasan Basri saat melaksanakan Sosialisasi Pelaksanaan UN di SMP Negeri 1 Medan, Jalan Bunga Asoka Medan menyebutkan, jumlah siswa SMP yang akan mengikuti UN di

Medan sebanyak 41.290 siswa. Hasan Basri menjelaskan, dalam pelaksanaan UN SMP di Medan, terdapat 369 sekolah penyelenggara dan 44 sekolah yang melaksanakan UN secara gabungan, 48 sekolah sebagai sub rayon dan terdapat 4.132 pengawas dan 2.065 ruang ujian. Dalam sosialisasi tersebut, Hasan Basri menekankan, setiap pelanggaran yang ditemukan oleh pengawas harus segera melaporkannya ke Tim Pengawas Independen (TPI) atau Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Medan. Dia mengatakan, pengawasan yang dilakukan saat pelaksanaan UN SMP sederajat harus benar-benar menjalankan dan mempedomani POS yang ada. “Pengawas harus lebih dulu masuk dan harus memeriksa siswa sebelum masuk, HP, catatan, kalkulator sangat dilarang untuk masuk ke ruang ujian,” tegas Hasan. Lebih lanjut Hasan Basri mengatakan, hal ini dilakukan dan diterapkan agar kecurangan saat UN SMP sederajat tidak pada posisi sekolah atau pengawas. “Jika masih ada kecurangan di dalam ruang ujian maka yang bertanggung jawab adalah pengawas dan kepala sekolah karena tak mampu mensterilkan pelanggaran tata tertib UN,” terangnya. (m41)


Nusantara A3 SBY Tidak Arahkan Calon Ketua Umum PD

WASPADA Senin 29 Maret 2010

JAKARTA (Antara): Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, Angelina Sondakh (foto) menegaskan di Jakarta, Minggu (28/3), bahwa hingga saat ini tidak ada arahan Susilo Bambang Yudhoyono ke satu kandidat tertentu dalam Kongres yang ren-cananya digelar 20-23 Mei di Bandung. “Dan saya juga yakin seyakin-yakinnya, pak SBY selaku Ketua Dewan Pembina (Wanbin) Partai Demokrat (PD), tidak akan mengarahkan ke satu kandidat Ketua Umum (Ketum) tertentu,” ungkapnya ketika ditemui di sela-sela Rakornas

Din Syamsuddin Bersedia Dicalonkan Jadi Ketua Umum Muhammadiyah

Antara

MUATAN BERLEBIH: Seorang pengendara sepeda motor membawa puluhan kardus yang ditumpuk di kendaraannya melintas di kawasan Kemayoran, Jakarta, Minggu (28/3). Perilaku membawa muatan berlebih itu selain melanggar peraturan lalu lintas juga membahayakan keselamatan pengemudi sendiri dan pengguna jalan lainnya.

KPP Perlu Teliti Kasus Gayus JAKARTA (Waspada): Komite Pengawas Perpajakan atau KPP diharapkan segera bekerja penuh karena banyaknya kasus perpajakan yang muncul belakangan ini. Salah satu kasus yang menarik perhatian masyarakat adalah kasus Gayus Tambunan. Ekonom Dradjad Hari Wibowo mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Minggu (28/3). Menurut Dradjad, sebaiknya KPP memulai masa kerjanya dengan melakukan evaluasi, reeksaminasi, dan investigasi terhadap beberapa kasus pajak. Dalam bberapa kasus, indikasi korupsi seperti dalam kasus Gayus sangat kuat. Namun, pada kasus lain, yang terjadi adalah arogansi dan penyalahgu-

naan kekuasaan oleh oknum pejabat Ditjen Pajak, terutama yang memanfaatkan undangundang KUP (Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan) yang baru, ungkapnya. Adapun pelantikan lima anggota KPP dilakukan Menteri Keuangan Sri Mulyani pada 26 Maret 2010. Kelima pimpinan dan anggota KPP adalah mantan DirjenBeadanCukaiyakniAnwar Suprijadi sebagai Ketua KPP denganWakilKetuaAbdulAnshari Ritonga (mantan Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan sekaligus Ketua Pengadilan Pajak). Sebagai anggota komite ditunjuk Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan Hekinus Manao (sebagai ex officio ),

Sidharta Utama (Guru Besar Fakultas Ekonomi Indonesia), dan Hikmahanto Juwana (Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia). Ini adalah institusi pertama dalam sejarah Indonesia yang memberikan pengawasan independen kepada Ditjen Pajak. Dradjad mengatakan, fokus penting lainnya yang perlu diteliti KPP adalah pengawasan terhadap pelayanan wajib pajak. Banyak wajib pajak yang mengeluhkan tindakan sepihak yang diambil oleh oknum Ditjen Pajak. KPP sebaiknya mengembangkan mekanisme sanksi administrasi dan pidana bagi oknum Ditjen Pajak yang sering bertindak sepihak.(kps)

Laporan ke: 13

DOMPET PEDULI UMMAT WASPADA Setiap sedeqah yang kita salurkan di jalan Allah akan menjadikan pelindung kita dari api neraka. Salurkan Zakat, Infaq dan Shadaqah Anda ke lembaga yang Amanah, Profesional & Transparan Transfer via bank, AC. Peduli Ummat Waspada

Zakat BMI 211.00002.15 BSM 006.0022407 BCA 022.1750828 BNI Syariah 0092687629 Bank Mandiri 106.0002203803

Infak/Sedekah BMI 211.00044.15 BSM 006.0008321 BNI 005.7504808 Bank Sumut 100.02.04.034144.5

ZIS terpublikasi 1 Januari 2010 s/d laporan 12 ZIS

Rp114.054.156

ZIS

Rp 8.850.000 645. Ir. H.Hanif Soekasman 646. H. Rusdi Lubis, SH, MMA 647. Ir. M. Dedy Pratopo 648. Hamba Allah 649. Ir. Hj. Deriati, MM 650. Ir. Rizal Hotpaham Damanik 651. Ir. H. Zulham Audi, MM 652. Ir. Mohd. Abdul Ghoni 653. Abdul Chalik, SE 654. Drs. H.R. Triawarman 655. Ir. Mohd. Armein Daulay 656. Drs. Muhtadin Harahap, SmH 657. Ir. Ansari 658. Ir. Bambang Wishnu Wardhono 659. Latifah Hanum 660. Ir. H. Dasam Marwan Saragih 661. Ir. Syaiful Amri 662. Ir. Dendi Affianto 663. Eddy Sufri Hutasuhut, SE 664. Ir. H. Muchlis Nasution 665. Ir. Agusmarthin Pane 666. Razak, B.Sc 667. Effendi Pohan, SE 668. Amrizal 669. Hamba Allah 670. Ir. Mohd. Nur Hutabarat 671. Ir. Sudjatmiko, M.Sc 672. Bambang Agustian, ST 673. Ir. Eka Priari

Rp 1.000.000 Rp 700.000 Rp 600.000 Rp 500.000 Rp 400.000 Rp 400.000 Rp 400.000 Rp 400.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 150.000

674. Rabiullah Harahap 675. Abdul Gani 676. Budi Susanto, SE, Ak 677. Drs. Edi Syahputra 678. Erwin Syafii Siregar, SE 679. M. Ridho Nasution 680. Azwar Tanjung, BA 681. Ishak Tupon 682. Alamsyah Ramli, BE 683. Suhermin 684. Ir. M. Sueib Thahir Nasution 685. Suroso 686. Pranoto 687. Ramadansyah, SP 688. Ir. Hendri Yono 689. Roy Kinanta Sitepu, SH 690. Ahmad Fadli Zebua, SP 691. Darmanto , B.Sc 692. Lubbi Hidayat Pohan 693. Sutrisno Saragih 694. R.A. Hasibuan, SE 695. Hamba Allah 696. Amiruddin Silalahi 697. Ir. Sangkot Arsyad Lubis 698. Khayamuddin Panjaitan 699. Nurlely Siregar 700. Zuluddin Manurung 701. Fitra Rinaldy, ST

Jumlah laporan ke: 13

Rp 150.000 Rp 150.000 Rp 150.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 50.000

Rp 11.750.000

Penerimaan dan Pemanfaatan Dana

Penerimaan

Pemanfaatan

Saldo

Periode Mei 2000 s.d Desember 2007 Periode 1 Januari s.d Desember 2008

4.197.061.507 712.917.041

3.709.066.585 489.562.714

487.994.922 223.354.327

Total

4.909.978.548

4.198.629.299

711.349.249

Keterangan : Seluruh donatur adalah staf PTPN IV anggota Majlis Ta’lim Syiar Islam (MTSI) PTPN IV

Konsultasi Zakat Bersama Ustadz M. Nuh Abdul Muis SMS: 08126526295 e-mail: peduliummat@waspada.co.id Hubungi Kami: Lembaga Amil Zakat Provinsi Sumatera Utara Peduli Ummat Waspada Jl. Brigjen Katamso No. 1 Medan telp. 061-4511936 - 4150858 (evi) Fax. 061-4511936 E-mail: peduliummat@waspada.co.id Khusus Kodya Medan, ZIS diatas Rp 500.000,- kami siap menjemput (4511936 - 08126375062)

SURABAYA (Antara): Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin (foto), bersedia mencalonkan diri lagi dalam Muktamar Ke46 Muhammadiyah di Yogyakarta pada Juli mendatang dengan menyatakan telah mendapat dukungan dari anggota Tanwir. “Alhamdulillah, mayoritas dari PP Muhammadiyah sekarang dapat kepercayaan lagi dari anggota Tanwir sehingga tersaringlah nama-nama calon itu. Sebagai seorang kader Muhammadiyah, kalau merasa mampu dan ada waktu untuk mengemban amanat, tentu akan lebih baik untuk menyatakan Bismillah atau Insya Allah,” katanya di Surabaya, Minggu (28/3). Pada mulanya, dia mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada warga Muhammadiyah terkait penilaian terhadap kepemimpinan kolektif dalam lima tahun terakhir sejak Muktamar Ke-45 di Malang, Jawa Timur pada 2005. “Jika kami dilihat sebagai kepemimpinan yang tidak baik, tentu tidak akan dicalonkan atau diusulkan lagi. Namun nanti sepenuhnya kami serahkan kepada peserta muktamar untuk memilih figur yang tepat,” katanya sebelum membuka Muspim Muhammadiyah Jatim itu. Ia menjelaskan, Muktamar Muhammadiyah tidak memilih figur ketua umum secara langsung, melainkan memilih pemimpin kolektif yang beranggotakan 13 orang. “Kemudian 13 orang ini yang akan memilih satu orang untuk menjadi ketua umum. Ini menunjukkan bahwa jabatan bukan merupakan sesuatu yang dicari-cari, apalagi diperebutkan,” katanya saat ditemui di kantor PW Muhammadiyah Jatim itu. Selain memiliki kekuatan, Din mengakui, sistem kepemimpinan keloktif kolegial itu juga memunyai kelemahan, di antaranya dari 13 orang itu belum tentu cocok menduduki jabatan sekretaris atau bendahara. Untuk itu dalam muktamar nanti ada peluang menambah jumlah pemimpin kolektif kolegial tadi, asalkan penambahan tidak boleh lebih dari 50 persen jumlah pemimpin yang ada saat ini. Ia juga meminta masyarakat tidak menyamakan Muhammadiyah dengan organsasi kemasyarakatan keagamaan lainnya. “Budaya kepemimpinan di Muhammadiyah ini sangat baik dengan mempertahankan orientasi nilai dan komitmen pada mandat. Tidak mungkin di Muktamar Muhammadiyah nanti akan terjadi aksi dukung-mendukung, calon-mencalonkan, dan spanduk-spanduk calon bertebaran.

Jegal Peluang KD, Ata Akan Selamatkan Pernikahannya JAKARTA (Waspada): Meskipun sulit, istri Raul Lemos, Shechah Salem Sagran alias Ata mengaku ingin menyelamatkan pernikahannya dengan pengusaha asal Dili, Timor Leste itu, meski rumah tangganya digoyang pihak ketiga yang diyakini adalah vokalis pop Krisdayanti. “Bu Ata ingin mempertahankan rumah tangganya demi anak-anak walaupun setahun ini dia cukup sabar,” jelas kuasa hukum Ata, Puguh Wirawan saat ditemui di Sekeretariat Ikatan Motor Indonesia, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (27/3). Dijelaskan Puguh, setahun ini ada perubahan sikap Raul. “Sudah setahun terakhir ini Raul meninggalkan rumah. Selama itu Raul hanya mengunjungi anak-anak sekali saja, komunikasinya hanya melalui SMS,” beber Puguh. Meski jauh dari rumah hubungan Raul dan Ata pada awalnyamasihharmonis.“Hubungan mereka, kata klien kami masih cukup harmonis. Dari SMS yang diperlihatkan kepada kami, Raul masih menafkahi secara materiil,hanyasudahtidakpernahmengunjungi rumah lagi,” jelasnya. Hanya saja, komunikasi antara Raul dan Ata sebatas menanyakan kabar keempat anaknya. “Komunikasi hanya sebatas menanyakan soal perawatan anak-anak saja. Selebihnya, Bu Ata diminta untuk diam atas permintaan Raul agar suasana tidak memanas, tapi sampai sekarang tetap tidak ada penyelesaikan secara riil,” ujar Puguh. Atas dasar itu pula, Ata tak menutup kemungkinan untuk menggugat cerai Raul meski Ata tetap ingin bertahan. “Bu Ata hanya ingin menyampaikan perihal status Raul saja. Pengadilan di sana (Timor Leste) sangat tegas dan mereka akan mempelajari perceraian secara detail. Untuk bercerai sepertinya cukup rumit di sana,” jelas Puguh.(kps)

PD yang berlangsung di Jakarta. Ia meyakinkan pula, bukan karakter seorang SBY yang mau melakukan arahan-arahan seperti itu. “Itu bukan karakter beliau,” tegas politisi muda yang mantan Putri Indonesia ini dan kini duduk sebagai Anggota Komisi X DPR RI tersebut. Menanggapi semakin panasnya persaingan di antara kader PD yang mengincar kursi Ketum partai berlambang ‘mercy‘ ini, ia mengatakan, itu sah-sah saja dan persaingan masih dalam batas kewajaran. “Justru banyaknya kandidat menunjukkan bahwa partai ini

besar serta mempunyai masa depan yang sangat baik,” ujar anggota Dewan yang juga duta orang utan ini. Karena itu, menurutnya, siapa pun yang terpilih, harus punya visi ke depan, memiliki kemampuan manajerial serta kapasitas sebagai seorang pemimpin. “Yaitu, pemimpin yang tidak hanya diterima di kalangan kader partai, tetapi juga dapat diterima oleh masyarakat luas,” tegasnya. Karenanya, lanjutnya, kematangan berpikir, bersikap dan bertindak sesuai dinamika politik yang berkembang, sangat diharapkan dari seorang

Ketum, sekaligus merupakan kunci sukses bagi PD di masa akan datang. “Masyarakat kan semakin kritis dan persaingan antar partai dalam merebut hati rakyat akan semakin menguat serta kompetitif. Makanya kita perlu jadikan PD semakin solid, kuat dengan kepemimpinan yang bagus pula serta memahami dan mampu berada dalam dinamika itu,” ujar Angelina Sondakh. Sebagaimana diangkat sejumlah media, empat nama terus mencuat di bursa kandidat Ketum PD, yakni Anas Urbaningrum, Andi Malarangeng, Marzuki Alie dan Hadi Utomo.

Bursa Ketum DPP PD

Dijagokan Menang, Sikap Anas Dinilai Paling Mirip dengan SBY JAKARTA (Waspada): Beberapa nama secara terbuka sudah menyatakan akan maju sebagai calon ketua umum Partai Demokrat. Mulai dari Anas Urbaningrum (foto), Agus Hermanto, Marzuki Alie hingga Andi Mallarangeng. Siapa yang memimpin partai ini 5 tahun mendatang masih tanda tanya besar. Namun melihat sikap serta gaya bicaranya yang paling mendekati SBY, Anas bisa menjadi calon kuat ketua umum PD. “Untuk saat ini, yang chemistrynya paling mendekati SBY adalah Anas,” ujar politisi senior Ariady Achmad saat dihubungi, Minggu (28/3). Menurutnya, seluruh calon yang ada, saat ini memang memilikikedekatantersendiridengan SBY. Dan faktor ini juga dianggap

penting untuk calon pemilih. “Namun gaya bicaranya dan sikap santun Anas paling mirip SBY,” jelas Ariady. Demokrat, lanjutnya, sangat ini juga sangat membutuhkan sosok yang bisa turun ke masyarakat kelas bawah. Menurut Ariady yang sempat menjadi anggota Dewan dari Golkar, sosok seperti itu penting untuk memperkuat organisasi partai. “Dilihat dari penerimaan masyarakat, kemampuan komunikasi politiknya, saya melihat sosok Anas paling kuat saat ini,” terang Ariady yang kini membuka sebuah konsultan politik. Marzuki Alie adalah bakal calon yang mengambil kesempatan pertama. Pria yang kini menjabat sebagai Ketua DPR itu akan mendeklarasikan pencalonannya di Hotel Mercure,

dtc

Ancol, Jakarta Utara, pukul 10:00. Beberapa jam setelah itu, giliran Andi Mallarangeng yang mendeklarasikan pencalonan dirinya. Menurut undangan diterima, jadwal tepat acara itu adalah pukul 18:00 di Jl Proklamasi, Jakarta Pusat.(dtc)

Dua Komisioner KPU Surabaya Diteror SURABAYA (Antara): Dua komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya mendapat teror dari orang yang mengaku sebagai tim sukses salah satu pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Surabaya pada pilkada mendatang. Kedua komisioner KPU Surabaya tersebut adalah Edward Dewaruci dan Eko Waluyo Suwardoyo. Teror itu muncul terkait proses verifikasi berkas pencalonan para bakal cawali dan cawawali yang mengarah adanya salah satu bakal calon yang tidak lolos atau tidak memenuhi syarat. “Ada beberapa orang yang mendatangi rumah saya. Mereka mengingatkan untuk

tidak macam-macam dengan salah satu pasangan bakal calon,” kata Edward di Surabaya, Minggu (28/3). Sebetulnya, lanjut dia, teror tersebut merupakan risiko dari pekerjaannya, namun yang disesalkan urusan seperti itu seharusnya tidak harus masuk ke wilayah pribadi dan menyeret keluarga yang tidak ada kaitannya dengan ini. Hal yang sama juga dialami Eko Waluyo. Ia mengaku telah menerima ancaman lewat layanan pesan singkat atau SMS yang dikirim dari nomor 083896576xxx pada Sabtu (27/3) pukul 09:41. Dalam SMS tersebut, pelakunya mengaku pendukung

pasangan Cawali-Cawawali Surabaya jalur independen, Alisjahbana-Chrisman Hadi. “Pengirim mengancam memutilasi saya dan dua orang teman. Saya tidak tahu siapa yang dimaksud itu,” ujarnya. Eko mengaku hanya mendiamkan saja ancaman itu. Apalagi, sampai saat ini tidak ada apa-apa. “Hal seperti itu saya anggap biasa saja dan tidak perlu dipermasalahkan. Tetapi, saya menyesalkan tindakan itu karena mencederai demokrasi,” ujarnya. Sementara itu, bakal Cawawali Surabaya Chrisman Hadi menyatakan, tidak tahu menahu soal ancaman itu.

Kebot Ajari Mantan Istrinya Produksi Ekstasi Dari LP Cipinang

JAKARTA (Waspada): Pabrik ekstasi di Perumahan Graha Raya, Serpong, Tangerang Selatan, ternyata dikendalikan dari LP Cipinang. Bos pabrik ini adalah Muhamad Yusuf alias Kebot masih mendekam di penjara itu. Operasional pabrik tersebut dilakukan oleh pasangan suami isteri AB alias PB alias AT dan DW alis OK alias VV alias AN. “Saya terpaksa melakukan ini, dia (Kebot) yang minta, saya tidak bisa menolak karena takut,” ujar AN, mantan istri Kebot di Gedung BNN, Jl MT Haryono, Jakarta Timur, Minggu (28/3). AN adalah mantan isteri Kebot, yang kemudian menikah kembali dengan AT. Selama di penjara, Kebot sering menelepon AN meminta bantuan dicarikan uang untuk membayar biaya kasasi hukuman sebesar Rp 1 miliar. “Sebenarnya saya tidak mau karena resikonya besar. Dia minta uang Rp 1 miliar buat biaya kasasi, dia bilang cuma 3 bulan uang itu bisa terkumpul setelah itu sudah berhenti, ya sudah saya mau, “ kata AN sambil menangis. AN mengaku mengalami trauma selama hidup dengan Kebot. Ketika Kebot hendak memesan pesanannya melalui

telpon, Kebot sering menekan dan membentak-bentak AN. Itulah yang membuat AN tidak bisa menolak segala permintaan Kebot. “Sudah takut duluan, dia membentak saya, saya takut. Memang tidak sering tapi selalu menekan saya,” tuturnya. Kebot mengajari AN memproduksi ekstasi dengan menggunakan mesin pencetak melalui telepon. Karena masih awam, AN pun mengaku kesulitan dan sering gagal dalam memproduksi ekstasi. “Pertama bikin tidak jadi-jadi, selalu gagal. Saya bikin sama suami baru saya, bikinnya susah pertama kita gagal, terus kita buang ke sungai,” ungkapnya. AN mengaku tidak mengetahui kemana barang produksinya dijual. “Saya tidak tahu dijual kemana, saya bukan pengedar, tugas saya cuma bikin. Banyaknya tergantung pesanan” paparnya. AT suami AN pernah bekerja di salah satu bank swasta. Dia mengaku membantu memproduksi ekstasi karena kasihan melihat tekanan yang dialami istrinya. “Saya coba menasehati tapi kasihan. Akhirnya saya juga ikut bantu,” kata AT. (dtc)


Luar Negeri

A4

WASPADA

Senin 29 Maret 2010

Pemerintah Quebec-Kanada Larang Jilbab MONTREAL, Kanada (Antara News): Pemerintah Kanada membela Rancangan UndangUndang (RUU) Quebec yang melarang para perempuan Islam memakai jilbab berpenutup muka di berbagai lembaga publik. Pembelaan pemerintah federal terhadap RUU Quebec itu disampaikan Juru Bicara Perdana Menteri Kanada Stephen Harper, Dimitri Soudas, kepada media setempat, Globe and Mail, Sabtu (27/3)seperti dilaporkan AFP. Soudas menyebut RUU yang diusulkan pemerintah Quebec itu “masuk akal” namun para politisi federal “tidak punya suara” di lembaga-lembaga legislatif provinsi. RUU kontroversial itu disampaikan anggota Parlemen Nasional Provinsi Quebec dari kubu liberal, Kathleen Weil, Rabu lalu. Lewat RUU tersebut, Weil yang juga menteri kehakiman Quebec ini mengupayakan pelarangan bagi para pegawai pemerintah setempat untuk mengenakan jilbab selama bekerja. Jika RUU ini disahkan, para perempuan Muslim di Provinsi Quebec, Kanada, juga akan dilarang mengenakan jilbab di berbagai lembaga publik, seperti sekolah negeri dan swasta yang

BERTEMU DENGAN PENGUNJUKRASA

AP

PM Thailand Abhisit Vejjajiva, (kedua kanan), berjabat tangan dengan para pemimpin pengunjukrasa anti-pemerintah dalam perundingan untuk mencari cara menjaga perdamaian dan meminimalisir kekacauan di Bangkok, Thailand.

PM Thailand Bertemu Dengan Pengunjukrasa BANGKOK, Thailand (AP): PM Thailand Abhisit Vejjajiva mengadakan pembicaraan langsung dengan para pemimpin pengunjukrasa antipemerintah Minggu (28/3) untuk meredakan ketegangan, dan menyetujui tuntutan agar pertemuan itu disiarkan secara langsung di televisi. Setelah beberapa minggu aksi demonstrasi dan pernyataan-pernyataan tajam yang membuat Abhisit mengungsi ke pangkalan angkatan bersenjata, kedua pihak akhirnya bertemu di meja konferensi dan

saling berjabat tangan. Mereka kemudian menegaskan kembali sikap mereka yang berbeda. “Permintaan kami sederhana: Bubarkan Parlemen agar rakyat bisa memutuskan kembali,” kata Veera Muksikapong,

seorang pemimpin pengunjukrasa. Dia didampingi dua pemimpin pengunjukrasa lainnya, semuanya mengenakan pakaian warna merah. Abhisit yang terlihat tegang – didampingi dua penasehat, semua mengenakan kemeja biru – menegaskan kembali sikapnya bahwa membubarkan parlemen dalam waktu dekat tidak akan menyelesaikan krisis politik Thailand. “Saya harus membuat keputusan berdasarkan consen-

Pasukan Filipina Kuasai Kamp Abu Sayyaf MANILA, Philippines (AP): Pasukan Filipina, didukung artileri dan helicopter tempur, berhasil menguasai satu kamp Abu Sayyaf dan menewaskan beberapa militant dalam penyerbuan dua hari, kata pejabat militer Minggu (28/3). Pasukan marinir dan angkatan bersenjata menguasai kamp Abu Sayyaf di kawasan pegunungan di Pulau Jolo Jumat dengan bantuan intel militer AS, kata Kepala militer regional Letjen. Benjamin Dolorfino. Sekitar 50 pejuang Abu Sayyaf dipimpin panglima Radulan Sahiron yang tengah sakit melarikan diri dan dikejar pasukan Filipina, katanya. Dua mariner cedera dan

beberapa pejuang Abu Sayyaf diyakini tewas di saat pasukan mengejar pasukan militant. Sedikitnya satu jenazah tentara Abu Sayyaf ditemukan, katanya. Puluhan pasukan tentara hutan diterbangkan dengan helicopter tempur untuk membantu mengejar para militant, yang juga dikejar oleh pasukan artileri dan helicopter tempur, katanya. Sahiron, salah seorang panglima Abu Sayyaf menderita penyakit diabetes dan penyakit lainnya, diyakini masih bertahan hidup. Washington menawarkan hadiah sebesar 1 juta dolar bagi informasi yang mengarahkan pada penangkapan atau pembunuhan dirinya.

Dolorfino mengatakan kamp itu, yang dikelilingi banyak jebakan, diyakini juga menjadi tempat tinggal bagi jaringan militan Asia Tenggara karena pengamanannya sangat ketat. “Mereka memeriksa anggota mereka sendiri sebelum diijinkan masuk,” kata Dolorfino, mengutip keterangan intel militer. “Kami yakin banyak di antara mereka tewas dalam operasi pengejaran itu.” Abu Sayyaf, didirikan tahun 1991, dituding sebagai pelaku pemboman, penculikan untuk mendapatkan tebusan dan pembunuhan.Washington menyebut Abu Sayyaf, yang memiliki hampir 400 tentara, sebagai organisasi teroris.(m18)

Tentara Inggris Tewas Di Afghanistan LONDON, Inggeris (Antara News/AFP): Seorang tentara Inggris tewas dalam serangan bom mobil bunuh diri di Afghanistan Selatan, kata Kementerian Pertahanan negeri itu. Tentara tersebut dari Batalion The Rifles Ketiga, merupakan bagian dari patroli yang dilakukan untuk memberi perlindungan kepada para prajurit yang berusaha menjinakkan sebuah bom yang gagal meledak di timur Pasar Pusat distrik Sangin di provinsi Helmand.

“Bom itu telah berhasil dijinakkan, dan ketiga prajurit Rifles kemudian melanjutkan patroli dengan jalan kaki mereka, ketika seorang pelaku bom bunuh diri dalam mobil meledakkan dirinya di dekat mereka,” kata seorang juru bicara militer Sabtu (27/3) Ia menimpali, “Kami telah kehilangan seorang lagi dari prajurit sahabat kami, salah seorang teman seperjuangan kami, yang tidak kenal lelah dalam menghadapi bahaya dari

hari ke hari, tak pernah dilupakan.” Kematiannya tidak ada kaitannya dengan Operasi Mushtarak, serangan besar di wilayah Marjah, Helmand, yang bertujuan untuk melepaskan cengkeraman kelompok Taliban dan para kartel obat, kata juru bicara itu menambahkan. Dengan meninggalnya prajurit tersebut, menambah jumlah korban tewas tentara Inggris di Afghanistan menjadi 278 sejak operasi dimulai 2001.

Bom Beruntun Di Irak, 6 Tewas FALLUJA, Irak (Reuters): Terjadinya pemboman beruntun di bagian barat Irak menewaskan sedikitnya enam orang Minggu (28/3), termasuk seorang pejabat di koalisipemilumantanPMIyad Allawi, kata polisi. Empat bom meledak dekat rumah Ghanim Radhi, seorang anggota gerakan Pembangunan dan Reformasi, di kota Qaim di Provinsi Anbar, 300 km sebelah barat Baghdad. Radhi dan seorang saudara laki-lakinya tewas, Polisi mengatakan empat orang lainnya tewas di tempat

kejadian namun tidak disebutkan identitasnya. Mereka mengatakan 15 orang cedera. Sementara korban tewas akibat serangan dua bom sehari sebelumnya di Provinsi Diyala, meningkat menjadi 52 jiwa, kata polisi Sabtu (27/3). Serangan yang terjadi Jumat malam itu merupakan serangan paling mematikan di Irak dalam beberapa bulan terakhir, dan juga mence-derai 73 orang, kata satu sumber di kepolisian. Pemboman itu terjadi beberapa jam sebelum para pejabat mengumumkan hasil leng-

kap dari pemilihan parlemen 7 Maret lalu. Pihak berwenang mengatakan satu bom pinggir jalan ditanam dekat satu warung kopi di pusat kota Khalis, 80 km sebelah utara Baghdad, yang disusul dengan bom mobil yang merusak beberapa gedung serta toko di dekatnya. Secara umum, kekerasan telah menurun secara tajam dalam beberapa tahun terakhir namun pemboman beruntun yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir menggambarkan lemahnya keamanan Irak.(m18)

sus dari seluruh negeri ini, termasuk kelompok Kaos Merah,” kata Abhisit. “Kita harus memikirkan: Apakah pembubaran parlemen benar-benar menyelesaikan masalah?” Abhisit telah berulangkali menolak tuntutan para pengunjukrasa agar dia membubarkan parlemen dan menggelar pemilu baru. Ribuan pengunjukrasa berkumpul di jantung ibukota menunggu arahan dari para pemimpin mereka tentang bagaimana harus bertindak jika pembicaraan itu gagal. Dalam beberapa hari terakhir, aksi unjukrasa itu berubah semakin konfrontasi dan meningkatkan kekhawatiran akan

terjadinya kekerasan. Para pengunjuk rasa mengeluarkan ultimatum Minggu mengancam akan memanjat dinding pangkalan angkatan bersenjata di mana Abhisit menetap selama berlangsungnya aksi unjukrasa Kaos Merah, jika dia tidak mau bertemu dengan mereka secara langsung. Lewat siaran televisi yang disiarkan secara nasional Abhisit mengatakan tidak akan mematuhi ultimatum itu. Tapi, dua jam kemudian dia menyatakan setuju berbicara dengan mereka. Kedua pihak bertemu di InstitutAkademidipinggirankota Bangkok. Pasukan keamanan menyisir tempat itu sebelum Abhisit memasukinya. (m18)

Korban Tewas Pasukan Asing Di Afghanistan Dua Kali Lipat KABUL,Afghanistan(AP):Jumlahkorbantewasdipihakpasukan asing yang dikerahkan ke Afghanistan meningkat dua kali lipat dalam tiga bulan pertama tahun 2010 ini dibanding periode yang sama tahun lalu di saat Washington menambah puluhan ribu lagi tentara tambahan untuk menyingkirkan Taliban. Jumlah korban tewas tersebut juga diiringi dengan meningkat tajamnya jumlah korban cedera, di mana jumlahnya tiga kali lipat dalam dua bulan pertama tahun ini dan hal itu cenderung sama berdasarkan data terakhir yang diperoleh di bulan Maret. Para pejabat AS telah memperingatkan tentang kemungkinan makin bertambahnya jumlah korban seiring dengan penambahan 30.000 tentara AS ke Afghanistan. “Kita harus mempersenjatai diri kita, walau kita telah mencapai sukses, kita masih akan menghadapi hari-hari yang lebih berat,” kata Marsekal Mike Mullen, Ketua Kepala Staff Gabungan. 57 Tentara AS telah tewas selama dua bulan pertama tahun 2010 dibanding hanya 28 korban di bulan Januari dan Februari tahun lalu, pertambahannya lebih 100 persen, menurut data Pentagon yang diperoleh AP Minggu (28/3). Sedikitnya 20 tentara Amerika tewas sejauh ini di bulan Maret, rata-ratanya sekitar 0,8 per hari, dibanding 13 atau 0,4 per hari setahun lalu. Inggeris, yang mengerahkan kontingen terbesar kedua, telah kehilangan sedikitnya 33 tentara sejak 1 Januari, dibanding hanya 15 jiwa pada periode yang sama tahun lalu.(m18)

Bom Anak Kolombia Meledak Di Dekat Pos Polisi BOGOTA, Kolombia (ANTARA News/Reuters) - Seorang anak sekolah yang membawa sebuah bom buatan pemberontak tewas ketika bom itu meledak sebelum ia mencapai pos polisi sasarannya, menandai penggunaan anak yang belum pernah terjadi dalam serangan bom di Kolombia. Bom itu meledak sebelum ia mencapai pos polisi, kata pihak berwenang setempat Sabtu (27/3). “Bom anak. Mengerikan. Menjijikkan,” kata Antonio Navarro, gubernur provinsi Narino, pada televisi setempat. “Kami benarbenar sangat sedih, tapi juga sangat marah,” ujarnya. Komandan penting militer Kolombia, Freddy Padilla, menyalahkan insiden itu pada pemberontak yang menjalankan perdagangan obat bius, yang memerangi pemerintah sejak 1960an atas nama sosialisme. Pasukan Bersenjata Revolusioner Kolombia, atau FARC, telah meningkatkan serangan dalam unjuk kekuatan sebelum pemilihan presiden, Mei. Pemerintah menyalahkan FARC atas bom mobil di kota Nuenaventura di pantai Pasisik, Rabu, yang menewaskan sembilan orang. Pemberontak itu dengan musuh mereka, paramiliter sayap kanan, secara tetap dicela karena melanggar hukum kemanusiaan internasional dengan menggunakan anak-anak sebagai petempur, tapi bukan sebagai pembom. “Ini menghebohkan, bahkan menurut ukuran Kolombia,” tegas Markus Schultz-Kraft, pengamat kelompok pemikir International Crisis Group yang tinggal di Bogota. Menurut dia, mereka telah menyaksikan FARC mengirim bom ke berbagai sasaran, tapi “saya belum pernah mendengar anak digunakan seperti ini di Kolombia”. Pemilihan presiden Mei mendatang diperkirakan memang akan sengit, dengan calon terkuat bekas menteri pertahanan Juan Manuel Santos, yang melukiskan dirinya sebagai “elang perang”. Ia, jika terpilih, akan menggantikan Presiden Alvaro Uribe yang terkenal karena tindakan kerasnya terhadap pemberontak dan kartel obat bius.

menerima bantuan pemerintah, serta puskesmas milik pemerintah. Pemimpin Partai Liberal Nasional Ignatieff mendukung RUU ini. “Saya rasa RUU ini berimbang,” katanya menanggapi RUU yang diusulkan Kepala Pemerintah Provinsi Quebec Jean Charest itu. Ia mengatakan, pihaknya mengikuti perdebatan di seputar RUU kontroversial itu. Ignatieff tercatat sebagai pemimpin partai federal pertama yang secara terbuka terlibat dalam perdebatan publik mengenai pelarangan jilbab di Quebec itu. Sikap yang sama juga ditunjukkan Ketua Partai Quebecois Pauline Marois. Ia pun meminta pelarangan terhadap hijab yang biasa digunakan para perempuan Muslim untuk menutup rambut dan leher mereka. Sebelumnya Pemerintah Prancis juga merancang UU yang melarang jilbab. RUU yang diusulkan pemerintahan Presiden Nicolas Sarkozy itu pun memicu perdebatan hangat tentang identitas nasional Prancis dan memunculkan ketakutan terhadap isu imigrasi di negara berpenduduk minoritas Muslim terbesar di Eropa itu.

Libya Cabut Larangan Visa Atas 25 Negara Eropa SIRTE, Libya (Antara News/Reuters): Libya mencabut larangan visa terhadap sejumlah warga dari 25 negara Eropa setelah presiden Uni Eropa (UE) dari Spanyol mengatakan bahwa daftar hitam visa terhadap 188 orang warga Libya di negara mereka dibatalkan. “Demi kepentingan memperkuat kerja sama dengan UE, Libya mencabut pembatasan yang sebelumnya telah diterapkan pada warga zona Schengen,” demikian kementerian luar negeri Libya dalam komunike yang disiarkan oleh JANA Sabtu (27/3). Kementerian luar negeri Spanyol sebelumnya mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan daftar hitam visa Eropa telah dicabut dan menyampaikan penyesalan. Hal itu sebagai bagian dari upaya diplomatik oleh pemimpin UE untuk meredakan krisis yang telah mengancam dan merusak hubungan bisnis yang meningkat antara Eropa dan pengekspor minyak Libya. Libya berhenti mengeluarkan visa pada sejumlah warga dari zona perjalanan tanpa perbatasan, Schengen sebagai pembalasan atas Swiss, anggota Schengen, yang melarang masuk 188 warga Libya termasuk pemimpin negara Moamer Kadhafi dan beberapa anggota keluarganya. Tindakan Swiss itu mencegah orang-orang Libya dalam daftar hitam masuk ke negara Schengen lainnya karena ketentuan perjanjian Schengen mewajibkan semua anggotanya untuk menolak visa warga negara yang masuk daftar hitam rekan negara Schengen lainnya. Zona Schengen adalah zona perjalanan tanpa perbatasan yang mengelompokkan 22 negara UE ditambah Swiss, Norwegia dan Islandia. Penyataan Spanyol itu dikeluarkan setelah Menlu Spanyol, Miguel Angel Moratinos, yang tiba untuk mengadakan pembicaraan di kota Sirte, Libya, tempat Kadhafi akhir pekan ini menjadi tuan rumah pertemuan puncak Liga Arab. “Semua nama orang Libya yang masuk dalam

daftar sistem informasi Schengen telah dikeluarkan,” kata kementerian itu dalam pernyataan yang disebutkan berasal dari presiden UE dari Spanyol. Ia menimpali, “Kami menyesalkan masalah dan kesusahan yang ditimbulkan pada warga Libya itu. Kami mengharapkan bahwa tindakan ini tidak akan terulang pada masa depan.” PM Italia, Silvio Berlusconi — yang negaranya memiliki hubungan usaha dekat Eropa dengan Libya dan yang telah mengkritik daftar hitam visa Swiss itu — juga berada di Sirte, Sabtu, sebagai tamu Kadhafi. Swiss telah terperangkap dalam perselisihan diplomatik dengan ekportir minyak Libya sejak Juli 2008, ketika polisi di Jenewa menangkap Hannibal Kadhafi, putera pemimpin Libya itu, dengan tuduhan menganiaya dua pegawai setempat. Pada Februari Kadhafi menyerukan jihad terhadap Swiss dan awal bulan ini Libya menjatuhkan embargo perdagangan terhadap negara tersebut. Tuduhan itu dengan cepat dibatalkan dan Hannibal Kadhafi dibebaskan, tapi Libya telah menghentikan ekspor minyak ke Swiss dan menarik jutaan dolar dari bank-bank Swiss. Pemerintah Swiss mendesak pembebasan dari penjara, Max Goeldi, pengusaha Swiss yang dilarang meninggalkan Libya segera setelah penangkapan Hannibal Kadhafi. Ia menjalani hukuman empat bulan karena melanggar aturan imigrasi. Para pejabat Libya membantah hubungan antara pemeriksaan pengadilan Goeldi dan penangkapan Hannibal Kadhafi. Seorang pejabat senior Libya, yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan pada Reuters, Jumat, bahwa Goeldi akan dibebaskan secepatnya. Pengacara Goeldi menyatakan, jika klienya dibebaskan, akan terjadi setelah pertemuan puncak Liga Arab berakhir Ahad.

Sopir Taksi Chicago Dituduh Bantu Teroris CHICAGO, AS (Antara News/Reuters): Seorang supir taksi Chicago ditangkap dan dituduh mengirim uang pada seorang gerilyawan Pakistan yang memiliki hubungan dengan Al Qaida serta merencanakan untuk membom sebuah stadion olahraga AS. Raja Khan, warga AS sejak 1988, mengatakan pada seorang agen pemerintah yang menyamar bahwa ia telah menemui Ilyas Kashmiri, seorang gerilyawan garis keras Pakistan yang dituduh dalam kasus terpisah, merencanakan untuk menyerang sebuah surat kabar Denmark, menurut dokumen pengadilan Sabtu (27/3). Penangkapan Khan, 56, tidak ada hubungannya dengan kasus terhadap warga Amerika David Hadley dan pengusaha Chicago kelahiran Pakistan, Tahawwur Rana, yang mana Kashmiri dan seorang bekas pejabat militer Pakistan juga dituduh, kata beberapa penuntut. Khan bertemu dengan Kashmiri sedikitnya sekali di Pakistan, dan Kashmiri mengatakan padanya, ia “dicari untuk melatih sejumlah matamata untuk melakukan serangan di AS”, demikian menurut pernyataan kantor jaksa AS. Kashmiri memperlihatkan pada Khan, video mengenai sebuah pemboman dan minta padanya uang untuk membeli material di pasar gelap. Pada November, Khan mengirim 950 dolar

ke seseorang yang tak disebutkan namanya di Pakistan untuk ditujukan pada Kashmiri — yang Khan tunjuk sebagai “Lala” atau kakak laki-laki, guna menyamarkan identitasnya karena Khan berpikir telponnya mungki disadap. Khan kemudian berusaha menggunakan anak laki-lakinya untuk mengirimi Kashmiri 700 dolar lagi di luar 1.000 dolar yang diberikan padanya melalui agen yang menyamar tersebut. Sejumlah agen AS Selasa mencegat anak lakilaki Khan di Bandara Internasional O‘Hare Chicago sebelum penerbangannya ke London. Dua pekan lalu, Khan membicarakan dengan seorang pria tak dikenal lainnya rencana untuk menyerang sebuah stadion di AS dengan bom yang dpicu dari jarak jauh, gagasan yang mungkin ide Khan sendiri dan bukan Kashmiri, kata pernyataan jaksa. Sementara tidak ada bahaya s egera di daerah Chicago atau tempat lainnya, tuduhan itu, sekali lagi, menegaskan bahwa pelaksanaan hukum haruslah tetap waspada tanpa henti untuk merintangi bantuan domestik pada organisasi teroris asing, kata Patrick Fitzgerald, jaksa AS di Chicago. Khan didakwa dengan dua tuduhan mem-berikan bantuan material pada terorisme, dengan masingmasing tuduhan membawa hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda 250.000 dolar.

Taiwan Siaga Setelah Kapal Korsel Tenggelam KOROR, Palau (Antara News): Presiden Taiwan Ma Ying-jeou mengatakan bahwa ia telah menginstruksikan pihak militer untuk siaga setelah menerima laporan lebih lengkap tentang tenggelamnyakapalpatroliAngkatanLautKoreaSelatan di laut antara China dan semenanjung Korea. Ma, yang sedang mengadakan kunjungan ke Palau, diberitahu stafnya tentang insiden itu Jumat malam dan jumpa pers yang diadakannya terputus. Ia segera mengadakan pertemuan darurat dengan pihak keamanan dan memerintahkan mekanisme keamanan nasional Taiwan diaktifkan. Pada Sabtu (27/3) pagi, Presiden Ma mengadakan sidang dengan para pejabat di Taipeh, termasuk Wakil Presiden Vincent Siew, Menteri Pertahanan Nasional Kao Hua-chu, Perdana Menteri Wu Den-yih dan Ketua Legislatif Wang Jinpying, kata juru bicara Kantor Kepresidenan Lo Chih-chiang, yang menyertai Ma dalam lawatan diplomatik ke negara-negara sekutu Pulau Pasifik.

Ma memutuskan untuk melawat ke Palau sebelum terbang kembali Sabtu malam, kata Lo. Presiden Ma tiba di Palau sekitar Jumat siang sebagai bagian dari lawatan enam hari ke seluruh enam negara yang menjadi sekutu Taiwan di Pasifik Selatan. Ma telah mengunjungi Marshall Islands, Karibati, Tuvalu, Nauru dan Kepulauan Solomon. Menurut laporan-laporan kantor berita asing, kapal AL Korea Selatan dengan 104 personel di dalamnya tenggelam di lepas pantai barat negara itu setelah ledakan yang belum diketahui. Sebanyak 48 pelaut telah diselamatkan, kata seorang perwira militer kepada AFP. Sementara itu, seorang juru bicara militer Korea Selatan mengatakan, hingga sejauh ini belum ada indikasi bahwa Korea Utara terlibat dalam insiden itu, kata laporan-laporan. Sebelumnya stasiun TV Korea Selatan “SBS” melaporkan kapal patroli militer Korea Selatan dihantam torpedo Korea Utara sebelum tenggelam.


Sport

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Rekor Gol Lampard

AP

EMPAT gol yang disarangkan Frank Lampard saat membawa Chelsea membantai AstonVilla 7-1 pada Minggu di Liga Premier, berbuah rekor buat gelandang kelahiran Wiltshire tersebut. Itu menjadi kuatrik keduanya, setelah yang pertama saat melawan Derby County. Gol Lampard pun kini sudah berjumlah 151, sehingga dia menjadi pencetak gol terbanyak ketiga sepanjang sejarah The London Blues.“Saya sangat bangga,” ucap Lampard kepada BBC,

Minggu (28/3). “Saya melewati Peter Osgood (mantan striker Chelsea). Saya punya beberapa laga lagi dan merasa bangga bisa berada dalam jajaran nama-nama (pencetak gol) terbanyak itu,” katanya menambahkan. Kuatriknya ke gawangVilla juga membuat jumlah gol Lampard musim ini menjadi 17 di liga, lebih banyak dibanding torehan gol (16) tertingginya pada musim 2005-2006. “Lampard membuat mereka (Chelsea) keluar dari tensi tinggi. Anda bisa melihat betapa bebas Lampard bergerak,” puji mantan pilar timnas Skotlandia Charlie Nicholas dalam Sky Sports.

Sasaran Pujian Ferguson MANAJER Manchester United Sir Alex Ferguson menebar pujian terhadap pemainnya, yang sukses membantai atas Bolton Wanderers 4-0 dalam duel Liga Premier, Sabtu (Minggu WIB). Sasaran utamanya bukan striker Dimitar Berbatov yang menyumbang dua gol, melainkan kiper Edwin van der Sar dan winger Luis Nani. “Ada beberapa penyelamatan luar biasa. Khusus yang kedua, menurut saya merupakan penyelaAP matan yang akhirnya berujung kemenangan,” puji Ferguson dalam Sportinglife, Minggu (28/ 3), setelah Van der Sar menggagalkan serangan Johan Elmander dan Fabrice Muamba di Reebok Stadium. Terhadap Nani, Ferguson menilai pemain sayap asal Portugal itu sudah mulai memasuki tahap dewasa. “Sudah beberapa minggu ini Nani bermain seperti itu untuk kami. Dia di puncak dalam waktu yang tepat,” tegas pelatih berkebangsaan Skotlandia tersebut.

Wenger Salahkan Lapangan ARSITEK Arsenal Arsene Wenger menyalahkan kondisi lapangan Stadion St. Andrews, setelah anak asuhnya ditahan 1-1 oleh Birmingham City. “Saya yakin sulit sekali bermain di atas lapangan seperti itu,” ujar Wenger, seperti dikutip dari lawan Arsenal, Minggu (28/3). “Itu jadi pertandingan yang agresif, tapi jelas kami kecewa. Sebab kami bisa memenangi pertandingan dan memiliki peluang mencetak gol kedua,” tambah AP pelatih asal Perancis itu. The Gunners yang lebih mendominasi permainan, sempat unggul menit 81 lewat Samir Nasri. The Blues membalasnya pada injury time melalui pemain pengganti Kevin Phillips. Kekecewaan The Professor makin lengkap, karena kapten Gunners Cesc Fabregas juga mengalami cedera di St Andrews. “Dia mendapat tekel di lutut,” sesalWenger.

A5

Peran Krusial Ibra MADRID (Waspada): Barcelona menang tipis 1-0 atas Real Mallorca berkat gol tunggal Zlatan Ibrahimovic menit 63 di Ono Stadium, Sabtu (Minggu WIB). Penyerang jangkung asal Swedia itu berhasil memanfaatkan bola rebound dari sepak pojok Xavi Hernandez. Kendati sempat terjadi kemelut, Ibra mampu menguasai keadaan dan menceploskan gol krusial bagi sang juara bertahan. “Peran Ibrahimovic sangat krusial. Bukan hanya sumbangan golnya, melainkan permainannya sepanjang pertandingan,” puji pelatih Barca Josep ‘Pep’ Guardiola dalam Marca, Minggu (28/3). Menurut Guardiola, kemenangan atas Mallorca merupakan aspek vital dalam perburuan gelar La Liga Primera musim ini. Berkat gol Ibra, Barca pun kembali menggeser Real Madrid dari puncak klasemen. “Kami sadar, jika kami tak bermain agresif dan rapi, kami tak akan menang. Mallorca memiliki banyak kesempatan,” ujar Guardiiola. “Untungnya, kami bertahan dengan bagus. Inilah penampilan yang harus terus kami tampilkan sepanjang sisa musim ini,” katanya menambah-

Klasemen Liga Primera Barcelona Real Madrid Valencia Mallorca Sevilla Ath Bilbao Deportivo Atl Madrid Getafe Villarreal Almería S Gijón Espanyol Malaga Osasuna Santander Zaragoza Tenerife Valladolid CD Xerez

AP

Bintang kemenangan Barcelona Zlatan Ibrahimovic (kanan) kontak langsung dengan kiper Mallorca Dudu Aouate di Ono Stadium, Palma de Mallorca, Sabtu (Minggu WIB). kan. Gol El Catalan yang diciptakan Maxwell pada babak pertama tidak disahkan wasit karena dinilai off-side. Ibra kemudian memecah kebuntuan sekaligus

menuntaskan penantian Barca yang terus menekan tim tuan rumah. Pada perandingan lainnya, Sabtu (Minggu WIB), Malaga ditahan tamunya Tenerife 1-1.

Leonardo Malas Bahas Rumos PELATIH AC Milan Leonardo de Araujo mengaku malas membahas rumor mengenai masa depannya di San Siro, krena media berbedabeda mengartikan setiap perkembangan yang terjadi. “Saya bicara dengan presiden (Silvio Berlusconi) pekan lalu dan sejak itu saya membaca 10 interpretasi berbeda mengenai wawancara yang sama,” ungkap arsitek asal Brazil itu kepada Football Italia, yang dikutip Minggu (28/3). “Yang benar, saya di sini untuk memberikan yang terAP baik dalam delapan laga sisa (Liga Seri A). Saya tak ingin teralihkan pada hal-hal lain,” jelas Leonardo. Mengenai kemungkinan pemecatannya, Leonardo mengaku; “Saya tidak tahu apa yang akan terjadi tahun depan dan saya tidak mencemaskannya. Saya hanya berpikir mengenai hari ini.” (jonny/dari berbagai sumber)

kat 17 Real Zaragoza dengan skor telak 3-0. Bencana Los Ches berawal dari menit 40. Kiper Cesar Sanchez melakukan kesalahan dengan meninju bola ke arah pemain Zara-

goza Carlos Diogo, yang langsung meluncurkan tembakan keras dengan kaki kirinya ke pojok atas gawang tim tamu. Valencia kemudian dikejutkan dengan pengusiran strikernya asal Kroasia Nikola Zigic pada injury time babak pertama, setelah menjegal pemain Zaragoza, Contini. Babak kedua pun dikuasai Zaragoza, yang menuntaskannya dengan membuahkan dua gol tambahan. Angel Javier Arizmendi mencetak gol kedua menit 63 dan Jiri Jarosik memantapkan pesta tuan rumah menit 71. (h01/vvn/marca/uefa)

Marseille Akhiri Penantian Gelar PARIS (Waspada): Berakhir sudah penantian panjang Olympique Marseille untuk kembali meraih gelar juara. Klub elit Perancis yang kini ditukangi Didier Deschamps itu sukses merengkuh Piala Liga setelah menaklukkan Girondins Bordeaux 3-1 pada final Piala Liga, Sabtu (Minggu WIB). Ini merupakan trofi pertama Marseille sejak 17 tahun terakhir, setelah mereka terakhir kali menjuarai Liga Champions pada 1993. Sedangkan bagi Bordeaux, kekalahan itu membuat mereka gagal mengukir rekor

menjuarai Piala Liga Perancis empat kali beruntun. Tempur di Stade de France, baik Marseille maupun Bordeaux tak mampu menciptakan gol di babak pertama meski sama-sama melahirkan beberapa peluang. Setelah jeda, Marseille meningkatkan frekuensi serangan. Menit 62 bek Souleymane Diawara yang notabene mantan pemain Bordeaux, membawa Marseille memecah kebuntuan. Berselang lima menit, gelandang pengganti Mathieu Valbuena menggandakan ke-

unggulan pasukan Deschamps. Bordeaux semakin terpuruk ketika bek Mathieu Chalme melakukan gol bunuh diri menit 78. Menit 85, tim asuhan Laurent Blancs memperkecil ketertinggalan melalui gol bek Ludovic Sane. Lyon menang Beralih ke Ligue 1, Olympique Lyonnais mengakhiri keterpurukan dengan menekuk tim juru kunci Grenoble 2-0, Sabtu (Minggu WIB). Donasi tiga angka membuat Lyon mengemas 54 poin, naik

Ranieri Tekad Terus Gemilang ALENATORRE AS Roma Claudio Ranieri bertekad untuk membawa skuadnya terus tampil gemilang pada sisa laga musim ini di Liga Seri A, seperti saat mempecundangi Inter Milan 2-1 di Stadion Olimpico, Sabtu (Minggu WIB). “Kami sudah bekerja dan berjuang keras selama lima bulan terakhir. Kami mesti meneruskan penampilan gemilang ini hingga akhir musim,” tekad mantan pelatih Valencia dan Chelsea itu. “Ini merupakan kemenangan yang AP sangat penting. Namun sukses ini bukan buat saya, melainkan semua masyarakat dan pendukung Roma,” beber Ranieri, seperti dilansir Sky Sports, Minggu (28/3). “Kami bermain gemilang selama 40 menit awal, tapi Inter bangkit di babak kedua. Kami tetap fokus hingga laga usai, sehingga pemain pantas menikmati kemenangan ini begitu juga pendukung kami,” katanya menambahkan.

Malaga memimpin lebih dahulu melalui Apano menit 66, Tenerife menyamakan lewat penalti Alfaro menit 85. Di Estadio La Romareda,Valencia dipermalukan tim pering-

29 23 5 1 71-18 74 28 23 2 3 78-24 71 29 15 8 6 45-32 53 29 14 5 10 45-33 47 28 13 6 9 40-32 45 28 12 6 10 36-34 42 28 12 6 10 31-32 42 28 10 7 11 42-42 37 28 11 4 13 38-38 37 28 10 7 11 40-41 37 28 9 9 10 31-37 36 28 9 8 11 31-36 35 28 8 8 12 21-36 32 29 7 10 12 34-36 31 28 8 7 13 25-32 31 28 7 10 11 27-38 31 29 7 8 14 35-53 29 29 6 7 16 29-58 25 28 4 12 12 30-48 24 28 4 7 17 21-50 19

AP

Striker Schalke Kevin Kuranyi (kanan) melepaskan sundulan di depan gawang Bayer Leverkusen di Bay Arena, Sabtu (Minggu WIB).

Kuranyi Bawa Schalke Ke Puncak BERLIN (Waspada): Dua gol striker Kevin Kuranyi menghantarkan FC Schalke ke puncak klasemen Bundesliga, setelah mempermalukanBayern Leverkusen 2-0 di Bay Arena, Sabtu (Minggu WIB). Tambahan tiga poin membuat Royal Blues sukses menggusur Bayern Munich, yang sehari sebelumnya dipermalukan VfB Stuttgart 1-2 di Allianz Arena. Kendati berstatus tamu, Schalke langsung tancap gas di markas Leverkusen. Hasilnya menit 10 mereka sudah unggul berkat aksi Kuranyi yang menyelesaikan umpan Jefferson Farfan. Berselang 17 menit, umpan Farfan kembali diselesaikan Kuranyi. Meski di babak kedua Le-

verkusen terus menekan Schalke, Toni Kroos cs tetap gagal mengejar defisit dua gol hingga semakin menjauh dari perburuan gelar Bundesliga. Di Stadion Weser, tuan rumah Werder Bremen sukses memaksimalkan kesempatan bermain di kandang sendiri dengan menekuk tamunya Nurenberg 4-2. Bek jangkung Per Mertesacker menjadi bintang kemenangan dengan dua golnya menit pertama dan 20. Dua gol Bremen lainnya disumbangkan gelandang Tim Borowski menit 36 dan Clemens Fritz pada injury time. Gol balasan Nurenberg dihasilkan Mike Frantz menit 47 dan penalti Eric Maxim Choupo-Moting menit 63. (h01/espn/uefa)

Klasemen Bundesliga FC Schalke 28 17 7 4 46-22 58 B Munich 28 16 8 4 55-26 56 Leverkusen 28 14 11 3 56-30 53 Dortmund 28 14 7 7 46-33 49 W Bremen 28 13 9 6 58-35 48 Hamburg SV 27 11 11 5 48-32 44 VfB Stuttgart 28 11 8 9 41-36 41 E Frankfurt 28 11 8 9 37-40 41 VfL Wolfsburg 28 11 7 10 52-51 40 FSV Mainz 28 10 8 10 29-35 38 Hoffenheim 27 9 6 12 34-31 33 FC Koeln 28 7 10 11 27-35 31 BM’Gladbach 27 8 7 12 35-47 31 VfL Bochum 28 6 9 13 30-51 27 Nurenberg 28 6 7 15 26-47 25 Hannover 28 6 5 17 30-54 23 SC Freiburg 27 6 5 16 25-49 23 Hertha BSC 28 4 7 17 27-48 19

ke posisi empat klasemen mengusur Olympique Marseille yang pekan ini tidak bertanding di liga. Kemenangan itu menjadi modal berharga bagi tim asuhan Claude Puel menjelang laga perempatfinal Liga Champions melawan pemuncak klasemen Bordeaux pertengahan pekan depan. Tampil di Stade Gerland, Lyon mendominasi namun keperkasaan kiper debutan Grenoble Brice Maubleu membuat tim tuan rumah mengalami kebuntuan sepanjang babak pertama. Ketangguhan Maubleu akhirnya runtuh tiga menit setelah jeda melalui tendangan gelandang serang asal Brazil Michel Bastos. Lyon semakin di atas angin ketika bek Grenoble Bostjan Cesar mendapat kartu merah 14 menit sebelum bubaran. Keunggulan jumlah pemain dimaksimalkan pasukan Puel dengan memantapkan kemenangan melalui go pemain pengganti Cesar Delgado pada penghujung pertandingan. (h01/bb/afp/rtr)

AP

Para pemain Marseille merayakan sukses mengangkat Piala Liga Perancis di Stade de France, Saint Denis, Sabtu (Minggu WIB).


Sport

A6

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Julio Cesar Ngaku Salah Hingga Inter Kalah ROMA (Waspada): Kiper Inter Milan Julio Cesar ngaku salah yang membuat timnya ditumbangkan AS Roma 2-1 dalam bigmatch Liga Seri A di Stadion Olimpico, Sabtu (Minggu WIB). “Saya melakukan kesalahan, sehingga De Rossi bisa mencetak gol. Saya pikir saya bisa menghalau bola,” jelas Julio Cesar, menyesali terjadinya gol perdana Il Lupo lewat kaki Daniel De Rossi menit 16. Julio Cesar berusaha membuang bola sundulan Marco Cassetti, tapi justru jatuh ke kaki De Rossi yang langsung memasukkannya ke gawang I Nerazzurri. “Saya tak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Kami tak pantas kalah, tapi kami pasti bisa bangkit lagi,” tambah kiper asal Brazil itu, seperti dikutip dari FottballItalia, Minggu (28/3). Berkat kemenangan tersebut, Roma kini menempel Inter di puncak klasemen dengan selisih satu angka saja. Ini yang membuat striker Diego Milito sangat kesal, karena menurutnya La Beneamata mestinya membawa angka dari Roma. “Jelas kami kesal dengan kekalahan ini. Tapi kami juga harus tenang dan terus melangkah maju,” tutur bomber asal Argentina itu dalam Goal.

Milito sempat menyamakan kedudukan menit 66, sebelum Luca Toni memastikan kemenangan Serigala Merah menit 73. “Satu-satunya yang kurang sore hari ini adalah gol kedua,” jelas Milito. “Menurut pandangan saya, hasil terbaik adalah imbang. Sebab (serangan) kami sudah membentur mistar tiga kali,” katanya menambahkan. Hanya Milito dan Julio Cesar yang mau mengeluarkan pernyataan selepas duel dimaksud. Pasalnya, pelatih Jose Mourinho langsung memboyong semua pemainnya ke dalam bus sebagai lanjutan dari aksi tutup mulutnya. Ketika pers coba mewawancarainya, mantan manajer Chelsea dan FC Porto itu terus bungkam sambil berjalan cepat menuju bus tim dengan diikuti Javier Zanetti cs. (h01/okz/fi/goal) Gelandang AS Roma Daniele De Rossi (3 kanan) mulus memasukkan bola yang lepas dari jangkauan kiper Inter Julio Cesar (kanan) di Stadion Olimpico Roma, Sabtu (Minggu WIB).-AP-

Red Devils Tertantang Blues LONDON (Waspada): Manajer Manchester United (MU) Sir Alex Ferguson merasa tertantang oleh keganasan Chelsea yang membantai Aston Villa 71 di Liga Premier. “Kendati Chelsea mencetak tujuh gol, tapi itu tidak membuat kami tertekan. Jika Anda memberikan tantangan, maka Manchester United selalu akan menerimanya,” tegas Ferguson. The Blues binaan Carlo Ancelotti secara luar biasa menghancurkan Villa, setelah sebelumnya juga membantai Port-

smouth 5-0. “Ketika Anda melihat 12 gol yang mereka hasilkan dalam empat hari, maka ini jelas tantangan,” beber Ferguson, seperti dilansir Sky Sports, Minggu (28/3). Pasukan Ferguson langsung merespon tantangan Blues dengan kemenangan telak 4-0 atas tuan rumah Bolton Wanderers. Pesta Setan Merah di Reebok Stadium, Sabtu (Minggu WIB), diawali oleh gol bunuh diri pemain Bolton Jlloyd Samuel yang salah mengantisipasi datangnya bola dari Ryan Giggs menit 38. Menit 69 bomber Dimitar Berbatov menciptakan gol kedua MU setelah menerima umpan dari Darren Fletcher. Berbatov kembali menceploskan

gol ketiga menit 78, memaksimalkan umpan Luis Nani. The Red Devils masih terus menekan benteng The Trotters dan mendapatkan gol penutup menit 82 lewat Darron Gibson. Setan Merah pun memimpin lagi di puncak klasemen, unggul dua poin di atas London Blues. Kedua tim teratas itu justru akan terlibat bigmatch pekan depan di Old Trafford. “Kami tidak takut terhadap siapapun. Kami akan bermain di sana dan berharap mendapatkan hasil terbaik,” tegas asisten pelatih Chelsea, Ray Wilkins. Menurutnya, pesta gol Si Biru ke gawang Villa menjadi bekal berharga untuk dibawa ke markas Setan Merah. “Kemenangan itu merupakan cara

Waspadai Lini Depan Rengat MEDAN (Waspada): PSMS Medan diingatkan harus mewaspadai kekuatan lini depan Persires Rengat dalam laga terakhir kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 di Stadion Teladan Medan, Selasa (30/3) sore. Pemerhati dan penggemar berat PSMS, Letkol Caj DR H Asren Nasution, Drs Azam Nasution, Muhammad Arif SE dan Julius Raja SE mengakui, lini depan Persires yang ditopang gelandangnya akan membahayakan gawang Irwin Ramadhana bila tidak diawasi serius, mengingat ini merupakan laga penentu PSMS untuk luput dari degradasi. “Semua pemain harus mewaspai pergerakan pemain lawan yang di putaran pertama lalu menahan Bambang Tri Sanjaya cs. Kalau sampai lengah, rasanya akan sulit mengalahkan Persires,” ucap mereka bersamaan, Minggu (28/3). Selain itu, lini depan PSMS juga pertandingan terakhir mandul. Tercatat setiap serangan selalu kandas dan lini depan gagal menerobos pertahanan lawan, kecuali saat menghadapi Persih Tembilahan, Jumat (26/3) lalu. Malah, Muhammad Arif meminta Jecky Pasarella cs menghilangkan memori kekalahan beruntun tersebut dan lebih percaya diri agar memenangkan pertandingan. Selain itu, dikatakan para pemain wajib tampil tanpa beban dan membangun karakter permainan PSMS yang sesungguhnya,

Hull City vs Fulham Tottenham vs Portsmouth West Ham vs Stoke City Wolves vs Everton Birmingham vs Arsenal Chelsea vs Aston Villa Bolton vs Man United

Klasemen Liga Premier 2-0 2-0 0-1 0-0 1-1 7-1 0-4

Minggu, 28 Maret Burnley vs Blackburn Liverpool vs Sunderland

0-1 -

Senin, 29 Maret Man City vs Wigan

-

terbaik sebelum kami melangkahkan kaki ke Old Trafford,” tambah Wilkins dalam Goal. (h01/sky/goal/espn)

Man United 32 Chelsea 32 Arsenal 32 Tottenham 31 Man City 30 Liverpool 31 Aston Villa 31 Everton 32 Birmingham 32 Blackburn 32 Stoke City 31 Fulham 31 Sunderland 31 Wolves 32 Bolton 32 Wigan 31 West Ham 32 Hull City 31 Burnley 32 Portsmouth 32

23 22 21 17 14 15 13 13 12 11 9 10 8 8 8 8 6 6 6 6

3 6 76-25 72 5 5 82-29 71 5 6 74-34 68 7 7 57-29 58 11 5 55-39 53 6 10 50-32 51 12 6 43-32 51 10 9 50-42 49 9 11 33-37 45 8 13 35-50 41 12 10 30-35 39 8 13 33-36 38 11 12 41-47 35 8 16 28-50 32 8 16 36-60 32 7 16 29-59 31 9 17 38-55 27 9 16 31-64 27 6 20 31-65 24 4 22 28-60 13

Waspada/Hang Tuah J Said

TERIMA BONUS: Ketua Umum PSMS Drs H Dzulmi Eldin MSi didampingi Sekum Idris SE dan Manajer Drs Hendra DS foto bersama segenap skuad Ayam Kinantan usai menyerahkan bonus Rp15 juta di Stadion Kebun Bunga, Medan, Sabtu (27/3). Bonus tersebut diberikan sebagai apresiasi pengurus atas prestasi tim yang berhasil menundukkan Persih Tembilahan 2-0, Jumat lalu.

AP

Bomber MU Dimitar Berbatov (kanan) menempel ketat bek Bolton Zat Knight di Reebok Stadium, Sabtu (Minggu WIB).

Sepakbola Bisa Bantu Dynamic Putra Kampiun Kemajuan Daerah

Waspada/Austin Antariksa

Palang pintu Hari Saputra (kanan) dan Nyeck Nyobe tidak boleh lengah mengawal barisan depan Persires Rengat, Selasa (30/3) besok. yakni bermain ngotot dan cepat. “M Affan Lubis cs harus bisa menghentikan memori pahit kekalahan beruntun dalam empat laga terakhir ini sebelum mengalahkan Persih. Mereka harus bangkit dan memenangkan pertandingan melawan Persires,” tegas Azam dan Raja. Kapendam I Bukit Barisan Asren Nasution berharap pelatih Zulkarnaen Pasaribu dan Amrustian mampu menutup

kompetisi dengan kemenangan. “Itu harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi,” katanya sekaligus mengingatkan pelatih tetap memasang materi pemain saat melawan Persih. Sebelum mengalahkan Persih, PSMS menelan kekalahan dari Persikabo Bogor 0-1, Persipasi Bekasi 1-2, Persiraja Banda Aceh 0-2, PSSB Bireuen 1-2 dan PSAP Sigli 0-1. (m24)

KSN. “Pihak luar tidak berhak mencampuri urusan internal organisasi. PSSI diatur berdasarkan etika dan statuta, itu dijunjung tinggi di dalam organisasi. Desakan agar saya mundur saat KSN tentu di luar sistem. Kalau dituruti, sama saja dengan premanisme konstitusi,” cetus Nurdin, Minggu (28/3). Ditambahkan, pihaknya siap memberikan perlawanan jika ada pihak yang menuntutnya mundur saat KSN nanti. Hal tersebut karena dirinya beralasan mempunyai hak mempertahankan diri. Namun di lain sisi, ia menganggap tuntutan mundur hanya bagian dari kebebasan berpendapat.

MEDAN (Waspada): Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI M Noer Muis mengatakan, sepakbola bisa membantu kemajuan daerah karena cabang paling populer tersebut telah melekat dengan masyarakat. Melalui Kapendam Letkol Caj DR H Asren Nasution kepada Waspada, Minggu (28/3), Pangdam berujar sepakbola merupakan olahraga paling populer karena bisa dimainkan semua kalangan dan tergolong murah meriah. Kepada para prajurit, PNS maupun keluarga besar TNI juga diimbau supaya mendukung perkembangan sepakbola di daerahnya masing-masing. Ini tak lain aga persepakbolaan di Sumut bisa maju seperti masa-masa 1960-1980an. Pada masa itu, Sumut tidak hanya Medan dengan PSMSnya mampu berkiprah di seantero nasional maupun internasional, tetapi juga PSDS Deli Serdang, PSKB Binjai, PSL Langkat, PSKTS Tebingtinggi dan PSSA Asahan. Namun sejak PSMS tampil sebagai juara Perserikatan 19831985, tidak satupun klub Sumut bisa berkompetisi di Liga Super Indonesia dan hanya tampil di kompetisi Divisi Utama. Sekarang, baik PSMS maupun PSDS bukan saja tidak tangguh tetapi menjelang berakhirnya kompetisi Divisi Utama samasama bernasih di ujung tanduk alias terancam degradasi ke Divisi Satu. Karena itu, Pangdam berharap dukungan penuh terhadap PSMS dan PSDS yang akan memainkan laga terakhirnya pada kompetisi tahun ini pada Selasa (30/3) besok. Ayam Kinantan akan menjamu Persires Rengat di Stadion Teladan dan PSDS meladeni PSSB Bireuen di Lubuk Pakam.(m24)

CIREBON (Waspada): Tim Dynamic Putra tampil sebagai juara All Star Sampoerna Hijau Voli Proliga 2010 di GOR Bima, Cirebon, Minggu (28/3), setelah mengalahkan tim Spirit. Dynamic, merupakan gabungan dari para pemain Bantul Yuso Gunadarma dan Surabaya Samator, mengalahkan tim yang diperkuat para pemain Jakarta BNI 46, Jakarta Sananta dan Palembang Bank Sumsel 3-2 (2522, 17-25, 27-29, 25-17, 15-5). Menurut asisten pelatih

Dynamic Wahyono, ada tiga strategi dalam pertandingan itu, yakni A, B dan C, sehingga timnya mampu meraih kemenangan dan tampil sebagai juara. “Kami dari jajaran pelatih sepakat memainkan tiga strategi, A, B dan C. Strategi A digunakan di set pertama, B di set kedua dan C di set ketiga. Ternyata, dari semua strategi, A berhasil, karena itu set kelima jadi kami menggunakan strategi A, “ katanya. Menurutnya, strategi A

menggunakan semua pemain dariYuso plus liberoVeleg Dhani (Samator). Strategi B memainkan andalan Samator ditambah pemain kunci Yuso Ramzil Huda. Strategi C adalah gabungan pemain kedua tim. Ternyata, ketiga set kemenangan diperoleh melalui para pemainYuso (strategi A). PemainYuso yang tampil, adalah M Zai-nudin Miko Fajar Bramanto, Martono, Nurcahyo, Antho Bertyawan dan Ramzil Huda. (yuslan)

Kemenangan Kedua PLN Sumut MEDAN (Waspada): PS PLN Wilayah Sumut membukukan kemenangan kedua pasca membantai Dinas Kehutanan 4-0 pada penyisihan Grup B Liga Instansi 2010 di lapangan PPLP Sunggal, Minggu (28/3). Tim binaan Ir Suyadi dan pelatih Kuswitono itu kini mengantongi nilai enam hasil kalah 1-3 dari DPRDSU dan menang atas Dirjen Pajak 4-3 dan Per-

tanian. Bermain di lapangan becek, semangat PLN tidak mengendur untuk melancarkan serangan ke jantung pertahanan Dinas Pertanian yang dikoordinir mantan pemain Angkasa, Sunyoto. Empat gol kemenangan terjadi di babak pertama hasil sumbangan Posma,Yudi (2) dan Mukmin S. Suyadi mengatakan, keme-

nangan ini menjadi modal kuat bagi timnya untuk bermain lebih baik menghadapi lawan terakhir, Bank Indonesia, yang di atas kertas dapat ditaklukkan. Pada Sabtu (27/3), PLN Pikitring Suar juga menang 2-0 atas Disporasu berkat dua gol Lut Anggoro. Pikitring Suar masih menyisakan dua laga lagi melawan PD Pasar dan Bank Mandiri. (m25)

Menanti Aksi Agus Rochman Persiraja Vs PSAP Sigli

Nurdin Kritik Kudeta JAKARTA ( Waspada): Ketua Umum PSSI Nurdin Halid kembali melontarkan pernyataan pedas terkait rumor upaya kudeta dirinya dari jabatan Ketum yang sudah didudukinya selama dua periode. Kudeta itu disinyalir akan terjadi saat berlangsungnya Kongres Sepakbola Nasional [KSN] di Malang, 30-31 Maret nanti. Menurut Nurdin (foto), dirinya hanya akan mundur bila me-mang diminta anggota yang mempunyai hak suara. Karena itu, ia menegaskan sama sekali tidak akan menggubris hasil rekomendasi KSN, bila ke-putusannya adalah melengserkan dirinya, meski pihaknya diminta mematuhi rekomendasi dari

Sabtu, 27 Maret

Wordpress.com

“Tuntutan mundur itu wajar. Jangankan saya, presiden sampai ke tingkat menteri saja saat ini dituntut mundur. Jadi itu saya anggap sebagai bagian dari kebebasan berpendapat dan tidak perlu ditanggapi secara berlebihan,” katanya. (yuslan)

SELASA (30/3) petang di Stadion Harapan Bangsa, Aceh Besar, PSAP Sigli akan mengakhiri pertandingan lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 kontra Persiraja Banda Aceh. Banyak kalangan menilai pertandingan tersebut akan berlangsung keras dan seru. Maklum dua tim asal Aceh ini dalam sejarahnya selalu ingin memperlihatkan pada publik Aceh sebagai tim terbaik. Jujur saja, Persiraja alias Lantak Laju tidak mudah menundukkan Laskar Aneuk Nanggroe. Musim lalu saja di Kuta Asan, PSAP mengalahkan Persiraja 2-1. Ketika bertanding di Stadion Lampineung Banda Aceh, The Lan berhasil mengimbangi tuan rumah 3-3.

Jelas saja, kekuatan terakhir bagi PSAP tertumpu pada penjaga gawang asal Bandung, Agus Rochman. Pilar PSAP yang satu ini telah membuktikan kesetiaannya kepada The Lan dengan mengerahkan segala kemampuan dan tenaganya menyelamatkan gawangnya dari kebobolan. Padahal, musim lalu PSAP dianggap sebagai tim lemah, karena kerap meyerah ketika bertanding di Kuta Asan. Namun berhadapan dengan Persiraja, PSAP mampu membuktikan diri sebagai tim kuat di Aceh. Pada musim ini, PSAP menggunakan formasi baru dengan menurunkan pemainpemain yang lebih baik dari musim lalu plus didukung pelatih Bambang Nurdiansyah.

Publik Pidie tentu yakin para punggawa PSAP yang diperkuat M Ali, Hendra Saputra, Adolfo De Souza, Udie Mathias, Moussa B Troure, Agus Rochman, Indra Gunawan, Wahyudi, Sunardi dan sejumlah pemain lainnya tampil lebih disiplin, kerja keras dan pantang menyerah. Seperti saat menghadapi Semen Padang yang berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi PSAP. Padahal, tim Kabau Sirah adalah pemuncak klasemen sementara. Idris Irfan, pendukung PSAP menilai, bermain di kandang Persiraja yakin pasukan Muhammad Yasin Amin tidak ragu. “PSAP bermain di Kuta Asan maupun di Harapan Bangsa sama saja, karena pendukungnya

Waspada/Muhammad Riza

Pendukung PSAP Sigli meminta penjaga gawang Agus Rochman dan kawan-kawan tidak menyerah saat menghadapi tuan rumah Persiraja Banda Aceh, Selasa (30/3) besok. juga banyak di sana. Malah lebih banyak massa PSAP daripada Persiraja sendiri,” sebut Idris. Karena itu, Agus Rochman cs tak ingin kehilangan muka di depan publik PSAP yang di-

pastikan ramai memadati Stadion Harapan Bangsa. Selamat berjuang sobat, waspadalah... waspadalah... *Muhammad Riza


Sport

WASPADA Senin 29 Maret 2010

A7

Donny Rebut Piala Kasad SURABAYA (Waspada): Karateka nasional Donny Darmawan keluar sebagai juara Turnamen Piala Kasad 2010, setelah mempecundangi karateka senior Umar Syarif pada partai final “best of the best” di GOR Kertajaya Surabaya, Minggu (28/3).

Waspada/Armansyah Th

Pelepasan start kegiatan gerak jalan massal KONI Medan di Perguruan Medan Putri, Minggu (28/3).

Awalnya, Donny sempat tertinggal 1-6 yang merupakan hasil pukulan dan dua kali bantingan dari Umar. Namun, karateka yang turun di nomor -60 kg ini tetap tampil konsisten. Kontrol emosi yang sempurna dari Dony akhirnya mampu membawanya menyamakan kedudukan 6-6. Di 20 detik tersisa, karateka asal Sumatera Utara ini kembali menambah angka melalui sebuah pukulan lurus ke arah perut Umar dan memastikan kemenangan atas seniornya itu. “Sebenarnya stamina saya sudah habis, tapi saya tetap

berusaha untuk tenang dan meraih angka. Umar punya kualitas bagus dan fisiknya juga sangat prima,” kata Donny yang sehari sebelumnya meraih medali emas di nomor Kumite kelas -60 kg. Kemenangan Donny Darmawan semakin lengkap setelah rekan sedaerahnya Tantri Widyasari tampil sebagai juara di kelompok putri dan berhak membawa pulang Piala Kasad. Peraih medali emas Kumite kelas -61 kg itu, mengalahkan karateka Papua Yolanda Asmuruf dalam pertarungan ketat yang berakhir 6-4. (m33/kcm)

5.000 Warga Medan Timur Senam Massal MEDAN (Waspada): Sekitar 5.000 ribu warga Kecamatan Medan Timur mengikuti gerak jalan dan senam massal yang diselenggarakan KONI Medan bersama Pemko Medan dan Camat Medan Timur, Minggu (28/3). Start dan finish di depan Perguruan Medan Putri, gerak jalan dan senam massal itu juga diikuti beberapa tokoh masyarakat di antaranya Drs H Rahudman Harahap MM dan Drs HT Dzulmi Eldin MSi. Keduanya merupakan pencetus kegiatan ini, yang sudah berlangsung sejak Agustus 2009. Ketua KONI Medan Drs H Zulhifzi Lubis yang akrab disapa Opunk Ladon menyatakan, ini

merupakan kegiatan yang terakhir dilaksanakan. Dimulai pada Agustus 2009, sudah 20 kecamatan yang melaksanakannya. “Kegiatan ini merupakan agenda dari KONI dan Pemko Medan yang memiliki visi dan misi untuk mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga. Juga untuk mendukung sepenuhnya program kita untuk menjadikan Medan sebagai kota atlet di tahun 2010,” ujar Opunk. Ditambahkan, kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara berkesinambungan, agar masyarakat Kota Medan yang ada di 21 kecamatan bisa hidup sehat dengan berolahraga. “Ke-

dapat lebih aktif dan bahu membahu menjalankan program kerja. Dikatakan, program terdekatadalahmelaksanakankompetisi antar klub yang direncanakan Juni mendatang. Dalam pertemuan dengan klub, sebut Darwin, menyimpulkan beberapa poin di antaranya klub maksimal mendaftarkan 30 pemain dengan perincian yang bermain di lapangan terdiri dari lima pemain U-21 dan lima pemain U-30, sedangkan usia penjaga gawang bebas. Awalnya, beberapa klub menginginkan tiga pemain U-30 namun voting akhirnya memutuskan usulan pertama. Poin lainnya, seluruh pemain mempunyai id card yang dikeluarkan PSSI Medan dengan melakukan

screenning menunjukkan ijazah asli, KTP asli, akte kelahiran atau surat tanda lahir. Bagi klub yang menjuarai kompetisi, nantinya berhak mewakili Medan mengikuti kompetisi Divisi III PSSI Sumut. Domisili pemain tidak terbatas dalam wilayah Indonesia dan pendaftaran sebesar Rp1 juta. Ditambahkan, Muscablub juga membentuk tim perumus menyesuaikan statuta Pengcab PSSI Medan. Tim perumus itu terdiri dari Ketua Umum PSSI Medan Drs HM Darwin Syamsul, AKBP P Limbong dan Eddy Anthony Wendry (Pengprov PSSI Medan), Sugianto, Julius Raja, H Saryono dan Syariful mewakili klub. (m20)

Kemenangan Kedua PLN Sumut MEDAN (Waspada): PS PLN Wilayah Sumut membukukan kemenangan kedua pasca membantai Dinas Kehutanan 4-0 pada penyisihan Grup B Liga Instansi 2010 di lapangan PPLP Sunggal, Minggu (28/3). Tim binaan Ir Suyadi dan pelatih Kuswitono itu kini mengantongi nilai enam hasil kalah 1-3 dari DPRDSU dan menang atas Dirjen Pajak 4-3 dan Per-

tanian. Bermain di lapangan becek, semangat PLN tidak mengendur untuk melancarkan serangan ke jantung pertahanan Dinas Pertanian yang dikoordinir mantan pemain Angkasa, Sunyoto. Empat gol kemenangan terjadi di babak pertama hasil sumbangan Posma,Yudi (2) dan Mukmin S. Suyadi mengatakan, keme-

nangan ini menjadi modal kuat bagi timnya untuk bermain lebih baik menghadapi lawan terakhir, Bank Indonesia, yang di atas kertas dapat ditaklukkan. Pada Sabtu (27/3), PLN Pikitring Suar juga menang 2-0 atas Disporasu berkat dua gol Lut Anggoro. Pikitring Suar masih menyisakan dua laga lagi melawan PD Pasar dan Bank Mandiri. (m25)

Dynamic Putra Kampiun CIREBON (Waspada): Tim Dynamic Putra tampil sebagai juara All Star Sampoerna Hijau Voli Proliga 2010 di GOR Bima, Cirebon, Minggu (28/3), setelah mengalahkan tim Spirit. Dynamic, merupakan gabungan dari para pemain Bantul Yuso Gunadarma dan Surabaya Samator, mengalahkan tim yang diperkuat para pemain Jakarta BNI 46, Jakarta Sananta dan Palembang Bank Sumsel 3-2 (25-

22, 17-25, 27-29, 25-17, 15-5). Menurut asisten pelatih Dynamic Wahyono, ada tiga strategi dalam pertandingan itu, yakni A, B dan C, sehingga timnya mampu meraih kemenangan dan tampil sebagai juara. “Kami dari jajaran pelatih sepakat memainkan tiga strategi, A, B dan C, “ katanya. Menurutnya, strategi A menggunakan semua pemain dariYuso plus liberoVeleg Dhani

Problem Catur Hitam melangkah, mematikan Putih dalam tiga langkah.

Jawaban di halaman A2.

(Samator). Strategi B memainkan andalan Samator ditambah pemain kunci Yuso Ramzil Huda. Strategi C adalah gabungan pemain kedua tim. Ternyata, ketiga set kemenangan diperoleh melalui para pemainYuso (strategi A). PemainYuso yang tampil, adalah M Zai-nudin Miko Fajar Bramanto, Martono, Nurcahyo, Antho Bertyawan dan Ramzil Huda. (yuslan)

TTS TOPIK

yu Trijati (Jaten) 4-6, 6-4, 6-4. Sedangkan Lavinia menang mutlak 6-1, 6-1 atas rekan sedaerahnya yang menempati unggulan keempat, Cynthia Melita. Pada nomor ganda putra, gelar juara direbut unggulan ketiga Andery Setyawanto/Prima Simpatiaji (Jatim/Jateng) yang mengalahkan unggulan kedua

David Agung Susanto/Sunu Wahyu Trijati (Jateng) 6-3, 1-6, 10-7. Juara ganda putri menjadi milik pasangan unggulan pertama Lavinia Tananta/Jessy Rompies yang menang 7-5, 36, 10-3 atas unggulan kedua Cynthia Melita/Sandy Gumulya (Jateng/Kaltim).(yuslan)

Hanya Anggarkan Rp100 Juta Pemko, DPRD Binjai Tidak Peduli Olahraga

PSSI Medan Reshuffle Pengurus MEDAN(Waspada):Pengcab PSSI Medan melakukan reshuffle pengurus sesuai surat keputusan PSSI Sumut untuk melakukan Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) dalam menyempurnakan statuta PSSI. Muscablub dibuka Koordinator Muscablub Eddy Anthony Wendry didampingi AKBP P Limbong dan Norman Alex yang juga pengurus PSSI Sumut di Sekretariat PSSI Medan, JlTimor, Sabtu (27/3). Muscablub dihadiri Ketua Pengcab PSSI Medan Drs HM Darwin Syamsul dan unsur pengurus klub. Menurut Darwin, reshuffle pengurus ini disebabkan beberapa pengurus pindah ke Pengprov PSSI Sumut. Darwin pun berharap pengurus PSSI Medan

Christop-Lavinia Terbaik PADANG (Waspada): Unggulan pertama putra-putri, Christopher Rungkat (DKI) dan Lavinia Tananta (Jateng), tampil sebagai juara Turnamen Semen Padang Terbuka 2010 di Lapangan Tenis PT Semen Padang, Padang, Minggu (28/3). Di final, Christo mengalahkan unggulan kedua SunuWah-

giatan ini sangat bermanfaat bagi kesehatan masyarakat, karena selama enam hari melaksanakan aktivitas,” jelas Opunk. “Dengan banyaknya permintaan di kalangan masyarakat, kita kembali akan memulai kegiatan serupa tahun ini juga, dan tetap akan melakukan giliran di seluruh kecamatan yang ada di Kota Medan,” katanya lagi. Kegiatanitu juga dihadiri Camat Medan Timur M Adwarlin Nasution, Kadispora Kota Medan, Drs Busral Manan, Kaban Pemberdayaan Perempuan dan KB, Drs Darussalam Pohan, Sekcam Medan Timur H. Irfan Syarif dan para pengurus KONI Kota Medan. (h09)

Antara

Christopher Rungkat (kiri) dan Lavinia Tananta

Antara

Kiper Persijap M Syahbani disaksikan rekannya Nuruh Huda (kiri), menangkap bola serangan pemain Persema Munhar (kanan) dalam laga Liga Super Indonesia (ISL) di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Minggu (28/3).

Persema Pukul Persijap MALANG (Antara): Persema Malang memukul tamunya Persijap Jepara 3-1 dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia 2009/2010 di Stadion Gajayana, Minggu (28/3) petang. Tiga gol Persema yang mengoyak gawang M Syahbani masingmasing dilesakkan Siswanto menit 51, Jaya Teguh Angga menit 76 dan Brima Pepito Sanusi menit 89. Satu-satunya gol balasan Persijap dilesakkan Pablo Frances menit 88. Sepanjang 90 menit pertandingan yang dipimpin oleh wasit Jerry Elly itu tim Laskar Ken Arok terus mendominasi jalannya pertandingan. Namun dominasi dan pengusaan bola baru mampu memecah kebuntuan Persema untukmenjebol gawang M Syahbani baru terjawab ketika Siswanto memanfaatkan umpan Seme Patrick yang mendapat umpan dari tendangan bebas Robby Gaspar. Persema baru menggandakan kemenangannya menit 76 melalui tendangan Jaya Teguh Angga. Satu menit menjelang berakhirnya waktu normal pertandingan, Brima Pepito Sanusi mengubah skor menjadi 3-1.

T.Tinggi Juara Voli Instansi PNS Provsu

BINJAI (Waspada): Pemko dan DPRD Binjai tidak peduli terhadap pembangunan olahraga. Terbukti pada anggaran 2010 kegiatan olahraga hanya disediakan Rp100 juta. Sumber di KONI Binjai, kemarin menyebutkan, pembinaan cabang olahraga tidak cukup dengan Rp100 juta. Apalagi tahun ini, Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) akan dilaksanakan sebagai sasaran menuju Pordasu dan PON. Binjai sendiri dipercaya menjadi tuan rumah cabang bulutangkis, tinju dan

sepakbola. ”Jangankan dana tuan rumah, biaya atlet saja tidak cukup,” ujar pengurus cabang olahraga yang enggan disebutkan namanya menambahkan heran pengurus KONI hanya diam. Dikatakan, seharusnya pengurus KONI menemuiWalikota dan Ketua DPRD Binjai sembari memberi penjelasan dan menyampaikan program kerjanya. KONI dan Dispora Binjai harus mampu menjadi jembatan ke Pemko dan DPRD. ”Kalau ha-

nya Rp100 juta, untuk 10 cabang olahraga mengikuti Porwil memang tidak cukup,” tambah mereka lagi. Jadwal cabang voli Porwil di wilayah II dilaksanakan 9-11 April di Tebing Tinggi, bola voli digelar 21-26 April, pencak silat di Deli Serdang, tenis meja 2325 April di Tebing Tinggi, angkat besi/binaraga 22-25 April di Deli Serdang, catur digelar 27-30 April di Simalungun, atletik 2123 Mei di Deli Serdang dan karate 28-30 Mei di Tobasa. (a03)

Kurnia Siapkan Tim Divisi III MEDAN (Waspada): Klub sepakbola Kurnia Medan segera mempersiapkan tim sekelas Divisi III Nasional sebelum mendaftarkan diri sebagai klub baru yang akan berkompetisi di kasta kelima sepakbola Indonesia itu. “Tim yang sudah terbentuk terlebih dahulu kita ikutkan pada Kejuaraan U-23 PSSI Medan yang akan digelar dalam waktu dekat. Jika juara, otomatis Kurnia akan dipromosikan menjadi klub Divisi III dan tentunya kita tidak perlu lagi mendaftar,” jelas Ketua Umum Kurnia Medan, H Sumantraji, Minggu (28/3). Dikatakan, kalau Kurnia gagal maka pihaknya akan melalui

proses pendaftaran untuk menjadi klub Divisi III. “Kita berharap pada kompetisi Divisi III Nasional 2010 yang kemungkinan digelar pada Juli, Kurnia suda ikut bersaing,” katanya. Untuk membentuk tim tangguh, Kurnia bahkan telah merekrut pelatih berlisensi B Nasional yang juga mantan pemain PSMS Medan, M Taufik Ashari. Selain menangani pembentukan tim Divisi III, Taufik juga melatih para siswa SSB Kurnia bersama pelatih Said Harahap, Hendrik Dinal, Abdul Kahman dan Supriadi. “Kita akan bekerja sekuat tenaga membentuk tim yang tangguh dengan menjaring pe-

main-pemain berkualitas yang ada di Kota Medan dan sekitarnya,” jelas Taufik yang juga Biro Pembinaan Usia Dini Pengprov PSSI Sumut itu. Untuk menjaring pemain, Kurnia akan menggelar seleksi terbuka di Lapangan Brigif Marindal Medan pada Kamis (1/4). “Pemain yang dapat mengikuti seleksi adalah kelahiran 1989, 1990, 1991 dan 1992,” jelasTaufik. Dijelaskan, selain menggelar seleksi tim Divisi III, Kurnia juga melakukan seleksi internal untuk pembentukan tim menghadapi beberapa event ke depan di antaranya Kompetisi U-12 Piala Danone dan U-13 Piala Yamaha. (m42)

TEBINGTINGGI (Waspada): Tim voli PNS Disporabudpar kota Tebingtinggi keluar sebagai juara Kejuaraan Voli Proliga Instansi Provsu dalam rangka menyambut HUT Sumut ke 63 di lapangan Gajah Mada, Medan, Sabtu (27/3). Di final, PNS Kota Tebingtinggi mengalahkan PNS kota Binjai 3-0 (25-15, 25-11, 25-23). Kejuaraan yang berlangsung selama seminggu itu diikuti sejumlah tim dari berbagai instansi kabupaten/ kota dan BUMD. “Kami juga mempersiapkan tim agak lama, jadi hasilnya maksimal,” kata Kadisporabudpar T Tinggi Drs H Asmali MBA menambahkan timnya diperkuat Tugiman, Deni, Abu Salim, Sudarto Syaiful Bahri, Darmanto serta Tavip. Dalam kejuaraan itu, tim voli Tebingtinggi tidak terkalahkan di pool B yang juga dihuni Bank Mandiri, Bulog, Batubara, Perindagkop dan PT Pos. Terkait itu, Disporabudpar Kota Tebingtinggi tengah mempersiapkan diri mengikuti Porwilsu, di mana Tebingtinggi menjadi tuan rumah cabang voli dan tenis meja. Pertandingan kedua cabang itu akan dipusatkan di GOR Marah Halim Jl Thamrin, sedangkan kedua cabang itu juga telah dipersiapkan secara baik. (a08)

UMUM

Mendatar 1. Mendahulukan sanak saudaranya sendiri khususnya dalam pemberian jabatan 5. Usia 8. Kepanjangan GNB 11. Pengurangan hukuman pada narapidana 13.Sementara 14.Usaha sendiri tanpa dana dari luar 17.Pakaian 18.Karung semen 20.Pengaruh timbal balik, saling mempengaruhi 23.Singkatan Florida, negara bagian AS 24.Zat yang dihasilkan hati yang berguna untuk mencerna lemak 27.Perbatasan, demarkasi, garis kesetimbangan 29.Karangan, skripsi 31.Merampas barang milik orang lain 32.Tumbuhan yang akarnya berumbi, warna bunganya bermacam-macam 33.Cemburu 34.Tak bisa terpakai lagi 36.Penting sekali, genting, gawat 37.Tempat menyimpan, membayar atau menerima uang

Menurun 1. Pemimpin yang mengelola masalah negara dengan kebijaksanaan dan kewibawaan 2. Bangunan terkenal bangsa Mesir kuno sebagai makam rajaraja 3. Tidak 4. Pekerja bengkel 6. Penyakit akibat gigitan nyamuk 7. Pujian kebaikan, anjuran, biasanya dalam bentuk surat 9. Kulit tipis 10.Catatan 12.Mata-mata (Inggris), singkatan kata supaya 15.Bambu 16.Anak buah kapal 18.Lisensi mengemudi 19.Makanan ringan 21.Pohon yang tingginya 35 meter, kayunya keras mirip jati; Pulau Sumatra 22.Alat digunakan untuk melukai atau membunuh 23.Sekering 25.Perbawa, mulia 26.Sangat cepat, lebat 27.Sukar 28.Pulang kampung 30.Tata susila, beradab 35.Jenis senjata buatan Rusia

S u d o ku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan: mudah (**). Jawaban di halaman A2 kolom 1.

5

2 9 4 8 6 7 5 8 2 6 3 5 3 9 2 1 6 7 6 3 8 8 2 6 4 7 5 5 1 7 3 5 1 9 3 6 7 1 2


Sport

A8

WASPADA

Senin 29 Maret 2010

Button Akhiri Puasa Gelar MELBOURNE, Australia (Waspada): Jenson Button (foto) keluar sebagai juara balap mobil F1 GP Australia, setelah memanfaatkan ketidakberuntungan pembalap Red Bull Sebastian Vettel di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Minggu (28/3). Button menyelesaikan lomba dengan mencatat waktu tercepat 1 jam 33 menit 36,53 detik sekaligus meninggalkan Robert Kubica (Renault) yang finish 12 detik di belakangnya. Andalan Ferrari Felippe Massa melengkapi podium juara dengan selisih 14 detik. Keberhasilan Button menjuarai GP Australia pun membuatnya mengakhiri puasa gelar yang telah menghantuinya selama 11 seri. Ini adalah kemenangan pertama Button sejak GP Turki pada Juni 2009 lalu. Tahun lalu, Button juga keluar sebagai juara GP Australia, di mana saat itu masih jadi seri pembuka. Dalam balapan yang berlangsung

58 putaran, Vettel menguasai nyaris separuh lomba namun di pertengahan lomba kerusakan rem mobil memaksanya berhenti. Di balapan perdana GP Bahrain dua pekan lalu, Vettel juga sempat memimpin sebelum mobilnya kehilangan tenaga dan hanya finish kelima. Di belakang ketiga peraih podium ada pembalap Ferrari Fernando Alonso disusul Nico Rosberg (Mercedes GP). Red Bull nyaris gagal menempatkan pembalapnya melintas garis finish karena favorit tuan rumah Mark Webber terlibat kecelakaan dengan menabrak pembalap McLaren Lewis Hamilton di lap 56. Mobil Webber

rusak parah, tapi masih bisa finish ke-9 dan Hamilton melorot finish keenam. Berbeda dengan GP Bahrain yang berlangsung membosankan, persaingan di Albert Park jauh lebih seru dan atraktif. Di tikungan pertama, kecelakaan melibatkan tiga juara dunia. Mobil Button menyenggol mobil Alonso yang lantas melintir dan menyerempet mobil Michael Schumacher. Sementara itu, tiga pembalap lain harus berhenti sebelum menyelesaikan satu lap secara utuh akibat tabrakan hebat. Mereka adalah Sebastien Buemi (Toro Rosso), Niko Hulkenberg (Williams Cosworth) dan Kamui Kobayashi (Sauber). Akibat kecelakaan tersebut, safety car keluar memandu selama empat putaran. Selepas dua seri, Alonso memimpin klasemen pembalap dengan nilai 37 di depan Massa (33). Button mengoleksi 31 poin dan naik ke urutan ketiga didampingi Hamilton di posisi keempat. Ferrari juga masih kukuh di posisi teratas konstruktor dengan 70 poin diikuti McLaren (54) dan Mercedes GP (29). (ap/h09)

Hasil GP Australia Reuters

Murray Hanya Bisa Menangis KEY BISCAYNE, AS (Waspada): Petenis tuan rumah Mardy Fish membuat kejutan ketika pemain non unggulan itu menyingkirkan juara bertahan Sony Ericsson Andy Murray (foto) 6-4, 6-4, Minggu (28/3). Penampilan memukau memang diperlihatkan Fish sejak set awal. Permainan gemilang petenis AS itu berhasil membuat Murray tidak berdaya. Hasilnya, Fish menang di set pertama. Pemandangan serupa pun terjadi pada set kedua. Lagi-lagi Murray tidak mampu meladeni permainan fantastis. Meski sempat membuat kedudukan menjadi 4-3, Fish memastikan diri ke babak selanjutnya

dengan kemenangan 6-4. Di pertandingan lainnya, unggulan kelima Robin Soderling berhasil melewati babak kedua. Tiket diraih setelah petenis Swedia ini menumbangkan Peter Luczak (Australia) 7-6, 6-0. Peringkat empat dunia asal Spanyol, Rafael Nadal, ikut melenggang mulus ke putaran ketiga setelah membekuk Taylor Dent (AS) 6-4, 6-3. Unggulan utama Roger Federer tak mau ketinggalan dan menyusul Nadal cs. Melawan Nicolas Lapentti asal Ekuador, Federer unggul 6-3, 6-3. Sementara itu, petenis favorit tuan rumah Andy Roddick mengalahkan Igor Andreev (Rusia) 6-4, 6-4. (m33/ap)

jejak babak keempat usai mengalahkan lawan-lawannya, Minggu (28/3). Venus melanjutkan performa gemilangnya dengan menaklukkan Roberta Vinci 6-1, 6-4 dalam 70 menit. Kemenangan ini adalah yang ke-

AP

(Inggris/McLaren-Mercedes) (Polandia/Renault) (Brazil/ Ferrari) (Spanyol/Ferrari) (Jerman/Mercedes) (Inggris/McLaren-Mercedes) (Italia/Force India-Mercedes) (Brazil/Williams-Cosworth) (Australia/Red Bull-Renault) (Jerman/Mercedes) (Spanyol/Toro Rosso-Ferrari) (Spanyol/BMW Sauber-Ferrari) (Finlandia/Lotus-Cosworth (India/HRT-Cosworth)

1:33:36,531 + 12,0 detik 14,4 16,3 16,6 29,8 59,8 1:00,5 1:07,3 1:09,3 1:11,3 1:14,0 +2 lap +5 lap

Lakers Sudah Lupakan Aib AP

Trio Unggulan Melaju KEY BISCAYNE, AS (Waspada): Langkah Venus Williams, Svetlana Kuznetsova dan Agniezka Radwanska (foto) di Turnamen Sony Ericsson Terbuka belum terbendung. Ketiga petenis unggulan tersebut berhasil men-

Jenson Button Robert Kubica Felipe Massa Fernando Alonso Nico Rosberg Lewis Hamilton Vitantonio Liuzzi Rubens Barrichello Mark Webber Michael Schumacher Jaime Alguersuari Pedro de la Rosa Heikki Kovalainen Karun Chandhok

12 secara beruntun yang dibukukan jagoan tuan rumah ini. Kesuksesan Venus ini diikuti oleh unggulan pertama, yakni Kuznetsova. Kuznetsova yang pernah juara 2006 itu menaklukkan Agnez Szavay 6-2, 6-3. Sedangkan semifinalis Dubai Championships, Radwanska, memaksa mantan petenis nomor satu dunia, Ana Ivanovic, angkat koper lebih awal usai memenangi laga 7-5, 7-5. Selain ketiga petenis tersebut, unggulan ke-13 Marion Bartoli (Perancis) juga melaju dengan mengalahkan Gisela Dulko (Rusia) 7-6, 6-4. Ikut menyusul ada-lah petenis Austria Yanina Wickmayer yang menang atas Petra Martic 6-3, 6-3. Dara manis asal Slowakia, Daniela Hantuchova,

pun memastikan tiket babak berikutnya setelah menyingkirkan petenis Rusia Nadia Petrova 6-2, 6-4. Turut mendampingi mereka adalah petenis Swiss Timiea Bacsinszky dan Yaroslava Shvedova (Rusia). (m33/ap)

Pasang Iklan HP. 081370328259

Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

HOUSTON, AS (Waspada): LA Lakers melakukan comeback gemilang setelah menelan kekalahan memalukan atas Oklahoma City Thunder untuk menaklukkan tuan rumah Huoston Rockets pada lanjutan kompetisi NBA di Toyota Center, Minggu (28/3). Sehari sebelumnya, Lakers memang harus kecewa lantaran ditaklukkan Oklahoma 75-91. Ini merupakan kekalahan terburuk Lakers sepanjang musim dan tercatat menjadi torehan poin terendah yang dihasilkan Kobe Bryant cs sepanjang musim. Namun, saat bertamu ke markas Rockets di Toyota Center, Lakers menjawab

kritikan dengan performa gemilang. Momentum kebangkitan Lakers terjadi di kuarter kedua, di mana mereka mengawalinya dengan mencetak 20 poin beruntun di enam menit pertama. Momen ini pun terus berlanjut hingga Lakers berhasil membalikkan keadaan 62-45 di akhir paruh pertama. Lakers terus mendominasi di kuarter ketiga dengan memperlebar keunggulannya menjadi 20 poin (89-59). Houston memang sempat mereli ketertinggalannya di kuarter penentu melalui aksi Luis Scola yang tampil sebagai penampil terbaik dengan koleksi 28 poin 10 rebound dan lima assist. Sayang, usaha anak-anak

asuh Rick Adelman harus sia-sia setelah Lakers membungkus kemenangan 109101. Houston pun harus rela menerima kekalahan beruntun keempatnya musim ini. Pau Gasol tampil sebagai pemain terbaik Lakers dengan mencetak 30 angka, delapan rebound. Bintang andalan Lakers, Kobe Bryant, nyaris mencetak triple-double dengan menyumbang 17 poin 10 rebound dan sembilan assist. Hasil lain: Utah Jazz vs Washington Wizards 103-87, Portland T’blazers vs New Orleans Hornets 112-101 Chicago Bulls vs New Jersey Nets 106-83, Dallas Mavericks vs Golden State Warriors 111-90. (m33/ap)


WASPADA Senin 29 Maret 2010

Medan Metropolitan

Ribuan Umat Islam Rayakan HUT FSMT

Warga Protes Antena Komunikasi Selular MEDAN (Waspada): Warga di Jl. Logam, Kel. Sei Rengas II, Kec. Kota Matsum Medan, memprotes pendirian antena komunikasi di tengah pemukiman padat penduduk tersebut. Menara pemancar milik perusahaan selular BUMN itu berdiri di atas lantai tiga salah satu rumah. Protes dilakukan karena selain mengancam keselamatan, pendirian tower itu tanpa adanya izin warga. Alasannya, warga menilai struktur bangunan rumah yang dijadikan area berdirinya tower tidak diperuntukkan untuk berdirinya tiang pemancar. Hal lain yang meresahkan, ancaman gempa tektonik yang kini kerap melanda pulau Sumatera. Seorang warga, Koh Ah Yong mengecam keras berdirinya tower itu. Ia bahkan mengaku heran dengan didirikannya tower tersebut. Karena, katanya, sejak awal didirikan pemilik tower tidak pernah melakukan komunikasi atau meminta izin tertulis dari warga setempat. Namun, tower tiba-tiba berdiri tanpa ada pemberitahuan dan izin dari warga. Hal ini ditengarai adanya kolusi antara perusahaan pemilik tower dengan pemilik rumah. Warga meminta Pemko Medan melalui Dinas Tata Kota, segera membongkar tower tersebut karena dapat mengancam keselamatan jiwa penduduk. Sementara Humas PT Telkom Medan, Syaiful Hadi menyarankan untuk konfirmasi langsung kepada pihak Fleksi. “Datang saja ke Plaza Fleksi Jalan Putri Hijau,” kata Syaiful saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (28/3).(h05)

Gema Angkatan 66 Bakti Sosial Ke PA MEDAN (Waspada): Merupakan rangkaian peringatan HUT ke II, Gerakan Muda (Gema) Angkatan 66 Sumut melakukan bakti sosial, dengan memberikan bantuan ke Panti Asuhan Al-Jam’iyatul Washliyah dan Panti Asuhan Putri Aisyiyah Medan. Masing-masing panti asuhan mendapat bantuan sembako plus mie instan. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Ketua Umum Gema Angkatan 66 Sumut, Efdy Boy Nasution, didampingi Wakil Ketua, Farianda Putra Sinik kepada para pengasuh panti tersebut. Hadir dalam kegiatan anjangsana itu, para pengurus Gema 66 Sumut, seperti, Efwita Nasution, Nifzul Revli, Susilawaty Gurning, Eva Gafar, Rika, Gani, Iwan Habib Nasution, dan Sony Boy Batubara. Pada kesempatan itu, Efdy Boy Nasution mengatakan, anak-anak yang di panti asuhan jangan minder dan terus belajar. ‘’Jangan pernah minder ya, karena kalian tidak berbeda dengan anak-anak lainnya. Utamakan akhlak mulia dan terus belajar mengejar masa depan dengan terus bertekun, ‘’ ujar Efdy. Pemberian bantuan ini, tambah Farianda Putra Sinik, merupakan program rutin Gema 66 Sumut dalam rangka menyambut HUT Gema 66 setiap tahunnya.”Kami berharap para pengasuh panti asuhan tidak menilai besar kecilnya bantuan ini, tapi, lihatlah ke ikhlasan hati kami, “ pinta Farianda. Sementara, Pengurus Panti Asuhan Al-Jam’iyatulWashliyah Riandi Malau dalam sambutannya berharap, Gema 66 Sumut ke depan bisa terus solid dan semakin kuat, hingga bisa terus memberikan kontribusinya kepada masyarakat Medan. Setelah kegiatan anjangsana itu, seluruh pengurus Gema 66 Sumut menemui sesepuh eksponen Angkatan 66, DR Drs. Ibrahim Sinik di rumahnya Jl. Sutrisno Medan (d/l Jln Antara Medan). Para pengurus mendoakan Ibrahim Sinik agar tetap sehat. (h05)

Surya Paloh: Sikap Mental Polri Sedang Diuji MEDAN (Waspada): Sikap mental polisi saat ini sedang diuji dengan dimunculkan berbagai kasus belakangan ini, sehingga antara Kapolri dengan bawahannya saling bertikai. “Saya tidak tahu apa keinginan Komjen Pol Susno Duadji yang membuat suasana di kalangan polisi saling curiga,” kata Ketua Umum Nasional Demokrat Surya Paloh kepada wartawan di VIP room Bandara Polonia Medan saat mendarat bersama rombongan dari Jakarta, Jumat (26/3) siang. Begitupun dia berharap Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri agar tegar menghadapi berbagai masalah yang dialamatkan ke jajaran polisi saat ini. “Institusi Polri saat ini sedang diuji dengan berbagai kecaman,” ujarnya. Dia yakin bangsa Indonesia menaruh kepercayaan kepada Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri untuk menyelesaikan berbagai masalah dalam negara ini. “Jika kepercayaan sudah goyah, multi efek lainnya bakal terjadi,” katanya. Dia juga berharap agar bangsa Indonesia secara umum dapat memberikan dukungan mental secara penuh kepada aparat kepolisian sebagai petugas pengamanan negara yang melindungi rakyat. “Saya tidak ingin institusi polisi menjadi rusak hanya garagara saling bertikai,” ujarnya pada kesempatan itu didampingi Walikota Binjai Ali Umri, Meutya Hafid dan mantan Ketua DPRD Medan Syahdansyah Putra. (m32)

Mahasiswa UMSU Juara I Debate Competition MEDAN (Waspada): Tim mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara meraih juara I Debate Competition di ajang Gemilang Unimed 2010 yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Unimed sejak 13 s/d 26 Maret 2010 di kompleks kampus itu. Adapun tim FKIP UMSU terdiri dari Diah Wardani, Muhammad Rafi’i dan Ahmad Thanthawi Ashari . Debat Competition diikuti tim utusan mahasiswa dari berbagai PTN dan PTS di Medan, yakni dua tim dari USU, empat tim dari UMSU, dua tim dari UMN dan empat tim dari Unimed, keseluruhannya berjumlah 12 tim, dimana masing-masing tim beranggotakan tiga orang. Wakil Dekan III FKIP UMSU Iskandar Zulkarnain, Sabtu (27/3), bersama tiga mahasiswa yang memenangi kompetisi tersebut beraudiensi kepada Wakil Rektor III UMSU Agussani, melaporkan ketiga mahasiswa ini nantinya akan diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti kegiatan E-Comp ALSA (English Competition Asian Law Student Association/ Kompetisi Bahasa Inggris Asosiasi Mahasiswa Hukum seAsia) yang diselenggarakan oleh Universitas Indonesia (UI) pada 15 s/d 20 April 2010. Agussani memberikan apresiasi kepada tiga mahasiswa FKIP karena prestasi ini semakin membuktikan UMSU telah sukses melahirkan mahasiswa/i yang unggul, cerdas dan terpercaya. Agussani mengharapkan nantinya di ajang E-Comp ALSA di UI juga dapat mengerahkan semua kemampuan Bahasa Inggris yang dimiliki dan bertarung penuh percaya diri serta sukses meraih kemenangan. Jika hal ini dapat diwujudkan tentunya sangat membanggakan tidak hanya bagi UMSU dan Sumut, tapi juga bagi keharuman nama mahasiswa Indonesia di kawasan Asia. Tercatat prestasi yang telah dibukukan oleh Diah Wardani, yakni pemenang mahasiswa berprestasi Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh tahun 2009, peserta mahasiswa berprestasi nasional Jakarta tahun 2009, pemenang debat Bahasa Inggris Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh tahun 2009, peserta debat Bahasa Inggris Nasional di Surabaya tahun 2009 dan pemenang debat Bahasa Inggris Unimed tahun 2010. Sedangkan prestasi Muhammad Rafi’i dan Ahmad Thanthawi Ashari, yakni pemenang debat Bahasa Inggris Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh tahun 2009, peserta debat Bahasa Inggris nasional Surabaya tahun 2009 dan pemenang debat Bahasa Inggris Unimed tahun 2010. (m29 )

B1

Waspada/Anum Saskia

MENUJU FINISH : Peserta jalan santai FSMT menuju finish setelah melewati beberapa rute jalan raya dan berkumpul di Taman Ahmad Yani selanjutnya mendoakan Kota Medan kondusif.

Preman Canang Resahkan Puluhan Sopir Truk Kayu BELAWAN (Wsapada): Ulah sejumlah preman di sepanjang 5 Km, Jalan PLTU Sicanang, Kelurahan Canang Kecamatan Medan Belawan merasahkan puluhan sopir pengangkut kayu yang setiap malam melintas di daerah itu. Hal itu dikatakan dua sopir yang tidak besedia namanya disebutkan kepada Waspada, Sabtu (27/3). Kedua sopir truk pengangkut kayu rambung itu mengaku setiap memintas di Jalan PLTU Sicanang sejumlah preman yang diduga pemuda setempat (PS) menghadang mobil mereka untuk dimintai sejumlah uang secara paksa. Jika permintaan PS tidak dipenuhi maka truk yang mereka bawa akan dilempar dengan benda keras sejenis batu.“Ini sudah terjadi dua bulan

belakangan ini,” ungkap mereka. Ditambahkan, sepanjang Jalan PLTU Sicanang ada 11 titik PS yang harus dihadapi. Setiap titik, sekitar 50 sopir yang melintas akan dikenai pungutan liar (pungli) sekitar Rp10 ribu hingga 20 ribu.“Ini sangat memberatkan padahal gaji kami tidak sebanyak yang kami beri,” ujar mereka. Di antara sopir, ada yang

pernah melakukan perlawanan namun tindakan kejam PS harus mereka terima. Bahkan dalam satu minggu belakangan ini tepatnya 15 Maret lalu, ada dua truk yang dilempar PS karena sopir tidak memberi upeti. Akibatnya kepala sopir luka terkena lemparan batu. “Kami takut melapor ke polisi karena tidak ada jaminan, setelah melapor kami masih bisa cari makan di sini,” keluh Amran, salah seorang sopir yang jadi korban pelemparan. Selain itu, puluhan sopir itu juga dikenakan biaya tambahan berupa uang parkir dengan tarif yang mencekik leher setelah selesai membongkar muatannya di dalam pabrik.“Kami tidak parkir di dalam pabrik. Tapi ke-

luarnya kami harus bayar uang parkir dan uang tidak dilempar sebesar Rp20 ribu per truk,” tandas mereka. Amran dan puluhan sopir itu berharap polisi dalam hal ini petugas Polres KP3 Belawan bertindak tegas agar mereka tetap bisa mencari nafkah di daerah itu. “Kami hanya bisa berharap agar polisi segera mengambil tindakan,” harap supir tersebut. Kapolsekta Belawan, AKP B Pasaribu saat dihubungi Waspada, Minggu (28/3), mengaku belum mengetahui tindakan sejumlah PS tersebut.“Mulai nanti malam akan kita pantau daerah itu. Namun saya sangat berharap agar korban mau membuat laporan jika pelaku berhasil kita jebak,” ujarnya. (cre)

Dukungan Untuk Syahrir Menguat 10 Pimpinan, Tokoh Media Beri Apresiasi Positif MEDAN (Waspada): Dukungan untuk Drs. M. Syahrir untuk maju sebagai kandidat Ketua PWI Sumut yang akan bertarung pada Konferensi Cabang (Konfercab) PWI Sumut tanggal 2-3 April mendatang semakin menguat. 10 Pimpinan dan tokoh media di Sumut telah memberi apresiasi positif terhadap program yang akan dilakukan M. Syahrir untuk memajukan PWI Sumut 5 tahun ke depan. Pemimpin Redaksi Harian Berita Sore Teruna Jasa Said menilai, komitmen Syahrir untuk melakukan perubahan di PWI Sumut merupakan langkah positif dan harus didukung seluruh anggota PWI Sumut. “PWI Sumut ke depan memang butuh pemimpin yang mampu melakukan perubahan, dan figur yang kami harapkan bisa mengubah semua ini harus tokoh muda yang punya visi untuk membangun citra PWI ke arah yang lebih baik. Saya yakin Syahrir yang akan menggandeng Edward Thahir sebagai sekretaris mampu memberi warna baru bagi kemajuan PWI Sumut 5 tahun ke depan,” kata Teruna yang jugaWakil Pemimpin Redaksi Harian Waspada, Sabtu (27/3). Pemimpin Redaksi Harian Medan Pos, Farianda Putra Sinik, SE menilai Syahrir merupakan figur yang pas untuk memimpin PWI Sumut menggantikan Muchyan AA. “Keinginannya untuk memprioritaskan program advokasi wartawan, mengaktifkan kembali program Asuransi Kesehatan (Askes) dan penyelesaian perumahan PWI Sumut di Sampali harus kita dukung,” katanya. Selama ini, kata Farianda, ketika wartawan menghadapi persoalan hukum terkait delik pers sepertinya kurang mendapat dukungan dari induk orga-

Waspada/Ist

Drs. M. Syahrir bersama Ketua PWI Sumut, HA Muchyan AA saat menghadiri konferensi wartawan Asean di Kuala Lumpur, Malaysia, baru-baru ini. nisasi. “Dengan visi yang ditawarkan Bung Syahrir menyiapkan lembaga profesional untuk perlindungan wartawan anggota PWI Sumut merupakan hal yang mutlak sebagai organisasi profesi. Ini terobosan baru, walaupun selama ini PWI telah memiliki lembaga bantuan hukum, tapi aplikasinya kurang menunjukkan peran,” tambahnya. Hal senada juga disampaikan Wakil Pemimpin Redaksi Harian Mimbar Umum, H. Sabirin Thamrin.Wartawan senior yang sudah puluhan tahun menggeluti dunia jurnalistik ini menilai, Syahrir merupakan tokoh muda energik dan kreatif yang diyakini bisa membangun PWI Sumut kearah yang lebih baik. “PWI bukan hanya lembaga profesi, tapi lebih dari itu PWI merupakan wadah bagi para wartawan untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi. Saya melihat figur Bung Syahrir sangat pas untuk menjadi jembatan bagi semua wartawan maupun pimpinan media anggota PWI Sumut,” katanya.

Sementara, Pemimpin Umum Harian Sumut Pos, Porman Wilson Manalu dan Pemimpin Umum Harian Andalas, Iskandar, ST menyatakan dukungan penuh terhadap pencalonan M. Syahrir menjadi Ketua PWI Sumut periode 20102015. “Kami sudah menginstruksikan seluruh anggota PWI di media kami untuk mendukung Bung Syahrir dalam pemilihan Ketua PWI Sumut 23 April mendatang,” kata mereka terpisah. Komentar senada juga disampaikan Pemimpin Umum/ Pemimpin Redaksi Harian Harian Bersama, Semangat Sembiring Meliala. Semangat yakin Syahrir mampu memberi perubahan yang lebih baik bagi kemajuan PWI ke depan. “Dia masih muda dan semangat juangnya juga tinggi untuk memajukan PWI. Lihat saja dalam penanganan lahan PWI Sumut di Sampali, walaupun penyelesaian administrasinya masih dalam proses, tapi beliau telah menorehkan sebuah gebrakan dalam penguasaan lahan, dan itu terbukti.

Figur seperti inilah yang dibutuhkan PWI Sumut 5 tahun ke depan,” tambahnya. Redaktur Pelaksana Harian Perjuangan, Drs. Jumian Situmorang juga menilai Syahrir bakal mampu memberi warna baru di PWI Sumut. “Ide-idenya yang kreatif untuk menghidupkan kembali suasana di Gedung Parada Harahap menjadi ‘rumah kedua’ wartawan anggota PWI Sumut untuk beraktivitas harus kita dukung,” katanya. Secara terpisah, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Warta Kita, Ali Wardana Ginting menilai, sudah saatnya PWI Sumut mereformasi diri dengan menampilkan figur muda. “Kami melihat figur abangda Syahrir sangat pas untuk melakukan perubahan, karena selama ini kami belum melihat gaung PWI yang konsisten untuk memperhatikan anggota, khususnya dalam persoalan kesejahteraan wartawan,” katanya. Sementara itu Sutriyono dari RRI Medan menilai, Syahrir merupakan figur yang energik, familiar dan punya program yang tidak muluk-muluk untuk kemajuan PWI. “Ini yang diinginkan seluruh anggota dan kami harapkan dia tetap serius untuk menyelesaikan semua program yang diajukannya. Dan yang tak kalah pentingnya PWI ke depan tidak membeda-bedakan antara pengurus dan anggota,” ujarnya. Wakil Pemimpin Redaksi Majalah Selecta, Jonisa Isya juga memberi apresiasi positif terhadap pencalonan Syahrir menjadi Ketua PWI Sumut. “Saya kenal betul siapa Syahrir sejak sama-sama di Bukit Barisan. Dia orangnya gigih dan kreatif, dan untuk memimpin PWI Sumut ke depan saya yakin dia mampu melakukan perubahan dan pencerahan bagi perkembangan PWI,” katanya. (m08)

MEDAN (Waspada) : Ribuan umat Islam mendoakan Kota Medan tetap kondusif pasca ditangkapnya teroris di Percut Sei Tuan dan menjelang berlangsungnya pemilihan Walikota Medan. Doa tersebut dilaksanakan pengurus dan anggota Majelis Taklim Forum Silaturahmi Majelis Taklim (FSMT) Sumut yang merayakan HUT ke 4 di Lapangan Ahmad Yani Medan, Minggu (28/3). Sebelumnya, kegiatan diawali jalan santai dengan rute Jalan Diponegoro dan Imam Bonjol Medan. Setelahnya digelar pemberian sedekah bagi 500 orang kaum dhuafa. Ketua FSMT Sumut, Hj Hikmatul Fadhillah SH,MM mengatakan, kegiatan ini lebih difokuskan kepada upaya peningkatan ikatan silaturahmi terhadap sesama anggota dan masyarakat terutama kaum dhuafa. Karenanya, pemberian santunan bagi 500 orang dhuafa dan jalan santai ini diharapkan memberi manfaat bagi dua belah pihak. Bagi anggota FSMT, program ini semakin membuat mereka sehat jasmani karena melakukan olahraga jalan santai, sedangkan rohani mereka semakin sehat berkat memanfatkan sebagaian harta yang mereka miliki diberikan kepada yang berhak menerimanya. “Berkat sumbangan para anggota di forum ini, banyak hal yang sudah dilakukan. Penyebaran sedekah bagi yang memerlukan, bahkan melakukan bedah rumah bagi yang hidup dalam keterbatasan. Dalam kepengurusan dibentuk pula badan kebajikan yang bisa menerima semua keluhan anggota dan mencari solusi bersama untuk pemecahannya,” katanya didampingi penasehat Hj Sari Anum, Hasim Sahid, Taufiqurrahman serta Ustad Yahya Tambunan Al-Ustad Sahlan Harun dalam tausiyahnya mengatakan, penguatan silaturrahmi begitu penting karena bisa memperpanjang umur dan lebih mudah menjalin kebersamaan untuk saling membantu ditengah sulitnya ekonomi saat ini. “Islam adalah agama yang mempunyai ciri sangat perhatian dengan problem sosial. Bagi yang punya diwajibkan memberi sebagian hartanya dan bagi yang diberi harus bersyukur dan tetap berusaha memberi seberapa mampunya. Dengan kegiatan yang dijalin dalam lembaga ini diharapkan semakin memperkuat silaturrahmi dan semakin menguatkan rasa kepedulian terhadap sesama. Semoga dengan ulang tahun forum ke 4 ini, semakin banyak yang bisa diperbuat untuk kemaslahatan umat,” ucapnya. Elirin, seorang dhuafa yang mendapatkan bantuan dalam kegiatan ini menyampaikan rasa terimakasihnya dan berharap bisa bergabung dalam lembaga ini untuk bergabung dan menjalin ukhuwah islamiyah. (m36)

Galian C Ilegal Di Marindal Terus Beroperasi MEDAN (Waspada) : Meski razia terhadap galian Golongan C illegal di wilayah Kec. Patumbak, Kab. Deli Serdang, rutin dilaksanakan, namun lokasi galian C di Pasar V Desa Marindal I terus beroperasi. Padahal, sehari sebelumnya, tim razia Pemkab Deliserdang telah menyita satu alat berat dan dump truk milik pengusaha galian C di Jalan Pertahanan Gang Cakruk Desa Patumbak II. Pantauan Waspada, Sabtu (27/3), dump truk terlihat hilir mudik keluar masuk dari jalan Pasar V membawa hasil galian tanah merah tanpa ada hambatan. Ceceran tanah merah tersebut terlihat berserakan di ruas jalan raya Mariendal. Misdi, 55, warga Dusun I Marindal mengimbau agar Camat Patumbak bersikap tegas terhadap pemilik lokasi galian C berinisial Rub. “Lokasi galian C ilegal itu sudah bertahun-tahun beroperasi namun jarang dirazia,” jelasnya. Menurut Misdi, lokasi galian C yang berlokasi di depan kantor Kepala Desa Mariendal I itu dijaga oleh puluhan preman sehingga petugas Trantib Kecamatan Patumbak enggan merazianya. Kepada tim razia, Misdi berharap agar menertibkan seluruh lokasi ilegal tanpa pandang bulu karena kegiatan tersebut selain merusak ekosistem juga merugikan negara apalagi lokasinya berada di areal HGU PTPN II Kebun Patumbak. Tim razia yang dipimpin Kasi Op Satpol PP, Mardiaman Saragih dan KTU Satpol PP, Butler Simatupang, sebelumnya berhasil menyita satu unit alat berat milik N. Siahaan dan satu unit mobil berat, jenis intercculer/tronton, warna hijau dengan No. Pol. BM 8940 HB, yang dikemudikan Yogi, disebut-sebut milik Acai, warga keturunan. Selanjutnya alat berat tersebut diboyong ke Lubuk Pakam guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Menurut seorang anggota tim razia kepada Waspada, Operasi penertiban galian golongan C di Kecamatan Patumbak, terus dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Apabila masih terdapat aktivitas di lokasi galian tanah merah yang tidak memiliki izin resmi beroperasi, tim akan menindak tegas sesuai peraturan yang berlaku. Sementara itu, Camat Patumbak Faisal Arif Nasution M.Si, ketika dihubungi Waspada mengatakan, apabila masih terdapat galian tanah merah berada di Patumbak tidak memiliki izin resmi dari Pemkab Deli Serdang namun tetap beroperasi, maka pihaknya tidak segan-segan melakukan penertiban dengan cara menyita alat berat dan mobil berat yang ada dilokasi galian dimaksud. (cat)


Medan Metropolitan

B2

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Pengusaha Jasa Konstruksi Resah Gubsu Diharap Bisa Munculkan Konglomerat Lokal MEDAN (Waspada): Untuk memproteksi pengusaha lokal dari invasi perusahaan konstruksi berskala nasional dari Jakarta maupun BUMN, sebaiknya dibuatkan range atau pembatasan nilai proyek baik APBN maupun APBD yang bisa diikuti BUMN untuk tender yang dilakukan di daerah. Idealnya tender yang bisa diikuti BUMN itu dibatasi Rp70 miliar ke atas, sehingga akan memberi peluang untuk pengusaha lokal mendapatkan pekerjaan. Demikian antara lain pendapat yang disampaikan Nelson Matondang kepada wartawan di Medan, Rabu (24/3), mewakili kalangan kontraktor sekaligus pemilik pabrik pembuat aspal hotmix atau AMP (aspalt mixing plant) di Sumatera Utara. Pendapat itu menyahuti keresahan para pengusaha jasa konstruksi atau akrab disebut kontraktor di daerah ini yang belakangan sulit memenangkan tender akibat makin kuatnya hegemoni BUMN maupun perusahaan nasional yang ber-

domisili di Jakarta merambah proyek skala menengah maupun besar yang sebagian besar ada di Kota Medan. Nelson yang saat ini Ketua Assosiasi Aspalt Beton (AABI) Sumut mengatakan, Pemprovsu selaku pembina dunia usaha di daerah ini sebaiknya berani membuat terobosan untuk membuat aturan main sebagai bentuk proteksi untuk menjaga keberlangsungan pengusaha lokal agar tidak bangkrut. “Sejak adanya Otonomi Daerah situasi malah terbalik, banyak proyek menengah yang menggunakan APBN di Sumut ini pun sudah dirambah perusahaan dari ibukota Jakarta maupun BUMN. Lihatlah sebagian besar kontraktor yang tadi-

PAUD Harapan Bunda Dapat PNPM MEDAN (Waspada): Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Harapan Bunda di Kelurahan Sudirejo I, Kecamatan Medan Kota, mendapatkan bantuan alat-alat permainan anak-anak dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. Penyerahan bantuan tersebut di aula kantor Kelurahan Sudirejo I Jalan Santun, Medan, Jumat (26/3), disaksikan Ketua PKK Kecamatan Medan Kota, Lurah Sudirejo I, Ketua BKM Maju Bersama dan para orang tua. Jenis alat-alat permainan yang diserahkan kepada PAUD tersebut, yaitu papan perosotan, komedi putar dan ayunan jangkit. Nilainya mencapai sekitar Rp5 juta. “Kami harap bantuan ini bisa membantu anak-anak agar dapat bermain sambil belajar,” kata Rina Parapat, Fasilitator Kelurahan (Faskel) PNPM Mandiri, dalam serah terima di Aula kantor Kelurahan Sudirejo I, Jumat (26/3). Sementara itu, Lurah Sudirejo I Ubidyah mengatakan, PAUD Harapan Bunda ini baru 4 bulan berdiri dan merupakan PAUD kedua yang dikelola oleh pihaknya. Karena itu, lanjutnya, bantuan alat permainan akan sangat berarti, apalagi selama ini 57 anakanak PAUD yang mengambil lokasi belajar di Aula kantor Kelurahan Sudirejo I itu belum memiliki alat permainan memadai. (crl)

Hermansyah Ketua Pembina Yayasan Museum Pers MEDAN (Waspada): Sekretaris PWI Cabang Sumut Hermansyah ditetapkan sebagai Ketua PembinaYayasan Museum Pers Sumut, berdasarkan keputusan badan pendiri yayasan museum itu. Ketetapan ini telah disahkan oleh Notaris Fenty Iskan, SH, disamping ketua pembina juga ditetapkan seorang anggota Pembina, yaitu Bachtiar Adamy. Demikian siaran pers dari pengurus Yayasan Museum Pers Sumut yang ditandatangani Ketua Muhammad TWH diterima Waspada, Rabu (24/3). Adapun susunan pengurus Yayasan Museum Pers Sumut adalah: Ketua Umum Muhammad TWH, Ketua I Prabudi Said dan Ketua II Ali Soekardi. Sekretaris Umum A. Kadir Zailani Yahya, Sekretaris Deddy Willistiyan, Bendahara Henny Purnama Dewi. Sementara pengawas yayasan tersebut ditetapkan Dra Hj. Sri Hartini M.Si dan seorang anggota pengawas, yaitu Abdullah Dadeh. Alamat Sekretariat Yayasan Museum Pers Sumut Jalan Sei. Alas No.6 Medan HP 081376454873. (rel/m32)

nya mapan pun sudah mulai menjerit karena sulitnya dapat pekerjaan. Coba bayangkan, pengusaha harus membayar gaji puluhan karyawannya, operasional kantor, membiayai perawatan dan pajak kendaraan dan alat-alat beratnya. Selain itu mereka harus tetap membayar pajak ke negara maupun ke Pemda,” kata Nelson menggambarkan betapa sulitnya persoalan yang dihadapi banyak pengusaha konstruksi di Sumut belakangan ini. Pemerintah Pusat, kata Nelson, seharusnya memperhatikan kelangsungan pengusaha daerah karena pengusaha daerah juga membayar pajak kepada negara. Sehingga tidak bisa terlalu membebaskan perusahaan besar seperti BUMN ikut bermain di setiap proyek kecil dan menengah. Menurutnya, pengusaha lokal Sumut pun cukup banyak yang mapan, berstandar nasio-

nal dan internasional di Medan yang mampu mengerjakan proyek berskala besar maupun mega proyek seperti pembangunan Bandara di Kualanamu maupun proyek sekelas fly over atau jembatan layang. Masalahnya, lanjut dia, perusahaan kontraktor luar itu lebih gampang memenangkan tender proyek APBN yang dibangun di Sumut termasuk di provinsi lain karena mereka lebih gampang melobi pimpinan di departemen yang seluruhnya berkantor di ibukota Jakarta. “Perusahaan swasta dan BUMN itu kan kantornya di Jakarta, mereka lebih punya akses langsung melobi menteri, Dirjen maupun presiden. Bahkan saat masih dalam penganggaran saja pimpinan mereka sudah tahu bakal ada proyek di seluruh daerah Indonesia ini. Yang hebatnya lagi banyak juga proyek sebelum ditenderkan sudah diplot untuk perusahaan

tertentu. Jadi bukan karena pengusaha dari pusat itu lebih mampu mengerjakan,” kata Nelson. Jadi kalau pemerintah pusat tidak mau ambil pusing terhadap kondisi di daerah maka Pemprovsu maupun Pemkab/ Pemko di Sumut, kata Nelson, sebaiknya lebih berpihak kepada pengusaha lokal yang selama ini telah membantu penyediaan lapangan pekerjaan, membayar PBB, pajak kendaraan maupun izin usaha. “Kan kita bangga kalau dari Sumut muncul konglomerat lokal, paling tidak kita bisa jadi tuan rumah di daerah ini. Salah satu caranya bisa dibuat semacam aturan main untuk membatasi penetrasi perusahaan luar dan BUMN. Kita yakin Gubsu Syamsul Arifin berani dan punya kelebihan melobi hingga ke presiden demi kepentingan pengusaha daerah,” tegas Nelson. (h11)

Lanal Tanjung Balai Diganti BELAWAN (Waspada): Jabatan Komandan Lanal Tanjung Balai Asahan (TBA), Letkol Laut (P) Adriansyah diserahterimakan kepada Komandan Lantamal I Laksamana TNI Syarif Husin dengan upacara militer di Makolantamal I Belawan, Jumat (26/3). Selanjutnya Letkol Laut (P) Adriansyah akan mendapat jabatan baru sebagai Komandan kapal perang. Danlantamal I Belawan, LaksamanaTNI Syarif Husin dalam amanaTnya mengatakan penyerahan jabatan pada dasarnya merupakan suatu proses yang selalu dilaksanakan dalam rangka pembinaan personel sebagai pengawal organisasi. “Jabatan di TNI AL merupakan wahana untuk memberikan kepercayaan pimpinan kepada para perwira dalam rangka bekal penugasan (tour of duty),” katanya. Tugas pokok pangkalan TNI AL menyelenggarakan dukungan oprasional, logistik dan administrasi bagi unsur TNI AL yang beroperasi di wilayah kerjanya. Membinan kekuatan maritim menjadi kekuatan pertahanan keamanan negara di laut dan melaksanakan operasi keamanan laut terbatas serta menyikapi perekembangan lingkungan strategis yang terjadi. “Berkenan denga itu maka pada kesempatan ini kepada Letkol Laut (P) Adriansyah saya sampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang tinggi atas segala uapaya dan kerja

Waspada/Rustam Effendi

MENANGGALKAN: Danlantamal I Belawan, Laksamana TNI Syarif Husin menanggalkan tanda kepangkatan Komandan Lanal Tanjung Balai Asahan (TBA) dari Letkol Laut (P) Adriansyah, setelah 20 bulan dijabatnya dalam upacara militer di Makolantamal I Belawan, Jumat (26/3). keras yang telah dilakukan selama ini. Saya berharap agar pengalaman penuigasan ini dapat menjadi bekal dalam mengemban tugas yang akan datang,” pesan orang nomor satu di Lantamal I Belawan itu. Sejumlah keberhasilan telah diperoleh Letkol Laut (P) Adriansyah selama menjabat Danlanal TBA diantaranya memeriksa 500 kapal yang melintas di wilayah hukumnya dan menangkap 23 orang imigran gelap satu bulan terkahir. Lama Melapor Ditanya tetang lambannya penanganan laporan atas kejatan di laut, Danlantamal I Belawan Laksamana TNI Syarif Husin mengatakan pihaknya

selalu mengalami kesulitan dalam menangani laporan perampokan atau kejahatan pidana di laut karena korban lama membuat laporan. Selain itu keengganan korban menjadi saksi di persidangan menjadi penyebab lainnya. “Kita sering menerima laporan setelah satu atau dua hari kejadian,” ungkapnya kepada wartawan usai upacara. Walau demikian, perwira bintang satu ini mengegaskan kalau pihaknya tetap melakukan patroli dan rajia sebagai bentuk tindakan prefentif atau pencegahan kejahatan di laut. “Korban harus mau membatu minimal menjadi saksi,” pungkasnya. (cre)

Menyulap Kayu Pinus Menjadi Uang KREATIVITAS adalah kata kunci untuk menghasilkan suatu pekerjaan. Itulah yang dipegang teguh oleh Biner Manurung, 32. Karena itu, kendati berstatus Sarjana Teknik dari Universitas Persada Indonesia (UPI) Jakarta, Biner lebih memilih untuk bekerja membuat kerajinan tangan dari kayu pinus ketimbang bekerja di perusahaan swasta, suatu pilihan yang tentunya riskan bagi sarjanasarjana pada umumnya. “Setahun lalu, saya pernah bekerja di perusahaan kontraktor komunikasi di Balikpapan, Kalimantan Timur. Tapi saya memilih berhenti dan akhirnya menggeluti usaha membuat kerajinan tangan ini karena saya ingin membuka usaha sendiri,” kata Biner di kiosnya Jalan dr Mansyur Medan, Jumat (26/3). Di kiosnya yang sederhana persis di seberang jalan menuju sekolah PPIA itu, Biner memajang beberapa hasil karyanya yang diolahnya dari kayu-kayu pinus. Bentuknya berupa tempat lampu-lampu hias atau lampu tidur, bingkai foto, tempat handphone, asbak, hingga beberapa pernakpernik kalung. Dia menjualnya dengan harga yang bervariasi antara Rp15 ribu hingga Rp50 ribu. Selain itu, Biner juga kerap menerima pesanan untuk membuat hiasan dari kayu pinus. Untuk itu, dia menerapkan tarif tersendiri. “Tergantung tingkat kerumitannya. Tapi yang jelas harganya di atas Rp50 ribu jika pesanan,” ujarnya. Hasil kerajinan tangan Biner ini tergolong unik dan menarik. Sebab, terbuat dari kayu pinus yang teksturnya masih alami dan memiliki goresan-goresan yang tidak bisa dihilangkan sebagai-

mana aslinya. Sehingga, nuansa alam masih terlihat begitu kental. Ditambah lagi, Biner menghiasinyadenganberbagaipernakpernik tambahan, bisa dari bambu di bagian atas lampu hias, kertas warna dan benang yang dirajut di sekiling lampu. Sebulan membuka usaha ini, Biner bisa mendapatkan penghasilan bersih hingga Rp1,8 juta per bulan. Itu didapatnya dari rata-rata penjualan lima item hasil kerajinan satu harinya.“Lima item hasil kerajinan saya ini biasanya terjual per hari. Dari situ, saya dapat untung bersih Rp1,8 juta per bulan,” tegasnya. Pembelinya sebagian besar remaja putri dan mahasiswa. Selain itu, ternyata banyak juga pengantin baru yang menjadi pembelinya. “Untuk remaja putri dan mahasiwa biasanya mereka suka membeli bingkai foto, sedangkan pengantin baru biasanya membeli lampu tidur hias,” ungkapnya sembari tersenyum. Sejatinya, Biner baru mulai menjajakan hasil kerajinan tangannya ini sejak sebulan lalu. Itu berawal ketika dia menginjakkan kakinya di Medan, sekitar empat bulan lalu. Saat itu, sama sekali tidak ada bayangan dalam benaknya untuk membuka jenis bisnis dan pekerjaan yang bakal dia lakoni. “Yang terpikir dalam benak saya saat itu adalah tinggal dan bekerja di Medan. Saya ingin dekat dengan orang tua saya yang di Porsea, Tapanuli Utara,” ungkapnya. Namun, suatu hari Binner menyaksikan sebuah acara di stasiun televisi swasta yang menayangkan cara-cara membuat kerajinan tangan dari kayu. Tiba-tiba dia terpikir untuk membuat hal yang sama dan menjualkannya sendiri. Tekat Biner semakin kuat setelah dia melihat di Parapat banyak pengusaha kerajinan tangan dari kayu yang mendapatkan keuntungan besar.

Tekad itu pun mulai diwujudkannya dengan membeli majalah-majalah arsitektur. Dari situ, dia bisa mendapatkan mode-mode bentuk hiasan yang menarik. Hanya, karena merasa kerajinan tangan dari kayu biasa sudah terlalu umum, Biner memodifikasinya dengan mengambil bahan dasar dari kayu pinus dengan pernakpernik dari bambu, benang dan plastik berwarna. Dengan bermodal Rp700 ribu, pria lajang ini mulai berburu mencari kayu-kayu pinus bekas ke beberapa kilang kayu dan tempat pengiriman barang. “Akhirnya saya menemukan beberapa potong kayu pinus bekas di sebuah tempat pengiriman barang di Tanjung Morawa. Kayu-kayu pinus itu diambil dari bekas tempat pengepakan barang kiriman elektronik dari luar negeri,” ujarnya. Setelah mendapatkan beberapa potong kayu pinus sebagai bahan dasar, Biner mulai berkreasi menciptakannya ke

dalam beberapa bentuk hiasan. Semua itu dikerjakannya di kosnya berukuran 3x3 meter. Kebetulan, kosnya berada persis di belakang kios tempat dia menjajakan barang kerajinan tangannya itu. Sehingga, Biner tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk pengangkutan barang dari lokasi pembuatan ke lokasi penjualan. Pria berpostur kecil ini mengaku belajar membuat kerajinan tersebut secara otodidak. Bahkan, waktu sekolah hingga menyelesaikan kuliahnya, Biner tidak pernah bersentuhan dengan kerajinan tangan.“Saya hanya mencoba berdasarkan intuisi berdasarkan yang saya lihat di televisi dan di Parapat. Hasilnya, saya lihat ternyata cukup bagus dan membuat saya tertantang untuk membuat lebih banyak lagi dengan berbagai bentuk hiasan,” jelasnya sembari tertawa. Karena itu, Biner sangat tergantung kepada inspirasinya sendiri. Jika inspirasi itu datang,

Biner langsung menuangkannya ke dalam bentuk gambar, kemudian mengerjakannya saat itu juga. Sebenarnya, ungkap Biner, sudah ada pihak yang mengajaknya bekerja sama mendistribusikan hasil kerajinan tangannya.Hanya saja, Biner masih terkendala pada pendanaan dan peralatan yang masih sangat minim. Maka itu, ketika ditanya soal harapannya,Biner menjawab lugas,“Saya berharap agar pemerintah memberikan perhatian kepada usaha-usaha kecil seperti ini. Perhatian itu bisa berupa pemberian modal dengan pinjaman lunak atau bisa berupa ayah angkat. Lihat saja sekarang banyak sarjana yang menganggur. Seharusnya, pemerintah membantu mereka agar bisa membuka usaha sendiri.” *Rahmad Nur Lubis

Rahmad Nur Lubis

BERANI : Biner Manurung, 32, di kios penjualan hasil kerajinan tangannya, dari bahan kayu pinus di Jalan dr Mansyur, Medan.

Waspada/Surya Efendi

PEKERJA TRANSPORTASI: Gubsu H Syamsul Arifin, SE menyalami pengurus Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (SPTI) Sumut ketika beraudiensi di ruang kerja Gubsu, Jumat (26/3). SPTI Sumut ini diketuai H Rizaldi Mahvi (2 dari kanan).

Gubsu Dukung SPTI Cerdaskan Pekerja Transportasi MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara, Syamsul Arifin menyatakan dukungannya terhadap Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (SPTI) Sumut dalam upaya mencerdaskan para pekerja di bidang transportasi. Dukungan itu disampaikan Gubsu, Syamsul Arifin, ketika menerima audiensi pengurus SPTI Sumut di Ruang Dahlia Lt 10 Kantor Pemprov Sumut, Jumat (26/3). Gubsu mengimbau, pengurus SPTI Sumut perlu menyiapkan berbagai program yang cerdas dan bermanfaat untuk memajukan pekerja transportasi di Sumut, baik terkait pengetahuan mau pun tingkat kesejahteraan. Selain itu, Gubsu juga mengimbau agar pengurus SPTI Sumut selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan Dinas Perhubungan Sumut, dalam menjalankan program-program yang telah ditetapkan. Dengan koordinasi yang bersinergi itu, diharapkan permasalahan yang dapat menim-

bulkan hal-hal yang tidak diinginkan di bidang transport di Sumut dapat diperkecil. “Karena itu, perlu sering dilakukan komunikasi,” kata Gubsu. Dalam audiensi itu, Ketua SPTI Sumut H Rizaldi Mafi memaparkan, pihaknya ingin memperkenalkan pengurus baru sesuai dengan SK DPP SPTI Nomor 012/DPP.SPTI/SK/ III/2010 tertanggal 12 maret 2010 yang ditandatangani Ketua Umum H. Aceng Eno Mulyono. Rizaldi mengatakan, SPTI Sumut memiliki program utama untuk meningkatkan pengetahuan kalangan pekerja transportasi di daerah guna menunjang tugas mereka di lapangan. Salah satu cara yang akan dilakukan adalah mensosialisasikan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Barang. Pihaknya menilai, masih banyak pekerja transportasi di Sumut yang belum memahami secara penuh kedua UU ter-

sebut sehingga menimbulkan peluang melakukan kesalahan dalam menjalankan pekerjaan di bidang transportasi. Saat ini, kata Rizaldi, terdapat sekitar 175 ribu pekerja transportasi di Sumut yang umumnya masih berpendidikan rendah. Dengan bantuan Dinas Perhubungan dan pihak kepolisian, SPTI Sumut sangat berharap pekerja transportasi yang kebanyakan berpendidikan rendah itu tidak melanggar ketentuan yang berlaku. Dalam audiensi itu, Rizaldi Mafi didampingi H. Rismansyah (Wakil Ketua) H. OK. Azhari (Wakil Ketua), Ir. Zahir, MBA (Wakil Ketua), Hendra Mika (Sekretaris), Taufik Edi (Bendahara), Hamdani (Ketua DPC SPTI Tebing Tinggi dan Nur Hasyim (Ketua DPC SPTI Deli Serdang). Sedangkan dari jajaran Pemprov Sumut, Gubsu didampingi Naruddin Dalimunthe (Kadis Perhubungan), Eddy Sofian (Kadis Kominfo) dan Hasbullah Lubis (Kabiro Binsos).(m19)

Fasilitas Sektor Keagamaan Minim DPRD Janji Perjuangkan Anggaran MEDAN (Waspada): Kantor Kementrian Agama Medan mengeluhkan tentang minimnya fasilitas yang mereka terima untuk menunjang pelaksanaan tugas. Padahal, mereka juga bertugas menjalankan misi menjadikan Kota Medan yang religius. Hal tersebut diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama Medan, H. Abdul Rahim, saat menerima kunjungan kerja Komisi B DPRD Medan, di kantornya Jalan Sei Batu Gingging, Kamis pekan lalu. Kepada personel Komisi B yang dipimpin Irwanto Tampubolon, Abdul Rahim, mengeluhkan tidak adanya kontribusi diberikan Pemko Medan kepada mereka. Dana penunjang program kerja yang sangat minim mereka terima dari pusat. Abdul Rahim, yang didamping sejumlah kepala madrasah, pimpinan pondok pesantren dan kepala urusan agama di kecamatan mengatakan, cakupan bidang tugas Kantor Kementrian Agama sangat luas. Karenanya tidak dapat hanya mengandalkan anggaran dari pusat saja. Salah satu contoh kurangnya fasilitas diterima pihaknya, menurut Abdul Rahim, adalah di sektor pendidikan. Baik me-

nyangkut honor para pendidik di sekolah agama, maupun sarana sekolahnya. ‘’Padahal banyak siswa dari madrasah yang karena prestasinya mendorong Medan mendapat Adipura,’’ kata Abdul Rahim. Kantor Kementerian Agama Medan, menurutnya, sangat berharap Pemko Medan dapat mengalokasikan dana membantu mereka. Katanya, pihaknya tidak mungkin dapat berbuat mempersatukan umat beragama, bila tidak didukung dengan dana yang memadai. Seorang Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Medan Nani Ayun Panggabean, mengambil contoh di Tebing Tinggi, Tanjung Balai dan Asahan. Menurutnya, pemerintah daerah di sana memperlakukan sama pemberian fasilitas sekolah agama dan sekolah umum. Berbeda dengan di Medan. Menurutnya, diskriminasi antar sekolah umum dan madrasah sangat jelas terjadi. Baik dalam hal bantuan pakaian seragam maupun perbaikan gedung sekolah. ‘’Bantuan untuk honor gurupun tidak pernah diberikan, seperti yang diterima rekan-rekan guru sekolah umum,’’ katanya.

Hal lain yang disampaikan adalah sarana kerja Kantor Urusan Agama (KUA) yang sangat memprihatinkan. Padahal, kata Kepala Seksi Urusan Agama Islam R. Siregar, KUA merupakan ujung tombak Kantor Kementrian Agama. ‘’Mereka juga sangat membutuhkan bantuan,’’ katanya. Komisi B DPRD Medan mengaku terkejut mendengar pernyataan pihak Kantor Kementerian Agama tersebut. Karenanya mereka berjanji akan menyalurkan aspirasi tersebut ke pemerintah. Baik Pemko mauun pemerintah pusat. Disebutkan Ketua Komisi B Irwanto Tampubolon, lewat partai politik (Parpol) yang ada di Komisi B, pihaknya akan melakukan kerjasama dengan Parpol di tingkat pusat. Yakni meminta bantuan mereka untuk memperjuangkan penambahan anggaran di APBN. Sedang untuk APBD Medan, ditambahkan anggota Komisi B, M. Yusuf, Komisi B akan memperjuangkan pengalokasian dana untuk Kantor Kementerian Agama Medan. ‘’Bentuknya nanti kita pelajari. Apakah berupa bantuan, dana hibah, atau lainnya,’’ kata Yusuf. (m17)

Gerakan 1 Juta Facebookers Boikot Bayar Pajak Dapat Dipidana MEDAN (Waspada): Komite Pengawas Perpajakan, Prof. Hikmanto Juwana menegaskan, penggagas Gerakan 1.000.000 Facebookers“Dukung BOIKOT BAYAR PAJAK untuk KEADILAN “, dapat dipidana karena dinilai sengaja memprovokasi masyarakat untuk tidak membayar pajak yang sudah kewajiban setiap warga negara Indonesia. Demikian Juwana, di Medan, Sabtu (27/3), usai melantik Ikatan Sarjana Hukum Indonesia (ISHI) Sumut. “Hari ini (Senin-red), Komite Pengawas Perpajakan akan melakukan pertemuan, membahas langkah kongkrit menyelesaikan masalah penyelewengan dana pajak,” kata Juwana. Langkah pertama ditempuh komite yang baru dilantik Menteri Keuangan Sri Mulyani ini, lanjutnya, melakukan penetrasi dan pembahasan secara internal, terutama disisi sistem perpajakan saat ini, apakah ada peluang yang bisa dimanfaatkan oleh oknum di Depertemen Perpajakan, untuk menyalah gunakan kewenangannya atau tidak. Dalam pertemuan itu juga akan dibahas mengenai adanya

jaring sosial Facebook yang berupaya mendorong masyarakat untuk tidak membayar pajak, dalam Gerakan 1.000.000 Facebookers “Dukung BOIKOT BAYAR PAJAK untuk KEADILAN.” Dia mengatakan, untuk menjaga kredibilitas instansi perpajakan, maka komite ini akan memanggil Dirjen Perpajakan, untuk mengetahui permasalahan yang dihadapai oleh wajib pajak masyarakat yang memiliki kewajiban membayar pajak. Dia tidak membantah, munculnya ketidak percayaan masyarakat terhadap instansi perpajakan, karena adanya oknum tertentu yang sengaja memanfaatkan jabatannya demi kepentingan pribadi atau golongan. ”Agar mosi tidak percaya ini tidak semakin melebar, maka wajib pajak harus dilayani secara baik. Kita juga akan menelusuri apakah uang wajib pajak sampai ke kas negara, dan bukan ketangan oknum pegawai pajak. Kita juga akan meminta keterangan pada Dirjen Pajak mengenai kasus sebenarnya yang terjadi pada Gayus Tambunan, “ katanya. Menurut pakar hukum eko-

nomi Universitas Sumatera Utara (USU), Prof. Bismar Nasution, jumlah anggota Gerakan 1.000.000 Facebookers“Dukung BOIKOT BAYAR PAJAK untuk KEADILAN” ini tidak boleh dianggap remeh. Jika hal itu benar-benar terjadi, maka akan sangat merugikan perekonomian Indonesia. Seperti terganggunya investasi karena investor yang taat membayar pajak, akan memandang miring pada Indonesia karena ternyata pajak yang mereka bayar telah diselewengkan. Pemerintah harus segera mengambil tindakan cepat, salah satunya mereformasi besar-besaran di Departemen Perpajakan dan memberikan sanksi berat terhadap oknum yang terlibat dalam menyelewengkan keuangan negera melalui perpajakan. ”Saya yakin Gayus Tambunan tidak bekerja sendiri. Pasti ada oknum pejabat di atasnya yang terlibat. Polisi, KPK dan Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum harus mengusut ini hingga tuntas, agar bisa memberikan kepercayaan terhadap rakyat Inonesia, “ demikian Bismar. (h05)


Medan Metropolitan

WASPADA Senin 29 Maret 2010

B3

Masyarakat Tak Puas Kinerja Penegak Hukum Awam Saja Dapat Merasakan Proyek Dishub Bermasalah MEDAN (Waspada): Masyarakat merasa tidak puas dengan kinerja aparat penegak hukum dalam menangani kasus mark-up proyek di Dinas Perhubungan Medan. Karenanya, mereka mengadukan masalah tersebut ke Presiden, minta agar aparat di daerah menuntaskan kasus ini. Lima orang warga Medan, tanggal 15 Maret 2009, membuat surat kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka adalah Irwansyah Nasution, warga Jalan Krakatau, Darwin Pasaribu, warga Jalan Letda Sujono, Bambang Hermanto, Jalan Mandala By Pass, Bachrum Lubis, Jalan Brigen Katamso dan Tengku Irwansyah, Jalan Bilal. Dalam suratnya, ke lima warga mengatakan, mereka tanggal 30 November 2009, juga telah menyurati sejumlah lembaga penegak hukum.Yakni Kejagung, Komisi Pemberantasan

Korupsi (KPK) Kapolri, Kajati Sumut, Kapolda Sumut, Kajari Medan dan Kapoltabes Medan. Hal yang dilaporkan adalah kasus dugaan korupsi di Dinas Perhubungan Medan tahun anggaran 2007-2008. Tapi, penanganannya tidak tuntas. Lewat beberapa pemberitaan di surat kabar, pengadu membaca alasan aparat belum cukup alat bukti. Padahal, kata surat masyarakat, bila jaksa serius, akan sangat mudah untuk membuktikannya. Disebutkan bahwa, masyarakat awam saja dapat merasakan kalau sejumlah proyek yang

Olimpiade Sains Nasional 2010 Digelar Di Medan MEDAN (Waspada): Untuk pertama kalinya, Provinsi Sumatera Utara dengan ibukota Medan ditetapkan sebagai lokasi Olimpiade Sains Nasional (OSN) IX tahun 2010 tingkat SD, SMP dan SMU sederajat. Even yang digelar 1 sampai 7 Agustus itu akan diikuti 2.451 peserta dari 33 provinsi yang akan berlaga untuk meraih prestasi tertinggi sebagai Juara OSN IX Tahun 2010. Demikian penjelasan Sekda Sumut, RE Nainggolan didampingi Kadis Pendidikan Sumut Bahrumsyah, Kadis Pendidikan Kota Medan, Hasan Basri dan Sekretaris Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan Nasional, Bambang dalam ekspose ONS 2010 di Kantor Gubernur Sumut Medan, Jumat (26/3). Nainggolan berharap, dari pelaksanaan OSN ini, maka upaya mencari siswa-siswa unggul dalam bidang sains, matematika dan teknologi guna direkrut menjadi tim nasional untuk dipersiapkan menghadapi olimpiade sains internasional, bisa terjawab. “Bahkan dengan OSN ini pula, kita bisa memotivasi siswa didik agar lebih gemar belajar sains, serta memacu peningkatan mutu pendidikan khususnya di bidang sains,” ucapnya. Sampai saat ini, persiapan OSN IX 2010 itu terus dimatangkan. Antara lain, perlunya dilakukan sosialisasi secara meluas kepada publik akan digelarnya even tersebut. Untuk upaya ini, Nainggolan mengaku Pemprov Sumut akan membuat surat edaran kepada 33 kabupaten dan kota di Sumut untuk ikut membantu suksesnya acara. Nainggolan yakin dengan peran aktif dan partisipasi seluruh daerah mensosialisasikan even ini, maka dampaknya bisa menimbulkan demam sains di masyarakat. Dan bila sudah demikian, maka tujuan yang diharapkan dari even ini, yaitu mencari bibit berkualitas dalam bidang sains, matematikan dan teknologi bisa diwujudkan. Untuk sosialiasi even dimaksud, Nainggolan berharap paling awal April spanduk atau baliho tentang pelaksanaan OSN IX 2010 ini sudah terlihat tidak hanya di Kota Medan, tetapi juga di daerah bahkan hingga ke pelosok. “Saya juga mengingatkan panitia untuk fair play dalam melakukan penilaian. Jangan karena anak pejabat, atau anak orang penting, maka bisa diluluskan dengan mudah. Ini tidak boleh terjadi. Karena kita menginginkan dari OSN ini benar-benar muncul bibit yang berkualitas dan unggul,” terangnya.(m19)

Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight

Pukul

Tiba Dari

Flight

Pukul

GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Banda Aceh GA-146

06.25 09.05 10.55 12.25 13.45 15.45 17.10 18.10 19.10 14.45

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Banda Aceh

GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-148 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-147

06.10 08.00 09:30 10.50 11.50 12.50 14.10 16.15 19.35 18.10

AIR ASIA 1 Kuala Lumpur AK- 937 2 Kuala Lumpur QZ- 8054 3 Kuala Lumpur AK- 457 4 Kuala Lumpur AK-939 5 Penang QZ-8074 6 Jakarta QZ-7497 7 Jakarta QZ-7503 8 Jakarta QZ-7505 9 Phuket (3,5,7) FD-3991

08.50 09.40 18.00 20.10 16.05 12.20 13.30 18.40 17.45

Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Jakarta Jakarta Jakarta Phuket (3,5,7)

AK-936 QZ-8055 AK-456 AK-938 QZ-8075 QZ-7496 QZ-7502 QZ-7504 FD-3990

08.25 11.55 17.40 19.40 18.05 19.15 13.05 15.40 17.15

MANDALA AIRLINES 1 Padang RI 089

17.20

Padang

RI-088

15.45

LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Batam/S.baya 13 Banda Aceh 14 Penang 15 Penang

06.30 09.00 10.00 11.00 12.00 13.45 15.35 17.05 18.35 21.15 22.25 12.55 19.35 09.10 12.30

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam/S.baya Banda Aceh Penang Penang

JT-380 JT-398 JT-394 JT-302 JT-398 JT-382 JT-384 JT-396 JT-306 JT-386 JT-308 JT-971 JT-397 JT- 8289 JT-8287

08.20 09.20 10.20 11.20 10.45 13.05 14.55 16.25 19.35 21.35 23.20 12.20 08.20 11.35 15.00

MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865

09.05 15.25

Kuala Lumpur MH-860 08.25 Kuala Lumpur MH-864 14.45

SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura

MI-233 MI-237

08.40 20.35

Singapura Singapura

MI-232 MI-238

07.50 19.50

VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584

08.30 20.45

Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583

07.50 20.00

BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Batam

7P-592 7P-598 7P-594 7P-596 7P-568

10.10 12.50 15.50 19.10 13.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam

7P-591 7P-597 7P-593 7P-595 7P-567

09.35 12.15 15.15 18.25 11.05

SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang

SJ-015 SJ-011 SJ-017 SJ-035 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021

10.20 15.30 19.10 15.05 15.20 11.30 07.20 16.00

Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang

SJ-010 SJ-016 SJ-014 SJ-034 SJ-140 SJ-140 SJ-103 SJ-020

11.50 18.35 20.15 14.30 15.25 14.20 09.35 14.45

JT- 381 JT- 397 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 399 JT- 383 JT- 385 JT- 387 JT- 305 JT-309 JT-972 JT-396 JT-8288 JT-8286

dilaksanakan Dishub Medan tahun 2007-2008 bermasalah dan terindikasi korupsi. Katakan saja untuk pengerjaan median jalan di delapan titik yang dilaksanakan tanggal 28 Desember 2007, berbiaya Rp5 miliar. Yakni di Jalan Krakatau, Jalan Yos Sudarso, Letda Sujono, Panglima Denai, Jalan Bilal, Prof. H.M.Yamin, Mandala By Pass dan Jalan Mongonsidi. Proyek ini diduga bermasalah karena beberapa hal. Diantaranya, pelaksanaan di lapangan tidak sesuai dengan pekerjaan yang ditenderkan. Pengerjaan masih dilaksanakan, tapi Dishub telah membuat permohonan pembayaran tender pada tanggal 28 Desember 2007. Selanjutnya, tender fiktif pengadaan dan pemasangan paku median jalan tenaga surya (solar light). Sarana lalulitas itu dipasang di Jalan Letjen Suprapto-Jalan Jend. Sudirman sampai persimpangan Jalan

Letjend. S. Parman, sepanjang Jalan Imam Bonjol, dan sepanjang Jalan Ir H. Juanda sampai dengan bundaran air mancur Jalan Multatuli. Disebutkan bahwa pemasangan solar light tersebut telah selesai tahun 2006, dan bukan merupakan proyek Dishub. Tapi tahun 2007, Dishub mengajukan surat pembayaran atas proyek itu ke Pemko Medan sebesar Rp2 miliar. Padahal, biaya pemasangan solar light adalah sumbangan pihak ketiga. Proyek bermasalah lainnya adalah tender pengadaan dan pemasangan genset/pembangkit listrik tenaga surya tahun 2007 dan 2008. Diprogramkan untuk 45 persimpangan jalan. Diduga, banyak terjadi pelanggaran pada proyek ini. Bukan saja karena nilainya yang Rp3 miliar terlalu tinggi. Tapi juga genset tersebut kini sudah tidak dapat berfungsi lagi. Sehingga apabila aliran listrik putus, lampu traffic light pun

tidak berfungsi. Yang lain adalah pengerjaan rehabitasi median jalan tahun 2008. Nilainya Rp1 miliar di delapan ruas jalan. Proyek ini dinilai mubazir, karena median di sana masih baik. Disebutkan masyarakat, kasus penyimpangan proyek Dishub Kota Medan ini telah dilaporkan dan ditangani Kejatisu. Namun kasusnya tidak pernah tuntas. Lewat media massa, masyarakat membaca pernyataan Kejatisu masih terus mengusutnya. Tapi bertahuntahun tidak pernah tuntas. Lewat pengaduan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, masyarakat menaruh harapan besar atas penuntasan kasus ini. Sesuai dengan pidatonya, Presiden pernah menyatakan bahwa terhadap tindak pidana korupsi tidak akan ada intervensi dari pihak manapun. Itu dilakukan demi menjaga wibawa hukum beserta seluruh aparat penegak hukum. (m17)

FJPA Prihatin Pemberitaan Anak Korban Nikah Siri MEDAN (Waspada) : Forum Jurnalis Peduli Anak (FJPA) menyatakan keprihatinannya dengan pola pemberitaan jurnalis di media cetak dan elektronik terkait kasus AA, bocah usia 12 tahun asal Medan yang dinikahi secara siri seorang pria usia 60 tahun. “Kebanyakan isi pemberitaan itu dinilai kurang mempertimbangkan aspek kepentingan yang terbaik bagi anak,” sebut Koordinator FJPA Fakhruddin Pohan dalam diskusi bersama anggota dan simpatisan FJPA di antaranya LSM Anak Naya Kids, Jumat (26/3). Dalam diskusi ini terungkap, bahwa sebagian besar pemberitaan tentang kasus yang dialami AA, justru menempatkan yang bersangkutan menjadi korban untuk kedua kalinya karena pemberitaan yang tidak ramah terhadap anak.“Kita menemukan adanya media massa yang menuliskan secara jelas nama dan alamat korban. Mengingat kasus ini berkaitan dengan kesusilaan, semestinya hal tersebut bisa dihindari. Ada juga media yang mengclose-up wajah korban, walaupun diblur tetapi masih bisa terlihat jelas,” ujar Fakhruddin. Dia menilai dari sisi proses pemberitaan, adanya jurnalis tidak sensitif saat bertanya kepada korban. Jurnalis bertanya tanpa mempertimbangkan aspek traumatis dan psikologi korban. “Posisinya begini, anak berusia 12 tahun, dikerubungi puluhan jurnalis dengan kamera dan diminta menjelaskan kasus yang dialaminya. Kemungkinan itu sudah yang ke

sekian kalinya korban menceritakan kasus itu. Pengulangan penceritaan kisah seperti ini, akan menyebabkan korban menjadi trauma, di luar masalah itu sendiri. Kita malah melihat ada berita media yang mewawancarai korban di rumahnya dan mengambil gambar rumah, sehingga memperjelas di mana kediaman korban. Kita memahami adanya kepentingan bagi jurnalis untuk melakukan itu, namun justru di sinilah perlu dikedepankan empati jurnalis terhadap korban. Jangan sampai niat untuk membantu korban, justru malah kontraproduktif,” kata Fakhruddin yang berbicara didampingi Sekretaris FJPA M Syafii Sitorus. Dia menambahkan, kasus AA merupakan salah satu dari sekian banyak kasus mengenai anak yang bersentuhan dengan media. Berkaitan dengan ini, Fakhruddin mengajak para jurnalis lebih mendalami beberapa pedoman untuk jurnalis dalam pemberitaan isu anak. Antara lain Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan UU Pers. “Selain itu FJPA juga sudah menghasilkan Pedoman Pedoman Peliputan dan Pemberitaan Anak yang dapat dijadikan guideline dalam memberikan masalah anak. Salah satu poinnya, wartawan harus melindungi kepentingan terbaik anak dalam setiap upaya advokasi maupun sosialisasi hak anak,” ujar Fakhruddin Pedoman tersebut lanjutnya, terdiri dari 18 butir ketentuan yang terbagi dalam tiga kategori, yakni prinsip, peliputan dan pemberitaan. Ketentu-

an-ketentuan tersebut antara lain mengenai penggunaan inisial nama untuk anak baik sebagai korban, pelaku atau saksi dalam tindak kekerasan atau yang terindikasi/terjangkit penyakit yang menimbulkan stigma buruk. Kemudian tidak mengeksploitasi anak untuk kepentingan media, mengadvokasi pemenuhan hak anak sebagai korban, pelaku atau saksi, serta membuat pemberitaan yang menghasilkan efek pencegahan agar orang tidak melakukan tindak kejahatan terhadap anak. Pedoman tentang peliputan dan pemberitaan anak, kata Fakhruddin, bisa diakses mel a l u i w w w. f j p a m e d a n . wordpress.com. Di website tersebut juga terdapat pedoman yang dikeluarkan International Federation of Journalists yakni Guidelines And Principles For Reporting On Issues Involving Children serta Principles for Ethical Reporting On Children yang dibuat Unicef (United Nations Children’s Fund/dana Anak-anak PBB) mengenai rambu-rambu dalam pemberitaan tentang anak. Disisi lain, FJPA juga menilai ada persoalan teknis publikasi yang tidak mempertimbangkan aspek psikologis anak ketika Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Sumut memunculkan isu ini dengan membawa korban ke dalam acara konferensi pers lembaga tersebut. Sehingga mengesankan anak “dikejarkejar” untuk wawancara. Semestinya, bisa didesain lebih baik agar hal tersebut tidak terjadi. (m36)

Latihan Kepemimpinan Penting Bagi Mahasiswa Kedokteran FK UISU Jl SM Raja Gelar LKMM III MEDAN (Waspada): Untuk menciptakan seorang dokter yang mampu menjadi pemimpin, Fakultas Kedokteran UISU Al Munawaroh Jalan Sisingamangaraja Medan menyelenggarakan LKMM III di Auditorium kampus itu, Minggu (29/ 3). Latihan kepemimpinan itu diikuti 70-an peserta dari mahasiswa FK UISU Kampus Al Munawwarah dan FK UMSU yang masih aktif. Pelatihan itu diadakan sehari penuh dengan trainers: Lagot Sutandra alumni FISIP USU dan para senior FK UISU yang memperkenalkan profil kampus kepada peserta. Ketua Panitia Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa) LKMM III, Ahmad Fauzan, mengatakan, peserta yang hadir dalam latihan kepemimpinan ini

berjumlah 70-an orang dari target sebelumnya 100 orang. “Kami bersyukur peserta yang hadir sudah termasuk banyak. Ini membuktikan LKMM ini sangat dibutuhkan mahasiswa FK,’’ katanya didampingi Gubernur Pemerintahan Mahasiswa FK UISU Kampus Al Munawaroh, Karimul Abdi Pakpahan, di sela-sela pelatihan. Menurut Fauzan, tujuan LKMM diadakan untuk membangun tali silaturahim antara mahasiswa FK. Tak kalah pentingnya, ujar Fauzan, LKMM bertujuan mengader mahasiswa FK agar tidak hanya berkutat dengan bidang studi dan penelitian-penelitian saja, tetapi memiliki kemampuan memimpin, berorganisasi dan jago bernegosiasi. “Ini menjadi tuntutan seorang dokter sekarang,” kata-

Waspada/Muhammad Thariq

Para peserta LKMM III mahasiswa Fakultas Kedokteran UISU Jalan Sisingamangaraja Medan, Minggu (28/3).

nya seraya menambahkan itulah pentingnya pelatihan kepemimpinan bagi mahasiswa FK. Tentunya, papar Fauzan, materi yang diberikan kepada peserta tidak terlepas dari SOP, yakni seorang dokter mampu menjadi pemimpin, pandai membagi waktu, membangun karakter dan integritas, urgensi organisasi serta mampu berkomunisi sebagai syarat menjadi seorang pemimpin yang baik. “Akhirnya, tujuan akhir dari LKMM ini menggapai “Fiver Star Dokter”. Gubernur Pemerintahan Mahasiswa FK UISU Karimul Abdi Pakpahan menambahkan, LKMM bersifat berjenjang dari tingkat lokal sampai nasional. “Yang diadakan ini lingkup lokal. Pelaksananya mahasiswa FK UISU Al Munawaroh yang sudah menjadi alumni LKMM,” ujarnya. Kebiasaannya, ujar Pakpahan, setelah peserta mengikuti LKMM lokal akan berlanjut ke pelatihan tingkat wilayah, Sumut, kemudian level nasional di Unisula, Lampung, pada Agustus tahun ini, diadakan oleh ikatan mahasiswa kedokteran Indonesia atau ISMKI. Sebelumnya, Pakpahan dalam sambutan mewakili Dekan FK UISU Al Munawaroh dr Rahmat Nasution saat membuka LKMM III, optimis mahasiswa FK yang ikut dalam pelatihan ini mampu menjadi pemimpin, pandai memenej waktu dan mengetahui kemampuan diri. (m15)

Waspada/Ist

Gubsu Syamsul Arifin menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Aula Martabe Kantor Gubsu, Kamis (25/3), dengan penceramah Ustadz KH Amiruddin MS.

Maulid Di Kantor Gubsu

Pesan-pesan Rasulullah Harus Diimplementasi MEDAN (Waspada): Gubsu Syamsul Arifin mengajak segenap umat Islam konsekuen mempertahankan pesan-pesan Rasulullah SAW dalam hidup dan kehidupan sehari-hari, terutama tiga wasiat Rasulullah SAW sebelum wafat, yakni tegakkan shalat, jaga persatuan umat dan menghormati wanita. “Pesan-pesan Rasulullah SAW ini harus terus kita jaga dan pertahankan agar tetap tegak dan dimanifestasikan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Gubsu pada acara peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Aula Martabe Kantor Gubsu di Medan, Kamis (25/3). Peringatan Maulid yang dihadiri ratusan pegawai negeri sipil (PNS) Pemprovsu dengan menghadirkan penceramah Ustadz KH Amiruddin MS ini berlangsung khidmat diawali pembacaan ayat suci Al Quran dan diakhiri doa. Sejumlah pejabat teras Pemprovsu tampak hadir dan tekun mengikuti acara Gubsu mengemukakan, dewasa ini ada kecenderungan sebagian umat tidak malu lagi menunjukkan perilaku amoral dan jelas-jelas bertentangan dengan pesan-pesan Rasulullah SAW meski dalam perkataan mereka mengakui perilaku tersebut tidak terpuji dan ber-

tentangan dengan ajaran Islam. “Malah banyak yang merasa resah kalau Islam terguit, padahal itu dikarenakan pondasi keagamaan mereka tidak kokoh,” tuturnya. Berbagai perilaku yang bertentangan dengan ajaran Islam maupun pesan-pesan Rasulullah SAW, jika terus dipertontonkan sebagian umat, katanya, maka akan menurunkan kredibilitas umat ini sendiri bahkan menimbulkan kegelisahan di tengah masyarakat, misalnya senantiasa menyebar fitnah, saling membuka aib, syirik, dengki, khianat, sombong dan ria. “Ini yang harus membuat kita introspeksi. Bayangkan, jika fitnah terus menyebar dan aib sesama saudara terus menyebar maka kehidupan ini akan kacau. Padahal, Rasulullah SAW telah berpesan, misalnya, kalau ada aib pada saudaramu, jangan permalukan dia di depan umum. Tanyakan dulu kebenarannya. Jika saudaramu itu salah, bimbing dan ingatkan dia dengan santun dan berakhlakul karimah,” ujar Gubsu. Sementara itu, ustadz KH Amiruddin MS mengatakan, untuk mempertahankan pesanpesan Rasulullah SAW tersebut terus terimplementasi secara

benar, baik dan konsekuen atau kaffah, bersihkan hati dan isi qalbu dengan zikir atau senantiasa mengingat Allah SWT dan Rasulullah SAW. “Mari kita perbanyak dan perkuat diri dengan zikir, sehingga muncul sifat-sifat Rasulullah SAW dalam hidup dan kehidupan kita yang secara umum terdiri dari sifat siddiq (jujur), tabligh (menyampaikan kebenaran), amanah (terpercaya) dan fathanah (cerdas atau berfikir strategis),” ujarnya. Kepada para pegawai negeri sipil (PNS) di Sumut, ditekankan pentingnya mempertahankan tetap tegaknya pesan-pesan Rasulullah SAW dan mengimplementasikan sifat-sifat Rasulullah SAW tersebut sehingga dengan sendirinya mampu bekerja secara benar dan bertanggung jawab, bukan hanya bertanggung jawab secara keduniaan atau administrasi kepemerintahan maupun kemasyarakatan, melainkan bertanggung jawab penuh kepada Allah SWT. Dengan menerapkan pesan-pesan Rasulullah SAW dan menelaudani serta mengimplementasikan sifat-sifat Rasullah SAW, diyakini para PNS bekerja secara baik dan benar sehingga terwujud dengan sendirinya good governance. (m19)

Pengamat Pendidikan Sesalkan UN Susulan M E D A N ( Wa s p a d a ) : Pengamat pendidikan Drs. Emir Harahap, MM menilai langkah Kementerian Pendidikan Nasional (Mendiknas) dalam menyikapi terjadinya kecurangan soal UN di SMA Negeri 2 Me d a n , S M A Te l a d a n , maupun SMA lainnya, dengan memberlakukan UN susulan dinilai tifak arif dan bijaksana serta menyalahi hakekat dan makna dari pendidikan itu sendiri. “Lebih parah lagi adalah melakukan pembunuhan karakter siswa didik. Seolaholah mereka secara keseluruhan adalah segerombolan pengacau yang harus diasingkan dari habitatnya, karena disisi lain teman-temannya sesama siswa telah usai melaksanakan Ujian Nasional,” kata Emir di Medan, Sabtu (27/3). Emir yang dikenal sebagai pengurus organisasi kepemudaan ini mengatakan, semenjak UN berlangsung 3 tahun terakhir selalu ada isu kebocoran soal UN. Bahkan tayangan di televisi terkait aksi jual beli soal

UN diiringi pernyataan oleh pengurus Komunitas Air Mata Guru (KAMG) yang menyatakan adanya ditemukan buktibukti kecurangan UN. Lebih menyedihkan lagi, tambah Emir, adanya tudingan kepada sekolah dan para guru yang seolah-olah ikut berperan dalam proses kecurangan UN tersebut dengan dalih bahwa sekolah dan guru tidak siap menerima kegagalan siswa. “Saya menilai Kementerian Pendidikan Nasional adalah lembaga yang bertanggung jawab, karena melakukan proses pembiaran selama bertahuntahun terhadap kecurangan UN. Oleh karena itu, jangan jadikan siswa sebagai korban, atau kambing hitam dari adanya kecurangan UN, karena sesungguhnya kecurangan itu adalah menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan Nasional dan institusi dibawahnya sebab membiarkan kecurangan UN tersebut terus terjadi selama bertahun-tahun,” tandasnya. Dia menambahkan, dengan pengulangan UN di sejum-

lah sekolah sepertinya Kementerian Pendidikan Nasional seolah-olah ingin “cuci tangan” dan “buang badan” terhadap persoalan ini dan sebagai bentuk kamuflase terhadap substansi masalah sebenarnya, mereka mendorong terjadinya kriminalisasi siswa. Seolah-olah siswa sengaja melakukan tindakan kecurangan sebagai bentuk ketidakmampuan ataupun merosotnya etika kejujuran siswa, bukan justru melakukan pembenahan dan evaluasi jauh hari sebelum UN itu dilaksanakan, agar masalah yang sama tidak terjadi lagi. “Tidak adil jika kriminalisasi UN hanya ditimpakan pada satu pihak saja dalam hal ini siswa, Seharusnya kita melakukan pembinaan secara komprehensif bukan melakukan pembinasaan secara komprehensif. Kita meminta semua elemen masyarakat agar peduli terhadap permasalahan ini dengan memperhatikan kepentingan pendidikan siswa demi masa depan bangsa yang lebih baik,” tutur Emir. (m36)

Disdik Sumut Optimalkan Teknologi Guru Akan Dapatkan Laptop MEDAN (Waspada): Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Disdik Sumut) akan mengoptimalkan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan program one teacher one laptop. Dalam program ini dicanangkan setiap guru akan mendapatkan laptop. Ketua Jaringan Informasi Pendidik Dinas Pendidikan (Jardiknas) Sumut, Hironymus Ghodang kepada wartawan, Jumat (26/3) mengatakan, program ini diharapkan menyentuh semua lapisan guru di Sumatera Utara yang kini berjumlah 189.443. Jumlah ini terdiri dari guru TK (5.605), SD (107.411), SMP (40.888), SMA (22.118), dan SMK (13.421). Namun, katanya, program ini diprioritaskan untuk guruguru yang sudah disertifikasi di Sumut. Sebab, TIK dengan pemenuhan perlengkapan penunjang teknologi diyakini akan menambah profesional guru dengan label sertifikasi. “Program ini tanpa pengecua-

lian, jadi semua guru diharapkan bisa ikut dalam program ini. Hanya saja yang didahulukan adalah guru yang bersertifikasi,” ujarnya. Ghodang mengaku, saat ini sudah ada 31.935 guru yang lulus sertifikasi sejak tahun 2006 hingga 2009. Di mana, tahun 2006 ada (788 guru), 2007 (10.751) dengan kuota tambahan (544), 2008 (12.405) dan tahun 2009 (7.447). “Setelah itu prioritas yang kedua adalah guru-guru yang sudah berkualifikasi S1, kemudian semua guru lainnya,” jelasnya. Dijelaskan Hironymus, mekanisme yang sedang dirancang untuk mendapatkan laptop ini adalah, setiap guru bisa mendapatkannya dengan mencicil tanpa bunga. “Kita akan kerjasama dengan bank yang pro dengan guru dan membantu guru untuk mendapatkan laptop ini. Saat ini kita masih menjajaki kerjasama itu dengan beberapa bank. Jadi guru boleh membeli laptop merek apa saja,

sebab kita tidak ingin memonopoli produk tertentu,” ujarnya. Selain itu, ungkapnya, untuk memastikan semua guru bisa menggunakan laptop, maka sebelumnya dinas pendidikan akan menggandeng dunia usaha dan industri agar mau memberikan pelatihan kepada guru-guru. “Perusahaan saat ini kan juga harus menyisihkan dana corporate social responsibility (CSR) nya untuk pendidikan. Inilah salah satunya, beberapa perusahaan sudah menunjukkan hal itu dan kami sedang menjajaki yang lain,” paparnya. Ghodang melihat saat ini guru harus tidak lagi gagap teknologi, sebab informasi sudah sangat canggih dan bisa akses dengan cara yang cepat. “Daerah di Sumatera Utara dalam Musrembang di Medan beberapa waktu lalu sudah menyatakan siap untuk ini dan bahkan Pakpak Bharat sudah memulainya. Jadi kami harapkan tahun 2010 semua program ini selesai,” pungkasnya. (m41)


B4 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000

Bursa

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive

: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

DAIHATSU Espass MB Super Van 1.6 Thn. 97 Coklat Muda, Pintu Sorong. AC Dingin, VR BR, Jok kulit baru, Tape, BK Asli Medan 1 nama, mesin sehat, Rp. 38 Juta/ nego. Hub. 0812 657 8790 - 777 88 647

New Xenia DLX..........DP 12 Jt-an New Terios.................DP 14 Jt-an New PU........................DP 5 Jt-an Hub. TIAN 0813 6121 3567 / 77399677

DAIHATSU PAKET MURAH...!!

Xenia Li..DP 12 Jt-an.....Angs. 3 Jt-an Terios........DP 14 Jt-an.....Angs. 4 Jt-an Pick Up ..DP 5 Jt-an ......Angs. 2 Jt-an Luxio.......DP Ringan......Angs. Ringan Full Diskon, Hadiah dan Data Dijemput Proses Cepat & Data Dijemput Hub. JOSUA. 061-77004944 / 0812 6311 0820

# ASTRA DAIHATSU BARU # * Xenia DP: 12 Jt Terios DP:16Jt * Pick Up DP : 6Jt Luxio DP: 9 Jt Proses Cepat, Data Dijemput + Hadiah Hub. : Kalpin 0813 6109 2802 DAIHATSU PAKET MURAH

Gran Max Pick Up DP 5 Jt-an Angs. 2 Jt-an Gran Max Minibus DP 16 Jt’an Angs. 3 Jt’an Luxio DP 16 Jt-an Angs. 3 Jt-an Xenia 1.0 Deluxe DP 12 Jt’an Angs. 3 Jt’an Terios TS Xtra DP 16 Jt’an Angs. 4 Jt’an Sirion D M/T DP 22 Jt’an Angs. 4 Jt’an Hub. ERWIN HP 0812 6315 4132 061 77402067

DAIHATSU Hiline Pick Up 2000 Dijual. Biru, AC, Siap pakai. Hub. 0813 9734 3498 / 7700 1497 DAIHATSU Espass PU ‘04 Dijual. Biru, Bak Cargo satu tangan. Hub. 0813 7845 0199 Hrg. 36Jt/Nego. DAIHATSU 100% BARU MOBIL KELUARGA PAKET MURAH Luxio Kapasitas 8 Penumpang, Lapang dan Super irit Luxio D AC Single DP 14 Jt-an Angs. 3.734.000 5 Thn Luxio M AC Double DP 16 Jt-an Angs. 4. 018.000 5 Thn Luxio X AC Double + DP 17 Jt-an Angs. 4.128.000 5 Thn Xenia Li DP 12 Jt-an, Terios TS Extra DP 15 Jt-an Pick Up DP 6 Jt-an, Sirion DP 20 Jt-an, Proses Cepat Full Cash Back + Discount, Data Dijemput Serius Hub: Astra Nugroho 0813 7629 5205 Atau 061-77060301 HYUNDAI Verna M/T. Thn. 02/ 03 Coklat Met. BK Mdn. Rp. 69Jt. Hub. 0813 75088 798

HYUNDAI Accent 1997 Dijual. Ungu, BK Medan Asli. Hub. 0813 7644 6612 ISUZU Panther Grand Touring Thn. 08. Bln 12. Warna hitam. Balik DP. Rp. 70Jt. Sisa 26x7.025.000. Bisa Cash. Hub. 0811 654158 - 0812 659 6591

ISUZU Panther 1993 Dijual. Warna hitam metalik, AC, Tape, HP. 0812 6466 7750 Telp. 061.8450460 MITSUBISHI BARU

L300. Angs. 3Jt-an. Pajero Sport (Ready Stock). T120 SS, Cold Diesel 110 PS, 125 PS, Triton. Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

MITSUBISHI Lancer Evo III GLX i ‘95. Hijau, VR 17, AC, Tape, Siap pakai. Hub. 061-91638297 SUZUKI Side Kick Thn. 97 Asli Medan, AC, Tpae, VR, PS, Mulus, siap pakai. Hrg. 69Jt. Damai. Hub. 0812 650 8819 SUZUKI APV ‘05/’06. Boleh DP Aja Rp. 37 Jt. Sisa 30x2,8 Rb. Mbl Mulus, Asli BK Mdn, Type L. W. Silver. Lengkap, Hub. Pemilik langsung. 0813 7043 0346. Maaf TP.

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

Bursa

SERVICE/ASESORIS MOBIL

AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY, HILUX. DP + Bunga Ringan. Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428

TOYOTA Kijang Kapsul LSX Thn. 1997 Diesel, W. Biru met, AC, TP, VR, BR, PS, PW, BK MDl. Hrg. 95Jt. Hub. 0813 7031 6273 BJI

KOMPUTER

TOYOTA Kijang Kapsul Thn. 97. W. Merah, AC, PS, PW, VR. Harga Nego. Hub. 0813 6233 0005 - 76400111 TOYOTA Kijang LGX Diesel ‘99. Original, BK Medan asli. Hub. 061.77017659 / 0812 6566 757 TOYOTA Great Corolla Thn. 97. BK Medan, aC, Tape, VR, BR, PS, PW. Mulus, siap pakai. Hrg. 62Jt. Damai. Hub. 0812 650 8819

TOYOTA Kijang Pick Up Thn. 2005 (Bensin). W. Hitam, AC, Tape, P. Steering. Hub. 0812 650 3368 TOYOTA Hardtop Bensin Thn. ‘81. Biru metalic. AC, Tape, VR, Cakram, P. Steering. Hub. 081.2650 3368 TIMOR DOHC Thn. 97 Biru. Velg R 15”. Radio, Tape, Asli, AC Dingin, Interior Original. Mulus. H. 45 Jt. Jln. Ternak 061.77948752

DIJUAL L300 PICK UP Tahun 2008 / 2009. Bulan Maret. Pajak 1 Tahun. Hub. 0812 6356 6734 DIJUAL CEPAT BURUAN !!! DP Angs Toyota Lancruiser Turbo DSL 4x4-VX ‘96 Silver, A/R, 80Jt 7,8Jt Mercy E-230 Elegance New Eyes HTM, Jok Klt, BK ‘97 43Jt 3,5Jt Isuzu New Panther Pick-Up Biru BK Mdn, ‘04, mulus 20Jt 2,3Jt Isuzu Panther Hi Sporty, Hijau, ACDB, PW, RAM, VR,‘97 21J t 2,1Jt Dhtsu Neo Zebra Master 1.3 Pick Up 3 W Htm, ‘06. 12 Jt 1,7 Jt Hub. SM. Raja 368 Simp. Limun - 0819 7255 228 / 0813 7588 7306 / 7876495

Bursa

BUTUH DANA

ANDA BUTUH DANA

Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah. Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

DANA CEPAT

BPKB Mobil Truk, SHM SK Camat Hub. 0813 9702 6263 - 77060718

BUTUH DANA CEPAT

1 Hari Cair Bunga Rendah, Dan Terjamin (Dlm/Luar Kota). Spesialis Leasing BPKB Mobil, Truk, Spd. Mtr. Terima Mobil yang masih kredit, over leasing. Dan Bantu Pelunasan BPKB. Hub. S8F Finance 061-8445716 - 0813 7044 6633

DANA TUNAI

Spesialis Surat Tanah, SHM/SK Camat Khusus Kotamadya Medan Bunga Rendah, 1 hari Cair Terima Take Over Bank, Kredit macet dan Bantu Kredit Bank. Terpercaya, Aman dan Terjamin Hub. Jono. 0812 6095 5531, 061-7685 4885

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Bursa

KOMUNIKASI

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

Bursa

SEWA ALAT PESTA

‘MULIA JAYA’ POWER STEERING

- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954

TOYOTA BARU

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

Senin, 29 Maret 2010

FAX.4561347

Bursa

TERAPI JIWA MENTAL & KEROHANIAN

BUSANA/ASESORIS

KEJATI B. 109/DSP4.3/11/2009

KI TUBAGUS ROHMAN TOHA

PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan

Bursa

PERCETAKAN

Bursa

FOTO COPY

CANON

Mengatasi Penyakit & Problem antara lain: ˆ Kelainan sex, bysex (homo/ lesbi) ˆ Gangguan jiwa/ mental, kegelisahan, gila ˆ Kurang percaya diri, stres berat Buka setiap hari jam 08.00 s/d 21.00 WIB ˆ Dendam, marah, cemas, dll hari libur tetap buka

Penyakit yang dapat disembuhkan secara langsung ditempat seperti: Lumpuh/ struk (komplikasi) bisa kembali normal, gondok, liver, amandel, hernia, ginjal, rematik, tumor, impoten, diabetes, spilis, singa, dll

MOTTO:

ˆKENALILAH HATI NURANI (fitroh dirimu) karena disitulah kunci kebahagiaan, ketentraman, kesuksesan yang hakiki, abadi dan pasti PRAKTEK: Jl. SM. Raja, samping UISU masuk Jl. Sempurna, 300m No. 49 Medan HP. 0812.682.77999

Bursa

LATOP 7718-8318

Jl. RANTANG 20s Mb-Latop core2.Acer=1.8Jt. * LCD Baru=899Rb LATOP Baru-acer +Camera=2Jt-an LATOP acer-tosiba+Camera digital=2,9Jt Acer/Toshiba +DVD=2.6Jt. dell-acer lenovo: Core2Duo LATOP:ACER “CORE i3”terbaru (diatas core2duo)=5.78Jt HP Compaq Core2Duo=250GB 14” DVD-RW+LPT=? Modem Internet=299rb=Harga Grosir-asus-acer core2 dvd 14”wifi=2.975jt Prin baru color+infus399rb-Camera Baru Zoom=875RB-Mon 15”=299RB - Pusat serba mura Grosir: HDD40-LCD-LATOP-BATRE-DVD -SDRAM512-DDR2GB-CARGES=98RB, - SERVIS GARANSI

NOTEBOOK FORSA

www.forsa.co.id FS-3120N (Garansi 2 tahun) New type Intel Atom N450 (1.66 Ghz), Intel GMA 3150, Memory DDR2 1 GB, HDD 160 GB, WIFI, LAN, Card Reader, Web Camera, LCD 10”, WVGA Screen

Bursa

PENGOBATAN AHLI MENGOBATI * Dual On GSM - GSM * Bluetooth * Stylish Slim Design * Crystal Clear QVGA Screen * Ergonomic Keypad * MP3 - MP4 - 3 GP * Camera * FM Radio * Video Recording * Opera * E-buddy * Snaptu

CASH & CREDIT

DAPATKAN DI TOKO - TOKO TERDEKAT

Hubungi:

REGAR TEKNIK SERVICE - REPARASI - JUAL BELI

AC - KULKAS - MESIN CUCI TERIMA AC RUSAK / BEKAS

HUB. 0812 6326 2099

MADIN A SER VICE MADINA SERVICE SERVICE - REPARASI - SPAREPART

AC - KULKAS - MESIN CUCI

SIAP DITEMPAT& BERGARANSI

HUB. 061 77972065 HP. 0812 6566 7521

CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, KULKAS, MESIN CUCI Hub. DIFA SERVIS 0813 9735 7061 061-69644786

AC TV TOSHIBA 77091118 Hub.

RUSAK

AHLI

TV

A C

HARIS

Siap di Tempat Bergaransi

TOSHIBA

SHARP, SAMSUNG, LG, SONY, TV CHINA, dll.

* GSM/EDGE * One Click to Facebook * Extreme Slim QWERTY * Nimbuzz (Chat Application) * Google Maps * Real 2 MP Camera * 2.4” Screen * A2DP Bluetooth * MicroSD Slot Up to 16 GB

0812 6311 011

DAPATKAN DI TOKO - TOKO TERDEKAT

SONY, LG, JVC , SAMSUNG, POLYTRON, SHARP, SANYO, FUJI

TV, CHINA, TV PROJECTION DLL.

SIAP DITEMPAT + GARANSI

RIDWAN, 77621674,

MASTER TV

0812 6303 4400

WASPADA

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

KUSUK SEHAT & LULUR ENDANG HUB. 0812.6540.0190 BERSEDIA DIPANGGIL

HYPNOSIS DI B. ACEH

Info: 0852 7657 7977 atau ke: www.hipnotiscenter.com. Garansi Sampai Bisa.

Telah hilang / Tercecer Dua Buah Tas Hitam Berisi Surat-surat Penting An. PTPN-II Kebun Sei Semayang Tgl. 26 Maret 2010. Sekitar Jl. Adam Malik Glugur By Pass. Jam 16.00 WIB. Bila menemukan tas tersebut mohon Hub. Kami No. HP. 0813 7615 3687. Tidak akan dituntut dan akan diberikan hadiah.

xpress

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

Pernah lihat Uya Kuya / Romy Rafael di TV? Anda Juga Bisa! Ikutilah pelatihannya pd tgl. 4 April di Hotel Paviliun - Seulawah (dpn blang Padang). Sangat bermanfaat bagi potensi diri. Materi Fundamental (basic), Cara cepat hypnosis, hypnoterapi. Disc 50% bagi 10 pendaftar pertama.

HILANG

Service

SER VIS SERVIS

RESTO/ HOTEL

INDAH BERSAMA

TERCECER

ELEKTRONIK

AC

Tumor/ Kanker Payudara Tanpa Operasi Hub. 0813.6115.0061

Bursa

Jl. Karya No. 68 Sei Agul Medan Telp. 061 6639308 - 6620533 HP. 0816 301761 - 0813 70900400 0852 6144 8000 - 061 77009000

cuma Rp. 2.600.000,- aja Hub. MSA 4529568 MASCOM 4523581 My CoMPuTeR 4526808

AC

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI

Bursa

ALAT PENGAMAN

Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke

“H. MHD. RAWAL” PUSAT:

Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I

HARGA MURAH

CUCI AC Rp. 20.000 AC Baru 100% 1 Pk Rp. 2.190.000 Menerima Bongkar - Pasang, Isi Obat, Tukar Tambah

Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 PB Seuleumak Langsa Telp. (0641) 22457 HP. 0852 6201 0594

Hub. SUMATERA JAYA Jl. Gatot Subroto No. 401 dkt simp Barat Tel. 4143670 - 77555550-69638880

SPECIALIST MATA TANPA OPERASI Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll

Ingin Promosikan Produk Anda

Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah

Pasang Iklan Mini

“WASPADA” Telp: 061 - 4576602

Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar web: ffaridar aridar awal.com aridara

Harian

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

Bursa

PENGOBATAN

AHLI KUSUK URAT & LULUR MBAK DINA

HP. 0812.6499.1979 BERSEDIA DIPANGGIL

JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN

TERAPI KEJANTANAN ALAT VITAL PRIA DAN WANITA PALING SPEKTAKULER DARI PELABUHAN RATU PANTAI SELATAN DITANGANI LANGSUNG:

MAHAR: RP. 500.000

PENGOBATAN ALAT VITAL DITANGANI LANGSUNG ASLI DARI BANTEN

Gelar terapi alat vital yang sudah tidak diragukan lagi, Asli tradisional tidak menggunakan suntik silikon atau vacum dijamin puas. Bebas pantangan, ras dan agama, cukup satu kali pengobatan hasilnya dijamin memuaskan. langsung besar dan panjang ditempat, ukuran yang bisa dipilih: - 14cm, 15cm, 16cm, 17cm, 20cm Dengan Diameter: - 4 - 5,5cm Sanggup melakukan hubungan intim berulang-ulang tanpa menggunakan dopping JUGA MENANGANI: impotensi, lemah syahwat, ejakulasi dini, loyo, tidak bergairah, spilis, mani encer, mandul (susah mendapat keturunan) BATAS UMUR 85 TAHUN Jika anda sudah berobat kemana-mana tapi tidak ada hasilnya, maka disinilah tempatnya, dijamin puas. Jangan ragu, pastikan yakin dan percaya karena itu modal utama untuk keberhasilan. Dan kami juga siap melayani problem rumah tangga, asmara, dan kehidupan pribadi, seperti: ditinggal suami atau istri, cinta ditolak sakit hati, pengasihan/ pelet, cepat dapat jodoh, mengembalikan keharmonisan rumah tangga, dll ALAMAT: JL. AMALIUN NO. 84 SAMPING SEKOLAH AL-ULUM HP. 0813.7554.5457 MEDAN

BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL

KLINIK TRADISIONAL ALAT VITAL DARI PELABUHAN RATU CISOLOK BANTEN DITANGANI LANGSUNG

ALAT VITAL

DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI

DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR

Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat

MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN

-

Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu

Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari

Call Center: 0818 090 73481

M. JUNAEDI DAN UST. NASIR ABDULAH

BPK. UMAR & UST. A. AZIS

Melayani Berbagai Macam Keluhan Antara Lain: * Khusus Pria, Tambah Ukuran - Panjang 13 - 16 - 19 - 22cm Diameter: 3,5. 4- 4,5, 5- 5,5-6 cm - Kuat dan Tahan lama - Lemah syahwat, diabetes - Ejakulasi dini, sphilis/ rajasinga - Impoten, mani encer, dll * Khusus Wanita - Memperbesar payudara - Terapi perawan/ virgin - Kista, lemah kandungan - Kanker payudara - Ingin mempunyai keturunan, dll * Ingin cepat dapat jodoh, menyatukan dan memisahkan PIL/WIL pengasihan disegani atasan, puter giling, juga melayani pasang susuk dll Bergaransi, alami tanpa efek samping, langsung reaksi ditempat, hasil permanen untuk seumur hidup Alamat Praktek: Jl. SM. Raja depan Taman Makan Pahlawan No. 130B Medan Samping Showroom Toyota Auto 2000 belakang Tambal Ban HP. 0813.8042.6253

Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam Pkl. 22.30 Wib (Live)

A. AMARUDIN

TERAPI KEJANTANAN DENGAN MENGGUNAKAN TOTOK SYARAF DAN DIBERIKAN RAMUAN/ JAMU HASILNYA PERMANEN. TANPA EFEK SAMPING BEBAS USIA, BEBAS PANTANGAN DAN AGAMA REAKSI LANGSUNG DI TEMPAT MEMILIH UKURAN YG SUDAH DI SIAPKAN DARI NO (1) S/D (3)

MENGOBATI PRIA

+ BESAR : 3, 4, 4, 4, 4, 5, 5, 5, 6 CM + PANJANG: 13-14-15-16-17-18-19-20 CM - IMPOTENSI - LEMAH SYAHWAT - KURANG KERAS/ LOYO - MANI ENCER/ EJAKULASI DINI - DIABETES/ KENCING MANIS - TDK PNYA KETURUNAN - MENANGANI PROBLEM ASMARA, DSB ALAMAT: JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA NO. 31A HP. 0812.6409.1777

Service

FD

KONSTRUKSI

CD

KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM BENTUK

DIGITAL

Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:

TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347

* Format: JPG - TIFF (Photoshop)

WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 081361718158, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja

MOBIL SEDO T : 77737996 SEDOT WC MAJU JJA AYA : 0852 7093 3649 0819 33 408099: MURAH : GRS. 1 THN.

WC

TUMPAT/ SEDOT

77442112

Jl. Gatot Subroto Medan Ada Garansi Jl. Brayan Medan

8442246 WC 08126427 1725

Tumpat Sedot

Telp.:

ADI

WC

Ada Garansi

ANDA TUMPAT - SEDOT

Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2


Agenda

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Julia Perez Ditawari Jabatan Bupati Pacitan Julia Perez mengaku ditawari sejumlah partai menjadi Bupati Pacitan. “Iya betul saya ditawarin masuk daftar bakal Calon Bupati Pacitan,” ujarnya saat dihubungi, Minggu (28/3). Ada sekitar delapan partai menawari Jupe untuk ikut seleksi pendaftaran bakal Calon Bupati Pacitan bulan September 2010 mendatang. Di antara kedelapan partai tersebut, terdapat nama Partai Hanura, Gerindra dan PKB. Partai-partai tersebut mulai merayu Jupe sejak sebulan lalu. “Mereka datang ke Jakarta, hanya untuk

07.30 Si Doel 09.00 Musik : Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia 12.30 Sergap 1 3 . 0 0 Par a d e F i l m KEluarga 15.30 Kabar Kabari 16.00 Minta Tolong 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Hannah Montana 18.00 Kemilau Cinta Kamila 19.00 Safa & Marwah 20.30 Amanah Dalam Cinta 22.00 Box Office Movie 00.30 Seputar Indonesia 01.00 Highlights UEFA Champions

CATATAN

Setelah sukses berjalan di seri I pada bulan Oktober-Desember 2009, Club Mild dengan program kreatifbernamaClubUnionhadir kembali untuk anak muda kota Medan yang cool dan creative. Menurut Pandu Dirgantara Hadi-Brand Manager Club Mild bersama Andi Wijaya, Brand Officer, Hartono, Area Sales Manager Bentoel Medan, A Hangga Saputra, Regional Sales Manager Bentoel Sumbagbar dan Ferry Budiman Sumbayak, AnakMedan Production, rangkaian kegiatan di Club Union seri 2 adalahTheCorner,TheSport,The Touring dan The Union. The Corner meliputi spot hangout dengan banyak aktivitas diantaranya musik, bazar, food dan games di gelar 27 Maret 2010 di Taman Ahmad Yani Medan, berikutnya 3 April di Parkiran Deli Plaza, 17 April Taman Sri Deli Sisingamangarajadan15Mei2010 Parkiran SDH Futsal Ringroad. The Sport meliputi kompetisi Futsal dan hiburan dengan anggota komunitas digelar 23-25

07.00 Casper 07.30 Disney Club 08.00 Cerita Pagi 09.30 LAyar PAgi 11.00 Sidik 12.00 Layar Kemliau 13.30 Kera Sakti 14.30 Go Show 2 15.00 Upin & Ipin 15.30 Disney Club 17.00 Takeshi Castle 18.00 Akademi Anak Super 19.00 Kisah Fantasi 20.30 Sinema Asyik 22.00 Sinema MAlam 01.00 Galaxy

07.00 Kartun : Pororo 07.30 Kartun :Jurassic Cubs 08.30 Espresso 09.30 Sinema Religi 11.30 Topik Siang 12.00 Musik Klik 13.00 Tawa Sutra 15.00 Kartun Armor Heroes 16.00 Mantap 17.30 Topik Petang 18.00 Dapet Deh 18.30 Super Family 19.30 Segeerrr BEnerr 20.30 Tawa Sutra 21.30 World Most Amazing Video III 22.30 Black In News 23.30 Most Shocking 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam

07.30 FTV Pagi 09.30 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Siang 14.30 KiSS 15.30 FS Pilgrimate To The West 17.00 FS Jumong Prince Of Legend 18.30 Take Celebrity Out 22.00 Sinema Asia 00.00 Fokus Malam 00.30 Hidden Passion

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

Bursa

PENDIDIKAN KURSUS KOMPUTER CEPAT -

Club Union Tampung Aspirasi Anak Muda Kreatif

merayu saya,” imbuhnya. Awalnya Jupe tidak langsung mengiyakan tawaran tersebut. Pacar Gaston Castano itu merasa dirinya masih hijau untuk urusan politik. Namun demi kemajuan bangsa dan negara, khususnya daerah Pacitan, Jupe pun menyetujui tawaran tersebut. “Tanggal 23 Maret kita tanda tangan surat kesepakatan,” jelasnya. Soal dipilihnya daerah Pacitan, Jupe tak mengerti. Ia pun mengaku bukan berasal atau besar di Pacitan. “Saya juga nggak tahu kenapa mereka meminang saya untuk daerah Pacitan,” tandasnya seraya tertawa.(dth

07.30 SCT V Musik Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 SCTV FTV Siang 14.30 Status Selebritis 15.00 Sinema Sore 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Buku Harian Baim 18.00 Uya Emang Kuya 19.00 Mawar Melati 20.30 Cinta Fitri 21.30 Kesetiaan Cinta 23.00 FTV 01.00 Liputan 6 Malam 01.30 Solusi WK

LPK PAULINE

Aplikasi Window XP/ Internet................ 200 Rb (2 minggu) Komputer Aplikasi Perkantoran Lengkap350 Rb (1 bulan) Autocad 2D/ 3D/ 3D Max......................... 300 Rb (10 hari) SAP/ EBTAB (Tehnik Sipil)....................... 400 Rb (10 hari) Merakit Komputer/ Lengkap................... 400 Rb (6 hari) Autocad 2D + 3D + 3D Max/ SAP............. 1,2 Jt (4 bulan) Desain Grafis + iNTERNET....................... 600 Rb (1 bulan) Aplikasi kantor + Internet....................... 450 Rb (1 bulan)

Daftar langsung belajar, Waktu Bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari Ujung 170 Medan Telp. 844.2158 - 844.2159 Website: www.lkp-pauline.com

LOWONGAN

Butuh P/W (17 s/d 35 thn) untuk posisi di kantor, syarat: Pend. SMU/ sederajat, Pas photo dan KTP, Penghasilan Rp. 2,5 Jt/bln, Info: Ibu Nurhalimah, SE (0812.6388.5458) Alamat Jl. KH. Wahid Hasyim No. 118A Simpang Barat Terbuka bagi mahasiswa/i

DICARI SGR U/ BKRJ DI MASKAPAI/ TRAVEL Min. Lls SMU/ sdrj Hub: Diklat airlines Hub Jl. Karya Wisata No. 23A Johor Ph. 786.1690 Medan

LOWONGAN KERJA

RS. Spesialis Poso Medan, membutuhkan tenaga: Akper Lk/ Pr Yang berminat hub:

RS. Spesialis Poso Medan

Jl. Danau Poso No. 10 Sei Agul Medan Dgn Pak Ginting 0813.6140.6870 LOWONGAN KERJA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MENERIMA MAHASISWA BARU PROGRAM EKSTENSI (MAHASISWA ASAL D3 KESEHATAN) PROGRAM S1 2 Tahun T.A. 2010/2011

PROGRAM EKSTENSI A Kuliah SENIN s/d SABTU

PROGRAM EKSTENSI B Kuliah KAMIS s/d SABTU

PENDAFTARAN SAMPAI DENGAN 10 JUNI 2010 UJIAN SABTU, TANGGAL 12 JUNI 2010 TEMPAT PENDAFTARAN JL. UNIVERSITAS NO. 21 Telp. (061) 8213221 Kampus USU Medan

PROGRAM MAGANG KE JEPANG

Telah dibuka kembali program Magan bekerja ke Jepang (kerjasama Disnakertrans dan IMM Japan) Syarat: - Pria, usia min. 19,5 tahun, max. 26,5 tahun, tinggi badan min. 160cm - Pendidikan SLTA/ DIPLOMA/ SARJANA - Tidak cacat fisik, tidak buta warna, tidak bertindik & tidak bertato - Foto copy KTP (2 lembar) Pasphoto (2 lembar), ijazah terakhir (2 lembar) Manfaat yang diperoleh selama magang di Jepang: 1. Mendapat uang saku, tahun 1 Rp. 9.000.00, tahun II Rp. 9.000.000, tahun III Rp. 10.000.000 (belum termasuk lembur) 2. Setelah Magang, mendapat tunjangan mandiri Rp. 60.000.000, Sertifikat dari (Pemerintah Jepang, JITCO, IMM Japan, Perusahaan) dan Duta Besar RI 3. Memperoleh tunjangan Asuransi ±30.000.000 4. Mendapat kesempatan mengikuti wawancara perusahaan untuk ditempatkan di perusahaanperusahaan yang ada di Indonesia Tempat pelatihan dan pendaftaran: LPK. MINORI (Kampus Politeknik MBP) Jl. Letjen Jamin Ginting No. 285 P. Bulan Medan Izin Dinas Tenaga Kerja & Sosial No. 506/543/DSTKM/2010 Contact Person: Maruli: 0813.7557.0839, Yadi: 0813.7695.5773 Frengky: 0813.7696.4501

Menerima Karyawan/i dengan syarat: - Jujur dan disiplin - Tamatan SMU sederajat - Belum menikah - Tidak dalam masa kuliah - Mengerti komputer Lamaran diantar langsung ke: MARI PHOTO STUDIO Jl. Asrama No. 21C Helvetia Medan Telp. (061) 845.5567

Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property

GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik

LB LT RM RT

: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu

RUMAH DIJUAL

Jl. Marelan VII Lingk. 05 Gg. Akbar No. 2, T. 600 Marelan, Luas 232m², Keramik, SHM, Garasi, PLNJ, KT 3, KM 2 Hub. 0811.632.775 / 0811.634.886

RUKO DIJUAL 3½ Tkt, Full keramik, Lokasi Strategis Jl. Brigjend. Zein Hamid depan Kantor Lurah Hub. 0813.7676.3577, Harga Nego

DIJUAL/ DISEWAKAN RUMAH

Puri Mediterania Jl. Bajak II No. 69 Mariendal Hub HP. 0812.6060.368 0812.6548.9456

RUMAH BARU

Type 60, LT. 6x18m, 2 KT, 1 KM, Taman Pagar klg, Jl. Denai Ujung/ Jl. Datuk Kabu Gg. Bukori (aspal) 2 unit Hrg 130 Jt/unit, utk Muslim Hub. 0812.6307.2300

B5

07.05 Bedah Editorial Media Indonesia 08.00 Healthy Life 09.05 Indonesia This Morning 09.30 Market Review 10.05 The Interview 10.30 Metro Xin Wen 11.05 Showbiz Cinema 11.30 Megapolitan 12.05 Metro Siang 13.05 Zero to Hero 14.30 Metro Sore 15.05 Bisnis Hari Ini 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 19.05 Suara Anda 20.30 Newsmakers 21.05 Top Nine News 21.30 Prime Interview 22.05 Economic 23.05 Metro Realitas 23.30 Metro Sports 01.05 Oprah Winfrey

07.30 Mimpi Indah 08.00 Pagi Asri 09.00 Dering’s 11.00 Insert 12.00 Jelang Siang 12.30 Reportase Siang 13.30 Online 15.00 Missing Lyrics 16.00 Kejar Tayang 16.30 Orang Ketiga Series 17.00 Reportase 17.30 Insert Sore 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.00 Angels Diary 19.30 Gong Show 21.00 Realigi 22.00 Bioskop Trans TV 24.00 Bioskop Trans TV 01.00 Reportase

RUMAH DAN KOST DISEWAKAN Di Jl. Teladan No. 9/11 belakang PT. Astra Toyota Medan Hub. 0812.652.3242

08.30 Bang O ne Show 09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Nuansa 1000 Pulau 10.30 Khatulistiwa 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 13.00 Kabar Keadilan 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar 16.00 Fakta & Data 16.30 Backpacker 17.00 Telusur 17.30 Kabar Petang 19.30 Di Balik Langit Berita 21.00 Apa Kabar Indonesia Malam 22.30 Current Affair 23.30 Kabar Arena

17x25m, ±150m Pajak Pringgan Mdn Baru TANAH 65x75m Desa Mesjid Bt. Kuis ±3 Km dari B. Kuala Namu Hub. 0813.7651.1726 / 0819.842.946

RUMAH PERMANEN DIJUAL

Di Mabar Uk. Tanah 10x30m Uk. Bangunan 10x23m, Fas. PAM, Telp, Listrik 2200 Watt, SHM, Full keramik Hub. 6855.991/ 0812.637.1647

RUMAH DIJUAL

1 Ruko di Jl. Juanda Baru Hub. 7716.8081 - 7738.8090, TP

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

TANAH DIJUAL

Luas 865m² (24x36), SHM Jl. Pembangunan USU Lorong Kabung Hub. 0812.672.1213

KEBUN SAWIT DIJUAL

Luas Tanah 3 Hektar, Lokasi Pasar Banjar Tanjung Balai, Harga nego Hub. 0813.7676.3577

BGNAN 130M - TANAH 331M SHM - RUMAH SUDUT - BESAR DUA RMH JADI SATU - SIAP HUNI - RMH BARU - DIJUAL 0812.609.0919 - 0813.6201.1919

TANAH Dijual Jl. Gunung Arjuna 14 Tebing Tinggi (didepan SMA Neg 2) 6605m² Hub. 0812.6500.8889

RUMAH BARU

Tanah seluas ±1 Ha, terletak Jl. Tanjung Balai Pasar III (belakang Pabrik Kuningan Sunggal Kanan, Harga Rp. 60.000 permeter (bisa nego) Hub. Bpk. Ginting HP. 0813.8343.7559

TANAH

TANAH DIJUAL

Bidang tanah di Jl. Medan Tenggara VII ±1000meter, Hak Milik Hub. 0878.6829.4618, TP

TANAH MURAH KAVLINGAN DIJUAL Jl. Binjai Km. 10,8/ Jl. Mesjid Desa Purwodadi Kec. Sunggal Hub. 0812.6465.864 0813.7552.6373 - 0813.7687.5769

“PELUANG USAHA” DEALER PULSA

All Operator 24 Jam - Stok Nasional Trx Cepat - Harga Kompetitif GRAT I S ! ! !

PENDAFTARAN + SPANDUK www.cendanapulsa.com 0857.36068.229 (SUTIK)

FREE DEMO PEMISAH EMAS dan PASIR dg. Air Tercepat di Indonesia. www.isggold.com 0819 3833 3959

JADILAH VEGETARIAN BERTINDAKLAH HIJAU www.SupremeMasterTV.com Info: (061) 451.4656

VILLA SELAMBO AMPLAS

Type 50, LT. 56, 2 KT, 1 KM,SHM Jl. Persatuan Pasar 9 Tembung, Sisa 2 unit Hrg 79 Jt/ unit, Utk Muslim Hub. 0812.6307.2300

Bursa

PELUANG USAHA

SELAMATKAN BUMI

Di Jl. Sei Ular Baru No 88C.Kamar mandi didalam, Fasilitas lengkap, kipas angin. Lokasi strategis, ada jalur angkot. Hubungi. 081396373080

RUMAH DI KOMPLEKS “DENAI ASRI”

07.30 I Gosip 08.00 DUAAR 09.00 Dorce 10.30 60 Minutes 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 13.00 Laptop Si Unyil 13.30 Jalan Sesama 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 17.00 I Gosip News 18.00 On The Spot 19.00 OKB 20.00 Opera Van Java 21.00 Mariam Mikrolet 22.00 Bukan Empat Mata 23.30 Dua Dunia 00.30 Sport 7 Malam

**m30/B

TERIMA KOST WANITA

Harga murah meriah - Sertifikat Hak Milik - IMB samping Perumahan MENTENG, Rumah cantik, Model Villa, Dua lantai, Siap huni, 800meter dari Amplas Terletak di Jl. Selambo (100m dari Jl. Menteng), Type 110, L. Tanah 7x25 (175m), Cash/ Kast. Ayo buruan beli... HP. 0813.6201.1919 - 0812.609.0919

SUDAH lebih dari sekali ada laporansaksimata menyebutkan kalauKrisdayantidanRaulLemos jalan bersama. Keduanya malah tak jarang dikabarkan bermesraan. Jika kelak Raul menikahi KD, maka hal tersebut bukanlah perkara mudah. “Untuk bercerai sepertinya cukuprumitdisana(TimorLestered),” jelas Puguh Wirawan, pengacaraShechahSalemSagran alias Ata, istri Raul, ketika menggelar jumpa pers di kantor Sekretariat IMI, JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (27/3). Menurut Puguh di Timor Leste hak-hak seorang perempuan, apalagi istri benar-benar dijaga.Pengadilandinegarabekas provinsiIndonesiatersebutsangat ketat ketika menyidangkan perkara perceraian. Pengadilan di Timor Leste tidak bisa secara otomatis mengabulkan sebuah gugatan cerai. Harus ada keteranganberimbang dari kedua belah pihak dan juga penelitian yang mendalam mengenai sebab gugatan cerai. Padahal jika ingin menikahi KD, Raul harus bercerai secara resmi terlebih dahulu. (dth

08.00 Avatar 09.00 Monchows 09.45 Obsesi 10.30 Bukan Sinetron 11.30 Happynya Bulan Madu 12.00 Bukan Abdel & Temon 13.00 Global Siang 13.30 Movies Special 15.30 MTV Studio 16.30 Berita Global 18.00 Naruto 19.00 Awas Ada Sule 20.00 Big Movies 22.00 Big Movies 00.00 Global Malam 00.30 MTV Insomnia

Umrah Perdana Berangkat 24 Maret 2010 By Saudy Airlines 20 Hr Umrah + Istanbul + Cairo Berangkat 05 Mei 2010 $3100 (Hotel ***/****) 14 Hr Umrah + Cairo Berangkat 06 Juni 2010 $2500 (***/****) 09 Hr Umrah Rajab Berangkat 21 Juli 2010 $1650 (Hotel ****) 14 Hr Umrah Sya’ban + Cairo Berangkat 17 Juli 2010 $2500 (Hotel ****) 15 Hr Umrah + Aqsha + Cairo Berangkat Juli 2010 $2800 (Hotel ****) 15 Hr Umrah Awal Ramadhan Berangkat 11 Agustus 2010 $2100 (Hotel ****) 15 Hr Umrah Akhir Ramadhan + Ied di Mekkah Berangkat 28 Agustus 2010 $2600 (Hotel ****) Office: Jl. Jamin Ginting No. 119 P. Batu Telp. (061) 7780.3003 - 0812.605.8936 Fax. (061) 836.2060 Email: rosaktour_mdn@yahoo.com

RUMAH DIJUAL

DIJUAL CEPAT

TANAH/ KEBUN, TP 1. 28x30m Jl. Lizardi 485 Rb/m disamping Setia Budi Viesta 2. Lahan kosong 10 Ha 65 Jt, Bagan Batu Riau 3. Melayani 200 Ha - 10.000 Ha Kebun Sawit Hub. 0813.6107.9021 0813.7620.0077

Bursa

PERABOT TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - 1 Set Sofa Kain/ Kulit Rp. 1 Jt-an Hub Telp. (061) 6616802 - (061) 661.8116

DIJUAL CEPAT

Depot Air Minum Jl. Matahari Raya Helvetia Medan, Harg Damai hubungi HP. 0812.6423.9497 dan Kursi Pangkas 2 set, Harga damai

SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong

Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000

Anda Butuh Perabot Jepara Asli?

KRISNA WATER

MALIOBORO PERABOT Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243

Ingin Promosikan Produk Anda

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

MINI & EFEKTIF

CD

KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM BENTUK Bursa

KUBAH MASJID

KUBAH STAINLESS, DECORATIVE CAT, ENAMEL PANEL

SIDO HARIND

Jl. Medan – Binjai 15,7 No. 10 Diski – SUMUT Telp. (061) 8824895, Fax. (061) 8828264 HP. 081361286199 Email: sido_harind@yahoo.co.id www.kubahdome.com www.kubah-enamel.com

Hubungi:

CV. HYDRO UTAMA

Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 Telp. (061) 8457879 / (061) 77839790 HP. 0812 600 5410

FD

MATERIAL BANGUNAN

PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha

Harian

WASPADA

LOWONGAN KERJA

Model Terbaru

Harga Ter Murah

Garansi Per 10 tahun Hub. 061- 6616802 - (061) 661.8116

DIBUTUHKAN Wanita (Gadis/ Janda), Jaga anak di daerah Medan, Gaji Rp. 600 Rb - 1.200 Rb/bln (bersih) Hub. Cahaya 0812.6444.8086 (061) 453.1124 Kontrak kerja terbatas Tk. Pangkas Berpengalaman, “Pangkas Mahligai 2”, TV/ AC Jl. HM. Joni No. 46E Medan, Jaminan/ Bagi hasil/ Kontrak Hub HP. 0813.6242.2009

Member Club Union yaitu mendapat kesempatan mengikuti Grandprize utama paket nonton langsung MotoGP di Sepang Malaysia caranya hanya dengan mengikuti minimal enam kegiatan dari rangkaian kegiatan Club Union serta hadiah lainnya berupa sepeda motor, Blackberry, TV dan lainnya. Sementara di ajang The Corner digelar di lapangan Ahmad Yani 27 Maret 2010 tampil grup band Coconut Head, Babe Gaul serta dimeriahkan special performance Mio Automatic Club, 360o Freestyle Football, Skateboarddanexpressioncorner,fresh corner, bazaar serta corner. Dalam kesempatan tersebut Hangga Saputra menambahkan, di setiap kegiatan dilakukan Club Union, semua materi diserahkan kepada komunitas Club Union. Mereka bebas menentukan aktivitasnya seperti grup band, sampai host diserahkan sepenuhnya kepada anggota. “Club Mild hanya memfasilitasi saja”, tuturnya.(m09)

MENERIMA PENDAFTARAN UMRAH & HAJI PLUS TAHUN 2010/ 2011

Bursa

DICARI

April 2010 di Terminal Futsal Jl Dr Mansyur, The Touring bareng di akhir pekan menuju Sibolangit dan Brastagi 1-2 Mei 2010 dan puncaknya The Union (Bigbang) menampilkan artis ibukota, bazaar kreatif, games dan grandprize dilaksanakan 29 Mei 2010 di Lapangan Benteng Medan. Dia menyebutkan, masyarakat ingin menjadi Members Club Union bisa mendaftarkan diri disetiap kegiatan Club Union dengan biaya Rp25.000,- sudah menjadi member dan mendapatkan gimmick berupa Club Card, Lighter, Sticker dan TShirt dari Club Union. Pendaftaran bisa dilakukan di AnakMedan Production, Most FM, Terminal Futsal, Thirteenz Music Studio dan Victory Shop. Banyak sekali keuntungan menjadi Member Club Union, selain bisa mengikuti semua rangkaian kegiatan secara gratis. Juga mendapat penawaran menarik diskon khusus dari merchant partner Club Union. Keuntungan lainnya, jadi

Raul Lemos Tak Mudah Nikahi Krisdayanti

DIGITAL

Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:

TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347

* Format: JPG - TIFF (Photoshop)

IKLANKAN PRODUK ANDA

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain? Ya Tentu...Pasang Iklan di... Surat Kabar Tercinta:

Harian

WASPADA Untuk informasi lebih lengkap hub

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347


Ekonomi & Bisnis

B6 Inspirasi Bisnis

Pengamat & Praktisi Manajemen

Cahyo Pramono

Warna Dalam Pemasaran KEINDAHAN rasanya mucul dari keberagaman. Salah satunya adalah warna. Sepertinya gairah hidup kok nggak akan tercipta kalau yang terlihat hanya satu warna saja. Bayangkan betapa membosankan jika semuanya hanya terlihat putih atau hanya terlihat hitam saja untuk waktu yang lama. Warna sangat berpengaruh kepada emosi dan perilaku. Sepertinya setiap warna memiliki kekuatan dan daya dorong emosi yang berbeda-beda. Seperti warna-warna bendera kebangsaan, warna-warna itu memainkan perasaan kita sehingga kita ’diarahkan’ untuk berperilaku seperti muatan warna tersebut. Warna bisa menggugah emosi dan suasana hati, mampu menciptakan kesan, menyampaikan pesan, bahkan menggugah ingatan. Warna merupakan unsur pertama yang terlihat dan mudah diingat. Saya terkadang lebih sering ingat baju seseorang yang baru saya kenal ketimbang namanya. Bukankah begitu? Lalu, apakah anda menyadari, bahwa mode warna tertentu secara serempak membanjiri pasar, dicari, dan dikenakan orang, lalu selang beberapa waktu kemudian digantikan warna-warna lain. Kecenderungan warna yang bergonta-ganti tidak hanya terlihat dalam busana atau produk mode saja, melainkan juga di pernak-pernik dan dekorasi rumah, peralatan elektronik, grafis, berbagai produk konsumen, otomotif, dan sebagainya. Itulah tren warna, yang dalam kehidupan modern sekarang ini, semakin berperan dan tak mungkin lagi diabaikan. Kini warna bukan saja menjadi sekadar ‘penghias’, tetapi sudah menjadi peluru untuk kepentingan pemasaran. Produsenprodusen besar, tidak asal memberi warna produknya, tetapi mereka benar-benar memperhatikan pasar dan tren yang disenangi pasar. Bagi para produsen, warna adalah unsur penting yang harus ikut berubah mengikuti perkembangan berbagai bidang. Dengan mengubah warna, baik sedikit maupun total, kesan dan suasana yang hadir pun jadi baru. Dan atas nama pasar, kini tren warna menjadi panduan penting bagi produsen yang nantinya dimodifikasi sesuai kebutuhan dan ciri produk. Bukan mengherankan bila konon, riset menunjukkan bahwa sekitar 65 persen keputusan belanja konsumen ditentukan oleh warna dan kemasannya. Tren warna Di negara maju umumnya memiliki kelompok-kelompok yang mempelajari dan mengembangkan arahan warna. Mereka adalah para designer dan ahli perancang warna. Mereka berlatar belakang mode, dan berbagai industri yang berkaitan dengan warna. Di negara barat sana, mereka membuat pertemuan setahun dua kali untuk menentukan tren warna. Dalam pertemuan pendahuluan sebelumnya ada studi dan kajian mengenai warna-warna yang berpotensi menojol di pasar atau merencanakan warna-warna yang akan tampil di pasar dalam siklus berikutnya. Mereka melakukan pertemuan berkalikali dan hasil kajian itu dikemas dalam bentuk Color Forecast atau “Prediksi Warna” yang akan berlaku untuk 18-24 bulan ke depan. Dari sinilah demam warna dunia dimulai. Dari sanalah media-media yang berhubungan dengan mode memulai kiprahnya. Ada semacam mekanisme yang beruntun hingga akhirnya warna-warna itu mewabah mewarnai berbagai produksi baru di seantero jagad. Tidak heran, jika kini ada rumah mungil di sudut Pulau Samosir yang menggunakan warna-warna

minimalis.

Tidak Pasti sama Tentu saja kesepakatan warna para perancang itu tidak serta merta menjadi warna dunia. Karena media informasi dan komunikasi yang semakin merata serta media transportasi juga semakin mudah, maka trend warna yang diluncurkan itu relatif bisa bergerak cepat menjangkau seluruh penjuru dunia dalam hitungan bulan. Dan sudah pasti trend warna tersebut tidak otomatis teraplikasikan di seluruh penjuru dunia. Masing-masing daerah akan menyesuaikannya dengan warna-warna kultural yang mereka anut. China dengan warna merahnya dan Arab dengan warna putihnya jelas sulit tergantikan. Walaupun warna-warna itu bermain dibidang lain, seperti kendaraan, elektronik, rumah dan lain sebagainya.

Aplikasi Nah, sekarang saya ingin mengajak anda memikirkan penerapannya untuk bisnis kita sendiri. Mungkin bagus jika kita mulai mengamati kembali pewarnaan kita. Baik dalam bentuk produk, kemasan, bahasa promosi, kantor ataupun seragam. Sebelum melihat referensi warna-waran terbaru. Amatilah apakah warna itu cukup memberikan pengaruh rasa positif? Lalu langkah yang berikutnya adalah mengamati bagaimana harapan pasar terhadap warna tersebut. Apakah sudah saatnya untuk diubah dan diperkenalkan ulang? Efek apakah yang anda harapkan dari perubahan warna tersebut. Bagi anda yang menghedaki pemahaman tentang warna dan efeknya, saya pikir ada lebih dari 10 buku yang beredar di pasaran yang membahas masalah ini secara detail. Belum lagi majalah-majalah mode yang terus bergerak memberikan informasi terbaru. Referensi tersebut akan membahas secara detail maknamakna warna dan pengaruhanya, seperti; warna kuning mencerminkan sifat ceria, kegembiraan, santai, mempunyai cita-cita yang tinggi seperti sifat matahari yang ada di tempat tinggi, terlihat indah, menghangatkan dan memberikan ilmu pengetahuan. Bisa mengubah perasaan yang sedang murung menjadi lebih ceria dan bersemangat. Jingga bersifat komunikasi karena membawa keceriaan, kegembiraan, kehangatan, rasa humor dan keakraban di dalam ruangan sehingga baik sekali untuk meningkatkan kreativitas dan semangat di ruang kerja dan bisa meningkatkan konsentrasi di ruang belajar. Biru memberi kesan menenangkan, damai, memberikan efek yang dapat memperlambat denyut jantung, menurunkan tekanan darah, menghapus stress, dan membuat kita dapat bernafas lebih dalam, tentunya dengan penggunaan warna biru yang tepat dan tidak berlebihan. Hijau bisa meningkatkan rasa bangga. Warna ini mampu memberikan efek sejuk pada mata seperti halnya warna biru dan putih. Hijau identik dengan warna modern yang mampu menguatkan kesan futuristik dan kecanggihan teknologi. Kini, tren warna global adalah; terang Irma, palet warna dilatarbelakangi isu lingkungan dan kebutuhan akan stabilitas akibat situasi yang tidak pasti. Warna-warna yang muncul bisa terang (jingga, kuning, hijau daun), lembut (peach, lavender), keras (fuschia, merah), dan gelap (hijau gelap, abu-abu tua) sebagai cerminan kompleksitas warisan budaya etnik Asia, Timur Tengah, Amerika Latin, dan Afrika. Konsulatasi & Pelatihan; tj@cahyopramono.com *diolah dari berbagai sumber

Sistem Perbankan Nasional Cukup Kuat BANDUNG ( Waspada): Bank Indonesia (BI) telah melakukan stress test (uji ketahanan) kepada bank nasional pada awal tahun 2010. Bank Sentral memfokuskan kepada ketahanan sistem perbankan ketika tingkat kolektibilitas Rasio Kecukupan Modal (Non Performing Loan/NPL) meningkat 50 persen. Hal tersebut disampaikan Direktur Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan, Halim Alamsyah dalam Pelatih-

an Jurnalistik bertema “Mengintip Modal Perbankan Nasional” di Hotel Vue Palace, Bandung, Sabtu (27/03). “Kita mencoba meningkatkan masing-masing Coll (kolektibilitas) 1, Coll 2 dan seterusnya sampai Coll 5 kolektibilitas dinaikkan menjadi 50 persen dalam stress test di awal tahun 2010,” ujar Dari hasil stress test tersebut, Halim mengungkapkan bahwa kondisi ketahanan sistem perbankan nasional cukup kuat.

“Kondisi perbankan kita cukup tahan ketika terjadi pemburukan sampai 50 persen, Rasio Kecukupan Modal (CAR) perbankan nasional hanya turun mencapai 66 bps,” tegas Halim. Secara keseluruhan, Halim melanjutkan, CAR perbankan nasional memang cukup turun ketika NPL bertambah hingga 50 persen. “Namun tidak ada bank yang CAR-nya langsung turun hingga dibawah delapan

persen,” jelas Halim. Lebih lanjut Halim mengatakan, stress test kemudian juga dilakukan kepada setiap bank dimana jikalau terjadi 10 debitur besar dalam sebuah bank terjadi devolt. “Ternyata hanya terdapat beberapa bank CAR nya tergerus sedikit dibawah delapan persen, namun setelah kita lihat pemiliknya dan pemegang saham bank tersebut kemudian kita yakin mereka bisa menambah modalnya,” papar Halim.

Melongok Pasar Ikan Asin Kartini Di Batubara BANYAK yang tidak menyangka kalau kegiatan warga mengolah ikan asin secara tradisional dan hanya merupakan home industry kini berubah menjadi pasar ikan asin beromset ratusan juta rupiah per-hari. Warga berprofesi pengolah/ pengelola ikan asin di jalan Kartini Kelurahan Tanjungtiram Batubara memanfaat kan pinggir jalan sepanjang 300 meter, tanah kosong sebagai tempat menjemur ikan dikenal dengan nama ‘Pasar Ikan Asin Kartini’. “Kami sudah puluhan tahun bekerja mengolah ikan asin sebagai mata pencaharian secara turun temurun. Kalau dulu hanya ukuran puluhan kilo, sekarang sudah ratusan kilo bahkan kami membeli ikan asin dari gudang seberang,” sebut Ayut mengaku sebagai ketua kelompok pengelola ikan asin dan Sekretaris Koperasi Pelangi wadah 35 orang anggotanya. Tidak heran sekarang para pedagang luar berdatangan dari Siantar, Simalungun, Tebingtinggi, Labuhanbatu, Baganbatu di samping pedagang lokal dan perkebunan yang berjualan ke pasar tradisional. Mereka tidak payah-payah mencari ikan asin ke gudang seberang Baganluar dan Bogak Seberang karena ber-bagai jenis ikan asin, ikan rebus sudah tersedia di pasar Jalan Kartini. Problema paling sulit dirasakan pengelola ikan asin ini, kata Ayut adalah upaya pengembangan usaha terkendala kurang modal. Mereka \sudah berusaha minta bantuan ke Dinas Kelautan dan Perikanan, Koperindag Kab. Batubara namun belum berhasil.

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Reformasi Birokrasi Kemenkeu Disorot JAKARTA (Antara): Anggota Fraksi Partai Golkar di DPR RI, Fayakhun Andriadi, menyatakan pihaknya menyorot kritis model pembinaan staf dan pengawasan di lingkup Kemenkeu selaku pilot project reformasi birokrasi di seluruh kementerian. “Sebab, terkait kasus Gayus Tambunan (pegawai Ditjen Pajak, Kemenkeu), itu berarti perlu adanya evaluasi lagi terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi yang dijalankan Kemnekeu sebagai `pilot project` reformasi birokrasi di seluruh kementerian dan lembaga pemerintah lainnya,” ujarnya di Jakarta, Minggu (28/3). Ia mengatakan itu menanggapi perkataan Dirjen Pajak Kemenkeu, Tjiptardjo, yang mengungkapkan GayusTambunan dalam kasus makelar kasus (markus) pajak senilai Rp25 hingga Rp28 miliar, ternyata tidak bekerja sendiri. Apalagi dalam pengakuannya di sebuah media Jakarta, Gayus Tambunan juga meng-

ungkapkan, dirinya hanya makelar kelas teri, karena perusahaan-perusahaan besar akan ditangani pejabat elite di Ditjen Pajak dengan golongan lebih tinggi. “Jika pernyataan Tjiptardjo dan pengakuan Gayus Tambunan tersebut benar, berarti instansi di lingkup Kemenkeu ini benar-benar harus dievaluasi total, termasuk kalangan elitenya, juga di jajaran instansi lainnya banyak berurusan dengan keuangan negara. Karena, mereka semua telah mengakibatkan Negara rugi besar,” kata Fayakhun Andriadi. Dalam kaitan itu, menurut Fayakhun Andriadi, pihaknya akan meminta Fraksi Partai Golkar (FPG) bertindak segera, misalnya dengan mengusulkan kepada Pimpinan serta anggota Komisi II DPR RI untuk menindaklanjuti masalah tersebut. “Komisi II DPR RI perlu segera memanggil Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi, juga Menkeu untuk melakukan langkah-langkah strategis yang urgen,” tegasnya. Tujuannya, menurut politisi Muda Partai Golkar ini, agar reformasi birokrasi dapat mencapai target ditetapkan, tidak terjadi lagi penyalahgunaan wewenang serta masih suburnya aktivitas para Markus.

“Mari kita perangi dengan cara-cara tegas serta memberi ancaman sanksi sekeraskerasnya terhadap kalangan Markus itu, mulai dari Markus Pajak, Markus Proyek, Markus Rekrutmen PNS, Markus Tipikor, Markus Pilkada, dan masih banyak lagi Markus lainnya,” katanya menambahkan. Terus Dijalankan Sementara Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi mengharapkan reformasi perpajakan terus dijalankan agar kepercayaan antara pengusaha dengan aparatur pajak terus terbina. “Kita minta reformasi perpajakan oleh Depkeu betulbetul dilaksanakan dengan baik,” ujarnya saat ditemui seusai acara lomba jalan sehat di Jakarta, Minggu (28/3) di tempat terpisah. Menurut dia, akibat dari kasus makelar pajak dilakukan Gayus Tambunan, kepercayaan antara pengusaha dan aparatur pajak harus dikembalikan karena apabila kepercayaan tersebut runtuh akan terkesan seolah-olah pajak tersebut tidak dipakai untuk pembangunan bangsa namun oleh oknum tidak bertanggungjawab. “Sejak adanya UU Pajak baru sebenarnya kita punya

kepercayaan yang kita bina dengan baik. dengan kejadian 1 atau 2 orang merusak kepercayaan, seolah-olah dirasakan pajak ini dipakai bukan untuk pembangunan bangsa, tetapi dipakai pribadi-pribadi,” ujar Sofyan. Untuk itu, Sofyan melanjutkan, aparatur pajak harus terus mengembalikan “image”, pajak seharusnya dipakai untuk hal semestinya seperti sektor pembangunan infrastruktur serta sektor pendidikan. “Ekses akan selalu terjadi, tapi image dari (aparatur) pajak memang dari dahulu imagenya tidak terlalu baik, harus diperbaiki betul dan tidak boleh lagi ada ekses seperti sekarang ini, (oleh karena itu) dibutuhkan hukuman yang tegas,” ujarnya. Menanggapi dari gerakan anti membayar pajak dicetuskan oleh para facebookers, Sofyan mengatakan itu hanyalah reaksi dari sekelompok individu tidak senang dengan adanya kasus ini, namun hendaknya pajak harus terus dibayar karena itu merupakan sumber utama dari sektor pembangunan. “Diseluruh dunia orang juga mesti bayar pajak karena bagaimana pun pembangunan membutuhkan uang untuk membangun,” ujarnya.

Jelang Pilkada Harga Kebutuhan Pokok Stabil MEDAN (Waspada): Suasana menjelang berlangsungnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) Medan belum mempengaruhi harga kebutuhan pokok masyarakat di pasar tradisional, hal itu ditandai stabilnya omset pedagang dan harga kebutuhan pokok. Pantauan Waspada, Minggu (28/3), di beberapa pasar tradisional seperti Aksara, Sukaramai, Pusat Pasar dan Pasar Petisah Medan, harga beras masih dijual bervariasi di kisaran rata-rata Rp6000 per kg. Demikian juga harga gula

putih, minyak goreng, cabe merah, tomat, ikan segar, daging ayam dan sapi masih stabil dan tidak terjadi kekurangan pasokan baik di tingkat pengecer maupun di pihak agen. Menurut Rahmat pedagang bahan pokok di Pusat Pasar, hingga saat ini belum ada terlihat kenaikan omset pedagang bahan pokok, biasanya menjelang acara pesta politik omset pedagang bahan pokok meningkat tajam akibat banyaknya kegiatan di masyarakat. Kegiatan di masyarakat biasanya meningkat tajam

selama dua pekan menjelang berlangsungnya pemilihan kepala daerah atau pesta politik lainnya, omset pedagang pun akan meningkat tajam saat itu, sebutnya. Sementara itu harga beras kualitas terendah saat ini masih dijual Rp5.900 per kg, sementara itu harga beras IR64 kualitas I dijual Rp6500 per kg dan harga beras KKB dijual mendekati Rp7000 per kg. Harga minyak goreng saat ini dijual rata-rata Rp8600 per kg sedangkan gula putih masih

dijual Rp9000 lebih. Sementara itu harga sayur mayur di Pusat Pasar juga tidak mengalami kenaikan berarti, harga cabe merah dijual Rp13 ribu per kg, harga bawang merah Rp10 ribu per kg, kol Rp4000 per kg, kentang Rp6000 per kg. Harga ikan segar hasil laut juga terbilang normal diantaranya dencis Rp13 ribu per kg, tuna ukuran sedang Rp17 ribu per kg, kembung Rp15 ribu per kg dan harga udang Rp25 ribu per kg serta lainnya stabil.(m40)

20 Perusahaan Asal Malaysia Ramaikan Pembukaan Penang Fair MEDAN (Waspada) : Sekitar dua puluh perusahaan asal Malaysia tergabung didalam industry kosmetik, property, kesehatan, dan pendidikan melakukan penetrasi pasar di Sumatera Utara khususnya kota Medan pada pagelaran Penang Fair di Sun Plaza, Senin (29/3). Ketua Komite Urusan Konsumen, Abdul Malik Abul Kasim di Medan, kemarin, menyatakan pagelaran pameran Penang Fair merupakan rangkaian acara promosi industry di Malaysia khususnya Pulau Penang di Sumatera Utara khususnya kota Medan. “Yang pertama adalah ikut sertanya Pulau Penang pada acara Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang ke-39, dan kedua adalah menggelar acara Penang Fair di Sun Plaza Medan,” ujarnya.

Dibadi dua kegiatan, lanjutnya, untuk membedakan promosi usaha ditampilkan. Seperti di PRSU ke-39, pameran dikhususkan untuk skala industry kecil dan menengah, dan di Penang Fair adalah skala industry menengah ke atas. “Dengan demikian, pada acara Penang Fair nanti, pihak panitia menyiapkan 24 stand menjual dan mempromosikan produk pariwisata, jasa, pendidikan, kesehatan, dan produkproduk terkait termasuk di sektor property,” ujarnya. Pameran tersebut, lanjutnya, selain mempromosikan produk-produk usaha dari Malaysia khususnya Pulau Penang juga mempererat hubungan perdagangan, pariwisata, dan sosial budaya antar Pulau Pinang dengan Sumut. “Event tersebut merupakan

kesempatan kedua belah pihak untuk menjajaki kerjasama didalam pengembangan produk-produk UKM lokal baik dari Sumatera Utara maupun Pulau Pinang,” ujarnya. Dalam hal ini, lanjutnya, pihaknya perlu memandang penting dari ACFTA tersebut untuk mengamankan produkproduk dalam negeri. “Untuk itu, kita berharap kerjasama antara kedua belah pihak terus ditingkatkan,” lanjutnya. Faktor jarak kedekatan, lanjutnya, serta hubungan serumpun yang telah lama terbina selama ini perlu ada pembicaraan yang lebih jauh tentang berbagai hal baik terhadap bidang ekonomi, perdagangan yang melibatkan sektor pengusaha swasta dan lainnya. Ketua IMT-GT Joint Business Council Malaysia, Dato’

Faudzi Naim Noh didampingi Ahli Dewan Undangan Negeri Pulau Pinang, Sim Tze Tzin menyatakan ada dua bagian penting didalam kedua even itu. “Selama ini peningkatan hubungan kerjasama di bidang property, agribisnis sayurmayur, dan kulit lembu serta perkebunan termasuk pengadaan bibit sawit bagi perkebunan di kedua negeri telah dilaksanakan,” ujarnya. Untuk itu, lanjutnya kembali, kita akan lebih mempererat hubungan tersebut dengan berbagai kerjasama usaha di berbagai bidang. Indonesia khususnya Sumut, lanjutnya, memiliki sumber daya alam yang begitu besar, begitupula dengan sumber daya manusia yang cukup banyak, sedangkan Malaysia hanya memiliki teknologi.(m38)

Mobil Murah Dinikmati Industri Rokok Direm, Pemda Masyarakat Berpenghasilan Harus Siapkan Masa Transisi Di Atas Rp 8 Juta

Waspada/Helmy Has

PASAR IKAN ASIN KARTINI: Pengolah/pengelola ikan asin/ikan rebus berdomisili di Jl. Kartini, Kel. Tanjungtiram, Batubara merindukan ‘bapak angkat’ dapat memberikan bantuan pengembang an modal usaha. Gambar, Pasar Ikan Asin Kartini beromset ratusan juta rupiah/hari ramai didatangi pedagang luar kota. Foto direkam, Sabtu (27/3). “Kami baru dapat bantuan 10 buah fiber dari Dinas Kelautan dan Perikanan bantuan dana APBD Batubara 2009. Soal bantuan modal sangat diperlukan sulit mengurusnya. Bila mungkin kami minta bantuan modal kepada PT Inalum yang kabarnya akan melayani masyarakat,” harap Ayut. Di antara 35 anggota kelompok hanya 5 orang dinilai agak punya modal bisa melayani permintaan pedagang karena cara pembayaran tidak kontan terpaksa menunggu beberapa minggu, sebab itu butuh modal besar. Padahal omset jual beli ikan asin/ikan rebus dimisalkan 4 sampai 5 juta per orang per hari berarti 30 pengelola perputaran uang mencapai Rp100

sampai Rp150 juta per hari. Kalau soal kualitas ikan asin, sebut Ayut, boleh saja dilakukan pemeriksaan ke laboratorium seperti jenis ikan teri sebagai primadona. Sebab ikan teri kacang tangkapan nelayan begitu dapat di laut langsung direbus, jadi tidak diproses memakai berbagai kimia pengawet. Namun diakui ikan teri Batubara cepat berubah warna agak kuning, paling tahan selama satu minggu. Harga ikan asin anjlok Harga pasar satu bulan belakangan ini anjlok, seperti ikan teri kacang biasanya perkilo Rp22.000, turun jadi Rp15.000, ikan teri pakang Rp28.000, jadi Rp22.000 ikan asin belah (kepala batu) Rp11.000 turun Rp8.000,

ikan belah tawar dari Rp15.000 jadi Rp11.000, ikan asin tawar selar Rp12.000 jadi Rp8.000. Tetapi jenis ikan teri benang/ kecil harga sedikit stabil kisaran Rp45 sampai Rp.50.000 per kg. Kalau melihat kemajuan dicapai pengolah/pengelola ikan asin/ikan rebus warga Kartini dinilai cukup potensial bisa terus berkembang, dengan omset putaran uang ratusan juta rupiah per hari diharapkan Pemkab Batubara c/q Koperindag atau Dinas Kelautan dan Perikanan maupun Pemprovsu (Gubsu) mengupayakan agar pengelola ikan asin di ‘Pasar Ikan Asin Kartini’ Batubara itu rindukan ‘bapak angkat’ bantuan modal kerja selanjutnya. ● Helmy Has

JAKARTA (Waspada): )Program mobil murah rencananya akan digulirkan oleh pemerintah pada 2012 dengan menargetkan produk mobil seharga Rp 75-80 juta per unit diperkirakan hanya bisa dinikmati oleh masyarakat berpenghasilan di atas Rp 8 juta ke atas. Hal ini karena daya beli mayoritas masyarakat Indonesia masih jauh dari jangkauan untuk membeli mobil seharga Rp 80 juta. “Gaji Rp 8 juta (per bulan) nggak kuat (membeli),” kata Presiden Direktur Indomobil Group Gunadi Sindhuwinata dalam acara Workshop Industri, di Bandung, Sabtu malam (27/3). Bahkan, kata dia, jika selama ini masyarakat berpenghasilan antara Rp 1,5-2 juta per bulan masih bisa membeli motor, dengan asumsi harga motor Rp 15 juta per unit dan harga mobil 10 kali lipat dari harga motor maka setidaknya butuh pendapatan Rp 15 juta per bulan untuk bisa mendapatkan mobil, dengan kehidupan layak. “Jadi gaji Rp 15 juta, selevel manager lah,” katanya. Sehingga, lanjut Gunadi, jika ada segmen mobil murah berada di level Rp 70-80 juta, masih akan sulit dijangkau kebanyakan masyarakat Indonesia. “Pedapatan masyarakat kita lebih luas tidak bisa menjangkau Rp 80 juta (harga mobil), sedangkan kendaraan bukan baru (bekas) itu pun tak bergerak pasarnya. Ini hanya bisa ditunjang olah pendapatan cukup,” katanya. Sementara itu, Direktur Alat Transportasi dan Kedirgantaraan Kementerian Perindustrian Panggah Susanto mengatakan istilah mobil murah menurutnya tidak tepat karena akan memberi kesan pada produk murahan. “Istilah mobil murah itu kurang tepat, tapi mobil terjangkau, kalau murah itu kesannya murahan,” tegasnya. Pada kesempatan sama, Gunadi memperkirakan pasar sektor otomotif di tanah air pada tahun 2010 diperkirakan tumbuh paling tidak 15 persen hingga 20 persen. Pada tahun ini diperkirakan penjualan mobil akan tembus 660.000-680.000 unit dan kendaraan roda dua diatas 6,5 juta unit.(dtc)

BANDUNG ( Waspada): Kementerian Perindustrian mengharapkan agar dana bagi hasil (DBH) cukai tembakau sebesar 2 persen per tahun diberikan pemerintah pusat ke daerah penghasil tembakau digunakan untuk memaksimalkan masa transisi penurunan kinerja industri rokok. Hal ini bertujuan ketika industri rokok mulai direm produksinya pada tahun 2015, dampak terhadap tenaga kerja tidak terlalu signifikan. “Harus ada exit policy, harus ada lapangan kerja baru untuk ke sektor lain atau wirausaha, baik buruh dan pekerja tidak langsung. Dana bagi hasil tembakau untuk pemberdayaan masyarakat untuk antisipasi seperti wirausaha baru,” kata Dirjen Industri Agro dan Kimia Kementerian Perindustrian Benny Wahyudi dalam acara Workshop Industri di Bandung, Sabtu malam (27/3). Benny mengatakan saat ini setidaknya ada 600 ribu tenaga kerja terlibat langsung di industri rokok atau tembakau. Bahkan jika dihitung dengan tenaga kerja tidak langsung jumlahnya mencapai jutaan orang. Ia mengakui untuk melakukan transisi ini tidak lah mudah sebab bagi petani tembakau biasa membudidayakan temba-

kau ke komoditi lain atau profesi lain memerlukan waktu. Meskipun opsi-opsi seperti menjadi wirausaha lain seperti pedagang maupun lainnya sangat dimungkinkan. “Kepastian kerja harus diperhatikan untuk menurunkan pelan-pelan kinerja industri rokok,” katanya. Saat ini pihak juga sedang melakukan pendaftaran mesinmesin rokok disetiap industri rokok dalam rangka pemberantasan rokok ilegal. Pendaftaran itu mencakup kode-kode mesin dan importasi rokok yang diawasi ketat. Hingga kini Indonesia menerapkan bea masuk 40 persen bagi produk rokok merupakan ambang batas maksimal dibolehkan WTO. Industri rokok oleh pemerintah sengaja akan dibatasi pertumbuhannya sesuai dengan kebijakan sektor industri, hingga tahun 2015 produksi rokok hanya dibatasi 260 miliar batang per tahun. Pada tahun 2007 total produksi rokok mencapai 220 miliar batang dan tahun 2009 produksi rokok mencapai 245 miliar batang. Berdasarkan roadmap industri tembakau digariskan oleh kementerian perindustrian, disebutkan tiga tahap prioritas industri rokok.(dtc)


WASPADA Senin 29 Maret 2010

Komisi Ombudsman RI Akan Turun Ke Nisel TELUKDALAM, Nisel (Waspada): Komisi Ombudsman RI akan datanguntukmenghimpunketerangandanbuktiterkaitpengumuman seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi TA. 2008 yang dinilai kontroversi Pemerintah Kabupaten Nias Selatan karena diduga tidak sesuai Lembaran Jawaban Komputer (LJK) USUkarena189orangtidakmelaluiperankingansertaadapenerimaan CPNS sisipan. Berdasarkan laporan tersebut Komisi Ombusdman Republik Indonesia menyurati Bupati Nias Selatan, Nomor 121/ORI-SRT/ III/2010 tanggal 22 Maret 2010 Perihal Kunjungan Kerja Tim Ombusdman Republik Indonesia yang menurut rencana 1 April 2010 guna menindaklanjuti laporan yang diterima lembaga tersebut tentang permasalahan permasalahan penerimaan CPNS dari pelamar umum formasi Tahun 2008 di lingkungan Pemkan Niasel. Kunjungan kerja selain menyikapi persoalan CPNS juga menjalankan tugas dan kewenangan Ombusdman sebagaimana diatur Pasal 28 UU Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombusdman RI. Tim terdiri dari Kepala Kantor Perwakilan ORI Wilayah Medan & NAD, Dr. Faisal Akbar Nasution, SH dan para Asisten Ombudsman di antaranya Dominikus D. Fernandes, SH, Budhi Masthuri, SH, Tumpal Simanjuntak, SH serta Ricky Nelson Sahala Hutahean, SH. Isi materi pertemuan tim itu adalah sosialisasi pelaksanaan tugas dan kewenangan Ombusdman sesuai dengan UU nomor 37 tahun 2008 tentang Ombusdman Republik Indonesia. Selain itu, untuk memperoleh informasi secara lisan dan tertulis berkenaan permasalahan penerimaan CPNS pelamar umum formasi tahun 2008 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nias Selatan sebagaimana surat Ombusdman RI. Surat tersebut selain ditujukan kepada Bupati Nias Selatan juga ditembuskan ke Kepala Badan Kepegawaian Daerah Pemkab Nisel. Salah seorang pemerhati CPNS Nisel Eddy Gunawan Zebua S. Sos, kepadaWaspada, Jumat (26/3) menyambut baik kedatangan Tim Ombusdman Republik Indonesia itu di Nias Selatan guna menghimpun informasi terkait permaslahan CPNS 2008. Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Nias Selatan, Drs.Kharisman Halawa M.Si saat akan dikonfirmasi, Kamis (25/3) tidak berhasil karena sedang sibuk.(a35)

Proyek PLTMH Belum Selesai, Dana Dicairkan 100 Persen SALAK, Pakpak Bharat (Waspada): Proyek pengerjaan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTMH) I tahun anggaran (TA) 2009 Rp800 miliar di Dusun Pangkalan, Desa Jambu, Kec. Siempat Rube, Kab. Pakpak Bharat hingga kini belum selesai, dan terbengkalai. Hal tersebut dibenarkan dengan adanya laporan terbengkalainya proyek PLTMH I pada 31 Januari 2010 kepada Bupati Pakpak Bharat oleh Bahrum Sihotang Panitia Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) sekaligus menjabat Kasi Monitoring Hasil Hutan pada DKPPLH Pemkab. Tapi anehnya, proyek yang dikerjakan CV Jacob Teknik/Wakil Direktur Sondang Berutu sebagai pelaksana pengerjaan di lapangan oleh DKPPLH (Dinas Kehutanan, Perkebunan, Pertambangan dan LingkunganHidup)KabupatenPakpakBharatdananyatelahdicairkan 100 persen. Ir Sujarwo selaku Plt DKPPLH Kabupaten Papak Bharat mengungkapkan itu kepada Waspada melalui telefon selularnya belum lama ini. Disebutkan, terbengkalai dan tidak berfungsinya hingga kini proyek tersebut, antara lain karena rekanan dengan pengadaan peralatan mesin proyek sedang dalam permasalahan, ucap Sujarwo seraya menyebutkan dirinya akan berkoordinasi dengan Bahrum Sihotang seputar permasalahan.(c08)

Sepeda Motor Hilang Saat Parkir P. SIANTAR (Waspada): Sepeda motor Asrul Sani Sirait, 21, warga Jalan Jend. Ahmad Yani, Kel. Pardomuan, Kec. Siantar Timur, Kota Pematangsiantar dari lokasi parkir Warnet. Keterangan dihimpun menyebutkan sepeda motor BK 4125 SW hilang, Sabtu (27/3) pukul 06:30. Sebelumnya, Asrul datang ke Warnet, Jumat (26/3) pukul 23:00 hendak bermain internet. Korban memarkir sepeda motornya di lokasi parkir di halamanWarnet dengan mengunci stangnya. Korban mengadu ke Polsek Siantar Timur, Polresta Pematangsiantar. (a14)

PURI Dan Pengajian Akbar Sumut Peringati Maulid Nabi Muhammad P. SIANTAR (Waspada) : Persatuan Ukhwah Rasa Iman (PURI) Kota Pematangsiantar diketuai Coki Hutagalung bersama Pengajian Akbar Sumut binaan Al Ustadz Drs Manaon Batubara mengadakan silaturahmi dan pengajian akbar sekaligus memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad Rasulullah SAW 1431 H di Jalan Tanah Jawa, Gang Puri, Kel. Melayu, Kec. Siantar Utara, Pematangsiantar, Minggu (21/3). Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Qori Sumut di hadapan Dewan Penasehat pengajian PURI Pematangsiantar Irawadi Hutagalung, Fadri Sikumbang dan Ahmad Goes Lubis, Evra Saski Damanik, SSos, para tokoh masyarakat, agama, warga setempat, pengajian akbar dari Medan, Belawan, Binjai, Tanjungbalai, Tanah Karo, Labuhan Batu, Dairi, Tebingtinggi, Kisaran, Pematangsiantar, Simalungun dan dari daerah lain pimpinan Al Ustadz Drs Manaon Batubara. (a14)

Pawai Taaruf Awali Pembukaan MTQ P. Siantar P. SIANTAR Waspada): Pawai Taaruf 2.517 peserta dari Kwarcab Gerakan Pramuka, para siswa, PNPM, drum band MAN dan MTsN serta kafilah dari delapan kecamatan mengawali pembukaan MTQ Nasional ke-41 di Kota Pematangsiantar. Wakil Walikota Pematangsiantar Drs. Imal Raya Harahap didampingi Asisten II Pemko selaku Ketua Panitia Pelaksana MTQ Nasional Djumadi, SH, unsur Muspida di antaranya Dandim 0207/ Simalungun Letkol Arm. Anton Irianto Popang, SH, mewakili Kapolresta, pejabat Pemko di antaranya Kadis Perindag Zainal Sinaga, pengurus MUI dan lainnya melepas peserta pawai taaruf dari Jalan Merdeka, depan Balai Kota, Sabtu (27/3) sore. Sebelum dilepas, Andika Yudha Putra dari Kwarcab Pramuka menyampaikan laporan kepada Wakil Walikota. Sesudah dilepas, barisan pawai taaruf bergerak penuh semangat mengitari pusat kota dan berakhir di Lapangan H Adam Malik, tempat berlangsungnya MTQ Nasional. Sementara,KetuaPanitiaMTQNasionalPematangsiantarDjumadi menyebutkan MTQ Nasional tingkat Pematangsiantar itu akan berlangsung mulai Sabtu (27/3) sampai Sabtu (3/4), di mana kegiatan lomba akan dilaksanakan di beberapa tempat termasuk di Lapangan H Adam Malik yang dimeriahkan dengan kegiatan bazar dari berbagai macam jenis dagangan mulai dari pakaian sampai sepeda motor. (a14)

Tewas Tergilas Truk BERASTAGI (Waspada) : Hamda Handaya 24, warga Desa Lembah Katisan, Kec Beratagi Sabtu (27/3) pukul 06:00 tewas setelah sepeda motornya tertubruk truk sepulang mengantar air untuk berjualan tidak jauh dari rumahnya Keterangan diperoleh, menjelang tiba di kediamannya tiba tiba dari arah berlawanan datang truk BK 9356 BM dari arah Berastagi menuju Medan. Kemunculan truk pada tikungan jalan membuat korban tidak dapat mengelak, begitu pula dengan sopir truk, sehingga terjadi tabrakan dan membuat korban yang mengendarai sepeda motor BK 6535 SF terhempas ke aspal. Warga yang melihat kejadian segera memberikan bantuan dengan melarikan korban ke salah satu rumah sakit, namun korban tewas sebelum mendapat perawatan medis. Sementara, sopir truk, RM, 25, penduduk Dolok Sanggul, Desa Nionan, Kab. Humbang Hasundutan menyerahkan diri ke Satlantas Polres Karo di Kabanjahe. Kapolres Tanah Karo AKBP Ignatius Prastiyoko melalui Kasat Lantas AKP P Nainggolan membenarkan.(a17)

Sumatera Utara

B7

Saat Konfirmasi Pemutusan Listrik Oknum PLN Aniaya Wartawan P. SIANTAR (Waspada): Tindak kekerasan terhadap wartawan kembali terjadi, sekali ini di Kota Pematangsiantar oleh oknum PLN, saat meliput/mengkorfimasi pemutusan aliran listrik.

Kejadian itu dialami wartawan televisi swasta, Yan Asmara Siregar.Diadikabarkanmendapat perlakuan kasar dari oknum pegawai PLN Rayon Kota Pematangsiantar, RM, Jumat (26/3).

Waspada/Ist

JALAN TEMBUS: Salah satu ruas jalan tembus yang hancur dan kropos dari Desa Telagah, Kec.Sei Bingai, Langkat menuju Puncak Percibalen yang berbatasan dengan Tanah Karo.

Jalan Tembus Antar Kabupaten Langkat Keropos, Karo Mulus SEBENARNYA jalan tembus antar Kabupaten Langkat dan Tanah Karo sudah sejak masa perjuangan, jalan tersebut merupakan rute gerilya para pejuang dan sebelum kemerdekaan sebagian masyarakat menggunakannya sebagai jalur jalan alternatif untuk saling menukar hasil bumi. Pembangunan ruas jalan pernah dikerjakan Taruna AKABRI dari Tim Satgas Elang yang tergabung dalam Tim Latsitarda (Latihan Integrasi Taruna Warda) Nusantara VIII sepanjang 6,5 km dari Desa Telagah, Kec. Sei Bingai menuju puncak Percibalen yang langsung berbatasan dengan Tanah Karo, 3 Juni–3 Juli 1987. Ketika itu kondisi ruas jalan sudah dapat dilintasi kendaraan roda empat dari Desa Telagah, Langkat menuju Kutarakyat Tanah Karo dan sebaliknya. Namun ruas jalan mulai hancur dan keropos akibat dilintasi truk-truk bermuatan kayu hasil perambahan liar. Kini jalan khususnya

dari Telagah ke perbatasan sangat memprihatinkan. “Usahkan kendaraan roda empat, naik sepeda motor trial saja sulit, terpaksa didorong,” kata Barot Efendi Keliat, mantan anggota DPRD Langkat yang mengaku belum lama ini melintasi jalan tersebut mengemukakan kepada Waspada, Minggu (28/3). Menurut Barot, ruas jalan tembus pada wilayah Langkat kropos, tetapi mulai dari perbatasan masuk ke Tanah Karo ruas jalan tersebut sudah mulus. Karenanya, lanjut Baron, rencana pembangunan kembali ruas jalan oleh Pemprovsu dengan dana Rp 50 miliar tentunya disambut hangat kalangan masyarakat.Tetapi harus ingat, kawasan hutan di kedua sisi jalan jangan sampai dirusak perambah liar. Selain mengancam kerusakan hutan lindung tersebut, sarana perhubungan juga tidak mampu bertahan lama. Bupati Langkat Ngogesa Sitepu mengemukakan harapannya agar peningkatan sarana jalan tersebut dapat dilaksanakan segera. Pembangunan jalan tembus Langkat–Tanah Karo merupakan aspirasi masyarakat kedua kabupaten yang harus diwujudkan. (a01)

AMPERA Kembali Demo DPRD Kota Padangsidimpuan P.SIDIMPUAN (Waspada): Puluhan massa mengatasnamakan diri Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (AMPERA) kembali mengadakan aksi unjukrasa ke Kantor DPRD Kota Padangsidimpuan, di Jalan Sutan Soripada Mulia, Kelurahan Sadabuan, Jumat (26/3). Kedatangan mereka tetap mengenai masalah Pasar Sangkumpal Bonang yang sampai sekarang belum jelas status penegelolaanya. Sementara kontrak kerjasama Pemko Padangsidimpuan dengan PT ATC selaku pengelola telah berakhir tanggal 13 Januari 2010 lalu. Kedatangan mereka mendapat pengawalan ketat aparat Kepolisian Polres Padangsidimpuan dan Satpol PP yang terus sigap melakukan penjagaan ketat di dalam maupun diluar kantor DPRD. Koordinator Aksi AMPERA, Sulaiman Nasution, dan Koordinator Lapangan, Harizon Syahfutra, dalam orasinya menuding anggota DPRD Padangsidimpuan terlalu lamban menangani persolan Pasar

Sangkumpal Bonang. Mereka menduga lembaga perwakilan rakyat Padangsidimpuan itu telah ikut bermain dalam proses pengelolaan Pasar Sangkumpal Bonang untuk kepentingan pribadi. Karena mereka menilai dewan sama sekali tidak peduli dan mengesampingkan UU No.27 Tahun 2009 Pasal 344 ayat 1 poin 1, yang intinya setiap rencana kerja daerah dengan daerah lain atau dengan pihak ketiga, harus mendapat persetujuan dari DPRD. Berdasarkan peraturan itu, jelas dalam persoalan Pasar Sangkumpal Bonang, DPRD memiliki kuasa untuk memberikan perpanjangan kerja sama dan pemberian wewenang manajemen pengelolaan pasar. Elemen mahasiswa juga menilai, persoalan Pasar Sangkumpal Bonang pada dasarnya adalah persoalan kejujuran dan kemauan anggota DPRD untuk membahas dan menuntaskannya dengan bijaksana. Pada kesempatan itu, massa AMPERA juga mengajukan be-

berapa pertanyaan kepada DPRD. Antara lain, soal manajemen Pasar Sangkumpal Bonang apakah sudah diperpanjang. Mereka juga meminta dokumen kerjasama yang terdahulu dan yang baru, surat persetujuan DPRD tentang perpanjangan kontrak kerjasama, daftar kewajiban PT ATC selaku pengelola Pasar Sangkumpal Bonang selama 5 tahun, baik itu tentang restribusi, setoran wajib, dan pajak. Setelah berorasi hampir satu jam, massa kahirnya ditemui Wakil Ketua DPRD Padangsidimpuan, Taty Ariani Tambunan, didampingi Erwin Nasution, dan Lukman Siregar. Pada kesempatan itu, massa AMPERA mengajukan permintaan agar DPRD menerima mereka pada Senin (29/3). Namun hal itu tidak bisa diterima dewan dengan alasan Ketua DPRD Azwar Syamsi tugas ke Medan. Kemudian DPRD sudah terlebih dahulu mengatur jadwal pertemuan dengan guru yang bernaung dalam PGRI Padangsidimpuan. (csh)

Selain melontarkan kalimat yang menuding wartawan itu dengan kata-kata tidak etis, RM juga memukul Yan dan hendak merampas kamera si wartawan. Tindakan kekerasan dan caci maki ini terjadi, saat sejumlah wartawan meliput di kantor PLN Cabang Kota Pematangsiantar di Jalan MH. Sitorus. Akibatnya terjadi keributan, karena para wartawan merasa keberatan, dan sejumlah oknum Satpam mengusir para wartawan dari ruangan bagian pemutusan saat itu. Awalnya, kedatangan para wartawan untuk melakukan konfirmasi terkait adanya pemutusan dan pembongkaran meteran listrik terhadap salah seorang pelanggan PLN, Ruben Siallagan. Dimana, Ruben yang tinggal di Jalan Narumonda, Kel. Tomuan, Kec. Siantar Timur itu menilai pemutusan tidak beralasan, karena sudah membayar rekening listrik Februari 2010, pada 19 Maret

2010. Saat itu, isteri Ruben sempat bertanya alasan dilakukannya pemutusan, Jumat (26/3) pagi, namun jawaban dari oknum pegawai PLN mengatakan agar datang saja ke kantor. Namun, sampai di sana justru suami istri itumendapatkanperlakuankasar dariRMdanmenudingkesalahan ada pada pelanggan. Selain itu, RM meminta biaya pemasangan kembali dari pelanggan. “Bahkan dia (RM) mengatakan agar semua wartawan dipanggil kemari. Kami meminta agar oknum pegawai itu dipecat, karena tidak ada etika terhadap pelanggan,” sebut Ruben. Menurut Ruben, pencabutan meteran listrik itu tidak beralasan, karena selama tidak pernahmenunggaktagihanbulanan. Dikatakannya, tindakan RM tidak pantas dalam melayani pelanggan. Selain itu, imbuh Ruben, ada

intimidasiterhadapmerekameski sudah membayar biaya pemasangan kembali, namun aliran listrik ke rumahnya diancam tidak akan disambungkan. Sementara, Humas PLN Cabang Pematangsiantar James Sirait di ruang kerjanya mengaku tidak mengetahui adanya keributan di bagian pemutusan listrik itu. Dikatakannya, pihaknya akan menyampaikan persoalan itu kepadapimpinanPLNatastindakan RM. “Kita sesalkan kejadian itu,’’katanya. Sementara, Sekretaris Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Persiapan Pematangsiantar Gunawan Purba yang datang ke kantor PLN, menegaskan, tindakan menghalangi tugas jurnalis/wartawan telah menghina wartawan. Menurut Gunawan, dalam waktu 2 x 24 jam ditunggu realisasi permohonan maaf itu. “Jika tidak ada respon, maka AJI mendampingi agar diproses secara hukum. (a14)

PLN Sidimpuan Penyumbang Masalah Kekuarangan Daya Listrik Di Sumut P.SIDIMPUAN (Waspada): PT Persero Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang Padangsidimpuan termasuk salah satu penyumbang masalah yang mengakibatkan kuranganya daya arus listrik di Sumatera Utara. Pasalnya, oknum di kantor itu tetap memberikan izin pemakaian arus listrik kepada pelanggan baru yang sama sekali tidak layak. Karena meskipun tidak melengkapi prosedur administrasi semestinya, listrik mereka tetap dinyalakan. “Mengizinkan penggunaan arus listrik tanpa melalui prosedur semestinya, sudah termasuk dalam kategori indikasi korupsi. Kita harap masalah ini diusut tuntas,” kata Ketua AKLI Padangsidimpuan, Rahmat Nasution, didampingi Sekretaris Pahala Sihombing, Minggu (28/ 3). Mereka mencontohkan pengeluaran 50 kilo watt hours

(KWH) yang terjadi Sabtu (20/ 3) kemarin. CV P sudah jelasjelas tidak melengkapi berkas pesyaratan utama berupa Sertifikat Layak Operasi (SLO) dari Konsuil Area 5 Padangsidimpuan, namun oknum pejabat di PLN tetap melayani dan memprosesnya seolah tidak ada masalah. Manajer Rayon Padangsidimpuan, Munar Hendra L, selaku orang yang bertanggungjawab atas hal ini, seolah buang badan. Malah dia menyebutnyebut nama Benny Hutabarat dari Bagian Pelayanan Pelanggan dan Vera dari Bagian Entry Data. “Kita tidak mengerti apa maksudnya menyebut-nyebut dua nama tersebut. Apakah keduanya yang melakukan kesalahan atau sebagai orang yang turut membantunya dalam melakukan pelanggaran ini, kita tidak tahu,” ujar Rahmat. Menurut Ketua AKLI, masalah kekurangan daya yang

dihadapi PLN saat ini sebenarnya bukan murni akibat keterbatasan dana, upaya, dan gangguan. Tapi juga diakibatkan ulah oknum pejabat dan karyawannya sendiri. Seperti yang diindikasikan terjadi di PLN Cabang Padangsidimpuan. Permainan oknum pejabat PLN dengan menggandeng kontraktor tertentu untuk meraup keuntungan pribadi dan mengesampingkan hak orang lain, sudah tidak dapat ditolelir. PLNWilayah Sumut dan intansi terkait lainnya diminta segera turun tangan ke PLN Cabang Padangsidimpuan guna mengusut tuntas dugaan pelanggaran ini. “Tindak tegas oknum pelaku pelaggaran di PLN. Beri sanksi berat kepada pihak yang turut membantu atau melakukan pelanggaran tersebut. Kita siap mendukung dan membantu,” tegas Sekretaris AKLI Padangsidimpuan, Pahala Sihombing. (a20)

PDAM Tirta Uli P. Siantar Tanggung Beban Berat P.SIANTAR ( Waspada): Tingkat kehilangan air bersih, masalah tenaga kerja serta keuangan di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Uli Pematangsiantar masih menjadi beban berat yang harus dituntaskan dewan direksi terpilih periode 2010-2014 yang ditetapkan April mendatang. Demikian data yang diungkapkan kandidat Dirut PDAM Tirta Uli Pematangsiantar 20102014, Badri Kalimantan, dalam visi misinya. Disebutkan, tingkat kehilangan air disebabkan banyak faktor. Masalah kehilangan air bersih di PDAM Tirta Uli sampai awal 2010 masih tinggi,yakni 31,41 persen dari tingkat produksi air bersih yang didistribusikan. Salah satu faktor penyebabnya, kata dia, akibat kondisi pipa distribusi usia tua, yakni di atas 25 tahun. Selain itu penggunaan meteran air pelanggan yang kondisinya juga sudah melebihi usia teknis, sehingga akurasi meter tidak berjalan baik. Langkah-langkah yang diambil dalam lima tahun ke depan, adalah penggantian pipa pipa air distribusi dan juga penggantian alat ukur (meter induk) serta meter pelanggan. Badri memperhitungkan,

pada 2014 tingkat kehilangan air bersih PDAM Tirta Uli akan sampai pada angka 26.00 persen. Rasio tenaga kerja (pegawai) yang bekerja di PDAM Tirta Uli Pematangsiantar saat ini pada kondisi rasio kurang sehat yang berdampak pada keadaan perusahaan. Menurut Badri, rasio tenaga kerja tidak sehat itu terjadi akibat sistim rekrutmen pegawai pada masa lalu yang dilaksanakan tidak sesuai dengan kebutuhan. Disebutkan, kondisi 2009, jumlah pelanggan di PDAM Tirta Uli 52.638 dan pegawai 525. Sementara, rasio pegawai yang ditetapkan adalah menggunakan rumus, (jumlah pegawai : jumlah pelanggan) x 1000 atau rasio pegawai/ 1000 pelanggan. Badri Kalimantan merencanakan,rasio pegawainya pada 2014,kondisinya adalah, jumlah pelanggan 58.638 pelanggan dan jumlah pegawai 380. Artinya lima tahun ke depan, perusahaan tidak akan melakukan penambahan pegawai. Terhadap pegawai yang ada, terutama pegawai usia produktif akan diberi kan peningkatan disiplin ilmun. Sementara yang telah memasuki masa usia pensiun, dipensi unkan dan pegawai usia produktif yang meminta pensiun muda didukung peru-

sahaan. Permasalahan keuangan perusahaan yang dihadapkan saat ini adalah ketidak mampu an perusahaan memenuhi kewajiban membayar hutang kepada pemerintah yang per 31 Desember 2007 mencapai Rp.40.099.817.715. hal itu dampak dari kerugian yang dialami perusahaan mulai 1995 sampai 2008 yang secara akumulatif mencapai angka Rp 29.148. 646.017. Hal itu diakibatkan biaya harga bahan-bahan yang dibutuhkan mengalami peningkatan, termasuk biaya operasional listrik dari tahun ke tahun yang mengalami peningkatan. Guna peningkatan pendapatan Badri sudah mencanangkan penambahan loket-pembayaran rekening air. Selain itu, dia juga merencanakan akan mengusulkan penyesuaian tarif dasar air bersih yakni dari Rp 580 menjadi Rp 1.160 pada Oktober 2010.Selanjutnya, penyesuaian tariff sampai 10 persen pada akhir 2012. Untuk mewujudkan rencana tindak perbaikan perusahaan selama priode 2010 sampai 2014, kata Badri Kalimantan, membutuhkan dana investasi Rp 24.359.817.000 dengan mengandalkan sumber pendanaan dari PDAM sendiri.(a16)

Hari Ke-10 PRSU

Sergai Upayakan Penangkaran Penyu Hijau Dan Sisik SEBAGAI upaya penyelematan, konservasi alam dan lingkungan hidup, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) pada tahun ini melaksanakan penangkaran Penyu Hijau (Chelonian Mydas) dan Penyu Sisik (Eretmochelys Imbricated). Terlihat di sudut ruangan Paviliun Pemkab Sergai pada PRSU ke-39 terdapat aquarium dengan ukuran 1 x 2 meter yang berisikan puluhan penyu hijau dan sisik yang sedang berenang di air asin. Penanggungjawab stand Pemkab Sergai Drs Ahmad Basri menyatakan, sebagai upaya penyelematan hewan yang dilindungi dan hampir punah, Pemkab Sergai melakukan penangkaran kedua penyu tersebut.

“Penangkaran yang dilakukan di kawasan pantai Pulau Berhala diupayakan dikelola secara terpadu, berskala nasional dan internasional serta profesional, sehingga diharapkan menjadi kawasan rehabilitasi penyu Indonesia di Sumut,” ujarnya. Selain itu juga, lanjutnya, penangkaran juga akan menghidupkan salah satu tujuan pariwisata di kabupaten itu khususnya di Pulau Berhala. “Setidaknya, jika pengunjung ke sana selain dapat melihat langsung panorama alam yang begitu indah, juga hewan-hewan yang ada di sana,” lanjutnya. Walaupun masih banyak jenis ikan yang dilakukan penangkaran, namun penyu hijau dan sisik ini merupakan hewan langka. “Setidaknya pada PRSU ke39 ini, masyarakat Sumatera Utara dapat melihat langsung hewan langka yang berbentuk mini tersebut di Paviliun

Pemkab Sergai,” ujarnya. Untuk makanan penyu kecil tersebut, lanjutnya, penjaga stand memberikan ikan nila yang dipotong-potong kecil. “Saat ini kita berupaya memberi makan ikan karena jenis penyu ini selain memakan tumbuhan juga ikan-ikan kecil,” lanjutnya kembali. Mengapa tahun ini baru dilakukan penangkaran, lanjut Ahmad Basri, bahwa siklus penyu untuk singgah di Pulau Berhala masih belum dapat dipastikan karena siklus untuk bertelur bisa mencapai 2 s/d 8 tahun. “Beruntungnya, dalam hal ini kita dapat menemukan hewan-hewan tersebut bertelur, sehingga dapat dilakukan penangkaran.Ya jika tidak ditemukan, ya bisa saja diambil orang, dimakan binatang, atau lainnya,” ujarnya. Selain penangkaran penyu, pada PRSU ke-39 ini, Pemkab Sergai menampilkan dan 90

industri kecil dan menengah (IKM) baik berupa hasil kerajinan maupun panganan khas dari Sergai yang terletak di kawasan Bengkel. “Usaha kecil dan menengah khususnya di bidang industri kecil dan menengah (IKM) yang ditampilkan di sini sekitar 90– an dari 350 IKM di Sergai. Namun yang berbeda dari tahun lalu pengemasannya baik motif, desain, dan lain sebagainya,” ujarnya didampingi penjaga stand lainnya, Winda. Dia juga memperlihatkan beberapa produk unggulan dan program pemerintah yang ditampilkan seperti pembudidayaan beras organik, dimana petani diupayakan melakukan pemupukan dengan pupuk organik. “Program ini selain dapat meningkatkan kualitas padi dan tanah, juga dapat mengurangi cost petani dalam pembelian pupuk kimia,” ujarnya. Ternyata, lanjutnya, hasil panennya tidak jauh berbeda

Waspada/Hamzah

Drs Ahmad Basri bersama Winda memperlihatkan anak penyu Hijau dan Sisik di paviliun Pemkab Sergai di PRSU ke-39, Tapian Daya, Jl. Gatot Subroto, Medan. dengan memakai pupuk kimia. memberikan pelatihan dan Dan inilah yang terus digalakkan pendidikan sekolah lapangan Bupati Sergai HT Erry Nuradi terhadap para petani di Gapokuntuk menjadikan Kabupaten tan-gapoktan, sehingga ke Sergai menjadi daerah swasem- depan hasil dari lahannya lebih baik,” lanjutnya kembali. bada pangan. Hamzah “Selain itu, pemerintah


Sumatera Utara

B8

Anggota DPRD Palas Dinilai Lukai Hati Rakyat SIBUHUAN ( Waspada): Menyusul keberangkatan seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Padanglawas ikuti pembekalan ke pulau Batam Provinsi Kepulauan Riau itu melukai hati rakyat. Bahkan kantor DPRD Palas sepi, tidak ada tempat masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi. Demikian Ridwan Rangkuti, SH.MH, Ketua DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (PE RADI) Tabagsel, Sabtu (27/3), setelah membaca berita di sejumlah media terbitan Medan sebelumnya, terkait keberangkatan seluruh anggota DPRD Padanglawas sebanyak 30 orang bersama sebelas orang pegawai sekretariat. Menurut Ridwan keberangkatan seluruh anggota dewan dari Kabupaten Padanglawas ke Batam, Provinsi Kepulauan Riau, rasanya itu tidak etis jika benar-benar untuk pembekalan dan menambah wawasan para anggota dewan. ‘’Tujuan pembekalan itu memang sangat baik, jika benar demikian, tetapi menurut saya kepergian wakil rakyat Padanglawas itu ke luar provinsi secara keseluruhan bersama unsur PNS di sekretariat DPRD Palas,

itu telah melukai hati rakyat. Karena di tengah draft pembangunan daerah Padanglawas yang masih terseok-seok, justru wakil rakyatnya menghamburkan uang untuk pembekalan. Dan kenapa harus ke Batam, apakah tidak ada lembaga lain di dearth Tabagsel atau Sumatera Utara yang bisa dan mampu membekali para anggota dewan Padanglawas,’’ katanya. Sebagai Ketua PERADI dan IKADINwilayahTabagsel,Ridwan merasa tersinggung atas keputusan DPRD Padanglawas yang mengikutipembekalankeBatam. Kalau hanya membekali anggota

DPRD tentang tugas, fungsi dan wewenangnya, kami para advokat masih mampu untuk itu. Dikatakan Advokat PERADI dan IKADIN selama lima tahun terakhir selalu diundang DPRD Tapsel untuk menjadi nara sumber dalam setiap pembahasan Rancangan peraturan daerah (Ranperda) kabupaten induk Tapanuli Selatan, kok anggota DPRD Padanglawas tidak menghargai potensi Sumber Daya Manusia (SDM) daerahnya sendiri, kata Ridwan. Bahkan menjadi tanda tanya lagi apakah mungkin anggota DPRD Palas sudah lebih pintar

dan berpengalaman dari Tapanuli Selatan, jika DPRD Padanglawas sudah merasa pintar dan berpengalaman, maka patut diuji kepintaran anggota dewan Palas dengan melihat hasil apa yang telah dicapai saat ini dan yang akan datang setelah pulang pembekalan. Dia mengimbau kepada pimpinan, anggota DPRD, Bupati dan Walikota di wilayah Tabagsel agar ke depan dapat menghargai potensi SDM putra daerahnya sendiri dengan menjalin kemitraan yang harmonis dengan organisasi advokat sebagai lembaga praktisi dan penegak hukum. (a32)

Bantah Ada Mafia Dan Diskriminasi Di PLN Cabang Padangsidimpuan MEDAN (Waspada): Manajer Rayon PT Persero perusahaan listrik Negara (PLN) Cabang Padangsidimpuan Munar Hendra Lesmana membantah keras tuduhan Ketua AKLI setempat yang menyebutkan telah terjadi praktik KKN yang terstruktur dengan dilakoni para mafia dan oknum pejabat sendiri, serta pemberlakuan diskriminasi terhadap para pelanggan baru. DalamketeranganSabtu(27/

3) di Medan, Munar Hendra Lesmana yang didampingi Direktur CV Perintis Ilham menyatakan sangatkeberatandengantuduhan KetuaAkliRahmadNasutionyang dilansir berbagai media terbitan Medan. Menurut Lesmana, terjadinya kelambatan dalam proses realisasi permohonan pemasangan baru dikarenakan penerapan sistem pelayanan online langsung dari kantor cabang ke

Kantor PLN Wilayah Sumut dengan memberlakukan daftar tunggu antrean yang berlaku sejak awal Maret lalu. Bagi pengurus/instalateur AKLI telah dilakukan sosialisasi oleh PLN Cabang P.Sidimpuan awal Maret lalu. “Sistem online ini baru beberapa minggu diberlakukan sehingga muncul kesan seolah-olah kami sengaja memperlambat proses permohonan, padahal bukan,” kata Lesmana. (m23)

Doa Panjang Di Gubuk Derita SORE itu, di Desa Ujung Marisi Lombang, mentari mulai terguling menandakan senja akan berlabuh. Desa yang terletak di Kotanopan, Mandailing Natal ini mulai terlihat ramai. Dari kejauhan, pria paruh baya tampak memikul ikatan kayu. Kendati wajahnya nampak lusuh dan letih, tapi masih terselip senyuman di bibirnya. Ia melangkah dengan kakinya yang lunglai terbalut kulit hitam legam yang terbakar, memasuki desa. Setiap penduduk yang dilewati, disapanya satu persatu. Suleman begitulah nama ayah berusia 52 tahun ini. Lelaki ini kemudian menghentikan langkahnya, di suatu gubuk yang reot. Ukurannya hanya berkisar 4 meter persegi. Atapnya terbuat dari ijuk dan tidak lagi tertata rapi. Tiga batang kayu nampak menopang dinding gubuk yang tinggal menunggu roboh. Ia kemudian menjatuhkan kayu bakar yang di pundaknya, sembari menatap istrinya Nisma yang duduk di pintu gubuk. Terlihat2bocahtengahasyikbermain di tanah halaman gubuk. Tertegun, Waspada kemudian mendatangi keluarga malang ini. “ Beginilah rumah kita, ayo kita masuk mengopi dulu,” tuturnya. Terharu,itulahyangdirasakan

saat itu kala memasuki rumah yang sebenarnya lebih cocok sebagai kandang ternak. Mentari sore terlihat terang dari celahcelah atap ijuk yang berlubang. Pakaian bertumpuk di sudut ruangan, tidak berlemari. tungku berukuran setengah meter semakin mempersempit ruangan rumah yang hanya satu ruangan itu. “ Anak sudah empat. paling besarsudahlajang.Disinilahkami sekeluarga makan dan tidur. Gubuk inilah harta kami satusatunya,” ucap Nisma. Menurut ibu berusia 47 tahun ini, keluarganya sudah 25 tahun tinggal di gubuk reot ini. Untuk menyambung hidup dan menyekolahkan keempat anaknya seadanya, Nisma setiap hari menjadi petani upahan. Sementara suaminya, Suleman pergi menderes kebun getah milik orang. “Ya beginilah, setiap minggu,galilubangtutuplubang” sambung Suleman. Selamatinggaldigubukderita entah berapa banyak air mata mengalir. keluarga malang ini tidak pernah mendapat bantuan, baik dari pemerintah maupun sumbangan dari yang lainnya. Begitu juga ketika anak-anak mereka sekolah, tidak sekalipun mendapat dana bantuan, termasuk dari program-program bantuan pendidikan pemerintah. Sedihnya,ungkapNisma,bila hujan mengguyur, rumah mereka bocor. Jika sang hujan mengguyur malam, nyaris satu keluarga ini tidak tidur.mereka hanya terduduk di sudut dinding

Waspada/Alpin Lubis

TIDAK LAYAK: Kondisi kedua rumah yang dihuni keluarga Sulaiman dan Solahuddin yang memprihatinkan dan tidak layak huni. Foto direkam, Sabtu (27/3). dengan cahaya lampu minyak menghitung tetes-tetes air hujan jatuh ke tengah lantai. “ Hati saya begitu tersayat melihat anak-anak ngak bisa tidur karena atap bocor. Namun aku dan suamiku tetap berusaha tersenyum kepada anak-anak,” tutur Nisma mulai berurai air mata. Sebenarnya kata Nisma , Ia dan suaminya ingin sekali memperbaiki rumah gubuk mereka. Namun apa lacur dikata, jangankan untuk menabung, penghasilan mereka terkadang tidak cukup untuk biaya hidup. Berjarak satu meter dari gubuk ini, berdiri pulalah gubuk yang hampir sama. Gubuk ini dihuniSolahuddin,Istridanketiga

anaknya. kehidupan ekonominyapun tidak jauh beda dengan keluarga Sulaiman. Mempunyai rumah yang layak huni masih mimpi bagi kedua keluarga malang ini. Mereka hanya bisa berharap-dan berharap. Entah kapan terketuk hati merekan yang berkuasa dan berharta, mungkin hanya sang Khalik yang tahu. “Kamihanyabisaberdoadan berharap, suatu saat nanti gubuk ini bisa berganti. Harapan ini juga kami sampaikan kepada Bapak H Amru Daulay yang katanya sebentarlagiakanmenjabat,untuk membantu kami” harapnya bersedih. Alpin Lubis

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Pasang Iklan Telp. 4528431 HP. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id


Sumatera Utara

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:32 12:45 12:33 12:40 12:39 12:36 12:33 12:28 12:35

‘Ashar 15:34 15:51 15:35 15:45 15:43 15:39 15:33 15:29 15:37

Magrib 18:37 18:51 18:38 18:45 18:44 18:41 18:37 18:33 18:40

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:45 19:59 19:46 19:53 19:53 19:49 19:46 19:41 19:48

05:01 05:13 05:01 05:08 05:08 05:05 05:01 04:57 05:04

05:11 05:23 05:11 05:18 05:18 05:15 05:11 05:07 05:14

Langsa 12:35 L.Seumawe 12:38 L. Pakam 12:31 Sei Rampah12:30 Meulaboh 12:42 P.Sidimpuan12:30 P. Siantar 12:31 Balige 12:31 R. Prapat 12:27

06:25 06:38 06:26 06:32 06:32 06:30 06:26 06:21 06:28

Zhuhur ‘Ashar 15:38 15:43 15:33 15:32 15:45 15:33 15:31 15:32 15:29

C1

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:40 18:43 18:36 18:35 18:47 18:34 18:35 18:35 18:32

19:48 19:52 19:44 19:44 19:55 19:42 19:43 19:43 19:40

05:03 05:06 05:00 04:59 05:10 04:59 04:59 04:59 04:56

05:13 05:16 05:10 05:09 05:20 05:09 05:09 05:09 05:06

Sabang Pandan Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan

12:45 12:32 12:32 12:33 12:43 12:36 12:33 12:39 12:28 12:38

18:51 18:36 18:36 18:38 18:48 18:40 18:37 18:44 18:32 18:43

19:59 19:44 19:44 19:46 19:56 19:48 19:46 19:53 19:41 19:51

04:13 05:01 05:01 05:02 05:11 05:05 05:01 05:07 04:56 05:07

05:23 04:11 05:11 05:12 05:21 05:15 05:11 05:17 05:06 05:17

Tarutung 12:31 T.Tinggi 12:30 Panyabungan 12:28 Teluk Dalam12:35 Salak 12:33 Limapuluh 12:29 Parapat 12:31 GunungTua 12:28 Sibuhuan 12:28 Lhoksukon 12:38

06:27 06:31 06:24 06:23 06:35 06:23 06:24 06:24 06:21

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

15:51 15:34 15:34 15:34 15:48 15:37 15:35 15:43 15:28 15:39

06:38 06:25 06:25 06:26 06:35 06:29 06:25 06:32 06:21 06:31

Zhuhur ‘Ashar 15:33 15:31 15:32 15:40 15:34 15:30 15:32 15:31 15:31 15:42

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:35 18:35 18:33 18:40 18:38 18:34 18:36 18:33 18:32 18:43

19:44 19:43 19:41 19:48 19:46 19:42 19:44 19:41 19:40 19:51

05:00 04:59 04:58 05:05 05:02 04:58 05:00 04:57 04:57 05:06

05:10 05:09 05:08 05:15 05:12 05:08 05:10 05:07 05:07 05:16

06:24 06:23 06:22 06:29 06:26 06:22 06:24 06:22 06:22 06:30

Warga Heboh Temukan Mayat Dalam Parit

Dua Pengguna Shabu Diringkus

TEBINGTINGGI (Waspada)Warga Jalan Ikhlas, KelurahanTanjung Marulak Hulu, Kec. Rambutan, Kota Tebingtinggi, Sabtu (27/3) sekira pukul 06:00 mendadak heboh dengan ditemukannya sosok mayat tak dikenal di parit pinggir jalan. Selain warga sekitar, pengguna jalan yang melintas di jalan itu juga sontak kaget dengan menghentikan kenderaannya untuk melihatnya hingga suasana pagi itu menjadi ramai. Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan telentang, dari mulutnya mengeluarkan cairan seperti berbuih. Menurut informasi yang diperoleh dari lokasi saat itu, menyebutkan,kondisimayatmengenakanpakaiandancelanapanjang dan tidak ada tanda-tanda luka bekas penganiayaan di tubuhnya. Pertama kali ditemukan Hamdani warga setempat, persisnya di parit samping Pos Pemuda Pancasila. “Sebelumnya, korban ini sudah lama tinggal di Pos Pemuda Pancasila, ada yang menyebut namanya Bebek dan berstatus Tuna Wisma. Diperkirakan berusia 50 tahun, dengan ciri-ciri fisik tubuh kurus, saat ditemukan mengenakan baju batik,” papar Hamdani. Kapolsek Rambutan, AKP K. Simarmata ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan penemuan mayat tanpa identitas dari dalam parit, Sabtu (27/3). “Kasus kematiannya masih dalam penyelidikan petugas, diduga korban terjatuh dari pinggir parit dan tewas tanpa ada masyarakat yang mengetahuinya,” ucap Kapolsek. (a09)

SEIRAMPAH (Waspada): Dua pengguna narkotika jenis shabu-shabu diringkus Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai, Jumat malam,(26/3)d i dua tempat yang berbeda. Tersangka pertama MS alias Ateng, warga Dusun V, Desa Pon, Kec. Sei Bamban, Kab.Serdang Bedagai. Tersangka ditangkap petugas di Jalinsum Medan–T Tinggi, tepatnya di Simpang Parit Rambe. Sementara itu, sekitar pukul 23:00, petugas meringkus AH alias Doko warga Dusun I, Desa Panombean, Kec. Bintang Bayu, Kab. Sergai. Saat digeledah petugas, dari tangan buruh tani bongkar ubi itu ditemukan 1 paket shabu siap pakai. Kasat Narkoba Iptu Irsol ketika dikonfirmasi, Sabtu (27/ 3) membenarkan. (a07)

Ambil Alih Lahan Terlantar, Direksi PTPN III Kerahkan Oknum Brimob SEI RAMPAH(Waspada): Untuk mengambil alih lahan terlantar di Dusun II, Desa Pulau Tagor Baru, Kec.Galang, Kab.Deli Serdang, Direksi PTPN-III mengerahkan pasukan Brimob untuk menghadapi Kelompok Tani Karya Makmur (KTKM) yang mengerjai lahan itu. Anggota KTKM Salim mengatakan, Jumat (26/3) seminggu terakhirinianggotaBrimobdengan bersenjatalaraspanjangmengawal karyawan PTPN III mengambil alih lahan rawa yang dibersihkan warga. Menurutnya, lahan rawa itu bersebelahan dengan PTPN III Kebun Sei Putih di Dusun III, Desa PuloTagur Baru yang sebelumnya hutan yang ditumbuhi kayu besar. Tetapi setelah dikerjai dengan bersusah payah menebangi pohon besar, membuat parit buangan air hingga lahan tersebut hampir kering lalu akan diambil. Ironisnya yang disuruh kerja hanya dua orang karyawan menebangikayukecilyangtertinggalwarga.Sedangkanyangmengawal dua pekerja itu centeng, beberapa Hansip, mandor dan beberapa anggota Brimob. Koordinator KTKM H Israel Sinaga didampingi Ketua Abu Umar menyesalkan PTPN III menyerahkan Brimob berhadapan dengan warga petani. “Masalah lahan terlantar jangan menakut-nakuti dangan senjata api. Jadi tindakan Direksi PTPN III mengerahkan oknum Brimob itu menentang kebijakan SBY,” katanya.(a07)

Kakek Sodomi Cucu Kandungnya BATANGKUIS (Wasspada): Seorang kakek AEN, 59, warga Kompleks Perumahan Desa Baru ,Kec. Batangkuis Kab. Deliserdang, Jumat (26/3) sore diamankan petugas Polsek Batangkuis. Kakek AEN diciduk atas pengaduan putri kandungnya H, 37, dan menantunya N, 41 karena telah memperlakukan anak kandung mereka yang juga adalah cucu kandung pelaku sendiri sebagai pemuas nafsu bejat dengan men”sodomi” korban berulang-ulang kali di kediamannya. Keterangan di Mapolsek Batangkuis, Sabtu (27/3) menyebutkan korban yang sejak kecil mengidap penyakit kelainan mental sejak berusia 9 tahun tinggal bersama kakeknya AEN. Semula kedua orangtua ES tidak curiga keberadaan putra sulungnya yang tinggal bersama kakeknya. Namun pada Kamis (18/3), ketika korban datang bersama kakeknya AEN untuk maksud meminta uang, sang ibu merasa curiga melihat kondisi dan cara berjalan putranya. Setelah beberapa hari melakukan pendekatan dengan berbagai bujuk rayu, akhirnya korban buka mulut dan menyatakan kalau dirinya telah diperlakukan tidak senonoh. Dari pengakuan putra sulungnya ini, H dan N didampingi Makciknya, Jumat (26/3) langsung membuat pengaduan ke Polsek Batangkuis. Berdasarkan pengaduan itu, melalui Kanit Reskrim Aiptu Karya Tarigan, SH bersama sejumlah personel langsung menciduk AEN dari kediamannya di kompleks Perumahan Desa Baru. Kapolsek Batangkuis AKP Kasmir yang dikonfirmasi membenarkan adanya pengaduan orangtua korban.(a05)

Waspada/Abdul Hakim

PENJAHIT SEPATU: Supiati, ibu rumahtangga warga Lingkungan Pinang Dua, Kec. Stabat bekerja sebagai penjahit sepatu di kawasan Pasar Baru Stabat, Minggu (28/3).

Supiati Nafkahi Keluarga Dengan Menjahit Sepatu SEJAK pertama kali bekerja sebagai penjahit sepatu di pasaran tepatnya enam bulan silam, Supiati masih canggung, sebab menurut dia banyak orang berkata menjahit sepatu hanyalah pekerjaan kaum lelaki. Ketika itu banyak pengendara mobil maupun sepeda motor tercengang melihat aktivitasnya di sisi jalan kawasan Pasar Baru Stabat dengan dasar, Supiati, satu-satunya perempuan penjahit sepatu di Langkat. Begitupun ibu lima anak tersebut tetap pada tekadnya mencari uang demi menafkahi keluarga. ‘’Saya berusaha mengandalkan kemampuan, yang penting halal dan tidak mengganggu ketenangan orang lain,’’ ujarnya, Minggu (28/3) pagi. Kemampuan menjahit sepatu dan sandal itu dia peroleh belajar dari suaminya yang juga bekerja sebagai penjahit sepatu. ‘’Ternyata tidak gampang, proses pembelajarannya memakan waktu hingga empat bulan,’’ tambahnya. Awalnya semua itu setelah dimotivasi sang suami. “Daripada bekerja mengambil upahan mencuci pakaian yang terlalu menguras tenaga,” urai Supiati, suami menganjurkan untuk mencoba kemampuan sebagai penjahit sepatu. Meski kini terdapat lima penjahit sepatu di kawasan Pasar Baru Stabat, perempuan kelahiran 39 tahun silam itu tidak merasa tersaingi. Karena, menurut dia, semua itu tergantung rezeki masing-masing yang diberikan Sang Pencipta langit dan bumi. ‘’Syukur alhamdulillah, mudah-mudahan untuk biaya membeli sembako dari hasil kerja initercukupiperharinya.Sedangkanbiayaanaksekolahkamitanggung bersama,’’ tuturnya. Berbekal payung usang sebagai tenda dan sambungan kepingan papan sebagai alas duduk, Supiati siap melayani masyarakat yang ingin menggunakan jasanya menjahit sepatu mulai pagi hingga sore setiap hari. Dominan ongkos menjahit sepatu tergantung tingkat kerusakan. ‘’Rata-rata Rp3.000–Rp6.000 per pasang,’’ sebut warga Lingkungan Pinang Dua, Kec. Stabat itu dengan senyuman. (a38)

Waspada/Abdul Khalik

PERUSAKAN HUTAN: Penebangan kayu hutan masih saja berlangsung di tengah keprihatinan terhadap pemanasan global dan climate change. Terlihat kayu gelondongan yang menumpuk siap diangkut di perkebunan wilayah Kec. Kotarih, Kab. Serdang Bedagai. Aksi penebangan pohon di daerah yang jadi hulu beberapa sungai itu, terus saja berlangsung. Tidak diketahui apakah Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Sergai melakukan pemantauan di sana. Foto direkam, Sabtu (20/3) lalu.

Warga Dusun Sapo Padang Terus Diteror OTK MEDAN (Waspada): Sedikitnya 50 kepala keluarga (KK) Dusun Sapo Padang, Desa Batu Jongjong, Kec. Bahorok, Langkat korban program Komunitas Adat Terpencil (KAT) Dinas Sosial (Dinsos) Pemprovsu. “Programitutidaksajamengakibatkan warga dusun kehilangan areal peretanian keberadaan mereka di daerah itu semakinterancam,“kataDirekturLBH Medan Nuryono, SH kepada wartawan, Minggu (28/3). Didamping Wakil Direktur LBH, Muslim Muis, Nuryono mengatakan, program yang dicanangkanDinsos ituternyatatidak mendatangkan kebaikan bagi warga di sana, melainkan berbuah malapetaka. Betapa tidak, timpal Muslim Muis, sejak program KAT masuk ke dusun itu berbagai persoalansilihbergantimenghantam warga Sapo Padang, hingga saat inimerekatidakbisahiduptenang.

Sebab selain program KAT itutidakberjalansesuaikesepakatan, tanah yang diserahkan warga untuk proyek itu dibisniskan oleh pihak tertentu.”Patut diduga, Dinsos telah ditunggangi pihak ketiga dalam pelaksanaa KAT, “ tegas Nuryono. “Ironisnya, ada sekelompok orang bukan warga asli Dusun Sapo Padang mengaku berhak menjual kawasan dusun kepada pihak lain, padahal pewaris tanah enclave yang sah itu tidak perang berniat menjual tanah itu, “ tegas Muis. Dalam kasus ini, tambah Nuryono , warga Dusun Sapo Padang secara resmi menguasakan persoalan hukum yang mereka hadapi ke LBH Medan.”Kami selaku kuasa warga segera membawa kasus ini ke ranah hukum,“ tegas Nuryono . Menurut Nuryono , kasus ini berawal, tahun 2007, Dinsos Pemprovsu menawarkan program pembangunan 75 unit rumah bagi KAT di Dusun Sapo Padang.Warga merespon dengan menyerahkan lahan 10 Ha. Namun, kata dia, hanya 40

rumah yang dibangun. Sisa tanah kosong yang diserahkan warga ditanami pohon sawit oleh orang tertentu. Selain tidak menuntaskanprogramitu,Dinsosdanpihak tertentu juga diduga telah melakukan perampasan tanah warga dan perambahan hutan. “Warga dusun meminta DinsosSosialsegeramenyerahkan kembali tanah warga. Jika tidak, LBH Medan segera melakukan upaya hukum agar hak-hak masyarakat tertindas diperoleh kembali, “ tegas Nuryono. Kata dia, pembangunan 40 unitrumahhanyamenghabiskan lahan seluasa dua hektare. Sedangkan, delapan hektare lagi ditanami sawit yang tidak diketahui siapa pemiliknya. Menurut Nuryono, jika Dinsos tidak lagi membangun 35 unitrumahitu.Sebaiknya,mereka mengembalikan tanah yang dihibahkanmasyarakatitu.“Selain itu warga juga meminta oknumoknum yang bukan masyarakat asli Sapo Padang tidak berkomentar soal tanah di kawasan itu, ditambah kalau pemerintah membuat kebijakan turun ke

lapanganlihatpenderitaanrakyat, jangan duduk manis di belakang kursi saja, “ ujarnya. “Hanya pewaris tanah leluhurlahyanglebihmengetahui apa yang terjadi di Sapo Padang. Karena, dengan komentar oknum-oknum tersebut bisa membuat suasana tidak aman di Sapo Padang, “ tegas Nuryono. Sedangkan kasus illegal logging di kawasan Hutan Lauser, kata Nuryono , Poldasu telah melakukan penggrebekan ke lokasi itu, sejumlah barang bukti dan tersangka telah diamankan. Dalam kasus inipun, warga Dusun Sapo Padang dijadikan pihak tertentu sebagai kambing hitam, pasalnya, kata Nuryono, pasca penggerebekan Poldasu di Dusun Sapo Padang, masyarakat dan para petani disana terus diteror dan diintimidasi oleh Orang Tak Dikenal (OTK). “Masyarakat resah setelah penangkapan itu.Warga dituduh memberikan informasi ke polisi, padahal,merekasendiritidaktahu menahu soal kasus itu, “ kata Nuryono seraya menambahkan, saat ini sejumlah OTK terus mengintimidasi warga.

Dijelaskan, penangkapan sawmill para pelaku illegal logging di Sapo Padang, menimbulkan konflik horizontal akibatnya suasana di sana mencekam.“Aksi teror itu langsung dilontarkan puluhan masyarakat yang datang pada kita,” tegas Nuryono. Nuryono mengatakan, pihaknya akan mempertanyakannya langsung ke Poldasu terkait situasi keamanan di Sapo Padang itu. Sebab, situasi pasca operasi illegal logging masyarakat terus diteror. Bentuk teror, sejumlah OTK diduga suruhan pelaku illegal logging, melakukan intimidasi dengan mengacung-acungkan senjata tajam pada warga, yang dianggap informan polisi. “Jadi puluhan warga datang ke LBH minta perlindungan hukum, baik kasus tanah mereka denganDinsosmaupunsoalteros pasca pengungkapan illegal logging, “ kata Nuryono. Menurut Nuryono, operasi penggerebekan illegal logging di Sapo Padang ini, tidak terlepas dari akses dari pembangunan 75 unit rumah yang bekerjasama dengan Dinsos. (h05)

Hari Ini, 25.924 Siswa SMP/MTs Di DS Ikuti UN LUBUKPAKAM (Waspada): Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tahun Pendidikan (TP) 2009-2010 bagi siswa SMA-MA, Jumat (26/3) berakhir. Sedangkan bagi siswa SMK, UN berakhir Kamis (25/3). “Secara umum pelaksanaan UN di Deliserdang berlangsung lancar, aman dan tertib dan sukses tanpa suatu halangan apapun,” tegas Kadisdikpora Deliserdang Drs Sofian Marpaung, MPd melalui Kabid Dikdasmenjur Disdikpora Deliser-

dang Drs H Zul Syahrial,MPd, di Lubukpakam, Sabtu (27/3). Sedang bagi siswa yang tidak hadir mengikuti UN TP 20092010 dengan alasan sakit diberi kesempatan untuk mengikuti UN susulan dimulai Senin (29/ 3) hingga Senin (5/4) untuk siswa SMA dan MA. Sedang bagi siswa SMK UN susulan dilaksanakan Senin (29/3) hingga Kamis (1/4). Selain UN susulan juga dilaksanakanUNulanganyangbagi siswa SMA,MA dan SMK yang

pelaksanaannya dimulai Senin (10/5) hingga Jumat (14/5). 25.924 Siswa UN SMP Sementara pelaksanaan UN bagi 25.924 siswa SMP dan MTs Negeri/Swasta di Deliserdang dimulai hari ini, Senin (29/3) hingga Kamis (1/4). 25.924 Siswa SMP dan MTs yang mengikuti UN TP 2009-2010 berasal dari 315 sekolah terdiri dari 215 siswa SMP dan 100 MTs. Dari SMP tercatat jumlah peserta 20.368 siswa berasal dari 44 SMP Negeri dengan jumlah

8.101 siswa, 4 SMP Terbuka 178 siswa, 1 SMP Luar Biasa 6 siswa dan 166 SMP Swasta dengan jumlah peserta 12.083 siswa. Sedangkan dari 100 MTs jumlah peserta UN 5.556 siswa berasal dari 3 MTs Negeri dengan jumlah 454 siswa dan dari 97 MTs Swasta dengan jumlah 5.102 siswa. Untuk Senin (29/3) UN bagi siswa SMP/MTs dimulai pukul 08:00 hingga 10:00 dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Hari kedua (Selasa,30/3) Bahasa

Inggris, Hari ketiga (Rabu, 31/ 3) Matematika dan hari keempat terakhir (Kamis,1/4) dengan materi UN mata pelajaran IPA. Drs H Zul Syahrial mengatakan, siswa SMP/MTs yang tidak hadir mengikuti UN Utama TP 2009-2010 karena berbagai alasan akan diikutisertakan pada UN susulan dan UN ulangan.UN susulan dilaksanakan Senin (5/4) hingga Kamis (8/ 4), sedang UN ulangan dilaksanakan Senin (17/4) hingga Kamis (20/4). (a05)

Isu Miring Terpa Sergai, Erry Nuradi Minta Warga Tidak Terprovokasi SEI RAMPAH (Waspada): Isu miring terus-menerus menerpa Serdang Bedagai. Menanggapi itu HT Erry Nuradi, Bupati Sergai meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing emosi serta tidak terprovokasi atas isu miring dan fitnah yang sengaja diedarkan dan dihembuskan pihak-pihak tertentu yang menjelek-jelekkan kinerja Pemkab Sergai. Penegasan itu disampaikan Erry Nuradi di sela-sela kunjungannya menghadiri pengajian dan peringatan Maulid Nabi MuhammadSAW1431Hijiyahwarga Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah, Sabtu siang (27/3). Acara juga dihadiri Ketua DPC PPP/anggota DPRD Sergai H Usman Effendi Sitorus, SAg, anggota DPRD dari Partai Gerindra Budi SE, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Drs Rachmad Karo-Karo, Camat Sei Rampah H Chairin F. Simanjuntak, MM dan sejumlah tokoh agama, pemuda setempat. DikemukakanBupati,menjelang pelaksanaan pemilu kepala daerah Kabupaten Sergai yang akan digelar 12 Mei 2010 mendatang suhu perpolitikan akan terus meningkat dan pihak-pihak ter-

tentu melalui berbagai cara melemparkanberbagaiisumiring termasukfitnahketengah-tengah masyarakat. Isu miring yang sengaja disebarkan ke tengah-tengah masyarakat baik melalui SMS maupun media tertentu menyatakan Bupati Sergai sekarang sakit dan menderita stroke, semua isu itu tidak benar dan terbukti saya sampai saat ini masih segar bugar dan sehat wal’afiat serta dapat berkumpul bersama-sama warga untuk bersama-sama mengikuti pengajian dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Cempedak Lobang ini, ujar Erry Nuradi meyakinkan warganya. Ke depan terutama menjelang pemilu kada di daerah ini, masyarakat Kabupaten Sergai diminta Bupati Erry Nuradi lebih cerdas dan tidak terprovokasi dengan adanya isu-isu seperti itu yang sengaja disebarkan untuk membuat suasana kurang kondusif dan masyarakat menjadi terpecah-belah. Tahu Bersyukur Padakesempatanyangsama, anggota DPRD Sergai H. Usman Effendi Sitorus S.Ag dalam tausiyahnya menjelaskan berbicara tentang peringatan maulid, maka

yangselaludibicarakan3halyakni tentang kelahiran Nabi MuhammadSAW,kemudiantentangkehidupanRasuldantentangkematian. UsmanSitorusmemaparkan, dalamkehidupantidakhanyabagi umatMuslimtetapijugabagiumat non Muslim ada tiga jalan dalam menggapairahmatdariAllahSWT yakni orang yang mau dan mampu berterima kasih atau mau mensyukuri atas nikmat yang sudah didapat, kemudian orang yang mau memaafkan dan saling isi mengisi, serta orang yang tidak suka marah dan tidak mudah terprovokasi. Nikmat yang disyukuri menurut Usman Sitorus bukan hanyamasalahlahirbathin,tetapi juga nikmat atas keberhasilan pembangunan yang sudah dilaksanakan dengan pesat di KabupatenSergaiselamainipatut disyukuri oleh masyarakat. Masyarakat seharusnya bangga, pembangunan di Kabupaten Sergai selama dipimpin Bupati HT Erry Nuradi dan wakilnya H Soekirman sudah banyak kemajuan dan dirasakan masyarakat. Untuk mengisi kekurangan itu, maka ke depan kita harus tetap memberikan dukungan kepadapemimpinyangsudahnyata berbuat yaitu kepada HT Erry

Soksi DS Gelar Muscab IX/2010 LUBUK PAKAM (Waspada): Sekdakab Deliserdang Drs H Azwar S, MSi mengatakan antara pemerintah dengan Ormas harus terjalin hubungan yang harmonis, sehingga dapat mensinkronkan program kerja bagi mensejahterakan masyarakat. Hal itu dikemukakan Sekdakab Drs H Azwar saat menerima audiensi Panitia Muscab IX Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Soksi) Deliserdang dipimpin Ketua Depicab Soksi Deliserdang Drs H Eddy Azwar, di Lubukpakam, Jumat (26/3). Ketua panitia Muscab IX Soksi Deliserdang Drs Hopni memaparkan, Muscab IX Soksi dilaksanakan di Gedung Medistra Lubukpakam, Minggu (28/ 3). (a05)

LKPD Binjai Dipastikan Terlambat BINJAI (Waspada): Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Binjai 2009 dipastikan terlambat. Beberapa pimpinan SKPD mengakui, Jumat (26/3) masih ada SKPD belum menutup buku kas disebabkan tidak ada kepastian dari Kadis Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Pemko Binjai membayar tunggakan di triwulan IV /2009. Jika dipastikan tidak dibayar, tutup kas, dengan catatan terdapat tunggakan. Hal itu dipastikan menjadi perhatian BPK. Sebagian SKPD, walau ada yang belum dibayarkan, tetap menutup kas tahun anggaran 2009. Dengan menanggung resiko kerugian pribadi. Hal tersebut mengundang pertanyaan BPK. LPKD sesuai UU No.15 dan UU No.1 tahun 2004 mewajibkan Pemerintah daerah mengirimkan laporan keuangan paling lambat 31 Maret setiap tahunnya. LPKD wajib dicantumkan laporan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Di Pemko Binjai terdapat tiga BUMD yaitu PDAM Tirtasari, PD perintis dan PD Pembangunan yang akhirakhirnya bergejolak akibat tidak membayar gaji karyawan, tunjangan jabatan dan usahanya tidak aktif. (a03)

Seminar Internasional Di Langkat Sukses

Waspada/Eddi Gultom

PENGAJIAN : Bupati Sergai HT Erry Nuradi didampingi anggota DPRD Sergai H Usman Effendi Sitorus, SAg, Budi SE, Camat Sei Rampah H Chairin Simanjuntak memberikan pengarahan di hadapan ratusan warga pada pengajian dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 Hijriah di Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah, Sabtu siang (27/3). Nuradi dan H Soekirman untuk melanjutkan pembangunan di Kab. Sergai, ujar politikus muda itu. Pengajian dan peringatan maulid yang dihadiri ratusan warga Desa Cempedak Lobang ituditandaipuladenganceramah agama oleh Da’i cilik Nurdian (14

tahun) asal Desa Setrak Jaya Kecamatan Teluk Mengkudu Sergai serta lomba dan parade busana muslim-muslimah anakanak, remaja,dewasa (orang tua) serta menyerahkan bantuan dan peralatanolahragakepadapemuda yang mendapat sambutan meriah warga setempat. (a07)

P.BRANDAN (Waspada): Seminar yang diadakan CAS( Central Analisa Strategis) Sumut bekerja-sama Dinas P dan P Kab. Langkat, Depag Kab. Langkat diikuti 300 peserta di Gedung PWP Refinery UP- II P. Brandan, Selasa (23/3). berlangsung sukses. Demikian Ketua CAS-Sumut,Maulana Maududi didampingi Ketua Pelaksana Andi Abbas, SPd, Sekretaris Sahrun SAg kepada wartawan mengatakan, seminar bertujuan peningkatan metodologi belajarmengajar bagi guru dan setelah ini diharapkan guru dapat menerapkan kapada anak didik di sekolah. Seminar yang sama juga akan berlangsung di Medan 30 Maret dan 16 April di Kabupaten Aceh Tamiang. (c02)


C2

Sumatera Utara

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Dua Rumah PTPN III Hangus

Walikota T. Balai: Seni Dan Budaya Harus Terus Dilestarikan

AEKKANOPAN (Waspada): Si jago merah menghanguskan dua unit rumah semi permanen milik PTPN III Kebun Membangmuda yang dihuni karyawannya, Desa Membangmuda, Kecamatan Kualuhhulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Minggu (28/3) sekira pukul 08.30. Kedua rumah yang dilalap si jago merah itu ditempati Sapin,36, dan Suarno,37, Sekretaris Desa Membangmuda. Dalam peristiwa tidak ada korban jiwa dan api selain menghanguskan ke dua unit bangunan rumah juga menghanguskan barang-barang yang ada didalamnya seperti komputer,TV, mesin cuci, kulkas, uang Rp 6.000.000 dan berikut perabot serta pakaian. Salah seorang korban kebakaran Suarno kepada Waspada mengaku, pagi itu dia bersama istrinya sedang keluar rumah untuk berbelanja makanan sehari-hari. Api yang diduga berasal dari rumah Sapin tersebut langsung membara dan menghanguskan bangunan kedua rumah. Kapolsek Kualuhhulu AKP Arifin Marpaung ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran yang menghanguskan dua unit rumah karyawan milik PTPN III Membangmuda. Menurutnya, pihaknya sedang menyelidiki penyebab kebakaran. Serahkan bantuan Sementara Pasangan Balon Bupati Labura H Kharuddin Syah Sitorus SE dan H Minan Pasaribu SH (Kharisma) hari itu juga langsung menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran berbentuk uang tunai penyerahan bantuan tersebut diserahkan melalui H Husin Situmorang. H Husin Situmorang mengatakan pemberian bantuan ini merupakan kepedulian Kharisma terhadap para korban kebakaran yangsangatmembutuhkanbantuandankatanyadalamhalinipasangan Kharisma sangat tanggap dan peduli terhadap setiap musibah yang menimpa masyarakat, kata Situmorang. (a29/csi)

MEDAN (Waspada):WalikotaTanjungbalai mengatakan kesenian dan budaya daerah harus tetap dijaga, dilestarikan agar tidak luntur di telan zaman. Kesenian dan budaya dari beragam etnis di daerah ini harus tetap eksis dan terus dikembangkan terutama pada generasi muda. Walikota, dr Soetrisno Hadi, SpOG mengatakan itu ketika menghadiri malam kesenian Pagelaran Pesona Kreasi Budaya Pemko Tanjungbalai di arena Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke-39 di Kompleks Tapian Daya Jl. Gatot Subroto Medan, Jumat (26/3). ‘’Seni dan budaya daerah memang tidak akan pernah mati di telan zaman. Namun, jika tidak dilestarikan hingga ke anak cucu, kesenian seperti tari-tarian tradisional ini lambat laun akan terkikis,’’ ucapnya. Hadir disitu Ketua DPRD Tanjungbalai, Eka Hadi Sucipto, ST, Wakapolres Kompol Zarisman, Sekda Darwin Zulad, Kadisbudpar Nurmalia, sejumlah camat, lurah se-Kota Tanjungbalai dan warga Tanjungbalai di Medan. Tari-tarian yang ditampilkan cukup memukau pengunjung seperti tarian Jala, Genderang Nusantara, tarian Arabian dan lainnya. Selain ituparapenaridanbiduwanitayangcantik-cantiktampilmembawakan lagu daerah terutama laguTanjungbalai yang cukup terkenal membuat pengunjung bertepuk tangan. Tarian ini merupakan binaan Ketua TP PKK Tanjung Balai, Hj R Masdalina dengan Sanggar Tari Putri Ungu. Selain tari-tarian dan lagu-lagu daerah, juga ditampilkan drama yang disuguhkan Teater Company yang menceritakan kisah keluh kesah PNS. Pagelaran seni budaya di arena PRSU ke-39 ini akan terus ditampilkan dari seluruh kab/kota se-Sumut secara bergiliran setiap malamnya hingga penutupan PRSU ke-39 pada 18 April 2010 mendatang. (h03)

Pembangunan Pelabuhan Dermaga Pagurawan Dimulai MEDANGDERAS(Waspada):Pembangunan Pelabuhan Dermaga Pagurawan di Desa Nanasiam Kec Medang Deras Kab Batubara mulai dilaksanakan diawali jamuan makan bersama dihadiri Bupati OK Arya Zulkarnain, SH.MM, Jumat (26/3). ‘’Dibangunnya Pelabuhan Pagurawan sudah empat jumlah pelabuhan di Batubara yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di masyarakat karena jalur perdagangan lewat laut lebih terbuka,’’ sebutnya d isela-sela jamuan makan bersama warga nelayan dan rekanan pembangunan pelabuhan beserta Kades dan Camat. Menurutnya pembangunan bersumber dari APBN Dirjend Perhubungan Laut RI Tahun 2010 dengan dana awal sebesar Rp1,9 miliar. ‘’Ini tak terlepas upaya dilakukan selama ini sehingga terwujudnya pembangunan sebagaimana diharapkan masyarakat dari dulu,’’ujarnya. Syahrial dan Arul masyarakat Pagurawan menyambut baik terlaksananya pembangunan yang diharapkan kedepan dapat mendongrak roda perekonomian nelayan. (a11)

IPHI Sumut Berikan Peniti Emas Pada Gubsu Dan Bupati RANTAUPRAPAT (Waspada): Pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI)Wilayah Sumut yang dipimpin H Ahmad Husin, SE akan memberikan peniti emas kepada Gubsu. H.Syamsul Arifin, SE dan Bupati L.Batu HT. Milwan, pada acara pucak peringataaan HUT.IPHI Sumut ke– 20 yang dipusatkan di Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu, Sabtu (17/4). Ketua IPHI Sumut menjelaskannya dalam rapat bersama berlangsung di ke diaman H.Hasban Ritonga,SH ketua panitia penyelenggara, Sabtu (27/3 ). Ahmad Husin juga menyebutkan kemungkinan selain Gubsu acara puncak HUT IPHI Sumut ini akan dihadiri Kapoldasu, Pangdam dan Kanwil Kementerian Agama Sumut serta unsur Muspida Sumut lainnya, membuat acara peringatan benar benar dipersiapkan. Apalagi nantinya acara ini diisi tausiah yang disampaikan Ketua PP IPHI Dr H Mubarrok dari Jakarta dan H.Syamsul Arifin, SE.(c07)

Informasi Sekecil Apapun Berharga Bagi Polisi RANTAUPRAPAT (Waspada): Kapolres Labuhanbatu AKBP H. Robert Kennedy, SIK.M.Hum mengatakan dalam waktu dekat akan berlangsung pesta demokrasi. Satu momen dalam even yang sama tapi beda jadwal pelaksanaan pilkada di tiga kabupaten. Kami sangat berharap informasi dari wartawan atau masyarakat sekecil apapun itu informasinya bagi kepolisian sangat berharga. Hal itu dikatakan Kapolres Labuhanbatu di Ballroom Suzuya Rantauprapat, Sabtu (27/3) pada acara pengukuhan SatuanWartawan Polres Labuhanbatu (SATWAR POLAB). Kapolres dalam acara itu menyampaikan mohon maaf dengan mengenakan pakaian kaos oblong. “ Saya berharap dengan tampil seperti ini hubungan kita bisa lebih dekat dan familiar,” ungkapnya. Ada beberapa hal yang patut kita sikapi dalam peliputan berita dimana ada kalanya kami meminta supaya pemberitaan ditunda atau diramu sedemikian rupa mengingat target yang sedang dikejar sedang berlangsung seperti kasus narkoba dan perampokan, ungkap Kapolres. Turut memberi sambutan Ketua Cabang PWI Labuhanbatu Nong Hilman, dan Ketua DPRD Labuhanbatu Hj Eliya Rosa. (a26/ a27/c01)

Pengurusan NIP CPNS Di Batubara Baru Siap 700 SK LIMAPULUH (Waspada): Ratusan peserta seleksi CPNS di Pemkab Batubara yang dinyatakan lulus merasa tidak sabar menunggu proses pen-SK-an sebagai CPNS serta penempatan tugas sesuai pengisian personil yang dibutuhkan masing-masing SKPD. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kab. Batubara Ahmad Ilham didampingi Kabid Mutasi S. Siahaan, Kamis (25/3) masalah pengangkatan SK CPNS 800 orang lebih hasil seleksi di Pemkab Batubara masih dalam proses di BAKN. Saat ini sudah siap NIP baru700orangdanada150lagimemerlukanperlengkapanpersyaratan diperlukan. “Baru kami terima 700 yang selesai diproses NIP CPNS untuk Batubara, sisanya ada 150 lebih lagi dalam penyelesaian di BAKN. Tak mungkin kami berikan untuk 700 orang saja, terpaksa ditunggu semuanya siap baru nanti Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, SH. MM membuat SK penempatannya,” terang Ahmad Ilham. Masalah penyelesaian SK CPNS hasil seleksi lalu bukan hanya dirasakan Batubara juga daerah lain di Sumut masih memproses NIPnya di BAKN Disebutkan pada awalnya SK bisa diberikan Januari 2010 atau April 2010 namun kenyataan belum selesai juga. Jadi kita tidak tahu kapan SK penempatan CPNS di Batubara diberikan bisa bulan ini, bulan depan harus menunggu NIP dulu. Kepada masingmasing CPNS diminta bersabar dan tunggu saja panggilan dari BKD Batubara.(a30)

DPP INTEL Dikukuhkan, Ketua Umum Edison Sipahutar RANTAUPRAPAT (Waspada): Berdasarkan ilmu yang kita pelajari serta survey yang ditelusuri, negara maju yang tergabung dalam G8 selalu mempergunakan sistem modern They Right Man and They Right Pleace artinya sudah kita ketahui orang pintar dan berkualitas tinggi sangat dihormati negara dan ditempatkan dalam posisi terhormat. Hal itu dikatakan Ketua Umum DPP INTEL (Intelektual Labuhanbatu) Drs Edison Sipahutar dalam acara pelantikan pengurus DPP INTEL, Jumat (26/3) di Gedung Nasional Rantauprapat yang dihadiri Bupati Labuhanbatu, Ketua DPRD, Kapolres, Dandim 0209/LB, Kajari Rantauprapat maupun para Ormas serta para undangan lainnya. SusunanpengurusDPPINTELyangdilantik:PembinaMSulaiman Saleh, SH.MH, Ketua Umum Drs Edison Sipahutar, Ketua I – V : Abdul Hakim, SH – Robert Saragih, SE – Ojak Hutagalung, SE – Ir Arif M Siregar – Hendri Hutabarat, SPd, Sekretaris Jenderal Ir Sabar M Purba, Sekretaris I – II Antoni M Hutagalung - Aluizatulo Zega, Bendahara Umum Allepen Pandiangan SE danWakil Bendahara Umum Ir Tumpak Sihombing serta para pengurus lainnya. (c01)

Waspada/Surya Efendi

TARI JALA: Tarian jala ditampilkan dengan apik oleh sanggar tari Putri Ungu serta mendapat sambutan meriah dari pengunjung pada malam kesenian Tanjungbalai di arena PRSU ke-39 di Medan, Jumat (26/3).

Asahan Targetkan 100 Persen Lulus UN SMP KISARAN (Waspada): Sedikitnya 12.596 siswa SMP/MTs Kabupaten Asahan akan mengikuti ujian nasional (UN) hari ini, Senin (29/3) dan Dinas Pendidikan targetkan 100 persen kelulusan. Hal itu dijelaskan Kadis Pendidikan, Kab. Asahan, Bambang Gulyanto, melalui Kabid Pendidikan Dasar Ruslan kepada Waspada, Jumat (26/3), menurutnya jumlah itu berasal dari 164 sekolah yang terdiri dari 88 SMP dan 76 MTs, dengan rincian 52 sekolah negeri serta 112 sekolah swasta. “Ada 12.596 siswa akan ikuti UN tingkat SMP, besar kemungkinan semua siswa itu akan hadir, karena tahun lalu semua siswa mengikuti UN,” ujar Ruslan. UN tahun ini, lanjut Ruslan, dikawal ketat pihak Dinas Pendidikan, guru dan pengawasan dari tm independen yang terdiri dari mahasiswa, ditambah lagi pengawalan dari pihak personil Polres, sehingga pendistribusian soal UN (logistik) dapat dijaga

dengan baik, sama hal dengan pelaksanaannya. “Logistik kami terima dari Polres kemudian kami kirimkan ke 25 sub rayon yang ada di Asahan, pada hari Senin dibagikan ke sekolah. Setelah ujian selesai, lembar jawaban komputer (LJK) langsung kami kirimkan ke Medan,” ujar Ruslan. Oleh sebab itu, kata Ruslan, sedikit peluang kebocoran atau kecurangan dalam UN. Untuk mata pelajaran yang diujikan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA, serta setiap mata pelajaran itu, siswa harus memenuhi standar kelulusan dengan nilai 5,50. “Saya yakin siswa bisa memenuhi standar nilai itu, karena selama ini Dinas Pendidikan dan pihak sekolah melaksanakan berbagai program untuk meningkat kreativitas siswa untuk belajar keras dan hasil try out, sebagian besar siswa lulus,” ujar Ruslan. Dengan demikian, Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan menargetkan kelulusan 100 persen. Berdasarkan data tahun 2009, hanya sebagian kecil siswa yang tidak lulus, selain itu, katanya, bagi siswa yang tidak

mengikuti ujian karena sakit atau hal lain bisa mengikuti ujian susulan dan bila tidak lulus, bisa mengikuti ujian ulangan. 3.162 Siswa SMP/MTs Di Tanjungbalai Sementara hari ini, Senin (29/3), sebanyak 3.162 siswa SMP sederajat se Kota Tanjungbalai, akan bertarung selama 4 hari untuk meraih prestasi terbaik pada Ujian Nasional 2010. “ Peserta UN tingkat SMP tahun ini, diikuti 3.162 siswa yang berasal dari 27 sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Tanjungbalai Hamlet Sinambela kepada Waspada, Minggu (28/3). Hamlet merinci, 3.162 siswa itu, 2.507 berasal dari 17 SMP Negeri dan swasta, sedangkan sisanya yakni 655 siswa, merupakan pelajar dari MTs negeri dan swasta. Lebih jauh dijelaskan Hamlet, mata pelajaran yang diujikan, meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA. “ Kita akan terapkan pengawasan ekstra dengan metode silang murni untuk mengantisipasi kecurangan,” kata Hamlet sambil menambahkan, naskah soal dan lembaran jawaban

diamankan di Polres Tanjungbalai. Target 100 Persen Hamlet menuturkan, tahun ini, pihaknya memasang target kelulusan 100 persen untuk UN tingkat SMP. Untuk merealisasikan target itu, kata Hamlet, Pemerintah Kota, Dinas Pendidikan dan pihak sekolah serta siswa dan orang tuanya, telah berupaya maksimal dengan melaksanakan berbagai persiapan. Di antaranya, kata Hamlet, menambah jadwal belajar di sekolah, try out, dan mengulang soal-soal UN tahun sebelumnya sambil meningkatkan pengetahuan siswa yang lemah di bidang studi tertentu. “Insya Allah, kita sudah berupaya dan berdoa untuk meraih kelulusan 100 persen, mudah-mudahan upaya dan doa kita terkabul,” ujar Hamlet. Di tempat terpisah, Kapolres Tanjungbalai AKBP Puja Laksana melalui Perwira Humas AKP Lukman Sirait di dampingi Kasat Intelkam AKP Jhon Rinaldi Purba, membenarkan,naskah soal dan lembaran jawaban UN 2010, berada dalam penjagaan ketat di Mapolres. (a37/csap)

Rumah Dinas Dokter Di Batubara Masih Ada Belum Ditempati TANJUNGTIRAM (Waspada): Kalangan masyarakat meminta sarana rumah dinas dokter maupun medis yang dibangun pada tiap Puskesmas diwilayah Batubara untuk ditempati demi peningkatanpelayanankesehatan bagi masyarakat. ‘’InisesuaikeinginanPemkab membangunkan rumah dinas dokter maupun medis tidak lain bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan terutama bagi yang jatuh sakit tidak perlu lagi berobat keluar daerah karena dapat segera ditangani,’’ sebut seorang tokoh pemuda di Batu-

baraRamadhanZuhri,SHkepada Waspada, di Tanjungtiram Minggu (28/3). Meskipun harus diakui di antara warga yang jatuh sakit masih banyak berobat keluar maupun operasi melahirkan mengingat keterbatasan peralatan dan sarana prasarana dimilikki termasuk dokter spesialis. ‘’Disini kan Pemkab tidak berdiam diri namun berupaya melakukan berbagai terobosan untuk mengejar ketertinggalan di sektor kesehatan dengan menyekolahkan tenaga medis ke UGM menciptakan dokter spesialis dan mendirikan rumah

sakithinggasampaimembangun rumah dinas dokter dan medis bagi Puskesmas yang selama ini belum memilikki’’katanya. Namun niat baik Pemkab itu hendaknya didukung penuh oleh petugas yang ditempati bekerja tidak semata hanya masuk kantor.Namun lebih terpenting menempati rumah dinas yang ada agar pelayanan dapat lebih optimal berjalan di masyarakat. Menurut penjajakan Ramadhan dari Puskesmas yang tersebar di Batubara selain rumah dinas dokter dan medis Desa Ujung Kubu belum ditempati juga ru-

mahdinasdokterDesaSukaMaju Kec Tanjungtiram.’’Inikan menyulitkan warga mendapatkan pelayanan kesehatan bila tibatiba terserang sakit terutama pada tengah malam karena rumah dinas dokter dan medis tidak ditempati.Jika pun ada hanya pegawai biasa ,’’ ujarnya. Dinas Kesehatan Kab. Batubara dr JL Purba yang dihubungi Waspada mengatakan, untuk lebih mengintensifkan petugas di Puskesmas pihaknya segera mengeluarkan surat edaran pemberitahuan penempatan rumah dinas disediakan. (a11)

Tak Mampu Beli Beras, Terpaksa Makan Pisang Rebus

Tinggal di rumah panggung berdinding dan beratap tepas. Ukurannya hanya 3 x 4 meter, satu kamar, tidak ada kamar mandi, apalagi WC, dan rumah itupun berdiri di atas aliran pembuangan air limbah masyarakat. Untuk mandi dan cuci pakaiansertamakanan,airparitatau sisahujanyangdimanfaatkannya. “ Rumah kami ini didirikan masyarakat, karena kami tak punya tanah,makadibangundiatasparit ini,” ujar Seno, 74, warga Dusun VI, Desa Kapias Batu VIII, Kec Tanjungbalai,KabAsahankepada Waspada, Minggu (28/3). Setiap hari, Seno bersama istrinyaNuriah,36, dan4anaknya, hanya makan dua kali sehari denganporsiserbaterbatas.Tidak jarang mereka hanya makan satu kali sehari, itupun bukan nasi,

melainkanpisangrebus.Jikapenghasilannyacukupmembeliberas, barulah mereka menyantap nasi dengan lauk sayur-sayuran yang dipetik di ladang masyarakat. “ Jangan ditanyalah makan nasi lauknya apa, karena bisa makan nasi saja kami sudah sangat bersyukur, karena biasanya kami hanya makan pisang rebus,” ujar Seno. Kehidupan keluarga Seno yang serba kesulitan itu, tentunya berdampak buruk terhadap anak-anaknya. Sisulung, Nurlela, 14,terpaksaberhentisekolahsejak kelas II SD, begitu juga dengan adiknya,Wati,10,samasekalitidak pernah menikmati indahnya dudukdibangkusekolah.“Cuma satulah anakku yang sekolah, yakni Syahrizal, kelas I SD,” ujar Seno. Sementara si bungsu, Sofyan, 6, tidak mampu beraktivitas seperti teman sebayanya. Sejak tiga bulan lalu, Sofyan sakit, dan kinibadannyakuruskering,wajah seperti orang tua, perut membesar, dan rambut memerah. Diduga Sofyan terjangkit gizi buruk. Kepala Desa Kapias BatuVIII, Iswan, membenarkan sulitnya kehidupan keluarga Seno. Menurut Iswan, rumah yang ditempati Seno saat ini, merupakan hasil

Waspada/Rahmad F Siregar

PRIHATIN: Kehidupan Seno, 76, dan keluarganya sangat memprihatinkan. Tinggal di rumah panggung berdinding dan beratap tepas dengan ukuran 3 x 4 meter, makan pun hanya dua kali sehari, itupun bukan nasi, melainkan pisang rebus. Perlu perhatian serius dari Pemkab Asahan. Foto direkam, Minggu (28/3). swadaya masyarakat. “ Masyarakatsinibanyakyangpedulikepada mereka, selain bekerjasama mendirikan rumah, masyarakat juga sering memberi makanan dan uang ala kadarnya, termasuk menyuruhnya membabat rumput di ladang,” ujar Iswan. Menyangkut kondisi putra bungsu Seno yang diduga mengidap gizi buruk, Iswan mengaku baru mengetahuinya, sebab

SIMPANGEMPAT,Asahan (Waspada) : Kapolres Asahan AKBP Mashudi,SIK, bertemu ramah dengan pemuka masyarakat dan tokoh agama Simpangkawat, Sabtu (27/3). Turut mendampingi Kapolres,Wakapolres Muhammad Sabilul Alif, Kabag Min Kompol Zahri, Kabag Bina Mitra Kompol Zulfikar, Kapolsek Simpangkawat AKP Rudy Chandra dan Kasat Lantas AKP Muhammad Budi Hendrawan. Kapolres menyampaikan ucapan terima kasih, karena seluruh lapisan masyarakat mampu bekerjasama dengan Kepolisian, khususnya Polsek Simpangkawat dalam menciptakan situasi kondusif. Kapolres juga berpesan, masyarakat jangan sungkan jika ada yang ganjil dalam pelayanan Polri di Asahan, termasuk di Simpangkawat. Pemuka masyarakat Simpangkawat, HYus dan H Faya Harahap menyatakan, baru kali inilah Kapolres Asahan dan Kapolsek Simpangkawat yang turun dan berbaur bersama masyarakat. “ Kami sangat bangga dan berterima kasih atas kunjungannya Pak Kapolres bersama rombongan. Alhamdulillah, selama Kapolsek dijabat AKP Rudy Chandra, wilayah kami relatif aman, bahkan penyakit masyarakat menurun drastis.” ujar kedua pemuka masyarakat itu. Kapolsek Simpangkawat AKP Rudy Chandra mengatakan kepada Waspada, pertemuan dengan masyarakat ini spontanitas. “ Tidak ada persiapan matang, karena ini tiba-tiba agar menyentuh langsung kepentingan masyarakat bawah,” jelas Rudy. (a37)

Waspada/Rahmad F Siregar

RUSAK PARAH: Jalan Sipori-pori, Kel. Kapias Pulau Buaya, Kec Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, rusak parah. Tidak sulit menemukan lobang besar di badan jalan. Perlu perhatian pemerintah setempat, khususnya Dinas Pekerjaan Umum untuk memperbaikinya. Foto direkam, Minggu (28/3).

Jalan Rusak Di Tanjungbalai, Tak Kunjung Diperbaiki

Mengintip Kehidupan Pinggiran Asahan

PENGHASILANNYA hanya Rp 20 ribu, itupun tidak setiap hari. Selama seminggu, maksimal dia hanya mengumpulkan uang di bawah Rp 100 ribu, hasil upah membabat rumput di kebun kelapa milik masyarakat.

Kapolres Asahan Temu Ramah Dengan Pemuka Masyarakat

selamainitidakpernahdilaporkan, padahal Seno pemegang kartu Jamkesmas. “ Inikan sudah kita bawa ke rumah sakit, mudahmudahanputranyainicepatsembuh, masalah dana perobatan ditanggung pemerintah, sedangkanuntukkebutuhanSenodan keluarga selama di rumah sakit, Insya Allah masyarakat akan membantunya,” ujar Iswan. Rahmad F Siregar

TANJUNGBALAI (Waspada) : Jalan Sipori-pori, Kel. Kapias Pulau Buaya, Kec.Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai yang rusak parah, tak kunjung diperbaiki. Ironisnya, masalah ini sudah dilaporkan berulang-ulang, bahkan jalan itu sering dilintasi pejabat di lingkungan Pemko Tanjungbalai. “ Kami sangat kecewa, hak dan aspirasi kami tak pernah disahuti,” ujar Darma, warga setempat kepada Waspada, Minggu (28/3). Darma menjelaskan, kerusakan jalan itu sudah bertahuntahun. “ Lubang besar sudah menjadi santapan kami seharihari, apabila tidak ekstra hati-hati, keselamatan bakal terancam,” tukas Darma. Selain itu, apabila hujan, kondisi jalan kian parah, karena lobang-lobang di badan jalan tertutup genangan air. “ Sudah macam kubangan kerbau jalan ini, kalau hujan,” ketus Darma. Hal sama juga dikatakan Khairul. Warga Jalan Sipori-pori itu, mengeluhkan banyaknya lobang di jalan tersebut. “ Saya kalau jalan pulang malam, terpaksa ekstra hati-hati karena banyak jalan yang berlubang,” kata Khairul. Dikatakan, Jalan Sipori-pori itu rusaknya cukup parah karena lobang yang cukup dalam. “ Jangan tunggu korban dulu baru diperbaiki,” ujar Khairul. Dia berharap, pemerintah tanggap dengan kondisi jalan itu. “ Jika jalan rusak, perbaikilah, jangan pajak saja dikutip, tapi hak rakyat tak diperhatikan,” ucap Khairul. (a37)

Pedagang Kelapa Sawit Tertangkap Berduaan BILAH HILIR (Waspada): Selingkuh itu indah rupanya sudah tertanam di hati seorang pedagang kelapa sawit yang masih berstatus lajang. Tanpa memperdulikan lingkungan sekitarnya pedagang kelapa sawit itu, sebut saja namanya Wagiman ‘nekad’ menjalin hubungan kasih dengan istri tetangganya Jamilah (bukan nama sebenarnya). Tentu saja suami Jamilah, sebut saja namanya Warno menjadi berang dan berusaha untuk membuktikan, apakah benar istrinya selingkuh seperti yang dikatakan orang kampong padanya. Sekira pukulm 01:00 , Sabtu (27/3) pasangan selingkuh itu tertangkap sedang berduaan di belakang rumah orang tua pedagang kelapa sawit itu di Dusun Kampung Baru I Desa Sei Kasih Kec. Bilah Hilir Kab. Labuhanbatu. Pasangan selingkuh itu tidak berkutik ketika warga menangkap mereka di tempat gelap saat warga sudah mulai lelap tertidur setelah seharian bekerja. Mereka diduga tertangkap saat mereka berpelukan sembari berciuman. Warga pagi itu juga mengarak kedua pasangan selingkuh itu ke rumah kepala desa Sei Kasih. Baru pagi harinya, warga bersama dengan suami Jamilah menyerahkan persoalan itu ke Polsek Bilah Hilir. Menurut penuturan keluarga Jamilah kepada Waspada, disebutkan, hubungan selingkuh itu sudah berlangsung empat tahun lamanya. Namun, sulit untuk menjebak mereka karena mereka selalu berhati-hati dalam menjalin hubungan tali kasih. Menurut sumber yang enggan disebutkkan jati dirinya, menjelaskan hubungan suami istri itu sudah lama tidak harmonis. Padahal mereka sudah mempunyai tiga orang anak. Malah pada penangkapan itu, anak mereka sendiri bersama iparnya langsung turun ke lokasi dan menangkap. Kapolres Labuhanbatu melalui Kapolsek Bilah Hilir AKP TR. Nababan ketika dihubungi membenarkan. (tim)


Aceh

WASPADA Senin 29 Maret 2010

C3 Aksi Maling Kian Resahkan Warga Bireuen

Bangun Kepercayaan Rakyat ‘Basmi’ Budaya Korupsi

BIREUEN (Waspada): Pencurian yang kerap terjadi di Desa Blang Kubu, Kecamatan Peudada, Bireuen sejak tiga bulan terakhir ini kian meresahkan warga setempat. Jumat (26/3) lalu diketahui satu unit hanphone dan uang milik dua gadis desa itu raib disikat maling pada malam hari sebelumnya. “Kami warga Desa Blang Kubu ini sangat resah dengan ulah maling dalam beberapa bulan terakhir ini, bahkan, katanya, sejak tiga bulan belakangan ini ada sekitar enam warga menjadi korban termasuk handphone dan uang gadis yang hilang tadi malam (Jumat (26/3) malam-red), rumah saya juga pernah dibongkar maling satu unit Nokia saya lenyap,” kata seorang warga. Geuchik Desa Blang Kubu M Nasir Idris membenarkan aksi meresahkan itu. “Anehnya mereka tidak mau mengambil sepeda motor tapi yang diincar adalah uang, emas dan handphone saja,” katanya. Kapolres Bireuen AKBP T Saladin SH melalui Kapolsek Peudada Ipda Mawardi SE mengatakan pekan lalu belum menerima laporan dari warga yang telah menjadi korban aksi maling itu.(am)

IDI, Aceh Timur (Waspada): Guna meningkatkan keperecayaan rakyat terhadap aparatur pemerintahan, Bupati Aceh Timur, Tgk. Muslim Hasballah, menginstruksikan seluruh pejabat pemerintahan hingga ke jajaran yang paling bawah menghilangkan budaya korupsi. “Selama menjalankan amanat yang diembannya, aparatur pemerintah harus mampu menciptakan pemerintahan bersih, sementara korupsi harus dihilangkan dari Aceh Timur,” ujar Muslim Hasballah dalam sambutan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) Aceh Timur tahun 2010 di Aula Bappeda Langsa, Kamis (25/3). Menurut bupati, demi kemakmuran rakyat serta demi membangun kepercayaan rakyat terhadap aparatur pemerintah, budaya negatif harus dihilangkan. Hal itu sesuai visi Kabupaten Aceh Timur, selama lima tahun ke depan (2007-2012) yaitu Aceh Timur harus membentuk dan memperkuat terbentuknya tatanan masyarakat yang damai, adil, sejahtera dan bebas dari korupsi. “Hal itu juga tidak terlepas dari prinsip menghargai dan melindungi hak-Hak Azasi Manusia (HAM) melalui penyelengaraan pemerintahan yang menganut nilai-nilai demokratis, profesional, efektif, efesien, transparan dan akuntabel serta partisipatif,” ujar Bupati Muslim Hasballah. Sementara Kepala BAPPEDA Aceh Timur, Ir. Husni Thamrin dalam laporannya mengatakan, forum musrenbang salah satu proses perencanaan aspiratif yang melibatkan masyarakat, dimana aliran proses perencanaannya berasal dari bawah ke atas atau bottom-up. (cmad)

RSUD Dr Fauziah Krisis Air

Waspada/Zainal Abidin

RSUD Langsa Over Kapasitas

TINJAU ISLAMIC CENTER: Wakil Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Maajeed Abdul Aziz Al Dayeel (kanan) didampingi Walikota Lhokseumawe Munir Usman meninjau pembangunan Islamic Center, Sabtu (27/3).

LANGSA (Waspada): Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Langsa yang menjadi rujukan kesehatan bagi warga Aceh Timur, Kota Langsa, dan Aceh Tamiang, dilaporkan sudah mengalami over kapasitas. Jumlah pasien rawat inap tak sebanding dengan daya tampung rumah sakit tersebut. Akibatnya banyak warga yang membutuhkan pelayanan dari rumah sakit milik pemerintah itu, menjadi kecewa karena tidak mendapatkan kamar ketika hendak dirawat inap. Salah seorang warga Kota Langsa yang minta tidak disebutkan namanya kepada Waspada, Kamis (25/3), mengatakan dirinya yang menderita penyakit serius terpaksa harus menunggu berjam-jam di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), ketika membutuhkan rawat inap di RSUD Langsa. Pasalnya, seluruh kamar atau ruangan pasien rawat inap penuh. Hal yang senada juga dikatakan Nurdin, warga Gampong Matang Seulimeng Kecamatan Langsa Barat. Menurutnya, sebelum masuk RSUD Langsa dirinya telah jauh hari memesan kamar. Sehingga ketika masuk dan perlu rawat inap bisa langsung mendapatkan kamar. “Kalau tidak kita pesan, kamarnya pasti penuh. Jadi sebelum masuk rumah sakit dan hendak rawat inap, kita pesan kamar duluan,” katanya. Direktur RSUD Langsa dr Zahari SP.THT-KL yang ditanyai Waspada, Kamis (25/3), membenarkan rumah sakit yang dipimpinnya sudah over kapasitas. Begitupun pihaknya akan berupaya akan menambah daya tampung. “Untuk sementara kita sedang melakukan rehabilitasi beberapa ruangan sebagai efisiensi guna menambah daya tampung, meski tahun ini tak ada anggaran untuk kegiatan bersifat fisik,” kata dr Zahari menambahkan pihaknya akan memprioritaskan kenyamanan pasien dengan cara memperbaiki fasilitas umum seperti MCK.(ts)

Kerajaan Arab Saudi Respon Islamic Center

120 Mahasiswa STIKes Cut Nyak Dhien Terima Beasiswa

Wakil Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Maajeed Abdul Aziz Al Dayeel di hadapan pejabat Kota Lhokseumawe mengatakan, kunjungan itu

LANGSA (Waspada): Sebanyak 120 orang mahasiswa/i Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Cut Nyak Dhien Langsa dari tiga prodi Kesehatan, Kebidanan dan Keperawatan menerima bantuan beasiswa dan souvenir prestasi dari pemerintah dan yayasan setempat, Kamis (25/3). Penyerahan bingkisan souvenir dan beasiswa bagi mahasiswa/i berprestasi diserahkan di halaman kampus setempat di Gampong Perumnas, Langsa Baroe oleh pengurus dan pimpinan yayasan Cut Nyak Dhien Langsa. Ketua Yayasan Cut Nyak Dhien Langsa, Zainal Abidin, mengatakan, souvenir yang diberikan oleh pihak kampus dan beasiswa bantuan pemerintah itu merupakan salah satu bentuk kepedulian Yayasan Cut Nyak Dhien atas prestasi dan peningkatan pendidikan anak didik. Pembantu Ketua III STIKes Cut Nyak Dhien Langsa, Retno Utari juga menambahkan, bahwa mahasiswa yang menerima souvenir prestasi dari kampus berjumlah 60 mahasiswa. Sementara yang menerima bantuan beasiswa berjumlah 60 mahasiswa.(cmad)

Muara Dermaga Kuala Idi Dangkal IDI (Waspada): Muara Dermaga Kuala Idi, Kab. Aceh Timur, Provinsi Aceh, dangkal. Akibatnya, kapal-kapal nelayan milik masyarakat setempat tidak dapat mendarat ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI), lebih-lebih pada saat air laut surut. Menurut keterangan yang diperoleh Waspada, Kamis (25/ 3) menyebutkan, muara Kuala Idi tersebut telah dikeruk beberapa waktu lalu, tetapi hingga saat ini muara kuala masih saja dangkal. Sejumlah nelayan di Kecamatan Idi Rayeuk, mengharapkan, pemerintah kabupeten setempat dapat segera melakukan pengurukan lagi kuala TPI yang notabenya tercatat sebagai pelabuhan Internasional. “Selain muara kuala itu dangkal, persis di mulut muara tampak terpancang sebuah bangkai boat langga yang tenggelam satu tahun silam, sampai hari ini belum dievakuasi,” ujar Heri, tokoh nelayan Kuala Idi. Sarifuddin, 22, Tekong KM Meutuah That, menambahkan, para nelayan setempat sangat resah, karena kondisi muara kuala sangat dangkal. Akibatnya dari itu, kapal nelayan saat pergi maupun pulang melaut terpaksa menunggu air pasang selama berjam-jam. Menurutnya, akibat menunggu air pasang hingga berjamjam lagi-lagi berdampak buruk terhadap para nelayan. Dikarenakan harga ikan yang tadinya mahal kini menjadi murah lantaran kelamaan dibabah kuala menunggu air pasang untuk bias memasuki TPI. Dia menyebutkan, seharusnya muara Kuala Idi rayeuk, mempunyai kedalaman 5 meter saat air surut, namun yang terjadi selama ini jika air surut ataupun pasang kecil muara kuala hanya kedalaman air 1 meter, “lantas bagaimana kami bisa masuk ke TPI jika terus seperti ini,” tandasnya. (cmad)

Dharma Wanita Dishubkominfo Sabang Peringati Maulid SABANG (Waspada): Ibu-ibu yang bergabung di bawah organisasi Dharma Wanita Unit Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Sabang mengadakan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di gedung Dishubkominfo Sabang, Kamis (25/3) sore. Acara diawali dengan pengajian Al Qur’an dilanjutkan shalawat Badar dari ibu-ibu Dharma Wanita Dishubkominfo Sabang. Ketua Dharma Wanita Unit Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Sabang, Ny.Yusfa Hanum dalam sambutannya mengatakan, acara peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw dimaksudkan untuk melakukan ulang kaji terhadap sejarah kelahiran Nabi Muhammad SAW dan selanjutnya meneladani sikap, prilaku, dan melaksanakan segala perintahnya. Karena Nabi Muhammad SAW dilahirkan ke dunia ini untuk memberikan manfaat bagi sekalian alam. Tgk. Syahlul selaku penceramah dalam uraian panjang lebar mengajak seluruh ibu-ibu dan karyawan-karyawati lingkup Dishubkominfo Sabang untuk memberikan pendidikan agama kepada anak-anak agar menjadi anak yang saleh, berguna bagi agama, bangsa dan negara.(b29)

LHOKSEUMAWE (Waspada): Wakil Duta Besar Kerajaan Arab Saudi melihat langsung kondisi pembangunan Islamic Center di Lhokseumawe, Sabtu (26/3) siang. Sebelumnya Pemerintah Kota Lhokseumawe telah melayangkan permohonan bantuan untuk lanjutan pembangunan kepada Kerajaan Arab Saudi dan beberapa negara Islam lainnya.

hanya sebuah ziarah untuk melihat kondisi pembangunan Islamic Center. Dalam kesempatan tersebut dia bersamaWalikota Munir Usman dan unsur Muspida meninjau seluruh sudut masjid yang telah selesai sampai 51 persen. Sementara Panitia Pembangunan Islamic Center, Drs. H. Arifin A Uramy didampingi Konsultan Pembangunan, Ir. MaimunYusuf mengatakan, selain masjid di sana juga dibangun berbagai fasilitas pendidikan Islam. Diantaranya, perpustakaan lengkap, Madrasah Diniyah, gedung serba guna, wisma tamu, museum Islam dan gerai makanan serta souvenir. “Secara keseluruhan baru sele-sai 40 persen, sedang untuk masjid telah mencapai 51 persen,” ungkap Maimun.

Pembangunan Islami Center dimulai sejak Tahun 2001, ketika Kota Lhokseumawe masih bergabung dengan Kabupaten Aceh Utara. Namun akibat keterbatasan dana pembangunan tersebut terhenti, sehingga dialihkan ke Pemko Lhokseumawe. Menurut konsultan pembangunan, dana yang masih dibutuhkan senilai Rp235 miliar lagi, sehingga fasilitas ini dapat dimanfaatkan. Sekretaris Pembangunan Islami Center, Drs. H. Mursyid Yahya menjelaskan, saat ini Pemko Lhokseumawe telah menyampaikan proposal bantuan kepada sejumlah negara Islam. Diantaranya, Arab Saudi, Kuwait, Qatar danYaman. “Namun baru Kerajaan Arab Saudi merespon dengan mengirim utusannya ke Lhokseumawe,” kata

Mursyid Yahya seraya menambahkan, sebelumnya pihak panitia juga telah dipanggil ke Kedutaan Arab Saudi di Jakarta. Selain mengharapkan bantuan kepada masyarakat Islam di luar negeri, panitia juga gencar menggalang dana dari daerah. Panitia sangat mengharapkan masyarakat yang memiliki kelebihan rezeki dapat membantu pembangunan rumah ibadah ini. Panitia telah membuka rekening penerima bantuan melalui Bank Mandiri Cabang Lhokseumawe No.Rek. 158-00-0066213-0. Selain itu juga melalui Bank BPD Cabang Lhokseumawe No.Rek.01.07. 590025-2. Dengan bantuan itu diharapkan dalam waktu dekat Islamic Center dapat dimanfaatkan sebagai tempat ibadah dan pendidikan.(b17)

Kekuasaan Imum Mukim ‘Dikebiri’ ACEH UTARA (Waspada): Kekuasaan imum mukim yang seharusnya sebagai koordinator para geusyik (kepala desa-red) sekarang tidak difungsikan lagi. Menurut sejumlah imum mukim di Kabupaten Aceh Utara, mereka hanya diberi tugas menjadi pengantar surat Muspika. Hilangnya fungsi imum mukim dalam pemerintahan terungkap pada acara Sinerjinasi Peran Mukim Dalam Proses Pembangunan Gampong yang diadakan LSM Gerakan Anti Korupsi (Gerak) Aceh, Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat lainnya, Kamis (25/ 3) di Lhokseumawe. Dalam kesempatan itu sejumlah imum mukim mengakui, keberadaannya tidak mendapat tempat dalam pemerinta-

han di kecamatan. Mereka tidak dilibatkan dalam setiap program pemerintah di kecamatan, namun ketika terjadi konflik dalam program itu imum mukim yang harus menjadi penengah. Dalam kesempatan itu, puluhan imum mukim dari tiga kecamatan di Aceh Utara ikut membahas permasalahan fungsi mukim bersama LMS, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara dan wakil dari Pemkab Aceh Utara. “Selama ini kita hanya disuruh antar surat dari kecamatan kepada geusyik,” tegas salah seorang imum mukim dari Kecamatan Muara Batu. Selain dari Muara Batu, juga ikut hadir imum mukim dari Kecamatan Lapang dan Kecamatan Lhoksukon. Akibat keberadaan imum mukim kurang mendapat res-

pon, program pemerintah daerah yang dijalankan di kecamatan-kecamatan kerap menuai masalah. “Misalnya, penyaluran bantuan rumah dhuafa sering salah sasaran akibat tidak ada koordinasi dengan para imum mukim yang lebih tahu kondisi ekonomi warga setempat,” jelas Fadhli Sekretasris Majelis Imum Mukim Aceh Utara. Begitupun dengan proyek pembangunan jalan antar desa, sering bermasalah sehingga imum mukim harus dilibatkan. Sedangkan ketika kontraktor membangun jalan itu tak pernah dikoordinasi dengan pimpinan wilayah mukim setempat. Begitupun dengan kesejahteraan mereka kurang mendapat perhatian. Sementara Koordintor GeRAK Aceh, Askalani menje-

laskan, GeRAK bersama sejumlah LSM di Aceh Utara akan terus memperjuangkan sehingga imum mukim mendapat tempat di dalam pemerintahan kecamatan. Mereka jangan hanya diakui secara adat, namun lebih dari itu mendapat kekeuasaan seperti disebutkan dalam UU No.11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh. Sebelumnya dalam Qanun No.4 Tahun 2003 kekuasaan mukim sangat terbatas. Mereka hanya diakusi sejara adat istiadat. Sedangkan Kabag Humas Pemkab Aceh Utara, Azhari Hasan, SH yang dikonfimasi mengakui, Pemkab tidak pernah mengabaikan kekuasaan imum mukim. Begitu juga dengan honor tetap rutin diserahkan Rp800 ribu setiap bulan yang disalurkan setiap tiga bulan sekali.(b17)

‘Orang Kampungku Para Pelaut...’ NYANYIAN lama “Nenek Moyangku Seorang Pelaut...,” tentu tak asing lagi di telingi kita. Betapa tidak, sejak kecil, kita sudah diajari dengan syair itu. Ternyata, nyanyian itu tidak sekadar lagu sebelum tidur. Faktanya, wilayah lautnya 2/3 dari seluruh luas tanah air kita. Di Aceh sendiri, sebagian besar wilayahnya juga terdiri dari lautan. Informasi dari Panglima Laot Aceh menyebutkan, sebanyak 61,768 dari 4,3 juta penduduk Aceh berprofesi sebagai nelayan. Dari jumlah itu, 58 persen nelayan penuh, 42 persen sambilan. “Karakteristik biofisik kelautan dan perikanan di Aceh tak sama di setiap daerah. Ini yang menyebabkan pendekatan pemberdayaan nelayan Aceh berbeda di setiap daerah. Dinamika permasalahan dipengaruhi lingkungan, sosial dan ekonomi,” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh, Ir Razali, M.Si. Dia menjelaskan itu saat memberi ceramah pada Orientasi Budaya Lokal di Pemukiman Nelayan Lhok Raya, Kecamatan Masjid Raya, Aceh Besar, Kamis (25/3). Kegiatan yang diadakan Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT) itu diikuti 40 mahasiswa mahasiswi dari Medan, Sumatera Utara dan Aceh. Pada acara yang berlangsung selama empat hari yang dimulai sejak 23 Maret hingga 26 Maret itu,mahasiswa melihat dan mengamati kehidupan nelayan di sana.“Kita sarankan

juga nelayan untuk memperhatikan pendidikan anak-anaknya,” sebut Razali. Dia menyebutkan, kebiasaan kaum nelayan, pendapatan yang diperoleh pada hari itu, dihabiskan pada hari yang sama. “Para mahasiswa bisa melihat segala kebiasaan nelayan di sini selama 24 jam,” ungkap mantan kepala Bappeda Aceh Singkil itu. Selain Razali, diskusi juga diisi,Sulaiman Tripa dari Fakultas Hukum Unsyiah serta Syamsuddin Daud dari Majelis Adat Aceh. Syamsuddin banyak memberi pencerahan seputar hukum adat laot di Aceh. Sementara Sulaiman membahas peran lembaga adat dalam sistem laot di Aceh. “Panglima laot sudah ada sejak Kerajaan Aceh Darussalam. Tugasnya masa itu, memungut cukai pada kapal-kapal yang singgah di pelabuhan dan memobilisasi rakyat terutama nelayan untuk berperang,” urai pria yang sedang menyelesaikan program master di Semarang ini. Tak jauh beda dengan pemateri, para peserta juga mengaku mendapat banyak ilmu tentang hukum adat, terutama soal hukum adat laot.“Ini sangat bermanfaat, sehingga kita tahu kearifan lokal yang sudah hidup ratusan tahun di daerah kita,” kata Amrul Badri, peserta orientasi budaya lokal. Mahasiswa IAIN Ar-Raniry, itu menyebutkan, banyak kearifan lokal yang terdapat dalam kehidupan nelayan, termasuk

dalam persoalan penyelesaian sengketa laot.“Ini salah satu kekayaan khasanah budaya kita,” ujar pria asal Aceh Singkil itu. Lain lagi tanggapan Asmaul Husna. Mahasiswa Sosiologi Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe ini, mengatakan, ada perbedaan mencolok antara masyarakat pesisir dan penduduk yang dekat pergunungan (pedalaman). “Kalau tidak kreatif, kita yakini nelayannya akan selalu hidup miskin,” papar dia. Husna mengaku, sedikit banyak tahu, problematikan yang dihadapi masyarakat. “Karena orang kampung kami juga pelaut. Selama ini, mereka hidup dari hasil laut dengan aturan hukum turun temurun,” ungkap dia.

Sependapat dengan Asmaul, rekannya Halimatussakdiah juga melihat dari sisi kehidupan kaum perempuan.“Mereka memang menyatu hidup dengan alam, tapi pemberdayaan perempuan masih sangat minim. Kalau pun ada dari pemerintah, tapi tidak kontinue,” sebut dia. Kepala Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Budaya Tradisional, Banda Aceh, Djuniat, S.Sos, mengatakan, masalah kemiskinan di kalangan nelayan bersifat multidimensi, tapi itu erat kaitannya dengan budaya. “Masalah masyarakat pesisir yang tak lain nelayan juga masalah pemerintah. Masih banyak persoalan kemiskinan yang belum terpecahkan di sana,” paparnya. (b05)

BIREUEN (Waspada): Sejumlah keluarga pasien rawat inap bedah, mata, dan THT yang dulu ruangan VIP rawat wanita RSD Dr Fauziah Bireuen, sekarang ini dikabarkan krisis air, sehingga di antara mereka ada yang terpaksa membeli air bersih keluar rumah sakit tersebut. Bahkan, ada yang terpaksa mengupah orang lain. “Kami tak nyaman juga kalau air tidak ada di bak kamar mandi sekarang,” kata seorang keluarga pasien yang tak mau menyebut namanya kepada Waspada kemarin. Menurut sejumlah keluarga pasien di eks ruang VIP saat ini jadi ruang rawat bedah, mata dan THT, krisis air sudah sejak satu minggu ini. “Untuk mendapatkan air kami ambil dari ruangan lain dan juga membayar orang untuk angkut air,” sebut beberapa keluarga pasien yang juga enggan menyebutkan identitasnya. Sementara Direktur RSUD dr Fauziah Bireuen, drYurizal mengaku belum mengetahui masalah krisis air di beberapa ruang inap operasi itu. “Saya belum tahu karena dalam beberapa hari ini saya kurang sehat, tolong tanyakan kepada Kepala Tata Usaha (KTU),” katanya. KTU RSUD dr Fauziah, Salahuddin membenarkan masalah tersebut. “Bak penampungan air hanya satu dan debit airnya kecil, maka kekurangan air. Sekarang kami sedang menambah bak penampungannya itu, mungkin dalam waktu dekat distribusi air akan lancar,” jawabnya singkat.(amh)

Jalan Rusak, Hasil Kebun Terancam Membusuk BLANGPIDIE (Waspada): Belasan warga Desa Keude Baru, Kecamatan Kuala Batee, Aceh Barat Daya (Abdya), Sabtu (27/3) kepada Waspada mengutarakan keprihatinannya terhadap realisasi pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang sudah rusak parah di desa mereka, tetapi hingga saat ini belum dibangun. Akibatnya, ribuan hektar hasil perkebunan warga menjadi telantar dan tidak bisa dimamfaatkan, bahkan sejak enam bulan terakhir beberapa hasil tanaman dibiarkan membusuk karena tidak mendapatkan perawatan. Keluhan itu diungkapkan para perwakilan masyarakat Desa Keude Baru yang dipimpin kepala desanya T. Zaita bersama beberapa tokoh masyarakat di sana. “Jangankan naik kendaraan seperti roda empat atau roda dua, jalan kaki saja ke sana sulit, tetapi hingga kini belum ada penanganan,” tutur T. Zaita kepala desa Keude Baru. Terkait itu, anggota Komisi C DPRK Abdya, Zaman Akli menyatakan penyesalannya atas sikap Pemkab Abdya yang terkesan tak serius menangani persoalan jalan Keude Baru tersebut. “Jangan karena bupati memiliki lahan di sana (Babahrot) malah membuat jalan lebar mencapai 30 meter, padahal di sana lahan belum produktif, sedangkan di daerah Keude Baru yang sudah produktif ditelantarkan. Jadi kita berharap agar tahun 2010 ini masalah infrastruktur pedesaan di Keude Baru ini selesai,” tutur Zaman Akli.(sdp)

55 Siswa Absen UN Di Aceh Selatan TAPAKTUAN (Waspada): Hingga hari ke empat pelaksanaan unjian nasional (UN), Kamis (25/3), 55 siswa dari 3.574 siswa yang terdaftar sebagai peserta, di Kabupaten Aceh Selatan dinyatakan absen karena tidak hadir mengikuti ujian kolektif tersebut. Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Aceh Selatan Drs. H. Zulkarnaini, M.Si yang dihubungi Waspada, Kamis (25/ 3) sore mengatakan ke semua siswa yang absen UN tersebut merupakan siswa lama yang tak lulus tahun lalu. Ketidakhadiran mereka menurut Zulkarnaini akibat berbagai alasan. Ada yang sakit atau karena meninggal orangtuanya, dan ada yang tak jelas alasannya karena tidak melapor atau meminta izin kepada sekolah. Begitu pun, kata dia, bagi siswa tersebut diberi dispensasi mengikuti UN susulan yang akan digelar 29 Maret mendatang. Namun kesempatan ini hanya kepada siswa yang meminta izin ke sekolah tentang penyebab ketidakhadirannya. “Sayangnya, hanya dua orang memenuhi syarat mengikuti UN susulan,” tersebut. Selebihnya, 53 orang lagi tidak dibenarkan mengikuti karena ketidakhadirannya di UN tanpa diketahui penyebabnya. “Apa boleh buat, ketentuan itu telah jauh disampaikan kepada siswa melalui kepala sekolah,” katanya seraya mengaku sangat prihatin terhadap nasib siswa yang absen. (b19)

Pembangunan Jalan Lamban, Warga Hirup Debu LHOKSEUMAWE (Waspada): Meski pembangunan jalan strategis di Tanah Jambo Aye Utara, Aceh Utara telah dimulai awal 2009, namun sampai sekarang belum tahap pengaspalan. Akibatnya, setiap hari warga terpaksa menghirup debu jalan yang panjangnya lebih 10 kilometer. Jalan Menasah Panton merupakan satu-satunya jalur transportasidariKotaPantonLabukekawasanpesisiTanahJamboAye.Menurut Nurdin,42, warga setempat, pembangunan telah dimulai setahun lalu. Namun sampai sekarang belunm dilakukan pengerasaan. “Pembangunannya terlantar, sehingga kami menghirup debu setiap hari,” ungkap Nurdin. Dari informasi yang berkembang, proyek tersebut dibangun dari dana Pemkab Aceh Utara, sehingga terlambat akibat pemerintah daerah krisis keuangan.(b17)

Koramil Lhoksukon Gelar Lomba Pidato LHOKSUKON, Aceh Utara (Waspada): 23 Santri dari 19 dayah atau pesantren di Aceh Utara, Selasa (23/3) malam mengikuti lomba pidato digelar Koramil Lhoksukon, dalam merayakan maulid Nabi Muhammad SAW. Juara I, Tgk Sayuti asal Dayah Nurul Huda, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara. Ke dua dan tiga Tgk Zulfikar dan Tgk Sadik Purnama, masing-masing dari Dayah Sirajul Huda dan Dayah Masabihulzulam, Kecamatan Lhoksukon. “Selain dalam rangka memeriahkan Maulid, mudah-mudahan kegiatan ini bisa membantu membentuk karakter remaja yang islami, yang mengikuti aturan Islam, berani mengatakan yang benar dan tidak malu mengakui kesalahan atau kesilapan,” kata Danramil Lhoksukon, Kapten Mulyanto, kepada Waspada, Rabu (24/3).(cmus)

Pertukaran Pengalaman Pimpinan OMS Aceh Dan Nias

Waspada/Munawardi Ismail

Para peserta Orientasi Budaya Lokal mendengar penjelasan dari pemateri tentang masalah kelautan dan nelayan di Aula Kecamatan, Masjid Raya, Banda Aceh.

BANDA ACEH (Waspada): Peningkatan kapasitas OMS Aceh yang telah dilaksanakan sejak tiga tahun lalu, Inspiration for Managing People’s Actions (IMPACT) melakukan pembekalan berupa kegiatan pertukaran pengalaman (studi banding) dengan para mitra organisasi masyarakat sipil (OMS) bekerjasama dengan UNDP-CSO Project. Direktur Eksekutif IMPACT, Ramadhana Lubis, mengatakan, untuk kali ini pertukaran pengalaman dilakukan melalui anjangsana langsung ke ACCESS program yang ide-ide dan konteks kegiatannya selaras dengan UNDP-CSO Project. “Kegiatan ini dilaksanakan ke area ACCESS II yang berada di Lombok, NTB, untuk mengambil pembelajaran dari beberapa lokasi dan atau mitra dampingan program ACCESS II. Kunjungan berlangsung 22-28 Maret 2010 selama maksimal 7 hari termasuk perjalanan,” katanya di Banda Aceh, Rabu (24/3).(b07)


Aceh

C4

WASPADA Senin 29 Maret 2010

TNI Dan Polri Pekan Bakti Bersama Warga BIREUEN (Waspada): Sejumlah anggota Kodim 0111/ Bireuen, Koramil 04 Peudada dan Pos Marinir serta Polsek Peudada, Bireuen, Jumat (26/3), melaksanakan kegiatan pekan bakti gotong royong massal membersihkan lingkungan serta saluran Desa Blang Kubu, dan Desa Neubok Naleung, Kecamatan Peudada, kabupaten setempat, bersama warga dua desa tersebut. Kegiatan yang berlangsung pukul 08.00 hingga pukul 10.00 WIB itu, diawali dengan membersihkan halaman Meunasah Desa Blang Kubu, Meunasah Neubok Naleung, sekaligus memindahkan balai pengajian dari posisi timur barat ke utara selatan dan membersihkan saluran dipinggir jalan kedua desa itu. Dandim 0111 Bireuen Letkol Inf R Suharto S.Sos, melalui Pasiter Kapten Inf Dito yang didampingi Danramil 04 Peudada, Kapolsek Peudada Ipda Mawardi SE dan Geuchiek Desa Blang Kubu M Nasir mengatakan, pekan bakti TNI-Polri ini melibatkan personel TNI dari Kodim, Koramil 04 dan Pos Marinir sebanyak 49 orang. ditambah tujuh personil dari Polsek Peudada, dan tiga orang dari PNS kantor Camat setempat ditambah para warga. “Acara seperti ini hendaknya dilanjutkan warga,” katanya. Secara terpisah Dandim 0111/Bireuen Letkol Inf R Suharto S.Sos menambahkan, kegiatan seperti itu juga pada hari yang sama juga dilaksanakan anggota Koramil 08 Gandapura bersama masyarakat puluhan warga Desa Babah Jurong, Kecamatan Kutablang. Fokus kegiatan Jumat bersih di komplek meunasah dan masjid. (amh)

Kisruh Di Meunasah Dayah BIREUEN (Waspada): Permasalahan perpecahan di masyarakat desa Meunasah Dayah Kecamatan Jeunieb antara kubu Keuchik lama dengan kubu Keuchik baru meruncing, warga minta kepada Camat mencari jalan ke luar yang bijak. “Di desa kami sekarang ini kehidupan bermasyarakat tidak sehat lagi, masing-masing kelompok seakan memusuhi kelompok lain, jadi sekarang desa kami bagai dipimpin dua keuchik,” ujar salah seorang warga, Rabu (24/3). Permasalahan terebut bermula sekitar setahun yang lalu ketika sekelompok orang mengangkat SulaimanYahya menggantikan Alfian Rasyid sebagai keuchik, namun pendukung Alfian Rasyid merasa dizalimi karena penetapan Sualaiman sebagai Keuchik tanpa Pemilihan langsung oleh masyarakat. Pergantian keuchik juga merombak seluruh unsur organisasi desa lama, termasuk sekdes dan iman gampong, sehigga permasalahan makin melebar. Sejak setahun lalu, warga sudah berkali-kali mendatangi kantor Kecamatan Jeunieb meminta agar mencari jalan keluar permasalahan tersebut, namun hingga saat ini belum ada jalan keluar. Menanggapi permintaan warganya, Camat Jeunieb Usman, S.Sos mengaku sudah berkali-kali duduk rapat dengan semua unsur masyarakat untuk mencari jalan keluar yang tepat. Namun permasalahan ini sudah ditangani tim yang independen, sehingga dalam waktu dekat akan ada jalan ke luar. (mi)

Prioritaskan Jalan Ceuracuek PANDRAH, Bireuen (Waspada): Kelompok tani perkebunan pegunungan Blang Sama Gadeng Kecamatan Pandrah, Bireuen saat ini terkendala mengangkut hasil perkebunannya untuk dipasarkan. Pasalnya, jalan Ceuracuek menuju lokasi perkebunan Blang Sama Gadeng, sepanjang 8 kilometer belum dapat dilalui kendaraan roda empat. Ketua Gabungan Kelompok Tani Abdul Manaf Hamid mengemukakan hal itu kepada Waspada saat ditemui di kantor Camat Pandrah Jumat (26/3). Abdul Manaf Hamid yang akrab disapa Geuchiek Manaf mengatakan, pegunungan Blang Sama Gadeng sejak 2008 lalu sudah dikembangkan sebagai lokasi perkebunan dikelola tiga kelompok tani berasal dari 12 desa dalam Kecamatan Pandrah. Perkebunan yang sudah berkembang, rambutan Aceh seluas 130 hektar bantuan bibit FAO, diperkirakan tahun 2012 akan panen raya. Perkebunan pisang ayam (barangan) seluas 69 hektar, sawit 60 hektar, pinang 75 hektar dan coklat seluas 70 hektar sudah dapat dipanen. Sayangnya, menurut Geuchiek Manaf, hasil belum dapat diangkut dengan kendaraan roda empat. Dampaknya para pekebun harus mengeluarkan biaya tinggi dan waktu lama untuk memasarkan hasil panennya yang terpaksa diangkut dengan kendaraan roda dua. Para kelompok tani sangat berharap kepada Pemkab Bireuen memproritaslan pembangunan jalan Ceuracuek sepanjang 8 kilomter agar pengangkutan hasil panen perkebunan rakyat pegunungan Blang Sama Gadeng dapat berjalan lancar.(b16)

Proyek Pelebaran Jalan Ancam Kesehatan Warga LHOKSUKON, Aceh Utara (Waspada): Proyek pelebaran jalan nasional di Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, dinilai mengancam kesehatan warga, terutama para pejalan kaki, dan pengguna kendaraan roda dua serta roda tiga. Pasalnya, pihak rekanan jarang menyiram proyek jalan itu, sehingga debu beterbangan dan terhirup para pelintas. “Selain memperpendek batas pandang normal, kabut debu juga membuat kita sulit bernafas serta mengakibatkan mata perih. Apalagi jika kebetulan kita berjalan di belakang kenderaan lain. Seharusnya pihak rekanan rutin menyiram badan jalan supaya tidak merugikan pihak lain,” ungkap Sulaiman, 35, salah seorang pelintas, Kamis (25/3) siang. Sebagai PNS di salah satu instansi Pemko Lhokseumawe, yang saban hari pulang-pergi Lhoksukon – Lhokseumawe dengan sepeda motor, Sulaiman mengaku terganggu dengan kondisi itu. Lebih-lebih ketika cuaca terik dan lalu lalang kendaraan padat. “Bagi para pengguna mobil tentu bisa mengatasinya dengan menutup kaca. Sementara pejalan kaki dan pengguna sepeda motor, paling hanya bisa menutup hidung dengan tangan atau menahan nafas. Ini tentu cukup beresiko buruk terhadap kesehatan dan rawan mengundang kecelakaan lalulintas,” pungkas Sulaiman, diiyakan sejumlah pengendara sepeda motor lainnya.(cmus)

Ketibaan (flight, asal, waktu):

Garuda Indonesia GA 146 Jakarta/Medan

Lion Air

JT 304 Jakarta JT 398 Jakarta/Medan JT 396 Jakarta/Medan

Sriwijaya Air

SJ 010 Jakarta/Medan

Air Asia

AK 305 Kuala Lumpur *

FireFly

Waspada/Jaka Rasyid

TAK KHAWATIR: Satu keluarga warga asing di Pusat Kota Banda Aceh, Sabtu (27/3), tak khawatir dengan peringatan PBB terkait kewaspadaan di Aceh terkait operasi teroris yang dilakukan Polisi.

Wabup Aceh Utara Akan Format Kembali Soal Pengangkatan PNS ACEH UTARA, (Waspada): Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Syarifuddin, SE (foto), berjanji akan memformat kembali masalah penempatan dan pengangkatan PNS dalam jabatan struktural eselon II dan III di daerah ini. “Format ini sedang saya susun dan dalam waktu dekat kita lantik sejumlah pejabat yang akan menempati (mengisi) jabatan struktural tertentu di Pemkab Aceh Utara, demi kelancaran manajemen dan roda pemerintahan di daerah ini,” kata Syarifuddin menjawab Waspada, Sabtu (27/3). Ia (Wabup Aceh Utara) mengakui, berbagai isu miring (sogok menyogok) merupakan sinyalemen yang mewarnai pengangkatan dan pemberhentian pejabat struktural di Pemkab Aceh Utara, Senin (22/3), di pendopo Bupati Aceh Utara, Jl. Merdeka Lhokseumawe, pekan lalu.

Isu miring itu, malah ada yang lebih tegas menyatakan. SK Bupati Aceh Utara, Ilyas A. Hamid No. BKD, 821.2/579/2010 tanggal 18 Maret 2010 cacat hukum, antaranya tidak sesuai Peraturan Pemerintah (PP) No. 41/ 2007 dan PP No. 9/2003 yang mengatur tentang pejabat di daerah harus mendapat prioritas dalam penempatan pejabat struktural eselon II dan III. Kritisi publik itu perlu diakui Pemkab Aceh Utara, karena kalau kita prioritaskan pejabat asal daerah lain, bisa menurunkan semangat kerja pejabat setempat dan terkesan kita lebih mengutamakan pejabat yang mengejar jabatan, ketimbang pejabat yang mengejar pengabdian, ujar Syarifuddin. “Nah, fenomena inilah yang terjadi pada mutasi pejabat, Senin pekan lalu. Malah, ada pejabat fungsional lari ke struktural, sedang pejabat struktural di daerah sangat banyak. Ini juga bisa menurunkan semangat kerja pejabat struktural yang sudah puluhan tahun mengabdi dan berkarir,” tandas

Wabup Aceh Utara. Dalam mengklarifikasi suarasuara sumbang di masyarakat,Wabup berjanji akan memformat kembali penempatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jabatan struktural. “Saya akui, ini kekeliruan internal yang masih bisa kita perbaiki dan menjadi pembelajaran, sehingga dalam setiap program mutasi perlu kordinasi (musyawarah) internal yang intensif, dalam menghindari masuknya kepentingan-kepentingan liar,” sebutnya. Kata dia, terhadap rencana format kembali pejabat lingkungan Setdakab Aceh Utara, tidak sunyi dari hambatan-hambatan internal Pemkab sendiri. “Dari fenomena ada pihak yang merasa keberatan, juga bisa kita baca, seperti ada pihak di belakang yang menyusun skenario, sehingga tidak terkontrol lagi petunjuk PP dan aturanaturan lain yang mengatur tentang pengangkatan dan pemberhentian PNS dalam jabatan struktural di kabupaten ini,” lanjut Syarifuddin.

Tgk. Hamdani Pimpin Jambo Aye Tengah Dan Razali Achmad, Jambo Aye Utara PANTONLABU, Aceh Utara, (Waspada): Tgk Hamdani Basyarah, terpilih sebagai Imum Mukim Jambo Aye Tengah, Kec. Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Jumat lalu. Ia mendapat suara terbanyak mengungguli dua rivalnya di kemukiman yang membawahi 17 gampong (desa) itu. Dua rivalnya terdiri dari Tarmizi (12 suara) dan Murizal Jamil (9 suara), sedangkan Tgk Hamdani Basyarah (balon terpilih), meraih 17 dari keseluruhan 38 suara. ParapemilihterdiridariGeuchik/kepala desa (Kades), Imam Meunasah (Mns), Imam Besar (Imum Chik, pemimpin masjid),tokohulama,tokohadat diKemukiman Jambo Aye Tengah. Menurut para pemilih (Kades, Imam Mns, Imum Chik, tokoh ulama, tokoh adat dan tokoh perempuan), Tgk Hamdani Basyarah terpilih karena dinilai cocok mengendalikan pimpinan agama dan adat di komunitas penduduk Ke-

mukiman Jambo Aye Tengah. Ia terbaik dari dua rivalnya yang baik, dinilai mampu beraktivitas dalam koridor Syari’at Islam dan adat istiadat. Kualitas umat dalam menjalankan Syari’at Islam dan adat di Kemukiman Jambo Aye Tengah sangat bagus dan masyarakat menilai, sangat padu dan cocok dengan karakter, bobot dan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Tgk. Hamdani Basyarah. Kehadiran Tgk. Hamdani Basyarah, potret para Kades dan Imam Mns secara umum yang sangat setara dengan Imum Mukim baru, sehingga besar harapan masyarakat ke depan, Jambo Aye Tengah lebih maju di bidang penegakan Syari’at Islam dan adat, kata salah seorang pemilih. Jambo Aye Utara Sementara itu, Imum Mukim lama, Razali Achmad memimpin kem-

bali Kemukiman Jambo Aye Utara, Kec. Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, 2010-2014. Razali Achmad mengungguli dua rivalnya, mengumpulkan 25 suara. Sementara rivalnya, Tgk Jafaruddin (6 suara) dan Tgk. Mohd Amin Mahmud/Imam Besar (Imum Chik, pimpinan masjid Baitul Maghfirah Aminatul Zariyah, gampong (Desa) Tp gajah (Jambo Aye) hanya mendapat 1 suara. Pemilihan Imum Mukim Jambo Aye Utara, Sabtu (27/3) di Mns. Seuneubok Pidie berjalan lancar diikuti 32 pemilih dari 12 desa, dengan pemi-lih terdiridariGeuchik/kepaladesa(Kades), Imam Meunasah (Mns), Imam Besar (pimpinan masjid), tokoh ulama, tokoh adat, tokoh perempuan dan Panglima Laot Jambo Aye Utara, kata ketua panitia pemilihan Imum Mukim Kec. Tanah Jambo Aye, Sofyan Ibrahim.(b10)

16:30

11:15 JT 397 Medan/Jakarta 16:00 JT 307 Jakarta 19:50 JT 399 Medan/Jakarta

07:20 11:55 16:35

12:50 SJ011 Medan/Jakarta

13:20

12:20 AK 306 Kuala Lumpur *

12:45

FY 3401 Penang 13:50 FY 3400 Penang * Setiap Senin, Rabu, Jumat dan Sabtu.

14:20

“Kesimpulannya, saya dalam waktu dekat akan melaksanakan gelombang mutasi pejabat struktural di daerah ini sebagai pembelajaran di Provinsi Aceh. Karena saya dengar ada juga kabupaten/kota di Aceh, orang pertama tingkat kabupaten merasa dirinya lebih super ketimbang orang kedua, sehingga berbagai kebijakan yang dilakukan acap kurang berkordinasi dengan orang kedua,” demikian Wabup Aceh Utara.(b10)

UNP Padang Juara Debat Nasional LHOKSEUMAWE (Waspada): Universitas Negeri Padang (UNP) berhasil meraih juara pertama dalam Kompetisi Debat Ekonomi Nasional yang berlangsung di GOR Fakultas Ekonomi Unimal Lhokseumawe, Jumat (26/3). Dalam babak final, UNP Padang meraih nilai tertinggi 455. Sementara juara kedua diraih Universitas Samratulangi Manado dengan nilai 415. Juara ketiga diraih Universitas Malikussaleh dengan nilai 390. Selain meraih juara kedua, delegasi dari Universitas Sam Ratulangi juga berhasil menempatkan wakilnya sebagai best speaker yang diraih Dave J Mailor. Dalam penampilannya sejak babak penyisihan, Dave tampil memikat dengan memaparkan argumen yang logis dan terstruktur. UNP Padang mengirimkan tiga delegasi masing-masing Rani Sofyan, Delpa VE, dan Nilma Desri Rosya. Sementara

Sam Ratulangi, selain Dave, juga diwakiliduamahasiswimasing-masingAngelica Rarung dan Omegani Weku. Tuan rumah Unimal diwakili Zulfikar, Ismaniar, dan Joko Supriyanto. Ketua Dewan Juri, Mariyudi, mengatakan kriteria penilaian adalah isi argumen, penyampaian, dan penampilan. Mariyudi memberikan apresiasi kepada peserta luar Aceh yang bersedia hadir di tengah isu terorisme yang mencuat belakangan ini. “Dengan kehadiran peserta luar Aceh, bahkan dari Manado, membuktikan Aceh masih aman di mata masyarakat luar,” ujar Mariyudi. Pembantu Rektor Bidang Akademik Unimal Lhokseumawe, Rasyidin, mengharapkan even seperti tetap dilaksanakan secara rutin. “Pemerintah dan pihak swasta kita harapkan juga mendukung kegiatan seperti ini,” tandas Rasyidin.(b17)

Kembali Ke Gunung Setelah Damai KAMIS (25/3) siang, panas matahari menyengat ubun-ubun. Saat itu pukul 12.00 WIB, ketika Waspada tiba di Simpang Mamplam, salah satu kecamatan di Kabupaten Bireuen. Jaraknya lumayan jauh, sekitar 40 kilometer arah barat Kota Bireuen. Lokasi yang dituju wartawan media ini Gampong (desa-red) Lhok Tanoh, enam kilometer arah selatan kota kecamatan tersebut. Seperti umumnya jalan di pedesaan, setelah dua kilometer, tak ada lagi jalan aspal, yang ada hanya jalan tanah bercampur kerikil dan batu besar, dengan ilalang di kiri dan kanan jalan. Mema-

suki perbukitan, kondisi jalan kian parah. Bekas aliran air yang turun dari bukit ketika hujan, menggerus badan jalan, sehingga jalan itu tampak seperti baru dilalui ular besar. Tak ada bangunan besar di Desa Lhok Tanoh, kecuali satu gedung sekolah dasar. Mayoritas masyarakatnya hidup sebagai petani dan peternak. Tak jauh dari bangunan sekolah, tampak sekumpulan orang sibuk bekerja, semuanya pria. Jumlah mereka 12 orang. Hanya dua dari mereka yang tidak memegang cangkul atau parang. “Buat kolam ikan bang,” kata se-

orang pria yang menghampiriWaspada. Akmal Syukri namanya, mantan kombatan GAM. Lalu dia mengajak keliling untuk melihat lima kolam yang mereka gali. “Sumber airnya dari atas,” ujar pria berusia 30 tahun itu. Dia lalu menje-laskan, sumber air untuk kolam yang mereka gali, berasal dari mata air di atas bukit. Karenanya, mereka tidak perlu khawatir kolam ikan mereka kekurangan air. Sembilan bulan lalu, Akmal yang akrab dipanggilWakie (wakil.red) bersama temannya, Gunawan A Manaf,

Keberangkatan (flight, tujuan, waktu):

15:45 GA 147 Medan/Jakarta

Berbicara terhadap aturan yang memungkinkan Wabup Aceh Utara, memformat kembali pengangkatan dan pemberhentian PNS dalam jabatan struktural, ia mengatakan, “dasar hukumnya adalah Undang-undang Pemerintahan Aceh (UUPA).Wabup dapat menjalankan tugas-tugas bupati, jika bupati tidak berada di tempat, tanpa harus melalui pelimpahan wewenang,” katanya. Berdasarkan UUPA tersebut, jabatan wakil bupati/walikota merupakan jabatan politis, tidak sama dengan jabatan Sekdakab yang harus menunggu pelimpahan wewenang. “Saya ini pejabat politis yang harus menjaga berbagai kebijakanbupatiselakuatasanlangsung,karena kecolongan bupati sama juga dengan kecolongan wabup,” tegas Syarifuddin. “Fenomena selama ini di Aceh Utara, banyak pejabat struktural menyepelekan fungsiWabup, karena mereka berpedoman kepada sebagian ketentuan, tanpa mempelajari UUPA yang meru-pakan aturan yang lebih tinggi dari ketentuanketentuan lainnya,” ungkapnya.

Waspada/Ari Munandar

Kelompok Tani di Desa Lhok Tanoh, Kecamatan Simpang Mamplam, Bireuen, sedang mendengarkan bimbingan teknis dari M Sufi (satu dari kanan) dan Fakhrurrazi (dua dari kanan), Kamis (25/3).

42, yang juga mantan kombatan GAM, mengumpulkan 300 Kepala Keluarga (KK) yang tidak mampu, dari beberapa desa di Kecamatan Simpang Mamplam dan Samalanga. Kebanyakan dari mereka adalah masyarakat korban konflik dan mantan-mantan kombatan lainnya. Lalu bersama 300 KK itu, Akmal dan Gunawan naik ke bukit di Kecamatan Simpang Mamplam, tepatnya di GampongLhokTanoh,untukmenggaraplahan tidur. Setiap hari, sejak pukul 06.00 WIB mereka berangkat ke Lhok Tanoh,dan setelah pukul 18.00WIB baru mereka pulang. Untuk menghemat pengeluaran, bahkan beberapa dari mereka memilih membuat gubuk dan menetap di desa itu. Menurut mereka, sebenarnya mereka punya keinginan menetap, namun disebabkan biaya untuk membuat rumah tidak sedikit, mereka terpaksa pergi pagi, pulang sore. Kerja keras mereka selama sembilan bulan, meski belum membuahkan hasil, namun sudah bisa dilihat. Paling sedikit, 350 hektar semak belukar di luar kawasan hutan lindung, sudah mereka garap dan mulai diisi dengan tanaman seperti kacang. ”Semua kami laku-kan secara swadaya,” ungkap Akmal. Namun apa yang telah mereka lakukan itu tak mudah. Masalah yang sering mereka alami adalah ke-sulitan dana, karena setiap hari me-reka harus bekerja menggarap lahan, sementara sumber penghasilan lain tidak ada. Untung masih ada bebe-rapa teman sesama mantan kom-batan yang selalu siap dan mau membantu ketika mereka susah.

”Saya bersyukur karena masih ada teman seperti si Abang dan si Bos yang mau meng-support kami,” ungkap Akmal, seraya menyebut nama Zulfadli alias Abang dan Zulkifli alias Bos, keduanya mantan kombatan asal Samalanga. Menurut Akmal,sejauh apa yang telah mereka lakukan selama ini, tanpa bantuan Pemerintah Daerah setempat. Itu bukan berarti mereka tidak perlu bantuan dan perhatian dari pemerintah, namun tujuan mereka untuk membuktikan,bahwa mereka tidak perlu membuat proposal lalu menunggu proposal disetujui dan setelah dananya turun baru bekerja. ”Setelah menggarap lahan, baru kami berani minta bantu kepada pemerintah,” tandas Akmal. Akmal menyebut, apa yang mereka lakukan selama ini tidak sebatas menggarap lahan dan memelihara ikan. Bersama kelompoknya, dia akan memanfaatkan semaksimal mungkin penggunaan lahan, tidak hanya sebatas usaha pertanian, tapi juga sektor usaha lainnya, seperti perikanan dan peternakan. ”Kalau berkembang, keinginan terbesar kami adalah berkebun,” ungkap Akmal. Di akhir pembicaraan, Akmal memperkenalkanWaspada dengan dua orang pria, M Sufi, 42, dan Fakhrurrazi SP, 49. Keduanya pekerja sosial yang selama sembilan bulan ini membimbing kegiatan mereka. Ari Munandar


Aceh

WASPADA Senin 29 Maret 2010

C5 Soal Diskriminasi Di Kopbun Sawit:

Di Subulussalam 15 Sekdes PNS SUBULUSSALAM (Waspada): Dari 74 desa se-Pemko Subulussalam, 15 Sekretaris Desa (Sekdes) diantaranya dipastikan berpredikat Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kepastian ini menyusul pelantikan empat Sekdes setempat olehWakilWalikota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang, SE, Senin (22/3) di Gedung Serba Guna Subulussalam. Mereka yang dilantik berdasarkan SK Walikota Subulussalam No. Peg. 813.1/041/2010 tanggal 17 Maret 2010 itu adalah Jainul Abidin Sekdes Longkib Kec. Longkib, Ajis Pasi Sekdes Kampong Badar Kec. Rundeng, Baktiar Sekdes Rundeng Kec. Rundeng dan Dahni Sekdes Lae Pemualen Kec. Rundeng berdasarkan SK serupa No. Peg. 813.2/040/2010 tanggal 17 Maret 2010. Catatan Waspada, mengawali masa tugasnya sebagaiWakilWalikota, H. Affan Alfian Bintang pada 31 Maret 2008 silam, delapan Sekdes yang dilantik dan diambil sumpahnya berdasarkan SK Pj. Walikota Subulussalam Drs. H. Marthin Desky, MM No. Peg.821.2/158/2008 tanggal 30 Desember 2008 adalah Hermono

Petinggi Mantan GAM Aceh Diminta Turun Tangan

Eko Yosudarso II/a wilayah kerja Desa Rantau Panjang Kec. Longkib, Kasiman Berutu I/c wilayah kerja Desa Jontor Kec. Penanggalan dan Rasmi Berutu I/a wilayah kerja Desa Kuta Tengah Kec. Penanggalan. Lalu Ismail I/a wilayah kerja Desa Siperkas Kec. Rundeng. Lalu, Jakfar S I/a wilayah kerja Desa Geruguh Kec. Rundeng, Kimsawal I/ c wilayah kerja Desa Kuta Beringin Kec. Rundeng, Rusli I/a wilayah kerja Desa Sibuasan Kec. Rundeng dan Abdul Saleh I/c wilayah kerja Desa Kuta Cepu Kec. Simpang Kiri. Sedangkan tiga Sekdes yang dilantik langsungWalikota Subulussalam, Jumat pekan pertama Januari 2010 di Gedung Serba Guna Kota Subulussalam, bersamaan dengan pelantikan 29 orang Kepala Desa di Kec. Simpang Kiri, Rundeng, Sultan Daulat dan Longkib adalah Daud Manik Sekdes Sikelang Kec. Penanggalan, Buah Ben Bintang Sekdes Desa Lae Mbersih Kec. Penanggalan dan Usman Sekdes Belukur Kec. Rundeng. (b33)

LANGKAHAN, Aceh Utara (Waspada): Petinggi Komite Peralihan Aceh (KPA) atau mantan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di Provinsi Aceh, minta turun tangan karena sampai sekarang masih ada oknum yang melakukan diskriminasi. Hal ini terungkap dalam forum acara Rapat Anggota Tahunanan (RAT), sekaligus pemilihan pengurus baru priode 2010-2012 Koperasi perkebunan (Kopbun), atau Koperasi Unit Desa (KUD) Barona, Kec. Langkahan, Aceh Utara, Rabu lalu. Dalam pertanggunganjawaban, pengurus Kopbun sawit di bawah pengelolaan PTP Nusantara I Cot Girek, memperlihatkan lembaran kwitansi bernilai Rp7 juta kepada Kadiskop dan Usaha Kecil Aceh Utara, Ir. M. Nasir, MP, Muspika Kec. Langkahan dan 104 anggota yang hadir. “Ini sisa utang oknum tertentu yang belum tentu lagi tanggal pembayarannya. Oknum yang menandatangani kwitansi ini, memaksa KUD/Kopbun menjual tandan buah sawit segar (TBS) kepadanya, sehingga kami tidak bisa berkutik,” kata salah seorang pengurus lama Kopbun.(b10)

Utamakan Putra Aceh Barat

Polres Abdya Bongkar Penyelundupan Kayu BLANGPIDIE (Waspada): Polres Aceh Barat Daya (Abdya) didukung satuan polisi air (polair) Polda Aceh, Sabtu (27/3) sekitar pukul 4.30 berhasil membongkar jaringan penyelundupan dan perdagangan kayu illegal di lepas pantai Ujung Serangga Kecamatan Susoh. Kapolres Abdya AKBP Eddy Djunaidi yang dihubungi Waspada melalui sambungan telepon menjelaskan penyelundupan kayu melalui perairan laut Susoh itu, modus baru menghindari ketatnya pengawasan aparat terkait pemberantasan illegal logging, baik aparat kepolisian maupun polisi kehutanan (polhut). Menurut Kasat Reskrim Abdya AKPWahyudi Sabhara, empat tersangka yang diamankan dalam kasus itu adalah SS, 24, berprofesi sebagai petani Desa Lama Tuha Kecamatan Kuala Bate, dan BK, 30, nelayan asal Desa Pulau Kayu, Kecamatan Susoh. Lalu AK, 35, dan HS, 18, ditangkap

secara terpisah di Desa Lama Tuha. Kasat Reskrim mengatakan, para tersangka mengaku kayu yang diangkut melalui perairan laut Susoh itu berasal dari Krueng Semayam perbatasan antara Abdya dengan Nagan Raya. Kayu-kayu itu menurut para tersangka adalah milik salah seorang pengusaha yang saat ini sedang dalam proses penelusuran lebih lanjut oleh unit Tipiter Polres Abdya. “Barang bukti kita amankan dari dua lokasi terpisah, di mana kayu terakhir sebanyak 2 kubik dengan jenis papan kita amankan dari dua tersangka AK dan HS di desa Lama Tuha atau berjarak 200 meter dari lokasi pertama di desa Ujung Serangga dekat dermaga pulau kayuSusoh,dimanadilokasipertamakitaamankan 10 kubik kayu, mesin boat dan chainsaw serta dua tersangka yaitu SS dan BK,” jelas Kasat Reskrim AKP Wahyudi Sabhara.(sdp)

Maulid Akbar Udep Saree 17 April SIMEULUE (Waspada): Setelah sukses menggelar acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW tahun lalu, perkumpulan masyarakat perantauan Aceh daratan di Simeulue yang tergabung di bawah ‘bendera’ Udep Saree kembali menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 H dalam skala besar, pada 17 April 2010 di komplek UD Hoss Desa Air Dingin Kecamatan Simeulue Timur. Demikian hasil rapat evaluasi panitia kegiatan Maulid Akbar Udep Saree Simeulue, Sabtu (27/3) malam di Balai Pengajian anakanak Udep Saree di Komplek UD Hoss. Ketua Panitia Maulid Udeep Saree Simeulue, Ir. Ibnu Abbas dan sejumlah anggota panitia, diantaranya Azhari SE, Din Polisi, Abu Bakar Tentara menyatakan sejauh ini dana kegiatan

baru terkumpul Rp60 juta, 17 buah balai serta 17 idang. Sementara estimasi dana yang dibutuhkan Rp100 juta, Bu Kula (nasi bungkus) sekurangnya 3.000 bungkus. Forum rapat evaluasi malam itu yang juga dihadiri sejumlah pengusaha Simeulue, diantaranya: Saipul Toko SM, Mufti Ali—Tani Nelayan, Pemilik Toko Hakam dan sejumlah toke dan tokoh Udep Saree memutuskan ‘pematangan’ kegiatan akan dilakukan 5 April 2010. Kegiatan Maulid Nabi 1431 H direncanakan dengan mengundang 3.000 orang, terdiri dari masyarakat biasa, tokoh pemuda, tokoh masyarakat dan petinggi pemerintahaan secara keseluruhan (unsur Muspida). Juga dilakukan penyantunan 200-an anak yatim dan yatim piatu.(cmr)

Lab SMK 1 Jantho Dibangun Asal Jadi BANDA ACEH (Waspada): Sejumlah sisi bangunangedunglaboratoriumdiSekolahMenegah Kejuruan (SMK) Negeri I Kota Jantho, Kabupaten Aceh Besar, yang belum digunakan dengan baik justru mulai roboh. Disebut-sebut akibat pengerjaannya asal jadi dan tak sesuai bestek. Fasilitas pendidikan bersumber dana melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) tahun 2009 lalu, yang mulai roboh itu antara lain lasplang, plafon dan lantainya. Akibatnya, hingga kini pihak sekolah belum memiliki ruangan laboratorium peternakan. Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negri Kota Jantho Khairuddin, Sabtu (27/3) mengatakan, pihaknya tidak akan menggunakan gedung yang telah rampung dibangun sebelum adanya perbaikan dengan baik dan

terjamin mutunya. “Kami kecewa dengan kondisi seperti ini karena fasilitas ada tapi tidak bisa dipergunakan oleh siswa untuk proses belajar mengajar di sana,“ tukas dia kesal. Atas kondisi itu, sambung dia, pihaknya telah melaporkan ke Dinas Pendidikan setempat.Namun menjelang akhir Maret ini belum terlihat adanya perubahan apapun. Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh Besar, Tarmizi, yang juga selaku PPTK proyek tersebut belum memberikan informasi terhadap persoalan spek bangunan gedung laboratorium itu dengan alasan sedang melayani tamu. ”Nanti saja kita bicarakan mengenai persoalan ini karena sekarang sedang ada tamu,” alasan Tarmizi. (bah/b02)

Data Penduduk Sabang Belum Akurat SABANG (Waspada): Pembangunan membutuhkan data kependudukan yang akurat, untuk penyusunan kebijakan maupun pengambilan keputusan yang tepat. Jika tak didukung dengan akurasi database kependudukan, realisasi pembangunan bisa saja melenceng. “Setahu saya, sampai sekarang kita belum memiliki data yang akurat tentang kependudukan. Karena masih menggunakan system semimodern, dengan melakukan pencacahan dari rumah ke rumah,” kata Sekretaris Kota Sabang Drs H Sofyan Daud ketika membuka Rapat Interdep Sensus Penduduk 2010 di aula Pemko Sabang, Kamis (25/3). Dia mencontohkan, jika selama ini data penduduk miskin di Sabang hanya berpatokan pada pemegang kartu Jamkesmas, maka jumlah ril penduduk miskin tidak tampak. Sebab,

GAMBA TANYO

> Kirim foto dari kamera handphone ke 08192

BERSANDAR:

pemegang kartu Jamkesmas adalah kepada keluarga. Karenanya, dia meminta petugas Susduk yang bakal bertugas nantinya untuk melakukan pendataan secara cermat, sehingga menghasilkan database kependudukan yang lebih akurat. Berdasarkan data Sensus Penduduk Aceh Nias (SPAN) 2005, jumlah penduduk Kota Sabang tercatat sebanyak 28.987 Jiwa. Kepala BPS Sabang Nasir Ali SE MSc pada kesempatan itu juga memaparkan perihal tujuan pelaksanaan Susduk 2010. Antara lain bertujuan, menyajikan data dasar kependudukan dari tingkat gampong.dan mengumpulkan informasi dasar kependudukan. Pencacahan bakal digelar pada 1 – 31 Mei mendatang.(b29)

11 01 47

BERSANDAR: Dua unit fery yang beroperasi di P. Simeulue,masing-masing KM Teluk Sinabang dan KM Teluk Singkil sedang bersandar di pelabuhan Teluk Sinabang. Foto direkam 19 Maret lalu. Pengirim: Desnati, Sinabang, Simeulue. 0813612223xx

Waspada/Munawardi Ismail

TANPA RAWAT: Sepotong onggokan kayu serta sampah-sampah lainya menghiasi pantai Ujong Bate, Aceh Besar, Kamis (25/3). Untuk masuk ke lokasi wisata itu, pemerintah setempat memungut biaya Rp3000 per orang. Tapi sayang, tanpa perawatan.

Kapolres Soal Sarang Burung Walet Di Aceh Selatan:

H. Khaidir Masih Berhak Kelola Sarang Walet TAPAKTUAN (Waspada): Kapolres Aceh Selatan AKBP Awi Setyono, S.Ik menegaskan, secara yuridis formal H. Khaidir masih berhak mengelola dan mengambil sarang burung walet di gua Gampong Krueng Batu, Kecamatan Kluet Utara, Kabupaten Aceh Selatan. “Sesuai komitmen Polri, kami tetap netral dan mendukung setiap kebijakan pemerintah, termasuk pemerintah daerah,” katanya dalam konferensi pers yang digelar mendadak di ruang kerjanya, di Tapaktuan, Minggu (28/3). Kapolres mengatakan hal itu menanggapi pernyataan anggota DPRK Aceh Selatan, Sudirman, yang meminta Kapolres dipindahkan karena dinilai tidak netral dan tidak mendukung kebijakan Pemkab Aceh Selatan, soal pengamanan gua sarang walet tersebut, sebagaimana

disiarkan harian ini edisi Jumat (26/3) lalu. Karena itu, Kapolres AKBP Awi Setyono, S.Ik membantah tudingan yang menyebutkan pihaknya tidak netral dalam pengamanan gua sarang burung walet di Gampong Krueng Batu, Kecamatan Kluet Utara, Kabupaten Aceh Selatan. Menurut dia, dalam kaitan pengamanan sarang burung walet yang kini sedang dipersengketakan, ia mengaku sama sekali tidak memihak. Polisi katanya, tetap mengacu pada ketentuan hukum yang berlaku. Buat sementara ini, katanya, yang berhak mengelola sarang burung walet itu adalah H. Khaidir. Ini berdasarkan penetapan PTUN Banda Aceh, Nomor: 01/G/2010/PTUN-BNA, tertanggal 3 Maret 2010, ditandatangani Ketuanya HL Mustafa Nasution, SH, MH dan Panitera Syaifuddin Ansari, SH, MH, yang menangguhkan pemberlakuan/pelaksanaan SK Bupati Aceh Selatan No. 33/2010, tanggal 5 Februari 2010, tentang pencabutan SK Bupati No. 31/ 2008 dan SK Bupati No. 35/2010,

tanggal 10 Februari 2010 tentang pemberian izin pengelolaan kepada H. Nyak Syam, hingga sengketa tersebut memperoleh keputusan hukum yang tetap. “Dari dasar itu secara yuridis formal, H. Khaidir masih berhak mengelolanya dan mengambil sarang di gua tersebut,” katanya didampingi para pejabat teras Polres seraya menambahkan, jika keputusan PTUN memenangkan H. Nyak Syam nantinya, maka polisi juga harus mengamankan keputusan PTUN tersebut. Kapolres juga mengatakan, persoalan sarang burung walet itu saat ini mulai masuk dalam ranah politik, termasuk permintaan kepindahan dia dari Aceh Selatan. Soal kepindahan ini menurut dia merupakan urusan atasan, yang penting pihaknya telah bekerja dengan baik. Sebagaimana diberitakan harian ini sebelumnya, anggota DPRK Aceh Selatan, Sudirman, minta Kapolres Aceh Selatan dipindahkan, karena dinilai tidak netral serta tidak mendukung kebijakan pemerintah daerah.(b19)

Terkait Skorsing 18 Mahasiswa, Dibentuk Tim Mediasi MEULABOH (Waspada): Untuk mengkaji lebih jauh terkait skorsing terhadap 18 mahasiswa STIKes Medika Seuramo Barat, Meulaboh, Gerakan Antikorupsi (GeRAK) Aceh Barat bekerjasama dengan Transparency International Indonesia (TI-I) menggelar diskusi di Restoran Singgalang, Meulaboh, Sabtu lalu. Diskusi bertajuk ‘Meningkatkan Penerapan Prinsip Transparansi Dan Demokrasi Di Lingkungan Kampus’ ini dihadiri sejumlah elemen masyarakat, seperti DPRK Aceh Barat, Disdik Aceh Barat, MPD Aceh Barat, pengelola STIKes Medika Seuramoe Barat, pengurus PT se Aceh Barat, mahasiswa STIKES Medika Seuramoe Barat, LSM/

ORMAS/OKP, dan pengurus BEM se Aceh Barat. Dalam diskusi berkembang bahwa Pemkab Aceh Barat dan unsur lain harus melakukan mediasi untuk menyelesaikan skorsing 18 mahasiswa sebagai hukuman yang dijatuhkan pihak pengelola STIKes Medika Seuramoe Barat. Para mahasiswa diskorsing dengan sangkaan mencoreng nama baik kampus, karena demonstrasi di depan gedung DPRK Aceh Barat, mempertanyakan transparansi terhadap pengelolaan keuangan kampus. Tim mediator yang terbentuk dari hasil diskusi itu terdiri beberapa unsur, yaitu Komisi D DPRK Aceh Barat, MPD Aceh Barat, Disdik Aceh Barat, Perwa-

kilan Lembaga Kampus STAI dan UTU, GeRAK Aceh Barat, LBH Banda Aceh Pos Meulaboh, AsoH,Yayasan PAPAN,YPK, dan HMI Cabang Meulaboh. Koordinator GeRAK Aceh Barat, Afrizal AR, menyatakan tim akan melakukan pertemuan dengan pengelola kampus STIKes untuk mendiskusikan penyelesaian persoalan skorsing. “Memang jadwal pertemuan belum disepakati kapan dan di mana. Namun, ketika kita hubungi, Baharuddin, M.Kes mewakili pihak pengelola kampus, secara lisan menyatakan kesepakatannya untuk bertemu paska diskusi ini,” sebut Afrizal yang dihubungi Waspada via ponsel dari Banda Aceh, Minggu (28/ 3).(b07)

IRD-SERASI Diduga Tipu Publik TAKENGON (Waspada): Pihak IRD- USAID membatalkan tender secara sepihak yang seharusnya diperuntukkan buat Kabupaten Bener Meriah. Proyek senilai Rp7 miliar yang akan dikelola LSM Dataran Tinggi Gayo itu, proyek Program Pembangunan Damai dan Partisifatif (PUEDAP). Karena sebelumnya sudah diumumkan di media, bahwa Kabupaten Bener Meriah akan mendapatkan dana itu dan pihak LSM yang sudah mengajukan penawaran pengelolaannya. Namun tiba-tiba secara sepihak proyek itu dibatalkan. “Ini sudah pembohongan publik. Sosialisasi sudah dilakukan di 3 Kecamatan di Bener Meriah. KamiakanmenuntutIRD-USAID karenabukanhanyamengecewakanrakyat,namunsudahmerugikan LSM Dataran Tinggi Gayo, “ sebut Win Arsyadin Hakim. Dalam keterangan persnya, Sabtu (28/3) Win menjelaskan, teknis pembatalan tendernya sepihak dan tidak profesional. PembatalannyajugahanyaviaHP (handphone). Dari 3 Kabu-paten yang akan mendapatkan dana pengembangan kampung untuk pemberdayaan ekonomi rakyat ini hanya Aceh Utara yang mendapatkannya. Sementara Bener Meriah dan Aceh Timur dibatalkan dengan alasan tak jelas, serta tanpa surat resmi hanya via HP.

“Sosialisasi tentang penggunaan dana PEUDAP ini telah dilakukan di 3 kecamatan yang ada di Bener Meriah, yaitu Kecamatan Permata,Wih Pesam dan Bandar. Namun 9 mukim dari 12 desadaritigakecamatanitumerasa ‘dipermainkan’ karena pembatalan sepihak itu,” lanjutnya. “Alasan IRD-SERASI, dana yang bersumber dari donor USAID-SERASI hanya dikosentrasikan untuk satu kabupaten. Namun bila itu benar untuk apa ada pengumuman tender di media. Serta untuk apa, PEUDAP melakukan sosialisasi dengan membuat acara pertemuan di kantor LSM Puspa di Ta-

kengon , pada bulan Desember 2009,” sesal Arsyadin. Secara bersamaan, hal itu juga dibenarkan ketua LSM ISTAG (Ikatan Sarjana Tanoh Gayo) Sukriansyah, selama ini untuk memenuhi beberapa persyaratan untuk pembuatan proposal yang akan diajukan ke IRD-SERASI cukup menguras tenaga, waktu dan tenaga. Namun setelah ketentuan dilengkapi, dan Bener Meriah sebagai salah satu kabupaten yang mendapat aliran dana program. Ternyata hasilnya sia-sia. Sudah cukup sering bolak balik ke Banda Aceh untuk mengurus kelengkapan persyaratan.(cir/b18)

MEULABOH (Waspada): H. Firmandez mengingatkan Pemkab Aceh Barat agar mengutamakan putra terbaik daerah setempat dalam mengelola proyek. “Berikan kesempatan seluasnya kepada mereka dan ingat dalam mengelola proyek harus lebih terbuka sehingga tidak menimbulkan kecurigaan,” imbuh ketua Kadin Aceh, H. Firmandez saat Musda Kadin di Gedung Saudagar Meulaboh, Jalan Imam Bonjol Desa Seuneubok Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh, Aceh Barat, 23 Maret lalu. Awal sambutannya, Firmandez juga mengingatkan Pemkab Aceh Barat agar lebih serius menjalin kerjasama dengan Kamar Dagang Industri (Kadin) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) setempat.“Soalnyadalamhalinipemerintahtidakbisaberjalansendiri,” kata Firmandez yang juga anggota DPRA ini. Dalam Musda itu, Ir. Said Isa dan Ir. Heriadi masing-masing terpilih memimpin Kamar Dagang Industri (Kadin) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Aceh Barat.(rel/m27)

98 Siswa Di Bireuen Tak Ikut UN BIREUEN (Waspada): 98 Siswa SMA dan SMK di Kabupaten Bireuen tak hadir mengikuti Ujian Nasional (UN). Alasannya karena sakit dan ada yang tidak ada kabar. Bagi siswa yang berhalangan mengikuti UN diberi kesempatan ulangan 29 Maret hingga 1 April 2010. Kadis P dan K Bireuen Drs. Asnawi, M.Pd didampingi Kabid Dikmenjur Drs. Abdul Fatah menjelaskan hal itu di ruang kerjanya, Rabu (24/3). Dikatakan, jumlah siswa peserta Ujian Nasional SMA, MA dan SMK yang terdaftar 6.188 orang, hadir ikut UN 6.100 orang dan tak ikut UN 98 orang. Pelakanan UN hingga hari ketiga, Rabu (24/3), berjalan tertib dan lancar. Dirinci, jumlah siswa jurusan IPA yang terdaftar ikut UN 2.986 orang, hadir 2.936 orang dan tak ikut 50 orang. Jurusan IPS terdaftar 2.292 orang hadir ikut UN 2.263 orang dan tak ikut 29 orang. Jurusan Bahasa terdaftar 33 orang, semua hadir.(b16)

Sekdakab Minta Warga Agara Waspadai Banjir LAWE SIGALAGALA (Waspada): Sekdakab Drs. Hasa-nuddin Darjo, MM mengingatkan warga Aceh Tenggara (Agara) agar senantiasa mewaspadai kemungkinan terjadinya banjir. Imbauan Sekdakab disampaikan, Rabu (24/3) ketika meninjau banjir kecil yang menyebabkan dua rumah warga Lawe Sigalagala Barat Kecamatan Lawe Sigalagala terendam lumpur dan luapan air melalui jalan nasional Kutacane-Medan. Kepada Camat Lawe Sigalagala, Amri Siregar, S.Sos, Sekdakab Darjo mengatakan banjir yang terjadi, Senin (22/3) sore merupakan peringatan agar warga tetap waspada. Masalahnya, bila dilihat dari debit kawasan pebukitan yang relatif kecil menuju pemukiman penduduk dan rumah sekolah, banjir yang sempat membuat warga resah itu, dampaknya memang di luar dugaan.(b27)

Tuntaskan Gaji Kepala Desa KUTACANE (Waspada): Direktur LSM Satya Pila Aceh Tenggara (Agara) Anil Huda, ST, menyesalkan persoalan 385 kepala desa se-Agara yang belum menerima gaji bulan Desember 2009. “Anehnya ditemukan info simpang siur. Jadi mohon segera tuntaskan,” kata dia kepada Waspada, Jumat (26/3). Sebagaimana diberitakan Waspada Kamis (25/3), para kepala desa mengaku hasil koordinasi antar kepala desa di sejumlah 16 kecamatan, terungkap belum menerima gaji bulan Desember 2009 Rp1,5 juta per kepala desa. Sementara gaji tahun 2010 ini, serentak lancar dibayarkan. Informasi dari tokoh masyarakat DR (Hc) Jamidin Hamdani mengatakan, Sekda Drs. H. Hasanuddin Darjo, MM, telah menunjukkan data yang diperoleh dari Dinas Keuangan. Intinya semua gaji kepala desa telah dibayar, termasuk gaji Desember 2009. Hal diakui Jamidin agak membingungkan karena di kecamatannya sendiri para kepala desa menyatakan gaji mereka Desember 2009 belum diterima hingga pekan lalu.(b28)

TNI Dan Pramuka Gelar Baksos PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Aparat TNI bersama Pramuka Wira Kartika Koramil 14 Tanah Jambo Aye menggelar bakti sosial (Baksos) dengan bergotong-royong membersihkan tempat pemakaman umum (TPU) Desa Sama Kurok Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Minggu (28/3) pagi. Ketua Kwartir Ranting Pramuka Tanah Jambo Aye, Kapt (Inf) Marzuki didampingi Pembina, Peltu Rabu Juli dan Kepala Desa Sama Kuroek Teuku Hamdani Cek, di sela baksos menyebutkan, kegiatan itu merupakan agenda rutin yang dilaksanakan tiga kali sepekan, yakni setiap hari Minggu, Jumat dan Selasa. “Baksos melibatkan 43 anggota pramuka dari berbagai sekolah dibantu anggota Koramil dan masyarakat. Kita berharap, kegiatan seperti ini bisa menumbuhkan semangat kebersamaan sekaligus menghidupkan kembali jiwa gotong-royong di kalangan generasi muda— khususnya para anggota pramuka,” kata Kapt (Inf) Marzuki yang juga Danramil 14 Tanah Jambo Aye. Danramil menyebutkan, selain Baksos, Pramuka Wira Kartika Koramil 14 Tanah Jambo Aye selama ini juga rutin melaksanakan pelatihan semi militer dibagi beberapa bidang pelatihan, antara lain wawasan nusantara dan pengenalan 34 item alat pramuka yang dimiliki Pramuka Wira Kartika Koramil 14 Tanah Jambo Aye.(cmus)

KRI Dewa Ruci Singgah Di Sabang SABANG (Waspada): Kapal latih milik TNI Angkatan Laut yang biasa mencetak kader-kader taruna Angkatan Laut yakni KRI Dewa Ruci untuk kesekian kalinya singgah di teluk Sabang, Rabu (24/3). Kapal layar latih itu menurut jadwal akan mengarungi lautan lepas menuju benua Eropa selama 9 bulan dan akan menyinggahi sedikitnya 21 negara seperti Jerman, Inggris dan Norwegia. Sebelum menuju Eropa, kapal latih di bawah pimpinan Letkol Laut (P) Suharto Ladjide SH singgah di daerah paling ujung barat Indonesia yakni Sabang. Dari Nol kilometer Indonesia kapal latih Dewa Ruci memulai perjalanan ke berbagai Negara. Sebelum melakukan kunjungan muhibah ke berbagai Negara di Eropa, Komandan kapal KRI Dewa Ruci, Letkol Laut (P) Suharto Ladjide SH terlebih dahulu melakukan ziarah ke makam tokoh masyarakat Sabang, keturunan Bugis (Sulawesi Selatan) Ayah Pakeh di sekitar Gampong Ie Meulee Kecamatan Sukajaya Sabang. Pak Komandan kapal latih itu didampingi tokoh masyarakat setempat Tkg. H. Idris, Ketua Pengadilan Negeri Sabang, Makmur, SH, MH, Zulfi Purnawati (Disbudpar Sabang) dan Albina dari LSM Sabang Heritage Society. (b29)

Waspada/Musyawir

GOTROY: Aparat TNI bersama Pramuka Wira Kartika Koramil 14 Tanah Jambo Aye, bergotong-royong membersihkan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Sama Kurok Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Minggu (28/3) pagi.


Opini

C6

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Lima Persepsi Salah Terhadap UN Oleh Syawal Gultom Selama ini kecurangan dibungkus bingkai ketidakobjektifan dan“rasa kasihan”guru terhadap siswa.Padahal siswa datang ke sekolah bukan untuk memelas“rasa kasihan”, melainkan menuntut ilmu, dan life skill

TAJUK RENCANA

Nahdliyin Berharap NU Fokus Program Rakyat

M

uktamar NU ke-32 di Makassar menghasilkan duet kepemimpinan antara KH Said Aqil Siradj dan KH Sahal Mahfudh. Tidak terjadi kejutan berarti karena yang menjadi pemenang memang sudah dijagokan sejak awal. Sahal Mahfudh meraih suara terbanyak dengan 270 suara, sedangkan Hasyim Muzadi hanya 180 suara. Kejutan kecil terjadi ketika Shalahuddin Wahid tak mampu meraih 99 suara untuk lolos ke putaran kedua, sehingga bersama enam kandidat lainnya ia gagal total. Namun begitu putaran kedua akan dimulai, Hasyim Muzadi menyatakan mundur sehingga Sahal Mahfudh langsung dinyatakan sebagai Rois Aam masa bakti 2010-2015. Kemenangan Sahal Mahfudh hemat kita karena tokoh NU kharismatik ini sangat dihormati di kalangan nahdliyin, jauh dari panggung politik praktis. Lain halnya dengan Hasyim Muzadi yang keterlibatannya sangat kental dalam dunia politik sehingga bagaimanapun hebatnya kubu Hasyim untuk menggalang suara tetap tidak mampu besarnya keinginan warga nahdliyin melihat perlunya NU kembali ke khittah. Warga nahdliyin memang berharap NU bisa fokus memberdayakan potensi anggotanya yang tersebar luas di seluruh nusantara, bahkan hingga ke luar negeri. Kalau selama ini NU agak tertinggal dalam bidang pendidikan dan pemberdayaan masyarakat –program pro-rakyat— ke depannya di bawah duet Sahal Mahfudh dan Said Aqil Siradj diharapkan NU lebih fokus untuk memperkuat program prorakyat terkait pendidikan, kesehatan, dan ekonomi umat. Harus diakui kalau selama ini peran sosial kemasyarakatan NU dinilai lebih sedikit dibanding peran sosial politik yang lebih mengemuka di bawah PBNU pimpinan KH Hasyim Muzadi. Hal itulah yang dilihat peserta muktamar sehingga Intisari Sahal Mahfudh dan Said Aqil Siradj lebih diuntungkan. Kepemimpinan Sahal Kalau kemenangan Sahal Mahfudh Rois Aam lebih mudah karena – Said Aqil terhormat di sebagai Hasyim langsung mundur karena mata umat jika mening- menghormati seniornya dan kalaupun hitungan suara putaran kedua galkan ranah politik dan dilakukan pun perolehan suara Sahal takkan fokus pada program pro- tergoyahkan, maka agak berbeda ketika pemilihan Ketua Umum PBNU. Majunya rakyat. Said Aqil dan Slamet Effendy Yusuf ke putaran kedua membuat keduanya harus sibuk merangkul kandidat yang kalah. Slamet menggandeng Shalahuddin Wahid, namun suara dari adik almarhum Gus Dur itu masih belum mampu mendongkrak suara Effendy Yusuf sehingga Said Aqil Siradj akhirnya meraih suara terbanyak (294 suara), sementara rival utamanya Slamet Effendy Yusuf hanya 201 suara. Memang tidak begitu besar perbedaannya sehingga ke depan diharapkan Sahal Mahfudh dan Said Aqil Siradj lebih bisa mengedepankan adanya perbedaan di kalangan anggota NU. Sangat baik kalau bisa merangkul mereka yang kalah, termasuk pemikiran kaum muda NU seperti Ulil Abshar Abdalla agar lebih terkontrol sehingga NU kembali solid dan mampu menjalankan program kerjanya yang pro-rakyat guna meningkatkan peran serta warga nahdliyin, termasuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Sebagai ormas Islam terbesar sudah pasti bakal banyak godaan buat pengurus NU di pusat maupun daerah untuk bermain-main di ranah politik. Di sinilah biasanya pengurus yang kurang kuat iman dan ke-NU-annya rapuh selalu tergelincir dan akhirnya terjun ke panggung politik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga program NU menjadi terabaikan dan tertinggal. Kiranya, kepengurusan baru NU nanti sudah dapat mengambil hikmah dari pengalaman kepengurusan sebelumnya yang rajin berpolitik agar jangan melakukan kesalahan serupa. Sangat mengenaskan kalau NU ditarik-tarik ke politik praktis sehingga merugikan warga nahdliyin dan kepentingan umat yang seharusnya diprioritaskan. Kiranya harapan agar NU kembali ke khittah cukup beralasan. Bahkan Presiden SBY menyatakan hal itu ketika membuka muktamar beberapa hari lalu. Di mata SBY, NU memiliki budaya dan tradisi yang mulia untuk tidak mudah tergoda dan larut dalam politik praktis. Politik NU adalah politik yang berada pada tatanan nilainilai luhur, mengedepankan sejarahnya. Sedangkan kaum nahdliyin, menurut Presiden, di jajaran legislatif tidak hanya berada dalam satu partai politik tetapi tersebar hampir di seluruh partai politik di tanah air. Tidak berlebihan kalau banyak pihak yang rasional berharap banyak pada duet Sahal Mahfudh dan Said Aqil Siradj untuk mengembalikan citra diri NU sesuai khittah 1926. Kepengurusan PBNU periode lima tahun ke depan sudah menggabung kelompok tua dan adanya regenerasi dari kalangan mudanya. Hal itu positif, apalagi kalau kepengurusan mendatang lebih fokus pada program yang pro rakyat, proumat, pro-nahdliyin. Program itu hanya mungkin terwujud secara maksimal dengan kerja keras, termasuk merangkul mereka yang kalah dalam muktamar Makassar.+

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

T

ulisan ini adalah otokritik terhadap diri sendiri dan seluruh tenaga pendidik. Tidak bermaksud menafikan berbagai kasus kecurangan yang terjadi saat pelaksanaan UN. Tetapi penyelenggaraan UN tahun ini lebih baik dibanding sebelumnya. Bahkan UN telah berjasa membongkar sepuluh tabir yang menyelimuti sekolah tertentu selama ini. Kesepuluh tabir itu yakni (1) meski tidak semua, ternyata betapa lulusan sekolah kita selama ini belum memiliki standar kompetensi minimal yang jelas, (2) UN telah menunjukkan kepada kita bahwa kejujuran di sekolah ternyata belum menjadi denyut nadi seluruh penyelenggaraan program sekolah, (3) betapa proses belajar selama ini belum juga memiliki standar proses yang jelas, (4) betapa sistim penjaminan mutu di sekolah selama ini belum berfungsi, (5) atas penyelenggaraan UN betapa guru telah sadar bahwa proses dan pelayanan yang dilakukan selama ini masih jauh dari pembelajaran yang sesungguhnya sebab ternyata gagal membangun daya juang dan keberanian siswa untuk menghadapi ujian, (6) atas kehadiran UN, betapa kita sadar bahwa sarana itu penting, jadi tidak akan ada lagi sekolah yang “menyia-nyiakan” peralatan dan sarana yang dimilikinya, (7) atas kekhawatiran siswa menghadapi UN, betapa kita sadar bahwa guru ternyata amat sangat dibutuhkan untuk mengantarkan siswanya memiliki standar kompetensi minimal, (8) betapa orang tua telah sadar bahwa anak perlu dibimbing belajar di rumah sehingga tidak ketakutan menghadapi UN, (9) betapa kita sadar bahwa perlu menyisihkan uang untuk membeli buku referensi sehingga anak membaca berbagai sumber yang bervariasi untuk percaya diri menghadapi UN, (10) atas kecemasan siswa, orang tua, pengguna lulusan betapa kita semua sadar bahwa sekolah masih diselimuti berbagai masalah. Ternyata kehadiran UN memunculkan banyak kesadaran yang kesemuanya bermuara pada peningkatan daya juang dan rasa percaya diri siswa untuk menghadapi UN. Tanpa kehadiran UN, dapat saja kita stagnan dan tidak menyadari berbagai persoalan yang ada di sekolah selama ini. Berputarputar hanya sekedar mengekspose kecurangan UN terasa kurang arif, sebab

“persoalan hilir” tersebut harus dijawab dengan “program hulu” yang mencerdaskan dan membangun tradisi ilmiah bagi siswa dan guru. Jika ditelisik lebih jauh, paling tidak ada lima kekeliruan persepsi (logika yang terbalik) yang perlu diluruskan terkait UN. Sebab manakala persepsi yang salah ini masih bertahan akan berakibat terhadap sulitnya melaksanakan UN yang kredibel dan jujur. Pertama, logika terbalik yang mengklaim UN sebagai pemicu berbagai kecurangan. Bahkan atas kecurangan tersebut ada pihak yang mengusulkan agar UN dihapuskan. Sungguh ini logika yang terbalik, sebab menghapuskan UN tidak serta merta membangun kejujuran di sekolah dan menghilangkan segala kecurangan. Potret kecurangan UN bukan fenomena tunggal yang terjadi secara tibatiba tetapi merupakan bukti permulaan akan potret suasana sekolah kita selama ini. UN telah terbukti sebagai verifikator dan validator berbagai kecurangan yang ada, tentu tidak berlaku untuk semua sekolah sebab masih ada guru yang baik dan benar-benar sadar akan hakikat profesinya. Selama ini kecurangan itu sebenarnya telah terjadi, tetapi dibungkus oleh bingkai ketidakobjektifan dan “rasa kasihan” guru terhadap siswa, padahal siswa datang ke sekolah bukan untuk memelas “rasa kasihan”, melainkan menuntut ilmu, dan life skill. Dalam kasus seperti ini kita telah melakukan enam kebohongan secara serentak, yaitu terhadap diri sendiri sebagai guru, terhadap siswa, orang tua siswa, masyarakat, pemerintah dan terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi yang benar bukan membuat tidak jujur, tetapi UN berjasa menunjukkan sebagian sekolah kita selama ini kurang jujur dalam menilai siswa. Ketika UN dilaksanakan dengan “passing level” tertentu mulailah muncul pemikiran untuk melakukan kecurangan, akibat ketidaksiapan, bukan karena UNnya. Adalah sebuah paradoks jika UN yang telah

berjasa membuka berbagai tabir situasi sekolah justru ditolak. Ini benar-benar logika yang terbalik. UN ternyata menimbulkan kecemasan banyak pihak karena takut tidak lulus. Siswa khawatir tidak lulus karena meragukan kemampuannya. Orang tua khawatir karena takut anaknya tidak lulus karena menyangkut “prestise” keluarga. Tentu anak yang cerdas akan bertanya, patutkah “prestise” ditegakkan di atas bangunan kecurangan? Guru ragu melepas siswanya bertarung karena sadar selama ini tidak dilatih menjadi petarung. Oknum Kepala Dinas khawatir akan rendahnya persentase kelulusan daerahnya karena ada kaitannya dengan kelangsungan posisinya, dan seterusnya. Seluruh variable ini bergerak acak menuju sebuah jalinan pencarian jalan pintas sehingga jalan pintas pun berubah menjadi jalan yang pantas. Tapi pantaskah kita berselancar diatas prestasi yang semu?. Sekali lagi, sungguh ini logika yang terbalik apa-lagi dengan semangat ingin mendidik anak bangsa ini menjadi orang yang berkarakter pada hal merekalah calon pemimpin 15 tahun kedepan. Berarti jika kita gagal mendidik mereka menjadi petarung sejati, maka kita akan menuai resiko yang berkepanjangan. Kedua, UN versus ujian sekolah. Ada logika yang terbalik dalam menyikapi ujian nasional. Mengapa ujian nasional yang telah memiliki standar yang jelas justru mendapat reaksi yang keras, sementara ujian sekolah yang belum memiliki standar justru berterima. Hampir tidak ada pihak yang “gerah” mengkritisi ujian sekolah yang sebenarnya hasilnya belum sesuai dengan fakta kemampuan siswa. Sepatutnya ujian sekolah yang didorong setara dengan UN bukan sebaliknya. Berarti kita pantas mempertanyakan persepsi tersebut. Sepatutnya ujian sekolah yang harus kita perbaiki mengikuti pola ujian nasional. Bukankah UN disusun oleh guru dengan kisi dan kurikulum yang ada. Ujian sekolah juga disusun oleh guru dengan cara yang sama. Lalu mengapa seolah-olah UN seperti “momok” bagi siswa dan dipersepsi mencekam, pada hal substansinya sama dengan ujian sekolah. Berarti akar masalahnya, ada pada kekhawatiran akibat ketidakmampuan siswa menghadapi UN. Andai ujian sekolah selama ini dilaksanakan setara dengan standar UN atau melebihi standar UN maka siswa akan terbiasa menghadapi tantangan yang sama. Dengan demikian UN pun akan dianggap siswa menjadi

hal yang “biasa-biasa” saja seperti ujian sekolah. Ketiga, logika ketiga yang terbalik adalah, mengatakan bahwa UN telah “menyamaratakan” sekolah di pedalaman dengan sekolah di kota besar. Sebenarnya mengapa standar kelulusan hanya 5,5 ? Jawabnya untuk mengakomodasi sekolah di pedalaman. Pada dasarnya, batas 5,5 itu hanya standar minimal. Tentu kurang pantas jika sekolah di kota besar mengikuti standar di pedalaman. Sepatutnya sekolah dengan fasilitas yang memadai dapat saja menetapkan standar kelulusan di atas 5,5. Ambil contoh China. Standar minimal tetap ada tetapi provinsi terten-tu boleh saja menetapkan standar sen-diri asal jangan dibawah standar minimal. Sebab, tidak mungkin kita menamatkan siswa dari satuan pendidikan tertentu tanpa standar yang jelas. Bagaimana mungkin mutu dapat ditingkat-kan tanpa standar minimal. Harus ada kepastian kepada publik bahwa orang lulus SD mampu berhitung melakukan penjumlahan, perkalian, pengurangan dan pembagian. Manakala ada orang tamat SD tapi tidak mampu “baca, tulis, hitung”, itu artinya kita telah melakukan pembohongan publik. Bayangkan jika ada orang lulus SMA tetapi tidak mampu menguasai minimal 3 dari 7 bentuk pertaksamaan. Tentu ini juga sebuah keanehan. Yang lebih aneh lagi, jika ada lulusan SMA memperoleh nilai matematika 8 tetapi tidak mampu mengerjakan persoalan statistik sederhana. Tentu sama dengan melakukan penipuan bagi pengguna lulusan. Keempat, guru merasa bahwa persentase kelulusan yang rendah seolaholah akan menurunkan citra guru. Sungguh ini juga logika yang terbalik atau persepsi yang salah. Justru jika UN dilakukan secara kredibel akan menaikkan harkat dan martabat guru sebab semua pihak akan sadar akan pentingnya guru untuk memampukan anak menghadapi ujian. Akibat ujian sekolah yang selama ini belum memiliki standar yang jelas, amat sulit bagi guru untuk membelajarkan anak, sebab dia yakin jikapun tidak belajar keras tetap akan dibantu gurunya juga. Dampak yang lain, amat sulit bagi guru untuk membangun kemampuan siswa belajar mandiri melalui tugas-tugas terstruktur. Bandingkan jika UN dilaksanakan secara kredibel, citra guru akan naik sebab akan lahir kesadaran siswa bahwa dia sangat membutuhkan guru. Para orang tua akan menyadari betapa anaknya memerlukan bimbingan guru. Kelima, ada pihak yang mengklaim bahwa UN telah merampas hak guru untuk menilai anak yang diasuhnya

(Berlanjut ke hal C7)

Kota (Tak Pernah) Ramah Anak Oleh Maman Natawijaya

A

pakah Medan layak disebut ‘ramah’ anak? Kota Ramah Anak menurut UNICEF - Innocenti ReseachCentreadalahkotayangmenjamin hak setiap anak sebagai warga kota. Ada sekitar dua belas unsur yang menjadi indikator sebuah kota ramah anak,diantaranya;sebagaiwargakotaanak berhak untuk: aman berjalan di jalan; bertemu dan bermain dengan temannya; mempunyai ruang hijau untuk tanaman dan hewan; hidup di lingkungan yang bebas polusi; berperan serta dalam kegiatan budaya dan sosial; dan setiap warga secara seimbang dapat mengakses setiap pelayanan, tanpa memperhatikan suku bangsa, agama, kekayaan, gender, dan kecacatan. Kota Medan ternyata hanya mempunyaitamanseluas21,5hektaryangtersebar di 81 taman di seluruh kota. Angka itu tak sebanding dengan luas kota Medan yang mencapai 26.510 hektar. Selama ini penghitungan ruang terbuka hijau yang dinyatakan5-7persendariluaskotadidalamnya ternyata mencakup makam yang luasnya mencapai 57,2 hektar, lapangan olahraga 16,89 hektar, dan taman segitiga di tengah jalan. Angka 21,5 hektar juga termasuk taman-taman yang dikelola oleh sekolahsekolah.(Kompas,18/3) Berita itu tak mengherankan, karena kita sebagai penduduk di kota ini sudah sangatlelahuntukmencaritempatterbuka hijau alias taman, untuk sekedar duduk melepas penat dan bercanda ria dengan anak-anak dan mengobrol dengan orangoranglainyangsama-samaberadadisana. Minimnya ruang terbuka hijau semakin menegaskan bahwa Kota Medan dibangun tanpa menggunakan perencanaan yang telah disusun. Pembangunannya selalu berjalan secara serampangan alias urban sprawl. Kemudian yang menjadi korban adalah ruang-ruang terbuka untuk umum seperti taman bermain yang semakinminimkarenadigantikanruko-ruko atau tempat nongkrong yang nilai guna (use value) nya tinggi untuk perdagangan. Trotoar-trotoar jalanan dikuasai aneka

bangunan reklame yang dibangun‘semau gue’ , selain merusak estetika tata ruang kota juga mengancam keselamatan pengguna jalan. Demi keuntungan Bila menggunakan pendekatan Marxist, maka kota Medan telah menjadi korban apa yang disebut dengan penurunan kualitas yang disebabkan operasi produksi kapitalisme. Analisis pendekatan Marxistterhadapstrukturruangperkotaan memang dimulai dari kapitalisme itu sendiri, kapitalisme akan menciptakan kemakmuran bagi pemilik produksi. Para pemiliklahan yangmampumembeliatau menyewa lahan-lahan produktif di perkotaan akan berusaha memperoleh keuntungan maksimal dari investasi lahannya dan menekan biaya perbaikan dan pemeliharaanserendah-rendahnya.(Hadi SabariYunus-Struktur Tata Ruang KotaPustaka Pelajar) Anak-anak adalah pengguna terbesar ruang-ruang terbuka hijau yang dipenuhi pepohonan, untuk sekedar bermain sepeda, bermain karet, berlari-lari, melompat-lompat dan bercanda-ria dengan teman-teman sebayanya tanpa dibatasi dinding atau ruang-ruang tertutup seperti yang ada di mal-mal. Pengalaman masa kecil Kita semua yang saat ini menyandang predikat sebagai orang dewasa, pernah mengalami masa kanak-kanak. Sebuah pengalaman universal yang terjadi pada setiap individu umat manusia yang sekarang memiliki aneka jabatan, mulai dari presiden, hingga rakyat jelata. Pengalaman bermain pada masa kecil adalah sebuah jejak-rekam yang tak akan pernah dilupakan hingga akhir hayat. Bermain bola, mandi di sungai, memanjat pohon, jatuh dari sepeda, bermain layanglayang dan beragam permainan lain yang berasal dari daerah masing-masing. Penulis sendiri, yang dimasa kecil tinggal di kawasan perkebunan kelapa sawit sampai dengan tulisan ini disusun,

masihsangatingatdenganjelas,saatduduk dibangku kelas empat SD, pernah ‘nekat’ menyelamdibawahjembatansungaiyang airnya sedang meluber hingga ke atas jembatan karena sedang banjir. Penulis bersama teman-teman bertaruh siapa ‘si pemberani’dan’sipenakut’, menyeberangi jembatan yang luasnya kira-kira delapan meter dengan cara meyelam dari bawah jembatan. Tantangan itu tentu tak dapat ditolak,agartakdisebutsebagai ‘sipenakut’. Bermain bola dan kenang-kenangan yang seumur hidup penulis miliki sampai hariiniadalah,tulangkeringkakiyangretak akibat berbenturan dengan lawan main dan meninggalkan lubang seluas lima sentimeter. Begitu juga, saat melakukan perburuanburungkesebuahperladangan milik seorang warga, penulis bersama teman-teman kemudian ‘disandera’ pemilik kebun karena merusak bibit karet yang kami injak-injak setelah mengejarngejar burung dan pemiliknya kemudian memanggil orang tua kami dan meminta ganti rugi. Manfaat bermain Terlepas dengan segala kenangan baik dan buruk, nakal atau tidak, bermain membantu proses tumbuh kembang dengan kekayaan batin karena adanya unsur petualangan, penjelajahan, percaya diri, keterampilan dan persaingan . Ruang bermain yang begitu luas, dengan kawasan perkebunan sawit dan perladanganyangbanyakdialiriparit-parit, persawahan dan sungai yang airnya masih jernih, menjadi sebuah sekolah alam yang luar biasa yang membantu proses keberanian menjelajahi kehidupan ini. Jean Piaget, ahli psikologi perkembangan asal Swiss mengatakan perkembangan kognitif anak dan pola pikirnya merupakan hasil dari refleksi terhadap lingkungan sekitarnya yang berkembang mulai dari pemahaman kongkret (concrete-operative) sampai ke tahap abstraksi (abstraction). ( DK Halim- 2008) Penutup Siapapun Anda, yang nantinya dipercaya memimpin kota ini, pastikan bahwa Andabukanorangyangmudahdisetiroleh para pemilik modal. Para pemilik modal

adalah petualang-petualang yang tak pernah bisa dimintai pertanggungjawabannya. Kitatakinginmemilikianak-anakyang lumpuh kepekaan dan kecerdasan sosialnya hanya karena‘ketamakan’. Medan tak pernah ramah pada anak, yang masa depan kota dan bangsa ini ada di tangan mereka ! Penulis adalah Sekertaris Badan Pengurus Yayasan KKSP Medan dan Alumni STIKP Medan

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * Pariwisata Sumut kurang promosi di Singapura - Kurang promosi dan kurang menarik * Dugaan korupsi di Distan Asahan mencuat - Asal jangan setelah mencuat jadi menciut * UU Pornografi ancam keutuhan bangsa - Maju kena, mundur kena!

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Plt. Redaktur Opini: Dedi Sahputra. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba, H. Halim Hasan, Diurna Wantana (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Armansyah Thahir (Aceh, Otomotif), Austin Antariksa (Olahraga, Kreasi), Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Anum Purba (Keluarga)), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamsir (Sumut), Aji Wahyudi (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Handaya Wirayuga, Hajrul Azhari, Syahrial Siregar, Khairil Umri (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Musyawir (Lhoksukon), Muhammad H. Ishak (Idi), HAR Djuli, Amiruddin (Bireuen), Bahtiar Gayo, Irwandi (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar, Irham Hakim (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Muhammad Rapyan (Sinabang).

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �


Opini

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Masyarakat Bebas Bising Oleh Rosihan Anwar

A

KADEMI Jakarta didirikan di Jakarta tahun 1969 dimasa Gubernur Ali Sadikin yang dikenal sebagai Bang Ali sebagai bagian dari tujuan hendak menjadikan DKI Jakarta tidak saja kota kegiatan politik, ekonomi, tapi juga kota kebudayaan. Dalam kaitan ini didirikanlah Taman Ismail Marzuki (TIM) terletak di Cikini Jakarta Pusat beserta lembaga-lembaga kelengkapan seperti Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Akademi Jakarta (AJ). Adapun Akademi Jakarta untuk pertama kali diketuai oleh pujangga dan budayawan SutanTakdir Alisyahbana dengan para anggota dari berbagai bidang kesenian dan kebudayaan. Dewasa ini AJ diketuai oleh Prof. Dr. Taufik Abdullah sejarawan. Saya jadi anggota AJ sejak 2002. Keluar AJ bagaikan tidak banyak kegiatan, tapi secara internal dalam lingkungan TIM diamempunyaisejumlahfungsidanprogram.Tiaptahun,misalnya,diamemberikanAnugerah kepada perorangan yang dinilai berprestasi di bidang kebudayaan seperti sastera, seni lukis, seni tari teater dan sebagainya. Secara teratur dia menyelenggarakan seminar untuk membahas berbagai topik berkaitan dengan bahasa, soal penerjemahan buku-buku dalam bahasa asing, soal pendidikan, untuk menyebutkan beberapa contoh. Salah satu kegiatannya yang sedikit sekali mendapat publikasi dalam media massa, karena tidak menyadari betapa pentingnya arti masalah itu dalam dampaknya terhadap masyarakat ialah polusi suara. Setelah tertunda beberapa kali tanggal 21-23 Januari 2010 diadakan di Jakarta Rapat Kerja Mengatasi Polusi Kebisingan. Anggota AJ yang menjadi pendorong dan pelaksana seminar diskusi tadi adalah Slamet A. Syukur, komponis, budayawan yang berdiam di Surabaya. Kendati tidak banyak diberitakan dalam media, saya pikir tiba saatnya memperkenalkan kegiatan AJ di bidang mengatasi polusi kebisingan kepada pembaca. Kenapa ? Karena kebisingan kota-kota besar di Indonesia (pasti termasuk di dalamnya kota Medan) sudah melewati ambang batas, sehingga tidak hanya menyebabkan gangguan pendengaran dan ketulian, tetapi juga membahayakan kesehatan fisik dan psikis masyarakat, maupun lingkungan secara umum. Hal ini terlihat dari fakta-fakta sebagai berikut: Angka gangguan pendengaran telah mencapai 16,8% dari jumlah penduduk Indonesia. 10.7% anggota masyarakat yang melakukan aktivitas di sekitar jalan raya di Jakarta (pedagang kaki lima), polisi lalu lintas, tukang parkir tukang koran, dan lain-lain) mengalami gangguan pendengaran akibat bising. Pekerja pabrik baja usia 30-40 tahun, 61,8% mengalami gangguan pendengaran akibat bising. Kebisingan di jalan raya kota-kota besar Indonesia telah mencapai 80 dB (desibel), sementara ambang batas yang diperkenankan hanya 70 dB. Kebisingandibanyakmaldanfasilitasrekreasikeluargatelahmencapai90-97dB,sementara ambang batas yang diperkenankan hanya 70 dB. Perubahan perilaku menjadi sudah marah dan agresif, sehingga menjadi pemicu tindak kekerasan yang kerap terjadi di ruang-ruang publik ditengarai sebagai akibat dari kebisingan. Haltersebutdiakibatkanolehhakimmeningkatkanyasumber-sumberpolusi(pencemaran) kebisingan, di sekitar kita. Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor di kota-kota besar (di Jakarta saat ini jumlah kendaraan bermotor hampir sama dengan jumlah penduduk pembaca di Medan boleh mencoba cari tahu bagaimana situasinya sekarang mengenai jumlah sepeda motor ini. Penggunaan perangkat pengeras suara di ruang-ruang publik (mal, tempat rekreasi keluarga,tempat-tempatibadah,bandara,terminalbisdankeretaapiyangtidakmengindahkan ambang batas kebisingan serta penataan akustik dari bangunan yang tidak memenuhi syarat. Gaya hidup masa kini (penggunaan alat-alat teknologi yang menghasilkan kebisingan) yang tidak bijaksana) yang tidak bijaksana dan tidak mempertimbangkan risiko gangguan pendengaran, seperti stereo system, knalpot modifikasi, balap motor liar, pemutar rekaman digital, telpon genggam, peralatan rumah tangga elektronik, dan lain-lain. Aktivitas masyarakat yang meningkat dari waktu ke waktu diberbagai bidang, sehingga tingkat kebisingan lingkungan juga meningkat, misalnya pada malam hari sekalipun, saat ini sulit menemukan kawasan yang hening. Kegiatan konstruksi di kawasan-kawasan tertentu (pemukiman, sekolah rumah sakit, dan lain-lain) yang tidak mengindahkan peraturan yang berlaku. Kegiatan industri (kecil) menengah maupun besar) yang berada sekitar kawasan pemukiman dan tidak mengindahkan peraturan yang berlaku. Bencana besar sudah dapat dibayangkan di masa depan: Rendahnya kualitas hidup masyarakatkarenakebisinganyangmakinmenggila.Masyarakatyangkacaubatinnyasehingga menimbulkan sikap agresif dan kekerasan di mana-mana. Manusia Indonesia yang sehat lahir, batin dan sejahtera seperti dicita-citakan tidak akan pernah tercapai. Oleh karena itu dibutuhkan upaya. Upaya intensif oleh berbagai pihak untuk menanggulanginya segera dalam rangka meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. Untuk itu Masyarakat Bebas-Bising didirikan, sebuah kelompok masyarakat terdiri dari indivisu, organisasi dari berbagai disiplin, untuk bersama-sama menanggulang masalah polusi kebisingan. (+++)

Foliopini

Dedi Sahputra dedisahputra@yahoo.com

Halus--Kasar Katakanlah namanya si Anu. Dia punya ekspresi batin yang sangat dekat dengan permukaan. Sehingga kalau terangsang atau mendapat stimuli sedikit saja, maka ekspresinya tumpah-ruah ke mana-mana. Kalau usahanya kurang berhasil, dia akan merasa sebagai orang termiskin di dunia. Kalau hatinya sakit dia akan merasa orang yang paling menderita di dunia, kalau ada orang yang dianggap menjahatinya maka dia merasa sebagai orang yang paling dizalimi di dunia. Si Anu akan berujar tergagap dengan raut wajah ”menderita”. Betapa susahnya aku, betapa jahatnya mereka. Dia terus berujar sepanjang ada kuping yang dianggap ”pantas” mendengarkan keluh-kesah-nya. Kalau Anda berjumpa dengan orang tipe si Anu ini, sekali-kali coba dengarkan saja dia. Tapi diam-diam coba selidiki latar belakangnya. Seberapa banyak hartanya, bagaimana kesehariannya, sikapnya, perlakuannya terhadap orang lain. Biasanya Anda akan menemukan suatu kontradiksi yang tajam. Ini salah satu tipikal yang dianut masyarakat kita. Kalau terluka, maka aduhnya lebih besar dari luka itu sendiri kalau perlu merengek-rengek. Sepertinya menyentuh, tapi sejatinya kasar. *** Kalau Anda menusuk-kan pisau ke perut orang Indian, jangan harap melihat ekspresi kesakitan di wajah mereka. Apalagi mendengar mereka merintihrintih, meraung kesakitan seperti ketika kakimu tertancap beling. Bangsa ini adalah bangsa yang memiliki kontrol yang tinggi terhadap batinnya. Bagi mereka nomor satu adalah pantang mengeluh apalagi merengek-rengek. Karena bangsa Indian adalah bangsa yang jantan bahkan terlalu jantan. Lihat saja cara mereka berperang melawan penjajah yang merenggut tanah leluhur mereka. Mereka memilih untuk berlaga secara frontal, head to head. Kalau mendengar letusan senjata musuh, mereka bukannya tiarap berondok sambil melepaskan tembakan balasan membabi-buta. Tapi akan mengejar memacu kudanya dengan kapak Tomahawk terhunus. Satu dua temannya yang tewas diterjang peluru tidak membuat mereka ciut, malah membuat darahnya semakin mendidih. Mereka adalah bangsa yang faham betul korelasi antara kejantanan dengan kepribadian dan harga diri. Sepertinya keras dan kasar, tapi ini salah satu kehalusan perasaan sebetulnya. Bagi mereka sikap mengeluh, sengaja menunjukkan kelema-

han dan ketidakberdayaan adalah betina. Dalam kadar tertentu, kira-kira ini mirip dengan etos kepriyayian dalam budaya Jawa. Betapapun jengkel, marah dan betapapun bergejolaknya hati, tidak terlihat di permukaan. Seorang dengan level priyayi mampu menyembunyikan suasana hatinya sehingga bisa tetap tenang dan tidak meledak-ledak. Mereka memang sengaja dipersiapkan menjadi pemimpin. Belajarlah dari Almarhum Soeharto untuk ini. Sebaliknya orang dengan level kampungan atau dalam bahasanya Tukul Arwana, ndeso, justru kebalikannya. Orang seperti ini kalau marah tahunya ya ngamuk. Caci maki, jingkrak-jingkrak sambil melotot-lotot. Di jaman serba instan ini, di negeri kita tidak ada istilah pemimpin yang dipersiapkan. Seperti halnya Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, yang telah sejak lama dipersiapkan oleh Lee Kwan Yew sebagai penggantinya. Karenanya semua, siapa saja bisa jadi pemimpin, bisa jadi wakilnya rakyat. Makanya Anda tidak boleh heran kalau ada orang dengan kualitas ndeso tapi punya jabatan penting dalam struktur negara. *** Para orientalis juga punya level yang berbeda dalam konteks ini. Dalam menyudutkan Islam dan menimbulkan keraguan umat terhadap ajaran agamanya sendiri mereka menempuh cara beragam. Robert Morey, Anish Shorrosh dan sebagainya, melakukan serangan terhadap Islam dengan cara yang kasar. Ini justru gampang difahami sebagai sebuah serangan hingga dengan cepat menimbulkan kesadaran umat Muslim. Sebaliknya ada yang halus seperti Montgomery Watt, seorang Orientalis Inggris. Secara halus dia mengkritik dengan menyatakan jika umat Islam ingin maju dan memiliki posisi penting di dunia, maka harus merekonstruksi intelektual yang dengan menghilangkan elemen-elemen yang salah dalam agama Islam. Ini diuraikannya dengan panjang lebar dalam buku-bukunya. Dia menyarankan umat Islam perlu menggunakan metode historis dan literer, meskipun dengan itu mereka harus meninggalkan beberapa poin kepercayaan tradisional yang tidak penting dan sekunder. Pandangan seperti inilah yang banyak ”ditelan” para sarjana Muslim yang entah mereka sadar atau tidak, telah menjadi alat bagi tujuan orientalisme. See.., betapa efektifnya halus dan betapa tidak efektifnya kasar itu.

C7

Terorisme & Perdamaian Aceh Oleh Herdian Maulana Alasan lain dipilihnya Aceh sebagai area latihan militer kelompok teroris karena masih banyak senjata ilegal beredar hingga lebih mudah mendapatkan logistik senjata

P

engejaran terhadap kelompok teroris oleh aparat kepolisian tidak kenal lelah, dan tidak akan pernah berhenti pada satu titik waktu. Komitmen tersebut setidaknya tercermin dalam perburuan terhadap kelompok teroris, yang mencoba menjadikan bumi Serambi Mekkah sebagai kamp pelatihan militer sebagaimana Mindanao Philipina. Puluhan anggota kelompok tersebut tertangkap dan beberapa di antaranya tertembak mati dalam operasi sejak akhir Februari hingga awal Maret 2010. Upaya penyisiran terhadap sisa-sisa peserta pelatihan militer di kawasan Gunung Jalil Janto Kabupaten Aceh Besar masih terus dilakukan sampai beberapa kabupaten lain di Aceh. Sontak operasi penyisiran terhadap kelompok yang menamakan diri tandsim Al Qoidah, mengejutkan masyarakat Aceh dan memunculkan rasa trauma setelah sekian lama tidak mendengar lagi suara letusan senjata. Pasca disepakatinya MoU Helsinki tahun 2005 warga Aceh sudah menghirup udara perdamaian, dengan suasana yang relatif tenang tanpa adanya suara desingan senjata dan keriuhan pergerakan pasukan bersenjata. Hampir tidak ada yang menyangka, suasana damai yang telah tercipta di Aceh sebagai bentuk hasil kesepakatan antara pemerintah RI dan kelompok GAM tersebut, kembali diramaikan dengan suara-suara letupan senjata api dan disibukkan dengan aktifitas operasi penyisiran teroris aparat kepolisian. Aceh, meskipun dominan warganya

memiliki karakter ke-Islaman yang kuat, namun masih jauh untuk dapat mengadopsi idiologi radikal kelompok terorisme yang selama ini melakukan aksi-aksi bom bunuh diri di Indonesia . Fanatisme masyarakat Aceh terhadap Islam lebih dalam hal penegakkan Syariat Islam. Sehingga penekanannya lebih bersifat pada pembentukan akhlak Islami bukan idiologi jihad sebagaimana kelompok teroris umumnya. Menarik untuk dicermati, mengapa dan dengan pertimbangan apa kelompok teroris yang berkategori internasional ter-

sebut, menjadikan Aceh sebagai alternatif lokasi latihan dalam menyiapkan kader “jihad” mereka. Memang sejarah keberadaan gerakan radikal Islam pernah mewarnai Aceh dengan adanya gerakan DI/TII. Terlebih lagi saat ini Aceh menjadi satu-satunya provinsi di Indonesia yang memberlakukan Syariah Islam. Sehingga kelompok penebar tersebut mengharapkan masyarakat Aceh dapat lebih toleran terhadap ideologi yang mereka usung dan akan mendapatkan banyak simpati serta dukungan masyarakat Aceh. Tetapi para pelaku teror itu tidak paham bahwa Aceh sekarang bukan lagi seperti Aceh masa lalu. Aceh kini adalah wilayah pasca-konflik, di mana klonflik yang baru saja usai, lebih didorong oleh semangat melawan ketidakadilan ketimbang pertarungan ideologis. Adapun ada-nya keterlibatan warga Aceh dalam jaringan ide-ologis, tidak dapat di-sangkal pula bahwa ke-lompok teroris itu telah berhasil pula merekrut putra-putra Aceh. Artinya, ada kondisi yang memungkin-kan terjadinya penetrasi ideologi radikal dan terorisme ke dalam masyarakat Aceh. Terkait dengan Aceh sebagai daerah bekas konflik. Memungkinkan alasan lain dipilihnya Aceh sebagai area latihan militer kelompok teroris adalah mudahnya untuk mendapatkan logistik senjata. Dukungan logistik senjata dan amunisi bagi kelompok tersebut memang menjadi wajib hukumnya. Terbukti dari hasil operasi aparat kepolisian berhasil diamankan puluhan sejumlah senjata api dan ribuan butir peluru. Untuk mendapatkan dukungan tersebut, di Aceh masih sangat memungkinkan, meskipun Pemerintah Aceh telah mengeluarkan himbauan dan mengoptimalkan operasi senjata ilegal, namun masih banyaknya senjata api ilegal beredar di masyarakat. Dengan jelas tampak dari masih sering terjadinya aksi perampokkan bersenjata api di Aceh.

Terbongkarnya aktifitas teroris di Aceh, telah memunculkan kejengkelan di kalangan masyarakat Aceh. Kejengkelan masyarakat Aceh terhadap kenekatan kelompok teroris untuk menjadikan wilayahnya sebagai basis pelatihan dan perekrutan, juga dikarenakan implikasinya bagi keberlanjutan proses perdamaian di sana. Aceh yang sedang bekerja keras untuk menjaga perdamaian yang masih seumuran jagung, akan kembali dihadapkan pada stigmatisasi sebagai wilayah yan tidak kondusif. Terlebih seiring dengan terbongkarnya keberadaan terorisme di Aceh. Mencuat pula peringatan dari Asosiasi Perkapalan Singapura (SSA), yang menyebutkan angkatan laut negara itu telah menerima indikasi sebuah kelompok teror sedang berencana menyerang kapal-kapal tanker minyak di Selat Malaka, antara Indonesia dan Malaysia. Bila memang kelompok di Aceh tersebut yang diindikasikan akan melakukan teror di Selat Malaka, maka dapat dimaklumi sikap dari Gubernur Aceh yang mengakhawatirkan isu terorisme di persepsi tentang ketidakamanan di provinsi itu. Kenyataan terkontaminasinya Aceh oleh idiologi radikal terorisme, harus mendapat perhatian penuh dan serius dari pemerintahan maupun masyarakat Aceh. Masyarakat Aceh tidak boleh melihat persoalan ini sebagai sekadar sebuah persoalan yang datang dari luar Aceh semata. Pemerintah dan masyarakat Aceh berkewajiban melakukan refleksi, dan mengambil langkah-langkah untuk menghilangkan berbagai kondisi internal di wilayah itu yang dapat membuka ruang bagi tumbuhnya radikalisasi dan terorisme berdasarkan agama. Persoalan dan tantangan dalam menjaga perdamaian di Aceh sebagai buah dari MoU Helsinki sudah begitu rumitnya. Jangan sampai ditambah lagi dengan persoalan baru, seperti radikalisme dan terorisme yang mengatasnamakan agama. Penulis adalah pemerhati masalah sosial

Pesantren: Antara Jihad Dan Terorisme su terorisme kembali menggeliat. Di tengah-tengah hiruk pikuknya pemberitaan kasus Bank Century di berbagai media massa baik cetak maupun elektronik, berita tentang “Teroris Aceh” tiba-tiba mencuat dan menggelinding bagaikan snowballing effect, semakin hari semakin besar. Tokoh agama dan politik mendukung penuntasan kasus ini dengan tetap berada dalam koridor hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Akan tetapi, jika menyimak kasus-kasus penangkapan jaringan teroris di berbagai belahan Indonesia terutama pulau Jawa, ada satu fenomena yang belakangan selalu dimunculkan baik sengaja maupun tidak, yakni mengaitkan terorisme dengan pesantren. Ini disebabkan hanya dengan satu alasan saja yaitu latar belakang pelaku bom bunuh diri pada serangkaian peristiwa di Indonesia pernah mondok di pesantren, khususnya pulau Jawa. Semudah itukah menarik suatu kesimpulan? Bagaimana ini bisa terjadi? Bukankah pesantren adalah sumur, sungai bahkan lautan ilmu yang mengajarkan ajaran Islam yang damai, toleran dan bermartabat yang tidak hanya mengatur hablun minallaah dan hablun minannaas, bahkan juga hablun minal kaa-inaat (hubungan dengan alam semesta). Dalam literatur fiqh sebagai mata ajar utama di pesantren, memang ada Bab Jihad. Namun maknanya lebih kepada, pertama: memerangi mereka yang memerangi kaum Muslimin yang dalam kondisi ini wajib membela diri dengan cara apapun, asalkan dilakukan dalam medan laga (ma’rakah). Makanya sebagian ulama Timur Tengah mengeluarkan fatwa yang membenarkan serangan bunuh diri (suicide) pemuda-pemuda palestina terhadap zionis Israel di tanah pendudukan Israel dengan cara melilitkan bom di tubuhnya. Karena di sana adalah ma’rakah itu sendiri dan pelakunya dihukum mati syahid. Tindakan ini dilakukan karena tidak ada cara lain untuk menandingi kecanggihan peralatan militer Israel dan memang terbukti ampuh membuat mereka panik dan gentar. Agaknya fatwa ini merefer kepada cerita serangan bunuh diri yang dilakukan seorang sahabat Rasulullah SAW dalam satu peperangan. Dia bertanya: “Ya Rasulullah baju besiku ini menghambatku untuk mati syahid, bolehkah aku membukanya dan ‘terjun bebas’ di medan laga tanpa pengaman sedikitpun seperti orang mau bunuh diri. “Boleh”, jawab Rasulullah SAW. Dalam lintas sejarah perjuangan Aceh melawan Belanda dahulu dikenal dengan istilah Amok Aceh. Istilah ini berarti penyerangan membabi buta terhadap tentara Belanda dimana dan kapan saja dijumpai, dengan cara menikamkan

rencong ke tubuh sang penjajah dan, tentunya, pelaku juga akan ikut tewas (baca: syahid) oleh tembakan seporadis tentara lain yang bersamanya. Heroisme ini berbuah pada labelisasi “Aceh Pungo” (Aceh gila) oleh Belanda terhadap Bangsa Aceh kala itu. Kedua, agresi terhadap kekuatan yang berpotensi menyerang umat Islam, seperti ekspedisi-ekspedisi yang dilakukan sahabat-sahabat Rasulullah SAW ke Kerajaan Persi dan Romawi, dalam kondisi ini, apa yang dikenal dengan preemptive strike (menyerang duluan), dapat dibenarkan. Serangan model ini dimaksudkan untuk melemahkan dan menghancurkan kekuatan militer musuh yang memang mereka persiapkan untuk menghancurkan kaum Muslimin. Ketiga, jihad juga berarti per-juangan me-lawan hawa nafsu, kebodohan, ketidakadilan, penindasan, korupsi dan lain-lain. Jenis ketiga ini lebih populer di-echo-kan di era moderen seka-rang ini dan seringkali dijadikan sebagai, memakai istilah ilmu Lughah, ghalbah tahqiqiyah (mendominankan pengertian sesuatu untuk mengeliminir yang lain). Hal ini bukan tanpa alasan, bukankah ketika Rasulullah SAW kembali dari satu peperangan dahsyat beliau justru bersabda: “kita kembali dari jihad kecil kepada jihad besar.” Bahkan, sebagaimana pengakuan Jhon L. Esposito, seorang sarjana Barat yang lumayan objektif dalam menilai Islam, dalam bukunya What everyone needs to know abaut Islam (2002), Islam tidak pernah mendukung dan melegitimasi kekerasan. Hampir semua surat dalam al-Quran secara konsisten dimulai dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, yang juga diperuntukkan untuk memulai segala aktifitas keseharian seorang Muslim. Jikapun ada ayatayat tentang perang dalam Quran, seperti dalam surat at-Taubah yang merupakan satu-satunya surat yang tidak dimulai dengan bismillahirrahmanirrahim, harus dibaca dengan pendekatan sosial dan politik ketika ayat itu diturunkan. Jazirah Arab, dimana Islam muncul, dipenuhi oleh kabilah-kabilah yang haus perang dan terletak di wilayah Timur Jauh yang diapit oleh dua imperium besar dunia kala itu, Bizantium (Rumawi Timur) dan Sasani (Persia). Kedua faktor ini sudah lebih dari cukup untuk menamakan ayat-ayat tersebut sebagai ‘ayatayat bela diri’ daripada ‘ayat-ayat pedang’ (sword verses), sebagaimana klaim sebagian orientalis Barat. Kembali ke masalah pesantren, secara umum ada tiga karakteristik yang mengitari dunia ini, pertama: pesantren yang lebih fokus dalam mengajarkan nilai-nilai lama (tradisional) yang sebagian besarnya masih tetap up to-date un-

tuk diejawantahkan di era globalisasi ini. Trend pesantren ini lebih mementingkan tafaqquh fiddiin (pendalaman agama) dalam bidang fiqh, tauhid, tasawuf sebagai ilmu fardhu ‘ain dan ilmu-ilmu kebahasaan lainnya seperti nahu, sharaf, mantiq, bayan dan lain-lain sebagai ilmu fardhu kifayah. Kitab-kitab yang digunakan adalah kitab-kitab klasik yang berumur ratusan bahkan ribuan tahun. Di sini, walaupun sebagiannya telah mengadopsi pendidikan sekolah untuk mendapatkan ijazah formal untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi atau mencari kerja duniawiyah. Tapi semua santri benar-benar dalam doktrin lillaahi ta’aala dan ‘kerja’ ukhra-wiyah. Tipikal ini biasanya lebih toleran dalam menjaga harmonisasi sosial dengan siapapun, yang berbeda agama sekalipun dan hampir dipastikan ‘bebas asap dan abu terorisme’. Secara kuantitatif dan faktual jenis ini adalah mayoritas dan tersebar di seluruh penjuru tanah air seperti dayah-dayah tradisional di Aceh. Kedua, pesantren terpadu; sekolah dan mengaji. Di sini kitab-kitab lama memang agak kurang dikaji dan menggantikannya dengan kitab-kitab era baru dalam pelbagai disiplin ilmu yang di antaranya ada yang konkordan dengan resolusi lama dan ada yang tidak, terutama dalam bidang fiqh dan tafsir. Walaupun fenomena ini sedikit mereduksi nilai-nilai asli kepesantrenan, namun menurut hemat penulis, sebagaimana jenis pertama di atas, tipe ini juga nothing to do with terrorism. Ketiga, pesantren-pesantren yang ambiguous, tidak jelas nilai. Satu sisi mereka menamakan lembaganya ‘pondok pesantren’ atau ma’had, akan tetapi kitab-kitab klasik yang menjadi ruh pesantren selama puluhan malah ratusan tahun tersebut sama sekali tidak diajarkan. Bahkan, khazanah Islam yang tidak ternilai harganya itu dianggap kolot dan ketinggalan zaman. Di sisi lain, mereka kerap kali mengajarkan buku-buku baru yang rentan dengan ideologi politik Timur Tengah, seperti Wahabisme, Ikhwanul Muslimin dan lain-lain. Perlu ditambahkan di sini, secara pribadi penulis tidak anti dengan Ikhwanul Muslimin walaupun memberi beberapa catatan kepada konsep-konsep perjuangan mereka yang terkadang kurang realistis seperti seluruh dunia ha-rus di bawah satu khilafah, masalah bai’at dan lain-lain. Gerakan ini banyak dido-minasi kaum muda yang bersemangat tinggi namun terkadang lebih berupa impian daripada kenyataan. Bukankah Nabi SAW bersabda bahwa akhir zaman nanti akan datang pemuda-pemuda yang ‘hudatsaatul asnaan ‘sufahaa-ul ahlaam’ (gigi baru tumbuh namun mimpi terlalu mulukmuluk). Merekakah yang dimaksudkan Baginda Nabi SAW? Sedangkan gerakan Wahabisme, mereka terlalu kaku memahami ayat dan hadits sehingga sering membid’ahkan

Lima....

sekolah itu adalah ujian kemampuan, moral dan karakter. Hidup ini pun ujian, jadi jangan menghindar dari ujian. Atas kenyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa masih banyak pihak yang memiliki persepsi yang salah terhadap UN akibat pemahaman yang kurang terhadap ruh dan hakikat UN tersebut. Jika kekahawatiran muncul atas ketidakmampuan, seharusnya yang kita tingkatkan adalah kemampuan anak didik agar memiliki daya juang dan keyakinan, bukan memerangi alat penguji kemampuan

tersebut. Jika anak bangsa tidak terampil menggunakan ilmu dan teknologi, tentu bukan teknologinya yang dimusnahkan, tetapi keterampilan yang harus ditingkatkan. Dengan demikian standarisasi ujian sekolah menjadi penting dilakukan. Ternyata tidak ada siswa, guru dan orang tua yang tidak senang akan prestasi. Tetapi adalah sebuah paradoks jika kita menginginkan anak yang cerdas, professional, atau menjadi orang sukses tetapi kita pun mengajarinya untuk curang saat menghadapi UN. Sungguh ini

Oleh Syech Muhajir Usman, S.Ag, LLM

I

(Lanjutan dari hal C6) selama bertahun-tahun. Lagi-lagi ini benar-benar logika terbalik sebab siswa dinyatakan lulus dari satuan pendidikan jika, (1) menyelesaikan seluruh program sekolah, (2) lulus ujian ahlak dan moral, (3) lulus ujian sekolah, dan (4) lulus ujian nasional. Bukankah tiga dari empat syarat tersebut ada di tangan guru. Lagi pula tidak perlu kita khawatir jika siswa kita diuji oleh pihak lain di luar sekolah sebab

ulama-ulama besar baik dalam dunia fiqh maupun sufi. Bahkan, seperti dalam tulisan Jane P. Sasson dalam bukunya The Princess, 1992 dan Qadi Kalyakut, 2005, catatan hitam penyerangan Kota Mekkah dan Madinah (1802-1806) yang dilakukan putra-putra Saud dan al-Wahab. Penyerangan ini mengakibatkan terbunuhnya banyak innocent people dan ulama-ulama yang tidak sepaham dengan mereka Ini akan terus membayangi-bayangi misi ‘pengembalian Islam ke warna aslinya’ yang mereka selalu dengung-dengungkan. Misi ini terkadang ‘mengerikan’ sekali seperti fatwa mereka di dalam kitab Tarikhul Mamlakah As-saudiyyah li Shalahuddin Al-mukhtar [Alwahabi] cetakan Beirut, juz 2, Halaman 344, bahwa: “Barangsiapa yang bertawassul di pusara Nabi dan menjadikannya sebagai perantara menuju Allah Swt maka dia adalah kafir dan dia harus bertaubat tiga kali dan jika tidak maka ganjaran yang pasti buat dia adalah dibunuh. Ini salah satu contoh dari sekian banyak tamsilan lain dari faham pembid’ahan dan pengkafiran. Dan ini sangat berbahaya karena dapat membentuk kepribadian yang keras dan intoleransi kepada komunitas lain yang akan berujung pada radikalisme agama. Pesan-tren sepatutnya ‘diharamkan’ menganut ini namun fakta dan data membuktikan bahwa di lingkungan seperti inilah pe-lakupelaku teror tersebut bermain petak umpet dan menguatkan jaringan selama ini. Mereka, walaupun tidak semua, adalah pelaku-pelaku pemboman di tanah air yang nota bene-nya adalah alumnialumni pesantren model ini. Memang jumlahnya relatif kecil namun bukankah besar itu datangnya setelah kecil? Sungguhpun demikian, dengan mengatakan ini tidaklah serta merta menuduh bahwa pesantren dengan tipologi ini adalah prudusen-produsen teroris di Indonesia, tidak sama sekali ! Ini semata mengungkapkan fakta yang ada untuk jadi perhatian serius para kiai dan ustadz pengasuhnya untuk lebih mawas diri dan berhati-hati sekaligus melakukan pembenahan dari dalam jika diperlukan. Akhirnya kita sependapat untuk menolak tuduhan yang selalu mengaitkan aksi terorisme dengan pesantren. Hal ini pernah dibantah sendiri oleh mantan komandan jaringan Jamaah Islamiyah (JI), Nasir Abbas, dalam sebuah diskusi di Hotel Borobudur, Jakarta (27/2/2010). Dia mempertegas bahwa aksi terorisme tidak disebarkan melalui pesantren, terorisme terjadi karena ideologi yang salah yang tidak ditemukan dalam kurikulum pesantren. Sungguhpun begitu ‘pembajakan’ nilai-nilai kurikulum pesantren jenis ketiga di atas ke arah terorisme lebih mudah dan potensial. Wallahu a’lam bish shawab.

sebuah ironi. Tidak ada hasil yang baik dan berguna bagi kehidupan seseorang di dunia dan di akhirat tetapi diperoleh dengan cara-cara yang tidak jujur. Tidak ada pilihan lain untuk menghadapi ujian, apakah itu UN, atau ujian apa pun bentuknya, kecuali secara dini mendidik siswa untuk siap dan berani menghadapi ujian. Ujian itulah alat untuk mendorong sekolah menjadi jembatan hidup yang bermartabat.

Penulis adalah Ketua Himpunan Ulama Dayah, Kota Langsa

Penulis adalah Rektor Unimed


Pentas Pilkada

C8

Ongku: Indra Sakti Harahap-Delyuzar Pantas Didukung Masyarakat Medan MEDAN (Waspada): Calon walikota Medan termuda Indra Sakti Harahap yang berpasangan dengan Dr Delyuzar yang maju pada pertarungan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2010-2015 sangat pantas didukung masyarakat kota Medan. Hal tersebut dikatakan Ongku Parmonangan Hasibuan (foto) yang juga menjabat Bupati Tapanuli Selatan kepada wartawan di bandara Polonia Medan sesaat akan berangkat menuju Aekgodang, Tapanuli Selatan, Jumat (26/3). Menurut orang nomor satu di Kabupaten Tapanuli Selatan yang akrab disapa Ongku tersebut, secara pribadi dirinya menilai usia muda Indra Sakti Harahap menjelang 40 tahun tersebut merupakan saat puncak dalam proses kematangan. “Orang bilang usia 40 merupakan datangnya puncak kejayaan bagi seseorang baik dalam karir, usaha dan sebagainya pada kehidupan usia selanjutnya, sehingga dalam kondisi puncak itu biasanya kemampuan akan lebih maksimal melakukan apapun,” katanya. Di samping itu intelektualitas, energik serta kepedulian pasangan tersebut yang telah teruji di masyarakat serta jaringannya yang luas merupakan fakta bahwa Indra Sakti Harahap sangat pantas didukung masyarakat menjadi walikota Medan 2010-2015, tuturnya. “Saya telah mengenal lama Indra Sakti Harahap, sosok muda yang memiliki kemampuan dan intelektualitas yang setara dengan para kepala daerah berpendapat pasangan tersebut cukup baik dan pantas menjadi walikota Medan,” sebutnya. Sedangkan pasangan wakil walikota tersebut Dr Delyuzar merupakan sosok yang telah dikenal luas oleh masyarakat pinggiran di Medan dan telah terbukti kepeduliannya sejak lama sebagai dokter yang sederhana dan suka menolong, tuturnya. Untuk itu Ongku mengimbau warga Medan harus menjadi pemilih yang cerdas dan mengerti calon pemimpin yang mereka usung untuk masa lima tahun ke depan

Waspada/Sahrizal

sehingga tidak terjebak dengan money politics dan permainan tidak pantas lainnya. Pilihlah pemimpin yang bersih dari korupsi, tidak terjebak permainan kotor yang pada akhirnya akan membawa mereka pada jurang kehancuran saat diberikan amanah memimpin kota Medan selanjutnya, imbaunya. Adakalanya kekuasaan membawa kemulian bagi seseorang saat diberikan amanah sebagai pemimpin, namun adakalanya akan membawa kehinaan bila tidak mampu menjalankan amanah sesuai aturan, katanya. Namun Ongku juga membantah, walau demikian bukan berarti pasangan calon walikota Medan yang lain tidak berkualitas. “ Bukan berarti pasangan lain tidak baik, sambilan pasangan calon lainnya juga memiliki keunggulan masing-masing. Seorang pemimpin dalam membangun daerah yang didiami oleh sebagian besar warganya yang masih belum sejahtera harus mau berkeringat bersama rakyat dalam melakukan pembangunan, tuturnya.(m40)

Junjung Tinggi Demokrasi JAKARTA (Waspada): Pilkada bukanlah perang yang harus menggunakan segala cara, tetapi sarana pendidikan politik bagi masyarakat untuk memperoleh pencerahan, serta membangun demokrasi lokal yang berkualitas dan bermartabat. “Untuk itu, seluruh calon pasangan kepala daerah harus menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dengan mengedepankan kesantuan serta rasa tanggungjawab yang tinggi,” ujar Mombang Sihite, tokoh masyarakat Humbang Hasundutan di Jakarta, Senin (22/3). Momentum pilkada di beberapa kota/kabupaten di Sumut, termasuk di Humbahas harus disikapi para elit politik lokal dan kandidat untuk membangun langkah dan perilaku konstruktif dan edukatif, agar pilkada menjadi pesta menyenangkan. Dikatakannya, para kandidat yang akan berlaga harus mampu mengangkat isu dan tema konstruktif serta program realistik untuk mendorong perubahan dan kemajuan. “Tidak masanya lagi pola komunikasi politik parsial, yang berpotensi menjebak rakyat dengan cara-cara tebar pesona, manipulasi emosi, retorika serta propaganda,” ujar Sihite. Soal politik uang, dia mengaku tidak bisa dipinggirkan. Hanya saja, rakyat diharapkan tidak terlena sehingga mengesampingkan hati nurani. Sihite mengingatkan, jika pilkada bernuansa politik uang, maka rakyat di daerah tidak lagi fokus mengetahui apa program calon pemimpin yang akan dipilih.(aya)

PNS Harus Bangun Kekompakan TEBINGTINGGI (Waspada): Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemko Tebingtinggi harus terus menerus membangun semangat kebersamaan, kekompakan dan persaudaraan, khususnya menghadapi pilkada 2010. “Dengan semangat itu akan menepis asumsi PNS terkotakkotak, berakibat terganggunya pelayanan masyarakat,” kata Walikota Tebingtinggi, Abdul Hafiz kepada jajaran pimpinan SKPD pada serah terima tugas Sekretaris Daerah Kota Tebingtinggi dari Irham Taufik Umri yang mengundurkan diri karena maju sebagai calon wakil walikota pada pilkada 2010 ke-

pada Plt Agussalim Purba, yang semula Asisten I Adm. Pemerintahan. Walikota mengingatkan adanya pencalonan tiga kandidat yang berkaitan dengan Pemko yakni, Irham Taufik Umri dan Syahri Hafzein, serta adik kandungnya Umar Zunaidi Hasibuan. “Pencalonan merupakan hak mereka sebagai warga negara. Namun menghubungkan diri saya dengan pasangan calon tertentu sesuatu yang naif,” kata dia. Walikota saat itu meminta Plt Sekdako melakukan tugas dengan baik. “Bicarakan langsung pada saya jika ada yang kurang berkenan,” tegas Hafiz.(a08)

KAHMI Harus Dukung Kadernya TEBINGTINGGI (Waspada): Kader KAHMI sebagai mantan aktifis HMI harus melanjutkan cita-cita HMI. Salah satunya, memberikan peran berarti bagi kebangkitan umat Islam dalam bingkai keindonesiaan, seperti masuk dalam simpul kekuasaan. “Jika ada kader KAHMI yang maju dalam pilkada, maka kewajiban moral KAHMImemberikandukungan.” Ketua Umum MPP KAHMI Abidinsyah Siregar menegaskan itu pada pelantikan pengurus MPD KAHMI T. Tinggi, Selasa (23/3) malam, di Balai Kartini. Hadir sejumlah pejabat Pemko Tebingtinggi yang juga

aktifis HMI di masa perkuliahan di antaranya, Walikota Abdul Hafiz Hasibuan, mantan Sekdako Irham Taufik Umri serta calon walikota Umar Zunaidi Hasibuan. Acara pelantikan dirangkai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan penceramah Prof. Dr. H. Syahrin Harahap, MA, yang juga Rektor Univa Medan. Sebagai Pembina KAHMI Tebingtinggi, Abdul Hafiz Hasibuan mengingatkan agar keluarga besar KAHMI terus menerus memberikan kontribusi pemikiran bagi pembangunan Tebingtinggi. (a08)

Pemko Instruksikan Tertibkan Atribut Calon Walikota MEDAN (Waspada): Menjaga kondusifitas menjelang Pilkada Medan 12 Mei mendatang, pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota Medan, Muhammad Fitriyus menginstruksikan seluruh camat se-kota Medan menertibkan atribut sosialisasi bergambar calon walikota di sejumlah kantor pemerintahan. “Kita sudah minta dan perintahkan camat mulai hari ini menertibkan atribut sosialisasi di kantor pemerintahan,” kata Fitriyus kepada wartawan usai Rapat Koordinasi Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) Medan terkait persiapan Pilkada Medan di Hotel Madani Jl. Sisingamangaraja, Rabu (24/3). Fitriyus berharap masyarakat maupun media massa menginformasikan atribut sosialisasi yang belum ditertibkan, agar pihaknya dapat mengerahkan Satpol PP turun melakukan penertiban. “Baliho atau spanduk berisi pesan atau sosialisasi kebijakan Pemko Medan, cukup gambarnya saja yang disobek dengan membiarkan tulisan yang ada di dalamnya. Agar sosialisasi tetap dapat sampai di masyarakat tanpa harus merusak netralitas Pemko

Medan,” ucapnya. Anggota KPUD Medan Divisi Hukum dan Humas, Pandapotan Tamba saat itu meminta aparat Pemko netral dalam bertugas, serta memberikan dukungan personil maupun fasilitas bagi penyelenggara, khusususnya di tingkat kelurahan maupun kecamatan. Sementara, Ketua Panwas Medan, M. Aswin yang hadir untuk pertama kalinya dalam rapat koordinasi pilkada, menegaskan, atas dasar keputusan Mahkamah Konstitusi, pengakuan keberadaan Panwas harus sampai pada tingkat kecamatan. Karena pihaknya sudah melantik Panwas kecamatan sesuai instruksi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Untuk itu dia berharap Pemko Medan serta penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan turut memberikan bantuan dan kerja samanya dalam menjalankan tugas. Karena hingga kemarin, kata dia, Panwas Kecamatan selalu kesulitan memperoleh daftar pemilih sementara (DPS) untuk dilihat akurasinya. “Kita minta Panwas kecamatan yang telah dilantik dapat dibantu dalam menjalankan pengawasan,” kata Aswin.(h10)

WASPADA Senin 29 Maret 2010

Tim Pemenangan Rahudman-Eldin Laksanakan Pembekalan Koordinator Saksi MEDAN (Waspada): Tim Pemenangan calon walikota Medan Rahudman-Eldin menggelar pembekalan kepada 412 koordinator saksi yang akan diterjunkan pada Pilkada Kota Medan, 12 Mei, Sabtu (27/3) di Plaza Millenium Medan. Menurut Ketua Pelaksana Pembekalan Kordinator Saksi Rahudman-Eldin, Armen Ginting, pembekalan ini dilakukan untuk memberikan penjelasan kepada para koordinator saksi tentang tugas dan fungsi mereka. “Agar koordinator saksi memahami tugasnya dan bisa mengawas dan mengawal perjalanan suara dari PPS, PPK dan KPU Kota Medan,” kata. Armen. Armen menjelaskan pembekalan pada koordinator saksi ini dilakukan untuk 428 koordinator yang berasal dari 151 kelurahan dan 21 kecamatan. Dikatakan Armen, masingmasing kelurahan dan kecamatan itu terdapat 2 orang koordinator saksi. Armen menegaskan para koordinator saksi bisa juga ikut terlibat dalam penggalangan suara untuk Rahudman-Eldin.

“Para koordinator saksi juga diharapkan bisa ikut terlibat dalam penggalangan suara bagi Rahudman-Eldin,” kata Armen. Sementara itu Ketua DPD Partai Golkar Medan yang juga Ketua Tim Pemenangan Rahudman-Eldin, HM Syaf Lubis menyampaikan, para koordinator saksi yang berasal dari Partai Golkar dan Demokrat ini bersungguh-sungguh menjalankan tugasnya. “Kemenangan RahudmanEldin itu adalah kemenangan kita semua. Dan itu tak akan bisa diwujudkan tanpa bantuan dan kerja keras kita semua,” kata Syaf Lubis. Rahudman Harahap yang hadir di acara ini didampingi Dzulmi Eldin tampak antusias. Rahudmandengangayanyayang merakyat mendatangi para koordinator saksi untuk bersalaman dan memohon bantuan. Rahudman dalam sambutannya ketika membuka acara pembekalan ini mengucapkan terimakasih atas kesediaan para koordinator saksi ini untuk membantu perjuangan RahudmanEldin. (rel/m11)

Waspada/Surya Efendi

LIHAT FOTO: Calon Walikota Medan nomor urut 6, Rahudman Harahap melihat foto dari kamera bersama istrinya dalam kesempatan makan siang bersama di salah satu pusat perbelanjaan di Medan baru-baru ini.

5.500 KK Warga Bayur Di Medan Nyatakan Dukung Maulana-Arif MEDAN (Waspada): 5.500 kepala keluarga (KK) warga Bayur, Sumatera Barat yang berdomisili di Kota Medan menyatakan kebulatan tekad mendukung pasangan Walikota-Wakil Walikota Medan nomor urut 8, Maulana Pohan-Ahmad Arif. Pernyataan kebulatan tekad itu dinyatakan pada pertemuan silaturrahmi di Balirung Keluarga Bayur di Jl. Utama Medan, Minggu (28/3). Hadir disitu tokoh pemuda dan sesepuh masyarakat Minang, H Amran YS, Prof dr Ramsi Lutan, H Thamrin Piliang, Ir Fachrial, dr Rosihan Arbie, Ustadz Syaiful mandai, Drs Efnedi Arif, MA, Ketua PPP Kota Medan Ahmad Parlindungan, ratusan ibu-ibu perwiritan dan undangan. ‘’Pasangan Maulana Pohan dan Ahmad Arif ini merupakan

pasangan muda yang cerdas serta dekat dengan rakyat. Maulana Pohan dikenal luas dari kalangan birokrat dan Ahmad Arif merupakan tokoh parpol dari Partai Amanat Nasional. Pantaslah kita mendukungnya,’’ kata tokoh masyarakat Minang, Prof dr Ramsi Lutan. Pertemuan penuh rasa kekeluargaan dan keakraban ini ditandai dengan shalat Ashar berjamaah dan makan lontong bersama.(h03) Waspada/Surya Efendi

Calon Walikota Medan, Maulana Pohan mendapat sambutan hangat dari ibu-ibu warga Minang di Balirung Keluarga Bayur Jl. Utama Medan, Minggu (27/3).

Tomasy Kecamatan T. Tinggi Minta Erry-Soekirman Dilanjutkan DPC Taruna Merah Putih Juga Mendukung TEBING TINGGI, Sergai (Waspada): Keberhasilan pembangunan di berbagai bidang yang telah dilaksanakan di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) selama hampir 5 tahun merupakan bukti nyata adanya kepedulian Pemkab Sergai dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah ini. Karya nyata pembangunan dan prestasi yang sudah dicapai Kabupaten Sergai yang baru berusia 6 tahun 3 bulan dan sudah dirasakan masyarakat, merupakan kerja keras yang telah diberikan Bupati Sergai H.T. Erry Nuradi dan jajarannya bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat termasuk lembaga legislatif. Pernyataan itu disampaikan tokoh masyarakat Kecamatan Tebing Tinggi yang juga anggota DPRD Kabupaten Sergai Togar Situmorang didampingi sejumlah tokoh agama baik Muslim maupun Kristen diselasela temu silaturahmi roadshow kesehatan terpadu Pemkab Sergai ke-18 di lapangan bola Desa Sei Priok Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat (26/3). Dikemukakan, lima tahun lalu jalan menuju beberapa desa di kawasan Paya Lombang, Paya Mabar, Sei Priok Kec. Tebing Tinggi masih jalan berabu. Tetapi saat ini jalan berabu tersebut sudah berubah menjadi jalan beraspal hotmix dan berbagai sarana pelayanan dasar bagi masyarakat seperti pusat kesehatan pedesaan, sarana pendidikan maupun irigasi nyata telah dibangun Pemkab Sergai dan semuanya telah dinikmati masyarakat.

Acara temu silaturahmi dan roadshow kesehatan terpadu yang dihadiri seribuan warga setempat turut dihadiri Wakil Bupati Sergai H. Soekirman, anggota DPRD Sergai dari Fraksi PPP Sugiatik S.Ag, Staf Ahli Bupati Sergai Bidang Pemerintahan Drs. Rachmad Karo-Karo, Plt. Kadis Kesehatan drg. Zaniyar MAP, manajer PTPN 3 Kebun Rambutan Ir. Suarta Deli Sinulingga, Kabag Umum Perlengkapan Pemkab Sergai Faisal Hasrymi, Camat Tebing Tinggi Drs. Dimas Kurnianto, unsur Muspika Tebing Tinggi, para Kades dan tokohtokoh masyarakat setempat. Sementara itu Wakil Bupati Sergai H. Soekirman pada kesempatan sama dalam sambutannya dengan menggunakan 5 bahasa yakni bahasa Indonesia, bahasa daerah Tapanuli, Jawa, Melayu, dan bahasa Karo mengatakan dalam mempercepat proses pembangunan di Kab. Sergai diperlukan kekompakan dan kebersamaan seluruh lapisan masyarakat termasuk dukungan dari lembaga legislatif yaitu DPRD. Dalam bakti sosial kesehatan terpadu yang berlangsung sehari itu, Dinas Kesehatan Sergai bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran dan FKG USU berhasil memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat, diantaranya sunat rasul bagi 90 anak-anak, pemeriksaan darah 300 orang, pelayanan poliklinik umum 120 orang, layanan poligigi yang langsung dipimpin 2 profesor dari Fakultas Kedokteran Gigi USU, pemberian obat-obatan,

Medan Butuh Walikota Komit Terhadap Bhinneka Tunggal Ika MEDAN (Waspada): Koordinator GP Bhineka Tunggal Ika Kota Medan Osriel Limbong didampingi Penasehat GP. BTIKA Kota Medan Nurdin Kinoi berharap pemimpin di Kota Medan masih memegang falsafah kebangsaan Bhineka Tunggal Ika. Demikian dikemukakan Osriel di Medan, Rabu (24/3). Menurutnya, Kota Medan memasuki memasuki usia ke- 445 dan jumlah penduduk 12 juta jiwa, sehingga dinilai matang. Hal ini kita ungkapkan, katanya, karena para calon walikota/ wakil Kota Medan, saat ini, sangat luar biasa dalam memberi janji dan visi misi yang menggiurkan, tapi mereka diharapkan tidak lupa terhadap yang urgen terhadap semua itu, yaitu stabilitas kehidupan berbangsa dan bernegara. Osriel juga mengharapkan warga Kota Medan memberi antensi dalam pesta demokrasi di Kota Medan, serta melihat calon walikota secara substansi dan urgensi dalam konteks menjadi stabilitas kehidupan bernegara dan berbangsa yaitu Bhineka Tunggal Ika. Kita juga berharap, tambahnya, KPU Kota Medan, jujur dan adil dalam menjalankan pesta demokrasi ini, dan mampu menghilangkan segala unsur kepentingan dari pihak manapun. Sehingga Walikota/Wakil Walikota Kota Medan ke depan menjadi pilihan terbaik bagi warga Kota Medan.(m34)

Waspada/Eddi Gultom

BANTUAN: Wakil Bupati Sergai H. Soekirman didampingi anggota DPRD Sergai Sugiatik S.Ag dan Togar Situmorang, manajer PTPN 3 Kebun Rambutan Ir. Suarta Deli Sinulingga serta Camat T. Tinggi Drs. Dimas Kurnianto menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid dan pengurus Gereja untuk Desa Sei Priok serta Desa Paya Mabar disela-sela acara temu silaturahmi dan roadshow kesehatan terpadu di lapangan bola Desa Sei Priok Kec. Tebing Tinggi, Jumat (26/3). gizi balita, DBD, serta penyuluhan kesehatan. Dalam kesempatan sama, Wakil Bupati Sergai H. Soekirman menyerahkan bantuan Pemkab Sergai kepada rumahrumah ibadah di Desa Sei Priok dan Desa Paya Mabar. Bantuan itu masing-masing diberikan untuk perbaikan Mesjid AlMustaqin Desa Paya Mabar sebesar Rp 7 juta, untuk Gereja Pentakosta Kampung Sejati Desa Paya Mabar Rp 3 juta, untuk Mesjid Al-Ridho Dusun VI Desa Sei Priok Rp 4 juta dan

bantuan untuk Gereja HKBP Desa Sei Priok sebesar Rp 10 juta. Dukungan DPC Taruna Merah Putih Ditempat terpisah, Dewan Pimpinan Cabang(DPC) Taruna Merah Putih Kab.Serdang Bedagai murni mendukung calon bupati nomor urut 3 HT.Erry Nuradi-Soekirman. Hal itu dikatakan,Ketua DPC Taruna Merah Putih Kab. Serdang Bedagai Erikson Gultom ST didampingi Sekretaris Iqbal Hasibuan di kantor DPC PDIP Serdang Bedagai di Sei Rampah,

Sabtu(27/3) sore. Alasan nya kata Erikson Gultom, sebab kedua pasangan ini sangat kompak untuk memimpin dan memajukan pembangunan di kabuapten ini agar bisa menjadi salah satu kabupaten terbaik di Indonesia dengan masyarakatnya yang Pancasilais,religius,moderen dan kompetitif. Selain itu katanya juga, HT.Erry Nuradi sangat peduli terhadap semua aspek kehidupan masyarakat untuk dibenahi. (a07)

KPU Provinsi Sumut Dan Sergai Akui Panwas Versi Bawaslu SEI RAMPAH(Waspada): Setelah sempat terjadi kebuntuan dan kevakuman Panitia Pengawas Pemilu Kepala Daerah 2010 Kab. Serdang Bedagai (Panswalu Kada Kab Sergai), karena KPUD Sergai menolak dan tidak mengakui Panwaslu Kabupaten Serdang Bedagai yang dilantik Bawaslu kemarin. Maka berdasarkan surat KPU Pusat, Nomor 162/KPU/III/2010 tertanggal 22 Maret 2010 serta surat KPU Propinsi Sumatera Utara Nomor 270-919/KPU-SU mengakui Panwaslu versi Bawaslu tersebut. Menurut Divisi Humas KPUD Sergai Ir M Rizwan, Kamis (25/3) menyebutkan, berdasarkan surat dari KPU pusat dan provinsi, bahwa pada prinsipnya secara otomatis menerima keberadaan Panwaslu versi Bawaslu berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa waktu yang lalu. “Kita menerima dan melaksanakan surat tersebut,” ujarnya.

Meskipun, KPUD Sergai telah melaksanakan perekrutan enam anggota Panwaslu. Bahkan enam nama itu telah diserahkan ke Bawaslu akhir Desember 2009 kemarin. Sementara itu, Ketua Panwaslu Sergai M Ikhwan SH mengatakan, saat ini mereka sedang mencari sekretaris yang baru dari lingkungan Pemkab Sergai. “Kami sedang mencari sekretaris yang baru. Semalam telah bertemu dengan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk membicarakan hal itu,” ujarnya. Selain soal sekretaris, Panwaslu juga masih sibuk mencari sekretariat dan perekrutan Panwas kecamatan yang baru. Melihat waktu dan tahapan yang sedang berjalan kemungkinan hanya sebagian anggota Panwas kecamatan yang baru direkrut kembali. “Kita mungkin merekrut sebagian anggota Panwas kecamatan yang baru, hari Sabtu nanti,” terang Ikhwan.(a07)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.