Prakiraan Cuaca Senin (4/1) Medan 24-32 C
Berastagi 18-27 C
R. Prapat 24-320C
Parapat 17-27 0C
P. Siantar 20-29 C
Sibolga 21-32 0C
0
0
0
Hujan guntur
Berawan
BMKG Polonia
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
http://epaper.waspadamedan.com
SENIN, Pahing, 4 Januari 2010/18 Muharram 1431 H
Menkumham: Soeharto Dan Gus Dur Layak JAKARTA (Waspada): Bagi Departemen Hukum dan HAM, Soeharto dan Gus Dur adalah dua tokoh yang layak diusulkan mendapat anugerah gelar pahlawan. “Soal Gus Dur atau Pak Harto memang layak diusulkan. Keduanya tokoh bangsa,” kata Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Patrialis Akbar. Hal itu disampaikan Patrialis di sela melayat di rumah duka Wakil Ketua DPR Marwoto Mitrohardjono, Kompleks Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu(3/1). Menurut Patrialis, pemerintah akan membentuk tim verifikasi untuk mengkaji dan memutuskan pemberian gelar pahlawan yang diusulkan. Tim itu akan dibentuk di Sekretariat Negara. “Seseorang untuk jadi pahlawan ada pertimbangan matang, ada undang-undang kriteria pahlawan. Biarlah nanti pelan-pelan pemerintah melakukan kajian terhadap tokoh-tokoh bangsa,” ujar menteri dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini. Patrialis menilai, dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Gus Dur dan Soeharto adalah dua tokoh bangsa yang layak diusulkan untuk mendapat gelar pahlawan. “Kalaupun ada salah kurangnya, manusiawi. Tidak ada yang sempurna. Tapi kalau sudah meninggal kita bicarakan yang baik-baiknya saja,” ujar dia.(vivanews)
No: 23019 Tahun Ke-63
Lanjut ke hal 2 kol. 6
JAKARTA (Waspada): ICW meminta KPK melakukan pembersihan dan evaluasi internal. ICW menilai titik kritis KPK berada di bagian penyidikan lembaga itu. “Titik kritis KPK di bagian penyidikan, khususnya Direktur Penyidikan KPK. Karena penyidik bukan direkrut KPK, tapi dari kepolisian. Kalau ingin tancap gas, KPK harus bersihkan itu. Jangan sampai ada buaya bertopeng cicak,” kata peneliti ICW Febridiansyah di kantor ICW, Kalibata, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (3/1). Febri menilai perlu dilakukan evaluasi terhadap Direktur Penyidikan KPK Brigjen Pol Suaedi Hussein. Evaluasi itu akan menentukan pantas tidaknya Suaedi dipertahankan pada posisi itu atau tidak. KPK harus tegas. Kalau untuk bagian penyelidikan kami relatif percaya karena sebagian besar direkrut KPK melalui prosedur tepat,” katanya. Febri menilai dengan pembenahan internal ini maka kasus seperti Anggodo, Bank Century dan Agus Condro bisa segera ditindaklanjuti. (dtc)
JAKARTA (Waspada): Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY ) sudah mendengar adanya keinginan berbagai pihak tentang pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, juga kepada Soeharto. Presiden akan mempertimbangkan untuk menetapkan gelar paling tepat terhadap dua mantan presiden itu.
Almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur saat menjabat sebagai presiden mengunjungi kediaman almarhum Soeharto.
Bongkar Korupsi Di Daerah JAKARTA (Antara): Sejumlah aktivis LSM Anti Korupsi menyerukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk lebih berani dan agresif membongkar berbagai kasus tindak pidana korupsi di daerah yang melibatkan para pejabat setempat. “Para ‘raja kecil’ di daerah, mulai dari bupati, walikota hingga gubernur selama ini masih sangat jarang tersentuh aparat KPK, karena kasus-kasus Tipikor yang melibatkan mereka ‘hilang tertelan’ waktu setelah ditangani lembaga penegak hukum lainnya,” ungkap Fungsionaris Presidium Barisan Rakyat Anti Korupsi (BRAK) Jeffry Kawulur, Minggu (3/1). Pernyataan itu juga lahir secara terpisah antara lain dari salah satu aktivis elemen Gerakan Indonesia Bersih (GIB),
Komite Pemilih Indonesia (Tepi), LSM Federasi Timur Raya (FTR), Patriot Nusantara (Patron), “Independent Control Empowerment Organization” (Inceor) dan “Sulut Corruption Watch” (SCW). Aktivis GIB, Edysatria T Girsang misalnya, dalam pernyataannya mengharapkan Tahun Baru 2010 menjadi momentum penting serta strategis bagi suatu perubahan signifikan di Indonesia hingga ke daerah-daerah, terutama membersihkan lebih dari 200 Pilkada dari permainan koruptor. “Yah, semoga tahun ini semua semakin baik. Hidup baik, keluarga-keluarga rakyat baik, lingkungan baik, dan semua itu harus dimulai dari pemimpin yang mengerti dan memahami kemauan rakyatnya, yakni pemimpin yang
benar-benar bersih,” tegasnya. Karena itu, dia dan kawankawan juga berharap, akan muncul semakin banyak pemimpin yang tidak hanya mengandalkan kemampuan dirinya dan mementingkan martabat serta kepentingan kelompoknya. “Tetapi, pemimpin yang baik, yang mengandalkan kedaulatan rakyat dan tahu bahwa Tuhan berkuasa atas bangsa ini, agar negara dan rakyat bisa hidup lebih baik, tidak dicobai berbagai tantangan dan bencana silih berganti,” katanya lagi. Sementara itu, Koordinator Nasional (Kornas) Tepi Jeirry Sumampouw mengaku amat mendambakan suatu pembersihan total dari lingkup pelaksanaan Pilkada yang tahun ini secara serentak ber-
langsung di lebih 200 daerah (kota, kabupaten, dan provinsi). “Kita berharap para kandidat yang muncul di semua Pilkada itu relatif telah bersih dari status dugaan kasus Tipikor, terutama para ‘incumbent’ yang banyak pernah jadi terperiksa di KPK atau lembaga-lembaga penegakan hukum lainnya,” ungkapnya. Terhadap usulan itu, John Lengkey dari Inceor, menambahkan, pihaknya punya data dan sekaligus telah melaporkan berbagai dugaan kasus Tipikor yang melibatkan para bupati, walikota dan gubernur tersebut. Untuk mengatasi semua itu, Faisal Assegal dari FTR mengusulkan suatu gerakan bertajuk “Tata Ulang NKRI”.
Lanjut ke hal 2 kol. 6
Pesisir barat dan timur Sumatera Utara masih berpeluang banjir, seperti banjir kiriman dari hulu sungai pada malam ini. 10
Daya Stres Rendah Berbahaya, Manusia Bisa Nekad Membunuh Seorang yang tega membunuh akibat daya tahan stresnya sangat rendah, mudah sakit dan kehilangan akal sehat. Sedikit saja tersinggung, langsung nekad mengambil tindakan membunuh. 11
Masyarakat Protes Kelangkaan Minah Akibat kelangkaan dan harga minyak tanah (minah) melonjak, puluhan ibu rumah tangga di Jl. Air Bersih, Kel. Sudirejo I, Kec. Medan Kota melakukan protes dengan memasak di badan jalan. 9
Tim Monitoring CPNS Labura Temukan Perbedaan Tanda Tangan Tim monitoring CPNS dari DPRD Labuhanbatu temukan kejanggalan terhadap perbedaan tanda tangan absensi dengan tanda tangan pada surat pernyataan hadir dua dokter yang dinyatakan lulus dalam ujian. 19 Waspada/Surya Efendi
United Sebatas Babak Ketiga Langkah Manchester United di Piala FA hanya sampai babak ketiga setelah anak-anak Setan Merah disingkirkan Leeds United 0-1 di Old Trafford, Minggu (3/1) malam. 8
Michelle Obama Keturunan Budak
Kelayakan Akademisi Jadi KDH Oleh Zulkarnain Lubis
Oleh Rosihan Anwar
Opini - 12
Opini - 13
“Semua akan Presiden pertimbangkan dengan merujuk UU 20/2009 soal gelar tanda jasa dan kehormatan. Ini kesepakatan pemerintah dengan DPR,” kata Jubir Kepresidenan Julian Aldrin Pasha Minggu (3/1). Berdasar aturan dalam produk hukum tersebut maka pemberian gelar tanda jasa dan kehormatan tidaklah instant. Di dalam pasal 16 UU 20/2009 dengan tegas dinyatakan terlebih dahulu perlu dibentuk Dewan Gelar Tanda Jasa dan Kehormatan yang bertugas memberi rekomendasi kepada Kepala Negara mengenai gelar paling tepat berdasar pada prestasi dan kualifikasi tokoh yang hendak diberi gelar. “Anggotanya ada tujuh orang. Akademisi dua orang, dua dari militer atau berlatar
belakang militer dan tiga lagi adalah tokoh yang mempunyai gelar setara serta relevan dengan gelar yang hendak diberikan,” jelas Julian. Presiden bisa menunjuk siapa saja yang akan duduk di dalam Dewan itu. Julian mengaku belum mendengar rencana pembentukan Dewan yang membahas gelar Pahlawan Nasional baik bagi Gus Dur maupun Soeharto dalam waktu dekat. “Saya tidak tahu kok tibatiba kesannya Senin (hari ini) Kepala Negara sudah akan memutuskan soal gelar itu,” ujar Julian. Golkar: Soeharto Juga Harus Partai Golkar siap mendukung sejumlah pihak untuk
Lanjut ke hal 2 kol. 1
Nama 17 WNI Diketahui Negosiasi Dengan Pembajak Alot JAKARTA (Waspada): Juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan, pemerintah telah mendapat informasi nama-nama awak kapal asal Indonesia yang saat ini masih terjebak di perairan Somalia. “Berdasarkan informasi yang diperoleh dari agen kapal tanker Pramoni berbendera Singapura, semua awak tanker yang berjumlah 24 orang, 17 orang di antaranya berasal dari Indonesia selamat. Kapal tersebut saat ini masih dibajak di perairan Somalia,” kata Teuku Faizasyah melalui sambungan telefon di Jakarta, Minggu (3/1). Meski telah mengantongi nama 17 awak kapal yang tersandera oleh pembajak, Teuku enggan membeberkan terlebih dulu karena belum diinformasikan ke pihak keluarga. Dia mengatakan, sejak kemarin, pihak agen pemilik
kapal, Zodiac Management Agency, telah berupaya melakukan upaya penyelamatan kapal, namun hingga saat ini proses negosiasi dinyatakan masih alot. “Informasi yang kami terima masih minim. Kami masih menunggu perkembangan negosiasi antara agen kapal dengan bajak laut,” ujarnya. Seperti yang dikutip dari AP, di hari pertama 2010, sebuah kapal kargo dan kapal tanker bermuatan kimia dibajak oleh bajak laut di perairan lepas pantai Somalia. Pembajakan itu merupakan yang keempat kalinya dalam satu pekan terakhir. Kasus tersebut makin menunjukkan bahwa pembajakan tetap menjadi masalah serius dalam satu tahun terakhir. Dua kapal yang dibajak tersebut adalah Asian Glory
Lanjut ke hal 2 kol. 1
Mantan Menteri Pakistan Tewas Akibat Serangan Bom
Waspadai Banjir Awal Tahun
Terkait tiga kasus perompakan yang terjadi baru-baru ini di perairan Aceh, keamanan setempat menduga kejahatan itu dilakukan perompak berkelas internasional yang selama ini menyusupi Selat Malaka. 23
Harga Eceran: Rp 2.500,-
Tiba Pada Soeharto Menuai Kritik Dan Bungkam
BACA DI HALAMAN DALAM
Perompak Internasional Susupi Selat Malaka
ISSN: 0215-3017
Gus Dur Diusul Jadi Pahlawan
Bupati, Walikota Dan Gubernur Sangat Jarang Tersentuh KPK
ICW Minta Direktur Penyidikan KPK Dievaluasi
Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
Terbit 24 Halaman
Menkoinfo Gerah Dengan Tayangan TV MEDAN (Waspada): Menteri Komunikasi dan Informatika RI Tifatul Sembiring mengakui banyak tayangan film dan pertunjukan lain di jaringan tv nasional yang sudah mengarah kepada pelanggaran nilai-nilai budaya dan agama. “Apabila ditonton oleh generasi yang masih di bawah umur, tayangan tersebut akan merusak masa depan mereka,” katanya dalam temu wicara dan silaturahim dengan para stakeholder Depkominfo di Grand Angkasa Hotel Jalan Sutomo Medan, Sabtu (2/1). Acara yang dipandu Kepala Dinas Kominfo Sumut Eddy Syofian turut dihadiri Wakil Gubsu Gatot Pujonugroho serta ketua dan anggota Balmon, BBP2KI, KPID, RRI, TVRI, PRSSNI Daerah dan Bakohumas dan Industri Bidang Kommifinfo serta jajaran Pemda. Menurut Tifatul, langkah yang dilakukannya dengan menegur pemilik atau penanggungjawaban siaran agar
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947
PROTES, MEMASAK DI JALAN: Sejumlah ibu terpaksa memasak lauk pauk sehari-hari menggunakan kayu bakar dibahu jalan sebagai aksi protes langka dan mahalnya minyak tanah (minah) di Medan, Minggu (3/1). Ibu-ibu warga Jl. Air Bersih, Kec. Medan Kota tersebut juga memprotes konversi minyak tanah ke tabung gas elpiji 3 kg. Baca berita halaman 9.
PARACHINAR, Pakistan (AP/Antara/AFP): Setelah serangan bom mobil dan bom bunuhdiri yang merenggut korban hampir 100 jiwa di Pakistan, Minggu (3/1) serangan bom lainnya merenggut jiwa seorang mantan menteri irigasi dan pengawal pribadinya di daerah baratlaut yang bergolak. Pejabat kepolisian Umer Hayat Khan mengatakan dua orang lainnya yang berada di dalam mobil yang terkena ledakan bom itu mengalami cedera parah. Serangan itu terjadi Minggu di distrik Hangu di provinsi North West Frontier. Khan mengatakan mantan menteri irigasi Ghaniur Rehman dan pengawal pribadinya tewas dalam ledakan itu, yang menghancurkan kendaraan mereka. Khan mengatakan Rehman adalah seorang anggota Partai Nasional Awami yang
Buku Ajarkan Bom Bunuh Diri Beredar
Polisi Amankan Pria Mengaku Bertemu Tuhan
JAKARTA (Waspada): Departemen Hukum dan HAM akan merekomendasikan kepada Kejaksaan Agung terkait pelarangan sejumlah buku yang dianggap berbahaya bagi disintegrasi dan perlindungan keamanan masyarakat. Selain buku tentang separatisme, buku yang akan direkomendasikan untuk dilarang adalah buku yang mengajarkan bom bunuh diri. Kepala Penelitian dan Pengembangan Departemen Hukum dan HAM, Hafid Abbas mengungkapkan buku tentang bom bunuh diri termasuk di antara 20 buku yang kajiannya hampir rampung. Hasil kajian Depkumham ini selanjutnya direkomendasikan kepada Kejaksaan Agung agar dilarang. “Buku ini menyebutkan bahwa bom bunuh diri itu bagus, sebagai wujud cinta kasih pada Tuhan,” kata Hafid kepada VIVAnews di Jakarta, Minggu (3/1). Lanjut ke hal 2 kol. 7
MAKASAR (Waspada): Paruru Daeng Tau diamankan anggota Polsek Rappocini, Makassar, karena dinilai menyebarkan ajaran sesat. Paruru mengaku pernah bertemu Tuhan dan diutus sebagai rasul. Paruru merupakan warga Desa Tamanyenyeng, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Dia diciduk pada Minggu (3/1). Sebelum ditangkap, Paruru lebih dulu berdiskusi tentang konsep ajaran Islam yang ia anut dan ia sebarkan, bersama Ketua MUI Makassar dan jamaah masjid di Masjid Bani Adam Tabah yang mengundangnya, di lorong 3 Jl Rappocini Raya, Makassar. Paruru diundang warga untuk mempertanggungjawabkan ajarannya yang meresahkan warga Jl Rappocini, selama 1 bulan terakhir ini. Beruntung massa yang berjumlah sekitar 20 orang, yang menonton diskusi dari luar masjid, tidak bertindak anarkis. Mereka hanya sesekali menyoraki Paruru dengan teriakan ‘huuu’. Lanjut ke hal 2 kol. 7
berkuasa di provinsi itu, yang selalu menjadi sasaran serangan militan di daerah itu. Korban bertambah Sementara itu, jumlah korban tewas akibat serangan bom bunuhdiri pada pertandingan bola voli di Pakistan terus meningkat dan hingga Minggu tercatat 99 jiwa, kata polisi. Pihak berwenang kini berupaya keras untuk mengatasi salah satu pengeboman paling berdarah di negara itu. “Total 99 orang yang tewas. Selain itu 87 lainnya yang lukaluka sedang dirawat di tiga rumah sakit lainnya,” kata kepala polisi distrik Bannu, Mohammad Ayub Khan melalui telefon dari wilayah barat laut. Perwira polisi lainnya di daerah itu, Habib Ullah Khan, membenarkan jumlah korban tersebut itu. Namun hingga kini masih belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut. Namun polisi mengatakan, pelaku pemboman datang dari Waziristan Selatan, tetangga distrik di mana Pakistan menyerang gerilyawan Taliban sejak Oktober lalu. (m07)
erampang Seramp ang - Keluarga wajar menolak kalau ribut-ribut
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan hujan lokal/guntur Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 25 Km/jam
Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan
Temperatur Maks/Min: 310C - 230C BMKG Polonia
EDISI ACEH
SENIN, Pahing, 4 Januari 2010 /18 Muharram 1430 H � No: 23018A Tahun Ke-63
SBY Pertimbangkan Gelar Bagi Gus Dur Dan Soeharto JAKARTA (Waspada): Presiden SBY sudah mendengar adanya keinginan berbagai pihak tentang pemberian gelar pahlawan nasional bagi Gus Dur, juga Soeharto. Presiden akan mempertimbangkan untuk menetapkan gelar paling tepat terhadap dua mantan presiden itu. “Semua akan Presiden pertimbangkan dengan merujuk UU 20/2009 soal gelar tanda jasa dan kehormatan. Ini kesepakatan pemerintah dengan DPR,” kata Jubir Kepresidenan Julian Aldrin Pasha, Minggu (3/1). Berdasar aturan dalam produk hukum tersebut maka pemberian gelar tanda jasa dan kehormatan tidaklah instant. Di dalam pasal 16 UU 20/2009 dengan tegas dinyatakan terlebih dahulu perlu dibentuk Dewan Gelar Tanda Jasa dan Kehormatan yang bertugas memberi rekomendasi kepada Kepala Negara mengenai gelar paling tepat berdasar pada prestasi dan kualikasi tokoh yang hendak diberi gelar. Lanjut ke hal 2 kol. 1
Lanjut ke hal 2 kol. 1
Polisi Sita Senpi Dan Upal Dari Pengedar SS BIREUEN (Waspada): Tim Elang Polres Bireuen, Kamis lalu sekira pukul 17.00 menyita satu pistol dan enam butir amunisi, lima lembar uang palsu (Upal) pecahan Rp50.000 dari pengedar Shabu-shabu (SS), Am bin M. Thaib, 36, yang mengaku warga Desa Cot Nga, Kecamatan Peusangan di Desa Cot Ie Jue. Darinya juga disita 1 gram SS. Kapolres Bireuen AKBP T. Saladin, SH melalui Kasatreskrim AKP Trisna Safari Yandi, SH, Minggu (3/1) mengungkapkan, tersangka merupakan TO SS. “Walau tersangka sempat berusaha melarikan diri dari kepungan tim Walet, namun berhasil ditangkap. Kami bergerak sangat hatihati karena tersangka memiliki senjata api,” terangnya. Diceritakan, tersangka yang menunggu calon pembeli curiga melihat beberapa orang mendatangi lokasi. Saat itu tersangka berusaha kabur sambil membawa lari tas biru. “Anggota spontan mengejar. Sebelum tertangkap, tersangka membuang tas ke sawah. Saat diciduk, tim
Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)
ACEH UTARA (Waspada): Tahun baru 2010 menjadi momen penting mewujudkan impian rakyat Seuramoe Mekkah, karena dalam upaya meningkatkan perekonomian daerah, delapan kabupaten/kota di Aceh menyatakan 14 Januari Pelabuhan Umum Krueng Geukueh siap ekspor perdana.
Lanjut ke hal 2 kol. 1
Waspada/Bustami
Antara
SAMPAH PANTAI: Seorang warga memperhatikan sampah kayu kering yang mengotori pantai wisata di Desa Syiah Kuala, Banda Aceh, Minggu (3/1). Sampah kayu yang berserakan di sepanjang garis pantai itu hanyut dibawa air dari hulu sungai ke laut pasca hujan deras sejak sepakan terakhir.
Pintu Kantor DPRK Bener Meriah Masih Disegel
Kajari Blangpidie Sebarkan Info DPO Lewat Facebook
REDELONG, Bener Meriah (Waspada): Sudah setahun pintu kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah disegel, penyegelan tersebut dilakukan oleh masyarakat pendukung pemekaran Aceh Leuser Antara (ALA). Ketua DPRK Bener Meriah Drs. Rusli M Saleh kepada Waspada Minggu (3/1) mengatakan, pihaknya akan membicaraka penyegelan yang sudah lama itu kepada perwakilan masyarakat pendukung ALA. Menurutnya jika segel itu dicabut saja, dikhawatirkan akan menimbulkan kesalahpahaman dengan masyarakat tesebut. Lalu ketua DPRK ini tidak mau lagi mengomentari masalah disegelnya kantor DPRK tersebut.
BLANGPIDIE (Waspada) : Situs pertemanan facebook dimanfaatkan oleh Kejaksaan Negeri Blangpidie untuk menyebarkan informasi buronan bernama Koes Sofyan, seorang tersangka kasus korupsi dana alokasi khusus (DAK) Pendidikan tahun anggaran 2007 yang sudah masuk Daftar pencarian orang (DPO). Berikut petikan pesan yang dikirimkan pengelola grup Kajari Blangpidie Pelopor Berantas Korupsi Abdya. “Berdasar Surat Perintah Penyidikan Kepala Kejaksaan Negeri Blangpidie Nomor : Print-02/N.1.29/Fd.1/ 09/2009 tanggal 08 September 2009, kejaksaan mengumumkan nama buronan dalam perkara tindak pidana korupsi, yang
Begitu juga dengan Sekretaris Dewan (Sekwan) Bener Meriah Arda SE, dia menyebutkan tidak mengetahui jalur mana yang harus ditempuh untuk membuka pintu utama kantor DPRK yang disegel tersebut. Ketika ditanya rencana untuk membuka pintu utama itu, Sekwan menambahkan belum terpikir sama sekali. Tetapi dia mengakui dengan disegelnya pintu tersebut secara protokoler kegiatan dewan tertanggu. ”Ketika ada acara dan datangnya undangan selama ini sudah tidak melewati pintu utama, tetapi melalui pintu samping. Namun kegiatan dewan sama sekali tidak terganggu,” sebut Arda. Di tempat terpisah Bupati Bener Meriah Ir. H. Tagore AB,
kepada Waspada kemarin mengatakan, disegelnya kantor DPRK Bener Meriah tersebut adalah hak dan keinginan masyarakat yang meminta pemekaran. Pihak pemerintah daerah sama sekali tidak bisa menolak keinginan rakyat tersebut karena itu merupakan aspirasi masyarakat. “Penyegelan pintu utama DPRK tersebut sudah lama dilakukan masyarakat, sudah mencapai setahun lamanya, tapi itu aspirasi mereka kepada perwakilannya yang duduk di DPRK. Agar dewan tetap ingat bahwa pemekaran itu adalah suatu keharusan yang patut diperjuangkan demi sejahteranya Lanjut ke hal 2 kol. 1
Lanjut ke hal 2 kol. 3
Baca Halaman Dalam Perompak Kelas Internasional Susupi Selat Malaka Terkait tiga kasus perompakan yang terjadi barubaru ini di perairan Aceh, keamanan setempat menduga kejahatan itu dilakukan perompak berkelas internasional yang selama ini menyusupi Selat Malaka.
Hajar Aswad Oleh H. Ameer Hamzah Demi Allah, sesungguhnya aku tahu engkau adalah batu biasa. Sekiranya aku tidak melihat Rasulullah menciummu, maka aku. Tidak menciummu. (Umar bin Khattab). HAJAR Aswad adalah batu hitam yang terletak di sudut Tenggara Ka’bah al-Musyrifah. Tinggi dari lantai Ka’bah, 1,5 m, lingkartan 30 cm, dan garis tengah 10 cm. Menurut Abdullah bin Umar; batu ini berasal dari surga dan berwarna putih, tetapi karena menghisap dosa manusia, warnanya jadi hitam. Demikian pendapat sebagian ulama. Ada yang berpendapat, ia jadi hitam karena sentuhan orang musyrik. Sebagai batu mulia, Hajar Aswad sangat disucikan oleh Lanjut ke hal 2 kol. 1
ISSN: 0215-3017
Pelabuhan Krueng Geukueh Setara Dengan Belawan
JAKARTA (Waspada): Panitia Angket Century akan memeriksa jajaran pejabat Bank Indonesia (BI) pada pekan pertama di bulan Januari 2010 ini. Pemeriksaan terhadap jajaran pejabat BI sebagai kelanjutan tema pemeriksaan soal penggabungan (merger) dan pemberian fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP). “Ini sisa bahasan kemarin, jadi pemeriksaan terhadap jajaran BI diselesaikan dulu,” kata Wakil Ketua Pansus Angket Century, Mahfudz Shiddiq, Ahad (3/1). Pada 5 Januari, pansus dijadwalkan memeriksa mantan Deouti Gubernur BI, Aulia Pohan. Aulia yang juga besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan diperiksa mulai pukul 10.00 WIB. Di hari yang sama, giliran mantan Direktur Pengawasan BI, Sabar Anton Tarihoran diperiksa mulai pukul 19.00 WIB. Keduanya berhalangan hadir pada pemeriksaan 21 Desember 2009 lalu.
APIT TERSANGKA: Kasatreskrim Polres Bireuen AKP Trisna Safari Yandi, SH (kiri) bersama seorang anggotanya mengapit tersangka pemilik pistol, SS dan uang palsu di Mapolres Bireuen, Minggu (3/1).
Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
14 Januari Ekspor Perdana
Salah satu impian rakyat Aceh yang selama ini nyaris terlupakan sejarahnya adalah membuka hubungan dengan jaringan dunia luar, tapi ambisi tersebut kini terwujud dalam sebuah gagasan dipeloporiWakil Bupati Aceh Utara Syarifuddin, SE dan Bupati Kabupaten Bireuen, Nurdin, AR. Tidak terlepas dari dukungan delapan kabupaten/kota lainnya di Aceh, kegiatan ekspor dan impor sesuai keterangan diperoleh Waspada, Minggu (3/ 1), mulai mewarnai Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Kamis mendatang. Ekspor perdana bekerjasama dengan PT. Multi Cargo Line (MCL), tahap awal
Lusa, Pansus Century Periksa Aulia Pohan
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947
Waspada/Khairul Akhyar
Salah satu satpam Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Bener Meriah sedang memegangi segel (gembok yang mengunci) ruangan pintu utama kantor tersebut.
identitasnya sebagai berikut, nama Lengkap : Koes Sofyan, Tempat Lahir : Blangpidie, Umur/tgl lahir : 53 Tahun/ 25 Desember 1956, Tempat Tinggal : Perumnas Babah Lhok No. 87 Blangpidie (HP No.0852752 77750), Agama : Islam, Pekerjaan : Ketua Forum Komunitas Pekerja Sosial Masyarakat, Pendidikan : S-1 (Manajemen). Ciri-ciri, tinggi badan : 155 cm, rambut ikal, warna kulit : sawo matang, bentuk muka : segitiga, ciri khusus lainnya: cacat pada bagian mata kanan dan pada lengan kanan karena stroke. Tersangka telah dilakukan pemanggilan secara patut sebanyak 3 kali, akan tetapi tidak hadir, dan telah dilakukan upaya penjemputan paksa ke rumah
Lanjut ke hal 2 kol. 6
Abang Tikam Adik Hingga Kritis
Flu Babi Bunuh 12.220 Orang
BIREUEN (Wasapada): Donya nyoe beutoi-beutoi ka Ka akhee (Dunia ini benar sudah akhir). Begitu kata sejumlah warga Bireuen, mengetahui kabar seorang adik berkelahi dengan abang kandungnya yang disebut-sebut hanya gara-gara utang yang belum diketahui jumlahnya, sehingga keduanya terkapar bersimbah darah dan harus dilarikan ke RSUD Dr. Fauziah Bireuen, Sabtu (2/1) sore. Abang-adik yang berkelahi itu adalah Rusli, 27, warga Desa Seunebok Aceh, Kecamatan Peulimbang Bireuen, dan abangnya Jumadi, 38, warga Desa Teupok Tunong, Kecamatan Jeumpa. Menurut keterangan, pertengkaran terjadi di kawasan Desa Blang Blahdeh, Jeumpa, kabupaten sekira pukul 13.00,
ISLAMABAD (Waspada): Sedikitnya 12.220 orang di seluruh dunia meninggal akibat flu A(H1N1) yang juga dikenal sebagai flu babi, namun wabah ini tampaknya mulai menurun, kata Organisasi Kesehatan Dunia, WHO. LaporanWHO mengatakan, daerah-daerah yang paling aktif tertular virus itu pada sekarang adalah Eropa tengah dan Eropa timur, dengan titik pusat dalam beberapa pekan terakhir ini di Georgia, Montenegro dan Ukraina. Hal itu tertulis dalam laporan BBC. Bagian-bagian lain di Eropa timur dan Eropa selatan, meliputi dari Yunani, Bulgaria, Serbia, Ukraina dan wilayah Ural Rusia, juga diserang infeksi pernapasan, dan itu juga termasuk flu musiman yang sedang menyebar luas. Meski belakangan ini fokus diberikan kepada H1N1, yang mulai diketahui April, WHO memperkirakan bahwa flu musiman juga menyebabkan tewasnya 250 ribu300 ribu orang di seluruh dunia, setiap tahun. Direktur Jenderal WHO, Margaret Chan, mengatakan bahwa wabah H1N1 -yang
disebut-sebut tempat Jumadi (abang) bekerja sebagai tukang bangunan. “Saya bersama suami (Rusli-red) dan putri saya yang masih berumur 1 tahun baru pulang dari pesta perkawinan famili di Desa Teupok, Jeumpa. Ketika hendak pulang, kami menjumpai bang Jumadi, menanyakan masalah utang secara baik-baik. Entah kenapa akhirnya keduanya berkelahi,” kata Armiati, istri Rusli menjawab wartawan beberapa saat di ruang UGD RSUD dr Fauziah Bireuen. Keterangan dari petugas medis, Rusli mengalami luka robek di perut dan pisaunya masih sangkut. Sedangkan Jumadi luka lecet di dada, lengan kanan, luka robek di kepala, di jari tangan, dan luka robek di alis. Keduanya Lanjut ke hal 2 kol. 6
10 Film Paling Dinanti Tahun Ini TAHUN berganti, puluhan film box office telah dinikmati pada 2009. Namun, sebaiknya Anda mempersiapkan kalender untuk menandai beberapa film yang layak untuk dinanti pada 2010. Pertama, The Wolfman (12 Februari). Film horor ini akan menemani akhir pekan momen Valentine Anda. Dibintangi oleh Benicio Del Toro sebagai Lawrence Talbot terbang ke Inggris pada 1800an, di mana ayahnya yang diperankan oleh Anthony Hopkins menurunkannya “kutukan keluarga” sesaat ketika Larry mulai tumbuh rambut ketika diserang werewolf. Mengapa film ini perlu ditonton saat Valentine, karena akan sangat tidak adil jika vampire mendominasi pasar film berdarah-romantis. Kedua, Shutter Island (19 Februari). Film terbaru Martin Scorsese ini diadopsi dari karangan Dennis Lehane dan dibintangi oleh Leonardo DiCaprio sebagai seorang detektif di era 1950an yang sedang menginvestigasi hal-hal menakutkan yang terjadi di pulau tahanan. Film ini juga dibintangi oleh Mark Ruffalo, Jackie Earle Haley, Patricia Clarkson, dan Michelle Williams. Ketiga, Alice in Wonderland (5 Maret). Tim Burton telah menelorkan karya apik seperti Sleepy Hollow, Charlie and the Chocolate Factory, dan Sweeney Todd. Tahun ini, Burton akan menyuguhkan dongeng fenomenal Lewis Carroll ke dalam layar lebar. Pendatang baru Mia Wasikowska terpilih untuk menjadi Alice, gadis yang jatuh dari Lanjut ke hal 2 kol. 3
yang bersangkutan akan tetapi telah melarikan diri. untuk itu Kejaksaan Negeri Blangpidie telah menetapkan tersangka menjadi DPO (Daftar Pencarian Orang). Demikian pemberitahuan buronan Kejaksaan Negeri Blangpidie, apabila ada yang melihat atau mengetahui keberadaan orang ini, harap melaporkan ke Kejaksaan Negeri Blangpidie, Jalan Bukit Hijau Nomor 65, Blangpidie, Kab. Aceh Barat Daya, Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia atau kejaksaan setempat. Terima kasih.” Namun pesan tidak disertai foto buronan yang dinyatakan
Lanjut ke hal 2 kol. 6
erampang Seramp ang - Semoga bermanfaat untuk rakyat
Festival Film Berlin: About Elly
AP
- He... he... he...
JAKARTA (Waspada): Untuk memperoleh hak perlindungan profesi, guru honorer dan guru wiyata bakti mendesak pemerintah segera melakukan validasi data sekaligus mempersiapkan proses seleksi sertifikasi bagi tenaga honorer dalam kurun waktu 6 bulan. Seperti halnya guru tetap dan pegawai negeri sipil, tenaga honorer juga membutuhkan perlindungan dari segala bentuk ancaman tindakan pelecehan yang dilakukan kepala sekolah hingga pemerintah daerah dan pusat. Demikian mengemuka dalam Musyawarah Kerja Nasional III Forum Tenaga Honorer Sekolah Negeri Indonesia (FTHSNI) yang diikuti perwakilan tenaga honorer dari 43 kabupaten/kota se-Indonesia,
Sabtu (2/1), di Jakarta. Ketua Umum FTHSNI Ani Agustina mengungkapkan pihak kementerian pendayagunaan aparatur negara akan menggunakan dua pendekatan dalam menangani persoalan guru honorer dan wiyata bakti yakni pendekatan status dan pendekatan kesejahteraan. “Pendekatan status diberlakukan pada guru honor dan wiyata bakti yang memenuhi persyaratan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Sementara pendekatan kesejahteraan diberlakukan pada mereka yang tidak memenuhi syarat. Kendalanya bisa beragam,” kata Ani yang mengajar di SMA Negeri 1 Pringsurat, Temanggung, Jawa Tengah. Ketua Umum Persatuan
Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistiyo menambahkan, pemerintah harus segera menerbitkan peraturan pemerintah untuk melindungi guru tidak tetap, guru honorer, dan wiyata bakti terutama bagi mereka yang tidak memenuhi syarat menjadi CPNS karena alasan tertentu. Perlindungan itu juga harus dimulai sejak perekrutan, pembinaan, penggajian, hingga jaminan di hari tua. Perlindungan untuk tenaga honorer ini dinilai penting karena tidak adanya jaminan dan ketenangan kerja. Menurut beberapa perwakilan yang hadir, banyak tenaga honorer yang diberhentikan tiba-tiba oleh sekolah. Apalagi jika ada guru baru atau tenaga baru yang direkrut sekolah maka
BIREUEN ( Wasapada): SMA, 48, nelayan bertato asal Desa Neubok Naleung, Kecamatan Peudada, Bireuen diduga tersangka pengedar ganja ditangkap tim Macam Polsek Peudada, Bireuen beberapa waktu lalu di kawasan PPI Peudada Bireuen dan menyita 20 amplop ganja kering. Kapolres Bireuen, AKBP T. Saladin, SH melalui Kapolsek Peudada Ipda Mawardi, SE didampingi Kasat Reskrim AKP Trisna Safari, Minggu (3/ 12), mengungkapkan, tersangka merupakan target operasi dan kali ini baru berhasil
ditangkap setelah menindaklanjuti informasi dari masyarakat. “Tersangka saat ditangkap sempat berusaha menghilangkan barang bukti ke lengan bajunya,” kata Ipda Mawardi. Setelah ditangkap, didapatkan ganja kering 20 amplop kecil siap edar. Tersangka yang ber tato di tubuhnya itu mengaku sering menjual benda haram dalam jumlah kecil yang diperoleh dari rekannya. Dia sudah melakoni sejak menjadi nelayan di kawasan Medan beberapa tahun lalu. “Ancaman hukuman bagi
pelaku narkotika UndangUndang (UU) baru minimal empat tahun penjara dan denda Rp800 juta, maksimal 12 tahun penjara untuk pengedar dengan denda Rp8 miliar,” terangnya. Tersangka mengaku pernah menjual ganja dalam jumlah kecil, tapi bukan untuk beli kapal atau kebutuhan besar lainnya, hanya iseng-iseng. “Saya minta jangan dihukum berat, apalagi saya jual ini iseng-iseng, karena bukan untuk beli kapal atau boat,” kilahnya.(b03)
tenaga honorer akan menjadi pihak yang paling cepat disisihkan. Ketenangan dalam bekerja termasuk kejelasan upah minimum menurut Sulistiyo harus difasilitasi dalam peraturan pemerintah. Untuk sementara menurut rancangan peraturan pemerintah yang sedang disusun terkait upah minimum guru, guru akan diberi penghargaan sama dengan gaji guru PNS golongan terendah yakni III A dengan masa kerja 0 tahun. “Upah buruh saja ada upah minimum regional. Tetapi guru yang mendidik anak manusia upah minimalnya kok tidak diatur. Ini kan keterlaluan. Sebelum 2014 harus ada aturan upah minimum guru,” kata Sulistiyo. Apabila tenaga honorer tidak kunjung mendapat upah yang wajar, PGRI akan mulai melakukan upaya-upaya hukum dan bisa jadi memperkarakan bupati, walikota hingga presiden karena tidak memberikan penghargaan kepada guru. Selain itu Sulistiyo juga mengingatkan selambatlambatnya tahun 2014 seluruh guru apapun statusnya- harus diikutsertakan dalam program sertifikasi. “Dalam undang-undang guru dan dosen tidak disebut guru honor dan wiyata bakti tidak bisa ikut sertifikasi. Logikanya, tahun 2015 semua guru sudah dapat tunjangan profesi karena dalam UU guru dan dosen disebutkan selambat-lambatnya 10 tahun guru harus sudah punya sertifikat,” tambah Sulistiyo.(kps)
Polisi Sita Senpi ...
(petugas LP) atau pihak kejaksaan atau juga Satpam (petugas pengamanan) pada bankbank tertentu. “Kondisi senjata sudah sangat berubah karena bagian pada logamnya sudah dicat, sedangkan gagangnya sudah diganti kayu ukiran tangan. Tersangka dapat dijerat tiga pasal berlapis yakni UU Darurat No. 12 tahun 1951 tentang kepemilikan senjata api, pasal 245 KUHP tentang uang palsu serta ayat 1 pasal 112 UU No. 35 tahun 2009 tentang peredaran narkotika,” ulasnya. Pihaknya juga men-DPO dua nama yang disebutkan tersangka. “Kami tengah menyelidiki, apakah kedua nama yang disebutkan memang benar ada
atau cuma bohong-bohongan (AM bin MT). Yang pasti, secara hukum dia masuk kapasitas pengedar SS dan tidak tertutup kemungkinan terlibat jaringan pencetak/pengedar uang palsu, apalagi dari tangannya disita sepucuk pistol,” kata Trisna Safari. Tersangka kepada wartawan, mengaku pernah bergabung bergerilya dengan militer GAM pada masa Aceh bergejolak. Namun menjelang pemberlakuan status Darurat Militer (DM) lari ke Malaysia. Sedangkan pistol tersebut, dibelinya dari seorang anggota yang berstatus sama dengannya, seharga Rp3 juta. “Beberapa hari saya beli, saya tidak berani ke kampung. Akhirnya pistol ini saya tanam
di pekarangan rumah dan saya merantau ke Malaysia. Sepulang dari sana, pistol ini saya ambil lagi, tapi dua hari kemudian saya ditangkap polisi,” kata tersangka yang mengaku namanya sering disapa si Racon Balee. Sedangkan mengenai uang palsu, tersangka mengaku dari hasil penjualan SS kepada seseorang bernama D, pedagang stiker di jalan Ramai, Kota Bireuen. SS diakuinya didapat dari seseorang yang akrab disapa Wan, yang sehari-hari sering mangkal di kawasan keramaian terminal Kota Matangglumpang Dua. “Saya minta order dari si Wan jika kebetulan ada pesanan dari pembeli,” katanya.(b03)
ney Never Sleeps (23 April). Sukses film Wall Street yang berhasil meraih piala Academy Award di tahun 1987, dilanjutkan dengan sekuelnya. Film ini diarahkan sutradara kondang Oliver Stone. Michael Douglas yang kembali dengan perannya Gordon Gekko beradu akting dengan lawan mainnya Shia LaBeouf dan Carey Mulligan, dengan setting kota New York. Keenam, Iron Man 2 (7 Mei). Setelah kesuksesan petualangan kepala besi pada 2008, Robert Downey Jr (Tony Stark/Iron Man) kembali dalam sebuah pertempuran melawan penjahat yang disebut Whiplash/Ivan Vanko. Plus, Don Cheadle (diperankan Terrence Howard) yang menyebut dirinya dengan War Machine dan Scarlett Johansson yang memerankan Black
Widow. Ketujuh, Sex and the City 2 (28 Mei). Dalam layar lebar terakhirnya, Carrie (Sarah Jessica Parker) menikah dengan Big di City Hall, Charlotte (Kristin Davis) menjadi seorang ibu, Miranda (Cynthia Nixon) menyatakan “iya” untuk menikah ketika di Brooklyn Bridge, dan Samantha (Kim Cattrall) merayakan kepindahannya kembali dari New York ke LA. Tahun ini, apakah mereka semua berubah menjadi vampire? Tentu tidak. Sekuel akan mengisahkan perjalanan plot cerita yang sarat konflik. Kedelapan, The Twilight Saga: Eclipse (30 Juni). Sekuel ketiga karya Stephanie Meyer menceritakan Bella Swan (Kristen Stewart) dan Edward Cullen (Robert Pattinson) menyelesaikan kuliah mereka, sementara dihantui oleh vam-
pire rivalnya. Sementara, serigala jadi-jadian Jacob (Taylor Lautner) membutuhkan pertolongan Bella dan Edward untuk memecahkan misteri serangkaian pembunuhan. Kesembilan, Salt (23 Juli). Angelina Jolie (Evelyn Salt) muncul sebagai seorang agen CIA yang dicurigai sebagai mata-mata yang telah ditempatkan lama oleh Rusia dan dikejar karena dipercaya merencanakan pembunuhan Presiden AS. Terakhir, Harry Potter and the Deathly Hallows, Part 1 (19 November). Harry (Daniel Radcliffe), Ron (Rupert Grint), dan Hermione (Emma Watson) yang sudah beranjak dewasa hampir mendekati akhir masa puber dan pertempuran sengit dengan Voldermort. Bagian kedua film ini bisa dinikmati pada 2011. (CNN)
Edarkan Ganja, Nelayan Bertato Ditangkap Polisi
tim langsung melakukan penggeledahan dan menemukan satu jie (paket sedang) SS dari saku celananya yang diakui akan dijual seharga Rp1,3 juta. Kemudian dari dalam dompetnya juga ditemukan lima lembar uang palsu kelipatan Rp50 ribu dengan nomor seri sama,” jelasnya. Setelah tas biru tersangka digeledah, polisi menemukan satu pistol standar Bernadeli buatan Itali, berisi empat butir amunisi kaliber 38 serta satu botol minyak pelumas mesin jahit yang diakui digunakan melumasi pistolnya. Pistol yang diamankan itu, lanjut Kasatreksrim, senjata yang lazim digunakan sipir
10 Film Paling ... lubang, sementara Johnny Deep akan memerankan Mad Hatter, serta Helena Bonham Carter dan Anna Hathaway akan menjadi Ratu Merah dan Ratu Putih. Keempat, Date Night (9 April). Pasangan menikah yang saling merasa bosan (diperankan oleh Steve Carell dan Tina Fey) mencoba menciptakan suasana spesial dengan suatu kencan di pusat kota New York. Lantas, sebuah kasus kesalahan identitas menyeret keduanya ke dalam situasi berbahaya yang kemudian menghidupkan kembali cinta diantara keduanya. Film ini disutradari Shawn Levy, yang telah mencetak sukses dengan Night at the Museum. Kelima, Wall Street 2: Mo-
Dari Arena Jambore Asia Pasifik Pramuka Aceh Raih Double Award LOS BANOS, PHILIPINA ( Wa s p a d a ) : M e n g a w a l i kegiatan hari ke enam AsiaPasific Jamboree 2009 di Mout Makiling, Los Banos, Philipina, Pramuka Aceh yang mewakili kontingen Indonesia dalam Festival Internasional itu kembali meraih double award. Kedua penghargaan itu diraih atas penampilan mereka dalam festival pakaian adat dan tarian tradisional berbagai negara. Aceh yang ditunjuk mewakili Indonesia, berhasil meraih dua tropi masingmasing Special Award dan The Best Performanced of Street Dancing, setelah sebelumnya mengikuti parade dan memperkenalan pakaian adat antar bangsa. Pramuka Aceh yang menampilkan sepasang Linto dan Dara Baroe mendapat sambutan hangat penonton, dilanjutkan pagelaran tari Saman yang fantastik. Penilaian dilakukan dewan juri dari Asia Pasifik Region of
Scout Movement. Sementara penghargaan berupa tropi dan sejumlah uang diserahkan langsung Chairman of APR Scout Movement Abdullah Rasyeed, Jumat (1/1) sore di Grand Arena APR Jamboree 2009. Ketua Harian Kwarda Pramuka Aceh, Ir. Djufri Effendi yang dikonfir masi menyebutkan, keberhasilan Pramuka Aceh tak lepas dari dukungan seluruh rakyat dan Pemerintah Aceh, terutama Wagub Aceh selaku Ketua Kwarda Pramuka yang selalu memberi support kepada pengembangan kepramukaan di Aceh. Sementara Humas Kontingen Pramuka Aceh Romi Amrizal menyebutkan, 2 Januari kemarin salah seorang anggota Pramuka Aceh Sherly Annavita ditunjuk Chief of the Mission Kontingen Indonesia, Kak Brata, mewakili 300 pramuka Indonesia yang hadir pada APR Jamboree 2009, untuk mengikuti International Youth Forum.(b09
Abang Tikam Adik ... masih kritis dan dalam penanganan polisi. Kapolres Bireuen AKBP T Saladin, SH, melalui Kasat Reskrim AKP Trisna Safari, Minggu (3/12) mengungkapkan, kasus perkelahian antara adik dan abang itu kini telah ditangani pihaknya. “Sejauh ini kasus itu masih dalam penyelidikan, sedangkan Jumadi statusnya sebagai tersangka,” katanya. Informasi yang diperoleh, Rusli telah dilarikan ke Rumah Sakit Cut Mutia Lhokseumawe. Karena pisau masih tersangkut di perut korban.(b03)
Flu Babi Bunuh ... berusaha ditaklukkan secara luas dengan kampanye vaksinasi- mungkin tidak akan bisa ditundukkan sampai 2011, dan un-tuk itu diperlukan kewaspadaan terhadap virus tersebut. Menurut laporan WHO, di Asia, terutama Cina, Jepang dan Taiwan, penularan juga tampaknya makin menurun. (ant/app-oana/irf)
Kajari Blangpidie ... menghilang oleh kejaksaan sejak November 2009 silam. Tak hanya lewat facebook, informasi buronan tersebut menyebar lewat pesan singkat (SMS). Selebaran yang ditempelkan di ruang publik, kejaksaan juga menyebarkan informasi lewat kantor polisi di Kabupaten Aceh Barat Daya. Kajari Blangpidie Risal Nurul Fitri,SH kepada wartawan Minggu (3/1) pagi menyebut penyebaran informasi DPO itu lewat facebook, bukan langkah kejaksaan untuk gagahgagahan. “Kejaksaan menyampaikan informasi ini lewat media apa saja, mulai dari warung kopi, terminal dan kantor polisi serta itu, facebook itu,” kata Risal. Sementara mantan Kadis Pendidikan Abdya, Drs Nas, M.Hum dan dua mantan bawahannya, Er, Sekretaris Dinas/ KTU Dinas Pendidikan, dan IH kini menjadi tahanan Kejaksaan di LP Tapaktuan atas kasus korupsi dana alokasi khuJawaban Problem Catur sus pendidikan TA 2007 yang edisi 4 Januari 2010 melibatkan Koes Sofyan. Dalam kasus korupsi itu 1. G-c4+, RxG (terpaksa) Koes termasuk saksi kunci, se2. M-b3+, R-d4 lain Ida Agustina yang meneri3. M-d3+mat ma aliran dana korupsi Rp115 juta dari pengadaan buku dan peralaran sekolah tersebut. Jawaban TTS: Ida Agustina yang tak lain TTS Topik Pengetahuan Umum adalah istri, Akmal Ibrahim SH S P I D O L K I T A B Bupati Aceh Barat Daya telah T N A U T ditetapkan sebagai saksi dan O T M R A C U N D O P akan dipanggil oleh kejakP R E M A N A D O K E R N Y M A N O N saan.(b32) 1
2
3
4
5
6
7
10
8
11
Jawaban Problem Catur Edisi Sabtu, 2 Januari 2010 yang benar adalah seperti di bawah ini. Demikian kesalahan ini kami perbaiki. (Red). Jawaban Problem Catur 1. ......., Bf8-f2 (mengancam Kd2 dan Gd1 jika Kd2 dipindahkan). 2. Bg1xGf1, KxBf1. 3. KxKf1, Bd8xGd1+. 4. RxB, BxKc1+ seterusnya makan Ba1.
17
18
W
E
21
A
N
T
S
C A
19
16
P
L
I
T
E
S
A
R
A G
A A
T
K
I
37
T
R
23
A
A
26
L
Z
S
A
K
H A
R
A
A 25
U D O K
A G U A
N
P
G U R
24
G 20
T I
T
U K 35
A
R A M
E
S 29
D A
33
K
L
A N
22
28
14
15
N
Ralat
9
12
13
4 3 9 6 2 1 5 8 7
jamaah haji dan umrah. Tak henti-hentinya manusia berkerumun dan berdesakan untuk mengusap dan mencium Hajar Aswad. Umar bin Khattab sendiri melakukannya meski beliau pernah berkata seperti kita kutip di atas. Bagi yang tak sempat menciumnya dianjurkan untuk mengangkat tangan saja. Meski Umar bin Khattab berucap demikian, namun gairah manusia untuk memegang dan mencium Hajar Aswad tak pernah renggang. Siang dan malam tetap ada muslim yang melakukannya. Di luar musim haji juga tak pernah putus, apalagi di musim haji. Bagi jamaah haji yang sempat mencium Hajar Aswad merasa kepuasan batin yang luar biasa. Seolaholah hajinya mencapai mabrur, doanya dikabulkan Allah SWT. Mencium Hajar Aswad memang tidak ringan, seseorang harus berjuang sekuat tenaga, kadang-kadang harus menerima prilaku kasar dari jamaah lainnya. Dalam berdekdesakan timbul emosional, sering berujung pada kegagalan. Ada yang bertengkar! Seandainya Rasulullah SAW atau Umar bin Khattab masih hidup tentu beliau-beliau akan melarang cara-cara mereka ingin mengejar sunnah. Tak pantas seorang mukmin yang ingin mencari ridha Allah harus menyakiti saudaranya yang lain. Sunat memcium bila ada kesempatan, bila tidak tak usah melakukannya, kata Imam Bukhari.
Guru Honorer Tuntut Perlakuan Sama
Belum diketahui lebih jelas, penyakit apa yang diderita Marwoto. Tjatur saat dihubungi masih dalam perjalanan menuju RS MMC, sehingga belum mengetahui informasi detil.(dtc)
I
30
I L U 27
B 31
S
S
32
M O D E M P
T
I
5 2 7 9 8 3 4 6 1
Hajar Aswad ...
didistribusi ke seluruh wilayah kecamatan. Target lahan yang tersebar di sembilan kecamatan seluas 11.902 hektar. Dengan cakupan masingmasing 2.637 hektar di Kecamatan Babahrot, 2.714 hektar di Kuala Bate, 799 hektar di Jeumpa, 1.004 hektar di Susoh, 697 hektar di Blangpidie, 799 hektar di Kecamatan Setia, 1.013 hektar di Tangan-Tangan, 1.713 hektar di Manggeng dan 525 hektar di Kecamatan Lembah Sabil. Jika dikalkulasi dengan ketentuan surat edaran yang ditandatangani Akmal Ibrahim, maka pemasukan dari pengelolaan handtraktor tersebut bisa mencapai Rp9.521.600.000 lebih. “Tapi kenyataannya hasil pengelolaan handtraktor hanya menyumbang Rp12 juta hingga Rp19 juta saja, itu kan aneh, sisanya ke mana?.” tanya sumber di Dinas Pertanian seraya mensinyalir, kemungkinan terjadi penyelewengan. (b19)
A
I
34
U N O
N
36
A G U N G
H
6 1 8 7 5 4 9 2 3
SBY Pertimbangkan ... “Anggotanya ada 7 orang. Akademisi 2 orang, 2 dari militer atau berlatar belakang militer dan 3 lagi adalah tokoh yang mempunyai gelar setara serta relevan dengan gelar yang hendak diberikan,” jelas Julian. Presiden bisa menunjuk siapa saja yang akan duduk di dalam Dewan itu. Julian mengaku belum mendengar rencana pembentukan Dewan yang membahasa gelar pahlawan nasional baik bagi Gus Dur maupun Soeharto dalam waktu dekat. “Saya tidak tahu kok tiba-tiba kesannya Senin besok (hari ini-red) Kepala Negara sudah akan memutuskan soal gelar itu,” ujar dia.(dtc)
tor langsung dilakukan Dinas Pertanian, KPPP Abdya hanya melakukan koordinasi dengan pejabat tertentu di dinas tersebut jika ada program penggunaannya, sama sekali tidak terlibat. Sedangkan Kepala Dinas Pertanian dan Perternakan Abdya Zainuddin, SP tidak berhasil dikonfirmasi, karena masih menjalani masa cuti selepas menunaikan ibadah haji. Dari data yang diperoleh wartawan, beradasarkan Surat Edaran Bupati Abdya Akmal Ibrahim bernomor SE-521/ 333/2008, ditujukan kepada para camat, kepala mukim, kepala desa dan para keujreun blang (organisasi tani) di Abdya, secara jelas disebutkan ketentuan pembiayaan yang dibebankan terhadap pemakaian handtraktor sebesar Rp800.000 per hektar sawah. Jumlah handtraktor 300 unit yang telah disiapkan Pemkab Abdya dalam menunjang program tanam serentak telah
7 4 5 3 9 8 6 1 2
Lusa, Pansus Century ... Sehari kemudian pada 6 Januari 2009, pansus berturutturut memeriksa mantan anggota Dewan Gubernur BI yakni Maman Somantri, Maulana Ibrahim, dan Rusli Simanjuntak. Selanjutnya, pada 7 Januari giliran Budi Mulya dan Zainal Abidin menjadi pejabat BI yang diperiksa pansus. “Setelah pemeriksaan terhadap mereka rampung, baru kami melangkah pada tema berikutnya yakni soal bailout yang melibatkan KSSK,” kata Mahfudz. Hingga 22 Desember 2009 lalu, Pansus Angket Century telah memeriksa lima orang saksi yang kesemuanya berasal dari dewan gubernur BI. Mereka yang telah diperiksa pansus yakni Burhanuddin Abdullah, Anwar Nasution, Boediono, Miranda Goeltom, dan Budi Rochadi. Semua pejabat BI tersebut diperiksa terkait tema pemeriksaan soal merger tiga bank menjadi Bank Century dan proses pencairan FPJP untuk Bank Century.(ROL)
Bahkan sejak diluncurkan pertengahan 2007, hingga saat ini pemasukan dana dari pengelolaan handtraktor dinilai cukup mencurigakan, karena tidak sesuai fakta di lapangan. Karenanya warga minta pengelolaan handtraktor dievaluasi atau ditinjau ulang. Dua tokoh masyarakat Abdya, H. Mardin dan Tgk. Nazier kepada wartawan, Sabtu (2/ 1), minta pihak pengelola handtraktor transparan ke publik termasuk pihak terkait seperti DPRK serta diaudit pengelo-
laannya. Pasalnya, handtraktor dibeli dengan dana miliaran rupiah, tetapi pemasukan PAD-nya sangat minim,” kata Nazier. Na z i e r m e n g a k u a d a keanehan dalam pengelolaan handtraktor yang berjumlah 200 unit lebih itu. Karena ditangani orang tertentu yang ditunjuk langsung Bupati Akmal Ibrahim dan operasional dananya juga dengan sumber yang tumpang tindih. “Selain mematok harga kepada petani dengan jumlah tertentu, operasional handtraktor juga telah mendapat pembiayaan dari dinas terkait seperti Dinas Pertanian, namun sumbangan PAD dari handtraktor masih minim,” tudingnya. Ir. Muslim, M.Si, Kepala Kantor Penyuluhan dan Pen g e m b a n g a n Pe r t a n i a n (KPPP) Abdya yang dikonfirmasi wartawan secara terpisah, menjelaskan pengelolaan dan operasional handtrak-
J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Wakil Ketua DPR Marwoto Mitrohardjono (foto) meninggal dunia. Hingga saat ini, jenazah Marwoto masih berada di RS MMC, Kuningan, Jakarta Selatan. Marwoto meninggal dunia sekitar pukul 15.45 WIB, Minggu (3/1). Marwoto merupakan politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN). Almarhum lahir di Klaten pada 23 Juni 1944. Salah seorang pengurus DPP PAN Tjatur Sapto Edy mengatakan Marwoto meninggal dunia di RS MMC. “Beberapa hari terakhir inin beliau memang sakit,” kata Tjatur yang juga anggota DPR itu.
3 8 6 1 4 2 7 9 5
masyarakat yang meminta pemekaran. Pihak pemerintah daerah sama sekali tidak bisa menolak keinginan rakyat tersebut karena itu merupakan aspirasi masyarakat. “Penyegelan pintu utama DPRK tersebut sudah lama dilakukan masyarakat, sudah mencapai setahun lamanya, tapi itu aspirasi mereka kepada perwakilannya yang duduk di DPRK. Agar dewan tetap ingat bahwa pemekaran itu adalah suatu keharusan yang patut diperjuangkan demi sejahteranya masyarakat yang tinggal di kabupaten-kabupaten yang tergabung dalam pemekaran,” ungkap Tagore. Pintu kantor DPRK Bener Meriah disegel sejak awal 2008. Saat itu masyarakat pendukung pemekaran Aceh Louser Antara sempat menduduki kantor dewan tersebut selama satu bulan, mendesak pemerintahan pusat dan provinsi agar mengesahkan pemekaran ALA. Namun, hingga berita ini diturunkan isu pemekaran masih hangat dikalangan masyarakat dan penyegelan kantor DPRK pun masih tetap dilakukan. Kabupaten yang tergabung dalam provinsi Aceh Leuser Antara adalah Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues, Aceh Tenggara, Aceh Singkil. Hingga saat ini isu pemekaran, khususnya di lima kabupaten ini masih hangat, namun pemerintahan provinsi dan pusat belum juga memberikan kesempatan untuk mekar bagi masyarakat yang tergabung dalam provinsi ALA.(Cb04)
BLANGPIDIE (Waspada): Pengadaan handtraktor yang berjumlah ratusan unit dan menguras dana daerah cukup besar di Aceh Barat Daya, kelihatannya tidak mambawa umpan balik bagi daerah berupa pendapatan asli daerah (PAD).
Wakil Ketua DPR Marwoto Meninggal Dunia
2 9 1 5 6 7 3 4 8
Pintu Kantor DPRK ...
Pengelolaan Handtraktor Abdya Minta Dievaluasi
A
8 5 2 4 7 9 1 3 6
menyediakan barang jenis komoditi handalan rakyat. Masingmasing daerah yang ikut andil adalah Kabupaten Bener Meriah, Langsa, Takengon, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Tamiang, Aceh Timur dan Lhokseumawe. Wakil Bupati Aceh Utara Syarifuddin, SE kepada Waspada, membenarkan hal itu saat meninjau persiapan Pelabuhan Krueng Geukueh bersama Bupati Bireuen Nurdin AR, investor, penampung barang luar negeri, Manager PT. Pelabuhan Indonesia Cabang Lhokseumawe Edy Agustri dan Agen Manager PT. Multi Cargo Line. HT. Zulkiram. “Kami memberi motivasi kepada pengusaha di Aceh, betapa besarnya perhatian pemerintah yang telah mendukung kita untuk bisa melakukan ekspor dan impor di Pelabuhan Krueng Geukueh. Kita imbau seluruh pengusaha asal Aceh ikut andil. Karena kesempatan membangun Aceh sudah bisa dilakukan mulai detik ini melalui Pelabuhan Krueng Geukueh atau tidak sama sekali,” tegas Wabup. Wabup menjelaskan, tahap awal sebagai perangsang tersedia 50 ton barang komoditi yang akan diekspor, kemungkinan juga dari Kabupaten Bireuen ada komoditi satu kontainer. Namun tidak menutup kemungkinan, pasca kegiatan perdana ini bertambah banyak barang yang akan diekspor atau melebihi target sebelumnya. Karena langkah menuju panggung dunia perdagangan internasional ini, sambung Wabup, masih ada delapan daerah siap memberi respon luar biasa untuk mengekspor barang hasil petani melalui Pelabuhan Krueng Geukueh. Bupati Bireuen Nurdin A.R mengaku sudah meninjau langsung sejauhmana persiapan Pelabuhan Krueng Geukueh terkait kelanjutan kesepakatan yang dirajut di Bener Meriah, bersama delapan daerah kabupaten/kota lainnya. Nurdin menyebutkan, semua langkah persiapan sudah dilakukan, baik persiapan tehnik dan persiapan regilasi untuk administrasi. “Kita menunggu barang yang akan diekspor. Kita sudah memastikan kondisi barang di delapan daerah akan cukup kita suplai. Barang unggulan daerah seperti Copra, Coklat, Kelapa, Pinang, Kedelai dan Kopi,” tandasnya. Di samping itu, sambung Nurdin, untuk memuluskan rencana itu, sekarang dibutuhkan sub terminal, seperti di Kabupaten Bireuen sudah ada tempatnya di gudang BRR Kecamatan Batee Glungku. Sementara Agen Manager PT. Multi Cargo Line. HT. Zulkiram menilai Pelabuhan Krueng Geukueh siap melakukan aktifitas ekspor dan impor berbagai jenis barang dan jasa apa saja. Bahkan sudah bisa setara dengan pelabuhan lain seperti Pelabuhan Belawan, konon lagi Pelabuhan Krueng Geukueh tidak perlu biaya perawatan lebih seperti pengerukan laut, karena bentuk alam yang kuat. “Pasti 14 Januari kita ekspor barang perdana dengan mengangkut jenis komoditi. Satu kapal akan digunakan untuk ekspor dan impor barang ke luar negeri. Mungkin dalam satu bulan bisa dua kali singgah di Pelabuhan Krueng Geukueh,” jelas Zulkiram. Zulkiram mengajak semua pihak terutama pengusaha asal Aceh, agar memanfaatkan peluang ini dengan membuka jaringan ke dunia luar. “Selaku orang Aceh asli, saya ingin membangun negeri ini. Meski dalam konflik berkepanjangan pun tetap saya lakukan,” janjinya.(b15)
WASPADA Senin 4 Januari 2010
9 7 3 8 1 6 2 5 4
14 Januari Ekspor ...
Berita Utama
1 6 4 2 3 5 8 7 9
2
Berita Utama
2 Soal Kucuran Dana Ke Istana
Staf Khusus Presiden Bisa Dipanggil JAKARTA (Antara): Anggota Panitia Angket Kasus Bank Century DPR Bambang Soesatyo mengatakan, Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Denny Indrayana bisa dipanggil untuk mengetahui keterkaitan pengucuran dana talangan dengan pihak Istana. “Sekarang ini kan pihak Istana selalu membantah bahwa pengucuran dana talangan itu diketahui oleh Presiden. Presiden juga membantah bahwa dirinya mengintervensi hal itu. Untuk itulah, kita membutuhkan keterangan dari Denny sejauh mana sebenarnya Istana mengetahui hal itu,” kata anggota Fraksi Partai Golkar DPR itu di Jakarta, Minggu (3/1). Menurut Bambang, seba-
gai staf khusus, Denny tentu perlu dimintai pendapat tentang berbagai langkah pemerintah terutama yang berkaitan dengan hukum. Dari fakta dan logika yang berkembang, lanjutnya, tampaknya sulit untuk tidak mengatakan bahwa presiden tidak mengetahui sama sekali terkait langkah-langkah yang telah diambil pemerintah untuk menangani persoalan Century itu. Oleh karena itu, katanya, pemanggilan Deny sangat diperlukan, terlebih pemerintah juga ternyata mengambil langkah mengajukan RUU tentang Pencabutan Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perppu) No 4 Tahun 2008 tentang Jaring Pengaman Sistem Keuangan
(JPSK) tanggal 11 Desember 2009. Pengajuan RUU itu disampaikan kepada Ketua DPR Marzuki Alie dengan nomor surat R-61/Pres/12/ 2009 oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menkumham Patrialis Akbar, sebagai wakil pemerintah dalam pembahasan RUU tersebut di DPR. “Ada gelagat, Menteri Keuangan mau memainkan kartu yang sudah mati melalui surat presiden minggu lalu kepada pimpinan DPR tentang RUU itu. Denny juga merupakan salah seorang yang selalu menegaskan bahwa Perppu itu sah dan masih berlaku karena DPR belum menolaknya secara resmi. Kita ingin tahu bagaimana sebagai staf ahli
dia bisa mengatakan itu,” tegasnya. Bambang menilai, dengan pengajuan RUU tersebut akan terkesan seolah-olah Perppu No 4 Tahun 2008 yang sudah ditolak dalam rapat paripurna DPR tanggal 18 Desember 2008 lalu masih berlaku karena belum dicabut. Ingin dikesankan pula bahwa Perppu tersebut masih sah sebagai payung hukum pencairan dana talangan Bank Century senilai Rp6,7 triliun. “Ingin dikesankan pengucuran dana Rp6,7 triliun itu tidak ada masalah, sehingga ini bisa melemahkan Angket Century. Padahal sejak Perppu tersebut ditolak rapat paripurna DPR, maka itu tidak berlaku lagi,” kata Bambang.
Sementara itu pakar hukum tata negara, Irman Putra Sidin mengatakan, RUU hanya berguna sebagai payung hukum atas tindakan-tindakan yang diambil sebelum DPR menolak Perppu itu. “Itupun jika perbuatan hukum dengan segala akibat hukum dari Perppu tersebut disetujui DPR dalam UU pencabutan Perppu tersebut,” katanya. Dikatakannya bahwa tindakan pencabutan Perppu menurut konstitusi hanyalah mencabut baju formil saja dari perppu tersebut. “Jadi setelah Perppu tersebut ditolak DPR, maka segala perbuatan hukum yang bisa dilakukan akibat lahirnya sebuah Perppu dengan sendirinya tidak bisa berlanjut lagi,” katanya.
Bantah Media Asing
Gubernur Bali Tegaskan Tak Ada Ancaman Teroris DENPASAR ( Waspada): Sebuah media asing asal Amerika Serikat (AS) mengutip pernyataan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika yang menyatakan adanya indikasi serangan teroris pada malam tahun baru di Bali. Namun, hal ini dibantah oleh Pastika. Ia menegaskan, tidak pernah diwawancarai oleh siapa pun tentang keamanan di Bali. “Saya tidak ada wawancara dengan siapa pun. Tidak ada sama sekali,” kata Pastika usai menghadiri acara deklarasi calon Bupati Badung, di, Denpasar, Minggu (3/1) malam. Menurut Pastika, menjelang malam tahun baru ia hanya meminta agar aparat keamanan meningkatkan kewaspadaan di tempat hiburan dan hotel. “Kalau saya meminta meningkatkan kewaspadaan nggak salah dong,” tegasnya. Saat ditanya soal larangan
berpergian dari Australia dan AS akibat pemberitaan tersebut, Pastika enggan berkomentar. Ia hanya menegaskan, tidak pernah ada wawancara dengan media asing terkait kabar gangguan keamanan hingga ancaman teroris di Bali. “Saya tidak berhak memberi komentar urusan negara atau kampungnya mereka masing-masing,” pungkasnya. ABC News, pada Kamis (31/ 12) memberitakan, Kedubes AS telah mengirimkan surat elektronik kepada setiap warga negara AS di Indonesia. Dalam surat tersebut terdapat pernyataan Gubernur Bali Mangku Pastika yang me-nyatakan ada indikasi akan adanya serangan di Bali malam ini. “Gubernur Bali Mangku Pastika ingin memberitahukan sebuah pesan bagi kita semua: ada indikasi adanya serangan di Bali malam ini,” jelas pernyataan Kedubes AS saat itu.(dtc)
Nama 17 WNI ... yang berbendera Inggris. Sementara itu, kapal lainnya adalah Pramoni berbendera Singapura. Pramoni dibajak dalam perjalanan di Teluk Aden, salah satu perairan tersibuk di dunia. Awak kapal Asian Glory yang berjumlah 25 orang terdiri atas warga
Gus Dur Diusul ... menjadikan KH Abdurrahman Wahid yang akrab disapa Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional. Tetapi partai beringin ini juga menginginkan syarat lain yakni Soeharto harus juga mendapatkan gelar serupa. “Pak Harto harus jadi Pahlawan. Pak Harto sudah berbuat untuk rakyat,” tegas Ketua Fraksi Golkar DPR Setya Novanto melalui telefon, Minggu (3/1). Setya menuturkan, meski Gus Dur pernah membubarkan Golkar saat menjadi presiden, tapi almarhum telah berjasa dengan menegakkan reformasi dan melakukan komunikasi dengan negara-negara asing, seperti China maupun Israel. “Tapi Pak Harto juga mempunyai nilai lebih, sebagai ba-
Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur 1. G-c4+, RxG (terpaksa) 2. M-b3+, R-d4 3. M-d3+mat
Jawaban TTS: TTS Topik 1
S
P
T
2
I
O
3
L 7
M
R E M A N N Y
15
N 18
E
W
21
A
C A
19
L
I
A
S
N
T
L
A G
P A
S 29
D A
33
A
T
K
M
T
T
R
A
E
5
A
26
L
S
A P
G A
I
S
K
H A
R
A
A 25
U D O K
30
E
N O N
20
Z
9
O K
14
A G U
U K N G U R
24
T
D O P
12
A
T I
T
B 8
K R A M
A R 23
35
A 37
A
D
E I
T
16
N
S 22
4
U
A
13
R 17
I
R A C U N
11
P
K A
6
T
10
28
Pengetahuan Umum
D O
N
27
B 31
I L U S
32
M O D E M P
T
I
A
I
34
U N O
N
36
A G U N G
H
A
Jawaban Sudoku 1 6 4 2 3 5 8 7 9
9 7 3 8 1 6 2 5 4
8 5 2 4 7 9 1 3 6
2 9 1 5 6 7 3 4 8
3 8 6 1 4 2 7 9 5
7 4 5 3 9 8 6 1 2
6 1 8 7 5 4 9 2 3
5 2 7 9 8 3 4 6 1
4 3 9 6 2 1 5 8 7
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Buku Kontra ‘Gurita Cikeas’ Segera Beredar JAKARTA ( Waspada): Lawanlah buku dengan buku. Agaknya itulah yang bakal terjadi dengan buku” Gurita Cikeas” karya George Junus Aditjondro. Dalam waktu dekat, sebuah buku yang menjadi ‘lawan’ buku tersebut akan segera beredar. “Buku itu judulnya ‘Hanya Fitnah & Cari Sensasi, George Revisi Buku’. Buku ini akan terbit dua hari lagi,” kata Setiyardi, penulis buku tersebut di Jakarta Minggu (3/1). Menurut Setiyardi, buku ini akan mengulas habis-habisan buku “Gurita Cikeas”. Lewat buku ini akan terlihat bahwa buku “Gurita Cikeas” tersebut lemah baik dari sisi content maupun metodelogi. Buku George, lanjut Setiyardi, hanya berisi kliping berbagai pemberitaan miring tentang Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY). “Dia menggunakan data sekunder. Semua data yang ditampilkan dalam bukunya selalu disertai kata dugaan dan tidak pasti. Data sekunder itu juga tidak pernah dikonfirmasikan kepada sumber primer. Jadi secara metodologi dan content sangat lemah. Dalam menulis buku itu George hanya berbekal teori konspirasi,” ungkap mantan wartawan majalah Tempo ini. Pemilik perusahaan penerbitan bernama Senopati Media ini mengaku motivasinya menulis buku tersebut murni bisnis. Dia membantah mendapat sponsor dana dari pihak-pihak tertentu untuk menulis buku ini. “Saya kira buku ini akan menarik dan diminati banyak orang,” ujar Setiyardi Harga buku ‘Hanya Fitnah & Cari Sensasi, George Revisi Buku’ dibandrol Rp 35.000. Buku tersebut juga tidak terlalu tebal, sekitar 40 halaman. ‘Ya buku ini kan sekadar mengulas buku
“Gurita Cikeas”. Seperti yang dikatakan George sendiri, lawanlah buku dengan buku,” tukas Setiyardi. “Membongkar Gurita Cikeas” Cetak Ulang Ribuan “Membongkar Gurita Cikeas di Balik Skandal Bank Century”, buku karangan George Junus Aditjondro yang menuai banyak kontroversi, akan dicetak ulang oleh Penerbit Galangpress secepatnya dengan jumlah 5.000-10.000 eksemplar. Cetakan pertama buku itu, yakni 4.000 eksemplar sudah ludes. “Untuk rencana cetak ulang, kami mesti berdiskusi dulu dengan Pak George Junus dan pengacara Galangpress (Jeremias Lemek) tentang apakah cetakan ulang itu nanti sama persis isinya dengan cetakan pertama, apa ada sejumlah revisi. Tapi yang jelas, secepatnya buku akan kami cetak ulang,” ujar Direktur Galangpress Julius Felicianus, Minggu (3/1). Rencana mencetak ulang dilatarbelakangi minat masyarakat yang tinggi. Bahkan, sampai hari ini ada 6.000-an orang masuk daftar tunggu sebagai pembeli di Galangpress. Sebelumnya, 13 perguruan tinggi juga memesan, dan satu kampus bisa memesan 50 hingga100 eksemplar. Selain itu pesanan juga datang dari semua parpol, sejumlah duta besar, hingga Pansus Century. Dengan kondisi seperti itu, keengganan toko-toko buku di sejumlah kota besar di Jawa menjual buku tersebut, tak menjadi soal. Galangpress melakukan cetak pertama buku ini sebanyak 4.000 ekspemplar. Rinciannya, 30 persen dijual di toko-toko buku kecil dan 70 persen di toko-toko buku besar. Semestinya 23 Desember lalu buku sudah dipajang di toko buku besar namun toko buku masih enggan dengan alasan takut. (dtc/kps)
Warga Tionghoa Usulkan Gus Dur Menjadi Nama Jalan Di Medan
Antara
WAPRES MELAYAT: Wakil Presiden RI Boediono (2kiri) melihat jenazah almarhum Wakil Ketua DPR Marwoto Mitrohardjono yang meninggal karena sakit ginjal, Tebet, Jakarta, Minggu (3/1). Rencananya jenazah almarhum akan dibawa ke DPR untuk dishalatkan sebelum dimakamkan di San Diego Hills.
Pengganti Marwoto Dibahas Setelah Kongres
negara Ukraina, Bulgaria, India, dan Rumania. Pejabat pelabuhan mengatakan, ke-25 awak kapal Asian Glory juga dikabarkan selamat. Asian Glory dibajak sekitar 1.000 kilometer sebelah timur Somalia. Dalam dua tahun terakhir, bajak laut di Somalia telah membajak lebih dari 80 kapal.(vivanews)
JAKARTA (Waspada): Kepastian siapa pengganti almarhum Marwoto Mitrohardjono sebagai Wakil Ketua DPR akan ditentukan seusai Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar kongres pada 7-9 Januari mendatang. Ketua DPP PAN Patrialis Akbar mengatakan, saat ini keluarga PAN masih dalam suasana duka dan menunggu saat yang lebih tepat untuk membicarakan masalah ini. “Proses pergantian akan kita bicarakan setelah agak nyaman. Tidak elok kalau kita
bicara pergantian sekarang. Setelah kongres nantilah,” kata Patrialis yang juga menjabat Menteri Hukum dan HAM ini, saat melayat ke rumah duka Kompleks Gudang Peluru, Jakarta Selatan, Minggu (3/1). Saat ditanya apakah mekanisme dan pembahasan calon pengganti itu juga akan dibahas dalam kongres PAN yang akan diselenggarakan di Batam, Kepulauan Riau, ia menegaskan tidak akan ada pembahasan itu di sana. “Oo tidak. Itu kan cukup dibahas di rapat
pengurus harian saja,” ujarnya. Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso juga sempat mengatakan DPR sepenuhnya akan menyerahkan mekanisme dan calon pengganti posisi Wakil Ketua DPR yang ditinggalkan Marwoto kepada PAN. Marwoto meninggal karena serangan jantung di RS MMC, Kuningan, Jakarta, sekitar pukul 15.30, Minggu. Marwoto yang merupakan politisi PAN meninggalkan seorang isteri empat anak dan tiga cucu.(kps)
pak bangsa yang satu-satunya berbuat untuk kepentingan rakyat kecil. Pak Harto bapak pembangunan dan bapak ekonomi,” argumennya. Bendahara Umum Partai Golkar ini juga meminta partai-partai lain mengapresiasi jasa Soeharto bagi bangsa Indonesia. “Kita mesti betul-betul harus mengapresiasi, karena kita telah ditinggal bapak bangsa yang sangat layak menjadi Pahlawan sejati,” katanya. Usulan Soeharto menjadi Pahlawan pernah diwacanakan PKS menjelang Pemilu 2009 lewat iklan di media massa. Sementara usulan Gus Dur menjadi Pahlawan disampaikan sejumlah partai yakni PPP, PKB, dan PDIP. Partai lainnya, PKS dan Partai Demokrat juga mendukung. Politisi PDIP: Belum Saatnya Sikap Fraksi Golkar agar Soeharto diusulkan menjadi Pahlawan seperti halnya Gus Dur menuai kritik. Figur Soeharto yang masih penuh dengan kontroversi dinilai belum pantas diberi gelar pahlawan. “Untuk Pak Harto belum saatnya, luka kita masih banyak terkait dengan kepemimpinan dia,” jelas politisi PDI Perjuangan, Eva Sundari, melalui telefon, Minggu (3/1). Anggota Komisi XI DPR ini melihat Soeharto dan Gus Dur sebagai sosok yang jelas berbeda. Dia berharap agar Golkar tidak memanfaatkan momen ini, yang justru bisa menggagalkan usulan Gus Dur sebagai Pahlawan. “Pak Harto yang menyebabkan reformasi digulirkan. Kita belum setuju bila Pak Harto menjadi pahlawan. Usulan Gus Dur jangan diganggu dengan usulan Pak Harto sehingga nanti menjadi berat dan menggagalkan Gus Dur jadi pahlawan,” terangnya. Menurut Eva, memang jasa Soeharto ada bagi bangsa ini, namun perlu dilihat juga tindakan negatif yang telah dilakukan selama berkuasa. Sedangkan Gus Dur dilihat sebagai sosok pluralis yang benar-benar merepresentasikan nilai Paacasila. “Gus Dur dan Soeharto sangat berbeda dan tidak kompatibel untuk diban-
dingkan. Sumbangan Soeharto memang ada, tapi lihat negatifnya. Aktivis saja masih ada yang hilang sampai sekarang,” tutup aktivis Kaukus Pancasila ini. Megawati Dan Amien Enggan Komentari Tidak hanya Amien Rais, mantan Presiden Megawati Soekarnoputri juga ikut bungkam soal usulan Soeharto menjadi Pahlawan Nasional. Mega lebih tertarik membahas dukungan bagi Gus Dur sebagai pahlawan negeri ini. “Kalau jadi pahlawan nasional, Gus Dur saya dukung. PDIP ikut dukung karena beliau sangat memenuhi kriteria sebagai pahlawan,” kata Mega usai menghadiri acara deklarasi calon Bupati Badung, di Puri Satria, Jl Veteran, Denpasar, Minggu (3/1) malam. Menurut Mega, pemerintah tidak perlu menunggu terlalu lama untuk memutuskan Gus Dur sebagai pahlawan. Seluruh kriteria yang melekat pada mantan Presiden RI ke 4 itu sudah sangat mencukupi. “PDIP sudah meminta agar Gus Dur bisa dijadikan Pahlawan Nasional, untuk nantinya diproses oleh Presiden,” tegasnya. Bagaimana soal usulan terhadap Soeharto? “Kamu kan nanyanya Gus Dur,” ujar Mega pada wartawan. Mantan Ketua MPR Amien Rais juga sebelumnya enggan berkomentar soal usulan Soeharto dijadikan pahlawan. Ia hanya ingin Gus Dur secepatnya diproses untuk jadi pahlawan. Usulan bagi Soeharto ini diwacanakan oleh Partai Golkar. Partai Hanura dengan terang mendukung usulan ini, namun sinyal negatif ditunjukkan oleh PPP dan PDIP. PPP Hanya Usulkan Gus Dur, Soeharto Tidak Sedangkan PPP menolak ikut mengusulkan Soeharto sebagai Pahlawan. Partai berlambang Ka’bah ini memilih konsisten dengan sikap awal yakni hanya mengusulkan Gus Dur untuk mendapatkan gelar Pahlawan. “Untuk Pak Harto silahkan saja bagi yang ingin mengusulkan. Kita hanya Gus Dur saja, tidak yang lainnya,” kata Wakil Sekjen DPP PPP M Romahur-
muzy melalui telefon, Minggu (3/1). Roma menjelaskan, pengusulan sosok Gus Dur sebagai Pahlawan bukan karena pernah menduduki jabatan sebagai presiden, tetapi atas prestasi dalam membangun fondasi kemanusiaan yang universal. “Membangun masyarakat sipil, mengembangkan demokrasi dan pluralisme, serta menciptakan toleransi dalam kehidupan beragama,” terangnya. PPP menghormati rencana Golkar untuk mengusulkan gelar Pahlawan bagi Soeharto. “Silahkan saja kalau dinilai memiliki syarat. Yang jelas sampai saat ini, kita belum ada permintaan resmi dari Golkar untuk mengusulkan gelar Pahlawan bagi Pak Harto,” ujar Roma. Hanura Sokong Partai Golkar tengah menggodok usulan pemberian gelar pahlawan bagi Soeharto. Langkah partai beringin ini mendapat sokongan dari Partai Hanura. “Kita harus usulkan. Mudah-mudahan dalam rapat paripurna besok, bisa kita sampaikan usulan Pak Harto sebagai pahlawan,” ujar Wasekjen Partai Hanura Saleh Husin melalui telefon, Minggu (3/1). Dia berpendapat usulan gelar pahlawan seharusnya diberikan kepada tokoh nasional, selain Gus Dur tentu saja Soeharto. “Tokoh-tokoh yang telah berbuat kepada bangsa ini selayaknya diberi gelar Pahlawan Nasional, baik Gus Dur dan Pak Harto. Jasa-jasa mereka sudah cukup banyak,” kata anggota Komisi V DPR ini. Saleh mengakui, ada sisi negatif dari Soeharto, tapi tentu saja itu lebih kecil bila dibanding dengan jasanya. “Sudah banyak jasa beliau bagi bangsa ini. Jasa beliau harus kita hormati, paling tidak menjadi pelajaran bagi bangsa kita di masa yang akan datang,” tutupnya. Mensos: Masih Terbuka Pemberian gelar Pahlawan bagi Soeharto masih terbuka. Meski pernah mengalami penolakan pada 2009, namun untuk 2010 ini peluangnya masih ada, bergantung pada masukan masyarakat. “Masih terbuka, yang ma-
sih ditolak pun kalau ada catatan dan bukti-bukti bisa mengajukan lagi. Jadi nanti semakin banyak alasan,” jelas Mensos Salim Segaf Al Jufri melalui telefon, Minggu (3/1). Menurut dia, pembahasan untuk menetapkan gelar Pahlawan dilakukan pada setiap bulan Juni. Dan untuk 2010 ini, mulai Januari Depsos menerima masukan dari masyarakat. “Kita punya 10 pakar sejarah untuk membahas kepahlawanan tersebut. Selanjutnya kita angkat ke Presiden, dan nanti Dewan Tanda Jasa dan kehormatan itulah yang akan menentukan,” terangnya. Mensos menyatakan, jika masyarakat ingin mengusulkan pemberian gelar Pahlawan bisa melalui tim provinsi, yang kemudian dikirim ke Depsos. Hal itu pun termasuk dengan Gus Dur. Depsos Tunggu Usulan Tertulis Sementara Departemen Sosial (Depsos) menunggu usulan tertulis gelar Pahlawan yang diusulkan kepada Gus Dur. Jika sudah ada yang mengajukan, Depsos segera memprosesnya. “Kalau mereka mengajukan, akan segera kita tindak lanjuti,” kata Sekjen Depsos Chazali Situmorang Minggu (3/1). Sesuai dengan UU, menurut Chazali, usulan gelar Pahlawan memang harus terlebih dahulu diajukan oleh masyarakat. Setelah itu, ada tim penilai yang akan meneliti apakah usulan tersebut bisa diterima atau tidak. “Setelah ada usulan, ada badan pusat yang mengurusi masalah ini. Dengan tim ahli sejarah mereka melakukan pertemuan. Selanjutnya diusulkan kepada tim penilai yang berada di bawah langsung presiden,” papar Chazali. Chazali belum bisa memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menggolkan seseorang untuk bisa menjadi seorang Pahlawan Nasional. “Ada tahapan-tahapan yang harus dilalui. Kalau sudah dilengkapi, akan segera diproses. Biasanya diumumkan bulan Agustus. Tapi karena beliau mantan presiden, tergantung kebijakan presiden,” paparnya.(dtc)
MEDAN (Waspada): Warga Tionghoa di Medan mengusulkan nama KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur sebagai nama jalan utama di kota ini. Usulan ini dianggap sebagai salah satu bentuk penghargaan kongkret atas jasa dan peran mantan Presiden tersebut terhadap warga Tionghoa di Indonesia. Menurut salah seorang tokoh masyarakat Tionghoa Medan, Karya Elly, usulan menabalkan nama Gus Dur sebagai salah satu nama jalan telah diwacanakan oleh Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Medan. “Kami ingin menabalkan namanya, apakah nama lengkapnya, yakni KH Abdurrahman Wahid, atau pun nama aliasnya yang juga terkenal, Gus Dur, sebagai nama jalan utama di Kota Medan,” ujar Karya di Medan, Minggu (3/1).
Bongkar Korupsi ... “Yaitu, upaya merumuskan kembali visi negara bangsa, agar para pemimpin yang muncul benar-benar paham, bahwa mereka bukan untuk jadi koruptor setelah jadi penguasa, tetapi menjadi pembawa amanat penderitaan rakyat,” tandasnya. Keterlibatan pejabat Selanjutnya, Jeffry Kawulur yang juga aktivis Patron, mengungkapkan pula, pihaknya punya data dugaan keterlibatan sejumlah pejabat di Papua, Maluku Utara, Sulawesi Utara (Sulut), Gorontalo, Kalimantan Timur, Kepri, Riau,
Menkoinfo Gerah ... tayangan tersebut tidak dilanjutkan lagi demi masa depan generasi muda.Tifatul mengatakan, penyimpangan tayangan siaran tv nasional cukup besar, makanya tayangan yang berbau porno dan merusak kaidah seperti film mistik agar segera dihentikan. Pada acara temu wicara itu juga dipertanyakan mengenai pembatasan atau penyeleksian izin frekuensi untuk penyiaran radio ataupun televisi. Menurut Tifatul, penyeleksian itu bukah bertujuan hendak membunuh perusahaan penyiaran, tetapi sebagai upaya mencegah jangan ada pihak tertentu menyalahgunakan izin frekuensi dengan cara menjualbelikan kepada pihak lain. Demikian mengenai keberadaan teknologi telepon selular, menurut Tifatul juga ada kurang dan lebih, positif dan negatif. Sisi negatifnya, hubungan keharmonisan suami istri ataupun anak dengan orangtua sudah mulai berkurang. Karena tidak jarang terjadi, katanya, saat duduk bersama dua pasangan itu mengadakan pembicaraan atau berkomunikasi dengan orang lain dan tertawa dengan orang lain. Program 100 hari Kementerian Kominfo, lanjut Tifatul, akan membangun 2.500 desa internet yang dijadikan desa informasi, terutama di daerah perbatasan yang selama ini hanya lebih banyak menerima informasi melalui siaran radio dan tv negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Sedangkan program sampai 2011 adalah seluruh sekolah dasar sudah masuk internet. Untuk itu, lanjutnya, temu wicara ini diadakan untuk mendapat masukan dari stakeholder terutama dari kalangan pengelola jaringan siaran seperti radio dan tv dan Komisi Penyiaran Indonesia Sumut yang dikaitkan dengan program 100 hari pemerintahan untuk kementeriannya yang tinggal sebulan lagi. Pada kesempatan itu, Tifatul me-minta agar lembaga penyiaran jangan bagaikan tanaman tumbuh di batu, hidup segan mati tak mau.(m23)
Karya yang juga sesepuh PSMTI Sumut mengungkapkan, secara resmi organisasinya akan menyurati Pemerintah Kota Medan agar menabalkan nama Gus Dur sebagai nama salah satu jalan utama. “Kalau boleh, jalan yang diberi nama Gus Dur berada di daerah China Town (pecinan) seperti di sekitar Kelurahan Pasar Baru. Daerah situ merupakan pusat bisnis dan banyak nama-nama jalan yang tidak terlalu istimewa,” katanya. Menurut Karya, warga Tionghoa berhutang budi sangat besar kepada Gus Dur, terutama dalam memberikan kebebasan berekspresi bagi masyarakat Tionghoa, dalam hal budaya dan kepercayaan. Usulan ini lanjut Karya merupakan balas budi yang kongkret atas jasa dan peran Gus Dur tersebut.(kps)
hingga Sumatera Utara. “Dari beberapa daerah contoh yang saya sebutkan itu, KPK kelihatannya kurang tegas bertindak. ,Aktivis LSM Anti Korupsi setempat malah menganggap KPK cenderung lembek dalam gebrakan memberantas korupsi di Papua, Sulut, dan Riau. Apalagi jika kasus itu sudah sedang atau dianggap selesai ditangani pihak Kejaksaan dan Kepolisian,” ungkapnya. Dia lalu menunjuk kasus di Sulut dan Riau, yang menunjukkan adanya tindakan bernuansa “tebang pilih”. “Sebab, publik sudah pernah tahu, dan banyak LSM Anti Korupsi di sana punya data, bahwa hampir semua Bupati dan Walikota bahkan Gubernurnya telah terperiksa di KPK. Tetapi hingga kini, hanya dua yang sempat masuk ‘hotel prodeo’, yakni Bupati Minahasa Utara (Minut) dan Walikota Manado. Sedangkan lainnya bebas berkeliaran, malah banyak di antaranya bersiap-siap masuk ajang pemilihan gubernur,” ungkapnya. Hal senada juga terjadi di
Riau, karena menurutnya, ada penguasa yang dengan bebas bisa mengikuti rombongan Presiden SBY ke suatu acara KTT di Kopenhagen, akhir tahun 2009, padahal sudah dalam status terperiksa di KPK. “Kami mencatat ada dua gubernur yang menjadi anggota rombongan Presiden SBY pada KTT Iklim di Kopenhagen yang statusnya terperiksa oleh KPK,” katanya lagi. Untuk tidak menimbulkan kesan diskriminasi penegakan hukum serta keadilan bagi masyarakat, Presidium BRAK mendesak KPK agar semakin berani mengusut, membongkar sekaligus menindak dugaan kasus-kasus Tipikor di semua daerah. “Ini penting, agar arena Pilkada, baik itu Pilgub maupun Pilkada Walikota (Pilwako) dan Pilkada Bupati (Pilbup) tahun 2010 yang diperkirakan melibatkan lebih dari 200 daerah, bisa dibersihkan dari kandidatkandidat terindikasi korupsi, atau sedang terperiksa dalam dugaan kasus Tipikor di KPK, Kejaksaan atau Kepolisian,” ujar Jeffry Kawulur.
Polisi Amankan ...
pihak Departemen Agama dan kalaupun tidak sesuai dan disetujui saya siap untuk kembali pada ajaran Islam yang sebelumnya saya anut,” ujar Paruru. Sementara itu, Ketua MUI Makassar, Muhammad Ahmad, menganggap bisikan wahyu yang didengar oleh Paruru hanyalah bisikan setan besar. Ajaran Paruru sungguh jauh dari ajaran Islam yang sesungguhnya, yang berlandaskan Al Quran dan Hadist Nabi. “Tak ada yang lebih pantas selain dia cepat bertaubat pada Allah agar dosa-dosanya diampuni,” pungkas Ahmad. Usai diterima berdiskusi dengan jamaah masjid Bani Adam Tabah, Paruru pun digelandang polisi untuk dimintai keterangan ke kantor Polsek Rappocini, di Jalan Nikel, Makassar.(dtc)
Dalam diskusinya, Paruru menyatakan bahwa kerasulan Nabi Muhammad telah berakhir pada tahun 2000 lalu. Pria berusia 38 tahun dan memiliki rambut gondrong ini juga mengaku dirinya pernah bertemu Tuhan dan diperintahkan menyebarkan ajaran dengan cara beribadah hanya dua kali sehari, di waktu siang pukul 13.30 dan malam pada pukul 20.30. Cara peribadatannya juga sangat berbeda dengan umat Islam pada umumnya, yakni hanya dengan duduk tahiyat sambil menengadahkan tangan lalu sujud tiga kali. Doanya pun lain, bahasa Arab diganti menjadi bahasa Makassar. “Saat ini saya tengah mendiskusikan ajaran saya dengan
Buku Ajarkan Bom ... “Buku ini menyebutkan bahwa bom bunuh diri itu bagus, sebagai wujud cinta kasih pada Tuhan,” kata Hafid kepada VIVAnews di Jakarta, Minggu (3/1). Menurut dia, jika terus dibiarkan beredar, buku ini berbahaya bagi masyarakat. Sebab, buku tersebut memberikan pengajaran paham yang menyesatkan, yakni menemukan cinta kasih kepada Tuhan dengan jalan melalui kekerasan. “Kita tidak boleh membiarkan anak-anak Indonesia jatuh karena provokasi melalui buku soal aksi bom bunuh diri,” katanya. Dia menegaskan upaya menghadapi terorisme tidak bisa hanya dilakukan oleh Polisi melalui Densus-88. Namun, upaya-upaya pendeka-
tan secara lunak juga harus dilakukan, dengan cara mencegah agar anak-anak Indonesia tidak terprovokasi oleh buku-buku semacam itu. Dia mengingatkan buku dan aksi-aksi kekerasan ibarat api dan bensin. Jika buku-buku itu dibiarkan beredar luas maka akan menyebarkan kebencian, kekerasan dan paham menyesatkan. Padahal, kedamaian perlu dirawat dan dipelihara, termasuk melalui pencegahan upaya-upaya provokasi melalui buku. “Masak, kita membiarkan anak-anak diprovokasi untuk melakukan bom bunuh diri,” kata dia. Untuk itu, menurut dia, pemerintah akan meluruskan paham tersebut melalui publikasi yang benar, argumentasi yang berdasar, serta dialog intelektual yang tumbuh.
Nusantara 3 Pejabat BI Dipanggil Untuk Klarifikasi
WASPADA Senin 4 Januari 2010
JAKARTA (Antara): Anggota Panitia Angket Kasus Bank Century DPR, Bambang Soesatyo mengatakan, panitia angket akan meminta keterangan pejabat dan mantan pejabat Bank Indonesia (BI) untuk mengklarifikasi keterangan dari mantan Gubernur BI yang sebelumnya telah dimintai keterangan.
Antara
LIBURAN TERAKHIR: Sejumlah wisatawan menaiki anak tangga menuju gardu pandang dengan latar belakan kubah lava (anak) Gunung Kelud, Kediri, Jawa Timur, Minggu (3/1). Ribuan wisatawan memadati areal wisata Gunung Kelud pada hari terakhir libur bersama natal dan tahun baru.
Lima Pendaki Tersesat Di Gunung Ceremai KUNINGAN (Antara): Lima pendaki asal Desa Gempol, Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, yang tidak berpengalaman dilaporkan tersesat di Gunung Ciremai. Mujuri, salah seorang orangtua dari kelima pendaki yang tersesat saat menunggu di pos pendakian Linggarjati Kuningan, Minggu (3/1) kepada wartawan mengatakan, anaknya berangkat dari Rajagaluh Kamis (31/12) bersama empat temannya yang masih tetangganya. Menurut Mujuri, kelima pendaki yang tersesat itu, Budiman, 25, Muha, 22, Wahyu, 17, Nila, 18, dan Maskom, 22.
“Mereka sangat minim pengalaman mendaki gunung. Mereka hanya modal nekat tanpa memperhitungkan akibatnya,” katanya. Kabar terakhir dari anaknya yang diterima Mujuri melalui layanan pesan singkat (SMS) menyebutkan mereka berada di puncak gunung sebelah Utara diperkirakan di daerah Paniis, Mandirancan. Tiga di antara mereka sekarang sakit, persediaan makanan sudah habis, tidak membawa obat-obatan, sementara perlengkapan pendakian juga minim. Sukardi, penjaga di Pos
Pendakian Linggarjati mengaku, kelima orang itu mendaki tidak melalui pos resmi sehingga pihaknya sulit mengetahui identitas dan posisi para pendaki. “Pengelola telah menyediakan tiga pos pendakian resmi, seperti pintu masuk utama pos pendakian Linggarjati, Palutungan, dan Apuy Majalengka. Dari ketiga pos itu, Apuy yang sering ditutup karena kabutnya tebal sehingga berbahaya bagi pendaki,” katanya. Cuaca saat ini sangat buruk di puncak gunung, sering hujan deras, serta sering diselimuti kabut tebal yang membaha-
yakan pendaki, terlebih yang tanpa dibekali perlengkapan memadai. “Pendaki amatir lokal sering masuk ke jalur tidak resmi, dan sangat berbahaya. Selain tidak diketahui identitasnya, waktu di atas puncak gunung keberadaan mereka tidak jelas,” katanya. Terkait tersesatnya lima pendaki, 19 anggota Tim SAR sudah dikerahkan. Rombongan pertama SAR sudah diberangkatkan Sabtu pukul 16:00. Rombongan kedua berangkat hari yang sama pukul 24:00. Sedangkan rombongan ketiga diberangkatkan Minggu pukul 00:00 berjumlah 11 orang.
Peringatan Tujuh Hari Gus Dur Dua Versi SURABAYA (Antara): Peringatan tujuh hari wafatnya mantan presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur digelar dalam dua versi waktu berbeda antara yang di Ciganjur, Jakarta dengan yang di Jombang, Jawa Timur. “Versi Jakarta peringatan tujuh harinya digelar Selasa (5/1) malam, sementara versi Jombang Rabu (6/1) malam,” kata keponakan Gus Dur, Saifullah Yusuf di Surabaya, Minggu (3/1). Meski berbeda waktu, menurut Saifullah, hal itu sudah disepakati pihak keluarga, baik yang di Ciganjur, Jakarta, maupun di Tebuireng, Jombang. “Khusus untuk di Jombang, nanti saya dan Pak Gubernur (Soekarwo) akan datang dalam acara tahlilan tujuh hari Gus Dur di Tebuireng,” kata Wakil Gubernur Jatim itu. Mengenai banyaknya peziarah yang sampai membawa tanah uruk makam Gus Dur, dia menganggap sebagai hal yang wajar, dan tidak perlu ada larangan. “Menurut pandangan
saya, itu bukan perbuatan syirik. Wajar masyarakat bersikap seperti itu untuk mencari berkah. Tidak perlu dilarang,” kata pria akrab disapa Gus Ipul itu. Dia menambahkan, sikap masyarakat seperti itu lazim dilakukan warga nahdliyin yang menganggap sesuatu yang melekat pada diri seorang wali atau ulama besar bisa mendatangkan berkah. Apalagi lanjut Gus Ipul, semasa hidupnya Gus Dur sering kali melakukan ziarah ke makam para wali, baik yang ada di Indonesia maupun di luar negeri. Bahkan sebelumnya, jenazah Gus Dur sempat akan dikebumikan di Makam Auliya, Dusun Tambak, Desa Ngadi, Kab. Kediri, Jatim dan Ciganjur, Jakarta. Namun akhirnya keluarga memutuskan pemakaman mantan Ketua PBNU itu di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Kamis (31/12) lalu. Warga Sumut berduka Keluarga besar Nahdiyin Kabupaten Asahan ikut berduka
meninggalnya Gus Dur. “Kami kehilangan sosok pemimpin, karena dia merupakan seorang ayah bagi kami,” ujar Pimpinan Pesantren Bina Ulama Kisaran, juga pengurus Nahdlatul Ulama (NU) Asahan, Buya H Alimuddin di Kisaran, Kamis (31/12). Buya didampingi sejumlah tokoh agama dan pemuda Islam menjelaskan, buah pikiran Gus Dur yang diberikan kepada negeri ini berperan penting bagi perjalanan bangsa. “Permasalahan dia dijuluki tokoh kontroversi dan pluralisme serta menempatkan diri di tengahtengah minoritas tidak perlu diperdebatkan, yang kita lihat sekarang peranannya membangun bangsa,” ujar Buya. Sebab itu kata dia, pantaslah dia mendapat penghargaan dari pemerintah dengan memasang bendera setengah tiang sebagai ungkapan duka. Buya mengatakan, warga Nahdiyin berdoa agar arwah Gus Dur diterima di sisi-Nya. Ketua Ikatan Pemuda
Nahdlatul Ulama (IPNU) Batubara, Jassmi Assayuti kepada Waspada, Jumat (1/1) juga mengatakan, duka cita atas meninggalnya Abdurrahman Wahid. “Selama tiga malam kami akan mengadakan tahlilan dan shalat ghaib untuk beliau,” kata Jassmi. Sementara, jamaah NU Palas telah melaksanakan shalat ghaib untuk Gus Dur. Ketua PC NU Padanglawas, Nasruddin Hasibuan, Kamis (31/12) menyatakan, kepergian Gus Dur telah membuat jamaah NU merasa kehilangan, termasuk kaum Nahdiyyin di Padanglawas. Jamaah NU Padanglawas melaksanakan shalat ghaib di Pondok Pesantren NU Paringgonan, Kec. Ulu Barumun, dihadiri ratusan jamaah NU bersama santri ponpes. Ketua MUI Padang Lawas, Arjun Akbar melalui Sekretarisnya, Rohyan Hasibuan juga mengucapkan belasungkawa atas wafatnya Gus Dur. (a31/a32/csap/ant)
Manusia Tertinggi Indonesia Habiskan 3 Kg Beras/Hari BOGOR (Antara): Suparwono, manusia tertinggi di Indonesia berdasarkan perhitungan Musium Rekor Indonesia (MURI) setinggi 2,42 meter, sedangkan pengukuran dokter Ortopedi dari RSCM mencapai 2,74 meter ternyata mampu menghabiskan tiga kilogram perhari. Lani, manajer Suparwono, di Bogor, Jabar, Sabtu (2/1) mengatakan, sesuai bobot tinggi dan besar tubuh Suparwono, takaran makanannya juga sangat besar. Dia yang hadir di The Jungle sebagai pengisi program liburan dikawasan wisata air terbesar se Asia Tenggara_25 Desember hingga 1 Januari 2010_terlihat melayani foto puluhan pengunjung, sambil duduk di kursi bak seorang raja. Nama Suparwono, 24, mencuat ke permukaan setelah memecahkan rekor MURI, November lalu kategori manusia tertinggi
Waspada/Ist
(raksasa) nomor tiga di dunia. Pria asal Lampung, Kelurahan Tritunggal Jaya Lampung Utara ini menjadi manusia fenomenal. Kehadirannya di The Jungle membuat banyak pengujung tertarik untuk berfoto bersama meski di bandrol Rp40 ribu perfoto. Parwono, sapaan akrab anak ke empat dari lima bersaudara pasangan Siti Aisyah, 50, dan Suyuti, 60, merasakan keberuntungan luar biasa. Menjadi terkenal dan dikenal banyak orang merupakan jawaban atas mimpinya di usia 13. “Saya pernah bermimpi dulunya, dan saat ini adalah jawaban dari mimpi saya,” ucapnya ramah. Pria yang hanya tamatan SD itu, kedepannya berkeinginan membahagiakan orang tuanya yang hanya seorang petani miskin. “Jika jalan rezeki saya ada disini, saya ingin membahagiakan orangtua, membangunkan rumah dan jika bisa menaik hajikan mereka,” harapnya. Suparwono kini telah dikenal banyak masyarakat di seluruh penjuru Indonesia, sudah memiliki kontrak untuk pembutan film layar lebar, dan rencananya awal Januari langsung syuting. “Memang sudah ada yang menawarkan main layar lebar dan saya sudah teken kontrak, tinggal syuting saja ditentukan bulan depan jika cuaca dan alam mengizinkan,” ucapnya. Suparwono putus sekolah, lantar keluarganya miskin. Kondisi tubuhnya yang tidak normal membuat dia tidak bisa melanjutkan sekolahnya. “Cuma sampai SD, tidak bisa melanjutkan karena faktor ekonomi. Saya juga malu karena tidak pakai sepatu, soalnya tidak ada yang jual ukuran sepatu saya,” celetuknya. Pria yang mengenakan ukuran sepatu bernomor 63 ini pernah tinggal selama tiga tahun di Surabaya sebagai pemain basket. Selama itu, dirinya belum dikenal banyak orang, setelah mengalami cidera lutut saat bermain basket, dia pun memutuskan pulang ke Lampung. Sampai akhirnya warga Lampung menjadikannya sebagai manusia tertinggi. Sebelumnya rekor manusia tertinggi asal Indonesia dipegang oleh Nasrul. “Berdasarkan hitungan ortopedinya tinggi Suparwono sudah memecahkan rekor dunia,” jelas Lani. Sisi lain Suparwono, pria yang tidak memiliki pekerjaan tetap ini, kini mengisi hidup barunya sebagai orang terkenal. Dulunya, Suparwono tidak sadar kalau memiliki ukuran tubuh beda dari keluarganya dan masyarakat di kampung. Sampai akhirnya di usia 17 tahun seorang temannya mengujur tinggi tubuhnya. “Awalnya biasa saja, sampai akhirnya saya tersadar setelah teman saya mengukur tinggi tubuh saya,” katanya. Kelainan Suparwono disebabkan ada kelainan genetika, di keluarganya Suparwono termasuk spesial. “Seluruh pakaian saya harus dipesan ke tukang jahit, tidak ada yang menjual ukuran baju dan celana saya,” sebutnya. Hingga kinipun, ia belum bisa mengenakan alas kaki karena tidak ada yang menjual dan harus di pesan terlebih dahulu. “Sepatunya sedang di pesan, baju dan pakaiannya juga kita pesan,” jelas Lani.
“Pada pemeriksaan mantan Gubernur BI, baik Burhanuddin Abddullah maupun Boediono, beberapa kali mengatakan tidak ingat, tidak tahu dan terkesan menyalahkan bawahan,” kata Bambang Soesatyo di Jakarta, Minggu (3/1). Dikatakan Bambang, untuk mengklarifikasi keterangan dari mantan Gubernur maupun Deputi Gubernur BI telah memberikan keterangan sebelumnya, maka panitia angket akan meminta keterangan pejabat dan mantan pejabat BI pada level deputi gubernur dan direktur. Anggota Fraksi Partai Golkar DPR itu mengatakan, pemeriksaan saksi-saksi kasus Bank Century ibarat makan bubur dimulai dari pinggir dan setahap demi setahap akan masuk ke pokok persoalan. Menurut dia, saksi kunci seperti mantan Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang juga Menteri Keuangan, Sri Mulyani, Sekretaris KSSK Raden Pardede, dan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dijadwalkan akn dimintai keterangan pada 10-15 Januari mendatang. Anggota Panitia Angket Kasus Bank Century DPR, Maruarar Sirait mengatakan, panitia angket akan meminta keterangan dari tujuh orang pejabat dan mantan pejabat BI pada rapat Panitia Angket, Selasa (5/ 1) hingga Kamis (7/1). “Panitia angket perlu melakukan pendalaman kepada pejabat dan mantan pejabat BI untuk mengklarifikasi keterangan yang telah diberikan oleh mantan pejabat
BI yang telah diperiksa sebelumnya,” kata Maruarar Sirait. Dikatakannya, ketujuh pejabat dan mantan pejabat BI yang akan dimintai keterangan adalah, pada Selasa (5/1) mantan Deputi Gubernur BI Aulia Pohan dan mantan Direktur Pengawasan BI Sabar Anton Tarihoran. Kemudian, Rabu (6/1), mantan Deputi Gubernur BI Maman H Soemantri dan Maulana Ibrahim serta mantan
Kepala Biro Gubernur BI Rusli Simanjuntak. Sedangkan Kamis (7/1), panitia angket akan meminta keterangan Deputi Gubernur BI Budi Mulya dan mantan Direktur Pengawasan BI Zainal Abidin. Menurut dia, keterangan dari pejabat dan mantan pejabt BI itu masih fokus pada persoaln merger Bank Century dan pencairan fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP).
Sebelumnya, panitia angket telah meminta keterangan pada mantan Gubernur BI Burhanuddin Abdullah serta mantan Deputi Gubernur BI Anwar Nasution dan Miranda Goeltom, pada Senin (21/12). Kemudian Selasa (22/12), meminta keterangan mantan Gubernur BI Boediono, mantan Deputi Gubernur BI Miranda S Goetom, serta Deputi Gubernur BI S Budi Rochadi.
Cicak Beri Waktu KPK Dua Pekan Tangkap Anggodo JAKARTA (Antara): Koalisi Cintai Indonesia Cintai KPK (Cicak) memberikan waktu dua pekan bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Anggodo Widjoyo menjadi tersangka dalam kasus rekaman rekayasa penetapan tersangka pimpinan KPK. “Kami memberikan deadline kepada KPK dalam dua pekan untuk menetapkan Anggodo Widjoyo menjadi tersangka,” kata aktivitas Cicak, yang juga peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Febri Diansyah di Jakarta, Minggu (3/1). Sebelumnya, Mabes Polri telah melakukan penyelidikan terhadap kasus rekaman rekayasa penetapan tersangka pimpinan KPK Bibit S Rianto dan Chandra M Hamzah yang diperdengarkan dalam persidangan di Mahkamah Konstitusi (MK). Rekaman itu hasil penyadapan KPK terhadap Anggoro. Mabes Polri menyerahkan kasus itu kepada KPK karena kesulitan menemukan buktibukti kuat yang dapat menjerat adik buronan KPK terkait dugaan korupsi proyek Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) Dephut dan PT Masaro Radiokom, Anggoro Widjoyo. Febri menyatakan, sebenarnya KPK tidak perlu ragu
menetapkan Anggodo sebagai tersangka, karena sudah ada bukti awal rekayasa penetapan tersangka pimpinan KPK. “Yakni rekaman yang diperdengarkan di MK serta keterangan Ari Muladi, itu bisa menjadi dua alat bukti,” katanya. Selain itu, dari rekomendasi Tim Delapan menyebutkan
Anggodo adalah makelar kasus. Tim dibentuk presiden terdiri dari delapan tokoh dan bernama resmi Tim Verifikasi Fakta dan Proses Hukum Dua Pimpinan KPK non-aktif Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah. “Dengan adanya rekomendasi itu, KPK harus proaktif menangani kasus ini.”
Wakil Ketua DPR Marwoto Meninggal JAKARTA (Antara): Wakil Ketua DPR RI Marwoto Mitrohardjono, Minggu (3/1) sore meninggal di Rumah Sakit (RS) Metropolitan Medical Center (MMC) karena sakit. Mantan anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), DrajadWibowo kepada Antara, mengatakan, Marwoto dirawat di RS MMC karena sudah lama menderita komplikasi di antaranya diabetes. “Almarhum sudah lama mengidap penyakit diabetes,” katanya menduga Marwoto mengalami kelelahan karena pada masa reses di DPR melakukan kunjungan ke daerah pemilihan dirinya di Klaten, Jawa Tengah. “Menjelang tahun baru, almarhum menggelar wayang kulit di daerah dapilnya. Kemungkinan kelelahan hingga masuk RS MMC,” kata dia. Saat ini, jenazah almarhum disemayamkan di rumah duka di kawasan Gudang Peluru Blok C Nomor 108, Tebet, Jakarta Selatan. Politisi PAN tersebut, dilahirkan di Klaten, 23 Juni 1944, meninggalkan istri Nurul Leily Marwoto dan empat orang anak. Sebelum menjabat wakil ketua DPR, almarhum duduk di Komisi Keuangan dan Perbankan DPR RI 2004-2009. Almarhum merupakan jebolan strata satu (S1) Universitas Gadjah Mada (UGM), kemudian melanjutkan strata dua (S2) Universitas Indonesia (UI) dan strata tiga di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Luar Negeri
4
WASPADA Senin 4 Januari 2010
China Perjuangkan Stabilitas Jangka Panjang Di Xinjiang
Udara Dingin Di India Utara Bunuh Puluhan Gelandangan
BEIJING, China (Antara/Reuters):Wilayah Xinjiang, China Barat yang bergolak akan berjuang jangka panjang untuk mengatasi kekuatan-kekuatan separatis dan mempertahankan stabilitas di sana, kata pemimpin penting wilayah itu yang dikutip media pemerintah. Ibukota Xinjiang, Urumqi, dilanda kerusuhan etnik berdarah antara mayoritas etnik Han China dan etnik minoritas Uighur, warga Muslim yang menggunakan bahasa Turki, menewaskan 197 orang. Xinjiang yang kaya energi dan terletak di Asia Tengah, dalam tahun-tahun belakangan ini dilanda serangan-serangan dan kerusuhan yang menurut Beijing dilakukan kelompok Uighur yang menuntut kemerdekaan bagi Turkistan Timur itu. Banyak kelompok dan warga Uighur di pengasingan mengatakan tindakan China mengendalikan agama dan hakhak kebudayaan Uighur adalah penyebab sesungguhnya kekecewaan itu , dan Beijing bertindak berlebihan terhadap ancaman serangan-serangan teror untuk membela sikap kerasnya. Wang Lequan, ketua Partai Komunis Xinjiang, mengatakan tindakan terhadap separatis tidak akan berhenti, pemerintah juga tidak akan melepaskan kekuasaannya atas wilayah itu. “Tidak ada yang dapat dilakukan jika tidak ada stabilitas di Xinjiang. Perjuangan menghadapi separatisme dan separatis akan berlangsung lama, rumit dan akut,” kata suratkabar resmi Daily Xinjiang mengutip pernyataan Wang pada polisi bulan lalu.
NEW DELHI, India (AP): Lebih dari 30 orang meninggal dunia dalam berbagai peristiwa yang berhubungan dengan cuaca dingin di utara India selama 24 jam, termasuk 10 orang yang tewas akibat tabrakan kereta api yang disebabkan kabut tebal, demikian kata polisi Minggu (3/1). Cuaca dingin mengakibatkan sekurang-kurangnya 24 orang gelandangan meninggal dunia di negara bagian Uttar Pradesh sejak Sabtu, yang menyebabkan angka kematian akibat pengaruh udara di kawasan itu menjadi 40 jiwa selama pekan lalu, kata jurubicara kepolisian Surendra Srivastava. Musim dingin lalu negara bagian itu melaporkan 151 kematian akibat cuaca dingin. Pohak berwenang mulai mendistribusikan selimut dan kayu api kepada para warga yang tidak memiliki rumah pekan lalu. Dingin juga menyebabkan kabut tebal yang juga menyebabkan dua tabrakan kereta api terpisah yang menewaskan 10 orang dan mencederai 47 lainnya di Uttar Pradesh Sabtu, kata polisi. Di beberapa kawasan lainnya di utara India, termasuk New Delhi, buruknya jarak pandang menyebabkan didaratkannya atau ditundanya sejumlah penerbangan Sabtu, kata Shashanka Nanda, seorang jurubicara untuk Delhi International Airport Limited. (m07)
Pencinta Damai Arab-Yahudi Protes Blokade Israel Di Gaza TEL AVIV (Antara/AFP): Ratusan pencinta damai Israel, orang Arab dan Palestina, berunjuk rasa di Tel Aviv Pusat untuk memprotes blokade yang diterapkan Israel di Jalur Gaza. Para demonstran — diperkirakan lebih dari 1.000 orang oleh penyelenggara unjuk rasa itu – Sabtu (2/1) menjelmakan slogan-slogan yang minta “kebebasan dan keadilan untuk Gaza” ketika mereka menandai ulang tahun pertama perang Israel di Gaza. Mereka minta dicabutnya blokade wilayah kantung pesisir yang diperintah Hamas itu dan menuduh Israel melakukan “kejahatan perang” di wilayah tersebut. Pada 27 Desember 2008 Israel melancarkan serangan besarbesaran terhadap Gaza dalam upaya untuk menghentikan serangan roket dan mortir Palestina. Sekitar 1.400 warga Palestina dan 13 warga Israel tewas dalam konflik 22 hari itu. Pada Kamis, ratusan orang termasuk sejumlah aktivis internasional mengadakan unjuk rasa yang sama di kedua sisi perlintasan Erez antara Israel dan Jalur Gaza.
Tabrakan Kereta Api Di Turki, Satu Tewas ANKARA, Turki (AP): Satu kereta api penumpang menabrak kereta api lainnya di baratlautTurki Minggu (3/1), yang menyebabkan sekurang-kurangnya satu orang tewas dan mencederai empat lainnya, kata sejumlah pejabat. Kantor berita pemerintah Anatolia mengatakan regu pertolongan bekerja keras untuk mengangkat sejumlah penumpang yang terperangkap di dalam reruntuhan salah satu gerbong. Kementerian Perhubungan mengatakan kecelakaan itu terjadi dekat kota Bilecik, kira-kira 400 km di selatan Istanbul setelah masinisnya gagal untuk berhenti di satu sinyal dan menabrak kereta api lainnya, yang sedang berhenti. Korban cedera termasuk dua petugas rel dan sekurang-kurangnya dua penumpang. KA itu sedang berjalan antara Istanbul dan kota Eskisehir.Pemerintah Turki telah bekerja keras untuk memperbaiki sistem perkeretaapian negeri itu, yang buruknya sistem sinyal yang kebanyakan tidak berfungsi.(m07)
Bentrok Petugas Dan Penyelundup Obat Terlarang, 11 Polisi Tewas TEHERAN, Iran (AP): Iran mengatakan satu tembak menembak dengan penyelundup obat terlarang di daerah gurun pasir di Iran Timur yang mengakibatkan 11 polisi tewas. Kator berita IRNA mengatakan tembak menembak terjadi ketika polisi menghentikan satu iring-iringan kendaraan para penyelundup Jumat dekat kota Birjand, kira-kira 800 km di tenggara Teheran. Laporan Sabtu (2/1) malam mengatakan tujuh polisi tewas di lokasi tembak menembak, sementara empat lainnya meninggal dunia kemudian akibat cederanya. Bentrokan antara polisi dan penyelundup adalah hal biasa di daerah itu, yang dikenal bertujuan negara-negara Arab di Teluk Persia. Iran terletak dalam jalur penyelundupan obat terlarang yang membentang dari Pakistan dan Afghanistan ke Eropa. Pihak berwenang menyita ratusan ton narkotika — sebagian besar opium — setiap tahunnya. (m07)
Presiden Afsel Segera Nikahi Istri Keempat JOHANNESBURG, Afrika Selatan (AP): Kantor Presiden Afrika Selatan mengatakan dia segera menikahi istri keempatnya pekan ini. Dalam satu pernyataannya yang disiarkan Minggu, kantor kepresidenan itu mengatakan upacara perkawinan tradisional Presiden Jacob Zuma dan Tobeka Madiba akan berlangsung Senin (4/1) dalam upacara khusus keluarga. Kantornya meminta agar media ‘membiarkan keluarga itu dengan hak privasi mereka untuk melaksanakan upacara tersebut.’ Menurut profil Zuma di Website Kepresidenan pemerintah, pemimpin berusia 67 tahun itu telah memiliki tiga istri dan 19 anak. Zuma menggunakan tradisi Zulu — termasuk poligami — membuat dirinya amat disayangi banyak masyarakat Afrika Selatan. Banyak kalangan muda menganggap poligami merupakan budaya kuno dan amat mahal dan mempertanyakan bagaimana mungkin hal itu dapat berlangsung terus di negara semodern Afrika Selatan. Dia menduduki jabatannya Mei lalu.(m07)
PESAWAT TERSUNGKUR DI BANDARA JERMAN
Reuters
Alat pembersih salju beroperasi dekat satu pesawat Boeing 737-800 milik Air Berlin yang seyogyanya terbang menuju Las Palmas tersungkur di Dortmund, Jerman, Minggu (3/1). Kira-kira 165 penumpang dan enam awak selamat tanpa cedera dan mereka keluar pesawat yang tersungkur di landasan pacu bandara Dortmund Minggu dinihari setelah pilot membatalkan take off, kata wanita jurubicara Air Berlin.
Iran ‘Ultimatum’ Barat TEHERAN, Iran (Antara/AFP): Iran, yang siap menghadapi resiko sanksi baru PBB berkaitan dengan program nuklirnya, memberikan ‘ultimatum’ kepada negara-negara Barat agar menerima kesepakatan pertukaran uranium atau meminta produksi Teheran itu menjadi bahan bakar nuklirnya. Kendati demikian, Amerika Serikat dan Jerman Sabtu (2/1) menganggap enteng langkah itu. AS bahkan mengatakan kepada Iran bahwa pihaknya tetap bersikap seperti apa yang dipilihnya. Menteri Luar Negeri Iran, Manouchehr Mottaki, dikutip mengatakan di depan televisi negara, bahwa: “Masyarakat internasional hanya punya waktu sebulan untuk memutuskan sikapnya”yaatautidakmenerima syarat-syarat yang diajukan Iran itu. “Ini adalah satu ultimatum,” tegasnya. Menanggapipernyataannitu, jurubicara AS di Dewan Keamanan PBB, Mike Hammer, tampak tercengang atas tuntutan Iran itu, dan mengatakan bahwa keberadaanusulanBadanTenaga Atom Internasional (IAEA) telah disampaikan kepada Teheran.
“IAEA memiliki usulan yang seimbang di dalam perundingan, yang akan menyanggupi bahan bakar yang diminta Iran, dan itu telah didukung oleh masyarakat internasional,”kataHammer.“Jika sasaran Iran adalah untuk mendapatkan bahan bakar, tak perlu ada alasan mengapa usulan itu ada,yangkemudianditerimaIran berdasarkan prinsip Jenewa, adalah tidak cukup. Pemerintah Iran bersikapdengancaranyasendiri.” Jerman, salah satu dari enam negara kuat dunia sepakat dalam perundingan-perundingan yang didukung PBB, dan menjamin program nuklir Iran adalah untuk kepentingan damai, mengatakan bahwa ultimatum yang mereka buat tidak ada perbedaan. “Situasinya tidak berubah,” kata juru bicara kementerian luar negeri Jerman. “Usulan masya-
rakatinternasionalmasihberlaku, dan Iran harus menangkap peluang ini,” tegasnya. IAEA, pengamat nuklir PBB, telah mengusulkanpengapalansebagianbesar uranium Iran yang telah diperkaya ke Rusia dan Prancis, untuk diproses menjadi bahan bakar bagi reaktor risetnya. Teheran menolak batas waktu31 Desemberuntukmenerima ketentuan ini, sehingga beresiko menerima sanksi-sanksi baru PBB. Namun demikian pihaknya Selasa mengatakan, bahwa Teheran bersedia untuk menukarkan uranium hasil pengayaan rendah untuk dijadikan bahan bakar nuklir di luar negeri, namun menolak tahap-tahap yang terjadi dalam pertukaran itu. Iran telah mendapat tiga kali sanksi PBB karena menolak melepas program nuklirnya yang sensitif, yakni pengayaan uraniumnya, suatu proses yang bisa menghasilkanbahanbakarnuklir atau dalam bentuk pengayaan yang lebih tinggi, bisa dijadikan bom atom. AS dan beberapa negara
Barat lainnya mencurigai Iran berusaha untuk mengembangkan persenjataann nuklir, di balik kedok program tenaga nuklirnya untuk keperluan sipil. Namun berkali-kali Iran membantah tudingan itu, dan mengatakan bahwa program nuklirnya adalah benar-benar untuk memproduksi energi. Negara-negara kuat telah mendesak Iran agar menerima kesepakatanyangdiprakarsaiPBB, dan juga melepas rencanarencana untuk memberlakukan sanksi terbaru PBB terhadapnya, untuk mencabut batas waktu akhir tahun. Pada Rabu lalu, juru bicara departemen luar negeri AS, Darby Holladay mengatakan, negara-negara Barat masih akan fokus pada‘kebijakan jalur ganda’ mereka mengenai masalah Iran. “Bahkan pada saat kami meninggalkan, pintu masih terbuka untuk kesepakatan.” Negaranegara kuat sepakat bahwa Iran akan menghadapi konsekuensi jika pihaknya tidak menyanggupi kewajiban nuklir internasional, kata Darby.
Pejabat PBB: Afghanistan Alami Kemunduran KABUL, Afghanistan (AP/ Antara/AFP): Kepala misi PBB di Afghanistan mengatakan Minggu (3/1) bahwa keputusan parlemen untuk menolak 70 persen calon anggota Kabinet Presiden Hamid Karzai merupakan kemunduran politik yang hanya akan menangguhkan berbagai usaha untuk memperoleh pemerintahan yang berfungsi total. Kai Eide menyebut penolakan parlemen atas 17 dari 24 tokoh pilihan Karzai Sabtu satu ‘pengalihan’ pada saat Afghanistan dan masyarakat internasional berusaha untuk memfokuskan perhatian pada masalah amat penting yang dibutuhkan reformasi di negara itu. Dia mengatakan pada para wartawan bahwa Karzai sekarang harus menggunakan enerji politiknya dalam memilih pilihan baru, menambah waktu sebelum difungsikannya pemerintah dapat bermitra dengan para negara donor. Langkah itu juga muncul di tengah pembangunan militer dan sipil dalam usaha menstabilkan negara yang tercabik oleh perang itu. Jurubicara Karzai, Waheed Omar Minggu mengakui bahwa ‘ini jelas tidak baik bagi usaha memfungsikan pemerintah.’ Namun dia mengatakan semua menteri melaksanakan tugasnya dengan para caretaker yang
mengisi setiap lubang di Kabinet. Parlemen Pakistan membuat keputusan yang menyakitkan Presiden Karzai, ketika majelis menolak lebih dari dua pertiga susunan calon kabinetnya, termasuk beberapa sekutu dekat dan mantan komandan gerilya Ismail Khan. Portofolio bidang kehakiman, perdagangan, energi,
ekonomi, kontra narkotika dan kesehatan umum adalah di antara posisi yang masih terbuka, sebelum parlemen menyetujui sepenuhnya kesempatan yang jarang terjadi atas pengajuan Karzai. Sebanyak 17 dari 24 calon menteri yang diajukan ke parlemen ditolak. Hasil itu sedikit mempengaruhi kebijakan pemerintah, jika serangkaian menteri kuat dari
kabinet lamanya termasuk menteri keuangan, pertahanan, dalam negeri, pendidikan dan pertanian kembali ditempatkan pada pos mereka. Pengaruh Karzai mungkin akan lebih besar. Dia telah merosot dan secara politik melemah, dan akan kembali lagi ke parlemen untuk meminta persetujuan bagi lebih dari separoh anggota kabinetnya. (m07)
Kedubes AS Di Yaman Tutup Karena Ada Ancaman Al Qaida SANA’A, Yaman (Antara/ Reuters): Kedutaanbesar Amerika Serikat di Yaman ditutup menanggapi ancaman al Qaida dan menginstruksikan para karyawan Yamannya libur sampai ada pemberitahuan selanujutnya, kata para diplomat kedubes itu dan asing Minggu (3/1). Para staf Yaman di kedubes itu mengemukakan kepada Reuters mereka diminta untuk tetap tinggal di rumah mereka. “Kedutaanbesar AS di Sanaa ditutup hari ini, 3 Januari 2010, menanggapi ancaman al Qaida di Jazirah Arab (AQAP) untuk menyerang kepentingan AS di Yaman,”katasebuahpernya-taan
di laman internet kedutaan itu. Para diplomat AS tidak bisa dihubungi untuk diminta komentar mereka. Para pejabat AS pekan ini mengatakan AS sedang mencari jalan untuk memperluas kerjasama militer dan intelijen dengan pemerintah Yaman guna meningkatkan tekanan terhadap kelompok al Qaida di Jazirah Arab itu. Biayai polisi anti teroris AS dan Inggris sepakat untuk membiayai unit polisi anti-terorisme diYaman sebagai bagian dari upaya yang ditingkatkan untuk memerangi terorisme diYaman dan Somalia se-
telah serangan terhadap sebuah pesawat tujuan-AS, Inggris mengatakan, Minggu (3/1). Perang saudara dan pelanggaran hukum telah mengubah Yaman, negara paling miskin di dunia Arab, menjadi markas al Qaida, kata beberapa pejabat AS, sementara kelompok garis keras Al Shabaab yang diilhami al Qaida telah menguasai bagian besar Somalia tengah dan selatan. AS dan Inggris sepakat untuk mengintensifkan kerja bersama untuk mengatasi “ancaman teroris yang muncul” dari dua negara itu, kata kantor PM Inggris Gordon Brown.
Pembunuh Mantan Pemimpin Bangladesh Segera Dieksekusi DHAKA, Bangladesh (Antara/Reuters): Seorang hakim Minggu (3/1) menandatangani surat perintah hukuman mati terhadap lima pembunuh pemimpin kemerdekaan Bangladesh Sheikh Mujibur Rahman, yang secara resmi menetapkan waktu bagi pengeksekusian mereka dalam empat minggu. Para pejabat pengadilan mengatakan perintah pelaksanaan hukuman mati yang telah ditandatangani itu akan diserahkan kepada pihak berwenang penjara itu dan eksekusi akan dilakukan dalam 21 sampai 28 hari ke depan. Akan tetapi, eksekusi-eksekusi itu mungkin ditangguhkan jika lima terpidana itu mengusahakan peninjauan kembali oleh Mahkamah Agung atau meminta pengampunan presiden. Mujibur — yang anak perempuannya Sheikh Hasina adalah PM Bangladesh sekarang — dibunuh bersama sebagian besar anggota keluarganya dalam satu pemberontakan oleh para perwira muda 15 Agustus 1975, yang mengakhiri masa demokrasi pertama negara itu dan memasuki tahap serangkaian kudeta dan kudeta yang gagal. Limabelas orang , sebagian besar mantan perwira angkatan darat, dihukum mati oleh sebuah pengadilan Dhaka tahun 1998, tetapi Pengadilan Tinggi kemudian menunda hukuman tiga orang. Dari 12 yang tersisa, enam melarikan diri dan seorang meninggal di luar dan lima lainnya tetap di penjara menunggu pelaksanaan hukuman mati.
67 Orang Tewas Dalam Kebakaran Tahun Baru MOSKOW, Rusia (Antara/Xinhua-OANA): Sebanyak 589 kebakaran dilaporkan di Rusia saat perayaan Tahun Baru pada Kamis dan Jumat, menewaskan 67 orang dan 144 orang lainnyai cedera, kata Kementerian Tanggap Darurat Rusia. Semua kebakaran yang terjadi menjelang dan setelah Tahun Baru itu akibat petasan yang dinyalakan dengan beragam cara, kata kementerian tersebut. Sebelumnya, pada 15 Desember lalu kebakaran juga melanda sebuah klub malam di Rusia menewaskan 148 orang. Menteri Dalam Negeri Rashid Nurgaliyev membantah sebagai serangan teroris, dan mengemukakan kepada Presiden Dmitry Medvedev tidak ada bukti ledakan bom. Dia memerintahkan semua departemen untuk menyiagakan pemadam kebakaran dan inspeksi keamaman. Dia juga menginstruksikan pihak berwenang untuk memberlakukan sanksi keras kepada mereka yang tidak mengindahkan standar keselamatan dalam mencegah kebakaran.
Menara Tertinggi Di Dunia, Burj Dubai, Diresmikan DUBAI, Uni Emirat Arab (AP): Dubai segera membuka bangunan paling tinggi di dunia di tengah penjagaan keaanan yang ketat Senin (4/1) di tengah pengamanan yang ketat. Menara itu dirayakan sebagai satu tindakan berani di pentas dunia, padahal negara kota itu saat ini mengalami keguncangan keuangan. Namun ketinggian final Burj Dubai — bahasa Arab untuk Menara Dubai — masih amat dirahasiakan hingga malam pembukaannya. Pada ketinggian lebih dari 800 meter beberapa waktu lalu rival terdekatnya hanya Menara Taipeh 101 di Taiwan. Para pembangun yang berusaha mencatatkan rekor gedung tertinggi, tidak berhenti membangunnya sampai pada ketinggian saat ini. Gedung itu mengalahkan sebagian besar tingkat dan lantai gedung manapun di dunia saat ini dan bangunan tersebut terbilang yang paling tinggi di dunia, mengalahkan menara televisi di Northa Dakota. Lantai observasinya berada di lantai 124, yang juga mencatat rekor. (m07)
Hujan Salju Berat Di Beijing BEIJING, China (Antara/Reuters): Hujan salju berat Minggu (3/1), mengguyur Beijing, membuat ribuan penumpang terlantar di bandara utama ibukota China dan menjadikan sepi jalan-jalan yang biasanya sibuk karena orang menghindari cuaca yang beku. Seorang wartawan Reuters di Bandara Internasional Ibukota, Beijing, yang tersibuk di negara tersebut, mengatakan bahwa puluhan penerbangan ditunda atau dibatalkan, meskipun beberapa pesawat masih berani lepas landas. Televisi pemerintah mengatakan sebagian besar jalan raya di Beijing sepi, karena salju menyelimuti jalan-jalan itu setebal beberapa sentimeter dan suhu diperkirakan mencapai minus 14 derajat Celcius. Beijing, yang selama beberapa tahun lalu hanya sedikit mengalami salju musim dingin, pada musim dingin saat ini mengalami turunnya salju beberapa kali lipat. Beberapa waktu lalu paling tidak China sekali menghadapi badai salju buatan untuk membantu mengurangi kekeringan yang berlangsung lama.
Gema Internasional
Kongres AS Meloloskan Sanksi Baru, Sasarannya Iran MAJELIS Rendah Amerika Serikat semakin memperketat jepitan terhadap Iran dengan meloloskan suatu undangundang yang akan membuat Iran semakin tersudutkan di jajaran internasional. Kongresmenyetujuiundangundang baru yang memberikan sanksi pada perusahaan-perusahaan asing (luar negeri) yang membantu memasok bahan bakar kepada Iran. Undang-undang ini dikatakan sebagai salah satu usaha memberikan hukuman kepada Iran karena masih bertahan dan melanjutkan programnya yang ditengarai sedang memproduksi persenjataan nuklir. Jelas sekali target undang-undang untuk
mencegah Iran dari kapabilitas membuat persenjataan nuklir. Dengan undang-undang baruinimemungkinkanPresiden Barack Obama menjatuhkan sanksi terhadap perusahaanperusahaanyangsecaralangsung memasok bahan bakar kepada Iran. Lebih ditegaskan dalam undang-undang bahwa sanksi diberikan kepada perusahaan yang menginvestasikan dananya lebih dari 20 milyar dollar AS setahun dalam sektor energi Iran. Selain itu, juga dikenakan sanksi terhadap perusahaan yang menyediakan asuransi dan kapal tanker yang mengangkut bahan bakar dari dan ke Iran. Di sini jelas bahwa AS akan menggunakan segala cara dari diplomasi yang
semakin intens sampai pada sanksi agar Iran berpikir ulang untuk meneruskan percobaan pembuatan senjata nuklir walaupun berkali-kali dibantah oleh Iran bahwa pengembangan energi nuklirnya hanyalah untuk maksud-maksud damai. Apresiasi Dengan mencegah Iran mendapat suplai bahan bakar energi maka hal ini akan mengurangi kesempatan bagi Iran meningkatkan kapasitas nuklirnya. Namundisisilainundang-undang pemberian sanksi pada perusahaan asing (luar negeri) menimbulkan kebingungan bagi perusahaan yang telah melakukan investasi dan mendanai pening-
katan bahan bakar di Iran. Kebanyakan perusahaanperusahaan berskala besar tersebut juga berasal dari negaranegara yang notabene adalah sekutu AS juga. Sebagai catatan, perusahaan seperti British Petroleum (BP) dan Reliance sebuah perusahaan India, tahuntahun terakhir ini telah mundur dari pensuplai bahan bakar ke Iran, tetapi perusahaan lain muncul menggantikan perusahaan yang mundur sebagai pemasok. Perusahaan tersebut antara lain, Trafigura danVitol keduanya dari Eropa; International Petroleum Group yang bermarkas di Kuwait, dan Petronas Malaysia. Penolakan pemberian sanksi terhadap perusahaan luar negeri
memperlihatkan bahwa Majelis Rendah AS kurang memiliki pemikiran yang komprehensif atas apa sebenarnya yang sedang terjadi di Timur Tengah. Bahkan bukan tak mungkin jika sanksi ini diterapkan akan membantu elemen-elemen garis kerasdiIranuntukmeningkatkan konfrontasinya dengan Amerika Serikat. Secara tegas Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menyalahkan pemerintahan Presiden AS Barack Obama memberlakukanundang-undang sanksi tersebut. Jelas di sini bahwa kepentingan bisnis juga berperan besar dan bahkan kadang-kadang meninggalkan kepentingan politik. (Kosky)
The Associated Press
Seorang anggota polisi paramiliter China berdiri berjaga-jaga dalam satu badai salju yang terjadi di luar Gerbang Tienanmen di Beijing, Minggu (3/1). Salju yang menyelimuti Beijing Minggu, menyebabkan ditutupnya beberapa jalanraya dan terpaksa penundaan dan pembatalan sejumlah penerbangan Salju yang mulai turun Sabtu malam menumpuk di sekitar ibukota China itu dengan ketebalan lebih dari 4,4 cm, demikian menurut Pusat Meteorologi Nasional.
Sport
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Villarreal Rusak Pesta Barca BARCELONA, Spanyol (Waspada): Villarreal berhasil menahan imbang Barcelona 1-1 dalam lanjutan La Liga Primera di Nou Camp, Minggu (3/1). Tak hanya itu, The Yellow Submarines juga merusak pesta perayaan enam gelar Barca sebelum pertandingan. Mengambil inisiatif menyerang sejak awal, Barca menggungguli tim tamu melalui Pedro Rodriguez saat pertandingan baru berjalan tujuh menit. Memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Thierry Henry yang membentur tiang, Pedro meneruskan bola ke sudut kanan bawah gawang lawan. Gol cepat itu membuat Villarreal mengurungkan niat membuka serangan dan fokus kepada perbaikan kualitas lini pertahanan. Hal ini membuat serangan Barca sering kandas
Daftar pencetak gol 12 - David Villa (Valencia) 11 - Zlatan Ibrahimovic (Barcelona) 10 - Roberto Soldado (Getafe) Gonzalo Higuain (Real Madrid) 9 - Lionel Messi (Barcelona) 8 - Luis Fabiano (Sevilla) 7 - Aduriz (Real Mallorca) Sergio Aguero (Atletico Madrid) Cristiano Ronaldo (Real Madrid) 6 - Diego Forlan (Atletico Madrid) Seydou Keita (Barcelona) Diego Costa (Real Valladolid) Walter Pandiani (Osasuna) 5 - Kalu Uche (Almeria) Nino (Tenerife) Karim Benzema (Real Madrid) di tengah jalan. Suasana akhirnya mencair ketika di menit ke-25, Barca menyelipkan ancaman kedua melalui Henry. Memanfaatkan umpan silang Xavi, Henry menanduk bola kendati masih bisa dijangkau tangan Diego Lopez. Di babak kedua, Villarreal mencoba mengambil inisiatif serangan. Barcelona yang tidak menduga hal itu nyaris kecolongan oleh tembakan Nilmar di menit ke-50. Untung saja, Victor Valdes berhasil mengantisipasi tembakan tersebut. Tanpa buang waktu, Villar-
real terus melakukan tekanan ke benteng pertahanan tuan rumah. Di luar dugaan, Barca tidak siap menghadapi serangan ini sehingga koyaklah jaring Valdes oleh tembakan Fuster di menit 51. Dengan hasil tersebut, hancur pula rekor seratus persen kemenangan kandang Barca. Bagi The Yellow Submarines, sukses itu menjadi tim pertama yang menjinakkan Barca di Camp Nou sekaligus membuat mereka naik dua tingkat ke posisi kesembilan dengan koleksi 22 poin. Sementara itu, Nikola Zigic memberi kado tahun baru bagi Valencia kala gol tunggalnya menghempaskan Espanyol di Stadion Mestalla. Atas kemenangan tersebut, tim asuhan Unai Emery itu naik ke peringkat tiga menggusur posisi Sevilla ke urutan empat dengan nilai 32 angka dari 16 laga. Sevilla sendiri membuka tahun baru dengan kekalahan dari Atletico Madrid yang menang 2-1. Tak hanya itu, Sevilla pun harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-72. Hasil ini membuat Atletico naik ke posisi ke-11 dengan 17 poin atau berselisih lima angka dari zona degradasi. (m33/ap)
Rose Lebih ‘Wangi’ Dari Superman CHICAGO, AS (Waspada): Derrick Rose terbukti lebih bersinar ketimbang Dwight ‘Superman’ Howard dalam duel
Chicago Bulls kontra Orlando Magic di United Center, Minggu (3/1). Pasalnya, Rose memastikan
Hasil lain Cleveland Cavaliers vs New Jersey Nets Indiana Pacers vs Minnesota T’wolves Charlotte Bobcats vs Miami Heat San Antonio Spurs vs Washington Wizards New Orleans Hornets vs Houston Rockets Milwaukee Bucks vs Okhlahoma City Memphis Grizzlies vs Phoenix Suns Denver Nuggets vs Utah Jazz
94-86 122-111 107-97 97-86 99-95 103-97 128-103 105-95
AP
Derrick Rose (1) menghiraukan cedera kakinya untuk mengantarkan Chicago Bulls menumbangkan Orlando Magic, Minggu (3/1).
Bulls membukukan empat kemenangan beruntun atas Magic 101-93 setelah mencetak 30 angka. Meski diganggu cedera pergelangan kaki, Rose berhasil menunjukkan permainan apik serta memberi keunggulan 13 poin di kuarter ketiga. Matt Barnes mencoba menjaga peluang Orlando dengan menorehkan 15 poin di kuarter ketiga. Ryan Anderson menambah 12 angka, termasuk three point krusial di penghujung laga namun anak-anak besutan Vinny Del Negro terlalu tangguh untuk dilumpuhkan. Howard sendiri hanya bisa mencatatkan sembilan poin dan 12 rebound. Tampaknya Howard belum mampu bangkit setelah gagal menunjukkan performa optimal laga melawan Minnesota Timberwolves beberapa waktu lalu. Selain Rose, Bulls turut meraih poin dari Luol Deng (14) dan Taj Gibson yang menoreh 10 poin 12 rebound. Di Boston, kehilangan tiga starter karena cedera bukan masalah bagi Celtics. Tim asuhan Glenn “Doc” Rivers mengakhiri tiga kekalahan beruntun dengan membekuk Toronto Raptors 103-96. Kali ini, Celtics memang harus tampil tanpa Paul Pierce, Kevin Garnett dan Rajon Rondo. Meski begitu, tuan rumah tetap menunjukkan permainan gemilang dan menghadang Raptors membukukan kemenangan kelima beruntunnya. Rasheed Wallace mencetak 16 angka bagi Boston diikuti Glen Davis (15) dan Kendrick Perkins (14). Tony Allen mencuri perhatian dengan torehan 14 angka, tujuh assist dan lima rebound. Di Sacramento, Dirk Nowitzki bermain cemerlang dengan mencetak 25 angka ketika membawa Dallas Mavericks menggulung Kings 99-91. Sejak mengungguli Kings di kuarter kedua, Dallas terus memimpin hingga akhir laga. Hasil ini sekaligus menambah impresif rekor tandang Mavs dengan catatan 12-5. (m33/ap)
5
AP
Para pemain Barcelona merayakan perebutan enam titel sepanjang tahun 2009 sebelum laga kontra Villarreal di Nou Camp, Minggu (3/1).
Sport
6
WASPADA Senin 4 Januari 2010
2
1
foto-foto: Hang Tuah J Said & Khairil Umri Batubara
Cheers United Juara Sejati
1. Jawara Liga Futsal Waspada 2009, Cheers United, pose bersama Manajer Avian Tumengkol dan Komisaris Harian Waspada Hj Ida Tumengkol. 2. Indra, bek tangguh Cheers United, meraih gelar Pemain Terbaik. 3. Goss Community mengulangi prestasi tahun lalu dengan merebut predikat runner-up. 4. Dragon FC kali ini harus rela kehilangan gelar dan hanya menduduki juara ketiga. 5. Bomber Dragon FC, David Swayana, kembali menyandang top skor dengan raihan 15 gol. 6. PAP FC diwakili Bahtiar Effendi menerima penghargaan Tim Fair Play dari Ketua Panpel Jonny R Silalahi. 7. M Ferdinan Sembiring (Metro FC) diberi gelar Pemain Tersubur. 8. M Thariq (kanan) mewakili The Marketers menerima piala dan hadiah uang untuk juara IV.
3
Liga Futsal Waspada 2009 KESEMPURNAAN
5
diraih anak-anak Cheers United dalam ajang Liga Futsal Waspada 2009 di Deli Futsal, Deli Plaza Medan, Sabtu (2/1). Di final, Satriadi Tanjung cs melumat Goss Community 10-1. Tampil dengan komposisi terbaiknya, yakni Dian Thaib, Satriadi Tanjung, Indra, Putra Lubis dan Prawira Setia Budi dibawahmistargawang,Cheers menampilkanpermainantaktis dan kekompakan yang sulit ditandingi Goss. Belum lewat satu menit, Cheers pun membukukan gol pertama lewat sepakan Putra Lubis.Layaknyadilagapenyisihan, Goss seolah terkejut dan langsungkesulitanmenemukan permainan terbaiknya. Alhasil, Cheers menambah pundi-pundi gol dari sumbanganSudarmantodanPutra. Skor 3-0 pun menutup paruh
pertama. Strategi berubah bagi Goss di babak kedua ketika penjaga gawang Armansyah digantikan Edi Pranoto. Armansyah, sosok penentu lolosnya Goss ke final, mengalami cedera dan kondisi tersebut langsung dimanfaatkan dengan baik oleh tim asuhan Manajer Cheers Avian Tumengkol yang juga Pemimpin Redaksi Waspada Online. Tanpa ampun, anak-anak WOL menjadikan 20 menit terakhir sebagai ajang pesta gol. DianThaib,tampilburukdibabak pertama, bangkit dan langsung
mencetak dua gol. Selain Dian, Fazar Bakti ikut mencantumkan namanya di daftar pencetak gol Cheers. Sudarmanto lalu melengkapi hatriknya dan Putra Lubis menambah tiga gol sekaligus menutup pesta Cheers. Kemenangan anak-anak WOL pun kian lengkap setelah Indra dinobatkan sebagai pemain terbaik. Di laga sebelumnya, Dragon FC mengakhiri kiprahnya di kompetisi tahun ini dengan merebut juara ketiga kala menghajar Marketers 8-5. Kali
6
ini, duet Austin Antariksa dan David Swayana benar-benar memperlihatkan kepaduan mereka. Gagalmengeksekusipenalti di babak pertama, Austin menebus dosanya dengan mengoleksi lima gol plus tiga assist untuk sang tandem, David.SementaragolMarketers dihasilkan M Thariq (2), Syaiful Bahri (2) dan Erwinsyah. Atas kemenangannya itu, Cheers berhak atas hadiah piala bergilir, uang pembinaan Rp2,5 juta dan medali emas yang diserahkan Komisaris PT Harian Waspada sekaligus Pemimpin Umum Waspada Online, Hj Ida Tumengkol. Goss Community selaku runner-up meraih medali perak plus hadiah Rp1,5 juta. Dragon membawa pulang Rp1 juta dan medali perunggu, sedangkan Marketers memperoleh hadiah Rp500 ribu plus piala tetap. Topskorkembalidisandang David Swayana (Dragon FC) dengantorehan15goldangelar tim Fair Play kali ini diberikan kepada PAP FC. Kali ini, panitia memberikan gelar PemainTersubur kepada M Ferdinan (Metro FC) yang sukses membukukan 23 gol. (m33)
4
7
8
Sport
W ASPA D A
Senin 4 Januari 2010
7
PSMS Tekad Pecahkan Mitos aspada : kuad edan menyadari se auh ini belum pernah meraih kemenangan dari ersita Tanger ang di kandangnya, tadion enteng, ke uali bermain seri. amun dala m lan utan kompetisi i isi tama iga Indonesia , elasa 1 besok, yam inantan bertekad meme ahkan mitos tersebut .
ngkernya stadion kebang gaan masyarakat ota Tange rang itu men adi se arah ter sendiri bagi dari tahun ke tahun, namun demi raihan tambahan nilai harus bisa men uri kemenangan dari skuad asuhan pelatih lly Idris
ini, u ar kapten , elamet iyadi, di Tanger ang, inggu 3 1 . epakbola itu sarat misteri, banyak hal yang mungkin bisa ter adi, seperti yang belum pernah menang di sini Tangerang . Itu memang ter adi
ketika saya pertama kali melatih . Tetapi sebagai pelatih, kita selalu berusaha untuk mem peroleh kemenangan, timpal arsitek , uimin ihar a. ada tiga laga terakhir yang digelar di Ta ngerang, tidak sekalipun memperoleh keme nangan se ak . elamet dan an ubis mengakui, untuk memperoleh paling tidak 18 poin di laga away, ersita mer u pakan tim pertama yang harus dikalahkan. alau tidak bisa mem peroleh hasil maksimal, palin g tidak bisa bawa pulang satu angka. aru lawan ersikabo
ogor, kita akan maksimalkan lagi, sebutnya. ntuk memenuhi ambisi tersebut, para pemain di bawah bimbingan uimin mulai latihan sekaligus pemulihan kondisi isik dan teknik selama satu am lebih. endati begitu, keinginan m eraih tiga poin akan sulit direalisasikan karena ketidak hadiran u ung tombak sas aha dan du Juanda. Tetapi se er ah har apan menyambangi tim. eski belum elas, etua arian gus imorangkir dikabarkan segera bergabung dengan tim sekaligus membayar ga ipemain. (m24)
Jecky Cs Disiplin Jalani Latihan aspada : kuad edan mulai berlatih dengan men oba lapangan tadion enteng Ta ngerang, inggu 3 1 ,sekaligus latihan ringan di sekitar tempat pe nginapan elang duel kontra tuan rumah ersita pada lan utan kompetisi i isi tama iga Indonesia, elasa 1 besok. esi latihan pagi itu langsung
ditangani pelatih uimin ihar d a bersama dua asistennya Jamaluddin utauruk dan imrot analu dengan mem bagi pemain dalam dua tim. ara pemain yang tiba di Tanger ang, abtu 1 siang, pun terlihat dalam suasana gembira dan santai, namun tetap serius mengikuti instruksi pelatih. ereka siap tampil all out
m enghadapi pertandingan elasa nanti. emua anak anak sudah mempersiapkan diri sebaik baiknya, kata uimin. alam pertandingan terse but, uimin mengaku pula akan menurunkan para pemain terbaiknya dan dalam kondisi prima. itambahkan uimin, permainan ersita ugatidak dapat diremehkan, terlebih
a
ada
u
a
a
Tri Yudha Handoko cs menjalani latihan serius guna memenuhi target merebut poin penuh dari tuan rumah Persita Tangerang, Selasa (5/1) besok.
Raja Harapkan Curi Poin
aspada : e ngurus edan berharap Je ky asarella dan kawan kawan bisa men uri poin saat menghadapi ersita Tangerang dalam lan utan kompetisi i isi tama iga Indonesia di tadion enteng Ta ngerang, elasa 1 besok. etua idang Teknik Julius a a foto di edan, inggu 3 1 menyatakan, ha rapannya itu mengingat hasil
di Tangerang dan ogor meng hadapi ersikabo 8 Januari sangat penting untuk memapak ke urutan atas klasemen seka ligus membuka alan men apai target lolos ke iga uper In donesia musim depan. Terkait itu, a atidak sepen dapat dengan pelatih uimin ihard a tentang kekuatan ersita. enurutnya, sewaktu tampil di anda eh dan eli erdang, ersita bukanlah tim
a
Problem Catur
apoleon emusat
ada
u
a
a
utih melangkah, mematikan lawannya adame de itam dalam tiga langkah. Jawaban di halaman 2.
yang memiliki keistimewaan dan kualitas pemainnya tergolong biasa. isarankan agar pelatih me nempatkan satu u ungtombak yakni Je ky asarella. ementara pemain lainnya mengisi lapa ngan tengah karena du Juanda dan sas aha dipastikan absen. i samping itu, ye k yobe hendaknya dikembalikan ke barisan belakang mendampingi elamet iyadi. ati hati uga dengan wasit, dalam arti angan sesekali elamet s melakukan pelang garan seke il apapun di dalam kotak penalti. Ini demi kesela matan gawang , tutur a a yang uga ber an i akan menyusul ke Tanger ang guna mensupport anak anak . e ara terpisah, sisten a na er Tim rs enny Tomasoa menyatakan pihaknya tidak menutup diri bagi simpatisan untuk menyiapkan bo nus bagi pemain karena tidak termasuk dalam program mana emen. enny pun menyesalkan soal bonus diributkan para pe main. egitu ugamasalah ga i yang telah ditetapkan di atas tanggal setiap bulannya. i katakan, kesepakatan tersebut telah disetu ui kedua belah pi hak, adi dirinya heran bela kangan ini terus diributkan. enny mengaku pihak ma
TTS Topik
dalam pertandingan sebelum nya mereka tampil ukup bagus dan baru sekali kalah dari lima pertandingan. uimin ugatidak sesumbar bisa mengalahkan tuan rumah. engingat lawan yang baik serta kurang lengkapnya materi pemain yam inantan plus ederanya beberapa pemain seperti elamet iyadi, ony unawan dan andi ubis. aya tahu gaya permainan ersita, tapi kondisi kami uga tidak auh beda. eberapa pemain kami uga tidak bisa main, karena edera. Jadi tidak mudah bagi tim manapun untuk menaklukkan ersita di tadion enteng, katanya . isebutkan, playmaker du Juanda dan sas aha tidak bisa diturunkan pada laga penting ini. ereka ersita selalu punya moti asi berlipat main di depan ribuan suporter ana tiknya. aya uga pernah mer asakan suasana itu, tam bah pelatih kampung itu. amun, uimin berharap, tekanan suporter tuan rumah tidak sampai mengganggu permainan anak asuhnya. ami akan main me nyerang seperti biasa da n men oba meman aatkan kele mahan lawan untuk membuat gol, katanya pula. (m24)
na emen akan membi arakan masalah tersebut bersama e tua mum sekaligus me nentukan langkah ke depan. ebelumnya, pemain me nuntut ga inya serta bonus di bayar sebelum bertolak ke Ta ngerang. alah ada yang pasrah dan menghu at pengurus se akan tidak peduli dengan kon disi pemain. Jangankan membawa uang ke Ta ngerang, meninggalkan uang belan a keluarga di rumah sa a nggak. yukurnya masih punya adangan uang, kalau tidak, ntah bagaimana, komen tar salah seorang pemain yang enggan disebut namanya. (m24)
Pengetahuan Umum
a
ada
u
a
Saha Heran Tidak Berangkat
aspada : egiun asing edan, Ikpepua sas ar ellous aha foto , mempertanyakan dirinya tidak diikutsertakan dalam dua laga away edan di Tange rang dan ogor . enurut aha di edan, inggu 3 1 , alasan tidak diikutkannya dirinya oleh pelatih uimin ihard a dikare nakan masih edera. amun pemain kelahiran igeria 3 ktober 198 itu mengaku sudah bisa bermain. en ipta gol semata wayang
itu dari laga derbi mela wan eli erdang di ta dion Teladan edan ini me ngaku benar benar ke ewa. ikatakan, dirinya diga i untuk membela dan tekadnya membawa skuad yam inan tan kembali ke pentas iga uper Indonesia tahun depan . eperti yang diin ormasikan pelatih uimin sendiri mengaku telah berkonsultasi dengan tim kesehatan , dalam hal ini dr ory ane, sebelum me ngambil keputusan. leh dr o ry, dikatakan edera aha
belum pulih benar . emang tanpa aha di depan sangat riskan bagi untuk meraih hasil maksimal di setiap pertandingannya. Jadi sangat disesalkan kalau dia tidak dibawa ke Ta ngerang dan o gor, sebut pemerhati , uhammad ri . ri menambahkan, ah a memiliki naluri men etak gol ukup tinggi dan ini tidak dimiliki para penyerang lainnya, termasuk ye k yobe. ri pun mengusulkan aha hendaknya diberangkatkan sebelum laga
kontra ersikabo ogor meng ingat sudah tidak mungkin diri nya tampil menghadapi ersita. ementara itu, ana er Tim rs endra didampingi rs enny Tomasoa menyatakan siap menerbangkan aha ke ogor kalau memang itu men adikebutuhan tim. alau me mang kehadiran aha sebagai kebutuhan tim, mana emen siap memberangkatkannya na mun ini perlu dibi arakan lebih dalam dengan pelatih maupun tim kesehatan , terang enny. (m24)
Derbi Jatim Tanpa Gol
ntara : ersebaya urabaya sukses merebut satu angka setelah menahan imbang tuan rumah ersela amongan pada lan utan iga uper Indonesia di tadion ura aya amongan, inggu 3 1 . etelah gagal menyelesaikan se umlah peluang di babak per tama, ersela kembali menekan di babak kedua dengan mema sukkan u rniawan wi Julianto dan amsul ri . amun, lagi lagi peluang menghasilkan gol tidak mampu dimaksimalkan karena buruknya penyelesaian akhir dan emerlangnya pe nampilan kiper ersebaya, ndra rasetya. engan hasil ini, ersela gagal menggeser ersema alang di posisi ketiga klasemen. ersebaya sendiri masih ter tahan di posisi ke 1 .
endatar lat tulis tinta tebal uku airan mematikan Tutup ban mobil Julukan negati tukang kompas etu u ingkatan nyonya Tidak, bukan alah satu abang atletik lit tulis dalam bahasa Inggris antan ketua en iplak karya tulis oran g lain TT berisi angka angka ang dinyanyikan orang elar suku melayu lat untuk konek internet Jenis sen ata buatan usia atu bahasa panyol otong besar ama depan menteri asal umut Tiga
enurun erhenti epan angan net dari warnet lat dipakai akibat rabun elay bahasa Indonesia umah gedung tempat berniaga enyala rokok ngkat lat tulis pakai penghapus Tampak elas ngkutan umum diatas rel ati hati iaran t sebut li e , artinya .... inggu ingkatan antara lain Ikrar lat pembuka skrup a a hutan agian tumbuhan penyerap makanan etelah angka satu er an ian yang ditandatangani
S u d o ku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan hari ini: mudah (**). Jawaban di kolom 8. dua . halaman
1 9 6 5 3 4 1 9 2 7 3 9 4
8
a
1
5 4 3 7
1 5 5 1 3 7 8 6 9 7 2 8 4 4 6 3 2 8 9 1 7
Sport
8
WASPADA
Senin 4 Januari 2010
United Sebatas Babak Ketiga
MANCHESTER, Inggris (Waspada): Langkah Manchester United di Piala FA hanya sampai babak ketiga setelah anakanak Setan Merah disingkirkan Leeds United 0-1 di Old Trafford, Minggu (3/1) malam. Meski menurunkan hampir semua pemain terbaiknya, termasuk duet Wayne Rooney dan Dimitar Berbatov di lini depan, permainan MU jauh dari meyakinkan. Dukungan penuh publik Old Trafford tidak bisa dimanfaatkan pasukan Sir Alex Ferguson ini. Sejak awal babak pertama, Leeds berhasil menekan pertahanan MU. Sebuah tendangan Jermaine Beckford pada menit ke-12 saja harus dihentikan oleh Tomasz Kuszczak dengan susah payah. Pada menit 19, kali ini Beckford benar-benar membobol gawang Kuszczak usai menerima umpan panjang dan mengecoh pemain bertahan The Red Devils. Tak lama berselang, Wayne Rooney hampir menyamakan kedudukan setelah tendangannya hampir melewati gawang Leeds setelah gagal diselamatkan kiper Casper Ankergren. Tapi, Jason Crowe berhasil menyapu bola sebelum melewati garis gawang.
Hasil lain Middlesbrough vs Man City 0-1, Aston Villa vs Blackburn 3-1, Blackpool vs Ipswich 1-2, Bolton vs Lincoln 4-0, Everton vs Carlisle 3-1, Fulham vs Swindon 1-0, Huddersfield vs West Brom 0-2, Leicester vs Swansea 2-1, Millwall vs Derby County 1-1, Milton vs Burnley 1-2, Nottingham vs Birmingham 0-0, Plymouth vs Newcastle 0-0, Porstmouth vs Coventry 1-1, Preston vs Colchester 7-0, Schunthorpe vs Barnsley 1-0, Sheffield vs Crystal 1-2, Southampton vs Luton 1-0, Sunderland vs Barrow 3-0, Tottenham vs Peterborough 4-0, Wigan vs Hull City 4-1, Torquay vs Brighton 0-1, Stoke City vs York 3-1, Sheffield United vs QPR 1-1 Di babak kedua, MU semakin menekan pertahanan Leeds. Pada menit 50, giliran Darren Gibson nyaris menyamakan skor melalui tendangan dari luar kotak penalti. Di menit 80, tendangan bebas Robert Snodgrass masih diselamatkan tiang gawang MU. Hingga peluit panjang, keunggulan 1-0 Leeds bertahan dan MU harus rela tersingkir di babak ketiga plus di hadapan pendukung fanatiknya. Di lain pihak, Chelsea membantai Watford 5-0. Absennya Didier Drogba membawa berkah bagi Daniel Sturridge. Striker muda ini ternyata membayar kepercayaan Carlo Ancelotti dengan mencetak dua gol bagi Blues. Tiga gol lainnya dicetak Flourent Malouda, Frank Lampard dan hasil gol bunuh diri lawan. Sebelumnya, Liverpool dibuat kesulitan oleh tim Divisi Championship, Reading. Sempat tertinggal, Liverpool akhirnya berhasil menyamakan kedudukan 1-1. Ka-
rena seri, pertandingan akan diulang di kandang Liveprool. Dalam laga itu, Pelatih Rafael Benitez menurunkan tim terbaiknya. Bahkan, dia memainkan dua striker, Fernando Torres dan David Ngog. Rafa memang terlihat ingin memastikan kemenangan, sebab Piala FA merupakan satu-satunya kesempatan The Reds meraih gelar musim ini. Sebab itu, Liverpool berusaha menekan sejak awal namun pertahanan Reading cukup tangguh dan sulit dijebol. Bahkan, Reading berhasil unggul lebih dulu ketika umpan silang Grzegorz Rasiak diteruskan Simon Church ke gawang Pepe Reina. Liverpool pun mencoba terus menekan dan mengejar. Pada menit 36, Pool patut bersyukur memiliki gelandang piawai sekelas Stevan Gerrard. Karena tendangan jarak jauh sang kaptenlah, Pool terhindar dari kekalahan dan menjaga peluang di Piala FA. (m33/ap/bb)
Sundulan bek Manchester United Jonny Evans (23) gagal menaklukkan kiper Leeds United Casper Ankergren dalam putaran ketiga Piala FA di Old Trafford, Manchester, Minggu (3/1). -Reuters-
Reli Dakar Langsung Makan Korban
AP
Hasil lain Vania King (AS) vs Sybille Bammer (Austria) 6-4, 6-1 Barbora Strycova (Rep Ceko) vs Olga Govortsova (Belarus) 6-4, 6-1 Andrea Petkovic (Jerman) vs Iveta Benesova (Rep Ceko) 6-7 (6), 6-2, 6-1 Melinda Czink (Hungaria) vs Lucie Hradecka (Rep Ceko) 6-4, 3-6, 6-3 Lucie Safarova (Rep Ceko) vs Anna-Lena Groenefeld (Jerman) tunda Alisa Kleybanova (Rusia) vs Anastasia Pavlyuchenkova (Rusia) tunda
Clijsters Lega BRISBANE, Australia (Waspada): Jawara AS Terbuka asal Belgia, Kim Clijsters (foto), memenangi pertandingan pertamanya di awal tahun 2010 pada Turnamen Brisbane International, Minggu (3/1). Pada pertandingan itu, Clijsters mengalahkan petenis Italia Tathiana Garbin 6-2, 6-1. Di babak kedua nanti, unggulan utama tersebut akan ditantang favorit tuan rumah, Alicia Molik yang menundukkan Ekaterina Makarova (Rusia) 6-4, 1-6, 6-4. “Sungguh melegakan tampil kembali di lapangan setelah sekian lama. Semoga penampilan saya di sini dapat menjadi persiapan maksimal
AP
Murray Mundur LONDON (Waspada): Petenis top Inggris, Andy Murray (foto), mundur dari Tim Piala Davis. Murray berkilah ingin berniat memberi kesempatan kepada pemain muda mendulang ilmu dan pengalaman. Murray memilih absen pada laga kontra Lithuania, Maret 2010. Harapannya, petenis muda mendapat kesempatan unjuk gigi pada turnamen internasional. (m33/kez)
sebelum terjun di Melbourne Park,” tutur bintang asal Belgia itu. Pada Senin (4/1) ini, mantan ratu tenis dunia Justine Henin akan tampil dalam debutnya pada turnamen resmi pasca menyatakan pensiun 20 bulan silam. Nantinya, Henin akan menantang unggulan kedua asal Rusia, Nadia Petrova. Sementara itu, tiga partai tunggal putra terpaksa ditunda karena hujan. Ketiga partai itu adalah duel antara Jeremy Chardy (Perancis) vs Alejandro Falla (Kolombia), Juan Chela (Argentina) vs Thomaz Bellucci (Brazil) dan Marc Gicquel (Perancis) vs Philipp Petzchner (Jerman). (m33/ap)
CORDOBA (Waspada): Hari pertama Reli Dakar diwarnai tragedi yang menyebabkan seorang penonton tewas, Minggu (3/1). Sementara itu, peserta asal Indonesia, Kasih Hanggoro masih belum menunjukkan hasil positif. Insiden kecelakaan yang menyebabkan tewasnya penonton itu terjadi di dekat kota Rio Cuardo. “Seorang penonton wanita tewas usai menderita cedera serius di kepala, perut dan tulang panggulnya,” demikian keterangan dokter di Rumah Sakit Cordoba seperti dilansir dari AFP. “Ia mengalami dua serangan jantung ketika sedang dalam perjalanan di rumah sakit. Kami sudah berusaha keras, namun ia tewas tak lama setelah tiba di rumah sakit,” tambahnya dokter tersebut. Insiden tersebut juga menyebabkan empat orang lainnya mengalami cedera, salah satunya adalah anak kecil.
Semua dirawat di rumah sakit lokal di Rio Cuarto. Panitia menerangkan bahwa insiden ini terjadi usai mobil 4x4 yang dikendarai duet Mirco Schultis-Ulrich Leardi keluar jalur. “Peserta nomor 418 (Schultis-Leardi) menabrak sekerumunan penonton di kilometer ke-75 special stage di luar public zone (area yang bisa digunakan penonton untuk menyaksikan lomba),” demikian keterangan panitia. Untuk kategori mobil, etape pertama yang menempuh jarak sekitar 600 kilometer antara Colon dan Cordoba, Minggu (3/1), dimenangkan oleh Nani Roma. Di nomor mobil, Kasih Hanggoro masih berada di urutan ke-126 atau ketiga dari bawah dengan catatan waktu enam jam, 24 menit dan 30 detik. Hanggoro yang bergabung dengan tim ProDakar yang berbasis di Belanda ini terpaut empat jam 13 menit dan 15
detik dari Roma. David Casteu menjadi yang terbaik di etape pertama kategori motor, sedangkan Rafal Sonik menjuarai etape pertama untuk nomor quad. Ada pun Vladimir Chagin finish pertama di kategori truk. (m33/afp)
Reuters
Seorang penonton terkapar di samping mobil salah satu peserta Reli Dakar di Cordoba, Minggu (3/1).
Pasang Iklan Hub. � 4528431 HP. 081370328259 Email: iklan_waspada@yahoo.co.id
ATAS PELANTIKAN ADIK / REKAN KAMI :
Muhammad Rizwan
Sebagai Pengganti Antar Waktu Anggota KPUD Serdang Bedagai
Pada 30 Desember 2009 di Aula KPU Sumatera Utara Oleh : Ketua KPU Sumut Irham Buana Nasution, SH, M.Hum Semoga dalam menjalankan tugas tetap dalam lindungan Allah SWT Dari
- H. Fauzi Hasbalah
Direktur PT Gotong Royong Jaya, Perk Mandaris A. Sergai
- H. Helmi Hasbalah
Wakil Direktur PT Gotong Royong Jaya, Ketua PKPI Sumut, Ketua PD II FKPPI Sumatera Utara
- H Fachri Hasbalah -
Wakil Direktur PT Gotong Royong Jaya, Sergai
Rekan-rekan LSM Bestari Indonesia Ir Ade Evi Azhar, Staf PTPN II Ir Abadinta, Jambi Ir Fachru Nizar Irsan, Staf PTPN II
PT PLN (PERSERO) WILAYAH SUMATERA UTARA
PEMBERITAHUAN “Karena alasan pelayanan pelanggan, sehubungan dengan General Manager PT PLN (PERSERO) Wilayah Sumut
Dr. Ir. Manerep Pasaribu
telah memasuki masa pensiun sejak tanggal 01 Januari 2010, maka Direksi PT PLN (PERSERO) telah menunjuk Manajer Niaga,
Ir. I.G. Agung Suteja
sebagai Pelaksana Tugas hingga menunggu General Manager baru yang definitif. Demikian disampaikan agar maklum.” PENGADILAN NEGERI MEDAN Jalan Pengadilan No. 8 MEDAN-20111
RELAAS PANGGILAN SIDANG Nomor : 480 / Pdt.G / 2009 / PN.Mdn Pada hari ini : SENIN, tanggal : 04 Januari 2010, saya : EDY NASUTION, SH, MH (040042270) Panitera / Sekretaris pada Pengadilan Negeri Medan, yang dihunjuk atas perintah Ketua Pengadilan Negeri Medan, untuk melaksanakan pekerjaan ini :
TELAH MEMANGGIL : 1. UMI KALSUM, dalam hal ini selaku janda balu / ahli waris M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT I. 2. SYARIFUDDIN, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT II. 3. RAMLI NURDIN, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT III. 4. M. RIDWAN, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT IV. 5. CHAIDIR, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT V. 6. CHAIRANI, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT VI. 7. SUHILUDDIN, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, bertempat tinggal di Jl. Pertiwi lingk. XX Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT VII. 8. SURIYATI, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT VIII. 9. SUMADI, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT IX. 10. SABARIAH, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT X. 11. RISMAWATI, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT XI. 12. SYAHRIZAL, anak kandung Alm. M. Kasim Simatupang, dahulu bertempat tinggal di Jl. Sepakat No. 03 Kel. Binjai, Kec. Medan Denai, Kota Medan, sekarang tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti di Indonesia, selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT XII. Supaya datang menghadap pada persidangan yang dilaksanakan di Gedung Pengadilan Negeri Medan Jalan Pengadilan No. 8 Medan, pada hari : SENIN, tanggal : 04 JANUARI 2010, jam : 10.00 WIB pagi, sehubungan dengan akan dilaksanakannya Sidang dalam perkara No.480/ Pdt.G/2009/PN.Mdn, Antara :
T. MACHDALENA NURHAIDA S atau disebut juga TIO MAGDALENA Boru SINAGA,
..................................................... Sebagai : Penggugat ;
Lawan
Ahli Waris Alm. M. KASIM SIMATUPANG yaitu UMI KALSUM, dkk, .......................
..................................................... Sebagai : Para Tergugat ;
Demikian relaas panggilan sidang melalui Koran / Media Masa ini dibuat, dan ditanda tangani oleh saya Panitera / Sekretaris Pengadilan Negeri Medan. .................................................................
A.N. KETUA PENGADILAN NEGERI MEDAN PANITERA / SEKRETARIS D.t.o
EDY NASUTION, SH, MH NIP. 040042270
Medan Metropolitan
WASPADA Senin 4 Januari 2010
9
Masyarakat Protes Kelangkaan Minah Ibu-ibu Bawa Perlengkapan Dapur Dan Memasak Di Badan Jalan MEDAN (Waspada): Akibat kelangkaan dan harga minyak tanah (minah) melonjak, puluhan ibu rumah tangga di Jalan Air Bersih, Kelurahan Sudirejo I, Kec. Medan Kota, Minggu (3/12), melakukan aksi protes dengan memasak di badan jalan. Aksi unjukrasa spontanitas ini dilakukan puluhan ibu rumah tangga sejak pagi hari. Mereka mengeluarkan peralatan memasak mulai dari kompor, kuali, priok dan panci selanjutnya menggelar aksi memasak lauk pauk kebutuhan rumah tangga di badan Jalan Air Bersih. Memasak di badan jalan yang dilakukan kaum ibu itu juga mendapat dukungan dari kaum bapak, sehingga suasana
di Jalan Air Bersih bagaikan perlombaan memasak. Para ibu terlihat duduk berjejer di bahu jalan sambil memasak makanan menggunakan kayu api dan kompor, sementara kaum bapak membantu melancarkan arus lalu lintas sehingga suasana aksi saat itu berjalan aman dan terkendali. Namun, akibat adanya aksi unjuk rasa para ibu rumah tangga tersebut membuat kawasan
Remaja Dan Nazir Masjid Miliki Peluang Usaha MEDAN (Waspada): Remaja Masjid dan para nazir memiliki peluang usaha di tahun 2010 ini. Kemauan dan kesungguhan serta mau mempedomani konsep usaha serta niat yang sungguhsungguh menjadi hal utama yang perlu dimiliki. Demikian kesimpulan dari kegiatan dialog interaktif membangun semangat kewirausahaan bagi remaja masjid dan para nazir berlangsung Kamis (31/12) di Aula Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jalan Nusantara Medan. Acara itu dilaksanakan Komisi Pemberdayaan Umat MUI Kota Medan diketuai H Syafii Susanto, MA dan Sekretaris Zulparman Lubis. Hadir Ketua Umum MUI Medan H Mohd. Hatta, Darwin Perangin-angin dan M Yusman selaku nara sumber. Hadir pula Komandan Wilayah Brigade Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia Sumut Zulkarnain Sitanggang serta undangan lainnya. Dalam paparannya, Darwin Perangin-angin dari Departemen Koperasi Medan mengatakan, tidak ada hambatan bagi setiap orang jika ingin melakukan kegiatan usaha. Jika diperlukan, pihak koperasi akan memberikan dukungan dengan memberikan sosialisasi tentang usaha dan hal yang berkaitan. “Silakan hadirkan kami sebagai nara sumber untuk kegiatan dan tindak lanjutnya bisa dibahas terutama tentang kewirausahaan,” ujarnya. Hal senada disampaikan M Yusman dari BMT Syariah yang menyahuti kegiatan ini dan berharap motivasi wirausaha ditumbuhkan dalam diri, sedangkan konsep modal usaha pihaknya akan memberikan jalan keluar dan bersedia menjalin kerjasama secara optimal. Bahkan untuk modal usaha penanganannya akan dilaksanakan secara khusus. Ketua penyelenggara H Syafii Susanto mengatakan, ide kegiatan ini tak lain agar para nazir masjid maupun remaja masjid tetarik untuk membuka usaha yang lebih dahulu mendapatkan wawasan serta bimbingan dari pihak yang kompeten. (m36)
Penghijauan Agar Menjadi Gerakan Massal MEDAN (Waspada): Gerakan penghijauan kembali dilakukan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Medan. Kali ini diselenggarakan Pengurus Kecamatan (PK) KNPI Medan Marelan bekerjasama dengan Forum Masyarakat Marelan dan Fakultas Hukum UMA Medan di Lapangan Pasar V Regas Pulau Marelan, Minggu (27/12). Tampak anggota DPD Rahmat Shah, Pj. Walikota Medan Rahudman Harahap, Sekda Medan Dzulmi Eldin, Ketua MPO PP Medan Kodrat Shah, Ketua KNPI Medan Zulham Effendi Siregar, para kepala dinas, pimpinan OKP, di antaranya, Plt Ketua MPC PP Medan AR Batubara dan lainnya. Rahudman mengatakan, pemuda sebagai pelopor berada di barisan terdepan dalam berbagai gerakan pembangunan serta pembaharuan. “Itu dibuktikan pemuda yang tergabung di KNPI melakukan gerakan penghijauan menanam pohan,” ujarnya. Menurutnya, aksi ramah lingkungan ini bukan yang pertama dilakukan KNPI. November lalu, menanam pohon juga dilaksanakan di Medan Timur. “Gerakan menanam pohon sudah menjadi program Pemko guna pelestarian lingkungan agar hidup lebih segar, sehat dan indah,” ujarnya. Ditambahkan, gerakan penghijauan harus menjadi gerakan massal bagi masyarakat Medan. Karena penghijauan merupakan paru-paru bagi kota seperi Medan. Rahudman berharap KNPI sebagai ikonnya pemuda Medan dapat memacu penghijauan di kota ini. Sementara, Ketua DPD KNPI Medan Zulham Effendi Siregar mengajak pemuda untuk lebih peka dan peduli lingkungan dengan membudayakan gemar menanam pohon. KNPI, lanjutnya, akan mendukung kalangan pemuda peduli lingkungan dengan gagasan one man one tree. “Gerakan ini harus di implementasikan serta di aktualisasikan kepada masyarakat luas. Karena pemanasan global sudah mengancam kehidupan manusia, segera di antisipasi dengan aksi penghijauan secara dini dan berkelanjutan,” tandasnya didampingi Bendahar, Irliansyah Putra Tambuse.(m11)
Jalan Air Bersih ujung dipenuhi asap dan dipadati masyarakat yang mendukung aksi menentang keputusan pemerintah mengkonversi minyak tanah ke gas elfiji. Aksi itu juga didukung kelompok pangkalan minyak tanah yang membentangkan spanduk berisi tulisan penolakan konversi minyak tanah ke gas “Konversi minyak tanah ke gas ternyata mengsengsarakan masyarakat.’’ Di sela-sela aksi memasak di badan jalan itu, Ernawati Siregar dan Ernawati Tanjung, keduanya pedagang makanan ringan mengatakan kepada Waspada, sudah satu bulan tidak lagi memasak dengan minah dan hanya menggunakan kayu. Ternyata aksi kaum ibu rumah tangga itu mendapat perhatian anggota DPD RI Parlindungan Purba yang langsung
datang ke lokasi dan berdialog dengan para ibu-ibu, di antaranya, Ernawati Siregar yang saat itu sedang memasak jengkol untuk dijadikan sate dan akan dijualnya secara eceran. Ernawati dengan cucuran air mata menjelaskan, dirinya kesulitan berjualan akibat tak sanggup lagi membeli minah, sedangkan untuk menggunakan gas tidak sebanding dengan hasil penjualan dagangannya. Para ibu itu menyampaikan keluhannya kepada Parlindungan Purba dampak konversi minah ke gas, harga minyak tanah menjadi Rp8000 per liter. Masyarakat meminta agar program konversi dihapuskan dan mengembalikan subsidi minah dengan harga sesuai kemampuan. Lurah Sudirejo I Budiyah kepada anggota DPD Parlindungan Purba dan Camat Medan Kota Mansyur mengakui mahalnya minah. “Di daerahnya
ini ada enam pangkalan minah namun setelah konversi diberlakukan hanya satu pangkalan saja yang menyalurkan minah,” jelas lurah. Menanggapi permasalahan ini, Parlindungan Purba berjanji akan menampung keluhan masyarakat ini dan bersama pemerintah nantinya akan membahas permasalahan minah tersebut. “Pemerintah dalam membuat keputusan hendaknya memikirkan masyarakat berpenghasilan rendah dimana jumlahnya di tanah air masih banyak. Janganlah menghapuskan subsidi minah yang masih sangat dibutuhkan. Bagi masyarakat yang ekonominya tergolong mampu memang tidak ada masalah, namun bagi warga miskin justru menimbulkan kesengsaraan dan dapat mematikan usaha kecil,” jelas Parlindungan.(m35)
Waspadai Upaya Pendangkalan Ajaran Agama MEDAN (Waspaa): Gubsu H. Syamsul Arifin mengingatkan umat Islam agar berhatihati terhadap semakin maraknya upaya pendangkalan terhadap ajaran agama. “Upaya pendangkalan ajaran agama ini sangat membahayakan bagi generasi muda Islam jika tidak dilindungi dengan ajaran agama yang benar dan baik,” kata Gubsu diwakili Kakanwildepagsu Syahriful Mahya Bandar pada pembukaan evaluasi dan pembinaan dai Bazdasu tahun 2009 di Asrama Haji Pangkalan Masyhur Medan, Minggu (27/12). Menurut Gubsu, saat ini sudah muncul satu aliran yang disebut-sebut dari Syiria, di mana mereka ketika melaksanakan ibadah persis seperti umat Islam dengan mengenakan jubah dan sorban serba putih. Justru, jika
kita tidak cermat dan teliti bisa menyangka bahwa mereka juga adalah Islam. Mengingat banyaknya tantangan dan hambatan yang dihadapi umat Islam dari berbagai sisi saat ini, lanjut Gubsu, peranan dai sangat penting dan strategis dalam upaya membina umat. Gubsu menegaskan pembinaan keagamaan dipandang penting dalam membentuk sikap mental umat Islam yang sesuai dengan akhlakul karimah agar pemahaman terhadap agama dan proses pembangunan masyarakat semakin meningkat. Menurut Gubsu, kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas sekaligus sebagai sarana evaluasi para da’i yang selama ini melaksanakan tugas dakwah di desa-desa terpencil pada beberapa kabupa-
ten di Sumut. Gubsu mengakui, honor yang diterima para dai binaan Bazdasu sangat-sangat kecil, namun hal itu tidak menyurutkan nilai juang dalam membina umat dan menegakkan agama Allah. Sebab, ada juga para dai yang diberi fasilitas cukup akan tetapi hal itu semakin menurunkan nilai juangnya bahkan sering minta pindah. Ketua Harian Bazdasu Maratua Simanjuntak menyebutkan, dalam pertemuan evaluasi ini Bazdasu akan memberikan sejumlah buku termasuk Al Quran terjemahan kepada setiap dai. Selain itu, juga menyalurkan bantuan kepada mahasiswa Strata 1 Rp500 ribu per orang, S-2 Rp750 ribu per orang dan S-3 Rp1 juta per orang dengan nilai total Rp100 juta serta Aliyah dan sederajat.(m14)
Revisi UU ITE Mendesak MEDAN (Waspada): Forum Peduli UU Informasi Transaksi Elektronik (ITE) Sumatera Utara mendesak pemerintah merevisi atas pasal 27 dan 28 UU No 11 tahun 2008 tentang ITE, karena berpotensi mengancam kebebasan berekspresi masyarakat. Dalam diskusi yang diikuti oleh AJI Medan, Koalisi Perempuan Sumut, Forum Jurnalis Perempuan (FJP) Indonesia, Forda UKM, Fakultas Hukum dan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara di kantor Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Medan, Selasa (29/12), menyimpulkan kedua pasal tersebut sangat berpotensi disalahgunakan. Ketua AJI Medan Rika Yoesz mengatakan, kedua pasal tersebut mengekang hak masyarakat untuk berpendapat dan bertentangan dengan UU No 8 tahun 1998 tentang Kebebasan Berpendapat. “Belajar dari kasus Prita, pasal tersebut bisa digunakan untuk menjerat seseorang yang
hendak mengeluarkan pendapatnya terkait suatu hal,” katanya pada diskusi yang berakhir pukul 21.00 itu. Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum UMSU F. Wadji mengungkapkan, UU ITE sendiri masih minim sosialisasi sehingga banyak masyarakat yang belum mengetahuinya. Dia menambahkan pasal 27 UU ITE terkait pencemaran nama baik, pemahamannya masih sangat amburadul dan belum jelas. “Masih sangat liar bisa digunakan untuk kepentingan sponsor yang mengadukannya,” paparnya. Menurutnya, pasal 27 dan 28 UU ITE juga dapat mengancam media online dalam penyebaran informasi. Sangat besar sekali potensinya untuk disalahgunakan pihak-pihak berkepentingan. Ketua AJI Medan menambahkan, sebagai praktisi, sebelum pasal tersebut direvisi, masyarakat dianjurkan berhati-hati dalam mengeluarkan pendapat
dan meminta aparat penegak hukum, polisi dan jaksa harus kreatif menggunakannya sehingga menimbulkan rasa keadilan masyarakat. “Agar jangan Prita-Prita lain bermunculan di kedepan harinya.” Bagi produk pers terutama media online tidak tepat digunakan UU ITE karena sudah ada ketentuan hukum yang sama (lex spesialis), yakni UU Nomor 40 tentang Pokok Pers. Pencemaran nama baik seperti yang tercantum dalam pasal tersebut juga bersifat mengambang, tergantung pada interpretasi penegak hukum. Dengan kondisi tidak tepatnya penggunaan pasal tersebut, masyarakat Sumatera Utara didorong untuk menggunakan seluas-luasnya hak jawab atas informasi yang merugikannya. Dengan kata lain tulisan dijawab dengan tulisan. Seluruh rekomendasi ini rencananya akan dikirimkan kepada DPR RI, Dewan Pers dan Kementerian Hukum dan HAM.(m36)
Menanti Kinerja Tim Dokter RS Adam Malik TAHUN 2009 baru saja dilalui. Hanya saja sekelumit persoalan atau masalah di 2009 tak bisa dilalui begitu saja, sebelum diselesaikan. Seperti RSUP H. Adam Malik (HAM) Medan,di tahun 2009
meninggalkan dua persoalan atau permasalahan besar yang menyangkut kesembuhan pasien atau nyawa seseorang. Dua persoalan tersebut bahkan dimasukkan dalam rapat pembahasan rumah sakit pemerin-
tah itu. Sebab, dua penyakit ini termasuk penyakit dalam kategori jarang ditemukan. Pertama, masalah bayi kaki empat asal Labuhanbatu (foto). Saat ini bayi tersebut sudah berumur sembilan bulan.Sudah
Waspada/Mursal AI
sembilan bulan jugalah dia berada di RS tersebut. Bayi ini adalah anak petani pasangan Husnul Marpaung, 46, dan Asnizar, 42. Bayi malang ini diberi nama Rizka Sabila. Di bagian selangkangan pahanya tumbuh 2 tangan dan 2 kaki lagi. Sampai saat ini kondisi bayi dalam keadaan sehat. Bulan Oktober 2009 lalu, pihak RSUP HAM berjanji akan mulai mengoperasi bayi yang diberi nama Rizka ini. Janji tinggal janji, hingga akhir 2009 bayi ini belum juga dioperasi tanpa memberi alasan yang jelas pada orangtuanya sehingga menimbulkan kekecewaan. ”Kabarnya kan bulan 10 atau bulan 11 dioperasi. Berat badannya sudah cukup. Tapi hingga hari ini belum juga. Apa karena saya tidak punya dana atau gratis, maka operasi si Rizka terus ditunda, makanya yang lebih diutamakan mereka yang berduit, saya berharap kinerja tim dokter di tahun 2010 ini,” kata Husnul, kemarin. Permasalahan kedua adalah Ratih Syafitri, 22, (foto) penderita penyakit atrofi (pengecilan pada tulang dan otot-red). Penyakit itu menjadikan
tubuhnya semakin mengecil. Yang semula tingginya 160 cm, kini menjadi 110 cm. Akibat penyakitnya ini, dirinya hanya bisa berbaring di atas kasur saja, dan harus putus sekolah. Ratih Syafitri, warga Serdang Kel. Martoba, Kec. Siantar Utara,Pematangsiantar, yang datang ke RS. Adam Malik,Jumat (4/12) lalu.Pada tahun 2010 ini Ratih sangat berharap bisa disembuhkan di rumah sakit ini. Mengenai kedua pasien ini, Kabag Hukum dan Humas RSUP HAM, drg. Atma Wijaya mengatakan, Senin (4/1) hari ini, kedua pasien akan kembali dibahas dalam rapat. ”Setelah apel pagi, kami akan bahas kedua pasien ini kembali,” katanya kepada Waspada, Sabtu (2/1). Atma juga tak memberikan alasan yang jelas kenapa jadwal operasi terhadap bayi kaki empat Rizka bisa ditunda. Apapun alasan pihak RSUP H. Adam Malik, Rizka dan Ratih Syafitri hanya menanti kinerja tim dokter RSUP H. Adam Malik. * Mursal AI
Waspada/Zulkifli Darwis
Anggota DPD RI Parlindungan Purba saat berdialog dengan ibu rumah yang melakukan unjuk rasa menuntut penghapusan program konversi ke gas, di Jalan Air Bersih, Medan, Minggu (3/1).
Agama Tak Bisa Dirukunkan Kecuali Kehidupan Pemeluknya MEDAN (Waspada): Dialog antarumat beragama adalah kunci pokok kerukunan umat beragama, tetapi hal yang perlu diingat adalah agama dengan alasan apapun tidak dapat dirukunkan, karena itu adalah merupakan keyakinan dan kebenaran mutlak bagi penganutnya. Demikian Kakanwildepagsu diwakili Kabid Pekapontren dan Penamas H. Jaharuddin saat berlangsungnya dialog dan silaturahim antara tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh perguruan tinggi di ruangan Beringin Kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan, Rabu (30/12). Acara dibuka oleh Asisten III Asrin Naim yang menyambut baik kegiatan ini. Menurut Jaharuddin, dalam konteks ini yang bisa dan dirukunkan adalah kehidupan umat beragama dan bukan agamanya. Justru, untuk menciptakan kerukunan itu umat beragama harus selalu bertemu dan berdialog guna membicarakan masalah-masalah kerukunan umat begarama. Jaharuddin menegaskan, sebagai umat beragama memang harus fanatik terhadap ajaran agamanya. Sebab, jika tidak fanatik akan mengakibatkan sunyinya masjid dan gereja.
Akan tetapi, dalam hal ini jangan sampai fanatik kaku yang bermuara pada munculnya rasa curiga mencurigai. Agama, kata Jaharuddin, sangat sensitif untuk dapat menimbulkan konflik apalagi di Sumut yang dihuni oleh sejumlah etnis dan agama dan bahkan masih ada yang belum beragama. Melihat kondisi itu, Jaharuddin merasa bersyukur dengan lahirnya FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama). Forum itu bisa didialogkan berbagai hal tentang kerukunan. Jika kerukunan umat beragama tidak dipelihara akan sangat mahal biaya pemulihannya yang akan dikeluarkan pemerintah jika sudah terjadi masalah, tegasa Jaharuddin pada dialog dipimpin Dr. Rivai dari MUI Sumut. Menurut Jaharuddin, persoalan pendirian rumah ibadah juga merupakan potensi besar untuk terjadinya miskomunikasi kerukunan umat beragama. Oleh karena itu, semua pihak harus mengikuti ketentuan yang sudah ada dalam pembangunan rumah ibadah. Dalam pertemuan yang disertai dialog itu, Sarwo Edy dari FKUB Sumut mengatakan,
seharusnya umat Islam tidak perlu alergi jika tokoh agama lain juga disebut ulama. Karena arti dari ulama itu adalah orang yang berilmu dan pandai menggunakan ilmunya untuk kebaikan.Sarwo juga menekankan bahwa pembina kerukunan umat beragama harus banyak, sehingga bisa seimbang dengan pemeluk umat beragama. Akan sangat sulit menyampaikan kerukunan jika jumlah orangnya sangat terbatas. Tetapi ucapan Edy ditolak keras oleh Sulton dari Universitas Al Washliyah Medan. Dia menolak keras keinginan Sarwo yang minta umat Islam tidak keberatan jika tokoh agama selain Islam menggunakan sebutan ulama. “Jika sebutan itu dipakai akan merusak akar dari kata ulama,” tegas Sulton setelah mengajukan beberapa usul untuk kerukunan umat beragama. Sedang ustadz Arifin Umar dari PW Al Washliyah Sumut meminta ketegasan Depagsu sejauhmana upaya mencegah munculnya aliran sempalan dan mencegah umat agama lain menggunakan ucapan dalam Islam seperti Assalamu’alaikum yang digunakan oleh Ruhut Sitompul. (m36)
Siswa Madrasah Harus Optimis Bersaing Bidang Sains MEDAN (Waspada): Siswa madrasah diharapkan optimis dan punya rasa percaya diri yang tinggi dalam mengikuti kompetisi bidang sains tingkat provinsi. Sementara siswa yang lolos dalam ajang kompetisi ini akan bersaing tingkat nasional yang digelar di Medan tahun 2010 mendatang. Hal itu disampaikan Kakanwil Depagsu Syariful Mahya Bandar di hadapan ratusan siswa peserta Lomba sains untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Madrasah Aliyah (MA) dan MTQ serta pidato bagi siswa SD dan SMP serta SMA se Sumatera Utara berlangsung sejak 27 s/d 29 di Asrama Haji Medan yang digelar Kanwil Departemen Agama Sumatera Utara di Asrama Haji Pangkalan Masyhur Medan, Minggu (27/ 12). Hadir Kadis Pendidikan Sumut Bahrumsyah, Kandepag Medan Abd. Rahim, Ketua Umum MUI Sumut Abdulah Syah, Ketua Bazdasu DR Maratua Simajuntak, para Kandepag kabupaten/kota, kepala dan guru madrasah serta undangan lainya. Menurut Mahya, dengan
mengikuti program lomba ini para siswa madrasah tidak perlu minder dengan pelajar lainnya. Sebab, upaya peningkatan kemampuan daya saing bagi siswa telah dilakukan dengan peningkatan sumber daya manusia di madrasah sehingga kemampuan bersaing tidak diragukan. “Jangan ragu untuk bersaing, kemampuan yang dimiliki bidang sains untuk dikompetisikan nantinya akan mampu mendongkrak semangat kalian untuk bersaing dikancah nasional. Tunjukkan kemampuanmu dan jadilah yang terbaik,” katanya mendorong semangat para siswa. Bagi tenaga pendidik, Mahya mengingatkan agar melakukan berbagai strategi untuk pembelajaran yang bertujuan agar siswa mampu meningkatkan potensi dirinya. Hal yang bisa dilakukan para guru diantaranya, menciptakan iklim belajar yang menyenangkan, membiasakan siswa untuk mencari informasi dari berbagai sumber dan menjadi seorang fasilitator bagi siswa yang sebelumnya hanya sebagai pemberi informasi. Hal yang penting, lanjutnya, perlunya pengembangan po-
tensi peserta didik agar berkembang sempurna menjadi manusia berwawasan Imtak dan Iptek. Diharapkan pula perlombaan ini akan berlangsung secara kontiniu untuk menjaring bakat dan kemampuan siswa bidang sains. Kadis Pendidikan Sumut Bahrumsyah mewakili Gubsu mengatakan, kegiatan lomba ini sangat positif dan membangun semangat siswa untuk bersaing secara sehat bagi siswa, sehingga mampu memacu peningkatan mutu pendidikan khususnya bidang sains dan mempersiapkan diri untuk mengikuti program lomba tingkat nasional. Panitia pelaksana Kabid Mapenda Kanwil Depagsu Yulizar mengatakan, kegiatan ini berkaitan pula dengan Hari Amal Bakti (HAB) Departemen Agama ke-63 sekaligus membangun semangat belajar siswa di Tahun Baru 1431 Hijriyah. “Peserta lomba ada 400 orang para pendamping sebanyak 400 orang berasal dari 24 kabupaten/kota di Sumatera Utara. Perlombaan meliputi mata pelajaran IPS,IPA, Bahasa Inggris, pidato dan MTQ,” ujarnya. (m36)
Medan Metropolitan
10
WASPADA
Senin 4 Januari 2010
Penanganan Sampah Masih Buruk
GM Gakari Konsolidasi Struktural MEDAN (Waspada): Generasi Muda Gabungan Karya Rakyat Indonesia (GM Gakari) Sumatera Utara berkomitmen serta konsisten akan melaksanakan konsolidasi administrasi dan struktural se Sumut. Hal itu dikemukakan Ketua GM Gakari Sumut Apri Budi didampingi pengurus lainnya di Medan, Jumat (1/1). Menurutnya, penegasan akan konsolidasi termasuk struktural GM Gakari se Sumut sesuai instruksi Ketua Umum DPP GM Gakari Viktor Aritonang yang baru-baru ini datang ke Kota Medan. “Kami mematuhi instruksi DPP guna menata ulang keorganisasian GM Gakari di Sumatera Utara,’’ ujarnya. Serangkaian itu, lanjutnya, guna menyukseskan konsolidasi di Sumut, Ketua Umum DPP telah mengimbau pengurus GM Gakari Sumut secepatnya membenahi administrasi. Selain itu agar tidak segan-segan mengambil tindakan tegas jika kepengurusan di tingkat kabupaten dan kota tidak mematuhi ketentuan dan peraturan organisasi. Instruksi tersebut, lanjut Apri, sesuai surat No.01.M/DPP/ GM Gakari/V/2009 tentang pengesahan pembentukan tim formatur untuk penyusunan komposisi dan personalia DPD Tingkat I GM Gakari Sumut yang sah dengan Surat Keputusan (SK) No.019/SK.DPP/GM Gakari/V/2009 yang menghunjuk dihunjuk dirinya (Apri Budi). (m34)
Istri Pangdam Dikukuhkan MEDAN (Waspada): Istri Pangdam I/BB Ny. Dewi Burhanudin Amin dikukuhkan sebagai ibu Raksa Karini Sri Sena Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Kodam I/BB di aula Manunggul Makodam, Senin (28/12). Demikian siaran pers Pendam I/BB. Ny. Dewi Burhanudin Amin dalam sambutanya mengatakan, pemberian dan pengukuhan tersebut bukan simbol penghormatan belaka, tetapi lebih merupakan tugas mulia dalam membimbing dan menuntun para Kowad dalam bertugas bekerja dan mengabdi serta berkarir di lingkungan TNI AD. “Di Indonesia kini kesetaraan pria dan wanita telah mengalami kemajuan. Hal ini ditunjukkan oleh wanita yang kini banyak menduduki posisi penting baik eksekutif, legislatif maupun yudikatif dan wiraswasta termasuk profesi di lingkungan TNI AD,” katanya. Hal ini merupakan implementasi dan cita-cita Ibu Kartini yang senantiasa ingin mewujudkan emansipasi kaum wanita untuk meningkatkan kualitas peran perempuan. Hadir dalam acara tersebut Pangdam I/BB Mayjen TNI Burhanudin Amin, Irdam I/BB, para Asisten Kasdam I/BB, para Sahli Kasdam I/BB, para Kabalakdam, para Pamen, Pama, Bintara Kowad Kodam I/BB, perwakilan Polwan, Kowal, Kowau serta pengurus Persit KCK PD I/BB. Acara ditutup dengan syukuran serangkaian dengan usia ke-48 Korps Wanita Angkatan Darat.(m34)
Waspada/Ist
DIKUKUHKAN: Isteri Pangdam I/BB Ny. Dewi Burhanudin Amin dikukuhkan menjadi Ibu Raksa Karini Sri Sena Kowad Kodam I/BB, di Makodam, Senin (28/12).
Pemko Agar Perhatikan UKM, KTP Dan Jalan Rusak
Waspada/Ist
Camat Denai dan Amplas serta masyarakat menyalami tim reses Daerah Pemilihan I DPRD Medan usai melakukan dialog interaktif, Selasa (29/12)
Waspadai Banjir Awal Tahun MEDAN (Waspada): Pesisir barat dan timur Sumatera Utara masih berpeluang banjir, seperti banjir kiriman dari hulu sungai pada malam hari. “Saya minta warga masyarakat pada awal Januari 2010 dapat meningkatkan kewaspadaan kemungkinan banjir seperti tahun 2001 dan awal 2002 diperkirakan bakal terulang lagi,” kata Kepala Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Stasiun Bandara Polonia Medan, Firman, S. Com, kepada Waspada, Minggu (3/1). Menurut Firman, sebenarnya fenomena alam dengan terjadinya hujan sejak Sabtu malam hingga Minggu sore, seharusnya terjadi pada Desember 2009 “Kondisi menson disturbance atau kejadian hujan berkepanjangan membuat hujan lebat terjadi pada awal Januari 2010,” kata Kepala Datin BMKG. Kondisi demikian, menurut Firman, dipacu akibat pemanasan permukaan laut di Laut Cina Selatan (LCS) maupun Selat Malaka menyebabkan terjadi hujan berkepanjangan. Misalnya, awan-awan menjulang tinggi seperti awan hitam Cummulunimbus berkumpul di kawasan LCS dan kawasan
pesisir barat Sumatera Utara, akibat desakan kencang dorongan angin timur laut, menyebabkan curah hujan meningkat ke kawasan Sumut. Kondisi cuaca seperti saat ini tidak hanya terjadi banjir kiriminan di pesisir barat Sumatera UtarasepertiTapteng,Madinadan Sibolga, bahkan pesisir timur seperti Langkat, Deliserdang dan Medan juga berpeluang banjir kiriman dari Tanah Karo. Firman mengimbau masyarakat bertempat tinggal di sepanjang aliran sungai seperti Sei Deli, Babura dan Sei Denai agar lebih hati-hati menyikapi kondisi cuaca saat ini. Kondisi cuaca seperti sekarang akan berlangsung 2 hingga 3 hari ke depan, setelah itu kondisi cuaca di Sumatera Utara diperkirakan akan cerah lagi. “Setelah itu kondisi curah hujan terkonsentrasi ke wilayah Pulau Jawa,” ujarnya. Menurut data, kata Firman, sepanjang tahun, pesisir barat Sumatera Utara berlangsung hujan intensitas tinggi mencapai 8 delapan bulan, sehingga kawasan itu termasuk daerah
tipe A, tingkat curah hujan ratarata di atas 200 milimeter. Sementara di pesisir timur Sumatera Utara, hanya 4 bulan curah hujan berlangsung intensitas tinggi mencapai angka rata-rata diatas 200 milimeter sepanjang tahun. Gelombang laut Menyinggung gejolak perairan, Firman menilai kawasan perairan pesisir barat tinggi gelombang laut mencapai 2 hingga 2,5 meter akibat meningkat awan-awan CB di pesisir barat Sumatera Utara. Hujan-hujan yang terjadi saat ini akan berlangsung hanya dua hingga tiga hari ke depan. Sifat hujan saat ini sementara saja dan setelah itu kondisi udara mulai cerah kembali. Warga cemas Misalnya Amiruddin dan Jamaan, penduduk daerah pinggiran Sei Batuan Sukamaju Medan menyatakan, kecemasan jika hujan terus berlangsung sehari semalam. Masalahnya, air Sungai Batuan bakal meluap lagi pada akhirnya akan masuk ke rumah penduduk. “Mudah-mudahan tidak terjadi lagi mengingat di kawasan bagian atas Medan Johor sudah dibangun kanal Sei DeliPercutyangmengendalikanbanjir dari hulu,” ujar Jamaan. (m32)
MEDAN (Waspada): Ketua Fraksi Medan Bersatu DPRD Kota Medan Lily, MH, mengatakan, Pemko Medan harus memberdayakan sektor UKM untuk pembangunan ekonomi. Hal tersebut disampaikannya kepada Camat Medan Denai Edliyati dan lurah, kepling sekecamatan Medan Denai dan Medan Amplas dalam acara reses tim daerah pemilihan I DPRD Medan di kantor Camat Medan Denai, Selasa (29/12). Menurutnya, selama ini diketahui banyak sekali pengusaha konveksi dan pengrajin sepatu berskala home industry dan menengah di daerah Medan Denai, yang dulunya bahkan terkenal dengan sebutan ajo sukaramai. Akan tetapi akibat kurangnya perhatian Pemko dalam memberdayakan UKM tersebut, nama tersebut mulai terhapuskan. “Jika mantan Wapres Jusuf Kalla bisa dengan bangga memberdayakan produksi se-
patu lokal menggunakan merek JK Collection, kenapa Walikota Medan tidak mencoba membuat RH Collection,” ujarnya. Lili mengatakan, UKM sejenis di Yogya dan Bali mendapat perhatian cukup besar dari Pemda. Sehingga PAD yang didapat cukup besar. “Karena itu sudah waktunya Medan membangun perekonomian yang sehat dan kuat demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. Sebelumnya dalam dialog interaktif yang dilakukan oleh tim reses I bersama sejumlah tokoh masyarakat dan unsur pemerintahan di Medan Denai dan Medan Amplas tersebut, sebagian besar masyarakat kebanyakan mengeluhkan seputar rusaknya jalan, sampah yang menumpuk, KTP dan KK yang sulit diurus, tumpatnya parit dan program kesehatan masyarakat. Wakil Ketua DPRD Medan Sabar Sitepu yang tergabung dalam tim reses I menyesali ke-
tidakhadiran Dinas Kebersihan. Padahal surat undangan sudah dilayangkan. “Padahal di Medan ada 30an SKPD, tetapi yang hadir dalam reses hanya dua SKPD, yaitu Dinas Perukim dan Dinas Kesehatan. Ke depan hendaknya hal ini menjadi perhatian dari Pemko Medan jikalau ingin serius membangun kota Medan,” ujarnya. Sedangkan Wakil Ketua DPRD Medan lainnya, Ikrimah Hamidi menyampaikan kepada masyarakat dari Mandala agar segera memperhatikan Peraturan Walikota No 23 tahun 2009 tentang peternakan di dalam kota. “Bukan karena sentimen agama. Akan tetapi lebih kepada faktor kesehatan dan dampak lainnya yang berkemungkinantimbulakibatmasihadanya peternakan binatang berkaki empat di tengah kota. Sebagai kota metropolitan tentu sangat mengganggu,” katanya.(h11)
Pengangkatan Guru Honor Jadi PNS Dibahas MEDAN (Waspada): Komisi E DPRD Sumut mendesak Gubsu dan Bupati/Walikota di Sumut, untuk memperioritaskan guru honor menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada 2010. Selain itu, Komisi E juga meminta guru honor tidak diberhentikan sebelum Peraturan Pemerintah Tentang Pengangkatan Honorer Tahun 2010 dikeluarkan. Hal itu ditegaskan Ketua Komisi E DPRD Sumut Brillian Moktar usai menerima delegasi Forum Tenaga Honorer Sekolah Negeri Sumut (FTH SN) di gedung dewan, Senin (28/12). Menurut Brillian, para kepala daerah (KDh) seharusnya lebih memperhatikan nasib para guru honorer, mengingat atas pengabdian mereka dalam membantu pemerintah untuk memajukan sektor pendidikan secara nasional. Sudah selayaknya, kata Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut ini, para guru honor diprioritaskan untuk menjadi PNS pada 2010. Di samping
itu ia juga meminta agar terhadap para pendidik non PNS ini tidak dilakukan intimidasi oleh pihak manapun, termasuk oleh sekolah maupun instansi terkait. Oleha karena itu terkait masalah guru honorer ini, Komisi E DPRD Sumut dalam waktu dekat akan melakukan perteuan dengan Komisi II dan Komisi X DPR-RI serta Meneg PAN guna mencari solusi agar semua guru honor di Sumut dapat diangkat menjadi PNS. Dalam pertemuan itu, delegasi FTHSN mengatakan, saat ini mereka merasa telah diintimidasi dan diperlakukan secara semena-mena, apalagi dengan adanya surat edaran dari Dinas Pendidikan Medan yang mengakibatkan semua guru non PNS yang bertugas di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) tidak bisa mengikuti Program Sertifikasi. Atas kebijakan tersebut, para guru honorer ini merasa keberatan dan meminta bantuan Komisi E DPRD Sumut,
untuk mencari solusi dalam penyelasaian masalah tersebut. Apalagi belakangan ini, ada surat perjanjian yang dikeluarkan kepala sekolah, yang intinya sangat merugikan para guru honorer karena tidak melalui kesepakatan kedua belah pihak. Para guru non PNS ini meminta Pemprovsu agar memberi rekomendasi dan turut mendorong pemerintah pusat agar segera mensyahkan Rancangan Peraturan Pemerintah tentang pengangkatan guru honorer. Menurut mereka, berpedoman kepada UU No.14/2005 tentang Guru dan Dosen, pemerintah daerah wajib memberikan perlindungan terhadap guru dalam pelaksanaan tugas, perlindungan hukum terhadap perlakuan diskriminatif dan perlakuan tidak adil dari birokrasi. Untuk itu mereka meminta DPRD Sumut memberikan rekomendasi agar guru-guru non PNS yang bertugas di sekolah negeri dilindungi dan tidak dipecat dengan semenamena. (h11)
pengusaha,” ujarnya. Padahal, lanjutnya kembali, pemakaian genset oleh pengusaha dikarenakan PT PLN yang merupakan suatu badan usaha milik negara tidak mampu memasok sesuai dengan kebutuhan dari perusahaan atau industri. “Seharusnya kondisi tersebut dapat dimaklumi oleh pejabat pemerintah daerah yang membuat suatu peraturan, sehingga perda-perda yang diterapkan tidak membebani pelaku usaha,” lanjutnya. Membicarakan kondisi kelistrikan di Sumatera Utara, menurut Sekretaris APINDO itu bahwa krisis energi akan terus terjadi jika tidak ada upaya antara pemerintah pusat, daerah, PT PLN, swasta tidak saling bersinergi. “Mengapa karena setiap tahunnya, kebutuhan listrik di Sumatera Utara mengalami kenaikan sebesar 10 persen sesuai dengan pertumbuhan ekonomi yang dapat dilihat dari pertumbuhan pembangunan rumah, perkantoran, perhotelan, dan gedung-gedung lainnya,” ujarnya. Kenaikan tersebut, lanjutnya, sepertinya tidak diimbangi dengan jumlah mesin-mesin pembangkit yang memasok listrik sebagai kebutuhan utama. Hal inilah yang menyebabkan kondisi krisis listrik tersebut terjadi setiap tahunnya. “Kita hanya melihat bahwa saat ini PT PLN hanya mengandalkan dari mesin-mesin tua yang memungkinkan setiap saat dapat mengalami kerusakan yang cukup berat, namun hanya sedikit sekali pembangunan mesin-mesin pembangkit,” ujarnya. Angka ideal untuk mengamankan krisis energi listrik di Sumut, lanjutnya, adalah minimal 20 persen dari beban puncak. “Artinya jika PT PLN dapat memasok 1300 MW harus ditambah 500 MW lagi agar kebutuhan listrik aman, akan tetapi untuk menambah tersebut, tidak ada mesin-mesin pembangkit tersebut,”lanjutnya. “Kita berharap adanya kerjasama antara pemerintah pusat, daerah, PT PLN, dan swasta saling bersinergi agar percepatan pembangunan mesin-mesin pembangkit segera terealisasi agar krisis energi listrik Sumut segera aman,”
ujarnya kembali.
Dilema Krisis Energi Listrik Sumut Yang Berkepanjangan Laporan: Sulaiman Hamzah, Amir Syarifuddin Dan Hasanul Hidayat Sambungan Sabtu (2/1) Percepatan Atasi Krisis Listrik Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) pada prinsipnya tidak pernah mendikotomikan PLN dan swasta daLam pembangunan pembangkit listrik di daerah ini. Bagi Pemprovsu yang penting krisis listrik dapat segera teratasi. Baik PLN maupun swasta tidak masalah sepanjang bersifat segera dan sesuai ketentuan perundangundangan. “Penghunjukan investor dari China untuk menangani pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Asahan I ternyata sudah berjalan baik, bahkan penyelesaiannya melampaui target schedule yang ditetapkan. Bahkan direncanakan Februari 2010 Proyek PLTA Asahan I sudah masuk dalam system kelistrikan dan siap dipasarkan,” jelas Gubsu H Syamsul Arifin. Gubsu didampingi Kadis Kominfo Sumut, Drs H Eddy Syofian, MAP menjelaskan dalam konteks pengerjaan PLTA Asahan III, Pemprovsu hanya mengambil langkah efisiensi dan realisasi. Dalam hal ini, pihak swasta telah menunjukkan tanggungjawab besarnya yang terindikasi dari keseriusan mereka melaksanakan proyek ini, bahkan lebih cepat dari perencanaan. “Mengingat PLTA Asahan I telah dikerjakan dengan baik oleh investor China, selain itu dari sisi jarak lokasi proyek Asahan I dan Asahan III berdekatan sehingga lebih efisien bila peralatan pembangunan proyek dipindahkan, untuk itu kita akan mempersiapkan proses perizinan dipercepat,” ujarnya. Dengan kata lain, lanjutnya, Pemprovsu tidak memiliki kepentingan tertentu yang bersifat pribadi atau politik, melainkan sematamata atas dasar pertimbangan agar proyek ini segera
terealisasi dan efisien. Gubsu mengemukakan, sesungguhnya Sumut sudah bebas dari krisis listrik pada 2010, namun karena pembangkit di Belawan sudah tua dan memerlukan perawatan karena sering rusak, sementara pembangkit (PLTU) di Labuhan Angin berkapasitas 2 x 125 MW belum bekerja optimal karena masih masih dalam tahap penyesuaian, maka permasalahan teknis masih sering terjadi. Selain itu, Pemprovsu terus berupaya untuk mengembangkan semua potensi energi listrik yang cukup besar di Sumut dapat terealisasi antara lain akhir 2009 ini, diharapkan PLTU Kuala Tanjung di Batubara 2 x 125 MW dapat selesai, 2010 untuk PLTP Sibayak Tahap II di Kabupaten Karo 10 MW, PLTA ASahan I di Tobasa 2 x 90 MW, PLTU Paluh Merbau di Deliserdang 2 x 150 MW, PLTU Sumut di Langkat 2 x 200 MW, PTLP Sarulla I di Taput 110 MW. Bahkan untuk skala kecil, antara 5 sampai 10 MW (mini hidro) yang tersebar di wilayah pegunungan akan dikembangkan melalui program listrik desa yang akan dikelola bekerjasama dengan berbagai pihak. Harus Segera Dituntaskan Menyikapi kondisi kelistrikan saat ini, Ketua Komisi D DPRD Sumut,Ajib Shah mengatakan Sumut memang butuh mempercepat penyelesaian pembangunan sejumlah pembangkit listrik baru. Karena tanpa adanya sumber listrik baru, maka sampai kapanpun krisis listrik tidak akan mungkin dapat diatasi. Dia menilai, pasokan energi listrik baru sudah menjadi kebutuhan mendesak bagi seluruh masyarakat Sumut. Karena krisis listrik menyebabkan banyaknya investor yang enggan menanamkan investasinya di Sumut. Akibatnya, perkembangan ekonomi dan pembangunan di Sumut ikut terhambat. “Tidak hanya itu, krisis listrik juga berdampak besar terhadap perkembangan perkenomian masyarakat kecil, seperti UKM dan usaha-usaha lainnya,” kata anggota Fraksi
Golkar DPRD Sumut itu. Ajib mengakui memang banyak kendala yang terjadi sehingga pembangunan pembakit listrik baru di Sumut membutuhkan proses sangat lama. Dia mencontohkan pembangunan Pebangkita Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 Sumut, di Tanjung Pasir Pangkalan Susu, Langkat yang terkendala dengan izin pinjam pakai kawasan hutan seluas 105 ha dari Menteri Kehutanan belum terbit. “Menhut baru mengeluarkan Surat Prinsip Penggunaan Kawasan Hutannya saja,” jelasnya. Kemudian juga masih adanya 9 ha lahan untuk PLTU 2 Sumut yang belum bisa dibebaskan dari Pemkab Langkat, serta masih adanya masyarakat sekitar yang belum bisa menerima kehadiran PLTU Sumut 2. Namun, katanya, persoalan lambatnya izin dari pemerintah karena PLN kelalaian pihak PLN sendiri dalam memenuhi persoalan administrasi. “Seharusnya PLN sebagai bicara dulu dengan menteri kalau lahan tersebut bermasalah dengan Pemda. Apalagi mereka sudah mengantongi surat prinsip dari menteri,” katanya. Selain itu, katanya, lambatnya proses izin tersebut karena PLN sendiri masih belum memenuhi sejumlah kewajibannya, seperti dengan memperhatikan dan melibatkan kepentingan masyarakat sekitar termasuk peningkatan akses jalan masuk bahkan pembukaan jalan baru melalui program CSR (corporate social rensposbility). Sehingga pemerintah daerah dan masyarakat sekitar merasa perduli dan memberikan dukungan terhadap percepatan pembangunan pembangkit tersebut. Begitupun, tambah Ajib, khusus untuk PLTU 2 Sumut Tanjung Pasir, DPRD Sumut sendiri menurutnya akan membentuk Pokja untuk membantu PLN menanggulangi sejumlah permasalahan yang masih dihadapi guna mendukung penyelesaian pembangunan sesuai schedule. “Pokja itu nantinya akan mencoba membantu menyelesaikan segala kendala yang dihadapi,” katanya. Ikat Pinggang PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengakui dalam setahun terakhir manajemen
pusat melakukan efesiensi biaya operasional pemeliharaan mesin, namun hal tersebut bukanlah penyebab kerusakan mesin gas turbin yang berada di Sicanang Belawan sehingga pemadaman berlangsung lama. General Manager PT PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Utara (Kitsu), Munir pada konfrensi pers di kantor PT PLN Wilayah Sumut, pekan lalu, menyatakan ada keterlambatan melakukan pemeliharaan mesin gas turbin (GT) di Sicanang sehingga memerlukan perbaikan yang cukup ekstra atau memakan waktu yang cukup panjang. “Pada dasarnya setiap gas pembangkit atau turbin yang berada di Sicanang Belawan seperti GT 1.1, 1.2, 2.1, 2.2 dapat beroperasi selama 100.000 jam, namun kenyataannya pada mesin GT 1.2 di PLTGU beroperasi lebih dari 100.000 jam atau sekitar 130.000 jam, hal ini membuat mesin tersebut harus dilakukan perbaikan bahkan pergantian sparepart,” ujarnya. Dengan penggantian tersebut, lanjutnya, memakan waktu yang lama berkisar dua bulan lamanya. Hal inilah yang menyebabkan masyarakat atau pelanggan umum selalu terjadi pemadaman berlangsung. “Seharusnya sebelum Oktober kita telah melakukan pemeliharaan, namun pada bulan tersebut hal itu tidak bisa dilakukan karena berbagai faktor yang pertama adalah ketika masa pemilihan umum, kemudian hari besar keagamaan umat muslim atau Ramadhan, dan lainnya sehingga baru pada Oktober kita melakukan pemeliharaan,” lanjutnya. General Manager PT PLN Wilayah Sumut, Manarep Pasaribu menambahkan hal tersebut memungkinkan pasokan listrik PLN Wilayah Sumatera Utara beberapa waktu belakangan mengalami penurunan, atau berkurangnya kemampuan pasokan listrik PLN sebesar 272 Megawatt (MW). “Dengan kondisi ini, PLN dengan terpaksa harus melakukan pemadaman listrik bergilir ke beberapa daerah secara tersebar, hingga saat ini masih dilakukan proses pemulihan secara maksimal sehingga dapat kembali beroperasi dalam waktu yang tidak lama,” ujarnya. Manajemen PT PLN Regio-
nal Sumbagut, lanjutnya, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan tersebut. Dan mengimbau kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk tetap melakukan penghematan pemakaian listrik guna mengurangi kekurangan pasokan daya listrik. General Manager Pikitring, Bintatar Hutabarat menyatakan 2010 nantinya listrik di Sumatera Utara akan lebih baik dari sebelumnya, karena pada tahun tersebut akan beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan sekitar 2 x 90 MW dan PLTG Belawan sekitar 1 x 105 MW hal ini akan menambah pasokan listrik di Sumut. “Pada saat itu, cadangan listrik Sumut berkisar 380 MW ketika beban puncak ketika tidak ada pemeliharaan mesin, namun hal tersebut bisa saja berkurang atau stabil jika ada pemeliharaan atau gangguan di mesin pembangkit kita,” ujarnya. Dirinya mengakui, hal itu bisa saja sebanding dari jumlah pertumbuhan pemakaian listrik atau masih berlebih karena pada dasarnya, jumlah pertumbuhan listrik setiap tahunnya berkisar 8 s/d 9 persen atau sekitar 10 persen paling tinggi sesuai dengan pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara. “Begitupun kita optimis, kondisi kelistrikan di Sumut akan semakin membaik pada 2010 nantinya,” ujarnya kembali. Pengusaha Terpaksa Sediakan Genset Tidak adanya kepastian tentang pasokan listrik di pelanggan khususnya industri menengah ke atas, membuat pengusaha telah mempersiapkan diri dengan menyediakan mesin genset untuk mencukupi kebutuhan listrik mereka. Hal ini tidak hanya mempengaruhi nilai profit atau keuntungan mereka juga harga jual produk ke masyarakat. Alhasil, tingginya nilai produk jika dijual ke masyarakat akan mempengaruhi nilai inflasi, jika dijual ke luar negeri maka daya saing pengusaha lokal akan semakin berkurang. “Inilah kondisi yang kita alami setiap tahunnya, bahkan yang lebih memberatkan bagi
pengusaha adalah pemerintah daerah menerapkan Perda Genset, dimana jika pengusaha menggunakan mesin tersebut akan dikenakan biaya,” ujar Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sumut, Laksamana Adyaksa di Medan, Selasa (29/12). Dari satu sisi, lanjutnya, pengusaha lokal harus meningkatkan daya saing atau penetrasi pasar, dari satu sisi lainnya kita tidak hanya dibebani oleh minimnya infrastruktur baik pasokan listrik, gas, juga adanya pembebanan retribusi genset, upah minimum propinsi (UMP) atau upah minimum Kabupaten/Kota (UMK). “Jika permasalahan muncul ke permukaan, semua pejabat akan saling tuding, pejabat pemerintah akan menuding hal ini merupakan kesalahan dari PT PLN, begitupula serikat pekerja akan menyalahkan tidak ada keberpihakan pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan listrik di daerahnya dengan bukti yang kongkrit,” ujarnya. Namun yang pastinya, lanjut Laksamana, hal ini telah membuah hasil yang pahit bagi pengusaha, hampir 99 persen industri menengah ke atas telah menyediakan genset sebagi mesin alternative pengganti kekurangan pasokan listrik dari PT PLN. “Jika biaya operasional itu sekitar 100 persen maka biaya pemakaian genset adalah 15 s/ d 20 persen diantaranya, hal itu dikarenakan pengusaha tidak dapat menghitung berapa biaya harga bahan bakar minyak (BBM), karena harga kemungkinan dapat naik dan jarang turun,” ujarnya. Dia mengakui, ketika pengambilan BBM dari PT Pertamina, pengusaha juga melakukan perjanjian minimal adalah 3 bulan didalam pemakaian BBM. “Namun jika saat waktu 3 bulan itu mengalami kenaikan, otomatis biaya BBM akan meningkat dengan seiringnya,” ujarnya. “Selain itu juga, pemakaian genset tidak serta merta dapat dilakukan oleh pengusaha, karena peraturan daerah juga membebankan pengusaha untuk menuruti ketentuanketentuan Perda yang berlaku. Otomatis ini salah satu hambatan yang dialami oleh
Hanya Mampu Mengelus Dada Sampai saat ini, masyarakat melalui Badan Lembaga Advokasi Perlindungan Konsumen (LAPK) tidak mampu untuk mendongkrak agar krisis listrik di Sumut segera teratasi walau sampai ke jalur hukum. Sepertinya masyarakat akan terus mendapatkan imbas dari kebijakan-kebijakan oleh pejabat pemerintah, tidak hanya masalah konversi minyak tanah ke gas, krisis energi listrik berkepanjangan, harga bahan pokok melambung, hingga sulitnya mendapatkan pekerjaan. Mereka hanya mampu mengelus dada, paling tidak kalau siang hari akan menghentikan aktivitas mereka yang berkenaan dengan energi tersebut. Jika pada malam hari, terpaksa harus mencari bahan penerangan yang tidak memakai bahan dari minyak tanah karena harga pun telah melonjak hampir dua ratus persen dari Rp3000 per liter menjadi Rp8000 per liter. Jalan satu-satunya adalah menggunakan lilin, dan memakai genset, namun bahaya dibalik itu, kerugian yang besar di alami masyarakat, tidak hanya materi namun fisik. Sedangkan mereka yang bekerja di home industri yang menggunakan listrik seperti dua orang pekerja Rahmat dan Budi di keluarga Idris, akan menambah jam kerja mereka, sedangkan biaya tambahan tidak juga mereka dapatkan. Namun kondisi ini tetap saja terus berlangsung setiap tahunnya, dan begitupula pemerintah hanya bisa berbicara namun tidak ada upaya penanggulangannya, bahkan tahun depan hal itu akan dihadapi kembali oleh masyarakat Sumatera Utara. Dan masyarakat akan kembali menjadi rantai makanan paling rendah dari predator-predator elit politik. ** Selesai **
Medan Metropolitan
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Satpam Adakan Keamanan Swakarsa Di Lingkungan Kerja
Tersangka Pembunuh Diperiksa Di Rutan Gusta MEDAN (Waspada): Petugas Bidang Profesi Pengamanan (Bid. Propam) Polda Sumut memeriksa Za, 36, warga Sampali, tersangka kasus pembunuhan terhadap Kesuma Wijaya alias Aci, 73, warga Jl. Bandung, di rumah tahanan (Rutan) Tanjung Gusta Medan, Senin (28/12). Tersangka Za diperiksa untuk mengungkap ‘tabir’ pembunuhan itu, setelah keluarga korban melalui kuasa hukumnya, Irfan Harahap, SH melaporkan Kapolsekta Medan Kota, AKP Amri, serta mantan Kapolsekta Medan Kota, AKP Darwin Ginting, ke Divisi Propam Mabes Polri, karena tidak puas dengan penyidikan kasus itu. “Benar kita memeriksa tersangka Za di Rutan Tanjung Gusta, kemarin. Hal itu untuk mencari keterangan siapa sebenarnya pelaku pembunuhanan Kesuma Wijaya,” kata satu sumber di Poldasu, Senin (28/12). Kemudian setelah memeriksa tersangka, Propam akan memeriksa pihak keluarga pelapor (Sukamto Wijaya dan kuasa hukum Irfan Harahap), lalu memeriksa pihak penyidik dari Polsekta Medan Kota. Dia mengatakan, laporan pengaduan itu limpahan dari Divisi Propam Mabes Polri. Dalam laporan pengaduan, keluarga almarhum menilai ada enam item kejanggalan dilakukan petugas Polsekta Medan Kota dalam melakukan penyidikan. Yaitu, penerapan pasal 351 ayat 2 (penganiayaan berat) yang diterapkan penyidik tidak sesuai dengan peristiwa sebenarnya. Juga diperkuat dengan hasil visum yang menjelaskan fakta adanya pemukulan berulang kali dan sadis terhadap korban, khususnya dibagian kepala, sehingga mengalami luka serius dibagian selaput otaknya. Selain sadis, penyiksaan dilakukan tersangka juga dilakukan dalam interval waktu cukup lama, sehingga pelaku patut diduga berniat menghabisi nyawa korban. “Sebenarnya penyidik lebih tepat menerapkan pasal 338, yaitu kasus pembunuhan,” kata dia. Kapolsek Medan Kota AKP Amri kepada wartawan, Selasa (22/12) mengatakan, pihaknya sudah bekerja sesuai prosedur. Bahkan penyidik juga menerapkan pasal 338, dalam kasus itu. Dia mengatakan, kasus itu sudah P-21. “Berkas dan tersangka juga sudah dilimpahkan ke Kejari Medan,” tandasnya.(m11)
Satlantas Poltabes Luncurkan Situs Internet MEDAN (Waspada): Untuk mempermudah masyarakat Kota Medan mengetahui perkembangan kasus kecelakaan lalulintas (lakalantas) yang tengah dihadapinya dan mempersempit ruang gerak makelar kasus (Markus), Satlantas Poltabes Medan meluncurkan situs internet dengan akses http:// www.satlantas.poltabesmedan.com. “Dengan mengklik situs tersebut, maka warga langsung terkoneksi dengan jaringan informasi Satlantas Poltabes Medan. Dalam situs tersebut, masyarakat dapat langsung mengakses data jumlah kecelakaan lalulintas di Medan dan sekitarnya sehingga tak perlu lagi repot-repot mendatangi kantor Satlantas Poltabes MS,” jelas Kasat Lantas Poltabes, Kompol Sabilul Alif, saat melaunching situs tersebut di Medan, Rabu (30/12). Tak hanya itu, tambah Sabilul, warga juga dimudahkan untuk mengetahui perkembangan laporan informasi atau pengaduan tentang kecelakaan lalulintas yakni Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) tanpa harus repot-repot menyambangi Markas Satlantas Poltabes Medan. “Ini kita lakukan untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi mengenai lalulintas,” papar Syabilul. Disebutkannya, berdasarkan pantauan selama ini, banyak masyarakat yang ingin mengetahui hasil perkembangan kasusnya mendatangi Satlantas, namun setelah berada di gedung Satlantas justru bingung dengan siapa mereka harus bertanya kasus tersebut. Kebingungan itulah yang kerap dimanfaatkan oleh Markus. “Jadi sekarang tak perlu jauh-jauh lagi,” imbuhnya. Untuk mengetahui perkembangan kasus tersebut, warga cukup memasukkan nomor laporannya ke dalam browsing yang tersedia di website tersebut. Dalam waktu singkat masyarakat dapat langsung melihat sejauhmana perkembangan kasusnya.. Sementara untuk mengetahui jumlah lakalantas yang terjadi warga cukup mengklik menu yang tersedia di website tersebut. Tak hanya itu, di website itu juga tersedia kontak line Satlantas bagi warga yang ingin menyampaikan keluhan dan informasinya. “Kita harapan masyarakat tak lagi dipersulit dengan berbagai proses yang kadang makan waktu,” tandasnya. (cat/m39)
Oknum Polisi Dituding Terlibat Kasus Narkoba MEDAN (Waspada): Kapolsekta Medan Baru AKP M Adenan AS, SH,SIK, mengatakan, belum ada bukti kuat keterlibatan Brigadir Pol ZAH atas tuduhan dua tersangka kasus narkoba yang diringkus, Rabu (30/12) lalu. “Sampai kini Brigadir Pol ZAH masih berada di Mapolsekta Medan Baru. Sedangkan dua tersangka kasus narkoba T, 24, dan A, 18, penduduk Jalan KL. Yos Sudarso, resmi ditahan,” kata Adenan kepada Waspada, Minggu (3/1) sore. Menurutnya, tuduhan terhadap oknum polisi itu berawal dari Tim Khusus Reskrim Polsekta Medan Baru menggerebek satu rumah di Jalan KL. Yos Sudarso, Lingk XIV Medan, diduga akan dijadikan tempat ‘pesta’ narkoba. Dari rumah itu, polisi menciduk tersangka T dan A berserta barang bukti satu paket shabu-shabu, bong, satu paket ganja. Ketika dilakukan pemeriksaan, tersangka T menuding oknum Polri, Brigadir ZAH, terlibat dengan mereka. “Untuk menindaklanjuti tudingan itu, Brigadir ZAH telah diperiksa dan unsur keterlibatannya tidak kuat. Begitu juga telah dilakukan pemeriksaan urine terhadap ZAH dan hasilnya belum diketahui. Dalam kasus ini, kita masih memburu satu pelaku lagi yang jati dirinya sudah diketahui,” sebut Adenan. Brigadir Pol ZAH saat dikonfirmasi Waspada membantah tudingan yang ditujukan kepada dirinya. “Saat dilakukan penggerebekan oleh Polsekta Medan Baru, saya sedang berada di dalam kamar mandi dekat lokasi rumah tersebut. Saya berada di tempat itu juga ingin melakukan penangkapan terhadap mereka, tapi keburu mereka ditangkap Polsekta Medan Baru,” katanya. “Kedua tersangka memang kenal dengan saya diduga mereka mengira saya yang membawa personel Polsekta Medan Baru, makanya tersangka T menuduh saya ada terlibat kasus tersebut,” ungkap ZAH. (m31)
Waspada/Ismanto Ismail
RIBUAN KEMBANG API: Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS, SH,SIK menyaksikan belasan kardus berisikan ribuan kembang api memiliki daya ledak kuat yang diamankan dalam razia terhadap pedagang kembang api di Jalan KH Zainul Arifin, Kampung Madras, Rabu (30/12) malam.
11 MEDAN (Waspada): Satuan pengamanan (Satpam) yang memiliki kompetensi dan profesional merupakan satuan petugas bekerjasama dengan Polri untuk melaksanakan pengamanan phisik dalam rangka menyelenggarakan keamanan swakarsa di lingkungan/kawasan kerjanya. Mengingat tugas dan fungsi Satpam menyelenggarakan keamanan dan ketertiban lingkungan kerja mendukung situasi kamtib, instansi pengguna Satpam maupun Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) wajib membina dan mencetak Satpam kompetensi dan profesional, sehingga mampu mendukung terciptanya pemeliharaan keamanan dan ketertiban secara umum. Hal ini diterangkan Ketua Panitia HUT Satpam XXIX Tahun 2009 yang juga Ketua Badan Pengurus Daerah Asosiasi Manager Security Indonesia (AMSI) Sumatera Utara, Ir. IGK Sastrawan, MBA, Selasa (29/12), didampingi panitia HUT Satpam XXIX yang di peringati 30 Desember 2009 di halaman Mapoltabes Medan. Menurut Sastrawan, dalam usia yang sudah cukup dewasa 29 tahun, eksistensi Satpam ditengah masyarakat semakin mendapat kepercayaan. Hal ini terkait bahwa “Aman itu mahal dan lebih mahal lagi jika tidak aman,” ujarnya. Oleh sebab itu, lanjutnya, kebijaksanaan pola pembinaan Satpam dan berbagai upaya pembinaan yang berkelanjutan diprakarsai mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Prof. Dr. Awaloedin Djamin, MPA 30 Desember 1980 silam patut kita dukung dan hargai setingginya, dengan meningkatkan profesionalisme satpam (security). (m39)
Masjid Al Mahabbah Kelambir Lima Diresmikan Waspada/Surya Efendi
PENUMPANG KERETA API PADAT: Beberapa penumpang kereta terpaksa duduk dilantai yang biasanya dilalui penumpang lainnya karena kehabisan kursi, Minggu (3/1). Kereta api dari dan menuju Stasiun Kereta Api Besar Medan padat sehari menjelang berakhirnya libur akhir tahun dan libur tahun baru.
Daya Stres Rendah Berbahaya Manusia Bisa Nekad Membunuh MEDAN (Waspada): Seorang yang tega membunuh akibat daya tahan stresnya sangat rendah, mudah sakit dan kehilangan akal sehat. “Sedikit saja tersinggung langsung kehilangan akal sehat dan bisa mengambil tindakan buruk seperti pembunuhan yang dilakukan oleh ibu terhadap anaknya,” kata Psikolog Rahmadani Hidayatin, kemarin, menyikapi kasus pembunuhan yang dilakukan seorang ibu terhadap anak-anaknya di Nias belum lama ini. Menurut Rahmadani, perlu pemeriksaan khusus tentang mental dan kekalutan yang diderita ibu tersebut sehingga tega membunuh anaknya. Namun, secara umum, orang yang mempunyai daya tahan stres sangat rendah cenderung melakukan hal-hal di luar dugaan. Siapa yang menyangka garagara disebut gila, langsung
mengambil tindakan gila sebenarnya dengan melakukan pembunuhan. “Inikan di luar dugaan.” Rahmadani menambahkan, bagi orang yang daya stresnya rendah itu sangat sulit untuk berpikir normal dan cenderung melahirkan pemikiran yang agresif untuk mengatasi masalah yang dianggap terlalu sulit. Karena itu, setiap orang hendaknya meningkatkan kemampuan berpikir dan menambah wawasan dan lebih jernih memandang persoalan dan tidak memendam persoalan sendiri jika hal itu benarbenar memberatkan pikiran. Memang, lanjutnya, saat ini kehidupan yang mulai bergeser ke arah individu sehingga
banyak orang yang kurang perduli lagi pada kehidupan orang lain. Semua sibuk dengan aktivitas dan persoalan pribadi yang bisa mengabaikan kepentingan sosialisasi terhadap sesama. Akhirnya kepekaan dan kesediaan mengatasi kesulitan orang lain sering terabaikan. Untuk ini, lanjutnya, perlu menjalin komunikasi dengan orang yang dianggap dekat dan bisa menerima keluh kesah serta saling berbagai. Ada lembaga untuk konsultasi, ada teman khusus untuk berbagai. Hal ini sangat membantu meringankan beban pikiran seseorang terutama mereka yang menyadari bahwa dirinya tidak mempunyai daya tahan stres yang kuat. “Saya pikir perlu peran lembaga agama maupun sosial yang bisa memberikan bantuan untuk konsultasi. Sebab kasus serupa bisa saja terulang akibat
banyaknya persoalan yang dihadapi orang tua,” ujarnya. Peka pada tetangga Sementara itu, Ketua Badan Organisasi Wanita Sumatera Utara (BKOWSU) Ny. Zakaria Siregar mengatakan, dengan banyaknya kasus kekerasan yang terjadi ditengah masyarakat, terutama kasus ibu membunuh anak, selayaknya menjadi perhatian dan pemikiran bersama agar menumbuhkan kembali rasa kepekaan terhadap tetangga. “Kita salut dengan warga Depok yang melihat ada orang tua menelantarkan anakanaknya langsung memberikan pertolongan kepada anak yang ditinggalkan. Hal itu berarti mereka mempunyai kepekaan yang tinggi dan rasa toleransi tinggi, sehingga mau menolong dan memperhatikan anak yang ditinggal ibunya,” ujar Ny. Zakaria. (m36)
Ciptakan Generasi Muda Islami MEDAN (Waspada): Ustadz Drs H Nurwahabi mengimbau umat Islam agar senatiasa menciptakan generasi muda islami yang hakiki dan bukan asal jadi. “Saya prihatin, untuk menjadikan generasi muda yang islami sepertinya sangat sulit sementara untuk menciptakan generasi muda seperti Indonesia Idol atau yang sejenisnya orang berlomba-lomba karena hadiah yang dijanjikan cukup besar,” tegas Ustadz Nurwahabi saat menyampaikan tausyiah singkatnya pada syukuran perayaan Tahun Baru Islam 1431 H dan penyambutan 202 jamaah haji se Kecamatan Medan Helvetia di Masjid Al Huda Jalan Balai Desa, Kelurahan Helvetia, Minggu (3/1) siang. Nurwahabi memberi contoh, pada peringatan hari besar agama Islam digelar berbagai perlombaan untuk kaum remaja dan anak-anak, panitia hanya memberikan hadiah yang sangat minim nilainya, misalnya sang juara hanya diberi hadiah selusin buku sementara untuk perlombaan hiburan lainnya hadiah cukup besar bahkan hingga puluhan juta rupiah. “Yang sangat diperlukan sekarang adalah bagaimana caranya umat Islam harus menciptakan generasi muda islami
Program Pembangunan Ternak Sapi Tak Berhasil MEDAN (Waspada): Secara nasional, impian swasembada sapi tidak pernah menjadi kenyataan. Bahkan impor ternak sapi semakin meningkat setiap tahun dan saat ini telah mencapai 1 juta ekor. Ketergantungan Sumut terhadap pasokan sapi dari luar sudah terlihat sejak satu dasawarsa lalu, dengan menunjukkan tren yang semakin besar setiap tahun. Kenyataan ini merupakan perwujudan atas ketidakberhasilan dari keseluruhan program dan pelaksanaan kegiatan pembangunan ternak sapi di Sumatera Utara. Demikian dikatakan Ir Iskandar Sembiring MM, staf pengajar Departemen (Dept) Peternakan fakultas pertanian USU, saat menguraikan hasil penelitiannya pada seminar pengembangan peternakan di Sumatera Utara yang bertemakan Sistem Peternakan Berkelanjutan Berbasiskan Sumberdaya Lokal yang diselenggarakan oleh Dept. Peternakan Fakultas Pertanian USU bekerjasama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemprovsu, di gedung DH Peni Fakultas Pertanian USU, Sabtu (26/12). Menurut Iskandar, berdasarkan hasil statistik peternakan 2008, pemasukan sapi di Sumut mencapai 66 ribu ekor dengan tingkat pemotongan sebanyak 69 ekor. Sementara peran dari ternak potong lokal hanya memenuhi sekitar 3000 ekor atau 5 persen sapi dipotong untuk memenuhi kebutuhan daging sapi di masyarakat. Seminar ini dihadiri Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatera Utara Drh Tetty Erlina Lubis MSi, Dekan Fakultas Pertanian USU Prof Dr Ir Zulfikar Siregar MP dan lainnya. (m29)
Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Sebagian jamaah haji asal Kecamatan Medan Helvetia tekun mendengarkan tausyiah dari Ustadz Drs H Nurwahabi di Masjid Al Huda, Kel. Helvetia, Minggu (3/1) siang. yang hakiki, yang berakhlak dan berhati mulia,” tegasnya. Kepada 202 jamaah haji yang baru hijrah dari Tanah Suci Mekkah, dia berpesan agar menjadi haji yang mabrur dan bukan haji mabur sekaligus melaksanakan hijrah hakiki, hijrah fisik dan hijrah maknawi. Sementara Camat Medan Helvetia, M Reza Hanafi, meminta agar para jamaah haji
yang baru pulang dari Tanah Suci Mekkah menjadi contoh teladan di dalam kehidupan bermasyarakat dan dalam kehidupan sehari-hari. “Sebagai haji yang mabrur, jamaah haji harus mampu menjadi contoh teladan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakat dan tempatnya bermukim,” tegas Reza.
Ketua Badan Pelaksana Pengajian Akbar, Drs Najamudin Lubis, didampingi Ketua Badan Pengelola Pekuburan Islam Kec. Medan Helvetia, H Zainal Abidin Harahap selaku panitia penyelenggara menjelaskan, kegiatan tersebut dilaksanakan setiap tahunnya. Untuk tahun ini, jumlah jamaah haji asal Medan Helvetia berjumlah 202 orang. (cat)
Peristiwa 2009 Di Bandara Polonia SEPANJANG tahun 2009, petugas Bea dan Cukai selaku Satgas Airport Interdiction bersama petugas keamanan Bandara Polonia Medan menggagalkan penyelundupan 5.402,3 gram heroin berikut 4.039 pil ekstasi dan 1.000 gram ketamine dari Malaysia tujuan Medan. Disamping itu petugas keamanan bandara juga menggalkan pengiriman 161,5 kg ganja yang akan dikirim ke Jakarta, Tangerang dan Mataram melalui kargo Bandara Polonia Medan bahkan melalui bagasi penumpang di terminal dalam negeri. Misalnya, pada 22 Juni 2009, di terminal kedatangan internasional, petugas menggagalkan 1.000 gram heroin, 4.039 pil ekstasi. Pada 4 Juli melalui terminal kedatangan internasional juga digagalkan 355,3 gram shabushabu dan 1.000 gram ketamine. Kemudian, 22 Juli, kembali digagalkan 3 gram shabu-shabu. 5 Oktober kembali digagalkan 2 gram shabu-shabu diletakkan seorang penumpang di kamar
MEDAN (Waspada): Kepala Kantor Urusan Agana Kecamatan Medan Helvetia meresmikan pemakaian Masjid Al Mahabbah Gang Sentosa di Jalan Kelambir Lima, Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (25/12). Menurut siaran pers yang ditandatangani Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Naga Ginting dan Sekretaris T Jhonny Anidy diterima Waspada, Selasa (29/12), pembukaan Masjid Al Mahabbah diawali dengan pembacaan Al Quran oleh Rivi Hamdani sekaligus melaksanakan shalat Jumat perdana dengan khatib ustadz Razuddin.. Kepala KUA Kecamatan Medan Helvetia diwakili Razuddin dalam kata sambutannya mengharapkan kepada masyarakat agar jagan hanya mampu membangun masjid tetapi harus bertanggung jawab memakmurkannya dan menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan. Ketua BKM AL Mahabbah Naga Ginting mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah merespon dengan penuh antusias, sehingga pembangunan masjid dan peresmiannya terlaksana dengan sukses. Lurah Tanjung Gusta Aminullah menyampaikan salut dan terima kasih kepada pengurus BKM dan seluruh masyarakat karena dalam waktu relatif singkat telah mampu mendirikan masjid ini.. Pembina BKM Al Mahabbah Syafruddin menjelaskan, peresmian masjid ini juga dimeriahkan dengan syukuran dan makan bersama hasil dari sumbangan dari Maulana Pohan.(m35)
mandi (toilet) pria di terminal kedatangan internasional. 7 Oktober,petugas Bea Cukai menggagalkan pemasukan barang haram jenis shabushabu 4.042 gram dari Malaysia. Barang-barang tersebut kebanyakan dibawa pada malam dengan penerbangan Air Asia AK-938. Kepala Seksi P2 Bea Cukai Bandara Polonia Medan Devid Mohd Johanes mengakui sepanjang tahun 2009 lebih kurang 8 kali menggagalkan barang terlarang masuk ke Medan. Ganja digagalkan Petugas keamanan Bandara Polonia juga beberapa kali menggagalkan pengiriman ganja paket Pos melalui kargo Bandara Polonia Medan, antara lain, 8 Februari, petugas keamanan bandara menggagalkan pengiriman 11 kg ganja dikemas dalam kardus, dikirim via paket pos dan akan dibawa dengan Garuda GA-193 tujuan Jakarta. 22 April, di terminal barang (kargo), petugas menggagalkan 10,6 kg ganja yang akan dikirim
ke Jakarta dengan Garuda GA183. 22 Mei, 8,3 Kg ganja yang dibalut dengan 300 batang bunga akan dikirim ke Jakarta. Pada 30 Juni, terminal kargo domestik (dalam negeri) kembali digagalkan 16 kg ganja juga akan dikirim ke Tangerang. Pada 22 Juni, Balai Karantina Ikan bersama petugas keamanan Bandara ikut menggagalkan pengiriman 49,6 kg ganja. 3 Agustus, petugas Bandara digagalkan lagi pengiriman 11 Kg ganja melalui cargo. 15 September, 10 kg ganja digagalkan petugas Bandara yang akan dikirim dengan penerbangan Garuda GA-185. Pada 23 Nopember 50 kg ganja digagalkan pengiriman ke Mataram, ganja tersebut dikirim via PT Ritra yang akan dibawa dengan Garuda GA-187. 17 Desember, petugas kembali gagalkan pengiriman barang terlarang itu. Ganja seberat 6 Kg tersebut akan dikirim ke Jakarta dengan GA-187. Trouble Pesawat Sepanjang tahun 2009, ter-
catat ada beberapa kali terjadi gangguan (trouble) pada pesawat udara, antara lain pesawat Garuda GA-188 pada 17 Januari 2009, terjadi gangguan pada mesin menyebabkan ratusan penumpangtergangguberangkat. 28 Oktober, pesawat Batavia Air jenis Airbus 319 mengalami bengkok pada roda bagian depan saat landing (mendarat) di ujung runway 05 Bandara Polonia Medan menyebabkan penumpang trauma dan pesawat ditarik ke apron Bandara Polonia Medan. 9 Desember 2009, Bandara Polonia Medan terpaksa di tutup lebih kurang 5 jam sejak pukul 10:00, akibat Garuda GA-183 sedang take off dari Medan tujuan Jakarta mendadak di rem karena kempes ban bagian kiri belakang di kawasan ujung runway 05 bagian selatan Bandara. Sedikitnya 134 penumpang termasuk Ketua DPD PDIP Sumut Panda Nababan dan Dirut PTPN 2 diturunkan dari pesawat ketika itu. * Abdullah Dadeh
No. Penerbangan Ke Flight
Pukul
Tiba Dari
Fliht
Pukul
GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Jakarta GA-146
06.25 09.05 10.55 12.25 13.45 15.45 17.10 18.10 19.10 14.45
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta
GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-148 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-147
06.10 08.00 09:30 10.50 11.50 12.50 14.10 16.15 19.35 16.30
AIR ASIA 1 Kuala Lumpur 2 Kuala Lumpur 3 Kuala Lumpur 4 Kuala Lumpur 5 Penang 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta
08.50 09.40 18.00 20.10 16.05 12.20 13.30 18.40
Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Jakarta Jakarta Jakarta
AK-936 QZ-8055 AK-456 AK-938 QZ-8075 QZ-7496 QZ-7502 QZ-7504
08.25 11.55 17.40 19.40 18.05 19.15 13.05 15.40
MANDALA AIRLINES 1 Padang RI 089
17.20
Padang
RI-088
15.45
LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Batam/S.baya 13 Banda Aceh 14 Penang 15 Penang
JT- 381 JT- 397 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 399 JT- 383 JT- 385 JT- 387 JT- 305 JT-309 JT-972 JT-396 JT-8288 JT-8286
06.30 09.00 10.00 11.00 12.00 13.45 15.35 17.05 18.35 21.15 22.25 12.55 19.35 09.10 12.30
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam/S.baya Banda Aceh Penang Penang
JT-380 JT-398 JT-394 JT-302 JT-398 JT-382 JT-384 JT-396 JT-306 JT-386 JT-308 JT-971 JT-397 JT- 8289 JT-8287
08.20 09.20 10.20 11.20 10.45 13.05 14.55 16.25 19.35 21.35 23.20 12.20 08.20 11.35 15.00
MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865
09.05 15.25
Kuala Lumpur MH-860 08.25 Kuala Lumpur MH-864 14.45
SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura
AK- 937 QZ- 8054 AK- 457 AK-939 QZ-8074 QZ-7497 QZ-7503 QZ-7505
MI-233 MI-237
08.40 20.35
Singapura Singapura
MI-232 MI-238
07.50 19.50
VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584
08.30 20.45
Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583
07.50 20.00
BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Batam
7P-592 7P-598 7P-594 7P-596 7P-568
10.10 12.50 15.50 19.10 13.00
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam
7P-591 7P-597 7P-593 7P-595 7P-567
09.35 12.15 15.15 18.25 11.05
SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang
SJ-015 SJ-011 SJ-017 SJ-035 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021
10.20 15.30 19.10 15.05 15.20 11.30 07.20 16.00
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang
SJ-010 SJ-016 SJ-014 SJ-034 SJ-140 SJ-140 SJ-103 SJ-020
11.50 18.35 20.15 14.30 15.25 14.20 09.35 14.45 (m32)
Opini
12
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Kelayakan Akademisi Jadi KDH Oleh Zulkarnain Lubis
J TAJUK RENCANA
P
Optimisme 2010
erayaan Tahun Baru 2010 berlangsung meriah di mana-mana. Tidak hanya di luar negeri, bahkan di kota-kota besar Indonesia, meskipun bangsa Indonesia baru saja kehilangan tokoh kharismatik, guru bangsa: KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur Rabu malam lalu. Kalau Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan almarhum KH Abdurrahman Wahid adalah tokoh nasional yang sejak awal mengedepankan pluralisme dan kemajemukan di Indonesia sehingga patut disebut sebagai Bapak Pluralisme Indonesia, namun yang lebih penting menurut hemat kita di tahun 2010 dan seterusnya adalah bagaimana kita menjaga dan menumbuhsuburkan apa-apa yang sudah dilakukan Alm Gus Dur selama ini agar tidak lenyap kembali. Oleh karena itulah kita harus menatap dengan optimisme datangnya tahun 2010 dengan berbuat hal-hal yang lebih baik lagi dari tahun lalu. Karya dan jasa Alm Gus Dur tidak hanya perlu dikenang dan kepadanya diberikan penghargaan yang layak sebagai Pahlawan Nasional, tetapi diperlukan program yang nyata dalam bentuk konseptual untuk mengembangkan buah pikiran dari Bapak Bangsa yang dimakamkan di Ponpes Tebuireng Jombang, Jawa Timur. Tahun 2010 jelas masih berat buat bangsa Indonesia, namun melihat meriahnya perayaan tahun baru dan besarnya harapan masyarakat sikap optimis tidaklah berlebihan. Tentu saja diperlukan kerja keras untuk mewujudkan harapan dan impian tersebut. Kerja keras itu terutama sekali harus datang dari para pemimpin bangsa, pemimpin pemerintahan di pusat dan daerah. Golnya adalah bagaimana menjadikan rakyat sebagai subyek pembangunan, bukan malah dijadikan obyek sehingga rakyat terus miskin dan semakin menderita. Kasus sebuah semangka, kasus mengambil tiga buah kakao, kasus Prita dan lainnya mencerminkan rasa ketidakadilan, di mana penguasa sepertinya hanya berpihak kepada mereka yang berada (kaya), sementara para koruptor masih bebas menguras uang rakyat. Permasalahan politik dan hukum tampaknya memegang kunci bisa bangkit atau Intisari semakin redupnya masa depan bangsa Indonesia ke depan (2010). Banyak permasalahan besar yang harus dihadapi dan harus Untuk menata dunia pula dapat diselesaikan dengan segera, sampai tertunda-tunda lagi. Kita kita harus menata bangsa jangan sebut saja kasus Bank Century. Hemat kita, kasus megakorupsi Bank terlebih dahulu, menata akan sulit diselesaikan dengan opkeluarga dan meluruskan Century timal oleh Pansus Angket DPR. Mengapa? Penyelesaian politik selalu menimbulkan hati. tarik-menarik kepentingan di antara banyak keinginan Parpol. Meskipun Pansus bisa berujung pada ‘’impeachment’’ terhadap Presiden SBY, namun jalan menuju ke sana sangat terjal. Dan publik sudah melihat gejalanya ke arah sana, di mana kasus Bank Century ini akan diarahkan pada permasalahan kondisi ‘’sistemik’’ sehingga kebijakan ‘’bailout’’ yang dilakukan pejabat Gubernur Bank Indonesia bersama dengan Menteri Keuangan dianggap sudah memenuhi syarat. Justru itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) wajib mengambil alih permasalahan hukum yang terjadi dalam kasus Bank Century ini. Di mata KPK kasus ini sarat dengan korupsi karena; kalaupun dianggap ‘’sistemik’’ namun peruntukan dananya tidak tepat sasaran. Sejumlah nama/tokoh yang disebutsebut sejumlah media sebagai penerima aliran dana tidak bisa mengelak dari target KPK. Kalau saja KPK cepat turun tangan kasus Bank Century ini dapat terselesaikan segera di tahun 2010, tetapi dengan satu syarat KPK harus bekerja keras, jangan menggunakan mekanisme atau jalur lambat. Sebab, kerugian negara sangat besar dan ke depan kasus yang sama, seperti halnya kasus BLBI bisa saja terulang dan terulang. Sebab, tolok ukurnya tidak pernah jelas menyatakan satu bank itu bangkrut dan perlu ditolong atau sebaliknya tidak perlu ditolong karena merupakan kesalahan manajemennya dan kecil kemungkinan terjadi ‘’rush’’ atau kepanikan dalam dunia perbankan nasional. Kalau pejabat BI dan Menkeu menggunakan akal sehat, pengucuran dana negara/uang rakyat dalam kasus ‘’bailout’’ Bank Century sangatlah tidak rasional karena bank ini sudah diketahui masyarakat khususnya komunitas perbankan penuh dengan masalah sebelumnya. LPS ikut terlibat.Dengan ‘’track record’’ yang buruk dan kondisi banknya sendiri tergolong kecil, maka seharusnya yang dilakukan BI dan Menkeu adalah menutup bank tersebut, dan meminta pertanggungjawaban dari pemiliknya. Bukan malah mengucurkan dana segar secara ‘’jor-joran’’ hingga Rp6,7 triliun. Mudah-mudahan saja pemerintah, Pansus dan KPK dapat mau belajar dari sikap tegas Alm Gus Dur. Meskipun sikapnya selalu menimbulkan kontroversial, humoris, kelihatan tidak serius memimpin bangsa saat menjabat Presiden ke-4 RI, namun sebagai negarawan Gus Dur tegas dalam membela kebenaran dan golongan tertindas/minoritas. Sikap Gus Dur itu sejalan dengan petuah Kong Hu Cu:‘’Untuk menata dunia kita harus menata bangsa terlebih dahulu. Untuk menata bangsa kita harus menata keluarga terlebih dahulu, untuk menata keluarga kita harus menata diri pribadi kita terlebih dahulu. Dan kita harus meluruskan hati kita dulu.’’+
Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412
Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm
udul di atas adalah topik seminar yang dilaksanakan oleh IPAMSU (Ikatan Pelajar dan Alumni Malaysia dari Sumatera Utara) pada tanggal 26 Desember 2009 dan saya diminta menjadi salah satu pembicaranya. Itu juga yang menjadi judul makalah saya pada seminar tersebut yang sebagian isinya saya tulis ulang menjadi artikel berikut ini. Kalau ditanyakan soal kelayakan, jawabannya tentu saja akademisi layak bahkan sangat layak untuk menjadi kepala daerah, karena jangankan akademisi yang memiliki berbagai gelar akademik dan menguasai ilmupengetahuan,artissajapun yang sebahagian tidak jelas riwayat pendidikannya merasa layak menjadi kepala daerah, bahkan begitu percaya diri mencalonkan dirinya. Orang-orang yang tidak pernah mengenyam pendidikan saja pun berani mengajukan dirinya bahkan banyak yangberhasilmenjadikepaladaerah(KDH), terlepas dari keberhasilannya dalam mengelola daerah yang dipimpinnya, konon lagi akademisi, tentunya dengan segudang gelar akademis yang dimiliki, dengan ilmu pengetahuan yang dikuasai, dengan pendekatan ilmiah dalam pemecahan dan pencarian jawaban atas masalah, dengan prosedur yang sistematik dan pembuktian objektif, dengan berdasarkan atas fakta dan bebas prasangka, dan dengan menggunakan prinsip-prinsip analisis sebagaimana kriteria ilmiah, maka mestinya akademisi lebihmempunyaimodal(bukanuang)yang lebih besar untuk menjadi kepala daerah dibandingkan dengan calon yang berasal dari komunitas lainnya. Oleh karena itu, wacana atau bahkan keinginan para akademisi menjadi kepala daerah,adalahhalyangwajardantidakperlu dipersoalkan. Sebagai seorang akademisi saya juga merasa berterima kasih dan tersanjung jika ada pihak-pihak tertentu yang mengharapkan tampilnya akademisi sebagai kepala daerah. Mungkin bisa dikatakan bahwa hal tersebut sebagai penghargaan sekaligus harapan kepada akademisi untuk mengabdikan dirinya sekaligus membangun,mengembangkan,danberbuatuntuk kebaikan masyarakat. Akan tetapi, persoalannya bukan pada layak atau tak layak, bukan pula masalah tepat atau tak tepat, penting atau tak penting, perlu atau tak perlu, serta pantas atau tak pantas. Masuknya akademisi ke kancah politik termasuk menjadi wacana dan keinginan sebahagian akademisi menjadi kepala daerah adalah persoalan apakah mereka akan membawa perubahan kepada hal yang lebih baik terhadap masyarakat luas, terhadap citra kampus, ataupun terhadap citra akademisi itusendiri. Adaempatalternatifyangmungkin dilakukan oleh akademisi dalam menyikapi wacana akademisi menjadi kepala daerah segingga mereka“berada pada empat persimpangan jalan“, yaitu memilih melakukan kampusisasi politik, politisasi kampus, menjadi politisi betulan, atau tetap murni sebagai orang kampus. Memilihuntukmelakukankampusisasi politik artinya akademisi memasuki dunia politik praktis untuk memberikan warna terhadap kehidupan politik dengan memasukkan budaya serta nuansa kehidupan kampus, sehingga dunia politik menjadi
lebih mengedepankan logika dan akal sehat yang menjunjung tinggi sportivitas, yang mengutamakan objektivitas, yang jujur, yang berpikir secara sistimatis, yang tidak hanya berorientasi jangka pendek, yang berhati-hati dalam bertindak, yang mengambil keputusan melalui metode ilmiah serta berbagai karakteristik lainnya yang biasanyatercermindalammasyarakatkampus. Jika ini yang dilakukan, harapannya dunia politik praktis kita akan lebih santun, berbudaya, dan tidak semata-mata berorientasi pada kekuasaan. Jadi seandainya akademisi mencalonkan diri menjadi kepala daerah, dia akan menggunakan caracara beretika dan santun, tidak menghalalkan segala cara, dan akan bertindak sportif dalam menyikapi hasil yang diperoleh. Namun yang dikhawatirkan, para akademisi adalah melakukan politisasi kampus artinya dengan “baju” akademisi yang dimiliki, dengan argumen-argumen yang seolah-olah berdasarkan teori dan seolah-olah melalui kajian ilmiah, para akademisiyangterjunkepolitikberusahauntuk selalu mencari pembenaran secara akademik atas apa yang telah diperbuat, apa yang telah diucapkan, dan apa yang direncanakan oleh pihaknya, oleh partainya, serta oleh kelompoknya. Hal ini banyak kita saksikandilakukanolehakademisiyangberada di belakang tim pemenangan para calon dalam berbagai pemilihan umum baik untuk kepemimpinan nasional maupun daerah. Akibatnya netralitas kampus dan ilmupengetahuanmenjaditerkotorisehinggauntukpenelitianpundikhawatirkan yang terjadi adalah penelitian pesanan, kajian pesanan, ataupun riset pesanan yang menghasilkan temuan, hasil kajian, dan pernyataan yang syarat dengan muatan politis sesuai dengan pesanan dan untuk memuaskan pemesannya. Oleh karena itu, daripada melakukan politisasi kampus, mungkin lebih baik para akademisi kembali saja ke kampus untuk melaksanakantugasmuliasebagaipendidik dan pengajar di samping mengungkap dan mengembangkankebenaranilmupengetahuan serta bergulat dengan teori, menulis buku, menghabiskan waktunya untuk meneliti danmengabdikannyauntukkemaslahatanummat,atauberkutatdilaboratorium untuk menghasilkan temuan-temuan baru di bidang teknologi serta menjadi pembicara, pemerhati, dan pengamat dengan gagasan dan ide serta kritik terhadap kebijakan yang ada. Jikanafsupolitiknyaterlalubesar,mungkinakanlebihbaikparaakademisiinimembuka “baju” akademisinya serta menghilangkan identitas akademisinya dan meninggalkan dunia akademik untuk terjun secara total menjadi politisi. Jika demikian halnya tentu apapun yang dilakukan tidak dikait-kaitkan lagi dengan dunia akademik dan tidak mencemarkan kalangan akademisi secara keseluruhan. Memang diakui bahwa akademisi dianggap masih dapat dipercaya dan dapat diharapkan sebagai benteng moral terakhir di tengah-tengah kemunafikan, perburuan materi yang berlebihan dengan menghalalkan segala cara, penghambaan terhadap kekuasaan, hilangnya rasa malu akan perbuatan menyimpang dan menyalah, dekadensimoraldanterabaikannyanorma,etika, dan ajaran agama. Akademisi diharapkan mampu melakukan perubahan terhadap apa yang sedang dan kelihatannya akan terjadi, yaitu perilaku korupsi berjamaah, perilaku politik kotor, persekongkolan serta pertikaian antar elit politik untuk mempertahankan dan memperjuangkan kekuasaan, ataupun maraknya kemaksiatan, perselingkuhan,danrusaknyaperadaban. Selanjutnya, dengan tetap berpegang kepada norma dan etika kampus, dengan menge-
depankan logika dan akal sehat, dengan intelektualitas dan kecendekiawanan, dengan langkah-langkah sistematis dan pendekatan ilmiah, diharapkan akademisi akan banyak memberikan kontribusi terhadap tata pemerintahan yang baik untuk menuju kehidupan yang lebih baik. Namun dari apa yang dialami dan disaksikan terhadap apa yang dilakukan oleh sebahagian akademisi selama ini setelah “di alam nyata”, perilakunya tidak berbeda nyata dengan masyarakat lainnya. Konsep, teori, ilmu pengetahuan, teknologi, dan pengalaman penelitian yang dipelajari dan dikuasai tidak cukup untuk membantu mereka membawa perubahan ke arah yang lebih baik, padahal seiring dengan bergulirnya reformasi, begitu banyaknya para insan kampus yang memasuki pentas politik, dunia birokrasi, ruangan legislatif, dan menduduki kursi-kursi penentu di negeri ini, bahkan sampai ke daerah-daerah. Peristiwa demi peristiwa menunjukkan bahwa tidak banyak di antara mereka yang betul-betul signifikanmemberikankontribusiterhadap negeri ini. Walaupun ada sebahagian yang tetap mampu menunjukkan integritas dan kepribadian serta keberpihakan kepada kebenaran,namunbanyakdiantaramereka yang justru tidak berbeda dengan anggota masyarakat lainnya. Banyak di antara para politisi yang berasal dari akademisi menjadi terkesan“naif” dengan pernyataan-pernyataandanargumen-argumenyangmestinya tidak pantas keluar dari seorang ilmiawan yang mempunyai intelektualitas tinggi.Tindakan, keputusan, kebijakan, pernyataan, dan argumen yang muncul tidak lagi untuk membelakebenarantetapiuntukmembela dan memperjuangkan kepentingan, sedangkan kebenaran yang mestinya diungkap dan diperjuangkan, seolah dilupakan. Mungkin banyak akademisi yang masuk ke kancah politik dengan niat tulus ingin berbuat baik dan menyumbangkan apa yang dimilikinya untuk bangsanya, namun belakangan segalanya menjadi berubah. Sementarasebagiandarimerekatidaktahan dengan godaan, goyangan, gesekan, dan gosokan pihak-pihak yang mengusung kepentingannya, sehingga mereka lupa akan niatnya semula dan malah mengikuti irama goyangan yang ada serta terbawa arus yang sangat deras, yaitu arus pemburu kekuasaan, materi, dan kenikmatan dunia dengan menghalalkansegalacarauntukmendapatkannya. Ada pula akademisi yang tidak bisa berbuat apa-apa, walaupun niatnya tidak berubah, tetapi tidak mampu melakukan perubahan dan ditenggelamkan oleh arus keserakahan, kemunafikan, kekotoran, dan kebohongan, sehingga terperangkap dalam arus utama kepentingan pragmatisme. Kemungkinan tidak optimalnya peran akademisi dalam politik praktis termasuk menjadi kepala daerah antara lain karena akademisi dan pola pikir akademis lebih sering melihat segala sesuatunya dalam “hitam-putih” saja dan memandang segala sesuatu dari prospektif idealisme, serta mengedepankan sistematika berpikir teoritis dan strategis dalam menghadapi permasalahan, hal yang sangat berbeda dengan dunia politik yang sering berada di wilayah “abu-abu” dan menggunakan pendekatan pragmatis serta berpikir taktis. Sementara itu, pengalaman dalam jabatan di dunia perguruan tinggi belum tentu relevan sebagai modal untuk menjadi kepala daerah, duaduniatersebutsungguhberbeda,dimanaduniaperguruantinggidiisiolehkalangan civitas akademika, sementara untuk menjadi kepala daerah, yang dihadapi adalah berbagai ragam karakteristik dan latar belakangyangsangatbervariasi. Tambahan lagi, adanya pemikiran bahwa penguasaan persoalan pemerintahan dan politik secara teoritis yang dimiliki kalangan kampus, be-
lum tentu bisa menjadi bekal yang cukup menjadi kepala daerah, karena teoritis dan realitastidaklahidentik,karenadalam“dunia nyata”, diperlukan seni dan pengalaman nyata pula. Hal lainnya yang menjadi pertanyaan banyak pihak adalah relevansi antara gelar akademik dan jabatan akademik yang dimiliki seorang calon dengan keberadaannya sebagai kepala daerah. Terlepas dari berbagai argumentasi di atas, tanpa bermaksud menolak akademisi menjadi kepala daerah, saya sesungguhnya kurang sependapat apabila kriteria calon kepala daerah didasarkan atas pertimbangan subjektif seperti dikotomi kalangan akademik dan non akademik, putra daerah atau tidak, agama, suku, daerah asal, sipil ataumiliter,pengusahaataupegawainegeri, tuaataumuda,sertaberbagaiatributlainnya yang tidak terkait langsung secara objektif sebagai calon kepala daerah. Jika kita tetap mengedepankan kriteria berdasarkan pengkotakan semu seperti akademisi dan non akademisi, mungkin hari-hari mendatang dengan berbagai argumentasinya, masing-masing kelompok akan mengatakankelompoknyalahyangpalingtepat. Ada yang mengatakan pengusaha yang lebih pantas, kelompoklainmenginginkanorang muda yang lebih sesuai, ada pula yang menginginkan orang Batak, orang Melayu, orang Jawa, atau keturunan Chinese yang lebih cocok. Jadi daripada mengajukan kriteriaberdasarkanpertimbangansubjektif, lebih baik kriteria yang diajukan terkait dengan kemampuan, kompetensi, dan kepribadiannya. Oleh karena itu, bukan identitas akademisinya yang dipentingkan, tetapi kadar keilmuan dan kecendekiawanannya, kearifannya, pola pikirnya, sistematika berfikirnya, serta kematangan cara berfikirnya. Bukan gelar akademik seorang calon kepala daerah yang diutamakan, tetapi lebih ditekankanpadapenguasaankeilmuannya, kepintaran dan kecerdasannya, wawasannya, kemampuannya dalam berkomunikasi,dayanalarnya,kemampuannyadalam mengatasi persoalan. Bukan fokus identitas pengusahanya, tetapi mestinya pada kemampuanmanagerialnyadan visiekonomi yang dimilikinya. Bukan menilai usia calon, tetapi menilai bagaimana ketahanan fisiknya, energiknya, semangatnya, dan daya juangyangdimilikinya. Bukanpadaapakah putra daerah atau tidak putra daerah, tetapi mempertanyakan bagaimana komitmennyasertabagaimanapemahamanataupun pengetahuannya terhadap persoalan daerah yang akan dipimpinnya dan bagaimanapulasolusiyangakandiambilnya. Bukan pula pada apa agamanya, tetapi bagaimana moralnya, kesederhanaan pola hidupnya, keluhuran akhlaknya, kejujurannya, rekam jejaknya, serta bagaimana dia menangani perbedaan yang ada. Dengan demikian, pertimbangan untuk memilih calon kepala daerah mestinya tak penting siapa dia, dari mana dia berasal, sertaapaidentitasnya,halyanglebihpenting adalah bagaimana dia selama ini, apa yang dilakukannya selama ini, siapa saja kawannyaselamaini,apayangakandilakukannya, apa isi otaknya, dan apa isi hatinya (tentu tidak termasuk berapa isi kantongnya). Jadi, untuk para akademisi yang berkeinginan menjadi calon kepala daerah, pesannya adalah yakinkan diri anda bisa melakukan perubahan, namun jika kelak justru anda yang berubah, lebih baik tak usah, lebih baiktinggalsajadikampusdanlakoniprofesi andasebagaiakademisidanjadilahbenteng penjaga moralitas Jikapun berpolitik, politiknya adalah politik tinggi berupa politik moral, bukan politik rendah berupa politik kekuasaan. Akademisi gitu lho…..! Penulis adalah Guru Besar Universitas Medan Area
‘Lima P’ Kesuksesan Oleh M. Ridwan Lubis
M
enarik untuk disimak tulisan Kurt W. Mortensen dalam seri terjemahan, Maximum Influence, Membangun Kekuatan Persuasi untuk Meraih Prestasi Maksimal yang diterbitkan oleh PT Bhuana Ilmu Populer (2006). Mortensen menjelaskan adanya lima faktor kesuksesan dalam karir seseorang yaitu sebagai berikut. P yang pertama adalah psyche yaitu pikiran. Pengertian pikiran disini adalah adanya keyakinan terlebih dahulu seseorang terhadap ide yang akan disampaikannya. Dalam teori marketing, seseorang yang akan memasarkan barangnya semestinya ia telah yakin dengan kualitas benda yang diperkenalkannya. Demikian juga, seorang yang menjadi pemimpin organisasi ia akan berhasil melakukan persuasi terhadap visi dan misi organisasinya sehingga dapat meyakinkan para anggota manakala ia sendiri sudah yakin bahwa perjalanan organisasinya telah berada di jalur yang benar. Sebaliknya manakala ia sendiri masih ragu maka tentunya sulit bagi oranglainterpengaruhuntukmeyakininya. Apabilakitaperluascakupanpembicaraannya,kenapadakwahagamayangdisampaikan para muballig kurang dapat merubah perilaku jamaahnya. Faktor utamanya adalahketikaadapandanganbahwapesanagama yang disampaikan hanya ditujukan kepada jamaah bukan kepada sang penyampai. Dalam kaitan itu patut direnungkan peribahasa arab yang mengatakan ma kharaja min al qalb halla fi al qalb artinya sesuatu yang benar-benar keluar dari hati
sanubari akan menempel pada hati sanubari yang lain. P yang kedua adalah persistence yaitu kegigihan untuk menyampaikan gagasannya. Sekalipun pada mulanya pesan yang disampaikan aneh menurut pendengaran di telinga orang akan tetapi kalau sang penyampai terus menerus gigih maka sikap antipati bisa berubah menjadi simpati dan empati. Perhatikan ketika Rasulullah menyampaikan pesan Islam yang dilukiskan dengan aneh (gharib) pada pendengaran orang lain akan tetapi lama kelamaan keanehanitubukansajamenjadibiasabahkan menjadi kerinduan. Berbagai sejarah konversi agama menunjukkan bahwa orang yang tadinya sangat anti kepada ajaran baru kemudian berubah sangat membela bahkanmerelakanjiwaraganyauntukperjuangan ide yang baru itu. Ingat kisah Umar bin Khattabsebagaiorangyangsangatantiakan tetapi kemudian berubah secara total bahkan menjadi orang yang amat dekat kepada NabiMuhammad.Halinimerupakanbuah dari kegigihan rasul bersama sahabatsahabatnya. P yang ketiga adalah personal developmentyaitupengembanganpribadi.Seorang komunikator yang baik selalu melengkapi dirinya dengan informasi tentang perkembangan terbaru sehingga orang yang menerima informasi selalu menunggu berita terbaru yang akan disampaikannya. Ketika ustadz, muballig menyampaikan pesan dakwahnyamakatentulahmerekaberobsesi untuk memperluas keterjangkauan pengajiannya tidak hanya berkisar pada
kelompok massa akan tetapi meningkat untuk menjangkau kelompok strategis di masyarakat.Kelompokstrategishanyaakan bisa tertarik manakala sajian agama yang disampaikan memuaskan dahaga intelektualitasnya. Dalam kaitan itulah para penganjur agama hendaklah bercita melakukan pengembangan diri baik studi formal gelar maupun non gelar sehingga dengan sertifikasiyangdiperolehmenjadibuktiadanya pengembangan kepribadiannya. P yang keempat adalah passion yaitu gairah. Seorang yang akan melakukan persuasi terhadap massanya hendaklah membuktikan kepada mereka bahwa ia sangat bergairah dengan ide yang ditawarkannya. Adanya penawaran ide secara bergairah tentulah akan menumbuhkan optimisme di kalangan mereka. Sebaliknya, manakala pola penyampaian menunjukkan adanya pesimisme pada sang tokoh maka kecil kemungkinan wejangan yang disampaikannya dapat meresap di telinga audiensnya. Dalam upaya membangun gairah ini maka seorang da’i tentulah harus memperhatikan penampilannya karena hal itu semua menjadi daya magnit untuk memikat pendengar terhadap ajaran yang disampaikan.Terkadangmembangungairahiniagak kurang memperoleh perhatian di kalangan paramuballigkitasehinggaterkesanmereka tampilasal-asalanapalagimelaluilayarelektronik yang akan menjadi pusat perhatian massa. Penampilan bergairah tidak selalu diartikan dengan busana yang baru akan tetapi dikemas dengan cara yang rapi sehingga menimbulkan rasa bangga di kalangan pendengar dan pemirsanya. P yang kelima atau yang terakhir persuasionyaitukekuatanmempersuasiorang lain. Seorang yang menjadi penyampai
suatu gagasan akan berbeda dengan orang mempengaruhi orang lain. Dakwah tidak sekadar hanya dilihat sebagai tugas untuk disampaikandengantidakmemperdulikan respon para pendengarnya akan tetapi dakwah itu pada dasarnya adalah mempengaruhi orang lain dengan akalnya untuk memilih mengikuti kebenaran ajaran agama. Dalam kaitan itulah perlunya ada lembaga yang memfokuskan diri melakukan monitoring dan evaluasi dakwah. Demikianlah Lima P Kesuksesan yang menjadi model dalampengembangankepribadiannamun sangat erat kaitannya dengan tugas menyampaikan kebenaran ajaran agama. Penulis adalah Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
SUDUT BATUAH * Gerindra beri rapor merah buat Sumut - Berarti tak naik kelas * Pemerintah harus tegas terhadap outsourcing - Iyalah sudah merdeka kok pake dikontrak * Perda tak boleh bertentangan dengan hukum nasional - Harus senang sama senang
oel
D Wak
WASPADA
Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Opini
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Michelle Obama Keturunan Budak Oleh Rosihan Anwar
K
ETIKA konperensi APEC berlangsung di Singapura pertengahan November 2009 Presiden Yudhoyono berbicara dengan Presiden Barack Obama. Presiden Amerika itu mengatakan akan mengunjungi Indonesia tahun depan yakni 2010 dan dia akan membawa ikut serta istrinya Michelle dan kedua puterinya ke Jakarta. Dalam bulan Oktober 2009 tersiar tulisan dalam The New York Times yang menceritakan bahwa Ibu Negara (First Lady) AS Michelle Obama adalah keturunan budak (slave). Adapun kakek buyutnya atau great-great-grand-fathernya bernama Dolphus T. Shields yang meninggal dunia dalam tahun 1950 dalam usia 91 tahun, mempunyai darah campuran, ibunya perempuan Negro kulit hitam, ayahnya lakilaki Amerika bule kulit putih. Dolphus tidak seperti orang Negro, penampilannya dan warna kulitnya putih, sehingga peneliti sejarah silsilah keluarga kini mengatakan bahwa Michelle Obama selain punya leluhur dari dunia perbudakan (slavery) juga punya orang bule sebagai kakek buyutnya. Cerita bermula dari seorang pemilik perusahaan pertanian di South Carolina pada tahun 1850 yang mewariskan kepada ahli warisnya selain berbagai harta kekayaan juga seorang gadis Negro berusia 6 tahun bernama Melvinia, budak yang harga jualnya dinilai sejumlah 475 dolar. Ketika Melvina menjadi gadis remaja dan pindah ke Georgia dia dihamili oleh seorang laki-laki bule. Lahirlah seorang putera yang berdarah campuran ibarat seorang Indo. Kejadian ini dicatat dua tahun sebelum Perang Saudara di Amerika antara Utara yang menghendaki dihapuskannya sistim perbudakan dengan Selatan yang memelihara perbudakan untuk dipekerjakan di kebun-kebun pohon kapas dan usaha pertanian lain. Dari perhubungan Melvinia dengan laki-laki kulit putih dimulailah suatu garis keturunan keluarga yang membentang dari Georgia yang bersifat pertanian hingga Birmingham, Alabama, sampai ke Chicago dan akhirnya ke Gedung Putih tempat kini berdiam Michelle Obama, sebagai isteri Presiden Barack Obama yang juga punya darah campuran, dengan ayah asal Kenya Afrika Hitam dan ibu wanita kulit putih dari Amerika. Melvina Shields gadis Negro yang jadi budak seorang pengusaha pertanian di South Carolina pada pertengahan abad ke-19, dan laki-laki bule kulit putih yang menghamili Melvina, sehingga lahir seorang anak laki-laki berdarah campuran adalah nenek dan kakek buyut meliput empat generasi ke masa lampau atau great-great-grand parent dari Michelle Obama, Ibu Negara AS sekarang. Adalah sulit mengatakan siapa lakilaki bule yang menghamili Melvina yang melahirkan puteranya Dolphus Shields pada tahun 1859, tatkala Melvina mungkin baru berusia 15 tahun. Pada tahun 1870 tiga dari empat anak Melvina, termasuk Dolphus, terdaftar di sensus atau cacah jiwa sebagai Mulatto (Indo Negro dan bule). Tatkala Melvinia berusia 30an atau 40an tahun dia berhasil kumpul kembali dengan mantan budak-budak dari masa remajanya di tempat tua pemilik estate Matterson yaitu Mariah dan Bolus Easley di Barlow Count dekat perbatasan Alabama. Putera Melvinia yaitu Dolphus kawin dengan salah seorang puteri-puteri keluarga Easley yakni Alice yang adalah nenek buyut Michelle Obama. Melvinia meninggal dunia tahun 1938. Pada suatu saat sebelum tahun 1888 Dolphus dan Alice Shields terus pindah ke Birmingham yang punya jalan kereta api, tambang-tambang besi dan baja dan merupakan daya tarik bagi mantan budak-budak Negro serta anak-anak mereka dari daerah bagian Selatan. Dolphus Shields yang berusia 30an tahun, berpenampilan seperti bule,bekerja sebagai tukang kayu yang bisa membaca dan menulis,setia mengunjungi gereja. Pada tahun 1910 Dolphus memiliki rumahnya sendiri. Pada tahun 1911 dia membuka perusahaan perabotan kayu miliknya sendiri. Robert Lee Shields yang adalah kekek buyut Ny Michelle Obama kawin dengan Annie Lawson tahun 1906 dan bekerja sebagai buruh dan pengangkut barang di stasiun kereta api, tapi pada usia 32 tahun hilang dari catatan public, tak tahu kemana perginya. Dolphus Shields tidak banyak berbicara tentang leluhurnya. Pada saat ketika orangorang kulit hitam putus asa karena kekerasan dan kekerasan kepala orang-orang kulit putih yang mencegah Negro memberikan suara pada pemilihan umum, mencegah Negro memperoleh pekerjaan di kota, memiliki harta rumah di daerah lingkungan kaum bule, melarang masuk restoran yang diperuntukkan bagi bule melulu, Dolphus Shields menjadi penghubung langka antara berbagai komunitas. Toko pekerjaan kayunya terletak di bagian bule kota, dan dia dengan mudah serta seringkali bergaul dengan kulit putih. Dolphus Shields percaya bahwa hubungan antara berbagai ras di Amerika akan menjadi baik dan terwujud pada suatu hari, katanya. Ketika dia meninggal tahun 1950 perubahan sedang datang. Di bagian Utara cucu Dolphus Shields yaitu seorang pelukis bernama Purnell Shields adalah kakek Michelle Obama yang menempatkan keluarganya untuk merebut peluangpeluang di Chicago. Tetapi seraya keturunannya bergerak maju, mereka kehilangan sentuhan dan ikatan dengan masa silam. Sekarang ini Dolphus Shields berada dalam kuburan orang-orang Negro. Di sana rumputnya bertumbuh tinggi, tidak pernah dipangkas dan batu-batu nisannya banyak yang roboh. Ny Holt seorang jururawat yang sudah pensiun bercerita dia bermimpi tentang Dolphus Shields beberapa waktu berselang. Lalu diambilnya foto Dolphus dan tidak pernah mengira bahwa tidak lama kemudian dia mengetahui adapun Dolphus Shields itu kakek buyut Ibu Negara. “Ya Tuhan” ujar Ny Holt waktu mendengar berita itu, “saya selalu menghormati Dolphus Shields, tapi tak pernah membayangkan kejadian seperti ini”. (+++)
Dedi Sahputra
Foliopini
dedisahputra@yahoo.com
Kolostrum Hati selalu saja tak mau tentram sebelum memberikan yang terbaik.Tetapi kebebasan itu selalu saja menghalanginya ... Di malam yang masih muda itu, raut wajah sang ibu terlihat sekali guratan-guratan keprihatinan. Beberapa kali dia mencoba, sebanyak itu pula dia mengalami kegagalan. Bayinya yang baru tadi sore dilahirkan itu, masih belajar menyusui. Mata ibu berkaca-kaca sambil tangannya memegangi dada. Si bayi yang tidur di samping masih terpejam matanya, mulutnya terus menggamit-gamit mencari sesuatuuntukdihisap.Diamasihbelumsadar apa yang sedang terjadi, tapi dia tahu membutuhkan sesuatu. Berjam-jam mereka mencoba, tidak ada yang bisa membantu, tapi tak berhasil. ASInya tak keluar. Hingga akhirnya si ibu harus merelakan bayinya diberikan air putih untuk mengusirhausnya.Ketikamulutnyadisentuh air, bayi akan merasa kebutuhannya sudah terpenuhi.Tinggal ibu yang merasa ’tertekan’. Betapa besar keinginannya untuk memberikan kolostrum pada kesempatan pertama kepada sang bayi. Kolostrum adalah Air Susu Ibu (ASI) stadium pertama. Merupakan cairan yang pertama disekresi (dikeluarkan) kelenjar payudara setelah persalinan. Kolostrum berwarna kuningkeemasandisebabkantingginyakomposisi lemak dan sel-sel hidup yang dikandungnya. Dia diciptakan sebagai pencahar (pembersih usus bayi) yang membersihkan mikonium sehingga mukosa usus bayi yang baru lahir segera bersih dan siap menerima ASI. *** Kayaknya ada benarnya juga kalau ada kalimat begini; manusia belum tentu berlaku sebagai manusia, bisa juga pada momentum tertentu, pada kondisi psikologis tertentu, pada situasi sosial tertentu, berperilaku seperti hewan, alien, setan atau iblis. Kalau yang suka memakan bangkai itu biasanyakan Srigala atau Burung Alap alap. Tapi kenyataannya banyak juga manusia yang suka memakan bangkai saudaranya sendiri dengan berghibah atau dengan membicarakan aib orang lain. Baik yang karena terpeleset atau yang karena memang doyan. Maka ketika dengan didukung MUI dan Menag—fatwa hasil Musyawarah Alim Ulama NU di Surabaya, Juli 2006 lalu yang mengharamkan tayangan infotainment ghibah atau gosip direfresh kembali— sekonyong-konyong jadi perdebatan yang panjang. Saking panjangnya jadi tak
menyentuh substansi. ’’Kok dilarang-larang sich, kan banyak infotainment itu yang bermanfaat gak Cuma jual gosip. Lagipula, sekarang gak jamannya lagi ngelarang-ngelarang, orang bebas berkarya di alam demokrasi, dan biarkan masyarakat sendiri yang menentukan tayangan mana yang boleh dan mana yang tidak boleh,’’ kata mereka yang membela infotainment. Padahal-kan tidak ada yang melarang infotainment itu. Mengharamkan tayangan infotainment ghibah dengan melarang infotainment itu jelas berbeda dari segi substansi maupun dari makna bahasa sekalipun. Kalau ini yang diperdebatkan, ya jelas gak nyambung-lah. Fatwa itu mengharamkan ghibah dalam infotainment yang mengobral masalah pribadi dan keluarga orang, mengadukaduk hubungan antar anggota keluarga. Karena hal ini sama sekali tidak menjadi bagian dari kebebasan dan demokrasi, namun menjadi bagian dari pembunuhan karakter dalam kerukunan atau ketenangan keluarga. Lantas kalau kemudian infotaiment itu berubah tampilan dengan meniadakan ghibah tentunya tidak ada masalah yang jadi pertentangan. Karena itu seruannya adalah mengharamkan infotainment ghibah atau gosip sebab itu sama dengan memakan daging bangkai saudaranya sendiri. Kepada para pengelola infotainment, Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi mengimbau untuk mencari rizki yang halal di tengah sulitnya ekonomi bangsa Indonesia. *** Bagi sebagian orang ghibah itu sudah jelas haram, tanpa pun ada fatwa dari ulama, mereka akan menjauhinya. Sebagian lagi adalah orang-orang yang perlu terus diingatkan, baru kemudian dia menyadarinya. Sisanya adalah para penentang, dengan berbagai alasan baik atas nama kebebasan atau yang lainnya. Kelompok pertama adalah para penerima kolostrum pada kesempatan pertama. Usus mereka telah di-install untuk membedakan dengan jelas antara kebaikan dan keburukan; serta tidak menerima sesuatu kecuali yang baik-baik. Oleh karena itu soal ghibah itu sudah benarbenar tuntas bagi mereka. Kelompok kedua mungkin tidak menerima kolostrum, tetapi mereka menerima ASI, menerima kebaikan pada level kedua. Nah, kelompok sisanya, silahkan Anda definisikan. Karena saya tidak tega.
13
2010: Tahun Politik Pilkada Sumut Oleh Kusmin, M.Pd
B
agi masyarakat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tahun 2010 merupakan tahun politik pemilihan kepala daerah (pilkada). Betapa tidak, tahun 2010 sebanyak 25 kabupaten/kota akan melangsungkan prosesi suksesi bagi penetapan kepala daerah (pasangan bupati/walikota). Hal ini dilakukan dengan 2 gelombang; bulan Mei dan September 2010. Sebanyak 14 kabupaten/kota di Sumut direncanakan menggelar pemilihan kepala daerah secara serentak pada 12 Mei 2010. Rencana ini, membuat beberapa daerah di antaranya terpaksa membuat persiapan yang lebih matang. Menurut Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut, 14 kabupaten/kota akan menggelar pilkada pada 12 Mei 2009. Sedangkan 11 kabupaten/kota lain yang juga akan menggelar pilkada tapi waktunya akan ditentukan kemudian (September 2009). Ke-14 daerah yang menggelar pilkada secara serentak adalah Binjai, Medan, Serdang Bedagai, Tebing Tinggi, Asahan, Tanjung Balai, Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara, Labuhan Batu Selatan, Mandailing Natal, Tapanuli Selatan, Samosir, Pakpak Bharat dan Sibolga. KPU Sumut meminta KPU kabupaten/kota menggelar pilkada secara serentak dalam dua gelombang. Pertama digelar bulan Mei dan tahap kedua bulan September. Untuk daerah yang direncanakan menggelar pilkada serentak bulan Mei, masa jabatan kepala daerahnya habis antara bulan Juni - Agustus 2010, sedangkan yang digelar bulan September, untuk daerah yang masa jabatan kepala daerahnya habis bulan Oktober-Desember 2010. Menjaga Kondusivitas Atas realitas pilkada tersebut, sejatinya seluruh komponen masyarakat Sumut harus mampu menjaga situasi yang kondusif. Sebab hanya dengan suasana yang kondusif seluruh tatanan kehidupan bermasyarakat dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dan dengan itu pula akan dapat dilaksanakan pembangunan dan pemenuhan kebutuhan masyarakat luas. Suasana yang kondusif dapat dijadikan garansi yang kuat untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan masyarakat merupakan bagian penting dalam rangka membangun dan memeratakan hasil-hasilnya. Sebab, sangat mustahil seluruh komponen masyarakat dapat bergerak dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, jika suasana masyarakat tidak kondusif. Untuk itulah kiranya diperlukan komitmen yang kuat untuk menjaga
kondusivitas masyarakat. Hal ini menjadi sangat penting karena tidak jarang dalam suasana menjelang Pilkada — di mana politik menjadi pang-lima — berbagai intrik politik terus dihembuskan untuk menjatuhkan lawan politik. Sikut-menyikut, jegal-menjegal, saling ungkap keburukan, fitnah, serta ”jurus” jahat lainnya selalu dihembuskan untuk sekadar mendiskreditkan lawan politik serta menarik simpati massa. Hal itulah yang kemudian menjadi sebuah wacana yang menggumpal menjadi kampanye hitam (black campaign). Itulah cara kampanye yang jauh dari sehat dan bermartabat. Sebab, ketika seseorang juru kampanye ataupun bakal calon kontestan Pilkada mengungkap keburukan orang lain (lawan politiknya), sesungguhnya dia telah menjelaskan kepada publik bahwa dirinya tidak layak untuk menjadi kepala daerah. Sebab, ternyata dirinya lebih cocok untuk sekadar menjadi tukang gunjing, tukang gosip, bahkan bukan tidak mungkin lebih cocok menjadi tukang fitnah. Sungguh, apa yang dilakukan itu sebagaimana yang dikatakan peribahasa, menepuk air di dulang, terpercik muka sendiri. Netralitas PNS Selanjutnya, yang tidak kalah pentingnya dalam menyongsong tahun politik pilkada adalah sikap positif yang mesti ditunjukkan oleh para Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dalam konteks perundang-undangan, PNS merupakan abdi masyarakat, yang juga menjadi penyelenggara negara. Dalam jabatan itu melekat tugas dan fungsi yang berada di atas semua golongan, semua kepentingan, dan semua lapisan masyarakat. Sehingga PNS harus benar-benar tidak berpihak pada salah satu komponen masyarakat tertentu saja. Hal yang sama juga dialamatkan kepada PNS di saat menjelang pilkada. PNS adalah pelaksana tugas pemerintahan yang harus berada posisi yang netral. Dalam hal ini diartikan sebagai netral kepada para kandidat yang berjuang dalam pilkada. Merupakan sebuah pengkhianatan terhadap bangsa dan negara jika PNS berada dalam kelompok maupun golongan tertentu dalam pilkkada. Sebab, ketika dia menjadi bagian yang mendukung satu kelompok dan tidak mendukung kelompok yang lain, sesungguhnya dia tidak menjalankan tugas utamanya sebagai abdi masyarakat dan abdi negara. Di sinilah letak pengkhianatan yang dilakukannya tersebut. PNS harus tetap netral dalam menyikapi para kontestan yang akan tampil sebagai bakal calon kepala daerah. Untuk
bisa berlaku seperti ini memerlukan iktikad yang kuat serta harus mampu membentengi diri dari sikap keterpengaruhan dari pihak lain. Benar adanya, akan terjadi tarik-menarik kepentingan dalam proses pilkada tersebut. Tarik-menarik kekuatan secara alamiah akan mempengaruhi PNS. Hal ini dapat dipahami karena PNS juga bagian dari masyarakat yang mempunyai hak politik untuk menentukan calon pilihannya dalam pilkada. Sehingga, memang sangat sulit dalam posisi PNS itu. Terlihat ada dualisme diri PNS. Satu sisi sebagai penyelenggara negara, satu sisi adalah bagian dari tatanan demokrasi yang mempunyai hak pilih – yang notabenenya harus memilih dan berpihak kepada kandidat tertentu. Oleh karena itu, PNS harus pandaipandai menempatkan dirinya. Ketika dia merasa bagian dari aparatur penyelenggara pemerintahan, maka dia harus berada dalam posisi yang netral. Senetral mungkin, dan tidak timpang kepada kandidat tertentu. Sedangkan dalam posisi sebagai rakyat, yang merupakan instrumen demokrasi, juga harus mempunyai hak dalam politik. Netralitas PNS tetap diperlukan. Sehingga, pemihakan terhadap salah satu kontestan merupakan sebuah pelanggaran sumpah dan janji PNS. Kontestan Pilkada Membaca nama-nama yang muncul di media massa pada wilayah kabupaten/ kota di Sumut yang akan berlaga di ajang pilkada 2010, setidaknya dikategorikan ada tiga tipe berdasarkan kedudukan kepala daerah yang masih menjabat. Pertama, pilkada yang dilaksanakan di mana adanya kontestan incumbent yang masih tetap berpasangan. Kedua, pilkada yang dilaksanakan di mana salah satu pasangan adalah adalah incumbent juga. Ketiga seluruh kontestannya adalah pendatang baru. Tipe yang pertama adalah tipe yang paling jarang ditemukan di seluruh wilayah Indonesia; khususnya dalam pilkada. Bahkan dalam Pilpres 2009-pun tidak ditemukan adanya yang seperti itu. Buktinya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mencari pasangan yang lain. Semenetra Jusuf Kalla (JK) juga dengan pasangannya yang lain. Itulah yang terjadi di negeri ini. Sehingga, nantinya, jika ada pasangan incumbent dalam pilkada yang masih tetap bersama dalam satu paket, dengan paket yang sama, maka hal itu patut diacungi jempol. Hal ini mencerminkan harmonisasi yang kuat di dalam duet kepala daerah dan wakil kepala daerah. Tentunya sangat dibanggakan model yang seperti ini. Sebab, bisa dijadikan bentuk keteladanan dalam memimpin suatu komunitas masyarakat. Tipe yang kedua ini terbagi ada 2 macam pula. Kesatu, ada yang paket lama
masing-masing berusaha mencari pasangannya masing-masing; sebagaimana yang dipraktikkan dalam Pilpres 2009. Hal ini mungkin dikarenakan ketidakharmonisan yang ada pada pasangan tersebut. Ataupun, tidak merasa puas atas hubungan kerjasama yang selama ini dibangun. Keduanya masing-masing dalam posisi incumbent dengan peluang kemungkinan yang sama; fifty-fifty. Kedua, paket yang maju dikarenakan masa jabatan kepala daerahnya sudah dua periode, sedangkan wakil kepala daerahnya masih bisa ikut berjuang di pilkada karena masih satu kali dalam masa jabatan. Hal ini posisi wakil kepala daerah masih dalam posisi incumbent. Tipe ketiga, seluruh pasangan adalah pendatang baru. Sebab, pasangan yang lama tidak satupun yang akan maju ke pilkada berikutnya. Kalau hal ini terjadi, maka kemungkinannya sangat bervariasi. Sebab, semuanya mempunyai peluang yang sama. Terlebih jika seluruh kontestan berasal dari lingkungan pemkab/pemko yang ada; misalnya kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD; kepala dinas, kepala badan, kepala kantor, kepala bagian) berjuang untuk menjadi kepala daerah. Itulah tipe pertarungan dalam pilkada 2010. Tentang tipe yang mana ada di daerah mana, masing-masing pembaca sudah dapat mengetahuinya melalui media massa yang selama ini menyajikan berita politik tersebut. Bagi khalayak ramai, hal itu menjadi hal yang lumrah. Dan bagi masyarakat luas, kiranya pilkada akan memberikan kebaikan dan kesejahteraan yang melimpah ruah. Itu saja yang diinginkan masyarakat luas. Tidak lebih. Karenanya, sangat diharapkan nantinya kepada seluruh kontestan untuk bermain dengan menggunakan hati nurani. Bermain dengan cara-cara yang manusiawi. Sebab, dengan cara seperti itu, apa yang dilakukannya tidak melukai hati masyarakat luas. Penutup Semoga memasuki tahun 2010 yang penuh dengan kepentingan politik, masyarakat Sumut dapat menjaga kondusivitas yang baik. Seluruhnya harus berada dalam posisi yang sewajarnya. Uruslah urusan yang dapat diurus. Jangan mengurusi urusan orang lain. Semoga pilkada memberikan hasil yang terbaik bagi masyarakat Sumut. Itu yang diharapkan. Selamat memasuki tahun politik -. Selamat tahun baru 2010! Penulis adalah Kasubag Perencanaan Program pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Serdang Bedagai, dan Mahasiswa S-3 IAIN Sumut; email : ks9372@gmail.com
Yudhoyonomics – Obamanomics – Lingkaran Krisis Oleh Fajar As
Y
udhoyonomics adalah kebijaksanaan perekonomian administrasi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dirancang oleh Boediono dan Sri Mulyani Indrawati. Kelihatannya perekonomian yang dirancang kedua tokoh kepercayaan SBY ini di permukaan tampil cantik oleh karena dalam gelombang krisis ekonomi yang melanda Amerika Serikat dan Eropa Barat ternyata perekonomian Indonesia masih dapat mencatat pertumbuhan sekitar 4%. Penampilan cantik pertumbuhan ini adalah penampilan yang sangat buruk atau tidak bermutu oleh karena pertumbuhan tidak berbasis kepada industri di dalam negeri dan peningkatan ekspor. Pertumbuhan yang dibanggakan oleh SBY dalam kenyataannya adalah pertumbuhan yang gagal memperluas lapangan kerja. Justru yang terjadi adalah gerak yang mematikan industri di dalam negeri yang bergerak memperbesar angka pengangguran. Perlu diperingatkan berulang-ulang bahwa malapetaka besar pembangunan perekonomian Indonesia yang berlangsung sejak Republik Indonesia terbentuk adalah di mana para pemimpin dan elit Indonesia tidak pernah merancang pembangunan perekonomian yang benar, tepat, dan jenial. Tidak ada satu pun pemimpin maupun elit Indonesia yang menonjolkan kekuatan dan peluang Indonesia dan dalam kenyataannya malah menonjolkan kelemahan dan hambatan Indonesia. Baru-baru ini Boediono yang ditempatkan sebagai pakar ekonomi Indonesia menyatakan dengan tegas mendukung apa yang disebutnya cita-cita besar menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Bila melihat sepintas dan hanya mendengar kalimat cita-cita besar menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia, maka Boediono menjadi orang besar bangsa Indonesia. Akan tetapi dengan mencermati bahwa gerakan Boediono mengubah orientasi kebijaksanaan pembangunan sektor pertanian dari yang mengandalkan peran para Petani Kecil menuju industrialisasi pertanian yang membuka ruang kepada ka-
pitalisme. Proses ini adalah liberalisasi yang melanggar diametral perintah Pasal 33 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kendati Boediono menyatakan bahwa dirinya bukanlah penganut paham neoliberalisme, bahwa rancangan pembangunan pertanian Indonesia yang menghapus pengandalan peran Petani Kecil, sungguh adalah bentuk nyata dari paham neoliberalisme. Boediono memang sangat lugu ketika mengaku di hadapan Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia di Menado pada tanggal 18 Juni 2006 sampai tanggal 20 Juli 2006, bahwa tokoh ini yang pada waktu itu berfungsi Menko Perekonomian tidak tahu format ekonomi Indonesia yang pas, akan tetapi menjadi keanehan besar oleh karena Boediono mampu menerima fungsi Menko Perekonomian di kondisi tidak tahu format ekonomi Indonesia yang pas. Saya menegaskan bahwa format ekonomi Indonesia yang pas dan di posisi sangat-sangat kuat adalah di mana peran Petani Kecil beserta Sektor Pertanian Skala Kecil dijadikan motor utama atau generator utama pertumbuhan kemakmuran. Pertumbuhan ekonomi yang mengandalkan peran Petani Kecil dan Sektor Pertanian Skala Kecil yang akan bergerak menjadi industri modern adalah perekonomian yang bergerak menekan pengangguran ke titik nol. Pertumbuhan model ini juga akan bergerak menghapus total kemiskinan dan menghapus jurang kesenjangan antara si kaya dan si miskin. Pertumbuhan model ini juga akan mendorong setiap pribadi Petani Kecil menjadi usahawan kecil yang kuat dan menjadi generator menggerakkan kehidupan setiap warga Indonesia yang menjadi makmur dan sentosa. Sebaliknya pertumbuhan ekonomi yang dirancang oleh Boediono dan Sri Mulyani Indrawati adalah model pertumbuhan yang sangat buruk yang mendorong meluasnya pengangguran, memperluas dan memperkokoh kerangka kemiskinan, memperlebar jurang kesen-
jangan antara si kaya dan si miskin di mana si kaya menjadi semakin kaya dan si miskin menjadi semakin miskin, mendorong Petani Kecil Indonesia dan bagian terbanyak Warga Indonesia yang menjadi kuli dan tidak memiliki masa depan. Obamanomics Obamanomics adalah kebijaksanaan perekonomian administrasi Barack Obama yang dirancang oleh Ben Bernanke (Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat) pelanjut Alan Greenspan, dan Henry Paulson (Menteri Keuangan Amerika Serikat). Pada hakikatnya kendati terlihat perbedaan antara administrasi Barack Obama dengan George Bush Jr, akan tetapi kebijaksanaan perekonomian dalam kenyataannya tidak berubah. Ekonomi Amerika Serikat tetap ekonomi penggelembungan, ekonomi rugi besar–besaran, ekonomi lingkaran defisit transaksi dan defisit anggaran besar-besaran dan berlanjut, dan ekonomi lingkaran malapetaka. Pada sisi lainnya, bahwa ekonomi Amerika Serikat adalah ekonomi perang besar dan kontrateror yang sangat negatif. Sangat bertentangan dengan apa yang diajarkan oleh Franklin Delano Roosevelt pada masa menjelang berakhirnya perang dunia kedua: harga mati perdamaian dunia dan pembangunan peradaban umat manusia, bahwa tiada satu aturan atau undang-undang manapun, atau kebijaksanaan atau tindakan manapun yang boleh dilakukan yang melawan hak-hak manusia, dan tidak ada satu atau beberapa negara, golongan, atau perorangan manapun tanpa ada kecualinya yang berhak untuk meniadakan salah satu hak asasi manusia. Malapeta Ekonomi Utang Amerika Serikat menjelang krisis keuangan terakhir telah mencapai jumlah 53 triliun dolar Amerika Serikat. Warren Buffett (salah seorang manusia terkaya di Amerika Serikat) telah memperingatkan bahwa utang yang demikian besar akan menyeret Amerika Serikat ke klimaks malapetaka ekonomi. Peringatan tersebut telah menjadi kenyataan di mana malapetaka ekonomi diatasi dengan cara apa yang disebut pa-
ket penyelamatan keuangan. Malapetaka ini adalah klimaks dari lingkaran krisis yang berlanjut. Sepanjang ekonomi Amerika Serikat adalah ekonomi penggelembungan, rugi besar-besaran, lingkaran defisit transaksi dan defisit anggaran besar, utang skala raksasa, ekonomi perang besar-besaran dan kontrateror yang negatif, maka klimaks malapetaka akan tetap berulang. Dan oleh karena itu tidak akan ada satu pun negara yang akan berhasil keluar dari lingkaran krisis bila tetap mensenyawakan pembangunan perekonomiannya dengan ekonomi Amerika Serikat. Sebagaimana Amerika Serikat itu sendiri yang memerlukan perubahan dan pembaruan struktural yang merupakan revolusi besar damai untuk menghentikan menyeluruh lingkaran krisis, demikian juga negara-negara manapun terutama Indonesia absolut harus menghentikan total kebijaksanaan meniruniru kebijaksanaan Amerika Serikat saat ini. Meniru-niru yang busuk pasti mengakibatkan kebusukan. Mengacu ke sumpah Presiden dan Wakil Presiden sebagaimana diatur oleh Pasal 9 Undang-Undang Dasar, bahwa Presiden dan Wakil Presiden bersumpah memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia, bahwa kebijaksanaan perekonomian yang dirancang oleh Boediono dan Sri Mulyani Indrawati harus dihentikan dan dirubah total. Terutama mengacu ke kecerdasan bahwa ekonomi Indonesia hanya dapat bangkit bila mengandalkan kekuatan dan peluang bangsa Indonesia, maka Boediono dan Sri Mulyani Indrawati mutlak harus merancang pertumbuhan ekonomi yang menjadikan peran Petani Kecil dan Sektor Pertanian Skala Kecil yang menjadi motor atau generator utama pertumbuhan kemakmuran. Kegelisahan yang meluas saat ini di Indonesia adalah diakibatkan oleh kesulitan ekonomi yang dialami oleh bagian terbanyak warga Indonesia. Kegelisahan ini berpotensi menjadi malapetaka dan juga sebaliknya menjadi peluang kebangkitan bagi SBY. Penulis adalah Pengamat Ekonomi dan Politik Internasional
Ekonomi & Bisnis
14
Harga Kakao Di Madina Bertahan PANYABUNGAN (Waspada) : Petani kakao di Kabupaten Mandailing Natal, berharap harga komoditi kakao kering tetap bertahan di posisi Rp26 ribu per kg seperti yang sudah berlangsung sebulan
1 CM 2 CM
Rp. 12.000 Rp. 24.000
3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000
Bursa
AUTOMOTIVE Informasi Pembaca
AC BR CL ND DB
terakhir. Banyak petani coklat berharap tidak terjadi lagi serangan penyakit pada tanaman kakao mereka, karena hal tersebut sangat merugikan petani.
5 CM 6 CM
Bursa
PERCETAKAN
DIBUTUHKAN
Xenia DP 10Jt-an/angs. 2 Jt-an Terios DP 20Jt-an/angs. 3 Jt-an Luxio 4 Gran Max MB DP 9Jt-an Bunga 2,5 %, Diskon + Hadiah. Hub. Gery 0813 7694 1988 / 77722561
MITSUBISHI BARU
L300. Angs. 3Jt-an. Pajero Sport (Ready Stock). T120 SS, Cold Diesel 110 PS, 125 PS, Triton. Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319
TOYOTA Kijang Kapsul 1.8 Dijual. Thn. 97. Suzuki Katana Thn. 94. Mobilt erawat/AC Dingin. Hub. 0857 6155 5800 / 7798 3400 BURUAN STOCK TERBATAS THN DP ANGS - Kijang LGX Htm, Diesel, BK Mut, Ban Maxxis ‘01 35 Jt 3,6 Jt - Kijang LSX EFI, Biru ‘01 25 Jt 3,2 Jt ‘02 13,5Jt 1,19 Jt - Daihatsu Ceria KL + Silver Met - Zebra Espas 1.6 Maroon Met, VS, BR ‘96 14 Jt 1 Jt - Zebra Master Pick Up, Bak 3 Way Hitam ‘04 55 Jt Nego - Isuzu Panther Touring, Hitam, Mulus ‘01 125 Jt Nego - Isuzu Panther Pick Up 2.4 ‘04 75 Jt Nego - Land Cruiser VX Turbo Diesel, 4x4, Mulus ‘96 60 Jt 8 Jt - Mercy E230, New eyes, Hitam ‘96 47 Jt 3,4 Hub. SM. Raja 368 Simp. Limun 0812.6336.6155 / 0813.7588.7306
Bursa
Bursa
PELUANG BISNIS
JADILAH VEGETARIAN Bertindaklah Hijau Selamatkan Bumi
www.SupremeMasterTV.com Info: (061) 451.4656 Model Terbaru
Harga Ter Murah
SERVICE/ASESORIS MOBIL
‘MULIA JAYA’ POWER STEERING
- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954
Bursa
RENTAL MOBIL MOBIL RENTAL MURAH
Dalam Kota Rp. 250.000/Hari Luar Kota Rp. 275.000/Hari Mobil Xenia, Avanza, Innova. Hub. (061) 66477734 - 0813 9779 1077 (Maaf Tanpa Perantara)
KRISNA WATER
PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha Hubungi:
CV. HYDRO UTAMA
Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 Telp. (061) 8457879 / (061) 77839790 HP. 0812 600 5410
Bursa
ALAT PENGAMAN
Bursa
BUTUH UANG
DANA CEPAT
Jaminan BPKB Semua Tahun. Proses Cepat, Syarat Ringan. Hub. (061) 77052032 0815 3476 7327
Bursa
JASA
ELEKTRONIK
AC
SEWA FLOOR STANDING HUB: 3 Pk & 5 Pk Jln. Sutomo No. 139 C
Bursa HOTEL
BINTANG BINTANG LIMA LIMA HDTI MEDAN
LOWONGAN KERJA
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 9 MEDAN Jl. Patriot No. 20A Telp. (061) 845.4350 MEDAN Menerima staf pengajar jenjang S-1 Jurusan: 1. Teknik Komputer 2. Sistim Informasi Komputer 3. Seni Tari Lamaran diantar langsung ke alamat di atas pada jam kerja
Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property
GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik
LB LT RM RT
: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu
RUMAH Mewah Grand Algeria DP hanya 12 Jutaan ±4 Km Tol, ±10 Km dari Inti Kota, Fac: Swimming pool, Taman bermain, Paving block, Security 24 jam Hub. Lia 0813.6240.7444 / 7670.0975 RUMAH Murah Komp. Tasbi 2 Blok V/ 96, Hock, Tingkat, Permanen, Hrg 2M, Ruko Jl. Abdullah Lbs (blkg Sis/ Ayam Jamur) H. Damai Call: (061) 7728.7459 - 0819.827.459
RUMAH DIJUAL
LT. 1116m², LB. 448m² (SHM), Ring Road Jl. Brigjen Manaf Lubis No. 8 (d/h Jl. Gaperta Ujung No. 8, Harga nego HP. 0811.136.268 - 0852.7515.0995
KAMAR KOST
Luas Elite Murah, Cuci gsk parkir, Strategis, Untuk Karyawan Hub. 0813.182.3044
RUKO 3½ LANTAI DIJUAL SIAP HUNI JALAN HALAT/ MEGAWATI DI SEBELAH INDOMARET HUB. 0819.822.299
Syarat-syarat pendaftaran dan seleksi: 1. Wanita umur 18 s/d 30 tahun 2. Pendidikan minimal SMP sederajat 3. Membawa Foto copy Ijazah, KTP, Kartu Keluarga (Asli dibawa sewaktu interview) 4. Membawa phasphoto warna 3x4: 3 lbr A. RINCIAN GAJI WESTERN DIGITAL (M) SDN. BHD - Gaji Pokok : RM 550/ bln - Elaun Clean Room : RM 78 - Tunjangan Shift : RM 107/bln - Bonus : Bonus Prestasi dan tahunan B. FASILITAS: - Levy subsidy 100% - Asrama tiket pulang, kemudahan kesehatan, Asuransi, berangkat naik pesawat terbang - Bagi yang tidak mampu tidak dipungut biaya proses pemberangkatan. Biaya dipotong di Malaysia setelah TKI bekerja
Peluang kerja LANGSCUNG (COMPANY) di Perusahaan Elektronik terkemuka di Selangor, Malaysia HIROSE ELECTRIC (M) SDN. BHD dengan persyaratan sebagai berikut: - Wanita, umur: 19 s/d 33 tahun - Tamat SMU/ sederajat - Mendapat izin Orang Tua/ keluarga - Lulus test awal dan test kesehatan - Bersedia kontrak kerja minimal 2 tahun - Terbuka untuk para mantan
Jl. Setia Budi No. 74-C (Sebelah Showroom Yamaha, dekat simpang Jl. Sei Serayu) Medan 20122 Telp. (061) 821.5444 (Hunting)
Rp. 390.000++
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
WESTERN DIGITAL M SDN. BHD DI SELANGOR SHAH ALAM
Untuk reservasi hubungi Telp: (061) 415 7000
APARTMENT HDTI MEDAN
MURAHNYA Benar-Benar GILA !!! Coba dan Buktikan SEGERA !!! 061.76216.595 - 0813.76704.595 MOMENTUM_Refill Jl. Cemara No. 26 A P. Brayan (Antara Jembatan Layang dan Simpang Krakatau)
Dibutuhkan Tenaga Kerja Wanita untuk dipekerjakan pada perusahaan Electronic terkemuka di Malaysia, Kilang COMPANY, bukan KONTREK (OUT SOURCING), sebagai berikut:
MEMBERIKAN HARGA SPESIAL
Rp. 250.000 ++
Bursa
KOMUNIKASI
LOWONGAN KERJA RESMI KE MALAYSIA
FASILITAS: - Gaji Pokok RM 515/ bulan - Tunjangan kehadiran RM 40/ bulan - Tunjangan shift pagi RM 1.50/ hari - Tunjangan shift sore RM 4.00/hari - Tunjangan shift malam RM 6.50/ hari - TUnjangan makan RM 2.00/ hari - Berangkat dengan pesawat terbang * Testing dilaksanakan setiap hari kerja (Senin s/d Sabtu) Pendaftaran dilakukan setiap hari kerja dengan membawa: Copy KTP, Pasphoto 3x4: 2 lembar, Copy Ijazah, Copy KTP orang tua/ yang memberi izin, Copy Kartu Rumah Tangga (Tidak dipungut biaya pendaftaran) Untuk pendaftaran datang langsung ke:
MEMBERIKAN HARGA SPECIAL
Mau Jualan Pulsa Dengan HARGA GILA !!!
INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPERASI AC - KULKAS
Lamaran diantar langsung ke bengkel “Total Auto Service” Jl. Setia Budi No. 87 B Medan, selambat-lambatnya 7 hari setelah iklan ini dimuat
LOWONGAN KERJA ELEKTRONIK DI MALAYSIA
Transfer Airport - Hotel Airport Breakfast 2 (dua) orang Free of Charge Firsk soft drink di Family Karaoke
TOKO SUPER ELECTRONIC
Simp. Gandhi
Tel.061-7347810 - 7360741 Tel. 77982281 MEDAN
1.Tk. Cuci 2.Tk. Lap 3.Salon Mobil 4.Tk. Las Ketok Syarat: - Pria - Berpengalaman dibidangnya - Jujur, rajin dan bertanggung jawab
Contact Person: Mega 0813.6220.2213 Ecy: 0813.7515.5055 - 0812.640.80074 Ibu Veronika: 0878.6827.7444
JUAL & BELI
- PANASONIC - LG - MITSUBISHI - AUX - SAMSUNG - DAST - GENERAL - FUJI - CHANGHONG - DAIKIN - SHARP PLASMA CLUSTER
DIBUTUHKAN SEGERA !!!!
TELP. (061) 845.2956 (DEKAT RSU SARI MUTIARA)
TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. MARKET ELEKTRONIK. Telp. 8210097 - 66900693 Jl. Setia Budi No. 424 B Dkt. Simp. Psr. III T. Sari.
BARU “HARGA” SPECIAL
HP. 0852.6107.1089 - 0811.630.244
Segera daftarkan diri anda sekarang juga ke: PT. MUTIARA KARYA MITRA JL. KAPTEN MUSLIM NO. 89C MEDAN
Bursa
TV 32” LCD LG=6Jt. LCD Proyejtion Sony 53”= 8Jt 34” Sony= 2,5Jt - 32” M. Bishi =2Jt, 20” Baru/Bekas=900rb s/d =2,3Jt, 14/ 21”=300rb s/d 975rb. DVD=260rb, TVDVD Vortable=1,2Jt, PS 1=400rb, PS2=1 Jt, PSP=1,8Jt. Laptop Toshiba Celeron: 3,5Jt. Handicam/Camera=500rb s/d 2,3Jt. Proyejtion Epson 3jt, Ampli, ADC spk, power, Yamaha, Peavey, BMB, Keyboard KN-7000 Rp. 26Jt, dll. Hub. Senang Hati: 4517509 7707 3637. Jl. Sekip 67 A
Rumah Sakit Umum Indah Bagan Batu Riau, membutuhkan: 1. TENAGA AHLI GIZI 2. TENAGA RADIOLOGI/ ROTGEN Syarat2: - Lamaran diatas materai - Fotocopy Ijazah AKZI/ APRO + Fotocopy KTP: 2 lbr - Pas foto warna Uk. 4x6: 3 lbr Lamaran diantar langsung di: Jl. Denai No. 138 Medan (depan Kantor Pos Denai)
C. JADWAL PENDAFTARAN/ SELEKSI: SETIAP HARI KERJA D. PT. MUTIARA KARYA MITRA ADALAH PJTKI TERBANYAK MENGIRIM TKI KE WESTERN DIGITAL M SDN. BHD
ANDA BUTUH SIM Hub. 0812 6550 2080 0819 847748
TV, PS, DVD, HANDICAM, CAMERA, PROYEJTOR, LAPTOP, FAX, KEYBOARD
Bursa
LOWONGAN KERJA
Datang ke kntr langsung Hari rabu Tgl. 6 Jan 2010, jam 12 siang (on time) di Jl. MT. Haryono Gedung Uniland Lantai 2 Pt. Herbalise jmpa dgn Ibu Wida
PROMO DAIHATSU NATAL MERIAH
TOYOTA BARU
Rp. 91.000 Rp. 104.000
Perusahaan Nutrisi mencari Partner kerja U di training sbg Supervisor: - Umur 18 - 45 thn - Pria/ wanita
DAIHATSU Taft GT 4x4 Dijual. Thn. 90. Warna biru, Velg Cobra. Lengkap, mobil cantik. BK Panjang. Hub. 0812 6086 094
AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY, HILUX. DP + Bunga Ringan. Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428
7 CM 8 CM
PELUANG BISNIS
PS : Power Stearing PW : Power Window RT : Radio Tape VR : Velg Racing EW : Electric Window
sangat berharap agar pemerintah tetap mempertahankan harga kakao di atas Rp20 ribu per kilogram, supaya kami juga bisa untung dari biaya pemeliharaan dan operasional,” kata M.Taon Nasution petani dari Kecamatan Kotanopan, Sabtu (2/1).
Dia katakan meski pemerintah sudah mengupayakan perbaikan mutu dan menyelamatkan kakao dari serangan hama melalui program gerakan nasional (Gernas) kakao, namun dilain pihak pemerintah juga harus tetap mempertahankan harga salah satu ko-
moditi andalan Madina itu dalam harga yang wajar dan menguntungkan petani. Dalam satu bulan terakhir, Taon mengakui harga kakao sudah baik sehingga perlu dipertahankan karena harga kakao yang wajar mestinya di atas Rp 20 ribu per kilogram.
WASPADA
Rp. 65.000 Rp. 78.000
Bursa Automotive
: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower
Mereka mengatakan, berkebun kakao (coklat) selama ini sangat membantu dan dapat menambah penghasilan pekebun, bahkan makin diandalkan pekebun karena bisa dipanen setiap minggu. “Kami
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
Bursa
PERABOT TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - 1 Set Sofa Kain/ Kulit Rp. 1 Jt-an Hub Telp. (061) 6616802 - 77015252 - 77919797
SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong
ALBAROKAH PARFUM GROSIR DAN ECERAN
DIJUAL BIBIT TANAMAN PERKEBUNAN
MENJUAL SEGALA JENIS PARFUM NON ALKOHOL & BOTOL-BOTOL
JL. SM. RAJA NO. 174 MEDAN (DEPAN UISU) HUB. 0813 7521 8964 - (061) 9134 4210
PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan
Bursa
PENDIDIKAN KURSUS KOMPUTER CEPAT
LPK PAULINE
Aplikasi Window XP/ Internet................ 200 Rb (2 minggu) Komputer Aplikasi Perkantoran Lengkap 350 Rb (1 bulan) Autocad 2D/ 3D/ 3D Max......................... 300 Rb (10 hari) SAP/ EBTAB (Tehnik Sipil)....................... 400 Rb (10 hari) Merakit Komputer/ Lengkap................... 400 Rb (6 hari) Autocad 2D + 3D + 3D Max/ SAP............. 1,2 Jt (4 bulan) Desain Grafis + iNTERNET....................... 600 Rb (1 bulan) Aplikasi kantor + Internet....................... 450 Rb (1 bulan)
Daftar langsung belajar, Waktu Bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari Ujung 170 Medan Telp. 844.2158 - 844.2159 Website: www.lkp-pauline.com
Kehutanan, Buah-buahan, Ternak dan pengering Hub. (061) 6644.087 HP. 0813.7505.1360 (Rizal N)
TERCECER TERCECER Surat Tanah A/n. Mustafa Kamal. Luas 5106,25. Terletak di Desa Paya Geli Dusun II Kec. Sunggal.
Service
KONSTRUKSI WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 081361718158, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja
WC
Jl. Brayan Medan
WC
Ada Garansi
TUMPAT/ SAL. AIR
845.8996 0812.631.6631
Bergaransi/ Setia Luhur 160 F
8442271 0813 7035 7291
TUMPAT
Bursa
MATERI BANGUNAN
Jl. Setia Budi
Service
ELEKTRONIK
MAJU TEKNIK
AC
AC
7030118 76750084 KULKAS, M. CUCI DISPENSER (BERGARANSI)
REPARASI, BKR PSG, SPARE PARTS
AC - KULKAS - MESIN CUCI
Hub: MADINA SERVICE 0812 6566 7521 061-77972065 Siap Ditempat & Bergaransi
Harian
FD TANAH
CD
TANAH DIJUAL
TANAH DIJUAL/ B.U Cocok Utk Developer
WASPADA
WASPADA Tempat Iklan Mini Anda Hub.4576602
xpress
Bursa
PENGOBATAN
8442246 WC 081264271725 ADI
Tempat Iklan Mini Anda Hub.4576602
Dkt Brayan Center Jl. Bambu No. 50 Helvetia, SHM, Luas 12x52m², Tembok keliling, Harga 400 Rb/m² (Nego) Hub. 0812.6066.6574
Media yang Tepat untuk Iklan Anda
Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2
Tumpat Sedot
WC
REPERASI SPRING BED
Harian
WASPADA
ANDA TUMPAT - SEDOT
WASPADA
Luas ± 9.646m² (SHM), Lokasi Jl. Ceremai, ±300m di belakang Ktr. Walikota T. Balai Asahan, Cocok buat perumahan atau kantor yang berminat h u b . Te l p. 0813.7034.7690 - 0812.6524.6331 dan (061) 7734.9075 (TP)
Ingin Promosikan Produk Anda Harian
Telp.:
Terima ganti kain (dingin) + Busa & tempahan baru segala ukuran. Gratis antar jemput ADAM: 6967.7555 - 0812.6022.7741
MALIOBORO PERABOT
Bursa
PERKEBUNAN
Garansi Per 10 tahun Hub. 061- 6616802 - 77015252 - 77919797
Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243
Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
BUSANA / ASESORIS
-
Hal yang sama disampaikan Khoiruddin Lubis. Harga komoditas kakao di daerah itu dalam sepekan ini masih bertahan, karena pasokannya lancar. Harga kakao bertahan. Sekarang harga kakao kering sebesar Rp24.000 per kilogram, ungkapnya. (a24)
FAX.4561347
Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000
Anda Butuh Perabot Jepara Asli?
“ Untuk mendapatkan buah yang baik, petani harus bekerja ekstra dan merawat secara serius kakaonya agar terhindar dari serangan hama. Percuma hasil kakao bagus kalau harganya tidak bagus, tentu sangat menyulitkan petani,” katanya.
Bursa
KAPLING MURAH
KHUSUS MUSLIM 20X8M Rp. 7.650.000 TERIM AKTE CAMAT Lokasi: Pasar I Desa Sei Mencirim Kec. Sunggal D/S Tanah tinggi, Rata, Bebas banjir, Bukan tanah sengketa, garapan, Gratis bibit durian, rambutan, duku, mahoni dan gratis perawatan 2 tahun Hub. H. SALIMIK 0812.601.8160- 7693.7740 JL. BINJAI KM 15,4 NO. 7 AB DISKI
WASPADA Senin 4 Januari 2010
KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM BENTUK
DIGITAL
Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:
TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347
* Format: JPG - TIFF (Photoshop)
PT. AL WIHDAH JAYA SENTOSA
JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN
PENGOBATAN NUR SHIFA
Insya Allah dapat mengatasi permasalahan medis/non medis. - GURAH HIDUNG, Sinusitis, bronchitis, polip, asma, migren, amandel, batuk, flu menahun, tenggorokan berlendir - GURAH VAGINA: Merapatkan, mengesatkan, mengatasi bau, gatal, berlendir, mencegah kanker rahim, keputihan - Diabetes, asam urat, rematik, asam lambung, rabun jauh. rabun dekat, sakit pinggang, jantung NON MEDIS - Buang sial badan, mendekatkan jodoh, pemikat daya pesona, disenangi orang banyak, kewibawaan penderas pukulan, penglaris. - Pagar badan menetralisir santet, teluh, sihir, pelet, hipnotis, gendam. - Keracunan kena santet, teluh, sihir, guna-guna, dapat dikembalikan pada si pengirim - Memisahkan tali kasih akibat guna-guna PIL/ WIL + anti selingkuh - Ajian penakluk sukma - Mengajari menguasai ilmu gurah Praktek Setiap Hari Jam Kerja: Jl. PWS No. 35 Medan (sebelah SD Mardi Lestari Jl. Gatsu) HP. 0812 643 6864 - IZIN DINKES
“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI
Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke
“H. MHD. RAWAL” PUSAT:
Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 Telp. (0641) 22457 HP. 0852.262010594 Langsa: 0852 6201 0594
SPECIALIST MATA TANPA OPERASI Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll
Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar
SINSHE Ahli penyakit dalam dan penyakit lever
CHONG I MIN Toko obat “Makmur Raya” Jl. Surabaya No. 75 Toko Obat “BOGOR” Jl. Bogor No. 69 Jam 09.00 - 12.00 17.00 - 18.00 WIB
Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam Pkl. 22.30 Wib (Live)
Call Center: 0818 090 73481
Pengobatan Alat Vital H. Suhendar Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping
H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan Mahar kekerasan, tambah Rp. 500 ribu kuat dan tahan lama dalam berhubungan
Klinik H. Suhendar di bawah kontrol dan pengawasan langsung H. SUHENDAR Diberitahukan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap pengobatan sejenis yang mengaku-ngaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan
Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:
H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan
Telp. (061) 663.4220
Saksikan !!! Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB
Ekonomi & Bisnis
WASPADA Senin 4 Januari 2010
15
Menelusuri “Sinetron” Juragan Tanah Timbun Berdurasi Empat Tahun Di Patumbak —Pengantar redaksi— Patumbak adalah wilayah di bawah Kabupaten Deli Serdang. Namun wilayah ini langsung berbatasan dengan Pemko Medan yang bisa dilalui lewat Jalan Pertahanan. Di daerah ini sejak empat tahun lalu muncul galian C besar-besaran. Hingga saat ini puluhan truk bertonase 25 hingga 30 ton melewati wilayah Patumbak setiap hari. Hilir mudik Medan (melalui Jalan Pertahanan)- Deli Serdang (Patumbak). Ternyata semua galian C dan operasional puluhan truk yang mengorek tanah dan pasir tidak punya izin. Jalan (kelas 3 C) yang harusnya hanya bisa dilewati truk bermuatan enam ton hancur dan berlubang-lubang. Hujan debu setiap hari dirasakan warga. Demonstrasi pun sudah mereka gelar. Tapi operasional itu truk dan tuan tanah liar terus berlangsung. Berikut laporan wartawan Waspada Sahrizal, Sulaiman Hamzah dan Armin Nasution yang menginvestigasi bisnis liar itu.— SEBUAH realita di Kecamatan Patumbak. Di tengah iklim reformasi dan dorongan kuat pemerintah memberantas korupsi dan mafia hukum sepertinya tidak berjalan di kecamatan yang masuk dalam Kabupaten Deli Serdang tersebut. Empat tahun berjalan, usaha ilegal penambangan galian C yang merusak lingkungan dan aset negara tak dapat dihentikan. Padahal Pemkab Deli Serdang dapat melaporkan ke kepolisian karena melanggar Perda Nomor 11/2000 dan PTPN II memasang Portal. Sementara itu dengan lugas salah satu juragan tanah timbun itu secara gamblang mengakui kalau dia memang pencuri. Dan tidak memiliki alas hak atas tanah eks PTPN II yang dikeruk menggunakan alat berat hingga merusak tanah puluhan hektar dan telah berjalan lama. Kepiawaian para aktor, produser, dan skenario yang diatur sindikat juragan tambang tanah di lahan eks PTPN II Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang diakui mampu menghadapi hukum dan menghasilkan kekayaan yang tidak sedikit. Seperti sebuah “sinetron”, aparat terkait di kawasan tersebut mulai dari tingkat terendah hingga kepolisian, kecamatan, PTPN II, Dinas Perhubungan bahkan Satpol PP Kabupaten Deli Serdang selalu gagal menegakkan hukum. Ironisnya, oknum aparat
Waspada/Sahrizal
TAK SESUAI TONASE: Truk bermuatan melebihi batas tonase sehingga tidak sesuai dengan kondisi jalan yang mampu menahan beban hanya enam ton bebas keluar masuk di depan pos Dishub. keamanan, desa, kecamatan dan oknum tertentu PTPN II harusnya dirugikan dalam permasalahan ini, nyatanya malah diuntungkan dari hasil tambang itu. Nyatanya, hingga kini perusahaan tanpa izin dan badan usaha yang tidak jelas tersebut tetap aman berusaha dan berjalan seperti melenggang dengan langgeng diantara petugas kepolisian, Dinas Perhubungan, pihak Kecamatan dan PTPN II sendiri. Ribuan masyarakat sekitar Jalan Pertahanan Patumbak, Deli Serdang yang sebagian masuk kawasan Kota Medan tersebut sebenarnya sudah muak dengan aksi para juragan tambang
tanah berdalih garapan di lahan eks PTPN II. Warga sudah berunjukrasa namun truk galian itu tetap beroperasi selancar-lancarnya. Wawancara wartawan Waspada dengan salah seorang supir dump truk yang tidak ingin disebutkan namanya, Sabtu (2/ 12), mengatakan dalam sehari mereka dapat mengangkut tanah timbun galian C dari lahan eks PTPN II di Desa patumbak II bisa sampai lima kali. Dalam setiap satu kali angkut ke berbagai lokasi proyek seperti di Mabar dan lainnya menerima ongkos angkut (gendong) sebanyak Rp250 ribu sekali jalan untuk truk kapasitas sepuluh ton dan Rp600 ribu
untuk truk tonase 30 ton. Para juragan tanah biasanya menjual tanah galian C tersebut ke pemesan dari berbagai pengusaha proyek besar di Medan Rp400 ribu untuk truk ukuran delapan hingga 10 ton dan Rp800 ribu untuk intercooler ukuran 30 ton lebih. Dalam sehari truk yang beroperasi di tiap tambang antara 50 truk hingga 100 truk. Tiap truk dapat mengangkut tanah untuk timbunan tersebut sebanyak tiga hingga lima kali, bahkan lebih jika dapat pesanan banyak. Ketika mengangkut tanah timbun tersebut para supir tidak mendapatkan untung besar, karena banyaknya kutipan di jalan. Diantaranya memberikan uang retribusi berkisar Rp10 ribu untuk kutipan pihak kecamatan, kepada salah satu organisasi pekerja Rp5.000 di lokasi pembuangan tanah. Di samping itu para pengusaha truk juga memberikan setoran pada aparat keamanan di jalanan agar melanggengkan surat-surat kendaraan dump truk yang bermasalah dengan jumlah tertentu. Sementara itu para supir truk yang membawa tanah tersebut masih juga dikenakan biaya sebesar Rp30 ribu sekali jalan bila melewati salah satu timbangan Dinas Perhubungan karena angkutan tanahnya melewati tonase. Sebagian pengusaha dump truk dan galian C juga mengadakan pendekatan dengan oknum tertentu di Dinas Perhubungan Deli Serdang sehingga para supir aman dari berbagai urusan seperti razia dan lainnya. “Penghasilan para supir yang bekerja tidak banyak-banyak amat karena kutipan juga besar. Jika banyak pesanan tanah mungkin dapat penghasilan lebih tetapi bila hanya tiga kali angkutan dipastikan cuma lepas beli beras,” tutur supir dump truk itu. Ribuan kali dump truk membawa bahan galian C dari hasil usaha tak resmi tersebut juga memberikan pemasukan
Kerusakan Lebih Besar Dari Manfaat SEBUAH truk memasuki kawasan pinggiran Sungai Serei, Patumbak, Deliserdang pada suatu pagi menjelang siang, empat hari lalu. Sejumlah pekerja masih sibuk, menelusuri kedalaman air untuk mengangkut pasir-pasir yang ada didalamnya. Sekilas angin siang membawa hawa sejuk dari dedahanan pohon yang tumbuh di sekitar sungai tersebut. Memberikan ketenangan ketika duduk di kedai kopi sebagai tempat singgah para pekerja pengangkut pasir dan supir truk di tengah hari. Di kejauhan sebelah utara dari kedai kopi, Rudi, 28, melepaskan bajunya yang melekat. Hawa gerah terlihat dari wajahnya yang legam, meski dirinya baru beranjak dari air sungai yang mengalir cukup deras ketika itu. Namun, tidak cukup untuk menghilangkan rasa lelah pada dirinya. Bahkan sebaliknya, air tersebut membuatnya harus mengkonsumsi dua kali lipat dari orang kebanyakan. “Bekerja di dalam air menguras tenaga kita dua kali lipat mas,” ujar bapak satu anak ini. Pada hari itu, dirinya tidak begitu memporsir tenaganya seperti sebelumnya dimana dia harus menyiapkan minimal sepuluh sampan pasir setiap hari. Kini hanya empat sampan dia pun ingin kembali ke rumahnya, tidak jauh dari seberang sungai sekitar 500 meter. “Karena malam ini Tahun Baru, makanya banyak pekerja yang telah melakukan libur, atau hanya kerja separuh waktu, sehingga kita pun sepertinya mengikuti alur kerja mereka,” dia pun menunjukkan hanya beberapa kali truk kecil yang masuk ke arealnya. Jika kondisi seperti ini, pendapatan mengalami penurunan dari sebelumnya mendapatkan Rp90 ribu per hari, kini dia hanya dapat Rp36 ribu, karena hanya dapat empat sampan, atau berarti hanya dapat satu truk lebih sepertiga. “Di sini, ada 10 pekerja seperti saya. Masing-masing membawa sampan dari toke, dimana hasil pasir itu akan diserahkan atau dijual kepada toke sekitar Rp9.000 per sampan, dan untuk berhubungan dengan pemilik truk atau panglong, adalah toke,” ujarnya. Padahal kalau di Medan, satu pick up pasir mencapai Rp50 ribu s/d Rp60.00 atau setidaknya dua kali lipat dari harga yang diterima para pengangkut pasir di lokasi pinggiran sungai tersebut. Apakan hal itu disadari mereka (pekerja) atau tidak, tetap itu sebuah kebijakan dari pengusaha yang menyediakan sampan untuk menarik pasir dari dasar sungai. Dengan kondisi perekonomian yang tidak menentu tersebut, lanjutnya, pendapatan itu tidak sesuai kebutuhan saat ini. “Karena keterbatasan pendidikan, dan tenaga itulah terpaksa kita syukuri apa yang dapat,” ujarnya. Hal itu sepertinya di amini Fauzi yang lebih muda dua tahun dari Rudi. Masyarakat di sekitar itu bekerja kalau tidak pedagang sebagai buruh bangunan, pengeruk pasir, dan pabrik-pabrik pengaspalan yang tidak jauh dari lokasi sungai Serei tersebut atau sekitar 1 s/d 1,5 kilometer. “Kalau saya penjaga perumahan yang baru dibangun ini,” ujarnya sambil menunjukkan bangunan rumah tipe 45 diseberang sungai. Jika mengikuti jalan tersebut maka arah itu ke Delitua. Sebelum memasuki perumahan tersebut, atau sebelum menyeberangi Sungai Serei, ada juga perumahan Polri yang diperuntukkan untuk pegawai polisi, namun lebih banyak disewakan, karena letaknya terlalu jauh dari kota. “Pendapatan rata-rata warga disini hanya mengandalkan tenaga mereka. Jika cedera apalagi sakit, maka dalam sehari mereka akan hilang rata-rata pendapatannya sekitar Rp90 ribu s/d Rp120 ribu,” ujar Fauzi. Dia mengakui ada saja truk ataupun mesin pengorek tanah masuk ke daerahnya, terkadang dia menegur kalau tanah yang dikorek sudah mendekati gubuknya. “Masa seenaknya saja mengorek tanah di bawah gubuk saya, kalau dibiarkan bisa rubuh,” ujarnya. Fauzi juga tidak memungkiri, kalau truk itu bisa mengorek
areal mana saja. Selain karena tanah tidak berpenghuni, atau tanah-tanah yang mungkin telah menjadi hak miliknya, juga di daerah-daerah kawasan PTPN II. “Kalau itu yang mereka gali, siapa berani larang. Tidak mungkin saya karena tidak ada hak,” ujarnya kembali. Rudi dan Fauzi memaklumi kalau truk yang masuk mengakut pasir mereka sangat membantu perekonomian keluarganya, namun bagi truk pengangkut tanah, hal itu tidak bisa dipungkiri telah menyebabkan udara menjadi berdebu, belum lagi kerusakan jalan di sekitar pemukiman mereka. Truk pembawa tanah melintas di jalan besar Patumbak begitu kecang mengarah ke kota Medan, atau simpang empat daerah Amplas. Sedangkan pengangkut pasir sepertinya mengarah ke panglong di sekitar jalan besar. Kendaraan roda enam s/d sepuluh itu disinyalir dari PT Anugerah Patumbak Lestari (APL), PT Karya Murni (KM) yang merupakan pabrikan pengaspalan, dan pengusaha-pengusaha yang bermain di galian C daerah Deliserdang. Meski galian C merupakan daerah penggalian tanah kerukan yang ilegal, namun pengusaha tetap saja beraksi setiap hari menjual tanah-tanah tersebut ke proyek-proyek besar seperti perumahan, maupun bandara Kuala Namu. Bahkan di lokasi yang diidentifikasi milik PTPN II tersebut, tidak ada satu petugas baik dari pemerintah daerah maupun PTPN mengawasinya. “Mana mungkin mereka berani, kalau tidak ada izin dari PTPN II yang membackingnya, atau memberikan surat keterangan untuk dapat melintasi areal PTPN II tersebut,” ujar salah seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya. “Sudah berulang kali kita telah mengadukan hal ini ke aparat desa untuk menegur dan menindak pengusaha tersebut sampai sekarang belum ada tindakan. Tiap hari kita hirup debu-debu dibuat truk pengangkut tanah,” lanjutnya. Untuk demo, kata dia, sudah dilakukan warga di lintasan jalan besar sepanjang Patumbak, karena dampak yang ditimbulkan truk tersebut tidak hanya debu melainkan kerusakan jalan. “Sepertinya ada main mata antara pengusaha dengan PTPN2, pemerintah daerah, dinas perhubungan, maupun aparat,” ujarnya kembali karena kondisi ini terjadi sampai berlarutlarut tidak kunjung selesai. Berawal dari 2004, pengangkutan tanah, maupun bahanbahan proyek seperti pengaspalan menjadi-jadi. Hampir setiap hari truk melintasi jalan tersebut sampai ratusan kali, sehingga masyaraka di areal ini tidak dapat beristirahat menghirup debu jalanan. “Yang pastinya, banyak warga mengalami iritasi tenggorokan, iritasi mata, dan batuk, kita berharap hal ini dapat segera di selesaikan oleh aparat pemerintah daerah setempat,” lanjutnya kembali. Sementara, Staf Humas PTPN II, Rahmat, untuk memastikan permainan perusahaan ini dengan penambang tidak ada jawaban. Di satu sisi menghilangkan galian C di Patumbak pasti menutup mata pencaharian pihak penangguk untung termasuk masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari situ. Lalu apa langkah yang bisa ditempuh? Tentu saja yang pertama semua operasionalnya harus dilegalkan dulu. Kalau seperti sekarang ilegal dan tak ada tindakan berarti pemerintah kecamatan dan pemerintah kabupaten tutup mata dan membiarkan pelanggaran hukum. Kedua, tonase truk harus disiplin dibatasi. Di pos pengutipan jelas ada aparat yang mengutip. Tapi mereka membiarkan truk bertonase 30 ton melintas begitu saja. Harusnya tonase truk dibatasi, izin legal, dan mata pencaharian masyarakat tetap terjamin. Truk yang bisa melintas di situ selayaknya beroda enam saja bukan 10. Cara ketiga membatasinya dengan menaikkan retribusi (ini bisa dilakukan kalau semua tuan tanah sudah punya izin). Keempat dengan legalitas yang sama sekali liar sudah seharusnya ada larangan total dan semua truk tidak boleh masuk Patumbak.
yang tidak sedikit kepada pihak kecamatan dengan alasan retribusi untuk pemenuhan kas daerah yang akan disetor Dinas Pendapatan Deli Serdang. Pihak Kecamatan Patumbak yang dikonfirmasi terhadap retribusi Rp10 ribu per dump truk yang membawa bahan galian C tanpa izin tersebut mengatakan saat ini Camat Patumbak telah menginstruksikan kutipan retribusi dump truk dihentikan. Menurut Sekretaris Kecamatan Patumbak Hendra Wijaya, dalam undang-undang dan Perda tidak ada dinyatakan retribusi boleh dilakukan terhadap usaha yang tidak memiliki izin usaha. Saat ini kutipan diintruksikan camat agar dihentikan. Padahal di pos retribusi yang di Jalan Pertahanan Patumbak para supir truk terlihat harus memberikan setoran kepada petugas yang berjaga di situ. Usaha galian C tanpa izin tersebut sudah berjalan berkisar hingga empat tahun, dan sampai saat ini tidak satupun pelaku usaha ilegal tersebut terjerat hukum dan masih beroperasi seperti biasa, kata Hendra Wijaya. Sementara itu, Kasi Trantib Kecamatan Patumbak M Syahrir Rambe yang dikonfirmasi wartawan tentang kutipan retribusi tersebut membantah ada melakukannya. Dalam kesempatan itu Rambe mengatakan ada banyak tambang galian C di lahan PTPN II dan seluruhnya tidak memiliki izin. Diantaranya di Desa Patumbak II ada tiga lokasi penggalian dan di Desa Mariendal I ada juga dua lokasi galian bahkan satu diantaranya berada di depan kator desa setempat. Tidak diberinya izin galian C tersebut akibat alas hak atas tanah yang dikelola belum jelas keberadaannya secara hukum. Di samping itu pihak PTPN II telah melayangkan surat pengaduan ke Poltabes Medan atas perusakan lahan oleh orang lain. Informasi diterima Waspada dari pihak lain, tiga nama yang diadukan atas jenis perkara pencurian No POL. LP 2256/IX/2009 di Kebun Patumbak PTPN II, Afdeling IV, Blok H, Blok I dan Blok L ter-
Waspada/Sahrizal
GALIAN C: Puluhan truk setiap hari mengangkut tanah timbun dari lokasi galian C yang telah merusak lingkungan akibat pengerukan dengan luas. sebut diantaranya Koko, Icuk dan N Siahaan, tetapi hingga kini masih bebas berkeliaran dan tetap menjalankan usaha galian C tersebut. Camat Patumbak Faisal Arif Nasution sendiri telah berulang kali melakukan instruksi penghentian kegiatan tambang galian C tanpa izin tersebut. Diantaranya 29 Juni tahun lalu karena tidak memiliki izin galian C sesuai Perda No.11 Tahun 2000 tetapi tidak diindahkan. Di samping itu truk pengangkut galian C tersebut sering melanggar aturan lalu lintas diantaranya membawa muatan melebihi tonase dari ukuran 10 ton hingga 30 ton sedangkan kualitas Jalan Pertahanan klasifikasi kelas 3 C untuk muatan enam ton. November lalu Dinas Perhubungan Deli Serdang telah melakukan razia selama sepekan. Tidak satupun truk dari galian C melakukan kegiatan karena takut terjaring, namun setelah penertiban usai dilakukan, galian C kembali beroperasi. Berbagai usaha penertiban melibatkan Muspika, aparat kepolisian dari Poltabes hingga TNI dan polisi militer, Satpol PP sudah sering dilakukan, tetapi saat petugas sampai ke lokasi pelaku usaha menghilang diduga telah menerima bocoran. Pada 2 November tahun lalu Muspika dihadiri ADM PTPN II dan berbagai unsur terkait tu-
run ke lokasi galian C mendapati kegiatan sedang berlangsung. Namun setelah PTPN II melakukan pengaduan resmi ke Poltabes Medan pelakunya masih berkeliaran. Pihak kecamatan telah menyarankan kepada ADM PTPN II Patumbak didampingi Papam (perwira pengamanan) agar segera memasang portal di seluruh lokasi kebun yang digali para juragan tersebut namun hingga kini belum terealisasi. Ketika disinggung tidak dilaporkannya pelanggaran Perda Nomor 11 tahun 2000 terhadap pelaku galian C kepada Poltabes Medan oleh pihak kecamatan, Rambe mengatakan tidak mengetahui dan berjanji akan bertindak tegas dalam waktu dekat. Sementara itu salah seorang juragan tanah timbun di Desa Patumbak II, Koko yang dikonfirmasi, Kamis (31/12), mengakui ada pemanggilan dari pihak Poltabes kepadanya dan telah dijelaskan. Koko pada saat dijumpai wartawan di sebuah warung sedang santai bermain kartu disaksikan beberapa aparat keamanaan diantaranya memanggul senjata laras panjang. Dia telah menerangkan tanah tersebut kepada polisi, setelah itu keluar seperti sekarang ini. Ketika ditanyakan tentang alas hak Koko berkilah tidak punya surat tanah.“Alas hak apa, orang saya memang tidak pu-
nya izin kok,” katanya. Sementara itu beberapa pekerja galian C yang menolak disebutkan namanya mengatakan beberapa oknum PTPN II mendapat keuntungan dari galian C tersebut. Sehingga pemasangan portal tidak pernah terjadi. Menurut masyarakat sekitar Patumbak II, di lokasi galian C milik para penambang tersebut sering didatangi aparat keamanan dan dikawal orang-orang bergaya preman yang siap melakukan intimidasi bila warga protes. Puluhan truk bermuatan melebihi tonase setiap hari melintas menghasilkan debu, merusak jalan dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Berbagai protes telah dilayangkan ke instansi terkait sampai memblokade jalan dilakukan. “Ini sudah berjalan hampir empat tahun dan sepertinya mereka seperti main sinetron saja,” ujar seorang warga sekitar. Sinetron berdurasi empat tahun dengan berbagai epsode ini masih berlangsung memasuki babak demi babaknya yang menghasilkan pemasukan pribadi aparat petugas dari miliaran rupiah uang yang berputar dari hasil usaha ilegal tersebut. Sementara itu masyarakat sekitar hanya benar-benar sebagai penonton yang baik dari ‘sinetron’ berdurasi empat tahun. Mereka cuma dapat debu, intimidasi dan kerusakan jalan.
Agenda
16
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Demi Global Warming Ayu Banting Harga
Eropa-Amerika Kehabisan Tema Film Dokumenter Pembuat film dokumenter di Eropa dan Amerika kehabisan cerita untuk memilih tema film dokumenterdi negaranya.“Tema tidak menarik buat kita biasanya malah menarik di mata internasional,” kata salah seorang pembuat film dokumenter asal Makassar, Arfan Sabrang, Rabu, pada penayangandandiskusifilmPaoteredigedungkesenianMakassar. Menurutnya, para pembuat film dokumenter di Eropa dan Amerika lebih banyak mencari cerita di luar negara mereka, salah satunya Indonesia. Ia mencontohkan, cerita diminati pembuat film dokumenter di luar negeri seperti prosesi pemakaman me-
miliki kedalaman nilai budaya. Arfan mengatakan, kondisi ini merupakan peluang bagi para sineas lokal dan nasional untuk membuat lebih banyak film dokumenteryangmenarikperhatian dunia internasional. “Yang paling penting dari pembuatan film dokumenter adalah kedekatan pembuat film dengan subjek diceritakannya,” ujar sutradara film fiksi tentang hubungan anak dan flu burung My Pikko dibuat di Swedia ini. Pada film dokumenter terbarunya Paotere ia mencoba menggambarkankehidupanduaorang anak di Makassar terpaksa menjadi dewasa lebih cepat karena
harus bekerja sebagai buruh di pasar ikan untuk memenuhi impian sederhananya. Film diproduseri Orlow Seunkeinimeraihprestasisebagai film kedua terbaik pada Festival Film dokumenter Jogja (FFJ) dan mendapatkehormatanditayangkan pada Jakarta International Film Festival (Jiffest) 2009. “Pada film ini untuk pertama kalinya saya mencoba bereksperimen dengan menggunakan teknik One Shoot Camera dan menceritakannya tanpa alur agar penonton memiliki penilaiannya sendiri-sendiri,” ujar sutradara film Suster Apung ini. Teknik tersebut merupakan
pengambilan gambar yang panjang dimana pembuat film harus memiliki riset kuat dan banyak menduga-duga apa yang akan dilakukan subjek. Teknik ia pelajari pada sineas Belanda ini, juru kamera bukan sekadar pengambil gambar tapi juga dimungkinkan ikut mengembangkan ide kreatif, dan menjadi sutradara pada titik tertentu. “Saya akui masih banyak kekurangan di sana-sini, namun tantangan terbesar adalah pada saat penyuntingan,” katanya berencana merilis film dokumenter ketujuhnya pada Januari 2010 bertema kelistrikan.(ant)
Cowok-cowok Vierra Lebih Kekar Di 2010 Grup band Vierra tampil beda di 2010, para personel prianya, Kevin cs, ingin terlihat lebih kekar. Tentu ada alasan mengapa para personel cowok Vierra ingin terlihat lebih kekar. Raka Cyril, sang gitaris, angkat bicara mengungkapkan alasan itu. “Kalau pakai baju biar nggak kedodoran,” ujarnya saat ditemui di Mall Puri Indah, Jakarta Barat, Sabtu (2/1). Untuk membuat badan lebih kekar tentu perlu usaha. Makanya, Kevin (keyboard), Raka (gitar) dan Tryan (drum), tak lupa pemain bass tambahan, Deryansha Azhary, melakoni fitness. “Fitness bareng juga bisa menjaga kekompakan,” tutur Raka lagi. Keinginan fitness bersama itu sebenarnya baru muncul dua minggu lalu. Saat itu hanya sebagai sebuah candaan saja. Namun setelah dipikirkan bersama, tiga cowok Vierra pun sepakat tampil beda di 2010. Selain penampilan personel cowoknya lebih kekar, tidak ada lagi perubahan dari Vierra di 2010. Band dengan hits ‘Dengarkan Curhatku’ itu pun belum berencana merilis album baru. “Kita nggak mau buru-buru. Album yang kemarin kan baru keluar, jangan sampai mubazir juga,” imbuh Widi, sang vokalis.(dth)
07.00 Film Spesial Liburan 09.00 Musik : Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia 12.30 Sergap 13.00 Menuju Pentas Cilik 15.00 Kabar Kabari 15.30 Mencari Bahagia 16.00 Minta Tolong 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Rumah Hadiah 18.00 Kejora Dan Bintang 19.00 Safa & Marwah 20.30 Cinta Dan Anugerah 22.00 Rommy Rafael Master Hipnotis 23.00 Box Office Movie 01.00 Seputar Indonesia 01.30 Highlights Champion League
CATATAN
07.30 Musik Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 Sinema Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 Sinema Siang 14.30 Status Selebriti 15.00 Playlist 16.00 Lemon Tea 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Buku Harian Baim 18.30 Uya Emang Kuya 19.00 Hafizah 20.00 Bayu Cinta Luna 21.30 Kesetiaan Cinta 23.00 Gala Sinema 00.30 Liputan 6 Malam 01.30 Buser
07.00 Masquerade 08.00 Ninja Warrior 09.00 Layar Pagi 10.30 Tawakadabra 11.00 Sidik 12.30 Layar Kemilau 13.30 1001 Cerita 14.30 Go Show 2 15.00 Upin & Ipin 15.30 Kera Sakti 17.00 Ninja Warrior 18.00 Si Mamat Anak Psr Jangkrik 19.00 Cerita Fantasi 20.30 Sinema Asyik 22.30 Aku Dan Bintang 01.00 Cerita Malam
07.00 Pororo The Little Penguin 07.30 Kartun Kimba 08.30 Espresso 09.30 Sinema Legenda 11.30 Topik Siang 12.00 Musik Klik 13.00 Transformer 14.30 Panji Sang Penakluk 15.00 Cinta Patut Diuji 16.00 Mantap 17.30 Topik Petang 18.30 Super Family 19.30 Segeerrr 20.30 Tawa Sutra 22.30 World Most Amazing Video 23.30 Topik Kita 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam
07.30 FTV Pagi 09.30 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Siang 14.30 KiSS 15.30 FS Boys Before Flowers 16.30 FS The Great Queen Soen Doek 18.00 Embun 19.00 Pengorbanan Anggun 20.00 Inayah 22.00 FS The Great Queen Soen Doek 00.00 Fokus Malam 00.30 Sinema Malam
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
KENDATI belakangan jarang tampil di panggung hiburan nasional, artis kawakan dan serba bisa Ayu Azhari, masih berhonor tinggibaikdiduniaaktingmaupun tarik-suara. Namun, wanita keturunan Pakistan kelahiran Jakarta, 19 November1969inilangsungbanting harga kalau diajak berpartisipasi dalam kegiatan berkaitan dengan program sosial kemasyarakatan seperti kampanye taat Hukum atau Go Green dan Global Warming. Seperti yang baru dilakukannya ketika dilibatkan sebagai modelvideoklipalbumkompilasi Love The World dari Daniel & Friends (D&F). “Bagi saya terlibat dalam program kampanye sosial kemasyarakatanbaikdibidanghukum, penghijauanatauGlobalWarming, bagian dariibadah.Karenanya,saya menempatkan soal honor bukan prioritasutama.Bolehdibilangsiap banting harga,” papar Ayu Azhari kepadaWaspada di Beyond Café Jakarta, baru-baru ini. Dicontohkan, ibuenamanak yang masih cantik dan seksi bernama asli Siti Khadijah Azhari ini, sikap tidak menuntut dibayar tinggi dimaksud ia berlakukan ketika didapuk komposer dan penyanyi Daniel Petro menjadi bintang video klip bertajuk Pak Polisi.
Ayu Azhari bersama Daniel & Friends “Lagu ini bermuatan pesan moral namun disuguhkan dengan menarik dan jenaka agar masyarakat taat dengan hukum – terutama dalam berlalu-lintas. Karenanya, soal nominal honor tak terlalu menuntut standar profesional. Tapi, kalau diberi itu namanya rezeki dan wajib diterima,” terang Ayu – Bakal Calon Bupati Sukabumi 2010 yang rela tak dibayar bila video klip lagu
keroyokan Love TheWorld kembali dibuat dan mendapuknya sebagai bintang. “Lewat lagu ini Daniel & Friends, mengajak masyarakat luas merawat dunia. Sebagai bintang video klipnya, saya ikhlas tak dibayar. Karena dengan merawat lingkungan jadi kembali hijau,berdampakpositifterhadap anak kita maupun para generasi muda,” tandas pelantun single
“JawabanRindukuPadamu,SBY” ini. Album kompilasi Love The World berisi sembilan lagu. Antara lain bermaterikan lagu bertajuk KauYangTerhebat lantunan Rudi Tan. Maafkanlah (Henry Jo), Mabuk Cinta (Lulu Jubile), Pak Polisi (Daniel Petro) dan Leve The World) dilantunkan Daniel & Friends secara keroyokan. * (AgusT)
Rockin Harmonic Lestarikan Musik Boogie Rockin Harmonic Band tergolong agak berani memilih jalurnyadalampanggunghiburan musikdiMedan.Walaupunmasih belia, namun mereka punya keberanian mengusung tembangtembang rock ‘n roll ala Elvis Presley. Tidakcumamengusunglagulagu milik sang lagenda Rock ‘n Roll tersebut, band terbentuk 2007 digawangi Andi (vokal), Rudi (gitar), Ai (bass), Erwin (drum) dan Amar (gitar) ini juga menyerempet membawakan lagu-lagu bernuansa boogie. Kenapa mereka nekad memilih jalur agak langka ini. Jawabannyakarenaanak-anakRockin Harmonic ingin tampil beda dengan band-band Medan lainnya serta memberi warna tersendiri buat penggemar musik. Ditemuisebelummengisipanggung Amaliun Pujasera, personel Rockin Harmonic mengakui tidak salah jalur memilih Elvis Presley sebagai idolanya, karena mereka yakin sang legenda memiliki banyak penggemar tak kecuali di Medan. Panggung Amaliun Pujasera belakangan menjadi tempat manggung band-band Medan pun menjadi bukti bahwa lagulagu dibawakan Rockin Harmonic memang masih punya
07.05 Bedah Editorial Media Indonesia 09.05 Indonesia This Morning 09.30 Market Revie 10.05 The Interview 10.30 Metro Xin Wen 11.05 Ceritarasa William 11.30 Megapolitan 12.05 Metro Siang 14.05 Archipelago 14.40 Sport Club 15.40 Public Corner 16.05 Democrazy 19.05 Suara Anda 20.40 Prime Interview 21.05 Top Nine News 21.30 Secret Operation 22.05 Economic Challenge 23.05 Metro Realitas 23.30 Metro Sports 0.1.05 Oprah Winfrey
Rockin Harmonic Band daya pikat tinggi. Karena tidak saja kalangan orang tua menyenangi warna tahun 60-an itu, tapi juga remaja banyak juga senang berboogie ria. Ketika ditanya arah musik diperagakan Rockin Harmonic, Andi menjadi juru bicara menjelaskan, Rock ‘n Roll Rockabilly Boogie adalah aliran musik mereka anut dengan tetap benang merahnya warna musik khas rock ‘n roll Elvis Presley selain The Beatles sampai Everly Brothers tentunya.
07.30 Bioskop Trans TV 09.30 Dering’s 11.00 Insert 12.00 Jelang Siang 12.30 Reportase Siang 13.30 Online 15.00 Missing Lyrics 16.00 Kejar Tayang 16.30 Orang Ketiga Series 17.00 Reportase 17.30 Insert Sore 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.30 Gong Show 21.00 Realigi 22.00 Bioskop Trans TV 23.30 Bioskop Trans TV 01.00 Repotase
Selain membawakan lagulagu milik orang lain, ternyata kelompok ini juga telah mencoba menciptakan karya sendiri sudah direkam diantara judul lagunya antara lain Mesin 1964, Lets’ Go Boogie dan Radio. Rockin Harmonic juga mendukungupayapengelolaAmaliun Pujasera memberi wadah buat anak-anak band Medan. Karena mereka mengakui tidak semua pemilik tempat hiburan memberi apresiasi terhadap perkembangan band-band tempatan
08.30 Bang One Show 09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Documentary One 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 13.00 Kabar Keadilan 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar 16.00 Nuansa 1000 Pulau 16.30 Mata Kamera 17.00 Telusur 17.30 Kabar Petang 19.30 Di Balik Langit Berita 21.00 Apa Kabar Indonesia Malam 22.30 Zona Merah 23.00 Auto Expert 23.30 Kabar Arena
08.00 Chalkzone 09.00 Obsesi 10.00 Bukan Sinetron 11.30 Impianku 12.00 Abdel & Temon 13.00 Global Siang 13.30 Mata Angin 14.00 MTV Ampuh 15.00 Rafi WkWk 15.30 Lupa Lupa Lali 16.00 Bolu 16.30 Berita Global 18.00 Naruto 19.00 Momon 20.00 Big Movies 00.00 Global Malam
seperti Amaliun Pujasera ini. Dengan adanya tempat manggung setiap Sabtu mala, tentu band Medan bisa lebih mengekspresikan diri serta secara tak langungingindiakuisebagaiband di kampung sendiri. Manajer Amaliun Pujasera, Indra kembali menyatakan panggungdibuatmenunjukkanbukti kepedulian sekaligus menyahuti keinginan pemusik Kota Medan. Bagi yang ingin menguji kemampuan di sini bisa ke Kampusi Promo Jalan Sampul Medan.(m09)
07.30 I Gosip 08.00 Go Sehat Go 09.00 Dunia Binatang 10.30 FTV Bukan Cinta Terakhir 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 13.00 Laptop Si Unyil 13.30 Jalan Sesama 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 17.00 I Gosip News 18.00 Ups Salah 18.30 On The Spot 20.00 Opera Van Java 21.00 OKB 22.00 Bukan Empat Mata 23.30 Dua Dunia 00.30 Sport 7 Malam **m42/B
Sumatera Utara
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane
Zhuhur 12:29 12:43 12:30 12:37 12:37 12:34 12:30 12:26 12:33
‘Ashar 15:53 16:03 15:54 16:00 16:00 15:59 15:54 15:50 15:56
Magrib 18:28 18:38 18:28 18:33 18:33 18:36 18:29 18:25 18:31
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:42 20:52 19:42 19:47 19:47 19:50 19:43 19:39 19:45
04:59 05:16 05:00 05:10 05:08 04:59 04:59 04:54 05:02
05:09 05:26 05:10 05:20 05:18 05:09 05:09 05:04 05:12
Langsa 12:32 L.Seumawe 12:35 L. Pakam 12:29 Sei Rampah12:28 Meulaboh 12:39 P.Sidimpuan12:27 P. Siantar 12:28 Balige 12:28 R. Prapat 12:25
06:30 06:46 06:31 06:40 06:39 06:30 06:30 06:25 06:33
Zhuhur ‘Ashar 15:55 15:58 15:52 15:51 16:03 15:52 15:52 15:52 15:49
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:29 18:31 18:27 18:26 18:37 18:29 18:27 18:28 18:25
19:43 19:45 19:41 19:40 19:51 19:43 19:41 19:42 19:39
05:03 05:08 04:58 04:58 05:10 04:53 04:56 04:55 04:52
05:13 05:18 05:08 05:08 05:20 05:03 05:06 05:05 05:02
Sabang Pandan Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan
12:43 12:29 12:29 12:30 12:40 12:33 12:30 12:37 12:25 12:35
18:37 18:30 18:30 18:30 18:35 18:33 18:28 18:33 18:24 18:34
19:51 19:44 19:44 19:44 19:49 19:47 19:42 19:47 19:38 19:48
04:16 04:55 04:55 04:59 05:13 05:00 05:00 05:08 04:54 05:04
05:26 04:05 05:05 05:09 05:23 05:10 05:10 05:18 04:04 05:14
Tarutung 12:28 T.Tinggi 12:27 Panyabungan 12:26 Teluk Dalam12:33 Salak 12:31 Limapuluh 12:26 Parapat 12:28 GunungTua 12:25 Sibuhuan 12:25 Lhoksukon 12:35
06:34 06:39 06:29 06:28 06:41 06:24 06:27 06:26 06:22
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
16:05 15:54 15:54 15:55 16:03 15:57 15:54 16:00 15:49 15:59
BINJAI (Waspada): Rois Suriah pengurus cabang Nahdatul Ulama (NU ) Drs H Jaharuddin prihatin, karena umat Islam khususnya Kota Binjai sedang mengalami krisis ulama. Jaharuddin mengemukakan, Sabtu (2/1) kiprah dan peran NU Kota Binjai mendukung dan mendorong pendirian pondok pesantren yang berorientasi produk ulama di Kota Binjai, dengan demikian umat Islam memiliki tempat bertanya, meminta fatwa, tuntutan dan bimbingan agama. Jaharuddin menyebutkan, pada Rakercab NU Kota Binjai di Madrasah Al Furqan menekankan pentingnya pengkaderan ulama yang dipelopori organisasi Islam, seperti Muhammadiyah, Al Wasliyah dan NU. Mara Sonang selaku Ketua Pelaksana Rakercab menyebutkan, Rakercab dihadiri Ketua PW NU Sumatera Utara Drs Abdullah Nasution dan Ka Kandepag HM Yasin, membahas program kerja NU Kota Binjai empat tahun ke depan. Untuk itu dilantik kepengurusan tiga lembaga organisasi NU Binjai yaitu Lembaga Maarif, Lembaga Dakwah dan Lembaga perekonomian. (a03)
STABAT (Waspada): Polres Langkat mengamankan ratusan minuman keras berbagai merek dari kawasan Labuhan Deli Deliserdang yang berbatasan dengan Kab. Langkat, Rabu (30/12) malam. Selain mengamankan miras jenis Bols, Bacardi, Vella Vineyards, Contreau, petugas juga mengamankan boat pengangkutnya. Namun tidak ada pelaku yang
Jambret Bersepeda Motor Kembali Beraksi
Satu Rumah Di T. Balai Terbakar TANJUNGBALAI (Waspada) : Satu unit rumah di Jalan Ir H Juanda, Link IV, Kel Tanjungbalai Kota I, Kec. Tanjungbalai Selatan, musnah terbakar, Sabtu ( 2/1). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Informasi dihimpun Waspada, kobaran api muncul dari arah dapur, tapi tidak diketahui penyebabnya. Korban, Sabariah Zebua, 60, langsung berteriak minta tolong, dan warga setempat pun berusaha memadamkan api. Akan tetapi, kobaran api kian membesar sehingga warga melaporkannya ke petugas pemadam, dan ditindak lanjuti dengan turunnya 5 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Dalam tempo satu jam setelah kejadian, api berhasil dipadamkan sebelum sempat menjalar ke rumah warga lainnya. “ Kita turunkan 5 unit mobil pemadam kebakaran, dan untuk mengantisipasi agar api tidak menjalar ke tempat lain, rumah yang berdekatan dengan lokasi kejadian kita semprot air,” kata Kakan Kesbang Linmas Pemko Tanjungbalai Muslim sambil menambahkan, pihak Kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran. Sementara korban, dicoba dikonfirmasi Waspada belum berhasil, karena masih trauma dengan kejadian itu dan terpaksa diungsikan di rumah tetangganya. CamatTanjungbalai Selatan Fatwar Nur juga belum mengetahui pasti penyebab terjadinya kebakaran. “ Kita masih menunggu laporan resmi, besok mungkin sudah diketahui penyebab timbulnya api,” ujar Fatwar. (a37)
Nelayan Pukat Apung Tewas Tersengat Listrik TANJUNGBALAI (Waspada) : Nelayan pukat apung tewas diduga akibat tersengat aliran listrik di kamar mesin KM Sinaboi yang berlayar di posisi 7 mil timur Kuala Tanjung Perairan Beting Bawal, Kab Serdangbedagai, Minggu (3/1). Korban, Kemis, 52, warga Desa Jampalan, Kec Simpangempat, Kabupaten Asahan, ditemukan rekannya sesama ABK dalam posisi tergeletak di sekitar lokasi kejadian. Oleh sebab itu, rekannya berusaha memberikan pertolongan, namun tak berhasil, sehingga pukat apung bergerak pulang ke Tanjungbalai. Direktur RSUD Tanjungbalai Diah Retno melalui Bagian Humas Cosmas Siagian di dampingi petugas visum Ilham dan Toto, mengatakan di tubuh banyak ditemukan luka bakar akibat tersengat aliran listrik. “ Tidak ada ditemukan bekas-bekas penganiayaan, kecuali luka bakar,” kata Siagian. Kapolres Tanjungbalai AKBP Puja Laksana melalui Kasat Pol Air Iptu RM Tumanggor membenarkan. (a37)
PP Adakan PAM Di Rumah Ibadah Di Limapuluh LIMAPULUH(Waspada): Menyambut pertukaran Tahun Baru dari 2009 ke 2010. Keluarga besar PAC, Pemuda Pancasila Kec Limapuluh melakukan pam pengamanan pada sejumlah rumah ibadah di kecamatan itu. ‘’Melalui Tahun Baru 2010 mari kita tingkatkan rasa persatuan dan kesatuan yang selama ini telah terjalin baik demi menjaga terwujudnya pembangunan di Batubara khususnya bagi kader PP,’’ sebut Ketua PAC PP Kec Limapuluh Iriansyah didampingi Sekretaris Ir Mustapa Kamal, di sela-sela PAM sejumlah rumah ibadah, Kamis malam (31/12). Kegiatan yang dilaksanakan hingga Jumat (1/1) ini sebagai bentuk kepedulian pemuda dalam menghargai umat beragama di tanah air. Turut hadir dalam kegiatan itu unsur pengurus MPC PP, Syafrizal dan Khairudin. (a11)
Syukuran Berfungsinya Kembali Irigasi SUNGGAL (Waspada): Masyarakat Desa Beras Sekata, Kec. Sunggal, Kab. Deliserdang bersama aparat desa dan kecamatan bergotongroyong memperbaiki bendungan irigasi persawahan Sei Krio yang sebelumnya sempat rusak. Kini,bendunganirigasisudahpulihdanberfungsikembalisehingga warga petani bisa memanfaatkannya kembali. Irigasi itu sendiri selamainidapatmengairipersawahandiDesaTelagasari,SeiMencirim, Suka Maju, Medan Krio, Sunggal Kanan dan Sei. Beras Sekata. Berfungsinya kembali bendungan irigasi tersebut disambut warga dengan melaksanakan acara syukuran sederhana namun khidmat bersama Muspika Sunggal, Deliserdang, Rabu (30/12) di Sei Krio. Selain warga, acara juga dihadiri Camat Sunggal Drs HMAYusuf Siregar, Kasipem Jahar Rambe, S.Sos, Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sunggal, dan sejumlah Kepala Desa. KadesSei.MencirimSugeng,saatitumengemukakan,terlaksananya perbaikan sehingga dapat difungsikannya kembali bendungan irigasi tersebut, tidak terlepas dari kepedulian masyarakat dengan wujud gotong-royong serangkaian Gerakan Deliserdang Membangun (GDSM) yang dicanangkan Bupati Amri Tambunan. Camat Sunggal HMAYusuf Siregar dalam sambutannya, mengatakan, selain kepedulian masyarakat juga para Kades yang tergabung dalam PPL se Kecamatan Sunggal, Kab. Deliserdang, termasuk Gapoktan. KataYusuf, dengan selesainya perbaikan bendungan irigasi serta dapat difungsikan kembali, maka diharapkan komoditas persawahan di Sunggal, terutama di enam desa semakin meningkat hasilnya. (m34)
06:47 06:26 06:26 06:29 06:44 06:31 06:30 06:39 06:24 06:35
Zhuhur ‘Ashar 15:53 15:51 15:51 15:58 15:55 15:50 15:33 15:50 15:50 15:58
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:29 18:26 18:29 18:36 18:31 18:25 18:28 18:27 18:28 18:31
19:43 19:40 19:43 19:50 19:45 19:39 19:42 19:41 19:42 19:45
04:55 04:57 04:50 04:57 04:58 04:55 04:56 04:51 04:50 05:07
05:05 05:07 05:00 05:07 05:08 05:08 05:06 05:01 05:00 05:12
06:26 06:27 06:21 06:28 06:28 06:29 06:27 06:22 06:21 06:38
Ratusan Botol Miras Diamankan Dari Pesisir
Binjai Krisis Ulama
KISARAN (Waspada): Jambret bersepeda motor kembali beraksi di Jalan Madonglubis, Kisaran, namun aksi mereka dapat digagalkan, Sabtu (2/1) sekitar pukul 19.00. KorbanYusnizar,48, membawa kedua anaknyaYuli,18, dan Adlin,4, warga Jalan M.Yamin, Kel Kisaranaga, Kota Kisaran terjatuh dari sepeda motornya, saaat terajdi terik-menarik dengan jambret yang menggunakan sepeda motor. Namun aksi itu gagal karena korban berteriak minta tolong, sehingga kedua jambret berhasil kabur, dan koban langsung dibawa ke RSUD Kisaran untuk mendapat perawatan medis, karena lukan goresan di wajah dan lengan ketiga korban saat jatuh. “Kami baru pulang undangan, dari Kota Tanjungbalai, namun tiba- tiba orang yang tidak dikenal memepet dan merampas tas saya, saya coba menahan dan akhirnya jatuh,” kata Yusnizar saat di RSUD Kisaran. Kapolres Asahan AKBP Mashudi melalui Kabag Binamitra AKP Zulfikar dikonfirmasi Waspada, membenarkan kajadian tersebut, dan akan mengejar pelakukanya. (csap)
17
Waspada/Abdul Hakim
MIRAS: Kapolres Langkat AKBP Mardiyono memperlihatkan sebagian barang bukti minuman keras yang diamankan dari kawasan pesisir Labuhandeli, Deliserdang berbatasan dengan Kab. Langkat, Kamis (31/12). Petugas menyita ratusan botol berisi miras beserta boat sebagai pengangkutnya tanpa berhasil meringkus pelaku. Diduga minuman keras itu akan dipasarkan kepada warga pesisir. Namun di ibukota Kabupaten Langkat, Stabat, sejumlah toko masih banyak yang menjual miras beralkohol tinggi dan belum pernah digrebek polisi.
17 Kg Ganja Dan 150 Gram SS Diamankan BINJAI (Waspada) : Sepanjang 2009, kasus narkoba yang telah ditangani aparat penegak hukum bekerja sama dengan Pemko Binjai melalui BNK (Badan Narkotika Kota Binjai) mengamankan 17 kg ganjadan150,03gramshabu-shabudari164kasusdengan211tersangka. Dari jumlah itu, mayoritas pelakunya adalah berasal dari kalangan swasta yakni 121 orang, kata Kapolresta Binjai, AKBP Robert Kennedy didampingi Kasat Narkoba AKP R.Sibarani pekan lalu. Disebutkan,angkapenanganankasusnarkobatahun2009meningkat dari tahun sebelumnya (2008) yakni 129 kasus dengan 169 tersangka. Ke depan, pihaknya akan meningkatkan upaya pemberatasan narkoba melalui penyuluhan kepada pelajar, mahasiswa, elemen masyarakat dan instansi. Pihaknya juga memprogramkan sosialisasi UU Nomor 35 tahun 2009 sudah mulai diberlakukan bagi pelaku yang memiliki, menyimpan, menggunakan dan mengedarkan golongan 1 jenis shabu-shabu dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 10 tahun. (a04)
SKPD Di Langkat Belum Selesaikan Laporan Keuangan STABAT (Waspada): Pencapaian program kerja SKPD di lingkungan Pemkab Langkat tahun 2009 berjalan dengan baik. Penerimaan sampai dengan tanggal 29 Desember 2009 telah mencapai 99,80 persen dari (Rp876.735.679.707,07) dan belanja telah mencapai 96, 54 persen dari target APBD 2009 sejumlah Rp 973.958.991,56. Bupati optimis, pencapaian program kerja yang telah dilak-
sanakan berjalan dengan baik. Bila dilihat dari sisi keuangan rata-rata SKPD merealisasikan anggaran belanjanya 90 persen, kata Sekdakab Langkat H Surya Djahisa ketika membacakan sambutan tertulis Bupati Langkat dalam acara Rapat Evaluasi Tahap Akhir APBD 2009 di ruang pola kantor bupati di Stabat, Rabu (29/12). Kepada seluruh SKPD, bupati menginstruksikan untuk
menyelesaikan pertanggungjawaban, keuangan maupun fisik dalam satu bentuk laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD dari masing-masing SKPD, sesuai jadwal pertanggung-jawaban pelaksanaan APBD. Diharapkan selesai diakhir bulan Januari 2010 dan disampaikan kepada bupati melalui BPKAD Kab. Langkat untuk dijadikan laporan pertanggung-
Jambret HP Diamankan jawaban (LPJ) pelaksanaan APBD Kab. Langkat TA 2009. Kepala BPKAD H Taufik, SE dalam laporan realisasi APBD 2009 mengemukakan, realisasi belanja tidak langsung khusus gaji tercatat sejumlah Rp465. 827.954.685 (97,07 persen) dan di luar gaji sejumlah Rp138. 172.413.601,65 (96,54 persen). Sedangkan realisasi belanja langsung sebesar Rp316.553. 307.99 (90,20 persen).(a01)
Ngogesa Sitepu Diyakini Pimpin Partai Golkar Langkat BINJAI (Waspada) : Kordinator LSM Kelompok Study Dan Edukasi Masyarakat Marjinal (K-SEMAR) Sumut Togar Lubis, SH mengatakan pihaknya yakin dengan kemampuan dan managemen yang dimiliki Ngogesa Sitepu yang sekarang menjabat Bupati Langkat,untuk menjadi Ketua Partai Golongan Karya Kabupaten Langkat. Hal ini disampaikan Togar Lubis Minggu (3/1) di Binjai menyikapi banyak dukungan dari Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar di 23 Kecamatan kepada Ngogesa Sitepu Ketua SOKSI Kabupaten Langkat. Ngogesa Sitepu yang akrab
dipanggil Bang Tongat ini,dalam beorganisasi baik di organisasi kepemudaan dan organisasi partai politik tidak diragukan lagi, pengalamannya di KNPI
dan Partai Golkar yang telah dibuktikannya dengan keberhasilan yang dilalui, sehingga begitu banyak dukungan dan permintaan agar mau menjadi Ketua Partai Golkar di Langkat ini, papar Togar Lubis yang banyak mendengar begitu derasnya permintaan dan dukungan kepada Ngogesa Sitepu Sosok Ngogesa (foto) akan me-nambah nilai lebih bagi Partai Golkar pada Pemilu 2014 men-datang. Wajar dan pantas kalau Ngogesa Sitepu Bupati Langkat ini dicalonkan kader partai ini menjadi Ketua Partai Golkar untuk periode 2010-2015 yang ren-
cananya Musda Partai Golkar Langkat ini digelar bulan Januari 2010 . Hal senada juga dikatakan Drs.H.Ali Syafril MAP Koordinator Daerah (Korda) SOKSI Binjai dan Langkat yang juga mantan Sekdako Binjai kepada wartawan. Menurut Ali Syafril yang juga Walikota Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Binjai, sosok Ngogesa Sitepu yang sarat dengan pengalaman berorganisasi di partai politik, kepemudaan, kemasyarakatan, jelas bisa memberikan kontribusi kepada Partai Golkar kalau dia dipilih. (a04)
Dir RSU Djoelham Bantah Tenaga Honor 1.593 Orang BINJAI (Waspada): Direktur RSU dr Djoelham Binjai, Sri Sutartik melalui petugas informasi Ridwan membantah tenaga honorer di RSUD Binjai 1.595 orang. Menurut Ridwan yang menghubungi Waspada melalui telefon, tenaga honorer hanya 153 orang. Ketika disebutkan data di buku APBD 2009, bahkan di P-APBD 2009 dilakukan pertambahan, petugas informasi RSU dr Djoelham mengaku kurang mengetahui. “Nantilah Saya laporkan kepada pimpinan,” ujarnya melalui telefon,
pekan lalu. Wakil Walikota Drs H Anhar A Monel, MAP juga heran dan menyatakan tidak mungkin jumlah tenaga honer seribu orang lebih. Dari buku APBD 2009 membuktikan tenaga honer yang jumlahnya cukup mengherankan. LSM P3 H Syamsuddin Damanik dan Jaspen Pardede menilai, data di APBD dengan pengakuan Direktur RSU dr Djoelham Binjai hanya 153 orang, berarti terjadi mark up. Disebutkan Syamsuddin,
Sabtu (2/1) honorarium pegawai honerer/tidak tetap dengan kode rekening 12.0202.01.01.5. 2.02.02 awalnya Rp198 juta, kemudian ditambah di P-APBD menjadi Rp. 200 juta diperuntukkan pekarya kantor 240 orang, petugas kantor yang dimasukkan di P-APBD tiga orang, petugas administrasi orang. Kemudian biaya tenaga honerer dengan kode rekening 102.10202. 26.34.5.2.1.02.02 menyediakan dana Rp187.200.000. Dalam P-APBD ditambah Rp7.200.000 untuk petugas ke-
perawatan 600 orang dan di-tambah dalam P APBD 24 orang. Tenaga honor petugas farmasi semula 96 orang di APBD ditambah 15 orang dengan dana Rp.33.300. 000, tenaga honorer itu diplot setiap bulan bergaji Rp300.000. Anggota DPRD Binjai, Ishamdani, Sabtu ( 2/1) mengemukakan akan mencek jumlah tenaga honor di RSU dr Djoelham Binjai yang simpang siur. Direktur Sri Sutarti hanya mengakui 153 orang sementara data di APBD sampai 1.593 orang. (a03)
Ribuan Pengunjung Serbu Objek Wisata Di Sergai PANTAI CERMIN (Waspada): Liburan Tahun Baru 2010 puluhan ribu pengunjung yang datang dari berbagai daerah memadati lokasi objek wisata di Kab. Serdang Bedagai sejak Jumat (1/1). Pengunjung memadati lokasi seperti, Pantai Gudang Garam, Pondok Permai, Theme Park, Kuala Putri di Kec. Pantai Cermin, Pantai Klang, Pantai ATP di Kec. Perbaungan dan Pantai Indah Sialang Buah dan Pantai Mutiara di Kec. Teluk Mengkudu serta Objek Wisata Pemandian Batu Nongol di Kec. Sipispis. Kedatangan pengunjung yang berasal dari berbagai daerah dan juga lokal itu untuk menyambut malam Tahun Baru sekaligus merayakan Natal di kampung halamannya. Robert, 40, pengunjung warga Medan, Jumat (1/1) saat ditemui Waspada di Pantai Pondok Permai Desa Kota Pari, Kec. Pantai Cermin mengatakan, kedatangannya bersama
Waspada/Eddi Gultom
RAMAI: Obyek Wisata Pantai ATP di Desa Sei Naga Lawan, Kec. Perbaungan, Kab. Serdang Bedagai yang merupakan pantai yang masih perawan padat dikunjungi pengunjung, Jumat (1/1). keluarga sejak Kamis (31/12) dalam rangka liburan menyambut malam Tahun Baru. Pimpinan Objek Wisata Pantai Pondok Permai Asom mengatakan, selama dua hari terakhir pengunjung yang datang sudah mencapai 12.000
orang dan diperkirakan lonjakan pengunjung hingga Minggu (3/1) dan untuk menghibur para pengunjung kami mendatangkan artis dari berbagai daerah yakni Kisaran, Medan, Tanjungbalai dan Siantar. Pantauan Waspada jalan
diamankan dalam penyitaan itu karena sang pemilik telah kabur. Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Wahyudi membenarkan penyitaan. Untuk pengembangan selanjutnya, ratusan miras yang diamankan dari kawasan pesisir pantai itu dikumpulkan di Mapolres Langkat. Terlepas, tidak hanya peredaran miras di kawasan pesisir, sejumlah toko di Stabat juga masih banyak yang menjual miras sembarangan. Polisi diminta warga juga bertindak dan jangan ‘tutup mata’. (a38)
menuju objek-objek wisata di Kec. Pantai Cermin sempat terjadi macet total hingga mencapai 4 kilometer disebabkan banyaknya kendaraan yang melintas baik roda empat, maupun roda dua serta terbatasnya badan jalan. (a07)
PERBAUNGAN(Waspada): AN alias Barcok,18, dan JG alais Selamet,18, keduanya warga Lingkungan V, Kelurahan Tualang, Kec.Perbauang, Kab.Serdang Bedagai ditangkap polisi saat menjambret HP nokia tipe 2630 milik Romuli Siahaan,34,warga Jalan Universitas 46 Medan Baru saat melintas di Jalinsum Medan Tebingtinggi,tepatnya di Desa Pematang Sijonam, Kec.Perbaungan, Kab.Sergai, Kamis (31/12) sekira pukul 15.30. Pelaku nekat menjabret tas kecil berisi HP korban saat seorang diri dengan mengedarai sepeda motor Yamaha Mio yang datang daria arah Medan menuju Tebingtinggi. Setibanya di TKP (Tempat Kejadian Perkara) kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit BK 3486 NO dikemudikan Barcok memepet korban dan merampas tas kecil yang berada di tangannya. Saat itu korban berteriak minta tolong,teriakan korban mengundang perhatian warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas. Warga kemudian mengejar pelaku yang berusaha untuk kabur. Namun usaha pelaku untuk kabur tak terwujud. Keduanya berhasil ditangkap warga di Desa Cinta Air, Kecamatan Perbaungan. Kapolsek Perbaungan AKP Syahril SH kepada wartwan Jumat(1/1) membenarkan. (a07)
Waspada/dede
SEMINAR:Ketua II Yaspendhar H. Zulkifli Nasution, SH. M.Hum ketika membuka seminar ilmiah bertajuk Etika dan Estetika di aula Kampus Harapan 2, belum lama ini.
Seminar Ilmiah Etika Dan Estetika Di Harapan 3 DELITUA (Waspada): Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada siswa dan wali murid, guru-guru di lingkungan Yayasan Pendidikan Harapan (Yaspendhar) Kampus II melaksanakan seminar ilmiah bertajuk Etika dan Estetika di aula sekolah itu, Selasa (29/ 12). Hadir Ketua II Yaspendhar H. Zulkifli Nasution, SH. M.Hum, Kepala Bidang Pendidikan Provsu Hermansyur, SE. MSi, Ka SD Harapan 3 Drs Anwar, Ka SMP Harapan 3 Surya Hadi Marwan, SPd, Ka SMA Harapan 3 Abd Jalil, SPd. MS, Ka SMP Harapan 1 Drs Ojak Manurung, MPd dan Ka SMP Harapan 2 Sabilal Lubis, SPd. MPd. Turut hadir pembicara Sekretaris I Drs. Syarifuddin Ali Napiah, MPd dan Dewan Pendidikan Provsu Sofyan Alwi. Dalam sambutannya Ketua II Yaspendhar H Zulkifli Nasution, SH. M.Hum menyatakan, seminar ilmiah ini merupakan permulaan yang sangat baik sekali dan patut dicontoh dan beri penghargaan kepada Kampus Harapan 2. “Berbicara tentang etika tidak terlepas dari moral guru hari ini, karena banyak sekali kita lihat guru-guru yang menyimpang dari profesinya.Tugas guru adalah melahirkan calon-calon pemimpin bangsa dan juga menjadi panutan. Melihat profesi itu, ke depan guru harus lebih ikhlas dalam mendidik,” katanya. Dikatakan Zulkifli, kita tidak ingin melahirkan anak-anak yang cerdas, untuk apa cerdas kalau tidak punya moral.Yang kita butuhkan adalah siswa bermoral, cerdas, dan memiliki etika, sopan santun. Ini menjadi sebuah penilaian tinggi diYaspendhar untuk bagaimana guru-guru Yaspendhar mampu sesuai yang kita harap tersebut. Untuk itu, katanya, bangunlah komunikasi yang baik, berilah mereka pendidikan dan pembelajaran yang baik, cari modul-modul yang baru lalu komunikasikan kepada para kepala sekolah. Kemudian para kepala sekolah terus aktif melihat semua proses pembalajaran siswa dan para gurunya di dalam kelas. “Jika ada guru yang memberikan hukuman kepada siswa yang tidak mengerjakan soal di luar kelas, segera ditindak. Ini tidak mencerminkan etika yang baik dalam mengajar. Guru bukan seperti ini, profesi guru bukanlah segala-galanya. Guru merupakan pengganti orangtua, jadi kami mengharapkan sekali melalui seminar ini dapat mampu membangkitkan motivasi kita sebagai seorang guru yang benar-benar memiliki etika dan martabat. Sehingga ke depan kita melahirkan anak-anak yang bertanggungjawab kepada bangsa dan negara,” demikian Zulkifli. (m43)
18 Bhayangkari Cabang Sibolga Serahkan Bantuan SIBOLGA (Waspada) : Memotivasi kinerja para anggota Polresta Sibolga dalam pengamanan Natal dan Tahun baru, Bhayangkari Cabang Kota Sibolga dipimpin Ny Kapolresta Sibolga AKBP Jhonny Sebayang, Kamis (31/12) menyerahkan bantuan paket makanan di sejumlah pos PAM Kota Sibolga. Bantuan diterima Komandan Padal Pos Pam di setiap pos masingmasing yakni Pos PAM I Sarudik diterima Komandan Padal Ipda Erwin Tito, Pos PAM II Simpang Ampera Komandan Padal Ipda Handi Senonugroho, Pos PAM III Kilometer 2 komandan Padal AKP Jasri dan Pos PAM IV Pelabuhan komandan Padal AKP Sutrisno. Sebelumnya ketua Bhayangkari Cabang Sibolga bersama rombongan dilepas langsung oleh kapolresta Sibolga AKBP Jhonny Sebayang didampingi sejumlah perwira Polresta Sibolga. (a34)
Mari Sambut 2010 Dengan Introspeksi Diri PANYABUNGAN (Waspada) : Kapolres Madina AKBP Engkos Kosasih mengajak seluruh warga Kabupaten Mandailing Natal untuk introspeksi diri kemudian berekonsiliasi, bersatu padu membulatkan tekad bersama melanjutkan pembangunan daerah itu. “Maridiakhirtahun2009inikitabersamajugamelakukanintrospeksi dan mengevaluasi mulai dari hal-hal kecil seputar kehidupan kita sehari-hari untuk kemudian kita pedomani demi peningkatan kualitas hidup ke depan ,” harap Engkos Kosasih dalam kegiatan silaturahmi menyambut tahun baru 2010 di Mapolres Madina, Kamis ( 31/12). Hadir dalam silaturahmi itu,Unsur Muspida Plus, pihak TNI, anggota dewan, jajaran SKPD Pemkab Madina, wartawan, masyarakat serta undangan terkait lainnya. Suasana pergantian tahun ditandai dengan kembang api diiringi dengan bunyi klakson dan sirene dari mobil yang ada dihalaman parkir Mapolres itu serta bunyi terompet dari masyarakat yang hadir. (a24)
Kades Harus Mampu Memimpin Secara Profesional SIBUHUAN (Waspada): Kepala desa sebagai perpanjangan pemerintahan di desa harus mampu memimpin warga desanya secara profesional. Demikian disampaikan Bupati Padanglawas Basyrah Lubis, Kamis (31/12) pada acara pelantikan 63 kepala desa terpilih periode 2009-2014 di Lapangan Merdeka Sibuhuan. “Kepala desa sebagai ujung tombak pemerintahan di desa harus mampu mengayomi dan memimpin warga masyarakat di desanya, sehingga dapat mendukung program pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan dan percepatan pem-bangunan menuju masyarakat Padanglawas yang beriman, cerdas, sehat, sejahtera dan berbudaya,” katanya. Sementara bagi Sekretaris Desa yang telah diangkat secara resmi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) diharap bisa bekerja dan menjalankan tugas dengan baik dan tetap menjaga loyalitas kepada kepala desanya masing-masing, tambahnya. Sebelumnya Maradoli, S.Sos, Kepala Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Padanglawas, dalam laporannya menyampaikan, pelaksanaan pemilihan kepala desa di wilayah Kabupaten Padanglawas tahun 2009 direncanakan 78 desa, tetapi yang terlaksana dan yang dilantik hanya 63 Kepala desa, sedang 15 desa lainnya gagal dalam seleksi administrasi, tes mental ideologi,dantidakadanyacalonkepaladesadidesayangbersangkutan. (a32)
Pembangunan Infrastruktur Madina Harus Jadi Prioritas PANYABUNGAN (Waspada) : Fraksi Golkar Plus DPRD Kabupaten Mandailing Natal, meminta agar pembangunan insfrastruktur ke depan lebih diprioritaskan terhadap pembukaan kawasan terisolir serta sentra-sentra produksi. “Secara khusus juga dengan tidak bosan kami sampaikan kembali agar adanya percepatan pembangunan di kawasan pantai barat dan Kecamatan Panyabungan Timur,” ujar Sofyan Edi Saputra dihadapan sidang paripurna DPRD Madina dengan agenda pengesahan APBD Madina TA 2010 menjadi peraturan daerah ( Perda) berlangsung Kamis ( 31/12). Sofyan Edi Saputra yang dalam kesempatan itu membacakan beberapa catatan tersendiri yang sifatnya konstruktif dalam kata akhir Fraksi Golkar Plus terhadap Ranperda R-APBD 2010 menjelaskan, pembangunan di Madina ke depan lebih diprioritaskan terhadap pembukaan kawasan terisolir dan sentra produksi,yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat. Selain itu kata Sofyan,pelayanan masyarakat harus tetap menjadi perhatian bersama,seperti yang telah diadakan beberapa koreksi terhadap SKPD-SKPD yang secara langsung berkaitan dengan itu walaupun kita sangat memahami kondisi yang ada. Dikatakan,dengan telah disepakati bersama APBD Madina TA 2010 dengan jumlah pendapatan Rp 537,2 miliar dan belanja Rp 536,4 miliar, diharapkan agar semua itu tidak mengurangi kinerja dan abdi karya kita untuk sebesar-besarnya bagi kemak-muran rakyat. (a24)
Kinerja SKPD Di Pemkab Madina Perlu Dievaluasi PANYABUNGAN (Waspada ) : Anggota DPRD Madina meminta perlunyaperhatianBupatiMadinauntukmelakukanevaluasiterhadap kepala-kepala SKPD yang kurang produktif di lingku-nganPemkab Madina , guna lebih meningkatkan lagi kinerjanya dimasa-masa mendatang. “ Program yang terkait dengan kepengawaian hendaknya ditujukan bagi peningkatan efektivitas dan efisiensi kerja PNS. Sehingga tidak ada lagi penambahan struktur yang hanya menam-bah semakin gemuknyaSKPD,”ujarIlyasSiswandi,S.Pddihadapansidangparipurna dewan pengesahan APBD Madina TA 2010, Kamis (31/12). Ilyas Siswandi yang dalam kesempatan itu membacakan beberapa catatan penting dalam kata akhir Fraksi Madina Bersatu terhadap Ranperda R-APBD 2010 menjelaskan, konsekwensi dari semua ini akan menyerap anggaran dan menjadi beban daerah,sehingga perlu dievaluasi. “ Untuk masa mendatang para SKPD di jajaran Pemkab Madina harus lebih kreatif,inovatif dan menjemput bola bukan menunggu persoalan datang,” ungkapnya. Dalam kesempatan itu,Fraksi madina Bersatu melalui Ilyas Siswandi,juga mengingatkan seluruh aparatur Pemkab Madina agar lebih memahami bahwa mengelola APBD, pada hakikatnya adalah amanah untuk mengelola dana rakyat. (a24)
Pemkab Palas Turunkan Angka Kemiskinan Yang Signifikan SIBUHUAN (Waspada); Pemerintah Kabupaten Padanglawas akan menurunkan angka kemiskinan yang signifikan di tahun 2010. Tidak hanya menurun 6.000 jika lebih dari itu juga bisa dicapai. Demikian Bupati Basyrah Lubis bersama Wakil Bupati H Ali Sutan Harahap, Kamis (31/12) menanggapi pertanyaan Waspada terkait tingginya angka kemiskinan di Padanglawas yang mencapai 86.000 jiwa, merupakan angka tertinggi dari seluruh kabupaten/ kota yang ada di Sumatera Utara. Hal itu sesuai dengan harapan pemerintah Provinsi Sumatera Utara seperti disampaikan Gubernur H Syamsul Arifin, SE melalui Kepala Badan Pemberdayaan masyarakat (Bapemas) dan Pemerintahan Desa (Pemdes), Drs H Rusli Abdullah baru-baru ini di Sibuhuan. “Kita akan menurunkan angka kemiskinan yang signifikan di Palas, jika benar angka kemiskinan di daerah ini mencapai 86.000, lebih dari 10.000 pun akan bisa diturunkan akan kemiskinan di tahun 2010” tegas Bupati. Menurut data yang diterima pemerintah provinsi, Kabupaten Padanglawas memiliki angka kemiskinan mencapai 86.367 jiwa atau 24.141 Kepala Keluarga (KK). Mungkin itu masih data yang diperoleh pada masa sebelum pemekaran dari Kabupaten Tapanuli Selatan. (a32)
Sumatera Utara Ribuan Warga Meriahkan Malam Pergantian Tahun Di Parapat PARAPAT (Waspada): Acara malam pergantian tahun atau old and new yang digelar di Open Stage Parapat dihadiri ribuan pengunjung berlangsung meriah. Penyambutan detik-detik pergantian tahun dari 2009 ke 2010 di kota turis itu dihadiri Bupati Simalungun, HT Zulkarnain Damanik, bersama Ketua DPRD, Binton Tindaon, anggota DPR-RI, Anton Sihombing, unsur Muspida dan sejumlah pejabat pemkab diwarnai peniupan terompet dan letusan
kembang api. Juga disemarakkan dengan hadirnya artis-artis dari Jakarta untuk menghibur pengunjung diantaranya Lomak Purba, Group Lawak Meri Sinaga, Putri Silitonga, Tetty Manurung, Dolly Damanik dan Trio Boniaga serta artis lokal. Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik mengatakan, sangat senang dan gembira dapat bersama masyarakat melaksanakan acara pelepasan tahun 2009 dan menyambut tahun 2010. Zulkarnain berharap, di tahun 2010 ini dapat menjadi momentum kebangkitan semangat masyarakat di daerah ini untuk menata kehidupan yang lebih baik. Di samping itu,
suasana yang kondusif, yang telah terbina di tengah-tengah masyarakat diharapkan semakin lebih baik lagi. “ Mari kita lepas tahun 2009 dengan lapang dada dan rasa lega, serta mari kita songsong tahun 2010 dengan penuh kegembiraan dan semangat untuk membangun bumi Habonaron do Bona di masa depan yang lebih baik,” ajak Zulkarnain. Sebelumnya Bupati Simalungun mengajak seluruh masyarakat di daerah ini mengheningkan cipta sejenak untuk mengenang KH Abdul Rahman Wahid (Gus Dur) mantan Presiden RI ke- 4 yang telah wafat beberapa hari yang lalu. Semoga arwah beliau di tempatkan di sisi Allah SWT. (a15)
Eks Kantor Bina Marga Berubah Fungsi P. SIDIMPUAN (Waspada): Eks kantor Bina Marga, Desa Sigulang, Kec. Padangsidimpuan Tenggara, Kota P. Sidimpuan kini sudah berubah fungsi menjadi gudang perusahaan swasta, di duga sudah dialihkan menjadi milik pribadi. Menurut informasi yang berhasil dihimpun Waspada, saat Departemen Pekerjaan Umum mau membangun jalan P. Sidimpuan ke Jembatan Merah tahun 1984, Departemen PU mengangkat IrWagiono sebagai pimpinan proyek dibantu beberapa orang staf antara lain Iin Mutakim. Untuk menunjang kegiatan itu PU membutuhkan kantor, ketika itu Ir Wagiono menemui Bupati Tapanuli Selatan (alm) Hamsah Lubis untuk meminjam sebidangtanahyangdapatdibuat perkantoran sesuai lokasi proyek yang mau dikerjakan. Ketika itu Bupati Tapanuli SelatanHamsahLubismenunjuk sebidang tanah berukuran sekitar 50 x 60 meter berlokasi di Desa Sigulang, Kec. Padangsidimpuan Tenggara Kota Padangsidimpuan d/h Kecamatan PadangsidimpuanTimur KabupatenTapanuli Selatan jaraknya sekitar 10 km daripusatKotaPadangsidimpuan menuju Panyabungan. Setelah ada persetujuan bupati, Departemen PU cq Pimpro pembangunanjalanPadangsidimpuan ke Jembatan Merah IrWagionomembangunsatuunit kantorpermanenberukuransekitar 20 x 30 meter, serta lima pintu perumahan staf di atas lahan tersebut. Pada tahun 1985 keluar Peraturan Menteri PU yang mewajibkan seluruh perkantoran yang berada di atas lahan pinjaman agar diganti rugi kepada yang
Waspada/Hasuna Damanik
TIUP TEROMPET: Bupati Simalungun, HT Zulkarnain Damanik, didampingi unsur muspida setempat sedang meniup terompet pada saat detik-detik pergantian tahun atau malam old and new di Parapat, Jumat (1/1).
Illegal Logging Di Karo Masih Memprihatinkan Waspada/Sy.Nasution
BERUBAH FUNGSI: Eks kantor Bina Marga, Desa Sigulang, Kec. Padangsidimpuan Tenggara, Kota P. Sidimpuan kini sudah berubah fungsi menjadi gudang perusahaan swasta, di duga sudah dialihkan menjadi milik pribadi. bersangkutan sehingga murni menjadi milik Departemen PU. Menindaklanjuti Peraturan Menteri PU itu IrWagiono memberikan panjar ke BupatiTapanuli Selatan,sekaligusbeliaumembuat usul ke Departemen PU supaya mengeluarkan dana ganti rugi lahan tersebut sehingga dapat dimasukkan ke inventaris negara. Namun dana yang diusulkan Pimpro IrWagiono tidak pernah turun sehingga status lahan tersebut terkatung-katung, sementara kantor terus digunakan hinggatahun2008untukberbagai kegiatan PU dalam menangani jalanyangadadiwilayahTapanuli Bagian Selatan. Bebarapa bulan lalu warga Desa Sigulang yang bermukim sekitar kantor PU tersebut terperangah, karena seluruh inventaris yang ada dikeluarkan dari kantor, kemudian fungsinya berobah menjadi gudang. Setelah ditelusuri ternyata kantor itu sudah dijual ratusan
juta oleh mantan pegawai Bagian ProyekPadangsidimpuankeJembatan Merah IM kepada seorang warga bernama S di Padang Matinggi,Padangsidimpuan.Saat IM yang sudah pensiun dari PU dan kini bertempat tinggal di Medan dikonfirmasi Waspada via telefon mengatakan, tanah milik pribadinya dibeli dari seorang warga bernama Samsul yang menurutnya sudah meninggal. Sebelumnyalimaunitrumah staf yang ada sudah dilego satu persatu oleh IM kepada orang lain. Sesuai dat, kemungkinan besar oknum tertentu sudah memanipulasi data, karena sebagai orangdalamdiamemahamibetul kelemahan administrasi Departemen PU, namun beberapa orang staf eks Bagpro menyebut fakta yang tidak bisa dipungkiri bangunan pendirian kantor permanen berukuran sekitar 20 x 25 meter dibiayai uang negara. (a19)
Kondisi Tano Tombangan Masih Memprihatinkan P. SIDIMPUAN (Waspada): Infrastruktur di Tano Tombangan khususnya kondisi jalan dan jembatan di kawasan ini masih memprihatinkan. ‘’Padahal tidak seharusnya adalagi kondisi seperti itu di Tapsel, mengingat kesediaan anggaran yang ada. Masak buat jembatan yang hanya bermodalkan Rp3 miliar tidak bisa diwujudkan, itukan aneh,” ujar anggota FPG DPRDSU Syahrul Pasaribu (foto) dalam sambutannya pada acara pesta rakyat di Tano Tombangan Kec. Sayur Matinggi, Kab. Tapanuli Selatan, Rabu (29/12). Turut hadir dalam acara itu, anggota DPRD Sumut Mulkan Ritonga, anggota DPRD Tapsel Asgul Idihan Dalimunthe, Bupati Ongku P. Hasibuan, unsur Muspida dan Muspida Plus, Ketua PWI Perwakilan Tapsel Syarifuddin Nasution, para perantau asal Tano Tombangan
WASPADA Senin 4 Januari 2010
serta ratusan masyarakat setempat. Syahrul menyebut, pembangunan di Kab. Tapanuli Selatan jangan sempat tertinggal dari daerah lainnya, sebagai kabupaten induk dari empat daerah pemekaran lainnya tetapi sewajarnya berada terdepan dalam pembangunan . “Saya sangat prihatin melihat sembari menambahkan jika pembangunan itu dilakukan harus berdasar obyektifitas dan rasional. Syahrul saat itu menegaskan dukungannya atas pemekaran kecamatan di Tapsel khususnya Kecamatan Sayur Matinggi. “Sudah saatnya Sayur Matinggi dimekarkan agar pemerataan pembangunan dapat segera
diwujudkan khususnya di kawasan Tano Tombangan ini,” katanya. Syahrul juga mengingatkan, sinergitas antara eksekutif, legislatif dan yudikatif serta elemen masyarakat merupakan salah satu modal besar dalam mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance). Dikatakan, hubungan yang sinergi dengan DPRD, Muspida Plus serta jajarannya sendiri harus dilakukan seorang kepala daerah karena akan banyak dampak positif yang didapatkan seperti mempermudah lobi dalam memuluskan kucuran anggaran dari pusat ke daerah serta memperlancar penerapan dan pengesahan Peraturanperaturan Daerah (Perda). Seorang pemimpin kata Syahrul, selain cerdas namun juga kuat, arif dan bijaksana dan mampu bersinergi dalam menjalankan roda pemerintahan. (a19)
MEDAN (Waspada) : Penebangan hutan yang terjadi di KabupatenTanah Karo dinilai sudah sangat mengkhawatirkan.Karenaitu,KapoldasudanBupati Tanah Karo diminta segara menghentikan penebangan liar atau illegal loging di daerah itu, serta menangkap dan memenjarakan para pelakunya, tanpa pandang bulu. Demikian dikatakan praktisi hukum senior di Jakarta, DR Putra Kaban, SH, MH kepada wartawan di Medan via HP, Minggu (3/1). Ia mengaku sangat prihatin melihat kondisi hutan di Tanah Karo saat ini, yang apa bila dibiarkan akan sangat berbahaya bagi ekosistem dan kehidupan. Putra Kaban yang merupakan putra asli Tanah Karo, juga mengimbau kepada masyarakat Karo untuk menjaga hutan yang merupakan paru-paru dunia. Sebab menurutnya, hutan yang ada diTanah Karo tersebut bukan lagi milik masyarakat Karo,
tapi juga milik seluruh masyarakat di dunia. Putra Kaban mengaku melihat banyak sekali pohon-pohon yang ditanam oleh berbagai pihak untuk penghijauan di Tanah Karo, namun belakangan ditebangi oleh segelintir orang dengan menggunakan alat-alat berat. Putra Kaban meminta Kapoldasu dan Kapoles Tanah Karo tidak memberikan toleransi kepada pelaku illegal logging atau pelaku penebangan hutan tanpa izin. Kapoldasu harus memerintahkan Kapolres Tanah Karo menangkap pelakunya. SedangkanBupatiKaromelaluiKadisKehutanan diminta membatasi perizinan penebangan kayu. Sebab apa bila terus dibiarkan, maka hutan Tanah Karo akan gundul. “Illegal logging ini adalah perbuatan yang sangat tidak benar, jadi jangan lagi ada backing-membacking terhadap para pelakunya,” jelas Putra. (m38)
HUT Ke-45 Yonif 123/Rajawali P.SIDIMPUAN (Waspada): Komandan Resort Militer (Korem) 023/Kawal Samudera, Kolonel Inf. Agus Kriswanto, meminta prajurit menjauhkan diri dari perbuatan tidak terpuji dan merusak citra TNI. “Hindari perkelahian dengan siapapun, utamanya sesama aparat TNI dan Polri. Jauhi narkoba dan jangan pernah terlibat bisnis haram,” katanya pada HUT Batalyon Infanteri 123/Rajawali di Padangsidimpuan, Kamis (31/12). Segenap prajurit Yonif 123/RW, harus jadi panutan dan bermanfaat bagi masyarakat. Tingkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat sebagai kekuatan yang dahsyat, karena kekuatan itu telah teruji kemampuannya dalam menghadapi berbagai ancaman dimasa lalu. “Kepada segenap unsur pimpinan Batalyon 123/RW, saya perintahkan untuk tetap memelihara disiplin dan profesionalisme keprajuritan. Agar setiap saat batalyon ini dapat didayagunakan dalam bentuk tugas pengabdian kepada bangsa dan negara,” tegasnya. Pada kesempatan itu, Danrem yang bertindak sebagai inspektur upacara menceritakan banyaknya prestasi penugasan yang diperolehYonif 123/ RW. Mulai dari peransertanya sebagai pasukan
Garuda ke Kongo, Timor Timur, hingga ke Aceh. Saat penugasan Timtim 1976 untuk merebut bandara Comorrow, Yonif 123/RW hanya dengan kekuatan 1 kompi mampu menguasainya. Meski kehilangan Mayor Inf. O.S Rajagukguk. Sementara, Danyon Inf. 123/RW Letkol Inf. Benni Satria mengatakan, HUT ke-45 ini dengan tema: “Dengan Peringatan HUT Ke-45, Prajurit Yonif 123/RW Semakin Solid, Professional Dan Dicintai Rakyat”. Bertindak sebagai komandan upacara Mayor Inf. Dedi W Sitanggang yang juga Wadan Yonif 123/RW. Upacara itu diikuti 4 kompi prajurit TNI dan 1 kompi personil Polri (termasuk dari Detasemen C Brimobdasu). Hadir Dandim 0212/Tapanuli Selatan Letkol Inf. Togar Pangaribuan, Dandim Tapanuli Utara, Dandim Tapanuli Tengah, Bupati Paluta Drs. Bachrum Harahap, Kapolres Tapsel AKBP Subandriya SH.MH, Kapolres P.Sidimpuan AKBP Drs Roni Bachtiar Arif, Kapolres Madina AKBP Drs Engkos Kosasih SH.MBA, Ketua PN P.Sidimpuan Musthofa, mewakili Bupati Tapsel, Palas, dan walikota P.Sidimpuan, unsur Muspida plus dan undangan lainnya. (a20)
Pemkab Sergai Buka 2010 Bersama Warga Desa SEI RAMPAH (Waspada): Menyambut 2010, Wakil Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Soekirman, Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah, MSi dan para kepala SKPD Pemkab Sergai, Kamis (31/1) malam mengunjungi beberapa kecamatan dan berbaur dengan ribuan warga. Safari tahun baru Pemkab Sergai itu dibagi dalam dua tim yaitu tim I dipimpin Wabup Sergai H. Soekirman mengawali kunjungannya ke gereja HKBP Desa Bakaranbatu, Kec. Sei Bamban kemudian mengunjungi beberapa gereja di Kec. Perbaungan sekaligus menyambut Tahun Baru 2010 pukul 00:00 di gereja HKBP Dusun I, Desa Kota Galuh, Kec. Perbaungan. Sedangkan tim II dipimpin Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah, M.Si didampingi beberapa Kepala SKPD mengunjungi dan berbaur dengan umat Nasrani di Desa Pekan Sialang Buah, Kec. Teluk Mengkudu, kemudian ke Desa Pematang-
terang, Kec. Tanjung Beringin dan berakhir Jumat (1/1) dinihari di Desa Juhar, Kec. Bandar Khalipah. Malam itu lebih semarak lagi saat warga secara bersama-sama menyorakkan happy new year. Ratusan anak di setiap perkampungan yang dikunjungi meniupkan trompet yang dibagibagikan secara gratis serta kembang api. Bupati Sergai HT Erry Nuradi dalam sambutan tertulis dibacakan Wabup H. Soekirman maupun Sekdakab Drs H Haris Fadillah, M.Si di setiap lokasi kunjungan mengatakan, 2009 sudah berakhir dan tahun 2010 dijelang. Dikemukakan, memasuki 2010 masih banyak pekerjaan yang harus dilaksanakan, oleh karenanya Erry Nuradi berharap kepada seluruh lapisan masyarakat Sergai tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam upaya meneruskan kebersamaan membangun Sergai yang akan berusia 6 tahun pada 7 Januari 2010.(a07)
Warga Desa Hutaraja Peroleh Yang Diimpikan WARGA Hutaraja mendapat kebun sawit yang mereka dambakan bertahun-tahun. Betapa tidak, asa yang bersemi di hati masyarakat Hutaraja Kec. Muara Batangtoru, Kab. Tapanuli Selatan sejak tahun 1995, menjadi kenyataan setelah melalui rentang waktu 14 tahun, ini merupakan kado dari kepemimpinan Ongku Parmonangan Hasibuan periode 2005-2010. Sukses perjuangan ditandai penyerahan sertifikat tanda peserta Perkebunan Inti Rakyat (PIR) dengan pola kemitraan kepada 620 kepala keluarga Desa Hutara oleh BupatiTapanuli Selatan Ongku P Hasibuan bersama Direktur Utama PT Samukti Karya Lestari (SKL) Drs H Gita Sapta Hadi, MM yang tergabung dalam Koperasi Tondi Bersama
di lapangan bola Desa Hutaraja, Minggu awal November 2009.. Penyerahan sertifikat itu sebagaibentukkomitmenPT SKL yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit di Kec. Muara Batang Toru, Kab. Tapsel dan tindak lanjut dari hasil musyawarah masyarakat Desa Hutaraja yang tergabung dalam koperasi Tondi Bersama dengan PT SKL yang difasilitasi Pemkab Tapsel. Menurut sejumlah tokoh masyarakat, sejak PT Samukti Karya Lestari (PT SKL) mendapat persetujuan Hak Guna Usaha (HGU) seluas 10.425,3 ha di kawasan itu tahun 1995, warga merasa resah, karena ketika itu pemerintahan sentralistik, sehingga terbitnya persetujuan HGU tidak melalui musyawarah dengan masyarakat. Setelah mendapat motivasi dari salah seorang tokoh masyarakat M Jusar Nasution, mereka mendirikan kelompok tani, cikal bakal Koperasi Tondi Bersama. Melalui wadah ini mereka menyampaikan harapan kepada perusahaan,namunsetiapusulan
itu tidak pernah digubris, penduduk hampir putus asa, sebab perjuangan mereka kurang mendapat dukungan pemkab. Ketika berlaku Undang-undang Otonomi Daerah tahun 2001 harapan masyarakat ke Pemkab Tapanuli Selatan untuk mendapat lahan cukup tinggi, tetapi harapan hanya tinggal harapan. MenurutAwaluddinTanjung, 37, salah satu tokoh yang turut berjuang mengatakan, rasanya masa lalu itu bagaikan mimpi, kalau dibayangkansekarangtidak mungkin nekad seperti itu. Warga bertahan siang dan malamberkumpulditengahjalan, walau ditimpa terik matahari dan embunmalamyangdinginmenusuktulang,haldemikianberulang kali kami lakukan. Toh tidak membuahkan hasil. Ketika Ongku P Hasibuan menjadi Bupati Tapanuli Selatan tahun 2005 munculsecercahharapan,karena dalam setiap pertemuan beliau mengucapkan komitmen berpihak kepada rakyat. AliAsminPardosi,35,menga-
takan, dalam perjuangan memperoleh hak itu warga sudah bermandikan peluh dan air mata, seandai ada peluang lain, penduduk tidak mau bersusah payah, karena perjuangan itu mempunyairisikoberat.Tapipilihancuma dua, merelakan anak cucuk menderita sepanjang hayat atau berusaha menuntut lahan. Hal senada disampaikan Salamat Nasution, 34. Bupati Tapsel Ongku P Hasibuan berharap, penyerahan sertifikat ini merupakan langkah maju bagi pihak PT SKL bersama masyarakat untuk melakukan pengembangan perkebunan kelapasawitdiKec.MuaraBatang Toru sehingga dapat mendongkrak tingkat perekonomian masyarakat ke depan. PTSKLselakupemegangHak Guna Usaha (HGU) untuk mengelola lahan di Kec. Muara Batag Toru dengan rencana luas mencapai 10.425,3 ha untuk terus menjalin kemitraan dengan masyarakat. “Jangan kecewakan masyarakat tetapi tetaplah menjalin kerjasama yang harmonis,
Waspada/Syarifuddin Nasution
SERAHKAN: Bupati Tapsel Ongku P Hasibuan didampingi Dirut PT SKL Drs H Sapta Hadi,MM menyerahkan sertifikat tanda peserta PIR kepada seorang ibu yang sudah renta. sehingga selama melakukan kegiatan,situasididaerahinitetap kondusif,” ujar Ongku. Ketua Koperasi Tondi Bersama Drs M Jusar Nasution menceritakan, masyarakat Desa Hutaraja ini sangat mengetahui sekali kondisi lahan sebelum dikelola, dan tidak membayangkan bahwa lahan itu akan dapat menjadi lahan perkebunan sawit,
“ mudah-mudahan dengan pola PIR kemitraan yang dikerjasamakan dengan PT SKL pembukaan perkebunan di lahan itu segera terealisasi, “ . Ini merupakan fakta yang tidak dapat dibantah, Pemkab Tapanuli Selatan memiliki komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya,ujar Jusar. Syarifuddin Nasution
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Sumatera Utara
19
Pemkab Batubara Siapkan SDM Handal Melalui SMK Kelautan KISARAN (Waspada): Dalam ‘Dialog Potensi Unggulan Kab.Batubara’ di Hotel Bumi Asahan Kisaran, Rabu (30/12) Bupati Batubara diwakili Asisten I H Sakti Alam Siregar mengatakan Pemkab Batubara sebagai dinamisator dan fasilitator telah menyiapkan sumber daya manusia (SDM) handal melalui SMK Kelautan. “Bahkan saat ini sebanyak 20 orang anak kita dikuliahkan secara gratis di Akademi Kelautan di Sidoarjo Jawa Timur dan Sekolah Tinggi Ilmu Perikanan di Jakarta” tegas bupati Acara dialog dihadiri Ketua DPRD Batubara, para Kepala SKPD, Ketua Kadin Batubara, pimpinan BUMN, perusahaan swasta/nasional, pimpinan bank, pengusaha Ditinjau dari pemanfaatan lahan, kata bupati, ternyata dua per tiga wilayah Kabupaten Batubara merupakan wilayah perkebunan dan pertanian dimana tingkat perekonomian masyarakatnya lebih mapan dibanding dengan masyarakat yang tinggal di sepanjang pantai Hampir seluruh kabupaten/kota di Indonesia bahkan di belahan dunia manapun,peranan pemerintah dalam pembangunan tidak lebih dari 25 persen, peranan swasta dalam pembangunan daerah melebihi 75 persen. Karena itu telah dipersiapkan segala peraturan daerah dibutuhkan agar peranan pemerintah dan swasta dalam pembangu nan mempunyai landasan hukum yang kuat. Bahkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kab.Batubara Tahun 2010-2030 telah rampung dan dapat segera dimanfaatkan sebagai acuan keikutsertaan pihak swasta, lokal, regional, nasional bahkan internasional dalam pembangunan Kabupaten Batubara. Bupati mengharapkan para pengusaha lebih melirik ekonomi masyarakat pantai relatif lebih miskin dibanding masyarakat di wilayah lainnya. Dicontohkan, Kota Tanjungbalai mempunyai garis pantai jauh lebih kecil mampu menjadi salah satu tempat pendaratan ikan terbesar di Sumut. Juga kepada Dinas Pertanian/ Peternakan, Dinas Perindagkop dan UKM, dapat terus mencari dan menggali peluang peningkatan ekonomi masyarakat dapat meminimalisasi pengangguran. (a30)
Peringatan Tahun Baru Islam 1431 H Di Batubara LIMAPULUH (Waspada) : Hijrah dari Makkah ke Madinah pertama sekali Nabi Muhammad SAW mendirikan masjid dan mendapat protes dari sahabat maupun kaum Anshor. ‘’Di sini nabi tetap berpedoman bahwa masjid adalah tempat ibadah,’’ sebut Al Ustadz Mulkan Ajimah SPdi dalam ceramah agamanya pada penyambutan tahun baru Islam 1431 H sekaligus upah-upah jamaha haji yang baru pulang dari tanah suci Makkah yang dilaksanakan Pemkab Batubara di halaman kantor bupati setempat, Rabu (30/12/2009). Di sisi lain nabi juga membangun pekan artinya Islam ditanamkan untuk mencari uang dan tauhid.’’Islam tidak akan berkembang jika tanpa ada duit. Pergi ke Makkah saja diperlukan duit ONH,’’ katanya mencontohkan. Bupati Batubara yang diwakili Asisten II Setdakab, H Iskandar SH menegaskan Pemkab bersyukur atas kepulangan jamaha dan diharapkan dapat bersama membangun Batubara demi terwujudnya masyarakat sejahtera dan berjaya sebagaimana visi dan misi Pemkab.Apa lagi katanya rencana pembangunan sudah tersusun rapi ke depan dan diharapkan dapat terus berjalan sebagaimana harapan. Sebagai mengawali acara pembacaan ayat suci Al-Quran dan penyantunan anak yatim piatu sebagaimana biasa dilakukan Bupati OK Arya Zulkarnain SH MM setiap kegiatan. Turut hadir Kakandepag Asahan, Ketua MUI Batubara, jajaran pejabat Pemkab, Camat, Muspida/Muspika dan undangan. (a11)
MUI L. Batu Latih Khatib Pemula RANTAUPRAPAT (Waspada): Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Labuhanbatu sukses menyelenggarakan pelatihan bagi khatib pemula untuk 9 kecamatan yang ada di L.Batu pada 27 Desember dan 29 Desember 2009. Ketua panitia penyelenggara HM Sofyan, MA didampingi Sekretaris Drs Edi Merpi Rambe kepada Waspada, Minggu (3/ 1) di Rantauprapat, menyebutkan, pelatihan khatib pemula untuk Kecamatan Rantau Utara, Rantau Selatan, Bilah Barat dan Bilah Hulu dilaksanakan di Wisma Putri Deli pada 27 Desember 2009 masing-masing peserta per kecamatan berjumlah 10 orang. Sedangkan pelatihan bagi khatib pemula untuk Kecamatan Pangkatan, Bilah Hilir, Panai Hulu, Panai Hilir dan Panai Tengah dengan peserta per kecamatan juga 10 orang diselenggarakan di Aula Kantor Camat Bilah Hilir pada 29 Desember 2009. Tujuan pelatihan, tambah Sofyan yang juga Sekretaris PD IPHI L.Batu ini, adalah untuk semakin meningkatkan tata cara, adab, pengetahuan dan wawasan para khatib sewaktu melaksanakan tugasnya dalam menyampaikan khutbah kepada umat atau jamaah, baik untuk shalat maupun untuk shalat Idul Fitri dan Idul Adha. Dengan semakin meningkatnya, tata cara, adab, pengetahuan dan wawasan para khatib dalam berkhutbah, diharapkan kepada para khatib ketika terjun mempraktikkan ilmunya akan dapat memberikan pencerahan kepada umat yang menerima khotbah yang disampaikan. Sebab, dengan perkembangan zaman berikut permasalahan serta tantangan yang menyertainya, para khatib juga diharapkan dapat menjadi bagian dari solusi atas permasalahan dan mampu memberikan inspirasi kepada umat/jamaah dalam menghadapi dan menjawab segala tantangan yang ada itu. Adapun pemateri bagi pelatihan khatib pemula itu terdiri dari, Drs H Ahmad Idris, Drs H Ramlan Ritonga, Drs Abdul Hamid Zahid dan Drs H Yursalim Nasution. (a27)
Hutbun Sergai Rehabilitasi Dan Optimalisasi Kebun Rakyat SEI RAMPAH (Waspada): Menjelang Akhir Tahun 2009 Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Serdang Bedagai ( melakukan kunjungan ke BP3K Kec Tebingtinggi- Brohol untuk mensosialisasikan rencana kegiatan tahun2010. Dishutbun akam melaksanakan programan rehabilitasi dan optimalisasi perkebunan rakyat pada tahun 2010 mendatang yang sekaligus akan dijadikan proyek percontohan (pilot project). Ungkapan disampaikan oleh Kadis Hutbun Sergai Ir. M Taufik Batubara didampingi Kabid Budidaya dan Perlindungan Hutbun Sergai N Simanullang, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian , Perikanan dan Kehutanan ( BP3K) Brohol dan KJF Bidang Perkebunan Jamil, SP di hadapan puluhan Petugas Penyuluh Lapangan( PPL) BP3K Brohol, Rabu (30/12) di Tebingtinggi. Taufik memaparkan, program rehabilitasi lahan ( replanting) diperuntukkan bagi kebunan rakyat yakni kelapa sawit atau karet dengan luas maksimal 2 hektar untuk setiap petani, selanjutnya pihak Dishutbun akan membantu bibitnya, sedangkan optimalisasi lahan dengan sasaran lahan-lahan kritis atau lahan baru dengan lauas areal minimal 5 hektar perkelompok tani dalam satu hamparan yang pembiyaannya dibantu Dishutbun sedangkan masyarakat hanya menyediakan bibit yang bermutu ( bersertifikat), Selanjutnya pada lahan-lahan Dishutbun juga akan mengupayakan tanaman sela seperti meranti, damar dan mahoni, jika diibaratkan tanaman utama sawit atau karet sebagai ATM yang hasilnya dapat dinikmati setiap saat, sedangkan tanaman sela akan menjadi depositonya yang akan dipanen pada usia tanaman utama akan direhabilitasi sehingga hasil tanaman sela akan membantu masyarakat dalam peremajaan lahan perkebunannya, tambah Taufik. ‘’Untuk mewujudkan program tersebut kami sangat mengharapkan kerjasama dengan BP3K yang ada di Sergai melalui PPL yang ada terutama tahap awal dalam hal menginventarisir areal kebun rakyat serta pendampingan kelompok –kelompok perkebunan untuk selanjutnya,’’ harap Taufik. Kepala BP3K Brohol K Sembiring mengatakan bahwa BP3k Brohol meliputi 4 wilayah yakni Kecamatan Tebing Syahbandar, Tebingtinggi, Dolok Merawan dan Sipispis dengan 22 orang PPL yang akan siap memdukung program rehabilitasi dan optimalisasi lahan perkebunan rakyat dari Dishutbun Sergai, ujar K Sembiring. (a07)
PROSES PEMBANGUNAN:
Waspada/Iwan Has
’’Kalau bisa disulap,agar semuanya jadi karena saya juga berkeinginan cepat,’’ sebut Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, SH MM menjawab Waspada tentang target selesainya pembangunan yang sedang dirancang maupun dilaksanakan dalam setahun dikabupaten kepemimpinannya itu Kamis (31/12). Mulai dari membenahi sarana infrastruktur sampai kepada perencanaan pembangunan pusat pemerintahan yang sedang berjalan di Desa Perupuk dan Gambus Laut, Kec Limapuluh. ‘’Ini salah satu langkah mempercepat pertumbuhan pembangunan di desa pesisir yang nantinya diharapkan dapat merubah kehidupan dari keterbelakangan sebagaimana imej selama ini. Kemudian itu sejalan dengan UU No 5 Tahun 1997 tentang Pemekaran Kab Batubara dalam Pasal 7 mengatakan ibu kota kabupaten berkedudukan di Kec Limapuluh,’’ ujarnya. Terlihat salah satu Kantor Pemerintahan SKPD di lingkungan Pemkab Batubara mengunakan sistem tiang/tongkat mengandung nilai khas tersendiri dengan nuansa pesisir masih dalam proses pembangunan Minggu (3/1).
Tim Monitoring CPNS Labura Temukan Perbedaan Tanda Tangan RANTAUPRAPAT(Waspada): Tim Monitoring CPNS dari DPRD Labuhanbatu menemukan kejanggalan terhadap perbedaan tanda tangan absensi dengan tandatangan pada surat pernyataan hadir dua dokter yang dinyatakan lulus dalam ujian. Anggota DPRD Labuhanbatu yang juga termasuk dalam monitoring CPNS, Rahmad Budiansyah Ritonga mengatakan, terkait dengan adanya dugaan dua dokter gigi yang lulus CPNS tanpa mengikuti ujian diklarifikasi oleh Penjabat Bupati Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) Daudsyah, dengan menunjukkan foto copi absensi 11 orang dokter gigi yang hadir pada saat ujian dilaksanakan. “Penjabat Bupati Labura sudah menunjukkan foto copy absensi 11 dokter gigi yang hadir pada saat ujian di ruang 110 disertai dengan surat pernyatan
2 orang peserta yang lulus,” kata Budi, Rabu (30/12). Dikatakan Budi, setelah menerima klarifikasi dengan menyertakan foto copy absensi pada saat ujian berlangsung, terdapat perbedaan tanda tangan antara absensi dengan tanda tangan yang terdapat dalam surat pernyatan. “Setelah dicek anggota tim monitoring CPNS Labura, ditemukan ketidakmiripan tanda tangan absensi dengan yang ada di surat pernyataan 2 dokter yang lulus itu. Untuk itu kita meminta Poldasu agar dapat menguji kebenaran tanda tangan itu di Laboratorium Reskrim,” tegas Budi. Sebelumnya, Ketua Komisi A DPRD Labuhanbatu, Indra Simatupang, meminta seleksi CPNS di Kabupaten Labura agar diulang karena terindikasi adanya manipulasi. Pasalnya sewaktu ujian berlangsung, anggota DPRD tidak ada menemukan peserta ujian dari formasi kedokteran gigi. Namun belakang terdapat dua orang dinyatakan lulus CPNS.
“Dua dokter gigi lulus diduga tanpa mengikuti ujian CPNS di Labura. Karena saat Tim Monitoring DPRD menyaksikan ujian pada waktu itu dilapangan tidak ada ditemukan peserta ujian formasi dokter gigi yang hadir saat ujian. Tiba-tiba sewaktu pengumuman terdapat dua orang dokter gigi dinyatakan lulus,” kata Indra yang juga anggota DPRD dari Fraksi Golkar. Dia menambahkan, itulah
yang menjadi dasar bagi Komisi A untuk mendesak penerimaan CPNS tahun 2009 peserta CPNS di Kabupaten Labura untuk diulang. Sekretaris Komisi A DPRD Labuhanbatu, Jappar Siddik Nasution meminta kepada Gubernur Sumatera Utara memeriksa hasil penerimaan CPNS di Labura. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Labuhanbatu Utara, Amrin ketika dikom-
firmasi mengatakan, tudingan tim monitoring itu tidaklah benar. Sebab kedua dokter yang dinyatakan lulus itu hadir dalam ujian. “Waktu pertemuan (klarifikasi Pj Bupati) mereka menerimanya kok. Kalau perbedaan itu gak tahulah. Itulah yang kita dapat dari UI (Universitas Indonesia) dan ada juga pernyataan dari dua dokter yang lulus itu kalau mereka ikut ujian,” kata Amrin. (c01)
Seminar Mencari Kebenaran Sejarah Batubara SEI.BALAI(Waspada):Bu-pati Batubara OK Arya Zulkarnain,SH.MMmengharapkanseminarsejarahBatubaraadalahmencari kebenaran jangan menimbulkan masalah di belakang hari. Harapanitudisampaikannya dibacakan Asisten I Drs H Sakti Alam Siregar pada pembukaan seminar di Bale Resto Desa Durian, Kec.Sei. Balai, Rabu (30/12). Hadir Kapolres Asahan diwakili D.Ginting.Dandim 0208, Anggota DPRD Batubara Darius, SH, SKPD, Camat, tokoh sejarah,
pemuka masyarakat Bupati Batubara mengucapkan terima kasih kepada nara sumber yang diundang panitia dari negeri jiran Malaysia yaitu HIsmailTahir danSuhaimiThalib serta meminta peserta seminar bisa mencapai tujuan demi mencari kebenaran. Bupati juga melengkapi arahannya dengan menyampaikan narasi seputar perkembanganawalsejarahBatubara. Ketua Panitia Anwardi, SPd dalam laporannya,acara seminar sejarah Batubara sebagai lanjutan
lomba karya tulis sejarah ke beradaan Batubara bulan Juni 2009 perlu dituangkan dalam suatu konsep sumber informasi Sebagai bahan seminar dengan mengajukan 4 karya tulis di antaranya, Batubara dalam sejarah oleh Rizky Aryetta,SST, judul yang sama karya Azmi Saini Batubara, Batubara dari masa kemasa (Nasrul, SPd), Legenda Batubara oleh Buyung Morna. Bertindak sebagai moderator Drs Ibrahim dan pembanding Darius,SH.MH. (a30)
Datangkan Investor Butuh Jaminan Keamanan SEI RAMPAH (Waspada): Guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional seiring perkembangan perekonomian global, pemerintah telah berupaya memberikan kesempatan kepada investor dalam maupun luar negeri. Namun salah satu syaratnya harus ada jaminan keamanan dan kenyamanan para pelaku usaha dan industri di Indonesia. Hal ini merupakan tantangan yang harus dijawab oleh Polri sesuai tugas pokoknya dalam memelihara Kamtibmas,
memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat serta menegakkan hukum dengan menyelenggarakan kegitan pengamanan pada berbagai bidang usaha dan industri baik yang dilakukan oleh Polri sendiri maupun dengan melibatkan petugas pengamanan swakarsa. Demikian ditegaskan Kapolri Jenderal Pol. Drs.Bambang Hendarso Danuri, MM dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kapolres Serdang Bedagai AKBP Eri Safari pada acara HUT Satpam ke-29 di halaman
Mapolres di Firdaus, Rabu(30/ 12) pagi. Acara itu dihadiri para Kapolsek se jajaran Polres Serdang Bedagai,para Kabag, Kasat, pimpinan bank, para manajer perkebunan serta undangan lain. Dikatakan, dalam pembinaan keamanan swakarsa, khususnya industri security di Indonesia, maka program sistem pengamanan swakarsa telah diselaraskan dengan rencana strategi Polri Tahun 20202015 tahap kedua yaitu Partnership Building untuk memba-
ngun kemitraan dengan stake holder terkait yang diwujudkan dalam forum nyata baik pada tataran strategis maupun taktis operasional yang diharapkan mampu merumuskan profil berbagai ancaman. Pada kesempatan itu Kapolres Serdang Bedagai memberikan piagam penghargaan kepada anggota Satpam yang berhasil menjadi pemenang dalam lomba kelengkapan, atribut dan seragam Satpam perorangan yang dilaksanakan sejak 7 Desember sampai 17 Desember 2009.
Dalam hasil perlombaan yang dilakukan itu keluar sebagai juara I Hari Nyepi (BRI Capem Perbaungan), juara II, Edi Yansyah (Bank Sumut Perbaungan) dan juara III Ahmad Fauzi (BRI Unit Sei Rampah). Sedangkan pemenang lomba kelengkapan atribut dan seragam Satpam Beregu Juara I Satpam PT.Soeloeng Laoet Kebun Sinah Kasih, juara II Satpam PTPN IV Kebun Adolina Perbaungan, juara III Satpam PT.Kebun Simpang Empat. (a07)
Maksud Cari Suami, Isteri Muda Keroyok Isteri Tua TANJUNGTIRAM (Waspada) Malang nian nasib S br Situmeang warga Kedai Sianam Desa Guntung Limapuluh, Batubara. Bermaksud mencari suaminya Sr sudah beberapa lama tak pulang mengantar belanja keluarga akhirnya menjadi korban pengeroyokan. Peristiwa itu terjadi Jumat (1/1), saat korban mendatangi salah satu ruko di Jalan Merdeka Tanjungtiram menanyakan
sang suami. Di sana dia mendapat perlakuan tidak simpatik dikeroyok seorang wanita F al.Ol bersama anak laki-lakinya sehingga korban menderita luka di kepala dan sebelah matanya lembam, Jumat (1/1) Menurut keterangan dihimpun Waspada, kejadian main keroyok dilakukan wanita F al.Ol disebut-sebut isteri muda Sr itu sama sekali tidak disangka-sangka. S br Situmeang bersama
3 orang anaknya masih kecil datang khusus menanyakan suaminya yang tidak pulang ke rumah Tetapi malangnya bukan mendapat layanan tetapi mendapat bala dikeroyok F al.O bersama anak laki-lakinya hingga kepala bocor, mata lembam. Saat itu ketiga anaknya hanya dapat menjerit-jerit minta tolong melihat ibunya dikeroyok. “Ayah... tolong yah..tolong
yah, “ jerit sang anak melihat ibunya dikeroyok dan melihat ayahnya berada dalam rumah F al.Ol tanpa memberikan bantuan melerai Saat kejadian hanya beberapa meter dari Pos Polisi itu seorang anggota TNI turun tangan melerai langsung membawa korban ke kantor Koramil setempat, selanjutnya korban membuat pengaduan ke Polsek Labuhanruku.
Menurut warga, kasus pengeroyokan itu mendapat ganjalan tidak ada saksi yang mau memberikan kesaksian di polisi sedangkan korban sudah divisum dan terus berusaha mencari saksi diperlukan. “Sampai Minggu (3/1) pelaku pengeroyokan belum ditahan polisi dan korban akan minta bantuan keluarganya yang bertugas di Poldasu,” sebut warga. (a30)
Jangan Menzolimi Saudara Sendiri KOTAPINANG (Waspada): Ribuan umat Islam dari berbagai elemen masyarakat bersama Pemkab Labuhanbatu Selatan serta Panitia Hari Besar Islam (PHBI) menghadiri zikir akbar Kamis malam (31/12) dimulai pukul 21:00 di Lapangan MHB Pendopo Jl.Bukit Kelurahan Kotapinang. Ketua PHBI H Iqbal Muhammad menyatakan syukur melihat ribuan umat Islam hadir untuk zikir bersama dirangkai tausiah enyemarakkan perayaan Tahun Baru Islam bulan Muharram 1431 Hijriah. Kegiatan ini diimami ustadz Drs H Syakhira Zandi M.Si, Ketua Umum Ikadi (Ikatan Da’i Indonesia) Provsu. Tampak hadir Pj Bupati Labusel Ir Hj R Sabrina, MSi, Kakandepag Labuhanbatu Drs Zulfan Arif Nasution, Sekdakab Labusel Drs Abdul Rajab Pasaribu, MM, Asisten-I/Pem Ir
Muchtar Effendy, Asisten II Drs Zulkarnain, para Kepala SKPD, Kabag, Ketua MUI, Ormas Islam dan tokoh agama Islam. R.Sabrina mengatakan bulan Muharram merupakan Tahun Baru Islam, mari kita berzikir, tafakkur menginstrospeksi perbuatan kita selama setahun lalu apa saja kekurangan kita, mari bertaubat. Hijrahnya Nabi Muhammad SAW di bulan Muharram, mari kita hijrah dari perbuatan buruk kepada perbuatan baik. Dalam sejarah banyak peristiwa nabi mendapat bantuan dari Allah SWT di bulan Muharram merupakan Tahun Baru Islam, seperti peristiwa Nabi Musa dikejar musuh Firaun bersama tentaranya. Nabi Ibrahim juga diselamatkan Allah SWT dari api. Terbukanya kebohongan dari saudara saudara NabiYusuf AS. Di Zaman Nabi Yusuf AS, saudara Nabi Yusuf sangat
dengki dan iri terhadapnya, hingga Yusuf dimasukkan ke dalam sumur bahkan dipenjarakan akibat dari semua fitnah. Tetapi Nabi Yusuf bukanlah manusia pendendam sehingga peristiwa itu semua dimaafkannya bahkan dibalasnya dengan kebaikan. Hal itu dibuktikan ketika Nabi Yusuf setelah menjadi seorang pembesar di negeri Mesir. Untuk itu, kata Sabrina jangan berbohong, jangan menzolimi saudara sendiri. Demikian juga peristiwa masih di bulan Muharram, diterimanya taubat Nabi Adam juga pada bulan Muharram. Sabrina mengimbau untuk berhijrah, bertaubat dari perbuatan tercela kepada perbuatan baik. ‘’Kalau yang kita lakukan itu sudah baik mari kita syukuri, kalau masih kurang baik mari kita bertaubat, ‘’ katanya. (c05)
Waspada/Hasanuddin Harahap
TAUSIAH:Dari kanan Pj Bupati Labusel Ir Hj R Sabrina, MSi Sekdakab Labusel Drs Abd Rajab Pasaribu, MM, Asisten II Drs Zulkarnain dan Ketua PHBI H.Iqbal Muhammad saat mendengar tausiah.
Pematangan Lahan Kantor SKPD Miliaran Rupiah LIMAPULUH (Waspada): Pembangunan 7 kantor SKPD Pemkab Batubara di Desa Perupuk dan Gambus Laut Kec. Limapuluh hampir selesai. Saat ini masih dikerjakan pematangan lahan diperkirakan menelan dana miliaran Bangunan kantor disebut ala Melayu/Minahasa itu bahan bangunannya dari kayu besi beserta pekerja asal Minahasa. Bahan bangunan sudah disiapkan sesuai ukuran diperlukan tinggal pemasangan menggunakan pasak tanpa paku. Lokasi bangunan kantor SKPD Batubara terdapat 3 unit kantor di Desa Perupuk dan 4 unit kantor di desa jiran Gambus Laut. Di antaranya 5 unit kantor dibangun di lahan berlumpur perlu pematangan lahan tanah timbun ratusan truk menyedot dana miliaran rupiah. Sumber di Pemkab Batubara, Kamis (31/12) menyebutkan dalam tahun 2010 ini akan dipersiapkan pembangunan kantor Bupati Batubara berlokasi di Desa Perupuk dan pembangunan RSU di perkebunan Kuala Gunung. (a30)
Kejahatan Narkoba Meningkat Di L. Batu RANTAUPRAPAT (Waspada): Kejahatan Narkoba selama tahun 2009 meningkat di wilayah hukum Polres Labuhanbatu. Hal ini dikatakan Kapolres AKBP T Habinsaran Panjaitan dalam sambutannya malam Tahun Baru 2010 di simpang Enam Rantauprapat, Kamis (31/12). Kapolres sangat berharap adanya perhatian khusus bagi orang tua terhadap anak -anak mereka. Masalah ini sebenarnya sangat krusial dan hampir setiap harinya para pemakai barang haram berupa shabu dan ganja terus bertambah. Malam pergantian tahun warga rantauprapat berduyun– duyun memenuhi bundaran simpang enam Rantauprapat. Malam itu artis ibukota Ona Sutera menghibur para warga dalam rangka pergantian tahun 2009-2010. (c01)
Warga Kecewa, Realisasi Dana ADD Dipertanyakan TANJUNGTIRAM (Waspada) : Warga Desa Limalaras, Kec.Tanjungtiram, Batubara dipertanyakan dan kecewa atas kebijakan oknum Kades Limalaras mencari tenaga kerja luar mengerjakan proyek dana ADD tahun 2009 Padahal menurut warga, Rabu (30/12) semula dijanjikan akan memakai tenaga kerja lokal merealisasi kegiatan proyek ADD menggali saluran pembuangan di Dusun I Limalaras. Bahkan Kades akan memprioritaskan warga setempat yang kebetulan tanahnya terkena pembuatan saluran air. “Ternyata kami dibohongi tidak dipakai sebagai pekerja tetapi Kades R mencari orang luar,” sebut warga kesal. Pembuatan saluran pembuangan air dana ADD sebesar Rp.85.juta kurang jelas berapa volume proyek dikerjakan. (a30)
20
Sumatera Utara
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Kerusakan Kawasan Hutan TNGL Di Langkat Akibat Lemahnya Deteksi Dini ALIH fungsi hutan dan aksi illegal logging di kawasan hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah VI Besitang merupakan masalah ekologis yang belum dapat teratasi secara komprehensif. Dampak kerugian dari aktivitas ilegal ini kerab menjadi pembahasan seiring berlalunya peristiwa bencana. Menghubungkan peristiwa bencana banjir dengan meluasnya tingkat kerusakan hutan tentunyasangatrelevan.Peristiwa bencana banjir yang terjadi di Besitang dan sekitarnya pada 22 Desember 2006 lalu misalnya, selalu dihubungkan masyarakat dengan aksi illegal logging dan alih fungsi yang berujung terhadap kerusakan lingkungan hutan. Aksi pembalakan liar serta alih fungsi hutan menimbulkan dampak kerusakan luas terhadap ekosistem termasuk Daerah Aliran Sungai (DAS). Kondisi kerusakan ini dapat menjadi “bom waktu” yang siap meledak terutama pada musim hujan mengingat hamapran hutan yang telah gundul tak mampu menyerap debit air hujan yang tinggi. Peristiwa banjir bandang di Besitangsalahsatucontohkonkrit yang menimbulkan dampak kerugian cukup besar akibat kemurkaan alam. Dampak dari bencana tak hanya merenggut delapan orang korban jiwa, warga Besitang tapi meluluhlantakan sejumlahgedungSDN,363rumah warga hanyut, 582 rumah rusak berat, 1.913 rumah rusak ringan. Selain itu, 370 ekor hewan ternakwargaberupasapidankerbau mati sia-sia, 1444 areal persawahan khususnya di Besitang rusak parah. Hal ini belum termasuk kerusakan infrastruktur jalan dan sebagainya. Menurut Sekdakab Langkat, Surya Djahisa, kerugian akibat bencana mencapai puluhan miliaran rupiah. Meski peristiwa banjir sudah berlalu tiga tahun, namun sebagian besar masyarakat masih trauma, bahkan peristiwa itu masih meninggalkan duka bagi sebagian warga. Seperti halnya, Parjo, warga Dusun Pantai Buaya, Desa Bukitmas. Pria yang berusia lebih dari setengah abad itu kehilangan isteri, anak, keponakan dan mertua. Parjo mengakui, sebenarnya iasudahberusahauntukmelupakan tragedi bencana banjir bandang yang merenggut orang yang sangat dikasihnya. Tapi, pengalaman traumatis yang pernah ia alami itu sesekali muncul dalam memori ingatannya. Ia berharap, musibah ini tidak terulang kembali Kerusakan Parah Berdasarkan hasil pengama-
DANGKAL:Sungai Arasnapal menuju Pantai Buaya sudah sangat dangkal pasca terjadinya banjir bandang tahun 2006. Di dalam sungai banyak terdapat kayu yang diduga sisa dari aksi illegal logging.
LONGSOR: Kondisi tanah di pinggiran hulu sungai Dusun Arasnapal, Desa Bukitmas, Kec. Besitang, yang bermuara ke TNGL rentan terjadi longsor sehingga mengakibatkan terjadinya pendangkalan sungai. Hulu sungai yang banyak terdapat titik longsor ini berdekatan dengan kawasan hutan TNGL. tan langsung di kawasan hulu akibat tangan-tangan manusia sungai Dusun Arasnapal, Desa serakah yang terus mengeksploiBukitmas, Kec. Besitang, kondisi tasihutanuntukmemenuhikebutebing sungai mengalami keru- tuhan hidup jangka pendek. Laju sakan yang cukup parah. Hampir kerusakan hutan yang setiap tadi sepanjang pinggiran sungai hunnya terus bertambah mengkondisi tanah longsor. Luas tanah indikasikan lemahnya manajeyang amblas di sisi kiri dan kanan men pengelolaan hutan. sungai diperkirakan mencapai Berdasarkan SK Menhut No. ribuan meter. Kondisi yang lebih 276/KptsII/1997, total luas hutan parah juga terdapat di hulu TNGL TNGL 1.092.694 ha dan 80,5 persungai Seikundur. sen(881.207ha)beradadiwilayah Abrasi yang terjadi membuat NAD,sisanya 19,5persen(213.485 kondisi sungai menjadi bertam- ha) berada di Kab. Langkat dan bah dangkal. Bila sewaktu-waktu seluas 125.000 ha di antaranya banjir bandang terulang kembali, berada di Kecamatan Besitang. luapan air diperkirakan lebih Berdasarkanpengamatan,tingkat parah dibanding bencana banjir kerusakan hutan di daerah yang yangterjaditigatahunsilam.Kon- berbatasan dengan provinsi Aceh disi ini diperburuk dengan ba- ini sudah cukup parah. nyaknya terdapat kayu-kayu Ka. SPTNWilayahVI, Subhan, besar yang hanyut dari hulu dan S. Hut, yang ditemui baru-baru tertahan di dalam aliran sungai inimengatakan,tingkatdeforestasi yang sudah semakin dangkal. hutan TNGL Resort Sekoci, BesiIsmail, Suep dan sejumlah tang, mencapai 4.000 ha. Ada tiga warga Aras Napal menyatakan, lokasi yang mengalami degradasi beberapa waktu lalu, tanah di cukup parah, yakni di kawasan pinggiransungaiamblasbeberapa Barak Induk, Sei. Minyak dan meter sehingga menyebabkan Damar Hitam. Menurut dia, data satu rumah warga terperosok ke itu berdasarkan hasil citra landsat dalamsungai.Mengantispasiagar tahun 2009. abrasi tidak semakin meluas, Berbeda dengan data yang pemerintah perlu menyikapi paparkan mantan Kepala Balai fenomena kerusakan lingkungan Besar TNGL, Wiratno, dalam dengan membuat gerakan pe- buletin “Jejak Leuser” tahun 2007. nghijauansekaligus pemasangan Menurutnya, tak kurang 10.000 beronjongan. hakawasanhutandiResortSekoci Faktor yang menyebabkan rusak parah. Kerusakan DAS kemurkaan alam ini tak lain Besitang, menurut dia, salah satu
faktor penyebab terjadinya banjir tahun 2006. Untuk memulihkan kondisi hutan yang sedang sakit dibutuhkan waktu 100 tahun. Hutan hujan tropis dataran rendah yang menjadi warisan dunia ini memiliki nilai startegis untuk menjaga keseimbangan alam. Namun, keberadaan hutan yang berfungsi sebagai paruparu dunia ini telah rusak parah disebabkan tangan-tangan manusia serakah yang secara berkelanjutan terus mengeksploitasi kayu bahkan mengubah fungsi alamiah hutan. Menurut investigasi Waspada, laju kerusakan hutan berjalan demikian cepat dan tidak sebanding dengan upaya pemulihan. Dariribuanhektarkawasanhutan yang rusak akibat alih fungsi dan aksi illegal logging, hanya sebagian kecilnya saja yang baru direboisasidikawasanSekoci.Itupun, angka kematian pohon berdasarkan pengamatan relatif besar karena minimnya perawatan. Sedangkan masalah pengungsi di Sei Minyak, Kecamatan Besitang, Barak Induk dan Damar Hitam, Kecamatan Sei. Lepan belum tampak ujung penyelesaiannya. Keputusan Menkokesra semasa, Aburizal Bakrie, No. 14/Kep/Menkokesra/V/2008 tanggal 14 Mei 2008 terkait Pembentukan Tim Koordinasi Penanganan Eks Pengungsi Korban Konflik Aceh di kawasan TNGL tidak ada followup-nya sampai jabatan sang menteri berakhir. Masalah ini beberapa tahun lalu telah menjadi pembahasan di tingkat nasional dengan melibatkan beberapa instansi terkait diantaranya, Menhut, Mensos, Menkokesra, Mendagri, Polda Sumut, Polda NAD, dan pejabat dari kedua provinsi itu. Namun, rapatkoordinasiyangdigelarpara pejabat negara tersebut implementasinya masih nol besar. Upaya relokasi pengungsi ke daerahBatangtoru,TapanuliSelatan yang pernah dilakukan tidak membuahkan hasil, sebab pengungsi kembali lagi masuk ke kawasan hutan. Bahkan, belakangan ini, yang bukan pengungsi pun turut merambah hutan secara berjamaah. Ada pun rencana relokasi ke daerah Solok, Sumbar, sampai akhir tahun tidak juga terealiasi. Padahal, 124 KK pengungsi Sei. Minyak menyatakan, mereka bersedia direlokasi dengan syarat, pemerintah bersedia memberikan jatah hidup selama setahun, membangunkan rumah tempat tinggal, membangun sarana pendidikan, infrastruktur jalan, dan bantuan kesehatan. Tapi, sikap pengungsi yang sudah melunak tidak segera direpons pemerintah. Akibatnya, kerusakan hutan semakin parah seiring meluasnya alih fungsi hutan menjadi perkebunan rambungdankelapasawit.Gunawan, seorang pengungsi yang tinggal di luar kawasan menyatakan, setiap harinya ada sekitar 40-50 ha hutan dirambah. Parapengungsi,menurutdia, umunya mencari upah dari
Pesantren Darul Mursyid Kian Menjulang INDAH, nyaman dan aman, itulah kesan pertama ketika kita memijakkan kaki di komplek Pesantren Darul Mursyid, Simanosor Julu, Kec. Saipardolok Hole, Tapanuli Selatan yang jaraknya sekitar 38 km dari Sipirok. Nama pesantren tersebut tiaptahunkianmenjulang,karena berbagai prestasi yang di raih, maka tidak heran jika siswa yang menimba ilmu di sekolah tersebut berasal dari berbagai penjuru tanah air. Resep sukses pesantren yang berdiri tahun 2003 karena telah menentukan misi menjadikan manusia Indonesia yang Islami, Mandiri dan Intelektual. Bahkan sejak 2008 PDM menajamkan lagi pernyataan misinya ini menjadi ‘Menghasilkancalonintelektualmuslimyang mandiri,’. Bagi PDM penentuan misi ini bukan sebagai simbol atau untuk gagah-gagahan . Menurut Ketua UmumYayasanPendidikanH.IhutanRitonga (Yaspenhir) sebagai Badan Pengelola PDM, H. Jafar Syahbuddin Ritonga misi ini merupakan rohataujiwayangmempengaruhi semua keputusan organisasi, dimana semua sumber daya yang dimiliki PDM akan diarahkanuntukmencapaimisitersebut. Dengan pernyataan misi yang tegas tersebut, PDM sudah memposisikan dirinya (positioning) berbeda dari kebanyakan pesantren lain yang bertujuan mencetak calon da’i. Sebagai penjabaran misi ter-
sebut, terang H. Jafar, PDM juga telah menetapkan beberapa hal sebagai turunannya, seperti visi PDM ‘Menjadi pesantren terbaik di Sumatera Utara, dalam hal prestasi dan fasilitas, pada akhir tahun 2010’. Motto yaitu ‘Terdepandalampembaruan’,Orientasi, ‘Sekolah prestasi akademik atau bukansekolahpembinaanakhlak atau olahraga’, Pola Pendidikan PDM yakni ‘Terintegrasi dan terpadu selama 6 tahun atau mulai dari tingkat Tsanawiyah/SMP sampaidenganAliyah/SMA’,serta strategi pendidikan PDM yakni ‘Penyaringan Bertahap’. Beberapa contoh bentuk penerapan oleh PDM ke dalam operasionalnya, ujarRitongayang juga Sekretaris Real Estate Indonesia (REI) Sumut ini mulai TahunPendidikan(TP)2009/2010 mengoperasikanjaringaninternet atau wifi di kampusnya untuk mendukung mottonya. Karenaitudalampenerimaan santri dan santriwati melalui proses tes dan tidak menerima anak-anakyang akhlakbermasalah sehingga yang diterima hanya kelas1Tsanawiyah,demimendukung pola pendidikannya. Dalamkehidupan sehari-hari agar santri-santrinya kelak memilikiciriataukarakteristikumum seorang intelektual Muslim, Pertama, tidak adanya eksploitasi santri senior terhadap juniornya atau semua kegiatan pendukung pendidikan dilakukan oleh outsourcing atau pihak ketiga, misalnya membersihkan kelas, masjid, kamar mandi, dan asrama, Kedua, disiplin atau makan secara bersama-sama di aula padajamyangditentukan,Ketiga, aktif dan dinamis dalam artian santriwan memakai celana
Waspada/ Syarifuddin Nasution
Komplek Darul Mursyid Indah nyaman menyenangkan. panjang ketika ke sekolah dan ke masjid. Terus memperluas wawasan dalamartiankegiatanrutin seperti menonton TV, kemudian menerapkan cara hidup yang moderndanIslami,makanharuspakai sendok dan garpu, memanfaatkan keberadaan teknologi modern mencuci baju dilakukan out sourhcing laundry, tidak gagap teknologi, harus belajarkomputer dan internet yang intensif, mampu bersaing pada level nasional maupun internasional dalam penguasaan bahasa Inggris. Tujuan umum pendidikan PDM agar santri-santrinya memiliki aqidah yang kokoh dan pelaksanaan ibadah yang baik, akhlak yang mulia (akhlakul karimah), ketiga, memilik ilmu pengetahuan yang tinggi dan wawasan yang luas, kemampuan bahasa asing (Inggris) dan teknologi informasi yang aktif,” terang
H Jafar Syahbuddin Ritonga, Minggu (27/12). H. Jafar Syahbuddin, alumnus USU yang menyelesaikan S2 di negeri Paman Sam mengatakan , tujuan khusus pendidikannya, mengantarkan santri-santrinyauntuk,memilikikemampuan Standar Kompetensi Minimal untuk pelaksanaan ibadah, akhlak, dan wawasan seperti yang telah ditetapkan. Kemudian lulus 100 persen pada Ujian Nasional (UN) tingkat MTs dan MA, ketiga, melanjutkan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) umum atau non agama SipenmaruSNM-PTNsebesar20persen. MemilikikemampuanTOEFL atau bahasa Inggris minimal 350 sebanyak70persendenganrincian dari jalur tanpa testing atau PMP sebanyak50persendanpointdan memiliki sertifikat kemampuan teknologi informasi tingkat advance.(a 19 )
GUNDUL: Tidak seperti layaknya hutan, di kawasan TNGL Resort Sekoci yang sudah gundul ini beberapa waktu lalu telah beralih fungsi menjadi kebun kelapa sawit. Pada Operasi Hutan Lestari tahun 2006-2007, seluruh tanaman termasuk rumah penggarap dimusnahkan Polres Langkat bekerjasama dengan TNGL. orang-orang kaya bahkan ada oknum pejabat yang memliki modalbesaruntukmenebasareal hutan yang telah gundul untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit. Sayangnya, pria yang kerab disapaPakGuniniengganmenyebutkan nama-nama oknum perambah berdasi yang menggelontorkan modal untuk membuka lahan. Kasus alih fungsi hutan tidak hanyaterjadidilokasipengungsian di kawasan Resort Sei. Lepan dan Resort Sekoci. Tapi, aksi yang sama sebelumnya juga terjadi di kawasan Resort Sei. Betung, Besitang. Di kawasan ini, ada sekira 400 ha kawasan hutan ditanami pohon kelapa sawit oleh dua perusahaan perkebunan. Menurut Kepala Resort Sei. Betung, Lukas, yang ditemui di dalam kawasan hutan baru-baru ini, PT Rapala dan PT Putri Hijau sudah mengembalikan lahan pada tahun 1995 setelah mereka kalah menghadapi gugatan perdata TNGL dalam persidangan di Pengadilan Negeri Stabat. Tanamanpohonkepalasawit dari kedua perusahaan perkebunan swasta itu pada tahun 2007 telah dimusnahkan seluas 180 ha dan berlanjut Desember 2009 seluas 60 ha. Menurut Lukas, untuk mengembalikan fungsi alamiah hutan, pihak TNGL bekerjasama dengan OIC selaku mitra telah melakukan reboisasi secara bertahap. Tidak hanya kedua perusahaan swasta, tapi kasus alih fungsi hutan yang melibat tiga usaha perkebunan juga sudah lama berlangsung di kawasan Resort Sekoci dan Sei. Lepan. Ratusan
hektar kawasan di zona intik TNGL kini telah beralih fungsi menjadi areal perkebunan. Kasus ini pada tanggal 14 Agustus 2006 sudah pernah dilaporkan pihak TNGL secara tertulis kepada Polres Langkat sesuai suratnya No. S. 154/IV-T.1/Wil IV/2006 terkait tentang ekspansi perkebunankelapasawitkekawasan hutan TNGL. Namun, sampai sejauh ini, perkembanganhasilpenyelidikan masih kabur. Perwira Penghubung Polres Langkat, Kompol Edi Sudarsono dan Kapolres AKBP Mardiyono yang telah berulang kali dimintai konfirmasinya masing-masing mengaku tidak tahu adanya pengaduan ini. Perwira Polri itu meminta waktu untukmencariberkaspengaduan, namun sampai tulisan ini dikirim tidak ada keterangan lebih lanjut. ImamWibowo, politisi yang juga putra Besitang menilai, berlarut-larutnya penyelesaian kasus perambahan karena pemerintah tidak mempunyai political will yang serius. Jika pemerintah serius mengatasi persoalan ini, katanya,tidakadasulitnya,apalagi masyarakat lokal siap memberikan dukungan. Tapi nyatanya, penyelesaian masalah pengungsi, menurut penganggum Bung Karno itu, terus berlarut-larut seakan tidak ada jalan penyelesaiannya. Selain kasus alih fungsi hutan yang menyebabkan kerusakan ekosistem, aksi illegal logging, juga masih terus berlangsung, meski intensitasnya relatif menurun. Terjadinya aksi illegal logging serta perambahan hutan mengindikasikan sistem deteksi
dini petugas TNGL masih lemah. Terbukti, kedatangan 15 kepala keluarga(KK)pengungsikeTNGL tahun 1998 tidak segera diantisipasi. Longgaranya pengamanan, membuat gelombang pengungsi yang eksodus dari Aceh bertambah membesar dan sekarang jumlahmerekamencapai554KK. Setelah jumlah komunitas pengungsi yang menduduki kawasanhutanbertambahmembengkak, pemerintah baru kewalahanmengatasinya.Polaantisipasi aksi perambah yang dilakukan petugas TNGL terkesan seperti petugas pemadam kebakaran. Setelah kobaran api membesar, barulah kalang kabut hendak memadamkannya. Problem pengungsi belum teratasi, kini muncul persoalan baru yang dihadapi TNGL. Ratusan warga Desa PIR ADB, Kecamatan Besitang berupaya menguasai hamparan hutan yang telah gundul dan baru direhabilitasi tahun 2008.Warga mengancam akan menggarap kawasan, jika pengungsi tidak segera direlokasi. Warga lokal yang berjumlah mencapai ratusan orang itu beranggapan, kenapa pengungsi dapat hidup eksis merambah hutan, sementara warga yang tinggal berdampingan dengan hutan hanya menjadi penonton. Kecemburuan sosial warga lokal terhadapperambahperludisikapi serius. Emosi warga untuk mengusai kawasan harus dicegah dengan cara merelokasi ratusan KK pengungsi. Untuk mengatasi aksi ilegal ini, tak ada pilihan lain, kecuali hukum harus dijalankan secara
konsisten. Hukum harus dijadikan panglima dan siapa pun yang melakukan aksi ilegal harus ditindak sesuai dengan aturan hukum.Kemudian,kondisihutan yang terlanjur rusak harus segera direhabilitasi dengan melibatkan masyarakat lokal. Keterlambatan pemerintah mengambil tindakan dapat berimplikasi memicu suhu bumi bagai neraka akibat terjadi global warming. Selain ancaman pemanasan yang merisaukan warga dunia, dampak kerusakan hutan dapat menimbulkan bahaya banjir, sebab hutan sudah tak mampu menyerap curah air hujan dengan intensitas tinggi. Melihat tingginya tingkat kerusakan hutan, tak mustahil jika suatu saat banjir kembali terjadi,kondisiluapanairdisungai Besitang akan jauh lebih besar dibanding peristiwa bencana banjir bandang tahun 2006 lalu mengingat kondisi sungai saat ini sudah semakin dangkal dan tingkat kerusakan DAS cendrung semakin parah. Kepala BB TNGL, Harijoko, dalam pertemuan dengan masyarakat PIR ADB baru-baru ini mengatakan, bencana sudah kita rasakan akibat kerusakan hutan.Untukmenjagakeamanan dan kelestarian hutan tentunya dituntut kesadaran serta komitmen semua pihak agar memiliki kepedulian. Jika tidak, tunggu saatnya kita bakal berhadapan dengan bencana yang lebih dahysat lagi. Laporan Investigasi: Asrirrais dan Abdul Hakim Foto-foto Waspada/Asrirrais
Aceh
WASPADA Senin 4 Januari 2010
21
Pasca Penahanan Kepala BKPP
Pejabat Abdya Kasak-kusuk BLANGPIDIE (Waspada): Pasca penahanan mantan Kadisdik Aceh Barat Daya, kini menjabat Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Drs. Nas, M.Hum oleh Kajari Blangpidie, sejumlah pejabat di sana resah dan kasak-kusuk, takut terkena imbas kasus penyelewengan dana DAK tersebut. Mereka mulai melakukan pendekatan dengan orangorang tertentu yang dianggap memiliki kedekatan khusus
Waspada/dede
PKB: Pendatanganan Perjanjian Kerjasama Bersama (PKB) tahun 2010-2011 antara Direksi PTPN I (Persero) dengan Serikat Pekerja Perkebunan (SPBUN) antara Direktur Utama PTPN I Langsa Erwin Nasution dan Ketua H. Ramadhan Ismail di Hotel Angkasa Medan, Kamis (31/12).
PTPN I Tandatangani PKB Dengan SPBUN MEDAN (Waspada): Direksi PTPN I (Persero) Langsa, Provinsi Aceh mendatangani Perjanjian Kerjasama Bersama (PKB) tahun 2010-2011 dengan Serikat Pekerja Perkebunan (SPBUN) di Hotel Angkasa Medan, Kamis lalu. Pendatanganan dilakukan pihak pertama Direksi PTPN I oleh Direktur Utama PTPN I Langsa Erwin Nasution, Direktur Produksi Ismail Mahmud, Direktur Keuangan Darmansyah Simamora, Direktur SDM dan Umum Siswadi, Direktur Pemasaran dan Renbang Wargani. Sementara di pihak SPBUN dihadiri pengurus diwakili Ketua H. Ramadhan Ismail, Darwis Anatami dan disaksikan Kadis Depnaker dan Mobilitas Penduduk Provinsi Aceh diwakili Kepala Bidang Industrialisasi dan Jamsostek Anwar TM Ali, SE serta pengurus dan anggota SPBUN, manajer, staf kantor se Provinsi Aceh. Direktur Utama PTPN 1 Langsa Erwin Nasution mengharapkan dengan terlaksananya PKB menjamin adanya kepastian dan perlindungan di dalam hubungan kerja, sehingga dapat tercipta ketenangan kerja dan berusaha.
Lebih dari itu, dengan partisipasi ini juga merupakan cara untuk bersama-sama memperkirakan dan menetapkan nasib perusahaan untuk masa depan. “Kita harapkan tahun 2010 ini merupakan tahun perubahan dan produktivitas, seperti yang dikatakan Ketua SPBUN Ketua H. Ramadhan Ismail. Jika produktivitas tinggi sudah tentu akan menghasilkan cost yang baik, dan pada akhirnya akan mensejahterakan seluruh anggota SPBUN, katanya. Dikatakan Erwin, dengan adanya kerjasama yang baik antara pekerja dan perusahaan diharapkan dapat menumbuhkan perusahaan yang sehat, karyawan yang sejahtera serta bermartabat sesuai dengan cita-cita kita semua. Dengan adanya hubungan yang harmonis antara manajemen dan pekerja, maka cita-cita yang mulia itu dapat kita wujudkan. Sementara Humas PTPN 1 Hasan Basri ketika ditemui wartawan mengatakan, PKB ini berisi hal-hal menyangkut aturan-aturan tentang hak-hak kewajiban pekerja dan ketentuan-ketentuan perusahaan.(b26/m43)
Mutasi, 40 Pejabat Plt SUBULUSSALAM (Waspada): Dari 126 pejabat di lingkungan Pemko Subulussalam yang dimutasi, Kamis lalu di gedung Serbaguna Subulussalam, 40 di antaranya ditetapkan sebagai Pelaksana Tugas (Plt). Ketetapan ini menyusul SK Walikota No. Peg.821.2/78/2009 tentang pengangkatan PNS dalam jabatan struktural sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) eselon IIIa. Mereka adalah Mawardi Camat Longkib, Nelly Hafni, SKM Kasi Kefarmasian dan Sarana Kesehatan Diskes, Endang Mariani, SE Kasubbag Umum dan Kepegawaian Distamb, Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Aidanur, SH Kasi Pembinaan dan Pengawasan Distamb dan ESDM, Shinta Damayanti, SP Kasi Peningkatan Produksi Benih Distan Tanaman Pangan (TP), Alinafiah, SST Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan (PJJ) Dinas PU, T. Ridwan Saidi, SKM Kasubbag Keuangan Diskes. Santina Sitakar, SE Kasubbid Pertamanan dan Penghijauan Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran (BLH-KP2K), Kartini Plt. Kasubbid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah BLHKP2K, Rizal Sagala, SP Kasubbag Keuangan Disnakertrans, Zuraida, SE Kasubbag Umum dan Kepegawaian Disnakertrans, Budi Sari Harjo Cibro, SS Kasi Keselamatan Kerja dan Kesejahteraan Tenaga Kerja (K3) Disnakertrans. Leni Muliani, ST Kasubbag Keuangan di dinas yang sama, Irwan Edy, Kasubbag Bina Program Disperindagkop dan UKM, Ir. Edy Syahputra Kasubbag Bina Program Disbunhut, Masdiana, S.Hut Kasi Perizinan Usaha dan Statistik Perkebunan Disbunhut, Irsyadi Rahman, SH Kasubbag Keuangan Bappeda.
Rizaldi Zufri, SH Kasi Norma Kerja, Tenaga Kerja Wanita dan Anak Disnakertrans, Ari Susandi, ST Kasubbid Pengembangan Infrastruktural, Iptek dan Energi Bappeda, Rabiatul Adawiyah, SE Kasubbid Perencanaan dan Program BPM, Rano Sartono Saraan, SE Kasubbid Penanggulangan Kemiskinan BPM, Nurul Akmal, SE Kasubbid Pelayanan dan Perlindungan Anak BPM, Nurita, SP Kasubbag Keuangan Distan TP. Sri Arafah Sitakar Kasi Gizi Diskes, Eva Suzana, SP Kasubbag umum dan Kepegawaian Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (KPP), Nimran S Angkat Kasi Sarana dan Prasarana Distan TP, Fadrian Anwar, SP Kasubbag Perencanaan dan Program Badan PKP, Rahmayani Sari Munthe, S.STP Kasubbag Keuangan Bagian Umum Setdako, Rudi Hartono, S.Si Kasubbag Pengembangan Usaha Daerah dan Investasi Bag Ekonomi Setdako. Hayatonnidar, SP Kasubbag Umum dan Kepegawaian Distan TP, Zasniuddin, SP Kasubbag TU Bagian Umum Setdako, Abdurrahmansyah, SE Kasubbag Pembinaan Sarana Perekonomian Bag Ekonomi Setdako. Alamsyah, SP Kasubbag Protokol dan Hubungan Kelembagaan Bagian Humas dan Protokol Setdako, Ferry Adriansyah, SE Kasi Anggaran Pembiayaan DPPKAD, Junaidi Berutu, S.Ag Kasi Keamanan dan Perlindungan Masyarakat Kesbang, Politik dan Linmas, Fatmawaty, ST Kasubbag Penyusunan Program Kerja Bag. Adm Pemb Setdako dan Mukhlis, Kasubbag TU di kantor yang sama. Sedangkan tiga orang pejabat eselon IVb adalah Zainul Bahri, S.Sos Kabid Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Bappeda, Ihsan Dapit, S.Sos Sekcam Penanggalan dan H. Masri D, SP Sekcam Rundeng. (b33)
Sejumlah Drainase Tersumbat, Kota Sigli Rawan Malaria SIGLI (Waspada) : Sejumlah drainase di Pusat Pasar Perbelanjaan Kota Sigli, Kabupaten Pidie, masih tersumbat dengan berbagai kotoran seperti sampah dan digenangi air sejak menahun, akibat kondisi itu sehingga menyebabkan Kota Sigli dinilai rawan terhadap berjangkitnya penyakit malaria. Selain kondisi drainase (saluran pembuang air) atau sering disebut got tersumbah berbagai kotoran sampah, juga hingga saat ini masih tersumbat lumpur akibat peristiwa tsunami 26 Desember 2004, yang hingga kini belum dilakukan pembersihan secara menyeluruh. Melihat kondisi yang demikian itu, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) setempat melalui Waspada, Minggu (3/1), meminta kepada Dinas Kesehatan Pidie agar melakukan tindakan nyata cepat dan tepat dalam mengantisipasi mewabahnya berbagai penyakit pada masyarakat, terutama penyakit malaria. Hal itu sebagaimana pernah diungkapkan Ketua Komisi D DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail, hasil pemantauannya menunjukkan banyak drainase di seputaran kota Sigli masih tersumbat. Kondisi ini dinilainya akan mudah timbulnya berbagai jenis penyakit, terutama penyakit malaria. Komisi D DPRK, yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menilai, karena saat ini mudah berkembangnya nyamuk yang menyebabkan malaria. “Biasa kita bilang, sekarang ini Kota Sigli rawan terhadap penyakit malaria, “kata Mahfuddin dari partai Aceh (PA) ini. Disebutkan, hendaknya dalam mengantisipasi persoalan tersebut, Dinas Kesehatan
Pidie maupun masyarakat setempat, seyogianya membersihkan drainase yang dinilai masih tersumbat. Sehingga air tidak lagi tergenang, apalagi saat ini musim hujan. Selain itu, kata Mahfuddin, masyarakat harus sadar dalam menjaga kebersihan dengan tidak lagi membuang sampah sembarangan termasuk ke dalam got itu. Tindakan tersebut justru mudah tumbuh suburnya penyakit kiriman. “Di Kota Kabupaten Pidie ini, kita memperhatikan masyarakat belum sadar terhadap kebersihan. Terutama mereka yang tinggal di bibir sungai kerap sekali membuang sampah ke dasar aliran sungai (DAS), termasuk juga para pedagang sering memmanfaatkan got sebagai tempat pembuangan sampah, “ketusnya. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, dr. H. Abd. Hamid, M. Si menjawab wartawan beberapa waktu lalu menjelaskan, dalam menutupi ruang berkembangnya nyamuk malaria, masyarakat sedianya membersihkan drainase tersumbat. Karena drainase yang tidak berfungsi akan digenangi air, dan mudah berkembangnya nyamuk yang menyebabkan malaria. Apalagi sekarang ini sedang musim penghujan. Menjawab pertanyaan, apakah Kota Sigli rawan malaria, menurut Hamid dari sisi kasus malaria saat ini tercatat Kecamatan Tangse, ditemukan yang tertinggi kasus malaria, yakni dengan 130 kasus tahun. “Meski kasus malarian tidak tinggi ditemukan di Kota Sigli, tapi kita tetap mencegah dengan melakukan pengasapan, “katanya.(b21)
dengan Kajari. “Kita memang sedang melakukan pendekatan kepada Kajari, tapi tidak berkaitan dengan masalah hu-
kum,” kata seorang pejabat. Penegakan hukum yang dilakukan Kejari Blangpidie tanpa pandang bulu, membuat kecut para pejabat. Puncaknya setelah mantan Kadis Pendidikan Abdya, Drs.Nas,M.Humbesertaduastafnya diangkut ke mobil tahanan Senin pekan lalu. Mereka kelihatan makin cemas ketika proses hukum mulai berjalan. Di lain pihak, Kajari Blangpidie Risal Nurul Fitri, SH me-
Antrian Warga Di Pangkalan Minah Agara KUTACANE (Waspada): Kendati pihak Agen mengatakan pasokan minyak tanah mulai normal, namun antrian warga untuk mendapatkan minah di sejumlah pangkalan masih menjadi pemandangan yang mudah ditemukan. Pantauan Waspada, Kamis lalu, atau sehari menjelang tahun baru 2010, sejumlah pangkalan minyak tanah di kawasan pulo latong kecamatan Babussalam yang menjual minah kepada warga, masih terlihat antrian warga sambil membawa jerigen berukuran besar dan ukuran kecil. Meski harga jual minah di pangkalan Pulo Latong dan sekitarnya per botol Rp2.500, namun akibat masih langka dan sulitnya mendapat kebutuhan pokok dan menghindari harga yang meroket dari sejumlah pengecer, pembelian minah kepada warga masih dibatasi. Sumarni, salah seorang ibu rumah tangga di pangkalan minah Pulo Latong menga-
takan, akibat masih terbatas dan tingginya kebutuhan warga terhadap minyak tanah, setiap pembeli hanya diberi jatah 810 botol per orang, itu pun harus antri puluhan menit. Sedangkan di Pangkalan Minah Pulo Latong belakang, setiap pembeli hanya diberi jatah 4-6 botol per orang, itu pun bila konsumen segera datang, namun jika sedikit terlambat, dipastikan tak kebagian minah. Pasalnya, pembeli bukan hanya datang dari Pulo Latong saja, bahkan ada yang dating Muara Lawe Bulan, Pulonas, Lawe Rutung dan desa di sekitarnya. Sebab itu, kendati pangkalan belum membuka dan melayani penjualan minah, sejak pagi hari, warga sudah berbondong-bondong mendatangi pangkalan yang telah menerima pasokan minah dari agen. “Meski antri kami tetap bersabar, karena jika membeli dari pengecer, harga minyak tanah akan melambung jauh di atas Harga Eceran Tertinggi,
harganya bisa Rp4.500 sampai Rp5.500 per botol,” jelas ibu rumah tangga lainnya. Sebenarnya, timpal konsumen lainnya, bila pengaturan penyaluran minyak tanah mulai dari agen sampai ke tingkat pangkalan dan pengecer diawasi dengan ketat, harga jula minyak tanh kepada warga tidak akan semahal seperti saat ini. Masalahnya, bila sudah berada di tangan pengecer, apalagi sampai kepada betor yang membawa drum yang masuk ke pelosok desa, harga tak terkontrol lagi dan jauh di luar kewajaran. Felix Subrianto, agen minyak Tanah dari PT. Permita Wahyu Mulio, Sabtu (2/1) mengatakan, untuk minggu terakhir Desember 2009, mereka telah mendistribusi minyak tanah sebanyak sepuluh ton ke pangkalan. Pangkalan yang menerima distribusi itu di antaranya Anak Rospi, Alung, Amir, Pukak, Subur Ketaren dan Sodo Aminuddin.(b27)
Minah Menghilang Di Aceh Tamiang KUALASIMPANG (Waspada): Hampir dua pekan terakhir minyak tanah (Minah) menghilang di Kabupaten Aceh Tamiang. Ekses langkanya minah menyebabkan harga bahan bakar tersebut melambung mencapai Rp7.000 s/d Rp8.000/liter. Bahkan, warga mulai ada
yang beralih menggunakan kayu bakar untuk memasak karena sangat sulit untuk mendapatkan minah. “Kalau pun ada minyak tanah, tetapi sangat sulit diperoleh dan harganya juga sudah sangat mahal mencapai Rp7.000 sampai Rp8.000/liter,” ungkap sejumlah ibu rumah
SMP 1 Samalanga Juara MTQ SAMALANGA, Bireuen (Waspada): SMP Negeri 1 Samalanga Bireuen, Jumat (1/1), akhirnya ke luar sebagai juara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) memperlombakan sembilan cabang diikuti 461 peserta di Masjid Besar dalam rangka peringatan tahun baru Islam 1431 Hijriah. Selain membawa pulang piala tetap, mereka juga diberi bingkisan serta mendapat dana pembinaan dari Muspika. Camat Samalanga, Darwansyah mengatakan, MTQ yang digelar beberapa hari itu untuk menyambut tahun baru Hijriah
dilaksanakan atas partisipasi masyarakat Samalanga dan ditutup Kapolres Bireuen, AKBP T. Saladin SH. “Kegitan ini kita laksanakan atas dukungan masyarakat serta PHBI dan Muspika Samalanga, dengan tujuan mendidik generasi muda ke arah lebih baik,” katanya. Sementara Kapolres Bireuen, AKBP T. Saladin, sebelum menutup kegiatan itu mengatakan, dia meyambut baik kegiatan ini sehingga para remaja dapat menghindari perbuatan melanggar hukum serta terpengaruh hal-hal berbau narkoba. (b03)
tangga yang mengeluhkan tentang langkanya bahan bakar tersebut di Kualasimpang, Minggu (3/1). Selain harga minah melambung, sebut ibu-ibu rumah tangga, harga gas elpiji dalam tabung ukuran 15 kg juga sangat tinggi yaitu Rp82.000. “Minyak tanah sulit didapat, harganya mahal dan elpiji juga mahal. Makanya sudah banyak warga beralih pakai kayu bakar untuk memasak,” kata ibu-ibu rumah tangga di Dusun Tanjung Rambut, Bukit Tempurung, Kecamatan Kota Kualasimpang itu. Ibu –ibu rumah tangga yang ada di daerah tersebut tidak mengetahui kenapa minyak tanah sudah sulit diperoleh. “Namun kami dengar ada isu yang mengatakan minyak tanah yang selama ini dipasok dari Sumatera Utara ke Aceh, dijual di Sumatera Utara karena harga di sana lebih mahal. Tampaknya ada dugaan permainan agen minyak tanah di Sumatera Utara,” ungkap warga.(b24)
ngaku sikap apa pun yang diperlihatkan para pejabat tersebut tidak memiliki dampak dalam proses penegakan hukum di Abdya. “Kita melakukan penegakan hukum secara murni dan sesuai aturan yang berlaku, dengan tetap mengedepankan taat azas, jadi tidak ada yang bisa mengintervensi proses penegakan hukum di sini,” ucapnya kepada wartawan melalui ponsel, Sabtu kemarin. Kajari yang mengaku sedang berada di Jakarta itu mengharapkan penegakan hukum di Abdya jangan sampai dipolitisir orang-orang yang punya kepen-
tingan tertentu. “Apa pun ceritanya kita tetap jalankan penegakan hukum secara profesional,” tegas Risal. Sementara Asisten-I Bidang Pemerintahan Drs. Ramli Bahar yang dihubungi terpisah, menjelaskan dalam waktu dekat Pemkab Abdya mengangkat Pelaksana Tugas (Plt) untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan Nasr, sehingga diharapkan tidak mempengaruhi pelayanan dan kinerja di lembaga tersebut.“Dalam beberapa hari ke depan akan ada Plt, nanti kita kabari jika sudah ada kepastian,” ujarnya singkat.(b19)
Belum Digunakan, Proyek Saluran Pembuangan Rusak KUALASIMPANG (Waspada): Puluhan pekerja dari Binjai diduga melarikan diri dari lokasi proyek pembangunan saluran pembuangan di Desa Lubuk Batil-Desa Tampoek Tengoeh, Kecamatan Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang. Sementara proyek yang menggunakan dana Otsus 2009 lebih satu miliar rupiah itu pun tak selesai dikerjakan, bahkan kondisi beton saluran retak, hancur berantakan dan pekerjaan proyek terkesan ‘amburadul’. “Pekerja proyek dari Binjai, Sumatera Utara pada malam tahun baru meninggalkan lokasi. Mereka menjual kereta dorong, cangkul dan sejumlah peralatan kerjanya juga dibawa kabur,” ungkap Datok Penghulu Kampung Tempoek Tengoeh, Kecamatan Bendahara, Kab. Aceh Tamiang, Affandi kepada Waspada, Sabtu (2/1). Menurut Datok Penghulu (Baca: Kepala Desa), jumlah pekerja yang melarikan diri 40 orang. “Saya tak tahu kenapa mereka melarikan diri. Namun yang saya dengar mereka tak ada uang, sehingga menjual kereta dorong dan membawa kabur sejumlah peralatan kerja,” ungkap Datok. Datok itu menjelaskan, proyek pembangunan saluran pembuangan dibangun dari Desa Lubuk Bathil sampai Desa Teumpoek Teungoeh. “Saya tidak tahu berapa volumenya dan berapa besar dana yang digunakan, sebab di papan nama proyek yang ada ditulis sumber dana Otsus 2009, Cipta Karya Aceh dan Kontraktor PT. SS. Tapi saya juga enggak pernah jumpa kontraktornya,” tutur Datok. Namun, menurut Datok, pada lokasi tertentu ada juga beton yang bagus pengerjaannya, tetapi pada lokasi lain ada yang kurang bagus. Waspada belum berhasil mengkonfirmasi rekanan proyek. Warga juga tidak tahu alamat kontraktor.(b24)
Dampak Banjir Pidie Jaya, PLN Rugi 213 Juta MEUREUDU (Waspada) : Dampak bencana banjir bandang yang menimpa sejumlah kawasan di Kabupaten Pidie Jaya, akhir Desember lalu, dilaporkan telah menyebabkan PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Ranting Meureudu, Pidie Jaya menderita kerugian mencapai Rp.213 juta. Bencana banjir yang tergolong besar itu telah menyebabkan satu unit gardu listrik, empat mobil loket, satu CPU (Central Processing unit) komputer, serta sejumlah alat-alat tulis kantor hanyut, atau rusak terendam air, kata sumber Waspada di PLN Ranting Meureudu, Sabtu (2/1). Hal tersebut sebagaimana diakui juga oleh Pelaksana Harian (Plh) Manajer PLN Cabang Sigli, Pidie, Siful Ali kepada wartawan mengatakan, banjir besar yang terjadi di Pidie Jaya telah menyeret dan merendam sejumlah peralatan milik PLN Ranting Meureudu. Antara lain, berupa alat tulis kantor (ATK), satu unit gardu, empat unit mobil loket dan satu CPU komputer. “Saat musibah banjir aliran listrik sempat terganggu di Pidie Jaya. Namun, dua hari pasca banjir suplai listrik bisa kita normalkan kembali, “kata Saiful. Dikatakan, saat ini jumlah pelanggan tetap PLN tersebut di Pidie dan Pidie Jaya berjumlah 100 ribu lebih. Kesadaran membayar iuran listrik sudah mulai tumbuh dari masyarakat di dua kabupaten itu. Namun, sepanjang tahun 2009 tunggakan rekening yang belum mampu dilunasi masyarakat sampai saat ini mencapai nilai Rp.9 miliar.(b21)
Banyak Proyek Terbengkalai, Polisi, Kejaksaan Dan KPK Turun Tangan MENJELANG akhir tahun 2009, persisnya Kamis (31/12) pagi hingga sore, Wakil Bupati Simeulue, Drs. M. Yunan T dan sejumlah kepala dinas bersama Ketua DPRK H. Aryaudin beserta beberapa anggota turun ke lapangan secara bersamaan. Wartawan Waspada Simeulue, Muhammad Rapyan yang diajak Sekretaris Komisi CDPRK Simeulue, Rahmad ikut kunjungan kerja bersama ini, menumpang mobil Dinas Ketua Dewan Simeulue, BL 3 SM. Sekitar 40-an kilometer mobil yang dikemudi Amran Jusmar, Amd alias Agam melaju, jelang 50 meter dari sebuah sungai di Desa Bunon, Kecamatan Teupah Barat. Tiba-tiba mobil diminta berhenti oleh H. Aryaudin yang duduk sebanjar di bangku belakang sopir dengan Ketua Komisi B DPRK Simeulue, Ir. H. Mawardi Nasra, MM. “Agam, berhenti dulu sebentar saya mau lihat jembatan ini,” seru H. Aryaudin kepada Amran Jusmar), A.Md. Entah keheranan, atau memang yakin sang sopir tahu banyak soal pelaksana proyek karena pergaulan Agam, H. Aryaudin pun melabu pertanyaan pada Agam. “Tahu enggak, Agam siapa yang mengerjakan proyek jembatan ini?.” Menerima pertanyaan ini, sekenahnya Agam menjawab. “Enggak tahu Agam, Ogek.” Ogek—panggilan khusus sebagian orang di sana pada H. Aryaudin dalam bahasa Jamee,
Ogek itu adalah abang. Mendengar otu H. Aryaudin tak lagi melanjutkan pertanyaan. Melainkan Aryaudin mengeluarkan perintah kepada Agam dan meminta kepada rekannya, Ir. Mawardi Nasra MM dan Rahmad untuk menunggu mobilWabup Simeulue dan Kadis PU yang berada sedikit jauh di belakang mobil yang membawa kami. Karena memang kami start lebih awal sekitar 10 menit dari Kota Sinabang. Tepatnya pukul 06:30. Tak lama kemudian Drs. M. Yunan T bersama seorang anggota Polisi, Briptu Dino Davito, yang menjadi ADC Yunan T, bersama driver-nya Refil, tiba. M.Yunan T, pun langsung turun dan mengulur tangan menyalami H. Aryaudin dan Mawardi serta kami semua. Langsung saja H. Aryaudin mengajukan pertanyaan. “Ini proyek—jembatan yang terbengkalai. Siapa yang mengerjakannya, pak wakil ?. Tidak ada plank dan dibiarkan begini,” tanya pimpinan DPRK Simeulue yang utusan Partai Aceh itu. Dengan sedikit mengelah nafas. Drs. M. Yunan T menjawab. M. Yunan T juga mengaku heran dengan kelakuan kontraktor pelaksana proyek. Namun dari jawabannya Pemkab Simeulue seakan tidak berdaya. Sementara sumber dana proyek jembatan tadi dan beberapa tempat lain di pulau penghasil cengkeh yang bernasib sama—terbengkalai, merupakan proyek berbiaya APBA ta-
hun 2008. Pelaksana terkesan di sembunyikan, tapi dengan agak cemas Drs. M.Yunan T menyatakan pada Ketua DPRK Simeulue, bahwa mereka dari kelompok kuat yang sedang berkuasa di Aceh. Dengan asumsi lain, kelompok yang sulit terjamah hukum. Mendengar jawaban itu, H. Aryaudin berkomentar, bahwa pekerjaan demikian tidak dapat ditolerir karena merugikan rakyat. “Saya pikir siapa pun pelaksananya harus bertanggungjawab,” kata Aryaudin kepada M. Yunan T. Di sini tampak M. Yunan, sepakat dengan usul Ketua DPRK baru Simeulue ini. Namun langkah apa yang akan di-
lakukan M.Yunan dan H. Aryaudin menanggapi realita miris yang melanda Bumi Simeulue, kita lihat selanjutnya dan waktu jualah yang bakal menjawab. Black-list Lain padang, lain belalang. Lain lubuk, lain ikannya. Beda orang, beda pula gaya dan sudut pandangnya. Ketua Generasi Muda (GeMa) Simeulue, Kota Medan yang juga Sekretaris Himpunan Masyarakat (Himas) Simeulue Medan, Mualim, MA, menanggapi ulah-ulah kontraktor nakal yang telah menjadikan Simeulue sebagai ‘batang kelapa’ alias ladang korupsi, kiranya ditindak tegas. Selain itu dia berharap para
pelaku juga di black-list, perusahaan dan individu kontraktor itu agar tidak lagi diberi pekerjaan bersumber dari APBK, APBA dan APBN. Mualim minta pihak Kepolisian, Kejaksaan dan KPK memproses pelaku jika tindakan mereka memang menimbulkan kerugian daerah— negara. Menurut Mualim, korupsi akhir-akhir ini telah berganti modus, cenderung pada pelaksanaan proyek. Pihak penguasa dalam hal ini diduga berkolusi dengan perencana, pengawas dan pelaksana—alias kontraktor untuk bisa menguras uang rakyat. ‘Sepakat’, mudah-mudahan saja ada tindak lanjut. - Muhammad Rapyan
TERBENGKALAI: Dua dari kanan (depan) Ketua Komisi B-DPRK Simeulue, Ir. Mawardi Nasra, MM tiga dari kiri, Ketua DPRK H. Aryaudin, paling kiri membelakang lensa, sekretaris KomisiC, Rahmad meninjau jembatan yang terbengkalai di Desa Dehet, Kecamatan Teupah Barat. Akibat jembatan darurat di samping yang terbengkalai ini beralur kecil, bila hujan turun pemukiman warga terendam banjir. Foto direkam, Kamis (31/12/09).
Aceh
22
WASPADA Senin 4 Januari 2010
Wabup Aceh Utara Dukung Waspada
Artis Cut Nyak Dhien, Kristin Hakim Meriahkan Pergantian Tahun SABANG (Waspada): Artis Film Cut Nyak Dhin, Kristin Hakim sengaja datang dan berkunjung ke kawasan wisata Sabang untuk memeriahkan suasana pergantian tahun. Wartawan Waspada di Kota Sabang melaporkan, acara pergantian tahun Kamis (31/12) malam, diawali pengajian wirit yasin dan doa bersama di arena rekreasi Sabang Fair, selanjutnya dihiasi hiburan. Kristin Hakim hanya membawa sebuah lagu Aceh dengan judul Bungong Jeumpa yang disambut meriah ribuan warga kota Sabang yang tumpah ruah di arena hiburan. Acara dihiasi tiupan terompet dan kembang api ketika jarum jam menunjukkan tepat pukul 00.00. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena pergantian tahun bertepatan dengan malam Jumat, maka dikombinasi dengan wirit yasin dan doa bersama. Malam Jumat bagi masyarakat Aceh sangat sakral. Biasanya setiap meunasah dan masjid mengadakan aktivitas keagamaan apakah ceramah agama, wirit yasin maupun diskusi tentang agama. Setelah shalat Jumat (1/1), masyarakat Kota Sabang maupun pengunjung dari luar Sabang berbondongbondong menuju objek wisata pantai untuk menikmati liburan. Hampir semua objek wisata pantai seperti Gapang, Iboih, Anoitam dan Pasir Putih penuh pengunjung. Pemandangan seperti ini berlangsung hingga Sabtu dan Minggu. Bahkan bagi kalangan PNS maupun BUMN dan masyarakat umum memanfaatkan waktu liburan dengan kemping bersama di tepi pantai. Meski suasana di kawasan wisata Sabang hujan lebat sejak Minggu (3/1) pagi, namun tidak menyurutkan niat masyarakat untuk meramin (makan di pantai) bersama keluarga. Semua tempat penginapan di Sabang juga penuh pengunjung, bahkan ada di antara mereka menginap (mondok) di rumah famili atau teman dekat.(b29)
Rumah Saudagar Pisang Salee Terbakar SIMPANG ULIM, Aceh Timur (Waspada): Rumah panggung milik HMYunus, 65, saudagar pisang salee yang toke jual-beli lembu, di Desa Gampong Blang Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur, ludes terbakar, Jumat (1/1) sekira pukul 02:00 dinihari. Tidak ada korban jiwa, namun hampir seluruh barang berharga termasuk perabotan, gabah kering, serta sejumlah peralatan elektronik plus satu unit sepeda motor musnah terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta. Sementara penyebab kebakaran, sampai kemarin sore, masih dalam proses penyelidikan polisi. “Api pertama kali terlihat oleh HMYunus sendiri setelah ia terbangun karena mendengar suara mencurigakan. Dia sempat menyangka suara itu hentakan kaki kambing piaraannya. Setelah diperiksa ke ruang dapur, ternyata api sudah mulai membesar. Korban berusaha menyiram air sembari berteriak minta tolong, namun api terus membumbung,” kata Kepala Desa Gampong Blang Jamaluddin mengutip keterangan korban. Setelah itu, lanjut Jamal, warga sekitar berhamburan menuju lokasi. Sebagian langsung mengambil air dengan timba dari parit dan berusaha menjinakkan si jago merah. Sebagian lainnya menerobos api demi menyelamatkan barang-barang berharga dari dalam rumah. Sayangnya, api terlanjur membesar hingga upaya itu pun kembali gagal. Khawatir api menjalar ke bangunan lain, warga menghubungi armada pemadam kebakaran Pos Madat dan Pos Kuta Binjei. Setiba di lokasi, petugas pemadam juga sempat kewalahan menjinakkan api. Apalagi di dekat lokasi kebakaran tidak tersedia sumber air yang memadai. Api baru dapat dipadamkan setelah seluruh kerangka bangunan berubah jadi arang, sekira pukul 05:00 pagi. Secara terpisah, Kapolres Aceh Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Ridwan Usman melalui Kapolsek Simpang Ulim, Ipda Jufrial Zain kepada Waspada menjelaskan pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran rumah HM Yunus. Berdasarkan data awal, kata Kapolsek, kebakaran itu diduga akibat hubungan singkat arus listrik.(cmus)
Rencong Aceh Perlu Dimonumentalkan
Waspada/M Jakfar Achmad.
Pemain senior group magic Aceh Selatan, Hasbi mendemonstrasikan atraksi, menancapkan senjata tajam (pisau) di perut salah seorang penonton sehingga mengundang jeritan para ibu yang menyaksikan, di acara penutupan NAEIII/2009, Sabtu (2/1) sore.
Rp2,1 M Tunggakan Listrik Aceh Utara Lunas PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Tunggakan rekening listrik Kabupaten Aceh Utara, dari Juli hingga Desember 2009 dilunasi Pemkab senilai Rp2,197.638.040. Untuk itu PLN Ranting Pantonlabu menggelar syukuran bersama puluhan anak yatim. Ridwan Adam, Kepala PLN Ranting Pantonlabu, Aceh Utara, Minggu (3/1) pagi menjelaskan, tunggakan rekening penerang jalan umum (PJU) Rp1,3 miliar. PD Bina Usaha Rp600 juta, dan PDAM
Rp600 juta. Tunggakan ini dilunasi 28 Desember, kemarin. “Kepada Bupati Aceh Utara kita ucap-kan terimakasih, karena melunasi tung-gakan rekening listrik dan bersedia menjembatani PDAM dan PD Binas Usaha. Persentase lunas mencapai 189,8 persen,” ucap Ridwan Adam ke-pada Waspada seraya menambahkan, sisa tunggakan rekening listrik Aceh Utara tahun 2009 mencapai Rp622 juta. Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah, PLN Ranting Pantonlabu menggelar acara santunan untuk puluhan anak yatim dari Kecamatan Tanah Jambo Aye. Acara ini juga untuk menyambut datangnya tahun baru
Hari Anak Nasional Di Lhokseumawe:
Dispenpora Gelar Lomba Tingkat PAUD LHOKSEUMAWE (Waspada): Dalam menyambut Hari Anak Nasional ke 5, Minggu (3/1), Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kota Lhokseumawe menggelar perlombaan tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di SMK 4 Di Kampung Jawa, Kecamatan Banda Sakti. Perlombaan berlangsung sesuai harapan dan menambahkan keceriaan bagi
anak-anak calon generasi bangsa mendatang, agar semakin cepat pintar. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kota Lhokseumawe Ramli, melalui Kabid PLS dan Dayah, H. Nazari Amin, Spd mengatakan perlombaan ini tidak hanya sangat bernafas islami, tapi juga bersifat modern. Sehingga ratusan anak-anak tingkat PAUD tidak mau ketinggalan
Pameran NAE-III/2009 Berakhir Hari Ini:
Pengunjung Bermalam Minggu Di Pantai KRUENG GEUKUEH, Aceh Utara, ( Waspada): Pameran North Aceh Expo (NAE) III/2009 yang mulai sejak 10 Desember lalu, berakhir Sabtu (2/1) pk 15.00. “Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, pameran promosi dagang berbagai komoditas unggulan Provinsi Aceh ini kami tutup, Sabtu malam. Jadwal penutupan pada program semula, 31 Desember 2009, namun karena permintaan peserta terpaksa kami perpanjang selama dua hari,” kata ketua umum panitia/penggagas NAEIII/2009, wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Syarifuddin, SE menjawab pertanyaan Waspada, Jumat (1/1). Dengan ditutupnya event ini, pengunjung bermalam minggu di arena NAE pantai laut pelabuhan umum Krueng Geukueh (Lhokseumawe), Aceh Utara, karena aktivitas acara masih tetap berlangsung sampai pk 22.00, sesuai jadwal biasa sepanjang pelaksanaan NAE 22 hari terakhir. Dengan ditutupnya acara, berarti NAE-III/2009 berlangsung 23 hari. Wakil ketua harian, Zainal Abidin, SS membenarkan. NAE-III/2009 kali ini bukan hanya ajang promosi dagang, tapi juga ajang melihat kredibilitas peserta, bagaimana performan dan kinerjanya di pameran. Di sini juga menggambarkan penghayatan, loyalitas dan rasa memiliki peserta terhadap daerahnya. Sehubungan ini, stand-stand yang tampil di pameran diberi penilaian dan piala tetap untuk tiga katagori. Pertama katagori Dinas/instansi. Kedua katagori wilayah kecamatan dan ketiga katagori pengusaha, sebut Zainal Abidin.(b10)
Polisi Bekuk Dua Tersangka Pengedar SS LHOKSUKON, Aceh Utara ( Waspada): Jajaran Kepolisian Resort Aceh Utara membekuk dua tersangka pengedar narkotika jenis Shabu-Shabu (SS) dari tempat terpisah. Tersangka Nd, 56, tercatat sebagai warga Desa Lueng Baro, Kecamatan Lapang, Aceh Utara. Lelaki paro baya ini disebut-sebut berstatus tahanan Kejari Lhoksukon karena terlibat kasus serupa. Sedangkan seorang tersangka lagi Zul, 30, asal Desa Lueng Sa, Kecamatan Madat, Aceh Timur. Kapolres Aceh Utara Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Herman Sikumbang melalui Kasat Reskrim Iptu Syamsuddin, Jumat (1/1) menjelaskan, penangkapan Nd berawal dari informasi masyarakat. Menindaklanjuti laporan itu, petugas mendatangi rumah Nd menyamar sebagai pembeli. Sejumlah personil Polres langsung menyergap Nd, Rabu (30/12) sekira pukul 16:15. Dari pemeriksaan, polisi menemukan barang bukti alat penghisap berupa dua kaca pirek, dua mancis, satu timbangan digital dan gunting. Sementara terkait status Nd yang disebut-sebut berstatus sebagai tahanan kejaksaan, Kajari Lhoksukon, Zairida SH melalui Kasi Pidum Hendra Busrian yang dikonfirmasi via telefon selularnya, menegaskan, Nd bukan lagi tahanan Kejari Lhoksukon. “Keluarga Nd telah meminta izin kepada jaksa secara tertulis, supaya Nd tidak ditahan karena harus berobat akibat kecelakaan lalulintas. Permintaan keluarga Nd dikabulkan Jaksa, namun yang bersangkutan diharuskan melapor,” kata Hendra.(cmus)
hijriah, dengan mengundang Tgk. Amin Syarkawi sebagai penceramah. Acara dilangsungkan di halaman kantor PLN. Menjawab Waspada, masih banyak desa belum dapat menikmati aliran listrik. Untuk itu kepada masyarakat diminta mematuhi setiap aturan yang ditetapkan pihaknya, seperti melunasi rekening listrik tepat waktu, jangan mencuri arus dan pelanggaran-pelanggaran lainnya. “Dari setoran pelanggan, kami akan memperluas jaringan listrik hingga pelosok desa. Atas kerjasama yang baik selama ini, kami ucapkan terimakasih,” ucap Kepala PLN Ranting Pantonlabu.(cmun)
Waspada/ Zainuddin Abdullah
HAFAL AYAT: Syakira Nurul Alifa, memperagakan fasihnya membaca ayat pendek Al-Quran yang telah terhafal.
untuk tampil sebagai peserta dalam empat jenis perlombaan yang digemari kaum cilik di Kota Lhokseumawe. Masing-masingnya, lomba membaca ayat pendek Al-Quran, Fashion Show, Lomba Mewarnai gambar dan menyusul Fuzle atau alat bongkar pasang. Nazari menyebutkan sudah menjadi tradisi setiap tahun, anak-anak dilatih untuk bisa tampil di depan publik dengan cara mengikuti perlombaan yang diselenggarakan. “Kita harap kegiatan ini dapat memberi motivasi bagi anak-anak sesuai bakat masing-masing. Sehingga akan terlihat dan tersalurkan semua bakat dan inspirasi anak-anak,” pinta Nazari usai membuka perlombaan. Nazari mengharapkan, perlombaan melahirkan pemenang yang terpilih dari hasil seleksi dewan juri, dan mereka akan disiapkan dalam perlombaan sampai tingkat provinsi. Ketua Panitia Penyelenggara Lomba Tingkat PAUD Kota Lhokseumawe, Darwati didampingi Juariah, membenarkan ratusan anak-anak sangat antusias mengikuti setiap perlombaan. (b15)
ACEH UTARA (Waspada): Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Syarifuddin, SE mendukung ide Pemred Hr. Waspada, H. Prabudi Said menyangkut pembangunan monumen di Aceh. “Saya ingat pasca bencana gempa-tsunami, H. Prabudi Said pernah mencuatkan ide, agar kapal apung milik PLN yang digasak ke daratan oleh air bah (tsunami), dijadikan monumen oleh Pemerintah Provinsi Aceh,” kata Syarifuddin pada acara perpisahan dengan group magic Kabupaten Aceh Selatan, di Pendopo Bupati Aceh Utara, Jl. Merdeka Lhokseumawe, Sabtu (2/1) malam. Memang, kata dia, hal-hal demikian acap diabaikan orang. Pada hal monumen itu merupakan maskot daerah, malah negara sekaligus data sejarah yang perlu kita tinggalkan untuk anak cucu. “Rencong termasuk senjata pusaka, khas Aceh yang kini terancam punah dan perlu diabadikan dalam wujud monumen,” ujarnya. “Anda semua memakai kaos group magic bertuliskan yayasan Aceh Tower, tahukah siapa orang di balik Yayasan Aceh Tower itu?,” tanya Syarifuddin yang membuat 30 personil group magic Aceh Selatan saling memandang. “Inilah saya orangnya, sosok penggagas yayasan Aceh Tower yang kini tersebar di berbagai kabupaten/ kota di Aceh. Tahun 2001, sepulang dari Singapura, jauh sebelum saya memegang jabatan wakil bupati, saya gagas Yayasan Aceh Tower di mana saya cita-citakan suatu saat Aceh punya tower, berbentuk monumen,” jelasnya. Tower yang perlu diabadikan, tidak lain adalah senjata pusaka, Rencong Aceh yang mengkultur dalam budaya. Pada masa konflik senjata pusaka ini jarang dipakai orang, karena takut akan tuduhan macammacam. Padahal kalau kita mau mengerti, rencong itu merupakan senjata adat sebagai ciri-ciri orang Aceh, bukan lambing ‘sangar’ yang
dilabelkan oleh oknum-oknum tertentu. “Sampai sekarang masih menerawang dalam imajinasi saya, membayang-bayangkan ‘Tugu Rencong’ yang bentuk tugunya seperti biasa, tapi di bagian atasnya ada tangan kekar memegang rencong, terhunus dengan ujung ke atas. Rencong itu kita lapisi emas, dengan bantuan hidrolik berputar-putar disorot lampu tembak, agar warna kekuningkuningannya terlihat dari bawah. Tinggi tugu harus mencapai 130 meter atau sedikit lebih tinggi dari Tugu Monas di Jakarta,” lanjut Wabup, bersemangat. Dia merancang, lokasi ‘Tugu Rencong’ sebaiknya di atas bukit yang paling tinggi di Aceh Utara. “Insya Allah, saya akan bangun ini di Aceh Utara, karena kabupaten ini merupakan barometernya Provinsi Aceh,” tegas Syarifuddin. Wabup mengharapkan group magic Aceh Selatan terus menumbuhkembangkan budaya dabus atau magic ilmu kebal di Aceh. Sebab, ini merupakan rangkaian budaya khasanah masa lalu nenek moyang orang Aceh. “Kabupaten lain sekarang sudah agak kurang melestarikan budaya dabus di Aceh, kecuali Aceh Selatan, sejumlah 47 group magic masih eksis mengaktualkan budaya tersebut”. 30 Personil group magic Aceh Selatan, datang ke Aceh Utara atas sukarela tanpa menuntut bayaran dalam menyemarakkan pameran North Aceh Expo (NAE) III/2009 yang digagas Wabup Aceh Utara. Bagitu pun, pada malam perpisahan (pelepasan), Syarifuddin memberi alakadar uang untuk membeli mi-numan aqua di perjalanan, sebesar Rp7 juta. Penutupan NAE-III/2009 di area Pelabuhan Umum Krueng Geukueh (Lhokseumawe), Aceh Utara, ditutup Sabtu (2/1) sore. Group magic tersebut mendemonstrasikan atraksi secara besar-besaran, menghibur pengunjung pada detik-detik akhir pameran.(b10)
Di Aceh, Kasus Pencurian Dengan Kekerasan Meningkat BANDA ACEH (Waspada): Sepanjang 2009 tren tindak pidana yang menonjol di wilayah hukum Polda Aceh adalah pencurian dengan kekerasan dengan jumlah kasus mencapai 227, atau meningkat 75 persen dari 2008 dengan angka 130 kasus. Sedangkan kasus tindak pidana lain yang menonjol adalah kasus perkosaan naik 55 persen dari 60 kasus pada 2008 menjadi 93 kasus pada 2009. Kasus kejahatan yang menonjol adalah kasus penembakan, 11 kasus pada 2009. Sementara pada 2008 tak ada kasus penembakan. Demikian Kepolda Aceh Irjen Pol Drs. Adityawarman, SH, MH pada ekspose akhir tahun di lobby Mapolda Aceh, Kamis (31/12) malam. Kapolda menyebutkan, di antara kasus tindak kejahatan yang ditangani Direktorat Reserse Kriminal Polda Aceh, sejumlah di antaranya sudah dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum dan sudah P21. Pada ekspose akhir tahun yang
dihadiri para pejabat utama Polda Aceh itu, Kapolda juga mengungkapkan, 590 pucuk senjata api ilegal telah diserahkan pemiliknya secara sukarela kepada pihak kepolisian secara bertahap. Senjata-senjata ini berasal dari berbagai kabupaten/ kota di Aceh dan diserahkan melalui Polres masing-masing. “Senjata-senjata ini kami terima sejak Juni 2009. Ini mengindikasi kondisi keamanan semakin membaik,” ujar Kapolda. Menurut Kapolda, sebagian senjata yang diserahkan merupakan senjata rakitan yang digunakan masa konflik, dan sebagian lainnya senjata organik. Senjata-senjata itu terdiri dari senjata api pabrikan 292 pucuk, rakitan 298 pucuk, granat 2 butir dan amunisi 264 butir. “Diprediksi masih ada kelompok masyarakat yang menyimpan senjata, tapi pastinya mereka akan menyerahkan,” kata Kapolda Adtyawarwan.(b09)
NAE-III/2009 Ditutup
Aceh Trading Expo-I/2010 Menyusul SUKSES besar yang dituai North Aceh Expo (NAE) III/2009, membuat keyakinan Pemprov Aceh terhadap Aceh Utara meningkat. Menjelang hari-hari akhir penyelenggaraan NAE, Pemda Aceh memberi sinyal lokasi pelaksanaan ‘Pameran Raya’ Aceh tahun 2010 diselenggarakan di area Pelabuhan Umum Krueng Geukueh (Lhokseumawe), Aceh Utara. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh, telah memprogram perhelatan akbar (pameran bertaraf internasional), dengan nama yang belum ditetapkan. “Namun saya mengusul pameran itu diberi nama Aceh Trading Expo (ATE) I/2010. Pemprov Aceh akan menganggarkan dana besar terhadap acara tersebut, pelaksanaannya Insya Allah, Mei atau Juni 2010,” kata Wakil Bupati Aceh Utara, Syarifuddin, SE kepadaWaspada, usai menutup NAEIII/2009 di Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Sabtu (2/1). Syarifuddin (Ketua Umum/penggagas NAE-III/2009), dalam sambutannya sebelum menutup acara menyampaikan, North Aceh Expo yang diselenggarakan 10 Desember 2009 – 2 Januari 2010 berhasil gemilang, ditandai dengan terpromosinya berbagai komoditas unggulan Aceh ke luar negeri. “Dulu orang bermimpi terhadap fungsi Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, kini dengan NAE-III/2009 mimpi itu menjadi kenyataan, 14 Januari 2010 lewat pelabuhan internasional ini, kita akan ekspor perdana ribuan ton pinang, karet dan kakao ke luar negeri,” tandasWabup Aceh Utara disambut tepuk tangan hadirin. Dalam pidato singkat pada acara penutupan event NAE-III/2009 tersebut, Syarifuddin mendesah keluh terhadap
indikasi upaya-upaya penggagalan dan racun fitnah yang ditebar oknumoknum yang cakrawalanya belum men-jangkau makna hakiki NAE. “Sampai menjelang detik-detik akhir penu-tupan, riak-riak pesimistis masih saya rasakan. Kendati Insya Allah, atas bantuan semua pihak termasuk sa-tuan Polisi Militer (PM) Lhokseumawe, semua berjalan mulus,” tegas Wabup. Tantangan pertama, oknumoknum menggembos isu bahwa penyelenggaraan NAE didukung dana besar mencapai Rp3,5 miliar. Isu itu sempat menggoyahkan partisipasi oknum-oknum yang ingin mencari pendapatan lebih dari agenda Pemkab Aceh Utara ini. “Lewat mimbar ini saya tegaskan, dana segar anggaran Pemkab hanya Rp350 juta, lainnya adalah partisipasi (pendapatan) dari peserta dan nilai kerja keras 400 personil panitia yang membuat acara ini berkualitas dan bernilai melampaui angka Rp3,5 miliar lebih,” ujarnya. Nilai inti (core values) dari acara NAE-III/2009 yang mengagumkan, kata Wabup, tidak hanya dari sudut berhasilnya jalinan hubungan dagang antar daerah dan luar negeri, tapi juga pertumbuhan multiplayer efek dan perputaran uang Rp1,9 miliar di arena 22 hari NAE-III/2009 berlangsung. Tantangan yang paling ironis, menurut Syarifuddin, yaitu dihembuskannya kekhawatiran terjadi pelanggaran Syari’at Islam (SI) di arena pameran. Dengan isu tersebut masyarakat goyah, untung saja wakil ketua Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Utara, Tgk H. Zarkasyi
alias Abi Matang Panyang, mengeluarkan statemen agar NAE dilanjutkan, sepanjang rambu-rambu yang telah ditetapkan institusi ulama berjalan sesuai format rekom MPU. Kata Syarifuddin, tujuan inti NAE untuk menjawab tantangan ekonomi rakyat Aceh, pasca konflik dan bencana tsunami. Namun dalam perjalanan NAE tidak sunyi pula dari tantangan, kendati itu semua merupakan asam garam penyedap bumbu NAE yang tidak perlu disesalkan oleh segenap unsur panitia. “Jangankan pameran NAE, penerapan Syari’at Islam sendiri di Aceh tidak sunyi dari tantangan-tantangan, terutama tantangan internal yang sangat berbahaya,” tegas Syarifuddin. “Sudah lama Syari’at Islam di Aceh digaungkan secara kaffah (menyeluruh), artinya melibatkan semua pihak dan diback-up oleh pemerintah. Namun, dalam prakteknya belum berjalan sebagaimana kita harapkan,” katanya. Menjalankan Syari’at Islam di Aceh, merupakan fardhu ‘ain bagi segenap pribadi orang Aceh dan kaum muslimin lainnya. “Actionnya wajib secara menyeluruh (kaffah), artinya melibatkan semua pihak dan setiap jengkal bumi Aceh. Tapi dalam prakteknya kita lihat ada ledakan partisipasi, seakan kelompoknya saja yang peduli terhadap penegakan Syari’at Islam. Lalu, kelompok-kelompok tersebut menyebar fitnah pada agenda-agenda resmi pemerintah yang telah memformat penjagaan yang begitu ketat, sementara membiarkan tempat-tempat lain yang luput dari
Waspada/M Jakfar Achmad.
SIARAN: Wabup Aceh Utara, Syarifuddin, SE menyampaikan siaran bahwa NAE-III/2009 resmi ditutup, lewat radio antar penduduk Indonesia (RAPI) yang berposko di arena pameran, Sabtu (2/1). pengawasan pemerintah,” sebut Syarifuddin. Pelanggaran Syari’at Islam kini masih terus terjadi di mana-mana di Aceh, melaui penjajahan teknologi mulai dari luar rumah sampai kamar tidur. “Ulama sudah berteriak-teriak, euforia penyambutan tahun baru Ma-sehi dengan simbol-simbol kebiasaan non muslim haram hukumnya, de-ngan kata lain salah satu pelanggaran Syari’at Islam. Tapi apa yang terjadi di kota Lhokseumawe, pada malam tahun baru.” Jauh hari Walikota Lhokseumawe, Munir Usman telah melarang semua bentik euforia, hura-hura hiburan ala non muslim tetap berjalan tanpa pencegahan di lapangan. Malah, ada kelompok yang membakar mercon, kembang api dan sebagainya sehingga mengganggu jamaah zikir serta wirid yasin. Sekarang, kata Wabup Aceh Utara,
mari membangun Aceh dengan cara-cara lebih kondusif. NAE-III/ 2009 lewat keberhasilan dan tantangannya telah mengangkat semua persoalan Aceh yang perlu direspon semua pihak. “Ekspor berbagai komoditas unggulan ke luar negeri sudah ready, saya harapkan jangan ada lagi fitnah. Sekarang zamannya menata Aceh lebih baik, bukan zaman fitnah.” Lewat ajang NAE Pemkab Aceh Utara, juga berhasil melobi investor untuk menghidupkan jalur penerbangan Riau Air yang akan melayani penumpang Lhokseumawe – Medan. “Insya Allah, kini jalur laut terbuka dan jalur udara Januari 2010 sudah tersedia. Fitnah apalagi yang akan digemboskan oknum-oknum berpikiran picik, wallahu alam,” demikian Wabup Aceh Utara, Syarifuddin. - M. Jakfar Achmad
Aceh
WASPADA Senin 4 Januari 2010
23
Arsitektur Kuno Di NAE-III/2009 Jadi Referensi Skripsi Mahasiswa MEMANDIKAN GAJAH
LHOKSEUMAWE (Waspada): Berbagai jenis benda kuno yang dipamerkan di stan Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan Aceh Utara pada North Aceh Expo (NAE) III/ 2009 telah menyita perhatian banyak pengunjung. Selain masyarakat tertarik nilai seni pada barang-barang peninggalan kerajaan Islam, benda dengan desain menarik ini juga dijadi referensi mahasiswa smester akhir. Di antara peninggalan kuno yang menjadi referesi skripsi mahasiswa yang dipamerkan pada stan pada Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan merupakan arsitektur kuno. Pemandu stand, Drs.Basyariah kepada Waspada, Kamis (31/12) menjelaskan, mahasiswa Universitas Malikussaleh (Unimal) Jurusan Arsitektur tertarik dengan benda itu. “Mereka mengum-pulkan data untuk bahan skripsi di sini,” jelasnya. Di antara benda kuno yang dipamerkan replika batu nisan masa kejayaan kerajaan Islam Malikussaleh. Selain itu juga benda peninggal berupa lampu antik kerajaan, perhiasan penghuni kerajaan dan berbagai jenis pakaian kebesaran. Semua benda ini memiliki nilai arsitektur, sehingga menjadi data lapangan bagi para mahasiswa dari jurusan arsitek. “Mereka banyak menanyakan masalah benda-benda di sini,” tambah Basyariah. Standa Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan Aceh Utara biasanya ramai dikunjungi para mahasiswa mulai pukul 13.00 sampai sore hari. Selanjutnya pada malam hari mulai pukul 20.00 sampai 22.00 para pengunjung biasanya dari kalangan masyarakat umum. Menurut Basyariah, dengan banyaknya masyarakat yang tertarik tentang benda-benda kuno, menjadi indikasi masyarakat Aceh sangat menghargai nilai-nilai sejarah di negeri ini.(b17)
SEORANG pawang gajah memandikan gajah (Po Meurah—red) jinak di aliran sungai Desa Sarah Deu, Kecamatan Sampoiniet, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh. Sejumlah gajah jinak disiagakan FFI Aceh guna mengantisipasi terjadinya aksi gajah liar di kawasan Hutan Ulu Masen. Foto diambil barubaru ini.
Pirak Timu Dililit Kemiskinan PIRAK TIMU, Aceh Utara (Waspada): Pirak Timu merupakan satu dari 27 kecamatan di Kabupaten Aceh Utara. Tak ada pembangunan di kecamatan itu. Sarana jalan rusak, lahan sawah tidak ada saluran irigasi, dan bahkan jembatan gantung Rayeuk Pange pun terancam ambruk. Karena itu, banyak warga di sana memilih keluar dan menetap di kecamatan lain. Demikian Ir. Mursyid, salah seorang anggota DPD-RI asal Aceh, Kamis (31/12) siang kepada Waspada usai berkunjung ke kecamatan itu kemarin. Informasi tersebut diterima pihaknya dari laporan beberapa tokoh masyarakat kecamatan itu. Akibat sarana jalan dan jembatan rusak parah, harga satu truk pasir senilai Rp1 juta, dan harga Sembako melonjak tinggi. Anehnya, harga barang berupa kakao, gabah, pinang dan sejumlah barang lainnya turun drastis, tidak seimbang dengan harga kebutuhan lainnya. ”Kami heran, Aceh Utara daerah petro dolar, bisa tidak ada pembangunan. Padahal, hasil alam kabupaten itu mampu memakmurkan Aceh,” katanya. Pantauannya di lapangan, hampir seluruh material jembatan gantung Rayeuk Pange yang menghubungkan Kecamatan Matang Kuli, Aceh Utara rusak total, kayu-kayunya sudah lapuk, tidak memiliki dinding, dan sedikit oleng. Sudah banyak korban yang jatuh ke sungai, akibat tergelinncir di musim penghujan. Mungkin, sebut Mursyid, pembangunan di Aceh Utara tersendat dan amburadul akibat ulah dari oknum Pemkab Aceh Utara, yang teledor, sehingga kas senilai Rp220 miliar bobol. Uang itu seharusnya dipakai untuk melaksanakan pembangunan, malah terbuang sia-sia dan telah dizalimi. M. Yusuf Hamba, Ketua BKPRMI Aceh Utara pada kesempatan itu mengucapkan terimakasi kepada para anggota DPD-RI yang telah bersedia datang berkunjung ke Pirak Timu. Sehingga dapat melihat langsung kondisi masyarakat di sana. Mudah-mudahan dengan kunjungan itu dapat memberikan perubahan ke arah yang lebih baik. (cmun)
Dua Muspika Sepakat Tetapkan Tapal Batas PANTONLABU, Aceh Utara (Waspada): Lembaga Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara, meninjau tapal batas Kec. Tanah Jambo Aye – Kec. Langkahan, Aceh Utara, Kamis pekan lalu. Di lokasi, lembaga dewan mendapat penjelasan Muspika Kec Tanah Jambo Aye yang disampaikan secara bergilir oleh camat, TMYacob, SE, Komandan Koramil/14 Pantonlabu, Kapten Inf Marzuki dan Kapolsek, AKP H. Razali. Bahwa tapal batas yang sudah digali di tempat itu sudah disepakati antara dua Muspika (Kec. Tanah Jambo Aye – Kec. Langkahan). Sebagaimana diberitakan, persoalan tapal batas antara dua kecamatan sempat mengundang tudingan terhadap ketua kelompok tani, (Kapoktan) M Amin Cut Amat Cs bersama anggota TNI/anggota Koramil/14 Pantonlabu, Serma Siregar. Keduanya diadukan ke Polisi Militer (PM) Lhokseumawe, telah mencuri sawit di lahan KUD Peurata Jaya Bola Mas, Gampong (Desa) Langkahan, Kec. Langkahan. Pelapor terdiri dari Geuchik/kepala desa (Kades) Langkahan, Muhammad Usman dan ketua KUD PIR/plasma Peurata Jaya, Muridho, memformatkan surat pengaduan, 15 Desember 2009 ke PM Lhokseumawe, Kapoktan dan anggota TNI tersebut menjarah (mencuri) sawit, seputar Oktober – November 2009, sehingga hasil usaha petani (SHP) bagi anggota KUD menurun drastis. Kemudian Kades Langkahan membatalkan pengaduan tersebut dengan surat pernyataan 20 Desember 2009. Kades mengaku dikibuli bawahannya, Sekdes Langkahan, Abdul Latief. Rentetannya Kades menjatuhkan sanksi administrasi terhadap bawahannya, karena menista Kapoktan dan anggota TNI dengan laporan palsu yang tidak dapat dipertanggung-jawabkan. Terkait kasus ini, DPRK Aceh Utara, membentuk tim bermaterikan personil dari berbagai Komisi (alat kelengkapan dewan) dan tim ini turun langsung ke lapangan, Kamis (31/ 12) pekan lalu. “Saya melihat kasus ini sarat politis yang sangat berbanding terbalik dengan isi surat laporan ke PM Lhokseumawe. Kami akan mengeluarkan rekomendasi, menyarankan bupati menguatkan tapal batas ini dengan qanun, sehingga persoalannya mendapat legitimasi hukum,” kata Ketua Komisi A, Amiruddin.(b10)
Bupati Aceh Selatan Serahkan Bantuan Gempa Sumbar PADANG (Waspada): Bupati Aceh Selatan Husin Yusuf menyerahkan bantuan bencana alam gempa bumi Sumbar, di Pariaman, Kamis (31/12). Penyerahan berupa uang tunai Rp213 juta dan sejumlah paket pakaian itu diterima Sekdakab Padang Pariaman, H. Yuen Karnova, SE di Kantor Bupati Padang Pariaman, disaksikan pejabat setempat. Bupati Husin Yusuf didampingi Asisten II Setdakab Aceh Selatan H. Tanius MN, SE, MM, Kabag Sosial Syamsul Bahri, SH dan Kabag Humas Zamzamy Surya, S.Pd, MM mengatakan semua bantuan merupakan sumbangan Pemkab dan masyarakat daerah penghasil pala termasuk Orari Lokal Aceh Selatan. Bantuan khusus ditujukan bagi korban gempa di Kabupaten Padang Pariaman, mengingat daerah tersebut paling parah terkena bencana. “Jangan dilihat jumlahnya, tetapi ini merupakan perhatian dan kepedulian masyarakat Aceh Selatan,” sebut Husin Yusuf seraya meminta bantuan tersebut diteruskan kepada korban yang berhak menerima. Bupati mengakui penyerahan bantuan terlambat. Ini disebabkan kesibukan di daerah, sehingga waktu penyerahan berlarut.“Baru saat ini kami berkesempatan datang menyerahkan bantuan,” sebut bupati seraya meminta maaf kepada pejabat Pemkab Padang Parimanan. Sementara Sekdakab Padang Pariaman,Yuen Karnova dalam sambutannya mengaku terharu. Ia sama sekali tidak menyangka kepedulian masyarakat Aceh Selatan terhadap masyarakatnya begitu tinggi. “Atas nama Pemkab dan masyarakat Padang Pariaman, kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada masyarakat Aceh Selatan atas perhatian dan bantuan ini,”sebut Yuen Karnova.(b19)
Waspada/Muhammad H. Ishak
Perompak Internasional Susupi Selat Malaka IDI (Waspada):Terkait tiga kasus perompakan yang terjadi baru-baru ini di perairan Aceh, keamanan setempat menduga kejahatan itu dilakukan perompak berkelas internasional yang selama ini menyusupi Selat Malaka. “Berdasarkan laporan intelijen dan hasil penyelidikan, kita duga kawanan bajak laut yang selama beraksi memiliki jaringan ke beberapa negara tetangga, baik Singapura, Thailand maupun Malaysia,” ungkap Kapolres Aceh Timur, AKBP Drs. Ridwan Usman. Kata Kapolres, untuk menangkap kawanan atau pun dalang di balik kasus bajak laut yang terjadi di wilayah hukumnya membutuhkan waktu dan personel serta kerjasama de-
ngan negara tetangga. “Sehingga Polda menempatkan puluhan personel Pol Air di Dermaga Kuala Idi, guna mengintesifkan jalur itu,” sebutnya. Menurut Ridwan Usman kepada Waspada, Minggu (3/ 1), dalam wawancara khusus, jalur perdagangan internasional itu merupakan perairan tersibuk di dunia. Selama ini jalur yang mulai menjadi perhatian dunia luar itu mulai dipantau kesibukannya dan berbagai macam aktivitas.
Tujuannya adalah, lanjut perwira asal Montasik itu, selain untuk mencegah keluar masuknya barang haram, seperti ganja dan sabu-sabu, peningkatan pengamanan juga untuk menghindari masuknya migran asing secara illegal. Mengutip pengakuan Kapolda Aceh, Irjen Adityawarman, beberapa waktu lalu saat melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Aceh Timur, tambah Kapolres, pihaknya mengakui bahwa selat malaka belakangan tidak menjadi perhatian khusus keamanan, sehingga aksi kriminalitas, baik pembajakan kapal nelayan maupun aksi teror lainnya tidak terpantau. “Tetapi perairan Selat Mala-
2010, PIM Targetkan 466 Ribu Ton Pupuk Subsidi Untuk Sumatera ACEH UTARA (Waspada): Setelah mendapat gas swap dan Direct Selling (penjualan langsung) dari Exxon untuk bahan baku, PT.Pupuk Iskandar Muda (PIM) Lhokseumawe optimis mampu memproduksi pupuk subsidi sampai 466.000 ton. Pupuk dengan harga murah diantaranya akan disalurkan kepada petani Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Jambi. Tingginya produksi pupuk bersubsidi khususnya jenis Urea untuk tahun 2010 menurut Direktur Utama PIM, Mashudianto tidak terlepas dengan pasokan gas dari pemerintah. Kali ini menurutnya, perusahaan pupuk yang beroperasi di Krueng Geukueh, Aceh Utara mendapat gas sebagai bahan baku sampai 11 kargo. Masing-
masing 6 kargo hasil swap dan sisanya direct selling dari perusahaan yang melakukan eksplorasi gas di Lhokseumawe. “Tahun 2010 kita akan mengoperasikan dua pabrik,” kata Mashudianto pada acara pengantongan terakhir pupuk untuk tahun produksi 2009, Rabu lalu. Kegiatan pengantongan terakhir yang berlansung di pabrik sekitar lokasi pelabuhan PIM merupakan kegiatan pengantongan penutup tahun 2009. Selama tahun itu menurut Dirut, perusaahan milik permintah ini telah mampu memproduksi 447.182 ton urea atau 79,01 persen dari target 566.00 ton. Sedangkan produksi amoniak 317.973 ton atau 90,59 persen dari target 351.000 ton. Pada
tahun tersebut perusahaan hanya mendapat pasokan gas 16.834.000 MMBTU atau setara dengan 4,45 kargo LNG. Masing-masing tiga kargo dari hasil swap dan dua kargo dari direct selling. Pemasaran tahun ini untuk kebutuhan dalam negeri 218.015 ton atau 257,55 persen dari rencana dan sisanya 264.992 ton untuk komoditi ekspor, demikian dilaporakan pada acara yang dihadiri para direksi PIM serta para eselon, satu, dua dan tiga. Tahun selanjutnya, PIM akan mendapat pasokan gas dari Blog-A di Aceh Timur. Kontrak gas dari Blong-A tersebut, sesuai dengan Undang Undang Pemerintah Aceh (UUPA) harus mendapat rekomendasi dari gubernur Aceh. (b17)
30 Tewas, 15 Luka Berat, 27 Luka Akibat Kecelakaan Selama 2009 SINGKIL (Waspada): Sedikitnya 30 orang tewas, 15 luka berat dan 27 luka ringan akibat kecelakaan yang terjadi selama 2009 di wilayah hukum Polres Aceh Singkil, meliputi Kabupaten Aceh Singkil dan Pemko Subulussalam. “Kerugian materil mencapai Rp418.100.000,” ujar Kapolres AKBP Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.Ik, MH melalui Kasat Lantas AKP Budi Harjo, Rabu (30/12), di ruang kerjanya. “Sejak Januari hingga Desember 2009 sebanyak 39 kasus kecelakaan terjadi di Kabupaten
Aceh Singkil dan Subulussalam, dua di antaranya kecelakaan tunggal mengakibatkan satu tewas dan satu mengalami luka ringan,” sebutnya. Hal ini dapat dilihat dari kasus yang terjadi untuk Januari 2009 satu kasus dengan korban meninggal dua orang, satu orang luka berat, Februari empat kasus dengan korban meninggal dua orang, dua luka berat dan tiga luka ringan. Maret satu kasus dengan korban meninggal satu orang, April tiga kasus, satu tewas, satu luka berat dan dua luka ringan,
Mei enam kasus, dengan korban tiga meninggal dunia, dua luka berat dan tujuh luka ringan. Selanjutnya Juni tiga kasus, tiga meninggal dan tiga luka ringan, Juli tiga kasus, tiga meninggal dan tiga luka ringan. Agustus lima kasus, enam meninggal satu luka berat dan dua luka ringan, September empat kasus, meninggal dua orang dua luka berat dan tiga luka ringan, sedangkan Oktober, November dan Desember enam kasus, meninggal enam orang, enam luka berat dan empat luka ringan. (cb02)
Nikahi Istri Orang, Warga Tangkap Seorang Kakek BIREUEN (Waspada): Warga Desa Blang Me Barat, Kecamatan Jeunieb Bireuen, Sabtu (2/1) sekira pukul 16:00 menangkap lalu ‘mensucikan’ (memandikan) MY alias Toke Suh, 60, bersama nenek Nur, 50, asal Kecamatan Peudada. Pasalnya pasangan itu telah menikah liar padahal disebut-sebut sang nenek masih berstatus isteri orang. Keterangan yang dihimpun, warga Desa Blang Me Barat tak suka dengan perbuatan MY karena nekat menikah dengan nenek yang masih berstatus isteri orang, lalu mereka menggerebek rumahnya. Setelah itu
menggiring ke meunasah, dan setelah dimandikan lalu keduanya diserahkan ke Mapolsek Jeunieb, selanjutnya dijemput personil WH. “Kami suka sama suka, dan saya sayang dengan MY, makanya saya mau menikah dengannya dan menjadi suami saya ke tiga. Sedangkan suami saya yang ke dua, kurang memberi nafkah lahir pada saya, meski nafkah batin sering saya dapatkan. Sedangkan suami pertama sudah lama cerai,” kata Nur, tersangka wanita yang telah dikaruniai lima anak dari hubungannya dengan suami per-
tama. Komadan WH Bireuen, Tgk Usman Kelana membenarkan, pihaknya mengamankan pasangan yang diduga menikah liar tersebut. NamunWH belum dapat memberi keterangan lebih lanjut, karena pasangan tersebut masih dalam tahap pemeriksaan. “Kami akan memanggil pihak keluarga dan aparat desa keduanya, untuk menyele-saikan kasus nikah liar itu. Selain itu, MY juga telah menikahi Nur yang diduga masih berstatus istri orang lain dan kasus itu akan diselesaikan menurut hukum yang berlalu”. (b03)
ka kini akan menjadi target patroli rutin keamanan, baik TNI AL maupun Pol Air. Sehingga kondisi jalur perdagangan Internasional itu benar-benar kondusif dan bebas dari segala aksi kriminalitas, terutama keama-
nan bagi nelayan,” terang Ridwan Usman. Karena itu, dia mengharapkan masyarakat nelayan dan pesisir segera melaporkan ke aparat penegak hukum terdekat jika mengetahui adanya aksi yang
dilancarkan kawanan perompakan di laut, apalagi dengan menggunakan senjata api. “Intinya,wilayahperairanharusaman, dan tahun ini Pol Air akan memperketat patroli di laut,” tandas AKBP Ridwan Usman. (cmad)
PDAM Tirta Mon Pase Tak Mampu Penuhi Kebutuhan Air Bersih LHOKSEUMAWE ( Waspada): Kendati setiap tahunnya perusahaan air bersih milik Pemkab Aceh Utara mendapat suntikan dana dari APBK, namun sampai sekarang belum mampu memenuhi kebutuhan air untuk masyarakat setempat. Kondisi ini tidak hanya terjadi di pedalaman, namun warga sekitar jalan negara juga mengeluhkan hal yang sama. Ratusan warga Desa Tanjong Kleng, Kecamatan Samudera kepada Waspada, Minggu (3/1) mengakui masih kesulitan air bersih. Warga yang tinggal hanya puluhan meter dari pusat kota Geudong, Aceh Utara ini belum memiliki sambungan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mon Pase. “Karena belum sanggup pasang, ya saya minum air payau saja,” kata Zulfikar, 46, warga Tanjog Kleng. Biaya sambungan yang harus dibayar masyarakat untuk mendapat air bersih dari perusahaan yang banyak menghabiskan uang masyarakat tersebut mencapai Rp950 ribu per sambungan rumah (SR). Akibat tidak mampu membayar biaya pemasangan SR, dia bersama warga lainnya terpaksa mengkonsumsi air payau. Kendati warga menyadari air tersebut tidak sehat untuk diminum dan mandi, namun karena terpaksa tetap menggunakannya. Oleh sabab itu warga sangat berharap, perusahaan yang beroperasi dengan uang rakyat tersebut memperhatikan kebutuhan air warga setempat. Sementara itu Kecamatan Tanah Pasir juga mengeluh akibat air PDAM belum mampu mencapai di kawasan mereka. Beberapa desa di sekitar jalan negara terpaksa menbeli air
minum untuk kebutuhan sehari-hari. “Dari dulu kami terpaksa memberli air karena air PDAM tidak sampai ke sini,” ujar Zainal Ramli,35, warga Desa Mee Matang Panyang. Sementara itu hasil telusaran beberapa LSM di Lhokseumawe, setiap tahun Pemkab Aceh Utara banyak membantu investasi dana untuk perusahaan ini. Namun ironisnya selain bantuan tidak pernah menghasilkan PAD, keuntungan bagi masyarakat Aceh Utara juga sangat minim. Komite Masyarakat Anti Korupsi (KoMA) mengkritik kebijakan Pemkab Aceh Utara yang terlalu banyak mengeluarkan modal untuk investasi di perusahaan daerah, namun tidak mampu mencapai PAD. Dari hasil catatan KoMA, pada tahun 2008 penyertaan modal untuk BUMD, yaitu PDAM Tirta Mon Pase dan PD Bina Usaha, mencapai Rp33,7
M. Sedangkan dari APBK-TA 2009, untuk Tirta Mon Pase Rp10,6 M dan Bina Usaha Rp19,1 M. “Hari ini kita sangat menyayangkan karena dengan mengeluarkan banyak uang rakyat, namun tidak mampu menghasilkan PAD,” sesal Koordinator KoMA, Asra Rizal. Sedangkan LSM Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) dengan tegas meminta DPRK Aceh Utara membentuk pansus terhadap penggunaan uang rakyat untuk modal usaha. Khusus PDAM Tirta Mon Pase, menurut Koordinator MaTA, Alfian setiap tahun mendapat bantuan milyaran rupiah. Pada tahun 2007 sebesar Rp21 miliar, tahun 2008 Rp15 miliar, dan tahun 2009 sebesar Rp10,6 miliar. “Belum lagi pada tahun 2007 PDAM mendapatkan bantuan dari NGO asing dalam rangka pemasangan jaringan di daerah yang dilanda tsunami,” ungkapnya.(b17)
Waspada/Zainal Abidin
Seorang warga Desa Tanjong Kleng, Kecamatan Samudera, Aceh Utara sedang menampung air dari pipa bocor milik PDAM Tirta Mon Pase di desanya, Minggu (3/1). Akibat tidak sanggup memasang SR baru, warga kesulitan air bersih
Kapolres AKBP Ridwan Usman:
‘Kekuatan Polisi Masih Lemah’ IDI (Waspada): Ppolisi mengaku kekuatannya masih sangat lemah dalam menjaga Kamtibmas sebagai tugas pokok dan fungsi Polri. Karena itu, masyarakat dan instansi lain diminta membantu menjaga keamanan dan kedamaian Aceh. “Kami sadari kekuatan polisi masih lemah, karenanya Satuan Pengamanan (Satpam) dan masyarakat ikut membantu menjaga Kamtibmas. Sehingga butir-butir MoU antara RI-GAM tetap terjaga utuh,” kata Kapolres Aceh Timur, AKBP Drs. Ridwan Usman, Rabu (30/12), dalam upacara HUT Satpam Ke 29 di halaman Mapolres. Di hadapan pasukan upacara terdiri dari puluhan per-
sonel Satpam, Polisi Wilayatul Hisbah (WH) dan ratusan personel polisi, Ridwan Usman mengatakan, gangguan Kamtibmas di wilayah hukumnya akhir 2009 dinilai menurun. Bahkan menjelang tahun 2010 belum ada laporan masuk terkait gangguan yang sifatnya menjadi perhatian serius. “Meski ada itu hanya gangguan biasa dan dapat diantisipasi di tingkat bawah. Ini berkat partisipasi masyarakat dan polisi dalam membangkitkan kesadaran untuk menuju Aceh lebih bermartabat,” sambung AKBP Ridwan Usman menjawab Waspada usai upacara HUT Satpam. Dia meminta jajaran polisi
tidak lengah dan tetap mewaspadai lingkungan sekitar dari segala macam gangguan, baik darat mau pun laut. Sebab, wilayah perairan Selat Malaka selaku jalur tersibuk di dunia tidak tertutup kemungkinan terjadi konflik antara nelayan dengan perompak. Dengan suasana kondusif, lanjutnya, sehingga masyarakat nelayan, petani, pekebun, pegawai negara dan seluruh bangsa Indonesia merasa aman dan damai dalam melakukan aktivitas sehari-hari-hari. “Ciptakan suasana tenang, sehingga rakyat dapat hidup bahagia. Dan kalau bisa hindari terjadi konflik sekecil apa pun di masyarakat,” ajak Kapolres Ridwan Usman. (cmad)